KOI's Magazine edisi 66

Page 1

“SHACHO’S PERSONAL PET”: KOHAKU KONISHI DENGAN PERTUMBUHAN YANG BIASA-BIASA SAJA EDISI 66 VOLUME XIII 01-02/2021

66 VOLUME XIII 01-02/2021

JABODETABEK Rp50.000,LUAR JABODETABEK Rp55.000,-

lei sure, bu sine ss, life st yle

1st Kuningan Young Koi Show 2020 2nd Karawang Young Koi Show 2020 Rekor Baru Young Koi Show: 3.212 Entries! KOI EVENT

GO Contest: Solaris Koi & Tomodachi Koi Farm INFO KOI

pH Air Kolam Koi Nekropsi pada Koi IND ONE SI A NI S HIK I G O I MAGA Z INE

ADULT CHAMPION C 2ND KARAWANG YOUNG KOI SHOW 2020 – SHOWA DOITSU 60 cm- OWNED by MITCHELL SEAN – FARM by SHINODA KOI FARM

KOI SHOW


Koi, Ikan Hias, Akuarium, dan Peralatan Kolam/Akuarium semua ada di HTP!

HTP

, Hanggar Teras Pondok Kelapa telah berdiri hampir setahun lalu (Juli 2018). Saat ini perkembangannya cukup menggembirakan. Penghobi koi mulai berdatangan, khususnya dari wilayah Bogor dan Bekasi. Para penjual HTP sebagian besar merupakan pindahan dari Hanggar Teras Pancoran; beberapa di antaranya adalah Jumadi (Noval Koi), Herly Koi, Chandra Aquarium, Dodo Koi, dan beberapa lainnya. Mereka ini telah dikenal penghobi koi, serta membawa pelanggan setia mereka untuk berbelanja di tempat yang baru, di Pondok kelapa. Jumadi, pengelola dan salah satu yang menempati kios paling depan mengungkapkan omset cukup lumayan, untuk hari biasa berkisar Rp 800 ribu sampai satu juta. Setiap akhir pekan, Sabtu-Minggu bisa dua sampai tiga kali lipatnya. Ini hanya untuk pakan dan peralatan saja, belum ikan koi. Ia juga menambahkan, sampai saat ini HTP menetapkan harga terjangkau, lebih murah dibandingkan tempat penjualan koi seperti di Sumenep dan tempat lainnya. Salah satu tujuannya adalah untuk menarik minat pembeli. Tidak hanya koi, HTP juga menyediakan Aquascape—yang tengah ramai saat ini, dan berbagai ikan hias dalam peralatan kolam/akuarium. Dengan menempati lahan seluas 1.850 meter persegi dan 35 kios, HTP menyediakan berbagai kebutuhan bagi para penghobi ikan hias khususnya koi.


koi-s.id

1


KOI’s 66 01-02/2021

2


koi-s.id

3


koimail

Kolam Terpal untuk Koi

Langsung saja ya Koi’s magazine, Saya memiliki lahan yang cukup, sisa taman di bagian samping rumah, rencananya saya akan membangun kolam koi. Setelah ngobrol sana-sini ada teman yang menyarankan untuk pakai kolam terpal yang ditanam di tanah. Maklum saja, saya berencana untuk membuat kolam semi permanen sehingga bisa diubah sewaktu-waktu sesuai kebutuhannya. Pertanyaan saya, apakah koi memang cocok dipelihara dalam kolam terpal? Apa saja yang harus saya lakukan? Sebelumnya, saya ucapkan terima kasih atas jawabannya. SURYA ADJIDHARMA BOGOR, JAWA BARAT

Salam kenal Om Surya, Kolam terpal untuk kolam koi semi permanen adalah pilihan yang tepat. Namun demikian perlu diperhatikan tentang sistem filter yang digunakan. Seperti yang diketahui, kolam koi (baik permanen atau semi permanen) merupakan sistem tertutup, jadi kolam koi dimaksudkan dapat menyokong kehidupan yang berlangsung di dalamnya. Filter dimaksudkan untuk mengolah air sehingga sesuai untuk tumbuh kembang koi. Maka filter dilengkapi dengan aneka media filter yang berfungsi secara mekanik (menyaring), dan biologis (mengurai). Masih ada hal lain yang perlu diperhatikan yakni, sirkulasi air, aerasi, dan sebagainya. Silakan membuka-buka lagi KOI’s magazine karena banyak hal telah didokumentasikan. Selamat mencoba!

Kontes di Masa Pandemi Covid-19

Apa kabar KOI’s magazine, semoga tetap sehat ya! Saya ingin bercerita tentang pengalaman pribadi semoga berguna untuk para penghobi koi semua. Seperti yang dialami bersama, pandemi Covid-19 belum juga berakhir, bahkan semakin marak akhir-akhir ini. Kalau sebelumnya saya pernah mendatangi kontes koi di Karawang (ini kontes pertama kalinya saya datangi sejak pandemi) sekarang boro-boro. Alasannya: takut. Menurut pendapat saya, sangat berisiko jika kontes koi tetap diadakan dalam waktu dekat ini. kerumunan orang sangat sulit dicegah. Bagaimanapun dilakukan upaya jaga jarak, pakai masker, cuci tangan tetap saja saat berada dalam satu acara yang melibatkan orang banyak hal-hal semacam ini sulit dihindari. Saya cukup trauma, setelah mendatangi salah satu kontes koi tersebut saya melakukan rapid test antigen. Untunglah, hasilnya negatif. Tidak terbayangkan kalau terjadi sesuatu, masih ada keluarga di rumah juga anak-anak yang masih kecil. Semoga kejadian ini membuat kita semua waspada. Saya juga mendoakan agar semua selalu sehat, tetap waspada dan selalu bijaksana dalam menjalankan aktivitas dan mengambil keputusan. Salam KOI’s dan salam sehat!

Koi Bisa Besar di Kolam Kecil?

Halo KOI’s magazine! Langsung saja, saya ingin memberikan kesaksian bahwa koi bisa tumbuh besar di kolam kecil. Seorang teman saya, yang memang jago keeping, bisa membesarkan koi sampai ukuran 65 cm. Koi ini awalnya ukuran 35 cm. Yang mengherankan ukuran kolamnya “hanya” 2 kali 2,5 m persegi dengan kedalaman 80 cm. Bagaimana pendapat KOI’s magazine tentang hal ini? Sampai saat ini pun saya masih kagum dengan prestasi teman saya ini... ONCHE CHANIAGO JAKARTA SELATAN

Salam kenal Om Onche, Kisah sukses membesarkan koi di kolam ‘kecil’ bukan sekali ini saja redaksi KOI’s magazine dengar. Tentu saja masing-masing cerita mempunya ‘rahasia’. Peru diketahui tumbuh kembang koi yang utama ditentukan oleh genetik koi itu sendiri, atau sering disebut juga faktor utama. Faktor pendukung lain adalah kulitas air yang terjaga, pakan dan pola makan yang baik, serta kepadatan. Jika faktor-faktor ini terpenuhi koi akan tumbuh sesuai harapan. Untuk kolam kecil kedisplinan menjaga populasi atau kepadatan bisa menjadi tantangan tersendiri. Jadi, membesarkan koi di kolam ‘kecil’ memang bisa dilakukan.

MICHAEL TANJA BEKASI BARAT

Salam kenal Om Michael, Setuju dengan pendapat Om Michael untuk tetap waspada dan bijaksana dalam menghadapi masa pandemi Covid-19. Semoga kesulitan ini cepat teratasi dan hobi koi termasuk kontes koi dapat dilaksanakan seperti sebelumnya. Tetap semangat!

KOI’s 66 01-02/2021

Kirimkan saran, pertanyaan, atau kritik Anda ke KOI’s Magazine via e-mail koismagazine2010@gmail.com atau posting ke koi-s.id

4


salamkoi

Pesta yang Tertunda

M

ENGAWALI 2021 sejumlah agenda koi show telah dirancang jauh-jauh waktu. Apa daya, awal tahun ini kondisi belum membaik sesuai harapan. Pandemi Covid-19 sepertinya belum reda. Bahkan tercipta rekor jumlah pasien sehingga nyali pun makin surut dan menciut. Sabar adalah kata kuncinya, dan bijaksana adalah tindakan yang paling tepat dalam situasi seperti saat ini. Alasannya sederhana: karena hanya itu satu-satunya pilihan. Tetap jaga kondisi, patuhi protokol kesehatan, dan tetap semangat. Hobi koi selalu bisa menemukan bentuknya dalam segala situasi. Poster koi show yang menyatakan penundaan acara seperti: Malang Young Koi Show (8-10 Januari 2021), 5th PTKC Anniversary: All and Young Koi Show (22-24 Januari 2021), dan 1st Walikota Cup “Pendekar Madiun� Young Koi Show (19-21 Februari 2021) adalah bukti, bahwa semangat menyelenggarakan kontes koi, juga kebersamaan dan persaudaraan masih tetap menyala. Tunggu saja. Ini hanyalah sebuah pesta yang tertunda.

koi-s.id

5


KOI’s 66 01-02/2021

6


koi-s.id

7


coverstory

Mitchell, Berprestasi di Usia Muda. Betapa beruntung menjadi Mitchell Sean. Saat umurnya masih 12 tahun, masih kelas 7, ia sudah mampu berprestasi dalam koi show

S

EBUT saja dari Showa Doitsu (Shinoda) yang menjadi sampul KOI’s Magazine edisi 66 saat ini, ia berhasil mendapatkan: GC C 1st Purwakarta Young Koi Show 2020, Juara 1 1st Kuningan Young Koi Show 2020, dan Adult Champion C 2nd Karawang Koi Show 2020. Dalam kontes koi, bisa saja ditemui peserta yang menggunakan nama anaknya. Namun demikian, hal ini tidak terjadi pada Mitchell. Hobi koi mulai ditekuninya sejak setahun lalu. Lewat dorongan Papa (Tomi Hartono) dan Mama (Anneke) hobi ini makin subur. Papa dan Mama yang telah menekuni hobi koi lebih dahulu jelas sangat mendukung; bahkan merekomendasikan koi-koi terbaik untuk diterjunkan dalam kontes koi. Ada pula sang Paman, Herru Santoso (Sen Sen) yang juga menekuni hobi koi, maka makin kompaklah satu keluarga ini. Mitchell makin tertarik, ia juga belajar merawat koi. Di tengah kegiatan sekolah online-nya di kelas 7, Mitchell berusaha membagi waktu untuk belajar dan waktu untuk merawat ikan. Mitchell mempunyai rasa sayang dan tanggungg jawab yang besar pada koi-koi kesayangannya. Mitchell bahkan berinisiatif untuk belajar dari berbagai sumber, seperti dari artikelartikel Majalah KOI’s, dari referensi-referensi di internet, dan dari kenalan Papanya sesama penghobi koi. Dari pamannya, Mitchell mendapatkan banyak ilmu tentang pemeliharaan koi. Suatu saat Papanya Mitchell dikenalkan dengan Henry Raharja Loekito, pemilik Parahyangan Koi Bandung. Beberapa koi kualitas show didapatkan di sini. Dari perkenalan dengan Pak Henry, Mitchell mulai dibimbing untuk lebih mendalami masalah perawatan ikan dan kriteria koi berkualitas untuk lomba. Lomba pertama yang diikuti Mitchell bertempat di Bandung; saat itu beberapa koi miliknya mendapatkan gelar Grand Champion C, Male Champion B, Male Champion E, dan Best in Variety.

KOI’s 66 01-02/2021

8


coverstory

a. Showa Doitsu dari Shinoda

Shinoda adalah salah satu produsen terbaik untuk varietas Showa Doitsu. Tidak salah rasanya jika Mitchell mendulang banyak juara lewat Showa Doitsu ini. Showa Doitsu ini dibeli bulan September 2020, saat berukuran 55cm, Sansai (3 tahun). Showa Doitsu ini merupakan rekomendasi dari Henry dan dibeli dari JDKC. Yang paling menarik dari Showa Doitsu ini adalah kualitas skin yang bagus, pola warna yang menyenangkan untuk dilihat, dan warna dasar putih bersih yang istimewa. Showa Doitsu ini telah dirawat selama 4 bulan di kolam. Tidak ada perlakuan khusus, sama seperti koi penghuni kolam lainnya, yakni porsi makan teratur; pagi dan siang diberikan pakan grow, dan malam diberikan

Mitchel dan piala-piala kebanggaannya. Berbagai kemenangan diraih saat usia muda.

pakan colour. Menjelang lomba, Showa Doitsu ini cukup dikarantina selama 1 minggu, puasa. Target Showa Doitsu ini ke depan adalah tumbuh makin besar, lebih bagus, dan bisa juara lagi.

DATA SHOWA DOITSU Varietas : Doitsu Showa Jenis kelamin : Jantan Ukuran : 60 cm Farm : Shinoda Koi Farm Handler/keeper : Henry Raharja Loekito, Parahyangan Koi Bandung Dealer : JDKC, Japan Direct Koi Centre Prestasi : GC C 1st Purwakarta Young Koi Show 2020 Juara 1 1st Kuningan Young Koi Show 2020 Adult Champion C 2nd Karawang Young Koi Show 2020 Mitchell bersama koi-koi miliknya.

koi-s.id

9


daftarisi

12

l e i s u r e , b u s in ess, li festy le

PENDIRI Alm. Karomul Wachid PRESIDEN Slamet Kurniawan SEKRETARIS JENDERAL Leopold Djapari

koi show

1st Kuningan Young Koi Show 2020

KONTES PERDANA “KUNINGAN KOI COMMUNITY (KKC)”

KOI’s Magazine PEMIMPIN UMUM Robby Iwan PEMIMPIN PERUSAHAAN William Pantoni PEMIMPIN REDAKSI Sony Wibisono REDAKSI Datta Iradian Sutomo, Tyo Arungtasik William Pantoni, Yudi Hanipurwoko KONTRIBUTOR FX. Purwoko Sumowijoyo drh. Handi Putra Usman DESAINER GRAFIS Pradipta Angger Kumara FOTOGRAFER Odhin IKLAN Margaretha DISTRIBUSI DAN SIRKULASI Agus Wijayanto MEMBERSHIP Margaretha

30

PENERBIT

KOI OWNER of INDONESIA-SOCIETY

ALAMAT REDAKSI & DISTRIBUSI Jl. M. Saidi Raya 34A Petukangan Selatan Kebayoran Lama, Jakarta 12270 Telp. (021) 736 90 978-79, Fax. (021) 736 2195 E-Mail Redaksi koismagazine@gmail.com IKLAN iklan@koi-s.org BERLANGGANAN/MEMBERSHIP membership@koi-s.org Kois Mag Ind

koismagazine

KOI’s 66 01-02/2021

10

koi show 2nd Karawang Young Koi Show 2020

Rekor Baru Young Koi Show: 3.212 Entries!


