koran barometer 5 desember 2013

Sulis Kabur Bawa Rp 410 Juta

KORAN

SEMARANG – Awalnya merengek meminta pinjaman dana ratusan juta namun setelah dipinjami ternyata malah kabur dan tidak diketahui di mana batang hidungnya. Itulah yang dilakukan Sulistyaningsih, warga Getaspejaten RT 02 RW 01 Getas Pejaten, Jati, Kudus.

Sulistyaningsih akhirnya dilaporkan di Mapolrestabes Semarang atas dugaan penipuan dengan kerugian Rp 410 juta. Hal Baca Sulis Kabur.....hal 11

Kamis, 5 Desember 2013

Wanita Hamil Tewas Teman Kerja Dibacok Pakai Cangkul Terlindas Truk Gara-gara Cerewet

Tersangka Rozikin saat diamankan bersama BB cangkul. foto: fais

SEMARANG - Tak tahan dengan sikap rekannya yang terus ‘nggedumel’ alias menggerutu saat bekerja, seorang kuli bangunan, Rozikin (36), nekat memukul rekan kerjanya menggunakan cangkul.

Akibatnya, Doni, warga Boyolali yang juga bekerja sebagai kuli bangunan itu mengalami luka bacok di punggung atas, tangan kanan patah dan beberapa tulang rusuk dada patah. Doni sempat dirawat inap di rumah sakit beberapa hari.

Tersangka yang merupakan warga Pilangsari, RT 02 RW 06, Pidodo Kulon, Cepiring, Kendal itupun akhirnya dijebloskan ke Baca Teman Kerja....hal 11

Lokasi wanita hamil dilindas truk. foto: fais

SEMARANG - Seorang wanita hamil 5 bulan, pengendara motor, mengalami kecelakaan tragis di Jalan Perintis Kemerdekaan, Selasa (03/12) malam. Wanita tersebut tewas setelah terlindas truk saat berusaha menghindari jalan berlubang.

Ibu muda yang naas itu diketahui bernama Ani Octavia (20), warga Pedalangan

Konflik Penganiayan Bos Salon Berbuntut Teror SEMARANG- Kasus penganiayaan terhadap bos salon Benny Prabang Guritno, berbuntut teror. Dua karyawan Salon Exclusiv3, yang menjadi saksi mengaku diintimidasi diduga oleh pihak pelaku.

Dua saksi tersebut masing-masing Sri Mulyati dan Heru Dewantoro. Kedua saksi mengaku diancam agar Baca Konflik...hal 11

 Baca Wanita Hamil...hal 11

Aji Jadi Bandar Pil Koplo Pelajar KENDAL- Pemuda bernama Aji Pramujianto (29) warga Candi RT 01 RW 03 Desa Karang Manggis Kecamatan Boja ini, terbilang nekat. Meski sudah pernah mendekam di sel tahanan selama empat bulan di LP Kelas II Kendal, ia tak kapok melakukan kejahatan lagi.

Kali ini, Aji kembali mengedarkan pil koplo jenis Trihexyphinedril. Bahkan ia menjadi “bandar” pil koplo untuk kalangan pelajar di wilayah Boja Kendal. Aksinya kepergok tim gabungan Badan Narkotika Nasional Provinsi Jawa Tengah, Badan Narkotika Na-

sional Kendal dan Satuan Narkoba Polres Kendal.

Aji ditangkap saat akan mengedarkan pil ke kalangan pelajar di wilayah Boja. Pelaku mengaku jika membeli pil daftar G ini dari sebuah apotik “S” Baca Aji Jadi....hal 11

Fransiska Dituding Memutar Balikkan Fakta

Residivis Ngamuk di Dekat Rumah Kapolrestabes Zaskia Gotik

Segera Dilamar Pria Berinisial R? ZASKIA diisukan sudah mendapatkan sosok pria pengganti Vicky Prasetyo. Bahkan Kia disebutsebut akan segera dilamar pria berinisial R tersebut.

Menanggapi kabar tersebut, pelantun “Cukup Satu Baca Segera Dilamar...hal 11

SEMARANG – Seorang residivis narkoba bernama Rahmad Mulyono alias Temon (31) mengamuk di dekat

SEMARANG – Kesaksian Fransiska Etty, terdakwa kasus pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Semarang Selasa lalu memantik pernyataan sikap para pihak lain. Saat dikonfirmasi, mereka berbondong-bondong menolak apa yang disampaikan Fransiska.

Bahkan, Fransiska dituduh berbohong.

“Etty coba memutar balikkan fakta,” kata Novel Al-Bakri, kuasa hukum mantan General Manager Terminal Peti Kemas

rumah Kapolrestabes Semarang Kombes Djihartono. Dia dengan

 Baca Fransiska...hal 11

Baca Residivis....hal ..hal 11

Bukti Dugaan Korupsi Bupati Kudus Segera Dibeberkan SEMARANG – Juru bicara sembilan aliansi LSM Anti Korupsi di Kudus Jawa Tengah, Bambang W

Santosa tengah mempersiapkan beberapa bukti pendukung terkait kasus  Baca Bukti Dugaan...hal ..hal 11

Ketua Satgas Bulog Korupsi Raskin SEMARANG – Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Kajen mendakwa mantan Ketua Satuan Tugas (Satgas) IV Drive Bulog Pekalongan, Suherlan (40) dengan dakwaan berlapis. Dia didakwa telah melakukan korupsi beras miskin (Raskin) di Desa Domiyang Kecamatan Paninggaran Kabupaten Pekalongan pada tahun 2011 silam.

Dakwaan dibacakan jaksa Nunuk di hadapan majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang, Rabu sore (4/12). Suherlan didakwa korupsi bersama-sama dengan mantan Kepala Desa Domiyang, Yarkoni.

Suherlan berperan sebagai ketua satgas telah menyalahgunakan jabatan yang dipunyainya.

Kejati Periksa 29 Saksi Korupsi Bupati Karanganyar

RUANG SIDANG BERJUBAL SAKSI KORUPSI LELE

SOLO- Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah telah memeriksa 29 orang saksi mengenai dugaan korupsi proyek pembangunan perumahan Griya Lawu Asri (GLA) dengan

SEMARANG – Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Boyolali memenuhi janjinya untuk mendatangkan 15 orang saksi dalam sidang

Baca Kejati Periksa. ..hal 11

LAYOUT : SOEPRIE

Baca Ketua Satgas...hal 11

15 Orang Diperiksa Bersamaan  Baca Ruang Sidang...hal 11

Nuraini

W��it� C�n��� ��� Bis� Ny���� T��� S�j�� �D

SEMARANG – “Saya besar dengan banyak sekali tekanan yang membuat saya bertekad untuk bisa menjadi orang yang diperhitungkan. Saya adalah orang asli desa dan saya tidak  Baca Wanita Cantik...hal 11

Tanding Wanita Terhebat DIDALAM sebuah bar, tiga orang lelaki masingmasing dari Rusia, Amerika dan Indonesia saling membicarakan kehebatan wanita negaranya. Baca Tanding Wanita...hal 11

email : koran.barometer@gmail.com

2

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

APBD 2014 Naik Menjadi Rp 1,3 triliun SEMARANG- Anggaran Pembiayaan Belanja Daerah (APBD) 2014 mengalami kenaikan Rp1,3 triliun dari APBD 2013. Namun, kenaikan tersebut justru menjadikan sembilan Dinas mengalami penurunan yang signifikan.

Dari postur APBD Jateng 2013 sebesar Rp12,6 triliun di tahun 2014 mengalami kenaikan menjadi Rp13, 9 triliyun. Kenaikan signifikan terjadi di tiga dinas yang mengurusi perihal infrastruktur yaitu Dinas Pekerjaan Umum (PU) d tahun 2013 sebesar Rp601,634 miliar menjadi Rp 982,509 miliar di tahun 2014, Dinas PSDA Rp150,60 miliar (2013) menjadi Rp192,082 miliar (2014), Dinas Ciptakaru Rp56, 07 miliar (2013) menjadi Rp81, 143 miliar (2014).

Anggota Komisi D DPRD Jateng, Hadi Santoso menyampaikan, anggaran untuk bantuan ke desa di APBD 2014 yang difokuskan masalah infrastruktur sebesar Rp2,04 triliyun naik dibanding tahun 2013 sebesar Rp1,9 triliyun. “Devinisi kenaikan menjadi Rp2,04 triliyun itu adalah bantuan ke Kabupaten Kota ditambah tiga dinas yang mengurusi infrastruktur (Dinas PU, PSDA dan Ciptakaru-red), “ jelas dia kepada wartawan di Kantornya Rabu (4/12).

Sedangkan untuk sembilan urusan yang mengalami penurunan signifikan dari APBD tahun 2013 ke tahun 2014 antara lain, Pendidikan dari Rp 271 Miliar di tahun 2013 menjadi Rp265,9 miliar di tahun 2014, Lingkungan Hidup Rp43,6 Miliar menjadi Rp41,3 miliar, Koperasi dan UKM Rp1,9 Miliar menjadi Rp55,14 miliar, Kebudayaan Rp75,09 Miliar menjadi Rp74,24 miliar, Kesbangpolinmas Rp74,4 miliar menjadi Rp70,01 Miliar, Pertanian Rp341,9 miliar menjadi Rp323,28 Miliar, Kelautan Perikanan Rp85,33 miliar menjadi Rp79,8, 8 miliar, ESDM Rp73,4 miliar menjadi Rp66,76 miliar, Industri dan Perdagangan Rp128,9 miliar menjadi Rp121,58 miliar.

Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengatakan, setelah APBD 2014 ditetapkan ini diharapkan pada Februari 2014 akan langsung dilakukan eksekusi dengan progres yang dicanangkan. “Setelah diketok ini, temen-temen SKPD semua telah menyiapkan apa yang akan dilakukan untuk rencana aksi eksekusi, jadi kalau itu selama satu bulan sampai dengan desember dan Januari maka Februari sudah mulai dieksekusi, “ jelas Ganjar.

Untuk pembangunan infrastruktur di Jateng dalam mengatasi problem infrastruktur di Jateng dengan APBD 2014 senilai Rp2,04 triliyun itu, Ganjar belum bisa menyebutkan detailnya, namun dirinya berjanji bahwa pada bulan Desember 2013 pihaknya akan menyampaiakan itu kepada publik.

“Akhir tahun saya akan sampaiakan ini secara terbuka dan media massa, sebagai bentuk baru semacam tutorial kira-kira judulnya laporan kepada saya. Kita tulis bagaimana APBD kita sekarang, kita nunggu dari Kemendagri dulu, kalau kemedagri beres, kita akan sampaikan kepada publik sebagai bentuk keterbukaan, “ aku Ganjar. [roy/b3]

Usai Dilantik, Heru Fokus Kasus Sunarwi SEMARANG- Setelah terpilih menjadi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Tengah, Heru Sudjatmoko menyatakan, akan langsung fokus pada penyelesaian kasus pergantian antar waktu (PAW) Ketua DPRD Pati, Sunarwi yang sebelumnya kader PDIP kemudian hijrah ke Partai Hanura.

Heru yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Jateng itu mengaku akan segera melakukan rapat di DPD PDIP Jateng sebelum mengambil langkah selanjutnya terkait dengan kasus Sunarwi. “Masih harus rapat dulu dengan DPD setelah resmi dilantik sebagai Ketua DPD PDIP Jateng,” terang Heru di Kantornya, kemarin.

Menanggapi kasus Sunarwi, Heru menyatakan bahwa ketika seseorang berpartai maka yang bersangkutan juga harus berideologi agar partainya semakin kuat dan solid. “Harapan kita juga seperti harapan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, tidak hanya mementingkan diri sendiri supaya terpilih (menduduki suatu jabatan- red) tapi juga bagaimana memenangkan partainya,” jelas mantan Bupati Purbalingga itu.

Diketahui sebelumnya kasus Sunarwi yang loncat ke Partai Hanura sampai saat ini masih belum ada kejelasan. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo telah menandatangani surat pemberhentian Ketua DPRD Kabupaten Pati Sunarwi karena telah menjadi anggota partai politik lain.

Menurut Ketua DPC PDI Perjuangan Pati Ali Badrudin, Gubernur Jateng memang berhak menandatangani surat pemberhentian dari anggota dewan karena sebelumnya yang mengesahkan pengangkatan anggota dewan juga gubernur.

Pemberhentian Sunarwi, kata dia, telah melalui beberapa pertimbangan seperti Sunarwi sudah dipecat dari PDI Perjuangan, menjadi anggota parpol lain dan diusung sebagai anggota calon anggota legislatif dari parpol terkait. “DPC PDI Perjuangan Pati juga sudah berulang kali mengusulkan surat PAW namun tidak ada tindak lanjutnya,” katanya.

Surat usulan PAW yang sudah pernah diajukan sejak dua tahun yang lalu, yakni ditujukan kepada Sunarwi dan dua anggota legislatif lainnya dari PDI Perjuangan, yakni Mudatsir dan Irianto.

Disisi lain, Sunarwi yang loncat ke Partai Hanura itu akan tetap bersikukuh pada jabatannya yang sekarang. Meski Gubernur Jateng telah mengumumkan telah menandatangi surat pemecatan Sunarwi SE, MM sebagai Ketua DPRD Kabupaten Pati. Bahkan Sunarwi mengaku akan melakukan perlawanan hukum terhadap SK Gubernur tersebut ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). [roy/b3]

SMP Masehi I Ngumpulke Balung Pisah SEMARANG- Alumni angkatan 1982 SMP Masehi 1 Pagi Semarang, akan mengadakan temu kangen pada 22 Desember 2013. Acara temu kangen yang tak lain sebagai upaya “Ngumpulke Balung Pisah” atau menyatukan kembali para alumni yang kini telah tercerai- berai mencari penghidupannya sendiri-sendiri itu, sedianya akan digelar di Kampus SMP Masehi 1 Jalan Imam Bonjol No. 138 Semarang, pukul 10.00.

Bagi seluruh alumni SMP Masehi 1 pagi angkatan 1982 diwajibkan untuk hadir. Untuk konfirmasi kehadirannya, para alumni diminta untuk konfirmasi ke Erna Risti di HP 087731181000, Haqsiwi di 08156681676 dan Agus Widarto di (024)-33219657.(abe/b3) Layout :Abdus S

JALAN AGUS SALIM, PASAR JOHAR DIBETON: Pekerja sedang menyelesaikan pengecoran Jalan Agus Salim, depan Pasar Johar, Semarang, kemarin. Pengecoran dengan beton tersebut dilakukan agar jalan tidak cepat rusak karena sering sekali rob dan tergenang banjir. NENDRA/BAROMETER

Anggaran Bansos Melejit

Ganjar Tak Berkutik

SEMARANG- Pos Anggaran dana Bantuan Sosial (Bansos) Anggaran Pembiayaan Belanja Daerah (APBD) 2014 mengalami kenaikan. Di sisi lain Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo saat kampanye lalu pernah menjanjikan akan menghapus anggaran Bansos karena dinilai rawan penyimpangan.

Bahkan, kenaikan dana Bansos 2014 yang baru ditetapkan dalam sidang Paripurna DPRD Jateng hingga mencapai prosentase 100 persen dari APBD 2013 yaitu Rp15, 337 miliar (2013) menjadi Rp31,666 miliar (2014).

Menanggapi hal itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengatakan, kenaikan dana Bansos Provinsi Jateng pada tahun 2014 hingga prosentase 100 persen ini tidak murni kebijakannya. Karena Musrembang dari RAPBD tahun 2014 sudah disusun sejak tahun 2013.

“Maka saya tidak murni melakukan ini (kebijakan anggaran Bansos-red). Dan temen-temen SKPD sudah sepakat, “ jelas Gan-

jar kepada wartawan usai rapat Paripurna DPRD Jateng dengan pembahasan Penetapan APBD Provinsi Jateng 2014 di Gedung Berlian, Rabu (4/12).

Ganjar mengatakan, dengan besarnya alokasi Bansos tersebut akan diperuntukkan bagi yang benar-benar telah diverifikasi oleh Pemprov, sehingga hal itu akan menjamin pada proses yang sesuai prosedur peruntukan. “Sebenarnya saya bicara pada peruntukannya saja.

Kalau kemarin itu saya meminta untuk diperketat. Jadi usulannya tetap sama, pada tingkat verifikasi dan verifikasi waktu diawalnya dilakukan ya kita lakukan. Saya akan cek dan tidak semudah yang

diberikan, “ jelas politisi PDIP itu.

Selain itu, keharusan memperketat proses verifikasi ini dilakukan karena sebelumnya pihak pemprov telah menerima beberapa teguran dan catatan dari lembaga hukum karena banyaknya kebocoran dana Bansos. Lembaga tersebut masing-masing Kejati, BPK dan KPK. “Maka saya katakan, semua verifikasi, kalau nggak verifikasi saya coret. Kalau kemudian itu ada yang tidak (tidak verifikasi-red) ya saya nggak akan teken, kalau soal itu kita tegas, “ tandas Ganjar.

Di sisi lain, kenaikan dana Bansos yang cukup fantasis di tahun 2014 ini menurut kalangan Komisi D DPRD Jateng disebabkan oleh beberapa hal. Salah satunya adalah berkaitan dengan pencanangan tahun infrastruktur dalam program Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Anggota Komisi D DPRD Jateng, Hadi Santoso mengatakan dari jumlah anggaran Rp31,666 miliar itu dialokasikan untuk bansos perorangan, keluarga dan kelompok masyarakat. Seperti contoh bantuan sosial untuk ru-

Dirut PDAM Bukan Rekomendasi Dewan

SEMARANG – Pelantikan Dirut dan Dirum PDAM Tirta Moedal Kota Semarang oleh Wali Kota Hendrar Prihadi, Selasa (3/12) kemarin menyisakan tanda tanya kalangan DPRD. Apalagi pelantikan terkesan diam-diam dan tidak memberitahukan pimpinan legislatif.

Ketua DPRD Kota Semarang Wiwin Subiyono mengaku, hingga Rabu (4/12) kemarin, tidak mendapatkan undangan untuk menghadiri pelantikan Etty Laksmiwati sebagai Dirut dan Edi Haryono sebagai Dirum PDAM. Biasanya kalau ada undangan kedinasan dan dirinya tidak ada di tempat, pihak sekretariat dewan memberitahukan adanya undangan baik melalui pesan SMS atau via telepon.

“Sampai hari ini (kemarin, red), saya belum tahu ada undangan atau tidak. Biasanya kalau ada undangan dan saya tidak di tempat, saya diberi tahu oleh Setwan. Kalau nggak di SMS ya ditelepon,” terangnya.

Karena tidak ada undangan dan

pemberitahuan, Wiwin selaku Ketua DPRD mengaku tidak tahu menahu jika Wali Kota melakukan pelantikan direksi PDAM. DPRD sendiri tidak ingin mempersoalkan proses pelantikan tersebut karena tidak diundang atau diberitahu. Apalagi jika melihat posisi legislatif di DPRD yang hanya berstatus sebagai dewan pertimbangan, meminta untuk diundang dalam proses pelantikan bukanlah hal yang penting untuk dipersoalkan.

Namun sebagai dewan pertimbangan, Pemkot semestinya lebih etis jika mengundang dewan atau memberitahu dewan terkait pelantikan itu. “Ya pada dasarnya kami hanya sebagai dewan pertimbangan saja terkait PDAM. Namanya juga pertimbangan, boleh dipakai atau sah-sah saja jika pertimbangan itu hanya ditampung,” tambah politisi asal Partai Demokrat itu.

Salah seorang anggota Komisi B DPRD Kota Semarang yang enggan disebut namanya

menegaskan, ditunjuknya Etty Laksmiwati sebagai Dirut dan Edi Haryono sebagai Dirum, sebetulnya bukan hasil rekomendasi pertimbangan DPRD. Justru yang direkomendasikan DPRD adalah nama-nama lain selain keduanya.

“Yang jelas, yang kami rekomendasikan bukan keduanya. Karena kami melihat, calon-calon lainnya memiliki kemampuan lebih dibanding kedunya. Tetapi kami tidak tahu kalau ternyata sekarang sudah dilantik direksi yang baru. Ini kok tiba-tiba dan tidak ada pemberitahuan ke DPRD. Sebetulnya ada apa sih?” ujar sang legislator.

Lebih jauh, DPRD mempertanyakan proses pelantikan yang tiba-tiba dilakukan setelah DPRD menyetujui rencana penyertaan modal ke PDAM. Sehingga wajar jika para anggota legislator itu negatif thinking atas prosesi pelantikan dan mengkaitkannya dengan penyertaan modal.

“Nama Edi Haryono ini yang kami pertanyakan. Kalau

mah tak layak huni (RTLH). “Dari jumlah tersebut (Rp31,666 miliarred) alokasi untuk RTLH sebesar Rp22 miliar sendiri untuk 485 unit RTLH di 35 Kabupaten Kota, “ terang Politisi PKS itu.

Sedangkan sisanya yaitu sebesar Rp9, 616 miliar dialokasikan kepada penerima bansos untuk penerima Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

Selain itu, untuk meminimalisir adanya penyelewengan dana Bansos karena alokasi yang cukup besar ini, jelas Hadi, telah diharuskan setiap calon penerima Bansos sudah mendapatkan SK dari dinas (eksekutif).

Dalam praktiknya, penerima Bansos tahun 2014 ini telah di Acc oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) paling lambat pada bulan Oktober 2013 lalu. “Agar tidak ada penerima fiktif dan pengajuan serta Acc- nya telah benar-benar diverifikasi oleh dinas, “ jelasnya.

Sedangkan untuk dana bantuan Hibah pada APBD Provinsi Jateng 2014 justru mengalami penurunan signifikan dibanding

anggaran tahun 2013. Pada anggaran tahun 2013 sebanyak Rp3, 978 triliun sedangkan untuk anggaran 2014 Rp 3, 044 triliun.

Penurunan dana Hibah tersebut menurut Hadi disebabkan alasan kehati-hatian pemprov dalam menekan penyelewengan.

Sehingga dalam praktiknya, ada aturan baru bagi penerima dana Hibah provinsi tersebut. “Aturannya jika ada lembaga yang dapat Rp1 miliar sampai Rp10 miliar di tahun 2014 diatur harus sudah dapat sertifikasi dari Gubernur, “ jelas dia.

Namun Hadi menyampaikan, untuk penerima dana hibah dengan nominal di atas Rp1 miliar tahun 2014 sangatlah minim.

Diketahui, dalam kampanyenya saat mencalonkan diri sebagai Gubernur Jateng, Ganjar pernah menyatakan siap mengurangi atau justru menghapus seluruh pos Bansos dalam APBD Jateng dan dialihkan ke desa. Menurutnya, Pemprov Jateng sanggup membantu keuangan desa antara Rp50 juta sampai Rp100 juta. [roy/b3]

Etty, jelas itu orang lama dan kita sudah tahu track record nya. Dan itu tak mengherankan karena dulu Etty pernah ditolak teman-teman dewan ketika ikut serta dalam seleksi Dirut PDAM,” tukasnya.

