koran barometer 19 november 2013

KORAN

Tersangka, Tutuk Belum Ditahan SEMARANG – Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dana hibah Pemprov Jateng terhadap Yayasan Sam Poo Kong, Tutuk Kurniawan dipastikan belum akan ditahan oleh penyidik Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah. Penyidik masih berupaya mengumpulkan keterangan para Baca Tersangka...hal 11

BERLANGGANAN HUBUNGI : 024 - 7607143, 085641637777

Selasa, 19 November 2013

Kejati Janji Tangkap Bupati Buron Bambang Guritno dan Endang Setyaningsih

POPPY BUNGA

Menikah, Sempat Emosi dan Muntah-Muntah POPPY Bunga telah dipersunting Muhammad Fattah Riphat di Masjid Raya Cibubur Country, Jakarta Timur, Minggu (17/11). Namun sebelum pernikahan, Poppy dan Fattah mengalami kejadian tak mengenakkan.

“Sebagai seorang mantan bupati, Bambang dan Endang seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.”

SEMARANG- Kejaksaan Tinggi Jateng mengaku terus melacak dua mantan bupati yang telah ditetapkan menjadi buron korupsi. Keduanya, mantan Bupati Semarang Bambang Guritno dan Endang Setyaningsih, mantan

Bupati Demak.

Kendati demikian, hingga saat ini, kejaksaan masih tumpul untuk sekedar mengetahui di mana dua mantan pejabat penting tersebut bersembunyi.

Pasalnya, Kejaksaan Tinggi

Polisi Didesak Usut Penembak Soleh SEMARANG - Sebulan lebih, penanganan kasus penembakan Soleh (35) oleh Polrestabes Semarang tidak ada perkembangan. Bahkan identitas serta keberadaan pelaku penembakan tersebut tidak jelas.

SEMARANG - Seorang siswa SMA asal Salatiga nekat mengaku menjadi Brimob Polri. Diduga hendak melakukan upaya tindak kejahatan di Terminal Mangkang

Baca Polisi Didesak.....hal 11

SEMARANG - Seorang pensiunan PNS bernama Soetardjo terpaksa berurusan dengan polisi.

Berdalih bisa memasukkan orang menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), ia nekat menggondol uang senilai Rp 45 juta milik korbannya, Sapari (61).

Saat melapor di Mapolrestabes Sema-

SEMARANG - Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah Babul Khoir Harahap menegaskan,penyidikan perkara Bupati Karanganyar, Rina Iriani Sri Ratnaningsih murni masalah hukum. Orang nomor satu di Kejaksaan Jateng itu mengaku tidak pernah merekasa kasus Rina, karena tidak pernah mengenal Rina sebelumnya.

“Tidak ada rekayasa, tidak ada unsur politik politisasi, kriminalisasi. maupun pesanan pihak lain.Semua murni pyur masalah penegakan hukum, saya juga Baca Kejati Sangkal...hal 11

Melinda Wita Satryani

T�rt���� P���i� R�la�i�� K���n� A����

SEMARANG – Wita (20) sapaan akrabnya, sampai sekarang masih tercatat sebagai mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi Undip angkatan 2010. Di sela kesibukannya kuliah, Wita juga menjadi mahasiswi magang di bagian Humas SMC Tlogorejo.

Bagi gadis kelahiran Jakarta 14 Januari 1993 ini, menjadi Public Relation adalah cita-citanya sejak beberapa tahun lalu. Dimulai dari merebaknya kasus video vokalis Band Noah, Ariel, yang membuat gempar kalangan masyarakat.

 Baca Tertarik...hal ..hal 11 LAYOUT : SOEPRIE

Semarang, Senin (18/11).

Remaja itu berinisial ABA (17), warga Jalan Diponegoro, Sidorejo, Salatiga. Dia akhirnya diamankan petugas Polsek Tugu.

Kapolsek Tugu Kompol Ana Maria Retnowati membenarkan hal itu. menurutnya, setelah mendapatkan informasi tersebut pihaknya langsung mela Baca Brimob Gadungan...hal 11

Perahu Terbalik, Dua Tewas Tenggelam

Ingin Ketiga Anaknya Jadi PNS, Sapari Tertipu

Kejati Sangkal Rekayasa Kasus Rina

Baca Kejati Janji..hal 11

BRIMOB GADUNGAN DITANGKAP POLISI

Baca Menikah....hal 11

 Baca Ingin Ketiga...hal 11

Jateng juga masih memburu puluhan terpidana kasus korupsi lain--yang perkaranya telah berkekuatan hukum tetap namun belum berhasil dieksekusi.

“Eksekusi itu wajib dilaksana-

SEMARANG - Dua orang tewas tenggelam saat perahu yang mereka tumpangi terbalik di Pemancingan Rumpon, sekitar Pantai Marina Semarang, Senin (18/11) sore.

Dua korban adalah seorang pemancing, Prasetya (22) dan pemilik perahu, Mugiyono (33), warga Bongsari RT 10 RW 08 Bongsari Semarang Barat.

