IS SN : 1412 - 7490 ISSN
Edisi 378 T ahun XIX – Minggu III Oktober 2020 Tahun
Tabloid Mingguan Berita Jatim Pos Online : www.jatimpos.co Terbit sejak 2 Mei 2001 Penerbit : PT Media Utama Jatim Direktur Utama : H Syaiful Anam Pemilik Hak Paten Merek Nama Jatim Pos No. (250) MEREK INDONESIA (111) IDM000002986 DIREKTORAT MEREK (151) 12 April 2004 Dirjen HAKI Kemenkum HAM Alamat Redaksi : Graha PWI Jatim Jl. Taman Apsari No. 15-17 Surabaya Alamat Perusahaan : Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya Terverifikasi Administrasi & Faktual Dewan Pers www.dewanpers.co.id
Demonstran Bikin Rusuh di Tes Covid Hasilnya 37 Orang Reaktif, Langsung Diisolasi
Ayu Ting Ting Kepincut Duda Anak Satu Ayu Ting Ting dikabarkan segera melepas status jandanya setelah diketahui memiliki seorang kekasih. Pria itu adalah Adit Pradhana Jayusman, seorang duda dan juga memiliki satu putri. Peluang melenggang ke pelaminan makin terbuka lebar setelah kedua orangtua sang biduan memberikan restunya. Ibunda Ayu, Umi Kalsum tak mempermasalahkan soal status calon suami putrinya. Apalagi, Adit baginya calon mantu idaman. “Idaman banget, alhamdulillah bukan dari kalangan artis. Satu lagi ibadahnya, alhamdulillah apa yang Ayu harapkan, baik pokoknya,” jelasnya seperti dalam tayangan Star Pro Indonesia, Sabtu (10/10/2020). Tak hanya Ayu, Adit pun diketahui sudah melakukan pendekatan ke Bilqis Khumairah Razak. “Bilqis termausk orang yang cerewet sama
Bersambung ke hal.. 15
RIBUAN demosntran yang menolak UU Omnibus Law atau Cipta Kerja di Surabaya dan Malang (8/10), beberapa diantaranya melakukan aksi kerusuhan dengan merusak fasilitas umum. Polisi mengamankan 634 orang yang dianggap perusuh, mereka langsung di rapid tes covid-19. Hasilnya, 37 orang dinyatakan reaktif covid-19. Mereka langsung diisolasi di Hotel 88. “Dari total 634 perusuh saat aksi demo, seluruhnya dirapid test atau tes cepat Covid19. Hasilnya, 37 Orang dinyatakan reaktif, sekarang diisolasi di hotel” ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Selasa (13/10/2020). Ia menjelaskan, para demonstran ini diisolasi sembari menunggu hasil swab test atau tes siap Covid-19 yang belum keluar. “Belum keluar hasil swabnya. Mereka diisolasi di Hotel 88 sambil menunggu hasil swab,” ungkapnya. Ia merinci dari 37 orang yang reaktif, ada 17 yang diamankan di Malang dan 20 orang diamankan di Surabaya. Polisi juga berkoordinasi dengan tim gugus tugas untuk penanganan masyarakat yang positif. Selain itu, Truno menambahkan 37 orang yang reaktif ini, tidak termasuk 14 tersangka perusuh demo dan pengursakan
Tes Covid-19 bagi perusuh saat demo UU Omnibus Law dilakukan Polisi di berbagai daerah, termasuk Surabaya dan Malang, Jawa Timur.
fasilitas umum yang telah ditetapkan sebelumnya. “Di luar dari yang 14 tersangka ya,” pungkasnya. Trunoyudo mengatakan,
ada tiga yang telah menjalani isolasi di RS Bhayangkara karena kondisinya. Namun, hasil tes usap atau swab test COVID-19 pengunjuk
rasa itu belum keluar. “Beberapa ditangani Krimum, 3 orang sudah dilakukan karantina atau isolasi di Bersambung ke hal.. 15
Di Kota Madiun Tak Ada Demo UU Cipta Kerja Gubernur Antar Buruh Temui Menkopolhukam Forkopimda Kota Madiun Apresiasi Warganya
Wali Kota Madiun, H. Madidi didampingi Kapolres Madiun Kota AKBP R. Bobby Aria Prakasa dan Dandim 0803/Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto usai menerima aspirasi masyarakat di Gedung DPRD Kota Madiun. (Foto Diskominfo).