Harapan Besar Ngargono, Ketua LP2K Kota Semarang lebih memilih menggantungkan harapan besar kepada dua pejabat baru terkait pelayanan PDAM ke depan. Jika melihat posisi Etty Laksmiwati yang pernah menduduki posisi Dirum dan Edi Haryono yang tak lain merupakan orang dalam sendiri, bisa lebih cepat dalam bekerja.

“Setidaknya ada tiga PR yang harus segera diselesaikan keduanya. Yaitu penghapusan bunga utang yang mencapai Rp 238 miliar dan hutang pokok Rp 170 miliar.

Sebetulnya bunga hutang itu wacananya sudah dihapus oleh DPR RI, tetapi hingga sekarang belum realisasi. Kedua, menurunkan angka kebocoran air yang mencapai hampir 50 persen. Dan PR ketiga adalah mulai bicara pelayanan terbaik,” terang Ngargono.

Terkait dengan hutang, para pejabat baru PDAM itu menurut dia, tinggal menyelesaikan secepatnya. Kalau bisa, tegasnya, pertengahan

2014 sudah terselesaikan. Sehingga beban manajemen tidak hanya berkutat pada persoalan hutang. Sebab jika hutang itu tidak segera terselesaikan, cita-cita memperbaiki layanan oleh PDAM tidak akan berhasil meski sudah berganti-ganti direksinya.

Selain PDAM Kota Semarang yang memiliki beban hutang atas bunga pinjaman sebesar Rp 238,13 miliar, juga PDAM Kabupaten Tangerang yang hutang bunga pinjamannya mencapai Rp 272,512 miliar, PDAM Kota Bandung Rp 252,73 miliar dan PDAM Palembang sebesar Rp 160,16 miliar.

Pada medio Mei 2013, Komisi V dan XI DPR RI sudah menyetujui penghapusan bunga pinjaman atas kelima PDAM tersebut. Kewajiban yang harus diselesaikan adalah pokok hutang .

Berdasarkan UU No 1 Tahun 2004 tentang Pembendaharaan Negara dan PP Nomor 14 Tahun 2005 tentang Tatacara Penghapusan Piutang Negara diatur, piutang Negara di bawah Rp 10 miliar penghapusannya cukup tandatangan Menteri Keuangan. Kalau antara Rp 10 sampai Rp 100 miliar, oleh Presiden. Jika diatas Rp 100 miliar, kewenangan penghapusannya di tangan DPR. [abe/b3]

Jika Melanggar, KPU Kudus Akan Dipecat SEMARANG- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng telah memanggil anggota KPU Kudus yang diduga masuk sebagai anggota parpol karena masuk DCS pada Pemilu 2009 silam.

Pemanggilan itu terkait proses klarifikasi KPUD Jateng terhadap Sukis Jiwantomo di mana sebelumnya pihaknya telah menerima laporan terkait dugaan adanya pelanggaran tersebut dari Bawaslu Jateng.

“Kita panggil yang bersangkutan untuk diklarifikasi, namun hasilnya belum dapat saya sampaikan ke masyarakat karena masih ada proses yang harus dilakukan selanjutnya,” kata Ketua KPU Jateng Joko Purnomo di Semarang, kemarin.

Proses selanjutnya itu, kata Joko

adalah pihaknya akan melakukan konfirmasi langsung ke lembaga lain yakni ke salah satu partai politik dan ke sekretariat KPU Kudus guna mendapatkan data-data pendukung untuk memastikan hal itu terbukti atau tidak.

Proses klarifikasi yang dilakukan KPU Jateng dalam kasus Sukis ini, jelas dia, menyangkut persoalan administrasi sehingga materi hukumnya harus jelas supaya tidak salah di kemudian hari.

“Saya tidak ingin tergesa-gesa dalam mengambil keputusan terkait dengan kasus salah komisioner KPU Kabupaten Kudus,” ujar mantan Ketua KPU Kabupaten Wonogiri itu.

Joko mengaku sudah meminta kepada bagian hukum KPU Jateng untuk menyiapkan tim klarifikasi. Bahkan

pihaknya mengaku tak akansegan mengambil langkah tegas jika dalam kasus tersebut yang bersangkutan terbukti melanggar. “Kalau nanti terbukti yang bersangkutan melakukan pelanggaran maka ada dua pilihan, mundur atau dimundurkan sebagai komisioner KPU,” katanya.

Semantara itu, Sukis Jiwantomo yang merupakan anggota KPU Kudus mengakui dirinya memang pernah ditawari oleh pengurus Partai Hanura Kudus untuk menjadi caleg pada Pemilihan Umum 2009 untuk daerah pemilihan Kudus III (Kecamatan Kaliwungu dan Gebog). Pada 17 Agustus 2008, dia menyatakan kesanggupannya dicalonkan sebagai anggota dewan untuk Pemilu 2009. Namun, setelah

mempertimbangkan sertifikat sebagai advokad yang baru diperolehnya pada 2007, dia akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Hanura sekaligus mundur sebagai bakal caleg. “Surat pengunduran diri saya tertanggal 19 Agustus 2008.

Selang tiga hari, tepatnya 22 Agustus 2008 mendapat jawaban dari DPC Partai Hanura Kudus yang mempersilakan mundur,” ujarnya.

Akan tetapi, lanjut dia, namanya masih tetap tercantum sebagai daftar caleg sementara sehingga dirinya juga menyurati KPU Kudus bahwa dirinya sudah mundur dari anggota Partai Hanura. Dan ketika KPU Kudus mengumumkan daftar caleg tetap (DCT), kata dia, namanya sudah tidak

tercantum lagi.

Sebelumnya, Ketua Serikat Petani Indonesia Wilayah Jawa Tengah Edi Sutrisno beberapa saat lalu telah melaporkan anggota KPU Kudus itu ke Badan Pengawas Pemilu Jateng karena menganggap Sukis pernah menjadi anggota partai politik kurang dari lima tahun.

Menurut dia, hal tersebut bertentangan dengan Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2013 tentang Tata Cara Seleksi Anggota KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota. “Setiap calon komisioner KPU tidak pernah menjadi anggota partai politik sekurang-kurangnya lima tahun atau telah mengundurkan diri dari keanggotaan partai,” ujarnya. [roy/b3] email : koran.barometer@gmail.com

SOBO KAMPOENG

3

Kamis, 5 Desember 2013

RW Sugiyanto, Ketua LPMK Candi

Upayakan Antisipasi Bencana Longsor CANDI – Terpilih kembali menjadi Ketua LPMK, RW Sugiyanto mengaku masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan untuk membangun wilayah Kelurahan Candi.

Salah satunya antisipasi terhadap bencana longsor.

“Di Kelurahan Candi ini ada 3 wilayah RW yang kondisinya begitu terjal sehingga di RW 02, 08 dan 09 rawan longsor. Untuk mengantisipasi atau memperbaiki jika longsor harus dilakukan bersama-sama. Tidak hanya cukup Pak RT, RW, LPMK saja tapi harus semua masyarakat terlibat,” ujarnya.

Dikatakannya, sebagai ketua LPMK, memiliki tugas untuk memperdayakan masyarakatnya. Menurut dia setidaknya ada syarat menjadi ketua LPMK yakni mengenal lingkungan dan dikenal masyarakat karena kalau tidak kenal lingkungan tidak bisa melaksanakan tugas dengan baik.

Lanjutnya, yang kedua harus memiliki sikap andap asor yakni tetap rendah hati dan tidak besar kepala. Meski menjadi ketua justru harus tunduk dan patuh terhadap ketua RT, RW dan masyarakat.

“Karena saya bekerja untuk masyarakat, maka saya pun harus patuh apa yang diinginkan masyarakat. LPMK harus mau bekerja dengan maksimal. Tidak mengenal waktu, meski capek tetapi harus dapat maksimal kerjanya. Bisa menampung aspirasi masyarakat serta bekerjasama denganinstansi,” lanjutnya.

Sugiyanto mengaku, menjalin kerjasama dengan pemkot, anggota DPRD mulai dari komisi A, B, C, D sangat diperlukan. Kerjasama ini tentunya dapat memudahkan dalam penyaluran aspirasi warga.

“Intinya, kalau mau jadi Ketua LPMK, sebaiknya jangan memiliki partai politik atau menjadi anggota di salah satu parpol. Sehingga, dapat mengakses kemana-mana yang akhirnya menjadi kekuatan untuk kepentingan masyarakat,” ujarnya, yang dua periode ini menjabat sebagai Ketua LPMK. Diakuinya, dengan dirinya terpilih kembali, tentu saja tugas yang harus dijalankan akan semakin berat. Meski melakukan kerja sosial, dia harus berani mengambil keputusan dan apapun resikonya ini untuk kepentingan bersama.

“Dari awal niatnya untuk ibadah, karena ini kerja sosial, meski harus membawahi 68 RT. Saya mengakui di kepemimpinan saya periode yang lalu masih banyak kekurangan. Kalau nantinya tidak sesuai, maka cepat diganti saja,” tegasnya. (war/b7)

Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lainlain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 081229077775 / 024-7607143

Penampilan grup rebana Khoirun Nisa dan Miftahul Jannah dalam acara milad ke-8 Pengajian Khoirun Nisa. FOTO: BAROMETER/war

Sewindu Pengajian Khoirun Nisa

GRUP REBANA ADU ‘TERBANG’ pengajian Masjid Baiturahim yang masih dalam satu lingkungan RW 11.

Dengan membawakan berbagai lagu bernafaskan Islami, mereka senantiasa menghibur para tamu undangan yang hadir.

Ketua Panitia Is Haryati Sutrisno mengatakan pengajian ini awalnya hanya diikuti oleh ibu-ibu warga RT 03 RW 11 saja, sebanyak 25 orang

BULU LOR – Alunan musik gambus pun mulai terdengar, beberapa lagu-lagu yang bertemakan pesan-pesan agama dan pesan-pesan sosial budaya pun mulai dinyanyikan. Sebanyak sebelas perempuan yang tergabung dalam grup rebana Khoirun Nisa dengan lincah memainkan alat musik perkusi seperti rebana, tamborin untuk menghibur tamu yang hadir.

Itulah yang tampak dalam peringatan sewindu Pengajian Khoirun Nisa Kelurahan Bulu Lor Kecamatan Semarang Utara, kemarin. Dalam peringatan Milad ke delapan, grup rebana yang anggotanya merupakan ibuibu PKK RT 03 RW 11 ini pun saling beradu kemampuan dengan Grup Rebana Miftahul Jannah yang merupakan grup rebana dari

anggota. Namun lambat laun banyak warga di luar RT 03 yang ingin bergabung.

“Selalu membuka siapa saja yang mau bergabung. Dengan senang hati kami menerimanya. Saat ini anggotanya 45 orang,”

katanya. Dalam pengajian tersebut, lanjut dia, tidak hanya sekedar mengaji tapi untuk melestarikan seni budaya Islam. Mereka memiliki grup terbangan yang kerap kali tampil dalam berbagai acara seperti pernikahan maupun acara sunatan.

“Musik rebana tidak hanya dapat dinikmati saat acara keagamaan saja tapi juga berbagai acara keluarga. Pada acara ulang tahun yang kedelapan ini, kami berharap dapat memberikan manfaat bagi warga sekitar,” ujarnya.

Pembimbing Pengajian Khoirun Nisa Ustadz Ahmad Sugito mengatakan, melalui pengajian ini, selain untuk menambah amal ibadah, juga menambah pengetahuan mengenai agama Islam. Keistiqomahan dalam membimbing dan mengarahkan ibu-ibu agar diakui sebagai umat yang baik.

“Usia delapan tahun sudah saatnya belajar mandiri lebih mengembangkan apa yang menjadi potensi anggota pengajian,” katanya.

Sementara itu, Zainudin, pengisi tausyah, memaparkan bahwa perempuan itu merupakan makhluk yang mulia.

Selain berperan sebagai ibu rumah tangga, banyak perempuan juga yang bekerja mencari nafkah. (war/b7)

Kata Mereka...

Bu Matal, Warga RT 03 RW 11 “Dengan pengajian ini, ibu-ibu warga RT 03 khususnya dapat lebih memperdalam keislaman, salah satunya dengan mengaji,” katanya. (war/b7)

Bu Mustam, Warga RT 03 RW 11 “Di usia yang kedelapan ini, diharapkan bisa saling mempererat tali silahturahmi diantara anggotanya.

Sehingga, pengajian Khoirun Nisa dapat memberikan manfaat bagi kita semua,” ujarnya. (war/b7)

Sendang Putri dan Pemandian Air Panas Gonoharjo

Awet Muda dan Enteng Jodoh ZAMAN boleh berganti, namun pengobatan alami tetap dilirik banyak orang.

Untuk urusan penyakit kulit, misalnya, orang akan lebih memilih menyembuhkan penyakitnya dengan melakukan pengobatan alami.

Hal ini terbukti dengan selalu ramainya tempat-tempat wisata yang menawarkan pemandian air panas alami.

Pemandian air panas di Wana Wisata Gonoharjo Limbanga Kabupaten Kendal menjadi salah satu tempat pemandian air panas yang banyak menyedot minat pengunjung.

Rissa, perempuan asal Jepara, sengaja pada akhir pekan mengunjungi pemandian air panas selain untuk menikmati panorama khas Nglimut. Ia juga ingin berendam di kolam yang mengalirkan air kaya belerang di sana.

“Saya dengar disini ada tempat wisata pemandian air panas dari saudara saya yang rumahnya di Kendal sini. Memang, saya tidak punya penyakit kulit tapi sudah sampai sini sekalian saja saya berenLayout : soepri’e

dilalui juga tidaklah mudah mengingat jalannya sangat licin dan berbatu.

Siapa saja yang membasuh wajahnya dari sendang itu, maka dipercaya ia akan awet muda. Dan mereka yang ingin segera dipertemukan dengan jodohnya, maka ia dapat membasuh wajahnya pula sambil memanjatkan keinginannya.

dam,” katanya tersenyum.

Air yang terkandung pada pemandian air panas tersebut mengandung banyak sekali mineral yang bermanfaat untuk menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Suhu panas yang dikandungnya bisa mencapai 40 derajat celcius dengan tingkat keasaman mencapai Ph 6,97.

Selain pemandian air panas yang menjadi tujuan wisa-

ta, Sendang Putri di kawasan itu juga menjadi salah satu tempat yang banyak mendapat perhatian pengunjung. Sendang tersebut terletak agak jauh dari kolam pemandian.

Demi mencapainya, pengunjung harus melewati hutan dengan rimbunnya pepohonan. Medan yang harus

Sukristanto, penjaga tiket kawasan wisata yang berada di bawah Perhutani Jateng, mengatakan sejak 1985 mengalami perbaikan di kawasan wana wisata tersebut. Pada hari-hari

efektif seperti Senin hingga Jum’at, pengunjung yang datang bisa sampai 30-50 orang, pada hari Sabtu pengunjung bisa mencapai 100 orang lalu mengalami lonjakan pengunjung pada hari Minggu dengan jumlah pengunjung bisa mencapai 500 orang.

“Pengunjung datang dari berbagai kota seperti Demak, Semarang, Pati, dan Jepara.

Bahkan, dari kota yang jauh seperti Surabaya atau Yogyakarta juga pernah,” katanya.

Terlebih, saat momen setelah lebaran, pengunjung yang berasal dari luar Jawa juga berdatangan. Umumnya, mereka memiliki keluarga di Jawa lalu mengunjungi tempat yang hijau tersebut hingga tak lupa untuk berendam.

Kawasan wisata ini memang memanjakan pengunjung dengan banyak sekali wisata. Untuk mereka yang menginginkan outbond juga bisa dilayani di sini. Berwisata dengan kembali ke alam memang selalu menjadi pilihan wisata yang menarik. (han/ b7)

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

Murid SMP Kesurupan Massal REMBANG – Sekitar tujuh siswi SMPN I Sulang Kabupaten Rembang, kemarin, mengalami kesurupan.

Mereka tiba-tiba berteriak histeris dengan kondisi mata terbelalak sehingga mengganggu kegiatan belajar mengajar. Para siswi kemudian dimasukkan ke dalam sebuah ruangan untuk ditangani oleh ‘orang pintar’.

Hampir satu jam, akhirnya siswi yang kesurupan bisa tenang. Setelah itu dipulangkan lebih cepat, khawatir kalau merembet ke siswa lainnya. Tidak diketahui pasti penyebab siswi kesurupan,

apakah ada kaitannya dengan sekolah menambah ruangan baru.

Kepala Sekolah SMPN I Sulang Subarkah masih enggan memberikan penjelasan, ketika akan dikonfirmasi. Ia justru meminta wartawan, kalau bisa kejadian kesurupan tidak perlu diberitakan karena pihaknya sudah mampu mengendalikan.

Salah satu orang tua murid, Tegowati, Warga Desa Sulang, mengaku seusai me-

nerima kabar bahwa putrinya kesurupan langsung mengajak saudaranya pergi ke sekolah, ingin memastikan kondisi anaknya. Memang beberapa hari terakhir ini, putrinya seperti tercekam rasa takut ketika berada di rumah.

Mau ke kamar mandi saja, minta ditemani. Konon kabarnya, ada anak kecil terus terusan mengikuti.

Tegowati merasa tidak percaya, seraya meminta untuk memperbanyak dzikir dan rajin sholat. Menurut dia masalah tersebut musti menjadi perhatian pihak sekolah agar kedepan tidak terulang kembali. (yon/b7)

Dideklarasikan, Gerakan Satu Juta Relawan Panwaslu KENDAL – Untuk mengantisipasi terjadinya pelanggaran kampanye menjelang Pemilu 2014 yang dilakukan parpol peserta pemilu, Panwaslu Kabupaten Kendal meluncurkan ‘Gerakan Satu Juta Relawan Pengawas Pemilu’ di Pendopo Kabupaten, Rabu (4/12) pagi.

Launching yang ditandai dengan pemukulan gong ini dilakukan oleh anggota Bawaslu Propinsi Jateng Juhanah, disusul dengan penandatanganan kesepakatan bersama antara Panwaslu Kabupaten Kendal, Dinas Pendidikan Kendal, Dewan Buruh Kendal, dan KNPI. D i Kabu p at e n Ke n d a l sendiri, banyak terjadi pelanggaran kampanye yang dilakukan parpol peserta pemilu.

Seperti pemasangan atribut atau bendera parpol serta pemasangan gambar caleg yang tidak pada tempatnya.

Untuk itulah, Panwaslu Kendal bekerja ekstra keras untuk meminimalisasi pelanggaran kampanye yang dilakukan parpol peserta pemilu maupun caleg. Dalam sambutannya, Juhanah mengatakan ‘Gerakan Satu Juta Relawan Pengawas Pemilu’ bertujuan untuk menciptakan pemilu yang bersih, jujur dan adil sehingga tercipta situasi kondisi yang aman dan nyaman di masyarakat.

“Dengan ditanda tanganinya kesepakatan bersama ini, semua organisasi kemasyarakatan termasuk masyarakat umum bisa ikut

mengawasi dan memantau jalannya pemilu. Jadi, jangan sampai adanya pelanggaran pemilu tapi masyarakat hanya diam saja,” kata Juhanah.

Lebih lanjut, Juhana menjelaskan, selain Dewan Buruh, Dinas Pendidikan dan KNPI yang ikut tanda tangan dalam ‘Gerakan Satu Juta Relawan Pengawas Pemilu’ adalah TNIPolri dan Kejaksaan. Juhanah juga menambahkan dari 35 kabupaten/ kota, sudah ada sekitar 50 persen daerah yang telah melaunching gerakan tersebut.

Sementara itu, Supriyadi, Ketua Panwaslu Kabupaten Kendal, mengatakan suhu politik mulai memanas menjelang Pemilu Legislatif 2014. Akibatnya, Pemilu 2014 dimungkinkan sangat rawan konflik dan pelanggaran kampanye sehingga perlu dilakukan pengawasan dan pemantauan yang baik.

“Tidak hanya dari panwas yang mengawasi dan memantau jalannya pemilu 2014 tapi juga organisasi kemasyarakatan dan masyarakat umum.

Kami juga meminta kesadaran pada pengurus partai dan caleg agar tidak melakukan pelanggaran,” kata Supriyadi.

Supriyadi menambahkan, setelah dilakukan launching, pihaknya akan melakukan pembinaan politik kepada ormas dan masyarakat yang ikut relawan pengawasan pemilu.

Materi yang diberikan dianta-

Satpol Tegakkan Perda Pemberantasan Pelacuran < Ratusan Pramuria Terjaring

ranya cara melakukan pengawasan pemilu yang baik.

“Pembekalan yang didapatkan nantinya diharapkan bisa pengawasan dan pemantauan dengan baik,” tambahnya.

Menurut Wahidin Said, Ketua KPU Kabupaten Kendal, usaha yang dilakukan Panwaslu untuk meminimalisasi pelanggaran kampanye sudah sangat bagus. “Saya dukung gerakan

ini. Dari hasil pengawasan dan pemantauan tersebut, nantinya bisa kita jadikan acuan untuk menegur parpol atau caleg peserta pemilu,” kata Wahidin Said. (ynk/b7)

BATANG – Satuan Politik Pamong Praja Kabupaten Batang melalui razia yang digelar selama sebulan terakhir ini, berhasil menjaring sekitar 100 wanita pekerja seks dari sejumlah tempat.

Kepala Satpol PP Kabupaten Batang Ulul Azmi, Rabu, mengatakan bahwa Satpol PP akan terus menggencarkan razia prostitusi sebagai upaya menegakkan Perda Nomor 6 Tahun 2011 tentang Pemberantasan Pelacuran.

“Kami masih terus mengagendakan razia prostitusi hingga akhir tahun 2013.

Akan tetapi, kapan razia itu akan kami lakukan masih dirahasiakan,” katanya.

Menurut dia intensitas razia pelacuran itu, juga akibat banyaknya laporan dari masyarakat yang resah terhadap aktivitas para wanita

pekerja seks yang diduga berada di sejumlah tempat.

“Oleh karena itu, sebagai instusi penegak perda, kami tidak bisa menutup mata laporan dari masyarakat itu sehingga perlu dilakukan razia terhadap WPS,” katanya.

Ia mengatakan selama razia yang dilakukan sebanyak 17 kali pada Oktober hingga awal November 2013, Satpol PP menjaring 100 WPS, bahkan 70 orang di antaranya menjalani persidangan dengan dakwaan tindak pidana ringan (tipiring).

