ISSN : 1412 - 7490
Edisi No. 308 Tahun XVII ~ Minggu I DESEMBER 2018
TABLOID MINGGUAN BERITA
Tabloid Mingguan Berita Jatim Pos Online : www.jatimpos.co
Terbit sejak 2 Mei 2001 Penerbit : PT. Media Utama Jatim Direktur Utama : H. Syaiful Anam Pemilik Hak Paten Merek Nama Jatim Pos No. (250) MEREK INDONESIA (111) IDM000002986 DIREKTORAT MEREK (151) 12 April 2004 Dirjen HAKI Kemenkum HAM Alamat Redaksi : Graha PWI Jatim Jl. Taman Apsari No.15 Surabaya Alamat Perusahaan : Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya. Terverifikasi Dewan Pers www.dewanpers.co.id
MENJUNJUNG TINGGI KEBENARAN
Bebas Pajak Motor dan SIM Seumur Hidup Diperjuangkan Menjadi UU Tapi Masih Muncul Polemik
AngBeen Rishi
Calon Istri Adly Fairuz Banyak yang penasaran dengan sosok Angbeen Rishi, terutama setelah prosesi lamaran yang dilayangkan oleh aktor tampan Adly Fairuz, pada pada Minggu (25/11). Pemilihan adat India dalam prosesi lamaran tersebut ternyata bukan tanpa sebab. Angbeen ternyata memang memiliki garis keturunan India. Namun, Angbeen juga bukan sosok baru di dunia hiburan Indonesia. Sebab, sejak tahun 2014 gadis kelahiran 3 September 1997 ini meniti karir sebagai aktris. Ketika terjun ke dunia hiburan Indonesia, Angbeen dikenal sebagai seorang ak-
Bersamb. ke hal. 7
Surabaya, Jatim Pos Terdapat usulan dari wakil rakyat yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan memperjuangkan Rancangan Undang-Undang (RUU) penghapusan pajak sepeda motor dan pemberlakuan SIM seumur hidup. Ini disampaikan Wakil Ketua Tim Pemenangan Pemilu (TPP) Partai keadilan Sejahtera (PKS), Almuzzamil Yusuf. "Untuk mengurangi beban rakyat yang semakin berat dengan kenaikan Tarif Dasar Listrik dan harga pangan yang melambung, PKS akan memperjuangkan RUU penghapusan pajak sepeda motor dan pemberlakuan SIM seumur hidup," ujarnya di gedung Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS, Kamis (22/11/2018). Menurutnya, terdapat 105 juta sepeda motor di Indonesia yang dimana sebagian besar diantaranya adalah milik masyarakat menengah kebawah yang, sehingga penghapusan tersebut dapat diharapkan akan mengurangi beban si pemilik motor. "Sebagian besar sepeda motor dimiliki oleh saudara kita yang lemah ekonominya, mereka adalah orang-orang yang sedang beranjak dari kelas bawah menuju kelas menengah. Jadi penghapusan pa-
Pos Jaga Rumdin Wali Kota Blitar Dirusak
Kaca pos penjagaan di rumah dinas Wali Kota Blitar tampak pecah setelah dihantam benda keras..
Blitar, Jatim Pos Pos jaga di rumah dinas Wali Kota Blitar dirusak oleh seseorang yang ternyata anggota Banpol Satpol PP setempat. Pelakunya adalah Avisha Firul Yusuf (29),
yang Senin (26/11/2018) malam itu bertugas menjaga rumah kediaman Wali Kota Blitar. Dari hasil pengusutan, Avisha mengaku nekat merusak pos jaga di rumah
dinas Wali Kota Blitar sebagai bentuk kekecewaannya kepada atasan, diduga dirusak. Kaca bagian selatan pos penjagaan di rumah dinas pecah seperti terkena lemparan atau pukulan benda keras. Yang menherankan, Avisha dikenal oleh rekan-rekannya sebagai sosok pendiam dan penurut."Dia anggota Banpol yang pendiam dan penurut, selama ini tidak pernah neko-neko," kata salah satu anggota Satpol PP Kota Blitar yang enggan disebutkan namanya, Rabu (28/11/2018). Anggota Satpol PP yang sudah diangkat PNS itu mengatakan sebenarnya Avisha sudah berkaBersamb. ke hal. 7
Ilustrasi loket pembayaran pajak kendaraan bermotor (PKB) di Samsat.. .