4 5 8 50 62 72

n a m a n! y n n i gana makla g n r be

koi mail salam KOI’s cover story koi favorit q&a info product

54

my pond

Tropical Garden Koi Pond

LANGGANAN UNTUK PRIBADI Kirimkan majalah KOI’s ke saya : Nama (Mr/Ms/Mrs) : Pekerjaan : Alamat Pengiriman : Phone/fax : e-mail :

kode pos :

Kirimkan majalah KOI’S ke teman/kolega/kerabat saya: Nama (Mr/Ms/Mrs) : Pekerjaan : Alamat Pengiriman : Phone/fax : e-mail :

kode pos :

HARGA PER EKSEMPLAR Jabodetabek Rp 50.000 (+ ongkos kirim) Luar Jabodetabek Rp 55.000 (+ ongkos kirim) HARGA BERLANGGANAN 6 edisi/tahun Jabodetabek ( ) Rp 300.000 Pulau Jawa ( ) Rp 350.000 Luar Jawa ( ) Rp 400.000 Mulai Edisi PEMBAYARAN :

koi-s.id

: ( ) Tunai ( ) Transfer ke rekening BCA Cabang Plaza Sentral A/C No. 4411254261, a/n Yudi Hanipurwoko

KETENTUAN: Harga sudah termasuk iuran keanggotaan KOI’s untuk minimum satu tahun. Formulir berlangganan berikut bukti transfer difax ke (021) 736 2195 atau mail ke: koismagazine2010@gmail.com, Up. Bagian Sirkulasi & Distribusi Bukti pembayaran akan diberikan bersamaan pengiriman pertama majalah KOI’s Keterangan lebih lanjut, hubungi Margaretha (Ita) di (021) 736 90 978

11


koishow 1st Kuningan Young Koi Show 2020 27-29 November, di GOR Ewangga, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat

KONTES PERDANA “KUNINGAN KOI COMMUNITY (KKC)”

Pemilihan Best in Size A ukuran 60 Bu.

Berawal dari sebuah WhatsApp Group terbentuklah Kuningan Koi Community (KKC). Ide awal digagas oleh Ade Andriyana, H. Irpan, Budi Baduy, dan Yudi Yudiawan sekitar tahun 2018. KOI’s 66 01-02/2021

12


koishow

K

OMUNITAS ini terdiri dari berbagai kalangan mulai dari penghobi, pedagang, dan pembudidaya. Sejarah pertemanan antar pegiat koi inilah yang akhirnya menghasilkan sebuah kontes koi yang pertama bagi Kabupaten Kuningan. Dengan ‘hanya’ persiapan satu bulan, KKC berhasil melahirkan sebuah kontes koi bertaraf Nasional. Kontes koi ini dinamai “1 st Kuningan Young Koi Show 2020”, dengan ukuran maksimal sampai 70cm; diselenggarakan selama tiga hari mulai dari tanggal 27 sampai 29 November 2020 di GOR Ewangga, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Kontes ini mendapat perhatian besar dari komunitas penghobi Koi dari berbagai daerah maupun. Terbukti pengunjung hadir dari berbagai kota. Ikan yang terdaftar dalam kontes kali ini mencapai 1.539 ekor koi dari 487 peserta.

Potensi Kuningan

Kabupaten Kuningan memiliki potensi besar dalam sektor pertanian terutama perikanan. Hal ini didukung dengan tingkat ketersediaan lahan, sumber air yang melimpah, dan keadaan iklim yang sesuai dengan pertumbuhan aneka tanaman, juga berbagai hewan ternak/ peliharaan. Potensi sumber daya perikanan Kabupaten

Bupati Kuningan, H. Acep Purnama saat memberikan sambutan.

Foto bersama Tim juri dan panitia sesaat sebelum penjurian dimulai.

koi-s.id

13


koishow Kuningan sendiri memiliki nilai produksi 9016 ton per tahun, berupa ikan Mas, Tawes, Mujaer, Nilem, Gurame, Nila, Sepat, Lele, dan lain-lain. Hal ini didukung dengan adanya sumber mata air di kabupaten Kuningan yang sangat melimpah. Di wilayah Gunung Ciremai sendiri ada sekitar 523 titik yang tersebar dengan debit rata-rata 30,146 Lt/d. Kecamatan Darma, Ciawigebang, Kramatmulya, Kuningan, Selajambe, dan Lebakwangi merupakan kecamatan penghasil ikan paling banyak diantara kecamatan lainnya. Dengan pemetaan kekayaan alam seperti yang disebutkan di atas, sangat mungkin Kabupaten Kuningan mampu berkembang dalam hal budidaya koi. Sangat tepat rasanya jika Kontes Koi kali ini merupakan gerbang pertama untuk membuka wawasan masyarakat luas tentang budidaya koi dan hobi koi yang mampu dikembangkan sehingga menjadi bisnis dan menambah pendapatan.

Pembagian kelas, dari kelas A sampai kelas E

Kontes Koi perdana ini menampilkan 1.539 Ikan Koi dari berbagai varietas yang terbagi menjadi 5 kelas yaitu; Kelas A (Kohaku, Sanke, Showa), Kelas B (Shiro, Gosiki, Ginrin A, Kujaku, Ochiba), Kelas C (Koromo, Tancho, Doitsu, Hikarimoyo, Ginrin B dan Kawari A), Kelas D (Bekko, Hi/Ki Utsuri, Asagi, Shusui, Hkarutsuri), dan Kelas E (Ginrin C, Hikarimujimono, dan Kawarimono B).

Ferdy selaku ketua pelaksana saat memberikan sambutan.

Tim Juri 1st Kuningan Young Koi Show 2020.

KOI’s 66 01-02/2021

14


koishow

Bupati Kuningan, H. Acep Purnama ditemani ketua panitia melihat ikan milik salah satu peserta lomba.

Pemilihan beberapa kandidat untuk kategori juara Grand Champion E. Pemilihan juara 1 varietas Kinginrin A ukuran 70 Bu.

Bupati Kuningan, H. Acep Purnama yang sempat hadir pada acara penutupan, menyambut baik Kontes Ikan Koi ini, meskipun diselenggarakan di tengah pandemi bisa terselenggara dengan tetap menerapkan aturan protokol kesehatan, rangkaian acaranya bagus dan cukup sukses. Diharapkan melalui kegiatan ini, berdampak baik untuk membuka wawasan masyarakat tentang hobi koi sehingga dapat meningkatkan pendapatan ekonomi Kabupaten Kuningan. Semoga dengan adanya kontes ini perkembangan Ikan Koi di Kabupaten Kuningan dapat tumbuh dan berkembang sehingga kedepan akan lahir pengusaha budidaya Ikan Koi, pengusaha pakan Ikan Koi, serta komunitas pecinta Ikan Koi khususnya di Kabupaten Kuningan. Kontes ini, selain menjadi ajang silaturahmi antar komunitas pecinta, pembudidaya, dan penjual Ikan Koi jugan sangat bernilai positif bagi Pemerintah Kabupaten Kuningan, dengan peserta yang datang dari berbagai wilayah di tanah air. Manurut ketua pelaksana, Ferdy dalam sambutannya bahwa 1st Kuningan Young Koi Show kali ini merupakan kontes Ikan Koi yang didukung komunitas pembudidaya, dealer, penghobi, dari berbagai wilayah yang tersebar seluruh Indonesia. Hobi koi mampu menyatukan berbagai kepentingan sekaligus menjadi ajang kerja sama yang saling menguntungkan dengan semangat kebersamaan, kesederhanaan, dan persaudaraan.

koi-s.id

Pemilihan juara Male Champion.

Pemilihan juara 1 Kohaku ukuran 70 Bu.

15


koishow Ferdy juga menuturkan bahwa Ikan hias koi bisa menjadi pilihan alternatif sebagai mata pencaharian dalam upaya mengurangi pengangguran terlebih bagi yang terdampak pandemi Covid-19. Selain itu, mengembangkan minat masyarakat untuk memelihara Ikan Koi, serta mengejar kesetaraan dengan negara Jepang, sebagai salah satu negara penghasil Ikan Koi berkualitas.

Penjurian Grand Champion

Panel juri yang terdiri dari; Saumudin (Bogor), Handrie Agoestiana/Aan (Tulungagung), Teguh WS (Bekasi), Opik (Subang), Rio Yudistira (Purwokerto), Toro Putra Samudra (Bogor), Alvi (Kediri), dan Uus Agustin (Bandung) mereka sepakat memilih Grand Champion A jatuh kepada Kohaku 69 cm hasil pijahan dari Sakai Fish Farm, milik YM 2000 asal Kota Bandung, handling oleh Dominikus Rosario Samurai Koi Centre, mengalahkan Showa Sanshoku 65 cm, milik Christianto (Kediri) yang sekaligus mendapat juara Best in Size A 65 Bu. Kohaku Grand Champion ini adalah gelar kedua kalinya yang sebelumnya pernah mendapat gelar yang sama yaitu di 1st Karawang Young Koi Show pada bulan januari lalu. Sedangkan untuk pemilihan Runner up Grand Champion A yaitu antara Taisho Sanshoku 70 cm, milik Yudhia

Pembacaan voting saat pemilihan juara Adult Champion A.

KOI’s 66 01-02/2021

Pemilihan juara 1 varietas Kohaku ukuran 50 Bu.

(Surabaya) melawan Showa Sanshoku 65 cm, milik Christianto (Kediri) yang akhirnya juri memutuskan juara Runner up Grand Champion A dimenangkan oleh Taisho Sanshoku 70 cm, milik Yudhia (Surabaya), handling oleh SCK & Tasikigoi. Kategori Juara Grand Champion B berhasil dimenangkan oleh Shiro Utsuri 70 cm dari Omosako Koi Farm, milik Chandra Putra (Jakarta) mengalahkan Kinginrin A 64 cm, milik Tony Van Cauwenberg (Bali ) yang sekaligus mendapat juara Best in Size B 65 cm, keduanya di-handling oleh Dominikus Rosario Samurai Koi Centre. Kategori juara Grand Champion C diraih oleh Andra Pribadi asal Kota Surabaya lewat Kinginrin B (Ginrin Shiro) ukuran 68 cm, handling oleh Parahyangan Koi berhasil mengalahkan Ginrin Shiro 65 cm, milik J Wijayanto (Yogyakarta) handling oleh Dominikus Rosario Samurai Koi Centre, yang sekaligus mendapat juara Best in Size C 65 Bu. GC C Ginrin Shiro 68 cm ini berumur 4 tahun yang merupakan hasil pijahan dari Omosako Koi Farm yang baru saja didatangkan dari Jepang dua hari sebelum pelaksanaan kontes.

Pemilihan juara Best in Size A 55 Bu.

16


koishow

Voting saat pemilihan juara 1 varietas Kujaku.

Kategori lainnya yaitu Grand Champion D, berhasil diraih oleh Shusui 70 cm, milik JRX (Bandung) handling oleh Dominikus Rosario Samurai Koi Centre, mengalahkan Shusui 63 cm, milik Dede Darmawan (Jakarta) handling oleh Twin Koi yang sekaligus mendapat juara Best in Size D 65 Bu. Sedangkan untuk kategori juara Grand Champion E dimenangkan oleh Hikarimujimono 70 cm, milik Marianto Soemarno (Bandung) handling oleh SCK & Tasikigoi,

mengalahkan Kinginrin C 65 cm, milik Paul Sihotang (Jakarta) handling oleh Pluto Koi. Beberapa kategori juara yang lain seperti; Most Entry dimenangkan oleh 2nd Karawang (Karawang) dengan total ikan sebanyak 171 ekor, dan kategori juara Most Handling diraih oleh New Bashoka (Karawang) dengan total ikan 205 Ikan, sedangkan kategori juara Most Point dimenangkan oleh Andra Pribadi (Surabaya) dengan total nilai sebanyak 36.950 poin dari total juara 45 Ikan.

Yono dari Samurai Koi Centre mewakili YM 2000 menerima piala Grand Champion A dari Bupati Kuningan, H. Acep Purnama.

koi-s.id

17


koishow

GALERI FOTO 1st Kuningan Young Koi Show 2020

Foto bersama Bupati Kuningan, panitia dan Tim juri 1st Kuningan Young Koi Show 2020.

