E paper 31 maret 2016

Pric

si Joglo

Rp e: 3.0 0

S

J

si Semar

JERNIH - BERNILAI

Ayo Membangun Daerah Ayo

www.joglosemar.co

KAMIS KLIWON, 31 MARET 2016

0,-

Terbit 20 Halaman

Berdalih Ganggu Ketenteraman

Autopsi Jenazah Siyono Ditolak Warga KLATEN—Autopsi jenazah Siyono, warga Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Kecamatan Cawas yang tewas usai ditangkap

Densus 88 beberapa waktu lalu, mendapat penolakan dari warga desa setempat.

Penolakan warga dituangkan dalam surat pernya-

taan tulisan tangan hasil pertemuan di Balai Desa Pogung pada Selasa (29/3).

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

Sudah Cantik, Sayang Jika Diubah Joglosemar | Dani Prima

TABUR BUNGA—Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak (berkacamata dan jas merah) menabur bunga di pusara Siyono di Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Kecamatan Cawas, Klaten, Rabu (30/3).

Warga Pogung

Menolak Autopsi Siyono Jika autopsi terjadi maka harus dilakukan di luar Desa Pogung, Setelah autopsi selesai jenazah tidak boleh dikuburkan kembali di wilayah Desa Pogung.

Jika ada pihak keluarga yang mendukung autopsi maka tidak boleh tinggal lagi di Desa Pogung.

Saran Kades Pogung Joko Widoyo kepada Keluarga Almarhum Siyono Joko Widoyo bersikukuh agar keluarga menolak otopsi dengan dalih keamanan, kenyamanan, dan ketentraman warga.

Soal Penataan Taman Citywalk Jl Slamet Riyadi SOLO—Di bawah teduhnya rimbun pohon kawasan Citywalk Jalan Slamet Riyadi Solo, beralasakan tikar Ayu (21) dan Niken (21) tampak begitu menikmati es kapal rasa cokelat yang dibelinya. Bagi mereka, segarnya es kapal terasa begitu segar saat beradu dengan taman citywalk yang teduh dan asri.

“Kalau menurut saya enggak perlu, taman seperti ini sudah bagus, teduh dan enak dilihat.

Kalau alasannya pas karnaval terinjak penonton harusnya yang diperbaiki

Utamakan Fungsi

Kades Pogung juga meminta agar Wagiyono (kakak Siyono) membujuk Marso dan Suratmi istri almarhum Siyono untuk memahami kesepakatan tersebut.

Sumber: Wawancara

Prabang Setyono

Abu Sayyaf Minta Tebusan Rp 15 M

Karina Salim

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

Kata Mereka

gaskan menganut no-ransom policy, sementara pemerintah Indonesia sedang mengupayakan penyelamatan 10 WNI tersebut.

Keadaan citywalk saat ini jika dilihat sudah cukup baik ditambah adanya PKL yang berjualan.

Ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat untuk menikmati jalan Slamet Riyadi sambil berkuliner. Jika memang akan ada perubahan pengaturan oleh Pemkot Angelia Niken W di sekitar Jalan Slamet Riyadi, pas- PR Megaland Hotel Solo ti bukan dilakukan tanpa alasan.

Joglosemar | Kurniawan Arie Wibowo

RENCANA PENGGANTIAN TAMAN—Seorang warga melintas di dekat taman kawasan citywalk jalan Slamet Riyadi, Solo, Rabu (30/3). Rencananya, taman di sepanjang citywalk jalan Slamet Riyadi akan diganti menggunakan pot.

Ada dua asas penting yang harus diperhatikan dalam memulai pembangunan yaitu azas manfaat dan regulasi. Dalam hal ini, harus ditekankan sejauh mana konstelasi proyek city walk terhadap dua azas tersebut. Termasuk wacana pemkot Solo yang bakal merehap dan membongkar keberadaan taman kota dengan potisisasi tanaman tertentu pada 2017 mendatang.

Ian Prasetya Ketua Panitia Solo Batik Carnival 2016

 MENENGOK SANGGAR PARTA DEWA MAKAMHAJI KARTASURA

Bertahan Tanpa Generasi Penerus

Totalitas Akting

Tak banyak lagi orang yang mau menekuni profesi sebagai perajin wayang kulit. Saimono dari Sanggar Parta Dewa merupakan salah satu perajin yang masih bertahan

A

rtis cantik sekaligus balerina Karina Salim tak ingin setengahsetengah saat memutuskan terjun ke dunia seni peran.

Komitmennya tersebut ditunjukkan saat ia membintangi film terbarunya berjudul Raksasa Dari Jogja.

Harga Premium Turun Pemerintah mengumumkan penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar, Rabu (30/3).

Harga premium dan solar turun Rp 500 per liternya.

Mengikuti penurunan harga premium dan solar, Kementerian Perhubungan menginstruksikan penurunan tarif angkutan sebesar 3 persen.

Baca Halaman 12

Triawati Prihatsari Purwanto

U

 Berlanjut ke Hal 11 Kol 5 Joglosemar | Kurniawan Arie Wibowo

Hallo

TAMAN kota hakikatnya memiliki dua fungsi, estetika dan ekologi.

Dalam mengubah taman kota hendaknya Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta memperhatikan fungsi tersebut. Utamanya sebagai ruang terbuka hijau (RTH) dalam menjerat gas buang.

Pakar Lingkungan UNS

Pemerintah Fokus Selamatkan WNI lambat 8 April 2016.

Seperti dikutip media Filipina, Inquirer, Rabu (30/3), ada video yang diposting di akun Facebook yang memiliki koneksi dengan militan.

Pemerintah Filipina mene-

Gita Pertiwi melihat san- cantik dan sayang jika diternya protes atas renca- ubah, terlebih hanya dina Walikota Solo FX Hadi ganti tanaman dalam pot.

Tak hanya itu Rudy seRudyatmo dilatarbelakangi penilaian masya- bagai walikota juga tidak rakat terhadap kondisi terbuka terkait desain tataman. Menurutnya ma- man kota yang baru. syarakat menilai taman kota di citywalk sudah  Berlanjut ke Hal 11 Kol 1

News Analysis

Joko mempertanyakan sikap keluarga karena pada pertemuan dengan Pemdes pada (14/3) keluarga minta perlindungan dan telah ikhlas dengan kematian Siyono.

JAKARTA—Kelompok Abu Sayyaf memberikan ultimatum pembayaran tebusan bagi 10 WNI yang disandera. Tebusan senilai 50 juta peso atau Rp 15 miliar itu mesti dibayarkan paling

manajemen penontonnya, jangan mengusik tamannya,” ujar Ayu saat dimintai pendapat soal rencana penggusuran tanaman perdu untuk diganti tanaman dalam pot.

Menurut mahasiswa asal kabupaten Boyolali itu, keberadaan taman citywalk menyuguhkan keteduhan yang begitu kontras dengan hiruk-pikuk lalu lintas jalan Slamet Riyadi. Hal tersebut menurutnya menjadi daya tarik yang membedakan Solo dengan kota lainnya.

Sementara itu, Rossana Dewi Direktur LSM

Iki Lho!

likes facebook: joglosnews follow twitter: @joglosnews email harianjoglosemar@gmail.com

hotline pelanggan 0271-5866334 hotline khusus: 081226042369

Oddity Central

menyempurnakan sesianya tiap detail pekerjanya. s u d a h Tak bisa dipungkiri, menginmembuat wayang bujak 72 tahun, Saikanlah pekerjaan mumono terlihat masih dah. Dibutuhkan konsangat terampil menasentrasi tinggi utamanya tah kulit bakal wayang saat membuat ukirandi hadapannya. Meski ukiran yang khas. penglihatannya tak sejernih dulu, namun dirinya masih berusaha  Berlanjut ke Hal 11 Kol 5

T

Joglosemar | Mohammad Ayudha

WAYANG KULIT SOUVENIR—Perajin wayang kulit, Saimono mengerjakan proses menyungging wayang kulit di rumahnya Makam Haji, Kartasura, Sukoharjo, Selasa (29/3).

Tato Full Hitam

ren tato sekarang makin”gila” saja. Seorang seniman tato di Singapura, Chester Lee mengkreasikan full warna hitam. Lihat saja, tato hitam diaplikasikan ke dada dan lengan seorang wanita, hingga menyerupai pakaian. Dilansir Oddity Central, Rabu (30/3), Lee mengaku ide itu muncul lantaran dia sudah mulai bosan dengan teknik dan aneka gambar tato yang sudah ada. Dia pun mengunggah karyanya di media sosial. Wah, kalau sudah bosan makin sakit nih menghapusnya.  Amrih Rahayu

Untuk menyuarakan pandangan, aspirasi, saran anda mengenai fasilitas pemerintahan Kota Solo dan sekitarnya.

CARANYA KETIK aspirasi <spasi> pesan Kirim SMS ke : 087735001497

(tarif reguler) PIN BB: 568795D1 Whatsapp: 087735001497

Redaksi berhak mengedit SMS tanpa mengurangi esensi isi SMS

Pejabat Publik Perlu Dites Narkoba Indonesia darurat narkoba, periksa/tes narkoba semua pejabat publik, anggota DPR, TNI, Polri dan ormas pemuda yang selama ini banyak berbuat onar +6285702001059

 Berlanjut ke Hal 8

aplikasi: joglosemar.co

2 www.joglosemar.co

SRAGEN & KARANGANYAR

Harga Darah 2016 Dipastikan Tak Naik SRAGEN—Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sragen menyatakan harga darah untuk tahun 2016 masih tetap stabil di angka Rp 360.000. Sementara, Bupati Agus Fatchur Rahman berpesan kepada pengurus PMI untuk melaporkan semua kegiatan dan keuangan yang dihimpun dari kegiatan bulan dana PMI lebih intens dan transparan kepada publik.

Hal itu terungkap dalam Laporan Pelaksanaan Bulan Dana PMI 2015 yang digelar di Pendapa Rumdin Bupati, Rabu (30/3). Kepala Unit Tranfusi Darah (UTD) PMI Sragen, Dr Idah Wido Sari mengatakan harga darah 2016 ini masih sama dengan tahun lalu yakni Rp 360.000 per kantong.

“Harga darah tahun ini masih belum naik,” paparnya kemarin. Dalam laporannya, Wakil Ketua I PMI Sragen, Soewarno menyampaikan selama 2015, PMI mampu menghimpun dana hasil penggalangan bulan dana PMI sebesar Rp 881.722.000,- atau naik 62 % dari tahun 2014 sebesar Rp 544.098.000,-. Untuk bulan dana tahun 2016, pihaknya menargetkan kenaikan sebesar 10 %.

Menurutnya untuk kupon bulan dana PMI 2016 ini akan dibanderol Rp 2.000, per lembar. Ia juga menyampaikan selama 2015, kebutuhan darah di Sragen mencapai 160.000 kantong yang sudah tercukupi dari program donor darah yang digalang PMI. Mengingat tingginya kebutuhan darah dan banyaknya rumah sakit di Sragen, tahun ini jumlah darah ditarget 170.000 kantong.

Guna mengejar target itu, reward and punishment akan diberlakukan kepada karyawan dan petugas. Ia juga mengklaim pengelolaan keuangan di PMI Sragen sudah akuntabel dan bisa dipertanggungjawabkan karena mengadopsi sistem satu pintu. “Semua uang masuk ke rekening PMI dan buku rekening yang membawa petugas. Semua dibukukan dengan tertib. Semua uang keluar paling tidak diteken 3 pengurus,” ujarnya.

Sementara, Bupati Agus Fatchur Rahman mengapresiasi keberhasilan PMI Sragen yang mampu mencetak sejarah dengan mampu menghimpun dana hampir Rp 1 miliar dalam setahun. Hanya, ia berpesan selain untuk bencana,penggunaan dana bisa diperluas untuk membantu bedah rumah warga miskin, beasiswa untuk siswa miskin dan berprestasi serta merintis klinik gratis untuk warga miskin.

“Satu hal lagi, saya minta laporan semua kegiatan dan pengelolaan bulan dana itu kalau bisa setiap bulan disampaikan ke publik. Kalau perlu dilaporkan lewat media. Sehingga masyarakat dan semua donatur yang membayar itu tidak ragu dan semakin yakin bahwa dana yang mereka bayar tersalurkan dengan baik,” tandasnya.  Wardoyo

Malas Uji KIR, Belasan Kendaraan Dirazia KARANGANYAR—Belasan kendaraan pengangkut barang yang melintas di jalan Lawu, Karanganyar, Rabu (30/3) siang terkena operasi razia yang dilakukan oleh tim gabungan dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satuan Lalu Lintas (Satlantas) polres Karanganyar.

Ironisnya, dari hasil operasi yang digelar di depan hotel Mekarsari, Karanganyar tersebut, sejumlah pengemudi atau pemilik mobil pengangkut barang mengaku malas untuk melakukan uji kendaraan KIR yang dianggap rumit. Sehingga mereka harus mendapatkan sanksi tilang dari tim gabungan.

Kasi Pengawasan dan Pengamanan Jalan Dishubkominfo Bambang Prasetyo mengungkapkan rata–rata kendaraan yang terjaring razia tersebut karena uji kelayakan atau KIR-nya sudah habis masa berlakunya dan belum diperpanjang. Tidak hanya itu saja, beberapa pengendara diketahui juga tidak memiliki surat-surat dalam mengemudi. “Ratarata memang KIR nya itu telat dan belum diperpanjang, ada juga yang tidak memiliki surat-surat dalam berkendara seperti SIM dan STNK,” terang Bambang.

Bambang mengatakan, razia tersebut digelar sebagai bentuk pengawasan dan penertiban angkutan di jalan raya. Khususnya mereka yang melintas di jalan Lawu Karanganyar. “Khusus untuk kendaraan bernopol Karanganyar, yang KIRnya habis selain ditilang ya diimbau untuk segera mengurus KIR. Kalau yang luar kota, dikenakan sanksi tilang,” ujarnya.

Sementara itu, Kanit Dikyasa Satlantas Iptu Sartono menambahkan, selain memeriksa kelengkapan surat, kendaraan angkutan barang yang melintas juga diperiksa isi muatannya. Apakah muatannya itu melebihi tonase atau tidak.

“Kami cek juga di dalam kabin kendaraan, apakah ada Narkoba yang dibawa. Sebab ini sekaligus pelaksanaan Operasi Bersinar Candi 2016, dengan sasaran peredaran Narkoba,” kata Sartono.  Rudi Hartono

KAMIS, 31 MARET 2016

Perampasan Truk Box Nugget Isi 2,8 Ton Makanan

Dua Pelaku Berhasil Ditangkap Dua temannya yakni Mukidin dan Tarmo menjadi DPO KARANGANYAR—Upaya Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polres Karanganyar memburu pelaku perampasan dengan tindak kekerasan terhadap truk box nugget yang dikendarai Paimin (47) warga Ngargoyoso, Karanganyar pada Sabtu (26/3) membuahkan hasil.

Dua dari empat pelaku berhasil ditangkap yakni Slamet (33) warga Jepara, dan Mohammad Zein (29) Warga Bekasi, Jakarta dibekuk oleh tim Satreskrim Polres Karanganyar di rumahnya masing – masing berkat koordinasi dari sejumlah jajaran Polres Ungaran, Jepara dan Bekasi.

Namun, dua pelaku lainnya yakni Mukidin (30) dan Tarmo (35) warga Jepara, yang saat itu ikut serta dalam melakukan aksi tepatnya di Toko Kurnia, Sroyo, Jaten, Karanganyar melarikan diri. Kasus pembegalan truk box berisi 2,8ton nugget itu rencananya akan dikirim dari Jakarta menuju ke Kediri. Korban Paimin sendiri sempat disekap, dipukuli menggunakan kunci kendaraan, dan kemudian sekitar pukul 06.00 WIB dibuang di daerah hutan Sumowono, Ungaran dengan kondisi tangan, kaki di tali menggunakan lakban,serta kepala ditutup plastik.

“Dua pelaku ini kita tangkap setelah adanya koordinasi dari sejumlah polres jajaran baik Polres Ungaran, Jepara dan Bekasi, setelah kita lakukan pemeriksaan terhadap korban, dan saksi – saksi, kita langsung lakukan penyelidikan dan akhirnya berhasil

Joglosemar | Rudi Hartono

BEGAL DITANGKAP—Kapolres Karanganyar, AKBP Mahedi Sunindra memimpin gelar perkara penangkapan dua pelaku begal jalanan di Mapolres Karanganyar, Rabu (30/3). menangkap dua pelaku itu di rumahnya masing-masing pada Senin (28/3),” terang Kapolres Karanganyar AKBP Mahedi Sunindra,didampingi Kasat Reskrim AKP Rohmad Ashari, saat gelar perkara Rabu (30/3).

Lebih lanjut diungkapkan Kapolres, setelah dilakukannya pemeriksaan terhadap kedua pelaku tersebut, hasil penyidikan yang dilakukan, salah satu pelaku yakni Mohammad Zein, diketahui sebagai residivis Curas yang

beraksi di wilayah lintas Jawa Tengah–Jawa Timur. Sedangkan Slamet, diketahui baru melakukan aksinya lantaran diajak oleh dua temannya yakni Mukidin dan Tarmo yang saat ini menjadi DPO oleh Polisi tersebut.

“Dari penangkapan keduanya, kami berhasil mengamankan barang bukti yakni satu unit mobil rentalan, Toyota Avanza warna Silver Nopol F 1690 DO, satu unit mobil box beserta isinya yakni Nugget

sebanyak 300 dus, kunci pas, lakban bekas sekatan korban, handphone pelaku, dan uang hasil penjualan Nugget sebanyak 140 dus,” papar Kapolres.

Untuk mempertanggung jawabkan atas tindakannya, kedua pelaku tersebut dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan (Curas), dan diancam penjara maksimal 10 tahun.

Sedangkan untuk dua orang yang menjadi buronan, saat ini

masih dilakukan pengejaran.

Sementara itu, salah satu pelaku Mohammad Zein, mengaku nekat melakukan aksi bersama ketiga temannya lantaran terdesak kebutuhan.

“Awalnya pergi ke Palur, kemudian ada truk box yang parkir dan sopirnya satu, kemudian niat itu muncul. Ya kalau berhasil rencananya akan dijual dan hasilnya dibagi-bagi untuk kebutuhan keluarga mas,” kata Zein.  Rudi Hartono

Buru Tunggakan Rp 3 M, Puluhan Petugas Dipanggil SRAGEN—Bidang Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Dinas Pendapatan,Pengelolaan Kekayaan dan Aset Daerah (DPPKAD) mulai memanggil puluhan petugas pungut PBB atau kepala dusun (Kadus) di setiap kecamatan sejak beberapa hari terakhir. Agenda pemanggilan itu dilakukan untuk mengoptimalkan upaya penagihan tunggakan PBB tahun 2015 yang mencapai angka Rp 3 miliar.

Kabid PBB DPPKAD, Handayaning Prasetyo didampingi Kasie Perencanaan dan Inten-

sifikasi PBB, Haryoko mengungkapkan para Kadus yang dipanggil merupakan petugas pemungut yang angka tunggakan PBB-nya masih signifikan. Pemanggilan dilakukan sejak 21 Maret lalu per kecamatan secara bergelombang.

“Seperti hari ini ada sekitar 25 petugas pemungut di Kecamatan Sragen kita hadirkan ke sini. Tujuannya untuk pencocokan data bakunya dengan odolan mereka untuk mengetahui tunggakannya berapa dan wajib pajak (WP)-nya agar diingatkan segera membayar.

Memang harus proaktif karena mereka lah yang tahu di lapangan dan bersinggungan langsung dengan masyarakat WP,” papar Handayaning, Rabu (30/3).

Menurutnya, upaya jemput bola dengan memanggil petugas itu dilakukan dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat yang masih menunggak PBB. Selain petugas pungut, ia juga berharap para Camat juga diminta proaktif memberikan sosialisasi kepada warga agar segera memenuhi kewajiban PBB.  Wardoyo

Nur Kholis Hidayat Resmi Pimpin Perusda Aneka Usaha KARANGANYAR —Setelah menempuh sejumlah proses penjaringan dari Panitia Pelaksana dan bertemu dengan Bupati Wakil Bupati Karanganyar, Nur Kholis Hidayat, (48) akhirnya resmi menduduki jabatannya sebagai Direktur Perusahaan Daerah (Perusda) Aneka Usaha. Nur Kholis yang merupakan wirausaha bidang tiketing itu berhasil menyisihkan dua kandidat Direktur Perusda Aneka Usaha Kabupaten Karanganyar, Achmad Syukri Prihanto dan Anis Susilowati “Setelah melalui tahap penjaringan terhadap sejum-

lah calon Direktur, Nur Kholis Hidayat terpilih menjadi Direktur Perusahaan Daerah (Perusda) Aneka Usaha Kabupaten Karanganyar,” terang Bupati Karanganyar Juliyatmono, Selasa (29/3) saat melantik Nur Kholis, di ruang Podang, Kantor Setda Kabupatan Karanganyar Usai prosesi pelantikan, Bupati menyampaikan perihal Perda Aneka Usaha.

Yakni berisi tentang aturan pengelolaan Kolam Renang Intan Pari, Taman Edukasi atau Edupark, dan Objek Wisata Air Grojogan Sewu.

Sementara itu, Nur Kholis, ditemui sejumlah warta-

wan, mengaku bakal memprioritaskan penataan dan pengelolaan Edupark. Dia berencana menjadikan Edupark sebagai ikon Kabupaten Karanganyar. Nur sudah memaparkan rencana itu saat seleksi calon Direktur beberapa waktu lalu.

“Wilayah kerja saya tiga bidang itu. Edupark pingin jadi kayak taman pintar, ikon, landmark Kabupaten Karanganyar. Jadi tujuan wisata. Investasi Rp 2 miliar untuk penambahan wahana dan infrastruktur kolam renang, ada waterboom. Edupark dulu yang kami prioritaskan,” ujar Nur Kholis  Rudi Hartono

Sempat Terseret 15 Meter

Anggota Polsek Sumberlawang Tewas Tergilas Tronton

SRAGEN—Ruas jalur searah Ring Road Utara Sragen kembali menelan korban jiwa.

Seorang anggota Polsek Sumberlawang, Sarwo Edi Wibowo (28), tewas mengenaskan akibat kecelakaan maut dengan sebuah tronton saat melintasi jalur ring road tepatnya di Desa Ngirun, Sidoharjo, Sragen, Rabu (30/3) malam pukul 18.00 WIB.

Anggota Unit Reskrim berpangkat Bripka asal Sidomulyo, Sragen Wetan,Sragen itu tewas dengan luka parah setelah motornya Yamaha Vixion bernopol B6469 PXT menabrak tumpukan batu yang ada di tepi jalan. Ia terpental dan kemudian tergilas tronton W 8386 UC yang dikemudikan Walid Najamudin (20) war-

ga Desa Kuniran RT 6/3, Sine, Ngawi, Jatim yang datang dari arah berlawanan.

Kapolsek Sumberlawang, AKP SUgiyarto membenarkan adanya kecelakaan tragis yang merenggut salah satu personelnya itu. Namun, ia mengaku belum tahu persis kronologisnya dan dalam rangka apa korban bepergian malam itu.  Wardoyo

Joglosemar | Wardoyo

DITEMUKAN—Petugas berhasil menemukan jasad Hartini (35) , korban hanyut terseret arus pasang Sungai Bonggo di Dukuh Kedung Dowo, Ngarum, Ngrampal, Rabu (30/3).

Ditemukan Sesaat Pencarian Ditutup

Jasad Hartini Terempas di Kedung 5 Meter SRAGEN—Jasad istri Ngatiyo, Hartini (35), warga Dukuh Tegalrejo RT 23, Desa Kadipiro, Sambirejo yang hanyut terseret arus pasang saat menyeberangi sungai Bonggo, Minggu (27/3) lalu, akhirnya ditemukan Rabu (30/3) petang pukul 17.20 WIB. Jasad ibu dua anak itu ditemukan hanya beberapa menit setelah tim gabungan berkekuatan 100 personel menyatakan menutup operasional pencarian di hari terakhir kemarin.

Komandan SAR Himalawu Sragen, Tri Harsono Brindil mengungkapkan saat ditemukan, posisi korban terapung di atas permukaan air di kedung berkedalaman 5 meter di Dukuh Kedung Dowo, Ngarum, Ngrampal. Karena sudah berada di air empat hari, kondisinya memang sudah sulit dikenali dan mengeluarkan bau menyengat.

“Tadi ditemukan di bendungan Kedung Dowo sudah terapung di bawah gunung Pleret. Posisi airnya sangat deras tapi dalam. Kondisinya memang sudah melepuh,” paparnya seusai evakuasi.

Menurutnya, keberhasilan itu tak lepas dari sinergi dan kekompakan sekitar 100an personel gabungan dari SAR Himalawu, Basarnas, ABL, NDMC, MTA, SAR UNS dan

beberapa unsur yang berjibaku selama 4 hari.

Sedianya pencarian memang sudah dihentikan karena sudah empat hari. Namun beberapa menit sebelum naik darat, ternyata ada personel yang bertugas di sekitar lokasi bendungan yang mendapati keberadaan korban. Dengan dibantu warga dan personel kepolisian, tim kemudian bersama-sama melakukan evakuasi jasad korban.

“Begitu dikontak, semua langsung merapat dan melakukan evakuasi,” jelasnya.

Sementara, Ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sragen, Heru Wahyudi mengatakan karena hingga pukul 17.00 WIB belum ketemu,tim memang sempat menyatakan menutup proses pencarian dan berkoordinasi dengan pihak Ngawi untuk melanjutkan.

Kades Kadipiro, Wondo Edi Kuncoro menyampaikan sesaat setelah mendapat kabar penemuan jasad korban, pihaknya langsung menyampaikan kepada kerabat untuk dipersiapkan pemakaman.

Sesampai di rumah duka, jenazah korban langsung dimakamkan tadi malam juga. Danramil Sambirejo, Kapten (Inf) Prihatin Yudo menambahkan jenazah dimakamkan di TPU Tegalrejo, Kadipiro.  Wardoyo

KAMIS, 31 MARET 2016

KLATEN & BOYOLALI

3 www.joglosemar.co

www.joglosemar.co

Joglosemar | Dani Prima

KAMPANYE ANTINARKOBA—Jajaran anggota Polsek Delanggu saat mengelar kampanye antinarkoba di SMK Muhammadiyah Delanggu, Rabu (30/3).

Siswa Diajak Kampanye Antinarkoba KLATEN—Jajaran Polsek Delanggu langsung turun ke sekolah-sekolah untuk mengampanyekan gerakan antinarkoba. Salah satunya dengan mengunjungi SMK Muhammadiyah Delanggu, Rabu (30/3) pagi.

“Kami berupaya untuk melakukan pencegahan melalui sarana kampanye ini” Jelas Kapolsek Delanggu AKP I Made Redi Hartana.

Kapolsek menjelaskan, saat ini Indonesia dalam kondisi darurat narkoba.

Penyalahgunaan narkoba sudah sangat memprihatinkan karena menyasar semua lapisan. Tak terkecuali kalangan pelajar.

“Sudah banyak pelajar yang terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba.

Mereka mengonsumsi pil koplo, ekstasi, sabu dan ganja. Pelajar sebagai generasi penerus bangsa harus waspada dan jangan mencoba obat-obatan terlarang itu,” tambahnya.

Kampanye itu makin menarik dengan lontaran-lontaran pernyataan dari Kapolsek. Pelajar yang berhasil menjawab mendapatkan hadiah berupa kaos dan topi. Hal itu untuk mengajak mereka berpikir aktif dan kreatif.  Dani Prima

Isu Transaksi Kunci Jawaban Beredar BOYOLALI—Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tingkat SMA sederajat, isu jual beli kunci jawaban makin santer terdengar. UN akan berlangsung pada 4-7 April. Ketua Komisi SMAN 3 Boyolali, Subagiyo meminta pemangku kepentingan harus segera mengambil tindakan.

Meski belum mendapati secara langsung praktik jual beli itu, namun pihaknya sudah banyak mendapat laporan dari kalangan siswa.Biasanya transaksi terjadi satu atau dua hari menjelang ujian. “Sudah banyak yang menawarnawarkan, kisarannya Rp 300.000 untuk jawaban semua mata pelajaran yang diujikan,” ungkapnya, Rabu (30/3).

Subagyo mendesak pihak sekolah, dinas terkait, jajaran kepolisian, hingga orang tua, agar segera mengantisipasinya. Pasalnya, kondisi tersebut membuat resah para pelajar dan menganggu konsentrasi mereka dalam menghadapi UN. Pihaknya meminta supaya pelajar tidak sampai tergiur bocoran soal dan lebih percaya diri menghadapi UN. Terlebih, soal akan dibagikan secara acak untuk setiap ruangan kelas.

“Kebenaran bocoran jawaban soal itu juga tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Jadi,lebih baik percaya diri, matangkan persiapan dalam menghadapi UN,” kata dia.

Sementara Kabid SMA/SMK Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Boyolali, Suyanta menegaskan, hasil UN tidak berpengaruh pada kelulusan siswa. Meski demikian, hasil UN itu akan dijadikan sebagai materi pemetaan mutu pendidikan.

“Parameter kelulusan nanti tidak hanya hasil UN, melainkan juga pada nilai rapor, nilai ujian sekolah, hingga sikap siswa,” jelas dia.  Ario Bhawono

Joglosemar | Dani Prima

SPANDUK ANTITERORIS—Pengendara motor melewati dua buah spanduk antiteroris yang dipasang di Jalan Trucuk-Sajen, Kecamatan Trucuk, Klaten, Rabu (30/3).

Spanduk Antiteroris Bermunculan PP Muhammadiyah Dampingi Keluarga Siyono KLATEN—Sejumlah spanduk antiteroris bermunculan di sejumlah titik kota. Spanduk itu terpasang bersamaan dengan rencana autopsi jenazah Siyono warga RT 11 RW V Dukuh Brengkungan, Desa Pogung, Kecamatan Cawas yang meninggal usai ditangkap Densus 88 beberapa waktu lalu.

Hingga kini belum diketa-

hui pihak yang bertanggung jawab atas pemasangan spanduk tersebut. Titik spanduk liar itu terpantau di sepanjang Jalan Trucuk-Sajen, Kecamatan Trucuk dan di simpang tiga Masjid Agung Al Aqsha, Desa Jonggrangan, Kecamatan Klaten Utara. Seluruh spanduk menggunakan kain putih dengan tulisan dari cat semprot. ”Kemarin (Selasa) belum ada. Enggak tahu juga yang memasang siapa,” kata tukang sol sepatu, Mujak (52), yang mangkal di simpang tiga Dukuh Babad, Desa Kradenan.

Sementara itu, Kapolres Klaten AKBP Faizal menilai

kemunculan spanduk tersebut masih dalam batas kewajaran karena tidak menggunakan kalimat provokatif. ”Tidak ada instruksi (pelepasan), nanti juga hilang sendiri. Kalau provokatif, kami yang melepas. Kalau tempat tidak pas =yang melepas Satpol PP,” kata dia.

Sementara, Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak, didampingi Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Pemuda Muhammadiyah Jawa Tengah, Zainuddin Ahpandy mendatangi rumah Suratmi, istri almarhum Siyono, Rabu

tuk Tim Dokter Forensik yang segera melaksanakan autopsi dalam waktu dekat . Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (KOKAM) juga ditugaskan menjaga kediaman Keluarga Siyono.“Autopsi belum kami bicarakan secara spesifik.

Apakah akan di sini atau dibawa ke RS Muhammadiyah terdekat,” jelasnya.

Disinggung mengenai ancaman pengusiran terhadap keluarga Siyono, Dahnil menyatakan Muhammmadiyah siap menampung dan membantu secara ekonomi.  Dani Prima

1.000 RTLH Siap Direhab BOYOLALI—Tahun ini sebanyak 1.000 rumah tidak layak huni (RTLH) di Boyolali akan direhab Pemkab Boyolali melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Bapermasdes). Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp 7 miliar. Kabid Sarana dan Prasarana Desa, Sumber Daya Alam, dan Teknologi Tepat Guna, Bapermasdes Boyolali, Ari Yuwono mengungkapkan, setiap penerima bantuan akan mendapat Rp 7 juta.

“Jumlah RTLH dan anggarannya tahun ini naik dari tahun sebelumnya. Tahun 2015

Jumlah RTLH dan anggarannya tahun ini naik dari tahun sebelumnya. Tahun ini dialokasikan Rp 7 miliar untuk 1000 rumah” Ari Yuwono Kabid Sarana dan Prasarana Desa, Sumber Daya Alam, dan Teknologi Tepat Guna, Bapermasdes Boyolali

kemarin anggaran rehab sekitar Rp 5 miliar untuk rehab sebanyak 714 rumah. Tahun ini dialokasikan Rp 7 miliar untuk 1000 rumah,” ungkap Ari, Rabu (30/3).

Dijelaskan Ari, kriteria pe-

nerima bantuan rehab RTLH antara lain rumah berlantai tanah, dinding dari bambu atau gedhek, atap dari ijuk, sanitasi yang masih menyatu dengan kandang hewan, serta rumah tidak berventilasi.

Sementara itu data di Bapermasdes Boyolali kebanyakan RTLH terdapat di wilayah utara. Seperti di Kecamatan Wonosegoro dan Juwangi. Kondisi itu menurut Ari, dikarenakan lahan pertaniannya yang kurang subur dan minimnya irigasi teknis.

Saat ini,penerima RLTH baru diusulkan dari desa ke Bapermasdes dan Bupati. Selanjutnya, Bapermasdes akan melakukan verifikasi data, sekaligus memastikan kesanggupan swadaya dari masyarakat setempat.

Nantinya, realisasi ban-

tuan RTLH akan disalurkan melalui rekening kelompok penerima bantuan RTLH. Ari menegaskan, bantuan tersebut hanya boleh dibelanjakan sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB).

“Harus sesuai RAB awal, sehingga kalau mau merehab lantai maka bisa dibelanjakan semen dan pasir. Kalau untuk biaya tukang atau konsumsi itu dari swadaya atau gotong royong warga sekitar,” papar dia. Program RTLH yang dimulai sejak 2010 itu telah disalurkan untuk 9.450 unit rumah.  Ario Bhawono

Dua Anak Tewas di Kedung Puser BOYOLALI—Dua bocah perempuan asal Dukuh Canggal, Desa Kaliwungu, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang yang kalap di Kedung Puser, Kecamatan Simo ditemukan tewas, Rabu (30/3). Keduanya adalah Naisila Oktaviola (10) dan Anggi Meilasari (10). Sementara satu anak lainnya, Rahmawati (10) dari dukuh yang sama berhasil selamat.

Jasad Naisila berhasil ditemukan pada Selasa sore itu juga di Kedung Puser.

Sementara Anggi Meilasari baru ditemukan Tim SAR dan relawan pada Rabu (30/3) sekitar pukul 11.00 WIB. Jenazah Anggi ditemukan di wilayah Dukuh Bayeman, Desa Kaliwungu atau sekitar 2 km dari Kedung Puser.

“Korban Anggi ditemukan di wilayah Dukuh Bayeman, Desa Kaliwungu atau seki-

tar 2 km dari Kedung Puser, “ ungkap Kapolres Boyolali AKBP Budi Sartono melalui Kapolsek Simo AKP Agung Raharjo.

Informasi yang diterima Joglosemar menyebutkan, kejadian tragis tersebut terjadi Selasa (29/3) sore, sekitar pukul 16.00 WIB. Saat itu, ketiganya tengah mandi di sungai yang berada di perbatasan antara Dukuh Gentan, Desa Pentur, Kecamatan Simo dengan Dukuh Canggal, Desa Kaliwungu, Kecamatan Kaliwungu itu tersebut.

Ketika tengah asyik bermain, tiba-tiba Anggi hanyut.

Mengetahui hal itu, Naisila berusaha menolong. Karena tenaga tak kuat, dia pun ikut terseret arus. Rahmawati pun bermaksud menolong, tetapi pegangannya juga terlepas.

Teriakan Rahmawati didengar saksi Ngadiman (42),

Naisila dan Anggi Hanyut Saat Bermain

1 Selasa (29/3) pukul 16.00 WIB, Naisila Oktaviola (10), Anggi Meilasari (10) dan Rahmawati (10) warga Dukuh Canggal, Kaliwungu, Kabupaten Semarang bermain di sungai Kedung Puser di Dukuh Gentan, Pentur, Simo.

nya mencapai 128 warga binaan. Sebanyak 30 persennya merupakan tahanan titipan Polres maupun Kejaksaan Negeri Boyolali.

Karena overload, satu ruang tahanan terpaksa diisi 17-21 warga binaan. Sebagian warga binaan di Rutan Boyolali pun harus tidur di lantai karena tempatnya sangat berdesakan.

“Kondisinya memang seperti ini. Ruanganya sudah sempit masih dipangkas lagi

untuk WC dan tempat pakaian mereka,” ungkap Kepala Rutan Boyolali, Ahmad Chudori, Rabu (30/3).

Kasat Pengamanan Rutan Boyolali, Fatkhur RJ menambahkan, tingkat pengamanan diakui masih minim lantaran terbatasnya jumlah personel.

Jumlah pegawai di Rutan hanya 40 orang. Dari jumlah itu 21 di antaranya merupakan petugas keamanan. Setiap harinya penjagaan Rutan dibagi tiga shift regu penjaga

2 Saat asyik berenang tiba-tiba Anggi hanyut, Naisila berupaya menolong dengan memegangi Anggi, tenaga Naisila kurang kuat dan tragisnya, dia pun ikut hanyut.

3

5

Rahmawati juga bermaksud menolong, tetapi pegangannya terlepas. Beruntung dia akhirnya selamat dan meminta tolong.

4

warga berdatangan untuk mencari korban dan melaporkan ke Polsek Simo.

Naisila ditemukan Selasa sore itu juga di Kedung Puser, sedangkan Anggi baru ditemukan Rabu (30/3) siang, 2 KM dari Kedung Puser.

Sumber : Wawancara

warga Dukuh Canggal, Desa Kaliwungu. Dia pun bergegas memberitahu warga dan melapor ke Polsek Simo.

Kapolsek Agung menam-

Rutan Overload Hingga 300 Persen BOYOLALI-Kapasitas Rumah Tahanan (Rutan) Boyolali sudah overload hingga 300 persen. Di sisi lain, jumlah personel pengamanan pun sangat minim. Sebagian pos dibiarkan tanpa penjaga.

Idealnya Rutan itu hanya mampu menampung 38 warga binaan, dengan tiga sampai empat warga binaan dalam tiap sel ukuran 4 x 4 meter. Namun, jumlah warga binaan rata-rata di atas 100 orang. Seperti saat ini jumlah-

(30/3) sekitar pukul 11.00 WIB. ”Kedatangan kami kesini untuk bertemu dengan Ibu Suratmi dan keluarga terkait permintaan keluarga agar kami melakukan advokasi terhadap keluarga beliau. Jadi kami akan melakukan advokasi sampai selesai terhadap almarhum Siyono dan keluarga,” kata dia.

Dahnil mengungkapkan, almarhum Siyono bukan kader Muhammadiyah. Namun begitu, pihaknya merasa terpanggil untuk membantu Keluarga Siyono mendapat keadilan.

Pihaknya telah memben-

Menyikapi kondisi ini, Chudori menyatakan sudah menjadi bahan evaluasi dan pihaknya berharap ada tambahan personel Rutan.  Ario Bhawono

RUTAN OVERLOAD— Kondisi salah satu ruangan Rutan Boyolali yang penuh penghuninya saat Sidak narkoba dilakukan petugas gabungan, Selasa (29/3).

Joglosemar | Ario Bhawono

bahkan, dari pemeriksaan medis, tidak ditemukan tanda bekas penganiayaan pada jasad korban. Saat ditemukan, terdapat luka-

luka lecet pada tubuh korban. Namun luka itu diduga akibat terbentur bebatuan saat hanyut di sungai.  Ario Bhawono

SOLO

4 www.joglosemar.co

KAMIS, 31 MARET 2016

DPRD Desak Penyelasaian Singosaren KARANGASEM—Kalangan Dewan mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta untuk segera membentuk tim khusus guna menyelesaikan persoalan Pasar Singosaren.

