Kendari Pos Edisi 26 Mei 2010

Rabu, 26 Mei 2010

http://www.kendaripos.co.id

Harga Eceran Rp. 3.500,-

KPU Butur Dituding Bersekongkol Kuasa Hukum RIDHA Optimis Menang Jakarta, KP Posisi Ridwan Zakaria selaku mantan Penjabat Sementara (Pjs) Buton Utara (Butur) memberikan pengaruh cukup signifikan dalam perolehan suaranya di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang digelar 29 April 2010.

Belum lagi sikap Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang dinilai berat sebelah, Daftar Pemilih Tetap (DPT) ganda, dan terjadinya money politic (politik uang) sehingga memberi keuntungan dan menjadikan pasangan Ridwan Zakaria-Harmin Hari (RIDHA) menang. ”Ada persekongkolan setelah melihat terjadinya perubahan tahapan yang dilakukan KPU,” tuding Ikwan Karmawan saat hadir dalam sidang lanjutan gugatan Pilkada di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) Lantai Empat di Jalan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (25/5).

Ikhwan merupakan saksi pasangan Hj Sumarni-Abu Hasan (MAHA). Ia

INTERNASIONAL

Thailand Perintahkan Tangkap Thaksin PENGADILAN Thailand akhirnya membuat putusan untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra kemarin (25/5). Dia dituduh terlibat kasus terorisme terkait dengan demonstrasi massa Kaus Merah dua bulan terakhir.

AbhisitVejjajiva Pemerintahan PM Abhisit Vejjajiva menyatakan, Thaksin menghasut massa yang sebagian besar adalah pendukungnya untuk memicu kerusuhan. Sebagian pengunjuk rasa bahkan secara terang-terangan meminta kursi PM yang direbut dari Thaksin melalui kudeta militer pada 2006 dikembalikan kepadanya. ”Pengadilan menyatakan telah cukup bukti untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan (terhadap Thaksin),” jelas Naras Savestan-

Baca THAILAND diHal. 7

SELEBRITI

Rossa Siap Hibur 10 Ribu Penonton TIGA hari lagi penyanyi Sri Rossa Roslaina Handiyani, 31, menggelar konser tunggal pertamanya di luar negeri, yaitu Malaysia. Persiapan dilakukan sejak dua bulan lalu. Pertunjukan itu merupakan hajatan besar bagi Rossa sepanjang perjalanan karir.

Hari ini, rencananya dia bertolak ke negeri jiran.

K e mari n (25/ 5), seb e lum terbang ke Kuala Lumpur, Rossa

Baca SIAP diHal. 7

ROSSA

F/MUSTAFARAMLI/JAWAPOS

Pemakaman: MantanPresidenRIke3,Habibie,meletakankaranganbungadimakam almarhumah Hasri Ainun Habibie, saat dimakamkan Taman Pahlawan Kalibata, Selasa(25Mei2010)diJakarta..AlmarhumahmantanIbuNegaraHasriAinunHabibie meninggal dunia pada hari Sabtu (22/5) lalu di RSLudwig-Maximillians-Universitat, Klinikum Gro'hadem, Munich, Jerman

Habibie Lepas Ainun dengan Kecupan Jakarta, KP Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi inspektur upacara pemakaman istri presiden RI ketiga, Hasri Ainun Besari Habibie di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan, kemarin (25/5). Upacara yang dimulai tepat pukul 11.25 WIB ini berlangsung khidmat. Nam-

pak, Presiden SBY berjalan di belakang keranda jenazah yang diusung oleh pasukan TNI. Sementara di belakang SBY, Bacharuddin Jusuf Habibie diapit dua cucu perempuannya serta Ibu Negara Ani Yudhoyono.

Baca HABIBIE diHal. 7

hadir memberi keterangan disidang yang dipimpin tiga hakim MK, M Akil Mochtar (Ketua Panel), Hamdan Zoelva dan Muh. Alim (anggota) bersama dengan enam saksi permohon. Enam saksi lainnya adalah Ramadio, Somarjoali, La Ode Rusdin, Sabir, Jo Kumesan, dan Sujono.

Sementara dari KPU menghadirkan lima saksi. Masing-masing, La Ode Rais (Ketua PPK Kulisusu), Nazamuddin (anggota PPK Kulisusu), Asman Alman (Ketua PPS Desa Lipu), dan La Ode Anis (PPS Kelurahan Bangkudu). Tampak pula, Suhuzu (Ketua KPU Butur), Robin, Achmad Isratman, dan Hajarul Aswad, termasuk pemohon Hj Sumarni dan Abu Hasan.

Persekongkolan yang dimaksud Ikwan adalah terjadinya penundaan tahapan Pilkada sehingga memberikan Ridwan melakukan sosialisasi sebagi calon saat menjabat. Sedianya Pilkada dilakukan 18 April 2010 namun ditunda 29 April 2010 berdasarkan keluarnya dua Surat Keputusan

Baca DITUDING diHal.2

Polisi Periksa Rustam Tamburaka Dijanji Jadi Calon Wakil, Malah Ditinggalkan Kendari, KP Sudah jatuh tertimpa tangga pula.

Sudah gagal jadi bupati, kini harus berurusan dengan aparat hukum. Itulah yang kini dialami Rustam Tamburaka, mantan calon Bupati Konawe Selatan yang gagal meraih suara terbanyak dalam Pemilukada lalu.

Rustam Tamburaka diduga melakukan aksi penipuan terhadap H Turi Sanjaya. Kasus tersebut kini diambilalih proses hukumnya di Direktorat Reskrim Polda Sultra yang semula lap-

oran polisi dilaporkan di Polres Konsel. Beberapa saksi telah dip e r i k s a dalam kasus tersebut.

Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Drs Moch Fahrurrozi RustamTamburaka mengatakan, sampai saat ini, proses pemeriksaan

Baca POLISI diHal. 2

RAMAH Tawarkan 10 Konsep Membangun Muna RIBUAN orang tumpah ruah memadati alun-alun Sarana Olahraga (SOR) La Ode Pandu, Kota Raha, kemarin siang.

Massa yang datang dari empat kecamatan di Muna itu berbondong-bondong datang menghadiri kampanye perdana pasangan calon bupati-wakil Bupati bernomor urut 5, LM Rusman Emba dan P Haridin.

Pasangan berakronim RAMAH ini datang dengan sejumlah tim kampanyenya seperti La Ode Boy, Uking Djasa, Sirad Imbo, dan Ahmad Dakari serta Zainab Hibi, Ketua DPRD Muna asal Partai Golkar.

Kampanye yang dimeriahkan artis Ibukota, Letto dan Nadia ini mengambil start dari kantor DPD 2 Golkar Muna, selanjutnya berkonvoi mengelilingi kota

Baca RAMAH diHal. 2

IST

Rusman Emba saat sosialisasi di hadapan pendukungnya

Takziah di Rumah Duka B.J. Habibie di Munchen, Jerman

Dari Swiss Paling Dekat, Ikut Yasinan hingga Tengah Malam Bagaimana suasana di rumah duka B.J. Habibie di Munchen, Jerman, menyambut kedatangan jenazah Hasri Ainun Besari Habibie? Mantan wartawan Jawa Pos yang kini jadi Dubes RI untuk Swiss Djoko Susilo, Minggu (23/5) lalu, menyempatkan diri bertakziah. Inilah laporannya.

MESKI saya berada di negara lain, yakni di Bern, Switzerland (Swiss), secara geografis saya justru menjadi pejabat RI yang terdekat dengan keluarga B.J. Habibie yang tinggal di Munchen, Bavaria, Jerman Selatan. Saya hanya butuh empat jam untuk tiba di rumah Pak Habibie. Sementara itu, para pejabat KJRI (Konsul Jenderal Republik Indonesia) Frankfurt perlu waktu sekitar enam jam, KBRI di Berlin butuh waktu delapan jam,

DJOKOSUSILO FOR JAWA POS-

B.J. Habibie menyambut Djoko Susilo, duta besar Indonesia untuk Swiss di rumah duka di Munchen, Jerman.

dan para pejabat KJRI Hamburg perlu waktu hampir sembilan jam.

Saya pun menyempatkan waktu untuk bertakziah ke almarhumah Hj Hasri Ainun Besari Habibie. Tidak hanya karena posisi saya yang sangat dekat secara geografis, tapi juga karena melihat sosok Pak Habibie yang dengan segala kelebihan serta kekurangannya sudah berbuat banyak bagi kemajuan bangsa Indonesia.

Selain itu, adik Habibie, yakni Fanny Habibie, Dubes RI di Den Haag, Belanda, adalah kolega saya. Karena itu, saya merasa perlu memberikan penghormatan terakhir untuk Ibu Ainun Habibie yang cinta dan perhatiannya kepada Pak Habibie sangat luar biasa. Bahkan, bagi teman-teman di Jerman, hal tersebut sudah menjadi legenda,

Baca DARI SWISS diHal.7

2

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

KPK Telusuri Kebenaran Dugaan Suap Petinggi BI Jakarta, KP Dugaan suap pejabat senior Bank Indonesia (BI) terkait kontrak pencetakan uang pecahan Rp 100 ribu oleh perusahaan percetakan Australia, Securency International and Note Printing Australia (SINPA), akan ditindaklanjuti kebenarannya oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Meski belum menerima laporan resmi, lembaga antikorupsi tersebut akan segera mengumpulkan informasi terkait perkara dugaan suap yang melibatkan duit pelicin sebesar USD 1,3 juta. ”Kita belum terima laporan resmi tentang kasus tersebut. Tapi, yang pasti kita akan kumpulkan info terkait kasus dugaan suap itu,” papar Juru Bicara KPK Johan Budi SP, di gedung KPK, kemarin (25/5).

Johan menuturkan, KPK bisa menindaklanjuti perkara tersebut tanpa mengandalkan laporan dari masyarakat. Lewat pemberitaan media, lembaga superbodi itu bisa melakukan penggalian informasi. ”Dari pemberitaan, tentu penggalian informasi akan dilakukan. Namun, tidak bisa langsung ditetapkan dalam tahap penyelidikan,” ujarnya.

Meski begitu KPK masih mengharapkan, adanya laporan resmi dari

masyarakat. Bahkan, kata Johan, masyarakat bisa melaporkan kasus suap tanpa menyebutkan identitas atau secara anonim. Karena, KPK memiliki fasilitas pelaporan korupsi melalui KPK Online Monitoring System. “Bisa laporan tanpa nama atau anonim. Yang pasti keakuratan data dan info yang kita butuhkan, supaya bisa ditindaklanjuti,” katanya. Johan menambahkan, KPK akan menjamin kerahasiaan identitas pelapor.

KPK, lanjut Johan, tidak akan pandang bulu dalam menangani kasus, selama suap tersebut dilakukan pejabat atau penyelenggara negara serta menimbulkan kerugian negara. “Selama itu pejabat atau penyelenggara negara dan ada kaitannya dengan uang negara KPK pasti akan proses kasus tersebut,”lanjutnya.

Pejabat senior BI diduga menerima suap sebesar USD 1,3 juta untuk memenangkan kontrak pencetakan uang pecahan Rp 100 ribu tahun emisi 1999, dengan menggandeng perusahaan percetakan surat berharga asal Australia, SINPA. Uang lembaran pelastik tersebut dicetak di Australia dengan nilai kontrak pengadaan sebesar US$50 juta.(ken)

Hakim Tak Persoalkan NIK Ganda Dituding ....................

(SK) KPU nomor 16 tanggal 29 Desember 2009 yang merubah sebagian tahapan dari SK 1 tertanggal 12 Agustus 2009.

Tahapan yang berubah antara lain, pendaftaran calon, dan kampanye calon.

Kata dia, hal itu dibuktikan saat terjadi pertemuan, Camat Kulisusu Barat, Salam dengan terang-terang mengkampanyekan dan memerintahkan para kepala desa memilih Ridwan. ”Itu sangat merugikan kami,” katanya.

Pria yang berlamat di BTN Kendari Permai itu juga mempertanyakan sikap KPU yang mengirim rekomendasi ke DPRD Butur untuk dilakukan pelantikan kepada pasangan RIDHA, padahal hasil dari Pilkada masih berseng-keta. ”KPU juga harus memberitahukan kalau ada sengketa. Tapi itu nanti kami yang menilainya,” kata Ketua Hakim Panel M Akil Mochtar menanggapi sikap KPU. Hal yang sama juga diungkapkan Wakil Ketua DPR Butur, Ramadio. Sikap KPU yang mengirimkan surat untuk pelantikan dianggap sebagai bentuk bingkisan politik. ”Suratnya sudah di kirim (ke Gubernur) tanpa melalui proses pleno (di DPR),” pungkasnya.

Terkait dengan money politic yang dilakukan Gamsir (anggota DPR Butur) yang juga anggota Tim Sukses RIDHA, hingga saat ini yang bersangkutan masih buron. Ketua Panwas Butur, Sabir, yang bersangkutan sudah tiga kali dipanggil penyidik Polres Muna hingga tercatat masuk Daftar Pencarian Orang (DPO). ”Ada 12 kecurangan yang kami rekomendasikan ke Polres Muna namun sampai saat ini belum ditindaklanjuti,” katanya.

Kecurangan yang paling menonjol disebutkan Sabir adalah tidak dimasukkan sertipikat rekapitulasi suara di tingkat PPS (C1) di Desa Lipu. ”Saat rekapitulasi di Kulisusu berita acara tidak dimasukkan dalam kotak,” ucapnya.

La Ode Rais mengiyakan keterangan Sabri. Hanya saja kata dia, saat dicek, tidak terjadi perbedaan jumlah suara berdasarkan rekapan dari PPS dan PPK. Sidang tinggal menunggu keputusan oleh Hakim dalam 14 hari kerja terhitung setelah registrasi ditetapkan Hari Sidang I, Rabu (19/5) atau paling lambat Selasa (8/

6). ”Untuk putusan ditunggu panggilan dari kita,” kata M Akil sambil mengetuk palu sidangnya.

Kuasa Hukum RIDHA Optimis Menang Sementara itu, Kuasa Hukum RIDHA, Safarullah tetap optimis menang. Keyakinan itu didasarkan pada fakta persidangan yang oleh hakim tidak mempersoalkan adanya Nomor Induk Kependudukan (NIK) ganda. ”Majelis hakim tadi mengatakan NIK ganda tidak masuk penggelembungan suara. Kecuali jika NIK digunakan oleh satu orang dan memilih lebih dari satu kali dengan orang yang sama pula. Saya kira itu poin penting,” katanya.

Soal adanya money politic, Safarullah mengatakan tidak ada dalil yang menguatkan untuk menghentikan proses pelantikan karena pelanggaran Pilkada itu masuk pidana dan sudah ditindaklanjuti penyidik. ”Masalah sudah ada yang dihukum atau tidak itu bukan urusan kami,” ucapnya.

Rencananya, kesimpulan dari sidang akan disampaikan oleh Safarullah paling lambat Pukul 17.00 WIB, Rabu (26/5) hari ini sesuai dengan waktu yang diberikan majelis hakim. Pihak RIDHA sendiri tidak mengajukan bukti karena sama dengan bukti yang akan disampaikan oleh pihakt termohon, KPU Butur.

Sebagaimana diketahui pada hasil perhitungan suara dilaksanakan dalam Pemilu Kepala Daerah Buton Utara, KPU Buton Utara kemudian menetapan calon terpilih Bupati dan Wakil Bupati Buton Utara di Gedung Tongano Lipu, Ereke pada hari Minggu (9/5). Dalam berita acara pleno penetapan calon terpilih, KPU menetapkan pasangan Ridwan Zakaria-Harmin Hari (Ridha) sebagai pasangan calon terpilih dengan mengantongi 12.074 suara atau sekitar 38,6 persen suara atau berada pada urutan pertama perolehan suara terbanyak hasil pemilu kepala daerah.

Posisi kedua, diraih pasangan SumarniAbu Hasan (Maha) dengan memperoleh 9.913 suara atau 31,7 persen. Berikutnya, pasangan Harirun-Mustamlin (Harum) memperoleh 7.596 suara atau 24,3 persen.

Pasangan Alimudin-Laode Asnawir (Alas) memperoleh 1.172 suara atau 3,8 persen, dan pasangan Ir Yusuf-Aidin (YA) memperoleh 487 suara atau 1,6 persen.(awa)

Dahului Obama, 40 Pengusaha Diboyong ke RI Jakarta, KP Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Hatta Radjasa menerima kunjungan dari MenteriPerdaganganAmeriksaSerikat, Gary Locke di kantornya, jalan Lapangan Banteng Jakarta. Dalam kunjungan resminya kali ini, Locke datang disertai 40 pengusaha terkemuka di AS. Pertemuan delegasi antar kedua negara berlangsung secara tertutup.

“Hari ini kita melakukan pertemuan untuk kerjasama kedua negara. Baik dalam bidang infrastruktur, energi, climate change, dan kerjasama perdagangan antara AS-Indonesia,” ujar Hatta kepada wartawan sebelum pertemuan, kemarin (25/5).

Dalam siaran pers dari kedutaan ASterkaitkunjunganLocke,dijelas-

kan kunjungan untuk memperdalam kemitraan dan pertukaran perdagangan serta tekhnologi yang mengarah kepada peningkatan perdagangan dan investasi dalam pembangunan energi bersih.

Selain bertemu dengan Hatta Radjasa, rombongan Locke dijadwalkan akan melakukan pertemuan dengan jajaran Meteri KIB II, pimpinan legislatif, Kamar Dagang Indonesia (KADIN), akademisiUniversitasIndonesiadanperwakilan sektor swasta. Rombongan Locke juga dijadwalkan akan bertemu dengan Presiden Susilo BambangYudhoyono (SBY). Locke menilai SBY sebagai sosok pendukung energi yang bersih dan aman untuk masa depan Indonesia serta mendukung kemitraan

Hatta Radjasa

yang strategis bagi AS. Mendag Locke juga akan bekerjasama dengan para pejabat Pemerintah Indonesia dan pihak swasta untuk memajukan perdagangan kedua negara. Selain itu, kunjungan ini membuka jalan bagi kunjungan Presiden Obama pada Juni mendatang yang akan menandai babak baru perdagangan kedua negara.

“Masa depan perekonomian Amerika akan bergantung pada seberapa baik ia dapat bersaing untuk memenuhi tuntutan global yang semakin tinggi terhadap energi bersih. Para delegasi bisnis yang ikut dengan saya dalam misi perdagangan ini mengerti pentingnya persaingan global tersebut,” kata Locke. (afz/jpnn)

Sudah Keluarkan Uang Lebih Seratus Juta Polisi ........................ terhadap dugaan penipuan telah memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan. Terlapor (Rustam Tamburaka) juga telah dipanggil untuk memberikan keterangan, dengan status sebagai saksi. ”Kita ambil alih kasus ini karena di Konsel masih berbau-bau Pemilukada. Proses penyidikannya terus dilakukan dan bebera-

pa saksi telah dimintai keterangan, termasuk terlapor sendiri,” kata Fahrurrozi saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Rustam Tamburaka dilaporkan ke polisi oleh Turi Sanjaya dengan delik aduan dugaan penipuan dan penggelapan. Rustam Tamburaka ditengarai melakukan penipuan terhadap Turi Sanjaya dengan motif akan menjadikan pelapor (Turi Sanjaya) sebagai calon Wakil Bupati pada Pemilukada di Konsel beberapa waktu lalu.

”Dalam delik aduan yang disampaikan Turi Sanjaya, awalnya, Rustam Tamburaka dan Turi Sanjaya akan maju menjadi pasangan calon bupati dan wakil bupati di Konsel melalui pintu independen. Turi Sanjaya telah mengeluarkan uang sebesar Rp 25 juta untuk mendapatkan 6 ribu KTP sebagai pendukung awalnya,” jelas Fahrurrozi.

Dalam perjalanannya, rencana melalui pintu independen berubah dan pencalonannya di-

usung tiga partai. Turi Sanjaya kembali mengeluarkan Rp 100 juta atas kesepakatan dengan Rustam Tamburaka. Tapi, saat deklarasi pasangan calon, bukannya Turi Sanjaya yang jadi calon wakil bupati, malah digantikan oleh Bambang Setiobudi. ”Atas dasar itulah, Turi Sanjaya melapor ke polisi dan mengaku telah ditipu. Untuk kasus penipuan berkenaan pelanggaran pasal 372 dan penggelapan pasal 378 KUHP,” pungkasnya.(rif)

Rusman: “Ridwan Itu Guru Politik Saya” Ramah ......................

Raha hingga ahirnya berkumpul di SOR. Saat berorasi di hadapan ribuan simpatisannya, Rusman menyampaikan bahwa bahwa masyarakat Muna butuh perubahan. Nah, perubahan itu hanya bisa terjadi jika pemimpin yang dipilih adalah yang cerdas, enerjik, tidak feudal, serta punya komitmen dan tanggungjawab atas kesejahteraan masyarakatnya.

Seperti dilaporkkan tim kampanye media pasangan RAMAH, La Ode Darmono, di depan ribuan massa simpatisannya, Rusman lalu menyampaikan pokok-pokok pikiran dan gagasan pasangan ini jika kelak dipercaya rakyat Muna memimpin. Setidaknya ada 10 program utama yang akan dikerjakan, mulai dari infrastruktur, kesehatan, pendidikan, social budaya dan yang lainnya. (lengkapnya lihat grafis).

Sementara itu, Ketua Golkar Muna Uking Djasa mengatakan bahwa Ridwan Bae, Bupati Muna saat ini dan Rusman Emba adalah sama-sama putra terbaik masyarakat Muna. Keduanya juga adalah kader terbaik partai Golkar sehingga menjadi sangat wajar jika Golkar mencalonkan Rusman sebagai calon Bupati.

Selain itu, kata Uking, konsep pembangunan yang telah di rintis Ridwan menjadi kewajiban

RAMAH untuk melanjutkan.

Ridwan, kata Uking, sudah melatakan dasar-dasar pembangunan di Muna seperti pembangunan pelabuhan Fery Tondasi, Bandara Sugimanuru, wajah Kota Raha yang makin indah. “Ini semua adalah karya-karya Ridwan Bae. adalah tanggungjawab Rusman dan Haridin untuk menjaga dan melanjutkan agar masyarakat tambah sejahtera,” kata Uking, yang disambut gempita massa.

Rusman: “Ridwan Itu Guru Politik Saya” Usai berkampanye, Rusman kembali menegaskan bahwa dirinya tak bisa terpisahkan dari figur Ridwan karena ia adaah kader Golkar yang selalu menjadikan Ridwan sebagai guru politik. Rusman juga mengaku, majunya ia sebagai calon bupati tak lepas dari dukungan politik Ridwan.

Rusman mengatakan, memahami benar tatanan dan etika dalam berpolitik serta pemerintahan, bahwa yang paling ideal antara pemimpin sebelumnya dan sesudahnya harus terjadi kesinambungan, keberlanjutan dan keterpaduan. Namun diakui Rusman, sebagai manusia biasa, dia dan Ridwan tentu berbeda dalam gaya kepemimpinan karena hal itu takdir.

