E paper 28 maret 2016

Page 1

si Joglo

Pric

Rp e: 3.0 0

S

J

si Semar

JERNIH - BERNILAI

0,-

Ayo Membangun Daerah

senin pahing, 28 maret 2016

www.joglosemar.co | Terbit 20 Halaman

Penjual Tak Suka Pembeli Usil Menelisik Judi Togel di Wonogiri

B

intang (46), se- saya iseng beli. Tapi bebut saja demiki- lum dapat kabar. Apa an, warga Kelu- mungkin yang jual lagi rahan Giritirto, tiarap, soalnya banyak Kecamatan Wonogiri yang tertangkap,” ujarntampak gelisah duduk di ya, Rabu (27/3). teras rumahnya. Ia mengaku menanti kabar no- 4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1 mor togel yang dibelinya. Namun penjual togel yang dirahasiakannya itu tak kunjung datang. “Ini kan baru ramai berita togel, Peredaran judi terus

Togel di Wonogiri mulai mulai terendus sejak akhir bulan Februari 2016

Polisi Keluarkan Ancaman Serius

News Analysis

Jangan Tebang Pilih Dr. Pujiono Pakar Hukum UNS

Peredaran togel di Wonogiri mulai terendus sejak akhir Februari lalu. Secara beruntun hampir setiap pekan di bulan Maret, Polres Wonogiri menangkap penjual

Secara historis judi adalah perbuatan maksiat yang ada sejak dulu, bahkan sejak zaman kenabian.

4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

Dok

Togel Marak di Wonogiri

Di bulan Maret ini hampir setiap pekan Polres Wonogiri menangkap penjual dan pengepul judi togel, dengan rincian:

dan pengepul judi togel. “Hampir setiap pekan kami menangkap penjual judi togel. Ini menandakan sudah sedemikian rupa judi togel marak,” ujar Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean, Minggu (27/3).

4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

Kec Tirtomoyo : 2 penjual Kec Wonogiri : 2 penjual Kec Ngairojo : 2 penjual Kec Jatisrono : 1 penjual Kec Selogiri : 1 pengepul dan 1 penjual Kec Baturetno : 1 pengepul dan 1 bandar

1 Pe s Diteri an ma

Salah satu modusnya ditawarkan melalui SMS. Sumber : wawancara

Pasutri Hilang di Sungai

Ngatiyo-Hartini Terempas Arus

SRAGEN—Nasib apes menimpa pasangan suami istri (Pasutri) Ngatiyo (45) dan Hartini (35), warga Dukuh Tegalrejo RT 23, Desa Kadipiro, Sambirejo. Keduanya hilang terseret arus Sungai

Bonggo di desa setempat yang mendadak meluap akibat banjir kiriman dari hulu yang dilanda hujan deras sejak Minggu (27/3) pagi.

4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

Air Pasang saat Menyeberang

1

Minggu (27/3) Ngatiyo (45) dan istrinya Hartini (35), warga Kadipiro, Sambirejo, Sragen pergi ke ladang yang terletak di seberang sungai Bonggo.

11.30 2 Pukul WIB mereka

3

Mereka beriringan menyeberangi sungai. Ngatiyo dan Hartini terlihat bergandengan.

di 4 Sesampainya tengah, tiba-

5

Ngatiyo dan Hartini sempat berpegangan Sarsito tapi karena arus deras, akhirnya lepas dan hanyut, sedangkan Sarsito selamat.

bermaksud pulang bersama tetangganya Sarsito (42).

tiba air bah datang, mereka tak bisa menghindar.

Joglosemar | Mohammad Ayudha

BANK SUMSEL BABEL MENANG—Pemain putra Palembang Bank Sumsel Babel, Mori Sidebe melakukan smash dengan dihadang block pemain Jakarta Electrik PLN, Camejo dan Sigit (dari kiri ke kanan) pada putaran ke II Kompetisi Bola Volly Proliga di Gor Sritex Arena, Solo, Minggu (27/3).

Putri Pertamina Sapu Bersih Seri Solo SOLO—Sapu bersih sukses dilakukan tim putri Jakarta Pertamina Energy pada lanjutan Pertamina Proliga 2016 putaran dua

Sumber : Wawancara

Memodifikasi Fashion

R

amah dan murah senyum, itulah kesan pertama yang ditampilkan Hesti Nurjanah. Finalis Mas Mbak Sukoharjo ini tergolong gadis yang sangat supel. Dengan nada-nada bercandanya, tidak butuh waktu lama bagi dara kelahiran 3 September 1996 ini untuk akrab dengan lawan bicaranya. Meski bukan model, gadis berkerudung ini sangat doyan berfoto.

Angin puting beliung yang menerjang Desa Methuk, Kecamatan Mojosongo , Boyolali, Jumat (25/3) petang menyisakan duka pada bagi warganya. Sartini (12) juga harus rela kehilangan kesempatan mengikuti ujian praktik, karena akses desanya tertutup pohon tumbang.

Facebook joglosnews Twitter follow Twitter: twitter: @joglosnews @joglosnews @joglosnews E-mail emailEmail: harianjoglosemar@ harianjoglosemar@gmail.com gmail.com harianjoglosemar@gmail.com Hotline Pelanggan: 0271-5866334 Hotline Pelanggan hotline pelanggan 0271-5866334 hotline khusus: 081226042369 0271-5866334 likes facebook: Facebook:joglosnews joglosnews

Hotline Khusus: 081226042369

unggul enam poin dari Jakarta Elektrik PLN yang berada di peringkat kedua.

4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

Puluhan Lapak PKL Diangkut

Ario Bhawono

G

adis kecil itu tak banyak bicara. Pandangan matanya menyapu reruntuhan rumah kakeknya, Gito Rebo, di Dukuh Tegaljaro, Desa Methuk,

4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

Joglosemar | Ario Bhawono

batal ujian—Sartini terpaksa tidak bisa mengikuti ujian lantaran rumahnya roboh diterjang bencana angin puting beliung, Sabtu (26/3).

Iki Lho! Jatuh Hati dengan Tupai

S

eekor lemur ekor cincin di Kebun Binatang La Fleche yang terletak di Barat Laut Perancis kepergok bertingkah lucu. Si lemur terlihat sangat tertarik dengan seseorang berkostum tupai. Lihat tuh tingkahnya, sepertinya dia ingin dipeluk. n Sika Nurindah

Puluhan lapak Pedangang Kaki Lima (PKL) di sepanjang Jalan Ir Soekarno, Solo Baru, Kecamatan Grogol diangkut petugas Satpol PP Sukoharjo. Keberadaan lapak PKL tersebut dinilai telah melanggar dua Peraturan Daerah (Perda).

Baca Halaman 9

ASPIRASI WARGA Untuk menyuarakan pandangan, aspirasi, saran anda mengenai fasilitas pemerintahan Kota Solo dan sekitarnya.

CARANYA KETIK aspirasi <spasi> pesan Kirim SMS ke : 087735001497

(tarif reguler) PIN BB: 568795D1 Whatsapp: 087735001497

Redaksi berhak mengedit SMS tanpa mengurangi esensi isi SMS

Rakyat Pilih Pemimpin Tegas Telegraph

Hallooo

Tambahan tiga poin membuat tim besutan Risco Herlambang semakin kokoh di puncak klasemen sementara dengan 17 poin. Mereka

Sartini Terpaksa Gagal Ujian

4 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

Hallo

Ini jadi kemenangan kedua putri Pertamina Energy saat bertanding di Solo, setelah sebelumnya mengalahkan Gresik Petrokimia 3-1.

n KORBAN PUTING BELIUNG MOJOSONGO Boyolali

Hesti Nurjanah

Dok Pribadi

pekan pertama di Sritex Arena Solo. Minggu (27/3) sore, Logan Tom dan kawankawan menekuk Bekasi BVN 3-0 (25-11, 25-14, 25-8).

Sebentar lagi di DKI mau ada pemilihan gubernur. Siapa yg bisa meraih 50% berarti bisa ngungkuli pak Ahok. Teruskan perjuangan bapak Ahok. Rakyat pasti memilih pemimpin yang tegas. +6287812622766

4 Berlanjut ke Hal 8

aplikasi: joglosemar.co


2 www.joglosemar.co

SRAGEN & KARANGANYAR

KONI Wajib Bentuk Badan Auditor Internal KARANGANYAR—Wakil Ketua Bidang Organisasi KONI Jateng Giri Dahono mengimbau Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Karanganyar untuk membentuk Badan Auditor Internal (BAI). Hal tersebut disampaikannya saat membuka Musyawarah Olahraga Daerah (Musyorda) KONI Karanganyar, Kamis (24/3) lalu. Menurut Dahono, pembentukan BAI sifatnya wajib, mulai dari kota/kabupaten, provinsi hingga pusat. Anggota BAI bisa diambilkan dari orang yang paham dan peduli olahraga dan akunting. “Terus terang, saya menyambut baik kepengurusan baru KONI Karanganyar sudah terbentuk melalui Musyorda ini. Tapi saya melihat dalam kepengurusan baru belum ada Badan Auditor Internal atau BAI. Saya berharap BAI segera terbentuk dan pelantikannya bersamaan dengan pelantikan pengurus baru di Bulan April,” kata Dahono. Diungkapkan Dahono, berdasar Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) KONI, tugas dan fungsi BAI antara lain membantu Ketua Umum KONI dalam pengawasan internal semua kegiatan mengenai keuangan KONI baik penerimaan maupun pengeluaran oleh KONI atau program yang pendanaannya dibiayai KONI. Dalam pelaksanaan tugas, Auditor Internal KONI harus mengacu kepada prinsip Akuntansi Indonesia dan peraturan Perundang Undangan. “BAI juga secara periodik melakukan pemeriksaan laporan Keuangan KONI dan melaporkan ke Ketua Umum KONI, yang terdiri atas laporan bulanan dan tahunan. Kemudian memberi laporan, saran dan pertimbangan kepada Ketua Umum KONI mengenai segala sesuatu yang berkaitan dengan bidang tugasnya,” katanya. Untuk menghindari kriminalisasi pengurus KONI sebagai mana yang terjadi di sejumlah daerah, Giri Dahono juga mendorong KONI Karanganyar untuk membuat program kerja tahunan dan program satu periode kepengurusan.Sementara itu, Ketua KONI periode 20162020, yakni Suprapto, yang terpilih secara aklamasi tersebut, berjanji akan mengakomodasi semua pihak.  Rudi Hartono

Dua Kasus Korupsi Tunggu Ekspose Kejati SRAGEN—Kelanjutan dua kasus dugaan korupsi di Sragen yakni tukar guling tanah kas Desa Gringging, Kecamatan Sambungmacan dan korupsi Perusda PD PAL, bakal segera menemui titik terang. Ini menyusul rencana Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah yang akan menggelar ekspose terhadap tunggakan kasus korupsi di semua Kejaksaan Negeri (Kejari) termasuk dua kasus di Sragen tersebut. Rencana ekspose itu disampaikan Kepala Kejari Sragen, Herros Batubara kepada Joglosemar, Minggu (27/3). Kajari yang baru beberapa hari menggantikan Victor Saut Tampubolon itu membenarkan adanya jadwal ekspose tunggakan kasus korupsi yang ada di daerah. Untuk Sragen, ada dua tunggakan kasus korupsi yang akan diekspose ke Kejati, yakni kasus korupsi tukar guling tanah kas Desa Gringging dan dugaan korupsi PD PAL. Ekspose di Kejati itu dimaksudkan untuk memaparkan sejauh mana progress penanganan kasus sekaligus memastikan bagaimana tindak lanjut terhadap kasus-kasus yang sudah menunggak lama.“Iya, ada dua yang akan kami ekspose di Kejati dalam waktu dekat ini.Tujuan ekspose untuk memastikan kelanjutannya dan kalau ada kendala, kendalanya di mana. Sehingga ada kepastian hukum,” paparnya. Saat menghadiri lepas sambut Kajari akhir pekan lalu, Victor Saut Tampubolon menyampaikan ekspose tunggakan itu memang menjadi salah satu agenda yang hendak ditargetkan oleh Kejati. Intinya bahwa semua tunggakan kasus harus segera dituntaskan untuk memberikan kepastian terhadap sebuah kasus korupsi. Untuk diketahui, kasus dugaan korupsi tanah kas Desa Gringging memang sudah hampir 2 tahun stagnan karena menunggu hasil audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP). Padahal, dalam kasus yang diproses sejak 2014 ini, Kejari sudah menetapkan dua perangkat setempat sebagai tersangka masing-masing Ketua Panitia Tukar Guling, Sumanto dan Bendahara, Santoso. Keduanya diduga telah melakukan penyimpangan proses tukar guling tanah kas desa untuk dikavling-kavling dan dijual ke warga tanpa melalui prosedur dan izin Bupati maupun Gubernur. Berdasarkan hasil penyidikan, kerugian negara diperkirakan mencapai Rp 300 juta. Sementara, untuk kasus PD PAL, malah sudah menggantung sejak diproses tahun 2010 lalu.  Wardoyo

SENIN, 28 MARET 2016

Motor Dinas 3 Bulan Mangkrak di Kantor Polisi

DPRD Desak Disperinkop Cek SWJ SRAGEN—Komisi I DPRD Sragen mendesak Dinas Perindustrian,Koperasi dan UKM (Disperinkop UKM) untuk mengecek keberadaan pejabat UPTD Plupuh berinisial SWJ, yang menjadi buronan Polres karena tersandung judi sejak awal Januari 2016 lalu. Wakil Ketua Komisi I DPRD, Inggus Subaryoto mengaku memang sudah mendapat laporan soal status salah satu PNS di UPTD Plupuh yang masuk daftar pencarian orang (DPO) kasus judi itu. Karenanya, pihaknya meminta Disperinkop selaku instansi yang menaungi SWJ, untuk segera melakukan pengecekan ke lapangan apakah yang bersangkutan sudah masuk atau mangkir tugas. Klarifikasi itu dinilai penting, mengingat status DPO itu sudah ditetapkan sejak awal Januari dan terhitung sudah berjalan hampir 3 bulan. Jika yang bersangkutan ternyata tidak masuk tugas dan menghilang selama kurun itu, maka ia meminta instansi itu segera melaporkan ke BKD dan Inspektorat agar ditindaklanjuti dengan pemberian sanksi. “Mestinya ketika ada PNS yang sudah 3 bulan jadi DPO dan berindikasi masalah hukum, pimpinan instansinya harus mengecek bukan malah me-

Joglosemar | Wardoyo

MANGKRAK—Kondisi sepeda motor dinas milik pejabat UPTD Disperinkop Plupuh, SWJ, yang diamankan dalam penggerebekan judi sudah 3 bulan mangkrak di Mapolres Sragen, Minggu (27/3). lindungi. Kalau memang tidak masuk apalagi selama 3 bulan, harus ditindak karena itu berarti sudah melanggar tugasnya,” paparnya Minggu(27/3). Terlebih, dalam kasus ini, ada kendaraan dinas aset da-

erah yang hampir 3 bulan mangkrak ditahan di Mapolres sebagai barang bukti. Motor dinas (motdin) yang dikendarai SWJ yakni Suzuki Smash AD 9989 LE yang diamankan saat penggerebekan itu hingga

Perda Rawan Tabrak UU 22/2009

Polres Bakal Kandangkan Bentor Potongan SRAGEN—Polres Sragen menegaskan mulai hari ini, (Senin, 28/3) akan menangkap dan menilang semua becak bermotor (Bentor) yang nekat mengambil penumpang atau melintasi jalur protokol Jalan Raya Sukowati. Sementara, wacana pembuatan Peraturan Daerah (Perda) untuk mengatur Bentor dinilai tak mudah karena sangat rawan bertabrakan dengan aturan yang lebih tinggi yakni UU No.22/2009. Kasatlantas Polres Sragen, AKP Sukmawati melalui Kanit Patroli, Iptu Sunarjono mengungkapkan menyusul aksi demo para sopir angkot jalur 01 dan 02, akhirnya dibuat kesepakatan sementara yang intinya Bentor tetap diperbolehkan beroperasi namun hanya lewat jalan tengah di luar jalur protokol. Kemudian, Bentor hanya boleh melintas atau menyeberang jalur protokol di beberapa titik seperti pos Sragen kota dan Pilangsari. “Selain itu, kalau ada yang nekat melewati jalur utama Sukowati maka akan kita tindak tegas. Langsung kita tilang dan kita kandangkan,” paparnya ke-

Bentor hanya boleh melintas atau menyeberang jalur protokol di beberapa titik seperti pos Sragen kota dan Pilangsari. pada Joglosemar, Minggu (27/3). Menurut Sunarjono, kesepakatan itu hanya berlaku untuk Bentor yang dirakit dari becak biasa lalu ditempel dengan mesin diesel. Sedangkan Bentor yang kedapatan dirakit dari sepeda motor yang dipotong atau Bentor potongan, akan langsung ditangkap karena hal itu melanggar aturan. Untuk mengawal kesepakatan itu, tim akan terus mengintensifkan pengawasan di sepanjang jalur protokol. Sembari itu, langkah preventif dengan memberi sosialisasi dan pengarahan kepada pengemudi Bentor juga dilakukan di pos-pos mangkal Bentor termasuk di Pasar Bunder. Ia juga mengakui untuk Bentor sendiri, terdeteksi ada dua kelompok. Yakni kelompok yang resmi dan bernaung di bawah paguyuban. Satunya

lagi kelompok pengemudi Bentor yang liar yakni yang tidak bergabung dalam paguyuban Bentor dan tidak ada stikernya. Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sragen, Heru Martono memandang wacana membentuk Perda untuk Bentor memang tak semudah membalik telapak tangan. Sebab, secara keberadaan, Bentor sudah tidak memenuhi persyaratan dan tak melalui uji sebagai Moda transportasi di jalan raya. Selain itu, jika dipaksakan membentuk Perda maka akan sangat rawan bertabrakan dengan aturan yang lebih tinggi yakni UU No.22/2009 tentang Lalu Lintas. Sebab, UU tersebut sudah jelas mengatur bahwa kendaraan yang beroperasi di jalan raya harus melalui uji spesifikasi, uji kelaikan dan keselamatan. Wardoyo

Pemkab Kembali Salurkan Bantuan Traktor KARANGANYAR—Pemerintah Kabupaten Karanganyar kembali menyalurkan 40 bantuan traktor kepada kelompok tani di 10 Kecamatan dari Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian Kementrian Pertanian Republik Indonesia (RI). Bantuan alat dan mesin pertanian itu diserahkan secara simbolis oleh Bupati Juliyatmono ke kelompok tani Sido Makmur Kelurahan Jungke, Karanganyar Kota, akhir pekan lalu. Menurut Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan (Dispertanbunhut) Kabupaten Karanganyar, Supramnaryo bantuan tersebut langsung diberikan oleh Kementrian melalui Pemkab Karanganyar. Para penerima sebelumnya telah mengajukan proposal untuk mendapatkan bantuan alat dan mesin pertanian guna mempercepat tanaman. “Bantuan ini langsung diberikan dari pihak kementrian, melalui Dinas pertanian, dan anggarannya itu dari APBN. Kita hanya

Joglosemar | Rudi Hartono

BANTUAN TRAKTOR—Bupati Karanganyar, Juliyatmono menyalurkan bantuan traktor kepada perwakilan petani dari Kementerian Pertanian di Desa Jungke, Karanganyar, Sabtu (26/3). menyalurkan saja,” terang Supram, ditemui di sela – sela kegiatan panen raya di Desa Jungke, Karanganyar Kota, Karanganyar. Di sisi lain, Bupati Juliyatmono mengatakan terus mendorong pemerintah pusat dan provinsi menyalurkan bantuannya ke Karanganyar. Sebagai salah satu daerah penyangga pangan regional dan nasional, lanjutnya, sudah sepatutnya penyaluran bantuan berkesinambungan.

Bupati juga menyinggung pentingnya suplai air untuk mencetak lahan pertanian baru. “Pemerintah saat ini tengah menjajaki pendanaan pusat guna membangun Waduk Jlantah di Jatiyoso, menghidupkan kembali Embung Dungdo di Matesih dan Embung Jungke. Serta normalisasi Waduk Lalung supaya daya tampung air di sarana irigasi tersebut dapat digunakan petani,” kata Bupati.  Rudi Hartono

kini memang masih ditahan di halaman Mapolres. Sementara, sejumlah warga mempertanyakan keseriusan Polres Sragen untuk menuntaskan kasus tersebut. “Banyak warga yang tahu, dia itu sering

kelihatan di rumah. Kesannya nggak adil, masa yang warga biasa ditangkap, anggota polisi juga ada yang ditangkap, tapi yang PNS UPTD seolah-olah dibiarkan,” ujar YON, salah satu warga Plupuh.  Wardoyo

Pemilihan Ketua DPC Hanura Langsung dari DPD KARANGANYAR—Guna menghindari konflik internal yang terjadi di dalam tubuh atau sesama kader partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yang ada di Dewan Pimpinan Cabang (DPC), pemilihan Ketua DPC langsung ditentukan oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jawa Tengah. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Ketua DPD Jawa Tengah Partai Hanura H.M Supito, dalam acara Musyawarah Cabang (Muscab) ke 2 dan pelantikan pengurus ketua DPC Hanura di Karanganyar, Sabtu (27/3). Supito, mengatakan pemilihan Ketua DPC yang ada di masing – masing kabupaten yang ada di Jawa Tengah, memang tidak dilakukan dengan cara pemilihan dukungan dari para kader yang ada di tingkat bawah. Namun pemilihan untuk ketua DPC langsung dilakukan oleh

DPD, di mana sebelumnya sejumlah kader yang duduk di DPC menjalani Fit and Proper Test. “Kita sengaja dan sadar, karena partai Hanura ini belum seperti partai-partai yang lain, maka pemilihan ini kita lakukan dengan cara langsung kita tunjuk dari atas. Selain itu, sistem penunjukan langsung ini juga untuk menghindari konflik internal yang ada di dalam Partai,” terang Supito. Sementara itu, Ketua DPC Hanura Kabupaten Karanganyar, Suryo Budi Purwanto, mengaku pihaknya siap mengemban tugas dari DPD untuk mengembangkan partai Hanura di Karanganyar. Dengan bekal dua kader yang menjadi anggota parlemen yakni Putut Hartanto, dan Moeljono, tersebut pihaknya optimis bakal dapat menyerap semua aspirasi masyarakat.  Rudi Hartono

Nyebrang di Rel Tanpa Palang Pintu

Xenia Dihantam Kereta Barang KARANGANYAR—Sebuah mobil Daihatsu Xenia Nopol AE 1286 NL, yang dikemudikan oleh Panji (60) warga Dukuh Siwal, Selokaton, Gondangrejo, Minggu (27/3) pagi sekitar pukul 05.30 WIB tertabrak kereta barang jurusan Solo–Semarang. Diketahui, Panji berusaha melintas di jalur rel kereta api tanpa palang pintu. Beruntung, tidak ada korban dalam kecelakaan tersebut, namun akibat kecelakaan tersebut, Panji beserta keempat penumpang lainnya mengalami luka yang cukup serius dan harus dilarikan ke RS Dr Moewardi dan RS Brayat Minulyo. Informasi yang dihimpun Joglosemar, selain Panji, keempat penumpang tersebut yakni Wiji (60) yang tak lain adalah istrinya, Yeni (34), Surani (38) yang diduga keduanya adalah anak dari Panji, dan seorang balita yakni Rio (4) cucu Panji. Yeni dan Surani mengalami luka berat dan kritis sehingga dirawat di RS Dr Moewardi Surakarta. Sedangkan Panji, Wiji dan cucunya Rio dirawat di RS Brayat Minulyo Surakarta Salah satu saksi mata Sugiyono, mengatakan mobil Xenia yang dikendarai Panji saat itu mau menyeberang dari wilayah Gondangrejo, ke wilayah Ngemplak, Boyolali.

“Kalau tepatnya saya tidak tau mas, mungkin karena ngantuk atau gelap, karena perlintasan itu selain tak berpintu, juga banyak semak belukarnya dan tertutup bangunan rumah. Pengendara mungkin tak melihat ada kereta yang melaju,” kata Sugiyono. Di sisi lain, Kapolsek Gondangrejo, AKP Sugeng Wibowo, mengatakan, awalnya dalam kejadian tersebut tidak ada satu orang pun yang mengetahui. Namun, pihak dari masinis kereta yang saat itu melihat kejadian tersebut langsung melaporkan hal itu ke Polsek. “Kita dapatkan laporan itu dari masinis kereta yang mengatakan kalau kereta yang ia bawa, baru menabrak mobil di perlintasan kereta tanpa palang pintu,” kata Kapolsek. Sementara itu, Kasatlantas AKP Suryo Wibowo, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Kasat mengaku, lintasan kereta api itu memang sangat berbahaya lantaran tidak adanya palang pintu dan rambu yang jelas jika ada warga yang ingin melintasi jalur tersebut. “Di perlintasan itu masuknya dua wilayah, yakni Karanganyar dan Boyolali, dan sudah sejak lama memang perlintasan tersebut sering terjadi kecelakaan,” terang Suryo.  Rudi Hartono


SENIN, 28 MARET 2016

KLATEN & BOYOLALI

3 www.joglosemar.co

www.joglosemar.co

Pembangunan Embung Disosialisasikan BOYOLALI—Perusahaan umum Daerah Air Minum (PUDAM) terus menggenjot realisasi pembanguna n 11 embung hingga 2018. Nilai total proyek tersebut mencapai Rp 150 miliar. Sosialisasi pada warga di sekitar lokasi embung juga terus dilaksanakan. “Saat ini yang sudah dioperasikan dua embung. Sementara yang tengah proses pengerjaan ada satu dan yang tengah penggalian ada tiga. Adapun tiga embung lainnya masih dalam tahap sosialisasi,” ungkap Cahyo, akhir pekan lalu. Embung yang sudah proses penggalian berada di Desa Jelok, Kecamatan Cepogo. Sementara yang tengah proses sosialisasi berada di Desa Cabaiankunti, Kecamatan Cepogo dan Ringinlarik, Kecamatan Musuk, serta Seboto Kecamatan Ampel. Rata-rata embung yang dibangun seluasa 4000-6000 meter persegi. Sebagian di antaranya, embung dibangun dengan sistem sewa tanah kas desa setempat. Saat ini, menurut Cahyo, pihaknya juga tengah merencanakan pembangunan embung di wilayah Kecamatan Selo. “Yang Selo masih kami rencanakan,” kata dia. Diharapkan dengan pembangunan 11 embung ini, nantinya PUDAM Boyolali akan memiliki pasokan bahan baku air mencapai 3,5 juta meter kubik. Pasokan air tersebut lanjut Cahyo, pihaknya akan mampu melayani pelanggan sambungan rumah, maupun pelayanan kebutuhan air untuk industri. Hal itu sesuai dengan regulasi yang menyebut industri dilarang membuat sumur dalam, karena air dikelola negara sesuai UU. Sehingga dalam hal ini, PUDAM Boyolali harus bisa memenuhinya. Sementara itu rencana pembangunan embung di wilayah Kecamatan Selo direspon positif anggota Komisi III DPRD Boyolali, Joko Maryanto. Menurut legislator yang juga tokoh masyarakat Cepogo ini, pembangunan embung di Selo diharapkan dapat menjadi solusi sulitnya air bersih warga Selo maupun Cepogo. Selama ini warga hanya mengandalkan sejumlah mata air yang debitnya kurang dibandingkan kebutuhan warga. “Kalau dibangun embung di Selo tentu kebutuhan air bersih warga, baik Selo dan Cepogo dapat dipenuhi,” imbuh dia.  Ario Bhawono

Cuaca Lembab, Petani Waspadai Hama BOYOLALI—Tingginya intensitas hujan selama Maret membuat kelembaban udara cukup tinggi. Kondisi ini patut diwaspadai petani, lantaran memicu merebaknya organisme pengganggu tanaman (OPT).Kewaspadaan terutama bagi petani di irigasi teknis, yang kelembabannya lebih tinggi dibanding wilayah pertanian tadah hujan. Kabid Produksi Pangan dan Holtikultura, Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan (Dispertanbunhut), Supardi mengatakan berbagai OPT seperti hama penggerek batang ataupun wereng coklat mudah menyerang saat kelembaban tinggi. Seperti di wilayah Kecamatan Banyudono, Sawit dan Ngemplak. “Petani harus waspada, saat kelembaban tinggi OPT mudah merebak,” ungkap dia, pekan lalu. Dijelaskannya, daerah irigasi teknis lebih berisiko, karena selain mendapatkan aliran air dari irigasi juga ditambah dengan curah hujan yang cuku tinggi. Terbukti, tingkat hasil panen lahan irigasi teknis =justru lebih rendah dari sawah tadah hujan. Supardi mencontohkan, panen padi tadah hujan di Desa Bendungan, Kecamatan Simo, pada lahan sawah seluas satu hektare mampu menghasilkan 8-9 ton gabah kering panen (GKP). Sementara hasil panen sawah irigasi teknis selama musim penghujan rata-rata hanya 7,2 ton perhektare. Mengantisipasi merebaknya OPT, Supardi meminta petani melakukan pengawasan tanamanan secara rutin untuk memindai serangan hama. Selain itu, petani juga diminta mengatur sirkulasi air supaya tidak berlebihan. Langkah ini bisa dilakukan dengan pembuatan saluran air supaya air tidak menggenang. “Penggunaan pupuk juga harus berimbang. Tidak hanya menggunalan urea saja, melainkan dicampur dengan SP36, Phonska dan pupuk organik,” paparnya. Dijelaskannya, penggunaan pupuk urea saja bisa mengakibatkan udara semakin lembab. Penggunaan urea berlebihan juga mengakibatkan batang tanaman padi mudah roboh. Hal itu mengganggu perkembangan tanaman dan menyulitkan ketika panen.  Ario Bhawono

Joglosemar | Ario Bhawono

PEMBANGUNAN EMBUNG—Sejumlah anak tengah bermain di genangan galian embung Musuk, Minggu (27/3).

Zona Bebas Merokok Masih Langka KLATEN–Meski menyabet predikat Kota Layak Anak (KLA) Tingkat Madya, namun Klaten masih harus kerja keras mewujudkan wilayah yang bersahabat bagi anak. Salah satunya dengan penyediaan zona bebas merokok. Kasi Pemberdayaan Perempuan dan Anak(PPA) Kantor Perlindungan Perempuan dan Keluarga (PPKB) Klaten Hari Suroso mengatakan, penyediaan zona bebas merokok bisa dilaksanakan dengan ketegasan dari pimpinan daerah. “Peraturan di tingkat daerah memang belum ada. Namun kalau untuk sektor tertentu sudah ada. Misalnya larangan merokok di fasilitas kesehatan ditegaskan lewat edaran Menteri Kesehatan. Ataupun tidak boleh ada asap rokok di satuan pendidikan,” katanya, Minggu (27/3). Zona bebas rokok juga merupakan salah satu syarat dalam pencapaian KLA. Menurutnya, tak mudah untuk mendapat predikat KLA Tingkat Nindya maupun Utama. Menurutnya,

Zona bebas asap rokok merupakan hak dasar anak dalam bidang kesehatan. Kami dari Tim KLA hanya melakukan imbauan saja ketika rapat koordinasi Hari Suroso Kasi PPA Kantor PPKB Klaten,

dukungan anggaran telah digelontorkan Pemkab untuk membuat taman atau pun rumah sakit ramah anak. Namun demikian, untuk zona bebas asap rokok memang belum ada. “Zona bebas asap rokok merupakan hak dasar anak dalam bidang kesehatan. Kami dari Tim KLA hanya melakukan imbauan saja ketika rapat koordinasi,” kata dia. Menurut catatanya, beberapa tempat yang telah menerapkan zona bebas asap rokok di antaranya, seluruh Puskesmas

di Klaten, Balai Kesehatan Paru Masyarakat (BKPM), seluruh rumah sakit baik negeri maupun swasta, Pengadilan Negeri, stasiun kereta api dan sekolah. Untuk pelayanan p8ublik di Kompleks Pemkab belum sepenuhnya menerapkan hal tersebut. “Harapan kami ada regulasi daerah yang mengatur hal tersebut,” imbuhnya. Terpisah, Wakil Bupati Klaten Sri Mulyani menuturkan, selama ini memang belum tersedia peraturan zonasi khusus untuk perokok terutama di lingkungan kerjanya.Wabup mengatakan, perlunya terobosan menyangkut hal tersebut. Namun, yang lebih penting menumbuhkembangkan kesadaran dari para perokok. “Kesadaran tak merokok di sembarang tempat itu yang saya kira masih sangat rendah,” terang nya. Dia pun menggagas gerakan sehari tak merokok. Namun demikian, hal itu akan dibahasnya dulu dengan instansi terkait.  Dani Prima

Joglosemar | Dani Prima

SULIT DITERAPKAN—Sejumlah petani masih terlihat menerapkan pola tanam tradisional di Klaten, Minggu (27/3).

Humas Polres Klaten

PIMPIN KOORDINASI—Kapolres Klaten, AKBP Faizal saat memimpin rapat koordinasi untuk persiapan gelar operasi sinar candi 2016 beberapa waktu lalu.