Anggota Komisi III DPRD Kota Surakarta Suharsono mengatakan, gagasan tersebut sebenarnya muncul usai audiensi dengan sejumlah pedagang handphone di Balaikota beberapa waktu lalu. Pemkot menjanjikan tim khusus usai libur Paskah.

“Sudah waktunya tim tersebut dibentuk. Mudah-mudahan awal April nanti sudah bisa dibentuk,” ujar Suharsono kepada wartawan, Rabu (30/3).

Suharsono mengatakan, persoalan Pasar Singosaren akan berdampak bagi pedagang apabila tak segera diatasi. Terlebih, persoalan kian meruncing antara pedagang pasar dengan para pemilik Surat Hak Penempatan (SHP).

“Harus segera diambil inisiatifnya.

Kalau tidak tentu saja perputaran ekonomi secara tak langsung bisa terganggu,” sebutnya. Dirinya tak sepakat jika Pemkot terlalu cepat melayangkan Surat Peringatan (SP) lanjutan kepada pedagang.

Hal itu dinilai akan berpotensi menimbulkan kepanikan di antara pedagang. “Itu bukan langkah solutif. Akan lebih baik apabila dilakukan penataan ulang,” katanya.

Terkait pelanggaran Perda, Suharsono mengusulkan pemberlakuan status quo pasar sembari menanti usulan perubahan Perda nomor 1/2010 mengenai Pengelolaan dan Perlindungan Pasar Tradisional oleh Walikota. Hal tersebut dapat ditempuh untuk mengurai persoalan pelanggaran Perda yang membayangi pedagang.

Di sisi lain, Pemkot dapat menetapkan siapa saja yang berhak menempati kios pasar dengan Perwali sehingga berkekuatan hukum kuat.

Hanya, yang perlu diperhatikan adalah peran masing-masing komponen seperti pemegang SHP untuk merelakan sebagian kiosnya untuk ditempati. Dengan demikian, akan terhindar dari praktik monopoli.  Putradi Pamungkas

Pemkot Perlu Bentuk Induk Informasi Pariwisata KARANGASEM—Capaian jumlah wisatawan ke Solo menunjukkan tren peningkatan dalam satu tahun terakhir. Kalangan legislatif melihat perlu adanya pengelolaan lebih lanjut dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta guna mendorong minat wisatawan untuk berkunjung ke Solo. Mereka mengusulkan adanya pembentukan induk informasi pariwisata.

Sarana tersebut dianggap dapat membantu Pemkot untuk memberikan layanan terbaik kepada wisatawan. Wakil Ketua DPRD Kota Surakarta Abdul Ghofar Ismail mengatakan, berdasarkan kunjungan di Belitung beberapa waktu lalu, beberapa sistem penataan pariwisata dapat diadopsi.

Salah satu yang cukup menarik adalah penyediaan induk informasi.

“Di sana ada satu tempat khusus yang menyediakan informasi seputar pariwisata dalam bentuk diorama dan miniatur, tentu dengan penjelasan ringkas,” ujar Ghofar kepada wartawan, Rabu (30/3).

Menurut Ghofar, pemerintah daerah (Pemda) setempat mengarahkan wisatawan yang berkunjung ke Belitung untuk menyambangi lokasi lainnya. Regulasi tersebut cukup berbuah manis lantaran sektor pariwisata kota mulai bertumbuh.

“Meski jadwal kita padat, namun kita juga ditarik ke sana. Seluruh travel agen memang wajib untuk membawa tamunya ke sana,” sebutnya.

Melalui informasi tersebut, wisatawan dapat mengetahui sejumlah lokasi wisata yang ada, termasuk sejumlah kuliner dan pakaian adat. Dirinya yakin seluruh potensi yang ada di Solo mampu dioptimalkan guna mendukung langkah tersebut.

“Selama ini kan yang ada berupa kalender even, entah itu berupa print maupun digital. Kalau bisa meniru langkah di Belitung tidak ada salahnya kan dan lebih bagus,” katanya.

Sementara itu, anggota Komisi IV DPRD Kota Surakarta Reny Widyawati mengatakan, ia lebih condong untuk memilih fokus pada satu even besar. Dengan demikian, potensi untuk menggaet wisatawan jauh lebih besar.  Putradi Pamungkas

Joglosemar | Maksum Nur Fauzan

DEMO ANGKOT—Seorang sopir angkot Kota Solo berada di depan Gedung DPRD Solo, Rabu (30/3). Angkot Kota Solo menggelar aksi demo menolak revitalisasi angkot dan menuntut agar jalur trayek tidak diubah.

Tolak Perubahan Jalur Angkuta

Ratusan Sopir Geruduk DPRD KARANGASEM—Ratusan pengemudi dan pengusaha angkuta kembali mendatangi gedung DPRD Kota Surakarta, Rabu (30/3). Massa yang mengatasnamakan Perkumpulan Angkuta Surakarta Roda Sejati (PASRS) menyuarakan penolakan terkait revitalisasi angkuta. Selain itu, mereka juga meminta pimpinan dewan untuk mendorong pembatalan rencana perubahan jalur operasi angkuta di Kota Solo. Dalam audiensi dengan anggota dewan, mereka menyampaikan empat poin tuntutan.

Yakni, penolakan revitalisasi angkuta, kemudahan pembentukan badan hukum, dispensasi tenggat waktu pembayaran pajak kendaraan serta

transparansi kepengurusan koperasi Bersama Satu Tujuan (BST). “Pada dasarnya kami semua bersedia untuk menaati peraturan. Namun bukan untuk kepentingan yang dipaksakan,” ujar Ketua Perkumpulan Angkuta, Suparjo.

Menurut Suparjo, terbitnya Permendagri Nomor 101/2014 tentang Penghitungan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor berimbas langsung terhadap pengemudi.

Pasalnya, kewajiban pembentukan Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) oleh pemerintah daerah sebagai fasilitator pembayaran pajak kendaraan angkutan umum berdasarkan aturan tersebut

Pada dasarnya kami semua bersedia untuk menaati peraturan.

Namun bukan untuk kepentingan yang dipaksakan.

Suparjo Ketua Perkumpulan Angkuta

belum sepenuhnya disosialisasikan dengan jelas. Hingga saat ini, Pemkot melalui Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Surakarta hanya memfasilitasi pembayaran sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2014 tentang

angkutan jalan yang mewajibkan angkutan umum untuk berbadan hukum.

“Seluruh pengemudi angkuta resah lantaran izin laik jalan yang dimiliki sudah kedaluwarsa. Sekarang satusatunya badan hukum yang menaungi hanya koperasi BST. Padahal kalau mau masuk harus bersedia direvitalisasi,” sebutnya.

Di sisi lain, keinginan pengemudi dan pengusaha angkuta untuk membuat koperasi sendiri kerap terbentur dengan mekanisme yang rumit. Mereka pun enggan bergabung ke koperasi BST lantaran dianggap tak sehat dan diisi orang-orang yang kurang bertanggung jawab. Terkait hal tersebut, Kepala Dishub-

kominfo Surakarta Yosca Herman Soedrajat memastikan untuk memfasilitasi semua aspirasi sesuai dengan peraturan yang ada. Sembari mencari solusi yang tepat, ia mengimbau seluruh pengemudi dan pengusaha angkuta untuk menahan diri. Perihal hambatan pemilik angkuta untuk membayar pajak lewat BLUD, dirinya menegaskan Dishubkominfo akan memfasilitasi pihak bersangkutan.

“Satu-satunya jalan adalah membentuk badan hukum seperti koperasi. Selain memenuhi aspek legalitas, juga memberi wadah bagi pengemudi.

Nanti yang mengelola silakan pengemudi sendiri. Kita tidak akan ikut campur,” tegasnya.  Putradi Pamungkas

Dishub: SSA Bukan untuk Perorangan

Joglosemar | Maksum Nur Fauzan

APLIKASI BANJIR—Anggota PMI menyaksikan pengoperasian aplikasi berbasis android dan iOS yakni Sistem Informasi Peringatan dan respon awal banjir resolusi dan akurasi tinggi atau Flood Early Warning Early Action System (FEWEAS) di Balai Tawang Arum Balaikota Solo, Rabu (30/3).

PMI dan ITB Luncurkan Aplikasi FEWEAS BALAIKOTA—Bagi masyarakat yang tinggal di kawasan Sungai Bengawan Solo, kini tak perlu khawatir jika suatu saat banjir datang. Rabu (30/3) kemarin, Palang Merah Indonesia (PMI) bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB), meluncurkan portal sistem peringatan dan aksi dini banjir serta akurasi tinggi Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo.

Aplikasi tersebut bernama Flood Early Warning Early Action System (FEWEAS). Aplikasi ini, dapat diakses melalui smartphone berbasis android. Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PMI Letjen (pur) Soemarsono menerangkan, sistem ini memberikan informasi prediksi potensi banjir untuk dua hari ke depan, dengan interval 1 Jam di DAS Bengawan Solo. Selain itu,

aplikasi ini juga mampu memprediksi intensitas hujan selama lima tahun mendatang.

“Penggunaan sistem ini, kami juga bekerja sama dengan Perum Jasa Tirta 1. Kami melihat aplikasi ini sangat mudah untuk digunakan masyarakat, sehingga mampu mengantisipasi saat banjir datang, khususnya dampak luapan Sungai Bengawan Solo,” jelasnya disela kegiatan launching, di kompleks Balaikota, Rabu (30/3) siang.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Tengah (Jateng) Sarwo Pramono sangat mengapresiasi adanya aplikasi tersebut.

Namun, semua ini harus tepat sasaran, salah satunya harus ada sosialisasi kepada masyarakat luas. “Okelah secara alat mungkin cukup canggih, namun percuma

kalau masyarakatnya tidak mengetahui atau tidak bisa menggunakan. Sehingga saya berharap, ada semacam pendampingan kepada masyarakat. Khususnya mereka yang selama ini terkena dampak banjir tersebut,” pintanya.

Di lain sisi, ia juga berharap aplikasi ini tak hanya mampu mendeteksi banjir saja. Mengingat Jateng merupakan “supermarket” bencana. Sehingga ia meminta, alat itu mampu mendeteksi keadaan tanggul yang ada di kawasan tersebut. “Kalau air saya rasa masyarakat sudah sangat familier, kalau tanggul jebol saya yakin akan merusak semuanya, termasuk nyawa. Makanya ini harus menjadi perhatian, karena menjadi ancaman dan juga kapan datangnya kita tidak bisa mengetahuinya,” katanya.  Raditya Erwiyanto

KARANGASEM—Pasca penerapan Sistem Satu Arah (SSA) 17 Maret lalu di tiga ruas jalan Dr Radjiman, KH. Agus Salim dan Perintis Kemerdekaan, Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Surakarta terus melakukan sejumlah langkah evaluasi.

Kepala Dishubkominfo Surakarta Yosca Herman Soedrajat mengatakan, tahapan 30 hari usai hari pertama pemberlakuan SSA tersebut dimaksudkan sebagai periode sosialisasi kepada masyarakat, sekaligus untuk mengevaluasi rekayasa lalu lintas. Sembari memantau kondisi di lapangan, dirinya meminta masyarakat untuk mendukung program SSA yang bertujuan untuk memberi kenyamanan dan keamanan berkendara itu.

“Memang belum sempurna tapi sudah cukup bagus. Yang perlu diingat, masyarakat mesti memahami bahwa penerapan ini bukan untuk kepentingan perorangan semata, namun untuk kepentingan umum yang lebih besar,” ujar Yosca saat ditemui wartawan di Gedung DPRD Kota Surakarta, Rabu (30/3).

Yosca mengakui, pemberlakuan sistem baru tersebut akan diikuti pro kontra di kalangan masyarakat.

Dirinya mencontohkan, ketika masyarakat disodori pilihan antara satu jalur atau dua jalur, tentu dipastikan akan memilih dua jalur.

Pasalnya, sistem dua jalur lebih memudahkan mobilitas kendaraan. “Tapi mereka tidak memikirkan soal aman, nyaman dan selamat. Yang penting mudah dan cepat. Jadi ketika kondisinya sudah semacam itu, pemerintah wajib memberikan eksekusi untuk manajemen lalu lintas. Jalan ini bukan milik perorangan, tapi pemerintah,” katanya.

Disinggung mengenai temuan sejumlah kendaraan yang memilih melintas jalan kampung untuk memotong jarak, Yosca mengatakan, hal tersebut akan menjadi bahan evaluasi lanjutan. Dirinya mengatakan, penerapan SSA tersebut belum sepenuhnya selesai. “Bukan masalah tidak sempurna tapi memang belum selesai,” sebutnya.

Menurut Yosca, setidaknya akan ada 11 jalan yang bakal diubah menjadi SSA. Secara keseluruhan koridor jalan tersebut akan saling berkesinambungan, termasuk dengan termasuk Jalan Dr Radjiman, Agus Salim dan Perintis Kemerdekaan. Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Surakarta Honda Hendarto memberikan waktu tiga bulan untuk evaluasi SSA. Menurutnya, adanya kesemrawutan yang saat ini belum dapat disimpulkan sebagai kegagalan sistem.

“Kesemrawutan atau pelanggaran lalu lintas lebih disebabkan masyarakat belum terpapar sosialisasi secara menyeluruh,” jelasnya.  Putradi Pamungkas

SOLO

KAMIS, 31 MARET 2016

5

www.joglosemar.co

Rudy: Perda Bukan untuk Menghukum Warga BALAIKOTA—Walikota Surakarta FX. Hadi Rudyatmo menegaskan penerapan Perda nomor 3/2010 tentang Pengelolaan Sampah, bukan untuk menghukum warga. Melainkan, untuk memberikan menyadarkan masyarakat, tentang perilaku buang sampah yang benar.“Sebenarnya kita tidak mau kok menghukum masyarakatnya sendiri, kami hanya ingin masyarakat sadar hukum. Masak membuang sampah di sungai, jelas tidak wajar dan seenaknya sendiri,” jelas Rudy kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (30/3). Rudy mengaku, sementara Perda difokuskan di jembatan sungai yang dianggap vital. Namun, ke depan penerapan bakal dilakukan di seluruh sungai. “Tidak hanya di sungai besar saja, namun sungai kecil akan kita terapkan,” tegasnya.

Sementara itu, Kabid Penegakan Perda Satpol PP, Arif Darmawan menerangkan, hingga pekan ini, sudah ada 10 orang tertangkap saat hendak membuang sampah di sungai. “Itu jumlah keseluruhan, sejak saat sosialisasi beberapa waktu lalu. Kebanyakan mereka kami tangkap pada waktu dini hari,” terangnya.

Bahkan, sembilan orang di antaranya sudah dibuatkan Berita Acara Pemeriksaan (BAP). “Mereka sudah kami buatkan BAP. Sanksi itu kami berikan, jika di antara mereka nekat membuang sampah lagi di sungai. Apabila tertangkap lagi, ya kita akan buatkan BAP baru dan biarkan proses hukum yang mengiringinya,” papar Arif.  Raditya Erwiyanto

Persimpangan Sebidang Picu Kemacetan BALAIKOTA—Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Surakarta Yosca Herman Soedrajat menilai, ada empat pintu perlintasan rel kereta api atau persimpangan sebidang yang memicu kemacetan. “Makanya ini harus kita benahi, paling tidak di kawasan perlintasan rel kereta api yang jalannya dua jalur, kita ubah menjadi satu jalur,” ungkap Yosca kepada wartawan, di Balaikota, Senin (28/3) lalu.

Lebih lanjut Yosca mengatakan, berdasarkan data yang miliki Dishubkominfo, dalam sehari ada 100 kereta api yang melintas. Dengan data tersebut, paling tidak setiap 30 menit kereta api itu pasti melintas. “Itu dalam sehari saja lho ya, belum lagi kalau saat weekend atau liburan tiba,” jelas Yosca.

Empat persimpangan sebidang tersebut, yakni perlintasan pintu Purwosari, Ledoksari, Manahan, dan Balapan. Menurutnya, ketika keempat palang itu ditutup langsung berimbas pada kemacetan arus lalu lintas. “Saat ini kita tengah melakukan kajian, di mana di kawasan pintu rel kereta api nanti, jalan kendaraannya kita buat satu jalur. Tahun ini, mungkin Purwosari akan kami terapkan hal tersebut, guna meneruskan Sistem Satu Arah (SSA) yang sudah kami terapkan di kawasan Jalan Dr. Radjiman dan KH. Agus Salim,” katanya.

Melihat terus bertumbuhnya kendaraan di Kota Bengawan dalam setiap tahunnya yang mencapai angka 2 persen, bukan tak mungkin seluruh jalan raya yang ada di Solo bakal dilakukan SSA. Yosca pun mengakui, penerapan SSA banyak menimbulkan pro dan kontra dari masyarakat pengguna jalan. Salah satunya, banyak warga yang menilai keberadaan SSA memperlambat saat menjangkau ke lokasi tujuan. Padahal menurutnya, di sisi lain masih ada hal penting, yakni adanya keselamatan dan kenyamanan saat menggunakan jalan raya.  Raditya Erwiyanto

Joglosemar | Maksum Nur Fauzan

PERBAIKAN JALAN SISI TIMUR TERMINAL—Pekerja menyelesaikan perbaikan jalan sisi timur Terminal Tirtonadi, Rabu (30/3).

PKBSI Revisi Grand Desain Revitalisasi TSTJ

JEBRES—Perhimpunan Kebun Binatang Seluruh Indonesia (PKBSI) merevisi grand desain revitalisasi Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ). Revisi yang dilakukan di antaranya dengan memasukan pembangunan museum, taman bermain anak diperbanyak atau ruang pertemuan.

“Untuk revitalisasi TSTJ ada revisi grand desain dan itu sudah selesai dilakukan oleh PKBSI. Kami dan manajemen Kebun Binatang Bukit Tinggi sudah dipanggil Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan soal revisi grand desain bulan kemarin,” terang Direktur TSTJ, Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso, Rabu (30/3).

Revisi grand desain sudah selesai dikerjakan dan sudah dikirim ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Bimo mengatakan, adanya museum itu cukup penting. Salah satunya jika ada satwa yang mati bisa di awetkan dan dipamerkan. Selama ini memang sudah ada tapi kecil dan tidak layak. Untuk kepastian kapan mulai dikerjakan pihaknya belum dapat informasi lebih lanjut dan ini tergantung dari pemerintah pusat. Mengingat dana yang digunakan dari APBN, sehingga harus ada pembahasan di tingkat kementerian ataupun DPR. “Untuk dana sudah dianggarkan sekitar Rp 170 miliar dan kapan mulai kami belum tahu, karena kami hanya subjek jadi tergantung pemerintah. Rencananya Juli nanti presiden akan meninjau langsung kondisi TSTJ, mungkin itu untuk mempercepat dibangun,” ungkapnya. Kendati revitalisasi dari pemerintah ber-

Joglosemar | Maksum Nur Fauzan

MERAWAT BIAWAK—Pecinta biawak bermain dengan hewan peliharaannya di Taman Jurug, Rabu (30/3). Salah satu cara merawat biawak dengan diajak bermain di luar ruangan.

Untuk revitalisasi TSTJ ada revisi grand desain dan itu sudah selesai dilakukan oleh PKBSI. Kami dan manajemen kebun binatang Bukit Tinggi sudah dipanggil Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan soal revisi grand desain bulan kemarin.

Telkom Salurkan Dana Kemitraan Kepada 115 UMKM PASARKLIWON—Telkom Indonesia Witel Solo memilih Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan model usaha berjalan lebih dari setahun untuk menyalurkan dana kemitraannya. Hal itu dilakukan untuk memastikan ketepatan sasaran penyampaian dana kemitraan yang rutin disalurkan setiap triwulan sekali. Rabu (30/3) kemarin Telkom Indonesia Witel Solo kembali menyalurkan Rp 3,148 miliar dana kemitraannya kepada 115 UMKM di eks Karesidenan Surakarta.

General Manager Telkom Indonesia Witel Solo, Arif Nurjayanto menuturkan, ke 115 UMKM terdiri dari 17 UMKM dari Boyolali, 9 UMKM dari Karanganyar, 24 UMKM dari Klaten, 10 UMKM dari Sragen, 23 UMKM dari Sukoharjo, 29 UMKM dari Solo dan 3 UMKM dari Wonogiri.

“Masing-masing mendapatkan dana kemitraan sekitar Rp 30 juta. Semua-

nya diseleksi agar tepat sasaran. UMKM harus sudah memiliki model usahanya selama satu tahun lebih dan dilakukan survei untuk membuktikannya, sekaligus memvalidasi perihal omzet untuk memastikan kelancaran pengembalian pinjaman,” paparnya.

Menurut Arif, pihaknya tidak mengkhususkan jenis usaha UMKM penerima dana kemitraan. Untuk kali ini, lanjutnya, UMKM penerima dana kemitraan berasal dari industri perdagangan, industri jasa, pertanian dan peternakan.

“Penyaluran dana ini merupakan kegiatan CSR dari Telkom dan sampai Tahun 2015 telah mencapai Rp 74 miliar dengan 2.732 mitra UMKM,” tandasnya.

Sementara itu, Kabid Usaha dan Permodalan Dinkop dan UMKM Kota Surakarta, Djati Utomo mengatakan, penyaluran dana kemitraan dari Telkom cukup membantu  Triawati Prihatsari Purwanto

Bimo Wahyu Widodo Dasir Santoso Direktur TSTJ

jalan, pihak swasta bisa masuk.

Mengingat lahan yang masuk zona komersial mencapai luas 3,5 hektar. Dan lahan tersebut bisa untuk kolam renang, taman keceh atau hiburan. Harapannya itu semuanya bisa masuk tidak hanya pemerintah, ini kan milik bersama.

“Untuk saat ini zona komersial masih kosong dan itu bisa dipakai pihak swasta, lokasinya berada di pinggiran Sungai Bengawan Solo. Jadi silakan saja dari swasta bisa ikut mengem-

bangkan TSTJ,” imbuhnya.

Lanjut dia, jika TSTJ dan Kebun Binatang Bukit Tinggi merupakan objek dalam pengembangan kebun binatang yang dilakukan pemerintah pusat.

Ini sebagai percontohan, jadi untuk rencana revitalisasi semua dipersiapkan oleh pusat.

Bahkan ke depan di pinggiran sungai akan dibangun parapet untuk pengendalian banjir. Selain itu, juga akan ada penjernihan air yang masuk ke TSTJ.  Ari Welianto

Joglosemar | Mohammad Ayudha

PEMBEKALAN UMKM—General Manager PT. Telkom Witel Solo, Arif Nurjanto (dua dari kanan) menyerahkan penyaluran dana program kemitraan PT. Telkom kepada sejumlah pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kantor Telkom, Solo, Rabu (30/3).

Keraton Persilakan Pemkot Tata RTLH di Baluwarti

6 Warga Bantaran Bengawan Solo Siap Relokasi

PASARKLIWON—Keraton Kasunanan Surakarta tidak mempermasalahkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta akan menata rumah tak layak huni (RTLH) di kawasan Baluwarti. Hanya saja keraton meminta data penerima bantuan RTLH terlebih dahulu dan kemudian melakukan pengecekan bersama-sama untuk mencocokkan data tersebut.

“Tidak masalah itu di data tapi harus jelas dulu dan ingin tahu dulu siapa saja yang masuk dalam daftar penerima. Kami sudah ketemu dengan kelurahan dan akan melakukan kroscek bersama untuk mengetahui

PASARKLIWON—Enam Kepala Keluarga (KK) pemilik tanah HM di bantaran Sungai Bengawan Solo siap direlokasi. Saat ini Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta tengah mengecek administrasi yang dibutuhkan sembari menampung warga yang bersedia.

“Data yang ada pada saya, enam HM sudah siap relokasi tahun ini. Tiga di antarannya tinggal pencairan sedangkan sisanya masih dalam pengecekan administrasinya dan notaris,” ujar Kabid Pemberdayaan Masyarakat Baper-

lebih lanjut,” terang Kerabat Keraton Kasunanan Surakarta, KP Edi Wirabhumi, kepada Joglosemar Rabu (30/3).

Data yang sudah ada itu baru sepihak dari pemerintah, sementara keraton belum menerimanya. Sehingga, pihak keraton belum tahu siapa saja yang menerima bantuan tersebut. Selain itu benar tidaknya data yang ada dengan kondisi yang ada di lapangan juga belum diketahui. Makanya pencocokan data perlu dilakukan agar program itu bisa masuk. “Itu kan baru data sepihak, kami sudah minta dan dijanjikan agar diberikan. Jadi untuk krosceknya itu menunggu data diterima dulu lalu dibentuk tim kalau per-

lu kami akan melibatkan pihak yang membuat data itu, jadi mereka akan tahu permasalahannya dan ini harus ada aturannya,” papar dia.

Lanjut dia, inginnya itu keratonnya jadi bersih dan lingkungannya jadi indah tertata rapi. Ini juga merupakan kewajiban pemerintah untuk melakukan penataan bagi masyarakat yang tinggal di RTLH. Apalagi di sini itu termasuk kawasan cagar budaya yang dilindungi dan harus dijaga. “Kami ingin keratonnya bersih dan baik, lingkungan indah dan masyarakatnya jadi sehat. Jadi kami masih menunggu data dari pemerintah,” ungkapnya.  Ari Welianto

mas P3A dan KB Surakarta, Sukendar Tri Cahyo Kemat kepada Joglosemar, Rabu (30/3).

Sukendar melanjutkan, mereka sudah mengajukan relokasi sejak Desember 2015 lalu dan direalisasikan setelah anggaran cair.

Kebijakan ini karena untuk anggaran awal tahun belum dipasang menunggu siap direlokasi.

Setelah dipastikan siap, baru saat APBD Perubahan dipasang cair langsung dibayar.

Sampai saat ini masih sekitar

70 HM dengan tingkat kesulitan yang berbeda. Beberapa waktu lalu petugas melakukan pendataan ulang dengan memetakan kesulitan. Itu sudah dilaporkan ke walikota dan nantinya warga akan dikumpulkan untuk disosialisasi.

Sementara itu Lurah Sangkrah, Singgih Bagjono menyatakan, memang di Sangkrah itu masih banyak warga yang tinggal di bantaran. Padahal itu mereka sudah diprogramkan relokasi, sosialisasi terus dilakukan.  Ari Welianto

6

KAMIS, 31 MARET 2016

AGUS FATCHUR RAHMAN, SH., MH. Bupati Sragen Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokaatuh.

Salam sejahtera dan Rahayu wilujeng bagi kita semua, Kepada Masyarakat Sragen yang kami hormati, kami cintai dan kami banggakan, Pada kesempatan yang membahagiakan ini, marilah kita untuk selalu tidak henti-hentinya memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan rahmat, hidayah dan karunia-Nya, sehingga kita masih diberikan kesehatan, kekuatan dan kesempatan bagi kami untuk dapat menyampaikan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Akhir Tahun Anggaran 2015 Bupati Sragen kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sragen.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 69 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) kepada DPRD dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (ILPPD) kepada Masyarakat.

Dengan demikian penyampaian ILPPD Tahun Anggaran 2015 ini merupakan pelaksanaan kewajiban konstitusional saya, sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan tersebut. Dengan penyampaian ILPPD ini, harapan Saya kepada seluruh masyarakat Sragen dapat memahami pelaksanaan tugas Bupati dan Wakil Bupati yang merupakan pertanggungjawaban pengelolaan Pemerintahan Daerah selama Tahun Anggaran 2015. Selain itu dapat diketahui implementasi kebijakan pemerintah daerah yang tertuang dalam program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah yang menghasilkan kinerja pengelolaan pemerintahan daerah yang baik dalam menyelenggarakan fungsi-fungsi utama kepemerintahan dalam kerangka pelaksanaan otonomi daerah yang seluas-luasnya.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Tahun anggaran 2015 merupakan Tahun kedua tahap ketiga (2014-2016) pembangunan daerah Kabupaten Sragen berdasarkan RPJMD Kabupaten Sragen Tahun 2011-2016. Tahap ini merupakan tahap peningkatan kualitas pelayanan kepada masyarakat khususnya dibidang pelayanan dasar publik agar terwujud percepatan kesejahteraan masyarakat Sragen. Tahap ini sangat penting untuk memperkuat pilar-pilar demokrasi dengan penguatan yang bersifat kelembagaan dan mengarah pada tegaknya ketertiban umum, penghapusan segala macam diskriminasi, pengakuan dan penerapan hak asasi manusia serta kebebasan yang bertanggungjawab.

Dalam rangka meningkatkan sinergitas dan sinkronisasi kebijakan antara Pemerintah, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten menuju pembangunan inklusif dan berkelanjutan, strategi pembangunan tetap mengarah pada pro poor, pro job, pro growth, dan pro environment dengan memperhatikan program-program dan kegiatan dalam rangka mendukung pencapaian RPJMD Kabupaten Sragen Tahun 2014-2016, prioritas pembangunan Provinsi Jawa Tengah, percepatan pencapaian target MDG’s (Millenium Development Goals) serta prioritas pembangunan nasional yang meliputi 9 (sembilan) bidang yaitu: Bidang Sosial dan Kehidupan Beragama; Bidang Ekonomi; Bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi; Bidang Sarana dan Prasarana; Bidang Politik; Bidang Pertahanan dan Keamanan; Bidang Hukum dan Aparatur; Bidang Wilayah dan Tata Ruang; serta Bidang Sumber Daya dan Lingkungan.

Berdasarkan beberapa pertimbangan tersebut diatas, kebijakan pembangunan daerah Kabupaten Sragen pada Tahun 2015 diprioritaskan pada : 1. Pemantapan jalan potensial ekonomi (infrastruktur); 2. Pemantapan kualitas pelayanan kesehatan; 3. Pemantapan pelayanan pendidikkan; 4. Pemantapan pengelolaan potensi ekonomi lokal; 5. Pemantapan kualitas pelayanan publik; 6. Penanggulangan kemiskinan yang lebih substantif dan koordinatif.

7. Memantapkan pelaksanaan demokratisasi dan kondusifitas daerah.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Pada kesempatan yang teramat berbahagia ini, ijinkan kami menyampaikan indikator-indikator pembangunan yaitu pertumbuhan ekonomi daerah, perkembangan sosial, pembangunan sumber daya manusia dan pembangunan sarana prasarana. Indikator-indikator tersebut secara rinci dapat kami jelaskan sebagai berikut : 1. Pertumbuhan Ekonomi Daerah Berdasarkan perhitungan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) dan Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Sragen atas dasar harga berlaku pada Tahun 2014 sebesar Rp 24.488.922.700.000,- dan pada tahun 2015 diprediksi sebesar Rp 26.237.432.000.000,- ada kenaikan sebesar Rp 1.748.509.300.000,- atau sebesar 7,14 %.

PDRB Kabupaten Sragen atas dasar harga konstan pada Tahun 2014 sebesar Rp 20.170.942.500.000,- dan pada tahun 2015 diprediksi sebesar Rp 21.203.695.000.000,- ada kenaikan sebesar Rp 1.032.752.500.000,- sehingga laju pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Sragen pada Tahun 2015 sebesar 5,12 %.

PDRB perkapita Kabupaten Sragen berdasarkan harga berlaku pada Tahun 2014 adalah sebesar Rp 27.252.518,9 pada tahun 2015 diprediksi sebesar Rp 29.049.351,- ada kenaikan sebesar Rp 1.796.832,1 atau 6,59 %.

PDRB perkapita berdasarkan harga konstan Tahun 2014 sebesar Rp 22.447.250,9 pada tahun 2015 diprediksi sebesar Rp 23.476.138,- ada kenaikan Rp 1.028.887,1 atau naik sebesar 4,58 %.

2. Perkembangan Sosial Salah satu indikator keberhasilan pembangunan adalah kebutuhan kehidupan sosial masyarakat di berbagai aspek dapat terpenuhi. Indikator tersebut antara lain jumlah penduduk, pendapatan per kapita, pendidikan, derajat kesehatan, ketenagakerjaan dan pemerataan pendapatan. Secara terperinci dapat kami jelaskan sebagai berikut : a. Jumlah penduduk Berdasarkan data registrasi penduduk, pada akhir Tahun 2015 jumlah penduduk di Kabupaten Sragen sebesar 878.983 jiwa (angka proyeksi) dan sampai dengan akhir Tahun 2014 mencapai 875.600 jiwa, mengalami pertumbuhan sebesar 0,33% atau sebesar 3.383 jiwa.

Sedangkan kepadatan penduduk sebesar 933 jiwa/km².

b. Ketenagakerjaan Angkatan kerja di Kabupaten Sragen pada tahun 2014 sebanyak 479.572 orang yang terdiri dari Angkatan Kerja yang bekerja sebanyak 450.618 orang dan Angkatan Kerja yang tidak bekerja/mencari pekerjaan sebanyak 28.954 orang.

Pada tahun 2015 berdasarkan angka se-

KAMIS, 31 MARET 2016

www.joglosemar.co

INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH AKHIR TAHUN ANGGARAN 2015 BUPATI SRAGEN KEPADA MASYARAKAT KABUPATEN SRAGEN mentara Angkatan Kerja sebanyak 485.087 orang atau naik 5.515 Orang (1,14%), Angkatan kerja yang bekerja sebanyak 454.178 orang atau naik 3.560 orang (0,79%) dan Angkatan Kerja yang tidak bekerja/mencari pekerjaan sebanyak 30.909 orang atau naik 1.955 orang (6,75%) dibandingkan tahun 2014.

Ratus Lima Puluh Delapan Juta Dua Ratus Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah), pada tahun 2015, kami berhasil menurunkan angka kemiskinan tiap tahun rata-rata 0,66 % sejak tahun 2010. Jika pada tahun 2010 angka kemiskinan di Kabupaten Sragen mencapai 17,49% data terkini menunjukan turun menjadi 14,87% di tahun 2014.

Grafik Penurunan Angka Kemiskinan

Pencari Kerja atau Pencari Kartu Kuning (AK 1) yang tercatat di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sragen pada tahun 2015 sebanyak 5.847 orang atau turun 39,69% dibandingkan tahun 2014 sebanyak 9.695 orang.

Pada tahun 2015 Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sragen berhasil menempatkan tenaga kerja di dalam negeri maupun ke luar negeri sebanyak 4.479 orang atau turun 11,18% dibandingkan tahun 2014 sebanyak 5.043 orang, penurunan tersebut menunjukkan adanya peningkatan kesejahteraan masyarakat kabupaten sragen, selain itu penurunan tersebut juga diakibatkan adanya sebagian lowongan pekerjaan yang ada tidak terpenuhi pencari kerja karena tidak sesuai dengan pendidikan dan keahlian yang dimiliki pencari kerja. Penempatan tenaga kerja melalui sistem :   Antar Kerja Lokal (AKL) sebanyak 2.514 orang;   Antar Kerja Antar Daerah (AKAD) sebanyak 856 orang;   Antar Kerja Antar Negara (AKAN) sebanyak 999 orang;   Angkatan Kerja Khusus (AKSUS) sebanyak 210 orang; Survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) tahun 2014 digunakan sebagai dasar penentuan/ penetapan usulan Upah Minimum Kabupaten (UMK) pada tahun 2015. Hasil Survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) Kabupaten Sragen tahun 2014 sebesar Rp.1.095.000,- kemudian ditetapkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Kabupaten Sragen tahun 2015 oleh Gubernur Jawa Tengah sebesar Rp.1.105.000,-. Upah Minimum tersebut apabila dibandingkan dengan tahun 2014 sebesar Rp. 960.000,- mengalami kenaikan sebesar 15,10%.

Hasil Survey Kebutuhan Hidup Layak (KHL) Kabupaten Sragen tahun 2015 sebesar Rp.1.257.500,- kemudian ditetapkan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Kabupaten Sragen tahun 2016 oleh Gubernur Jawa Tengah sebesar Rp.1.300.000,- bila dibandingkan dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK)Kabupaten Sragen Tahun 2015 sebesar Rp.1.105.000,mengalami kenaikan sebesar 17,64%.

Di samping kegiatan seperti tersebut di atas, juga dilakukan penyelesaian kasus ketenagakerjaan, dimana selama tahun 2015 terdapat 4 kasus Pemutusan Hubungan Industrial (PHI) yang dapat diselesaikan, melibatkan 4 orang pekerja. Sementara itu, pada tahun 2015 juga terdapat kasus Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sebanyak 4 kasus yang melibatkan 4 orang pekerja. Kasus-kasus ketenagakerjaan baik Pemutusan Hubungan Industrial (PHI) maupun Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang terjadi pada tahun 2015 tersebut disebabkan karena tindakan indisiplinier dari pekerja yang bersangkutan. c. Kesehatan Dalam bidang kesehatan dapat kita rasakan dengan adanya peningkatan sistem pelayanan, pemenuhan sarana prasarana dan kelengkapan tenaga medis (dokter dan dokter spesialis) maupun paramedis sampai ke tingkat desa.

Sampai dengan akhir Tahun 2014 dari 208 desa dan kelurahan semuanya masih menjadi desa siaga dan untuk meningkatkan keterjangkauan pelayanan kesehatan ditempatkan Bidan Desa di setiap desa dan kelurahan.

Cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan pada Tahun 2014 sebesar 99,99 %, pada Tahun 2015 menjadi 99,98 %. Dari 25 Puskesmas yang ada, semua sudah on-line dan sudah melayani UGD 24 jam serta 21 puskesmas dengan rawat inap sehingga penanganan medis dapat dilaksanakan secara cepat, tepat dan akurat.

Dalam upaya penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi dan Balita telah dilaksanakan Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi (P4K) serta penyuluhan oleh tenaga kesehatan dari tingkat desa sampai tingkat kabupaten dan juga di rumah sakit, namun masih terjadi kematian ibu yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti kasus pendarahan, pre eklamsi/eklamsi, infeksi, penyakit kronis dan penyakit degeneratif.

Berikut data angka kematian ibu, bayi dan balita kami sampaikan :   Angka Kematian Ibu Tahun 2014 sebesar 86,407 per 100.000 kelahiran hidup dengan angka absolut 13 ( tiga belas), pada Tahun 2015 menjadi 108,42 per 100.000 kelahiran hidup dengan angka absolut 15 ( lima belas ). Yang disebabkan karena Pre eklamsi berat sebesar 7 orang, karena infeksi sebesar 3, karena perdarahan 2, karena hiperemesis 1, karena jantung 1 dan karena paralisis 1, kematian ibu tidak terjadi di pelayanan dasar, namun pada pelayanan rujukan tingkat II dan III.   Angka Kematian Bayi pada Tahun 2014 sebesar 7,78 per 1000 kelahiran hidup dan pada Tahun 2015 sebesar 9,32 per 1000 kelahiran hidup yang disebabkan oleh Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), asfiksia, dan kelainan kongenital.   Angka Kematian Balita pada Tahun 2014 sebesar 8,84 per 1000 kelahiran hidup menjadi 10,69 per 1000 kelahiran hidup pada Tahun 2014 yang disebabkan oleh Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), asfiksia, dan kelainan kongenital.

Dari hasil pelaksanaan program dan kegiatan di bidang kesehatan dapat diketahui bahwa terdapat perbaikan status gizi pada balita, dengan indikator pengukuran Berat Badan Menurut Umur, dengan perbandingan :   Berat Badan Sangat Rendah, Tahun 2014 : 0,33 %,  Tahun 2015 : 0,23 %.   Berat Badan Rendah, Tahun 2014 : 2,81 %,  Tahun 2015 : 2,69 %.   Berat Badan Normal, Tahun 2014 : 96,15 %,  Tahun 2015 : 96,3 %.   Berat Badan Lebih, Tahun 2014 : 0,71 %,  Tahun 2015 : 0,7 %.

