Jatim Pos Edisi 379

IS SN : 1412 - 7490 ISSN

Edisi 379 T ahun XIX – Minggu IV Oktober 2020 Tahun

Tabloid Mingguan Berita Jatim Pos Online : www.jatimpos.co Terbit sejak 2 Mei 2001 Penerbit : PT Media Utama Jatim Direktur Utama : H Syaiful Anam Pemilik Hak Paten Merek Nama Jatim Pos No. (250) MEREK INDONESIA (111) IDM000002986 DIREKTORAT MEREK (151) 12 April 2004 Dirjen HAKI Kemenkum HAM Alamat Redaksi : Graha PWI Jatim Jl. Taman Apsari No. 15-17 Surabaya Alamat Perusahaan : Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya Terverifikasi Administrasi & Faktual Dewan Pers www.dewanpers.co.id

Istri Hamil Malah Dikira Covid Biaya di RSUD Jombang Capai Rp 16 Juta

Shandy Aulia Luruskan Perbedaan Keyakinan

Menyebut nama Shandy Aulia mungkin orang akan mengenang film Eiffel I’m in Love.

Perannya sebagai Tita di film Eiffel I’m in Love memang sukses mengantarkannya masuk dalam kategori Best Crying Scene.

Namun yang menarik dari sosok Shandy Aulia adalah postingannya baru-baru ini dari video di kanal YouTube Shandy Aulia. Saat itu, Shandy Aulia mengunjungi kediaman sang ayah, Kemas Yusuf Effendy. Dalam kesempatan itu, Shandy berbincang banyak hal dengan ayahnya, mulai dari kisah pertemuan kedua orangtuanya sampai ke jenjang pernikahan.

Seperti diketahui, Shandy Aulia dan sang ayah Kemas Yusuf Effendy, menjalani keyakinan yang

Bersambung ke hal.. 15

Jombang, Jatim Pos SO (28) Warga Jombang, Jawa Timur mengeluhkan biaya Polymerase Chain Reaction (PCR) dengan Swab, serta biaya isolasi untuk perawatan pasien di RSUD Jombang, yang mencapai 16 juta rupiah lebih. Herannya, selama dilakukan swab dua kali hasilnya negatif, tidak terbukti adanya paparan Covid-19.

Diceritakan oleh Indra, suami pasien SO, warga Desa Pucangsimo Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Jombang, bahwa saat itu istrinya sedang hamil kurang enak badan untuk melakukan pengobatan di RSUD Jombang pada Sabtu (3/10/2020) di Instalasi Gawat Darurat (IGD). Kemudian istrinya dipindahkan ke ruang Nakula untuk dilakukan isolasi.

“Istri saya yang sedang hamil tersebut sempat diisolasi di ruang Nakula selama 5 hari yakni mulai tanggal 3 -5 Oktober. Kemudian, pada isolasi tersebut dilakukan Swab 2 kali yakni tanggal 5 dan 6 Oktober, hasil Swab-nya negatif dari Covid-19,” ujarnya.

Lanjut Indra, pada saat masuk IRD RSUD Jombang 3 Oktober lalu, dirinya juga telah menunjukkan hasil swab negatif dari RS di Sidoarjo beberapa waktu lalu. Namun, mungkin karena dicurigai adanya Co-

Nasrullah, Kasie Keperawatan (kiri) dan Marma’atus Sa’diyah (kanan), Kabid Pelayanan Medik RSUD Jombang

vid oleh dokter tetap saja dilakukan isolasi dan swab sebanyak 2 kali tersebut. Sayangnya, surat keterangan dari RS di Sidoarjo seakan tidak berlaku.

“Saat itu saya sudah menunjukkan surat keterangan swab dari RS di Sidoarjo yang istri saya memang sebelumnya pernah dirawat. Ya sudah, seumpama perlu dilaku-

kan isolasi dan swab lagi di RSUD Jombang. Tapi, saya menyayangkan, ternyata biaya isolasi dan swab 2 kali tersebut biayanya cukup besar.

Bersambung ke hal.. 15

Dirut PT Puspa Agro Ekspor Ikan Fiktif Jawa Timur Bebas Zona Merah Covid-19 Kini Ditangkap Kejari Sidoarjo

Abdullah Muchibuddin bersama anak buahnya, saat digelandang Kejari Sidoarjo

Sidoarjo, Jatim Pos Kejari Sidoarjo menahan

Direktur Utama PT Puspa Agro, Abdullah Muchibuddin, dan

juga anak buahnya Heri Djamari selaku pemegang bagian trading. Diduga keduanya melakukan ekspor ikan fiktif dengan kerugian negara hingga Rp 8.029 miliar.

Kasi Intelijen Kejari Sidoarjo Idham Khalid, mengungkapkan bahwa sebelumnya Direktur CV Aneka Hosse (AH), Ardi, sudah menjalani proses hukum terlebih dulu dalam kasus ini dalam keterkaitan ekspor ikan tersebut.

“Proses jual beli ikan tersebut dilakukan sudah hampir lebih dari tujuh kali, mulai bulan Juni hingga November 2015”, ungkap Idham saat dikonfirmasi Jumat sore (16/10/2020).

Bersambung ke hal.. 15

Surabaya, Jatim Pos Satuan Gugus Tugas Covid-19 Nasional pada sore, Selasa (20/10/2020) menyatakan Provinsi Jawa Timur bebas Zona merah. Ini berdasarkan hitungan epidemiologis dengan 15 indikator me liputi kenaikan kasus, jumlah tes, tingkat kesembuhan, jumlah kematian maupun ka-

Tarif Rapid Test Rp 150 Ribu, Swab Test Rp 900 Ribu

Jika Ada yang Mematok Lebih, Laporkan!

Jakarta, Jatim Pos Pemeriksaan terkait dengan virus corona atau Covid-19 bisa dilakukan dengan dua cara yang umum dikenal, yaitu Rapid Test dan Swab Test.

Pemerintah telah mene-

tapkan harga maksimal untuk Rapid Test yaitu tidak lebih dari Rp 150.000, sehingga masyarakat pun diajak untuk melaporkan fasilitas kesehatan yang memberikan harga di atas harga maksimal tersebut.

Sedangkan untuk tarif tes swab telah ditetapkan sebesar Rp 900.000. Hal ini guna meringankan beban masyarakat yang hendak melakukan tes mandiri, mengingat tarif tes swab yang beragam bahkan ada yang

mencapai jutaan rupiah.

Jika masih ada fasilitas kesehatan yang mematok tarif tes swab lebih dari Rp 900 ribu, maka masyarakat diminta untuk melaporkannya.

Hal itu sesuai dengan arahan Bersambung ke hal.. 15

pasitas rumah sakit.

Juga menetapkan, 19 Kabupaten/Kota atau 50 persen dari total keseluruhan Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur dinyatakan berstatus zona kuning.

“Artinya, saat ini 50 persen lagi wilayah Jatim yang berstatus zona oranye per hari ini. Sebelumnya, dua pekan

lalu Jatim berhasil keluar dari status zona merah penyebaran Covid-19. Alhamdulillah, ini kabar yang sangat menggembirakan dan patut disyukuri,” ungkap Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa di kantor Gubernur Jawa Timur, Selasa (20/10).

Khofifah mengatakan, keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras dan kerjasama yang baik antara seluruh masyarakat Jatim dengan Pemprov dan Forkopimda Jatim, Pemerintah Kota/Kabupaten dan Forkopimda Kabupaten/Kota seluruh jajaran TNI, Polri dan tenaga kesehatan, media, kampus dan semua elemen yang telah berjuang keras dalam mena-

Bersambung ke hal.. 15

METROPOLIS

Hal - 2

Ubah Wajah Kota, Mengubah Karakter Warga

Branding Surabaya Menuju Sustainable City

Alun-alun bawah tanah zona atas dilengkapi air mancur berkabut.

Kota Seribu Taman Tangan dingin Risma juga menyentuh keindahan dan estetika kota. Luasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) untuk publiktercatat telah mencapai 21,79 persen, melampaui ketentuan Peraturan Menteri PU No. 05/PRT/M/2018 tentang luasan minimal RTH publik sebesar 20 persen saja.

Namun rupanya ia menginginkan RTH publikdiperluas hingga 30 persen. “Target ka mi memang 30 persen dari luas wilayah Surabaya, supaya suhu udara bisa turun hingga 22 derajat,” ujar Risma seraya mengenang memori saat ia menemukan artikel kuno di Belanda yang mencatat atmosfer Surabaya tempo dulu pernah mencapai 22 derajat Celcius.

Menurut data pemerintah, hingga akhir 2018 luas RTH Surabaya untuk publik mencapai 7.290 hektar dengan perincian RTH makam 283,53 hektar, RTH lapangan dan stadion 355,91 hektar, RTH telaga atau waduk atau boezem 192,06 hektar, RTH dari fasilitas umum dan fasilitas sosial permukiman 205, 50 hektar, RTH kawasan lindung 4.548,59 hektar, RTH hutan kota 55,81 hektar, RTH taman dan jalur hijau 1.649, 10 hektar.

Julukan “Kota Seribu Taman” pun disematkan para netizen lantaran sejumlah taman aktif maupun pasif masih terus dibangun secara masif di berbagai penjuru ko-

ta. Disebabkan pula berkat keberhasilan Risma membudidayakan pohon bunga tabebuya asal Amerika Latin yang ditanam berjejer di pedestrian tepi jalan.

Pengakuan tentang kebersihan serta keindahan kota juga datang dari publik internasional dengan berhasilnya Surabaya menyabet penghargaan Green City Award (2017) dari PBB dan Asian Townscape Award (ATA) dari UN (2013) untuk Taman Bungkul.

HDI Tinggi Wali kota yang menerima anugerah gelar kehormatan Doktor Honoris Causa dari Tomghyong University (Busan, Korsel) ini menyampaikan bahwa musuh sesungguhnya adalah kemiskinan dan kebodohan. “Surabaya tidak memiliki kekayaan alam yang melimpah, tidak punya pemandangan alam yang bagus. Itulah sebabnya kekurangan ini harus diatasi dengan kemampuan (sumber daya) yang ada,” tutur Risma seraya menunjukkan indikator ekonomi makro dan mikro cukup bagus.

Program mengentas kemiskinan secara holistik ala Risma ini mendapat apresiasi Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia Juliari P. Batubara saat berkunjung ke Surabaya. “Sekolah gratis (SD, SMP), permakanan maupun disabilitas, bisa dihandle sendiri (tanpa menunggu bantuan

dari Pusat). Kesuksesan Wali kota Risma dapat menjadi inspirasi bagi kepala daerah lain,” ujar Mensos.

Surabaya yang multikultural perlu dijaga harmonisasinya. Sebagai warisan berharga bagi warga kota, Risma menyalurkan Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) gratis untuk seluruh rumah ibadah dan lembaga pendidikan.

Ketua PCNU kota Surabaya Dr. Ahmad Muhibbin menilai hal ini menjadi bukti perhatian Pemkot yang sangat luar biasadalam upaya membangun kota secara holistik. “Pembangunan itu tidak hanya fisik yang sudah jelas bagus, tetapi juga kehidupan sosial keagamaannya,” kata Muhibbin yang berkeyakinan Surabaya telah menjelma menjadi kota layak huni dan rumah bagi semua golongan.

Begitu sistematis dan komprehensif Risma membangun Surabaya yang berimbas pada nilai pertumbuhan Human Development Index (HDI) yang sangat tinggi. HDI sebuah kota adalah capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar penopang kualitas hidup. “Tiga tahun ini HDI kita termasuk sangat tinggi di Indonesia (sejak 2016),” ungkap Risma saat silahturahmi bersama sejumlah Pimpinan Redaksi (Pimred) media dalam rangkaian acara Hari Pers Nasional (HPN) pada Februari 2019.

Untuk penambahan dan perbaikan sarana infrastruktur jalan, Risma membuat kebijakan mengagumkan dengan menyelesaikan jalan baru Middle East Ring Road (MERR) yang pembangunannya sempat terhenti.

MERR masuk dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) 2014-2034, juga menjadi prioritas pembangunan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Surabaya 2016-2021.

Resmi dibuka Februari 20 20, total panjang jalan MERR yang dibangun sejak 1996 itu mencapai 10.750 meter dengan lebar 40 meter. “Pembangunan fisiknya lebih dari Rp.100 Miliar, Pembebasan lahannya menghabiskan Rp. 326 Miliar,” kata Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Erna Purnawati.

Selain MERR, gebrakan selanjutnya adalah pembangunan Jalan Lingkar Luar Barat (JLLB) ruas SememiFly Over Teluk Lamong, Jalan Lingkar Luar Timur (JLLT) ruas Nambangan-Kedung Cowek serta akses menuju Gelora Bung Tomo.

Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akhirnya menyerahkan pengelolaan 20 jalan nasional kepada Pemerintah Kota Surabaya pada Mei 2020. “Pengajuan down grade memang agak berat dan lama, harus diskusi by data. Alhamdullilah, akhirnya bisa disetujui,” tambah Erna yang mengakui setelah diserahkan kepada Pemkot untuk pemeliharaan jalan, perbaikan Penerangan Jalan Umum (PJU) serta administrasi menjadi lebih cepat.

Sekali lagi dewi fortuna masih mendukung Risma.

Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) memilih Surabaya sebagai salah satu kota penyelenggara Wold Cup U-20 tahun 2021. Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) saat ini ma sih dalam progres renovasi untuk mengupgrade kapabilitasnya sesuai standart FIFA.

kaligus sebagai ‘promotion speaker’ sangatlah besar. Semuanya demi membranding Surabaya di kancah internasional. Usaha gigih tanpa mengenal lelah tersebut akhirnya membuahkan hasil.

Beberapa delegasi dari luar negeri berkenan datang berkunjung ke Surabaya untuk melihat langsung dan mempelajari berbagai program inovasi pembangunan yang telah mereka dengar melalui presentasi Risma.

Lembaga-lembaga berskala dunia tertarik untuk mengadakan pertemuan internasional mereka di kota Surabaya, antara lain : Annual Forum on Developing Countries Policy (2016), Preparatory Committee Meeting 3 (2016), Startup Nations Summit (20 18), United Cities and Local Governments Asia Pasific (2018), International Network of Affiliated Port (2019), Asia Pasific Hospice and Paliative Care (2019), dan World Habitat Day (2020).

Kini, bak seorang gadis yang tengah bersolek semakin manis, Surabaya pun tengah bersolek mengubah citra dirinya, memiliki wajah kota yang lebih bersih, indah, dan cosmopolis. Transformasi Surabaya yang berjuluk kota pahlawan kini bahkan men jadi perhatian dunia. Sederet prestasi atas inovasi yang dikerjakan Risma telah membawa nama kota ini menjadi rujukan berbagai lembaga di luar negeri untuk belajar.

Seringkali Wali kota Risma diundang menjadi pembicara di berbagai negara. Ia pun kerap kali pergi ke luar negeri untuk menceritakan rahasia kesuksesannya mengubah wajah kota Surabaya. Benarlah pendapat pe-

nulis Inggris tentang wajah.

“Seorang pelukis kompeten memahami bagaimana menanamkan karakter dalam sketsa wajah. “Aldous Huxley (1894-1963).

Begitu pula Risma dalam era 10 tahun kepemimpinannya. Ia telah membuang jauh-jauh image wajah kota yang berkesan kumuh dan gersang. Layaknya maestro ia melukis ulang Surabaya dan menjadikannya sebuah kota yang indah, elegan dan berkarakter. Patut disejajarkan dengan kota-kota besar lain di dunia.

Warga kota pun lambatlaun dimampukan tuk merubah watak dan perilaku. Dulunya dikenal temperamen, mudah emosi dan gampang mengumpat khas suroboyoan. Sekarang menjadi lebih bermartabat, ramah dan lebih bahagia. Branding Surabaya masa kini adalah kota layak huni, sustainable city, metropolitan kelas dunia.

Sekiranya perjalanan panjang Wali kota Risma dapat diabadikan dalam tinta emas sejarah pertumbuhan kota Surabaya. Agar anak cucu dan generasi mendatang boleh mewarisinya untuk mengenang kembali jasa-jasa beliau yang berhasil menghantarkan Surabaya masuk deretan kota-kota terhebat di dunia, kota terbaik, kota yang berkelanjutan.

Demikianlah sepenggal kisah perjuangan mengubah wajah kota. Mengekor pula tahapan bagaimana karakter warganya berhasil diubah. Surabaya Sustainable City adalah wujud nyata dari kepingan mimpi besar seorang Tri Rismaharini, yakni mimpi seluruh penduduknya, mimpi arek-arek Suroboyo.

(Freddy Surya Lesmana)

Branding Surabaya Tak dapat kita menampik fakta bahwa peran ganda Risma sebagai eksekutif se-

Pemimpin Umum/Penanggung jawab: H Syaiful Anam, Jufri Yus, Siswo Oetomo; Ombudsman: Gatot Soedjono, Arifin Perdana, Zis Muzahid Hasan; Penasehat Hukum: Ahmad Budianto SH.MHum; Direktur Utama/Ketua: H Syaiful Anam; Pemimpin Redaksi: H Syaiful Anam; Redaksi Pelaksana: Jufri Yus; Koordinator Liputan: Siswo Oetomo; Pemimpin Perusahaan: Gatot Soedjono; Dewan Redaksi: H Syaiful Anam, Siswo Oetomo, Gatot Soedjono, Jufri Yus; Surabaya: Kurniadi Noveyanto, Freddy SL, Burhanuddin, Dani Tri Hadiyatno; Sidoarjo: Rizal Zulkarnaen; Malang: Ziz Muzahid Hasan; Batu: Wahyono, Swandy Tambunan; Jombang: Heru Cahyo Utomo, Musyanik Kurniasari; Kediri/Nganjuk: Heru Cahyo Utomo; Tuban: Nur Aminin; Bojonegoro: Slamet Riyadi; Lamongan: Achmad Bisri; Madiun: Jumali; Ponorogo: Nuryadi; Ngawi: Rendy Rian Cahya, Sembodo Arif Pambudi (sirkulasi); Pamekasan: Arief Purbadi, Achmad Jadid; Sampang: Abdul Kodir, Ali W; Sumenep: Herman Basuki, Ach Khoirul Hamdani; Mojokerto: Mokh Zainudin; Probolinggo: Moh Sifak, Moh Hasin; Pasuruan: Hamzah Pujiono; Situbondo: As’ad; Banyuwangi: Joko Pamungkas, Reny Kusuma, Mohamad Saiful Rizal; Lumajang: Firman; Tulungagung: Sandi Trantana; Trenggalek: Ahmad Yulis Satriaji, Puthut Purbantara; Blitar: Slamet Karno, Sandi Trantana; Alamat Redaksi: Gedung Graha Wartawan PWI Jatim Jl. Taman Apsari 15-17 Surabaya; Alamat Perusahaan: Jl. Gununganyar Tengah VIII/34, Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya, Telp. (031) 72316006, 0811349194; Email: mediautamajatim@yahoo.com; Penerbit: PT. Media Utama Jatim, Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Surabaya; SIUP No. 503/5612.A/436.6.11/2014; No Rek 0011265286 Bank Jatim a.n PT Media Utama Jatim, 0096.01.044662.50.2 BRI Kaliasin Surabaya a.n Drs H Syaiful Anam; Berdasarkan UU Pers No. 40 Tahun 1999; Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl Rungkut Industri III No. 49 Surabaya-60401; Isi di luar tanggungjawab percetakan.

JATIM I

Hal - 3

Seribu Perwakilan Elemen Masyarakat Deklarasi Jogo Suroboyo Damai Wali Kota Risma: Mari Kita Bergandengan Tangan Jaga Surabaya SERIBU perwakilan elemen masyarakat Kota Surabaya menyatakan sikap tegas menolak aksi unjuk rasa yang berujung anarkis dan melibatkan anak di bawah umur. Mereka pun siap menghadang bahkan melawan siapapun kelompok-kelompok yang akan membuat rusuh di bumi Kota Pahlawan.

Pernyataan sikap tegas ini mereka tuangkan dalam sebuah “Deklarasi Bersama Jogo Suroboyo Damai” yang berlangsung melalui video teleconference (vidcon), Selasa (20/10/2020). Deklarasi ini dipimpin langsung Kapolda Jatim, Irjen Pol M Fadil Imran bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini serta Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) Surabaya di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya.

Dalam momen itu, Wali Kota Risma mengatakan, saat ini pandemi di Surabaya terus menunjukkan trend yang positif. Namun, capaian ini harus terus dijaga

lah pengangguran akan meningkat. “Kalau banyak pengangguran, maka kota ini tidak aman karena kebutuhan dasarnya tidak bisa dipenuhi,” ujarnya.

Makanya, ia mengajak seluruh elemen masyarakat Surabaya agar peduli terhadap kondusifitas dan keamanan di wilayahnya masing-masing. Jangan sampai terjadi kekacauan di Kota Pahlawan yang dapat berdampak pada turunnya perekonomian hingga meningkatnya kasus Covid-19.

“Mari kita bersamasama jaga, minimal bapak ibu sekalian menjaga kampung panjene-

Kapolda Jatim, Irjen Pol M Fadil Imran bersama Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini serta Forpimdakota Surabaya bersama seribu elemen masyarakat mengikuti deklarasi Jogo Suroboyo Damai.

dan dipertahankan agar perekonomian Surabaya meningkat. “Kita harus pertahankan dan jaga kondisi ini supaya pandemi ini bisa segera keluar dari bumi Kota Surabaya,” kata dia.

Sebab, apabila pandemi ini masih terus ada, maka ekonomi Surabaya tidak bisa tumbuh. Karena, setiap tahunnya banyak anak yang membutuhkan pekerjaan, sementara lapangan kerja terbatas. Terlebih lagi, jika terjadi kekacauan di Surabaya otomatis jum-

ngan (anda). Susah payah saya mengumpulkan uang-uang rupiah untuk membangun kota ini. Uang itu berasal dari pajak dan retribusi warga yang kami gunakan untuk membangun kota ini,” terang dia.

Berbagai program Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat, memang berasal dari uang hasil pajak rakyat.

Salah satunya dimanfaatkan untuk program permakanan bagi lansia

miskin serta anak yatim.

Bahkan, pendidikan gratis bagi pelajar SD dan SMP di Surabaya juga berasal dari uang hasil pajak rakyat. “Semua itu adalah uang hasil pajak bapak ibu sekalian yang dibayarkan ke pemerintah,” ungkapnya.