“Pak Ridwan punya konsep kepemimpinan sendiri, dan saya tentu punya konsep sendiri. Na-

10 Konsep RAMAH Untuk Muna 1. Pendidikan Gratis bagi seluruh masyarakat usia sekolah dan beasiswa hingga keluar negeri bagi yang berprestasi 2. KesehatanGratisdanPenempatanDokterSpesialisdiseluruh Puskesmas di Muna 3. Menyiapkan rumah layak huni bagi seluruh penduduk.

4. Menyediakan sarana air bersih.

5. Menyediakan sarana penerangan atau listrik masuk desa.

6. Menghadirkan investor untuk mengolah potensi kekayaan alam di Muna baik pertanian, perkebunan, perikanan, kelautan, peternakan.

7. Pemberdayaan ekonomi kerakyatan berupa bantuan modal usaha bagi rakyat 8. Memberikan insentif terhadap pegawai sara, guru-guru mengaji, memperbanyak sekolah – sekolah yang berbasis keagamaan 9. Membersihkan birokrasi dari KKN. 10. Penerimaan CPNS yang proporsional dan bebas pungutan liar serta transparan.

(SUMBER : TIM KAMPANYE MEDIA RAMAH)

mun sebagai murid yang baik, saya harus melanjutkan dan meningkatkan karya-karya monumental beliau. Pengalaman kepemimpinan beliau selama 10 tahun akan menjadi guru saya nanti,” ujarnya. Dalam konteks ini, kata dia, ia akan melanjutkan dan meningkatkan program-program yang telah dibuat Ridwan seperti kesehatan dan pendidikan gratis, pembangunan infrastruktur ekonomi masyarakat.

Ia juga akan menjaga dan membenahi karya-karya Ridwan seperti penataan dan pembangunan sarana dan prasarana kota dan

infrastruktur lainnya, dan mengisi ruang-ruang pembangunan yang belum atau masih rendah sentuhannya dimasa kepemimpinan Ridwan. “Jika Ridwan lebih fokus membangun dan menata Kota Raha untuk menyiapkan Kota Raha sebagai daerah otonom, maka saya melanjutkan dengan fokus pada pembangunan pedesaan. Saya tidak perlu lagi berfikir untuk bangun pelabuhan, bandara, sarana perkotaan, tapi saya tinggal menjaga dan membenahinya, lalu fokus ke desa,” tandas Rusman yang juga anggota DPRD Sultra ini.(adv*/abi)

3

Kendari Pos | Rabu, 26 Mei 2010

Banyak Agen Elpiji Ditengarai Illegal AGUS WAHYUDI/KP

PT Astra Honda Motor (AHM) meluncurkan Scoopy, skuter matik (skutik), yang bergaya klasik tapi berteknologi canggih alias retro. Dengan potongan membulat, manis dan menyenangkan, Scoopy disegmenkan bagi kaum muda. Scoopy mengusung mesin 110cc, 4-langkah satu silinder. Honda mengklaim skutik ini hanya membutuhkan 1 liter bensin setiap jarak 49 km

Program PNPM di Sultra Minim Masalah Kendari, KP Sejak Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) diluncurkan pemerintah pusat dengan tujuan utama mengurangi jumlah masyarakat miskin, perlahan tapi pasti, wajah kemiskinan terlihat berkurang.

Penggunaan dana ini dipercayakan pengawasan dan auditnya oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Khusus untuk Sultra, sejauh ini BPKP belum menemukan masalah di lapangan dalam hal penggunaanya. Bahkan dari pantauan BPKP kemiskinan sudah berkurang melalui program ini. Untuk itu, kemarin sejumlah pengurus PNPM baik birokrasi, LSM dan dan konsultan diberikan pemahaman tentang anti korupsi dari BPKP untuk meminimalisir penyalahgunaan anggaran.

Kepala Bidang Investigasi BPKP Sultra, Sudiro Ak, CFE yang mewakili BPKP perwaki-

lan Sultra menyatakan, selama ini dari hasil audit BPKP tidak ditemukan penyalahgunaan anggaran. “Belum ada lopran ketimpangan, dalam artian secara material belum ada, masih aman,” terangnya kemarin saat ditemui di sebuah acara sosialisasi anti korupsi itu.

BPKP pun saat ini sedang mengevaluasi efektifitas program PNPM tersebut, apakah program di masing-masing daerah sudah sesuai sasaran yang dipersyaratkan. Nanti, jika ada sesuatu yang mencurigakan dan ada pelaporan tidak rasional, BPKP akan lakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Menurut Sudiro, program PNPM saat ini masih pada orentasi pengurangan kemiskinan. Walaupun tujuan dari semua itu tentunya meningkatkan perekonomian masyarakat, pastinya dimulai dari penyisiran jumlah masyarakat miskin. Semua itu pun dilakukan perlahan, mela-

lui program-program kemudahan layanan umum.

Kemarin, sebuah sosialisasi anti korupsi dana PNPM digelar. Dalam paparannya, Sudiro mengatakan, ada tiga aspek tindak pidana korupsi yaitu administratif, aspek manusia dan aspek sosial budaya. Untuk itu SDM nya-lah yang kemarin diberikan sosialisasi tentang tindak pidana korupsi, guna meminimalisir terjadinya korupsi sehingga program pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui PNPM bisa terwujud.

Materi sosialisasi ini disampaikan pihak BPKP dan akademisi di bidang ekonomi. Pesertanya sekitar 40 orang dari birokrasi, LSM dan konsultan.

Sosialisasi anti korupsi ini berlangasung di Aula BPKP Sultra selama tiga hari. Dua hari berikutnya setelah PNPM akan diberikan pada kelompok agama dan kepemudaan. (lis)

Kendari, KP Di Kota Kendari, Pertamina hanya mengikat kontrak dengan dua perusahaan untuk menjadi agen elpiji, masing-masing PT Wirawan Gas dan PT Abu Bakar. Hanya saja, di lapangan banyak yang membawa-bawa nama sebagai agen dan ikutikut menyalurkan gas di masyarakat. Ditengarai, agenagen itu “palsu” alias berusaha secara illegal. Artinya, jika ada apa-apa dengan tabung gas yang dipakai tersebut, maka tidak bisa dipertanggungjawabkan.

Tengara ini disampaikan Direktur PT Wirawan Gas, Yani Kasim Marewa, kemarin. Yani menyatakan, agen-agen illegal yang ikut menjual tabung gas kini banyak di masyarakat dan itu tidak bisa dibiarkan berlarut. “Mereka tidak bisa dipertanggungjawabkan secara kontrak di Pertamina. Kalau masalah peledakan, sebenarnya tidak berarti tabungnya yang meledak, tapi karena ada kesalahan tekhnis,” papar Yani.

Memang, tidak ada jaminan bahwa yang agen resmi tidak

akan ada “kecelakaan” atau pun sebaliknya, yang tidak resmi banyak “kecelakaan”. Kata Yani, urusan ledakan gas itu biasanya karena teknis. Kesalahan tekhnis dimaksudkan sebenarnya tabung elpiji itu tidak berbahaya, karena semuanya sudah dilakukan ujicoba dan survei secara teliti.

Kalau kasus meledaknya elpiji tabung 3 kilo gram, hal ini pantas menjadi momok bagi mereka yang belum mengkonsumsi elpiji. Permasalahannya, selama ini tabung 3 kg diprioritaskan bagi mereka warga miskin, yang insfratruktur rumahnya kecil. Khususnya dapur berukuran sempit dan fentilasi udaranya terbatas.

Padahal, sesuai aturan, fentilasi dari permukaan lantai harus lebar, sehingga sirkulasi udara ke luar lebih banyak.

Pasalnya bila ada kebocoran tabung, sementara ventilasinya terbatas akan susah keluar gas tersebut, apalagi gas lebih berat dari udara. Bila sirkulasi udara bagian bawah terbatas, jika dinyalakan api tentunya

akan mudah meledak.

“Jadi jangan salahkan tabungnya, tapi ada hal lain yang tidak diperhatikan. Hal ini lah yang harus menjadi point penting dalam sosialisasi kepada masyarakat. Khususnya masyarakat menengah ke bawah, yang fasilitas insfratruktur rumahnya terbatas fentilasi udaranya,” pungkas Yani.

Menyinggung soal rencana kenaikan harga elpiji, kemasan 12 kg dan 50 kg sebesar seribu rupiah, kata Yani, pihaknya tentunya akan menerima bila sudah ketentuan. Walaupun semua itu tentunya akan berdampak pada penjualan, karena daya beli masyarakat yang akan menurun.

Terlebih bila konversi elpiji ke minyak tanah sudah berlaku di Kendari, tentunya akan sangat berpengaruh terhadap penjualan elpiji 12 kg.

“Masyarakat yang kasihan karena harganya semakin tinggi.

Kalau agen seperti kami apa yang ada itu lah yang kami jual, sesuai harga dari Pertamina,” terangnya kemarin. Apalagi, kata dia, bila program konversi sudah ada

di daerah ini, yakni harga elpiji bertabung 3 kg lebih murah karena mendapat subsidi. Walaupun elpiji bersubsidi hanya diperuntukkan bagi mereka warga miskin, tapi biasanya mereka yang bukan masuk katagori miskin turut menikmatinya.

Namun nantinya untuk penyaluran elpiji 3 kg tetap akan menggunakan sistem kuponisasi seperti yang sudah berlaku di sejumlah daerah selama ini.

“Tetap akan berpengaruh pada penjualan bila harga elpiji jadi naik, apalagi bila konversi mulai dilakukan, cenderung sejumlah masyarakat akan pindah ke kemasan 12 kg, meskipun tidak secara terang-terangan,” paparnya.

Untuk saat ini di Wirawan Gas harga elpiji masih Rp 110500 per tabung ukuran 12 kilo gram. Untuk stok aman karena jumlah putaran tabung yang ada 7000, sementara penyaluran setiap bulan tidak sampai jumlah tersebut. “Untuk sementara kami masih memasang harga logo, walaupun ada biaya distribusi, biarlah kami yang tanggung,” ujar Yani.(lis)

Kadin Minta Menkeu Perhatikan Sektor Riil Jakarta, KP Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia meminta Menteri Keuangan Agus Martowardojo segera memberikan perlakuan istimewa terhadap sektor riil. Salah satunya meluncurkan insentif fiskal baru yang kondusif bagi dunia usaha.

“Pak Agus Martowardojo saya kira memahami hal terse-

but. Selain membuat kebijakan yang mampu menggerakkan sektor finansial, yang tak kalah penting adalah sektor riil. Ini harapan kami sebagai pengusaha,” ujar Wakil Ketua Kadin Bidang UMKM dan Koperasi Sandiaga S. Uno, kemarin. ecara umum Kadin meminta Menkeu lebih prosektor rill.

Untuk itu, lanjut Sandi, panggilan akrab Sandiaga, Menkeu harus mampu mem-

buat berbagai kebijakan fiskal yang mendorong sektor rill tumbuh. Kebijakan fiskal itu, lanjut Sandi, antara lain berkenaan dengan soal perpajakan.

Indonesia, kata dia, harus kompetitif soal ini dan terus dilakukan perbaikan iklim usaha dan investasi agar Indonesia memiliki daya saing.

Selain itu, Sandi mengingatkan pemerintah agar menghapus ekonomi berbiaya tinggi

dalam proses perizinan membuka usaha. Pemerintah juga diharapkan mempercepat pembangunan insfrastruktur yang merata dan tertata rapi. “Daya saing pengusaha Indonesia sangat bagus jika topangan faktor eksternalnya baik. Ini jelas menjadi modal bagi kita untuk terus bertumbuh. Pengusaha Indonesia hebat-hebat dan mampu bersaing di pasar dunia,” tuturnya. (wir/c2/kim)

4

Kendari Pos | Rabu, 26 Mei 2010

DPRD Sultra bentuk tim terpadu Lagu lama, yang ditunggu endingnya Pedagang pasar basah tewas ditikam Seolah tak ada lagi harga nyawa bela Orang tua santri gelar aksi Baru orang tuanya, belum anaknya

AS, Berhentilah Curiga DENGAN wajah jengkel, si polisi Amerika, Ray, bertanya balik kepada si pemuda Meksiko, Jorge, yang baru saja menyindirnya karena hanya punya satu kawan Meksiko, padahal tinggal di Texas yang berbatasan langsung dengan Negeri Sombrero itu: ‘’Kau sendiri,’’ tanya Ray dengan maksud ganti memojokkan, ‘’Apakah punya seratus teman Amerika?’’

Jorge dengan santai menjawab, ‘’Semua temanku adalah warga Amerika. Meksiko adalah bagian dari Amerika. Karena semua temanku orang Meksiko, berarti semua temanku adalah orang Amerika. Kau mestinya tahu, Amerika juga berarti Amerika Utara, Tengah, dan Selatan.’’

Memang ada beda persepsi geografis antara Amerika yang dimaksud Ray dan Amerika yang di-anggit Jorge. Tapi, pesan yang terkandung dalam nukilan percakapan film Trade (2007) karya Marco Kreuzpaintner tersebut jelas: mengapa Amerika Serikat (AS) tak kunjung sadar bahwa mereka tak hidup sendirian di benua yang luas itu?

Ya, mengapa AS tak kunjung sadar? Mengapa negeri adidaya itu terus-menerus menyalakan alarm tiap kali yang berkulit hitam, cokelat, atau kuning melintas di pintu gerbang?

UU Imigrasi yang baru saja disahkan Gubernur Arizona Jan Brewer merupakan contoh terbaru sikap Negeri Paman Sam itu yang selalu paranoid memandang yang asing. Dengan perantara UU itu, otoritas berwenang berhak menginterogasi siapa saja yang dianggap liyan untuk ditanyai kelengkapan dokumen.

Kata kuncinya di sini adalah ‘’dicurigai’’ dan ‘’liyan’’. Itu berarti, siapa saja yang tak berkulit putih mesti siap-siap membawa paspor ke mana saja pergi, termasuk untuk sekadar membeli tomat di supermarket sebelah rumah. Tak peduli sekalipun dia sudah resmi menjadi warga AS. Tentu, AS, sebagaimana negara-negara lain, tak ingin wilayahnya menjadi sarang imigran ilegal. Apalagi, CIA menengarai bahwa tiap tahun ada arus trafficking 50 ribu-100 ribu anak dan remaja pria maupun perempuan ke AS dari perbatasan Meksiko. Mayoritas di antara mereka kemudian dipekerjakan paksa di bisnis seks.

Namun, semestinya prinsip praduga tak bersalah tetap dijunjung tinggi. Tak sepatutnya aparat menindak hanya berdasar curiga. Apalagi jika dilandasi stigma terhadap ras tertentu. Sebab, efeknya sungguh berbahaya: ketegangan rasial.

Juli tahun lalu, seorang profesor kulit hitam di Harvard, Henry Louis Gates Jr, ditangkap seorang polisi, Sersan James Crowley, ketika akan memasuki rumahnya sendiri di Cambridge. Si polisi -kebetulan kulit putih- curiga bahwa si profesor adalah pencoleng. Obama yang menyebut si polisi telah bertingkah bodoh ganti dikecam kalangan konservatif.

Beruntung, permasalahan tersebut berakhir damai lewat perjamuan minum bir di Gedung Putih.

Ada begitu banyak contoh kasus serupa lain yang dialami warga AS atau non-AS yang kebetulan tidak berkulit putih atau berambut pirang. Karena itu, negeri federasi tersebut mestinya berhenti memperlakukan ‘’si bukan Barat’’ seperti organisme di bawah lensa mikroskop yang selamanya selalu tampak beda dan karena itu mencurigakan.

Radikalisme toh tak mengenal warna kulit. Bukankah Timothy McVeigh yang mengebom gedung FBI pada 1993 adalah seorang kulit putih yang patriotis?

Sebagai negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di dunia dan dengan pengaruh yang membentang mulai Kutub Utara sampai Kutub Selatan, AS semestinya bertanggung jawab menciptakan sebuah dunia yang lebih ramah.

Seharusnya, itu juga bukan pekerjaan sulit. Bisa dimulai dengan menyapa hangat para tetangga dekat. Persis seperti yang diingatkan Jorge kepada Ray dalam film Trade itu, ‘’Amerika tak hanya berarti kalian yang di Amerika Serikat.’’ (*)

Anas dan Gerbong HMI Oleh : Ardi Winangun

T

erpilihnya Anas Urbaningrum menjadi ketua umum (Ketum) Partai Demokrat dalam Kongres II Partai Demokrat menunjukkan bahwa proses kaderisasi HMI teruji. Jabatan Ketum partai politik (parpol) dari kader HMI, seperti yang dipercayakan kepada Anas, bukan yang pertama. Sebelumnya, ada juga Ketum parpol yang mantan aktivis HMI. Antara lain, Ketum PPP 1989-1994 dan 19941998 Ismail Hasan Metareum, Ketum Partai Golkar 1999-2004 Akbar Tandjung, Ketum Partai Golkar 2004-2009 Jusuf Kalla, Ketum PAN 1998-2005 Amien Rais, dan Ketum PRD Rusli Moti.

Ketika jabatan Ketum PB HMI 19971998 sering dimunculkan dan dijadikan sebagai jualan untuk menarik semua kalangan, selepas Anas memenangi pemilihan tersebut, banyak orang yang bertanya-tanya, apakah dia akan menarik gerbong kader-kader HMI ke Partai Demokrat?

Pertanyaan tersebut bisa berarti netral, bisa pula mengandung sebuah kecurigaan. Menjadi sebuah kecurigaan karena ada anggapan bahwa Anas akan lebih memilih dan memasukkan kader-kader HMI ke dalam kepengurusan Partai Demokrat. Jika begitu, kader partai non-HMI akan tersingkir. Kecurigaan tersebut juga muncul ketika Akbar terpilih menjadi ketua umum Partai Golkar.

Memasukkan seseorang ke dalam kepengurusan partai tentu tidak semudah anggapan orang. Ketum terpilih tidak bisa seenaknya sendiri dalam menentukan kepengurusan. Dia dibantu formatur lain dalam menyusun kepengurusan. Meski Anas memenangi pemilihan, dalam kongres itu disepakati keputusan tertinggi berada di tangan SBY. SBY sebagai ketua Dewan Pembina Partai Demokrat 2010-2015 merupa-

kan pengambil kebijakan tertinggi.

Dia bisa memveto pleno DPP dan mendapatkan kewenangan penuh dalam menyusun komposisi lembaga tersebut untuk masa bakti lima tahun ke depan.

Dari situ saja, sudah ada halangan bila Anas hendak membawa gerbong kader HMI. Anas bisa saja ngotot menarik gerbong itu. Tapi, gerbong tersebut belum tentu bisa ditarik karena harus berhadapan dengan selera ketua dewan pembina. Bisa saja Anas mengusulkan nama-nama yang hendak menjadi pengurus. Namun, bisa pula nama-nama tersebut dicoret atau diminta untuk direvisi bila tidak dikehendaki SBY. Keinginan Anas atau siapa pun yang terpilih menjadi Ketum parpol maupun organisasi massa lain untuk menarik gerbong HMI tentu bukan sebuah langkah tanpa landasan. Yang pasti, langkah tersebut dilakukan dengan matang. Ada beberapa landasan untuk menarik gerbong kader HMI. Pertama, sebagai sebuah organisasi, HMI telah terbukti mampu mencetak seorang kader yang mempunyai keterampilan-keterampilan yang mumpuni dalam berorganisasi. Keterampilan itulah yang bisa membuat kader tersebut ditarik dalam sebuah gerbong oleh siapa pun. Saat Anas masuk ke Partai Demokrat, tentu SBY melihatnya sebagai mantan Ketum PB HMI. Jadi, SBY-lah yang menarik gerbong HMI ke Partai Demokrat.

Kedua, jumlah anggota HMI terbanyak jika dibandingkan dengan organisasi mahasiswa lain. Selepas dari HMI itulah mereka tumpah ruah ke manamana. Karena memiliki keterampilan organisasi, banyak di antara mereka

Penebangan Liar di Hutan Uepai 0852550283 Bupati Konawe, mohon ketegasannya dengan masih adanya pengangkutan aktifitas pengangkutan kayu yang dilakukan oleh salah seorang pengusaha di Unaaha. Hingga saat ini masih melakukan pengangkutan yang berasal dari kawasan hutan Uepai yang tidak dilengkapi izin pemanfaatan kayu hutan hak (IPKHH). Sementara IPKHH dari Desa Andoluto Kecamatan Latoma dan Asinu sudah berhenti tidak melakukan pengangkutan sama sekali sesuai surat dari bupati tentang penghentian sementara. Mohon ditindak lanjuti, karena ada penebangan lagi diluar lokasi izin dimaksud.

Kendari Pos Inspirasi dan Aspirasi Masyarakat Sultra

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

yang diserap atau terserap partai-partai politik atau organisasi massa lain.

Bila berada dalam satu gerbong, mereka akan ditarik siapa pun yang menjadi lokomotif. Tak heran, kecuali di PDS (Partai Damai Sejahtera), pasti ada mantan kader HMI di parpol mana pun.

Bila Anas menarik gerbong HMI, tentu yang ditarik adalah kader HMI di Partai Demokrat, bukan dari partai lain.

Jadi, hal tersebut sah-sah saja. Kader HMI di partai itu kan bukan Anas saja.

Ada Saan Mustopa, Andi Mallarangeng, Marzukie Alie, dan lain sebagainya.

Ketiga, karena rekam jejak kader HMI yang profesional, cerdas, dan islami, elite-elite politik nonkader HMI justru membuka jalan agar kader HMI masuk ke dalam rumah mereka. Bukti “undangan” itu, SBY dengan kapasitas sebagai presiden dan Taufik Kiemas hadir dalam acara pengukuhan pimpinan kolektif majelis nasional KAHMI pada 20 Januari 2010. Kehadiran dua petinggi negara dan politik tersebut, satu ketua Dewan Pertimbangan PD dan satunya lagi ketua Dewan Pertimbangan PDIP, menunjukkan bahwa KAHMI memiliki daya tawar politik yang cukup tinggi. Mereka tidak hanya datang untuk ikut bersilaturahmi.

Mereka juga mempunyai motif-motif politik tertentu kepada KAHMI. Bahkan, dalam acara tersebut SBY dan Taufik dinyatakan sebagai anggota kehormatan KAHMI. Sebagai tanda bahwa mereka menjadi anggota KAHMI, pin disematkan pada kerah baju mereka.

Selain itu, ketika hendak membentuk Barmusi (Baitul Muslimin Indonesia), sayap PDIP, Taufik bersilaturahmi ke KAHMI. Dalam silaturahmi tersebut, dia secara langsung mengundang

kader-kader HMI untuk bergabung dengan PDIP. Dari kegiatan itu, Hamka Haq yang juga kader HMI mampu menjadi ketua Barmusi.

Selain itu, Ketum PB HMI 1965-1966 Soelastomo pernah bercerita, pada 1967-an, saat Soeharto hendak menyusun kabinet, dirinya diminta agar HMI memasok kader untuk menjadi menteri.

Keempat, rata-rata kader HMI memiliki integritas yang tinggi. Dalam buku harian, Soe Hok Gie berkata, “Sebagian pemimpin KAMI adalah maling juga. Mereka korupsi, berebut kursi, ribut-ribut pesan mobil dan tukang kecap...” Meski demikian, dalam catatan lain dia menulis bahwa anakanak HMI baik-baik.