KOI’s 66 01-02/2021

18


koi-s.id

19


koishow

DAFTAR CHAMPION 1st Kuningan Young Koi Show 2020

GRAND CHAMPION A Kohaku, 69 cm YM 2000 (Bandung) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION B Shiro Utsuri, 70 cm Chandra Putra (Jakarta) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION C Kinginrin B, 68 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Parahyangan Koi

GRAND CHAMPION D Shusui, 70 cm JRX (Bandung) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION E Hikari Mujimono, 70 cm Marianto Soemarno (Bandung) Handler: SCK & Tasikigoi

RUNNER-UP GRAND CHAMPION A Taisho Sanshoku, 70 cm Yudhia (Surabaya) Handler: SCK & Tasikigoi

KOI’s 66 01-02/2021

20


koishow

ADULT CHAMPION B Shiro Utsuri, 60 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

ADULT CHAMPION A Taisho Sanshoku, 60 cm David Widjaja (Semarang) Handler: Parahyangan Koi

ADULT CHAMPION C Kinginrin B, 57 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Twin Koi

ADULT CHAMPION D Asagi, 60 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

koi-s.id

21

ADULT CHAMPION E Kawarimono B, 59 cm Marianto Soemarno (Bandung) Handler: SCK & Tasikigoi


koishow

YOUNG CHAMPION A Taisho Sanshoku, 43 cm Rico Wenas (Situbondo) Handler: Japan Direct Koi Centre

YOUNG CHAMPION C Tancho, 50 cm Dave Nishikigoi (Solo) Handler: Dave Nishikigoi

YOUNG CHAMPION B Kinginrin A, 47 cm Surya Candra (Banjarmasin) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

YOUNG CHAMPION D Shusui, 45 cm Herrru Santoso (Magetan) Handler: Parahyangan Koi

KOI’s 66 01-02/2021

22

YOUNG CHAMPION E Hikari Mujimono, 50 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre


koishow

JUNIOR CHAMPION B Kinginrin A, 40 cm Yudhia (Surabaya) Handler: SCK & Tasikigoi

JUNIOR CHAMPION A Showa Sanshoku, 40 cm Wowinfood (Trenggalek) Handler: Gies Koi

JUNIOR CHAMPION C Kinginrin B, 40 cm Dave Nishikigoi (Solo) Handler: Dave Nishikigoi

JUNIOR CHAMPION D Hikari Utsurimono, 39 cm Christianto (Kediri) Handler: Japan Direct Koi Centre

koi-s.id

23

JUNIOR CHAMPION E Kinginrin C, 37 cm Rangga Pramadita (Tasikmalaya) Handler: Winter Koi


koishow

BABY CHAMPION A Kohaku, 25 cm Prasetya Wijaya (Klaten) Handler: Islan Koi feat Fyns

BABY CHAMPION C Tancho, 23 cm Andreas Hudisasmoko (Semarang) Handler: Gies Koi

BABY CHAMPION B Goshiki, 30 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

BABY CHAMPION D Hi/Ki Utsurimono, 30 cm BetaBWS (Sidoarjo) Handler: Gies Koi

KOI’s 66 01-02/2021

24

BABY CHAMPION E Kawarimono B, 27 cm XNB (Jakarta) Handler: Tropikal Koi Centre


koishow

MINI CHAMPION B Shiro Utsuri, 20 cm Wira Ahza (Malang) Handler: Gies Koi

MINI CHAMPION A Showa Sanshoku, 15 cm Robbyanto Hartono/Raylene Patuku (Jakarta) Handler: Gies Koi

MINI CHAMPION C Kinginrin B, 20 cm Ires Baraya Koi (Karawang) Handler: Pagcom Koi

MINI CHAMPION D Shusui, 20 cm Fachrul Hernadi (Semarang) Handler: Mizuri Koi

koi-s.id

25

MINI CHAMPION E Hikari Mujimono, 20 cm Azzura Koi (Cibitung) Handler: RCK


koishow

SUPER MINI CHAMPION B Goshiki, 10 cm Mr. Ari (Cimahi) Handler: Tropikal Koi Centre

SUPER MINI CHAMPION A Sanke, 10 cm Mr. Ari (Cimahi) Handler: JavaKoi KLC

SUPER MINI CHAMPION C Tancho, 10 cm Hendra Kurniawan (Blitar) Handler: Gies Koi

SUPER MINI CHAMPION D Shusui, 10 cm Handy (Bandung) Handler: Arkan Koi

KOI’s 66 01-02/2021

26

SUPER MINI CHAMPION E Hikari Mujimono, 10 cm DB Mukti Car (Kuningan) Handler: GKK


koishow

MALE CHAMPION A Showa Sanshoku, 70 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

MALE CHAMPION C Tancho, 65 cm Slamet Kurniawan (Jakarta) Handler: Lorenzo

MALE CHAMPION B Kinginrin A, 64 cm Tony Van Cauwenberg (Bali) Handler: Dominikus Rosario Samurai Koi Centre

MALE CHAMPION D Shusui, 63 cm Dede Darmawan (Jakarta) Handler: Twin Koi

koi-s.id

27

MALE CHAMPION E Kinginrin C, 70 cm Yudhia (Surabaya) Handler: SCK & Tasikigoi


koishow

BEST LOCAL B Kujaku, 70 cm Koi Kings (Blitar) Handler: JJ Team

BEST LOCAL A Kohaku, 70 cm Koi Pemula (Jakarta) Handler: Japan Direct Koi Centre

BEST LOCAL C Tancho, 63 cm Koi Pemula (Jakarta) Handler: Japan Direct Koi Centre

BEST LOCAL D Hi/Ki Utsurimono, 63 cm Koi Pemula (Jakarta) Handler: Japan Direct Koi Centre

KOI’s 66 01-02/2021

28

BEST LOCAL E Kinginrin C, 70 cm Yudhia (Surabaya) Handler: SCK & Tasikigoi


koi-s.id

29


koishow 2nd Karawang Young Koi Show 2020 11-13 Desember 2020, di Technomart Mall Galuhmas, Karawang

Rekor Baru Young Koi Show: 3.212 Entries!

KOI’s 66 01-02/2021

30


koishow

Foto bersama segenap panitia dan dewan juri.

Sebanyak 3.212 ekor koi dari 945 peserta tumpah ruah di pagelaran 2nd Karawang Young Koi Show 2020. Jumlah entries sebanyak ini tentu langsung menjadi rekor untuk penyelenggaraan young koi show, sampai ukuran 65 cm.

B

ISA jadi Karawang Young Koi Show merupakan salah satu kontes koi yang lama ditunggu-tunggu ketika banyak acara dibatasi oleh protokol pandemi Covid-19, bisa juga oleh daya tarik yang lain. Seperti diketahui, Karawang, lewat beberapa club dan penghobi perorangan tengah aktif dalam berbagai koi show, maka ketika Karawang menjadi tuan rumah peserta pun membludak. Perlu diketahui, 2nd Karawang Young Koi Show maju dari penjadwalan sebelumnya. Mengingat di tahun 2021, bulan Januari, kontes koi sedang penuh maka dipilihlah bulan Desember tahun 2020. Jadi, dalam setahun (awal Januari dan Desember 2020) Karawang telah mengadakan kontes koi sebanyak dua kali. Kontes koi ini dimotori oleh Pamungkas Joko Koi (PJK), Baraya Koi Karawang, Paguyuban Koi Karawang, Komunitas Koi Cikampek (KOCI), dan WWF Koi Karawang. Kontes koi diadakan selama 3 hari, mulai tanggal 11 sampai 13

koi-s.id

Salah satu stand dari pakan koi Hikari.

Aneka stand penjualan di bagian depan lokasi acara cukup menarik minat pengunjung.

31


koishow

Peserta dan panitia sama sibuknya menyiapkan koi-koi yang akan dinilai.

Wakil Bupati Karawang, Aep Syaepuloh memberikan sambutan.

Desember 2020, bertempat di Technomart Mall Galuhmas, Karawang, Jawa Barat. Acara ini sengaja digelar sebagai ajang silaturahmi antar sesama penghobi, pedagang, serta para pembudidaya ikan koi di seluruh Indonesia, sekaligus juga untuk memperkenalkan ikan Koi kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Karawang. Berbagai jenis dan varian ikan koi yang diperlombakan total ada 17 varietas ikan, yang dibagi menjadi 5 kelas kategori juara, dan kali ini panitia memperlombakan untuk kategori Grand Champion sampai dengan ukuran 70 cm. Peserta datang dari berbagai daerah di Indonesia yang tampil dan turut memeriahkan acara koi show kali ini, di antaranya; Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Cilacap, Sukabumi, Garut dan berbagai kota lainnya di Indonesia. Para pengunjung Mall Techno Mart juga bisa menyaksikan secara langsung pagelaran kontes ikan koi sambil jalanjalan dan berbelanja. Acara ini turut pula hadir wakil Bupati terpilih Bapak Aep Syaepuloh, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Hendro Subroto, dan Anggota DPRD Taufik Ismail (Kang Pipik), dan beberapa pejabat terkait. Dalam sambutannya Wakil Bupati menyampaikan kedepannya akan men-support penuh acara koi show khususnya di Kabupaten Karawang dengan bekerja sama dengan dinas-dinas terkait, dan juga akan menjadikan kegiatan ini sebagai agenda tahunan supaya setiap tahun selalu mengadakan koi show. Ini merupakan salah satu kebanggaan dan pencapaian yang luar biasa yang mana kontes koi yang kedua ini peserta sangat antusias terbukti panitia berhasil mendatangkan 3.212 ekor dari 945 peserta. Dan beliau sangat kaget dengan harga ikan koi yang bisa mencapai ratusan juta rupiah.

Pemilihan juara 1 varietas Kohaku ukuran 70 Bu.

Sanke 70 cm milik JRX (Bandung) berhasil meraih Grand Champion A.

KOI’s 66 01-02/2021

32


koishow

Pemilihan juara 1 varietas Showa ukuran 70 Bu.

Para Juri dan Para Juara

Panitia mengundang juri sebanyak 12 orang diantaranya; Wiwi Santoso (KOI’s), Ang Choon Seng (KOI’s), Datta Iradian (KOI’s), Rayhan Wijaya Soegianto (KOI’s), Slamet Kurniawan (KOI’s), Sony Wibisono (KOI’s), Leopold Djapari (KOI’s), Yudi Hanipurwoko (KOI’s), Dony Lesmana (KOI’s), Dani (Sukabumi), Ali Fauri (Blitar), dan Ali Mubin (Blitar). Penjurian dibagi menjadi tiga sesi, yang pertama penjurian ikan ukuran 55 Bu -70 Bu, sesi kedua ukuran 35 Bu – 50 Bu, dan terakhir sesi ketiga mulai up to 10 cm sampai 30 cm. Grand Champion A, panel juri sepakat memilih Taisho Sanshoku, 70 cm ternakan dari Marudo Koi Farm, milik JRX asal kota Bandung, mengalahkan ikannya sendiri dengan kemenangan mutlak yaitu Kohaku, 64 cm yang sekaligus mendapat juara Best in Size A 65 Bu, keduanya di-handling oleh Samurai Koi Centre (Bandung).

Pemilihan juara 1 Kohaku ukuran 65 Bu.

Pemilihan juara 1 varietas Taiso Sanshoku ukuran 60 Bu.

Pemilihan Best in Size B ukuran 65 Bu.

koi-s.id

33


koishow

Foto bersama juara utama, Grand Champion bersama Wakil Bupati Karawang, segenap panitia, dan dewan juri dari KOI’s.

Juara umum dengan 83 juara dan total 59.000 poin berhasil diraih Andra Pribadi dari Surabaya. Untuk kategori Juara Grand Champion B berhasil diraih oleh Andra Pribadi asal Surabaya lewat Shiro Utsuri 70 cm hasil ternakan dari Omosako Koi Farm, mengalahkan Shiro Utsuri 64 cm, milik Dominikus Rosario asal kota (Bandung) yang sekaligus mendapat juara Best in Size B 65 Bu, keduanya di-handling oleh Samurai Koi Centre. Kategori juara lainnya yaitu Grand Champion C dimenangkan oleh Tancho Kohaku, 70 cm, milik Dominikus Rosario (Bandung) mengalahkan Tancho Showa 64 cm, milik J. Wijayanto (Bandung), keduanya di-handling oleh Samurai Koi Centre. Grand Champion C Tancho baru berumur tiga tahun (Sansai) berasal dari ternakan breeder ternama di Jepang yaitu Momotaro Koi Farm.

Kategori juara Grand Champion D dimenangkan oleh Hi/ Ki Utsurimono 70 cm dari Shinoda Ko Farm, milik Kenneth Jaden Husni dari Jakarta, mengalahkan ikannya sendiri Asagi, 63 cm yang sekaligus mendapat juara Best in Size D 65 Bu, keduanya di-handling oleh Samurai Koi Centre. Sedangkan untuk kategori Juara Grand Champion E berhasil diraih oleh Leo Herry (Jakarta) lewat Kawarimono B, 70 cm, handling oleh Japan Direct Koi Center, mengalahkan Kinginrin C, 65 cm, milik Paul Sihotang (Jakarta) handling oleh Pluto Koi yang sekaligus mendapat juara Best in Size E 65 Bu, bukan hanya itu saja Kinginrin C ini juga mendapat juara Male Champion E dan Best Lokal E. Selamat untuk para pemenang. Dan, selamat untuk segenap panitia yang telah mencatatkan entries terbanyak untuk penyelenggaraan Young Koi Show sampai saat ini.

Keseruan para peserta dan panitia saat penutupan 2nd Karawang Young Koi Show 2020.

KOI’s 66 01-02/2021

34


koi-s.id

35


koishow

DAFTAR CHAMPION 2nd Karawang Young Koi Show 2020

GRAND CHAMPION A Taisho Sanshoku, 70 cm JRX (Bandung) Handler: Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION B Shiro Utsuri, 70 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION C Tancho. 70 cm Dominikus Rosario (Bandung) Handler: Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION D Hi/Ki Utsurimono, 70 cm Kenneth Jaden Husni (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre

GRAND CHAMPION E Kawarimono B, 70 cm Leo Herry (Jakarta) Handler: Japan Direct Koi Centre

RUNNER-UP GRAND CHAMPION A Kohaku, 69 cm Henry Vonda (Jakarta) Handler; Samurai Koi Centre

KOI’s 66 01-02/2021

36


koishow

ADULT CHAMPION B Kinginrin A, 59 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Samurai Koi Centre

ADULT CHAMPION A Kohaku, 57 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Samurai Koi Centre

ADULT CHAMPION C Doitsu, 60 cm Mitchell (Madiun) Handler: Parahyangan Koi Centre

ADULT CHAMPION D Asagi, 60 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Samurai Koi Centre

koi-s.id

37

ADULT CHAMPION E Kawarimono B, 60 cm Kenneth Jaden Husni (Jakarta) Handler: Awan Koi


koishow

YOUNG CHAMPION B Shiro Utsuri, 45 cm Pusaka Koi Centre Handler: Gies Koi

YOUNG CHAMPION A Kohaku, 50 cm J Wijayanto (Bandung) Handler: Samurai Koi Centre

YOUNG CHAMPION C Kinginrin B, 48 cm JP (Jakarta) Handler: Samurai Koi Centre

YOUNG CHAMPION D Shusui, 50 cm Dede Darmawan (Jakarta) Handler: Gang Koi Undergroung

KOI’s 66 01-02/2021

38

YOUNG CHAMPION E Hikarimujimono, 50 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Japan Direct Koi Centre


koishow

JUNIOR CHAMPION B Goshiki, 38 cm Gading Koi Centre (Jakarta) Handler: Gading Koi Centre

JUNIOR CHAMPION A Showa Sanshoku, 38 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Gies Koi

