Jambi Independent | 20 Mei 2011

Page 1

Jumat, 20 Mei 2011

ECERAN RP. 3.500,-

Syarif Kagumi Noordin dan Mimpi Bertemu Osama CIREBON - Mabes Polri rupanya tak mau terus menerus disudutkan dalam kasus penembakan terduga teroris. Di tengah sorotan publik terhadap kinerjanya yang memakan korban warga sipil di Suko­harjo, Densus 88, kemarin (19/5), membeber barang bukti dan memamerkan sepuluh tersangka kasus bom bunuh diri di Masjid Adz Zikra, Polresta Cirebon. Acara itu sudah disiapkan secara khusus sejak Rabu malam (18/5) lalu. Karena itu, Jawa Pos (induk Jambi Independent) Syarif standby di Mapolresta Cirebon sejak pukul 07.00 pagi, melihat gencarnya persiapan show off force (unjuk kebolehan kekuatan, Red) Densus itu. Sepuluh tahanan tersebut diangkut dua unit mobil Baracuda. Masing-masing unit dijaga lima hingga enam anggota Densus. Semua mata ditutup lakban atau balaklava dengan dua tangan diborgol. n Baca Syarif hal 8

Agung Putu Iskandar/Jpnn

PAMER TERSANGKA: Dua dari sepuluh tersangka teroris dari Cirebon dan Solo yang dibawa ke Polres Cirebon, kemarin (19/5).

Laporan Keuangan Masih Bermasalah Gagal Raih Opini WTP, HBA Akan Ganti Kepala SKPD Bermasalah

93 Rekomendasi BPK Belum Selesai Ditindaklanjuti

JAMBI - Laporan Keuangan Pemerintah Provinsi Jambi tahun 2010, bermasalah. Ini diketahui dari laporan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) Jambi yang diserahkan dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Provinsi Jambi, kemarin (19/5). Akibatnya laporan keuangan pemprov gagal meraih opini tanpa pengecualian (WTP). Kepala BPK Jambi Soemardi, dalam sam­ butannya mengatakan, secara garis besar ada tiga permasalahan yang ditemukan BPK dalam pemeriksaan laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD/pemprov) tahun 2010 yang sa­ ngat berpengaruh atas kewajaran LKPD. n Baca Laporan hal 2

Selain memeriksa laporan keuangan, BPK juga memantau pelaksanaan tindak lanjut atas temuan-temuan hasil pe­ meriksaan laporan keuangan sebelumnya. Kepala BPK RI perwakilan Jambi Soemardi mengungkapkan, hasil pemeriksaan Laporan Keuangan Pemprov tahun 2005-2009 (lima laporan hasil pemeriksaan), mereka menmukan 109 temuan, meliputi 283 rekomendasi. Dari jumlah tersebut, kata dia, sebanyak 273 rekomendasi atau 96,47 persen sudah ditindak­lanjuti sesuai rekomendasi. Sementara itu, sisanya, sebanyak 10 rekomendasi atau 3,53 persen sedang (belum selesai) ditindaklanjuti. n Baca 93 Rekomendasi hal 2

grafis: djatmiko/jambi independent

Perlu Revolusi Mental Tahap Kedua

Kurs Dollar Mata Uang Kurs Jual Kurs Beli SGD 6,924.94 6,850.15 USD 8,598.00 8,512.00 Sumber: Bank Indonesia

sementara itu...

Penipu CPNS Bergentayangan JAKARTA - Tingginya jumlah tenaga ­ onorer daerah yang menunggu pe­ h ngangkatan menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dimanfaatkan para penipu. Dengan berbekal surat berkop Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Re­formasi Birokrasi (Kemen PAN dan RB), para penipu menebar iming-iming bisa menetapkan nomor induk pegawai (NIP). Di antara surat tipu-tipu yang berhasil diperoleh Kemen PAN dan RB, ditanda­ tangani Drs Ismuladi Iskhak. Dalam surat tertanggal 27 April tersebut, Ismuladi mencantumkan NIP 198601080103781631. Setelah diselidiki, nama Ismuladi Iskhak dengan NIP tadi tidak terdaftar sebagai PNS di instansi manapun. Dia membubuhkan tanda tangan atas nama Men-PAN dan RB. Modus yang digunakan dalam aksi pe­ nipuan tersebut, Ismuladi mengirimnya surat ke beberapa tenaga honorer yang menunggu pengangkatan. Dalam suratnya, para penipu menjanjikan bisa me­ngeluarkan NIP pada 16 Mei, tanpa menunggu peraturan pemerintah (PP) yang kini masih menunggu tanda tangan presiden. Puluhan tenaga honorer diketahui telah menjadi korban sindikat tipu-tipu tersebut. Mereka tersebar baik di Jawa maupun luar Jawa. n Baca Penipu hal 2