jak sepeda motor ini akan mengurangi beban pemilik 105 juta sepeda motor ini," terangnya. Tidak Realistis Namun usulan penghapusan pajak kendaraan bermotor dan pemberlakukan SIM seumur hidup, dinilai komisi C DPRD
UNICEF mengunjungi Mal Pelayanan Publik di Gedung Siola, Surabaya, Selasa, (27/11/2018). Kunjungan kali ini untuk menindaklanjuti komitmen bersama antara Pemerintah Kota Surabaya dengan pemerintah kota di Asia Pasific dan UNICEF, terutama dalam melanjutkan momentum Growing Up Urban Surabaya pada Mei 2018 dan sesi Child Friendly City pada pertemuan 7th UCLG ASPAC Congress 2018 pada September 2018 lalu. Beberapa perwakilan yang berkunjung ke Siola itu adalah Chief of Communication dari UNICEF Regional Office untuk East Asia dan Pacific, Ms. Caroline Den Dulk dan Mr. Marc Vergara selaku Chief of Communication and Public Advocacy UNICEF Indonesia, serta Kepala Perwakilan UNICEF Indonesia wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur Arie Rukmantara. Asisten Perekonomian
dan Pembangunan Pemkot Surabaya M. Taswin yang menyambut perwakilan UNICEF ini mengatakan kunjungan UNICEF kali ini untuk mempelajari tiga hal, yaitu pelayanan administrasi kependudukan untuk anak dan keluarga yang cepat dan singkat, sistematika kerja dan operasi Command Center 112 Kota Surabaya yang terbukti efektif, dan bertemu dengan beberapa pelaku usaha muda di bidang teknologi digital di Koridor. “Kami sudah menyampaikan sekilas tentang tiga hal itu dan selanjutnya mereka langsung diajak berkunjung ke beberapa fasilitas public itu,” kata Taswin seusai melakukan pertemuan dan memberikan penjelasan kepada kedua perwakilan UNICEF itu. Menurut Taswin, beberapa fasilitas yang akan dipelajari itu memang menjadi salah satu andalan Surabaya, baik di dalam maupun di luar negeri. Bahkan, Wali Kota
Bersamb. ke hal. 7
Tergugat Lapor Balik Penggugat
Pasuruan, Jatim Musyarofah, warga Desa Kluwut, Kecamatan Wonorejo, Kabupaten Pasuruan, merasa lega setelah gugatan atas dirinya tidak diterima majelis hakim Pengadilan Negeri Bangil. Musyarofah yang berperkara dalam kasus dugaan pemalsuan dokumen itu akhirnya melaporkan balik Abdul Kodir sebagai penggugat ke Polda Jatim, Rabu (27/11). Ia didampingi oleh kuasa hukumnya,
Bersamb. ke hal. 7
Kasubag liputan Humas Pemkot dan pers Jeffry (kiri) bersama Chief of Communication UNICEF Mr. Marc Vergara saat meninjau Koridor Space di Gedung Siola, Selasa (27/11)
Surabaya Tri Rismaharini seringkali menjelaskan berbagai inovasi itu saat menjadi pembicara. “Berbagai fasilitas ini sudah terbukti bermanfaat bagi masyarakat,” kata dia. Seusai pertemuan, sejumlah perwakilan UNICEF itu langsung diajak meninjau ruangan Command Center 112. Di pusat komando itu, per-
wilayah Jawa Timur, saya rasa tidak realistis apabila pajak kendaraan bermotor roda dua dibebaskan," kata Anik di Surabaya, Selasa (27/11/2018). Berdasarkan nota keuangan Gubernur Jatim yang disampaikan bebera-
Musyarofah Diduga Palsu Dokumen Tanah
UNICEF : Command Center 112 Surabaya Keren Banget
SEJUMLAH perwakilan
Jatim yang membidangi Keuangan sebagai janji yang tak realistis. Ketua Komisi C DPRD Jatim, Anik Maslachah, lantas menjelaskan, bahwa salah satu sumber Penghasilan Asli Daerah (PAD) terbesar di Jatim, berasal dari Pajak Kendaraan Bemotor (PKB). "Untuk
wakilan UNICEF mendapatkan penjelasan detail tentang system kerja Command Center 112 dari jajaran Pemkot Surabaya. Setelah puas melihat Command Center 112, kemudian mereka meninjau ruangan pelayanan anak berkebutuhan khusus dan juga Puspaga. Mereka ter-
Musyarofah dan Adhy Dharmawan, SH, MH beserta rekan di Polda Jatim selesai laporan....
kagum-kagum dengan pelayanan itu. Selanjutnya, mereka diajak ke Koridor untuk berdiskusi dengan para pelaku startup di Surabaya. Beberapa perwakilan ini pun terlihat ‘cair’ ketika berdiskusi dengan anak muda yang semuanya sudah memiliki startup. Anak muda ini juga menjelaskan berbagai fasilitas Pemkot Surabaya yang telah diberikan kepada mereka untuk terus berinovasi dan berkarya. Setelah itu, mereka juga melihat Mal Pelayanan Publik, termasuk pelayanan administrasi kependudukan, baik bagi masyarakat Surabaya maupun bagi anak-anak dan keluarga yang terkenal cepat dan singkat. Usai mempelajari berbagai inovasi di Gedung Siola, Chief of Communication dari UNICEF Regional Office untuk East Asia dan Pacific, Ms. Caroline Den Dulk mengakui bahwa berbagai fasilitas di Gedung Siola ini sangat keren, baik dari segi gedungnya maupun penjamuannya.
“Keren banget bisa ke sini, dari gedungnya dan juga menjamu orang yang datang ke sini. Ini sangat menarik,” kata Caroline Den Dulk. Pada kesempatan itu, ia juga memuji system kerja Command Center 112 yang bisa membantu berbagai masalah di Kota Surabaya. “CC room keren banget karena bisa mengawasi kota dari sini. Koridor itu juga sangat keren karena anak muda bisa belajar dan bisa mengembangkan startupnya,” ujarnya. Oleh karena itu, ia mengaku bahwa berbagai inovasi yang ada di Gedung Siola ini, termasuk Koridor dan Command Center 112, bisa menjadi contoh yang baik untuk bisa diterapkan pula di daerah lain. “Pelajaran yang bisa dicontoh adalah cara kerja Koridor yang mengajak anak-anak muda untuk membangun masa depan kota dan negara. Bagaimana mereka membangun dan mengembangkan bisnis mereka. Dan ini adalah contoh yang baik untuk bisa diterapkan di daerah lain,” pungkasnya. (ADV)