Akan tetapi, apabila terjadi kekacauan di Surabaya yang berimbas pada tindakan anarkis, maka uang dari pajak rakyat itu pula yang kemudian digunakan untuk memperbaiki. Seperti tindakan anarkis saat aksi unjuk rasa pada Kamis (08/10) lalu, yang berdampak pada rusaknya beberapa fasilitas umum. “Karena itu mari kita bergandengan tangan, kita amankan kota ini. Tidak ada kebebasan mutlak di manapun kita berada, karena di seluruh bumi ini itu butuh aturan,” tegas dia.

Oleh sebab itu, Presiden UCLG Aspac ini meminta kepada kelompok yang menggelar aksi demonstrasi di Surabaya agar tetap menjaga ketertiban dan kondusifitas kota. Di sisi lain, ia juga meminta agar mereka saling menghormati hak warga lain yang tidak ikut dalam aksi tersebut. Sebab, setiap warga negara juga memiliki hak yang sama untuk hidup dengan normal dan damai.

“Karena itu saya berharap kepada para pendemo, tolong hormati kami, tolong hormati hak kami sebagai warga Surabaya. Kami punya hak untuk bisa berkehidupan normal. Kami punya hak untuk bisa hidup damai dengan keluarga,” pesan dia.

Berkaca pada peristiwa sebelumnya, banyak anak-anak di bawah umur yang terlibat dalam aksi demonstrasi di Surabaya. Mereka pun akhirnya diamankan oleh aparat kepolisian karena turut serta berbuat anarkis. Padahal, anak-anak ini masih belum mengerti apa tujuan dari aksi unjuk rasa tersebut.

Oleh sebab itu, Wali

Kota Risma meminta kepada setiap kelompok yang ingin menyampaikan aspirasinya melalui demonstrasi agar tidak melibatkan anak di bawah umur. Ia juga meminta kepada para orang tua agar mengawasi kemana anak-anaknya pergi. “Setiap anak pasti suka kalau diajak bermain-main atau hurahura, tapi itu melanggar UU perlindungan anak.

Saya tidak terima anakanak Surabaya dihancurkan masa depannya karena mereka tidak mengerti,” jelas dia.

Saat ini, Surabaya telah menjadi kota yang aman dan damai dengan berbagai suku bangsa yang ada. Jangan sampai kota para pejuang ini kemudian dirusak oleh kelompok orang yang ingin membuat Surabaya rusuh.

“Tolong jangan rusak Surabaya, jangan rusak masa depan anak-anak Surabaya,” tegasnya.

Akan tetapi, apabila ada kelompok yang memang bertujuan untuk membuat rusuh di Surabaya, Wali Kota Risma dengan tegas menyatakan sikap untuk melawan. Ia tidak ingin Surabaya yang sudah nyaman dan damai kemudian dirusak oleh kelompok orang yang mengatasnamakan kepentingan rakyat. “Saya percaya kita bisa pertahankan kota ini tetap bagus, tetap nyaman, mari kita jaga Surabaya agar tetap bisa damai dan kondusif,” tambahnya.

Hal yang sama pula ditegaskan Kapolda Jatim, Irjen Pol M Fadil Imran. Pucuk pimpinan di

Mapolda Jatim ini memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat Surabaya yang dengan tulus dan ikhlas bertekad menjaga Surabaya agar tetap damai. Bagi dia, hal ini penting, karena Deklarasi Jogo Suroboyo Damai lahir sebagai bentuk kesadaran dan rasa kemuliaan bersama untuk menjaga Surabaya tetap kondusif.

“Surabaya merupakan kota yang strategis untuk Jatim. Surabaya adalah episentrum roda ekonomi. Kita tidak ingin Kota Surabaya dikotori dengan tindakan-tindakan yang tidak bertanggung jawab, tindakan yang me-

umum yang rusak. Termasuk inventaris milik polri dan pemerintah.

Kebebasan menyampaikan pendapat di muka umum disalahartikan oleh sebagian kelompok.

“Bagi kelompok-kelompok yang memang niatnya datang melakukan tindakan anarkis, niatnya merusak melakukan pembakaran, saya selaku Kapolda Jatim akan melakukan tindakan tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tegas dia Kapolda menilai, bahwa saat ini Surabaya telah menjadi contoh penanganan pandemi Covid-19. Jangan sampai karena kerumunan dan

Wali kota Surabaya Tri Rismaharini menandatangani piagam deklarasi Jogo Suroboyo Damai.

rusak kota. Karena itu, saya ikut berterima kasih karena warga Surabaya berani menjaga kondusifitas kota agar tetap in dah, nyaman dan aman,” kata Kapolda.

Kapolda pun berkaca pada aksi unjuk rasa ya ng terjadi Kamis, (08/ 10/2020) lalu. Dari fakta di lapangan, terjadi tindakan-tindakan anarkis yang dilakukan kelompok-kelompok tak bertanggungjawab. Dampaknya, banyak fasilitas

berdampak pada tindakan anarkisme berakibat pada masifnya penularan Covid-19. Bagi dia, masih banyak cara yang dapat dilakukan dalam menyampaikan aspirasi.

“Terima kasih kepada ibu wali kota dan komitmen ibu yang tetap semangat tidak pernah luntur walaupun jabatan tinggal beberapa bulan lagi. Saya bangga menjadi warga Surabaya ya ng dipimpin oleh Bu Risma,” pungkasnya. (adv)

Jatim II

Hal - 4

Pemkab Blitar Kaji Uji Coba Kegiatan

Ketua F-PKB DPRD Pamekasan

Belajar Mengajar Tatap Muka SD dan SMP Ingatkan Santri Terhadap Resolusi Jihad Pendiri NU “Zona merah belum bisa melaksanakan uji coba. Uji coba untuk daerah yang masuk dalam zona hijau, orange dan kuning,” paparnya.

Selaku Kepala Dinas Pendidikan di Kabupaten Blitar, Budi melanjutkan, dengan rencana ini pihaknya telah berkoordinasi dan meminta saran kepada sejumlah pihak.

Selain Satgas Penanganan

Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Pamekasan, Khairul Umam.

Covid-19, Disdik juga me-

Pamekasan, Jatim Pos Refleksi Hari Santri Nasional (HSN), Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPRD Kabupaten Pamekasan, Khairul Umam mengingatkan santri terhadap resolusi Jihad Pendiri Nahdlatul Ulama KH. Hasyim Asy’ari.

Ketua F-PKB DPRD Pamekasan, Khairul Umam mengatakan, momentum ini merupakan refleksi perjua-

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Blitar, Budi Kusumarjaka.

ngintensifkan komunikasi

Blitar, Jatim Pos

kita akan melakukan uji coba

dengan tokoh masyarakat, to-

Pemerintah Kabupaten

di beberapa sekolah yang

koh agama hingga kepolisian.

(Pemkab) Blitar telah meng-

sudah menerapkan protokol

“Semua elemen dan

kaji untuk uji coba kegiatan

kesehatan,” tutur Kepala Di-

stakeholder yang terkait de-

belajar mengajar tatap muka

nas Pendidikan Kabupaten

ngan kami mintai saran dan

di sekolah tingkat SD dan SMP.

Blitar, Budi Kusumarjaka, Se-

pendapat. Hanya tinggal ke-

nin (20/10/2020).

siapan saja karena semua-

Mengutip dari berbagai nara sumber untuk rencana

Menurutnya, terkait uji

uji coba akan diterapkan be-

coba ini khusus untuk seko-

berapa lembaga pendidikan

lah tingkat SD dan SMP. Se-

Mengetahui sebanyak 17

sekolah yang sudah siap me-

mentara untuk TK dan PAUD

dari 22 kecamatan di Kabu-

nerapkan protokol kesehatan.

belum bisa dilaksanakan uji

paten Blitar masih masuk zo-

“Mulai dari guru, wali mu-

coba. Dalam skema Disdik

na merah Covid-19. Semen-

rid, hingga siswa ingin me-

Blitar, uji coba akan diterap-

tara tiga masuk zona kuning

laksanakan kegiatan belajar

kan untuk sekolah yang be-

dan dua sudah masuk seba-

mengajar secara tatap muka.

rada di kecamatan yang ma-

gai zona hijau.Dua kecama-

Namun demikian kita masih

suk zona oranye, kuning dan

tan yang masuk kategori zo-

perlu untuk berkoordinasi

hijau. Uji coba ini belum te-

na hijau adalah Kecamatan

dengan berbagai pihak, ke-

pat untuk sekolah yang ma-

Selorejo dan Kecamatan Bi-

mungkinan untuk tahap awal

suk dalam zona merah.

nangun.

nya telah memberikan lampu hijau,” terangnya.

(san)

Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono:

Pemuda Berperan Dalam Pembangunan di Sidoarjo

Pj Bupati Hudiyono memberi sambutan di hadapan undangan pada acara pelantikan PC IMM Sidoarjo.

PC IMM Sidoarjo periode

hambat pembangunan yang

Peran aktif serta partisi-

2020-2021. Ikut hadir pula

dilakukan pemerintah, tapi di-

pasi dalam pembangunan

dalam acara tersebut, Dan-

harapkan selalu bersinergi de-

yang ada di Kabupaten Sido-

dim 0816 Sidoarjo M. Iswan

ngan Pemerintah.

arjo harus ditunjukkan oleh

Nusi dan Kapolresta Sidoarjo

Pemuda Muhammadiyah.

Kombespol Sumardji.

Sidoarjo, Jatim Pos

Disampaikan juga, oleh Hudiyono, bahwa IMM dapat

Hal tersebut usai disam-

“Keberadaan anak muda

untuk disiplin menerapkan

paikan oleh Pj Bupati Sido-

capai 60 persen dari jumlah pen-

protokol kesehatan. Kurang

arjo, Hudiyono, saat meng-

duduk Jawa Timur. Sehingga bila

dari 0,1 persen Kabupaten

hadiri pelantikan Pimpinan

dimanfaatkan akan bisa mengu-

Sidoarjo menuju zona penye-

Cabang Ikatan Mahasiswa

atkan pembangunan yang dila-

baran Covid-19 berubah

Pemuda Muhammadiyah

kukan pemerintah. Hal itu meru-

menjadi kuning. Untuk itu

(PCIMM) Sidoarjo periode

pakan bonus demografi yang sa-

peran mahasiswa diharapkan

2020-2021 di Gedung La-

ngat luar biasa bila dioptimal-

dapat ikut mewujudkannya.

ngen Palikrama Jl. Mojopahit

kan,” cetus Hudiyono.

Kemudian, Hudiyono juga

Sidoarjo, Rabu (21/10/2020).

Selain itu, pihaknya berha-

berpesan dalam masa politik Pil-

Pelantikan PC IMM Sido-

rap kepada anggota PC IMM

kada yang akan digelar 9 Desem-

arjo telah menetapkan Im-

dapat berpartisipasi dan men-

ber 2020 di Sidoarjo kepada IMM

mawan Ilham Akbar Noor

jadi supporting dalam pemba-

ikut dalam mensukseskan pelak-

Mokhammad, sebagai Ketua

ngunan. Bukan menjadi peng-

sanaan tersebut. (zal)

ngan dan seruan dari KH Hasyim Asy’ari untuk terus melakukan Resolusi Jihad perlawanan terhadap para penjajah untuk mempertahankan kemerdekaan tanah air Republik Indonesia.

“Selamat Hari Santri Nasional 2020. Semoga para santri mampu meneladani semangat resolusi jihad KH Hasyim Asy’ari, Bersama pada kiai para santri terdahulu,”

kata Khairul Umam. Rabu, (21/10/2020).

Menurutnya, definisi dari Resolusi Jihad yang diserukan oleh pendiri dan sesepuh Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy’ari yakni untuk perjuangan mengusir penjajah yang hendak merusak Negera Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Semangat dan spirit harus tetap tumbuh dan tertanam tertanam dalam diri kita para santri Indonesia,” papar mantan aktivis PMII itu.

Lebih jauh, Umam sapaan akrabnya, santri menjadi garda terdepan dalam memerangi pandemi Covid-19 melanda Indonesia dengan cara terus aktif berkampanye dan menjadi contoh dalam menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan tetap mematuhi 3M dengan memakai masker, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan.

“Santri menang melawan penjajah, santri menang melawan covid, santri sehat Indonesia kuat,” tutupnya. (did)

Warsubi Nakhodai DPD AKD Jombang Bupati: Layani Masyarakat dengan Hati Jombang, Jatim Pos Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab mengukuhkan Ketua dan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Jombang periode 2020 - 2025 yang diketuai oleh H. Warsubi, SH.M.Si berdasarkan Keputusan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah AKD Jawa Timur, tanggal 21 Oktober 20 Nomor 19/AKD-35/2020.

Pengukuhan DPD AKD Kabupaten Jombang terbilang istimewa karena bertepatan dengan peringatan Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-75, Hari Jadi Pemerintahan Kabupaten Jombang ke 110 tahun dan Hari Santri Nasional yang dilaksanakan pada, Rabu (21/ 10/2020) di Kabupaten Jombang. Acara yang digelar di Pendopo Pemkab Jombang ini dihadiri Ketua DPRD, Forkopimda Kabupaten Jombang dan OPD terkait.

Pengukuhan yang diawali dengan pembacaan SK Pengurus Asosiasi Kepala Desa (AKD) Kabupaten Jombang oleh Ketua DPW AKD Provinsi Jawa Timur, dilanjutkan pengambilan sumpah, penyerahan pataka dan pengukuhan oleh Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab ditandai dengan penyematan pin juga penandatangan Berita Acara Pengukuhan tersebut berjalan dengan lancar dan tetap melaksanakan protokol Kesehatan.

H. Warsubi SH, MSi Ketua DPD AKD Kabupaten Jombang dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih dan mohon dukungan semua pihak untuk melaksanakan amanah yang diberikan kepada pengurus DPD AKD Jombang didalam membawa kemajuan, kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Desa di Kabupaten Jombang ke depan agar menjadi desa yang mandiri dan sejahtera.

Warsubi juga mengajak seluruh jajaran pengurus serta seluruh kepala Desa se-Kabupaten Jombang untuk menjaga persatuan dan kesatuan guyub rukun membangun desa,

H. Warsubi Ketua AKD Jombang (kiri) menerima bendera pataka dari H. Munawar DPW AKD Provinsi Jawa Timur.

bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Jombang untuk mendukung mewujudkan visi Jombang Yang Berkarakter dan Berdaya Saing.

“Dalam waktu dekat kita AKD akan secara intensif beraudensi dengan Bupati, Forkopimda untuk dapat menyatukan program program desa dengan sebaik baiknya, sehingga kita dapat mengelola desa dengan akuntable, profesional sesuai dengan petaturan perundangan yang berlaku,” tutur Warsubi.

Mengakhiri sambutannya Warsubi berpantun “Dari Sabang sampai Merauke, Dari Jakarta ke Maluku. Mari berjuang bersama AKD, Kepala Desa di Kabupaten Jombang pasti bersatu,” kata Warsubi.

Sementara itu, H. Munawar DPW AKD Provinsi Jawa Timur dalam sambutannya juga berharap kepada DPD AKD Kabupaten Jombang senantiasa Guyub Rukun Membangun Desanya.

“Kalau Kepala Desanya Rukun, mengayomi dan selalu membina masyarakatnya, pasti demikian sebaliknya masyarakatnya juga akan ikut guyub rukun mendukung pembangunan di desanya,” ungkapnya.

“Oleh karenanya anak harus manut kepada orang tuanya. Semoga dapat terbangun Saling Asah Asih Asuh, perkuat guyub rukunnya untuk membangun desa, bersatu padu memikirkan Jombang kedepan yang lebih

baik sesuai harapan masyarakat,” imbuhnya.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Jombang, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab menyampaikan ucapan selamat Kepada DPD AKD Kabupaten Jombang yang baru dikukuhkan. “Semoga ini mendapatkan barokahnya Hari Santri, barokahnya Hari Jadi Pemerintahan Kabupaten Jombang juga Hari Jadi Provinsi, karena seluruh jajaran Forkopimda turut menyaksikan semua pengukuhan ini,” tutur Bupati mengawali sambutannya.

Bupati berharap AKD menjadi wadah untuk saling sharing antar Kepala Desa se-Kabupaten Jombang untuk membahas segala persoalan di masing-masing desa, sehingga menghasilkan solusi terbaik untuk kepentingan masyarakat umum.

“Layani masyarakat dengan hati, setulus hati dan jangan sesuka hati,” tuturnya.

Bupati perempuan pertama di kabupaten Jombang ini juga mengajak AKD untuk membangun kebersamaan, kerukunan, kegotongroyongan sehingga tercipta sinergitas. “Kembangkan inovasi guna mengoptimalkan pembangunan desa dengan mendorong pemberdayaan masyarakat melalui Bumdes.

Mari kita bersama sama membantu pelaksanaan program pembangunan di Kabupaten Jombang,” pungkasnya. (her/humprot)

Jatim III

Hal - 5

Terapkan Transaksi Digital, Pasar Benteng Pancasila Diresmikan Pertina Sidoarjo Sisir Bibit Pelajar Sekolah

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari didampingi Ketua DPD RI, La nyala Mattaliti saat potong pita tanda diresmikannya pasar benpas

Mojokerto, Jatim Pos Sebanyak 242 kios di Pasar Benteng Pancasila yang berdiri diatas lahan seluas 3.400 meter persegi diresmikan oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, dengan dihadiri oleh Ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, Kamis (22/10/2020).

Pasar Benteng Pancasila ini merupakan pasar yang disediakan oleh Pemerintah Kota Mojokerto untuk menampung atau relokasi para PKL Eks Aloon-Aloon Kota Mojokerto.

Tiga tahun lalu tepatnya September 2017 pasar ini mengalami peristiwa kebakaran dan menghanguskan seluruh bangunan pasar, akhirnya sekarang pedagang kaki lima (PKL) kembali menempati kios di Pasar Benteng Pancasila (Benpas). Dengan konsep bangunan motif Majapahit dan transaksi digital style era modern.

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari dalam sambutannya menjelaskan, Pasar Benteng Pancasila yang dibangun ulang oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sejak Januari 2020 tersebut, memiliki 242 kios di atas lahan seluas 3.400 meter persegi.

Dari jumlah lapak itu, akan ditempati oleh 198 pedagang eks Alun-alun, 17 pedagang Tropodo dan 25 sisanya merupakan pedagang baru yang telah mendaftar

melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag).

“Pembangunan pasar ini, tidak lain sebagai roda perekonomian masyarakat di Kota Mojokerto. Di mana, dari keempat pasar yang telah dibangun, Pasar Benteng Pancasila sedikit berbeda karena menerapkan model transaksi digital yang menggunakan aplikasi cashless Meeber,” jelasnya.

Melalui aplikasi ini, lanjut Ning Ita, bentuk pembayaran non tunai dapat dihindari sekaligus sebagai bentuk upaya memutus mata rantai penyebaran virus yang saat ini tengah menjadi pandemi di seluruh daerah. Selain itu, kemudahan dalam pembayaran non tunai selaras dengan program Kota Mojokerto sebagai Kota Pariwisata ke depannya.

“Jadi melalui aplikasi ini, produk-produk unggulan dari para UKM/UMKM/IKM dapat dilihat secara langsung tanpa perlu mendatangi lokasi pedagang. Aplikasi ini pun, dapat diakses oleh masyarakat di seluruh Indonesia. Sehingga, secara tidak langsung dapat menumbuhkan sistem pe rekonomian masyarakat sekaligus mengenalkan produk lokal Kota Mojokerto ke berbagai daerah,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, Ning Ita mengucapkan terimakasihnya kepada Kementerian PUPR, Kementerian Perdagangan dan seluruh lin-

tas instansi dan lembaga yang turut andil dalam proses pembangunan Pasar Benteng Pancasila, sampai akhirnya dapat diresmikan dan dimanfaatkan oleh PKL. Sementara itu, Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti mengapresiasi kinerja Pemerintah Kota Mojokerto dalam memanfaatkan teknologi digital. Karena, hal tersebut selaras dengan lima arahan presiden terkait transformasi digital.

Di mana, dalam APBN 2021 Pemerintah Pusat telah menganggarkan Rp 414 triliun untuk pembangunan infrastruktur digital. Dan sebesar Rp 30,5 triliun untuk perluasan jangkauan akses internet di seluruh Indonesia.

“Pasar merupakan tonggak perekonomian, tempat terjadinya transaksi, tempat berputarnya roda perekonomian dan merupakan indikator hidupnya kota atau daerah. Dan di masa new normal atau kebiasaan baru, kita dipaksa untuk menggunakan kecanggihan teknologi di berbagai sektor.

Kami berterimakasih kepada Ibu Walikota Mojokerto, yang telah menjadi bagian dari penerapan transformasi digital untuk Pasar Benteng Pancasila,” katanya.

Peresmian Pasar Benteng Pancasila ini, ditandai dengan penandatangan prasasti dan pemotongan pita oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dengan didampingi Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, Wakil Wali Kota Achmad Rizal Zakaria beserta jajaran.

Turut menghadiri acara peresmian pasar Benpas, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti, Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PU PR, Iwan Supriyanto secara virtual, Wakil Walikota, Tiga Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Perbankan serta seluruh PKL Benpas. (Din)

Wisata Religi ‘Dewi Sekardadu’ Di Sidoarjo Perlu Perbaikan

Pintu gerbang Makam Dewi Sekardadu (kiri), dan area sandaran perahu di wilayah Makam Dewi Sekardadu Kabupaten Sidoarjo.

Sidoarjo, Jatim Pos Untuk menambah daya tarik Wisatawan di makam Dewi Sekardadu yang berada di Dusun Kepetingan Desa Sawohan Kecamatan Buduran Sidoarjo, perlu adanya perbaikan-perbaikan fasilitas di sekitarnya, Rabu (21/10/2020).

Pasalnya makam Ibu Sunan Giri tersebut sangat berpotensi dalam menarik pengunjung untuk wisata religi maupun wisata air di Sidoarjo.

Namun, hambatan yang ada sampai saat ini adalah belum terbangunnya sebuah dermaga maupun fasilitas yang layak.

Makam Dewi Sekardadu

merupakan jujugan para nelayan kupang Desa Balongdowo Kecamatan Candi saat melakukan ritual Nyadran. Selain itu, ada sekitar ratusan peziarah datang ketika masuk bulan Maulid Nabi Muhammad SAW, atau 1 Muharram.

Dari informasi salah seorang warga di wilayah makam mengatakan, saat pengunjung kesini banyak yang kesulitan untuk untuk naik maupun turun dari perahu, karena dermaga sampai saat ini belum dibangun.

