Jatim Pos Edisi 390

Page 1

IS SN : 1412 - 7490 ISSN

Edisi 390 T ahun XIX – Minggu II P ebruari 2021 Tahun Pebruari

Tabloid Mingguan Berita Jatim Pos Online : www.jatimpos.co Terbit sejak 2 Mei 2001 Penerbit : PT Media Utama Jatim Direktur Utama : H Syaiful Anam Pemilik Hak Paten Merek Nama Jatim Pos No. (250) MEREK INDONESIA (111) IDM000002986 DIREKTORAT MEREK (151) 12 April 2004 Dirjen HAKI Kemenkum HAM Alamat Redaksi : Graha PWI Jatim Jl. Taman Apsari No. 15-17 Surabaya Alamat Perusahaan : Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya Terverifikasi Administrasi & Faktual Dewan Pers www.dewanpers.co.id

Mulai Tahun ini Seluruh Sertifikat Akan Ditarik BPN

Sertifikat Tanah Akan Diganti Sertifikat Elektronik

Sherina Munaf Akhirnya Menikah dengan Baskara

Sherina Munaf mantan artis cilik itu kini telah menikah dengan tambatan hatinya bernama Baskara Mahendra. Keduanya telah resmi menikah pada Selasa (3/11/2020). Namun, kondisi pandemi Covid-19 yang masih merebak membuat pernikahan Sherina dan Baskara hanya dihadiri keluarga inti keduanya. Kabar pernikahan ini pun membuat banyak pihak terkejut. Pasalnya sebelumnya tak ada pemberitaan mengenai pernikahan pasangan ini meski di beberapa kesempatan keduanya sering memperlihatkan kedekatan mereka. Potret pernikahan Sherina dan Baskara ini diunggah oleh akun Instagram Trinity Optima pada hari pernikahan itu. Pernikahan sederhana, keduanya tampak duduk bersama. Dekorasi pernikahan pun juga terlihat sederhana. Tampak Sherina yang cantik dengan rambut

Bersambung ke hal.. 15

Jakarta, Jatim Pos Pemerintah secara bertahap akan mulai memberlakukan kebijakan baru terkait agraria. Rencananya, semua sertifikat tanah asli milik masyarakat akan ditarik mulai tahun ini. Tapi jangan khawatir, sebagai gantinya pemerintah akan mengganti dengan sertifikat elektronik atau disebut juga Sertifikat-el (sertipikat tanah elektronik). Sekadar diketahui, belum lama ini Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sofyan Djalil, mengeluarkan peraturan menteri mengenai peralihan sertifikat tanah asli ke sertifikat elektronik. Kebijakan itu tertuang dalam Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang (Permen ATR) Nomor 1/2021 tentang Sertifikat Elektronik. Adapun peralihan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan pelayanan pertanahan berbasis elektronik yang lebih efisien. Tujuan dari aturan tersebut, menurut Sofyan dalam beleid tesebut, adalah untuk meningkatkan indikator berusaha dan pelayanan kepada masyarakat. Sekaligus juga mewujudkan pelayanan pertanahan berbasis elektronik. Ke depan, tidak ada lagi sertifikat tanah berwujud kertas (paperless). Semua dokumen pertanahan bakal berbentuk elektronik yang disebut juga

Sembilan Orang Terlapor

Sertifikat tanah asli (kiri), dan perbandingan sertifikat tanah analog dengan elektronik (kanan). sertifikat-el (elektronik). Untuk bisa mewujudkan sertifikat elektronik ini instasi terkait kudu membuat validasi terlebih dahulu dengan sertifikat tanah sebelumnya. Baik itu dari sisi data, ukuran tanah dan sebagainya. Setelah validasi selesai dan tuntas, barulah sertifikat tanah bisa berganti dengan sertifikat elektronik. Nah, yang menjadi perhatian dari beleid tersebut adalah, ternyata sertifikat tanah asli yang dipunyai oleh setiap orang, nantinya tidak lagi tersimpan rapi di rumah.

Sertifikat itu wajib diserahkan ke pemerintah, dalam hal ini Badan Pertanahan Nasional. Aturan tersebut tertera dalam Pasal 16, yakni: (1) Penggantian Sertifikat menjadi Sertifikat-el termasuk penggantian buku tanah, surat ukur dan/atau gambar denah satuan rumah susun menjadi Dokumen Elektronik. (2) Penggantian Sertifikat-el sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dicatat pada buku tanah, surat ukur dan/atau gambar denah satuan rumah susun. (3) Kepala Kantor Pertanahan menarik Sertifikat untuk

disatukan dengan buku tanah dan disimpan menjadi warkah pada Kantor Pertanahan. (4) Seluruh warkah sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dilakukan alih media (scan) dan disimpan pada Pangkalan Data. Adapun beleid ini sudah diteken oleh Sofyan Djalil sejak 12 Januari 2021 yang lalu. Sebelumnya diwartakan, Presiden Joko Widodo menyatakan pemerintah mampu merealisasikan 6,8 juta sertifikat tanah dalam kondisi pandemi yang melanda Indonesia pada tahun 2020. Bersambung ke hal.. 15

Seluruh Desa di Kabupaten Madiun

Pornografi Grup WA Media Pers Batu Terapkan Sistim Satu Pintu

Dari kiri: Suwito SH, kuasa hukum Dyah Arum Sari, S.S.,M.Pd.,C.ST MI dan Bahrul Ulum SH.

Batu pukul 09.30 WIB. “Hari ini saya bersama Kuasa Hukum, memenuhi panggilan pihak kepolisian untuk memberikan keterangan dan penyerahan barang bukti,” ujarnya, kepada awak media. Dyah panggilan akrabnya, mengatakan barang bukti telah diserahkan berupa puluhan stiker, gambar, foto, ilustrasi porno, stiker mirip tokoh agama. “Puluhan stiker itu visualnya berupa gambar perempuan dan laki-laki dengan menonjolkan sensualitas, mempertontonkan organ intim dan ilustrasi porno. Ada juga stiker mirip tokoh aga-

Kota Batu, Jatim Pos Dyah Arum Sari, S.S., M.Pd.,C.ST MI memenuhi panggilan penyidik Tipidter Sabtu, (30/01/2021) sebagai Pelapor untuk di mintai keterangan terkait kasus stiker pornografi di grup WhatsApp “Media Pers Batu 2021”

Surat pemanggilan dengan Nomor Surat Perintah Penyelidikan SP.Lidik/46/ Res.1.24./2021/Reskrim tanggal 28 Januari 2021. Suwito, S.H dan Bahrul Ulum, S.H selaku kuasa hukum Dyah Arum Sari hadir di ruang Tipidter Polres Kota

Bersambung ke hal.. 15

GUBERNUR Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyaksikan secara virtual penandatanganan komitmen bersama implementasi Satu Data Indonesia (SDI) dalam Penyelenggaraan Sistem Statistik Nasional (SSN), Rabu (3/2/2021). Penandatanganan secara virtual antara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Ko-

minfo) Jatim, Benny Sampirwanto, Kepala BPS Prov Jatim, Dadang Hardiwan di Bakorwil Madiun. Selain itu, penandatangan juga dilakukan antara Dinas Kominfo Kabupaten/Kota se-Jatim dan BPS Kabupaten/ Kota se-Jatim. Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah mengatakan, penandatanganan komitmen

bersama ini seiring keinginannya untuk memiliki Big Data. Oleh sebab itu, pihaknya meminta bahwa lewat pengelolaan integrasi data akan menjadi bagian dari penguatan percepatan efektivitas, efisiensi, dan akuntabilitas. Sehingga seluruh layanan yang ada di lingkup Pemprov Jatim akan semakin terintegrasi.

Warga menutup akses jalan perbatasan Desa Pacinan dengan Desa Banaran untuk pembatasan akses warga di masa PPKM ke dua.

Madiun, Jatim Pos Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun kembali memperketat mobilitas warga di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tahap kedua. Hal ini dilakukan guna

Provinsi Jatim Terapkan Satu Data Indonesia

Selain itu, lanjut Khofifah, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) juga mengatakan dalam Rapat Terbatas bahwa data ini adalah sumber kekayaan yang melebihi mineral dan minyak bumi. Misalkan saja ada e-commerce, digitalisasi perdagangan, onBersambung ke hal.. 15

mengurangi resiko penyebaran virus corona atau Covid - 19 di Kabupaten Madiun. Tak tanggung-tanggung Pemkab Madiun pun memerintahkan kepada Desa/Kelurahan untuk menerapkan sistim satu pintu atau One

Gate System bagi akses keluar masuk warga. Hal itu sesuai dengan surat bernomor 130/64/402. 011/2021 yang ditandatangani Sekda Kabupaten Madiun Tontro Pahlawanto yang ditujukan ke seluruh Camat di wilayah Kabupaten Madiun per tanggal 1 Februari 2021. Surat itu berisi tentang hal pengendalian mobilitas warga di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk pengendalian penyebaran Corona Virus Disease 2019 atau Covid - 19 di Kabupaten Madiun. Selain penerapan sistem satu pintu, dalam surat tersebut juga memerintahkan Bersambung ke hal.. 15

Penandatanganan secara virtual antara Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jatim, Benny Sampirwanto, Kepala BPS Prov Jatim, Dadang Hardiwan di Bakorwil Madiun, Rabu (3/2). (Foto: Kominfo Jatim)


METROPOLIS

Hal - 2

Karjono, Penyandang Disabilitas

Berhasil Kembangkan Koperasi Surabaya, JatimPos Saat ditemui di kediamannya di Rusunawa Siwalankerto Surabaya, Karjono menunjukkan “Koperasi Syariah Al-Muhajirin Siwalankerto Sejahtera” yang ada di lokasi rusun milik Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya itu. Ayah lima anak inipun dipercaya menjadi Ketua Harian di koperasi tersebut. Sedangkan Ketua Umumnya adalah Imam Besari yang juga Ketua Takmir Musala di rusunawa. “Ini merupakan koperasi syariah yang pertama dan masih satu-satunya koperasi syariah di Rusunawa Surabaya,” kata Karjono saat ditemui di koperasi Rusunawa Siwalankerto Surabaya, Selasa (2/2/2020). Karjono pun bercerita awal dibentuknya koperasi ini. Saat itu ia bersama Imam Besari ingin mendirikan koperasi di rusunawa. Dengan harapan, warga di rusunawa ekonominya lebih sejahtera bersama melalui adanya koperasi. “Dulu kami untuk merintisnya tahun 2017 ke 2018 itu hanya dua orang saja, saya dengan Pak Imam Besari. Kemudian baru

(warga rusun) yang lain mulai ikut,” ungkap dia. Bahkan, penyandang disabilitas tunanetra ini merupakan salah satu penggagas dan pendiri koperasi syariah rusunawa pertama di Kota Surabaya. Karena kegigihannya itu, Karjono pun sukses mengembangkan koperasi dan memiliki anggota lebih dari 100 orang. Meski demikian, Karjono mengakui, awal terbentuknya koperasi ini tidaklah mudah. Sebab, untuk mengajak warga agar mau bergabung menjadi anggota serta meyakinkan mereka untuk saling percaya bukanlah pekerjaan mudah. Namun, dengan ketekunan dan kegigihan Karjono, lambat laun warga di rusunawa satu persatu mulai bergabung menjadi anggota koperasi. Namun, karena syarat pembentukan badan hukum koperasi modal awalnya Rp 15 juta, sehingga Karjono bersama rekannya masih harus memikirkan hal tersebut. Dari dana Rp 200 ribu yang terkumpul itu, Karjono ke-

mudian menulis surat kepada Wali Kota Surabaya untuk pengajuan bantuan Rp 20 juta. Dengan rincian Rp 15 juta sebagai modal awal dan Rp 5 juta sebagai biaya notaris untuk legalitas koperasi. “Kami menyampaikan keinginan kami waktu itu kepada Ibu Risma. Ternyata Ibu Risma luar biasa, beliau langsung merespons keinginan kami untuk membentuk koperasi ini dan itu benar-benar dibuktikan, termasuk modal awal dari beliau dulu dibantu Rp 20 juta,” tutur Karjono. Tepat di tanggal 30 Mei 2019, akhirnya “Koperasi Syariah Al-Muhajirin Siwalankerto Sejahtera” memiliki legalitas resmi. Dengan bantuan dana Rp 20 juta dari Pemkot Surabaya itu, Karjono gunakan sebagai modal awal pembentukan koperasi. “Alhamdulillah lagi ada notaris di Surabaya itu kami dibantu, dibebaskan biaya urus legalitasnya. Sehingga uang Rp 5 juta yang rencana digunakan untuk biaya notaris itu utuh, kita putar untuk modal (Toko Kelontong),” ujarnya.

Koleksi MOS : Peralatan Wall Climbing atlet panjat tebing asal Surabaya Rahmat Adi yang menyabet medali perunggu speed junior putra pada kejuaraan IFSC Youth World Championship, Italia (2019)

sebagai tambahan koleksi Museum Olahraga. Bahkan, dari jumlah sementara di museum sekitar 232 koleksi, bagi Whisnu semuanya merupakan koleksi yang menarik dan disukainya sejak dulu. “Saya suka olahraga jadi semuanya suka,” ungkapnya. Tidak hanya itu, Whisnu menyebut, pihaknya juga berencana mengundang Presiden Persebaya Asrul Ananda untuk mensupport koleksi kaos Eri Irianto apabila memungkinkan. Bahkan, untuk menambah koleksi di museum, medali emas milik atlet Alan Budi Kusuma juga diusahakan. “Karena itu kan medali emas pertama kita di olimpiade. Paling tidak nanti bisa kita replika,” tegasnya. Di kesempatan yang sama, Whisnu memastikan museum ini akan menjadi destinasi wisata bagi wisatawan lokal maupun mancanegara yang datang ke Kota Pahlawan. Saat berkeliling pun dia terlihat sangat menikmati berbagai koleksi yang ada.

“Kami didampingi setiap dua minggu sekali tim dari sana (Dinkopum) ke sini. Termasuk saat mengadakan RAT (Rapat Anggota Tahunan) yang pertama di bulan November 2020 kemarin kami juga diarahkan. Karena badan hukum kami di tahun 2019, sedangkan awal 2020 masa pandemi sehingga RAT-nya diundur bulan November 2020,” terangnya. Seiring berjalannya waktu, koperasi yang digagas Karjono bersama rekannya kini telah memiliki aset sekitar Rp 100 juta lebih, baik berupa uang cas maupun barang di Toko Kelontong. Bahkan, jumlah anggota di koperasi ini sekarang telah mencapai 130 orang. Mayoritas para anggota koperasi merupakan warga Rusunawa Siwalankerto. “Ini kami lakukan karena kami ingin menjaga kestabilan usaha. Karena misi kami adalah mempersatukan. Kami punya prinsip sapu lidi, bagaimana agar sapu lidi kecil-kecil itu disatukan sehingga menjadi satu kekuatan ekonomi,” imbuhnya.

Karjono hanya berharap, ke depan rusunawa dapat menjadi konsep one spot center. Dimana rusunawa tidak hanya berfungsi sebagai tempat tinggal, tapi di situ juga ada kestabilan, serta ada pengendalian atau kerjasama dalam hal perekonomian. “Kami berharap warga rusunawa lebih sejahtera. Mudah-mudahan nanti semua warga rusun bisa memiliki rumah sendiri-sendiri. Sehingga rusun ini bisa segera kami tinggalkan dan rusun ini bisa ditempati oleh warga Surabaya lainnya yang

membutuhkan atau belum memiliki rumah,” papar dia. Ketua RT 07 RW 06, Rusunawa Siwalankerto, Kelurahan Siwalankerto, Kecamatan Wonocolo Surabaya, Tri Sugeng Purwidianto membenarkan, bahwa saat ini sudah banyak warga Rusunawa Siwalankerto yang menjadi anggota koperasi. “Sekarang lebih maju lagi. Artinya ada toko kelontongnya, anggotanya sudah bertambah sekitar 100-an lebih. Mereka adalah warga di dua Rusun Siwalankerto,” kata Sugeng sapaan lekatnya.(bur/fred)

Surabaya, JatimPos Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Surabaya bakal mendirikan posko di sekitar pasar-pasar tradisional. Ini dilakukan untuk menggencarkan pengawasan dan penegakan protokol kesehatan (prokes) di lingkup pasar yang menjadi salah satu pusat keramaian. “Ada beberapa yang memang harus kita perketat lagi. Seperti hasil rapat koordinasi tadi malam itu agar kita juga buka posko-posko di sekitaran pasar tradisional. Karena itu memang di titik-titik kerumunan yang paling krusial,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana, Senin (1/2/2021). Namun demikian, Whisnu menyatakan, bahwa selama ini Pemkot Surabaya dalam setiap harinya juga menggelar operasi protokol kesehatan di lingkup pasar maupun pusat keramaian. Bahkan dalam operasi prokes pihaknya juga melibatkan jajaran TNI dan Polri. “Dari evaluasi itu memang yang belum itu kita membuka posko di setiap pa-

sar tradisional. Ada beberapa pasar yang sudah ada poskonya,” terang dia. Untuk tahap awal, Whisnu mengaku bakal mendirikan posko pengawasan protokol kesehatan di pasarpasar induk. Seperti Pasar Wonokromo, Keputran, Pabean hingga pasar besar lainnya. “Yang kemungkinan kerumunannya semakin tinggi itu kita buka posko untuk memantau kegiatan pasar setiap hari,” jelas dia. Meski begitu, Whisnu menyebut, berdasarkan hasil evaluasi Satgas Covid-19 Surabaya, selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), angka penularan di Kota Pahlawan terjadi penurunan yang signifikan. Jika dalam minggu kemarin tambahan bisa mencapai di atas 100, namun saat ini sudah di bawah 80. “Untuk angka kematian coba kita tekan terus, kemarin sudah menurun nanti coba kita semakin tekan,” tutur dia. Bahkan, untuk menekan angka kematian Covid-19 di Surabaya, pria yang akrab disapa WS ini bakal terus menggencarkan gerakan Arek Suro-

boyo Wani Donor Plasma Konvalesen. Gerakan ini bertujuan mengajak para penyintas agar mau menjadi pendonor plasma konvalesen untuk membantu kesembuhan pasien Covid-19, baik dalam kondisi sedang maupun berat. “Kita juga akan launching (gerakan) Arek Suroboyo Wani Donor Plasma. Saya dengan Pak Kapolres juga akan mengunjungi gerakan donor plasma konvalesen di SIER karena itu kan sangat efektif,” ungkap dia. Whisnu mengungkapkan, berdasarkan laporan PMI (Palang Merah Indonesia) Kota Surabaya yang dia terima, saat ini jumlah stok plasma konvalesen di Kota Pahlawan paling tinggi di Indonesia. Meski demikian, pihaknya berharap para penyintas Covid-19 dapat turut serta mendukung gerakan donor plasma untuk membantu kesembuhan pasien Covid-19. “Kita berharap arek-arek Suroboyo yang penyintas itu juga wani donor plasma konvalesen. Karena itu akan sangat membantu menekan angka kematian Covid19,” pesan Whisnu. (bur/fred)

Karjono, pendiri koperasi syariah rusunawa pertama di Kota Surabaya.

Plt Wali Kota Whisnu Tinjau Museum Olahraga Satgas Covid-19 Siapkan Posko di Pasar

Surabaya, JatimPos Plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana meninjau Museum Olahraga Surabaya (MOS) yang terletak di Jalan Indragiri Surabaya, Senin (1/2/2021). Setiba di lokasi, Whisnu langsung meninjau satu per satu koleksi yang ada di dalam gedung seluas 600 meter persegi bangunan tersebut. Pada kesempatan itu, Whisnu menjelaskan ada beberapa ornamen yang masih harus dipenuhi. Apabila nan-

tinya museum ini siap untuk dibuka, pihaknya akan mengundang Menteri Sosial (Mensos) Republik Indonesia (RI) Tri Rismaharini untuk ikut meresmikan Museum Olahraga dua lantai itu. “Diupayakan dalam dua minggu ke depan bisa dibuka dan mengundang Bu Risma untuk ikut meresmikan,” kata Whisnu seusai tinjauannya. Ia menceritakan, di ruangannya terdapat Piala Liga Kansas tahun 1997 yang dapat dipajang dan digunakan

(bur/fred)

Pemimpin Umum/Penanggung jawab: H Syaiful Anam, Jufri Yus, Siswo Oetomo; Ombudsman: Gatot Soedjono, Arifin Perdana, Zis Muzahid Hasan; Penasehat Hukum: Ahmad Budianto SH.MHum; Direktur Utama/Ketua: H Syaiful Anam; Pemimpin Redaksi: H Syaiful Anam; Redaksi Pelaksana: Jufri Yus; Koordinator Liputan: Siswo Oetomo; Pemimpin Perusahaan: Gatot Soedjono; Dewan Redaksi: H Syaiful Anam, Siswo Oetomo, Gatot Soedjono, Jufri Yus; Surabaya: Kurniadi Noveyanto, Freddy SL, Burhanuddin, Dani Tri Hadiyatno; Sidoarjo: Rizal Zulkarnaen; Malang: Ziz Muzahid Hasan; Batu: Wahyono, Swandy Tambunan; Jombang: Heru Cahyo Utomo, Musyanik Kurniasari; Kediri: Andri Ashariyanto; Tuban: Nur Aminin; Lamongan: Achmad Bisri; Madiun: Jumali; Ponorogo: Nuryadi; Ngawi: Rendy Rian Cahya, Sembodo Arif Pambudi (sirkulasi); Pamekasan: Arief Purbadi, Achmad Jadid; Sampang: Abdul Kodir, Ali W; Sumenep: Sadam Husen; Mojokerto: Mokh Zainudin; Probolinggo: Moh Sifak, Moh Hasin; Pasuruan: Hamzah Pujiono; Situbondo: As’ad; Banyuwangi: Joko Pamungkas, Reny Kusuma, Mohamad Saiful Rizal; Lumajang: Firman; Tulungagung: Sandi Trantana; Trenggalek: Ahmad Yulis Satriaji, Puthut Purbantara; Blitar: Slamet Karno, Sandi Trantana; Alamat Redaksi: Gedung Graha Wartawan PWI Jatim Jl. Taman Apsari 15-17 Surabaya; Alamat Perusahaan: Jl. Gununganyar Tengah VIII/34, Jl. Amir Mahmud IX/21 Surabaya, Telp. (031) 72316006, 0811349194; Email: mediautamajatim@yahoo.com; Penerbit: PT. Media Utama Jatim, Jl. Gununganyar Tengah VIII/34 Surabaya; SIUP No. 503/5612.A/436.6.11/2014; No Rek 0011265286 Bank Jatim a.n PT Media Utama Jatim, 0096.01.044662.50.2 BRI Kaliasin Surabaya a.n Drs H Syaiful Anam; Berdasarkan UU Pers No. 40 Tahun 1999; Percetakan: PT Media Nusantara Press, Kawasan Industri SIER, Jl Rungkut Industri III No. 49 Surabaya-60401; Isi di luar tanggungjawab percetakan.


