KORAN BAROMETER 17 desember 2013

Page 1

Rumah Dinas Camat Dibom Molotov

KORAN

SLEMAN- Rumah dinas Camat Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta di Jalan GampingBantulan, Dusun Mejing Kidul, Desa Ambarketawang, diketahui menjadi sasaran pelemparan bom molotov oleh orang tak dikenal, Senin dinihari. “Kejadian ini menyebabkan sebagian dinding ruang tamu hangus terbakar, dan kaca jendela bagian depan pecah,” kata Camat Gamping Budiharjo. Baca Rumah Dinas.....hal 11

Selasa, 17 Desember 2013

Dugaan Korupsi Cukai di Kudus

Nyogok Rp 50 Juta, Dapat Hibah Mesin Bordir KUDUS – Proyek hibah mesin bordir dari Dinas Perindustrian Koperasi dan UMKM tahun 2012 senilai Rp 1.464.540.000 diduga sarat dengan praktik korupsi. Saat ini

proyek yang didanai dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tersebut tengah ditangani Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Tengah. Aparat Kejati bergerak setelah

mendapat pengaduan dari warga Kudus, Darus Achroni pada 19 Juli 2013. Darus membenarkan, pihaknya memang melaporkan dugaan praktik korupsi proyek hibah mesin bordir

tersebut. ‘’Dasar kami melapor hanya sata kata, berantas korupsi,’’ kata Darus. Ia menegaskan, menyampaikan pengaduan ke Kejati setelah Baca Nyogok....hal 11

REMBANG GEGER

Hantu Kuntilanak Gentayangan? REMBANG- Ternyata zaman internet seperti saat ini masih saja ada fenomena hantu. Kali ini sesosok misterius yang diduga hantu kuntilanak gentayangan di Dukuh Bulaksempu, Desa/Kecamatan Sumber, Rembang.

BEBERAPA hari belakangan ini, warga di kampung tersebut dibuat merindinding. Kala malam tiba, suasana desa mulai mencekam. Tidak banyak penduduk yang berani keluar sendirian. Para warga seperti terserang wabah takut keluar malam. Hal

itu hanya karena munculnya isu hantu kuntilanak gentayangan di desa tersebut. Pantauan Barometer, menjelang petang kemarin, anak-anak dan sebagian para wanita memilih berkumpul di rumah  Baca Hantu Kuntilanak...hal 11

Rampok Toko Emas Berlogat Jawa Sempat Dikejar Polisi, Hilang di Hutan Boja SEMARANGJajaran Kepolisian Resor Kendal dan Kepolisian Daerah Jawa Tengah masih memburu kawanan perampok bersenjata api yang menggasak tujuh kilogram emas di Toko Emas Kancil Baca Rampok...hal 11

SALATIGA – Warga Perumahan Argomas Timur, Kecamatan Argomulyo, Salatiga dibuat geger. Pasalnya, seorang warga bernama Ny Tuti Herawati (55) warga Perumahan Argomas Timur No 73 RT 05 RW 09 ditemukan dengan tubuh terbujur kaku di dalam kamar mandi rumahnya. Penemuan mayat korban pertama kali diketahui Halimah (39) salah seorang kerabatnya saat membuka kamar mandi, Senin (15/11) pagi kemarin sekitar pukul 07.00 wib. Keterangan yang dihimpun dari rumah korban menyebutkan, korban yang sebelumnya tidak nampak menderita sakit dan masih jalan-jalan, tiba-tiba di-

Petugas polisi saat meminta keterangan dari korban perampokan toko emas. foto: barometer

 Baca Wanita Ditemukan...hal 11

Manfaatkan Hari Libur, MALING BEKERJA Toko Mebel Dibobol SEMARANG - Memanfaatkan hari libur, komplotan pencuri mengobok-obok toko kabel di Jalan Medoho nomor 29C Semarang, Minggu (15/12). Toko di depan SMP PGRI Kota Semarang, ternyata sudah dua kali dibobol maling.  Baca Manfaatkan...hal 11

LAYOUT : SOEPRIE

SEMARANG - Adanya dugaan pemalakan oleh oknum jaksa Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah terhadap para terdakwa/terpidana kasus korupsi mendapat tanggapan serius. Pengamat hukum misalnya, menilai pemalakan yang dilakukan oknum jaksa adalah bukti masih adanya mafia peradilan. Oknum Jaksa itu disebut bagian dari mafia peradilan itu sendiri.  Baca Jaksa Pemalak...hal 11

Rumah korban saat masih diberi garis polisi atau police line.

Manager Marketing Caplok 900 Juta

Polisi Didesak Tangkap 2 Preman Terlibat Kasus Oknum Polisi Hajar Satpol PP

SEMARANG - Manager marketing PT Kencana Sehati Semarang, Niawati alias Wati Kurniawan (37) akhirnya digelandang ke Polda Jateng, Senin (16/12). Warga Puri Mediterania Blok G, Puri Anjasmoro, Sema-

SEMARANG - Sejumlah warga Wonolopo, Mijen mendesak kepolisian untuk segera mengusut kasus penganiayaan yang menimpa salah satu warga, Aris Sujoko (48), anggota Satuan Kepolisian Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang. Dia dihajar tiga pelaku, satu di antaranya oknum polisi, di belakang markas komando Sabhara Polda Jateng, Mijen, beberapa waktu lalu.

 Baca Manager...hal 11

 Baca Polisi Didesak...hal 11

Merasa Budaya Nikah Terinjak-injak PASANGAN calon pengantin ikut berunjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari)

Bahagia Meski Usia Suami Lebih Muda PUTERI Indonesia 2006, Agni Pratistha, membeberkan alasannya memilih Ryan sebagai pendamping hidupnya. Menurutnya Ryan adalah sosok pria dewasa dan cocok dengan dirinya. Baca Bahagia...hal 11

Satrio Minta Dilepaskan dari Tuntutan Hukum SEMARANG – Mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Surakarta, Satrio Teguh Subroto minta dilepaskan dari segala tuntutan hukum. Dia menilai kasus yang menjeratnya saat ini bukanlah persoalan pidana, melainkan hanya administrasi belaka.  Baca Satrio Minta...hal 11

PRIYONO SANJOYO TERLIBAT DUA KASUS KORUPSI Korupsi Seragam PNS Demak

Jaksa Pemalak, Mafia Peradilan Wanita Ditemukan Tewas di Kamar Mandi

Agni Pratistha

Kediri, Jawa Timur, Senin, terkait dengan pengusutan kasus dugaan pungutan pungutan ilegal biaya

pernikahan dengan terdakwa salah seorang penghulu di daerah Baca Merasa Budaya. ..hal 11

SEMARANG – Terdakwa kasus korupsi dana hibah BNPB Pusat, Priyono Sanjoyo (62) didudukkan paksa untuk kedua kalinya sebagai terdakwa kasus korupsi. Kali ini, Dia menjadi terdakwa terkait dugaan kasus korupsi proyek seragam Pegawai Negeri Sipil di Setda Kabupaten Demak tahun 2010. Baca Priyono....hal 11

Ivana Alodian Philberta

Pengen Punya Band Jazz SEMARANG – Bagi Ivana Alodian Philberta tak ada hari yang dilewatkan tanpa alunan musik Jazz. Di sela kesibukannya sekolah, modeling, les musik, les mata Baca Pengen Punya...hal 11 

Anjing, Kucing dan Pesawat SEORANG ibu bernama Sarkem dan putranya bernama Drugul terbang dengan pesawat “Southwest Airlines” dari Kansas ke Chicago. Drugul (setelah melihat keluar jendela) berpaling kepada ibunya dan Baca Anjing, Kucing...hal 11

email : koran.barometer@gmail.com


2

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Pemkot Siap “Blacklist” Kontraktor

Penanganan Proyek Mangkrak

22 Caleg Oknum PNPM Semarang Didesak Mundur

SEMARANG – Pemkot menyiapkan langkah sanksi administrasi berupa blacklist atas rekanan atau kontraktor yang mengerjakan proyek-proyek Pemkot Tahun Anggaran 2013. Sanksi itu akan diberikan jika sampai batas akhir pelaksanaan, pekerjaan tidak selesai.

SEMARANG- Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kota Semarang mendesak kepada 22 pegawai PNPM yang mencalonkan diri sebagai anggota legislatif (Caleg) untuk segera mengundurkan diri dari jabatannya sebagai pegawai PNPM. Ketua Panwaslu Kota Semarang Sri Wahyu Ananingsih menyatakan, desakan tersebut ditujukan baik kepada pelaksana PNPM Mandiri Perkotaan maupun Pedesaan tingkat kabupaten/kota, kecamatan maupun kelurahan. Selain itu, sebagai tindak lanjut Surat Edaran Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat Republik Indonesia (Menko Kesra) Nomor B.2013/KMK/D.VII/2013, yang isinya, pelaksana PNPM yang terdaftar sebagai calon anggota legislatif diharuskan mengundurkan diri. Selain itu, telah disebutkan satuan kerja PNPM di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya diminta untuk mengeluarkan penetapan bahwa yang bersangkutan tidak lagi bekerja atau menempati posisi dalam kegiatan atau unit kerja kelembagaan PNPM. Ana mengatakan, melalui Panwas Kecamatan (Panwascam), pihaknya telah mengirim surat imbauan tersebut kepada 22 orang Caleg tersebut agar segera mengundurkan diri dari kepengurusan di PNPM. “Kami telah menyurati 22 Caleg pengurus PNPM agar segera mengundurkan diri,” tuturnya. Dosen Fakultas Hukum Undip ini menjelaskan, Surat Edaran Menko Kesra pada intinya ingin mencegah penggunaan dana, program maupun atribut PNPM untuk kepentingan politik para Caleg yang menjabat pelaksana PNPM. “Caleg yang aktif di PNPM berpotensi menggunakan fasilitas negara dalam hal ini dana, program maupun atribut PNPM. Karena itu harus mengundurkan diri dari jabatan di PNPM Mandiri,” tegasnya. Selain itu, kata dia, Bawaslu juga telah mengeluarkan Surat Edaran Bawaslu RI No 807/Bawaslu/M/2013 dan Surat Instruksi Bawaslu Jateng Nomor 571/Bawaslu-Jateng/XI/2013 yang memerintahkan Panwaslu Kabupaten/Kota untuk mendata dan mengawasi proses pengunduran diri para Caleg dari jabatan sebagai pelaksana PNPM Mandiri. Larangan ini berlaku bagi pelaksana PNPM Mandiri yang bertindak sebagai tim sukses maupun pendukung caleg, capres, dan calon kepala daerah. Mereka semua dilarang menggunakan kegiatan, aset, fasilitas dan atribut PNPM Mandiri dalam kegiatan kampanye, pemberian dukungan atau pencalonan dalam Pemilu Legislatif, Presiden atau Pilkada baik ditingkat provinsi atau kabupaten/kota. (roy/b3)

Tujuh Parpol Belum Laporkan Dana Kampanye SEMARANG - Sebanyak lima papol dari 12 partai peserta Pemilu 2014 yang saat ini telah melaporkan dana kampanye calegnya kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng. Laporan khusus dana kampanye oleh lima parpol tersebut diserahkan dalam bentuk rekening khusus dana kampanye parpol untuk caleg masing-masing kepada KPU. “Kelima partai politik yang sudah melaporkan rekening khusus dana kampanye itu adalah Partai Nasdem, Partai Golkar, PAN, PPP, dan PBB,” jelas Ketua KPU Jateng, Joko Purnomo kepada wartawan di Semarang, Senin (16/12). Artinya masih ada tujuh partai politik yang sampai saat ini belum menyerahkan rekening dana kampanye calegnya kepada KPU Provinsi Jateng. Kesemuanya adalah PKB, Demokrat, PKS, Hanura, Gerindra, PDI Perjuangan dan PKPI. Ia menjelaskan, jika memanipulasi atau tidak melaporkan dana kampanye yang dihimpun oleh parpol di tingkat kabupaten/kota paling lambat 2 Maret 2014 maka KPU akan menjatuhkan sanksi berat kepada parpol yang bersangkutan. “Seluruh calon anggota legislatif di tingkat provinsi atau kabupaten/kota akan dicoret sebagai peserta pemilu oleh KPU jika ada salah satu caleg yang tidak melaporkan dana kampanye,” ujar mantan Ketua KPU Kabupaten Wonogiri itu. Selain itu, ada sanksi lain bagi pimpinan parpol sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu dan Peraturan KPU Nomor 17 Tahun 2013 tentang Dana Kampanye. Sanksi itu adalah pimpinan parpol yang bersangkutan juga terancam hukuman tiga tahun penjara. “Rekening khusus dana kampanye harus dibuka oleh masing-masing partai politik di seluruh bank umum, baik negeri maupun swasta kecuali di bank perkreditan rakyat,” katanya. KPU Jateng juga mengimbau kepada seluruh partai politik untuk melaporkan penerimaan sumbangan yang telah diterima dari berbagai pihak dengan batas waktu 27 Desember 2013. “Kendati demikian, tidak ada sanksi yang jelas terkait dengan laporan penerimaan sumbangan yang diterima partai politik, namun hal itu akan menyulitkan auditor saat menyusun laporan berikutnya,” ujarnya. Namun, jika ada pengurus partai politik yang kesulitan dalam menyusun laporan penerimaan sumbangan, maka KPU Jateng menyediakan petugas khusus di tiap KPU kabupaten/kota yang akan membantu menyusun laporan pengeluaran kampanye caleg itu. “Mereka bisa berkoordinasi dengan kelompok kerja yang telah dibentuk dan ada di seluruh KPU di semua tingkatan pada tiap hari serta jam kerja,” kata Joko. Joko juga menandaskan, sesuai aturan PKPU tersebut, juga mengatur untuk nominal dana perorangan akumulasi sumbangannya maksimal Rp1 miliar sedangkan untuk sumbangan korporasi atau kelompok maksimal Rp 7,5 miliar. Jika total nilai sumbangan melebihi batas maksimal seperti ketentuan tersebut, maka kelebihannya akan disita dan dimasukkan dalam kas negara. Selain itu, lanjut dia, berapapun pendapatan serta pengeluaran partai dan caleg harus dilaporkan disertai tanda bukti. Setiap sumbangan harus disertai identitas penyumbang dan tidak melebihi batas maksimal. “Penyumbang anonim juga tidak diijinkan, harus disertai nama, alamat dan nomor NPWP penyumbang. Tanpa itu, sumbangan masuk kas negara,” tandas Joko.(roy/b3)

JALUR SEPEDA DIGUNAKAN UNTUK PARKIR KENDARAAN : Penggunaan jalur sepeda di Semarang masih belum maksimal seperti dilihat di Jalan Pemuda Semarang, kemarin. Jalur sepeda dibuat agar masyarakat paham bahwa pengendara sepeda juga berhak mendapatkan porsinya tersendiri, namun saat ini justru jalur sepeda di sebagian jalan masih digunakan untuk parkir kendaraan. CUN CAHYA/BAROMETER

KPU Pati Harus Pecat Sunarwi SEMARANG- Pakar Politik Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang menyampaikan Komisi Pemilihan Umum yang disebut secara prosedural bisa memberhentikan Ketua DPRD Pati, Sunarwi. Dosen Politik Unwahas, Joko Prihatmoko mengatakan, kasus berkepanjangan yang menimpa Sunarwi Cs yang sebelumnya merupakan anggota PDI Perjuangan dan hijrah ke Partai Hanura memang sangat rumit, mengingat secara prosedural pemecatan terhadap Sunarwi Cs oleh DPC PDI P Pati dan surat pemberhentian oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo justru akan membuka peluang kasus tersebut dibawa ke ranah hukum (PTUN). “Jadi KPU lah yang seharusnya memproses, sedan-

gkan surat Gubernur itu janggal dengan memberhentikan dua anggota yang lain serta disebutkan penggantinya, “ jelas Joko kepada wartawan di Semarang, Senin (16/12). Joko mengatakan, secara prosedural proses yang dilakukan KPU dalam pemberhentian Sunawi akan mempunyai kekuatan hukum pasti, mengingat surat pemecatan akan dilayangkan ke DPD PDIP dan DPC akan diverifikasi. Selain itu, KPU juga akan melakukan verifikasi terhadap pengganti. “Bukan gubernur yang menentukan penggantinya (PAW), melainkan KPU yang secara prosedural akan menentukan mekanismenya. Yaitu, akan diganti suara terbanyak di bawah Sunarwi dan dua orang lainnya, “ terang Dosen Unwahas itu.

Namun, problem yang saat ini muncul seiring pemecatan Sunarwi oleh DPC PDIP Pati dan Surat Pemberhentian Gubernur Jateng itu adalah diharuskan ada tanda tangan DPRD Pati. Sedangkan Sunarwi sendiri saat ini masih menjabat sebagai Ketua DPRD Pati. “Maka secara logika tidak mungkin Ketua Dewan memberhentikan dirinya sendiri. Solusinya Sunarwi ya dipecat oleh KPU, “ jelas dia. Selain itu, pemecatan terhadap Sunarwi dari keanggotaan PDIP itu justru mengalami keterlambatan dan tidak dilakukan saat Sunarwi masih melakukan cuti saat berpindah ke Hanura. Sehingga keterlambatan itu memunculkan polemik yang berkepanjangan. “Sebenarnya waktu tersebut dinilai tepat untuk segera melakukan pem-

Ancaman ini disampaikan langsung Wali Kota Hendrar Prihadi, Senin (16/12) di Balai Kota, kemarin. Diakuinya, Pemkot saat ini masih memantau upaya-upaya percepatan pelaksanaan pekerjaan oleh rekanan melalui dinasdinas terkait. “SKPD terkait sudah menyampaikan sejumlah kendala para rekanan dan langkahlangkah solusi strategisnya. Tujuannya agar proyek tidak mangkrak dan masih tetap bermanfaat bagi masyarakat,” tutur Hendrar. Hasil evaluasi SKPD menyebutkan, para rekanan pelaksana proyek rata-rata memerlukan tambahan kekuatan, baik fisik maupun non fisik. Seperti kebutuhan penambahan uang modal, pekerja, dan bahan material pekerjaan. “Itu kewajiban kontraktor. Jika tidak ada upaya penambahan itu, dan pekerjaan tidak diselesaikan, ya kita siapkan blacklist. Sebelum kita layangkan blacklist, ya alangkah baiknya jika pekerjaan diselesaikan,” tegas Wali Kota. Hampir sebagian besar proyek-proyek besar Pemkot, terutama yang terkait pekerjaan infrastruktur, yang bersumber dari APBD 2013, banyak yang belum terselesaikan. Bahkan ada yang tidak dikerjakan meskipun proses lelang sudah selesai dan sudah penandatanganan kontrak kerja. Seperti proyek peningkatan Jalan Kokrosono tahap I sebesar Rp 2 miliar dan tahap II Rp 1,7 miliar, peningkatan Jalan Madukoro Rp 2 miliar, peningkatan Jalan Agus Salim senilai Rp 2 miliar dan proyek-proyek lainnya. Batas akhir pelaksanaan pekerjaan atas proyek-proyek tersebut sebelum 20 Desember 2013. Pertanyaannya, mungkinkah dapat selesai sebelum 20 Deberhentian dan langsung diurus secara prosedural. Namun saat ini, logikanya Sunarwi akan membela kepentingannya sendiri dan yang bersangkutan tidak mungkin memberhentikan dirinya sendiri serta menandatangani surat pemecatan itu, “ pungkas dia. Sebelumnya, Ketua DPD PDI Perjuangan Heru Sudjatmoko menyampaikan polemik kasus Sunarwi Cs harus dilihat sesuai dengan subtansinya, di mana Sunarwi telah dipecat dari PDI P dan juga diberhentikan oleh Gubernur Jateng. Heru pun tidak menampik anggapan bahwa persolan Sunarwi Cs ini harus pula dilihat dari sisi prosedural. Namun, faktanya kasus tersebut sampai saat ini memang prosedurnya mandeg. Di sisi lain, PDIP sudah memecat Sunarwi dari PDIP serta sudah meng-PAW (pergantian antar waktu) yang bersangkutan.

sember 2013 mendatang? Sanksi Yuridis Kondisi lapangan mengisyaratkan, pekerjaan atas proyek-proyek itu tidak dapat diselesaikan sesuai jadwal. Misalnya proyek peningkatan Jalan Kokrosono tahap I dengan volume pekerjaan sepanjang 800 meter, yang sedianya harus selesai 20 Desember. Dipastikan proyek ini tidak selesai, mengingat yang dikerjakan saat ini masih sepanjang 400 meter, itu pun belum sepenuhnya usai atau progres pekerjaannya masih sekitar 50 persen. Anggota Komisi C DPRD Kota Semarang Wachid Nurmiyanto berharap, sanksi yang diterapkan untuk rekanan tak bertanggungjawab, lebih pada aspek yuridis (hukum), dan tidak hanya sekedar sanksi administrasi. “Mestinya ada sanksi tegas, tidak hanya berupa sanksi denda tetapi sanksi hukum,” tegasnya. Selain merugikan keuangan negara (pemerintah), mangkraknya proyekproyek tersebut juga merugikan masyarakat secara langsung. Apalagi jika sampai tidak jadi dikerjakan, kontraktor harus diseret ke ranah hukum. Kata Wachid, MoU atau kontrak kerja antara pemkot dan rekanan harus mengikat baik administratiF maupun yuridis. Ketua DPRD Kota Semarang Wiwin Subiyono menambahkan, pelaksanaan kegiatan (proyek) yang molor, hasil pekerjaannya dipastikan buruk. “Meski ada toleransi waktu 50 hari kerja, tetap saja hasilnya tidak baik. Karena pelaksanaan itu berada di bawah tekanan. Sehingga rekanan tergesa-gesa yang mengakibatkan kwalitas dan kwantitasnya tidak sesuai spec. Itu hampir pasti sudah bisa dipastikan,” tukasnya. (abe/b3) Namun karena proses itu mandeg maka Sunarwi sampai saat ini tetap bertahan sebagai Ketua DPRD Kabupaten Pati. Dengan melihat substansi, jelas Heru, Sunarwi Cs sudah tidak lagi menjadi anggota DPRD. Karena yang bersangkutan telah dipecat dari PDIP, maka seharusnya dia tidak lagi menjadi anggota DPRD apalagi, masih menjadi ketua DPRD. “PDIP sangat menghormati prosedur yang ada. Namun jika prosedurnya tidak berjalan, maka ya harus digerakan. PDIP sudah sabar menunggu prosedur, namun sabar kan juga ada batasnya,” tandas Heru usai membuka Rapat Koordinasi Bidang Hukum, HAM, dan PerundangUndangan serta peresmian Badan Bantuan Hukum dan Advokasi DPD PDIP Jateng di Pant Marhaenis Semarang, Minggu (15/12). (roy/b3)