Selain itu, Mushollah atau tempat ibadah disini sering kebanjiran bila musim peng-

hujan tiba.

Oleh karena itu, sempat warga mengeluh kepada Pj Bupati Sidoarjo Hudiyono, ketika mengunjungi wilayah tersebut. Pihaknya mengatakan bahwa perlu segera adanya sentuhan konsep pengembangan pembangunan dan perbaikan di tempat wisata religi dan air tersebut.

Dikatakan Hudiyono, pihaknya memerintah segera Pak Camat Buduran untuk melakukan koordinasi dengan pihak Dinas terkait untuk melakukan konsep pengembangan di wisata Kepetingan ini.(zal)

Ketua Pertina Sidoarjo, Arif Rahman Hakim, SH.

Sidoarjo, Jatim Pos Saat ini semangat baru yang berkobar-kobar sedang ditunjukkan oleh Pengurus baru Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Sidoarjo, Rabu (21/10/2020).

Langkah awal demi meramaikan olahraga tinju di Sidoarjo yang sempat vakum tersebut, sehingga gebrakan-gebrakan baru seperti pencarian bibit atlet-atlet tinju sedang digalakkan ke sejumlah pelajar sekolah.

Ketua Pertina Sidoarjo Arif Rahman Hakim, saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa pihaknya akan melakukan blusukan ke sejumlah sekolah yang ada di Sidoarjo untuk

mencari atlet petinju pemula.

Selain itu, Pertina akan menciptakan para pelajar di Sidoarjo ini untuk menjadi atlet tinju hebat yang nantinya akan berkiprah di ajang daerah, nasional hingga internasional.

“Tahap pertama kita akan blusukan ke sekolah-sekolah wilayah Taman, Sukodono, Tulangan, Candi, dan Porong,” tambah Arif.

Kenapa harus wilayah tersebut, pasalnya pelajar pinggiran yang rata-rata selepas sekolah kemudian membantu orang tuanya bekerja, anak seperti itu biasanya memiliki mental baja dan fighting spirit yang sudah terasa.

Selain itu juga dari per-

gaulan sangat keras menjadikan mental dan fisik kuat.

Hal inilah yang menjadi tolak ukur kita sebagai karakter yang cocok sebagai atlet tinju.

Disinggung mengenai keistimewaan olahraga tinju itu sendiri, diungkapkan Arif, bahwa olahraga ini juga bisa sebagai jalan meraih karir di masa depan.

Bila atlet tinju mampu berprestasi di tingkat nasional, maka akan terbuka pintu pekerjaan di instansi pemerintah maupun swasta dan bagi yang ingin kuliah bisa langsung masuk ke universitas negeri maupun swasta dengan jalur prestasi olahraga dan ada beasiswa juga.

Lebih lanjut Arif mengatakan bahwa meskipun saat ini masa pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid19) sedang melanda Indonesia khususnya di Sidoarjo, Pertina tetap akan selalu waspada dan pada protokol kesehatan.

Sehingga setiap atlet Pertina akan selalu diutamakan untuk rapid test maupun swab.

“Olahraga tinju itu aman, keren dan menantang. Hilangkan stigma bahwa tinju merupakan hal yang sangat menakutkan,” tegas Arif, yang juga seorang lawyer. (zal)

Polisi Terus Dalami Kasus Dugaan Hate Speech

Terhadap Ketua PCNU Pamekasan Pamekasan, Jatim Pos Kasus dugaan hate speech yang dilakukan oleh pemilik akun facebook, Muhammad Izzul kepada Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pamekasan KH. Taufik Hasyim terus didalami penyidik Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim).

Dugaan kasus tersebut sebelumnya telah dilaporkan ke Polres Pamekasan, namun, tak lama kemudian, kasus tersebut langsung dilimpahkan ke Polda Jatim.

Kapolda Jatim, Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran mengatakan, dugaan kasus hate speech tersebut masih dalam proses pendalam.

Sejauh ini, dugaan hate speech terhadap kiai NU Pamekasan itu masih terus berjalan. Karena kasus ini dalam penanganan Polda Jatim.

“Kita akan dalami terus dan kasus ini sudah jalan,” tegas Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran usai menghadiri acara silaturahmi ke PCNU Pamekasan, Rabu (21/10/2020).

Kapolda Irjen Mohamad Fadil menegaskan, upaya

Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran usai silaturahmi ke PCNU Kabupaten Pamekasan.

untuk mengungkap pemilik akun Facebook Muhammad Izzul ini terus menerus dilakukan. Sebab, keinginan Kapolda Jatim pemilik akun facebook Muhammad Izzul ini segera terungkap.

“Saya maunya lebih cepat lebih bagus. Cuma persoalannya bukan persoalan hari ini, besok, bulan depan, tahun depan. Karena yang namanya medsos itu

kan tidak semudah yang kita bayangkan,” paparnya.

Lebih jauh, ia berharap, masyarakat Kabupaten Pamekasan untuk tetap tenang dan lebih bersabar dalam menunggu informasi mengenai pengungkapan pemilik akun Facebook tersebut. “Mudahmudahan Kabupaten Pamekasan tetap kondusif,” harap Irjen Pol Mohamad Fadil. (did)

Ketersediaan Pangan Kota Batu Aman Sampai Akhir Tahun 2020 Batu, Jatim Pos Situasi angka kebutuhan ketersedian kota Batu aman, dari 12 komoditas kebutuhan pangan ketersediaannya mengalami surplus pada September. Namun beberapa komoditas mengalami ketidakstabilan harga selama pandemi karena ada impor dari daerah lain.

Selain itu juga dikarenakan tidak terjadinya kenaikan permintaan yang signifikan di masa Pandemi,” terangnya.

Hal itu dikemukakan Wali Kota Batu, Dra. Hj. Dewanti Rumpoko, M.Si saat membuka Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batu, Selasa (20/10/2020), di Hotel El Wijaya Kartika Kota Batu.

Rakor ini membahas stra tegi pengendalian harga dan pemulihan ekonomi di Kota

Batu pada masa Pandemi Covid-19. Tujuannya, sebagai bahan evaluasi atas perkembangan harga dan upaya pengendaliannya serta mendiskusikan langkah-langkah pemulihan perekonomian di Kota Batu dan memperkuat dukungan serta sinergi seluruh pihak guna menunjang ekonomi selama Pandemi.

Dewanti kemudian mema parkan perkembangan ketersediaan pangan di Kota Batu.

Rincian komoditas pangan yang mengalami surplus antara lain beras 1.662 ton, cabe rawit 38 ton, 3 jagung 77 ton, daging sapi 110 ton, daging ayam 182 ton, telur ayam 160 ton, bawang merah 6,7 ton, bawang putih 6,3 ton, kacang kedelai 222 ton, gula 114 ton, minyak goreng 170 ton.

“Diprediksi mulai bulan Oktober, November dan Desember ketersediaan bahan pangan Kota Batu tetap aman.

Dengan ketersediaan yang aman hingga akhir tahun, jadi warga Kota Batu tidak perlu panik,” imbuh Dewanti.

Narasumber pada koordinasi ini yaitu Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang, Azka Subhan A. Kepala BPS (Badan Pusat Statistik) Kota Batu, Parjan.

Sedangkan pesertanya ada dari TPID Kota Batu, Bagian Administrasi Perekonomian Kabupaten Malang, Kepala Bagian Perekonomian Infratruktur dan SDA Kota Malang, Bulog Devisi Regional Malang, Satgas Pangan Kota Batu, PHRI Kota Batu, Hipmi, Perwakilan UMKM di Kota Batu. (din/yon)

Jatim IV

Hal - 6

Gejala Kolesterol Tinggi Ternyata Dapat Dilihat dari Kaki Meski Tergolong Busuk, 7 Makanan ini Bermanfaat Buat Kesehatan

Kolesterol tinggi atau dislipidemia adalah ketidakseimbangan kolesterol akibat tingginya kadar kolesterol.

Kolesterol merupakan senyawa yang ditemukan pada lemak atau lipid dalam darah Anda, pada dasarnya tubuh memerlukan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat.

Tak harus menunggu me lakukan cek kesehatan, memeriksa kadar kolesterol ternyata bisa dilakukan dengan cara memperhatikan kondisi kesehatan pada kaki.

Jika kita mengalami kolesterol tinggi, maka bisa dipastikan pembuluh darah arteri mengalami banyak penumpukan plak sehingga bisa memicu penyempitan atau hambatan aliran darah pada berbagai bagian tubuh, khususnya kaki.

Berikut adalah gejala kesehatan yang muncul pada kaki yang menandakan tingginya kadar kolesterol: 1. Kaki terasa sakit Saat kadar kolesterol cukup tinggi, kaki akan cenderung mudah untuk mengalami pegal-pegal dan rasa sakit, selain itu, saat digunakan untuk melangkah cukup ja uh, kaki juga akan lebih mudah terasa lelah meskipun kita belum banyak beraktifitas sebelumnya.

Munculnya rasa sakit dan lelah pada kaki ini disebabkan oleh adanya penyumbatan plak atau tingginya kadar kolesterol pada tubuh.

2. Kaki mudah terkena kram Jika kaki kita kerap mengalami kram atau kaku pada bagian tumit, kaki bagian depan, hingga kerap menga-

Menyuruput kopi pada pagi hari merupakan kenikmatan tersendiri. Apalagi banyak orang yang tak lengkap jika paginya tidak meminum kopi. Maka dari dulu meminum kopi di pagi hari menjadi sebuah kebiasaan.

Tapi, jika dilakukan terlalu sering ternyata bisa timbulkan bahaya untuk tubuh, lho!

Diketahui bahwa kopi (utamanya kopi hitam) memiliki banyak manfaat, seperti meningkatkan fungsi otak, menambah energi, hingga mencegah alzheimer.

Namun, manfaat tersebut akan optimal jika kita mengonsumsinya tidak dalam kondisi perut kosong. Kenapa ya?

Buat Tubuh Makin Stress Kebiasaan minum kopi disaat perut kosong sebetulnya tak dianjurkan karena akan berdampak pada produksi hormon kortisol.

Dari mulai membuka mata di pagi hari, tubuh kita mulai melepaskan kortisol, hormon yang bertanggungjawab meregulasi respons imun, metabolisme dan stres. “Minum kopi dalam kondisi perut kosong atau di pagi hari sebelum sarapan bisa meningkatkan tingkat kortisol dalam tubuh,� kata Dr. Nikola Djordjevic, MD. Ketika kita memompa tubuh dengan kafein saat kortisol mencapai puncaknya, kita akan membuat tubuh semakin stres.

Hasil studi yang mengevaluasi preferensi minuman berkafein di kalangan mahasiswa kedokteran, menunjukkan, 25 persen responden minum kopi di pagi hari dengan perut kosong.

Mereka diminta mencoba menyeduh secangkir kopi di waktu terbaik untuk minum kopi.

Hasilnya ternyata mengejutkan.

Bahaya pada Kesehatan Ternyata, para murid tersebut mengalami peningkatan suasana hati dan dampak kesehatan jangka panjang.

Psikolog klinis berlisensi, Dr. Jamie Long menjelaskan, minum kopi dengan perut kosong dapat memperbesar efek stimulasi, karena tidak ada yang bisa menyaingi penyerapan.

Lalu, Djordjevic menambahkan, kopi mengiritasi asam lambung.

Sehingga, ketika kita minum kopi dalam kondisi perut kosong kemungkinan besar akan mengalami mulas atau bahkan bisul lambung.

Maka jelas bahwa minum kopi dalam kondisi perut kosong dapat memengaruhi kesehatan fisik.

Namun, lebih dari itu, dampaknya juga berhubungan dengan kesehatan mental. Kelebihan produksi asam dalam perut dapat menyebabkan perubahan suasana hati, gugup, gemetar, dan gejala lainnya.

Selain itu, ada sebuah penelitian yang menghubungkan asam lambung dengan kecemasan dan depresi.

lami kejang-kejang khususnya pada malam hari, maka ada kemungkinan besar kadar kolesterol pada kaki sedang cukup tinggi sehingga sebaiknya harus diwaspadai.

3. Kaki mudah terasa dingin Kaki yang kerap terasa dingin ternyata menandakan adanya ketidaklancaran peredaran darah pada kaki. Ketidaklancaran ini seringkali disebabkan oleh adanya penyumbatan plak pada pembuluh darah.

4. Ukuran otot betis mengecil Pakar kesehatan menyebutkan jika ketidaklancaran sirkulasi darah ternyata bisa berpengaruh pada perkembangan otot betis. Ukuran otot betis akan cenderung semakin menyusut meskipun kita termasuk dalam orang yang aktif melakukan aktifitas fisik.

5. Kuku berubah warna Pakar kesehatan berkata bahwa tingginya kadar kolesterol dalam tubuh ternyata bisa memicu perubahan pada warna kuku dan juga warna kulit menjadi lebih gelap. Kuku juga cenderung lebih keras, lebih tebal, namun pertumbuhannya semakin melambat. Semoga Bermanfaat. (*)

Minum Kopi Sebelum Sarapan! Simak Penjelasan Ahli

Sejumlah studi menemukan, kafein meniru gejala kecemasan dan bahkan serangan panik. Gejala dapat termasuk gelisah, gemetaran, muka memerah, dan detak jantung yang semakin cepat.

Gejala-gejala ini muncul terutama ketika kopi dikonsumsi dalam jumlah besar. “Jika kamu sudah mengalami kecemasan, kamu akan cenderung lebih rentan terhadap efek-efek kopi,� kata Long.

Nah, itu dia penjelasan mengenai beberapa kerugian saat minum kopi di pagi hari saat perut kosong. Sebaiknya hindari agar tubuh kita tetap sehat ya!(*)

Makanan merupakan sumber nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh setiap orang. Maka, mengkonsumsi makanan tentunya harus ya ng baik dan segar, agar membuat tubuh menjadi lebih sehat.

Namun taukah anda?

Terdapat beberapa makanan yang sudah tidak segar atau busuk justru menjadi sumber nutrisi bagi tubuh.

Selain itu, makanan yang busuk ini juga banyak sekali mengandung manfaat kesehatan bagi tubuh, serta menjadi salah satu makanan ya ng enak.

Penasaran makanan apa saja itu? Dikutip dari berbagai sumber, berikut tujuh makanan busuk yang memiliki manfaat kesehat bagi tubuh.

1. Tempe Jarang ada yang menyadari kalau tempe merupakan salah satu makanan busuk. Tempe merupakan olahan kedelai yang difermentasi dengan menggunakan ragi.

Namun tempe kaya akan gizi yang bermanfaat untuk tubuh, juga memiliki rasa ya ng enak sehingga banyak disukai banyak orang.

2. Keju Keju merupakan sebuah makanan fermentasi yang berasal dari susu, agar bisa jadi keju yang sempurna, perlu melewati proses pengentalan

yang dibantu bakteri.

Faktanya, keju memang makanan busuk. Karena pembusukan, ini keju memiliki kandungan yang sangat bermanfaat bagi tubuh seperti protein, vitamin, dan kalsium. Jenis makanan ini juga banyak diminati orang karena rasanya yang gurih.

3. Yoghurt Produk olahan lanjutan dari susu ini juga mengalami proses fermentasi menggunakan bakteri. Teksturnya ya ng awalnya cair, bisa berubah menjadi kental. Dari rasa yang manis, akan berubah menjadi lebih asam.

Proses pengentalan ini dibantu oleh bakteri laktosa yang menghasilkan asam laktat. Jangan heran kenapa tekstur dan rasanya bisa berubah drastis.

Selain rasanya yang enak, Yoghurt juga memiliki kandungan protein yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

4. Kimchi Makan asal Korea ini dibuat dari sayuran seperti lobak, dan sawi putih ini direndam dengan garam, cuka dan bumbu-bumbu lainnya hingga jadi busuk.

Namun jangan salah, kimchi yang melewati proses fermentasi selama beberapa hari ini memiliki kandungan yang menyehatkan untuk tubuh.

Kandungan vitamin A dan C yang tinggi serta ren-

dah kalori, sayuran yang dinobatkan sebagai makanan tersehat di dunia ini yang cocok dikonsumsi oleh kamu yang lagi diet.

5. Oncom Oncom yang mungkin terlihat asing bagi sebagian orang ini, ternyata sangat baik untuk penderita kolesterol.

Walau bentuknya aneh, namun makanan busuk ini ampuh membantu mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.

6. Tauco Proses pembuatan tauco dimulai dari kaacang kedelai yang direbus, dihaluskan, diaduk dengan tepung terigu, lalu dibiarkan sapai tumbuh jamur.

Jamur ini berasal dari fermentasi tauco yang direndam dengan air garam. Kemudian, dijemur selama beberapa minggu hingga keluar aroma khas tauco.

7. Kecap Tahu gak, kalau kecap yang sering kita gunakan sebagai pelengkap masskan ini, juga termasuk makanan yang mengalami pembusukan.

Umumnya menggunakan bahan dari kedelai hitam. Kedelai hitam ini yang sudah disortir, lalu direndam, direbus, didinginkan, diberi ragi, dijemur.

Kemudian direndam lagi dengan larutan garam selama minimal satu bulan. Setelah direndam, kedelai tadi disaring, diberi tambahan gula dan bumbu, lalu direbus. (*)

Jatim V

Hal - 7

Tingkatkan Kedisiplinan Masyarakat

Satgas Covid-19 Lakukan Operasi Penindakan

Petugas gabungan lakukan operasi yustisi penegakan sangsi bagi masyarakat yang tidak memakai masker.

Lamongan, Jatim Pos Dalam rangka meningkatkan pendisiplinan masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan, operasi yustisi pendisiplinan masyarakat terus dilakukan, baik di tingkat Kabupaten maupun di tingkat kecamatan.

Seperti yang dilakukan oleh Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Lamongan, meng gelar operasi yustisi gabungan dari Unsur TNI Polri dari kodim 0812 Lamo-

ngan dan polres lamongan beserta pemkab Lamongan, yang dipimpin Kompol Slamet. Selasa (20/10/2020).

“Pada operasi tersebut sebanyak 35 pelanggar, yaitu masyarakat yang tidak mengenakan masker, terjaring pada operasi tersebut dan langsung dilakukan sidang di tempat dan diberikan sanksi kerja sosial pembersihan sekitar tempat operasi,” jelas

Pamekasan, Jatim Pos Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Pamekasan, Madura, menerima delapan laporan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) selama tahun 2020.

Kasus KDRT tersebut mengalami penurunan dibandingkan pada tahun 2019 yang mencapai 15 kasus di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur. Kasus KDRT ini kerap kali terjadi, lantaran dipicu adanya salah satu faktor ekonomi dan media sosial.

Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A), Abrori Rais mengatakan, sesuai dengan da-

ta laporan sejak bulan Januari 2020 hingga bulan September 2020, ada sekira delapan kasus KDRT. Akan tetapi, ada kemungkinan kasus ini masih banyak terjadi di luar penanganannya.

“Lebih sedikit dari kasus KDRT pada tahun 2019 yang mencapai 15 kasus,” kata Abrori Rais, Selasa (20/10/2020).

Menurutnya, kasus tersebut kerap terjadi dikarenakan adanya ketidak harmonisan dalam rumah tangga, kurang memiliki rasa tanggung jawab dari kedua belah pihak (suami-istri), bahkan dipicu adanya salah satu faktor ekonomi dan media sosial.

“Sehingga menimbulkan miskomunikasi antara suami istri yang tidak diselesaikan dengan kepala dingin,” paparnya.

Kompol Slamet. Terpisah, wakil Ketua Satgas Covid 19 Kabupaten Lamongan Dandim 0812/Lamongan Letkol Inf Sidik Wiyono, sangat mengapresiasi kegiatan operasi yustisi yang digelar dalam skala besar setiap hari tersebut.

“Dari hasil laporan pada operasi minggu ini jumlah pelanggar yang terjaring relatif menurun, hal ini menunjukkan tingkat kesadaran masyarakat sudah mulai meningkat, ini yang menjadi harapan kita semua,” kata Letkol Inf Sidik Wiyono.

Selain itu, Dandim 0812/ Lamongan menghimbau masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan guna menekan penyebaran Covid-19.

“Kesadaran masyarakat dalam mematuhi protokol Kesehatan, menjadi vaksin yang paling mujarab dalam menekan laju perkembangan Covid-19,” pungkas Dandim 0812/Lamongan.(bis)

Faktor Ekonomi dan Medsos Picu Kasus KDRT di Pamekasan Abrori Rais, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kabid P3A).

Lebih jauh, Abrori sapaan akrabnya, berjanji akan terus berupaya melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk meminimalisir terjadinya KDRT di Bumi Gerbang Salam ini.

“Kita juga melakukan upaya-upaya pendampingan dalam kasus-kasus kekerasan rumah tangga dengan tujuan agar memberikan efek jera kepada pelaku,” tutupnya. (did)

Pekerja Seni Tulungagung Dapat Bantuan Rp 600 Ribu

Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo disambut saat acara pembinaan kesenian tradisional di Barata Kafe dan Resto, Selasa (13/10/2020).

Tulungagung, Jatim Pos Bagi Warga masyarakat yang berprofesi sebagai pekerja seni bisa sedikit bernafas lega. Pasalnya, bantuan subsidi dari Pemerintah Kabupaten Tulungagung segera cair.

Hal ini disampaikan Bupati Tulungagung Maryoto Bhirowo saat membuka acara pembinaan kesenian kepada pelaku seni tradisional di Barata Kafe dan Resto, Selasa (13/10/2020).

Anggaran yang disiapkan ada ratusan juta, dan siapa nama-nama yang berhak menerimanya juga sudah didata. Saat ini masih menunggu SK Bupati yang masih digodok di bagian hukum.

Dalam pembinaan kesenian tersebut Maryoto mengung-

kapkan, banyak pelaku seni ya ng mengikuti, karena menganggap hal ini sangat penting.

Berbicara mengenai seni, seni adalah satu nilai indah, satu kesepakatan, satu perilaku yang sangat baik sekali, dan merupakan ciri dan karakter daripada masyarakat di suatu wilayah. “Para pelaku seni harus mendapatkan sosialisasi mengenai seni tradisional itu sendiri,” jelasnya.

Kembali menurut Bupati Tulungagung Maryoto, di tengah pandemi Covid-19 ini pelaku seni sudah bisa mengikuti kegiatan hajatan.