Polres Gelar Operasi Sinar Candi KLATEN–Mulai 21 Maret hingga 19 April 2016 Polres Klaten mengelar operasi terpusat dengan sandi Bersinar Candi 2016. Operasi ini khusus menyasar pengguna dan pengedar narkoba di wilayah Klaten. “Ancaman narkoba ini sangat nyata. Bahkan efeknya lebih merusak dari pada kejahatan terorisme,”kata Kapolres AKBP Faizal, Sabtu (26/3). Kapolres mengatakan, sasaran pengedaran narkoba saat ini tidak hanya kaum sosialita. Namun sudah merambah ke pelajar, mahasiswa, bahkan kalangan santri pondok pesantren. “Jangan ada anggota Polres Klaten yang menjadi pemakai, apalagi pengedar narkoba. Tidak ada toleransi bagi pengguna atau pengedar dan hukumannya jelas. Saya juga minta tidak ada Anggota Pol-

res yang menjadi penghianat dengan cara membocorkan target operasi,”tegasnya. Kapolres menambahkan, sejak Januari hingga Februari 2016 Polres berhasil mengungkap 12 kasus narkoba dengan 35 tersangka. Kasat Narkoba Polres Klaten AKP Danang Eko Purwanto menuturkan, walau jumlah kasus narkoba di Klaten cendrung menurun tapi secara kualitas malah semakin tinggi. “Kualitasnya semakin tinggi, karena kami menangkap pengedar sabu yang sudah bisa membuat sabu sendiri di kamar kosnya,”ungkapnya. Hal itu menandakan bahwa di wilayahnya belum terbebas dari ancaman narkoba. Menurutnya, Klaten menjadi lokasi yang strategis karena diapit dua kota besar, Solo dan Yogyakarta.  Dani Prima

Jajar Legawa Masih Sulit Diterapkan KLATEN—Sistem tanam padi jajar legawa ternyata belum banyak diterapkan petani di Klaten. Alasannya, regu tanam belum memiliki keterampilan menanam dengan sistem tersebut. Koordinator Penyuluh Dinas Pertanian (Dispertan), Widyanti mengakui, meski cara penanamannya sama, tetapi pengaturan jarak antartanaman lebih rumit dibanding tanam tradisional. Sistem jajar

legawa memiliki beberapa model, yakni 2:1, 3:1, 4:1 dan 5:1. Dispertan sendiri memilih model 2:1 untuk materi sosialisasi kepada petani. Model itu dinilai paling mudah dan memberi manfaat paling besar. Peningkatan produksinya mencapai 30 persen. Widyanti menjelaskan, dengan system itu jarak tanam diatur secara khusus untuk memudahkan proses penyiangan, pemupukan dan

memberi ruang pencahayaan maksimal pada proses fotosintesis. ”Dengan model ini setiap dua larik diambil padinya dan disisipkan di sebelahnya. Kendalanya sekarang ini regu tanam sudah banyak yang sepuh, jadi ketika disosialisasi belum terbiasa,” jelasnya, Sabtu (26/3). Kepala Dispertan Klaten Wahyu Prasetyo mencontohkan,di Kecamatan Trucuk

memiliki lahan baku seluas 1.912 hektare. Dari luasan tersebut, baru 30 persen yang menerapkan jajar legawa untuk tanaman padi mereka. ”Memang agak sulit, maka harus telaten sosialisasi dan bertahap. Kami buatkan demontration plot dengan lahan percontohan manfaatnya jajar legawa. Kami juga dampingi caranya menanam,”tuturnya. Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Puluhan Ke-

camatan Trucuk Suharjono membenarkan, banyak petani didesanya yang belum menerapkan sistem itu. Petani masih menggunakan sistem tanam tradisional karena teknisnya lebih mudah. ”Yang menggunakan jajar legawa belum semuanya, baru 70 persen di desa kami. Untuk beralih masih sangat sulit karena sumber daya manusia belum mampu,” katanya.  Dani Prima


SOLO

4 www.joglosemar.co

SENIN, 28 MARET 2016

Balekambang DPC PKS Jebres Gelar Konsolidasi JEBRES—“Seluruh kader Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jebres, Solo, tak boleh berhenti membina masyarakat. Masingmasing kader diharapkan memahami bahwa tugas utamanya adalah berdakwah,” demikian pesan ketua DPC PKS Jebres Surakarta, Slamet Widodo, saat memberikan sambutan pada acara Konsolidasi Pengurus. Konsolidasi pengurus DPC PKS Jebres digelar di Hotel Kusuma Kartikasari, Jebres, Solo, Jumat (25/3). Dalam rilis yang diterima Joglosemar, Minggu (27/3) Slamet berharap semua pengurus partai memiliki komitmen yang sama untuk tidak berhenti membina masyarakat. “Dakwah harus terus dilakukan. Saatnya kita melakukan kerja politik dan dakwah di masyarakat, ya semuanya harus berperan,” ujar Slamet. Slamet ingin ke depan pembangunan kantor DPC PKS Jebres segera diteruskan agar kinerja dakwah bisa lebih optimal. Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan pemaparan program-program DPC PKS Jebres yang disampaikan oleh masing-masing ketua bidang. Beberapa program unggulan menjadi bahasan utama pada koordinasi kali ini, antara lain program peningkatan ekonomi kader dan masyarakat, program layanan sosial, program dakwah dan pengokohan jaringan.  Ari Purnomo

Joglosemar | Mohammad Ayudha

SELAMATKAN TAMAN—Warga menuliskan tanda tangan sebagai bentuk aksi menolak rencana Pemerintah Kota (Pemkot) merubah fungsi taman City Walk di Car Free Day, Solo, Minggu (27/3). Warga berharap Pemerintah Kota (Pemkot) mengkaji ulang rencana tersebut mengingaat fungsi taman kota sebagai paruparu kota.

Penataan Taman Slamet Riyadi

Rudy: Masyarakat Jangan Risau Joglosemar | Ari Purnomo

KONSOLIDASI—DPC PKS Kecamatan Jebres menggelar konsolidasi di hotel kusuma kartikasari Jumat (25/3)

Proyek Gedung DPRD Digelontor Rp 4 Miliar KARANGASEM—Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta bakal menggelontorkan dana sebesar Rp 4,09 miliar untuk kepentingan pengembangan pembangunan gedung DPRD Kota Surakarta. Ketua Komisi I DPRD Kota Surakarta Budi Prasetyo mengatakan, pengembangan gedung DPRD tersebut memang cukup mendesak. Pasalnya, dianggap sesuai dengan kebutuhan ruang komisi yang kaitannya dengan kinerja anggota dewan. “Kami butuh ruang yang lebih luas dan representatif. Dengan keberadaan ruangan saat ini, cukup membuat kami kesulitan ketika menerima tamu dari SKPD maupun lainnya yang berjumlah banyak,” ungkap Budi kepada wartawan, Minggu (27/3). Budi menguraikan, 45 anggota dewan menempati delapan ruang di lantai satu dengan bangunan seluas 50x9 meter persegi. Masing-masing terdiri dari satu ruang ketua DPRD, termasuk tiga ruang wakil ketua dan empat ruang komisi. Kemudian, terdapat lima ruang lain untuk sekretaris pimpinan, pusat layanan informasi, pertemuan dan pantri. Kondisi tersebut yang membuat gedung dewan serasa kurang luas untuk sejumlah kepentingan. “Rencananya, proyek tersebut bakal dimulai akhir bulan ini. Proyek tersebut meliputi perluasan ruangan pada gudang eksisting, termasuk pembangunan gedung baru di sisi parkir timur. Nantinya lantai satu untuk empat ruang komisi dan dua ruang pertemuan,” urainya. Praktis, ketua dewan dan wakil bakal menempati gedung baru. Pembangunan gedung baru bagi pimpinan DPRD tersebut akan dilakukan di lahan parkir timur DPRD. Bangunan tersebut akan dibuat dua lantai, dengan lantai dasar tetap digunakan sebagai area parkir. Lebih lanjut, lantai atas akan dibuat delapan ruangan. Masing-masing, terdiri dari satu ruang ketua dewan, tiga ruang wakil ketua serta satu ruang yaitu ruang pertemuan, sekretaris pimpinan, arsip dan kamar mandi. Proses lelang pembangunan gedung baru tersebut sudah selesai pada 23 Maret “Pelaksanaan nanti akan dipegang langsung oleh Sekretaris Dewan,” sebutnya. Sementara itu, anggota Komisi I DPRD Kota Surakarta Abdullah AA mengatakan, pembangunan gedung baru tersebut diharapkan semakin meningkatkan kinerja anggota dewan, utama dalam pelayanan terhadap masyarakat. “Ini bukan hanya persoalan keinginan dewan. Namun kebutuhan pekerjaan di mana harus menggunakan ruangan yang lebih representatif,” katanya.  Putradi Pamungkas

LAWEYAN —Di tengah pro kontra terkait penataan taman di sepanjang city walk Jalan Slamet Riyadi yang terus bergulir, Walikota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo meminta masyarakat untuk tak terlampau risau dengan rencana penataan itu. Pasalnya, penataan yang ia maksud tak seperti yang selama ini dibayangkan oleh sejumlah masyarakat. “Tidak ada yang mau menebang pohon di city walk. Itu pemahaman masyarakat yang salah sehingga menganggap Pemerintah Kota (Pemkot) akan menebang pohon di kawasan tersebut,” ujar Rudy kepada wartawan, Minggu (27/3). Menurut Rudy, model penataan taman city walk yang

Tidak ada yang mau menebang pohon di city walk. Itu pemahaman masyarakat yang salah sehingga menganggap Pemerintah Kota (Pemkot) akan menebang pohon di kawasan tersebut. F.X. Hadi Rudyatmo Walikota Surakarta

dilakukan Pemkot akan mengadopsi konsep penataan yang ada di lokasi depan Plaza Sriwedari. Dengan konsep tersebut, perwajahan taman akan terkesan lebih rapi dan tertata. “Nanti bila perlu akan ditambahi dengan tanaman perdu yang bisa diletakkan di dalam pot. Bahkan tidak menutup ke-

mungkinan ditambah tanaman besar. Jadi kesannya terawat tidak seperti sekarang. Kalau musim kemarau kering, nanti kami yang diprotes,” katanya. Rudy pun mengajak masyarakat untuk ikut merawat tanaman yang berada di kawasan taman kota. Selama ini, kerap kali tanaman yang

Jumat, PKL City Walk Direlokasi LAWEYAN—Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta akan merelokasi sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di kawasan city walk Jalan Slamet Riyadi ke sisi timur Stadion Sriwedari, Jumat (1/4) mendatang. Meski demikian, Pemkot berjanji akan memberikan sejumlah fasilitas yang dikehendaki para PKL. “Kami tetap akan melakukan relokasi pada 1 April mendatang. Kami juga akan mencukupi kebutuhan para PKL supaya tetap nyaman ber-

jualan,” ujar Walikota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo kepada wartawan, Minggu (27/3). Rudy mengatakan, sisi timur Stadion Sriwedari nantinya juga bakal dilengkapi dengan sejumlah fasilitas. Di antaranya, selter pedagang maupun untuk sarana air. Di kawasan tersebut, sedianya akan digunakan pula untuk Museum Keris. “Lokasi tersebut juga harus didukung dengan kawasan kuliner yang disiapkan untuk para pengunjung museum.

Jadi, saat museum diresmikan, sudah ada pedagang makanan di sana. Sehingga, ini akan saling menguntungkan,” katanya. Secara prinsip, Rudy berkeinginan untuk mengembalikan fungsi city walk Jalan Slamet Riyadi sebagaimana mestinya. Pasalnya, saat ini kawasan yang dikhususkan bagi pejalan kaki tersebut justru menjadi kawasan pedagang. “Harusnya untuk pejalan kaki. Bukannya dimanfaatkan untuk PKL berdagang,” tandasnya.  Putradi Pamungkas

Penerapan Sistem Satu Arah

Dishub Optimis Masyarakat Segera Beradaptasi LAWEYAN—Selepas beberapa evaluasi pasca penerapan sistem satu arah (SSA) di tiga jalur Jalan Dr Radjiman, K.H. Agus Salim dan Perintis Kemerdekaan, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Surakarta optimis masyarakat akan segera menemukan pola lalu lintas yang dikehendaki. Kasi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dishubkominfo Kota Surakarta Ari Wibowo mengatakan, sejauh ini masyarakat masih berada dalam tahapan adaptasi. Tak heran apabila kepanikan muncul dari masyarakat. Namun demikian, ia meyakini masyarakat akan terbiasa dengan kon-

disi awal bulan depan. “Sejak pertama kali diterapkan, masyarakat masih beradaptasi dengan aturan baru. Maka banyak yang masih bingung, itu wajar,” ujar Ari kepada wartawan di Car Free Day (CFD), Minggu (27/3). Imbas dari kepanikan tersebut, kata Ari, yakni masyarakat kemudian mencoba menemukan jalur lain macam perkampungan. Hal tersebut guna mempercepat waktu sehingga lebih efisien. Namun demikian, aksi terobos jalan tersebut membuat sejumlah kampung padat kendaraan. Ari meyakini masyarakat tak akan lama mengandalkan jalur perkampungan untuk mempersingkat waktu. Pa-

salnya, sebagian besar jalan kampung justru dilengkapi dengan media pembatas kecepatan macam polisi tidur. Dengan demikian, mereka tak nyaman dan kembali beralih ke jalan utama. “Kan tidak mungkin ngebut di kampung. Inilah masa di mana mereka mencari jalan-jalan alternatif. Nanti mereka pasti akan kembali ke jalan utama yang lebih nyaman. Yang sekarang ini dilakukan tak akan berlangsung lama,” katanya. Di sisi lain, guna mengingatkan pengendara kendaraan untuk memacu sesuai batas kecepatan, Dishubkominfo telah memasang sejumlah rambu dan peringatan. Putradi Pamungkas

ada justru hancur akibat terinjak warga pada even macam karnaval kota. “Pemkot menyediakan taman, seharusnya masyarakat juga ikut serta menjaga dan melestarikannya. Jangan hanya protes ketika taman rusak,” tandasnya. Sementara itu, di Car Free Day (CFD), Forum Solo Hijau kembali menggalang dukungan masyarakat sebagai upaya membatalkan rencana tersebut. Mereka meminta Pemkot untuk mengkaji ulang. Salah seorang warga Laweyan, Dewi Yuliati (26) mengatakan, apabila taman dirombak, dikhawatirkan akan mengurangi keasrian kota. Padahal, kawasan tersebut dirasakan cukup nyaman untuk berteduh atau sekedar bersantai di tengah te-

riknya sinar matahari. “Harusnya dijaga. Bukannya malah dibongkar. Kalau tidak akan mengurangi kenyamanan saat berada di kawasan Slamet Riyadi,” ucapnya. Sebelumnya, Seksi Bidang Komunikasi dan Media Forum Solo Hijau, Miftahul Arozaq mengatakan, dengan jumlah tanaman yang ada di sepanjang Jalan Slamet Riyadi hanya mampu mengurangi kadar emisi Carbon Monoksida (CO) sebesar 17,78 persen setiap tahunnya. Padahal, total CO akibat polusi kendaraan bermotor di sepanjang jalan tersebut mencapai 630,42 ton per tahun. “Kemampuan tanaman untuk mengurangi kadar emisi sebesar 112,10 ton per tahun,” urainya.  Putradi Pamungkas

WARTA PEMKOT

Humas Pemkot

FOTO BERSAMA—Walikota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo bersama Wakil Walikota Achmad Purnomo, Plt Sekda Rakhmat Sutomo, Kepala Dispendukcapil Suwarta dan jajaran PT Kantor POS Surakarta berfoto bersama usai penandatanganan MoU. Foto diambil Senin (21/3).

Dispendukcapil Dorong Pelajar Miliki KTP BALAIKOTA—Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surakarta terus berupaya agar pelajar berusia 17 tertib beradministrasi. Salah satunya dengan menggandeng PT POS. Dengan sistem jemput bola para pelajar tidak akan direpotkan untuk mengurus administrasi kartu tanda penduduk (KTP). “Jadi bagi siswa yang sudah masuk usia 15 tahun kita datangi ke sekolahnya untuk melakukan rekam data,” terang Kepala Dispendukcapil Suwarta kepada Joglosemar, Minggu (17/3). Lebih lanjut Suwarta mengatakan, nantinya siswa yang sudah berusia 17 tahun akan mendapatkan ucapan selamat dari Waliko-

ta Surakarta. Setelah itu, mereka tinggal mengaktifkan KTP yang sudah disiapkan oleh Dispendukcapil. “Seluruh sekolah tingkat atas kita gandeng, baik itu SMA/K, Negeri maupun swasta juga kita data,” katanya. Program jemput bola untuk tingkat pelajar ini sejatinya sudah dimulai sejak awal tahun lalu. Dan hingga saat ini sudah ada sekitar 500 siswa yang melakukan rekam data. Dari jumlah tersebut ada lebih kurang 70 siswa yang sudah mengambil KTP. “Kalau targetnya kan seluruh pelajar yang sudah masuk usia 17 tahun, jumlahnya lebih dari 14.000. Kita terus mendorong pemula untuk tertib administrasi,” tuturnya.  Ari Purnomo


SOLO

SENIN, 28 MARET 2016

Satgas Pariwisata Harus Mampu Bahasa Inggris BALAIKOTA—Rencana Walikota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo yang akan menambah Linmas tahun ini tampaknya tak sembarangan. Ia mengusulkan petugas Linmas yang akan direkrut nanti harus memiliki kemampuan berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Mengingat, Linmas bakal dioptimalkan sebagai satgas pariwisata yang memiliki peran ganda, salah satunya menjaga taman yang ada di Kota Bengawan. “Jadi bisa dibilang multi fungsi, selain menjaga lingkungan, juga harus mampu merawat dan mengamankan lingkungan hijau di Kota Solo. Ya setidaknya ada sejumlah 3.500-an Linmas baru lah, namun kami masih melihat kebutuhannya seperti apa,” jelas Rudy kepada wartawan Sabtu (26/3). Rencananya, anggaran penambahan Linmas itu akan diambilkan dari APBD Perubahan tahun ini. Sementara itu, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sutarjo menilai, selama ini Linmas memang sudah disiagakan di sejumlah titik. Namun semuanya belum tersasar, mengingat jumlah anggota Linmas di kota hanya sekitar 140 personil saja. Ia berpendapat, jika Linmas juga ditempatkan di sejumlah obyek wisata yang ada di Solo. “Saya rasa itu malah lebih baik, bisa menjaga dan mungkin membantu sejumlah wisatawan asing yang kesulitan saat datang ke Solo. Tinggal nanti kita beri atribut khusus, tidak seperti Linmas pada umumnya,” kata Sutarjo. Berdasarkan pengakuannya, saat ini jumlah Linmas mencapai angka 2.000. Di mana 140 Linmas Kota dan sisanya berada di tiap kelurahan-kelurahan. “Dari 2.000 itu tidak semuanya digaji lho, yang digaji hanya Linmas Kota yang berjumlah 140, hingga linmas yang ada di masing-masing kelurahan, jumlahnya antara 10 hingga 12 dan lainnya. Sedangkan lainnya dibayar per kegiatan, yakni Rp 50.000,” paparnya.  Raditya Erwiyanto

Kawasan Sentra Batik Semanggi Perlu Ditambah IPAL KARANGASEM—Kalangan Dewan mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta agar menambah sarana Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di kawasan sentra produksi batik Kelurahan Semanggi, kecamatan Pasar Kliwon. Kebutuhan akan IPAL tersebut cukup mendesak. Pasalnya, dampak pencemaran lingkungan akibat limbah cair di kawasan tersebut kian parah. Ketua DPRD Kota Surakarta Teguh Prakosa mengatakan, wacana penambahan IPAL sebenarnya telah tercetus beberapa tahun yang lalu. Desakan untuk menambah sarana itu kembali mencuat dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kota Surakarta, akhir pekan lalu. “Sebenarnya persoalan tersebut sudah pernah muncul di Musrenbang 2015. Namun tahun ini ternyata masih muncul lagi,” ujar Teguh kepada wartawan, Kamis (24/3). Teguh mengatakan, Pemkot sebenarnya sudah menggulirkan wacana pembangunan IPAL di kawasan sentra batik Semanggi untuk dijadikan lokasi pengolahan sementara air limbah. Hanya, minimnya lahan menjadi kendala penempatan IPAL tersebut. “Tak ada lahan yang cukup luas. Sebab, Semanggi cukup padat sehingga sampai saat ini belum dapat dibangun,” sebutnya. Adapun keberadaan IPAL yang tersedia saat ini memiliki jarak yang cukup jauh dari lokasi perajin batik. Apabila hendak dimaksimalkan, Pemkot harus membuka saluran gorong-gorong baru sebagai jalur air limbah. Maka, sebelum merealisasikannya Pemkot dapat melakukan pemetaan lokasi yang memungkinkan untuk dapat dibangun IPAL. Apabila tak segera dikerjakan, dikhawatirkan persoalan limbah akan semakin berlarut. “Namun kalau melihat pertimbangan kesehatan masyarakat, mestinya harus ada solusi. Kami harap di 2017 nanti bisa direalisasikan. Kalau tidak dicicil tentu akan terus terusan mundur,” kata Teguh. Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Surakarta Umar Hasyim mengatakan, pihak legislatif tentu tak akan keberatan untuk menyediakan anggaran khusus untuk pembangunan IPAL di sentra industri batik. Namun, dirinya meminta masyarakat di kawasan setempat tak keberatan untuk ditata. “Apabila pembangunan pemerintah tak disertai peran serta aktif masyarakat, maka semua itu tak akan terwujud. Kalau semua sudah siap, kita pasti akan anggarkan,” jelasnya.  Putradi Pamungkas

www.joglosemar.co

 YATIM MANDIRI ROBOFEST 2016

Dinda Takjub Lihat Robot Pengangkut

K

ok bisa seperti itu sih, mas? Cara buatnya bagaimana ya?”. Pertanyaanpertanyaan polos khas anak-anak itu terus menerus terlontarkan oleh puluhan anak binaan Yayasan Yatim Mandiri Cabang Surakarta. Ya, mereka tengah mengikuti Robofest, pameran robot yang digelar di Pendopo THR Sriwedari Surakarta, Minggu (27/3). Dalam kegiatan tersebut, mereka diajak mengenal secara umum bagaimana teknologi robotika secara mendasar. Secara khusus, Yayasan Yatim Mandiri menggandeng komunitas pecinta robot dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS). Meski terkesan sederhana, namun cukup mengundang antusiasme peserta. Saat kedua unit robot berupa Line Follower dan Driver tengah dipamerkan, mereka memperhatikan dengan seksama detail pergerakan robot tersebut. “Oh jadi bisa berputar mengikuti alur garis ya,” celetuk, Ahmad (10), salah seorang peserta saat mengamati robot Line Follower yang bergerak memutar itu. Lain lagi dengan Dinda (11). Ia terlihat cukup takjub dengan aksi robot Driver yang mampu mengangkut sejumlah benda. “Hebat ya bisa memindah barang,” ujarnya malu-malu. Sembari memamerkan robot riset pengembangannya, Ketua Komunitas pecinta Robot Tri Sudaryono pun dengan sabar menjelaskan satu persatu pertanyaan anak-anak tersebut.

Joglosemar | Insan Dipo Ferdias

MENGENAL ROBOT—Anak-anak yatim daerah Solo dan sekitarnya belajar mengenal robot di Joglo Sriwedari, Solo, Minggu (27/3). Kegiatan tersebut di prakarsai oleh Yayasan Yatim Mandiri Solo, selain kegiatan mengenal robot yayasan tersebut memberikan beasiswa kepa 140 aanak yatim senialai Rp. 43.040.000. Dirinya pun tak ragu mengajak beberapa anak untuk merakit model robot sederhana. “Kami coba ajak mereka mengenal model perakitan robot dari yang paling sederhana,” kata Tri. Menurut Tri, penting bagi anak untuk mengenal lebih awal teknologi robot tersebut. Paling tidak, selain mengge-

mari mainan berbasis robot, anak-anak pun sedikit banyak memahami bagaimana teknologi serta proses kreatif penciptaannya. “Kalau bisa mengembangkan sendiri tentunya lebih baik. Membikin robot sulit tidaknya tergantung kemauan kita sendiri. Kalau kita rajin mengembangkan riset dan

mencoba lama kelamaan tentunya bisa,” tandasnya. Sementara itu, Kepala Yayasan Yatim Mandiri Cabang Surakarta Gunawan mengatakan, pihaknya sengaja mengetengahkan tema pengetahuan teknologi robotika guna merangsang semangat anak-anak. Media robot yang memiliki

visualisasi gerak, dianggap mampu menarik minat anak. “Kalau sebelumnya kita flashback dengan dolanan anak tempo dulu, sekarang kita coba ke teknologi kekinian. Apalagi sekarang teknologi sangat berkembang, anak-anak harus paham mengenai hal itu,” jelasnya.  Putradi Pamungkas

Penerapan Perda Sampah

Pemkot Bantah Setengah Hati BALAIKOTAPemerintah Kota (Pemkot) Surakarta membantah adanya kesan setengah-setengah dalam menegakkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3/2010 tentang pengelolaan sampah. Hal ini menyusul adanya sejumlah warga yang ditangkap tengah membuang sampah di sungai, tetapi hanya diberikan pembinaan saja. Padahal, jika merunut dari Perda yang ada mereka seharusnya dikenai denda sebesar Rp 50 juta dan atau kurungan selama tiga bulan penjara. “Kami memang belum memberikan sanksi, karena kami masih ingin mengedepankan sanksi pembinaan kepada masyarakat. Sehingga kalau masyarakat yang tertangkap tersebut, kembali mengulang perbuatannya, sanksi tipiring (tindak pidana ringan) ya langsung kami berikan,” jelas Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Sutarjo kepada wartawan, Jumat (25/3). Di sisi lain, Sutarjo menilai jika pembinaan yang diberikan kepada oknum pembuang sampah, sudah membuat pelakunya jera. Lagi

Kami memang belum memberikan sanksi, karena kami masih ingin mengedepankan sanksi pembinaan kepada masyarakat. Sehingga kalau masyarakat yang tertangkap tersebut, kembali mengulang perbuatannya, sanksi tipiring (tindak pidana ringan) ya langsung kami berikan. Sutarjo Kepala Satpol PP Kota Surakarta

pula menurut dia, tak menutup kemungkinan masih ada masyarakat yang belum mengetahui larangan tersebut. Maka dari itu, pihaknya pun tidak ingin semata-mata menjatuhkan sanksi kepada para pelanggar melainkan melalui pembinaan terlebih dahulu. “Memang sosialisasi selama satu pekan sudah kami berikan, tetapi kan masih banyak masyarakat yang mengetahuinya,” katanya. Sementara itu Kepala Bidang (Kabid) Penegakan Perda Satpol PP, Arif Darmawan menambahkan, pihaknya menempatkan petugas Lin-

mas di sejumlah titik jembatan sungai. Uniknya, baru beberapa hari sosialisasi dilakukan, sudah ada tiga orang yang nekat membuang sampah di sungai. “Kalau di total ada lima orang, tiga ditangkap saat sosialisasi kemarin, dua ditangkap saat kami gelar razia tengah malam beberapa waktu lalu. Selain warga, kami melihat ada juga pelaku usaha khususnya makanan yang nekat membuang sampah di sungai. Mereka membuangnya dengan cara memasukkan sisa makanan ke dalam sebuah karung,” papar Arif.  Raditya Erwiyanto

RALAT Berita hari Sabtu (26/3) Judul berita Boulevard Batal Dibangun di Mojosongo salah Seharusnya judul Boulevard Bakal Dibangun di Mojosongo Demikian ralat kami sampaikan

5

Joglosemar | Mohammad Ayudha

DETEKSI DINI—Warga memberikan cap kaki pada kegiatan sosial Mahasiswa Psikologi UMS di Car Free Day, Solo, Minggu (27/3). Cap Kaki tersebut untuk mendeteksi dini penderita Kaki Bebek.

Joglosemar | Mohammad Ayudha

RIP JOHAN CRUYFF—Warga dengan membawa poster pesepakbola Johan Cruyff sebagai bentuk aksi bela sungkawa di Car Free Day, Solo, Minggu (27/3). Legenda sepak bola Belanda dan FC Barcelona tersebut meninggal dunia pada Kamis (24/3/2016) akibat menderita kanker paru-paru.

Jelang Musda DPC PAN Surakarta

Kader Berbondongbondong Sowan Umar KARANGASEM—Jelang Musyawarah Daerah (Musda) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Surakarta, geliat pergerakan dari sejumlah internal partai kian menguat. Setelah melakukan sejumlah manuver untuk menggalang dukungan, kini para kader yang hendak terjun dalam Musda mulai merapat ke Ketua DPC PAN Kota Surakarta, Umar Hasyim. Dalam beberapa waktu belakangan, Umar mengaku kerap didatangi sejumlah kader. “Tentunya untuk kepentingan terkait Musda. Ada yang datang sendirian maupun berkelompok untuk membicarakan soal Musda ke depannya,” ungkap Umar kepada wartawan, Minggu (27/3). Menurut Umar, ada beberapa kandidat Ketua DPC PAN yang ingin meminta petunjuk maupun doa restu. Namun demikian, ia memperlakukan semua tamu yang bertemu dengannya tanpa ada perbedaan. “Semua saya terima. Ini kan politik, jadi harus ditanggapi dengan wajar,” sebutnya. Disinggung me-

ngenai siapa yang bakal ia jagokan sebagai suksesor dirinya, Umar menegaskan semua kader memiliki hak yang sama. Artinya, semua masih memiliki peluang yang sama besar. Yang pasti, ia meminta pemimpin DPC nantinya harus bekerja sesuai dengan cita-cita yang hendak dicapai para pendiri partai. “Semua bisa menduduki kursi ketua. Yang pasti kami terus melakukan koordinasi dengan sesepuh partai. Kami berdiskusi dengan Pak Amien Rais,” katanya. Sementara itu Wakil Sekretaris DPD PAN Surakarta Yusuf Anshori mengatakan pihaknya belum dapat memutuskan skema penentuan kepengurusan. Hanya, masih ada dua skenario penggunaan hak suara. Skenario tersebut yakni one man one vote dan satu orang memilih empat formatur sekaligus. “Kalau one man one vote berarti memilih satu nama formatur. Namun bisa saja DPW menunjuk langsung empat formatur apabila memungkinkan,” jelasnya.  Putradi Pamungkas


6

SENIN, 28 MARET 2016

INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN BOYOLALI TAHUN 2015

Drs. SENO SAMODRO Bupati Boyolali Bismillahirrohmanirrohim, Assalamu’alaikum Wr.Wb. Masyarakat Boyolali yang berbahagia, Pada kesempatan ini perkenankanlah kami menyampaikan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) Kabupaten Boyolali Tahun 2015 kepada masyarakat dan komponen yang ada di Kabupaten Boyolali, sebagaimana telah diamanatkan Undang - Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, dan Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Kepala Daerah kepada DPRD dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) kepada Masyarakat. Secara garis besar Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Kabupaten Boyolali selamaTahun 2015 dapat kami sampaikan sebagai berikut : A. Kebijakan Pemerintah Daerah 1. Visi Dalam rangka memberikan haluan pelaksanaan pembangunan daerah, maka telah ditetapkan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Boyolali Tahun 2010-2015 yang merupakan penjabaran Visi Misi Bupati dan Wakil Bupati periode 2010-2015. Dengan memperhatikan pada situasi, kondisi, kekuatan, kelemahan, peluang, tantangan, dan memperhitungkan kontinuitas pelaksanaan pembangunan, maka telah ditetapkan Visi Pembangunan Kabupaten Boyolali Tahun 2010-2015 adalah: “Kabupaten Boyolali Yang Lebih Sejahtera, Berdaya Saing dan Pro Investasi“.

. $ " )

b. Kebijakan Umum Anggaran Pembangunan Daerah Kabupaten Boyolali hakekatnya merupakan proses dimana Pemerintah Daerah bersama seluruh komponen masyarakat mengelola berbagai sumber daya yang dimiliki dan membentuk kemitraan untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. Indikator tingkat kesejahteraan masyarakat dapat dilihat dari sasaran pembangunan antara lain : meningkatnya laju pertumbuhan ekonomi, meningkatnya pendapatan perkapita, berkurangnya jumlah kemiskinan, berkurangnya jumlah pengangguran dan kesenjangan ekonomi baik antar golongan masyarakat maupun antar wilayah. Sumbangan terbesar perekonomian Kabupaten Boyolali yang menunjang PDRB secara keseluruhan berasal dari sektor pertanian, perdagangan dan industri, karena sebagian besar penduduk Boyolali bermata pencaharian dibidang pertanian, perdagangan dan industri, hal tersebut tercermin dari produk unggulan Kabupaten Boyolali yaitu : Susu sapi, kerajinan tembaga dan industri-industri kecil. Dengan arah kebijakan tersebut, dapat digambarkan target serta realisasi APBD tahun 2015 Kabupaten Boyolali sebagai berikut : Tabel 1 Target dan Realisasi APBD Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2015 (unaudit BPK)

#$ % & '

! "

! "

#

$ %$ & ' % %#

Komposisi belanja langsung, proporsi belanja modal belum sesuai dengan arah kebijakan dari belanja daerah, namun peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat tidak hanya dari belanja langsung (khususnya belanja modal), akan tetapi belanja tidak langsung khususnya belanja sosial, belanja hibah dan bantuan keuangan pada kenyataannya juga mendorong peningkatan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat. c. Target dan Realisasi Pendapatan Target dan realisasi APBD Tahun Anggaran 2015 data unaudited BPK sebagaimana pada tabel berikut : Tabel 2 Target dan Realisasi Pendapatan APBD Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2015 (unaudit BPK)

! " #$ "%" # & ' # ( #$ ) #

* + #," # ( #$ -

! ! ! " #

"#! # " $

# "% /0 0

# "% &

# #' # , +

#* ) # $ " , +

!! # $

!$ $$ $ " #

- 5

# " !

##

,

,

,

#$

! ! " "

# $"

# # ! ##

# " $ #!"

" # #!"

,

Dari tabel tersebut dapat kami informasikan hasil perhitungan per 31 Desember 2015 Pendapatan Daerah tahun 2015 terealisasi sebesar Rp.1.937.150.203.967,00 sehingga tercapai 100,38% atau lebih sebesar Rp.7.290.004.967,00 dari rencana target pendapatan Rp.1.929.860.199.000,00.

!"#$%# !&#'(

!

"# $%

!"#$%# #, !&+-.#

&#$'0!& &#$'0!& #.( #'(" 1!$+# #2#$

+ , !

) ) " * & - "# . # & - "# + # + , & - "# . # *

-& "-' 3!4'(2

/

1!$!&(5##$ 1!56(#7##$

0 . 0 #"

# 0 *

* " '% 2 3 4 " 0 " ! ! 0 0 , !

1 ) 8

1 ) 8 1

1

Gambar I Grafik PDRB Kabupaten Boyolali Tahun 2014 dan 2015 (dalam Jutaan Rupiah)

/

Dari tabel tersebut di atas dapat diketahui struktur APBD dari sisi belanja Tahun Anggaran 2015 dan besarnya sisa lebih pembiayaan anggaran untuk tahun anggaran 2015 unaudit BPK yaitu Rp.235.729.240.611,00. Data tersebut juga menggambarkan bahwa realisasi belanja tahun anggaran 2015 hanya sebesar 87,84% karena target belanja sebesar Rp 1.875.477.129.000,00 dan realisasinya Rp. 1.647.423.248.301,00 atau terjadi penghematan dan kondisi lain sebesar Rp.228.053.880.699,00, 12,16% Realisasi belanja tersebut dikontribusi oleh Belanja Operasi target belanja sebesar Rp.1.542.658.535.000,00 dengan realisasi Rp.1.337.248.883.105,00 atau 86,68% sedangkan belanja Modal dari target belanja sebesar Rp.330.818.594.000,00 dengan realisasi Rp.310.174.365.196,00 atau 93,76%. Sedangkan pembiayaan daerah untuk penerimaan pembiayaan dari target sebesar Rp.162.702.162.000,00 realisasinya sebesar Rp.162.702.163.281,00 atau 100%, sementara pengeluaran pembiayaan dari target Rp.31.353.000.000,00 dengan realisasi Rp. 31.353.000.000,00 atau 100 %.