Berdasar paparan tersebut, bila Anas menarik gerbong HMI, itu sah-sah saja.

Sebab, jika dia tidak menarik gerbong yang penuh dengan orang-orang yang memiliki kapasitas dan kualitas, gerbong tersebut bisa-bisa ditarik orang lain. Harus diakui, kader-kader HMI menjadi idaman seluruh parpol. (*) Penulis pengurus Presidium Nasional Masika ICMI dan mantan ketua HMI Denpasar.

TERIMA OPINI Redaksi Kendari Pos menerima opini dengan foto penulis. Panjang opini minimal 24 maksimal 28 karakter, dalam bentuk file flashdisk atau copy ke CD. Opini dimaksud adalah pendapat penulis. Referensi ilmiah/buku hanya sebagai pembanding.

Tidak Terima Uang Logam +6281245557228 Saya mau tanya kepada Pimpinan Bank Indonesia yang tugasnya mengatur sirkulasi uang, khususnya di Baubau. Soalnya saya merasa dirugikan dengan banyaknya uang logam yang menumpuk di toko. Kemudian saya tidak bisa setor ke bank. Katanya bank tidak menerima uang logam, bagaimana ini?

Pro Kontra Jembatan Kendari +6281245733920 Susah memang Kota Kendari akan maju, karena membangun saja, Jembatan dipolemikkan baik kalangn elit maupun kalangan bawah.

Pemimpin Umum : PP. Bittikaka Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab : Milwan Redaktur Pelaksana : Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin Koordinator Liputan : La Ode Diada Nebansi Redaktur : Luther Bittikaka, Manan Rachman, Ruslan Amrullah, Abdi Mahatma, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Yenni Yusuf, Reporter : Sulis Setiarini, Emilia, Linri Merinda, Arifuddin, Awaluddin Usa; Koresponden : Yafruddin Yaddi (Raha), Syamsuddin (Baubau-Buton), Fitri Ashari (Buton Utara), Eliazer Alex Tato (Kolaka-Kolaka Utara), Arwan Mannaungeng (Jakarta), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) ; Fotografer : Suwarjono ; Grafis/Karikatur : Arham Rasyid; Redaktur Khusus : La Paa, M Djufri Rachim; Sekretaris Redaksi : AriyaniArifin; Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) : M Djufri Rachim; Teknologi Informasi : Sahdar ; Pracetak : Muhrisan (koordinator), Aser Rerung, Gunawan Chandra, Yusri Zubair, Samiruddin, Muh Hajar Siddiq; Telepon Redaksi : (0401) 326513, Faks. Redaksi :(0401) 326512, Faks. Bisnis dan Keuangan :(0401) 323771; E-mail: bumianoa@plasa.com; Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari; Alamat Perwakilan : Jakarta: Mu’min Rolle, Komp Widuri Indah, Blok A1-2, Jl. Palmerah Barat No.353 Telp (021) 5330976, Jakarta 12210; Biro Baubau-ButonWakatobi : Syamsuddin, Kolaka-Kolaka Utara : Eliazer Alex Tato; Harga Langganan : Kota Kendari dan Luar Kota (Sultra) Rp 65.000/ Bulan, Luar Kota Rp 67.500/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota Rp 3.500,-Eksemplar-Eceran Daerah Rp. 3.500,-.

Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/ K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970.

Pembina : HM Alwi Hamu; Komisaris Utama : Syamsu Nur, Komisaris : PP.Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B. Direktur Utama : Milwan ; Direktur : Purwanto Sanam Ombudsman : Ramli Akhmad (Ketua), M Djufri Rachim, La Paa, Muhammad Saiful, SH, MH, Ariyani Arifin (Sekretaris) Manager Keuangan : Agus Tranhadi; Manager Iklan/Sponsorship : Haeruddin; Manager Sirkulasi : Muji Suwarno ; Manager Event Organizer : Rustam, Alamat Redaksi/Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 (0401)-3126515, Iklan: (0401)-3126110, Sirkulasi :(0401)3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : Baubau Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)-2826129/085241854000; Kolaka Jl. Pramuka No.5 Tlp (0405)-24211. Alamat Agen: Raha Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538, Pomalaa Jl.Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105; Konawe (Unaaha) Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506; Bombana (Rumbia) Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817.

Kota Kendari : Kampung Salo Mintarsih, Sodohoa Hamisu, Tlp. 3125723, Tipulu Yusuf Tumora, Tlp.3127924, Wuawua Rusli, Tlp.3193008, Mandonga Theresia, Tlp.3122393, Puwatu Usman, Tlp. 3007069, Perumnas Incang, Tlp.3192061, Anduonohu Maxi, Tlp.3125474. Bank: BRI Cabang Kendari: 1.00000192-01-000428-30-4 (Rec. Giro), 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA)

Rabu, 26 Mei 2010

email : bumianoa@gmail.com

Tunggu Audit BPKP, Amran Yunus Diperiksa Hari Ini Jaksa Dengar Keterangan Ahli Cetak Sawah Unaaha, KP Meski bekerja dengan progres yang kurang maksimal, penyidikan kasus dugaan korupsi cetak sawah di Konawe pada proyek tahun 2006 terus berusaha dituntaskan penyidik. Kajari Unaaha, Muh Naim, SH menegaskan hal tersebut.

Bahkan hari ini ia mengagendakan untuk meminta keterangan saksi ahli dari instansi terkait, berdasarkan laporan identifikasi pemeriksaan di lapan-

gan (delapan titik lokasi pencetakan sawah baru). “ Identifikasi itu seperti hasil pemeriksaan ahli di lapangan yang dituangkan dalam bentuk laporan. Besok (hari ini) kami akan ke BPKP untuk pemeriksaan atas hasil identifikasi yang diindikasikan terdapat penyimpangan pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi dalam kontrak,” beber Muh. Naim di ruang kerjanya.

Pasca pemeriksaan ahli, jaksa akan segera memeriksa dua tersangka pencetakan sawah baruyakniAmranYunus(Direktur PT.Ranafsi Aryanori) dan Takrif Wahab sebagai Pejabat

Pembuat Komitmen. ‘’ Pemeriksaan terhadap tersangka dilakukan setelah ditemukan indikasi kerugian negara dari hasil identifikasi lapangan yang dilakukan ahli (teknis). Pemeriksaan ini dalam rangka pemeriksaan lanjutan,” tegasnya.

Pj Kasi Pidsus sebelumnya Moh Kasad SH (kini digantikan Agus Tjipto SH) pernah menguraikan fakta yang terungkap dalam opname fisik areal sawah. Menurutnya terdapat beberapa item kegiatan pencetakan sawah yang tidak dikerjakan rekanan seperti jalan usaha tani dan selokan.

“Termasuk pembukaan awal

lahan dilakukan oleh warga namun diklaim oleh rekanan dikerjakan perusahaannya.

Ada juga sawah warga yang diklaim masuk dalam pekerjaan rekanan. Bahkan ada beberapa areal rawa dimasukkan juga sebagai cetakan sawah,” rinci Kasad yang menyebut, biaya pekerjaan proyek itu Rp 2,254 miliar tahun anggaran 2006 silam. Amran dan Takrif dijerat pasal 2 dan 3 juncto pasal 18 UU 31/1999 tentang tipikor dan perubahan UU Nomor 20/ 2001 juncto pasal 55 KUHP dengan ancaman paling lama 20 tahun penjara serta denda maksimal Rp 1 miliar. (din/cok)

DARWINSIHOMBING-KENPOS

Anggota PWG di Wilayah Konawe II dalam perayaan HUT ke-35 di Pantai Batu Gong, awal pekan ini. Selain ibadah bersama, kaum ibu tersebut juga mengikuti sejumlah game untuk memupuk rasa kebersamaan.

PWG Konawe II Rayakan HUT ke-35 Kendari, KP Kemeriahan memaknai HUT ke-35 Persekutuan Wanita Gereja Protestan di Sulawesi Tenggara (PWG), Senin (24/5) lalu begitu dirasakan anggotanya yang terhimpun dalam Wilayah Konawe II. Berbagai kegiatan religi dan rekreasi dihelat di kawasan wisata Pantai Batu Gong dan diikuti 12 PWG jemaat yang ada dalam zona yang dikoordinir Pdt. Sapte K. Ba’ka,

S.Th tersebut. Usai didahului dengan doa bersama, acara pembinaan, perlombaan hingga ibadah HUT dilangsungkan dengan penuh sukacita dan khidmat dipandu sejumlah gembala jemaat yang mengkoordinirnya.

Korwil Gepsultra Konawe II, Pdt. Sapte K. Ba’ka, S.Th dalam sambutannya mengatakan, dalam HUT ke-35 PWG yang sebenarnya jatuh pada 20 Mei

lalu itu, kaum wanita gereja diajak untuk semakin meningkatkan ketekunan dalam membangun persekutuan dengan rasa persaudaraan dan menciptakan kebersamaan bagi sesama anggota dan orang di lingkungannya. Penguatan pesan dalam acara tersebut juga disampaikan Pdt. Grice Marlina Sihombing, S.Th saat memberi khotbah sesuai tema seragam yang diterbitkan Sin-

ode Gepsultra melalui pembacaan Alkitab Roma 12 : 9-21. ‘’ Kekuatan hidup beriman Kita adalah kasih. Persekutuan wanita gereja pun hendaknya tidak menyepelekan kasih yang hadir dalam kehidupan kita, baik menjalinnya bersama dengan sesama pengurus, anggota, dalam lingkup jemaat hingga dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari,’’ paparnya. (cok)

InfoBerlangganan/PengaduanatasPelayananPelangganKoranHarian Kendari Pos untuk wilayah Kolaka/Kolaka Utara Hubungi : (0405)2324211 atau SMS : 0852 4172 4083

Pesawat Nyaris Menabrak Motor Saat Melintasi Runway 22 Bandara Betoambari Baubau, KP Instrumen keamanan dan kendali pengawasan di Bandara Betoambari, Baubau ternyata belum cukup standar. Awal pekan ini sekitar pukul 14.44 Wita, sebuah pesawat milik Wings Air dengan nomor penerbangan WON 1307 (PKWFF) berpenumpang 66 orang dengan rute Makassar nyaris menabrak sebuah motor yang masuk melintas dalam landasan pacu.

Petugas Lalulintas Udara, Alfin mengatakan, saat itu pesawat dalam posisi line up dan bersiap untuk take off dengan menggunakan run way 22.

Setelah pilot melapor siap untuk take off, petugas menyatakan runway telah steril. Saat itu pula, pesawat mulai bergerak maju dari Runway 22 dengan kecepatan penuh. Saat kurang lebih 700 meter, tibatiba muncul sebuah kendaraan bermotor yang akan menyeberangi landasan. “ Saat itu, Pilot In Command (PIC) langsung berteriak melapor, aborted take off kepada petugas lalulintas udara. Dengan jarak antara pesawat dan motor yang hanya kurang lebih 50 meter sebelum penerbangan, PIC langsung mengerem secara mendadak hingga mengakibatkan penumpang panik,” kata Alfin saat dihubungi di Bandara Betoambari, kemarin.

Defisit Anggaran Jadi alasan

SYAMSUDDIN-KENPOS

Runway Bandara Betoambari yang masih bisa dilintasi warga karenasekaligusmenjadiaksesmasukmenujulokasiperkebunan mereka.PemkotdanpihakBandaraharusnyabisamengantisipasi.

Kesigapan PIC membuat insiden tabrakan (crash) atau halhal lain yang membahayakan, bisa terhindar. Sementara itu, Kepala Bandara Betoambari, Sulaiman meminta Pemkot Baubau agar sesegera mungkin merelokasi lahan dalam area lapangan udara untuk menghindari kejadian yang lebih besar lagi. “ Sudah berapa kali dilakukan pertemuan dengan pihak Pemkot Baubau. Bahkan terakhir Kami mengikuti rapat paripurna dengan DPRD soal pembebasan lahan, namun hingga hari ini belum terealisasi.

Dengan insiden ini Kami minta sikap pemerintah,” tegas Sulaiman sambil mengaku, insiden tersebut telah dilaporkan ke Dirjen Perhubungan Pusat.

Hasil identifikasi, ternyata

pengendara motor tersebut adalah masyarakat sekitar yang berkebun dalam area Bandara.

Kejadian ini sangat membahayakan pesawat. ‘’ Karena itu agar menjadi perhatian untuk mengamankan area sisi udara Bandara dari masyarakat umum demi keselamatan penerbangan,’’ tandasnya. Stasiun Manager Wings Air, Angga Endrasmara mengatakan kejadian tersebut murni di area bandara.

Pihaknya juga meminta Pemkot Baubau segera menyelessaikan pembebasan lahan tersebut mengingat telah terjadi insiden. ‘’ Sebab, kalau terus dibiarkan, tak menutup kemungkinan kami akan berhenti beroperasi akibat ketidaknyamanan penerbangan,’’ kritiknya. (yaf/ cok)

Garis Polisi Masih Terpasang Pasca Perusakan Kantor KPU Konsel Andoolo, KP Pemilihan umum Kepala Daerah (Pemilukada) Konsel telah tuntas. Namun hingga kini proses itu ternyata masih menyisakan sejumlah masalah masalah. Salah satunya adalah belum terungkapnya pelaku perusakan kantor KPU dalam aksi protes massa pendukung calon bupati gagal yang berujung anarkis. Jajaran Polres Konsel sendiri terus intens memeriksa koordinator lapan-

19 Proyek RKB Terbengkalai Kolaka, KP Tercatat 19 proyek pembangunan Ruang Kelas Belajar (RKB) untuk SMP dan SMA di Kolaka terbengkalai. Defisit anggaran di daerah berlimpah potensi tambang itu lagi-lagi menjadi alasan tepat terhambatnya perampungan konstruksi tersebut. Padahal ruang belajar tersebut sangat dibutuhkan untuk kelancaran proses belajar mengajar. Salah satu proyek RKB yang terbengkalai ada di SMPN 1 Kolaka. Gedung ruang belajar yang dianggarkan sebesar Rp 100 juta pada APBD tahun 2008 tersebut bahkan dalam kondisi rusak parah.

Kepala SMPN 1 Kolaka, Nasrun DP yang di temui kemarin mengatakan, pihaknya telah beberapa kali mempertanyakan kelanjutan proyek tersebut ke Dinas Pendidikan, namun sejauh ini tidak ada kejelasan. ‘’ Pihak sekolah hanya diberi tahu akan ada proyek penambahan ruang belajar.

Tapi Kami tidak dilibatkan dalam perencanaan dan pengerjaannya,’’ terang Nasrun.

Di tempat terpisah, Staf Bagian Perencanaan Proyek Dinas

Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

Baca GARIS di Hal 6

HERMAN-KENPOS

Kantor KPU Konsel yang masih disegel polisi pasca demonstrasi massa pendukung Cabup kalah yang berakhir anarkis.

36 Kubik Kayu Illegal Diamankan

ERITMAN-KENPOS

Pembangunan ruang belajar di SMP 1 Kolaka ini menjadi terbengkalai. Pemkab Kolaka tidak memiliki anggaran untuk menyelesaiakan proyek tersebut dengan alasan defisit.

PU Kolaka, Ani mengatakan anggaran yang disediakan APBD pada tahun 2008, memang hanya diperuntukan hingga kondisi bangunan seperti yang ada saat ini. ‘’ Rencananya memang dianggarakan dua tahap. Malahan ada kontraktor yang sudah menye-

lesaikan proyek tapi belum dibayar lunas,’’ beber Ani. Bahkan menurutnya untuk proyek RKB di SMPN 1, rekanan baru menerima 30 persen dari total nilai kontrak. Sementara itu Bagian Perencanaan Dinas Dikmudora Kolaka, Mulyati mengatakan, tahun lalu proyek tersebut te-

lah diusulkan namun terpaksa dibatalkan karena kondisi keuangan daerah yang mengalami defisit. ‘’ Kita sudah programkan kembali mudah-mudahan bisa disetujui, sehingga bangunannya bisa diselesaikan,’’ argumennya. (cr3/cok)

Wangiwangi,KP 36 kubik kayu campuran yang telah menjadi papan dan balok tanpa kelengkapan dokumen resmi ditangkap kepolisian yang tergabung dalam Operasi Kayu Anoa (OKA) sebagai sandi serentak di wilayah Polda Sultra. Kapolres Wakatobi, AKBP Pitra A Ratulangi mengatakan, 40 anggota Satgas yang dibentuk tersebut akan bertugas selama 20 hari menyisir tiga tempat berbeda di Kepulauan Kaledupa, Tomia dan Binongko. ‘’ Sedangkan untuk

Pulau Wangiwangi, langsung dibawah pengendalian Polres Wakatobi,” ungkapnya.

Selama sepekan menggelar operasi, polisi telah menjaring tiga pemilik kayu tanpa dokumen dengan tersangka.

La Sandara (35), warga Desa Tanomeha, Kecamatan Kaledupa Selatan diciduk setelah kedapatan menyimpan tujuh kubik kayu setelah beberapa jam dibongkar dari kapal tempat pemuatannya.

Di Pulau Tomia, Satgas menemukan dua pemilik kayu ille-

gal bernama La Kabira (50), warga Desa Teemoane yang menyimpan sembilan kubik kayu, serta La Abukari (42), warga Desa Lamanggau dengan 20 kubik kayu. Hasil hutan tersebut diduga baru beberapa jam bongkar dari kapal yang membawanya dari luar Wakatobi. Meski begitu, para pemilik kayu tanpa dokumen tersebut belum ditahan. Hanya barang bukti berupa puluhan kubik kayu yang disita dan dibawa ke Mapolres Wakatobi. (cr1/cok)

6

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

Polantas Terapkan Sehari Satu Kawan Hari Ini Sosialisasi UU Lalulintas No.22/2009 Unaaha, KP Angka kecelakaan lalulintas dalam zona Polres Konawe yang masih tinggi, membuat Kasat Lantas, AKP Sutadi menerapkan metode gerakan “Satu Hari Satu Kawan” untuk mendukung program Quick Wins Polri, khususnya pada bidang satuan lalulintas. Gerakan tersebut diharapkan mampu membuat setiap anggota Satlantas memiliki seorang kawan dalam sehari saat menjalankan tugas.

Sutadi Sehingga dari pertemanan itu fungsi lalulintas berjalan baik sehingga pengendara mematuhi peraturan lalulintas.

“Dengan berkawan maka se-

cara persuasif anggota lebih mudah menyampaikan atau memperingatkan warga tentang tata cara berkendara yang baik dan benar. Sehingga masyarakat sadar dengan sendirinya. Bayangkan, dengan 43 anggota Satlantas saat ini, jika merekrut seorang kawan dalam sehari maka dalam satu tahun jumlahnya sangat banyak,” papar pengganti AKP Bobby Kalalo itu, awal pekan lalu.

Selain itu, pihaknya juga akan menyosialisasikan secara kontinyu UU RI Nomor 22/2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, mulai hari ini. (din/cok)

Guru di Latoma tak Kebagian Tunjangan Unaaha, KP Tak masuk dalam kuota calon penerima tunjangan khusus bagi guru daerah terpencil, puluhan pengajar di Kecamatan Latoma mengadukan nasib mereka ke DPRD Konawe, kemarin. Salah seorang guru, Edi A mengatakan, pada tahun ang-

garan 2009 lalu, mereka masuk kuota dan kebagian Rp 1.350.000 setiap orang. “ Anehnya, tahun ini kami tidak masuk kuota dan tidak mendapat jatah lagi. Sementara dalam SK Bupati, guru di Kecamatan Latoma masuk daftar calon penerima. Ada apa

ini. Makanya hari ini kami mengadukan ke DPRD Konawe.

Besok (hari ini) kami akan hearing bersama Dinas terkait,” keluh Guru SDN Lalowata ini.

Edi berharap besar agar anggota dewan dapat memfasilitasi 47 pendidik dari delapan SDN di Latoma, masuk dalam kuota

SUWARJONO-KENPOS

Satu dari belasan warga Wawobende yang menjalani pemeriksaan di Polsek Landono karena diduga terlibat kasus perusakan rumah kepala desa, Suryadi setelah dituding melakukan perselingkuhan dengan warganya sendiri.

Benteng Keraton Memesona Warga Kotamobagu Baubau, KP Cerita kemegahan dan beragamnya sejarah Buton di Kota Baubau menjadi pesona bagi warga Kotamobagu, Sulawesi Utara. Itu terlihat dalam ajang Pameran Pembangunan HUT ke-3 Kota Kotamobagu sekaligus Raker APEKSI Komwil VI Sulawesi Maluku dan Papua yang dipusatkan di lapangan Mogolai. Stand pameran yang ditampilkan Pemkot Baubau mendapat animo besar dari masyarakat, utamanya pelajar dan mahasiswa di daerah itu.

Rata-rata mereka ingin men-

Garis ......................... gan dan telah menetapkan empat tersangka. Kantor KPU hingga kini masih dikelilingi garis polisi (Police Line) dan akan dibuka setelah pengusutan perusakan oleh massa demonstran beberapa waktu lalu, tuntas.

Sekretaris KPU Konsel, Supardjo mengakui, garis polisi yang membentang di kantor mereka itu belum akan dibuka polisi hingga minggu kedua

calon penerima tunjangan khusus. Kepastian agenda hearing DRPD Konawe bersama para guru di Kecamatan Latoma dan Diknas Konawe dibenarkan Kepala Humas DPRD Konawe, Adolf L. Queen. “Iya, besok sekitar pukul 10.00 Wita,” jawab Adolf. (din/cok)

yaksikan langsung Benteng terluas di dunia tersebut. ‘’ Meski sedikit terganggu dengan kunjungan sebelum jadwal pembukaan, tapi kami bersyukur melihat antusiasme pengunjung luar biasa terhadap Kota Baubau. Jadi kita layani saja,’’ ungkap Kepala Badan Kominfo dan PDE Baubau, Sadarman, kemarin.

Lokasi pameran Kota Baubau yang datang dengan sistem visualisasi serta menyajikan potret Baubau tempo dulu dan kini menjadi pemikat tersendiri bagi kota-kota yang hadir di Kotamobagu.

Wali Kota Kotamobagu, H. Jelantik Mokodompit didampingi Wakil Wali Kota, Tatong Bara saat memantau persiapan stand pameran Kota Baubau juga sempat terpesona dengan buku profil Wali Kota Baubau, Amirul Tamim berjudul ‘’ Membangun Baubau Menuju Provinsi Buton Raya’’. Ketua APEKSI Komwil VI, Amirul Tamim dalam kesempatan tersebut juga mengharapkan Kotamobagu bisa mengikuti jejak Baubau sebagai lokomotif pembangunan di kawasan sekitarnya. (k1/cok)

pasca demonstrasi. “ Namun demikianaktivitaskantormasih berjalan normal,” ujar Supardjo kemarin. Anggota KPU Konsel, Khasan menambahkan, akibat pelemparan yang dilakukan massa demonstran menyebabkan beberapa fasilitas kantor rusak dan sempat ditutup. Tetapi setelah pleno penetapan pasangan calon terpilih, kantor kembali dibuka dan melaksanakan pelayanan.

“Soal kasus perusakan, Kami serahkanseprnuhnyapadaapar-

at kepolisian, sambungnya.