Dalam kejadian sekira pukul 15.00 itu, seorang pemancing, Doni

Tim SAR melakukan evakuasi terhadap korban perahu terbalik. foto: fais/barometer

Baca Perahu Terbalik..hal 11

NATALIA DIVONIS SEUMUR HIDUP Jaringan Narkoba Internasional SEMARANG - Majelis hakim Pengadilan Negeri Semarang memvonis seumur hidup bagi salah satu jaringan narkotika internasional, Cristina alias Natalia. Hakim menyatakan Natalia bersalah karena terbukti terlibat dalam permufakatan jahat

untuk mengedarkan narkotika tanpa hak seberat 7,74 kg yang dibawa oleh Rosmalinda (terpidana lain).

“Menyatakan terdakwa Cristina alias Natalia terbukti secara sah dan meyakinkan telah menyalurkan narkotika bukan tanaman dalam

golongan I lebih dari 5 gram secara tanpa hak,” kata hakim ketua Fathul Bari membacakan amar putusan, Senin (18/11).

Natalia hadir di persidangan menggunakan busana khasnya, baju putih dan celana hitam. Di sidang, Ia tidak sendiri. Dia didampingi seorang neneknya dan anaknya yang Baca Natalia...hal 11

Terdakwa Jaringan Narkotika Internasional divonis seumur hidup. Foto: Nazar

Copet Banting Setir Nyolong Motor SEMARANG - Meski sudah tiga kali mendekam di penjara, Guruh Guritno (34) tak kapok juga. Residivis kasus pencopetan itu kembali ditangkap petugas Satreskrim Polsek Gayamsari, Senin (18/11).

Kali ini, warga Purwodinatan nomor 132 RT 02 RW 02, Purwodinatan, Semarang Tengah itu berpindah haluan.

Ia nekat mencuri sepeda motor. Baca Copet Banting...hal 11

Isteri Mengantarkan Suaminya ke Dokter SEORANG isteri, Sarkem mengantarkan suaminya, Sardot ke dokter karena ‘anunya’ bengkak disengat tawon.

Baca Istri..hal 11 email : koran.barometer@gmail.com

2

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Kenaikan UMK Rata-Rata 16,66 Persen

Ganjar Bohongi Buruh

SEMARANG- Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dianggap melakukan pembohongan terhadap buruh perihal kesepakatan penetapan Upah Minimum Kota (UMK) Jateng tahun 2014.

Hal itu menyusul ketetapan UMK Jateng yang rata-rata kenaikannya kisaran 16, 66 persen dari UMK tahun 2013.

Ketua Dewan Perwakilan Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jateng, Dono Rahardjo mengatakan, pertemuan yang dihelat di Wisma Perdamaian beberapa waktu lalu di mana dihadiri Gubernur Jateng, Apindo serta kalangan buruh tidak pernah

ada kesepakatan. Ia secara pribadi kecewa jika Ganjar mengatakan kalau di sana ada kesepakatan dari semua elemen terkait formula Kebutuhan Hidup Layak (KHL).

Bahkan pertemuan tersebut dianggap sebagai perangkap gubernur terhadap para buruh.

“Itu di Wisper bukan keputusan. Hanya saja kalau ini tidak selesai maka diserahkan gubernur, tapi harus realistis. Kalau

beliau mengumpulkan Apindo dan temen-temen pekerja itu sebuah perangkap, “ tandas Dono kepada wartawan di Semarang, Senin (18/11).

Dono mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan di daerah tentang besaran UMK. Menurutnya enam kota sudah dibawah KHL itu sudah tidak fair.

Bahkan dengan beberapa hasil yang ada, keputusan nominal angka UMK tidak didasarkan pada keinginan buruh melainkan adalah keinginan pemerintah. “Sepakat yang bagaimana, kami telah medata di semua kabupaten kota.

Yang munculnya angkanya dari pemerintah, “ jelas dia.

Terlebih, kata dia, pertemuan di Wisper tersebut memang dis-

erahkan pada gubernur untuk menentukan nominal, namun dilihat dari surveynya angka KHL tidak fair. Ganjar pun, tandas dia

dianggap sudah tidak menepati janjinya semasa kampanye di mana akan menyejahterkan buruh, tetapi dalam kenyataan penentuan UMK tersebut jauh dari kebutuhan buruh. “Itu sudah tidak riil lagi.

Angka dari Dewan Pengupahan formulasinya tidak sama. Yang dari Serikat Pekerja KHL + inflasi, namun hasilnya sekarang jauh dari itu, “ tandasnya.

Buruh pun sempat mengatakan dengan gamblang akan melakukan aksi secara gelombang pada 19 dan 20 November mendatang. Selain itu, buruh juga akan melakukan gugatan hukum terhadap Ganjar karena telah mengingkari janjinya dengan buruh. “Kita kecolongan UMK sudah ditetapkan, rata-rata UMK Jateng di

bawah Rp 1,5 juta, “ tandas Dono.

Sementara itu, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada kesempatan yang sama mengatakan kepada buruh, jika hasil UMK itu tidak bisa diterima oleh buruh maka dirinya mempersilahkan untuk dilakukan gugatan. “Maka silakan diadvokasi. Yang ngasih angka itu siapa. Kalau njenengan nggak sepakat jangan protes pada gubernurnya dulu, tapi protes saat UMK itu ditentukan, “ jelas dia saat menjawab pertanyaan secara langsung Ketua KSPI, Dono Rahardjo.