Asalkan, tidak melibatkan banyak massa. Tentu harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti mewajibkan memakai masker,

jaga jarak, dan menyediakan tempat cuci tangan.

“Yang berperan sebagau Master of Ceremony (MC) juga berkewajiban mengingatkan protokol kesehatan, misalnya meminta agar pengunjung tidak berjabat tangan,” terangnya.

Namun untuk hajatan yang melibatkan banyak massa seperti wayangan dan dangdutan masih belum boleh diadakan.

Pada kesempatan yang sama pula Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Bambang Ermawan menambahkan, sejauh ini pihaknya telah mendata sekitar 3000 pekerja seni.

Data tersebut segera diverifikasi, mereka akan mendapat bantuan berupa uang tunai yang langsung ditransfer ke rekening penerima masing-masing selama 3 bulan berturut- turut.

Lanjut dikatakan, masing-masing pekerja seni akan mendapat bantuan sebesar Rp 200 ribu selama tiga bulan, jumlah total Rp 600 ribu per orang.

Dalam kegiatan yang bertemakan Pembinaan Kesenian Pelaku Seni Tradisional 2020 tersebut diikuti sekitar 160 peserta. Mereka akan diberikan pengarahan terkait pembuatan eksistensi pelaku seni tradisional juga upaya memajukan budaya. (san)

Inovasi Satpas Colombo Surabaya, Permudah Layanan Ibu Menyusui Dapatkan SIM

Surabaya, Jatim Pos Satlantas Polrestabes Surabaya terus berinovasi dalam memberikan pelayanan prima kepada pemohon SIM. Salah satunya dengan memberikan pelayanan khusus pada Ibu menyusui di Satpas Colombo Surabaya.

Kasat lantas Polrestabes Surabaya, AKBP Teddy Chandra melalui Kanit Regident Satpas SIM Colombo, AKP Rizal Nugra Wijaya menjelaskan, bentuk pelayanan dengan mendahulukan Ibu menyusui yang sedang mengurus SIM baik baru maupun perpanjangan di Satpas Colombo Surabaya ini dilakukan

untuk mempermudah para ibu yang sedang menyusui untuk mendapatkan SIM. “Pelayanan tersebut kami berikan dengan maksud untuk mempermudah para ibu yang sedang menyusui untuk mendapatkan SIM, “ ujarnya, Jumat (23/10/2020).

Pelayanan dalam bentuk memproses SIM yang diajukan dengan tetap melalui prosedur yang berlaku hanya didahulukan dari pemohon SIM yang lain.

“Itupun melalui ujian teori, ujian praktek dan tentunya syarat lainnya,” terangnya.

Meskipun masih menyusui keinginan para Ibu untuk

berkendara dengan tertib lalu lintas dan juga tertib di jalan dengan memiliki SIM patut diapresiasi dan seharusnya masyarakat pada umumnya yang belum memiliki SIM terdorong untuk segera membuat SIM, agar saat berkendara di jalan taat dan patuh agar bisa terhidar dari kecelakaan lalu lintas.

“Kalau para Ibu yang masih menyusui saja punya keinginan kuat untuk tertib berlalu lintas dengan mengurus SIM, seharusnya masyarakat yang lain yang belum punya SIM lebih termotivasi untuk tertib berkendara dengan segera mengurus SIM,” pungkasnya. (tri)

Alpart DesakDPRD Pamekasan Tuntaskan Kasus BPNT Pamekasan, Jatim Pos Aliansi Pemuda Peduli Rakyat (Alpart) kembali menggeruduk gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan. Mereka mendesak Dewan Legislatif dan Dinas Sosial (Dinsos) untuk segera menuntaskan problematika mengenai program bantuan pangan non tunai (BPNT) yang dinilai mendapat permasalahan di Kecamatan Kadur, Pamekasan, Jawa Timur.

Saat aksi berlangsung massa demo ditemui oleh Wakil Ketua DPRD Pamekasan Harun Suyitno, Wakil Ketua Komisi IV Khairul Umam dan Anggota Komisi IV Alfian Rhomadani serta Plt Dinsos Pamekasan Moch Tarsun.

Korlap aksi Basri mengatakan, sebenernya, aksi ini bukanlah yang pertama kalinya. Akan tetapi, sudah berulang kali, sehingga dalam aksi ini, Alpart mendesak Dewan legislatif dan Dinsos untuk segera menuntaskan permasalahan BPNT yang menjadi polemik terhadap masyarakat.

“Ada temuan kita yang kemudian menjadi permasalahan besar yang sampai detik ini Pemerintah ataupun dewan belum bisa melakukan tugasnya. Oleh karenanya, kami hadir untuk meminta kejelasan dari DPRD dan Dinsos Kabupaten Pamekasan,” kata Basri, Senin (19/10/2020).

Massa aksi Alpart saat ditemui DPRD Kabupaten Pamekasan dan Dinsos di depan gedung DPRD Pamekasan.

Menurutnya, beberapa temuan yang dinilai bermasalah seperti harga satuan beras yang tidak sesuai dengan harga di pasar, Bahkan ada dugaan oknum pihak ketiga yang mengintruksikan untuk satu pintu dalam pengambilan barang atau bahan-bahan BPNT. “Kita berikan waktu 3 x 24 jam untuk diproses dan mengevaluasi persoalan ini.

Karena kami akan tetap berkomitmen dalam mengkawal problematika ini sampai tuntas,” papar Alumni aktivis HMI Jatim itu.

Terpisah, Wakil Ketua Komisi IV DPRD Pamekasan, Khairul Umam menyampaikan, Komisi IV telah menginisiasi dengan Dinsos dan BNI untuk mencarikan solusi.

Akan tetapi hal itu belum dianggap cukup oleh Alpart.

Sehingga dalam waktu dekat pihaknya akan mem-

pertemukan pihak-pihak terkait untuk menyikapi persoalan ini lebih dalam.

“Perlu Alpart ketahui good Will yang telah dilakukan oleh DPRD itu sudah dilakukan, bahkan dalam kurun waktu yang telah diberikan oleh Alpart insyaallah kami akan mengakselerasi pihakpihak kembali untuk mencari titik temu seperti yang diinginkan massa aksi Alpart,” terang politisi PKB itu.

Sementara itu, Plt Dinsos Pamekasan Moch Tarsun membenarkan pernyataan komisi IV prihal undangan mengenai penyelesaian persoalan yang dibawa oleh Alpart.

“Sudah kami tindaklanjuti oleh tim Tikor dan hasilnya akan disampaikan pada waktu itu saat pertemuan dengan Komisi IV. Jadi kami selalu siap menindaklanjuti persoalan yang disampaikan oleh Alpart,” tutupnya. (did)

Hal - 8

Ekspose Pemprov Jatim

Pemprov Jatim Gelar Rakor Perkuat Sinergitas Pilkada Serentak 

Bersama Forkopimda dan Bupati/Walikota se Jatim

GUNA mewujudkan Pilkada serentak di 19 kab/kota di Jatim pada 9 Desember mendatang agar berlangsung dengan tertib, aman, damai dan lancar sesuai dengan protokol kesehatan, Pemprov Jatim bersama Forkopimda dan pemkab/pemko terus melakukan sinergi dan koordinasi secara komprehensif.

Untuk itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Wakil Ketua DPRD Jatim, Kapolda Jatim, Kasdam V Brawijaya, Kajati Jatim, Wakil Gubernur Jatim dan Ketua KPU bersama seluruh Bupati/Walikota se-Jatim, Danrem, Kapolres, Kajari, dan Ketua KPU di 19 kab/kota ya ng melaksanakan Pilkada di Jatim melakukan pemantapan sinergi dan koordinasi melalui Rakor Ketertiban dan Keamanan di Wilayah Provinsi Jatim Tahun 2020 bertempat di Convention Hall Grand City Surabaya, Senin (19/10).

Gubernur Khofifah menyebut, ada beberapa hal penting yang perlu diwaspadai mengingat pelaksanaan pilkada serentak ini masih dalam situasi pandemi Covid-19. Mulai dari penerapan protokol kesehatan selama proses pilkada, meningkatkan angka partisipasi pemilih, sampai dengan mengantisipasi berbagai kerawanan yang timbul serta menjaga protokol kesehatan di setiap tahapan pilkada.

Khofifah mengatakan, untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19, maka harus dipastikan bahwa menjaga saat tahap kampanye sampai dengan pemungutan suara, penghitungan suara sampai proses diumum kan perolehan suara dan pengumuman pemenang.

Serta, memastikan bahwa para petugas pemilu mulai

dari Panitia Pemungutan Suara (PPS), Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) hingga petugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam kondisi sehat dan terbebas dari Covid-19.

Untuk itu, dirinya meminta agar Bupati/Walikota melakukan koordinasi teknis pelaksanaan rapid test atau swab test bagi para petugas tersebut. Hal ini terkait dengan kebutuhan tenaga kesehatan serta jangka waktu hasil pelaksanaan tes tersebut tidak kadaluarsa atau masih berlaku saat Pilkada.

“Menurut Kemenkes hasil rapid tes berlaku 14 hari. Monggo kita berbagi tugas mulai kapan rapid test para petugas ini akan dilakukan karena terkait berapa banyak tim nakes bisa disupport Bupati/Walikota. Jangan sampai pelaksanaannya terlalu mepet sehingga ketika pilkada berlangsung hasilnya belum keluar. Mari lakukan pemetaan kepada seluruh aparatur yang terlibat dalam proses pemungutan suara ini agar rakyat sehat, ekonominya sehat dan pilkadanya sehat,” katanya.

Terkait kebutuhan tenaga kesehatan tersebut, lanjut Khofifah, ia meminta agar kab/kota yang tidak melaksanakan pilkada dapat memberikan support atau bantuan kepada kab/kota yang membutuhkan bantuan tenaga kesehatan. Terutama di daerahdaerah yang memiliki masyarakat yang memiliki hak pilih dalam jumlah besar.

“Mohon kepada bupati/walikota terdekat jikalau ada daerah di sekitarnya dengan jumlah pemilih sangat besar dan jumlah tim petugas pilkada dalam jumlah besar butuh support, sekiranya memungkinkan bisa kita

bantu tenaga kesehatan terutama untuk melakukan rapid test dan swab test bagi para petugasnya,” ungkapnya.

Khofifah juga meminta agar Bupati/Walikota terus melakukan sosialisasi dan menyebarluaskan informasi terkait pelaksanaan Pilkada serentak. Apalagi, di tengah pandemi covid19 saat ini masih ada masyarakat di daerah yang tidak tahu kapan pelaksanaan pilkada tersebut. Hal ini penting agar tingkat partisipasi dan keikutsertaan masyarakat dalam pilkada meningkat.

“Bupati/Walikota bisa bekerjasama dengan berbagai pihak untuk menyebarluaskan informasi serta terus mensosialisasikan pilkada ini. Seperti bekerjasama dengan media massa baik cetak maupun elektronik untuk terus mensosialisasikan hal ini. Kami di Pemprov setiap hari Minggu melakukan gowes sembari menyampaikan pentingnya protokol kesehatan sekaligus mensosialisasikan pilkada serentak di kab/kota yang melaksanakan,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol M. Fadil Imran mengatakan, dalam pelaksanaan pilkada serentak mendatang tetap mengutamakan keselamatan jiwa dengan mematuhi kebijakan dan peraturan pemerintah terkait penanganan dan pencegahan serta protokol kesehatan Covid-19.

Kemudian, sesuai arahan Presiden Jokowi agar TNI Polri untuk tidak segan-segan menindak para bakal paslon yang tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19 yang ditetapkan pemerintah. Untuk itu, Polri akan melakukan pengawasan penerapan protokol kesehatan Covid-19 dalam setiap aktivitas masyarakat, khususnya yang berkaitan dengan pilkada

Gubernur Khofifah didampingi Wagub Emil pada Rakor Ketertiban dan Keamanan di Wilayah Provinsi Jatim Tahun 2020 di Grand City Surabaya.

serentak.

Kapolda juga memberi penekanan khusus kepada anggota Polri untuk menjaga netralitas, melaksanakan tugas pengamanan secara profesional, melakukan deteksi dini dengan mengoptimalkan fungsi intelijen dan Bhabinkamtibmas, serta tahapan pilkada harus diselesaikan dengan tetap berpedoman pada aturan perundang-undangan yang berlaku.

“Kepada para kapolres yang daerahnya melakukan pilkada serentak untuk tidak mengeluarkan surat izin keramaian untuk mengantisipasi terjadinya pengumpulan massa serta terus mengingatkan secara intens kepada Timses dan penyelenggara pemilu untuk tetap mematuhi protokol kesehatan terutama saat pelaksanaan kampanye,” katanya.

Serahkan Piagam dan Plakat WTP Kab/Kota Dalam kesempatan ini,

Gubernur Khofifah didampingi oleh Wagub Jatim dan Kepala Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Jatim, menyerahkan piagam dan plakat penghargaan atas capaian opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan Tahun 2019 kepada 36 kab/kota di Jatim. Dari 38 kab/kota di Jatim hanya dua kab/kota yang tidak memperoleh WTP yakni Kab. Jember dan Kota Pasuruan.

Plakat sendiri diberikan kepada kab/kota yang lima kali atau lebih berturut-turut meraih capain opini WTP. Beberapa kab/kota yang meraih penghargaan dan plakat atas capaian opini WTP tersebut diantaranya Kota Blitar yang meraih sebanyak 10 kali berturut-turut, Kota Malang sebanyak 9 kali berturut-turut, serta Kab. Banyuwangi, Kab. Ponorogo dan Kota Surabaya sebanyak 8 kali berturut-turut.

Kepada Bupati/Walikota penerima piagam dan plakat penghargaan ini, Gubernur Khofifah mengatakan bahwa prestasi tersebut menandakan bahwa pengelolaan keuangan di Provinsi Jawa Timur telah dilakukan dengan prinsip kehati-hatian, akuntabilitas dan transparansi yang baik.

Hal ini menjadi modal kuat bagi pengelolaan keuangan dalam situasi darurat pandemi Covid-19 saat ini yang memerlukan transaksi Pemerintah secara cepat, mendesak, dan masif namun aman dalam pertanggungjawabannya agar tidak terdapat masalah di kemudian hari.

“Untuk dua daerah yang belum mendapatkan WTP mari kita dorong bersama agar akuntabilitas penggunaan anggaran ke depannya bisa dilakukan dengan prinsip kehati-hatian, akuntabilitas dan transparansi yang baik,” pungkasnya.(hms)

Percepat Screening dan Tracing Covid-19 di Jatim Gubernur Resmikan Layanan Rapid Test & PCR RS Sheila Medika JATIM terus konsisten untuk melakukan screening dan tracing massif. Berkat keagresifan screening dan isolasi yang dilakukan telah membantu menurunkan penularan COVID-19, sehingga kasus aktif COVID-19 hari Senin (19/10) di Jatim tinggal 5,22 persen.

Berdasarkan data dari Satgas COVID-19 Jatim, Per senin kemarin , penggunaan rapid test baik antibody mau-

pun antigen untuk kegiatan screening dan Tracing telah tembus 1.010.590 test. Dengan populasi Jatim sekitar 40 juta penduduk, maka 1 dari 40 penduduk Jatim telah di tes cepat COVID-19 dengan rapid test Sementara untuk swab test tercatat 436.474 jumlah individu yang diperiksa PCR di Jatim. Dengan populasi Jatim sekitar 40 juta penduduk, maka 1 dari 92 warga Jatim telah di tes

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan layanan Rapid Test dan Swab PCR RS Sheila Medika di Maspion Square

COVID-19 dengan swab dan PCR test. Saat ini, Jatim telah memiliki 76 lab baik secara khusus maupun RS yang mampu melakukan pemeriksaan PCR dan 28 tempat yang mampu melakukan TCM. Guna terus mendukung percepatan screening dan tracing COVID-19, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan layanan Rapid Test dan Swab PCR RS Sheila Medika di Maspion Square, Jalan A. Yani Surabaya, Senin (19/10).

Ini hal baru menyeiringkan pengendalian covid-19 di tempat belanja. Sekaligus mengurangi kehawatiran bagi sebagian masyarakat yang takut melakukan rapid test dan swab test.

Layanan ini merupakan hasil sinergi antara RS Sheila Medika, PT. Satu Laboratorium Utama dan PT. Maspion Group yang disediakan untuk masyarakat Jawa Timur. Bia-

Edisi 379 T ahun XIX – Minggu IV Oktober 2020 Tahun

ya untuk layanan Rapid Test tercatat Rp. 90 ribu, berarti di bawah HET yang oleh Kemenkes ditentukan Rp. 150 ribu, sedangkan biaya untuk layanan Swab PCR Rp. 900 ribu. Dengan harga tersebut, hasil dapat diperoleh dengan cepat, yakni sekitar 5 jam, dan paling lama maksimal 1 x 24 jam. Sementara untuk rapid test bisa 15 menit diketahui hasilnya.

Atas kontribusi tersebut, Mantan Mensos menyampaikan terima kasih atas diresmikannya layanan Rapid Test dan Swab PCR di mal Maspion Square. Layanan ini tentunya juga akan menjadi penguatan dan energi baru bagi masyarakat Jawa Timur untuk mendapatkan layanan kesehatan lebih cepat dan mudah dijangkau.

“Ini adalah sinergitas antara layanan testing covid-19 dengan pergerakan ekonomi.

Sinergi ini tentu semuanya

berseiring dengan keinginan memberikan layanan kesehatan yang baik bagi masyarakat Jatim seiring dengan pergerakan ekonomi yang harus terus didorong,” jelas orang nomor satu di Jatim.

Dikatakan, ini merupakan sinergitas yang bisa membantu masyarakat untuk mengakses pemeriksaan COVID-19 dengan suasana mal yang santai. Layanan ini bisa dimanfaatkan bagi masyarakat dari manapun yang sedang di Surabaya, dan Jawa Timur pada umumnya.

“Ini merupakan salah satu upaya memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat yang bermanfaat apabila disampaikan ke publik, tempatnya sangat mudah diakses dan srategis sekali.

Siapa saja yang sedang di Surabaya, di Jatim dapat dengan mudah mengakses layanan rapid test dan swab PCR ini, dalam suasana lebih santai,”

tutur gubernur perempuan pertama di Jatim ini.

Lebih lanjut disampaikannya, kecepatan untuk mengetahui hasil test juga menjadi hal yang sangat penting.

Karena untuk bisa melakukan deteksi dini, bisa melakukan tracing, testing dan isolasi secara cepat sehingga penularan dapat dicegah.

Sementara itu Dirut RS Sheila Medika Dr. Benjamin K.MARS mengatakan layanan Rapid Test dan PCR ini dibuka di pusat perbelanjaan atau Mal Maspion Square ini agar masyarakat tidak takut melakukan tes.

Turut hadir dalam peresmian tersebut Dirut RS Soetomo Surabaya dr Joni Wahyuhadi, Dirut RS Dr. Soetomo yang juga ketua kordinator Kuratif, Direktur RS Jiwa Menur M. Hafidin Ilham, Dirut PT. Maspion Group Ali Markus, Dirut PT. Satu Laboratorium Utama Erwin Aksa. (hms)

Hal - 9

Ekspose Pemprov Jatim

Wagub Emil Sampaikan Pentingnya Ekonomi Gotong Royong 

Untuk Pulihkan Perekonomian Akibat Covid-19

Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak saat member sambutan pada pengukuhan pimpinan Dewan Koperasi Indonesia wilayah Jawa Timur (Dekopinwil Jatim)

WAKIL Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menyampaikan arti penting ekonomi yang berlandaskan gotong royong dan kekeluargaan terlebih di masa pandemi saat ini. Dirinya mengatakan perlunya semangat kebersamaan, gotong royong dan kekelurgaan untuk memulihkan perekonomian yang terdampak Covid-19. Dan hal tersebut ada dalam koperasi.

“Di tengah pandemi covid-19 semakin menyadarkan kita pentingnya ekonomi

yang dilandasi oleh semangat gotong royong dan kekeluargaan,” kata Wagub Jatim saat menghadiri pengukuhan pimpinan Dewan Koperasi Indonesia wilayah Jawa Timur (Dekopinwil Jatim) masa jabatan 2020 2025 di Graha Dekopinwil Jatim, Jl. Raya Bandara Juanda, Sidoarjo, Jumat (16/10).

Menurut Wagub yang akrab disapa Emil ini, sinergitas dan kolaborasi semua pihak sangat diperlukan untuk bersama-sama berupaya mem-

bangkitkan kembali roda perekonomian yang terpuruk akibat pandemi Covid-19.

“Karena kalau tanpa gotong royong, orang mau cari selamat sendiri, cari untung sendiri ya susah, program pemerintah apapun yang itu untuk menggerakkan ekonomi tidak bisa berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Dirinya menjelaskan, bah wa pemerintah saat ini telah memberikan banyak bantuan sosial dan insentif kepada ma syarakat. Tujuannya agar

masyarakat dapat membelanjakannya untuk memenuhi kebutuhan mereka. Sehingga, aktifitas ekonomi tetap bergerak, UMKM dan koperasi bisa tetap berjalan dan perlahan memulihkan keadaan perekonomian di Jatim.

Oleh sebab itu, Wagub Jatim yang pernah menjabat Bupati Trenggalek ini mengharapkan kepada pimpinan Dekopinwil Jatim yang baru dikukuhkan dapat merangkul kemitraan dengan Pemprov Jatim untuk membangun perekonomian dan bersama-sama mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jawa Timur.

“Jadi koperasi ini akan menjadi mitra utama, telah, dan akan terus menjadi mitra utama dalam program pemulihan ekonomi nasional baik di pusat maupun juga program pemulihan ekonomi nasional yang kita jalankan di Jawa Timur,” tuturnya.

Selain itu, Wagub Emil berpesan agar koperasi-koperasi di Jawa Timur dapat mewujudkan kemandirian dalam perjalanannya membangun perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.

Karena ia menilai, kemandirian dan kekeluargaan telah tertanam dalam nilai kopera-

si itu sendiri.

“Koperasi sebagai solusi menjadi wadah untuk kita bisa melakukan kegiatan secara produktif tetapi semangatnya adalah gotong royong, jadi tentunya mandiri secara ekonomi, betul seperti dalam marsnya swakerta swasembada. Tetapi di sisi lain motifnya tidak murni mencari keuntungan semata tetapi kemanfaatan diatas segala-galanya, kemanfaatan yang berkelanjutan atau mandiri,” urainya.

