E paper 27 februari 2017

Page 1

Info Pelanggan

0271-717141 JOGLOSEMAR @Joglosemarnews harianjoglosemar@gmail.com @Joglosemarnews

www.joglosemar.co

Harga Rp 3.000

SENIN PON, 27 FEBRUARI 2017

Terbit 20 Halaman

Bus Kecemplung Jurang, 7 Orang Tewas

Melaju Kencang di Jalan Menurun KARANGANYAR—Kecelakaan maut menimpa bus pariwisata Solaris Jaya di kawasan Gondosuli, Kecamatan Tawan-

Antara | Maulana Surya

gmangu, Kabupaten Karanganyar, Minggu (26/2) sekitar pukul 10.30 WIB. Kecelakaan tersebut mengakibatkan tujuh orang tewas dan 23 orang lainnya luka-luka.

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

TERJUN KE JURANG—Warga melihat bus pariwisata Solaris Jaya yang mengalami kecelakaan tunggal masuk jurang di Gondosuli, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (26/2).

Jeruk Berisi Sabu Dilempar ke LP

Bus Rombongan Guru Masuk Sungai Minggu (26/2) bus pariwisata 1

SRAGEN—Modus penyelundupan narkoba ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (LP) Kelas II Sragen semakin beragam. Petugas mengamankan kiriman paket sabu yang dikemas di dalam buah jeruk. Paket yang diduga hendak dikirim untuk warga binaan itu ditemukan tersangkut di pagar tembok LP bagian belakang. Tepatnya di sebelah utara antara Blok D-E blok khusus nara pidana narkoba.

Solaris Jaya membawa 30 guru dan keluarga dari Sidoarjo, Jatim menuju Grojokan Sewu, Tawangmangu.

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

2

Sekitar pukul 11.00 WIB bus melaju melaju dengan kencang di dusun Banaran, Gondosuli.

3

4

Tiba-tiba rem tidak berfungsi, bus terperosok hingga terbalik ke dalam sungai di wilayah Dusun Banaran.

Enam orang tewas dan penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Joglosemar | Wardoyo

Mereka melaju dari arah Sarangan-Cemoro Sewu-Cemoro Kandang menuju Tawangmangu yang kondisi jalanya menurun, berkelok, dan banyak jurang.

5

JERUK ISI SABU—Petugas Satres Narkoba Polres Sragen dan petugas LP Sragen mengamankan kiriman buah jeruk yang di dalamnya berisi paket sabu, Minggu (26/2).

Sumber: Tribunnews

Joglosemar | Insan Dipo Ferdias

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

UPT KEGAWATDARURATAN—Anggota tim UPT Kegawatdaruratan beraktivitas di kantor UPT setempat, Gajahan, Pasarkliwon, Solo, belum lama ini.

Um

lakangan pengguna layanan 119 hanya mencapai 10 panggilan dalam sebulan. Padahal pada tiga hingga empat bulan setelah dilaunching, PSC 119 panen penelepon. Namun sebagian besar adalah telepon iseng. Bahkan telepon iseng bisa mencapai 100 lebih panggilan.

k

M

ata David Haryanto (24) tak bergeser dari tiga layar monitor di hadapannya. Sesekali ia melirik jam dinding yang terpasang di tembok sampingnya. Tiga jam sudah ia duduk di balik meja call center Public Safety Center (PSC) 119 Surakarta, namun tak kunjung ada telepon yang masuk. David mengungkapkan, dalam sebulan be-

Perbaiki Sosialisasi

Do

Sering Iseng Telepon Bakal Diblacklist

s

News Analysis

Layanan Gawat Darurat Call Center 119

LAYANAN tanggap darurat melalui satu call center telah Muhammad Da’i lama dilakukan di luar nege- Dosen Farmasi UMS ri. Public Safety Center (PSC) melalui call Center 119 yang juga diberlakukan di Solo hakikatnya mengadopsi layanan yang telah dilakukan di luar negeri. Masih sepinya pengguna layanan tanggap darurat ini tentu dipengaruhi sejumlah faktor. Selain kultur masyarakat yang cenderung menyelesaikan persoalan sendiri dengan memberikan pertolongan, sosialisasi layanan call center 119 juga perlu dievaluasi.

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

Elida Aries TanƟa

ATLET DIFABEL MENGHARAP KESETARAAN

Joglosemar | Satria Utama

Sukses Ukir Prestasi, Namun Minim Perhatian

Pede karena Membaca

Keterbatasan fisik tidak menjadi halangan bagi seorang atlet untuk bisa berprestasi. Sayangnya, perlakuan dan perhatian pemerintah masih kerap berbeda terhadap para atlet dengan keterbatasan

Dynda Wahyu Wardhani

M

asih kerap kita dengar, adanya perbedaan kesejahteraan yang diterima pada atlet berkebutuhan khusus atau difabel, jika dibandingkan dengan atlet normal pada umumnya. Padahal, pemerintah tengah getol menyuarakan persamaan bagi para atlet berprestasi, tanpa membedakan antara atlet di ajang paralimpik maupun normal. Hal itulah yang tengah dialami oleh Su-

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1 BERPRESTASI—Atlet penyandang disabilitas, Suwondo (35) menunjukkan sejumlah piagam prestasi miliknya diajang Peparnas XV belum lama ini. Joglosemar | Dynda Wahyu Wardhani

0877 3500 1497

Iki Lho!

Patung Pernikahan dari Senar Gitar

M

embaca telah menjadi kebutuhan hidup. Gemar membaca menumbuhkan rasa percaya diri. Begitu lantang dua kalimat itu diucapkan oleh Elida Aries Tantia. Kepada Joglosemar, dara cantik yang akrab disapa Elida menyampaikan membaca memiliki sangat banyak tujuan.

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

wondo (35), warga Dukuh Turen RT 1 RW 8 Desa Ponowaren, Kecamatan Tawangsari. Pria yang kesehariannya berjualan jamu racikan sendiri itu juga rajin berlatih olahraga.

K

arya seni selalu memunculkan hal baru yang mampu menarik perhatian. Dilansir dari junkhost, seniman bernama Erick Zabriskie membuat karyanya dengan menggunakan senar gitar sebagai bahan utamanya. Erick membuat patung dengan mengambil konsep tentang pasangan yang akan menuju kepernikahan. Patung tersebut dibuat tidak sembarangan, akan tetapi mencerminkan karakter dari pasangan tersebut. Kreatif hƩp://joglosemar.co/ buak? #Yuhan Perdana

junkhost

Kirimkan Komentar Anda Terkait Berita di Halaman ini atau Informasi/Foto Penting di Sekitar Anda melalui Kanal WhatsApp – Telegram – SMS JOGLOSEMAR ini

Yang Penting Bukan Koruptor Siapa pemimpin di Jakarta. entah itu non mslim. asal ngak koroptor sy akan mendukung. ayo bung bsuki lanjutkan memimpin jakarta lg. jglo semar tetap jaya. oke. +6285799592769


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.