Tabel 4 Jumlah Penduduk Usia 5 Tahun Ke Atas Menurut Tingkat Pendidikan di Kabupaten Boyolali Tahun 2014 dan 2015

!

# " #$

%

)(

" #$

%

&&

(

"# #

%

&)

+

# "# #

%

*' )

*

, "# #

%

&&

)

- . "# #

%

!'

&

"#

%

*

# "#

%

* &

"#

%

&)

!

# "# #

%

'

# - / 0

1

"

2

7. Realisasi Ekspor Non Migas Perkembangan realisasi ekspor non migas untuk tahun 2015 sebesar 1.735.028,88 ton, 725.401 m3, dan 47.210.950,87 pcs dengan nilai US$187.677.660,96 sedangkan pada tahun 2014 sebesar 132.958,42 ton dengan nilai $215.733.32 menunjukkan realisasi ekspor non migas secara keseluruhan di Kabupaten Boyolali nilainya mengalami penurunan. 8. Prasarana dan Sarana Daerah Prasarana jalan di Kabupaten Boyolali menjadi prioritas penanganan, baik peningkatan kelas maupun rehabilitasinya guna memperlancar roda ekonomi daerah, gambaran kondisi sarana jalan sebagaimana tabel berikut:

'

& !

' ))

&& &*

!

!(

(

*

!'

'

'*(

'

<! =

!

!

!

!!!

" $)

!

!

,)

$) /' , " ! $ " /' , " ! 23

,)

1 & $ 0 " !

$)

4 ( 1 $ , /, $ 5 " !

!

!!

!!

6

!!

!!

,

!!

!!

!!

!!

!!

%' ,

$)

!!

2

4 ) 1% % $ " ) 1% % 1 % " %( $

!!

2

!!

7

!!

,)

- 7

7

'

!! 6

!!

!!

!!

& 9 )

0 4 " 9 )

!!

& 9

!!

# $ # % " & '# #&( ) # ) $

!

! "

+ % , #- . / 0 1 2

*

2

*

*

3

) $

2 +12 +4 2

"

) $ $ / 5

21 2

*

) )

0

) / 219&

) 0

2 / 9 ) , 0 : ,

2 / 9

" 5

22

5

"

8 , $ /

) / 2 4 '24 (5

) $ / '; ) (5

! " #$ % ! % & ! ' (

!

35 3

5

5

%

35 "

" !

2 /

2 %5

+

"

)

"

! " 3

!

3

2 0 ) %

* &

*

* &

,

,

*

4

44

4

!

!

!

# $ % " % &

' ( ( " # )

* $ % &'

+

, , -

!

(

$. # % / -

&

1 0 /

) 1 2 / % * ! 2

3 !

" +

,

.

'

*& &

' ''

'&

sebesar Rp. 5.913.990.000,00 dialokasikan untuk Program: Pemenuhan Pangan Asal Ternak dan Agribisnis Peternakan Rakyat. Adapun kegiatannya sebagai berikut: Pengembangan Budidaya Sapi Potong, Pengembangan Budidaya Sapi Perah, Pengembangan Unit Usaha Bahan Pakan (UBP), Pengembangan Unit Pengelolaan Pakan (UPP), Revitalisasi Lumbung Pakan, Bantuan Penguatan Pakan Sapi Perah, Bantuan Penguatan Pakan Sapi Potong Penggemukan (Persilangan), Perumusan Kebijakan Perencanaan Pembangunan Peternakan dan Kesehatan Hewan, Pengelolaan dan Pelaporan Keuangan serta Penatausahaan Barang Milik Negara.

4. Bidang Perikanan Instansi pemberi tugas pembantuan, yaitu Kementerian Kelautan dan Perikanan RI. Satuan kerja perangkat daerah yang melaksanakan tugas pembantuan, yaitu Dinas Perternakan dan Perikanan Kabupaten Boyolali. Anggaran tugas pembantuan pada bidang kesehatan sebesar Rp.855.430.000,00 dialokasikan untuk program: pengelolaan sumberdaya perikanan budidaya dengan kegiatan pengelolaan sistem kesehatan ikan, sarpras pembudidaya ikan, produksi pembudidaya ikan dan dukungan manajemen lainnya.

,

, +

, ,

&

&

( )((

)

.

(

,! -

.

! / ! /

'

(

6

.

(

.

' *

' *

.

2%

2%

! /

Masyarakat Boyolali yang berbahagia, Disamping tugas pembantuan Pemerintah Kabupaten Boyolali juga menyelengarakan tugas pemerintahan umum yang meliputi:

.

!

'

!

!

'

"

"

+ 0

" +

" +

!

"

"

+ 4

'"

!(

'"

!(

)"

)

*%"

6. BIDANG CATATAN SIPIL Instansi pemberi tugas pembantuan, yaitu Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia Direktorat Jenderal Adminduk. Satuan kerja perangkat daerah yang melaksanakan tugas pembantuan, yaitu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Boyolali. Anggaran tugas pembantuan pada bidang catatan sipil sebesar Rp. 1.950.514.000,00 dialokasikan untuk program: Program Penataan Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil, dengan kegiatan Pengembangan Sistem Administrasi Kependudukan (SAK) Terpadu. Dan pelaksanaannya diperuntukan antara lain untuk melaksanakan monitoring di kecamatan kaitannya dengan pelaksanaan pelayanan KK/KTP, honor tim pelayanan Dokumen Kependudukan, pengadaan blangko - blangko untuk pelayanan adminitrasi kependudukan.

)

D. Pembinaan Batas Wilayah Pelaksanaan kegiatan pembinaan batas wilayah telah dibentuk Tim Penegasan Batas Daerah berdasarkan Keputusan Bupati Boyolali tentang Pembentukan Tim Penegasan Batas Daerah Kabupaten Boyolali. Pada Tahun Anggaran 2015, kegiatan yang dilaksanakan adalah Rapat Fasilitasi Pembahasan Rancangan Permendagri dan Peta Batas antara Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Tengah bertempat di Ruang Rapat Ditjen Pemerintah Umum– Kementerian Dalam Negeri Jakarta Segmen batas yang dibahas meliputi Segmen batas antara : 1. Kabupaten Sukoharjo dengan Kabupaten Klaten; 2. Kabupaten Sukoharjo dengan Kabupaten Boyolali; 3. Kabupaten Sukoharjo dengan Kota Surakarta; 4. Kabupaten Sukoharjo dengan Kabupaten Karanganyar. Rapat koordinasi percepatan penegasan batas daerah di Kantor Bakorwil II Jawa Tengah, Pengecekan titik Batas Daerah Kabupaten Sukoharjo dengan Kabupaten Boyolali yaitu Pilar Batas Daerah PBA 005 dan PBA/PABA 008. E. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kabupaten Boyolali merupakan daerah yang memiliki kondisi geografis dan topografis yang memungkinkan terjadinya beberapa jenis bencana. Kondisi tersebut dapat terjadi karena faktor alam maupun non alam. Beberapa kejadian bencana yang sering terjadi di Kabupaten Boyolali antara lain : banjir, banjir lahar dingin, tanah longsor, letusan gunung berapi, kebakaran hutan, angin topan, kekeringan dan gempa bumi.

"

1. Bidang Kesehatan Instansi pemberi tugas pembantuan, yaitu Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Satuan kerja perangkat daerah yang melaksanakan tugas pembantuan, yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali. Anggaran tugas pembantuan pada bidang kesehatan sebesar Rp.3.536.488.000,00 dialokasikan untuk Program Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak 2. Penanganan Lahan Kritis dan Sumber Daya Air Berbasis Masyarakat (PLKSDA-BM) Instansi pemberi tugas pembantuan, yaitu Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementrian Dalam Negeri. Satuan kerja perangkat daerah yang melaksanakan tugas pembantuan, yaitu Bappeda Kabupaten Boyolali. Anggaran tugas pembantuan dari APBN sebesar Rp. 535.000.000,00 dan pendampingan dari APBD sebesar Rp. 107.500.000,00 dialokasikan untuk program bina pembangunan daerah dengan kegiatan : fasilitasi penataan ruang dan lingkungan hidup di daerah. Dalam pelaksanaan program PLKSDA-BM bantuan pemerintah yang bersumber dari Tugas Pembantuan bersifat stimulan, dalam pelaksanaan program juga didukung dengan swadaya masyarakat berupa dana, bahan, tenaga dan material. 3. Bidang Peternakan Instansi pemberi tugas pembantuan, yaitu Kementerian Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Satuan kerja perangkat daerah yang melaksanakan tugas pembantuan, yaitu Dinas Perternakan dan Perikanan Kabupaten Boyolali. Anggaran tugas pembantuan pada bidang peternakan

B. Kerjasama Daerah dengan Pihak Ketiga. Kerjasama daerah dengan pihak ketiga, utamanya lembaga – lembaga yang kredibel selama ini antara lain, dengan : a. Kerja sama dengan SNV Nederlandse pengembangan sektor pertanian berkelanjutan khususnya peternakan sapi perah; b. Kerjasama dengan Badan Pengkajian Penerapan Teknologi Republik Indonesia (BPPT). Kerjasama dalam bidang pemanfaatan teknologi informasi dalam mendukung pembangunan; c. Kerjasama dengan Perwakilan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Provinsi Jawa Tengah; d. Kerjasama dengan Institusi Pendidikan dalam rangka Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi; e. Kerjasama dengan BPJS Kesehatan Boyolali; f. Kerjasama dengan PT. Jamsostek (Persero) Cabang Klaten; g. Kerja sama dengan Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta; h. Kerja sama dengan Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. RM Soedjarwadi; i. Kerja sama dengan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Cabang Boyolali; j. Kerja sama dengan PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan DI. Yogyakarta; k. Kerja sama BKD Kabupaten Boyolali dengan Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jawa Tengah. Pemerintah Kabupaten Boyolali terbuka untuk melaksanakan kerja sama dengan pihak luar dalam memenuhi kebutuhan daerah dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan publik dan peningkatan kinerja pemerintah daerah, selain itu hasil dari kerjasama daerah dapat mempercepat implementasi prinsip good governance seperti semangat untuk meningkatkan transparansi, partisipasi masyarakat, law inforcement, akuntabilitas kinerja baik teknis maupun keuangan, pengembangan ekonomi masyarakat, dan peningkatan peran Civil Society Organization (CSO). Hal ini sejalan dengan Visi “Kabupaten Boyolali Yang Lebih Sejahtera, Berdaya Saing dan Pro Investasi “ Manfaat dari kerjasama daerah dapat mengadopsi teknologi, manajemen, informasi, membangun kepercayaan dunia luar, guna meningkatkan capaian kinerja program dan kegiatan yang telah ditetapkan termasuk penghematan anggarannya. C. Koordinasi dengan Instansi Vertikal di Daerah Kordinasi antara Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali dengan instansi vertikal di daerah, diarahkan, untuk : a. Terlaksananya suatu konsolidasi penyelenggaraan pemerintahan dari unsur-unsur Pemerintah Daerah Kabupaten Boyolali maupun instansi vertikal secara efektif. b. Terwujudnya persamaan persepsi antara pemerintah daerah dengan instansi vertikal terhadap keselarasan dan pemantapan dalam mengimplementasikan penyelenggaraan pemerintahan di daerah Kabupaten Boyolali. c. Terciptanya peningkatan kinerja penyelenggaraan Pemerintahan di Kabupaten Boyolali dalam rangka pemantapan Otonomi Daerah. d. Terselenggaranya kegiatan-kegiatan pemerintahan yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kepada Pemerintah Kabupaten Boyolali. Koordinasi antar instansi vertikal di Kabupaten Boyolali diwadahi dalam rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), bentuk kegiatan ditargetkan minimal setiap bulan 1 (satu) kali namun tidak menutup kemungkinan dan telah dilakukan dalam satu bulan lebih dari 1 (satu) kali, Dalam Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sebenarnya sesuai dengan kebijakan pemerintah pusat forum koordinasi musyawarah pimpinan daerah hanya Bupati, Kapolres, Dandim, dan Kepala Kejaksaan Negeri namun untuk Kabupaten Boyolali selain unsur tersebut ditambah Wakil Bupati, Ketua DPRD, Ketua Pengadilan Negeri, Komandan Lanud Adi Soemarmo dan Sekretaris Daerah sebagai Sekretaris bukan anggota, sehingga komposisi tersebut dikenal dengan Forkopimda Plus. Kegiatan yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali pada Tahun 2015 adalah dalam rangka pelaksanaan kegiatan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Boyolali, sebagai berikut:

!

"

%(,%& " !% % $ &' $& "' ( $ +

F. Penyelenggaraan Ketenteraman dan Ketertiban Umum Beberapa peristiwa yang terjadi di Kabupaten Boyolali tahun 2015 tidak berlarut dan tidak berkembang menjadi gangguan ketentraman dan ketertiban umum baik konflik horisontal maupun yang berdampak pada konflik vertikal. Hal ini dikarenakan telah dilakukan antisipasi dan penyelesaian konflik yang diambil cukup efektif dengan jalinan koordinasi solid dan kerjasama serta pelibatan unsur aparat keamanan, pemerintah daerah, organisasi kemasyarakatan serta stakeholder yang terlibat. Aparat keamanan yang terlibat adalah Polres Boyolali, Kodim 0724 Boyolali, Kompi B Batalyon 408, dan Denpor A Brimob, Gunung Kendil. Masyarakat Boyolali yang berbahagia, Perlu kami sampaikan juga bahwa peningkatan mutu pelayanan dan penanganan permasalahan daerah dapat memberikan dampak bagi penyelenggaraan pemerintahan, diantaranya : 1. Penanganan Masalah Kemiskinan Dalam menangani masalah kemiskinan ditempuh melalui beberapa program dan kegiatan, antara lain : a. Penyaluran Raskin Bulan Januari – Desember 2015 sebesar 11.549.880 kg kepada 64.166 RTS-PM, selama 1 (satu) tahun dengan pagu raskin yang ditetapkan 15 kg/RTS-PM, harga jual sebesar Rp.1.600,00/Kg/ RTS-PM. b. Program dan kegiatan penanggulangan kemiskinan pada tahun 2015 dikoordinasikan oleh TKPKD, dengan sumber anggaran APBN, APBD Provinsi maupun APBD Kabupaten. Intervensi kegiatan yang kami lakukan, antara lain : ď€ ď Ž Bidang pekerjaan umum melalui bantuan pembangunan infrastruktur perdesaan/perkotaan dengan program nasional PPIP, PAMSIMAS, P2KP. ď€ ď Ž Bidang kesehatan melalui bantuan operasional kesehatan dengan program bina gizi dan kesehatan ibu dan anak, pelayanan kesehatan penduduk miskin. ď€ ď Ž Bidang pendidikan melalui Kejar Paket A, B, C dan Keaksaraan Fungsional (KF), beasiswa bagi siswa gakin. ď€ ď Ž Bidang sosial diantaranya melalui penyaluran bantuan stimulan bagi Kelompok Usaha Bersama (KUBE), penyelenggaraan bimbingan dan pelatihan ketrampilan bagi penyandang cacat dan PMKS dan pemugaran rumah 714 unit @ Rp.7.000.000,c. Pemberian bantuan beasiswa dan BOS Berikut siswa yang menerima Beasiswa dan BOS, pada semua tingkatan di Kabupaten Boyolali tahun 2015 : Tabel 14 Siswa Penerima Beasiswa Pada Semua Tingkatan Di Kabupaten Boyolali Tahun 2015

! !

! !

"#" $ %

&& '&& &&&

"#" $

* -

'&& &&& &&&+,

! "#$ " % $ &' $& "' ( $ )! + !% &% #

BOS Tahun anggaran 2015, dana diberikan selama 12 bulan untuk periode Januari-Desember 2015 untuk siswa SD/SDLB dan SMP/SMPLB/SMPT/SATAP dengan ketentuan sebagai berikut : 1. SD/SDLB : Rp.800.000,-/siswa /tahun 2. SMP/SMPLB/SMPT/SATAP : Rp.1.000.000,-/siswa/tahun Jumlah angaran BOS regular Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2015 dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 15 Anggaran BOS Regular Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2015

"#" $

*

.. &&& &&&+,

Dana BOS pendamping juga berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah serta Pemerintah Kabupaten Boyolali. Besaran biaya satuan untuk bos pendamping dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah adalah Rp.50.000,00/siswa/tahun untuk jenjang SMP/MTS dan Rp.30.000,00/siswa/tahun untuk jenjang SD/MI. Jumlah anggaran BOS pendamping Provinsi untuk Kabupaten Boyolali dapat dilihat pada tabel berikut:

Sedangkan untuk BOS pendamping dari Pemerintah Kabupaten Boyolali, karena keterbatasan dana, baru untuk jenjang SMP, SMP negeri sebesar Rp.60.000,-/siswa/tahun dan SMP Swasta sebesar Rp. 50.000,-/siswa/tahun. Jumlah anggaran BOS pendamping Kabupaten Boyolali dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 17 Anggaran BOS Pendamping Kabupaten Tahun Anggaran 2015

2. Bahwa kita patut berbangga bahwa atas upaya dan kerja keras seluruh komponen di Kabupaten Boyolali, selama Tahun Anggaran 2015 kita dapat mempertahankan dan meraih berbagai penghargaan atas prestasi yang dicapai baik ditingkat nasional maupun provinsi yang dapat mengharumkan nama dan citra Kabupaten Boyolali. Berbagai penghargaan atas prestasi tersebut, antara lain : 1. Penghargaan Adipura 10 tahun berturut-turut kategori Kota Kecil; 2. Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 4 tahun berturut turut 2011-2014; 3. Piala Wahana Tata Nugraha Katergori Lalu Lintas untuk kategori Kota Kecil; 4. Juara I Penghargaan Kepariwisataan Destinasi Pariwisata yang dikelola oleh Masyarakat ( Desa Wisata Samiran Kecamatan Selo.); 5. Penghargaan MURI atas Rekor Pendukung Lomba Memasak Soto dengan Peserta Terbanyak; 6. Penghargaan MURI atas Rekor Pendukung Rangkaian Lemper Terpanjang; 7. Pelayanan Publik Sinovik Top 99 untuk SPGDT Call center 119 Tahun 2015; 8. Penghargaan Piala Kabupaten Layak Anak (KLA) Predikat Pratama dari Presiden Republik Indonesia Kepada Bupati Boyolali di Istana Kepresidenan Bogor pada Hari Selasa, tanggal 11 Agustus 2015; 9. Penghargaan Sekolah Adiwiyata Nasional untuk 2 (dua) sekolah yaitu SDN 1 Kemiri dan SMAN 1 Boyolali; 10. Penghargaan Top 99 Inovasi Pelayanan Publik; 11. Piagam dan Piala “TANGGUH AWORD Th. 2015 “ Sebagai Pengelola Data Bencana dan Pusdalops terbaik BPBD Tingkat Kabupaten / Kota se Indonesia; 12. Juara 2 paramedis Tingkat Nasional Tahun 2015; 13. Penghargaan Implementasi ISO 9001:2008 untuk pelayanan Kartu Kuning; 14. Serta penghargaan atas berbagai prestasi lainnya yang diraih instansi pemerintah daerah, masyarakat, organisasi serta unsur lainnya di Kabupaten Boyolali baik ditingkat nasional maupun provinsi yang tidak dapat kami cantumkan satu persatu. 3. Untuk mewujudkan komunikasi yang efektif, Bupati membuka layanan SMS untuk masyarakat pada nomor 081 393 499 911 sehingga masyarakat dapat menyampaikan aduan, kritik maupun saran dengan tidak harus bertemu dengan Bupati, dan setiap SMS akan ditindaklanjuti. Dengan dibukanya layanan ini secara nyata telah memberikan dampak positif terhadap peningkatan penyelenggaraan pemerintahan. Sedangkan informasi kegiatan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan Pemerintah Kabupaten Boyolali dapat diakses melalui situs www. boyolalikab.go.id. Masyarakat Boyolali yang berbahagia, Pada kesempatan yang berbahagia ini tak lupa saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Boyolali dan segenap komponen yang ada di Kabupaten Boyolali yang telah bersinergi dan memberikan dukungan serta dorongan dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Boyolali dalam mewujudkan masyarakat Boyolali yang lebih sejahtera berdaya saing dan pro investasi. Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan bimbingan, petunjuk dan kekuatan lahir batin kepada kita semua. Sekian, terima kasih. Wassalaamu’alaikum Wr. Wb. Boyolali, 28 Maret 2016

30 0&& &&&

"#" $ "4 " 54 & 0

( " ) * )

"#" $ * #2#$ $

Langkah-langkah penanggulangan bencana yang telah kami lakukan, yaitu: memberikan bantuan logistik dan penanganan kesehatan atau memberikan tanggap darurat, memberikan bantuan alat berat utamanya pada bencana tanah longsor, membuat laporan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan/ atau Pemerintah pusat, melakukan koordinasi ke samping utamanya kepada seluruh jajaran yang ada di Kabupaten Boyolali, dan menginstruksikan kepada pemerintah kecamatan dan desa/ kelurahan untuk segera melakukan penanganan darurat maupun penanganan lebih lanjut. Kelembagaan yang khusus dibentuk menangani bencana berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Boyolali Nomor 16 Tahun 2011 yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Boyolali didukung oleh PMI, SAR, ORARI, TAGANA.

!*

/0 &&& &&&+,

%(,%& " !% % $ &' $& "' ( $

+

1 !

"#" $

%(,%& " !% % $ &' $& "' ( $ !% &% #

Tabel 16 Anggaran BOS Pendamping Provinsi Tahun Anggaran 2015

!

A. Kerjasama Antar Daerah, meliputi : Kerjasama Antar Daerah, yaitu kerjasama yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Boyolali dengan beberapa pemerintah daerah lainnya, adapun forum yang telah terbentuk, antara lain : a. Melanjutkan kerjasama Java Promo; b. Melanjutkan kerjasama Subosukawonosraten; c. Kerja sama Bidang Kesehatan Antara Pemerintah Kabupaten Boyolali dengan Pemerintah Kabupaten Semarang; d. Kerjasama penempatan transmigran, daerah yang diajak kerjasama Pemerintah Kabupaten Kubu Raya Provinsi Kalimantan Barat, Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Provinsi Sulawesi Utara, Kabupaten Sijunjung Provinsi Sumatera Barat, Pemerintah Kabupaten Gorontalo, Pemerintah Kabupaten Nagan Raya Provinsi Aceh.

Wakil Bupati Boyolali

M.SAID HIDAYAT,SH

Tabel 13 Kejadian Bencana Alam di Kabupaten Boyolali Selama Tahun 2015

5. Bidang Pertanian Instansi pemberi tugas pembantuan, yaitu Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Satuan kerja perangkat daerah yang melaksanakan tugas pembantuan, yaitu Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Boyolali. Anggaran tugas pembantuan pada bidang pertanian dialokasikan untuk Program Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Hasil Tanaman Pangan Sebesar Rp. 4.518.927.000,00, Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana dan Sarana Pertanian Sebesar Rp.12.080.653.000,00. Program Peningkatan Produksi dan Produktivitas Hortikultura Ramah Lingkungan Sebesar Rp.12.080.653.000,00

3

Pemungutan suara dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015. Jumlah DPT : 761.840 Pemilih yang hadir di TPS : 607.101 : 1.295 Jumlah TPS. Jumlah Surat Suara : 499.066 Jumlah surat Suara sah : 487.770 Jumlah surat suara tidak sah : 11.296 Jumlah perolehan suara Paslon I : 413.572 (69,68%) (Drs. Seno Samodro dan Mohammad Said Hidayat, SH) Jumlah perolehan suara paslon II : 179.956 (30,32%) (Agus Purmanto,SH.,M.Si dan H. Sugiyarto, S.Sos) Penetapan Perolehan suara terbanyak : 413.572 (69,68%)

D. Tugas Pembantuan yang Dilaksanakan Selain menyelenggarakan urusan desentralisasi (wajib dan pilihan), Pemerintah Kabupaten Boyolali juga melaksanakan tugas-tugas pembantuan, yang diklasifikasikan menjadi 6 (enam) bidang. Penyelenggaraan tugas pembantuan yang diterima oleh Kabupaten Boyolali pada tahun 2015, meliputi:

"

& 5 !' * ! % &' ' + .

* 7

& * + 7

. *'

#" !$

0 ,

8 #

) % 0

& & ! % &' ' + .

2 - / '

* !

2

0 2 2

'22(

& +

2) 6 / / 7 2 '7 2( 0

3

1 2

/ 2 1 2

7

72

!!

"

$ 0

% 5 , % 5 ,

0 6 % 0 6 7 . "8 ( 5 7 . , , %& '

+ 8% " ( + ! " ( 6 5 * 8 + 8 " 9 , + ( "4( 6 5 8: . , 8 " 9 , + ( '

# $ , + # $ , 5

6 $ 8

! "

# !"$ ! % &' ' * + ,! - * *

. " * "

0

+ "

+ ' !-&1

!!

%' ,

+ ,

Tabel 11 Capaian Kinerja Kegiatan Urusan Pilihan Kabupaten Boyolali Tahun 2015

6

2 , + + 0 $3 . , 4

, + #

C. Urusan Pilihan yang Dilaksanakan Pelaksanaan urusan ini ditempuh melalui 8 (delapan) urusan, adapun sebagian informasi yang dapat kami sajikan, yaitu :

* $ - $) ) $ . / $ / 0, ' 1) )

+ . 00 1 ,

* !

!

,)

!!

!

. .

! "

* " / ) ( 4+ 5' ' & ! ! &' ' + .

'

!*

)+

&+ ''

'*( <! =

/ " 5

! +

! *! )&

&+

&( !

*

!

&+ !

'

*

-

4 ! * " $ / & 0 0 4 ( ) $ * "

) ( 4 $ 1) )

$ 8 , %,- %0 $ %0 ' ' $ )9

) 4 '

&

7 * % $

(

!

,)

& !

" %' , ' 4 (

" %' , $) #'4& (

&

" # )

" , " $ 0 $ " !

&) *

)+

%

$ %& ' $ %& ' (

&& '(

+& &(

&+

" #

*

%

$ $) * ( $ + ( ) $ $

!

Tabel 8 Perkembangan Investasi PMA di Kabupaten Boyolali s/d Tahun 2015

% %

6

'

%

- - < #

=

,

< ", =

!

%

(

%

- 1

!

" #$

'

!

Tabel 7 Perkembangan Jumlah Investor dan Nilai Investasi Kabupaten Boyolali Tahun 2014 dan 2015

'

6. Investasi daerah Sejalan dengan visi Kabupaten Boyolali, perkembangan investasi pada tahun 2015 cukup mengembirakan dengan realisasi investasi sebesar Rp.1.096.545.000.000,00 apabila dibandingkan tahun 2014 sebesar Rp.1.170.394.000.000,00 dengan akumulasi investasi sampai tahun 2015 sebesar Rp.4.751.614.805.358,00 sedangkan untuk investasi penanaman Modal Asing (PMA) sampai dengan tahun 2015 sebesar US$ 64.275.500 dan Rp.696.784.387.600,00 yang terdiri dari 13 (tiga belas) perusahaan. Jumlah keseluruhan perijinan yang dikeluarkan melalui sistem one stop service sampai dengan tahun 2015 sebanyak 6.453 buah.

%

!)

5. Human Development Index (HDI) Nilai Human Development Index (HDI) Kabupaten Boyolali Kabupaten Boyolali selalu meningkat dari dari Tahun ke Tahun dan angka terakhir pada Tahun 2014 adalah 72,13 atau kategori sedang/cukup. Dimana IPM merupakan variabel bebas yang sifatnya state, yaitu sebuah variabel yang perubahannya berlangsung sangat lambat dan akan meningkat/menurun sedikit demi sedikit sebagai respon terhadap perubahan berbagai kondisi fisik, sosial, ekonomi dan lingkungan. Untuk Tahun 2015 angka IPM belum dapat ditampilkan, karena proses penghitungannya dilaksanakan pada interval Bulan Juli – November 2016 seperti Tahun sebelumnya.

!*

- . - - > - " , & !

'( (

Inflasi adalah besarnya perubahan harga barang dan jasa secara rata-rata yang mencakup ratusan komoditas yang dikonsumsi masyarakat. Indikator ini menunjukkan tingkat stabilitas perekonomian di suatu wilayah pada periode tertentu. Inflasi yang relatif rendah dan terkendali merupakan prasyarat bagi pertumbuhan ekonomi secara wajar, karena kegiatan produksi barang dan jasa berlangsung sesuai hukum pasar yang berlaku dan dapat diprediksi sifat dan perilakunya di pasar. Inflasi tahun kalender 2015 di Kabupaten Boyolali sebesar 2,58%**.

!+

Tabel 10 Capaian Kinerja Kegiatan Urusan Wajib Kabupaten Boyolali Tahun 2015

!(

A. Capaian Kinerja Makro 1. Kependudukan Dalam bidang kependudukan, penduduk Kabupaten Boyolali pada tahun 2015 berjumlah 968.616 jiwa (angka sementara) dengan komposisi laki laki 476.786 jiwa dan perempuan 491.830 jiwa dengan pertumbuhan sekitar 0,13 % serta dengan kepadatan 954 Jiwa/Km2. Sedangkan pada tahun 2014 berjumlah 967.357 jiwa dengan komposisi laki-laki sebanyak 476.174 jiwa dan perempuan sebanyak 491.183 jiwa, serta kepadatan penduduk sebesar 953 jiwa/Km2. Data tersebut memberikan gambaran bahwa jumlah penduduk Kabupaten Boyolali tahun 2015 terjadi penambahan 1.259 jiwa atau terjadi pertumbuhan sekitar 0,13 %.

3. Pendidikan Angka Partisipasi Kasar (APK) Kabupaten Boyolali tahun 2015 untuk SD/MI sebesar 98.17%, SLTP/MTs sebesar 98,17 % dan SMA/MA sebesar 104,13% Sedangkan Angka Partisipasi Murni (APM) untuk SD/MI sebesar 101,19%, SLTP/MTs sebesar 95,20% dan SMA/MA sebesar 103,88%. Data tersebut menunjukkan bahwa motivasi penduduk Kabupaten Boyolali dalam mengikuti program pendidikan dasar 9 tahun relatif tinggi. Namun untuk melanjutkan ke pendidikan menengah masih relatif rendah, untuk meningkatkan minat warga Kabupaten Boyolali melanjutkan ke pendidikan tingkat menengah dengan memperbanyak cakupan dan aksesabilitas sekolah kejuruan yang relatif dibutuhkan pada lapangan kerja. Angka kelulusan di Kabupaten Boyolali tahun 2015 untuk SD/ MI sebesar 100% dengan capaian kinerja sebesar 101,01% dari target kinerja sebesar 99%, SLTP/MTs sebesar 100% dengan capaian kinerja sebesar 101,01% dari target kinerja sebesar 99 %, dan pendidikan menengah sebesar 99,97% dengan capaian kinerja sebesar 102,01% dari target kinerja sebesar 98%. Secara umum target kinerja terpenuhi bahkan capaiannya melebihi dari target. Hal ini didukung oleh penerapan tambahan jam belajar oleh sekolah dalam rangka persiapan Ujian Nasional (UN) sehingga menambah naiknya daya serap siswa terhadap mata pelajaran. Komposisi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan tahun 2015, tersaji dalam tabel di bawah ini :

+ , + , ! " #$ - % '! * % &! ' (! . + * / + !

B. Urusan Wajib yang Dilaksanakan Untuk melaksanakan urusan ini ditempuh melalui 26 (dua puluh enam) urusan wajib. Adapun sebagian informasi yang dapat kami sajikan, yaitu :

!

Masyarakat Boyolali yang kami hormati, Sesuai arah dan kebijakan tersebut maka perlu kami informasikan hasil pelaksanaan program dan kegiatan selama tahun 2015, sebagai berikut :

2. Kesehatan Kondisi kesehatan masyarakat salah satunya tercermin dari Angka Harapan Hidup (AHH) Masyarakat Boyolali pada tahun 2015 adalah 75,64 tahun meningkat apabila dibandingkan tahun 2014 yaitu 75, 61 tahun.Angka harapan hidup yang lebih baik menunjukkan keberhasilan program kesehatan dan program pembangunan sosial ekonomi. Bahwa meningkatnya perawatan kesehatan melalui Puskesmas, dan meningkatnya daya beli masyarakat akan meningkatkan akses terhadap pelayanan kesehatan, mampu memenuhi kebutuhan gizi dan kalori, mampu mempunyai pendidikan yang lebih baik sehingga memperoleh pekerjaan dengan penghasilan yang memadai, yang pada gilirannya akan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan memperpanjang usia harapan hidupnya. Angka Kematian ibu (AKI) melahirkan di Kabupaten Boyolali pada Tahun 2015 sebesar 142,18/100.000 Kelahiran Hidup, Untuk Angka Kematian Bayi (AKB) lahir pada Tahun 2015 sebesar 8,63/1.000 KH sedangkan untuk Prevalensi Kasus Gizi Buruk 0,02.

- . # * 2 - / 0 - . . 3 - ) 4 & 5 - - 6 7 ! 8 9 5 - : " . ! 4 4 . . - # " . !! . #

# $ % !' ; / - -

+

(

Penjelasan data di atas bahwa kondisi jalan tahun 2015 terbagi dalam 3 (tiga) kriteria yaitu: 1) Mantap, jenis permukaan ATB dan Lapen serta Rigid Pavement, Telford : 391,899 Km. (71%) 2) Sedang, jenis permukaan ATB dan Lapen, Telford : 50,950 Km. (9,23%) 3) Tidak Mantap, jenis permukaan ATB, Lapen, Telford, Tanah serta jalan belum tembus 109,081 Km. (19,77%)

1

Tabel 6 Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Boyolali Tahun 2014 dan 2015

1

4.Kondisi perekonomian Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Boyolali jika dilihat dari indikator Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) dapat disampaikan bahwa dari hasil perhitungan angka sangat sementara, secara agregat PDRB 2015 sebesar Rp. 23.360.964,90 (dalam Juta Rupiah) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB) dan Rp. 18.107.858,80 (dalam Juta Rupiah) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) dan jika dibanding pertumbuhan tahun 2014 mempunyai pertumbuhan 11,46 % ADHB dan 5,98% ADHK.

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa dari tahun 2014 sampai dengan akhir tahun 2015 kondisi gedung SD yang rusak berat mengalami sedikit kenaikan. Namun untuk gedung SLTP dan SLTA sudah mendapatkan perhatian yang lebih dalam upaya menciptakan gedung sekolah yang layak demi kelangsungan dan peningkatan kegiatan belajar mengajar.

# $ /

& !

