Kendari Pos Edisi 2 Juni 2010

Rabu, 2 Juni 2010

http://www.kendaripos.co.id

Harga Eceran Rp. 3.500,-

Ketika Puisi Cinta Kehilangan Pembaca “SEBENARNYA ini bukan tentang kematianmu, bukan itu. Karena, aku tahu bahwa semua yang ada pasti menjadi tiada pada akhirnya, dan kematian adalah sesuatu yang pasti, dan kali ini adalah giliranmu untuk pergi, aku sangat tahu itu....”

Itulah penggalan puisi cinta man-

tan presiden Habibie yang beredar di internet beberapa hari setelah berpulangnya istri beliau, Hasri Ainun Habibie, pekan lalu. Puisi itu sebenarnya masih panjang, terdiri lima paragraf namun sangat santun.

Meski ditulis sebagai puisi cinta Habibie, namun pihak keluarga mela-

lui Juru Bicara Watik Pratiknya (27/ 05) membantah jika puisi itu ditulis oleh Habibie. Setelah berusaha diusut, puisi romantis itu hingga hari ini tidak diketahui siapa pengarangnya dan sudah terlanjur menyebar

Muhammad Hilmi

Baca KETIKA diHal. 7

(FOTO: DITE SURENDRA/JAWA POS)

TAMPIL DI SURABAYA: Denver Nuggets Dancers ketika tampil di NBA Games Beijing 2009.

Dien: Israel Teroris Nyata

Mengenal Bintang-Bintang NBA Madness presented by Jawa Pos (1)

Katie Lulus Cum Laude, Devyn Kejar Gelar MBA

Jakarta, KP Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Dien Syamsudin mengutuk serangan brutal tentara Israel terhadap kapal Mavi Marmara yang memuat rombongan bantuan kemanusian, termasuk 12 warga negara Indonesia.

Menurutnya, serangan itu merupakan bentuk teroris yang nyata terhadap kemanusiaan karena menyerang masyarakat sipil tak bersenjata.

“Tidak ada ungkapan lain bahwa serangan itu adalah sebuah kebiadaban yang dilakukan orang yang tidak berprikemanusian. Ini bentuk teroris yang nyata,” kata Dien kepada wartawan di kantor PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya,

NBA Madness presented by Jawa Pos, even basket interaktif kelas dunia, dimulai pada 10 Juni nanti.

Denver Nuggets Dancers bakal tampil membuka. Ayo kenalan dengan Kali, Katie, Nicole, Nikki, Devyn, dan Chelsea!

PADA NBA Madness presented by Jawa Pos yang pertama tahun lalu, maskot tim tampil sebagai pembuka. Grizz, maskot Memphis Griz-

Baca KATIE diHal. 7

Baca TERORIS diHal. 2 RAKADENNY/JAWAPOS

Sejumlah anggota kepolisian berjaga saat simpatisan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) melakukan aksi damai di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jakarta, Selasa (1/6). Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) mengutuk penyerangan tentara Israel terhadap relawan kemanusian untuk Palestina

Selama MK Terbentuk

Seluruh Penggugat Pemilukada Kalah SELEBRITI

Doa Minta Jodoh Terkabul JALAN hidup penyanyi Shanty, 31, semakin dekat dengan mahligai pernikahan.

Teman duet Tompi dalam lagu Penggoda Cinta itu secara resmi d i l a m a r kekasihnya, Sebastian Paredes, kemarin (1/6).

SHANTY S e c a r a adat, Paredes datang dan meminta Shanty untuk menjadi istrinya. Acara yang berlangsung privat tersebut menggunakan dua bahasa. Yaitu, Sunda dan Inggris. Sebab, Paredes yang asal Ekuador itu tidak fasih berbahasa Indonesia apalagi Sunda.

Dari pengeras suara, terdengar Shanty mengucap syukur dan rasa bahagia atas prosesi itu.

“Waktu ulang tahun saya tahun lalu, saya memanjatkan doa agar diberi jodoh. Alhamdu-

Baca DOA diHal. 8

Jakarta, KP Berdasarkan catatan Mahkamah Konstitusi (MK) sepanjang tahun 2010, sudah ada 27 gugatan Pemilihan Umum (Pemilu) Kepala Daerah (Kada) yang terdaftar.

Ada sebagian yang sudah diputus dan sisanya masih sementara proses persidangan. Namun, dari beberapa sengketa yang

diputus tak satupun gugatan pemohon yang dikabulkan.

Selain karena pendaftaran yang melewati tenggang waktu seperti gugatan Pemilu Kada Buton Utara yang diajukan pasangan Hj Sumarni-Abu Hasan, menurut Ketua MK Mahfud MD, pemohon juga tidak menyertakan bukti-bukti yang kuat

TIM RAMAH FOR KENDARI POS

Massa yang memadati lapangan di Kecamatan Tongkuno guna mendengarkan kampanye pasangan bernomor urut 5, Rusman Emba dan P Haridin.

Mahmud Hamundu dan La Ode Kilo Dukung RAMAH Disampaikan Orator Kampanye RAMAH di Tongkuno LAPANGAN Dana Goa di Kecamatan Tongkuno sore kemarin dipadati manu-

sia. Massa yang datang memenuhi lapangan sepak bola itu rela berjubel siang hari hanya untuk melihat dari dekat, pasangan calon bupati dan wakil bupati Muna idola mereka, Rusman Emba dan P Hari-

Baca MAHMUD diHal. 2

sehingga gugatannya ditolak. “Belum ada yang dikabulkan karena memang ratarata buktinya lemah,” kata Mahfud usai mengikuti Peringatan Hari Lahir pancasila 1 Juni, di Gedung MPR, Senayan, Jakarta, Selasa (1/6).

Banyaknya permohonan yang diajukan ke MK kata mantan menteri pertah-

anan era pemerintahan Gus Dur karena para calon kepala daerah yang kalah dipicu rasa emosional dan tak mau menerima kemenangan calon yang menang. ”Umumnya itu emosional. Karena tidak menerima kekalahan,”ucapnya.

Baca SELURUH diHal. 2

Imran: Hak Mereka Menggugat di MK Jakarta, KP Pasangan Imran-Sutoardjo telah ditetapkan oleh KPUD Konsel sebagai pemenang Pemilukada Konsel.

Namun kemenangan yang diraih kini diuji Imran di MK, menyusul gugatan yang dilayangkan pasangan Surunuddin Dangga-Muhtar Silondae. Persidangannya kini tengah dilangsungkan di MK. Apa tanggapan H Imran, Bupati Konsel yang terpilih kembali untuk memimpin Konsel periode 2010-2015.

“Saya kira sah sah saja, karena merupakan hak kandidat lain bila kebaratan.

Kita harus menghargai pemikirannya untuk melanjutkan sampai ke MK. Nantilah datanya diuji di sana. Saya pikir

KPUD yang digugat, bukan saya,” kata Imran kepada kepada Kendari Pos, akhir pekan lalu.

Menariknya, walau telah ditetapkan menjadi pemenang, namun Imran melihat pembangunan fisik di Konsel harus jalan berbarengan dengan pendidikan politik. Mengapa? Apakah kemenangan yang hanya 43,91 persen tak begitu mengembirakan menginggat ia adalah peletak dasar pembangunan Konsel?

Berikut petikan wawancaranya: Selamat atas kemenangan di Pemilukada Konsel. Apa tanggapan terkait kemenangan itu?

Alhamdulilallah Pemilukada di Konsel telah dirampungkan. KPUD Konsel juga telah pleno dan memutuskan pemenangnya adalah pasangan Imran-Sutoardjo dengan perolehan suara mencapai 43,91 persen.

Perolehan suara pasangan sehati men-

Baca IMRAN diHal. 2

30 Hari Menelusuri Kehidupan Wanita Malam di Kota Kendari, (Bagian-2)

Dua Saudara Terpaksa Melacur Kehidupan memang terkadang tak sejalan dengan keinginan. Bagi yang salah memilih, akhirnya jatuh ke lembah nista. Tak peduli halal-haram, asalkan jadi uang, harga diripun jadi rupiah. Jalan inilah yang kini ditempuh dua saudara kandung, Shinta dan Mawar yang tiap malam nongkrong di salah satu THM di Kota Kendari

malam itu, sekitar pukul 22.00 Wita di salah satu Kafe di Kota Kendari.

Menemui Shinta, terbilang gampanggampang susah karena mangkalnya tidak menetap. Terkadang mudah dijumpai di THM, terkadang di kos-kosan teman, atau di pusat perbelanjaan. Berbeda dengan Dewi yang menggunakan jasa penghubung, Shinta yang dijuluki “Ratu Ceriwis” ini, lebih memilih kerja bersama Mawar.

Mawar yang disebut rekan kerja, bukanlah orang lain, tapi saudara kandung yang berprofesi tak jauh beda dengan Shinta. Penampilan Mawar jauh lebih sopan ketimbang kakaknya, meski menggunakan terusan mini, atasannya ditutup dengan cardigan.

Emilia Ningsih SHINTA, begitu perempuan berusia 28 tahun ini memperkenalkan dirinya pada setiap pelanggan yang ditemui. Ada beberapa nama yang biasa digunakan, namun panggilan Shinta jauh lebih berkesan karena kesan sensualitas yang melekat di nama tersebut. Itu pengakuan ibu dari seorang putra yang tampil seksi

SHINTA

MAWAR

Baca SAUDARA diHal.7

2

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

Mengaku Tak akan Menggugat Kalau Pesaingnya yang Menang Imran

........................

capai 43,91 persen tentu cukup memuaskan?

Sebenarnya kalau puas atau tak puas saya tak ingin mengomentari, tapi itulah fakta bahwa pasangan Imran-Sutoardjo memperoleh dukungan sebesar 43,91 persen.

Sekarang ini intinya tinggal bagaimana mengemban amanah di Konsel dalam periode 2010-2015.

Ada yang menilai kemenangan yang hanya 43,91 persen tidaklah begitu luar biasa mengingat yang tampil adalah pasangan incumbent yang merintis pembangunan di Konsel, bagaimana tanggapannya?

Proses demokrasi ini kan kita baru belajar. Pemilihan langsung baru dua kali diselenggarakan yakni tahun 2005 dan 2010, sehingga masyarakat kita mungkin baru mulai belajar dalam menentukan pemimpinnya. Saya pikir yang terpenting adalah kepercayaan rakyat kepada saya walaupun jumlahnya hanya seperti itu, tapi tentu kita harus bangga karena pilihan sebagian besar masyarakat Konsel.

Kalau soal incumbent, saya pikir publiklah bagaimana menilai.

Saya juga tak akan mempertajam atau menelusuri kenapa kemenangan saya hanya sekian, karena bagi saya yang paling penting kedepan adalah bagaimana memasyarakatkan demokrasi.

Bagaimana sebetulnya membuat proses politik di daerah agar rakyat makin cedas dalam menentukan pilihannya. Ini menjadi sangat mendasar menginggat pemilihan bupati sekarang, dari mana pun bisa saja menjadi calon bupati. Kalau diukur dari kinerja pemerintah daerah saya pikir dari 150 kota waktu diteliti tahun 20062007 Konsel itu masuk enam besar daerah pemekaran yang berhasil, sehingga dari sisi mana lagi? Kenyataannya fakta hari ini masyarakat yang menjatuhkan pelihannya kepada pasangan ImranSutoardjo hanya 43,91 persen.

Karenanya kedepan proses pen-

didikan politik juga harus didahulukan, atau harus berbarengan dengan pembangunan fisik.

Mengapa pendidikan politik menjadi penting?

Saya ingin kedepannya agar masyarakat dalam menentukan pilihannya adalah karena pertimbangan objektifitas seperti melihat profesionalisme, pengalaman dan latar seorang kandidat, bukan pilihan itu didasarkan karena kedekatan emosional atau halhal yang sifatnya instan.

Maksudnya?

Realitas sebagian pemilih di Konsel boleh dikata analisa dalam menentukan pilihan masih sangat kurang. Apalagi di pemilihan bupati, saya kira di Indonesia yang namanya berpolitik bisa benar bisa tidak. Terus terang saya tak fight untuk meraih kemenangan dengan cara-cara yang tak beretika politik, saya tak ingin begitu.

Saya seorang pamong praja, saya tahu etika politik, saya tahu cara mendidik politik, apalagi sekarang tak boleh dengan caracara kekerasan, tapi bagaimana menyampaikan idiologi pembangunan, dan kepemimpinan kepada rakyat demi untuk kepentingan daerah.

Tapi, mengapa justru saat menjelang pemilukada Konsel sejumlah kepala desa justru dicopot mendadak?

Pemberhentian kepala desa hanya tujuh orang saja, karena proses politik yang terjadi seorang kepala desa tak boleh terangterangan berpihak kepada salah satu calon karena akan merusak proses demokrasi di desanya. Di samping itu, ada faktor lain, sudah banyak laporan masyarakat, makanya kita hentikan sambil diperiksa. Sebetulnya ini terkait dengan masalah keuangan.

Bukan karena tak mendukung pasangan incumbent?

Bukan...bukan, kalau pertimbangannya untuk kepentingan politik saya di Pemilukada, maka kalau saya mau ada ratusan kepala desa yang saya ganti. Buktinya kan hanya tujuh yang diganti.

KPU telah menetapkan pasan-

gan calon, namun kini muncul gugatan yang proses peradilannya, bagaimana tanggapannya?

Saya kira itu sah sah saja, karena itu merupakan hak kandidat lain bila kebaratan. Kita harus menghargai pemikirannya untuk melanjutkan sampai ke MK. Nantilah datanya diuji di sana. Saya pikir KPU yang digugat, bukan saya.

Imbas gugatan kan ke pasangan “sehati”, apa Anda tak terganggu dengan itu?

Tidak! Saya tak terganggu sama sekali dengan gugatan itu. Saya serahkan sepenuhnya masalah ke MK untuk memutuskan yang terbaik dalam kaca mata hukum.

Objek gugatan memang saya, tapi nantilah kita lihat perkembangannya. Yang jelas, sedang yang kalah saja berani untuk memperjuangkan, maka saya juga tentu bisa berjuang untuk membantu KPU. Oke itu rana hukum, tapi apa memang Anda merasa melakukan seperti yang dituduhkan?

Saya tak merasa melakukan itu, namun terkait itu kan ada Panwas. Apa temuan Panwas, kita harus hargai.

Kabarnya, Panwas tak tanda tangani berita acara penetapan hasil perhitungan suara?

Itu saya belum tahu perkembangannya, tapi mungkin mereka tak temukan pelanggaran sehingga tak mau tanda tangan.

Kabarnya Panwas tak diberikan cukup dana, sehingga tak efektif melakukan pengawasan?

Kalau bicara dana, itu sudah dibahas dewan melalui panitia anggaran. Dana yang ditetapkan juga sudah dikeluarkan, dan kalau bicara penambahan anggaran ketika sudah ditetapkan itu juga dilematis.

Pasangan sehati sepertinya dikepung tiga pasangan calon...

Banyak pihak yang mengepung bukan hanya kandidat lain. Sekali lagi banyak kelompok masyarakat di luar Konsel yang mungkin membantu, mungkin karena ikatan keluarga, atau kepentingan tertentu, tapi itulah demokrasi yang ada di Indonesia termasuk juga di Konsel. Tapi,

sebagai seorang pemimpin kita tak harus terpengaruh dengan itu.

Apakah juga tak akan menimbulkan friksi atau ekses ke depannya?

Nanti ada caranya. Saya kira dalam masa jabatan lima tahun kedepannya saya memiliki ilmu untuk menyelesaikan persoalan pemerintahan. Pemerintahan itu kan hanya ada tiga hal pokok di situ, soal pemerintahan, kemasyarakat dan pembangunan.

Saat kampanye banyak sekali janji politik yang disampaikan apa itu bisa direalisasikan?

Semua yang diungkapkan itu sudah dianalisa, saya juga memiliki data dan mengetahui caranya. Jadi, bukan hanya janji-janji doang. Katakanlah, saya janji ingin memperjuangkan pajak selama lima tahun, saya juga ingin mensubsidi sumbangan-sumbangan yang langsung ke rakyat, bisa raskin, bisa pupuk, bisa bibit, dan ini dalam rangka pengentasan kemiskinan ini merupakan hal yang pokok dalam pemerintahan kabinet Indonesia Bersatu Jilid II, untuk lima tahun, 2009-2014. Termasuk sebetulnya kita sudah ada sinyal untuk membebaskan KK miskin dari IMB. Apa harapan Anda pasca Pemilukada Konsel?

Pertama, saya berharap temanteman kompetitor dalam pemilukada Konsel bisa menyadari bahwa, kemenangan pasangan Imran-Sutoardjo adalah juga amanah dari rakyat sebagian besar Konsel.

Kedua, kita harus tawakal inilah takdir sebagai umat yang beragama. Mungkin saja mereka punya peluang pada tahun 2015 dan seterusnya.

Seandainya yang kalah itu pasangan incumbent, apakah juga akan menempuh jalur hukum?

Saya sudah tanda tangan komitmen siap kalah siap menang. Andaikatamerekayangmenang,maka saya akan berikan selamat, karena kita tanda tangan pernyataan politik di hadapan KPUD dan Muspida, itu dalam keadaan sadar. Jadi, jangan dipengaruhi oleh kepentingan politik yang baru terjadi.(wal)

RAMAH Idola Semua Kalangan di Muna Mahmud

....................

din (RAMAH) yang sore kemarin memang dijadwalkan menggelar kampanye di tempat tersebut.

Ribuan simpatisan RAMAH itu tak beranjak dari tempat mereka meski terik matahari menyengat.

Tim kampanye media RAMAH, La Ode Darmono melaporkan bahwa massa yang datang dari dua kecamatan yakni Kecamatan Tongkuno dan Tongkuno Selatan itu ditaksir mencapai angka 10 ribu orang. Rusman Emba dan rombongan yang tiba di lokasi kampanye sekitar pukul 15.40 Wita dijemput dengan iring-iringan kendaraan mulai dari Desa Laiba. Lambaian tangan masyarakat yang berdiri di pinggir jalan menunggu dan melihat pasangan RAMAH tidak berhenti hinggga Rusman Emba tiba dilokasi kampanye.

Setelah Rusman dan rombongan tiba di Tongkuno, anggota DPRD Sultra tu tidak langsung memasuki lokasi kampanye namun memilih berkeliling kampung dengan kendaran terbuka, sebab dari laporan masyarakat masih banyak simpatisan yang tidak berkesempatan hadir di lokasi kampanye. Setelah berkeliling, Rusman menuju lokasi dimana kampanye dilaksanakan.

Rusman Emba dan P. Haridin yang tampil membawakan orasi politik menyampaikan bahwa klaim pasangan lain bahwa dua kecamatan itu dikuasainya ternyata hanya isu. Oleh karenanya, ia

dan pasangannya mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada masyarakat Tongkuno dan Tongkuno Selatan baik yang hadir maupun yang tidak sempat hadir, atas dukungan yang sangat luar biasa ini. “Saya berjanji, saya dan pasangan saya akan memberikan perhatian atas kemajuan dan kesejahteraan masyarakat,” kata Rusman.

Pasangan bernomor urut 5 ini kembali menyampaikan bahwa kepemimpinannya nanti akan partisipatif dimana seluruh proses pengambilan kebijakan akan melibatkan seluruh elemen masyarakat termasuk perguruan tinggi. Makanya, ia berjanji bahwa seluruh keputusan pemerintah nantinya tidak jauh dari harapan dan keinginan masyarakat.

Sementara itu menyinggung program kerja RAMAH kelak terpilih, Rusman Emba mengatakan bahwa potensi sumber daya alam di daerah ini sangat besar, namun yang menjadi persolan adalah investor yang bersedia untuk menampung semua hasil bumi sangat terbatas, sehingga salah satu fokus pemerintahan RAMAH ke depan adalah mendatangkan investor. Nah, sebagai anggota DPRD Sultra saya sudah berkoordinasi dengan beberapa investor dan berusaha meyakinkan mereka bahwa potensi sumber daya alam di Muna sangat besar.

“Berkat dukungan masyarakat Muna dan pemerintah saya sudah membuktikan komitmen tersebut,

dengan mendatangkan investor di bidang kelapa sawit. Belum lama ini, Pemkab Muna sudah meneken MoU dengan investor, dan dalam waktu dekat akan ada lagi, investor di bidang perikanan dan kelautan yang menyatakan kesediannya untuk menanamkan modalnya di Muna. Inilah salah bukti kepedulian dan perhatian RAMAH atas upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. RAMAH sudah membuktikan sementara yang lain hanya JANJI,” katanya berapi-api.

Soal penerimaan CPNS, Rusman berjanji bahwa jika kelak ia terpilih maka penerimaan CPNS akan bebas dari pungutan. Selain itu, penerimaan akan dilakukan secara proporsianal dimana tiap kecamatan akan mendapatkan jatah CPNS. “Kami sangat yakin seluruh rancangan program RAMAH akan terealisasi, selain didukung partai politik besar di legislatif dengan jumlah 12 anggota, dukungan 80 persen APBD Muna akan diarahkan untuk membangun desa,” katanya.

Tampil sebagai juru kampanye antara lain Ahmad dakari, Ld. Sirad Imbo, dan Ketua DPRD Muna, Zainab Hibi. Srikandi politik asal Golkar ini mengatakan bahwa pasangan RAMAH adalah idola semua kalangan. Kecerdasan kedua pasangan sudah teruji sehingga semua tokoh-tokoh berpengaruh di kabupaten Muna mendukung poasangan Ramah, seperti La Ode Kilo, La Ode Hibali, Idris Bolopari, Frans Delu, Zainul Ihu, Sirad Imbo. “Makanya, saya men-

gajak seluruh keluarga sahabat dan seluruh masyarakat agar meilih pasangan nomor urut 5 pada tanggal 10 Juni 2010, sebab hanya pasangan RAMAH bisa membawa masyarakat Muna lebih maju dan lebih sejahtera,” katanya.

Orasi politik lainnya dari tokoh muda, Ld. Muh Yusuf Falihi dan Tahir Kimi. Tahir dalam orasi politiknya mengatakan bahwa pasangan RAMAH adalah pasangan sarat pengalaman. Ia pun mengajak seluruh kalangan generasi muda untuk merapatkan barisan untuk memilih pasangan no 5 pada 10 juni 2010 nanti. “Saya juga perlu menyampaikan melalui kesempatan ini bahwa seluruh keluarga besar kami yang pimpin oleh Prof.

Dr. H. Mahmud Hamundu telah dilakukan pertemuan dan kesimpulan dari pertemuan keluarga tersebut adalah seluruh akan all out untuk memenangkan pasangan RAMAH,” tegas Tahir Kimi.

Dukungan terhadap RAMAH juga datang dari kelompok mahasiswa yakni Kesatuan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (KEPPMI) Muna, Sultra. Kata Hajar, Ketua KEPPMI Sultra mereka mendukung RAMAH karena pasangan ini paling berpeluang menang dalam Pilkada Muna, 10 Juni mendatang, karena hasil survey per awal Mei menunjukan bahwa pasangan ini mendapatkan persentase 43,5 persen, tertinggi dari calon lainnya. “Kami juga sepakat dengan 10 program RAMAH,” kata Hajar, kemarin.(*adv/abi)

Mahfud Minta KPU Daerah Hati-hati Seluruh

......................

Beberapa sengketa Pemilu Kada yang didaftar di MK di antaranya berasal Sumatera Utara, Semarang, Serang, Kutai Kartanegara dan Kabupaten Tabanan, Bali.

Dari Sultra sendiri yang saat ini

masih diproses permohonannya adalah Pemilu Kada Konawe Selatan yang atas nama Surunuddin Dangga-Muchtar Silondae (Sutra).

Mahfud mengatakan, sengketa gugatan Pilkada ke MK memang dapat dengan mudah diajukan, jika memang ditemukan buktibukti kecurangan atau kesalahan

dalam proses Pilkada. Sehubungan dengan itu, Mahfud juga mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar berhati-hati dalam menyelenggarakan Pilkada.

Pria kelahiran Sampang, Madura, Jawa Timur, 13 Mei 1957 silam itu mengakui pula jika KPU sebagai penyelanggara Pemilu Kada memili-

ki banyak kelemahan secara tekhnis sehingga KPU diminta hati-hati dan profesional melaksanakan tugasnya. ”Memang ada kelemahan KPU yang sifatnya teknis. Nah, itu saja yang harus diperhatikan. KPU harus hati-hati agar tidak mudah orang mencari bahan untuk menggugat,” pungkasnya.(awa/ong)

WNI yang Tertembak itu Penghafal Alquran Jakarta, KP Seorang WNI yang dikabarkan tewas dalam insiden penyerangan rombongan kemanusiaan oleh Tentara Israel, Senin (31/5) adalah bernama Dzikrullah Pramudya. Sekretaris Jenderal DPP Hidayatullah, BM Wibowo mengkonfirmasikan bahwa kabar tersebut sudah diterima DPP Hidayatullah selaku pihak yang mengirimkan relawan tersebut. Hanya saja, informasi itu belum bisa ditindaklanjuti karena terputusnya komunikasi.