Untuk menghadapi gugatan pasangan calon yang kalah, Khasan mengaku lembaganya telah dan sangat siap menunggu jadwal. “ Semua akan kita layani apa yang menjadi materi gugatan,” tandasnya. Sementara itu Kapolres Konsel, AKBP Bahri melalui Kasat Intel, AKP Muh. Fahroni juga membenarkan bila garis polisi di kantor KPU Konsel belum akan dibuka sambil menyelidik pelaku perusakan. (era/cok)

Polhut tak Bisa Berantas Pembalakan Unaaha, KP Minimnya personil pengawas kehutanan di Konawe membuat praktek illegal logging seolah tak dapat dikendalikan.

Setidaknya itu alasan yang dilontarkan Kadis Kehutanan, M. Rais B. Saat ini Ia mengaku hanya memiliki 31 personil Polisi Kehutanan (Polhut), sementara luas hutan di Konawe mencapai 640 ribu hektar. “ Jumlah tenaga itu, 23 Polhut PNS dan delapan PHL. Komposisi idealnya, setiap personil mengawasi maksimal lima ribu hektar. Di KRPH kecamatan hanya satu orang personil. Sementara yang diawasi sangat luas dan medan

sulit. Secara teknis, ketinggian Kabupaten Konawe dari permukaan laut rendah, sehingga tidak terlalu berdampak terhadap lingkungan, meski pun hutannya gundul,’’ alasan Rais ketika mengikuti hearing bersama DPRD Konawe dan Aliansi Mahasiswa Pemerhati Lingkungan (Amplak), kemarin.

Mendengar penjelasan itu, Ketua Komisi B, Gusli Topan Sabara menyimpulkan, pihaknya akan mengupayakan penambahan personil Polhut pada tahun depan. Selain itu, DPRD meminta Dinas Kehutanan meninjau izin-izin yang te-

lah kadaluwarsa dan membentuk tim terpadu beranggotakan Dishut, DPRD, Polisi, mahasiswa dan masyarakat dalam pengawasan kelestarian hutan agar lebih efisien. Di tempat yang sama, Anggota Komisi B, Alaudin menimpali bila pengawasan terhadap hutan memang masih sangat lemah. “ Dan illegal logging terus berlangsung. Untuk itu akan ditinjau izin-izin yang tidak produktif,” timpal polisi PBB itu.

Jika Gusli Topan Sabara dan Alaudin sedikit “menekan” Dishut Konawe lain halnya dengan Litanto, anggota Komisi B lainnya. Ia hanya menyaran-

kan agar kepala Dinas senantiasa mengawasi dan mengevaluasi kinerja anggotanya di lapangan. “ Dan jika ada oknum anggota bermain agar diberikan tindakan tegas, termasuk izin yang diterbitkan harus senantiasa diawasi. Faktanya, diberikan izin pada satu namun tempat mengolahnya di tempat lain.

Indikasinya begitu,’’ kata Ketua DPD PDIP Konawe itu.

Israjab, juru bicara Amplak menekankan point transparansipengelolaanhutan olehDishut Konawe. “Itu dilakukan untuk menghindari terjadi reaksi di masyarakat,” kata mahasiswa FIA Unilaki itu. (din/cok)

7

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

Malam Terakhir di Muenchen Dari Swiss ................. mirip cerita roman Romeo and Juliet yang sangat terkenal itu.

Saya ke Munchen juga karena tahu di kota itu tidak banyak ekspatriat Indonesia. Apalagi kalau harus baca Surat Yasin dan mendirikan salat jenazah.

Benar dugaan saya. Ketika tiba di rumah Habibie di Heilmann Strasse, kawasan elite Munchen yang asri, pukul 18.15 waktu setempat, situasi masih sepi. Yang ada hanya beberapa petugas KBRI Berlin.

Tidakadakaranganbungasama sekali. Sebab, keluarga sudah memberi tahu semua pihak agar tidak mengirimkan karangan bunga. Tapi, mereka menyarankan agar uang pembelian karangan bunga disumbangkan untuk sebuah rumah sakit di Jakarta.

Begitu tiba di rumah duka, seperti biasa, saya mengisi buku duka cita. Lalu, saya menemui kolega saya, Fanny Habibie, Dubes RI di Belanda yang menjadi shohibul bait. Dia sangat terharu atas kehadiran saya.

Apalagi, kami sudah agak lama tidak berjumpa, sejak dia bertugas di Belanda tiga tahun lalu.

Bisa dikatakan, semua kegiatan di rumah Pak Habibie dikoordinasi Fanny. Sebab, sejak Ibu Ainun masuk rumah sakit dua bulan lalu, Habibie tidak pernah meninggalkan rumah sakit. Dia selalu berada di sisi istri yang sangat dicintainya itu.

Sampai detik terakhir.

Rumah keluarga Habibie

yang cukup besar di Munchen itu dibeli sejak sebelum dirinya menjadi pejabat di Indonesia. Nuansa intelektualnya sangat terasa. Begitu banyak buku, majalah, serta monografi hasil riset berbagai bidang.

Itu menunjukkan, sekalipun Pak Habibie sudah tidak menjadi pejabat tinggi negara, minat keilmuannya sangat tinggi dan tidak pernah berhenti. Sangat jarang saya menemukan kediaman pemimpin Indonesia yang mempunyai citra dan nuansa intelektual sehebat beliau. Terus terang,sayayangjauhlebihmuda sangat malu karena tidak memiliki semangat setinggi beliau. Bahasa Jerman dan Inggris-nya sangat perfect. Kabarnya, beliau juga memahami bahasa Prancis.

Minggu (23/5) malam itu, acara Yasinan direncanakan dimulai pukul 19.00 dan berakhir pukul 21.00 untuk dilanjutkan salat magrib bersama. Mohon maklum, memasuki musim panas seperti sekarang ini, kami di Eropa baru menjalankan salat magrib pukul 21.00 dan sudah harus bangun salat subuh pukul 03.30. Isyanya sekitar setengah dua belas malam.

Namun, karena teman-teman yang mau membaca Surat Yasin umumnya dari luar Munchen, acara baru bisa dimulai pukul 19.30 yang dipimpin H Saiful, imam Masjid Al Falah Den Haag.

Memang, Dubes Fanny Habibie membawa rombongan khusus dari Belanda karena mereka yang menangani segala persiapan sebelum keberangkatan

jenazah keJakarta dengan dukungan semua pejabat konsuler serta KBRI di Jerman.

Dubes Berlin Edhy Pratomo dan Wakil Dubes untuk Belanda Umar Hadi ikut menyimak bacaan Surat Yasin dengan jamaah lainnya. Ada sekitar 25 orang yang ikut hadir membaca Surat Yasin. Semua membaca dan menyimak dengan khusyuk.

Saya juga melihat beberapa di antara mereka sampai berlinang air mata mengingat kecintaannya kepada keluarga Habibie.

Selesai pembacaan Surat Yasin, kami berdoa bersama dan kemudian menjalankan salat magrib berjamaah. Setelah magrib, tamu mulai berdatangan. Kebanyakan warga Indonesia. Ada beberapa kolega Jerman. Tapi, warga Indonesia tetap yang banyak.

Meski demikian, sampai sekitar pukul 23.00, saya perkirakan ada lima puluh hingga enam puluh warga yang bertakziah di rumah duka. Itu wajar saja. Sebab, tidak banyak warga Indonesia di Munchen.

Juga, di Jerman, takziah itu by invitation. Tidak seperti di kampung kita yang otomatis warga akan datang ramai-ramai begitu ada tetangga yang meninggal. Maklum, prosesi pemakaman diangggap urusan sangat privat bagi orang Eropa.

Akhirnya, pukul setengah dua belas malam, jenazah Ibu Ainun tiba. Suasana di luar rumah agak gelap dan dingin, meski ini bukan musim dingin. Fanny Habibie sebagai wakil keluarga men-

yambut di depan rumah didampingi Dubes Berlin Edhy Pratomo yang mewakili pemerintah RI. Para petugas secara bersama mengangkat peti jenazah dan membawanya masuk ke rumah untuk disemayamkan. Jenazah dibawa ke ruang tengah di lantai tiga yang cukup lapang. Di ruangan itu sudah disiapkan meja besar yang ditutupi kain putih, tempat peti jenazah diletakkan.

Kami kemudian menyalati jenazah. Ada sekitar tiga saf, tiga puluhan orang. Pak Habibie beserta dua putranya, Dr Ilham Habibie dan Tareq Kemal Habibie, ikut menjadi makmum. Setelah selesai salat dan berdoa, kami bubar dan ruangan tersebut ditutup. Ruangan itu hanya untuk Habibie menghabiskan malam terakhirnya dengan jenazah Ibu Ainun di Munchen. Tentu, itu merupakan masalah yang sangat privat dan semua orang bisa memaklumi, mengingat besarnya cinta Pak Habibie kepada Ibu Ainun.

Senin pagi (24/5) waktu Munchen,jenazahIbuAinundibawa ke bandara sekitar pukul 07.00 (pukul 12.00 WIB) karena harus melalui penyelesaian administrasi sebelum diterbangkan ke Indonesia. Pukul 09.00, pesawat Boeing 747 GIA tiba dan kembali ke Jakarta dua jam kemudian dengan membawa Habibie bersama jenazah istri yang dicintainya.

Mantan presiden RI itu tidak mau berpisah walau sekejap saja dari jenazah sang istri. (thedjokosusilo@gmail.com/ c5/a ri)

jam dengan membawakan 20 lagu hits-nya.

Total, Rossa memboyong 120 pekerja seni dari Indonesia. Itu belum termasuk panitia inti. ”Kalau perform di luar negeri, saya sudah berkali-kali. Tapi, kali ini konser tunggal. Jadi, memang harus benar-benar dipersiapkan,” tegasnya.

Dalam dua jam itu, dia akan berduet dengan beberapa penyanyi Indonesia seperti Ungu dan ST12.

Juga, penyanyi Malaysia yang sedang naik daun saat ini, Aizat.

Kemarin, Ungu juga terlihat mengikuti latihan bersama.

Mereka menyanyikan Hampa Hatiku dan Telanjur Cinta.

Pasha, vokalis Ungu, menegas-

kan akan mendukung penuh konser Rossa. Selain mereka berada satu label di Trinity Optima, kata Pasha, Ungu dan Rossa sudah bersahabat.

Hal itu juga diungkapkan Rossa. ”Sudah seperti saudara. Kalau saya punya hajatan, pasti yang diingat keluarga dekat ya Ungu ini. Begitu juga kalau Ungu ada acara, pasti yang diingat Rossa,” ucap ibu satu anak tersebut.

Untuk menunjang penampilan, Rossa sudah menyiapkan empat kostum yang dikenakan pada konsernya nanti. Kostum tersebut dirancang khusus oleh Ivan Gunawan, Sebastian Gunawan, dan Sally Kuswanto. (jan/ayi)

Ungu Dukung Rossa Siap .......................... melakukan latihan akhir gabungan dengan band dan orkestra di Gedung Nyi Ageng Serang, Kuningan.

Konser bertajuk Melodi Cinta Rossa tersebut dijadwalkan berlangsung pada 29 Mei mendatang di Stadium Putra Bukit Jalil, Kuala Lumpur. Menurut pengakuan Rossa, dirinya adalah solois perempuan pertama yang mengadakan konser di tempat tersebut. Tak tanggung-tanggung, konser megah itu dilindungi langsung oleh First Lady Malaysia Datin Paduka Seri Rosmah Mansor.

Di sela latihan gabungan, pelantun tembang Ayat-Ayat Cinta tersebut mengungkapkan bahwa dirinya didera rasa grogi menghadapi pertunjukan itu. ”Rasanya gimana ya, sakit pe-

Jika Terbukti, Terancam Hukuman Mati Thailand .................... an, wakil kepala departemen investigasi khusus (DSI), kepada wartawan sesudah sidang tertutup di Pengadilan Kriminal Bangkok kemarin. ”Kini bola ada di tangan jaksa agung untuk memberlakukan surat penangkapan ini,” tambahnya.

Jika terbukti bersalah, pendiri Shin Corporation itu akan menghadapi ancaman hukuman mati. Namun, surat penangkapan kali ini terkesan bertujuan mencari dukungan internasional untuk mengekstradisi Thaksin. Setelah mengasingkan diri dan keluar dari Negeri Gajah Putih, Thaksin diketahui mempunyai tempat berlindung di sejumlah negara.

Dilaporkan, saat ini Thaksin bersama keluarganya berada di Negara Bagian Balkans, Montenegro. ”Dia baru tiba di Montenegro Senin (24/5) dan akan pergi lagi Selasa (25/5),” beber sumber yang dekat dengan keluarga Thaksin. (cak/ami)

rut, kepala pusing. Kalau mau konser, pasti begini,” ucapnya lalu tertawa.

Dia mengungkapkan, wajar dirinya merasa nervous. Nanti, dia tampil di hadapan sekitar 10 ribu penonton. ”Stadium Putra Bukit Jalil itu gede banget tempatnya, dua kalinya Jakarta Convention Center,” ucapnya antusias.

Untuk konser tersebut, Rossa memilih Jay Subijakto sebagai art director. Jay sudah berangkat ke Kuala Lumpur beberapa hari lalu menyiapkan panggung. Sementara itu, musiknya dipercayakan kepada Yovie Widianto. Di sana nanti, penyanyi kelahiran Sumedang itu akan tampil selama dua

Indonesia Kehilangan Satu Tokoh Wanita Habibie .....................

Habibie yang masih mengenakan baju batik warna coklat tak mampu menyembunyikan kesedihan. Ia nampak lemas, bahkan beberapa kali ia terpaksa harus dipapah, tak kuasa melepas istri tercintanya. Dalam kondisi lemas, Habibie masih menyempatkan mencium jenazah istrinya sembari memasukkan tanah ke dalam peti jenazah. Habibie nampak sangat sedih atas kepergian istrinya.

Dalam sambutannya, Presiden SBY menyatakan bahwa almarhumah Ainun Habibie telah mendampingi BJ Habibie dalam menunaikan tugas kenegaraan yang sangat berat sebagai presiden. Dengan penuh kesetiaan dan kepercayaan, almarhumah senantiasa mendampingi Habibie melewati hari-hari yang tidak mudah dalam satu periode sejarah yang sangat menentukan, yakni ketika negara sedang diguncang krisis 1998-1999, seiring dengan dilakukannya reformasi nasional yang cukup dramatis. ”Indonesia telah kehilangan salah seorang tokoh wanita terbaik, seorang Ibu Negara yang penuh kasih, pejuang kemanusiaan yang tulus, serta seorang

Ibu dalam sebuah keluarga panutan,” kata SBY. ”Dalam suka dan duka, beliau selalu tegar dalam menjalankan tugasnya sebagai Ibu negara,” tegas Presiden. Dalam kesempatan itu, Presiden SBY juga menegaskan, bahwa sepanjang hidupnya almarhumah telah menunjukkan dharma baktinya kepada negara maupun masyarakat, dan dengan penuh ketulusan.

Hingga akhir hayatnya, Ibu Ainun Habibie adalah Ketua Umum Perhimpunan Penyantun Mata Tunanetra Indonesia (PPMTI) dan Pengurus Yayasan Amal Abadi Beasiswa Orang Tua Bimbing Terpadu (YAABORBIT). Dedikasi yang tak berkesudahan kepada nilainilai kemanusiaan menjadi bukti nyata keteladanan Almarhumah.

Seperti diketahui, almarhumah Hasri Ainun Habibie wafat pada usia 72 tahun, pada Sabtu (22/5), pukul 17.30 waktu Jerman atau sekitar pukul 22.30 wib, di Rumah Sakit Ludwig-Maximilians Universitat, Klinikum Gro’hadern, Muenchen, Jerman, karena mengalami berbagai komplikasi penyakit. Jenazah Jenazah dan keluarga yang mengiringinya tiba di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, ke-

marin (25/5), pukul 04.55 wib.

Jenazah langsung dibawa ke rumah duka di kediaman pribadi Habibie, di Jalan Patra Kuningan XIII, Jakarta Selatan.

Jenazah kemudian diserahkan kepada keluarga di kediaman pribadi Habibie dengan menggunakan prosesi militer. Prosesi itu dipimpin oleh menteri sosial Salim Segaf Al-Jufri, sebagai inspektur upacara.

Almarhumah memulai kariernya sebagai seorang dokter, di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta. Dokter spesialis anak itu masuk rumah sakit sejak 24 Maret 2010. Selama sebulan dirawat, perempuan kelahiran Semarang, 11 Agustus 1937 itu telah menjalani 12 kali operasi karena berbagai penyakit yang dideritanya.

Sebelumnya Ibu Negara dari tahun 1998 ke 1999 diberitakan menderita tumor di paru-parunya dan dalam sebulan menjalani delapan kali operasi pengangkatan tumor. Ainun menikah dengan Habibie pada Mei 1962 dan memiliki dua anak, Ilham Akbar dan Thareq Kemal dan empat orang cucu. Semasa hidupnya Ainun menerima tiga tanda jasa, Mahaputera Utama tahun 1982, Mahaputra Adipurna dan Mahaputra Adipradana tahun 1998.(aj/jpnn)

8

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

Terdakwa, Ismeth Diizinkan Pulang Nyoblos Pilkada Jakarta, KP Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) mengijinkan Ismeth Abdullah, gubernur Kepulauan Riau yang menjadi terdakwa perkara korupsi, untuk pulang ke Tanjungpinang, Kepri, guna menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Kepri yang digelar hari ini (26/5). Alasan majelis, karena hak asasi dan hak politik Ismeth tetap harus FOTO : MUHAMAD ALI/JAWAPOS

Terdakwa perkara dugaan korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran di Kepulauan Riau, Ismeth Abdulah, meninggalkan gedung Pengadilan Tindak Pidana Korupsi usai menjalani sidang putusan sela, Jakarta, Selasa (25/5).

Polri: Susno Itu Tersangka, Bukan Saksi Terkait Rencana Perlindungan LPSK untuk Susno Jakarta, KP Mabes Polri belum mau mengambil sikap, terkait rencana LembagaPerlindunganSaksidan Korban (LPSK) yang ingin memberikan perlindungan terhadap Komjen(Pol)SusnoDuadji.Pasalnya,Polrimengakubelummengetahui aturan dan prosedur perlindungan itu. Selain itu, disebutkan bahwa ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh Susno, sebelum bisa diberikan perlindungan oleh LPSK. ”Dan apa Susno menyetujui persyaratan itu? Kita tunggu nanti, baru Polri berikan tanggapan,” ujar Kadiv Humas Polri, Irjen (Pol) Edward Aritonang, di Mabes Polri, kemarin (25/5).

Namun demikian menurut Edward, yang harus diperhatikan saat ini adalah bahwa status mantan Kabareskrim itu merupakan tersangka. Sementara katanya pula, lembaga (LPSK) itu melindungi saksi.

Oleh karena itulah, Polri kini mengaku tengah mempelajari aturan-aturan seputar mekanisme perlindungan tersebut. ”Tapi yang jelas, Pak Susno itu ditahan sebagai tersangka, bukan sebagai saksi. Jadi, nanti jika saksi yang dilindungi juga statusnya sebagai tersangka, kita lihat nanti ketentuannya, seperti apa aturannya.

Kami sedang mempelajari itu,” tambahnya.

Sebagai gambaran, Susno berpeluang dikeluarkan dari ruang rahanan Markas Komando (Mako) Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, tempatnya ditahan selama ini. Ini setelah LPSK berminat memberikan perlindungan terkait kapasitas Susno sebagai whistle blower dalam kasus Gayus Tambunan.

Namun begitu, ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi agar Susno bisa dipindahkan ke safe house milik LPSK. Antara lain adalah bisa meyakinkan LPSK bahwa Susno mendapat perlakuan yang tidak layak selama dalam tahanan penyidik Polri.(zul/jpnn)

dipenuhi.

Penetapan majelis itu untuk merespon permohonan dari tim penasehat hukum Ismeth. Pada persidangan di Pengadilan Tipikor, Selasa (25/5), Luhut MP Pangaribuan yang menjadi penasehat hukum Ismeth, menyatakan bahwa KPU Kepri tidak dapat memenuhi perintah pengadilan yang sudah ditetepkan sepekan lalu, untuk mengirimkan petugas Pilkada ke Rutan LP Cipinang.

Karenanya, Luhut meminta majelis memberi kesempatan ke Ismeth untuk menggunakan hak pilih. ”Karena ini adalah hak asasi dan hak politik terdakwa (Ismeth),” ujar Luhut.

Majelis pun memenuhi permintaan tersebut dengan

sejumlah syarat, terutama meminta jaminan tentang keamanan Ismeth, serta jaminan bahwa mantan ketua Otorita Batam itu tidak akan melakukan perbuatan yang dilarang dilakukan selaku terdakwa. ”Dengan ini, majelis memberi ijin kepada saudara terdakwa untuk menggunakan hak pilih di Batam atau Tanjungpinang. Kami harap saudara terdakwa menjaga dan menghormati kepercayaan yang diberikan majelis,” ujar ketua majelis hakim Pengadilan Tipikor, Tjokorda Rai Suamba pada persidangan dengan terdakwa Ismeth, kemarin (25/5).

Berdasarkan penetapan Majelis, Ismeth hanya diberi wak-

tu sehari saja untuk pulang ke Kepri. ”Dan kepada penuntut umum agar menyediakan pengamanan dan pengawalan ketat. Selekasnya begitu sudah menggunakan hak pilih untuk kembali dari sana (Kepri),” lanjut Tjokorda.

Menanggapi penetapan tersebut, Ismeth yang duduk di kursi terdakwa mengenakan stelan safari abu-abu berkali-kali mengangguk-angguk. Saat ditemui usai persidangan, Ismeth juga tak dapat menyembunyikan rasa girangnya. “Ya bahagia lah,” ujarnya.

Sebagaiterdakwa,Ismethjuga berjanji untuk menghormati kepercayaan majelis. Ismeth pun menepis anggapan jika keinginannya pulang karena un-

tuk mendukung istrinya, Aida Zulaikha, yang menjadi salah satu calon Gubernur Kepri.

Ismeth menegaskan, dirinya yang masih aktif sebagai gubernur berkewajiban memantau pelaksanaan Pilkada Kepri agar berjalan baik. “Kalau salah satu calonnya adalah istri saya, itu hanya kebetulan saja,” pungkasnya.

Seperti diberitakan, Ismeth didakwa melakukan korupsi pengadaan pemadam kebakaran di Otorita Batam tahun 20042005. Menurut Jaksa Penuntut Umum (JPU) KPK, Ismeth telah melakukan penunjukan langsung pada proyek pengadaan damkar sehingga merugikan negara Rp 5,4 miliar.(ara/ jpnn)

Langganan Dalam Kota Rp. 65.000,-

Rabu, 26 Mei 2010

SUWARJONO/KP

SEGEL DAN TUMPUK KURSI Kecewa dengan sikap Rektor Unsultra Eka Paksi, para mahasiswa Unsultra menyegel aula Unsultra di di Kelurahan Watu-Watu, Kendari Barat. Tak hanya menyegel ruang pertemuan yang sering digunakan perkuliahan, namun mahasiswa juga menumpuk kursi sehingga proses belajarmengajar terhenti.