# ( #

" " " ) *

!"#$%# )*+#"

" '

Tabel 3 Target dan Realisasi Belanja APBD Kabupaten Boyolali Tahun Anggaran 2015 (unaudit BPK)

d. Target dan Realisasi Belanja Daerah

Tabel 5 Perkembangan Kondisi Sekolahan di Kabupaten Boyolali Tahun 2014 - 2015

!

+ '

#* ) # " ##'

,

#* ) # !

Tabel 9 Jenis dan Kondisi Jalan Beraspal Kabupaten Boyolali Tahun 2014 dan 2015

,

. # # & #$ # , + 2/3(4

. $ " . # ) -

%&'( ()(& *(&+,%* (&( %*./0(&1(&

4. Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah a. Arah Kebijakan Keuangan Daerah Kebijakan pengelolaan keuangan daerah diarahkan untuk mewujudkan pengelolaan keuangan daerah yang efisien dan efektif dengan memberikan proporsi yang lebih tinggi kepada kepentingan dan kebutuhan masyarakat secara langsung. Di mana sasaran yang hendak dicapai adalah meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD), meningkatnya proporsi APBD, khususnya belanja modal yang langsung menyentuh kepentingan dan kebutuhan masyarakat, serta penerapan anggaran berbasis kinerja dan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) secara utuh. Maka untuk mewujudkan sasaran tersebut kebijakan pengelolaan keuangan daerah diarahkan pada dua hal yaitu meningkatkan PAD melalui intensifikasi dan ekstensifikasi pemungutan pajak serta penajaman APBD untuk meningkatkan proporsi belanja daerah yang langsung bersentuhan dengan kebutuhan dan kepentingan masyarakat.

2. Misi, sebagai penjabaran dari visi : Misi pembangunan Kabupaten Boyolali Tahun 2010-2015 dirumuskan sebagai berikut: a. Meningkatkan perekonomian rakyat yang bertumpu pada sektor unggulan daerah dan mempertahankan prestasi sebagai lumbung padi. b. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia dalam rangka mendukung peningkatan daya saing daerah. c. Menciptakan iklim usaha dan iklim investasi yang kondusif, didukung dengan peningkatan infrastruktur yang memadai dan berkelanjutan. d. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik melalui penguatan sistem pemerintahan dan pemberantasan korupsi dalam rangka peningkatan pelayanan masyarakat. 3. Prioritas Daerah Pada tahun 2015 merupakan pelaksanaan tahun kelima dari pelaksanaan RPJMD Kabupaten Boyolali Tahun 2010 – 2015, oleh karena itu prioritas pembangunan daerah tetap mengacu pada Visi dan Misi Kabupaten Boyolali yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Boyolali Tahun 2010 - 2015. Prioritas Pembangunan Kabupaten Boyolali dalam pelaksanaannya mengacu pada Prioritas Nasional yang tercantum pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional dengan sinkronisasi sebagai berikut : 1. Prioritas Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola 2. Prioritas Pendidikan 3. Prioritas Kesehatan 4. Penanggulangan Kemiskinan 5. Ketahanan Pangan 6. Prioritas Infrastruktur 7. Iklim Investasi dan Usaha 8. Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana 9. Kebudayaan, kreativitas, dan inovasi teknologi. 10. Prioritas Perekonomian 11. Prioritas Kesejahteraan Rakyat 12. Prioritas Politik, Hukum dan keamanan

7

SENIN, 28 MARET 2016

www.joglosemar.co


OPINI

8 www.joglosemar.co

Refleksi

Membenahi Drainase di Kota Solo

D

i tengah sorotan dari para wakil rakyat dan organisasi masyarakat terkait kebijakan bakal membongkar taman di sepanjang city walk, Pemkot Surakarta kali ini mengeluarkan kebijakan yang cukup simpatik. Pemkot telah menyediakan dana sekitar Rp 1 mliliar untuk melakukan pembenahan drainase di sepanjang city walk. Namun menurut Walikota Surakarta, perbaikan itu akan dilakukan bertahap, dan dana sebesar Rp 1 miliar tersebut dianggarkan hanya untuk perbaikan drainase sepanjang Purwosari hingga ke Sriwedari. Walikota mengatakan, nantinya sepanjang city walk juga akan dilengkapi sumur resapan lebih banyak. Di samping itu, Pemkot juga akan membuat drainase besar di kawasan jalur yang menuju ke Jalan Dr Soepomo, di mana nantinya air drainase tersebut akan ditampung di Segaran Sriwedari. Kalau kita sedikit menengok ke belakang, sebenarnya sudah cukup lama drainase di sepanjang city walk dikeluhkan pengguna jalan. Tidak beresnya drainase di kawasan tersebut salah satunya bisa dilihat dari adanya genangan di beberapa titik di sepanjang Jalan Slamet Riyadi sisi selatan. Coba saja kita melintas di depan Hotel Dana atau depan Museum Radya Pustaka pada saat hujan deras. Di titik tersebut ke timur terjadi genangan air yang cukup tinggi, sehingga kebanyakan kendaraan memilih melintas di tengah as jalan, untuk menghindari mesin mogok. Kondisi itu sudah tentu menimbulkan beberapa dampak bagi kenyamanan dan keamanan pengguna jalan. Dari sisi kenyamanan, jelas bahwa genangan air telah membikin pengguna jalan was-was dan selalu pasang gas tinggi serta siap injak kopling jika tak ingin mobil atau motor mogok. Ini jelas membuat tak nyaman dari sisi psikis dan fisik. Dari sisi keamanan, kendaraan yang menghindari genangan, secara naluri akan mengelompok ke bagian as jalan. Kondisi ini jelas mengandung sisi bahaya, karena ada risiko terjadi saling senggol atau tabrakan antar kendaraan. Semua hal itu kalau dirunut, memang bermula dari tidak beresnya drainase. Drainase, bagaimanapun merupakan hal paling vital dari tata kota. Karenanya butuh pemikiran jangka panjang khusus untuk drainase, agar ke depannya tidak terjadi tambal sulam. Sementara Praktik tambal sulam tentu menguras banyak waktu, energi dan biaya jatuhnya juga lebih mahal. Banyak kasus penataan drainase yang kurang tepat mengakibatkan dampak banjir atau genangan. Contoh paling aktual adalah di Kabupaten Sukoharjo. Bertepatan selesainya sebagian ruas city walk di Jalan Jenderal Sudirman, saat hujan deras mengguyur, terjadilah genangan air yang cukup tinggi. Bahkan beberapa sepeda motor mogok lantaran businya terendam air genangan. Genangan tersebut terhitung baru pertama kalinya terjadi. Sebelum city walk yang menutupi kali/sungai di sepanjang sisi timur jalan itu dibangun, genangan air hujan nyaris tak pernah terjadi. Tudingan pertama diarahkan pada penataan drainase yang salah. Hal itu tak akan terjadi bila proyek besar itu disertai penelitian awal yang detail dan matang. Karena itulah, meski sedikit terlambat, namun langkah Pemkot Surakarta untuk membenahi drainase di sepanjang city walk Jalan Slamet Riyati merupakan solusi yang ditunggu oleh masyarakat, sehingga perlu mendapatkan apresiasi positif. Semoga rencana baik tersebut segera terwujud, dan Solo lambat laun akan terbebas dari genangan demi genangan. Demikian. n

Pojok Jumat, Pemkot relokasi PKL city walk Yang prinsip, tidak ada yang dirugikan Pemkot bantah setengah hati jalankan Perda Sampah Tunggu sepekan lagi, mungkin pelanggar dikenai sanksi?

senin, 28 maret 2016

Aji Mumpung dan Pesan Narto Sabdo Benarkah 17 kepala daerah yang telah “disekolahkan” di Gedung KPK tersebut akan mengamalkan ilmu anti korupsi dalam pemerintahannya?

Begog D Winarso Pekerja Pers dan Mantan Ketua Dewan Kehormatan PWI Solo Kuwi apa kuwi Eee kembange wuni Sing tak puja-puji Aja dha korupsi Merga yen korupsi Negarane rugi

koruptor di zamannya. Ia seakan mengayunkan long hook dari luar “ring”, yakni habitatnya, kesenian tradisional Jawa. Kuwi apa kuwi menunjukkan Ki Narto peduli terhadap kondisi bangsa dan negara. Didengar dan digubris atau tidak, kritik maupun pesannya lewat gending, ia tidak peduli. Sepanjang kiprahnya sebagai dalang, Kuwi apa kuwi selalu didendangkan saat tampil di depan kelir. Bahkan hingga kini tetap

lembaga hukum, dan elite partai politik masuk penjara karena terbukti korupsi. Langkah anyar memerangi korupsi dilakukan KPK bekerja sama dengan Pemprov Jateng. Sebanyak 17 kepala daerah (bupati dan walikota) masa tugas 2016-2021 di Jateng menjalani pelatihan pencegahan korupsi terintegritas di Gedung KPK, Jakarta, selama tiga hari sejak Selasa (22/3). Di antara mereka adalah kepala daerah di Surokartan (eks Karesidenan Surakar-

tak ada lagi kepala daerah terjerat kasus korupsi. Kita mencatat, sejak 2004 hingga Januari 2016, KPK menangani kasus korupsi 17 gubernur serta 49 bupati dan walikota. Komite Pemantauan Pelaksana Otonomi Daerah mencatat: dalam kurun waktu 2004-2015 ada 357 kepala daerah yang pernah atau sedang berkuasa tersangkut perkara dengan 80 persen di antaranya adalah kasus korupsi. Khusus di Jateng, kepala daerah yang dijerat KPK

P

enggalan cakepan, syair, tembang (baca: gending) dalam musik karawitan Jawa itu karya empu (komposer) karawitan sekaligus dalang legendaris Ki Narto Sabdo. Gending yang diraciknya pada tahun 60an ini ditajuki “Kuwi apa kuwi” - sebagai ungkapan “emosi” relung mendiang Ki Narto terhadap kondisi pemerintahan pada masa itu. Sebagai seniman, ia resah dan prihatin melihat banyaknya praktik korupsi, yang kemudian dari lubuk hatinya mengalir asa untuk ikut berperan mencegah siapapun tidak melakukan korupsi. Melalui proses perenungannya menitislah gending tersebut. Di kalangan seniman tradisional, Ki Narto dikenal mumpuni di bidang seni yang digeluti (gamelan dan wayang kulit) - sehingga gending-gending ciptaannya dan gaya pedalangannya hingga kini dilestarikan kalangan pedalangan. Ia kaya sanggit, trik, dalam mencipta gending maupun ketika mayang di depan kelir. Tafsir dan makna Kuwi apa kuwi adalah pesan moral dan kritik sosial yang santun. Ngelingke, mengingatkan, kepada siapa saja agar tidak korupsi, serta dengan bahasa lugas dan bersahaja memaparkan dampak dari korupsi, yaitu merugikan negara. Meskipun begitu, secara subyektif kita boleh menafsirkan atau memberikan penilaian bahwa gestur kritik sosial Ki Narto menusuk ulu hati para koruptor dan calon

Dok

eksis: banyak dalang lewat adegan limbukan atau gorogoro - atas pesanan penonton atau inisiatif sendiri – melantunkan gending itu. Fakta ini relevan dengan kondisi sekarang yang makin marak dengan tindak pidana korupsi meski Ki Narto sudah berusaha mencegahnya – lewat Kuwi apa kuwi – sejak lebih dari setengah abad silam. Pemerintah, antara lain, lewat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) getol memerangi korupsi dan sejenisnya (gratifikasi, suap, pencucian uang, dan pungli). Hasilnya, banyak kepala daerah, anggota wakil rakyat, pejabat negara, bahkan pimpinan

ta): Kabupaten Wonogiri, Klaten, Boyolali, Sukoharjo, dan Kota Solo. Ikhtiar Mereka diberi pembekalan soal penyusunan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN), cara membangun sistem pengadaan barang elektronik, mengelola APBD yang terbebas dari intervensi, dan soal gratifikasi pejabat negara. Dengan demikian, kita harapkan mereka bisa membangun sistem pencegahan tindak korupsi sejak dini dan yang lebih baik. Pelatihan Itu merupakan ikhtiar atau upaya agar

karena korupsi dalam kurun waktu tersebut cukup banyak: Walikota Tegal Ikmal Jaya, Walikota Semarang Soemarno, Bupati Brebes Indra Kusuma, dan Bupati Kendal Hendy Boedoro. Untuk Surokartan yang menjaring kasus sama (korupsi) adalah kejaksaan dengan pelaku (mantan) Bupati Sragen Untung Wiyono dan (mantan) Bupati Karanganyar Rina Iriani. Keduanya kini masih men-

jalani hukuman di LP Gedung Pane, Semarang. Benarkah 17 kepala daerah yang telah “disekolahkan” di Gedung KPK tersebut akan mengamalkan ilmu anti korupsi dalam pemerintahannya atau dengan kata lain, ia dan jajarannya tidak korupsi? Sekali lagi, kita berharap begitu. Tetapi, tunggu dulu. Semua tergantung yang utama pada watak kepala daerah dan pejabat jajarannya. Jika kepala daerah memang berwatak aji mumpung terlebih didukung jajarannya, dan pejabat jajarannya sengaja dikondisikan (oleh) sang kepala daerah - untuk korupsi berjamaah - ilmu pencegahan korupsi yang didapatnya hanya dijadikan pajangan belaka. Aji mumpung yang kita maksud berkonotasi negatif: mumpung berkuasa, mumpung punya wewenang, mumpung ada kesempatan serta mumpung-mumpung semacamnya. Dengan segala aji mumpung itu kepala daerah memanfaatkannya untuk memperkaya diri sendiri, golongan, dan kelompoknya dengan cara berkorupsi dengan menggunakan berbagai modus. Kepala daerah berwatak begitu sejatinya tahu uang dan hartanya yang melimpah dari hasil korupsinya membuat hidupnya tidak sakinah: tidak tenang dan tidak bahagia. Beranikah mereka secara terbuka dan formal mencanangkan pemerintahannya bersih dan anti korupsi? Walikota Solo Jokowi dan wakilnya, FX Hadi Rudyatmo (Rudy), sejak menjabat tahun 2005 mengerek slogan “Berseri Tanpa Korupsi”, yang maksudnya kurang lebih pemerintahannya bersih, indah dan transparan karena tanpa korupsi. Slogan bijak nan luhur ini dilestarikan Rudy sejak menjabat walikota 2012 dan periode sekarang, 20162021. Meski slogan itu belum jaminan pemerintahannya benar-benar bersih dari korupsi, ada komitmen (tertulis) kepemimpinan/ pemerintahannya dijalankan pada rel yang benar alias tidak korup. n

Redaksi menerima tulisan opini, diutamakan tema lokal Surakarta dan sekitarnya. Tulisan merupakan asli karya sendiri dan belum atau tidak dikirimkan ke media lain. Ketik sepanjang 6.000 karakter with spaces dan kirim via email ke: opini.joglosemar@gmail.com. Lengkapi identitas diri, foto dalam pose santai, nomor rekening dan nomor telepon. Jika dalam waktu dua pekan tulisan belum dimuat, otomatis penulis berhak mencabut tulisan tersebut.

Rakyat Bicara Kaget Parkir Mobil di Pasar Klewer Rp 10.000

M

Ahmad Dhani Ikut Pilkada

bok ya parkiran pasar klewer sementara di pintu masuk parkiran mobil diberi tulisan parkir mobil masuk parkiran wil keraton Rp 10. 000, jadi orang yang belum tahu tak terkejut dng tarifnya. Padahal parkir hanya sebentar. Seperti di todong aja. Mksh +628812934691

Gengsi Dukung Ahok Kayaknya hanya gengsi aja PDIP gak mau dukung Ahok. Makan tuh gengsi kalo nyungsep, tks +6283856335436

Cek Narkoba Anggota DPR Ketua DPR instruksikan semua fraksi agar seluruh

anggotanya check up narkoba mandiri tanpa subsidi dari uang rakyat. Itu serius atau mitos sekedar proaktif kahanan semata seperti suara rakyat suara partainya ternyata slogan kempong macan ompong. Taringnya dipakai untuk aksi politik berpolitik mensiasati UU, mafia proyek, politisi Ogoh-Ogoh berburu rente dan papa minta saham. +6285702001059

Saatnya BICARA Jernih - Bernilai Alamat: Jln. Setia Budi No. 89 Surakarta 57134 Tel. (0271) 717141; Faksimili Redaksi: (0271) 741696; E-mail: harianjoglosemar@gmail.com

Bagi saya, musisi Ahmad Dhani itu kurang pantas menjadi balon gubenur DKI. Melihat gayanya yang nyentrik, ke barat-baratan. Seperti tidak beretika sebagai orang timur dengan gaya rambut ala ‘Mohawk’ dari suku Indian yg sngt gemar berperang, dn gemar mengupas kulit kepala. Lebih cocok tetap menjadi musisi. Memang, itu hak dari Ahmad Dhani untk mencalonkan gubenur DKI, akan tetapi saya yakin, Ahmad Dhani tidak berjiwa nasionalis. Ini pandangan sy lho, klo pandangan anda terserah. +6287804845652

Slogan Solo Berseri Kita Warga Kota Solo masih ingat dng Slogan SOLO BERSERI (BERSIH, SEHAT, RAPI, INDAH) ditambah dengan Slogan terbaru yaitu SOLO KOTA BUDAYA, Membaca Urutan dari Slogan tersebut, memang perlu adanya rasa kesadaran dari Para Warga Kota Solo, untuk dapat Menjaga : 1). Kebersihan Kota-nya, dng menjaga Kebersihan dilingkungannya masing-masing, khususnya berusaha untuk menghilangkan Kesan Lingkungan yang Kumuh, 2). Menata Lingkungannya masing-masing dng sebaik-baiknya sehingga tam-

pak Rapi dan Bersih sehingga terkesan sbg Lingkungan yg benar-benar Sehat. 3). Dapat mem-Budayakan diri dan keluarganya untuk menjaga Kebersihan di Lingkungannya masing-masing. Dengan point tsb diatas diharapkan Kota Solo dapat memenuhi Wujud Slogan yg telah ditetapkan oleh Pemkot Solo, yaitu Solo Berseri dan juga Solo Kota Budaya, termasuk mem-Budidaya-kan Kebersihan Lingkungannya masing2 sehingga terwujud Kota Solo yg ber-Budaya Kebersihan, Kerapian dan Keindahan. Sumangga nuwun. +6281804509333

Tiongkok Ancam RI Tiongkok, Potensi Ancaman R.I, Bukan Israel. Sejak dulu Tiongkok punya nafsu ekspansi, invasi & intervensi ke wil Asean, termasuk Ind. Ingat pendaratan pasukan Kaisar China ke Kerajaan Kediri abad 13? Ingat bantuan RRC (regime Mao Tse Tung) kpd PKI di era Orde Lama sehingga ada poros Jkt-Peking? Terkini adlh insiden di Kep Natuna, wil ZEE RI dimana Tiongkok tlh : 1). Intervensi langkah penegakan hukum kpd kapal nelayan Tiongkok yg nyolong ikan di laut Kep Natuna. 2).memasuki wil perairan RI tanpa ijin. Jd meremehkan kedaulatan RI. 3).melakukan aksi provokasi kpd ALRI sbg bentuk intimidasi & SHOW OF FORCE atas CLAIM hegemoni & dominasi

di kawasan Laut China Selatan & sekitarnya. Saran saya perlu tindakan TEGAS kpd Tiongkok sbg shock therapy. (P GUNAWAN YANUARTO SPd / guru Smk Bopkri 4 Jogja +6282221772254

Tak Setuju Densus Bubar Bagi yang menghendaki densus di bubarkan mungkin bagi anda densus tak bermanfaat buat kelompok anda. Tapi bagi sebagian besar atau mungkin spertiga pnduduk indonesia densus masih sangat dibutuhkan di indonesia ini maka tk spantasnya densus di bubarkan hanya krna memenuhi tuntutan kelompok tertentu. +6285702433908

Saatnya rakyat bicara dengan bahasa dan pikiran rakyat. Soal apa saja, bebas. Silakan bicara apa saja, tetapi jangan memfitnah, menyerang pribadi, dan menyinggung masalah SARA. Caranya: kirim pendapat Anda via SMS ke 087735001497. Nomor telepon akan ditampilkan utuh sebagai pengganti identitas dan pertanggungjawaban Anda kepada publik, karena Anda bicara di ruang publik. Terima kasih.

Pemimpin Umum: Nugroho Arief Harmawan; Wakil Pemimpin Umum: S. Haryadi; General Manager : Anas Syahirul A; Pemimpin Redaksi : Suhamdani; Redaktur Pelaksana: Heru Ismantoro; Manager Komunikasi Bisnis dan Event: Didik Kartika Putra; Koordinator Liputan: Widi Purwanto; Redaktur: Agni Vidya P, Amrih Rahayu, Ari Purnomo, Cisilia Perwita Setyorini, Dini Tri Winaryani, Kiki Dian Sunarwati, Sika Nurindah.

Staf Redaksi: Ario Bhawono, Ari Welianto, Arief Setiyanto, Dani Prima, Dwi Hastuti, Murniati, Novik Lukman Hakim, Putradi Pamungkas, Rudi Hartono, Sofarudin, Triawati Prihatsari Purwanto, Raditya Erwiyanto, Tri Sulistiyani, Wardoyo; Fotografer: Insan Dipo Ferdias, Kurniawan Arie Wibowo, Maksum Nur Fauzan, Mohammad Ayudha, Yuhan Perdana; Grafis: Agung Setyawan; Koordinator Layout: Purnomo; Tim Kreatif: Aditya NP, Anang Setiawan, Andi Kristo Wibowo, Kustiono Ikhrom, Putra A.F, M. Yusni Huda; Litbang: Marwantoro Subagyo; Iklan Solo: Zhason Adi Kusuma HP: 085867002182; Iklan Jakarta: Lusi Sianturi HP: 087781949352; Joglosemar Biro Jakarta: Jl Ampera Raya Kav. Polri Blok D No. 19, Rt 03/RW 03, Ragunan Pasar Minggu, Jakarta Selatan; Bank: a.n PT Joglosemar Prima Media. Bank BNI Cabang Surakarta No. Rek. 0133921656; Mandiri No. Rek. 1380010095920; BCA No. Rek. 0155377777; Harga Langganan: Rp. 67.000; Tarif Iklan Baris: Rp. 5.000/baris; Iklan Kolom: Rp. 10.000/mmkl; Iklan Display BW: Rp. 20.000/mmkl; Iklan Display FC: Rp. 35.000/mmkl; Iklan Display FC Halaman 1 Lipatan Atas: Rp. 55.000/mmkl, Lipatan Bawah: Rp. 45.000/mmkl


SENIN, 28 MARET 2016

SUKOHARJO & WONOGIRI

9 www.joglosemar.co

Lintas Wonoharjo Warga 3 Kabupaten Pesta Miras WONOGIRI—Nasib apes dialami warga dari tiga kabupaten berbeda. Baru saja mulai pesta minuman keras (Miras), mereka sudah didatangi petugan dan langsung diamankan. Petugas Polsek Selogiri mencokok tiga orang yang lagi asyik pesta miras di tepi Danau Claker Desa Sendangijo. Dari tangan ketiganya, petugas juga menyita dua botol ciu oplosan ukuran 1,5 liter dan setengah liter. ”Mereka diamankan petugas yang sedang patroli di kawasan tersebut,” jelas Kapolsek Selogiri AKP Sentot Ambar Wibowo mewakili Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean, Sabtu (26/3). Kapolsek melanjutkan, mereka yang pesta miras berasal dari tiga kabupaten berbeda. Mereka adalah Hadullah (40), warga Dusun Serut, Desa Nguter, Kecamatan Nguter Sukoharjo dan Sumardi (41), warga Ceperan Desa Jendi Kecamatan Selogiri, Wonogiri, serta Agus Triyono (30), warga Dusun Tanon, Desa Paseban, Kecamatan Jumapolo, Karanganyar. Ketiganya merupakan teman karib. “Mereka kami bawa ke Polsek Selogiri untuk dilakukan pembinaan. Ketiganya harus menandatangani surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya,” tandasnya.  Aris Arianto

Lisus Rusak Belasan Rumah WONOGIRI—Belasan rumah warga Desa Sendangagung dan Tawangharjo, Kecamatan Giriwoyo rusak setelah diterjang lisus atau anging puting beliung, Sabtu (26/3) malam. Angin lesus tersebut datang setelah wilayah Kecamatan Giriwoyo diguyur hujan deras sejak pukul 17.00 WIB. Hujan baru berhenti sekitar pukul 20.00 WIB. “Begitu hujan berhenti, langsung datang angin lesus berputarputar cukup lama,” ungkap salah seorang warga, Sakemi, Minggu (27/3). Angin mengakibatkan sejumlah pohon tumbang. Sedikitnya 10 rumah warga di Desa Tawangharjo dan lima rumah warga di Desa Sendangagung rusak. Atap rumah tersapu angin. Kapolsek Giriwoyo, AKP Mulyanto memperkirakan kerugian yang timbul akibat bencana lisus mencapai Rp 30 juta. Untungnya, lanjut Kapolsek, para pemilik rumah bisa berlari keluar saat angin datang, sehingga tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Terpisah, Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) Basuki Sepriadi berkata, telah menggerakkan seluruh jajarannya di Kecamatan Giriwoyo. Bersama Polri dan staf pemerintahan desa, mereka melaksanakan kerja bakti perbaikan rumah. Dandim menyebutkan, adanya karya bakti dapat meringankan beban penderitaan warga yang terdampak bencana.  Aris Arianto

Joglosemar | Sofarudin

LAPAK DIANGKUT—Petugas mengangkut lapak PKL yang nekat berjualan di Jalan Ir Soekarno Solo Baru, Kecamatan Grogol, Sabtu (26/3).

Puluhan Lapak PKL Diangkut SUKOHARJO–Puluhan lapak Pedangang Kaki Lima (PKL) di sepanjang Jalan Ir Soekarno, Solo Baru, Kecamatan Grogol diangkut petugas Satpol PP Sukoharjo. Keberadaan lapak PKL tersebut dinilai telah melanggar dua Peraturan Daerah (Perda). Kepala Satpol PP Sukoharjo, Sutarmo mengatakan, pihaknya kembali menertibkan keberadaan PKL di pusat bisnis Solo Baru, Sabtu (26/3). Dalam operasi tersebut, pu-

luhan lapak PKL diketahui melanggar Perda Nomor 19 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Bangungan dan Lingkungan (RTBL) dan Perda Nomor 1 Tahun 2007 tentang Pedagang Kaki Lima. “Ada puluhan lapak PKL di Solo Baru yang kami angkut karena menyalahi Perda,” jelas Sutarmo, Minggu (27/3). Sutarmo menambahkan, sejauh ini pihaknya sudah sering menyosialisasikan Perda tersebut. Menurutnya, PKL

Ada puluhan lapak PKL di Solo Baru yang kami angkut karena menyalahi Perda. Sutarmo Kepala Satpol PP Sukoharjo

tetap diperbolehkan berjualan selama mematuhi pertauran yang ada. Di sepanjang Jalan Ir Soekarno bebas PKL

di siang hari. “PKL di sekitar Patung Pandawa itu masih boleh berjualan mulai pukul 17.00. Namun, harus tetap mengindahkan peraturan dan ketertiban,” imbuhnya. Ketua PKL se-Sukoharjo, Joko Cahyono mengatakan, pada dasarnya PKL bersedia ditertibkan selama ada solusi. Menurutnya, masalah PKL di sepanjang Jalan Ir Soekarno Solo Baru sempat dibahas dalam rapat dengar pendapat

Sofarudin

Bamboo Cone akan Dipermanenkan

Buruh Desak Revisi Perda SUKOHARJO—Forum Peduli Buruh (FPB) Sukoharjo mendesak perubahan Peraturan Daerah (Perda) tentang Ketenagakerjaan. Gabungan serikat pekerja ini menuntut Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo memasukkan sanksi bagi perusahaan-perusahaan nakal. Terutama perusahaan yang tidak mengikutsertakan karyawannya program Jaminan Hari Tua (JHT) yang dikelola Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan, serta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dikelola BPJS Kesehatan. Ketua FPB Sukoharjo, Sukarno mengatakan, sejauh ini masih banyak perusahaan nakal yang belum mendaftarkan karyawannya dalam program tersebut. Menurutnya, Perda Ketenagakerjaan perlu mencantumkan klausul bahwa perusahaan yang belum mengikutsertakan karyawannya dalam JHT dan JKN tidak bisa memperpanjang izin usaha. “Perda Ketenagakerjaan perlu mencantumkan hal yang mengatur perusahaan yang belum atau tidak mendaftarkan seluruh karyawannya ke BPJS tidak bisa memperpanjang izin,” tegas Sukarno, Minggu (27/3). Hal itu, lanjut dia, juga tercantum dalam Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011 tentang BPJS. Karenanya perlu diatur sanksi tegas agar dipatuhi. “Kami akan mengejar dewan untuk segera memunculkan Perda yang mengatur persyaratan pengajuan izin perusahaan itu,” imbuhnya. Kepala Operasional Kantor Perwakilan BPJS Kesehatan Sukoharjo, Maya Dewayani mendukung penambahan poin dalam Perda tersebut. Dukungan itu disampaikan dalam audiensi bersama Komisi IV DPRD Sukoharjo beberapa waktu lalu. Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD Sukoharjo, Wawan Pribadi mengatakan, masih banyaknya buruh yang belum terdaftar BPJS kesehatan dan BPJS ketenagakerjaan perlu disikapi dengan perubahan Perda tersebut. Menurut dia, jika eksekutif tidak mengajukan perubahan perda, maka DPRD akan menggunakna hak inisiatif untuk mengajukan revisi Perda tersebut.  Sofarudin

dengan DPRD Sukoharjo. “Kami minta solusi. Jadi, bukan asal menertibkan saja,” tandasnya. Menurut dia, ada usulan dari para PKL di Jalan Ir Soekarno dialihkan ke jalan sisi selatan Hartono Mal. Namun demikian, usulan tersebut juga masih perlu dikaji terlebih dahulu. “Jika diizinkan, kemungkinan teman-teman akan menempati gang itu,” katanya. 

Joglosemar I Aris Arianto

SAMBUT KEKERINGAN—Tenaga operasional di tempat usaha penjualan air bersih wilayah Kecamatan Pracimantoro, memasukkan air ke dalam tangki dan siap dijual ke warga Wonogiri yang terdampak bencana kekeringan tahun lalu.

Optimalisasi Sumber Air Seropan Dijajaki WONOGIRI—Sebagai langkah antisipasi bencana kekeringan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri tengah menjajaki kemungkinan optimalisasi potensi sumber air bersih Seropan dari Kabupaten Gunungkidul, DIY. Bupati Wonogiri Joko “Jekek” Sutopo menegaskan, kekeringan menjadi salah satu pekerjaan rumah bagi kepemimpinannya. Karenanya, perlu diambil langkah untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan dari bencana tersebut. “Wonogiri terutama sisi selatan merupakan langganan kekeringan. Ini harus segera disikapi, kami sudah membahasnya dengan SKPD terkait untuk segera ditindaklanjuti,” tegas Joko Sutopo, kemarin. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU), Sri Kuncoro mengatakan, sumber air Seropan merupakan salah satu harapan untuk mengatasi kekeringan. Bahkan, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sudah

Dok

Joko Sutopo meresponnya dengan memberikan anggaran sebesar Rp 5 miliar. “Anggaran yang disiapkan untuk pemasangan pipa dan reservoir,” kata Sri Kuncoro. Pelaksanaan kegiatan perpipaan tersebut berada di bawah tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Wonogiri. Namun begitu, perencanaannya dilakukan bersama Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Giri Tirta Wonogiri. Menurutnya, tahun ini pelaksanaan kegiatan

akan diserahkan kepada pihak ketiga melalui lelang. Sementara itu Direktur PDAM Giri Tirta Wonogiri, Sumarjo mengatakan, pembuatan saluran air bersih tersebut akan dilengkapi dengan reservoir dengan kapasitas 300 meter kubik. Dia mengatakan, saat ini pipa yang menghubungkan sumber air Seropan dan pemukiman sudah tersedia sebagian. Namun, air belum dapat terangkat karena adanya kendala geografis. Air dari sumber air Seropan harus disedot dari ketinggian 150 meter. “Jika sudah jadi, air bersih dari Seropan dapat digunakan untuk menjangkau sekitar 1.000 rumah,” ujar Sumarjo. Camat Pracimantoro, Warsito mengatakan setidaknya ada lima desa yang membutuhkan pasokan air bersih. “Jika sudah dioperasikan, diharapkan kebutuhan air warga di Desa Gedong, Petirsari, Joho, Gambirmanis dan sebagian Watangrejo dapat terpenuhi,” katanya.  Aris Arianto

SUKOHARJO—Sepanjang Jalan Raya SoloWonogiri mulai dari Jembatan Bacem (Grogol) hingga Bulakrejo (Sukoharjo) akan dibangun pemabatas jalan permanen. Selama ini, petugas menempatkan water barrier dan bamboo cone atau colo-colo di jalur rawan kecelakaan tersebut. Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Maryadi mengatakan, keberadaan pembatas jalan sederhana di Jalan Raya Telukan itu terbukti efektif dapat menekan angka kecelakaan lalu lintas. Menurutnya, semenjak diberi pembatas jalan angka kecelakaan di kawasan itu menurun drastis. Hanya saja, tidak sedikit pengendara terutama pengendara sepeda motor nekat menerobos pembatas jalan tersebut. Karenanya, pembatas jalan mulai dari Jembatan Bacem hingga SPBU Bulakrejo tersebut perlu dipermanenkan. Rencana tersebut telah dikoordinasikan dengan Pemkab Sukoharjo dan Pemprov Jawa Tengah.

“Kapan direalisasikan, saya sendiri juga belum tahu. Yang jelas sudah dikoordinasikan dan tinggal pelaksanaan,” terang AKP MAryadi, Minggu (27/3). Kepala Dinas Perhubungan Informasi dan Komunikasi (Dishubinfokom) Sukoharjo, RM Suseno Wijayanto mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan Satlantas Polres Sukoharjo, pemasangan median jalan di kawasan tersebut sangat diperlukan. “Mulai dari batas Jembatan Bacem hingga SPBU Bulakrejo itu jalur padat kendaraan dan rawan kecelakaan. Median jalan permanen memang dibutuhkan sebagai pengaman,” ujar Suseno. Namun, untuk eksekusi tetap harus berkoodinasi dengan Pemprov Jawa Tengah karena jalan penghubung Solo-Wonogiri itu statusnya merupakan jalan provinsi. “Pemasangan median jalan permanen itu akan dikerjakan Pemprov Jateng. Sukoharjo hanya ketempatan tempat saja,” katanya.  Sofarudin

Joglosemar | Sofarudin

TEKAN ANGKA KECELAKAAN–Pengguna jalan melintasi Jalan Raya Solo-Wonogiri yang dipasangi bamboo cone sebagai pembatas jalan, Sabtu (26/3).