Seperti apa sosok Dzikrullah Pramudya? BM Wibowo menjelaskan, Dzikrullah Pramudya adalah mahasiswa Indonesia yang bermukim di Damaskus, Turki. Di sana, Dzikrullah Pramudya tinggal bersama istrinya, Santi Soekanto, untuk menempuh studi jurusan Tahfiz Quran (penghafal Alquran). Namun, akhir Bulan April lalu ia sempat kembali ke Jakarta untuk menggalang dana bantuan. Bahkan, sekira tanggal 10 Mei ia juga sempat bertolak ke Balikpapan, Kalimantan Timur dalam misi yang sama menggalang dana bantuan.

“Tapi saya belum tahu perkembangan terkahir, berapa juz yang sudah dia hafal.

Yang jelasa saya terakhir ketemu ketika

sedang ke Jakarta dan Balikpapan bersama adiknya,” ujar BM Wibowo dalam keterangannya di Jakarta, kemarin (1/6).

Ditambahkan, Dzikrullah adalah seorang aktivis Islam yang sangat cerdas.

Ia bergabung dengan Hidayatullah sejak masih duduk di bangku SMA di Surabaya, Jawa Timur. Sementara istrinya, Santi, adalah mantan salah seorang wartawan disalah satu media di Jakarta.

“Dia aslinya orang Surabaya, sedangkan istrinya orang Jakarta. Saya kenal baik dengan Dzikrullah sekitar tahun 1988, saya sempat bersama-sama mengelola media Hidayatullah. Dia sosok yang sangat peduli dengan Pelestina,”kenang Wibowo.

Dzikrullah juga dikenal sebagai sosok yang pemberani. Dalam wawancara dengan Balikpapan TV (BTV) di Balikpapan beberapa hari sebelum berangkat juga mengaku mendapatkan firasat akan diserang tentara Israel. Dalam wawancara tersebut Dzikrullah memastikan tidak akan mundur sedikitpun dengan berbagai ancaman yang akan diterimanya agar misi kemanusiaan untuk membantu rakyat Palestina bisa terlaksana.(die)

Guru Bantu Jadi Prioritas Formasi

.....................

mal ya. Prinsipnya, pelamar umum harus tetap diprioritaskan dengan prosentase 60 persen,” kata Deputi Menneg PAN&RB bidang SDM Aparatur Ramli Naibaho di Jakarta, Selasa (1/6).

Penambahan ini, menurut Ramli, karena meningkatnya jumlah tenaga honorer tertinggal alias tercecer. Dari yang awalnya 102 ribu menjadi 300 ribuan lebih. “Memang masih harus divalidasi lagi data-datanya. Tapi pemerintah telah menetapkan jatah honorer maksimal 40 persen,” ujarnya.

Jika dari hasil validasi dan verifikasi angkanya melebihi jatah 40 persen dari formasi nasional, pemerintah akan menyelesaikannya secara bertahap.

“Tidak mungkin kalau jumlah honorer tertinggal misalnya 350 ribu lantas kita selesaikan tahun ini. Paling tidak separuhnya dulu, sisanya tahun depan,” cetusnya.

Adapun honorer yang akan jadi prioritas tahun ini adalah honorer tertinggal dan guru bantu yang pengangkatannya oleh Mendiknas dengan sumber dana APBN/APBD, tapi diperbantukan di sekolah swasta. Sedangkan honorer non APBN/APBD yang bekerja di instansi pemerintah diselesaikan 2011.(esy)

Kebiadaban Israel Bukti Bahwa Memerangi Teroris Hanya Kedok Memerangi Islam Teroris

.......................

Jakarta, kemarin (1/6).

Dalam jumpa pers tersebut, tampak hadir juga Duta Besar Palestina untuk Indonesia,FarizAlMehrawi,tokoh-tokoh madani dari lintas agama yang tergabung dalam Prakarsa Persahabatan Indonesia Palestina (PPIP) yang dibentuk tahun 2008lalu.Diantaranya,SUdayana(PHDI), Romo Benny Susetyo (KWI dan Rusli Tan (Walubi) yang sama-sama mengecam kebrutalan tentara Israel.

Di tempat terpisah, Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Muhammad Ismail Yusanto menyesalkan sikap yang ditunjukkan negara-negara Barat termasuk PBB. Sebab, meskipun ikut mengutuk, namun sikap PBB itu tidak diikuti dengan tindakan nyata atas tindakan biadab Israel.

Ini menunjukkan bahwa HAM hanyalah slogan kosong yang hanya diperuntukkan buat negara Barat dan sekutunya. Tapi tidak buat warga Palestina

atau umat Islam. Disebut melanggar HAM bila yang menjadi korban adalah warga mereka, sementara bila tindakan keji menimpa warga Palestina, mereka diam saja dan tidak pernah menyebut sebagai pelanggaran HAM. Serangan biadab Israel itu, kata Ismail, menunjukkan bahwa global war on terrorism atau perang global melawan teroris juga hanyalah kedok belaka untuk memerangi Islam. “Bila sungguhsungguh ingin memerangi teroris, mengapa tindakan ini dibiarkan dan para pejabat Israel yang bertanggung jawab juga tidak disebut teroris,” tegasnya.

Karena itu, HTI menyerukan kepada penguasa negeri-negeri muslim untuk bersatu mengerahkan pasukan dan persenjataan militernya menghentikan kebiadaban Israel dan melindungi warga Palestina, termasuk melindungi semua misi kemanusian. “Bila tidak, sesungguhnya penguasa negeri-negeri muslim berarti turut membiarkan terjadinya kedzaliman dan penderitaan warga Palestina,” tambahnya.(awa)

Hiburan

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

+

Mercy E Class masih menjadi favorit konsumen Mercedes dengan kontribusi penjualan mencapai 60 persen.

MercedesBenz Indonesia (MBI) pada Juli 2010 merencanakan menaikan harga kendaraan ini sekitar Rp 10 juta hingga Rp 40 juta. Di pasaran, mobil ini dibanderol Rp 1 miliaran.

enta

w

k

+

INT/KP

Harga Mercy Naik Rp 40 Juta Surabaya, KP Penyesuaian harga bakal diberlakukan oleh Mercedes-Benz Indonesia (MBI) pada Juli 2010.

Kenaikan sekitar Rp 10 juta hingga Rp 40 juta itu adalah kebijakan regular MBI tiap tahun. “Biasanya, kenaikan Januari atau Juli.

Harga naik hanya sekali dalam setahun,” ungkap Hartoyo Yuwono, general manager (GM) PT Hartono Raya Motor (HRM), au-

thorized Mercedes-Benz dealer, di Surabaya, kemarin.

Meski harga terkerek, Hartoyo optimistis penjualan tidak terganggu. HRM yakin melebihi target sales pada akhir tahun nanti. Itu berdasar penjualan yang hingga Mei ini telah membukukan 102 unit. Padahal, target akhir tahun hanya 135 unit.

“Tahun lalu pada periode yang sama, kami hanya bisa menjual

60 unit,” tuturnya.

Tipe E-Class masih menjadi favorit konsumen dengan kontribusi penjualan mencapai 60 persen. Kemudian, disusul CClass yang menyumbang hingga 35 persen. Dengan tren positif pada awal tahun itu, Hartoyo optimistis tahun ini bisa menjual hingga 200 unit. “Dengan asumsi kondisi ekonomi stabil,” ujarnya. (jpnn)

Indosat Hadirkan Trainer Buat Outlet Kendari,KP Sebagai salah satu operator seluler yang selalu berkomitmen untuk terus memberikan layananan terbaik, Indosat bersama komunitas outletnya yang bergabung pada Indosat Outlet Community (IOC) menggelar Training dengan tema “ Ultimate Creative Selling” di sebuah restoran di Kendari, Sabtu lalu (29/ 05). Acara dalam bentuk pelatihan itu bertujuan untuk memberi edukasi kepada outlet-outlet Indosat tentang cara menjual kreatif agar mampu memajukan pendapatan outlet.

Menurut Muhammad Hilmi, Pimpinan Indosat Kendari, pemateri kegiatan itu didatang-

+

kan khusus Indosat dari Jakarta untuk memberikan nuansa berbeda dari training-training yang pernah dilaksanakan sebelumnya. Training ini diperuntukkan bagi outlet loyal Indosat, bukan hanya yang berada di Kendari tetapi juga dari Kolaka dan Bau-bau dengan biaya transportasi dan akomodasi ditanggung sepenuhnya oleh Indosat.

Ashar Harun, dari Divisi Indirect Sales Indosat menambahkan, ada ratusan outlet berpartisipasi mengikuti training yang cukup menghebohkan ini karena selain diisi dengan games dan trik-trik motivasi, juga diselingi atraksi sulap dan

hipnotis sehingga membuat anggota IOC tidak beranjak dari tempat duduk sepanjang kegiatan berlangsung.

Para peserta terlihat antusias.

Ini dibuktikan dengan tidak adanya peserta yang meninggalkan tempat sampai acara selesai yang dimulai dari jam pagi sampai sore. “Kami akan terus menggelar event-event seperti ini kedepannya, dengan adanya event ini juga kami berharap agar dapat memberikan manfaat lebih untuk memajukan usaha para pemilik outlet yang juga secara otomatis akan memajukan penjualan produk kami tentunya,” tutup Hilmi. (lis)

3

+

Hasil Tani dan Nelayan Belum Memuaskan Produksi Banyak, Harga Tak Bersaing Kendari,KP Potensi sektor pertanian di daerah ini sejatinya sangat besar bahkan mampu berkontribusi banyak terhadap Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) di Sultra. Yang agak mengherankan, angka-angka besar di statistik ekonomi dari sektor pertanian tidak serta merta membuat kesejahteraan para petani meningkat. Angka nilai tukar petani (NTP) di sektor pangan terbukti masih rendah.

Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Sultra, NTP sektor

pangan di bulan Mei 2010 ini justru mengalami minus yakni -0,48 persen, dimana bulan April lalu 88,48 persen, sedangkan di bulan Mei 2010 ini hanya 88,05. Kondisi ini membuktikan bahwa petani pangan merugi.

Kepala BPS Sultra, Mawardi Arsyad mengatakan, selama ini sektor pangan kontribusinya kecil dari data yang diperoleh BPS, malah terkadang mengalami penurunan seperti bulan lalu. Data tersebut dikumpulkan dari sejumlah pasar kecamatan sentra produksi pertanian. “Dari data tersebut terlihat biaya produksi tanaman pangan yang tinggi, sementara harga jual rendah,” terangnya.

Selain sektor pangan, sektor peternakan juga mengalami penurunan. Bahkan selama ini di Sultra sector peternakan terus mengalami kemerosotan.

Data di BPS terjadi minus 0,48 persen yakni dari 94,71 menjadi 94,25. Demikian halnya dengan sektor perikanan yang meski daerah ini merupakan produsen hasil perikanan, tapi tingkat kesejahteraan nelayan belum membaik.

Ini dikarenakan harga jual ikan yang masih di pasar lokal masih rendah. NTP perikanan hanya ada kenaikan 0,05 persen. “Meskipun sejumlah sektor mengalami penurunan bahkan cenderung merugi, tapi sektor tanaman perkebunan

Cya

rakyat NTP nya lumayan tinggi. Meskipun bulan Mei 2010 terjadi penurunan tapi hanya 0,12 persen,” paparnya.

Selain NTP, BPS juga merilis inflasi, di Kota Kendari pada Bulan Mei mencapai 0,46 persen. Sejumlah komoditi yang memberikan sumbangan positif terhadap peningkatan indeks harga selama Bulan Mei 2010 seperti ikan kembung, bandeng, emas perhiasan, cakalang, layang, tembang dan sejumlah produk perikanan lainnya.

“Demikian untuk makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau masih memperlihatkan harga yang tinggi,dan masih menjadi penyumbang inflasi di kota ini,” katanya. (lis)

Ma Yel

Bla

+

Surat Berharga Syariah Disosialisasikan Kendari,KP Lembaga-lembaga keuangan berbasis syariah kini mulai bermunculan di Sultra, mulai dari bank, pegadaian dan juga asuransi. Pesatnya usaha di bidang ini membuat Dirjen Pengelolaan Utang, Kementrian Keuangan berinisiatif menggela sosialisasi tentang surat berharga syariah negara (SBSN) di Kendari. Acara yang digelar kemarin di Celebes Room Swiss BelHotel, Kendari itu diikuti seratusan orang dari unsure perbankan, pengusaha maupun instansi pemerintah.

Dalam sosialisasi ini dipaparkan soal SBSN, yang mana dalam aturannya memiliki sejumlah perbedaan dengan Surat berharga nasional (SBN) konvensional, ORI (obligasi retail Indonesia) maupun Surat Utang Negara (SUN). “Kalau SBSN ini menggunakan jaminan atau falmiliar disebut underlying asset SBSN. Jaminannya adalah aset milik pemerintah, baik itu berupa lahan atau gedung yang dimiliki,” terang Kepala Sub Direktorat Pengembangan Pasar SBSN Direktorat Pembiayaan Syariah, Langgeng Basuki.

Katanya, untuk saat ini aset masih seputar milik Dirjend Perbendaharaan Keuangan. Tapi ke depan, pemerintah bisa menggunakan aset pemerintah lainnya sebagai jaminan. Pemerintah, kata Langgeng, menerbitkan SBSN ini sejak sejak tahun 2008 lalu. Awalnya di Indonesia masih berupa

Langgeng Basuki SUN dan surat berharga konvensional lainnya. Tapi kemudian ditingkatkan melalui cara syariah, yang mana menggunakan jaminan berupa aset. Untuk surat berharga lainnya tidak ada yang memakai jaminan, hanya statusnya pemerintah berhutang dengan menerbitkan surat berharga.

Jangka waktu pengembalian SBSN ini dari 3 tahun hingga 20 tahun tergantung kesepakatan antara pembeli dan instansi yang diserahi tugas sebagai agen SBSN. Sistem ini semua pengelolaannya menggunakan tata cara syariah termasuk bun-

ganya berbentuk imbalan, bagi hasil atau margin. Berbeda dengan SUN yang berbentuk bunga, seperti bunga deposit pada umumnya. “SBSN ini pembelinya bukan hanya mereka kaum muslim, tapi non muslim pun banyak yang tertarik. Malah di Eropa pembeli SBSN ini cukup banyak,” paparnya.

Lebih jauh dikatakan, kalau SBSN sudah universal, sejumlah negara banyak yang mengelola SBSN, mereka menyebutnya dengan istilah Sukuk. Secara presentasi, dua pertiga Sukuk ini terpasarkan di negara Timur Tengah, sisanya seperti Amerika dan Australia termasuk Indonesia yang belum lama menerbitkannya juga.

“Di Jabotabek, nilai SBSN dari aset yang kami jaminkan sudah 37 triliun.

Anderlyingnya berupa lahan dan gedung milik pemerintah,” tambah Eri Heriyanto, Kasi Pengembangan Instrumen Direktorat Pembiayaan Syariah, Dirjen Pengelolaan Utang RI yang juga pemateri dalam kegiatan ini.

Selama ini, kata dia, dana dari SBSN ini digunakan untuk menutupi divisit APBN negara. Kemudian dana tersebut pun dihimpun melalui Bank Indonesia, dan masuk dalam anggaran APBN. Penggunaannya pada pembiayaan yang halal, artinya tidak pada sesuatu yang dilarang seperti pabrik miras ataupun pabrik rokok.(lis)

+

+

+

enta

w

k

+

+

Cyan

Magen

Yellow Black

+

+

4

Kendari Pos | Rabu, 2 Juni 2010

11 Kadis Muna terancam Jangan sampai isu murahan Sjafei hanya pikir penerimaan daerah Buah dari otonomi daerah Kedokteran dan farmasi jadi unggulan Saingi sekolah kesehatan nih?

Mempertanyakan Kinerja Polisi AKHIR pekan lalu, tepatnya 23 Mei 2010, terjadi tindak kriminal penganiayaan yang mengakibatkan korban terbunuh di pasar Basah Mandonga. Korbannya seorang pedagang di pasar tersebut bernama Muh Iksan (48) tahun.

Sementara orang yang diduga melakukan tindakan kriminal tersebut adalah Dayat, mantan penagih retribusi di pasar basah Mandonga.

Pertanyaannya adalah, setelah lebih dari sepekan ternyata tersangka kasus ini belum juga dapat ditemukan oleh polisi, khususnya aparat Polsekta Mandonga. Meskipun saksi yang sudah diperiksa secara terang-terangan sudah menunjuk Dayat sebagai pelaku utamanya. Proses yang berlangsung sekarang ini masih normative, dan belum mengalami progresive yang signifikan. Masih tahap penyelidikan, mencari bukti dan keterangan saksi.

Wajar kiranya jika keluarga korban dan masyarakat pada umumnya bertanya-tanya sampai dimana keseriusan dan kinerja aparat kepolisian khusususnya di Polsek Mandonga dalam menganani kasus ini. Karena tidak menutup kemungkinan jika hal ini tidak diseriusi maka akan membuat pelaku punya banyak kesempatan melarikan diri, menghilangkan barang bukti bahkan bisa saja dia mengulangi perbuatannya.

Kalau sampai hal ini terjadi, maka aparat akan gigit jari.

Keluarga korban dan masyarakat umum akan merasa tidak percaya lagi dengan kinerja aparat. Bahkan mungkin saja arwah korban akan gentayangan merasa tak ada yang peduli dengan tindak kekerasan yang dialaminya. Kepercayaan publik yang selama ini sudah ditunjukkan aparat kepolisian seharusnya tetap dipertahankan, sehingga warga benar-benar yakin berada di bawah lindungan aparat hukum negeri ini.

Lain halnya jika sebuah tindakan criminal menyimpan berbagai misteri tentu membutuhkan investigasi dan pendalaman-pendalaman yang membutuhkan waktu tidak sedikit. Tetapi kasus ini terang benderang. Ada korban, ada saksi yang sudah menunjuk orang tertentu serta rumah dan keluarga pelaku juga ada. Seharusnya aparat kepolisian tidak main-main dengan pengusutan kasus ini. Belum terungkapnya kasus pembunuhan yang sudah hampir sepekan ini membuat memori kita kembali ke masa silam mengingat beberapa kasus yang juga tidak dapat dipecahkan apalagi dituntaskan.

Yang terpenting adalah bagaimana aparat kepolisian benarbenar dapat memaksimalkan kinerjanya dalam mengurus kasus seperti ini. Karena tiga alasan tadi, yaitu jangan sampai melarikan diri, menghilangkan barang bukti dan bahkan mengulangi perbuatannya. Karena inilah alasan yang kerapkali dipakai oleh aparat kepolisian untuk menahan dan menangkap seseorang.

Kita hanya khawatir jangan sampai aparat kepolisian kita hanya larut dan serius dalam kasus-kasus kecil seumpama pencemaran nama baik, pelanggaran lalulintas membuat konsentrasi mereka tidak dapat dituangkan di kasus-kasus penting seperti pembunuhan ini. Padahal, seharusnyalah aparat kepolisian kita lebih focus melindungi rakyat dari tindakan-tindakan criminal. Tak hanya melulu mengurus kasus-kasus pencemaran nama baik dan sebagainya.

Kita hanya berharap kasus almarhum Iksan dapat segera dituntaskan secara terang benderang dengan cara menangkap tersangka pelaku. Hanya dengan menuntaskan kasus ini, masyarakat akan lebih apresiatif terhadap kinerja anda pak Polisi.(***)

Penemuan Kembali Ideologi Pancasila Oleh : Asvi Warman Adam

S

ekarang muncul kerinduan kembali pada ideologi Pancasi la. Konflik horizontal, radikalisme berlabel agama dan separatisme, serta munculnya gejala disintegrasi bangsa mengakibatkan masyarakat menengok kembali pada sesuatu yang bisa menjadi perekat kesatuan bangsa. Yang tepat untuk itu adalah Pancasila. Maka, secara bertahap peringatan hari lahirnya Pancasila diselenggarakan lagi.

Pada masa sebelumnya, ketika rezim Orde Baru tumbang, kejenuhan terhadap penataran Pancasila mencapai puncaknya. Maka, BP7 (Badan Pembinaan Pendidikan Pelaksanaan Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila) dibubarkan, sedangkan penataran P4 (pedoman penghayatan dan pengamalan Pancasila) dihapuskan. Pancasila tidak lagi menjadi mata pelajaran wajib di sekolah dan perguruan tinggi.

Kilas Balik Sejak kali pertama digagas pada 1945, sejarah Pancasila dapat dibagi atas empat periode melewati beberapa pemerintahan. Fase pertama adalah saat penciptaan, gelombang kedua merupakan masa perdebatan, pada episode ketiga dilakukan rekayasa, sedangkan dalam tahap keempat terjadi penemuan kembali.

David Bourchier (2001) juga membahas ideologi gelombang keempat di Indonesia namun dalam periode dan pengertian yang berbeda dengan saya. Dia membagi ideologi politik yang ada di Indonesia menjadi empat, yakni (1) 1910-1945 romantic traditionalism, (2) medio 1950 sampai awal 1960-an, corporatist anti-partysm, (3) 1966-1998, integralist developmentalisme, (4) post-Soeharto, the fourth wave.

Saat Penciptaan Pada 1 Juni 1945 Soekarno berpidato di depan sidang BPUPKI, menjawab pertanyaan ketua sidang Radjiman

Wedyodiningrat tentang dasar negara. Pidato Soekarno disambut hangat.

Memang, sudah ada tokoh yang tampil sebelum Bung Karno seperti Supomo yang berbicara tentang syarat berdirinya sebuah negara (rakyat, wilayah, dan pemerintahan) namun bukan tentang dasar negara.

Pada rapat 22 Juni 1945, tim sembilan yang diketuai Soekarno mencantumkan tujuh kata ‘’dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” dalam rancangan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945. Namun, menjelang proklamasi kemerdekaan, Hatta menerima pesan masyarakat Indonesia Timur yang menolak bergabung dengan Indonesia bila pernyataan itu dipertahankan.

Hatta kemudian merundingkannya, terutama dengan tokoh Islam. Akhirnya dalam UUD 1945 yang disahkan 18 Agustus 1945, rumusan syariat itu tidak dimasukkan. Sedangkan sila pertama menjadi Ketuhanan Yang Mahaesa. Oleh bapak-bapak pendiri negara, Pancasila yang menjadi bagian dari pembukaan UUD 1945 tidak dituliskan sesuai dengan urutan dan rumusan bertanggal 1 Juni 1945 namun mengalami penyesuaian seperti yang kita kenal sekarang.

Masa Perdebatan Setelah Pemilihan Umum 1955, terbentuk konstituante yang bertugas merancang undang-undang dasar. Ketika itu diperdebatkan, apakah Pancasila sebagai dasar negara atau ideologi lain. Partai-partai Islam mendukung Islam sebagai dasar negara.

Sementara itu, partai-partai nasionalis dan komunis mempertahankan Pancasila.

Tidak ada pihak yang mencapai 2/ 3 jumlah suara sehingga keputusan tidak bisa diambil. Pada 5 Juli 1959

Jalan Lasitarda Kurang Nyaman +6281341929915 Pihak kepolisian,tolong pak diperhatikan masyarakatnya yang berada di seputaran Andounohu, khususnya di Jalan Lasitarda. Kami merasa tidak aman karena sering ada kejadian pencurian, jambret dan tindakan kriminal lainnya.

Kendari Pos Inspirasi dan Aspirasi Masyarakat Sultra

Dalam melaksanakan tugas jurnalistik, semua wartawan Harian Pagi Kendari Pos dibekali tanda pengenal. Untuk menghindari aksi-aksi tidak bertanggungjawab dari oknum tertentu, masyarakat yang merasa ragu atau mencurigai seseorang yang mengatasnamakan wartawan Kendari Pos segera menghubungi Kantor Redaksi Harian Kendari Pos.

Presiden Soekarno mengeluarkan dekrit yang membubarkan konstituante dan menyatakan kembali ke UUD 1945.

Berarti, yang diakui secara resmi adalah Pancasila sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945 yang disahkan pada 18 Agustus 1945.

Masa Rekayasa Pada masa pemerintahan Soeharto, Pancasila dijadikan asas tunggal untuk partai dan organisasi masyarakat. Awalnya itu ditentang berbagai organisasi namun pada akhirnya mereka tidak mempunyai pilihan lain.

Sejak 1 Juni 1970, peringatan hari lahirnya Pancasila dilarang Kopkamtib. Jasa Soekarno sebagai orang yang pertama menggagas Pancasila direduksi dengan dalih bahwa ada orang lain yang berpidato sebelum Bung Karno di sidang BPUPKI dan yang otentik memang Pancasila yang disahkan 18 Agustus 1945.

Pada buku-buku sejarah yang digunakan di sekolah diajarkan bahwa Pancasila merupakan karya seluruh bangsa Indonesia sejak zaman purbakala sampai sekarang. Upaya Nugroho Notosusanto itu ditolak panitia lima (Mohamad Hatta, Ahmad Subardjo, A.A. Maramis, Sunario, dan A.G. Pringgodigdo) yang dibentuk presiden.

Ironisnya, kesimpulan panitia lima tersebut tidak digubris pemerintah.

Pada 13 April 1968 dikeluarkan keputusan presiden tentang rumusan resmi Pancasila. TAP MPR tentang penataran Pancasila dikeluarkan pada 1978.

Pada era Orde Baru, Pancasila dijadikan asas tunggal bagi semua partai politik dan organisasi masyarakat tanpa kecuali.