Madiun, Jatim Pos Aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh masyarakat di berbagai daerah marak dilakukan.
Bahkan berujung hingga kericuhan dan pengrusakan sejumlah fasilitas umum. Namun, di Kota Madiun
aksi terkait pengesahan RUU Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja tersebut tidak dilakukan dengan aksi turun ke jalan. Pasalnya, seluruh tuntutan dan aspirasi sudah ditampung oleh Pemkot Madiun dan DPRD Kota Madiun, dan segera dikirimkan ke Presiden RI. “Aspirasi sudah disampaikan secara tertulis dan sudah kita tampung. Besok akan kita kirimkan ke Presiden melalui Setneg dan DPR RI,’’ kata Wali Kota Madiun, H. Maidi usai koordinasi bersama Forkopimda di Gedung DPRD Kota Madiun, Senin (12/10/2020). Wali Kota Madiun pun me Bersambung ke hal.. 15
Gubernur Khofifah bersama buruh menemui Menkopolhukam
Jakarta, Jatim Pos Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, mengantarkan langsung sejumlah tokoh buruh dan pekerja Jawa Timur bertemu langsung dengan Menteri Koordinaror Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan,
Mahfud MD di Jakarta, Rabu (14/10) siang. Para tokoh buruh dan pekerja yang berjumlah 25 orang tersebut berasal dari Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI ), Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), dan
Serikat Buruh. Mereka diberangkatkan dari Surabaya dengan menggunakan dua buah bus ukuran besar. Forum dialog ini merupakan upaya fasilitasi dari Gubernur Khofifah Indar Parawansa yang ingin agar para buruh dan pekerja Jatim bisa langsung menyampaikan aspirasi, keluh kesah, dan harapan terkait UU Cipta Kerja. Selain itu, agar buruh dan pekerja juga bisa mendapatkan informasi utuh dan komprehensif mengenai UU Cipta Kerja. Dalam forum tersebut Gubernur Khofifah berperan langsung sebagai mediator jalannya dialog. Sejumlah isu yang disampaikan buruh dan pekerja antara lain permasalahan pesangon, hak cuti pekerja, pe-
Bersambung ke hal.. 15
Kesetrum Listrik Jebakan Tikus, Petani Tewas Tuban, Jatim Pos Kabel jebakan tikus di sawah yang berada di Dusun Sambungrejo, Desa Mojoagung, Kecamatan Soko memakan korban jiwa. Akibatnya Petani bernama Lani (62) warga setempat tewas kesetrum pada Kamis pagi (15/10). Istri korban Kasri menceritakan sekitar pukul 04.30 WIB korban keluar rumah untuk mencabut aliran listrik
jebakan tikus yang berlokasi tidak jauh dari rumah. Karena sekitar 20 menit suaminya tak kembali pulang, maka keluarga mencari di sawah. Alhasil korban ditemukan telungkup dan sudah meninggal dengan kondisi luka terbakar di bagian jari. Sontak keluarga meminta tolong warga untuk mengevakuasi korban. Sesaat dievakuasi keluarga tidak
menghendaki diotopsi dan meminta langung dimakamkan. “Saya berteriak minta tolong,” ucap Kasri. Kapolsek Soko IPTU Khoirul Amad membenarkan peristiwa ini. Hasil olah kejadian perkara ditemukan barang bukti seutas kabel listrik warna putih yang melilit di sebatang kayu yang tertancap di pematang sawah beserta stop kontak. Mening-
galnya tidak ada tanda-tanda kekerasan melainkan murni akibat kesetrum arus listrik kabel jebakan tikus. “Saat dievakuasi warga kondisi korban terbujur telungkup dalam keadaan kaku,” ungkapnya. Kapolsek mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan dan lebih berhati-hati akan bahayanya jebakan tikus. (min)
Keluarga didampingi anggota Polsek Soko saat berada di rumah korban