Mahasiswa Segel Gedung Unsultra Kendari, KP Aktivitas perkuliahan di aula gedung Unsultra, yang selama ini digunakan proses belajar mengajar, lumpuh. Itu setelah mahasiswa menyegel gedung yang terletak di Kelurahan Watu-Watu, Kecamatan Kendari Barat. Mereka menutup pintu masuk gedung, dengan menjejer kursi. Bahkan kursi dalam ruangan aula tersebut, ditum-

puk membentuk gunung.

Buntutnya, mahasiswa yang hari itu akan melaksanakan perkuliahan, dialihkan ke mesjid yang letaknya di belakang kampus dan sebagiannya lagi di aula Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah (Bapedalda) Sultra. Sehari sebelumnya, mahasiswa Unsultra diusir dari PGSD Wuawua, saat ingin menggunakan gedung

tersebut untuk perkuliahan. Bahkan nyaris terjadi bentrok antara mahasiswa PGSD dan Unsultra.

Pantauan koran ini kemarinj (25/5), puluhan mahasiswa Unsultra berkumpul di aula kampus, sembari merencanakan gagasan untuk melakukan aksi.

“Kita akan melakukan aksi besar-besaran, menuntut Rektor Unsultra, Eka Paksi, agar merealisasikan janjinya menyiapkan sa-

rana perkuliahan yang baik,” ungkap Hasidin, mahasiswa Unsultra kemarin.

Rekannya, Sugis Laende, mengatakan, penyegelan gedung perkuliahan sudah dilakukan selama empat hari. Mahasiswa kecewa atas sikap Rektor Unsultra Eka Paksi, yang kesannya tidak memperhatikan mahasiswa untuk kuliah. Janjinya kala itu, selama gedung perkuliahan di-

lakukan pembangunan aktivitas belajar mengajar dipindahkan ke PGSD. Realitasnnya, Senin (24/ 5) lalu, saat mahasiswa Unsultra akan kuliah di PGSD malah diusir. Sementara gedung perkuliahan yang terletak di Kecamatan Baruga, tak cukup menampung mahasiswa. “Ini yang kami perjuangkan, menuntut sarana perkuliahan yang lebih baik,” tutupnya. (awn)

Polisi dan Mahasiswa Bentrok Demo Soal PT AMI di Polda Sultra Kendari, KP Aksi unjuk rasa yang digelar sekelompok mahasiswa yang mengatasnamakan Front Advokasi Masyarakat Talaga Raya di Mapolda Sultra, kemarin (26/5), berakhir bentrok. Dua orang mahasiswa mengalami luka lecet di tubuhnya akibat dijotos dan diinjak oleh aparat.

Insiden bentrok antara demonstran dengan anggota kepolisian berawal ketika puluhan mahasiswa mendatangi markas Polda Sultra.

Mereka mendesak bertemu dengan

Kapolda Sultra, Brigjen Pol. Drs. Sukrawardi Dahlan untuk menyampaikan aspirasinya terkait kasus PT Arga Morini Indah (AMI) di Buton yang penahanan 21 orang diantaranya warga, aktivis, dan mahasiswa yang terlibat kasus pengrusakan pada insiden kerusuhan di PT AMI, 15 Mei lalu.

Setibanya di depan Mapolda Sultra, para demonstran tertahan di pintu utama Mapolda Sultra oleh barisan anggota Samapta. Mereka sempat melakukan orasi dan terus mendesak untuk dipertemukan dengan Kapolda Sultra. Setelah

Baca POLISI di Hal. 10

Tiga Bulan Rapelan Gaji PNS Tak Dibayar Kendari, KP Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Kendari, tetap kukuh dengan pendiriannya bahwa tak akan membayar rapelan gaji 304 PNS baru selama 3 bulan, mulai Januari-Maret.

“Yang kita bayar sesuai program dan tahun kerja para PNS. Karena aturannya sudah jelas, sesuai keputusan kepala BKN. Makanya, yang akan dibayarkan hanya bulan April saja.

Januari sampai Maret, tidak dibayar,” kata Sekretaris BKD Kota Kendari, Makmur Watukila, kemarin (25/5).

Makmur menjelaskan, dasar tidak dibayarkannya gaji CPNS yang baru terangkat Januari lalu, sesuai keputusan kepala BKN Nomor 11 Tahun 2002 tentang pengadaan CPNS. Dimana, isi keputusan tersebut yaitu hak atas gaji CPNS adalah 80 persen dari gaji pokok PNS, mulai berlaku sesuai tanggal yang bersangkutan secara nyata melaksanakan tugasnya yang dinyatakan dengan surat pernyataan oleh kepala kantor atau satu-

Baca TIGA di Hal. 10

SWARJONO/KP

JAMIN TAK PADAM: GM PT PLN Sulselbar Ahmad Siang (kanan), Wakil Ketua DPD RI La Ode Ida (tengah) dan manajer PT PLN Cabang Kendari Komang Arthana Suyasa memberi jaminan tak akan ada lagi pemadaman bergilir.

GM PLN Jamin Tak Ada Pemadaman La Ode Ida Beri Apresiasi Kendari, KP Kahadiran Wakil Ketua DPD RI, La Ode Ida di Sultra dimanfaatkan oleh General Manajer PT PLN Sulseltra dan Barat, Ahmad Siang, untuk mendapatkan dukungan pengembangan

kelistrikan di Sultra. La Ode Ida berkunjung ke PT PLN Cabang Kendari untuk mengecek progres pelayan PLN di Sultra, kemarin (25/5).

Dalam kunjungan tersebut, Ahmad Siang memaparkan performa pelayanan PLN di Sultra dari waktu ke waktu, mulai dari krisis listrik yang pernah terjadi hingga kemampuan mengata-

si masalah krisis dan rencana program sampai tahun 2014 mendatang. GM PLN Sulseltra dan Barat itu menjamin tidak akan ada lagi pemadaman mulai hari ini.

“Saya mendengar bahwa Wakil Ketua DPD RI, La Ode Ida akan berkunjung ke Sul-

Baca PLN di Hal. 10

Kesalahan Jurnalistik Selesaikan dengan Mekanisme Jurnalistik. Gunakan Hak Jawab Anda karena Dijamin Undang-Undang

Metro Kabid Humas Sesalkan Bentrokan di Depan Mapolda BK Surati Pimpinan Dewan 10

Polisi .......................

beberapa menit menunggu, desakan mereka tak juga terpenuhi.

Para demonstran pun bersikeras masuk dan menembus brikade kepolisian yang menjaga pintu utama. Aksi saling dorong pun tak terelakkan, hingga berujung bentrokan antara mahasiswa versus anggota polisi.

“Saat aksi saling dorong terjadi, tiba-tiba ada tindakan pemukulan dari oknum anggota kepolisian untuk menahan kami dari depan,” ujar Asman Anja Lambalewa, Korlap Front Advokasi Masyarakat Talaga Raya.

Bahkan, salah seorang dari pengunjuk rasa diinjak-injak oleh oknum polisi. Mereka sempat bertahan beberapa menit pasca bentrok terjadi melanjutkan kecaman ke institusi Polri dan membubarkan diri

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

sebelum berdialog dengan petinggi Polda Sultra. Namun, mereka mengancam akan kembali melakukan aksi serupa dengan jumlah massa yang lebih besar.

Dalam aksi tersebut, Front Advokasi Masyarakat Talaga Raya yang merupakan gabungan dari LMND, STN, LBH, Walhi, LKPI, Hipma Siotal, BEM Pertanian dan YPSHK, mendesak pencopotan Kapolres Buton yang dianggap telah menangkap sejumlah mahasiswa dan elemen masyarakat yang sekarang sudah berjumlah 21 orang.

“Kami juga mendesak agar Kapolda mencabut instruksi dalam pencarian masyarakat dan tidak mengintimisasi.

Harapan kami, kapolda menghentikan pencarian dan membekukan PT AMI sebelum masalah PT AMI dan masyarakat tentang hak-hak

kepemilikan tanah dan tanaman terselesaikan. Kami juga akan melakukan presure ke Gubernur dan DPRD Sultra,” jelas Asman Anja Lambalewa.

Penangkapan warga Talaga karena dianggap merusak fasilitas PT AMI juga mendapat sorotan dari Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA). Melalui Koordinator KPA region Sulawesi, Kisran Makati menjelaskan dengan adanya kejadian tersebut menunjukkan kekayaan alam Sultra belum berfungsi untuk memakmurkan warganya. Hasil investigasi KPA katanya izin eksplorasi yang didapatkan PT AMI dari Bupati Buton menjadi malapetaka bagi warga. ‘’Karena adanya izin itu membuat sumber air bersih warga Talaga dikuasai PT AMI,’’ jelas Kisran.

Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Drs. Moch. Fahrurrozi, menyesalkan insiden bentro-

kan yang terjadi di depan Mapolda Sultra tersebut. Disatu sisi, para demonstran dinilai tidak memberikan informasi ke kepolisian akan adanya rencana unjuk rasa di Mapolda Sultra, sehingga pihaknya tidak dapat memberikan pelayanan dengan baik.

Disisi lain, adanya tindak pemukulan yang dilakukan oleh oknum anggota polisi.

“Padahal, bapak Kapolda sudah berulangkali menyampaikan bahwa tidak ada alasan bagi polisi untuk melakukan tindak kekerasan terhadap pengunjuk rasa. Tindakan yang kami lakukan adalah proses penegakan hukum.

Pihak Polda akan mengusut tuntas insiden tadi siang dan akan menindak tegas anggota yang terbukti melakukan pemukulan terhadap pengunjuk rasa,” terang AKBP Drs. Moch.

Fahrurrozi. (rif)

Keputusan BKN Jadi Acuan Pemkot Tiga ......................... an organisasi yang bersangkutan atau kepala SKPD. Namun, ada yang aneh den-

gan aturan tersebut. Sebab, dalam keputusan itu, tertanggal 17 Juni 2002. Sementara, aturan baru berlaku tahun ini.

Ketika ditanya, Makmur Watukila, menjelaskan, bahwa

keputusan kepala BKN itulah yang menjadi acuan pemkot dalam menggaji para PNS yang baru terangkat.

“Kami akan membayar gaji mereka, apabila mereka bisa

membuktikan dengan surat pernyataan melaksanakan tugas yang ditandatangai masing-masing unit kerja atau dinas yang ditempatkan,” jelasnya. (dri)

Pelayanan Listrik hingga Daerah Terpencil PLN .......................... tra. Saya memanfaatkan momen tersebut untuk memaparkan performa pelayanan PLN dengan harapan mendapat dukungan DPD RI untuk wilayah Sultra,” terang Ahmad Siang, kemarin. Pertemuan tersebut tentu saja dihadiri Manajer PT PLN Cabang Kendari dan Manajer Sektor PT PLN Cabang Kendari.

Persoalan pelayanan PLN, seluruh Sultra kecuali Kolaka Utara hingga kini belum aman pelayanan listriknya.

Penyebabnya, kata dia, masih ada kekurangan dalam kapasitas yang sangat kecil sekitar 150 KW. Ia berjanji, hari ini tidak akan ada lagi pemadaman. “Setelah besok malam, seluruh kota-kota kecil,tidak ada lagi pemadaman listriknya. Sebenarnya Kolut dulu pun sudah bagus, tapi ada kerusakan mesin dan butuh waktu 4

hari memperbaiki dengan harapan setelah besok (hari ini, red) tidak ada lagi satu titik pun terjadi pemadaman di Sultra,” janjinya.

Ahmad Siang memberikan harapan yang besar pada masyarakat Sultra. Dari dua pekan lalu sudah menyambung listrik di Kendari dan Baubau dan beberapa kabupaten yang secara sistem sudah sehat dan sudah memiliki cadangan.

“Jika ada investor yang mau masuk di Kendari ini membangun industri, saya bisa katakan ‘welcome’. Kami siap mendukung listriknya,” terangnya.

Lalu bagaimana dengan daftar tunggu yang masih mencapai 21 ribu calon pelanggan?

“Daftar tunggu akan tetap dilayani, investor juga kita undang. Konsen kami melayani daftar tunggu tapi bukan berarti kita menutup pintu bagi investor. Sebab, untuk kemajuan daerah ini, jalan satu-satunya adalah mengundang investor

jadi kita tidak boleh menyandra pembangunan di Sultra dengan dalih masih adanya daftar tunggu penyambungan baru. Ada porsi industri dan ada porsi untuk rumah tangga,” jelasnya.

Wakil Ketua DPD RI, La Ode Ida memberikan apresiasi terhadap PT PLN Sulseltra dan Barat serja jajarannya atas kemampuannya mengatasi kelistrikan di Sultra. Kehadiran anggota DPD asal Sultra tersebut bertujuan untuk mengecek progres pelayanan kelistrikan di Sultra.

“Alhamdulillah, sejak Maret lalu sudah tidak ada pemadaman. Persediaan listrik bahkan lebih aman dari Sulsel.

Saya memberi apresiasi kepada General Manajer PT PLN Sulseltra dan Barat serta jajarannya karena telah memberikan pelayanan yang baik pada masyarakat Sultra,” puji La Ode Ida. Kehadirannya La Ode Ida di

PLN Cabang Kendari dengan alasan melakukan pengecekan progres pelayanan tersebut.

Sebab, sejak beberapa tahun lalu ada keluhan bahkan ada yang datang ke Jakarta mengeluhkan masalah kelistrikan di Sultra. Ada juga yang meminta adanya pemisahan manajemen Sulsebar dan Sultra. Tapi bukan persoalan pemisalah manajemen, namun masingmasing daerah memiliki otoritas masing-masing dalam menangani masalah kelistrikan tersebut.

“DPD juga mempunyai komitmen secara khusus untuk memback up agenda-agenda pembangunan atau pengembangan energi untuk kepentingan rakyat di Indonesia.

Khususnya di Sultra akan diback up, baik kelembagaan maupun pribadi, sehingga dari waktu ke waktu pelayanan kelistrikan dapat melayani masyarakat hingga ke daerah terpencil,” jelasnya. (rif/ano)

Biar Anggota DPRD Sultra Rajin Masuk Kantor

Kendari, KP Badan Kehormatan (BK) DPRD Sultra, dibuat simalakam.

Pasalnya, kemalasan sejumlah anggota DPRD Sultra menghadiri rapat-rapat di parlemen Sultra, juga diikuti, ketua BK Yusran Silondae, yang akhirakhir juga jarang masuk kantor. Tak heran sikap BK, belum berani menegur anggota dewan yang mengabaikan menghadiri rapat paripurna.

“Kita mengembalikan kepada pimpinan DPRD, agar bisa mengambil langkah tegas,” ungkap

Abu Bakar Lagu, Sekretaris BK kemarin. BK belum bisa mengambil langkah tegas, karena sampai saat ini tata tertib DPRD masih terganjal di Depdagri.

Meski demikian, BK melalui pimpinan DPRD sudah melakukan upaya dengan menyurati para anggota DPRD agar rajin masuk kantor. Isi suratnya berisi, kewajiban yang harus dilaksanakan anggota DPRD. Misalnya, kewajiban menghadiri rapat-rapat di Dewan. “Bila berhalangan hadir, harus ada pemberitahuan,” tukasnya.

Untuk menilai efektif tidaknya surat BK tersebut, hari ini (26/5), pimpinan dewan mengagendakan rapat paripurna pengesahan tiga buah raperda.

Nah, bila anggota dewan masih malas, rujukannya kembali ke tatib. Dimana bila tidak menghadiri rapat paripurna dibawah 50 persen, dari sejumlah paripurna yang dilaksanakan di dewan akan diberikan sanksi. Sanksi, tahap pertama teguran lisan, lalu tertulis dan terakhir rekomendasi pemberhentian. “Di tatib baru, BK bisa memberhentikan anggota DPRD malas,” jelasnya.

Politisi PKS itu lalu mengungkapkan, di bulan pertama pasca dilantik. BK sudah meminta setiap komisi untuk membuat absen kehadiran. Namun absen itu, hanya berjalan sampai Desember 2009. Memasuki awal Januari 2010, absen komisi sudah tidak berjalan lagi. (awn)

Rendah, Peran Perempuan dalam Politik Kendari, KP Secara nasional maupun global, peran dan representasi politik perempuan di parlemen dan pemerintahan, masih sangat rendah dan memprihatinkan.

Bahkan di negara-negara maju sekalipun seperti di Amerika dan Eropa, tingkat responsib perempuan dalam politik dan parlemen juga masih rendah.

Rendahnya partisipasi perempuan tersebut, disebabkan oleh berbagai faktor.

Faktor-faktor tersebut antara lain tidak adanya pendidikan politik dan pendidikan pemilih, khususnya di negara-negara berkembang dan terbelakang.

Ini mempengaruhi aksesibilitas, voice dan partisipasi mereka dalam sistem politik, pemilu, parlemen dan pemerintahan.

Hal itu diungkapkan Asriani, Koordinator Rumpun Perempuan Sultra, ketika membuka seminar Penguatan Peran Perempuan dalam Politik, di salah satu hotel di Kendari kemarin (25/5).

Dikatakan, kurangnya kesadaran perempuan untuk aktif dan terlibat di dalam kegiatan-kegiatan politik dan terutama untuk berpartisipasi dalam institusi politik formal seperti lembaga legislatif dan partai politik, dipengaruhi oleh kenyataan bahwa banyak perempuan di negaranegara berkembang dikungkung oleh budaya patriarki yang kurang mendukung partisipasi

SARFIYANTI/KP

SEMINAR PEREMPUAN: Nurul Arifin anggota DPR RI, saat membawakan materi di seminar bertajuk Penguatan Peran Perempuan dalam Politik, kemarin. perempuan dalam sistem politik dan kebijakan publik.

“Realita politik kita menunjukkan bahwa persentase perempuan dalam institusi politik di Indonesia masih jauh dari harapan. Di parlemen yang dianggap sebagai tempat perempuan dapat memperjuangkan hak-hak politiknya, representasi perempuan, masih sangat rendah,” terang Asriani.

Nah, melalui seminar tersebut diharapkan dapat memperkuat aksesibilitas, partisipasi dan respons perempuan dalam berhubungan dengan pemilu, parlemen dan pemerintahan di Indonesia. “Kita

inginkan ada peningkatan rekrutmen partai politik terhadap perempuan baik tingkat daerah maupun nasional,” katanya.

Seminar tersebut dihadiri sekitar 80 perempuan, baik perwakilan partai politik, anggota DPRD Sultra dan kabupaten/ kota, kepolisian dan TNI, NGO dan swasta dan media massa.

Sementara pematerinya, Prof Mayling Oey dari Kementerian Riset & Teknologi, Waode Nurhayati, anggota DPR RI dapil Sultra serta Nurul Arifin anggota DPR RI, membahas tentang Refleksi dan Revitalisasi Peran Perempuan di Parlemen RI. (cr5)

Metro Aset Nurmaena Terancam Disita Mantan Kadispenda Dituntut 30 Bulan Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

Terkait Dugaan Korupsi Sekretariat DPRD

Terkait Perkara Korupsi Dispenda Kendari, KP Mantan Kadispenda Sultra, Sutan Ramli, dituntut 30 bulan penjara atau 2 tahun 6 bulan penjara oleh jaksa penuntut umum (JPU) saat persidangan di Pengadilan Negeri Kendari, kemarin (25/5). Versi JPU, Baharuddin SH, terdakwa terbukti secara yuridis tidak menyetor uang penerimaan pajak dan reribusi dari UPTD Samsat Kota Kendari ke kas daerah sehingga negara dirugikan sekitar Rp 733 juta lebih.

Selain tuntutan hukuman penjara (sesuai pasal 2 ayat 1) tentang pemberantasan pidana korupsi), terdakwa Sutan Ramli, diwajibkan membayar denda Rp 200 juta subsider 6 bulan, termasuk menyetor uang pengganti Rp 47 juta yang bila tidak diganti selama 1 bulan maka yang bersangkutan dibebankan dengan pidana penjara. Mengingat, perbuatan terdakwa yang menggunakan uang penerimaan pajak dan reribusi dari UPTD Samsat Kota Kendari untuk kegiatan operasional dan rutin kantor yang hingga kini belum ada pengembalian.

“Berdasarkan fakta persidangan, terdakwa (Sutan Ramli, red) sudah mengetahui adanya porsi anggaran kegiatan operasional dan rutin kantor dalam DPA, tapi terdakwa tetap mengaju-

Kendari, KP Selain akan ada calon tersangka tambahan, perkara dugaan korupsi di Sekretariat DPRD Kota Kendari tahun 2008/2009 kembali menemui babak baru. Dalam waktu dekat, tim penyidik Kejari Kendari akan melakukan penyitaan harta milik Nurmaena, tersangka korupsi Sekretari-

at DPRD Kota senilai Rp 2 miliar lebih.

Kajari Kendari, Dedy Siswadi, menuturkan, perintah penyitaan aset berupa rumah dan tanah milik Nurmaena di Kecamatan Konda seluas 6 Ha. Untuk agenda penyitaan, Kajari telah memerintahkan panggilan kepada mantan Bendahara Sekretariat DPRD dan kuasa hukumnya.

“Kita akan melakukan penyitaan aset tersangka, bisa secara bertahap ataupun bersamaan. Nanti Kasipidsus yang

11

kerjakan,” ungkap Dedy Siswadi, kemarin.

Terkait calon tersangka tambahan, kata mantan Kajari Cianjur ini, pihaknya masih menunggu tim penyidik yang dipimpin Baharuddin SH. Waktu yang diberikan 10 hari setelah pemeriksaan saksi, Bachrun Konggasa beberapa waktu lalu. “Kalau sudah final, pasti akan saya sampaikan ke media. Terkait siapa tersangka tambahan,” pungkas Mantan Penyidik Soeharto ini. (emi)

Distamben Sultra Tertibkan Izin KP EMILIA/KP

KASUS DISPENDA: Pembacaan vonis Sumardi, mantan Bendahara Pengeluaran Dispenda Sultra, tertunda dalam sidang lanjutan kemarin. kan pinjaman dari penerimaan pajak dan retribusi yang harus disetor ke kas daerah selama 1 x 24 jam. Tercatat Rp 47 juta ditransfer ke rekening pribadi yang bersangkutan dan lainnya, serta memperkaya orang lain secara bersama-sama (Sumardi) Rp 688 juta,” tandas Baharuddin, saat membacakan tuntutan di hadapan majelis hakim yang dipimpin Nelson Samosir.

Usai persidangan, Sutan Ramli yang memperoleh penangguhan tahanan karena penyakit komplikasi (jantung, hipertensi, dan hati), tampak tenang. Ia mengaku pasrah menjalani proses hukum yang dilaluinya sejak 10 Juli 2009. Hanya saja, ia tetap

berharap agar tiga mantan pejabat Dispenda Sultra, Asri Bonea (Mantan Kadispenda). Samsyul Thahir (Mantan Wakadispenda) dan Dadang Sucipta (Mantan Bendahara) segera diproses hukum. Mengingat, ketiganya diduga turut menikmati uang negara yang jumlahnya ratusan juta rupiah.

Vonis Sumardi Dibacakan Hari Ini Selain pembacaan tuntutan, kemarin (25/5) Pengadilan Negeri Kendari juga mengagenda pembacaan putusan perkara terdakwa Sumardi, mantan Bendahara Pengeluaran Dispenda. Namun, salah seorang majelis hukumnya masih dinas ke

luar kota sehingga Ketua Majelis Hakim, Nelson Samosir, menjadwalkan hari ini (26/5).

