®
24-30 SEPTEMBER 2012 MAJALAH EKONOMI & BISNIS
04 » TAHUN II RP 20.000
Mailbox majalah ekonomi dan bisnis
http://www.inilah.com/ireview n
inilahREVIEW
inilah group : n portal news: www.inilah.com portal news : www.inilahjabar.com n Surat kabar : inilah koran n portal news : www.jakartapress.com
pendiri: Muchlis Hasyim Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi: andi suruji
ÂŽ
24-30 september 2012 mAJALAH eKONOmI & bIsNIs
04 Âť Tahun II RP 20.000
Cover: fonda lapod
Salut Untuk Foke! selamat atas keberhasilan warga dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan Pemilukada. Selamat atas kemenangan (sementara) pasangan Jokowi-Ahok. Sebagai warga DKI, saya juga ingin menyampaikan salam hormat pada Gubernur Fauzi Bowo alias Bang Foke. Kontribusi Bank Foke pada demokrasi begitu luar biasa. Hanya beberapa jam setelah berbagai lembaga survei merampungkan hitung cepatnya (quick count) yang menunjukkan keunggulan pasangan Jokowi-Ahok, sebagai rival, Bang Foke langsung memberi ucapan selamat pada pasangan tersebut. Sambil tetap akan menunggu hasil resmi penghitungan KPU DKI, Bang Foke mengaku respek terhadap hasil hitung cepat. Bagi banyak orang, pernyataan legowo dan jantan dari Bang Foke itu terasa mengejutkan. Betapa tidak, masa kampanye dan dan debat kandidat diwarnai adu statemen yang panas dan dibumbui idiom-idiom berbau SARA. Bahkan, dalam debat kandidat terakhir, ketika Bang Foke dan Mas Jokowi diminta menyebut kelebihan saingannya, alih-alih menyebut kebaikan, mereka justru tetap saling serang. Tak pelak ini menimbulkan kekhawatiran akan terciptanya suasana panas pasca-Pemilukada. Tapi, pernyataan sejuk Bang Foke usai kalah dalam hitungan cepat mengikis kekhawatiran itu. Masyarakat merasa lega. Pernyataan itu jelas memberi kontribusi positif pada suasana kondusif di Ibu Kota. Bang Foke telah menunjukkan upaya habis-habisan untuk me-
4
menangi Pemilukada. Tapi, ketika akhirnya rakyat Jakarta membuat keputusan tidak memilihnya lagi, dia legowo. Menerima dengan lapang dada. Ini yang saya sebut sebagai kontribusi besar Bang Foke pada proses demokratisasi yang damai. Apa yang ditunjukkan di Pemilukada DKI rasanya patut dicontoh daerah-daerah lain yang melangsungkan pemilukada. Jangan menggunakan kekuatan massa untuk berbuat anarkistis hanya gara-gara kalah dalam pemilukada. Bang Foke sudah menunjukkan itu. Salut!
Redaktur Eksekutif: Tri Juli Sukaryana, latihono sujantyo Redaktur: Derek Manangka, Sigas, Setiyadi, FONDA LAPOD, Iwan purwantono, kukuh bhimo nugroho, reporter: Mahbub Junaidi, Vinsensius Segu redaktur foto: dahlan rebo pahing Fotografer: wirasatria, asep rochyadin REDAKTUR DESAIN: erbhayu prananta Desain & layout: yayan taryana, Ramawijaya, ade moh sofyan RiSET: Mahario, tri handika, Aditya b sekretaris redaksi: ira sri rejeki
unit usaha pjs pemimpin perusahaan: fahmi alamsyah general manager: Sjarifuddin Manager keuangan: fahmi alamsyah
Abdul Razak Condet, Jakarta Timur
manager iklan: alvin alverdian account executive: selvi (avi), Tri Cahyani, AIDA iryani sirkulasi: herry chatib
Hati-hati Kartu Debit/Kredit
tata usaha: nonon primayani putri penasehat hukum: lucas sh & partners
bersama ini, saya ingin berbagi cerita dengan pembaca InilahReview semua. Ini tentang bahaya kartu debit dan kartu kredit. Teman saya, kehilangan kartu ATM terbitan sebuah bank swasta. Menyadari kartunya hilang, dia kemudian menghubungi bank penerbit untuk menanyakan saldo sekaligus memblokirnya. Betapa terkejutnya dia. Saldonya berkurang Rp 7 juta. Apa yang terjadi? Bukankah nomor PIN tidak diketahui si penemu? Ternyata, kartu ATM tersebut dipakai untuk belanja di sejumlah merchant hingga menghabiskan dana Rp 7 juta tersebut. Yang harus kita sadari adalah banyak bank penerbit kartu ATM tidak mensyaratkan memasukkan nomor PIN pada saat dipakai belanja/debit di merchant. Oleh karena itu, cerita ini supaya mengingatkan kita semua akan bahaya kartu ATM. Sejumlah bank memang ada yang mensyaratkan PIN jika mau dipakai untuk debit belanja, tapi lebih banyak yang tidak begitu. Bukan hanya kartu ATM/debit, sejumlah kartu kredit juga tidak mensyaratkan nomor PIN saat dipakai belanja. Kepada pihak perbankan, saya minta agar pemakaian nomor PIN juga diharuskan dalam belanja/ debit untuk menjamin keamanan. Terimakasih.
tiap tahun, masyarakat Indonesia khususnya Jakarta disuguhi pameran mobil paling akbar di Tanah Air, Indonesia International Motor Show (IIMS). Tahun ini digelar 20-30 September. Pabrikan mobil asing berlomba-lomba menjajakan produk terbarunya, sekaligus siap menjejali jalanan, khususnya jalanan Jakarta, dengan mobil-mobil baru. Pabrikan besar asal Jepang, Eropa, dan AS sudah pasti. Tapi, lihatlah pabrikan negara-negara lain juga mulai unjuk gigi. Korea Selatan sudah sangat diperhitungkan. Ini menunjukkan Indonesia adalah pasar potensial. Malaysia dengan Proton-nya sudah lama menjadikan Indonesia sebagai bidikan pasarnya. Kini, giliran pabrikan asal India, Tata, juga masuk Indonesia. Sejumlah merek China juga masuk Indonesia. Kapan mobil asli Indonesia meramaikan pasar dalam negeri? Jawabnya, kapan-kapan. Entahlah. Negeri ini gagal membangun industri otomotif berskala besar dan go international. Ini karena tidak ada political will dari pemerintah. Ini juga karena kebanyakan pengusaha Indonesia lebih banyak bermental pedagang dari pada industriawan. Sampai kapan ini berlangsung? Entah lah.
rini safitri, Tebet, Jakarta Selatan
agus afandi, Cijantung, Jakarta Timur
alamat redaksi dan usaha: jl. sungai sambas vi/12, kebayoran baru-jakarta selatan 12130, tel 021 72787313, 72787316, fax. 021 7210976 penerbit: pt media berita indonesia Distribusi: Three mandiri (3M)
SuratMingguini Kapan Mobil Asli Indonesia?
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
CONTENTREVIEW
LaporanUtama Bahaya Mobil Murah Booming mobil murah dan ramah lingkungan, sebentar lagi bakal terjadi di Indonesia. Tapi dampaknya begitu mengkhawatirkan. BBM premium akan terkuras, kemacetan makin parah, kredit macet mengancam.
18 | nasional Jangan Pelit Freeport Freeport ingin menambang kekayaan perut bumi Papua dengan jangka yang lebih lama. Tapi PMA itu juga enggan membayar angka royalti yang disodorkan pemerintah. 22 | Bisnis Sepekan l Murah dan Ramah Lingkungan l Makanan Kelas Dunia dari Qatar l Modernland Mulai Main Bawah l Cukai Rokok dan Alkohol Naik
24 | bisnis Ubah Bisnis Asal Tak Merugi Kementerian BUMN mengubah bisnis PT Hutama Karya agar bisa menerima penugasan pemerintah. Asal jangan untuk proyek rugi.
50 | profil Elvyn G. Masassya Mengantarkan Jamsostek Menjadi BPJS Elvyn ditugaskan untuk mengantarkan Jamsostek menjadi BPJS. Pengemar musik jazz ini hanya memiliki waktu 15 bulan. 31 | sisipan Gigitan Apel di Galaxy Samsung Apple memenangkan gugatan atas Samsung di pengadilan AS. Sebuah pertarungan bernilai miliaran dolar yang tak berhenti sampai di sini.
4 | MailBox 8 | Editorial Mimpi, Sampai Kapan? 44 | Internasional Pemicu Krisis Baru 52 | Hukum Hukum Lemah, Obat Palsu Marak 56 | Keuangan dan Perbankan Ancaman Itu Masih Jauh 60 | Pasar Modal Pesta Masih Panjang 66 | Kolom Orang Kaya “Banget� 38 | Figur Iko Uwais Duel Lawan
Keanu Reeves
Sukses film laga The Raid menembus gedung-gedung sinema di berbagai penjuru dunia, telah mendatangkan keberuntugan tersendiri bagi Iko Uwais. Pesilat berdarah Betawi, kelahiran Jakarta 12 Februari 1983 itu, berhasil merambah Hollywood. Iko baru saja terlibat membintangi film laga Hollywood berjudul Man of Tai Chi 40 | GAYA HIDUP (MOTC). Berburu Harley Model Baru Harley Davidson sudah menyiapkan pesta 110 tahun kehadirannya di jalanan. Sepeda motor gede buatan negeri Uwak Sam ini bahkan menyiapkan 15 unit motor gede edisi khusus, untuk penggilanya di Indonesia dan sedang jadi rebutan.
FOTO riset
V V
‘Innocence of Muslims’ Masih Muncul Meski Diblokir
FOTO riset
V V
Dahlan Iskan Terkesan Pada Komisi XI menteri BUMN Dahlan Iskan terkesan dengan sikap Anggota Komisi XI DPR yang tidak berlarut-larut dalam mengambil keputusan. Dalam menyampaikan pandangan, anggota Komisi XI tidak membuang-buang waktu. “Ini pertama kali saya datang ke Komisi XI, saya terkejut dengan Komisi XI yang tidak lama berbicara dan cepat mengambil keputusan,” katanya saat rapat permasalahan right issue BTN di gedung DPR, Rabu (19/9/2012). n
FOTO riset
V V
Jokowi-Ahok Banyak Salah Data Saat Debat Cagub SEKRETARIS Daerah (Sekda) DKI Jakarta Fadjar Panjaitan mengungkapkan, sejumlah program yang diungkapkan Jokowi dalam debat di salah satu stasiun swasta, terkesan mengadaada dan salah data. Salah satunya adalah pembenahan permukiman kumuh di bantaran kali Ciliwung di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan. “Tidak mungkin membangun permukiman di bantaran kali Ciliwung di Bukit Duri, sebab teras Ciliwung di dalam kota adalah 35 meter (badan air) + 15 teras, itu adalah tanah negara, kalau diubah jadi permukiman, itu diancam pidana,” ujarnya di ruang kerjanya, Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2012). n
Demam Gangnam Style yang Mendunia
FOTO riset
V V 6
film Innocence of Muslim yang menghujat Islam dan menghina Nabi Muhammad SAW tetap muncul di situs YouTube, meskipun Kemenkominfo sudah meminta pemblokiran. Pekan lalu, Google mengabulkan permintaan pemerintah Indonesia untuk memblokir film tersebut yang diakses dari Indonesia. Namun, masih banyak orang yang mengunggahnya sehingga film tersebut tetap bermunculan. Film itu tidak hanya diunggah dengan judul ‘Innocence of Muslim’ melainkan dengan judul-judul bervariasi. Misalnya INILAH.COM, pagi ini (Selasa 18/9/2012) menemukan sebuah film yang diunggah dengan judul ‘Innocence of Muslims’ Full Movie Uncut HD. n
GERAKAN dansanya yang kocak membuat orang terbahak. Virus Gangnam Style pun mendunia. Tak lebih dari dua bulan, videonya di situs YouTube berhasil mendapat lebih dari 190 juta hit. Psy merilis lagu Korean pop (K-pop) dalam single bertajuk ‘Gangnam Style’ pada 15 Juli 2012. Gayanya ditiru, tidak hanya di seantero negerinya, namun juga ke seluruh dunia. Lagunya pun segera merajai tangga lagu Korsel, Gaon Chart. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
editorial http://www.inilah.com/ireview Email kami: ireview.redaksi@gmail.com Kirim surat: inilahreview, Jl. Sambas VI No.12 Kebayoran Baru,Jakarta 12130
s
Mimpi, Sampai Kapan?
elain sebagai sarana transportasi, fungsi utama lain dari mobil adalah untuk menopang gengsi pemiliknya. Lihat saja sejarah kehadiran mobil di Indonesia. Di negeri ini, konon, orang yang pertama kali memiliki mobil adalah Pakubuwono X. Itu terjadi ketika, pada 1894, Raja Solo tersebut membeli Carl Benz. Mobil yang diorder melalui John C. Potter (sales pertama di Indonesia) itu memiliki mesin 1 silinder dengan 5 tenaga kuda, serta mengunakan ban mati (tanpa udara). Harganya 10 ribu gulden. Benar-benar membanggakan. Sebab, di Belanda saja, yang statusnya ketika itu sebagai penjajah Indonesia, mobil baru masuk tahun 1896 atau dua tahun kemudian. Sementara di Thailand, kendaraan roda empat bermesin baru hadir tahun 1904 atas pesanan Raja Thailand Chulalongkorn. Yang memprihatinkan, kendati kehadiran si kereta setan sudah berumur 118 tahun, sampai sekarang negeri ini belum bisa membuat mobil sendiri. Kenyataan ini, pasti, merupakan sebuah kesengajaan. Dengan kata lain, tak ada nawaitu yang serius dari pemerintah dan pengusaha untuk memproduksi mobil asli dalam negeri. Alasannya bisa bermacam-macam. Misalnya, membuat pabrik sendiri, jelas membutuhkan investasi yang besar. Selain itu, sebagai prinsipal, Jepang juga terkenal pelit dalam menularkan pengetahuan teknologinya. Sehingga, sang saudara tua selalu berupaya untuk membuat Indonesia (dan negara lainnya) tetap bergantung pada mereka. Memang, sebelum gembar-gembor mobil Esemka (yang katanya buatan lokal), ada sederet upaya yang dilakukan swasta dan pemerintah untuk membuat mobil asli buatan Indonesia. Seperti mobil yang mengusung merek Kancil, Maleo, Perkasa, Bimantara, Macan, Gang Car dan lain-lain. Termasuk sedan Timor-nya Tommy Soeharto yang menghebohkan itu. Total, ada 20 proyek yang mengarah pada penciptaan mobil nasional. Tapi, ya itu tadi, lantaran tak ada niat
8
yang kuat, semua itu akhirnya tetap berstatus proyek yang tak berujung. Impian yang tak pernah menjadi kenyataan itulah yang membuat para pemegang merek, terutama Jepang, merasa senang. Begitupula para pedagang mobil built up. Bagi mereka, besarnya nafsu dan tingginya gengsi orang-orang Indonesia merupakan lahan nan subur untuk mengeduk keuntungan. Sementara, pemerintah sendiri tampak keenakan. Sebab, larisnya perdagangan mobil identik dengan naiknya pendapatan dari berbagai jenis pajak dan bea masuk. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pernah memprediksi, penjualan mobil tahun ini akan mencapai angka Rp 343 triliun. Dari jumlah itu, 40% atau sekitar Rp 137 triliun di antaranya masuk ke kas pemerintah dalam bentuk pajak dan bea masuk. Benar-benar uang besar yang bisa membuat ‘lupa diri’. Padahal, untuk mencapai omset sebesar itu, devisa yang mengalir ke luar negeri juga tidak kalah kecilnya. Untuk memasukkan mobil jadi (built up) saja, setahunnya, devisa yang mengalir ke luar negeri diprediksi mencapai US$ 10 miliar atau sekitar Rp 95 triliun. Itu bukan angka karangan lo. Soalnya, hingga akhir semester I-2012 saja, nilai impor kendaraan built up beserta komponennya dilaporkan telah mencapai US$ 4,9 miliar. Dan jangan berharap, angka itu di tahun-tahun berikut akan mengecil. Meningkatnya daya beli masyarakat, diyakini bakal terus mendongkrak penjualan kendaraan bermotor. Menteri Perindustrian MS Hidayat memperkirakan, penjualan mobil pada 2015 akan melonjak menjadi 1,5 juta unit dan menembus angka 2 juta pada 2017. Nah, yang menjadi pertanyaan, akankah pemerintah membiarkan semua itu? Terus menikmati setoran pajak tanpa memikirkan dampak negatif yang mengiringinya? Sekarang saja, akibat banyaknya mobil yang berseliweran, jalan-jalan di berbagai kota kerap dilanda kemacetan. Belum lagi subsidi BBM yang terus jebol. Makanya, SBY atau siapapun yang memimpin negara ini jangan ngambek, apalagi tersinggung kalau disebut sebagai pemerintah yang hanya memikirkan kepentingan sesaat. Kepentingan selama ia menjadi penguasa. Tanpa memperhitungkan berbagai dampak negatif yang bakal muncul di masa depan. Dan bangsa ini, entah sampai kapan, akan tetap menjadi penonton sekaligus penikmat produk buatan bangsa lain. Sebuah kebiasaan yang sudah berlangsung selama 118 tahun. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
TEKS Latihono Sujantyo, Iwa Purwantono, Vinsensius Segu, dan Mahbub Junaedi Foto Wirasatria, Asep Rochaydi ilustrasi Fonda Lapod
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
9
B
aru saja masuk Indonesia 11 September lalu, Tata Motors langsung menggebrak. Tata Nano, merek mobil yang diproduksi pabrikan asal India ini, tampil di depan publik, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012, di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta, Kamis pekan lalu. Tata Motors menampilkan 13 line up, mulai dari kendaraan penumpang hingga komersial. Mobil yang mereka pamerkan warna-warni, yang begitu mencolok mata orang yang melihat. Maklum, selain penuh warna, Tata Nano adalah mobil termurah sejagat yang di negeri asalnya dipasarkan hanya sekitar Rp 20 juta sampai Rp 30 juta. “Kami yakin, kendaraan yang kami produksi adalah pilihan bagi konsu-
Tata Nano
men di Indonesia,” ujar Biswadev Sengupta, Presiden Direktur Tata Motors Indonesia. Biswadev benar. Selain harganya murah, mobil mungil yang sering disebut city car ini, kini banyak digandrungi konsumen di Indonesia. “Permintaannya di luar perkiraan,” kata Johny Darmawan, Ketua III Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) kepada InilahREVIEW. Ini pula yang dilirik sejumlah produsen mobil dari berbagai negara. Awal Agustus lalu, misalnya, Honda meluncurkan Honda Brio. Mobil mungil empat penumpang ini bakal menjadi pesaing baru city car, seperti Kia Picanto, Hyundai Atoz atau Chevrolet Spark. Dibandingkan Honda Jazz, City S atau Freed, harga Honda Brio memang lebih miring. Mobil dengan lima varian warna ini dijual mulai dari Rp 153 juta hingga Rp 175 juta. Sales Counter Dealer mobil Honda Anugerah, Yoeno Ekopoetranto menuturkan, sejak diluncurkan di Yogyakarta, inden Honda Brio telah mencapai 35 unit. Konsumen harus
10
menunggu satu hingga dua bulan untuk memiliki mobil ini. Memang, tak salah kalau banyak konsumen kini memburu city car. Selain murah, city car menjadi pilihan kendaraan perkotaan, yang kini banyak didera kemacetan. Booming city car bukan sekadar mengikuti tren desain mobil masa kini. Namun, karena mobil ini cepat diterima masyarakat. Lihat saja antusiasme Toyota dan Daihatsu yang melakukan kolaborasi untuk membuat mobil murah ramah lingkungan. Dua produk itu adalah Astra Toyota Agya dan Astra Daihatsu Ayla. “Dua produk ini akan dijual dengan harga terjangkau dan efisien dalam konsumsi bahan bakar,” ujar Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto. Berapa harganya? “Kisaran harganya sekitar Rp 75 juta sampai Rp 105 juta. Jadi, benar-benar murah,” ungkap Ame-
Suzuki Concept-G
Kami yakin, kendaraan yang kami produksi adalah pilihan bagi konsumen di Indonesia. Biswadev Sengupta, Presiden Direktur Tata Motors Indonesia lia Chandra, juru bicara PT Astra Daihatsu Motor. Selain murah, mobil ini juga ramah lingkungan. Daihatsu bakal memproduksi sebanyak 150 ribu unit sampai akhir tahun ini untuk mobil Ayla, sementara Toyota 450 ribu unit Agya. Ini berarti, dari dua merek ini, akan ada 600 ribu mobil baru yang akan melaju di jalan raya.
Di Bawah Rp 100 Juta Produsen lain yang juga telah menyiapkan mobil murah
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
adalah Nissan dan Suzuki. Nissan akan menghidupkan kembali produk Datsun di Indonesia pada 2014 mendatang. Mobil murah Datsun akan dijual dengan kisaran harga US$ 6.200 atau sekitar Rp 60 juta. Sebelumnya, Suzuki telah memperkenalkan dua model yang ditenggarai menjadi calon mobil murah di Indonesia. Kedua model itu adalah jenis city car, yakni Suzuki Alto dan Concept-G. Suzuki Alto memang telah dirilis di India dengan banderol sekitar Rp 46 juta. Mobil yang diklaim hanya membutuhkan bensin 19,73 km/liter dipersenjatai mesin berkapasitas 796 cc bertenaga 47 hp pada 6.200 rpm, serta torsi 62 Nm pada 3.000 rpm. Sedangkan Suzuki Concept-G hadir dalam bentuk konsep di IIMS 2011. Mobil kecil memang mengambil basis dari Suzuki Alto versi Jepang. Concept-G menggunakan mesin 680 cc. Jika kelak di-
dingan 1:3 atau Korea Selatan 1:4. Itulah kenapa, Astra sampai berani merogoh Rp 2,1 triliun untuk memproduksi Agya dan Ayla di pabrik mereka di kawasan industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat. Tentu saja, tak hanya Astra yang melirik pasar potensial ini, tapi juga Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dan pabrikan lainnya. Tata Motors, misalnya. Produsen mobil Tata Nano ini akan menjadikan Indonesia sebagai basis produksi untuk kendaraan penumpang. Sebelumnya, Tata telah membangun pabrik di Thailand pada 2007. Pabrik di Negeri Gajah itu bukan untuk kendaraan penumpang, melainkan kendaraan komersial. Berapa dana yang akan dikeluarkan oleh Tata Motors? Belum jelas. Hanya saja di Thailand, mereka sampai menggelontorkan US$ 500 juta atau hampir Rp 5 triliun untuk membangun pabrik
Daihatsu Ayla
produksi massal, mobil ini akan dibanderol di bawah Rp 100 juta. Mobil murah lain yang akan bersaing di pasar adalah Esemka Rajawali. Mobil yang akan diproduksi PT Solo Manufaktur Kreasi pada Oktober mendatang ini, disebut-sebut akan dijual Rp 95 juta per unit. Mobil buatan pelajar SMK di Solo ini, bulan lalu telah lulus uji emisi yang dilalukan di Balai Thermodinamika Motor dan Propulis (BTMP) di Serpong, Tangerang. Pendek kata, pasar Indonesia akan dibanjiri mobil murah dengan ukuran kecil. Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto mengatakan, pasar otomotif Indonesia sangat potensial lantaran jumlah kelas menengah yang mencapai 40 juta orang. Bahkan, jumlah kelas menengah Indonesia diprediksi meningkat hingga 90 juta orang pada 2030 nanti. “Dengan pertumbuhan GDP rata-rata 6%, angka itu sangat fenomenal dan yang terbaik di ASEAN,� ujarnya. Apalagi, katanya, jumlah penetrasi kendaraan Indonesia sangat rendah, yakni 1:20 atau satu mobil dipakai oleh 20 orang. Angka itu masih tertinggal jauh dari Malaysia dengan perbanIklan Rokok di sudut kota jakarta
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
yang bisa menghasilkan 500 unit mobil saban bulan. Bisa jadi, Indonesia akan lebih besar karena potensi pasar otomotifnya juga lebih besar.
Tambah Macet Yang jelas, mobil murah sebentar lagi bakal menjejali jalan-jalan di Indonesia, terutama Jakarta yang kemacetannya sudah begitu parah. Bahkan, Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Investasi Kementerian Pekerjaan Umum Setiabudi Albamar memperkirakan, tahun 2014 Jakarta akan stuck karena jumlah kendaraan telah melebihi kapasitas jalan. Data Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya memperlihatkan, jumlah kendaraan bermotor di Jakarta hingga 2011 sudah mencapai 13.347.802 unit. Jumlah tersebut terdiri dari mobil penumpang sebanyak 2,54 juta unit, mobil muatan atau truk 581 ribu unit, bus 363 ribu unit, dan sepeda motor 9.861.451 unit. Ditlantas memprediksi, pertumbuhan kendaraan pada 2012 sekitar 10%-12%.
11
Ironisnya, saat ini panjang jalan di Jakarta hanya 7.208 kilometer. Padahal kebutuhan jalan sampai tahun ini sepanjang 12.000 kilomter. “Itu berarti jalan yang tersedia saat ini baru memenuhi 60% kebutuhan masyarakat Jakarta atas jalan,” kata Setiabudi. “Jika sistem transportasi tak segera dibenahi, lalu lintas di Jakarta pada 2014 akan mandek.”