Amplop Wartawan Dikelola Segelintir Oknum Humas Didesak Transparan

SEMARANG- Geger soal isu “amplop” wartawan yang menyeruak di Pemprov Jateng masih terus mengular. Telah menjadi rahasia umum di kalangan wartawan terkait budaya amplop jasa pemberitaan tersebut. Akan sangat tidak bijak jika isu amplop itu dipukul rata menggunakan sebutan amplop wartawan--secara umum, sehingga sangat melukai profesi wartawan secara keseluruhan. Sebab dalam praktiknya, “amplop” wartawan di Provinsi Jateng hanya dikelola oleh segelintir oknum. Amplop tersebut bukan merupakan program dari wartawan, melainkan program pemerintah setempat untuk melakukan pencitraan dengan dalih sosialisasi program kerja ke masyarakat. Akan tetapi segelintir oknum wartawan memanfaatkan “moLayout :Abdus S

ment” itu--untuk menjadi jembatan ke pejabat setempat, dalam hal ini Humas Pemprov Jateng. Siapa saja wartawan yang menerima amplop? Semuanya telah dikelola oleh oknum tersebut. Oknum tersebut kemudian menyodorkan daftar nama wartawan dari media tertentu sehingga masuk dalam daftar penerima amplop di Pemprov Jateng, atas persetujuan pejabat humas. Persoalannya, dana “amplop” tersebut diambilkan dari anggaran APBD Pemerintah Provinsi Jateng sebelumnya. Sehingga, jika hal tersebut sengaja dianggarkan oleh pemprov, ada kemungkinan jatah yang diberikan kepada wartawan tertentu tersebut memungkinkan adanya praktik ‘money politic’ dari beberapa kalangan terkait. Dialokasikan

Kepala Biro Humas Pemprov Jateng, Agus Utomo belum lama ini mengakui pihaknya sebelumnya mengalokasikan uang transportasi untuk wartawan. Ada daftar nama wartawan dan kantor media yang biasa mengikuti kegiatan Gubernur Jateng dengan menggunakan fasilitas dan APBD Jawa Tengah. Agus sebelumnya beranggapan anggaran tersebut disediakan Pemprov karena kantor media tidak membiayai wartawan meliput kegiatan di lingkungannya, sehingga Biro Humas Pemprov Jateng merasa perlu menyediakan dana alias amplop bagi wartawan. Berdasarkan penelusuran Barometer, sedikitnya ada empat kategori wartawan di Pemprov Jateng terkait amplop wartawan ini. Yang pertama wartawan yang

tidak pernah menerima amplop. Dia hanya menulis berita berdasarkan isu yang mengalir di lapangan. Kategori kedua adalah wartawan yang tidak mengerti apa-apa tentang maksud dari amplop wartawan, akan tetapi juga mau menerima amplop serta menulis pemberitaan yang bergulir. Yang ketiga wartawan yang memang sudah terbiasa menerima amplop dan menulis pemberitaan. Untuk kategori ini sudah rutin mengambil jatah dan terdaftar di Humas Pemprov Jateng. Keempat adalah wartawan yang tidak pernah menulis berita akan tetapi kerap hadir di acara pemprov dan menerima amplop. Kategori ini biasa disebut wartawan ‘bodrek’. Salah satu wartawan dari media cetak di Jateng berinisial ‘P’ mengaku tidak tahu menahu

soal apa maksudnya amplop yang dimaksud. “Kalau saya sih liputan seperti biasa aja. Sama sekali tidak pernah berharap dapat amplop. Ya jujur aja, kadang memang pernah menerimanya, dapat undangan kemudian pulangnya diberi amplop. Lha wong panitia sendiri yang memberikan, saya kan juga ndak meminta to bro,” ujarnya saat ngobrol dengan Barometer. Terpisah, Ketua Komisi Informasi Publik (KIP) Jateng, Rahmulyo Adiwibowo, justru memberikan uang resmi kepada wartawan usai jumpa pers dan meminta sejumlah wartawan untuk menerima amplop yang telah disediakan. Menurutnya, amplop bagi wartawan memang sudah disediakan sebagai uang transportasi bagi wartawan. “Kami memberikan uang ini bukan ka-

rena tidak menghargai wartawan, justru sebaliknya. Sehingga kami meminta sebelum pulang untuk tandatangan dulu,” kata dia saat jumpa pers mengenai pemeringkatan transparan pemerintah daerah tingkat II, di kantornya Jalan Trilomba Juang Semarang, Senin (16/12). Kendati masalah amplop wartawan ini telah dihapuskan oleh Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dalam kinerjanya memimpin Jawa Tengah sejak Agustus lalu, namun agar isu tidak terus bergulir beberapa kalangan mendesak kepada Biro Humas Pemprov Jateng untuk memberikan transparansi terkait media mana saja yang sebelumnya masuk dalam daftar penerima amplop wartawan. Termasuk berapa jumlah anggaran yang disediakan serta

modus pengelolaannya. Hal itu harus dilakukan agar isu tentang budaya amplop tersebut tidak dipukul rata bagi semua kalangan jurnalis. Koordinator Komite Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KP2KKN) Jateng, Eko Haryanto menyampaikan, dalam kaitan ini Humas Pemprov harus jelaskan kepada publik tentang prosedur serta modus lama pemberian amplop kepada wartawan, agar publik bisa menilai bahwa amplop tidak bisa dipukul rata bagi semua wartawan. “Dan pak Ganjar yang telah menghapus amplop ini bagus. Tapi dia harus pula berhati-hati dalam mengucapkan kata amplop, karena tidak semua media dan jurnalis menerima amplop tersebut, “ kata aktivis anti korupsi itu. (roy/b3) email : koran.barometer@gmail.com


TOMOTIF

3

Selasa, 17 Desember 2013

TERJUAL 89.382 UNIT

Suzuki Ertiga “Rebut Hati” Keluarga Indonesia

SEJAK- Diluncurkan 22 April 2012 silam, Suzuki ERTIGA telah berhasil merebut hati masyarakat khususnya keluarga Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan pencapaiannya, ERTIGA telah mencetak angka penjualan sebesar 89.382 unit sejak tanggal 22 April 2012 hingga Oktober 2013.

HAL ini membuat ERTIGA menjadi salah satu kendaraan MPV fenomenal di industri otomotif nasional dalam kurun waktu satu tahun terakhir. Selain mengukir prestasi penjualan, ERTIGA juga berhasil menyabet beberapa penghargaan bergengsi dari berbagai media otomotif terkemuka di Indonesia, di antaranya ERTIGA dianugerahi sebagai ‘CAR OF THE YEAR 2013’ dan ‘Best Small MPV 2013’oleh Tabloid Otomotif serta ‘The Best Fuel’ Efficiency 2013’oleh Majalah Mobil Motor. Untuk mendukung kesuksesan ERTIGA, aspek 3S (Sales, Service, Spareparts) berperan penting dalam mendukung kesiapan PT Suzuki Indomobil Sales. Karena itu, Suzuki Ertiga didukung oleh 6.748 wiraniaga Suzuki di seluruh Indonesia, jaringan penjualan 3S & 1S yang telah memenuhi standar Suzuki yang tersebar di seluruh Indonesia sebanyak total 254 outlet dan 50 dealer, dan juga kesiapan dari aftersales dengan tersedianya suku cadang ERTIGA di seluruh jaringan Bengkel Resmi Suzuki (Beres S) di Indonesia, serta kesiapan tenaga mekanik yang berkualitas. Melalui layanan purnajual yang prima, karena itu masyarakat dan konsumen Suzuki dengan dapat dengan mudah mendapatkan pelayanan dari produk ERTIGA. (Lam/b3) Inilah Fitur – fitur ERTIGA MATIC

PT.SIS resmi meluncurkan ERTIGA Matic pada 17 mei 2013. ERTIGA Matic hadir dengan transmisi otomatis/ Automatic Transmission (A/T) dengan teknologi terkini, yaitu 4-Automatic Transmission with shift line, terdiri dari Shift lock (untuk memindahkan gigi dari posisi “P” (parking) ke “N” (netral) pada saat engine off & kondisi parkin parallel), Release gearshift (tombol untuk perpindahan gigi), Overdrive (untuk menambah tenaga pada saat kecepatan maksimal di posisi D), serta untuk gear ratio nya telah disesuaikan oleh kondisi jalan di wilayah Indonesia sehingga nyaman dan mudah untuk dikendarai. Untuk fitur – fitur lainnya tidak berbeda dengan varian ERTIGA sebelumnya dimana ERTIGA Matic dilengkapi dengan fitur-fitur andalan yang mengandung unsur AMIN (Aman, Mewah, Irit, Nyaman), seperti: - AMAN ERTIGA Matic memiliki aspek keamanan dan keselamatan/ safety yang mumpuni, seperti Dual SRS Airbag (tipe GX) pada pengemudi dan penumpang depan, Side Impact Beam, Anti Lock Braking System dan Electronic Brake Force System (ABS clan EBD) (tipe GX), Immobilizer dan

dan ini merefleksikan bahwa ERTIGA Mewah.

Keyless Entry (tipe GL, GX), Collapsible Steering Colum, yakni batang stir/ steer akan patch sehingga stir tidak akan membentur dada pengemudi saat terjadi benturan sehingga mengurangi resiko ceders pada pengemudi, dan safety belt/ sabuk pengaman untuk 7 penumpang, Seluruh fitur tersebut membuktikan bahwa ERTIGA Aman bagi keluarga. -MEWAH Pada sisi interior sudah sangat terasa nuansa kemewahan, itu terlihat dari dashboard dan ruang interiornya yang dibuat dari bahan berkualitas dengan dominasi warna beige yang elegan. Kabin yang luas, sistem Integrated Audio 2-DiN System dengan koneksi USB Berta tombol kontrol audio yang menyatu dengan setir, Tilt Steering, Panel Multi Information Display (MID) yang modern. Kemudian pada bagian eksterior, Grill Depan Krom yang modern dan garnish belakang krom yang stylish makin menambah kemewahan Suzuki Ertiga sehingga para keluarga yang mengendarai mobil ERTIGA menjadi bangga

-IRIT Untuk mesin Suzuki Ertiga Matic menggunakan mesin generasl terbaru Suzuki K14B yang ringan dan bertenaga, ditambah lagi dengan adanya teknologi Variable Valve Timing (VVT), Multi Point Injection (MIP), pedal gas ‘drive by wire’ untuk akselerasi lebih responsif namun tetap irit bahan bakar, dan sistem penggerak roda depan (Front Wheel Drive). Mobil bertenaga sejak putaran mesin rendah, powerful namun tetap irit bahan bakar. ini membuktikan bahwa ERTIGA irit. -NYAMAN ERTIGA memiliki monocoque body yang kokoh, one touch action pada kursi dibaris ke 2 yang dapat digeser hingga 240mm sehingga ruang penumpang lebih besar dan dengan sandaran tangan untuk kenyamanan penumpang di baris kedua sehingga anak-anak bisa bergerak lebih leluasa, dan ditambah dengan ruang bagasi yang luas dapat membawa barangbarang yang banyak. Serta dilengkapi dengan AC Double Blower yang membuat nyaman bagi penumpang di baris ke 2 dan 3 sehingga menjadikan ERTIGA Nyaman. (lam/b3).

SUZUKI ERTIGA

Semakin Satukan Keluarga SUKSES- Dengan pesta ertiga yang pertama kini saatnya PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali menghadirkan program nasional bertajuk ‘Pesta Keluarga Ertiga’ tahun 2013. Pada tahun ini hanya terjadi pada perubahan nama tema

yang semula ‘Pesta Ertiga’ menjadi ‘Pesta Keluarga Ertiga’. Event ini merupakan wujud nyata apresiasi yang diberikan kepada para pengguna dan konsumen Ertiga yang merupakan Keluarga Indonesia di mana hal semacam ini selaras

dengan brand promise Ertiga, yaitu ‘Lebih Mengerti Keluarga’. Suzuki ertiga sampai saat ini sudah mempunyai 38.000 konsumen Suzuki Ertiga. Dengan terwujudnya acara Pesta Keluarga Ertiga, membuktikan komitmen Suzuki sebagai salah satu brand otomotif terbesar di Indonesia. Selama lebih dari 40 tahun, Suzuki Indonesia telah dikenal dengan slogan global “Suzuki Way of Life”, yang merefleksikan komitmen Suzuki untuk terus berusaha menghasilkan managemen yaitu Spirit, Straightforward, Sporty don Value. Empat elemen ini menjadi dasar untuk memperkuat primary brand image Suzuki untuk tetap eksis sebagai brand otomotif yang terpercaya di Indonesia serta menjawab tantangan industri kendaraan roda empat kedepannya dengan memiliki jaringan penjualan di seluruh Indonesia. (Lam/b3)

S PESIFIKASI


BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Dana Bansos Pendidikan ­Diselewengkan KUDUS – Kejaksaan Negeri ­Kudus ­menduga terjadi penyimpangan ­penyaluran dana bantuan sosial dari Provinsi Jateng ke sejumlah sekolah di daerah setempat menyusul laporan dari beberapa sekolah yang menyatakan tidak pernah menerima dana tersebut. “Berdasarkan hasil keterangan dari 196 kepala sekolah tingkat SD hingga SMA atau sederajat di Kabupaten Kudus yang sebelumnya terdaftar se-

bagai penerima sumbangan, ternyata ada tujuh sekolah yang menyatakan belum menerima bantuan tersebut,” kata Kepala Kejaksaan Negeri Kudus Am-

ran Lakoni melalui Kasi Pidsus Paidi, Senin. Temuan awal tersebut, kata dia, diperoleh ketika melakukan pemeriksaan terhadap 180 sekolah tingkat SD hingga SMA swasta di Kabupaten Kudus. Sementara itu, hasil pemeriksaan terhadap 16 kepala sekolah pada pekan kemarin, kata dia, belum ada perubahan soal jumlah sekolah yang belum menerima bantuan tersebut. Akan tetapi, kata dia, dalam waktu dekat Kejari Kudus akan meminta keterangan terhadap empat kepala sekolah karena

Gerindra Targetkan 6 Kursi di Pekalongan PEKALONGAN – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya Kabupaten Pekalongan menargetkan mampu meraih enam kursi DPRD setempat pada Pemilihan Umum 2014. Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Pekalongan Tohirin, Senin, mengatakan bahwa untuk merealisasikan target enam kursi itu, Gerindra terus memacu kerja keras meraih simpatik masyarakat dengan mengedapankan program kerja yang realistis. “Untuk meraih enam kursi bukanlah pekerjaan mudah sehingga semua kader dan elemen partai harus kerja keras dalam menghadapi Pemilu 2014,” katanya. Menurut dia kekompakan dalam sebuah partai harus dapat bekerja sama dalam upaya

meraih target tersebut. Partai Gerindra, kata dia, sedikitnya harus mampu mengumpulkan sebanyak 60 ribu suara agar bisa membentuk satu fraksi, yaitu enam kursi. “Oleh karena itu, hal itu bukan main-main sebuah kerja keras yang harus dilakukan oleh semua elemen partai. Kita harus optimistis dapat memberikan kemajuan yang lebih baik pada negeri ini,” katanya. Anggota DPD Partai Gerindra Jateng Iskandar Zulkarnaen berharap pada para calon anggota legislatifnya harus bisa sinkron bekerja sama dengan mesin partai dalam upaya penggalangan massa. “Kemenangan partai adalah kemenangan rakyat dan bukan kemenangan pribadi. Oleh karena itu para

calon anggota legislatif harus bisa sinkron dengan mesin partai,” katanya. (ant/b7)

rencana awal pemeriksaan akan dilakukan terhadap 200 kepala sekolah. Jumlah bantuan yang diterima setiap sekolah, kata dia, paling rendah sebesar Rp5 juta dan paling besar mencapai Rp50 juta. Bantuan tersebut, kata dia, disesuaikan dengan pengajuan proposal masing-masing sekolah. Akan tetapi, mayoritas dana bansos tersebut digunakan untuk rehab gedung sekolah. Ia mengatakan bahwa dana bansos untuk sekolah di Kabupaten Kudus diberikan pada tahun anggaran 2010 dan 2011 den-

gan jumlah penerima bantuan bervariasi. Adapun jumlah penerima bantuan selama 2010 sebanyak 171 sekolah, sedangkan tahun anggaran 2011 sebanyak 40 sekolah. Hasil pemeriksaan yang dilakukan Kejari Kudus, kata dia, akan diserahkan ke Kejaksaan Tinggi Jateng karena Kejari Kudus hanya mendapat tugas untuk mengumpulkan data terkait dengan penyaluran dana bansos dari Pemprov Jateng tersebut. Salah satu sekolah di Kabupaten Kudus yang tercatat seba-

gai penerima bantuan, namun hingga kini belum menerima dana bantuan tersebut adalah SMA NU Hasyim Asy’ari Kudus. Kepala SMA NU Hasyim Asy’ari Kudus Noor Abbas mengakui hingga kini sekolahnya memang belum menerima bantuan dana bansos dari Provinsi Jateng meskipun pihaknya sudah mengajukan proposal. “Saya juga sudah dimintai keterangannya oleh

Kejaksaan Negeri Kudus terkait dengan dana bansos tersebut,” ujarnya. (ant/ b7)

Lokasi Penjualan Miras Diawasi Ketat

Ratusan Kilometer Jalan Pekalongan Rusak PEKALONGAN – Sekitar 167 kilometer dari 558,08 kilometer jalan di Kabupaten Pekalongan dalam kondisi rusak karena faktor cuaca dan kendala anggaran biaya perbaikan. Kepala Seksi Jembatan dan Jalan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pekalongan Husni Thamrin, Senin, mengatakan bahwa kondisi jalan rusak tersebut berada di daerah bagian selatan, seperti Kecamatan Kandangserang, Petungkriono, dan Lebakbarang. “Dari 558,08 kilometer panjang jalan di kabupaten ini,

yang kondisinya sudah baik mencapai 391,08 kilometer atau 70,07 persen,” katanya. Ia mengatakan selain jembatan, sebanyak empat jembatan penghubung ke ibukota Pekalongan juga rusak sehingga harus secepatnya diperbaiki sebagai upaya mempermudah kelancaran perekonomian di daerah setempat. “Sebanyak empat dari 307 jembatan sudah mengalami kerusakan sehingga sarana penghubung ke ibukota Pekalongan ini akan secepatnya diperbaiki,” katanya. Menurut dia, pemkab su-

dah mengajukan dana bantuan perbaikan empat jembatan, yaitu Jembatan Randu Muktiwaren, Jembatan Gutomo Karanganyar, dan Paesan Kedungwuni, dan Sragi ke Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Jembatan Randu Mutiwaren, kata dia, telah dianggarkan sekitar Rp990 juta, Gutomo Karanganyar Rp600 juta, dan Paesan Kedungwuni Rp15,5 miliar. “Adapun, jembatan yang kini masih pada tahap perbaikan, yaitu Jembatan Kalilaban, Jembatan Kajen, dan Kedungwuni,” katanya. (ant/b7)

PEKALONGAN – Pemkot Pekalongan mengintensifkan pengawasan terhadap 10 lokasi rawan penjualan minuman keras. Kepala Satuan Politik Pamong Praja Kota Pekalongan Yos Rosyidi, Senin, mengatakan bahwa pengawasan ketat terhadap peredaran barang memabukkan itu sebagai upaya menegakan Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2000 tentang Peredaran Minuman Keras.

“Meski sudah diberlakukan perda, kami menduga masih banyak pedagang yang membandel dengan tetap memperjualbelikan barang memabukan tersebut,” katanya. Ia mengatakan untuk mengantisipasi peredaran minuman keras ini, pemkot telah menurunkan petugas melakukan pengawasan pada titik yang selama ini sudah dikenal sebagai lokasi penjualan mi-

ras. “Pengawasan diperlukan sebagai upaya tangkap tangan pada pelaku penjualan miras. Sebagai langkah penertiban, kami memerlukan barang bukti dengan mengamankan penjualnya,” katanya. Menurut dia, selama melakukan razia, sepekan terakhir ini satpol PP telah menyita puluhan miras botol yang diperoleh dari sebuah warung di Jalan Gajah Mada. Saat itu, kata dia, Satpol PP mendapat-

kan laporan dari warga bahwa warung yang bersangkutan itu, mendapat pasokan minuman keras botol. “Setelah dilakukan pengecekan ternyata benar sehingga kami menuju ke lokasi dan menggeledah warung itu. Saat penggeledahan kami sempat kesulitan menemukan minuman keras botol karena disimpan di bawah kolong sebuah lemari,” katanya. (ant/ b7)

Puluhan RTS Tak Cairkan BLSM KUDUS – PT Pos Cabang Kudus mencatat sebanyak 54 rumah tangga sasaran (RTS) hingga batas terakhir pencairan dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) belum mencairkan dana bantuan tersebut. “Sebanyak 54 RTS yang tidak mencairkan dana BLSM tersebut, bukan hanya tahap pertama, bahkan pada tahap kedua juga tidak melakukan pencairan,” kata Kepala PT Pos Cabang Kudus Rusdi Hendra Sanjaya, Senin. Dana BLSM yang belum dicairkan sebesar Rp32,4 juta, katanya, akan dikembalikan ke Pemerintah Pusat. Padahal, Layout : Reza AW

kata dia, masing-masing RTS tersebut sudah memiliki kartu perlindungan sosial (KPS) sebagai syarat untuk mencairkan dana BLSM. Ia menduga puluhan RTS yang tidak mau mencairkan dana BLSM hingga batas terakhir pencairan pada 13 Desember 2013, disebabkan karena tingkat perekonomiannya jauh lebih baik dibanding sebelumnya. Apalagi, lanjut dia, di setiap desa jumlah RTS yang menerima bantuan tersebut juga terbatas sehingga penerima tersebut lebih memilih tidak mencairkannya. Selain itu, lanjut dia, ada

pula RTS yang pindah tempat tinggal dan enggan mencairkan dana bantuan tersebut. “Jika ada kendala kesehatan, kami juga siap melayani pencairannya di rumah tanpa dipungut biaya,” ujarnya. Dengan demikian, kata dia, penyaluran dana BLSM di Kabupaten Kudus mencapai 36.278 RTS atau 99,85 persen dari jumlah penerima sebanyak 36.332 RTS. Adapun rincian penerima dana BLSM untuk masing-masing kecamatan di Kudus, yakni Kecamatan Kota sebanyak 1.968 RTS, Kaliwungu sebanyak 4.580 RTS, Jati sebanyak 3.496 RTS, dan Kecamatan

Undaan sebanyak 4.602 RTS. Sedangkan Kecamatan Bae sebanyak 1.808 RTS, Dawe sebanyak 7.209 RTS, Gebog sebanyak 4.541 RTS, Mejobo sebanyak 3.061 RTS, dan Kecamatan Jekulo sebanyak 5.067 RTS. Terkait dengan KPS yang sebelumnya belum bisa didistribusikan, katanya, sudah ada penggantinya dan semuanya sudah melakukan pencairan. Dana BLSM yang diterima warga pemegang kartu perlindungan sosial untuk pencairan tahap kedua sama dengan tahap pertama sebesar Rp300.000 untuk dua bulan. (ant/b7) email : koran.barometer@gmail.com


BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Tersangka Pencuri Mayat Dites Kejiwaan

Tiga Jaringan Teroris Ditangkap JAKARTA - Satuan Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap tiga ­tersangka teroris di Lamongan, Jawa ­Tengah, dan Bekasi, Jawa Barat, dalam sepekan terakhir. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Senin, mengatakan penangkapan dilakukan pada Rabu (11/12) dan Minggu (15/12). “Yang tertangkap di Lamongan, Jawa Timur, adalah Raden Irwan alias Arkom. Se-

dangkan yang ditangkap di Bekasi Utara yakni Abidin dan Fahri alias Agus,” katanya. Dijelaskan Boy, Raden Irwan dan Abidin yang ditangkap Minggu (15/12) adalah anggota jaringan Kodrat yang merupakan pecahan dari kelompok Abu Omar. Selain kelompok

Kodrat, kelompok Abu Roban juga merupakan pecahan jaringan Abu Omar. Lebih lanjut, kelompok Kodrat itu diduga kuat terlibat dalam perampokan toko mas di Tambora, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu dalam aksi pengumpulan dana kegiatan terorisme (fa’i). “Raden Irwan diduga kuat terlibat dalam suplai senjata api dalam aksi fa’i itu,” katanya. Ada pun Abidin, yang ditangkap di kawasan Kali Abang Nangka, Bekasi Utara, Minggu (15/12) sore, merupakan anggota jaringan yang sama den-

JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi mencegah Ketua Dewan Pengarah Badan Pemenangan Pemilu Partai Hanura Bambang Wiratmadji Soeharto, terkait kasus pengurusan perkara tindak pidana umum pemalsuan dokumen sertifikat tanah di wilayah Lombok Tengah yang menyeret Kajari Praya M. Subri. Selain itu, KPK juga mencegah sejumlah nama yakni Jaksa Pratama di Kejaksaan Negeri Praya (Kasi Pidsus) Apriyanto Kurniawan, Kepala Pengadilan Negeri Praya Sumedi, Hakim Pratama Muda Pengadilan Negeri Praya Anak agung putra wiratjaya, dan

Hakim Pratama Muda Pengadilan Negeri Praya. “Kelimanya dicegah berdasarkan skep nomor KEP917/01/12/2013 tanggal 15 Desember 2013,” kata Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana lewat pesan singkat, Senin. Pencegahan berlaku hingga enam bulan kedepan sejak hari ini agar apabila sewaktu-waktu keterangan mereka dibutuhkan, maka mereka tidak sedang berada di luar negeri. Kepala Kejari Praya, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, ditangkap penyidik KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Sabtu (14/12)

malam bersama seorang wanita yang diduga seorang pegusaha bernama Lusita Ani Razak di sebuah kamar di hotel di Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat, sekitar pukul 19.15 WITA. Subri diduga menerima suap untuk pengurusan perkara tindak pidana umum pemalsuan dokumen sertifikat tanah di wilayah Lombok Tengah dengan tersangka dalam perkara kasus tersebut bernama Sugiharta alias Along melalui perantara Lusita. Berdasarkan informasi sengketa tanah tersebut melibatkan perusahaan melibatkan Bambang, PT Pantai Aan. PT Pantai Aan mengklaim memi-

gan Raden Irwan. Sedangkan Fahri alias Agus yang diringkus pada Rabu (11/12) di Jalan Taruna I, Bekasi Utara, pukul 20.00 WIB merupakan bagian dari kelompok teroris Thorik yang terlibat kepemilikan bahan peledak dan bahan kimia berbahaya. “Yang bersangkutan (Fahri) ini juga terkait dengan Thorik yang di Bojonggede, Bogor, dan tadinya merupakan DPO,” ujarnya.

Meski tidak ada barang bukti yang disita dalam penangkapan tersebut, Boy mengatakan upaya penangkapan bertujuan untuk menuntaskan semua anggota kelompok teror yang belum juga tertangkap. “Ketiganya sudah dibawa ke Jakarta. Ini merupakan upaya menuntaskan kelompok-kelompok yang diduga kuat masih terus melakukan aksi teror,” katanya. (ant/b2)

liki lahan seluas 4,3 hektare di Desa Selong Belanak, Praya Barat, Lombok Tengah dan terlibat perkara dugaan pemalsuan sertifikat tanah oleh Sugiharta alias Along. Bambang yang juga diketahui sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat Kosgoro pelapor kasus pidana yang menjerat Along tersebut. Akhir November lalu, jaksa dari Kejaksaan Praya menuntut Aan 2 tahun penjara. KPK telah menetapkan Subri dan Lusita sebagai tersangka bersama barang bukti dengan total Rp213 juta dalam bentuk dolar Amerika Serikat dan rupiah yakni pecahan lem-

baran 100 dolar AS sebanyak 164 lembar senilai Rp190 juta serta ratusan lembar rupiah dalam berbagai pecahan senilai Rp23 juta. Adapun Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan Lusita diduga tidak melakukan tindak pidana itu sendiri dan berdasarkan hasil pemeriksaan penyuapan tidak hanya melibatkan kedua tersangka. “Tapi belum bisa diumumkan ke publik karena prosesnya sedang dalam penanganan. Karena itu kami pakai kata kawankawan, ada potensi terjadi pada orang lainnya,” kata Bambang, Minggu (15/12). (ant/b2)

KPK Cegah Bapilu Hanura Terkait Suap Jaksa

BANYUMAS - ­Tersangka pembongkaran makam di sejumlah tempat pemakaman umum (TPU) Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, Resi Rokhis Suhana alias Satria Pamungkas (27) menjalani tes kejiwaan di Rumah Sakit Umum Daerah Banyumas. Saat ditemui wartawan di RSUD Banyumas, Senin, Wakil Kepala Instalasi Jiwa RSUD Banyumas Hilma Paramita mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan observasi terhadap Resi guna memastikan apakah yang bersangkutan menderita sakit jiwa atau tidak. Menurut dia, pemeriksaan tersebut membutuhkan waktu selama 14 hari. “Langkah awalnya adalah melakukan observasi tingkah laku dan konsistensi jawaban verbal,” katanya. Ia mengatakan bahwa Resi untuk sementara ditempatkan di Ruang Isolasi Sadewa yang dilengkapi dengan jeruji besi seperti penjara. Sementara itu, Resi mengaku tidak menyesal melakukan aksi membongkar makam dan mencuri jasad beserta kain kafannya. “Saya tidak menyesal membongkar makam dan mencuri jasad beserta kain kafannya, karena ilmu saya belum sempurna,” katanya kepada wartawan. Dia mengaku sedang mempelajari ilmu untuk terbang dan menghilang yang salah satu persyaratannya berupa kain kafan dari dalam makam. Menurut dia, persyaratan tersebut diperintahkan oleh seorang ratu dari Gunung Srandil, Desa Glempang Pasir, Kecamatan Adipala, Cilacap. Ia mengatakan bahwa perintah itu sebenarnya telah diterima sejak tahun 2004. Akan tetapi saat itu, dia mengaku masih ragu-ragu untuk melakukannya hingga akhirnya tidak sanggup untuk menahannya. “Awalnya saya khawatir, tapi akhirnya saya mulai melakukannya sekitar bulan Oktober. Setelah membongkar makam, saya sadar, tapi akhirnya mengulangi lagi,” katanya. Menurut dia, ritual membongkar makam itu dilakukan pada hari-hari tertentu, yakni Kamis, Jumat, dan Sabtu. Kendati demikian, dia mengaku hanya mengambil kain kafan beserta tali dari makam bayi di TPU Koyong, Desa ritih Kulon, Kecamatan Jerulegi, Cilacap, serta tulang perempuan beserta tengkoraknya dari makam Endah Setyowati (24) di TPU Sabuk Janur, Kelurahan Kebon Manis, Kecamatan Cilacap Utara, Cilacap. Sementara mengenai jasad Yuliana yang hilang dari dua makam bayi kembar Yuliana-Yuliani di TPU Cikento, Kelurahan Gunung Simping, Kecamatan Cilacap Tengah, Cilacap, dia mengaku tidak mengambilnya. Seperti diwartakan, Resi Rokhis Suhana alias Satria Pamungkas (27) ditangkap Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Cilacap pada hari Minggu (15/12), sekitar pukul 07.00 WIB, di sebuah lahan tepi rel kereta api yang melintas di antara Jalan Flores dan Jalan Juanda, Kelurahan Gunung Simping, Kecamatan Cilacap Tengah. Dia ditangkap polisi karena diduga sebagai pelaku pembongkaran makam di sejumlah tempat pemakaman umum (TPU). Di lahan yang ditumbuhi pepohonan dan dianggap sebagai rumah oleh pelaku, polisi menemukan sejumlah barang bukti di antaranya rahang manusia dan tumpukan kain mori atau kafan. Selain itu, di lahan tersebut juga terdapat sebuah gundukan tanah yang disebut pelaku sebagai tempat untuk berkomunikasi dengan makhluk gaib. Dalam penangkapan tersebut, pelaku mengaku aksi membongkar makam dan mengambil benda-benda di dalamnya itu dilakukan seorang diri atas perintah seorang ratu dari Gunung Srandil sebagai syarat agar bisa terbang dan menghilang. Oleh karena saat diperiksa petugas Satreskrim Polres Cilacap selalu memberikan jawaban yang tidak masuk akal dan berubah-ubah, Resi akhirnya dibawa ke RSUD Banyumas untuk menjalani tes kejiwaan. (ant/b2)

Masitha-Nursholeh Akhirnya Lolos dari Gugatan

JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak gugatan permohonan dugaan pelanggaran Pilkada Kota Tegal. Dengan demikian menetapkan Siti Masitha-Nursholeh sebagai Wali Kota

Kota Tegal diajukan pasangan nomor urut 1 Ikmal Jaya-Edy Suripno. Dalam permohonan yang dibacakan Selasa (3/12) pemohon menyampaikan keberatannya atas pelanggaran yang dinilai telah dilakukan KPU Kota Tegal selama pelaksanaan pilkada. Pelanggaran tersebut antara lain keterlibatan anggota KPPS sebagai tim pemenangan pasangan calon nomor urut 3 (Siti Masitha-Nursholeh), adanya pemilih di daerah-daerah basis pemilih potensial pemohon yang tidak mendapatkan surat undangan dan kartu pemilih sehingga tidak bisa datang ke TPS. Selain itu pemohon juga keberatan atas kurangnya sosialisasi tentang tata cara pemberian suara sah sehingga berakibat pada tingginya suara tidak sah yaitu sebesar 7,3 persen dari total surat suara digunakan. Sementara itu pemohon juga keberatan dengan berbagai pelanggaran yang dilakukan pasangan Siti Masitha-Nursholeh selaku pihak terkait, antara lain pembentukan tim pemenangan pa-

sangan tersebut yang melibatkan ketua dan anggota KPPS, praktik politik uang dan kampanye hitam yang dinilai menjelek-jelekkan pemohon. Atas dalil tersebut pemohon meminta MK memerintahkan membatalkan Keputusan KPU Kota Tegal yang telah menetapkan pihak terkait sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal 2013. Namun dalam persidangan Rabu (4/12) KPU Tegal melalui kuasa hukumnya Mahendradatta menyampaikan keberatan terhadap dalil-dalil yang disampaikan pemohon. KPU Tegal mendalilkan telah melakukan sosialisasi tentang tata cara pemberian suara yang sah kepada masyarakat, baik melalui media elektronik, media cetak, juga melalui pamflet yang ditempelkan pada tempat yang sudah ditentukan. KPU juga menampik keterlibatan baik anggota maupun ketua KPPS yang dituduh melakukan p elanggaran pilkada. Hal itu juga diperkuat oleh keterangan pihak terkait yang membantah dalil-dalil pemohon. (ant/b2)

Penyidik Polisi Terkesan Tumpul ke Atas

< Mandeknya Penanganan Kasus Korupsi KOMITMEN Kapolri Sutarman dalam pemberantasan korupsi harus ditagih lagi, terutama oleh Komisi III DPR. Sebab upaya pemberantasan korupsi di daerah yang dilakukan polda dan polres sepertinya tetap jalan di tempat dan mandek. “Contohnya, Polda Banten, selama ini tak pernah terdengar menangani kasus korupsi, tapi setelah KPK mengungkap, publik menjadi kaget, ternyata

Butuh Dana

CEPAT

?

- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda

HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777 LAYOUT : REZA AW

dan Wakil Wali Kota Tegal terpilih, dinyatakan sah. Hal itu menguatkan keputusan KPU Tegal. “Mahkamah mengadili, menyatakan menolak permohonan pemohon untuk seluruhnya,” kata Ketua Majelis

Hakim Hamdan Zoelva saat membacakan amar putusan di Jakarta, Senin. Hamdan yang didampingi enam orang hakim konstitusi menyatakan dalil pemohon tidak beralasan menurut hukum. Hakim Konstitusi Muhammad Alim dalam membacakan pertimbangan ma h k a ma h m e n yat a k a n bahwa dalil-dalil pemohon tidak beralasan menurut hukum, misalnya kampanye hitam dengan menggunakan selebaran gelap, serta penyebaran uang palsu pecahan Rp20.000 yang ditudingkan pemohon dilakukan pihak terkait tidak terbukti. “Pihak terkait telah membantah dalil pemohon dan menyatakan bahwa selebaran gelap itu pun sudah dilaporkan dan kasusnya diputuskan tidak cukup bukti. Mahkamah menilai benar adanya kampanye hitam itu berdasarkan keterangan saksi, namun tidak diketahui siapa yang menaruh selebaran tersebut sehingga tidak kuat bukti,” kata Muhammad Alim. Perkara sengketa Pilkada

begitu banyak dugaan korupsi di Banten,” kata Neta S Pane, Ketua Presidium Indonesia Police Watch, kemarin. Begitu juga di Polda Sultra, terutama di Polres Wakatobi banyak dugaan kasus korupsi yang dilaporkan masyarakat menjadi tak jelas nasibnya. Salah satu contoh kasus Korupsi Kapal Lingkar dengan laporan Nopol: LP/ 98/VII/2010 SATRESKRIM POLRES WAKATOBI, yang sudah hampir dua

tahun mandek dan bupatinya seakan tak tersentuh polres. Indonesia Police Watch (IPW) menilai, ada indikasi penyidik kepolisian terkesan tumpul “ke atas”. Sehingga tak berani menyentuh pejabat penting di wilayah. Contohnya di Polres Wakatobi, hanya PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) saja yang ditahan. Sedangkan, Kadis Kelautan Perikanan, Bupati Wakatobi, dan kontraktor tidak

tersentuh sama sekali oleh polres. “Padahal, pengadaan kapal tersebut merupakan penunjukan langsung, dan kontaktornya adalah adik ipar Bupati Wakatobi,” katanya. Proses kasus korupsi seperti ini ternyata cukup banyak terjadi di daerah. Untuk itu Kapolri Sutarman perlu mencermatinya, dengan cara kasus-kasus korupsi yang terjadi di kabupaten. “Jika perlu jangan diproses

ANDALAN

HOTLINE SERVICE

DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

polres, tapi diproses polda. Sementara kasus korupsi di polda ditarik ke Bareskrim Polri. Tujuannya agar tidak terjadi dugaan kolusi antara penyidik dengan tersangka dan agar kasusnya bisa cepat dituntaskan. Jika kasus-kasus korupsi di daerah bisa diproses polisi dengan cepat, rakyat tentunya akan kian percaya pada Polri dan Kapolri Sutarman akan dipercaya bisa merealisasi janjinya,” tandasnya. (b2)

024 7607143 085727353456 ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak EMMA

Call/ SMS : 085.728.490.111

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

24

Jam

089632657418 081391568847

email : koran.barometer@


6

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.

PAK KAPOLDA YTH, TOLONG DIBE­ RANTAS PUNGLI DI POS PEDURUNGAN- kepada Yth, Kapolda Jateng Irjen Pol Dwi Priyatno, tolong diberantas Pak pungli yang ada di pos Polisi Pedurungan Pak Letaknya dekat Polsek Pedurungan. Di situ sering terjadi pungli Pak, apalagi kaca di pos polisi gelap gak terlihat dari luar. Semua anggota polisinya melakukan tilang di dalam pos yang ujung-ujungnya memeras masyarakat. Tolong ditindaklanjuti petugas yang meresahkan masyarakat Pak. Bukannya malah melindungi, tapi meresahkan…………….. (+6285728328xxx) TERSANGKA SUDAH DITETAPKAN, KASUSNYA DIPETIESKAN- Kasus suap Bupati Semarang Munjirin SpOg dengan 20 anggota dewan DPRD Kabupaten Semarang yang sudah menetapkan tersangkanya Sulistiyo diduga dipetieskan. Diharapkan Kapolda segera ungkap kasus tersebut sama dengan Wali Kota Semarang Soemarmo. (+6281575098xxx) PAK POLISI KENAPA BUS AKDP BLUSU­ KAN DI KOTA- Pak Polisi kenapa ya di Semarang bus AKDP bisa blusukan lewat kota?. Baru di Semarang aja lo pak. Di kota lain gak ada……… apa gak kasihan bus Kota Pak? Mereka makin susah cari uang……apalagi sejak BRT beroperasi. (+6283842875xxx) BRAVO PAK KAPOLDA BERANTAS PUNG­ LI ANGGOTA PADA SOPIR TRUK- Zaman Bapak Kapolda Jateng Irjen Pol Khairul Rasyid, judi togel di Jateng diberqantas sampai ke akar-akarnya, dan gembongnya lari ke biritbirit. Semoga Bapak Kapolda Jateng Irjen Pol Dwi Prayitno bisa memberantas polisi yang main pungli sopir truk di pos polisi. Bravo Bapak kapolda Jateng, semoga Bapak bisa menjadi Kapolri seperti Bapak Jenderal Hoegeng. (+6281236914xxx) MOHON KAJATI JATENG BENTUK TIM IN­ VESTIGASI- Mohon Kajati Jawa Tengah segera membentuk Tim Investigasi terkait dengan penanganan perkara di bawah ini dan mohon pula Kapolda Jawa Tengah menginstruksikan secara khusus kepada Dir Krimsus Polda Jawa Tengah terkait dengan kejahatan korupsi yang melibatkan oknum TPT, Oknum P2T Kabupaten Semarang dan oknum BPN Kabupaten Semarang serta mantan Kasat Reskrim Polres Semarang AKP Kundori yang sudah dinyatakan bersalah dalam sidang KKIP di Polda Jawa tengah karena menandatangani/mengeluarkan SP2HP sebelum ada pelapornya, terkait dengan penjarahan tanah warisan milik Kak Sumiyatun di daerah Kelurahan Beji, kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang yang terlewati pembangunan jalan tol Semarang-Solo. Salam.gttp://www. gemparjateng.com/2013/07/mohon kapoldajawa tengah.html. (+6281901056xxx)

Te l e p o n P e n t i n g No

Instansi

Nomor

1

Ambulan

118, 8413476

2

Ambulan Kecelakaan,

8313416

3

Bandara A Yani

7608735

4

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

5

Polsek Semarang Barat

7604153

6

Polsek Semarang Selatan

8315123

7

Polsek Semarang Tengah

3545175

8

Polsek Semarang Timur

6716191

9

Polsek Semarang Utara

3545162

10

Poltabes Semarang

8444444

11

Pelayanan PDAM

8315514

Kontroversi Jilbab Polwan Oleh:

Khusnul Imanuddin Wasekum HAM Badko Jateng-DIYPascasarjana Undip

­ engangkatan P Komisaris ­Jenderal Sutarman ­ menggantikan Jenderal Timur Pradopo sebagai Kapolri ­diharapkan membawa ­angin segar bagi ­kepolisian.

al ini dikarenakan gebrakan yang dilakukan oleh Sutarman tentang tata cara berpakaian dianggap mengakomodir umat Islam yang ada di Indonesia. Penggunaan Jilbab bagi polisi wanita (Polwan) yang semula dilarang di periode sebelumnya ternyata dilegalkan. Sehingga perempuan-perempuan yang bertugas di kepolisian dapat menutup auratnya dengan sempurna Memang sudah tegas dijelaskan dalam Islam bahwa untuk perempuan semua anggota tubuhnya adalah aurat yang harus ditutupi kecuali wajah dan telapak tangan, sehingga sempat ada polemik mengenai larangan polwan yang berjilbab. Alasan dianggap akan mengganggu dalam melaksanakan tugas dianggap sebagai alasan yang tidak rasional karena sudah banyak negara-negara di timur tengah yang membolehkan polwan untuk berjilbab Aturan baru ini disambut gembira oleh polwan, sebagai tahap sosialisasi dalam apel kepolisian sudah diperagakan beberapa polwan yang khusus dijadikan model dalam penggunaan jilbab. Pengumuman tentang penggunaan jilbab pun sudah diekspose oleh media massa. Tentunya keputusan ini mendapat sambutan positif dari banyak pihak yang merasa bahwa hal ini adalah bentuk pengakomodasian nilai-nilai keagamaan dalam tubuh kepolisian

Telegram Rahasia

Belum seminggu diberlaku-

kan, publik sudah digemparkan tentang aturan jilbab polwan, hal ini berkaitan dengan dikeluarkannya telegram rahasia (TR) dari Mabes Polri tentang penundaan kebijakan pelegalan jilbab. Telegram yang ditandatangani wakil kepala polri komisatis jenderal Oegroseno pada tanggal 28 November tersebut memberi perintah kepada polwan untuk menunda penggunaan jilbab dikarenakan belum ada keseragaman tatacara pemakaian, bentuk, warna serta model jilbab yang akan digunakan, dikhawatirkan ketika tidak diatur secara detail maka terjadi ketidakdisiplinan polwan dalam menggunakan jilbab karena akan disesuaikan dengan selera masing-masing. Publik pun bertanya-tanya tentang masalah tersebut. Ada dua hal yang diduga menjadi isu utama, pertama terjadi keretakan hubungan antara Kapolri dengan Wakapolri. dikarenakan yang menandatangani TR tersebut adalah Wakapolri?. Padahal sistem struktural dalam kepolisian adalah sistem komando di mana perintah Kapolri sebagai penanggungjawab tertinggi mutlak untuk dilaksanakan. Bahkan Wakapolri sempat mengeluarkan statement yang memperkuat isu keretakan tersebut dengan berkata percuma saja jika polwan memakai jilbab, karena bajunya seringkali ketat, sehingga mungkin ada yang berpikiran mesum ketika melihatnya Ataukah sebenarnya motif kedua, yaitu TR tersebut sebenarnya merupakan perintah Kapolri tetapi yang menan-

datangani adalah Wakapolri?. Jikalau motif kedua yang benar bisa dikatakan bahwa Sutarman adalah Kapolri yang plin-plan Ketika kemudian masalah ini semakin mencuat ke publik, Kapolri pun menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada keretakan antara dirinya dengan Wakapolri, hubungan mereka tetao berjalan baik. Alasan penundaan tentang aturan berjilbab dikarenakan selain belum ada aturan yang baku untukpenggunaan jilbab, Polri juga masih mempunyai kendala keterbatasan anggaran untuk pembuatan jilbab