Tidak terasa “puasa perjalanan dinas sebulan penuh” di PLN sudah berjalan 20 hari. Se­ telah dijalani dengan sungguhsungguh, ternyata tidak juga terlalu berat. Seluruh jajaran PLN, tampaknya, akan mampu menjalani “puasa perjalanan dinas” hingga akhir Mei 2011 ini. Toh tinggal sepuluh hari lagi. Ini berarti pegawai PLN yang melakukan perjalanan dinas yang sebulan mencapai 28.200 orang itu kini tidak ada yang meninggalkan posnya. Apa sajakah pengalaman berat selama dua minggu dilarang melakukan perjalanan dinas? Adakah kejadian mahaberat yang sampai membuat batal puasa? Adakah yang sampai kelaparan yang tidak ter­ tahankan?

CEO PLN Ternyata baik-baik saja. Memang ada tanah longsor di Aek Sibuan, nun di luar kota Padang Sidempuan, Sumut, yang membuat delapan tiang listrik roboh sekaligus. Tetapi, Sudirman, kepala PLN cabang Padang Sidempuan, yang baru sebulan

bertugas di sana (pindahan dari Jatim) bisa mengatasi tanpa mengeluarkan SPPD (surat perintah perjalanan dinas). Pimpinan Wilayah PLN Sumut Krisna Simbaputra juga tetap bisa menegakkan integritas anak buahnya di bulan puasa SPPD ini. Minggu kedua Mei 2011, seorang kepala ranting di kawasan yang jauhnya hampir 100 km dari Medan dilaporkan menerima suap dari pelanggan. Meski nilainya tidak sampai puluhan juta rupiah, yang beginian tidak bisa ditoleransi lagi di PLN. Tindakan untuk kepala ranting itu tetap bisa dilakukan tanpa terhambat oleh program puasa SPPD. Ujian terberat tentu di Lampung. n Baca Perlu hal 8

JPNN

DIMINTA MUNDUR: Mohammad Nazaruddin saat memberikan keterangan tentang kasus dugaan suap Kemenpora, Selasa (10/5).

Dewan Kehormatan Minta Nazaruddin Mundur JAKARTA - Permintaan agar Muhammad Nazaruddin segera mengakhiri kiprahnya sebagai bendahara umum Partai Demokrat semakin kencang. Sejumlah anggota Dewan Kehormatan Demokrat juga ikut mem-

berikan sinyal bagi Nazaruddin yang tersandung kasus suap Sesmenpora Wafid Muharam terkait proyek wisma atlit Sea Games untuk mundur sebagai bentuk pertanggungjawaban. n Baca Dewan hal 2

Christina Sunardi, Dosen Gamelan di University of Washington, Seattle, AS

Beli Gender dari Klaten, Kangen Makan Soto Tidak banyak orang yang mau belajar alat musik Jawa alias gamelan. Lebih-lebih di Negeri ­Paman Sam. Namun, Christina Sunardi berbeda. Selain lihai memainkan gamelan, dia mengajarkannya kepada para mahasiswanya. Berikut laporan CANDRA WAHYUDI yang baru datang dari Seattle, AS. CANDRA WAHYUDI/JPNN

IBUNYA berdarah Jerman. Sang ayah adalah keturunan negro Amerika. Lahirnya pun di California. Sama sekali tidak ada “warna” Indonesia dalam

CINTA INDONESIA: Christina Sunardi (dua dari kiri) bersama para mahasiswi pemenang Her View Jawa Pos di University of Washington, Seattle, AS.

tubuh Christina Sunardi. Namun, jangan tanya tentang kecintaan Christina ke-

pada Indonesia. Tak hanya piawai berbahasa Indonesia, perempuan 34 tahun itu juga

gandrung serta mahir memainkan gamelan, perangkat musik khas Jawa yang bahkan

tidak banyak digemari warga pribumi. Nuansa Indonesia sangat te­ rasa di ruangan kerja Christina. Beberapa lembar kain batik menempel di dinding. Replika wayang kulit Gatotkaca bertengger kukuh di salah satu rak meja. Beberapa topeng menghiasi bagian meja lainnya. Christina juga memajang sejumlah ornamen wayang Po­tehi. Sementara itu, di sudut yang lain, dia menempatkan gender, salah satu peranti gamelan. “Ini saya beli dari Klaten,” kata Christina. Semua berawal pada 1997. Saat itu Christina berstatus mahasiswi di University of Cali­ fornia, Berkeley. Dia mengambil jurusan musik. n Baca Beli hal 2


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.