BBM Terkuras Itu baru kemacetan. Belum lagi mobil-mobil murah ini dikhawatirkan akan mengonsumsi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium dalam jumlah cukup besar. Asal tahu saja, realisasi konsumsi BBM bersubsidi hingga Agustus lalu sudah mencapai 29,32 juta kiloliter. Padahal, kuota BBM bersubsidi pada APBN-P 2012 dipatok sebesar 40 juta kiloliter. Artinya, jatah hanya tinggal 10 juta kiloliter. Sisa jatah yang tinggal 10 juta kiloliter itu diperkirakan tidak cukup sampai akhir tahun ini. Karena itu, beberapa hari lalu, pemerintah telah meminta persetujuan DPR untuk menambah kuota BBM bersubsidi 4 juta kiloliter. Tentu saja, jebolnya kuota subsidi BBM bakal menambah subsidi BBM yang semula dipatok sebesar Rp 137,4 triliun. Celakanya lagi, pemerintah tak punya peluang menaikkan harga BBM bersubsidi. Sebab, harga minyak Indonesia (ICP) saat ini berada di kisaran US$ 99 per barel, jauh di bawah ICP dalam APBN-P 2012 sebesar US$ 105 per barel. Memang, tak semua mobil murah itu rakus minum BBM bersubsidi. Contohnya Ayla. Dengan mesin di bawah 1.300 cc, Ayla diklaim hanya mengonsumsi bahan bakar dengan rasio 1:30. Bila benar, ini tentu saja sangat irit. Nah, untuk mobil yang irit bahan bakar, ramah lingkungan, dan banyak memakai komponen dalam negeri atau yang dikenal dengan sebutan low cost green car (LCGC), pemerintah berjanji akan memberikan insentif berupa pembebasan atau pengurangan pajak penjualan barang mewah (PPnBM). Kabarnya, beleid baru ini akan dikeluarkan bulan depan. Yang jelas, nanti perbankan dan multifinance bakal kebanjiran kredit pembelian mobil. Maklum, hampir 75% pembelian mobil dilakukan lewat kredit. Nah, di saat itulah perbankan dan multifinance akan menghadapi ancaman kredit macet. n
12
Ramai-ramai Membangun Pabrik Pasar otomotif Indonesia benar-benar gurih. Meski perekonomian global sedang suram, toh angka penjualan mobil di Indonesia pada tahun lalu meningkat 17% menjadi hampir 900 ribu unit. “Pertumbuhan sektor otomotif Indonesia sangat tinggi, bahkan lebih tinggi dibandingkan China,” tulis The Economist beberapa waktu lalu. Di China, salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi terbaik, penjualan mobil hanya tumbuh 2,6 % pada 2011. Penjualan mobil di Indonesia, memang seperti kendaraan melaju di jalan tol. Lihat saja, pada semester I 2012 angkanya sudah mencapai 535.263 unit. Padahal, di periode yang sama tahun sebelumnya, hanya 415.276 unit. Para produsen mobil pun ramai-ramai mengembangkan pabrik besar-besaran. Toyota melalui Daihatsu menyiapkan pabrik mobil murah di Karawang, General Motors di Bekasi, Honda mobil di Karawang, BMW di Sunter, dan Nissan di Karawang. Selain itu, Honda motor juga mengembangkan pabrik di Karawang. Sejak awal 2011, tulis The Economist lagi, tujuh perusahaan otomotif telah mengumumkan investasi di Indonesia senilai US$ 2,2 miliar. Ini merupakan rekor investasi di bidang otomotif. Nissan Motor Company Limited misalnya, pada Maret lalu mengumumkan akan menggelontorkan 33 miliar yen atau sekitar Rp 4 triliun untuk meningkatkan kapasitas produksi dari 100 ribu unit menjadi 250.000 unit pada 2014. Rencananya, pabrik di Karawang ini sebagian besar akan memproduksi mobil murah Datsun. Demikian juga dengan General Motors. Raksasa otomotif ini, Agustus tahun lalu mengumumkan investasi pabrik baru di Bekasi US$ 150 juta. Pabrik seluas 11 hektar ini akan memproduksi 40.000 unit kendaraan per tahun dan membuka 800 lapangan kerja baru. Chevrolet Spin, mobil keluarga murah inilah yang akan diproduksi di pabrik Pondok Ungu. Hebat nian. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
T
ak berapa lama lagi, mobil murah dan ramah lingkungan (low cost green car), akan meramaikan jalanjalan di Indonesia. Bahkan pemerintah sudah menyiapkan insentif bagi pabrikan yang memproduksi mobil jenis ini. Apa dampaknya? Bagaimana kesiapan pabrikan otomitif tanah air? Berikut petikan wawancara Iwan Purwantono dari InilahREVIEW dengan Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), yang juga Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor, Johnny Darmawan.
Muncul tren baru di dunia otomotif nasional, yakni mobil murah dan ramah lingkungan (low cost green car). Bahkan ada prediksi yang menyebut, mobil kelas ini akan booming. Komentar Anda?
Ya, enggak apa-apa. Memang akan muncul kelas baru di pasar otomotif. Kalau dunia otomotif nasional maju, pemerintah juga mendapat keuntungan.
Artinya akan ada pasar baru di sektor otomotif. Apakah itu alasan bagi pabrikan untuk ramai-ramai memproduksi mobil berkonsep low cost green car?
Sebenarnya, industri otomotif mengantisipasi kebijakan pemerintah. Jadi, idenya dari pemerintah sejak 2011. Sedangkan kita sedang menunggu bagaimana bentuk regulasinya. Memang, respons pasar terhadap mobil berkonsep low cost green car, cukup positif. Padahal, aturannya belum dikeluarkan.
Bagaimana dengan pangsa pasar otomotif kelas lainnya? Apakah mobil murah tidak malah menggerus?
Saya kira tidak begitu. Adanya mobil berkonsep low cost green car, tidak mematikan kelas-kelas lainnya. Bahwa kendaraan berjenis MPV (Multi Purpose Vehicle), atau mobil untuk keluarga, tetap akan diminati. Demikian pula, kelas-kelas lainnya. Jadi, dari perspektif entitas tidak ada pengurangan. Memang, peminat mobil berkonsep low cost green car, cukup besar. Boleh dikatakan diluar per-
Johnny Darmawan, Ketua Gaikindo
Soal Macet, Bukan Hanya Tanggung Jawab Kami TEKS Iwan Purwantono Foto Asep Rochyadi
kiraan. Saat ini, dua pabrikan besar seperti Toyota dan Daihatsu, sudah produksi untuk kelas ini.
Artinya, industri otomotif sangat siap menyambut regulasi soal mobil murah. Sekarang, bolanya di pemerintah?
Benar sekali. Saat ini, pengusaha otomotif sangat siap dengan regulasi mobil murah tersebut. Tinggal, kapan regulasi tersebut ditetapkan. Bahkan, Toyota dan Daihatsu sudah memulai produksi mobil murah. Jadi, tidak ada masalah.
Kabarnya, ada keberatan dari kalangan industri otomotif terhadap regulasi mobil murah yang masih di tangan pemerintah?
Dalam regulasinya, diatur beberapa hal. Misalnya, harus efisien dalam penggunaan bahan bakar minyak (BBM), menggunakan produk-produk lokal sampai 80%, harganya terjangkau (di bawah Rp 100 juta) serta spesifikasi-spesifikasi tertentu menggunakan nama atau logo Indonesia.
Apa yang menjadi keberatan kalangan industri?
Memang ada beberapa hal yang perlu dipikirkan. Misalnya, soal relokasi perusahaan. Kan tidak seperti membalikkan tangan, dalam sekejap bisa direalisasikan. Demikian pula soal pemberian nama atau logo Indonesia terhadap mobil tersebut. Ini yang harus dipikirkan juga.
Banjirnya mobil murah tentu akan menyedot stok BBM bersubsidi. Komentar Anda?
Ya, kalau kebutuhan pasar untuk mobil murah, sangat tinggi, bagus kan? Kita agak risih dengan adanya pandangan bahwa pabrikan mobil di Indonesia banyak diuntungkan oleh BBM bersubsidi. Lho, kita justru ingin agar penggunaan BBM, apakah yang bersubsidi atau tidak, bisa sangat efisien. Kami (Gaikindo) juga pernah mengusulkan agar harga BBM dinaikkan sampai Rp 6 ribu per liternya. Enggak masalah kok. Hanya saja, kalau memang mau ada kenaikan harga BBM jangan bersamaan dengan kenaikan TDL (Tarif Dasar Listrik).
Bertambahnya jumlah mobil tentu membuat jalanan semakin macet. Di mana tanggung jawab Gaikindo selaku organisasi yang menghimpun industri otomotif?
Kalau soal macet, tentu bukan hanya tanggung jawab kami semata. Perlu diingat, dunia otomotif banyak membantu pemerintah. Misalnya, mengurangi angka pengangguran dan kontribusi pajak untuk negara. Hal ini pada akhirnya ikut menentukan nasib pertumbuhan ekonomi nasional. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
13
Yang Built Up Banyak Peminat Angka impor mobil CBU terus naik. Pantas, lima mobil Rolls Royce habis dibeli dalam seminggu pameran. TEKS Latihono Sujantyo Foto Asep Rochyadi, Riset
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yongkie D. Sugiarto. Data yang diperoleh dari Gaikindo memperlihatkan, impor CBU selama semester I tahun 2012 naik 31,88% dari 41.646 unit pada periode yang sama tahun lalu menjadi 54.924 unit. Dari jumlah ini, mobil CBU mencapai 52.823 unit. Gaikindo mencatat, impor CBU terbesar terjadi pada Juni sebanyak 12.543 unit, atau naik 83% dibandingkan bulan yang sama tahun lalu, yang hanya 6.854 unit. “Meningkatnya impor CBU karena permintaan terhadap model baru semakin tinggi,” ujar Jonfis D Fandy, Marketing and
MERCEDES-BENZ SL 350 AMG
O
rang kaya Indonesia memang gila mobil mewah. Mereka tak segan merogoh uang miliaran rupiah hanya untuk mendapatkan mobil completely built up (CBU). Bagi mereka, yang penting status sosial terjaga, dan tampil lebih keren di jalan raya. Coba saja tengok ketika beberapa waktu lalu pabrikan mobil Ferrari merilis akan memproduksi seri baru mobil super mewah, F12 Berlineeta. Dalam waktu sekejap, jatah 16 unit yang diberikan untuk Indonesia, langsung habis dibeli orang kaya Indonesia. Padahal, harga sebuah mobil sport ini sekitar Rp 10 miliar. Makanya, tak heran kalau impor mobil CBU terus meningkat. Pada semester I tahun 2012 ini, nilai impor kendaraan dan komponennya sudah mencapai US$ 4,93 miliar. Ini artinya ada kenaikan sebesar US$ 1,53 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang hanya US$ 3,4 miliar. “Meningkatnya nilai impor kendaraan bermotor, dipicu melonjaknya permintaan dalam negeri,” kata Ketua I
14
After Sales Service Director PT Honda Prospect Motor. Itulah kenapa, mobil CBU mudah sekali ditemui di jalan-jalan raya, terutama di Jakarta. Para Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) dan distributor, berlomba-lomba mempromosikan mobil CBU terbaru. PT Mercedes Benz Indonesia, misalnya. Pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2012, di JI-Expo, Kemayoran, Jakarta, mobil sport terbaru Mercedes-Benz SL 350, ditampilkan. “Model ini siap merebut hati para pecinta mobil sport Indonesia. Model ini menggambarkan seorang atlet yang tangkas, berotot dan kuat,” kata Direktur Utama dan Kepala Eksekutif Mercedes-Benz Indonesia Claus Weidner.
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Maserati GranCabrio
Model yang merupakan generasi keenam SL-Class ini menggunakan bodi aluminium ringan sehingga bobotnya hanya 120 kg. Mobil ini, kata Weidner, bisa menghemat bahan bakar hingga 29%. Mau tahu harganya? “Hanya” Rp 2 miliar lebih. Tak mau kalah, BMW pun meluncurkan produk terbarunya, yakni BMW Seri-7. Kendaraan terbaru ini juga diperkenalkan dalam IIMS 2012. “Model ini hadir lebih elegan, sporty, mewah, nyaman, dan dilengkapi teknologi BMW paling mutakhir,” kata Ramesh Divyanathan, Presiden Direktur BMW Indonesia. Mobil yang dibandrol Rp 1,9 miliar ini, mengadopsi teknologi Efficient Dynamics. Dengan teknologi ini, mobil menjadi irit bahan bakar, hanya 1 liter per 12,7 km dan emisi CO2 sangat rendah, 184 gram per km. BMW sudah begitu akrab di mata orang-orang kaya Indonesia. Penjualan mobil asal Jerman di Indonesia ini terus meningkat. Hingga Agustus 2012 saja, sudah terjual sebanyak 1.376 unit. Padahal periode yang sama tahun lalu, hanya 977 unit. BMW X1 adalah yang paling banyak dibeli orang kaya Indonesia. Kenaikannya sampai 200%, disusul kemudian BMW Seri-5 naik 68%, dan BMW X3 naik 48%.
Terancam Putusan MA Tahun ini, sebenarnya boleh disebut sebagai tahun penuh tantangan bagi industri otomotif di Indonesia. Bayangkan, setelah diadang kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dan kenaikan down payment (DP) kredit kendaraan bermotor, kini mereka terancam oleh penghentian kegiatan produk completely built pp (CBU) dari luar negeri. Ini gara-gara keputusan Mahkamah Agung (MA) yang mencabut Pasal 2 ayat 1 juncto Pasal 1 ayat 3 Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 39 tahun 2010 tentang ketentuan impor barang jadi oleh produsen. MA menilai pasal tersebut tidak sah dan tidak memiliki kekuatan hukum mengikat. Ini artinya, kegiatan impor dari produsen dalam negeri tidak bisa
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Laris Manis Rolls Royce juga menjadi incaran. Dalam pameran Perayaan 100 Tahun Rolls Royce yang digelar di Pasific Place, Jakarta, beberapa waktu lalu, lima unit mobil asal Inggris ini habis terjual. Orangorang berduit itu membeli Rolls-Royce Phantom Saloon Centenary dan Rolls-Royce Phantom Drophead. Padahal harga satu unit Rolls-Royce Phantom Saloon Centenary sebesar Rp 14 miliar. Seakan tak mau ketinggalan, mobil Maserati asal Italia juga ikut bersaing di pasar mobil premium. Lewat PT Tiara Cahaya Otomotif, mereka memasarkan Maserati Quattroporte di segmen sedan premium, Maserati Gran Turismo di segmen sedan sport empat kursi, dan Maserati GranCabrio untuk sedan sport, dan Maserati Stradale di segmen sedan sport dua kursi. Mobil-mobil itu dijual dengan harga Rp 2,9 miliar sampai Rp 3,7 miliar off the road. Untuk menarik pembeli, konsumen akan diberikan keleluasaan memilih warna serta interior yang diinginkan. Pendek kata, mobil CBU yang langsung didatangkan dari negeri asalnya, laris manis di sini. Lihat saja saat Audi Q3 diluncurkan Juni lalu, sebanyak 30 unit telah dipesan konsumen. Jadi, tak salah kalau orang kaya Indonesia gila mobil CBU yang mewah. n dilakukan karena tidak memiliki kekuatan hukum. Tentu saja, keputusan ini membuat kelabakan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo). Menurut Rizwan Alamsjah, Ketua IV Gaikindo, jika impor CBU dihentikan, masalah besar akan muncul di kemudian hari. Sebab, tak hanya mobil CBU saja yang tak boleh masuk, tapi juga komponen yang menjadi bahan produksi. “Kami berharap Permen Perdagangan No 39 Tahun 2010 tentang impor barang jadi oleh produsen agar segera direvisi oleh pemerintah,” kata Rizwan. MA mencabut pasal 2 ayat 1 Peraturan Menteri Perdagangan No 39 Tahun 2010 tersebut terkait terdesaknya industri tekstil nasional. Gara-gara impor produk jadi dari China dengan harga miring, industri tekstil lokal babak belur. “Tapi industri tekstil beda dengan industri otomotif,” kata Rizwan. Nah, tunggu saja, apakah pemerintah bersedia melakukan revisi. n
15
murabahah emas
Murabahah Emas, Menutup Spekulasi Pembiayaan kepemilikan emas di perbankan syariah diprediksi kembali bergairah setelah BI menerbitkan aturan baru. Dalam regulasi murabahah emas ini tertutup peluang untuk melakukan tindakan spekulasi.
M
asyarakat Indonesia sudah sejak lama akrab dengan komoditas emas. Selain digunakan sebagai instrumen investasi, emas juga dapat menjadi penolong saat membutuhkan dana dalam keadaan darurat. Komoditas ini juga mempunyai nilai prestise sosial yang cukup tinggi. Oleh karena itu, permintaan terhadap emas terus meningkat setiap tahun. Apalagi dalam kondisi krisis, emas dipandang sebagai the safe heaven.
16
Menyadari tingginya permintaan pasar terhadap komoditas ini, industri perbankan syariah dalam beberapa waktu terakhir berlomba menyediakan produk dan layanan jasa berbasis emas. Untuk menjaga agar bisnis emas perbankan syariah ini tetap berkelanjutan, Bank Indonesia (BI) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 14 /16/DPbS tanggal 31 Mei 2012 tentang Produk Pembiayaan Kepemilikan Emas Bagi Bank Syariah dan Unit Usaha Syariah atau biasa disebut murabahah emas.
Menurut Edy Setiadi, Direktur Eksekutif Departemen Perbankan Syariah BI, regulasi tentang murabahah emas ini merupakan langkah lanjutan untuk tetap menggairahkan bisnis emas di industri perbankan syariah. “BI berkomitmen untuk mendorong bisnis perbankan syariah dengan tetap menjaga prinsip-prinsip syariah, termasuk pada produk berbasis emas,� ujar Edy. Seperti diketahui, gadai emas sempat menjadi andalan perbankan syariah untuk mendongkrak bisnisnya. Namun sayangnya gadai emas dalam perkembangannya dinilai banyak menyimpang dari perizinan BI dan fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI). Gadai yang seharusnya menggunakan akad qardh malah menggunakan murabahah. Hal ini berpotensi menimbulkan spekulasi yang jelas bertentangan dengan prinsip syariah. Untuk menjaga aspek kesyariahan tanpa menghambat bisnis, BI lantas meluncurkan regulasi tentang murabahah emas tersebut. Aturan ini bertujuan untuk memastikan pembiayaan kepemilikan emas benar-benar untuk keperluan jangka panjang dan bukan spekulasi. Sebelum aturan ini terbit, terjadi
inilahREVIEW inilahREVIEW04 03Tahun TahunIIII| |24-30 17-23 September 2012
murabahah emas praktik spekulasi yang mengharapkan kenaikan harga emas dengan cara menimbun emas yang didanai dengan utang. “Aturan baru ini menutup ruang untuk spekulasi,” kata Edy. Sementara itu, Bambang Kiswono, Deputi Direktur Divisi Pengaturan Departemen Perbankan Syariah BI menambahkan, SE tentang murabahah emas yang baru saja diterbitkan berlandaskan pada keinginan untuk menjaga pertumbuhan bisnis perbankan syariah tanpa harus melanggar prinsip dasarnya. Aturan ini juga dikeluarkan setelah BI berdiskusi dengan kalangan perbankan syariah. “Regulasi ini sudah mengakomodir kepentingan industri perbankan syariah,” ujar Bambang. Terdapat dua akad yang digunakan dalam pembiayaan emas ini yaitu akad murabahah dan rahn. Akad rahn digunakan untuk pengikatan agunan. Bambang juga mengamini bahwa aturan ini dibuat sedemikian rupa sehingga telah menutup rapat celah spekulasi. Misalnya jumlah pokok pembiayaan per nasabah per bank yang maksimal sebesar Rp 150 juta. Angka ini diambil berdasarkan data yang ada selama ini dimana 96,8% nasabah meminjam dikisaran angka tersebut. Selain itu juga mempertimbangkan proyeksi kebutuhan nasabah yang semakin meningkat dari waktu ke waktu. Meski demikian, kata Bambang, nasabah masih mungkin memperoleh pinjaman dengan akad qardh beragun emas dan murabahah emas dengan plafon keseluruhan maksimal sebesar Rp250 juta. Sehingga memungkinkan nasabah untuk memiliki emas sesuai dengan harapannya. “BI memahami kebutuhan masyarakat untuk memiliki emas,” ujar Bambang. Selain pembatasan plafon, untuk mencegah tindakan spekulasi aturan baru ini juga mengatur tentang besaran down payment (DP) kepemilikan emas. Untuk emas batangan atau lantakan, minimal Dp sebesar 20% dari pokok pembiayaan. Sedangkan untuk emas perhiasan sebesar 30% karena risikonya dinilai lebih tinggi dari emas lantakan. Bambang menambahkan, aturan ini juga dilengkapi dengan batasan tenor pembiayaan yaitu paling cepat dua tahun dan maksimal lima tahun. Dengan batasan ini, nasabah diprediksi sulit untuk melakukan spekulasi. Pembiayaan murabahah emas ini juga dibolehkan adanya perpanjangan waktu. Dalam hal ini, harga jualnya tidak boleh bertambah atau se-
suai dengan harga ketika kontrak awal. Melihat data statistik yang ada, harga emas memang cenderung naik dalam jangka waktu lama. Oleh karena itu sebenarnya instrumen emas lebih cocok untuk investasi jangka panjang. Dalam aturan ini juga dirinci mengenai mekanisme pengembalian muraba-
“BI berkomitmen untuk mendorong bisnis perbankan syariah dengan tetap menjaga prinsipprinsip syariah, termasuk pada produk berbasis emas.”
dilakukan eksekusi agunan. Pihak bank dapat mengeksekusinya setelah melampaui satu tahun sejak tanggal perjanjian akad. Menurut Bambang, dengan sederet langkah yang disiapkan tersebut sangat sulit untuk melakukan tindakaan spekulasi. Sehingga pembiayaan murabahah emas dikembalikan sesuai dengan tujuan awalnya yaitu untuk menabung guna keperluan jangka menengah dan panjang. Industri pun menyambut positif terbitnya aturan baru tentang murabahah emas ini. “Sudah ada beberapa bank syariah yang mengajukan izin pembiayaan kepemilikan emas ke BI,” pungkasnya. n
edy setiadi Direktur Eksekutif Departemen Perbankan Syariah BI
hah emas. Pembayaran dapat dilakukan dengan cara mengangsur setiap bulan. Jika ingin mempercepat pelunasan, nasabah harus menunggu paling cepat setelah satu tahun. “Hal ini untuk menutup celah spekulasi jika harga emas mendadak naik,’ tutur Bambang. Dalam hal pelunasan yang dipercepat (early repayment) nasabah wajib membayar seluruh pokok dan margin sesuai dengan akad serta menggunakan dana sendiri. Dana pelunasan tidak boleh berasal dari penjualan agunan. Selain itu, bank dapat memberikan potongan atas pelunasan yang dipercapat sesuai dengan kebijakan bank dan tidak boleh diperjanjikan dalam akad. Apabila nasabah tidak dapat memenuhi kewajiban pembayaran angsuran secara bulanan dan tidak dapat melunasi pembiayaan pada saat jatuh tempo sertai tidak melakukan perpanjangan, maka Edy Setiadi
inilahREVIEW 04 03 Tahun II | 17-23 24-30September September2012 2012
17
nasional Freeport
Jangan Pelit Freeport Freeport ingin menambang kekayaan perut bumi Papua dengan jangka yang lebih lama. Tapi PMA itu juga enggan membayar angka royalti yang disodorkan pemerintah. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho Foto AgungWibowo
P Hatta Rajasa
Herman Afi
tambang Freeport
roses renegosiasi antara pemerintah dengan PT Freeport Indonesia berlangsung alot. Meski tim renegosiasi telah dibentuk Presiden SBY sejak 10 Januari 2012, hingga kini, belum juga ada titik terang tentang segala sesuatunya. Misalnya soal besaran nilai royalti emas yang harus dibayar perusahaan pertambangan asal AS tersebut. Padahal renegosiasi kontrak antara pemerintah dan Freeport tak hanya membahas royalti. Masih ada lima isu utama lainnya yang tak kalah penting. Seperti luas wilayah yang mesti dipangkas, rencana perpanjangan kontrak, kewajiban menyediakan fasilitas pengolahan dan pemurnian atau smelter, kewajiban divestasi, serta kewajiban penggunaan barang dan jasa pertambangan dalam negeri.
Tim renegosiasi yang diketuai Hatta Rajasa, Menteri Koordinator bidang Perekonomian, belakangan memang menyodorkan angka untuk royalti emas sebesar 10% dari harga jual. Itu berarti jauh di atas angka 3,75%, seperti diatur dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 45 tahun 2003 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak. “Pak Hatta mintanya 10%,� kata Rudi Rubiandini, Wakil Menteri ESDM. Pemerintah punya alasan kuat sehingga berani mematok angka royalti jauh di atas ketentuan. Freeport, yang selama ini hanya membayar royalti yang super murah, agaknya menjadi alasan. Ya, Freeport memang hanya membayar royalti 1% untuk emas dan perak, serta 1,5% tembaga. Itu sesuai Kontrak Karya yang ditandatangani tahun 1991. Padahal sesuai PP 45/2003 tadi, seharusnya royalti emas 3,75%, perak
3,25%, dan tembaga 4%. Menurut data Indonesian Human Rights Committee for Social Justice (IHCS), jika saja Freeport membayar 3,75% sejak PP 45/2003 diberlakukan, pemerintah mendapat pemasukan tambahan sebesar US$ 625 ribu atau sekitar Rp 5,9 miliar setiap tahunnya. Atau jika dibayar sejak 2006 sampai 2010, ada pemasukan ke APBN sebesar US$ 2,5 juta atau Rp 28,5 miliar. Tidak jelas, dari mana IHCS mendapat angka tersebut. Sebab, jika menyimak data yang dilansir Thompson Reuters dan Metals Economics Group, Freeport sudah memproduksi emas sekitar 1.444.000 ons atau 40.936 kilogram, dengan cadangan emas sekitar 46,1 juta troy ounce dan cadangan nilai emasnya mencapai Rp 1,329 triliun. Dengan kalkulasi harga emas saat ini Rp 550 ribu per gram. Rudi Rubiandini sendiri, sebenarnya,
18
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
nasional Freeport
mengakui bahwa angka 10% yang disodorkan tim renegosiasi terlalu tinggi. Namun toh, lanjutnya, pasti nanti akan terjadi proses tawar menawar. “Namanya juga usaha. Kita ingin dapat angka yang bagus,” katanya. Apalagi Freeport terus menuntut agar pemerintah menyepakati perpanjangan kontrak hingga 2041. Ini menunjukkan, PMA itu masih bernafsu menggali kekayaan perut Papua dalam jangka waktu yang lebih panjang. Sementara di pihak lain, Freeport justru menuding tim renegosiasi pemerintah membuat proses menjadi rumit. “Royalti hampir disepakati. Untuk tembaga 4% dari harga jual per kilogram, emas 3,75% dan perak 3,25%. Itu tidak masalah. Tapi kan Pak Hatta ingin lebih dari itu,” kata Rozik B Sutjipto, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia.