AKADEMIA - PENDIDIKAN

10 www.joglosemar.co

SENIN, 28 MARET 2016

Tim Akademia Universitas Respati Yogyakarta (Unriyo) Tim B Penanggung Jawab: Umar Basuki | Pimpinan Redaksi: Cucuk Armanto | Editor: January Anastasia C, Ester Haryana S Reporter: Devi Apriliyani, Istrini Puji Hastuti, Fikri Nur Hartono, Bimo Christano Mentara | Fotografer: Juniar Budi Prasetyo, Sausan Nuri Ramadhani, Aviana Vrisca Windywati

F

enomena cinta lokasi atau yang dikenal dengan istilah Cinlok ini sering terjadi pada semua orang, khususnya di kalangan mahasiswa. Rasa saling tertarik dengan teman sekelas maupun kakak senior pasti terjadi, karena sering berinteraksi dalam kelas, pergaulan maupun dalam ruang lingkup organisasi. Menurut salah satu mahasiswa dari STIE-YKPN, Megan Tri K,intensitas pertemuan dan komunikasi dalam kegiatan perkuliahan maupun organisasi merupakan faktor utama terjalinnya cinta lokasi.”Memang pertamatama ketemu biasa saja, tapi karena hampir bahkan setiap hari bertemu dan ada kecocokan lama-lama akan timbul perasaan saling suka””ujarnya. Begitu juga dengan mahasiswa Sistem InformasiMercu Buana, Tovan Dwi Pratama yang merupakan ketua organisasi Ikatan Pelajar Mahasiswa Kapuas (IKPMKa). Menurut Tovan

cinta lokasi apalagi dalam organisasi merupakan hal yang lumrah dan sering terjadi, karena dalam kegiatan organisasi terdapat orang-orang yang memiliki kesamaan hobi dan ketertarikan terhadap sesuatu dan itu juga merupakan faktor selain intensitas bertemu. “Apalagi dalam organisasi berbasis kedaerahan seperti Ikatan Keluarga Pelajar Mahasiswa (IKPM) yang notabene adanya kesamaan asal daerah, suku dan kebudayaan maka rasa suka di antara mereka cepat bertumbuh,” ungkapnya. “Cinta lokasi ada positifnya yaitu kita bisa saling suport satu sama lain lalu makin semangat untuk kuliah karena bakal ketemu sama pasangan kita. Cinlok juga berdampak negatif, misalkan putus di tengah jalan pasti timbul rasa jengkel sama seseorang itu jadi kuliah terganggu gak konsentrasi malah bisa bikin malas buat kuliah,”ujar Rahmawati mahasiswi PGSD Universitas Sanata Dharma

Sementara menurut salah satu dosen Unriyo Hartini S.sit, MPH, cinta lokasi di kalangan mahasiswa dalam kegiatan perkuliahan maupun organisasi adalah hal yang wajar. Apalagi anak jaman sekarang berbeda dengan anak jaman dulu, kalau dulu anak menurut jika disuruh orang tuanya untuk belajar dan jangan pacaran dahulu. Tapi anak jaman sekarang jika dilarang malah ngeyel, mereka lakukan secara diam-diam. “Jadi pacaran itu tidak masalah asalkan tau batasannya dan tidak lupa dengan tugasnya sebagai mahasiswa” ujarnya. Harapannya cinta lokasi ini harus terus memiliki efek positif bagi mahasiswa yaitu dapat menjadi pendorong sifat kompetitif positif, dapat saling memotivasi dalam segala kegiatan perkuliahan. Cinta lokasi jangan malah menjadi boomerang bagi mahasiswa itu sendiri, mungkin karena malas kuliah maka pasangannya pun ikut-ikutan untuk malas kuliah dan apa yang terja-

Ilustrasi di perkuliahannya menjadi berantakan. Hartini mengimbau mahasiswa yang terlibat

cinta lokasi untuk terus berpikir positif dalam hubungan mereka, karena segala sesuatu jika dipi-

kirkan dan dikerjakan secara positif akan berbuah positif juga. “Jadi jangan karena sibuk pacaran me-

rasa dunia milik berdua, malah jadi malas dengan perkuliahan”terangnya.  Tim Akademia Unriyo

SUARA MAHASISWA

Gara-Gara Baper (Bawa Perasaan) Cinta lokasi wajar sih dan banyak faktornya. Salah satu faktornya itu baper, karena selalu digombalin cowok sekelas jadinya terbawa perasaan dan bukannya berdampak positif malah negatif jadinya gak konsen kuliah karena sedikit-sedikit baper.

Memotivasi Kuliah

Berawal dari Rasa Kagum

Cinlok di kalangan mahasiswa sih sudah jadi hal yang lumrah dan banyak temen mahasiswa yang menjalin Cinlok sama teman sekelas maupun beda kelas tapi sekampus, dan Cinlok biasanya memotivasi untuk rajin kuliah, itu nilai positifnya

Cinlok apalagi di kalangan mahasiswa pasti terjadi, karena sering ketemu dan juga rasa kagum soalnya yang dikagumi aktif dalam segala kegiatan kampus. Dampak dari Cinlok ambil positifnya aja jadikan penyemangat dalam menjalani perkuliahan.

Ni Made Ita Prastika Dewi Kebidanan – UNRIYO

Azura Nuraliza Pend. Bahasa Inggris – Univ. Widya Darma

Marsya Nur Asfarina Ilmu Komunikasi – Univ. Atma Jaya Yogyakarta

Tips Mudah Memilih Program S2

M Antara | Rosa Panggabean

PEKAN KEBUDAYAAN SAUDI ARABIA—Anak-anak memamerkan gambarnya dalam Pekan Kebudayaan Saudi Arabia di Museum Nasional, Jakarta, Minggu (27/3). Pekan budaya tersebut berlangsung pada 26-30 Maret 2016 di tiga tempat, yaitu TMII, Museum Nasional, dan IKJ dengan tujuan memperkenalkan budaya Arab kepada khalayak Indonesia lewat pameran kaligrafi, musik, dan tari.

PMI Kenalkan Berbagi Sejak Dini SOLO—Sabtu (26/3) sebanyak 25 siswi SMPN 20 berkunjung ke PMI untuk mengikuti Character Building Camp yang diadakan PMI 26 – 27 Maret di PMI. Untuk mengenal PMI lebih jauh mereka diajak berkeliling mengenal donor darah dengan menyaksikan langsung prosesnya dan juga proses menyediakan darah dengan memasuki laboratorium PMI. Aprilia Tryan Syah (12) salah satu siswi masih merasa takut apalagi melihat langsung tangan pendonor ditusuk jarum. “Ngeri jarumnya besar, tetapi saya jadi lebih yakin kalau donor darah itu sehat dan bermanfaat, karena masnya yang donor sudah sepuluh kali donor darah”kata Aprilia. Lebih lanjut Aprilia mengatakan kalau umurnya sudah cukup (17) dia ingin mencoba donor darah juga. Dalam rilisnya ke Joglosemar, kegiatan Character building camp ini menurut Luki Suryo (Kasie Pengembangan Karakter PMI) merupakan program baru dalam rangka membantu pemerintah di bidang pengembangan karakter remaja agar lebih positif. Di acara ini peserta dibiasakan untuk melakukan karakter-karakter positif seperti disiplin, peduli, dan sopan santun. Bahkan di acara ini peserta diajak untuk berinteraksi langsung dengan warga griya PMI dengan harapan kepedulian mereka lebih terasah.  Kiki DS

elanjutkan sekolah S2 menjadi target bagi sebagian lulusan sarjana. Apalagi, saat ini gelar master menjadi nilai tambah seseorang dalam melamar kerja.Memilih program master nyatanya tak semudah yang dibayangkan. Calon mahasiswa harus mempertimbangkan universitas, spesialisasi, durasi, kualifikasi, hingga biaya. Oleh karena itu, dikutip dari Top Universities dam dilansir Okezone, berikut beberapa tips mudah untuk memilih program S2. 1. Pilih universitas Memilih kampus yang tepat untuk lanjut studi merupakan hal yang krusial. Beberapa yang harus diperhatikan adalah reputasi kampus, hubungan dengan industri, peringkat, dan beberapa faktor lainnya. Sebaiknya pilih universitas yang sudah dikenal oleh industri atau perusa-

haan. Selain itu, carilah kampus yang konsisten menjaga kualitas akademisnya. 2. Memutuskan spesialisasi Setelah menentukan kampus, kini giliran memilih spesialisasi program master yang tepat. Misalnya, jika ingin studi master pada manajemen, maka tentukan bidang spesifik, bisa pemasaran, keuangan, wirausaha, dan lain sebagainya. Gunakan passion-mu untuk memilih spesialisasi yang tepat agar bisa memberikan manfaat di masa mendatang. 3. Pertimbangkan lama program Durasi program adalah hal yang penting untuk dipertimbangkan. Ada yang enam bulan, satu tahun, 15 bulan, bahkan dua tahun. Sebaiknya, pilih program yang lebih dari satu tahun untuk menghindari risiko kurangnya kredibilitas dari gelar

master tersebut. 4. Dalami kurikulum Cobalah bicara pada manajer pada program yang sudah dipilih. Tanyakan beberapa pertanyaan seputar mata kuliah, sistem penilaian, strategi belajar, dan halhal lainnya mengenai kurikulum. Cara ini penting untuk menentukan keputusan terakhir sebelum memilih program S2. 5. Pikirkan prospek karier Memiliki kualifikasi pendidikan master akan membantumu dalam memasuki dunia kerja di jenjang karier yang lebih tinggi. Ketika memilih kampus, pastikan bahwa sekolah tersebut sudah dikenal secara global, punya reputasi di kalangan industri, menawarkan berbagai mata kuliah melalui kurikulumnya, serta melatih mahasiswanya dalam kemampuan memimpin.  Kiki DS

SMK Tekno-SA Adakan Try Out UNBK SOLO—SMK Tekno-SA menggelar Try Out Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau Computer Based Training (CBT) bagi siswa SMP Se Solo Raya. Tujuan kegiatan tersebut digelar guna membantu para siswa kelas IX untuk mempersiapkan Ujian Nasional berbasis komputer yang akan dihadapi dalam waktu tak lama lagi. Dalam rilisnya kepada Joglosemar, Minggu (27/3) Kepala SMK Tekno-Sa Ahadiah Noor Diana mengatakan SMK Tekno-Sa merupakan seolah pertama yang mengadakan program Try Out berbasis komputer di Solo. Program Try Out UNBK yang bekerja sama dengan Ganesha Ope-

ration ini mendapatkan perhatian yang cukup besar dari masyarakat. Hal ini terbukti dengan pendaftaran peserta yang melebihi target yang ditentukan. “Peserta Try Out UNBK/ CBT berjumlah 300an orang yang berasal dari berbagai SMP Se Solo Raya”terangnya. Adapun jumlah yang melebih target tersebut, maka SMK Tekno-SA melaksanakan pelaksanaan Try Out ini selama dua hari yakni Sabtu-Minggu (26-27/3). Selama Try Out peserta mengerjakan empat mata pelajaran yakni matematika, IPA, Bahasa Inggris, dan Bahasa Indonesia. Hasil Try Out langsung dapat dilihat hari itu juga.  Kiki DS

Sapa Sekolah KIR SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta

Memupuk Minat Siswa agar Kreatif

K

arya Ilmiah Remaja (KIR) di SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler pilihan. Ekstrakurikuler KIR ini sudah ada sejak lama. Tujuan dibentuknya ekstrakurikuler ini untuk melatih anak- anak supaya gemar melakukan penelitian. “KIR ini adalah wadah bagi para siswa yang memiliki perhatian besar pada masalah lingkungan dan masyarakat yang diwujudkan dalam suatu penelitian-penelitian yang sederhana. Penelitian tersebut adalah aplikasi dari pembelajaran metode ilmiah yang dipelajari sejak semester gasal kelas VII,” terang Pembimbing KIR di SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta, Siti Khoiriyah MSi. Untuk anggota KIR di SMP

Surakarta dilaksanakan setiap hari Kamis mulai pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB yang berlokasi di sekolah setempat.

Joglosemar | Dwi hastuti

AKTIF—Para siswa aktif mengikuti KIR di SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta saat ini berjumlah 26 siswa. “Minat siswa terhadap suatu penelitian perlu dipupuk agar siswa mampu berpikir kreatif dan inovatif. Hal ini akan berdampak baik ter-

hadap kehidupannya di masa yang akan datang,” imbuh perempuan yang akrab disapa Yayah tersebut. Jadwal bimbingan dan pelaksanaan kegiatan KIR di SMP Muhammadiyah 1 Simpon

Prestasi Sebagai juara II kategori IPA dengan judul Pemanfaatan Kulit Markisa Sebagai Kudapan Menyehatkan Bagi Penderita Jantung tingkat kota Surakarta tahun 2014. Pada bulan April 2014, Disdikpora Kota Surakarta menyelenggarakan OPSS 2014. KIR SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta sebagai juara III kategori IPA dengan judul Nasi Binahong Kaya Protein. Tahun 2014, KIR SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta berhasil lolos sebagai finalis penulisan essay konservasi air tingkat propinsi yang diselenggarakan Dinas Pendidikan

propinsi Jateng dan Dinas Cipta Karya Prop Jateng. Pada bulan November 2015, Fakultas MIPA UNS menyelenggarakan SPA (Science Project Award), sebuah lomba penulisan karya ilmiah SMP dan SMA/SMK se-Jawa. KIR SMP Muhammadiyah 1 Surakarta berhasil sebagai finalis dengan menyisihkan ratusan judul dari berbagai sekolah di Jawa, dengan mengusung karya yang berjudul Krim Getah Tanaman Lidah Mertua (Sansievera Trifasciata Prain) Sebagai Pelembab Kaki Pecah-Pecah. Pada bulan Maret 2016, Disdikora Kota Surakarta menyelenggarakan OPSS 2016. KIR SMP Muhammadiyah 1 Simpon Surakarta berhasil masuk finalis dan baru akan dipresentasikan Selasa, 29 Maret 2016 di aula Disdikpora Kota Surakarta.  Dwi Hastuti


jogja

senin, 28 maret 2016

11 www.joglosemar.co

Penanganan Permukiman Kumuh

KORBAN KECELAKAAN TERJUN PAYUNG—Kerabat berdoa di makam penerjun Alm. Wika Milanti Ayuningtyas saat prosesi pemakaman di makam keluarga TNI AU, Kradenan, Maguwoharjo, Depok, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (27/3). Alm. Wika meninggal akibat kecelakaan saat melakukan terjun payung karena gagal mendarat dalam acara Jogja Air Show (JAS) 2016, Sabtu (26/3).

Jogja Tak Lagi Terima Dana J O G JA— P e m e r i n t a h Kota (Pemkot) Yogyakarta tidak lagi memperoleh bantuan dari pemerintah pusat untuk penanganan permukiman kumuh seperti pada tahun lalu dengan bantuan sekitar Rp 15 miliar. “Beberapa daerah di Indonesia yang pada tahun lalu menerima bantuan serupa, pada tahun ini juga sudah tidak memperolehnya. Dana langsung dikelola satuan kerja,” kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Kota Yogyakarta Hendra Tantular di Jogja, Minggu (27/3). Pada tahun lalu, dari total dana Rp 15 miliar yang dikelola Pemkot untuk penanganan permukiman kumuh terserap sekitar Rp 8,5 miliar karena dana baru diterima menjelang

Pada tahun lalu, dari total dana Rp 15 miliar yang dikelola Pemkot untuk penanganan permukiman kumuh terserap sekitar Rp 8,5 miliar akhir tahun anggaran. Adapun sisanya dikembalikan ke pusat. Pada tahun 2016, lanjut Hendra, penanganan permukiman kumuh di wilayah Kota Yogyakarta akan langsung ditangani oleh satuan kerja pengembangan permukiman yang berada di tingkat DIY. “Cakupan wilayah penanganan permukiman kumuh oleh satuan kerja memang akan lebih luas. Tidak

hanya di Kota Yogyakarta, tetapi juga di kabupaten lain di DIY,” katanya. Hendra memandang perlu melibatkan Pemerintah Kota Yogyakarta dalam menentukan daerah sasaran penanganan permukiman kumuh agar wilayah tidak terkejut dengan program yang dijalankan. “Pemerintah Kota Yogyakarta juga bisa mengambil kebijakan lain dalam penanganan permukiman kumuh agar program yang dijalankan tidak saling tumpang-tindih,” katanya. Selama ini, lanjut Hendra, penanganan permukiman kumuh di wilayah Kota Yogyakarta tidak hanya menyasar pada permukiman penduduk, tetapi juga kesiapan infrastruktur di kawasan tersebut. n Antara

Antara | Andreas Fitri Atmoko

Sultan Larang Taksi Pelat Hitam

G

ubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X menegaskan, taksi berpelat hitam tak boleh masuk DIY. Pasalnya, taksi berpelat hitam tidak membayar pajak, berbeda dengan taksi berpelat kuning. Dia pun meminta pengelola taksi berpelat hitam agar mengurus izin. “Masalahnya taksi pelat hitam ora ana izine. Dapat

Penjual tak Suka................................................................................sambungan dari Hal 1 Bintang mengaku, meski lagi ramai diperbincangkan, penjualan judi togel belum dilakukan terang-terangan. Mereka hanya menjual kepada orang yang di sudah kenal dan tidak ‘usil’. “Dia ini pedagang keliling. Pas lewat depan rumah nawarin togel. Biasanya, sama pembeli yang nggak usil, dia berani menawarkan,” ungkap Bintang. Penjualan yang sembunyi-sembunyi itu diakui Sukadi (74), penjual togel yang ditangkap bersama pengepulnya, Suprapto (54) oleh Polisi. Kedua warga Kecamatan Selogiri yang diringkus Rabu (16/3) itu kini masih meringkuk di ruang tahanan Polres Wonogiri. “Saya cuma jual ke teman yang sudah saya kenal dan bisa jaga rahasia. Saya tawarkan saat wedangan di hik, atau mereka datang ke rumah,” katanya. Sebulan menjual togel, Sukadi mengaku hanya melayani empat hingga tujuh orang pembeli saja. Uang taruhannya masih terbilang kecil, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 20.000 saja. Omzet penjualan Sukadi masih terbilang kecil, hanya

berkisar Rp 50.000 hingga Rp 100.000. Saat ditangkap, ia baru mengantongi uang taruhan Rp 62.500. Sukadi mengaku mendapat bagian 20 persen dari penjualan togel. Himpitan ekonomi membuat pria yang telah lanjut usia ini tergiur masuk dalam lingkaran bisnis judi. “Saya kan ngggur, tinggal sama cucu saya. Daripada nggak kerja ya saya jualan nomor,” ungkapnya. Suprapto justru mencium kejanggalan. Ia merasa dikorbankan oleh para pebisnis judi di Wonogiri. Dia mengungkapkan, penjudi yang bertaruh padanya dan pada Sukadi tak lebih 10 orang. Pada saat ia ditangkap, puluhan SMS taruhan togel masuk ke Ponselnya. “Saya curiga, hari itu kok banyak SMS masuk, ternyata waktu saya mau ambil setoran dari Sukadi, saya ditangkap,” katanya. Para pelaku judi di Wonogiri memang biasanya menerapkan satu di antara dua pola, terbuka dan tertutup (rahasia). Uang sebagai taruhan judi pun tak harus dibayarkan di muka.

Seorang penjual togel, sebut saja Kliwon, mengaku memilih pola tertutup dalam menjalankan aksinya. Ini biar lebih aman dari aparat. Saking tertutupnya, mertuanya sampai tidak tahu kalau dia menjalani “bisnis sampingan” itu. “(Saya) menjual togel hanya ke orang yang kenal. Kalau tidak kenal, ya tidak dilayani,” kata Kliwon. Pernah ada beberapa kali ada orang asing yang mau membeli togel. Tapi tidak dilayaninya, malah dia memasang muka marah sambil mengatakan tidak pernah menjual togel. “Siapa tahu intel,” tukas dia. Hanya SMS Mengenai alur judi togel disebutkannya, orang memesan lewat SMS. Lalu dia menemui orang itu sembari mengambil uang pembelian, sekaligus merekapnya. Selanjutnya rekapan dan uang diberikan ke pengepul untuk diteruskan ke bandar. Pola tertutup juga dilakoni penjudi botoh, sebut saja Wage. Selama beraksi bisa dikatakan belum pernah berjumpa darat membahas judi dengan rekan

lain. Pembahasan hanya melalui SMS berisikan jumlah taruhan, objek taruhan, maupun pemenang. Aksinya diawali dari informasi tertutup soal taruhan. Biasanya menjelang perhelatan tertentu seperti pertandingan bola, Pilkada, Pileg dan seterusnya. Objek taruhan adalah pihak yang bertarung dalam perhelatan itu. Sedang jumlah taruhan telah ditentukan sang bandar. “Yang ikut cukup SMS. Nanti dikasih tahu siapa yang menang,” ujar Wage. Uang taruhan menurut dia tidak perlu dibayarkan di muka. Kebanyakan justru membayar di belakang saat pemenang sudah muncul. Sementara pola terbuka masih dilakukan pelaku judi jenis kartu remi, domino, ceki, sabung ayam dan lain-lain. Dikatakan terbuka lantaran dilakukan di tempat terbuka, bisa disaksikan banyak orang secara langsung. “Misalnya pas acara hajatan sepasaran bayi, biasanya digelar di rumah dekat yang punya hajat,” ujar salah satu pelaku, Pon. n Tim Joglosemar

Polisi Keluarkan................................................................................sambungan dari Hal 1 Windro menambahkan, tidak mudah mengungkap jaringan perjudian hingga menyentuh bandar. Dalam penyidikan, para penjual dan pengepul yang berhasil diringkus rata-rata tutup mulut. Akibatnya pengungkapan kasus judi terlihat terputus dan tidak tuntas. “Rata-rata terputus di penjual atau pengepul. Seolah mereka ini sudah punya komitmen untuk tidak membocorkan jaringannya. Tapi tidak masalah kita tangkap yang kecil-kecil dulu, nanti pasti bisa menyentuh yang besar

(bandar),” ungkap Windro. Windro menampik jika penangkapan para ‘pemain kecil’ adalah sikap tebang pilih. Windro mengaku memprioritaskan judi sebagai tindak kriminalitas yang harus segera direspons setiap kali ada laporan masyarakat. Windro juga mengaku akan menindak tegas oknum Polisi nakal yang menjadi beking perjudian bahkan oknum Polda sekalipun. Ancaman serius dilontarkan Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean jika ada anggotanya terlibat kasus perjudian.

Polisi yang terbukti terlibat akan langsung dicopot. Kapolres mengancam akan mencopot semua anggotanya baik dari bintara sampai perwira, jika terlibat perjudian. Ketua DPRD Wonogiri Setyo Sukarno mendesak aparat lebih tegas bertindak menekan maraknya kasus judi di Kota Gaplek. Sementara itu warga diminta ikut memerangi penyakit masyarakat dengan satu langkah mudah. Yakni jangan memberi kesempatan tindak judi dilakukan di tengah masyarakat, kenda-

ti hanya sekali. “Maraknya kasus perjudian di Wonogiri sungguh memprihatinkan. Harus ada langkah sigap terutama dari aparat kepolisian,” tandas Setyo, kemarin. Langkah sigap itu menurut Setyo ditunjukkan kepolisian melalui pemberantasan penyakit masyarakat itu dengan tidak pandang bulu. Siapapun yang terlibat, entah pejabat maupun aparat mesti ditangkap. Selanjutnya dikenakan hukuman yang sesuai. “Supaya ada efek jera,” ujar Setyo. n Tim Joglosemar

Sartini Terpaksa.................................................................................sambungan dari Hal 1 Kecamatan Mojosongo, Boyolali. Semua sudah rata dengan tanah dihantam angin puting beliung. Sabtu (26/3) lalu Sartini seharusnya mengikuti ujian praktik di sekolahnya. Ujian itu merupakan rangkaian Ujian Akhir Sekolah (UAS) yang harus ditempuh siswi Kelas VI SDN Menthuk I itu. Tak banyak yang bisa diperbuatnya. Sartini mengaku tidak bisa berangkat ke sekolah, karena

tak punya baju seragam untuk dipakai. Tak ada lagi yang tersisa dari rumah berdinding bambu dan kayu itu. “Bajunya basah semua,” tuturnya lirih. Kalau pun nekat berangkat, dia pun kesulitan karena akses desanya juga tertutup pohon-pohon yang tumbang. Dia pun memilih menemani kakeknya membersihkan puing-puing di tempat tinggalnya. Ketidakhadiran Sartini

rupanya mengundang perhatian pihak sekolah. Kepala SDN Methuk I, Haryadi pun berinisiatif mengecek kondisi siswinya itu. “Kami dapat informasi rumahnya roboh, sehingga tidak bisa ikut ujian,” kata Haryadi. Untuk mencapai kediaman siswinya, Haryadi pun sempat tertahan pohon-pohon yang tumbang dan menutup jalan. Dia sengaja datang untuk memberi dukungan moral kepada

anak didiknya itu. “Ini kan bencana, nanti kami usulkan untuk ujian susulan,” kata dia. Kades Methuk, Wukir Santoso mengatakan, akibat bencana angin puting beliung itu dua rumah warga roboh dan 136 rumah lainnya rusak. “Untuk Pak Gito Rebo ini memang termasuk keluarga kurang mampu. Tahun depan juga kami usulkan untuk bantuan pemugaran rumah,” ujar Wukir. n

penghasilan, tapi tidak membayar pajak. Mbok pengelolanya buat perusahaan, daftarkan taksinya,” kata Sultan, Sabtu (26/3). Saat disinggung mengenai jumlah taksi yang ada tak sesuai dengan harapan, Raja Keraton Yogyakarta itu mengaku akan mengevaluasi SK Gubernur Nomor 86/2014. Sebab terkadang perusahaan taksi member-

dayakan taksi dari luar daerah untuk beroperasi di DIY. “Saya dengar banyak taksi luar daerah yang masuk DIY untuk memenuhi jatah. SK Gubernur itu akan saya evaluasi. Masalahnya dia nggak bayar pajak di sini, kuota nggak tercukupi nggak masalah,” tegasnya. Ketua Organda DIY, Agus Andrianto mengungkapkan, jumlah pengelola taksi berizin

di DIY sebanyak 20 perusahaan. Saat ini, pengelola taksi berizin yang menggunakan aplikasi online untuk melayani pelanggan yakni Saytaxi. “Sekarang Organda sedang mempersiapkan pembentukan konsorsium pengusaha taksi yang masih offline agar menggunakan aplikasi online. Jadi bisa mencegah taksi seperti Grab dan Uber masuk DIY,” kata Agus. n Tribunjogja

Ngatiyo-Hartini...........................................sambungan dari Hal 1 Pasutri yang berprofesi sebagai petani itu terseret arus saat menyeberangi Sungai Bonggo dengan berjalan kaki sekitar pukul 11.30 WIB. Satu petani yakni Sarsito (42), berhasil lolos dari maut setelah mampu bertahan dan berenang hingga tepian. Hingga tengah malam ini, jasad kedua Pasutri itu masih dalam pencarian dan belum ditemukan. Kejadian bermula ketika Pasutri itu hendak pulang dari ladangnya yang berada di seberang sungai dan berjarak 500 meter dari rumahnya. Mereka siang itu menyeberang bersama satu petani tetangganya, Sarsito yang sama-sama usai dari ladang. Untuk menyingkat jarak, mereka pulang dengan menyeberangi sungai yang siang itu masih dangkal

dengan kedalaman air kurang dari 50 sentimeter. Ketiganya berjalan beriringan dan selama menyeberangi arus, Ngatiyo-Hartini sempat terlihat bergandengan untuk menjaga keseimbangan agar tidak jatuh. “Sebelumnya airnya dangkal. Pas kami sampai di tengah, tiba-tiba dari atas datang air pasang. Kami sudah nggak bisa menghindar. Mereka sempat gondelan (pegangan) tangan saya, tapi karena arus sangat deras, pegangannya lepas. Saya berusaha bertahan dan berenang ke tepi,” ujar Sarsito yang terlihat masih terpukul. Sesaat setelah kejadian, puluhan personel dari SAR Himalawu, BPBD, Rapi dan PMI langsung dikerahkan untuk melakukan penyisiran terhadap keberadaan jasad

kedua suami istri tersebut. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Heru Wahyudi mengatakan ada sekitar 40 personel dari tim gabungan yang melakukan pencarian. Penyisiran dilakukan dengan menggunakan perahu karet ke bagian hilir sungai sepanjang 1,5 kilometer. Sementara, Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo melalui Kapolsek Sambirejo, AKP Kabar Bandiyanto menyampaikan musibah tersebut terjadi karena kedua Pasutri tersebut tidak mengira jika ada air pasang dari hulu secara mendadak. Hingga malam ini pukul 20.00 WIB, jasad korban masih belum ditemukan. “Tim masih melakukan pencarian dengan menyisir sungai,” terangnya. n Wardoyo

Jangan Tebang..............................................sambungan dari Hal 1 Di semua kitab suci agama apapun judi merupakan perbuatan yang dilarang. Dalam konteks negara hukum, ada ancaman pidana bagi para pelaku perjudian. Dalam pasal 303 KUHP pelaku dapat diganjar hukuman hingga empat tahun penjara. Maraknya perjudian biasanya diiringi rumor yang santer bahwa aktivitas judi diperbolehkan, legal dan telah mendapat izin dari kepolisian ataupun pemerintah daerah. Rumor ini sengaja dihembuskan untuk menarik orang agar bertaruh bahkan terlibat dalam bisnis perjudian. Di sisi lain tidak ada penegakan hukum perihal kasus perjudian belum menjadi agenda prioritas

kepolisian. Berbeda halnya dengan kepolisian di masa kepemimpinan Sutanto. Penegakan hukum pada perjudian menjadi prioritas. Bahkan polisi menyelisik hingga ke kampung-kampung dan menyebabkan para bandar tiarap. Terkadang terjadi pula permainan, tidak semua kasus perjudian berakhir di pengadilan. Lantaran kecilnya nilai uang yang dipertaruhkan tidak jarang para pelaku judi ‘dilepaskan’. Padahal di dalam KUHP tidak memandang besar kecilnya nilai yang dipertaruhkan melainkan melihat judi sebagai perbuatan yang dilarang. Tidak jarang pula dalam memutuskan perkara hakim hanya menjatuhkan vonis beberapa bulan kurungan.

Hal itu didasarkan pada barang bukti dan opini hakim dalam melihat perkara. padahal hukuman maksimal akan memberi efek jera dan mendidik masyarakat untuk tidak mendekati judi. Kompleksnya persoalan alam menekan angka perjudian perlu dilakukan pendekatan yang bersifat kultural di samping penegakan hukum. Sebab masih ada sebagian masyarakat yang tidak tahu bahwa judi melanggar hukum serta sebagian masyarakat yang hanya ikut-ikutan. Oleh karena itu lingkungan terkecil dalam masyarakat RT misalnya, harus turut menyosialisasikan dan menghimbau masyarakat untuk tidak berjudi bahkan terlibat dalam bisnis perjudian. n Arief Setyanto

Putri Pertamina...........................................sambungan dari Hal 1 Kemenangan kemarin pun punya arti beda dibanding saat mengalahkan Bekasi BVN di Probolinggo, saat putaran pertama lalu. Jakarta Pertamina banyak mengandalkan para pemain yang jarang ditampilkan. Sementara dua pemain asingnya, Logan Tom dan Marianne Mari hanya turun di satu set saja. “Kemenangan hari ini (kemarin,red) lebih baik dari pertemuan pertama di Probolinggo lalu. Meski dari skor sama-sama 3-0, tapi para pemain tampil rileks. Mampu menekan musuh dari awal sampai akhir,” terang Pelatih Jakarta Pertamina, Risco dalam jumpa pers usai pertandingan. Menurut Risco, dua ke-

menangan di Solo sudah sesuai target awal. Apalagi hasil itu membuat mereka mencatatkan hasil sempurna sejak laga perdana. Risco menyebut kekompakan pemain jadi faktor utama penampilan konsisten timnya. “Dua pemain asing kami punya banyak pengalaman. Mereka bisa membimbing para pemain lokal dengan baik. Yang lokal pun tidak ada yang merasa pemain bintang. Jadi tim selalu kompak,” jelasnya. Hasil beda dialami tim putra Jakarta Elektrik PLN. Setelah secara mengejutkan ditaklukkan Bekasi BVN 2-3, kemarin Sigit Hermanto dan kawan-kawan dikalahkan Palembang Bank Sum-

selBabel 2-3 (30-28, 22-25, 25-20, 17-25, 13-15). Putra Jakarta Elektrik PLN pun harus puas tertahan di peringkat tiga dengan sembilan poin. Kalah dari Surabaya Samator yang mengoleksi 14 poin dan Palembang Bank SumselBabel dengan 11 poin. “Peluang ke final four masih terbuka. Kami masih punya tiga pertandingan sisa,” tutur Pelatih Jakarta Elektrik PLN, Putut Marhaento. Sementara itu, Pelatih Palembang Bank SumselBabel, Victor Laiyan merasa beruntung timnya bisa memenangkan pertandingan. Hasil ini pun menambah motivasi tim di laga selanjutnya. n Nofik Lukman Hakim

Memodifikasi Fashion.......................................................................................................................................................................................sambungan dari Hal 1 Namun, Gadis asal Gentan RT 1 RW I, Desa Gentan, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo ini tidak hanya sekedar berfoto ceria saja. Melainkan mencoba menunjukkan model fashion yang dia kenakan berbeda dan lebih unik. Hesti

sangat suka mendesain pakaian sendiri dan memodifikasi beraneka ragam model pakaian jadi. Hesti menggagas model baru dari pakaian-pakaian yang sudah dibelinya. Dia berusaha membuat pola baru dan mengubah pa-

kaian jadi menjadi baju dengan model baru. Menjadi model fashion yang berbeda dengan yang dikenakan orang pada umumnya. Yang tentunya, membuat finalis Mas Mbak Sukoharjo 2015 ini jadi lebih pede alias lebih percaya diri dengan fashion

yang dikenakannya. “Saya belajar mendesain dan memodifikasi baju-baju saya sendiri. Baik dari kain maupun dari baju yang sudah jadi saya rubah dan saya bikin lebih menarik,” tutur Hesti saat berbincang dengan Joglose-

mar, Minggu (27/3). Dengan minat dan tekat terjun di dunia fashion itu, anak kedua pasangan Wagino dan almarhumah Sutarmi ini ingin membuka sebuah butik. Karena itu, Hesti terus belajar mengasah kemampuannya dalam hal

mendesain pakaian. Hesti ingin terus berkreasi dengan model-model fashion yang mengutamakan adat ketimuran. Terutama model-model fashion wanita berhijab. Meski tidak mengecam, Hesti tidak suka dengan

fashion wanita yang buka-bukaan. “Fashion zaman sekarang itu beraneka ragam. Saya sangat tertarik membuat model-model sendiri. Ke depan saya ingin punya butik yang selalu penuh inovasi,” imbuhnya. n Sofarudin


12

SENIN, 28 MARET 2016

www.joglosemar.co

Lintas Global Mayat Misterius Ditemukan di Watu Jadah WONOGIRI—Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan tak jauh dari objek wisata Air Terjun Binangun Watu Jadah, Kecamatan Jatipurno. Ada dugaan mayat tersebut merupakan korban pembunuhan. Mayat perempuan dalam keadaan telanjang itu ditemukan Sabtu (26/3) malam. Karena medan yang sulit, jasad baru bisa dievakuasi Minggu (27/3) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB. Mayat itu telah rusak, Diperkirakan usianya 20 tahun. Informasi yang berhasil dihimpun Joglosemar, kali pertama mayat ditemukan dua orang pencari burung. Yakni Agus Tri Wibowo, warga Desa Slogoretno dan Supardi, warga Desa Girimulyo, Kecamatan Jatipurno. “Pada pukul 19.20 WIB, jajaran Polsek dibantu Koramil 15/Jatipurno mendatangi lokasi. Medannya sangat sangat terjal sehingga sulit dijangkau kendaraan. Hanya ada jalan setapak. Tim akhirnya menghubungi Satuan Reskrim Polres Wonogiri dan SAR,” ungkap Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean, Minggu (27/3). Evakuasi baru berhasil sekitar pukul 03.00 WIB dan korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk diautopsi.  Aris Arianto

Menyeberang, Darno Ditabrak Pikap WONOGIRI—Darno alias Menot (46), warga RT 2 RW VIII Dusun Koripan, Desa Bulusari, Kecamatan Slogohimo, Wonogiri tewas di Jalan Slogohimo-Jatisrono KM 10, Minggu (27/3). Darno ditabrak sebuah mobil pikap, ketika menyeberang di ruas jalan tersebut. Informasi dari Satlantas Polres Wonogiri, mobil pikap dengan nomor polisi AG 8776 RE itu dikemudikan Hendrik Sudaryadi (39). Warga Dusun Pulosari, Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, Tulungagung Jatim itu melaju dari melaju dari arah timur menuju Jatisrono “Sesampainya di sekitar lokasi kejadian, tiba-tiba datang korban dari arah kiri hendak menyeberang. Karena jaraknya sudah terlalu dekat, tabrakan tidak dapat dihindari,“ ujar Kapolres Wonogiri AKBP Windro Akbar Panggabean, melalui Kasatlantas AKP Sriningsih Iriandi. Kecelakaan itu hanya berjarak beberapa puluh meter dari rumah korban.  Aris Arianto

 Yohana Yembise

Jangan Dieksploitasi!