JATIM I

Hal - 3

Kadistan Provinsi Jawa Timur:

Jatim Mampu Menopang Kebutuhan Beras Nasional

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, Hadi Sulistyo

Kunjungan-kunjungan acara sosialisasi di lakukan Kadistan Provinsi Jarim Hadi Sulistyo cukup banyak memperkaya dinamika pembangunan pertanian di lapangan serta memotivasi agar para pelaku usaha di sektor pertanian dapat lebih meningkatkan nilai tambahnya, sehingga kesejahteraan mereka dapat ditingkatkan. Kadistan Provinsi Jatim Hadi Sulistyo mengatakan,

hingga kini Jatim masih menjadi provinsi yang mampu menopang kebutuhan beras nasional hingga 17,2%. Ini dari 8,5 juta ton yang dihasilkan dari Jawa Timur. Setelah dikurangi konsumsi, warga Jatim 3,65 juta ton, maka sisanya dikirim ke sejumlah Provinsi dari Jatim Memang produksi tinggi, tetapi sebagian besar juga dibagi dengan provinsi lain. Dengan angka 8,5 juta per

tahun, maka tidak mungkin untuk Jatim saja, tapi juga untuk daerah lain. Bahkan, pemprov sudah banyak mengurangi ketergantungan itu. Menurutnya, agar petani tidak ketergantungan dengan beras maka Kami menggerakkan petani melalui program Rumah Pangan lestari, antara lain memanfaatkan lahan tidur atau kosong, pekarangan di pedesaan dimanfaatkan dengan ditanami tanaman pangan untuk kebutuhan keluarga. Pemanfaatkan halaman rumah produktif dengan polybag. Dengan adanya sistem ini kita giatkan. Ubi kayu bisa kita olah menjadi bermacam makanan khas Jatim. Hilangkan mindset tidak makan nasi tidak kenyang,” katanya. Dikatakannya hal yang paling prinsip hal mendasar yang perlu kita lakukan bahwa semaksimal mungkin keberadaan kita hendaknya membawa manfaat yang sebesar-besarnya bagi lingkungan dan sosial di sekitar kita, karena hanya itulah yang kelak menjadi bekal di kemudian hari,” papar Hadi. (utg)

Pemkab Sampang Launching Program Vaksinasi Covid-19 Sampang, Jatim Pos Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang menggelar program launching vaksinasi pencegahan dan pengendalian Covid-19, kegiatan tersebut dilaksanakan di pendopo agung Bupati Sampang yang dibuka secara simbolis oleh Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, Kamis (28/10/2021). Program pencanangan vaksinasi itu dihadiri oleh Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, Wabup H. Abdullah Hidayat, Sekdakab Sampang H. Yuliadi Setiawan, Forkopimda, Kepala Puskesmas Se-Kabupaten Sampang, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sampang, ketua MUI Sampang, ketua PCNU Sampang dan tokoh pemuda Sampang. Plt. Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Sampang, Agus Mulyadi dalam laporannya mengatakan, program pencanangan vaksinasi kabupaten Sampang mengusung tema “Aman dan Halal”. Itu berdasar pada keputusan Dirjend pencegahan dan pengendalian penyakit dengan no. HK 02.02/4/1/ 2021 tentang juknis pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan Covid-19 serta adanya surat keputusan Bupati Sampang. “Kegiatan ini menjadi awal pelaksanaan vaksinasi di kabupaten Sampang, sekaligus memberikan informasi kepada seluruh masyarakat sampang umumnya bahwa, vaksin itu aman dan halal

Hani n dhi t o Hi m awan Pramana dan Dewi Mari a Ul f a Ditetapkan KPU Kediri sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

Kediri, Jatim Pos Bertempat di Ruang Kilisuci Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Rapat Pleno Penetapan Bupati dan Wakil Bupati Kediri terpilih tahun 2020 digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jum’at Pagi (22/01/2021). Rapat Pleno Terbuka tersebut dipimpin langsung Ketua KPU Kabupaten Kediri dan Ninik Sunarmi, dihadiri oleh KPU Provinsi Jawa Timur, Bawaslu Kab. Kediri, Pasangan terpilih Hanindhito Himawan Pramana - Dewi Maria Ulfa, pimpinan partai politik pengusung serta Forkopimda Kabupaten Kediri. Adapun berdasarkan hasil rapat pleno tersebut ditetapkan kolom kiri Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih. “Menetapkan Kolom Kiri,

Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Maria Ulfa sebagai pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih tahun 2020” Ujar Ninik Sunarmi dihadapan Peserta Rapat. Berdasarkan Keputusan KPU Kabupaten Kediri Nomor 2122/PL.02.6-Kpt/3506/KPUKab/XII/2020 tentang Penetapan Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2020, diketahui Dhito Dewi mendapatkan 590.644 Suara dan Kolom Kosong mendapatkan 181.155 Suara, sedangkan suara tidak sah sebanyak 32.058 Suara. Dalam sambutannya, Hanindhito Bupati Terpilih mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran yang turut serta dalam melancarkan tahapan Pilkada “Apapun yang terjadi dalam pilkada kemarin kita anggap selsai dan kita akan

buka lembaran baru dan saya yakin di masa pemerintahan mendatang Kabupaten Kediri akan menjadi salah satu kabupaten terbaik di Indonesia,” kata Dhito. Sementara itu, saat ditemui pewarta di Ruang Kilisuci, Dhito masih enggan menjelaskan langkah apa yang akan dilakukan pada 100 hari pertama menjadi Bupati Kediri. “Saat ini yang harus dipersiapkan adalah programprogramnya, pasti ada beberapa yang tidak sama, jadi harus diselaraskan, Kami juga menghormati pejabat yang saat ini masih menjabat, saya juga sering berkomunikasi dengan Bu Hariyanti dan Pak Masykuri,” imbuh Dhito. Namun, kata Dhito, yang menjadi prioritas saat ini adalah menangani pandemi Covid-19. Menurutnya, bagi siapapun Kepala Daerah yang akan dilantik di beberapa daerah yang melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020, penanganan Covid-19 menjadi hal utama. Pada kegiatan rapat tersebut juga disampaikan Berita Acara serta Surat Keputusan dari KPU Kabupaten kediri kepada Ketua DPRD Kab Kediri, Pasangan Calon Terpilih, Partai Politik Pengusul, Bawaslu Kabupaten Kediri, serta KPU Provinsi Jawa Timur. (dri)

Forkopimda Sumenep Terima Suntikan Vaksin Covid-19 Sinovac Sumenep, Jatim Pos Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, menerima suntikan Bupati Sampang H. Slamet Junaidi saat memberikan arahan pencanangan program vaksinasi covi-19 di pedopo agung Sampang. Kamis (20/01/2021). foto Kodir Sampang.

serta dapat memberikan kekebalan komunitas perlindungan badan dalam rangka menghindari dan mencegah penularan Covid-19 di kabupaten Sampang,” katanya. Sedangkan Bupati Sampang H. Slamet Junaidi dalam arahannya mengatakan, program vaksinasi Covid-19 secara simbolis menjadi komitmen bersama untuk menanggulangi penyebaran virus Corona di kabupaten Sampang. “Kami selaku pimpinan daerah kabupaten Sampang, sangat mengapresiasi kepada segenap pihak termasuk Porkopinda dengan suka rela dan Sudi untuk di vaksinasi yang telah disediakan oleh pemerintah,” kata Bupati. Bupati juga mengatakan dampak pandemi ini sangat berdampak besar dari segi perekonomian dan korban jiwa yang kian terus bertambah, sehingga berbagai cara dilakukannya, dari segi medis dan kebijakan lainnya sudah diupayakan oleh pemerintah demi

mencegah memutus mata rantai penyebarannya. Namun ia mengungkapkan, dari beberapa kebijakannya tidak juga dapat membendung pandemmi di kabupaten Sampang, sehingga harus melakukan langkah strategis dengan melakukan pencanangan vaksinasi tersebut, “inshaa Allah program vaksinasi ini menjadi salah solusinya,” tegas bupati. Orang nomor 1 di kabupaten Sampang itu berharap, program vaksinasi tersebut berjalan dengan lancar dengan menargetkan sasaran utamanya, seperti tenaga kesehatan dan segenap lapisan masyarakat lainnya. “Kami mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar tidak ragu apalagi sampai takut divaksin yang disediakan oleh pemerintah. Ayo kita dukung bersama program ini demi keselamatan bersama dan keselamatan kita semua,” harapnya.(dir/adv)

vaksin Sinovac di Pendopo Agung Keraton Sumenep, Kamis (28/01/2021). Pemberian vaksin itu dimulai sekitar pukul 09.40 WIB yang diberikan terlebih dahulu kepada Komandan Kodim 0827, Letkol Inf Nur Cholis. Disusul vaksinator lain

Komandan Kodim 0827, Letkol Inf Nur Choli saat disuntik vaksin.

yakni Kepala Kemenag, Ke-

vaksin ini aman. Kedua tidak

lan tubuh secara alami,” terang

pala Pengadilan Negeri dan

mungkin pemerintah mem-

Bupati dua periode ini.

stakeholder lainnya.

buat celaka masyarakatnya.”

Letkol Inf Nur Cholis, me-

ujar Letkol Inf Nur Cholis.

Distribusi vaksin ke wilayah kepulauan ke Faskes, sambung

ngungkapkan pasca disuntik

Sementara itu, Bupati

Busyro, pihaknya mengaku

dirinya tidak merasakan ge-

Sumenep, A. Busyro Karim

mengalami kendala cuaca

jala apapun. Sehingga me-

menerangkan alasan dirinya

sehingga tidak memungkinkan

nurutnya vaksin tersebut me-

yang tak disuntik vaksin. Di-

kapal yang khusus mengakut

mang benar-benar aman.

katakan bahwa selain usia

vaksin bisa berlayar.

“Tidak terjadi apa-apa dan

yang sudah genap 60 tahun

Sekadar diketahui, Pem-

biasa saja,” ujarnya.

dirinya mengaku sebagai pe-

kab Sumenep sebelumnya

nyintas atau pernah terkon-

telah menerima 2.480 vaksin

firmasi positif Covid-19.

merk Sinovac pada tahap

Orang nomor satu di korp baju loreng Sumenep ini juga berpesan agar masyarakat

“Kalau saya sebenarnya ti-

pertama termen kedua. Vak-

tidak mudah percaya kabar

dak boleh secara prosedural.

sin sejak kemarin mulai di-

hoax mengenai vaksin ter-

Karena usia saya sudah 60 dan

distribusikan ke 30 Puskemas

sebut. “Pertama yang harus

sudah pernah terkonfirmasi.

dengan penerima prioritas

di ketahui masyarakat bahwa

Sehingga saya punya kekeba-

tenaga kesehatan.

(dam)


Jatim II

Hal - 4

Masa Pandemi Covid-19 Belum Berakhir

Tiga Pilar Lamongan Blusukan ke Pasar Kampanye Prokes

Bupati, Dandim dan Wakapolres Lamongan beserta jajarannya lakukan sidak ke pasar Sidoarjo guna kampanyekan Prokes.

Lamongan, Jatim Pos Bupati Lamongan H Fadeli, SH.MM, Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono, SH.M. Tr.Han dan Wakapolres Lamongan Kompol Dies Ferra Ningtias S.IK, bersama-sama memimpin petugas gabungan blusukan ke pasar Sidoarjo dalam kampanye protokol kesehatan (Prokes), Selasa (02/02/2021). Kegiatan tersebut menindaklanjuti program pemerintah dalam rangka penanganan Covid-19 sekaligus untuk mencegah penularan Covid19 di Indonesia, khususnya di Kabupaten Lamongan. Petugas gabungan tersebut terdiri dari Anggota Kodim 0812 Lamongan, Anggota Polres Lamongan dan Satpol PP Kabupaten Lamongan. Sejumlah kampanye protokol kesehatan yang dilakukan, mulai patroli skala besar,

woro-woro imbauan protokol kesehatan dengan menggunakan kendaraan patroli. Selain itu, anggota petugas gabungan yang dipimpin langsung oleh Bupati, Dandim 0812 Dan Kapolres Lamongan tersebut juga blusukan ke pasar-pasar. Lewat pengeras suara mereka menyuarakan penerapan 3M sambil membawa poster-poster imbauan protokol kesehatan dan membagikan masker gratis kepada pengunjung pasar yang belum memakai masker. Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono mengungkapkan, kegiatan tersebut untuk menindaklanjuti instruksi dari pimpinan pusat, dengan tujuan utama menekan atau mencegah penyebaran Covid-19. “Kegiatan ini adalah tindak

lanjut dari pimpinan pusat, dan hari ini kita laksanakan kegiatan kampanye protokol kesehatan bersama petugas gabungan TNI, Polri dan Stakeholder terkait lainnya, dengan tujuan untuk mencegah penularan Covid-19, khususnya di wilayah Kabupaten Blora,” ucap Dandim 0812/Lamongan di sela kegiatan. Sementara itu, Wakapolres Lamongan Kompol Dies Ferra Ningtias mengimbau kepada warga agar selalu menjaga kesehatan, dimana jika masyarakat sehat maka akan bisa bekerja dengan maksimal. “Kami imbau masyarakat, agar selalu jaga kesehatan, baik kesehatan sendiri maupun keluarga, sehingga bisa menekan penyebaran Covid-19,” pesannya. Siswanto, salah satu pedagang di pasar Sidoarjo menanggapi positif patroli imbauan yang dilakukan petugas gabungan. Menurutnya, para pedagang dan pengunjung lebih tenang dengan kehadiran petugas. “Kami merasa lebih aman dan tenang, dimana petugas datang ke tengah tengah pasar dan memberikan imbauan, alhamdulilah sebagian besar pedagang di pasar Sidoarjo ini telah menerapkan protokol kesehatan, kami juga takut tertular pak,” papar Siswanto yang berjualan tempe itu.(bis)

2670 Botol Miras Dimusnahkan

Bupati: Miras Masuk Pamekasan karena Ada Permintaan

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menggilas ribuan botol miras dengan alat berat di lapangan Pendopo Agung Ronggosukowati, Pamekasan, Madura.

Pamekasan, Jatim Pos Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, memimpin acara pemusnahan 2670 botol minuman keras (Miras). Pemusnahan dilakukan bersama Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Stakeholder terkait dan Ormas, di lapangan Pendopo Agung Ronggosukowati, Pamekasan, Madura, Selasa (2/2/2021). Ribuan miras yang berhasil dimusnahkan itu merupakan hasil kerja keras Polres Pamekasan bersama berbagai pihak yang telah ikut andil dalam mengusut tuntas peredaran miras di Bumi Gerbang Salam. Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam mengapresiasi langkah Kapolres Pamekasan dan seluruh stakeholder yang telah berperan aktif dalam melakukan pemberantasan

miras. Sebab, 2670 botol yang diamankan dan dimusnahkan pada hari ini merupakan hasil penangkapan dari beberapa bulan lalu. Ini berkat kerja keras yang luar biasa dari Kapolres dan jajarannya. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Pamekasan mengucapkan terimakasih setinggi-tingginya, karena telah bersama-sama melakukan edukasi, melakukan pendidikan yang baik untuk menjauhi beberapa tindakan yang tidak bermoral,” kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam. Menurutnya, adanya miras yang masuk ke Pamekasan ini karena ada permintaan. Sehingga, kedepan tugas Ormas dan pemerintahan secara umum adalah memperbaiki moralitas masyarakat untuk tidak mela-

kukan permintaan miras. Sama halnya dengan narkoba dan kegiatan maksiat lainnya, kegiatan yang dilarang oleh agama dan Negara. “Di samping kuratifnya yang kita lakukan, menjaga moralitas umat, ini juga sangat penting untuk kita lakukan. Ayo jaga rakyat kita untuk tidak menggunakan narkoba, miras, dan beberapa perilaku yang tidak baik lainnya,” papar mantan DPRD Jatim itu. Lebih jauh, Ra Baddrut sapaan akrab Bupati Pamekasan menuturkan, agar bisa menjauhi barang-barang haram itu, perlu adanya sudut pandang yang sama, edukasi, transformasi tentang bahaya miras, bahaya narkoba serta tindakan amoral lainnya. “Karenanya, kita bergandengan tangan mendukung langkah Kapolres dan jajaran serta Forkopimda untuk melakukan tindakan pencegahan, melakukan tindakan kuratif terhadap beberapa orang yang menggunakan miras,” pintanya. Ra Baddrut berharap mudah-mudahan Allah SWT memberikan perlindungan kepada masyarakat dan pemerintah Kabupaten Pamekasan, agar dijauhkan dari barang-barang haram tersebut. “Memang miras ini bisa menjadi suatu hal penyebab terjadinya kriminalitas,” tutupnya. (Adv/*)

HIPMI Lamongan Diharap Mampu Bangkitkan Wirausaha

Lamongan, Jatim Pos Deklarasi dan Pelantikan Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Lamongan periode 2021 - 2024 berlangsung di Kenzo Cafe Jl. Andan Sari No. 68 Lamongan. Hadir pada acara itu Badan Pengurus Wilayah (BPW) Jawa Timur dan segenap pengurus BPC HIPMI Lamongan, Selasa (02/02/2021). Acara pelantikan yang semula dilaksanakan secara virtual kini dapat dilaksanakan secara langsung. Dalam kata sambutannya, Ketua BPC HIPMI Lamongan Khafidh Ihyauddin menyampaikan harapannya ke depan sering koordinasi dan silaturahmi antar pengurus dan anggota, akses baik dari pusat dan provinsi. Khafid demikian biasa disapa menyampaikan sahabat-sahabat yang sedang merintis usaha dapat berkembang dengan adanya akses dan peluang dari jaringan HIPMI se Indonesia. “Sahabat-sahabat saling melengkapi, karena semua memiliki kekurangan dan kelebihan, harapan dengan adanya HIPMI ini saling melengkapi dan mendukung usa-

Pelantikan pengurus BPC HIPMI Lamonganperiode 2021 - 2024.

ha semua anggota,” ujar Khafid Ihyaudin selaku Ketua HIPMI Lamongan periode 2021- 2024. Ditambahkan Khafid, dengan kebangkitan HIPMI di Kabupaten Lamongan dapat membawa angin segar dan perubahan di Jawa Timur. “HIPMI yang paling bermanfaat adalah untuk diri kita sendiri, apa yang bisa kita kerjakan, apa yang kita perbuat maka akan kembali pada diri kita sendiri,” tandasnya. Sementara itu, Rohmad Amrullah BPW HIPMI Jawa Timur kepada BPC HIPMI Lamongan berpesan program jangan terlalu muluk-muluk, tetapi sesuaikan dengan potensi anggota. Maksimalkan

jaringan yang ada. HIPMI harus mampu sebagai mitra pemerintah, tidak sebagai sub program pemerintah, HIPMI Lamongan harus mampu berkolaborasi dan bergotong royong antar sesama anggota dan mampu menangkap peluang dari pemerintah serta kebutuhan masyarakat dan pasar secara umum. Rohmad Amrullah juga mengajak untuk selalu jaga kekompakan anggota, harapan dari BPW HIPMI Jawa Timur ke depan kepada pengurus yang baru semoga mampu menumbuhkan minimal 5 wirausaha baru di masing-masing desa di kabupaten Lamongan. (bis)

RSUD dr Soegiri Lamongan Kini Miliki Peralatan Canggih

Ada Metode Pemecah Batu Ginjal dari Luar Tubuh Pasien

Lamongan, Jatim Pos Manajemen RSUD dr Soegiri Lamongan, Jawa Timur, terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjawab keinginan masyarakat Lamongan agar bisa memperoleh seluruh layanan kesehatan dalam satu tempat. Direktur RSUD dr Soegiri, dr Moh Chaidir Annas, MM.Kes mengatakan, sebagai rumah sakit milik pemerintah, pihaknya juga senantiasa berinovasi untuk terus memberikan layanan terbaik. “Kini, RSUD dr Soegiri sudah memiliki berbagai layanan unggulan yang ditunjang dengan peralatan modern dan canggih. Diantaranya, hemodialisa dengan kapasitas 31 mesin, ESWL metode pemecahan batu ginjal melalui gelombang kejut dari luar tubuh pasien tanpa operasi. Selain itu, rehabilitasi medik yang ditunjang alat-alat modern untuk pemulihan fungsi tubuh, dan endoscopy teknologi untuk diagnosis penunjang pada gangguan sistem pencernaan,” terang dr. Moh Chaidir Annas kepada Jatim Pos, Selasa (02/02/2021). dr. Annas biasa disapa menambahkan, pelayanan di RSUD Soegiri Lamongan juga terdapat phacoemulsifikasi operasi katarak modern dengan sayatan kecil dan tanpa jahitan, alat C-Arm teknologi operasi untuk mendeteksi letak objek dalam tubuh secara aman dan akurat, serta aplikasi Soegiri Mobile. “Layanan unggulan kami diantaranya layanan hemodialisa yang berkapasitas 31 mesin, serta akan bertambah menjadi 40 mesin. Tahun 2020 kami memang sudah punya beberapa layanan unggulan.