Peran serta masyarakat di bidang kesehatan dapat dilihat dari jumlah posyandu balita. Sampai dengan akhir Tahun 2015 terdapat 1590 posyandu yang tersebar di 208 desa dan kelurahan. Untuk meningkatkan kekebalan pada bayi dari penyakit dilakukan pencegahan dengan imunisasi (PD3I). Pada Tahun 2014 diperoleh cakupan imunisasi bayi sebagai berikut:   DPT3 : Tahun 2014 : 101,3 %,  Tahun 2015 : 100 %.   Polio 4: Tahun 2014 : 99,4 %,  Tahun 2015 : 100 %.   Campak : Tahun 2014 : 99,1 %,  Tahun 2015 : 97 %. d. Penduduk Miskin Selama ini kemiskinan Kabupaten Sragen termasuk daerah merah dengan angka kemiskinan lebih tinggi dari pada angka provinsi dan nasional. Data terkini pada tahun 2014 menunjukan angka kemiskinan kita sebesar 14,87 % dan masih lebih tinggi dibanding angka provinsi sebesar 13,58% dan angka nasional yang hanya 10,96%. Namun demikian, kerja keras Pemerintah Kabupaten Sragen selama lima tahun terakhir dengan berbagai upaya dan inovasi penanggulangan kemiskinan seperti Unit Pelayanan Terpadu Penanggulangan Kemiskinan (UPTPK) dan dukungan anggaran sebesar Rp. 53.558.275.000 (Lima Puluh Tiga Milyar Lima

3. Pembangunan Sumber Daya Manusia Pendidikan merupakan upaya memberdayakan peserta didik untuk berkembang menjadi manusia Indonesia seutuhnya, yaitu menjunjung tinggi dalam memegang teguh norma-norma yang berlaku di masyarakat. Tolok ukur perkembangan sumber daya manusia dapat dilihat dari perolehan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang merupakan pencerminan kemajuan pendidikan (angka melek huruf dan lama sekolah), kesehatan (usia harapan hidup) dan ekonomi daerah (pengeluaran perkapita). Berdasarkan data terbaru dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Tengah, nilai IPM Kabupaten Sragen pada tahun 2014 diatas rata-rata IPM Provinsi Jawa Tengah dan menempati urutan ke 12 dengan nilai 70,52. Padahal ditahun 2010, IPM kita hanya 67,67 dan berada pada urutan ke 27 serta terendah di Solo Raya.

Grafik Peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

Pendidikan merupakan hak asasi setiap warga negara Indonesia dan untuk itu setiap warga negara Indonesia berhak memperoleh pendidikan yang bermutu sesuai dengan minat dan bakat yang dimilikinya tanpa memandang status sosial, status ekonomi, suku, etnis, agama dan gender. Pemerataan akses dan peningkatan mutu pendidikan akan membuat warga negara Indonesia memiliki life skills sehingga mendorong tegaknya pembangunan manusia seutuhnya serta masyaarakat madani dan modern yang dijiwai nilai-nilai Pancasila, sebagaimana diamanatkan dalam UU Nomor 20 Tahun 2013 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Pembangunan pendidikan di Kabupaten Sragen dilaksanakan dengan mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2010-2014 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) Tahun 2005-2025, RPJPD Kabupaten Sragen Tahun 2005-2025, RPJMD Kabupaten Sragen Tahun 2011-2016, serta memperhatikan Renstra Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2010-2014, serta Renstra Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah Tahun 2013-2018.

Dalam pembangunan sumber daya manusia Kabupaten Sragen bertekad memantapkan program wajib belajar 9 Tahun yang murah dan berkualitas, telah ditetapkan rintisan wajib belajar 12 Tahun, antara lain dengan penyediaan akses pendidikan menengah setingkat SMA dan SMK di setiap Kecamatan serta intensifikasi program kesetaraan paket C. Indikator kualitas pendidikan masyarakat dapat dilihat pada tingkat pendidikan dan ketergantungan pelayanan pendidikan yang ditunjukkan oleh perbandingan jumlah siswa usia tertentu dengan jumlah penduduk usia tertentu atau disebut Angka Partisipasi Murni (APM) dan perbandingan jumlah seluruh siswa pendidikan tertentu dengan jumlah penduduk usia tertentu atau disebut Angka Partisipasi Kasar (APK).

SD / MI :   APM : Tahun 2014 : 99,86 %  Tahun 2015 : 99,88 %.

Kenaikan ini dikarenakan banyaknya siswa yang berusia kurang dari 7-12 Tahun sudah masuk SD/MI. Mengalami penurunan.   APK : Tahun 2014 : 114,69 %  Tahun 2015 : 115,27 %.

Kenaikan ini dikarenakan bertambahnya siswa dari luar Kabupaten Sragen yang masuk ke Sragen.

SMP / MTs :   APM : Tahun 2014 : 91,87 %  Tahun 2015 : 90,17 %.

Penurunan ini dikarenakan siswa yang berusia kurang dari 13-15 Tahun sudah masuk SMP/MTs.   APK : Tahun 2014 : 116,67 %  Tahun 2015 : 118,95 %.

Kenaikan APK tersebut disebabkan Karena bertambahnya siswa dari luar Kabupaten Sragen yang masuk ke Sragen.

SMA / SMK / MA :   APM : Tahun 2014 : 61,22 %  Tahun 2015 : 61,19 %.

Penurunan ini dikarenakan siswa yang berusia kurang dari 16-18 Tahun sudah masuk SMA/SMK/MA   APK : Tahun 2014 : 85,83 %  Tahun 2015 : 83,99 %.

Penurunan APK tersebut disebabkan karena berkurangnya siswa dari luar sragen yang masuk ke Sragen.

Angka Melanjutkan (AM) SD ke SMP pada Tahun 2014 sebesar 99,84 % pada Tahun 2015 naik menjadi 99,94 %. Angka Transisi (AT) SMP ke SMA/MA pada Tahun 2014 sebesar 93.82 % pada Tahun 2015 turun menjadi 87,48 %, karena banyaknya siswa SLTP yang melanjutkan ke SMA/MA. Dalam upaya meningkatkan jenjang pendidikan masyarakat miskin Pemerintah Kabupaten Sragen melalui UPTPK telah memberikan bantuan kepada mahasiswa miskin dengan dana sebesar Rp. 1.200.000.000,00 yang digunakan untuk membiayai 46 mahasiswa baru, dan masih membiayai mahasiswa penerima beasiswa terdahulu yang belum lulus sebanyak 80 orang di pencairan tahap satu, dan di pencairan tahap dua hanya 58 orang mahasiswa penerima beasiswa lama. Dan sebanyak 42 orang mahasiswa tidak lagi dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten Sragen per desember 2015 karena sudah lulus, atau mendapat beasiswa lain dan tidak melakukan perpanjangan beasiswa bagi mahasiswa diatas semester delapan.

Dalam peningkatan standar mutu guru, pada Tahun 2015 jumlah guru PNS dan Non PNS sebanyak 15.014 orang, telah bersertifikasi sebanyak 6.677 orang atau 44,47 %, dan yang belum sertifikasi sebanyak 8.337 orang. Selanjutnya terdapat 1.968 orang yang perlu ditingkatkan kemampuannya untuk mencapai standart (setara S-1).

4. Pembangunan Prasarana Pembangunan prasarana di Kabupaten Sragen meliputi pembangunan, jalan dan jembatan, prasarana permukiman, gedung kantor pemerintah, sarana air bersih, kelistrikan, jaringan irigasi dan drainase dapat kami jelaskan sebagai berikut : a. Prasarana Jalan dan Jembatan Pembangunan sektor transportasi bertujuan untuk memperlancar arus barang dan jasa, baik yang bersifat lokal, regional maupun nasional.

Pembangunan sektor transportasi meliputi sarana dan prasarana jalan dan jembatan. Kondisi jalan di Kabupaten Sragen secara keseluruhan pada Tahun 2015 panjang mencapai kurang lebih 1.088,50 km, terdiri dari :   Jalan Negara : 30,45 Km,   Jalan Provinsi : 65,85 Km,   Jalan Kabupaten : 992,20 Km. Kondisi jalan :   Kondisi baik : 712,23 Km (71,78 %)   Kondisi sedang : 169,33 Km (17,07 %)   Kondisi rusak : 110,64 Km (11,15 %).

Sedangkan sesuai dengan jenis lapisan permukaan, terdiri dari :   Hotmix : 554,28 Km (55,86 %)

  Lapen : 85,55 Km (8,62 %)   Batuan : 55,88 Km (5,63 %)   Beton : 296,49 Km (29,88 %) Pada Tahun 2015 telah tertangani 11 (sebelas) unit jembatan, yaitu pembangunan Jembatan Jembangan, Jembatan Barong Tahap I, Jembatan Miri/Doyong, Jembatan Jambangan, Jembatan Ndayu-Sangiran, Jembatan Duren, Jembatan Kauman, Jembatan Bugel, Jembatan Karangwaru, jembatan Tlogorejo, Jembatan Getas, Pemeliharaan Jembatan Mungkung, dan Pelebaran Jembatan Jati. b. Prasarana Permukiman Dalam upaya penyediaan prasarana pemukiman di Tahun 2015 telah dibangun saluran drainase dan gorong-gorong. Serta peningkatan kualitas rumah tidak layak huni, dengan perbaikan rumah tidak layak huni atau RTLH sebanyak 2.707 unit dengan total dana Rp 20.435.000.000,- ; (dua puluh milyar empat ratus tiga puluh lima juta rupiah), yang dananya bersumber dari APBN melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, APBD Provinsi Jawa Tengah dan APBD Kabupaten serta Pihak Ketiga seperti MATRA dan CFCD. Kesemuanya adalah para pihak yang telah membantu pemerintah dalam upaya peningkatan kualitas rumah tidak layak huni. c. Prasarana Air Bersih Pada Tahun 2015, dalam rangka penyediaan air bersih di daerah rawan kekeringan, telah dibangun sarana air bersih berupa sumur dalam sebanyak 24 buah, reservoir sebanyak 23 buah dan perpipaan sebanyak 24 paket yang berada di 24 Desa. Dari program tersebut mampu melayani penyediaan air bersih, kurang lebih untuk 2.320 kepala keluarga. Selanjutnya Dinas Sosial di Tahun 2015 telah menyalurkan bantuan air bersih untuk daerah bencana kekeringan berupa 790 tangki air kepada 31 Desa di 9 Kecamatan untuk memenuhi kebutuhan air bersih sebanyak 10.196 kepala keluarga atau 34.901 jiwa. Sebagai salah satu Perusahaan Daerah yang ditugaskan untuk menyediakan air bersih bagi masyarakat di kabupaten Sragen, PDAM terus mengalami perkembangan cukup signifikan. Selama 25 Tahun melayani kebutuhan air bersih, PDAM sudah melayani sebanyak 55.792 sambungan rumah setara dengan jumlah penduduk yang terlayani ± 280 209 jiwa.

Dari 20 kecamatan dan 208 desa/kelurahan di kabupaten Sragen, yang sudah terlayani air bersih sebanyak 17 kecamatan dan 118 desa/ kelurahan. Sumber air yang digunakan untuik mencukupi kebutuhan pelanggan sebanyak 35 sumur dalam dan satu mata air yang berasal dari mata air Gumeng-Karanganyar dengan kapasitas produksi sebesar 791.9 liter perdetik.

Panjang jaringan perpipaan PDAM Sragen dari berbagai dimensi dan jenis pipa sampai dengan Tahun 2015 sepanjang 1.223.677 meter. Cakupan pelayanan air bersih kepada masyarakat sampai dengan Tahun 2015 sebesar 72,67% penduduk perkotaan dan 45,24% penduduk perdesaan. d. Kelistrikan Pembangunan kelistrikan di Kabupaten Sragen telah menjangkau ke seluruh Desa/Kelurahan, tetapi pada tingkat sambungan rumah belum semuanya tersambung dengan jaringan listrik, hal ini dikarenakan adanya pembangunan rumah baru oleh masyarakat. Kegiatan pengembangan jaringan kelistrikan di lakukan oleh PT. PLN berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Sragen Melalui Badan Lingkungan Hidup dalam penataan dan pemeliharaan lampu penerangan jalan umum, Pada tahun 2015 Badan Lingkungan Hidup telah melaksanakan pemasangan lampu penerangan jalan umum ruas jalan Gemolong - Perbatasan Boyolali sebanyak 25 titik dan pemasangan lampu penerangan jalan umum ruas jalan Pungkruk - Gabugan di 36 titik. e. Irigasi dan Drainase Pemerintah Kabupaten Sragen telah melakukan rehabilitasi dan pemeliharaan pada 14 daerah irigasi berupa normalisasi dan perbaikan pasangan. Jaringan irigasi yang menjadi kewenangan Kabupaten Sragen sebanyak 118 Daerah Irigasi yang terdiri dari : - Saluran Induk/Primer, panjang 49.094 m’ dimana :    Kondisi baik 35.347 m’ (72 %)    Kondisi rusak ringan 9.818 m’ (20 %)    Kondisi rusak sedang 3.928 m’ (8 %) - Saluran sekunder panjang 214.821 m’ dimana :    Kondisi baik 152.523 m’ (71 %)    Kondisi rusak ringan 32.223 m’ (15 %)    Kondisi rusak sedang 25.779 m’ (12 %)    Kondisi rusak berat 4.296 m’ (2%) Untuk penyediaan sarana drainase perkotaan pada Tahun 2014 telah dilakukan kegiatan pemeliharaan berupa penyempurnaan saluran drainase dan perbaikan trotoar. Pemeliharaan dilaksanakan dibeberapa lokasi yaitu di Jl. HOS. Cokroaminoto, Jl. Ade Irma, sedangkan pembersihan/perbaikan Inlet dilakukan di alun-alun sisi barat, jalan Perintis Kemerdekaan sisi timur, lingkungan Masjid Al Falah, Jalan Timur LP Lama sampai dengan depan Kantor Kelurahan Sragen Tengah dan Jalan Imam Bonjol sisi utara.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Pada kesempatan ini, kami sampaikan juga informasi mengenai Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah sekaligus Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sragen Tahun Anggaran 2015.

Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Sragen meliputi Kebijakan Pengelolaan Pendapatan Daerah, Kebijakan Pengelolaan Belanja Daerah dan Kebijakan Pengelolaan Pembiayaan Daerah yang dapat kami uraikan secara singkat sebagai berikut : A. PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH Untuk tercapainya target Pendapatan Daerah pada Tahun Anggaran 2015, kami terus melanjutkan langkah-langkah optimalisasi pendapatan daerah, baik dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Lain-lain Pendapatan Yang Sah dengan kebijakan menetapkan target PAD yang realistis sesuai potensi riil dari sumber-sumber pendapatan pada masing-masing satuan kerja penghasil, menggali potensi sumber-sumber pendapatan yang ada dan mengembangkan sumber-sumber pendapatan dengan tidak memberatkan masyarakat dan mempermudah peluang dunia usaha sesuai ketentuan yang berlaku, meningkatkan Intensifikasi dan Ektensifikasi melalui pembinaan, sosialisasi untuk meningkatkan ketaatan wajib pajak dalam membayar pajak dan retribusi daerah, menyederhanakan sistem dan prosedur administrasi pemungutan pajak dan retribusi daerah serta meningkatkan pengendalian dan pengawasan atas pungutan pendapatan asli daerah, dan meningkatkan pengelolaan manajemen aset-aset pemerintah daerah yang berupa gedung-gedung pertemuan dan fasilitas umum lainnya, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Badan Layanan Umum (BLU) dan unit-unit usaha Pemerintah Daerah menuju lembaga ekonomi yang sehat dan dapat memberikan kontribusi PAD. Pada pelaksanaan Anggaran Pendapatan Daerah Kabupaten Sragen Tahun Anggaran 2015, dengan berpedoman pada kebijakan pengelolaan pendapatan daerah tersebut, Pemerintah Kabupaten Sragen telah dapat merealisasikan Pendapatan Daerah sebesar Rp. 2.024.057.424.890,- dari Target Anggaran sebesar Rp. 2.029.879.305.000,atau 99,71%, dengan perincian : 1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2015 yang terdiri dari Pendapatan Pajak Daerah, Pendapatan Retribusi Daerah, Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan dan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah direalisasikan sebesar Rp.267.711.820.479,- dari Target Anggaran sebesar Rp.233.109.818.000,- atau 114,84 %.

2. Pendapatan Dana Perimbangan Pendapatan Dana Perimbangan Tahun Anggaran 2015 yang terdiri dari dana bagi hasil pajak dan dana bagi hasil bukan pajak atau sumber daya alam, dana alokasi umum dan dana alokasi khusus direalisasikan sebesar

Rp.1.154.055.980.941,- dari Target Anggaran sebesar Rp.1.161.851.181.000,- atau 99,33%.

3. Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah Tahun Anggaran 2015 yang terdiri dari pendapatan hibah, dana bagi hasil pajak dan retribusi dari provinsi, bantuan keuangan dari provinsi, dan dana alokasi tambahan penghasilan bagi guru PNS Daerah direalisasikan sebesar Rp.602.289.623.470,- dari Target Anggaran sebesar Rp.634.918.306.000,- atau 94,86%.

B. PENGELOLAAN BELANJA DAERAH Belanja Daerah merupakan kewajiban daerah yang bertumpu pada kepentingan politik dengan mengedepankan aspek-aspek efektivitas, efisiensi, transparansi, akuntabilitas peningkatan kinerja serta peningkatan pelayanan masyarakat.

Belanja daerah disusun berdasarkan pendekatan anggaran kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil output yang direncanakan.

Kebijakan pengelolaan belanja daerah ditujukan untuk terpenuhinya target kinerja dengan realisasi belanja yang seefektif mungkin tanpa mengurangi manfaat belanja. Pelaksanaan belanja daerah harus memperhatikan tersedianya dana yang diperoleh dari jumlah pendapatan daerah yang diterima. Oleh karena itu rencana target penerimaan pendapatan daerah optimis diprediksikan pasti dapat terealisir dengan tanpa mengabaikan realisasi pendapatan dan belanja daerah Tahun yang lalu. Prediksi yang pasti atas terealisasikannya pendapatan daerah ini, dapat digunakan untuk mengetahui dan menentukan, seberapa besar biaya yang harus dikeluarkan untuk belanja daerah.

Kebijakan pengelolaan belanja daerah, dilaksanakan dengan memperhatikan pengelompokan belanja daerah yang terdiri dari belanja tidak langsung dan belanja langsung.

Belanja Tidak Langsung merupakan belanja yang tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan yang dibagi menurut jenis belanja yang terdiri dari belanja pegawai, belanja bunga, belanja subsidi, belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil kepada Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota dan kepada Pemerintah Desa, belanja bantuan keuangan kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa dan belanja tidak terduga.

Belanja Tidak Langsung pada Tahun Anggaran 2015 diarahkan penggunaannya untuk memenuhi kebutuhan belanja gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan kenaikan gaji PNS berdasarkan kebijakan dari Pemerintah Pusat, penyediaan belanja gaji CPNS yang akan beralih status menjadi PNS, penyediaan tambahan penghasilan bagi PNS Daerah, penyediaan tambahan penghasilan bagi guru PNS Daerah yang sertifikasi dan non sertifikasi, penyediaan tambahan BPJS Ketenagakerjaan Pejabat Daerah dan PNS, penyediaan belanja hibah, belanja bantuan sosial, belanja bagi hasil dan belanja bantuan keuangan kepada pemerintah desa, kelompok masyarakat serta organisasi masyarakat yang dipandang perlu.

Sedangkan belanja langsung merupakan belanja yang terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan yang dibagi menurut jenis belanja yang terdiri dari belanja pegawai, belanja barang dan jasa dan belanja modal.

Belanja Langsung pada Tahun Anggaran 2015 diarahkan penggunaannya untuk peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat diarahkan untuk pembangunan/rehabilitasi infrastruktur jalan dan jembatan, pengembangan jaringan irigasi pertanian dan air bersih, peningkatan sarana prasarana perdagangan umum, revitalisasi pertanian dan pengembangan produk unggulan daerah, peningkatan akses dan pemerataan pada jenjang pendidikan yang berkualitas untuk peningkatan mutu manajemen berbasis sekolah bertaraf internasional dan relevansi pendidikan dengan dunia usaha, pengembangan Sumber Daya Manusia termasuk penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Tekhnologi serta peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik, peningkatan akses kualitas kesehatan yang diarahkan untuk tersedianya fasilitas kesehatan dasar dan rujukan serta terlayaninya penduduk miskin untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dasar di rumah sakit umum, puskesmas dan jaringannya, perbaikan gizi masyarakat, pengembangan lingkungan sehat, pencegahan dan penanggulangan penyakit menular, promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, melaksanakan program/kegiatan pembangunan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan dan berkesinambungan, dan sinkronisasi, optimalisasi pencapaian sasaran pembangunan nasional sesuai prioritas dalam kerangka desentralisasi melalui pendampingan Dana Alokasi Khusus, dana dekonsentrasi dan tugas pembantuan serta dana hibah.

Adapun Anggaran Belanja Daerah Tahun Anggaran 2015 yang telah ditetapkan sebesar Rp.2.276.854.668.000,realisasinya mencapai Rp.2.034.911.833.327,- atau 89,37%, dengan penjelasan sebagai berikut : 1. Belanja Tidak Langsung Belanja Tidak Langsung Tahun Anggaran 2015 dianggarkan sebesar Rp.1.454.458.895.000,direalisasikan sebesar Rp.1.285.062.565.493,- atau 88,35% dengan perincian sebagai berikut : a. Belanja Pegawai Dianggarkan sebesar Rp.1.181.487.393.000,direalisasikan sebesar Rp.1.027.920.943.126,atau 87% b. Belanja Hibah Dianggarkan sebesar Rp. 57.553.216.000,- direalisasikan sebesar Rp. 50.527.725.400,- atau 87,79% c. Belanja Bantuan Sosial Dianggarkan sebesar Rp. 21.735.100.000,- direalisasikan sebesar Rp. 20.188.850.000,- atau 92,89%. d. Belanja Bagi Hasil Kepada Provinsi/Kabupaten/ Kota dan Pemerintah Desa. Dianggarkan sebesar Rp.1.010.300.000,- direalisasikan sebesar Rp.886.689.390,- atau 87,76%. e. Belanja Bantuan Keuangan Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota dan Pemerintahan Desa dan Partai Politik. Dianggarkan sebesar Rp.186.275.685.000,- direalisasikan sebesar Rp.184.725.277.577,- atau 99,17%. f. Belanja Tidak Terduga Dianggarkan sebesar Rp.6.397.201.000,- direalisasikan sebesar Rp.813.080.000,- atau 12,71%.

2. Belanja Langsung Belanja Langsung Tahun Anggaran 2015 dianggarkan sebesar Rp.822.395.773.000,- direalisasikan sebesar Rp.749.849.267.834,- atau 91,18% dengan perincian sebagai berikut : a. Belanja Pegawai Dianggarkan sebesar Rp.54.056.941.000,- direalisasikan sebesar Rp.49.595.729.034,- atau 91,75 %. b. Belanja Barang dan Jasa Dianggarkan sebesar Rp.409.927.092.000,- direalisasikan sebesar Rp.376.112.645.802,- atau 91,75 %. c. Belanja Modal Dianggarkan sebesar Rp.358.411.740.000,direalisasikan sebesar Rp.324.140.892.998,atau 90,44 %.

C. PENGELOLAAN PEMBIAYAAN DAERAH Kebijakan pengelolaan Pembiayaan Daerah pada APBD Tahun Anggaran 2015 mengacu ke Arah Kebijakan Anggaran Pembiayaan Tahun 2011 – 2016 yang ditujukan bagi keberlangsungan roda pemerintahan dengan harapan tidak membebani dan tidak menganggu likuiditas keuangan Pemerintah Kabupaten Sragen. Pembiayaan daerah merupakan transaksi keuangan daerah yang dimaksudkan untuk menutup selisih antara pendapatan daerah dengan belanja daerah atau dengan kata lain merupakan transaksi keuangan daerah untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran.

Secara Umum Kabupaten Sragen untuk pengganggaran pembiayaan pada Tahun Anggaran 2015 berdasarkan transaksi keuangan daerah yang terjadi pada Tahun sebelumnya dan transaksi keuangan daerah yang terjadi pada Tahun Anggaran 2015 baik pada sisi penerimaan maupun pengeluaran daerah. Pada sisi penerimaan daerah dianggarkan perkiraan Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun 2014 dan pada sisi pengeluaran daerah dianggarkan untuk penambahan/penyertaan modal pada Bank Jateng Cabang Sragen, Perusahaan Daerah Air Minum, Perusahaan Daerah Bengkel Terpadu dan BPR Syariah Sukowati.

Adapun Realisasi Pembiayaan Daerah Tahun

Anggaran 2015 dapat kami jelaskan sebagai berikut : 1. Penerimaan Pembiayaan Daerah Dianggarkan sebesar Rp.257.275.363.000,realisasinya sebesar Rp.256.275.363.916,atau 99,61% dengan perincian realisasi : Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA) Tahun Anggaran sebelumnya sebesar Rp.256.275.363.916,2. Pengeluaran Pembiayaan Daerah Dianggarkan sebesar Rp.10.300.000.000,direalisasikan sebesar Rp.10.300.000.000,atau 100% merupakan Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah Tahun 2015 pada : 1) Bank Jateng Cabang Sragen Rp.3.000.000.000,2) Perusahaan Daerah Air Minum Rp.5.000.000.000,3) Perusda Bengkel Terpadu Rp.1.000.000.000,4) BPR Syariah Sukowati Rp.1.300.000.000,Berdasarkan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Sragen Tahun Anggaran 2015, Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) Kabupaten Sragen Tahun Anggaran 2015 sebesar Rp.235.120.955.479,- yang terdiri dari : 1. Kas di Kas Daerah sebesar Rp.185.460.566.180,2. Kas di Rekening RSUD Dr. Soehadi Prijonegoro Sragen sebesar Rp.36.154.288.659,3. Kas di Rekening RSUD Dr.Soeratno Gemolong Rp.1.111.292.550,4. Kas di Rekening 25 Puskesmas Kabupaten Sragen sebesar Rp.12.394.808.090,Kas di Kas Daerah senilai Rp.185.460.566.180,- termasuk didalamnya adalah nilai Rp.10.501.445.352,- yang merupakan nilai uang pengganti ketekoran Kas Daerah Tahun 2011 atas nama H. Untung Sarono Wiyono Sukarno,SH yang telah dikembalikan ke Kas Daerah Kabupaten Sragen pada tanggal 4 Mei 2015.

Hal tersebut didasarkan pada : 1. Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Tengah Nomor: 32B/LHP/BPK/XVIII. SMG/05/2012 tanggal 23 Mei 2012 atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Sragen Tahun 2011 (Sistem Pengendalian Intern) khususnya pada temuan “Terjadinya Ketekoran Kas d Kasda sebesar Rp. 11.216.045.352,2. Petikan Putusan Kasasi Nomor 1361K/ Pidsus/2012 tanggal 18 September 2012 An. H. UNTUNG SARONO WIYONO SUKARNO, SH dalam salah satu amar putusan dinyatakan bahwa terhadap yang bersangkutan dijatuhi pidana untuk membayar uang pengganti sebesar Rp. 10.501.445.352,dengan ketentuan apabila yang bersangkutan tidak membayar uang pengganti dalam waktu 1 (satu) bulan sejak putusan Pengadilan berkekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal yang bersangkutan tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti, maka yang bersangkutan dijatuhi pidana penjara selama 4 (empat) tahun.

3. Petikan Putusan Kasasi Nomor : 1552K/ PIDSUS/2012 tanggal 14 Oktober 2012 An. SRI WAHYUNI,SE, MM binti Karto Suwignyo (Alm), dalam salah satu amar putusan dinyatakan bahwa yang bersangkutan dihukum untuk membayar uang pengganti sebesar Rp. 110.000.000,- dengan ketentuan apabila yang bersangkutan tidak membayar uang pengganti dalam waktu 1 (satu) bulan sejak putusan pengadilan berkekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk membayar uang pengganti, dan dengan ketentuan dalam hal yang bersangkutan tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti maka akan diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan. Uang pengganti tersebut sudah disetorkan ke Kas Daerah pada tanggal 24 April 2013.

4. Adapun sisa kerugian negara sebesar Rp. 604.600.000,- sebagaimana tertuang dalam tuntutan Penuntut Umum terhadap Sdr. KUSHARDJONO bin KOESNINDAR HADI SOEHARTO tidak dituntut untuk membayar uang pengganti kerugian negara sebesar Rp. 604.600.000,- dibebankan kepada terdakwa lainnya yaitu terdakwa UNTUNG WIYONO (halaman 199 Putusan Nomor 79/Pid.Sus/2011/ PN.Tipikor.Smg). Namun diperkara tingkat Kasasi No. 1361K/Pid.Sus/2012 An. H. UNTUNG SARONO WIYONO SUKARNO, SH, dalam amar Putusan Majelis Hakim MA tidak termasuk diputuskan menjadi beban Sdr. H. UNTUNG SARONO WIYONO SUKARNO, SH. Dengan adanya pengembalian ketekoran kasda tersebut Aset Lainnya pada kelompok Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah atas ketekoran Kas Daerah Kabupaten Sragen pada Neraca Daerah Kabupaten Sragen per 31 Desember 2014 nilainya berkurang sebesar Rp.10.501.445.352,- di Tahun 2015. Sedangkan sisa ketekoran Kas Daerah Kabupaten Sragen sebesar Rp.604.600.000,- belum ada yang bertanggungjawab dan masih tercatat di Neraca Daerah Kabupaten Sragen per 31 Desember 2015 dalam kelompok Aset Lainnya.

Upaya yang telah dilakukan terhadap sisa ketekoran Kas Daerah Kabupaten sragen tersebut adalah : 1. Pemerintah Kabupaten Sragen telah mengirimkan Surat Kepada Kepala BPK RI Nomor 700/496/011/2012 tanggal 6 juni 2012 Perihal permohonan pelaksanaan tuntutan ganti rugi; 2. Pemerintah Kabupaten Sragen telah mengirimkan Surat Kepada Jaksa Agung RI Nomor 700/243/011/2013 tanggal 22 maret 2013 perihal inkonsistensi dakwaan/tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejati Jawa Tengah berkaitan dengan kasus Kas Umum Daerah Kabupaten Sragen; 3. Pemerintah Kabupaten Sragen telah mengirimkan Surat Kepada Ketua BPK RI Nomor 700/696/021/2014 perihal permohonan pelaksanaan ganti rugi; 4. Pemerintah Kabupaten Sragen melalui Sekretaris Daerah selaku Ketua Majelis Pertimbangan TP TGR Kabupaten Sragen telah mengirimkan Surat Kepada Ketua BPK RI Nomor 900/703-21/VI/2015 tanggal 10 Juni 2015 perihal permohonan penghapuan kerugian daerah sebesar Rp.604.600.000,tersebut. Upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sragen tersebut sampai saat ini belum ada penyelesaian.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Selanjutnya, ijinkan kami menguraikan gambaran secara ringkas mengenai capaian kinerja pembangunan, yang dalam Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Akhir Tahun Anggaran 2015 ini dibagi dalam 26 Urusan Wajib dan 8 Urusan Pilihan. Namun Urusan Wajib yang kami sampaikan hanya 25, hal ini karena Urusan Pertanahan tidak dianggarkan dalam APBD Tahun 2015. Untuk urusan wajib yang pertama, kami alokasikan dana sebesar Rp. 100.599.421.000 yang digunakan untuk mengimplementasikan kebijakan pada Urusan Pendidikan, yang sesuai amanat Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Alokasi anggaran tersebut digunakan untuk melaksanakan Program Pendidikan Anak Usia Dini sebesar Rp. 645.000.000,- . Program Wajib Belajar

Pendidikan Dasar Sembilan Tahun dengan anggaran Rp. 50.207.213.000,- yang digunakan untuk pembangunan gedung sekolah, pengadaan alat praktik dan peraga siswa SD/SD LB, pendampingan BOS SD/MI, SMP/MTs. Pengadaan alat laboratorium IPA, pengadaan alat praktek dan peraga siswa SMP/SMP LB, lomba Olimpiade Sain Nasional (OSN) SD/MI dan SMP, pelatihan guru pembimbing Olimpiade Sains Nasional Siswa SMP serta bintek penyusunan soal sesuai SNP 4 Mapel bagi Guru Kelas 9.

Dalam Program Pendidikan Menengah kami mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 37.280.743.000,untuk melaksanakan kegiatan Pembangunan RKB SMA/SMK, pengadaan alat laboratorium IPA SMA / SMK, pengadaan alat bengkel SMK, Diklat Kurikulum bagi Kepala Sekolah dan Guru SMA, SMK. Lomba kompentensi siswa serta gelar inovasi produk SMK. Sedangkan pada program pendidikan non formal dan program pendidikan luar biasa kami telah melaksanakan kegiatan pembangunan landscape Autis Center, penyelenggaraan pameran dalam rangka Hari Aksara Internasional, workshop peningkatan kinerja PKBM, dan penyediaan biaya operasional SLB Negeri Kroyo.

Dalam upaya peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan serta untuk tercapainya manajemen pelayanan pendidikan kami telah melaksanakan kegiatan diklat tim penilai-penilai kinerja guru dan tim teknis penilai pengembangan keprofesian berkelanjutan, diklat penguatan mutu kinerja pengawas TK/SD, SMP, SMA, SMK, diklat program induksi guru pemula, penerapan sistem dan informasi manajemen pendidikan, pengumpulan dan pengolahan data base pendidikan serta manajemen asset.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Urusan selanjutnya yaitu, Urusan Kesehatan pada Tahun Anggaran 2014 kami alokasikan dana sebesar Rp. 206.741.087.000,- yang digunakan untuk melaksanakan program obat dan perbekalan kesehatan, program upaya kesehatan masyarakat, program promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat, program perbaikan gizi masyarakat, program pengembangan lingkungan sehat, program pencegahan dan penanggulangan penyakit menular, program standarisasi pelayanan kesehatan, program pelayanan kesehatan penduduk miskin, program pengadaan, peningkatan dan perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/puskemas pembantu dan jaringannya, program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak, program pengadaan, peningkatan sarana dan prasarana rumah sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/rumah sakit mata. Yang direalisasikan dengan kegiatan penyediaan jasa pelayanan kesehatan, peningkatan pengawasan keaman pangan dan bahan berbahaya, peningkatan kapasitas laboratorium pengawasan obat dan makanan, pengembangan Desa Siaga dan Forum Kesehatan Desa, stimulan operasional posyandu, pengadaan alat IPAL, penyemprotan sarang nyamuk, pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah, peningkatan survellance epidemiologi dan penanggulangan wabah, pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit HIV/AIDS dan PMS, dan pengadaan alat - alat kedokteran.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Melalui Urusan Pekerjaan Umum kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 305.663.853.000,-.

Yang digunakan untuk pembangunan jembatan, rehabilitasi/pemeliharaan jalan, pembangunan saluran drainase/gorong-gorong, rehabilitasi/pemeliharaan talud/bronjong, optimalisasi fungsi jaringan irigasi yang telah dibangun, serta pembangunan embung, dan bangunan penampung air lainnya.

Selanjutnya kami telah melaksanakan kegiatan fasilitasi dan stimulasi pembangunan perumahan masyarakat kurang mampu, koordinasi pengawasan dan pengendalian pelaksanaan peraturan perundang-undangan bidang perumahan, rehabilitasi berat taman makam pahlawan. Untuk melaksanakan kegiatan tersebut kami mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 577.000.000,- pada Urusan Perumahan.

Dalam melaksanakan Urusan Penataan Ruang, kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 486.500.000,- yang dipergunakan untuk pengawasan pemanfaatan ruang, penyusunan rencana detail tata ruang kawasan, penyusunan studi persiapan revisi RTRW, dan sosialisasi kebijakan pengendalian pemanfaatan ruang.

Untuk Urusan Perencanaan Pembangunan kami alokasikan dana sebesar Rp. 4.397.804.000,- yang digunakan untuk penyusunan aplikasi sistem usulan rencana pembangunan daerah, perencanaan pembangunan ekowisata Kabupaten Sragen, kajian ekonomi sektoral dan wilayah, Koordinasi perencanaan pembangunan bidang sosial dan budaya, penyusunan peta rupa bumi, pengembangan partisipasi masyarakat dalam perumusan program dan kebijakan layanan publik, dan survey, sosialisasi dan pembinaan PAMSIMAS. Selanjutnya kami alokasikan dana sebesar Rp. 4.575.171.000.- untuk menciptakan kenyamanan, keamanan dan keselamatan dalam berlalulintas maka kami melaksanakan program dan kegiatan pengadaan rambu-rambu lalu lintas, program pengendalian dan pengamanan lalu lintas, pengendalian disiplin pengoperasian angkutan umum dijalan raya, Sosialisasi/ penyuluhan ketertiban lalu lintas dan angkutan serta program pengendalian dan pengamanan lalu lintas pada Urusan Perhubungan.

fasilitasi manajemen usaha bagi keluarga miskin, operasional perbaikan rumah keluarga tidak layak huni, pengembangan kebijakan tentang akses sarana dan prasarana publik bagi penyandang cacat dan lansia, penanganan korban tindak kekerasan dan pekerja migran bermasalah, pendidikan dan pelatihan bagi penghuni panti asuhan atau panti jompo, operasional perlindungan sosial bagi diffabel, orang dengan kecacatan, dan santunan duka cita bagi masyarakat miskin dan tidak mampu yang telah kami alokasikan dananya sebesar Rp. 2.273.852.000,-.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Untuk Urusan Ketenagakerjaan, kami mengalokasikan dana sebesar Rp. 3.323.535.000,- yang kami gunakan untuk melaksanakan program peningkatan kualitas dan produktivitas tenaga kerja, program peningkatan kesempatan kerja, program perlindungan dan pengembangan lembaga ketenagakerjaan, fasilitasi pencari kerja anggota RPSM yg mengikuti program pemagangan ke Jepang, fasilitas pencari kerja anggota RTSM yang mengikuti program kerja ke korea, fasilitasi penyelesaian prosedur pemberian perlindungan hukum dan jaminan sosial ketenagakerjaan serta pembinaan kemampuan dan ketrampilan melalui pendidikan dan latihan bagi pencari kerja.

Dalam Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, kami alokasikan anggaran sebesar Rp. 1.795.000.000,- untuk melaksanakan program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah, program penciptaan iklim usaha kecil menengah yang konduksif, program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan kompetitif usaha kecil menengah, program peningkatan kualitas kelembagaan koperasi, Penguatan ekonomi masyarakat melalui peningkatan sarana usaha bagi UMKM di lingkungan industri hasil tembakau, pengembangan sarana pemasaran produk usaha mikro kecil menengah, penyelenggaraan promosi produk usaha mikro kecil menengah, operasional pemberian pinjaman modal bagi koperasi, KUB dan UMKM, peningkatan sarana dan prasarana pendidikan dan pelatihan perkoperasian serta rintisan penerapan teknologi sederhana dan manajemen modern pada jenis usaha koperasi.

Selanjutnya untuk Urusan Penanaman Modal kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 1.243.420.000,- yang kami gunakan untuk melaksanakan program peningkatan promosi dan kerjasama investasi, penyelenggaraan pameran investasi, kajian potensi sumberdaya yang terkait dengan investasi, pengembangan potensi unggulan daerah, peningkatan kegiatan pemantauan, pembinaan dan pengawasan pelaksanaan penanaman modal, memfasilitasi dan koordinasi kerjasama di bidang investasi.

Untuk Urusan Kebudayaan kami alokasikan dana sebesar Rp. 2.165.110.000, untuk menjalankan program pengembangan nilai budaya, program pengelolaan keragaman budaya, fasilitasi perkembangan keragaman budaya daerah, pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah, pentas seni di event pariwisata tingkat lokal, regional dan nasional, festival seni budaya dalam rangka hari jadi sragen, pentas seni budaya dalam rangka peringatan hari-hari besar nasional, pentas seni budaya tingkat internasional, pagelaran musik seni dan budaya serta pembinaan seni tradisional asli daerah.