Ideologi tersebut dikampanyekan secara nasional dan lewat pendidikan sekolah. Penataran dilakukan secara berjenjang mulai tingkat direktur jenderal departemen sampai tingkat RT

dengan memakai anggaran negara.

Hasilnya tidak jelas. Istilah Pancasila melebar sampai ada kesaktian Pancasila, sepak bola Pancasila, dan es campur Pancasila. Namun, Pancasila yang diajarkan sudah direduksi menjadi sekian butir-butir sifat (jujur, bertanggung jawab, dan seterusnya) yang harus dihafal. Pancasila juga digunakan sebagai alat pemukul bagi pihak yang kritis. Orang yang menolak tanahnya digusur dicap ‘’tidak Pancasilais”.

Di antara empat periode tersebut, terlihat perjalanan konflik dan konsensus masyarakat mengenai Pancasila. Namun, kalau kita sudah bersepakat Pancasila dapat dijadikan alat pemersatu, mengapa masih mencari yang lain? Sebab, hal itu hanya menimbulkan konflik baru.

Lebih baik perdebatan diarahkan bagaimana mengimplementasikan setiap sila dalam menghadapi masalah internal dan eksternal kita sebagai bangsa dan negara sesuai dengan perkembangan zaman. Sementara itu, pendidikan Pancasila di sekolah dan perguruan tinggi hendaknya dilaksanakan dengan metode yang lebih menyegarkan dan diajarkan secara dialogis. (*) Penulis sejarawan LIPI

TERIMA OPINI Redaksi Kendari Pos menerima opini dengan foto penulis. Panjang opini minimal 24 maksimal 28 karakter, dalam bentuk file flashdisk atau copy ke CD. Opini dimaksud adalah pendapat penulis. Referensi ilmiah/buku hanya sebagai pembanding.

Tagih Janji Gubernur

Tinjau Lahan Perumahan BTN

+6285796919377 Pak gubernur, ketimbang jembatan Bateramas, Lebih baik aspalkan jalan di Muna, mana janji bapak saat kampanye.

+624013030196 Pak Walikota tolong ditinjau kembali perizinan pembangunan perumahan BTN di Kendari. Lokasi tanahnya terlalu sempit, sehingga dapat mempengaruhi kenaikan suhu panas di kota Kendari.

Pemimpin Umum : PP. Bittikaka Pemimpin Redaksi/Penanggungjawab : Milwan Redaktur Pelaksana : Sawaluddin Lakawa, Hasanuddin Koordinator Liputan : La Ode Diada Nebansi Redaktur : Luther Bittikaka, Manan Rachman, Ruslan Amrullah, Abdi Mahatma, Awal Nurjadin, Darwin Sihombing, Yenni Yusuf, Reporter : Sulis Setiarini, Emilia, Linri Merinda, Arifuddin, Awaluddin Usa; Koresponden : Yafruddin Yaddi, Syamsuddin (BaubauButon), Fitri Ashari (Buton Utara), Eliazer Alex Tato (Kolaka-Kolaka Utara), Arwan Mannaungeng (Jakarta), Hasruddin Laumara (Konawe), Herman (Konsel), Nuryadi (Bombana) ; Fotografer : Suwarjono ; Design Grafis : Muh Hajar Siddiq ; Karikatur : Arham Rasyid; Redaktur Khusus : La Paa, M Djufri Rachim; Sekretaris Redaksi : Ariyani Arifin; BPSDM : M Djufri Rachim; Teknologi Informasi : Sahdar ; Pracetak : Muhrisan (koordinator), Aser Rerung, Gunawan Chandra, Yusri Zubair, Samiruddin; Telepon Redaksi : (0401) 326513, Faks. Redaksi : (0401) 326512, Faks. Bisnis dan Keuangan : (0401) 323771; E-mail : bumianoa@plasa.com; Percetakan : PT Fajar Utama Intermedia Cabang Kendari; Alamat Perwakilan : Jakarta: Mu’min Rolle, Komp Widuri Indah, Blok A1-2, Jl. Palmerah Barat No.353 Telp (021) 5330976, Jakarta 12210; Biro Baubau-Buton-Wakatobi : Syamsuddin, Kolaka-Kolaka Utara :Eliazer Alex Tato; Harga Langganan : Kota Kendari dan Luar Kota (Sultra) Rp 65.000/Bulan, Luar Kota Rp 67.500/Bulan termasuk ongkos kirim, Eceran dalam Kota Rp 3.500,-Eksemplar-Eceran Daerah Rp. 3.500,-.

Penerbit : PT Media Kita Sejahtera, SIUPP : SK/Menpen No.191/SK/Menpen, SIUPP/B.I/1986/Tanggal 25 Juni 1986 No.131/Ditjen PPG/ K/1995 Tanggal 3 Agustus 1995, No 42/Ditjen/PPG/K/1996 Tanggal 12 April 1996, Terbit Sejak Tanggal 6 Juni 1970.

Pembina : HM Alwi Hamu; Komisaris Utama : Syamsu Nur, Komisaris : PP.Bittikaka, Denny Ari, Benyamin B, Ridwan Arief Direktur Utama : Milwan; Direktur : Purwanto Sanam ; Ombudsman : Ramli Akhmad (Ketua), M Djufri Rachim, La Paa, Muhammad Saiful, SH, MH, Ariyani Arifin (Sekretaris) Manager Keuangan : Agus Tranhadi; Manager Iklan/Sponsorship : Haeruddin; Manager Sirkulasi : Muji Suwarno ; Manager Event Organizer : Rustam, Alamat Redaksi/Tata Usaha : Jl. Malik Raya No. 50 (0401)-3126515, Iklan: (0401)-3126110, Sirkulasi :(0401)3126515, Fax (0401)-3126512. Alamat Biro : Baubau Jl. Imam Bonjol No. Tlp (0402)-2826129/085241854000; Kolaka Jl. Pramuka No.5 Tlp (0405)-24211. Alamat Agen: Raha Jl. Lakilaponto, Tlp (0403)-21538, Pomalaa Jl.Nusantara No. 28 Tlp.(0405)-310105; Konawe (Unaaha) Halide, Jl. Sandela No.129 Tlp.(0408)-21506; Bombana (Rumbia) Tajudin Tlp/HP:085241659216, Aswin HP:085241605817.

Kota Kendari : Kampung Salo Mintarsih, Sodohoa Hamisu, Tlp. 3125723, Tipulu Yusuf Tumora, Tlp.3127924, Wuawua Rusli, Tlp.3193008, Mandonga Theresia, Tlp.3122393, Puwatu Usman, Tlp. 3007069, Perumnas Incang, Tlp.3192061, Anduonohu Maxi, Tlp.3125474. Bank: BRI Cabang Kendari: 1.00000192-01-000428-30-4 (Rec. Giro), 2.0192.01.008593.50.1 (BRITAMA)

Rabu, 2 Juni 2010

email : bumianoa@gmail.com

Speed Boat Pemkab Butur Diterlantarkan Buranga, KP Pemkab Butur kembali menyia-nyiakan anggaran sekitar Rp 1 miliar. Dana sebesar itu sebenarnya akan dipakai untuk membeli sebuah speed boat untuk menunjang operasional kepala daerah pada tahun 2009 lalu. Sayang, tanpa ada penjelasan jelas Kadis Perhubungan Butur, Darwin Kunu, kini alat transportasi perairan itu hanya akan menjadi besi tua.

Speed boat yang telah dibeli itu hampir setahun ini tak terpakai. Pantauan koran ini kemarin di sekitar Pantai Ereke, speed dengan dua mesin masing-masing berkapasitas 200 PK itu terlihat tak terawat dengan baik. Saat ditanya, Darwin Kunu masih mencoba membanhat kondisi di lapangan itu. ‘’ Speed itu tidak rusak, hanya beberapa waktu lalu menabrak karang. Tapi kita sudah perbaiki. Dana pembelian speed itu cuma Rp 949 juta rupiah tahun 2009, termasuk mesinnya dua buah. Saya sudah diperiksa di Kejati terkait pengadaan speed ini beberapa waktu lalu. Kita beli lebih murah dari milik Pemkab Wakatobi Rp 1,2 miliar,” argumen Kadis Perhubungan Butur itu. (tri)

Info Berlangganan/Pengaduan atas Pelayanan Pelanggan Koran Harian Kendari Pos untuk wilayah Kolaka/Kolaka Utara Hubungi : (0405)2324211 atau SMS : 0852 4172 4083

Tiga Investor Kapalkan Ore Ilegal Dishut Kolaka Harus Bertanggung Jawab

FITRI-KENPOS

Speed Boat milik Pemkab Butur yang dibiarkan tertambat tanpa pemeliharaan di Perairan Ereke.

Padahal anggaran pengadaan kapal operasional pemerintah tersebut hampir mencapai Rp 1 miliar.

Polisi Masih Cari Ahmad Gamsir Anggota DPRD Butur Tersangka Money Politik Raha, KP Sibuk mengurusi pengamanan Pemilukada dan konsekwensi pembiayaannya, konsentrasi Kapolres Muna, AKBP Rachmat Pamudji dan aparatnya terpecah untuk sesegera mungkin menemukan Ahmad Gamsir, Anggota DPRD Buton Utara (Bu-

tur) yang ditetapkan sebagai tersangka kasus money politik dalam helatan Pemilukada di daerah pecahan kabupaten Muna beberapa waktu lalu.

Oleh Polres Muna, Ahmad Gamsir bahkan sudah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak beberapa pekan lalu. ‘’ Kita sudah melayangkan surat panggilan kepada tersangka AG dua kali untuk menghadiri pemeriksaan. Sampai saat ini, belum juga me-

menuhi panggilan polisi, ‘’ ulang AKBP Rachmat Pamudji.

Ia mengaku penyidiknya telah beberapa kali mendatangi kediaman tersangka. Namun selalu tidak berada di tempat. ‘’ Kita meminta kepada keluarganya, jika yang bersangkutan telah ada agar segera laporkan ke Kepolisian,’’ tukasnya.

Anehnya, meski telah ditetapkan sebagai DPO, polisi ternyata belum melakukan upaya penyebaran foto tersangka. ‘’

Jika kami dapat fotonya, akan kami sebar ke masyarakat,’’ janjinya. Rachmat menegaskan, meski MK menolak gugatan pasangan MAHA, namun tidak mempengaruhi proses penyidikan kasus pidana Pemilukada yang tak mengenal istilah kadaluwarsa. Ditambahkannya, dari tiga tersangka kasus money politik, satu kasus telah dilaksanakan penyelidikan dan rampung serta segera dilimpahkan ke pengadilan. (awn)

Kapolres Kolaka Utara Berganti Kendari, KP Tampuk pimpinan tertinggi di Polres Kolaka Utara kini berganti. AKBP Joas Feriko Panjaitan yang selama ini menjabat posisi itu mendapat amanah memimpin Polres Bantul, Jogyakarta. Ia kini digantikan AKBP Markilat Heru Prasetyo yang sebelumnya menjabat Kasat I Direktorat Narkoba Polda Sultra.

Serah terima jabatan di Mapolda Sultra, kemarin dilakukan langsung Kapolda Sultra, Brigjen (Pol) Sukrawardi Dahlan dan turut dihadiri pejabat utama kepolisian daerah itu.

Sukrawardi Dahlan mengatakan, pergantian jabatan di lingkungan Polri adalah suatu yang wajar serta rutin dilakukan dalam dinamika organisasi. Disisi lain juga merupakan promosi jabatan serta pembinaan karier bagi perwira menengah Polri khususnya di Polda Sultra. “ Kehadiran pejabat baru diharapkan bukan saja sanggup memelihara keseimbangan terhadap upaya–upaya yang telah dilaksanakan pejabat sebelumnya. Tetapi harus mampu mengadakan analisa dan

SUWARJONO-KENPOS

Kapolda Sultra menyematkan tanda jabatan dalam serah terima Kapolres Kolaka Utara, kemarin. evaluasi penyempurnaan mekanisme kerja yang selaras

dengan eskalasi situasi, kondisi dan hakekat tantangan yang

berkembang saat ini,” imbau Kapolda. (rif)

Dua Dinas Terancam Didegradasi Kasipute, KP Jumlah satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di Pemkab Bombana dipastikan berkurang. Dalam waktu dekat ini, DPRD Bombana akan mendegradasi status dua dinas di daerah itu menjadi kantor. “Saat ini masih mengusung dan menggodok Perda inisiatif. Mudah-mudahan dalam masa sidang ketiga atau setelah Pemilukada sudah ada sehingga rencana itu (penurunan status dua dinas menjadi kantor) segera terwujud,” kata Abady Makmur, Ketua Komisi I DPRD Bombana.

Ia menambahkan, dua lembaga yang direncanakan didegradasi itu adalah Dinas Kependudukan dan pencatatan sipil (Disduk Capil) serta Dinas Kesbang dan Linmas. Ada beberapa alasan hingga status dua SKPD itu diturunkan. Selain mengefisienkan penggunaan anggaran serta biaya operasional, peran dan tugas dua instansi ini dinilai tidak terlalu padat. Dinas Kesbang dan Linmas misalnya, tugasnya

Langganan Luar Kota Rp. 67.500,-

yang padat hanya menjelang pemilu, setelah itu terlihat santai.

Begitu juga dengan Disduk Capil yang dianggap hanya mengurusi 150 ribuan penduduk Bombana. Jika dibandingkan dengan daerah lain seperti kota Bogor, status dua instansi itu terlalu cepat dijadikan Dinas. Sebab dengan jumlah partai politik yang sama serta menjamurnya LSM di daerah itu, pihak pemerintah Bogor masih menjadikan Kesbang sebagai kantor bukan Dinas. “ Sedangkan Disduk Capilnya sudah dijadikan Dinas karena jumlah penduduk yang mencapai satu juta orang. Di sini (Bombana) baru 150 ribu orang penduduknya sudah dipaksa jadi Dinas. Inikan pemborosan anggaran, sehingga dewan perlu mengefisienkan penggunaannya dengan menurunkan status,” argumen Abady.

Selain mendegradasi dua instansi itu, pihaknya juga akan membentuk Badan Pelayanan Perizinan Terpadu.

Tugasnya, mengurus periz-

inan secara terpusat tanpa melalui dinas-dinas terkait.

Pembentukan badan ini pula bertujuan untuk mengantisi-

pasi kebocoran pendapat asli daerah yang disalahgunakan oknum-oknum tertentu. (nur)

Kendari, KP Pantas saja, menjamurnya jumlah investor di Sultra tidak memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ternyata diantara para investor tersebut ada yang bertindak sebagai pencuri kekayaan alam daerah. Kadis Kehutanan Sultra, Amal Jaya menyebut sedikitnya tiga investor pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) atau yang dulunya dikenal sebagai Kuasa Pertambangan (KP) di Kolaka telah melakukan eksploitasi tanpa izin pinjam pakai, padahal mereka bekerja di hutan produksi.

Amal Jaya menyebut diantara tiga KP itu adalah Perusda kolaka dan Dharma Rosadi.

“Satunya lagi saya lupa namanya karena terlalu panjang,” ujarnya. Bahkan, kapal ketiga

KP tersebut yang mengangkut ore (nikel) telah ditahan karena ilegal, meski kemudian dilepas lagi karena terkendala aturan bea cukai. “Aturan bea cukai menyebut kita tidak bisa menahan kapalnya, tetapi hanya boleh menurunkan muatannya. Kendalanya, untuk menurunkan muatan perlu biaya sekitar Rp 1 miliar dan kita tidak punya sehingga dilepas kembali,” jelas Amal Jaya.

Masing-masing KP itu ada yang 10 hingga 20 kapal pengangkut. Tiga kapal tersebut dilepas kembali tanpa diketahui ke mana akan membawa ore ilegal itu. Dishut hanya mengetahui kapal tersebut berbendera Panama. Menyangkut tiga KP yang mengapalkan ore ilegal itu, Amal sedang melakukan penyelidikan. “ Kita sudah sampaikan di Departemen Kehutanan untuk datangkan pemeriksa independen. Saat ini sudah ada timnya yang melakukan pemeriksaan,hanyahasilnyayangkita

belum tahu,” ungkapnya.

Mengenai sudah berapa kali KP tersebut mengapalkan ore secara ilegal hingga akhirnya ketahuan, Amal Jaya menyebut telah 10 kali. “Alasannya, mereka beraktifitas di APL (areal penggunaan lain) yang tidak memerlukan izin pinjam pakai.

Tapi setelah kita turun melakukan verifikasi, ternyata mereka beroperasi di areal hutan produksi,” bebernya.

Soal kerugian daerah akibat pengapalan ore ilegal itu, Amal Jaya belum bisa menjawabnya dengan alasan kasus tersebut sedang dalam tahap penyelidikan. Dia hanya mengatakan, lolosnya kapal ilegal itu menjadi tanggung jawab dinas terkait seperti Dinas Kehutanan Kabupaten Kolaka yang lemah melakukan pengawasan. “Nanti siapa yang bersalah akan dibuktikan setelah penyelidikan PPNS bekerjasama dengan Polda Sultra dan dari Irjen Departemen Kehutanan,” tandasnya. (cr2)

Juni, Administrasi Buton Raya Dirampungkan Baubau, KP Tak pernah patah semangat, masyarakat Buton terus berjuang memandirikan daerahnya menjadi provinsi definitif. Kedatangan tim Komite I DPD RI di Baubau pekan lalu dimanfaatkan untuk mempersiapkan seluruh instrumen kelengkapan pemekaran Kabupaten Buton Selatan dan Buton Tengah. “Untuk itu, Komite Musyawarah Percepatan pembentukan Buton Raya dalam waktu dekat akan merampungkan kelengkapan adminitrasi yang harus di penuhi,” ungkap,SekretarisKomite,Dirmansyah saat ditemui di Kantor Wali Kota Baubau, kemarin.

Saat ini proses pembentukan Buton Raya telah sampai pada tahap perbaikan dan kelengkapan administrasi cakupan wilayah, termasuk beberapa item yang harus dipenuhi untuk menunjang kelancaran

DIRMANSYAH proses pembentukannya. ‘’ Kita upayakan sebelum akhir Juni semuanya sudah rampung agar dapat diproses secepatnya,’’ tambah Ketua Umum Angkatan Muda Buton itu. Menurut-

nya, Buton Raya memiliki peluang besar untuk dimekarkan sebagai provinsi. Apalagi dari seluruh daerah yang ada, hanya provinsi di Sultra yang belum pernah di mekarkan. (yaf)

6

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

2012, Wakatobi Bebas Sampah Plastik Wangiwangi,KP Demi mendukung semangat pariwisata di Wakatobi, tahun 2012 mendatang daerah itu akan bebas dari sampah plastik. Niat tersebut mulai dibuktikan dengan melakukan gerakan bebas sampah plastik di Lapangan Terminal Parkir Pasar Sentral Wangi-Wangi, kemarin.

Bupati Wakatobi, Hugua mengatakan semua PNS di lingkup Pemkab, Camat, Kepala Desa dan Lurah dan masyarakat umum lainnya agar dapat berperan serta dalam memerangi sampah plastik. ‘’ Kesan pertama yang dinilai masyarakat dari luar adalah masalah kebersihan. Semua pihak diharapkan dapat berperan serta dalam gerakan bebas sampah plastik tahun. Ember plastik yang sudah bocor jangan dibuang, kalau masih bisa digunakan jadikanlah sebagai tempat penampungan sampah. Plastik sangat berbahaya dan tidak seperti sampah kulit atau sejenisnya yang bisa bertahan paling lama sebulan karena akan hancur membusuk. Sedang sampah plastik tidak akan hancur meskipun bertahun-tahun lamanya. Ke depan saya berharap agar tidak ada lagi sampah plastik baik di darat maupun di laut,’’ himbau Hugua.

Bupati Hugua bersama para pegawai dan masyarakat pasar langsung menuju lokasi pasar sentral untuk membersihkan sampah plastik di los-los pasar. Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Wakatobi, Muh Ihsan mengatakan, pihaknya sudah merancang waktu bersih lingkungan untuk semua masyarakat selama dua jam di pagi hari. Kegiatan dimulai Pukul 06.00 Wita hingga Pukul 08.00 Wita. Begitu juga untuk menjaga agar tidak membuang sampah di laut, akan arahkan pembuatan tong sampah disemua kapal masyarakat, terutama kapal pengangkut penumpang yang melayani seperti angkutan Baubau-Wakatobi-Kendari. (cr1)

SYAMSUDDIN-KENPOS

Aliansi Mahasiswa di Buton saat menggelar aksi demonstrasi di Mapolres Baubau, beberapa waktu lalu. Massa menuntut para aktivis dan warga Talaga Raya yang beraksi anarkis di lahan tambang PT. AMI dibebaskan.

Format Desak Pembebasan Warga Talaga Baubau, KP Puluhan massa Front Mahasiswa dan Masyarakat Talaga (Format) mendesak pihak Polres Baubau agar segera membebaskan aktivis dan warga yang hingga kini masih ditahan di Polres Baubau.

Penahanan itu sendiri berawal saat para

ERITMAN-KENPOS

Jembatan beton yang menghubungkan Kota Kolaka dengan Kecamatan Pomala melalui jalur By Pass ini terancam roboh akibat tak memiliki talud penahan di tiap sisinya. Proyek ini dianggarkan melalui dana Add Hoc hingga miliaran rupiah pada tahun 2008 lalu.

demonstran melakukan tindak anarkis di lahan tambang PT. Arga Morini Indah (AMI) pada 17 Mei lalu. Arie, Koordinator Aksi mengatakan, kepolisian harus melepas seluruh tahanan tersebut tanpa syarat. “ Penangkapan saat unjuk rasa itu tidak sesuai prosedur. Saat ini 19

rekan kami yang diduga sebagai tersangka sedang mendekam di dalam sel tahanan, padahal tidak semestinya mereka berada disana,” teriaknya.

Mereka menuntut pihak PT. AMI segera mengganti rugi lahan dan tanaman warga yang sudah tidak produktif lagi

sesuai dengan kesepakatan awal pada 14 Februari 2008 lalu.

Massa pun mendesak kepolisan segera mengusut tuntas tindakan premanisme yang dilakukan orang-orang PT AMI serta menangkap pelaku mafia tambang di Talaga Raya. (yaf)

7

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

Kuasai Brand Berarti Jalan Tol Penguasaan Pasar Ketika

.......................

se-antero nusantara melalui jejaring Facebook, Twitter, Email, dan media lainnya.

Pencaplokan nama Habibie terjadi, saat duka menyelimuti beliau. Tapi sudahlah, mungkin saja sang pengarang puisi sangat kagum pada kesetiaan Habibie sehingga dengan sukarela membuatkan puisi cinta untuk almarhumah, yang telah menemaninya selama 48 tahun.

Dalam kasus-kasus pemasaran, pencaplokan nama memang sering terjadi. Bahkan beberapa kasus terlihat lebih parah karena bukan hanya nama yang dicaplok tetapi juga karakter huruf dan model logo agar betul-betul menyerupai brand sesungguhnya. Jika ber-

keterusan tanpa pengawasan, pencaplokan brand berpotensi merusak citra brand ke hal-hal negatif seperti kualitas produk, garansi, quality control, dan lainnya.

Perlu saya jelaskan bahwa brand dan product itu berbeda.

Jika Habibie adalah brand, maka puisi adalah product.

Ketika sebuah puisi dibuat, bagaimana pun bagusnya akan sulit menemukan pembacanya jika tidak dilekatkan pada brand yang kuat.

Begitupun produk di pasar.

Secanggih apapun laptop yang diproduksi misalnya, jika tidak menggunakan brand yang sudah dikenal, maka akan membutuhkan perjuangan panjang untuk bisa diminati pasar. Sebaliknya, jika sebuah brand sudah diterima baik oleh pasar maka apapun produk yang di-

luncurkan akan selalu dilirik konsumen. Di sinilah kekuatan sebuah brand yang mampu “mengalihkan” pilihan konsumen.

Sastrawan Inggris William Shakespeare pernah menulis: “What’s in a Name?” Menurutnya, apalah arti sebuah nama.

Mawar akan tetap saja wangi meski diberi nama lain. Brand (mawar) tidak ada hubungan langsung dengan Product (bau wangi).

Dalam wacana pemasaran, hal itu justru tidak berlaku.

Bahwa sebuah brand, bukanlah sekadar nama. Lebih dari itu, brand akan sangat dekat hubungannya dengan reaksi pasar.

Jika sebuah brand “terpelihara” dengan baik, maka kredibilitasnya akan terus diresponi pasar yang terukur

dari kinerja penjualan meningkat dan angka revenue menanjak.

Persoalannya sekarang, banyak produk yang baik tetapi tidak punya kendaraan masuk ke kerumunan pasar. Agar produknya bisa terbeli, lalu dicaploklah brand-brand terkenal agar juga bisa dilirik.

Hal ini sekaligus menunjukkan bahwa, ketika sebuah brand sudah menggurita maka jalan tol penguasaan pasar sudah terbuka lebar. Kendaraan pun siap melaju. Sisa penumpang (produk-produk unggulan) yang perlu disiapkan untuk bergabung masuk ke kursi mobil.

Aksi selanjutnya tinggal satu langkah: cukup injak gas (launching product) dan pasar akan menyambut gembira.(*) Sent from Blackberry. Powered by Sinyal Kuat Indosat.