Jangan Turunkan Pajak Membandelnya Freeport dalam hal
pembayaran royalti, sejatinya baru saja digugat oleh IHCS ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Tak hanya Freeport yang digugat, tapi juga pemerintah. IHCS menuntut agar kontrak karya antara pemerintah dengan Freeport dibatalkan karena melanggar PP 45/2003 tadi. Menurut Gunawan, kuasa hukum IHCS, sebenarnya bukan cuma Freeport yang melakukan perbuatan melawan hukum dengan hanya membayar royalti 1%. “Menteri ESDM, presiden, dan DPR juga telah melakukan pelanggaran hukum nasional,” ujarnya. Sebab mereka—secara bersama-sama—telah melakukan pembiaran sehingga Freeport membayar begitu kecil. Sementara problem kemiskinan justru melilit masyarakat di Papua yang merupakan pusat pertambangan Freeport. Sayang, gugatan itu kandas pada persidangan yang digelar Kamis (13/9) lalu. Menurut Suko Harsono, Ketua Maje-
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
lis Hakim, IHCS tidak memiliki dasar hukum yang bisa dijadikan alasan untuk mengajukan gugatan tersebut. Sebab IHCS tidak terlibat dalam pembuatan kontrak karya antara pemerintah dengan Freeport. Artinya, IHCS tidak memiliki kerugian apa pun atas kontrak karya tersebut. Terlepas dari kandasnya gugatan IHCS, berapa sebenarnya angka royalti yang adil buat kedua belah pihak? Ada beberapa pendapat. Ketua Masyarakat Pertambangan Indonesia (MPI) misalnya, menyebut angka royalti sebaiknya berkisar 5% ke atas. “Angka tersebut mengacu pada royalti pertambangan di luar negeri, antara 5%-10%,” ujarnya. Sementara Marwan Batubara, peng amat pertambangan menilai, Indonesia tak perlu meminta royalti kepada Freeport hingga 10%. “Pemerintah cukup menekankan agar royalti perusahaan tambang asal Amerika itu dibayar sesuai aturan yang ada,” ujarnya. Hal yang lebih penting, lanjut Marwan, jangan sampai angka royalti naik, tapi pajak sebesar 35% yang selama ini dibayar Freeport justru turun. “Hal itu akan merugikan Indonesia. Royalti itu kecil, yang besar itu justru pajaknya,” kata Marwan sembari memberi perbandingan 1:20 atau 1:30 antara royalti dan pajak. Selain itu, pemerintah harus tegas memberikan batas waktu kapan proses renegoisasi akan kelar. Sebab perpanjangan kontrak karya merupakan hal yang berbeda dengan pembahasan renegoisasi. “Renegoisasi harus kelar dengan mengabaikan keinginan Freeport untuk memperpanjang kontraknya di Indonesia,” tegasnya. Jadi apakah proses renegoisasi bakal segera berakhir? Jawabnya: tergantung pada niat baik ke dua belah pihak. Secara basa-basi, manajemen Freeport menyatakan bersedia segera menyepakati renegoisasi. Tapi tetap saja dengan syarat-syarat yang mereka kehendaki. “Kalau Pak Hatta bilang akhir tahun bisa selesai, itu Pak Hatta yang menginginkan. Kalau bisa sepakat, ya selesai. Kalau tidak, ya renegoisasi lagi,” kata Rozik B Sutjipto enteng. Wah, sepertinya cerita masih akan berlangsung panjang. Herannya kenapa PMA ini begitu pelit. Padahal, untung yang dikeruknya selama ini cukup besar. Tahun lalu saja, laba bersih yang diraih Freeport mencapai US$ 640 juta atau sekitar Rp 6 triliun. n
19
nasional pajak
Agus Marto Pun Mengemis Menteri Keuangan meminta keringanan DPR agar target pajak diturunkan. Padahal rasio pajak kita di bawah ratarata negara miskin dunia. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho Foto riset
B
radley Birkenfeld (47), seorang bankir Swiss asal Boston AS, pada pekan lalu, menerima uang kaget US$ 104 juta atau sekitar Rp 994 miliar dari otoritas pajak AS atau Internal Revenue Service (IRS). Padahal baru sebulan, Birkenfeld keluar dari tahanan di New Hamspshire, AS, setelah terbukti terlibat konspirasi penghindaran pajak dengan 4.500 warga AS. IRS menganggap Birkenfeld telah berjasa sebagai whistleblower alias pembocor rahasia yang mengungkap kecurangan pajak bernilai puluhan triliun rupiah. Kalau saja di negeri ini banyak orangorang seperti Bradley, mungkin pemerintah tak perlu mengemis ke DPR agar target pajak tidak didongkrak terlalu tinggi. Seperti diketahui, Jumat pekan lalu, Agus Martowardojo, Menteri Keuangan, secara khusus mendatangi pimpinan Badan Anggaran di Gedung DPR untuk meminta keringanan atas target tax ratio (perbandingan antara penerimaan pajak dan produk domestik bruto) 2013, yang diputuskan Komisi XI, di kisaran 12,75%13,5%. Sementara RAPBN 2013 menetapkan angka 12,7%. “Seandainya tax ratio 12,7% dinaikkan menjadi 13,5%, sulit sekali. Ini karena krisis ekonomi dunia sudah mulai berdampak ke Indonesia,” kata Agus Marto. Sebab itu berarti pemerintah harus mengejar penerimaan tambahan dari perpajakan hingga Rp 120 triliun. Kekhawatiran Agus bisa dimaklumi, mengingat penerimaan pajak pemerintah tahun 2011 tak mencapai target. Nilai yang berhasil dipungut sejumlah Rp 872,6 triliun atau 99,3% dari target yang ditetapkan sebesar Rp 873,9 triliun. Meski Agus terpaksa harus ‘mengemis’ ke Banggar, Harry Azhar Aziz, anggota Komisi XI, tetap ngotot agar pemerintah mencapai rasio pajak di tahun
20
Daftar PDB dan Rasio Pajak Negara Miskin Urutan Termiskin Dunia
Negara
PDB
Rasio Pajak
1
Zimbabwe
US$ 200
49,3%
3
Burundi
US$ 400
17,4%
13
Malawi
US$ 800
20,7%
15
Rwanda
US$ 900
14,1%
16
Togo
US$ 900
15,5%
23
Gambia
US$ 1200
18,9%
24
Mali
US$ 1200
15,3%
27
Sao Tome and Principe
US$ 1400
17,4%
30
Benin
US$ 1500
15,4%
31
Ghana
US$ 1500
20,8%
68
Indonesia
US$ 3900
12% Data: Riset
depan sebesar 13,5% dari PDB. “Rasio 12,75% itu tidak cukup. Kan cuma menambah sekitar Rp 4,5 triliun,” katanya. Apalagi Dirjen Pajak pernah mengatakan, sektor migas dan tambang masih dapat digenjot pajaknya. Pendapat Harry diamini Ahmad Erani Yustika, ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF). Menurut dia, penerimaan pajak yang ditetapkan pemerintah dalam RAPBN 2013 tidak mencerminkan potensi sesungguhnya. Dalam RAPBN 2013, pemerintah menargetkan penerimaan perpajakan sebesar Rp 1.016,2 triliun. “Harusnya tax ratio kita hari ini sudah mencapai 16%-18%, tapi tidak bisa tercapai karena berbagai masalah dan sekarang hanya berada pada kisaran 12%,”ujarnya. Padahal, mestinya, pada 2013 pemerintah meningkatkan rasio pajak menjadi
14% agar secara gradual dapat mencapai 18%-20% pada 2014 seperti negara-negara berpendapatan menengah lainnya. Pentingnya upaya keras meningkatkan penerimaan pajak, tak lain karena besarnya ketergantungan pendapatan negara dari sektor pajak yang rata-rata 75%. Caranya, bisa diatur. Misalnya dengan meningkatkan jumlah wajib pajak dari 22 juta (akhir 2011) menjadi 30 juta. Selain itu, pemerintah perlu meninjau kembali kebijakan pengurangan pajak bea masuk sebagai dampak penerapan perjanjian perdagangan bebas dengan sejumlah negara. Yang menyedihkan (mungkin sekaligus memalukan), jika tahun depan rasio pajak masih berada pada kisaran 12%, berarti posisi Indonesia lebih rendah dari rata-rata rasio pajak negara-negara miskin yang sebesar 14,3%. Atau jangan-jangan kita memang senang disebut miskin. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
nasional Elpiji
gas LPJ subsidi
Elpiji Siap Terbang Pertamina mengusulkan harga elpiji nonsubsidi dinaikkan. Menurut Dirjen Migas, usulan itu belum dibahas dan belum tentu diterapkan Januari 2013. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho Foto Dok Inilah
2
013 tampaknya layak disebut sebagai tahun kenaikan. Jika tarif dasar listrik (TDL) hampir pasti dinaikkan 15% secara bertahap per Januari, kini harga gas elpiji nonsubsidi kembali dipertimbangkan untuk ikut dikerek. Gas elpiji nonsubsidi dengan kemasan tabung 12 kg dan 50 kg yang berwarna merah, sebelumnya sudah sempat diusulkan naik 10%. “Ini untuk menekan kerugian pendistribusian elpiji nonsubsidi yang diperkirakan mencapai Rp 5 triliun pada 2012,” kata Hanung Budya, Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, pertengahan September lalu. Asal tahu saja, pada semester pertama tahun ini, perusahaan migas pelat merah tersebut telah mencatat kerugian seba-
nyak Rp 2 triliun untuk penjualan elpiji. Dengan memprediksi laju pertumbuhan konsumsi nasional yang mencapai lima juta ton per tahun,maka kerugian diperkirakan akan mencapai Rp 5 triliun. Konsumsi 5 juta ton tersebut berasal dari elpiji bersubsidi 3,6 juta ton dan nonsubsidi 1,4 juta ton.“Tapi kerugian Rp 5 triliun itu sebagian besar disebabkan oleh penjualan elpiji 12 kg,” ujar Hanung. Oleh sebab itulah, Pertamina mengusulkan agar beban ongkos pengisian dan transportasi sebesar Rp 200 miliar dialihkan ke konsumen. Berdasarkan data Pertamina, saat ini Harga Eceran Tertinggi (HET) untuk elpiji 12 kg di wilayah DKI Jakarta adalah Rp 70.200, sedangkan tabung 50 kg seharga Rp 467.750.
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Menurut Pertamina, wajar jika harga elpiji nonsubsidi dinaikkan, sebab konsumennya sebagian besar dari golongan mampu. Termasuk restoran dan kafe. Sementara bagi golongan tidak mampu, sudah disediakan elpiji 3 kg dengan tabung hijau yang disubsidi pemerintah. Evita H Legowo, Dirjen Migas Kementerian ESDM, membenarkan soal usulan dari Pertamina tadi. “Sudah dajukan, tapi baru akan kami bicarakan. Belum disetujui wong belum dirapatkan,” katanya, di sela-sela acara World LPG Forum ke-25, di Nusa Dua, Bali, Rabu (12/9). Menurut Evita, usulan kenaikan harga LPG nonsubsidi bervariasi antara tabung 12 kg, 50 kg, dan LPG curah. Jika disetujui pun, lanjutnya, belum tentu harga mulai naik per 1 Januari 2013. “Mulainya kapan, kita lihat nanti. Kita rapat dululah. Naiknya berapa, saya belum bisa bilang,” ujarnya. Jika nanti harga elpiji nonsubsidi benar-benar dinaikkan, menurut Komaidi, Deputi Direktur ReforMiner Institute, akan mendorong konsumen untuk migrasi ke elpiji bersubsidi karena disparitas harga yang makin tinggi. Selain itu, pemerintah dan Pertamina juga harus memperketat pengawasan terhadap potensi maraknya tindakan pengoplosan. n
21
bisnis sepekan
Murah dan Ramah Lingkungan TEKS Hideko FOTO wirasatria
t
ingginya angka penjualan mobil dalam beberapa tahun terakhir mendorong sejumlah produsen otomotif mengembangkan pabriknya di tanah air. Salah satunya adalah PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Mei lalu, anak usaha ini membangun pabrik baru di kawasan industri Suryacipta, Karawang Timur, Jawa Barat. Pembangunan pabrik senilai Rp 2,1 triliun itu diperkirakan akan selesai Oktober depan, dan mulai berproduksi November depan. Berdiri di atas lahan seluas 80 hektar, pabrik ini yang dilengkapi dengan fasilitas penelitian dan pengembangan (research & development). Menurut Sudirman Maman Rusdi, Direktur Utama PT Astra Toyota Motor, pabrik di Suryacipta tersebut akan memfokuskan diri pada produksi mobil murah dan ramah lingkungan: AGYA (Toyota) dan AYLA (Daihatsu). “Pabrik ini mampu memproduksi 100 ribu unit kendaraan per tahun. Tapi mungkin akan disesuaikan dengan permintaan pasar," ujar Sudirman. n
Makanan Kelas Dunia dari Qatar TEKS Hideko FOTO riset
u
ntuk terus meningkatkan kepuasan dan menjaga loyalitas para pelanggannya, kini para penumpang Qatar Airways dapat menikmati makanan kelas hotel bintang lima. Untuk mewujudkan semua itu, Qatar telah merekrut Chef Vineet Bhatia, Chef Tom Aikens, Chef Ramzi Choueiri dan Chef Nobu Matsuhisaa. Menurut Akbar Al Baker, Qatar Airways Chief Executive Officer, mereka adalah chef kelas dunia yang telah meraih berbagai penghargaan. “Melalui upaya ini Qatar Airways ingin menetapkan standar baru dalam bersantap ketika melakukan perjalanan di udara,” kata Akbar. Qatar Airways pun menciptakan berbagai hidangan untuk memenuhi selera
22
penumpang setianya. Chef Ramzi, dari Lebanon, akan menyajikan masakan Timur Tengah. Chef Vineet, kelahiran Mumbai, memiliki perpaduan unik dari makanan India nan eksotis. Chef Aikens, dari Inggris, menyediakan berbagai ma-
kanan Eropa. Sementara Chef Nobu Matsuhisa, asal Jepang, akan menyajikan masakan Asia. “Ini komitmen kami untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada para penumpang,” kata Akbar. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
bisnis sepekan
Modernland Mulai Main Bawah TEKS Hideko FOTO dahlan rebo pahing
k
ebutuhan yang begitu tinggi terhadap rumah kelas menengah bawah membuat PT Modernland Realty Tbk kepincut untuk
menekuni segmen tersebut. Pengembang yang selama ini fokus pada hunian kelas menengah atas tersebut berencana membangun Rumah Sederhana Sehat
(RSH) di beberapa lahannya. "Sebagai pengusaha, kami tidak ingin bermain di atas terus," kata Andy Natanael, COO Urban Development Modern Realty. Salah satunya adalah pembangunan RSH di kawasan Cikande, di bawah operasi unit usaha Modern Cikande Industrial Estate (MCIE). Pengembangan RSH di Cikande ditujukan untuk memenuhi kebutuhan karyawan dari sejumlah perusahaan yang beroperasi di kawasan industri tersebut. RSH yang dibangun Modernland benar-benar mengacu pada rumah sederhana sesuai program pemerintah, yakni tipe 36/72. Rumah ini dilepas kepada konsumen dengan harga Rp 88 juta per unit. n
Cukai Rokok dan Alkohol Naik TEKS Hideko FOTO riset
i
ni kabar buruk bagi pengusaha rokok di tanah air. Tahun depan, pemerintah berencana menaikkan cukai rokok sekitar 10%. Penaikan tersebut, menurut Agung Kuswandono, Dirjen Bea Cukai, untuk mengejar target penerimaan cukai 2013 yang berjumlah Rp 85 triliun atau naik 6,46% dari target penerimaan cukai rokok 2012. Dari target tersebut,
sekitar Rp 62 triliun diharapkan datang dari penerimaan cukai Sigaret Kretek Mesin. Sementara cukai Sigaret Putih Mesin ditargetkan menyumbang Rp 5,3 triliun. Tak hanya rokok, Ditjen Bea Cukai juga menargetkan penaikan penerimaan cukai etil alkohol (EA) dan Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Untuk
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
EA, penerimaan cukai diharapkan bisa naik 45,6%, dari Rp 124 miliar menjadi Rp 180 miliar. Sedangkan penerimaan cukai dari MMEA naik 15,78% menjadi Rp 3,8 triliun. Dengan demikian, total penerimaan cukai tahun anggaran 2013 mencapai Rp 89 triliun atau naik 6,89% dibandingkan penerimaan cukai tahun ini yang sebesar Rp 83,3 triliun. n
23
Bisnis Jalan Tol
Ubah Bisnis Asal Tak Kementerian BUMN mengubah bisnis PT Hutama Karya agar bisa menerima penugasan pemerintah. Asal jangan untuk proyek rugi. Teks AS Riyanto Foto Dahlan Rebo Pahing
S
aat ini ada 14 BUMN karya. Semuanya memiliki bidang yang nyaris sama. Makanya, tak heran bila mereka saling sikut untuk memperebutkan proyek pemerintah dan BUMN. Tapi tidak demikian dengan PT Hutama Karya. Tanpa harus ikut tender, BUMN ini ditugaskan pemerintah membangun dan mengelola jalan tol. Pembangunan jalan tol memang membuat prihatin pemerintah karena tak kunjung selesai. Sebut saja tol Kebon Jeruk-Ulujami, Cikampek-Palimanan, Semarang-Solo, Solo-Mantingan-Ngawi, Ngawi-Kertosono, Surabaya-Mojokerto, Serpong-Cinere, serta Cibitung-Cilincing. Tak heran bila hingga semester I-2012, total panjang jalan tol baru 762 km. Adapun target pemerintah hingga 2015 adalah sepanjang 1.500 km. Selama ini, pemerintah mengandalkan dua BUMN untuk proyek pembangunan jalan tol, yakni PT Jasa Marga Tbk dan PT Adhi Karya Tbk. Masalahnya,
24
kedua perusahaan tersebut sudah go public sehingga pemerintah tak bisa mengintervensi terlalu banyak untuk membangun jalan tol agar segera diselesaikan. Itu sebabnya, pemerintah pun menugaskan PT Hutama Karya untuk terjun di bisnis jalan tol. Agar penugasan itu bisa dikerjakan sepenuh hati, Kementerian BUMN akan mengubah status Hutama Karya dari perusahaan jasa konstruksi menjadi perusahaan jalan tol. Nantinya, tugas BUMN ini hanya mengerjakan proyek jalan tol. “Ini supaya pembangunan jalan tol lebih cepat dan tak perlu mendirikan perusahaan baru,” kata Dahlan.
Mengenai pendanaan, tidak masalah karena dana proyek infrastruktur—khususnya jalan tol–akan memakai sumber dana dari setoran dividen kepada negara. PT Hutama yang 100% sahamnya dimiliki pemerintah akan mendapat penugasan itu agar tidak ribet. “Karena pembangunan jalan tol tidak bisa dipaksakan, akhirnya banyak yang tidak jalan,” tambah Dahlan.
Tak berarti boleh rugi Nah, nantinya, PT Hutama dilarang melepas sahamnya ke publik. Jadi, skemanya adalah negara. Contohnya pembangunan jalan tol ruas Bawean-Solo. “Jasa Marga ogah-ogahan,” papar Dahlan. Makanya, ia berharap PT Hutama yang menyelesaikannya. Begitu pula dengan jalan tol
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Bisnis Jalan Tol
Merugi sepanjang 1.980 km yang membentang dari Aceh hingga Lampung. Rencananya, jalur ini dikerjakan oleh Jasa Marga. Namun Dahlan menilai pengerjaan proyek ini berjalan sangat lambat. Dahlan pun menyimpan harapan agar jalan tol yang dihindari Jasa Marga bisa dikerjakan oleh PT Hutama. Jika disetujui, tambah Dahlan, pembangunan jalan tol Bakauheni, Lampung, hingga Medan bisa diselesaikan dalam waktu 6 tahun. “Pemerintah bisa tunjuk langsung karena PT Hutama 100% milik negara,” katanya. Dahlan pun mengaku sudah membahas hal ini dengan Jasa Marga. “Ia tidak mempermasalahkan, bahkan menyambut baik karena akan ada saingan,” lanjut Dahlan. Namun, tak selamanya PT Hutama
menerima muntahan Jasa Marga. Saat ini PT Hutama dan Jasa Marga bergandengan tangan membangun jalan tol Serangan-Tanjung Benoa-Nusa Dua-Ngurah Rai sepanjang 12 kilomter dengan nilai Rp 2,3 triliun. Saham PT Hutama diproyek ini sebesar 2%. PT Hutama memang termasuk BUMN yang lumayan bertenaga. Hingga semester I-2012, perseroan memenangkan kontrak baru Rp 3,5 triliun atau naik dibandingkan perolehan semester I-2011 yang mencapai Rp 1,6 triliun. Adapun pendapatan PT Hutama pada semester I-12 sebesar Rp 1,4 triliun dengan laba bersih Rp 8 miliar. Sementara tahun ini Hutama menargetkan pendapatan Rp 5,7 triliun dengan laba bersih Rp 173 miliar.
Ini supaya pembangunan jalan tol lebih cepat dan tak perlu mendirikan perusahaan baru.
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Namun rencana menjadikan PT Hutama melaksanakan tugas pemerintah tanpa memperhitungkan kelayakan bisnis juga perlu dipertimbangkan. Djoko Kirmanto, Menteri Pekerjaan Umum, menyatakan bahwa niat Dahlan mengubah fokus bisnis PT Hutama adalah baik. “Mungkin beliau menginginkan ada kompetisi,” katanya. Selain itu, PT Hutama juga memiliki kemampuan menjadi perusahaan jalan tol kendati ada anggapan bahwa perusahaan tersebut masih awam dalam bisnis itu. “Kalau Pak Dahlan sebagai pembimbingnya saja percaya, masa saya tidak,” papar Djoko. Namun, ia mengingatkan bahwa PT Hutama tak lantas boleh merugi karena menggarap proyek yang tak menguntungkan. Djoko pun mengusulkan agar PT Hutama bisa memperoleh dana subsidi dari pemerintah. Walaupun dana suntikan dari negara tersebut tak bisa selamanya diberikan pada perusahaan. Usulan lainnya, PT Hutama diberikan kesempatan untuk mengikuti tender proyek jalan tol yang dianggap layak secara finansial. “Kalau memang tendernya menang dan mengikuti aturan yang ada, kenapa tidak,” jelas Djoko. n
25
Bisnis Penyedap rasa
Ditargetkan kurang dari lima tahun pabrik ini akan rampung. Taro Komura, Presiden Direktur PT Ajinomoto Sales Indonesia
Agar Tetap Sedap di Pasar Ajinomoto masih terdepan dalam bisnis bumbu penyedap. Berharap semakin kuat dengan pabrik baru di Karawang. Teks AS Riyanto Foto riset
B
isnis bumbu penyedap masih terasa gurih. Buktinya, lihat saja Ajinomoto Co. Tahun lalu, perusahaan ini telah menjual penyedap rasa senilai total US$ 15,1 miliar atau sekitar Rp 140 triliun lebih. Dari jumlah tersebut,
26
PT Ajinomoto Indonesia merupakan anak usaha terbesar ketiga setelah Ajinomoto Jepang dan Ajinomoto Brasil. Di Indonesia, Ajinomoto masih terbesar di antara belasan pesaingnya. Agar lebih mencengkeram pasar, Ajinomoto menyiapkan pabrik baru di Karawang, Jawa Barat. Selain untuk memasok kebutuhan di dalam negeri, pabrik ini juga untuk memenuhi kebutuhan ekspor ke wilayah Afrika Utara dan Timur Tengah. Keperkasaan Ajinomoto di tanah air melalui proses yang amat panjang. Produk penyedap rasa ini sudah beredar di Indonesia sebelum proklamasi kemerdekaan. Baru pada tahun 1969 Ajinomoto diproduksi di tanah air. Tepatnya di Mo-
jokerto, JawaTimur. Keberadaan Ajinomoto kemudian diikuti oleh para pesaingnya. Saat ini, ada tak kurang dari 10 perusahaan yang mengais untung di bisnis penyedap. Namun Ajinomoto tetap yang terbesar, dan kemudian diikuti oleh PT Sasa Inti yang menguasai pasar 35%. Selanjutnya ada Miwon yang menguasai pasar di Indonesia sebesar 26%. Nah, permintaan penyedap rasa yang semakin tinggi mendorong PT Ajinomoto Indonesia menyiapkan rencana jangka panjang. Salah satunya adalah dengan terus menggenjot kapasitas produksi dan membangun satu pabrik baru di Karawang, Jawa Barat. Menurut Yoshimasa Yoshimiya, Presiden Direktur Ajinomoto Indonesia, pabrik di atas tanah 167 ribu m2 ini menelan investasi sebesar 3,5 miliar yen atau setara Rp 382,3 miliar. Kini, proses pembangun pabrik yang dilakukan bertahap itu baru sekitar 20%. “Ditargetkan kurang dari lima tahun pabrik ini akan rampung,� tambah Presiden Direktur PT Ajinomoto Sales Indonesia Taro Komura. Meski belum rampung, pabrik ini sudah beroperasi. Tapi, hanya untuk proses pengemasan atau packaging bumbu Masako. Proses produksinya masih dilakukan di pabrik lama di Mojokerto. Yoshimasa menyebut, pabrik baru itu akan menjadi basis produksi merek Masako. Rencana itu tak terlepas dari pertumbuhan permintaan yang pesat terhadap produk tersebut. Sejak diluncurkan di Indonesia pada 1989, Masako bisa mempertahankan pertumbuhan penjualan saban tahun sebesar 15%. “Saat ini, Masako menguasai 60% pangsa pasar bumbu penyedap makanan di Indonesia,� kata Yoshimasa. Namun, Taro menolak menyebutkan kapasitas produksi pabrik baru tersebut. Dia hanya bilang, jika nanti sudah berproduksi, kapasitas pabrik itu bisa mencapai 1,5 kali lipat pabrik lama yang berlokasi di Mojokerto, Jawa Timur. Sekadar gambaran, saban hari, pabrik di Mojokerto bisa memproduksi hingga 100 ton bumbu. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Bisnis Seluler
Pailit Telkomsel Mengusik Induknya Telkomsel tersandung batu. Akan berdampak pada pelanggan dan tentunya Telkom dan Singtel. Teks AS Riyanto Foto Dahlan Rebo Pahing
P
T Telekomunikasi Selular (Telkomsel) tersandung batu. Operator seluler terbesar di Indonesia ini divonis pailit oleh hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat. Vonis pailit ini bisa berdampak sistemik dan akan berpengaruh terhadap 120 juta pelanggan anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom). Masalah ini bermula dari kerjasama distribusi kartu voucher isi ulang dan kartu perdana prabayar berdesain atlet nasional antara Telkomsel dan PT Prima Jaya Informatika pada 1 Juni 2011 dan berakhir 1 Juni 2013. Namun, kerjasama senilai Rp200 miliar itu diputus sepihak oleh
Telkomsel pada Juni 2012 lalu. Menurut Roy Suryo, Anggota Komisi I DPR-RI, putusan tersebut dapat berdampak sistemik. “Putusan itu juga bisa berpengaruh kepada 120 juta pelanggannya,� katanya. Alasan Roy, putusan tersebut bisa menganggu kinerja internal perusahaan dan akhirnya berakibat kepada kualitas yang diterima pelanggan Telkomsel. Apalagi bila keputusan itu mengharuskan Telkomsel menghentikan aktivitasnya sementara waktu. Namun menurut Asli Brahmana, Corporate Secretary Telkomsel, Telkomsel memberikan keyakinan bahwa mereka masih sebagai perusahaan yang reputable dan capable secara finansial. Telkomsel
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
akan menjamin kepentingan seluruh stakeholders, termasuk mitra-mitra bisnis, khususnya PT Prima Jaya Informatika, dan akan menyelesaikannya dengan iktikad baik. Suka tidak suka, masalah ini akan membawa pengaruh bagi induk Telkomsel, yakni Telkom dan Singapore Telecommunications Ltd (SingTel). Telkom memiliki 65% saham, sementara Singtel menguasai 35% saham Telkomsel. Pendapatan Telkom dari Telkomsel hingga semester I-2012 sebesar Rp 25,426 triliun atau naik 9,5% dibandingkan periode sama 2011. Adapun Earning Before Interest Tax Depreciation Amortization (EBITDA) pada periode semester I-2012 Rp 14.42 triliun atau naik 9,9% dibandingkan periode sama 2011 sebesar Rp 13.122 triliun. EBITDA margin naik 0,2% dari posisi 56,5% pada 2011 menjadi 56,7% pada 2012. Sedangkan laba bersih tercatat Rp 7.295 triliun atau naik 21,9% dibandingkan periode sama 2011. Hal ini berarti, bagi Telkom omzet Telkomsel berkontribusi sekitar 69% dari total pendapatan semester I-2012 sekitar Rp 36,7 triliun. Sementara bagi SingTel, kontribusi Telkomsel naik sebesar 14,7% dari periode sama tahun sebelumnya. Vonis pailit Telkomsel itu memang akan mengusik Telkom dan SingTel. n
27
Bisnis Gula
Gula Pasir
Bulog yang Mulai Menakutkan Bulog mulai menebar ancaman bagi pemain gula. Bulog bisa menjual eceran dengan private label. Teks AS Riyanto Foto riset
I
MF benar-benar mencukur Perum Bulog hingga gundul. Ini terjadi setelah Bulog dilarang ikut campur dalam urusan kedelai, gula, dan jagung, kecuali beras pada 1998. Namun setelah lebih dari 20 tahun, harga komoditas perut itu justru menyengsarakan rakyat akibat dimainkan para tengkulak yang bermodal besar.