JUNIOR CHAMPION C Tancho, 40 cm Shogun Koi (Bandung) Handler: Pagcom Koi

JUNIOR CHAMPION D Hikari Utsurimono, 40 cm Christianto (Kediri) Handler: Japan Direct Koi Center

koi-s.id

39

JUNIOR CHAMPION E Kawarimono C, 40 cm HFF Koi Farm (Semarang) Handler: Muzuri Koi


koishow

BABY CHAMPION B Kinginrin A, 30 cm Yusuf Setiawan (Solo) Handler: Gang Koi Undergroung

BABY CHAMPION A Taisho Sanshoku, 30 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Gies Koi

BABY CHAMPION C Tancho, 30 cm BetaBWS (Sidoarjo) Handler: AKC feat MizushiGoi

BABY CHAMPION D Hi/Ki Utsurimono, 30 cm BetaBWS (Sidoarjo) Handler: Gies Koi

KOI’s 66 01-02/2021

40

BABY CHAMPION E Kawarimono B, 28 cm Erwan (Ciamis) Handler: Hoki Koi Kanaya


koishow

MINI CHAMPION B Shiro Utsuri, 20 cm Wira Ahza (Malang) Handler: Gies Koi

MINI CHAMPION A Kohaku, 20 cm BetaBWS (Sidoarjo) Handler: AKC feat MizushiGoi

MINI CHAMPION C Kinginrin B, 15 cm Deny Fourtjahjanto (Bandung) Handler: Pagcom Koi

MINI CHAMPION D Hi/Ki Utsurimono, 15 cm GKC (Garut) Handler: GKC

koi-s.id

41

MINI CHAMPION E Hikarimujimono, 15 cm NM Koi (Cikampek) Handler: Komunitas Koi Cikampek


koishow

SUPER MINI CHAMPION B Shiro Utsuri, 10 cm Putra Petir (Madiun) Handler: PakMad

SUPER MINI CHAMPION A Taisho Sanshoku, 10 cm Mr. Ari (Cimahi) Handler: Java Koi Klc

SUPER MINI CHAMPION C Doitsu, 10 cm Andra Pribadi (Surabaya) Handler: Gies Koi

SUPER MINI CHAMPION D Hi/Ki Utsurimono, 10 cm Silvia Aulia (Bandung) Handler: Gies Koi

KOI’s 66 01-02/2021

42

SUPER MINI CHAMPION E Hikarimujimono, 10 cm Super Nova Koi (Cikampek) Handler: Komunitas Koi Cikampek


BEST LOCAL B Shiro Utsuri, 65 cm Aan Lupus (Pati) Handler: ALP Koi Centre

BEST LOCAL A Kohaku, 69 cm Marianto Soemarno (Bandung) Handler: SCK & Tasikigoi

BEST LOCAL C Kinginrin B, 65 cm Marianto Soemarno (Bandung) Handler: SCK & Tasikigoi

BEST LOCAL D Shusui, 65 cm Ridwan (Cianjur) Handler: Damiri Koi Farm

koi-s.id

43

BEST LOCAL E Kawarimono C, 65 cm Paul Sihotang (Jakarta) Handler: Pluto Koi


koishow

Grow Out Contest Solaris Koi & Tomodachi Koi Farm

Grow Out, atau disingkat GO adalah salah satu sarana pembelajaran apresiasi yang cepat dan efektif. Akhir-akhir ini keberadaan GO seakan meredup, digantikan oleh Keeping Contest, atau disingkat KC. KOI’s 66 01-02/2021

44


koishow

Dua dewan juri dari KOI’s, Wiwi Santoso dan Agung Pribadi sedang mengamati koi-koi yang dilombakan.

P

ERBEDAAN keduanya terletak pada tempat penyelengaraan; GO diadakan di salah satu tempat yang sama—tempat yang disepakati bersama. Sedangkan KC menggunakan tempat masingmasing peserta. GO dan KC disebut efektif dalam pembelajaran apresiasi koi karena keduanya sama-sama mengajak penghobi koi mengamati koi sejak awal atau pemilihan dan mengamati perkembangannya. Dengan kata lain hampir semua aspek pemeliharaan koi akan langsung dialami oleh peserta. Inilah yang menjadikan GO maupun KC merupakan sarana belajar yang efektif bagi penghobi koi.

Solaris Koi dan Tomodachi Koi Farm

GO kali ini diadakan oleh Solaris Koi dan Tomodachi Koi Farm. Kedua dealer ini menghadirkan koi-koi berkualitas dari beberapa breeder koi yang cukup dikenal di Jepang; antara lain dari Shinoda Koi Farm (varietas Hi Utsuri), Maekawa (varietas Kohaku), dan Izuru Koi Farm (varietas Showa). Tujuan dari acara GO Contests ini adalah untuk meningkatkan apresiasi peserta/melatih para peserta terutama dalam memilih ikan dan melihat perkembangannya. Para peserta cukup beruntung karena acara diadakan di fasilitas Tomodachi Koi Farm, di Citeko, Bogor dengan pengawasan langsung dari Ang Choon Seng (Aseng), pemilik

Penilaian varietas Hi Utsuri.

koi-s.id

45


koishow

Hi Utsuri dari Shinoda pertumbuhannya merata dan cukup menjanjikan kualitasnya.

Kohaku dari Maekawa, breeder koi yang cukup baru untuk telinga penghobi koi di Indonesia.

Hi Utsuri dari Shinoda menjadi bintang GO contest kali ini.

Kohaku GO contest dari Maekawa Koi Farm.

Tomodachi Koi Farm. Periode GO Contest dilakukan sejak Juli 2020 sampai Oktober 2020. Kolam pembesaran masingmasing berkapasitas 40 ton untuk setiap kelas ikan. Dalam satu kolam terdapat sekitar 40 ekor ikan koi. Koi-koi yang mengikuti GO contest kali ini berukuran 25-30 cm (tosai). Masing-masing berjumlah 30-40 ekor untuk tiap varietas; Hi Utsuri, Kohaku, dan Showa.

Profil Breeder Koi

Varietas Hi Utsuri berasal dari Shinoda Koi Farm. Tak perlu diragukan lagi, breeder koi ini memang dikenal yang terbaik dalam menghasilkan varietas Hi Utsuri. Varietas kedua adalah Kohaku dari Maekawa. Nama Maekawa belum sepopuler Sakai, Dainichi, atau yang lainnya.

Penilaian verietas Showa dari Izuru Koi Farm.

KOI’s 66 01-02/2021

46


koishow

Juara 1 Hi Utsuri

Juara 1 Showa

Juara 1 Kohaku

Namun demikian kiprah Kiyoshi Maekawa, sang pemilik yang juga penyanyi terkenal di Jepang, adalah pemilik Kohaku Kinsen yang berhasil menjadi Grand Champion The 45th All Japan Rinyukai Koi Show. Bloodline dari Maekawa Kohaku merupakan Bloodline dari Ikan-Ikan koleksi pribadinya. Varietas Showa dipercayakan pada Izuru Koi Farm, breeder koi yang masih cukup baru. Pemiliknya adalah Hiroshi Toyama, yang merupakan agen koi yang cukup dikenal para penghobi koi di Indonesia. Hiroshi mmpunyai pengalaman breeding koi dari Isa Koi Farm. Ia juga pernah menjadi manajer di Anetto Koi Farm. Berbekal pengalaman itu dia memulai usaha breeding koi pada tahun 2017, dan pada tahun 2020 dia berhasil menciptakan ikan-ikan yang berkualitas.

Peserta Puas

Peserta GO contest berasal dari semua lapisan penghobi koi, mulai dari penghobi baru sampai penghobi senior. Peserta berasal dari beragam kota-kota di indonesia diantaranya; Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Jakarta, Bogor, Bandung, Surabaya, Bali dan kota lainnya. Merupakan kebahagiaan tersendiri bagi penyelenggara acara karena peserta cukup puas dengan hasil GO contest. Koi-koi yang disediakan ternyata memenuhi harapan, mampu tumbuh dengan baik. Semuanya ini berkat keeping yang memadai. Dewan juri GO contest ini adalah juri senior dari KOI’s; Wiwi Santoso dan Agung Pribadi. Selanjutnya juri memilih 5 koi terbaik dari masing-masing varietas kemudian memilih tiga terbaik. Selamat untuk para pemenang GO contest!

koi-s.id

47


infokoi

Sacho’s Personal Pet:

Kohaku Konishi dengan Pertumbuhan Biasa-Biasa Saja

oleh Agustinus Foe

“Biar Lambat Asal Selamat” merupakan peribahasa yang sering kita dengar dan menjadi nasihat untuk kehidupan sehari-hari. Tetapi peribahasa tersebut juga bisa kita terapkan pada hobi memelihara ikan koi.

P

ADA bahasan kali ini, kita akan mengulas mengenai seekor Kohaku dari Konishi dengan pertumbuhan yang biasa-biasa saja atau mungkin tergolong sedikit lambat. Walaupun demikian, kualitasnya terjaga dan menjadi semakin baik seiring pertumbuhannya, sehingga erat kaitannya dengan peribahasa di atas. Pada musim panen koi atau “Ikeage” di tahun 2018, kami mendapati seekor Kohaku berusia Sansai (3 Tahun) dengan ukuran 64 cm. Ukuran tersebut bukan merupakan ukuran yang luar biasa untuk seekor Kohaku berusia tiga tahun, terutama bila dibandingkan dengan hasil produksi farms lainnya yang unggul dengan varietas Gosanke seperti Sakai atau Momotaro. Walaupun demikian, kualitas dari Kohaku tersebut tetap tergolong istimewa. Selain pola yang cukup menarik, kualitas “beni” atau pigmen warna merahnya sangatlah tebal dan baik. Kohaku ini juga memiliki bentuk badan yang berisi dan ukuran kepala yang besar, sehingga ia dikategorikan sebagai Sansai Kashira, yaitu salah satu Koi dengan grade terbaik di antara koi-koi lainnya pada usia yang sama. Sudah diketahui secara umum, bahwa Koi dengan grade Kashira tentulah dibandrol dengan harga yang fantastis oleh sang breeder, yaitu Konishi. Beberapa penawaran dari dealer mancanegara pun kemudian ditolak karena saat itu Kohaku ini merupakan salah 1 ikan favorit dari Mr. Joji Konishi dan beliau tidak mau menerima penawaran yang lebih rendah dari harga yang diminta pada saat itu. Singkat cerita, Kohaku yang tidak terjual ini kemudian dipilih untuk dibesarkan di mudpond Amatsu pada musim panas tahun 2019. Pemilihan mudpond tersebut merupakan

KOI’s 66 01-02/2021

Sansai (3 tahun) – 64 cm.

keputusan yang cukup aneh dan diluar kebiasaaan Konishi. Ini dikarenakan mudpond Amatsu merupakan salah satu dari sekian banyak mudpond yang biasa digunakan oleh Konishi untuk membesarkan ikan-ikan berukuran 70 cm ke atas dengan usia di atas Yonsai (4 tahun). Tetapi pada musim panas tersebut, Konishi menyelipkan beberapa ekor koi berusia Sansai termasuk Kohaku ini untuk dibesarkan di mudpond tersebut. Salah satu alasannya adalah risiko yang lebih rendah dibandingkan beberapa mudpond lainnya. Setelah 6 bulan berlalu, akhirnya Kohaku ini kembali dipanen

48


Yonsai (4 tahun) – 70 cm.

pada bulan Oktober tahun 2019 sebagai Yonsai (4 Tahun) dengan ukuran 70 cm. Ikan ini hanya bertambah besar 6 cm, mungkin sebuah perkembangan yang sedikit lambat bagi para penghobi koi yang gemar membesarkan ikan koi berbakat Jumbo. Walaupun demikian, bisa kita lihat pada fotonya di usia Yonsai, kualitas Kohaku ini menjadi lebih baik lagi. Walaupun warna merahnya tidak sepekat tahun sebelumnya, skin quality atau kecerahan warna sisiknya menjadi lebih terang/menyala diiringi dengan volume badan yang bertambah besar dan juga proporsional. Karena kualitasnya dianggap menjadi lebih baik, tentunya harganya pun bertambah tinggi dari tahun sebelumnya, sehingga kami dan agen Konishi dari Eropa sempat bercanda dan menyebut Kohaku ini sebagai “Shacho’s Personal Pet” yang berarti Peliharaan Pribadi Bos Konishi. Kami berasumsi bahwa beliau sebetulnya tidak berniat untuk menjual ikan ini sehingga membandrolnya dengan harga yang sangat tinggi. Sampailah pada akhir musim semi tahun 2020 dan benar saja Konishi kembali menaruhnya di mudpond yang sama yaitu Amatsu! Setelah 6 bulan masa pembesaran, musim panen pun dimulai kembali di pertengahan Oktober 2020. Ikeage (panen koi) di tahun 2020 merupakan panen yang sangat tidak biasa karena tidak dihadiri oleh para agen Konishi dan juga pelanggan lainnya, suatu rutinitas dan

koi-s.id

Gosai (5 tahun) – 73 cm.

kebiasaan yang sudah berlangsung selama belasan tahun terakhir. Ini dikarenakan Jepang masih menutup pintu bagi para pengunjung manca negara di tengah pandemi Covid-19. Walaupun demikian, jadwal panen berjalan mulus dan Kohaku ini pun kini berusia Gosai (5 Tahun) dan kembali dengan ukuran baru yaitu 73 cm. Ikan ini hanya bertambah 3 cm dari ukuran sebelumnya; penambahan ukuran yang bisa terbilang sangat minim tetapi dengan kualitas yang tetap memuaskan. Bila kita melihat foto terakhirnya di usia Gosai, maka tentu bisa kita simpulkan bahwa Kohaku ini sebetulnya telah bertambah finish dari segi kualitas dan juga bentuk badannya. Shiroji atau warna putihnya pun kini menjadi lebih cemerlang dan bersih, sehingga menimbulkan kontras yang sangat baik dengan pola merahnya. Makoto Konishi terakhir berkomentar bahwa sebetulnya ayahnya menaruh harapan untuk Kohaku ini untuk bisa bertanding dan memenangkan Major Prize bila kelak mencapai ukuran Jumbo di ajang Kontes Koi besar di Jepang seperti Hiroshima Nogyosai atau All Japan Koi Show. Bila Kohaku ini masih juga belum terjual sampai akhir musim semi tahun 2021, maka Konishi dengan senang hati menaruhnya kembali di mudpond untuk dibesarkan.