Berkencan dengan Om Om Paling Menyenangkan Saudara

.....................

Shinta yang terlihat menor oleh make up, kebalikannya dengan Mawar. Hanya bibirnya yang dipoles dengan lipstik tipis sehingga sekilas, orang tidak akan menduga kalau perempuan kelahiran 1987 ini, adalah penyedia jasa seks kepada mereka yang ingin dipenuhi hasratnya.

Mawar juga lebih terlihat kalem, sesekali bicara, itupun kalau ditanya. Shinta yang sejak awal mulai mengeranjangi tamunya, tampak tak peduli dengan orang sekitar. Sambil bercerita, dengan sukarela ia akan memeluk tamu yang ditemani. Dengan gaya manja yang terkesan dibuat-buat, tak jarang ia mencium sambil berbisik sesuatu ke telinga tamunya.

Akhirnya, empat jam berlalu, Shinta ditemani adiknya terlihat bebas tugas. Dengan iming-iming siap memberikan tips, traktir minum bir dan makan, keduanya mau juga bercerita di tengah hingar-bingar musik.

Penuturan Shinta, ia mulai akrab dengan Miras dan rokok sejak duduk di kelas III SMP di kampung halamannya. Tertarik menekuni dunia malam sejak duduk di kelas I SMAN di Kota Kendari. Awalnya diajak kakak teman sekelas, kerja di salah satu THM. Semuanya berubah ketika dia mengenal pria, sebut saja Iwan, yang membuatnya hamil di luar nikah.

Sebenarnya, pria yang akhirnya menjadi suami itu, berniat baik pada Shinta. Setelah memiliki putra, setahun kemudian Iwan menginginkan Shinta berjilbab. Bukannya diterima, Shinta yang diamdiam masih merokok dan minum Miras tentu menolak keinginan suaminya. Bahkan, ia berani memilih jalan cerai demi kebiasannya yang gemar berpakaian minim.

Menyandang status janda tentu tidak mudah, apalagi harus membiayai anak semata wayang. Shinta yang hobi shoping ini pun kian menjadi. Ia memilih menekuni profesi lamanya, bedanya kali ini tidak sekadar menemani tamu yang ingin minum bir. Tapi murni menjajakan diri demi uang Rp 400 ribu per sekali “Ditemani” di hotel kelas Melati.

Yang penting jadi uang, anak bisa dibiayai, uang belanja ada, bisa isi pulsa, belanja pakaian dan make up, itulah berbagai alasan yang membuatnya bertahan menekuni dunia malam hingga sekarang. Soal adik yang mengikuti jejak di dunia malam, itu pilihan anak bungsu dari lima bersaudara itu.

“Saya kan hanya mengajak ditemani, belakangan dia maju juga. Sepanjang dia senang, saya senang, yah kita jalani saja.

Kan ini pekerjaan gampang.

Cukup pakai baju bagus dan seksi, kita jalan-jalan ke THM atau Kendari Beach, pasti ada yang berminat,” seloroh Shinta, sambil melirik adiknya yang asyik dengan rokoknya.

Mawar yang sudah dua botol meneguk Miras, pun membenarkan kisah kakaknya. Hanya saja, ia tidak sampai harus menjajakan langsung dirinya.

Butuh waktu dulu baru bisa diajak gituan. Semisal, kenalan

dulu, cerita dan janjian setelah sudah cocok. “Kalau rokok dan minum sepenuhnya diajar kakak,” katanya.

Soal tarif, tidak tetap. Dijelaskan perempuan berlesung pipit ini, yang penting dia dalam keadaan mood, bisa dinego.

Kalau lagi butuh duit, Rp 500 ribu pun bisa. Tapi harus di tempat yang bagus, seperti hotel. Jangan salah, praktik ini baru dilakukan Mawar lima bulan terakhir. Yah, dari pada diam di rumah, cari kerja susahnya minta ampun, ijasah hanya SMA, pilih yang gampang saja. Asal caranya aman.

Berbeda dengan Shinta, ikhwal yang mendorong dirinya menekuni pekerjaan nista itu, disebabkan rasa frustrasi karena orang tua pria yang dipacarinya selama enam tahun tidak merestui hubungan mereka.

Bahkan, akhirnya memilih menikahkan anaknya dengan perempuan lain. Tentu itu hal yang terberat bagi Mawar, mengingat kesuciannya telah diberikan padanya.

Bila awalnya hanya menemani kakak, begitu ada masalah, pikiran saya mumet.

Kakak pun mendukung untuk berprofesi seperti saat ini, dari pada diam, mengkhayal tanpa hasil, mending cari duit. Pertama kali berhubungan sempat takut-takut karena pelanggannya pria berusia di atas 30 tahun alias om-om.

Pertama kali sempat ragu dan berjanji itu yang terakhir, tapi mungkin karena tipsnya banyak, sampai sekarang ketagihan.

Ada juga bos-bos yang pernah dilayani, orangnya kebapakan dan sopan. Hanya diterima cerita semalaman, dapat bayaran banyak. Mungkin itulah alasan-alasan yang membuatnya belum berniat menarik diri dari dunia malam tersebut. Apalagi kedua orang tuanya pun seolah terlena dengan penghasilan kedua anaknya yang setiap bulan juga dikirim kepada mereka.

Dengan penghasilan ratusan ribu hingga jutaan rupiah per malam, dua kakak-beradik ini sudah bisa memilih kos-kosan lumayan mewah, Rp 500 ribu per bulan di sekitar Wua-wua.

Penghasilan mereka pun tidak harus dibagi kepada Wandu, karena keduanya bekerja sendiri mulai pukul 22.00 Wita hingga 3.00 dini hari.

Meski kehidupan malam tiap hari dilakoni, kedua kakak beradik ini sepenuhnya menutup diri dari lingkungan koskosan. Waktu pagi hingga siang dijadikan untuk tidur alias rehat, nanti waktu beroperasi, mereka dijemput oleh taxi langganan. Saat ke luar rumah pun, keduanya jarang berpakaian minim dan bermake up tebal.

“Itu tips dari teman supaya orang-orang tidak curiga. Nanti di dalam mobil, baru kita ganti pakaian. Tak peduli sopir lihat atau tidak, kan dia sudah mengertimi karena kita juga kasih tips lebih. Tidak rugi juga karena ada yang pernah kasih tamu ke kita,” aku Shinta yang masih tetap bertahan meski sudah beberapa botol arak diminumnya.

Perempuan yang suka berbicara ceplas-ceplos ini, pun tidak sungkan mengatakan bahwa ia mengonsumsi pil KB demi menghindari kehamilan. Dan itu mujarab demi mengantisipasi kebocoran alat pengaman.

Soal penyakit kelamin, juga menjadi prioritas. Makanya, baik ia maupun adiknya selalu mengutamakan seks aman.

Kalaupun bocor, kan sudah ada pil yang bisa mencegah kehamilan. Biasanya, adiknya yang mengurus soal alat pengaman, termasuk menyediakan kondom bila tamu kesulitan menemukan barang yang mudah ditemukan di apotek itu.

Walau menggeluti dunia maksiat, bukan berarti mereka tidak peduli satu sama lain.

Justru hubungan darah yang mengalir di tubuh keduanya, membuat mereka kompak dalam segala hal, termasuk kompak untuk mengerjai tamu yang tidak disukai. Begitu ada tamu yang kurang sreg, tapi berduit, maka keduanya akan acting. Diperdaya hingga mabuk berat, uangnya pun digasak sebelum mereka tinggalkan penginapan. Makanya, begitu ada pelanggan yang tanya nomor handphone, keduanya akan menjawab sekenanya saja.

Meski jarang dilakukan, dijelaskan Shinta, mengerjai pelanggan alternatif terakhir yang paling berisiko. Perempuan yang mengenal rokok dan minuman sejak tahun 1999 ini (saat di kelas III SMP), mengaku khawatir usai melakukan hal itu. Untuk itu, dia dan adikn-

ya selalu berharap tidak akan selalu mengulangi trik yang merugikan pelanggan. Sebisa mungkin, semuanya happy, pelanggan diberi layanan memuaskan, kami terima jerih payah. Setelah itu, semuanya dilupakan. Tidak boleh ada ketertarikan, apalagi rasa cinta. Itu sudah menjadi pegangan Shinta dan Mawar.

Saling mengingatkan untuk tidak macam-macam. Pekerjaan, yah hanya kerja. Walau banyak yang tawari nikah, dijadikan istri simpanan. Jangan pernah mau, mending jadi begini, bayarannya jelas. Toh, pelanggan mencari kepuasan saja. Tidak mungkin lebih, dan tidak ada jaminan mereka bisa menjadi pendamping yang baik karena hanya laki-laki yang baik yang tidak pernah menjadi pelanggan dunia malam.

Kisah Shinta maupun Mawar terpaksa harus diakhiri, mengingat keduanya bersiap-siap menerima pelanggan yang antri di ruang sebelah. Sebelum menemui pelanggan, kakak beradik ini, menagih tips yang dijanjikan, termasuk melunasi tagihan arak, minuman ringan, termasuk makanan yang jumlahnya di atas Rp 1 juta. Menurut keduanya, angka tersebut bukan seberapa dibanding tips yang diterima kalau dalam sehari menerima dua sampai tiga tamu yang mengajak kencan di hotel atau tempat lain yang strategis.

Harus diakui, salah satu fenomena kehidupan metropolis adalah geliat prostitusi.

Demikian halnya di Kota Kendari, fenomena wanita-wanita penjaja seks komersial (PSK) yang mulai bebas beroperasi karena aparat terkait, baik Pemerintah maupun Kepolisian terkesan menutup mata. Sampai sekarang, belum ada langkah konkret upaya menertibkan atau pembinaan para wanita kupu-kupu malam ini. Para orang tua pun mestinya tidak apatis dengan kehidupan anaknya, bekal rohani saja tidak cukup, tapi pantauan ataupun pengawasan tetap dilakukan dengan cara bijak. Tanpa mengabaikan hak-hak anak.

Minimal, selalu terbuka dan share kepada anak supaya mereka mau terbuka dan tidak melampiaskan amarahnya dengan cara sesat.(*)

Posisi Bonaran Tak Jelas Anggodo

....................

sudah sesuai KUHAP. Majelis tidak menganggap adanya ketidakjelasan dan ketidakcermatan dalam surat dakwaan, sebagaimana dipersoalkan dalam eksepsi Anggodo. “Menetapkan, keberatan terdakwa tidak dapat diterima,” ujar Ketua Majelis Hakim, Tjokorda Rai Suamba, saat membacakan putusan.

Putusan lain yang ditetapkan majelis hakim adalah tentang posisiBonaranSitumeangsebagai kuasa hukum Anggodo. Majelis tak dapat menerima kehadiran Bonaran di persidangan karena ikutdisebutdalamsuratdakwaan terhadap Anggodo Widjojo. “Menetapkan, menolak kehadiran Raja Bonaran Situmeang sebagai kuasa hukum Anggodo dalam persidangan,” sebut Tjokorda.

Berikutnya, dalam bagian putusan majelis lainnya, surat dakwaan yang disusun JPU disebutkan dapat diterima dan ditetapkan sebagai dasar untuk melanjutkan persidangan.

Menanggapi putusan tersebut, Bonaran langsung menyatakan banding. Selain itu, Bonaran juga meminta tetap diperkenankan mendampingi Anggodo selama persidangan sampai adanya putusan yang berkekuatan hukum tetap.

Hanya saja permintaan Bobaran itu langsung ditolak majelis. Alasannya, penetapan pengadilan sudah keluar dan salah satu isinya adalah menolak kehadiran Bonaran sebagai kuasa hukum Anggodo. “Saudara tidak kami ijinkan berada dalam persidangan. Kalau saudara tetap berada di persidangan, tidak kami ijinkan untuk bertanya,” kata Tjokorda.

Anggodo Widjojo yang diberi kesempatan menanggapi putusan tersebut juga mengajukan permitaan agar Bonaran tetap dibolehkan menjadi kuasa hukumnya. Namun majelis tidak langsung mengabulkannya.

“Keberatan dari saudara dan kuasa hukum saudara akan kami catat,” kata Tjokorda.

Sementara Bonaran yang dite-

mui usai persidangan, tak dapat menyembunyikan kegusarannya.Bonaranmenilaihakimtidak paham aturan. “Hakimnya tidak tahu undang-undang. Tidak paham UU advokat dan tidak paham hukum acara,” tuding Bonaran saat ditemui usai persidangan.

Tak hanya itu, Bonaran juga mengungkapkan niatnya untuk ikut mendaftar sebagai calon ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Karena hak saya sudah diamputasi sebagai kuasa hukum Anggodo, besok (hari ini) saya akan mendaftar sebagai pimpinan KPK. Mudah-mudahan saya bisa diterima,” ujar Bonaran Pemilik nama lengkap Raja Bonaran Situmeang itu berharap bisa diterima dan lolos sebagai ketua KPK. Jika bisa duduk di kursi ketua KPK, Bonaran akan melakukan perubahan di internal KPK. “Kalau saya diterima, saya akan membuat kebijakan baru, regulasi baru sehingga aturanaturan yang tidak jelas yang selama ini terjadi di KPK bisa diperbaiki,” tandasnya.(ara)

Mulai Nge-Dance Sejak Masih di Kandungan Katie

.........................

zlies, mampu memukau para penggemar dengan gaya yang kocak dan aksi slam dunk yang mengagumkan.

Untuk NBA Madness tahun ini, penyelenggara dari NBA dan DBL Indonesia bakal mengubah sedikit urutan penampilannya. Maskot baru akan tampil pada weekend ketiga. Untuk atraksi pembuka, yang datang adalah dance team.

Pada weekend perdana, 10-13 Juni nanti, Denver Nuggets Dancers akan mencoba untuk memukau para penggemar.

Mereka tampil empat hari berturut-turut di atrium Plaza Tunjungan 3 Surabaya. Semua bisa datang dan menyaksikan secara gratis!

Tahun lalu, Miami Heat Dancers mampu memukau para penggemar. Tahun ini, Denver Nuggets Dancers akan mencoba untuk lebih memukau lagi.

Paling tidak, itulah yang diharapkan oleh enam dancer yang akan hadir itu. Yaitu Kali, Katie, Nicole, Nikki, Devyn, dan Chelsea.

Dalam hal kredibilitas, Denver Nuggets Dancers tak perlu diragukan lagi. Tim yang mereka bela bukanlah tim biasa-biasa saja. Selama bertahuntahun, Nuggets berada di barisan papan atas NBA. Mengandalkan superstar seperti Carmelo Anthony, Chauncey Billups, dan J.R. Smith.

Denver Nuggets Dancers juga punya pengalaman internasional mumpuni. Tahun lalu, mereka ikut terbang ke Beijing, Tiongkok, untuk menemani timnya

menjalani pertandingan ekshibisi melawan Indiana Pacers (NBA China Games 2009).

Kalau melihat data keenam dancer yang akan datang itu, kemampuan mereka jelas tidak lagi meragukan. Rata-rata mengaku sudah menari sejak masih balita. Ketika usia dua atau tiga tahun. Kali bahkan mengaku sudah menari sejak masih di dalam kandungan! “Tapi saya mulai menjalani latihan formal pada usia tujuh tahun,” akunya.

Bekerja sebagai dancer di sebuah tim NBA merupakan cita-cita keenam perempuan cantik tersebut. “Bisa bergabung di sebuah dance team NBA adalah kesempatan sekali seumur hidup!” tukas Katie.

Seperti halnya Miami Heat Dancers dan dance team NBA yang lain, pekerjaan ini bukanlah pekerjaan full time. Ratarata punya pekerjaan tetap lain, lalu menjalani tugas ganda saat pertandingan-pertandingan resmi NBA. Untuk latihan pun tidak setiap hari. Di Denver, latihannya Selasa dan Kamis, plus Minggu siang.

Seminggu, para dancer harus mendedikasikan waktunya untuk tim sebanyak 20 sampai 25 jam. Baik untuk latihan maupun tampil menemani tim saat bertanding.

Tapi, seleksi untuk bergabung tidaklah mudah.

Meskipun sifatnya pekerjaan part time, para dancer harus punya bakat alami dan kemampuan untuk belajar cepat.

Asal tahu saja, beberapa penari ini sangatlah pintar. Katie misalnya, lulus cum laude dari Colorado State University!

Nicole juga pintar, lulus juru-

san business management dari University of Colorado, dan kini bekerja di Webolutions, sebuah perusahaan web design dan marketing.

Devyn, penari yang lain, mengaku kutu buku. “Saya ini benar-benar kutu buku. Kalau tidak sedang dancing, Anda akan menemui saya di perpustakaan!” aku gadis yang juga sedang mengejar gelar MBA tersebut.

Tantangan tambahan: Menjadi anggota dance team NBA adalah pekerjaan yang sangat kompetitif. Sepulang dari Surabaya, keenam dancer ini harus kembali membuktikan diri kepada bos-bosnya. Menurut persyaratan, setiap tahun para dancer harus ikut audisi ulang.

Bersaing lagi dengan calon-calon penari baru.

Menurut situs Nuggets, ada enam persyaratan yang harus mereka penuhi dan buktikan lagi setiap tahunnya. Yaitu kemampuan nge-dance, antusiasme, bentuk tubuh proporsional, niat untuk memenuhi jadwal tampil, kepribadian menarik, dan kemauan untuk selalu tampil lebih baik.

Tahun ini, audisi dijadwalkan berlangsung awal Agustus nanti. Sebanyak 20-30 dancer akan diundang ikut Nuggets Dancers Training Camp. Dari sana, sebanyak 14-20 dancer akan diajak bergabung dengan tim, bekerja untuk musim NBA 2010-2011.

Bukan pekerjaan mudah bukan? Makanya, untuk melihat kemampuan dahsyat keenam DenverNuggetsDancers,datanglah ke atrium Plaza Tunjungan 3 Surabaya pada 10-13 Juni nanti.

Gratis! (bersambung)

8

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

Anggodo-Bonaran Sama-sama Markus?

Pengadilan Tak Izinkan Bonaran Dampingi Anggodo di Persidangan Jakarta, KP Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) menolak nota keberatan (eksepsi) Anggodo Widjojo, terdakwa perkara percobaan penyuapan dan upaya menghalang-halangi penyidikan kasus korupsi. Pada persidangan dengan agenda pembacaan putusan sela yang digelar Selasa (1/ 6), Majelis hakim Pengadilan Tipikor juga menetapkan bahwa Bonaran Situmeang tidak diperkenankan lagi hadir di persidangan sebagai kuasa hukum Anggodo Widjojo.

Dalam pertimbangnnya, majelis hakim beranggapan bahwa surat dakwaan atas Anggodo

Baca ANGGODO diHal. 7

BKN Rancang Database Acuan Promosi PNS Jakarta, KP Badan Kepegawaian Negara (BKN) tengah mengembangkan program assessment center.

Program ini disebut dikembangkan dalam rangka menunjang tugas dan fungsi Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) maupun Baperjanas/TPA (Tim Penilai Akhir).

Kepala BKN Edy Topo Ashari mengungkapkan, program assessment center bisa membantu pimpinan dalam mengkaji, menyiapkan data atau informasi, serta mengevaluasi potensi setiap PNS, khususnya bagi yang akan menduduki jabatan strategis. “Sampai saat ini, sejumlah instansi pusat dan daerah telah menggunakan program tersebut untuk menyeleksi calon pejabat strukturalnya,” kata Edy di Jakarta, kemarin (1/6).

Dikatakan Edy lagi, BKN juga telah mengembangkan assessment center PNS tersebut di Kantor Regional VII Palembang, yang saat ini sudah dapat dioperasionalkan. “Nantinya, akan dikembangkan ke daerah lain, karena banyak jabatan yang tidak diisi oleh aparatur yang tepat. Misalnya, karena dekat sama kepala daerahnya, langsung diangkat Kadis, padahal golongan dan eselonnya tidak mencukupi,” tuturnya.

Ditambahkan Edy, pada tahun 2007 lalu, BKN dan Universitas Terbuka (UT) telah mengadakan kerjasama untuk menyelenggarakan Pendidikan Ilmu Kepegawaian (PIK), dengan konsentrasi manajemen kepegawaian pada jenjang sarjana (Strata 1). Ini bertujuan agar aparatur yang berada di level top manajemen, tahu tentang struktur organisasi, pemeringkatan jabatan karir dan lain sebagainya.(esy)

Formasi CPNS 2010, 40 Persen Jatah Honorer Jakarta, KP Porsi tenaga honorer dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2010, masih tetap besar. Jika sebelumnya Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi EE Mangindaan menyatakan bhwa perbandingan prosentase tenaga honorer dan pelamar umum 30 : 70 persen, kini angkanya berubah. Jatah honorer bertambah 10 persen sehingga menjadi 40 persen.

“Tapi 40 persen itu maksi-

Baca FORMASI diHal. 2

Doa

...........................

lillah, sekarang sudah kesampaian. I”m truly, truly happy,” katanya.

Secara keseluruhan, acara yang dimulai pukul 11.00 tersebut berlangsung lancar. Sebagian besar tamu yang datang berasal dari pihak keluarga. Selain mengutarakan niat meminang Shanty, mantan direktur utama PT Bank Danamon Tbk itu dikenalkan dengan keluarga besar calon istrinya. Setelah seluruh rangkaian acara selesai, keduanya berbagi cerita kepada media. “Teman-teman hari ini saya lamaran,” ucap Shanty yang mengenakan kebaya berwarna ungu.(jan)

RAKADENNY/JAWAPOS

RAKADENNY/JAWAPOS

DILANJUT: Majelis hakim Pengadilan Tipikor dalam putusan sela terdakwa Anggodo Widjojo, memutuskan sidang perkara terdakwa Anggodo bisa tetap dilanjutkan.“Dalam putusan sela ini, majelis menolak nota keberatan (eksepsi) penasihat hukum Anggodo dan menerima dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Ketua Majelis Hakim Tjokorda Rai mengabulkan keberatan jaksa penuntut umum (JPU) yang meminta pembatalan surat kuasa Raja Bonaran Situmeang sebagai kuasa hukum Anggodo. Hal tersebut dilakukan lantaran JPU bakal menghadirkan Bonaran sebagai saksi di persidangan.

Langganan Dalam Kota Rp. 65.000,-

Rabu, 2 Juni 2010

Naik Haji bagi Juara Pertama Hari Ini Kontingen MTQ Sultra Bertolak ke Bengkulu

EKO MARDIATMO/KP

Kendari, KP Sebanyak 36 kafilah Sultra secara resmi dilepas oleh Wagub Sultra, Saleh Lasata, kemarin (1/6).

Kontingen yang terdiri dari 20 pria dan 16 wanita itu, akan mewakili Sultra di ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) XXIII di Bengkulu yang akan berlangsung 5-13 Juni.

Untuk mendongkrak motivasi kafilah Sultra, Wagub mengaku, Pemprov menjanjikan bonus tambahan bagi kafilah berprestasi. Juara satu akan difasilitasi untuk menunaikan ibadah haji.

“Juara dua akan diberi Rp 20 juta, juara tiga Rp 10 juta, harapan satu Rp 5 juta, harapan dua Rp 3 juta dan juara tiga Rp 2 juta,” jelasnya.

Selain menjanjikan lebih, mantan anggota DPRD Sultra ini mengaku bangga atas kontingen Sultra.

Pasalnya seluruh duta Sultra berasal dari Sultra.

“Semuanya dari Sultra tidak ada yang berasal dari daerah lain. Tidak ada lagi yang namanya men-

KAFILAH MTQ: Wakil Gubernur Sultra Saleh Lasata, saat melepas kafilah MTQ Sultra, kemarin. Sebanyak 36 orang akan berlombah di ajang MTQ XXIII Nasional di Bengkulu 5-13 Juni.

Baca HAJI di Hal. 10

Lagi, Pengedar Narkoba Diringkus Kendari, KP Tim Idik Direktorat Narkoba Polda Sultra kembali meringkus dua pengguna dan pengedar sabu-sabu di tempat dan waktu yang berbeda. Kedua tersangka tersebut adalah Eddy Ismail alias Edy (41), warga Jalan Kelurahan Boepinang, Kecamatan Poleang Kabupaten Bombana

dan Ruben Kabiun alias Obe, warga jalan Pemuda, Kelurahan Balandete, Kecamatan Kolaka Kabupaten Kolaka.

Edy Ismail dibekuk oleh Tim Idik Polda Sultra di Jalan DI Panjaitan, tepatnya di dekat SPBU Ade, Kelurahan LepoLepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Jumat (28/5) sekitar

pukul 17.30 wita. Penangkapan terhadap Edy Ismail berawal dari informasi masyarakat akan terlibatan tersangka dalam pengedaran narkoba di Kota Kendari.

Polisi pun melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap tersangka. Setelah informasi tersebut dikembangkan, kepolisian kemudian mengintai tersangka.

Bahkan, salah satu anggota tim Idik Direktorat Narkoba Polda Sultra menyamar sebagai salah seorang calon pembeli.