28
Kondisi ini membuat pemerintah kembali melirik Bulog menjadi penyangga ketiga komoditas tersebut. Bulog pun menyatakan kesiapannya mengemban tugas tersebut. Tentu saja, tambahan kewenangan pada Bulog tersebut membuat beberapa kalangan mulai ngeri. Dengan dukungan penuh pemerintah dari hulu ke hilir, Bulog dirasa bakal merugikan mereka. Komoditas gula, misalnya. Antara produksi dan konsumsi gula nasional sangat jomplang. Menurut perhitungan Natsir Mansyur, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Perdagangan, Distribusi dan Logistik, target produksi gula nasional 2,7 juta ton. Namun produksinya hanya sekitar 2,1 juta ton. Kondisi tersebut sangat rentan dimainkan oleh para pemodal be-
sar. Bahkan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) mencium dugaan adanya kartel gula, kendati sulit dibuktikan. Modus yang biasa dipakai pemodal besar adalah menguasai pasar gula mulai dari produsen hingga distribusinya ke daerah. Dengan dukungan dana dan lobi yang kuat, mereka bisa membeli gula secara ijon dua atau tiga bulan sebelum panen dari produsen gula. Keuntungan sudah di depan mata ketika dijual saat panen. Apalagi mereka juga menguasai jaringan distribusi. Untuk memutus mata rantai itu, pemerintah memerintahkan Bulog sebagai penyangga gula. Apalagi Bulog memiliki 1.751 unit di berbagai daerah yang masing-masing memiliki gudang, bangunan, dan tanah. Bulog juga didukung oleh 7.000 karyawan dan menguasai hulu ke hilir, termasuk jaringan ritel Bulogmart yang sedang dirintis.
Dinilai merugikan petani Di saat Bulog mulai menebar ancaman, harga gula langsung melorot. Harga tender gula petani tertinggi terjadi pada 13 Juli 2012, yakni mencapai Rp 11.670–Rp 11.677 per kg dan Rp 11.680 per kg untuk gula premium dari Pabrik Gula (PG) Semboro,
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Bisnis Gula
Petani tebu
Jember Jawa Timur. Harga itu turun menjadi Rp 9.826–Rp 9.837 dan Rp 10.400 untuk gula milik PG Semboro, awal bulan ini. Pekan lalu, tender 9.017 ton gula milik petani binaan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 11 di Surabaya turun lagi sekitar Rp 800 per kg. Adapun gula dari PG Semboro melorot lagi Rp 1.000 per kilogram. Menurut Adig Suwandi, General Manager Marketing PTPN XI, penyebab turunnya harga gula tersebut karena distimulasi berkurangnya permintaan. Kejenuhan pasar tercermin dari masih banyaknya gula yang sudah dibeli pedagang, tetapi masih dititipkan di gudang PG. Selain itu, harga gula dunia untuk penyerahan Desember 2012 stabil di kisaran US$ 560 per ton FOB (harga di negara asal, belum termasuk biaya pengapalan dan premium). Akibatnya, menurut Adig, pabrik gula dan petani bingung. Pedagang gula juga cemas karena sudah terlanjur beli dari petani dengan perkiraan harga gula tinggi. Kebingungan itu membuat Soemitro Samadikoen, Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Asosiasi Petani Tebu Rakyat Indonesia (DPN APTRI), mengarahkan telunjuknya kepada Perum Bulog. BUMN ini dianggap mempengaruhi
Modus yang biasa dipakai pemodal besar adalah menguasai pasar gula mulai dari produsen hingga distribusinya ke daerah. psikologi harga gula. Analisa Soemitro, jika nantinya Bulog membeli gula dengan acuan harga patokan pemerintah (HPP), perusahaan itu akan menjual dengan harga murah. Akibatnya, para pedagang pun ikut menurunkan harga beli gula milik petani. Sebab, harga lelang gula petani terus bergerak turun oleh isu bahwa Bulog akan membeli dengan patokan HPP. Padahal belum ada format dari Bulog untuk membeli dengan HPP. “Petani yang akan dirugikan,� katanya. Soemitro berharap mekanisme pembelian gula Bulog harus melalui mekanisme lelang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Di sisi lain, Bulog seharusnya tidak memiliki kepentingan untuk
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
mencari keuntungan dalam menangani gula. Bahkan APTRI menyarankan agar Bulog mendistribusikan gula ke daerahdaerah perbatasan agar harganya tidak terlalu mahal. Tak hanya petani, Bulog juga membuat ketar-ketir peritel. Selama ini, peritel besar membeli gula dalam jumlah banyak dan kemudian dikemas dan diberi label sendiri alias private label. Selain gula, masih banyak produk private label yang dijual supermarket. Sebut saja beras, snack, krimer, kecap, sayuran beku, diapers, kapas, sabun, obat nyamuk, roti dan kue. Private label diperkenalkan di Indonesia pertama kali oleh jaringan peritel Hero dengan merek Hero Save, Nature Choice, dan Relliance. Ada pula peritel Makro dengan merek Aro, Giant dengan merek Giant dan First Choice, Carrefour dengan merek Carrefour dan PM (Paling Murah), Yogya dengan merek YOA, Indomaret, Hypermart, dan Alfamart. Nah, bila Bulogmart bisa dibangun sesuai rencana sebanyak 100 gerai di tahun ini, maka produk Gula Pasir Bulog akan menyodok gula merek A (Alfamart), Carrefour, dan sebagainya. Harga Gula Pasir Bulog yang terpampang di www.bulogmart.com adalah Rp 10 ribu per kg. n
29
Executive Lounge Bandara
Havana (Term 2 f) Prima (Term 2f) El john (Term 1b) El john (Term 1c) Sunda kelapa Lounge (Term 2 f) Mandiri Lounge (Term 2 f) BNI Lounge (Term 2 f) Citibank Lounge (Term 2 f) Citibank Lounge Intr (Term 2 f) Batavia Lounge (Term 2d) Mutiara Longe (Term 2e) Kedaton Executive Lounge (Term 1a) Jw Lounge (Term 1a) Jw Sky Lounge (Term 2e) Taman Sari Royal Heritage Spa (Term 2f) D. Green Lounge (Term 3) Emerald Sky Lounge (Term 2f) Emerald Sky Lounge (Term 2d) Bengawan Solo Cafe (Term 1b) Oh La La Café (Term 2d) Padma Lounge (Ngurahrai Bali) Cempaka Lounge (Ngurahrai, Bali) Mandiri Prioritas (Ngurahrai, Bali) Garuda Executive Lounge (Ahmad Yani) Arjuna Lounge (Ahmad Yani) Srikandi Lounge (Ahmad Yani) Garuda Executive Lounge (Adi Sucipto) Borobudur Lounge (Adi Sucipto) Syaleindra Lounge Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Palembang Lembayung Lounge Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekan Baru Minang Kabau Lounge Bandara Udara Internasional Ketaping Padang Crown Gapura Angkasa Lounge Polonia Medan Jw Lounge Terminal keberangkatan domestik bandara Depati Amir - bangka Jw Lounge Terminal Keberangkatan Int. Bandara Lombok Jw Lounge Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Sultan Thaha - Jambi Jw Sky Lounge Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Polonia - Medan Jw Lounge Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Hangnadim - Batam Jw Lounge Terminal Keberangkatan Domestik Bandara Ngurah Rai - Bali
Café
Kopi Luwak (All Jkt) Kopi thiam (PI) J.Co Donuts & Café Oh LaLa Apple Tree (MNC Tower) Marzano (Senayan City) Founzu Restoran (Wisma BNI) Bengawan Solo Café Cup & Cino Cofe House Segafredo Zaneti Espreso Tator Café Cazasuki Resto
Bengawan Solo Café (Medan) Bengawan Solo Café (Surabaya) Bengawan Solo Café (Jogjakarta) Starbucks Café Christine Bakery Exselco Travel Dwijaya Travel (Wisma BNI) Executive Barbershop/Salon Paxi Servis Center Daihatsu Rumah Sakit Medistra RS. Satiti Depok
Hotel
Grand Sahid Jaya Borobudur Fulham Hotel Hotel Sentral - Pramuka (Drug Store) Hotel Century - Sudirman Hotel Kaisar - Duren Tiga Hotel Mega - Cikini Hotel Mega Anggrek Hotel Peninsula Slipi Hotel Menteng II Hotel Manhattan Hotel Sun Lake Hotel OMNI Batavia Hotel Ibis Slipi Hotel Regent Inter Continental - Rasuna Said Hotel Sahid Jaya Sudirman Hotel Ambara - Blok M Hotel Classic - Jl. Samanhudi Hotel Mulia - Senayan Hotel Mercure - Ancol Hotel Milenium - Kebon Sirih Hotel Cipta I Hotel Golden Truly - Gunung Sahari Hotel Sofyan Betawi - Cikini Hotel Traveller - Mangga Dua Apartement & Hotel Tropic - Grogol Mall Bellagio - Mega Kuningan
Gedung Perkantoran
Apartement Taman Rasuna - Mm Little Corner Gedung Plaza Aldiron - Inkopau Gatot Subroto Gedung Menara Thamrin - Basement Gedung Graha Niaga - Liquid Shop - Loby Gedung Manara Jamsostek Gedung Graha Surya Internusa - Rasuna Said Gedung Manara Gracia - Rasuna Said Gedung Century Tower - Rasuna Said Gedung Depnaker RI Gatot Subroto Gedung Wisma Adhi Graha - Gatot Subroto Gedung Wisma Indo Mobil - Mt Haryono Gedung Depkes RI - Rasuna Said Gedung Wisma 77 Gedung Menara Dea Mega Kuningan Gedung Graha Pertamina - Rasuna Said Gedung BPK RI. S.Parman
Gedung Menara Karya - Rasuna Said Gedung Wisma Sonatopas -S. Parman Tiptop Pondok Bambu (Hypermart) Rest Area Km 13.5 Tol Jkt Tangerang - Pujasera Total Bonjour - Buncit Mampang
Toko Buku
Toko Buku Gunung Agung Kwitang 6 Toko Buku Gunung Agung Kwitang 38 Toko Buku Gunung Agung Atrium Senen Toko Buku Gunung Agung Sunter Toko Buku Gunung Agung Blok M Toko Buku Gunung Agung Pondok Indah Mall Toko Buku Gunung Agung Citraland Toko Buku Gunung Agung Trisakti Toko Buku Gunung Agung Senayan City Toko Buku Gunung Agung Arion Toko Buku Gunung Agung Cbd Cileduk Toko Buku Gunung Agung Bumi Serpong Damai (BSD) Toko Buku Gunung Agung City Mall Tangerang Toko Buku Gunung Agung Bekasi Toko Buku Gunung Agung Pondok Gede Toko Buku Gunung Agung Tamini Square Toko Buku Gunung Agung Cyber Park (Bekasi) Toko Buku Gunung Agung Margo City (Depok) Toko Buku Gunung Agung Uob Plaza Mh. Thamrin Toko Buku Gunung Agung Jembatan Merah (Bogor) Toko Buku Gunung Agung Tunjungan Plaza (Surabaya) Toko Buku Gunung Agung Delta Plaza (Surabaya) Toko Buku Gunung Agung Galaxy Mall (Surabaya) Toko Buku Gunung Agung Libi (Denpasar) Toko Buku Gunung Agung Ramayana (Denpasar) Kinokuniya Grand Indonesia (Jakarta) Kinokuniya Bellezza (Jakarta) Kinokuniya Pondok Indah Mall (Jakarta) Kinokuniya Plaza Senayan (Jakarta) Toko Buku Gramedia Central Park (Jakarta) Toko Buku Gramedia Cinere (Jakarta) Toko Buku Gramedia Gandaria (Jakarta) Toko Buku Gramedia Kediri (Jawa Timur) Toko Buku Gramedia Madiun (Jawa Timur) Toko Buku Gramedia Maumere (Ntt) Toko Buku Gramedia Malang Town Square (Malang) Toko Buku Gramedia Basuki Rahmat (Malang) Toko Buku Gramedia Nikita Plaza (Denpasar) Toko Buku Gramedia Duta Plaza (Denpasar) Toko Buku Gramedia Bali Galeria (Denpasar) Toko Buku Gramedia Ternate (Denpasar) Toko Buku Gramedia Binjai (Sumatera Utara) Toko Buku Gramedia Grand Palladium (Medan) Toko Buku Gramedia Sun Plaza (Medan) Toko Buku Gramedia Medan Mall (Medan) Toko Buku Gramedia Gajah Mada (Medan) Toko Buku Gramedia Cibinong Toko Buku Gramedia Pondok Gede (Jakarta Timur) Toko Buku Gramedia Cijantung (Jakarta Timur) Toko Buku Gramedia Gajahmada (Jakarta) Toko Buku Gramedia Melawai (Jakarta Selatan) Toko Buku Gramedia Pintu Air (Jakarta) Toko Buku Gramedia Daan Mogot (Jakarta) Toko Buku Gramedia Golden Truly (Jakarta)
Toko Buku Gramedia Jambi Toko Buku Gramedia Bengkulu Toko Buku Gramedia Palembang Atmo Toko Buku Leksika Mercu Buana Toko Buku Leksika Tarumanegara Toko Buku Leksika UI Toko Buku Togamas Diponegoro (Surabaya) Toko Buku Togamas Margorejo (Surabaya) Toko Buku Togamas Petra (Surabaya) Toko Buku Togamas Malang Sinar Supermarket Jemur Sari (Surabaya) Sinar Supermarket Darmo Satelit (Surabaya) Sinar Supermarket Bintoro (Surabaya) Sinar Supermarket Jagir (Surabaya) Sinar Supermarket Perak (Surabaya) Sinar Supermarket Darmo Park (Surabaya) Indomart Convenient Dirjen Pajak (Jakarta) Indomart Convenient Plaza Indofood (Jakarta) Indomart Convenient Wisma Kodel (Jakarta) Indomart Convenient Apartamen Casablanca (Jakarta) Indomart Convenient Indocement (Jakarta) Indomart Convenient BCA Pluit (Jakarta) Indomart Convenient BCA Matraman (Jakarta) Indomart Convenient Metropolitan (Jakarta) Indomart Convenient Wisma Budi (Jakarta) Indomart Convenient Ario Bimo (Jakarta) Indomart Convenient Arthaloka (Jakarta) Indomart Convenient Plaza Bapindo (Jakarta) Indomart Convenient Point Convenient KGB (Jakarta) Indomart Convenient Pc Oli Centre Building (Jakarta) Indomart Convenient Menara Imperium (Jakarta) Indomart Convenient Point Thamrin Residence (Jakarta) Indomart Convenient The Boulevard (Jakarta) Indomart Convenient Point City Home (Jakarta) Indomart Concenient Point Cempaka Mas (Jakarta) Indomart Convenient Point Mt Haryono (Jakarta) Indomart Convenient Prj Kemayoran (Jakarta) Indomart Convenient Point Maple Park (Jakarta) Indomart Convenient Pluit Village (Jakarta) Indomart Convenient Mangga Dua Square (Jakarta) Indomart Convenient Point Taman Fatahillah (Jakarta) Indomart Convenient Point Menara Supra (Jakarta) Times Bookstore Pluit Village Times Bookstore Kemang Village Times Bookstore Pacific Place 1 Times Bookstore Pacific Place 2 Times Bookstore Uph Karawaci Times Bookstore Cibubur Junction Times Bookstore Citos Times Bookstore Pejaten Times Bookstore Plaza Semanggi Times Bookstore Puri St. Moritz Times Bookstore Siloam Hospital Kebun Jeruk Times Bookstore Siloam Hospital Karawaci Times Bookstore Supermall Karawaci Times Bookstore Aryaduta Hotel Jakarta Times Bookstore Mochtar Riady Cancer Center, Jakarta Toko Buku Fresh Media (Cibubur) Anugerah Media - Hermes (City Of Tomorrow, Surabaya) Teratai Bookshop (Menteng Huis, Jakarta) Erlangga - Hypermart Cikarang
form
Langganan
Alamat : Jln Sungai Sambas VI/12 Kebayoran Baru Jakarta Selatan 12130 Telp. (021) 72787313, 72787316 Fax. (021) 7210976
Iklan HLM 30 1
Nama
: ........................................................................................................................................
Alamat
: ........................................................................................................................................ ........................................................................................................................................ ........................................................................................................................................
Telephone
: ........................................................................................................................................
: ........................................................................................................................................
3/31/12 12:22 PM
TEKS Mikail Foto Riset Ilustrasi Fonda Lapod
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
31
K
Steve jobs saat peluncuran iphone pertama
alau masih hidup, Steve Jobs, pendiri dan mantan CEO Apple, mungkin akan sedikit tersenyum. Itu lantaran Apple— untuk sementara—menang atas pesaing yang dianggap mengganggunya, Samsung. Perkaranya berkisar seputar produk smartphone canggih iPhone ciptaannya, yang disaingi Galaxy made in Samsung, dari Korea Selatan. Steve dulu pernah berucap, iPhone yang dikeluarkan pada 9 Januari 2007 lampau adalah imajinasi teknologi dan rekaannya, yang disebut sebagai ‘sesuatu yang sangat berbeda’. iPhone, sebut Steve lagi, adalah sebuah karya seni tinggi dalam segala aspek desain digital, yang membawa seluruh kehidupan hanya dalam ruang saku manusia. “Kami telah menemukan sebuah teknologi yang bisa disebut ‘gila’ dan telah mematenkan setidaknya 200 paten dalam iPhone itu. Jelas, kami akan melindungi teknologi ciptaan kami itu,” tuturnya. Nah, tak lama iPhone nongol di pasaran, Samsung, produsen teknologi informasi asal negeri Ginseng Korea Selatan mengeluarkan produk smartphone Galaxy. Malah mereka mengklaim lebih canggih dengan harga yang tak menggigit konsumen ketimbang iPhone milik Steve yang berlogo apel tergigit itu. Belakangan memang Samsung memegang kendali pasar ponsel cerdas. Hingga Juli 2012 lalu, comStore mencatat, setidaknya Samsung menguasai 25,7% pangsa pasar ponsel dan tablet. Apple sendiri hanya kebagian sekitar 16%, kalah dari LG yang meraup 19%. Bahkan di negeri Paman Sam, teknologi Android keluaran Google meraih pangsa pasar 50%. Bandingkan dengan Apple yang hanya meraih 32% pangsa pasar dalam triwulan kedua di tahun 2012. Ini hanya selisih tipis dibanding Samsung yang
32
mampu menguasai 25% pasar di negeri asal Apple. Samsung memang ibarat bayi yang berlari dengan cepat. Kehadirannya seakan merubah paradigma teknologi komunikasi konvensional produk Eropa, yang menganut paham bahwa komunikasi jarak jauh nirkabel tidak berpijak pada desain dan tampilan ponsel. Siemens, misalnya, pernah gerah dengan langkah Samsung dan LG (produk Korsel lain), yang menawarkan model menawan dengan tampilan teknologi yang menggoda. Dan terbukti, Siemens akhirnya terlibas. Nah, bila Apple yang sudah susah-susah menciptakan iPhone yang sudah dipatenkan, kemudian terancam dengan kehadiran Galaxy, tentu pantas kalau Steve dan para petinggi Apple gusar. Bayangkan, riset dan imajinya yang dilakukan selama bertahun-tahun untuk memproduksi iPhone kini tersaingi begitu saja oleh Galaxy milik Samsung yang konon
“Sistem paten dan penghargaan atas temuan seseorang di AS sangatlah kuat. Inilah hal terpenting yang dimiliki AS. Tanpa ini, kita hanya menjadi bangsa nomor dua,” kata Marlett. inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Pengguna samsung galaxy
hanya membutuhkan ‘renungan’ dalam hitungan bulan untuk menciptakan Galaxy. Tak ayal Apple mengklaim Samsung telah melakukan kecurangan dengan mencuri dan mengkopi teknologi cerdas iPhone dalam Galaxy.
Saling tuding Ini memang pertarungan gengsi. Negosiasi yang menggiring Samsung untuk membayar paten pada Apple juga tak membawa hasil. Samsung menampik tudingan dan ogah membayar lisensi. Buntutnya, pada tanggal 15 April 2011, Apple melayangkan gugatan kepada Samsung atas tudingan telah meniru desain dari iPhone. Apple memang gemas dengan ulah Samsung yang disebutnya mencuri ide bentuk melengkung yang diklaim hanya milik Apple. Sebaliknya, Samsung berdalih, apa yang dilakukannya adalah soal kompetisi bebas. Para petinggi Samsung menyebut bahwa pilihan desain smartphone Galaxy hanya soal bentuk yang mengikuti fungsi. Dan semua teknologi baru dikembangkan atas pertimbangan pasar serta berdasarkan inspirasi antarproduk guna menghasilkan barang yang lebih bagus. Tak mau kalah, Samsung menggugat balik dan menuding Apple justru telah meniru teknologi 3G dan wireless Samsung. Perang dimulai. Tidak hanya di Amerika Serikat, tapi juga di beberapa negara lain. Alhasil, aksi saling gugat itupun digabungkan dan disidangkan di pengadilan Korea Selatan, Australia, Jepang, Jerman dan tentu saja AS. Perkara kompleks Sebuah urusan yang kompleks, memang. Beberapa pengamat meyakini, inilah perkara seputar paten terbesar, yang pernah dilakoni pengadilan di AS bahkan di dunia. Maklum, perkara
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
ini menyangkut ‘duit besar’. Dalam catatan Bloomberg, pertempuran Apple-Samsung tentu tak lepas dari pasar smartphone di empat benua yang mencapai nilai US$219,1 miliar. Kehadiran Galaxy jelas mengganggu pasar iPhone, yang konon menyumbang sekitar setengah dari pendapatan Apple dalam lima tahun belakangan ini. Dan tak bisa dipungkiri, ini juga terkait gengsi nasionalisme antar dua negara. AS di satu sisi yang selalu getol meneriakkan hak-hak intelektual, dan Korsel yang kini tengah menggeliat dalam merebut pengaruh dunia dengan kebangkitan digitalisasinya. Makanya, banyak menduga, pertarungan ini akan berjalan panjang.
Perdebatan Perang Apple dan Samsung mengundang banyak pendapat. Chris Marlett, CEO of MDB Capital Group LLC, sebuah bank investasi yang juga mengelola data base intellectual property, menyambut positif proses pengadilan itu. Menurut dia, sangatlah penting bagi seseorang yang memiliki ide besar untuk mengambil keuntungan dari temuannya. “Apple ingin mengatakan bahwa jika kita menemukan sebuah ide cemerlang, maka kita berhak memilikinya. Itu juga menunjukkan betapa sistem paten dan penghargaan atas temuan seseorang di AS sangatlah kuat. Inilah hal terpenting yang dimiliki AS. Tanpa ini, kita hanya menjadi bangsa nomor dua,” kata Marlett. Pendapat berbau nasionalisme itu tentu tak salah. Namun Pierre Yanney, seorang praktisi hukum di bidang litigasi Stroock & Stroock & Lavan di New York punya pendapat sedikit berbeda. Menurutnya, sulit memastikan siapa yang jadi pemenang sebenarnya dalam perseteruan Apple dan Samsung. Sebab, jika Apple menang, itu akan berdampak pada terbatasnya kompetisi bisnis yang berakibat minimnya produk
33
sebut Verhoeven, justru bakal mengubah makna kompetisi sehat lantaran adanya upaya blokade yang dilakukan Apple dengan ribuan patennya. “Konsumen berhak menentukan pilihan. Tak diragukan, Apple punya produk hebat. Namun ingatlah, bukan paten itu, tapi justru kompetisi fair lah yang bisa membangun negeri ini,” tutur Verhoeven di depan dewan juri.