Dalam Urusan Kepemudaan dan Olah Raga, kami mengalokasikan dana sebesar Rp. 1.722.296.000,yang dipergunakan untuk melaksanakan program pembinaan dan pemasyarakatan olahraga, program peningkatan sarana dan prasarana olahraga, pembibitan dan pembinaan olahragawan berbakat, peningkatan jumlah dan kualitas serta kompetensi pelatih, peneliti, praktisi, dan teknisi olahraga. Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana olah raga, penyelenggaraan kompetisi olahraga, pemilihan pemuda pelopor, pembinaan kelompok usaha pemuda produktif, seminar wawasan kebangsaan pemuda/pelajar/ masyarakat, dan pembinaan pendidikan bela negara.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Untuk melaksanakan Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri, kami mengalokasikan dana sebesar Rp. 7.981.167.500,- yang dipergunakan untuk melaksanakan Program peningkatan keamanan dan kenyamanan lingkungan, program pemberdayaan masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan, pengendalian keamanan lingkungan, program pengembangan wawasan kebangsaan, peningkatan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai luhur budaya bangsa, program peningkatan pemberantasan penyakit masyarakat, penyuluhan pencegahan peredaran penggunaan minuman keras dan narkoba, program pendidikan politik masyarakat, sosialisasi undang-Undang politik bagi pemilih pemula, desk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati, program pemeliharaan kantrantibmas dan pencegahan tindak kriminal, kerjasama pengembangan kemampuan aparat polisi pamong praja dengan TNI POLRI dan kejaksaan, operasi penertiban, program pencegahan dini dan penanggulangan korban bencana alam.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Melalui Urusan Lingkungan Hidup kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 16.356.809.000,- untuk melaksanakan program perlindungan dan konservasi sumber daya alam, peningkatan konservasi daerah tangkapan air dan sumber-sumber air, program pengelolaan ruang terbuka hijau, program perlindungan dan konservasi sumber daya alam, program pengembangan kinerja pengelolaan persampahan, peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan, program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup, program peningkatan pengendalian polusi, penyuluhan dan pengendalian polusi dan pencemaran, penataan landscape dan city walk jalan sukowati serta pembangunan taman.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Selanjutnya dalam melaksanakan Urusan Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan, dengan dukungan alokasi dana sebesar Rp. 98.602.893.500,- yang telah kami gunakan untuk melaksanakan program yang secara umum mempunyai tujuan untuk terciptanya good government dan good governance di Kabupaten Sragen. Mulai dari program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan, program peningkatan dan pengembangan pengelolaan keuangan daerah, program peningkatan pelayanan kedinasan kepala daerah dan wakil kepala daerah, program peningkatan kerjasama antar pemerintah daerah, program penataan peraturan perundang-undangan, program penataan daerah otonomi baru, program pembinaan dan pengembangan aparatur, program pendidikan kedinasan, program peningkatan profesionalisme tenaga pemeriksa dan aparatur pengawasan, program mengintensifkan penanganan pengaduan masyarakat dan program optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Melalui Urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil, kami telah melaksanakan program penataan administrasi kependudukan, pembangunan dan pengoperasian SIAK secara terpadu, pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan, peningkatan pelayanan publik dalam bidang kependudukan, peningkatan kapasitas aparat kependudukan dan catatan sipil, peningkatan pelayanan publik dalam bidang catatan sipil, pemeliharaan dan penataan regester akta capil, penataan dokumen dan arsip administrasi kependudukan dan pencatatan sipil. Untuk pelaksanaan Urusan tersebut, kami alokasikan dana sebesar Rp. 3.202.414.000,-.

Selanjutnya kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 318.819.000,- untuk Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang telah kami gunakan untuk melaksanakan program penguatan kelembagaan pengarusutamaan jender dan anak, program peningkatan kualitas hidup dan perlindungan perempuan, program peningkatan peran serta dan kesetaraan jender dalam pembangunan, dengan kegiatan pemetaan potensi organisasi dan lembaga masyarakat yang berperan dalam pemberdayaan perempuan dan anak, penguatan kelembagaan pengarusutamaan gender dan anak, peningkatan kapasitas dan jaringan kelembagaan pemberdayaan perempuan dan anak, serta fasilitasi upaya perlindungan perempuan terhadap tindak kekerasan.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Untuk menunjang berbagai program dan kegiatan yang berada di Sekretariat DPRD kami mengalokasikan dana sebesar Rp. 22.888.609.000,-. Alokasi dana tersebut digunakan untuk melaksanakan program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur, program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah dengan kegiatan rapat-rapat alat kelengkapan dewan, rapat-rapat paripurna, kunjungan kerja pimpinan dan anggota DPRD dalam daerah, peningkatan kapasitas pimpinan dan anggota DPRD, pendidikan anggota DPRD, audensi pimpinan DPRD, seminar workshop anggota DPRD, pengadaan pakaian dinas pimpinan dan anggota DPRD dan perjalanan dinas keluar daerah anggota DPRD. Dalam penyelenggaraan roda pemerintahan di tingkat kecamatan kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 67.88.180.500,- untuk 20 kecamatan, yang dipergunakan untuk menunjang berbagai kegiatan penyelenggaraan pemerintahan umum berupa : administrasi perkantoran, peningkatan sarana dan prasarana aparatur, pemeliharaan dan perbaikan gedung di lingkungan pemerintah kecamatan, operasional penyelenggaraan pemerintahan lainnya, seperti operasional kendaraan di tingkat kecamatan dan oprasional pelaksanaan Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan atau PATEN yang bertujuan untuk terciptanya public service yang baik serta good government dan good governance di tingkat Desa dan Kelurahan.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Untuk Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera kami alokasikan dana sebesar Rp. 2.461.050.000,- yang dipergunakan untuk program keluarga berencana, program kesehatan reproduksi remaja, program pelayanan kontrasepsi, program pembinaan peran serta masyarakat dalam pelayanan KB/ KR yang mandiri dengan kegiatan pengadaan sarana mobilitas tim KB keliling, sosialisasi konseling keluarga berencana, sosialisasi kesehatan reproduksi remaja, pelayanan pemasangan kontrasepsi KB, serta fasilitasi pembentukan kelompok masyarakat peduli KB. Pada Urusan Sosial, kami telah melaksanakan program pemberdayaan fakir miskin, komunitas adat terpencil dan penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya, program pelayanan dan rehabilitasi kesejahteraan sosial, program pembinaan para penyandang cacat dan trauma, program pembinaan panti asuhan/panti jompo, program pemberdayaan kelembagaan kesejahteraan sosial, dengan kegiatan

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Untuk Urusan Ketahanan Pangan kami alokasikan dana sebesar Rp. 822.660.000,- digunakan untuk berbagai kegiatan yang sebagian besar untuk operasional pelaksanaan tugas-tugas rutin di Kantor Ketahanan Pangan dan Badan Pelaksana Penyuluhan seperti pelayanan administrasi perkantoran, peningkatan sarana dan prasarana aparatur.

Selanjutnya melalui Urusan Pemberdayaan Masyarakat Desa kami alokasikan dana sebesar Rp. 5.947.099.000,- untuk melaksanakan kegiatan pemberdayaan lembaga dan organisasi masyarakat perdesaan, pembinaan administrasi desa, pendataan tanah kas desa, pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa, operasional bantuan keuangan desa berdikari, desa pemula dan desa prakarsa lomba kepala desa berprestasi, penyelenggaraan diseminasi informasi bagi masyarakat desa, operasional lembaga kemasyarakat RT dan RW, LP2MK dan bulan bhakti gotong royong,

sosialisasi BUMDes, cost sharing PNPM - Mandiri Pedesaan, pembinaan kelompok masyarakat pembangunan desa dan Pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintahan desa.

Bahwa dalam upaya pembangunan prasarana desa melalui program “Gerbang Desa” dari ADD untuk pembangunan jalan, talut, dan jembatan sebesar Rp. 39.200.000.000,- untuk 196 desa yang masing-masing desa memperoleh dana sebesar Rp. 200.000.000,-.

Melalui Urusan Statistik kami mengalokasikan dana sebesar Rp. 170.612.000,- untuk melaksanakan program pengembangan data informasi statistik daerah melalui kegiatan pendataan berbasis mikro terpadu berupa profil desa. Selanjutnya melalui Urusan Kearsipan kami alokasikan dana sebesar Rp. 590.550.000,untuk melaksanakan program penyelamatan dan pelestarian dokumen arsip daerah, program pemeliharaan rutin berkala sarana dan prasarana kearsipan dengan kegiatan pendataan dan penataan dokumen arsip daerah, penelusuran arsip-arsip foto dokumenter, monitoring, evaluasi dan pelaporan kondisi situasi data serta pembentukan desa percontohan tertib arsip.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Untuk Urusan Komunikasi dan Informatika, kami alokasikan dana sebesar Rp. 2.493.091.000,-. Alokasi anggaran tersebut di gunakan untuk melaksanakan pembinaan dan pengembangan jaringan, sumber daya, kebijakan, komunikasi dan informasi, pelatihan SDM dalam bidang komunikasi dan informasi, penyebarluasan informasi pembangunan daerah, pembuatan, pemasangan spanduk dan baleho, promosi potensi daerah di media massa, operasional LPPL radio publik Kabupaten Sragen AM dan FM, diseminasi program pemerintah melalui LPPL Radio Publik Kab. Sragen, hubungan kemitraan dengan jajaran pers.

Selanjutnya untuk melaksanakan Urusan Wajib yang terakhir yaitu Urusan Perpustakaan, kami alokasikan dana sebesar Rp. 2.685.220.000,- digunakan untuk melaksanakan program pengembangan budaya baca dan pembinaan perpustakaan dengan kegiatan pengembangan minat dan budaya baca, supervisi, pembinaan dan stimulasi pada perpustakaan khusus, perpustakaan sekolah dan perpustakaan, publikasi dan sosialisasi minat dan budaya baca, sarana dan prasarana perpustakaan binaan, penyelenggaraan layanan perpustakaan umum, pameran buku, penyediaan bahan pustaka perpustakaan binaan dan bimbingan teknis perpustakaan.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Setelah kami menguraikan pelaksanaan 25 (dua puluh lima) urusan wajib, selanjutnya ijinkan kami menyampaikan pelaksanaan 8 (delapan) Urusan Pilihan. Urusan pilihan yang pertama adalah Urusan Pertanian, dengan alokasi dana Rp. 28.684.751.000,yang digunakan untuk penyediaan sarana produksi pertanian dan perkebunan, pemberdayaan petani melalui teknologi dan informasi pertanian, peningkatan kemampuan lembaga petani, pengadaan sarana dan prasarana teknologi pertanian dan perkebunan tepat guna, pembangunan sumur air dalam, pelatihan dan bimbingan pengoperasian teknologi pertanian dan perkebunan tepat guna, pengembangan pertanian pada lahan kering, penyusunan program penyuluhan pertanian, perikanan dan kehutanan, analisis dan penyusunan pola konsumsi dan suplai pangan, sertifikasi beras organik, pemanfaatan pekarangan untuk pengembangan pangan, pemantauan dan analisis akses pangan masyarakat, pemantauan dan analisis harga pangan pokok, pengembangan model distribusi pangan yang efisien, peningkatan mutu dan keamanan pangan, sistem kewaspadaan pangan dan gizi, promosi pangan lokal, pembinaan ketahanan pangan dan diversifikasi pengolahan pangan, pelaksanaan adikarya pangan nusantara, intensifikasi lahan sempit di perkotaan, pengembangan tanaman Anggrek, pengembangan tanaman buah Rambutan, kelengkeng, pengembangan pengadaan tanaman jamur tiram, pengembangan bibit jahe, peningkatan produktifitas tembakau, pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit menular ternak, pembangunan sarana dan prasarana pembibitan ternak, penguatan ekonomi masyarakat bagi petani tembakau melalui bantuan ternak kambing, domba, sapi, dan promosi atas hasil produksi peternakan unggulan daerah.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Dalam Urusan Kehutanan, kami telah melaksanakan program pemanfaatan potensi sumber daya hutan, program rehabilitasi hutan dan lahan, program pembinaan dan penerbitan industri hasil hutan, program perencanaan dan pengembangan hutan, pencegahan dan penanggulangan hama dan penyakit tanaman, dengan kegiatan pelestarian sumber mata air, rehabilitasi hutan dan lahan, sosialisasi pengendalian hama dan penyakit tanaman kelapa, pendampingan kelompok usaha perhutanan rakyat, pembinaan kelompok usaha hutan rakyat dan penyusunan rencana tahunan rehabilitasi hutan dan lahan. Untuk melaksanakan program dan kegiatan tersebut kami alokasikan dana sebesar Rp. 2.978.112.000,-.

Untuk Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral kami alokasikan dana sebesar Rp. 1.415.225.000,dipergunakan untuk pembinaan dan pengawasan bidang pertambangan, pengawasan terhadap pelaksanaan kegiatan penambangan bahan galian C, program pembinaan dan pengembangan bidang ketenagalistrikan, penataan dan pemeliharaan LPJU, penerangan jalan umum ruas jalan Gemolong - perbatasan Boyolali dan penerangan jalan umum ruas jalan Pungkruk - Gabugan.

Selanjutnya untuk Urusan Pariwisata kami alokasikan dana sebesar Rp. 2.835.570.000,- yang digunakan untuk pelaksanaan program pengembangan pemasaran pariwisata, program pengembangan destinasi pariwisata, program pengembangan kemitraan, pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri, kerjasama promosi pariwisata antar daerah, travel dialog pariwisata, pemilihan duta wisata sukowati, pemberdayaan kelompok sadar wisata dan paguyuban alumni duta wisata, operasionalisasi dan pemeliharaan anjungan Kabupaten Sragen di TMJT Semarang, pembangunan dan penataan ODTW Gunung Kemukus, operasional dan pemeliharaan obyek wisata serta pembinaan pelaku usaha jasa wisata.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Kami alokasikan dana sebesar Rp. 4.729.130.000,untuk Urusan Kelautan dan Perikanan, yang digunakan untuk melaksanakan pengembangan bibit ikan unggul, pembangunan rehab balai benih ikan, peningkatan sarana dan prasana perbenihan, peningkatan sarana dan prasarana budidaya, pelestarian sumber hayati di perairan umum, pembinaan perikanan tangkap, optimalisasi pemanfaatan di perairan umum dan pengembangan sentra budidaya air tawar.

Selanjutnya dalam Urusan Perdagangan, dengan alokasi dana sebesar Rp. 2.889.697.000,- yang kami gunakan untuk program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan, sosialisasi kebijakan penyederhanaan prosedur dan dokumen ekspor dan impor, program peningkatan efisiensi perdagangan dalam negeri, peningkatan sistem dan jaringan informasi perdagangan, pameran produk unggulan daerah, bazar untuk rakyat menengah ke bawah, pelatihan kewirausahaan membatik pemula dan fasilitas bagi industri kecil dan menengah terhadap pemanfaatan sumber daya.

Dalam Urusan Perindustrian kami telah mengalokasikan dana sebesar Rp. 1.548.854.000,- yang digunakan untuk pengembangan sistem inovasi teknologi industri, penguatan kemampuan industri berbasis teknologi, pembinaan bagi industri kecil dan menengah terhadap pemanfaatan sumber daya, pembinaan IKM dalam memperkuat jaringan klaster, pembinaan kemampuan teknologi industri, pengembangan dan pelayanan teknologi industri, pelatihan guna standar produk industri serta operasional IKM guna pengembangan produk.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Urusan pilihan yang terakhir adalah Urusan Transmigrasi dengan alokasi dana sebesar Rp. 118.000.000,- yang digunakan untuk melaksanakan program pengembangan wilayah transmigrasi, melalui peningkatan kerjasama antar wilayah, antar pelaku dan antar sektor dalam rangka pengembangan kawasan transmigrasi, pengerahan dan fasilitasi perpindahan serta penempatan transmigrasi untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia serta program transmigrasi regional berupa penyuluhan dan pelatihan transmigrasi regional.

Pada kesempatan ini, kami informasikan pula penyelenggaraan tugas umum pemerintahan Tahun

7

H. DARYANTO, SH. Wakil Bupati Sragen 2015 yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sragen yaitu: 1. Penyelenggaraan kerjasama antar daerah, di era Otonomi Daerah menjalin network dengan daerah lain merupakan suatu keharusan, hal ini didasari prinsip yang saling membutuhkan dan saling memberi dalam upaya mempercepat kemajuan dan menselaraskan tata kehidupan serta kesejahteraan masyarakat.

Pada Tahun 2015, Pemerintah Kabupaten Sragen telah mengadakan kerjasama dengan daerah lain yaitu : a. Kerjasama Antar Daerah yang bernaung dalam BKAD KARISMAPAWIROGO dalam bidang peternakan dan perikanan, serta kerjasama dalam bidang pembangunan infrastruktur yang meliputi pembangunan dan peningkatan dan perawatan jalan/jembatan di perbatasan Kabupaten Karanganyar, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Sragen, Kabupaten Magetan, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Ngawi, dan Kabupaten Ponorogo. b. Kerjasama di Forum Pengembangan Ekonomi Wilayah Subosukowonosraten yang telah menghasilkan beberapa kesepakatan penting untuk meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat, seperti kerjasama pemasaran, pameran, dan Workshop peninglatan kapasitas UMKM/Klaster dan Pariwisata. c. Kerjasama Antara Pemerintah Kabupaten Sragen dengan Pemerintah Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura dan Kabupaten Merauke Provinsi Papua dalam bidang Pelaksanaan Asistensi Implementasi Teknologi Informasi dan Komunikasi di Pemerintah Kabupaten Jayapura, Kota Jayapura dan Kabupaten Merauke Provinsi Papua.

2. Penyelenggaraan kerjasama dengan pihak ketiga, kami telah bekerjasama dengan ; a. Kerjasama dengan CV. JAYA KALINDA SEMARANG dalam bidang Kebijakan: Penyelenggaraan Seleksi Calon Kepala Sekolah. b. Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kabupaten Sragen dengan Balai Ipteknet Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Jakarta (IPTEKNet BPPT). c. Kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Sragen dengan PT.Telkom tentang Broadband Learning Center dan akses internet Speedy. d. Kerjasama Pelayanan Kesehatan Bagi Peserta Jaminan Kesehatan Daerah. e. BPJS Kesehatan Cabang Utama Surakarta.

3. Koordinasi dengan Instansi Vertikal di daerah, dalam rangka mewujudkan keselarasan kegiatan bersama dengan instansi vertikal yang ada, Pemerintah Kabupaten Sragen telah melaksanakan kegiatan pertemuan dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dan senantiasa memfasilitasi terselenggaranya koordinasi dan sinkronisasi sehingga hasil yang dicapai menjadi maksimal. Kegiatan yang melibatkan instansi vertikal pada Tahun 2015 yaitu antara BAPPEDA dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Sragen, berupa pembuatan buku Sragen dalam Angka dan Kecamatan dalam Angka, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan Indeks Harga serta Buku PDRB. 4. Pencegahan dan penanggulangan bencana, pada Tahun 2015 Pemerintah Kabupaten Sragen telah melaksanakan kegiatan pencegahan bencana dengan cara senantiasa berkoordinasi dengan instansi terkait dan mengadakan pemantauan wilayah-wilayah rawan bencana. Dalam pencegahan bencana telah melaksanakan kegiatan piket di Crisis Center yang khusus menangani bencana dan pengadaan sarpras evakuasi penduduk dan bahaya korban bencana alam. Dalam penanggulangan bencana kekeringan Pemerintah Kabupaten Sragen, melalui Dinas Sosial telah menyalurkan bantuan air bersih untuk daerah bencana kekeringan berupa 790 tangki air kepada 31 Desa di 9 Kecamatan untuk memenuhi kebutuhan air bersih sebanyak 10.196 kepala keluarga atau 34.901 jiwa.

5. Pengelolaan kawasan khusus, Pemerintah Kabupaten Sragen menetapkan kawasan Sangiran Kecamatan Kalijambe yang masuk warisan budaya dunia yang bernaung di bawah UNESCO. Sebagai kawasan khusus Desa wisata Batik Kliwonan Kecamatan Masaran, demikian juga dengan Desa Wisata Organik di Kecamatan Sambirejo yang terdiri dari Desa Jambeyan, Desa Jetis, dan Desa Sukorejo dengan sebutan ”BETIS REJO”. Sejak tahun 2014 Pemerintah Kabupaten Sragen juga menetapkan sebagian kawasan technopark sebagai Kawasan P2KH dan Hutan Kota Ekowisata berbasis masyarakat. P2KH merupakan Program Pengembangan Kota Hijau dari Kementerian Pekerjaan Umum dengan fokus pengembangan taman kota. Ekowisata merupakan inisiasi Dirjen Bangda Kemendagri di 12 Kabupaten se Indonesia. P2KH maupun Hutan Kota Ekowisata sama-sama memanfaatkan ruang terbuka hijau. Yang sesuai dengan peruntukkannya di RTRW maupun RDTR. Kegiatan di dalamnya mencakup konservasi Sumber Daya Alam, paru-paru kota dan keindahan kota wisata serta ruang terbuka publik. Semuanya dikembangkan untuk kepentingan budaya, sosial, ekonomi, pertanian, ilmu pengetahuan dan kepariwisataan.

6. Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, untuk menjaga ketentraman dan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Sragen, kami telah melaksanakan kegiatan pengamanan dan pengawalan pejabat, pengendalian keamanan lingkungan, pengembangan kemampuan aparat polisi pamong praja dengan TNI, POLRI dan Kejaksaan, patroli wilayah, operasi penertiban dan penegakan peraturan daerah serta penyuluhan pencegahan penyakit masyarakat.

Masyarakat Sragen yang kami cintai dan banggakan, Demikian Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Bupati Sragen Akhir Tahun Anggaran 2015 yang dapat saya sampaikan. Saya menyadari, bahwa apa yang telah dilakukan belum dapat sepenuhnya memenuhi harapan dan aspirasi semua pihak, karena “Tiada gading yang tak retak”. Berkat kerjasama seluruh SKPD serta dukungan yang besar dari seluruh anggota Dewan, pelaksanaan kegiatan selama Tahun 2015 dalam bidang penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat dapat berjalan dengan baik. Hal ini tercermin dari sejumlah penghargaan yang telah diterima di Tahun 2015, yaitu : 1. Penghargaan dari PBB sebagai juara dua Regional Asia Pasifik kategori “Promoting Whole of Government Approaches in the information Age” dalam kompetisi UNPSA. 2. Wahana Tata Nugraha dari Menteri Perhubungan Republik Indonesia.

3. Adipura dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia.

4. Penghargaan kepada Bupati terhadap pengembangan perpustakaan menjadi pusat kegiatan belajar masyarakat berbasis IT dari Coca cola Foundation.

5. Kabupaten terbaik kedua Tingkat Nasional dalam bidang pertanian untuk musim tanan periode Oktober-Maret 2015.

6. Penghargaan Adiwiyata diberbagai sekolah.

7. Pramuka berprestasi tingkat nasional 8. Terbaik ke tiga dalam Indonesia Digital Society Award.

9. Penghargaan dari Badan Kepegawaian Negara kepada Pemerintah Kabupaten Sragen sebagai Institusi yang meraih predikat Zero TMS dan BTL. Akhirnya, kepada Saudara Ketua, Wakil Ketua dan segenap anggota Dewan, hadirin dan seluruh warga masyarakat Kabupaten Sragen yang telah mengikuti dengan seksama Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Tahun Anggaran 2015 ini, saya sampaikan terima kasih dan mohon maaf atas berbagai kekurangan dan kesalahan yang ada. Demikian yang dapat saya sampaikan atas kewajiban konstitusional saya selaku Kepala Daerah dalam menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Akhir Tahun Anggaran 2015 ini. Selanjutnya proses pemberian rekomendasi lebih lanjut, kami serahkan sepenuhnya kepada Dewan yang terhormat.

Sekian dan terima kasih.

Wassalaamu'alaikum Wr. Wb. BUPATI SRAGEN

AGUS FATCHUR RAHMAN, SH., MH.

OPINI

8 www.joglosemar.co

KAMIS, 31 MARET 2016

Isme Pembangunan Pak Rudy

Reϐleksi Overload

S

egala hal yang berlebihan atau melebihi ketentuan alias overload biasanya berdampak tidak bagus. Dalam bidang kesehatan misalnya, kelebihan berat badan jelas akan berdampak kurang baik, karena menumpuk berbagai macam potensi penyakit.

Tempat pembuangan akhir (TPA) yang overload juga berdampak tidak baik bagi kesehatan lingkungan sekitar.

Bau tidak sedap menyebar ke mana-mana, dan potensi penyebaran penyakit juga terbuka lebar.

Demikian pula, lembaga pemasyarakatan (Lapas) maupun Rumah Tahanan (Rutan) juga memiliki ukuran daya tampung yang ideal. Jika daya tampung tersebut terlampaui, alias jumlah tahanan dan narapidanajauh lebih besar dari daya tampung (overload), maka hal itu bisa berdampak tidak baik, terutama bagi keamanan.

Kelebihan jumlah tahanan dan narapidana tersebut juga terjadi di Rutan Boyolali dan Lapas Klaten. Di Boyolali, overload tersebut bahkan besarnya mencapai 300 persen. Sudah demikian, hal itu masih diperparah dengan jumlah personel penjaga yang terbatas.

Menurut ketentuan, Rutan di Boyolali hanya mampu menampung 38 orang, namun faktanya jumlah orang yang ditahan di sana berkisar 100-an orang. Bahkan jumlah terkini mencapai 128 orang. Walhasil, ruang tahanan yang seharusnya hanya menampung 3-4 orang, diisi dengan 17-21 orang. Bayangkan ruang ukuran 4x4 harus diisi 17 orang.

Sementara di Kabupaten Klaten, Lapas Kelas IIB mengalami kelebihan jumlah penghuni hingga 100 persen.

Catatan di Lapas Klaten menunjukkan, sampai saat ini penghuni Lapas mencapai rata-rata 280 orang. Padahal kapasitas idealnya hanya 143 penghuni. Ke mana yang 137 orang sisanya, ya ditumpuk menjadi satu lokasi.

Penumpukan seperti ini dari sisi kesehatan fisik juga tidak ideal, sementara secara psikis juga tidak mendukung, karena jumlah penghuni berlebih bisa meningkatkan kadar stress penghuni. Meningkatnya kadar stress tersebut ujung-ujungnya bisa mengarah ke tindakan kurang terpuji.

Minimnya personel petugas jaga dan kelebihan jumlah penghuni Rutan dan Lapas seperti ini, jika dibiarkan berlarut-larut, akan memperbesar potensi kerawanan. Kasus Napi melarikan diri, termasuk kasus kerusuhan di Lapas Bengkulu pekan kemarin, salah satunya juga karena ada celah-celah yang dapat digunakan untuk menerobos. Demikian pula dengan kasus penusukan di Rutan Salemba Februari lalu.

Meskipun bukan satu-satunya yang menjadi pemicu berbagai kejadian seperti contoh di atas, ketimpangan daya tampung dan jumlah penghuni serta keterbatasan petugas jaga, tetap perlu mendapat perhatian.

Memang tidak ada jaminan, banyaknya jumlah petugas jaga di Rutan atau Lapas bakal menghentikan berbagai kasus. Sikap, moral dan kejujuran petugas pun juga memiliki andil besar. Kasus peredaran sabu di Lapas Kelas II A Sragen beberapa hari lalu, bahkan terindikasi melibatkan peran sipir.

Bagaimanapun petugas jaga di Lapas juga manusia yang memiliki sisi lemah, sehingga masih bisa tergoda oleh rayuan dan uang suap. Untuk kasus yang lebih besar, Gayus Tambunan misalnya, tentu juga melibatkan peran orang dalam untuk bisa keluar masuk Lapas dengan leluasa.

Karena itu, untuk memperkecil tingkat kerawanan di Rutan dan Lapas, sebetulnya tidak cukup hanya dengan menambah kapasitas daya tampung dan jumlah petugas jaga saja. Melainkan juga harus disertai dengan pembinaan mental untuk para petugas jaga. 

Trisno Yulianto PNS di Bapermas Magetan Warga Puro Asri Rt 41 Sragen

W

alikota Solo FX Hadi Rudyatmo bersikukuh ingin membongkar taman di kawasan City Walk. Dalih pembongkaran taman adalah karena vegetasi berupa tanaman perdu sering mengalami kerusakan diinjak-injak warga saat menyaksikan pelbagai acara kirab dan kegiatan Car Free Day (CFD). Alasan lain, pembongkaran taman mengganggu aktivitas pertokoan dan sebagai persiapan rekayasa Contraflow BST. Kengototan Walikota Solo untuk membongkar taman mendapatkan kritik dari komunitas Forum Solo Hijau (FSH) yang memiliki argumentasi, bahwa pembongkaran taman di kawasan City Walk akan menghambat penyerapan emisi CO2. Catatan FSH di sepanjang Jalan protokol Slamet Riyadi terdapat kurang lebih 1.000 pohon.

Dalam satu hari pohonpohon tersebut mengolah emisi gas karbondioksida sekitar 112 ton (Joglosemar, 23 Maret 2016).

Bukan sekadar rencana pembongkaran taman di kawasan City Walk yang menuai protes. Pemerhati Kota, Yunanto Sutyastomo dalam akun media sosialnya juga mencatat kebijakan Walikota Solo yang tidak sesuai dengan falsafi kota konservasi atau kota ramah lingkungan, yakni: Memindahkan PKL ke kawasan bekas pengepulan sampah, pembangunan Masjid Raya padahal Solo sudah memiliki Masjid Agung yang juga menjadi ikon cultural heritage, penebangan pohon depan stadion Manahan dan sebagainya.

Sementara di balik kontroversi proyek pembangunan Pemkot Solo, ada beberapa kegiatan pembangunan yang mengalami keterlambatan penyelesaian- di awal pemerintahan periode kedua Walikota FX Hadi Rudyatmo. Proyek pembangunan tersebut antara lain: Proyek

Pojok PKL siap tertibkan diri sendiri Gak usah nunggu-nunggu, kerjakan!

Data kemiskinan dinilai tak valid Data salah, penanganan bisa luput

Taman Cerdas Semanggi, pembangunan taman bantaran sungai Bengawan Solo, terbengkalainya pengembangan Taman Saraswigati di samping Rusunawa Mojosongo.

Inisiasi pembangunan di Kota Solo sendiri mendapatkan titik picu dari besarnya kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari pemerintah Pusat pada plafon APBN 2016. Bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) yang di era pemerintahan SBY tahun 2015 hanya Rp 3,5 miliar menjadi Rp 61,7 miliar atau naik 1.677%. Sedangkan Dana Alokasi Umum (DAU) meningkat dari Rp 713 miliar menjadi Rp 841 miliar atau naik 17,95%. DAK senilai Rp 51,7 miliar dari total Rp 61,7 miliar didesain untuk mendanai sejumlah pembangunan seperti proyek jemba-

ada titik perbedaan yang “tajam”. Visi pembangunan infrastruktur pemerintah pusat berorientasi pada pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Nusantara dengan konsep membangun dari pinggiran. Sementara visi pembangunan Kota Solo di bawah kepemimpinan FX Hadi Rudyatmo tidak memiliki konsepsi pembangunan yang jelas, tegas, terarah dan terukur.

Pembangunan Kota yang terdorong berkembang men-

sasi layanan admnistrasi bagi seluruh warga Kota. Model pembangunan yang ber-”isme” pada kepentingan kapital (modal) adalah kegiatan pembangunan Kota yang mendorong terfasilitasinya sarana ekonomis yang menguntungkan bagi “urat nadi” perkembangan ekonomi kota yang didominasi oleh modal besar. Sedangkan pembangunan kota yang ber-”isme” pada kepentingan birokrasiteknokratik adalah pembangunan fisik yang cenderung

tan Tirtonadi (Rp 10 miliar), peningkatan Jl. Pakel (Rp 7,5 miliar), peningkatan Jl. Jaya Wijaya (Rp 7 miliar) sampai pembangunan jembatan Sabrang Lor (Rp 6 miliar). Residu DAK senilai Rp 10 miliar dialokasi untuk kebutuhan kesehatan, pendidikan, perumahan hingga sarana perdagangan (Kompas, 21 Januari 2016). Pemerintah Kota Solo juga mengalokasikan anggaran pembangunan Infrastruktur dari alokasi DAU untuk rencana pembangunan Plaza Manahan, Monumen 45 Banjarsari (Monjari), laboratorium kesehatan hingga pembenahan drainase di Semanggi.

Geliat pembangunan infrastruktur Kota solo seolah menyelaraskan dengan visi pembangunan infrastuktur pemerintah pusat. Namun

jadi Kota Metropolitan pada dasarnya ditentukan oleh isme (“ideologi”) yang dianut oleh pemimpin daerah.

Isme adalah paham pembangunan yang memiliki titik konsentrasi pada objektivasi kepentingan. Apakah pembangunan berkonsentrasi pada kepentingan kolektif (rakyat), kepentingan kapital (modal), atau kepentingan birokrasiteknokratik.

Model pembangunan yang ber-”isme” pada kepentingan publik memiliki indikator yang jelas dan tegas: Mengutamakan pemenuhan hak dasar publik, mengembangkan aksesibilitas masyarakat terhadap layanan sosial, meningkatkan standar jaminan perlindungan hak hidup bagi masyarakat miskin, dan mengoptimali-

untuk menggugurkan kewajiban penyerapan anggaran.

Entah pembangunan tersebut memberi add value pada ekonomi rakyat atau tidak.

Harus jujur diakui pembangunan Kota Solo semakin kehilangan arah dan orientasi sosiologisnya. Pembangunan Kota Solo seharusnya memiliki landasan visioner yang berpihak pada kepentingan masyarakat. Pembangunan diletakkan sebagai unit kegiatan untuk mewujudkan visi perkembangan kota. Jika Kota Solo memiliki visi untuk berkembang menjadi kota pro

Harus jujur diakui pembangunan Kota Solo semakin kehilangan arah dan orientasi sosiologisnya

konservasi, kota ramah “wong cilik”, kota yang menjadi jantung ekonomi kreatif, dan sebagainya maka pembangunan Kota Solo----dalam wujud proyek fisik----disesuaikan dengan visi tersebut.

Pembangunan Kota Solo sendiri harusnya menjadi sebuah “proyek berkelanjutan” untuk menopang gagasan besar menjadikan Kota Solo sebagai Kota hijau dan Kota peduli masyarakat kecil.

Pembangunan infrastruktur diarahkan pada peningkatan kualitas layanan sosial dasar dan layanan ekonomi publik. Pusat niaga rakyat, pusat pendidikan informal-formal, pusat layanan kesehatan dioptimalisasi. Demikian juga keberanian menambah prosentase ruang terbuka hijau dengan menjaga konsistensi prinsip: “Tidak menebang pohon, tidak mengurangi taman kota”.

Tingkat hunian di Kota Solo semakin padat dan juga tingkat polusi udara serta suara. Pertumbuhan volume kepemilikan kendaraan bermotor warga Solo yang meningkat 50 % per tahun menyebabkan tergerusnya ruang publik serta menyebabkan problem endemis kota.

Maka pemerintah Kota Solo idealnya merencanakan desain proyek infrastruktur yang menjadi solusi klasik kota yang berkembang menjadi megapolitan (khas Indonesia): Banjir, macet dan polusi.

Proyek pembangunan Kota Solo sendiri semakin jauh dari watak partisipatif dan dukungan dari masyarakat. Perencanaan pembangunan kota di Forum Musrenbangkot juga semakin sepi dari antusiasme publik (Joglosemar, 21 Maret 2016).

Hal tersebut menunjukkan realitas bahwa sesungguhnya pembangunan Kota Solo tidak sejalan dengan aspirasi masyarakat, namun lebih pada aspirasi birokrasi dan pemilik modal. Pembangunan Kota tidak berlandaskan poin kebutuhan mendesak masyarakat yang sesungguhnya ingin terlayani hak sosial-ekonomi dasarnya oleh pemerintah Kota.

Logika pembangunan yang baik adalah yang mengembangkan zona konservasi lingkungan, memperkuat kapasitas ekonomi rakyat dan mendorong inovasi layanan pelbagai sektor publik termasuk transportasi massal yang pro rakyat. 

Redaksi menerima tulisan opini, diutamakan tema lokal Surakarta dan sekitarnya. Tulisan merupakan asli karya sendiri dan belum atau tidak dikirimkan ke media lain. Ketik sepanjang 6.000 karakter with spaces dan kirim via email ke: opini.joglosemar@gmail.com. Lengkapi identitas diri, foto dalam pose santai, nomor rekening dan nomor telepon. Jika dalam waktu dua pekan tulisan belum dimuat, otomatis penulis berhak mencabut tulisan tersebut.

RAKYAT BICARA Jalan di Sukoharjo Banyak yang Rusak

B

uat Bupati sukoharjo trutama dinas terkait tlg jalan-jalan di Sukoharjo diperbaiki karena banyak yang rusak krn hujan. Khusus di jln utama desa pondok, grogol jgn ditambal klo bs di pertebal krn nti jln rusak lagi. Harusnya semua jalan digtukan. Apa lg di daerah jln raya gentan. Bwt JS mksh dan sks +6285742218485

ras. Ini juga pendapat bodoh. Justru AHOK Sangat pas memimpin warga DKI yg banyak orang-orang ngeyel plus ndablek. Warga pinggir kali sering buang kasur sembarangan, pdgng kaki 5 susah di atur, parkir liar bnyak yg ngeyel padahal dendanya besar dan masih bnyak lg. Tp di bawah kpemimpinan AHOK Satu demi satu mslh DKI Mulai terurai, bnjir berkuran, hunian liar brkurang dn msh bnyak lagi, ayo AHOK Maju terus ‘rawe-rawe rantas malang-malang putung. +6285702433908

Ahok Cocok Pimpin DKi Jakarta Tokoh terkenal di jakarta sono ada yg bilang DKI tk cocok di pimpin oleh AHOK yg kasar dan ke-

Dukung Ahok di Pilkada Sy mendukung Ahok jd Gubernur DKI & sekalian Mengembosi Partai Gerindra, PKS & Demokrat.

Saatnya BICARA JERNIH - BERNILAI Alamat: Jln. Setia Budi No. 89 Surakarta 57134 Tel. (0271) 717141; Faksimili Redaksi: (0271) 741696; E-mail: harianjoglosemar@gmail.com

Ingatlah Rakyat Berkuasa Bukan Parpol. tks +6283856335436

Dana Desa untuk Siapa?

Kepada bapak mentri desa(mendes) saya selaku rakyat jelata yang hidup di desa. Saya mempertanyakan adanya dana desa yang telah dikucurkan tak jelas rimbanya. Kenapa saya bilang begitu. Sebab petani membeli benih padi dan sebagainya. Masih dari kantong sakunya sendiri.

Apalagi pembangunan talut, dan jalan kampung desa. Rata-rata masih swadaya rakyat desa sendiri. Apalagi pembelian untuk cagak penerangan kampung desa. Setiap perpemukiman masih swadaya sendiri. Menurut pendapat kami

keberadaan dana desa tidak tepat sasaran. Saya malah curiga jangan-jangan dananya dislewengkan para perangkat desa dan sebaikya pak mendesharus turun langsung ke lapangan. Dari desa kota ke desa mbendo untuk meneliti dana tersebut. Kalau perlu,pak mendes harus di dampingi ketua kpk. Bila ada yang menyelewengkan dana tersebut langsung di tindak tegas oleh kpk. Ngeman dana pemerintah dihamburkan tak tepat sasaran. Ingat negara kita sudah banyak utangnya kepada bank dunia. Kasian nanti generasi wong cilik yang tidak makan nangkanya kena getah nya atau bahasa indonesianya tidak menikmati hasilnya malah disuruh menangaung bebanya. Demikian atas apa yang saya sampaikan kepada pak mendes.

Dari kami rakyat jelata Budi Sucihono TM.SH.MH. Oh ya, saran dari kami seharusnya juga dibentuk mentri kota (menkot) biar lebih komplit. hum santi santi +6287735005573

berteory, berpolitik dan bersiasat serapan anggaran doank?! Belajar dalil/rumus justru banyak berdalil dan terjerumus - belajar politik dimana boss/babe/embah ?! +6281804541900

nya kapok-kapak lombok aja, para pengguna di dor dor aja. +6281232816699

Belajar Politik di Mana?

Indonesia Darurat Narkoba

Aspirasi Bupati Banjarnegara bulan maret jelang musim kemarau bahkan akan Elnino malah narsis tebar ikan ke sungai Serayu - dimanakah kecerdasan serapan anggaranya?! Akhir tahun/awal tahun kemarin kenapa tidak dipikirkan serta kenapa kaum berilmu/ gerombolan konstitusi sekarang nggak titen mongso,l upa budaya, keserasian/keselarasan ataupun ka-endah-an?! Akan dikemanakan Indonesiaku kalau semua hanya

Pengguna Narkoba Dihukum Mati, Indonesia Baru Bersih. Indonesia akan bisa bebas dari NARKOBA bila para pengedar pengguna dihukum mati, karena para pengguna bukan korban narkoba.