Wagub Emil menambahkan bahwa pondok pesantren (ponpes) yang ada di Jatim jumlahnya mencapai ribuan dan ada peluang bagaimana ponpes dapat mandiri dengan memiliki usaha sendiri yang nantinya akan menopang keberlangsungan ponpes tersebut. Melalui Dinas Koperasi dan UKM, Pemprov bisa memberikan bantuan modal dengan syarat melalui koperasi ponpes. Namun sayangnya masih banyak yang belum dapat memenuhi persyaratan. Selain itu juga ada One Pesantren One Produk (OPOP) juga diharapkan bisa menjadi upaya untuk mewujudkan kemandirian pesantren.

“Kami yakin bersama De-

kopinwil Jawa Timur kita bisa membenahi ini sehingga tahun depan kita bisa lebih luas dan efektif mengkaryakan dan memberdayakan jejaring koperasi,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua Umum Dewan Koperasi Indonesia Dr. Sri Untari Bisowarno berpesan kepada pimpinan Dekopinwil Jatim yang baru agar berfokus pada pemeringkatan koperasi, digitalisasi dalam koperasi, transformasi kultur untuk memiliki mindset koperasi berkinerja tinggi. Selain itu ia juga meminta agar Dekopinwil Jatim membangun sinergi dan berpartner dengan Pemprov Jatim dalam mengurangi kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran di Jatim.

“Koperasi itu di dalam lagunya sudah berbunyi tadi, swakerta swasembada berarti kita yang harus bisa mampu membuat kemandirian di dalam diri kita sendiri, kita berkumpul disini bersama-sama bagaimana untuk bisa mewujudkan kemandirian itu, saya mohon open minded, kreatifitasnya dikeluarkan inovasinya dikeluarkan jangan hanya menunggu diperintah tetapi lebih baik mempunyai inisiasi,” katanya. (hms)

Gowes Pemulihan Ekonomi dan Galakkan 3M di Pacitan Gubernur Tinjau Pembangunan Museum & Galeri SBY-Ani GUBERNUR Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa kembali gowes sembari menyampaikan pesan pentingnya disiplin menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 kepada masyarakat berseiring dengan pemulihan ekonomi masyarakat.

Hari Minggu (18/10/20 20), giliran daerah pesisir selatan di Jatim, Kabupaten Pacitan, yang menjadi lokasi Gubernur Khofifah bersama instansi vertikal antara lain seperti Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Jatim, Kanwil BPN, BPJS Ketenagakerjaan, Bulog dan sebagainya untuk gowes sosialisasi dan edukasi Covid-19.

Sekaligus juga ikut mendampingi, Bupati Pacitan Indartato, Sekdaprov Jatim, Forkopimda di lingkup Kab. Pacitan, beberapa Kepala OPD di Pemprov Jatim, serta para penyintas Covid-19.

Dalam kegiatan ini Gubernur Khofifah aktif membagikan masker di sejumlah titik. Seperti Pasar Minulyo, serta singgah di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (KUMKM) untuk meninjau stand Kampung UMKM Goes Digital.

Tidak hanya itu, selagi

gowes di Pacitan, Gubernur Khofifah juga menyempatkan diri bersama rombongan untuk meninjau lokasi Museum & Galeri SBY-Ani Yudhoyono. Museum dan galeri ini sudah mencapai progres pembangunan 33 persen.

“Menurut kordinator pembangunan, museum ini ditarget akan rampung Maret 2021. Kita tentu berterima kasih pada Bapak SBY sebagai Presiden RI ke VI memilih Pacitan untuk mendirikan museum dan galeri SBY-Ani. Saya optimistis bahwa ini akan menjadi destinasi yang memiliki daya tarik tinggi bagi wisatawan, yang dampaknya akan mengungkit ekonomi Pacitan,” papar Gubernur Khofifah.

Tak lupa, Gubernur Khofifah mengajak rombongan dan warga Pacitan untuk berkirim doa untuk almarhumah Ani Yudhoyono agar mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Lebih lanjut, gubernur yang juga mantan Menteri Sosial RI ini mengungkapkan bahwa gowes kali ini adalah dalam rangka Gowes Pemulihan Ekonomi.

Karenanya, kehadiran para pemimpin lembaga vertikal di Jatim ini, merupakan salah satu kunci keberseiringan antara menggerakkan ekonomi

sekaligus mengendalikan penyebaran Covid-19.

“Jadi seperti di kegiatan sebelumnya, sebagian besar yang ikut adalah para pelaku perbankan baik HIMBARA maupun bank Jatim. Ada Kanwil BI, Kanreg OJK, Dirut Bank Jatim, Dirut Bank UMKM, HIMBARA hingga Kanwil BPN. Dan memang di tengah pandemi Covid-19 ini sinergitas dan kolaborasi ini adalah sebuah kebutuhan,” ungkap Khofifah.

Dalam rangka pemulihan ekonomi, berbagai stimulus telah diberikan baik oleh pemerintah pusat maupun Pemprov, berupa BLT, BNPT, Bantuan Subsidi Upah, hingga Banpres-PUM yang diberikan pada usaha mikro.

Bukan itu saja, stimulus perbankan seperti kemudahan pengajuan kredit dan relaksasi kredit. Di mana, bantuan ini sama-sama bertujuan untuk membantu dan mengurangi beban dampak Covid-19 bagi masyarakat yang terdampak.

“Kami berharap semua ini bisa menjadi komplementer dari seluruh layanan sosial ekonomi kita. Yang tentunya harapannya adalah bisa meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Co-

Edisi 379 T ahun XIX – Minggu IV Oktober 2020 Tahun

vid-19 yang belum berakhir,” tandas orang nomor satu di Pemprov Jatim ini.

Ke depan, diharapkan tidak hanya Bank Jatim, Bank UMKM Jatim saja yang terus bersinergi, melainkan juga Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), antara lain Bank Mandiri, Bank BNI, maupun bank lainnya. Hal ini penting, karena peran perbankan sangat diperlukan dalam rangka pemulihan ekonomi di Jatim, utamanya dalam hal pemulihan ekonomi rakyat.

Terkait pengendalian covid-19, secara khusus Gubernur Khofifah memberikan apresiasi kepada jajaran Pemkab dan Forkopimda Pacitan serta seluruh tenaga medisnya karena jumlah kasus penyebaran dan kematian Covid-19 di Pacitan termasuk yang terendah di Jatim. Secara khusus, pihaknya juga berterimkasih atas komitmen masyarakat sebagai garda terdepan dalam disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Di mana, berdasarkan data per tanggal 17 Oktober total kasus terkonfirmasi Covid-19 di Pacitan sebanyak 178 orang. Dengan kasus aktif 40 orang, sembuh 134 orang, dan meninggal 4 orang, sehingga mortality rate

Gubernur meninjau pembangunan Museum SBY-Ani di Pacitan

nya hanya 2,25 persen.

“Terimakasih pada jajaran Pemkab Pacitan, tenaga medis dan paramedis, TNI/POLRI atas segala upayanya dalam menangani Covid-19.

Serta masyarakatnya yang telah terus disiplin menerapkan protokol kesehatan,” urainya.

Dengan, mengambil start dari Pendopo Kab. Pacitan, kemudian singgah di Pasar Minulyo, kemudian meninjau pembangunan Museum dan Galeri SBY-Ani Yudhoyono, serta singgah di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah (KUMKM) untuk meninjau stand Kampung UMKM Goes Digital.

Selanjutnya Gubernur Khofifah juga melakukan siaran langsung di Radio Grin-

dulu FM, dengan konsisten menyampaikan pesan pentingnya penerapan protokol kesehatan Covid-19.

Di setiap titik Gubernur perempuan pertama di Jatim ini juga tidak lupa membagikan masker, sekaligus membagikan sembako bagi masyarakat termasuk tukang becak.

Usai melakukan gowes, Gubernur Khofifah juga berkesempatan menyerahkan berbagai bantuan dalam rangka pemulihan ekonomi di Pendopo Kab. Pacitan. Bantuan yang diserahkan, di antaranya penyerahan dana bergulir (Dagulir) dari Bank Jatim kepada pegiat UMKM di Pacitan. Di antaranya, Erlina Dwi Yulianti Rp. 300 juta, Himo Wahyudi Rp. 300 juta, dan Siti Maryari Rp. 100 juta. (hms)

Jatim VI

Hal - 10

Bupati Anas Motivasi Tenaga Pendidik Pelajaran Jarak Jauh Banyuwangi, Jatim Pos

matan se kabupaten di aula

proses pendidikan kendor

melalui daring. Maka harus

Bupati Abdullah Azwar

Dinas Pendidikan, Senin (19/

dan menurunkan semangat

ada inovasi dan kreativitas

Anas memberikan motivasi

10/2020). Turut hadir Pelak-

belajar siswa di rumah. Saya

dari para pendidik untuk me-

kepada jajaran tenaga pen-

sana tugas (Plt) Kepala Dians

yakin, bapak dan itu guru bi-

ngurangi potensi loose ter-

didikan di Kabupaten Banyu-

Pendidikan Suratno.

sa menyesuaikan diri dan te-

sebut, dan ini harus dipikirkan

tap semangat untuk mega-

bersama-sama oleh segenap

jar,” ujar Anas.

tenaga pendidik baik guru dan

wangi untuk terus semangat

Anas mengatakan pelak-

menjalankan pendidikan

sanaan pendidikan jarak jauh

jarak jauh (PJJ) bagi siswa di

(PJJ) secara online yang saat

Pembelajar secara online

masa pandemi ini. Anas me-

ini berlangsung, tentunya

tersebut, tentunya memba-

“Selain itu Kepala sekolah

minta agar tenaga pendidik

menuntut para tenaga pen-

wa konsekuensi berkurang-

juga harus berinovasi dalam

juga bisa terus berinovasi

didik untuk mampu menye-

nya intensitas pertemuan ta-

menjalankan fungsi supervisi

Bupati Abdullah Azwar Anas memberikan motivasi kepada jajaran tenaga pendidikan di Kabupaten Banyuwangi

agar proses pendidikan tetap

suaikan diri dengan penggu-

tap muka antara siswa dan

atau pembinaan kepada gu-

lusi,” imbuh Anas.

berjalan optimal dan me-

naan teknologi sebagai pe-

guru. Di sinilah muncul po-

ru untuk memastikan bahwa

Ke depan, lanjut Anas,

pun inovasi pendidikan, pe-

ningkatkan semangat belajar

rangkat mengajarnya. Anas

tensi loose learning, dimana

kegiatan pembelajaran tetap

sebagaimana penjelasan

ran guru sebagai pendidik

siswa.

kepala sekolah,” ujar Anas.

pun teknologi, sebesar apa

pun menyadari ada sejumlah

proses belajar berlangsung

dilaksanakan

meskipun

Menteri Pendidikan Nadiem

tak akan tergantikan. Karena

Hal itu disampaikan Anas

tantangan bagi pendidik da-

dengan tidak optimal. Kema-

menggunakan metode jarak

Makarim, di saat pandemi

konsepnya bukan untuk

saat bertemu dengan pulu-

lam menjalani hal tersebut.

juan pembelajaran siswa ju-

jauh. Kepala sekolah juga

telah berakhir, kombinasi

menggantikan guru, tetapi

han tenaga pendidik yang

“Karena tidak semua

ga tidak bisa terpantau de-

dapat memberikan solusi

pembelajaran tatap muka

teknologi itu untuk memper-

terdiri atas koordinator wila-

pendidik mungkin terbiasa

ngan maksimal.

dan motivasi kepada guru,

dan jarak jauh dinilai memi-

kuat potensi guru. Jadi tetap

yah satuan pendidikan (kor-

dengan perangkat teknologi,

“Tentunya ada proses

sehingga guru-guru yang be-

liki potensi luar biasa untuk

semangat untuk semua guru

wil satdik) dan perwakilan

namun hal ini harus tetap di-

yang hilang atau terpotong

lum siap memanfaatkan me-

memajukan pendidikan.

dalam bertugas mendidik sis-

kepala sekolah dari 25 keca-

jalankan. Jangan sampai

selama siswa hanya belajar

dia daring dapat diberi so-

Hari Pangan Sedunia

Banyuwangi Bagikan Bibit dan Sayuran

“Karena secanggih apa

“Kalau ada aset seperti ini, harus dikelola mandiri.

makanan pokok warga pra

Jangan dijual ke orang lain.

sejahtera. Mereka juga kami

Jangan sampai kita jadi pe-

ajarkan cara bertanam di

gawai di rumah sendiri. Gali

lahan terbatas, kalau butuh

apa yang menarik. Misal di

bibit tanaman lain kami siap

Pacet ini alamnya bagus, ya

bantu,” imbuhnya.

sudah pertahankan itu. Mak-

pertan juga akan membuat program pembudidayaan tanaman hias dengan meli-

Mojokerto, Jatim Pos

Petugas Dinas Pertanian dan Pangan Banyuwangi bagikan bibit pangan dan sayuran

Mereka akan dibantu bibit

Banyuwangi, Jatim Pos

rapannya bisa untuk men-

tanaman hias untuk dikem-

cukupi kebutuhan pangan

bangkan.

keluarganya,” kata Arief.

simalkan, terus kreatif, naPjs Bupati Mojokerto Himawan Estu Bagijo saat potong pita soft opening mojo kembang sore park

batkan warga pra sejahtera.

ngan Banyuwangi mendo-

(rzl)

Desa Petak Dirikan Pasar Rakyat Mojo Kembangsore Park

Selain itu, lanjut dia, Dis-

Dinas Pertanian dan Pa-

wa,” pungkas Anas.

“Tanaman hias ini ada

Mojo Kembangsore Park, salah satu wahana wisata Pa-

mun tetap jaga kelestariannya. Kalau ingin nambah

tepat untuk diterapkan,” ujar Pjs

pembangunan, pikirkan dulu

Bupati Mojokerto Himawan Estu

daya dukungnya. Semua ha-

Bagijo.

rus sinergis dan terukur,” tandas Pjs Bupati.

sar rakyat dengan mengusung

Masih kata Pjs Bupati Mo-

konsep ekonomi berbasis ma-

jokerto, model manajemen

Sementara itu, Supoyo

syarakat yang berada di Desa

penataan modal masa kini,

Kades Petak, mengaku sa-

Petak, Kecamatan Pacet, res-

banyak yang sudah pakai sa-

ngat optimis, ekonomi ma-

mi dibuka oleh Pjs Bupati Mo-

ham. Itu investasi yang sa-

syarakat Petak akan sangat

jokerto, Himawan Estu Bagijo,

ngat bagus. Usaha ini ada di

terdongkrak dengan adanya

Sabtu (17/10/2020).

bawah BUMDes.

fasilitas ini. Dirinya melapor-

rong warga memenuhi kebu-

Bantuan tersebut dise-

manfaat ekonomisnya. Kami

tuhan pangan harian dengan

rahkan secara simbolis oleh

harapkan bibit ini sebagai

memanfaatkan pekarangan

Arief di Agro Wisata Taman-

cikal bakal usaha mereka, se-

rumah (family farming). Ra-

suruh, Kecamatan Glagah,

hingga bisa menambah pen-

tusan wanita kelompok tani

Banyuwangi, bersamaan de-

dapatan mereka,” ujar Arief.

mendapatkan bantuan benih

ngan peringatan Hari Pangan

Bupati Banyuwangi Ab-

Pjs Bupati Mojokerto,

“Sistem permodalan yang

kan jika saat ini, Mojo Kem-

tanaman pangan dan sayu-

Sedunia, Senin (19/10/20

dullah Azwar Anas menga-

Himawan Estu Bagijo dalam

dipakai, berasal dari para in-

bangsore Park yang memiliki

ran untuk ditanam di hala-

20). Saat itu diserahkan bibit

takan bahwa pandemi covid-

sambutannya mengatakan,

vestor selaku anggota bersama

140 lapak, sudah terisi seba-

kepada 50 wanita kelompok

19 tidak hanya menjadi ujian

Pasar Rakyat Mojo Kembang-

yakni masyarakat sini. Orang

nyak 104 lapak yang meru-

Kepala Dinas Pertanian

tani di sekitar Desa Taman

kekuatan ekonomi, namun

sore Park diharapkan mampu

yang jualan, semua warga

pakan warga Petak. Serta,

dan Pangan Banyuwangi,

Suruh, Kecamatan Glagah.

juga masalah pangan. Maka,

menjadi pendongkrak ekono-

sekitar. Kalau lancar, impactnya

wahana bermain yang diba-

Arief Setyawan mengatakan

Selanjutnya, mulai besok, se-

pemkab mendorong peran

mi karena konsepnya mempo-

pasti luar biasa. Selain inves-

ngun dengan anggaran seni-

lewat program family farm-

tiap Balai Penyuluh Pertanian

keluarga dalam memperkuat

sisikan warga sendiri sebagai

tasi ekonomi, ada human capi-

lai kurang lebih Rp 458 juta.

ing pihaknya telah memba-

(BPP) se-Banyuwangi akan

ketahanan pangan nasional.

investor utama dan Pasar rak-

tal juga. Manusia dapat pe-

“Areal ini, riwayatnya

gikan bantuan berupa benih

menyerahkan bantuan yang

“Lewat family farming,

padi, jagung, dan sayuran

sama kepada para kelompok

setiap keluarga diharapkan

yat ini merupakan sebuah ko-

kerjaan dan penghasilan,” im-

adalah tanah kas desa (TK

kepada para ibu-ibu kelom-

wanita tani di wilayahnya.

mampu memenuhi kebutu-

laborasi berbasis tradisional

buh Himawan.

D). Semua bantuan murni

man rumahnya.

pok wanita tani. Ada 450 ibu

“Selain benih, kami juga

han pangannya secara man-

rumah tangga pra sejahtera

berikan polibag dan media

diri. Selain itu, kualitas pena-

mendapatkan bantuan ini.

tanam. Kami juga latih me-

namannya juga terjaga. Para

“Setiap penerima menda-

reka secara berkala tentang

ibu kami harap dapat mengi-

patkan 1 kg benih padi, 2,5

bertanam di pekarangan ru-

kuti langkah semacam ini,”

ons benih jagung, dan 150

mah,” kata Arief.

kata Anas.

kantong polybag. Semua bi-

Bantuan ini, lanjut Arief,

dan modern yang baik.

Selain itu, Himawan juga

dari BK Desa Kabupaten Mo-

“Saya mengapresiasi Pe-

berbagi beberapa ide penge-

jokerto. Pasar ini milik desa,

merintah Desa Petak, yang di-

lolaan pembangunan berke-

dan investor kami adalah

nilai sukses memaksimalkan

lanjutan, dengan tetap me-

masyarakat sendiri. Investasi

aset desa dalam pengelolaan

makai keunggulan ekosistem

saham, kami jual Rp 4,5 juta

BUMdes secara efektif. Apalagi,

alam tanpa merusak keles-

per lembar pada masyarakat.

“Banyak keuntungan eko-

investor utama Mojo Kembang-

tariannya. Terpenting dari se-

Dalam satu hari saja sudah

mua, Himawan mengajak se-

habis terjual. Mohon do’a,

bit tadi siap tanam, karena

diprioritaskan untuk ibu-ibu

nomis yang didapat keluarga.

sore Park adalah masyarakat

di bibitnya sudah kami cam-

kelompok wanita tani dari ke-

Minimal kebutuhan dapur bisa

sendiri, salah satunya dengan

mua untuk lebih melihat po-

supaya kami juga bisa mem-

pur dengan pupuk. Mereka

luarga pra sejahtera. “Hara-

dipenuhi sendiri, sehingga pe-

cara memasarkan saham senilai

tensi dengan memanfaat-

bangun Mojokerto Lampion

kami minta menanam di area

pannya, lewat aktivitas ini bi-

ngeluaran keluarga bisa lebih

Rp 4,5 juta per lembar. Sistem

kannya menjadi peluang ber-

Garden pada 2021 nanti,” te-

pekarangan rumahnya, ha-

sa membantu kecukupan

hemat,” tutup Anas.

tersebut sangat modern dan

nilai investasi.

rang Supoyo.

(rzl)

(Din)

Jatim VII

Hal - 11

Rutin Berolahraga, Tapi Kenapa Banyak Atlet Terpapar Covid-19? Luar Biasa, Khasiat Habbatussauda untuk Kejantanan Pria

Banyak orang beranggapan dengan rutin berolahraga maka berbanding lurus dengan imunitas tubuh yang kuat. Sehingga akan terhindar dari paparan virus yang saat ini tengah merebak di dunia yakni Covid-19.

Nyatanya hal tersebut tidak sepenuhnya benar. Banyak atlet yang rutin berolahraga juga terpapar virus Covid-19. Padahal seorang atlet tentunya memiliki fisik dan stamina yang kuat. Sebab mereka rutin berolahraga.

Baru-baru ini beberapa atlet sepak bola dilaporkan terinfeksi Covid-19. Seperti Ibrahimovic, Thiago Alcantara, dan yang terbaru Sadio Mane.

Sebenarnya apa yang menyebabkan para atlet bisa

terpapar Covid-19? Dalam dunia kesehatan yang terkait dengan olahraga dikenal adanya Overtraining Syndrom (sindrom kelebihan latihan).

Dikutip dari laman Rady Children’s Hospital-San Diego, Overtraining Syndrom adalah suatu kondisi saat seorang atlet mengalami kelelahan dan kinerja menurun dalam olahraga meskipun latihan terus me nerus atau meningkat.

Latihan berlebihan dapat menyebabkan perubahan mood, penurunan motivasi, mudah cedera, dan bahkan infeksi.

Kelelahan yang muncul karena Overtraining Syndrom dianggap sebagai akibat dari stres fisik dan emosional yang disebabkan oleh latihan.

Overtraining Syndrom terjadi ketika seorang atlet gagal untuk memulihkan tubuh secara sepenuhnya setelah latihan atau kompetisi.

Gejala tersebut muncul karena adanya kombinasi perubahan hormon, penekanan sistem kekebalan tubuh, kelelahan fisik, dan perubahan psikologis.

Penurunan sistem kekebalan tubuh dan perubahan psikologis itu lah yang menjadi celah bagi virus Covid19 untuk menginfeksi seorang atlet.

Dengan begitu latihan atau pun olahraga rutin tidak menjamin seorang atlet atau bahkan masyarakat umum untuk terhindar dari paparan virus Covid-19.

Namun, bukan berarti tidak boleh melakukan olahraga. Olahraga juga harus tetap dilakukan agar imunitas tetap terjaga. Dengan catatan tidak berlebihan agar tidak mengalami Overtraining Syndrom.

