Edisi No. 325

Page 1

ISSN : 1412 - 7490

Edisi No. 325 Tahun XVIII ~ Minggu III Juni 2019

TABLOID MINGGUAN BERITA

Tabloid Mingguan Berita Jatim Pos Online : www.jatimpos.co

Terbit sejak 2 Mei 2001 Penerbit : PT. Media Utama Jatim Direktur Utama : H. Syaiful Anam Pemilik Hak Paten Merek Nama Jatim Pos No. (250) MEREK INDONESIA (111) IDM000002986 DIREKTORAT MEREK (151) 12 April 2004 Dirjen HAKI Kemenkum HAM Alamat Redaksi : Graha PWI Jatim Jl. Taman Apsari No.15 Surabaya Alamat Perusahaan : Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya. Terverifikasi Dewan Pers www.dewanpers.co.id

MENJUNJUNG TINGGI KEBENARAN

HIV Terbanyak di Jatim dan IPM Rendah Khofifah Minta RS Galakkan Promotif Preventif

Ikke Nurjanah

Menanti Pendamping Hidup

Sudah 12 tahun menjanda, namun Ikke Nurjanah masih tetap menyendiri. Belum lama ini, wanita berusia 45 tahun yang telah mantap mengenakan hijab, mengaku masih mendambakan seorang pendamping hidup yang baru. "Ada, keinginan itu (untuk berumah tangga lagi) masih ada. Biar bagaimanapun lebih baik hidup berpasangan," ujar mantan istri Aldi Bragi ini. Hanya saja, hingga saat ini memang Bersamb . . ke hal. 15

POLAHidup masyarakat di Jawa Timur masih banyak yang belum bagus menjaga kesehatannya. Ini ditunjukkan data Kementerian Kesehatan RI hingga 2018 bahwa pengidap HIV/AIDS di Jatim terbanyak di Indonesia yakni mencapai 67.658 orang. Bukan cuma itu. Sebagaimana diakui Gubernur Khofifah, bahwa Indek Pembangunan Manusia (IPM) di Jawa Timur yang sekarang ini menempati urutan ke 15 di Indonesia. “Oleh karena itu saya minta pada kadinkes dan manajemen RS mulai dari dirut hingga divisi-divisinya bisa mengajak seluas-luasnya para youtuber, blogger, dan faceboker untuk mengajak orang berpola hidup sehat,” terang Khofifah sapaan akrab Gubernur Jatim usai acara Halal Bihalal di RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, Kamis(13/06). Menurutnya, pelibatan para youtuber, blogger, dan facebokersangat efektif karena hampir 70% masyarakat Jatim mengakses

Istri Selingkuh, Rumah Dihancurkan

Rumah dihancurkan dengan alat berat.

Malang, Jatim Pos Gara-gara perselingkuhan rumah tangga hancur semuanya. Hal itu dibuktikan oleh seorang pria di Kota Malang, Jawa Timur yang rela menghacurkan rumahnya dengan alat berat, setelah mengetahui istrinya selingkuh dengan pria lain. Proses menghancurkan rumah tersebut diabadi-

kan dalam sebuah video hingga viral di media sosial. Video tersebut diunggah oleh Yuni Rusmini di akun Facebook-nya pada Selasa (11/6). Kemudian dibagikan oleh akun lainnya hingga mengundang banyak reaksi netizen. Video tersebut disaksikan dan disukai ribuan warganet. Rekaman berdurasi 21 menit 20 detik itu mem-

perlihatkan mulai awal penghancuran rumah. Yakni dimulai dari kedatangan alat berat (backhoe) di depan rumah tersebut. Warga sekitar terlihat ada di lokasi. Selain datang menyaksikan awal penghancuran rumah, mereka juga mengabadikan proses tersebut melalui kamera ponsel. Sesekali terdengar sorak gembira warga ketika alat berat mulai bekerja. Rumah besar yang awalnya berdiri kokoh itu perlahan mulai dihancurkan. Dari video tersebut juga terdengar logat bahasa yang digunakan mengunakan bahasa jawa. Dalam video, saat alat berat mulai bekerja untuk merobohkan bangunan, banyak warga yang bersorak. "satu...dua...tiga, manBersamb . . . ke hal. 15