Jilbab adalah Keyakinan

UUD 1945 pasal 29 telah menjamin kebebasan untuk memeluk agama dan kepercayaannya masing-masing, termasuk dalam hal ini dikategorikan dlam atribut-atribut keagamaan yang digunakan dalam pekerjaan, jikalau jilbab dilarang karena akan menggangu tugas tentu alasan ini tidak logis karena jilbab dipakai di kepala dan tidak akan mengganggu indera penglihatan maupun pendengaran. Apabila permasalahannya kemudian menyangkut tentang belum adanya anggaran, yang harus dipahami adalah esensi jilbab. Keyakinan untuk mematuhi aturan yang telah ditetapkan oleh Tuhan adalah dasar utama dlam menggunankan jilbab. Jikalau merujuk pada Nilai-Nilai Dasar Kepercayaan (NDP) HMI bab 1 tentang Dasar-Dasar Kepercayaan, maka yang harus dilakukan oleh manusia dalam melaksanakan

hubungan Aqidah adalah kenali dulu Tuhan baru kemudian kita akan mengenali ciptaannya, jadi sumber keyakinan tertinggi dalam Islam adalah mengenal Allah SWT baru kemudian mengenali ciptaannya. Begitu juga tentang jilbab, seorang polwan diharapkan mengenali Allah SWT sebelum memutuskan memakai jilbab, sehingga nilai-nilai ketuhanan yang akan berlaku pada dirinya akan bersifat universal. Dia akan berserah diri terhadap Allah SWT sebagai dasar untuk menjalankan tugasnya, sehingga motivasi untuk memenuhi apa yang telah diperintahkan-Nya akan lebih besar. Ketika seorang polwan sudah berkeyakinan untuk memakai jilbab, maka dapat dipastikan dia rela untuk mengeluarkan uang pribadinya untuk membeli jilbab yang akan dipakainya, tidak perlu menunggu ada anggaran dari negara. Bahkan untuk konteks yang lebih luas lagi, dia akan rela mengorbankan nyawanya demi memberantas kemungkaran yang ada di depan matanya, hal ini tentunya sesuai dengan sumpah yang dilakukan ketika menjadi polisi Seharusnya Kapolri bisa bersikap bijak menyangkut masalah jilbab polwan. Dan sebagai pucuk pimpinan tertinggi di jajaran kepolisian harua dituntut lebih arif dalam memprioritaskan penyelesaian masalah. Dan masalah keyakinan nilainya lebih penting daripada keputusan untuk mengganti mobil dinasnya dengan harga yang lebih murah.(b3)

Surat Pembaca

Pelayanan Kesehatan Lemot Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

Pelayanan kesehatan merupakan suatu hal yang penting untuk diperhatikan. Pelayanan yang tidak maksimal, akan berakibat fatal bagi pasien. Pelayanan maksimal pun tidak memandang rumah sakit atau Puskesmas mana pun. Semua berkewajiban memberikan pe-

layanan terbaiknya. Seperti yang terlihat di Puskesmas Ngaliyan ini, pelayanan sangat minim dan tidak memuaskan. Ketika hendak berobat, pasien harus bolakbalik mendaftarkan diri agar mendapat pelayanan kesehatan. Alurnya pun tidak jelas,

sehingga banyak masyarakat yang datang kebingungan. Selain itu, pelayanannya pun lama dan tidak cekatan. Sehingga pasien harus menunggu lama. Tata letak Puskesmas juga harus diperhatikan. Sebab, di Puskesmas Ngaliyan, antara

loket pendaftaran dan pengobatan tidak saling terkait. Sehingga, ketika pasien mengalami kesalahan administrasi harus bolak balik ke loket pendaftaran. Sudah selayaknya proses administrasi dan pelayanan kesehatan di puskesmas terse-

but dirubah. Pendaftaran pasien yang ingin berobat tak perlu dipersulit dan diperlama. Sehingga, pasien merasa nyaman dan puas akan pelayanannya. Icha Warga Ngaliyan Semarang.

Redaktur Pelaksana: Abdul Mughis. Koordinator Liputan: Abdul Mughis, Redaktur : Hery Priyono, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi: Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Wara Merdekawati, Abas Efendi, Novanto Kris Prabowo Pengembangan Bisnis : Dio Hermansyah. Fotographer : Cun Cahya. Layout : Supriyadi ­(coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Iklan : Iin Yuniasih, Cici Rizki, S Khafsah Septiani, Sheila L Giza, Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran : Manager : Mohammad Arif, Akhmad ­Zainuddin, Rhiza Aditya. Sirkulasi : Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Angga, Dwi Gendut. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Email Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer. ePaper : issuu.com/koranbarometer. email : koran.barometer@gmail.com


7

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

20 Bus Transjogja Terancam Mangkrak

Pilbup Magelang

MK Tolak Gugatan Pasangan Rohmad MAGELANG – Majelis Hakim Konstitusi menolak seluruh gugatan yang diajukan pasangan Rochadi Pratoto-M Achadi (Rohmad) dalam sidang putusan terhadap perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Kabupaten Magelang 2013. Salah satu pemohon gugatan M Achadi, ketika dihubungi di Magelang, Senin, menyatakan, keputusan hakim konstitusi tersebut sudah final. Dia mengaku sudah berusaha maksimal untuk memenangkan gugatan di MK. “Kami telah berusaha keras dan berikhtiar untuk perubahan Kabupaten Magelang menjadi lebih baik,” katanya. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada pendukung Rohmad. Meskipun putusan hakim konstitusi menolak semua gugatannya, pihaknya telah menerimanya. “Apapun hasilnya, kami tetap bersama-sama dalam barisan perubahan untuk bahu membahu menjadikan Magelang lebih baik,” katanya. Melalui putusan MK tersebut, pasangan Zaenal Arifin-Zaenal Arifin yang diusung PDI Perjuangan, tinggal menunggu waktu untuk dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati pada Januari 2014. Sebelumnya, dalam materi gugatan dengan nomor perkara persidangan adalah 182/PHPU.DXI/2013, Rohmad menyebut adanya pelanggaran secara terstruktur, sistematis, masif, yang dilakukan oleh Bupati Magelang, Singgih Sanyoto dan pejabat pemerintahan untuk pemenangan pasangan Zaenal Arifin-Zaenal Arifin (ZamZam) dalam Pilbup Magelang 27 Oktober lalu. Pasangan Rohmad juga menggugat KPU dengan temuan indikasi pelanggaran di hari pemungutan suara. Materi gugatannya juga pelanggaran secara terstruktur, sistematis, masif, yang dilakukan oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) di empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Pakis, Ngablak, Candimulyo, dan Grabag. Komisioner KPU Divisi Hukum dan Pencalonan Reni Pudjiastuti menyatakan puas dengan hasil keputusan dari MK tersebut, karena hasil keputusan KPU terkait perolehan suara dan penetapan paslon bupati terpilih sangat teruji. “Tentunya kami senang dengan keputusan tersebut. Sebab, kredibilitas KPU sebagai penyelenggara pemilu benar-benar teruji dan bisa dipertanggungjawabkan,” katanya. Ia mengatakan sebelumnya dalam persidangan ada sekitar 17 saksi yang dihadirkan dari pihak Rohmad, sembilan saksi dari KPU, dan 20 saksi dari pihak ZamZam. Dengan keputusan tersebut, kata dia, otomatis pelantikan Bupati terpilih periode 20142019, bisa dilaksanakan 12 Januari 2014. “Kami akan menyampaikan hasil Pemilukada kepada Pimpinan DPRD, Mendagri melalui Bupati Magelang, KPU RI melalui KPU Provinsi, dalam waktu dekat,” katanya. (ant/b7)

Silpa Hingga Rp 120 Miliar

Kinerja Pemkot Salatiga Buruk SALATIGA – Sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) tahun anggaran (TA) 2013 Pemkot Salatiga mencapai angka Rp 120 miliar. Hal ini terjadi akibat sejumlah proyek yang ditetapkan pada APBD Kota Salatiga 2013 dan APBD Perubahan 2013 tidak dapat terlaksana sehingga anggarannya terpaksa dikembalikan ke kas daerah. Ketua Komisi III DPRD Kota Salatiga HM Kemat SSos menyatakan, dengan kondisi tersebut, para wakil rakyat sangat prihatin dan menyayangkan munculnya Silpa mencapai Rp 120 miliar. Akhirnya, dana yang telah disetujui sia-sia atau tidak dapat bermanfaat bagi pembangunan maupun masyarakat. Harusnya, anggaran itu dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur hingga masyarakat pinggiran guna menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Dengan munculnya Silpa yang cukup fantastis ini, menandakan kinerja eksekutif yakni Pemkot Salatiga pada 2013 ini, dinilai sangat buruk. Dengan kondisi ini, membuat masyarakat merasa kecewa dan mempertanyakan pula. Harusnya, jika pihak Pemkot Salatiga serius dan melaksanakannya secara profesional dan didukung sumber daya manusia (SDM) yang baik, tidak akan terjadi demikian,” terang politisi PDI Perjuangan di ruang Komisi III, Senin (15/12) kemarin. Sejumlah proyek yang tidak terlaksana atau gagal pada 2013 ini, sebagian besar berada di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Cipkataru), Dinas Bina Marga dan PSDA, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora), serta Dinas Pertanian. Proyek yang paling mencolok dan akhirnya tidak terlaksana adalah Pembangunan Gedung Setda Kota Salatiga senilai Rp 23 miliar, pembangunan penyakit akibat dampak asap rokok (Padar) sekitar Rp 2 miliar, pembangunan kawasan kuliner di eks Terminal Soka senilai Rp 11 miliar, dan pembangunan Kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) senilai Rp 2,4 miliar. Dari laporan yang diterima Komisi III DPRD Salatiga, faktor utama penyebab sejumlah proyek pembangunan tidak terlaksana dikarenakan adanya fluktuasi harga material dan aspal, kurangnya tenaga profesional diaras kepanitian program pembangunan. Serta alasan yang dinilainya tidak tepat yaitu pejabat pembuat komitmen (PPKom) dan kepanitiaanya tidak siap karena ketakutan terkena masalah hukum. “Dari pengalaman buruk ini, kami minta kepada Walikota Salatiga maupun pihak eksekutif secara umum agar membuat perencanaan program kerja yang lebih matang. Selain itu, segera membatalkan program kerja tahun 2014 yang telah diusulkan pada KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran – Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara) APBD 2014 yang kemungkinan besar tidak bisa terlaksana. Sekali lagi, baru kali ini Salatiga kelebihan Silpa yang sangat bhesar, ini menunjukkan kinerja eksekutif yang sangat buruk,” ujar HM Kemat didampingi Suhadi. Terpisah, Kabag Humas Setda Kota Salatiga Adi Setyarso SE menyatakan pihaknya belum dapat menyebutkan angka tepatnya Silpa tahun anggaran 2013. Pasalnya, laporan realisasi keuangan sampai sekarang belum selesai penyusunannya. Namun, jika masih muncul Silpa akan dianggarkan kembali pada 2014 mendatang. (her/b7) Layout : Wareh Adi S

YOGYAKARTA – Sebanyak 20 armada Transjogja yang dimiliki Pemkot Yogyakarta terancam mangkrak setelah perjanjian pinjam pakai dengan Pemerintah DIY berakhir pada Selasa (17/12). “Jika armada itu dikembalikan

ke Pemerintah Kota Yogyakarta, tentu kami akan terima. Namun, kami tidak bisa memanfaatkannya,” kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Senin. Pemkot memiliki perjanjian pinjam pakai dengan Pemerin-

tah DIY untuk 20 bus bantuan dari Kementerian Perhubungan yang kemudian digunakan untuk mendukung armada Transjogja. Bus bantuan tersebut dihibahkan oleh Kementerian Perhubungan kepada

Pemkot Yogyakarta pada 2005 agar bisa dimanfaatkan untuk mendukung angkutan publik. Namun, karena pemkot tidak memiliki badan usaha untuk menjalankan angkutan publik, maka 20 bus bantuan tersebut kemudian dipinjampakaikan ke Pemerintah DIY karena DIY sudah memiliki badan usaha untuk menjalankan angkutan publik. Pemkot Yogyakarta kemudian berinisiatif untuk menghibahkan bus bantuan itu ke Pemerintah DIY. Namun, karena nilai kendaraan lebih dari Rp5 miliar maka harus disertai dengan persetujuan dari DPRD Kota Yogyakarta. “Permohonan persetujuan hibah sudah dilakukan, panitia khusus untuk rekomendasi hibah juga sudah dibentuk. Namun, sampai sekarang belum ada persetujuan atau rekomendasi apapun yang diberikan,” kata Haryadi. Ia menambahkan pemkot sudah menyiapkan lahan di

riwisataan untuk menambah jumlah rambu,” kata dia. Salah seorang guru pendamping, Siti Qomariyah, mengatakan bahwa kedatangan rombongan untuk mengisi liburan sekolah seusai ujian akhir semester (UAS). Rencananya mereka akan melakukan kunjungan ke Pantai Indrayanti,

Pantai Baron, Museum Dirgantara, dan Malioboro. Kegiatan ini menggunakan dua bus, yang diikuti 155 orang siswa. Dijelaskannya, setelah melakukan kunjungan ke Pantai Indrayanti, rombongan melakukan kunjungan ke Pantai Baron. Seluruh siswa diharuskan makan siang sekitar 11.30 WIB,

namun empat siswa Septian Ariyanto (14), Pujiyanti (14), Dian Ariyani (14) dan Aulia Jihan (14), langsung bermain ombak di pantai. “Mereka bermain air di sekitar pantai, namun tiba-tiba ombak besar datang dan menggulung keempatnya,” katanya. Melihat ada korban

komplek Terminal Giwangan untuk lokasi parkir 20 armada bus tersebut apabila dikembalikan oleh Pemerintah DIY. Saat ini, 20 armada bus milik pemkot tersebut berada di komplek Jembatan Timbang Kalasan Kabupaten Sleman DIY. Sebelumnya, Wakil Ketua II DPRD Kota Yogyakarta M. Ali Fahmi mengatakan lembaga legislatif dan eksekutif masih fokus melakukan pembahasan anggaran 2014. “Pembahasan pemohonan hibah tersebut dimungkinkan akan dibahas kembali oleh Badan Musyawarah pada tahun depan,” katanya. Sedangkan, mantan Ketua Panitia Khusus Hibah Transjogja Ervian Parmunadi mengatakan bahwa banyak bus yang dipinjampakaikan tersebut dalam kondisi yang sudah rusak. “Tugas kami hanya melihat bagaimana kondisi bus saja dan sudah ada rekomendasi untuk membentuk pansus baru membahas persetujuan hibah,” katanya. (ant/b7)

tenggelam, dua orang Guru yakni Widodo (45) dan Eko Nugroho (28) langsung melakukan pertolongan. Keduanya sempat terseret ombak, dan berteriak minta tolong. Beruntung Tim SAR yang mengetahui ada orang tenggelam langsung melakukan penyelamatan. (ant/b7)

Empat Wisatawan Tewas Terseret Ombak

GUNUNG KIDUL – Sebanyak empat wisatawan Pantai Baron Kabupaten Gunung Kidul DIY yang berasal dari MTS Miftahul Ulum, Matesih Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah tewas akibat terseret ombak. Sekretaris SAR Pantai Baron Surisdiyono, Senin, mengatakan, akibat dari kecelakaan laut tersebut empat orang meninggal yakni siswa Septian Ariyanto (14), Pujiyanti (14), Dian Ariyani (14) dan Aulia Jihan (14). Dua pelajar lainnya berhasil diselamatkan. “Total wisatawan yang sudah ditemukan ada tiga orang, dan satu orang lagi belum ditemukan. Korban tewas ditemukan sekitar 30-40 meter dari bibir pantai,” kara Surisdiyono. Ia menduga jika arus yang berasal dari sungai bawah tanah yang bermuara di Pantai Baron dalam keadaan banjir sehingga menyebabkan pengunjung terseret. “Arus sungai kencang, sehingga korban terseret ombak,” katanya. Menanggapi banyaknya korban yang meninggal akibat tenggelam dan mencegah timbulnya korban lagi, lanjut dia, keberadaan rambu-rambu tanda bahaya di sekitar pantai ditambah. “Rambu-rambu tanda bahaya ditempatkan di lokasi-lokasi yang memang diketahui berbahaya bagi wisatawan, dan saya akan meminta kepada Dinas Kebudayaan dan Kepa-

Ganjar Berhentikan Anggota Dewan SALATIGA – Gubernur Jateng Ganjar Pranowo akhirnya mengeluarkan surat keputusan pemberhentian terhadap Much. Guntur Fajar Utama, anggota DPRD Kota Salatiga dari Partai Demokrat. Gubernur juga menyetujui pergantian antarwaktu (PAW) dan sebagai penggantinya adalah Hery Harsono. Penggantinya ini akan menjadi wakil rakyat selama delapan bulan terhitung sejak dilakukan pelantikan mendatang. Demikian diungkapkan oleh Sekwan DPRD Kota Salatiga Endang DW didampingi Kabid Persidangan Agung Susetyo, Senin (16/12) kemarin. “Kami sudah menerima surat keputusan Gubernur Jateng dengan nomor: 170/ 122 Tahun 2013 tertang-

gal 9 Desember 2013 yang ditandatangani langsung H Ganjar Pranowo. SK tersebut sekarang sudah dalam proses untuk dibawa ke badan musyawarah (banmus) dalam penentuan waktu pelantikan terhadap Hery Harsono, pengganti Much Guntur FU,” jelas Agung Susetyo SH. Ditambahkannya, tembusan SK Gubernur Jateng tersebut dikirimkan kepada yang bersangkutan, DPC Partai Demokrat Kota Salatiga, KPU Salatiga serta Biro Hukum Setda Jateng. Untuk pelantikannya, akan dilakukan langsung oleh Ketua DPRD Kota Salatiga Milhous Teddy Sulistio di ruang rapat paripurna DPRD. Kemelut Demokrat Sementara, Wakil Ketua DPC Partai Demokrat (PD) Kota Salatiga Bambang Soe-

dowo menyatakan, dengan terbitnya SK Gubernur Jateng itu, maka akan mengakhirikemelut yang telah terjadi di internal DPC PD Salatiga selama ini. Kepada Hery Harsono, diharapkan dapat secepatnya menyesuaikan diri serta menjalankan amanah dengan baik setelah dilantik. “Secepatnya, masalah ini akan kami bawa dalam rapat pimpinan dewan dan badan musyawarah. Diketahui, bahwa Much. Guntur Fajar Utama mengundurkan diri dari Partai Demokrat dan ‘meloncat’ ke PPP serta menjadi caleg PPP dari Kecamatan Argomulyo. Dengan demikian, sudah sepantasnya yang bersangkutan dilakukan pergantian antar waktu (PAW),” tandas Wakil Ketua Komisi II DPRD Salatiga. (her/b7)


BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Bayi ’Dua Kepala’ Dirujuk ke RSCM BENGKULU - Bayi Chelsiy, yang lahir tidak normal sebab dari bagian selangkangan muncul gumpalan daging menyerupai kepala manusia, akan dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. “Semua persiapan untuk rujukan ke RSCM sudah beres, mudah-mudahan besok bisa berangkat,” kata Riko Yan Saputra, ayah bayi berusia lima hari itu, Senin. Bayi perempuan itu lahir pada Rabu (11/12) dengan

kondisi tidak normal sebab di bagian selangkangan muncul gumpalan menyerupai kepala. Riko mengatakan pemerintah daerah bersedia menanggung s elur uh biaya pengobatan anaknya hingga sembuh, sesuai janji dari Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah saat membesuk anaknya beberapa hari lalu. “Saat ini masih menyelesaikan urusan administrasi, surat rujukan dan lainnya,” ujarnya. Menurut Direktur RSUD M

Yunus Daisy Novira, pemerintah daerah akan menanggung seluruh biaya pengobatan Chelsiy. “Belum diketahui apa sebenarnya gumpalan itu, kalau kepala harus diperiksa apakah ada tempurung, saat ini belum jelas, makanya perlu dirujuk ke rumah sakit yang punya peralatan lebih canggih,” katanya. Ia mengatakan pengobatan bayi dengan nama lengkap Chelsie Permata Sari itu

akan ditanggung pemerintah daerah menggunakan dana Jaminan Kesehatan Provinsi (Jamkesprov), hingga sembuh. Daisy mengatakan kejadian bayi lahir tidak normal bukan yang pertama di Bengkulu, namun untuk bayi yang diasumsikan berkepala dua baru terjadi pertama kali. “Belum kita ketahui apakah bagian menonjol besar di bawah selangkangan itu kepala atau bukan, perlu pemeriksaan,” katanya. (ant/b5)

Anak Penderita Leukimia Meningkat

Askes Tunggu Kebijakan Pemerintah Penolakan Buruh Bayar Iuran JKN SURABAYA - Kepala Divisi Regional VII PT Askes (Persero), Kisworowati, mengemukakan pihaknya tetap menunggu kebijakan pemerintah terkait penolakan buruh terhadap pembayaran iuran Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dibebankan sebesar 0,5 persen dari penghasilan mereka. Untuk premi buruh, kami tidak bisa memutuskan ketentuan apa pun kecuali mengikuti kebijakan pemerintah,” katanya di sela-sela ‘Sosialisasi PT Askes (Persero) Menuju Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan kepada Media Jatim’ di Surabaya, Senin. Apabila buruh di tanah air tetap menolak, ungkap dia, PT Askes (Persero) yang sesuai Undang-undang Nomor 24 Tahun 2011 per tanggal 1 Januari 2014 bertransformasi sebagai Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) akan mengembalikan ketentuan iuran itu kepada pemerintah. “Pengembalian tersebut karena informasi pembayaran iuran non-penerima bantuan iuran (non-PBI) memang sudah banyak diketahui masyarakat,” ujarnya. Besaran iuran non-PBI, tambah dia, untuk peserta BPJS Kesehatan dari kelompok Pekerja Penerima Upah ditetapkan sebesar 4,5 persen dan dibayarkan mulai tanggal 1 Juli 2015. “Dari jumlah itu, sebanyak empat persen iuran dibebankan kepada Pemberi Kerja dan 0,5 persennya ditanggung oleh pekerja itu sendiri,” katanya. Selain itu, besaran iuran non-PBI bagi Pekerja Bukan Penerima Upah ditetapkan sesuai fasilitas rawat inap yang diinginkan oleh masing-masing peserta BPJS. Misalnya, untuk rawat inap kelas 3 dikenakan iuran sebesar Rp25.500 per bulan. “Kemudian, rawat inap kelas 2 dikenakan iuran Rp42.500 per bulan dan kelas 1 sebesar Rp59.500 per bulan,” katanya. Sementara, lanjut dia, khusus peserta dari kelompok Penerima Bantuan Iuran (PBI) seperti masyarakat tidak mampu, maka keseluruhan pembayarannya dibebankan kepada pemerintah. Selain itu, masyarakat berstatus PNS/Polri/Pensiunan/TNI iuran yang dikenakan 5 persen dari gaji pokok dan tunjangan. “Dari angka itu, kontribusi sebesar dua persen dibayar oleh peserta BPJS Kesehatan dan tiga persennya ditanggung pemerintah,” katanya. (ant/b5)

Lampu Picu Kanker Darah, Prostat dan Payudara SEMARANG – Meningkatnya penderita leukimia atau kanker darah di Indonesia usia kurang dari 15 tahun selama 40 tahun terakhir, membuat upaya pencegahan lebih diperlukan. Salah satunya, dengan mengurangi penggunaan lampu selama tidur. Hal itulah, yang menjadi latar belakang mengapa mahasiswa D3 Public Relation Undip mengampanyekan penghematan listrik untuk kesehatan. Kampanye tersebut ditujukan kepada pelajar yang diwakili siswa SD Kramas Banyumanik. Siswa yang mendapat informasi tersebut, diharapkan dapat menularkan ke teman lain. ”Selama 40 tahun terakhir, anak yang menderita leukimia meningkat hingga 500 kasus. Berbagai penelitian menyebutkan, salah satu penyebabnya adalah penggunaan lampu kita tidur,” ungkap Ketua Panitia, Rio Restamaji Santoso, Senin (16/12). Lampu yang menyala tadi dapat menghambat produksi zat melantonin. Zat tersebut bertugas sebagai hormon kekebalan tubuh. Selain leukimia, penggunaan lampu juga memicu kanker prostat dan payudara. Oleh karena itu, dengan mematikan lampu selain sehat, juga hemat listrik. ”Anak-anak biasanya kan takut kalau gelap. Padahal, tidur malam tanpa menggunakan lampu malah lebih nyenyak dan saat bangun badan juga lebih segar. Selain itu, menghemat listrik di rumah, sehingga ikut dalam upaya penghematan

EDUKASI KESEHATAN : Sebanyak 55 siswa SD Kramas Banyumanik mendapat edukasi tentang hemat listrik untuk kesehatan. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

energi,” ujarnya. Edukasi Lewat Film Analisis Hubungan Masyarakat PLN Distric Jateng dan DIY, Drs Estining Widyastini, mengatakan dengan mengajak siswa membudayakan perilaku hemat energi, maka ikut

menyelamatkan keberadaan listrik untuk generasi selanjutnya. Siswa juga diberi pengetahuan dari mana listrik berasal. ”Banyak siswa yang menanyakan segala informasi tentang listrik. Kami juga dalam mengedukasi mereka lewat film, agar pesannya lebih masuk.