“Kesepakatan antara tersangka dengan calon pembeli tercipta. Mereka siap melakukan transaksi di dekat SPBU Ade. Saat tersangka menuju ke TKP dengan mengendarai sepeda motor,

Tim Idik langsung menghentikan kendaraan yang digunakan tersangka dan melakukan penggeledahan. Hasilnya, disaku celana tersangka ditemukan 2 bungkus plastik kecil, jenis sabu-sabu yang siap dijual. Selain itu, polisi juga me-

Baca LAGI di Hal. 10

Punggolaka, Wakil Kendari di Lomba Kelurahan

ULFAH/KP

WAKIL KENDARI: Ketua Tim Penggerak PKK Sultra, Hj Tina Nur Alam disambut tarian Mondotambe ketika mengunjungi Kelurahan Punggolaka sebagai wakil Kota Kendari pada lomba tingkat provinsi.

Kendari, KP Wali Kota Ir Asrun M, Eng,Sc punya gebrakan spekatakuler dalam mengurangi angka kemiskinan di Kota Kendari. Tak hanya bertumpu pada satu titik sentral, pemimpin kelahiran Kendari April 1961 itu, malah menularkan kepemimpinannya hingga ke level kelurahan.

Tidak tanggung-tanggung, bagi lurah yang mampu mengentaskan kemiskinan, akan mendapat penghargaan khusus. ”Setiap tahun, kami memberikan reward, bagi lurah berprestasi dalam menekan angka kemiskinan,” ujar Asrun, didepan Ketua Tim

Baca PUNGGOLAKA di Hal. 10

Gadis Dibawah Umur Digilir 13 Pria

Diselesaikan Secara Adat, Pelaku Didenda Rp 35 Juta Melati-nama samaran-, seorang gadis yang baru beranjak ke usia 16 tahun memiliki pengalaman hidup suram. Ia digilir 13 pria pada 5 (lima) tempat kejadian perkara (TKP). Ironinya, kasus asusila tersebut ditutup dan diselesaikan secara kekeluargaan.

Arifuddin PERILAKU remaja era sekarang kadang kurang terkontrol lagi dengan baik. Pergaulan bebas, dunia

Baca DISELESAIKAN di Hal. 10

Kesalahan Jurnalistik Selesaikan dengan Mekanisme Jurnalistik. Gunakan Hak Jawab Anda karena Dijamin Undang-Undang

Metro

10

Diberantas Pengguna dan Pengedar Narkoba Lagi

..........................

nemukan 2 bungkus plastik kecil sisa pemakaian sabusabu,” terang AKBP Drs. Moch. Fahrurrozi, Kabid Humas Polda Sultra saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.

Sementara, penangkapan tersangka lainnya, Ruben Kabiun alias Obe, dilakukan di sebuah

hotel di Kabupaten Kolaka, Kamis (27/5) sekitar pukul 19.15 wita. Dalam penyergapan terhadap Obe, polisi menemukan satu plastik kecil berisi butiran kristal bening. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata barang tersebut adalah narkoba jenis sabu-sabu.

“Kini kedua tersangka diamankan di Mapolda Sultra untuk proses hukum lebih lan-

jut. Kami saat ini sedang mengintensifkan pemberantasan para pengguna dan pengedar psikotropika yang cukup membahayakan masyarakat.

Tersangka akan dijerat Pasal 85 ayat 1 (a) Undang-Undang Nomor 22 tahun 1997 tentang Narkotika dan Undang-Undang Nomor 5 tahun 1997 tentang Psikotropika, dengan ancaman hukuman 5 tahun pen-

jara,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kamis (26/5) lalu, tim Idik Direktorat Narkoba Polda Sultra berhasil meringkus tersangka Iwan Djamil alias Iwan. DPO tersebut dibekuk di kediamannya di Jalan Merpati, Kelurahan Laloeha, Kecamatan Kolaka, Kabupaten Kolaka. Tersangka sendiri menjadi daftar pencarian orang (DPO) pada 2009 lalu. (rif)

Ikuti Seluruh Cabang yang Dilombakan Haji

..........................

datangkan peserta dari luar dan dibayar puluhan juta hanya untuk tujuan sesaat,” ujarnya.

Keputusan untuk memberdayakan peserta lokal kata ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Sultra ini, sudah dimulai sejak dia dan Gubernur Nur Alam, memimpin Sultra. “Dengan kebijakan ini, ada kemungkinan selama masa kepemimpi-

nan kami, kita tidak akan berprestasi, itu tidak apa-apa, tapi dalam 5 atau 10 tahun ke depan, kita sudah akan memiliki fondasi yang kuat sehingga kafilah kita bisa berprestasi,” ungkapnya.

Wagub mengatakan meski memberdayakan potensi lokal, bukan berarti Pemprov setengah hati melakukan pembinaan musabaqah di Sultra.

Menurutnya, untuk MTQ 2010 ini, Pemprov mendatangkan delapan pelatih asal Jakarta

yang memiliki track record sebagai juara MTQ beberapa waktu lalu.

“Persiapannya sudah optimal, delapan pelatih kita datangkan untuk melatih di masing-masing cabang. Bahkan mantan Menteri Agama Said Agil Sirad, juga siap memberikan motivasi tambahan bagi kontingen Sultra. Beliau sudah berjanji akan memberikan motivasi dan pelatihan ekstra selama dua hari di Bengkulu,” imbuhnya seraya menyebut

seyogyanya Said Agil Sirad datang ke Sultra beberapa waktu lalu untuk melatih tapi terkendala karena harus berangkat umroh.

Ketua rombongan kafilah MTQ Sultra, Nasir Andi Baso, menjelaskan kontingen Sultra akan mengikuti semua cabang yang diperlombakan. Kontingen Sultra, katanya akan berangkat hari ini (2/6). “Semua persiapan kita di Bengkulu juga sudah disiapkan oleh panitia,” tukasnya. (cr2)

Pacar Korban Pertama yang Tiduri Diselesaikan ......... malam, dan perilaku melanggar norma dan agama kadang menjadi kebiasaan yang tak terkendali lagi. Mungkin karena pergaulan bebas, seorang gadis masih berada dibawah umur rela melepas kewanitaannya pada 13 pria.

Meskipun usianya masih terbilang cukup muda, 2010 baru beranjak 16 tahun, namun telah meladeni 13 pria. Itu pun yang terungkap saja. Entah ada yang masih belum terungkap?

Gadis itu bernama Melati, warga Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari yang menutup kasusnya dan memilih menyelesaikannya secara kekeluargaan. Sebanyak 13 pria harus bertanggung jawab atas harta terbaiknya yang terenggut di luar ikatan akad nikah. Harga diri seorang gadis berusia 16 tahun itu hanya tertukar dengan rupiah senilai

Rp 35 juta.

Kasus asusila, Melati bersama 13 pria harus menjadi pengalaman agar memperbaiki diri. Soalnya, harga diri yang terenggut di luar nikah dengan melakukan hubungan badan atas dasar suka-sama suka, bersama 13 pria didasari dengan rasa saling suka dan bukan paksaan. Namun, perbuatan tersebut diketahui oleh orang tua Melati dan mengadukan ke polisi sebagai delik aduan.

Orang tua Melati sempat melaporkan perbuatan 13 pria yang pernah menggauli Melati pada delik aduan melakukan perbuatan asusila pada anak dibawah umur.

Dengan berdalih pada Undang-Undang perlindungan anak, kasus tersebut sempat diproses di Polsekta Kemaraya melalui nomor polisi LP/ 129/V/2010/Sultra/Resta Kdi/Sekta Kemaraya tertanggal 17 Mei 2010.

Polisi pun mulai bekerja

maksimal atas delik aduan orang tua Melati. Sebanyak 13 pria ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut. Pelakunya ada dari usia 16 tahun sampai 21 tahun. Mereka adalah inisial AL, HS, MV, ND, VS, BA, AR, RF, HN, IS, IW, HM, dan MM. Dalam kasus tersebut, Melati digilir oleh 13 pria pada 5 TKP di hari yang berbeda-beda.

Dalam setiap TKP, Melati kadang digilir 2 hingga 3 pria.

Bahkan ada satu TKP, Melati digilir 8 pria. Entah apa yang ada dibenak Melati hingga memberikan tubuhnya begitu saja pada pria-pria tak bertanggung jawab itu.

Ironinya, “kehancuran” Melati berawal dari perlakuan kekasihnya sendiri yang tergabung dalam 13 pria tersebut. Lelaki itu berinisial AR (20) yang tak lain warga satu lorong dengan kediaman Melati. Namun, AR kini sudah duduk di bangku SMA. AR membawa

kekasihnya pada TKP pertama dan menggilirnya bersama-sama dengan temantemannya untuk menikmati tubuh molek Melati tanpa paksaan.

Namun, dalam prosesnya, pihak keluarga Melati lebih memilih untuk menyelesaikan kasus tersebut secara kekeluargaan. Dengan mengumpulkan seluruh aparat pemerintah setempat, kasus itu dituntaskan dan 13 pria yang pernah meniduri Melati didenda sebesar Rp 35 juta.

Kabid Humas Polda Sultra, AKBP Drs. Moch. Fahrurrozi membenarkan adanya kasus. Itu sesuai dengan laporan polisi LP/129/V/ 2010/Sultra/Resta Kdi/ Sekta Kemaraya tertanggal 17 Mei 2010. Karena kasus tersebut diselesaikan secara kekeluargaan dan Melati bersama keluarganya mencabut laporan, maka proses hukumnya tidak dilanjutkan. (*)

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

Kadis Pertanian Dicecar Belasan Pertanyaan Terkait Pembebasan Lahan Terminal Kendari, KP Penyelidikan perkara pembebasan lahan Terminal Baruga Tipe A terus berlanjut. Setelah memeriksa PPTK, giliran Kadis Pertanian Neddy Patanduk yang diperiksa Ketua Tim Penyelidik, Aedi SH, pekan lalu. Neddy Patanduk yang dimintai keterangan sejak pukul 11.00 Wita dicecar belasan pertanyaan oleh jaksa penyelidik.

“Yang bersangkutan (Neddy Patanduk, red) kan masuk dalam Tim 9 sehingga keterangannya dibutuhkan untuk memperjelas aliran dana pembebasan lahan Baruga yang bersumber dari

APBN senilai Rp 1 miliar lebih,” ungkap Aedi, kemarin.

Soal materi pertanyaan atau substansi yang harus dijelaskan oleh Kadis Pertanian, menurut Kasipidsus Kejari ini, belum dapat disampaikan ke publik karena pertimbangan perkara tersebut masih dalam penyelidikan. Yang pasti, kehadiran Neddy Patanduk di Kejari sudah yang kedua kalinya, terkait dengan proses pembayaran pembebasan lahan yang masih berperkara di tingkat Mahkamah Agung (MA) antara Matius Cs versus Anita Cs. Selain Kadis Pertanian, Tim Penyelidik juga memeriksa Kepala Kantor Pelayanan Pajak Kendari, sekitar pukul 09.00 Wita di hari yang sama dengan Neddy Patanduk. Yang ber-

sangkutan pun masuk dalam panitia 9 sehingga keterangan yang dibutuhkan jaksa juga terkait dengan pembebasan lahan Rp 68.500 per meter bagi yang bersertifikat.

“Selain panitia 9 yang terdiri para pejabat eselon II yang sudah kita mintai keterangan, PPTK, juru bayar, pihak Mathius Cs dan Anita Cs juga sudah kita konfirmasi. Bukan tidak mungkin, yang sudah kita periksa akan diperiksa kembali sesuai kebutuhan data dan keterangan.

Perkara ini terkait dengan dugaan korupsi biaa pembebasan lahan yang segera akan kita ekspose internal untuk diputuskan, apakah layak ditingkatkan pada proses selanjutnya (penyidikan red),” pungkas mantan Kasintel Kejari Kolaka ini. (emi)

Kajari Kendari Berganti Kendari, KP Pucuk pimpinan lingkup Kejaksaan Negeri (Kejari) Kendari kembali berganti. Melalui Keputusan Jaksa Agung RI Nomor: KEP-IV-348/C/04/2010 tanggal 30 April 2010, Yendy Kusyendi SH, semula menjabat Kepala Sub Direktorat Pengawasan Orang Asing dan Cegah Tangkal pada Direktorat Sosial dan Politik, Jaksa Agung Muda Intelijen Kejagung RI, ditunjuk sebagai Kajari Kendari.

Adapun Dedy Siswadi yang semula menjabat Kajari Kendari, menerima tugas baru sebagai Asisten Intelijen (Asintel) Kejati Sulawesi Selatan. Serah terima jabatan akan dilaksanakan, 14 Juni mendatang di Kejati Sultra, termasuk serah terima Nur Asiah MH, mantan pemeriksa kepegawaian dan tugas umum pada Asisten Pengawasan Kejati NTB yang diangkat menjadi Kepala Bagian Tata Usaha Kejati Sultra, menggantikan posisi Abraham Sa-

hertian SH, yang memperoleh jabatan baru sebagai Kajari Serui.

“Serah terima akan dilaksanakan di Kejati Sultra, Senin, 14 Juni oleh Kajati Sultra. Ini amanah yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab. Bukan hanya di Sultra yang berganti, totalnya ada 53 pergantian jabatan se Indonesia di lingkup Kejagung untuk tahun 2010 ini,” ungkap Abraham Sahertian, salah satu pejabat yang berganti posisi di lingkup Kejati Sultra. (emi)

Tim Penilai Disambut Tarian Mondotambe Punggolaka ...........

Penggerak PKK Sultra, Hj Tina Nur Alam dan Kepala badan pemberdayaan masyarakat dan pemerintahan desa (BPMPD) Sultra, Askabul Kidjo, saat berkunjung di kantor Lurah Punggolaka, dalam penilaian lomba kelurahan tingkat provinsi, kemarin (1/6).

Pemkot sendiri ujar Asrun tidak hanya selalu mengandalkan stimulan melalui P2KP, PNPM Mandiri, maupun P2MK. Namun juga mela-

lui pemberdayaan masyarakat yang disandingkan dengan program mandiri seperti badan layanan umum daerah (BLUD), dan program persaudaraan Madani.

Di kesempatan itu, alumni Teknik Sipil Unhas Makassar ini menilai kelurahan Punggolaka, sebagai duta Kota Kendari dalam lomba kelurahan, memang layak mendapat juara. Dengan memperhatikan berbagai pertimbangan, seperti berada di jalan poros dan sejumlah potensi sumber daya alam, dan manusia.

Apalagi kata Asrun, tidak ada “barang impor” dalam menyukseskan lomba kelurahan di Punggolaka. ”Karena itu Punggolaka pantas dapat juara,” ujar Wali Kota disambut aplaus masyarakat.

Kehadiran ketua tim PKK Sultra, Hj Tina Nur Alam, dan Askabul Kidjo, beserta rombongan tim penilai disambut dengan tarian Mondotambe.

Tidak ketinggalan suguhan lantunan music bambu persembahan SDN Labibia, dan paduan suara dari Tim Penggerak PKK Punggolaka. (cr6)

Metro

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

SOSOK

Ingin Jadikan Kampus STAIN Modern TERLAHIR dari keluarga kuli tani, tidak lantas membuat Ketua STAIN Sultan Qaimuddin Kendari, Dr H Nur Alim, MPd, berhenti melanjutkan studi hingga ke jenjang pendidikan tertinggi. Pasalnya dari lima orang bersaudara dirinyalah yang pertama kali mengenyam pendidikan doktor. “Meskipun orang tua kami buta huruf, tetapi anak-anaknya mampu menjadi sarjana berkualitas, bahkan dapat memimpin suatu perguruan tinggi (PT).

Lagipula menjadi guru merupakan cita-cita saya, karena saya menganggap profesi guru merupakan profesi yang mulia,” ujar Nur Alim.

Ditanya tentang perjalanan karienya di bidang pendidikan, dirinya kembali teringat setamat S1 Fakultas Tarbiyah STAIN Kendari, pada 1989 lalu, dirinya langsung mengabdi menjadi tenaga pengajar di STAIN Kendari, yang dulunya masih bernama IAIN Alauddin Kendari.

H Nur Alim “Nanti setelah tahun 1991 baru saya terangkat menjadi dosen tetap, dan mengajar filosofi pendidikan pada Prodi pendidikan agama islam (PAI). Sebelum menjadi Ketua STAIN pada 2009 lalu, saya sempat menjadi sekretaris Jurusan Kependidikan Islam (KI), sehingga cukup familiar dengan kondisi kampus STAIN Kendari,” ujar anak kedua dari lima bersaudara ini.

Ia mengaku pengabdiannya pada sejumlah kampus se-Sultra, mulai dari menjadi dosen pasca sarjana Unhalu sejak 2005, pasca sarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar sejak 2009, serta pasca sarjana Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) sejak 2009.

“Semua aktivitas menjadi dosen pada sejumlah PT tersebut tetap saya jalani hingga saat ini, tetapi tentunya dengan tetap memfokuskan peningkatan kualitas STAIN menjadi kampus yang modern, sehingga terdepan dalam kualitas. Adapun pengalaman berharga yang saya terapkan ketika menjadi dosen pada kampus-kampus tersebut, yaitu bagaimana mengubah mind set (paradigma berpikir) mahasiswa, untuk senantiasa aktif dalam kegiatan ilmiah kampus,” tambah alumni S2 Universitas Negeri Malang (UM) ini.

“Mengingat motto hidup saya yaitu senang melihat orang lain bahagia, maka saya pun mengimpikan STAIN Kendari sebagai tempat kuliah yang nyaman, dan para alumninya dapat terserap semua di lapangan kerja.

Tentunya ini dapat terwujud dengan inovasi penambahan sarana dan prasarana memadai, serta peningkatan status keilmuan dosennya,” harapnya. (cr6)

11

Dua Bersaudara Terlibat Curnik Delapan TKP, Belasan BB Diamankan Polisi Kendari, KP Tim Buser Polsekta Kemaraya berhasil meringkus dua bersaudara yang selama ini menjadi pelaku pencurian barang elektronika (Curnik). Kedua tersangka adalah Dudi Sugiarto alias Dudi alias Dodi (25) dan adiknya, Sri Dewi (19). Mereka adalah warga Kelurahan Wawombalata, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.

Kedua kakak beradik itu terlibat kasus pencurian di delapan tempat

kejadian perkara (TKP) di Kota Kendari. Delapan lokasi berbeda itu diantaranya, di Jalan Mayjend S. Parman Kelurahan Kemaraya, Lorong Tabacci Kelurahan DapuDapura, Jalan Teratai Kelurahan Tipulu, Lorong Kodia Kelurahan Tipulu (samping DPRD Kota Kendari) dan beberapa tempat lainnya.

Mereka beroperasi sejak bulan Maret lalu. Dalam dua bulan terakhir, tersangka tersangka mencuri belasan barang elektronik.

Namun, aksi mereka yang cukup meresahkan masyarakat akhirnya tamat setelah Tim Buser Polsekta Kemaraya berhasil membekuknya dan menjemblos-

kannya dibalik jeruji besi. Kini, mereka telah menjadi tahanan Polsekta Kemaraya.

Kapolsekta Kemaraya, AKP Eddy mengatakan, pengungkapan terhadap tersangka kasus pencurian elektronik tersebut berawal dari laporan masyarakat yang merasa kecurian 1 unit laptop, Kamis (20/5) sekitar pukul 21.30 wita dikediamannya di Jalan Mayjen S. Parman. Atas dasar laporan tersebut, pihaknya melakukan pengembangan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku.

“Setelah mendapatkan petunjuk yang mengarah pada tersangka serta alat bukti yang jelas, kami

Kawasan Tertib Sampah Mulai Disosialisasikan Kendari,KP Sekitar pukul 08.00 kemarin (1/6) wita, mendadak mobil-mobil angkutan kota (Angkot) berjejer antri masuk areal parkir MTQ, spontan sopir dan penumpang tampak heran. Tetapi begitu melihat Wali Kota Kendari Asrun, membagikan tempat sampah mini dan menempelkan stiker di larang membuang sampah di sembarang tempat karena berada di areal bebas sampah, barulah sopir dan penumpang paham.

Dalam acara sosialisasi Perwali No 21 Tahun 2009 tentang kawasan tertib sampah di wilayah Kota Kendari, wali kota mengatakan melalui sosialisasi Perwali No 21 Tahun 2009, diharapkan Kota kendari dapat menjadi kota bersih, teduh dan indah.

Mengingat saat ini kota tujuan tidak hanya kota modern tetapi juga kota ekologi.

“Karena itu kami mengharapkan reward dari sosialisasi ini yaitu terciptanya Kota Kendari yang bersih, sebagaimana target Kota Kendari pada 2010 nanti yaitu menjadi kota yang bertakwa, maju, demokratis dan sejahtera,” harap Asrun.

Sementara itu, Kepala Kantor badan lingkungan hidup (BLH) Kota Kendari, Tin Farida mengatakan Perwali No 21 Tahun 2009 berlaku untuk tiga jalan, masing-masing Jalan Abdullah Silondae, Ahmad Yani dan MT Haryono serta satu kantor yaitu kantor Walikota Kendari.

“Setelah sosialisasi selama tiga bulan tentunya akan diiringi dengan penindakan oleh tim Yustisi, misalnya untuk denda Rp 500 ribu yang bertujuan untuk memberikan efek jera. Dengan begitu tidak ada lagi masyarakat yang tidak melaksanakan Perwali, karena dendanya lumayan besar,” kata Tin Farida.

Sehubungan dengan pemberian tempat sampah kepada Angkot, wanita berjilbab ini megungkapkan merupakan kegiatan stimul-

pun melakukan pencarian dan penangkapan terhadap pelaku.

Awalnya, kami hanya menangkap Dudi Sugiarto di depan sebuah THM di Kota Kendari, Jumat (21/ 5) sekitar pukul 03.00 wita. Dari penangkapan tersebut dilakukan pengembangan dan ditangkap lagi satu pelaku bernama Sri Dewi yang belakangan diketahui adalah adik kandung Dudi Sugiarto,” terang AKP Eddy saat ditemui, kemarin.

Dalam kasus penangkapan dua tersangka curnik tersebut, polisi berhasil mengamankan belasan barang bukti berupa 1 unit televisi 21 inci, 1 unit dispenser, 1 unit race cooker. Selain itu, juga ber-

hasil diamankan 6 unit laptop serta 7 buah handphone (HP) dengan berbagai merek dan tipe.

“Masyarakat yang merasa kehilangan barang elektroniknya dapat mengecek barang bukti di Mapolsekta Kemaraya untuk mengetahui pemilik barang tersebut,” jelasnya.

Kedua tersangka itu, kata dia, kini sedang dalam proses pendalaman penyidikan. Mereka telah dititip di Rutan Kelas II A Kendari, Punggolaka sebagai tahanan Polsekta Kemaraya. “Mereka akan diganjar pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara,” ujar AKP Eddy. (rif)

Dit Lantas Beri Pelayanan SIM 12 Jam Pengamanan Titik Rawan Diintensifkan

ULFAH/KP

JAGA KEBERSIHAN: Wali Kota Kendari Ir Asrun, memberikan tong sampah mini kepada salah seorang sopir angkot, kemarin. tan yang diberikan kepada Angkot. “Pemberian tempat sampah kepada Angkot yang melintasi tiga jalan areal tertib sampah, bermaksud agar penumpang tidak membuang sampah di sembarang tempat. Untuk saat ini diberikan 200 tempat sampah, yang merupakan bantuan dari Perbankan dan BUMN seKota Kendari,” ungkapnya.

Ketua PPNS Kota Kendari, Yusrianto menambahkan pihaknya akan melakukan penegakkan Perwali setelah batas sosialisasi berakhir. “Penegakan sanksi Perda seperti pidana tiga bulan dan denda Rp 500 ribu, akan segera kami laksanakan.

Berkenaan dengan denda tentunya disesuaikan dengan kondisi di lapangan, misalnya berdasarkan frekuensi pelanggaran dan banyaknya sampah yang di buang,” tambah Yusrianto.

“Selain itu berhubung mekanisme pengawasan dan penarikan denda perlu mekanisme, maka dalam waktu dekat ini kami akan melakukan rapat tentang strategi penerapan Perwali,” pungkasnya. (cr6)

Kendari, KP Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 64, yang akan diperingati 1 Juli mendatang, Polda Sultra dan jajarannya menggelar program bulan bakti pelayanan prima Polri (B2P3). Semua satuan dituntut untuk mengintensifkan kinerja dalam memberikan pelayanan terbaik terhadap masyarakat terhitung 1 Juni 2010.

Program yang sama juga dilaksanakan Direktorat Lalu Lintas (Dit Lantas) Polda Sultra dalam memberikan pelayanan terbaiknya. Empat program andalan dalam B2P3 adalah pembuatan SIM keliling selama sebulan, penempatan personil pada beberapa titik rawan di Kota Kendari, pengawalan kendaraan secara gratis, dan tindakan simpatik pada pelanggaran lalu lintas yang tidak berpotensi menyebabkan kecelakaan.

Direktur Lalu Lintas Polda Sultra, AKBP Edi Setio Budi Santoso mengatakan, pelayanan pembuatan SIM keliling mulai diberlakukan 1 Juni 2010 yang terpusat di Pospolantas Bundaran Mandonga. Pelayanan yang diberikan hanya pada perpanjangan masa berlaku SIM A dan SIM C. Pelayanannya dibuka mulai pukul 09.00 wita sampai pukul 21.00 wita.