Karena para pengguna jelas sadar membeli dan mengomsomsi narkoba, pengguna bukan korban, yang jadi korban adalah keluarga, pengguna sebaiknya juga dihukum mati, kalau ingin indonesia bebas dari narkoba, hukuman penjara ha-

Darurat Narkoba Kenapa Ekskusi Mati Berhenti? Sebaiknya ekskusi mati gembong narkoba segera dilaksanakan. Kalau di tunda-tunda bisa merajalela, narkoba sudah masuk kampung, kenapa pemerintah tunda ekskusi mati bandar narkoba? Kami setuju pengedar dan pengguna dipenjara, rehabilitasi sia-sia belaka, para prngguna sudah kecanduan, tidak pakai narkoba seminggu sudah klabakan, ngamuk, hayo brantas bareng-bareng pengedar dan pengguna, ojo di tok ne wae, bubrah uripe. +6285784525298

Kenapa Eksekusi Mati Berhenti?

Saatnya rakyat bicara dengan bahasa dan pikiran rakyat. Soal apa saja, bebas. Silakan bicara apa saja, tetapi jangan memfitnah, menyerang pribadi, dan menyinggung masalah SARA. Caranya: kirim pendapat Anda via SMS ke 087735001497. Nomor telepon akan ditampilkan utuh sebagai pengganti identitas dan pertanggungjawaban Anda kepada publik, karena Anda bicara di ruang publik. Terima kasih.

Pemimpin Umum: Nugroho Arief Harmawan; Wakil Pemimpin Umum: S. Haryadi; General Manager : Anas Syahirul A; Pemimpin Redaksi : Suhamdani; Redaktur Pelaksana: Heru Ismantoro; Manager Komunikasi Bisnis dan Event: Didik Kartika Putra; Koordinator Liputan: Widi Purwanto; Redaktur: Agni Vidya P, Amrih Rahayu, Ari Purnomo, Cisilia Perwita Setyorini, Dini Tri Winaryani, Kiki Dian Sunarwati, Sika Nurindah.

Staf Redaksi: Ario Bhawono, Ari Welianto, Arief Setiyanto, Dani Prima, Dwi Hastuti, Murniati, Novik Lukman Hakim, Putradi Pamungkas, Rudi Hartono, Sofarudin, Triawati Prihatsari Purwanto, Raditya Erwiyanto, Tri Sulistiyani, Wardoyo; Fotografer: Insan Dipo Ferdias, Kurniawan Arie Wibowo, Maksum Nur Fauzan, Mohammad Ayudha, Yuhan Perdana; Grafis: Agung Setyawan; Koordinator Layout: Purnomo; Tim Kreatif: Aditya NP, Anang Setiawan, Andi Kristo Wibowo, Kustiono Ikhrom, Putra A.F, M. Yusni Huda; Litbang: Marwantoro Subagyo; Iklan Solo: Zhason Adi Kusuma HP: 085867002182; Iklan Jakarta: Lusi Sianturi HP: 087781949352; Joglosemar Biro Jakarta: Jl Ampera Raya Kav. Polri Blok D No. 19, Rt 03/RW 03, Ragunan Pasar Minggu, Jakarta Selatan; Bank: a.n PT Joglosemar Prima Media. Bank BNI Cabang Surakarta No. Rek. 0133921656; Mandiri No. Rek. 1380010095920; BCA No. Rek. 0155377777; Harga Langganan: Rp. 67.000; Tarif Iklan Baris: Rp. 5.000/baris; Iklan Kolom: Rp. 10.000/mmkl; Iklan Display BW: Rp. 20.000/mmkl; Iklan Display FC: Rp. 35.000/mmkl; Iklan Display FC Halaman 1 Lipatan Atas: Rp. 55.000/mmkl, Lipatan Bawah: Rp. 45.000/mmkl

KAMIS, 31 MARET 2016

SUKOHARJO & WONOGIRI

9 www.joglosemar.co

Lintas Wonoharjo Disnakperla Tebar Benih Ikan WONOGIRI—Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan (Disnakperla) Wonogiri melakukan penebaran benih ikan di beberapa perairan.

Kepala Bidang Perikanan Disnakperla Wonogiri Heru Sutopo mengatakan, benih ikan yang ditebar berupa nila dan tawes. Adapun lokasinya berada di 14 desa yang ada di 7 kecamatan di Wonogiri.

“Untuk jumlah ikan kurang lebih 336 ribu ekor,” kata Heru, Rabu (30/3).

Salah satu lokasi penebaran benih ikan yakni Telaga Winong , Desa Gedong =, Kecamatan Pracimantoro mendapat benih mencapai 20.000 ekor.

Upaya tersebut dilaksanakan secara rutin dan bertahap. Heru mengatakan, penebaran benih bertujuan melestarikan sumber daya hayati di perairan.

Heru menambahkan, sampai saat ini budi daya ikan menggunakan karamba jaring ikan (KJA) hanya dilakukan di Waduk Gajah Mungkur (WGM). Sementara untuk perairan lain tidak ada. Hal tersebut karena debit air di perairan untuk budi daya tidak stabil.  Aris Arianto

Penangguhan Penahan Samidin Ditolak SUKOHARJO—Kepala Desa (Kades) Palur, Kecamatan Mojolaban nonaktif Samidin harus rela tinggal dibalik jeruji besi Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Surakarta. Permohonan penangguhan penahanan tersangka ditolak Kejakasaan Negeri (Kejari) Sukoharjo.

Kasi Pidsus Kejari Sukoharjo, Zaenurofiq mengatakan, tim pengacara tersangka kasus dugaan penyelewengan Anggaran Pendapat Belanja Desa (APBDes) Palur 2007-2013 senilai Rp 3,78 miliar itu sudah dua kali mengajukan permohonan penangguhan. Namun, permohonan yang diajukan saat akan ditahan dan sesudah resmi ditahan itu belum bisa dikabulkan.

Menurutnya, penahanan tersangka sudah sesuai dengan Pasal 2 Ayat 1, Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 junto UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Tipikor.

“Pengacara tersangka berhak mengajukan penangguhan penahan. Namun, kami belum bisa mengabulkan,” kata Zaenurofiq, Rabu (30/3). Rofiq menambahkan, pihaknya masih akan melanjutkan pemeriksaan terhapa Samidin. Menurutnya, masa penahan pertama selama 20 hari. Namun, jika pemeriksaan belum selesai, maka penahanan bisa diperpanjang lagi hingga 40 hari.

“Masih ada pemeriksaan lanjutan.

Setelah nanti semua berkas lengkap, baru diserahkan ke JPU (Jaksa Penuntut Umum),” jelasnya.

Disinggung mengenai tersangka lain, Zaenurofiq mengatakan baru fokus terhadap Kades Palur nonaktif, Samidin.

Saat dikonfirmasi wartawan, Sri Yuliani selaku pengacara tersangka, membenarkan permohonan penangguhan penahanan tersebut ditolak. Pihaknya menghargai keputusan tersebut, tetap tetap mengupayakan agar penahanan bisa ditangguhkan. “Penangguhan (penahanan) memang belum dikabulkan Kejaksaan,” tuturnya.  Sofarudin

PAN Siap Kritisi Jekek WONOGIRI—Dewan Pimpinan Daerah Partai Amanat Nasional (DPD PAN) Kabupaten Wonogiri siap mengkritiki kepemimpinan Bupati joko “Jekek” Sutopo sdan Wakil Bupati Edy Santosa.

Ketua DPD PAN, Sunarmin mengatakan, meski kalah dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) lalu, namun pihaknya tak menempatkan diri sebagai partai oposisi. PAN, lanjut dia, memilih menjadi bagian dari kontrol masyarakat terharap pemerintah.

“PAN Wonogiri berperan seoptimal mungkin dalam mendorong program pemerintah. Namun, itu ada syaratnya,” kata Sunarmin, Rabu (30/3).

Dukungan itu diberikan asal kebijakan yang diambil selalu prorakyat. Lalu, bagaimana jika komitmen itu dilanggar ?

“Kami siap mengkritiki. Kami akan bicara lantang, jika ada yang kurang berpihak kepada rakyat,” tandas Wakil Ketua DPRD Wonogiri itu. Menurutnya, siapa pun yang menjadi pemimpin harus mengedepankan kepentingan rakyat. Dia memastikan, kritikan yang dilontarkan akan dibarengi dengan solusi jitu “Sebelum bersuara kami sudah menyiapkan solusinya. Jadi, tidak asal bunyi,” tegasnya.

Menurut dia, dalam kepemimpinan Jekek selama satu setengah bulan awal ini belum ada yang perlu dikritisi. Arah kebijakan Jekek dikatakannya masih dalam koridor yang sesuai. “Ya kita tunggu saja nanti. Kalau melenceng sedikit saja, kami bersuara,” kata dia.  Aris Arianto

Joglosemar | Sofarudin

MULAI DIKERJAKAN—Sejumlah pekerja mengerjakan proyek pembangunan pintu air Saluran Irigasi Sekunder di Jalan Jendral Sudirman, Sukoharjo, Rabu (30/3).

Petani Minta Kelola Pintu Air S U KO H A R J O — P r o y e k pembangunan pintu air darurat saluran sekunder Dam Colo Timur di Jalan Jenderal Sudirman sudah dimulai sejak beberapa hari lalu. Petani berharap diberi kewenangan mengelola pintu air tersebut.

Pasalnya, pintu air itu berhubungan dengan pasokan air untuk ratusan hektare sawah di dua kecamatan.

Ketua Paguyuban Petani Pengguna Air (P3A) Dam

Colo Timur, Jigong Sarjanto mengatakan, petani akan mengawal proyek tersebu. Pihaknya juga sudah berkoodinasi dengan pelaksana proyek pembangunan pintu saluran air darurat tersebut.

“Teknis pembangunan kami percayakan kepada yang berwenang. Yang jelas, kami berharap pasokan air ke sawah tidak terganggu,” ujar Jigong, Rabu (30/3).

Jigong menambahkan, pi-

haknya tidak ingin keberadaan pintu air itu nanti menggangu pasokan air pertanian.

Saluran tersebut mengairi ratusan hektare sawah di wilayah Kelurahan Bulakrejo, Kecamatan Sukoharjo dan Desa Telukan, Kecamatan Grogol.

“Sejauh ini aliran air masih lancar,” imbuhnya.

Jigong menyampaikan, setelah selesai dibangun nanti, petani berharap diberi kewenangan mengelola pintu air

tersebut. Karenanya, dia siap mengajukan permohonan ke Pemkab Sukoharjo dan Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS).

“Harapannya pintu air nanti bisa dikelola petani.

Kami butuh jaminan suplai air ke sawah lancar dan tidak ada masalah ke depannya,” kata dia. Kepala Bidang (Kabid) Sumber Daya Air (SDA) Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Sukoharjo, Lanjar Budi Wahono

mengatakan, pintu air tersebut dibuat untuk memperlancar aliran ketika debit air di sungai yang ditutup untuk citywalk itu meningkat.

Harapannya, saluran air tersebut tidak lagi meluber dan menggenangi jalan raya, serta pemukiman di Dompilan, Kecamatan Bendosari.

“Jadi ketika nanti debit air tinggi, pintu air tersebut dibuka untuk memperlancar aliran,” terang Budi.  Sofarudin

PKL Siap Tertibkan Lapak Sendiri WONOGIRI—Pedagang kaki lima (PKL) di pusat kota sepakat menertibkan sendiri lapaknya, jika melanggar aturan. Hal itu dilakukan untuk mewujudkan ketertiban dan kebersihan. Selain itu, penertiban lapak dan dagangan setelah selesai berjualan juga bertujuan menghindari razia yang kerap digelar tim gabungan.

Kesepakatan tersebut tercapai usai dilaksanakannya Sarasehan Bupati Wonogiri dengan Pedagang Pasar Kota Wonogiri dan PKL, di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Rabu (30/3).

“Kami sepakat untuk menertibkan sendiri lapak dan barang dagangan setelah kelar. Yang penting juga tidak harus dirazia Satpol PP,” kata salah satu PKL, Lilik.

Menurutnya, akan lebih baik jika mereka bisa menertibkan sendiri dagangannya.

Sementara pedagang Pasar Kota Wonogiri, Subandi meminta kesepakatan yang telah tercapai juga bisa diterapkan kepada semua pedagang dan PKL. “Kesepakatan itu harus menyeluruh. Artinya harus disepakati oleh semua PKL dan pedagang pasar. Jangan hanya yang hadir disini,” tutur

Kami sepakat untuk menertibkan sendiri lapak dan barang dagangan setelah kelar. Yang penting juga tidak harus dirazia Satpol PP,” Lilik Salah satu PKL Wonogiri

Subandi.

Karenanya, dia meminta PKL dan pedagang yang lain harus didatangkan pula di kesempatan berbeda. Dengan begitu, permasalahan seputar pasar dan PKL tidak lagi ada.

Kepala Satpol PP Wonogi-

ri, Waluyo menegaskan, pasar dan lingkungannya harus bersih, nyaman, terhindar dari kesan kumuh, kotor dan semrawut. Selama ini PKL yang tak tertib kerap dituding menjadi persoalan tersebut.

Dia menegaskan, jika ada pe-

dagang maupun PKL yang nakal pasti akan ditindak.

“Kami tetap memiliki rasa kemanusiaan. Kami beri peringatan, teguran dan diajak bicara baik-baik dulu. Hal itu lebih baik daripada harus ditertibkan dengan paksa. Jadi kami mohon teman-teman pedagang untuk menyadarinya,” tegas Waluyo.

Dia juga meminta kalangan pedagang Pasar Kota Wonogiri untuk ikut menjaga kebersihan. Selama ini pihaknya kerap mendapatkan keluhan soal bau pesing di tangga pasar menuju Lantai II dan III.  Aris Arianto

Data Kemiskinan Dinilai Tak Valid WONOGIRI—Pemerintah pusat meminta pemerintah daerah segera memutakhirkan data kemiskinan di wilayah masing-masing. Selama ini data kemiskinan dianggap tidak sesuai realitas. Kondisi itu berimbas pada minimnya jumlah bantuan sosial yang diberikan pusat ke daerah.

Hal itu diungkapkan Dirjen Pemberdayaan Sosial Kementerian Sosial RI Bambang Mulyadi, saat Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Wonogiri, di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Rabu (30/3).

Rakor dihadiri tenaga pendamping Kementerian Sosial, Bupati Joko Sutopo dan Wakil Bupati Edy Santosa, dinas terkait dan Anggota Komisi VIII DPR RI, Endang Maria Astuti.

“Semua kecamatan di Wonogiri terdapat warga miskin.

Untuk itu kami mengharap data-data yang valid dan update. Ini penting sebagai dasar kami dalam memberikan bantuan,” ungkap Bambang.

Dia menyoroti data kemiskinan yang terkesan sama setiap tahun. Padahal, seiring berjalannya waktu, angka kemiskinan selalu berubah.

Bambang juga mengajak para pendamping sosial dan dinas terkait untuk proaktif mengajukan proposal kegiatan ke kementrian.

Mereka juga harus kreatif dalam menyosialisasikan program-program pemerintah dan tidak ragu menggandeng pihak ketiga.

“Banyak peluang untuk

mendapatkan anggaran. Ini era kompetitif. Daerah harus aktif, tidak hanya duduk manis” imbuhnya.

Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengakui pengentasan kemiskinan selama ini belum menempati skala prioritas yang utama. Masih ada asumsi infrastruktur lebih mendesak untuk dipenuhi.

“Saat ini pengentasan kemiskinan menjadi komitmen pemerintah. Sinergitas politik pusat dan provinsi menjadi salah satu solusi untuk mengatasi persoalan kemiskinan di Wonogiri” ujarnya.  Aris Arianto

DATA KEMISKINAN WONOGIRI

 Jumlah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) : 41.434 unit (Keputusan Bupati Wonogiri Nomor 442 Tahun 2015 tentang Penetapan Jumlah RTLH  Rumah Tangga Sasaran (RTS) penerima Beras Masyarakat Miskin (Raskin) : 70.569 kepala keluarga (KK)  Penerima Program Keluarga Harapan (PKH) : 13.184 KK Sumber : Pemkab Wonogiri (ris)

Joglosemar | Sofarudin

PENGECEKAN SENPI—Personil Polres Sukoharjo menggelar pengecekan senjata api (Senpi) milik anggotanya, Rabu (30/3).

Aturan Pemegang Senpi Diperketat SUKOHARJO—Polres Sukoharjo memperketat pengawasan personel yang memegang senjata api (Senpi).

Menyusul sejumlah kasus penyalahgunaan Senpi dalam kasus kekerasan yang melibatkan anggota kepolisian.

Kapolres Sukoharjo AKBP Andy Rifai mengatakan, pengawasan tersebut dilakukan dengan mewajibkan personel yang dilengkapi Senpi mengikuti prosedur tes psikologis dan kemampuan menembak secara berkala.

Selain itu, juga dilaksanakan pemeriksaan rutin terhadap fisik senjata hingga kelengkapan surat senjata api dalam apel inventaris senjata setiap minggu.

“Jika salah satunya tidak lulus, maka tidak boleh meme-

gang senjata api,” kata Kapolres, Rabu (30/3).

Kapolres mengungkapkan, personel yang dipersenjatai Senpi antara lain kalangan perwira dan anggota bidang operasional atau lapangan. Kebanyakan personel yang dipersenjatai adalah anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim), Satuan Lalu Lintas (Satlantas), Satuan Sabhara dan personel yang diperbantukan untuk pengamanan objek vital.

Dalam proses pinjam senjata, anggota juga harus melalui mekanisme permohonan, lulus uji psikologis, kemampuan menembak dan merawat senjata dengan baik. Pihak polres sendiri menjadwalkan anggotanya latihan menembak secara rutin setiap bulan untuk

menjaga kemampuan.

AKBP Andy Rifai menambahkan, inventaris senjata api di Polres Sukoharjo mencapai ratusan buah dengan kondisi layak dan terawat. Jumlah tersebut sudah mencukupi untuk seperdelapan anggota yang diprioritaskan. Karenanya, belum ada rencana pembaharuan Senpi dalam waktu dekat.

“Kami ada dua Senpi jenis Revolver, yang lama SNW dan yang tergolong baru Taurus,” imbuhnya.

Kapolres menegaskan, seluruh Kapolsek juga bertugas melakukan pengawasan langsung anggotanya yang memegang Senpi. Dengan demikian, potensi penyalahgunaan sebisa mungkin dapat diantisipasi.  Sofarudin

10 www.joglosemar.co

AKADEMIA - PENDIDIKAN

KAMIS, 31 MARET 2016

Disdikpora Gelar Seleksi Pemilihan PTK Berprestasi SOLO—Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Surakarta menggelar seleksi pemilihan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) tingkat Kota Surakarta tahun 2016. Seleksi pemilihan PTK berprestasi ini diikuti oleh 139 baik itu guru, kepala sekolah dan pengawas dari jenjang TK, SD, SMP, SMA dan SMK. Kepala Disdikpora Kota Surakarta, Etty Retnowati mengatakan pemilihan PTK berprestasi tahun 2016 merupakan salah satu bentuk perhatian dan penghargaan pemerintah kepada guru, kepala sekolah dan pengawas sekolah atas prestasi dan dedikasi yang luar biasa di bidang pendidikan. Kegiatan ini diselenggarakan sejak tahun 2011 hingga sekarang dan dirasakan bermanfaat.

“Pemilihan PTK Berprestasi tahun 2016 ini mengusung tema PTK Berprestasi dan Berdedikasi yang Profesional dan Bermartabat siap Membumilandaskan Revolusi Mental bagi Peserta Didik dan Menyiapkan Generasi Emas 2045,” terang Etty di sela-sela acara yang digelar di SMKN 8 Surakarta, Rabu (30/3).

Lanjut Etty, tujuan dilaksanakan pemilihan PTK Berprestasi ini untuk memotivasi pengembangan kompetensi PTK guna meningkatkan profesionalitas pelaksanaan tugas, meningkatkan kualitas layanan pendidikan di sekolah atau layanan pendidikan dalam rangka peningkatan mutu pendidikan. Kabid PTK Disdikpora Kota Surakarta, Sulardi mengatakan penilaian PTK Berprestasi ini meliputi penilaian fortopolio, tes tertulis akademik dan penguasaan kompetensi, wawancara.  Dwi Hastuti

Joglosemar | Dwi Hastuti

DIRESMIKAN—Wakil Rektor Bidang Akademik UNS, Prof. Sutarno (kedua dari kiri) sedang menggunting pita saat grand opening gedung UPT Perpustakaan UNS, Rabu (30/3).

Grand Opening UPT Perpustakaan UNS

Bangunan Tujuh Lantai, Koleksi Buku Lebih Lengkap

G

Joglosemar | Insan Dipo Ferdias

Sabtu, Naskah Soal UN Tiba di Solo SOLO—Sabtu (2/4) besok, naskah soal Ujian Nasional (UN) yang dipergunakan untuk SMA/SMK/ MA/ Program Pendidikan Kesetaraan yang menggunakan sistem Paper Based Test (PBT) akan tiba di Solo. Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Surakarta menggandeng pihak kepolisian untuk mengamankan penyimpanan naskah soal UN tersebut. Sedangkan bagi SMA/ SMK yang menggunakan sistem Computer Based Test (CBT), naskah soal UN didownload di sekolah masingmasing.

Kepala Disdikpora Kota Surakarta, Etty Retnowati mengatakan, UN SMA/ SMK/ MA/ Program Pendidikan Kesetaraan serentak dilakukan pada Senin (4/4). “Soal dikirim dari Provinsi pada Sabtu dini hari dan Sabtu pagi diprediksi sudah sampai di Solo. Untuk naskah soal UN kita transitkan di gudang SMKN 2 Surakarta,” terang Etty kepada wartawan, Rabu (30/3).

Lanjut Etty, setelah sampai di Solo, maka untuk Minggu

Soal dikirim dari Provinsi pada Sabtu dini hari dan Sabtu pagi diprediksi sudah sampai di Solo.

Etty Retnowati Kepala Disdikpora Kota Surakarta

(3/4) naskah soal UN akan didistribusikan ketiga subrayon yaitu di SMAN 1 Surakarta, SMKN 6 Surakarta dan di SMKN 2 Surakarta. Setelah itu, baru pada Senin (4/4) pagi, dari sekolah yang menyelenggarakan UN dengan PBT melakukan pengambilan soal ke subrayon yang sudah ditunjuk.

Untuk Kota Solo, terdapat 35 SMA, 48 SMK, 7 MA dan 7 SMALB. Dari 35 SMA tersebut, 19 di antaranya menggunakan CBT dan sisanya 16 SMA menggunakan PBT. Lalu dari 48 SMK, 29 di antaranya menggunakan CBT dan sisanya 19 SMK menggunakan PBT. Lalu untuk MA dan SMALB kedua-

nya menggunakan PBT. Selain jenjang SMA/ SMK/ MA, UN juga digelar bagi 329 peserta Program Pendidikan Kesetaraan. Mereka juga akan mengikuti UN berbasis PBT atau berbasis kertas.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Menengah Disdikpora Kota Surakarta, Unggul Sudarmo menambahkan untuk penjagaan dan penyimpanan naskah UN ini dilakukan sesuai dengan prosedur yang ada.

“Iya kita juga menggandeng pihak kepolisian untuk membantu proses pengamanan naskah UN,” kata Unggul.  Dwi Hastuti

RALAT

2 Sekolah Raih Anugerah dari Mendikbud

Kejujuran UN 253 Sekolah Dipertanyakan SRAGEN—Kejujuran penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) di 253 sekolah penyelenggara UN tingkat SMP/MTS dan SMA/K/MA di Kabupaten Sragen ternyata masih dipertanyakan. Pasalnya, dari total 299 sekolah se-Sragen yang menyelenggarakan UN Tahun 2015, hanya 46 sekolah saja yang mendapat sertifikat penghargaan sebagai penyelenggara UN dengan Indeks Integritas UN (IIUN) di atas angka 80.

Namun, Kabupaten Sragen masih bisa berbangga karena dari 46 sekolah yang meraih piagam penghargaan itu, ada dua sekolah yang mendapat anugerah penghargaan sekolah paling berintegritas (jujur) dalam UN dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Anies Baswedan.

Hal itu terungkap saat dilakukan sosialisasi integritas UN sekaligus penyerahan serifikat dari Mendikbud oleh Bupati Agus Fatchur Rahman di Aula Dinas Pendidikan, Rabu (30/3).

Bupati mengapresiasi tinggi penghargaan UN itu karena menurutnya hal itu menunjukkan iti-

kad dan semangat dari 46 sekolah untuk memberi kontribusi positif terhadap kemajuan Sragen.

“Saya harap ke depan 253 sekolah yang belum mendapat sertifikat integritas, bisa meniru untuk lebih baik. Meski piagam itu bukan hal yang utama, namun proses untuk memberikan pendidikan yang berintegritas harus tetap ditingkatkan di 2016 ini,” paparnya.

Agus mengatakan apa yang diraih itu memang bukan hal yang instan karena proses untuk membentuk sekolah berintegritas sudah dirintis sejak 5 tahun lalu. Ia menekankan sejak awal kepada semua kepala sekolah untuk tidak menghalalkan cara demi mengejar nilai tinggi atau kelulusan 100 % siswanya di UN. Sementara, Sekretaris Dinas Disdik, Suwardi menyampaikan dua sekolah yang meraih anugerah UN paling berintegritas se-Indonesia itu adalah SMKN 1 Sragen dan SMPN 1 Sragen. Sedangkan 44 sekolah lainnya yang meraih sertifikat IIUN terdiri dari 6 SMA, 4 SMK, 26 SMP dan 10 MTs. Wardoyo

Unisri Ajak Perusahaan Ikuti Job Fair

Pada Berita Peresmian Pendirian Poltek Santo Paulus, Rabu (30/3) terdapat kesalahan foto. Berikut adalah foto yang benar.

Joglosemar | Didik Kartika Putra

edung UPT Perpustakaan Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) terlihat laksana hotel berbintang. Gedungnya menjulang tinggi sebanyak tujuh lantai. Rabu (30/3) menjadi hari yang bersejarah bagi UNS karena setelah beberapa bulan dilakukan pembangunan, kini Gedung UPT Perpustakaan UNS ini sudah bisa digunakan. Anggaran untuk melakukan pembangunan Gedung UPT Perpustakaan UNS pun tak sedikit, mencapai Rp 65 miliar.

Dalam Grand Opening Gedung UPT Perpustakaan UNS tersebut, dihadiri oleh dosen, karyawan serta mahasiswa UNS. UPT Perpustakaan UNS sendiri mengangkat tagline Kami Civitas Akademika UNS Siap Menaklukkan Dunia dengan Membaca dan Menulis.

Wakil Rektor Bidang Akademik UNS, Prof Sutarno mengatakan, bangunan Gedung UPT Perpustakaan UNS memang dibuat semenarik mungkin. Namun yang utama sebenarnya bukan bangunan fisiknya namun esensi di dalamnya yaitu bagaimana Manajemen pengelolaan perpustakaan. “Jadi pengelolaan manajemen perpustakaan ini harus prima, kemudian untuk gedung memang dibuat menarik supaya orang yang datang senang dan nyaman. Kalau merasa senang dan nyaman, maka orang tersebut akan betah berada di perpustakaan,” terang Sutarno.

Sementara itu, Kepala UPT Perpustakaan UNS, Dr M Rohmadi mengatakan, saat ini, di UNS hanya memiliki satu perpustakaan yaitu di UPT Perpustakaan UNS. Sedangkan untuk Perpustakaan Fakultas mulai diintegrasikan ke UPT Perpustakaan UNS. Saat ini sedang dalam proses integrasi.

Saat ini, UPT Perpustakaan UNS memiliki 210.000 judul buku. Itu belum ditambah koleksi buku dari masingmasing perpustakaan fakultas yang jumlahnya masing-masing sekitar 10.000 judul buku. UPT Perpustakaan UNS buka mulai pukul 07.00 WIB hingga 15.30 WIB. Ke depan akan buka sampai malam yaitu hingga pukul 22.00 WIB.  Dwi Hastuti

TARI GALIYER—Siswa kelas 2 SMKN 8 tengah berlatih tari galiyer khas Jawa Timur di pendopo sekolah setempat, Rabu (30/3). kegiatan tersebut dilakukan untuk melatih gerakan dan mental siswa saat pentas.

PERESMIAN KAMPUS—Jajaran petinggi Politeknik Santo Paulus Surakarta dilantik untuk memimpin kampus yang memiliki jurusan-jurusan menarik. Kampus pengembangan yang berada di Jalan Tulang Bawang Bayan Kadipiro, Banjarsari Surakarta ini siap bersaing dengan mendidik para mahasiswanya lebih andal dalam dunia kerja.

SOLO—Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta untuk kali kedua akan menggelar Job Market Fair pada 11-12 Mei 2016 bertempat di Auditorium setempat. Karena itu, Unisri Surakarta mengajak sejumlah perusahaan untuk ikut berpartisipasi dalam bursa kerja ini.

Menurut Sihono, Sekretaris Panitia Job Market Fair Unisri Surakarta,pihaknya menargetkan 40 perusahaan terlibat dalam job market fair. “Bagi perusahaan yang berminat bisa menghubungi humas universitas,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Unisri Surakarta, Drs.Sutoyo, MPd mengatakan, job market fair merupakan salah satu upaya universitas dalam penyediaan lowongan kerja bagi para alumni, selain jaringan yang

selama ini sudah terbentuk.

Meski bursa kerja digelar di kampus Unisri namun terbuka untuk umum. “Fungsi perguruan tinggi tidak hanya mencetak para sarjana saja, tapi juga mengupayakan pekerjaan bagi lulusannya,” kata dia.

Beliau berharap akan banyak perusahaan yang berpartisipasi dalam job market fair nanti. Menurut dia, semakin banyak perusahaan yang terlibat maka akan semakin banyak calon tenaga kerja yang terserap. Para pencari kerja juga akan lebih leluasa mencari pekerjaan sesuai keinginan atau disiplin ilmu.”Melalui bursa kerja ini pula, kami mencoba mempertemukan perusahaan yang membutuhan tenaga kerja dan masyarakat yang membutuhkan pekerjaan,” pungkasnya.  Dwi Hastuti

Pemerintah Tambah Fasilitas SMK JAKARTA—Pemerintah Indonesia pada 2016 akan menambah fasilitas Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk mengasah keterampilan Sumber Daya Manusia (SDM) guna meningkatkan produktivitas perekonomian.

“Oleh sebab itu tahun ini akan ada, kalau dahulu ada SD Inpres, tahun ini akan ada SMK

Inpres,” kata Presiden Joko Widodo dalam sambutannya saat dialog yang diselenggarakan oleh Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) di Balai Kartini, Jakarta pada Rabu (30/3).

Menurut Presiden, pemerintah juga akan memperkuat sejumlah sekolah tinggi Politeknik untuk melakukan pendamping-

an dan pelatihan keterampilan.

Melalui program tersebut, Presiden berharap dapat meningkatkan kualitas SDM Indonesia menjadi tenaga terampil maupun wirausahawan.

Sementara itu, Ketua ISEI Muliaman D Hadad mengatakan Indonesia perlu meningkatkan produktivitas SDM agar dapat

mengejar ketertinggalan di era digital melalui kemampuan beradaptasi dan transfer teknologi.

Menurut Muliaman, biaya yang dikeluarkan untuk meningkatkan kapasitas SDM Indonesia merupakan suatu investasi jangka panjang.

Peningkatan kapasitas SDM Indonesia, dinilai Muliaman,

memiliki peran penting dalam mendongkrak produktivitas perekonomian tanah air. Hal itu, ujar Muliaman, perlu didukung oleh pendidikan dan pelatihan SDM baik mengenai kemampuan akademis dan keterampilan serta keahlian wirausaha dan bernegosiasi.  Antara

JOGJA

KAMIS, 31 MARET 2016

11 www.joglosemar.co

Juru Parkir Tolak Relokasi JOGJA—Pertemuan Pemerintah Kota Yogyakarta dengan juru parkir sepeda motor di Malioboro di DPRD Kota Yogyakarta berakhir deadlock dan juru parkir justru menolak relokasi ke Taman Parkir Abu Bakar Ali (ABA).

“Kami menolak relokasi ke Taman Parkir Abu Bakar Ali,” kata Ketua Paguyuban Parkir Malioboro Sigit Karsana di Yogyakarta, Rabu (30/3).

Alasan penolakan yang dikemukakan juru parkir adalah tidak adanya jaminan dari pemerintah bahwa kesejahteraan mereka akan tetap sama setelah ditempatkan di Taman Parkir Abu Bakar Ali. Pertemuan antara juru parkir Malioboro dan Pemerintah Kota Yogyakarta di Gedung DPRD Kota Yogyakarta pada awalnya berlangsung cukup baik. Namun, kemudian suasana semakin memanas.

Juru parkir yang dikomandoi Sigit memilih mengakhiri pertemuan tersebut dan meninggalkan ruangan sehingga perte-

Juru parkir yang dikomandoi Sigit memilih mengakhiri pertemuan tersebut dan meninggalkan ruangan sehingga pertemuan tidak bisa berlanjut muan tidak bisa berlanjut.

Meskipun sudah meninggalkan ruangan, juru parkir tidak langsung pulang. Mereka menunggu di depan gedung dewan selama beberapa waktu. Juru parkir kemudian membubarkan diri setelah tim dari Pemerintah Kota Yogyakarta tidak kunjung keluar dari gedung dewan.

Sementara itu, Asisten Sekretaris Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Yogyakarta, Aman Yuriadijaya saat bertemu dengan juru parkir menjelaskan bahwa Pemkot setempat sudah menyampaikan surat edaran kepada juru parkir mengenai pembukaan pos pelayanan di Kantor Unit

Pelaksana Teknis (UPT) Malioboro..

“Di dalam surat tugas sudah ada luasan parkir yang ditetapkan. Jika seorang juru parkir memperoleh luasan 10 meter, di Abu Bakar Ali akan memperoleh luasan yang sama,” katanya.

Selama masa transisi, maksimal 2 bulan sejak pemindahan, lanjut dia, setiap juru parkir yang bekerja di Taman Parkir Abu Bakar Ali akan memperoleh kompensasi Rp 50.000 per bulan ditambah pendapatan dari parkir sehari-hari.

Saat ini, kata dia, ada 95 juru parkir yang memiliki surat tugas. Setiap juru parkir memiliki dua hingga tiga pembantu. Dengan demikian, total juru parkir di Malioboro mencapai 211 orang. Berdasarkan rencana, pemindahan parkir Malioboro ke Taman Parkir Abu Bakar Ali akan dilakukan pada hari Senin (4/4).

Selanjutnya, Pemerintah DIY akan melakukan penataan berupa pembangunan street furniture di Jalan Malioboro.  Antara

Antara | Andreas Fitri Atmoko

RUWATAN KALI CODE—Warga menggelar prosesi ruwatan Kali Code bertajuk Reresik Kali Nandur Paseduluran atau Membersihkan Sungai Menanam Persaudaraan di Kali Code, DI Yogyakarta, Rabu (30/3). Acara yang diikuti berbagai kumunitas dan warga pendatang yang tinggal di Yogyakarta itu bertujuan untuk menyerukan kelestarian sumber daya air di Yogyakarta yang semakin terkikis akibat banyaknya pembangunan hotel dan kondomium.

Satu Korban Asal Sragen

2 Tewas Akibat Pohon Tumbang JOGJA—Hujan deras disertai angin kencang yang menerpa Kota Yogyakarta Rabu (30/3) sekitar pukul 15.00 WIB, khususnya di Gembira Loka Zoo menyebabkan pohon randu alas tumbang dan menimpa kios cinderamata. Dua orang meninggal dunia, dan beberapa mengalami luka-luka.

“Ada dua korban meninggal dunia dan bebera-

Sudah Cantik..................................................................................... sambungan dari Hal 1 “Wajar kalau masyarakat banyak yang menolak, mereka melihat kondisi taman sudah cantik dan masyarakat tidak tahu bagaimana desainnya nanti. Seharunya walikota lebih terbuka, pasang saja desainnya di citywalk, beri kesempatan masyarakat untuk memberikan saran,” katanya.

Kerusakan taman akibat terinjak penonton saat diselenggrakannya karnaval memag patut menjadi perhatian. Namun, sebaiknya pemerintah kota mengedepankan sisi edukasi pada masyarakat. Hal itu diaksudakan agar terbangun kesadaran memiliki dan ikut merawat taman kota.

Kendati taman memiliki fungsi estetik, hendaknya perubahan taman tidak hanya didasarkan pada fungsi tersebut. Perubahan taman yang digulirkan walikota tampak mengesampingkan fungsi taman sebagai mengatasi polusi udara. Padahal tingkat polusi udara di kota solo terbilang tinggi. Tahun 2012 tingat polusi gas karbondiok-

sida mencapat 1.383.182 ton.

“Kalau diganti tamanan dalam pot, tidak evektif penyerapan emisi. Maka sayang sekali kalau alasannya hanya kerena faktor estetika,” katanya.

Pada bagian lain pedagang kaki lima di citywalk, Paryono mengatakan mereka tak masalah taman diubah asal tetap boleh berjualan. “Kami tidak masalah taman diubah yang penting boleh tetap jualan.

Tapi perlu diketahui, taman ini sudah teduh adanya PKL di sini membuat banyak orang datang ke citywalk dan membudayakan jalan kaki,” imbuhnya.

Dari kalangan wakil rakyat, Wakil Ketua DPRD Kota Solo, Umar Hasyim meminta walikota mendengar aspirasi masyarakat yang sama-sama ingin menjadikan Solo lebih baik.

“Kami sebagai anggota legislatif tentu bekerja sesuai porsi dengan menyerap aspirasi masyarakat. Kami juga sudah menyampaikan ke Pemkot. Seharusnya ada

diskusi lebih lanjut,” ujar Umar, Rabu (30/3).

Umar menyayangkan rencana Rudy yang hendak memangkas taman kota tersebut. Dirinya melihat, di beberapa sudut taman masih terlihat hijau dan rimbun sehingga cukup nyaman untuk pejalan kaki.

“Kan sayang sekali, akar pepohonan juga sudah mengakar kuat,” sebutnya.

Terpisah, Walikota FX Hadi Rudyatmo menjamin keberadaan kawasan citywalk di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, tetap rindang dan hijau. Meski, tanaman perdunya bakal diganti dengan pot. Rudy kembali menegaskan, yang akan diganti hanya tanaman perdunya saja.

“Ya intinya hanya tanaman perdunya saja yang kita tata, kalau pohon besarnya masih tetap. Malah sangat mungkin akan kami tambah pohonnya,” jelas Rudy, Rabu (30/3) siang.

Rudy mengungkapkan saat ada event kirab yang melintas di Jalan Slamet

Riyadi, taman selalu rusak akibat diinjak-injak oleh warga. Selain itu, ia juga ingin memberikan peluang kepada para pedagang yang berada di sisi selatan jalan, agar banyak masyakat yang mengetahui.

“Terserah mau mendapatkan pertentangan dari sejumlah pihak, lha wong belum mengetahui jadinya seperti apa, kok sudah ditentang. Perlu diingat, penataan ini saya lakukan juga untuk membenahi sistem drainase di citywalk.

Agar saat hujan turun, di kawasan itu tak terjadi genangan,” terangnya.

Sementara itu Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Hasta Gunawan menerangkan perawatan tanaman city walk, selama ini tidak ada anggaran khusus. Dimana selama ini, pihaknya hanya menggunakan tenaga dan peralatan saja untuk merawat taman tersebut. Dan juga memaksimalkan petugas DKP.  Arief Setiyanto | Raditya Erwiyanto | Putradi Pamungkas

Utamakan Fungsi.............................................................................. sambungan dari Hal 1 Kerusakan taman akibat terinjak penonton karnaval mestinya tak dijadikan alasan. Persoalan itu mestinya diselesakan dengan diperbaiki manajemen penonton. Rencana perombakan taman dan menggantnya tanaman pot justru menimbulkan pertanyaan besar.

Perombakan taman dengan menggunakan tanaman dalam pot tentu tidak akan serindah saat ini.