Setelah mereka pulang nanti, harapannya ada upaya mematikan satu lampu saja demi keberlangsungan sumber energi,” katanya. S e m e nt a ra i t u , Ke p a l a Sekolah, Agnes Siti Fari’ah, mengatakan hemat energi berkaitan dengan satu mata

pelajaran di sekolah, yakni IPA. Ke depannya, siswa tidak hanya hemat listrik tetapi juga air dan mineral. ”Di sekolah mereka juga kami ajarkan hemat. Selain bayar listriknya lebih murah, ternyata juga berdampak pada kesehatan,” jelasnya. (naw/b5)

Informasi Media Pengaruhi Partisipasi KB

BERI SAMBUTAN : Kepala BKKBN Jateng Sri Wahono memberikan sambutan dalam Rakerda IPKB Jateng. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

SEMARANG – Pemberitaan yang dilakukan media cetak maupun elektronik ternyata sangat mempengaruhi angka partisipasi KB masyarakat. Hanya saja, selama ini pemberitaan seputar KB banyak yang belum menyentuh aspek kesejahteraan secara langsung. Ketua Ikatan Penulis KB (IPKB) Jateng, Addy Susilobudi, saat rapat kerja daerah, di Grand Candi Hotel, baru-baru ini, mengatakan target IPKB tahun 2014 menginginkan penulis atau wartawan agar lebih kompeten dalam menulis soal KB. Berbagai praktik kepenulisan akan dicoba, untuk mencari tipe berita yang disukai pembaca. ”Sebenarnya berita yang menceritakan tentang kesejahteraan setelah ber-KB cukup diminati pembaca. Dari berita itu, mereka jadi kepingin dan akhirnya ikut KB. Makanya, kami juga terus praktik tipe

kepenulisan lain agar pesan yang disampaikan lebih mengena,” ungkapnya. Menurutnya, menginjak tahun 2014 program kerja IPKB Jateng harus lebih mantap. Kemitraan dengan BKKBN yang sebelumnya pasang surut, juga harus digencarkan kembali. Agar segala program penekanan kependudukan dari BKKBN dapat tersampaikan dengan jelas. ”Tahun 2014 kami ingin program kerjanya lebih mantap, sebagian juga sudah di-list. Apalagi, kemitraan dengan BKKBN sudah berjalan sejak tahun 80an. Banyak anggota IPKB yang akhirnya menjadi kader KB. Ke depannya, kami ingin segala penulisan KB dapat membantu BKKBN dalam mencapai targettargetnya,” ujarnya. Kepala BKKBN Jateng, Sri Wahono, mengatakan peran IPKB bagi BKKBN sudah sangat luar biasa. Justru BKKBN-lah

yang belum memberikan fasilitas dengan optimal. Tahun 2014 nanti, harapannya penulisan program kependudukan lebih kontinyu dan strategis. ”Sejauh ini pemberitaan informasi dan program dari BKKBN memberikan hasil yang baik. Angka partisipasi KB meningkat, walaupun di beberapa bagian masih ada yang kurang. Namun, jika masyarakat terus diedukasi dengan informasi yang benar, kami berharap pertumbuhan penduduk Jateng jauh lebih baik,” katanya. Jika Indonesia diramalkan akan mendapat bonus demografi pada tahun 2025. Seperti tingginya jumlah usia produktif usia 15-64 tahun, maka BKKBN justru mengingatkan bakal ada kejadian setelah bonus tersebut habis. Hal itu adalah, tingginya angka lansia dan balita. ”Semoga kita juga menyiapkan diri menghadapi pasca bonus itu habis,” tandasnya. (naw/b5)

SIRT Jangkau Lokasi Tumor Tersulit SEMARANG – Pengobatan kanker menggunakan radioterapi konvensional memiliki kendala tidak dapat menjangkau lokasi kanker yang sulit, seperti tumor hati. Namun sekarang, pasien penderita kanker dapat memanfaatkan penemuan terbaru pengobatan kanker menggunakan Selective Internasl Radiation Therapy (SIRT). Menurut dr Saleh Ibrahim dari Parkaway Cancer Center (PCC) Singapura, mengatakan pengobatan SIRT diarahkan langsung ke lokasi tumor, bahkan yang tersulit dijangkau sekali pun. SIRT secara selektif hanya membakar tumornya saja, tanpa mengganggu bagian lain di sekitarnya. ”SIRT seperti terapi kanker bertarget, karena hanya membakar atau mengambil sel tumornya saja. Sehingga metode ini lebih efektif dan lebih baik berdasarkan

Layout : Wareh Adi S

jangkauannya. Selain itu, radiasi SIRT 40 kali lebih efektif ketimbang radioterapi konvensional,” ungkapnya saat seminar Lates Update on Liver Management Hepatitis C and Hepatoceluller Carcinoma SMC Tlogorejo, di Gumaya Hotel, baru-baru ini. Dengan SIRT, maka harapan kesembuhan pasien kanker hati atau lainnya akan lebih tinggi. Jutaan partikel radioaktif SIRSpheres yang ditransferkan ke pembuluh arteri, jenis tumor pasien akan dapat diketahui lebih cepat. Kemudian setelah itu, menekan pertumbuhan sel kanker berikutnya. ”Pengobatan jenis ini sangat dianjurkan, khususnya bagi mereka yang kankernya sulit dijangkau. Beberapa pasien yang sudah melakukan terapi ini mengaku merasa lebih baik dan cepat, setidaknya hanya tiga minggu. Sebagia besar rumah sakit yang

memiliki fasilitas ini pun mengaku sangat laris,” katanya. Sedangkan dokter ahli penyakit dalam SMC Tlogorejo, dr F Soemanto Padmomartono, mengungkapkan penyebab kanker hati bisa karena hepatitis. Penyakit hepatitis yang sudah kronik, seperti hepatitis C, mengakibatkan hati menjadi keras dan kehilangan semua fungsinya. Hepatitis C disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya genetik, yakni RNA-virus. ”Hepatitis itu menular jika kita terkena darahnya. Makanya dokter paling riskan terkena resikonya, bisa saat menyuntik atau membersihkan darahnya. Meskipun takut tertular, tetapi jangan diperlihatkan ke pasien karena bisa tersinggung. Kemudian koordinasi dengan dokter lainnya,” ujarnya. (naw/b5)

KEUNGGULAN SIRT : Dr Salleh Ibrahim saat memaparkan keunggulan SIRT. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)


Jelang Natal dan Tahun Baru Harga Daging Naik

EKONOMI

SEMARANG - Pemprov Jateng menjamin ketersediaan kebutuhan pokok untuk menyambut perayaan hari Natal dan Tahun baru 2014 mendatang, penegasan ini disampaikan langsung Kepala Disperindag Provinsi Jateng Edison Ambarura.

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Usai melakukan sidak pantauan harga kebutuhan pokok atau sembako di Pasar Johar Semarang, Senin (16/12) pagi, dirinya menuturkan bahwa dari pantauan sidak harga sembako menjelang Natal dan Tahun baru relatif normal. “Kalau pun itu ada kenaikan, masih dalam batas normal. Kenaikannya paling sekitar 5 persen saja,” katanya kemarin. Dari pantauan harga sembako, memang terjadi kenaikan untuk beberapa komoditi, seperti daging sapi dari harga Rp 75 ribu, kini menjadi Rp 80 ribu. Sedangkan harga telur ayam dari Rp 15 ribu, kini menjadi Rp 15.500. Kenaikan

13 Ruas Jalur KA di Jateng Bakal Diaktifkan Lagi TEMANGGUNG - Pemerintah daerah setempat bersama PT Kereta Api Indonesia bakal mereaktivasi 13 ruas jalur kereta api di wilayah Jateng yang selama ini tidak berfungsi. Kepala Bidang Perkeretaapian, Dinas Perhubungan Jateng, Prasetyo Kentjono, Senin (16/12), menyebutkan jalur tersebut antara lain Kedungjati- Tuntang-Ambarawa-Bedono-SecangMagelang-Yogyakarta sekitar 150 kilometer. Kemudian jalur KA Semarang-Demak-Kudus, Semarang- Purwodadi, dan jalur PurwokertoWonosobo. Ia mengatakan hal tersebut, saat meninjau sejumlah aset PT KAI di Kabupaten Temanggung bersama Bupati Temanggung, Bambang Sukarno dan sejumlah staf PT KAI. “Reaktivasi jalur KA di Jateng ini merupakan jalur strategis, karena banyak industri yang berkembang jadi perlu dikembangkan angkutan publik termasuk KA,” tuturnya. Ia menuturkan, dari 13 ruas jalur KA yang akan direaktivasi, pengerjaannya direncanakan hingga lima tahun ke depan dengan penganggaran secara bertahap. Ia mengatakan, jalur dari Kedungjati-Tuntang sepanjang 31 kilometer akan mulai dibangun secara fisik pada 2014 dengan anggaran Rp 600 miliar. “Sekarang sudah dimulai perencanaan jalur Ambarawa-Bedono, tinggal penertiban beberapa rumah yang dibangun di atas tanah milik PT KAI,” ujarnya. Pada kesempatan tersebut rombongan dari Pemkab Temanggung, Dishub Jateng, dan PT KAI tersebut meninjau beberapa aset tanah PT KAI yang akan terkena pelebaran jalan. Staf Khusus Unit Cagar Budaya PT KAI, Sugeng Winarno, mengatakan, akan dilakukan kerja sama dengan Pemkab Temanggung untuk pelebaran jembatan dan jalan. “Kami akan lihat data base untuk jembatan kereta api di Bulu apakah konstruksi tersebut jika jalur KA akan dioperasionalkan lagi masih mampu atau tidak,” katanya. (b6/ant)

Jaringan XL Kembali ‘Perawan’

Disperindag Jateng pantau ketersediaan sembako menjelang Natal dan Tahun Baru : Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jateng, Edison Ambarura melakukan sidak ketersediaan sembako untuk persediaan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014 di Pasar Johar, Semarang, kemarin. Dalam sidak tersebut stok kebutuhan bahan pokok masih tersedia cukup dengan harga yang masih stabil, dan diperkirakan harga-harga naik 2-3 hari menjelang Natal dan Tahun Baru dengan perkiraan kenaikan 2-3 persen.CUN CAHYA-BAROMETER

Semarang Heritage Condotel

Daya Tarik Baru Bagi Semarang

Tim dari Semarang Heritage Condotel usai melakukan penawaran kepada para investor di Semarang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)

ALAT BERAT YNC RENTAL FORKLIFT KAP 3-7 Tondan Jasa angkut flat Bed tronton. Mast 3-5M. Melayani harian&bulanan. Hrg bersaing.Unit bgs&tdk mengecewakan. Hub: 024-707 04752/085 641 513 808

BIRO JASA KONSULTAN PAJAK: anda punya usaha SIUP, PDP, NPWP, CV, PT, PKP, dll. Bingung / kesulitan buat lap.pajak ESPTPPN, PPh final, SPT tahunan.Hub: 0858 6644 6904/024-7042 0742

BANK URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1 % Ta n p a s u r v e y H U B : 0 2 4 70648864. BUKTIKAN!!!

RIZKY TRANS MOVERS. Spesialis jasa pindahan rmh/ktr-sewa pickup & truk-jasa krm brg-mobil se-ind. Dengan harga yg terjangkau & ekonomis.Hub: 024-703 647 87/762 89 79 (24 jam)

Kiki

iin

Butuh dana cepat??jaminan BPKB MOTOR. Proses cepat dpt hadiah Hub: 089 855 61334/ 0247079 9424

GMK

Butuh Dana Cepat, jaminkn BPKB/ Serifikat, proses cpt tdk ribet tanpa survey. H u b u n g i : 0 8 5 . 8 4 2 . 3 11 . 8 9 3 /082.221.457.902 iin

Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll.mdh & cpt jmn ijazah

SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298)

Kiki

BAHAN BANGUNAN JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin

KOROSERI Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495

iin

Layout: Abdus S

iin

iin

Jasa Urus Cepat dan Murah UD,CV,PT,SIUP,IMB,HO,Pajak,Dll. Hubungi : Farriz 02470551556/085325933088 Iin

NPWP, SIUP, TDP,CV,IMB,HO,Pas port,Visa,Merk,Akte2 Om Oen 02470127150

Iin

ELEKTRONIK LEMARI Pengering Pakaian o Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk kalangan laundry/ rumah tangga 650 Watt(Normal)950Watt(Turbo) Rp 2,8 Jt(Baru). Hub ; 0818.4561.15 GADAI

iin

GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908

HANDPHONE

kiki

MOBILE COM spare-parts HP&ACC sedia LCD & TS Tablet china, BB: alat2 servis Hp,power bank,dll. Melayani grosir& retail.Jl. Gajah Raya No 68 smg, 024-672 4841

JASA PENGIRIMAN

harga ini di perkirakan sampai dengan Januari tahun depan. Dengan adanya kenaikan harga kebutuhan pokok di beberapa produk jelang Natal dan Tahun Baru tersebut, Edison mengatakan agar masyarakat tidak panik terkait kenaikan harga kebutuhan pokok, pasalnya ketersediaan kebutuhan pokok diperkirakan jumlahnya masih mampu untuk menyuplai hingga Febuari 2014 mendatang. Jika nantinya terjadi kenaikan harga kebutuhan pokok, pihak Disperindag Provinsi Jateng akan melakukan operasi pasar jika hal tersebut merupakan langkah yang harus dilakukan. (wbs/b6)

iin

RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858 Kiki

SEMARANG – Sebentar lagi dapat dipastikan Kota Semarang akan semakin menjadi incaran wisatawan domestik maupun mancanegara. Sejak beberapa waktu lalu Semarang menjadi tujuan bagi para investor yang dapat melihat potensi wisata Kota Semarang dikemudian hari. Semarang Heritage Condotel adalah salah satu hotel yang akan menjadi daya tarik wisata karena lokasinya yang berada di Kota Lama. Dengan konsep bangunan bergaya Belanda, hotel ini sudah dipastikan akan menyatu dengan kawasan Kota Lama yang identik dengan zaman kolonial. “Kami menamai hotel terse-

JASA ARSITEK

Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah m u l a i 2 , 5 J t / m ² Te l p : I r. J o k o S . 081.642.533.15 iin

JASA DESIGN ARSITEK, gambar denah bangunan, tampak. Rp. 300.000,Hubungi. ITA ARS, HP. 081901809360 iin

JASA BANGUNAN

PT.SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumk gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota Salatiga bisa KPR 20Th DP 10JT. Hubungi: 081.227.164.500 Iin

Bangun Rumah Baru, Gudang, removasi, desain gambar 2/3D. Buat renc biaya (RAB), analisa Hitung Struktur Gedung. Hubungi: 085-8575-922687/081-322-207-044/024-709-484-12 Kiki

JUAL/RUMAH KONTRAK

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola.

Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:08 5.740.760.799/024.7088.3740 iin

Inden Rumah cluster Puri Nusa 30/60 145JT, 36/60JT, hubungi : (024) 740.44051/703 696 76/7044 2806 Kiki

KURSUS Sekolah Tata Busana Yogko PH.024-50206412 teknik jahit,ro k,blus,gaun,celana,kemeja, bord er,kebaya,straples,polamodel,jas ,draping,desain,garmen. iin

LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

but dengan nama Semarang Heritage Condotel karena kami ingin menjaga kelestarian Kota Lama yang sampai saat ini masih terkesan terbengkalai. Dengan adanya hotel ini otomatis akan membawa perubahan yang signifikan bagi kondisi Kota Lama,” ujar Halim selaku Presiden Director. Andy Siswanto selaku arsitek Semarang Heritage Condotel mengatakan kalau hotel ini adalah satu-satunya hotel di Kota Lama yang memiliki konsep elegan dan ekologis. “Banyak sekali Cimcai (area terbuka) di hotel tersebut sehingga melahirkan nuansa yang segar,” ujarnya. Hotel ini direncanakan akan

selesai pada 2015. Hingga saat ini Semarang Heritage Condotel tengah menunggu para investor untuk turut berinvestasi demi perkembangan Kota Semarang. “Pasti akan menjadi hotel yang megah dan menawarkan banyak sensasi bagi pengunjung,” imbuh Halim. Hotel ini juga dikelola oleh operator Golden Tulip Hotel yang memiliki banyak pengalaman dalam bidang perhotelan kelas dunia. “Pada saat operator Golden Tulip Hotel melihat rancangan hotel yang saya buat mereka langsung tertarik, menandakan kalau hotel ini sudah sesuai bagi kelas bintang empat,” imbuh Andy. (nov/b6)

Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.00-21.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki

kiki

LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121

AGEN PULSA all operator KRESNATEL CEPAT,MURAH,& TERPECAYA.Deposit di jamin AMAN !! Daftar sekarang & dapatkan hadiah menarik!! Jl Kartini 9/Siliwangi 233B.Hub: 024.70696219/70718138 iin

LOWONGAN Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin

Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/0 87.83222.1323/085.713.281.607 iin

PBRK Jamu/Garmen/Tepung/ Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/ SMP-S1/18-40TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/ Bln+Mess+U/makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin

Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079

Kiki

iin

minolta*

Anak yatim piatu dari Panti Asuhan Nurul Hidayah menerima donasi bantuan dari XL saat syukuran selesainya modernisasi jaringan Jateng dan DIY. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt-1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb1Jt(smg) sms 0877 3106 5370

Dibeli tabung gas,sisa matrial bangunan dan barang-barang anda apa saja, kami hargai layak pantas Bukan harga loak, Hub : 7002.5975/085.741.800.576

SEMARANG TENGAH – Proyek modernisasi jaringan yang dilakukan PT XL Axiata sudah mencapai final. Kini pelanggan setia XL khusus Jateng dan DI Yogyakarta dapat semakin menikmati kuatnya sinyal XL yang kembali ‘perawan’. Pada modernisasi tersebut, XL menggabungkan beberapa perangkat RBS menjadi satu atau lebih dikenal dengan sistem Single RAN. Keuntungan sistem tersebut yakni mampu menghemat penggunaan listrik hingga 70 persen, efektifitas ruang, dan pengoperasian yang mudah. Vice President Project Management Officer XL, Agus Simorangkir, mengatakan modernisasi yang dilakukan XL bukannya tanpa hambatan. Para pekerja hanya bisa mengganti RBS (Radio Base Stasion) di malam hari. Tujuannya agar tak mengganggu aktifitas komunikasi para pelanggan. “Pada proyek ini, XL melakukan modenisasi 750 RBS 2G eksisting serta mengganti 1080 RBS 3G lama dengan perangkat baru. Sebagian besar pelanggan juga sudah merasakan manfaatnya dan sampai sekarang belum ada komplain,” ungkapnya usai uji jaringan dan syukuran penuntasan proyek di Gumaya Hotel, Senin (16/12). Untuk menguji jaringan yang sudah dimodernkan, sejumlah awak media dan blogger diajak melakukan drive test keliling kota. Rute yang dilewati mulai dari Simpang Lima, Tugu Muda, Stasiun Kereta Tawang, Gereja Blenduk, hingga Kantor Pos Besar Indonesia. “Dari drive test tersebut terbukti jika sinyal 2G ataupun 3G XL sangat kuat,” lanjutnya. Proses modernisasi jaringan XL sudah dimulai sejak April lau. Pengerjaan dimulai dari Solo kemudian berlanjut ke seluruh kabupaten dan kecamatan. Modernisasi meliputi perbaikan desain, penggantian perangkat, dan optimasi jaringan. “Dengan selesainya proyek tersebut, sekaligus mengantisipasi lonjakan trafik dilibur Natal dan Tahun Baru 2014. Sehingga pelanggan dapat menikmati layanan tanpa ada SMS pending, sinyal hilang, internet lemot, dan lainya. XL pun semakin menjadi penyedia jasa layanan pilihan masyarakat,” katanya. (naw/b6)

iin

kiki

Kerja sampingan di bawa pulang,lem benang teh 1 Box 70Rb+bonus. Hub: Bu Ayu 085.799.884.124 langsung kerja iin