Ia menjelaskan, bahwa cara Ganjar menentukan UMK adalah karena telah disepakati oleh dewan pengupahan serta pemerintah daerah di masaing-masing kabupaten/ kota. Dan hal itu telah melalui pros-

es pertemuan dari semua elemen.

Dirinya pun meminta komitment serta konsistensi beberapa pihak yang telah sepakat dalam pertemuan di Wisper beberapa waktu lalu. “Maka kita akan buktikan, siapa yang ‘mencla-mencle’ akan keputusan ini, apakah pimpinan yang mewakili itu mbolak-mbalik nggak, “ jelasnya.

Ganjar menambahkan, seberapapun prosentase kenaikannya tidak menjadi masalah, kalau hal itu telah disepakati oleh semua elemen.

Diketahui, UMK Jateng 2014 rupanya telah diumumkan oleh Provinsi Jateng. Hal itu terbukti dari Surat Keputusan Gubernur Jateng, Nomor 560/60 Tahun 2013 tanggal 18 Nopember 2013. [roy/b3]

Ganjar Tetapkan UMK 2014 SEMARANG TERTINGGI, PURWOREJO TERENDAH SE MARANG- Gu b e r nu r Jateng, Ganjar Pranowo akhirnya resmi mengumumkan Upah Minimum Kabupaten/Kota Jateng 2014. Dari nominalnya besaran UMK tertinggi Jateng yakni Kabupaten Semarang, sedangkan UMK terendah yakni Kabupaten Purworejo.

Kepala Biro Humas Setda Provinsi Jateng, Agus Utomo mengatakan pengumuman UMK Jateng 2014 tersebut telah resmi ditandatangani Gubernur dalam Keputusan Gubernur Jateng Nomor 560/60 Tahun 2013 tanggal 18 Nopember 2013.

“Gubernur Jateng Ganjar Pranowo pada Senin 18 Nopember 2013 menetapkan UMK Jateng 2014 yang berlaku mulai tanggal 1 Januari 2014, “ jelas Agus kepada wartawan di Semarang, Senin (18/11).

Agus mengatakan, penetapan UMK tersebut setelah melalui proses rembugan melibatkan unsur Tripartit termasuk di dalamnya pengusaha dan pekerja, dan setelah menerima usulan tertulis UMK 2014 dari Bupati/Walikota se- Jateng. Untuk besaran UMK tertinggi yakni Kota Semarang Rp.1.423.500,terendah Kabupaten Purworejo Rp.910.000,- (selengkapnya dalam tabel).

UMK 2014 sendiri, kata dia, jika dibanding tahun 2013, ratarata kenaikannya sebesar 16,66%.

Adapun untuk Kabupaten/Kota yang upah minimumnya telah mencapai 100% atau lebih terhadap Kebutuhan Hidup Layak (KHL) sebanyak 23 Kab/Kota.

“Hal itu bertambah diband-

Belanja Langsung Jateng Tak Ideal SEMARANG- Anggaran belanja langsung dalam Rancangan Anggaran Belanja Daerah (RAPBD) Provinsi Jateng 2014 tak ideal. Meski alokasi pendapatan pada tahun sebelumnya mengalami kenaikan namun sejumlah fraksi menanyakan hal itu kepada Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo.

Dari nota RAPBD Jateng 2014 ditetapkan alokasi pendapatan sebesar Rp 13, 519 triliun, naik sekitar Rp 1.589 tiriliun (13,32 persen) dibanding APBD 2013 di mana hanya Rp 11,930 triliun. Namun alokasi belanja daerah tahun 2014 ini mencapai Rp 13,779 triliun dan mengalami kenaikan sebesar Rp 1.049 triliun atau 8,24 persen dari APBD 2013 sebesar Rp 12,730 triliun.

Ketua Fraksi Hanuraku DPRD Jateng mengatakan, dari data tersebut pihaknya melihat fungsi alokasi, distribusi dan stabilisasi dalam penyusunan RAPBD 2014 tidak dalam kondisi ideal. Mengingat belanja langsung hanya mencapai Rp 4, 064 triliyun atau sekitar 29, 50 persen dari total belanja daerah. Sedangkan belanja tak langsung sekitar Rp 9,714 triliun atau sekitar 70, 50 persen.

“Semestinya proporsi antara belanja langsung dengan belanja tidak langsung mendekati angka 65 % - 45% atau bahkan 70% - 30%. Sedangkan sekarang hanya 29,50% - 70,50%. Kami mohon gubernur menjelaskan, “ terang Merry saat menyampaikan pandangan fraksi dalam sidang paripurna DPRD Jateng, baru-baru ini.

Ia menyampaikan, target belanja langsung yang terlalu kecil ini harus ditingkatkan, meski saat ini kondisi proyeksi pencapaian pendapatan daerah TA 2014 mengalami kenaikan sebesar 13,32 persen dari perkiraan inflasi rata-rata 5 samapai 6 persen per tahun. “Sehingga dengan itu pendapatan daerah mampu untuk membiayai pembangunan daerah, “ jelas anggota Komisi B itu.