M

enteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPA) Yohana Yembise geram dengan praktik eksploitasi anak yang masih terjadi. Sebab praktik itu benarbenar merenggut hak anak. “Ini betul-betul sudah melanggar hak-hak anak,” kata Yohana saat menggelar jumpa pers di Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA), Bambu Apus, Jakarta Timur, Minggu (27/3). Sebab, lanjut Yohana, sesuai dengan konvensi hak anak yang sudah diratifikasi Presiden Jokowi bahwa setiap anak berhak untuk sekolah, bermain, berkreatifitas dan lainnya. “Jadi anak-anak itu mempunyai hak yang harus kita jaga dan negara sangat menaruh perhatian penuh pada anak,” ujarnya. Oleh karena itu, Yohana berharap pada para orang tua yang ada di seluruh Indonesia menyadari betul bahwa anak tidak boleh dieksploitasi. Sebab anak adalah aset negara. “Anak-anak itu penting dan merupakan bagian pembangunan, aset negara yang harus dijaga. Di Indonesia, jumlah anak ada sekitar 87 juta jiwa yang harus dijaga oleh negara,” ucapnya. “Kami j u g a m e minta kepada Pemdapemda u n t u k menghapuskan praktik serupa (yang diungkap Polres Jaksel),” pungkasnya.  Detik

Antara | Aditya Pradana Putra

PATUNG OGOH-OGOH —Sejumlah umat Hindu mengarak patung Ogoh-ogoh dalam Pawai Budaya Lintas Agama di depan Gereja Blenduk, kawasan Kota Lama, Semarang, Jawa Tengah, Minggu (27/3). Selain untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Semarang, kirab yang diikuti sekitar seribu orang dari sejumlah agama di Indonesia tersebut bertujuan untuk mempererat persatuan di antara umat beragama.

285 Siswa SD Muh 1 Ketelan Ikuti Tadabur Alam SRAGEN—S ebanyak 285 siswa kelas IV dan kelas V SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta mengikuti kegiatan Tadabur Alam, Kamis (24/3) lalu di Museum Sangiran, Sragen. Selain Tadabur Alam, juga digelar kegiatan bakti sosial. Kepala SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta, Sri Sayekti mengutarakan, kegiatan tersebut juga melibatkan Dewan Sughli Daerah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kota Surakarta sebagai penguji dan penilai. Kemudian juga melibatkan pihak kepolisian yang membantu dalam pengawalan dan keamanan. “Bersama dengan SD Muhammadiyah 5 Surakarta, upacara pembukaan dan pelepasan sebelumnya dilaksanakan di halaman SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta ditandai dengan pemukulan gong oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Surakarta , Ramanda HM. Joko Riyanto,” tuturnya kepada Joglosemar. Ditambahkan Sri Sayekti, tujuan diadakan kegiatan tersebut untuk meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah SWT, membentuk pribadi yang baik dan menolong orang lain, serta membina kekompakan, saling pengertian, persaudaraan dan persahabatan. “Lalu melatih disiplin,

Sri Sayekti mandiri, menambah ilmu pengetahuan, pengalaman dan ketrampilan kepanduan, meningkatkan kepedulian dengan berbagi paket sembako di lingkungan Museum Sangiran bagi yang tidak mampu,” imbuhnya. Sebelumnya, siswa berkelompok dan berjalan sesuai dengan jalur peta yang sudah ditentukan oleh panitia. Dalam perjalanannya mereka melintasi pos. Terdapat lima pos yang harus dilalui peserta tadabur alam dan masingmasing pos terdapat penguji dari Dewan Sughli Daerah Gerakan Kepanduan Hizbul Wathan Kota Surakarta. “Siswa juga diajarkan bersosialisasi dengan melibatkan dalam bakti sosial. Juga untuk menumbuhkan kepedulian terhadap sesama. Lali ada kegiatan tambahan sebagai refreshing dan menambah wawasan. Siswa-siswi diajak berkeliling lokasi museum Sangiran,” pungkas Sri Sayekti.  Triawati Priharsari Purwanto

istimewa

UPACARA PEMBUKAAN—Ratusan siswa SD Muhammadiyah 1 Ketelan mengikuti upacara pembukaan kegiatan Tadabur Alam, Kamis (24/3).

Lagi, 6 Napi Diketahui Positif

Konsumsi Narkoba di LP Masih Terjadi SRAGEN—Indikasi adanya praktek peredaran serta konsumsi Narkoba oleh Narapidana (Napi) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Sragen, ternyata tak jua berhenti. Ini menyusul temuan adanya 6 napi yang kembali kedapatan positif mengonsumsi Narkoba setelah dilakukan tes urine secara mendadak oleh tim Polres, Sabtu (26/3) malam. Indikasi konsumsi narkoba di dalam Lapas itu menguat karena sebelumnya dalam razia tanggal 7 Maret lalu oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Jateng, ada sekitar 27 napi atau 54 % napi yang juga positif. Hampir semua napi yang kedapatan positif Sabtu (26/3) malam juga diketahui positif pada tes sebelumnya. Temuan Napi positif Narkoba itu disampaikan Kapolres Sragen AKBP Ari Wibowo melalui Kasat Narkoba AKP Joko Purnomo, Minggu (27/3). Ia mengatakan razia yang diberi nama Operasi Bersinar itu dipimpin Kabag Ops Kompol Joni Susilo didampingi

Namun, mayoritas Napi yang positif itu tetap bungkam dari mana mereka mendapatkan barang candu haram Kalapas Azwar dengan mengerahkan 1 Pleton personel, satu regu Satres Narkoba dan satu regu Kodim 0725/Sragen. “Iya benar. Hasil razia semalam ke LP, ada 6 napi lagi yang positif. Yang 4 napi positif sabu, yang dua positif zat adiktif lainnya. Karena yang positif kemarin itu sebelumnya juga sudah positif, secara logika selama jeda waktu 20 hari itu kemungkinan mereka memang mengonsumsi lagi. Wong saat kita tanya mereka nggak ngaku tapi hanya senyum,” paparnya kepada Joglosemar, kemarin. Namun, mayoritas Napi yang positif itu tetap bungkam terkait dari mana mereka mendapat-

kan barang candu haram yang mereka konsumsi. Sama seperti pada razia sebelumnya, para napi yang positif itu juga tetap berusaha mengelak dan berdalih bahwa konsumsi sabunya sudah lama. Meski demikian, AKP Joko tetap meyakini hasil razia semalam dengan 6 positif itu memang menunjukkan bahwa Lapas Sragen belum sepenuhnya terbebas dari Narkoba. Karenanya, pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan pemeriksaan sembari menguak misteri rantai peredaran Narkoba yang selama ini disebut-sebut bermain di dalam. Dalam razia akhir pekan itu, tim memeriksa Napi Blok D dan E yang merupakan blok kasus narkoba. Dari total 105 napi yang ada di dua blok itu, tim memeriksa masing-masing 25 napi sebagai sampel dan sebagian besar kedapatan positif pada razia sebelumnya. Kalapas Kelas II A Sragen, Azwar belum bisa dimintai konfirmasi.  Wardoyo

Mengantuk, Sopir Mobil Boks Tabrak Pejalan Kaki SRAGEN—Kecelakaan maut terjadi di jalan antardesa di jalur Tenggak-Sribit tepatnya di Desa Tenggak, RT 15, Desa Tenggak, Kecamatan Sidoharjo, Minggu (27/3) pagi. Diduga sopir mengantuk, sebuah mobil boks menabrak pohon dan pejalan kaki hingga tewas. Korban tewas diketahui bernama Mustaim (49), warga Dukuh Tenggak RT 15, Desa Tenggak, Kecamatan Sidoharjo. Korban meninggal setelah

sempat terseret mobil box jenis Grand Max AD 1925 TN yang dikemudikan Pagiyanto (38), warga Dukuh Metep RT 11, Desa Tenggak, Sidoharjo. Pria paruh baya itu tewas dengan luka parah di bagian dada, kaki robek, dan patah tulang belakang. Sedang pengemudi mobil box selamat tanpa luka. Informasi yang dihimpun di lapangan, kecelakaan terjadi sekira pukul 05.30 WIB. Menurut sejumlah warga setempat, pagi itu korban terlihat berjalan kaki

hendak menyeberang jalan desa tersebut. Nahas, saat bersamaan melaju mobil box yang dikemudikan Pagiyanto dari arah utara, mobil mendadak terlihat oleng dan terlalu ke kanan. Pengemudi mobil tak mampu mengendalikan laju mobilnya sehingga menabrak korban. Setelah itu, mobil semakin tak terkendali hingga menabrak pohon di tepi jalan. “Saya hanya dengar suara duarr cukup keras,” ujar Min, salah satu warga setempat.  Wardoyo

 PESTA RAKYAT DESA WONOSALAM, JOMBANG MERIAH

Ribuan Orang Berebut Gunungan Durian Biasanya, gunungan dalam upacara tradisi berupa buah, sayursayuran atau berupa gunungan apem. Namun bagaimana jika buah yang dijadikan gunungan itu durian?

R

ibuan warga rela berdesakan untuk berebut gunungan raksasa yang tersusun dari 2.016 buah durian di lapangan Desa Wonosalam, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Minggu (27/3). Tak sedikit pengunjung yang pingsan saat ber-

Ant

usaha meraih si kulit berduri itu. Sejak pagi hari, ribuan pengunjung memadati lapangan Desa Wonosalam. Mereka mengerubungi sebuah gunungan raksasa yang tersusun dari ribuan buah durian di tengah lapangan. Sementara Sembilan tumpeng lainnya yang tersusun dari berbagai hasil bumi dan buah-buahan asli Wonosalam diarak warga menuju ke lapangan tersebut. “Ini agenda tahunan sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat Wonosalam yang diberikan nikmat berupa pohon durian yang begitu banyak.

Sehingga menjadi potensi dan ikon wisata bagi Wonosalam,” kata Panitia Kenduri Durian Wonosalam Wartomo kepada wartawan. Wartomo menjelaskan, sedikitnya 2.016 buah durian disiapkan warganya untuk pesta rakyat kali ini. Jumlah itu sesuai dengan angka tahun 2016 ini. Ribuan buah berkulit duri itu merupakan hasil urunan petani di sembilan desa di Kecamatan Wonosalam. “Harapan kami kenduri durian ini bisa menarik wisatawan lokal dan internasional. Masyakarat mendapatkan tambahan penghasilan,” ujarnya. Detik

Antara | Syaiful Arif

KENDURI DURIAN WONOSALAM—Pengunjung berebut durian saat kenduri durian (Kenduren) di Wonosalam, Jombang, Jawa Timur, Minggu (27/3).


JSSoccer JS Soccer www.joglosemar.co

HALAMAN | 13

SENIN, 28 MARET 2016

Jerman 2-3 Inggris

The Three Lions Enggan Jemawa Saya ingin mereka tetap lapar, terus belajar dari kesalahan -kesalahan Roy Hodgson Pelatih Timnas Inggris

BERLIN—Tim nasional Inggris tampil apik pada laga uji coba melawan Jerman di Stadion Olimpiade Berlin, Jerman, Minggu (27/3) dini

hari WIB. The Three Lions bermain sangat efektif hingga sukses mempermalukan Der Panzer 3-2. Kemenangan ini terasa spesial karena Inggris lebih dulu

ketinggalan dua gol. Tem- dan sontekan tumit bakan jarak jauh Toni Kroos Jamie Vardy. Sundulan dan sundulan Mario Gomez Eric Dier di injury time membuat Inggris tertinggal akhirnya memastikan ke0-2. Namun, mereka mam- menangan tim tamu. pu menyamakan skor berkat tembakan Harry Kane  Berlanjut ke Hal 15 Kol 1

Vardy Buktikan Layak Bela Timnas BERLIN—Penyerang Leicester City, Jamie Vardy mampu membuktikan bahwa dirinya layak masuk ke dalam tim nasional Inggris. Vardy ikut mencetak gol saat Inggris mem-

permalukan Jerman 3-2 dalam laga persahabatan di Stadion Olimpiade Berlin, Jerman.

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 5

Reuters | Carl Recine

Gol Kane Dedikasi untuk Cruyff

STATISTIK PERTANDINGAN

JERMAN

BERLIN—Sejumlah pemain Timnas Inggris bermain menawan ketika mereka mengalahkan Jerman 3-2 dalam laga persahabatan di Stadion Olimpiade Berlin, Minggu (27/3)

2 - 3 INGGRIS GOAL

Toni Kroos ('43) Mario Gomez ('57)

Hary Kane ('61) Jamie Vardy ('74) Eric Dier ('91)

dini hari WIB. Salah satu yang menonjol adalah Harry Kane yang membuka gol pertama untuk The Three Lions.

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 5

Statistik Pertandingan

Reuters | Carl Recine

RAYAKAN GOL—Pemain Timnas Inggris, Eric Dier (tengah) melakukan selebrasi bersama rekan setimnya usai mencetok gol pada pertandingan persahabatan Pra Piala Eropa 2016 di Olympiastadion Berlin, Berlin Minggu (27/3) dinihari.

Cinta Pertama

N

icole Begovic, istri penjaga gawang Chelsea, Asmir Begovic sangat mencintai olahraga berkuda. Bahkan Nicole berani mengatakan cinta pertamanya adalah kuda. Maklum saja sebelum mengenai Asmir Begovic, perempuan Tennessee, Amerika Serikat itu sudah sangat akrab dengan kuda. Tak cuma kuda, Nicole juga mendalami rodeo.

wagsappnet

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 1

LONDON—Sejumlah penyerang gres tim nasional Inggris menunjukkan performa apik pada pertandingan melawan Jerman, Minggu (27/3) dini hari WIB. Inggris menang dramatis 3-2 pada pertandingan di Stadion Olimpiade Berlin itu. Kondisi ini membuat posisi Wayne Rooney agak terancam, apalagi pemain Manchester United itu sedang berjibaku sembuh total dari cedera. Mereka yang tampil bagus adalah Jamie Vardy dan Harry Kane. Selain itu pemain muda Dele Alli juga unjuk gigi sebagai pemain potensial.

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 1

Reuters | Carl Recine

e

Posisi Rooney Bakal Terancam

Nicole Begovic

rl R ecin

Inggris (4-3-3): Butland (Forster '45); Clyne, Smalling, Cahill, Rose; Dier, Henderson, Alli; Lallana (Barkley '71), Kane, Welbeck (Vardy '71)

| Ca

Jerman (4-2-3-1): Neuer; Can, Rudiger, Hummels (Tah '45), Hector; Kroos, Khedira; Muller (Podolski '75), Ozil, Reus (Schurrle '64); Gomez (Gomez '79)

19 6 13 7 0 37% 1 0 0

ters

Tembakan Mengarah ke gawang Pelanggaran Sepak pojok Offside Penguasaan bola Kartu kuning Kartu Merah Penyelamatan

Reu

10 2 12 5 4 63% 1 0 6


SPORT

14

www.joglosemar.co

SENIN, 28 MARET 2016

Nadal Juga Mundur dari Miami Open MIAMI—Satu lagi unggulan di ajang Miami Open 2016 menyatakan mundur. Setelah sebelumnya Roger Federer yang mundur lantaran sakit, kini petenis Spanyol Rafael Nadal yang mundur dalam pertandingan putaran kedua turnamen yang digelar di Crandon Park Miami, Florida, AS tersebut. Nadal mengundurkan diri saat bertanding melawan petenis peringkat 94 asal Bosnia Damir Dzumhur. Nadal yang mendapatkan bye di babak pertama, memutuskan mundur saat pertandingan yang digelar Sabtu (26/3) waktu setempat, memasuki set penentuan. Unggulan kelima itu memilih untuk tak meneruskan pertandingan dalam kedudukan 2-6, 6-4, 3-0 untuk keunggulan Dzumhur. Pengunduran itu merupakan penarikan diri pertama Nadal setelah enam tahun. Nadal pernah mengundurkan diri saat pertandingan berjalan pada perempatfinal turnamen Australia Open 2010 silam kala menghadapi Andy Murray. Namun, tidak ada keterangan resmi alasan pengunduran diri Nadal meskipun muncul dugaan alasan yang tidak terkait cedera. Sementara di pertandingan lainnya, Andy Murray melanjutkan langkahnya di Miami Open ke babak ketiga. Murray lolos setelah mengalahkan petenis Uzbekistan, Denis Istomin di pertandingan babak kedua dua set langsung. Unggulan kedua asal Britania Raya itu menang 6-3, 7-5 atas Istomin. Murray selanjutnya akan berhadapan dengan Grigor Dimitrov (Bulgaria) di babak ketiga yang lebih dulu lolos setelah mengalahkan Federico Delbonis (Argentina) 7-6, 4-6, 6-4. Murray sejauh ini telah delapan kali bertemu Dimitrov dan menang enam kali. Pertemuan terakhir kedua petenis terjadi di babak 16 besar Cincinnati Masters 2015, yang dimenangi Murray lewat duel tiga set. Unggulan kesembilan Jo-Wilfried Tsonga (Prancis) juga melaju ke babak ketiga. Tsonga menang 6-3, 6-1 atas Santiago Giraldo (Kolombia) dan selanjutnya akan menghadapi Roberto Bautista Agut (Spanyol).  Detik | Okezone

Antara | Wira Suryantal

BALI UNITED MENANG—Pesepak bola PS Polri Robertino Gabriel Pugliara (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Bali United Ganjar Mukti Muhardiyana dalam pertandingan Babak Penyisihan Grup B Sepak Bola Piala Bhayangkara di Stadion Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (27/3).

Bhayangkara Cup 2016

Bali United Dampingi Arema ke Semifinal GIANYAR—Tuan rumah Bali United berhasil mengalahkan tim sepakbola PS Polri dengan skor 1-0 dalam pertandingan grup B turnamen Bhayangkara Cup 2016 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Minggu (27/3) malam. Gol kemenangan Bali United tercipta melalui sundulan Yabes Roni pada menit 23 setelah mendapat bola liar di depan gawang PS Polri yang tidak mampu diantisipasi penjaga gawang Hery Prasetyo. Tertinggal satu gol, PS Polri tidak mengendurkan serangannya dan sempat terjadi jual beli serangan di area jantung pertahanan kedua kesebelasan dalam laga itu. Hingga wasit meniup peluit panjang babak pertama, skor sementara 1-0 untuk keunggulan tim tuan rumah. Memasuki babak kedua, PS Polri mendapatkan peluang emas melalui sundulan Wirahadi di menit 64 dan tendangan keras Gabriel Pulgaria pada menit 82. Namun keduanya masih bisa diantisipasi dengan baik oleh penjaga gawang Bali United Rully. Hingga wasit Iwan Sukoco asal Malang meniup peluit babak kedua, skor tetap bertahan 1-0 untuk kemenangan tim tuan rumah Bali United. Atas kemenangan itu, Bali United berhak lolos ke babak selanjutnya sebagai runner up grup B. Pemuncak klasemen sementara grup B turnamen Bhayangkara Cup 2016 ditempati Arema Cronus dengan tujuh poin, diikuti Bali United (6 poin), PS Polri (5 poin), Persija Jakarta (4 poin) dan juru kunci Persipura Jayapura (2 poin). “Saya ucapkan selamat kepada Bali United karena sudah memenangkan dalam laga ini dan berhak lolos ke babak selanjutnya,” kata Pelatih PS Polri Bambang Nurdiansyah. Bambang mengatakan, timnya bermain cukup baik, namun belum mampu memanfaatkan peluang yang ada sehingga lini pertahanan kecolongan dalam laga kali ini. Sementara, Pelatih Bali United Indra Sjafri mengatakan, anak asuhnya bermain sesuai arahan pelatih dan pihaknya optimistis ke depannya skuad tim berjulu Serdadu Tridatu ini dapat bermain lebih baik. “Kami melihat anak-anak sudah ada perkembangan pesat dalam koordinasi permainan dan mudah-mudahan ke depannya terus memetik hasil positif,” ujar Indra Sjafri.  Antara

Joglosemar | Insan Dipo Ferdias

PERSIS MENANG—Pemain tim Persis Solo (tengah) berebut bola dengan tim sepakbola PPLM (kiri) pada pertandingan uji coba di Stadion Manahan Solo, Minggu (27/3). Tim Persis Solo menang atas tim PPLM dengan skor 2-0.

Pemain Seleksi Belum Sesuai Harapan SOLO—Persis Solo kembali mendapat hasil positif saat melakoni laga uji coba. Menjamu PPLM Indonesia di Stadion Manahan, Solo, Minggu (27/3), skaud asuhan Agung Setyabudi meraih kemenangan 2-0. Namun demikian, para penggawa seleksi yang diturunkan saat uji coba, dinilai belum sesuai harapan. Dua gol kemenangan Laskar Sambernyawa terjadi pada babak pertama lewat Yanuar Ruspuspito di menit 9 dan Andrid Wibawa pada menit 20. Dari segi hasil, kemenangan ini semakin bagus dalam persiapan menuju Indonesia Soccer Championship (ISC) B. Namun, Caretaker Persis Solo, Agung Setyabudi tak puas dengan kualitas para pemain yang diseleksi. Dari tujuh pemain yang dimainkan sepanjang pertandingan, hanya dua yang akhirnya masih dipertahankan. Sementara lima pemain lainnya langsung diminta angkat koper lebih cepat. Mantan kapten Timnas Indonesia itu tak menyebut secara rinci siapa yang dicoret dan dipertahankan. Namun para pelamar yang mainkan para laga kemarin di antaranya Tom-

Hanya dua yang akan saya lihat lagi. Mereka posisi belakang semua. Agung Setyabudi Caretaker Persis Solo

my Rifka (eks PSM Makassar), Dedeyan Surdani (eks PSGC Ciamis), Arifin Genuni (eks Persiram Raja Ampat), Risman Maidullah (eks PPSM Magelang). “Hanya dua yang akan saya lihat lagi. Mereka posisi belakang semua. Yang lain saya pulangkan hari ini (kemarin, red). Biar mereka juga segera bisa cari tim lain,” terang Agung saat ditemui usai pertandingan. Selain dua pemain yang dipertahankan, masih ada tiga pelamar lagi yang belum dimainkan. Disampaikan Agung, performa para pemain itu akan dilihat pada laga uji coba selanjutnya. “Saya juga masih butuh pemain depan. Tapi yang kualitasnya jauh lebih baik dari pemain yang ada sekarang,” tutur Agung. Tak Kecewa Direktur Olahraga PT Persis Solo Saestu, Totok Supriyanto

mengaku belum menyiapkan agenda uji coba selanjutnya. Persik Kediri yang diharapkan bisa bertandang ke Solo, Minggu (3/4) menyatakan belum siap. “Sepekan ini penilaian pemain dari latihan dulu. Kalau agenda uji coba belum ada. Tapi belum tahu kalau nanti ada tawaran datang,” ucap Totok. Sementara itu, Pelatih PPLM Indonesia, Maman Suryaman mengaku tak kecewa dengan kekalahan yang dialami anak asuhnya tersebut. Menurut Maman, dua gol yang tercipta pada awal babak pertama lebih dikarenakan para pemain masih demam panggung. “Baru pertama ini kami melawan tim senior. Biasanya yang jadi lawan tim U-21 dan U-23. Jadi ya agak gugup di awal permainan. Tapi di babak kedua sudah lebih berkembang,” kata Maman.  Nofik Lukman Hakim

Persis Muda Ditahan Imbang Persiwi SOLO—Persis Muda Solo hampir saja mempermalukan Persiwi Wonogiri dalam laga uji coba di Stadion Pringgondani Wonogiri, Minggu (27/3) sore. Persis Muda sempat unggul lebih dulu lewat Gilang Cakra di menit 25, namun Persiwi menyamakan kedudukan lewat titik penalti di akhir laga. Hasil imbang ini tetap menjadi catatan positif Persis Muda dalam laga tandang. Pasalnya, selama ini Zakariyya Anwar dan kawan-kawan hanya menggelar laga uji coba di kandang sendiri. “Sebenarnya kami bisa saja meraih kemenangan. Karena permainan lebih dikuasai anak-anak. Tapi memang kendalanya sama. Banyak peluang yang gagal dimanfaatkan jadi gol,” terang Asisten Pelatih Persis Muda, Guntoro Tri Prasetyo kepada Joglosemar, Minggu (27/3) malam. Kendala penyelesaian akhir jadi problem klasik Persis Muda. Pada uji coba lawan Tunas Jogja, Jumat (25/3) lalu, barisan depan juga banyak membuang peluang. Namun,

Guntoro menyoroti performa Gilang. Dalam dua laga, jebolan Persis Junior 2014 itu mencetak tiga gol. “Gilang memang progresnya bagus. Terutama bila dilihat dari produktivitas golnya. Kami berharap catatan ini bisa diikuti para pemain lain,” tutur adik kandung caretaker Persis, Agung Setyabudi tersebut. Bukan dua peserta Liga Nusantara (Linus) 2016 itu saja yang bermain imbang. Persiharjo Unsa Asmi Solo Baru juga bermain imbang 1-1 lawan klub lokal, PS Mars di Stadion Sriwedari Solo. Pelatih Persiharjo, Tithan Suryata mengaku tak kecewa dengan hasil tersebut. Pada laga ini, dia memberi porsi lebih pada para pemain seleksi. Tengah pekan ini timnya mengagendakan uji coba sekaligus pencoretan pemain. “Mayoritas pemain masih muda. Jadi butuh jam terbang yang lebih tinggi. Nanti keputusan pencoretan pemain akan saya lakukan di laga selanjutnya,” ucap Tithan.  Nofik Lukman Hakim

Karate Tradisional ISI Surakarta Cup II

Empat Atlet Bawa Sulteng Juara Umum SOLO—Kontingen Sulawesi Tengah sukses merebut predikat juara umum dalam ajang kejuaraan terbuka Karate Tradisional Junior Antarklub/ Dojo ISI Surakarta Cup II 2016 yang digelar Sabtu-Minggu (26-27/3). Hanya berkekuatan empat atlet junior, Sulteng sukses membawa pulang enam emas dan dua perak. Koordinator Federasi Karate Tradisional Indonesia (FKTI) Sulteng, Freddy Lumeno menuturkan, keikutsertaan atlet Sulteng di ajang ISI Surakarta Cup tersebut adalah kali pertama. Namun dengan persiapan yang dilakukan selama lima bulan, pihaknya menyebut atlet yang dibawa semuanya adalah atlet terbaik Sulteng. “Kami memang sengaja membawa atlet terbaik kami. Mereka sudah melalui seleksi mulai dari tingkat kabupaten hingga provinsi. Karenanya mereka memang atlet terbaik kami,” terang Freddy yang juga pelatih karate tradisional Sulteng, seusai prosesi penerimaan trofi juara, Minggu (27/3). Ditambahkan Freddy, keempat atletnya tersebut diturunkan di delapan nomor, dengan masing-masing atlet diikutkan di dua nomor. “Awalnya kami menargetkan bisa membawa pulang delapan emas. Namun ternyata ada dua yang meleset, yaitu di

Joglosemar | Insan Dipo Ferdias

KARATE—Peserta tengah mengikuti Kejuaraan Terbuka Karate Tradisional Antar Jodo ISI Surakarta Cup II di kampus setempat, Solo, Minggu (27/3). nomor kumite usia 8-9 tahun dan kata usia 10-11 tahun yang hanya dapat perak. Tapi hasil ini sudah juga tidak mengecewakan,” ujarnya. Sementara dikatakan Ketua Pelaksana Kejuaraan, Sumedi Santoso, jalannya kejuaraan terbuka karate tradisional di tahun kedua tersebut berlangsung lancar. Bahkan dari peserta mengalami peningkatan kualitas maupun kuantitas. “Tentang wakil Sulteng yang langsung merebut juara umum juga tidak mengherankan, lantaran mereka menurunkan atlet terbaik mereka dan persiapan mereka lumayan matang. Berbeda dengan perwakilan

lain yang membela dojo atau klub masing-masing,” kata Sumedi. “Selain itu jika melihat sebaran hasil medali sebenarnya juga merata. Tidak ada yang benar-benar dominan,” tambahnya. Usai kejuaraan tersebut, UKM Karate Tradisional ISI Surakarta selanjutnya akan menggelar ujian gashuku dan sertifikasi pelatih pada 31 Maret. “Kami juga mempersiapkan atlet untuk mengikuti ajang kejuaraan di Semarang bulan Agustus dan kejurnas Menpora Cup di Kaltim pada Oktober mendatang,” tukasnya.  Agni Vidya P

Angga/Ricky Hanya Runner Up di Selandia Baru JAKARTA—Pasangan bulu tangkis ganda putra Indonesia Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi menempati posisi runner-up dalam turnamen New Zealand Open 2016 setelah kalah dari pasangan Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol pada putaran final.Angga/Ricky kalah dengan skor 18-21, 14-21 dari lawannya yang merupakan unggulan kedua itu selama 37 menit pertandingan. Jadi satu-satunya wakil Merah Putih di babak final, pasangan Indonesia sejak awal permainan telah mendominasi game pertama dan menekan Ko/Shin 5-3, 10-7, 12-9, hingga 18-16. Tapi jelang akhir game pertama, Angga/Ricky tersalip 18-18 dan akhirnya kalah 18-21. Penampilan ganda Merah Putih melorot pada game kedua dan sering tertinggal mengejar poin hingga akhirnya pertandingan usai dengan poin 14-21. Atas hasil tersebut, Angga/ Ricky mengaku banyak membuat kesalahan-kesalahan yang tidak perlu, terutama di game pertama saat mereka sudah memimpin. “Kami memang banyak melakukan unforced errors di game pertama, padahal sudah leading,” ujar

Angga saat dihubungi dari Jakarta. “Power Ko/Shin memang sangat kencang, tapi seharusnya kami bisa menghadapi, sayangnya kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Sebagai bahan evaluasi, kami harus memperkuat pertahanan kami agar lebih rapat,” tambah Angga seperti dikutip dari laman badmintonindonesia, Minggu (27/3). Dalam daftar kualifikasi Olimpiade Rio 2016 cabang bulu tangkis, Angga/Ricky menempati peringkat 15 dengan total poin 49.014. Mereka masih harus mengejar hingga peringkat delapan jika ingin lolos dalam pesta olahraga tertinggi di dunia itu. Dengan kekalahan Angga/Ricky, maka Indonesia akhirnya tanpa gelar juara di Selandia Baru. Selain ganda putra yang jadi milik pasangan Korea, tunggal putri Korea Sung Ji Hyun juga berhasil naik podium juara. Sementara juara ganda campuran jadi milik pasangan Malaysia Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying. Huang Yuxiang asal Tiongkok meraih juara tunggal putra, dan ganda putri jadi milik pasangan Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.  Antara | Agni Vidya P


SENIN, 28 MARET 2016

SPORT

www.joglosemar.co

Dzsudzsak Gagalkan Kemenangan Kroasia Kami bermain menyerang pada babak pertama namun pada babak kedua kami sedikit mundur dan Hungaria lebih banyak menguasai bola Ante Cacic Pelatih Kroasia

Balasz Dzsudzsak Reuters | Laszlo Balogh

BUDAPEST— Tendangan bebas dari kapten Balasz Dzsudzsak membawa Hungaria bermain imbang 1-1 dengan sesama peserta Piala Eropa 2016, Kroasia, pada Sabtu (27/3). Gol Kroasia dihasilkan oleh Mario Mandzukic pada menit ke-29. Mandzukic memanfaatkan umpan dari Ivan Perisic. Dzsudzsak nyaris menyamakan kedudukan ketika tembakan mendatarnya pada menit ke-36 melebar. Tim tuan rumah me-

nambah tekanan pada babak kedua dan Dzsudzsak tidak menyia-nyiakan peluang berikutnya untuk membuat gol. Dia melepaskan sepakan ke sudut gawang dari jarak 22 meter pada menit ke-79. “Kami bermain menyerang pada babak pertama namun pada babak kedua kami sedikit mundur dan Hungaria lebih banyak menguasai bola,” kata pelatih Kroasia Ante Cacic. Pelatih Hungaria Bernd Storck berpikir timnya layak mendapatkan hasil imbang. “Saya mengharapkan lebih dari tim saya pada babak pertama, lebih banyak peluang,” paparnya. “Pada babak kedua kami mendapatkan lebih banyak kesempatan, bermain lebih baik dan itu membuat saya senang karena kami bermain melawan tim yang berkualitas,” lanjutnya. Pada pertandingan lain, Austria memasukkan dua gol pada 13 menit pertama saat mereka menang 2-1 atas Albania, Sabtu (27/3) waktu setempat. Austria dan Albania adalah dua tim yang bakal tampil di putaran final Euro 2016 di Perancis. Marc Janko dan Martin Harnik mencetak gol bagi Austria. Janko berlari mengejar operan Zlato Junuzovic, yang sempat dihentikan oleh seorang pemain bertahan namun mampu mengirim bola melewati kiper Etrit Berisha pada menit keenam. Ini merupakan gol ke26 sang penyerang sarat pengalaman dari 51 pertandingan internasionalnya. Tujuh menit kemudian kiper tuan rumah Robert Almer mengirim bola sapuan, namun bola bisa direbut Harnik yang melaju hingga akhirnya mampu menaklukkan Berisha. Albania membalas dua menit setelah turun minum ketika Ermir Lenjani merangsek melewati barisan pertahanan Austria untuk melepaskan tembakan yang melewati sela-sela Almer. Pada babak kedua, Albania banyak menguasai bola dan memberikan Austria masa-masa sulit tapi tak ada gol penyeimbang yang tercipta. Albania menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain ketika Ergys Kace diusir keluar lapangan pada menit ke-78 karena menginjak pergelangan kaki Aleksandar Dragovic.  Antara

The Three.........................................................................................sambungan dari Hal 13 Manajer Inggris, Roy Hodgson mengatakan dirinya tak mau terlalu terbawa suasana, tak ingin jemawa, meski timnya baru saja menang di kandang Jerman. Menurut Hodgson, pasukan St George Cross harus tetap membumi. Hodgson mengingatkan timnya untuk tak cepat-cepat besar kepala karena sukses menaklukkan tim juara Piala Dunia 2014 dan salah satu favorit juara di Piala Eropa 2016. “Saya agak khawatir semua kritik yang kami terima di masa sebelumnya akan mendadak dilupakan. Tim ini tentunya masih dalam proses,” ujar Hodgson.