Butuh 500 org tnaga konstruksi(mandor/helper)di Arab Saudi & Timur Tengah.Biaya 3,5JT. Pria max 45 Th.Pengalaman/non pengalaman.Hub:Dhea (021) 8366 6869/0878 77 148 149 iini Bth cpt wnt umur max 25Th cady golf, SPG, Waiter Solaria,u Jkt,Srby dan Bali. Gaji 3-5 Jt. Asuransi kesehatan,grts Pelatihan 1 Bln.Hub: (024) 70321 259/0877 3144 1086. Tdk SMS

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/ DP ringan,agya cepat dapat I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441 iin

Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/ 024-70606818. Iin

Suzuki ready stock DP ringan PU 7JTan SPLASH 16JT an.APV 17JTan. WAGON R 17JT an.ERTIGA 23JT an Hub: Bram 024.50209222/02470115414

Iin

Program akhir thn Nasmoco,bli unit Toyota dptkan Bns langs BB/Android & dapatkn Diskon menarik,bunga ringaN,angsrngn. Avanza ckp dgn DP 20JT an bs kredit smp 5 Th. Info: Aziz 0811 2775 168/024 705 33 996. Pin BB 2B06ECED iin

MAKANAN FnC Special Donat KENT ANG,original,keju,coklat,Ab on,dll. Terima pesanan untuk rapat,ultah,wisuda,dll.Tersedia dalam bentuk frozen.Hubungi : 024 844 3976/081 2255 8272

DIJUAL CEPAT HONDA PRESTIGE ‘89, Plat H Kondisi baik, harga nego. Bukit Manyaran Permai Blok Q/20 Smg

MOBIL DISEWAKAN

MOTOR VIAR Jaya Abadi Motor Pusat Motor Roda Tiga Se- Jateng Dapatkan Potongan istimewa dan angsuran murah, proses cepat barang ready stock, JL. Wolter Mangunsidi No 396 Genuk (024) 708 753 81/085 640 590 095

MOBIL

Iin

Toyota Discon special akhir tahun, AVANZA, Etyos, Rash, Inova. Hub: 024 703 83441/085 640 240 693 IIN

kiki

Pelet keris Semar mesem 550Rb, minyak pellet rindu menangis mahar:750Rb Langsung Bisa dibuktikan.Hub: 0812 2506 6283 iin

Ingin Langsingkan Tubuh & menggemukkn Badan ? Turun BB 8-12Kg/bln aman utk lambung & jantung. Rp 200.000/paket. Konsultasi gratis. Hub: 0822.6565.5557

RUMAH MAKAN

iin

iin

IIN

Mangga Rent Car : 70205250/081 741 787 83. Avanza+sopir : 325/12Jam, Innova diesel+sopir:375/12 jam

kiki

PENGOBATAN Pijat Khusus Wanita, tenaga pria muda,pelayanan sangat memuaskan,khusus panggilan. Hubungi: Mas Roy 085 713 055 481 No SMS

Makan siang hmt 6000 mkn sepuasny (prasmanan) nasi+syuran+lauk+minum grts(es teh manis/cincau selasih) Bk senin-jumat,jam 7-15 WIB. Jl MH. Thamrin 8 dpn Pntu Kntr Pertamina, dkt paragon.Info 0822 6565 5557 smp 15 Des

Kiki

Langsung Kerja Kapal/pelaut PT.KZA menempatkan u/ kerja di kpal kargo&tanker dg jbatan juru mudi, juru minyak,juru masak.Syrt min lls SMP umur 17Th.Yg berminat Hub: PT.KZA Jl. Satria Barat II/H 312 SMG Poncol. 024-351 2582

Kiki

PENDIDIKAN KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219091-852 EDI

KIKI


Greg Nwokolo Gabung ’Bajul Ijo’

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

SURABAYA - Penyerang tim nasional Greg Nwokolo resmi menandatangani kontrak untuk bergabung dengan klub Persebaya Surabaya pada kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014. Pemain naturalisasi itu menandatangani kontrak berdurasi satu tahun di depan Direktur Utama PT Mitra Muda Inti Berlian (perusahaan pengelola Persebaya) Diar Kusuma Putra di Graha Kadin Jatim, Surabaya, Senin. Untuk mendapatkan Greg Nwokolo, manajemen Laskar Bajul Ijo harus mengeluarkan biaya transfer kepada Arema Cronus, karena Nwokolo sebenarnya masih terikat

kontrak hingga satu musim ke depan dengan klub berjuluk “Singo Edan” tersebut. “Kami merekrut Greg Nwokolo atas rekomendasi coach RD (panggilan untuk pelatih Persebaya Rahmad Darmawan, red). Greg kami kontrak selama satu musim kompetisi,” kata Diar Kusuma tanpa menyebutkan nilai kontrak pemain itu. Greg Nwokolo merupakan pemain ke-22 yang bergabung dengan “Bajul Ijo”. Manajemen Persebaya masih menunggu kehadiran dua pemain buruan lainnya, yakni Daniel Monchere (Kamerun) dan Ricardo Salampessy, yang keduanya berposisi sebagai pemain bertahan.

Diar Kusuma menambahkan perekrutan Greg Nwokolo menjadi bukti keseriusan Persebaya untuk membentuk tim yang tangguh dalam mengejar gelar juara ISL musim depan. Greg Nwokolo yang dikonfirmasi usai tanda tangan kontrak mengaku senang bisa bergabung dengan tim besar seperti Persebaya dan berharap bisa memberikan prestasi maksimal pada kompetisi ISL 2014. “Persebaya tim yang bagus dengan pemain dan pelatih yang berkualitas. Saya akan berusaha memberikan performa terbaik musim depan,” katanya. (ant/b5)

Gaji Pemain Persijap Segera Dilunasi

Hasil Drawing 16 Besar Liga Champion

JAKARTA – Semangat dan loyalitas CEO PT Jepara Raya Multitama (JRM) Muhammad Said Basalamah untuk memperjuangan Persijap Jepara lolos verifikasi Indonesia Super League (ISL) cukup tinggi. Untuk menggapai keinginan ters ebut, S enin (16/12), Bassalamah kembali mendatangi kantor PSSI di Jakarta.

Manchester City – Barcelona Saling Bunuh NYON – Dua klub raksasa, Manchester City dan Barcelona akan saling bunuh dalam Liga Champion. Hasil drawing babak 16 besar, Senin (16/12), menempatkan kedua klub untuk saling jegal untukmerebut tiket perempat final. Laga ini diprediksi para pengamat sepakbola menjadi duel yang terpanas selama ajang Piala Champion. Sedangkan juara bertahan Bayern Munich akan menghadapi Arsenal. Runner up musim lalu Borussia Dortmund akan bermain melawan Zenit St Petersburg, sedangkan Manchester United berpasangan dengan Olympiakos Piraeus. Real Madrid, yang mencari gelar kesepuluhnya, bermain melawan tim Jerman Schalke 04, sedangkan Atletico Madrid berhadapan dengan AC Milan. Pertandingan-pertandingan lain, yang akan dimainkan pada Februari, menampilkan Bayer Leverkusen melawan Paris Saint Germain, dan Galatasaray menghadapi Chelsea, di mana penyerang klub Turki itu Didier Drogba akan berhadapan dengan mantan pelatihnya Jose Mourinho, yang dibantunya memenangi gelar 2012. Atraktif Duel Manchester City lawan Barcelona dinilai menjadi laga yang sangat menarik, karena mempertemukan dua kubu dengan lini serang oke dan sejumlah pemain hebat. City lolos ke fase ini sebagai runner-up grup, walaupun sama sekali tidak bisa diremehkan karena melaju dengan modal 15 poin, setara dengan raihan Bayern Munich sang juara bertahan, dan bahkan lebih besar dari Barca yang lolos dengan 13 poin. Dengan torehan 47 gol di Premier League, sejauh ini City punya produktivitas dahsyat, bahkan melebihi Barca yang sejauh ini sudah mencetak 44 gol di La Liga Primera. Barca niscaya akan kian mewaspadai City bukan cuma karena posisi manajer The Citizens kini ditempati oleh Manuel Pellegrini yang pernah lama berkiprah di Spanyol, tetapi juga karena beberapa pemain City pun terbilang tak asing lagi untuk klub Catalan tersebut. Sergio Aguero, Alvaro Negredo, dan Jesus Navas pernah menghadapi Barca di Spanyol sana, sedangkan Yaya Toure malah pernah membela Blaugrana. “Ini akan menjadi pertandingan bagus melawan sejumlah pemain yang kami kenal baik,” komentar Direktur Olahraga Barca Andoni Zubizarreta di situs UEFA. “Kedua tim menyerang dengan sangat baik dan memiliki banyak pemain berbakat dalam timnya, mulai dari posisi kiper sampai ke pemain depan, dan itulah yang akan membuat dua laga nanti jadi lebih atraktif,” katanya. (b5)

ArenaMania

Deulofeu Cedera Otot Paha LONDON - Everton tidak akan diperkuat pemain pinjaman asal Barcelona Gerard Deulofeu sampai tahun baru karena cedera otot paha belakang, demikian diungkapkan klub Liga Utama Inggris itu pada Senin. Penyerang Spanyol berusia 19 tahun itu mendapat cedera tersebut saat timnya menang 4-1 atas Fulham pada Sabtu. Deulofeu merupakan salah satu pemain Everton yang tampil impresif dalam beberapa pekan terakhir, mencetak gol saat timnya menang 4-0 atas Stoke City dan imbang 1-1 di markas Arsenal ketika pasukan Roberto Martinez itu naik ke peringkat kelima. (ant/b5)

KONI Sulsel Apreasi Anwar Tarra MAKASSAR - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Selatan menyatakan dua pedayung andalannya, yakni Anwar Tarra dan Arief berhasil membuktikan layak memperkuat Indonesia setelah merebut medali emas SEA Games Myanmar 2013. “Dua pedayung kita berhasil merebut medali emas. Khusus Anwar Tarra keberhasilan ini sekaligus mempertahankan prestasinya di SEA Games 2011. Kita tentu mengapresiasi sekaligus bangga dengan pencapaiannya,” kata Ketua Bidang Pembinaan Prestasi KONI Sulsel Nukhrawi Nawir, di Makassar, Senin. (ant/b5)

Layout : Wareh Adi S

Kedatangan pengelola Laskar Ka l i n y a m a t i n i untuk menuntaskan semua

tunggakan gaji pemain yang berlaga di kompetisi 2012/2013 lalu. Padahal, PSSI telah memberikan kelonggaran waktu bagi tim-tim yang dinyatakan lolos ISL, tapi masih terlilit piutang. Menurut Bassalamah, Persijap tercatat masih berutang gaji pemain sebesar Rp 1,8 miliar. Untuk melunasi tunggakan gaji pemain tersebut, dia mengaku siap menjual 20 persen saham dan sejumlah aset pribadinya yang berada di Malayasia. “Soal saham belum bisa kami jual. Tapi akhirnya kami menjual apartemen yang ada di Kuala Lumpur. Kebetulan itu apartemen pribadi saya. Ya, lumayanlah bisa menutupi gaji pemain,” ujarnya. Dia menjanjikan semua gaji pemain yang belum terbayarkan segera dilunasi sesuai deadline yang ditentukan PSSI, yakni 20 Desember 2013. “Saya tegaskan, sebelum tanggal 20 Desember semua

tunggakan gaji pemain akan kami bayar,” paparnya. Selain membayar piutang mantan pemain, kata Bassalamah, pihak manajemen juga berancang-ancang menyiapkan angaran bagi Persijap untuk satu musim ke depan. Untuk menunjang masalah pendanaan klub, dalam waktu dekat ini pihaknya akan menggaet sejumlah investor. “Proyeksi keuangan ke depan sudah saya siapkan. Kami sedang berbicara dengan investor. Anggaran yang kami siapkan tidak mulukmuluk, yang penting dana itu menalangi perekutan pemain muda potensial,” katanya. Untuk menunjang ferforma tim, manajemen Persijap akan menambah dua pemain ligiun asing. ”Kami sudah menyiapkan anggaran Rp 13 miliar untuk mengarungi kompetisi musim depan. Hitung-hitungan dana Rp 9 miliar dari sponsor, tiket dan subsidi PT Liga Indonesia. Kekurangan menjadi tanggungan kami,” ujarnya. (b5)

Tiga Nama Berpeluang Arsiteki Persis

Widyantoro

SOLO - Tiga nama yang melamar berpeluang menjadi pelatih tim Persis Solo untuk persiapan menghadapi musim kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2014. Tiga nama tersebut, yakni Widyantoro (mantan pelatih Persis Solo Liga Prima Indonesia Sportindo), Kas Hartadi (Sriwijaya FC) dan Yudi Suryata (Persewangi Banyuwangi), kata pelaksana tugas (caretaker) Manajer Persis Solo, Totok Supriyanto, di Solo, Senin. Menurut dia, dari pelatih yang melamar ke Persis Solo sudah menjadi tiga orang. “Ketiga nama itu menyingkirkan sejumlah pelamar lainnya termasuk Sudirman (man-

Yudi Suryata

tan Asisten Pelatih Persija Jakarta), Sasi Kirono (mantan pelatih Persibat Batang), Edy Paryono (mantan pelatih Semarang United FC), dan Yance Medmey (mantan pelatih PSS Sleman),” katanya. Ia menjelaskan, pengurus telah melakukan penyaringan dan menilai ketiga nama yang bakal menjadi pelatih Persis tersebut sudah memenuhi standar minimal sesuai kriteria. Selain itu, ketiga nama tersebut berdomisili di sekitar wilayah Solo, memiliki hubungan istimewa dengan tim, kedekatannya dengan suporter Pasoepati, dan paham dengan kondisi keuangan Persis. Menurut dia, ketiga nama calon pelatih tersebut sama-sama layak menduduki sebagai pelatih dan berkomitmen

Kas Hartadi

ingin membawa Persis ke jenjanglebih baik. Pihaknya dalam waktu dekat akan menghubungi ketiga nama tersebut untuk melakukan pembicaraan, salah satunya tentang keinginan mereka menjadi pelatih Persis. Menurut dia, pihaknya menghendaki hasil yang terbaik untuk Persis sehingga penetapan pelatih tidak akan dilakukan dengan tergesa-gesa. Ia mengatakan, untuk sementara memberikan rekomendasi Agung Setyabudi untuk perekrutan pemain Persis Solo pada musim mendatang. Pelatih Widyantoro saat dihubungi, mengatakan, dirinya merasa kaget menjadi nominasi yang bakal melatih Persis Solo. “Saya bersaing dengan dua nama lain cukup berat. Namun, siapapun terpilih menjadi pelatih Persis harus kita dukung,” kata Widyantoro. (ant/b5)

Tottenham Hotspur Dihancurkan Liverpool 0-5

Boas Langsung Dipecat Spurs LONDON - Luis Suarez meneruskan penampilan tajamnya dengan mencetak dua gol saat Liverpool menghancurkan Tottenham Hotspur 5-0 di White Hart Lane di Liga Utama Inggris pada Minggu, untuk mendongkrak pasukan Brendan Rodgers ke peringkat kedua. Pemain internasional Uruguay itu menyarangkan gol ke-16 dan 17-nya musim ini - lebih banyak daripada koleksi gol Spurs sebagai satu tim. Jordan Henderson, Jon Flanagan, dan Raheem Sterling juga menyumbang gol ketika Spurs, yang kehilangan gelandang Brazil Paulinho akibat mendapat kartu merah karena sepakannya mengenai dada Suarez pada menit ke-63, harus

menelan kekalahan telak di kandang sendiri ini. Liverpool menggeser Chelsea berkat keunggulan selisih gol, terpaut dua angka dari pemuncak klasemen Arsenal yang mengoleksi 35 angka dari 16 pertandingan. Boas Dipecat Kekalahan telak 0-5 dari Liverpool ini menimbulkan derita bagi pelatih Tottenham Hotspur, Andre VillasBoas. Pelatih yang mengarsiteki Tottenham selama 17 bulan ini langsung dipecat oleh manajemen klub. “Klub dapat mengumumkan bahwa telah tercapai kesepakatan den-

gan pelatih kepala, Andre Villas-Boas, untuk pemutusan layanannya,” demikian bunyi pernyataan di situs resmi Tottenham. “Keputusan ini dibuat dengan kes-

epakatan bersama dan kepentingan semua pihak. Kami mendoakan yang terbaik bagi masa depan Andre. Kami akan membuat pengumuman lanjutan dalam waktu dekat.” Villas-Boas (36) juga telah melihat timnya ditaklukkan 0-6 di markas Manchester City pada bulan lalu, meski Spurs telah berinvestasi sekitar 105 juta pound pada pemainpemain baru di bursa transfer musim panas. Pemecatan Villas-Boas mewakili kegagalan beruntun keduanya di klub London utara, di mana ia dipecat Chelsea pada Maret 2012 setelah hanya sembilan bulan melatih klub yang bermarkas di Stamford Bridge itu. (ant/b5)


Sambungan

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Satrio Minta.......................................................... “Terdakwa selaku Kepala DKP selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) telah berlaku profesional. Perbuatan terdakwa bukan melawan hukum atau menyalahgunakan wewenang karena didasarkan diskresi karena saat itu akan dilakukan Asian Game yang akan dibuka oleh Presiden. Untuk itu, kami minta agar terdakwa dilepaskan dari dari tuntutan hukum serta dipulihkan harkat dan martabatnya,” kata terdakwa melalui kuasa hukumnya Hendri Widjanarko membacakan pembelaan di Pengadilan Tipikor Semarang, Senin (16/12). Satrio tersangkut kasus Korupsi Proyek Pembangunan Taman Kota Surakarta pada tahun 2010. Pada sidang sebelumnya, Satrio dituntut pidana satu tahun enam bulan penjara dan denda sebesar Rp 50 juta subsider tiga bulan kurungan. Asisten Pemerintahan Pemkot Solo

itu dinilai jaksa bersalah melanggar dakwaan subsider. Yakni pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Jaksa mengabaikan pasal 2, lantaran dalam fakta dan bukti persidangan, terdakwa tidak dinilai terbukti. Hendry, panggilan akrabnya, menerangkan bahwa saat pengerjaan taman itu dilakukan demi mempercepat pekerjaan, karena menjelang Asian Games. Dia menilai kliennya tidak pernah melakukan penunjukan langsung pada pihak rekanan, melainkan pihak pelaksana atas permintaan walikota solo saat itu. Dia juga mengatakan pekerjaan taman kota telah terkontrol sepenuhnya, tanpa adanya intervensi oleh terdakwa. “Diskresi yang dilakukan terdakwa kepada Kepala DPKAD Solo. Terdakwa

Rampok Toko......................................................... di Jalan Raya Pegandon, Kabupaten Kendal, Minggu (15/12). “Kami masih memburu para perampok yang saat ini diperkirakan bersembunyi di kawasan hutan Darupono, Kecamatan Kaliwungu Selatan, Kabupaten Kendal, usai beraksi di toko emas,” kata Kapolres Kendal AKBP Harryo Sugihhartono saat dikonfirmasi dari Semarang, Senin. Menurut dia, perampok yang berjumlah lima orang tersebut diperkirakan akan kabur ke arah Kecamatan Boja, namun akhirnya masuk ke kawasan hutan karena dikejar polisi yang dibantu masyarakat setempat. “Sempat dikejar petugas dan warga di Desa Kedungsuren, Kecamatan Kaliwungu Selatan, sebelum para terduga pelaku masuk kawasan hutan,” ujarnya. Dua unit sepeda motor masingmasing Yamaha RX King dan Yamaha Scorpio milik perampok, kata dia, ditinggal di hutan dan kini diaman-

kan polisi. Seperti diwartakan, kawanan perampok bersenjata api menggasak tujuh kilogram emas di Toko Emas Kancil yang terletak di Jalan Raya Pegandon, Kabupaten Kendal, Minggu (15/12) sekitar pukul 12.30 WIB. Tiga perampok masuk ke toko emas milik Sakroni (35), warga Desa Kebonagung, RT 03 RW 01, Kecamatan Ngampel, Kabupaten Kendal, yang sedang ramai, sedangkan dua perampok menunggu di sepeda motor. Kawanan perampok yang mengenakan penutup wajah dan helm tertutup itu sempat menembakkan senjata api ke udara sebanyak dua kali sebelum memecahkan kaca etalase dan membawa kabur emas berbentuk perhiasan. Saat melakukan olah tempat kejadian perkara, kepolisian mengamankan dua selongsong peluru, dua butir peluru kaliber sembilan milimeter yang terjatuh, dan sebuah

gan adanya kasus ini, pihak warga berharap kepolisian bisa segera menangkap para pelaku lain tersebut. “Kami harap, polisi bisa segera menangkap dua pelaku lain itu,” imbuhnya. Kap o l re s t ab e s S e ma ra ng, Kombes Djihartono mengatakan, pihaknya mengaku tidak bisa bertindak gegabah menanggapi permintaan warga tersebut. Sebab, penyidik harus memastikan keterlibatan dua pelaku lain dengan mencari alat bukti terlebih dahulu. “Kami tidak bisa asal menangkap. Perlu bukti untuk membuktikan bersalah atau tidak,” katanya. Sebagaimana diketahui, seorang

paparnya. Budiharjo mengatakan, melihat kondisi tersebut dirinya kemudian menghubungi Polsek dan Danramil Gamping. “Selang setengah jam, petugas datang ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Barang bukti antara lain pecahan botol dan sisa korden yang terbakar, dibawa untuk diselidiki,” ujarnya. Ia mengatakan, dirinya selama ini merasa tidak memiliki musuh. “Saya tidak mau berandai-andai

nya momongan. Bahkan pemeran film “Cinta Tapi Beda” ini mengaku bahwa ia ingin punya tiga anak. “Kita sama-sama pengen dapet, kalau dikasihnya cepet, kenapa enggak. Ingin tiga anak, tetapi dua dulu agak deket jaraknya, yang terakhir agak jauh,” ujarnya. Agni Pratistha dan Ryan An-

membebaskan penghulu tersebut. Massa orasi di depan kantor Kejari Kediri. Mereka hendak memaksa masuk ke dalam kantor, tapi ditahan petugas. Bahkan, pasangan calon pengantin “Jonatan dan Cindy” yang datang saat unjuk rasa, hendak nekat membuka pakaian mereka, karena kecewa dengan sikap kejaksaan. Tapi, aksi itu dihentikan oleh petugas, hingga akhirnya dari perwakilan Kejari Kota Kediri datang menemui massa. Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Kota Kediri Sundaya mengatakan saat ini kasus tersebut masih dalam proses di Pengadilan Negeri Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya. Pihaknya juga menjelaskan, kasus yang menimpa Romli itu terkait dengan pungutan catatan biaya pernikahan. Pada papan pengumuman disebutkan biaya resmi Rp30 ribu. Namun, dalam praktiknya di luar biaya tersebut, sehingga kejaksaan memrosesnya. Ia juga mengatakan, Kejari Kota Kediri tidak berhak untuk memutuskan tentang status, karena saat ini masih dalam proses persidangan. Namun,

pat duduknya dan menanyakan ke Pramugari. Drugul : “Jika anjing besar memiliki bayi anjing dan kucing besar memiliki bayi kucing, kenapa pesawat besar tidak memiliki bayi pesawat ?” Pramugari : “Apakah ibumu memberitahumu agar bertanya