Senada, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB), Jamal Yazid menyayangkan kecilnya belanja langsung yang hanya sekitar 29, 50 persen. Menurutnya, hal itu akan menghambat program-program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Jamal mencatat dari total belanja tak langsung sebesar Rp9,714 triliun itu meliputi belanja pegawai Rp 1,847 triliun (19,02 persen), belanja hibah Rp 3,044 triliun (31,34 persen) termasuk di dalamnya dana BOS, belanja Bansos Rp 31,66 miliar (0,33 persen), belanja hasil kabupaten/ kota Rp 2,720 triliun (28,01 persen) dan bantuan keuangan kabupaten kota dan pemerintah desa Rp 2,040 triliun (21 persen)serta belanja tidak terduga Rp 30 miliar (0,31 persen).

Sementara untuk belanja langsung dialokasikan sebesar Rp 4, 064 triliyun (29,50 persen) yang digunakan untuk membiayai program dan kegiatan prioritas serta program pendukung seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD). “Kedepan perlu dicarikan solusi agar perimbangan antara belanja langsung dan belanja tak langsung tidak terpaut jauh nilainya, “ jelas dia. [roy/b3]

BPBD Jateng pantau hujan abu Merapi SEMARANG- Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah Sarwo Pramono (kiri) memantau perkembangan hujan abu Gunung Merapi di Pusat data dan informasi BPBD Jateng, kemarin.

Hujan abu yang membumbung ke atas sejauh 200 meter yang melanda Boyolali, Solo Senin (18/11) pagi disertai letupan gempa freaktif 4,7 SR, dikarenakan tekanan air dalam bawah gunung sehingga terjadi panas dan menimbulkan letupan dan status Gunung Merapi sekarang kembali normal. NENDRA/BAROMETER

ing tahun 2013. Sedangkan Kab/ Kota yang UMKnya telah mencapai KHL atau lebih sebanyak 14 Kab/Kota, “ kata dia.

Sementara rata-rata pencapaian upah minimum terhadap KHL sebesar 98,96%, lebih tinggi dari tahun 2013 sebesar 97,30%.

Keputusan Gubernur tersebut juga mengatur, bahwa upah minimum ini merupakan upah bulanan terendah, terdiri dari upah pokok termasuk tunjangan tetap.

UMK sendiri, tambahnya, berlaku bagi pekerja/buruh dengan tingkat paling rendah yang mempunyai masa kerja kurang dari 1 (satu) tahun. Bagi pengusaha yang tidak mampu ketentuan UMK tahun 2014, dapat mengajukan penangguhan upah minimum kepada Gubernur Jateng atau pejabat yang ditunjuk sesuai perundang-undangan paling lama 10 hari sebelum berlakunya UMK tanggal 1 Januari 2014.

“Namun bagi pengusaha yang telah memberikan upah lebih tinggi dari ketentuan UMK 2014 yang telah ditetapkan Gubernur, dilarang mengurangi atau menurunkan besarnya upah yang telah diberikan,” terangnya.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo berharap, dengan telah ditetapkannya UMK Jateng 2014 ini bisa dipahami dan mendapatkan dukungan semua pihak, utamanya para pengusaha dan pekerja agar sama-sama menjaga kondusivitas hubungan industrial agar geliat ekonomi semakin tumbuh, dan Visi “Jawa Tengah sejahtera dan berdikari” dapat terwujud. [roy/b3]

DAFTAR UPAH MINIMUM PADA 35 KABUPATEN/KOTA DI JAWA TENGAH TAHUN 2014 NO 1

ENGGAN MENEMPATI: Kondisi jalan di depan shelter PKL Citarum yang becek, kemarin. Semenjak PKL Patimura direlokasi ke shelter Citarum belum ada yang mau menempati karena menilai shelter Citarum sering rob, becek dan lokasinya kurang strategis sehingga perlu adanya perbaikan yang dilakukan Dinas Pasar Kota Semarang untuk mengatasi rob disana.

(NENDRA/BAROMETER)

Dituding Nepotisme

Ganjar Umumkan Calon Dirut Bank Jateng SEMARANG- Setelah dirundung banyak kritikan terkait aroma nepotisme dalam perekrutan direktur Bank Jateng, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo akhirnya buka suara, serta mengumumkan namanama calon yang lolos seleksi bank plat merah tersebut.

Ganjar bahkan telah mengintruksikan kepada Komisaris Bank Jateng, Sri Puryono untuk membuka seluas-luasnya terkait namanama yang ingin diketahui masyarakat. Hal itu menurut Ganjar untuk menghilangkan prasangka buruk yang dilontarkan masyarakat terhadap seleksi maupun dirinya. ”Kalau mau diumumkan, saya sudah minta pada Plt Sekda (Sri Puryono-red) sebagai komisaris untuk mengumumkan. Nanti kalau ada yang bertanya, di umumkan saja.

Nggak ada yang ditutup-tutupi kok,” kata Politisi PDIP itu usai memberikan sambutan pada acara Seribu Relawan Pemilu di

Hotel Patra Jasa, Senin (18/11).