“Saya ingin mereka tetap lapar, terus belajar dari kesalahan-kesalahan,” imbuhnya. Hodgson menuturkan mereka menang dalam sebuah laga persahabatan bukan pertandingan kompetitif. “Kita harus berhati-hati dalam melihat nilai pentingnya. Kalau kami kalah 2-3 dan Jerman mencetak gol di menit akhir, saya tak akan terlalu kecewa. Saya akan tetap senang dengan cara main kami. Kami punya banyak pemain yang baru menjalani pertandingan kedua atau ketiganya,” kata Hodgson. Terpisah, pelatih Tim-

nas Jerman, Joachim Loew mengakui gol penyerang timnas Inggris, Jamie Vardy sangat sulit untuk diantisipasi. Dilansir dari Daily Mail, Loew juga mengakui jika timnas Jerman bermain kurang dinamis dan kehilangan kontrol. “Saya pikir kami bermain kurang dinamis dan kehilangan kontrol,” kata Loew. Loew mengatakan timnas Inggris layak untuk memenangkan pertandingan. “Inggris pantas memenangi pertandingan. Tentunya menjengkelkan membuang keunggulan dua gol, tapi itulah yang terjadi,” ucap Loew di situs resmi Asosiasi Sepakbola Jerman

(DFB). Pada laga itu, Jerman tampil lebih dominan dengan penguasaan bola mencapai 63%. Namun, Inggris bermain efektif dengan menciptakan lebih banyak peluang. Dari 19 percobaan mencetak gol yang dibuat Inggris, enam di antaranya tepat sasaran. Sementara Jerman cuma membuat 10 percobaan mencetak gol dan dua yang mengarah ke gawang, “Kami punya banyak masalah dalam menyerang dari lini tengah. Ada terlalu banyak ruang karena organisasi kami buruk,” katanya.  Tribunnews | Detik

Posisi Rooney..................................................................................sambungan dari Hal 13 Setelah pasukan Roy Hodgson tertinggal 0-2 dari sang juara dunia, dua pencetak gol terbanyak Liga Utama Inggris musim ini Jamie Vardy (Leicester City) dan Harry Kane (Tottenham), mempu membuat gol untuk menyamakan skor. Eks kapten Timnas Jerman Lotthar Matthaues, menyebut pemain muda Dele Alli sebagai pemain terbaik di pertandingan tersebut. Alli memainkan peran “nomor sepuluh” di

belakang penyerang utama. Posisi ini belakangan menjadi posisi paling efektif bagi Rooney. Ketika bermain sebagai penyerang tunggal, kapten Manchester United itu sering terlihat terisolir dan kadang frustrasi dengan minimnya pasokan bola. Kondisi itu membuat Rooney kerap turun terlalu jauh untuk mencari bola. “Saya merupakan penggemar berat Wayne Rooney, namun hari ini kita tidak merindu-

15

kannya di permainan,” kata Matthaeus. Sementara legenda Inggris, Geoff Hurst, meyakini Vardy dapat menjadi pemain kejutan pada Piala Eropa mendatang di Perancis. “Ia datang dari antah berantah, sosok yang sangat rendah hati yang sangat bijaksana, sangat cerdas,” kata Hurst yang trigolnya membawa Inggris memenangi final Piala Dunia 1966 atas Jerman Barat. “Baik Harry Kane atau Vardy tentu layak menda-

patkan tempat mereka (di timnas) dengan musim yang telah mereka lalui. Dan Alli memberi dampak bukan hanya di level klub namun di (level) internasional,” ujarnya. Dengan 51 gol internasional, Rooney merupakan pencetak gol terbanyak bagi Inggris. Dia sudah 109 kali memperkuat timnas dan berada pada posisi keempat dalam daftar rekor pemain terbanyak membela tim Tiga Singa.  Antara

Juve Pagari Dybala TURIN—Juventus segera memagari gelandang kreatif mereka Paulo Dybala dari incaran sejumlah klub besar. Dilaporkan situs Calciomercato, manajemen La Vecchia Signora mulai bernegosiasi dengan agen Dybala perihal perubahan gaji untuk pemain berusia 22 tahun itu, agar yang bersangkutan tidak mudah tergoda oleh rayuan klub-klub top yang mampu menawarinya uang lebih besar. Sebab, kabarnya pemandu bakat dari Barcelona, Bayern Munich, Manchester City, dan Paris St Germain, terus memantau perkembangan pesepakbola asal Argentina itu. Dybala dibeli Juve dari Palermo pada

musim panas lalu seharga 32 juta euro. Ia dikontrak sampai Juni 2020 dengan bayaran 3 juta euro per musim. Dengan sensasi yang dibuat Dybala sejauh ini yaitu mencetak 18 gol plus delapan assist dari 40 pertandingan membuat harga pemain itu melambung. Juve kemungkinan akan menaikkan gajinya paling tidak sampai 4 juta euro per musim, di luar bonus-bonus. Kabarnya pihak Juve tidak keberatan dengan permintaan tersebut. Saat ini batasan gaji tertinggi pemain di Juventus adalah 5,5 euro per tahun yang di antaranya dimiliki oleh Paul Pogba.  Detik

Reuters | Giorgio Perottino

Chelsea Minati Radja Nainggolan

ROMA—Gelandang asal sea, sedangkan Conte adaBelgia, Radja Nainggolan, lah figur yang diyakini akan menjadi salah satu pemain menjadi manajer Si Biru yang banyak diminati pada mulai musim depan. Conte memerlukan seomusim transfer mendatang. Setidaknya dua tim memi- rang gelandang yang sangat nati pemain yang memiliki disiplin dalam bertahan, darah Indonesia itu, yakni seiring dengan munculnya dugaan Nemanja Matic akan Juventus dan Chelsea. Stamford Gelandang AS Roma itu meninggalkan memang cukup lama diincar Bridge, dan John Obi Mikel Si Nyonya Tua, apalagi sejak akan dilepas. Setelah merintis kariermereka khawatir akan kehinya bersama Piacenza dan langan Paul Pogba. Namun, akhir-akhir ini Cagliari, Nainggolan berhaarah Nainggolan berpo- sil menaikkan reputasinya sebagai salah satu getensi pindah ke London, landang terpandang menyusul adanya kesemenjak membetertarikan Chelsea la Roma pada Jakepada pemain nuari 2014. Hingitu. Dilansir mega kini posisinya dia-media Inggris, di skuat I Lupi tak The Blues menyitergoyahkan.  apkan dana yang akan sulit ditolak Tribunnews Roma yaitu 35 juta poundsterling. Adalah Antonio Conte yang konon telah merekomendasikan Nainggolan kepada diReuters | Max Rossi reksi Chel-

Gol Kane.....................................................sambungan dari Hal 13 Uniknya Kane mencetak gol itu dengan gaya “Cruyff Turn”, sebuah gaya gocekan yang kerap dilakukan legenda Belanda, Johan Cruyff. Cruyff sendiri baru saja meninggal dunia, Kamis (24/3) lalu. Kane melakukan gerakan mengelabui dua pemain lawannya dengan memutar balik tubuhnya, sebelum melanjutkan aksinya dan melepaskan tendangan ke tiang jauh yang tak bisa dihentikan kiper Manuel Neuer. Cruyff sendiri dikenal memiliki sebuah trade mark, yakni gerakan ber-

putar untuk memperdaya lawan yang menjaganya. “Sebuah gaya lama Cruyff? Secuil dedikasi (untuk dia), mungkin,” ucap Kane saat disebutkan wartawan mengenai proses golnya itu, seperti dilansir Guardian. Dilansir dari Football Fancast, Kane mengatakan timnas Inggris bermain sangat gemilang dengan menciptakan banyak peluang. “Kami bermain gemilang dan berhasil mencipatakan banyak peluang. Kami memang pantas menang dalam pertandingan ini,” tambahnya. Kendati demikian, Kane

meminta rekan-rekannya tetap tenang meski berhasil mengalahkan Jerman. “Kami tidak pernah menyerah untuk meraih kemenangan di pertandingan itu,” kata Kane. “Malam itu adalah malam yang hebat dan aku berharap semua tetap tenang,” tambahnya. Bagi Kane, gol yang dihasilkan kemarim merupakan yang keempat yang ia ciptakan untuk timnas Inggris, dari sembilan pertandingan. Diperkirakan dia akan penyerang utama The Three Lions di Piala Eropa 2016.  Tribunnews

Vardy Buktikan..........................................sambungan dari Hal 13 Vardy terjun dari bangku cadangan menggantikan Danny Welbeck, dia langsung mencetak gol kedua untuk The Three Lions setelah memanfaatkan umpan Nathaniel Clyne. “Jika Anda jadi pemain cadangan, Anda pasti ingin turun ke lapangan dan memberi dampak secepat mungkin. Saya berhasil melakukan itu, dan kami pun kemudian menang,” ucapnya. Gol pertamanya bersama tim nasional itu, dikatakan dia, sebagai titik tertinggi di musim ini. “Ya

saya pikir begitu, ini titik tertinggi musim saya,” ucap Vardy kepada ITV Sport. Pada pertandingannya yang kelima dalam balutan seragam The Three Lions, Vardy mencetak satu gol ke gawang Jerman. Golnya itu menyamakan kedudukan menjadi 2-2, sebelum Eric Dier membuat Inggris pulang dengan membawa kemenangan 3-2 dari laga persahabatan tersebut. Vardy sukses menjadi top skorer Leicester dengan mengukir 19 gol yang membuat The Foxes kokoh

dipuncak klasemen Liga Primer Inggris. “Saya mencoba membuat dampaknya dan saya telah lakukan itu, kami memenangi pertandingan,” terangnya. Vardy menjadi pemain Leicester City pertama yang menyumbangkan gol untuk timnas Inggris sejak Gary Lineker melakukannya pada Juni 1985. Pujian juga diberikan oleh pelatih Jerman Joachim Loew yang mengatakan gol indah Jamie Verdy tak akan bisa dihalau pemain manapun.  Tribunnews | Detik

Cinta Pertama..................................................................................................................................................................................................sambungan dari Hal 13 Nah, saat mengikuti Asmir ke London, Nicole semakin menemukan passion-nya dalam berkuda. Dia mendalami tunggang

serasi, jenis lomba berkuda yang dipertandingkan secara internasional. Karena awalnya sudah akrab dengan kuda, Nicole pun

tak kesulitan mendalami tunggang serasi. Kini Nicole sudah beberapa kali mengikuti kejuaraan internasional berkuda tunggang

serasi. Saat di Inggris itu pula, karier Nicole sebagai atlet berkuda kian moncer. Sebagai bukti kesuksesan,

Nicolle mendapat kesempatan menjadi duta sebuah produsen pakaian berkuda, Ariat. “Saya bangga dan ter-

hormat didapuk menjadi duta Ariat. Sebuah merek ternama yang memproduksi perlengkapan kompetisi berkuda, yang selalu

memadukan fashion dan penampilan,” ujar ibu satu anak ini seperti dilansir laman Everything Horse, Jumat (25/3).  Tribunnews


16

SEHAT & BUGAR

SENIN, 28 MARET 2016

www.joglosemar.co

Detik

Cookinghacks.com

Lima Manfaat Cokelat Hitam

D

ark chocolate atau cokelat hitam biasanya terbuat dari 60 persen biji tanaman kakao memiliki warna yang lebih tua atau gelap, serta rasanya yang sedikit ada rasa pahit cokelat yang khas. Makanan yang lezat dan banyak digemari sebagai kudapan ini ternyata memiliki banyak manfaat. Berikut lima manfaat sehat cokelat hitam. 1. Kesehatan Jantung Studi telah menunjukkan bahwa makan sejumlah kecil cokelat hitam, yaitu hanya dua atau tiga kali setiap minggu bisa membantu menurunkan tekanan darah. Dark chocolate berkhasiat meningkatkan aliran darah, dan membantu mencegah pembentukan gumpalan darah. Makan coklat hitam juga bisa mencegah arteriosclerosis (pengerasan pembuluh darah). 2. Tingkatkan Fungsi Kognitif Otak Makan dark chocolate akan meningkatkan aliran darah ke otak serta jantung, sehingga dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif. Dark chocolate mengandung beberapa senyawa kimia yang menghasilkan efek positif pada mood dan kesehatan kognitif. Dark chocolate juga mengandung kafein, namun kadarnya lebih sedikit daripada kopi. 3. Kontrol Gula Darah Dark chocolate membantu menjaga pembuluh darah sehat, sehingga sirkulasi darah tidak terganggu agar terlindungi dari diabetes tipe 2. Dark chocolate termasuk makanan dengan indeks glikemik rendah, yang artinya tidak akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang tinggi. 4. Kaya Antioksidan Antioksidan berguna untuk membantu membebaskan tubuh dari radikal bebas, yang merupakan penyebab utama kerusakan oksidatif pada sel. Radikal bebas juga ikut andil dalam proses penuaan dan dapat menjadi penyebab penyakit kanker. Jadi makan makanan yang kaya akan antioksidan seperti dark chocolate akan melindungi dari berbagai jenis kanker dan bisa memperlambat tanda-tanda penuaan.

Dokter

5. Tinggi Vitamin dan Mineral Studi telah menunjukkan makan sejumlah kecil cokelat hitam, yaitu hanya dua atau tiga kali setiap minggu bisa membantu menurunkan tekanan darah. Dark chocolate berkhasiat meningkatkan aliran darah, dan membantu mencegah pembentukan gumpalan darah. Makan coklat hitam juga bisa mencegah arteriosclerosis (pengerasan pembuluh darah).  Tribunnews

Katarak Bisa Terjadi pada Anak Muda dan Bayi

M

ata yang berfungsi sebagai indera penglihatan memiliki peran besar dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Jika terjadi gangguan pada mata tentu akan berdampak pada kelancaran beraktivitas. Karenanya, orang-orang selalu menjaga agar matanya selalu sehat. Mata juga termasuk organ yang mudah terserang penyakit maupun gangguan penglihatan. Mulai dari rabun dekat dan jauh, hingga katarak. Katarak adalah sebuah kelainan mengeruhnya lensa mata. Di mana lensa mata yang normal berwarna bening, namun pada kasus katarak lensa itu berubah menjadi keruh. Dokter Umum RS Kasih Ibu Surakarta, dr Hendrata Sulistyo mengungkapkan, tingkat kekeruhan pada lensa mata hingga saat ini belum bisa diketahui secara pasti. Hanya saja, ada beberapa faktor risiko yang selama ini ditemukan pada para pasien. “Faktor risiko paling tinggi adalah proses penuaan. Di mana, semakin tua usia maka kualitas lensa manusia juga akan ikut menurun. Oleh karena itu, pasien terbanyak untuk penderita katarak memang berasal dari kalangan orang tua,” ujar dia kepada Joglosemar, kemarin. Tua di sini identik dengan usia di atas 50 tahun. Dan memang banyak ditemukan pada kasus-kasus katarak di Indonesia. Faktor risiko bagi penyakit katarak lainnya adalah paparan sinar matahari yang cukup lama. Ini biasanya dialami oleh para petani dan nelayan yang terpapar sinar matahari dalam intensitas cukup tinggi dibandingkan dengan profesi lainnya. “Katarak juga bisa muncul akibat seseorang

Lindungi dan Periksa Mata secara Rutin

Bukan karena proses penuaan, tapi faktor lainnya. Di antaranya ada riwayat katarak di dalam keluarganya, paparan sinar matahari, trauma, hingga asap rokok.

katarak. Bukan karena proses penuaan, tapi faktor lainnya. Di antaranya ada riwayat katarak di dalam keluarganya, paparan sinar matahari, trauma, hingga asap rokok. Jadi, jangan kita anggap enteng faktor-faktor yang mempercepat seseorang menderita katarak,” kata dia. Apalagi, selama ini katarak memang tidak menunjukkan gejala khusus dan proses terjadinya perlahan serta membutuhkan waktu. Di mana, pasien pda umumnya tidak menyadari jika dirinya menderita katarak. Pasien hanya merasakan kualitas penglihatannya yang mulai buram, mata lebih sensitif terhadap cahaya, dan terjadi penglihatan ganda/dobel. “Masyarakat menilai jika gejala-gejala itu hanyalah mata lelah. Tapi sebenarnya itu adalah gejala katarak yang tidak disadari. Sayangnya, masyarakat baru mulai sadar ketika kondisinya sudah mulai parah,” ujar dia. Jalan satu-satunya yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan operasi penggantian lensa dengan lensa buatan. Tentunya, kualitasnya berbeda dengan lensa alami, namun langkah tersebut paling tidak akan membantu pasien dalam melihat dan beraktivitas seperti biasa.

menderita penyakit tertentu, misalkan Diabetes Melitus (DM), dan pengguna obat jenis kortikosteroid dalam jangka waktu lama,” papar dia. Dikatakan dr Hendrata, faktor-faktor tersebut tentunya harus mendapatkan perhatian dari masyarakat. Dengan harapan, angka penderita katarak di Indonesia bisa menurun atau bahkan hilang. “Yang juga tidak bisa dianggap remeh adalah faktor trauma pada mata, riwayat keluarga yang terkena katarak, serta paparan asap rokok. Di mana, hal itu bisa membuat risiko seseorang menderita katarak lebih besar,” ujar dia. Tak Sadar Melihat faktor-faktor risiko tersebut, tentunya kita tidak boleh terlena. Meskipun kasus katarak paling banyak diderita oleh orang tua atau lanjut usia (lansia), namun ternyata juga tidak menutup kemungkinan anak muda terjangkit penyakit yang sama. Hendrata menyebutkan, kasus katarak pada anak muda juga tidak sedikit. Bahkan ada juga kemungkinan bayi menderita penyakit itu. “Anak muda dan bayi bisa juga terjangkit

S

alah satu faktor risiko penyakit katarak adalah intensitas paparan sinar matahari yang sangat tinggi. Oleh karena itu, cara untuk memperlambat/ mengantisipasi timbulnya katarak adalah dengan membatasi mata terkena paparan sinar matahari. Namun, bukan berarti kita tidak boleh beraktivitas di luar rumah. Melainkan lebih pada meminimalisir paparan sinar

 Murniati

matahari. Caranya dengan menggunakan pelindung mata dan wajah dari sinar matahari. “Bisa dengan memakai topi saat di luar rumah atau dengan kacamata anti UV. Dengan begitu, maka sinar matahari tidak mengenai mata kita secara langsung,” ujar Dokter Umum RS Kasih Ibu Surakarta, dr Hendrata Sulistyo. Selain itu, masyarakat di-

onsultasi esehatan

M

an dengan selalu menjaga kebersihan luka. Beri cairan antiseptik, mandi teratur, dan bersihkan daerah kemaluan setelah buang air dengan baik. Jika tidak dibersihkan bisa menimbulkan pada bekas luka. 6. Jangan risau jika bekas luka terasa kencang dan gatal. Proses penyembuhan luka mengakibatkan luka terasa kencang dan gatal. Lebih baik luka cukup dibersihkan saja. 7. Jangan panik jika berkeringat berlebih. Menyusui akan merangsang pengeluaran hormon oksitosin untuk kontraksi otot rahim agar

mengecil sehingga ini membuat otot jantung memompa lebih kuat seperti olahraga hingga berkeringat. 8. Banyak bergerak setelah memungkinkan. Lakukan secara bertahap dan ini akan membantu mempercepat proses pemulihan. 9. Sebaiknya jangan berhubungan seks terlebih dulu. Tubuh kita butuh waktu untuk pulih, begitu pula organ seksual. Tunggulah dulu empat-enam bulan pascamelahirkan. Itulah beberapa langkah yang bisa kita tempuh untuk segera pulih dari operasi caesar.  Tribunnews

imbau untuk melakukan pemeriksaan mata secara rutin. Apalagi, jika seseorang sudah memakai kacamata plus atau minus dan terjadi perubahan lensa secara drastis. “Periksakan mata Anda secara rutin atau ketika mengalami gejalagejala tidak sehat. Dengan demikian, katarak bisa diantisipasi dengan pemberian obat dan tidak sampai harus dilakukan operasi penggantian lensa,” katanya.  Murniati

K

Tips Cepat Pulih Usai Caesar elahirkan dengan cara operasi caesar berbeda dengan melahirkan dengan cara normal. Kita akan mengalami berbagai hal yang lebih kurang nyaman ketika caesar dibanding melahirkan normal. Meski demikian, seperti dilansir dari buku 200 Tips Ibu Smart Anak Sehat, ada beberapa trik pulih cepat setelah operasi caesar. Berikut di antaranya: 1. Istirahat cukup, minimal harus tidur delapan jam sehari untuk memulihkan kondisi. 2. Minum yang cukup, supaya tidak sembelit pascamelahirkan. 3. Minta saran bidan atau perawat untuk posisi menyusui yang nyaman. 4. Kehamilan dan persalinan menyebabkan perubahan dan psikologi ibu. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter psikolog. 5. Rawat bekas luka jahit-

dr Hendrata Sulistyo Dokter Umum RS Kasih Ibu Surakarta

Bagi Anda yang memiliki keluhan atau pun pertanyaan seputar kesehatan dan seks, silakan kirim ke e-mail harianjoglosemar@gmail.com atau SMS di nomor 087735001497, caranya ketik JOGLO (spasi) KSK (spasi) pertanyaan. Tim dokter dari Rumah Sakit (RS) PKU Muhammadiyah Surakarta akan menjawab keluhan Anda.

Emboli Air Ketuban

D

ok, saya sempat membaca artikel soal emboli air ketuban. Yang ingin saya tanyakan, resiko emboli air ketuban lebih tinggi pada persalinan normal atau operasi caesar? Terima kasih. 085647xxxxxxx Jawab: Emboli air ketuban adalah sebuah kondisi di mana air ketuban dan partikelnya masuk ke dalam pembuluh darah. Ini tidak bisa diprediksi dan sangat berbahaya bagi keselamatan ibu. Untuk resikonya, baik persalinan normal atau operasi caesar sebenarnya sama-sama tinggi. Ini terjadi karena saat persalinan pembuluh darah bisa terbuka dan air ketuban serta partikelnya bisa masuk. dr Soffin Arfian, SpOG Dokter Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan RS PKU Muhammadiyah Surakarta

Stok Darah UUD PMI Kota Surakarta 25 Maret 2016 Pukul 14.30 A 257

B 427

O 867

AB 178

Info : PMI Kota Surakarta (0271) 646505

Joglosemar | Murniati

mereka yang mengonsumsi cukup vitamin C memiliki risiko sepertiga lebih rendah dari katarak, selama penelitian selama 10 tahun. Namun peneliti mengingatkan bahwa manfaat ini bisa didapat jika vitamin C dikonsumsi dari asupan alami, bukan dari suplemen saja. Menurut peneliti, studi ini adalah yang studi pertama yang menunjukkan bahwa diet dan gaya hidup juga memainkan peran penting dalam pengembangan katarak. Mereka yakin genetika berperan 35 persen risiko pengembangan katarak, sedangkan diet dan faktor lingkungan lainnya memiliki peran hingga 65 persen. Hammond dan timnya juga menjelaskan bahwa cairan di dalam mata biasanya tinggi akan vitamin C, dengan fungsi membantu mencegah oksidasi yang mengarah ke lensa mata. Nah, konsumsi cukup vitamin C diyakini dapat meningkatkan jumlah vitamin dalam cairan mata, sehingga memberikan perlindungan ekstra terhadap risiko katarak. 

Informasitips.com

K

onsumsi buahbuahan yang kaya akan vitamin C tak hanya menjauhkan kita dari risiko flu. Risiko katarak juga bisa menurun dengan diet tinggi vitamin C. Seperti disampaikan oleh Dr Christopher Hammond dalam jurnal Ophthalmology, konsumsi cukup vitamin C dapat membantu menurunkan risiko katarak. “Meskipun katarak mungkin tidak bisa sepenuhnya dicegah, tapi setidaknya diet ini dapat menunda timbulnya penyakit tersebut. Jika sudah terkena, konsumsi tinggi vitamin C juga dapat membuat kondisi katarak tersebut tak cepat memburuk secara signifikan,” tutur Hammond, Minggu (27/3). Hammond menyatakan, katarak umumnya memang terjadi secara alami seiring pertambahan usia dengan gejala awal berupa lensa mata menjadi keruh. Dalam studi ini dilibatkan lebih dari 1.000 wanita berusia 60 tahun di Inggris. Para peneliti menemuk a n bahwa

Anakvidoran

Vitamin C Kurangi Risiko Katarak


17

SENIN, 28 MARET 2016 | INFO BIZ

Ik an Bar s Ko om

LOWONGAN KERJA SERBA-SERBI OTOMOTIF PEMBIAYAAN KEHILANGAN JUAL BARANG & JASA PENGOBATAN PELUANG USAHA

TOKCER

HUBUNGI : 0271-9126313, 0271-717141 (Bag. Iklan) Fax. 0271-741696 EMAIL : iklanjs@yahoo.com WAKTU PENERMAAN IKLAN : Senin - Jumat S/d Pkl. 16.00 WIB, Sabtu s/d 12.00 WIB

PERAWATAN TUBUH

RUMAH DIKONTRAK

SEDOT WC/LIMBAH “DAFFA JAYA� Tangki2700 Liter,Bersih,Mesin Canggih, Layanan Tiap Hari 24Jam,085107928000

PLUTO SPA & SHIATSU,Trad Massage, Sauna,Whirlpool,Body Reflexology,Ruko Soba Square JC26/ 085100998568

DIKONTRAKKAN RUMAH JL.Mega Permai I/04,Ngabean-Kartasura.Hubungi: 085.293.126.540

(JS6405)- 3

(JS6451)- 3

(JS6485)- 3

KOMPUTER SPESIALIS REFILL TINTA Toner Printer Black & Color,Bergaransi:AFTEK-Jl.Mr. Sartono 57/08122747815/853572 (JS6470)- 3

_________________________

LANGSING TANPA DIET(1-3 3kg Dalam 10 Hari) Aman,Alami,Bergaransi.Telp: 081329511773 / 087835077772 (JS6527)- 3 _________________________

SIVA 081.228.766.28,Massage, Kebugaran,Muda,Ramah,Cantik.24 Jam.Dipanggil (JS6424)- 3

KOST APARTMN StudioParagon(3,5Jt/Bln) Minim 3Bln.DP 1Bln:Nini-082324417998/ Sigit-081325215078/Rinta085702354707 (JS6484)- 3

PERSEWAAN MOBIL IKA RENTAL (PU 125rb/10Jam)APV/Avanza/ Xenia/Pregio/Inova.Bisa Mingguan/Bulanan: 085100948433/081228038944*

TTS JOGLOSEMAR DATA PENGIRIM

JASA

TANAH DIJUAL ANDA INGIN Cari Tanah/Rumah/Gudang/ Ruko Di Wilayah Solo/Karanganyar/ Sukoharjo??Hubungi: 085728607080*

KUPON TTS H A R I A N

(JS6434)- 3

EKSPEDISI

SENIN (28/3) Tulis jawaban TTS pada kartu pos dan kirimkan ke Kantor Harian Joglosemar. Sertakan kupon TTS,nama, nomor KTP/SIM dan nomor telepon. Jawaban yang benar setiap harinya akan diundi dan di umumkan setiap bulan pada minggu ketiga bulan berikutnya. Empat (4) orang yang beruntung akan mendapatkan hadiah masing-masing Rp 50.000.