“Bu, kak Indra belum pulang juga ya?” tanya Bagus sore itu. Ibu Sin yang sedang membaca, melepas kacanya dan menoleh ke arah Bagus. “Belum Gus, sudah jangan terlalu khawatirkan kakakmu!” Dia kan sudah lebih besar darimu bisa jaga diri, nanti pasti pulang” kata Ibu Sin. “Apa dia ada pelajaran tambahan mungkin ya?” sambung bagus. “Memangnya kamu ada perlu sama dia Gus?” Ya bu, kakak itu kan pintar selalu juara kelas, Bagus ingin di ajari olehnya.” “Kamu belum menyerah juga dengan sikapnya?” “Maafkan ibu ya nak, ibu tak bisa mendidiknya supaya ia tak benci lagi padamu” tambah Ibu Sin. “Ibu, Bagus tahu ibu sudah berusaha, diterima menjadi anak ibu saja Bagus sudah senang, jika kakak membenci Bagus itu wajar karena gara-gara Bagus dan ibu kandungku, ayah meninggal.” Jawab bagus panjang lebar. “Ibu dan kak Indra jadi berpisah dengan ayah” tambahnya lagi. Tatapan Bagus menerawang jauh,

dari hal 1

pada saya?” Setelah Drugul mengiyakan, pramugari menjawab. Pramugari : “Kalau begitu katakan kepada ibumu, bahwa Pesawat Southwest tak punya bayi karena selalu “CABUT” tepat pada waktunya” Drugul : ?????????????. (*)

Kakak Sayangi...................................................... “Hey tunggu!” teriakan itu membuat langkah Santi terhenti. Indra mengejarnya, “ini Hp mu tadi jatuh” kata Indra sambil menyodorkan HP pada Santi. Santi terkejut, namun langsung mengambilnya dari tangan Indra. “Makasih kak, sekali lagi maaf sudah membuat permainan kalian tertunda” kata Santi. “Ya tak apa, sebaiknya lain kali jangan lewat dekat lapangan kalau sedang ada yang bermain bola” kata Indra. Kata-kata itu sebenarnya hanya saran, namun entah kenapa itu seperti ancaman bagi Santi. Santi kemudian pamit dan segera pergi dari situ, ia melihat Bagus kemudian ia mendekatinya. “Bagus kamu belum pulang?” Tanya Santi. Eh San, ini baru mau pulang kamu sendiri kenapa belum pulang juga?” “Aku nunggu jemputan dulu, itu bapakku” kata Santi sambil menunjuk ke sebrang jalan. “Aku duluan ya Gus.” “Ya.. ya.. sampai jumpa besok” balas Bagus.

dari hal 1

jika ingin mengajukan penangguhan, pihaknya meminta agar diajukan. “Kalau mengajukan penangguhan, ajukan permohonan penangguhan,” ujarnya. Kepala KUA Kecamatan Kota yang bernama Romli saat ini sedang menjalani sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya. Ia ditetapkan sebagai tersangka dugaan kasus pungutan ilegal biaya pernikahan. Romli yang juga merupakan pejabat pencatat nikah diduga menerima aliran dana sebesar Rp50.000 untuk setiap pernikahan ditambah Rp10.000 per pernikahan dalam kapasitasnya sebagai Kepala KUA, dari pencatatan nikah antara Januari hingga Desember 2012. Kasus Romli tersebut mengundang reaksi keras seluruh penghulu di Jawa Timur. Forum Komunikasi Kepala Kantor Urusan Agama (FKK-KUA) se-Jawa Timur menolak pernikahan di luar balai nikah KUA dengan dalih enggan dituduh menerima gratifikasi, sehingga pernikahan harus dilakukan di dalam kantor sesuai dengan jam kerja. (ant/b2)

Anjing, Kucing........................................................ bertanya. Drugul : “Jika anjing besar memiliki bayi anjing dan kucing besar memiliki bayi kucing, kenapa pesawat besar tidak memiliki bayi pesawat ?” Sarkem : “Cobalah kamu tanya kepada pramugari disana.!” Drugul pun beranjak dari tem-

dari hal 1

thony menggelar resepsi pernikahan di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Sabtu, (14/12). Sebelumnya Agni dan Ryan sudah melakukan akad nikah di negeri Paman Sam, Amerika Serikat, 17 Juni 2013. Kisah percintaan mereka bermula saat keduanya terlibat dalam sebuah proyek pembuatan film. (*/wowkeren.com)

Merasa Budaya..................................................... ini. Massa mengaku keberatan dengan proses kasus tersebut oleh Kejari Kediri. Imbas ditahannya penghulu di Kediri yang bernama Romli, para penghulu meminta agar pasangan yang hendak menikah dilakukan di kantor. Padahal, menikah, banyak warga yang memegang adat untuk menikah, termasuk dilakukan di akhir pekan ataupun di hari “pasaran”, sesuai adat Jawa. “Masyarakat di Jawa memegang teguh adat-istiadat hari pasaran. Kesakralan adat Jawa menjadi hilang,” kata koordinator aksi Tomi dalam orasinya di depan kantor Kejari Kota Kediri. Pasangan calon pengantin itu datang ke kantor Kejari Kota Kediri diantar naik becak dengan sejumlah warga lainnya. Mereka juga mengenakan pakaian pengantin lengkap berupa adat Jawa. Saat unjuk rasa, mereka juga membawa sejumlah poster yang berisi sindiran kepada Kejari Kediri. Pasangan calon pengantin itu juga membawa poster yang mereka bawa. Isi poster itu di antaranya “Budaya Nikah Terinjak-Injak” dan sejumlah tulisan lainnya. Mereka orasi, meminta agar Kejari

dari hal 1

siapa pelakunya. Kami serahkan penyelidikan masalah ini kepada pihak berwajib,” tukas dia. Warga Dusun Mejing Kidul, Wulanto (55) mengatakan, sekitar pukul 01.00 WIB, dirinya sempat mengambil “jimpitan” (uang ronda) di rumah camat. “Namun, saya melihat saat itu situasi normal dan tidak terlihat hal-hal yang mencurigakan. Baru pagi harinya saya tahu kalau ada kebakaran di rumah Pak Camat,” katanya. (ant/b2)

Bahagia............................................................... “He is the one, aku rasainnya di Ryan. Dia lebih muda dua tahun dari aku. Tapi pemikirannya lebih dewasa. Dia bisa naklukin aku. Pasti pas ketemu langsung klop kita ngerasa diciptain satu sama lain,” beber Agni di Hotel Dharmawangsa, Jakarta. Setelah menikah, Agni juga tidak menampik untuk segera pu-

dari hal 1

anggota Satpol PP, Aris dihajar tiga orang di belakang Markas Sahbara Polda Jateng, Jalan Sidodadi, Mijen, Rabu (11/12) sekitar pukul 20.00. Penganiayaan tersebut dilakukan oleh seorang anggota polisi (sudah ditangkap) dan dua pelaku lain diduga warga sipil. Diduga pemicu permasalahan tersebut adalah pembagian jatah uang dari pengurusan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari seorang warga. Uang senilai Rp 2 juta tersebut tidak dibagi rata, sehingga, memicu sakit hati tiga pelaku tersebut. Aris mengalami sejumlah luka di tubuhnya akibat sabetan samurai dan hantaman gagang pistol. (fuh/b2)

Rumah Dinas........................................................... Menurut dia, saat kejadian tersebut rumah dalam keadaan kosong. “Saya dan istri pulang ke Solo sejak Minggu (15/12),” ungkapnya. Ia mengatakan, sebelum pulang ke Solo dirinya sudah pamit ke Kapolsek dan Danramil Gamping. “Saat saya pulang rumah pada Senin (16/12) pukul 05.45 WIB, saya terkejut karena di sudut ruang tamu terdapat banyak pecahan kaca. Sebagian korden jendela di sisi barat juga dalam kondisi hangus,”

dari hal 1

palu yang digunakan untuk memecah kaca etalase. Selain itu, polisi juga membawa rekaman kamera CCTV yang ada di dalam Toko Emas Kancil. Sementara itu, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Dwi Priyatno mengatakan, pihaknya telah memerintahkan untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku. “Saat melakukan aksinya pelaku sempat berbicara dengan logat jawa. Aksi ini juga terbilang matang karena pelaku melakukan disaat jam-jam sepi pembeli,” kata Kapolda Jateng. Namun pihaknya mengaku belum memastikan apakah perampokan ini ada kaitannya dengan aksi terorisme dan belum mengetahui perampok ini dari kelompok mana. Untuk mencari pelaku, kepolisian masih memeriksa kamera CCTV yang terpasang di toko emas serta sebuah pabrik di kawasan Kaliwungu yang diduga pelaku kabur melintasi lokasi tersebut. (ynk/ant/b2)

Polisi Didesak......................................................... Hingga kini Polrestabes Semarang baru berhasil menangkap satu pelaku. Yakni Bripda Cakra, anggota Sabhara Polda Jawa Tengah. Sementara dua lainnya yang diduga “preman”, atau warga (sipil) belum ditangkap. Desakan tersebut mengacu pada kekhawatiran bahwa dua pelaku lain tersebut akan membuat onar di kampung tersebut. “Kami khawatir kalau tidak ditangkap malah membuat resah. Karena selama ini warga sudah resah karena ulah mereka,” ungkap Dedi (30) salah satu warga saat ditemui usai menjenguk Aris di RSUD Tugurejo, Senin (16/12). Dedi mengungkapkan, den-

dari hal 1

dalam konteks revisi ini hanya sebatas mengusulkan pada Walikota. Ketika tidak disetujui maka tidak ada fakta hukum,” bebernya lagi. Apalagi Henry menilai kerugian negara yang dihitung BPKP sebesar Rp 25,8 juta telah dipulihkan sepenuhnya oleh terdakwa sebelum kasus ini disidik oleh pihak kepolisian. “Setoran dilakukan saat tanggal 28 Feb 2012, sementara penyidikan oleh Polisi dilakukan bulan Juni 2012,” belanya. Atas tanggapan ini, jaksa langsung menanggpi secara lisan. Jaksa Penuntut Umum Erfan Suprapto dan Budi S dari Kejari Surakarta tetap pada tuntutan pidana sebelumnya. Sementara Hendri juga tetap pada pembelaan hukumnya. Hakim ketua Erintuah Damanik lantas menunda sidang hingga 6 Januari 2014 untuk mendengarkan amar putusan hakim. [nzr/b2]

dari hal 12

pikirannya seakan telah berpindah pada masa lalu. Saat ia baru berumur 5 tahun, pulang dari taman bermain dengan ayah dan ibu kandungnya. Namun kecelakaan terjadi hingga merenggut nyawa ayah dan ibunya. Keesokan harinya seorang ibu datang menjemputnya di rumah sakit yang waktu itu hanya mengalami luka ringan. Dialah ibu dari Indra yang ternyata adalah istri pertama ayahnya. Ibu Sin menerima Bagus dengan baik, karena hubungannya dengan ibu kandung Bagus juga baik dulunya. Namun Indra tak dapat menerima Bagus, karena baginya Bagus dan ibunya adalah perusak kebahagiaan keluarganya. Bagus yang waktu itu masih anak kecil, namun telah cukup mengerti apa yang terjadi. Hingga ia sekarang SMA kelas 1 dan Indra sudah kelas 3.Sekian lama ia berusaha mengambil hati kakaknya untuk mendapatkan kasih sayangnya, namun belum juga berhasil. (bersambung)

11

Jaksa Pemalak........................................................................................ “Soal pemalakan itu banyak terjadi. Salah satunya lantaran komunikasi antara terdakwa dan jaksa di luar pengadilan. Untuk itu, perlu pengawasan intensif dari Kejagung untuk mengawasi perilaku anggotanya,” ujar guru besar Sosiologi hukum Undip Semarang, Prof. Dr. Suteki kepada Barometer, kemarin. Prof Suteki menerangkan, proses pengawasan pada Jaksa tidak hanya dilakukan oleh Kejaksaan. Melainkan juga dari masyarakat. Kejaksaan juga diminta bekerjasama dengan NGO yang bergerak dalam kasus anti korupsi. Tujuannya, agar benar-benar mengawasi kinerjanya. Selain itu, Kejagung harus bisa mencari terobosan dengan menata ulang program reward (penghargaan) dan punishment (hukuman). Prof Suteki yakin jika hal itu dilakukan akan mengurangi hubungan terdakwa atau jaksa dengan para jaksa. “Soal semacam itu banyak terjadi. Banyak alasan misalnya agar dakwaan dibuat kabur, atau alasan tuntutan dibuat ringan. Mestinya, harus ada kode etik tersendiri yang mengatur kontak jaksa dengan para terdakwa,” tambahnya. Komjak Tidak Kreatif

Selain menyinggung perlunya penataan ulang, Prof Suteki juga meminta agar peran Komisi Kejaksaan (Komjak) ditingkatkan. Adanya praktek pemalakan dinilai karena tidak dilakukannya fungsi pengawasan terhadap para jaksa. Peran dan fungsi Komjak tidak terlihat. Dia mengharapkan ada lembaga di luar kejaksaan yang berfungsi sebagai pengawas. Dia mengibaratkan kalau di Mahkamah Agung (MA) ada Komisi Yudisial (KY) yang mengawasi. Begitu juga dengan jaksa. “Saya kira Komjak kinerjanya perlu didongkrak dan ditingkatkan sehingga punya wibawa dalam mengawasi jaksa-jaksa. Mekanisme reward dan punishmen harus berjalan secara progresif, tidak menunggu tetapi proaktif,” tambah Direktur The Satjipto Rahardjo Institute itu. Sebelumnya, nara pidana korupsi yang ditahan di Lapas Kedungpane Semarang berjanji akan mempublikasikan daftar namanama Jaksa Penuntut Umum yang telah melakukan pemalakan. Para narapidana itu sementara ini telah melakukan inventariasi terhadap beberapa nama korban dan berapa jumlah uang yang diminta setoran

oleh oknum jaksa nakal itu. “Saat ini, kami sedang mendata siapa saja korbannya, berapa uang yang diminta, dan siapa saja oknum jaksa yag dulu minta setoran. Setelah itu, kami akan laporkan ke Komisi Kejaksaan (Komjak),” kata narapidana D. Salah satu terdakwa korupsi yang sedang bersidang di Pengadilan Tipikor Semarang mengaku dimintai uang oleh oknum jaksa Kejati Jateng. Permintan itu sebagai uang pelicin untuk memperingan tuntutan pemidanaan. “Kemarin, saya dimintai uang melalui pengacara saya. Dia sms ke pengacara, kemudian disampaikan kepada saya. Dia awalnya meminta Rp 3 juta, namun saya ngasih Rp 2,5 juta. Rp 500 ribu untuk perawatan mobil di bengkel, dan Rp 2,5 juta lainnya alasan ibunya berobat di rumah sakit,” ujar terdakwa PDN, jengkel. Dia menunjukkan bukti smsnya. Begini bunyi smsnya. “klu bisa 3 siapa tau nanti ada nebus resep. Tp klu engak ada engak apa 2 aja. Nyuwun tolong ya bu. aku hr ini mau ajukan pinjaman ke bri, mudah2 an awal bulan cair.makasi (sms dr p Drwn minta transf 2jt u berobat mertuanya, gmn mau dikasih ga pak?)”.

dari hal 1

Percaya, Ia kemudian meminta istrinya mengirimkan uang yang diminta. Begini bunyi isi sms lanjutannya. “Transfer ke an Slamet Syaputra no rek 30380101714530 bank BRI tgl 28 okt 13 rp 2jt”. Kepala Kejati Jateng, Babul Khoir Harahap mengatakan pihaknya tidak akan mentolerir manakala ada jajarannya di bawahnya melanggar hukum. Untuk itu, dia meminta agar siapa saja yang merasa menjadi korban pemerasan untuk melaporkan kejadian itu secara resmi. “Siapa yang dimintai namanya dan yang meminta, biar saya klarifikasi dan cek,” katanya. Komite Penyelidikan Pemberantasan Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KP2KKN) Jateng siap memfasilitasi laporan adanya jaksa nakal itu dan disampaikan ke KPK ataupun komisi Kejaksaan. Baginya. adanya pemalakan oleh jaksa menjadi momentum yang tepat untuk bersih-bersih. “Adanya dugaan pemerasan ini sudah semestinya disikapi Kejati melakukan pembentukan tim untuk mengusut ataupun melacak jaksajaksa nakal yang sudah mencoreng nama intitusi aparat penegak hukum,” kata Eko Haryanto. [nzr/b2]

Hantu Kuntilanak.................................................................................... masing-masing. Ba hkan sehabis waktu Isya’, pintu rumah sudah dikunci rapat-rapat. Munculnya isu kuntilanak tersebut bermula saat di antara warga Dukuh Bulaksempu mengaku menangkap gambar aneh melalui kamera ponselnya. Makhluk aneh tersebut mirip seorang wanita berpakaian putih, dengan rambut panjang terurai, mirip hantu kuntilanak. Gambar tersebut diambil dari depan rumah warga. Atas hal itu, sejumlah warga yang lain juga mengaku mendapati fenomena serupa sehingga isu tersebut kian menyeruak.

Kapolsek Sumber AKP Bibit AS mengingatkan kepada masyarakat jangan mudah percaya, apalagi terkait masalah yang berbau mistis. Menurutnya, aparat desa seharusnya segera menelusuri asal usul kabar tersebut, sehingga tidak memancing keresahan. “Kami menerjunkan sejumlah anggota polisi untuk patroli di dusun Bulaksempu. Tujuannya, jangan sampai ketakutan warga dimanfaatkan oleh pelaku untuk bertindak kejahatan,” katanya. Sementara Kepala Dusun Bulaksempu, Sumber, Saryo mengakui semula foto itu memang memicu ke-

takutan. Apalagi banyak warga masih gagap tekhnologi, langsung menelan mentah mentah isu yang beredar. “Kami harap, masyarakat jangan mudah percaya. Kami melibatkan para pemuda Bulaksempu masih melakukan pengecekan apakah foto tersebut asli atau tidak,” katanya. Pihaknya mengaku curiga, foto tersebut bukan hasil jepretan asli. Bisa jadi kiriman dari orang lain. “Bisa saja gambar diambil dari internet atau televisi, setelah itu sengaja disebarkan, sekedar iseng. Makanya harus hatihati, jangan mudah percaya,” katanya. Dia mengaku tidak terpengaruh

dengan isu penampakan hantu kuntilanak di Bulaksempu. “Kami harap, warga kembali beraktivitas seperti biasa pada malam hari,” tandasnya. Menurutnya, isu hantu kuntilanak ini mudah-mudahan ada sisi positifnya. Ke depan, warga lebih kritis, bisa menyaring kebenaran informasi. “Jangan sampai warga terpancing isu yang meresahkan masyarakat, sebelum data benar benar valid. Warga memang masih gagap teknologi. Menurutnya, salah sedikit saja menggunakan kecanggihan tekhnologi, bisa berdampak buruk.” pungkasnya. (yon/b2)

Priyono................................................................................................ Di Pengadilan Tipikor Semarang, Priyono dijerat dengan dua pasal sekaligus. Primer pasal 2 ayat 1 jo pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Korupsi. Subsider Pasal 3 jo Pasal 18 UU yang sama. Dakwaan dibacakan langsung oleh Nur Farida A selaku Jaksa Penuntut Umum dari Jaksa Kejaksaan Negeri Demak, Senin (16/12). Farida menjelaskan, pada bulan Desember 2010, di Kantor Sekretariat Daerah Kabupeten Demak terdapat proyek Pengadaan Seragam Dinas dengan pagu anggaran Rp 1,13 miliar. Anggaran itu diambilkan dari pos alokasi Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah (APBD) Kabupetan Demak tahun 2010. Proyek pengadaan dimenangkan oleh CV Ganesha dari Semarang dengan nilai kontrak 1,130 miliar. Belakangan diketahui bahwa pengajuan CV Ganesha untuk mendapatkan proyek tanpa sepengetahuan Direktur CV Ganesha, Irene Diah Yulinafianti. Irene sendiri adalah istri dari terdakwa. Permohonan dengan tanpa disertai tanda tangan yang direktur CV Ganesha dinilai telah menyalahi aturan. “Terdakwa yang bertandatangan bukan Direktur CV Ganesha. Pengadaan seragam juga tidak sesuai dengan spesifikasi kontrak pemborongan perjanjian sebagaimana hasil

Laboratorium Pengujian Uji Kalibrasi Kerajinan dan Batik di Kementerian Perindustrian RI,” tuding Farida. Sedianya, pengadaan seragam untuk PNS di Demak itu untuk 9320 potong. Pemenuhan seragam dilakukan dua tahap. Pertama, Oktober 2010 sebanyak 4170 dan sisanya 139 potong. “Uang telah dibayarkan semua sebesar 1,13 Miliar. Namun, dikurangi dengan pajak pembayaran diterima 1,027 Miliar. Atas tindakan terdakwa, Pemkab Demak dinilai telah dirugikan sebesar Rp 353 juta,” tambah Farida di hadapan hakim Jhon Halasan Butar-Butar, Agus Prijadi dan Robert Pasaribu. Atas tuduhan tersebut, terdakwa tidak mengajukan keberatan. Hakim

les piano sekali dalam seminggu dijalani. Siswa kelas XI SMA Kesatrian tersebut, juga menjadi salah satu anggota Jazz Ngisor Ringin di sekolahnya. Impiannya, suatu hari nanti memiliki band jazz sendiri dengan posisi vokalis. Selain jazz, bakat modelling yang dimiliki juga tak disia-siakannya. Berbagai lomba modelling tingkat kota ataupun nasional tak pernah dilewatkan. Bergabung dalam satu agency model di Semarang, Ivana

sering mendapat job memamerkan baju-baju para desainer. Suatu kebanggaan tersendiri jika dipercaya desainer memamerkan baju rancangan mereka. Karena biasanya, seorang desair memilih model-model yang cocok untuk pakaian rancangan mereka. Namun begitu, model baju paling disuka yakni yang terdapat sentuhan etnis di dalamnya. Kesibukannya itu membuat dia menjadi sulit menganggur. Di saat luang, Ivana lebih suka belanja

banyaknya kuitansi untuk pembayaran bonus kepada pelanggan. “Dari temuan di bagian keuangan itu kemudian kami mencoba melakukan pengecekan kepada pelanggan sesuai yang tertera pada kuitansi,” terangnya. Sejumlah perusahaan yang tertera di kuitansi tersebut di antaranya adalah Yamaha Indonesia, Star Prima serta beberapa bank swasta di Semarang. “Saat kami cek, perusahaan yang bersangkutan ternyata tidak menerima uang bonus dari perusahaan kami,” jelasnya. Hal itu akhirnya menggiring pihak perusahaan untuk melakukan rapat internal yang berujung pengakuan Niawati. Duddy mengungkapkan, meski ulah “nakal” sang manager terungkap, namun tidak berujung munculnya tanggung jawab. Sehingga pihak

perusahaan memutuskan untuk membawa perkara tersebut ke ranah hukum. “Dia (pelaku-red) mengakui perbuatannya, tapi tanggungjawabnya belum ditunjukan,” jelas Duddy. Kuasa Hukum PT Kencana Sehati Semarang, Rudi Kabunang menambahkan, ranah tegas alias jalur hukum ditempuh untuk memberikan efek jera bagi pelaku. “Secara resmi kami sudah lapor ke Mapolda Jateng, dua pekan lalu,” ungkapnya. Penipuan dan penggelapan yang dilakukan Niawati diduga telah berjalan lama. Pasalnya setelah kasus tersebut terungkap diketahui bahwa tersangka sudah “bermain” sejak 2012 silam. Sehingga bagian keuangan perusahaan, kini masih melakukan pengecekan pengeluaran keuangan pada 2011. “Yang terungkap tahun 2012, ini baru dicek untuk tahun

lokasi kejadian. Diduga, pencuri sudah memasuki toko pada Minggu (15/12) pagi. Pasalnya toko tersebut terakhir dikunci dan ditinggalkan pemiliknya pada Sabtu (14/12) sore. “Mungkin mereka (pencurired) masuk toko pada Minggu subuh. Kalau Minggu toko memang tidak buka. Terakhir toko ini dikunci pada Sabtu (14/12) sore,” terang warga Gayamsari tersebut. Yenyen memaparkan, sesampainya di lokasi sekira pukul 21.00 diketahui pintu ruko dalam kondisi setengah terbuka. Gembok pengunci pintu juga terpotong dan berserakan di lantai.