49


koifavorit APRESIASI Varietas Bekko sering dianggap remeh lawan-lawan dalam kontes. Maklum saja, Bekko biasanya dihasilkan sebagai ‘sampingan’ saat memproduksi varietas Sanke. Dengan catatan seperti ini, Bekko wajib tampil dengan benar-benar indah (sempurna) sehingga mampu menarik perhatian. Shiroji yang bersih, sumi yang pekat, dan proporsi tubuh yang baik adalah tiga syarat utama. Kurang salah satu dari itu Bekko akan mudah dikalahkan oleh varietas lainnya seperti: Hi/Ki Utsuri, Ashagi, Shusui, Kumonryu, Hikari Utsuri, dan Ginrin satu warna.

APRESIASI Kohaku ini bukti pemeliharaan yang baik, salah satu contoh koi lokal yang tidak saja jumbo tapi juga mempunyai kualitas yang baik. Seperti yang diketahui, varietas Kohaku mempunyai persyaratan cukup banyak untuk disebut berkualitas. Dan Kohaku lokal ini mempunyai semua persyaratan itu; body conformation yang baik, shiroji yang baik, dan warna merah yang cukup baik. Selamat! PEMILIK KOTA VARIETAS UKURAN PRESTASI

Koi Pemula Jakarta Kohaku 70 cm Best Lokal A 1st Kuningan Young Koi Show 2020

PEMILIK KOTA JENIS UKURAN HANDLER PRESTASI

APRESIASI Kohaku ini mempunyai pola 4 steps (Yondan) yang menarik. Pola seperti ini termasuk disukai. Ditambah dengan maruten, pola bulatan di kepala menjadikannya makin indah. Untuk varietas Kohaku setiap aspek keindahan juga kekurangan mudah sekali terlihat. Seperti ketebalan warna, kerataan, serta warna dasar putih. Belum lagi bentuk tubuh yang ideal. Semuanya dituntut ‘sempurna’. Inilah yang menjadikan Kohaku paling dihargai di antara varietas lainnya. PEMILIK KOTA JENIS UKURAN HANDLER PRESTASI

Mugi Mulliyadi Cilacap Kohaku 48 cm Gies Koi Cilacap Best in Size 1st Walikota Cup Bandung Young Koi Show 2020

KOI’s 66 01-02/2021

50

Mugi Mulliyadi Cilacap Bekko 25 cm Gies Koi Cilacap Best in Size 25cm 1st Walikota Bandung Cup Young Koi Show 2020


koifavorit APRESIASI Hi Utsuri ini sudah membuktikan ketangguhannya sebagai jawara kontes untuk kelasnya. Berbekal warna merah yang solid (sangat menarik perhatian juri) dan bersih, dan warna hitam yang pekat dan merata. Catatan lainnya, Hi Utsuri ini perlu ditingkatkan body conformation-nya. Namun hal terakhir ini biasanya berkaitan erat dengan genetik. Koi dengan genetik yang baik, struktur tubuh yang baik, mampu mempunyai body yang ideal, dengan pemeliharaan yang memadai. Sedangkan koi dengan genetik yang tidak baik, akan sulit mencapai body conformation yang ideal meskipun dengan pemeliharaan yang memadai. PEMILIK KOTA JENIS UKURAN HANDLER PRESTASI

Beta BWS Sidoarjo Hi/Ki Utsurimono 29 cm Gies Koi Cilacap - Baby Champion 1st Garut Young Koi Show 2020 - Best in Size 1st Purwakarta Young Koi Show 2020 - Junior Champion D 1st Walikota Bandung Cup Young Koi Show 2020 - Junior Champion D 1st Kuningan Young Koi Show 2020 - Baby Champion D 2nd Karawang Koi Show 2020

APRESIASI Sanke dengan kualitas cukup baik, finished, ideal untuk terjun dalam kontes koi. Hasilnya, kemenangan demi kemenangan berhasil diraih. Dengan pemeliharaan yang cermat Sanke ini mampu mendulang berbagai prestasi seiring perkembangannya. PEMILIK KOTA JENIS UKURAN DEALER PRESTASI

Deny Fourthjajanto Bandung Sanke 20 cm PAGCOM dan Aang Dani Sukabumi - Mini Champion 15th All Indonesia 2018 - 1st Prize 3th PTKC Young Koi Show 2019 - Best in Size 3rd GNC Young Koi Show 2019 - 1st Prize 8th Kediri Koi Show 2019 - 2nd Prize 20th ZNA Anniversary Bandung 2019 - Juara 1 11th SUGOI’s Koi Show 2019 - Juara 3 2nd Temanggung Koi Show 2019 - 1st Prize 4th PTKC Young Koi Show 2020

APRESIASI Penilaian utama koi ginrin terletak pada kualitas ginrinnya; searah dan merata. Selebihnya adalah warna dan struktur badan. Koi ini mempunyai paket lengkap. Selamat! PEMILIK KOTA VARIETAS UKURAN PRESTASI

Koi Pemula Jakarta Kinginrin B 60 cm - Grand Champion E 1st Purwakarta Young Koi Show 2020 - BIS 60 Bu 1st Kuningan Young Koi Show 2020

Kirimkan foto koi favorit Anda, dan kami, redaksi KOI’s Mag akan mengapresiasinya. Jangan lupa mengisi data secara lengkap tentang: Varietas, ukuran, umur, jenis kelamin, dan nama pemilik. Anda juga dapat menuliskan apresiasi pada ikan koi yang Anda kirimkan, jika apresiasi Anda memenuhi syarat maka akan dimuat. Setiap terbit KOI’s Mag akan memilih seekor koi paling favorit.

koi-s.id

51


koiinfo

Nekropsi pada Koi oleh drh. Handi Putra Usman

Dalam dunia medis, diagnosa sangatlah penting untuk menentukan treatment terhadap penyakit. Pengobatan atau treatment tanpa arah diagnosa yang jelas akan menjadi tindakan yang kurang efektif atau bahkan membahayakan pasien.

T

ERBATASNYA alat penunjang diagnosa dalam dunia kesehatan ikan menjadi salah satu penyebab sulitnya menemukan penyebab ikan sakit. Tidak jarang penyebab ikan sakit tidak ditemukan bahkan hingga ikan mengalami

kematian. Pada saat ikan mengalami kematian, seringkali pemilik atau handler ikan melakukan pemeriksaan secara fisik untuk mengetahui penyebab kematian. Pemeriksaan yang dilakukan pada individu yang sudah mati disebut juga pemeriksaan post-mortem. Salah satu cara untuk menemukan penyebab ikan sakit pada pemeriksaan post-mortem yaitu dengan melakukan nekropsi. Nekropsi merupakan tindakan bedah bangkai yang dilakukan pada hewan, atau lebih sering dikenal dengan otopsi pada manusia. Nekropsi dapat dilakukan pada beberapa kasus seperti saat ikan mengalami sudden death atau saat terjadi wabah penyakit dalam satu populasi.

Peralatan yang perlu disiapkan selama tindakan nekropsi yaitu wadah bersih dan alat bedah minor seperti pinset, gunting, blade. Sayatan dimulai dari bagian ventral yaitu diantara kedua sirip pectoral ikan ke arah lubang kelamin ikan. Kemudian sayatan dilanjutkan ke arah dorsal menuju ke operkulum, setelah itu organ internal ikan akan terekspose secara keseluruhan. Seluruh sayatan harus dilakukan secara hati-hati agar tidak ada bagian dari organ dalam yang terpotong.

Sumber: Dokumentasi Pribadi

Prosedur nekropsi

Sumber: BSAVA Manual of Exotic Pets Practice Fourth Edition. 2002

Sebelum melakukan tindakan nekropsi, sebaiknya operator memahami anatomi organ koi secara normal. Untuk mengetahui adanya abnormalitas organ yang akan diperiksa maka operator harus mengetahui posisi, bentuk, ukuran, warna, tekstur normal dari organ tersebut.

KOI’s 66 01-02/2021

52


koiinfo

Perbandingan gelembung renang (swimbladder) normal (gambar kiri) dengan gelembung renang yang mengalami peradangan dan perdarahan (gambar kanan). Sumber: Dokumentasi pribadi

Sampel organ dimasukkan dalam pot sampel berisi larutan fiksatif untuk diperiksa secara histologis. Sumber: Dokumentasi pribadi

Sampel organ yang telah difiksasi dan akan dibuat preparat histopatologi (gambar kiri). Preparat histopatologi menunjukkan adanya infiltrasi sel radang (gambar kanan). Sumber: Dokumentasi pribadi

Saat kondisi organ ikan sudah terekspose seperti pada gambar di atas, maka operator dapat mengamati terlebih dahulu apa saja abnormalitas yang terjadi. Adanya akumulasi cairan, pergeseran letak organ tertentu, adanya lesi–lesi tertentu seperti peradangan atau perdarahan sebaiknya diamati dan didokumentasikan. Setelah pengamatan selesai dilakukan, maka organ– organ tersebut dapat dikeluarkan dan dipisahkan dari tubuh ikan. Organ–organ yang telah dipisahkan dapat diperiksa lebih lanjut untuk mengetahui adanya abnormalitas dari warna, tekstur, ukuran, bentuk dan adanya lesi–lesi tertentu. Pada saat tindakan nekropsi, operator hanya dapat mengamati perubahan atau abnormalitas secara kasat mata (makroskopik). Seringkali organ–organ tidak menunjukkan abnormalitas secara makroskopik. Organ–organ yang terlihat normal bisa saja mengalami kerusakan di tingkat sel (mikroskopik) sehingga tidak terlihat secara kasat mata. Selain itu agen penyakit seperti bakteri, parasit, dan virus yang tidak dapat dilihat secara makroskopik. Oleh karena

itu, jika dari pemeriksaan secara makroskopik belum ditemukan penyebab penyakit, harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Tindakan nekropsi tidak selalu harus menunggu adanya kematian ikan. Pada saat kasus wabah penyakit pada populasi ikan, pemilik ikan dapat melakukan euthanasia pada ikan yang dianggap memiliki kondisi paling parah dan kesempatan hidupnya rendah. Dengan melakukan langkah ini, operator dapat menemukan penyebab penyakit, lalu menentukan treatment sehingga kematian lebih lanjut pada ikan lain dalam populasi yang sama dapat dicegah.

koi-s.id

Referensi: Loh, R. and Landos, M. 2011. Fish Vetting Essentials. Perth: Richmond Loh Publishing Meredith, A. and Redrobe, S. 2002. BSAVA Manual of Exotic Pets Practice Fourth Edition. England: BSAVA Wildgoose, W.H. 2001. BSAVA: Manual of Ornamental Fish 2nd Edition. England: BSAVA

53


mypond

KOI’s 66 01-02/2021

54


mypond

Tropical Garden Koi Pond Sungguh beruntung tinggal di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Segala musim aneka ragam tumbuhan senantiasa tumbuh subur. Kekhasan inilah yang menjadikan gaya tropis tidak pernah membosankan dieksplorasi; mulai dari penataan model alam yang ‘liar’ sampai minimalis, semuanya mungkin dilakukan, masingmasing mempunyai sisi keindahannya.

koi-s.id

55


Aneka tanaman seperti Kamboja, Pisang Hias, dan koleksi Bonsai menambah kesan alami kolam bergaya tropis ini.

K

ALI ini dr. DikyPrasetya, atau yang biasa dipanggil Diky DP Koi (User ID di KOI’s Forum) menampilkan gaya minimalis untuk kolam koinya. Pilihan ini sungguh tepat mengingat rumahnya juga menganut gaya yang sama terlebih lagi penataan taman juga menganut gaya yang sama. “Tropical Garden Koi Pond” memadukan bangunan modern, taman tropis, dan kolam koi; klop! Ide tentang kolam taman tropis ini berasal dari pemiliknya sendiri yang menyukai tanaman tropis seperti aneka varietas kamboja. Ide ini kemudian dituangkan menjadi sketsa, perspektif yang kemudian diwujudkan oleh para pekerja bangunan. Selama proses ini sang pemilik intens melakukan diskusi sehingga hasilnya benar-benar sesuai dengan harapan. Proses pembangunannya cukup singkat, yakni 2 bulan. Menurut sang pemilik, saat ini kolam koi miliknya cukup memuaskan, namun demikian ia mengaku masih ada yang bisa dikembangkan, salah satunya adalah tentang fungsional kolam. Saat ini fungsi kolam dioptimalkan dengan cara membatasi jumlah koi di dalamnya, sehingga koi-koi tetap sehat dan mampu bertumbuh kembang dengan maksimal. Selama 4 tahun kolam ini running , perombakan beberapa kali dilakukan dengan tujuan menyempurnakan fungsi kolam. Salah satu hal yang cukup menjadi perhatian adalah merombak sirkulasi air pada kolam dan filtrasi. Sepeti diakuinya kolam ini mempunyai kelemahan yakni pada filter dan terdapat deadspot—karena terdapat taman

KOI’s 66 01-02/2021

Salah satu bagian dinding dengan batu alam ekspos dan ukiran batu menambah asri penampilan kolam.

56


mypond

Diky memberi makan koi-koi di sela kesibukannya sebagai dokter.

di tengah kolam. Namun demikian kelemahan ini dapat diatasi dengan mengatur sirkulasi air di dalam kolam. Dengan sistem filter sederhana seperti saat ini parameter air yang diperoleh adalah: pH 7,5 dan TDS 500 ppm, angka yang cukup tinggi untuk tumbuh kembang Koi. Sang pemilik akan mengoptimalkan lagi sistem filter yang dipakai saat ini.

Penataan Lighting yang Tepat untuk Estetika

Saat malam adalah waktu yang paling tepat untuk menikmati keindahan kolam koi dan taman tropis di sekelilingnya. Lihatlah, sang pemilik sengaja memasang cukup banyak lighting berupa lampu taman yang mengarah ke objek tertentu seperti pohon Kamboja, dinding, dan sebagian ke kolam. Penataan ini disengaja untuk menampilkan atau memperjelas objek yang diterangi— terutama untuk objek alami maupun buatan. Hasilnya: cukup dramatis! Atau menurut pemiliknya: syahdu. Sebuah gazebo terletak di samping kolam, ornamen ini juga menambah kesan “syahdu� komposisi kolam dan taman. Dari gazebo ke arah pohon Kamboja, inilah sudut yang paling disukai sang pemilik.

koi-s.id

Koi-koi koleksi Diky sehat dan lincah, tanda perawatan yang baik.

57


mypond

Kolam koi full terkena sinar matahari.

