Project Portfolio Vol 1

“Serangkai Coretan Karya dalam Cerita yang Belum Sempurna” DEPARTEMEN ARSITEKTUR, FAKULTAS TEKNIK, UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

CURRICULUM VITAE

FORMAL EDUCATION MI Nurul Huda Kembangan

SMP Negeri 3 Bonang

2003

2009

Architecture Major

2015

2012

SMA Negeri 1 Demak

software skill

KARIM ABDULLAH PERSONAL INFORMATION

Jalan Gondang Timur II Nomor 174 Tembalang Semarang, Demak, 07 August 1996, Male, Islam, Architecture Department, Engineering Faculty, Diponegoro University.

100%

EXTRAVETED OBSERVANT

44% 55%

THINKING

45%

PROSPECTING

17% 74%

56%

ASSERTIVE

83% 26%

Source: https://www.16personalities.com

CONTACT +62838 6662 1982 karimabdullah53@gmail.com behance.net/karimabdul3d8e

V- Ray

Sketch Up

Autocad

Coreldraw

Photoshop

ACHIEVEMENT 2014 Semifinalis LKTI (Lomba Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an Universitas Padjajaran) 2016 Delegate of Asian Youth Camp Malang 2016 Big 20 abstract ICAD PPI Belanda 2016 Finalist and Best Prototype LKTI Dipocition Universitas Diponegoro 2016 Delegate of International Field Study (IFeS) Universitas Diponegoro 2016 Lolos Pendanaan Hibah Penelitian Universitas Diponegoro 2017 2nd Best Participant in LKMMD (Latihan keterampilan Manajemen Mahasiswa tingkat Dasar) FEB (Fakultas Ekonomika dan Bisnis) Universitas Diponegoro 2017 1st Best Presentation in Diskusi Ilmiah TKI MAI (Temu Karya Ilmiah Mahasiswa Arsitektur Indonesia) ke 33 Jakarta

ORGANIZATION EXPERIENCE 2013-2014 President of OSIS SMA Negeri 1 Demak 2013 Member of Forum OSIS Jateng 2014 Staff of AKSI Department IB (Indonesia Berinovasi) 2016 Staff of Research FST (Forum Studi Teknik) 2016 Staff of Syiar Izzati FT 2017 Vice Chairman Internal Champion Team (ICT) FST 2017 Department Coordinator of Syiar FKIA

2

CONTENT

Kaleidoskop Karya “Serangkai Coretan Karya dalam Cerita yang Belum Sempurna”

4th Semester

“Rohangan Berimpun” Sayembara Ruang Publik Terpadu Ramah Anak ADW

Next design

?

2nd Semester “The Secret Garden” Mata Kuliah PerancanganTrimatra II

4th Semester “S.I.J.I” Sayembara Satu Ruang Universitas Pelita Harapan

3rd Semester “Villa Kolam” Mata Kuliah Perancangan Arsitektur 1

5th Semester “PE. DE. KA. TE” Sayembara Masjid Lingkungan Miniatur Universitas Diponegoro

3

Sebuah Awal Perjalanan, Mata Kuliah Perancangan Trimatra 2 Mengasah Konsep Organisasi Ruang

Konsep Massa

Konsep Sirkulasi

Massa terbentuk dari prinsip penataan hexagon. Penataan tersebut yang kemudian menjadi guideline bentuk dan susunan massa yang akan didesain. Penyusunan ruang diawali dari penempatan ruang inti yang berada di tengah- tengah site. Setelah itu garis tepi bidang yang terbentuk akan menjadi axis sirkulasi yang ada disekitarnya.

Sirkulasi dirancang dengan konsep pencapaian memutar sehingga pengunjung akan diajak berkeliling mengitari site sebelum kemudian sampai ke ruang utama. Jalur masuk dan keluar sengaja dirancang lebar dan memiliki trap untuk menunjukkan hirarki yang tinggi terhadap pintu masuk.

SITUASI SKALA 1: 250

4

Axis Sirkulasi

KETERANGAN :

3

5

Sirkulasi Masuk Sirkulasi Keluar 1. Main Entrance 2. Gerbang Penyambut 3. Jalur Sirkulasi 4. Seating Group 5. Ruang Utama

2

1

4

PERANCANGAN TRIMATRA 2

“The Secret Garden�

View dari jalan masuk

View dari jembatan

PERANCANGAN TRIMATRA 2

View Mata Burung dari jalan raya

View dari Jalan Raya

View Mata Burung dari danau

View ruang utama

5

PERANCANGAN ARSITEKTUR 1

“villa kolam�

Perancangan Arsitektur 1, 2 Sebuah Villa di Tapak Berkontur dengan Luas 675,55 m .