“Masyarakat yang ingin memperpanjang SIM A dan SIM C dapat berurusan dengan petugas yang kami tempatkan di Pospolantas Bundaran Mandonga.

Cukup dengan membawa SIM lama dan membayar biaya di bank yang ditun-

juk, SIM dapat diperpanjang. Tidak ada penambahan biaya lain, termasuk sertifikat. Sertifikat mengemudi hanya berlaku bagi pengurus SIM baru, untuk perpanjang tidak perlu,” terang AKBP Edi Setio Budi Santoso.

Untuk penempatan personil pada titik-titik rawan, terdapat lima lokasi yang menjadi sasaran yakni depan Rabam, Mall Mandonga, Swalayan Surya (dekat Kantor Pos Mandonga), Brilian Plaza, dan persimpangan Kantor Cabang PLN Kendari. Personil yang bertugas mengatur arus lalu lintas akan dibagi menjadi tiga shiff. Mereka aktif mengatur mulai pukul 08.00 wita s.d pukul 22.00 wita.

“Sementara untuk pengawalan gratis, kami memberikan pelayanan pada masyarakat yang membutuhkan pengawalan. Itu tidak dipungut biaya apapun dalam pengawalan tersebut. Misal, ada yang ingin pengawalan mengantar jenazah, atau ada yang ingin pengawalan pengangkutan alat-alat berat, pengawalan pesta perkawinan, maupun pengawalan lainnya yang berpotensi menimbulkan kerawanan dalam berlalu lintas,” jelasnya.

Program lain yang akan dilaksanakan dalam menghadapi HUT ke 64 Bhayangkara tersebut adalah melakukan tindakan simpatik pada pelanggaran lalu lintas yang tidak berpotensi menimbulkan kecelakaan. Misal, tidak menggunakan helm standar, tidak menyalakan lampu di siang hari dan beberapa pelanggaran yang tidak berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas.

Namun, pelanggaran yang bisa berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas tetap akan diberi tindakan. (rif)

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

Hiburan

Segera Melenggang ke Pelaminan Luna Maya dan Ariel Paterpan

PERLAHAN namun pasti, pasangan selebritis Luna Maya dan Ariel Paterpan akan melangkah ke jenjang pelaminan.

Kapan rencana tersebut terwujud ? semuanya menunggu mereka berdua beli rumah. ”Untuk tahun ini belum ada rencana ke arah sana. Aku masih ngumpulin duit buat beli rumah dulu,” kata Luna Maya di sela-sela program musik Dahsyat, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Luna mengaku selama pacaran dengan Ariel, mereka belum membahas kapan hari bahagia tersebut akan dilangsungkan. Pembahasan mereka masih seputar kegiatan sehari-hari. ”Ariel juga belum ada rencana.

Kalau ngobrol lebih ke kegiatan hari saja,” kata perempuan asal Denpasar, Bali itu.

Meski terkadang bete selalu dipojokkan dengan sejumlah pertanyaan, kapan akan menikah, bintang film Ratu Kostmopolitan tersebut berusaha menanggapinya dengan santai. ”Iya’in saja. Tapi aduh terkadang aku berpikir nggak ada becandaan lain ya,” ujar bintang film Cinta dan Anugarah.

Jika memang ada omongan ke arah sana, lanjut sutradara film Indie berjudul Suci and The City tersebut, keduanya pasti sudah menyiapkan segala macam materi dan kebutuhan hari bahagia itu.

13

Rahma Azhari

Terancam Didemo Massa ARTIS Rahma Azhari, terancam didemo sejumlah massa Islam. Front Pembela Islam (FPI) rencananya akan menyambangi kediaman Rahma Azhari di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Ini jika artis berdarah Pakistan itu terbukti mempertontonkan auratnya dalam film Rayuan Arwah Penasaran. Sekitar 25 anggota Badan Intelijen Front (bagian FPI) akan meneliti tiap scene film itu di sejumlah bioskop di Jakarta. Mereka akan meminta ibu satu anak itu

bertobat seperti halnya yang dilakukan pada Andi Soraya.

Ketua DPD-FPI DKI Jakarta, Habib Salim Alattas mengungkapkan, organisasinya mendapatkan laporan dari sejumlah pihak mengenai penampilan Rahma yang dinilai terlalu seronok dalam film terbarunya. ”Kita belum menonton filmnya, tapi baru lihat (cuplikannya, Red) di internet. Dalam satu- dua hari ini, kita akan tonton filmnya, kalau ada yang vulgar akan kita stop. Kalau dibiarkan akan ada film-film seperti itu

lagi,” ujarnya di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, hari Senin (31/5).

Dia menuturkan, imej Rahma Azhari sudah identik sebagai bintang film panas. Namun untuk menindak adik Sarah Azhari itu, pihaknya membutuhkan bukti. Ini sebabnya, dia akan mencetak foto-foto adegan Rahma dalam film dan mengopi scene-scene yang mempertontonkan adegan tidak senonoh. ”Kita akan datang ke rumah Rahma Azhari dan menyuruh dia untuk bertobat. Kalau Andi Soraya saja bisa bertobat, masa dia nggak bisa,” tuturnya. Sayangnya hingga berita ini diturunkan, Rahma Azhari tidak bisa dihubungi. Telepon dan SMS yang dikirimkan ke janda cantik itu tidak mendapatkan balasan. (jpnn/yen)

Okie Agustina Temukan Pengganti Pasha

”Belum ada rencana, kalau ada rencana pasti nabung dulu lah,” tukas bintang film 30 Hari Mencari Cinta.

Tetapi dibalik sejumlah pertanyaan kapan akan menikah, Luna telah merencanakan akan mengakhiri masa lajangnya pada usia 28 atau 29 tahun. ”Setahun atau dua tahun lagilah,

tetapi aku kan juga nggak tahu jodohnya siapa. We’ll see, karena aku bukan tipikal orang yang maksa kehendak dan aku juga nggak mau nuntut,” tegasnya.

Bagaimana tanggapan Ariel? ”Dia (Ariel, Red) nyantai banget orangnya dan memang kita ingin nyoba prioritaskan karir dulu,” pungkasnya. (jpnn/yen)

MANTAN istri Pasha, vokalis grup musik Ungu, Okie Agustina diam-diam tengah menjalin kasih dengan musisi asal Bandung, Kiki. Tidak tanggungtangung, ibu tiga anak, Kisya Alvaro Putra Sigit, Shakinah Azalea Napasha, dan Nasha Anaya Putri Valentina Pasha tersebut menjalin kasih dengan pria yang lebih muda dari usianya. ”Kebetulan sejauh ini aku dengan dia baru sebulan jalan.

Lagi anget-angetnya pacaran, dia masih muda,” kata Okie Agustina di sela-sela syuting video klip grup musik D’ pop

pie, di Yamaha Music Centre Jakarta selatan, Senin (31/5).

Meski belum menjelaskan bagaimana awal bertemu dengan pria brondong itu, namun perempuan yang memiliki nama asli Okie Calerista Agustina ini cukup percaya diri melabuhkan hatinya kepada musisi tersebut.

Tidak tersirat sedikit pun rasa trauma menjalin hubungan dengan anak band kembali. ”Kalau itu tergantung sama orangnya dong.

Dia agamanya kuat banget, dia juga nggak pernah lupa ngigetin aku salat, dan dia juga nggak mempermasalahkan aku janda,” kata bintang film Hantu Binal Jembatan Semanggi.

Terlebih ketiga anaknya sudah mulai akrab dengan pria tersebut. Mereka berdua sempat mengajak jalan-jalan ketiga anak Pasha. Okie pun telah memperkenalkan kekasih baru-

nya kepada kedua orang tuanya. ”Kalau di bilang pengganti, belum bisa. Kalau sedang menjalani hubungan sama dia, iya.

Tapi masih jauh kalau untuk menikah,” tukas pelantun lagu Satu Sampai Mati. Apakah sudah diperkenalkan dengan Pasha? ”Pasha sudah dikenalin. Soalnya aku memang pasang foto, aku sama dia di profil BBM aku,” pungkasnya. (jpnn/yen)

Edukasi Hasil Ujian Ulang Capai 97 Persen 14

Kendari, KP Kerja keras para siswa dan sekolah dalam menghadapi penyelenggaraan ujian nasional ulang beberapa waktu lalu tidak sia-sia. Hasil pemeriksaan BSNP yang diserahkan ke Dinas Pendidikan Sulta, tercatat bahwa pada UN ulang SMA/ SMK/MA, Sultra mencapai kelulusan 97,77 persen. Pencapaian itu melambung tinggi dibanding hasil ujian utama hanya mencapai 62,44 persen.

Kadis Pendidikan Sultra, Drs H Damsid M Si, mengatakan, dari 9.617 peserta UN ulang, sebanyak 9.403 yang lulus.

Sementara 214 siswa lainnya gagal atau tidak lulus. Fakta ini menurut Damsid merupakan salah satu bukti bahwa kerja keras dari semua pihak dalam memperbaiki kualitas kelulusan. Terlebih lagi dalam waktu kurang dari dua minggu, siswa mampu memperbaiki kekurangan sehingga standar kelulusan 5,50 dapat diraih pada ujian ulang.

“Rencananya, pengumuman akan dilaksanakan tanggal 7 Juni mendatang berkaitan dengan jadwal pendaftaran calon mahasiswa semakin dekat. Sehubun-

Rekapitulasi Kelulusan UN Ulangan SMA/MA dan SMK Jenjang

Peserta

Lulus

Tidak Lulus

- SMA - MA - SMK

7.046 1.180 1.391

6.914 1.143 1.346

132 37 45

Persentase 98,13 3,14 96,76

Total

9.617

9.403

214

97,77

SUMBER : HUMAS DINAS PENDIDIKAN SULTRA

gan dengan itu, hasil pekerjaan siswa yang telah diperiksa langsung dikirim BSNP ke seluruh provinsi,” terangnya.

Pada pengumuman ulangan tersebut, Kota Kendari mencapai kelulusan 97, 52 persen untuk SMA, 95,15 persen MA dan 93,43 persen SMK, Kota Bau-Bau kelulusan SMA mencapai 97,64, MA 98,92 persen dan SMK 98,83 persen, Konawe kelulusan SMA mencapai 98,41 persen, MA 98,82 persen dan SMK 96,43 persen, Muna kelulusan SMA mencapai 99,74 persen, MA SMK 100 persen, Buton 97,16 persen, MA dan SMK 100 persen, Kolaka kelulusan SMA 99,49 persen, MA 100 persen dan SMK 99,39 persen,

Konawe Selatan kelulusan SMA mencapai 99,45 persen, MA 93,92 persen dan SMK 100 persen, Wakatobi kelulusan SMA mencapai 99,72 persen, MA dan SMK 100 persen.

Untuk Bombana kelulusan SMA mencapai 94,62 persen, MA 100 persen, Kolaka Utara kelulusan SMA mencapai 99,56 persen, MA 93,78 persen dan SMK 100 persen lulus. Konawe Utara kelulusan SMA dan MA mencapai 100 persen, Buton Utara kelulusan SMA 92,42 persen dan MA 100 persen.

“Meskipun kelulusan tidak mencapai 100 persen, namun hasil yang diperoleh saat ini sudah cukup baik. hal itu tidak lepas dari upaya siswa dan

kerja keras pihak sekolah, memberikan pembekalan dan pembinaan kepada siswa sebelum UN ulang dilaksanakan,” ungkapnya.

Humas Dinas Pendidikan Sultra, Burhanuddin M Ed mengungkapkan meskipun kelulusan meningkat puluhan persen, tapi sampai saat ini tidak ditemukan adanya indikasi kecurangan dalam ujian, sehingga hasil yang ada saat ini adalah hasil yang sebenarnya, dan sesuai dengan kemampuan siswa yang digenjot selama beberapa hari dalam memperbaiki kesalahan pada ujian utama.

“Kelulusan tahun ini jika dirata-ratakan seluruhnya mencapai 97, 77 persen. Itu artinya terjadi peningkatan yang signifikan dibandingkan kelulusan ujian utama. Hasil ini tidak dapat dibantah karena diperiksa langsung oleh BSNP dan diharapkan kedepan hasilnya bisa melebihi persentase tahun ini,” tandasnya.

Siswa yang tidak lulus ujian utama dan ulangan kata dia, hanya mempunyai kesempatan ujian pada program paket C yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat. (cr5)

RS Pendidikan Unair Beroperasi Akhir Tahun Surabaya, KP Rumah Sakit Pendidikan (RSP) Universitas Airlangga (Unair) memang belum diisi peralatan kedokteran. Namun, pihak Unair optimistis RSP bisa segera beroperasi akhir tahun ini. Rencananya, peresmian itu dilakukan Menteri Pendidikan Nasional M. Nuh. “Kapan tepatnya waktu peresmian, kami belum bisa memastikan,” ujar Wakil Rektor II Unair Prof Dr Muslich Anshori MSc kepada Jawa Pos, Senin (31/5).

Dia menjelaskan, saat ini pihak kampus memang masih menunggu proses pengadaan peralatan dari pemerintah pusat. Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pendidikan Nasional, sebenarnya menganggarkan dana untuk belanja peralatan Rp 50 miliar. Dana itu sudah masuk daftar isian pelaksanaan anggaran.

“Kami tinggal menunggu pelaksanaan proses lelang yang akan dilakukan dalam waktu dekat.

Nanti dana tersebut langsung diberikan kepada rekanan pe-

menang lelang, lalu membelanjakannya,” ungkap Muslich.

Di samping dana Rp 50 miliar yang sudah pasti dikucurkan, saat ini proses penganggaran dana tambahan Rp 90 miliar tengah diupayakan. Dana tersebut akan dimasukkan ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP).

Diharapkan, pertengahan tahun ini, dana tambahan Rp 90 miliar itu bisa mengucur. Total, dana untuk belanja peralatan RSP tersebut Rp 140 miliar.

“Rencananya, uang sebesar

Rp 140 miliar itu dibelikan alat kedokteran dan kesehatan seluruhnya. Kami kurang sepaham dengan rencana tersebut,” terang pria yang mendapat gelar magister di Institut Teknologi Bandung itu.

Pihak Unair berharap, uang sebanyak itu tidak hanya digunakan untuk membeli peralatan kedokteran dan kesehatan, namun juga dibelanjakan untuk kebutuhan penunjang.

Kebutuhan tersebut, antara lain, pendingin ruangan, elevator, lampu, dan genset. Bila

alat penunjang itu belum ada, mustahil RSP bisa beroperasi.

Bila sudah demikian, alat-alat kedokteran dan kesehatan yang sudah dibeli justru teronggok dan tak berfungsi.

Fisik gedung RSP yang mulai digarap sejak 2007 tersebut sudah tampak. Total, sudah Rp 330 miliar tertanam sebagai aset di gedung itu. Targetnya, RSP selesai dibangun dengan dana Rp 600 miliar. “Sisa dana yang belum terserap tahun lalu dan tahun ini akan dianggarkan untuk tahun depan,” terang Muslich.

RSP akan lebih terfokus untuk kegiatan pendidikan dan penelitian. Kegiatan pelayanan memang juga dilaksanakan. Namun, persentasenya tidak akan sebanyak kegiatan dalam bidang pendidikan dan penelitian. (rio/c9/ aww)

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

SARFIAYANTI/KP

Fotografer Kendari Pos, Suwarjono saat memberikan pelatihan jurnalistik di SMKN 1 Kendari.

SMAN 1 Ranomeeto Programkan Pentas Seni Kendari, KP Mengisi tenggang waktu sebelum libur semester genap, Pengurus OSIS SMAN 1 Ranomeeto, Konsel akan menyelenggarakan pentas seni. Rencannya akan dilaksanakan tanggal 19 Juni mendatang dengan menampilkan pertunjukan yang terdiri dari seni tari, seni musik dan seni drama atau teater.

Ketua panitia penelenggara, Nuning Pratiwi Eka mengatakan, selain media untuk menampilkan bakat seni, juga

untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa. Terpenting pula adalah untuk menyiapkan bibit-bibit dari siswa yang mempunyai bakat dan potensi dalam bidang seni tertentu.

Dengan demikian, ke depan jika sekolah mengikutikan lomba, tidak kesulitan lagi mencari peserta yang akan diutus.

“Selain olahraga, cabang kegiatan yang paling digandrungi remaja saat ini adalah seni.

Hampir rata-rata siswa punya bakat dan minat dalam seni ter-

tentu. Sayangnya masih kurang wadah yang digunakan untuk menyalurkan potensi. Melalui pentas seni yang akan kami laksanakan, diharap para siswa bisa menampilkan kemampuan yang terpendam,’’ katanya.

Selain siswa SMAN 1 Ranomeeto sendiri, penyelenggara juga memberi kesempatan bagi siswa dari sekolah lain untuk berpartisipasi. Pasalnya untuk manmbah kemeriahan pihak sekolah berupaya menjalin kerjasama dengan sekolah lain. (cr5)

PT Telkomsel Selenggarakan LKT Kendari, KP Memperingati kiprahnya yang telah menoreh sejarah dalam pertelekomunikasian di Indonesia selama 15 tahun, PT Telkomsel akan menyelenggarakan lomba karya tulis (LKT) dan foto yang dapat diikuti para jurnalis media cetak dan online, serta mahasiswa. Demikian diungkapkan Humas Telkomsel, Yogi, kemarin (1/6).

Menurutnya, selama 15 tahun memberikan pelayanan melalui jaringan terluas dan kualitas terbaik hingga wilayah terpencil, PT Telkomsel ingin mengajak jurnalis dan mahasiswa untuk bergabung dalam membuat tulisan mengenai Telkomsel.

Tentunya dengan kriteria yang ditentukan panitia.

“Selama 15 tahun telkomsel tidak pernah berhenti melahirkan berbagai inovasi kreatif di

bidang teknologi telekomunikasi seluler, dalam memenuhi kebutuhan informasi pelanggan. Karya itu terdiri dari teknologi 3G long term evolution pertama di Indonesia. Untuk itu kami mencoba berbagi kebahagiaan dalam rangka memperingati kiprah Telkomsel mendatang,’’ katanya.

Untuk mengikuti lomba tersebut, menurut Yogi karya tulis atau karya foto harus mencerminkan salah satu tema yakni Telkomsel membangun negeri melalui inovasi seluler dan inovasi Telkomsel membuat duniaku menjadi tanpa batas. Sementara untuk penghargaan akan diberikan bagi dua kelompok kategori, yakni jurnalis (tulis/foto) dan mahsiswa (tulis/foto).

Untuk kriteria penilaian dikatakan karya tulis atau karya

foto sudah dipublikasikan di media massa cetak/online dalam periode Mei-Juni 2010, jurnalis media online harus menyertakan alamat lama (link) melalui email, karya tulis atau foto dikirimkan sebagai bukti tayang dalam bentuk soft copy tidak lebih dari 4 MB. Untuk mahasiswa, karya harus sudah dipublikasikan dalam blog probadi atau salah satu halaman jejaring sosial, peserta harus mengirimkan alamat lama melalui email.

Untuk seluruh karya dapat dikirim melalui inovasiuntuknegeri-@telkomsel.co.id paling lambat tanggal 20 Juni 2010. Telkomsel menyediakan 50 hadiah bagi jurnalis di tingkat nasional maupun regional serta enam hadiah bagi mahasiswa dengan total nilai lebih dari Rp 500 juta. (cr5)

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

Edukasi

15

Tersisa dari Latihan Pementasan Drama Kendari, KP Tiga pementasan drama mengakhiri Pelatihan Penulisan dan Pementasan Drama se-Sulawesi Tenggara yang diselenggarakan Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), 26 Mei lalu.

Ketiga pementasan drama yang diikuti tiga puluh guru SMP dan SMA ini memotret lingkungan keluarga, lingkungan hidup, dan persoalan mendasar negara. Pementasan pertama yang dibimbing Achmad Zain, mengetengahkan kompleksitas hidup sebuah rumah tangga miskin yang memiliki seorang anak yang sementara kuliah di Kendari. Karena pergaulan yang tidak terkontrol, sang anak terjerembab pada kebebasan hidup, sehingga terlibat affair dengan seorang “lekaki hidung belang” yang mengakibatkan perkuliahannya berantakan. Sebagai drama yang diikuti kaum pendidik ini, maka pesan yang disampaikan pun bersifat didaktis. Akhirnya, sang penuntut ilmu itu, harus berurusan dengan polisi dan minta maaf kepada orang tuanya.

Kontroversi pemahlawanan seorang tokoh yang pernah tiga puluh tahun berkuasa, menjadi tema yang diusung pementasan kedua yang dibina Ahid Hidayat. Alkisah, seorang penguasa baru saja meninggal dunia. Akan tetapi, kerabat, pejabat pemerintah, dan rakyat terlibat dalam perdebatan tentang pantas tidaknya almarhum digelari pahlawan nasional. Ada pihak yang setuju secara ekstrim dan ada pula yang menolak secara tegas. Tidak dapat dihindari, perselisihan pun terjadi. Pembangunan fisik dan keamanan negara dianggap sebagai tolok ukur kepantasan almarhum jadi penguasa. Sebaliknya, budaya korupsi, kolusi, nepotisme, dan utang triliunan rupiah menjadi alasan penolakan pihak yang lain. Perdebatan berkepanjangan dan sarat kepentingan itu membuat gelar kepahlawanan itu tidak pernah diberikan.

“Anoamu, Anoaku, Anoa Kita Semua” adalah judul pementasan kelompok tiga yang dibimbing Abd. Razak Abadi. Cerita ini digali dari kenyataan sosial di Sulawesi Tenggara tentang musnahnya binatang anoa yang merupakan ikon daerah ini.

Para tokoh yang merupakan anoa itu sendiri mengeritik para pelaku penembakan spesies mereka hanya untuk memenuhi kebutuhan perut belaka. Padahal, mereka tidak sadari, tanduk anoa dijadikan sebagai ikon/simbol kekhasan negeri Haluoleo ini. Taman Nasional Rawa Aopa yang terbentang dari Bombana, Konawe Selatan, Kendari, Konawe, dan Kolaka ini dicitrakan masih menyimpan ratusan anoa dan rusa yang menjadi kebanggaan daerah. Akan tetapi, para tokoh di dalam pementasan di atas, menangisi pencitraan itu, karena mereka sendiri telah habis dan sisanya terancam penembakan.

Kepala Kantor Bahasa Sultra Prof. Dr. Hanna, M.Pd, memberi apresiasi yang besar kepada para peserta yang mampu menampilkan pertunjukan drama menarik hanya dalam waktu tiga hari. Lanjutnya, kegiatan ini dimaksudkan agar para guru SMP dan SMA memiliki pengalaman langsung menulis naskah drama dan mementaskannya di atas panggung.

“Jika para guru telah pulang ke sekolah masingmasing mereka tidak canggung lagi mempraktikkan drama kepada siswa. Para siswa pun memiliki guru yang dapat dijadikan sumber pertanyaan tentang teknik bermain drama. Penghargaan tinggi pun disampaikan kepada ketiga pemateri yang membina guru-guru tersebut, mulai pagi sampai malam,’’ kata Prof Hanna seperti yang dikutif salah seorang satf Kantor Bahasa Sultra, Saifuddin Gani.

Salah seorang pembimbing kegiatan ini, Achmad Zain, mengatakan bahwa kegiatan ini sangat penting, mengingat semakin sedikitnya jam pelajaran sastra/drama di sekolah. “Guru mendapat langsung pengalaman menulis dan bermain drama,’’ katanya.

Jika selama ini, guru hanya membaca teori bermain drama di buku teks sekolah, maka pada kegiatan ini, mereka langsung mengaplikasikannya.

Sementara itu, salah seorang peserta kegiatan dari Bau-Bau, Zamaluddin, mengaku sangat bahagia dapat mengikuti kegiatan langka ini. Saya menjadi percaya diri untuk mengajar siswa bermain drama.

Saya pun juga telah bermain drama di atas panggung, lanjutnya dengan senyum lebar.

Seusai pementasan drama dilakukan, para peserta yang rata-rata berusia 35 tahun ke atas ini, disatukan dalam lingkaran oleh Achmad Zain di atas panggung. Jari-jemari mereka dieratkan sambil menyanyikan lagu “dari yakinku teguh, hati ikhlasku penuh”. Setelah selesai menyanyi bersama dalam lagu yang syahdu, mereka saling berjabat tangan, dan berangkulan. Mereka bukan lagi sekadar peserta yang datang dari dari berbagai daerah, tetapi telah “dipersaudarakan” oleh kegiatan kesenian.

Menurut Kepala Kantor Bahasa Sultra bahwa bulan Oktober 2010 yang akan datang, instansi yang dipimpinnya kembali mengadakan Festival Drama bagi Siswa SMA & Sederajat se-Sultra. Diharap kepada para guru yang hadir sekarang, untuk membimbing siswanya dan kembali datang sebagai peserta dan membawa karya pertunjukan yang bertema lokal. Pemilihan tema lokal tersebut dilakukan agar khazanah kesusatraan Sulawesi Tenggara yang kaya akan nilai, digali kembali dan dipertontonkan di hadapan masyarakat sendiri. (lut)

SARFIAYANTI/KP

Pentas musik peserta pada FLS2N kemarin.