Pencahayaan kolam sata malam hari.

Keindahan dan Kecantikan

Beberapa pencahayaan diatur sedemikian rupa sehingga menghadirkan kesan dramatis; ekspos pada kolam dan ornamen hias di sekeliling kolam.

KOI’s 66 01-02/2021

Diky DP Koi, yang juga pemilik DP Koi Farm telah akrab dengan dunia keindahan dan kecantikan. Awalnya, sekitar 4 tahun yang lalu, ia membangun klinik kecantikan dan untuk menambah kenyamanan pengunjung/pasien ia membuat kolam koi dan taman. Kemudian ia menemukan bahwa memelihara koi sangat menyenangkan. Mulai dari 0, ia belajar mengenal cara memelihara ikan koi, mengenali jenis-jenisnya, dan mengamati pertumbuhan ikan koi. Ia merasa terbantu saat bergabung dengan teman-teman sehobi di KPK, Komunitas Pecinta Koi, sebuah grup tentang hobi koi di salah satu media sosial, Facebook. Sejak saat itulah ilmu tentang koi makin dikuasainya. Yang terpenting menurut Diky, ikan koi harus sehat. Setelah itu baru koi bisa dinikmati tentang kualitasnya, body-nya, warnanya, sampai karakter masing-masing koi yang saling berbeda. Kalau sudah sampai tahap ini koi benar-benar bisa dinikmati keindahannya. Koi jelas mempengaruhi kehidupan dan pekerjaan Diky. Seperti diakuinya, hobi koi bisa menurunkan tingkat stress dan penat setelah bekerja. Namun demikian ia berpesan jangan sampai terbalik, koi yang sakit atau kolam yang bermasalah juga mampu menimbulkan stress . Maka sebaiknya persiapkan segala sesuatunya dengan matang; sarana dan prasarana termasuk SOP dalam memelihara koi—karantina yang memadai adalah salah satu yang terpenting menurut Diky.

58


koi-s.id

59


mypond

Diky mengontrol sendiri kesehatan koi-koi miliknya.

Selain sebagai penghobi, Diky kini juga menggeluti dunia breeding koi. Diakuinya banyak ilmu yang didapatkan setelah menggeluti dunia breeding koi. Ia juga merasa terpanggil untuk memajukan brand image ikan koi dari indonesia khususnya Blitar. “Saya sangat senang memelihara ikan koi semaksimal yang saya bisa, mengusahakan ikan koi yang berbakat menjadi lebih bagus bukan lebih buruk—walau terkadang tidak sesuai ekspektasi. Kalau ikan koi yang kita pelihara bisa bagus bahkan menang show, itulah kebanggaan yang tidak bisa dibayar, apalagi ikan itu sebelumnya terlihat tidak enak dipandang.� Tentang koi yang indah, Diky meyakini bahwa koi lokal tidak kalah kualitasnya. Menurutnya, breeder koi di indonesia banyak yang bagus, dan ia yakin mereka semua memiliki ikan koi bagus yang mungkin belum terekspos. Kalau benar-benar keluar semua ikan bagus mungkin dunia bisa melongo. Diky bukan asal berpendapat, bukti langsung seperti saat koi show di Blitar hampir tidak ditemukan ikan jelek. Semua bagus, bahkan ia sendiri mengaku bingung jika diminta menilai. Sampai saat ini Diky menyukai koi lokal. Varietas Showa, terutama Kindai Showa menarik perhatiannya lebih dari varietas koi yang lain. Ia mengaku sering berbelanja online demi kepraktisan dan juga belanja langsung dengan breeder di Blitar. Di kolamnya saat ini ada dua ekor koi yang cukup spesial; yang pertama Tancho Showa Kanoko yang dipelihara dari kecil, dan Kikokuryu yang membanggakan karena mampu berprestasi di koi show dan mendapatkan piala. Demi kecintaannya pada koi lokal, Diky berharap semoga koi lokal semakin maju, semakin menampilkan kualitasnya sehingga makin membanggakan Indonesia.

Tata cahaya yang baik, sehingga kolam tetap dapat dikimati saat malam hari.

KOI’s 66 01-02/2021

60


mypond

Bak filter dibagi menjadi 5 chambers.

Media filter diisi batu apung dan kulit kerang.

Perencanaan kolam dan filter dikerjakan sendiri oleh pemilik kolam.

SPESIFIKASI KOLAM Volume (Ton) : 30 ton Dimensi PxLxT (Meter) : 8 x 3 x 1.5 m3 Bentuk Kolam : Persegi panjang SISTEM FILTRASI: Dimensi filter : kotal 4 x 4 m2, kedalaman 1,5 m, dibagi menjadi 5 chambers + 1 waterfall MEDIA FILTER: Filter Mekanik C1 Brush Filter Biologi : C2-C4 batu apung, C5 kulit kerang Pompa : Atman 35 HA dibagi ke arah air terjun, arus atas, tengah, dan bawah. Desain & Kontraktor

: dikerjakan sendiri

koi-s.id

61


qna

Probiotik, Perlu atau Tidak?

Hati-hati, banyak akun penipu transaksi online ikan koi

Yth. KOI’s magazine, Saya mau menceritakan pengalaman yang kurang mengenakkan mengenai transaksi koi. Jadi, beberapa minggu lalu saya melakukan transaksi online , lewat Facebook, harga sudah sepakat, koi juga sudah cocok di hati. Setelah melakukan transfer uang muka karena sesuai kesepakatan akan dikirimkan sample terlebih dahulu, koi yang ditunggu tidak datang juga. Saya coba hubungi, tidak diangkat, mungkin diblok. Untuk teman-teman penghobi koi, saya sarankan untuk hati-hati jika melakukan transaksi via online. Dari hasil ngobrol dengan sesama penghobi ada beberapa yang mempunyai pengalaman sama. Saran saya, sebaiknya melakukan transaksi dengan penjual yang sudah kenal. Atau pakailah rekening bersama/penjamin dalam melakukan transaksi. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali. Salam KOI’s! CHRISTIAN J. SIO JAKARTA BARAT

Salam Om Christian, Terima kasih telah berbagi pengalaman, meskipun tidak menyenangkan tapi tetap berguna untuk kita semua agar waspada. Akhir-akhir ini memang cukup marak berita transaksi online dengan modus penipuan, hobi koi adalah salah satu jenis transaksi yang cukup menggiurkan. Betul seperti yang sudah disampaikan Om Christian, para penghobi perlu waspada dan tidak terburu-buru melakukan transaksi. Tips lainnya, masuklah dalam grup atau komunitas sehingga penjual sudah dikenal dan mempunyai reputasi yang baik. Lebih untung lagi karena bisa menambah teman, apalagi kalau dapat harga khusus. Tetap semangat!

KOI’s 66 01-02/2021

Salam KOI’s! Saya ingin mengajukan pertanyaan tentang probiotik untuk koi. Beberapa teman penghobi meganjurkan (bahkan mengharuskan) sementara beberapa lainnya santai saja, boleh pakai, boleh tidak. Mana yang betul? Mohon saransarannya, terima kasih. DANNY S MADIUN, JAWA TIMUR

Salam kenal Om Danny, Pakan koi dengan probiotik dimaksudkan untuk membantu pencernaan dan penyerapan vitamin dan zat-zat yang dibutuhkan koi sehingga pengaruhnya pertumbuhan yang optimal. Probiotik sendiri mangandung pengertian mikroorganisme yang hidup, yang dalam jumlah yang cukup mampu menyehatkan tubuh. Nah, sekarang pertanyaannya dalam pakan koi apakah mungkin hal ini dilakukan? Beberapa produsen pakan mengklaim bahwa produk mereka mengandung probiotik—tentu saja hal ini perlu dibuktikan secara ilmiah tentang kandungan probiotik tersebut serta bagaimana pengaruhnya. Hal lain, dalam makanan probiotik biasanya terkandung bakteri atau ragi. Jadi, pendeknya makanan-makanan melalui proses ini seperti tempe, yoghurt, bisa digolongkan makanan dengan probiotik. Selain hal ini, suplemen probiotik juga bisa ditawarkan terpisah berupa bakteri—yang bisa diaktifkan atau diperbanyak. Nah, setelah mengetahui tentang probiotik, maka dapat disimpulkan bahwa probiotik memang dibutuhkan. Namun demikian bagaimana mendapatkannya dan dalam bentuk apa, perlu penelitian dan pembuktian lebih lanjut. Masingmasing penghobi koi dapat menyampaikan kesimpulannya, dan juga patut diperhatikan faktor-faktor lain yang menjadi kunci sukses dalam pemeliharaan koi; yakni perawatan air dan sifat genetik koi. Selamat mencoba! . Anda menemui masalah dalam pemeliharaan koi? Jangan ragu untuk bertanya pada KOI’s Magazine via e-mail koismagazine2010@gmail.com atau posting ke koi-s.id.

62


qna Koiku Tidak Tambah Besar?

Yth. Koi’s magazine, Saya ingin berbagi pengalaman tentang piara ikan koi. Sudah setahun lebih kolam saya beroperasi, tapi sepertinya koi-koi segitu aja besarnya. Seperti tidak tambah besar. Perlu saya sampaikan, kolam saya biasa saja, kolam taman, ukuran sekitar 1 meter kali 2,5 meter dengan bentuk setengah melingkar. Dalamnya 50 cm sampai 70 cm. Koi-koi penghuninya sekitar 100-an ekor, ukuran kecil. Yang paling besar 25 cm. Kata teman-teman terlalu padat, tapi ya gitu deh, saya suka karena ramai dan koi-koi nggak takut berebut makan dari tangan. Untungnya, sampai saat ini yang mati nggak banyak, hanya beberapa ekor saja, itu juga saat pertama masuk kolam. Jadi, bagaimana sebaiknya? Terima kasih atas dimuatnya pertanyaan saja ini. Salam KOI’s! (OPAN) TAUFAN ARFAN YOGYAKARTA

Salam kenal Om Taufan, Menurut kami, Om Taufan sudah cukup mengerti mengatasi permasalahan yang dialami, yakni: kolam dan kepadatan. Untuk tumbuh kembang, koi membutuhkan kolam yang mendukung baik secara luas dan dalam— minimal kedalaman 80 cm-1 meter cukup ideal. Hal kedua adalah kepadatan kolam (populasi). Koi yang padat memang menyenangkan untuk dilihat dan diajak berinteraksi, namun demikian kepadatan yang cukup mampu menjamin tumbuh kembang koi secara optimal. Selamat mencoba!

MANFAAT & KEGUNAAN: Meningkatkan kualitas air dan menciptakan ekosistem air yang baik dan bebas penyakit. Efektif dalam kondisi aerobik maupun unaerobik pada air tawar dan air laut. Sebagai bakteri starter untuk kolam baru maupun kolam lama setelah backwash. Meningkatkan daya tahan terhadap penyakit dan stres pada ikan. Meningkatkan nafsu makan dan mempercepat pertumbuhan ikan. Menguraikan bahan-bahan organik dan menstabilkan pH air. Dapat diaplikasikan untuk air tawar maupun air laut. Menghilangkan bau busuk pada air yang tercemar. Menguraikan Amoniak, Nitrit, Nitrat dan H2S. Menekan pertumbuhan bakteri patogen. Menguraikan sisa pakan dan kotoran. Mengurangi tingkat BOD dan COD CARA PAKAI Larutkan PRO BIO BLUE dengan air kolam/aquarium diamkan kurang lebih 15 menit. DOSIS 1 gr untuk 1 ton air (1000 ml air) tiap 2 minggu sekali atau sesuaikan dengan kondisi air KOMPISISI Bacillus spp, Lactobacillus spp, Sacc harumicess spp, Nitrobakter, Nitrosomonas.

koi-s.id

SOLE DISTRIBUTION/AGENT: PADANG: Supriyadi 08126710152, BANGKA: Kharisma Aq 08127318030. PALEMBANG: Ryan PKC 081397526577 MALANG: Iwakkoi Farm 082147778099. SURABAYA: Pras PTC 031-71552258. BALI: Niki B Koi Denpasar 0361-238406/8045566. JAWA BARAT: Holis Bale Aq Bandung 022- 93475500. BANDUNG: Varia Aq 022-6071053, Cibadak Aq 022-6012942, Laksana Aq 022- 4207731, Peyz Koi 081320667744, Cahaya Aq 022-6018014, Gampang Ingat Aq 022-4238307, Rame Aq 0852 2222 5388. SUKABUMI: David Koi 0821 1543 7778, Yakoi 0266-235019. SUMENEP: Chempez Koi 0858 13512345, Firda Jaya Aq, Alfa Koi 0813 10448127. TANGERANG: Pisces Aq 02 -55799135, VIP Koi 0897 9101185 PAMULANG: BENIGOI 0877 74036550. SERPONG: Laris Jaya Aq 021-92818761, Fortuna (Ikan Hias) 021-5398231, Okiyoki, Purnama Aq 021-5371409, Koishop9 0813 80016066, Fei Koi 021-99991696, Serpong Mas Arwana 021-68035001, Malo Koi 021-5388314, Ogata Citra Serpong, Spectrum Koi 0878 78299797, Dokter Koi 0812 2860313, Bushido Koi Center 021-5370144, Hiroshi Koi Shop 021-53150333, Zenkoi 021-70758903 Alam Sutera Aquarium, FB Koi 0812 9991320, Hobisatwa Pasar Modern Simpasa dan Pasar Modern 8 Alam Sutra JAKARTA UTARA : OIKOI 0815 9710409, JAKARTA TIMUR: Dodo Koi 021-92951075, Chandra Aq 021-68013593. JAKARTA BARAT: Sinar Jaya Aq 021 - 5644609, Laris Sejahtera 021-5603450, Sinar Mas Aq 021-56963838, Imperial Koi 021-5811899, Sinar Baru Aq, Koi Palace, Dragon Koi Centre 021-5674758 HTP: Herly Koi, Dian Koi, Kanaya Koi, Sentral Koi, Rizvy Koi, Peking Koi, Jangkung Aquarium, KEI Koi JAKARTA SELATAN: Iping 0815 8861365. Kartini KDC Aq 021 - 6242684, Tenar Koi 021-35999166 TPHP CENGKARENG: Matahari Aq 021-5448447. DEPOK: Warung Koi 021-41831211. JAWA TENGAH /JEPARA: Rako - Koi 0878 33597774. CIBUBUR: Platinum Koi 0852 1060 9099. MALUKU/TERNATE: UD Muhajirin 3122177/0812 4450775 MAKASAR: Karunia Koi 0813 55017489, BLITAR: Mubin Koi Farm 0813 34446554, PEKAN BARU (RIAU): B&W Aquarium 0812 76110598. JOGJAKARTA: Griya Koko 0817 465 265 LOMBOK/MATARAM: Empakoi 0818 0653 46863