Gedung RSUD dr. Soegiri Lamongan.

Seperti hemodialisa atau cuci darah, saat ini ada 31 mesin. Karena dipandang masih kurang, tahun 2021 ditambah lagi menjadi 40 mesin sekaligus menempati gedung baru. Sehingga masyarakat tidak perlu lagi keluar daerah untuk berobat,’’ ujarnya. Di tahun 2021 ini, lanjut dr. Annas, menyatakan RSUD dr Soegiri juga akan membuka layanan-layanan baru. Antara lain, poli kecantikan (estetika), urology center, hemodialisa yang dipusatkan dalam satu gedung dengan kapasitas 40 mesin, CT Scan 128 Slice menghasilkan gambaran diagnostik dengan dosis radiasi rendah, mamografi untuk mendeteksi dini penyakit payudara, serta poli sehat layanan general check-up untuk berbagai kebutuhan masyarakat. “Terobosan pelayanan yang kami hadirkan banyak peminatnya. Untuk pelayanan urologi sebelumnya sudah punya alatnya, tahun 2021 kita tambah lagi satu mesin yang terbaru. Sehingga bisa memberi pelayanan yang lebih baik lagi dan buka layanan urology center untuk penanganan penyakit pada

ginjal hingga saluran kencing luar. Ada polikliniknya, ruang tindakan, ESWL, sekaligus rawat inap. Kita target ada 30 bed nanti,’’ paparnya. Untuk itu, ia mengajak masyarakat tidak ragu mengakses layanan kesehatan di RSUD dr Soegiri. Berbagai prestasi yang sudah ditorehkan menunjukkan bahwa RS ini senantiasa meningkatkan mutu layanannya. Termasuk menjadi satu-satunya RS di Kota Soto yang memiliki dokter ahli terlengkap. Adanya pandemi Covid19, urainya, membuat RSUD dr Soegiri dengan sigap menyesuaikan diri dengan kebiasaan-kebiasaan baru. Tujuannya, memberi jaminan keselamatan masyarakat. “Sebagai RS rujukan Covid19, kami tetap berkomitmen memberi layanan yang optimal dan memaksimalkan penanganan untuk masyarakat,” tandasnya. Gedung isolasi dan gedung layanan kesehatan lainnya, tambahnya, juga ditempatkan terpisah. Sehingga aktivitas di lingkungan rumah sakit dijamin aman disertai dengan penegakan protokol kesehatan yang ketat.(bis)


Jatim III

Hal - 5

Hari Terakhir PPKM di Nganjuk, Satgas Gelar Pasukan Pemerintah Siapkan Anggaran Rp 1,76 Triliun Tingkatkan Produksi Budidaya Ikan dan Hasil Tangkapan

Nganjuk, Jatim Pos Evaluasi hari terakhir pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Kabupaten Nganjuk dituangkan dalam Apel Gelar Pasukan Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan di halaman Pendapa Pemkab Nganjuk, Minggu (31/01/2021). Apel diikuti oleh tim gabungan dari TNI-Polri, SatpolPP, Dinas Perhubungan, BPBD dan beberapa instansi terkait. Apel di awali dengan pemeriksaan pasukan penegakan prokes oleh Wakil Bupati Nganjuk, Dr. Drs. H. Marhaen Djumadi, SE, SH, MH, MBA, didampingi Kapolres Nganjuk, AKBP. Harviadhi Agung Prathama dan Komandan Kodim 0810/Nganjuk, Letkol. Inf. Gregorius Luky Ariesta. Kang Marhaen menyampaikan bahwa hingga hari terakhir pelaksanaan PPKM di Kabupaten Nganjuk, selama dua pekan ini, ada penurunan angka positif dan penanganan Covid 19 mulai terkendali. Hal ini merupakan upaya keras dari seluruh elemen, baik dari TNI maupun Polri dan didukung oleh Satpol PP serta dinas-dinas yang lain. Terlebih, kepedulian masyarakat terhadap pentingnya protokol kesehatan. “Kita tentu ingat, tanggal 15 Januari kemarin ada lonjakan 230 angka positif di Kabupaten Nganjuk. Per hari Sabtu (30/01/ 21) tercatat 2.243 positif di

Wakil Bupati Nganjuk, H. Marhaen Djumadi menyampaikan hasil evaluasi hari terakhir pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Kabupaten Nganjuk, dan 1.943 orang dinyatakan sembuh. Recovery Rate Kabupaten Nganjuk juga tinggi, di atas nasional dan Jawa Timur yakni sebesar 86 persen. Alhamdulillah, Fatality Rate di Kabupaten Nganjuk yang biasanya berkisar di 10 s/d 12 persen, bisa kita kendalikan di level 8,6 persen. Meski ini masih jauh diatas Fatality Rate nasional yg hanya 2,6% dan Jawa Timur 5,6%,” urai Wabup yang didampingi oleh Kapolres dan Dandim. “Alhamdulillah berkat Tim Satgas Covid-19, yang tidak kenal lelah menegakkan disiplin protokol kesehatan dengan teus mengadakan operasi yustisi, penyebaran Covid-19 di Nganjuk bisa dikendalikan. Saya mewakili Pemerintah Kabupaten Nganjuk mengucapkan banyak terima kasih atas kerjasamanya,” terangnya.

Berdasarkan evaluasi dari Satgas, di masa PPKM masih banyak warga yang belum taat menggunakan masker, dan masih banyak terjadi kerumunan. Selesai PPKM ini, Pemerintah Kabupaten Nganjuk terus bertekad akan tetap menegakkan protokol kesehatan. Untuk itu, Kang Marhaen mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Nganjuk, agar selalu menerapkan prokes dengan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak (3M). “Sebab, tidak ada obat mujarab selain disiplin dari diri kita sendiri dalam menerapkan protokol Kesehatan,” tegas Wabup mengakhiri amanatnya. Usai apel gelar pasukan, kegiatan dilanjutkan dengan operasi yustisi. Operasi dilaksanakan di sekitar pendapa, Jl. A. Yani, Pasar Wage, Gedung Juang 45, Prima Swalayan, GOR Bung Karno dan Pasar Sukomoro. (her/Kominfo)

Bidang Perikanan Tangkap Lakukan Giat Padat Karya

Bersih-bersih di Lingkungan Pelabuhan Seluruh Jatim

Tim kebersihan darat membersihkan ruas-ruas jalan dan lingkungan di sekitar perkantoran UPT PPP Pondokdadap. Salah satunyamemeriksa drainase dan membersihkannya agar tak menghambat aliran air.

GUNA pemulihan perekonomian pasca pandemi Corona Virus Disease (COVID-19), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bidang Perikanan Tangkap melaksanakan giat padat karya bagi masyarakat nelayan di Jawa Timur, akhir tahun 2020. Kegiatan ini sekaligus sosialisasi mengenai pentingnya menjaga kebersihan di lingkungan pelabuhan perikanan kepada masyarakat pesisirdi lingkungan Unit Pelaksana Teknis Pelabuhan Perikanan pantai (UPT PPP) Pondokdadap, di Desa Tambakrejo Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang. Giat padat karya ini juga dilaksanakan oleh Bidang Perikanan Tangkap di seluruh Pelabuhan Perikanan Pantai yang ada di Provinsi Jawa Timur. Kegiatan ini melibatkan sebanyak

69 orang masyarakat yang terdiri dari nelayan, pengguna jasa, dan masyarakat sekitar yang sehari-hari beraktivitas di lingkungan Pelabuhan Perikanan Pantai Pondokdadap. Sedari pagi masyarakat sudah dikumpulkan di depan gedung Sarana Produksi Perikanan (Saprokan) UPT PPP Pondokdadap. Masyarakat diberikan bantuan berupa alat-alat kebersihan dan merchandise oleh panitia, dan dilanjutkan dengan pemberian arahan oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT PPP Pondokdadap. Dalam kegiatan ini, tim kebersihan dibagi menjadi dua, yakni tim yang melaksanakan kebersihan di kawasan darat, dan tim yang melaksanakan kebersihan di kawasan laut (kolam labuh). Tim kebersihan darat bertugas untuk membersihkan ruas-ruas jalan dan lingku-

ngan di sekitar perkantoran UPT PPP Pondokdadap, baik dari sampah maupun tumpukan debu dan pasir yang dapat mengganggu aliran air disepanjang jalan kawasan UPT PPP Pondokdadap. Selain itu, tim juga dikerahkan untuk memeriksa drainase dan membersihkannya apabila ditemukan material yang dapat menghambat aliran air di dalam drainase. Sementara tim kebersihan laut bertugas untuk menjaring sampah yang berada di permukaan air di sekitar kawasan kolam labuh, agar sampah tersebut dapat dibawa ke darat dan tidak mencemari perairan. Kegiatan padat karya ini merupakan salah satu wujud dukungan DKP Provinsi Jawa Timur akan pentingnya menciptakan lingkungan pelabuhan perikanan yang bersih dan nyaman, yang jauh dari kesan yang selama ini dibayangkan oleh masyarakat umum di mana pelabuhan perikanan adalah tempat yang kotor, kumuh, dan bau. Kegiatan ini juga mendukung upaya UPT PPP Pondokdadap di dalam mewujudkan tata kelola Ecofishingport yang mendukung upaya kebersihan dan kelestarian lingkungan yang seimbang dengan upaya pembangunan dan pemanfaatan lingkungan pelabuhan perikanan.(bidang perikanan tangkap)

PEMBANGUNAN di Jawa Timur saat ini sedang fokus dalam pengembangan kawasan pesisir dengan konsep Minapolitan. Tujuannya untuk meningkatkan produksi budidaya ikan dan ikan hasil tangkapan. Setidaknya ada delapan proyek pengembangan kawasan Minapolitan dengan total anggaran Rp 1,76 triliun yang masuk dalam Perpres No 80 Tahun 2019. Namun hingga saat ini, kedelapan proyek tersebut masih perlu penajaman, baik dari Feasibility Study (FS) maupun Detail Engineering Design (DED). Sehingga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim akan mengkomunikasikan dengan pemerintah kabupaten/kota yang bersangkutan. “Rencana kami segera berkoordinasi kembali dengan pemerintah daerah terkait FS. Apakah daerah bisa membuat detail desainnya atau tidak. Jika tidak, maka akan dikerjakan pemprov melalui PAK APBD 2020. Kemudian 2021 baru bisa dimulai FS dan DEDnya,” ujar Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Jatim Ir. Mohammad Gunawan Saleh, MM, belum lama ini. Program ini ditempatkan di sejumlah kabupaten/kota, mulai dari Pasuruan, Lamongan, Trenggalek dan beberapa kabupaten kota lain. Namun di

Kepala DKP Jatim Ir. Mohammad Gunawan Saleh, MM.

perpres tersebut, ada sejumlah proyek yang lokasinya belum detail disebutkan. “Seperti disebutkan lokasinya di Gerbangkertasusila, Selingkar Wilis, atau juga di Selingkar Ijen, ini kita diskusikan ke Bappeda untuk mengetahui pemerintah kabupaten atau kota mana yang mengusulkan,” katanya. Gunawan mengatakan, sumber anggaran minapolitan ada yang berasal dari Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Selanjutnya, pelaksanaan proyek tersebut tidak hanya dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), melainkan juga bisa dari Kementerian Pekerjaan Umum karena berkaitan erat dengan infra-

struktur. “Bisa saja dari PU Pengairan, misalnya di kawasan tambak ini butuh apa, misalnya jalan untuk mengangkut hasil produksi, atau saluran air,” jelasnya. Delapan pengembangan Minapolitan yang masuk dalam Perpres Nomor 80 Tahun 2019 adalah pengembangan Minapolitan kawasan prioritas Selingkar Wilis senilai Rp 130 miliar, kawasan Panggul-Ngadipuro-Prigi Rp 115 miliar, kawasan Selingkar Ijen Rp 145 miliar, kawasan Bromo Tengger Semeru (BTS) Rp 105 miliar. Kemudian kawasan Kabupaten Pasuruan Rp 75 miliar, kawasan Madura dan kepulauan Rp 728 miliar, kawasan Gerbangkertasusila Rp 218 miliar, dan Kabupaten Lamongan Rp 244 miliar. (bidang budidaya)

200 Nakes RSUD dr Iskak Tulungagung Disuntik Vaksin Covid-19 gejala yang mungkin timbul diantaranya adalah shock hingga hilang kesadaran. Sementara gejala ringan yang umum adalah meriang, pusing, mual dan nyeri di bekas tusukan jarum suntik. Namun data KIPI vaksin sinovac ini, persentasenya hanya 0,1-1 persen. Hingga Seorang nakes RSUD dr Iskak Tulungagung terima suntikan vaksin Covid-19.

selang setelah 30 menit

Tulungagung, Jatim Pos

mereka boleh beraktivitas

pada Jatim Pos.

Sebanyak 200 tenaga ke-

Menurutnya, sebelum di-

kembali dan mendapatkan

sehatan (Nakes) Rumah Sakit

suntik vaksin, setiap Nakes

sertifikat vaksinasi. “Suntikan

Umum Daerah (RSUD) dr Is-

menjalani skrining suhu tu-

vaksin kedua yaitu dua ming-

kak Kabupaten Tulungagung

buh, tekanan darah serta wa-

gu,” tuturnya.

menerima suntikan vaksinasi

wancara riwayat penyakit. Jika

dr. Aini menambahkan, ge-

Covid-19 tahap pertama di

dinyatakan lolos, penyuntikan

jala KIPI bisa muncul beberapa

Skylab dan Graha Hita Husada

vaksin pun segera dilakukan.

hari setelah penyuntikan vak-

Kabupaten Tulungagung, Kamis (28/1/2021).

“Setelah divaksinasi ke-

sin, mereka yang mengalami

mudian menuju ke meja be-

gejala KIPI bisa menghubungi

Mereka yang menerima

rikutnya untuk observasi Ke-

Public Safety Center (PSC) di

vaksinasi termasuk petugas

jadian Ikutan Pasca Imuni-

nomor 0355-320119 atau lewat

kebersihan, petugas keama-

sasi (KIPI). Lalu diminta

aplikasi Whatsapp di nomor

nan dan manajemen rumah

menunggu 30 menit untuk

082230094119.

sakit. “Targetnya semua kar-

observasi awal KIPI,” kata

“Untuk di Faskes lain yang

yawan selesai divaksin se-

Aini yang juga menjabat se-

melakukan vaksinasi, ada PIC

lama tujuh hari,” jelas Wakil

bagai Ketua Komda KIPI Ka-

yang terhubung dengan PSC,

Direktur Pelayanan RSUD dr

bupaten Tulungagung.

di bawah Komda KIPI Kabu-

Iskak, dr Zumrotul Aini ke-

Lebih lanjut dia katakan,

paten,” paparnya.

(san)


Hal - 6

Budaya & Pariwisata Jatim

Disbudpar Jatim Apresiasi dan Mendukung

Klinik BUMDesa Jatim Sasar 4 Desa Wisata Potensial

Kadisbudpar Jatim, Sinarto, S.Kar, MM (kiri) dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Jatim, Mohammad Yasin (kanan)

DINAS Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jatim memberikan apresiasi dan dukungan pada Klinik BUM Desa Jatim untuk menyasar empat desa potensial. Yakni, Kendalbulur (Tulungagung), Penanggal (Lumajang), Sukosari Kidul (Bondowoso) dan Cendono (Pasuruan). Kadisbudpar Jatim, Sinarto, S.Kar, MM menghadiri peresmian Program Klinik BUMDesa Jatim untuk menyasar desa wisata tersebut, akhir bulan kemarin (27/ 1/2021) secara virtual. “Kami memberikan apresiasi

dan dukungan kegiatan untuk mengembangkan desa wisata di Jawa Timur. Ini sejalan dengan program yang dicanangkan Pemprov Jatim di bawah kepemimpinan Ibu Khofifah Indar Parawansa,” ujar Kadisbudpar Jatim, Sinarto, S.Kar, MM. “Dan merupakan wujud konsistensi Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk menempatkan pariwisata Jawa Timur sebagai destinasi unggulan serta mempromosikan potensi pariwisata Kabupaten/Kota di tingkat nasional maupun internasional,” tambah Sinarto. Peresmian dibuka oleh Ke-

pala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Jatim, Mohammad Yasin lewat virtual ceremony Kick-off Program Klinik BUMDesa Jatim 2021. Hadir pada pembukaan itu perwakilan Dinas Koperasi dan UKM Jawa Timur, para kepala dinas PMD, kepala desa, pengelola desa wisata dari keempat wilayah yang desanya yang menjadi sasaran program klinik BUMDesa. Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Jatim, Mohammad Yasin mengemuka-

kan, dari sisi jumlah, perkembangan BUMDesa di Jatim memang sangat menggembirakan. Sampai hari ini sudah ada 6.114 dan 267 di antaranya bergerak di sektor wisata. “Namun demikian yang dikategorikan maju baru 532. Artinya apa? Belum ada 10 persen BUMDesa di Jatim ini yang maju. Ini tugas dan tanggung jawab siapa? Tentunya kita semua,” katanya. Yasin bersyukur, di tengah situasi pandemi Covid19 ada salah satu stakeholder yang sangat peduli dengan BUMDesa dan mau ikut terjun langsung untuk melakukan pemberdayaan agar lebih maju, yakni PT HM Sampoerna bersama Yayasan Rumah Kita dan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. “Kami mengapresiasi baik atas kerja sama yang dilakukan ini, karena kami ingin ke depan BUMDesa di Jatim tidak hanya baik dari sisi kuantitas tapi juga kualitas,” ujar Yasin. “Saya menyampaikan terima kasih kepada PT HM Sampoerna yang kemarin di 2020 kita dibantu

pembinaan di 20 BUMDesa, hari ini empat BUMDesa. Mudah-mudahan nanti, tahun-tahun berikutnya bisa lebih banyak lagi,” sambungnya. Dalam membangun BUMDesa, kata Yasin, memang harus kolaborasi dengan pentahelix. Di level Pemprov Jatim, bahkan ada enam OPD yang bersinergi lewat ‘Rembug Nyekrup’ yakni Dinas PMD, Disbudpar, Dinkop, Disperindag, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) dan Dishut. Sementara itu Kepala Departemen Hubungan Regional dan Keberlanjutan PT HM Sampoerna Tbk, Kukuh Dwi Kristianto menuturkan, pihaknya senang dapat berpartisipasi kembali dalam mendukung pemberdayaan BUMDes di Jatim. “Program ini kami yakini dapat membantu proses pengentasan kemiskinan di Jatim, serta turut andil dalam membantu pemulihan ekonomi nasional di tengah pandemi,” katanya. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada sejumlah pihak yang turut mendukung program tersebut, yakni para OPD dan Unair.