Padahal, Sumardi yang terlihat lebih tirus, mengaku sudah siap mendengarkan putusan hakim. Kalaupun bergeser harinya, ia yang sejak awal menerima proses hukum tersebut, tidak mempersoalkannya. Yang terpenting apa yang menimpa dirinya adalah pengujian keimanan yang harus diterima dengan banyak berdoa kepada Sang Khalik Tak hanya pembacaan vonis Sumardi, hari ini majelis hakim juga akan memutus perkara yang menyeret Mardjuddin Malik, mantan Bendahara Penerimaan Dispenda. (emi)

Kendari, KP Tumpang tindih izin Konsesi Pertambangan (KP) di Sultra, bakal tidak ditemukan lagi. Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Sultra bersama Kabupaten/Kota yang memiliki potensi tambang sudah menerbitkan peta wilayah usaha pertambangan (WUP) dan izin usaha pertambangan (IUP) “Lewat peta wilayah izin usaha pertambangan, bisa teridentifikasi lahan mana saja yang telah memiliki izin KP,” ungkap Ir Hakku Wahab, Kadistamben Sultra. Sehingga Pemda Kabupaten/Kota dan Pemprov Sultra yang ingin menerbitkan izin KP, tidak sebarang lagi menerbitkan, namun berpatokan dari peta IUP. Sementara WUP yaitu, peta yang bisa menggambarkan wilayah potensi pertambangan.

Dengan adanya peta WUP dan IUP, tumpang tindih izin KP tidak terjadi selama ini tidak terjadi lagi. “Kita hanya menginginkan, bagaimana agar izin usaha pertambangan itu bersih dari tumpang tindih,” tegasnya.

Hakku Wahab menjelaskan peta WUP dan IUP dibuat dengan melibatkan Kabupaten/

Kota. Hasilnya sudah dilaporkan ke Departemen Pertambangan termasuk Kehutanan.

Dari penerbitan WUP dan IUP itu, dari 367 izin KP yang ada di Sultra sebanyak 60 lebih telah ditertibkan, karena terjadi tumpang tindih izin. Saat ini perusahaan yang memiliki izin KP sisa 300 sekian. “Angka pastinya saya tidak tahu, tapi sekitar 300 lebih sedikit,” timpalnya.

Dari 300 KP yang mengantongi izin, yang sudah melakukan eksploitasi baru 12 perusahaan dan 40 perusahaan yang melakukan eksplorasi. Dengan melihat minimnya perusahaan yang sudah melakukan aktifitas, Distamben telah menghimbau kepada Pemkab dan Perusahaan untuk segera melakukan aktifitas. Bila belum melakukan aktifitas, Bupati harus melakukan evaluasi dengan memberikan peringatan.

“Bila tetap mengindahkan, izin KPnya baiknya diputuskan saja. Lalu diberikan kepada perusahaan yang serius untuk mengelola pertambangan di Sultra, “imbau Kadistamben Sultra itu kepada para Bupati. (awn)

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

Hiburan

Lempar Single bersama Ahmad Dhani Dewi Perssik

LANGKAH artis sensasional Dewi Perssik di bawah naungan manajemen artis Republik Cinta Manajemen (RCM) dimulai. Penyanyi asal Jember tersebut akan melemparkan single terbaru dengan judul Diam-diam yang dinyayikan bersama Ahmad Dhani. “Kalau buat saya, ini impian yang terwujud. Sebenarnya, niat awalnya, minta dibuatin lagu sama Bos Dhani. Tapi, akhirnya malah bisa duet,” kata Dewi hari Senin (24/5) saat ditemui di kediaman Dhani, kawasan Pondok Indah.

Rumah frontman Dewa 19 tersebut, dijadikan lokasi pembuatan klip video single Diam-diam. Dewi merasa senang. Sebab, meski artis yang dibina banyak, Dhani masih menyempatkan diri menggarap klip video untuk mantan istri Saipul Jamil tersebut. “Bersyukur lah. Artis bos Dhani kan banyak. Tapi, masih ingat sama DP (Dewi Perssik). Katanya, dia sampai nglembur buat konsep klip video buat saya,” tutur Dewi. Ketika ditanya seperti apa detail konsep klip, Dewi mengaku tidak tahu. “Pasrah sama bos. Lagunya dibuat seperti apa juga saya tidak tahu,” lanjutnya.

Bagian itu lalu dijawab Dhani. Lagu Diam-diam yang dia ciptakan untuk DP bercerita tentang seseorang yang mencintai orang lain dengan tiba-tiba. Klipnya bercerita tentang cinta

segi empat. “Ada delapan talent, termasuk saya dan DP. Selain itu ada Fauzi Baadilla dan mantan istrinya Senk Lotta, Fadli Padi, Nino Fernandez, Marsha Timothy, dan satu model lagi,” kata Dhani.

Lebih lanjut Dhani menjelaskan, lagu yang diberikannya kepada DP itu bukan lagu

baru. Dhani sudah lama membuat lagu tersebut.

“Tadinya buat MJ (Mulan Jameela, Red). Tapi, karena agak dangdut, dia agak gimana gitu. Ya sudah, saya berikan ke DP saja,” ungkap Dhani. Sesuai dengan musiknya yang bernuansa oriental, klipnya pun bernuansa oriental

bercampur Timur Tengah.

Ada adegan yang menggunakan properti ular kobra.

Dhani juga menjelaskan, di antara artis RCM yang dia naungi, DP termasuk juara sebagai penghibur. “Artis yang lain boleh belajar sama dia masalah meng-entertain. Dia itu entertainer. Saya saja mengakui belum bisa seperti dia. Saya itu penyanyi, tapi bukan entertainer,” jelas Dhani. Dia memang tak mau setengah-setengah mentreatment DP. Klip videonya dibuat semaksimal mungkin sampai menelan biaya sekitar Rp 150 juta. “Harus total lah.

Artisnya kan sudah ternama, jadi biar sempurna. Supaya TV juga tidak segan-segan menayangkannya,” tambahnya.

Lalu, apakah treatment Dhani untuk DP tidak membuat iri artis RCM yang lain? “Tenang saja. Kan ada jadwalnya. Digilir satu-satu biar tidak ada yang iri,” jawab Dhani, lantas tersenyum. DP menambahkan, setiap rezeki pasti sudah ada yang mengatur. “Lagi pula, kalau kita bisa perhatian sama bos, bos pasti tidak akan lupa sama kita,” ucap Dewi, disambut tawa Dhani. (jpnn/yen)

13 Nuri Maulida Takut Gagal Lagi SETELAH batal menikah dengan Ferry Setiawan akhir tahun lalu, Nuri Maulida tak lagi pernah terlihat menggandeng cowok yang diakuinya pacar. Dara kelahiran Bandung, 22 November 1985 itu memang mengaku tidak trauma. Kalaupun hingga saat ini masih sendiri, itu karena belum ada cowok yang sreg dihatinya.

“Aku nggak trauma, tapi selektif karena aku nggak mau kesalahan yang lalu terulang,” ujarnya di Dian Kenanga Totok Aura, Jakarta Selatan, Senin (24/5). Bintang sinetron Cinta Fitri itu mengakui, saat

ini banyak cowok yang tengah dekat dengannya. Tetapi belum ada satupun yang menarik perhatiannya. Itu sebabnya, dia memilih menikmati kesendiriannya.

“Memang ada yang dekat, tapi ya dekat-dekat begitu saja. Semua aku anggap teman. Kalau ada yang bilang aku punya pacar baru, itu gosip. Sekarang aku lagi fokus ke kuliah dan karir,” katanya lantas tersenyum. Meski mengaku tidak trauma menjalin asmara, Nuri rupanya tak lagi mau terlalu menggembar-gemborkan hubungan asmaranya. (jpnn/yen)

Annisa Trihapsari

Ajak Anak Jalan di Catwalk ARTIS Annisa Trihapsari, terlihat kembali berjalan di catwalk hari Senin (24/5). Istri Sultan Djorghie itu, tidak sendirian. Pada acara amal Dian Kenanga, Pejaten Barat - Jakarta, tersebut Annisa mengajak putrinya, Aqueene Aziz Djorgie, 2, tampil di depan publik.

“Jalan di catwalk sebenarnya jadi hobi saya sejak dulu. Tapi, karena sudah berjilbab, saya lebih spesifik sekarang.

Nggak bisa sembarangan. Kalaupun ada yang diambil, itu juga harus tukar pikiran sama suami dulu. Itu sudah jadi tanggung jawab nomor satu,” jelas perempuan 33 tahun tersebut.

Dalam fashion show itu, baju yang dikena-

kan Annisa akan dilelang untuk amal. Acara itu bersifat santai. Dengan alasan tersebut, Annisa mengajak Aqueene berlenggak-lenggok. “Mumpung lagi ada kesempatan, dia diajak. Makanya, saya bersyukur dikasih anak perempuan karena bisa diajak acara-acara begini. Tapi, nanti kalau masalah bakat sih saya serahkan sama dia, yang penting terarah,” jelasnya.

Sekarang Aqueene memang masih kecil, tapi ketertarikan pada dunia seni sudah mulai terlihat. Annisa mengatakan, putri kesayangannya itu suka menyanyi. Sementara itu, Sultan yang turut menemani Annisa saat ini fokus menjalankan bisnis bengkel. (jpnn/yen)

Edukasi Benahi Kualitas Pendidikan

14

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

SARFIAYANTI/KP

Para santri MAS Pesri Kendari saat pose bersama didampingi pembina dan kepala sekolah.

OSIS, Mitra Sekolah Kendari, KP Berlatarbelakang sekolah agama, tidak membuat MAS Pesri kehilangan kreativitas untuk mengembangkan bakat dan potensi santri. Bersama organisasi siswa intra sekoah (OSIS), berupaya memaksimalkan potensi para santri, agar dapat mengeksplorasi kemampuan personal.

Pengembangan prestasi berhasil dilakukan dengan kerjasama yang baik antara madrasah dan OSIS. Mitra itu membuat MAS Pesri Kendari berhasil meraih juara III pada Gebyar Pelajar se Sultra untuk jenjang SMA/SMK/MA yang dilaksanakan forum komunikasi osis (FKO) pekan lalu.

Sebanyak 13 cabang yang diikuti madrasah binaan Dra Hj Rusmin Ando itu berhasil membawa pulang sembilai medali, diantaranya, juara I nasyid, komik street dan majalah dinding, juara II musik dua warna, dan seni lukis, juara III debat pelajar, musilakisasi puisi dan cerdas cermat.

“Prestasi yang diraih siswa adalah buah dari kerja keras dan kemampuan mereka mengembangkan kreatifitas yang dimiliki. Setidaknya, sebagai sekolah yang berbasis agama, madrasah ini tidak hanya mampu menunjukkan kemampuan dari segi keagamaan saja, tapi dalam hal bakat seni dan kreatifitas, para siswa mampu menujukkan yang terbaik,” terang Rosmin Ando.

Sebagai mitra, keberadaan OSIS selama ini sangat membantu sekolah. Terlebih lagi dalam setiap iven dan kegiatan kesiswaan, lembaga siswa itu menjadi salah satu wadah bagi siswa untuk mengembangkan kemampuan, terlebih lagi dengan adanya bidang-bidang kerja yang menjadi jembatan bagi siswa untuk menunjukkan bakat dan kemampuan mereka.

Di tempat yang sama, Pembina OSIS MAS Pesri Agung Takwin S Pd mengungkapkan, jalinan kerjasama antara OSIS dan pihak sekolah cuk-

up baik. Buktinya dalam setiap kegiatan kesiswaan, pihak sekolah senantiasa memberikan dukungan positif, termasuk dalam pembinaan bakat siswa, guru-gurupun ikut dilibatkan.

“Pihak sekolah sangat merespon program-program kerja OSIS. Olehnya itu para penguruspun sangat bersemangat untuk meningkatkan kualitas lembaga dengan ikut berpartisipasi pada setiap kegiatan kesiswaan, dan hampir seluruh iven madrasah ini menoreh prestasi,” katanya.

Sementara itu, Ketua OSIS, Bayu Trisusilo berharap kegiatan untuk meningkatkan kreatifitas siswa terus diadakan, untuk lebih mengembangkan kemampuan dan bakat siswa, hingga berimbas pada peningkatan kualitas belajar. Selain itu dukungan dari pemerintah untuk mengalokasikan dana sangat diharapkan, demi peningkatan mutu siswa dan madrasah. (cr5)

Bau-Bau Andalkan Empat Mata Pelajaran Baubau,KP Setelah melaksanakan seleksi olimpiade sains, tanggal 6 April lalu yang diikuti seluruh utusan SMA di Kota Bau-Bau, telah memiliki calon peserta untuk tingkat provinsi. Sekarang telah melakukan berbagai persiapan bagi calon peserta untuk mengikuti olimpiase sains tingkat Provinsi Sultra yang akan dilaksanakan tanggal 29 s.d 30 Mei mendatang.

Kepala Seksi Kurikulum SMA/ SMK, Dinas Pendidikan Kota Bau-Bau,

Sumarto Kete, SPd MPd, mengatakan persiapan olimpiade sains SMA sekarang suda maksimal. Tercatat sebanyak sembilan mata pelajaran yang akan dilombakan terdiri dari matematika, fisika, kimia, biologi, komputer, astronomi, ekonomi dan kebumian.

Khusus dari Bau-Bau, ada empat mata pelajaran yang menjadi andalan.

“Dari 24 siswa yang siap mengikuti olimpiade saind di Kendari, andalan kita empat mata pelajaran.

Terdiri dari mata pelajaran kimia,

matematika, biologi dan komputer.

Alasannya, setiap tahun biasanya keterwakilan bukan hanya sampai ketingkat provinsi, tetapi sampai ke tingkat nasional,”ungkapnya.

Ditambahkan, mata pelajaran yang menjadi favorit bisa bertahan atau meningkat. Peserta bertarung sudah sampai ke Jakarta.

“Peserta olimpiade sains tidak dikarantina. Pembinaan dilakukan guru mata pelajaran masing-masing setiap hari,’’ katanya. (yaf/k1)

Kendari, KP Rendahnya kelulusan pada ujian nasional (UN) tahun 2010 menjadi topik pembicaraan berbagai kalangan. Seakan guru yang dijadikan pangkal kesalahan. Dinas pendidikan selaku penanggung jawab pendidikan di daerah harus menelan pil pahit akibat sindiran tertentu yang menganggap kinerja tidak maksimal.

Sekretaris Dinas Diknas Kota Kendari, Makmur M Pd mengatakan, sebagai penaggung jawab penyelenggaraan pendidikan di daerah, memiliki peranan untuk membantu satuan pendidikan meningkatkan kual-

itas pembelajaran. Selama ini sudah maksimal, sehingga apapun yang terjadi di lapangan merupakan wujud kualitas yang sebenarnya.

Dikatakan, ke depan akan melakukan pembenahan, bukan hanya berupaya melengkapi fasilitas pembelajaran. Kompetensi tenaga pendidikpun perlu ditingkatkan.

“Sebenarnya saling menyalahkan bukanlah solusi terbaik, justru akan memancing permasalahan yang berkepanjangan. Seharusnya pihakpihak yang peduli terhadap pendidikan duduk bersama membahas apa kekurangan dan yang perlu dibena-

hi, agar mutu pendidikan bisa meningkat,” terangnya.

Disampaikan, dalam persiapan UN, baik guru, kepala sekolah, siswa dan dinas pendidikan sudah melakukan berbagai kegiatan. Adapun hasilnya itu juga diluar dugaan, dan tugas seluruh pihak untuk mencari solusi agar hal serupa tidak terulang.

“Kami berupaya untuk menerima segala usul dan saran yang sifatnya membangun. Karena hal itu juga menyangkut mutu dan kualitas sumber daya manusia kita selanjutnya. Terlebih lagi, UN merupakan indikator kualitas, yang perlu dibenahi,’’ katanya. (cr5)

Pelatihan Penulisan dan Pementasan Drama Kendari, KP Upaya kantor bahasa dalam mengembangkan sastra dan bahasa Indonesia di Sultra cukup besar.

Selain intens melaksanakan iven dan lomba kebahasaan, baru-baru ini menyelenggarakan pelatihan penulisan dan pementasan drama.

Pelatihan sejak Senin (24/5) itu diperuntukkan guru-guru SMP dan SMA se Sultra.

Kepala kantor Bahasa Sultra Prof Dr Hanna M Pd, mengatakan, era globalisasi membuka kemungkinan tergusurnya kearifan lokal yang di dalamnya tersimpan nilai agama, budaya, dan sosial yang mulia. Berkiatan dengan itu, para guru harus mampu mengenali nilai dan sastra daerahnya yang kemudian dijadikan sumber penciptaan naskah drama. Dengan demikian, karya drama yang diciptakan tidak tercerabut dari kenyataan sosial dan spiritual yang menghidupinya.

“Jika selama ini, guru banyak berhadapan dengan teori penulisan drama di dalam kurikulum, Kantor Bahasa Prov Sultra membawa guru ke dunia penciptaan dan pementasan secara langsung. Guru akan menulis drama berdasarkan daya imajinasi, lantas melakonkan di atas panggung sebagai karya pertunjukan,” terangnya.

Ia juga menyampaikan, Kantor Bahasa Sultra, selama ini telah

melakukan banyak inovasi di bidang bahasa dan sastra. Salah satu inovasi yang sudah diraih adalah Penghargaan Adibahasa untuk Sulawesi Tenggara sebagai pengguna bahasa yang baik dan benar, bersama Jawa Timur dan salah satu provinsi di Sumatera. Piala Adibahasa yang mengandung emas tersebut, diterima langsung Gubernur Sultra H Nur Alam dari Presiden Susilo Bambang Yudoyono.

Menurutnya, Juli 2010 mendatang, pihaknya bekerja sama dengan pemerintah Kota Bau-Bau, akan menyelenggarakan Seminar Internasional Bahasa-Bahasa Daerah Sulawesi Tenggara. Sampai saat ini, sudah ada sepuluh pakar linguistik dari mancanegara dan puluhan pakar bahasa dan sastra dari dalam negeri akan memaparkan makalahnya seputar bahasa dan sastra daerah Sultra.

Ketua panitia, Rahmawati, mengatakan, kegiatan kreatif ini dipandu tiga sutradara dan penulis naskah dari Kendari yaitu Achmad Zain, Ahid Hidayat, dan Abd Razak Abadi. Diharapkan, pengetahuan dan pengalaman ketiga pemateri akan dipraktikkan langsung kepada peserta yang berasal dari seluruh kota/kabupaten, kecuali Wakatobi.

Kegiatan penulisan yang bertempat di Taman Budaya Sultra tersebut dihadiri 30 peserta yang menga-

jar drama di sekolah masing-masing.

Diharapkan, setelah tiga hari menerima materi, para peserta akan mementaskan hasil pelatihan ini di atas panggung dalam bentuk pertunjukan drama/teater.

“Pertunjukan ini dijadwalkan hari Rabu, 26 Mei 2010 pukul 20.00 dan terbuka untuk umum,” katanya.

Salah seorang guru yang juga pembina drama di SMP 3 Lambuya, Mardiman, S Pd, mengatakan bahwa kegiatan ini dapat memotivasi dan menggali potensi kreatif guru untuk dapat berperan sebagai sutradara di hadapan para siswanya nanti.

Suatu kesyukuran bagi peserta dan panitia karena hari pertama, sastrawan dan budayawan Indonesia, Abdul Hadi W M hadir memberi materi mengenai bahasa sebagai media yang berisi konsep agama, sosial, budaya, dan komunikasi. Sastrawan sufi yang pernah mendapat Penghargaan Sastra Asia Tenggara ini mengatakan bahwa bahasa adalah sebuah simbol yang berisi nilai dan budi suatu peradaban.

Jika bahasa sudah hilang, maka sebuah kebudayaan pun telah hilang. Sebelumnya, guru besar di Universitas Paramadina tersebut, menyampaikan ceramah ilmiah nasional di FKIP Universitas Haluoleo yang dihadiri ratusan mahasiswa dan dosen jurusan pendidikan bahasa dan seni. (cr5)

Edukasi 15 Dana Pendidikan Habis untuk Bayar Guru TKN Pembina Masuk 12 Besar

Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

Kendari, KP Setelah mengikuti tahapan penilaian lomba gugus tingkat nasional, dan bersaing dengan TK terbaik se Indonesia, TKN Pembina Kendari lolos dalam kategori 12 besar tingkat nasional. Atas prestasi tersebut, TK negeri itu kembali mendapat kunjungan dan penilaian dari Direktorat TK/SD Kementrian Pendidikan Nasional untuk melihat kelayakan masuk dalam nominasi enam besar seluruh Indonesia mendatang.

Agus Firmansyah dari Direktorat TK/SD, kemarin (25/5), melakukan kunjungan sekaligus penilaian. Pada kunjungannya itu, Agus mengitari seluruh lingkungan sekolah, baik di luar maupun dalam kelas, untuk melihat proses pembelajaran serta kondisi lingkungan sekolah.

Selain itu, tim mengevaluasi mengenai manajemen sekolah, kegiatan belajar dan mengajar, sarana dan prasarana, keunggulan dan prestasi yang pernah diraih maupun partisipasi masyarakat dalam pelaksanaan berbagai kegiatan.

“Kunjungan saya ke TK ini untuk melakukan penilaian dalam rangka terpilihnya TK ini sebagai salah satu nominasi 12 besar lomba gugus tingkat nasional.

Secara umum perkembangannya cukup baik, meskipun tidak dapat dipastikan apakah TK ini bisa lolos sampai ke tingkat enam besar, namun dengan segala persiapan dan pembenahan yang dilakukan. Mudah-mudahan bisa menjadi yang terbaik,” ungkapnya.

Dalam penilaian, menurut dia hanya melanjutkan apa yang telah dinilai pada proses

Jakarta, KP Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh menerangkan, pendidikan di Indonesia masih butuh banyak dana dari pemerintah luar negeri. Bahkan anggaran pendidikan yang mencapai 20 persen dari APBN, hanya cukup untuk guru saja.

Mendiknas menjelaskan, pemerintah memang membuka satu program yang menampung dana pendidikan selain dari kantong pemerintah. Dana tambahan dari pihak lain ini diberi nama Program Dukungan Sektor Pendidikan (PDSP).

“PDSP ini dipakai untuk pemerataan akses pendidikan dasar, peningkatan mutu dan relevansi pendidikan dasar serta tata kelola dan akuntabilitas,” kata M Nuh ketika ditemui di Gedung Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Jakarta, Selasa (25/5).

Mantan Rektor Institut

Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya (ITS) ini menuturkan, hibah yang diberikan Uni Eropa (UE) juga turut mendukung kemendiknas dalam mengembangkan dan melaksanakan strategi nasional, terutama untuk mengurangi kesenjangan antar propinsi dan kabupaten.

Lebih jauh Mendiknas menambahkan, pemerintah hingga saat ini masih memiliki komitmen yang sangat jelas terhadap masalah pendidikan, yakni dengan mengalokasikan dana 20 persen dari anggaran belanja negara. Selain itu, Mendiknas juga menegaskan bahwa pendidikan juga diletakkan sebagai program prioritas dari program lain.