Yang harus ditekankan adalah tetap menjaga jaga jarak sosial dan mematuhi protokol kesehatan untuk mengantisipasi terpapar virus Covid-19.(*)

Sering Dikaitkan Hal Mistis

Bunga Kantil Ternyata Bisa Menghilangkan Karang Gigi Saat ini musim penghujan sudah tampak di depan mata. Banyak anak-anak maupun orang dewasa yang terserang penyakit pilek.

Oleh karenanya obat-obatan alami kini banyak diburu oleh banyak orang. Bukan hanya mudah dan murah, obat pilek alami juga tak memberikan efek samping bagi manusia.

Tahukah Anda bahwa bunga kantil ternyata bisa jadi obat pilek alami?

Di balik hal mistis yang kerap dikaitkan, bunga kantil ternyata menyimpan banyak khasiat untuk kesehatan.

Pernahkah Anda mendengar nama bunga kantil? Bunga yang masih satu kerabat dengan bunga cempaka ini memiliki nama latin Magnolia champaca atau Michelia champaca.

Jika mendengar namanya, mungkin yang langsung terbesit dalam benak Anda adalah sesuatu yang mistis.

Bunga kantil memang sering menjadi bagian dalam sesajen ritual keagamaan dan kebudayaan di Tanah Air. Meski begitu, bunga kantil sebenarnya memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan loh.

Berikut sederet manfaat bunga kantil: 1. Mengurangi Plak Gigi Jika Anda memiliki masalah pada gigi, sebaiknya mulai sekarang sikat gigi dengan pasta gigi yang mengandung bunga kantil.

Ya, ekstrak bunga kantil serta xylitol disebut-sebut bi-

sa mengurangi plak pada gigi.

2. Menurunkan Berat Badan Sejumlah penelitian memperlihatkan, para perempuan dengan kelebihan berat badan yang mengonsumsi kombinasi ekstrak bunga kantil dan phellodendron, tidak mengalami peningkatan bobot sebanyak wanita yang tidak mengonsumsinya.

Kelompok perempuan yang mengonsumsi ekstrak bunga kantil dan phellodendron tersebut, makan lebih sedikit kalori.

Hal tersebut mungkin terjadi lantaran efek dari bunga kantil yang dipercaya mampu mengurangi stres akibat gangguan makan.

3. Mengatasi Radang Gusi (Gingivitis) Selain plak, bunga kantil juga dapat mengatasi radang pada gusi.

Mengunyah permen karet maupun menyikat gigi menggunakan pasta gigi yang mengandung ekstrak bunga kantil, bisa mengurangi perdarahan maupun pembengkakan akibat radang gusi.

4. Meringankan Gejala Menopause

Tak hanya mengobati penyakit gigi, bunga kantil juga diyakini dapat meringankan gejela menopause.

Sebuah penelitian tahap awal membuktikan, mengonsumsi produk tertentu yang mengandung bunga kantil, kedelai, dan bahan alami lainnya, mampu meringankan gejala menopause berupa hot flashes.

Di samping empat manfaat tersebut, bunga kantil juga ternyata dapat mengatasi gangguan kesehatan lain, seperti sakit kepala, pilek, hidung tersumbat, gangguan pencernaan, sakit gigi, diabetes, flek hitam di wajah, hingga kolesterol tinggi.

Bagi kebanyakan orang, bunga kantil terbilang aman dikonsumsi, maupun digunakan dalam bentuk pasta gigi dalam jangka pendek.

Umumnya, bunga kantil aman dikonsumsi selama setahun dan dipakai dalam odol hingga enam bulan.

Nah, itu dia Anda manfaat bunga kantil untuk kesehatan. Berminat mencoba?(*)

Habbatussauda atau minyak jintan hitam berasal dari biji bunga Nigella sativa. Mereka pada umumnya hidup di tanah Asia bagian Selatan dan Barat. Nigella sativa merupakan suatu jenis tanaman yang termasuk dalam keluarga Ranunculaceae.

Orang pertama yang meneliti habbatussauda adalah Ibnu Sina, filsuf dunia medis yang dijuluki sebagai Bapak Kedokteran Modern. Ia menuliskan hasil penelitiannya dalam buku yang berjudul Canon of Medicine.

Berdasarkan studi yang dilakukan, kunci efektivitas habbatussauda sebagai obat herbal terletak pada tiga bahan kimia alami utama yang bekerja sama untuk menghasilkan manfaat yang begitu luar biasa, yakni thymoquinone (TQ), thymohydroquinone (THQ) dan timol.

Sifat farmakologis ketiganya mampu berperan sebagai stimulan kekebalan, antiinflamasi, anti-kanker, antioksidan bahkan dipercaya mampu membantu keberhasilan program suami istri. Berikut khasiat habbatussauda yang ampuh banget untuk kesehatan.

1. Menjaga sistem hormon Kandungan magnesium dalam habbatussauda sangat

penting untuk menjaga agar hormon pria tetap seimbang.

Magnesium juga akan mendukung stamina pria sehingga bisa memiliki kadar hormon reproduksi yang baik. Kadar hormon reproduksi menjadi salah satu hal yang memengaruhi keberhasilan program kehamilan.

2. Menjaga peredaran darah Kandungan kalium dalam habbatussauda bisa membantu melancarkan peredaran darah dalam tubuh.

Peredaran darah yang baik juga mampu mendukung keberhasilan program kehamilan. Saat seseorang memiliki peredaran darah yang lancar, maka peredaran darah pada alat reproduksi pun akan menjadi lancar.

Peredaran darah yang lancar dapat membantu alat pria untuk menjalankan fungsinya dengan baik saat terjadi top.

3. Menjaga sel cairan pria Sel cairan yang sehat bisa meningkatkan peluang kehamilan yang lebih besar.

Tapi pria seringkali memiliki gangguan pada sel cairan seperti kelainan bentuk dan jumlah yang sangat rendah.

Untuk mengatasi masalah tersebut, mengonsumsi habbatussauda sangatlah penting untuk menjaga kualitas

cairan pria.

4. Menguatkan otot reproduksi Habbatussauda menjadi salah satu bahan yang sangat penting untuk meningkatkan kerja otot pada sistem reproduksi pria. Hal ini disebabkan oleh kandungan kalium di dalamnya yang dipercaya mampu meningkatkan kerja otot. Diketahui, kalium menjadi mineral yang akan membangun sistem reproduksi pria.

5. Mencegah keluar dulu Salah satu hal yang menghambat perempuan sulit untuk hamil adalah ketika pria mengalami keluar dulu.

Hal ini terjadi karena otot dan sistem pembuluh darah pada area pria yang kurang sehat.

Dengan begitu, cairan tidak bisa keluar dengan sempurna dan menyebabkan bagian pria tidak bisa melakukan itu dengan kekuatan yang maksimal.

Kandungan kalium dalam habbatussauda diketahui sangat penting untuk mengatasi semua masalah ini.

6. Meningkatkan gairah Kelelahan dan faktor hormon menjadi salah satu masalah yang memicu terjadinya gairah yang rendah. Tingkat gairah yang rendah akan menyebabkan pria tidak memiliki minat yang cukup untuk mendapatkan kehamilan.

Habbatussauda mengandung zat besi yang tinggi untuk meningkatkan produksi hemoglobin yang dapat membuat seseorang menjadi lebih bersemangat dan bergairah.

Oleh karena itu, kandungan zat besi yang sangat tinggi dalam habbatussauda sangat penting untuk meningkatkan gairah. (*)

Ketika mengendarai sepeda motor, pemotor wajib untuk menggunakan perlengkapan berkendara, seperti helm, sepatu, jaket, dan sarung tangan.

Meski begitu, terkadang ada saja pemotor yang memilih untuk memakai sandal jepit. Terlebih lagi saat turun hujan. Alasannya tentu tidak mau sepatu yang dipakai kotor dan basah.

Walau lebih praktis, penggunaan sandal ketika berkendara motor tidaklah dianjurkan. Hal ini berkaitan dengan risiko kaki mengalami luka karena tak memiliki perlindungan.

Selain itu, tak menggunakan sepatu saat riding bisa membuat kaki menyentuh blok mesin yang panas terutama pengendara motor sport. Akibatnya, pengendara akan mengalami luka bakar.

Risiko lain yang mungkin menimpa pengendara saat tak menggunakan sepatu ialah mengalami goresan jika terkena ranting atau pantulan batu.

Parahnya lagi, kaki yang tidak terlindungi bisa terluka parah apabila bersenggolan dengan objek lain seperti kendaraan lain yang ada di sebelah kanan atau kiri.

Tak hanya itu, resiko me-

ngalami cedera serius juga bisa diterima apabila kaki tidak terlindungi ketika mengalami kecelakaan seperti terjatuh.

Oleh sebab itu, pemotor sangat disarankan untuk memakai sepatu yang menutupi mata kaki agar lebih aman.

Jangan lupa juga untuk menggunakan sepatu yang nyaman, sehingga tidak mengganggu konsentrasi berkendara.(*)

Mengendarai Motor Saat Hujan, Jangan Pakai Sandal Jepit

Jatim VIII

Hal - 12

Agus Maimun Dukung Lindra-Riyadi

Siap Tumbangkan Lawan Politik

Agus Maimun memakai kaos putih didampingi Didik Mukrianto secara resmi memberikan dukungan ke Aditya Halindra Faridzki

Tuban, Jatim Pos Pasangan calon bupati dan wakil bupati Tuban Lindra – Riyadi (DA-DI) mendapat dukungan dari Agus Maimun. Dukungan yang disematkan ke paslon DA-DI ini disebut Teman Agus Maimun yang diharap menambah kekuatan untuk menumbangkan lawan politiknya.

Dengan menerapkan protokol kesehatan Lindra dengan nama lengkap Aditya Halindra Faridzki didampingi Didik Mukrianto Fraksi Demokrat DPR RI, tokoh masyarakat, dan sejumlah relawan AM yang tersebar di 20 kecamatan menghadiri deklarasi di rumah joglo AM di jalan Sunan Drajat nomor 6 Tuban, Minggu, (18/10).

“Sikap ini berdasarkan

aspirasi masyarakat dan teman-teman AM yang tersebar di 20 Kecamatan, sehingga kami membulatkan tekad untuk mendukung dan memenangkan pasangan Lindra-Riyadi,” tegas Agus Maimun dalam sambutannya.

Menurutnya, teman-teman AM yang tersebar hingga tingkat desa sudah bulat untuk mengawal suara kemenangan Lindra-Riyadi di Pilkada serentak ini. Termasuk, sikap yang diambil ini untuk mengawal harapan dan aspirasi masyarakat Tuban dalam berpartisipasi aktif dalam pembangunan yakni Tuban ditoto bareng.

“Kita semua harus bersungguh-sungguh dan berkomitmen untuk memenangkan pasangan Lindra-Riyadi,”

tegas Agus Maimun di hadapan puluhan pendukung AM. Menurutnya, pasangan Lindra-Riyadi karena memiliki kesamaan dalam rel perjuangan bersama dan visimisinya sama. Sehingga, sikap politik sahabat AM di Pilkada tahun ini mendukung pasangan nomor urut 2.

“Kami telah memantapkan hati untuk berjuang bersama pasangan Lindra-Riyadi dalam membawa perubahan bagi Kabupaten Tuban tercinta ini untuk lebih baik dan maju,” terang Ketua Karang Taruna Provinsi Jatim.

Dukungan itu disambut baik oleh Lindra. Ia menyampaikan terima kasih bahwa sahabat-sahabat Agus Maimun telah bertekad memberikan dukungan pada pasangan nomor dua.

Hal sama juga disampaikan Didik Mukrianto usai menyaksikan deklarasi dukungan teman AM buat pasangan Lindra-Riyadi. Ia menjelaskan dukungan ini meyakinkan pasangan yang diusung Partai Golkar, Demokrat dan PKS ini akan menang dalam Pilkada Tuban.

“Tim Lindra-Riyadi yang sudah kuat dan relawan yang sudah bekerja, ditambah dengan kekuatan tim mas Agus Maimun, maka ini semakin menyakinkan kita semua untuk memastikan kemenangan Lindra Riyadi lebih awal,” pungkasnya. (min)

UKW dengan Protokol Kesehatan Ketat Digelar PWI Jatim tat jumlah peserta UKW angkatan ke-30 ini sebanyak 16 orang yang semua kategori wartawan muda. “Seharusnya peserta ada 18 orang, tapi dua orang tidak hadir karena alasan sakit,” tambah Ainur Rohim.

Jumlah peserta UKW kali ini separuh dari kapasitas kegiatan serupa yang pernah digelar PWI Jatim bersama Surabaya, Jatim Pos Persatuan Wartawan Indonesia Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan SKK Migas - KKKS Jabanusa kembali menggelar uji kompetensi wartawan (UKW) di Surabaya pada 21-22 Oktober 2020.

Pelaksanaan UKW di tengah pandemi Covid-19 ini merupakan yang pertama kali digelar PWI Jatim dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Peserta UKW juga dibatasi hanya tiga kelas, dari biasanya sebelum pandemi bisa mencapai enam kelas dengan masing-masing kelas berisi 5-6 orang peserta.

“Alhamdulillah PWI Jatim masih bisa menggelar UKW di saat kondisi masih pandemi Covid-19, meskipun de-

ngan situasi berbeda dari biasanya. Jumlah peserta dibatasi sekitar 50 persen, menerapkan protokol kesehatan ketat serta posisi tempat duduk diatur dengan jaga jarak,” kata Ketua PWI Jatim Ainur Rohim saat pembukaan UKW angkatan ke-30 di Balai Wartawan A. Aziz Surabaya, Rabu.

Hingga selesainya UKW angkatan ke-29 pada akhir 2019 lalu, lanjut Ainur Rohim, ada sekitar 1.200 orang jurnalis di Jatim yang sudah dinyatakan kompeten, baik kategori muda, madya, dan utama. “Selama 29 kali UKW, semua peserta digratiskan karena ada dukungan pendanaan dari mitra kerja dan sponsor,” jelasnya.

Data dari panitia menca-

Kota Mojokerto Raih Penghargaan LPPD Peringkat Dua Kategori Kota se-Jatim

Wali Kota Mojokerto Ning Ita (kanan), saat terima penghargaan LPPD dari Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa (kiri).

Mojokerto, Jatim Pos Pemerintah Kota Mojokerto meraih penghargaan atas prestasi dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Tahun 2018 dengan status kinerja sangat tinggi.

Penghargaan tersebut, diserahkan langsung oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa kepada Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (16/10/2020).

“Alhamdulillah, Kota Mojokerto menerima penghargaan atas prestasi dalam Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Tahun 2018, dengan skor kinerja sangat tinggi yakni 3,4197. Ini artinya, Pemkot Mojokerto meraih peringkat nomor 2 kategori Kota se-Jatim, sedangkan peringkat 10

untuk Kota/Kabupaten se-Jatim,” jelas Ning Ita. Skor tersebut, lanjut Ning Ita, merupakan nilai tertinggi yang pernah diraih oleh Pemerintah Kota Mojokerto dalam satu dekade terakhir. LP PD, merupakan dasar penilaian kinerja yang disampaikan pemerintah daerah kepada pemerintah pusat, yang memuat capaian kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelaksanaan tugas pembantuan selama satu tahun anggaran.

“LPPD kabupaten/kota disampaikan oleh bupati/walikota kepada menteri melalui gubernur sebagai wakil pemerintah pusat. LPPD disampaikan paling lambat tiga bulan setelah tahun anggaran berakhir. Nah, Pemerintah

Kota Mojokerto telah menyampaikan LPPD tahun 2018 pada Maret 2019. Dan hasilnya, keluar pada 2020 ini,” terang Wali Kota usai menerima penghargaan LPPD. EPPD dilakukan untuk menilai kinerja makro dan kinerja penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah. Evaluasi kinerja makro dilakukan dengan menilai capaian kinerja masingmasing indikator kinerja makro dalam LPPD dan perubahan capaian kinerja masing-masing indikator kinerja makro dalam LPPD. Evaluasi kinerja penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, dilakukan dengan menilai capaian Indikator Kinerja Kunci (IKK) dalam LPPD. Tim Nasional EPPD melakukan EPPD provinsi dan kabupaten/kota setiap tahun. (Din)

SKK Migas - KKKS Jabanusa pada 2019.

Kepala Bagian Humas SKK Migas Jabanusa Doni Ariyanto pada kesempatan sama memberikan apresiasi kepada PWI Jatim yang secara berkelanjutan memiliki komitmen tinggi untuk meningkatkan

kualitas sumber daya jurnalis melalui kegiatan UKW. Anggota Komisi Kompetensi PWI Pusat Djoko Tetuko menambahkan bahwa PWI menjadi salah satu organisasi profesi wartawan yang paling intensif menggelar UKW, sejak aturan sertifikasi kompetensi

wartawan ini diberlakukan Dewan Pers pada 2010.

“Secara keseluruhan hingga saat ini sudah lebih dari 14 ribu wartawan anggota PWI yang dinyatakan lulus UKW,” ujar pria yang juga Ketua Dewan Kehormatan PWI Jatim itu. (ist)

Jatim IX

Hal - 13

Kadistan Provinsi Jawa Timur

Jatim Mampu Menopang Kebutuhan Beras Nasional Pemkot Probolinggo Gelar Peringatan Hari Santri Nasional

Surabaya, Jatim Pos Kunjungan-kunjungan acara sosialisasi di lakukan Kadistan Provinsi Jarim Hadi Sulistyo cukup banyak memperkaya dinamika pembangunan pertanian di lapangan serta memotivasi agar para pelaku usaha di sektor pertanian dapat lebih meningkatkan nilai tambahnya, sehingga kesejahteraan mereka dapat ditingkatkan.

Kadistan Provinsi Jatim Hadi Sulistyo mengatakan, “Kami hingga kini masih

menjadi provinsi yang mampu menopang kebutuhan beras nasional hingga 17,2%. Ini dari 8,5 juta ton yang dihasilkan dari Jawa Timur. Setelah dikurangi konsumsi, warga Jatim 3,65 juta ton, maka sisanya dikirim ke sejumlah Provinsi dari Jatim Memang produksi tinggi, tetapi sebagian besar juga dibagi dengan provinsi lain.

Dengan angka 8,5 juta per tahun, maka tidak mungkin untuk Jatim saja, tapi juga untuk daerah lain. Bahkan,

pemprov sudah banyak mengurangi ketergantungan itu.

Menurutnya. Agar petani tidak ketergantungan dengan beras maka Kami meng gerakkan petani melalui program Rumah Pangan lestari, antara lain memanfaatkan lahan tidur atau kosong, pekarangan di pedesaan dimanfaatkan dengan ditanami tanaman pangan untuk kebutuhan keluarga. Pemanfaatkan halaman rumah produktif dengan polybag. Dengan adanya sistem ini kita giatkan. Ubi kayu bisa kita olah menjadi bermacam makanan khas Jatim. Hilangkan mindset tidak makan nasi tidak kenyang,” katanya.

Dikatakannya hal yang paling prinsip hal mendasar yang perlu kita lakukan bahwa semaksimal mungkin keberadaan kita hendaknya membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi lingkungan dan sosial di sekitar kita, karena hanya itulah yang kelak menjadi bekal di kemudian hari,” papar Hadi. (utg)

Kelola Inflasi Dengan Baik

Banyuwangi Diganjar TPID Award 2020 Banyuwangi, Jatim Pos Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menyerahkan penghargaan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Award 2020 kepada Banyuwangi sebagai kabupaten terbaik se-Jawa dan Bali. Penghargaan diterima oleh Bupati Abdullah Azwar Anas, Kamis (22/10/2020).

Penyerahan penghargaan tersebut dibuka langsung oleh Presiden Joko Widodo secara virtual dan diikuti oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan selamat kepada para kepala daerah yang menerima penghargaan TPID. Jokowi juga mengingatkan kepada seluruh kepala daerah agar terus menjaga supply and demand agar inflasi terus terjaga.

“Hal ini perlu dilakukan, agar saat perekonomian pulih nanti, daya beli masyarakat kembali normal dan tidak terjadi tekanan pada hargaharga. Saya minta agar tidak hanya dilakukan pengendalian harga tapi daya beli masyarakat dan produsen juga bisa bergerak,” ujar Jokowi dalam sambutan resminya.

Sementara itu, Bupati Abdullah Azwar Anas menyampaikan terima kasih kepada pemerintah pusat atas penilaian terbaik yang diberikan kepada

Walikota Habib Hadi Zainal Abidin saat memimpin upacara dan ketika meresmikan Museum Artefak Nabi Muhammad SAW

Probolinggo, Jatim Pos Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) Tahun 2020 yang digelar Pemerintah kota Probolinggo nampak berbeda dari tahun sebelumnya, mengingat kali ini sejumlah acara menghiasi HSN tersebut, Kamis (22/10/2020).

Agenda tersebut dimulai sejak pukul 07.00 Wib, mulai dengan mengadakan upacara bendera di halaman kantor wali kota. Menariknya dalam upacara tersebut semua peserta mengenakan sarung layaknya santri.

Dalam sambutannya Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin menyampaikan, HSN sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri tanggal 22 Oktober 2015 dengan bukti pengakuan nega-

ra atas jasa para ulama dan santri berjuang merebut, mengawal dan mempertahankan serta mengisi kemerdekaan RI. “Santri dan ulama tidak lepas dari resolusi jihad. Nilai dalam momentum tersebut perlu ditransformasikan sebagai gerakan penguatan paham kebangsaan yang bersintesis dan spirit dengan keagamaan perlu terus digelorakan oleh kalangan santri dan harus siap menerima tantangan,”Ujarnya.

Rentetan peringatan HSN 2020 ini, sekitar pukul 15.30 Wib dilanjutkan Wali Kota Hadi Zainal dengan meresmikan Museum Artefak Nabi Mu hammad SAW dan sahabat nabi di museum Probolinggo.

“Dengan adanya Museum Artefak Nabi dan para sahabat,

di sini bisa menjadi manfaat bagi Kota Probolinggo. Sehingga untuk melihat sejarah peninggalan Nabi Muhammad SAW bisa datang ke Kota Probolinggo,”katanya.

Adanya artefak di museum tersebut juga diharapkan bisa meningkatkan keimanan dan kecintaan kepada rasul.

“Mulai saat ini barang artefak nabi bisa dilihat oleh semua wisatawan, baik dalam kota maupun dari luar Kota Probolinggo,” tambah Wali Kota Hadi Zainal.