Sedangkan Direktur Program Klinik Pengembangan BUMDesa Jatim 2021, Nova Hariyanto mengatakan, program ini dilatarbelakangi potensi wisata Jatim. Apalagi kepariwisataan merupakan salah satu konsen program prioritas Pemprov Jatim di bawah kepemimpinan Gubernur Khofifah Indar Parawansa, yakni melalui program Dewi Cemara (Desa Wisata Cerdas, Mandiri, dan Sejahtera). Dengan konsen tersebut, kondisi wisata Jatim dalam enam tahun terakhir terpantau mengalami mengalami peningkatan sangat signifikan. Pada 2019, sektor pariwisata bahkan menyumbang 7,21 persen perekonomian Jatim. “Hal ini menunjukkan bahwa sektor pariwisata menjadi daya tarik yang terus perlu dikembangkan,” kata Nova. Karena itu, peningkatan potensi pariwisata memerlukan upaya pentahelix melalui Klinik BUMDesa. Baik antara lintas sektor pemerintah, swasta, akademisi, maupun peran media. (ist)

Wisata Potensial Desa Kendalbubur Tulungagung ¾

Salahsatu Program Pengembangan Klinik BUMDesa Jatim

Taman Nangkula Kendalbulur

SALAHSATU Desa yang menjadi program pengembangan Klinik BUMDesa Jatim, di antara empat desa potensial, yakni Desa, Kecamatan Boyolangu kabupaten Tulungagung, provinsi Jawa Timur. Di desa ini terdapat Taman Nakula Kendalbulur atau Nangkula Park adalah salah satu taman wisata atau desa wisata yang menyuguhkan pemandangan indah berupa taman bunga yang cantik dengan harmonisasi alam di sekitarnya. Taman Nakula Kendalbulur Tulungagung juga menyuguhkan hamparan bunga Celosia yang instagenik dan unik bila kita berada di sekitarnya. Taman Nangkula Kendalbulur Tulungagung juga

menjadi salah satu destinasi yang tidak hanya cocok untuk liburan santai bersama keluarga saja tapi juga cocok untuk menjadi lokasi berolahraga, wisata kuliner dan juga wisata edukasi. Sebenarnya secara lokasi Taman Nangkula Kendalbulur atau Nangkula Park ini berada di Desa kendalbulur Kecamatan Boyolangu kabupaten Tulungagung, provinsi Jawa Timur. Meskipun Taman Nakula Kendalbulur Tulungagung ini masih dalam pembangunan dan pengembangan namun sudah banyak warga dari luar desa yang penasaran bahkan yang datang dari luar Tulungagung juga ikut penasaran akan tem-

pat ini terutama dengan taman bunga yang indah. Jalan menuju Taman Nangkula Kendalbulur juga sudah dibuat sangat baik dan bagus sehingga motor atau mobil bisa langsung sampai ke area parkiran. Taman Nangkula Kendalbulur mudah dijangkau juga dari jalan raya dengan banyaknya petunjuk yang sudah membantu pengunjung sampai ketempat ini tentunya membuat sapa saja tak perlu tersesat datang ke kawasan Nangkula park. Selain kawasan Taman Bunga Celosia dan bunga-bunga lainnya, Taman Nangkula Kendalbulur juga memiliki sebuah icon yang sangat mencolok dan bahkan kini menjadi salah satu alasan wisatawan datang ketempat ini yakni adanya sebuah Keris berukuran raksasa atau sangat besar. Keris yang menjadi simbol

senjata pada zaman dulu ini berada di tengah-tengah area Taman Nangkula Kendalbulur sehingga dari kejauhanpun keris ini terlihat dengan jelas. Keris yang menurut pengelola memang sengaj dibangun di Taman Nangkula Kendalbulur ini karena ingin menjai pembeda dengan taman-taman bunga atau desa wisata lainnya yang biasa hanya identik dengan bangunan ala luar negeri. Nah Taman Nangkula Kendalbulur ini ingin menjadi salah satu taman yang juga menampilkan budaya leluhurnya salah satunya adalah keris yang iconic. Nah ini dia salah satu spot foto yang menurut saya cukup unik yakni jalanan kecil yang dibangun dengan berbagai warna dan bentuk seperti 3D atau 3 Dimensi. Jadi wisatawan yang berfoto di jalanan ini terlihat hidup dengan beragam bentuk gambar 3D yang keceh pastinya.

Jalanan kecil bentuk seperti 3D di Kendalbulur

Edisi 390 T ahun XIX – Minggu II P ebruari 2021 Tahun Pebruari

Keris raksasa di Taman Nangkula Kendalbulur

Lokasi Taman Nangkula Kendalbulur yang berada di tepi jalan dan area persawahan warga ini memang menguntungkan pengelola karena selain mudah dijangkau juga bisa buka hingga malam terutama tempat makannya atau wisata kulinernya. Meski kini terus dikembangkan sebagai desa wisata mandiri yang tangguh, Desa Kendalbulur terus berinovasi mengembangkan Taman Nangkula Kendalbulur sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Tulungagung. Bahkan kini Taman Nangkula Kendalbulur menjadi salah satu wisata prioritas yang menjadi destinasi utama bila selesai pengembanganya.

Tak heran jika di Taman Nangkula Kendalbulur sudah dibangun banyak fasilitas umum seperti saung-saung atau gazebo untuk bersantai disepanjang tepi taman. Ada toilet dan juga tempat ibadah sederhana bagi yang ingin sholat. Fasilitas pendukung wisata lainnya yakni area parkiran yang luas, jalanan yang bagus dan beberapa spot foto kekinian yang diperuntukan bagi para pengunjung pecinta selfie. Bahkan saat senja atau malam sudah ada lampu-lampu lampion di sekitar taman yang tentunya semakin mempercantik kawasan ini. Apalagi saung untuk wisata kuliner membuat kawasan ini semakin menarik untuk dikunjungi.(ist)


Jatim IV

Hal - 7

Awal Tahun 2021, Polres Jombang

Tangkap 41 Orang Penyalahgunaan Narkoba

Jombang, Jatim Pos Memasuki awal tahun 2021, Satuan Reserse Narkoba (Reskoba) Polres Jombang berhasil menangkap 41 orang penyalahgunaan narkoba dari 35 kasus. Dari 35 kasus tersebut di antaranya 20 kasus diungkap Satreskoba Polres Jombang dan 15 kasus oleh Polsek jajaran, yang sedikitnya diperoleh barang bukti senilai sekitar Rp 103 juta berhasil disita dari para pelaku. Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho,S.Ik didampingi Kasat Narkoba, AKP Moch. Mukid,SH memaparkan, Kasus narkoba yang berhasil diungkap sepanjang Januari 2021 terdiri dari 24 kasus narkotika dan 11 kasus pil koplo, Senin (01/20/2021) di Mapolres Jombang. “Polres Jombang pada Januari 2021 ini ungkap kasus narkoba sebanyak 35 kasus. Dengan jumlah dengan 41 tersangka. Rinciannya 40 laki-laki dan 1 perempuan tersangka,” ungkap Agung. Dari 41 kasus narkoba yang berhasil diungkap, polisi berhasil menyita barang bukti sabu sebanyak 20,38 gram, pil

Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho, S.Ik didampingi Wakapolres dan Kasat Narkoba, AKP Moch. Mukid,SH menunjukkan barang bukti dari para tersangka penyalahgunaan narkoba.

koplo sebanyak 3.079 butir, kendaraan sepeda motor sejumlah 4 unit dan 34 unit handphone yang diduga sebagai alat transaksi narkoba. Oleh petugas turut mengamankan uang tunai senilai Rp 3,2 juta yang disita dari pelaku, diduga hasil jual beli narkoba. Dan sejumlah alat bukti lainnya seperti korek api, alat hisap sabu juga berhasil diamankan sebagai barang bukti. Untuk nilai BB seluruhnya dalam bulan Januari, ada sekitar Rp 103 jutaan. Masih dipaparkan Agung, di Jombang pada awal tahun

imi ada peningkatan kasus peredaran narkoba. Sebanyak 28 orang adalah pengedar narkoba yang diringkus oleh Satreskoba Polres Jombang dan polsek jajaran. Sedangkan 13 orang adalah kasus penyalahguna narkoba. “Hasil pemantauan kami, peredaran narkoba di Jombang meningkat akibat ekonomi di massa pandemi ini adanya Covid19. Disaat kesulitan ekonomi ini, maunya dapat penghasilan besar dengan cara instan. Pelariannya justru menjadi pengedar narkoba,” pungkas Agung. (her)

Teminal Madyopuro Kini ‘Disulap’ Menjadi Terminal Wisata

Handi Priyanto Kadishub Kota Malang.

Malang, Jatim Pos Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang coba menyulap Terminal Madyopuro sebagai wisata dan rest area. Kepala Dishub Kota Malang Handi Priyanto menyampaikan, ini merupakan program unggulan 2021 untuk terminal Madyopuro sebagai terminal wisata dan rest area. “Terminal Madyopuro secara existing sehari-hari sepi, angkot yang jalan hanya belasan dan penumpang sedikit. Jelang sore terminal sudah sepi tidak ada aktifitas,” kata Handi Priyanto, Sabtu (30/01/2021). Pihak Dishub berupaya menjadikan terminal Madyopuro antarmoda yang menghubungkan Bandara Abdulrachman Saleh, Stasiun Kota Baru dan Terminal Arjosari dengan kawasan BTS (Bromo Tengger Semeru). “Terminal ini nanti akan menjadi titik keberangkatan hardtop yang akan ke BTS. Menjadi titik start dan finish

Bus Wisata Macyto,” ujarnya. Di sisi lain terminal tersebut akan dijadikan sentra oleh oleh khas Malang dan pusat kuliner. “Nanti juga akan dimeriahkan dengan live music perkusi untuk membuat suasana homely dan menyemarakkan malam,” katanya. Handi melnjutkan, Terminal Madyopuro juga akan dilengkapi dengan fasilitas penunjang ada musholla, tourist information, toilet, pijat reflexy dan tempat parkir. “Tentunya dengan penerapan protokol kesehatan dan full system chasless di semua layanan dalam terminal wisata mulai dari penjualan makanan, oleh-oleh dan parkir,” katanya. Handi meyakini, dengan program unggulan Dishub Kota Malang itu akan berdampak positif seperti memudahkan wisatawan yang akan ke Bromo Tengger Semeru. Lebih meningkatkan kunjungan wisata ke Malang.

Selain itu juga dapat menghidupkan dan meningkatkan produksi UMKM Kota Malang. Menggerakkan perekonomian masyarakat. Terminal menjadi hidup dan beroperasi 24 jam dan dapat meningkatkan okupansi penumpang angkot. “Hal itu tentunya diperlukan kolaborasi dan kerja bareng antara Dishub, Disporapar, Diskopindag dan lainnya,” ujar Kadishub Kota Malang Handi Priyanto. (yon)

Taman Arek Lancor dan Gladak Anyar Jadi Tempat Pacaran Pamekasan, Jatim Pos Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Kabupaten Pamekasan, berhasil memergoki 25 pasangan muda-mudi yang tengah asyik pacaran, di area Taman Bundaran Arek Lancor (Arlan) Kabupaten Pamekasan, Madura. Puluhan pasangan muda-mudi tersebut merupakan data yang dikantongi oleh Satpol-PP Pamekasan, selama tahun 2020. Kasi Penindakan SatpolPP Pamekasan, Hasanurrahman mengatakan, pada malam hari, personel Satpol-PP Pamekasan secara rutin menggelar operasi di tempattempat yang berpotensi dijadikan area bermain petak umpet oleh pasangan sejoli. Seketika itu, pihaknya, memergoki pasangan sejoli yang tengah asik saling pangkuan bersama pasangannya. “Kami melakukan operasi itu ketika jam malam, sekitar jam 21.00 ke atas. Karena kalau sudah lewat dari jam 21.00, mereka harus pulang dan diarahkan untuk tidak berada di tempat yang sepi,” kata Ha-

Kasi Penindakan Satpol-PP Pamekasan, Hasanurrahman saat diwawancarai, di ruangannya.

sanurrahman, Senin (1/2/2021). Menurut dia, lokasi yang dijadikan target oleh pasangan sejoli yaitu taman Bundaran Arek Lancor dan Gladak Anyar Pamekasan. Ratarata pasangan sejoli yang terjaring operasi itu, didominasi oleh pasangan yang di atas umur 18 tahun. “Paling banyak di taman Bundaran Arek Lancor dan Gladak Anyar. Tapi mereka tidak sampai mesum, cuman saling

246 Tenaga PPPK Terima SK

Bupati Pamekasan Berharap Bisa Memberikan Terobosan Baru Pamekasan, Jatim Pos Sebanyak 246 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) telah menerima Surat Keputusan (SK PPPK), di Pendopo Agung Ronggosukowati, Pamekasan, Madura. Penyerahan SK PPPK oleh Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, digelar secara simbolis yang diwakili sebanyak 30 PPPK, di Kabupaten Pamekasan. Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, mengatakan, ratusan PPPK tersebut berada ditempat yang berbeda-beda. Ada yang di penyuluh pertanian, tenaga kesehatan dan beberapa posisiposisi lainnya. “Komitmen serta kerja luar

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat menyerahkan SK PPPK, di Mandhapha Agung Ronggosukowati, Pamekasan, Madura.

biasa yang akan kita lakukan untuk meraih hasil yang luar biasa,

Silahturahim ke Gubernur Jatim

Bupati Baddrut TamamLaporkan Program Prioritas

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam saat menggelar silaturahim bersama Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Grahadi.

Pamekasan, Jatim Pos Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam melakukan silaturahim ke Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa, di Gedung Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya. Silaturrahim yang digelar oleh Bupati Pamekasan, Bad-

pangkuan saja,” paparnya. Lebih jauh, ia bersyukur dengan dijadikannya bundaran Arek Lancor sebagai tempat Phsycal distancing. Sebab, sampai saat ini, tempat tersebut telah bebas dari kegiatan yang berbau kemaksiatan. “Alhamdulillah dengan dijadikan arek Lancor sebagai tempat Phsycal distancing, tempat itu sudah steril dari kegiatan-kegiatan yang berpotensi museum,” tutupnya. (did)

drut Tamam dalam rangka melaporkan beberapa kegiatan selama pandemi Covid19 dan kegiatan vaksinasi. “Pada pertemuan ini saya melaporkan beberapa kegiatan yang sudah dilakukan di kabupaten Pamekasan. Salah

satunya vaksinasi covid-19 tahap pertama yang sudah selesai dilakukan,” kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam melalui Instagram pribadinya, Senin (1/2/2021). Menurut Ra Baddrut sapaan akrab Bupati Pamekasan, selain melaporkan beberapa kegiatan selama pandemi Covid-19, termasuk pelaksanaan vaksinasi. Ia juga menyampaikan laporan terkait program beasiswa santri tahun 2020 dan program wirausaha baru (WUB). “Saya juga melaporkan program beasiswa pelajar dan program wirausaha baru (WUB) yang sudah berjalan pada 2020 dan akan dilanjutkan pada 2021,” paparnya mantan DPRD Jatim itu. Lebih jauh, ia menuturkan, bahwa tahun 2021, pemkab Pamekasan merancang program beasiswa Kedokteran, Akpol, Akmil, dan IPDN, STAN. “Mohon doa dan dukungannya agar seluruh program yang kami rencanakan beserta ikhtiar untuk mewujudkan Pamekasan hebat segera terwujud,” tutupnya. (Adv/*)

bukan hanya ucapan syukur tanpa perilaku. Karena tidak mungkin ada hasil yang luar biasa, jika kerjanya hanya biasa-biasa saja,” kata Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, Senin (1/2/2021). Menurutnya, orang yang berkomitmen kuat itu akan mengalami beberapa dinamika, bahkan diremehkan. Dulu kabupaten yang maju adalah kabupaten yang memiliki sumber daya yang melimpah. Sekarang, kabupaten maju adalah kabupaten yang mempunyai akselerasi untuk berinovasi dan kreasi baru untuk bersaing dengan kabupaten maju. “Artinya beberapa inovasi baru, kreasi baru perlu dilakukan. Kita semua perlu beradaptasi pada setiap perkembangan,” papar mantan aktivis PMII Jatim itu. Lebih jauh, Ra Baddrut sapaan akrab Bupati Pamekasan, berharap kepada 246 PPPK, agar mampu melakukan terobosan, langkah, serta kreasi yang berkemajuan positif dan bermanfaat bagi masyarakat. Merasa lebih tinggi statusnya daripada orang lain akan menjadi kendala dalam melakukan lompatan berkemajuan. Sebab, orang yang marasa adalah orang yang belum tuntas dalam dirinya sendiri. “Bagaimana tidak menghambat bekerja dengan baik, kalau hanya seperti itu yang dirasakan,” tutupnya. (Adv/*)


Hal - 8

Ekspose Pemprov Jatim

Memutus Mata Rantai Covid-19 Wilayah Mataraman Gubernur Khofifah Resmikan RS Lapangan Joglo Dungus Madiun G ¾

UNA memperluas pelayanan rujukan pasien Covid-19 dan memutus mata rantai penyebarannya di wilayah Mataraman, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan RS Lapangan Joglo Dungus Madiun yang berada di Desa Dungus, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, Rabu (3/2).

Rumah sakit yang berada di area RS Paru Dungus Madiun ini dulunya merupakan bekas sanatorium atau tempat rehabilitasi bagi pasien Tuberkulosis (TBC) yang kemudian telah direhab dan direnovasi. Berlokasi di area terbuka, RS ini memiliki udara yang sejuk karena dikelilingi pepohonan yang rimbun. Total kapasitas RS Lapangan Joglo Dungus ini sebanyak 150 tempat tidur (bed) yang diantaranya terdiri dari ruang perawatan dengan hepafilter, 5 unit joglo, 3 rumah limasan, serta ruang High Care Unit (HCU) yang mampu menampung 7 bed. Adapula fasilitas pendukung seperti command center, ruang radiologi, laboratorium, poliklinik, area jogging track, mushola untuk putra dan putri, serta tempat relaksasi. Selain itu bangunan joglo ini terpisah dari bangunan bagi pasien umum, serta tiap unit terdapat hepafilter sehingga mengurangi resiko penularan Covid-19. Atas diresmikannya RS Lapangan Joglo Dungus ini, Gubernur Khofifah berharap, akan mampu memberikan pelayanan percepatan kesembuhan bagi pasien Covid-19 tidak hanya di Kabupaten maupun Kota Madiun, namun juga wilayah Mataraman seperti Nganjuk, Ponorogo, Ngawi, Trenggalek, Ma-

getan dan sekitarnya. Dengan lokasi yang berada di area alam terbuka dan udara yang sejuk, Khofifah berharap suasana ini mampu memberikan terapi psikologis yang mampu membuat pasien Covid-19 lebih tenang dan bahagia. Dengan kondisi psikologis tersebut, diharapkan imunitas mereka meningkat dan cepat sembuh. Berbeda dengan dua rumah sakit lapangan Covid-19 Pemprov Jatim yang telah lebih dulu beroperasi yakni di Indrapura Surabaya dan Ijen Boulevard Kota Malang, rumah sakit lapangan di Dungus ini memiliki bangunan dan lingkungan alam yang sangat asri. Sehingga, lanjut Khofifah, rumah sakit ini memiliki keunggulan kompetitif dan keunggulan komparatif di luar dari kualitas layanannya. “Suasana keindahan di Dungus ini menjadi bagian penting untuk pasien Covid-19 karena mereka butuh suasana psikologis yang membuat happy dan tenang. Jadi suasana seperti ini seperti banyak pepohonan yang sudah berusia sekian puluh tahun, menjadi bagian dari support untuk memberikan percepatan penyembuhan bagi pasien Covid19,” katanya. Menurutnya, pelayanan dengan format rumah-rumah joglo dan limas yang ada di rumah sakit ini men-

jadi suatu inovasi tersendiri yang bisa berseiring dengan lingkungan yang ada. Tentunya hal ini bisa menjadi motivasi bagi pasien agar cepat sembuh dan mampu mensupport para nakes dalam memberikan layanan. Khofifah juga berharap, peresmian RS Lapangan Joglo Dungus ini sekaligus menjadi ikhtiar dalam upaya mempercepat layanan dan pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 terutama di wilayah Madiun Raya dan Mataraman. Apalagi, persentase penambahan kasus aktif di Mataraman, yakni Kota Madiun, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Trenggalek bulan Januari kemarin cukup tinggi. Kita berharap akan terus terkendali dan melandai. “Beberapa daerah di Mataraman yang juga melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tahap kedua ini, seperti Kab dan Kota Madiun, Kab. Ponorogo, Kab. Magetan, Kab. Trenggalek serta Nganjuk. Jadi rumah sakit ini tidak hanya bagi warga Kab/kota Madiun, tapi juga wilayah lain apalagi Magetan, Ngawi dan Nganjuk sempat zona merah Januari lalu,” katanya. Lebih lanjut menurutnya, dengan adanya RS Lapangan Joglo Dungus ini maka diharapkan kapasitas Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah

Tinjau Pelayanan Vaksinasi Covid-19 di Madiun

SEUSAI meresmikan Rumah Sakit Lapangan Joglo Dungus Madiun, Gubernur Khofifah kembali meninjau pelayanan vaksinasi Covid-19 di Madiun. Terdapat dua titik yang ditinjau yaitu Puskesmas Mojopurno Kabupaten Madiun dan Puskesmas OroOro Ombo Kota Madiun. Setibanya di Puskesmas Mojopurno, terpampang papan Pos Vaksinasi Covid19 UPT Puskesmas Mojopurno. Khofifah pun disambut Kepala Puskesmas beserta jajarannya, dan menjalani protokol kesehatan seperti pemeriksaan suhu tubuh, menggunakan hand sani-

tizer, dan memakai masker. Hari ini, Rabu (3/2), jumlah penerima Vaksin sebanyak 18 orang terdiri dari 14 orang Nakes Puskesmas, 4 orang Apoteker. Di sela-sela kunjungannya, Khofifah menyapa para tenaga kesehatan yang akan divaksin. Kepada petugas, Mantan Mensos RI ini menanyakan bagaimana proses pelayanan vaksinasi Covid-19 di Puskesmas tersebut. Hal tersebut dilakukan guna memastikan vaksinasi dapat berjalan dengan lancar. Selanjutnya, Khofifah beserta rombongan melanjutkan perjalanan meninjau