“Pada sidang tipirng tersebut, hakim memutuskan vonis denda sebesar Rp2 juta per WPS sebagai upaya memberikan efek jera pada mereka tidak mengulang perbuatannya lagi,” katanya. (ant/b7)

Mantan Kades Gugat BPKP ke PTUN KUDUS – Mantan Kepala Desa Gulang Kecamatan Mejobo Kabupaten Kudus, Suyono, secara resmi mengajukan gugatan terhadap Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Tengah ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Semarang. Menurut kuasa hukum Suyono, Budi Supriyatno, Rabu, alasan gugatan tersebut karena terkait laporan hasil audit dalam rangka penghitungan kerugian keuangan negara atas dugaan penyimpangan dalam penjualan tanah kerukan (striping) hibah untuk Desa Gulang pada 2012.

Dalam perkara tersebut,

kata Budi yang tergabung dalam Advokad dan Penasehat Hukum BEJ dan Associates menegaskan bahwa kliennya tidak bisa dituduh melakukan korupsi karena tanah yang dibeli PT Djarum merupakan milik masyarakat, bukan milik desa atau milik negara. “Artinya, jika tanah tersebut bukan milik negara dengan demikian tanah galian yang berasal dari lokasi tersebut juga bukan milik negara,” ujarnya menegaskan.

Ia juga menyayangkan sikap Polres Kudus yang tergesa-gesa melimpahkan berkas perkara kliennya kepada JPU Kejari Kudus, mengingat proses pem-

Setidaknya, tanah hasil galian tersebut juga sudah diserahkan kepada desa melalui berita acara dan masuk dalam daftar aset desa,

berkasan sedang diajukan gugatan ke PTUN Semarang. Jika

penyidik menyatakan terjadi kerugian negara sesuai hasil audit BPKP, kata dia, objek sengketa seharusnya merupakan tanah milik desa atau negara.

“Setidaknya, tanah hasil galian tersebut juga sudah diserahkan kepada desa melalui berita acara dan masuk dalam daftar aset desa,” ujarnya.

Sementara yang terjadi, kata dia, mandor proyek menjual tanah galian tersebut kepada kliennya seharga Rp18.000 per rit sebanyak 1.747 rit pada tahap pertama. Penjualan pada tahap kedua, setiap rit dijual Rp20.000 dengan total tanah kerukan yang dijual mencapai 2.218 rit

sehingga keseluruhan nilainya mencapai Rp93,29 juta.

Uang yang digunakan untuk membeli tanah limbah tersebut, kata dia, tidak menggunakan keuangan pemerintah desa. Ia menduga tergugat melaksanakan pemeriksaan hanya berdasarkan pendapat penyidik Polres Kudus, tanpa melalui proses pemeriksaan sesuai standar prosedur operasional yang benar.

Bahkan, lanjut dia, pemeriksaan tersebut hanya dilakukan di Polres Kudus dengan memanggil saksi-saki saja sehingga dianggap melanggar tugas dan kewenangan dalam ketentu-

an undang-undang. “Tanpa melalui standar operasional prosedur yang benar, langsung memutuskan adanya kerugian negara tanpa terlebih dahulu memeriksa dengan benar dengan memasuki, meneliti semua catatan di kantor Desa Gulang, baik data elektronik, dokumen buku perhitungan, surat-surat bukti, notulen rapat, panitia dan sejenisnya untuk mengetahui apakah limbah tanah tersebut secara administrasi sudah menjadi milik keuangan pemerintah desa dan apakah terdapat penyalahgunaan keuangan desa,” ujarnya.

Terkait dengan penahanan

kliennya oleh Kejaksaan Negeri Kudus, dia mengaku, sudah meminta agar Kejari Kudus tidak melakukan penahanan karena masih proses gugatan ke PTUN. Akan tetapi, kata dia, Kejari Kudus memiliki pertimbangan lain, yang dimungkinkan khawatir kliennya melarikan diri seperti tersangka kasus korupsi BPR BKK Kudus.

Berkas perkara dugaan kasus korupsi tanah uruk yang dihibahkan kepada Desa Gulang dengan tersangka mantan Kades Gulang, Suyono sudah dilimpahkan oleh Polres Kudus ke Kejaksaan Negeri Kudus, Rabu (4/12). (ant/b7)

Diintensifkan, Pengawasan dalam Pemasangan Atribut Kampanye PEKALONGAN – Panwaslu Kabupaten Pekalongan terus mengintensifkan pantauan pemasangan alat peraga kampanye calon anggota DPRD pada Pemilu 2014.

Anggota Panwas Kabupaten Pekalongan Ahmad Zulfahmi, Rabu, mengatakan bahwa pada kegiatan tersebut panwas akan bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk melakukan penertiban pemasangan alat peraga kampanye yang melanggar peraturan.

“Setelah kami mengetahui Layout : Reza AW

dan mendata jumlah pelanggaran, panwas akan mengeluarkan surat rekomendasi pada satuan politik pamong praja (Satpol PP) untuk menertiban alat peraga kampanye yang melanggar zonasi yang telah ditetapkan,” katanya.

Menurut dia, dari hasil pantauan jumlah pelanggaran pemasangan alat peraga kampanye pemilihan calon anggota DPRD telah mencapai sekitar 400 kasus. Namun, kata dia, panwas tidak memiliki kewenangan melakukan

penindakan penertiban alat peraga kampanye yang terpasang melanggar aturan itu karena hal itu menjadi kewajiban tugas satpol PP. “Oleh karena itu, kami meminta pada satpol PP untuk menertibkan alat peraga kampanye yang terbukti melanggar peraturan,” katanya.

Ia mengatakan pemasangan alat peraga sudah diatur pada Peraturan Bupati Nomor 40 Tahun 2013 tentang Zonasisasi. “Pada peraturan itu telah disebutkan beberapa zonasi

yang dilarang dipasang alat peraga kampanye, seperti tempat ibadah, lembaga pendidikan, dan gedung perkantoran milik pemerintah daerah.

Terkait pemasangan stiker caleg di kaca belakang mobil, ia mengatakan hal itu belum menjadi kategori pelanggaran karena belum ada aturan yang mengatur pemasangan gambar caleg di bagian bodi mobil.

“Masalah pemasangan stiker di mobil adalah aset pribadi, bukan milik negara,” katanya menegaskan. (ant/b7) email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

PNS Dinkes Edarkan Narkoba

PEKANBARU - AF, pegawai negeri sipil yang bertugas di Dinas Kesehatan ­(Dinkes) Provinsi Riau ditangkap oleh aparat Kepolisian Resor Kota P ­ ekanbaru karena kepemilikan narkotika jenis ­sabu-sabu.

“AF kami amankan bersama dengan empat rekan lainnya yang juga merupakan pengguna dan pengedar narkotika,” kata Kepala Unit II Reserse Nerkoba Polresta Pekanbaru, Inspektur Satu (Iptu) Muhammad Daud di Pekanbaru, Rabu siang.

Pria yang merupakan PNS aktif di Dinas Kesehatan Riau itu diamankan di rumahnya yang berada di Jalan Kampar Tiga, Pekanbaru pada Minggu (3/12).

Saat itu, lanjut Daud, AF sedang bersama dua rekannya yakni SM alias Ujang dan AR, warga Jalan SM Yusuf, Kampung Pulau, Kabupaten Indragiri Hulu.

“SM dan AR merupakan pasangan suami isteri.

Itu merupakan pengakuan keduanya saat diintrogasi petugas sesaat seteah diamankan,” katanya.

Bersama tiga tersangka tersebut, kata Daud, petugas berhasil menyita barang bukti berupa dua paket besar sabu-sabu.

Setelah dilakukan pengembangan dari ketiga pelaku, kata dia, anggota kembali mendapatkan dua nama tersangka lainnya, yakni KF dan YN alias Oyon, warga Jalan Pinang, Kecamatan Bukitraya, Pekanbaru.

Keduanya menurut dia,

berhasil diamankan saat masih berada di rumahnya di Kota Pekanbaru dengan barang bukti dua paket sabusabu.

Kelima tersangka kata Daud, saat ini telah ditahan di Mapolresta Pekanbaru untuk menjalani pemeriksaan penyidik.

“Mereka akan dijerat dengan Paal 112 junto 114 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika,” katanya.

Kasusnya menurut Daud, masih terus dikembangkan dan tidak menutup kemungkinan masih ada tersangka tambahan. (ant/b2)

Penyelundup Narkoba Dapat Upah 500 Dolar AS S L E M A N - Pe l a ku p e nyelundupan sabu melalui Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta, EH (41), warga negara India yang tertangkap petugas Kantor Bea dan Cukai setempat mengaku mendapat upah 500 dolar AS. “Pelaku yang berprofesi sebagai pelayan toko di Singapura ini mengaku mendapatkan upah 500 dolar AS dari seseorang untuk membawakan tas berisi sabu ke Yogyakarta, Indonesia,” kata Direktur Jenderal Bea dan Cukai Agung Kuswandono, di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cuka (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia, EH menda-

patkan upah sebasar 500 dolar AS dari seseorang yang ditemuinya di Singapura untuk membawakan tas.

“Pelaku mengaku nanti di Yogyakarta akan ada yang mengambil tas tersebut,” katanya.

Ia mengatakan, EH berangkat dari Singapura menuju Yogyakarta dengan menggunakan penerbangan Silk Air nomor penerbangan MI-152.

“Dia tiba di Yogyakarta pada Minggu (1/12). Sedang barang bawaanya yang berisi sabu tiba pada hari Senin (2/12) sekitar pukul 09.30 WIB. Pengakuanya Dia (EH) tidak mengetahui isi didalam tas, sebab hanya di suruh mem-

bawakan,” katanya.

Agung mengatakan, tas tersebut telah dimodifikasi dengan membuat ruangan tersembunyi, dan setelah di cek ternyata berisi sabu seberat 2.800 gram.

“Jika jual sabu seberat 2,800 gram ini harganya bisa mencapai sekitar Rp5 miliar. Setidaknya dengan penggalan ini, ada sekitar 11.200 jiwa anak bangsa terselamatkan, jika asumsinya satu gram dikonsumsi oleh empat orang,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cuka (KPPBC) Tipe Madya Pabean B Yogyakarta Senin (02/12) berhasil menggagalkan

upaya penyelundupan sabu melalui Bandara Internasional Adisutjipto.

Methamphetamine atau

sabu-sabu seberat 2,800 gram ini diketemukan didalam tas koper milik EH (41) warga India. (ant/b2)

Rusli Dituduh Penyebab Hutan Gundul

PEKANBARU- Fakta persidangan dengan saksi Tengku Zuhelmi di Pengadilan Tipikor Pekanbaru menyatakan terdakwa mantan Gubernur Riau Rusli Zainal dituduh telah menyebabkan 50 ribu hektare hutan alam di Pelalawan gundul.

Dalam sidang lanjutan yang dipimpin oleh majelis hakim Bachtiar Sitompul, Rabu siang, Zuhelmi yang merupakan mantan Kepala Dinas Kehutanan Kabupaten Pelalawan (2002-2004) mengatakan sepanjang dua tahun itu dirinya telah merekomendasikan delapan perusahaan untuk mendapatkan Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu Hutan Tanaman (IUPHHKHT).

Delapan perusahaan yang dimaksud adalah CV Putri Lindung Bulan, CV Bhakti Praja Mulya, PT Rimba Mutiara Permai, PT Mitra Tani Nusa Sejati, PT Selaras Abadi Utama, PT Merbau Pelalawan Lestari, PT Mitra Hutani Jaya, dan PT

Satria Perkasa Agung.

“Tolok ukur rekomendari tersebut adalah hasil survei di lapangan terkait kawasan lahan hutan yang dimohonkan,” kata Zuhelmi dihadapan majelis hakim.

Saksi menjelaskan, bahwa rekomendari yang diberikan ketika itu untuk CV Putri Lindung Bulan adalah sebanyak 2.500 hektare, CV Bhakti Praja Mulya (5.800 hektare), PT Rimba Mutiara Permai (9.000 hektare), PT Mitra Tani Nusa Sejati (7.300 hekare), PT Selaras Abadi Utama (13.600 hektare), PT Merbau Pelalawan Lestari (5.900 hektare), serta PT Mitra Hutani Jaya (10.000 hektare) dan PT Satria Perkasa Agung (masih dalam kalkulasi yang belum tuntas).

Menurut Jaksa Penuntut Umum dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), itu juga sesuai dengan keterangan saksi di dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) Nomor 26.

Dengan demikian, jaksa

Butuh Dana

CEPAT

?

- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda

HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636

mengkalkulasikan bahwa kerusakan hutan akibat rekomendasi atau izin pemanfaatan itu adalah lebih dari 50 ribu hektare.

Saksi mengakui, rekomendasi yang diberikannya itu adalah hal yang salah mengingat rata-rata kawasan merupakan hutan alam yang memiliki potensi kayu diluar batas maksimal seperti yang tertera dalam Pertauran Menteri Kehutanan.

“Tetapi waktu itu, saya memang diperintahkan oleh bupati (yang ketika itu adalah tengku Azmun Jaafar) untuk tetap memberikan rekomendasi. Alasannya adalah agar

kawasan yang sebagian besar bekas Hak Pengusahaan Hutan (HPH) tidak dialihfungikan menjadi kawasan perkebunan,” katanya.

Saat itu, demikian saksi, bupati memerintahkan pemberian rekomendasi juga agar lahan dijadikan sebagai kawasan Hutan Tanam Industri (HTI).

Kemudian, kata Zuhelmi, baru pada tahun 2004 Gubernur Riau (waktu itu) Rusli Zainal mengesahkan Bagan Kerja Usaha (BKU) dan menandatangani Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang didalamnya telah masuk delapan perusahaan itu.

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777

Menurut jaksa, hal itu yang kemudian disangkakan bahwa Rusli Zainal telah melanggar Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2002 tentang Tata Hutan dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan, Pemanfaatan Hutan dan Penggunaan Kawasan Hutan, tanggal 8 Juni 2002.

Kemudian Rusli juga disangkakan telah melanggar dua Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 6652/Kpts-II/2002 dan Nomor 151/Kpts-II/2003 yang menyebutkan kewenangan pengesahan dan penerbitan RKT merupakan kewenangan Menteri Kehutanan. (ant/b2)

ANDALAN DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

LAYOUT : REZA AW

Timwas Century Segera Panggil Boediono JA K A R TA - Ti m Pengawas DPR RI untuk kasus Bank Century (Timwas Century) menyepakati memanggil Wakil Presiden Bediono untuk menghadiri rapat timwas pada 18 Desember 2013.

“Timwas telah menyepakati melalui musyawarah mufakat dan dengan berbagai pertimbangan maka Pak Boediono akan dipanggil untuk menghadiri rapat Timwas Century pada 18 Desember,” kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung setelah memimpin rapat timwas di Jakarta, Rabu.

Terkait dengan proses pengamanan RI II untuk Wapres Boediono ketika harus menghadiri rapat Timwas Century nanti, ia menilai hal itu sebagai mekanisme biasa yang memang harus dijalani.

“Mengenai prosedur pemanggilan beliau (Boediono) dan sebagainya tentunya ini mekanisme yang biasa,” ujarnya.

Ia menjelaskan semua fraksi DPR dalam Timwas Century itu memandang bahwa pemanggilan Wapres Boedino terkait kasus Bank Century memang diperlukan.

“Jadi, semuanya menyepakati bahwa pemanggilan Pak Boediono ini diperlukan. Kami segera melayangkan surat pemanggilan dalam minggu ini,” katanya.

Anung menyampaikan, Wapres Boediono dihadirkan pada rapat Timwas Century agar para anggota Timwas dapat mengklarifikasi tindakan Boediono terkait putusan mengeluarkan dana talangan Bank Century ketika dia menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia.

“Selain itu, inti dari apa yang akan dilakukan pihak Timwas Century kepada Boediono adalah mengklarifikasi hal-hal yang disampaikan beliau dalam suatu konferensi pers,” katanya.

“Kami tidak ingin mencampuri proses pemeriksaan yang sedang berlangsung di KPK, tetapi ada beberapa hal terkait pernyataan beliau (Boediono) yang harus ‘diluruskan’,” lanjutnya.

Pada kesempatan itu, Anung pun mengatakan bahwa ada dua putusan yang telah dibuat oleh Timwas Century DPR terkait penjadwalan pemanggilan terhadap beberapa pihak terkait penanganan kasus Bank Century.

“Dengan pembuatan penjadwalan hari ini maka KPK, Kapolri, Jaksa Agung, Menteri Keuangan, dan Mensekneg yang harusnya menghadiri rapat hari ini, jadwal akan kami undur menjadi minggu depan. Dan untuk Pak Boediono pada minggu berikutnya,” ujar Anung. (ant/b2)

Terdakwa Perdagangan ­Manusia Dihukum 3 Tahun BENGKULU- Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bengkulu menjatuhkan pidana tiga tahun kurungan terhadap terdakwa kasus perdagangan manusia yakni Rh (23).

“Dari bukti dan fakta persidangan terdakwa sah dan meyakinkan melakukan ‘human trafficking’,” kata Ketua Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bengkulu dalam sidang, Itong Isnaeni, di Bengkulu, Rabu.

Selain hukuman tiga tahun kurungan, terdakwa Rh juga dibebankan denda sebesar 60 juta rupiah, subsider selama satu bulan kurungan.

“Pertimbangan yang memberatkan, karena perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat dan merusak masa depan korban,” kata dia.

Dalam dakwaan, jaksa penuntut umum Pengadilan Negeri Bengkulu atas kasus tersebut Rini Yuliani, menjelaskan terdakwa telah melanggar Undang-undang Republik Indonsia Nomor 21 Tahun 2007 tentang perdagangan manusia.

“Terdakwa diancam pasal 2 ayat 1, barang siapa yang melakukan perekrutan, pemberi bayaran atau manfaat walaupun memperoleh persetujuan dari orang tersebut dengan tujuan mengeksploitasi, perbuatan tersebut termasuk perdagangan manusia,” kata dia.

Kronoligi kejadian, Rh pada Minggu 29 Juni 2013 yang bertempat di sebuah tempat olah raga kebugaran di Kota Bengkulu bertemu dan menawarkan wanita kepada Sb untuk “laki-laki hidung belang”.

“Dijawab oleh Sb ‘oke nanti saya hubungi kembali’, tidak lama kemudian terdakwa menghubungi saksi Sb apakah jadi memesan ‘cewek’, dan dan saksi Sb memesan 30 orang kepada terdakwa,” kata Rini menjelaskan kronologi kejadian.

Dari permintaan tersebut terdakwa hanya sanggup menyanggupi lima orang diantaranya yakni Vk, An, Ek, In, dan korban akan dibayar sebesar 1,5 juta rupiah untuk menemani “laki-laki hidung belang”.

“Terdakwa mendapatkan 300 ribu rupiah sebagai uang jasa dan sebagai tanda jadi korban Vk dan mendapatkan 900 ribu rupiah tanda jadi korban An, Ek, In,” kata Rini.

Namun kegiatan perdagangan manusia yang dilakukan oleh terdakwa Rh tercium oleh aparat kepolisian setempat yang langsung mengamankan terdakwa. (ant/b2)

ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak EMMA

Call/ SMS : 085.728.490.111

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

HOTLINE SERVICE 024 7607143 085727353456

24

Jam

089632657418 081391568847

email : koran.barometer@

6

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.

TRUK PROYEK PERUM ANUGERAH PERMATA RESIDEN KACAU- Keberadaan truk pengangkut tanah di Perumahan Anugerah Permata dekat SMK Grafika sangat kacau.

Bayangkan dump truk yang mengangkut tanah tidak ada tutupnya, dengan enaknya melenggang di jalan raya, dan ironisnya tanah tersebut kececeran di jalan. Kalau hujan jalan bisa licin namun kalau terang debunya minta ampun. Untuk itu, Pemkot harus menindak tegas atau pihak kelurahan. Terima kasih. (+6282216491xxx) HALLO BAROMETER- Yth, BAROMETER terbit hari ini kok masih Selasa kan Rabu Bar. Saran saja kalau bisa warna dasar Halaman I (muka) jangan pakai warna hitam kaya hari Rabu ini dah cantik tak ada warna dasar hitam. Dari Dadik di Kudus. Saran dan koreksi sangat saya perhatikan. Terima kasih. (+6281225617xxx)

Agama Dalam Kehidupan Manusia

LAMPU MERAH JEMBATAN BANJIR KANAL MATI POLISI PERGI- Keberadaan lampu merah memang sangat dibutuhkan.

Namun waktu sore hari Rabu (4/12) lampu merah di Jembatan Banjir Kanal Barat mati, tidak ada satu pun polisi. Akhirnya kendaraan cari jalan sendiri. Sudah bisa ditebak pasti semrawut jadinya. (0811279xxx) HARUS ADA PEMBERLAKUAN TONASE- Untuk membuat awet jalan di tanah air harus ada pembelakuan tinase pada truk. Jembatan timbang diaktifkan juga gak menambah solusi malah menambah solusi gimana ya Pak Menteri Pekerjaan Umum atau instansi lain? (+6282136329xxx) AYO PAK POLISI RAZIA KNALPOT GRUNG DAN BAN KECIL- Jangan hanya melakukan razia surat-surat saja, namun harus ban kecil dan knalpot grung. Selain suaranya memekakkan telinga juga gak zamannya lagi. Suara kendaraan sudah tidak enak malah membikin tidak nyaman di jalan raya. (08122936xxx)

Te l e p o n P e n t i n g No

Instansi

Nomor

1

Ambulan

118, 8413476

2

Ambulan Kecelakaan,

8313416

3

Bandara A Yani

7608735

4

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

5

Polsek Semarang Barat

7604153

6

Polsek Semarang Selatan

8315123

7

Polsek Semarang Tengah

3545175

8

Polsek Semarang Timur

6716191

9

Polsek Semarang Utara

3545162

10

Poltabes Semarang

8444444

11

Pelayanan PDAM

8315514

Oleh:

M. Maulana Ali Aktif di LPM Justisia ­Mahasiswa Fakultas Syariah dan ­Ekonomi Islam IAIN Walisongo ­Semarang

Agama ­merupakan bagian penting dalam ­kehidupan manusia, ­wacana ­mengenai ­pemikiran ­keagamaan ­sering muncul dari ­berbagai kalangan masyarakat.

Oleh:

Jangan pernah menyepelakan sebuah benda ­bernama bola.

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

kita.

Nilai-nilai keberagaman dalam keberagamaan mutlak di berikan sejak dini, agar nantinya umat beragama tak lagi memandang agama secara ekslusif namun secara inklusif. Fanatik yang berlebihan muncul karena tidak adanya pemahaman keagamaan secara inklusif. hal tersebut dipandang penting berkaitan dengan kerukunan dan toleransi yang cukup kuat dalam benak umat beragama.