Fungsi taman kota sebagai

pengikat gas buang dipastikan tidak akan optimal.

Justru Pemkot seharusnya menambah jenis tanaman yang memiliki kemampuan optimal dalam menyerap gas buang.

Undang-Undang Nomor 26 Nomor 2007 mengamanatkan ketersediaan RTH sebesar 30 persen dari total wilayah kabupaten atau kota. Saat ini Pemkot baru mampu menyuguhkan 1315 persen persen RTH

Untuk mencapai target tersebut, Pemkot dapat melakukan bebrapa hal. Pertama, memberlakukan sharing keuntungan dengan pelaku usaha sebagai kompensasi penyediaan RTH yang luasnya ditentukan. Selain itu, belum ada perda yang tegas mengatur tentang kewajiban pelaku usaha dalam menyediakan RTH. Kedua, sekolah perlu menanamkan nilai edukasi pentingnya RTH dan turut

berkomitmen untuk mewujudkannya. Misalnya, dengan membangun taman di depan kelas.

Ketiga, Pemkot perlu mendorong masyarakat ikut menyediakan RTH. Terutama dalam pembangunan hunian baru.

Terlebih pembangunan hunian di Kota Solo sudah sedemikian massif. Namun, sangat minim pemukiman menyediakan ruang terbuka hijau. 

Autopsi Jenazah................................................................................ sambungan dari Hal 1 Dalam surat pernyataan perihal kesepakatan bersama warga Desa Pogung itu mencakup tiga poin. Yakni jika autopsi terjadi maka harus dilakukan di luar Desa Pogung, setelah autopsi selesai jenazah tidak boleh dikuburkan kembali di wilayah Desa Pogung, dan terakhir jika ada pihak keluarga yang mendukung autopsi maka tidak boleh tinggal lagi di Desa Pogung.

Dari pantauan Joglosemar di Desa Pogung, Rabu (30/3), meski autopsi dikabarkan batal dan belum jelas kapan dilaksanakan, namun Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) terlihat berjaga-jaga di sekitar kediaman almarhum Siyono sejak Selasa (29/3) sore. Selain itu, ada juga pihak kepolisian dari Satuan Brimob Mabes Polri dan Polres Klaten yang berjaga-

jaga sejak kemarin pagi pukul 05.00 WIB. Ketika Joglosemar sampai di rumah Wagiyono, kakak almarhum Siyono, tampak Kades Pogung Joko Widoyo bersama sejumlah perangkat desa sudah berada di rumah tersebut untuk menyampaikan surat pernyataan kesepakatan warga itu.

Saat itu, Joko bersikukuh agar keluarga menolak autopsi dengan dalih keamanan, kenyamanan, dan ketenteraman warga. Ia juga mempertanyakan sikap keluarga karena pada pertemuan dengan pemerintah desa beberapa waktu lalu, keluarga minta perlindungan dan telah ikhlas dengan kematian Siyono.

“Tujuannya jelas, supaya warga tenteram. (Jika otopsi) Nanti sidang ke manamana. Pak Marso (ayah almarhum Siyono) lelah, warga ini ada apa. Meng-

ganggu ketenteraman, tidak ada gunanya,” kata Joko dalam pertemuan dengan Wagiyono.

Joko juga meminta agar Wagiyono membujuk Marso dan Suratmi, istri almarhum Siyono, untuk memahami kesepakatan tersebut.

Pasalnya, hanya Suratmi saja yang tidak menandatangani surat pernyataan dari pemerintah desa. Suratmi menghendaki kejanggalan kematian suaminya dibuka sejelas-jelasnya untuk mengetahui penyebabnya.

Usai bertemu Wagiyono dan Marso, kades beserta perangkat desa langsung meninggalkan kediaman Wagiyono. Perangkat desa terkesan menghindari awak media yang telah menunggu cukup lama. “Enggak-enggak,” kata salah satu perangkat desa saat dikonfirmasi terkait pertemuan itu.

Di sisi lain, Wagiyono

sangat terkejut ketika Kades Joko menyampaikan tiga poin dari surat kesepakatan warga tersebut. Ia mempersoalkan larangan jenazah adiknya tidak boleh dimakamkan lagi di Desa Pogung jika autopsi dilakukan. “Ini tanah Allah, bumi Indonesia. Kami minta perhatiannya. Kalau sampai kejadian (autopsi), tidak boleh dimakamkan, njenengan (pemerintah desa) harus bertanggung jawab,” kata Wagiyono dengan nada tinggi.

Sementara itu, sekitar pukul 11.00 WIB, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak dan Ketua Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Jateng Zainuddin Ahpandy mendatangi rumah Suratmi, istri almarhum Siyono. Selain ketemu Suratmi, mereka juga ziarah ke makam Siyono sekaligus tabur bunga.  Dani Prima

pa lainnya luka-luka akibat kejadian tersebut,” kata Anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY Pristiawan Buntoro di Yogyakarta, Rabu (30/3).

Korban meninggal atas nama Tini dan seorang anak rombongan wisatawan dari Sragen bernama Adit. Seluruh korban meninggal dunia kemudian dibawa ke Rumah Sakit Sardjito.

Sedangkan delapan warga yang mengalami lukaluka dilarikan ke sejumlah rumah sakit seperti RS Panti Rapih, RS Hidayatullah dan RS Bethesda untuk memperoleh penanganan.

Selain di area kios cinderamata Gembira Loka Zoo, angin kencang juga merobohkan puluhan pohon yang berada di dalam area kebun binatang. Manajemen Gembira Loka Zoo me-

milih menutup area kebun binatang untuk wisatawan pada Kamis (31/3) guna pembersihan.

Berdasarkan catatan BPBD Kota Yogyakarta, pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang tidak hanya terjadi di Gembira Loka Zoo tetapi tersebar di beberapa daerah lain, seperti di Jalan Kebun Raya yang berada di timur GL Zoo.  Antara

Pemerintah Fokus....................................... sambungan dari Hal 1 Menlu Retno Marsudi menegaskan, prioritas utama adalah keselamatan WNI. 10 WNI ini adalah awak kapal tug boat Brahma 12 yang menarik kapal tongkang Anand 12 yang berisi 7.000 ton batubara. Tugboat dilepaskan tetapi kapal Anand 12 dan 10 WNI disandera.

Posisi para sandera diduga berada di Pulau Jolo, Filipina Selatan. Lokasi itu selama ini memang menjadi salah satu basis kelompok itu. Informasi yang diperoleh, Rabu (30/3), Pulau Jolo memang menjadi salah satu basis kelompok Abu Sayyaf.

Pulau Jolo berada di gugusan Kepulauan Sulu. Kawasan ini merupakan daerah otonomi khusus di mana sebagian besar penduduknya Muslim.

Salah seorang keluarga awak kapal Brahma 12 yang disandera sempat diberi informasi kalau para sandera ada di sebuah pulau dan ditempatkan di rumah kosong.

Upaya pembebasan para sandera kini tengah dilakukan, dan sejauh ini Polri terus berkoordinasi dengan pihak

pemerintah dan kepolisian Filipina terkait penyanderaan yang dilakukan kelompok Abu Sayyaf terhadap 10 WNI. Polri akan mencari celah untuk bisa menindak Abu Sayyaf.

“Kalau nanti ditangani ini juga bisa. Sudah banyak kasusnya. Hanya penindakannya kalau berada di wilayah luar kan tentu apakah nanti dilaksanakan oleh otoritas Filipina atau kami boleh membantu,” kata Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di Balai Kartini, Jl Gatot Subroto, Jaksel, Rabu (30/3).

Namun, Badrodin mengungkapkan polisi tidak bisa langsung datang ke Filipina.

Polisi baru bisa datang ke Filipina setelah mendapatkan izin dari pemerintah setempat. “Kita sedang menunggu koordinasi-koordinasi, apakah nanti pemerintah Filipina itu membolehkan kita ikut ke sana atau tidak,” jelas Badrodin.

Meskipun begitu, Kapolri telah memastikan ke-10 WNI dalam keadaan baik-baik saja.

Badrodin menjelaskan, sebenarnya yang lebih berwenang

untuk melakukan pembebasan 10 WNI yang disandera adalah TNI. Apalagi, para WNI itu disandera di luar negeri.

Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo terus memantau perkembangan kondisi 10 WNI yang disandera kelompok Abu Sayyaf di Filipina. TNI tidak bisa melakukan tindakan sepihak karena kasus ini melibatkan dua negara.

“Kami terus lakukan koordinasi, apa pun yang mereka (Filipina) perlukan kami siap!” tegas Gatot usai menyerahkan SPT Pajak di Mabes TNI Cilangkap, Jaktim, Rabu (30/3).

Gatot menegaskan, prioritas pemerintah RI saat ini adalah menyelamatkan 10 WNI yang disandera. Gatot mengatakan pihaknya memiliki hubungan baik dengan militer Filipina. Dengan begitu, kedua negara akan melakukan koordinasi secara tepat untuk menyelamatkan 10 WNI tersebut.

“Kita kerja sama baik, terbuka, selama ini kita baik,” ujarnya.  Detik

Bertahan Tanpa........................................... sambungan dari Hal 1 Sesekali Saimono harus mengambil waktu istirahat untuk mengumpulkan konsentrasinya kembali.

Selama 56 tahun terakhir ini Saimono tetap bertahan menggeluti bidang kriya kulit tersebut di griyanya yang sekaligus menjadi Sanggar “Parta Dewa”, di Jetis RT 01 RW 10, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.

Di usia senjanya bapak enam orang anak tersebut mengaku mulai khawatir dengan keberadaan sanggar seni wayang kulitnya. Pasalnya, tiga anak perempuan dan tiga anak laki-lakinya sampai saat ini masih enggan belajar membuat wayang kulit.

“Yang masih cukup peduli itu ajak saya yang tertua, setidaknya dia masih mau membantu sedikit-

sedikit. Kalau yang lain sudah tidak mau belajar. Saya sih maklum sekali, karena seni membuat wayang kulit ini memang tidak mudah dilakukan.

Dibutuhkan konsentrasi tinggi mulai dari perasaan, pikiran, tenaga hingga penglihatan,” urainya sembari terkekeh, Selasa (29/3).

Saimono bercerita proses pembuatan sebuah wayang kulit diperlukan waktu berhari-hari mulai dari perendaman kulit kerbau sebagai bahan dasar pembuatannya. Menurut Saimono, dirinya menggunakan resep khusus yaitu merendam kulit kerbau pilihan menggunakan air lumpur selama sehari penuh.

“Direndam dengan air lumpur supaya empuk saat ditatah. Setelah direndam,

dicuci bersih dan dijemur hingga kering dua hingga tiga hari, baru bisa dibuat pola dan ditatah. Proses menatah sekitar seminggu untuk satu wayang tergantung ukuran. Memang membutuhkan waktu yang tidak sebentar,” tuturnya.

Diakui Saimono, proses pembuatan wayang kulit tersebut memang tidak sepadan dengan omzet penjualannya. Bahkan dalam sebulan kadang tidak ada wayang kulit yang terjual.

“Rata-rata sekarang saya membuat berdasarkan pesanan. Namun saya sangat mencintai pekerjaan saya ini. Membuat wayang kulit adalah panggilan hati saya.

Saya akan tetap melakukannya sampai saya sudah tidak mampu lagi,” tukasnya. 

Totalitas Akting........................................... sambungan dari Hal 1 Dalam film tersebut, Karina cukup sukses memainkan karakter utama sebagai Bian. Ia merubah total image-nya selama ini sebagai gadis yang manis, menjadi wanita yang depresi dan stres.

“Bian adalah cewek yang depresif dan suka stres. Dia begitu karena ada masalah di keluarganya. Ibunya korban KDRT, dan Bian sendiri sering melihat kejadian itu.

Maka, Bian menjadi sosok yang penuh masalah dan tertutup,” ungkap Karina kepada Joglosemar, beberapa waktu lalu.

Karina mengakui, tak mudah untuk memainkan karakter yang amat kontras dengan kesehariannya tersebut. Untuk dapat mendalami perannya tersebut, ia melakukan sejumlah observasi. Hasilnya pun dirasa cukup memuaskan. Karina mengakui tak mudah untuk menggali cerita seseorang yang memiliki pengalaman buruk sebagai korban KDRT. “Aku punya salah satu teman dekat yang mengalami hal serupa. Jadi bisa ngebedain gimana anak yang menyimpan dendam.

Aku belajar bagaimana dia

marah dan ketika flashback pengalaman buruk,” cerita gadis kelahiran Jakarta 24 Agustus 1991 itu.

Proses pendalaman karakter yang dilakukan Karina memang cukup singkat. Terlebih proses reading antar pemain pun tak butuh waktu lama. Meski demikian, ia harus melalui proses casting dan screen test yang tak mudah. “Proses syuting pun hanya 3 minggu, baik itu di Jakarta dan Jogja. Pokoknya cepet. Beruntung karakternya juga cocok di aku,” ujar cucu dari pahlawan H Agus Salim.  Putradi Pamungkas

12

KAMIS, 31 MARET 2016

www.joglosemar.co

Santo Cabuli Siswi SMP Hingga 10 Kali WONOGIRI—Aksi bejat dilakukan Santo (40), warga Dusun Glonggong RT 1 RW VII, Desa Ngancar, Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri. Dia dengan sadar telah mencabuli seorang siswi kelas 8 SMP berinisial IR (14), warga Dusun Ketro RT 2 RW IV, Desa Guwotirto, Kecamatan Giriwoyo hingga 10 kali.

Semua perbuatan pelaku dilakukan di dalam kamar korban. Kini korban harus menanggung aib dan mengalami trauma berat. Informasi yang berhasil dihimpun, aksi bejat pelaku diketahui sendiri oleh orangtua korban, Karino (41). Ketika itu, Senin (28/3) sekitar pukul 15.00 WIB, Karino hendak ke belakang rumah untuk mengecek tumpukan kayu bakar miliknya.

Saat sampai di belakang rumah, dia melihat sosok laki-laki masuk ke dalam rumahnya melalui jendela, tepat di samping kamar anaknya tersebut.

Kemudian, Karino mengejar ke dalam rumah melalui pintu depan, lalu menuju kamar korban.

Setelah pintu kamar dibuka, ternyata pelaku kedapatan tengah duduk di ranjang persis di samping korban. Saat itu, tangan pelaku tengah merabaraba tubuh korban.

“Pelaku yang terkejut langsung berusaha mengejar ayah korban.

Sampai di halaman rumah, pelaku sempat merangkul ayah korban dan meminta maaf,” ungkap Kapolsek Giriwoyo AKP Mulyanto, Rabu (30/3).

Tidak terima dengan perbuatan tersebut, ayah korban segera membicarakan dengan istrinya.

Keduanya sepakat untuk melaporkan pelaku ke polisi. “Selasa (29/3) siang kami menerima laporan dari keluarga korban. Selanjutnya kami memeriksa saksi dan mengumpulkan barang bukti. Kami juga mengamankan pelaku,” kata Kapolsek.  Aris Arianto

2 Sopir Bonek Berkelit SRAGEN—Sebanyak sembilan saksi dari suporter Aremania batal hadir memberikan kesaksian dalam sidang lanjutan pengeroyokan oleh suporter Bonek yang menewaskan dua Aremania yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Sragen, Rabu (30/3). Sementara, kesaksian yang berubahubah dan berbelit dari dua sopir truk pengangkut Bonek sempat membuat majelis hakim naik pitam.

Karena dari Aremania tidak hadir, sidang akhirnya hanya mendengarkan keterangan dua saksi sopir pengangkut Bonek. Keduanya masing-masing M Supandi (36) sopir asal Dusun Sumbergirang, Lasem, Rembang dan Ibnu Mundir (29) warga Sumut, Desa Brumbung, Ngg-

rongot, Nganjuk, Jatim.

Namun saat dihadapkan di persidangan untuk berkas perkara pengeroyokan yang menewaskan Aremania di Nglorog yang dipimpin Ketua Majelis Hakim, Dwi Hatmodjo, keduanya memberikan kesaksian yang sedikit berbeda dengan apa yang dicatat di Berkas Acara Pemeriksaan (BAP).

Keduanya juga ngotot tidak tahu persis insiden pengeroyokan Aremania oleh puluhan Bonek yang mereka angkut. Saksi Ibnu Mundir mengaku malam itu ia hanya diminta menghentikan truk oleh Bonek yang diangkutnya. Lalu ia merokok dan tertidur. Sedangkan Supandi malah mengaku tidak tahu jika penumpang yang diangkutnya ternyata Bonek.  Wardoyo

Megawati Soekarnoputri

Bukan Presiden Reformasi

P

residen ke-5 RI Megawati Soekarnoputri menyebut dirinya bukanlah presiden yang menjalankan kebijakan hasil reformasi.

“Saya ini bukan presiden reformasi, loh. Banyak yang bilang kalau saya presiden reformasi, saya jadi bingung. Kenapa? Karena sewaktu saya menjadi presiden, saya harus menjalankan Tap MPR. Kalau presiden reformasi kan sudah tidak ada Tap MPR,” ujar Megawati dalam Konvensi Halua n

Ant

Negara di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (30/3).

Dia kemudian menyebutkan beberapa Tap MPR yang harus dijalankan yang di antaranya adalah menurunkan kedudukan MPR dari lembaga tertinggi negara menjadi lembaga tinggi dan pemilihan presiden langsung. Selain itu, kata dia, masih banyak Tap MPR yang harus dia eksekusi karena dirinya adalah mandataris MPR.  Detik

Joglosemar | Mohammad Ayudha

PENURUNAN HARGA BBM—Petugas SPBU melakukan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM) di SPBU Bhayangkara, Laweyan, Solo, Rabu (30/3). Pemerintah menetapkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar turun masing-masing Rp 500 per liter per 1 April 2016.

Menteri Perhubungan Instruksikan Penurunan Tarif Angkutan

Harga Premium Turun JAKARTA—Pemerintah mengumumkan penurunan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis premium dan solar, Rabu (30/3).

Mengikuti penurunan harga premium dan solar, Kementerian Perhubungan berencana akan menginstruksikan penurunan tarif angkutan sebesar 3 persen.

“Telah diputuskan harga baru yang berlaku 1 April 2016,” ujar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Sudirman Said di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Sudirman menjelaskan, masing-masing BBM diturunkan sebesar Rp 500 per

Untuk Premium, harga per liternya dari Rp 6.950 turun menjadi Rp 6.450.

Sedangkan solar per liternya jadi Rp 5.150. liter.

Untuk Premium, harga per liternya dari Rp 6.950 turun menjadi Rp 6.450. Sedangkan solar per liternya dari Rp 5.650 turun menjadi Rp 5.150. “Untuk harga minyak tanah tetap, tidak ada perubahan,” kata Menteri Sudirman.

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan mengatakan setelah ada penetapan harga baru BBM, Kementerian Perhubungan akan berkirim surat kepada pemerintah daerah untuk penurunan tarif transportasi.

Penurunan sekitar 3 persen tergantung angkutan tersebut menggunakan solar atau premium, yang meliputi penyeberangan kapal laut, kereta, Angkutan Kota Antar Provinsi (AKAP) dan Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP). “Nanti dirumuskan dalam Keputusan Menteri. Tidak semua sertamerta bisa mengikuti mulai

1 April 2016 terutama yang dengan sistem pemesanan,” ujar Jonan.

Terpisah, Wakil Ketua Umum Bidang Perdagangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Benny Soetrisno meminta tarif angkutan darat bisa ikut turun seiring penurunan harga bahan bakar minyak jenis premium dan solar per 1 April mendatang.”(Tarif) angkutan darat harus turun dong, harus saling ‘support’, kan dapat menurunkan biaya logistik juga,” kata Benny seusai diskusi tentang percepatan kelancaran arus barang ekspor impor dan

antarpulau di Jakarta.

Menurut dia, sebesar apa pun penurunan tarif BBM, maka harus bisa mengurangi beban biaya logistik dalam kegiatan produksi.

Benny menuturkan, negara kepulauan seperti Indonesia memiliki tantangan tersendiri dalam kegiatan logistiknya karena tidak hanya melibatkan angkutan darat saja, tetapi juga laut dan udara.

Selain ongkos angkutan darat, Benny juga mendesak tarif listrik dari PLN bisa ikut turun. “Tarif listrik PLN harus turun,” katanya.  Antara | Detik

 ANTISIPASI PERISTIWA HANYUT DI SUNGAI

Polisi Pun Dikerahkan Nuntun Siswa SD Musibah tewasnya dua warga Kadipiro, Sambirejo, Sragen akibat tergulung banjir saat menyeberangi Sungai Bonggo, Minggu (27/3) lalu menjadi pelajaran bagi aparat setempat. Polisi kini siaga di beberapa lokasi rawan.

Wardoyo

R

abu (30/3) pagi sekitar pukul 10.00 WIB, empat personel yang dipimpin Kapolsek Sambirejo AKP Kabar Bandiyanto harus berbasah-basah untuk menyeberangkan puluhan siswa SD Jetis 3 Sambirejo di Sungai Kembang. Jembatan Sungai Kembang hancur karena banjir 2015 silam,

karenanya warga terpaksa menyeberang melewati badan sungai.“Ayo-ayo, sini jalannya satu-satu. Hati-hati ya,” ujar salah satu personel Polsek memberikan abaaba kepada puluhan bocah berseragam SD yang hendak menyeberang.

Untuk siswa yang agak besar dan kuat untuk menyeberang, petugas hanya menuntunnya. Sementara, untuk siswa yang masih kecil, sebagian ada yang harus digendong dari sisi seberang ke tepian seberang. Para guru yang sebagian besar tinggal di desa seberang pun juga mengawal di belakang siswa untuk memastikan anak didik mereka sampai di seberang dengan selamat.

“Iya, pagi ini anggota kami terjunkan untuk bantu nyeberangkan anak-anak yang pulang sekolah terutama yang kecil-kecil. Untuk mengantisipasi kalau

sewaktu-waktu ada banjir kiriman seperti di Sungai Bonggo kemarin,” papar Kabar Bandiyanto.  MENYEBERANG SUNGAI—Kapolsek Sambirejo, AKP Kabar Bandiyanto membantu siswa SDN Jetis 3 Sambirejo menyeberangi Sungai Kembang Rabu (30/3).

Joglosemar | Wardoyo

JSSoccer JS Soccer www.joglosemar.co

HALAMAN | 13

KAMIS, 31 MARET 2016

Inggris 1-2 Belanda

Perancis 4-2 Rusia

PROBLEM

Ayam Jantan Kian Pede PARIS—Prancis menuai kemenangan saat berujicoba melawan Rusia. Les Bleus menang dengan skor akhir 4-2, N’Golo Kante, Dimitri Payet, dan Kingsley Coman mencetak gol perdana.

Di pertandingan yang berlangsung di Stade de France, Rabu (30/3/2016) dinihari WIB, Prrancis dicatat ESPN FC bisa melakukan 55 persen penguasaan bola di sepanjang pertandingan.

Tim ‘Ayam Jantan’ bisa memanfaatkan keunggulan ball possession itu dengan mencatatkan lebih banyak peluang.

Rinciannya, ada 13 kali percobaan, empat tepat sasaran. Sementara Ru-

PERTAHANAN LONDON—Membuat gol empat dan kkebobolan empat gol. Itulah yang terjadi dalam dua pertandingan persahabatan terakhir Inggris menjelang Piala Eropa Juni mendatang.

Berdasar hasil itu bisa ditemukkan kekurangan dan kelebihan n Inggris. Kelemahan itu adalah perihal pertahanan l hp la Inggris secara mengejutkan Ingggri mampu menaklukkan juara Piala Dunia 2014, Jerman lewat sekor 2-1 pada Minggu (27/3) dini hari hari. Kejutan itu kembali terjadi saat Inggris harus mengakui kemenangan tim raksasa Belanda yang tersingkir dari Piala Eropa 2016 dengan skor 1-2. Inggris belum konsisten saat brlaga di hadapan pendukungnya di Wembley Stadium, London, Rabu (30/3) dinihari.

Di pertandingan itu Inggris kalah dengan skor akhir 1-2. Sempat unggul lebih dulu berkat gol dari Jamie Vardy, mereka kebobolan dua kali di sisa pertandingan. Gol pertama Belanda yang dicetak oleh Vincent Janssen dibukukan lewat titik putih. Tim tamu memetik kemenangan usai Luciano Narsingh bisa membobol gawang Inggris yang dikawal oleh Fraser Forster.

Inggris justru mampu tampil amat dominan

sia bisa tiga kali melepaskan percobaan, dua berbuah gol. Gol perdana Kante untuk Prancis dicetak di menit kedelapan. Dia menerima umpan terobosan dari Antoine Griezmann, lalu bisa menyelesaikannya dengan satu sepakan kaki kanan.

Perancis mampu menggandakan keunggulan di menit 38.

Griezmann kembali menjadi kreatornya.

Eksekusi tendangan bola mati dari Griezmann dari sisi sayap kiri, bisa disundul AndrePierre Gignac dengan satu diving header.

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 1

Olivier Giroud

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 1

Reuters | Charles Platiau

John Stones Reuters | Andrew Couldridge

Jerman 4-1 Italia

Reuters | Bobby Yip

Belajar dari Kekalahan MUNICH—Kemenangan telak dibukukan Jerman dalam pertandingan persahabatan.

Menghadapi Italia, Jerman menang dengan skor meyakinkan, 4-1. Manajer Jerman mengakui kemenangan itu tak lain karena belajar dari kekalahan saat ditak-

lukkan Inggris pada tiga Minggu (27/3) kemarin.

Saat melakoni pertandingan di Allianz Arena, Rabu (30/3) dinihari WIB, Jerman memetik kemenangan dengan skor akhir 4-1. Toni Kroos, Mario Goetze, Jonas Hector, dan Mesut Oezil, yang menjadi pencetak golnya.Satu gol hiburan dicetak oleh Italia di menit 83, Stephan El Shaarawy yang menjadi pencetak golnya.

Kerepotan Ladeni Permainan Cepat

Victoria Beckham

Tepis Perpisahan

K

egiatan bisnis yang turisasi perusahaan, padilakukan David sangan ini sempat menjual Beckham dan Vic- beberapa propertinya yang toria tak lepas dari rumor memicu rumor bahwa keseputar kehidupan rumah duanya akan berpisah. tangga mereka. Sebelum memutuskan merestruk-  Berlanjut ke Hal 15 Kol 5

 Berlanjut ke Hal 15 Kol 5

Reuters | Michael Dalder

RAYAKAN GOL—Para pemain Timnas Jerman merayakan gol kegawang Italia pada pertandingan persahabatan.

Reuters | Michael Dalder

HALAU BOLA—Penjaga gawang Timnas Italia, Gianluigi Buffon menghalau sepakan bola pemain Jerman, Sebastian Rudy pada laga persahabatan di Allianz Arena, Munich, Jerman, Selasa (29/3).

MUNICH—Kekalahan dari Jerman diakui pelatih Italia Antonio Conte membuka sejumlah titik lemah timnya. Gli Azzurri kerepotan meladeni kecepatan dan organisasi Jerman.

Italia kalah telak 1-4 dari Jerman kala melakoni laga persahabatan di Allianz Arena, Rabu (30/3) dinihari

WIB tadi. Toni Kroos, Mario cara permainan, eks alleGoetze, Jonas Hector, dan natore Juventus itu meMesut Oezil secara berun- nyebut timnya yang masih tun membobol gawang Ita- kelelahan agak kerepotan lia, sebelum dibalas sekali meladeni permainan cepat dan terorganisir Jeroleh Stephan El Shaarawy.

Hasil ini disebut Conte man. Conte juga menilai sebagai pelajaran berhar- Italia bisa lebih baik lagi ga menatap Piala Eropa, dalam penyelesaian akhir. mengakui timnya masih tertinggal dari Jerman. Se-  Berlanjut ke Hal 15 Kol 1

SPORT

14

www.joglosemar.co

KAMIS, 31 MARET 2016

India Open 2016

Greysia/Nitya Tunjukkan Kualitas NEW DELHI—Indonesia terbilang masih melangkah mulus ke babak kedua ajang kejuaraan bulu tangkis India Open Super Series 2016. Hampir seluruh wakil Merah Putih meraih kemenangan di laga pertama. Hanya dua tunggal putri yang langsung kandas dan tak menyisakan wakil.

Performa terbaik ditunjukkan lewt penampilan ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari yang melaju dengan mudah usai menang atas pasangan Mesir Nadine Ashraf/ Menna Eltanany hanya dalam tempo 15 menit.

Bermain di Siri Fort Sports Complex, Rabu (30/3), Greysia/Nitya memetik kemenangan dengan gampang atas Ashraf/ Eltanany dengan skor 21-3, 21-3. Pertandingan memang timpang sejak awal.

Ganda putri Indonesia lainnya, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani, sudah memastikan tempat di babak kedua lebih dulu.

Hasil buruk dialami dua wakil tunggal putri Indonesia Linda Wenifanetri dan Maria Febe Kusumastuti yang langsung angkat koper usai takluk di penampilan perdana.

Linda tumbang di tangan pemain Jepang, Yui Hashimoto, 21-18, 11-21, 20-22. Sementara, Maria Febe tersingkir usai dikalahkan pemain Thailand, Porntip Buranaprasertsuk, 18-21, 7-21.

Hasil lebih baik diraih sektor putra.

Ganda putra Kevin Sanjaya Sukamuljo/ Marcus Fernaldi Gideon mengalahkan pasangan Jerman, Michael Fuchs/Johannes Schoettler 21-7, 16-21, dan 21-19.

Diikuti dua tunggal putra Tommy Sugiarto dan Sony Dwi Kuncoro yang samasama lolos ke babak kedua. Tommy menang atas Lee Dong Keun sedangkan Sony melaju usai memulangkan B. Sai Praneeth.

Sedangkan ganda campuran Riky Widianto/Richi Puspita Dili juga berhasil melewati babak pertama India Open dengan mengalahkan pasangan Jerman, Michael Fuchs/Birgit Michels, 21-13 dan 21-16.

“Dari awal kami sudah yakin aja di lapangan, karena kami dua kali ketemu selalu menang,” kata Richi usai pertandingan.  Detik

BOPI Tetap Syaratkan ISC Koordinasi Tim Transisi JAKARTA—Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) tetap memberi syarat kepada promotor kompetisi Indonesia Soccer Championship (ISC) yaitu PT Gelora Trisula Semesta (GTS) untuk berkoordinasi dengan Tim Transisi untuk mendapatkan rekomendasi pelaksanaan kompetisi yang rencananya digulirkan 15 April.

“Koordinasi dengan Tim Transisi harus dilakukan sebelum kami memberikan rekomendasi. Yang jelas surat permohonan dari PT GTS sudah kami balas dan dikirimkan hari ini (kemarin),” kata Sekjen BOPI Heru Nugroho di Jakarta, Rabu (30/3).

Menurut Heru, secara umum pihaknya siap mengeluarkan rekomendasi untuk digulirkannya turnamen jangka panjang yang akan diikuti oleh klub yang sebelumnya mengisi kompetisi Indonesia Super League (ISL).

Hanya saja semuanya harus sesuai dengan aturan yang ada.

Dalam surat balasan kepada PT GTS, BOPI meminta promotor ISC melakukan komunikasi dengan Tim Trasisi terkait regulasi untuk penyelenggaraan turnamen di antaranya standar kualifikasi peserta tingkat profesional terutama kelayakan dalam aspek sepakbola.

Selain itu, terkait administrasi kompetisi dan pertandingan, ketentuan umum dan teknis terkait penyelenggaraan kompetisi hingga ketentuan dan perijinan terhadap personel tim mulai dari pemain hingga team ofisial setiap klub peserta.

“Jika sudah ada rekomendasi dari Tim Transisi, BOPI akan segera melakukan verifikasi. Yang jelas, hingga saat ini belum ada perubahan mekanisme pemberian rekomendasi kecuali pemerintah mengeluarkan instruksi baru tanpa melalui Tim Transisi,” kata Heru Nugroho menambahkan.

Meski belum mendapatkan rekomendasi, persiapan untuk untuk menghadapi ISC sudah berjalan. Bahkan sang promotor telah melakukan sosialisasi kompetisi termasuk pendaftaran pemain secara online. Selain itu pembentukan tim juga mulai dilakukan oleh calon peserta.  Antara

Joglosemar | Mohammad Ayudha

LATIHAN PERSIS SOLO—Pemain Persis Solo saat mengikuti latihan di Stadion Sriwedari, Solo, Rabu (30/3).

Persis Percepat Seleksi Pemain SOLO—Tim pelatih Persis Solo tampaknya tak ingin membuang waktu terlalu lama untuk melanjutkan seleksi pemain.

Daripada menanti hingga bertemu Semen Padang, 10 April mendatang, Laskar Sambernyawa akan lebih dulu kembali menjajal tujuh pemain seleksi dalam uji coba lawan tim lokal.

Bila tak ada perubahan, agenda itu akan digelar Jumat (1/4) sore. Belum ditentukan tim mana yang akan menguji performa Tommy Rifka dan kawan-kawan. Kandidat tim yang bakal ditantang di antaranya Persis Muda, Persiharjo

Unsa Asmi Solo Baru dan Persebi Boyolali. Ada pula timtim seperti Universitas Tunas Pembangunan (UTP) dan Solo Football Academy (SFA).

“Yang pasti saya tetap ingin tim lawan yang bisa menguji para pemain seleksi. Terutama yang punya lini depan bagus.

Karena mayoritas pemain seleksi berposisi bek kanan, tengah dan kiri,” terang Caretaker Persis Solo, Agung Setyabudi saat ditemui usai memimpin latihan di Stadion Sriwedari Solo, Rabu (30/3) pagi.

Saat ini, ada tujuh pemain seleksi yang masih akan dilihat

Lawan tim lokal seharusnya sudah bisa jadi penilaian.

Agung Setyabudi Caretaker Persis Solo

performanya lebih jauh di Persis Solo. Di antaranya Tommy Rifka (bek kanan), Dedeyan Surdani (bek tengah), Tri Rahmad Priadi (bek tengah), Arifin Genuni (bek tengah), Risman Maidullah (bek kiri), Edi Siregar (bek kiri) dan Gepeng (penyerang).

Persib Lolos Final Piala Bhayangkara BANDUNG—Persib Bandung lolos ke babak final Piala Bhayangkara 2016 setelah mengalahkan Bali United 1-0 pada semifinal yang digelar di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (30/3).

Gol kemenangan Persib dicetak oleh penyerang pengganti Tantan menit 78 setelah memanfaatkan umpan di depan gawang Bali United yang dikawal Rully Desriana.

Keputusan pelatih Persib Dejan Antonic memasukkan pemain cepat Tantan dan David Lally seusai water break babak kedua cukup efektif mengubah strategi permainan Persib yang harus menunggu hingga menit 78 untuk bisa menembus gawang tim Pulau Dewata.

Pada babak kedua, Persib melakukan pergantian pemain yang tepat dengan memasukkan pemain tipikal cepat yakni Tantan, David Lally, dan Gian Zolla. Sedangkan Bali United yang dilatih Indra Syafri memainkan pola menyerang yang beberapa kali mengancam gawang I Made Wirawan.

I Gde Sukadana, Lukas, dan Escobar beberapa kali nyaris

Antara | Novrian Arbi

BEREBUT BOLA—Pesepakbola Persib Bandung, David Laly (tengah) berebut bola dengan pesepakbola Bali United Hendra Sandi (kiri) pada laga Semi Final Liga Bhayangkara di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (30/3). membobol gawang Persib dengan memanfaatkan celah di sektor bertahan. Bahkan bek Persib Vladimir Vujovic harus berjibaku mengamankan pertahanannya. Namun hingga akhir laga skor bertahan 1-0 untuk Persib.

Kemenangan Persib disambut suka cita oleh bobotoh Persib yang memadati stadion untuk menyaksikan sekaligus menjadi saksi sejarah tim Maung Bandung mengukir seja-

rah dalam kiprahnya pada Piala Bhayangkara itu.

Persib Bandung akan berhadapan dengan finalis lainnya pemenang antara Arema Cronus Malang melawan Sriwijaya FC yang akan digelar Kamis (31/3) di Stadion Kanjuruhan Malang.

Persib pun kini berpeluang menyandingkan Piala Bhayangkara dengan gelar Indonesia Super League (ISL) 2014 dan Piala Presiden 2015.  Antara

Di antara pemain itu, hanya Edi, Tri dan Gepeng yang belum dilihat permainannya.

Sementara empat pemain lain sudah sempat diturunkan saat laga uji coba lawan PPLM Indonesia, Minggu (27/3) lalu.

“Lawan tim lokal seharusnya sudah bisa jadi penilaian.

Tapi kalau nantinya masih butuh diuji lagi, yang bertahan akan saya mainkan lawan Semen Padang,” tutur Agung.

Mundur Persis sebenarnya masih punya waktu cukup lama untuk melihat performa para pe-

main. Apalagi, PT Gelora Trisula Semesta (PT GTS) selaku penyelenggara Indonesia Soccer Championship (ISC) B memastikan perhelatan diundur dari 24 April menjadi 30 April.

Menurut Direktur Olahraga PT Persis Solo Saestu, Totok Supriyanto, perubahan itu cukup menguntungkan timnya.

Tapi, Totok berharap perubahan itu tak jadi sinyal buruk ISC B. “Tentu masa persiapan jadi lebih panjang. Semoga perubahan ini hanya masalah teknis. Sehingga turnamen jangka panjang ini tetap digelar,” harap Totok.  Nofik Lukman Hakim

Ivan Harry Turun di Kejurnas Motocross 2016 SOLO—Crosser andalan kota Solo, Ivan Harry memastikan diri ikut serta dalam kejuaraan nasional (Kejurnas) Motocross 2016 seri I di Sirkuit Bendha Indah Pati, Sabtu dan Minggu (2-3/4).

Sebagai persiapan, crosser yang identik dengan nomor 33 itu rutin berlatih di Sirkuit Solo, yang berlokasi di Pabelan, Sukoharjo. Lintasan itu dipilih karena sirkuit pribadinya di Gondangrejo, Karanganyar masih dalam tahap renovasi.

“Dari segi persiapan masih kurang maksimal. Karena baru saja cedera dislokasi bahu saat sesi latihan. Tapi sekarang sudah lebih baik. Jadi siap turun lagi,” terang Ivan Harry kepada Joglosemar, Rabu (30/3).

Bukan masalah cedera saja yang membuat persiapannya tak maksimal. Dalam beberapa sesi latihan terakhir, hanya berlangsung singkat karena hujan deras yang mengguyur Sirkuit Solo.

“Untuk menghindari cuaca buruk, sesi latihan sudah

saya majukan siang hari. Tapi kerap juga terhenti karena hujan juga turun. Saya akan coba raih prestasi terbaik di Pati nanti,” lanjutnya.

Peluang Ivan bersaing di papan atas cukup terbuka. Meski sempat gagal naik podium pada ajang motocross international di Sirkuit Option Platinum, akhir tahun lalu, Ivan punya catatan apik di ajang nasional.

Tahun lalu, Ivan terlibat duel menarik dengan tiga crosser, Lewis Steward, Andre Sondakh dan Agi Agassi. Sempat menyapu bersih dua gelar seri IV di Sirkuit Solo, pada klasemen akhir balapan Ivan berada di posisi empat, di bawah Lewis, Agi dan Andre yang membawa bendera Pertamax Racing Husqvarna Indonesia.

Kini, pada awal seri Ivan wajib mencatatkan hasil apik jika ingin bertarung di papan atas.

Beda dengan tahun lalu, kini Ivan juga mendapat dukungan dari sang istri yang juga seorang offroader, Mariachi Gunawan.  Nofik Lukman Hakim

Basket SMP Solo Sapu Gelar Juara SOLO—Tim basket putra dan putri kota Solo sukses merebut gelar tingkat SMP dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2016 tingkat karesidenan di Sragen, Rabu (30/3) pagi.

Tim putri lebih dulu memastikan gelar. Melanjutkan partai tunda final lawan Wonogiri, tanpa kesulitan tim besutan Tugimin menang 26-11.

Keberhasilan itu pun kemudian menular ke tim putra.

Menghadapi musuh bebuyutan, Karanganyar, Valent dan kawan-kawan menang telak 44-11. Hasil ini pun melengkapi catatan manis sebelumnya saat melibas Boyolali 66-6 dan tuan rumah Sragen, 52-31.