Selanjutnya Wali Kota Hadi Zainal meneruskan kegiatan dengan meresmikan Klinik NU (Nahdlatul Ulama) di Jalan Mastrib, Kecamatan Kedopok, Kota Probolinggo.

“Kami berharap Klinik NU ini bisa menjadi manfaat kepada masyarakat terutama dalam memberikan pelayanan kesehatan,” ujarnya.

Rangkaian momen HSN di tengah Pandemi Covid-19 ini dipungkasi ketika Pemkot Probolinggo pukul 19.00 Wib mengadakan acara Pengajian Tabligh Akbar di Gedung Puri Manggala Bakti (PMB) ya ng melibatkan semua elemen masyarakat, ormas Islam dan jajaran ASN. Tak terkecuali mengingat kegiatan ini terpantau sangat ketat menyangkut penerapan protokol kesehatan termasuk mengenakan masker dan menjaga jarak. (Sf)

Pemkab Probolinggo Terima Piagam dan Plakat Capaian Predikat Opini WTP LKPD 2019

TPID Banyuwangi. “Terima kasih juga kepada tim lintas sektor yang terus bersama-sama mengelola inflasi di Banyuwangi dan menjaga daya beli warga,” ujarnya.

Anas mengatakan, pengelolaan inflasi sangat berkaitan dengan upaya menjaga daya beli warga. “Dan soal daya beli, ukurannya adalah kesejahteraan, ukurannya peningkatan pendapatan, yang itu tentu karena Banyuwangi yang terus maju bergerak ekonominya. Bahwa sekarang ada pandemi Covid-19, itu menjadi tantangan dan kita terus bekerja memulihkan ekonomi rakyat,” imbuhnya.

Dia menambahkan, pengelolaan inflasi dan menjaga daya beli di Banyuwangi diarahkan pada penguatan serta pemerataan ekonomi rakyat. Sejumlah kebijakan untuk memperkuat daya beli masyarakat dilakukan oleh Banyuwangi.

“Misalnya, bagaimana kita menumbuhkan usaha mikro,

kecil, dan menengah (UM KM).

Juga warung-warung kuliner rakyat yang tumbuh antara lain karena pariwisata. Demikian pula sektor pertanian yang terus dijaga produktivitasnya. Semuanya membentuk ketahanan daya beli warga, meski memang di masa pandemi Covid19 ada tantangan yang luar biasa,” ujar Anas.

Banyuwangi, lanjut Anas, juga mendorong sejumlah sentra ekonomi baru. Seperti industri kereta api terbesar di Asia Tenggara, Jatim Park, hingga kehadiran hotel-hotel berbintang baru ikut mempercepat ekonomi Banyuwangi.

Dampak kinerja dan program pembangunan terhadap perekonomian warga Banyuwangi pun cukup positif. Kemiskinan berhasil diturunkan ke level 7,52 persen pada 2019, padahal sebelumnya selalu di atas dua digit.

Pendapatan per kapita warga melonjak menjadi Rp 51,80 juta per orang per tahun dibanding awalnya Rp 20 juta.

PDRB juga terus naik menjadi Rp 83,61 triliun dari sebelumnya Rp 32,46 triliun. (RZL)

Probolinggo, Jatim Pos Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menerima penghargaan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2019, Senin (19/10/2020) di Convention Hall Lantai 3 Grand City Surabaya, Jawa Timur.

Penghargaan tersebut diterima oleh Pemkab Probolinggo bersama dengan 36 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Penghargaan berupa plakat diberikan sebagai tanda penghargaan lima kali atau lebih secara berturut-turut meraih capain opini WTP. Piagam dan plakat capaian opini WTP LKPD tahun 2019 tersebut diterima oleh Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA Timbul Prihanjoko dari Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa didampingi Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak dan Kepala Kanwil Dirjen Perbendaharaan Jawa Timur.

Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa mengatakan piagam dan plakat penghargaan ini me-

Wabup H Timbul Prihanjoko saat menerima penghargaan dari Gubernur jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

nunjukkan sebuah prestasi yang menandakan pengelolaan keuangan di Jawa Timur sudah sesuai dengan prinsip kehati-hatian, akuntabilitas dan transparansi yang baik.

Tentunya menjadi modal kuat bagi para pengelolaan keuangan di tengah pandemi COVID-19.

“Untuk dua daerah yang belum mendapat WTP, mari kita dorong bersama-sama agar akuntabilitas penggunaan anggaran ke depannya bisa dilakukan dengan baik sesuai prinsip kehati-hatian, akuntabilitas dan transparansi yang baik,” kata Khofifah.

Sementara Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko menjelaskan, penghargaan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diperoleh oleh Pemkab Probo-

linggo ini merupakan prestasi ke tujuh kalinya secara berturut-turut yang berhasil dipertahankan. Hal ini sebagai bentuk kerja keras seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo dalam mengelola keuangan dengan baik.

“Kesesuaian laporan keuangan yang telah dilaksanakan sesuai standard akuntansi pemerintahan, efektivitas sistem pengendalian intern dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. Terima kasih kepada seluruh OPD dan jajaran instansi lainnya yang telah mengelola keuangan dengan baik. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo terus berkomitmen dalam melakukan tata kelola keuangan yang baik,” katanya. (Sf)

Jatim X

Hal - 14

Deklarasi Jogo Suroboyo

Kapolda Jatim: Tindak Tegas Pelaku Anarkis laskan, untuk tetap menjaga

CCTV rusak, bola-bola (pe-

Kota Risma kembali meminta

Risma yang tak henti-hentinya

kota ini agar tetap aman dan

destrian) dan fasilitas publik

kepada seluruh orang tua te-

menjaga keamanan kota ini.

nyaman dibutuhkan keterli-

lainnya juga rusak termasuk

rutama ibu untuk benar-benar

Selain itu, ia menyebut, Sura-

batan seluruh elemen ma-

tempat sampah. Maka dari

menjaga dan memantau ke

baya merupakan kota yang

syarakat. Ketika terdapat aksi

kerusakan itu, uang panjene-

mana anaknya pergi.

strategis untuk Jatim. Selain itu

demonstrasi yang berangkat

ngan (anda) yang akan kita

“Saat saya tahu, hancur ha-

kota pahlawan ini juga episen-

dari berbagai kota, maka se-

pakai. Kerusakan itu pula

ti saya. Karena itu, jangan sam-

trum roda ekonomi. Oleh ka-

bagai warga Surabaya harus

yang menyebabkan kesuli-

pai masa depan anak kita

rena itu, ia meminta kedama-

ikut mengamankan. “Mari

tan,” pesan dia.

hancur oleh tangan kotor orang

ian dan kesejahteraan ini tetap

yang ingin menghancurkan

terjaga “Saya bangga jadi

anak-anak kita,” paparnya.

warga yang dipimpin oleh Ibu

bapak ibu kita jaga kota kita

Di kesempatan yang sa-

bersama-sama. Minimal ba-

ma, Presiden UCLG Aspac ini

Kapolda Jatim Irjen Pol Fadil Imran (no.2 kiri) bersama Forpimda kota Surabaya saat deklarasi Jogo Suroboyo Damai.

pak ibu sekalian menjaga

juga meminta para orang tua

Oleh sebab itu, Wali Kota

Risma. Monggo bapak ibu mari

kampungnya masing-ma-

menjaga anak-anaknya dari

Risma memohon kepada

kita jaga kampung ini,” kata Fa-

Surabaya, Jatim Pos

sing,” ungkapnya.

dil Imran.

pengaruh yang tidak benar.

perwakilan seribu elemen

Wali Kota Surabaya Tri

pasien sembuh, jumlah ka-

Apalagi, biaya yang di-

Pasalnya, beberapa waktu lalu

masyarakat Surabaya untuk

Bahkan Kapolda menyam

Rismaharini bersama Forum

sus aktif Covid-19 juga se-

gunakan untuk membangun

Wali Kota Risma mendapati

saling bergotong royong dan

paikan penghargaan yang se-

Pimpinan Daerah (Forpimda)

makin terkendali. Maka dari

kota adalah uang yang be-

informasi bahwa banyak anak

menjaga kota ini semaksimal

tinggi-tingginya atas peran serta

serta Kapolda Jatim Irjen Pol

itu, ia meminta kepada ma-

rasal dari pajak yang diba-

dibawah umur terlibat aksi

mungkin. Apalagi saat ini Su-

masyarakat dengan tulus ikhlas

M Fadil Imran menggelar

syarakat untuk tetap disiplin

yarkan masyarakat. Maka-

demo anarkis yang kemudian

rabaya sudah menjadi kota

menjaga Surabaya tetap damai.

Deklarasi Jogo Suroboyo Da-

menjaga protokol kesehatan

nya, ketika kota ini dirusak

diamankan kepolisian.

yang nyaman dan kondusif.

Jika nantinya ditemukan anak

mai di lobby lantai 2 Balai Ko-

(prokes) agar Surabaya se-

fasilitasnya otomatis biaya

“Kalau ada anak berma-

“Mari kita saling bergan-

di bawah umur ikut dalam aksi,

ta Surabaya, Selasa (20/10/

gera bebas dari pandemi.

membaik. Selain banyaknya

perbaikan juga dari dari pa-

salah dengan hukum lalu ba-

dengan tangan bapak ibu. Li-

maka Kapolda memastikan

2020). Acara tersebut juga

“Dengan begitu maka

jak. Oleh karena itu, wali kota

gaimana? Ada juga yang

di satu biji tidak dapat digu-

akan langsung menindak tegas

diikuti secara virtual oleh se-

ekonomi di kota kita ini bisa

perempuan pertama di Kota

menceritakan bahwa mereka

nakan untuk apapun. Tapi

sesuai hukum yang berlaku.

ribu kelompok elemen ma-

terus tumbuh. Kalau ekono-

Surabaya ini meminta kepa-

(anak-anak) diberikan minu-

kalau lidi yang banyak diikat

“Pesan saya silahkan bapak

syarakat yang terdiri dari 33

mi kita tidak tumbuh maka

da masyarakat agar turut

man keras. Tega sekali itu,”

bersamaan maka dapat digu-

ibu menjaga kampungnya ma-

kecamatan se-Surabaya.

banyak pengangguran yang

serta menjaga semua fasili-

ungkap dia.

nakan untuk apapun. Kita ja-

sing-masing. Hal ini tidak bisa ki-

ga Surabaya tetap damai dan

ta biarkan jika ada kelompok ya

kondusif,” urainya.

ng niatnya datang untuk berbuat

Setelah pembacaan dek-

dampaknya membuat kota

tas publik yang ada. Ini ber-

Menurutnya, saat anak-

larasi, Wali Kota Risma me-

ini menjadi tidak aman,” kata

kaca pada pengalaman aksi

anak yang tidak mengerti apa-

nyampaikan bahwa saat ini

Wali Kota Risma mengawali

demonstrasi sebelumnya.

pandemi Covid-19 di Kota

sambutannya.

Pahlawan berangsur-angsur

Wali Kota Risma menje-

apa ikut aksi, maka di situlah

Sementara itu, Kapolda

anarkis. Saya selaku Kapolda Ja-

“Bayangkan, saat kema-

mereka merusak masa depan-

Jatim Irjen Pol Fadil Imran ber-

tim akan melakukan tindakan te-

rin itu beberapa unit kamera

nya sendiri. Karena itu, Wali

terima kasih kepada Wali Kota

gas,” tegas dia. (*)

Ketua DPD RI, La Nyalla:

Puslatda Skema PNN KONI Jatim Bisa Menjadi Role Model Surabaya, Jatim Pos Langkah KONI Jatim melaksanakan program Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) dengan skema Penerapan New Normal (PNN), mendapat apresiasi dari Ketua DPD RI, AA La Nyalla Mahmud Mattalitti.

Menurut La Nyalla, langkah KONI Jatim menjaga kesehatan para atlet agar tidak terpapar virus corona bisa menjadi role model bagi semua KONI daerah di Indonesia.

“Yang harus ditekankan adalah penambahan nutrisi imun. Sebab itu salah satu upaya pencegahan yang diberikan kepada atlet maupun tim puslatda. Ini harus diutamakan,” kata La Nyalla, saat berkunjung ke kantor KONI Jatim di Jl. Kertajaya Indah Timur IV/5 Surabaya, Senin (12/10/2020).

Seperti diketahui Puslatda bagi seluruh atlet Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur ini dipersiapkan untuk menghadapi PON XX Papua 2021.

Senator asal Jawa Timur itu pun berpesan, selain penambahan nutrisi, yang juga harus diutamakan adalah dengan melakukan pemeriksa-

Inilah Tiga Cara RSUD Dolopo Sembuhkan Pasien Covid - 19 Madiun, Jatim Pos Berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, sejak 9 April 2020 lalu. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dolopo, Kabupaten Madiun merupakan salah satu Rumah Sakit yang ditunjuk untuk pe-

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti saat mencoba Bio Impedance Analysis (BIA) alat test komposisi tubuh khusus atlet di kantor KONI Jawa Timur Jalan Kertajaya, Kota Surabaya.

an atlet secara rutin. Jangan harus menunggu terpapar baru diobati. Jadi juga harus menjadi prioritas agar atlet Puslatda semangat dalam berprestasi untuk Jatim.

Pada kesempatan tersebut, Ketua Harian Koni Jatim M Nabil menegaskan bahwa program PNN sebagai persiapan perjalanan menuju PON Papua. Dalam pelaksanaannya, masing-masing atlet dan pelatih ditempatkan dalam suatu camp khusus dan tidak bisa keluar masuk. PNN dilakukan untuk 12 Cabang Olah Raga yang ditempatkan di KONI dan Universitas Negeri Surabaya.

“Semua yang akan masuk dilakukan swab dulu. Ketika negatif maka semua boleh masuk tetapi kalau positif maka akan ditangani dan diobati. Bisa dengan isolasi mandiri atau dirawat di Rumah Sakit,” terang Nabil.

Pihaknya berterima kasih atas kunjungan Ketua DPD RI itu, yang kemudian telah melihat stamina atlet dalam kondisi baik dan semua memiliki hasil tes negatif. Dengan harapan para atlet semakin semangat dalam meraih prestasi.

Pada PON XX Papua 2021 nanti, KONI Jawa Timur telah menyiapkan 700 atlet untuk berlaga pada 37 cabor. (Adv/yus)

rawatan rujukan pasien

Direktur RSUD Dolopo, dr. Purnomo Hadi

Covid-19.

ada tiga cara yang diterapkan

dibuat bahagia suasana

Hal tersebut seperti dije-

oleh tim medis RSUD Dolopo

hatinya. Sehingga mereka

laskan oleh Direktur RSUD

untuk kenyamanan dan ke-

merasa nyaman dirawat dan

Dolopo, dr. Purnomo Hadi,

sembuhan para pasien Covid-

imun mereka naik. Untuk

Senin (19/10/2020).

19 ini. Hal pertama yang dila-

membuat suasana hati pa-

“RSUD Dolopo ini adalah

kukan adalah dengan membe-

sien merasa nyaman dan ba-

salah satu Rumah Sakit yang

rikan asupan makanan yang

hagia, di ruang isolasi pun di-

ditunjuk untuk perawatan ru-

bergizi dan baik. Menu maka-

sediakan berbagai fasilitas

jukan pasien Covid-19, khu-

nan pun selalu berganti-ganti.

olahraga. Selain itu juga di-

susnya untuk wilayah Kabu-

Selain itu, para pasien juga di-

sediakan ruang karaoke un-

paten Madiun,” jelasnya.

berikan pengobatan anti virus

tuk menghibur diri agar tak

secara rutin.

bosan atau boring.

Menurutnya, hingga saat ini Rumah Sakit tersebut su-

Kedua, para pasien Co-

Semenntara itu, selama di

dah merawat sebanyak 236

vid-19 diwajibkan untuk be-

ruang isolasi para pasien ini juga

pasien. Dari jumlah itu, 111

raktifitas setiap hari, dengan

harus tetap menerapkan proto-

pasien diantaranya kasus

cara berjemur dilapangan

kol kesehatan secara ketat.

konfirmasi.

dengan sinar matahari hing-

“Para pasien tetap wajib

“Alhamdulillah sampai

ga berkeringat, antara jam.

menerapkan protokol keseha-

sekarang ini sudah sembuh

08.00 wib-10.00 wib pagi.

tan, selalu pakai masker, cuci

215 pasien, jadi masih ada

Selanjutnya, mereka diajak

tangan pakai sabun di bawah

23 pasien lagi yang kita rawat

untuk berolahraga, seperti

air mengalir maupun hand sani-

di sini semoga mereka sege-

senam, yoga bersama dan

tizer. Alhamdulilah semuanya

ra sembuh,” ucapnya.

lain sebagainya.

merasa baik nyaman dan cepat

Lebih lanjut dia katakan,

Ketiga, para pasien selalu

sembuh,” pungkasnya. (jum)

SAMBUNGAN

Hal - 15

Anggota Dewan Pers Hadiri Talkshow dan Raker JMSI Jatim

Anggota Dewan Pers Ahmad Djauhar foto bersama Ketua PWI Jatim, Sekjen JMSI Pusat dan seluruh jajaran pengurus dan anggota JMSI Jatim.

Surabaya, Jatim Pos Anggota Dewan Pers (DP) Republik Indonesia, Ahmad Djauhar menghadiri Talkshow Pilkada 2020 yang diselenggarakan Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Jatim yang dilanjutkan Rapat Kerja (Raker), di Grand City Surabaya, Kamis (22/10/2020).

Hadir juga Ketua Pembina JMSI Jatim, DR. Wahid Wahyudi, Wakil Rektor IV Unitomo DR. Meithiana Indrasari, Ketua PWI Jatim Ainur Rohim, Sekjen JMSI Pusat Mahmud Marhaba, Pengurus dan seluruh anggota JMSI se Jatim.

Ahmad Djauhar mengapresiasi kegiatan JMSI Jatim dengan tema “Kampanye Sehat di Media Massa”. Menu-

rutnya media sehat menghasilkan jurnalisme sehat.

“Wartawan dan media sebagai pemandu, bukan menyesatkan. Juga sebagai agen anti hoax khususnya di masa pendemi covid ini,” ujarnya.

Ia sependapat dengan Ketua Dewan Pembina JMSI Jatim, Wahid Wahyudi yang menyebutkan bahwa media JMSI sebagai penangkal hoax yang banyak disebarkan melalui medsos. “Berita yang menyejukkan, mengedukasi masyarakat,” kata Wahid Wahyudi.

Sementara itu Sekjek JM SI Pusat Mahmud Marhaba menyatakan, keberadaan JM SI untuk meningkatkan profesionalisme media dalam produk pemberitaan dan pe-

dari Halaman 1

JAWA TIMUR BEBAS......... ngani pandemi Covid-19.

“Tidak hanya zona kuning, tingkat positivity rate di Jatim juga menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan.

Minggu ini, Positivity Rate di Jawa Timur tercatat 7% di mana standar WHO adalah 5%. Artinya jumlah testing yang dilakukan semakin naik dan hanya 7% dari yang dites merupakan kasus positif. Harapan kita ke depan terus membaik lagi,” terangnya.

Khofifah menyebut, sejak dimulai operasi yustisi tanggal 14 September 2020 tercatat 2.040.742 teguran. Teguran lisan sebanyak 1.613.

218 kali. Sementara teguran tertulis sebanyak 427.461 kali.

Sedangkan selama dua pekan terakhir intervensi dari Pemprov Jatim bersama Forkopimda cukup masif, khususnya dalam operasi Yustisi maupun testing sampel PCR. Sedikitnya,ada 65.

147 titik operasi yang digencarkan selama dua pekan dengan jumlah pelanggar yang terkena sanksi teguran sebanyak 696.570 orang, Hukuman sosial baru sebanyak 99.711 orang dan denda kepada 11.313 orang.

Angka tersebut, lanjut Khofifah melonjak dua kali lipat dari jumlah operasi Yustisi di minggu sebelumnya.

Untuk jumlah tes PCR yang dilakukan dalam dua minggu ini mencapai 53.425 test ya ng dilakukan oleh 66 Lab dan RS yang ada di Jawa Timur.

“Strategi ini cukup ampuh menekan peningkatan jumlah kasus baru Covid-19 di Jatim,” imbuhnya.

Meskipun demikian, tambah Khofifah, zona kuning bukan berarti menggambarkan bahwa pandemi COVID-19 ini selesai. Ini hanya bukti bahwa upaya masyarakat bersama dengan pemerintah, TNI,

Polri, maupun tenaga kesehatan di Jawa Timur telah menunjukkan progress yang nyata. Khofifah terus mengingatkan masyarakat untuk terus patuh kepada protokol kesehatan di saat pemerintah terus meningkatkan kapasitas 3T yaitu testing, tracing dan treatment.

Zona Orange Blitar, Kota Pasuruan, Kota Surabaya, Lumajang, Jember, Probolinggo, Kota Mojokerto, Bondowoso, Jombang, Kota Kediri, Sumenep, Banyuwangi, Ngawi, Gresik, Kota Malang, Kota Batu, Kota Probolinggo, Sidoarjo, Mojokerto.

Zona Kuning Pacitan, Kota Blitar, Tuban, Situbondo, Kediri, Ponorogo, Madiun, Pasuruan, Magetan, Bangkalan, Malang, Kota Madiun, Lamongan, Sampang, Pamekasan, Trenggalek, Tulungagung, Nganjuk, Bojonegoro. (n) dari Halaman 1

DIRUT PT PUSPA AGRO....

Selain itu, pembelian tersebut fiktif, tapi pembayarannya jalan terus. Dua tersangka mengaku pembelian ikan tersebut untuk diekspor.

Dan menurut Idham, tidak menutup kemungkinan jumlah tersangka dalam kasus ini bertambah lagi.

Lebih jauh dijelaskan Idham, awalnya modus kejahatan yang dilakukan yaitu kerja sama ekspor ikan PT. Puspa Agro dengan CV. Aneka Hosse (AH) pada Juni - Nopember 2015 silam diduga fiktif semua, di mana PT. Puspa Agro selaku pihak pemberi dana untuk ekspor ikan tersebut.

Sementara CV. AH selaku

ngelolaan perusahaan. “Ini sejalan dan turut membantu tugas Dewan Pers,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua PWI Jatim Ainurrahiim mengingatkan ada batas yang jelas antara produk karya jurnalistik dan media sosial. Menurut Ainurrahim yang membedakan adalah aspek klarifikasi dan konfirmasi. “Jadi karya jurnalistik harus jelas konfirmasi dan klarifikasinya, “ jelas Ainurrahim.