Foxconn tempat produksi apple
alternatif bagi konsumen. “Namun jika Samsung yang menang, beberapa tahun ke depan IP (intellectual property) akan berkurang nilainya. Sekalipun di lain sisi bakal muncul banyak perusahaan yang menawarkan beragam produk dengan harga beragam pula,” imbuhnya. Di persidangan pengacara kedua belah pihak saling berargumen di depan 9 anggota dewan juri. Apple diwakili tim pengacara Morrison Foerster yang konon mematok fee US$ 581 per jam dalam menangani kasus besar ini. Bisa dibayangkan berapa mereka meraup keuntungan dari panjangnya perseteruan dua raksasa itu di pengadilan? Nah, di depan dewan juri, Harold McElhinny, salah satu pengacara yang mewakili Apple mengatakan, jika gugatan dan pertimbangan yang diajukan Apple tidak ditanggapi dengan serius, itu sama artinya pengadilan mengesampingkan dan melemahkan sistem paten yang selama ini begitu dihargai di AS. Sebaliknya, bila semua pihak menghargai sistem paten yang ada di negara ini, semua pihak di Silicon Valley tak akan sungkan untuk menanamkan investasi, karena yakin temuan teknologi mereka dilindungi. “Dunia kini menyaksikan dan menanti keputusan Anda untuk menentukan, apakah negeri ini menghargai kompetisi bisnis untuk jangka waktu panjang,” papar McElhinny dalam sambutan penutupnya di depan dewan juri 21 Agustus lalu. Sementara Charles Verhoeven, yang mewakili Samsung, coba mengkonter pendapat itu. Menurutnya, kasus ini justru menunjukkan betapa Apple berupaya menghambat apa yang disebut sebuah kompetisi bisnis yang sehat. Pemikiran Apple,
34
Apple Menang Setelah persidangan panjang, pada akhir Agustus lalu, sembilan anggota dewan juri di pengadilan AS akhirnya tiba pada putusan. Mereka menilai Samsung melanggar 6 dari 7 paten Apple. Samsung diharuskan membayar denda 1,051 miliar dollar AS (sekitar Rp 9 triliun), hampir setengah yang diajukan Apple. Dewan juri juga tidak membenarkan tudingan Samsung yang menyebut Apple telah melanggar teknologi nirkabel 3G milik Samsung. Sebuah kepuasan yang disebut Korean Times sebagai preseden buruk. Apalagi kemudian banyak pihak yang mempertanyakan cara kerja 9 anggota Dewan Juri Pengadilan San Jose, Amerika Serikat dalam persidangan di AS yang dianggap terlalu cepat mengambil keputusan dalam kasus yang maha kompleks itu. Sulit membayangkan bagaimana para juri yang telah bekerja selama empat pekan dan mempertimbangkan 700 pertanyaan tentang klaim hak paten, baik dari Apple maupun Samsung, bisa memberikan penilaian hanya dalam waktu tiga hari. Ahli hukum paten sekaligus Direktur Konsultan Litigasi DOAR Roy Futterman mengaku terkejut ketika juri bisa mengambil keputusan dengan cepat, mengingat kasus ini sangat kompleks. “Bagi saya itu mengejutkan, karena mereka kembali dalam waktu cepat, tapi sepertinya mereka melakukan banyak pekerjaan dalam waktu singkat,” ucap Futterman. Sementara di pengadilan di Seoul, Korsel, muncul keputusan menarik. Apple Inc dan Samsung Electronics Co harus menghentikan penjualan beberapa perangkat mobile di Korsel dan membayar ganti rugi setelah adanya keputusan bahwa keduanya melanggar hak paten masing-masing. Pengadilan Seoul menyebut, Apple melanggar dua hak paten Samsung terkait dengan teknologi transfer data telepon seluler (ponsel). Sebaliknya Samsung, produsen ponsel terbesar di dunia, juga melanggar satu paten Apple berkaitan dengan fitur layar sentuh “bounce-back”, bukan menjiplak desain iPhone seperti tudingan Apple. Pengadilan juga mengharuskan Apple menghentikan penjualan iPhone 3GS, iPhone 4, iPad 1, dan 2 di Korsel. Sementara Samsung harus menghentikan penjualan 12 produknya, termasuk Galaxy S, Galaxy S II, dan Galaxy Tab. Apple juga harus membayar Samsung 40 juta won (US$ 35.000), dan Samsung harus membayar saingannya 25 juta won. Terlepas kontroversi keputusan itu, satu yang pasti, putusan pengadilan di AS cukup membuat Samsung terguncang. Harga saham Samsung mengalami kejatuhan paling parah dalam kurun waktu hampir empat tahun terakhir. Harga saham itu turun hingga 7% hanya dalam waktu satu hari di bursa Seoul, terparah sejak Oktober 2008. Puaskah Apple? Sepertinya, belum. Samsung jelas akan banding atas putusan itu. Dan arwah Steve Jobs belum bisa tenang jika sumpahnya semasa hidup, yang akan membuat Android milik Google tergigit, belum diraihnya. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Samsung Hanya Sasaran Antara Putusan Pengadilan San Jose, Amerika Serikat atas perang Apple dan Samsung jadi perbincangan hangat. Inikah awal monopoli Apple di dunia ponsel cerdas? TEKS Mikhail Foto Riset
A
rtikel yang diulis Haydin Shaughnessy, di Majalah Forbes edisi Agustus lalu, menarik untuk disimak. Kolom bertajuk Why The Apple vs Samsung Verdict is a Big Mistake itu dimulai dengan cerita tentang dirinya. Begini. “Saat pertama saya membeli iPhone I saya berpikir, betapa cantik dan licinnya produk ini,” tulisnya. Tapi, Haydin juga tidak bisa menyembunyikan kesebalannya. Sebab, iPhone I ternyata terlalu licin dan mengilap dengan sudut yang tumpul. Sehingga dia memerlukan cover karet yang konyol untuk menjaga agar tidak gampang terjatuh dan tidak terlalu menyolok. “Saya berani katakan, jarang saya melihat pemilik iPhone yang tidak membungkus perangkatnya dengan karet menyebalkan itu. Saya jarang melihat orang tidak menyembunyikan iPhone mereka lantaran bentuknya yang tidak praktis. Padahal saya ingat, dua tahun lalu Steve Jobs mengklaim, iPhone adalah produk free covers lantaran sensitivitas perangkat microfon-nya,” imbuh Haydin. Tapi bukan itu yang jadi inti tulisan Haydin. “Saya hanya terkejut, bagaimana satu pihak bisa menang miliaran dolar di pengadilan hanya untuk sebuah desain gadget yang menurut saya salah dan konyol jika itu disebut trend setter?” tulisnya mengeritik pedas kemenangan Apple atas Samsung. Desain memang jadi inti perseteruan Apple dan Sam-
sung. Apple mengklaim, bentuk Galaxy produk Samsung yang bersudut tumpul jelas mengkopi iPhone yang diklaim mendiang Steve Job, pendiri Apple, sebagai hasil karya seni tinggi yang diproses melalui kerja tahunan. Steve boleh saja mengklaim itu. Namun, di mata banyak pemerhati, klaimnya soal desain patut dipertanyakan. Menurut Haydin, apa yang dilakukan Apple justru menunjukkan bahwa ia–sebagai aikon produk teknologi informasi AS–tidak menghargai makna kebebasan seni seperti diamanatkan undang-undang. “Desain adalah fashion, sebuah bentuk aneh dari apa yang disebut intellectual property yang bertransformasi sesuai dengan musim,” sebut Haydin. Bisa jadi itu benar. Di Brussel misalnya, saat perusahaan cokelat Pierre Marcolini menciptakan produk cokelat khas yang laris manis di musim semi, segera saja model serupa bermunculan di mana-mana. Sehingga Marcolini bukan lagi pemain tunggal di dunia cokelat di Brussel. Atau lihat saja dunia otomotif yang merupakan bisnis besar di dunia. Mobil-mobil China yang belakangan muncul, jelas mengkopi desain mobil dunia barat. Dan lihatlah produsen mobil terkenal Audi yang belakangan produknya hampir mendekati gaya desain Mercedes.
Sasarannya Google Haydin percaya desain bukanlah sebuah penemuan. Desain adalah sebuah produk yang muncul dari kolam kreativitas. Artinya, bila desainer mobil Opel menciptakan model yang mirip seperti BMW dengan body aerodimanis, itu tidak harus dimaknai menjiplak. Lebih tepat dikatakan, desain Opel yang kini melengkung disebabkan mereka kini telah memiliki teknologi yang bisa membuat bentuk seperti yang dimiliki BMW. “Jadi, klaim bentuk melengkung pada iPhone yang
Apple Iphone 4
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
35
Apple vs Android
hanya semata milik Apple adalah sebuah klaim yang berlebihan,” paparnya. Di tengah kemenangan Apple dalam persidangan di AS, banyak pengamat meyakini, sebenarnya sasaran utama Apple bukanlah Samsung semata. Dan ini menunjukkan kecenderungan Apple yang bernafsu untuk memonopoli bisnis teknologi informasi di dunia. Roger Kay, penulis lainnya di Forbes memberi ulasan yang tak kalah manarik. Dia meyakini, kasus Apple vs Samsung hanyalah sebuah episode awal Apple yang bernafsu untuk terus menggigit manisnya apel bisnis teknologi informasi. Roger meyakini, bagi Apple, Samsung hanyalah appetizer, karena main course sebenarnya adalah Google. Mengapa Google? Ini yang menarik. Apple tampaknya bergelora untuk ‘membunuh’ Google lantaran kesal atas langkah Google yang tidak mematok harga lisensi intellectual property-nya pada Samsung. Di mata Apple, Google adalah ancaman serius bagi bisnis tradisional seperti Microsoft yang menjual software, dan Apple sendiri yang mengandalkan bisnis hardware-nya. “Jadi tampaknya penyalipan Apple pada Samsung ibarat mata tombak yang mengarah pada teritori Google,” papar Roger. Buruknya hubungan Google dan Apple memang sudah terendus lama. Apalagi Google selama ini juga dikenal sebagai penyedia teknologi Android yang dipakai Samsung dalam Galaxy produknya. Dalam episode pengadilan AppleSamsung, Google dianggap telah memberikan support habis-habisan kepada Samsung. Namun Google membantah jika kasus Apple-Samsung di pengadilan itu ada hubungannya dengan Android. Menurut The Verge, petinggi Google, pihaknya hanya bekerjasa sama dengan partner mereka, termasuk Samsung, demi memberikan produk inovatif yang terjangkau oleh konsumen. “Dan kami tidak akan membatasi itu,” sebut Google. Apapun dalih Google, satu hal tak bisa dipungkiri adalah ‘dendam’ Steve Jobs pada mesin pencari Google itu. Steve Jobs memang dikenal sebagai sosok yang anti-Android. Da-
36
Jadi tampaknya penyalipan Apple pada Samsung ibarat mata tombak yang mengarah pada teritori Google. lam buku biografinya Steve jelas menyebut, akan menghancurkan Android lantaran dianggap sebagai sebuah produk curian. “I’m willing to go thermonuclear war on this,” cetusnya. Jobs tak main-main. Dia juga menegaskan akan rela menghabiskan pundi-pundi Apple yang jumlahnya US$40 miliar di bank untuk melakukan upayanya., “Bila perlu saya akan melakukan itu sampai nafas saya yang terakhir,” ujar Steve Jobs. Dendam Steve Jobs memang mengarah pada sosok genius Eric Schmidt, co founder Google. Schmidt adalah mantan petinggi Apple yang tentu saja punya akses luas pada perkembangan dan kerahasiaan teknologi Apple. Lalu, apakah kemudian Android yang diklaim sebagai teknologi curian dari Apple itu oleh Google sengaja diberikan kepada Samsung? Tidak semua pengamat meyakini itu. Tony Bradley, seorang kolumnis The Verge menulis, sangatlah tidak bijak menyebut Schmidt sebagai spionase yang membocorkan teknologi Apple pada Samsung. Schmidt yang tahu betul roadmap genius Apple, bisa saja tanpa disengaja membocorkan itu lantaran dia tidak sependapat dengan kebijakan para petinggi Apple lainnya, yang menerapkan sistem “walled garden” atau sistem tertutup. “Schmidt sepertinya memutuskan untuk keluar dan membuka sistem dengan versi yang lebih terbuka dengan Android-nya,” papar Bradley. Lalu, bagaimana jika tudingan Steve Jobs itu benar? Ini yang menarik. Bradley menyebut, hal itu akan membuat gelombang kejutan di dunia mobile phone dan tablet. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Saat peluncuran iphone 5
Adu Gertak Apple dan Samsung Apple meluncurkan versi terbarunya, iPhone 5, pada 12 September lalu. Acaranya berlangsung sederhana di San Francisco. TEKS Mikail Foto Riset
P
ihak Apple mengklaim, iPhone 5 dengan teknologi generasi empat (4G) adalah ponsel cerdas tertipis yang pernah ada. Ia lebih tipis 18% dan 20% lebih ringan dibandingkan pendahulunya iPhone 4S. Dengan ukuran 10,2 cm, iPhone 5 lebih kecil dibandingkan telepon pintar produksi Samsung, Nokia, Motorola, LG, HTC, dan Sony. Meski hanya memiliki kamera beresolusi 8 megapixel, Apple meyakinkan konsumen jika produknya akan menciptakan foto lebih jelas walaupun dengan sinar terbatas. Namun, kehadiran iPhone 5 nyatanya tak luput dari cibiran. Terutama dari mereka pengguna sistem Android. Mengutip BBC, para penggila Android Galaxy S3 produksi Samsung, menganggap Apple hanya berusaha mengejar ketinggalan karena fitur kamera seperti itu telah lama mereka gunakan. Meski demikian, BBC menyebut, telepon pintar Apple ini tetap akan menarik perhatian konsumen karena lebih tipis dengan fitur menawan dan sudut tumpul khas iPhone. Untuk harga, iPhone 5 dipatok pada kisaran US$ 199-US$ 399. Khusus di AS, iPhone 5 bisa menggunakan CDMA atau GSM. Toh, kehadiran model anyar ini terus disorot pesain-
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
gnya, Galaxy S III. Sebuah iklan Samsung Galaxy S III di AS tampil dengan membandingkan iPhone 5. Sebelumnya, Samsung juga pernah menyerang iPhone dan penggemar Apple dalam iklan Galaxy Note yang tayang di acara nasional Amerika, Super Bowl 2012, tak lama setelah peluncuran iPhone 4S. Dalam iklan itu, Samsung menyebut keunggulan Galaxy S III dari iPhone 5 yaitu layar lebih luas dengan 4,8 inchi. Sementara layar iPhone 5 masih 4 inchi. Resolusi Galaxy yang 1280x720 HD, lebih baik dari iPhone 5 yang hadir datang dengan resolusi 1136x640. Tak hanya itu, Samsung juga menonjolkan beberapa fitur tambahan di Galaxy S III, yang tidak dimiliki iPhone 5, seperti NFC, Smart Stay, fitur panggilan langsung sampai baterai yang dapat dilepas. ‘It Doesn’t Take a Genius’, sebut Samsung menyindir Apple dalam iklannya. Tindakan ini dianggap sebuah pelecehan bagi penggemar iPhone. Para penggemar Apple yang tidak terima membalasnya dengan menyebut iklan itu tak lebih dari gertakan. Bahkan mereka memelesetkan iklan itu dengan mengedit tagline-nya menjadi “In High School It Doesn’t Take a Genius to Know Who is Just a Bully.” Soal beberapa fitur tambahan Galaxy S III, yang diklaim Samsung tidak ada dalam iPhone 5, para penggila Apple menyebutnya S III terinspirasi oleh pengembangan pada iOS iPhone. Apple dan Samsung memang terus bersaing. Pertarungan tidak hanya di tataran produk, tapi juga para elite serta konsumen setia dua smartphone canggih itu. Dan ini agaknya bakal terus memanas mengingat luasnya pasar ponsel cerdas. n
37
figur
Iko Uwais
Jadi Duta Taiwan TEKS kukuh bhimo nugroho FOTO riset
c
athy Sharon (29), model dan mantan VJ MTV Indonesia, terpilih menjadi brand ambassador ‘Taiwan Excellence 2012’. Ini berarati dia terpilih untuk ketiga kalinya secara berturut-turut dan menjadi ikon bagi sejumlah produk Taiwan yang beredar
Cathy Sharon
di Indonesia. “Saya mengkampanyekan produk-produk Taiwan Excellence. Di tahun ketiga, saya kaget masih dipercaya jadi ambassador. Saya sangat antusias,” kata Cathy yang sering bolak-balik Jakarta-Taipei, berkat tugasnya tersebut. Kesempatan ini juga dimanfaatkan Cathy untuk mempromosikan kebaya di Taiwan. “Indonesia terkenal dengan kebayanya. Paling detail dan mereka bilang amazing,” katanya. Taiwan Excellence tak lain kampanye Bureau of Foreign Trade (BOFT), Ministry of Economic Affairs (MOEA), Taiwan. Misinya memperkenalkan merek-merek mutakhir Taiwan yang inovatif, handal dan terjangkau konsumen Indonesia. n
38
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
figur
Duel Lawan Keanu Reeves TEKS kukuh bhimo nugroho FOTO riset
s
ukses film laga The Raid menembus gedung-gedung sinema di berbagai penjuru dunia, telah mendatangkan keberuntugan tersendiri bagi Iko Uwais. Pesilat berdarah Betawi, kelahiran Jakarta 12 Februari 1983 itu, berhasil merambah Hollywood. Iko baru saja terlibat membintangi
film laga Hollywood berjudul Man of Tai Chi (MOTC). Hal yang membanggakan suami penyanyi Audy Item itu, lawan mainnya dalam MOTC adalah aktor kenamaan Keanu Reeves,yang dikenal di Indonesia lewat film Speed dan film trilogi The Matrix. “Ini pengalaman baru buat saya, dipercaya bintang Hollywood sekaliber Keanu Reeves,” kata Iko, Senin pekan lalu. MOTC ternyata menjadi debut per-
tama Keanu sebagai sutradara sekaligus pemain. Film yang bakal dilansir pada 2013 ini berkisah tentang perjalanan spiritual seorang ahli bela diri yang harus menghadapi berbagai tantangan. Iko sendiri mengaku tak ada kesulitan dalam proses pembuatan MOTC. “Keanu membimbing saya,” kata pemilik nama asli Uwais Qorny itu. Jadi berperan sebagai siapa dalam MOTC? “Nanti saja dilihat filmnya. Biar surprise,” katanya. n
Masa Kejayaan Penyanyi Cilik TEKS kukuh bhimo nugroho FOTO riset
m
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Chiquita Meidy
asih ingat penyanyi cilik yang ngetop berkat lagu Kampuang Nan Jauh di Mato? Ya, Chiquita Meidy yang akrab disapa Chika itu, kini bukan anak-anak lagi. Gadis berdarah Minang kelahiran Jakarta, 21 tahun silam tersebut sedang terobsesi mengembalikan kejayaan para penyanyi cilik. “Lagi getol bikin acara, terus mau buat label recording. Misi aku, mau menghidupkan artis cilik lagi. Sekarang sudah jarang,” katanya. Saat mulai karier di usia dini pada 1994-1995, Chika sukses dengan album Kuku Ku dan Gigi Gigi yang terjual hingga satu juta kopi. Sekarang, kata Chika, industri musik di tanah air minim penyanyi cilik berkualitas. Dia pun berniat membina anak-anak berbakat agar menjadi idola bagi anak-anak seumuran mereka. n
39
gaya hidup Harley Davidson
Berburu Harley Model Baru Harley Davidson sudah menyiapkan pesta 110 tahun kehadirannya di jalanan. Sepeda motor gede buatan negeri Uwak Sam ini bahkan menyiapkan 15 unit motor gede edisi khusus, untuk penggilanya di Indonesia dan sedang jadi rebutan.
loyalitasnya terjamin. Kedua, orang itu harus punya pengaruh di komunitas masing-masing atau paling tidak menjabat sesuatu di komunitas-komunitas Harley-Davidson. Ada 10 varian motor gede edisi ulang tahun Harley-Davidson. Semuanya sudah dilengkapi smart security system. Pada edisi khusus itu, tampilan berbeda dengan pemainan warna menjadi daya tariknya. Untuk tujuh varian standar HarleyDavidson 110 Anniversary, cat Anniversary Vintage Broze dan Anniversary Vintage Black dapat jadi pilihan. Sedang tiga varian CVO akan berbalut warna cat Diamond Dust dan Obsidian
TEKS Elka Saraswati foto riset
T
ahun 2013 masih menyisakan beberapa bulan lagi. Namun seperti bunyi knalpotnya yang khas, gaung perayaan besar-besaran disebutkan sudah disiapkan pabrikan motor gede asal Amerika Serikat (AS): Harley-Davidson. Ya, tahun depan jadi momentum khusus untuk Harley-Davidson, karena akan merayakan kelahirannya yang ke110 tahun. Pabrikan yang bermarkas di Milwaukee, AS, disebutkan sudah merilis tujuh model dasarnya dengan embel-embel 110th Anniversary. Produksinya sudahlah pasti sangat terbatas. Emblem 110th Anniversary Edition berbentuk sayap berlabur keemasan dengan warna dasar perunggu pada tangki bahan bakar. Harley-Davidson juga memberi aksesoris dan cat optional sebagai model standar. Semua edisi spesial ini akan diberi nomor seri bergantung jumlah di setiap model. Baru saja dipublikasikan, motor gede edisi khusus tersebut langsung mendapat sambutan sangat tinggi. Indonesia kabarnya kebagian 15 unit doang. Tapi yang langsung pesan, sebut Direktur Utama PT Mabua Halrey-Davidson, Djonnie Rahmat, “Ada 460 orang yang mau, karena ini limited edition.�
akhirnya memutuskan dua syarat untuk mereka yang bisa membeli motor gede edisi khusus tersebut. Pertama, harus minimal sudah pernah beli empat motor gede di Mabua, jadi dia bukan orang baru dan
DUA SYARAT PT Mabua Harley-Davidson, pemegang merek Harley-Davidson di Indonesia,
40
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
gaya hidup Harley Davidson yang eksklusif. Karena edisi khusus, sudah pasti harganya juga spesial. Kalau di AS saja harga motor gede edisi ulang tahun ini lebih mahal 5.000-10.000 dolar AS dibanding varian standarnya. Toh harga sepertinya itu bukan sebuah masalah bagi para penggila motor gede ini, termasuk mereka yang ada di Indonesia.
PENJUALAN LARIS MANIS Kenyataannya penjualan motor gede Harley-Davidson di negeri ini laris manis kok. Sebagai gambaran, tahun lalu saja terjual 450 unit motor gede. Terbanyak adalah varian type touring (225 unit), yang harga per unitnya Rp398 juta sampai Rp 475 juta. Tahun ini PT Mabua Harley-Davidson menargetkan bisa menjual 550 unit motor gedenya, untuk semua jenis dan varian. Target tersebut sepertinya bakal gampang terlampaui, karena sampai Agustus saja sudah ada 500 unit motor gede yang terjual. Dari jumlah tersebut se-
FLHRSE5 ANV R Road King
Harley FLHR Road King
Harley FLSTFB FatBoy
Harley XL 1200C
bagian di antaranya adalah dari empat varian yang terbilang anyar, Harley Davidson CVO Softail Convertible, Harley Davidson CVO Street Glide (Rp585 juta per unit), Harley Davidson CVO Road Glide Custom (Rp 585 juta per unit), dan Harley Davidson CVO Ultra Classic Electra Glide (Rp 649 juta per unit). Keempat model Harley Davidson CVO ini, memiliki mesin streaming berteknologi injeksi dengan kapasitas mesin 1.803 cc.
mengindikasikan, jumlah orang kaya di negeri ini sepertinya makin banyak. Alhasil bagi mereka, tongkrongan di atas kendaraan roda dua bukan lagi kebutuhan semata. Tetapi sudah bagian dari gaya hidup dan penampilan keseharian. Memiliki sepeda motor Harley Davidson juga menjadi salah alternatif menaikkan status sosial dalam pergaulan. Selain tentu saja investasi, karena kenyataannya pasar sepeda motor bekas Harley-Davidson juga berkembang dengan baik. Hal ini tidak terlepas dari kenyataan kalau membeli yang baru bisa inden berbulan-bulan, sementara membeli yang bekas bisa langsung dapat dan digunakan. n
BEKAS JUGA LARIS Laris manisnya si motor gede Harley-Davidson, menjadikan jumlahnya terus beranak-pinak di negeri ini. Kondisi ini juga
10 Harley-Davidson Edisi 110 Tahun MODEL
SPESIFIKASI
JUMLAH
1200 Custom
Terdapat fitur Smart Security System
1.500 unit
Super Glide Custom
Terdapat fitur Smart Security System, ABS, dan pelek dilapisi aluminium dan krom
1.450 unit
Fat Boy Lo
Terdapat fitur Smart Security System dan ABS
1.750 unit
Heritage Softail Classic
Terdapat fitur Smart Security System, ABS, dan pelek dilapisi krom, pinggiran ban berwarna putih.
1.900 unit
Road King
Terdapat fitur Smart Security system, ABS, Cruise Control, warna krom kontras pada pelek 28 inci.
1.750 unit
Electra Glide Ultra Limited
Terdapat emblem khusus edisi 110 th
3.750 unit
Tri Glide Ultra Classic
Terdapat fitur Smart Security System
1.450 unit
CVO Ultra Classic Electra Glide
-
1.100 unit
CVO Road King
-
900 unit
CVO Road Glide Custom
-
900 unit
harley rheritage softail classic
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
harley road king
41
lingkungan pinjam -pakai
Jangan Sampai Pakai Lalu Kabur 42
Untuk menghijaukan kembali 90 juta hektar lahan kritis, Kementerian Kehutanan menggunakan pola pinjam pakai hutan. Perlu ada pengawasan khusus bagi penyewa yang nakal. TEKS hideko FOTO dahlan rebo pahing, riset
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
lingkungan pinjam -pakai
s
ditanam dan pelihara agar dalam tempo alah satu upaya yang pengganti seluas dua kali lipat. Zulkifli 30 tahun mendatang lahan kritis dapat dilakukan pemerintah juga mengingatkan, pemegang izin pindikembalikan menjadi hutan,” tuturnya. untuk memanfaatkan lajam pakai kawasan hutan memiliki kehan terlantar adalah dewajiban untuk mendukung rehabilitasi ngan cara membuat pola Prioritas untuk BUMN DAS, baik yang berada dekat kawasan hutan pinjam pakai. PeKementerian Kehutanan mengingatkonsesi maupun di tempat lain. luang ini dimanfaatkan kan para pemegang izin pinjam pakai Berdasarkan data Kemenhut sampai betul oleh PT Semen Gresik (SG) Persekawasan hutan untuk melaksanakan Agustus 2012, izin pinjam pakai kawaro. Kini, sekitar 90% lahan SG di Tuban kewajibannya, karena akan dikembalisan hutan untuk kegiatan eksplorasi merupakan milik Perhutani. Bahkan, SG kan kepada masyarakat. Di antaranya tambang tercatat seluas 1,7 juta hektare tengah mengincar 650 hektar lahan mikewajiban berupa kompensasi, seperti (ha). Sedangkan persetujuan prinsip lik Perhutani untuk meningkatkan kadiatur dalam Peraturan Menteri Kehupinjam pakai kawasan hutan untuk kepasitas produksinya. tanan Nomor 18 Tahun 2011 tentang Pegiatan tambang mencapai 453.361,96 Tak hanya di Tuban (Jawa Timur), SG doman Pinjam Pakai Kawasan Hutan. ha dan untuk kegiatan di luar tambang juga mengincar 700 hektar lahan PerhuKetentuan Permenhut juga meng seluas 33.287,05 ha. Sedangkan, jumtani di Rembang dan lah izin pinjam pakai Pati (Jawa Tengah). Mekawasan hutan yang nurut Dwi Soedjipto, sudah diterbitkan terDirektur Utama PT Secatat seluas 357.197,87 men Gresik, kebutuhan ha dan 21.446,21 ha lahan yang tinggi menlainnya untuk kegiatan dorong SG menekan di luar tambang. memorandum of undersDitegaskan oleh tanding (MoU) dengan Zulkifli, dalam pinjam Perhutani. “Kerjasama pakai kawasan hutan ini cukup bermanfaat ini pihaknya akan mebagi operasional perngedepankan pemusahaan,” ujarnya. Saat berian izin pinjam ini lahan Perhutani yang pakai kawasan hutan dipinjam pakai oleh SG untuk kegiatan perdiperkirakan mencapai tambangan bagi badan 1.000 hektar. usaha milik negara MoU tersebut ti(BUMN). Prioritas dak hanya menyangutama akan diberikan kut soal pinjam pakai kepada BUMN karena lahan, tapi juga memanfaatnya akan diMenteri kehutanan Zulkifli hasan menyerahkan bibit pohon secara simbolis kepada ngenai reboisasi (pen- Direktur utama PT Semen gresik, Dwi Soetjipto pada acara penanaman sejuta pohon di kembalikan bagi keghijauan). Sesuai ke- lokasi lahan PT Semen G resik di Tuban sejahteraan masyarasepakatan tersebut, kat. SG kini tengah melakukan penghutanan atur izin pinjam pakai pada kawasan hu“Kalau pada satu lokasi kawasan huhutan seluas 800 hektare di Jawa Timur tan dengan luas kurang 30% pada suatu tan ada potensi pemanfaatan sumber sebagai pengganti lahan kapur seluas pulau atau daerah aliran sungai (DAS). daya alam, maka akan saya dahulukan 400 hektare di Kabupaten Tuban yang Dalam hal ini, pemohon diwajibkan meuntuk BUMN. Sebab BUMN ini kan midijadikan bahan baku semen Tuban IV. nyediakan kompensasi berupa lahan lik negara kita, jadi keuntungannya pasti Penggantian lahan dengan luas dua akan dirasakan juga oleh bangsa Indonekali lipat itu merupakan ketentuan Kesia,” ujar Zulkifli. menterian Kehutanan. Kerjasama ini Selain itu, pemanfaatan sumber daya juga menyangkut usaha pembudidayaan alam oleh BUMN lebih mudah dikontrol aneka tanaman produktif dan tanaman oleh pemerintah. Apalagi, sejauh ini kokeras di lahan pinjam pakai. Sejak 2010 mitmen BUMN dalam mengelola sumhingga September lalu, SG telah member daya alam secara berkelanjutan tak budidayakan 600 ribu jenis pohon (maperlu lagi diragukan. “Opsi pertama adahoni, trembesi, sukun, nangka dan se lah BUMN, setelah itu swasta nasional, ngon ) di Kabupaten Gresik dan Tuban. baru swasta nasional yang bermitra deMenteri Kehutanan Zulkifli Hasan ngan asing,” ujar Zulkifli. mengatakan, kolaborasi antara BUMN Di atas kertas pola ini memang terini diharapkan dapat memperbaiki lahan lihat baik. Namun, perlu dilakukan kritis di tanah air yang kini luasnya telah pengawaan khusus, agar para penyewa mencapai 90 juta hektare. Kegiatan penhutan benar-benar melaksanakan kewadwi soetjipto ghijauan tersebut sejatinya tidak hanya jibannya. Jangan sampai pinjam pakai direktur utama pt semen gresik sekadar menanam pohon. ”Melainkan lalu kabur begitu saja. n
«Kebutuhan lahan yang tinggi mendorong SG menekan memorandum of understanding (MoU) dengan Perhutani. Kerjasama ini cukup bermanfaat bagi operasional perusahaan.»