Bersaing Ia mengatakan, regulasi perekrutan dirut Bank BUMD Jateng itu hari ini telah sampai pada hasil seleksi administrasi terhadap 44 pendaftar yang telah diberikan ke Bank Indonesia (BI).

Panitia Komite Remunerasi dan Nominasi (Koreno) sendiri telah mengumumkan 10 nama yang lolos pada tahap verifikasi di website Bank Jateng.

Kesepuluh nama itu antara lain; calon Direktur Utama (Dirut) Bank Jateng Arso Budidono calon (internal). Supriyatno (eksternal). Calon Direktur Kepatuhan adalah Rahadi Widayanto (internal),Teguh Djoko Waluyo (internal).

Untuk calon tiga Direksi yaitu Direktur Pemasaran merangkap Direktur Unit Usaha Syariah, Direktur Operasional, Direktur Umum akan diisi dari enam calon. Enam calon yang bersaing itu di antaranya Joko Sambodo, Bambang Widy-

anto, Radjim, Agung Siswanto, Edi Sukamto, dan Windoyo.

Keenam calon ini semuanya dari intern Bank Jateng.

Selanjutnya 10 sepuluh calon tersebut akan mengikuti fit and proper test di BI. Setelah lulus akan ditetapkan sebanyak lima orang sesuai kebutuhan jumlah Direksi Bank Jateng periode tahun 2014–2017 pada RUPS–LB yang akan datang.

Sementara itu, Komisaris Bank Jateng Sri Puryono menyatakan, hasil seleksi tersebut sudah diserahka ke BI. Sedangkan pada tanggal 31 Desember mendatang diharpkan sudah ada lima orang yang akan dibahas di RUPS Bank Jateng untuk dipilih satu nama yang akan menjadi Dirut.

“Lima orang yang lolos tes di BI itu, nanti kita akan bahas di RUPS siapa yang menjadi Dirut, dan siapa yang menjabat kepala divisi. Semoga saja sampai akhir Desember sudah ada lim nama itu,” pungkas dia. [roy/b3]

KABUPATEN/KOTA KOTA SEMARANG

UPAH MINIMUN TAHUN 2014 Rp 1.423.500,-

2

KABUPATEN DEMAK

Rp 1.280.000,-

3

KABUPATEN KENDAL

Rp 1.206.000,-

4

KABUPATEN SEMARANG

Rp 1.208.200,-

5

KOTA SALATIGA

Rp 1.170.000,-

6

KABUPATEN GROBOGAN

Rp 935.000,-

7

KABUPATEN BLORA

Rp 1.009.000,-

8

KABUPATEN KUDUS

Rp 1.150.000,-

9

KABUPATEN JEPARA

Rp 1.000.000,-

10

KABUPATEN PATI

Rp 1.013.027,-

11

KABUPATEN REMBANG

Rp 985.000,-

12

KABUPATEN BOYOLALI

Rp 1.116.000,-

13

KOTA SURAKARTA

Rp 1.145.000,-

14

KABUPATEN SUKOHARJO

Rp 1.150.000,-

15

KABUPATEN SRAGEN

Rp 960.000,-

16

KABUPATEN KARANGANYAR

Rp 1.060.000,-

17

KABUPATEN WONOGIRI

Rp 954.000,-

18

KABUPATEN KLATEN

Rp 1.026.600,-

19

KOTA MAGELANG

Rp 1.037.000,-

20

KABUPATEN MAGELANG

Rp 1.152.000,-

21

KABUPATEN PURWOREJO

Rp 910.000,-

22

KABUPATEN TEMANGGUNG

Rp 1.050.000,-

23

KABUPATEN WONOSOBO

Rp 990.000,-

24

KABUPATEN KEBUMEN

Rp 975.000,-

25

KABUPATEN BANYUMAS

Rp 1.000.000,-

26

KABUPATEN CILACAP WILAYAH KOTA

Rp 1.125.000,-

WILAYAH TIMUR

Rp 975.000,-

WILAYAH BARAT

Rp 950.000,-

27

KABUPATEN BANJARNEGARA

Rp 920.000,-

28

KABUPATEN PURBALINGGA

Rp 1.023.000,-

29

KABUPATEN BATANG

Rp 1.146.000,-

30

KOTA PEKALONGAN

Rp 1.165.000,-

31

KABUPATEN PEKALONGAN

Rp 1.145.000,-

32

KABUPATEN PEMALANG

Rp 1.066.000,-

33

KOTA TEGAL

RP 1.044.000,-

34

KABUPATEN TEGAL

Rp 1.000.000,-

35

KABUPATEN BREBES

Rp 1.000.000,(Sumber: Humas Provinsi Jateng)

Layout :Abdus S

email : koran.barometer@gmail.com

SOBO KAMPOENG

3

Selasa, 19 November 2013

HM YENUARSO

Akrab Wilayah Longsor CANDISARI – Tak kenal maka tak sayang, ungkapan itulah yang sama dengan yang dilakukan oleh H M Yenuarso, Camat Candisari.

Sebagai orang baru di wilayah tersebut, dirinya harus mengenal karakteristik wilayah sampai potensi warganya.