Gubernur Khofifah menyalami pasien saat halal bihalal di RS Dr Sutomo Surabaya.

isipasi,” ungkap Khofifah sembari menambahkan bahwa para influencer medsos itu akan punya perspektif dan menyampaikannya ke masyarakat luas. Bersamb . . . ke hal. 15

media sosial. Apalagi, para influencer medsos tersebut telah memiliki follower yang jumlahnya jutaan. Hal ini tentu akan bisa memberi pengaruh besar pada masyarakat tentang pentingnya

menjaga pola hidup sehat. “Undang mereka untuk visitasi rumah sakit, tunjukkan layanan yang dimiliki RS serta kenalkan mereka bahwa ada penyakit tidak menular yang harus diant-

Trenggalek, Jatim PosSebuah mobil minibus terbakar di jalan Raya Trenggalek-Panggul tepatnya masuk Desa Puru Kecamatan Suruh Kabupaten Trenggalek, Rabu (12/06/2019). Seluruh badan mobil tersebut habis dilalap si jago merah. Diketahui, penumpang mobil tersebut hendak berlebaran ke keluarga di Pacitan. Pengemudi bernama Rizal asal Singosari Kabupaten Malang. Kapolsek Suruh,AKP Warjito membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, peristiwa itu berawal saat kendaraan jenis Nissan grand livina warna abu-abu dengan plat

TERBAKAR. Mobil minibus grand livina terbakar hangus. Penumpangnya hendak silaturrahmi lebaran.

Hendak Lebaran, Mobil Hangus Terbakar

N 1835 EO melaju dari arah Pacitan dan setiba di daerah Suruh, kendaraan tersebut tanpa sebab yang jelas terbakar. Mobil yang dikemudikan oleh Rizal warga Singosari Kabupaten Malang tersebut hendak berlebaran kerumah orang tuanya di

Kecamatan Nglorok Kabupaten Pacitan. “Mobil ini memuat tujuh penumpang, dua diantaranya anak-anak, tapi kondisinya selamat,” ucap Kapolsek. Hingga saat ini masih diselidiki penyebab terbakarnya kendaraan ini. (ays)

Pesta dan Festival Ketupat di Sumenep Madura

TRADISI Tradisi Hari Raya Ketupat yakni tujuh hari setelah Hari Raya Iedul Fitri menjadi sangat istimewa di Kabupaten Sumenep Madura. Itu karena dikemas menjadi event budaya dengan nama Pesta Rakyat Kupatan dan Festival Ketupat, berlangsung di lokasi wisata Pantai Slopeng, Rabu (12/6).

Rakyat berbondong-bondong hadir di event itu. Sementara Bupati Sumenep DR KH A.Busyro Karim beserta istri, Wabup Achmad Fauzi beserta istri, para kepala OPD dan Forpimda Sumenep juga hadir. “Terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu suksesnya acara ini,” kata Bu-

pati Sumenep, DR KH A. Busro Karim. Pesta Rakyat Kupatan dan Festival Ketupat ini sudah menjadi event budayaa tahunan. Dilaksanakan sejak tahun lalu di Pantai Lombang dan sekarang di pantai Slopeng. Kegiatan ini selain itu mensukseskan Visit Sumenep 2019 juga ikhtiar menjaga tradisi baik

yang ada di Kabupaten Sumenep. “Kita bersyukur karena Sumenep memiliki banyak kekayaan, termasuk kekayaan tradisi dan budaya. Tradisi tersebut bukan sekadar referensimasa lalu, tetapi juga modal memajukan masa depan,” ujarnya. Bersamb . . . ke hal. 15

Dari kiri : Wabup Achmad Fauzi, Bupati Sumenep DR KH A.Busyro Karim beserta istri di Festival Ketupat Sumenep.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.