Sebuah Keluarga berencana akan membangun sebuah villa di desa untuk digunakan saat liburan keluarga. Keluarga tersebut terdiri atas Ayah, Ibu, serta dua anak laki- laki.

Design Approach

Adapun Villa Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah rumah mungil di luar kota atau di pegunungan; rumah peristirahatan (digunakan hanya pada waktu liburan).

Semi-elevated House Konsep villa semi panggung digunakan untuk memberikan ruang terbuka agar permukaan tanah masih dimungkinkan untuk menjadi resapan air.

Site Analysis

Rain Water Harvesting Untuk mendukung kebutuhan air, maka air hujan ditampung agar dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan villa.

Tropical Design Desain villa mempertimbangkan iklim tropis, hal ini ditujukan untuk meminimalisir penggunaan energi.

6

3

Dapur

1

Ruang Makan

R. Keluarga

Voyer

KETERANGAN : 1. Villa Kolam 2. Sirkulasi Masuk 3. Tempat Parkir

Kamar Tidur Anak

KM/ WC

2

U

Kamar Tidur Utama

KAMAR TIDUR

KM/ WC

Skala 1: 500

A’

Tampak Selatan

Memiliki “krepyak” sebagai jalan keluar masuknya udara secara alami.

Site Plan

Paving Grass Block

Tampak Timur

Denah

Potongan A-A

RUANG KELUARGA

Rain Water Harvesting

Mekanisme Penampungan

Bukaan lebar di sisi timur digunakan untuk memaksimalkan potensi view yang ada

GROUND WATER TANK

Rain fall

PERANCANGAN ARSITEKTUR 1

A

Mekanisme Penyaringan Dan Penyimpanan

RUANG VOIYER Memiliki waterfall di sisi selatan voiyer sebagai elemen dekoratif sekaligus sebagai penyejuk ruangan alami.

7

SAYEMBARA

“S.I.J.I”

“Ruang Bersama yang Menyatukan Kegiatan Masyarakat Difabel dengan Masyarakat Umum di Objek Wisata Pantai Kukup”.

Peta Pulau Jawa

Analisa Tapak Lokasi pantai Kukup Gunung Kidul, Yogyakarta

Potensi dan Permasalahan

Pantai bagus dan bersih

Terdapat bentang alam yang bagus

Pantai tidak dapat diakses oleh difabel

Akses ke lokasi mudah

Aksis main entrance menghadap langsung ke arah pantai sehingga pengunjung yang datang dapat melihat pantai secara langsung.

Konsep Ruang

SIJI diposisikan pada talud sebagai bangunan utama yang berfungsi untuk akses masuk pengunjung pantai yang inklusif. Adapun di dalam siji terdapat tangga maupun ramp melingkar.

Ombak Besar Kaum difabel dan masyarakat umum berjalan bersama

Seafront pantai agar pantai berpasir lebih aksesibel bagi difabel

Elemen pendukung berupa seafront dirancang sedemikian rupa untuk mengoptimalkan kenyaman pengunjung menikmati laut.

Sedangkan foodcourt diposisikan melingkar mengikuti Siji sebagai porosnya.

Hasil akhir ekplorasi ‘SIJI’ berupa kawasan pantai kukup yang dapat dinikmati oleh semua pengunjung, terlebih lagi dapat memberikan kesan yang membekas bagi penyandang disabilitas dalam merasakan suasana pantai.

“SIJI Berasal dari bahasa Jawa yang berarti satu. Sehingga dengan rancangan siji ini diharapkan akan dapat menyatukan semua pengguna termasuk penyandang difabel. Selain itu difabel yang sebelumnya tidak dapat menikmati pantai dengan baik, akan terbantu dengan hadirnya sea front yang dirancang sepanjang tepi pantai”.”.