Dalam perspektif yang lain, maka agama sebagai standar kebenaran moral bagi pengikutnya, tingkat spiritualitas yang tinggi perlu dimiliki semua umat beragama agar pemahaman agama tidak sebatas teks mentah yang dapat menimbulkan gesekan dengan agama yang lain. Namun, kadangkala agama di jadikan sebagai aspirasi nafsu manusia untuk membenarkan tindakan seseorang. Sehingga, gesekan tidak terhindarkan antaragama.

Wacana agama sebagai inspirasi bukan sebatas aspirasi sudah sejak dulu dikenalkan oleh tokoh pluralisme Indonesia Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Namun, wacana tersebut bukan berarti tanpa pertentangan dari kelompok-kelompok fundamental. Banyak yang mencemooh Gus Dur pada saat itu. Ketika

kita pelajari fenomena konflik antaragama yang akhir-akhir ini berkembang, maka akan terlihat jelas bahwa ketika agama dijadikan sebagai aspirasi kebenaran dalam tatanan social sudah tentu menimbulkan gesekan konflik yang berkepanjangan.

Fanatik yang berlebihan sering di pandang sebagai awal mula terjadinya konflik antar agama, Bahkan, yang sangat di sayangkan adalah konflik satu agama dalam aliran yang berbeda.

Menghayati Agama

Agama merupakan sebuah tuntunan untuk merajut perdamaian di muka bumi ini. Membicarakan agama berarti membicarakan iman atau keyakinan.

Sehingga perlu kita sadari bahwa keyakinan satu orang dengan yang lain tidak bisa kita samakan.

Karena, esensi ketuhanan di dalam otak manusia satu dengan yang lain jelas berbeda walau pun dari Tuhan yang sama, hal ini di sebabkan perjalanan spiritual setiap orang berbeda. Hal tersebut merupakan implikasi dari sebuah penghayatan dan kesadaran mengenai Agama sebagai inspirasi tidak sebatas aspirasi.

Ketika agama dijadikan sebagai inspirasi perdamaian, kasih sayang dan kenyamanan

hidup maka tidak akan ada konflik atas nama agama. Namun, apabila agama dijadikan sebagai aspirasi maka catatan konflik kemungkinan bertambah. Karena melihat fenomena di Indonesia yang lebih dari satu agama yang diyakini maka akan ada banyak kebenaran yang akan dijadikan sebagai aspirasi. Hal tersebut merupakan implikasi dari sebuah penghayatan dan kesadaran mengenai Agama sebagai inspirasi tidak sebatas aspirasi.

Penulis sempat menjumpai tulisan yang cukup menarik dari blog pribadi Anang Luqman Afandi Nawawi, yaitu kutipan dari sebuah buku.

Kemudian penulis mengutip dan menjadikannya sebagai penutup dalam artikel ini; “Islam sebaiknya tidak sekedar didakwahkan dalam perspektif yang lahiriyah, persoalan-persoalan keakhiratan yang melupakan dimensi sosial. Kalau Islam didakwahkan secara inklusif, dan bisa memahami agamaagama lain sebagai suatu realitas kebenaran tersendiri, maka Islam akan benar-benar menjadi agama rahmatan lil ’alamain.”

(Ahmad Baso, Badriyah Fayumi, Khamami Zada, dalam bukunya yang berjudul “Islam Pribumi Mendialogkan Agama Membaca Realiatas”).(b3)

Hendi, Merangkul Anak Buah Dengan Bola

Dio Hermansyah

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

ebagai contoh; seperti kita semua tahu banyak aliran-aliran dalam satu agama juga banyak yang berbedabeda seperti: Kristen (Protestan, Katolik, Ortodok, Advent, Yehuwa), Islam (Syiah, Suni).

Negara Indonesia merupakan Negara yang sangat plural, hal ini sejalan dengan pengakuan Negara bahwa ada enam agama yang di imani yaitu; Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Budha dan Khonghucu. Hal ini secara tidak langsung menuntut kita untuk menjunjung tinggi pluralitas dalam beragama tanpa memandang agama sebagai sesuatu yang ekslusif.

Doktrin Agama (dogma) seharusnya di pandang sebagai penyempurna moralitas umat, bukan sebagai dogma yang bersifat ekslusif, sehingga menjadi aspirasi kebenaran dalam bersosial di dalam skat agama yang berbeda. karena dengan adanya agama maka manusia mempunyai kontrol dalam perbutan yang kurang baik. Beragama yang baik seharusnya juga melihat agama yang lain, yang saya maksudkan adalah; ketika kita beragama maka kita juga harus bersikap toleran dengan menghargai kebenaran agama di luar keyakinan

eskipun ia hanya benda mati dan diciptakan tidak lebih untuk ditendang serta dilempar ke sana-ke sini, namun percaya atau tidak ternyata bola-lah yang dipilih Wali Kota Semarang untuk mengawali sepak terjangnya dalam membuat gebrakan membangun Kota Semarang.

Dalam hitungan hari selepas dilantik pada 21 Oktober, 2013 lalu, Hendrar Prihadi, Wali Kota Semarang serta merta menyiapkan “kuda-kuda”.

Langkah yang diambilnya pun terbilang unik. Yaitu menyelenggarakan liga sepak bola antar RT/RW se-Kota Semarang untuk memperebutkan Piala Wali Kota Cup. Kegiatan ini terbilang unik, bahkan dalam catatan sejarah di mana pun hal ini adalah hal yang baru dilakukan. Di mana seorang kepala Kota Madia merangkul seluruh bawahan, dalam hal ini Ketua RT/RW yang notabene kepala wilayah lingkup terkecil.

Forum yang diciptakan pun tidak formal di mana para peserta harus memakai pakaian rapi, bersepatu dan wangi layaknya melakukan Rakor.

Pada kegiatan para Ketua RT/ RW memakai kaos oblong, bersepatu warna-warni sesuai apa yang mereka suka dan terasa lebih semriwing karena memakai celana pendek.

Permainan itu terjadi santai dan harus dibuat “semenyenangkan” mungkin, sesuai dengan penyisipan kata “fun” dalam nama kegiatan bernama Sepak Bola Fun Wali Kota Semarang Cup 2013 tersebut.

Pak Wali yang baru hitungan hari telah melepas status Pltnya tersebut agaknya memang tidak-tidak main-main melakukan gebrakan tersebut. Dan patutlah sebagai masyarakat umum Kota Semarang secara pribadi saya mengapresiasi langkah yang diambil pak Wali.

Keberhasilan seorang pemimpin dapat tercapai salah satunya dengan memiliki hubungan yang harmonis dengan para anak-buah. Dalam hal ini Pak Wali sedang merekatkan hubungan antara dirinya dengan para Ketua RT/RW. Tidak melulu yang menjalin komunikasi dengan para Camat dan Lurah, namun juga Ketua RT/RW yang notabene secara struktural lebih dekat dengan masyarakat.

Pak Wali ternyata sadar bet-

ul peran Ketua RT/RW. Dengan menjalin hubungan tersebut maka koordinasi untuk memajukan Kota Semarang tentu menjadi semakin mudah dan merata hingga tingkat dasar.

Dari pemberitaan yang saya lihat dari Koran Barometer, juga menyaksikan secara langsung pertandingan tersebut, rasanya euphoria momen tersebut tiap tahun memang harus diulang.

Penempatan pertandingan yang dilakukan secara outdoor, membuat masyarakat dapat menonton secara langsung sehingga momen tersebut bisa menjadi hiburan tersendiri.

Lebih Dihargai

Dari pihak para peserta, hal ini tentunya sangat positif sekali. Mereka tentunya merasa lebih dihargai dan diakui keberadaanya. Hal ini tampak sekali dari respon mereka.

Meski tak lagi muda dan tidak biasa melakukan kegiatan futsal atau sepak bola namun mereka dengan suka cita bersedia berpartisipasi melakukan kegiatan yang menguras tenaga tersebut.

Tidak hanya itu, dalam forum tersebut tentunya para ketua RT/RW akan semakin lebih mengenal dengan Ketua RT/RW lainnya yang berada

di wilayah satu kecamatan. Ini juga bisa menjadi ajang bagi mereka untuk saling berbagi cerita dan bertukar pengalaman dalam menghadapi permasalahan lingkungan dan warga di tempat masing-masing.

Permainan sepak bola waktu itu bergulir kencang dan tanpa beban, sama halnya seperti semangat para pesertanya. Mereka tetap sportif dan tidak mempersoalkan menang atau kalah. Momen sepak bola tersebut tetap dianggap mereka sebagai hiburan dan selingan di antara kepenatan bekerja dan menjalankan tugas sebagai wakil masyarakat. Juga yang lebih menggembirakan lagi, momen sepak bola fun itu ternyata banyak juga membangkitkan kesadaran mereka untuk berolahraga. Tidak heran dalam kegiatan forum RT/RW di beberapa kelurahan mereka mulai mengagendakan kegiatan futsal supaya dihidupkan.

Jadi untuk Pak Hendi, semoga gegap gempita ini tidak hanya sekali. Namun juga digelar pada tahun-tahun mendatang. Bahkan kalau boleh semoga tidak hanya sepak bola yang dipertandingkan namun juga cabang olah raga lainnya.

Semoga.(b3)

Redaktur Pelaksana: Abdul Mughis. Koordinator Liputan: Abdul Mughis, Redaktur : Hery Priyono, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Abdul Mughis, Budi Hartono.

Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Wara Merdekawati, Abas Efendi, Novanto Kris Prabowo. Fotographer : Cun Cahya. Layout : Supriyadi ­(coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Iklan : Iin Yuniasih, Cici Rizki, S Khafsah Septiani, Sheila L Giza, Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Pemasaran : Manager : Mohammad Arif, Akhmad ­Zainuddin, Rhiza Aditya. Sirkulasi : Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Angga. Demak : Fajar. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam.

Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143.

Email Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com

7

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

SOLO – Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kota Solo terus mengalami peningkatan, dalam dua tahun terakhir ini.

“Sejak bulan Januari 2013 hingga Agustus 2013 sudah mencapai 181 kasus. Sebanyak 181 kasus kekerasan tersebut yakni menimpa perempuan 160 kasus dan sisanya kepada anak,” kata Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana

Pemkot Surakarta Anungt Indro Susanto, dalam Seminar Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Angka kekerasan di Solo, Rabu.

Ia mengatakan, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, angka tersebut menunjukkan peningkatan. Pada 2011, di Solo tercatat terjadi tindak kekerasan

Digagalkan, Penyelundupan Sabu di Bandara Adisutjipto

SLEMAN – Kantor Bea dan Cukai Yogyakarta menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu yang dilakukan EH (41) asal Manipur, India, melalui Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta. “Pelaku tiba di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta Minggu (1/12). Sedangkan tas berisi narkoba tiba di Bandara Adisutjipto pada Senin (2/12) sekitar pukul 09.30 WIB,” kata Direktur Jenderal Bea dan Cukai Agung Kuswandono, Rabu.

Menurut dia pelaku adalah penumpang pesawat Silk Air nomor penerbangan MI-152 dari Singapura tujuan Yogyakarta.

“Dari pelaku ini disita barang bukti berupa tiga bungkus methampethamine atau sabu seberat 2.800 gram, dengan perkiraan harga internasional Rp5,6 miliar,” katanya.

Ia mengatakan penangkapan tersebut bermula dari adanya kecurigaan terhadap tas milik salah seorang penumpang. “Dari pemeriksaan dengan infra merah (x-ray), sudah ada kecurigaan.

Kemudian, petugas dari Silk Air kami minta menghubungi penumpang tersebut,” katanya.

Selanjutnya dilakukan pemeriksaan ulang dengan X-ray terhadap tas milik pelaku guna meyakinkan, dengan disaksikan langsung oleh pelaku. “Narkotika ditemukan atau disembunyikan di dalam dinding tas (false concealment),” katanya.

Ia mengatakan pelaku dijerat dengan pasal 102 huruf e Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1996 tentang Cukai, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 jo pasal 113 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Menurut dia dalam penanganan kasus penyelundupan ini, pihaknya berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah (Polda) Daerah Istimewa Yogyakar ta (DIY), dan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DIY guna menentukan langkah lebih lanjut. “Keberhasilan ini merupakan salah satu fungsi kami dalam melindungi masyarakat dari bahaya obat terlarang,” katanya. (ant/b7)

terhadap perempuan dan anak sebanyak 89 kasus. Adapun pada 2012, jumlah kasus bertambah menjadi 173 kasus.

Dikatakan angka tersebut hanya sebatas kasus-kasus yang dilaporkan dan tidak menutup kemungkinan, masih banyak kasus lain yang belum terungkap sampai sekarang.

Tindak kekerasan tersebut didominasi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

Sebagian besar diantaranya dipicu masalah ekonomi, ketidak-

harmonisan rumah tangga, serta kepuasan seksual. Perkembangan teknologi informasi juga ikut memicu terjadinya tindak kekerasan, kendati masih ada faktor penyebab lainnya seperti tingkat pendidikan masyarakat.

Banyak contoh kekerasan dari berbagai media, yang cenderung ditiru oleh sebagian masyarakat.

Namun di sisi lain, Anung juga tidak menampik dampak positif dari perkembangan teknologi tersebut.

“Para korban justru banyak yang terdorong untuk melapor tindak kekerasan yang dialaminya, ke pihak berwenang,” tandasrnya. (ant/b7)

Cuma Rindu Sosok Pelayan Masyarakat Gerakan Rabu Kotak-kotak YOGYAKARTA – Gerakan ‘Rabu Kotak-Kotak’ yang dilakukan Komunitas Gotong Royong untuk Jokowi atau ‘Gong Jokowi’ pada setiap hari Rabu tidak ada unsur partai politik. “Ini gerakan kerinduan akan sosok pemimpin yang benar-benar melayani masyarakat, tidak ada unsur partai politik,” kata koordinator Gong Jokowi Erwin Razak, Rabu.

Menurut dia nilai-nilai yang diutarakan dan diterapkan Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta Joko Widodo atau Jokowi selama ini sudah mencerminkan pengabdian yang sesungguhnya. “Apa yang telah dilakukan Jokowi bukan pencitraan,” katanya.

Ratusan orang dari komunitas Gong Jokowi, Rabu, melakukan sosialisasi “Rabu Kotak-Kotak” di sepanjang Jalan Malioboro, Yogyakarta. Aksi dimulai dari depan Hotel Inna Garuda berjalan menuju ke titik nol kilometer atau simpang empat Kantor Pos Yogyakarta.

“Ini aksi kedua setelah mengirim surat kepada Jokowi minggu lalu. Sekarang kami mensosialisasikan hari ‘Rabu KotakKotak’ kepada masyarakat di Malioboro,” katanya.

Komunitas Gong Jokowi mengajak semua masyarakat

dan wisatawan yang sedang berada di Malioboro untuk mempopulerkan “Rabu Kotak-Kotak” yakni setiap hari Rabu mengenakan baju kotak-kotak. “Gerakan ‘Rabu kotak-kotak’ mengartikan bahwa masyarakat memberikan

dukungan sekaligus berharap agar Jokowi mau melayani seluruh rakyat di negara ini dengan maju ke Pemilihan Presiden 2014,” katanya.

Selain berorasi disepanjang jalan, komunitas Gong jokowi juga menyempatkan

diri menyapa para pedagang dan wisatawan yang berada di kawasan Malioboro. “Kami ingin merangkul semua elemen masyarakat tanpa membedabedakan untuk bersama-sama memberikan dukungan kepada Jokowi,” katanya. (ant/b7)

yang mengalami kesurupan, segera diantarkan pulang ke rumah masing-masing. Untuk beberapa hari kedepan, mereka dipersilahkan beristirahat di rumah, hingga kondisi psikis telah pulih kembali. Sementara pelajar lainnya, dipulangkan pula lebih awal pada pukul 12.00 WIB. “Terkait penyebab kesurupan itu, kami sendiri belum bisa memastikan. Kalau dikatakan kecapekan karena

berolahraga, kami rasa tidak, sebab di kelas 9 misalnya, tidak ada pelajaran olahraga.

Tapi mungkin saja disebabkan kekosongan pikiran,“ tandas dirinya.

Untuk mengantisipasi hal serupa terulang lagi, Gino menyebut, Kamis hari ini, akan digelar doa bersama bagi seluruh keluarga besar sekolah.

Diteruskan dengan pemberian materi penyembuhan trauma oleh ahli psikologi.

“Dulu beberapa tahun sebelumnya juga pernah terjadi kesurupan. Tapi paling hanya menimpa satu atau dua orang siswa,“ ungkap Gino.

Dibutuhkan waktu sekitar setengah jam untuk bisa menyadarkan mereka. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, keenambelas pelajar tersebut diantarkan ke rumah masingmasing, sementara pelajar lainnya dipulangkan lebih awal. (hud/b7)

Belasan Siswa SMPN Mendadak Kesurupan WONOGIRI – Tak kurang dari 16 pelajar putri SMP Negeri 1 Jatisrono mengalami kesurupan saat selesai jam istirahat, Rabu (4/12). Pihak sekolah sempat panik melihat anak didiknya berkelakuan aneh dengan menjerit histeris.

Melalui sambungan telepon, Kepala SMP Negeri 1 Jatisrono Gino menuturkan ikhwal kejadian kesurupan yang menimpa beberapa anak didiknya. Hal aneh itu, kata dia, berawal sekitar pukul 11.00 WIB, ketika baru saja lonceng tanda waktu jam istirahat dibunyikan. Tiba-tiba seorang pelajar putri, berteriak-teriak histeris hingga menimbulkan kepanikan guru dan siswa.

“Awalnya cuma satu anak yang tiba-tiba berteriak hist-

eris. Kebetulan anak itu sudah beberapa kali mengalami hal serupa,“ ujar Gino.

Namun berbeda yang terjadi pada Rabu siang itu. Usai si anak disembuhkan, menyusul rekan-rekan lainnya mengalami hal yang sama, berteriak histeris dan beberapa diantaranya terlihat ketakutan.

Hal ini terus berlangsung hingga total ada 16 pelajar putri yang kesurupan. Mereka tersebar di kelas 7, 8, dan 9.

“Kami coba dengan apa yang kami bisa lakukan, baik secara medis maupun spiritual.

Intinya anak-anak bisa segera disembuhkan. Dan sekitar setengah jam sejak kejadian pertaman, anak-anak sudah sembuh semua,“ terangnya.

Demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pelajar

Pemilu sebagai Harapan Bangsa Masa Depan MAGELANG – Pengamat sosial dari Universitas Muhammadiyah Magelang Kanthi Pamungkas Sari mengemukakan pentingnya Pemilu 2014 didesain sebagai pesta demokrasi yang melibatkan masyarakat dengan semangat berpengharapan yang tinggi terhadap kehidupan bangsa dan negara pada masa mendatang. “Pelaksanaan Pemilu 2014 harus didesain agar dapat menjadi sebuah pesta rakyat yang menyenangkan dan berpengharapan,” katanya, Rabu.

Kanthi yang juga pengajar sosiologi Fakultas Agama Islam UMM itu mengemukakan bahwa partisipasi pemilih yang tinggi menjadi instrumen penting

Layout : Wareh Adi S

dalam mengukur keberhasilan pemilu.

Partisipasi masyarakat, khususnya dalam memberikan hak suaranya pada pesta demokrasi itu, katanya, apabila mencapai angka yang cukup tinggi, hal itu menunjukkan harapan masyarakat untuk perbaikan kehidupan bangsa dan negara pada masa mendatang.

Oleh karena itu, kata dia, komisi pemilihan umum perlu mendorong berbagai elemen masyarakat untuk terlibat secara aktif dalam menyosialisasikan berbagai tahapan menuju pemilu mendatang. “Sosialisasi secara tepat itu penting agar masyarakat memberikan suara pada pemilu mendatang dengan

tepat dan rasional, bukan memilih kucing dalam karung. Mereka harus mampu mempelajari dengan baik visi, misi, program, dan rekam jejak calon anggota legislatif yang hendak dipilihnya,” katanya.

Ia mengatakan bahwa pentingnya masyarakat memilih pemimpin mereka untuk periode lima tahun ke depan yang berpihak pada kepentingan rakyat.

“Sosialisasi pemilu harus dapat makin meyakinkan masyarakat untuk terlibat dalam pemilu dan mampu memilih pemimpin yang berpihak kepada rakyat,” katanya.

Pada kesempatan itu, dia juga

mengemukakan bahwa proses demokratisasi yang dijalani berbagai komponen bangsa melalui bentuk pemilu, bukan sekadar ritual administrasi.

“Proses demokratisasi melalui pemilu, jangan hanya dilihat sebagai sebuah ritual administrasi belaka, tetapi lebih menekankan pada makna substansinya bahwa pemilu itu penting, sebagai jalan untuk memilih pemimpin terbaik untuk kehidupan negara dan bangsa yang lebih baik pada masa mendatang,” kata Kanthi Pamungkas Sari. (ant/b7)

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

Pemerintah Harus Konsisten

Dr Muhdi: Soal Penghapusan UN SD

SEMARANG – Menanggapi kebijakan pemerintah tentang dihapuskannya ujian nasional (UN) tingkat sekolah dasar (SD), pengamat pendidikan Dr Muhdi yang juga Rektor IKIP PGRI mendukung kebijakan tersebut. Namun pemerintah juga harus konsisten dengan tidak membuat syarat lulus lainya.

Menurutnya, untuk siswa SD tidak perlu diberlakukan ujian kelulusan. Akan lebih bagus jika siswa dibekali pendidikan karakter dan sikap. Dengan adanya UN seperti sebelumnya, maka kreativitas siswa seperti dibelenggu dengan berbagai syarat standar kelulusan. ”Penghapusan tersebut sangat kami apresiasi. Tetapi kami juga khawatir jika pelaksanaan penghapusan tidak sesuai dengan latar belakangan substansinya. Karena kabar terakhir menyebutkan jika ada yang namanya ujian daerah di mana standarnya ditetapkan dari pemerintah pusat,” ungkapnya, Rabu (4/12).

Jika berita tersebut benar, maka ujian daerah tak ada bedanya dengan UN. Sama saja, siswa setelah keluar dari mulut buaya malah masuk ke dalam mulut singa. Muhdi menambahkan, evaluasi proses pembelajaran memang diperlukan, tetapi bentuknya tak harus UN. ”Misalnya siswa dinyatakan tidak naik kelas saja, sudah berbentuk kekerasan karena mengganggu perkembangan kreativitas. Apalagi jika tidak lulus, sehingga penilaian memang harus berbentuk deskripstif dan tidak boleh ada kalimat negatif didalamnya. Sedangkan evaluasi, ditujukan hanya untuk mengetahui kekurangan siswa,” ujarnya.