Sementara itu Mahmud Suhermono, Ketua Mappilu PWI Jatim menyebut bahwa saat ini regulasi baru dari KPU tentang kue iklan kampanye. “Media siber diberikan hak untuk memuat iklan kampanye Pilkada. Silakan menghubungi KPU,” katanya.

Media Kredibel Ketua JMSI Jatim, Eko Pamuji, menyatakan menjadi anggota JMSI, media minimal harus sudah terverifikasi administrasi di Dewan Pers.

“Kami jamin semua anggota kami minimal sudah terverifikasi administrasi di Dewan Pers. Kami akan bantu verifikasinya,” tegas Eko. Sampai saat ini, anggota JMSI Jatim sudah mencapai

pihak yang mencari ikan dari sejumlah daerah hingga ya ng melakukan ekspor. Sedangkan selama transaksi tersebut, PT. Puspa Agro selalu membayar kontan.

“Dalam perjanjiannya, PT. Puspa Agro akan mendapatkan 5% dari setiap transaksi ekspor. Namun sangat disayangkan, kerja sama tersebut diduga tidak ada perjanjian hitam di atas putih,” terangnya.

Akibatnya perusahaan milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemprov Jatim ini rugi Rp 8,029 milyar. PT. Puspa Agro sendiri merupakan anak perusahaan milik

PT. Jatim Graha Utama (JGU) yang merupakan BUMD Pemprov Jatim.

“Kita sudah cek di kantor Bea Cukai ternyata tidak ada proses ekspor. Demikian saat kita cek di pelelangan ikan di Prigi Trenggalek dan Paciran Lamongan ternyata juga tidak ada,” kata Idham.

Akibat perbuatannya, kedua tersangka ini dinilai melanggar Pasal 2 dan 3 Juncto 55 KUHP tentang tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan negara dengan ancaman hukuman penjara minimal empat tahun dan maksimal 20 tahun. (zal)

25 anggota media siber. Menurut Eko, JMSI tidak ingin semata mencari anggota, tetapi yang diutamakan adalah bagaimana bisa meningkatkan kemanfaatan bagi anggotanya.

Setelah acara talkshow yang mengambil tema “Kampanye Sehat di Media Massa” tersebut, dilanjutkan dengan penandatanganan MOU antara JMSI Jatim dan Unitomo sekaligus penyampaian

ISTRI HAMIL MALAH.......

Sedangkan, sebelumnya di RS Sidoarjo, istri saya diisolasi dan Swab juga itu dibiayai oleh Kementrian Kesehatan yang katanya hal itu upaya penangahan wabah Covid. Sedangkan, di RSUD Jombang ini biayanya kami yang tanggung,” keluh suami pasien.

Indra menuturkan, istrinya SO dirawat di RSUD Jombang selama 12 hari sejak tanggal 3 - 15 Oktober 2020 total biaya yang harus dibayarnya yakni mencapai 16 juta lebih.

“Istri saya pada saat sudah dikatakan sehat dan boleh pulang, swab-nya ne-

gatif pada hari Kamis (15/10/ 2020) biaya yang harus saya bayar yakni 16 juta lebih. Keluarga saya tidak mempermasalahkan yang untuk pengobatan istri saya yang sedang hamil. Namun, kami menyayangkan adanya biaya isolasi sekitar 1,5 juta dan biaya swab 2 kali hampir 3,5 juta,” pungkasnya.

Direktur RSUD Jombang, dr Pudji Umbaran melalui Bidang Pelayanan Medik & Perawatan yang dikonfirmasi menjanjikan akan menemui keluarga pasien untuk mediasi dan dicarikan solusi persoalan pembiayaan tersebut.

rumah tangga mereka.

Sebenarnya, Kemas sempat ingin menjalani pernikahan beda agama. Ia lebih berharap sang istri memeluk kepercayaan lamanya sambil tetap mempertahankan rumah tangga mereka. Tapi ibunda Shandy menolak karena sudah mantap dengan keputusannya untuk berpisah.

“Justru papa yang mau seperti itu, bukan dari mama.

Jadi papa sudah menawarkan untuk menjalani keyakinan masing-masing, tapi mama menolak, tetap mama minta pisah. Tapi itu prosesnya lama 1 tahun lebih,” sambung ayah Shandy.

Pria 65 tahun itu pun mengaku kalah dalam hak asuh Shandy Aulia. Hal ini karena usia Shandy yang masih bayi dan masih ASI sehingga harus berada di pengawasan ibunya. Meski begitu, diakui ayah Shandy hubungan keluarga besar mereka masih terjalin dengan baik sampai saat ini.

Nah, sampai pada waktu-

“Terima kasih atas informasi dan evaluasinya, kami akan meningkatkan pelayanan kepada pasien. Kami pun juga berkoordinasi dengan bagian keuangan RS UD. Bahwa, status pasien adalah Umum atau tidak dijamin oleh BPJS atau semisalnya.

Kami, akan laporkan kepada pimpinan. Kami akan mediasi dengan keluarga pasien untuk dicarikan solusi pembiayaan tersebut,” ungkap Marma’tus Sa’diyah didampingi Kasi Keperawatan, Nasrulloh dan dr. Sangidu, SPKJK (Satuan Pengendali Klaim Jaminan Kesehatan). (her)

nya Shandy Aulia hendak menikah. Saat itu, sang ayah, Kemas Yusuf Effendy menolak untuk menghadiri pernikahan Shandy Aulia dengan David Herbowo pada 2011 silam.

Shandy pun meluruskan in absentia sang ayah.

“Sebenarnya (ayah) bukannya tidak mau mendampingi.

Dari sebelum aku menikah, aku tahu papa tidak mungkin mendampingi karena akidah,” ujar Shandy Aulia seperti dikutip dari kanal Youtube miliknya, Selasa (15/9/2020).

Effendy pun mengaku enggan mendampingi Shandy Aulia dalam ritual agama.

Sebab, Effendy yang menga nut Islam. merasa enggan untuk ikut campur dalam hal tersebut. Tapi berbeda halnya dengan resepsi.

“Jadi iman yang papa percaya tidak membenarkan untuk menghadiri pernikahan di gereja. Jadi tidak ada masalah, hanya masalah keyakinan. Tapi papa hadir di resepsi,” pungkas Shandy Aulia.(ist) dari Halaman 1

TARIF RAPID TEST............ dari juru bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito.

“Bagi masyarakat, apabila menemukan harga tes swab yang melebihi ketentuan yang ditetapkan pemerintah melalui Kementerian Kesehatan,” kata Wiku saat konferensi pers, Selasa (20/ 10). “Yaitu maksimal Rp 900.

000, dapat melaporkan ke dinas kesehatan setempat.”

Wiku mengatakan jika faskes selama ini sudah acap kali diingatkan perihal tarif maksimal tes tersebut. Ketentuan mengenai harga tes swab mandiri ini sudah diputuskan melalui Surat Edaran Nomor HK02.02/I/3713/20 20 tentang Batasan Tarif Tertinggi Pemeriksaan Real-Ti-

dari Halaman 1

dari Halaman 1

SHANDY AULIA....... berbeda. Shandy Aulia memeluk agama Kristen. Sementara, Kemas menganut agama Islam.

Shandy adalah anak bungsu dari 4 bersaudara dari pasangan Kemas Yusuf Effendy yang beragama Islam dan Elsye Dopong yang beragama Kristen. Ayahnya berasal dari Palembang, sedangkan ibunya dari Manado.

Pada umur 3 tahun, orang tuanya bercerai. Shandy ikut bersama ibunya, sementara 3 kakaknya ikut bersama ayah.

Walaupun sudah berpisah, tapi hubungan keluarga mereka masih terjalin baik meskipun memiliki perbedaan agama.

Kemas mengatakan sejak masih pacaran, dia dan mantan istrinya memeluk keyakinan yang berbeda. Tapi pernikahan mereka dilangsungkan dengan tata cara agama Islam. Rupanya, ibunda Shandy sempat memutuskan menjadi mualaf sebelum akhirnya berubah pikiran di tengah perjalanan

penghargaan sebagai Kampus Ramah Media. Selain itu juga dilakukan launching www.jmsijatim.com. Sebelum acara ditutup dilanjutkan dengan rapat kerja (Raker) JMSI Jatim. (n)

me Polymerase Chain Reaction (RT-PCR).

Tentu saja sebelum mengambil keputusan itu, pemerintah sudah memikirkan sejumlah pertimbangan. Termasuk salah satunya terkait kemampuan finansial fasilitas kesehatan yang menyediakan layanan tes.

“Oleh karena itu kami meminta kepada pengelola fasilitas kesehatan,” lanjut Wiku.

“Untuk bisa mematuhi harga yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan ini.”

Terkait ketentuan tarif tes swab ini, telah disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Abdul Kadir. Pengumuman ini di-

sampaikan dalam konferensi pers Kemenkes bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) pada Jumat (2/10).

“Kami tetapkan batas tertinggi biaya pengambilan swab dan pemeriksaan mandiri,” kata Abdul Kadir. “Yang bisa kami pertanggungjawabkan untuk ditetapkan kepada masyarakat yakni sebesar Rp 900.000.

Terkait harga tes swab Rp 900 ribu, beberapa waktu lalu Laboratorium Infeksi Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) di Aceh justru harus berhenti melayani pasien. Besaran biaya Rp 900 ribu itu tidak mampu menutupi biaya Bahan Habis Pakai (BHP) yang harus mereka keluarkan. (ist)

Hal - 16 Edisi 379 T ahun XIX – Minggu IV Oktober 2020 Tahun

Raperda Pemberdayaan Usaha Desa Wisata

Banyak Produk Wisata Merusak Nilai Luhur Masyarakat

Seorang Juru Bicara Fraksi menyampaikan laporannya pada pimpinan sidang paripurna membahas Rancangan Perda Desa Wisata di Gedung DPRD Jatim, Senin (19/10).

Banyak negara menjadikan wisata sebagai sektor primer dalam mendongkrak devisa negara. Namun, sayang dalam perkembangannya ada beberapa destinasi wisata tidak dapat mempertahankan genuitas dan keunikan dari kultur dan kehidupan sosial masyarakat.

Hal ini terjadi karena struktur sosial masyarakat mengalami perubahan atau penambahan produk, sesuai dengan pengembangan usaha wisata. Tidak sedikit produk baru tersebut dapat merusak tatanan nilai-nilai luhur masyarakat yang seharusnya tetap dijaga dan dilestarikan.

Pandangan Fraksi Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra) itu disampaikan juru bicaranya Drs. H. Satib, M.Si dalam rapat pari-

purna DPRD Jatim, membahas tentang usul prakarsa Raperda tentang Pemberdayaan Usaha Desa Wisata, Senin (19/10/2020).

Menurut Fraksi Partai Gerindra, pada umunya budaya lokal memiliki nilai-nilai yang tinggi, baik bersifat filosofis maupun sosiologis. Paradigma baru ini memandang bah wa kepariwisataan sebagai salah satu sumber daya yang mempunyai nilai ekonomis besar, jangan sampai mengorbankan aspek sosial dan budaya.

Secara paradigmatif, integrasi desa dan peningkatan ekonomi tidaklah salah, sejauh memiliki manfaat yang besar untuk kesejahteraan masyarakat. Namun, ada hal yang kurang jika hanya menempatkan ekonomi

Usulan Raperda tentang Desa Wisata ini disambut ba ik oleh Fraksi PDI Perjuangan. “Kami menyambut baik keberadaan usulan Raperda ini sebagai upaya untuk mensejahterakan masyarakat desa yang memiliki potensi wisata,” ujar Fraksi PDI Perjuangan melalui juru bicaranya Yohanes Ristu Nugroho, ST. Menurutnya, potensi desa wisata di Jawa Timur sangat besar. Dari data Asosiasi Desa Wisata (Asidewi), tahun 2017 ada 139 desa wisata yang terdiri dari tiga kategori, yaitu desa wisata maju, berkembang, dan potensi.

Informasi terakhir, dari data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim, tahun 2019 sudah ada 290 desa wisata di Jatim, dimana 26 di antaranya merupakan desa wisata unggulan yang mampu menarik ribuan wisatawan per tahun.

Karena itu keberadaan Raperda ini diharapkan mampu mempercepat pengembangan desa wisata desa wisata tersebut, dengan tidak melupakan unsur keharmonisan budaya serta nilai-nilai sosial, mempertahankan kelestarian alam, serta pemerataan kesejahteraan di masyarakat desa.

Meski demikian, Fraksi PDI Perjuangan mengingat-

kan tentang dasar kemunculan Raperda ini: 1. Belum adanya kebijakan pemerintah daerah provinsi yang secara terpadu mengatur pengembangan dan pem berdayaan desa wisata yang berpijak pada kelestarian lingkungan dan penguatan budaya lokal; 2. Belum adanya parameter dan indikator yang jelas mengenai parameter dan indikator desa wisata; 3. Terjadinya konflik horizontal akibat status lahan desa yang masih beririsan dengan pihak lain seperti perhutani dan BPSABS (Badan Pengelolaan Sumber Daya Air Bersih dan Sanitasi) seperti di Desa Tenggarrejo dan Desa Pakisrejo (Kab.Tulungagung) serta Bukit Gogoniti (Kab.Blitar); 4. Terjadinya potensi konflik lokal dalam pengelolaan desa wisata seperti di Desa Janggan Kab. Magetan (antara Pemerintah Desa dengan sebagian warga), Desa Sitiarjo Kab. Malang (Perhutani dengan Warga), Desa Karangsuko Kab. Malang (antara Pemerintah Desa dengan BPS ABS), dan Desa Pakisrejo Kab. Tulungagung (antara warga dengan Perhutani); 5. Belum adanya dukungan berupa aturan di daerah ter-

sebagai basis utama pemberdayaan masyarakat.

“Idealnya pemberdayaan masyarakat tidak hanya berorientasi pada peningkatan ekonomi semata tetapi juga harus ada proses bagaimana masyarakat terus belajar, baik mereka sebagai pelaku wisata (Penyedia Jasa) maupun mereka yang menjadi objek wisata (Wisatawan),” kata Fraksi Partai Gerindra ya ng diketuai Ahmad Hadinuddin, S.Pd.I. Atas dasar itu, Partai Gerindra memberikan 6 poin ya ng perlu diperhatikan: Pertama, fungsi dan tujuan pengembangan Desa Wisata salah satunya harus memotret wahana pembelajaran budaya, sosial, dan lingkungan yang dapat menjadi ruang belajar dan riset yang diperlukan oleh pelbagai pihak.

Baik pemerintah maupun lembaga riset dan perguruan tinggi yang nantinya dapat berkontribusi untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan pembangunan daerah.

Kedua, Desa Wisata diselenggarakan dengan prinsip edukatif dan kemandirian. Jadi, Usaha Desa Wisata tak hanya bertumpu pada dimensi sosial, lingkungan, dan ekonomi. Tapi, setiap kegiatan wisata harus memiliki nilai lebih, yaitu pendidikan dan yang terpenting memiliki prinsip kemandirian agar de-

sa terus berbenah untuk membangun kedaulatannya.

Ketiga, dalam pengembangan Usaha Desa Wisata Pemerintah Daerah dapat melibatkan badan/lembaga milik negara, dan pihak swasta yang bergerak di bidang kepariwisataan. Objek wisata diperuntukkan semua kelangan tidak terkecuali untuk anak sekolahan.

Saat musim libur tiba, biasanya sekolah mengajak para peserta didiknya untuk rekreasi yang dikemas dengan Study Tour kemudian ada penugasanpenugasan khusus. Sebab, di lembaga pendidikan ada metode pembelajaran karyawisata. “Hemat kami, para user khususnya lembaga pendidikan perlu dilibatkan dalam proses pengembangan Desa Wisata agar desain pengembangan juga mengakomodir kepentingan-kepentingan mereka dalam mendepatkan ruang instruksional di luar kelas yang baik,” kata Fraksi Partai Gerindra.

Keempat, Pemerintah Kabupaten dan Kota, serta Pemerintah Desa mengatur dan mengelola urusan Usaha

Desa Wisata sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Pada redaksi tersebut belum menyebut secara spesifik kewajiban pemerintah untuk mengurusi dan menyelesaikan urusan administratif dan konflik baik tanah dan otoritas. Sebagai contoh, beberapa wilayah perdesaan status lahannya masih beririsan dengan pihak lain seperti perhutani dan BPSABS (Badan Pengelolaan Sumber Daya Air Bersih dan Sanitasi) dan hal ini yang sering memicu konflik.

Pada redaksi tersebut kewajiban pemerintah perlu dipertegas kembali apakah yang disebut terma mengatur dan mengelola hanya terbatas pada peraturan, manajerial, dan administratif. “Jadi, hemat kami perlu penegasan-penegasan,” tandasnya.

Kelima, Pemerintah Dae rah berkewajiban mengawasi dan mengendalikan kegiatan kepariwisataan dalam rangka mencegah dan menanggulangi berbagai dampak negatif bagi masyarakat luas. Menurut Fraksi Partai Gerindra, le-

bih baik menjadi kewajiban pemerintah lokal desa sekalu leading sector yang mengetahui dinamika pasang-surutnya kegiatan masyarakat, termasuk Usaha Desa Wisata.

Keenam, kata Fraksi Partai Gerindra, pembinaan Usaha Desa yang dipasrahkan pada Perangkat Daerah yang membidangi kepariwisataan ini sudah benar. Namun, pengawasan lebih strategisnya dipasrahkan pada aparutur desa setempat. Sebab, merekalah yang ada di ujung depan dan dapat mengetahui seluk beluk dinamika yang ada.

Dinas Kepariwisataan cukup menyusun mekanisme kepengawasannya, pada wilayah operasional menjadi tanggung jawab desa agar birokarasinya tidak terlalu panjang dan berbelit-belit.

“Kita memberikan ruang pada mereka untuk berkreasi dan berdedikasi demi kemajuan desanya sendiri karena sering kali intervensi justru membuat mereka semakin stagnan dan tidak produktif,” pungkas Fraksi Partai Gerindra. (yd)

Dibutuhkan instrumen regulatif untuk dapat memberdayakan dan meningkatkan kualitas berbagai destinasi wisata berbasis desa, dalam menyambut potensi serbuan para wisatawan setelah pandemi Covid-19 dinyatakan berakhir.

Demikian pandangan Fraksi PKB tentang Raperda Desa Wisata yang disampaikan juru bicaranya H. Amir Aslichin.

Terkait dengan pembahasan dan penyusunan materi Raperda tentang Desa Wisata, maka Fraksi PKB yang diketuai Fauzan Fu’adi, S.Ikom memberikan beberapa pandangan sebagai berikut: 1. Raperda ini harus berporos pada pelibatan seluas-luasnya peran masyarakat desa dalam proses pemberdayaan desa wisata. Terutama pemberdayaan BUMDesa dalam skema pembangunan desa wisata. Sehingga pengelolaan desa wisata dapat berkontribusi secara luas terhadap APBDesa yang me-

nunjang proses peningkatan kesejahteraan warga desa.

2. Fraksi PKB menekankan pentingnya aspek kultural dan kearifan lokal dalam proses pembangunan desa wisata.

Sebab salah satu dampak negatif dari transformasi desa menjadi destinasi wisata adalah memudarnya kearifan lokal dan kelestarian kultural sebagai konsekuensi dari pengarusutamaan variabel industrialisasi desa menjadi industri pariwisata komersil.

3. Fraksi PKB mendorong agar Raperda ini menjadi instrumen untuk penguatan aspek digitalisasi di sektor pariwisata di desa. Pengembangan digitalisasi sektor pariwisata di desa dapat dilakukan dengan menerapkan e-ticketing untuk pemesanan penginapan, destinasi, atraksi dengan pembayaran non-tunai. Kemudian promosi pariwisata dapat dilakukan secara daring, termasuk mengembangkan virtual touring (wisata virtual) yang mulai menjadi tren di masa pandemi.

4. Fraksi PKB menekankan agar Raperda ini harus disinergikan dengan dokumen perencanaan SDG’s desa (suistinable development goals) desa yang diinisiasi oleh Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi RI. Fraksi Partai Nasdem

Berbeda halnya dengan pandangan Fraksi Partai Nasdem yang diketuai H. Muzam mil Syafi’i, SH, M.Si, setelah membaca Penjelasan Komisi B, Naskah Akademik Raperda Desa Wisata, dan Draft Rancangan Perda, beberapa pandangan politik disampaikan.

Pertama, semangat pen ting reperda ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan melalui potensi usaha ekonomi kreatif; pariwisata. Tapi, apakah ini tidak terlalu economic oriented?

Kedua, pariwisata selalu menghadirkan dua sisi; ekonomi dan juga perubahan sosial budaya. Apakah sudah dipikirkan dampak negatif dari pariwisata bagi masyarakat pedesaan?

Ketiga, secara kesuluruhan, materi reperda cukup komprehensif. Namun demikian, alangkah baiknya juga ditekankan pemberdayaan masyarakat bukan saja dalam persepketif ekonomi pariwisata, tapi juga pemberdayaan yang lain.

Keempat, secara um um, kami bisa memahami argumen hukum, ekonomi, dan sosiologis dari raperda ini. Namun Fraksi Partai Nasdem berharap raperda ini bisa lebih holistik da lam melihat problem kesejehteraan di pedesaan.(yd)

Potensi Desa Wisata di Jawa Timur Sangat Besar Dibutuhkan Regulasi Peningkatan Kualitas Wisata Berbasis Desa Teluk Asmara, salah satu objek wisata di Desa Sitiajo Kabupaten Malang.

kait pembangunan desa wisata yang telah menjadi prioritas Kementerian Pariwisata (Kemenpar) sesuai Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor PM.26/UM. 001/MKP/2010 tentang Pedoman Umum Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Pariwisata Melalui Desa Wisata; 6. Belum optimalnya koordinasi perangkat (OPD) dan sinkronisasi aturan (regulasi, perijinan, pajak dan sebagainya) Pemerintah Daerah dalam membangun potensi desa menjadi desa wisata.

Karena itu, meskipun Fraksi PDI Perjuangan yang diketuai Dr. Sri Untari, M.AP secara prinsip mendukung Raperda Desa Wisata ini, namun ada beberapa hal yang minta diperjelas. Salah satunya adalah, apakah Perda ini akan mampu mencegah terjadinya konflik horizontal baik karena status lahan maupun karena perbedaan konsep pengelolaan wisata desa. (yd)

Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim, Fauzan Fu’adi.