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
43
internasional Sengketa China-Jepang
Pemicu Krisis Baru a
Sejumlah perusahaan raksasa asal Jepang terpaksa menutup pabriknya di China menyusul gelombang aksi anti-Jepang sebagai buntut sengketa Kepulauan Senkaku/ Diaoyu. Benarkah negaranegara ASEAN mendapat berkah dari sengketa ini?
TEKS Ali Sundoluhur foto riset infografis yayan
44
ksi demonstrasi besar-besaran meletus di sejumlah kota besar di China antara lain Beijing, Shanghai, dan Guangzhou. Aksi serupa terjadi di seratus kota lainnya di penjuru negeri Tirai Bambu. Aksi ini dipicu sengketa kepemilikan pulau antara Jepang dan China. Oleh Jepang, kepulauan kecil yang kaya sumber alam itu diberi nama Senkaku, sedangkan China menamainya Diaoyu. Ribuan pendemo ini menuntut Jepang mengembalikan pulau tersebut kepada China. Mereka mendesak pemerintah menunjukkan kedaulatan China
dan menyerukan untuk memboikot produk-produk Jepang. Aksi ini diwarnai kekerasan, antara lain pengrusakan sejumlah properti milik warga Jepang. Misalnya, perusakan kantor Toyota Motor Corp dan Panasonic Corp. Di kota Shenzen, pihak kepolisian harus menggunakan gas air mata serta water cannon untuk menghentikan massa yang menjarah sebuah department store milik Jepang. Di Beijing, aksi ribuan para pengunjuk rasa berlangsung ricuh. Para pendemo melemparkan batu dan botol ke barikade polisi. Di Shanghai, para pendemo menyerang restoran Jepang dan sebuah toko yang menjual kendaraan asal Negeri Sakura tersebut. Sementara, di Xian, Pro-
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
internasional Sengketa China-Jepang vinsi Shaanxi, massa menghancurkan kendaraan buatan Jepang.
TUTUP SEMENTARA Perusahaan-perusahaan Jepang mulai cemas dengan aksi protes yang merebak di China. Sebagian perusahaan mulai menghentikan produksi, salah satunya Panasonic Corp. Produsen barang elektronik ini sudah meminta pegawainya berada di rumah setelah pabriknya diserang oleh sekelompok demonstran anti-Jepang. Menurut juru bicara Panasonic, Atsushi Hinoki, ada dua pabrik komponen Panasonic di China yang berhenti beroperasi sejak 16 September. Menurut Hinoki, penghentian proses produksi akibat sabotase yang dilakukan sejumlah pegawainya. Panasonic dan Canon Inc memberikan konfirmasi menutup pabrik mereka sejak 16 September. Produsen barang elektronik Jepang lainnya, Canon, menyetop proses produksi di tiga dari empat pabrik yang berada di China. Penghentian ini karena alasan serupa. Canon menghentikan sementara produksi printer di Guandong, menghentikan produksi digital kamera di Guandong, dan produksi mesin fotocopy di Jiangsu. Produsen elektronik Jepang, Sony juga menutup sementara pabriknya. Hal serupa juga dilakukan produsen mobil asal Jepang, Toyota, Honda, Nissan, dan Mazda. Sementara itu, ratusan toko milik perusahaan Jepang, 7-Eleven, juga ditutup. Outlet-outlet pakaian asal Jepang yang populer, Uniqlo, juga tutup karena mengalami kekerasan dari aksi massa di China. Bahkan, sejumlah restoran yang menyajikan makanan Jepang juga ditutup, padahal pemilik dan stafnya adalah orang China. Di jalan-jalan para demonstran terlihat menjungkirbalikkan mobil Jepang dan berusaha melakukan penjarahan. Perdana Menteri Jepang Yoshihiko Noda meminta Pemerintah China untuk memastikan keselamatan warga Jepang di Negeri Panda itu. “Saya meminta dengan sangat Pemerintah China memastikan keamanan warga Jepang di China,” seru Noda seperti yang disiarkan NHK. Menurut Kepala Sekretaris Kabinet Jepang, Osamu Fujimura, melalui saluran diplomatik, Tokyo sudah meminta Beijing mengambil langkah yang diperlukan untuk melindungi warga negara Jepang dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada perusahaan-perusahaan Jepang di China. “Perusahaan-perusahaan Jepang
memainkan peran penting dalam perekonomian China dan lapangan kerja. Kami percaya bahwa kami harus tenang dan melakukan penilaian rasional dari perspektif yang luas,” kata Fujimura.
JEPANG RUGI Sejumlah analis pasar menyebut, sengketa China-Jepang mulai mengancam operasi perusahaan-perusahaan Jepang di China. “Jelas perusahaan-perusahaan Jepang akan terkena pengaruh langsung akibat unjuk rasa,” terang Shaun Rein dari China Market Research Group. Bahkan, Luo Lei dari China Automobile Dealers Association memprediksi, aksi protes akan memukul penjualan Toyota, Honda, dan Nissan Motor Co di
«Saya meminta dengan sangat Pemerintah China memastikan keamanan warga Jepang di China.» Yoshihiko Noda
perekonomian global. Biaya kerugian yang harus ditanggung China mungkin sedikit. Namun, tidak demikian halnya dengan Jepang yang perekonomiannya sangat tergantung dari industri otomotif,” jelas Andy Xie, mantan chief Asia economist Morgan Stanley. Makin memburuknya persengketaan wilayah menambah ketidakpastian. Pertumbuhan ekonomi Jepang saat ini sangat tergantung pada China. Ekonomi Jepang akan terpukul dan proses pemulihan ekonomi akan terhambat. “Sedangkan China hanya akan merasakan dampak kecil akibat masalah ini,” papar Liu Li-Gang, ekonom Australia & New Zealand Banking Group Ltd.
PERDAGANGAN TERANCAM Hubungan diplomatik antara dua negara dengan perekonomian terbesar di Asia, China-Jepang, semakin memburuk. Kondisi ini mengancam hubungan perdagangan antara kedua negara yang nilainya sudah melonjak tiga kali lipat dalam satu dekade terakhir menjadi US$ 340 miliar. Pada 2011, China merupakan pasar terbesar bagi barang ekspor Jepang.
perdana menteri jepang
China melebihi dampak gempa bumi disertai tsunami dahsyat pada 11 Maret 2011 lalu. Sementara itu, menurut Asosiasi Produsen Mobil China, penjualan mobil merek Jepang di China jatuh bulan lalu dibandingkan dengan kenaikan penjualan 10% mobil-mobil Jerman, AS, dan Korea Selatan. Penutupan bisnis dan pemboikotan barang-barang Jepang berdampak pada penurunan harga saham dari banyak perusahaan Jepang. Saham Nissan, misalnya, turun 5%. Saham Honda turun 2,5% dan saham Uniqlo anjlok 7%. Saham beberapa perusahaan China memiliki hubungan dekat dengan perusahaan Jepang juga turun. “Ini merupakan perhatian utama. Jika tidak ditangani dengan benar dan cepat, situasi ini tidak terkendali,” kata Martin Schulz dari Fujitsu Research Institute. “Setiap perkembangan tersebut akan merugikan perusahaan Jepang lebih jauh.” Sengketa pulau antara China dan Jepang ini muncul di tengah kedua negara yang sedang bergulat dengan perlambatan ekonomi global. “Ini merupakan pukulan lain bagi Yoshihiko Noda
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
45
internasional Sengketa China-Jepang
Demo anti Jepang di China. Banyak perusahaan Jepang tutup.
Sedangkan Jepang merupakan pasar keempat terbesar bagi produk ekspor China. Menurut bea cukai China, tahun lalu nilai pengiriman China ke Jepang mencapai US$ 148,3 miliar. Sementara nilai impor China terhadap barang-barang Jepang mencapai US$ 194,6 miliar. Juru bicara Kementerian Perdagangan China, Shen Danyang, mengatakan, sengketa wilayah akan merugikan perdagangan bilateral dan pembangunan ekonomi. “Jepang harus mengambil tanggung jawab penuh dalam kasus ini,” kata Danyang. Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan ekonomi antara Jepang dan China sebenarnya makin kuat. Menurut Japan External Trade Organization, sekarang ini lebih dari 22.000 perusahaan Jepang beroperasi di China. Jumlah itu merupakan 5% dari semua perusahaan internasional di negara tersebut. Laporan Departemen Keuangan menyebutkan, perusahaan-perusahaan Jepang secara langsung atau tidak langsung telah menciptakan sekitar 9,2 juta pekerjaan untuk China dan membayar lebih dari US$ 5,9 miliar per tahun dalam pajak perusahaan. Seorang penasihat senior Pemerintah China menyerukan serangan terhadap pasar obligasi Jepang untuk
46
memaksa Tokyo bertekuk lutut. Jin Baisong dari Chinese Academy of International Trade, lembaga di bawah Kementerian Perdagangan mengatakan, China harus menggunakan kekuatannya sebagai kreditur terbesar di Jepang. China kini memiliki obligasi Jepang sebesar US$ 230 miliar. Menurut Baisong, hal ini bisa dipakai China untuk “menjatuhkan sanksi terhadap Jepang dengan cara yang paling efektif” dan membawa Jepang pada masalah fiskal yang serius. Peringatan itu kembali digaungkan China Daily dan Harian Rakyat tentang efektivitas hubungan ekonomi sebagai instrument koersif dalam kebijakan luar negeri. Ini bukan hal baru yang diterapkan Beijing. Pada 2010, ketika Argentina bereaksi terhadap defisit perdagangan dengan China dan melembagakan antidumping terhadap sepatu dan tekstil China, Beijing menanggapi dengan menghentikan impor minyak kedelai yang merupakan ekspor utama Argentina ke China. Buenos Aries akhinya menyerah dan menarik kasus ini.
ASEAN DIUNTUNGKAN Di tengah ancaman krisis saat ini, ketegangan hubungan China-Jepang jelas mengkhawatirkan. Presiden Japan External Trade Organisation Bangkok
(Jetro) Setsuo Iuchi dan Joe Mannix, presiden dari American Chamber of Commerce di Thailand (AmCham) merasa khawatir dengan ini. “Dampak dari konflik ini tergantung pada berapa lama situasi ini terus terjadi,” kata Iuchi. “Situasi yang memburuk dapat menciptakan suasana negatif. Saya tidak ingin melihat dampak besar dari konflik. Semoga kedua pihak akan setuju untuk solusi kompromi.” Namun, konflik ini mungkin memiliki pengaruh positif kepada Thailand dan negara-negara Asia Tenggara. Bisa jadi, perusahaan-perusahaan Jepang akan mengalihkan investasi dari China ke ASEAN. “Thailand dengan iklim usaha yang menguntungkan dan integrasi dengan negara-negara ASEAN lainnya akan dilihat sebagai pusat utama bagi investasi Jepang,” kata Iuchi. Pada akhir Juni 2012, investasi Jepang di China adalah US$ 83,97 miliar, sementara investasi China di Jepang hanya US$ 1,03 miliar. “Ini bisa menjadi titik balik bagi perusahaan Jepang. Mereka kembali melihat risiko di China dan membuat mereka melakukan diversifikasi ke Asia Tenggara, Amerika Selatan, dan Afrika,” kata Tetsuo Kotani, peneliti Japan Institute of International Affairs di Tokyo. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
internasional Sengketa China-Jepang
Puncak Konflik Panjang Perebutan klaim antara China dengan Jepang atas Kepulauan Senkaku atau Diaoyu dalam penamaan China kini mencapai titik didih. Siapa yang lebih berhak? namanya Diaoyu dalam penamaan China. Sedangkan Jepang menyebutnya Senkaku. Kepulauan tandus tanpa penghuni inilah yang kini menjadi pemantik hubungan China-Jepang. Bahkan, ekonomi kedua negara terancam guncang karenanya. Sengketa kepulauan dengan luas total 7 km persegi di Laut China Timur ini sudah cukup lama terjadi. Awal September lalu, situasinya menjadi memanas ketika Pemerintah Jepang secara resmi menyatakan akan membeli kepulauan itu dari tangan keluarga Kurihara. Pemerintah Jepang akan membeli tiga dari lima pulau utama Kepulauan Senkaku. Belum jelas berapa harga sebenarnya, namun laporan media di Jepang menyebut angka 2,05 miliar yen (Rp 260 miliar). “Ini hanya kepemilikan tanah yang menjadi bagian dari wilayah Jepang, dipindahkan dari pribadi ke negara dan sebaiknya tak menimbulkan masalah dengan negara lain,” kata Kepala Sekretaris Kabinet Osamu Fujimura. “Kepulauan Senkaku adalah bagian
tak terpisahkan dari wilayah Jepang, baik secara historis maupun di bawah hukum internasional,” tegas Perdana Menteri Jepang Yoshihiko Noda. Pemerintah Beijing berang dengan pernyataan Noda. “Saya ingin menekankan lagi bahwa setiap tindakan sepihak yang diambil oleh Jepang mengenai Kepulauan Diaoyu adalah ilegal dan tidak sah,” kata Hong Lei, juru bicara Kementerian Luar Negeri China. Sebelumnya, Presiden China Hu Jintao telah memperingatkan Jepang atas pembelian pulau itu. “Pembelian pulau dengan cara apa pun itu ilegal dan tidak dibenarkan. China jelas menentangnya,” ujar Hu kepada Perdana Menteri Jepang Yoshihiko Noda di sela KTT Kerjasama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) di Vladivostok, Rusia (Minggu, 9/9). “China akan menjaga kedaulatannya. Jepang harus menyadari situasi ini dan tidak membuat keputusan yang salah.” Kepulauan Diaoyu/Senkaku terdiri dari lima pulau besar dan tiga karang. Dari lima pulau dan tiga karang, tidak satu pun
berpenghuni. Sejak Kekaisaran Tiongkok meng aneksasi Taiwan pada 1683, Kepulauan Diaoyu/Senkaku dijadikan sebagai wilayah di bawah kekuasaan Provinsi Taiwan. Perubahan konstelasi terjadi setelah China kalah dalam perang melawan Jepang tahun 1894. Lewat penandatanganan Traktat Shimonoseki, Taiwan, dan Korea menjadi wilayah yang terbebas dari pengaruh Kekaisaran Tiongkok. Sejak saat itu, Jepang mengambil-alih pemerintahan di Taiwan, termasuk Kepulauan Diaoyu/ Senkaku. Jepang kemudian memasukkan Kepulauan Diaoyu/ Senkaku dari Taiwan ke bawah kekuasaan Nansei (Kepulauan Ryukyu) yang lebih dikenal dengan nama Okinawa. Sejak saat itu pula, nama Kepulauan Diaoyu mulai diganti menjadi Senkaku. Setelah Jepang kalah pada Perang Dunia ke-2, kontrol atas Kepulauan Diaoyu/Senkaku tidak dikembalikan kepada China seperti layaknya Taiwan, melainkan berada di bawah kontrol Amerika Serikat, karena Kepulauan Diaoyu/ Senkaku sudah dimasukkan wilayah Okinawa. AS mengendalikan kontrol atas Kepulauan Diaoyu/ Senkaku sejak 1945 sampai 1972, kemudian memberikannya ke Jepang. Namun, China tetap mengklaim kedaulatan atas kepulauan tersebut. n
Kepulauan yang menjadi sengketa
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
47
internasional krisis spanyol
Dari Krisis Bangkit Separatis Krisis utang dan krisis perbankan yang pelik di Spanyol membangkitkan semangat separatisme. Salah satunya, di wilayah Catalonia yang menuntut kemerdekaan. TEKS Ali Sundoluhur foto riset
s
juan carlos
48
ebanyak 1,5 juta orang turun ke jalan-jalan kota Barcelona, ibu kota wilayah otonom Catalonia, Spanyol. Mereka menuntut kemerdekaan lepas dari Spanyol. Para pengunjuk rasa turun ke jalan sambil melambai-lambaikan bendera Catalonia. Para demonstran memenuhi kota dengan warna merah dan kuning, warna khas wilayah itu. Rakyat Catalan tampak mengibarkan bendera bergaris merah dan kuning yang menjadi lambang kebesaran Catalonia. Mereka menyanyikan lagu kebesaran Catalonia, sebagai pertanda hari nasional untuk memperingati hari penaklukan Catalonia oleh Raja Spanyol Philip V pada 1714. Hari itu dianggap sebagai perlawanan besar terhadap Spanyol, setelah Barcelona bertahan selama 13 bulan dikepung oleh tentara Spanyol. Unjuk rasa untuk memperingati pengepungan kota Barcelona, 11 September 300 tahun silam ini, merupakan yang terbesar sepanjang sejarah. Sudah dua minggu lalu unjuk rasa besar-besaran itu terjadi. Namun, spirit gerakan itu tidak padam. Hasrat untuk memisahkan diri dari Spanyol yang terus menyala itu makin besar di saat Negeri Matador ini mengalami krisis akut seperti sekarang ini. “Ini adalah tamparan bagi pemerintah. Warga seperti saya datang dari berbagai tempat. Saya kira mereka tidak memperkirakan aksi luar biasa
ini,” ujar warga Catalan, Teresa Cabanes. Menurut dia, pemerintah pusat mempermainkan warga Catalan. Warga Catalan menilai, mereka selama ini sudah memberikan banyak uang untuk Spanyol yang tengah dilanda krisis ekonomi. Beberapa warga lain menilai, Spanyol telah membohongi mereka. “Spanyol menipu kami. Mereka mengambil bahasa kami. Kini, mereka ingin mengambil semua. Hidup kemerdekaan Catalonia!, pekik warga Catalan lainnya. Meningkatnya angka pengangguran dan kekacauan keuangan meluapkan kembali isu separatisme di Catalonia. Wilayah ini memang dianggap sebagai daerah yang paling makmur di Spanyol. Pemimpin setempat menuduh kekayaan Catalonia dihisap oleh pemerintah pusat di Madrid untuk mengatasi krisis ekonomi. Lebih dari setengah warga Catalan mengatakan ingin negara yang terpisah. Namun, proses itu tampaknya akan berjalan sulit. “Ini akan menjadi proses yang sulit dan panjang. Bagi kami untuk mendapatkan itu harus dengan referendum. Mereka tidak akan memberikan itu,” kata Jose Maria Prats, seorang perawat yang mengikuti pawai di kota Barcelona.
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
internasional krisis spanyol Menteri Mariano Rajoy mengancam campur tangan di daerah yang tidak dapat mengendalikan anggaran mereka. Krisis telah menunjukkan bahwa model keuangan daerah Spanyol tidak bekerja. Tidak ada keraguan kita untuk maju menuju sistem federal perpajakan,” kata Jose Ignacio Conde-Ruiz, wakil kepala think-tank FEDEA.
Warga Catalonia berunjuk rasa di Barcelona. Otonomi fiskal
«Yang terburuk yang
bisa kita lakukan adalah memecah kekuatan, mendorong perbedaan pendapat, mengejar ilusi, dan memperdalam luka.» juan carlos raja spanyol
WILAYAH MAKMUR Catalonia menghasilkan seperlima dari output ekonomi Spanyol dan merupakan tempat tinggal bagi 16% penduduk Spanyol. Catalonia adalah wilayah paling kaya di Spanyol dan menjadi kekuatan ekonomi kelima di negeri itu. Dengan ekonomi seukuran Portugal, Catalonia menjadi rumah bagi perusahaan global, termasuk perusahaan jalan tol, telekomunikasi, operator bandara Abertis, dan kelompok layanan kesehatan Grifols. Meskipun pengangguran Catalonia kini 22% atau sedikit lebih rendah dari pada Spanyol yang mencapai 24%, wilayah ini sangat menderita akibat krisis utang Spanyol. Ada
700 ribu pengangguran di Catalonia. Setiap tahun, penduduk Catalonia membayar pajak sebanyak 16 miliar euro kepada pemerintah pusat. Pemerintah pusat mengumpulkan pembayaran pajak yang kemudian mendistribusikan ke 17 daerah otonom di Spanyol. Warga Catalan tidak puas dan merasa diperas oleh Spanyol. Para ekonom di Catalonia mengatakan, kesenjangan begitu mencolok antara uang yang mengalir ke Madrid ketimbang uang yang mengalir kembali ke daerah. Bahkan jika harus membayar untuk korps militer dan diplomatik sendiri, manfaat keuangan untuk Catalonia setara dengan tujuh persen dari PDB-nya, kata Elisenda Paluzie, dekan sekolah bisnis dan ekonomi di University of Barcelona. Di Madrid, ekonom mengejek argumen Catalan bahwa mereka berkontribusi lebih banyak membayar pajak. Para ekonom Spanyol mengatakan, setiap wilayah kaya dari negara manapun bisa mengatakan hal yang sama. Catalonia kemungkinan tidak mampu memenuhi target defisit tahun ini. Wilayah ini telah meminta Madrid melakukan bailout sebesar 5 miliar euro. Perdana
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
OTONOMI FISKAL Sehari setelah demo besar-besaran di Barcelona, pemimpin Catalonia mendesak pemerintah nasional di Madrid untuk memberikan kedaulatan fiskal. Presiden wilayah Catalonia, Mas Artur telah mengusulkan suatu pakta fiskal yang akan memberikan Catalonia otoritas pajak sendiri. Artur menekankan sistem pajak yang lebih adil harus dilaksanakan. Dia menganggap wilayahnya memberikan kontribusi terlalu banyak ke Spanyol. Merefleksi kembali demokratisasi Spanyol setelah kematian Jenderal Francisco Franco pada tahun 1975, Artur mengatakan, “Spanyol meluncurkan transisi 30 tahun yang lalu dan sekarang giliran kami. Langkah pertama adalah kedaulatan fiskal.” Jika Madrid menolak memberikan wilayah otonomi pajak yang lebih besar, Artur mengatakan hal itu tidak dapat diterima. Menurut dia, rakyat Catalan bisa memperjuangkan kemerdekaan jika tidak memiliki kontrol atas pajak. “Jika kita tidak dapat mencapai kesepakatan keuangan, jalan menuju kebebasan bagi Catalonia terbuka,” tandasnya. Namun, pemisahan akan mempersulit hubungan Catalonia dengan Eropa. Sebab, jika Catolonia pisah dari Spanyol, mereka harus mengajukan permohonan kembali ke blok tersebut. Artur menyadari hal itu. Fakta bahwa kita ingin menjadi Catalan dan tetap Catalan tidak berarti kita sudah gila. Hubungan alamiah kami adalah dengan Uni Eropa dan Euro, katanya. Tentu saja, gejolak di Catalonia, membuat Raja Spanyol, Juan Carlos, resah. Raja telah mendesak Spanyol agar bekerja sama memecahkan krisis ekonomi, bukan mengejar ilusi dengan gerakan separatis seperti yang berkembang di wilayah Catalonia. Ini adalah saat yang menentukan di mana kita dapat mengamankan atau merusak kesejahteraan, kata Raja Juan Carlos. “Yang terburuk yang bisa kita lakukan adalah memecah kekuatan, mendorong perbedaan pendapat, mengejar ilusi, dan memperdalam luka,” tulis Juan Carlos di blog-nya.n
49
profil dirut Jamsostek
Elvyn G. Masassya
Mengantarka Elvyn ditugaskan untuk mengantarkan Jamsostek menjadi BPJS. Pengemar musik jazz ini hanya memiliki waktu 15 bulan. TEKS Hideko ilustrasi ramawijaya
S
ejak memimpin Jamsostek, Elvyn G. Masassya rajin me ngumpulkan infor masi tentang Ru mah Sakit (RS) Pelni. Bukan karena pria kelahiran Medan 45 tahun silam ini akan dirawat di rumah sakit tersebut. Tetapi, ia mendapat tugas dari Menteri BUMN Dahlan Iskan un tuk menjajaki kemungkinan Jamsostek mengakuisisi rumah sakit yang berlo kasi di Petamburan, Jakarta Barat. Menurut Elvyn, pihaknya saat ini masih mengkaji mekanisme akui sisi RS Pelni, termasuk besarnya dana yang diperlukan. “Kami sudah sepakat mengakuisisi, tapi prosesnya se perti apa, kami sedang mela kukan kajian,” kata El vyn. Informasi yang berhembus dari Kementerian BUMN me nyatakan, Dahlan te lah mem berikan lampu hi jau kepa da Jam sostek u n t u k ambil 80% -100% sa ham RS Pelni. Bagi Jamsos
50
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
profil dirut jamsostek
kan Jamsostek Menjadi BPJS tek, sebenarnya tidak terlalu sulit untuk mengakuisisi RS Pelni. Toh selama se mester I-2012 hasil investasi BUMN ini sudah mencapai Rp 6,64 triliun. Semen tara itu dana kelolaannya hingga akhir Juni lalu telah mencapai Rp 120 triliun. Untuk mengakuisisi RS Pelni, diperkira kan hanya dibutuhkan dana sebesar Rp 6 triliun. Itu artinya hanya 5% dari dana kelolaan Jamsostek. Sebelum rencana akuisisi RS Pelni, Jamsostek tengah berencana untuk membangun 200 poliklinik di Ja karta. “Akuisisi rumah sakit dan pem bangunan poliklinik menjadi satu ke satuan studi kelayakan. Saat ini kami sedang kaji, mana yang lebih layak,” kata Elvyn. Begitulah kesibukan Elvyn setelah menjadi Dirut Jamsostek. Sebelum duduk sebagai komandan di Jamsostek, alumni Magister Manajemen Institut Teknologi Bandung ini menjabat seba gai Direktur Investasi Jamsostek sejak 2008. Pada 7 Agustus 2012 lalu ia diper caya memimpin Jamsostek, mengganti kan Hotbonar Sinaga. Penunjukan Elvyn ini mendapat du kungan dari Hotbonar. Menurutnya, Elvyn merupakan sosok yang tepat un tuk menggantikan dirinya. “Elvyn akan melanjutkan program yang selama ini telah dirintis oleh Jamsostek, termasuk transformasi menjadi Badan Penyeleng gara Jaminan Sosial Nasional (BPJS),” kata Hotbonar. Dalam setahun terahir ini memang sudah terlihat ada tanda-tanda bahwa Elvyn akan mengantikan posisi Hot bonar. Boleh jadi, Hotbonar pula yang merekomendasikan Elvyn untuk men duduki posisi Direktur Utama PT Jam sostek (Persero). Soalnya, dalam bebe rapa kesempatan, Elvyn sering diberi tugas untuk mewakili Hotbonar dalam beberapa acara. Elvyn memang punya kredit poin di mata Hotbonar. Saat Hotbonar duduk di kursi direktur utama, sebenarya Jam sostek tengah menghadapi potential lost Rp 3,7 triliun pada portofolio investasi
nya. Hotbonar pun menugaskan Elvyn untuk bisa meredam potential lost ter sebut. Maklum, saat itu kondisi pasar modal di Indonesia tengah menukik menyusul imbas dari krisis ekonomi di Amerika.