Dinas Pendidikan Seleksi Siswa Berbakat Kendari, KP Dinas Pendidikan Sultra diramaikan dengan peserta kegiatan festival dan lomba seni siswa nasional (FLS2N) jenjang SMA dan sekolah sederajat. Perwakilan siswa dari seluruh kabupaten/kota turut ambil bagian. Setiap kontingen berupaya menampilkan kemampuan yang terbaik untuk menjadi yang terbaik.

Kabid Pendidikan Menenga dan Tingg, PKL/PLK, Dinas Pendidikan Sultra, Drs H Masri M Pd mengatakan, FLS2N merupakan ajang seleksi siswa berbakat yang akan diutus ke tingkat nasional yang rencananya akan dilaksanakan 14 Juni mendatang di Surabaya.

“Festival ini merupakan seleksi tingkat provinsi yang dimulai tanggal 1 s.d 3 Juni, untuk menentukan peserta yang dianggap mampu menjadi perwakilan daerah ke tingkat nasional. Penilaian harus betul-betul obyektif dan mengutamakan po-

tensi serta kemampuan yang ditunjukkan para peserta,” terang Masri.

Dikatakan, FLS2N) bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kreativitas siswa dalam bidang seni budaya pada jenjang SMA. FLS2N sebagai sebuah lomba yang kompetitif, diharapkan pula menumbuhkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air. Selain itu diharap agar ada keseimbangan dalam hidup para peserta. ‘’Keseimbangan itu mencakup aspek kognitif, kepekaan, dan kehalusan budi. Dengan demikian, tiap kreasi yang diciptakan oleh para peserta bisa menjadi aset bagi mereka untuk berkompetisi di kehidupan mereka selanjutnya,’’ katanya.

Menurut mantan kabag TU Dinas Pendidikan Sultra itu lomba tersebut mempertandingkan beberapa cabang lomba, antara lain seni musik, tari, lukis, nyanyi solo, serta lomba baca dan cipta puisi.

Selain itu, sebagai ajang pencarian bibit siswa berbakat, juga sebagai wadah pengembangan bakat dan tindak lanjut dari kegiatan intrakurikuler yang mengarah pada pembinaan minat dan bakat siswa di sekolah. Pasalnya di setiap sekolah masing-masing telah menyiapkan waktu tertentu untuk pengembangan minat bakat siswa yang dimanfaatkan siswa untuk menyalurkan bakat dan potensi yang dimiliki.

Ditambahkan, pemenang akan mengikuti pembinaan khusus sebelum berlaga ke tingkat nasional. Hal itu diperkuat dengan pengadaan anggaran melalui APBD untuk lebih mempersiapkan siswa.

“Mulai tahun ini Pemprov Sultra sudah menganggarkan dana melalui APBD untuk biaya pembinaan bagi siswa. Mudah-mudahan dapat lebih meningkatkan semangat dan motivasi bagi mereka untuk berprestasi di tingkat nasional,” harapnya. (cr5)

KOMUNIKASI BISNIS

16

Kendari Pos | Rabu 2 Juni 2010

PROMOSI TEPAT, USAHA MANTAP: Anda ingin mempromosikan usaha/bisnis anda? pasang iklan dalam bentuk berita + foto di Rubrik Komunikasi Bisnis (Kombis).

Dengan biaya promosi yang relatif terjangkau, kami memberi jaminan promosi usaha/bisnis anda akan tepat dan maksimal. Hubungi team Kombis. Call/SMS 081341772227

Telah Hadir Sprei Unik Tanpa Sambungan Juga Menyiapkan Aneka Jenis Bantal JENIS, model dan motif sprei (seprei), terus mengalami perubahan dari waktu ke waktu.

Saat ini, sprei tanpa sambungan sedang menjadi tren di pasaran. Di Kendari telah hadir distributor yang memasarkan beragam jenis Sprei tanpa sambungan, dengan klasifikasi: Terbuat dari bahan katun “Cotton Viscose” (CVC) yang merupakan campuran dari 55 persen Cotton Combed dan 45 persen Viscose, sehingga tingkat shrinkage-nya (susut pola) lebih kecil daribahancotton.Jenisbahanini, bersifat menyerap keringat dan tidak luntur.

Selain unik, Sprei tanpa sam-

Contoh sprei dan sarung bantal. bungan memeiliki banyak kelebihan dibanding Sprei lainnya. Diantaranya, memiliki karet tebal di setiap sudut. Selain itu, jahitan pada pinggiran

sarung bantalnya juga tidak mudah lepas. Sprei tanpa sambungan, dilengkapi dengan 2 sarung bantal dan 2 sarung guling, selimut ukuran 230 x 230

cm, busa silicon tebal, serta kedua sisi sama.

Sprei tanpa sambungan ini, tersedia dalam berbagai macam motif dan warna. Untuk ukuran, terdiri dari beberapa pilihan. Mulai dari ukuran 100x200 cm, 120x200 cm, 160x200 cm, hingga 180x200 cm.

Tersedia juga, model 2-in-1 dan rumbai. Tinggi hook .22.

Juga disediakan aneka jenis bantal, seperti, bantal kepala, guling, bantal cinta, bantal lantai, bantal model gendang dan donat. Juga melayani pembelian dalam bentuk grosir. Pastikan anda memesan segera. Bagi anda yang berminat menjadi agen/distributor khusus wilayah kota/kabupaten di Sulawesi Tenggara dan sekitarnya, silakan menghubungi CP: Irma, 085255352152. (adv)

Merchant‘S Priority Telkomsel Kendari TELKOMSEL Kendari sebagai Provider seluler terbesar di Sultra, melalui divisi Community And Segmented Costumer saat ini bekerjasama dengan beberapa tempat usaha dan layanan jasa, memberikan discount dan penawaran menarik lainnya kepada pelanggan khusus pengguna Telkomsel baik Kartu Halo, Simpati dan kartu As. Untuk mendapatkan discont sangatlah mudah, anda cukup mengunjungi beberapa merchant yang tertera logo Telkomsel, lalu anda cukup memperlihatkan red-light (cellbrodcast) pada henphone (logo Telkomsel) pada kasir atau resepsionis saat membayar belanjaan atau layanan jasa yang anda gunakan. Program ini berlaku untuk semua pelanggan pengguna Telkomsel. Adapaun merchant-merchant yang bekerja sama dengan Telkomsel: Toko Buku Gramedia, Hotel Horison, Fresh House, Pusat Distro Red Light, Salon Nattaya, Rumah Makan Ratu Jimbaran, Rendy‘s Salon dan Executive Lounge bandar udara Haluoleo.

Diskon 10% Bagi Pengguna Halo di Gramedia BUKU adalah jendela dunia. Toko buku Gramedia kendari yang terletak di Mall Rabam memberikan diskon 10% khusus bagi pengguna kartu Halo. Car-

SIAPA bilang untuk cantik harus mengeluarkan biaya yang mahal, sekarang tidak lagi dengan kehadiran klinik 24 jam Al-Ishlah yang

VIAR adalah merk sepeda motor rakitan Taiwan namun ber-teknologi Jepang. Viar kian mendapat tempat ditengah masyarakat, khususnya kalangan ekonomi menengah ke bawah. Dengan jargon “Motor Hebat Harga Hemat” khusus untuk penjualan di wilayah pemasaran Sultra, Viar terus mengalami peningkatan. Dengan menampilkan beberapa produk yang juga ditunjang oleh ketersediaan suku cadang, Viar motor kian mematahkan anggapan negatif “Mochin” (Motor China) yang selama ini melekat, padahal hal itu tidaklah benar. Teknologi Viar tak diragukan lagi dan semua itu dapat dibuktikan dengan had-

SAAT ini banyak produk herbal tersebar didunia, namun jika ingin mengetahui herbal apa yang paling terbaik didunia, jawabannya sudah pasti Herbal Intra buatan Lifestyles, Kanada yang menghasilkan nutrisi ekstrak 23 herbal alami.

Intra merupakan solusi hidup sehat setiap hari, Intra telah dikonsumsi lebih dari 30 negara termasuk Indonesia. Produk ini memiliki sertifikat HACCP, GMP, IOC, POM, Halal serta memiliki hasil tes ORAC 13.031 mcmol TE/L, tertinggi dintara semua suplemen antioksidan.

Sakit Kepala Saya Tuntas Berkat Jus Herbal Intra (Amiruddin - Makassar, Sulsel) Sebelum saya mengenal Intra, saya punya keluhan sering sakit kepala, namun saat itu saya mengatasinya dengan meminum obat sakit kepala yang banyak dijual di Apotik, namun hasilnya hilang timbul, saya juga pernah mengonsumsi suplemen tapi penyaiktnya

tak pernah tuntas 100%. Pada akhirnya saya diperkenalkan jus herbal Intra yang katanya mengandung 23 jenis saripati herbal produksi Kanada. Setelah saya mengonsumsi satu botol, kondisi kesehatan saya secara signifikan banyak mengalami kemajuan hingga sembuh total. Saya akan berbagi pengalaman ini kepada keluarga dan teman tentang manfaat jus herbal Intra.

Intra membantu menyembuhkan kista, kanker, thypus, kolesterol, gula darah, trigliserida, tekanan darah tinggi, asam urat, susah tidur, alergi, polyp akut, asma, diabetes, persendian, dengkuran, saraf, otot, haid tidak lancar, penyempitan pembuluh darah,sakitkepalamenahun(migrain), maag akut, obesitas, tidak punya keturunan, menghilangkan toxin (racun) dalam tubuh, ketahanan tubuh dari beragam penyakit, kebugaran, cocok untuk pemulihan orang sakit, aman untuk segala usia dan ibu hamil, dan lainnya.

Konsultasi kesehatan gratis Dr. Libbi Ghazali 08129162418 - 08888352899. Untuk pemesanan, hubungi distributor tunggal Sultra, L.M RIZAL, Jl. Jati Raya No.60 Kendari. HP: 081341551334. Dicari distributor-distributor baru yang serius mau memasarkan Intra. (adv)

Menu Lengkap dan Bervariasi di RM. Alami anya jika anda belanja buku apapun, silakan menunjukkan UMB *999# dengan men-cek pemakaian terakhir kartu Halo anda kepada kasir Gramedia, maka anda berhak mendapatkan potongan belanjaan sebesar 10%.

Di Fresh House, Diskon 15% untuk Pengguna Halo Fresh House Bakery, Fruits & Café menawarkan penganan sehat dan nikmat

seperti roti dan cake (kue-kue). Segala jenis roti dan cake dapat anda temukan dan tentunya berharga ekonomis sehingga memudahkan anda yang sedang mengadakan kegiatan pertemuan atau seminar yang membutuhkan makanan ringan.

Pastikan anda memfokuskan tujuan hanya ke Fresh House, karena seluruh produk yang ditawarkan di tempat ini sangat aman dikonsumsi, pasalnya telah memperoleh izin dari Dinas Kesehatan dan memegang sertifikat Halal dari MUI. (adv)

menawarkan paket facial laser hanya Rp 30 ribu, totok wajah Rp 30 ribu, facial laser dan terapi wajah Rp 50 ribu, serta terapi kecantikan Rp 150 ribu yang terdiri dari facial laser, totok wajah, akupuntur kecantikan, masker herbal dan kalogen. Akupuntur kecantikan adalah salah satu cara yang alami untuk mengencangkan otot-otot wajah, menghilangkan flek, mengatasi jerawat, kerutan

diwajah, kulit kusam, dan kantong mata. Selain itu, dengan akupuntur dapat pula memperbaiki bentuk hidung dan dagu.

Fungsi dari Akupuntur ini untuk merangsang otot-otot wajah, membantumelancarkansirkulasi darah, menaikkan aliran oksigen ke jaringan-jaringan kulit, sertamempercepatkeluarnyaracun dari sel-sel kulit, dan memperbaiki fungsi kulit sampai ke tingkat optimal sehingga men-

Motor Viar, Murah dan Hebat Subsidi Rp. 500 Ribu Berlaku di Al-Ikhwan Motor

Produk Herbal Intra Made In Lifestyles, Kanada

Benjolan Kian Mengecil dan Sekarang Saya Bebas Beraktifitas (Dra. Sunarti (guru) - Medan, Sumut) Selama 5 tahun saya mengidap tumor diperut, dan menyebar hingga terjadi pembengkakakan pada kelenjar payudara. Selain itu stroke, rematik, dan kegemukan kian melengkapi penderitaan ini.

Setelah diperkenalkan herbal Intra yang sifatnya mengadaptasi sesuai dengan keadaan tubuh, maka sejak itu saya rutin mengonsumsi Intra. Saya merasakan banyak perubahan pada tubuh saya yang memang rawan terkena penyakit. Saat ini benjolan tumor kian mengecil, berat badan juga sudah turun drastis, sekarang saya bebas beraktifitas lagi.

Thanks Intra.

Terbaru Menu Bakso Aneka Rasa Tanpa Bahan Pengawet

Cantik dengan Akupuntur Hubungi Klinik 24 Jam Al-Ishlah

Herbal Alami No 1 di Dunia, Sembuhkan Beragam Penyakit Akut

irnya beberapa varian yang bergaransi hingga tiga tahun.

Secara umum, ketertarikan konsumen memiliki sepeda motor Viar dikarenakan harga

yang ditawarkan sangat murah di kelasnya. Dengan garansi dan jaminan mutu untuk kualitas mesin selama tiga tahun, maka calonpembelimotorViartakakan pernah merasa ragu akan jaminan kualitasnya. Anda segera melakukan pemesanan, karena dengan demikian keuntungan berganda dari Motor Hebat Viar dapat segera diraih.

Saat ini Al-Ikhwan Motor selaku distributor resmi Viar Motor, menjalankan program uang muka ringan hanya satu juta

dengan subsidi lima ratus ribu serta nominal angsuran perbulan hanya Rp.300 ribu-an. AlIkhwan motor juga menyiapkan spare-part yang lengkap, servis gratis 6 kali, serta ganti oli gratis. Bagi anda yang berminat memiliki motor murah namun kualitasnya terjamin, sekarang saat yang tepat melakukan pemesanan sebelum stok habis. Untuk lebih jelasnya silakan Anda mengunjungi Showroom Viar Cabang kendari, Jl Saranani No.125, Hp: 081355027767. Bengkel UD. AlIkhwan Motor di Jl. Merdeka (depan SMA Satria Kendari).

Cabang Baubau Jl. W Monginsidi No.75 (Samping kantor Lurah Tumba) Hp: 085241912941, 081245581955. (adv)

gurangi efek-efek penuaan. PenangananterapikecantikandiKlinik Al-Ishlah dilakukan secara holistikataumenyeluruh.KlinikAlIshlah terletak di jalan jenderal A.H Nasution poros Anduonohu telp (0401) 3196576, Kendari. Praktek mulai pukul 09.00 - 19.00 Wita. Buka setiap hari kecuali hari Senin. (Gratis Konsultasi Dokter). (adv-kp)

BERAGAM tempat makan dan jenis masakan kini telah hadir di Kota Kendari, dan salah satunya Rumah Makan Alami yang menyajikan berbagai menu terbaik yang mengundang selera. Rumah makan berlantai 2 ini, menawarkan kepada anda santapan lezat dan halal seperti: menu ikan bakar polos, ikan bakar rica-rica, ikan goreng, udang, cumi, ayam bakar, ayam goreng, ayam bumbu, sayur, pallu mara, menu woku (khas Manado). Selain itu, tersedia pula aneka jus, seperti jus alvokat, jeruk, melon, wortel, tomat dan yang paling unik jus terong belanda.

Saat ini anda bisa menikmati beragam menu baru dan salah satunya ragam menu Bakso seperti, Bakso Tenes Keju (aneka rasa) Rp.13 Ribu, Bakso Tenes Urat (aneka rasa) Rp. 12 Ribu, Bakso Tenes Telur Puyuh (aneka rasa) Rp. 12 Ribu, Bakso Tenes Telur (aneka rasa) Rp. 12 Ribu. Juga tersedia Bakso Biasa Rp. 10 Ribu dan Sup Ubi Rp. 7 Ribu.

Ahli Pengobatan Mata Tanpa Operasi Ditangani Langsung Tabib Ranjit Singh dari INDIA

Cuci Motor Hidrolik Snow Wash

Tersedia Paket Hemat Sistem Voucher

AL-ISHLAH Dosmering merupakan tempat pencucian khusus untuk kendaraan roda dua (motor) yang menggunakan peralatan hidrolik dan mengandalkan bahan pembersih snow wash (busa salju) untuk menghasilkan pencucian yang maksimal dan memuaskan. Menariknya,denganperalatantersebut selain motor anda lebih mengkilap,catmotor akan nampak lebih baru dan lebih tahan terhadap radiasi sinar mataha-

Menariknya, dirumah makan ini, Anda dapat pula menikmati menu Bubur Manado asli dan Es Buah Idola dengan 18 jenis buah tercampur menjadi satu. Konsumen yang ingin bersantap dengan suasana dan cita rasa berbeda dan lebih santai bisa ke lantai dua, karena terdapat fasilitas yang memanjakan tamu. Anda dapat bersntap sambil berkaraoke sepuasnya. Rumah Makan Alami sangat mudah dijangkau karena berlokasi di Jl. La Ode Hadi (Bay Pass) pertigaan Polsek Mandonga (dekat komplek pertokoan Senapati Land). Temukankenikmatanbersantap dengan menu-menu pilihan ala Alami bersama teman, keluarga, relasi kerja dan lainnya. (adv-kp)

ri karena menggunakan busa salju yang digunakan saat pencucian.

Adapun kelebihan cuci motor di Al-Ishlah Dosmering adalah: Proses pengerjaan cuci motor bagian bawah lebih mudah, tidak membutuhkan waktu lama, hasil cucian lebih bersih dibanding dengan cara manual. Untuk soal harga, Alishlah Dosmering saat menawarkan harga promo Rp 10 ribu sekali cuci. Selain itu tersedia pula paket hemat dengan sistem voucher yakni; Voucher Rp 30ribu (4 x cuci), Voucher Rp 50 ribu (7 x cuci), dan Voucher Rp 100 ribu (15 x cuci). Al-Ishlah Dosmering beralamat di Jl. AH Nasution Poros Anduonohu Telp. (0401) 3194062 Kendari. Al-Ishlah Dosmering buka setiap hari pukul 07.00 Wita – 18.00 Wita. (adv)

Ranjit Singh membuka Klinik Mata India diberbagai daerah dan salah satunya berada dikota kendari. Dengan pengalaman puluhan tahun tersebut, Ranjit Singh telah berhasil menyembuhkan puluhan ribu pasien keluhan mata diantaranya; Tabib Ranjit Singh (kiri) bersama gurunya glaukoma, katarak, ketika menuntut ilmu Tabib ditanah radang kornea, iritasi leluhurnya, India mata minus, cylindris, plus pada remaja, retinitis pigRANJIT SINGH seorang ahli mentosa, pendarahan retina, pengobatan alternatif penyakit syaraf mata rendah, dan tremata, juga berpengalaman tionphaty diaebetic, dan lainmenyembuhkan ambeien, nya. Ranjit Singh juga mengolemah syahwat dan berbagai bati penyakit ambeien baru penyakit lainnya. Ranjit yang atau lama tanpa operasi, lemah asli India sudah berpengalaman syahwat dan kecing manis. lebih dari 17 tahun memiliki Metode yang digunakan, denkeahlian menyembuhkan pen- gan menggunakan ramuan yakit mata tanpa operasi. Ilmu herbal murni dari India dan pengobatan tersebut diperoleh tumbuh-tumbuhan dari Indoleluhurnya dari India. Dengan nesia tanpa menggunakan obatkeahlian yang jarang dimiliki obatan kimia sehingga tanpa orang banyak, Ranjit Singh efek samping dengan jaminan membuka klinik dengan Izin sekali berkunjung penyakit dari Dinkes No.0644.1999 ber- akan sembuh. Kunjungi langtujuan untuk membantu sung Klinik Mata India cabang masyarakat yang memiliki ber- Kendari di JL. R Suprapto No.18 bagai keluhan penyakit dengan (depan PO. Hasnur) Mandonbiaya yang terjangkau. ga, Kendari. (adv)

Kendari Pos | Rabu, 2 Juni 2010

Pupus Har apan Hara Henin Gonzalo Higuain

Higuain Bertahan, Silva Merapat BERAKHIR sudah teka-teki terkait masa depan Gonzalo Higuain di Real Madrid. Striker timnas Argentina itu bakal meneken kontrak baru yang membuat dia bertahan hingga 2016 di Santiago Bernabeu, markas Real. Hal itu menepis rumor kepindahannya.

Sebelumnya, Higuain yang musim lalu bermain luar biasa dengan 27 gol di Liga Primera Spanyol, dikabarkan tidak betah.

Sebab, striker berusia 22 tahun tersebut tidak dihargai sesuai dengan kontribusinya membela Real sejak 2007.

Selain itu, Higuain juga menjadi incaran beberapa klub dari Premier League Inggris.

Mereka antara lain Manchester City, Manchester United, dan Chelsea. Namun, seiring dengan tercapainya kesepakatan kontrak baru, maka pupus sudah harapan peminat Higuain.

Berdasarkan laporan AS, Higuain menjadi bagian dari rencana masa depan entrenador Jose Mourinho di Real. Karena itu, Los Blancos (julukan Real) akhirnya memutuskan menegosiasikan perpanjang kontrak berdurasi tiga tahun.

Setelah melalui pembicaraan yang cukup alot antara perwakilan dari Higuain dan Jorge Valdano, manajer umum Real akhirnya kesepakatan pun terjalin. Secara resmi kontrak anyar itu baru akan diteken oleh Higuain pada pekan depan.

Sementara itu, selain memastikan Higuain bertahan, Real juga masih sibuk berburu pemain. Yang jadi bidikan adalah winger timnas Spanyol dan Valencia David Silva.

Pendekatan Real telah dibeberkan Presiden

Baca HIGUAIN Hal 18

Paris, KP Perjalanan Justine Henin untuk kembali meraih gelar juara di grand slam Prancis Terbuka menemui jalan buntu. Mantan ratu tenis dunia asal Belgia itu hanya mampu berkiprah hingga babak keempat musim ini.

Henin harus mengakui keunggulan petenis unggulan ketujuh Samantha Stosur (Australia) dengan 6-2, 1-6, 4-6.

Partisipasi Henin di Roland Garros tahun ini adalah yang pertama setelah sempat mengundurkan diri pada Mei 2008. Dia tak mengambil kesempatan mempertahankan gelarnya setelah menjadi juara pada 2007. Total, dia empat kali menjadi juara Prancis Terbuka. Selain pada 2007, juga pada 2003, 2005 dan 2006.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Lapangan Suzanne Lenglen, Henin tampaknya bakal melalui laga itu dengan mudah. Dia langsung tampil meyakinkan untuk merebut set pertama dalam 32 menit.

Tapi, Stosur yang tahun lalu mampu mencapai semifinal memiliki jawaban yang tepat untuk mengubur ambisi Henin. Stosur ganti mendominasi p e r mainan di s e t kedu a .

Mes k i henin kemb a l i memberi perlawanan di set penentu, Stosur mencuri dua kali servis Henin dan menutup laga dalam 1 jam dan 46 menit.

“Saya benar-benar tak percaya.

Setelah kekalahan di set pertama, saya hanya berkata pada diri saya

sendiri, terus melaju. Saya hanya percaya pada diri sendiri,” tutur Stosur seperti dikutip Associated Press.

Henin meninggalkan lapangan dengan diiringi tepuk tangan panjang dari para penonton. Dengan menahan kekecewaan, dia membalas sambutan penonton dengan lambaian tangan.

Prancis Terbuka sebenarnya menjadi ajang terbaik bagi Henin untuk meraih tambahan koleksi grand slam. Petenis yang sudah mengoleksi tujuh gelar grand slam itu menjadi satu-satunya petenis yang sudah meraih gelar juara lebih dari sekali di edisi tahun ini.

Tapi, tahun ini dia harus melalui drawing yang menjebak. Sebelum melawan Stosur, Henin sudah disulitkan dengan melawan Maria Sharapova (Rusia).

Duel antara sesama mantan petenis nomor satu itu juga baru berakhir dalam tiga set.

Di perempat final, Stosur yang sudah memenangkan 18 laga di lapangan tanah liat musim ini sudah ditunggu unggulan teratas, petenis Amerika Serikat (AS)

Baca PUPUS Hal 18

Petenis asal Belgia Justine Henin mengakhiri penampilannya di French Open. Ia kalah dari petenis Australia Samantha dengan 2-6, 6-1, 6-4.

Justine Henin

Zico

Zico Pulang ke Flamengo Zico kembali mendapat job sepak bola.

Bukan sebagai pelatih, melainkan sebagai direktur eksekutif di klub popuper Brazil, Flamengo. Bintang Brazil dekade 1980-an rencananya akan diperkenalkan kepada publik hari ini WIB (2/6).

Zico merupakan pemain yang tidak bisa dipisahkan dari sejarah Flamengo. Zico mengawali karir profesional pertamanya di Flamengo pada 1971 sampai 1983. Sempat hengkang ke Udinese, dia kembali lagi pada 19851989. Sampai saat ini, Zico merupakan top scorer Flamengo dengan 508 gol.

“Senang rasanya bisa pulang ke klub lama saya. Apalagi mendapat posisi yang berbeda,” ucap Zico seperti dilansir O Globo.