Puskesmas Oro-Oro Ombo Kota Madiun. Pada Puskesmas tersebut, jumlah penerima Vaksin sebanyak 25 orang Tenaga Kesehatan, Apoteker, Swasta & Klinik Swasta. Tak hanya menyapa tenaga kesehatan yang akan divaksinasi, Khofifah juga menyapa petugas di ruang pendaftaran, tempat skrinning, tempat vaksinasi, ruang tunggu dan observasi. Seusai meninjau, Khofifah mengatakan, setiap fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang melakukan vaksinasi pasti ada vaksinator. Vaksinnya juga mendapatkan support dari pemerintah pusat. “Dari pemerintah pusat ini sudah ada peruntukannya. Setiap tahapan vaksin yang masuk didistribusikan sesuai dengan data yang diterima Kementerian Kesehatan,” jelas Khofifah. Dari evaluasi kunjungan di beberapa fasyankes di Gresik, Sidoarjo, Mojokerto, dan Madiun, semuanya berjalan dengan aman dan harapannya tidak ada kasus Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI). “Alhamdulillah sampai hari ini kita belum menemukan dampak KIPI yang serius,” pungkasnya.(hms)

Edisi 390 T ahun XIX – Minggu II P ebruari 2021 Tahun Pebruari

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meresmikan RS Lapangan Joglo Dungus Madiun

sakit rujukan menurun sehingga ada relaksasi terutama bagi para nakes. Sehingga, rumah sakit tidak overload dan masyarakat memiliki pilihan untuk bisa menda-

patkan percepatan layanan. “Tentunya kita berharap bahwa masing-masing diantara kita terus menyampaikan pesan bagaimana meningkatkan kedisiplinan protokol kesehatan,

itu yang penting. Bagaimana yang sehat dijaga supaya tetap sehat, dan bagi yang terpapar agar bisa segera mendapatkan layanan dan cepat sembuh,” terangnya.(hms)

Gelar Apel Perdana Bersama CPNS Baru

Gubernur Tekankan Pentingnya Inovasi Dan Produktifitas pada yang didiklat untuk melakukan magang. Jadi antara teori dan magang akan lebih banyak magangnya,” jelas orang nomor satu Jatim ini. Selain meminta para CP NS baru untuk bekerja keras bagi masyarakat, melalui CorpU ini diharapkan bisa jadi jawaban atas kebutuhan inovasi ASN Pemprov Jatim yang penuh dinamika dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa didampingi Wagub Emil Elestianto Dardak menggelar Apel Pagi bersama seratus lima puluh CPNS

terus berkembang seiring dengan tag line Jawa Timur

GUBERNUR Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

pan besar agar CPNS Formasi 2019 ini bisa menyebarkan

Bangkit pada tahun 2021. “Tidak mungkin ada ke-

menggelar Apel Pagi bersama seratus lima puluh CPNS

virus inovasi dan produktifitas bagi kemajuan di Jawa Timur.

bangkitan tanpa produktifitas dan inovasi. Oleh sebab itu ki-

Formasi Tahun 2019 di Halaman Kantor Gubernur Jawa

“Mereka ini adalah CPNS yang tersaring di tengah

ta semua harus bekerja lebih keras dan lebih cerdas lagi,”

Timur, Jl. Pahlawan No. 110 Surabaya pada Selasa (2/2)

pandemi Covid-19. Maka dari itu mereka harus bisa me-

pesan Gubernur Khofifah. Istilah Corporate University

pagi. Gelaran Apel Pagi yang pertama kali dilaksanakan di

nyebarkan virus inovasi dan produktivitas, bagaimana me-

sendiri disebut Gubernur Khofifah belum familiar di ranah Birokrasi.

masa pandemi ini digelar dengan penerapan protokol

reka bisa menjawab dengan kinerja yang inovatif dan

Oleh sebab itu, Jatim patut berbangga karena Pemprov Jatim

kesehatan yang ketat dan diikuti oleh 150 orang per-

produktif,” tutur Gubernur perempuan pertama Jatim ini.

bersama Jabar, dipilih sebagai wilayah pertama yang menginisiasi

wakilan CPNS baru dari berbagai OPD di Jawa Timur.

Dirinya menambahkan, guna meningkatan Coorporate

program tersebut. Lebih lanjut, dirinya me-

Kepada 150 CPNS yang hadir, Gubernur Khofifah me-

Culture dan digitalisasi dalam bekerja, Pemprov Jatim telah

nekankan bahwa CorpU tak hanya diperuntukkan bagi

nekankan betapa pentingnya pelaksanaan Corporate cul-

menandatangai MoU bersama Kemenpan RB dan LAN terkait

ASN Pemprov Jatim, melainkan juga seluruh ASN di ba-

ture dan Digitalisaai sistem Jatim Connect dalam menja-

penyelenggaraan Corporate University (CorpU) di lingku-

wah naungan Kabupaten/Kota di seluruh Jawa Timur.

lankan tugas. Hal ini juga berseiring dengan tuntutan CP

ngan ASN Pemprov Jatim. Format CorpU ini diharapkan bisa

“Ini untuk menjadi media kediklatan tak hanya bagi CP NS Pro-

NS baru untuk bisa segera beradaptasi di lingkungan

meningkatkan kemampuan dan daya saing ASN Jatim.

vinsi namun juga Kab/Kota di Jawa Timur bahkan provinsi lainnya,”

kerjanya masing-masing, di mana dirinya menaruh hara-

“CorpU ini memberikan lebih banyak kesempatan ke-

pungkas Gubernur Khofifah dalam wawancaranya.(hms)


Hal - 9

Ekspose Pemprov Jatim

Wagub Emil: Perbaikan Jalan Berlubang Harus Jadi Prioritas

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak (duduk) meninjau kondisi jalan rusak di Jalan Raya Mojoagung-Peterongan, Jombang.

SETELAH beberapa waktu lalu meninjau jalan rusak di jalan raya Mojoker-

to-Jombang, kali ini, Minggu (30/1) pagi, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto

Sekdaprov dan Forkopimda Jatim

Bagi Masker di Pasar Pabean Surabaya

Dardak kembali meninjau kondisi jalan rusak di Jalan Raya Mojoagung-Peterongan, Jombang. Bersama tim dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa-Bali, Wagub Emil turun langsung melihat kondisi jalan yang sebagian besar berlubang. Peninjauan ini dilakukan sebagai respon atas masukan dan aduan dari masyarakat yang melaporkan jalan rusak tersebut.

“Kemarin ada masyarakat yang mengirim video ke kami melaporkan kondisi jalan yang rusak disini. Saya langsung hubungi tim BBPJN dan langsung mengecek ke lapangan. Ternyata memang benar. Kok bisa luput? Karena dalam situasi begini, ditambal pakai aspal dingin kemudian kena air itu sehari dua hari bisa mengelupas lagi,” kata Emil. Emil mengatakan, untuk menangani masalah jalan berlubang ini, tim BBPJN akan meningkatkan intensifitas Tim Sapu Lubang. Sapu lubang ini, lanjutnya, harus terus dilakukan untuk memastikan tidak ada jalan berlubang dikemudian hari. “Sapu lubang tetap tidak bisa dihindari karena kita tidak bisa membiarkan kondisi jalan berlubang.Bahkan kemarin oleh warga ada yang ditutup pohon pisang, rumput, dan karung,” katanya. Menurutnya, jalan rusak ini merupakan suatu masalah yang harus diselesaikan secara komplit dari seluruh pemangku kepentingan. Meskipun saat ini di era pandemi, bahwa banyak anggaran pemerintah direfocusing,

namun masalah jalan rusak tetap harus jadi prioritas. “Kami menyadari temanteman telah bekerja keras, tetapi mungkin harus kita tingkatkan lagi karena ini demi keselamatan masyarakat,” katanya. Salah satu masalah yang mendasar, lanjutnya, adalah median jalan yang hampir sama rata dengan jalan karena sudah dilapis-lapis aspal. Untuk itu penanganan-penanganan besar seperti memastikan mediannya ditinggikan dan kedap air, akan menjadi bagian dari penanganan jangka menengah. “Sedangkan untuk jangka pendek atau darurat, penutupan lubang ini tetap harus berjalan. Namun dalam kondisi musim hujan seperti ini, proses penambalan jadi kurang maksimal dan tidak tahan lama karena limpahan air yang masuk dari median jalan. Untuk itu penambalan harus dilakukan intensif agar tahan lama,” katanya. Saat ini, lanjut Emil, ada 7 (tujuh) Tim Sapu Lubang dari BBPJN yang bekerja mulai dari Krian sampai ke Kertosono. Di mana tim ini dalam sehari bisa melakukan sapu lubang mencapai 50 lubang per hari. Ia berharap

agar jumlah tim ini sendiri dapat ditambah ke depannya. Ke depan, Emil juga berharap keberadaan jembatan timbang dapat diaktifkan dan diefektifkan lagi. Mengingat sebagian besar yang melewati jalan ini merupakan kendaraan berat. “Kami berharap Kementerian Perhubungan ada solusi untuk bisa mempercepat pengefektifan jembatan timbang ini.Memang kalau jalan itu bebannya lebih dari kapasitas, maka kerusakannya eksponensial,” katanya. Sementara itu, Kabid Keterpaduan Infrastruktur Jalan BBPJN Jawa-Bali, Oktaviano Dewo Satriyo mengatakan, kerusakan di ruas jalan raya Mojoagung-Peterongan ini ekskalasinya cukup cepat. Menurutnya, pihaknya dalam jangka panjang akan melaksanakan penanganan rekonstruksi di beberapa tempat mulai Krian sampai Kertosono. “Memang kalau sekarang ini untuk solusi jangka pendeknya kami akan mencoba untuk melakukan penambalan lubang dengan menambah Tim lagi dari yang sudah ada dengan memaksimalkan anggaran yang sudah ada,” pungkasnya. (hms)

Terima Kunjungan Gubernur NTB

Gubernur Khofifah Promosikan Kawasan Industri Halal di Jatim Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono membagi-bagikan masker di tengah kerumunan massa, di Pasar Ikan Pabean, Surabaya

FORKOPIMDA Jatim terus gencar mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Salah satu upaya yang dilakukan yakni dengan cara membagi-bagikan masker di tengah kerumunan massa, seperti yang dilakukan di Pasar Ikan Pabean, Surabaya, Selasa (2/2) sore. Dengan membagikan masker, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono bersama Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim Irjen Pol. Nico Afinta pun melihat penerapan Prokes. Langkah bagi-bagi masker dan pemantau tersebut dilakukan untuk melihat efektifitas pelaksanaan Prokes di tengahtengah masyarakat. Utamanya untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19 di Jatim. Termasuk untuk menindaklanjuti pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tahap kedua. Menurut Sekdaprov Heru, dipilihnya bagi-bagi masker di pasar atau di pusat perekonomian rakyat karena banyak orang berkumpul. Untuk itu, dirinya tak henti-hentinya mengingatkan masyarakat untuk terus patuh terhadap pelaksanaan Prokes yaitu memakai

masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. “Jangan lupa pakai maskernya ya pak, bu. Kalau ada pembeli, penjual harus terus dipakai maskernya,” pesan Heru Tjahjono kepada salah seorang penjual saat membagikan masker. Senada dengan Sekdaprov Heru, Pangdam V Brawijaya Mayjend TNI Suharyanto juga meminta masyarakat untuk terus mematuhi anjuran 3M dari pemerintah. Hal ini tak lain juga sebagai upaya untuk melindungi masyarakat serta menekan angka penyebaran Covid-19 di Jawa Timur. “Alhamdulillah, rata-rata masyarakat antusias dan sebagian masyarakat telah menggunakan masker. Harapannya semoga ini bisa terus berlanjut, sehingga Covid-19 bisa dikendalikan khususnya di Provinsi Jawa Timur,” tutur Suharyanto. Sementara itu, pelaksanaan kegiatan bagi-bagi masker rencananya akan terus digalakkan melalui kolaborasi antara Pemprov Jatim, TNI dan POLRI di minggu terakhir pelaksanaan PPKM tahap kedua yang berlangsung sejak 26 Januari - 8 Februari 2021.(hms)

GUBERNUR Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah dan rombongan di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (2/2/2021). Turut mendampingi Gubernur Khofifah, Kepala Bappeda Prov. Jatim, Kepala Disperindag Prov. Jatim, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim, Kepala Dinas Perkebunan Jatim, Kepala DPMPTSP Jatim, Kepala BPSDM Jatim, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Jatim, Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim, Dirut Bank Jatim. Sementara yang mendampingi Gubernur NTB antara lain Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda NTB, Kepala Bappeda Prov. NTB, Kepala Dinas Pertanian NTB, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan NTB, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan NTB, Kepala DPMPTSP NTB, Kepala Dinas Perdagangan NTB, Dirut Bank NTB Syariah, Ketua REI NTB. Di hadapan Gubernur NTB, orang nomor satu di Jatim itu mempromosikan pengembangan Kawasan Industri Halal (KIH) di Jawa Timur yang di-

Edisi 390 T ahun XIX – Minggu II P ebruari 2021 Tahun Pebruari

peruntukkan Industri Kecil Menengah (IKM). Sebagaimana diketahui, KIH ini merupakan pengembangan kawasan industri di Safe N Lock yang berdiri di atas lahan seluas 410 hektare di Sidoarjo. Lahan KIH ini direncanakan mencapai 148 hektare. KIH dikelola PT Makmur Berkah Amanda. Dijelaskan, KIH adalah suatu area yang dikhususkan untuk produksi dan tempat penyimpanan produk halal.Di mana integritas suatu produk halal dijamin oleh kawasan melalui sistem dan prosedur halal yang ketat. Rencananya, kawasan ini akan dilaunching sekitar Minggu kedua Februari. Menurut Khofifah, kawasan ini diharapkan mampu mendorong perkembangan industri produk halal di Indonesia. Harapannya KIH bisa menjadikan pelaku IKM semakin bermartabat. Apalagi Provinsi Jatim backbone ekonominya yang berasal dari UMKM hampir mencapai 57 persen. “Kawasan ini berada di wilayah Sidoarjo cukup luas dan rapi. Ini disiapkan untuk IKM. Bangunannya dibuat 6 x 12 meter. Silakan Pak Gubernur, timnya bisa mengunjungi Kawasan Industri Halal mumpung lagi di Jatim,” ajak Khofifah. Ia juga menjelaskan, dengan masih besarnya kebu-

Khofifah Indar Parawansa (kanan) bertukar cinderamata dengan Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah

tuhan masyarakat Indonesia akan produk halal yang masih banyak dipenuhi dari impor, maka menjadi peluang bagi Jatim untuk bisa memenuhi kebutuhan tersebut. Lebih lanjut disampaikannya, KIH ini memiliki fasilitas seperti sertifikasi halal, laboratorium halal, dan segala sesuatu terkait penguatan IKM. Khususnya yang berbasis kawasan industri halal. “Semua fasilitas ini untuk mendorong UKM dan IKM agar dipastikan kehalalannya dan tembus ekspor. Sekarang ini yang disiapkan khusus bagi pelaku IKM, tentu bisa menjawab bahwa pelaku IKM/IKM dapat mewujudkan mimpinya untuk memiliki tempat produksi atau pabrik,” kata gubernur perempuan pertama di Jatim. Sementara itu, Gubernur

Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah menyatakan ketertarikannya terhadap KIH Jatim. Pemprov NTB akan belajar dalam mengelola KIH seperti di Jatim. “Kami ingin belajar juga banyak dari Ibu Gubernur tentang Kawasan Industri Halal, dan banyak hal yang lain,” jelasnya. Ia berharap, ke depan bisa semakin bersinergi antara NTB-Jatim. Para pengusaha dari Jatim akan disediakan lingkungan yang cukup nyaman di NTB. Terutama untuk bisnis yang membutuhkan relokasi yang lebih murah tenaga kerja dan mampu memaksimalkan sumber daya yang dimiliki NTB. “Mudah-mudahan kolaborasi dan sinergi seperti ini bisa terus kami lanjutkan di masa yang akan datang,” pungkasnya. (hms)


Jatim V

Hal - 10

Refleksi 2 Tahun Kepemimpinan Walikota Probolinggo

Ini Sejumlah Capaian untuk Warga Kota Probolinggo

Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin (kiri)

Probolinggo, Jatim Pos Selama dua tahun Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin dan almarhum HM.Soufis Subri, dalam memimpin kota Probolinggo telah cukup banyak capaian yang dilakukan. Hal tersebut termasuk komitmen Walikota dalam memberikan kontribusi secara maksimal bagi kota ini. Berbagai capaian yang ditorehkan selama memimpin kota berjuluk kota Mangga dan Anggur ini tertuang dalam refleksi 2 tahun kepemimpinan Walikota Probolinggo dengan berbagai kegiatan mulai 29 hingga 31 Januari 2021. Agenda Walikota dalam refleksi 2 tahun memimpin kota ini diawali dengan Ziarah oleh Walikota ke makam

Wakil Walikota HM Soufis Subri di kelurahan Kebonsari Kulon, Jumat (29/1) pagi. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, drg. Ninik Ira Wibawati bersama dengan para Asisten, para Staf Ahli, Kepala OPD dan Camat di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo. Selain itu hadir pula sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, kerabat dan keluarga almarhum Subri. Usai ziarah dilanjutkan dengan agenda Diskusi tentang Refleksi dan Flashback bersama OPD sekaligus tasyakuran yang ditempatkan gedung Puri Manggala Bhakti. “Alhamdulilah berkat do’a dan kerjasama dari Pemerintah dan masyarakat, di tahun kedua masa kepemimpinan

ini kami dapat mewujudkan apa yang didamba-dambakan masyarakat yaitu di bidang kesehatan, seperti tersedianya 29 Ambulance di setiap Kelurahan, dan pembangunan rumah sakit baru seluas 5 Ha yang sekarang telah berjalan dan bakal menelan biaya pembangunan Rp 13,7 miliar serta rencananya akan difungsikan pada awal tahun 2023. Kemudian kembalinya salah satu aset Kota Probolinggo yang sempat terbengkalai di pihak ketiga yaitu Plaza Kota Probolinggo,” kata Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin pada kesempatan jumpa Pers ditempatkan di halaman kantor Pemkot Probolinggo juga di hari yang sama.

Dinas Pertanian Dan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim Gelar Pangan Murah Di Bondowoso Bondowoso, Jatim Pos Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan menggelar pangan murah berkualitas, diperuntukkan untuk membantu masyarakat akibat resesi ekonomi yang diakibatkan, pandemi Covis 19, sehingga menurunnya daya beli masyarakat. Berlokasi di pendopo Bupati Bondowoso beberapa waktu lalu (11/2020). Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur, Hadi Sulistyo,” menuturkan saat ini Indonesia mengalami resesi ekonomi, yang mana daya beli masyarakat menurun. Termasuk juga banyaknya pegawai yang rumahkan dan terjadinya PHK terjadi di mana-mana. “Sedangkan kebutuhan pangan harus tetap tersedia, untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita dalam menghindari acaman penularan covid-19,” katanya. Gelaran pangan murah berkualitas tersebut menyediakan berbagai komoditas dengan harga di bawah harga pasar. Bahkan dalam hitungan jam, sejumlah komoditas ludes diborong warga Bondowoso. Namun demikian, setiap orang dibatasi dalam pembeliannya. Adapun jenis pangan yang diberikan diantaranya beras 2 ton dengan harga Rp

8.800 perkilogram; minyak goreng; telur ayam ras sebanyak 1 ton denga harga Rp 21.000 perkilogram; bawang merah; gula pasir sebanyak 1 ton, dan berbagai produk pangan olahan lainnya. Menurut Hadi Sulistyo, stabilitas harga komoditas strategis harus dijaga, khususnya saat pandemi Covid19 ini. Karena kata dia, komoditas strategis berkontribusi terhadap garis kemiskinan. Jika harga naik maka garis kemiskinan naik. Kata Hadi, Gelar Pangan Murah Berkualitas bertujuan untuk membantu masyarakat Bondowoso. Agar bisa mengakses kebutuhan pangan dengan harga di bawah

pasar,” terangnya. Ia pun menjelaskan, bahwa strategi ketahanan pangan di tengah pandemi covid-19. Salah satunya melalui optimalisasi pemanfaatan pekarangan lestari. Yang mana, bila mengacu pada kajian ekonomi, pemanfaatan pekarangan rumah, sangat membantu ekonomi rumah tangga dalam menghemat pengeluaran. Yakni Rp. 750.000 hingga Rp.1.200.000, per rumah tangga per bulan. “Maka perlu pemberdayaan masyarakat untuk menyediakan pangannya secara mandiri. Sekaligus dapat menghemat pengeluaran, karena bahan pangan diperoleh dari sekitar tanpa harus membeli ke pasar,” tutup Hadi. (utg)