Musik paling demokratis Di saat harga-harga saham tengah berada di titik nadir, Elvyn justru me mutuskan memborong saham-saham tersebut. Tak berapa lama kondisi pa sar modal berangsur pulih hingga in vestasi Jamsostek malah mencetak potential gain Rp 3,6 triliun. Elvyn mengakui, itulah keputusan tersu lit yang ia pernah buat di Jamsostek. Sebab, jika ia salah memprediksi arah pergerakan pasar, bukan tak mungkin potential lost Jamsostek akan tambah membengkak. Setelah menjadi Direktur Utama, fo kus Elvyn tentu tidak lagi berkutat pada hal-hal teknis. Ia kini lebih menjalan kan fungsinya untuk memberikan visi yang tepat bagi Jamsostek. Apalagi kini BUMN ini tengah menghadapi fase tran sisi menjadi BPJS tahun 2014. Elvyn di nilai akan mampu mengawal perubahan yang tinggal 15 bulan itu. Sosok Elvyn memang tidak ter lalu asing bagi publik. Semasa menjadi bankir di BNI, ia rajin tampil di media massa sebagai nara sumber atau ko lumnis yang mengulas krisis moneter 1998-2000. Selepas dari BNI, penyuka
musik jazz ini ditugaskan sebagai Ko misaris Bank Bali pada 2001. Kariernya dilanjutkan di Bank Permata sebagai direktur (2002-2007). Ia sempat kem bali ke BNI, sampai akhirnya ditunjuk sebagai Direktur Tuban Petrochemical dan Direktur Investasi Jamsostek (De sember 2008). Di luar kesibukannya sebagai eks kutif, Elvyn banyak menghabiskan waktu luangnya dengan bermain mu sik. Saat masih duduk di bangku Seko lah Dasar, Elvyn sudah mengikuti Bina Musika. Ia pernah membentuk grup band yang digelutinya hingga duduk di bangku kuliah. Elvyn pun pernah men dapatkan penghargaan sebagai grup band dan pemain keyboard terbaik di tahun 1986. Tak hanya piawai bermain musik dan melantunkan lagu, Elvin juga ter masuk pencipta lagu yang cukup pro duktif. Bahkan ketika masih duduk di bangku SMA, ia pernah menyandang predikat sebagai pencipta lagu terbaik dalam sebuah festival di Medan, Suma tra Utara. Hingga 2005 lalu tercatat 9 album sudah ia ciptakan dan berkola borasi dengan berbagai musisi ternama di tanah air. Elvyn menyukai aliran musik jazz karena, menurutnya, musik jazz meru pakan musik yang paling demokratis. “Setiap pemain dalam musik jazz diberi kesempatan untuk menunjukkan kea hliannya,” katanya. n
Tak hanya piawai bermain musik dan melantunkan lagu, Elvin juga termasuk pencipta lagu yang cukup produktif. Bahkan ketika masih duduk di bangku SMA, ia pernah menyandang predikat sebagai pencipta lagu terbaik dalam sebuah festival di Medan, Sumatra Utara.
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
51
hukum Bisnis obat
Hukum Lemah, Obat Palsu Marak Badan sakit dan sudah beli obat tapi tak kunjung sembuh? Jangan-jangan yang dibeli obat palsu. Hukum yang tak berpihak membuat bisnis obat palsu di negeri ini kian marak. TEKS Mahbub Junaidi Foto riset
M
au tahu berapa besar omzet peredaran obat palsu di Indonesia? Dengar saja penuturan Ketua Masyarakat Indonesia Anti-Pemalsuan (MIAP), Widyaretna Buenastuti di sela Kongres Federasi Asosiasi Farmasi Asia (FAPA), di Nusa Dua, Bali, pekan kemarin. Dikatakannya, “Pemalsuan obat dapat menghasilkan penjualan hingga sekitar US$ 75 miliar di tingkat global selama 2010. Di Indonesia, pemalsuan obat tumbuh pesat dengan estimasi omzet per tahun sebesar US$ 200 juta. Jumlah tersebut 10% dari total farmasi di Indonesia.� International Pharmaceutical Manufacturers Group (IPMG) memiliki angka lain. Organisasi ini memperkirakan, omzet penjualan obat palsu pada tahun lalu mencapai 20% dari total penjualan industri farmasi dalam negeri. Dengan total penjualan obat nasional tahun lalu mencapai Rp 38 triliun, diperkirakan penjualan obat palsu di dalam negeri bisa sebesar Rp 7,6 triliun. Mana angka yang mendekati kebe-
52
naran? Sepertinya tak mudah memastikan dan sulit untuk mendapatkannya. Maklum saja, masing-masing perusahaan maupun asosiasi farmasi mempunyai data sendiri berdasarkan temuan di lapangan. Mereka ibarat menghadapi buah simalakama, merahasiakan rapat-rapat atau mempublikasikan data peredaran obat palsu yang ada di lapangan. Semua mengandung konsekuensi yang tak ringan.
RISIKO FATAL Sejatinya, pemalsuan obat tak sepatutnya dibungkus rapat-rapat, melainkan harus habis-habisan dibabat. Prof. Dr. Akmal Taher dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia yang turut hadir di Bali menyatakan, obat palsu atau obat tiruan menjadi ancaman serius bagi pasien. Pasalnya, dapat mengandung zat-zat berbahaya seperti logam keras, atau bahkan pestisida. Dokter yang juga direktur utama di RSUPN Cipto Mangunkusumo, Jakarta itu menambahkan, seharusnya konsumen mendapatkan info yang benar mengenai bahaya obat palsu dan bagaimana cara melindungi dari obat palsu ter-
Obat palsu yang diamankan. Hukuman ringan
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
hukum Bisnis obat sebut. Obat-obat palsu itu bisa saja tidak memiliki zat aktif farmasi atau memiliki dosis aktif salah, sehingga tidak dapat memberikan manfaat terapi sesuai yang diresepkan. Penggunaaan obat-obatan palsu bisa mengakibatkan kegagalan pengobatan bahkan kematian.
TANGGUNG JAWAB SIAPA? Pertanyaan kemudian, dimana saja obat palsu ditemukan? Dalam pengamatan Akmal Taher berdasarkan penelitian tinjauan lapangan, obat palsu dengan mudah dapat ditemukan di toko-toko ritel. Termasuk di apotek dan toko obat. Temuan ini didasarkan penelitian lapangan terhadap satu obat resep yang dilakukan pada April hingga Agustus lalu di beberapa kota besar. Di antaranya Jakarta, Bandung, Surabaya dan Medan. Ditandaskannya, “Penemuan ini mengkhawatirkan. Obat palsu ditemukan di saluran tidak resmi seperti lapak obat pinggir jalan.” Sementara bila merujuk data yang dilansir Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), disebutkan, banyak obat resep dengan mudah diperoleh di toko obat-toko obat bahkan di lapak-lapak pinggir jalan. Obat-obat tersebut dari berbagai jenis. Terbanyak yang diketahui obat palsu adalah anti-infeksi, antidiabetes, antibiotika, dan obat disfungsi ereksi. Lantas siapa yang harus bertanggung jawab untuk mencegah penggunaan obat palsu? Sejumlah kalangan menilai, sosok apoteker menjadi kunci pertama yang memikul tanggung jawab untuk menyatakan keaslian produk obat. “Jika sebuah apotek menyatakan bahwa obat yang dijual asli, yang menyatakan keaslian itu tidak lain adalah apoteker,” terang Akmal Taher, memberikan alasan. Jadi peran apoteker memang tak bisa dipandang ringan untuk memperkecil peluang peredaran obat palsu. Kalangan apoteker sendiri menegaskan, siap memerangi peredaran obat palsu. Sekretaris Jenderal Ikatan Apoteker Indonesia, Nurul Falah yang ikut hadir di Bali, menegaskan, “Apoteker memiliki kewajiban lindungi pasien dan program sertifikasi meningkatkan kompetensi apoteker dalam mencegah peredaran obat palsu, sekaligus menjamin keselamatan pasien.” Hanya saja diingatkannya, menggantungkan sepenuh-
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Garang di Kertas Doang Sebenarnya sudah banyak perangkat perundang-undangan yang disiapkan untuk memberangus praktik pemalsuan obat. Sayangnya, semuanya hanya garang di atas kertas. Praktiknya, bisa dilihat sendiri seperti apa. Pengaturan mengenai tindak pidana pemalsuan obat diatur dalam beberapa peraturan perundang-undangan, yaitu: KUHP Pasal 386 Ayat (1), dengan ancaman pidana penjara maksimal 4 tahun.
v Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan v Pasal 196, diancam dengan pida na penjara paling lama 10 tahun dan denda paling banyak Rp 1.000.000.000 v Pasal 197, diancam dengan pida na penjara paling lama 15 tahun dan denda paling banyak Rp 1.500.000.000 v Pasal 198, diancam pidana denda paling banyak Rp 100.000.000 v Pasal 201 dalam hal pelakunya korporasi, sanksi berupa pidana penjara dan pidana denda terhadap pengurusnya, sanksi terhadap korporasi berupa pidana denda dengan pemberatan 3 kali dari pidana denda. v Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen Pasal 8 Ayat (1) butir a, diancam dengan sanksi Adminidstrasi (Pasal 8 Ayat (4)) serta Sanksi Pidana berupa pidana penjara maksimal 5 dan pidana denda maksimal Rp 2.000.000.000,00 (Pasal 62 Ayat (1) dan Pasal 63); Pasal 19 Ayat (1), diancam dengan sanksi perdata (Pasal 19 Ayat (2)) serta sanksi administrasi (Pasal 60). n
53
hukum Bisnis obat nya pada peran dan fungsi apoteker jelas bukan langkah bijak. Bagaimanapun ada pihak-pihak lain yang juga harus disertakan dalam memerangi bisnis dan peredaran obat palsu di negeri ini. Secara kelembagaan, keberadaan BPOM juga semestinya tak tinggal diam tutup mata begitu saja. Sayangnya, alihalih menjawab tantangan, BPOM dalam satu kesempatan sudah memilih lempar handuk duluan. Dalam satu pernyataan beberapa waktu lalu, BPOM mengaku hanya mampu menangani 1% dari total obat palsu yang beredar di masyarakat. Padahal merujuk angka yang ada, setiap tahunnya ditengarai sedikitnya 1.800 jenis obat diduga palsu beredar luas di masyarakat.
HUKUM TAK BERPIHAK Retno Tyas Utama dari BPOM yang juga hadir dalam Kongres FAPA di Nusa Dua, mengungkapkan, atas banyaknya temuan obat palsu di pasaran maka sudah bukan wewenang BPOM melakukan tindakan. Kondisi ini sudah menjadi ranah kepolisian karena masuk wilayah pidana. Sayangnya, penderitaan mereka yang sakit sepertinya kian berat. Terlebih ketika penegakan hukum yang menjadi panglima, ternyata kurang berpihak pada pelaku pemalsuan obat. BPOM mengklaim, kebanyakan kasus pemalsuan obat yang sudah diserahkan kepada aparat penegak hukum hanya dijatuhi
Prof. Dr. Akmal Taher (kiri)
jamu palsu
hukuman ringan. Hasil pengawasan BPOM dalam empat tahun terakhir menunjukkan, dari sejumlah kasus yang sudah diputuskan, hukuman yang dijatuhkan masih tidak menimbulkan efek jera. Maklum saja, putusannya berkisar hukuman perco-
Tengok Dong India Tingginya peredaran obat palsu di Indonesia dinilai banyak kalangan juga tidak terlepas dari andil besar lemahnya kontrol Pemerintah. Keberadaan obat palsu juga terkait dengan harga obat yang mencekik leher. Harga obat di Indonesia tergolong mahal karena bahan baku baku umumnya diimpor, biaya distribusi terus membengkak dan melambung, persaingan perusahaan farmasi, serta kolusi antara perusahaan farmasi dan apotek/dokter. Pola ini telah berlangsung belasan tahun hingga problem-nya sudah berurat berakar, karena itu rantai peredarannya harus diputus. Selain itu Pemerintah selama ini cen-
54
derung tidak menempatkan industri farmasi dalam pengelolaan yang benar. Akibatnya untuk menguasai pasar, produsen obat yang nakal tidak segan-segan mencatut obat yang diproduksi pesaingnya, atau memproduksi obat yang tak sesuai dengan komposisi yang benar. Ada desakan agar hukuman untuk para pemalsu obat kian diperberat. Apalagi kenyataannya di sejumlah negara hal tersebut mulai dilakukan. India, misalnya, disebutkan sedang mempersiapkan aturan hukuman mati bagi pemalsu obat. Sedang di China, pemerintah setempat disebutkan sedang berperang melawan mafia obat palsu. Meski terbilang sukses,
baan antara 2-5 bulan pidana penjara, dan/atau pidana denda berkisar antara Rp 50.000 sampai Rp 4.000.000. Jadilah bukan efek jera yang didapat para pemalsu obat. Tak heran jika bisnis obat palsu terus menggeliat, tak peduli banyak yang sekarat. n
pemerintah negeri tirai bambu tersebut mengingatkan bahwa perang melawan mafia obat palsu masih jauh dari selesai. Diberitakan Reuters, peringatan itu disampaikan Kementerian Keamanan Publik China dalam situsnya pada Minggu 5 Agustus 2012. Diperkirakan bahwa obatobatan palsu yang disita bernilai sekitar 180 juta dolar AS atau setara Rp267 miliar. Operasi massif itu melibatkan sedikitnya 18.000 aparat di seluruh China. Mereka sukses menangkap lebih dari 2.000 pelaku. Kementerian Keamanan Publik China menegaskan bahwa selama operasi ini, polisi menemukan berbagai macam obat palsu dan tercemar untuk berbagai macam penyakit, mulai dari diabetes hingga tekanan darah tinggi dan rabies. Selama operasi massa itu, polisi juga menghancurkan 1.100 fasilitas pembuat obat palsu. Lalu, bagaimana dengan Indonesia? n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
hukum UU Kesehatan
Tembakau Layu di MK Mahkamah Konstitusi menolak mencabut tembakau sebagai zat adiktif. Penetapan RPP Tembakau tinggal menanti hitungan hari. TEKS Kukuh Bhimo Nugroho Foto riset
turunannya. Dia pun menyebut rencana pemerintah menyiapkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Tembakau, yang di dalamnya tidak menyebut standar kualitas tembakau yang masih bisa ditolerir. “Posisi petani akan semakin terjepit, bila kelak standarnya memakai tembakau impor,” ujarnya. Apa yang dikhawatirkan Pradnanda cukup beralasan. Sehari setelah keluar keputusan MK, Nafsiah Mboi, Men-
Tembakau. Zat adiktif.
G
agal sudah upaya para petani tembakau dan pemilik pabrik rokok. Perjuangan mereka agar tembakau tak disebut sebagai zat adiktif— zat yang menyebabkan kecanduan pada pemakainya—dalam UU Kesehatan Nomor 36 Tahun 2009, kandas di Mahkamah Konstitusi (MK). Pada Selasa pekan lalu, majelis hakim MK menolak dua permohonan uji materi terhadap pasal 113 dan pasal 116, dua pasal yang menyoal tembakau, di dalam UU tersebut. Permohonan pertama diajukan Akhmad, pemilik pabrik rokok Aneka Jaya, serta Suyanto dan Iteng Achmad Surowi petani tembakau asal Kendal. Sedang kedua, diajukan Lembaga Pengembangan Pertanian Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jatim. Menurut para pemohon, penyebutan tembakau sebagai zat adiktif bakal menghambat dan mengurangi produksi tembakau. Ujung-ujungnya merugikan petani tembakau, maupun para buruh pabrik rokok. Majelis hakim berpendapat, pasal 113
bersifat nebis in idem alias tidak bisa diuji dua kali karena sudah pernah diujikan. Sedangkan pasal 116, dinilai tidak beralasan hukum. Sebagai catatan, pasal 113 memang pernah diuji dan diputus MK, pada 1 November 2011, melalui putusan nomor 19 dan 34/PUU-VIII/2010. “Oleh sebab itu, permohonan pengujian pasal 113 Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan tidak dapat diterima,” kata Mahfud MD, Ketua MK. Dengan keputusan tersebut, artinya penggunaan tembakau harus tetap berada dalam pengamanan pemerintah agar tidak membahayakan kesehatan masyarakat dan lingkungan. Pradnanda Berbudi, kuasa hukum pemohon, menyatakan menerima putusan MK, meski tetap akan menggugat pasal tembakau itu. “Ketika zat adiktif tetap dianggap ada dalam tembakau, maka dampaknya akan mengancam kelangsungan hidup para petani,” katanya. Masih menurut Pradnanda, keberadaan pasal 113 dan pasal 116, bakal berakibat pada pengetatan atau pengamanan terhadap produk tembakau dan
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
teri Kesehatan, menyatakan optimistis bahwa RPP Tembakau bisa diterbitkan paling lambat akhir 2012. Harap maklum, sebab RPP Tembakau tak lain aturan turunan dari UU Kesehatan. Menurut Nafsiah, draft RPP sudah final. Penetapan molor karena masih ada yang keberatan. Sebut saja Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi yang khawatir, RPP bakal merugikan petani tembakau dan buruh pabrik rokok. “Sebenarnya tidak ada kaitan RPP Tembakau dengan keluhan petani tembakau yang terancam usahanya,” katanya. Bahkan, lanjut Nafsiah, pihaknya telah menyiapkan draft peraturan menteri yang merupakan turunan RPP Tembakau. Keputusan MK agaknya memang memuluskan terbitnya berbagai aturan mengenai tembakau dan rokok sebagai produk turunanannya. Hanya yang perlu diingat, pemerintah dalam APBN-P 2012 mematok pendapatan dari cukai rokok Rp 79,9 triliun. Bahkan pada 2013, naik menjadi Rp 85 triliun. Semoga RPP Tembakau tak justru kontra produktif. n
55
keuangan hot money
Ancaman Itu Masih Jauh Dana stimulus yang digelontorkan The Fed, JoB, dan ECB bakal menyerbu Indonesia. Ini dana jangka pendek, maka berhati-hatilah. TEKS Bastaman ilustrasi yayan taryana
d
i tengah euforia rencana pembelian obligasi oleh Federal Reserve (The Fed), ada sebersit kecemasan. Yakni mengalirnya dana-dana jangka pendek ke emerging market, termasuk Indonesia. Maklum, dana tersebut
56
umum足nya uang panas (hot money) yang bisa check in dan check out kapan saja. Sebenarnya tak ada yang salah dengan dana tersebut. Sebab, sesuai dengan kodratnya, uang-uang itu memang tak mengenal kewarganegaraan. Bisa saja pagi ini dana tersebut menclok di Thailand, lalu siangnya terbang ke
Indonesia, dan akhirnya mendarat di Vietnam. Nah, karena perilakunya yang liar itu, dana jangka pendek dapat mengganggu sistem keuangan. Itu sebabnya, sejak The Fed mengumumkan rencana pembelian efek berbasis KPR sebesar US$ 40 miliar per
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
keuangan hot money bulan, sejumlah negara langsung melakukan antisipasi. Korea Selatan, contohnya. Negeri ginseng ini menyatakan akan mengontrol volatilitas aliran dana yang masuk. “Tampaknya, pengamanan untuk mengatasi arus modal masuk yang volatile harus diperpanjang,” ujar Kim Choong Soo, Gubernur Bank of Korea. Korea merupakan negara kedua yang menyatakan “perang” terhadap arus dana jangka pendek. Sebelumnya, Bank Sentral Hong Kong sudah mengambil langkah antisipasi dengan memperketat kredit perumahan. Negara ini khawatir, dana yang dikucurkan The Fed akan memperpanas pasar properti. “Pertumbuhan harga yang berlebihan dapat melemahkan pengaruh politik pemerintah,” ujar David Ng, analis Macquarie Securities Ltd. Langkah serupa juga akan diambil sejumlah negara Amerika latin. Lantas, bagaimana dengan Indonesia? Seperti biasa, negeri ini tampaknya baru akan bertindak bila sudah kepepet. Padahal arus dana asing yang masuk ke Indonesia sudah mulai terlihat dalam beberapa pekan terakhir. Kementerian Keuangan mencatat, sejak awal September dana asing di surat berharga negara (SBN) naik Rp 8,36 triliun menjadi Rp 241,51 triliun. Arus dana asing yang masuk ke pasar modal juga mulai meningkat. Dalam sepekan terakhir, dana asing yang masuk ke Bursa Efek Indonesia (BEI) tercatat Rp 8,13 triliun. Menurut Ariawan, analis Sucorinvest Central Gani, saat ini pasar global dibanjiri dana. “Mereka butuh tempat untuk menaruh dananya, dan pilihannya ke emerging market, termasuk Indonesia,” katanya. Memang, selain Amerika, sejumlah negara pun gencar mengelontorkan dana untuk mengerakkan perekonomiannya yang macet. Bank of Japan (BoJ), misalnya, berencana menaikkan nilai pembelian aset dan kredit sebesar 10 triliun–80 triliun yen. Selain menambah kucuran dana, BoJ juga akan mempertahankan tingkat suku bunga rendah di level 0%-0,1%. Sebelumnya, European Central Bank (ECB) telah mengumumkan rencana pembelian surat utang anggota Uni Eropa (UE) yang tengah bermasa-
"ekonomi seperti ini hanya kelihatan besar di permukaan tetapi keropos di dalamnya. “Karena penguatan ekonomi (seperti kurs rupiah dan indeks) lebih banyak ditopang oleh spekulasi, bukan kondisi yang sebenarnya." Imam sugema direktur intercafe
lah dalam jumlah yang tidak terbatas. Saat ini para investor tengah menunggu pengumuman pemerintah China yang juga akan menggelontorkan dana untuk memompa perekonomiannya yang lesu.
Bisa terjadi bubble economy Sebagian dana-dana tersebut akan mengalir ke kawasan yang memang masih mencatat pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi. Sampai saat ini Indonesia masih menjadi favorit para investor. Soalnya, imbal hasil atau yield yang diberikan instrumen investasi di sini lebih menarik ketimbang negara manapun. ORI009, misalnya. Obligasi ritel bertenor tiga tahun ini menawarkan kupon
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
6,25%. Lebih tinggi dibandingkan obligasi pemerintah Filipina yang berkupon 2,5%. Apalagi peringkat utang dan kondisi perekonomian Indonesia terus membaik. Makanya, pelaku pasar percaya sebagian dana stimulus yang digelontorkan The Fed, BoJ, dan ECB akan mengalir ke Indonesia. Masalahnya, ya itu tadi, dana asing yang masuk ke sini umumnya berjangka pendek alias hot money. Biasanya, uang panas seperti itu akan betah tinggal selama Indonesia masih mampu memberikan imbal hasil yang lebih tinggi dari negara lain. Jika tidak, maka dana-dana itu akan hengkang ke negara lain. Syukurlah, sampai saat ini instrumen-instrumen Investasi di Indonesia dianggap masih memberikan keuntungan yang tinggi. Karena itu, Loto S. Ginting, Direktur Surat Utang Negara Kementerian Keuangan, optimistis dana asing masih akan terus mengalir ke Indonesia. “Imbal hasil obligasi kita masih tinggi,” katanya. Loto juga tidak khawatir jika danadana jangka pendek tersebut tiba-tiba ke luar dari Indonesia. Soalnya, menurutnya, pemerintah telah menyiapkan Bond Stabilization Framework (BSF). Ini merupakan “kumpulan” dana pemerintah, Bank Indonesia (BI), dan sejumlah BUMN yang dapat dipergunakan untuk menyerap surat berharga negara (SBN) yang dilepas investor asing. Okelah kalau begitu. Tetapi masuknya dana asing ke instrumen investasi seperti obligasi, reksadana, dan saham bukan tanpa bahaya. Para ekonom khawatir, perekonomian yang banyak ditunjang oleh kegiatan di pasar uang dan modal dapat menyebabkan bubble economy alias ekonomi yang menggelembung. Imam Sugema, Direktur InterCafe, mengatakan bahwa ekonomi seperti ini hanya kelihatan besar di permukaan tetapi keropos di dalamnya. “Karena penguatan ekonomi (seperti kurs rupiah dan indeks) lebih banyak ditopang oleh spekulasi, bukan kondisi yang sebenarnya,” katanya. Iman khawatir, gelembung ekonomi itu akan pecah bila terjadi penarikan dana asing secara tiba-tiba. Namun sebagian kalangan yakin, penarikan dana asing belum akan terjadi. Sebab, sejumlah negara seperti Amerika, Jepang, dan Uni Eropa masih akan mempertahankan suku bunga rendah. n
57
keuangan bank
Rencana Lama Kemasan Baru BI akan menerbitkan aturan tentang izin berjenjang. Kelak, semua kegiatan akan ditentukan oleh besaran modal inti. TEKS Bastaman foto wirasatria infografis yayan
h
ukum alam tampaknya akan diterapkan di industri perbankan. Jika tak ada aral melintang, mulai Oktober depan hanya bank-bank bermodal kuat yang boleh melakukan ekspansi usaha. Mereka juga bebas membuka Anjungan Tunai Mandiri (ATM) dan menjual berbagai macam produk keuangan seperti asuransi. Adalah Darmin Nasution yang menyampaikan kabar baru tersebut. Menurut Gubernur Bank Indonesia (BI) ini, kini BI tengah mengaji aturan tentang izin berjenjang. Sesuai dengan namanya, kelak kegiatan usaha bank akan disesuaikan dengan besar dan kemampuan modal bank. “Kami masih minta masukan dari kalangan perbankan,” ujar Darmin, Senin pekan lalu, seusai mengadakan pertemuan dengan 15 bank papan atas. Darmin memang masih bungkam. Namun, kabarnya, BI akan mengelompokkan 120 bank yang ada di tanah air
58
menjadi empat kelas berdasarkan besarnya modal inti. Kelompok pertama adalah bank kecil yang modal intinya tak lebih dari Rp 1 triliun. Kelompok kedua adalah bank-bank yang modalnya intinya berkisar Rp 1 triliun–Rp 5 triliun. Kemudian disusul kelompok bank dengan modal Rp 5 triliun–Rp 30 triliun.