8

SAYEMBARA

A 4

3

1.50

2.50

2

3.00

1

5

6

2.50

1.50

2.20

Tampak Timur

A’ 2.50

KETERANGAN :

Site Plan Kawasan

U

1. SIJI 2. Tribun Pantai 3. Food Court 4. Toilet Umum 5. Sea Front 6. Pantai Kukup Signage

3.00

2.50

SIJI

Sirkulasi difabel Sirkulasi masyarakat umum

Pantai Kukup

Denah SIJI INTERIOR SIJI

Potongan A-A’

INTERIOR SIJI

ATAP RUMBIA Memberikan kesan tradisional pada SIJI sehingga kehadiran bangunan ini masih bisa menyatu dengan bangunan lain di sekitar kawasan pantai Kukup

SIJI

GUIDING BLOCK

KAYU KELAPA (GLUGU)

PANTAI KUKUP SIGN

Untuk mempermudah akses bagi penyandang tunanetra

FOODCOURT

Merupakan bahan yang melimpah di sekitar kawasan pantai Kukup

1.00

MAIN ENTRANCE SIJI TOILET

INTERIOR TOILET DIFABEL

2.50

RAILING SPIDER GLASS Untuk meciptakan kesan menyatu antara sirkulasi masyarakat umum dengan penyandang disabilitas

3.00

2.20

2.50

3.00

2.50

9

SAYEMBARA

“ROHANGAN BeRIMPUN” “Berasal dari Bahasa Sunda yang Berarti Tempat Berkumpul, Sekaligus merupakan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak”.

Lokasi Tapak Jalan Muara Baru, Penjaringan, RT.7/RW.16, Pejagalan, Penjaringan, Kota Jakarta Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14440 (halaman didepan rusun blok 12)

Analisa Tapak B

Permasalahan

S

Ruang bagi kaum difabel masih kurang

A 1.50

3.00

1.50

1.50

3.00

1.50

0.60

2.50

2.50

1.50

1.00

Sentuhan Akhir Pengelolaan Tapak Rohangan Berimpun

8.00 3.00

RUANG PENGELOLA

PKK MART PERPUSTAKAAN

1.50

3.00

TAMPAK TIMUR

2.00 1.50

1.50

2.00

PANTRY

1.50

1.00

TAMPAK UTARA Atap Onduline

GUDANG DAN UTILITAS LISTRIK

1.50

Kreativitas ibu-ibu Kurangnya tempat PKK belum dapat edukasi tersalurkan untukanak

Main entrance berada di depan rusunawa sehingga warga rusunawa dapat dengan mudah masuk RPTRA.

20.00

8.00

RUANG SERBAGUNA

3.00

Sarana olahraga yang kurang memadai

Aksis timur barat akan berpengaruh pada massa bangunan. Untuk itu maka dibuat tritisan lebar pada sisi tersebut sebagai pembayangan.

B’

B

Ruang publik masyarakat masih minim

Zoning Mikro

T

Aksis Timur Barat. Sisi pendek bangunan menghadap timur- barat untuk meminimalisir radiasi penyinaran langsung dari sinar matahari ke dalam bangunan.

Gambar : Rumah Susun Muara Baru

1.50

Area bermain anak yang kurang layak

Zoning Makro

U

3.00 13.60

3.00

1.50

Dinding bata diplester Kolom Baja H 150x150x7x10 Listplank ACP

Pintu PVC Roster tanah liat

0.60

A’

DENAH SKALA 1 : 400

1.50

2.50

8.00

5.00 20.00

POTONGAN A - A’

1.50

1.50 1.00

1.50

POTONGAN B - B’

3.00

3.00 13.60

3.00

1.50

0.60

10

SAYEMBARA

A

KETERANGAN :

Sirkulasi Servis

A. Rusunawa J

I

B. Lapangan Bulu Tangkis

F

H

C

Jalur Re eksi

C. Ruang Serbaguna

G B

D. Amphitheater

D

E. Jogging Track

E

F. Kolam Pasir G. Reflexiology Path

Roster Ruang Serbaguna

H. Taman Bermain Anak I. Taman Toga J. Kolam Gizi ZONA BERMAIN

ZONA BERKUMPUL MASYARAKAT

Kolam Gizi

ZONA OLAHRAGA

Konsep Technoplayground Mengubah energi kinetik dari objek permainan yang bergerak setiap dimainkan menjadi listrik.

Ruang Cuci Tangan

Signage RPTRA

Perpustakaan

Ruang Serbaguna

Amphiteatre

11

SAYEMBARA

“PE. DE. KA. TE”

“Merupakan konsep Sebuah Masjid Lingkungan dengan Pendekatan Perjalanan Waktu di Masa Depan”

Pemilihan tapak dipertimbangkan berdasarkan masjid yang telah ada (Masjid Alfa Ulya). Sehingga didapatkan tapak di luar radius masjid Alfa Ulya yang masih di dalam kawasan perumahan Graha Estetika (Pembangunan cluster tahap 2).