Capai Standar Dengan mengetahui kekurangan tadi, siswa menjadi tahu bagaimana mencapai standar yang diinginkan. Jangan sampai, pelaksanaan tidak sesuai dengan penghapusan.

Misalnya siswa tetap naik, tapi di situ ada penekanan lain pada anak. ”Semoga ini dapat berjalan dengan baik sesuai tujuan kurikulum 2013. Tetap yang ditonjolkan sikap, sedangkan perguruan tinggi lebih fokus pada ketrampilan dan pengetahuan,” katanya.

Tahun ini, berdasarkan Peraturan Pemerintah (PP) No.32 tahun 2013 tentang Perubahan Atas PP No.19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan (SNP) menegaskan bahwa peniadaan atau penghapusan UN SD/MI sederajat mulai tahun ajaran 2013/2014. PP tersebut telah ditandatangani Presiden SBY pada tanggal 7 Mei 2013 lalu. ”BSNP tidak memprogram UN untuk jenjang SD sederajat mulai tahun depan. Sedangkan untuk penjaminan mutu, satuan pendidikan atau pemerintah daerah kabupaten/kota dan provinsi dapat menyelenggarakan ujian bersama,” ungkap Anggota Badan Standarisasi Nasional Pendidikan (BSNP), Prof Mungin Eddy Wibowo beberapa waktu lalu. (naw/b5)

HILANGKAN TEKANAN BELAJAR : Penghapusan UN SD seharusnya dapat menghilangkan tekanan belajar siswa. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

IKIP PGRI – BKKBN Sepakat Tekan KB Berdayakan Mahasiswa dan Dosen SEMARANG – IKIP PGRI dan BKKBN, Rabu (4/12) pagi, melakukan penandatanganan MoU dalam hal menekan laju pertumbuhan penduduk.

Ke depannya BKKBN akan memanfaatkan penelitian dan kajian yang dilakukan IKIP, sedangkan mahasiswa melalui kegiatan KKN menyosisialisasikan program KB kepada masyarakat.

Kepala BKKBN, Sri Wahono, mengatakan jika MoU yang dilakukan dengan IKIP merupakan kerja sama kedua kalinya setelah IKIP Veteran. Di perguruan tinggi (PT), banyak pakar pendidikan, sehingga penelitian tentang kependudukan dapat dikembangkan. Selain itu, PT memiliki potensi jumlah mahasiswa untuk mengonformasikan KB kepada masyarakat hingga pelosok. ”Di PT ternyata banyak kegiatan pengabdian dan bakti sosial, misalnya melalui KKN. Bahkan IKIP juga memiliki klinik sebagai tempat rujukan kesehatan bagi masyarakat sekitar. Jadi ke depannya, akan kami kembangkan program Generasi Berencana untuk mahasiswa yang belum menikah,” ungkapnya usai MoU Capacity Building Program Kependudukan dan KB Bagi Dosen yang berlangsung di Gedung Pusat IKIP Sidodadi.

Menurutnya, program pengembangan yang dilakukan BKKBN ke depan tidak akan berjalan tanpa partisipasi dari kajian akademik. Untuk itu, Wahono akan mengevaluasi kembali MoU dengan lembaga akademik sebelumnya. Bentuknya bisa berupa perpanjangan atau kerja sama baru.

PENJELASAN : Ir Suwarno menjelaskan materi apa saja yang harus masuk dalam pembuatan buku ajar kependudukan kepada para dosen. (NAWANG ANDRIYANI/ BAROMETER)

Siswa SMA Kritisi Pancasila DEMAK – Secara umum, makna Pancasila sebagai lambang negara belum dimengerti sebagian besar masyarakat.

Namun hal tersebut tak berlaku bagi siswa SMAN 1 Demak. Hanya dengan logika mereka mampu menjawab pertanyaan sekelas professor.

Pakar filsafat Pancasila Unnes, Prof Dr Suyahmo MSi melalui program Professor Goes to School mencoba membagikan ilmu Pancasila kepada puluhan siswa. Proses belajar mengajar yang diprediksi berlangsung biasa, ternyata di luar dugaan karena siswa begitu kritis. ”Kami coba menarik pemikiran siswa mengenai implementasi Pancasila dalam berkehidupan. Ternyata mereLayout : Wareh Adi S

ka jauh lebih kritis dari yang kami bayangkan. Jawaban dan pandangannya pun sangat luas,” ungkapnya, baru-baru ini.

Dalam tema bela negara misalnya, siswa mampu mencontohkan dan mengkritis hal hingga sangat detail. Seperti memanasnya hubungan Indonesia-Australia akibat penyadapan yang dilakukan intelegen Negara Kangguru tersebut. Menurut para siswa, jika menyangkut kepentingan negara dan masyarakat luas, maka harus ada bela negara.

Siswa juga tidak mudah langsung menyimpulkan segala sesuatu yang berupa pendapat. Mereka kritis menanyakan bukti-bukti serta alasan ibarat seorang penyidik kepolisian.

PAPARKAN PANDANGAN : Prof Yahmo memaparkan pandangannya mengenai Pancasila dan dasar lain negara. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Dengan pengetahuan siswa tersebut, Prof Yahmo mengaku bangga dan terkesan. ”Di usia mereka yang masih sangat muda, dalam menghadapi masalah mereka cukup tenang. Mereka juga memikirkan kepentingan orang banyak dan mengkaitkannya dengan dasar negara.

Orang dewasa pun, belum tentu bisa berpendapat demikian,” katanya.

Kepala Sekolah, Suyanto

MPd mengatakan dengan kedatangan profesor siswa jauh lebih semangat dalam belajar. Mereka juga todak segan m e ng u t a ra k a n p e n d ap at seperti yang diminta kurikulum 2013. ”Membuat siswa aktif memang tidak mudah, apalagi mereka terbiasa dengan kurikulum lama. Namun, jika terus diasah, kemampuan siswa akan melampaui dari yang kita harapkan,” katanya. (naw/b5)

Di Indonesia, Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) masih cukup tinggi, yakni sebesar 1,49 persen. Harapannya, dengan berbagai MoU angka LPP tadi bisa ditekan hingga mendekati ideal 1 persen. Sedangkan di Jateng, meskipun LPP jauh lebih baik, yakni 0,31 persen, namun jumlah kelahiran masih cukup tinggi.

Sedangkan Rektor IKIP, Dr Muhdi Mhum, mengungkapkan terkait tentang kependudukan sebenarnya sudah terintegrasi di beberapa mata kuliah. Tetapi dengan adanya MoU, upaya IKIP membantu pemerintah semakin terprogram.

Caranya dengan memberdayakan SDM sebanyak 11 ribu mahasiswa. ”Berikutnya melalui KKN Pos Daya, mahasiswa kami bekali bagaimana menyosialisasikan kepada masyarakat tentang KB. Jumlah mahasiswi IKIP sebanyak 7ribu dari total keseluruhan yang belum menikah. Jika setiap tahun IKIP meluluskan 2.000 mahasiswi, dan masuk lagi jumlah sama maka proses sosialisasi jauh lebih cepat,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua LPPM IKIP Ir Suwarno Widodo MSi, mengatakan dengan penyadaran melalui pendidikan, maka partisipasi KB lebih bertahan lama ketimbang dipaksa seperti zaman orde baru. Untuk itu, para dosen diminta membuat buku ajar yang memasukkan materi kependudukan dan pendidikan keluarga di dalamnya. ”LPPM menyediakan dana bagi dosen yang ingin membuat buku ajar,” ujarnya. (naw/b5)

Kampanye Bus ’Pekan Kondom Nasional’ Dihentikan JAKARTA - Di tengah kontroversi di masyarakat yang ditimbulkan oleh program tahunan “Pekan Kondom Nasional” (PKN), Kementerian Kesehatan meminta penyelenggara untuk menghentikan kampanye penggunaan bus yang dilengkapi oleh sarana komunikasi, informasi dan edukasi.

“Yang dihentikan hanya bus bertuliskan Pekan Kondom Nasional karena komunikasi, informasi dan edukasi ini sudah dilakukan sebelumnya,” kata Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Tjandra Yoga Aditama dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu.

Tjandra menegaskan Pekan Kondom Nasional bukan kegiatan yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan, namun merupakan kegiatan yang diprakarsai dan dilaksanakan oleh pihak swasta yaitu DKT Indonesia yang merupakan salah satu distributor kondom di Indonesia, dengan sepengetahuan Komisi Penanggulangan AIDS Nasional.

“Kita telah mengadakan pertemuan dengan DKI Indonesia dan KPAN dan diperoleh penjelasan bahwa acara Pekan Kondom Nasional merupakan kegiatan rutin yang telah dilakukan DKI Indonesia sejak 2007 dalam rangka peringatan Hari AIDS Sedunia,” ujar Tjandra.

Bus yang dipermasalahkan itu

yang juga menampilkan gambar dari Duta Kondom Julia Perez dalam pose yang cukup vulgar disebut Tjandra hanya ada satu buah dan hanya ada di Jakarta.

Bus itu hanya sempat berkampanye sehari dan langsung ditarik karena muncul penolakan dari masyarakat yang menuding bahwa juga terjadi pembagian kondom gratis dalam kampanye tersebut.

“Menurut laporan DKT tidak ada pembagian kondom gratis, tidak ada mobil masuk kampus perguruan tinggi

diluar Jakarta, karena mobilnya cuma satu dan di Jakarta saja,” kata Tjandra.

Selain itu, di dalam bus tersebut juga tidak dilakukan pembagian kondom gratis karena hanya ada fasilitas komunikasi, informasi dan edukasi mengenai HIV/AIDS, seperti leaflet untuk dibagikan ke masyarakat.

Sekretaris KPAN Kemal Siregar menambahkan bahwa program edukasi mengenai HIV/AIDS yang dihentikan hanya yang sifatnya kontroversial seperti bus tersebut, namun program lainnya akan tetap dijalankan. (ant/b5)

EKONOMI

Nasi Tampah Citarasa Jawa KALIGAWE – Kota Semarang bisa dibilang surganya pemburu kuliner. Bukan sekadar yummy, menu-menu yang disuguhkan juga unik. Coba saja datang ke Kampoeng Semarang, pengusung tagline ‘One Stop Leisure’ yang terletak di Jalan Raya Kaligawe Km1 No.96 ini punya menu baru yang menarik yaitu Nasi Tampah.

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

Makanan yang tersaji di atas tampah berselimut daun pisang ini memiliki beberapa macam varian seperti nasi tampah ala Jawa, Sunda, Bali, Sumatra, dan beberapa jenis lainnya.

Harganya pun sangat terjangkau, cukup dengan mengeluarkan uang Rp 30 – 35 ribu, pengunjung sudah bisa menyantap main course, minuman, hingga dessert.

“Selain itu, Asem Jawa Resto juga menyajikan beberapa menu lain khas nusantara, Cina, hingga western,” beber Arya, Marketing Kampoeng Semarang.

Suasana tempat pun sangat mendukung saat menyantap resep kuliner tersebut, dimana hampir seluruh gazebo dan ornamen resto terbuat dari kayu dengan atap

Perekonomian Indonesia Diserang Isu Besar PLEBURAN - Tantangan perekonomian di tahun 2013 cukup berat, Federal Reserve sebagai otoritas moneter negara Amerika Serikat memberikan sinyalemen akan mengurangi stimulus moneter (tapering).

Meskipun sinyalemen tersebut singkat, namun pengaruhnya mendunia.

Sejak adanya sinyalemen tersebut hingga akhir Agustus lalu, ekonomi di Indonesia ditandai dengan derasnya aliran keluar modal portofolio asing, yang kemudian menekan nilai tukar rupiah dengan cukup tajam.

Karena tetap melihat isu global yang mempengaruhi ekonomi Indonesia ini lebih luas dari isu tapering tersebut. Setidaknya ada tiga isu besar ekonomi global yang memberikan ketidakpastian dan tekanan kepada ekonomi Indonesia pada tahun 2013.

Menurut kepala perwakilan Bank Indonesia wilayah V, Sutikno, ketiga isu ekonomi global tersebut meliputi, Pertama adalah ketidakpastian mengenai kecepatan pemulihan global yang tidak sesuai harapan, bahkan melambat.

Kedua adalah terkait ketidakpastian yang meluas seiring ketidaktegasan kebijakan di AS, baik terkait penarikan stimulus kebijakan moneter ultra-akomodatif maupun penyelesaian batas anggaran dan penghentian belanja pemerintah. Berlarutnya situasi ini memicu gejolak di pasar keuangan global, termasuk di Indonesia.

“Ketiga adalah berkaitan dengan ketidakpastian perkembangan harga komoditas,” ujarnya saat acara pertemuan tahunan perbankan tahun 2013 di Ruang Lokapala Gedung BI, Jalan Imam Bardjo, Semarang, Rabu (4/12).

Sutikno juga menambahkan kuatnya tekanan global mengakibatkan neraca transaksi berjalan mengalami tekanan sejak triwulan IV-2011. Pemerintah dan BI menempuh berbagai kebijakan untuk mengawal proses koreksi perekonomian nasional.

“Respon kebijakan difokuskan pada upaya menjaga stabilitas ekonomi sehingga proses koreksi dalam jangka pendek tetap terkendali. Kebijakan diarahkan untuk memastikan inflasi tetap terkendali, nilai tukar rupiah terjaga pada kondisi fundamentalnya, serta defisit neraca transaksi berjalan dapat ditekan menuju tingkat yang sehat,” ujarnya.

Dalam arah kebijakan tersebut, Bank Indonesia telah memperkuat bauran kebijakan, mulai dari menaikkan suku bunga BI Rate sebesar 175 bps menjadi 7,50% selama Juni-November 2013, memperkuat operasi moneter, melakukan stabilisasi nilai tukar rupiah, memperkuat kebijakan makroprudensial, memperkuat kerjasama antar-bank sentral dalam kebijakan moneter dan stabilitas sistem keuangan, hingga melakukan koordinasi dengan Pemerintah.

“Respons kebijakan mulai berkontribusi positif.

Berbagai indikator menunjukkan terkendalinya proses koreksi perekonomian. Seiring melambatnya pertumbuhan ekonomi, defisit neraca perdagangan triwulan III-2013 mulai menurun. Aliran masuk modal asing juga kembali meningkat,” ujarnya. (lam/b6)

BANK

URUSAN UANG BEREESS!!

5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat.

Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin

Butuh dana cepat??jaminan BPKB MOTOR. Proses cepat dpt hadiah Hub: 089 855 61334/ 024- 7079 9424 GMK

Solusi permasalahan KK&KTA. Pusing diteror Dept Colector, stress angkt telp bank. Kami siap bntu dg solusi:byr sesuai kemampuan dgn stop bunga 0% disc tagihan 30-60%Proses legal, Hub:Angel 024.705.96001/085.6433.59271 iin

Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll.mdh & cpt jmn ijazah SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298) Kik

Butuh dana ? jaminan BPKB mobil/ kredit mobil? Bbs beli mobil dmn saja,mulai thn 1988.

Proses cpt&bunga ringan!!Sinarmas Multifinance Solusi anda!

Hub:024.740.410.83/081901092164 iin

Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll. mdh & cpt jmn ijazah SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298)

BAHAN BANGUNAN

Kiki

JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin

KOROSERI Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495

iin

Layout: Abdus S

Pelayan Kampoeng Semarang menunjukkan resep kuliner Nasi Tampah yang menjadi andalan Kampoeng Semarang. (SHEILA GIZA / BAROMETER)

Smartfren Ajak Mahasiswa Maksimalkan Internet TEMBALANG – PT Smartfren Telecom melalui road show campaign bertema “Mobile Broadband” mengajak masyarakat dan mahasiswa memanfaatkan teknologi internet lebih maksimal. Terlebih, dengan fasilitas teknologi mobile broadband dari smartfren menjadikan bisnis mahasiswa lebih cepat berkembang.

Region Head Smartfren Of Central Java and Kalimantan, Aris A Martoko, mengatakan sebagai penyedia layanan telekomunikasi berbasis teknologi CDMA EV-DO Smartfren ingin masuk di semua kalangan.

Untuk menggaet mahasiswa, maka kegiatan dibuat dengan cara seminar penunjang teknologi bisnis pemula.

“Kami lihat, masyarakat semakin terikat akan koneksi

internet dimanapun mereka berada. Hal paling sederhana upload foto atau video, dan tren sekarang adalah bisnis online. Khusus mahasiswa, kami ingin memberikan fasilitas internet pendukung yang mampu meningkatkan usaha sampingnya,” ungkapnya saat seminar di Fisip Undip, Rabu (4/12).

Dengan beragam produk yang ditawarkan Smartfren, harapannya pemasaran produk akan lebih maksimal dengan wilayah jangkauan yang lebih luas. Beberapa sarana mobile broadbrand yang disediakan Smartfren diantaranya modem berkapasitas tinggi, serta seri perangkat selular Andromax terbaru.

Tidak hanya di Undip, Road Show Campaign tersebut juga

BI Perkuat Keuangan Inkusif dan UMKM PLEBURAN – Selain kebijakan moneter, makro prudensial, dan sistem pembayaran, Bank Indonesia juga akan memperkuat kebijakan terkait keuangan inklusif dan UMKM. Kedua kebijakan ini memiliki peran dalam mendorong intermediasi dan efisiensi perbankan sehingga berkontribusi pada penguatan stabilitas sistem keuangan dan mendukung kebijakan dibidang sistem pembayaran. Menurut kepala perwakilan Bank Indonesia wilayah V, Sutikno, Kebijakan keuangan inklusif difokuskan pada lima strategi utama. Pertama, penguatan edukasi keuangan sebagai upaya mengubah perilaku pengelolaan keuangan, terutama mereka yang berpenghasilan rendah.

Kedua, peningkatan akses keuangan yang didukung penguatan infrastruktur pembayaran, pemanfaatan teknologi informasi dan inovasi, serta jaringan unit ekonomi lokal.

Ketiga, perlindungan konsumen untuk memastikan terjaganya hak masyarakat ketika memanfaatkan akses keuangan dan pembayaran.

Keempat, pengurangan informasi simetris melalui penyediaan data profil keuangan masyarakat yang belum tersentuh perbankan dan data informasi komoditas.

Kelima, pengaturan yang diterbitkan dimana kerangka stabilitas sistem keuangan maupun rekomendasi kebijakan kepada otoritas terkait.

Sementara itu, kebijakan UMKM pada prinsipnya menggunakan strategi yang sama dengan keuangan inklusif dan dilengkapi peningkatan kapasitas UMKM. Mempertimbangkan tantangan ekonomi tersebut serta memberi kebijakan yang akan ditempuh Bank Indonesia dan Pemerintah, maka perekonomian tahun 2014 diperkirakan masih dalam tahap konsolidasi terkait dengan masih belum rampungnya proses koreksi ekonomi dalam me-

Haryo Adjie, managing editor salah satu media gadget ternama memberikan sharing pengalaman dalam penggunaan internet. (foto dok.)

JUAL/RUMAH KONTRAK

BIRO JASA KONSULTAN PAJAK: anda punya usaha SIUP, PDP, NPWP, CV, PT, PKP, dll. Bingung / kesulitan buat lap.pajak ESPTPPN, PPh final, SPT tahunan.Hub: 0858 6644 6904/024-7042 0742

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman.

Bns TVLED 29 Inci+parabola.

RIZKY TRANS MOVERS. Spesialis jasa pindahan rmh/ktr-sewa pickup & truk-jasa krm brg-mobil se-ind. Dengan harga yg terjangkau & ekonomis.Hub: 024-703 647 87/762 89 79 (24 jam)

Inden Rumah cluster Puri Nusa 30/60 145JT, 36/60JT, hubungi : (024) 740.44051/703 696 76/7044 2806

iin

iin

Jasa Urus Cepat dan Murah UD,CV,PT,SIUP,IMB,HO,Pajak,Dll. Hubungi : Farriz 02470551556/085325933088 Iin

ELEKTRONIK LEMARI Pengering Pakaian o Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk kalangan laundry/ rumah tangga 650 Watt(Normal)950Watt(Turbo) Rp 2,8 Jt(Baru).

Hub ; 0818.4561.15 GADAI

diadakan di UGM, Unpad, UI, dan Universitas Airlangga.

“Kami ingin mengajak pelaku bisnis muda atau pemula, pengusaha kecil dan menengah untuk bisa memanfaatkan kemampuan internet dalam menjaring pelanggan. Karena banyak bukti menunjukkan jika pengusaha online pun bisa sukses,” lanjutnya.

Menurutnya, pemanfaatan internet mobile masih sangat minim. Hal tersebut diakibatkan lemahnya koneksi ditambah kecepatan unduh yang rendah. Oleh karena itu, dalam seminar juga diberikan tips dan trik bagaimana memaksimalkan potensi dari koneksi internet mobile. Kemudian bagaimana membuat berbagi jaringan menjadi suatu keuntungan, dan lainya. (naw/b6)

iin

GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908 kiki

JASA PENGIRIMAN RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858 Kiki

JASA ARSITEK Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/ m²,mewah mulai 2,5Jt/m² Telp:Ir. Joko S. 081.642.533.15 iin

JASA DESIGN ARSITEK, gambar denah bangunan, tampak. Rp. 300.000,Hubungi. ITA ARS, HP. 081901809360 iin

Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:08 5.740.760.799/024.7088.3740 iin

JUAL TANAH

Kiki

Dijual Tanah 5113 m² 600rb/m² Lokasi Gedawang Hubungi : 024- 740 440 51 Kiki

Jual Tanah Jalan Aspal Mijen Luas 3370 ada 2 bangunan rmh/m 80rb HM Hub: 027- 7055 8209/081 325 375 218.

Iin

Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123

KEHILANGAN

IIN

Tlh Hilang STNK spd mtr HONDA SUPRA X htm Th 2008 Nopol H 5458 LY NoSin JB01E1055552 An Sri Sugesti Catmilarsih.Hub: Sri 085 641 234 123 Kiki

Kehilangan STNK Motor Nopol H 2750 NZ atas nama Indah Rahayu W Jl Gunungsari,jomblang smg. Hub: 085 727 469 866 atau 024 708 73710

KURSUS

GMK

Sekolah Tata Busana Yogko PH.02450206412 teknik jahit,rok,blus,gaun,c elana,kemeja, border,kebaya,straples,polamodel,jas, draping,desain,garmen. iin

LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

KI SABDO siap membntu menyelesaikan mslh.Hutang piutang yg menumpuk,karier, ush,jual beli tanah/ mobil,pagar rmh/took/pabrikpenyakit medis non medis, dll. Hub: 081 227 886 411/0878 1277 1833 Iin

Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki

Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.00-21.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki

Dibeli tabung gas,sisa matrial bangunan dan barang-barang anda apa saja, kami hargai layak pantas Bukan harga loak, Hub : 7002.5975/085.741.800.576 kiki

AGEN PULSA all operator KRESNATEL CEPAT,MURAH,& TERPECAYA.Deposit di jamin AMAN !! Daftar sekarang & dapatkan hadiah menarik!! Jl Kartini 9/Siliwangi 233B.Hub: 024.70696219/70718138 iin

“DIONS AGENCY” melayani js Pelacakan/Pencarian org(DPO) menangani penyelesaian Hutang Piutang,Penagihan,dll.