Lebih lanjut Wali Kota Habib Hadi yang didampingi Sekda, Asisten Perekonomian dan Pembangunan serta Kepala Diskominfo ini juga menjelaskan, bahwa untuk pembangunan yang belum terealisasi atau terbengkalai, akan segera ditindak lanjuti, seperti halnya pembangunan Pasar Baru Kota Probolinggo yang hingga saat ini masih tersendat. “Ya untuk pembangunan Pasar Baru itu kan dimulai dari tahun 2015, itu belum masa kepemimpinan saya, namun itu semua akan direalisasikan dan mohon do’anya semoga bisa rampung di tahun 2021 ini, untuk Plaza Kota Probolinggo yang sudah kembali ke kita, direncakan akan diperindah semoga dapat menjadi salah satu icon Kota Probolinggo,” ujar Walikota saat menjawab pertanyaan salah satu wartawan dalam sesi tanya jawab antara Walikota dan kaum jurnalis. Berbagai pertanyaan disampaikan oleh sejumlah wartawan mulai soal pembangunan maupun sosial. “Kita berharap apa yang menjadi keinginan masyarakat kota Probolinggo akan dapat terealisasi. Kalaupun ada poin tertentu yang hingga saat ini belum terpenuhi, setidaknya akan kami evaluasi dalam pencapaiannya. Untuk itu kami

berharap adanya info berimbang yang disajikan oleh wartawan terkait perkembangan kota Probolinggo, sehingga akan menciptakan kondisi penafsiran yang rasional di kalangan masyarakat kota Probolinggo,” ujar Walikota. Malam Refleksi menjadi ajang penyampaian komitmen keterbukaan dan pertanggungjawaban Wali Kota Habib Hadi kepada kepada warganya. “Tanpa ada keterbukaan, tentunya tidak ada koreksi dan introspeksi diri saya dalam mengemban amanah ini,” terang wali kota. Malam itu wali kota juga mengobarkan semangat kebersamaan kepada segenap keluarga besar Pemerintah Kota Probolinggo. “Kami bisa mewujudkan itu semua berkat kekompakan semua keluarga besar ASN di lingkungan Kota Probolinggo yang dipimpin oleh Ibu Sekda, asisten dan kepala OPD,” ungkapnya. Kepada masyarakat Kota Probolinggo, Wali kota juga mengajak agar turut serta mendukung kebijakan pemerintah kota, terlebih di masa pandemi seperti ini, “Ayo kita bersama-sama saling membahu dalam menjalankan, mendukung kebijakan, khususnya dalam menghadapi pandemi COVID-19,” ujar Walikota yang sebelumnya melakukan kegiatan Talk show di Radio Suara kota

bersama Diskominfo. Agenda refleksi 2 tahun kepemimpinan Walikota Probolinggo ini bisa diikuti serta dapat dipahami oleh warga kota Probolinggo mengingat ditengah pandemi Covid-19 dan sebagian besar diselenggarakan secara Live Streaming. Begitu juga dengan tampilan kesenian yang diadakan di PMB, Bincang-bincang bersama Walikota di Rumdin serta Pembukaan Alun-alun kota Probolinggo yang banyak dinanti oleh masyarakat (31/1). Ada lagi perhelatan Tari dan lagu promosi mata air Sentong di GOR Kedopok. Acara Refleksi 2 tahun kepemimpinan Walikota dipungkasi dengan gelaran Istighosah yang ditempatkan di Rumdin Walikota. Melalui acara istighosah yang juga disiarkan secara daring melalui sosial media Pemerintah Kota Probolinggo ini, wali kota ingin mengajak seluruh warga masyarakat untuk bersama-sama mendoakan masa depan Kota Probolinggo. “Apa yang menjadi tujuan dan harapan, keinginan bisa diberi kelancaran dan ketercapaian untuk pembangunan Kota Probolinggo,” ajak wali kota Probolinggo ke 21 ini. (Sif/ADV)

Zona Kuning, Pemkab Mojokerto Bersinergi Terapkan Prokes

Mojokerto, Jatim Pos Status Kabupaten Mojokerto saat ini terpantau berwarna kuning (risiko rendah sebaran Covid-19). Kabar tersebut Berdasarkan peta epidemilogi Covid-19 per hari Senin 1 Februari 2021 yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto Sujatmiko, Rabu (3/2/2021). Menurutnya, meski saat ini berstatus risiko rendah, Sujatmiko tetap menekankan agar kewaspadaan harus ada. Ini bertujuan agar masyarakat tidak lengah. Secara klinis, Sujatmiko juga menjabarkan, meskipun seseorang telah mendapat vaksinasi pencegahan Covid-19, diperlukan jangka waktu tertentu terbentuknya kekebalan secara maksimal. “Meskipun zona kita mengalami perbaikan (tingkat penularan mulai turun), kita tetap harus waspada. Memang kita telah mulai vaksinasi, mereka yang menerima punya kekebalan. Namun, kekebalan maksimal di dalam tubuh itu perlu waktu. Selanjutnya, dibutuhkan pula booster yakni suntikan vaksin kedua setelah 14 hari dari suntikan pertama,” papar Sujatmiko. Perlu diketahui, Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Kesehatan telah mulai melaksanakan vaksinasi serentak pencegahan Covid19 tahap pertama mulai tanggal 28 Januari 2021 lalu. Vaksin berjenis sinovac, selanjutnya didistribusikan secara menyeluruh pada 41 titik fasilitas

Bupati Mojokerto Pungkasiadi saat Sidak Vaksinasi

kesehatan (faskes). Mulai rumah sakit hingga puskesmas se-Kabupaten Mojokerto. Setiap titik mendapatkan vaksin berbeda, menyesuaikan jumlah nakes yang terverifikasi pada aplikasi Kementrian Kesehatan sebelumnya. Mereka yang menjadi prioritas penerima vaksin tahap pertama, adalah para nakes yang berjuang di garda depan penanggulangan Covid-19. Meliputi dokter, perawat, bidan, tenaga administrasi, asisten apoteker, petugas gizi, petugas kesehatan lingkungan, petugas imunisasi, laboratorium dan petugas kebersihan. Selain berupaya dengan vaksinasi, Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga terus mendukung kegiatan pengetatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor 1 tentang Perpanjangan Pembatasan Kegiatan untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19), serta Surat Edaran Bupati Mojokerto Nomor 130/71/416034/2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-

19) di Kabupaten Mojokerto. Pemerintah juga akan terus meningkatkan pengawasan, operasi yustisi dan penegakan hukum lainnya yang dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dengan berkoordinasi bersama POLRI dan TNI. “Kabupaten Mojokerto terus melasanakan vaksinasi pencegahan Covid19, dibarengi dengan giat operasi yustisi. Kita juga konsisten untuk sosialisasi ke masyarakat melalui faskes-faskes seperti puskesmas. Kita dorong semua untuk terus menerapkan 3 M, demi tegakknya prokes,” pungkas Sujatmiko. Sementara itu, Bupati Mojokerto Pungkasiadi selaku Ketua Satgas Covid19 Kabupaten Mojokerto, berpesan agar semua pihak terus bekerjasama dalam upaya penanggulangan Covid19. Selain Pemerintah Daerah bersama TNI dan Polri, masyarakat juga diminta untuk taat semua regulasi demi mengatasi pandemi secepatnya. “Di situasi seperti ini, yang harus kita lakukan adalah terus berupaya, berikhtiar dan berdoa. Pemerintah Kabupaten Mojokerto bersama TNI, Polri, juga masyarakat, harus terus bersinergi agar pandemi ini segera tuntas,” tutur bupati. (Din)


Jatim VI

Hal - 11

Hati-hati Simpan Buah Semangka di Dalam Kulkas Selain Enak, Pisang Kepok Rebus Ternyata Banyak Manfaat

Semangka adalah salah satu buah yang banyak dikonsumsi selagi cuaca panas karena rasanya yang sangat menyegarkan dan mengandung banyak air. Untuk meningkatkan kesegarannya, biasanya semangka yang sudah dipotong akan disimpan di kulkas agar semakin dingin. Namun, apakah Anda tahu bahwa ada kekurangan dari menyimpan semangka di kulkas? Mari baca penjelasannya di sini! Kulkas memang jadi andalan untuk menyimpan makanan agar lebih awet atau segar lebih lama. Makanan yang disimpan di kulkas dapat berupa makanan segar yang masih mentah atau makanan matang. Tapi, kombinasi penyimpanan makanan mentah dan matang ini dapat menyebabkan masalah serius. Penyimpanan makanan mentah – terlebih yang tidak bersih – dapat menjadi tem-

pat pertumbuhan bakteri jahat. Nah, bakteri jahat ini dapat bertahan dalam suhu kulkas atau bahkan bisa berkembang biak jadi lebih banyak. Adanya bakteri jahat ya ng bertumbuh dalam kulkas dapat menyebar ke makanan. Akibatnya, bisa menyebabkan keracunan makanan dan penyakit. Buah semangka yang sudah dipotong, bila disimpan di kulkas bersama makanan mentah berisiko terpapar bakteri jahat. Risiko tersebut akan semakin tinggi bila semangka yang sudah dipotong dibiarkan di wadah terbuka. Hal ini akan membuatnya mudah terpapar bakteri. Semakin lama disimpan di kulkas, akan semakin banyak bakteri yang tumbuh. Jadi, apa yang bisa dilakukan? Untuk menyiasatinya, berikut cara-cara menyimpan semangka di kulkas: 1. Bila ingin menyimpan semangka di kulkas, pastikan

dalam keadaan belum dipotong. Kalau sudah dipotong, simpanlah dalam wadah tertutup yang bersih dan khusus untuk menyimpan makanan. 2. Hindari penggunaan plastik biasa yang dapat menjadi tempat pembiakkan bakteri. 3. Jangan mencampur penyimpanan makanan mentah dengan makanan matang. Bila memungkinkan, pisahkan kulkas makanan mentah dan makanan matang. 4. Jaga suhu kulkas agar tetap berada pada suhu optimal (tidak terlalu dingin atau terlalu panas). Suhu yang terlalu dingin dapat merusak atau membekukan makanan segar. Sementara, suhu yang terlalu panas bisa merusak dan mengurangi daya simpan makanan. 5. Jangan lupa selalu bersihkan kulkas secara teratur agar terbebas dari bakteri atau jamur yang mungkin bersarang di dalamnya. Pastikan kulkas selalu dalam keadaan kering dan tidak berbau. 6. Terapkan metode “first in first out�, yaitu konsumsi bahan makanan berdasarkan urutan yang lebih dulu masuk ke kulkas. Jangan lupa selalu periksa tanggal kedaluwarsa makanan kemasan agar tidak terlewat. Jagalah selalu kebersihkan kulkas Anda agar makanan bisa awet lebih lama dan tidak membahayakan kesehatan keluarga. (*)

Para ahli merekomendasikan waktu tidur yang sehat berkisar 7-9 jam dalam sehari untuk orang dewasa. Kurang tidur bisa membuat badan terasa lelah di pagi hari. Selain itu, berbagai penyakit seperti diabetes dan jantung, bisa muncul. Lalu bagaimana dengan orang-orang yang susah tidur karena insomnnia atau stres? Coba minuman yang mengandung bahan-bahan, yang mampu mengatasi masalah sulit tidur berikut ini: 1. Teh Chamomile Banyak penelitian membuktikan, teh chamomile mampu meningkatkan kualitas tidur. Kandungan teh ini mampu menenangkan dan membuat rileks. Selain itu, kandungan flavonoid apigenin di dalamnya, memiliki efek sedatif yang mampu menenangkan reseptor otak. Manfaat lain yang dimiliki bunga dari famili Asteraceae ini adalah menghilangkan gejala flu, mengurangi peradangan, dan meningkatkan kesehatan kulit. 2. Jus Ceri Ceri memiliki kandungan tryptophan yang merupakan asam amino pemicu produksi hormon melatonin. Melatonin dapat mengatur siklus tidur anda secara cukup. Selain itu, jus ceri juga mengandung antioksidan anthocyanin. Manfa-

atnya dapat menjaga tubuh dari kanker dan penyakit kardiovaskular. Coba minum dua gelas (480 ml) jus ceri per hari. 3. Susu Hangat Segelas susu hangat mampu membuatmu terasa kantuk. Minumlah satu jam sebelum tidur. Susu mengandung tryptophan secara alami. Tryptophan ini meningkatkan kadar serotonin yang meningkatkan kadar melatonin. Melatonin itu dapat meningkatkan kualitas tidur. Untuk opsi non-dairy, pilihlah susu almond yang sama-sama mengandung kalsium. 4. Air Kelapa Minuman berikutnya ya ng mampu mengatasi masalah sulit tidur aalah air kelapa. Kandungan magnesium dan kalium dalam air kelapa, ternyata mampu merelaksasikan otot. Hal ini akan membantumu memiliki kualitas tidur yang baik. Selain itu,

kandungan vitamin B di dalamnya, juga mampu meredakan stres yang kamu rasakan seharian. 5. Teh Hijau Dekafein Teh hijau biasa dan juga teh hitam, memang bukan pilihan yang tepat untuk membantumu terlelap. Pasalnya, kandungan kafein justru buatmu segar kembali. Tapi teh hijau dekafein dapat membantu menghasilkan teanin dan asam amino. Kedua kandungan itu membantu meningkatkan kualitas tidur dan melepas stres. 6. Air Putih Hangat Jika tak suka dengan minuman-minuman di atas, air putih hangat bisa jadi solusi. Minumlah dua gelas air putih hangat. Kandungan mineral dan sensasi hangatnya, mampu membantumu untuk segera tidur. Air putih hangat juga bisa membantu relaks dan menurunkan stres. (*)

6 Minuman Buat yang Sulit Tidur, Salah Satunya Susu Hangat

Pisang Kepok rebus.

Ada begitu banyak manfaat pisang kepok yang terkadang masih jarang diketahui. Pisang kepok sendiri sering kali diolah dengan cara direbus maupun dikukus. Seperti lainnya, pisang kepok juga memiliki nutrisi dan gizi yang cukup tinggi. Mulai dari karbohidrat, serat, protein, vitamin A, vitamin B6, vitamin C, asam amino, kalsium, antasida dan zat besi. Menariknya, pisang kepok juga dikenal rendah akan kandungan gulanya. Sehingga cocok dikonsumsi oleh para penderita diabetes. Tak hanya itu saja, pisang kepok juga rendah akan lemak serta kaya potassium. Untuk itu, salah satu jenis pisang ini cocok dikonsumsi oleh ibu hamil dan balita. Belum berhenti di situ, masih ada banyak lagi manfaat pisang kepok rebus. Penasaran dengan manfaat pisang kepok rebus? Melansir dari berbagai sumber, Jumat (20/11/2020), simak ulasan informasinya berikut ini. Melancarkan Pencernaan Manfaat pisang kepok rebus yang pertama adalah mampu membantu melancarkan sistem pencernaan. Dikatakan sebelumnya, pisang kepok memiliki kandungan serat yang cukup tinggi di dalamnya. Kandungan inilah yang membuat pisang kepok mampu membantu melancarkan pencernaan. Serat dikenal sangat efektif dalam membantu kinerja dan aktivitas sistem pencernaan. Selain itu, kandungan karbohidrat yang ada di dalam pisang kepok juga mampu mempertahankan gerak usus agar tetap teratur. Sehingga pisang kepok juga dapat membantu kalian dalam melancarkan buang air besar. Menurunkan Berat Badan Manfaat pisang kepok rebus yang kedua yakni mampu membantu menurunkan berat badan. Tahukah kalian, pisang kepok mengandung sejumlah nutrisi penting yang cukup tinggi. Salah satunya yakni vitamin B6. Vitamin yang ada di dalam buah pisang inilah yang akan membantu kalian da-

lam sistem pencernaan atau metabolisme. Tak hanya itu, pisang kepok juga dikenal memiliki kadar lemak yang cukup rendah. Sehingga pisang kepok sangat cocok dikonsumsi bagi orang-orang yang tengah menjalani diet. Menariknya, karbohidrat dalam buah pisang kepok juga bisa membuat perut menjadi kenyang lebih lama. Mengontrol Tekanan & Gula Darah Manfaat pisang kepok rebus yang ketiga yaitu membantu mengontrol tekanan serta gula darah. Salah satu jenis pisang ini rupanya memiliki kandungan kalium yang cukup tinggi namun rendah akan sodium. Kombinasi inilah yang membuat pisang kepok sangat baik untuk menormalkan dan mengontrol tekanan darah. Maka dari itu, dengan mengonsumsinya kalian bisa terhindar dari risiko hipertensi dengan lebih mudah. Pisang kepok juga rendah akan kandungan gula di dalamnya. Sehingga pisang kepok sangat cocok dikonsumsi bagi para penderita diabetes. Selain itu, kandungan karbohidrat dalam pisang kepok juga membuat perut kalian kenyang lebih lama. Kebiasaan konsumsi nasi yang mengandung tinggi akan gula nantinya bisa dikurangi. Menguatkan Tulang Membantu menguatkan tulang menjadi salah satu manfaat pisang kepok rebus. Hal ini lantaran kandungan prebiotik yang ada di dalam buah pisang kepok rebus. Prebiotik tersebut dinamakan fructooligosaccharide. Kandungan inilah yang membantu tulang kalian menyerap kalsium lebih baik. Ya, kalsium tidak ditemukan dalam buah pisang kepok rebus. Prebiotiklah yang nantinya membantu tulang bisa lebih mudah menyerap kalsium. Sehingga nantinya pisang kepok rebus bisa menguatkan tulang dengan sangat baik. Tingkatkan Sistem Imun Tubuh Manfaat pisang kepok rebus selanjutnya adalah membantu meningkatkan sistem imunitas tubuh. Ini

karena pisang kepok rebus memiliki kandungan potasium yang sangat tinggi. Bahkan diketahui kadar potasium dalam pisang kepok lebih tinggi dibanding dengan sumber makanan lainnya. Maka dari itu bagi kalian yang kekurangan potasium, dianjurkan untuk mengonsumsi buah pisang kepok. Tahukah kalian, potasium sangat baik dalam membantu proses produksi sel darah putih pada kelenjar getah bening. Tak hanya itu, potasium juga akan membantu proses metabolisme dalam tubuh kalian. Mencegah Anemia Manfaat pisang kepok rebus berikutnya yakni membantu mencegah anemia. Terutama bagi para ibu hamil. Sudah menjadi rahasia um um, ibu hamil lebih sering mengalami anemia atau kekurangan darah. Sebab, ibu hamil sangat membutuhkan banyak darah untuk pemben tukan organ janin. Salah satu cara mengatasinya adalah dengan mengonsumsi pisang kepok rebus. Hal ini karena pisang kepok rebus memiliki kandungan zat besi di dalamnya. Zat besi inilah yang dibutuhkan untuk memproduksi hemoglobin dan juga mampu mencegah terjadinya anemia. Menyehatkan Mata Manfaat pisang kepok rebus lainnya adalah mampu membantu menyehatkan mata. Hal ini lantaran pisang kepok memiliki kandungan karoten yang cukup tinggi. Tahukah kalian, karoten merupakan pro vitamin A yang nantinya akan diubah menjadi vitamin A oleh organ hati. Sudah menjadi rahasia umum, vitamin A mampu membantu menyehatkan mata. Sebab, vitamin A memiliki peranan penting yang sangat dibutuhkan oleh sel serta jaringan sekitar mata. Untuk itu vitamin A sangat baik untuk memperbaiki selsel yang rusak dan juga mencegah perkembangan sel-sel abnormal. Selain itu juga, pisang kepok rebus mampu menjaga kesehatan mata tetap baik. (*)


Hal - 12

Jatim VII


Jatim VIII

Hal - 13

Petani Ngawi Dilarang Gunakan Jebakan Tikus Beraliran Listrik Bupati Ngawi Lantik 11 Kepala Desa dengan Protkes minta masyarakat terutama Petani menjaga ekosistem alam dengan baik serta tidak memburu predator alami Tikus, sekaligus dituangkan dalam Peraturan Desa (Perdes) masing-masing. “Diharapkan langkah ini bisa meningkatkan kesejahteraan Petani di Kab. Ngawi,” katanya. Ngawi, JatimPos

Ngawi, JatimPos

dibatasi. Hanya istri saja

“Kades harus mampu

Sebelas Kepala Desa dari 22

yang boleh menemani proses

menyinergikan RPJMDes

Kepala Desa Terpilih yang telah

pelantikan di Pemkab. Kita

dengan RPJMD Kabupaten.

mengikuti Pilkades serentak

harus patuh aturan, tidak

Kades dan perangkat desa

tanggal 23 Desember 2020 lalu

ada keramaian usai pelanti-

harus mampu mengelola ke-

dilantik oleh Bupati Ngawi, Budi

kan,” terang Bupati.

uangan desa secara cermat

“Momentum ini untuk

Hal sama juga disam-

Wakil Bupati Ngawi, Ony

mengakhiri penggunaan je-

paikan Kapolres AKBP I Wa-

Anwar bersama Kapolres Nga-

bakan listrik yang sangat

yan Winaya bahwa kegiatan

wi, AKBP I Wayan Wiyana, Dan-

berbahaya, dan solusinya

ini adalah cara efektif yang

Sulistyono di Pendopo Widya

dim 0805 Letkol Inf Totok Prio

bergotong royong melaku-

bisa digunakan Petani dalam

Graha, Senin (1/2).

Para Kepala Desa yang

berdasarkan pada ketentuan

dilantik tersebut yakni dari

peraturan perundang-unda-

Desa Suruh, Desa Sukowiyono,

ngan,” tegas Bupati.