Masjid Et Taqorrub

Data Tapak Lokasi Tapak Luas Tapak Batas Tapak

Masjid Alfa Ulya

Jangkauan masjid dari radius 400 m

: Jl. Prima Raya Perumahan Graha Estetika, Banyumanik, Semarang : 786 m2 : Utara : Jl. Prima Tengah; Selatan: Jl. Prima Selatan; Timur: Jl. Prima Raya; Barat : rumah penduduk;

ٌ َ َ َ ِ‫اﻟﺻﻼة‬ َ ‫ﺗﻣﺷﯾﮭﺎ ِ َإﻟﻰ ﱠ‬ ‫َ ُ ﱡ‬ “‫ﺻدﻗﺔ‬ َ ِ ْ َ ٍ‫ﺧطوة‬ َ ْ َ ‫وﻛل‬ Setiap langkah berjalan untuk menunaikan shalat adalah sedekah.”

(HR. Muslim no. 238)

Analisa Lingkungan Sekitar

Analisa Pemilihan Tapak

Di Graha Estetika sudah terdapat masjid (Masjid Alfa Ulya)

Konsep Massa Bangunan 1

4 2

Banyak jama’ah yang menumpuk saat shalat jum’at

Radius jangkauan masjid lebih dari 400 m

Jama’ah yang Jamaah masjid Alfa notabene Ulya yang membludak menggunakan saat shalat jum’at kendaraan bermotor, memicu bertambahnya polusi Sumber : Dokumentasi Survey

Tapak seluas 786 m yang terletak di perumahan Graha Estetika

2 Axis arah kiblat serta pengukuran shaf sholat diposisikan sedemikian rupa di atas tapak.

3 Peletakan massa bangunan mesjid Et Taqorrub dari analisa yang telah dilakukan

Penentuan GSB tapak mesjid Et Taqorrub

5 Modul kolom mesjid ditentukan berdasarkan posisi shaf-shaf yang telah didapatkan

6

12

Sentuhan akhir berupa pemberian paving block dan vegetasi di sekitar bangunan mesjid

Basement Tempat Wudhu Pria, Wanita

st

1 Floor Ruang Jamaah Pria

nd

2 Floor Ruang Jamaah Wanita

Tampak Kanan

KETERANGAN : A

2. Plaza Pria

A

A

1. Masjid Et Taqorrub 2

3. Plaza Wanita 4. Sunken Level

B’

B

B’

B

B’

B

Tampak Belakang

1 Ruang Sound System Toilet

4

Ruang Takmir Masjid

Tempat Wudhu A’

Potongan A-A’

3

A’

A’

Potongan B-B’

Tampak Depan

Ruang Kajian Agama

Tampak Kiri

U

SIRKULASI JAMA’AH WANITA

RUANG IBADAH UTAMA

Pemberian pembatas berupa kaca hitam yang bertujuan untuk membatasi secara visual jama’ah pria yang sedang melaksanakan shalat dengan jama’ah wanita yang berlalu lalang

Penempatan kolom-kolom di ruang utama di sesuaikan dengan shaf sholat sehingga tidak mengurangi kapasitas jamaah masjid Et Taqorrub secara signifikan

TEMPAT WUDHU

SIGNAGE MASJID

Sunken Level pada Tempat Wudhu sebagai space untuk penghawaan maupun pencahayaan alami pada tempat wudhu. Peletakan tempat wudhu yang berada di basement bertujuan agar kebisingan dari kegiatan berwudhu tidak menganggu kekhusyukan ibadah di ruang utama.

Menonjolkan elemen signage dengan material yang berbeda, diharapkan dapat menjadi daya tarik orang-orang ketika pertama kali mengunjungi masjid

13

SAYEMBARA

Site Plan

KEGIATAN LAIN

Pengalaman Lain “Serangkaian Dedikasi”

Desain Tempat Parkir Masjid Desa International Field School 2016, Semarang

Asian Youth Camp 2016, Bajulmati Malang

Pasca Acara TKIMAI 33 Jakarta

Editing Photoshop Bird Eye untuk Tugas Akhir Design By : Ridi Yusfandrik

Desain Fasad Rumah Lek No

14