Akses luas,prof,tdk mengenal k o m p r o m i , t a n g g u h & Te r p e r c a y a .

Info layanan 24 jam.Hub: 0823 2854 8889/0878 5580 8889/ (024) 9119 8089 SEMARANG Kiki

LOWONGAN Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin

Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/0 87.83222.1323/085.713.281.607 iin

PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167

MOBIL

Iin

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin

BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi.

Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy

MOTOR VIAR

PENDIDIKAN

DIJUAL CEPAT HONDA PRESTIGE ‘89, Plat H Kondisi baik, harga nego.

Hub: 087831066333 Bukit Manyaran Permai Blok Q/20 Smg

PENGOBATAN

Toyota Discon special akhir tahun, AVANZA, Etyos, Rash, Inova.

Hub: 024 703 83441/085 640 240 693 IIN

kik

iin

Anda ingin menjual mobil segala kondisi. Hubungi: 024-7065.8998.

Segera datang dengan Senyum langsung kontan

LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121

iin

iin

Kerja sampingan di bawa pulang,lem benang teh 1 Box 70Rb+bonus.

Hub: Bu Ayu 085.799.884.124 langsung kerja

PROMO NOVEMBER !!! beli mobil Toyota pasti untung, dptkn Avanza ckp dg DP 20Jt an, berkesempatan mendptkn Toyota Alphard.

Info : Aziz nasmoco Gombel 0811.2775.168 Pin BB 74DAF287

Di cari Asisten Pribadi (khusus wanita) minimal lulusan SLTA,punya kendaraan + Sim C, domisili SMG Di utamakan mntn SPG. Dtg langsung ke Kanguru Raya No 24 (Bw lamaran) telp 7055 9301/085 727 114120

Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/

kiki

iin

Kiki

FnC Special Donat KENTANG,origina l,keju,coklat,Abon,dll. Terima pesanan untuk rapat,ultah,wisuda,dll.Tersedia dalam bentuk frozen.Hubungi : 024 844 3976/081 2255 8272 Kiki

iin

024-70606818.

MOTOR

KIKI

KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3.

Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091852 EDI

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/ DP ringan,agya cepat dapat I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s .

B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441

Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt-1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb1Jt(smg) sms 0877 3106 5370

mulihkan defisit neraca transaksi berjalan.

“Pertumbuhan ekonomi 2014 diperkirakan membaik dalam kisaran 5,8 - 6,2%. Prospek ini ditopang oleh perbaikan ekspor sejalan dengan membaiknya perekonomian global dan permintaan domestik. Namun demikian, masih terdapat potensi downside risk terkait proses perlambatan ekonomi global yang hingga saat ini masih terus berlangsung,” terangnya.

Dari sisi harga, kami prakirakan inflasi pada 2014 akan kembali terkendali pada kisaran target 4,51%. Ini ditopang oleh membaiknya pasokan dan distribusi pangan, dengan asumsi tidak ada kebijakan kenaikan harga barang/jasa yang bersifat strategic.

“Sementara itu inflasi inti diperkirakan tetap terkendali karena terjaganya ketersediaan pasokan, nilai tukar rupiah yang kembali stabil, dan ekspektasi inflasi yang terjaga,” katanya. Untuk prospek perbankan tahun 2014, potensi belum kuatnya ekonomi dan kenaikan suku bunga perlu diantisipasi. Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan kredit perbankan tahun 2014 berada pada kisaran 15%-17%, dengan ditopang pertumbuhan dana pihak ketiga pada kisaran yang sama.

Pertumbuhan kredit tersebut cukup konsisten dengan upaya menyeimbangkan kembali perekonomian ke arah yang lebih sehat. Dalam perspektif jangka menengah 2015-2018 ekonomi global diperkirakan dapat tumbuh rata-rata sekitar 3,9%, sejalan dengan harapan mulai membaiknya ekonomi AS. “Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan mencapai 6,5% di 2018, dengan didukung kebijakan transformasi perekonomian.

Namun, pertumbuhan ekonomi berpotensi tersendat di sekitar 6% bila proses tranformasi tidak berjalan sesuai harapan,” imbuhnya. (lam/b6)

Jaya Abadi Motor Pusat Motor Roda Tiga Se- Jateng Dapatkan Potongan istimewa dan angsuran murah, proses cepat barang ready stock, JL. Wolter Mangunsidi No 396 Genuk (024) 708 753 81/085 640 590 095

Iin

Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582

MAKANAN

berumbai, sehingga pengunjung benar–benar merasakan kekentalan adat Jawa.

Arya menjelaskan, tidak hanya di siang hari, Kampoeng Semarang juga asyik dikunjungi pada malam hari. Kampoeng Semarang buka dari Senin sampai Jumat, pukul 08.00 hingga 21.00. Sedangkan pada hari Sabtu dan Minggu buka mulai pukul 07.00 hingga 22.00,” terang Arya.

“Jika siang hari kita dapat menikmati segarnya angin dengan percikan air buatan dengan pemandangan tanaman serta gazebo di sekitarnya, malam haripun kita juga bisa menikmatinya dengan tambahan kerlap kerlip cahaya lampu yang menghiasi hampir seluruh area resto yang membuat suasana makin romantis,” imbuhnya. (gza/b6)

Iin

Motor HONDA tetap No. 1 Segera dapatkan kemudahan untuk memilikinya.

DP & angsuran NEGO. Hub: 70198282 & 085292278282 iin

kiki

ANAK Anda Berkebutuhan khusus?Rehabilitasi early solusinya. Menyediakan terapi berkuda.

Hub: 0821.3468.1864/024.707.92800 (jam kerja) iin

P i j a t K h u s u s Wa n i t a , t e n a g a p r i a muda,pelayanan sangat memuaskan,khusus panggilan.

Hubungi: Mas Roy 085 713 055 481 No SMS

RUMAH MAKAN

kiki

Makan siang hmt 6000 mkn sepuasny (prasmanan) nasi+syuran+lauk+minum grts(es teh manis/cincau selasih) Bk senin-jumat,jam 7-15 WIB. Jl MH. Thamrin 8 dpn Pntu Kntr Pertamina, dkt paragon.Info 0822 6565 5557 smp 15 Des iin

Persebaya Rekrut Tiga Pemain Kamerun

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

S U R A B AYA - Pe r s e b a y a Surabaya segera merealisasikan kontrak tiga pemain asing asal Kamerun untuk melengkapi komposisi tim dalam persiapan menghadapi kompetisi Indonesia Super League 2014.

Asisten Manajer Persebaya Amran Said Ali kepada war tawan di Surabaya, Rabu, mengatakan perekrutan tiga pemain Kamerun itu merupakan rekomendasi dari pelatih Rahmad Darmawan sehingga mereka tidak lagi harus menjalani seleksi.

Ketiga pemain tersebut adalah Emmanuel Kenmogne (peny-

erang), Patrick Nzekou (gelandang), dan Daniel Monchere (belakang). Dari ketiganya, hanya

Monchere yang belum pernah bermain di Indonesia, sementara dua pemain lainnya masing-mas-

ing pernah memperkuat Persija Jakar ta dan Persiba Balikpapan.

“Patrick Nzekou dijadwalkan tiba di Surabaya malam ini dan besok (Kamis, 5/12) langsung tanda tangan kontrak. Dua rekannya akan datang beberapa hari kemudian, karena baru mendapatkan tiket pesawat ke Indonesia,” ujarnya.

Saat meninjau latihan Persebaya di Lapangan Menanggal Surabaya, Selasa (3/12), Rahmad Darmawan mengatakan ketiga pemain Kamer un itu memiliki kualitas yang bagus dan sesuai kebutuhan tim, sehingga tidak

perlu lagi diseleksi.

“Saya berharap mereka segera datang dan bergabung latihan dengan rekan-rekannya.

Kemungkinan ketiga pemain itu sudah bisa memperkuat tim saat turnamen Piala Gubernur Jatim,” ujar RD yang kini masih ber tugas mendampingi Timnas Indonesia di SEA Games 2013.

Dengan masuknya tiga pemain Kamerun tersebut, Persebaya kini tinggal menyisakan satu kuota pemain asing asal Asia sesuai regulasi PT Liga Indonesia untuk kompetisi ISL 2014. (ant/b5)

Tak Ada Titik Temu Jadwal Pertandingan

Uji Coba PSIS-UiTM FC Batal

Perpani Gelar Kejuaraan Antar Pelajar

SEMARANG - Tawaran uji coba dengan salah satu klub Malaysia Super League (MLS) Malaysia Universiti Teknologi MARA Football Club (UiTM FC) terpaksa ditolak oleh PSIS Semarang.

Penolakan tersebut, lantaran pihak UiTM FC memaksakan untuk melakukan uji coba pada Kamis (19/12), sementara dari pihak PSIS mengharapkan uji coba digelar pada Minggu (22/12). ”Uji coba dengan klub Malaysia batal, karena mereka memaksakan diri untuk menggelar uji coba pada 19 Desember,” ujar Pengelola PSIS Yoyok Sukawi.

Yoyok mengungkapkan, sebenarnya PSIS sangat gembira menerima tawaran uji coba tersebut. Jika uji coba bisa dilaksanakan tentu akan mengobati kerinduan suporter Panser Biru dan Snex, karena sudah lama tidak menyaksikan tim kesangannya berlaga.

Bahkan, rencananya jika uji coba digelar, manajemen bakal menyiapkan tim PSIS Selection yang terdiri dari mantan-mantan pemain PSIS. Dijelaskan Yoyok, keinginan di-

gelarkan uji coba pada hari minggu (22/12) tidak hanya karena manajemen membutuhkan waktu untuk membentuk tim, mengingat sampai saat ini belum memiliki kerangka tim yang jelas.

Pendapatan Tim Di sisi lain, jika digelar pada hari Minggu bakal semakin banyak yang akan menonton. Dari sisi ekonomi jelas akan mendapatkan keuntungan bagi tim dari penjualan tiket. ”Rencanya memang akan ditiket-

kan, karena jelas akan mendatangkan pendapatan buat tim,” katanya.

Sebelumnya, tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar ini juga mendapatkan tawaran uji coba dengan tim MLS lainnya, yakni Perbadanan Kerajaan Negeri Selangor (PKSN). Hanya saja, uji coba juga batal dilaksanakan karena PKSN membatalkan rencana mereka untuk melakukan lawatan ke Indonesia.

Dengan batalnya uji coba dengan tim Malaysia, kini pengelola fokus

untuk mempersiapkan manajemen definitif. Komposisi siapa-siapa saja yang akan masuk ke jajaran manajemen saat ini terus digodog. ”Kalau untuk persiapan manajemen, kita nanti akan sowan ke sesepuhsesepuh sepakbola Semarang untuk meminta arahan,” ujarnya.

Yoyok menyatakan, saat ini dirinya juga tengah menyiapkan rencana pertemuan dengan manajemen caretaker untuk membahas persiapan tim. (jpl/b5)

Sahabat Semarang Genjot Fisik Pemain

SEMARANG - Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kota Semarang bakal menggelar kejuaraan panahan antar pelajar SMP dan SMA serta Klub, 14 Desember mendatang.

Kejuaraan yang akan digelar di SMPN 17 Semarang tersebut untuk menjaring bibit-bibit pepanah dari kalangan pelajar. ”Kejuaraan ini lebih fokus untuk mencari bibitbibit unggul,” kata Ketua Umum Perpani Kota Semarang, Supriyadi.

Supriyadi mengungkapkan, mulai tahun 2014 mendatang Perpani akan memperbanyak kejuaraan-kejuaraan antar pelajar. Dari hasil kejuaraan tersebut, nantinya akan dibuat data base pepanah dan akan melakukan pemusatan latihan.

Perpani sengaja bakal memperbanyak kejuaraan sebagai bahan evaluasi hasil buruk pada ajang Porprov Banyumas Oktober lalu. Pada ajang multi event tersebut, Perpani Kota Semarang gagal total.

Di Banyumas, cabang panahan hanya mampu menyumbang tiga perak dan satu perunggu. Tiga perak didapat lewat Khoirul Anwar (FITA tradisional jarak 50 meter), Mochtar Efendi (FITA Compound jarak 30 meter), dan beregu putra FITA tradisional. Adapun satu perunggu dipersembahkan Khoirul Anwar (FITA tradisional jarak 30 meter). ”Kagagalan di Porprov lalu menjadi pelajaran berharga bagi kita, dan itu tidak boleh terjadi lagi. Kami ingin ke depan pembenahan terus ditingkatkan,” katanya.

Dia menjelaskan, dari evaluasi yang dilakukan titik lemah adalah kurangnya atlet panahan. ”Pembinaan akan kita mulai dari dasar,mencari bibit-bibit pelajar,” ujarnya. (jpl/b5)

ArenaMania

Jelang Seri Pertama WNBL SEMARANG - Jelang seri pertama Women’s National Basketball League (WNBL) di Hall A Senayan Jakarta, 14-19 Januari mendatang Klub Bola Basket Putri, Sahabat Semarang terus menggenjor kemampuan mereka.

Pelatih Putri Sahabat Xaverius Wiwid mengungkapkan, saat ini dirinya ingin memfokuskan diri untuk meningkatkan speed dan power anak-anak asuhnya. Bersama pelatih fisik Yuswo Supadmo, Wiwid terus memberikan program para punggawanya.

Menurut mantan pelatih tim Putri PON Jateng ini, kecepatan dan tenaga Natasha Debby dkk masih kurang. ”Fisik pemain kita genjot terus, karena kita tidak mau kecolongan,” katanya.

Wiwid menambahkan, saat ini dirinya juga terus memantau perkembangan tiga pemain anyarnya. Mereka adalah Nova Anggraeni,

Jumirah, dan Mellysa. Selain itu juga ada tambahan tiga pemain dari hasil binaan sendiri, yakni Taranira Widasari, Katherine Chandra, dan Frederika Bella.

Dengan memiliki stok pemain cukup banyak ini membuat Wiwid lebih mudah melakukan rotasi pemain. Terlebih beberapa pemainnya bisa dimainkan di beberapa posisi yang berbeda. ”Seperti Mellysa yang biasa bermain sebagai shooter. Namun, Dia juga bisa dirotasi ke posisi Point guard,” jelasnya.

Dengan tambahan beberapa pemain, Wiwid mengaku cukup optimistis mampu memperbaiki prestasi dan pada seri pertama menjadi jawara. Terlebih saat ini juga diperkuat oleh empat pemain Timnas, Shinta Ayu, Natasha Debby, Nur Rahmawati, dan Yuni Anggraeni.

Sementara itu selain sudah mendapatkan beberapa tambahan pe-

Tak Terbebani Komentar Pengamat

main tim Putri Sahabat juga tengah melakukan pendekatan dengan pemain yang selama ini menjandi incarannya.

Ketua Klub Sahabat Semarang Poa Seng Goeng mengatakan, saat

ini sedang negosiasi dengan salah satu klub WNBL untuk merekrut pemain, hanya saja sejauh ini belum ada kata sepakat. ”Kita ingin tim ini terus meningkatkan prestasi,” katanya. (jpl/b5)

Platini Bantah Menangkan Qatar 2022 MADRID - Ketua UEFA Michel Platini pada Rabu membantah laporan bahwa dirinya pernah melakukan kesepakatan saat melakukan makan malam dengan presiden Prancis Nicolas Sarkozy untuk membantu Qatar memenangi hak menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Namun Platini, pria Prancis yang mengepalai badan sepak bola Eropa, mengatakan harapan-harapan Sarkozy sudah jelas. Pada wawancara yang dipublikasi di harian olahraga Spanyol AS, Platini berkata bahwa ia diundang untuk makan malam di Elysee Palace

Layout : Wareh Adi S

di Paris menjelang 2 Desember 2010, ketika FIFA memutuskan bahwa Qatar terpilih untuk menyelenggarakan Piala Dunia 2022.

“Saya mendapat panggilan dari presiden Republik Prancis, yang semua orang di negara saya tahu siapa dia.

Ketika saya tiba, saya bertemu emir Qatar dan perdana menteri (Uni) Emirat (Arab). Tidak seorang pun memberi tahu saya mengenai kehadiran mereka,” kata Platini. ”Kami makan malam bersama namun seperti yang telah saya katakan, tidak seorang pun berkata bahwa

orang Qatar itu akan berada di sini, saya menyatakan secara tegas bahwa presiden Sarkozy tidak meminta saya untuk memberi suara kepada Qatar agar menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 sebelum, selama, atau setelah pertemuan itu.”

Meski demikian, Platini berkata ia memahami apa yang diinginkan sang presiden Prancis. “Saya dapat memahami untuk diri sendiri bahwa Sarkozy tertarik pada ide Qatar menyelenggarakan Piala Dunia. Namun ia tidak memberikan permintaan kepada saya,” kata Platini.

Presiden UEFA itu berkata keputusan yang memenangkan Qatar tidak dapat diubah sekarang, meski terdapat kritik atas pilihan itu, khususnya karena musim panas yang menyengat.

Saat ditanyai apakah terdapat peluang untuk mengganti negara penyelenggara Piala Dunia 2022, ia membalas, “Tidak. Mungkin kami dapat mengubah bulan, namun tidak negaranya.”

Platini mengatakan FIFA dan UEFA telah sepakat bahwa Piala Dunia dimainkan pada musim panas di Qatar “tidak ideal.” (ant/b5)

LONDON - Pelatih Arsenal Arsene Wenger mengatakan dirinya tidak memikirkan opini sejumlah pengamat sepak bola di televisi, yang mengecilkan peluang timnya dalam persaingan menjadi juara Liga Utama Inggris musim ini.

Klub London ini memimpin klasemen kompetisi teratas Inggris dengan keunggulan empat angka setelah 13 pertandingan, ketika mereka berupaya mengakhiri penantian puasa mahkota liga selama sembilan tahun. (ant/b5)

DC United Cari Talenta Indonesia JAKARTA - Klub Liga Sepakbola Amerika Serikat (MLS) DC United mencari talenta dan potensi pemain Indonesia untuk diajak bergabung bermain dengan klub yang bermarkas di Washington DC tersebut.

Pemilik DC United Erick Thohir dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu, mengatakan bahwa kedatangan DC United tidak semata-mata bersifat bisnis namun juga merupakan upaya mereka untuk mencari bakat pemain Indonesia. “MLS adalah liga yang tidak mudah, sangat atletis dan membutuhkan fisik yang bagus. Jadi talenta saja tidak cukup,” kata Erick. (ant/b5)

Kaltim Datangkan Pelatih Judo Korea SAMARINDA - Pengurus Provinsi Persatuan Judo Seluruh Indonesia (Pengprov PJSI) Kalimantan Timur mendatangkan pelatih asal Korea Selatan, Profesor Kim Chong Ho, untuk persiapan menuju PON 2016.

Kim yang juga pelatih kepala cabang olahraga judo di Korea pada Olimpiade 2012, didatangkan untuk menambah ilmu bagi pejudo Kaltim yang saat ini menjalani pemusatan latihan atau training center (TC) Mandiri. Sekretaris PJSI Kaltim Lukito Hadi di Samarinda, Selasa, mengatakan, materi yang diberikan oleh Kim meliputi peningkatan fisik, teknik dan mental. (ant/b5)

Sambungan

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

Aji Jadi................................................................. di Semarang. Penangkapan tersangka ini berdasarkan laporan warga yang kerap melihat pelaku menjual pil kepada pelajar dan karyawan pabrik di sekitar lokasi.

Tim gabungan tersebut mengaman 30 strip pil Trihexyphinedril yang berisi 10 butir, satu toples pil Trihexyphinedril berisi 1000 butir. Untuk tiap pilnya berdosis 2 miligram.

Tersangka Aji Pramujianto mengaku sudah selama satu tahun men-

jual pil koplo jenis Trihexyphinedril yang didapatkan dari sebuah apotik di Semarang. “Per-paket pil koplo berisi 10 butir yang dijual dengan harga Rp 20 ribu, dari satu paket yang dijual saya mendapatkan keuntungan lima belas ribu rupiah,” kata Aji. Kapolres Kendal AKBP Haryyo Sugihharto mengatakan pelaku merupakan residivis karena sudah pernah tertangkap saat mengedarkan pil jenis yang sama. Dari penggerebekan di rumah tersangka polisi menemukan

1300 butir pil jenis trihex siap jual.

“Kita tidak hanya menangkap pelaku saja tapi kita juga akan memeriksa apotik yang menjual pil tersebut karena menjual bebas pil ini yang merupakan obat keras,” kata Haryyo di Mapolres Kendal, Rabu (04/11) siang.

Tersangka bakal di jerat dengan pasal 196 dan pasal 197, Undangundang nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Tersangka bakal terancam hukuman 15 tahun penjara. (ynk/b2)

Sulis Kabur............................................................ itu tercantum dalam surat Nomor: LP/B/2036/XI/2013/Jtg/Restabes.

Pelapornya adalah Agus Hartono (28), warga Jalan Kartini No 46 RT 04 RW 02, Rejosari, Semarang Timur.

Saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Rabu (04/12), Hartono memaparkan, penipuan tersebut bermula saat Sulistyaningsih meminta dipinjami dana senilai Rp 410 juta. “Alasannya untuk mengambil dua sertifikat tanah milik seseorang yang berada di bank,” ungkap Agus Hartono.

Semula Agus tidak begitu merespon peminjaman uang tersebut.

Akan tetapi, terlapor terus membujuk dengan rayuan-rayuan. Bahwa

kebutuhan itu sangat mendesak.

Sulistyaningsih juga berjanji segera mengembalikan uang tersebut. Bahkan akan memberikan keuntungan.

Korban merasa iba dan tergugah untuk membantu. Agus akhirnya mengabulkan permintaan terlapor dengan perjanjian-perjanjian pengembalian. Terlebih, Sulistyaningsih memang telah dikenal baik.

“Akhirnya saya bersedia, lalu uangnya saya transfer,” jelasnya.

Secara berkala, Hartono mengirimkan uang dengan total Rp 410 juta. Pengiriman pertama dilakukan melalui Bank BNI Undip pada 01 Mei 2013. Selanjutnya, melalui BNI Karangayu pada 06 Mei 2013.