63


koibreeder

Agung Koi Farm, Semua Family

Agung Wibowo breeder koi potensial dari Kediri. Masih muda, penuh semangat, dan siap beradaptasi dengan segala perkembangan dalam dunia koi saat ini. Terbukti, ia telah mengaktifkan berbagai media sosial—sebut saja Facebook, Twitter, YouTube; semua dengan nama Agung Koi Farm-Kediri—dalam rangka mendukung usahanya dalam budidaya ikan koi. KOI’s 66 01-02/2021

64


Calon indukan Showa umur 2 tahun ukuran 60 Bu.

koi-s.id

65


koibreeder

D

ENGAN cara ini, antara penjual dan pembeli menjadi makin dekat, menghilangkan jarak. Sehingga semua dianggap saudara, “...semua family”, seperti kata sang pemilik AKF sendiri. Maka berbelanja koi pun menjadi aman, nyaman, tanpa takut dibohongi. Apalagi kalau kenal, bisabisa dapat ‘harga family’. Agung Koi Farm, AKF memulai usahanya sejak tahun 2000. Awalnya, Agung memanfaatkan sepetak sawah berukuran 2.800 m2 dengan cara menyewa. Lahan ‘seadanya’ ini rupanya mampu dikembangkan sampai saat ini lahannya sudah banyak berkembang sampai 1 hektar. Seperti halnya peternak koi lokal, Agung memiliki aneka varietas koi, namun konsentrasinya terutama pada varietas Showa, Kohaku dan Sanke. Varietas koi lainnya yang cukup menonjol adalah Ogon. Ketertarikan dan keterlibatan Agung menekuni bisnis koi tidak terlepas dari kondisi sekitarnya. Desa Karanganyar, Kecamatan Wates, Kediri memberikan kelimpahan kekayaan alam berupa sumber air yang memadai untuk budidaya ikan, termasuk ikan koi. Agung berasal dari keluarga petani, mulai tanaman jagung, tebu, dan padi pernah dilaluinya. Ia juga pernah beternak ikan konsumsi bersama keluarganya. Agung yang saat itu masih kelas 2 di sekolah SMK Karta Negara-Kediri tertarik dengan kolam-kolam koi milik tetangga. Maka muncullah pemikiran untuk belajar

Seleksi calon indukan dari anakan Gosanke ukuran 50 cm.

Panen anakan Showa umur 1 tahun.

Anakan Showa umur 2 tahun ukuran 50-55 cm.

KOI’s 66 01-02/2021

66


koibreeder

Calon indukan hasil ternakan sendiri.

Mengontrol calon indukan yang siap dipijah.

Anakan Kohaku umur 2 tahun.

dan mencoba membesarkan benih koi dibeli dari petani koi sekitar Kediri. Dan, terbukti bisnis koi (pembesaran koi) mendatangkan keuntungkan yang lebih menjanjikan dibandingkan menjadi petani atau ikan konsumsi. Sejak saat itu usahanya dalam bisnis koi tidak pernah berhenti. Tahun 2000-2003 merupakan tahun-tahun perjuangan. Berbagai pengalaman dialaminya, termasuk menukarkan koi anakan sekolam demi mendapatkan bindukan Showa 45 cm yang diidam-idamkannya. Semuanya ini ditempuh tentu dengan risiko yang harus ditanggung. Namun demikian tekadnya sudah bulat, yakni memproduksi koi sendiri atau menjadi breeder koi (lebih dari pembesaran koi), inilah langkah berani yang menentukan arah sehingga menjadi Agung Koi Farm seperti saat ini. Perburuan indukan koi terus berlanjut sampai ia menemukan indukan Kohaku

koi-s.id

67


koibreeder

Sanke umur 1 tahun 45 cm.

Sanke 43 cm umur 1 tahun.

Kohaku umur 1 tahun ukuran 45 cm.

Anakan Kohaku 45 cm umur 1 tahun.

Kohaku Nisai 60 cm.

dan Sanke yang didapatkan dari breeder koi senior di Kediri, Pak Rusdi. Setalah lulus SMK usaha bisnis koi terus berlanjut. Barulah di tahun 2005 usaha tak kenal lelah ini mulai menampakkan hasil.

Teknik Budidaya Koi di AKF

Pada dasarnya sama dengan petani-petani koi yang lainnya, pertama memilih indukan yang matang atau siap dipijahkan. Tiap untuk 1 indukan betina dipasangkan dengan 2 pejantan. Media tempat menempelkan telur biasanya menggunakan tanaman Enceng Gondok dan brush. Jika pemilihan indukan tepat kematangannya maka dalam satu malam biasanya langsung bertelur. Kemudian indukan jantan dan betina dipindahkan ke kolam karantina. Telurtelur ikan koi kemudian disebar menjadi empat kolam penetasan. Untuk indukan yang baik bahkan bisa disebar sampai 7 kolam. Saat ini AKF telah mempunyai fasilitas yang cukup lengkap berupa kolam-kolam untuk penetasan serta kolam-kolam untuk karantina. Setelah telur berumur 4 hari biasanya mulai menetas semuanya. Pakan pertama yang diberikan berupa kuning

KOI’s 66 01-02/2021

Junior Champion 17th All Indonesia Koi Show 2020 (Online).

telur rebus selama tiga hari. Setelah itu baru dikasih kutu air. Saat burayak berumur 14 hari maka burayak dipindahkan ke beberapa kolam pembesaran atau mudpond (kolam tanah) dengan kapasitas per kolam sekitar 10 ribu sampai 15 ribu ekor. Dalam satu kali pemijahan biasanya dibagi menjadi 10 kolam pembesaran. Kemudian setelah 25 sampai 30 hari, ukuran rata-rata 5 cm dilakukan seleksi pertama; sekitar 25% terpilih, sisanya dikeluarkan. Seleksi kedua dilakukan saat umur 30 hari, caranya dengan membuang koi yang berwarna polos. Seleksi kedua diambil sekitar 80% dan kemudian dibesarkan kembali. Dua bulan kemudian dilakukan seleksi yang ketiga saat berukuran rata-rata 1520 cm; saat ini diambil hanya 25%, sisanya yang 75% dijual per ekor Rp 10.000,- (tidak lolos seleksi). Kemudian seleksi berikutnya setelah umur 3 bulan; saat ini hanya diambil yang benar-benar berkualitas. Dalam setiap pemijahan, selalu ‘disimpan’ 10 ekor anakan terbaik yang nantinya dijadikan calon indukan. Kriteria pemilihan calon indukan ini adalah sebagai berikut: yang pertama adalah pola yang bagus, struktur body, dan yang terakhir warna. Dari 10 ekor tersebut yang dibesarkan akan dipilih 1 sampai 2 ekor terbaik yang akan dijadikan indukan.

Produksi dan Penjualan

Dalam satu kali pemijahan, dari 100 ribu burayak yang bisa dijual sebagai koi adalah sejumlah 5 ribu ekor, sedangkan sisanya ‘dibuang’. Kualitas SQ/HQ rata-rata 100 ekor untuk ukuran kecil. Sedangkan ukuran 45-55 cm ratarata didapat 30-50 ekor. Para pembeli kebanyakan langsung datang ke AKF (rumah) dan terdapat juga pembeli online. Yang terakhir ini biasanya penghobi langsung. Sampai saat ini pemasarannya sampai ke seluruh pulau Jawa, Medan, Lampung, Bali, dan beberapa kota lainnya di Indonesia.

68


koibreeder

Kolam-kolam pembesaran burayak koi berpetak-petak.

Kolam karantina, untuk menampung koi sementara.

Kolam pemijahan.

Fasilitas AKF

Saat ini reputasi AKF, khususnya dalam menghasilkan koi-koi berkualitas cukup diakui. Hal ini telah dibuktikan dengan aneka penghargaan dalam koi show. Beberapa koi-koi varietas Gosanke kerap langgangan juara. Dengan ketekunan dan pengalaman yang cukup panjang cerita sukses ini nampaknya akan terus berlanjut. Fasilitas yang dimiliki AKF saat ini adalah: 30 kolam pembesaran ukuran 20 m x 15 m; 14 kolam karantina ukuran 6 m x 2,5 m; dan 6 kolam pemijahan. Fasilitas sebesar ini dikelola oleh 9 orang pegawai; dengan pembagian 4 orang khusus bagian ikan dan 5 orang khusus mengurus kolam. Pasangan indukan yang dimiliki sampai saat ini berjumlah 8 pasang indukan (Gosanke) hasil ternakan sendiri dengan ukuran rata-rata 65 – 80 cm. Dengan indukan-indukan ini, saat kondisi cuaca sedang baik maka bisa dilakukan pemijahan setiap 20 hari sekali. Salah satu tekad AKF adalah mampu menghasilkan produk koi yang makin berkualitas sehingga mampu bersaing dengan koi-koi impor. AKF juga ingin lebih berprestasi dalah aneka kontes koi tingkat nasional serta menghasilkan koi-koi ukuran jumbo. Maju terus AKF!

koi-s.id

Kontak Agung Koi Farm Jl. Mawar RT 06, RW 02, Karanganyar, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri. WA: Agung Wibowo,085-856-248-534

69


infokoi

pH AIR KOLAM KOI oleh FX Keko Sumowijoyo Perancang Kolam Koi

&

Henry Kasman Hadi Saputro, S.Pi., M.Si. Pengajar Mata Kuliah Kualitas Air dan Tanah Sekolah Vokasi, INSTITUT PERTANIAN BOGOR

Lingkungan dan pH

Keberhasilan pemeliharaan koi umumnya dipengaruhi oleh kualitas genetik koi, nutrisi pakan, dan kualitas lingkungan. Ketiganya penting, tetapi hal yang tidak bisa diabaikan sama sekali pengaruhnya adalah kualitas lingkungan. Salah satu bagian parameter lingkungan yang kita bahas kali ini adalah pH yang merupakan bagian dari parameter kimia di dalam air selain DO, CO2, amonia, nitrit dan nitrat, dan parameter lain.

Pengukuran pH untuk mengetahui kualitas lingkungan hidup koi.

budidaya dan pemeliharaan ikan. Setiap nilai mewakili keadaan optimal, sedang, kritis atau berbahaya bagi biota / ikan atau lingkungannya. Dengan kata lain, pH menjadi penanda kualitas ekosistem, yaitu kolam koi kita.

Pengukur parameter air lengkap, perlu dipahami penggunaannya.

Apakah pH Itu?

pH adalah singkatan dari potential hydrogen. Menurut definisi umum pH merupakan derajad keasaman yang digunakan sebagai salah satu parameter atau penanda kesehatan / laik tidaknya suatu perairan, baik untuk keperluan konsumsi manusia, kegiatan budidaya akuatik, maupun untuk keperluan industri. pH diukur dengan skala 1 – 14, dimana 1 adalah asam murni, 7 netral, dan 14 basa murni. Nilai pH merupakan indikator utama dari kualitas suatu lingkungan termasuk perairan atau pun tanah dalam

KOI’s 66 01-02/2021

Apakah Kaitan pH dengan Koi?

pH air memang tidak kasat mata dan tidak tidak bisa dirasakan langsung oleh manusia kecuali pada kondisi ekstrim. Tetapi koi yang kita pelihara adalah ikan yang 90% bagian tubuhnya tersusun dari air, sehingga bisa dianggap bahwa koi adalah benda cair. Dengan demikian, memelihara koi sejatinya adalah memelihara air di dalam air. Air bersifat universal, artinya di setiap bagian tubuh biota air (selain lingkungannya) terdapat ion hidrogen. Sementara setiap larutan terutama air yang menjadi lingkungan hidup koi memiliki unsur ion H karena terdiri dari atom oksigen (O) dan atom hydrogen (H). Oleh karena itu, ketika pH diketahui maka secara umum kita bisa mendapatkan gambaran baik

70


infokoi pemberian pakan, aktifitas nitrifikasi, dan akumulasi lumpur. Oleh karena itu, pengoperasian kolam koi memerlukan campur-tangan untuk mengendalikan pH dari waktu ke waktu. Nilai pH lingkungan / media air budidaya bisa diatur tinggi dan rendahnya dengan cara penambahan bahan kimia tertentu dengan takaran tertentu.

Memelihara koi adalah memelihara air di dalam air.

atau tidak kondisi fisiologis biota air. Maka kondisi air, termasuk pH menjadi sangat menentukan kualitas hidup koi, sejak burayak hingga dewasa. Sebagai anggota keluarga karper, koi bisa beradaptasi terhadap lingkungan perairan dengan pH antara 6 – 9. Di antara rentang tersebut, 7 – 7,8 merupakan kondisi paling ideal. Yang patut diperhatikan bukan hanya pengukuran sesaat, melainkan stabilitasnya juga. Artinya, pH harus dijaga pada nilai yang memenuhi syarat hidup koi dan stabil, tidak naik atau turun dalam waktu singkat. Pergeseran nilai pH dalam waktu singkat menyebabkan koi menjadi stres dan rentan terhadap penyakit.

Pengendalian pH

Kolam tempat kita memelihara koi adalah sebuah ekosistem artifisial tertutup. Semua parameter air termasuk pH sangat tergantung kepada kita sendiri sebagai pengendali. Kitalah yang mentukan apakah pH berada pada rentang yang memenuhi syarat dan stabil, sejak dari rancangan mekanisme kolam sampai kepada pengoperasian. Hampir semua hal yang terjadi di kolam secara kontinyu mengasamkan air, seperti respirasi koi yang mengonsumsi oksigen dan memproduksi karbon dioksida, pH menentukan kualitas hidup koi sejak burayak.

Genetik, nutrisi, dan lingkungan.

Apakah Manfaat pH Bagi Koi?

Sejauh berada pada rentang dan stabilitas yang memenuhi syarat, pH bisa dimanfaatkan sebagai instrumen untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu. Beberapa contoh tentang hal itu adalah digunakan sebagai pengobatan parasit pada koi, pengobatan jamur, mempercepat pamatangan gonad, pertumbuhan somatik / tubuh, mempermudah pemijahan, menekan stres pada ikan, dan mempermudah dalam transportasi / handling ikan.