Ditemui terpisah, Direktur Profesi Pendidikan Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Kemendiknas Achmad Dasuki mengatakan, dana

pendidikan yang dianggarkan 20 persen di APBN mencapai Rp207 triliun.

Dia menjabarkan, dana APBN tidak akan cukup untuk semua alokasi pendidikan karena yang paling banyak menelan dana ialah untuk kesejahteraan guru. Dasuki menggambarkan, jika tahun ini 800.000 guru telah mendapatkan sertifikasi maka diperlukan dana Rp 16 triliun untuk membayar tunjangan profesi. Sedangkan jika 2,6 juta guru tersertifikasi, dana tunjangan profesi makin membengkak hingga Rp60 triliun.

Menurutnya, jumlah itupun harus ditambah dengan pembayaran gaji guru PNS sebesar Rp107 triliun. Lalu tunjangan khusus sebesar Rp2,6 triliun untuk guru yang ditugaskan di daerah terpencil. “Menteri sudah bilang, APBN 20 persen hanya masuk ke gaji guru saja,” tandasnya. (cha/jpnn)

Unjuk Prestasi Tiap Akhir Bulan SARFIAYANTI/KP

Tim penilai lomba gugus tingkat nasional, ketika meninjanu TKN Pembina Kendari kemarin. kunjungan tahap pertama. Untuk itu dalam waktu beberapa pekan kekurangan yang ada sebelumnya akan ditinjau kembali, berapa persen yang dapat diperbaiki. Meski demikian, ia mengakui jika dana menjadi kendala sekolah dalam meningkatkan dan mengembangkan kualitas. Olehnya itu dengan segala kreativitas, pihak sekolah diharap mampu mengembangkan dan meningkatkan kualitas pembelajaran sesuai kemampuan.

Secara terpisah, Kepala TKN Pembina Kendari, Hadriani M Pd mengungkapkan, untuk bisa mencapai ke nominasi 12 besar memang bukanlah hal yang mudah. Terlebih lagi dengan

dana yang terbatas, membuat pihak sekolah terpacu untuk lebih kreatif dalam berupaya mengembangkan kualitas sekolah.

Sejak menjadi pimpinan di TK tersebut berupaya merangkul seluruh warga sekola, mulai dari guru, orang tua murid untuk bersama-sama berupaya meningkatkan kualitas sekolah yang nantinya berimbas pula pada pengembangan kemampuan peserta didik.

“Untuk mencapai kategori enam besar memang perlu kerja keras lagi, serta pembenahan yang lebih maksimal. Halhal yang kurang berupaya kami lengkapi, bukan hanya sekedar mencari predikat yang ter-

baik, tapi juga sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan mutu TK dan anak didik kami. Pembenahan yang kami lakukan mulai dari sarana belajar, fasilitas bermain dan kegiatan-kegiatan ekstra kurikuler yang mendukung peningkatan pengetahun siswa, hingga peningkatan kompetensi guru dalam wadah musyawarah guru TK,” terangnya.

Ia berharap untuk bisa mencapai nominasi enam besar, seluruh pihak memberikan dukungan. Pasalnya, seluruh usaha tidak akan maksimal, jika tidak ada dukungan dari pihak-pihak terkait untuk memberikan sumbangsi saran, mapun berupa finansial. (cr5)

Surabaya, KP Sebuah replika jembatan tampak dominan di Plaza dr Angka Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya kemarin (24/5). Di dekatnya, terlihat sebuah rancangan bendungan dan jalan tol. Ada pula miniatur desain kompleks pertokoan dan perumahan.

Semua desain bangunan di atas dipamerkan oleh Fakultas Teknologi Sipil dan Perencanaan (FTSP) ITS di plaza yang terletak di sebelah selatan gedung rektorat tersebut.

Selama seminggu sejak kemarin, UPT Media Informasi dan Komunikasi (MIK) mengadakan pameran unjuk prestasi sejumlah unit di kampus yang lahir pada 1960 tersebut.

“Bulan ini, giliran FTSP, FTI (fakultas teknologi industri, Red), dan medical centre ITS yang pameran,” terang Koordinator Kehumasan ITS Tjatwari Atisoendari.

Bertajuk Pameran Bulan Unjuk Prestasi, acara tersebut dilaksanakan dalam rangka menyambut 50 tahun ITS yang jatuh pada November tahun ini. Pameran di Plaza dr Angka itu diikuti 26 unit kerja di ITS. Di antaranya, fakultas, politeknik, biro, serta

unit pelaksana teknis (UPT). Pameran tersebut juga diikuti unit kerja seperti medical centre, masjid, dan asrama mahasiswa.

Pameran itu akan dihelat secara rutin pada pekan terakhir setiap bulan. Tiga atau empat unit kerja di kampus tersebut akan mengisi ruang pameran. Rencananya, pameran dengan skala besar dilaksanakan pada Oktober mendatang.

“Salah satu tujuan acara ini adalah mengenalkan karya dan prestasi unit-unit di ITS kepada masyarakat luas, terutama pelajar SMA,” ujar Prof Ir Eko Budi Djatmiko MSc PhD, pembantu rektor ITS, ketika ditemui di area pameran.

Di salah satu sudut, terdapat stan yang memamerkan penemuan dari sejumlah mahasiswa fakultas teknologi industri. Mereka memamerkan kanvas rem sepeda motor yang berbahan sekam padi.

“Kanvas kami lebih murah dan ramah lingkungan,” tutur Ribut, mahasiswa semester 6 yang menjadi tim penemu kanvas tersebut. Dia menuturkan, saat ini timnya mengurus hak paten untuk kanvas murah meriah itu. (rio/ttg)

+

KOMUNIKASI BISNIS

16

+ Kendari Pos | Rabu 26 Mei 2010

PROMOSI TEPAT, USAHA MANTAP: Anda ingin mempromosikan usaha/bisnis anda? pasang iklan dalam bentuk berita + foto di Rubrik Komunikasi Bisnis (Kombis).

Dengan biaya promosi yang relatif terjangkau, kami memberi jaminan promosi usaha/bisnis anda akan tepat dan maksimal. Hubungi team Kombis. Call/SMS 081341772227

Stylish Nattaya Juara 2 Make-up Bridal 2010 Yang Dilaksanakan Rivera di Hotel Clarion Makassar NATTAYA merupakan pusat perawatan kecantikan terbesar di kota Kendari.

Seiring dengan perkembangannya, Salon ini telah menjadi sebuah layanan jasa kecantikan yang memiliki beberapa cabang di kota Kendari dan di daerah. Nattayaselalumengaplikasikanteknikdantrend terbarusertamenggunakanalat-alatmodern dan produk-produk berkualitas.

Selain itu, Nattaya memberi pelayanan serta kenyamanan yang terbaik untuk kepuasan konsumen, dan yang paling penting adalah Nattaya memiliki stylish-stylish handal dan berpengalaman. Salah satu buktinya, stylish spesialis make-up bridal (rias pengantin modern) bernama Rezza Aswaty, meraih juara 2 dalam kontes make-up bridal 2010 di kota Makassar yang diikuti sebanyak 39 Salon ternama yang

Stylish Nattaya Rezza Aswaty bangga dengan trophy juara yang diraihnya. secara umum berasal dari kota Makassar.

Dalam lomba tersebut, Rivera yang

merupakan merk kosmetik ternama bertindak sebagai pelaksana dengan menghadirkan juri Jacky Timortius dan Daday Khogidar yang merupakan ahli make-up bridal dari Jakarta. Raihan prestasi Rezza, selaras dengan Kemampuannya dalam menangani make-up bridal yang tak diragukan lagi, pasalnya selama bertugas di Nattaya, Rezza memiliki jam terbang yang cukup tinggi dan rutin mengadakan kursus atau pelatihan make-up, salah satunya pada tahun 2008, Rezza merasakan kursus di Tony N Guy Singapura.

Anda ingin mendapatkan sentuhan Make-up bridal dari Stylish Nattaya bernama Rezza? segera kunjungi Nattaya Hair Zone, di Kompleks Hotel Horizon Blok B/ 9 - Kadia, Kendari Tlp: 0401-3123243.

Group Nattaya Salon lainnya adalah Nattaya Sekarini, Jl. Bunggasi Poros Anduonohu Kendari, Tlp: 0401-3196615. Nattaya Salon Keluarga, Jl. MT Haryono 190 Kendari, Tlp: 0401-3191683, dan di Jl. Jend Sudirman No.65 Ambekairi Unaaha, Tlp: 0408-2422039. (adv)

Herbal Alami No 1 di Dunia, Sembuhkan Beragam Penyakit Akut Intra telah dikonsumsi lebih dari 30 negara termasuk Indonesia. Produk ini memiliki sertifikat HACCP, GMP, IOC, POM, Halal serta memiliki hasil tes ORAC 13.031 mcmol TE/L, tertinggi dintara semua suplemen antioksidan.

Asma Mertua Sudah Teratasi

Cyan

genta

ellow

Black

Produk Herbal Intra Made In Lifestyles, Kanada SAAT ini banyak produk herbal tersebar didunia, namun jika ingin mengetahui herbal apa yang paling terbaik didunia, jawabannya sudah pasti Herbal Intra buatan Lifestyles, Kanada yang menghasilkan nutrisi ekstrak 23 herbal alami. Intra merupakan solusi hidup sehat setiap hari,

(Effendi W - Makassar) MERTUA saya menderita asma sudah puluhan tahun, segala macam obat sudah pernah kami coba namun hasilnya tak sesuai harapan, hingga seorang teman datang bertamu dirumah kami dan memperkenalkan Intra, saat itu kami kurang berkenan pasalnya hasilnya pasti akan sama dengan obat atau ramuan lainnya yang pernah kami coba. Namun setelah kami didesak, akhirnya kami mencobanya satu botol. Malam itu juga kami memberikan kepada mertua kami sebanyak 2 sloki yang sedang asma hebat, dan sejam beriktunya beliau bisa tenang dan tertidur. Secara rutin mertua kami mengonsumis Intra hingga kami rasakan kemajuan yang sangat pesat dalam tahap penyembuhannya.

3 Bulan Setelah Mengkonsumsi Intra, Saya Positif Hamil

(Eka Ariyanti, ST - Medan, Sumatera Utara) BEBERAPA lama belum mendapat keuturunan dan berbagai cara telah saya coba, namun setelah mengonsumsi Intra 3 bulan berturut-turut saya positif hamil. Bukan hanya itu, yang menggembirakan pula, gangguan sinusitas dan sakit kepala (migran) yang saya derita sejak tahun 2005 juga teratasi. Bahkan, mata saya yang minus 2 juga ikut membaik seghingga saya tidak lagi menggunakan kacamata.

Intra membantu menyembuhkan kista, kanker, thypus, kolesterol, gula darah, trigliserida, tekanan darah tinggi, asam urat, susah tidur, alergi, polyp akut, asma, diabetes, persendian, dengkuran, saraf, otot, haid tidak lancar, penyempitan pembuluh darah, sakit kepala menahun (migrain), maag akut, obesitas, tidak punya keturunan, menghilangkan toxin (racun) dalam tubuh, ketahanan tubuh dari beragam penyakit, kebugaran, cocok untuk pemulihan orang sakit, aman untuk segala usia dan ibu hamil, dan lainnya.

Konsultasi kesehatan gratis Dr. Libbi Ghazali 08129162418 - 08888352899. Untuk pemesanan, hubungi distributor tunggal Sultra, L.M RIZAL, Jl. Jati Raya No.60 Kendari. HP: 081341551334. Dicari distributor-distributor baru yang serius mau memasarkan Intra. (adv)

Motor Viar, Solusi Usaha Anda Subsidi Rp. 500 Ribu Berlaku di Al-Ikhwan Motor VIAR adalah merk sepeda motor rakitan Taiwan namun ber-teknologi Jepang.

Viar kian mendapat tempat ditengah masyarakat, khususnya kalangan ekonomi menengah ke bawah. Dengan jargon “Motor Hebat Harga Hemat� khusus untuk penjualan di wilayah pemasaran Sultra, Viar terus mengalami peningkatan. Dengan menampilkan beberapa produk yang juga ditunjang oleh ketersediaan suku cadang, Viar motor kian mematahkan anggapan negatif “Mochin� (Motor China) yang selama ini melekat, padahal hal itu tidaklah benar. Teknologi Viar tak diragukan lagi dan semua itu dapat dibuktikan dengan hadirnya beberapa varian yang bergaransi hingga tiga tahun.

Secara umum, ketertarikan konsumen

Showroom Viar UD. Al-Ikhwan, Jl Saranani No.125 (samping kopi H. Anto) memiliki sepeda motor Viar dikarenakan harga yang ditawarkan sangat murah di kelasnya. Dengan garansi dan jaminan mutu untuk kualitasmesinselamatigatahun, maka calon pembeli motor Viar tak akan

Menu Lengkap dan Bervariasi di RM. Alami Terbaru Menu Bakso Aneka Rasa Tanpa Bahan Pengawet

BERAGAM tempat makan dan jenis masakan kini telah hadir di Kota Kendari, dan salah satunya Rumah Makan Alami yang menyajikan berbagai menu terbaik yang mengundang selera. Rumah makan berlantai 2 ini, menawarkan kepada anda santapan lezat dan halal seperti: menu ikan bakar polos, ikan bakar rica-

rica, ikan goreng, udang, cumi, ayam bakar, ayam goreng, ayam bumbu, sayur, pallu mara, menu woku (khas Manado). Selain itu, tersedia pula aneka jus, seperti jus alvokat, jeruk, melon, wortel, tomat dan yang paling unik jus terong belanda.

Saat ini anda bisa menikmati beragam menu baru dan salah satunya ragam menu Bakso (tanpa bahan pengawet) seperti, Bakso Tenes Keju (aneka rasa) Rp.13 Ribu, Bakso Tenes Urat (aneka rasa) Rp. 12 Ribu, Bakso Tenes Telur Puyuh (aneka rasa) Rp. 12 Ribu, Bakso Tenes Telur (aneka rasa) Rp. 12 Ribu. Juga tersedia Bakso Biasa Rp. 10 Ribu dan Sup Ubi Rp. 7 Ribu.

Menariknya, dirumah makan ini, Anda dapat pula menikmati menu Bubur Manado asli dan Es Buah Idola dengan 18 jenis buah tercampur menjadi satu. Konsumen yang ingin bersantap dengan suasana dan cita rasa berbeda dan lebih santai bisa ke lantai dua, karena terdapat fasilitas yang memanjakan tamu. Anda dapat bersntap sambil berkaraoke sepuasnya. Rumah Makan Alami sangat mudah dijangkau karena berlokasi di Jl. La Ode Hadi (Bay Pass) pertigaan Polsek Mandonga (dekat komplek pertokoan Senapati Land). Temukan kenikmatan bersantap dengan menu-menu pilihan ala Alami bersama teman, keluarga, relasi kerja dan lainnya. (adv-kp)

Matic Skywive tak Tertandingi MAU pakai motor matic terbaik? pilihannya tentu tertuju padasosok Skywave. Matic Suzuki ini ditunjang berbagai keunggulan yang tidak dimiliki motor matic merk lain, seperti memiliki suspense ganda sehingga pada saat berboncengan atau menggandeng beban berat, tidak menimbulkan problem, begitu juga pada saat melintasi jalanan yang rusak, atau dalam perjalanan jauh sekalipun.

Skywave memiliki body yang sangat elegan dengan ukuran 670 mm sehingga sangat asyik untuk diajak berkeliling dan lincah berakselerasi pada kondisi jalan yang padat arus lalu lintas. Skywave juga aman pada saat melintasi jalan yang tidak rata atau pada saat melintasi polisi tidur karena jarak mesin ke tanah cukup tinggi berjarak 140 mm, beda dengan matic ber-cc 125 merk lain yang cukup rendah jarak mesin dengan tanah sehingga sangat rawan terkena benturan.

Selain itu, Suzuki Skywave juga memiliki bagasi super luas yang mampu menampung sebuah helm standar, atau barang belanjaan. Untuk harga On The Road, Suzuki Skywave dibandrol Rp.14.945.000, sedangkan yang menginginkan pembelian secara kredit,

Cyan

Mag

Yello

Blac

cukup dengan uang muka dua jutaan dengan angsuran hanya lima ratusan. Anda juga akan mendapatkan Subsidi uang muka sebesar Rp. 300 Ribu. Segerah hubungi PT. Sinar Galesong Pratama. Unindo Motorindo, Suzuki Wuawua, Suzuki Kolaka, Suzuki Kolaka Utara, Suzuki Baubau, Suzuki Intan Baubau, serta Suzuki Raha. (adv)

pernahmerasaraguakanjaminankualitasnya.Andasegeramelakukanpemesanan,karena dengan demikian keuntungan berganda dari Motor Hebat Viar dapat segera diraih.

Saat ini Al-Ikhwan Motor selaku distributor resmi Viar Motor, menjalankan program uang muka ringan hanya satu juta dengan subsidi lima ratus ribu serta nominal angsuran perbulan hanya Rp.300 ribu-an. Al-Ikhwan motor juga menyiapkan spare-part yang lengkap, servis gratis 6 kali, serta ganti oli gratis. Bagi anda yang berminat memiliki motor murah namun kualitasnya terjamin, sekarang saat yang tepat melakukan pemesanan sebelum stok habis. Untuk lebih jelasnya silakan Anda mengunjungi Showroom Viar Cabang kendari, Jl Saranani No.125, Hp: 081355027767. Bengkel UD. Al-Ikhwan Motor di Jl. Merdeka (depan SMA Satria Kendari). Cabang Baubau Jl. W Monginsidi No.75 (Samping kantor Lurah Tumba) Hp: 085241912941, 081245581955. (adv)

Jagonya Ayam Kampung, Cuman Rp.12.500 / Porsi Rumah Makan Yumm, Wuawua

+

HIDANGAN dari olahan daging ayam kampung seakan menjadi primadona penikmat kuliner, selain rasanya yang lebih enak dibandingkan ayam potong, ayam ini juga mempunyai asupan protein yang tinggi dan rendah lemak. Ditengah berkembangnya bisnis ayam goreng impor, seperti KFC, Texas, CFC dan McDonald, ayam goreng dengan racikan negeri ini rupanya tetap digemari, dan salah satu rumah makan yang fokus menyajikan olahan ayam kampung (bukan ayam potong) di kota Kendari adalah rumah makan ayam goreng Yumm.

Ayam goreng Yumm menyajikan masakan ayam goreng secara tradisional menggunakan ayam kampung asli dan diolah menggunakan bumbu-bumbu tradisional serta diproses secara higenis. Ayam goreng Yumm telah berdiri sejak setahun lalu di kota Kendari dan terus meningkatkan mutu dan menciptakan inovasi. Yumm juga menawarkan menu-menu yang tak kalah nikmat seperti, bubur ayam spesial, cap-cay hotlate, mie jawa pedas, nasi goreng, mie pangsit ayam dan menu lainnya.

Ayam goreng Yumm memiliki citarasa yang berbeda karena mengandung kripsi dan disajikan dengan 3 jenis sambal yakni, sambel tumis, sambel terasi dan sambel rica-rica.

Yumm juga menyiapkan beragam soft drink seperti, jus kacang ijo, jambu, alpukat, apel, jus mix (bebas memilih buah) dan minuman ringan lainnya, adapula es teller dan es buah. Ayam Goreng Yummjugamenerimapesan-antar

nasidos(ayam + nasi + sup sayur + tempe-tahu) Rp. 22.000/dos, dengan minimum order 10 dos.

Ayam Goreng Yumm beralamat di Jl. MT. Haryono No. 81 (depan GMT) Wuawua, Tlp: 0401-3192627. (adv)

+

Kendari Pos | Rabu, 26 Mei 2010

5 Argentina v Kanada 0

Tetap Bertaji tanpa Messi Buenos Aires, KP Argentina memelihara catatan seratus persen dalam laga yang dilakoninya sepanjang 2010. Tim Tango - julukan Argentina - meraih kemenangan kelimanya tahun ini dengan kemenangan lima gol tanpa balas atas Kanada di El Monumental kemarin dini hari WIB (25/5).

Sejak kalah 1-2 dari Spanyol di Madrid pada 14 November 2009, Argentina konsisten mencatat kemenangan. Memang, Kanada bukan lawan yang tergolong kompetitif. Sama seperti Kosta Rika, Jamaika, hingga Haiti yang diperdaya Argentina tahun ini. Namun, tim asuhan Diego Maradona itu patut diapresiasi kala mempermalukan Jerman 1-0 di Munchen dua bulan lalu.

Kemenangan atas Kanada pun tidak bisa dibilang tidak penting. Apalagi Tango meraihnya minus bintang utamanya,

Lionel Messi. Maradona memilih mengistirahatkan pemain terbaik dunia 2009 itu untuk memulihkan memar di lutut kanannya. Messi mengalami cedera minor itu saat sesi latihan Jumat lalu (21/5).

Tanpa Messi, Carlos Tevez diduetkan dengan Gonzalo Higuain di depan. Duet itu ditopang Javier Pastore, gelandang serang 20 tahun yang mencatat debutnya kemarin. Kolaborasi ketiganya cukup menjanjikan dengan terus meneror pertahanan Kanada.

Tidak perlu menunggu lama, kran gol Argentina dibuka pada menit ke-16 lewat free kick Maxi Rodriguez. Winger Liverpool itu menggandakan keunggulan Argentina pada menit ke-32. Gol Angel Di Maria (37) dari jarak 25 meter menutup babak pertama dengan skor 3-0 bagi tuan rumah.

Di babak kedua, Argentina menambah dua gol masing-mas-

ing lewat Tevez (63) dan Sergio Aguero (71). Khusus gol Aguero, menantu Maradona itu menciptakannya hanya beberapa detik setelah masuk menggantkan Tevez.

“Saya pikir laga ini bukan uji coba karena ketika Anda mengenakan kostum timnas, Anda harus bersungguh-sungguh.

Anak-anak memperlihatkan sebagai tim hebat. Para pendukung kami bisa bersantai saat ini,” kata Maradona kepada harian Spanyol AS. Di sisi lain, raihan Maradona dan anak asuhnya kemarin tercipta di momen spesial. Yakni, bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Argentina ke-200. Berhubung ditetapkan sebagai hari libur, 60 ribu kapasitas El Monumental terisi penuh alias sold out.

“Saya senang kami bisa memberikan kegembiraan bagi seluruh rakyat Argentina hari ini (kemarin, Red),” tutur Maradona. (dns)

AFP PHOTO / FRANCK FIFE

Timnas Prancis saat mengikuti sesi latihan jelang uji coba dengan Kosta Rika. Mereka adalah Mathieu Valbuena, Florent Malouda, Sebastien Squillaci, Franck Ribery, Thierry Henry and Gael Clichy.

Prancis v Kosta Rika

Coba Pendekatan Ofensif Tignas, KP Selama kualifikasi Piala Dunia 2010, Prancis banyak dikecam karena gaya mainnya yang monoton. Sebagai tim yang punya koleksi striker bagus, pelatih Raymond Domenech nyata sekali tidak berani memaksimalkan potensi serangan timnya. Akibatnya, langkah Thierry Henry dkk terseok-seok dan harus menempuh fase playoff untuk lolos ke Afrika Selatan.