Namun seiring berjalannya

pasal sekaligus. Pertama, primer pasal 2 pasal 18 UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 tahun 2001 jo pasal 55 (1) ke-1 KUHP. “Subider pasal 3 UU yang sama,” sambung Jaksa. Desa Domiyang sendiri pada tahun 2011 sebetulnya mendapat jatah alokasi Raksin sebanyak 13 kali. Tiap bulan diberi jatah Raskin, dan mendapat jatah tambahan satu kali, hingga seluruhnya menjadi 13 kali. Total bantuan Raskin di Desa Domiyang berjumlah 70.545 kilo gram.

“Yang disalurkan selama tahun tersebut sebanyak 37 895 kilo gram, sementara yang tidak disalurkan sebanyak 35.620 kilo gram,” tambahnya.

itu akhirnya dicokok tim Reskrim Polsek Gayamsari. Sang residivis yang telah berulang kali keluar masuk penjara itupun kembali dijebloskan di sel.

Akibatnya, korban mengalami luka bacok. Di antaranya sobek di kepala, jari tangan kiri sobek, siku kiri lecet, telapak tangan sobek, badan memar dan kepala pusing.

Lokasi pembacokan tepatnya di warung nasi kucing depan IKIP PGRI, Jalan Sidodadi Timur, Semarang, tak jauh dari rumah dinas Kapolrestabes Semarang Kombes Djihartono, Selasa (03/12) sekira pukul 02.00.

Dalam kejadian di dekat rumah tersebut, Temon mengamuk bersama temannya, Yulianto alias Mitro (21) warga Jalan Hawa I nomor 01 RT 07 Rw 03, Karangtempel, Semarang Timur.Keduanya telah dibekuk petugas Reskrim Polsek Gayamsari di rumah masing-masing, beberapa jam usai kejadian.

Belum diketahui apa motif pembacokan tersebut. Diduga, komplotan tersebut akan melakukan perampasan. Temon mengaku hanya spontan saja membacok korban lantaran terpengaruh minuman keras (miras). “Saya mabuk, spontan saja. Saya juga tidak kenal

dia (korban-red),” kilahnya saat ditemui di Mapolsek Gayamsari, Rabu (04/12) siang.

Sementara terkait senjata tajam yang digunakannya, Temon mengaku memang sengaja membawa dari rumah. Pasalnya, Temon mengaku sedang ada permasalahan dengan seseorang di daerah Medoho.

“Saya sama Mitro naik Mio, pas ketemu orangnya langsung saya tabrak, kemudian membacoknya,” ungkap residivis kasus penyalahgunaan narkoba jenis ganja dan pencurian tersebut.

Mitro menambahkan, saat menghajar korban ada sejumlah orang yang juga ikut menghajar.

Namun dia mengaku tidak mengenal siapa orang tersebut. “Ada orang yang ikut menghajar tapi saya tidak kenal. Katanya dia (korban-red) yang mbleyer-mbleyer,” timpalnya.

Sementara keterangan korban, ia bersama Hendrik Utomo (21) berniat mencari makan di warung nasi kucing tersebut. Namun baru saja memarkirkan sepeda motor ia tibatiba ditabrak oleh pelaku. “Baru meletakkan helm, saya ditabrak.

Kacamata saya jatuh. Pas mau saya ambil saya langsung dipukuli,” ungkap Ragil di Mapolsek Gayamsari.

Alumni SMK I Semarang itu juga mengaku bahwa yang menghajarnya ada sekira 6 orang. Dia sempat mencoba meloloskan diri lantaran terus dihujami dengan pukulan dan ayunan senjata tajam.

“Pelakunya ada sekitar 6 orang, saya tidak kenal. Saya sempat lari tapi dikejar. Sasarannya saya,”

Amerika: “Nah, kalo wanita negara ane.. sudah ada yang ke Mars” Rusia: “Ngaco lo. Belagak.

Mana ada..”

Amerika: “Yah.. yang penting sekitar-sekitar situ lah” Indonesia: “Kalo wanita di

pada media.

“Kata siapa? Kalau teman dekat banyak neng kan belajar dari pengalaman dan nggak mau sakit dan gagal ke dua ka-

linya,” sahut Kia di Daan Mogot, Jakarta Barat, Rabu (4/12).

Kia juga menjelaskan status hubungannya dengan R. Saat ini, ia hanya sekedar berteman biasa dengan pria tersebut.

“Gak pulang bareng Rendy?”

Dan kami terus membicarakan hal basa-basi sampai akhirnya dia berkata, “Aku kangen kamu, Rei.” Dug… dug.. tiba-tiba jantungku terasa berdetak lebih cepat. Dan respon yang bisa kuutarakan hanyalah, “Haha, becanda ya. Tapi emang sih kita udah lama ga ketemu. Aku juga kangen sama kamu.”

“Coba kamu dengerin lagu ini..” katanya sambil memberikan headsetnya padaku.

“Lagu apa, Yan?” “If You’re Not The One.” “Loh? Kamu nyuruh aku dengerin ini? Kenapa?”

“Iya Rei. Aku Cuma mau jelasin sesuatu lewat lagu ini.” seketika dia menggenggam tanganku. “Rei, aku tau aku sama sekali gak berhak buat begini ke kamu sekarang karena kamu udah milik orang lain. Aku juga gak punya maksud apa-apa selain ingin kamu tau yang sebenarnya soal aku, soal kita.”

dari hal 1

“Itu saudara teman dan bekas satu kampung. Pokoknya eneng nggak mau buru-buru deh untuk masalah yang satu ini,” pungkas pemilik Goyang Itik ini. (*/wowkeren.com)

Datang..............................................................

Tapi pada suatu hari, Rian datang kembali ke kehidupanku.

Kami tidak sengaja bertemu di kantin saat aku menunggu untuk dijemput, karena kebetulan tidak pulang bersama Rendy.

Dia menyapa dan menanyakan kabarku, lalu duduk di sebelahku.

Entah apa maksudnya. Aku hanya berpikir, “Ah.. mungkin cuma mau basa-basi.” pikirku sekenanya.

Aku meresponnya. Merespon obrolan basa basi itu dengan rasa sedikit senang, karena dalam hatiku yang paling kecil, aku merindukannya. Merindukan obrolanobrolan kecil seperti ini. Merindukan sosok ‘kakak’ dalam dirinya terhadapku.

Dan seketika aku kembali mengingat masa-masa dulu. Masamasa dimana kami dekat sekali.

“Hai, Rei. Belum pulang?” sapanya.

“Belum, Yan. Belum dijemput.” balasku sambil tersenyum.

dari hal 1

negaraku lebih hebat. Melahirkan dari pantat!!!”

A m r i k + Ru s i a : “ Ha h. . . mana ada wanita melahirkan dari pantat..”

Indonesia: “Yah.. pokoknya sekitar-sekitar situ lah...”. wkwkwkwkw. (*)

Segera Dilamar.......................................................

Menit” ini malah balik bertanya

dari hal 1

ungkapnya.

“Tangan saya ini terluka pas megang celuritnya yang diarahkan ke perut saya. Saya kabur, motor saya, Vega saya tinggal,” timpal Ragil yang sedang mengkuti diklat umum di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang itu.

Rekan korban, Hendrik menambahkan, Ragil akhirnya berhasil melolosakan diri setelah berlari hingga ke SMA II, Semarang dan kemudian ditolong taman yang melintas di jalan.

“Saat Ragil dihajar saya telepon teman yang kebetulan ada di ATM IKIP, dia langsung ke lokasi, Ragil diboncengkan, lalu pergi,” terang warga Delikrejo. Tandang, Tembalang tersebut.

Selain menghajar korban lanjut Hendrik, pelaku juga merusak warung nasi kucing di lokasi kejadian. “Warung nasi kucing juga diobrak-abrik sama pelakunya.

Setahu saya banyak ada sekitar 6 orang, tapi yang ditangkap kok hanya dua,” timpalnya. Kapolsek Gayamsari Kompol Juara Silalahi mengatakan, dua pelaku akhirnya berhasil diringkus sekira dua jam setelah kejadian. “Kedua tersangka ditangkap di rumah masing-masing, pukul 04.30,” ujarnya.

Dari tangan tersangka petugas berhasil mengamankan sebilah celurit bergagang kayu sepanjang 40 cm, sepeda motor Yamaha Mio merah, H 5390 TP dan sebuah tas warna hitam biru. Pasal yang dikenakan yakni Pasal 170 KuHP tentang pengeroyokan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 5 tahun. (fuh/b2)

Tanding Wanita.....................................................

Rusia: “Wanita kami sudah ada yang menginjakkan kakinya di bulan, hebat kan?”

Amerika: “Bohong,, mana ada..”

Rusia: “Ehm.. (sambil malu-malu) pokoknya sekitarsekitar situ lah”

dari hal 1

Berdasarkan audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Jawa Tengah total kerugian dana akibat penyelewengan tersebut Rp 172 juta. Hal itu dihitung dari total dana diselewengkan dikali harga beras per kilo Rp 1.600.

Atas dakwaan ini, kuasa hukum terdakwa tidak mengajukan keberatan. “Kami tidak keberatan, karena dakwaan kami rasa sudah tepat sesuai dengan KUHAP,” tandas salah satu kuasa hukum terdakwa, Eko Suparno, kemarin.

Hakim Noor Ediyono lantas menunda sidang hingga pekan depan. Hakim memerintahkan terdakwa untuk menghadirkan terdakwa beserta saksi-saksi untuk dikorek keterangannya. [nzr/b2]

Residivis............................................................... menenteng celurit membacok seorang korban bernama Ragil Argo wuhdiono (23) warga Jalan Ijen RT 07 RW 11, Jomblang, Candisari.

Tersangka yang merupakan warga Jalan Karangtempel Perbalan 543 RT 07 RW 03, Karangtempel, Semarang Timur

dari hal 1

waktu Sulistyaningsih ingkar janji.

Sesuai waktu yang ditentukan, ia tidak memberikan keuntungan sebagaimana dijanjikan. Bukan hanya itu, hingga Desember 2013, terlapor tak juga mengembalikan uang milik korban. “Janjinya tidak ada. Bahkan sampai sekarang uang saya tidak dikembalikan,” tandas Hartono.

Merasa dirugikan, Hartono pun memutuskan untuk menyeret perkara tersebut ke ranah hukum. “Uang saya yang dibawa dia Rp 410 juta,” timpalnya. Laporan korban kini sudah diterima secara resmi oleh kepolisian selanjutnya, kasus penipuan sesuai pasal 378 KUHP tersebut masih dalam penanganan Satuan Reskrim Polrestabes Semarang. (fuh/b2)

Ketua Satgas.........................................................

Satgas sendiri, kata jaksa, bertugas mengawasi pendistribusian Raskin, pembuatan penagihan Raskin serta dan bertanggungjawab pada penyaluran Raskin.

“Namun dalam prakteknya, terdakwa bersama-sama dengan Yarkoni telah menyelewengkan bantuan tersebut sebanyak empat kali. Total Raskin yang diselewengkan sebanyak 35 ribu kilogram di mana Raskin tersebut tidak dibagikan ke masyarakat,” ujar Jaksa Nunuk di hadapan Hakim Ketua Noor Ediyono didampingi dua hakim anggota Erintuah Damanik dan Kalimatul Jumro itu.

Suherlan adalah Warga Desa Wirabaru II Kec Wiradesa Kabupaten Pekalongan. Dia didakwa dua

dari hal 1

dari hal 12

“Soal kita?” tanyaku tidak mengerti. Benar-benar tidak mengerti lalu aku langsung melepas genggamannya.

“Soal kita dulu. Ada sesuatu yang belum kamu tau. Aku tau pasti banyak pertanyaan di otak kamu soal kedekatan kita dulu, dan soal kenapa kita menjadi jauh kan?”

Lalu ekspresiku langsung berubah. “Iya, Yan.” jawabku singkat dengan rasa penasaran.

“Aku tau aku terlambat buat bilang ini sekarang. Tapi mungkin ini udah gak berarti lagi buat kamu makanya aku coba jelasin semuanya sekarang. Dulu, waktu kita deket, aku beneran suka sama kamu, Rei. Kita deket dan lamalama aku jadi sayang sama kamu.

Tapi aku gak yakin kamu ngerasain hal yang sama ke aku. Aku sadar kamu nunjukin perhatian lebih ke aku, tapi dulu aku pikir kamu cuma nganggep aku sebagai ‘kakak’ kamu.” (bersambung)

11

Teman Kerja......................................................................................... sel tahanan Polsek Tugu.

Kejadian itu terjadi di lokasi proyek pembangunan mes PT Apparel Tugu. Awalnya, Rozikin dan Doni sedang melakukan pekerjaan mengeruk tanah di lokasi proyek. Namun saat proses bekerja, terjadi mis komunikasi.

Rozikin merasa dilecehkan karena dianggap tidak pernah mau membantu pekerjaan Doni.

Doni saat itu menggerutu dengan nada sinis ditujukan kepada Rozikin.

Sikap itu rupanya memantik reaksi ekstrim oleh Rozikin.

“Itu spontan saja. Tiba-tiba saya emosi langsung saya pukul pakai cangkul,” ungkap Rozikin saat gelar

perkara di Mapolsek Tugu, Rabu (04/12). Pekerja dengan penghasilan Rp 46 ribu perhari itu memaparkan, ia bersama Doni sudah sama-sama bekerja sejak 4 bulan lalu. “Biasanya hubungan kami juga baik, tapi nggaln tahu kenapa, saya tidak bisa mengendalikan emosi,” timpalnya.

Rozikin mengaku benar-benar khilaf. Saat kembali bekerja usai istirahat dan makan siang, kemarahannya langsung tersulut ketika rekan seprofesinya itu menyinggung perasaannya.

“Dia bilang saya ndak bantuin, padahal sudah sering saya bantu. Saya jawab begitu tapi dia terus ‘ngedumel’, sampai mbentak-bentak sabil misuh-

misuh (memaki),” ungkap bapak dua anak tersebut.

Kontan saja, Rozikin menyahut cangkul yang ada di dekatnya dan mengayunkan ke tubuh Doni. Dengan sekuat tenaga, Rozikin pertama kali menghantam punggung atas rekannya itu. “Dia langsung jatuh terkapar. Saya pukul lagi di dada tapi diadang pakai tangannya. Saya pukul pakai gagang cangkul,” sesalnya. Menurut Rozikin ia langsung tersadar dan duduk di dekat rekannya yang bersimbah darah. “Saya sendiri tidak habis pikir kenapa bisa begitu. Lalu dibawa ke sini (Mapolsek Tugu-red),” timpalnya.

Kapolsek Tugu Kompol Ana Maria

mengatakan, kondisi korban saat ini sudah membaik. Sebelumnya sempat diopname selama 10 hari. “Korban sudah membaik. Kini sudah di bawa ke Boyolali,” ungkapnya kepada wartawan.

Dikatakan, usai mendapat laporan, pihaknya langsung mengamankan tersangka guna mencegah hal yang tidak diinginkan. “Tersangka kami amankan dengan barang bukti sebuah cangkul yang digunakan,” imbuhnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Rozikin kini terpaksa meratapi nasibnya di balik jeruji besi.

Ancaman pasal yang dikenakan yakni Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan. (fuh/b2)

Wanita Cantik......................................................................................... minder dengan hal itu. Banyak ejekan dari teman-teman saya dulu yang malah membuat saya jadi semakin kuat,” ujar Nuraini malam itu.

Ketika ditemui oleh Barometer, wanita cantik ini menyambut dengan penuh nuansa keakraban. Gerimis di luar membuat suasana perjumpaan bersama Nuraini dan beberapa kawannya menjadi cukup hangat untuk melontarkan pertanyaan-pertanyaan kecil dari Barometer.

Perlahan, wanita yang lebih akrab disapa Aini ini bercerita mengenai masa kecilnya sewaktu di desa. “Saya lahir di Grobogan, anak seorang kepala desa dan tengkulak beras. Masa kecil saya cukup menyenangkan, saya sering bermain di kali bersama teman-teman saya dulu,” terang Aini singkat.

Aini adalah anak terakhir dari tiga bersaudara buah hati dari pasangan Rohmad Munawas, dan Hj. Siti Amirah.

Aini jarang mengenakan rok semasa kecil dan lebih sering bermain bersama teman laki-laki di desa. Dia juga sering mengantarkan pupuk ke sawah ibunya menggunakan truk.

Seolah tak percaya, Barometer mencoba untuk memastikan pernyataannya tadi. “Ya, sejak SD saya sudah bisa nyopir

truk milik ayah saya. Dan saya jadi sering membantu ibu dengan mengantar pupuk dan beras menggunakan truk ayah saya itu,” terang wanita kelahiran 2 Mei 1980 itu.

Ketika ditanya sewaktu pindah ke Semarang Aini cukup serius menjawabnya. Sorot matanya lebih dalam dari awal perjumpaan tadi. Di bawah siraman lampu temaram Aini berkata kalau perbedaannya sangat besar dan dia harus menyesuaikan diri dengan perkembangan yang terjadi di Semarang waktu itu.

“Saya sering dikucilkan oleh temanteman saya karena saya anak desa. Namun saya tak mau menyerah menyikapi hal itu. Saya minta diantar pakai mobil setiap berangkat dan pulang sekolah.

Itu cukup membuat saya PD dalam menjalani masa sekolah di Semarang,” tukas Aini dalam.

Cukup berselang lama hingga akhirnya orang tua Aini bercerai. Aini memutuskan untuk tinggal di kos dan tetap melanjutkan sekolahnya, waktu itu Aini menginjak kelas 3 SMA Ksatrian 1 Semarang. Keadaan itu cukup merubah cara hidupnya dan membuat wanita cantik ini hidup lebih mandiri.

Menginjak kuliah Aini memutuskan untuk bekerja. Waktu itu dia menjadi Tour Leader di Bedahulu Bali Wisata.

Usai merampungkan studi S1 Manajemen di Unissula Aini berpikir untuk belajar tentang kecantikan di Mustika Ratu. Setelah yakin bisa dirinya membuka salon dengan modal menjual mobil pemberian ibunya.

Gerimis di luar nampaknya sudah bosan membasahi Kota Semarang. Aini masih saja duduk sembari sebentar melamun seolah menerawang masa lalunya. “Ibu saya mendiamkan saya selama dua tahun karena saya jual mobilnya.

Baginya, saya tidak sesuai dengan yang beliau harapkan,” kenangnya.

Sofa berwarna cokelat yang dijadikan sandaran oleh Aini seolah setia merangkulnya dengan penuh kehangatan membuat Aini nampak tersenyum kecil dengan apa yang sudah bisa dia lakukan selama ini. Aini kembali berkisah kalau dulu juga pernah membuka Boutique di Semarang.

“Tapi pandangan orang jadi miring waktu itu. Saya mendapat kontrak fashion show dengan salah satu club di Semarang, mau nggak mau saya harus ikut masuk ke sana setiap malam dan

dihubungi, kemarin.

Data pendukung yang nantinya akan disodorkan dan dibeberkan ke Kejati. Data-data tersebut merupakan data riil soal penyimpangan dana DCHCHT. Pihaknya tetap meyakini banyak penyimpangan dana tersebut, salah satunya tujuan peruntukan yang tidak tepat sasaran.

Untuk sementara ini, dia bersama dengan sembilan aliansi masih menggelar konsultasi dan diskusi sebagai upaya lanjutan. Soal kekurangan sudah diberitahu pihak Kejati. Namun, soal kapan akan diserahkan ke Kejati, dia menjawab diplomatis.

“Untuk kapan selesainya, Kami

masih mengusahakan lebih lanjut mencari data pendukung. Segera mungkin akan kami kumpulkan dan serahkan ke Kejati,” bebernya lagi.

Kejati sendiri menilai laporan yang disampaikan Senin lalu masih belum cukup bukti, alias data belum cukup valid. Sehingga, baginya perlu bukti tambahan untuk bisa melanjutkan ke penyidikan perkara.

Dugaan korupsi ini disinyalir dilakukan oleh jajaran semua Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Pemkab Kudus. Hal itu didasarkan atas dana hasil berjumlah puluhan miliar itu yang terbuang cuma-cuma karena penyaluran tidak tepat sasaran.

untuk itu sampai hari ini masih terus berlangsung,” katanya.

Menyinggung mengenai materi pemeriksaan, Ari Praptono mengatakan bahwa dirinya tidak mempunyai wewenang untuk memberikan keterangan maasalah ini, silahkan saja tanya ke Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.

Tim Penyidik Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah pada Rabu telah memeriksa lima orang yaitu Ny.Sri Sugani, Kurniawan mantan anggota DPRD Kabupaten Karanganyar dari Fraksi Demokrat, Oktariyan staf karyawan koperasi KSU Sejahtera, Joko sopir Tony mantan suami Rina Iriani Sri

Ratnaningsih, dan Wulandari dari Staf DPC PDI Perjuangan Kabupaten Karanganyar. Kurniawan usai keluar dari ruangan pemeriksaan di Kejaksaan Negeri Surakarta mengatakan bahwa dari jaksa dirinya ditanya mengenai aliran dana untuk pencalonan Romdhoni pada Pilkada.

“Aliran dana kepada partainya waktu itu memang ada, tetapi jumlahnya berapa saya tidak mengerti karena saya bukan ketua partai.

Dana itu untuk mengusung Romdhono maju dalam Pilkada,” katanya.

Sementara itu Oktariyan dari staf karyawan koperasi KSI Se-

berlubang dan terjatuh,” ungkap Kanit Laka Lantas Polrestabes Semarang AKP Slamet, kepada wartawan, Rabu (04/12). Celaka, korban yang terpelanting ke kiri langsung disambut truk yang sama-sama melaju.

“Korban jatuh ke kiri, kamudian terlindas ban kanan belakang truk fuso,” ujar Slamet.

Pihaknya mengaku masih melakukan pemeriksaan sejumlah saksi termasuk sopir truk. “Kami masih periksa saksi-saksi. Saat ini kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah kami

amankan di kantor (Satlantas Polrestabes Semarang),” jelasnya.

Dikatakannya, di sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan memang sedang ada perbaikan jalan, tepatnya di persimpangan Jalan Pramuka dan Den Intel Kodam IV/Diponegoro. Pembangunan itu merupakan Proyek Kontrak Berbasis Kinerja (KBK) Semarang-Bawen sepanjang 22,5 kilometer. Saat ini telah memasuki wilayah Banyumanik atau di Jalan Perintis Kemerdekaan.

itu berkata lain. Kendati demikian, sidang tersebut berlangsung dengan lancar. Baik para saksi, terdakwa maupun kuasa hukum tidak mengeluh atas kondisi demikian.

Bangku pengunjung yang disediakan sebagiannya diungsikan di ruang pemeriksaan. Hakim yang berjumlah tiga orang itu dihadapkan untuk memeriksa tiga kali lipat.

Hakim tidak merasa kerepotan.