Baru sekitar satu bulan, H M Yenuarso menjabat sebagai Camat Candisari. Pria yang sebelumnya merupakan Sekcam Tugu ini mengaku memiliki banyak agenda untuk menemui semua tokoh masyarakat dimana dalam satu tahun ditargetkan bisa mengenal semua hingga ke wilayah RW. “Kondisi di Candisari tentunya berbeda dengan Tugu. Memang, wilayahnya samasama kecil tapi kalau di Candisari ini penduduknya lebih riil, lebih padat penduduk.

Maka dari itu, saya ingin menemui tokohtokoh masyarakat yang ada disini. Dalam waktu satu tahun, insya Allah bisa ke 160 RW,” ungkapnya.

Selain karakteristik warga, kata dia, berdasarkan kondisi geografisnya pun berbeda.

Sedikit wilayah yang datar dan banyak wilayah yang berbukit-bukit. Bahkan, di kemiringan 45 derajat pun banyak dibangun rumah-rumah warga.

“Sebenarnya, rumah di tebing seperti itu dilarang tapi karena sudah berpola, maka dari kecamatan pun menghimbau agar warga memiliki jalan air,” katanya.

Dikatakannya pula, banyak wilayah perumahan yang menumpuk. Bahkan, kalau dilihat, jarak antara rumah satu dengan yang satunya pun sangat dekat sehingga tidak ada jalan air. Padahal, jalan air itu penting untuk mengurangi resiko longsor.

“Masalah yang krusial disini yakni tentang longsor. Bahkan, pada 23 Februari lalu, di Candisari ada 11 titik longsor,” katanya.

Mantan lurah Gajahmungkur ini juga mengatakan ada lima wilayah di kecamatan Candisari yang rawan longsor.

Diantaranya Kelurahan Candi, Kelurahan Jomblang, Kelurahan Tegalsari, Wonotingal, dan Karanganyar guwar/b7) nung. (war/b7)

Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 081229077775 / 024-7607143

Kelompok Pengajian Miftakhul Jannah saat menyerahkan santunan. FOTO: BAROMETER/war

Peringatan Asyura

Pengajian Masjid Baiturahim Beri Santunan

B

ULULOR – Bulan Asyura menjadi bulan yang menggembirakan bagi para anak yatim piatu karena biasanya pada bulan inilah mereka mendapatkan santunan dari para dermawan. Seperti yang dilakukan oleh Kelompok Pengajian Masjid Baiturahim, RW 11 Kelurahan Bulu Lor Kecamatan Semarang Utara, kemarin.

Tepat 10 Muharram 1434, berada di dalam Masjid Baiturahim RW 11 Bulu Lor, para anak yatim piatu datang untuk mengikuti acara Asyuro yang rutin digelar kelompok pengajian ibu-ibu.

Mereka berjalan kaki menuju masijd tersebut yang letaknya tak jauh dari rumah mereka.

Wajah mereka nampak sumringah ketika panitia mulai memberikan santunan satu per satu. Dengan berbaris rapi, sebanyak 22 anak yatim ini menerima santunan yang merupakan hasil uang kas kelompok pengajian dan sumbangan dari donatur.

Nora (8), Warga Noroyono, salah satunya, tampak senang ketika anggota kelompok pengajian menyerahkan amplop kepada dirinya. “Alhamdulilah, senang bisa dapat amplop yang isinya uang,” ujarnya sembari tersenyum.

Sama halnya dengan Danar yang mengaku uang santunan tersebut akan digunakan untuk membeli keperluan sekolah. “Nanti, uangnya mau buat beli tas untuk sekolah. Tas saya sudah rusak,” ungkapnya.

Pemberian santunan kepada sejumlah anak yatim piatu ini merupakan perhatian dari Kelompok Pengajian Miftahul Jannah kepada anak-anak yang tergolong kurang mampu atau anak-anak

yang berhak menerima. Tak hanya anak yatim saja, dalam kesempatan itu juga diserahkan santunan untuk 9 orang jompo.

Ketua Kelompok Pengajian Nur Wahid mengatakan kegiatan ini merupakan program dari Pengajian Miftahul Jannah pada setiap tahunnya untuk menyantuni anak-anak yatim piatu yang sudah lama ditinggalkan kedua orangtuanya.

“Santunannya berupa uang dan bingkisan bagi anak yatim piatu ini diberikan kepada yang benar-benar membutuhkan. Mereka berasal dari wilayah kami sendiri dan sebelumnya kami mendata anak-anak yatim yang membutuhkan,” tuturnya.

Nur mengatakan bantuan tersebut berasal dari kas anggota kelompok pengajian. “Dengan bantuan yang tidak seberapa, diharapkan dapat membantu warga yang kurang mampu. Begitu juga untuk para jompo yang membutuhkan,” katanya.

Sementara itu, hikmah 10 Muharam yang disampaikan Ustad Didik Sunardi bahwa pada peringatan 10 Muharam banyak peristiwa yang terjadi seperti bebasnya Nabi Nuh dan umatnya dari banjir besar. Nabi Ibrahim waktu itu selamat dari apinya Namrudz.

“Selain itu, pada bulan Ramadan, umat muslim dianjurkan untuk memperbanyak sedekah ke fakir miskin dan anak yatim,” katanya.