“Selanjutnya dua tim ini akan dipersiapkan menghadapi pertandingan tingkat provinsi. Kalau tidak ada perubahan, tingkat provinsi akan digelar bulan Maret,” tutur Kabid Binpres Perbasi Solo, Koesasih Atmoyo, Rabu (30/3).

Keberhasilan tim basket SMP diikuti tim bola voli putri tingkat SMA. Kasi Pengembangan Olahraga dan Lembaga Keolahragaan Disdikpora Surakarta, Nur Iskak Al Jufri mengatakan, tim voli putri Solo juara setelah mengalahkan Sragen di GOR Diponegoro Sragen.

Sayangnya, hasil mengecewakan dicatatkan tim sepak bola tingkat SMA. Tim besutan

Guntoro Tri Prasetyo itu secara mengejutkan disingkirkan Klaten lewat adu penalti dengan skor akhir 3-4 di Stadion Taruna Sragen, kemarin. Pada waktu normal, kedua tim bermain sama kuat 1-1. “Penyelesaian akhir memang tidak maksimal. Harusnya bisa lebih dari satu gol. Kalau adu penalti memang kurang beruntung,” tutur Guntoro.

Kegagalan tingkat SMA pun menyusul tim SD yang gagal juara. Untungnya masih ada tim SMP yang sukses mencukur Boyolali 6-0 di Lapangan Karangmalang Sragen. Mereka akan berjumpa Wonogiri dalam babak semifinal, Kamis (31/3) pagi ini.  Nofik Lukman Hakim

Dokumentasi Perbasi Solo

TIM SOLO MENANG—Laga final cabor basket tingkat SMP antara Solo lawan Wonogiri di Lapangan SMAN 3 Sragen, Rabu (30/3). Dalam laga itu, tim Solo menang 26-11.

KAMIS, 31 MARET 2016

SPORT

15 www.joglosemar.co

Uruguay 1-0 Peru

Tak Ada Tim Favorit MONTEVIDEO—Kemenangan tipis 1-0 atas Peru membawa Uruguay ke puncak klasemen zona CONMEBOL. Tapi Luis Suarez yakin Uruguay masih akan menemui laga-laga sulit di depan.

Melakoni lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2018, Uruguay meladeni tantangan Peru di Stadion Centenario, Montevideo, Rabu (30/3) pagi WIB. Edinson Cavani muncul sebagai pahlawan La Celeste setelah mencetak gol kemenangan di menit ke-53.

Pada pertandingan itu, Uruguay bermain lebih dominan dengan menguasai 55 persen bola berbanding 45 persen. Tim tuan rumah lebih agresif dengan membuat 15 percobaan (5 on target) sedangkan Peru tercatat melepaskan 8 perco-

Uruguay naik ke posisi pertama klasemen kualifikasi Piala Dunia 2018 baan (2 on target).

Uruguay tampil menekan selepas kick-off dilakukan. Bahkan, baru semenit pertandingan berjalan, mereka sudah mendapatkan peluang via Egidio Arevalo Rios. Namun, tendangan Arevalo masih melambung di atas mistar.

Menjelang pertengahan babak pertama, Peru sempat mendapatkan peluang lewat duet penyerang mereka, Paulo Guerrero dan Claudio Pizarro. Sial bagi keduanya, sepakan Guerrero masih bisa dihentikan Fernando

Muslera, sementara tendangan Pizarro melebar.

Baru di babak kedua, tepatnya pada menit ke-53, Cavani bisa mencetak gol untuk membawa Uruguay 1-0. Gol tersebut bermula dari sebuah serangan cepat yang dibangun dari sisi kiri.

Lantas Cristian Rodriguez memberikan bola kepada Luis Suarez, yang berada di depan kotak penalti, dan Suarez memberikan flick kepada Cavani, yang sedang berdiri di sisi kanan pertahanan Peru.Cavani kemudian melakukan tusukan diagonal dari kiri dan melepaskan sepakan keras tanpa bisa dihadang oleh Gallese.

Dengan hasil ini, Uruguay naik ke posisi pertama klasemen kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Conmebol.

Mereka menggeser Ekuador, yang beberapa jam sebelumnya dikalahkan Kolombia 1-3.

Uruguay kini mengoleksi nilai 13, sama dengan nilai Ekuador, namun unggul dalam urusan selisih gol. Hasil itu pun menempatkan Uruguay pada tim favorit untuk lolos. Namun, Luis Suarez tak suka dengan label itu “Kami sadar bahwa di kualifikasi tidak ada tim favorit, karena setiap pertandingan rumit. Tidak ada lawan yang semudah orang perkirakan sebelum menjalani pertandingan itu sendiri. Orang-orang memang

Messi Kejar Rekor Gol Batistuta CORDOBA— Lionel Messi berkontribusi dalam kemenangan Argentina atas Bolivia 2-0. Satu gol yang dibuat Messi menggenapkan koleksi golnya dengan Argentina Lionel menjadi 50 gol.

Melakoni lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2018, Argentina menjamu Bolivia di Stadion Mario Kempes, Rabu (30/3) pagi WIB. Tim tuan rumah tampil dominan di sepanjang pertandingan sebelum membuka keunggulan di menit ke-20 lewat Gabriel Mercado.

Hanya 10 menit berselang, Messi memperbesar skor menjadi 2-0 dari tendangan titik putih. Wasit memberikan penalti kepada Albiceleste usai pelanggaran Ronald Eguino kepada Ever Banega di kotak terlarang.

Maju sebagai eksekutor, bomber Barcelona itu melepaskan tendangan kaki kiri yang arahnya tertebak oleh kiper Carlos Lampe. Namun

laju bola terlalu kencang sehingga sukses bersarang di gawang Bolivia.

ESPN mencatat bahwa itu adalah gol ke-50 Messi dalam 107 caps bersama ArgenRtr tina yang dimulai Messi pada 2005. Pemain terbaik dunia lima kali tersebut ‘memangkas’ jarak dengan topskorer sepanjang masa Gabriel Batistuta yang mengoleksi 56 gol.

Dengan kemenangan ini, Argentina naik ke peringkat ketiga klasemen zona Conmebol dengan 11 poin hasil enam pertandingan. Messi dkk. terpaut dua angka dari Ekuador dan Uruguay di posisi dua teratas.

“Perjalanan ini masih sangat panjang dan apa yang penting adalah kami menang dan tetap dalam jalur. Aku senang dengan gol nomor 50 tapi lebih karena kami menang dan ini membantu kami untuk terus berkembang,” kata Messi kepada TyC Sports.  Reuters

hadapan skuat De Oranje yang sebelumnya dikalahkan oleh Perancis dalam pertandingan persahabatan tengah pekan lalu.

“Saya bingung untuk berkomentar sebab faktanya sudah sangat jelas.

Tapi kami masih punya tiga pertandingan lagi sebagai persiapan untuk pergi ke Perancis. Masih banyak kesempatan untuk mendapatkan momentum dan belajar dari kekalahan ini,” tutur Hodgson.

Pelatih Inggris menurunkan skuat yang berbeda saat menghadapi Jerman. Ada sekitar delapan perubahan dari skuatnya.

Melaui skuat itu, Inggris sempat membuat pasukan Danny Blind kewalahan.

Perubahan juga dilakukan untuk lini belakang.

Ia melakukan eksperimen dengan memasang memasang Gary Cahill, Chris Smalling, John Stones dan Jagielka.

Sorotan Stones ESPN mencatat, mungkin seleksi tim yang paling

Reuters | Mario Valdez

Alves Selamatkan Brasil ASUNCION—Brasil selamat dari kekalahan dan mendapat hasil imbang 2-2 saat dijamu Paraguay. Selecao harus berterima kasih kepada Dani Alves yang mencetak gol penyama di injury time.

Brasil tak diperkuat penyerang andalannya, Neymar, dan pemain belakang David Luiz pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2018 di Estadio Defensores del Chaco, Asuncion, Rabu (30/3) pagi WIB. Kedua pemain itu terkena akumulasi kartu kuning dan harus absen. Posisi Neymar diisi oleh Ricardo Oliveira, sedangkan David Luiz digantikan oleh Gil. Paraguay nyaris unggul pada menit ke-18. Namun, sundulan Richard Ortiz meneruskan sebuah tendangan bebas cuma mengenai tiang

gawang. Beberapa saat kemudian, gawang Brasil terancam lagi. Beruntung buat mereka, kiper Alisson membuat penyelamatan gemilang dengan menepis tembakan jarak dekat Gustavo Gomez.

Brasil punya kans untuk memimpin pada menit ke28. Ricardo Oliveira melepaskan tembakan keras dari kotak penalti, tapi bola hanya menghantam mistar. Kebuntuan terpecahkan pada menit ke-40 setelah Dario Lezcano menjebol gawang Brasil.

Paraguay menggandakan keunggulannya menjadi 2-0 pada menit ke-49. Edgar Benitez berhasil menjangkau umpan dari Ortiz dan langsung berhadapan dengan Alisson. Dengan tenang, Benitez menceploskan bola ke dalam gawang.

signifikan di antara perubahan yang dibuat adalah dimasukkannya John Stones di pusat pertahanan. Ini tentu saja menjadi kesempatan untuk bek Everton untuk menjawab pertanyaan yang telah pasti meningkat setelah beberapa bulan yang sulit dengan klubnya.

Namun, jika Hodgson berpikir Stones akan bereaksi, maka ia telah kecewa.

Dalam pertandingan itu, ia terlihat rawan melakukan kesalahan. Pada menit awal, kubu tuan rumah nyaris saja melakukan sebuah kesalahan fatal setelah kiper mereka, Forster nyaris membuat blunder.

Ini berawal ketika Stone memberikan backpass kepada Forster yang tidak siap menerimanya.

“Saya berpikir, Stones akan memberikan jaminan performa apik pada pertandingan ini, tapi tampaknya ia kurang percaya diri. Ia terlalu sering memegang bola terlalu lama dan tergelincir yang kemudian menyebabkan gol penyama Belanda, “ ungkap Hodgson.

Secara keseluruhan, pertahanan Inggris kurang kuat jika ingin memenangkan kompetisi bergengsi di Benua Biru ini. Hodgson harus melakukan fokus pembenahan khususnya untuk lini belakang.

Kendati kalah, Hodgson mendapatkan gambaran kerangka tim untuk dibawa ke putaran final Piala Eropa 2016. Laga persahabatan melawan Jerman dan Belanda dirasa Hodgson sudah cukup untuk menilai para pemain.

“Saya telah memberi kesempatan kepada sejumlah pemain untuk tampil. Saya harap hal ini akan menjadi keuntungan saat saya akan mengambil putusan,” ujarnya.

Hodgson akan mengumumkan tim pada 12 Mei mendatang. Setelah itu, mereka akan menjalani dua laga uji coba melawan Turki, Australia dan Portugal. Setelah itu The Three Lions baru bertanding di Grup B Piala Eropa 2016 menghadapi Rusia, Slovakia, dan Wales.  Reuters | Cisilia Perwita S

Belajar dari.......................................................................sambungan dari Hal 13 Jerman tampil mengendalikan permainan dan lebih efektif. Dengan penguasaan bola 57 persen, Jerman mencatatkan sembilan tembakan, enam di antaranya mengarah ke gawang. Sedangkan dari 12 kali percobaan Italia, cuma tiga yang berstatus on target. Dengan penampilan apik itu, wajar kalau Loew memberi pujian. Semua pemain disebutnya menjalankan tugasnya dengan baik.

“Kami sudah lama tak mengalami hal seperti ini

saat melawan Italia. Tapi, kami bermain cerdik dengan bertahan baik dan menyerang dengan bagus.

Ini merupakan laga yang bagus buat kami malam ini,” kata Loew di Soccerway.

Pelatih Tim Nasional Jerman, Joachim Loew, menyatakan skuat asuhannya memang telah mengambil pelajaran dari kekalahan saat melawan Inggris. Diungkapkannya, saat melawan Inggris, timnya kurang konsentrasi.

Cisilia Perwita S

GOL PENYELAMAT— Para pemain Timnas Brasil merayakan gol dari Dani Alves, dimana gol Alves tersebut menyelamatkan Brasil dari Kelakahan.

Problem Pertahanan..................................................................sambungan dari Hal 13 Meskipun kalah, Inggris justru mampu tampil amat dominan. ESPN FC mencatat bahwa mereka mampu melakukan sebanyak 15 kali percobaan, tiga tepat sasaran, dan cuma satu berbuah gol.

Sementara itu, Belanda melakukan delapan kali percobaan, enam menemui bidang, dan dua berbuah gol. Inggris juga bisa menguasai bola sebanyak 67 persen. Dengan catatan statistik itu, wajar kalau Hodgson merasa Inggris tak pantas kalah.

“Saya pikir kami diperlakukan tidak adil dan saya pikir kami tak pantas untuk kalah dalam pertandingan, cara dua keputusan untuk melawan kami. Itu tak tampak seperti hasil kerja saya.

Kami tak seintensif dan setajam saat kami memetik kemenangan melawan Jerman,” kata Hodgson.

Kekalahan ini menyudahi keperkasaan Inggris ketika tampil di Wembley Stadium. Sejak 2013 lalu mereka tak pernah kalah, namun segalanya usai di

ker a p melabeli kami favorit di setiap pertandingannya. Namun, kami harus terus berjuang sampai kualifikasi berakhir,” jelasnya dilansir Soccerway.  Detik |

“Semua pemain menjalankan pekerjaannya dengan sangat bagus. Kami mengalahkan Inggris 2-0, dan kami hanya kurang konsentrasi untuk menjaga jarak dan kami memetik pelajaran. Malam ini, kami ingin menunjukkan kami bisa berkonsentrasi di pertandingan secara penuh serta bisa disiplin, dan kami bisa melakukan itu,” imbuhnya.

Ini untuk pertama kalinya Jerman menumbangkan Italia dalam 21 tahun terakhir. Pada pertanding-

an kompetitif. Jerman tak pernah mampu menaklukkan Italia. Dalam delapan pertemuan terakhir, Jerman mengalami empat kekalahan dan empat kali seri.

Uji coba terakhir kedua tim digelar pada Juni 1995 lalu setelah sebelumnya mengalami empat kekalahan dan tiga kali seri. Pertemuan terakhir kedua tim di pertandingan kompetitif terjadi di Piala Eropa 2012.

Saat itu Jerman menyerah dan Italia melaju ke final.  Reuters | Detik

Brasil memperkecil ketertinggalannya menjadi 1-2 pada menit ke-79. Berawal dari tembakan keras Hulk yang dimentahkan kiper Paraguay, Ricardo Oliveira mencocor bola rebound untuk mencetak gol. Saat pertandingan memasuki injury time, Brasil berhasil menyamakan kedudukan. Dani Alves yang menusuk ke kotak penalti melepaskan tembakan kaki kiri ke tiang jauh yang mengubah skor menjadi 2-2.

Brasil saat ini berada di posisi keenam klasemen sementara dengan perolehan sembilan poin dari enam laga. Mereka terpaut empat poin dari Uruguay yang memimpin klasemen.

Paraguay duduk di posisi ketujuh dengan poin sembilan.  Detik

Luiz Suarez Reuters | Andres Stapff

KLASEMEN KUALIFIKASI PIALA DUNIA ZONA AMERIKA SELATAN

Ayam Jantan..............................................sambungan dari Hal 13 Bolanya masuk ke gawang Rusia. Rusia bisa memperkecil kedudukan 11 menit selepas restart. Aleksandr Kokorin yang mencatatkan namanya di papan skor. Perancis menjauh lewat gol dari Payet di menit 64. Gol dari pemain West Ham United itu dicetak lewat satu tendangan bebas melengkung yang dengan mulus masuk ke pojok kanan atas gawang Rusia.

Rusia kembali mendekat setelah Yury Zhirkov membobol gawang Lloris empat me-

nit berselang. Dia menyambut umpan tarik dari Oleg Shatov untuk membobol gawang Prancis dari jarak dekat.

Perancis memperlebar selisih gol setelah Coman mencatatkan namanya di menit 76.

Bagi Perancis, ini merupakan kemenangan kedua beruntun setelah takluk dari Inggris. Sebelumnya, mereka berhasil mengalahkan Belanda.Perancis masih mempunyai dua laga friendly lagi menjelang berlaga di Piala Eropa 2016.

Mereka akan menghadapi

Kamerun dan Skotlandia.

Pelatih Timnas Prancis Didier Deschamps optimis hadapi Piala Eropa 2016 usai mengalahkan Rusia.

Apalagi, Perancis juga berhasil mengalahkan Belanda di laga sebelumnya. Mantan pelatih Juventus itu menyebut kemenangan itu menaikkan kepercayaan diri tim.

“Ada banyak hal positif dalam dua laga terakhir kami.

Memang tidak sempurna, tapi kami bermain kolektif,” katanya dikutip dari FourFourTwo.  Detik

Tepis Perpisahan......................................sambungan dari Hal 13 Beckham dan Victoria memang sudah menjual beberapa propertinya seperti Beckingham Palace di Hertfordshire pada Mei 2014, dan rumah mewah mereka di Madrid pada Agustus 2015. Keduanya juga menjual rumah di Cote d’Azur, Prancis, pada Oktober 2015.

Namun rumor perpisahan itu sempat dibantah langsung oleh Victoria. Mantan personel Spice Girls itu menegaskan dirinya tidak pernah menanggapi rumor yang membahas rumah tangganya. Rumor keretakan rumah tangga itu

dihembuskan oleh mantan pengasuh yang bekerja di keluarga Beckham, Abbie Gibson. Sosok berusia 27 tahun itu disebut telah melanggar kontrak terkait kerahasiaan.

“Saya tak pernah mendengarkan, atau berkomentar mengenai aspek apa pun dalam hidup saya. Saya bersyukur memiliki suami yang baik dan anak yang cantik, sehat, serta bahagia,” ujar Victoria dalam wawancara bersama Grazia seperti dilansir GDN Online.

Victoria menegaskan dirinya dan Beckham selalu menyelesaikan masalah

yang timbul dalam rumah tangga. Ia bersama Beckham memiliki komitmen bersama untuk meluangkan waktu bersama keluarga di sela kesibukannya.

“Ya, kami sering bepergian terkait bisnis masing-masing dan komitmen pada kegiatan amal. Tapi kami selalu meluangkan waktu berdua sebagai pasangan dan sebagai keluarga. David dan saya tak perlu membuktikannya. Kami saling mencintai, saling mengawasi, dan kami berdua kuat sebagai pasangan dan orangtua,” tuturnya.  Tribunnews

Kerepotan Ladeni...................................sambungan dari Hal 13 “Tidak pernah menyenangkan untuk kalah, itu pasti. Tapi kami juga sudah mengatakan ingin menghadapi yang terbaik untuk memahami jarak antara kami dengan Jerman,” kata Conte dikutip Football Italia.

Kekalahan ini memperpanjang catatan kurang bagus Gli Azurri yang hanya meraih hasil imbang saat uji coba melawan Spanyol tiga hari sebelumnya. Conte juga menyebut bahwa salah

satu alasan mengapa timnya kalah kontra Jerman karena kondisi fisik anak asuhnya belum pulih benar pasca pertandingan kontra Spanyol.

“Sejujurnya, saya tidak bisa komplain soal upaya dan kerja keras para pemain. Saya rasa beberapa pemain harus membayar tekanan fisik dari laga Kamis kemarin melawan Spanyol.

Kami harus bermain dengan sangat terorganisir dan dengan kecepatan ganda untuk

menjembatani gap dengan Jerman, yang menjadi pemegang gelar Piala Dunia untuk alasan yang kuat, “ jelasnya.

Jerman tercatat tampil mengontrol dengan penguasaan bola mencapai 57 persen seperti dicatat ESPN. Mereka tampil efisien dalam menciptakan peluang, melepaskan 9 percobaan dengan 6 menemui sasaran. Sementara Italia punya 12 tembakan dan hanya tiga yang mengarah ke gawang.  Detik

SEHAT & BUGAR

16 www.joglosemar.co

Pappela Sora Harap Amputasi Luka Diabetes Menurun nya. Padahal, hal itu tidak perlu dilakukan selama mendapat perawatan luka yang baik,” katanya.

Melalui acara tersebut, diharapkan angka amputasi di Indonesia dan khususnya sekitar Solo bisa diminimalisir.

Salah satu pembicara, Dr Ndarumurti Pangesti, SpPD, KEMD memaparkan penanganan luka diabetes dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup para penyandang diabetes. Dalam jangka pendek, mampu menghilangkan keluhan DM, memperbaiki kualitas hidup, dan mengurangi risiko komplikasi akut.

“Dan untuk jangka panjang mampu mencegah dan menghambat progresivitas penyulit mikroangiopati dan makroangiopati.

Untuk mewujudkan tujuan itu, maka harus dilakukan pengendalian glukosa darah, tekanan darah, berat badan, profil lipid melali pengelolaan pasien secara komprehensif,” kata dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Kasih Ibu Surakarta tersebut.  Murniati

Tutup Mulut saat Batuk Bersin

S

inusitis disebabkan oleh infeksi bakteri/ virus dan penyebarannya sangat cepat lantaran melalui udara. Salah satunya melalui batuk/ bersin pasien sinusitis. Oleh karena itu, pasien sinusitis harusnya mengetahui secara bijak saat melakukan batuk atau bersin.

“Bersin/ batuk sudah memiliki tata caranya. Di antaranya menutupnya dengan sapu tangan sehingga bakteri atau virus tidak menyebar dan menular ke orang lain. Hanya saja, masih sangat minim yang memiliki kesadaran seperti itu,” ujar Dokter Umum Rumah Sakit Islam (RSI) Surakarta, dr HM Daris Raharjo.

Oleh karena itu, perlu digalakkan edukasi tata cara yang benar saat batuk/bersin. Begitu juga dengan kebersihan lingkungan yang harus dijaga agar terhindari dari kontaminasi bakteri atau virus.

Kalau pun mengalami gejala-gejala sinusitis, dr Daris menyarankan agar pasien segera memeriksakan diri ke dokter.

Selain terapi pembilasan dan akupuntur, pasien juga bisa melakukan pengobatan dengan terapi obat-obatan jenis antibiotik.  Murniati

ceritamedan.com

SOLO—Paguyuban Perawat Peduli Luka Solo Raya (Pappela Sora) menyelenggarakan seminar nasional dengan mengambil tema “Update Diabetes Melitus 2016” di Graha Waris Sejahtera, Rabu (30/3).

Seminar tersebut digelar untuk mengawali pelatihan penanganan luka.

Dalam acara itu, hadir sebagai pembicara yakni Dr Ndarumurti Pangesti, SpPD KEMD dan juga Ns Ikram Bauk, SKep, MKep WOC(ET)N. Ketua panitia seminar nasional, Saifuddin menjelaskan acara tersebut diikuti sekitar 400 peserta yang terdiri dari perawat, dokter, dan tenaga medis dari beberapa wilayah. Selain Solo, peserta juga berasal dari Karanganyar, Sukoharjo, Boyolali, Klaten, Wonogiri, serta dari Yogyakarta dan Semarang.

“Pelatihan ini sangat penting untuk memberikan wawasan dan pengetahuan kepada tenaga medis dalam menangani luka diabetes. Selama ini, masyarakat masih kerap mengambil langkah amputasi pada luka diabetes-

Sinusitis, Infeksi yang Ganggu Sistem Pernapasan

H Joglosemar | Murniati

PAPARKAN MATERI—Dr Ndarumurti Pangesti, SpPD, KEMD memberikan materi mengenai penatalaksanaan diabetes melitus terkini dalam seminar nasional di Graha Waris Sejahtera, Solo, Rabu (30/3).

Jangan Asal Makan Sebelum Olahraga

M

engisi perut sebelum berolahraga tidak bisa sembarangan. Selain harus memperhatikan jeda waktu setelah makan dengan saat mulai berolahraga, perhatikan juga jenis makanan yang dikonsumsi.

Bahkan, ada sejumlah jenis makanan yang sebenarnya sehat, tapi baiknya tidak dikonsumsi menjelang Anda berolahraga.

Dilansir dari Womenshealthmag, Rabu (30/3), mengungkapkan makanan apa saja yang buruk sebagai bahan bakar dan apa saja yang seharusnya Anda pilih.

Sayur berdaun hijau Kandungan sayuran hijau yang tinggi dikenal bisa sebabkan gangguan perut, seperti gas dan kembung, sehingga akan menimbulkan rasa idaknyamanan ketika Anda bergerak.

Jika Anda sedang mood untuk makan makanan yang ringan sebelum olahraga, sebaiknya pilih green smoothie, dengan mencampur buah favorit Anda dengan setengah cangkir sayuran hijau, air, dan beberapa oat kering.

kaskus.co.id

Minuman olahraga Minuman olahraga favorit Anda bisa jadi memiliki sedikit nutrisi dan lebih banyak mengandung gula.

Minuman olahraga menawarkan beberapa vitamin dan elektrolit, tapi tingginya kadar gula yang masuk sekejap ke dalam tubuh bisa sebabkan gangguan nantinya.

Daripada minuman berolahraga, Anda bisa membuat jus tomat yang dapat memberi tambahan potassium, meningkatkan tekanan darah sehat, dan menjaga Anda tetap terhidrasi karena kadar sodium yang rendah.

Makanan berbiji utuh Makanan berbahan dasar biji utuh yang mengandung karbohidrat bersifat menahan air dan perut kembung. Makanan seperti ini memang memberi tambahan energi, tapi serat yang tinggi lagi-lagi bisa memicu ketidaknyamanan perut. Mengonsumsi buah seperti pisang bisa menjadi solusi.

Makanan pedas Pasti tidak ada yang ingin merasakan perut kram, dada panas karena asam lambung naik, akibat berolahraga setelah makan makanan pedas. Makanan pedas yang mengandung banyak bumbu butuh lebih banyak waktu untuk dicerna dan membuat Anda lebih cepat ingin tidur daripada berolahraga.  Okezone

KAMIS, 31 MARET 2016

idung manusia memiliki ronggarongga, baik sebelah kanan dan sebelah kiri.

Rongga tersebut dalam istilah medis dinamakan sebagai sinus. Yakni rongga berisi udara yang terdapat di sekitar hidung, mata, dan pipi. Jenis sinus sendiri terdiri dari sinus frontal,sinus ethmoid, sinus sphenoid, dan sinus maksilaris. Jenis sinus maksilaris dan sinus ethmoid sudah terbentuk sejak lahir.

Sinus memiliki fungsi yang cukup vital yakni menjaga hidung selalu dalam kondisi lembab.

Namun, seringkali rongga sinus mengalami infeksi akibat virus dan bakteri.

Saat bakteri/virus menginfeksi sinus, terjadi peradangan bisa bersifat akut maupun kronis. Sinus akan membengkak dan mengganggu pernapasan.

Kondisi tersebut biasa dinamakan sinusitis. Dari sejumlah sinus yang ada, sinus maksilaris dan sinus ethmoid menempati urutan teratas dalam kasus sinus.

Dokter Umum Rumah Sakit Islam (RSI) Surakarta, dr HM Daris Raharjo mengungkapkan kelembaban rongga sinus secara alami berfungsi untuk membunuh bakteri. Dengan catatan, kondisinya tetap lembab. Banyaknya kasus sinus salah satu pendorongnya lantaran ukuran rongga yang cukup kecil sehingga rawan terjadi infeksi. dr HM Daris Raharjo “Saat bakDokter Umum teri/virus menginfeksi Rumah Sakit Islam (RSI) Surakarta.

sinus, terjadi peradangan bisa bersifat akut maupun kronis.

Sinus akan membengkak dan mengganggu pernapasan. Peradangan yang terjadi pada sinus membuat timbulnya cairan nanah sebagai bentuk perlindungan tubuh dari benda asing,” kata dia kepada Joglosemar, kemarin.

Seseorang yang mengalami sinusitis bakal menunjukkan gejala-gejala tertentu. Di antaranya sakit kepala, demam dengan suhu 38 derajat selsius atau lebih, hidung tersumbat/berair, nyeri pada bagian wajah dan terasa sakit saat ditekan. “Pasien juga akan mencium bau yang tidak enak.

Bau itu juga akan keluar dari hidungnya sehingga terkadang mengganggu saat komunikasi dengan orang lain,” ujar dia.

Bau busuk tersebut berasal dari infeksi kuman/bakteri. Seseorang yang mengalami sinusitis juga akan berpengaruh pada suaranya. Suara pasien berubah bindeng karena ada sumbatan di rongga sinus. Kondisi tersebut harus mendapatkan penanganan secepatnya. Karena sinusitis dapat mengganggu sistem pernapasan.

Cara yang bisa dilakukan antara lain dengan pembersihan rongga sinus atau biasa disebut pembilasan sebanyak tiga kali dalam seminggu. Hanya saja, sinu-

Joglosemar | Murniati

Pilih Buah yang Baik untuk Pendamping ASI

D

alam buah terkandung zat dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh manusia, termasuk juga untuk bayi. Hanya saja, untuk bayi, baiknya kenalkan buah bertekstur lembut dan dapat dihaluskan terlebih dulu.

Menurut Hindah J. Muaris, pemerhati kulinologi, karena pencernaan bayi masih dalam tahap penyempurnaan, lebih baik juga berikan buah yang terasa manis.

Pantau dalam waktu satu minggu apakah bayi tidak mengalami masalah pencernaan. Kalau baik-baik saja, maka buah yang sama dapat diberikan kembali.

Ada setidaknya enam jenis buah yang baik diberikan pada bayi sebagai makanan pendamping air susu ibu (MPASI).

1. Pisang Kandungan yang terdapat pada buah pisang yaitu fosfor, kalium, asam folat dan juga vitamin A baik untuk kesehatan. Penyajian pisang pada tahap pengenalan MPASI adalah dengan mengeruk da-

ging buah pisang hingga lembut, kemudian sajikan pada bayi. Pisang juga dapat dibuat campuran bubur sehingga menambah rasa dan tidak membuat bayi bosan.

2. Pepaya Kandungan yang dimiliki pepaya seperti kalsium, natrium, serat, protein, magnesium, asam folat dan juga vitamin A sangat baik untuk bayi. Kenalkan pepaya dengan cara mengeruk dagingnya seperti halnya pisang, lalu disajikan pada bayi.

3. Jeruk Tidak perlu khawatir pada rasa asam jeruk karena kandungan gizi jeruk sangat bagus yaitu kalsium, kalium, vitamin C, vitamin A, serat dan asam folat yang baik untuk kesehatan bayi. Pilih jeruk yang memiliki rasa manis.

Dalam penyajiannya, bisa dengan memeras airnya.

Pemberian secara langsung irisan buah jeruk belum disarankan karena teksturnya masih sulit di-

cerna oleh bayi.

4. Tomat Tomat termasuk buah pertama yang baik untuk MPASI. Kandungan yang dimiliki tomat antara lain kalsium, natrium, serat, magnesium, asam folat dan juga vitamin A. Tomat dapat dijadikan campuran bubur sehingga memiliki rasa yang berbeda.

5. Pir Kandungan gizi di dalam buah pir yaitu fosfor, kalium, kalsium dan juga vitamin C. Kandungan tersebut baik untuk kesehatan bayi. Sajikan dengan cara memotong kecil-kecil buah pir kemudian kukus sampai lunak.

6. Apel Kandungan gizi di dalam buah apel yaitu kalium, fostor, kalsium, magnesium, vitamin A, vitamin C. Saran penyajian, kupas kulit apel lalu potong kecil-kecil sesudah itu kukus sampai lunak, lalu lumatkan dengan sendok atau blender.  tribunnews

K

sitis bisa terjadi secara berulang jika memang ada infeksi bakteri di rongga tersebut.

Imunitas Tingkat keparahan pasien satu dengan yang lainnya pastinya berbeda-beda. Infeksi juga dipengaruhi oleh beberapa hal, yakni jumlah bakteri/virus yang masuk ke dalam rongga sinus. Selain itu, tingkat imunitas seseorang juga akan menentukan seberapa kuat serangan tersebut.

“Jika jumlah bakteri yang masuk cukup banyak dan imunitas kita sedang turun, bisa jadi kita akan terinfeksi oleh bakteri itu.

Sebaliknya, jika jumlah bakteri sedikit dan imunitas kita sedang baik, maka mikro organisme yang masuk ke dalam tubuh akan diblokade oleh imunitas sehingga tidak sampai mengalami infeksi,” tegas dia.

Lebih lanjut, Daris mengutarakan pasien sinusitis tidak perlu merasa khawatir. Pasalnya, saat ini sudah mulai diterapkan terapi akupuntur yang dapat mengatasi sinusitis. Terapi model akupuntur tersebut berfungsi untuk memblokade nyeri dan melancarkan sirkulasi di rongga hidung. Hanya saja, efeknya tidak akan bersifat permanen melainkan hanya sementara.  Murniati

onsultasi esehatan

Bagi Anda yang memiliki keluhan masalah kesehatan kanker, silakan kirim ke email harianjoglosemar@gmail.com atau melalui SMS di 087735001497, caranya ketik JOGLO (spasi) KSK (spasi) pertanyaan Anda. Tim dokter dari Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Surakarta akan menjawab keluhan Anda.

Benjolan di Ketiak

D

ok, saya wanita berusia 38 tahun. Saya mau bertanya, di ketiak kanan kiri saya itu ada benjolan tapi tidak sakit. Hanya saja kalau menjelang haid agak trasa nyeri. Dulu waktu hamil, setelah kehamilannya besar. Benjolan di sebelah ketiak kanan ikut besar. Tapi setelah melahirkan mengecil, dan sampai saat ini masih ada.

Sebenarnya apakah benjolan itu? Berbahayakah? Terima kasih.

087712xxxxxx Jawab: Terima kasih atas pertanyaannya. Kewaspadaan terhadap benjolan di sekitar ketiak adalah respon yang tepat.

Namun, untuk bisa memastikan apakah benjolan itu berbahaya atau tidak perlu pemeriksaan secara lebih lanjut.

Karenanya kami sarankan untuk memeriksa diri ke dokter. dr Kristanto Yuli Yarsa, SpB (K) Onk Dokter Spesialis Bedah Onkologi di Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Cabang Surakarta

Stok Darah UUD PMI Kota Surakarta 30 Maret 2016 Pukul 15.00 A 361

B 541

O 934

AB 934

Info : PMI Kota Surakarta (0271) 646505

17

KAMIS, 31 MARET 2016 | INFO BIZ

Ik an Bar s Ko om

LOWONGAN KERJA SERBA-SERBI OTOMOTIF PEMBIAYAAN KEHILANGAN JUAL BARANG & JASA PENGOBATAN PELUANG USAHA

TOKCER

HUBUNGI : 0271-9126313, 0271-717141 (Bag. Iklan) Fax. 0271-741696 EMAIL : iklanjs@yahoo.com WAKTU PENERMAAN IKLAN : Senin - Jumat S/d Pkl. 16.00 WIB, Sabtu s/d 12.00 WIB

TOYOTA

TANAH DIJUAL

SEDOT WC/LIMBAH â&#x20AC;&#x153;DAFFA JAYAâ&#x20AC;?