Hanya saja, hakim terlihat menggeser-geserkan pandangannya ketika bertanya pada para saksi. 15 saksi itu sebagian besar adalah para pengurus kelompok petani Karya Mina Utama Boyolali. Mereka bersaksi untuk koordinator kelompok petani yang menanti terdakwa. Darseno namanya.

Salah satu saksi yakni mantan Lu-

rah Tegalrejo Sigit Supomo mengatakan telah menerima bantuan subsidi benih lele senilai Rp 5 juta. Pihaknya selaku kepala desa saat itu juga telah menerima Rp 14 juta itu. “Itu disewa warga sekitar,” sambungnya. Dalam hitungan para kelompok, semestinya desa mendapatkan Rp 16,5 juta. Namun, desa hanya kebagian Rp 14 juta.

Sisanya Rp 2,5 juta entah ke mana.

Darseno mendapat alokasi bantuan dari Dinas Peternakan dan Pertanian setempat senilai Rp 907 juta. Sebagian dana diberikan untuk pengadaan bantuan benih lele untuk peternak di Desa Tegalrejo.

Namun, dalam keputusan pembagian dana pengadaan bibit, terdakwa diduga telah bermain curang dengan membagi bantuan lele kepada

cuma berbohong,” sambungnya.

Dalam sidang, Fransiska mengaku sebagai korban fitnah. Pasalnya, dia mengaku diteror dan menerima SMS mesra dari Udaranto. Namun, bagi Novel, justru Udaranto lah yang menjadi korban teror dan perbuatan tidak menyenangkan dari terdakwa.

“Komunikasi antara pak Udaranto dan Etty secara keseluruhan tidak bisa kita pastikan semuanya 100 persen.

Namun, saya tahu persis integritas dan kredebilitas klien saya. Kalau dia

bicara seperti itu hal biasa. Istilahnya kalau dalan peribahasa maling teriak maling,” ujarnya lagi.

Mantan kuasa hukum Fransiska, Sebastian B. Sudiono menyampaikan hal serupa. Saat disidang, dia disangka telah menelantarkan karena tidak mendampinginya sewaktu sidang.

Akhinya dia mengikuti sidang sendiri. Sebastian menyangkal telah menelantarkan Fransiska. Menurut dia, saat sidang, dia sudah datang ke pengadilan. Namun, Etty menolak

Ana sejak Januari 2012 silam dengan membayar hak franchise salon dari pengusaha Lie Kuang.

Dalam perjanjian kerjasama, Ana merupakan pemilik tempat mendapat pembagian komisi 30 persen dari keuntungan salon. Sedangkan Benny dan Dian merupakan penanam modal. Selain menyediakan tempat, Ana dalam proses bisnis tersebut juga bertanggungjawab baik keamanan dan kenyamanan bagi para pelanggan. Perjanjian itu disepakati selama tiga tahun.

Menurut Benny, bisnis salon tersebut berjalan lancar dan terbilang sukses. Sebab, jumlah pelanggan terus meningkat. Namun, pihaknya secara baik-baik bermaksud mempertanyakan laporan keuangan kepada Ana. Sebab, lanjut Benny, Ana

melaporkan bahwa salon merugi.

“Padahal, jumlah pelanggan terus meningkat dan laris,” kata Benny.

Dalam komunikasi tersebut, sempat terjadi adu mulut antara Ana dan Benny. Tanpa diduga, muncullah reaksi fisik dari Cendra Santosa, suami Ana. Sentosa tiba-tiba marah dengan cara menggebrak meja. “Dia berteriak mengusir kami bertiga. Saat itulah, belasan karyawan justru turut menyerang kami secara bersamasama,” katanya.

Tak terima dengan penganiayaan itu, Benny akhirnya melaporkan kasus tersebut di Mapolsek Semarang Barat. Namun laporan itu sempat 4 bulan tidak ditangani. Benny kemudian membawanya ke Polrestabes.

Akan tetapi hasilnya tetap nihil.

Awal Agustus 2013, Benny mem-

dari hal 1

didampingi, dengan alasan dia sudah siap maju sendiri dalam persidangan. “Pernyataan penelantaran itu tidak benar,” tandasnya.

Hal senada diungkapkan Evarisan, Mantan Direktur LRC KJHAM yang disebut dalam sidang. Dia mengaku Fransika telah berbohong bila dirinya tidak tahu soal surat yang dikirimkannya ke Dirut Pelindo III. “Bohong itu, tidak benar. Dia mengetahui perihal surat tersebut,” kata Evarisan saat dikonfirmasi. [nzr/b2]

Konflik................................................................................................. tidak memberikan keterangan yang berakibat memberatkan hukuman para pelaku. ‘’Saya diteror oleh para pelaku agar tidak bercerita macam-macam kepada polisi,’’ tegas Sri Mulyati kepada Barometer, Rabu (4/12).

Penganiayaan terhadap Benny terjadi 8 Januari 2013 silam di dalam ruang salon Salon Exclusiv3 yang berlokasi di Jalan Puri Anjasmoro A2/17 Semarang. Saat itu, Benny selaku investor salon tersebut datang bersama adiknya, Dian Christanty selaku pemilik salon, dan Jimmy (suami Dian).

Mereka bertiga datang bermaksud menanyakan kepada Ana Cendra Santosa (mitra bisnis), tentang kondisi keuangan salon. Usaha salon itu dirintis Dian dengan melibatkan

dari hal 1

petani secara tidak merata. Sebagian bantuan lele juga diduga sebagian diselewengkan oleh terdakwa. Akibatnya, negara dirugikan sebesar Rp 264 juta dari pembagian tersebut.

Kerugian dihitung berdasar hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jateng.

Darseno dijerat dengan dua pasal korupsi. Pertama, Primer Pasal 2 ayat 1 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Subsider pasal 3 UU yang sama. Pada sidang selanjutnya, Jaksa Safrudin masih akan mengajukan 15 lain, Saksi yang diajukan nantinya adalah pihak penerima bantuan lele. (nzr/b2)

Fransiska............................................................................................

Semarang (GM TPKS) Udaranto Pudjiharmoko, saat dikonfirmasi kemarin.

Udaranto adalah pihak yang dicemarkan nama baiknya oleh Fransiska.

Novel membantah keras penyataan Fransisca itu. Baginya, apa yang dikatakan Fransisca Etty adalah bentuk kebohongan. Dia menilai, kebohongan adalah soal kecil baginya. Sebab, pelanggaran hukum yang lebih berat saja berani dilakukan.

“Melarikan diri dan bertahuntahun buron saja dia berani, apa lagi

dari hal 1

Terpisah, dokter forensik RSUP dr Kariadi, dokter Gatot Suharto, mengatakan dari hasil visum diketahui korban dalam keadaan mengandung seorang janin. “Janin tersebut ikut meninggal.

Usianya 4 sampai 5 bulan,” terangnya.

Terkait luka yang dialami korban, kata dr Gatot, korban mengalami luka parah di antaranya pada kepala. “Luka robek di kepala, luka terbuka pada pangkal paha kanan. Luka lecet di sekujur tubuh,” jelasnya. (fuh/b2)

Ruang Sidang......................................................................................... lanjutan kasus kasus korupsi bantuan benih lele kelompok ternak di Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali. Umumnya dalam sidang, maksimal empat orang saksi dihadirkan. Namun, kali ini 15 orang dihadirkan dalam sidang.

Ruang pemeriksaan yang sempit itu pun mendadak menjadi berjubal saksi. Ruang yang didesain untuk empat orang itu berubah karena memerika 15 orang secara bersamaan.

Pemeriksaan sendiri dilakukan di ruang lantai dua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang pada Rabu siang, kemarin.

Ruang lantai dua adalah ruang yang sempit. Lazimnya digunakan untuk standar pemeriksaan ringan.

Kesaksian 15 orang dalam satu forum

dari hal 1

jahtera, mengatakan bahwa dirinya sering diminta oleh bendahara Koperasi KSU Sejahtera untuk mengambil uang di sejumlah bank yang besar minal Rp10 juta ke atas.

“Uang yang saya ambil dari bank itu langsung saya serahkan kepada bendahara yang memerintah saya, setelah itu digunakan untuk apa saya tidak mengerti,” katanya.

Ny Sri Sugani usai menjalani pemeriksaan enggan untuk ditanya wartawan, silahkan tanya kepada penyidik. Begitu juga Wulandari dan Joko juga bungkam ketika ditanya mengenai seputar pemeriksaan. (ant/b2)

Wanita Hamil...........................................................................................

Banyumanik. Informasi yang dihimpun, wanita yang bekerja sebagai Sales Promotion Girl Swalayan Ramai Ungaran itu saat itu melintas dari arah selatan ke utara, dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo H 3441 CY. Tepatnya di jalur proyek pembangunan jalan Semarang-Bawen, Ani bermaksud mendahului truk Fuso H 1548 KB yang dikemudikan Ragil Ariyanto (24), dari sisi kanan. “Akan tetapi, motor korban terlalu ke kanan. Sehingga ia terperosok ke lajur

dari hal 1

Sebagian besar dana pembagian peruntukannya tidak jelas. Salah satunya, pembangunan sarana dan prasarana dalam program pembinaan Lingkungan Sosial yang tidak jelas realisasinya. Ada juga program yang berjalan lima tahun, namun tetap dengan program yang sama.

Padahal, sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK), SKPD pengguna dana ini adalah Dinsoskertrans dan Dinkes, namun dilakukan oleh semua SKPD. Untuk itu, pihaknya meminta agar Bupati Kudus untuk bertanggungjawab. Bupati diduga oleh sembilan LSM karena pihak yang mempunyai kebijakan. [nzr/b2]

Kejati Periksa......................................................................................... tersangka Bupati Karanganyar Rina Iriani Sri Ratnaningsing sekitar Rp 11 miliar.

Para saksi terebut diperiksa mulai pekan lalu dan hari ini memeriksa lima orang saksi kemudian Kamis Kamis (5/12) dijadwalkan memeriksa lima orang saksi lagi, kata salah seorang tim penyidik tersebut Ari Praptono di sela-sela pemeriksaan saksi tersebut di Kejaksaan negeri Surakarta, Rabu.

“Pemeriksaan terhadap saksi-saksi dugaan korupsi proyek pembangunan GLA yang melibatkan Bupati Karanganyar ini, terus berkembang,

dari hal 1

saya pernah dicap miring oleh beberapa teman dan kolega saya dulu. Saya kemudian bertekat untuk merubah pandangan miring tersebut,” akunya.

Aini memulai dengan membuka Lembaga Pendidikan Keterampilan (LPK) Spa dan salon yang dia beri nama Mizu. Sama dengan nama salonnya.

Hingga akhirnya dia berhasil menjadi tenaga penguji calon terapis Spa di Indonesia. Selain profesinya dalam pengadaan properti untuk lembaga pemerintahan.

Penyuka lagu romantis itu berpesan bahwa jangan pernah minder untuk bisa berhasil. Meskipun berasal dari desa bukan berarti tidak memiliki kemampuan untuk maju dan berkembang. “Setiap orang memiliki potensi yang sama. Setiap orang sudah dibekali keterampilan masing-masing, maka dari itu gunakanlah,” ujarnya.

Malam itu Gerimis sudah tak berani nampak lagi dan perjumpaan dengan wanita ramah senyum itupun berakhir.

Barometer kemudian berpamitan pada Aini dan kawan-kawannya yang juga ramah. Aini dengan penuh senyum manis mengantar Barometer hingga ke depan gerbang rumahnya. (nov/b2)

Bukti Dugaan......................................................................................... dugaan korupsi pada penyaluran Dana Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) di Kabupaten Kudus.

Dalam waktu dekat, bukti-bukti tersebut segera dibeberkan.

Hal itu dilakukan lantaran Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah menyatakan berkas laporan dugaan korupsi di Pemkab Kudus itu, belum cukup bukti.

“Sementara ini, kami masih berupaya mengumpulkan barang bukti atau data tambahan terkait kasus itu. Laporan kami di Kejati Senin lalu memang masih kurang, sehingga kami kembali untuk menyiapkan tambahan data itu,” ujar Bambang saat

dari hal 1

dari hal 1

beranikan diri menulis surat ke Kapolda Jateng. Usahanya menuai hasil.

Melalui surat bernomor B/9021/ IX/2013 tertanggal 27 September 2013, Kapolda segera menindaklanjuti kasus tersebut. Pada 31 Oktober, berkas perkara kasus penganiayaan tersebut dinyatakan P-21 dan dilimpahkan ke Kejari Semarang.

Tiga pelaku penganiayaan kemudian dijadikan tersangka dan ditahan, yakni Oni Setiadi, Adi Wicaksono, dan Desmanto Eko Nugroho. Hingga kini, kasus ini dalam proses sidang di PN Semarang sejak Rabu (26/11) lalu. Dari BAP dan dakwaan jaksa, ketiga tersangka mengaku melakukan pemukulan atas perintah Cendra Santosa. “Namun, hingga kini yang bersangkutan masih belum diproses,” ujar Benny. [b2] email : koran.barometer@gmail.com

Dinbudpar Siapkan Media Center FFI

Pusat Informasi FFI 2013 Bagi Para Wartawan

12

BAROMETER Kamis, 5 Desember 2013

Pengunjung sedang melihat foto dalam pameran foto “Keindahan Semarang” yang diselenggarakan oleh Komunitas Fotografer Semarang di Mall Paragon, kemarin. Pameran foto yang berlangsung tanggal 4-8 Desember,menampilkan puluhan foto tersebut menampilkan Kota Semarang dari berbagai sisi sekaligus untuk mempromosikan Semarang dalam acara Festival Film Indonesia. NENDRA/BAROMETER

Cipto Junaedy

Beli Rumah Tanpa Uang, Masuk Muri SEKAYU – Nama Cipto Junaedy kini sudah tak asing lagi di Indonesia. Namanya mencuat melalui buku yang ditulisnya berjudul “Strategi Membeli Banyak Properti Tanpa Uang, tanpa KPR, Nggak Perlu Nunggu Harga Miring” yang mampu mematahkan strategi Kiyosaki dan Dolf de Ross yang berbasis pada utang.

Selain buku pertamanya tadi, Cipto juga menulis buku lainnya yaitu “6 Bulan Bisa Beli Properti Tanpa Uang Tanpa Utang, Nggak Perlu Nunggu Harga Miring” dan “Strategi membeli bisnis dan Franchise Tanpa Uang Tanpa Utang”. Tiga buku tersebut mengajarkan tentang strategi pembelian properti di Indonesia.

Lewat ketiga bukunya tersebut Cipto sudah menjadi salah satu motivator terkemuka di Indonesia dan sudah berbicara kepada lebih dari 700 ribu orang. “Namun hanya sekitar sepuluh ribu saja yang benar-benar ingin belajar mengenai strategi yang saya jalankan,” ujar Cipto.

Pada Selasa (3/12) lalu, nama Cipto Junaedy tercatat sebagai pemegang rekor Muri urutan nomor 6282 sebagai “Penulis Buku Pelopor Strategi Membeli Banyak Properti Tanpa Uang dan Tanpa Utang”. Acara tersebut diselenggarakan di Hotel Crowne Plaza Semarang.

Cipto mengatakan kalau manusia selalu merasa minder jika melihat harga yang terlampau mahal. “Zaman sekarang dikira mustahil kalau seseorang bisa membeli rumah secara cash. Apalagi memiliki banyak properti dengan uang yang sangat minim, itu bisa terjadi asal ada niat,” imbuhnya.

Paulus Pangka selaku perwakilan dari Muri mengatakan kalau orang seperti Cipto memang sudah dinantikan kehadirannya.

“Saya berharap dengan penganugerahan ini bapak Cipto dapat menjadi inspirasi banyak orang untuk bisa membeli rumah bagi diri mereka,” imbuhnya. (nov/b6)

Cipto Junaedy saat menerima penganugerahan rekor Muri sebagai “Penulis Buku Pelopor Strategi Membeli Banyak Properti Tanpa Uang dan Tanpa Utang” di Hotel Crowne Plaza Semarang, Selasa (3/12) siang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)

Datang dan Kembali ....[4]

Tak terasa sudah 1 tahun aku menjalani hubungan dengan Rendy. Dia laki-laki yang luar biasa. Dia bisa menger ti setiap keadaan yang aku alami. Dia lakilaki yang memiliki pengertian yang juara terhadapku.

Dia juga laki-laki yang tau dan bisa menerima sifatku yang paling jelek. Dia pernah bilang, “Kalo aku gak sayang sama kekurangan kamu, aku bakal banyak ngatur kamu, Rei. Aku suka diri kamu apa adanya.” Dan itu yang selalu aku ingat.

Dia adalah teman lakilaki paling dewasa yang pernah aku temui.

Layout: Abdus S

SEKAYU – Panitia Festival Film Indonesia (FFI) 2013 di Semarang nampaknya sangat serius dalam menyelenggarakan ajang bergengsi tersebut. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Dinbudpar) Jateng rupanya sudah menyiapkan ruang khusus bagi para wartawan yang meliput rangkaian kegiatan FFI 2103.

Media Center tersebut terletak di lantai dua Dinbudpar Jateng di Jalan Pemuda Semarang. Wahid selaku Koordinator Media Center tersebut

mengatakan kalau ruang ini difungsikan sebagai pusat informasi mengenai FFI 2013 kepada seluruh media baik lokal maupun nasional.

Prasetyo Aribowo selaku Kepala Dinbudpar Jateng mengatakan kalau ruang wartawan atau media center ini disiapkan untuk memudahkan kinerja wartawan selama meliput rangkaian kegiatan FFI 2013 yang akan berlangsung pada tanggal 5 hingga 7 Desember mendatang.

“Kami sudah menyiapkan bebera-

pa kebutuhan wartawan selama acara berlangsung. Di media center ini kami sudah mengadakan 10 unit komputer, paket internet dan wifi agar memudahkan wartawan untuk mengerjakan berita karena saya percaya pas acara nanti waktunya sempit,” ujar Prasetyo.

Selain unit komputer dan internet, Dinbudpar Jateng juga menyediakan jasa pijat refleksi bagi para wartawan jika merasa lelah. Prasetyo menambahkan kalau pihaknya juga menyiapkan sarana transportasi bagi para wartawan

agar bisa lebih efisien saat diperlukan pergi ke lokasi liputan.Uncle Bleu, selaku Humas Media Center dan mengatakan jika gerakan ini merupakan gebrakan baru yang sangat baik.

“Saya merasa kalau dengan adanya media center ini wartawan jadi sangat diperhatikan atas jasa mereka dalam mengabarkan kepada masyarakat secara lebih luas,” imbuhnya. (nov/b6)

Artis Gadungan Dukung FFI 2013

MUGAS – Keramaian terjadi ketika beberapa artis ibu kota berlenggak-lenggok di salah satu trotoar di Jalan pandanaran Semarang. Para pengendara motor sempat kaget dan menghentikan motornya sesaat untuk memastikan apa yang mereka lihat itu benar atau tidak.

Dalam barisan artis tersebut ada Happy Salma, Laura Basuki, Ayusitha Nughara, Laudya Cynthia Bella, dan Lukman Sardi.

Mereka terlihat melambai-lambaikan tangan kepada para pengendara motor yang melintas.

Sontak para pengendara tersenyum kemudian melanjutkan lajunya kembali.

Te r n y a t a b a r i s a n a r t i s tersebut bukanlah artis yang sesungguhnya. Mereka adalah karyawan Hotel @Hom yang menyamar sebagai artis ibu kota dengan memajang MMT besar bertuliskan “Hotel @Hom mendukung FFI 2013” aksi ini dilakukan selama setengah jam.

Dedi Irawan Santoso selaku General Manager Hotel @Hom mengatakan kalau pihaknya ingin memberikan kejutan bagi

masyarakat terkait FFI 2013.

“Kami mendukung FFI 2013 di Semarang, karena melalui festival tersebut jadi bisa mengangkat Kota Semarang nantinya,” ujar Dedi.

Dedi menambahkan, dirinya menginginkan agar para artis dan panitia FFI 2013 mendapatkan pelayanan yang baik agar bisa memberikan kesan yang baik pada Kota Semarang.

“Kalau mereka suka, pasti mereka akan merekomendasikan ke teman-teman lainnya,” imbunya. (nov/b6)

Beberapa artis Gadungan nampak menyapa pengendara motor di ruas Jalan Pandanaran, Semarang, Rabu (4/12) siang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/ BAROMETER)

Fatin “mbolos” Sekolah Demi Promo SEMARANG TENGAH – Fatin menggemparkan Semarang pada Rabu (4/12) siang saat hadir dalam sebuah acara peluncuran album barunya yang berjudul “Fatin For You”. Fatin meluncurkan album barunya tersebut di KFC Pandanaran dan langsung disambut oleh puluhan Fatinistic (sebutan fans Fatin).

Dara manis bernama lengkap Fatin Shidqia Lubis ini mengawali karirnya lewat panggung X Factor dengan tembang “Shine Bright Like A Diamond” sebuah tembang yang dipopulerkan oleh penyanyi Rihana.

Keberuntungan berlanjut padanya hingga Fatin kini menjadi pendatang baru dalam dunia hiburan Indonesia. Dengan suara

serak khasnya, Fatin telah berhasil terpilih sebagai #1 Best Female Asian Singer dari The Top Tens.

Namanya semakin melambung saat dirinya mulai mencuat dengan single “Aku Memilih Setia“ yang menjadi hit dan meraih posisi pertama dalam beberapa chart Indonesia.

Gadis berusia 17 tahun itu kini menawarkan album barunya kepada masyarakat Indonesia.

Dalam album tersebut terdapat 12 lagu, beberapa lagu dalam album tersebut merupakan karya Hayden Bell. Hayden Bell adalah komposer terkenal yang karyanya telah dinyanyikan oleh penyanyi kelas dunia.

Di dalam album ini pula Fatin juga melakukan kolaborasi

dengan beberapa penyanyi muda Indonesia. Diantaranya adalah Mikha Angelo dengan lagu “Kaulah Kamuku”, dan lagu “Jangan Kau Bohong” yang berkolaborasi dengan Derby Romero dan Roy Ricardo.

Fatin mengaku selama tour promo album di beberapa kota itu dirinya harus izin sekolah. “Ya nanti tetep harus ikut ujian lagi karena bagaimanapun sekolah juga harus dipenuhi, itu kan kewajiban.

Biasanya sih liburnya Sabtu, tapi karena ini promo album harus ijin sampai selesai nanti,” ujar Fatin. (nov/b6) Penampilan Kiki Amelia ketika

menghibur pengunjung E-Plaza Peluncuran albumdok) perdana Fatin : Semarang. (foto Fatin Shidqia Lubis meluncurkan album solo perdananya berjudul “for you” di KFC Pandanaran, Semarang, kemarin.

NENDRA-BAROMETER