Selain penyampaian hikmah 10 Muharram, dalam acara tersebut juga dimeriahkan penampilan grup rebana Miftakhul Jannah dimana anggotanya merupakan ibu-ibu warga RW 11 Kelurahan Bulu Lor. (war/b7)

Kata Mereka...

Anik, Warga RT 03 RW 11 Bulu Lor

Supriyati Rahayu, Warga RT 03 RW 11 Bulu Lor

Selain member santunan, kegiatan ini pun untuk mempererat tali ukhuwah Islamiyah. “Utamanya menjaga kerukunan warga, kami pun berharap bantuan santunan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya,” lanjutnya. (war/b7)

“Kegiatan ini sudah menjadi kegiatan rutin dalam agenda kelompok pengajian. Pada bulan Muharram ini, kami memberikan santunan bagi anak yatim yang membutuhkan,” ujarnya. Diharapkan, dengan santunan tersebut, dapat membantu kebutuhan mereka. (war/b7)

Hotel Dibya Puri

Elit Belanda Hingga Bapak Presiden SALAH satu peninggalan era Kolonial Belanda di Kota Semarang yang masih dapat dinikmati adalah Hotel Dibya Puri.

Hotel di Jalan Pemuda ini dulu sangat digemari para kalangan elit Belanda ketika singgah di Semarang. Tidak hanya terpikat pada kecantikan hotel ini, melainkan pula pada pelayanannya yang sangat membuat para pengunjung betah berlama-lama tinggal di sini.

Marianne, warga Eindhoven Belanda, dalam surat elektroniknya menceritakan bagaimana keindahan Hotel Dibya Puri.

Di zaman penjajahan Belanda, namanya masih Hotel Du Pavilion.

Ia yang dulu sempat singgah bersama keluarganya ke Kota Semarang mengatakan kesan-kesan bagaimana Hotel Du Pavilion dapat terasa seperti rumah sendiri bagi para pengunjungnya. Ada berbagai fasilitas yang ditawarkan supaya pengunjung tak perlu keluar untuk memperoleh hiburan seperti bar, perpustakaan berisi koran-koran dari negaranya, kantor hingga dapur.

“Setiap ruang di gedung utama memiliki berandanya masing-masing. Aktifitas tampak terjadi dimana-mana oleh para pelayan, pengunjung dan pengusaha.

Masing-masing pegunjung bahkan memiliki pelayannya sendiri. Pelayan itu bertugas untuk membawa kopi, menyemir sepatu, menyiapkan air untuk mandi juga sekaligus untuk pengusir nyamuk ketika tidur,” kata Marianne, dalam suratnya.

Layout : soepri’e

Ia masih ingat betul ketika ia meminta kepada pelayan untuk mengantarnya berkeliling melihat sekitar hotel, pelayan tersebut memberinya brosur yang berisi daftar tarif kamar. Itu karena pelayan tersebut merupakan orang pribumi masih belum tahu kemauan Marianne.

Pada 2002, di usianya yang tak lagi muda, Marianne mengunjungi Indonesia dan melancong ke Kota Semarang. Ia mengaku pangling dengan Du Pavilion saat itu. Dikatakannya, bagian belakang gedung masih tampak struktur aslinya.

Hanya saja bagian depannya telah mengalami renovasi.

“Saya berjalan ke belakang dan begitu bahagia karena apa yang saya lihat tidak jauh berbeda dengan ketika masa remaja saya menginap di sini. Dinding-dinding tuanya, pintu-pintunya dan berandaberanda itu masih sama. Begitu juga dengan lantainya, benar-benar masih asli,” katanya lagi.

Begitu indahnya Hotel Dibya Puri kala itu. Keindahannya tidak hanya digemari di masa kolonial, pasca kemerdekaan hotel ini masih menjadi primadona di antara hotel-hotel di Kota Semarang. Begitu juga ketika meletusnya pertempuran 5 hari di Semarang, hotel ini sempat diduduki tentara Jepang.

Nugroho, seorang penggemar sejarah Semarang, mengatakan hotel yang dibangun kira-kira tahun 1860 itu juga menjadi persinggahan para presiden. “Bung Karno

pernah menginap di situ. Begitu juga dengan pak Harto. Ia bahkan menyarankan para pejabat yang melakukan kunjungan ke Kota Semarang supaya menginap di Dibya Puri,” ungkap Nugroho.

Mulai tahun 2011, hotel ini dinonaktifkan dan mangkrak tak terurus. Hingga kini, kondisinya memprihatinkan dimana banyak rumput-rumput tinggi di sekelil-

ingnya.

Saking buruknya kondisi saat ini, hotel ini juga dikabarkan menjadi sarang ‘lelembut’. Pada malam tertentu, ‘para wanita’ berkebaya bersliweran. Tentu sangat disayangkan, hotel dengan nilai sejarah dan ketenarannya pada masa lalu itu tak tersentuh dengan perbaikan yang kini perlahan-lahan mulai runtuh. (han/b7)

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Marak, Pencurian Motor Matic

REMBANG – Hanya dalam hitungan ­beberapa jam, dua buah sepeda motor ­amblas digondol pencuri, kemarin. Peristiwa pertama menimpa Harjito (60), Warga Desa Pandean Kecamatan Rembang Kota.