Namun, pola permainan defensif yang membosankan itu

AFP PHOTO / JUAN MABROMATA

Penyerang Argentina Carlos Tevez (kiri) coba menerobos pertahanan Canada yang dijaga Nikolas Ledgerwood, dalam laga uji coba di Stadion Monumental, Buenos Aires kemarin.

dipastikan tidak muncul ketika Prancis melakukan uji coba melawan Kosta Rika di Stadion Felix Bollaert, Lens, dini hari nanti. Sebab, Domenech memutuskan untuk mengubah skema main timnya. Dia meninggalkan pola 4-2-3-1 menjadi 4-3-3 yang lebih ofensif. Pola itu mulai dipraktikkan dalam sesi latihan Senin sore (24/5).

Berdasarkan pantauan Associated Press, Jeremy Toulalan dipasang sebagai gelandang tengah, dengan didampingi Yoan Gourcuff dan Florent

Malouda. Franck Ribery bermain di sektor favoritnya, yakni sayap kiri. Sedangkan sayap kanan diserahkan kepada Andre-Pierre Gignac. Mereka mengapit Thierry Henry yang berperan sebagai satu-satunya striker murni.

Sementara itu, William Gallas yang baru saja mengalami cedera ringan gara-gara mengalami kecelakaan dalam balap offroad, belum seratus persen fit. Dia menghabiskan waktu berlatih sendiri dengan trainer kebugaran, dengan menu lari,

passing, heading, dan tendangan. Kabar baiknya, dia dinyatakan siap untuk diterjunkan di PD. Domenech bahkan berani menguji kondisi fisik bek tengah Arsenal itu dengan menurunkannya dalam laga melawan Kosta Rika nanti.

Menurut para penggawa Les Bleus-sebutan Prancis-mereka telah mengalami kemajuan pesat selama digembleng di Tignes. Bukan hanya dari segi teknis dan mental, tapi juga dari

Baca COBA Hal 18

18

Kendari Pos | Rabu, 26 Mei 2010

Comeback Fabregas Bikin Pede

Beckham Jadi Motivator London, KP David Beckham sempat dikabarkan akan mendampingi Fabio Capello di Afrika Selatan (Afsel) bulan depan. Namun, kabar tersebut dibantah Capello yang saat ini menjabat sebagai arsitek timnas Inggris. Menurut dia, Beckham tetap ikut mendampingi pasukannya ke Afsel. Tapi, tidak sebagai asisten.

“David (Beckham) tidak menjadi staf saya, tentu saja tidak,” kata Capello, sebagaimana dilansir Sporting Life kemarin (24/5).

“Dia tetap bersama kami dan bisa membantu selama Piala Dunia, tapi tidak sebagai asisten pelatih. Sebab, saya harus menghormati asisten pelatih lain,” jelas Capello.

Menurut dia, Beckham punya peran yang lebih besar daripada asisten. Yakni, sebagai duta promosi bagi Inggris dalam pencalonan Piala Dunia 2018. Menurut Capello, tugas itu lebih mulia daripada sebagai asisten pelatih di timnas Inggris. “Dia memang saat ini ditugaskan untuk bidding (tawaran) Piala Dunia 2018,” jelasnya.

Jika nanti Beckham ikut ke Afsel, Capello meminta mantan bintang Manchester United dan Real Madrid itu sebagai motivator tim.

“Dia bisa melakukan hal-hal lain di Afrika Selatan.

Dia adalah contoh bagi orang pemain lain,” tegasnya.

Beckham mengalami cedera achilles ketika membela AC Milan di pentas serie A. Kepada Daily Mail awal Mei ini, Beckham mengungkapkan latar belakang di balik cedera yang dialaminya itu. “Saya harus melakukannya,” ujar pemain berusia 34 tahun itu dalam sebuah acara di televisi Amerika Serikat. “Dalam dua tahun terakhir, saya terlalu memaksakan diri karena saya ingin mendapatkan tempat di dalam skuad Fabio Capello untuk Piala Dunia,” paparnya. (na/c7/bas)

Coba ................... segi soliditas. Mereka mengemban satu misi penting, yakni mengembalikan reputasi sebagai tim besar yang ternoda setelah gagal lolos dari fase grup Euro 2008.

“Kami merasa, kebersamaan kami semakin kuat, dan itu menjadi bekal positif buat kami,” ungkap defender Sebastien Squilacci kepada Reuters. “Saya tidak bilang bahwa dua tahun lalu (saat Euro 2008, Red) suasananya tidak sebagus ini. Tapi saat itu memang ada kesenjangan generasi yang sangat mengganggu. Nah, problem yang semacam itu sudah tidak ada sekarang,” bebernya.

“Yang perlu kami lakukan adalah mengembalikan kebanggaan sebagai tim besar Eropa, dan itu dimulai dari sekarang,” kata Domenech, merujuk pada uji coba melawan Kosta Rika. Meskipun titelnya hanya uji coba, dia minta para pemain all out. Sebab, kemenangan akan memberikan tambahan kepercayaan diri menghadapi PD. Lalu, apakah skema ofensif ini akan dipertahankan hingga PD? “Itulah gunanya uji coba. Saya harus mengevaluasi apakah penampilan kami jadi lebih bagus dengan skema itu, atau sebaliknya. Kita lihat saja nanti,” ucap pelatih yang kontraknya habis setelah PD berakhir itu.

Besar kemungkinan, Kosta Rika tidak bakal diperkuat pemain-pemain terbaiknya. Dalam persiapan kualifikasi Piala Emas Concacaf, karteker Ronald Gonzalez lebih banyak memanggil pemain-pemain muda. Nama-nama yang familiar tinggal Bryan Ruiz dan Christian Bolanos. Gonzalez sendiri menggantikan pelatih Rene Simoes yang dipecat lantaran gagal meloloskan Kosta Rika ke PD 2010. (na)

AFP/PHOTO

Fabregas (kiri), kemarin kembali mengikuti sesi latihan bersama timnas Spanyol. Kehadiran gelandang Arsenal ini membawa angin segar para punggawa tim Matador itu.

Madrid, KP Timnas Spanyol memulai pemusatan latihan di Las Rozas, Madrid, dengan kepercayaan diri tinggi kemarin pagi.

Pasalnya, di antara mereka sudah bergabung kapten serang Arsenal Cesc Fabregas. Selama ini, Spanyol memang dibayangi kekhawatiran gelandang lincah itu tidak bisa sembuh tepat waktu setelah mengalami retak fibula Maret lalu.

Berdasarkan pantauan BBC Sport, dia sudah bisa berlatih normal bersama anggota skuad yang lain. Dia tampak fit, dan bisa bermain penuh dalam dua sesi sparring. Meski sudah dua bulan penuh tidak bermain, umpan-umpannya masih akurat, dan dia ama sekali tidak mengalami kesulitan bergerak.

“Ya, tampaknya sudah tidak ada masalah lagi pada kakinya.

Pelatih (Vicente del Bosque, Red) akan melihat perkemban-

gan dia untuk memutuskan apakah dia bisa main dalam laga uji coba melawan Arab Saudi Sabtu besok,” ungkap juru bicara timnas Spanyol, sebagaimana dikutip Earth Times.

Dalam sesi latihan perdana ini, hanya striker Fernando Torres yang absen. Menurut sang juru bicara, tukang gedor Liverpool yang baru sembuh dari cedera lutut itu menjalani latihan terpisah di ruang kebugaran. Belum bisa dipastikan kapan dia bisa bergabung dalam latihan reguler.

Meski begitu, Torres menegaskan bahwa kondisinya mengalami peningkatan pesat.

Striker 26 tahun itu menegaskan dirinya bakal siap terjun dalam laga perdana Spanyol di PD, yakni melawan Swiss pada 16 Juni mendatang.

“Kondisi saya sangat bagus, sangat fit, dan saya sangat gembira dengan perkembangan

saya. Sejak Januari, saya sudah menjalani dua operasi, dan itu tidak mudah,” ungkap Torres kepada Marca. “Tapi recovery cederanya berjalan sesuai jadwal. Saya diprediksi siap dalam enam atau tujuh pekan. Sekarang sudah memasuki pekan keenam, dan kaki saya sudah jauh lebih baik,” paparnya. “Sekarang, saya tinggal menyempurnakan program pemulihannya. Perlu menu latihan khusus, tapi dengan izin Tuhan, saya yakin bisa kembali seratus persen menjelang laga perdana Spanyol,” imbuh Torres.

Spanyol punya tiga agenda uji coba sebelum bertolak ke Afsel. Sabtu besok, mereka melawan Arab Saudi di Innsbruck, Austria. Masih di tempat yang sama, tiga hari kemudian giliran melawan Korea Selatan. Baru setelah itu pulang ke Spanyol untuk menjamu Polandia, pada 8 Juni. (na)

Galliani, seperti dikutip Telelombardia.

“Soal Tassotti, bila dia menginginkannya, dia tetap berada di posisi sebagai asisten saat Allegri resmi jadi pelatih. Itu tergantung padanya. Dia sudah 30 tahun bekerja di Milan dan bisa saja bertahan 30 tahun lagi,” ujar Galliani.

Yang bikin negosiasi antara Milan dengan Allegri sedikit

tersendat adalah karena status Allegri. Meski sudah dipecat pada 13 April lalu, tapi kontrak Allegri dengan Cagliari belum putus. Dia masih memiliki kontrak hingga tahun depan.

“Untuk saat ini Allegri masih terikat kontrak dengan Cagliari.

Kita lihat saja nanti apa yang terjadi. Hubungan kami dengan Presiden Cagliari Massimo Cellino cukup baik dan kita

Allegri Jadi Kandidat Terkuat Milan, KP Massimiliano Allegri menjadi kandidat paling kuat mengisi kursi pelatih AC Milan yang ditinggalkan Leonardo. Mantan pelatih Cagliari itu sudah mempresentasikan program kepelatihannya kepada Silvio Berlusconi, owner Milan.

La Gazzetta dello Sport melaporkan, Berlusconi cukup puas dengan pemaparan Allegri. Perdana Menteri Italia itu hanya meminta agar tactician berusia 42 tahun tersebut konsisten menerapkan sepak bola menyerang dan Allegri men-

janjikan akan menerapkan skema 4-3-1-2.

Nah, setelah pembicaraan dengan Berlusconi itu nama Allegri berada di daftar teratas suksesor Leonardo. Lebih diunggulkan ketimbang Filippo Galli dan Mauro Tassotti yang merupakan orang dalam Milan. Tapi, belum ada keputusan resmi.

Wakil presiden Milan Adriano Galliani tak ingin terburuburu untuk mengambil keputusan.

Sekalipun, Allegri send-

iri bukanlah nama baru yang diusulkan Galliani. Musim lalu, dia sudah berminat kepada Allegri, namun Berlusconi lebih sreg Leonardo.

“Masih terlalu prematur (untuk menyatakan Allegri sebagai tactician Milan, Red).

Belum belum bernegosiasi.

Memang betul dia kandidat kuat, tapi belum ada keputusan resmi yang kami buat,” ungkap

lihat sejauh mana negosiasi berjalan,” papar Galliani.

19

Kendari Pos | Rabu, 26 Mei 2010

Ketika Sperma Harus Dibekukan DIPERLUKAN sperma berkualitas bagus untuk menembus sel telur agar terjadi pembuahan dan kehamilan. Semua orang tahu itu. Yang sering diabaikan, gaya hidup tidak sehat bisa memunculkan penyakit yang mengakibatkan kualitas sperma menurun, bahkan sperma mati.

Dr dr Hudi Winarso SpAnd MKes mencontohkan radiasi gelombang elektromagnetik, polutan plastik yang diidentifikasi sebagai 2-ME. Menurut dia, bahan itu sangat beracun bagi sperma.

Makanan dan minuman dalam kaleng juga sudah menjadi bagian pola hidup saat ini. Padahal, makanan dan minuman dalam kaleng mungkin mengandung Pb (timah hitam), jenis mineral yang berpengaruh kurang baik untuk sperma. Penyakit lain yang juga bisa memengaruhi kesuburan pria adalah varikokel dan PMS (penyakit menular seksual). ‘’Menerapkan gaya hidup sehat merupakan satu-satunya cara mudah agar kualitas sperma tetap baik,’’ terang androlog RSUD dr Soetomo, Surabaya, itu.

Alternatifnya? Menyimpan sperma dengan teknik simpan beku (sperm cryopreservation). Sperma disimpan dalam suhu minus 196 derajat Celsius. Umumnya, media yang digunakan adalah nitrogen cair.

Sperma yang disimpan dalam suhu tersebut akan tahan sampai puluhan tahun dan bisa difungsikan dalam pembuahan sel telur di kemudian hari. ‘’Tindakan itu sebaiknya dilakukan oleh mereka yang mengalami gangguan fungsi produksi sperma. Misalnya, pria yang menjalani pengobatan tumor testis dengan penyinaran (radioterapi),’’ terang Hudi.

Sebelum disimpan, sperma lebih dulu dicampur cryoprotectant (bahan pelindung dingin). Tujuannya, sperma tidak mati saat terkena suhu sangat dingin. Sperma yang bisa disimpan beku meliputi sperma normal, sperma subnormal

(misalnya, oligozoospermia atau sperma dari epididimis), sperma segar (native semen), dan sperma yang sudah disiapkan (washed semen). Seluruhnya memerlukan analisis sperma.

Selain menggunakan nitrogen,

sudah ada pula teknik simpan beku kering (freeze dried). Dengan teknik baru itu, sperma disimpan dalam keadaan kering dan hampa udara (vacuum). ‘’Teknik simpan beku kering sperma lebih murah dan tahan lebih lama,’’ kata Hudi.

Ketika dibutuhkan, sperma beku bisa diambil dari tempat penyimpanan. Tentu, pembuahannya tidak bisa alami. Bisa menggunakan teknik inseminasi buatan atau bayi tabung, bergantung kondisi istri. (ai/c10/soe)

20

Kendari Pos | Rabu, 26 Mei 2010

Lima Balon Bupati Telah Mendaftar Kasipute, KP Jumlah Bakal calon (Balon) bupati dan wakil bupati Bombana yang resmi mendaftar di KPU setempat terus bertambah.

Hingga kemarin, tercatat sudah lima pasangan calon yang mengembalikan berkas di kantor penyelenggara pemilu itu.

Muhammad Subhan Tambera dan Abdul Azis Baking, merupakan calon Bupati dan wakil bupati yang pertama mendaftar. Pasangan yang diusung partai Golkar, Partai Persatuan Daerah, Partai Penegak Demokrasi Indonesia, PNI Marhaenisme, Partai Damai Sejahtera, Partai Nasional Benteng Kemerdekaan Indonesia, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Peduli Rakyat Nasional, serta Partai Kedaulatan ini mengembalikan berkas di hari pertama pendaftaran.

Dihari yang sama sekitar

pukul 13.54 wita, giliran H Syamsahril dan Mansur Lababa. Pasangan ini mendaftar di KPU melalui jalur perseorangan. Senin (24/5), atau hari keempat pendaftaran, giliran tiga pasangan calon Bupati dan wakil Bupati yang mengembalikan berkas di KPU. Mereka adalah Drs. H. Muchtar Alie Hasan dan Ahmad Yani, SPd. MSi. Pasangan dengan jargon ”Murni” diusung lima partai yakni Gerindra, Partai Bulan Bintang, PDP, PPIB dan PDK. Muchtar dan Ahmad Yani mendaftar sekitar pukul 09.00 wita dikawal simpatisan dan pendukungnya.

Setelah itu, giliran H. Tafdil dan Masyura Ila Ladamai. Pasangan dengan brand ”Tamasya Bergembira”, mendaftar di KPU sekitar pukul 11.00 dengan diusung Partai Amanat Nasional (PAN), PKNU, Partai Serikat Indone-

sia (PSI), Republikan, Partai Pelopor, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), serta Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB). Sedangkan pasangan terakhir yang mendaftar di KPU dihari keempat adalah Drs. H Abustam dan H. Abdul Rahman dan Abdul Rauf Abidin (Absar) melalui jalur perseorangan.

Iskandar ketua Pokja penjaringan calon Bupati dan Wakil Bupati Bombana mengatakan, jumlah pasangan yang akan mengembalikan berkas pendaftaran masih terus bertambah hingga jelang penutupan pendaftaran, besok. Ada beberapa nama pasangan calon yang akan mendaftar dihari penutupan hari ini, diantaranya adalah DR. H Atikurahman (Bupati) dan Hasmin Marunta, Idrus Effendi Kube dan Berkian, Djaliman Maddy dan Ashar Imran, Syamsul Ibrahim dan Zainal Abidin serta Mu-

FOTO: RACHMAN/RADAR BANDUNG

Anas Urbaningrum usai pemilihan Ketua umum partai Demokrat di Bandung, Jawa Barat.Anas terpilih menjadi ketua umum DPP Partai Demokrat periode 2010-2015.

Untungkan Demokrat Sultra Perjuangan AU Sebagai Ketua Umum Kendari, KP Kemenangan Anas Urbaningrum (AU) dalam perebutan kursi Ketua DPP Demokrat, jadi berkah bagi pengurus Demokrat Sultra.

Satu-satunya pengurus di tingkat Cabang (Kabupaten/Kota) serta Provinsi yang utuh solid mendukung AU hanyalah semua pengurus Demokrat asal Bumi Anoa yang mempunyai hak suara.

Klaim itu diungkapkan Sekretaris Demokrat Sultra, Endang SA, kemarin. Katanya di semua provinsi, tak satupun yang memberikan dukungan utuh pada

AU, selain Sultra. Ia mencontohkan pengurus Sulsel yang bisa dikatakan basis Andi Mallarangeng (AM) terbelah memberi dukungan antara AM dan AU. ‘’Sebanyak 13 Pengurus Sultra yang mempunyai hak suara semuanya ke AU. Sebagai bentuk terima kasih AU, salah satu kader asal Sultra dijatah masuk pengurus inti. Kami lagi memikirkan siapa kader yang pantas,’’ jelasnya.

Mantan Ketua KPU Konsel itu sempat merinci bila sebelum pemilihan, dirinya diamanahkan AU menjadi Korda pemenangan wilayah Sulawesi.

Saat perebutan pimpinan sidang untuk wakil Sulawesi, dirinya dikalahkan karena saat voting utusan Sulawesi Tengah dan

Sulawesi Utara memastikan memilih Marzuki Alie (MA) dan Sulawesi Selatan didominasi pemilih AM. ‘’Tapi kami masuk Komisi A yang bertugas memperbaharui AD/ART Partai Demokrat,’’ tambahnya.

Siapa yang akan diutus menjadi pengurus DPP Demokrat?

Kata Endang beberapa kader dianggap pantas semisal Umar Arsal (anggota DPR RI asal Sultra) dan Syamsul Ibrahim (Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sultra). ‘’Termasuk saya ditawar.

Hanya saja jika menjadi pengurus DPP Demokrat harus melepaskan jabatan Sekretaris Demokrat Sultra. Itulah yang jadi pertimbangan saya saat ini,’’ tukasnya. (awl)

hammad Yunus Syamsuddin. Belum diketahui pasti kendaraan politik apa saja yang digunakan para pasangan calon ini.

Namun informasi yang beredar khusus pasangan Amin (Atikurahman/Hasmin Marunta) akan diusung beberapa partai politik seperti Hanura, PBR,

PKPI, Patriot, PKS serta beberapa partai nonseat lainnya. Sedang empat pasang calon lainnya itu mengklaim beberapa partai yang sudah digunakan sebagai kendaraan politik pasangan calon Bupati dan wakil bupati lain yang lebih dulu memasukan berkasnya di KPU.

”Sampai sekarang (kemarin) sudah dua puluh calon bupati dan wakil bupati yang mendaftar, tapi yang sudah jelas mengembalikan berkas dan resmi mendaftar baru lima orang,” ungkap Kustaman, staf KPU sekaligus panitia pendaftaran bupati dan wakil Bupati Bombana. (nur)

Pasangan ”Tamasya Bergembira” Jalani Pemeriksaan Kesehatan Kendari, KP Salah satu syarat mengikuti tahapan pendaftaran bakal calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Bombana, adalah melakukan general chek Up (tes kesehatan, red). Untuk memenuhi hal itu, pasangan TafdilMasyhura yang dikenal dengan jargon Tamasa Bergembira ini, menjalani pemeriksaan kesehatan RSUP Sultra, kemarin (25/5).

Dari 12 item pemeriksaan yang harus diikuti, pasangan yang diusung 7 partai itu, masih harus menjalani tiga item pemeriksaan yaitu poli umum, penyakit dalam dan Narkoba yang dijadwalkan tanggal 26 Mei (hari ini red) di RSUP Sultra. Karena dokter yang bertanggung jawab atas tiga item tersebut sedang tidak di tempat. ”Insya Allah, besok pemeriksaan kesehatan ini sudah bisa rampung. Termasuk informasi hasil pemeriksaannya. Ini adalah rangkaian dari tahapan pendaftaran yang disyaratkan KPU Bombana dan wajib kami lalui,” ungkap Tafdil diamini pasangannya, Hj Mashyura Illa Ladamay,

usai menjalani pemeriksaan kesehatan di antaranya adalah pemeriksaan jantung, syaraf, mata, THT, gigi dan kejiwaan.

Yang pasti, pasangan Tamasya Bergembira ini, siap menjalani semua syarat yang diharuskan KPU setempat. Tentu dengan tujuan, panggilan nurani untuk membesarkan Bombana segera diwujudkan dengan menjawab persoalan insfrastruktur, revitalisasi birokrasi berdasarkan jenjang karir dan kualifikasi pendidikan. ”Banyak perubahan yang akan kami berikan, bila terpilih sebagai Bupati/Wabup Bombana periode tahun 2010-2015 mendatang. Mulai dari pembenahan infrastruktur, pengelolaan sumberdaya alam, revitalisasi birokrasi. Apalagi pasangan saya, H Tafdil adalah figur yang baik, religius, cerdas dan sabar sehingga sangat sesuai untuk menjadi pemimpin Bombana masa depan,” ungkap Mashyura, yang juga legislator Sultra dua periode ini.

Sebelumnya, Ketua Pokja penjaringan KPU Bombana, Iskandar yang ditemui menjelaskan 12 item tes kesehatan kesemuanya tersedia di Poliklinik RSUP Sultra. Katanya masa general Chek Up selama waktu pendaftaran. ‘’Jika para kandidat datang pengambil berkas kami akan beritahu, bila batas waktu general Chek Up bersamaan dengan penyerahan berkas yang waktunya hingga 26 Mei saja,’’ jelasnya.

Rencananya hasil akhir general Chek Up akan dilaporkan RSUP Sultra pada KPU Bombana 28 Mei. Laporan itulah yang menjadi patokan apakah calon Bupati dan Wakil Bupati bisa digugurkan karena masalah kesehatan. ‘’Jadi bagi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati jangan meremehkan masalah kesehatan. Kejadian pengguguran Gus Dur beberapa waktu lalu oleh KPU sebagai calon Presiden adalah buktinya. Di beberapa KPU masalah itu pernah juga terjadi,’’ ingatnya. (emi)