Beberapa Istilah Penting tentang pH

Pada parameter pH ada beberapa istilah penting, yaitu pH Asam, pH Basa, pH Netral, pH Buffer, pH Fisiologis, dan pH Darah yang semuanya memiliki peran dan makna berbeda. pH merupakan parameter sentral di dalam pengelolaan kolam koi. Kegagalan mencapai kualitas pH berpontensi meningkatkan morbiditas dan mortalitas koi kesayangan kita.

Bagian selanjutnya dari tulisan ini akan membahas lebih jauh dan rinci tentang pH dan juga aplikasinya di kolam koi.

koi-s.id

71


infoproduct MY KOI FOOD MY koi food (MKF) merupakan pakan ikan koi produk lokal, dengan komposisi bahan baku premium namun dengan harga terjangkau bagi para penghobi. Keunggulan MKF, menggunakan silk worm (ulat sutra) sehingga koi mendapatkan protein yang sangat cukup tanpa perlu memberikan lagi pakan tambahan, dan squid liver oil , sebagai aroma perangsang terhadap ikan koi, sehingga gairah nafsu makan koi dapat bertambah lagi. MKF hadir dengan berbagai improvement dengan kandungan nutrisi yang seimbang untuk pertumbuhan ikan koi yang maksimal. Untuk tahap awal kami memproduksi MKF untuk growth & shining, dengan kemasan 1 kg. Semoga produk MKF dapat diterima dengan baik oleh para penghobi koi di Indonesia. Analisa kandungan pada MKF adalah Crude protein (min) 45%, Crude fat (max) 8%, Ash (max) 6%, Crude fiber (min) 2%. Berdayakan kemampuan lokal karena pasti oke. Produk dapat diperoleh WA Ferdiansyah Riza 08161305707.

KINGYO ZEN MUCOUS ENHANCER 220 GR (SINKING) KINGYO Zen Mucous Enhanching saat ini hadir dalam kemasan 220 gram. Kelebihan dari Zen series yang ini adalah membantu untuk support imunitas Goldfish karena mengandung Probiotik dan seperti produk JPD yang lain membantu menjaga kualitas air. Kingyo Zen mucous sangat baik untuk perkembangan ikan Goldfish jenis apapun juga karena mengandung nutrisi yang seimbang. Di dalam Zen Mucous Enhancer ini mengandung ragi Torula dan Beta Glucan yang sangat baik untuk meningkatkan daya tahan dan tumbuh dengan sehat. Bakteri baik Toyoserin yang terkandung dalam produk ini sangat baik untuk menjaga percernaan ikan. Zen mucous ini mengandung protein yang tinggi dan lemak yang tinggi. Analisa Garansi pada Kingyo Zen Mucous Enhancer terdapat Protein 45 %, Lemak min 7%, Serat max 4%, Abu max 15%, Kelembaban max10%. Produk ini dapat diperoleh pada Imported & Distributed by PT. PLATINUM ADI SENTOSA, Jakarta-Indonesia.

FOAM FRACTIONATOR KARENA pemberian makan banyak dan sirkulasi yang terbatas, kolam ikan sering dibebani dengan jumlah bahan organik yang tinggi juga disebut Senyawa Organik Terlarut (DOC). Senyawa ini membuat kurang dari kondisi yang menguntungkan di kolam, dan menghasilkan kondisi yang tidak menyenangkan bagi ikan. Kejelasan adalah solusi ideal untuk menciptakan kondisi yang terbaik untuk ikan anda. Silahkan hubungi kami untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana Kejelasan dapat membantu Anda menciptakan kondisi terbaik yang mungkin untuk ikan anda. Protein skimmer/Foam fractionator untuk membentuk superior kualitas air. Sangat efisien dalam air tawar dan air asin karena dapat mengurangi CO2, fosfor nitrogen, total dan nitrat, menstabilkan kondisil air dan kualitas air yang tinggi, menciptakan kondisi kesehatan dan optimal pertumbuhan, dapat dikombinasikan dengan pengobatan ozon, tidak perlu untuk peralatan tambahan, tidak ada bahan kimia, perawatan mudah, meningkatkan kadar oxigen dalam air. Silahkan hubungi kami untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana Kejelasan dapat membantu Anda menciptakan kondisi terbaik yang mungkin untuk ikan anda. Koi Palace Indonesia Jl. Makaliwe Raya No. 40B, Grogol - Jakarta Barat Lim Johan 0818 91 4858.

KOI’s 66 01-02/2021

72


FOOD SUPPLEMENTS

MERUPAKAN suplemen pakan ikan untuk menaikkan nutrisi pakan sehingga ikan dapat tumbuh lebih cepat mencapai ukuran genetiknya. Diformulasikan dari asam amino, vitamin, mineral dengan takaran berimbang dan dipadukan dengan enzym pertumbuhan sehingga dapat optimal diserap tubuh ikan dengan sempurna yang berdampak berkurangnya limbah nutrient di kolam sehingga parameter air kolam tetap terjaga dengan baik. Gunakan Food Supplements dengan takaran 10-20 gr dicampur dengan 200 ml air untuk disiramkan pada pakan. Perhatikan kemampuan Biofilter dalam mengolah limbah, jangan diberikan berlebihan karena berdampak pada menurunnya parameter air. Obat disimpan dalam wadah tertutup rapat dan disimpat di temapt teduh. Produk ini dapat diperoleh website www.koiart.net atau wa 08111009933, Jl. Sutera Tiara 3 No.20 Alam Sutera Tangerang Banten – Indonesia.

koi-s.id

73


mitrakoianda ANGKASA AQUARIUM

PT. GOLDEN WESTINDO ARTAJAYA

Ruko Green Ville Blok A No.42-43 Jl. Tanjung Duren Barat, Jakarta Barat Tel: 021 – 567 2778 / 560 0744, HP: 0813 8164 0083 www.angkasaaquarium.com

Prisma Kedoya Plaza Blok D No. 27, Jl Pejuangan Raya, Kebon Jeruk Jakarta - 11530 Telepon: (021) 5357888 www.goldenwestindo.com

Hanggar Teras Pondok Kelapa Jl. Pondok Kelapa No.80, Duren Sawit, Jakarta Timur Contact : Jumadi 081808901132

CONTACT: Hendra Gunadi HP: 0811 846 075 EMAIL: hendra_gunadi@yahoo.com

PT. ARIANTO DARMAWAN Jl. Hegarmanah 63 Bandung - 40141 Tlp: 022 - 2030100 Fax: 022 - 2041689

FLEXYCOAT WATERPONDING Tlp: 021 - 451 7450 / 1 Hp: 0818 1822 18

email: info@ariantodarmawan.com

www.hiyoto.com

www.ariantodarmawan.com

FEI KOI Jl. Pengayoman Gunung Sindur Kp Alastua No.61 Rt 03 Rw 08 Cibinong Gunung Sindur Kabupaten Bogor 16340 0821287771696

Gallery: Jl. H. Syahdan 78, Kemanggisan (Palmerah Barat IX) Dekat kampus BINUS lama Tlp: 021 - 9278 4078 / 7071 1478 Hp: 0816 835517 Email: goldenkoi_centre@yahoo.com www.goldenkoicentre.biz

www.feikoi.com

JAKARTA KOI CENTRE Sunter Permai Jaya II A2 /15 Jakarta Utara Tlp: 021 – 645 0480 Hp:0818 787 668

RONIN KOI CENTRE Perumahan Citra Sun Garden Blok F-01 Bukitsari Semarang 50269 HP: 081802404083

www.jakartakoicentre.com

PT MATAHARI SAKTI Margomulyo Industri Blok A9-13 Surabaya 60183 Tlp: 031 - 749 1199 Fax: 031 - 749 0545 mataharisakti.com

KIDKOI FARM

PT, Central Proteinaprima, Tbk

Jl. Teratai No.3 Bintaro Ray, Jakarta Selatan Contact: Taufik Hp: 0852 1545 4503 /0857 7111 4553 Email: indradjit.h@gmail.com

Gedung Puri Matari 2 Lt. UG Jl. HR. Rasuna Said Kav. H1-H2 Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan 12920 Telp : (021) 525 1289, Fax : (021) 525 2089 Contact : Agung Permana www.cppetfood.com

SAMURAI KOI CENTRE

Prima Koi Farm Jl. Parakan Muncang No.168, Sumedang, Jawa Barat Sugeng : 08122443228

Taman Mutiara D IV No.24 Cibabat-Cimahi, Bandung Tlp: 022 - 665 3360 Fax: 022 - 663 0867

www.samuraikoi.com SEIRYUU KOI CARP Jl. Cipedes Atas No.30 Bandung M. 0878 7787 8888 / PIN BB 75348EDE / seiryuu.koi@gmail.com www.seiryuu-koi.com

PT Platinum Adi Sentosa d.h Platinum Aquatic Duta Indah Iconic B-17 Contact : Team Marketing 087780621723 email : platinum_aquatic@yahoo.com

SOLARIS KOI Jl. Cioa, Cikeas, Kec. Sukaraja, Bogor, Jawa Barat 16710 Contact : Admin Solaris 081293333327 www.solaris-koi.com

DAMIRI KOI FARM Jl. Raya Sadamaya Cibeber, Cianjur HP: 08112003888

KOI’s 66 01-02/2021

74


koiclub

ZNA Bandung Chapter Jl. Lembah Sukoresmi I/19 BANDUNG T. +62 857 9484 8267 F. +62 22 203 8400 Blog: zna-bandung.blogspot.com Facebook: Zna Bandoeng Chapter Fans Page: Zna Bandung Chapter E: zna.Bandung@yahoo.com

Bogor Nishikigoi Club Jl. Beo 4 No.4 Tanah Sereal - Bogor

Koi Owners of Indonesia Society Jl. M Saidi Raya No.34A Petukangan Selatan Jakarta Selatan 12270 T : 021 - 73690978 F : 021 - 7362195 w : koi-s.id

ZNA Blitar Jl. Sungai Ilir Timur No.1 Dawuhan Kauman Blitar 66117, Telp 081357610777

ZNA Jakarta Chapter Taman Tekno, Blok C-17 BSD Serpong T. 021- 539 9240 F. 021- 539 9241 E. info@zna-jakartachapter.com

Tangerang Koi Club Medang Lestari Blok C7B No.8 Gading Serpong - Serpong Tangerang

Semarang Koi Club Perumahan Graha Bulusan Utama No.5 Tembalang - Semarang

Cianjur Nishikigoi Club Desa Tanjungsari Kecamatan Sukaluyu Kabupaten Cianjur

MalangRaya Nishikigoi Community Jl. Sulfat Agung 4 No.11 Purwantoro, Blimbing Malang Jawa Timur 65122 M. 0813 3443 1982, T/F. 0341 474577 E. arekmnc@gmail.com Facebook. malangnishikigoicommunity www.malangrayakoishow.com

koi-s.id

ZNA Semarang Chapter Jl. Imam Bonjol 46 Semarang

75

Jika club Anda ingin ditampilkan dalam rubrik ini, silakan mengirimkan logo dan alamat sekretariat Anda ke alamat e-mail: majalah@koi-s.org

Sukabumi Nishikigoi Club Breeders Jl. Cimahi - Cibaraja, RT 02/RW 01 Desa Salajambe, Kec. Cisaat Kab. SUKABUMI, Jawa Barat T. 022 - 216 530 E. info@sugois.org

Makassar Koi Club Citra Sudiang Indah, Blok X8 N0.4 Sudiang - MAKASSAR T.0411 - 556 291


KOI’s 66 01-02/2021

76


Koi, Ikan Hias, Akuarium, dan Peralatan Kolam/Akuarium semua ada di HTP!

HTP

, Hanggar Teras Pondok Kelapa telah berdiri hampir setahun lalu (Juli 2018). Saat ini perkembangannya cukup menggembirakan. Penghobi koi mulai berdatangan, khususnya dari wilayah Bogor dan Bekasi. Para penjual HTP sebagian besar merupakan pindahan dari Hanggar Teras Pancoran; beberapa di antaranya adalah Jumadi (Noval Koi), Herly Koi, Chandra Aquarium, Dodo Koi, dan beberapa lainnya. Mereka ini telah dikenal penghobi koi, serta membawa pelanggan setia mereka untuk berbelanja di tempat yang baru, di Pondok kelapa. Jumadi, pengelola dan salah satu yang menempati kios paling depan mengungkapkan omset cukup lumayan, untuk hari biasa berkisar Rp 800 ribu sampai satu juta. Setiap akhir pekan, Sabtu-Minggu bisa dua sampai tiga kali lipatnya. Ini hanya untuk pakan dan peralatan saja, belum ikan koi. Ia juga menambahkan, sampai saat ini HTP menetapkan harga terjangkau, lebih murah dibandingkan tempat penjualan koi seperti di Sumenep dan tempat lainnya. Salah satu tujuannya adalah untuk menarik minat pembeli. Tidak hanya koi, HTP juga menyediakan Aquascape—yang tengah ramai saat ini, dan berbagai ikan hias dalam peralatan kolam/akuarium. Dengan menempati lahan seluas 1.850 meter persegi dan 35 kios, HTP menyediakan berbagai kebutuhan bagi para penghobi ikan hias khususnya koi.


“SHACHO’S PERSONAL PET”: KOHAKU KONISHI DENGAN PERTUMBUHAN YANG BIASA-BIASA SAJA EDISI 66 VOLUME XIII 01-02/2021

66 VOLUME XIII 01-02/2021

JABODETABEK Rp50.000,LUAR JABODETABEK Rp55.000,-

lei sure, bu sine ss, life st yle

1st Kuningan Young Koi Show 2020 2nd Karawang Young Koi Show 2020 Rekor Baru Young Koi Show: 3.212 Entries! KOI EVENT

GO Contest: Solaris Koi & Tomodachi Koi Farm INFO KOI

pH Air Kolam Koi Nekropsi pada Koi IND ONE SI A NI S HIK I G O I MAGA Z INE

ADULT CHAMPION C 2ND KARAWANG YOUNG KOI SHOW 2020 – SHOWA DOITSU 60 cm- OWNED by MITCHELL SEAN – FARM by SHINODA KOI FARM

KOI SHOW


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.