Tangki2700 Liter,Bersih,Mesin Canggih, Layanan Tiap hari 24Jam.085107928000

DEALER TOYOTA SOBA Agya DP11Jt @90RbAn;Avza DP10Jt@100RbAn;Inova D50Jt@200RbAn,Free HP,Tshirt,Kaca Dpn,Tercepat&Termurah: 082134612662*

ANDA INGIN Cari Tanah/Rumah/Gudang/ Ruko Di Wilayah Solo/Karanganyar/ Sukoharjo??Hubungi: 085728607080*

MITRASAKTI Mlyni Pasang Rangka AtapBaja Ringan Sgl Merk SNI kuat, Hrg Mulai 95Rb/m terpasang:0818253099

(JS6433)- 4 _________________________

JUAL TANAH L:2000M(2,5Jt/m)Telukan, Perempatan Jl.Ciu KeBarat 50m,Cck Utk Gdg,Truk Bs Masuk:085728884360*

(JS6534)- 3 _________________________

(JS6541)- 3

DEALER RESMI TOYOTA Promo:Agya DP11Jt Angs 2JtAn & Avanza DP 10Jt Angsrn 4JtAn.Hub:Dion-082225603169*

(JS6523)- 3 _________________________

(JS6434)- 3

(JS6459)- 3

KEHILANGAN STNK SPM HONDA,AD4818UW, An.Duwi Rian Prasetya,Al.Tegalsari Rt.3/2,Ngaru Aru,Banyudono,Boyolali

(JS6546)- 3 _________________________

STNK SPM HONDA,AD2551AFD,An. Dean Anggraini,Al.Krangkungan Rt.03/06, Gagaksipat,Ngemplak,Boyolali

(JS6544)- 3 _________________________

GILINGAN PADI+Perdagangan Beras Cari Rekan Krjsma Bagi Hasil/Inves, Jasa 5%/Bln,Ush Jln Baik:082221649327

BENGKEL JANTUNG,Asam Lambung, Sahwat,Diabet,Saraf Kjepit.Trf 300rb: Ir.Agus Parjito/087836280086.Kra Solo

STNK SPM HONDA Astrea,1994, Hitam,AD6403WH,An.Ir.Hari Purnomo, Al.Sondakan Rt.02,Laweyan,Ska STNK SPM HONDA,2012,Orange, AD6375IU,An.Waluyo,Al.Kendalrejo Rt.05/11,Mojosongo,Jebres

LANGSING TANPA DIET(1-3 3kg Dalam 10 Hari) Aman,Alami,Bergaransi.Telp: 081329511773 / 087835077772

(JS6543)- 3

(JS6527)- 3 _________________________

SPESIALIS REFILL TINTA Toner Printer Black & Color, Bergaransi: AFTEKJl.Mr.Sartono 57/08122747815/853572 (JS6470)- 3

KOST APARTMN StudioParagon(3,5Jt/Bln) Minim 3Bln.DP 1Bln:Nini-082324417998/ Sigit-081325215078/Rinta085702354707

1.Driver,2.Mrktng Pddkn,Muslim,Bujgn, Komunakatif,Sk Travling,Tdk Mrkok,Bs Internet,Pny Mtr,SIM A&C,Gj Bs 15Jt, Krm DtPrbd ViaSMS 087838836366 (JS6540)- 4 _________________________

IKA RENTAL (PU 125rb/10Jam)APV/Avanza/ Xenia/Pregio/Inova.Bisa Mingguan/Bulanan: 085100948433/081228038944*

RUKO DIJUAL

JUAL 2RUKO BARU 55/90,Cocok Utk Inves,Jl.Waru Gentan(Perum GBR Kav 12)Hrg @525Jt/Nego.H:081.393.1111.32*

(JS6457)- 3

RUKO DIKONTRAKKAN

HONDA Honda HONDA SOLOBARU Obral Unit+Dobel Diskon!Mobilio DP9Jt;BRV DP26Jt!Bonus Khusus,Aksesoris,Surve Cepat Langsung Deal!Jangan Beli Mobil Honda Sebelum Ketemu Saya!081326242756-WA (JS6518)- 5 _________________________

Mendatar 1. Seteru 3. Impase 7. Yahud 8. Sinis 9. Supremasi 13. Belum 14. Mulia

17. Ecer 18. Peci 19. Makin 21. Teliti 22. Atensi

(JS6509)- 3 _________________________

JUAL RMH Jl.Dr.Radjiman 172/B1,Ls: 215m2,Komplek Dokter(Hrg 2,1M/Nego) Depan Polsek Baron:081.393.1111.32*

14:15 16:00 16:30 17:30 18:30 20:30

JL RMH 48m2,LT6735m2+Kebun Jati Di Nganjar Giriwoyo Wonogiri,100m Dr Jln Raya (130Jt) Hub:0817449693 (JS6532)- 3 _________________________

DALAM KOTA KLATEN,Rumah Tepi Jalan LT600m/LB450m (3,2M)&LT500m/ LB430m Mewah (1,9M) 0818253099/Bp.Gik

22:00

(JS6469)- 3 _________________________

23:00

JUAL RMH LT68,Full Bgn,2KT,Grs,1300W (185Jt)dan Rmh+Tnh L136m(265Jt)Bisa KPR,Wil.Sukoharjo:087760591357

SCTV 06:00 06:30 09:00 10:00 12:00 12:30

(JS6483)- 3 _________________________

Ngantri Ke SUrga Intens Dahsyat Silet Seputar Indonesia Siang Sasuke Ninja Warrior Indonesia Baper Seputar Indonesia Tukang Ojek Pengkolan (RR) Tukang Ojek Pengkolan Anak jalanan Tukang Bubur Naik Haji The Series Layar Drama Indonesia : Asisten Rumah Tangga Apocalypto

23:30

Was-was Inbox Halo Selebriti FTV Pagi Liputan 6 Siang Serial Drama India : Ranveer dan Ishani Serail Drama TUrki : Elif 3 Sinetron : Haji Belajar Ngaji Serial Drama India : Naagin Sinetron : Rahasia Cinta The Biggest Concert Ada Apa Dengan Cinta 2 FTV Utama

06:30 07:30 08:00 08:30 09:30 10:00 11:00 11:30 12:00 12:30 13:30 14:30

Insert Pagi Ibu Pintar Healthy Life DR. OZ Indonesia 24 Jam Basa Basi Insert Celebrity On Vacation Indonesia Punya Cerita My Trip My Adventure Insert Reportase Sore

14:30 17:00 18:30 19:45 21:30

11. Memori 12. Ibidem 15. Pepat 16. Lihai 19. Mat 20. Net

15:00 16:00 17:00 17:30 18:00 18:30 19:00 21:00 22:00

Katakan Putus Rumpi Berita Islami Masa Kini Mozaik Islam Ummat Laundry Ki Loan Happy Show Live With Indy Barends Bioskop Trans Tv

TRANS 7 05:45 Ragam Indonesia 06:15 Redaksi Pagi 07:15 Selebrita Pagi 08:00 Cermin Kehidupan 09:00 Rahasia Tuhan 10:00 Dulu Sekarang 10:30 CCTV 11:15 Selebrita Siang 12:00 Redaksi Siang 12:30 Laptop SI Unyil 13:05 Si Bolang 13:35 Dunia Binatang 14:10 Tau Gak Sih 14:45 Etalase 15:15 Jejak Si Gundul 15:45 Merajut Asa 16:15 Redaksi Sore 17:00 Rumah Uya 18:00 Hitam Putih 19:30 On The Spot 20:30 Asal 21:45 Bukan Empat Mata 22:45 Kebangkitan Ertugal 23:45 Titik Peradapan Global TV 06:30 Spongebob Squarepants 07:30 Penguins Of The Madagascar 08:00 Rabbids Invasion 08:30 Paw Patrol 09:00 Solusi Mama 10:00 Obsesi 10:30 Fokus Selebriti 11:00 Buletin Indonesia 12:00 Big Movies Candy Land 14:00 Ada Ada Aja 15:30 Dâ&#x20AC;&#x2122;Klinik Show 17:00 Naruto 19:00 Big Movies Lollipop 21:00 Big Movies 23:30 Trial Game

MNCTV 05:30 Disney Junior : Sofia The First 06:30 Disney Junior : Sheriff Callie Wild West 07:00 Animasi Spesial : Oscar Oasis 07:30 Animasi Spesial : Pada Zaman Dahulu 08:30 Sinetron : Aladin 10:00 Sinetron : Ronaldowati 11:00 Seleb on News 11:30 Lintas Siang 12:00 Animasi Spesial : Upin & Ipin 13:00 Animasi Spesial : Oscar Oasis 14:00 Film TV 15:30 Lintas Petang 16:00 Animasi Spesial :Bilu Mela 16:30 Ninja Warrior 17:00 Animasi Spesial : Pada Zaman Dahulu 17:30 Animasi Spesial : Upin & Ipin 18:00 Animasi Spesial : Adit & Sopo Jarwo 19:00 Go BMX 20:00 Jagoan Wushu 21:30 Perang Bintang Idola 23:00 Autoride 23:30 Top Sport ANTV 06:30 Super Video 07:30 The New Eat Bulaga Indonesia 10:00 Dyesebel 11:00 Balveer 14:00 Uttaran 15:00 Curious George 16:00 Pesbukers 17:30 Beintehaa 18:30 Mahaputra 19:00 Surya Putra Karna 19:30 Ashoka 20:00 Sinetron 21:00 Cansu & Hazal 22:00 Shehrazat 23:00 Cinta Elif

08:00 09:00 11:30 13:05 15:00 16:00 17:00 18:00 19:30 20:05 21:30 22:30 23:05 23:30

Metro Kini 8 Eleven Show Metro Siang Wide shot Metro Sore Wideshot Metro Hari Ini Prime Time News Trending Topic Kick Andy Top 9 News Sentilan Sentilun Metro Sports Metro Malam

INDOSIAR 06:00 Mamah & AA Beraksi 07:30 Kartun Indonesia : Keluarga Somat 08:00 Sinema Pagi 10:00 Kiss Pagi 11:00 Patroli 12:00 Sinema Pintu Taubat 13:30 Hot Kiss 14:00 Fokus Sore 15:30 Sinema Sore 17:30 Stand Up Comedy Academy 19:00 Dâ&#x20AC;&#x2122;Academy TV ONE 06:30 Apa Kabar Indonesia Pagi 08:30 Ala Indonesia 09:00 Malajah Pagi 09:30 Kabar Pasar Pagi 10:30 Coffee Break 11:00 Live : Daerah Memilih 11:30 Kabar Siang 13:30 Ruang Kita 15:00 Kabar Pasar Sore 15:30 Kabar Indonesia Sore 16:30 Sorotan Kasus 17:00 Kabar Petang 19:00 Satu Jam Lebih Dekat 20:00 Apa Kabar Indonesia Malam 21:00 Kabar Malam 22:00 Menyingkap Tabir 22:30 Kabar Arena 23:00 Kabar Hari Ini

Metro TV 06:00 Bincang Pagi

Jadwal Dapat Berubah Sewaktu-waktu

& 3

! !!! * *)! "% +++ * *)! #+ +++ * *)! "% +++ "# $ % !!!

0 ! #+ +++ 0 3 1. & * 1 ) ! #% +++ 0 ! #+ +++ &$# ''#( &#) % !!!

1 2 * (( 2 *1 ! #% +++ 1 2 * (( 2 *1 ! $+ +++ 1 2 * (( 2 *1 ! #% +++

* %! !!!( * *) %+ +++ "# $ + , ) &- $'- ) .* /! !!!( 0 3 1. & * 1 ) ! 4+ +++ &$#( ''#( $'- ) .* 0% !!!

1 2 * (( 2 *1 5% +++

&

, -

Menurun 1. Sayang 2. Redup 4. Mesra 5. Ekstra 6. Pose 9. Sregep 10. Remaja

Acara TV Kamis, 31 Maret 2016 RCTI 06:30 08:30 09:30 11:30 12:00 12:30

PRM Friya SuryaPermata 100/152,3KT, 2KM,SHM,RgkaAtap KayuKalimntn,Pntu/ Jndla JatiAlas(650Jt)6281390863998*

(JS6456)- 3 _________________________

(JS6428)- 3

Menurun 1. Bencana; kecelakaan 2. Merasa letih (sehabis bekerja keras dsb) 4. Kena benar (pd sasaran, tujuan, maksud, dsb) 5. Paralel 8. Garis pd tepi; bingkai 10. Aneh; tidak biasa

11. Ibu (terutama tt binatang) 13. Meliputi semua bagian 14. Loket tempat membayar dan menerima uang 15. Keadaan 16. Ilmu pengobatan 18. Nikmat; nyaman; senang 19. Gerakan 21. Siput 22. Celah

Jawaban TTS 23 Maret 2016

RUMAH DIJUAL

MOBIL DIJUAL SOLO

**MARET CERIA**DATSUN DP 9Jt All Type,Angsrn Ringan.Info: 082.226.119.

207# HUGA (www.datsun-solo.com)

24. Tikar rotan 25. Rumah kediaman resmi raja

(JS6524)- 3

(JS6458)- 3

DATSUN

Mendatar 1. Sumpah Mahapatih Gajah Mada 3. Perhatian; minat 6. Pemuda, anak muda 7. Jiwa; sukma; roh 9. Bersifat cinta pd tanah air 12. Kelapa 14. Katak 17. Agak panas 20. Berhasil; beruntung 23. Sudah tua; sudah lama sekali

PERSEWAAN MOBIL

(JS6427)- 3

(JS6533)- 3

Pertanyaan TTS 31 Maret 2016

(JS6451)- 3

CARI CTKI KOREA,MagangJepang,Kru Kapal Pesiar.Biaya DiCoverBank.Bukti: www.jutawanvistama.com/082220268264

PROMO PU DP2Jtan,Ayla DP6Jtan, XeniaDP 6JtanMB DP11 Jtan,Sirion DP 12Jtan,Luxio DP14Jtan,Hub:081299001070

Tulis jawaban TTS pada kartu pos dan kirimkan ke Kantor Harian Joglosemar. Sertakan kupon TTS,nama, nomor KTP/SIM dan nomor telepon. Jawaban yang benar setiap harinya akan diundi dan di umumkan setiap bulan pada minggu ketiga bulan berikutnya. Empat (4) orang yang beruntung akan mendapatkan hadiah masing-masing Rp 50.000.

PLUTO SPA & SHIATSU,Trad Massage, Sauna,Whirlpool,Body Reflexology,Ruko Soba Square JC26/ 085100998568

DISEWAKAN RUKO 5X10m2,2Lantai Blok B-2 Pasar Raya Gentan Sebelah Puskesmas Min.2Th(Nego)081329231955/TP

DAIHATSU DAIHATSU

KAMIS (31/3)

(JS6424)- 3 _________________________

(JS6484)- 3

LOWONGAN

No. Telp

(JS6446)- 3

SIVA 081.228.766.28,Massage, Kebugaran,Muda,Ramah,Cantik.

24Jam.Dipanggil

KOMPUTER

Alamat

H A R I A N

PENGOBATAN

PERAWATAN TUBUH

(JS6542)- 3 _________________________

Nama

KUPON TTS

(JS6447)- 3

STNK KBM HONDA,2011,Putih Mutiara, AD9306HU,An.Hj.Sri Hartani,BSC,Al.Jl. Noyorono No.18 Rt.004/001,Serengan

(JS6545)- 3 _________________________

EKSPEDISI

PELUANG USAHA

(JS6547)- 3 _________________________

STNK SPM SUZUKI,2013,Hitam Coklat,AD5582IH,An.Wahyudi,Al. Jajar Rt.5/1,Jajar,Laweyan,Ska

TTS JOGLOSEMAR DATA PENGIRIM

JASA

,4 ,%5,% ,%5,7 ,%54, ,%

,4 !5,% !5,7 !54, !

,4 !!5,6 4%5,/ %!5,8 ,%54, 6!

,4 6%5,% 6%5,7 6%54, 6% 9 3:

, !!5,/ !!5,8 !!544 !!

,4 ,%5,% ,%5,7 ,%54, ,%

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 !!5,6 ,%5,/ !5,7 6%54, !!

,4 6%5,% 6%5,7 6%54, 6%

,4 ,%5,% !%5,0 %%54! !%

,4 !5,% !5,7 !54, !

'.' 2# )

'.' ) '1

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 ,%5,% ,%5,7 ,%54, ,%

,4 !5,% !5,7 !54, !

, !!5,/ 4%5,0 %!54! ,%

,4 !5,% 4!5,7 ,!54, !!

/ --

,4 !!5,% !!5,7 !!54, !!

,4 !!,6 !%5,/ ,!5,7 ,%54! 4!

,4 ,%5,6 4!5,/ 4%5,7 !54! %

,4 !5,6 !5,/ !5,7 !54! !

PANGGUNG

18 www.joglosemar.co

kamis, 31 maret 2016

Julia Perez

Kap anla gi

Sempat Dilarang Rawat Papa Pesta Nikah Saat Tunangan

A

rtis Julia Perez alias Jupe menuturkan secara mengejutkan membuka rahasia pernikahan dengan Gaston yang selama ini ditutupi rapat-rapat dari kejaran awak media. Jupe mengaku, pada saat pertunangan yang digelar pada 4 Desember 2013 lalu di sebuah hotel mewah dan disiarkan secara langsung oleh stasiun televisi swasta itu merupakan pesta pernikahannya.

“Sebenarnya saya mau kabarkan, saya mau buat begitu indah, sebenarnya pertunangan itu adalah pernikahan kami. Di hari pertunangan itu adalah pernikahan, sudah konsep begitu indah saya akan menikah di tujuh benua, Australia, Indonesia, Argentina, dan Eropa, mau traveling pernikahan,” papar Jupe usai sidang cerai di PN Jaksel, Rabu (30/3).

Setelah itu, Julia mengaku kepergian ayahandanya membuat ia semakin sedih. Tak disangka, Gaston juga meminta pisah usai dirinya didera kesedihan karena ditinggal sang ayah. Jupe menduga kuat sang suami memang telah mendua darinya.

“Satu hari sebelum H papa meninggal dan ini pernikahan yang papa inginkan, saya sudah buat jas papa yang sama sama Gaston, sebelum hari H papa mau seganteng Gaton, di hari H dia mau lihat anaknya nikah, tapi takdir lain,” urainya. n Detik

S

etelah diamankan oleh dinas sosial karena mengemis, ayah Marshanda kini tinggal bersama saudaranya.

Kini, sang ayah pun telah dibawa ke rumah sakit. Ayah Chacha memang mengalami infeksi pada matanya.

“Untuk sekarang, prioritas kita adalah membawa Papa ke dokter karena kan matanya infeksi, kita ajak dia ketemu dokter, kondisi matanya gimana, dan kemarin dia agak pusingpusing,” kata Marshanda saat ditemui usai seminar Living Inside Bipolar Mind di kawasan Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (30/3).

Sementara, untuk

menentukan “nasib” ayahnya ke depan, Marshanda mengatakan hal itu masih dalam pembahasan keluarganya. Saat ini, Marshanda mengatakan untuk sementara ayahnya tinggal bersama tante Marshanda.

“Detil untuk tempat tinggal papa ke depan, pekerjaannya, itu butuh pembahasan yang lebih detil, tak hanya s e h a r i ,” kata perempuan yang kerap dipanggil

Caca ini.

Sebelumnya, pada Minggu (27/3), P3S menjangkau seorang pria yang diduga mengemis di sekitar Jalan Bangka, Mam-

pang, Jakarta Selatan bernama Irwan Yusuf.

Irwan Yusuf kemudian dibawa ke Panti Bina Insan Bangun Daya 2 Cipayung, Jakarta Timur. Senin (28/3), Marshanda bersama kekasihnya Egi John menjenguk sang ayah yang beberapa saat setelah itu diizinkan pulang.

Takut Membebani Marshanda mengaku sudah sejak SMA ingin merawat ayahnya, Irwan Yusuf. Namun saat itu Mamanya sempat melarang karena khawatir hal tersebut akan membebani Marshanda.

“Waktu SMA aku juga sem-

Marshanda Kapanlagi

Lha Dalah Joglosemar menerima naskah yang unik dan lucu. Naskah bisa dikirim maksimal 1.500 karakter ke harianjoglosemar@gmail.com.

Sisipkan copy identitas beserta nomor rekening di bawah tulisan yang Anda ketik.

pet pengen take care of Papa, aku ingin kasih tempat tinggal buat Papa, kasih pekerjaan buat Papa, merawat kesehatan segala macam. Cuma dulu Mama, ya namanya Mama yang sayang sama anaknya, beliau melarang karena khawatir aku masih sekolah dan ada kerjaan juga, takutnya malah menaruh beban yang lebih berat ke diri aku sendiri, “ jelasnya.

Meski demikian, Caca s menghormati keputusan keluarga terkait “nasib” ayahnya ke depan."Seingin-inginnya aku take care Papa 100 persen tapi aku menghormati keluarga Papa yang puluhan tahun mengurusi Papa,” katanya.

Dengan kejadian tersebut, Marshanda ingin menunjukkan pada masyarakat akan kesetaraan.

Agar masyrakat tidak hanya menghargai orang berdasarkan status sosial.”Ayo kita berhenti hanya menghormati orang-orang yang punya materi, jabatan, uang, atau jagoan. Papaku walaupun minus, tapi tidak kemudian dia bisa berhenti dicintai dan dianggap setara, “ jelasnya. n Antara

Trik Dapatkan Snack

A

nak-anak zaman sekarang memang banyak akalnya. Meski demikian, tingkah anak-anak sering mengundang tawa para orangtua. Seperti terjadi pada anak bungsu, Dul Kenthut dan Yu Cebret. Anak berusia 5 tahun itu sebut saja Phil Kendil.

Phil Kendil merupakan anak-anak yang suka dengan snack. Jika dikasih, empat snack pun bisa dilahapnya. Menlihat kebiasaan buruk dari anak bungsunya, tentu saja membuat Dul Kenthut dan Yu Cebret bingung. Lantas mereka pun langsung melarang Phil untuk makan permen. Meski dilarang, Phil juga tak kehilangan akal untuk mendapatkan makanan favoritnya itu.

Kisah ini berawal saat Phil ini sulit untuk diminta makan. Kalau sudah main, mulutnya seperti terkunci. Yu Cebret pun putar otak agar anak lelakinya itu bersedia makan. “Phil, ayo makan to. Nanti kalau mau makan terserah boleh ambil makanan di depan, “ rayu sang ibu.

Cebret memiliki usaha kecil-kecilan.

Tanpa banyak omong, akhirnya Jim ini menghabiskan makanan yang disiapkan ibunya. Begitu selesai makan, Phil langsung menuju pada ibunya.

“Bu, kan Phil sudah menghabiskan makanannya. Ibu tadi bilang jika mau menghabiskan makannya, Phil boleh mengambil apa saja makanan di depan, “ kata Phil Karena memang sudah janji, Cebret langsung membolehkan anak bungsunya itu mengambil makanan di warung.

“Boleh, nak. Sana ambil makanannya, “ jawab Cebret. “Kalau begitu, Phil ambil snack tiga ya, “ kata Phil. Mendengar permintaan anaknya membuat Cebret kaget dan melotot. Ia tak mengira anaknya akan mengambil makanan kecil yang dilarangnya.

“Waduh, rayuanku malah jadi masalah. Dilarang makan snack, ada aja siasat untuk mendapatkannya, “ batin Cebret. n Kiriman Kusniyati, Mlese, Ceper, Klaten

KOMUNITAS Iguana Birahi Dilarang Ikut Kontes

K

Komunitas Pecinta Iguana (KPI) Solo Raya

Jengger Rapi Harga Tinggi

K

arena memiliki kemiripan bentuk, sering kali iguana dianggap sebagai bunglon. Padahal, jika dicermati lebih teliti ada perbedaan bentuk antara iguana dan bunglon. Namun, sebagian masyarakat sudah terlanjur menilai kedua hewan itu adalah sama.

Iguana sendiri tidak memiliki kemampuan mengecoh musuh dengan mengganti warna kulitnya.

Namun, hewan yang bisa hidup hingga belasan tahun ini memiliki bentuk yang sarat dengan nilai estetika yang tinggi.

Salah satunya adalah jowl atau jengger yang berbentuk menyerupai gerigi.

Semakin rapi bentuk jenggernya, maka harganya juga semakin tinggi. Karena memiliki “kecantikan” tersebut, maka sebagian orang memilih iguana sebagai hewan peliharaan.

Berawal dari hobi memelihara iguana, muncullah sebuah komunitas yang diberi nama Komunitas Pecinta Iguana (KPI) Solo Raya.

Ketua KPI Solo Raya Adit Putra Solo mengungkapkan, Maret ini komunitasnya genap berusia tiga

tahun. Sudah banyak sejarah dan prestasi yang telah ditorehkan KPI selama ini. “Pertengahan Maret ini KPI Solo Raya genap berusia tiga tahun.

Kemarin digelar perayaan kecilkecilan dengan s e m u a a n g g o t a ,” katanya.

Selama tiga tahun berdiri, KPI Solo Raya sudah memiliki 72 anggota. Namun, jumlah iguana yang dipelihara jauh lebih banyak. Sebab satu orang anggota biasanya memiliki lebih dari

satu ekor iguana, bahkan ada yang sampai belasan ekor.

“Berawal dari hobi, kami terus berkembang. Namanya hobi memang tidak ada batasan jumlah. Yang jelas, lewat KPI kami ingin mengenalkan iguana ke warga Solo, karena selama ini masyarakat masih minim informasi soal iguana. Mereka tahunya, ya bunglon,” ujar Adit.

Oleh karena itu, pihaknya terus melakukan sosialisasi melalui acara-acara yang dimungkinkan menyerap perhatian masyarakat, seperti halnya di Car Free Day (CFD) Jalan Slamet Riyadi, Solo.

KPI juga memberikan

sosialisasi mengenai cara pemeliharaan iguana yang tepat. Termasuk bagaimana caranya memelihara iguana agar bisa menjaga estetikanya. “Iguana usia sebulan sudah bisa dipelihara dan dipisahkan dari induknya. Iguana juga harus dijemur agar terhindar dari jamur. Penjemuran juga bisa memenuhi kebutuhan kalsium, sehingga menguatkan tulangnya,” terangnya. n Murniati

Facebook: KPI Solo Raya Kontak Person: 0857478338 (Adit) Foto-foto: KPI Solo Raya

PI Solo Raya selama ini sangat aktif mengikuti sejumlah kontes. Tidak hanya di sekitaran Solo, tetapi juga sampai luar kota seperti Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan daerah lainnya.

Bahkan, KPI juga mengikutsertakan anggota dalam kontes iguana tingkat nasional yang diselenggarakan di Surabaya beberapa waktu lalu.

“Kami sering membawa gelar juara dalam sejumlah kontes. Untuk jenis iguananya, kami akan lebih teliti dalam merawatnya. Karena kontes iguana biasanya memiliki sejumlah kriteria penilaian,” kata Ketua KPI Solo Raya Adit Putra Solo.

Biasanya kontes iguana menitikberatkan pada estetikanya mulai dari ekor, warna, jumlah kuku, dan jowl atau jengger. Semakin indah jenggernya, maka semakin tinggi nilainya.

Oleh karena itu, pihaknya membedakan perawatan iguana yang diikutsertakan dalam kontes dengan yang dipelihara sendiri.

Adit Putra

Bagi iguana yang akan diikutkan dalam kontes, awalnya harus dipilih dari sisi fisik, kemudian dilakukan perawatan ekstra. “Iguana harus divaksin setahun sekali. Ini dilakukan untuk menghindarkan iguana dari sakit,” ungkap Adit.

Selain itu, para pemilik iguana harus mengetahui kondisi hewan peliharaannya. Iguana yang mengikuti kontes tidak dalam kondisi birahi karena cenderung galak dan warnanya juga kurang bagus. Iguana yang tengah birahi juga akan mengeluarkan lendir pada duburnya, sehingga tidak diperbolehkan mengikuti kontes.

Terkait dengan agenda terdekat, KPI akan menunjukkan kebolehan iguana di kontes yang digelar di Yogyakarta. Rencananya, agenda itu akan dilakukan pada Mei mendatang. “Kami tengah mempersiapkan iguana yang akan kami ikutkan dalam kontes itu. Kami akan lakukan pengawasan dan pemeliharaan (iguana) secara ekstra,” katanya. n Murniati

MARKET

KAMIS, 31 maret 2016

19

www.joglosemar.co

Gerai Sejumlah BUMN Bakal Digabung JAKARTA—Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah akan menggabungkan sejumlah BUMN untuk memperkuat investasi.

“Tahun ini saya sudah targetkan harus ada holding-holding paling tidak enam (perusahaan),” kata Jokowi, saat sambutan dalam dialog yang diselenggarakan oleh Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (30/3).

Jokowi mengatakan agar sejumlah perusahaan BUMN yang bergerak di sektor serupa dapat bersinergi untuk memperkuat modal, tidak bekerja sendiri-sendiri.

Dia juga menyarankan agar sejumlah bank pembangunan daerah dapat saling membantu. “DKI dengan kekuatan yang besar, Bank DKI, bisa membantu BPDBPD yang lain kalau itu ada,” ujar Jokowi.

Bank DKI yang dia katakan itu merupakan badan usaha yang dimiliki pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Selain itu, dia mengatakan sejumlah dana yang berada di bank-bank BUMN perlu digerakkan ke sektor-sektor produktif atau riil.

Dia berharap jika nanti sejumlah bank itu bersinergi maka akan menggerakkan dana yang ada agar lebih produktif dan memberikan margin yang lebih besar kepada perusahaan dan juga kepada sektor riil masyarakat.

“Tidak bisa lagi (dana) kita taruh harus seperti itu dan hanya mengharapkan bunga yang tinggi. Menurut saya bukan pendidikan yang baik dan ini harus diubah,” kata dia. n Antara

Joglosemar | Mohammad Ayudha

MENU BARU—Karyawan menunjukan menu baru bulan April Novotel Hotel Ayam Selimut Pedas, Banana Oatmeal, Mango Profiteroles dan Angel Hair Sambal Matah Ibis Styles Solo di Andrawina Resto Novotel Hotel, Solo, Rabu (30/3).

Novotel-Ibis Sajikan Ayam Selimut Pedas

SOLO—Hotel Novotel dan Ibis Solo meluncurkan menu barunya untuk bulan April, Rabu (30/3). Dua varian menu yaitu Ayam Selimut Pedas dan Angel Hair Sambal Matah diluncurkan untuk memanjakan tamu hotel.

“Ayam Selimut Pedas adalah daging ayam yang dimasak dengan bumbu kuning, kemudian dipotong kecil lalu digoreng kering dan dibalut campuran tepung gandum dan telur menjadikan tekstur ayam ini crunchy tapi lembut. Sedangkan adonan selimut dibuat dari telur dikocok lepas kemudian digoreng bersamaan dengan cabai dan kemangi hingga kering yang selanjutnya ditaburkan menyelimuti ayam yang telah diolah. Ayam Selimut Pedas dihidangkan lengkap dengan semangkuk sup sayuran dan nasi putih hanggat,” ujar Public Relations Novotel dan Ibis, Tiwik Widowati, Rabu (30/3).

Kemudian ada menu Angel Hair Sambal Matah yaitu promo baru yang hadir di Streats Resto mulai 1 hingga 30 April 2016.

Dikatakan Tiwik, menu ini mengkombinasikan Angel Hair (pasta) olahan khas Italia disajikan dengan Sambal Matah yang merupakan sambal khas Bali.

“Hidangan ini direkomendasikan menjadi salah satu varian pasta yang berbeda, rasanya juga tidak kalah enak dengan pasta yang disajikan dengan saus tomat atau versi Aglio Olio yang sudah biasa disajikan di berbagai restoran. Sepiring Angel Hair Sambel Matah dapat dinikmati dengan harga Rp 50.000 ++ di Streats Resto Ibis Styles Solo,” imbuhnya.

Selain menyajikan menu baru untuk main course, Novotel Solo juga menyajikan varian beverage yaitu Banana Oatmeal berupa minuman. n Triawati Prihatsari Purwanto

ANTARA | Yudhi Mahatma

PRESIDEN MENJAWAB TANTANGAN EKONOMI—Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman Hadad (kanan) menjadi pembicara dalam Dialog Publik yang diselenggarakan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI), Jakarta, Rabu (30/3). Presiden menegaskan ekonomi Indonesia harus siap menghadapi persaingan global.

Potensi Ekonomi Digital 13 Juta Dolar

Pemerintah Target 200 Startup per Tahun JAKARTA—Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan potensi perkembangan ekonomi digital di Indonesia cukup besar. “Kita ingin, developer kita mengejar negara lain. Potensi digital ekonomi kita kurang lebih 13 juta dolar Amerika. Lima tahun ke depan berpotensi menjadi 130 juta dolar Amerika. Sebuah potensi yang besar sekali, jangan sampai diambil oleh orang lain,” kata Jokowi dalam acara Pertemuan Tahunan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia di Balai Kartini, Jakarta, Rabu (30/3).

Dia menambahkan, pemerintah menargetkan setiap startup. tahun bisa lahir 200 Selain itu, pemerintah juga menyiapkan pendanaan. “Kita menargetkan 500 yang bisa masuk inkubator, nanti hasilnya menjadi 200 startup,” kata Jokowi.

Di bagian lain Jokowi menyebut ada dua tantangan

Keterbukaan dan kompetisi harus dilakukan supaya ekonomi Indonesia melaju kencang. ekonomi yang harus dihadapi Indonesia ke depan. Dua tantangan yang dimaksud Jokowi adalah keterbukaan dan kompetisi. Dua hal ini yang harus dilakukan supaya ekonomi Indonesia melaju kencang.

“Keterbukaan tidak bisa kita tolak lagi. Sekarang kancing baju kita jatuh saja semua orang tahu. Kondisi APBN, misalnya, penerimaan. Tahun kemarin semua orang tahu, tidak bisa kita tutup-tutupi lagi. Keterbukaan nanti akan lebih drastis lagi. 2018 keterbukaan semua bank, internasional, akan bukabukaan semuanya,” jelasnya.

Jokowi menambahkan, In-

donesia harus berani berkompetisi secara global. Salah satu caranya dengan ikut Trans Pacific Partnership (TPP) dan Free Trade Agreement (FTA).

Sementara itu, Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) menyarankan pemerintah Indonesia perlu menjaga stabilitas ekonomi makro melalui stabilisasi harga dan pengelolaan APBN yang sehat dan terpercaya untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi yang berdaya saing.

“Kita perlu meningkatkan tabungan domestik kita, mengelola neraca luar negeri secara baik dan berkesinambungan dengan manajemen nilai tukar yang lebih memadai,” kata Ketua ISEI Muliaman D Hadad.

Selain itu, ISEI mengatakan pemerintah perlu merevitalisasi sektor manufaktur dan menambah pendapatan dari sektor yang bukan dari sumber daya alam. n Detik | Antara

Prudential Permudah Pencairan Asuransi Nasabah KL ATE N—A su ra n s i Prudential memberikan kemudahan bagi nasabahnya dalam mencairkan dananya.

Hal itu terungkap dalam kegiatan Gathering Kustomer Asuransi Prudential yang digelar di Klaten, Rabu (30/3). Acara yang digelar oleh agent dari Strong Agent Prudential Martin Hangolan beserta Leader Hendra Setiawan dan Boboy CFD ini menghadirkan puluhan customer Prudential dari Klaten.

Dalam sesi tanya jawab, salah satu kustomer asuransi Prudential menuturkan dapat mencairkan klaimnya dengan nilai sekitar Rp 50 juta. “Asuransi Prudential sangat membantu sekali dan mudah

dalam pencairan klaimnya. Saya hanya mengikuti aturan yang ditetapkan.

Prudential memberikan pelayanan secara profesional,” tutur Sumanto warga Kecamatan Jogonalan dan ahli waris dari customer Prudential, Rabu (30/3).

Strong Agent Prudential Martin Hangolan menuturkan, bila customer Prudential asal sudah memiliki polis asuransi dapat langsung mencairkan klaim asuransinya. Menurut Martin, pencairan klaim asuransi Prudential sangat mudah yakni pemegang polis/tertanggung/ ahli waris menyerahkan dokumen penunjang klaim kepada perusahaan. “Prosesnya bisa satu hari cair bila dokumen penunjang dapat dipenuhi,” ujar dia. n Dani Prima

Penurunan Harga BBM

Pertamina Antisipasi Peningkatan Konsumsi

SEMARANG—PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region IV Jawa Tengah-DIY berupaya mengantisipasi peningkatan konsumsi pascapenurunan harga beberapa jenis BBM. “Untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi, Pertamina akan secara ketat memantau ketersediaan stok BBM di tingkat SPBU,” kata Area Manager Communication Relations JBT Suyanto di Semarang, Rabu (30/3) Terkait dengan antisipasi tersebut, pihaknya berupaya terus memberikan pelayanan

terbaik kepada masyarakat dan memastikan tidak akan ada kekosongan produk di SPBU. “Dengan harga yang turun, konsumsi biasanya meningkat dan untuk memastikan masyarakat dapat terlayani dengan baik, Pertamina telah menginstruksikan seluruh SPBU untuk menyiapkan stok dengan cukup,” katanya.

Untuk diketahui, Pertamina kembali menurunkan harga pertamax series sebesar Rp 200/ liter. Untuk di wilayah Jateng dan DIY, penurunan harga pertamax yang semula Rp 7.850/

liter turun menjadi Rp 7.650/liter. Sedangkan untuk pertamax plus turun dari Rp 8.750/liter menjadi Rp 8.550/liter.

“Penetapan penurunan harga ini merupakan kebijakan korporasi Pertamina dimana review dilakukan secara berkala,” katanya.

Tak hanya itu, kemarin pemerintah sudah mengumumkan penurunan harga BBM subsidi yang berlaku per 1 April.

Untuk premium turun menjadi Rp 6.450 dan solar Rp 5.150. n

Antara

Kontes Mobil Modifikasi Bakal Digelar di The Park

SUKOHARJO—Halaman The Park Mall akan dipenuhi mobil modifikasi pada akhir pekan ini. Pasalnya, Sabtu-Minggu (9-10/3) mendatang akan digelar Kontes Mobil Modifikasi yang diselenggarakan Forum Otomotif Soloraya (FOSR).

Dengan tema Automotive Showdown, kontes mobil modifikasi akan diikuti lebih dari 200 mobil modifikasi dari berbagai komunitas mobil di antaranya berasal dari Kota Solo dan sekitarnya, Malang, Dae-

rah Istimewa Yogyakarta, Purwokerto, Jakarta, Semarang, Salatiga dan daerah lainnya.

Ketua FOSR, Lilik Suyono mengungkapkan, event Automotive Showdown tersebut merupakan wadah kontes otomotif sekaligus sebagai sarana kumpul modifikator dari berbagai kalangan.

“Para modifikator berkumpul untuk saling bertukar pikiran dan pengalaman serta kreativitas. Hal itu tentu saja akan mampu menambah wawasan terkait perkembangan otomotif

Dokumentasi Hino Indonesia

SIMULATOR KOMPONEN KENDARAAN—Perwakilan Hino Indonesia dan pihak ITB melakukan peninjauan Simulator cara kerja Differential Carrier dan Rear Axle truck di gedung FTMD ITB, Rabu (30/3).

di area Soloraya. Dan sampai saat ini peserta sangat antusias, mencapai 208 mobil. Tahun lalu jumlah penonton mencapai 5.700-an orang dalam dua hari dimana mereka datang dari dalam dan luar kota,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (30/3), di Food Park The Park Mall.

Sementara itu, Automotive Showdown akan menyajikan tiga agenda acara yaitu kontes, meet up dan event pendukung lainnya. n Triawati Prihatsari Purwanto

memang

DAHSYAT Sekolah Gratis

Pesantren Gratis

Klinik Gratis

LKP Gratis

TRANSFER DONASI

081 329 643 643

7A1DE4D6

085 726 81 8000

::: KANTOR SOLOPEDULI ::: Jl. Petir Rt 01/14 Gendingan, Jebres, Surakarta, Telp 0271-638336 www.solopeduli.org

i a r e G 28/3 13.323

Kurs Tengah Rupiah Terhadap Dolar

29/3 13.363

30/3 13.359

ISHG

28/3 4.773,626

29/3 4.781,297

30/3 4.816,655

Harga Logam Mulia per Gram

HALAMAN | 20

28/3 560.000

29/3 563.000

30/3 572.000

KAMIS, 31 MARET 2016

SGM Kembali Gelar Simulasi Penggunaan APAR

Antara | M Risyal Hidayat

EKSPOR GERBONG KERETA APIâ&#x20AC;&#x201D;Pekerja mengawasi proses pemindahan gerbong kereta api dari truk pengangkut ke kapal kargo Seiyo Spring di Terminal Jamrud Utara Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, Rabu (30/3). PT Industri Kereta Api (Inka) akan mengekspor sebanyak 15 unit gerbong kereta api jenis Meter Gauge (MG) dan Board Gauge (BG) pada tahap pertama dari 150 unit ke Bangladesh.

SOLOâ&#x20AC;&#x201D;Tanggap bencana kebakaran, management Solo Grand Mall dan mitra kembali menggelar menggelar simulasi penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).

Kegiatan ini dilakukan agar seluruh staf, karyawan, dan mitra kerja yang tergabung bersama Solo Grand Mall menjadi individu yang tanggap bencana.

Kegiatan ini dilaksanakan Rabu, 30 Maret 2016 mulai 07.00 â&#x20AC;&#x201C; 09.00 WIB, bertempat di lantai 5 parking area Solo Grand Mall.

Menurut Artomo selaku operator Badan Pengawasan Bencana Daerah (BPBD) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Surakarta, simulasi seperti ini sebaiknya dilaksanakan secara rutin, setengah

tahun atau setahun sekali. â&#x20AC;&#x153;Hal ini dilakukan guna mereview kembali bagaimana memposisikan diri ketika terjadi bencana kebakaran,â&#x20AC;? ujar dia.

Agenda yang dilakukan oleh SGM bersama mitra kerja ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan bahwa damkar tidak pernah memungut biaya sama sekali. Apabila ada yang membutuhkan bantuan, damkar akan selalu memberikan bantuan tanpa memandang status sosial. ď Ž Adv

Waktu Pelaporan Pajak Diperpanjang JAKARTAâ&#x20AC;&#x201D;Sehubungan dengan kendala di sistem pelaporan surat pemberitahuan (SPT) Tahunan PPh Orang Pribadi secara elektronik (e-filing dan eSPT), batas waktu pelaporannya diperpanjang sampai 30 April 2016. â&#x20AC;&#x153;Ditjen Pajak memberikan apresiasi sebesarbesarnya kepada Wajib Pajak atas antusiasme melaporkan SPT Tahunan

Pelaporan SPT pajak via online melewati 31 Maret 2016 tidak akan dikenai sanksi PPh Orang Pribadi secara elektronik,â&#x20AC;? kata keterangan tertulis Ditjen Pajak, Rabu (30/3).

Ditjen Pajak menyampaikan permohonan maaf terkait kendala teknis di sistem pelaporan tersebut yang mengakibatkan pro-

ses pelaporan SPT Tahunan secara elektronik menjadi terhambat. â&#x20AC;&#x153;Untuk mengakomodasi permasalahan tersebut, Direktur Jenderal Pajak telah mengeluarkan Keputusan Dirjen Pajak Nomor KEP-49/PJ/2016 tentang

!"# #

$ %&

# '

( ) * + ,( -

&%.+ .+.+/+ ) &!!+0.%/1.. ) &!+%%"1/..11

!"

# $

"

Pengecualian Pengenaan Sanksi Administrasi Berupa Denda Atas Keterlambatan Penyampaian SPT bagi Wajib Pajak Orang Pribadi yang Menyampaikan SPT Tahunan Pajak Penghasilan Orang Pribadi Elektronik,â&#x20AC;? ujarnya.

Melalui Keputusan Dirjen Pajak tersebut, Wajib Pajak orang pribadi yang menyampaikan SPT Tahunan PPh Tahun Pajak

2015 secara elektronik setelah 31 Maret 2016 dan tidak melewati 30 April 2016 dikecualikan dari pengenaan sanksi administrasi berupa denda atas keterlambatan penyampaian SPT. Dengan demikian, pelaporan SPT pajak via online melewati 31 Maret 2016 tidak akan dikenai sanksi atau denda administrasi.

Sebelumnya, Kantor Pelayanan Pajak (KPP)

Pratama Surakarta menargetkan penerimaan Surat Pemberitahuan (SPT) tahunan untuk Pajak Penghasilan (PPh) tahun 2015 dari 27.000 wajib pajak orang pribadi (WPOP).

Kepala KPP Pratama Surakarta, Erna Sulistyowati mengungkapkan, berbagai cara telah dilakukan untuk memaksimalkan perolehan laporan SPT tersebut diantaranya melalui

sistem elektronik Filling (e-Filling). Tidak hanya itu, pihaknya juga melakukan sistem jemput bola terutama ke badan-badan untuk memaksimalkan pelaporan SPT. â&#x20AC;&#x153;Kami menyiapkan 15 komputer di KPP Pratama untuk melayani laporan SPT e-Filing. Jemput bola juga dilakukan ke instansi lembaga,â&#x20AC;? ujarnya. ď Ž Detik | Triawati Prihatsari Purwanto