“Awalnya saya pikir pencuri masih di dalam. Makanya saya langsung telepon polisi (Polsek Gayamsari-red),” jelasnya. Sejumlah petugas kepolisian yang tiba di lokasi langsung melakukan pemeriksaan. Namun penyisiran dilakukan mulai dari lantai satu hingga lantai tiga tidak menemukan adanya pelaku. “Ada satu gulung kabel hilang, ada juga yang di kotak, harga satu gulung itu Rp 10 juta lebih,” jelas Yenyen. Menurut Yenyen, pencurian tersebut bukan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, sekira dua minggu lalu, komplotan pencuri

KUB sesuai proposal hanya ada lima unit mesin bordir. Dari lima KUB masing-masing mendapat satu unit mesin bordir,’’ tandasnya. Adapun yang satu unit mesin bordir, hingga kini tidak jelas diterimakan atau diberikan kepada KUB mana. ‘’Ada satu KUB yang tidak pernah mengajukan proposal sebelumnya, tetapi dalam daftar, KUB bersangkutan disebutkan menda-

pat,’’ ungkapnya. Padahal, urai Darus, faktanya KUB itu hingga kini tidak pernah menguasai dan mengoperasikan mesin bordir dimaksud. Mereka tak tahu mesin bordir itu sekarang ada di mana. Di luar masalah itu, KUB penerima mestinya juga tidak memenuhi persyaratan dilihat dari dokumen yang ada. Sementara itu, dari sumber yang layak dipercaya, masing-masing

“Sehari sebelumnya, kami masih melihat Bu Tutik belanja di warung dekat rumahnya. Namun, kemarin pagi kami mendengar jika Bu Tutik meninggal di dalam kamar mandi, kami sebagai tetangga sangat kaget. Karena selama bertetangga, Bu Tutik

itu orangnya ramah dan bersahaja kepada siapa saja,” terang Ny Nur Hartati (49) tetangga korban. Setelah menerima laporan warga, sejumlah petugas dari Polsek Argomulyo dan Polres Salatiga mendatangi lokasi penemuan dan mel-

dari hal 1

penerima mesin bordir diminta setor Rp 50 juta kepada oknum anggota DPRD Kudus. Salah satu pihak penerima mesin bordir tersebut, Jamal, disebut-sebut menyetor kepada oknum anggota DPRD Rp 50 juta. Namun, ketika dikonfirmasi kemarin, Jamal membantah telah mengeluarkan suap Rp 50 juta sehubungan hibah mesin bordir tersebut. ‘’Tidak benar itu,’’ tukasnya. (dhr/b2)

Wanita Ditemukan................................................................................. kabarkan telah tewas di dalam kamar mandi. Kabar ini langsung membuat warga perumahan tersebut penasaran dan berdatangan ke rumah korban. Bahkan, penemuan ini langsung dilaporkan ke Polsek Argomulyo dan Polres Salatiga.

dari hal 1

juga beraksi. Saat itu, kawanan pencuri berhasil menggondol gulungan kabel senilai Rp 50 juta. “Sebelumnya juga sudah pernah. Saat itu yang diambil gulungan kabel harganya Rp 50 juta,” timpalnya. Kanit Reskrim Polsek Gayamsari, AKP Suharto, mengatakan, meski korban belum melakukan laporan secara resmi, pihaknya tetap bertekat untuk mengungkap kasus pencurian tersebut. “Korbannya belum lapor, tapi kami tetap melakukan penyelidikan. Tentang total kerugian, kami belum bisa pastikan karena yang bersangkutan (korban-red) belum melapor,” ungkapnya. (fuh/b2)

Nyogok................................................................................................ mendapat dokumen yang merupakan hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Dari laporan pemeriksaan BPK, tambahnya, ditemukan banyak kejanggalan yang sudah seharusnya ditindaklanjuti aparat penegak hukum. Berdasarkan laporan BPK, jelasnya, ada enam unit mesin bordir senilai Rp 1,4 miliar lebih yang dihibahkan kepada Kelompok Usaha Bersama (KUB). ‘’Namun, yang diterima oleh

dari hal 1

2011,” jelasnya. Terkait modus yang digunakan pelaku, Budi memaparkan, sebagai manager marketing, Niawati meminta dana kepada perusahaan yang sedianya digunakan untuk memberi bonus kepada pelanggan. Namun ternyata, uang tersebut justru masuk ke rekening pribadinya alias tidak diberikan kepada pelanggan. “Untuk memuluskan aksinya, dia (pelaku-red) membuat kuitansi aspal (asli tapi palsu) sebagai bukti kepada perusahaan,” bebernya. Kini Niawati sudah ditetapkan sebagai tersangka dan menjalani pemeriksaan penyidik Harda Ditreskrimum. “Pemeriksaan ini pertama kali sebagai tersangka,” ujarnya. Dalam kasus tersebut, Niawati diduga melanggar Pasal 372 dan 378 tentang penggelapan dan penipuan. (fuh/b2)

Manfaatkan.......................................................................................... Komplotan yang diperkirakan berjulah lebih dari dua orang tersebut beraksi dengan cara memotong gembok dan menggergaji dua lapis pintu besi. Pelaku juga memotong kabel alarm yang terletak di sudut kanan atas pintu ruko. Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Ipey, pemilik Rumah toko (ruko) sekira pukul 19.00. Begitu mengetahui tokonya kebobolan Ipey langsung menghubungi adiknya, Yenyen (58). “Kejadiannya diketahui kakak saya (Ipey-red) sekira pukul 19.00. Dia langsung telepon saya,” terang Yenyen saat ditemui wartawan di

dari hal 1

atau sekedar jalan-jalan ke mall. Jika tidak, ia hanya berkumpul dan bersantai dengan keluarga. Untuk masalah sekolah, Ivana termasuk siswa berprestasi. Setiap tahun ia mendapatkan beasiswa dari sekolah yang biasa digunakan untuk membayar SPP atau membeli buku. Di kalangan teman-temannya, Ivana termasuk siswa yang supel dan mudah bergaul. Itulah mengapa ia memiliki banyak teman di sekolah. (naw/b2)

Manager.......................................................................................... rang Barat itu menjalani pemeriksaan sebagai tersangka oleh penyidik Harta dan Benda (Harda) Dit Reskrimum Polda Jateng. Manager “nakal” tersebut terbukti melakukan penipuan dan penggelapan senilai Rp 900 juta. Uang ratusan juta itu sedianya untuk membayar bonus kepada sejumlah pelanggan perusahaan yang bergerak di bidang periklanan tersebut. Namun oleh tersangka justru dimasukkan ke rekening pribadinya. Pimpinan PT Kencana Sehati Semarang, Duddy Kristianto (47) mengatakan, awalnya perusahaan tidak menaruh curiga, sebab kuitansi yang ditunjukkan pelaku terkesan asli. “Sekitar satu hingga dua bulan kemarin pihak perusahaan baru curiga,” jelasnya kepada wartawan, kemarin. Kecurigaan tersebut terlihat dari adanya pembengkakan dana serta

dari hal 1

lantas menunda sidang hingga sepekan (23/12) untuk mendengarkan keterangan saksi. Meski demikian, Majelis hakim menegur jaksa bahwa berkas yang diberikan Jaksa karena tidak disusun secara baik. Pembukuan dan penjilidan tidak hakim dilakukan secara rapi. “Hanya ada delapan saksi dan 2 ahli. Sidang nanti tiga saksi dulu,” tambahnya. Usai sidang, Farida mengatakan tidak menutup kemungkinan jika dalam perkara ini nantinya akan berkembang. Pasalnya, baru pihak rekanan yang sudah dimasukkan selain itu belum ada. “Berdasarkan petunjuk sudah ada yang masuk lagi. Nanti ada pihak lain yang dimintai keterangan. Tidak menutup yang lain akan terlibat,” pungkasnya. [nzr/b2]

Pengen Punya......................................................................................... pelajaran, dan berkumpul dengan teman-temannya tak lengkap tanpa ada musik asli Amerika tersebut. Gadis kelahiran Semarang 29 April 1996 itu, penggemar berat Citra Scholastika dan Tompi. Saat keduanya menggelar konser musik di Semarang, Ivana rela mengantri berjam-jam hanya untuk mendapatkan tiket. Tidak hanya suka, Ivana juga ingin mengenal lebih dalam dengan mempelajari musik-musik pengiring jazz. Latihan vokal hingga mengikuti

dari hal 1

dari hal 1

akukan olah TKP. Selain itu, di rumah korban juga dipasangi ‘police line’. Dari hasil identifikasi tim medis dari Puskesmas Cebongan, Salatiga, korban meninggal dunia karena serangan jantung dan tidak ditemukan adanya penganiayaan. (her/b2) email : koran.barometer@gmail.com


Wayang Jadi Tali Persahabatan Antarnegara

12

JAKARTA - Wayang dapat menjadi tali persahabatan Indonesia dengan negara-negara lain yang memiliki hal serupa. Hal tersebut dikemukakan mantan Ketua Sekretariat Pewayangan Indonesia, Solichin, usai peluncuran buku “Gatra Wayang Indonesia”, Minggu (15/12). Selain mempromosikan budaya nusantara, wayang disebutnya sebagai salah satu pilihan tepat untuk saling bek-

BAROMETER Selasa, 17 Desember 2013

Kho Ping Hoo Akhirnya Tiba di Tanah Leluhurnya BEIJING - Penulis cerita silat Indonesia keturunan Tionghoa, Sukawati Asmaraman atau dikenal dengan nama Kho Ping Hoo akhirnya tiba di tanah leluhurnya China, melalui karyanya “Suling Emas” yang diterjemahkan ke bahasa Mandarin. Peluncuran komik silat Kho Ping Hoo “Suling Emas” versi Mandarin dilaksanakan Duta Besar RI untuk China merangkap Mongolia Imron Cotan, di Beijing, akhir pekan lalu. Pria kelahiran 1946 itu hingga akhir hayatnya telah menulis sekitar 120 seri komik silat dengan latar belakang Negeri China, salah satunya Bu Kek Siansu yang pada jilid 2-nya bertajuk “Suling Emas”. “Meski seluruh karyanya berlatar belakang Negeri China, bahkan teknik silatnya pun Kung Fu, namun almarhum hanya sekali mengunjungi China yakni ke Provinsi Shandong tepatnya di area Gunung Thaysan,” ungkap Imron. Ia menambahkan,”sebelum datang ke Thaysan, Kho Ping Hoo sudah melukiskannya dalam salah satu komik karyanya. Bayangkan, dia sama sekali belum pernah mengenal dan menginjakkan kakinya ke China, seperti Thaysan, tapi China sangat mewarnai cerita komiknya, termasuk Kung Fu-nya”. Cerita silat “Suling Emas” karya Kho Ping Hoo, versi Mandarin akan diedarkan di China secara on-line. “Untuk tahap awal, kita cetak 200 buku “Suling Emas”, agar masyarakat China, khususnya di Beijing dapat mengenal sosok Kho Ping Hoo,” kata pengusaha Kasim Gazhali, selaku pemegang hak cipta dan penerbit. Buku elektronik “Suling Emas” karya Kho Ping Hoo versi Mandarin akan beredar secara on-line di China mulai pertengahan Januari 2014 dengan harga 1,88 Yuan, katanya. Sementara itu Sekjen Pusat ASEAN-China Ma Mingqiang mengatakan imajinasi Kho Ping Hoo tentang China yang digambarkan dalam setiap karyanya, sangat mengesankan. “Dia tidak pernah menjejakkan kaki di China, namun bisa menggambarkan China begitu rinci dan sangat sesuai dengan kenyataannya, dalam karyanya,” katanya. Ma Mingqiang menambahkan,”ini menandakan kebudayaan bisa menjadi jembatan penguat hubungan dua bangsa Indonesia dan China yang telah berlangsung lama. Semoga masyarakat China dapat menikmati dan mengenal sosok Kho Ping Hoo dengan karyanya, yang penuh dengan cerita heroik dan mengandung nilai luhur Indonesia serta China,” katanya. (b6/ant)

erjasama dan menciptakan perdamaian. “Kalau pakai budaya, lebih ‘soft’ daripada ekonomi, apalagi pertahanan atau politik yang penuh konflik,” kata pria kelahiran 10 Maret 1939 itu. Mantan pengurus Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Pusat itu mengatakan salah satu contoh potensi wayang sebagai salah satu cara menjalin kerjasama internasional adalah lewat program Friendship

PPI Jateng Tak Dapat Sokongan Dana

SEMARANG – Patricia Elsa (21) merasa gugup ketika menunggu gilirannya untuk tampil di catwalk yang tersedia di hall Pasaraya Sri Ratu Pemuda, Selasa (16/12) siang. Patricia tengah mengikuti seleksi Pemilihan Putri Indonesia (PPI) 2014 tingkat Jateng yang puncaknya akan diselenggarakan tahun depan. “Saya merasa ingin menambah pengalaman saya dengan mengikuti acara semacam ini. Sebelumnya saya juga pernah mengikuti beberapa ajang bakat yang digelar di Semarang namun ajang pemilihan Putri Indonesia untuk mewakili Jateng baru sekali ini,” ujar peserta asal Pati tersebut. Ajang seleksi PPI 2014 untuk perwakilan Jateng itu dilaksanakan selama dua hari. Iqbal M Ardiwinata selaku ketua panitia mengatakan kalau acara ini adalah acara yang setiap tahun digelar. Namun kali ini dibuat sedikit berbeda oleh Iqbal. “Untuk ajang kali ini ada empat kriteria yaitu Brain, Behavior, Beauty, dan Brave. Saya menginginkan Putri Jateng yang benar - benar memiliki kemampuan 4B. Bahkan saya ingin mengawal mereka hingga ke

dunia internasional,” katanya. Di sisi lain, Elkana selaku perwakilan dari Pasaraya Sri Ratu mengatakan kalau acara ini adalah acara yang dapat membuat nama Jateng semakin dikenal di kancah internasional. “Kami selalu mendukung setiap acara yang dapat memberikan dampak baik untuk semua orang di Jateng,” tutur Elkana. Namun disisi lain, acara seleksi dengan tajuk “Ngertos Jawa Tengah, Ngertos Indonesia” ini rupanya tidak mendapat sokongan dana dari pemerintah daerah setempat. Iqbal sendiri mengaku, kalau pihaknya harus mencari sumber dana sendiri agar acara tersebut dapat berjalan. Namun Iqbal merasa beruntung karena banyak pihak yang mau mendukung acara tersebut. (nov/ b6)

Patricia Elsa ketika menunjukkan bakatnya di atas catwalk dalam ajang Pemilihan Putri Indonesia (PPI) Jateng 2014, Selasa (16/12) siang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)

Turis Inggris-Jerman Kagumi Festival Karapan Sapi SURABAYA - Turis dari Inggris dan Jerman mengagumi Festival Karapan Sapi 2013 yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surabaya di Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran, Minggu (15/12). “Saya senang bisa melihat karapan sapi secara langsung seperti ini,” kata pengunjung dari Inggris, Carvin, yang diundang oleh “Tourism Akademic” untuk menyaksikan festival itu. Dosen di salah satu perguruan tinggi negeri di Surabaya itu menilai kegiatan semacam ini bisa menjadi incaran para turis dengan festival yang digelar secara rutin dan inovatif di tiap tahunnya. Sementara itu, Kepala Bidang Rekreasi Hiburan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Surabaya, Fauzie M Yos, mengatakan Festival Karapan Sapi 2013 itu memang digelar secara rutin pada bulan Februari, April, dan Desember. “Festival itu digelar untuk meningkatkan pariwisata di Surabaya, khususnya di kawasan Kenjeran,” katanya. Selain itu, festival juga bertujuan untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta meningkatkan ekonomi masyarakat di Surabaya, khususnya di kawasan Pantai Kenjeran yang bermata pencaharian sebagai Pedagang Kaki Lima (PKL). Menurut dia, pemilihan kawasan Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran ini sebagai tempat digelarnya Festival Karapan Sapi karena memenuhi syarat untuk diadakannya Karapan Sapi yang membutuhkan tempat luas. Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WIB itu dimenangkan oleh joki cilik berusia 12 tahun, yakni Nurul Hidayat asal Sumenep, Madura dengan mengalahkan tiga pasang sapi yang dilombakan. “Alhamdulillah menang,” katanya yang sudah menjadi joki selama empat tahun bersyukur ketika ditemui setelah pertandingan. (b6/ant)

Kakak Sayangi Aku ....[2]

Beberapa siswa yang sedang bermain langsung menghentikan permainannya. Indra yang tadi melempar bola dan salah sasaran hingga mengenai Santi, cepat-cepat menghampirinya. “Hey kamu tak apa-apa, ada yang terluka?” tanya Indra. Ia langsung membantu Santi berdiri. “Nggak kak, aku gak apa-apa.” jawab Santi. “Bagaimana kalau kita ke UKS saja” ajak Indra pada Santi. “Ah gak kak, gak usah aku gak apa-apa sebaiknya aku cepat-cepat pulang saja, permisi kak maaf sudah mengganggu permainan kalian.” Santi kemudian langsung pergi tanpa menunggu jawaban Indra.

Layout: Abdus S

Through Culture dengan negara lain yang memiliki budaya pewayangan. “S e m b oya n n ya a d a l a h saling melindungi dan menghormati. Kalau saling menghormati budaya, tidak akan ada pertentangan otomatis pertahanan akan bagus,” ujarnya. Organisasi negara-negara yang memiliki wayang pun telah didirikan , yaitu Asean Puppetry Association (APA) atau Asosiasi Wayang Asean. (b6/ant)

Free Out Reagge Sahabatan Lewat Lagu Penampilan Panca Borneo di E-Plaza, Sabtu (14/12) malam. (NOVANTO KRIS PRABOWO/ BAROMETER)

Panca Bawa Kalimantan ke E-Plaza SIMPANG LIMA – Satu lagi disc jockey (DJ) yang menarik untuk mengajak para party goers menghabiskan malam minggu mereka. Panca Borneo adalah seorang DJ yang diundang E-Plaza untuk menghentakkan dada para clubbers pada Sabtu (14/12) malam. DJ yang bernama asli Panca Anugerah ini memainkan musikmusik House Electro dan Tech House secara lembut. Namun secara perlahan, dia menaikan tempo dan volume musik sehingga membuat para pengunjung terhipnotis dan mulai merambati lantai dansa untuk mengekspresikan kemeriahan malam itu. Meski tak terlalu ramai namun pengunjung tetap memberikan atmosfer meriah. Atiqa salah satu pengunjung mengatakan kalau musik yang dibawakan oleh Panca asik. “Musiknya benar-benar membuat saya ingin terus menari. Memang pada awalnya terkesan biasa saja sih,” ujarnya. Pria kelahiran Pontianak 26 tahun silam itu semakin membuat keriuhan ketika tiba di penghujung pertunjukkannya. Dia meramu segala beat dan nada sehingga memberikan kesan pengunjung berada di keliaran hutan Kalimantan. Ketika akhir Panca mengatakan kalau dirinya senang bisa tampil di E-Plaza malam itu. “Saya sangat senang bisa pentas di sini. Saya juga senang disambut dengan baik oleh pengunjung. Para pengunjung menurut saya cukup apresiatif meski saya jarang berkomunikasi dengan mereka selama perform. Mungkin kalau ke sini lagi saya akan semakin menghibur mereka,” tukas Panca. (nov/b6)

SEMARANG – Musik Reagge dikenal sebagai musik yang dapat membawa kedamaian karena dipercaya setiap penikmat musik reagge peduli dengan kedamaian dan persahabatan. Bob Marley adalah pelopor musik ini hingga bisa terdengar di seluruh penjuru dunia. Musik reagge juga menjamah Indonesia pada kisaran tahun 1980 oleh band yang bernama Abreso. Seiring berjalannya waktu musik tersebut makin diminati oleh kalangan anak muda. Hingga kini banyak sekalu band-band yang mengusung genre musik asal Jamaica tersebut. Salah satunya adalah Free Out Reagge, band Kota Semarang yang terbentuk pada tahun 2010. Adalah Pethel (vokal), Ranggi (drum), Dika (rhytm), Gembel (melodi), Koho (keyboard), Bambang (bass), Koko (perkusi), Ayik (djimbe) yang menjadi personel Free Out Reagge. “Kami hanya ingin bermain musik.

Kami merasa kalau musik reagge dapat membawa kedamaian karena pada dasarnya musik ini dipopulerkan untuk membuat sebuah perdamaian lewat musik. Namun kami juga ingin menjadi sebuah band profesional ke depan,” ujar Pethel. Sebelum seperti sekarang ini Free Out Reagge sempat bongkar pasang personel. Nama-nama seperti Bogie dan Vito pernah mengisi formasi dalam band ini. Namun karena beberapa sebab mereka harus hengkang dari band dan digantikan oleh personel baru seperti sekarang ini. Free Out Reagge sudah memiliki beberapa lagu. Lagu seperti Hati Yang Indah, Dirimu, Sudahlah Sudah, dan Jaga Bumi Kita adalah lagu yang kerap menjadi permintaan penikmat musik Reagge. “Kami mengutamakan persahabatan dan itu yang akan kami jaga melalui lagulagu kami,” ujar Pethel. (nov/b6)

Free Out Reagge. (fotodok)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.