DATSUN JUAL2RUKOBARU55/90,CocokUtkInves, Jl.Waru Gentan(Perum GBR Kav 12)Hrg @525Jt/Nego.H:081.393.1111.32*

Pertanyaan TTS 28 Maret 2016

(JS6457)- 3

Mendatar 1. Nafsu makan 4. Bersih hati; tulus hati 8. Warisan 9. Jalan yg dilalui; jarak perjalanan yg ditempuh 10. Tidak berubah; ajek 15. (Orang) ahli; spesialis 16. Bersifat dasar; pokok 19. Dunia; jagat 22. Cepat sekali 24. Dagang

(JS6428)- 3

RUKO DIKONTRAKKAN

HONDA SOLOBARU Obral Unit+Dobel Diskon!Mobilio DP9Jt;BRV DP26Jt!Bonus Khusus,Aksesoris,Surve Cepat Langsung Deal!Jangan Beli Mobil Honda Sebelum Ketemu Saya!081326242756-WA

DISEWAKAN RUKO 5X10m2,2Lantai Blok B-2 Pasar Raya Gentan Sebelah Puskesmas Min.2Th(Nego) 081329231955/TP (JS6458)- 3

RUMAH DIJUAL

(JS6518)- 5

JUAL RMH Jl.Dr.Radjiman 172/B1,Ls: 215m2,Komplek Dokter(Hrg 2,1M/Nego) Depan Polsek Baron:081.393.1111.32*

TOYOTA TOYOTA DEALER RESMI TOYOTA Promo:Agya DP11Jt Angs 2JtAn & Avanza DP 10Jt Angsrn 4JtAn.Hub:Dion-082225603169* (JS6459)- 3 _________________________

DEALER TOYOTA SOBA Agya DP11Jt @90RbAn;Avza DP10Jt @100RbAn; Inova D50Jt@200RbAn,Free HP,Tshirt, Kaca Depan,Tercepat&Termurah:082134612662* (JS6433)- 4

PELUANG USAHA GILINGAN PADI+Perdagangan Beras Cari Rekan Krjsma Bagi Hasil/Inves,Jasa 5%/Bln,Ush Jln Baik:082221649327 (JS6447)- 3

_________________________

GBU CR Partner Bisnis,Hasil 5Jt/Bln,Minat? Dtg:Jl.Solo-Smg Ruko26,Dpn DEPOO Pertamina,Trs,BYL,0276-6320124 (JS6407)- 3

PENGOBATAN

No. Telp

(JS6523)- 3 _________________________

JUAL TANAH L:2000M(2,5Jt/m)Telukan, Perempatan Jl.Ciu KeBarat 50m,Cck Utk Gdg,Truk Bs Masuk:085728884360*

RUKO DIJUAL

Honda HONDA

Alamat

(JS6524)- 3

MOBIL DIJUAL SOLO

**MARET CERIA**DATSUN DP 9Jt All Type,Angsrn Ringan.Info: 082.226.119.207 # HUGA (www.datsun-solo.com)

Nama

DALAM KOTA KLATEN,Rumah Tepi Jalan LT600m/LB450m (3,2M)&LT500m/ LB430m Mewah (1,9M) 0818253099/Bp.Gik (JS6469)- 3 _________________________

(JS6509)- 3 _________________________

DIJUAL RUMAH Jl.Lampo Batang Utara Perumnas Mojosongo No.1,LB: 94m2, Hubungi: Ninuk- 081.229.854.747 (JS6486)- 3

_________________________

JL RMH+TOKO DiTengah Perumhn Rame, Strtegis,LT220/LB180m,Jl.Empu Kanwa 30Gentan(1.25M/Nego)08157917273/TP (JS6410)- 3 _________________________

RMH HM LT85Ktsro,Blkg Mall&Sklhn,Dkt RS,Bndr,SPBU,Trmnl,2AC+Prbt+2mtr+A da Ush Sdh Jln(380J)081325117575TP (JS6406)- 3 _________________________

Menurun 1. Hendaknya; agar 2. Angin puyuh 3. Penjaga 5. Tampak gagah dan tangkas 6. Kain tebal yg dibentangkan untuk menadah angin agar perahu (kapal) dapat berjalan 7. Perahu kecil

11. Rajin, keras hati, dan bersungguh-sungguh 12. Isi utama (dr suatu benda); pati 13. Huru-hara; gempar 14. Tahap; fase 17. Kekal; tidak berkesudahan 18. Orang yg tidak percaya akan adanya Tuhan 20. Kerangka dr bambu untuk layang-layang 21. Tidak suka; tidak senang 22. Batas tertinggi (tt anggaran); plafon 23. Ketika

Jawaban TTS 20 Maret 2016

(JS6456)- 3 _________________________

PRM Friya SuryaPermata 100/152,3KT,2KM, SHM,RgkaAtap KayuKalimntn,Pntu/Jndla JatiAlas(650Jt)6281390863998*

25. Hanya ada dl angan-angan; bersifat khayal 26. Selesai secara menyeluruh

LOKER LOWONGAN KERJA DICARI KARYAWAN Pria Untuk Minimarket Di Gentan,SMK, Pengalaman 1Th.Hub: 081226168329 (JS6506)- 3 _________________________

DBTHKN SPV RSTRN,u/Dtmptkn Skh,Min. SMA,P/W,Pglm Min.2Th,Tgs&Rjn,Lam Krm Lsg Jl.GatotSubroto289BSolo,Email saranaciptasantosamulia@yahoo.com (JS6403)- 4 _________________________

CARI CTKI KOREA,MagangJepang, Kru Kapal Pesiar.Biaya DiCoverBank. Bukti: www.jutawanvistama.com/082220268264 (JS6427)- 3

_________________________

BENGKEL JANTUNG,Asam Lambung, Sahwat,Diabet,Saraf Kjepit.Trf 300rb: Ir.Agus Parjito/087836280086.Kra Solo

JUAL RMH LT68,Full Bgn,2KT,Grs,1300W (185Jt)dan Rmh+Tnh L136m(265Jt)Bisa KPR,Wil.Sukoharjo:087760591357

DBTHKN P/W,ManagerOperasional Min. D3Par/Htl,Pglm Min3Th Di Htl,Rjn& KrjKrs,Lam Krm Jl.GatotSubroto289B Solo E:saranaciptasantosamulia@yahoo.com

(JS6446)- 3 _________________________

(JS6483)- 3 _________________________

(JS6404)- 4 _________________________

16. Khusus 18. Anasir 21. Baur 22. Opsi 23. Tuntas 24. Intens

Menurun 1. Bakal 2. Irit 4. Saya 5. Nanti 6. Tekad 10. Arah 12. Lagi

14. Ekspres 15. Analogi 16. Kaget 17. Urban 19. Swike 20. Renes

Acara TV Senin, 28 Maret 2016 09:30 11:30 12:00 12:30 14:15 16:00 16:30 18:30 20:30 22:00 23:00

Dahsyat Silet Seputar Indonesia Siang Sasuke Ninja Warrior Indonesia Cecepy Seputar Indonesia Tukang Ojek Pengkolan Anak Jalanan Tukang Bubur Naik Haji The Series layar Drama Indonesia : Asisten rumah Tangga Layar Drama Asia : The Romance of Condor Heroes

SCTV 12:00 12:30

Liputan 6 Siang Serial Drama India : Ranver da Ishani

14:30 16:30 17:00 18:30 19:45 22:15 23:30

Serial Drama Turki : Elif 3 Liputan 6 Petang Sinetron : Haji Belajar Ngaji Serial Drama India : Naagin Sinetron : Rahasia Cinta Anak Menteng FTV Utama

TRANSTV 10:00 13:30 14:30 15:00 16:00 17:00 17:30 18:00 19:30 21:30

Basa- Basi (bahas sana bahas sini) Insert Repotase Sore Katakan Putus Rumpi (No Secret) Berita Islami Masa Kini Mozaik Islam Karaoke Star Bioskop Trans TV Bioskop Trans TV

TRANS 7 10:30 11:15 12:00 12:35 13:05 13:35 14:10 14:45 15:15 15:45 16:15 17:00 18:00 19:15 20:30 21:45 22:45 23:45

CCTV selebrita Siang Redaksi Siang Laptop Si Unyil Si Bolang Dunia Binatang Tau Gak Sih Redaksiana Jejak Petualang Indonesiaku Redaksi Sore Rumah Uya Hitam Putih On The Spot Indonesia Lawak Klub Bukan Empat Mata Kebangkitan Ertugrul Jejak-jejak Misterius

Global TV 09:30

10:00 10:30 11:00 12:00 13:00 14:00 15:30 17:00 18:00 19:00 21:30

Obsesi Fokus Selebriti Buletin Indonesia Siang Raden Ayu Raja Dan Aku Ada- Ada Aja D’Klinik Show Dragon Ball Naruto Big Movies Lolipop Big Movies

MNCTV 10:00 10:30 11:00 11:15 11:30 12:00 13:00

Indonesia Lebih Baik Pose Istana Merdeka & Bidara Cina Seleb on News Lintas Siang Upin & Ipin Tendangan Si MAdun Jadwal Dapat Berubah Sewaktu-waktu

Hot Spot

& 3 ! !!! * *)! "% +++ * *)! #+ +++ * *)! "% +++ "# $ % !!! 0 ! #+ +++ 0 3 1. & * 1 ) ! #% +++ 0 ! #+ +++ &$# ''#( &#) % !!! 1 2 * (( 2 *1 ! #% +++ 1 2 * (( 2 *1 ! $+ +++ 1 2 * (( 2 *1 ! #% +++

* %! !!!( * *) %+ +++ "# $ + , ) &- $'- ) .* /! !!!( 0 3 1. & * 1 ) ! 4+ +++ &$#( ''#( $'- ) .* 0% !!! 1 2 * (( 2 *1 5% +++

&

, -

Mendatar 1. Bandit 3. Eselon 7. Kursi 8. Yakin 9. Lain 11. Asli 13. Pedas

,, !!5,6 !!5,0 !!54! !!54 !!

,4 !5,% !5,7 !54, !

,4 !!5,6 4%5,/ %!5,8 ,%54, 6!

,4 6%5,% 6%5,7 6%54, 6% 9 3:

, !!5,/ !!5,8 !!544 !!

,4 ,%5,% ,%5,7 ,%54, ,%

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 6%5,% 6%5,7 6%54, 6%

,4 !!5,6 4%5,/ %!5,8 ,%54, 6!

,4 !5,6 !5,/ !5,7 !54! !

,4 !5,% !5,7 !54, !

'.' 2# )

'.' ) '1

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 ,%5,% ,%5,7 ,%54, ,%

,4 !5,% !5,7 !54, !

, !!5,/ 4%5,0 %!54! ,%

,4 ,%5,6 4%5,/ %5,7 6%54! %%

/ --

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 ,%5,6 4!5,/ 4%5,7 !54! %

,4 ,%5,0 4%54! 4%

,% ,%

,4 !5,6 !5,/ !5,7 !54! !


PANGGUNG

18 www.joglosemar.co

SENIN , 28 maret 2016

David Beckham

Lha Dalah

Kapanlagi

dan Baju Boneka

Jessica Iskandar

Pernah Gadaikan Perhiasan

S

ebagai seorang selebritis papan atas Indonesia, Jessica Iskandar tentunya sadar betul betapa pentingnya menjaga penampilan agar tetap menarik. Salah satunya adalah dengan memakai perhiasan yang dapat menunjang penampilan. Meski begitu, Jessica Iskandar mengaku tak punya anggaran khusus untuk membeli perhiasan. Ibu satu anak itu justru lebih banyak mengoleksi emas batangan dibanding perhiasan. “Budget khusus nggak, tahu aja hitungannya semampunya, jangan berlebihan. Beli secukupnya,” ujar Jessica Iskandar, sebagaimana dirilus kapanlagi, Sabtu (26/3). Selain tidak memberikan budget khusus, Jessica Iskandar sendiri juga mengaku tak terlalu suka memakai perhiasan yang berlebihan. “Kalau Jessica sendiri jarang banget pakai full perhiasan, syuting pakai anting atau cincin. Nggak pernah satu badan dipakai,” tambahnya. Terkait dengan perhiasan, ada satu cerita menarik yang pernah dialami Jessica Iskandar. Kala itu, aktris 28 tahun ini perlu dana untuk menebus surat rumah. Alhasil, salah satu perhiasannya pun digadaikan untuk mencari dana tambahan. “Pernah butuh uang mama aku untuk tebus surat rumah, sama mama aku digadaikan, tapi sekarang bersyukur sudah dibeli lagi,” pungkas Jessica Iskandar. n Suhamdani

Joglosemar menerima naskah yang unik dan lucu. Naskah bisa dikirim maksimal 1.500 karakter ke harianjoglosemar@gmail.com. Sisipkan copy identitas beserta nomor rekening di bawah tulisan yang Anda ketik.

Nyawa Belum Kumpul

C

inta adalah segala-galanya. Hal itulah yang dialami oleh mantan pemain Manchester United (MU), David Beckham. Cinta tersebut bukan untuk istrinya semata, melainkan untuk anak bungsunya, Harper Seven Beckham. Demi si putri bungsu tersebut, David rela melakukan apa saja, termasuk belajar menjahit. Ya, David yang selama ini dikenal garang di lapangan sepak bola dan macho, lengkap dengan puluhan tato di tubuhnya, rela belajar menjahit dan menyulam demi sang buah hati. Proyek pertamanya pun tak kalah manis, sebuah baju boneka. Potret David kala menjahit baju boneka kecil itu diabadikan oleh Victoria Beckham, sang istri. Dari foto tersebut, sebagaimana dirilis Kapanlagi, nampak David serius mengikuti contoh pola jahitan yang ada di pangkuannya. Semua itu dilakukan oleh mantan pemain Manchester United itu demi Harper. Tak ada orang lain yang bisa membuat pria 40 tahun itu belajar menjahit, selain rasa sayangnya yang luar biasa kepada si bungsu yang kini berusia empat tahun tersebut. Untuk Harper, David membuat baju boneka berwarna pink yang imut. Ini adalah permintaan dari Harper sendiri, agar ayahnya membuatkan baju boneka untuk dipakainya bermain. Sejak Harper lahir, kehidupan David memang banyak berubah. Rasanya, apapun rela ia lakukan demi membahagiakan satu-satunya anak perempuan yang ia miliki. Termasuk melakukan hal yang dulu sama sekali tak pernah dijamahnya, menjahit. n Suhamdani

P

agi itu, Jim Belong yang baru bangun tidur melihat di atas meja makan ada bungkusan jajanan pasar. “Ini kuenya enak, lho,” kata Dul Kenthut, sang ayah sambil membuka bungkusan kue. Jim Belong hanya menggeleng. “Ya sudah kalau tidak mau.” “Tapi tolong ambilkan piring plastik,” pinta Dul Kenthut. Jim Belong langsung beranjak menuju ke dapur. Dul Kenthut kaget melihat Jim Belong membawa mangkuk plastik sekembalinya dari dapur. “Ini namanya mangkuk.” “Masa jajanan pasar mau dimasukkan ke mangkuk.” “Pakai piring saja,” kata Dul Kenthut menyuruhnya balik lagi ke dapur. Jim Belong menurut saja. Tapi Dul Kenthut kaget melihat yang dibawa anaknya malah cawan. “Kalau ini cawan namanya.” kata Dul Kenthut. Jim Belong lalu balik lagi ke dapur. Kali ini ketika kembali, Jim Belong membawakan sesuai yang dipinta sang ayah. “Lha, ini baru benar.” kata Dul Kenthut. “Maklum tadi nyawanya belum kumpul, jadi nggak konek,” sahut Jim Belong. Dul Kenthut, sang ayah hanya tersenyum mendengarnya. n Kiriman:

David Beckham & Harper Seven

Heru Prasetyo, Pringgokusuman GT II/ 537 A thesun.co.uk

RT 24/RW06 Yogyakarta 55272.

KOMUNITAS Persatuan Perajut Wanita Surakarta (PPWS) Anggrek

Kesempatan Ikut Pelatihan Merajut

B

utuh kesabaran dan ketelitian perhitungan dalam membuat sebuah karya seni rajut. Pasalnya, semua hasil karya dibuat dengan tangan, atau istilahnya handmade. Tak ayal, harga dari seni rajutan terkadang tidaklah murah. Namun, tak hanya untuk tujuan ekonomi, kegiatan merajut juga bisa menjadi ajang kumpulkumpul dan bersilaturahmi. Seperti yang dilakukan salah satu komunitas rajut yang berkembang di Solo, Persatuan Perajut Wanita Surakarta (PPWS) Anggrek. Komunitas tersebut saat ini sudah menorehkan prestasi yang cukup membanggakan karena karyanya bisa dinikmati oleh masyarakat di seluruh Indone-

sia. Hal itu menunjukkan betapa kreatifnya para anggota PPWS Anggrek. Meski demikian, komunitas yang anggotanya kebanyakan adalah wanita berusia lanjut (Lansia) ini tidak pernah berhenti belajar. Yang dimaksudkan dengan belajar di sini yakni dengan menghasilkan kreasi-kreasi, baik berupa tas, dompet, tempat tisu atau barang lainnya. Melihat potensi yang ada di komunitas itu, Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menegah (Dinkop UMKM) Surakarta memberikan kesempatan bagi para anggotanya untuk mengikuti pelatihan merajut. Kesempatan itu tidak hanya terbuka bagi anggota PPWS Anggrek melainkan juga untuk masyarakat umum yang

tertarik belajar merajut. Wakil Ketua PPWS Anggrek, Nanik Widyarini mengatakan, pelatihan dari Dinkop UMKM Surakarta itu dilaksanakan di Solo Techno Park (STP) Jebres.

Lantaran pesertanya cukup banyak dan ingin memberikan pendalaman materi, panitia membaginya menjadi dua gelombang, masing-masing selama enam hari pelatihan. “Saya mendapatkan kesempatan mengikuti gelombang I yakni tanggal 14-19 Maret 2016 bersama 19 peserta lainnya. Selama enam hari pelatihan itu, kami mendapatkan materi dan praktik dari seorang praktisi. Kami diajarkan pola rajutan baru,” ujar Nanik. Dikatakan ibu tiga orang anak itu, pelatihan difasilitasi oleh Pemkot. Termasuk peralatan dan konsumsi selama pelatihan. Artinya, peserta cukup mempersiapkan fisik dan menyerap teori serta praktik yang diajarkan oleh mentor. Mentor dalam pelatihan itu adalah Heni Bakrie dari Ungaran yang selalu sabar mengajari para peserta yang sudah tidak muda lagi. Selanjutnya, hasil karya para peserta akan dilaporkan kepada Dinkop dan UMKM untuk ditentukan kisaran harganya. Dengan demikian, para peserta tidak hanya mendapatkan pengetahuan dan keterampilan tetapi juga tambahan pendapatan dari hasil karyanya selama pelatihan. n Murniati

Dapat Pelatihan Pemasaran

K

esuksesan sebuah produk tidak hanya dilihat dari kualitas barangnya, melainkan bergantung juga dengan sistem pemasarannya. Barang tersebut harus bisa dilempar ke pasaran dan menarik minat para calon pembeli. Anik, sapaan Nanik Widyarini mengatakan, saat ini pemasaran produk dari para anggota dilakukan secara personal. Mulai dari informasi mulut ke mulut hingga dititipkan kepada anggota keluarga yang berada di luar Solo. “Pemasarannya masih sederhana tapi hasilnya luar biasa. Karena produk kami sudah bisa sampai ke konsumen yang berada di luar Jawa,” katanya. Dengan semangat itulah, para anggota juga rajin mengikuti seminar atau workshop mengenai pemasaran produk. Baik secara mandiri maupun yang difasilitasi oleh Pemkot, dalam hal ini Dinkop dan UMKM Surakarta. “Tak sedikit dari kami yang mengikuti acara workshop tentang pemasaran. Ini kami jadikan modal juga untuk mengembangkan usaha. Tidak hanya melalui pemasaran secara konvensional tetapi juga melalui teknologi komunikasi. Ini sedang kami kembangkan model seperti itu,” katanya. Soal perkembangan komunitasnya, Anik mengaku cukup senang dengan progres yang sudah dicapai. Tidak hanya dari sisi kemampuan para anggota, tapi juga jumlah member. Yang dulu mereka hanya memiliki 27 anggota di lima kecamatan se-Surakarta. Saat ini sudah sangat berkembang menjadi 62 anggota. “Modalnya hanya satu, yakni niat dan suka belajar merajut. Dengan demikian, para anggota sudah memiliki kesabaran yang cukup untuk merajut helai demi helai benang menjadi sebuah karya seni yang memiliki nilai ekonomis cukup tinggi. Imbasnya, waktu luang mereka tidak terbuang sia-sia bahkan bisa mendapatkan pemasukan dari sisi finansial,” ujar Anik. n Murniati

Basecamp

: Margorejo Banjarsari

Contak Person : 085741800277 Foto-foto: Dokumentasi PPWS Anggrek


MARKET

SENIN, 28 MARET 2016

19

www.joglosemar.co

Indonesia Rajin Ekspor Mi Instan JAKARTA —Meski Indonesia bukan negara penghasil gandum, rupanya ekspor tepung terigu, produk dari terigu, dan produk berbasis tepung terigu dari Indonesia sangatlah besar. Tahun 2015, nilai ekspornya tercatat mencapai 736,38 juta dolar AS atau sekitar Rp 9,6 triliun (kurs Rp 13.000). Direktur Eksekutif Asosiasi Produsen Tepung Terigu Indonesia (Aptindo), Ratna Sariloppies merinci, nilai ekspor tersebut meliputi ekspor tepung terigu sebesar 35,29 juta dolar AS, produk berbasis terigu 608,117 juta dolar AS, dan produk sampingan terigu 92,97 juta dolar AS. “Total ekspor 2015 ini merupakan 35,4 persen dari total impor gandum. Di masa depan, Indonesia akan jadi pusat industri tepung terigu di regional Asia Timur. Kemudian, ekspor produk berbasis terigu akan mencapai 1 miliar dolar AS dalam beberapa waktu ke depan,â€? kata Ratna, Minggu (27/3/2016). Menurut Ratna, total ekspor tepung terigu, produk berbasis tepung terigu, dan produk sampingan ini sebenarnya turun dari tahun 2014 yang mencatatkan nilai ekspor 755,54 juta dolar AS, atau turun sebesar 2,5 persen. Dia mengungkapkan, tahun 2015, ekspor produk berbasis tepung terigu terbesar yakni wafel dan wafer sebesar 55.546 metric ton (MT) dengan nilai 178,45 juta dolar AS, mie instan 101.899 MT senilai 167,15 juta dolar AS, biskuit tanpa kandungan kakao 38.498 MT senilai 153,35 juta dolar AS, dan biskuit dengan kandungan kakao 31.138 MT sebesar 60,89 juta dolar AS. Negara tujuan ekspor antara lain Korea Selatan, Vietnam, Filipina, Thailand, Jepang, Malaysia. ď Ž Detik

April, Pertamina Luncurkan Solar Dexlite MANADO—Bulan depan, PT Pertamina (Persero) akan meluncurkan produk Bahan Bakar Minyak (BBM) dari jenis solar, yaitu Dexlite. Ini merupakan BBM nonsubsidi, sama seperti Pertalite yang sudah lebih dulu diluncurkan. “Saya harapkan April sudah keluar,â€? ungkap Direktur Pemasaran Pertamina Ahmad Bambang di Manado, Sulawesi Utara, Minggu (27/3). Harga yang ditawarkan kepada masyarakat sebagai konsumen tentunya lebih mahal. Bambang memperkirakan sekitar Rp 7.000 per liter. Bambang menjelaskan, kehadiran Dexlite tentunya untuk memfasilitasi masyarakat yang membutuhkan solar dengan kualitas lebih baik. Namun dengan harga yang juga terjangkau. “Buat Fortuner itu kalau pakai solar itu ngeden lah. Apalagi solar itu campur fame. Kalau ini cetane number bisa 51, sulfur contains 1.000-1.200,â€? terang Bambang. Bambang menyebutkan, Jawa dijadikan area penjualan tahap pertama. Kemudian bila menarik bagi masyarakat, maka akan dilanjutkan pada tugas-tugas berikutnya. “Penjualannya Jawa dulu. Kalau ini terobosan itu mengubah pola industri otomotif dan akan banyak kendaraan menggunakan solar,â€? pungkasnya. Ahmad melanjutkan, penggunaan kendaraan berbahan bakar minyak (BBM) Solar, masih rendah di Indonesia, dibanding dengan bensin. Salah satu penyebabnya karena kualitas solar yang buruk. ď Ž Detik | Tribunnews

BTS TERBANYAK DI INDONESIA—Teknisi Telkomsel memeriksa perangkat di salah satu BTS di Pulau Belitung, Sabtu (26/3). Operator Selular Terbesar di Indonesia, Telkomsel terus berkomitmen untuk melakukan pembangunan BTS (Base Transceiver Station) hingga ke daerah pelosok, pulau terluar dan perbatasan, dan saat ini Telkomsel merupakan operator dengan BTS terbanyak di Indonesia, yakni mencapai lebih dari 103.000 dan akan membangun 13.000 BTS tambahan pada tahun 2016 untuk menjaga kualitas jaringan, khususnya broadband yang melayani lebih dari 152 juta pelanggan. Antara

Berkah Libur Panjang

Okupansi Hotel Terdongkrak 35% SOLO—Liburan panjang akhir pekan lalu menjadi berkah bagi sejumlah pelaku bisnis hotel di Kota Solo. Pasalnya, liburan long weekend selama tiga hari bertepatan dengan Perayaan Paskah tersebut meningkatkan angka okupansi sejumlah hotel di Kota Solo. Public Relations Syariah Hotel Solo, Paramita Sari Indah W menuturkan, tingkat okupansi di hotelnya mengalami peningkatan sekitar 20 persen selama akhir pekan lalu. “Kondisinya jika dibandingkan

! " #$ !

dengan hari-hari sebelumnya. Para tamu kebanyakan datang dari luar kota yaitu wisatawan yang ingin menikmati liburan di Kota Solo. Termasuk kegiatan MICE dari kalangan pemerintah,� urainya akhir pekan lalu. Dikatakan Paramita, salah satu event yang diselenggarakan

di hotelnya akhir pekan lalu yaitu gathering komunitas otomotif mulai dari tingkat lokal hingga nasional, Sabtu (26/3). “Selama ini memang masih cukup banyak masyarakat yang belum memahami Syariah Hotel Solo terbuka bagi siapapun. Sejauh ini masyarakat masih bertanya-tanya yang masuk ke hotel ini apakah harus yang beragama muslim saja, apakah harus berpakaian muslim, dan lain sebagainya. Maka melalui kegiatan seperti inilah, menjadi bukti kami tidak eksklusif,

kami begitu hangat menerima tamu dari golongan, agama, ras/suku, profesi apapun,� tandasnya. Hal senada disampaikan Marketing Communication Best Western Premier Solo Baru, Denish Ardhaneswara. Menurutnya, banyaknya tamu dari luar kota yang menghabiskan waktu liburnya di Kota Solo memberi dampak pada kenaikan okupansi hotelnya sebesar 35 persen. “Kenaikan dibandingkan dengan kondisi biasa. Dari to-

tal 348 kamar yang tersedia, tingkat keterisian kamar saat long weekend kemarin mencapai 95 persen,â€? tukasnya. Mayoritas tamu yang datang, lanjut dia, berasal dari luar kota, seperti Jakarta, Surabaya, Semarang dan lainnya. Mereka sengaja datang ke Solo untuk menghabiskan libur panjang akhir pekan bersama keluarga. Pemesanan kamar sudah ramai sejak satu oekan sebelumnya. Selain tamu walk in, banyak juga dari online travel agent. ď Ž Triawati Prihatsari Purwanto

Data Warga Miskin Bukan Wewenang BPS SEMARANG—Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Tengah menyatakan kewenangan data kemiskinan diserahkan ke Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). “Dalam hal ini kami diberikan tugas pendataan oleh Presiden, selanjutnya data ini diserahkan ke TNP2K. Di tingkat tersebut data diolah untuk kemudian dipublikasikan,� kata Kepala BPS Jateng Margo Yuwono di Semarang, Minggu (27/3). Oleh karena itu, menurut dia tidak tepat ketika ada pihak yang menyatakan BPS adalah pihak yang mengolah data untuk selanjutnya mempublikasikannya. Selain itu, tidak tepat

pula ketika ada pihak yang melibatkan BPS terkait ketidaktepatan pendataan angka kemiskinan di Jawa Tengah. Pihaknya menjelaskan ada dua cara membaca data kemiskinan yaitu dari sisi makro dan mikro. Dalam hal ini dua sisi ini ada indikator yang harus diperhatikan. Untuk kemiskinan dari sisi makro dikeluarkan sebanyak dua kali dalam kurun waktu satu tahun. Menurut dia, terdapat indikasi pada pendataan secara makro ini. “Artinya kalau data ini berindikasi naik maka ada kebijakan yang perlu diawasi atau sesuatu yang perlu dievaluasi. Itu saja gambarannya, tetapi kami tidak bisa memberikan informasi yang miskin di mana

karena pendataan ini kan hanya melalui sampel,â€? katanya. Sedangkan untuk pendataan dari sisi mikro adalah pihaknya diminta Presiden untuk mencatat data perorangan atau by name by address. Selanjutnya, kewenangan dari data tersebut diserahkan kepada TNP2K. “Jadi BPS hanya diberi tugas untuk melakukan pendataan awal, TNP2K yang mengolah data dan disebarluarkan ke masyarakat termasuk kepada Gubernur,â€? katanya. Selanjutnya, Pemda harus selalu melakukan up date atau melakukan pemutakhiran data untuk selanjutnya dapat dijadikan pertimbangan dalam memutuskan kebijakan selanjutnya. ď Ž Antara

Electronic Solution Aktif Bidik Pelanggan Baru

SOLO—Elektronik Solution Solo Grand Mall (SGM) menggelar kegiatan donor darah, Sabtu (26/3), di Lantai 2 SGM. Selain dalam rangka kegiatan CSR, agenda bertajuk Karaoke Donor Darah Install Approved (KDI) tersebut sekaligus untuk menggaet pem

beli baru. Branch Ma nager Electronic Solution SGM, Hoby Musika Putranto menuturkan, kegiatan donor darah yang dikemas sekaligus bersama

Banyaknya tamu dari luar kota yang menghabiskan waktu liburnya di Kota Solo.

kegiatan karaoke bersama ini bertujuan untuk menggaet pengunjung mal. Menurutnya, kegiatan KDI sengaja dikemas menarik untuk menjadi ciri khas kegiatan donor darah di Electronik Solution dengan tempat lain. “Bagi yang menunggu teman atau saudaranya yang tengah melakukan donor darah, bisa dilakukan dengan melakukan karaoke bersama. Mereka tidak akan bosan,� ujarnya kepada wartawan, Sabtu (26/3). Sementara untuk kegiatan Instal Approved, dikatakan Hoby, diselenggarakan selama dua hari, Sabtu-Minggu (26-27/3). Dalam hal ini, dikatakan Hoby, setiap pembeli baru dalam Instal Approved tidak harus melewati sistem

survei untuk pembelian barang secara kredit. “Hanya diperlukan menunjukkan kartu identitas plus slip gaji kalau membawa. Kalau tidak, cukup dengan identitas saja,â€? ungkapnya. Hoby menambahkan, pihaknya menargetkan perolehan transaksi Rp 100 juta untuk Instal Approved tersebut. “Kegiatan ini merupakan salah satu cara kami berbagi sekaligus promosi. Agenda promosi dijadwalkan setiap tiga bulan sekali untuk mendongkrak target pertumbuhan transaksi dimana tahun ini kami targetkan Rp 1 miliar per bulannya. Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, selalu dapat tercapai 82 persennya,â€? tandas Hoby. ď Ž Triawati Prihatsari Purwanto

Joglosemar | Mohammad Ayudha

HUT BFI FINANCE—Sejumlah karyawan bersama tokoh cosplay melakukan aksi pawai dengan membagikan minuman gratis kepada pengunjung Car Free Day dalam rangka HUT BFI Finance Pasar Nongko, Solo, Minggu (27/3).

BFI Finance Targetkan Tumbuh 20% SOLO—PT BFI Finance Indonesia Cabang Solo menargetkan pertumbuhan pembiayaan sekitar 20 persen tahun 2016 ini. Dengan target tersebut, perolehan pembiayaan diharapkan mencapai Rp 3 miliar per bulan untuk pembiayaan mobil dan motor. Branch Manager BFI Finance Surakarta, Novita S Muliater mengungkapkan, perolehan target tersebut naik dari tahun sebelumnya yang hanya mencapai Rp 2 miliar per bulan terutama pada trimester II. Terkait hal itu, lanjut Novita, BFI Finance Surakarta menargetkan untuk menggaet 10 hingga 20 nasabah baru per bulan. “Untuk saat ini, nasabah aktif yang sudah kami miliki yakni sekitar 1.100 nasabah pembiayaan motor dan 400 nasabah pembiayaan mobil. Jadi sekitar 1.500 nasabah aktif yang telah kami miliki untuk meraih target tahun ini disamping target perolehan nasabah baru per bulannya,� ujarnya, Sabtu (26/3).

Sementara itu, dalam rangka memperingati ulang tahun ke 10, BFI Finance Solo menggelar kegiatan bagi-bagi makanan dan minuman gratis pada event Car Free Day, Minggu (27/3), di area Sriwedari. Bekerja sama dengan komunitas Cosplay, mereka memberikan kesempatan warga CFD untuk berfoto bersama. “Sedangkan bagi warga yang melintas dan mau menunjukkan STNK motor atau mobilnya kepada kami, langsung mendapatkan makanan dan minuman gratis. Tidak hanya itu, juga dilakukan pawai bersama sekaligus untuk sosialisasi kantor baru kami di Jalan RM Said 160 C,â€? imbuh Kepala Produk Mobil BFI Finance Solo, Dedy Ismunanto. Tidak hanya itu, BFI Finance juga mengadakan Geyar Hadiah Periode 1 Januari hingga 31 Desember 2016 yang diundi setiap bulannya dengan grand prize Satu Unit Mobil All New Innova. ď Ž Triawati Prihatsari Purwanto


i a r e G Kurs Tengah Rupiah Terhadap Dolar

19/3 13.160

22/3 13.175

23/3 13.167

ISHG

19/3 4.885.163

22/3 4.856,107

23/3 4.854,176

19/3 567.000

Harga Logam Mulia per Gram

HALAMAN | 20

22/3 565.000

SENIN, 28 MARET 2016

Garap Pedesaan, Bukopin Luncurkan b-Tunai DENPASAR—Bank Bukopin telah melakukan peluncuran Program Laku Pandai dengan nama Layanan b-tunai Bukopin bertempat di Agen Loket Resmi PPOB Bukopin, Kecamatan Sesetan – Denpasar Selatan. Acara ini dihadiri sejumlah pejabat daerah dan pusat, Walikota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra dan Deputi Direktur Bank Indonesia Program Elektronifikasi dan Keuangan Inklusif Bapak Ricky Satria. Seremonial ini dilakukan sebagai bentuk dukungan Bank Bukopin terhadap Program Laku Pandai yang dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Layanan b-tunai Bukopin ini diperuntukkan bagi masyarakat yang belum melek produk perbankan (unbank

23/3 567.000

people) dan dalam rangka turut mencerdaskan masyarakat melalui salah satu produk dari layanan b-tunai Bukopin yaitu Bukopin Tabungan Rakyat. “Diharapkan dengan mendekatkan produk perbankan ke lingkungan masyarakat pedesaan ini dapat menciptakan budaya menabung yang berkelanjutan,â€? ujar Adhi Brahmantya Direktur Pengembangan Bisnis dan TI dalam rilisnya kepada Joglosemar, Minggu (27/3). Keberadaan layanan btunai Bukopin ini dapat ditemui di seluruh Agen Loket Resmi PPOB yang bekerja sama dengan Bank Bukopin. Untuk saat ini jumlah Loket PPOB Bukopin sudah mencapai 25 ribu titik yang tersebar sampai penjuru Nusantara. ď Ž Sika Nurindah

Ist

PELUNCURAN B-TUNAI—(Dari kanan ke kiri) Direktur Pengembangan Bisnis dan TI Adhi Brahmantya, Walikota Denpasar I.B. Rai Dharmawijaya Mantra, Deputi Direktur Bank Indonesia Ricky Satriaberfoto saat acara peluncuran b Tunai Bukopin

TINGKATKAN KESELAMATAN— Account Manager Passenger Tyres PT Michelin Indonesia, Yusak Taruna (dua dari kiri) berbincang dengan anggota klub otomotif dalam rangkaian kegiatan Kopdar Nasional Mobilio di The Park mall Solobaru, Sukoharjo, Sabtu (26/3). Joglosemar | Kurniawan Arie Wibowo

Michelin Gencar Kampanye Keselamatan Berkendara SUKOHARJO—Perusahaan produsen ban, PT Michelin Indonesia terus menunjukkan komitmennya dengan mengkampanyekan road safety kepada masyarakat luas. Salah satu buktinya, dengan memberikan edukasi keselamatan berkendara kepada pengguna mobil dalam kegiatan Kopdar Nasional komunitas Honda Mobilio Owners Indonesia 2016, di halaman The Park Solobaru, Jumat-Minggu (2527/3) kemarin. Michelin berkesempatan mengedukasi para anggota komunitas yang hadir da-

Produk ban Michelin memastikan keselamatan dan kenyamanan pengendara, sesuai ragam kontur jalanan lam kegiatan rutin tersebut terkait pentingnya ban dalam road safety. Passenger Car Business Manager PT Michelin Indonesia, Refil Hidayat saat ditemui Joglosemar, Sabtu (26/3) siang menerangkan, sebelumnya pada Jumat, (25/3) malam

pihaknya memberikan coaching clinic kepada para anggota komunitas tersebut. “Yang jelas semua segmen yang kami miliki, ban Michellin mengutamakan safety product. Produk kami sangat tepat digunakan di Indonesia yang memiliki musim tropis,â€? jelas Refil. Refil menambahkan ban berkualitas tinggi Michelin tidak hanya tahan lama, melainkan memberikan performa yang baik saat pengereman pada jalan basah maupun kering. Di lain sisi, menurutnya saat berkendara produk ban Michelin me-

mastikan keselamatan dan kenyamanan pengendara, sesuai dengan ragam kontur jalanan dan cuaca ekstrem di Indonesia. Dia menyampaikan tips mengenai pemilihan ban yang tepat di jalanan yang kering dan basah. Penentuan ban tersebut akan menjadi salah satu kunci keselamatan bagi seluruh peserta Kopdar tersebut. “Pada jalan basah, risiko jarak pengereman lebih panjang dibandingkan di jalan kering. Kedalaman alur tapak ban, tingkat kecepatan berkendara, dan tekanan angin ban yang se-

!"

# $

"

suai dengan rekomendasi pabrikan sangat penting untuk menghindari terjadinya hidro planning atau aqua planning yang bisa berakibat hilangnya cengkeraman ban ke permukaan jalan. Itu akan menimbulkan terjadinya risiko kecelakaan berkendara,â€? papar Refil menjelaskan. Dari sisi produk, seluruh ban Michelin telah melalui riset dan pengembangan yang diwujudkan oleh 6.600 dedicated researcher di seluruh dunia. Hal ini digunakan untuk memastikan keamanan dan kualitas terbaik. ď Ž Raditya Erwiyanto


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.