Kismanto, Sekda Kab. Ngawi,

kan gropyokan, pemasangan

membasmi Tikus. “Dengan

Dalam sambutannya, Bu-

Mokh. Sodiq Triwidiyanto,

jebakan, serta menyediakan

gotong royong ini serta pe-

pati Ngawi menyampaikan

Desa Pacing, Desa Paras, Desa

Selain itu, Ditambahkan

apresiasi kepada semua

Brangol, Desa Karanganyar,

Bupati bahwa pandemi Covid 19

komponen masyarakat atas

Sidomulyo, Desa Katikan, Desa

masih belum berakhir. Di mana

terselenggara Pilkades yang

Kersikan, Gendingan dan Desa

masyarakat harus tetap patuh

aman dan kondusif dan de-

Tungkul Rejo.

terhadap protokol kesehatan. Dan

Asisten Pemerintahan dan

rumah burung hantu yang

masangan jebakan tikus dan

Kesra, Idham Karima, beserta

merupakan predator alam

rumah burung hantu, diha-

pimpinan OPD dan Forkopim-

pemangsa Tikus,” ujarnya.

rapkan Petani tidak lagi

cam Kasreman ikut melakukan

Ditambahkan Ony Anwar,

menggunakan jebakan tikus

gropoyan Tikus serentak di desa

strategi lain untuk menanggu-

dengan aliran listrik yang

Jatirejo, Kecamatan Kasreman,

langi Tikus adalah menerap-

Rabu (13/01/21).

kan metode efektif dengan

Dikatakan Wabup Ngawi,

Trap Barrier System (TBS),

ngan tetap menerapkan pro-

Bupati Ngawi berharap

Kepala Desa menjadi ujung

tokol kesehatan dengan ke-

kepada para Kepala Desa

tombak dalam mengkampanye-

menyebabkan jatuh korban”,

tat. Kegiatan pelantikan ke-

yang baru dilantik bisa melak-

kan perubahan perilaku dalam

terang Winaya.

pala desa kali ini dilaksa-

sanakan pembangunan di de-

menerapkan protokol kesehatan.

nakan dengan protokol kese-

sa untuk memperhatikan hal-

Jangan pernah lelah dalam

hatan ketat.

hal yang dapat menunjang

mensosialisasikan kepada masya-

pelaksanaan tupoksi selaku

rakat tentang protokol kesehatan

pemimpin desa.

5 M,” pungkasnya. (ren)

Sementara menurut Ke-

Ony Anwar kegiatan ini dila-

“Jadi kita semua akan terus

pala Dinas Pertanian Ngawi,

kukan sebagai upaya mena-

bekerjasama memerangi ha-

Marsudi groyokan ini juga di-

“Semua kegiatan dibata-

ngani hama Tikus yang saat

ma Tikus ini, dengan membe-

lakukan secara serentak di se-

si, termasuk Proses acara ini

ini dihadapi petani di seba-

rikan sosialisasi tentang bagai-

luruh wilayah Kab. Ngawi dan

gian besar wilayah pertanian

mana melawannya dengan ca-

akan dilakukan secara ber-

di Ngawi, selain itu juga so-

ra alami. Dan, melarang peng-

kelanjutan, “Hal ini untuk me-

sialisasi kepada Petani terkait

gunaan jebakan tikus yang di-

nekan penyebaran hama tikus

larangan penggunaan jeba-

aliri listrik,” terangnya.

yang sangat mengganggu

kan Tikus beraliran listrik.

Wabup Ngawi juga me-

para petani,” ujarnya.

(ren)

Pemdes Hargosari Gunakan Dana Desa

Bangun Jalan Rabat Beton Dusun Gondorejo Ngawi, Jatim Pos

Blitar, JatimPos Bertempat di gedung Graha DPRD Kabupaten Blitar telah menggelar rapat Paripurna dengan agenda pengumuman hasil penetapan calon Bupati dan Wakil Bu2021) beberapa waktu lalu.

caran dalam transportasi darat,

DPRD Kabupaten Blitar

Pemerintah Desa Hargosari,

mengadakan pengumuman

Kecamatan Sine, Kabupaten

ini, setelah ada penetapan

Ngawi, membangun jalan rabat beton. Kepala Desa Hargosari, Sumono mengatakan, Desa ke setiap Desa.

Umumkan Pasangan Bupati dan Wabup Terpilih pati terpilih, Kamis (28/1/

Guna memberikan kelan-

sejak digulirkan bantuan Dana

Paripurna DPRD Kabupaten Blitar

Kegiatan Pelaksanaan Proyek Tahun 2020

pihaknya memprioritas-

dipergunakan untuk transpor-

kata Kepala Desa Hargosarai.

kan pembangunan jalan ra-

tasi masyarakat. Bahkan, jalan

Sumono juga mengata-

bat beton dan infrastruktur

itu masih labil dan air sering

kan, untuk dibidang pember-

lainya, yakni Jalan Pemuki-

menggenangi jalan saat turun

dayaan masyarakat pihaknya

man Warga Dusun Gondore-

hujan. Sebagian ada yang licin

memberikan berupa palati-

jo RT. 01 RW. 01 dengan Vol-

kalau dilalui sepeda motor,”

han kepada Linmas, LPMD,

ume Panjang 87 Meter Sum-

ujar dia saat ditemui di kantor

Karang Taruna, Perangkat

ber Anggaran Dana Desa

desa. Senin (18/01/2020)

Desa, Kesehatan Lingkungan

Pasangan Rini Syarifah dan

Undang-Undang tersebut

Rahmad Santoso sebagai

berhenti, bahwa pemberhen-

pemenang, Pikada Serentak

tian kepala daerah dan atau

“Setelah penetapan oleh

2020 kemarin.

tar, telah berlangsung dengan lancar dan damai.

wakil kepala daerah yang ber-

KPU, maka berdasarkan surat

Rapat Paripurna yang

akhir masa jabatannya diu-

dari KPU Kabupaten Blitar 24

dipimpin langsung oleh ketua

mumkan oleh pimpinan DPRD

Januari 2021 perihal pengu-

DPRD Kabupaten Blitar

dalam rapat paripurna. “Pengu-

sulan pengesahan, dan pe-

Suwito Saren Satoto, ber-

sulan tersebut agar segera

ngangkatan pasangan calon

sama Wakil Ketua Abdul Mu-

mendapatkan penetapan pem-

terpilih. Maka dalam rapat

nib, Susi Narulita dan Mujib

berhentian”. Dan juga berda-

paripurna DPRD mengu-

serta dihadiri oleh anggota

sarkan SE dari Gubernur Jawa

mumkan Rini Syarifah-Rah-

DPRD secara virtual.

Timur perihal usul pemberhen-

mad Santoso sebagai Bupati

Ketua DPRD menyampai-

tian dan pengesahan pengang-

dan Wakil Bupati terpilih masa

2020 Rp.25.270.000,- de-

“Jalan rabat beton itu

(Kader Posyandu dan PKK),

kan, agenda sidang paripur-

katan bupati dan wakil bupati

bakti 2021-2024,” paparnya.

ngan program PKTD untuk

memang sangat diperlukan

dan operasional perkantoran

na kali ini, juga mengumum-

hasil pilkada serentak tahun

Pelaksanaanya, di mana, ja-

masyarakat karena sebagian

(sarana dan prasarana).

kan masa akhir jabatan Bu-

2020,” ucapnya.

lan tersebut dibangun bertu-

besar masih berupa jalan

“Dana tersebut benar-benar

pati dan Wakil Bupati periode

Suwito juga menjelaskan

telah berlangsung tersebut, DPRD

juan untuk mempermudah

tanah. Untuk itu, kami priori-

saya manfaatkan untuk mense-

2016-2021, Rijanto-Marhae-

perihal tersebut merupakan

juga mengumumkan penetapan

akses masyarakat dalam me-

taskan agar akses transpor-

jahterahkan masyarakat. Mudah-

nis Urip Widodo sesuai ama-

tahapan penting, dalam pe-

bupati dan wakil bupati. Dengan

lakukan beraktivitas.

tasi masyarakat menjadi

mudahan pada tahun selanjutnya

nah UU Nomor 23 tahun

nyelenggaraan pemerintah

demikian, berakhir pula masa ja-

“Jalan tersebut tadi hanya

lancar dan aman untuk dilalui

kami dapat meningktkannya lagi.,

2014 pasal 79 tentang Peme-

daerah. Pilkada serentak

batan Bupati dan Wakil Bupati

berupa jalan tanah yang

menggunakan sepeda motor,”

tambahnya kepada kami. (ren)

rintah Daerah.

tahun 2020 di Kabupaten Bli-

periode 2016-2021,” tutupnya. (san)

Suwito kembali menambahkan dalam agenda rapat paripurna yang


JATIM IX

Hal - 14

DPRD Kabupaten Pasuruan Berduka

Sekwan Kabupaten Pasuruan Tutup Usia

Pasuruan, Jatim Pos Drs.H.Abdul Munif AR. SH, M.Pd Sekretaris DPRD Kabupaten Pasuruan tutup usia pada Minggu (24/1) sore lau. Abdul Munif meninggal dunia di RS Hermina Malang, usai menjalani perawatan atas diabetes yang dideritanya. “Berdasarkan diagnosa terakhir, dikarenakan Diabetes Militus. Gula darah naik ditambah lagi pneumonia,” ujar H.Ansori saudara Abdul Munif, Senin (25/1) lalu. Sebelum meninggal, Abdul Munif sudah terbebas dari Covid-19. Sejak pertengahan Desember 2020, ia memang terpapar Covid-19. Pihaknya terinfeksi corona usai mengikuti kegiatan studi banding ke Bali. Selanjutnya, dua minggu

belakangan, Munif dinyatakan sembuh dari Covid-19. “Dari hasil swab antigen dan PCR lanjutan pada 22 Januari, dinyatakan negatif Covid19,” paparnya. Taufiqul Ghoni, adik kandung Abdul Munif, juga menceritakan perihal meninggalnya kakaknya. Camat Beji ini menjelaskan, kakaknya memang sempat terpapar covid, pada Desember 2020 lalu. Munif pun harus menjalani perawatan rumah sakit untuk penyembuhan. Dua minggu terakhir, kakaknya sudah sembuh. Bahkan, dari hasil swab lanjutan pada 22 Januari, kakaknya dinyatakan negatif Covid-19. “Hasil swab antigen dan PCR negatif Covid-19,” sampai Ghoni. Ia menambahkan, kalau

kakaknya memang menderita diabetes. Hal inilah yang diduga menjadi faktor meninggalnya Munif. “Diagnosa terakhir, karena Diabetes Militus. Gula darah naik ditambah pneumonia,” imbuhnya. Ia pun selaku wakil dari keluarga, mengharap doa dari semuanya. “Atas nama keluarga kami memohon maaf sedalamnya, apabila selama hidupnya almarhum memiliki salah dan khilaf, baik yang disengaja maupun tidak disengaja. Manusia tempatnya salah dan khilaf, karena kesempurnaan adalah hak milik Allah SWT,” tandas Thifaqul Ghony. Sementara itu, kabar duka tersebut juga disampaikan oleh H.M. SUDIONO FAUZAN S.Ag, MM

Drs.H.Abdul Munif AR. SH, M.Pd Sekretaris DPRD Kabupaten Pasuruan

(Ketua) DPRD Kabupaten Pasuruan. “Sore kemarin lalu saya mendapatkan kabar duka itu. Pak Munif sempat pulang pada 12

Januari lalu. Tapi, kondisinya kembali drop dan harus dibawa ke rumah sakit pada 21 Januari,” terang Dion panggilan akrabnya.

Almarhum telah dimakamkan di pemakaman umum Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan. (zah)

Segenap Keluarga Besar

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Pasuruan JL.Raci Bangil Telp.(0343)744122,744123 Fax (0343)748297

Mengucapkan Inna Lillahi Wa inna Ilaihi Rajiuun Turut Berduka Atas Wafatnya

Bapak Drs.H.Abdul Munif AR.SH,M.Pd Sekretaris DPRD Kabupaten Pasuruan

H.M. SUDIONO FAUZAN S.Ag, MM (Ketua)

Semoga Diterima amal ibadahnya, diampuni segala kesalahannya dan Khusnul Khotimah serta keluarga yang ditinggalkan selalu diberi ketabahan, Aamiin...

H.M Rusdi Sutejo

Andri Wahyudi,A.Md

Rias Judikari Drastika,SH

(Wakil Ketua)

(Wakil Ketua)

(Wakil Ketua)


SAMBUNGAN

Hal - 15

Launching Pelaksanaaan Vaksinasi Covid 19 di Kab. Ngawi Ngawi, JatimPos Sejumlah pejabat lingkup Pemerintah Kabupaten Ngawi beserta Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Ngawi melakukan vaksinasi perdana Covid-19 di Pendopo Wedya Graha, Rabu (27/01/21). Kegiatan bertajuk Launching Pelaksanaaan Vaksinasi Covid 19 di Kabupaten Ngawi resmi dibuka oleh Bupati Ngawi, Budi Sulistyono, “Dengan mengucapkan, Bismillahirohmanirohim, maka kita awali vaksinasi untuk wilayah Ngawi khususnya kepada seluruh masyarakat Ngawi,” ucapnya. Lebih lanjut, Budi Sulistyono mengatakan bahwa kegiatan ini sesuai arahan Presiden RI, Joko Widodo yang menyatakan program vaksinasi untuk semua masyarakat ditanggung oleh Negara atau gratis, “Namun jika tidak sabar bisa juga disiapkan vaksin secara mandiri,” lanjutnya. Di kesempatan yang sama Wakil Bupati Ngawi, Ony Anwar menjadi orang pertama di Kabupaten Ngawi yang menerima vaksin Covid-19 produksi Sinovac ini, kemudian disusul Forkompinda Ngawi termasuk Wakil Bupati terpilih Dwi Rianto Jatmiko beserta istri dan Ibu BuSELURUH DESA......... untuk mengoptimalkan peran Posko Satgas Covid - 19 Desa/ Kelurahan, serta melakukan pemantauan dan pencatatan terhadap warga daerah lain yang memasuki wilayah desa/ kelurahan melalui laman web covid.madiunkab.go.id. Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Kabupaten Madiun Mashudi membenarkan adanya surat tersebut. Surat itu menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Bupati Madiun nomor 130/48/402.011/2021 tentang PPKM untuk pengendalian penyebaran Covid - 19 di Kabupaten Madiun. “Betul, ada SE tentang PPKM, dan benar untuk akses jalan keluar masuk hanya dibuka lewat satu pintu saja dengan cara dikasih portal, ini

akan diberikan untuk seluruh masyarakat Ngawi, dan skala prioritas yang didahulukan adalah tenaga kesehatan, TNI, Polri,” ujarnya. Sementara Kepala Dinas Kesehatan, Yudono mengatakan bahwa di Kabupaten Ngawi mendapatkan jatah vaksin dari Sinovac tahap pertama sejumlah 2. 680 vaksin

Wabup Ngawi Ony Anwar Usai Penyuntikan Vaksin

pati Ngawi, Antik Budi Sulistyono setelah terlebih dahulu menuju meja pendaftaraan untuk dilakukan verifikasi identitas. Kemudian, ke meja screening untuk dilakukan pemeriksaan kondisi kesehatan dan mengindentifikasi penyakit penyerta. Semula vaksinasi perdana ini, akan diberikan kepada Bupati Ngawi, Budi Sulistyono, namun urung dilakukan karena tidak memenuhi syarat ketentuan dari Kementerian Kesehatan Nomor : 02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Covid-19. Wabup Ngawi Ony Anwar usai penyuntikan vaksin menerangkan bahwa program vak-

sinasi ini sebagai upaya penciptaan percepatan Herd Immunity untuk menanggulangi penyebaran Covid-19, “Dengan vaksinasi akan semakin banyak orang yang memiliki kekebalan tubuh artinya semakin cepat penanganan Covid-19, terutama di Kabupaten Ngawi. Selain itu, kita bisa menanggulangi pandemi sehingga kegiatan perekonomian segera bisa berjalan seperti semula,” tuturnya. Ony Anwar juga menjamin vaksin Covid-19 ini aman, baik, dan halal, serta mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung program vaksinasi yang dicanangkan Pemerintah. “Insya Alloh vaksin ini aman, baik dan halal. Dengan kita memulai hari ini, dan nantinya juga

untuk menyeleksi masyarakat yang akan masuk ke desa tersebut,” kata Mashudi. Hal ini dilakukan menurutnya, agar Pemkab Madiun bisa menekan penyebaran Covid 19 di Kabupaten Madiun dalam masa PPKM kedua mulai 26 Januari hingga 8 Februari 2021. Meskipun diberlakukan sistim one gate, Pemkab Madiun memastikan perekonomian warga tidak akan terdampak. Pasalnya, masih ada kelonggaran terhadap warga. “Saya rasa perekonomian tidak akan terdampak. Karena masyarakat tetap kita beri kelonggaran, karena ketika warga menuju ke suatu tempat, selama mereka ada kejelasan dan dalam rangka beraktifitas untuk kegiatan ekonomi saya rasa tetap di-

perbolehkan,” jelasnya. Untuk diketahui, berdasarkan data yang dirilis Pemkab Madiun, kasus terkonfirmasi positif covid-19 di wilayah Kabupaten Madiun terus melonjak naik hingga tembus angka 1.076 orang. 81 orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Faktor melonjaknya angka penularan covid-19 di wilayah Kabupaten Madiun ini, menurut Mashudi salah satunya adalah kurangnya kesadaran serta disiplin warga masyarakat yang dinyatakan positif covid-19 saat melakukan isolasi mandiri. “Jika sudah dinyatakan positif, seharusnya melakukan isolasi mandiri di rumah dengan baik dan tidak ke mana-mana,” ujarnya. (jum)

dari Halaman 1

SEMBILAN ORANG TERLAPOR.......... ma,” kata perempuan yang juga Ketua DPP HMPI. Tiga (3) jam lamanya, Dyah berada di ruangan unit Tipidter, Satreskrim Polres Batu. Ia mengaku tenang menghadapi puluhan pertanyaan yang dilontarkan oleh Penyelidik Unit Tipidter, Aipda Herwanto. “Alhamdulillah lancar, ada 29 pertanyaan dari penyelidik yang mampu saya jawab dengan tenang, detail, jelas dan runtut,” tuturnya tegas. Dyah enggan menyampaikan ketika ditanya siapa saja terlapor dalam kasus stiker pornografi kepada awak media. Ia hanya menyebutkan jumlah terlapor dalam kasus dugaan tindak pidana ITE, Pornografi dan Penistaan Agama tersebut. “Untuk nama-nama terlapor mohon maaf tak bisa saya sebutkan, yang pasti kalau jumlah terlapor ada sembilan (9) orang,” ujar Aktivis Perempuan dan Anak ini. Sementara, Kuasa Hukum pelapor, Suwito, S.H mengapresiasi langkah Polres Batu yang telah melanjutkan laporan stiker pornografi di Grup WhatsApp milik Diskominfo

Kota Batu tersebut. “Barang bukti sudah kami serahkan, kami siap untuk tahapan selanjutnya yakni pemanggilan saksi-saksi,” kata Suwito. Terpisah melalui sambungan seluler WhatApp, menurut pakar hukum Dr. Tongat, SH., MHum. Dekan Fakultas Hukum UMM Malang, mengatakan jika ada orang yang dengan sengaja mengirimkan gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara, bunyi, gambar bergerak, animasi, kartun, percakapan, gerak tubuh, memuat pencabulan, dikategorikan telah menyebarluaskankan pornografi. “Menurut saya apabila ada seseorang yang dengan sengaja mengirimkan gambar, sketsa, ilustrasi, foto, tulisan, suara, bunyi, gambar bergerak, animasi, kartun, percakapan, gerak tubuh, atau bentuk pesan lainnya yang memuat kecabulan atau eksploitasi seksual yang melanggar norma kesusilaan dalam masyarakat, maka dia bisa dikategorikan telah menyebarluaskankan pornografi,” urainya kepada jatimpos.co. Tongat menambahkan mengirimkan gambar porno ke grup whathsaap termasuk telah

dari Halaman 1 menyebarluaskan pornografi. “Mengirimkan gambar porno melalui grup wathsaap bisa dikategorikan “menyebarluaskan” pornografi yang masuk dalam tindak pidana pornografi yang diatur dalam Pasal 4 (1) UU No. 44 tahun 2008 tentang pornografi,” jelasnya. Tongat mengatakan kepada jatimpos.co penegak hukum bisa menjerat pelaku mendistribusi atau mentransmisikan dengan UU No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik sebagaimana telah dirubah melalui UU No. 19 tahun 2016 tentang Perubahan UU No. 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. “Penegak hukum juga bisa menggunakan UU tersebut untuk menjerat pelaku yang telah mendistribusikan dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya Informasi elektronik dan/ atau dokumen elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan dengan ancaman pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 45(1) UU No. 11 tahun 2008 jo UU No. 19 tahun 2016 dengan ancaman pidana penjara lama 6 tahun dan/ atau denda paling banyak satu milyar,” pungkas Tongat Ketua terpilih DPD Mahupiki Jawa Timur.(Yon)

termasuk yang diberikan pada vaksin perdana ini juga kepada tenaga kesehatan yang menjadi skala prioritas, “Vaksinasi dilakukan secara instramulcular di lengan sebelah kiri kemudian setelah 14 hari akan dilakukan vaksin lagi ditempat yang sama, hal ini dilakukan untuk menciptakan kekebalan tubuh yang