Sayang, Zico enggan menjelaskan alasan dirinya menerima posisi sebagai direktur eksekutif di klub jawara Brazil 2009 itu. Ada selentingan Zico masih frustrasi karena dilengserkan secara sepihak oleh Olympiakos (Yunani) awal tahun ini. Di sisi lain, pelatih Flamengo saat ini adalah Rogerio Laurenco. (dns)

Awas Amukan Rossi Mugelo,KP Berada di posisi kedua klasemen pembalap MotoGP musim 2010 yang baru berjalan tiga balapan bukanlah hasil yang buruk. Satu kemenangan di balapan perdana ditambah finis ketiga dan kedua dalam dua balapan terakhir juga tidak buruk.

Tapi, hasil tersebut seperti tak memberikan kepuasan bagi sang juara bertahan, Valentino Rossi.

Di klasemen sementara, Rossi tertinggal sembilan poin dari rekan setimnya di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo (61-70). Hasil tersebut jelas masih membuatnya terancam untuk mempertahankan gelar juara yang dimilikinya. Apalagi, statusnya sebagai pembalap utama Yamaha juga mendapat ancaman dari Lorenzo yang menunjukkan kestabilan di tiga balapan awal.

Performa Rossi memang sempat terganggu dengan cedera pada bahunya, dan dia juga belum puas dengan setting motor. Meski demikian ribuan fans Rossi di Mugello tentu saja tidak mau mendengar alasan dari pembalap asli Italia itu.

Rossi pun berharap bahunya sudah benar-benar pulih sehingga dapat memuaskan fans di balapan yang berlangsung akhir pekan ini.

“Setelah beristirahat saya sangat ber-

Lorenso (kiri) dan Valentino Rossi harap bahu saya sudah pulih benar. Saya akan kembali dengan kekuatan penuh di Mugello. Kami mendapatkan beberapa masalah di Le Mans jadi akan berkerja keras sejak sesi pertama memastikan kami dapat kembali ke performa terbaik kami,” ungkap Rossi seperti dilansir Crash.

Tahun lalu, Rossi gagal menjadi juara di Sirkuit Mugello. Dia hanya menempati posisi ketiga, di belakang pembalap Ducati

Casey Stoner dan Lorenzo. Kekalahan itu menghentikan rekor Rossi yang selalu juara dalam tujuh edisi sebelumnya. Namun, yang pasti pembalap berjuluk The Doctor itu selalu merindukan tampil di depan para pendukungnya di Mugello.

“Mugello adalah tempat yang luar biasa untuk memacu motor, tak ada tempat lain seperti itu di dunia dengan semua tifosi di sekitar bukit,” ujarnya.

“Ketika Anda keluar untuk melakukan lap pertama keriuhannya sangat menakjubkan. Saya selalu tidak sabar untuk tampil balapan di sana dan saya berharap kami dalam kondisi yang baik di akhir pekan ini,” harap Rossi.

Tahun ini memang tampak Rossi mengalami kesulitan menjinakkan Lorenzo yang makin matang. Dua kali balapan terakhir, Lorenzo dengan meyakinkan mengalahkan Rossi. Terlepas dari kurang fitnya kondisi Rossi, Lorenzo memang menunjukkan sudah siap untuk menjadi penantang utama meraih gelar juara.

“Saya memiliki awal yang baik di musim ini dan sekali lagi tekad kami adalah bisa meraih hasil yang baik sejak hari pertama dan mendapatkan podium,” ungkap Lorenzo.

Lorenzo pun mengaku sudak tak sabar untuk mengulangi keberhasilannya musim lalu, di mana dia berhasil mengalahkan Rossi. “Tahun lalu Mugello adalah salah satu balapan yang terbaik saya. Saya sempat mengalami kecelakaan saat pemanasan, namun dalam hal lain saya tampil hampir sempurna dan saya senang bisa mendapatkan podium. Sesi dan balapan ini sangat luar biasa,” sambungnya. (ady)

20

Kendari Pos | Rabu, 2 Juni 2010

KPU Muna Cetak 195.971 Kertas Suara Almunardin : Kami Tak Akan Hianati Suara Rakyat

Raha, KP Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muna telah merampungkan pencetakan kertas suara.

Sebanyak 195.971 kertas suara dicetak dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 191.191. Kertas suara yang dicetak, lebih sebanyak 4.800. “Sesuai dengan aturan, kertas

cadangan yang disiapkan sebanyak 2,5 persen dari daftar wajib pilih, “terang Almunardin, SH, Ketua KPU Muna. Kertas suara tersebut, akan disebar ke PPK, satu hari sebelum pemilihan berlangsung.

Terkait adanya penggelembungan DPT, Almunardin menepis. “Tidak ada penggelembungan DPT,“ katanya. Yang ada saat ini, warga yang masuk dalam DPT banyak diantaranya yang sedang keluar daerah, baik itu kuliah ataupun men-

cari kerja dan bahkan ketika telah dilakukan pemutahiran data, ada DPT yang meninggal.

“Bila seperti itu kejadiannya, tidak mungkin kita coret namanya,“ sambungnya. Lagi pula tidak ada kelompok manapun yang bisa menggaransi, mereka yang berada diluar daerah tidak akan pulang pada hari pencoblosan.

Namun KPU Muna sudah mengambil langkah, dengan mengeluarkan surat edaran kepada KPPS. Isi surat itu, agar

Aswad-Ruksamin Resmi Mendaftar Wanggudu, KP Pasca deklarasi, pasangan Aswad Sulaiman dan Ruksamin di Ibukota Konawe Utara, Wanggudu, Selasa (1/6) kemarin, mereka langsung mendaftrakan diri di KPU Konawe Utara.

Di sana, Ketua KPU Konawe Utara, Indra Supriadi dan tiga anggotanya telah menunggu.

Pasangan Pasti Harum resmi mendaftar di KPU sekitar pukul 12.05 wita kemarin.

Setelah mengisi buku tamu, duet Pasti Harum itu lantas mengisi buku registrasi pendaftaran bersama empat ketua partai politik pengusungnya, yakni Partai Demokrat, PAN, PBB dan PPDI. Aswad Sulaiman lalu menyerahkan empat bundel berkas, masing-masing berkas parpol pengusung, berkas syarat administrasi balon bupati, berkas syarat administrasi balon wabup dan berkas penjabaran visi-misi. Usai mendaftar dan pemeriksaan berkas, Ketua KPU Konut menyerahkan berita acara pebdaftaran kepada pasangan Pasti Harum.

Aswad Sulaiman P saat didaulat menyampaikan orasi politiknya menegaskan dengan tercatatnya mereka sebagai kontestan pilkada Konut maka tentu saja masyarakat yang memiliki hak suara harus totalitas memberikan dukungan. Tidak sematamata dukungan dengan beriring-iringan mengantarkannya mendaftar di KPU. “Namun lebih dari itu dukungan masyarakat kepada saya tentunya dengan memberikan hak suara di TPS pada 25 Juli mendatang. Tentunya sesuai panggilan hati nurani,” ujarnya saat berpidato.

Begitu juga Ruksamin, saat berpidato mengajak calon pemilih agar menjatuhkan pilihan pada Pasti Harum. “Saya berharap parpol pengusung untuk melaksanakan sosialisasi sesuai tahapan kampanye.

Saya menghargai perbedaan pendapat namun bukan untuk saling menjatuhkan,” tukas Ketua DPC PBB Konut itu.

Aswad Sulaiman P didampingi pasangannya, Ruksamin menegaskan bahwa dirinya te-

lah mendaftar, yang selanjutnya akan ditindak lanjuti dengan beberapa kegiatan.

“Dalam Pilkada kan ada beberapa proses tahapan seperti kampanye dan sosialisasi,” tambahnya.

Aswad Sulaiman mengaku akan memenangkan pilkada satu putaran saja. “Insya Allah, satu putaran menang. Ada lima program prioritas kami. Dan saya optimis merampungkan program prioritas itu dalam lima tahun. Jika kami menang, Insya Allah, maka tahun pertama, 2010 ini, lima program itu akan langsung berjalan. Menyangkut ploting anggaran akan dialokasikan dan disesuaikan di APBD Konut. Berapa porsinya belum kami tentukan,” ujar

Aswad Sulaiman.

Di tempat yang sama, Indra Supriadi mengatakan Pasti Harum adalah pasangan ke enam yang mendaftar secara resmi di KPU. “Untuk kualifikasi parpol, Pasti Harum pendaftar ketiga. Sebelumnya, pasangan Mustari-Nur Sinapoy (Madany) dan Herry AsikuAndhy Beddu D (HEbAD).

Sedangkan untuk jalur perseorangan sudah tiga pasangan yang mendaftar, yakni Harun Haeba-Syarifuddin Jalil, Apoda-Kahar (Akur) dan Abd Hamid Basir-Tamrin Pawani. Hari ini pukul 00.00 wita pendaftaran kami tutup. Yang akan mendaftar lagi adalah pasangan Sudiro-Hj.Halna,” ujar Indra.(din/ong)

tidak memberikan kartu panggilan kepada DPT yang orangnya tidak berada ditempat. Kemudian, jika KPPS saat memberikan kartu panggilan ada ditemukan pemilih berusia dibawah 17 tahun. Kartu panggilannya tidak diberikan.

“Keraguan DPT bukan hanya pasangan calon, kami (KPU) juga ragu, “terangnya. Pasalnya, yang melakukan pendataan

Catatan Sipil, KPU hanya melakukan pemutahiran data.

Dengan surat edaran yang dikeluarkan, harapannya bisa mencegah adanya manipulasi DPT. Ketua KPU itu menggaransi dari setiap tahapan pemilukada sampai perhitungan suara nantinya, posisi KPU netral.

“Kami tidak akan menghianati suara rakyat,“ katanya. Indika-

tornya, institusinya dalam menyampaikan informasi tahapan kepada pasangan calon, dilakukan tanpa ada pembeda-bedaan. Jika masih ada yang meragukan netralitas KPU, prinsinya itu adalah rahmat bagi penyelenggara pemilukada.

“Banyak isu miring, membuat kami berhati-hati dalam melaksanakan tahapan pemilukada,“ tandasnya.(awn)

Kendari Pos | Rabu, 2 Juni 2010

Zimbabwe v Brazil

SKEMA IDEAL 10 Fakta Piala Dunia 1934 1. Ini Piala Dunia tanpa diikuti juara bertahan. Uruguay, juara Piala Dunia pertama, menolak ikut serta sebagai protes atas keengganan sejumlah negara Eropa menghadiri turnamen pertama di Montevideo empat tahun sebelumnya.

2. Kendati bertindak sebagai tuan rumah, Italia harus mengikuti kualifikasi. Itulah kali pertama tuan rumah tidak otomatis mendapat tempat di putaran final. Di Piala Dunia 2010 Afrika Selatan juga mengikuti babak kualifikasi yang berlaku untuk putaran Piala Afrika yang sekaligus menjadi kualifikasi Piala Dunia 3. Brasil butuh waktu 11 hari untuk sampai ke Italia, karena datang dengan kapal laut. Beberapa hari kemudian harus pulang, karena didepak Spanyol dalam laga kualifikasi dengan kekalahan 3-1.

Kaka dan Melo Berdamai SOLIDITAS Brazil diuji ketika Kaka dan Felipe Melo bersitegang dalam sesi latihan di Johannesburg akhir pekan lalu (31/5). Kaka disebut marah besar kepada Melo karena ditekling secara kasar. Tekling itu membuat Kaka sempat menjalani perawatan karena cedera hamstring-nya kambuh.

Melo sebenarnya langsung mengulurkan tangan dan meminta maaf kepada Kaka sesaat setelah insiden itu. Namun, Kaka tidak mengindahkannya. Masih dalam keadaan marah, bintang Real Madrid itu meninggalkan sesi latihan. Upaya ofisial tim mendamaikan keduanya pun tidak berhasil.

Tapi, perdamaian akhirnya terjadi. Itu seiring dengan pernyataan Melo kemarin (1/6).

Dikatakan gelandang 26 tahun itu, antara dirinya dan Kaka sebenarnya tidak memiliki masalah. “Saya dan Kaka kini tidak memiliki masalah lagi,” tandas Melo seperti dilansir Sports Illustrated.

Dalam kesempatan itu, Melo menyalahkan media sebagai penyebab ketegangan antara dia dan Kaka. Dengan kata lain, media sengaja membesar-besarkannya. “Saya kaget membaca berita di situs dari Italia yang menyatakan saya menekling keras Kaka. Itu tidak benar. Saya bukan tipe pemain yang suka melakukan pelanggaran kotor kepada rekan setim saya,” urai pemilik 16 caps tersebut.

Sebagai bukti perdamaian dirinya dengan Kaka, Melo menunjukkan aksinya dalam sesi latihan terakhir. Ketika Kaka dijatuhkan Dani Alves dan kedua pemain nyaris terpancing emosi, Melo dengan sigap memisahkannya.

“Dua pemain itu mungkin masih berpikir tampil di Liga Spanyol (Kaka dari Real dan Alves dari Barcelona membela dua klub yang terlibat rivalitas, Red),” gurau Melo. (dns)

Baca HIGUAIN Hal 18

Rancang Gaun Seragam Fans SUPORTER timnas Belanda”konon”gampang dikenali dari penampilannya. Mereka biasanya asal dalam berpakaian, plus tidak rapi. Tata rambut dan dandanan pun sekenanya. Pokoknya, lebih gembel dibandingkan suporter dari negara lain, misalnya Prancis yang lebih modis.

Rupanya, Sylvie van der Vaart jengah dengan stigma yang melekat kepada fans Oranje-sebutan Belanda-tersebut. Istri gelan-

Baca HIGUAIN Hal 18

Carlos Dunga

Johannesburg, KP Brazil tidak membuang-buang waktu menyongsong Piala Dunia 2010. Jika sejumlah tim sibuk menyeleksi 23 pemain untuk didaftarkan ke Piala Dunia, yang batas terakhirnya kemarin (1/6), Brazil telah menemukan starting eleven mereka.

Pelatih Brazil Carlos Dunga menyatakan bahwa dirinya bakal mengusung skema 4-3-1-2 di Piala Dunia nanti. Skema itu sebenarnya kerap dipakai Dunga selama menukangi Samba - sebutan Brazil - empat tahun terakhir. Dalam dua hari sesi latihan terakhir, skema itu terus diasah.

“Skema itu merupakan skema ideal kami dan saya mantap memakainya di Piala Dunia,” kata Dunga seperti dilansir The Star.

Dari sebelas posisi di lapangan , Dunga mengaku telah memastikan sepuluh tempat terisi.

Gelandang Galatasaray Blumer Elano merupakan pemain terakhir yang meraihnya. Elano mengungguli kapten VfL Wolfsburg Josue, gelandang AS Roma Julio Baptista, hingga Ramires asal Benfica.

“Elano akan mendampingi Kaka di tengah.

Elano menunjukkan aksi terbaiknya sepekan terakhir dan dia punya kans terpilih sebagai eksekutor bola mati di tim kami,” urai pelatih yang tidak bersedia memperpanjang kontraknya seusai Piala Dunia itu.

Satu posisi yang masih ketat diperebutkan adalah bek kiri. Selama ini, posisi itu banyak dipercayakan kepada pemain Cruzeiro, Gilberto. Namun, seiring penampilan menanjak bek kiri Olympique Lyon Michel Bastos, posisi Gilberto terancam. Bastos yang baru memiliki tiga caps itu bahkan sukses menggusur bek kiri Real Madrid, Marcelo.

Dalam pengumuman nomor punggung, Bastos bahkan mendapat nomor punggung 6 atau posisi starting eleven dibandingkan Gilberto (16). Jika diperhatikan seksama, starting eleven Brazil diisi pemain sesuai dengan urutan angka.

Demi mematangkan skema idealnya, Dunga berencana menampilkannya dalam uji coba melawan Zimbabwe di Harare petang nanti. Zimbabwe merupakan satu dari dua uji coba yang akan dilakoni Brazil sebelum menghadapi Korea Utara di laga perdana Piala Dunia 15 Juni nanti. Satu uji coba lainnya melawan Tanzania di Dar es Salaam (6/6).

“Para pemain tidak sabar menanti laga pertama. Itu wajar karena mereka tampil di ajang sekelas Piala Dunia. Yang penting, mereka tidak merasa terbebani,” kata Dunga.

Baca SKEMA Hal 18

Formasi Brazil

(4-3-1-2) : 1- Julio Cesar (g); 2-Maicon, 3-Lucio, 4-Juan, 6-Michael Bastos; 7-Elano, 8-Gilberto Silva, 5-Filipe Melo; 10-Kaka; 9-Luis Fabiano, 11-Robinho

FIFA WORLD CUP DI AFSEL. AFP PHOTO / FABRICE COFFRINI

Timnas Brazil Kaka and Lucio latihan bersama di Randburg High School di Johannesburg, jelang .

Adidas Tangkal Kritik Jabulani DERASNYA kritik terhadap Jabulani, bola resmi Piala Dunia 2010 Afrika Selatan bikin jengah Adidas sebagai produsen. Sederet pemain yang mengkritik Jabulani antara lain Iker Casillas, Julio Cesar, dan Gianluigi Buffon.

Bukan tiga kiper dengan reputasi dunia tersebut saja yang melempar kritik. Bahkan, striker timnas Italia Giampaolo Pazzini juga ikut melakukan kritik. Mereka menilai Jabulani sulit dikontrol dan seperti bola yang dijual di supermarket.

Rupanya serangan yang dilancarkan beberapa pemain itu bikin gerah Adidas. Apparel asal Jerman itu langsung membantahnya dan menyatakan bahwa Jabulani sudah sejak Desember dipakai di beberapa ajang dan tidak ada komplain.

“Sejak Desember tahun lalu kami menggunakan Jabulani di beberapa kompetisi. Yang kami dengar semuanya memberikan respons yang positif dan baru kali ini berbeda,” ungkap Thomas van Schaik, juru bicara Adidas, seperti dilansir AP. Ya, Jabulani sudah pernah digunakan di Piala Dunia Antarklub 2009 Uni Emirat Arab (UEA), serta di Liga Clausura Argentina 2010 dan Major League Soccer (MLS) 2010. Dan, Adidas mengklaim tidak ada komplain dari para pemain di tiga even itu.

“Selain itu, kami telah mendistribusikan bola kepada para kontestan Piala Dunia 2010 sejak lama. Mereka bisa menggunakannya.

Ternyata tak mereka gunakan kesempatan itu dan kami baru dengan kritik dari mereka sekarang,” papar Van Schaik.

Kritik yang dilancarkan para pemain itu bertolak belakang dengan klaim Adidas yang menyatakan Jabulani itu stabil, akurat dan mudah dikontrol dalam kondisi apapun. Sebab, pembuatannya dengan teknologi grip “n groove. (ham)

24

Kendari Pos | Rabu, 2 Juni 2010

Presiden Lula Minta Kado Juara JUARA Piala Dunia 2010, sepertinya, target yang tidak bisa ditawar lagi oleh Brazil. Itu seiring pernyataan Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva dalam program radio “Coffee with the President” di Brasilia kemarin WIB (1/6). Ada alasan khusus kenapa Lula menginginkan juara Piala Dunia.

Bukan semata karena reputasi Brazil, melainkan karena kado perpisahan yang diinginkannya sebelum meletakkan jabatan akhir tahun ini. Berhubung telah dua periode menjabat orang nomor satu di Brazil, Lula tidak bisa mencalonkan diri lagi.

“Yang saya ingin di akhir masa tugas saya nanti adalah Brazil memenangi Piala Dunia,” kata Lula sebagaimana dilansir O Globo. “Saya percaya pada kemampuan Dunga (Carlos Dunga, pelatih Brazil, Red) dan para pemain pi-

Luiz Inacio Lula da Silva lihannya,” sambungnya.

Demi memenuhi target juara yang diinginkannya, Pemerintah Brazil memberi anggaran besar kepada persiapan timnas

Capello Tak Ajak Walcott ke Afsel

mereka. Itu belum termasuk bonus yang nilainya meningkat pesat dibandingkan edisi 2002 dan 2006. Namun, Lula memilih jurus bungkam apabila ditanya besar nominalnya seperti halnya Dunga dan pemain Brazil lainnya.

Lula sekaligus berharap publik Brazil bersatu dalam memberikan dukungan. Dukungan seluruh negara, lanjut presiden 64 tahun itu, bisa menambah motivasi Lucio dkk. Efek lainnya, memberi citra positif bagi Brazil sebagai tuan rumah Piala Dunia berikutnya (2014) Lula rencananya menghadiri partai final Piala Dunia pada 11 Juli nanti. Kebetulan, dia memiliki agenda lawatan ke lima negara Afrika selama Juli.

“Jika Tuhan berkehendak, saya berharap menonton Brazil melawan tim lain di final nanti,” tandasnya. (dns)

London,KP Empat tahun lalu Theo Walcott bikin kejutan saat masuk ke dalam skuad Inggris untuk Piala Dunia 2006. Dalam skuad kali ini, ada kejutan lain terkait Walcott kendati bukan yang positif.

Tak ada nama Walcott dalam skuad akhir ‘Tiga Singa’ yang akan dibawa Fabio Capello ke Afrika Selatan. Ini jelas jadi kabar buruk untuk si hat-trick hero Inggris saat membenamkan Kroasia 4-1 di fase kualifikasi Piala Dunia 2010 medio September 2008 silam.

Michael Dawson, Leighton Baines, Tom Huddlestone, Adam Johnson, Scott Parker dan Darren Bent juga termasuk yang bernasib seperti Walcott karena namanya tak tertera di daftar skuad akhir yang berisi 23 nama.

Sebaliknya Gareth Barry justru dapat kabar bagus. Kendati belakangan ini harus berusaha keras memulihkan kondisi akibat pergelangan kaki yang terkilir, gelandang Manchester City tersebut akhirnya lolos uji medis dan termasuk dalam skuad final Inggris.

Inggris sendiri akan bertolak ke Afrika Selatan pada hari Rabu (2/6/2010) waktu setempat. (bas)

Minim Stok, Tolak Tukar Kostum TUKAR kostum usai menjalani pertandingan penting sudah menjadi tradisi di sepak bola. Bahkan, penolakan terhadap tradisi itu bisa dianggap menodai sikap fairplay. Namun, apa mau dikata kalau kostum yang dimiliki memang terbatas.

Nah, itulah yang terjadi pada timnas Honduras. Seusai melakoni laga uji coba melawan Belarusia di Villach, 27 Mei lalu. Usai pertandingan yang berakhir dengan skor imbang 2-2, para pemain Honduras menolak menukar kostum dengan pemain Belarusia.

Tentu saja, keputusan itu bikin kaget kubu Belarusia pada awalnya. Apalagi, larangan bertukar kostum itu ternyata datang dari manajer timnas Honduras Osman Madrid.

Tentu saja, keputusan itu bisa dianggap sebagai keputusan yang arogan.

Setelah diusut, rupanya sikap Honduras menolak bertukar kostum bukan karena sombong, arogan, apalagi marah karena perlakuan yang tuan rumah. Mereka melakukan itu karena terpaksa. Sebab, mereka tidak punya cadangan kostum yang memadai.

Wakil dari zona CONCACAF yang tergabung di Grup H bersama Spanyol, Swiss, dan Cile di Piala Dunia 2010 tersebut rupanya berangkat ke Belarusia untuk melakoni pertandingan persahabatan dengan jumlah kostum yang minim.

Karena insiden itu, timnas Honduras kini meminta kiriman kostum tambahan dari negaranya. Mereka tidak ingin malu lagi saat menghadapi Azerbaijan pada laga uji coba pada 2 Juni nanti. Untung insiden Honduras itu dialami di laga uji coba, bagaimana bila di Piala Dunia nanti? (ham)

Diego Maradona mungkin bukan pelatih terpopuler, tetapi Argentina adalah yang terfavorit lolos di grup ini. Unggulan teratas grup ini mendapat hasil undian yang memang layak didapatkannya.

Taktik bertanding Maradona memang dicerca banyak orang, dian dipastikan akan menjadi pusat perhatian pada piala dunia nanti, mengingat strateginya yang terkadang buruk saat kualifikasi dulu dan

memaksa mereka menunggu untuk lolos otomatis di saat-saat akhir.

Nigeria dan Korea Selatan unggul di semangat juang dan stamina, sedangkan Yunani mengandalkan modal predikat juara Euro 2004.

Dicap memainkan pola permainan membosankan, Yunani berhasrat melibas lawan-lawannya dan tidak akan menjadi batu ujian yang mudah bagi

mereka.

Yunani mungkin tidak akan mencapai final, tetapi mereka adalah kesebelasan yang terorganisasi rapi dan defensif. Mereka mungkin bisa menaklukan Korsel, tetapi menghadapi Nigeria peluangnya akan berbeda.

Nigeria akan percaya diri bisa melaju terus melewati grup ini. Dengan barisan pemain yang tangguh, ditambah fakta

bahwa mereka berada di benuanya sendiri.

Korea Selatan memang kerap dianggap sebelah mata. Tetapi prestasi mereka dengan mencapai semi-final pada Piala Dunia 2002, dan menahan imbang Prancis di Jerman, membuat mereka perlu diwaspadai. Park Ji-Sung dan pemain dari Eropa lainnya perlu menularkan pengalaman mereka untuk bersaing dengan Yunani dan Nigeria.(*)