Terakhir adalah kelompok bank dengan modal lebih dari Rp 30 triliun. Nah, ukuran modal itulah yang akan menentukan kegiatan bisnis sebuah bank. Ukuran modal ini pula yang akan dijadikan patokan oleh BI dalam pemberian izin pendirian kantor cabang bank, pembukaan ATM, layanan penjualan reksadana, asuransi, dan lain sebagainya. Dengan kata lain, semakin besar modal inti, semakin besar pula peluang bisnis sebuah bank. Tak hanya itu saja. Bank-bank yang modalnya kuat akan dipaksa untuk beroperasi di kawasan atau daerah yang selama ini diangap kurang memiliki prospek. Yang lebih menarik lagi, konon, aturan ini juga berlaku bagi bank-bank asing seperti Citibank dan Standard Chartered Bank. Seperti diketahui, selama ini bank asing hanya boleh beroperasi di 14 kota besar di tanah air. Aturan yang diperkirakan bakal terbit akhir Oktober atau awal November depan itu sebenarnya bukan hal baru. Dalam Arsitektur Perbankan Indonesia (API) tahun 2004, BI memang berencana mengelompokkan bank dalam empat kelas berdasarkan jumlah modal inti (lihat: Rencana API). Namun dalam atur an baru ini, permodalan yang menjadi kriteria pengelompokan tersebut jauh berbeda dengan yang ada dalam API. Kabarnya, sebelum aturan baru ini diluncurkan, BI akan kembali bertemu dengan kalangan perbankan. “Dalam pertemuan kemarin, umumnya para bankir mendukung rencana tersebut,” ujar Iqbal Lantanro, Direktur Utama Bank BTN. Menurutnya, tujuan dari aturan baru ini tak berbeda dengan API, yakni menata kembali industri perbankan nasional. Termasuk mendorong bank-bank kecil melakukan merjer. n
Pengelompokan MenurutAPI API2004 2004 Pengelompokan Bank Bank Menurut
BANK
BANK
Bank Internasional, memiliki modal di atas Rp 50 triliun
Bank Nasional, memiliki modal Rp 10triliun Rp 50 triliun
Bank Fokus, memiliki modal Rp 100 Miliar Rp 10 triliun
BANK
Bank Kecil (Terbatas), memiliki modal di bawah Rp 100 Miliar
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
keuangan ori
Dia Masih Menawan
Pemerintah kembali menerbitkan obligasi ritel. Kendati tak semenarik yang terdahulu, ORI009 tetap diminati masyarakat.
p
ara agen penjualan Obli g a si Ritel Indonesia (ORI) kini tengah berbunga-bunga. Maklum, penjualan surat utang yang memberikan kupon 6,25% tersebut laku keras. Sejak ditawarkan kepada masyarakat, Jumat pekan lalu, pesanan yang masuk ke-22 agen penjualan ORI099 sudah mencapai Rp 14,97 triliun. Padahal pemerintah hanya menargetkan dapat meraup dana Rp 12 triliun. Tingginya animo masyarakat terhadap ORI009 sudah terlihat saat surat utang berdurasi tiga tahun ini ditawarkan kepada masyarakat. Bahkan di bank OCBC NISP, pemesanan pesanan sudah masuk sepekan sebelum ORI009 dipasarkan. “Mereka umumnya nasabah yang selama ini sudah menjadi pelanggan ORI,” kara Rudy N. Hamdani, Direktur Konsumer Bank OCBC NISP. Situasi di Bank Mandiri tidak jauh berbeda. “Mereka membeli ORI karena sudah merasakan keuntungannya,” kata Inkawan D. Jusi, Senior Vice President of Wealt Management Bank Mandiri. Ia optimistis, Bank Mandiri dapat meraup
TEKS Bastaman ilustrasi riset
dana lebih dari 1 triliun dari penjualan ORI009. Tahun lalu, bank pemerintah ini berhasil meraup dana sekitar Rp 900 miliar dari penjualan ORI008. Tingginya minat masyarakat terhadap ORI009 tentu cukup mengejutkan. Soalnya, setelah dipotong pajak, kupon yang ditawarkan ORI009 sebenarnya cuma 5,3125%. Lebih kecil dibandingkan dengan ORI008 (tahun 2011) yang memberikan kupon 6,205% (net). Juga lebih rendah bila dibandingkan dengan yield surat utang negara (SUN) yang saat ini berada di level 5,45%. Selain itu, tidak seperti yang sudahsudah, para investor juga baru bisa melepas ORI009 di pasar sekunder setelah satu coupon holding period. Menurut Robert Pakpahan, Pjs. Dirjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, aturan baru ini bertujuan agar investasi individu di ORI menjadi lebih lama. “Untuk memperluas basis investor individu di ORI,” ujar Robert Pakpahan. Melepas ORI di pasar sekunder memang sudah menjadi ciri investor individu kita. Data Direktorat Pengelolaan
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Utang Kementerian Keuangan menunjukkan, lebih dari 50% investor individu melepas ORI mereka di pasar sekunder. Sementara itu investor asing termasuk yang paling banyak menyerap obligasi ritel di pasar sekunder, kemudian disusul oleh manajer investasi (MI). Kendati tak semenarik ORI terdahulu, ada beberapa faktor yang membuat ORI009 masih diminati masyarakat. Selain risikonya rendah, jangka waktu yang relatif pendek juga membuat ORI cukup diminati investor. Tak hanya itu. Masyarakat juga masih bisa menikmati gain dari kenaikan harga di pasar sekunder yang berkisar 2%-4%, sehingga masih lebih tinggi dibandingkan bunga bank. Jika keuntungan investor masih di atas kertas, lain halnya dengan para agen ORI009. Mereka akan mendapatkan fee 0,1%-0,5% dari total penjualan ORI. Jika Bank Mandiri mampu menjual ORI009 hingga Rp 1 triliun, berarti bank pemerintah ini akan memperoleh fee sekitar Rp 1 miliar. Memang tidak besar, tapi paling tidak pendapatan itu bisa menambah fee-based income Bank Mandiri. n
59
pasar modal ihsg
Pesta Masih Panjang Indeks harga saham gabungan diprediksi masih akan berada di jalur hijau. Kalau pun sesekali terjadi koreksi, itu biasa. Jadi, koleksilah saham idaman Anda ketika harganya sedang melemah. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi/infografis ramawijaya
S
eperti diramalkan para analis, setelah menguat cukup tajam, pekan lalu indeks mengalami beberapa kali koreksi. Tapi jangan terlalu dikhawatirkan benar, karena itu merupakan koreksi yang sehat. Apalagi angka penurunannya pun tidak terlalu dalam. Jika dihitung sejak awal pekan, indeks hanya tergerus tipis, 13 poin. Dan yang membuat nyaman, IHSG tetap bertahan di atas 4.200. Sebuah level baru yang mulai terbentuk pada 14 September lalu. “Secara grafik IHSG sudah bullish. Penurunan-penurunan kemarin itu hanya pullback biasa,� kata Irwan Ariston Napitupulu, pengamat pasar modal. Menurut Irwan, penguatan yang terjadi sebelumnya, memang terbilang cepat. Bahkan hanya dalam waktu tiga minggu, sejak awal September, indeks telah menguat 184 poin atau sekitar 4,5%. “Sekarang support kuatnya berada di 4.200 dan cenderung menguat menuju level tertinggi yang baru,� tuturnya. Fakta inilah yang membuat sejumlah analis merevisi target untuk akhir tahun. Irwan sendiri memasang angka 5.200 untuk pencapaian IHSG di penghujung 2012. Tapi dengan catatan, jika tidak ada kejadian-kejadian besar yang menimbulkan sentimen negatif.
60
Sementara untuk pekan ini dan minggu-minggu berikutnya, indeks diperkirakan masih akan melaju untuk menjajal level 4.260. Kalau angka itu berhasil ditembus, maka target berikutnya berada di 4.300. Wah, benar-benar sebuah proyeksi yang optimistis. Tapi, itu bukan sebuah angan-angan tanpa dasar. Seperti ditulis majalah ini minggu lalu, saat ini banyak sentimen positif yang bakal mendorong perdagangan saham. Di dalam negeri, kokohnya fundamental perekonomian merupakan daya tarik yang membuat investor asing bersemangat untuk menanamkan uangnya di Indonesia. Apalagi dengan adanya stimulus yang dikucurkan sejumlah negara, seperti AS, Eropa dan China. Pada Agustus yang baru lalu saja, ketika negara-negara besar itu belum menurunkan kebijakan stimulus, total investasi asing yang masuk ke pasar saham, SUN dan SBI mencapai Rp 2,4 triliun.
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
pasar modal ihsg Suasana pasar diyakini bakal semakin meriah berkat terbitnya laporan keuangan para emiten untuk triwulan ke tiga. Nah, kalau melihat banyaknya sentimen positif yang ada, ”Mestinya, untuk jangka pendek, indeks menguat,” kata Irwan. Sedangkan untuk jangka menengah, pasar masih harus melihat dulu apakah stimulus moneter dari berbagai bank sentral itu memberikan efek positif atau tidak ke sektor rill dan pasar tenaga kerja. Jika berdampak positif, penguatan indeks akan terus berlanjut. Sebaliknya kalau tidak, pasar harus siapsiap dengan skenario terburuk. Oleh sebab itulah, kata Irwan, para pelaku pasar harus pandai-pandai memilih saham. Segera pindahkan investasi dari saham-saham yang sudah naik banyak ke efek yang harganya masih tertinggal.
Supaya aman, beli di bawah Saham-saham pertambangan, untuk saat ini, masih akan menjadi pilihan favorit.
Sebab, dalam setahun terakhir ini harganya sudah tergerus secara signifikan. Apalagi, dolar AS melemah di pasar internasional yang otomatis akan mendongkrak harga komoditas termasuk tambang. Saham-saham yang dinilai menarik untuk dikoleksi, antara lain, terbitan PT Timah (TINS), Aneka Tambang (ANTM), Vale Indonesia (INCO), PTBA dan HRUM. Bahkan, saham PT Bumi Resources (BUMI) pun, yang secara fundamental kurang menarik karena utangnya besar, secara teknikal cukup menjanjikan. Selain itu, ada saham tambang yang secara fundamental cukup bagus yakni PTRO (PT Petrosea). Efek ini sudah turun cukup tajam dari Rp 4.000-an ke bawah Rp 2.000. Sehingga, untuk jangka relatif pendek berpotensi menguat ke Rp 2.000-an. “Jadi, segeralah profit taking dan masuk ke saham-saham yang baru akan naik. Yang penting, atur alokasinya, jangan sampai investasi menumpuk di satu saham,” pesan Irwan. Di luar pertambangan, sektor properti juga layak dipertimbangkan. Lantas jangan dilupakan efek-efek yang diterbitkan Grup MNC, yang kerap membuat kejutan. Seperti MNCN, MSKY, BMTR, dan PT Bhakti Investama (BHIT). Satrio Utomo, Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia, juga merekomendasikan saham pertambangan. Pilihannya jatuh pada UNTR yang layak dikoleksi di harga Rp 21.400–Rp 21.700
dan PTBA yang pantas dikoleksi di kisaran Rp 15.250–Rp 15.700. Selain dua saham yang tersebut, Satrio juga memberikan rekomendasi buy on wekness untuk INTP yang harus ditunggu di bawah Rp 20.000 dan SMGR yang layak koleksi di Rp 13.000–Rp 13.500. Lalu ada efek terbitan Unilever (UNVR) yang memiliki support Rp 26.500. Bila level itu terlampaui, maka ada kemungkinan harganya terus melemah menuju Rp 25.000. Jadi, kalau mau aman, investor harus sabar menunggu untuk melihat apakah harganya bisa bertahan di atas support atau tidak. Secara keseluruhan, Satrio juga melihat adanya sinyal positif bagi pergerakan indeks. Bedanya,ia menilai, dalam jangka pendek IHSG masih akan berkutat di level 4.200–4.272. Makanya, ia menyarankan, kalau mau aman sebaiknya koleksi dilakukan ketika indeks berada di level 4.205–4.170. Lain halnya jika indeks berhasil menembus ke atas 4.272. Kalau itu yang terjadi, IHSG berpotensi melesat ke level 4.300–4.350. Tapi, ia tetap bertahan dengan sarannya, supaya aman, belilah saham di kala indeks sedang di bawah. n
IHSG 21/9 4.244,62
17/9
4,255.28
DOW Jones
17/9 13,553.10
21/9 13.579,47
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
61
pasar modal Saham alat berat
Si Berat Sudah Sulit Bergerak Untuk jangka panjang, saham alat berat tidak menarik. Quantitative Easing dan stimulus sejenis hanya memunculkan permintaan semu. TEKS Ahmad Munjin ilustrasi/infografis ramawijaya
62
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
pasar modal Saham alat berat
Q
uantitative Easing tahap ke tiga yang diluncurkan The Fed, serta stimulus serupa yang digelontorkan Bank Central Eropa juga Chi na, memberikan harapan dunia akan kembali cerahnya perekonomian. Tanda-tandanya sudah mulai terlihat dari harga minyak dunia, plus meningkatnya kegiatan investasi. Dan seperti biasa, naiknya si emas hitam selalu diikuti oleh meningkatnya harga sejumlah komoditas lainnya, termasuk komoditas pertambangan, seperti batu bara. Inilah yang membuat saham-sahamnya yang beredar di bursa kembali mendapat perhatian para pelaku pasar. Hanya saja, kegairahan pasar tersebut ternyata tidak menular pada lain yang terkait dengan industri ini. Contohnya saham alat-alat berat, yang terlihat tetap adem-ayem. Efek terbitan PT Intraco Penta alias INTA, misalnya. Sejak awal, hingga akhir pekan lalu, tetap berkutat di rentang yang sempit yakni antara Rp 620–640. Begitu pula nasib jagoan di sektor ini, UNTR. Harganya bergerak tak jauh di level Rp 22.000-an. Hexa juga tak berbeda. Betul, jika dibandingkan dengan harga di awal bulan, saham ini berhasil mencatatkan kenaikan hampir 10%. Tapi itu disebabkan sebulan sebelumnya sudah terperosok cukup dalam. Makanya, tidak terlalu mengherankan kalau banyak analis yang tidak memberikan rekomendasi beli untuk saham-saham ini. Bahkan sebaliknya, ketika saham pertambangan dan perkebunan banyak mendapatkan kata ‘oke’, efek alat berat malah disarankan untuk dilepas. “Untuk jangka panjang, tren harganya masih akan menurun. Secara fundamental juga biasa-biasa saja, tak ada yang istimewa. Makanya saya rekomendasikan sell on strength,” kata Yuganur Wijanarko, Kepala Riset HD Capital. Bukan hanya itu, Yuganur juga menetapkan status quo selama satu tahun untuk UNTR Cs. Alasannya, harga saham-saham itu cenderung menukik ke level-level terendahnya. Betul, adanya berbagai stimulus yang dikucurkan otoritas moneter sejumlah negara telah membuat pasar bergairah. Tapi, kata Yuganur, itu sudah tercermin dalam harga yang terbentuk
saat ini. Dan untuk sementara, dorongan itu hanya berpengaruh dalam jangka pendek saja. “Kenaikan harga komoditas saat ini lebih dipicu oleh spekulasi,” katanya. Dengan kata lain, secara riil sebenarnya permintaan komoditas tidak (atau belum) meningkat. Apalagi perekonomian negara-negara konsumen sedang melemah. Sehingga permintaan batu bara dan komoditas lainnya cenderung menurun. Kondisi ini, otomatis, tidak akan mendorong peningkatan permintaan alat-alat berat, yang menjadi pendukung utama bisnis petambangan
Inilah yang membuat sahamsahamnya yang beredar di bursa kembali mendapat perhatian para pelaku pasar. Hanya saja, kegairahan pasar tersebut ternyata tidak menular pada lain yang terkait dengan industri ini. Contohnya saham alat-alat berat, yang terlihat tetap adem-ayem. dan perkebunan. “Quantitative easing dan stimulus sejenis lainnya itu hanya menciptakan permintaan semu. Dan pengaruhnya tidak akan bertahan lama,” katanya.
Masih ada kesempatan Jadi kesimpulannya, ya itu tadi, tak ada rekomendasi positif untuk saham-saham alat berat. Kecuali untuk trading jangka pendek, investor bisa bermain di rentang support–resistance. UNTR misalnya, menurut Yuganur, dalam waktu sebulan hingga dua bulan ke depan akan bergerak di kisaran Rp 19.000–
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
Rp 23.000. Target saham ini hingga akhir tahun Rp 23.500. Sedangkan HEXA, dalam periode yang sama, diprediksi bakal bergerak di kisaran Rp 7.200–Rp 8.400 dengan target akhir Desember di Rp 9.000. Akan halnya support INTA dipatok di angka Rp 570 dengan resistance Rp 660 dan target harga di penghujung tahun Rp 870. Lantas bagaimana dengan prospek KOBX? Secara teknikal, saham ini susah dilacak harganya karena merupakan saham baru. Kobexindo Tractors baru melantai di bursa 5 Juli lalu. Tapi, kata Yuganur, secara fundamental saham ini lebih menarik dibandingkan UNTR. Dalam jangka pendek KOBX diperkirakan akan bermain di rentang Rp 570 hingga Rp 700 dan target akhir tahun di Rp800. “Itupun karena ini merupakan saham baru,” katanya. Kalau ditinjau dari sisi Price Earnings Ratio (PER), HEXA merupakan yang paling murah di kelompoknya dengan PER 8 kali. Sementara PER rata-rata industri 11 hingga 15 kali. Itu berarti, yang lainnya sudah berada di area mahal. Hendra Martono, Vice President Brokerage Strategic Development Henan Putihrai Securities, juga punya pandangan yang sama. Mayoritas saham alat berat, kata dia, berada dalam fase sideways. Kecuali, KOBX yang berada dalam fase up trend. UNTR misalnya, secara harian sudah mencapai tingkat kejenuhan. Jika tidak mampu menembus harga Rp 23.500, maka saham ini berpotensi menukik ke Rp 21.150. Sementara HEXA dalan sepekan ke depan akan berada di Rp 7.900–Rp 8.800, INTA di rentang Rp 580–Rp 760 dan KOBX di kisaran Rp 550–Rp 710. Jika berhasi menembus level atas, saham pendatang baru ini berpotensi melaju ke Rp840. Selama saham-saham itu berada dalam rentang seperti yang disebutkan di atas, Hendra merekomendasikan beli saat melemah dan jual setelah menguat. Lain halnya kalau harga berhasil menembus batas atas. Kalau itu yang terjadi boleh melakukan penambahan. Sebaliknya, kalau melemah, kendati cuma satu poin di bawah batas terendah, investor disarankan untuk bersiap-siap melakukan cut loss. Nah, selamat berinvestasi. Tapi tetaplah teliti sebelum membeli dan jaga disiplin agar tak rugi. n
63
pasar modal Saham BBTN
BBTN yang Menjanjikan Para wakil rakyat akhirnya menyetujui rencana Bank BTN untuk melakukan rights issue. Peluang memetik gain di saham ini pun terbuka lebar. TEKS Ahmad Munjin foto riset
K
alau tak ada aral melintang, minggu ketiga Oktober depan, Bank BTN akan melakukan rights issue. Tak tanggung-tanggung, penerbitan saham baru dengan metode HMETD (hak memesan efek terlebih dulu) ini akan meliputi 14,29% efek milik pemerintah. Dan itu berarti sama dengan 1,755 miliar saham. Dengan digelarnya aksi ini, saham yang dikuasai pemerintah di BTN berkurang menjadi tinggal 60% (6,354 miliar saham). Sementara yang dikuasi publik naik menjadi 40% (4,236 miliar efek). Menurut Iqbal Latanro, dengan asumsi harga saham baru dijual Rp 1.620, total dana yang akan masuk sekitar Rp 2,4 triliun. Ini akan meningkatkan kecukupan modal (CAR) perseroan dari 14% saat ini menjadi 18%. Rencana hajatan ini langsung disambut hangat para pelaku pasar. Apalagi, jika dibandingkan dengan efek bank pelat merah lainnya, harga BBTN (kode sahamnya) masih tergolong murah. “Dengan rights issue ini diharapkan BBTN bisa mengejar harga saham bank BUMN lainnya,” kata Reza Priyambada, Analis Trust Securities. Saat ini, kata Reza, kondisi BTN memang memprihatinkan. Betapa tidak? Dari sisi likuiditas saja, posisinya masih berada di bawah PT Bank Permata (BNLI) dan PT Bank Jabar Banten (BJBR). Padahal secara fundamental, emiten ini tidak punya masalah. Tentang harga yang ditetapkan (Rp 1.620), memang lebih tinggi dari penutupan saat ini yang Rp 1.370. Biasanya, kata Reza, harga pasar selalu mengikuti harga rights. Tapi, pelaku pasar jangan buru-buru main tubruk. Sebab, secara teknikal, BBTN sudah jenuh beli (over-
64
bought). Makanya, investor harus bersabar. Sementara bagi yang telah memiliki saham ini disarankan untuk melakukan profit taking. Dalam sepekan ke depan, BBTN cenderung sideways dalam kisaran support Rp 1.300-1.310 dan resistance Rp 1.3701.390. Dan, kalau mau aman, koleksi sebaiknya dilakukan ketika harga mendekati Rp 1.300. Rekomendasi positif juga diberikan
Irwan Ibrahim. Pengamat pasar modal ini menyarankan investor untuk membeli. Ia optimistis harga Rp 1.620 akan tercapai. Sebab rights issue dilakukan saat pasar domestik dan regional sedang bullish. “Bagi yang belum punya (BBTN) silahkan beli untuk dijual pada Januari 2013,” katanya. Bahkan, Irwan yakin, dalam jangka 12 bulan, saham ini akan mencapai harga Rp 2.000. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012
iklan iklan.indd 7
7/28/2012 8:32:42 PM
kolom andi suruji
c
Orang Kaya “Banget”
apgemini, sebuah lembaga konsultansi internasional yang menyediakan hasil-hasil survei keuangan bersama RBC Wealth Management, pekan lalu, merilis laporan orang kaya “banget” di kawasan Asia Pasifik. Tak menyebut siapa yang paling kaya, tetapi hanya menghitung populasi mereka dan nilai kekayaan. Siapa orang kaya “banget” (OKB) itu? Individu yang memiliki kekayaan lebih (disposal asset) senilai US$ 1 juta atau lebih yang dapat dipakai berinvestasi. Jadi, bukan aset utama. Mereka disebut HNWI (high net worth individual). Orang yang memiliki kekayaan US$ 1 juta sampai US$ 5 juta disebut “millionaires next door”. Jumlahnya sekitar 3,08 juta orang, dengan pangsa 91,5% dari total populasi 3,37 juta OKB di kawasan Asia Pasifik. Kategori kedua disebut “Mid-Tier Millionaires” populasinya 7,9% dengan kekayaan sekitar US$ 5 juta sampai US$ 30 juta, tetapi kekayaannya sekitar 23,8%. Sementara, kategori ketiga, mereka yang disebut “Ultra HNWI” memiliki kekayaan lebih dari US$ 30 juta. Populasinya hanya 0,6% tetapi nilai kekayaannya menguasai pangsa 24,5%. Populasi dan kekayaan dua kategori orang kaya banget itu turun signifikan tahun lalu, umumnya disebabkan karena penurunan nilai instrumen investasinya. Tipikal mereka memang orang-orang yang gemar aset berisiko tinggi dan atau kurang likuid, seperti hedge fund, private equity, atau real estate komersial. Jenis asset itu memang cepat menurun seiring kondisi penurunan di pasar dan memang sulit dijual. Menurut survei itu, populasi OKB Asia Pasifik terus bertumbuh menjadikannya pasar terbesar OKB global untuk pertama kalinya. Meski populasi orang super kaya dunia hanya tumbuh 0,8% tahun 2011, Asia Pasifik meningkat 1,6% menjadi 3,37 juta orang (individu). Ini pertama kali Asia Pasifik melampaui Ame-
66
rika Utara, setelah mengalahkan populasi super kaya Eropa tahun sebelumnya. Amerika Utara dengan 3,35 juta OKB masih mencatat rekor kekayaan regional senilai US$ 11,4 triliun. Padahal, jumlah itu turun 2,3% dari tahun sebelumnya. Faktornya, masih berlangsungnya efek krisis utang Eropa dan dampak krisis ekonomi global. Di kawasan Asia Pasifik, orang Jepang melesat sendiri dengan pangsa 54,1% tahun 2011, meningkat dari 52,5% tahun 2010. China berikutnya, kemudian Australia. Ketiga negara itu menguasai 76,1% pasar OKB 2011. Tahun 2008 ketiga kawasan ini menguasai pasar 77,4%. Asia Pasifik merupakan kawasan yang mencatat pertumbuhan OKB tercepat. Contohnya, jumlah OKB di Indonesia melonjak 23,8% tahun 2010, dan mencatat pertumbuhan 8,2% tahun lalu. Di bawahnya, ada Thailand dan China. Populasi OKB Asia Pasifik tergolong unik dalam komposisi dan pertumbuhan yang menunjukkan tantangan tersendiri bagi para perusahaan pengelola kekayaan. Contohnya, banyak di antara OKB itu adalah generasi baru, serta kebanyakan OKB adalah wiraswasta atau keturunan wiraswasta. Namun OKB di kawasan ini menghadapai tantangan perekonomian, termasuk inflasi, pelemahan pertumbuhan ekonomi dan pelarian modal. Kecuali persoalan internal, ada pula efek tren global, khususnya pelemahan ekonomi Eropa yang menekan permintaan barang dan jasa dari Asia Pasifik. Laporan itu menemukan bahwa mereka itu mulai menarik dananya yang ditempatkan ke pusat-pusat keuangan dan kekayaan yang semakin dekat dari rumahnya, seperti Singapura dan Hongkong. Tidak lagi menjadikan pusat-pusat keuangan terkemuka seperti Swiss sebagai surga investasi. Singapura dan Hongkong menawarkan transparansi aturan dan hukum, kedekatan geografis dan kultur, serta proaktifnya regulator mendesain proses investasi yang simple. Orang-orang kaya itu menempatkan dananya dalam berbagai instrumen investasi. Banyak pula “gila” belanja barang koleksi mewah. Lonjakan penjualan mobil mewah di China dan India buktinya, dan ternyata kaum perempuan jagonya. Perempuan membeli 30% dari total 300 Porsche yang terjual di Singapura dalam semester pertama 2011. Satu dari tiga Maserati dan satu dari lima Ferrari yang terjual di China dibeli oleh perempuan. n
inilahREVIEW 04 Tahun II | 24-30 September 2012