DIBANGUN TIGA KAWASAN......... Presiden berkomitmen untuk terus mang sangat mendesak. mempercepat penerbitan sertifikat ta“Sekali lagi ini adalah bukti nah untuk rakyat di seluruh Tanah Air. kepastian hukum atas kepemiHal itu disampaikan Jokolikan tanah, karena yang namawi saat menyerahkan sertifinya sengketa tanah, konflik kat tanah secara virtual ketanah, itu setiap saya ke daerah pada para penerima di 26 itu selalu masuk ke telinga saya provinsi dan 273 kabupaten/ dan memang masih banyak sekota di Istana Negara, Jakarkali,” ujarnya. Lebih lanjut, Kepala Neta, Selasa (5/1/2021). gara juga menyampaikan se“Alhamdulillah masih 6,8 jumlah pesan kepada penerijuta (sertifikat,red), biasanya ma sertifikat. yang dulu-dulu setahun itu Maka, Kepala Negara mehanya 500 ribu,” kata Jokowi. minta masyarakat untuk mePada tahun 2017 Badan nyimpan baik-baik sertifikat Pertanahan Nasional (BPN) beritu dan dapat dimanfaatkan hasil menerbitkan 5,4 juta serdi kemudian hari. tifikat, tahun 2018 sebanyak “Pesan saya, simpan 9,3 juta sertifikat, dan tahun baik-baik ini yang namanya 2019 sebanyak 9 juta sertifikat. sertifikat tanah, fotokopi. TaJokowi pun menyampaikan, ruh di lemari satu yang asli, maraknya sengketa pertanahan yang satu fotokopi taruh di yang sering, membuktikan bahwa lemari yang lainnya, jadi kapercepatan penerbitan sertifikat lau (sertifikat asli,red) hilang untuk seluruh masyarakat meSHERINA MUNAF...... panjangnya yang digerai. Sherina bahkan mengenakan celana berwarna putih, senada dengan pakaiannya. Pada bagian kepala, Sherina menutupnya dengan kain tile transparan berwarna putih. Sementara itu, Baskara terlihat tampan dengan busana nasional. Ia mengenakan pakaian setelan jas berwarna gold. Keduanya pun terlihat serasi bersanding bersama. Kabar bahagia ini telah dikonfirmasi oleh sang ayah, Triawan Munaf. “Iya benar. Tidak ada undangan. Hanya dihadiri oleh kedua orangtua mempelai, saksi nikah, dan penghulu,” kata Triawan melalui pesan singkatnya. Kabar pernikahan Sherina dan Baskara berawal dari beredarnya undangan pernikahan keduanya di dunia maya. Kami ingin menyampaikan kabar gembira. Pada hari Selasa, 03 November 2020, telah berlangsung akad nikah putra dan putri kami, Sinna Sherina Munaf Baskara Mahendra Putra. Diketahui, Sherina dan Baskara Mahendra kali pertama bertemu dan berkenalan dalam acara gala premiere film Bebas karya Miles Films pada Oktober 2019. Sejak saat itu,

(ren)

dari Halaman 1 masih bisa diurus dengan cepat lewat fotokopi yang ada tadi,” jelasnya. Presiden Jokowi juga mengatakan bahwa sertifikat yang sudah dimiliki bisa dijadikan kolateral ke bank sebagai jaminan untuk meminjam modal usaha. Tetapi, mantan Gubernur DKI Jakarta ini berpesan sebelum mengajukan pinjaman agar dapat mengalkulasi kemampuan dalam membayar cicilan. “Jadi hati-hati kalau sudah hitungannya masuk, oh keuntungan bisa mencicil bisa mengangsur ya silakan ambil, karena memang ini ini adalah bisa dipakai atau kolateral atau jaminan ke perbankan atau ke lembagalembaga keuangan yang ada,” jelasnya. (ist) dari Halaman 1

keduanya mulai semakin dekat. Sherina dan Baskara dikabarkan resmi berpacaran sejak awal Februari 2020. Setelah resmi berstatus sebagai suami Sherina, banyak orang yang penasaran dengan sosok Baskara. Ternyata, Baskara Mahendra merupakan aktor kelahiran Jakarta, 1 Januari 1993. Sedangkan Sherina lahir di Bandung, 11 Juni 1990. Itu berarti Baskara lebih muda tiga tahun dari Sherina. Sebelum terjun ke dunia hiburan, Baskara Mahendra pernah bekerja sebagai pegawai kantoran. Tak lama kemudian ia mengundurkan diri. Baskara kemudian memilih untuk terjun ke dunia hiburan sejak tahun 2017. Ia mengawali kariernya sebagai model dan aktor. Ia pernah bermain dalam sebuah film pendek berjudul Cita dan Cinta. Sejak saat itu sosoknya mulai mencuri perhatian di dunia peran. Baskara Mahendra telah membintangi beberapa judul film. Ia tampil dalam film My Generation, The Way I Love You, dan Bebas. Sherina Munaf sendiri, meski lahir di Bandung tapi ia berdarah Minangkabau. Ia merupakan anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Triawan Munaf dan Luki Ariani yang be-

PROVINSI JATIM TERAPKAN............ line system, kalau tidak diback up data yang kuat, valid dan terupdate akan sulit dilakukan. “Data ini menjadi kekayaan kita, karena data juga sebagai referensi yang besar dalam pengambilan keputusan. Selain itu punya daya ungkit dan bisa mendorong berbagai percepatan produktivitas,” ungkapnya. Guna menunjang Satu Data Indonesia ini, maka data center harus dimiliki di mana seluruh data bisa dicompile dan diakses. Dengan demikian bisa semakin memudahkan semua pihak yang ingin mendapatkan informasi terkait dengan apa yang terupdate dari seluruh dinamika perjalanan pengembangan pembangunan di Jawa Timur. Gubernur menambahkan, SDM yang mengelola data ini harus memiliki passion dan hatinya di data. Tim yang melakukan update menjadi bagian yang sangat penting dari sebuah kerja besar mewujudkan satu data

sempurna,” terangnya. Lebih lanjut Yudono menjelaskan setelah penyuntikan vaksin selesai, maka penerima akan mendapatkan memo tentang data vaksin yang disuntikan, “Dengan mendapatkan kartu vaksin yang akan digunakan pada vaksinasi tahap kedua,” jelasnya.

yang terintegrasi. “Untuk membangun konektivitas dibutuhkan effort dari semua pihak termasuk SDM yang hatinya di pengelolaan data,” tegas Khofifah. Untuk itu, Mantan Mensos RI ini pun membutuhkan support dari BPS terkait dengan kebutuhan data statistik yang lebih signifikan lagi. “Dan secara sistem tentu kita akan mencoba update dengan yang sudah menjadi role model. Saya rasa BPS pasti memiliki role model, best practice bagaimana mewujudkannya,” jelasnya. Masih terkait pengolahan data, Khofifah menyampaikan pada awal Januari lalu, Pemprov mensinergikan dan membangun kolaborasi diantara Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di setiap OPD. Namun ia mengingatkan agar data yang dimiliki PPID harus terus diupdate. Menurut Khofifah, meskipun Wali Datanya adalah Dinas Kominfo Jatim, tetapi PPID harus menjadi satu ke-

rasal dari Nagari Sumpur, Tanah Datar - Sumatra Barat. Sherina adalah mantan penyanyi cilik yang merintis karier sejak tahun 1999. Sherina merupakan lulusan dari British International School. Hobinya adalah menyanyi dan melukis. Sherina pernah diundang oleh Jackie Chan untuk mengisi acara amal. Acara amal yang digelar di Victoria Park itu bertujuan menggalang dana untuk korban gempa dan tsunami di Jepang. Setelah vakum selama 17 tahun dari dunia akting, Sherina Munaf juga bermain di film ‘Wiro Sableng 212’ produksi Lifelike Pictures dan Fox International Pictures sebagai Anggini. Film ini juga akan diperankan oleh Vino G. Bastian dan Marsha Timothy. Sherina muncul pertama kali pada tahun 1999 dengan album Andai Aku Besar Nanti. Ia membawakan lagu-lagu gubahan Elfa Secioria. Sherina pertama kali muncul di layar lebar pada 2001 melalui Petualangan Sherina bersama Derby Romero, Alyssa Soebandono dan Butet Kertaradjasa. Selain itu, Sherina bersama beberapa rekannya, seperti Maisy, Saskia, Geofanny, Joshua, dan Kenny bermain dalam Operet Bobo berjudul Misteri Naga Ungu.(ist) dari Halaman 1 satuan yang ikut bertanggung jawab atas update data. Apalagi perubahan regulasi di berbagai sektor membutuhkan update data. “Ini memang harus bersambung karena mungkin sistemnya siap, mungkin operatornya tetapi kalau tidak ada passion untuk mengupdate data maka data itu akan menjadi data tua dan validitasnya semakin menurun,” kata Khofifah. Sementara itu, Kepala BPS Prov. Jatim Dadang Hardiwan mengatakan, penandatanganan ini merupakan langkah awal dalam mewujudkan Satu Data Indonesia khususnya di Provinsi Jatim. “Penandatanganan diharapkan bisa meningkatkan kinerja kita. Ke depan akan dilakukan pembinaan dengan topik yang lebih teknis dengan harapan Satu Data Jawa Timur bisa terimplemantasikan dengan baik dari semua lini,” pungkasnya. (kominfo)


Hal - 16 Edisi 390 T ahun XIX – Minggu II P ebruari 2021 Tahun Pebruari

Tanggapan Pimpinan dan Anggota DPRD Jatim di Harlah NU ke-95

Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama (NU) ke-95 pada hari Minggu tanggal 31 Januari 2021 mendapat apresiasi dari pimpinan dan anggota DPRD Provinsi Jawa Timur. “Atas nama segenap anggota DPRD Provinsi Jawa Timur saya mengucapkan Harlah Nahdlatul Ulama yang ke95. Kami percaya bahwa Nahdlatul Ulama akan tetap menjadi pemersatu bagi rakyat In-

donesia,” kata Ketua DPRD Jatim, Kusnadi, SH, M.Hum. Menurut Kusnadi, dalam sejarahnya dari KH Hasyim Asyari dan dari KH Wahab Hasbullah, bahwa Nahdlatul Ulama sudah menjadi garda depan dalam rangka memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dan mempertahankan kesatuan Republik Indonesia mulai jaman penjajahan sampai akhir hayat. Sementara itu Wakil Ketua

DPRD Jatim Hj. Anik Maslachah, S.Pd, M.Si mengemukakan, NU merupakan organisasi Islam terbesar di Indonesia yang selalu berjuang menjadi garda terdepan dalam memperoleh kemerdekaan Indonesia, mendeklarasikan resolusi jihad sebagai bentuk perlawanan untuk mengusir penjajah “Selalu menjaga kerukunan antar umat beragama, menjaga Islam rahmatan lil alamin. Selamat Harlah NU yang ke-95,” ucap Anik Maslachah. Hal senada disampaikan H. Anwar Sadad, M,Ag, Wakil Ketua DPRD Jatim, “Semoga usianya yang ke-95 ini NU semakin meneguhkan komitmen kebangsaan dalam bingkai ajaran ahlussunnah wal jamaah,” ucapnya. Sementara itu Drs.H. Achmad Iskandar, M.Si berharap, mudah-mudahan dalam usia yang cukup matang, NU lebih memberikan pesan, kesan dalam ikut menciptakan Negara Kesatuan Republik Indonesia.(n)

Dewan Berharap 33 Situs Purbakala di Mojokerto Jadi Obyek Wisata Baru

Penemuan 33 batu purbakala di Mojokerto beberapa waktu lalu menjadi perhatian Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur Suwandy Firdaus. Ia berharap pihakpihak terkait, misalnya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim bisa memaksimalkannya sebagai wahana wisata purbakala baru di Jatim. “Kami berharap pihak-pihak terkait, misalnya Dinas Pariwisata Jatim bisa memaksimalkannya sebagai wahana wisata purbakala baru di Jatim. Jangan sampai kehilangan momen untuk itu,” ungkap politisi asal Partai Nasdem ini saat dikonfirmasi di Surabaya, Rabu (27/1). Seperti diketahui, 33 batu purbakala itu ditemukan berserakan di Komplek Pendopo Agung Trowulan di Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Selasa (26/01/2021). Penemuan bebatuan purbakala berjumlah 33 buah ini

merupakan hasil penggalian di Pendopo Agung Trowulan yang akan dijadikan tempat wisata budaya dan edukasi sehingga perlu diadakan pembenahan di sekitar pendopo agung. Terkait dengan penemuan bebatuan purbakala tersebut, Nonuk Kristiana dari tim Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur menyampaikan, penemuan bebatuan purbakala di sekitar Pendopo Agung Trowulan terdiri 5 umpak, 1 batu monilit dan 27 batuan candi. Umpak merupakan landasan tiang penyangga bangunan berkontruksi dari kayu. Karena itu, Suwandy anggota DPRD Jatim yang juga berasal dari Mojokerto, mengungkapkan saat ini di tengah pandemi Covid-19 yang terjadi di Jatim, membuat iklim bulan kunjungan wisata menjadi sepi. “Dengan memaksimalkan situs wisata batu purbakala tersebut diharapkan dapat

Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur Suwandy Firdaus.

menggairahkan wisata terutama wisata lokal untuk hidup lagi dengan menerapkan prokes yang ketat,” terangnya. Ditambahkan oleh Suwandy, kehadirian batu-batu purbakala tersebut bisa menjadi obyek sejarah bagi Indonesia terlebih bagi kalangan muda dalam mencari kehidupan sejarah Indonesia ketika era purbakala lalu. “Mudah-mudahan bisa jadi sarana edukasi bagi masyarakat tentang sejarah bangsa,” pungkasnya. (yd)

Penanganan Bencana di Kota Batu

DPRD Jatim Apresiasi Langkah BPBD Wakil Ketua Komisi E DP RD Jatim, Hikmah Bafaqih mengapresiasi langkah BPBD Jatim yang intens memainstreamingkan upaya pengurangan risiko bencana dengan cara mengedukasi dan meningkatkan kapasitas masyarakat dalam penanggulangan bencana. Termasuk upaya BPBD Jatim melakukan edukasi masyarakat dengan menggandeng sejumlah relawan, seperti Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) dan Sekber Relawan Penanggulangan Bencana (SRPB). “Yang kita tahu, faktor penyelamatan dari diri sendiri itu sangat dominan saat terjadi bencana. Karena itu, penguatan kapasitas bencana itu hukumnya wajib,” ujarnya.

Selain kelembagaan, Komisi E juga menyoroti keberadaan EWS (Early Warning System) yang ada di Kota Batu. Juga pencegahan kerusakan arboretum Sumber Brantas yang mengalami penurunan debit air. “Saya itu juga menjadi perhatian. Sebab, di Kota Batu ini banyak lahan yang sudah beralih fungsi,” ujar Hikmah dalam keterangan tertulisnya. Selain itu, Hikmah juga menyorot kelembagaan BP BD Kota Batu yang masih bertipe B. Menurut Hikmah Bafaqih, mestinya sudah harus dilakukan penguatan kelembagaan bagi sejumlah daerah yang kategori B untuk dinaikkan menjadi tipe A, termasuk BPBD Kota Batu. “Potensi bencana di Jatim ini kan sangat tinggi. Kami kira

sudah mendesak untuk dilakukan penyesuaian kategori kelembagaan BPBD dari tipe B ke tipe A. Kita akan bantu mengadvokasi kepada komisi A,” ujar politisi asal Malang ini. Sementara, Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Jatim Gatot Soebroto mengungkapkan, dalam beberapa waktu terakhir, pihaknya memang intens melakukan upaya edukasi kebencanaan kepada masyarakat. Selain melalui program Desa Tangguh Bencana (Destana), BPBD Jatim juga memiliki Tenda Pendidikan Bencana (Tempina) sebagai wadah edukasi bencana bagi anak-anak usia dini. “Tahun ini kita juga akan luncurkan satu layanan lagi berupa Mosipena, yaitu, Mobil Edukasi Penanganan Bencana,” imbuhnya. (yd)

Kehadiran NU, Upaya Melembagakan Tradisi Keagamaan Nahdlatul ‘Ulama (Kebangkitan ‘Ulama atau Kebangkitan Cendekiawan Islam), disingkat NU, adalah sebuah organisasi Islam terbesar di Indonesia. Organisasi ini berdiri pada 31 Januari 1926 dan bergerak di bidang keagamaan, pendidikan, sosial, dan ekonomi. Kehadiran NU merupakan salah satu upaya melembagakan wawasan tradisi keagamaan yang dianut jauh sebelumnya, yakni paham Ahlussunnah wal Jamaah. Selain itu, NU sebagaimana organisasi-organisasi pribumi lain baik yang bersifat sosial, budaya atau keagamaan yang lahir di masa penjajahan, pada dasarnya merupakan perlawanan terhadap penjajah. Hal ini didasarkan, berdirinya NU dipengaruhi kondisi politik dalam dan luar negeri, sekaligus merupakan kebangkitan kesadaran politik yang ditampakkan dalam wujud gerakan organisasi dalam menjawab kepentingan nasional dan dunia Islam umumnya. Organisasi Islam terbesar di Indonesia ini digagas oleh para kiai ternama dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Madura, dan Jawa Barat, yang melakukan pertemuan di rumah K.H Wahab Hasbullah di Surabaya. Pertemuan yang diberi nama Komite Hijaz ini diprakarsai oleh K.H. Wahab Hasbullah dan K.H Hasyim Asy’ari. Komite Hijaz inilah yang menjadi cikal bakal berdirinya NU untuk membahas berbagai macam persoalan keagamaan. Lahirnya NU merupakan respons dari berbagai problem keagamaan, peneguhan mazhab, serta alasan-alasan kebangsaan dan sosial masyarakat. Pada intinya, Komite Hijaz dibentuk sebagai upaya agar Islam tradisional di Indonesia dapat dipertahankan. Selain itu, panitia ini juga bertugas untuk mempersiapkan pengiriman delegasi ke Muktamar Islam di Mekkah yang digagas Ibnu Saud, penguasa baru Hijaz. Lantas, apa sebenarnya yang melatarbelakangi berdirinya Nahdlatul Ulama? Tidak bisa dipungkiri, bahwa Komite Hijaz yang dibentuk pada 31 Januari 1926 menjadi salah satu cikal bakal berdirinya NU. Komite

K.H. Wahab Hasbullah dari Surabaya (kiri) dan K.H Hasyim Asy’ari dari Jombang (kanan), dua kiai ternama di Jawa Timur penggagas pertemuan Komite Hijaz yang kemudian menjadi cikal bakal berdirinya NU.

ini lahir karena masalah keagamaan global yang dihadapi para ulama pesantren, ketika Dinasti Saud di Arab Saudi ingin membongkar makam Rasulullah SAW karena menjadi tujuan ziarah, yang dianggap bid’ah. Tak hanya itu, bahkan Raja Saud juga menginginkan kebijakan untuk menolak praktik bermadzhab di wilayah kekuasaannya. Penolakan praktik bermadzhab ini terjadi sejak Ibnu Saud, Raja Najed beraliran Wahabi, menaklukkan Hijaz (Mekkah dan Madinah) pada tahun 1924-1925. Para ulama menganggap bahwa sentimen anti-madzhab itu cenderung puritan karena berupaya memberangus tradisi dan budaya yang berkembang di dunia Islam itu sendiri. Atas dasar rasa prihatin, para ulama Indonesia yang berhaluan ahlusunnah wal jamaah bersepakat untuk mengirimkan utusan menemui Raja Ibnu Saud. Utusan inilah yang kemudian disebut dengan Komite Hijaz. Sebelumnya, pada awal 1926, koordinasi antar-organisasi Islam di Cianjur menyatakan akan mengirim dua utusan ke Mekah untuk menghadap Raja Sa’ud. Kiai Wahab mengusulkan delegasi tersebut agar membawa persoalan praktik keagamaan Islam tradisional di Indonesia. Usul dari Kiai Wahab tersebut tidak disetujui oleh golongan Islamreformis, yang akhirnya membuat Islam-tradisional memutuskan untuk menghadap Raja Sa’ud sendiri. Melihat situasi Islam-tradisional yang kerap ditentang oleh golongan Islam-reformis, Kiai Wahab dan para kiai Islam tradisional lainnya merasa perlu untuk menjaga Islam Nusantara. Para kiai Islam-tradisional berkumpul di kediaman KH

Wahab Hasbullah dan membentuk Komite Hijaz. Pembentukan Komite Hijaz yang akan dikirim ke Muktamar Dunia Islam telah mendapatkan izin dari KH Hasyim Asy’ari. Kemudian pada 31 Januari 1926, Komite Hijaz mengundang ulama terkemuka dan membicarakan perihal utusan yang akan dikirim ke Muktamar di Mekkah. Akhirnya, para ulama yang hadir pada pertemuan itu, bersepakat menunjuk KH Raden Asnawi sebagai delegasi Komite Hijaz. KH Raden Asnawi atau Raden Syamsi, merupakan sosok ulama karismatik dari Kudus, Jawa Tengah. Kiai Asnawi menjadi salah satu poros keilmuan, aktivisme, dan keteladanan bagi masyarakat Kudus dan sekitarnya. Berkat kemampuannya dalam berdiplomasi, ulama yang dikenal sebagai pejuang ahlusunnah wal jamaah itu, dipercaya untuk menyalurkan aspirasi Komite Hijaz. Menurut Choriul Anam dalam bukunya Pertumbuhan dan Perkembangan NU (20 10), untuk mengirim utusan ini diperlukan adanya organisasi formal. Maka lahirlah Jam’iyah Nahdlatul Ulama atau “kebangkitan para ulama” pada16 Rajab 1344 H yang bertepatan dengan 31 Januari 1926. Nama Nahdlatul Ulama sendiri diusulkan oleh KH Mas Alwi bin Abdul Aziz. Berbicara mengenai pendirian organisasi NU, tentu tidak lepas dari peran beberapa ulama terkemuka di Indonesia, seperti KH Hasyim Asy’ari, KH Wahab Hasbullah, dan KH Bisri Syansuri. Selain itu, juga ada peran besar dari Kiai Cholil Bangkalan yang merupakan guru dari Kiai Hasyim. Berkat perjuangan beberapa tokoh karismatik tersebut, telah membawa NU menjadi organisasi Islam terbesar di Indonesia. (ist)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.