Sepeda motor Honda Vario warna merah bernomor polisi K 2915 KM hilang saat diparkir di luar rumah. Kala itu, kunci sepeda motor masih menempel sehingga memudahkan pencuri membawa kabur ken-

Pilkades Kabupaten Kudus

Tujuh Desa, 1 Calon Kades

daraan tersebut.

“Saya baru akan mengambil helm ke rumah, dalam beberapa menit, motor di curi orang. Saya tahu maling membawa motor ke arah timur dan saya sempat mengejar pencuri

hingga beberapa ratus meter, namun tidak terkejar karena saya hanya lari,” ujar Harjito.

Kapolsek Rembang Kota AKP Suhaendi Tirta mengatakan pencuri biasanya hanya membutuhkan waktu kurang dari semenit untuk beraksi dengan mengandalkan kunci T. Apalagi kalau kunci motor masih menempel, tentu akan jauh lebih cepat. Ia berharap masyarakat lebih peduli terhadap keamanan barang milik masing-masing.

Seorang warga Rembang, Sunardi, berharap polisi menggiatkan patroli sekaligus mempertajam fungsi kesatuan intel untuk mengendus jaringan pelaku Curanmor, termasuk residivis kambuhan.

Menurut Sunardi bisa jadi sekarang ini muncul kelompok kelompok baru, seiring dengan angka kesempatan kerja yang sedikit sehingga akhirnya membuka niat berbuat kejahatan.

Seusai di Desa Pandean,

selang satu jam kemudian terjadi peristiwa Curanmor di Desa Ketanggi Rembang Kota.

Merek motor yang digasak juga sama yakni Honda Vario, plat nomor K 4338 LM. Sang pemilik, Sujami, Warga Desa Ngadem Kecamatan Rembang Kota langsung melapor ke Polres Rembang.

Hingga Minggu (17/11), kasus pencurian motor di dua lokasi berbeda itu masih dalam penyelidikan aparat kepolisian. (yon/b7)

Ratusan Atribut Kampanye Ditertibkan

KUDUS – Pelaksana tugas Kepala Bagian Pemerintahan Desa Setda Kudus Agus Budi Satriyo mengungkapkan terdapat tujuh desa di wilayahnya yang menggelar Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) dengan calon kades tunggal.

“Saat pendaftaran, sebetulnya bakal calon kades yang mendaftar lebih dari satu. Akan tetapi, saat pemberkasan salah satu di antaranya tidak memenuhi syarat sehingga calonnya tunggal,” ujarnya, Senin.

Ketujuh desa yang hanya memiliki satu calon kepala desa pada Pilkades yang bakal digelar serentak bersama 115 desa di Kabupaten Kudus pada 24 November 2013 yakni Desa Jurang, Padurenan, Besito dan Gribig (Kecamatan Gebog), Desa Kauman, Singocandi, dan Burikan (Kecamatan Kota). Desa yang lainnya, kata dia, jumlah calonnya ada yang berjumlah dua hingga enam orang.

Dengan demikian, kata dia, jumlah kandidat kepala desa yang akan meramaikan Pilkades di Kabupaten Kudus secara serentak sebanyak 279 kandidat yang tersebar di 115 desa.

Awalnya, kata dia, ada 116 desa yang dijadwalkan menggelar Pilkades serentak pada 24 November 2013. Akan tetapi, lanjut dia, satu desa di Kecamatan Kaliwungu yakni Desa Blimbing Kidul yang mengalami keterlambatan karena saat ini masih tahap pemberkasan terhadap persyaratan dari tiga bakal calon yang mendaftar. Pemungutan suara di Desa Blimbing Kidul, katanya, dijadwalkan 8 Desember 2013.

Sementara itu, Camat Kota Bergas Catursasi Penanggungan membenarkan bahwa di wilayahnya memang ada tiga desa yang menggelar Pilkades dengan calon tunggal. “Saat pendaftaran, di masing-masing desa tersebut terdapat dua bakal calon kepala desa,” ujarnya. Meski demikian, kata dia, kondisi wilayah setempat cukup kondusif, demikian halnya di desa lain yang juga menggelar Pilkades. Adapun jumlah desa di Kecamatan Kota yang menggelar Pilkades sebanyak 14 desa. (ant/b7)

Perda Hiburan Tetap Dibutuhkan KUDUS – Ketua Panitia Khusus II DPRD Kabupaten Kudus Supriyanto mengungkapkan peraturan daerah soal tempat hiburan di daerah ini tetap dibutuhkan untuk penataan dan pengawasan. “Jika muncul anggapan munculnya perda tersebut justru semakin melegalkan, tentunya tidak benar karena nantinya juga ada klausul yang menyatakan bahwa tempat hiburan dilarang beroperasi ketika ada unsur asusila,” ujarnya, ditemui usai mengikuti rapat dengar pendapat untuk penyusunan Ranperda tempat hiburan di DPRD Kudus, Rabu.

Selain itu, lanjut dia, setiap tempat hiburan juga tidak boleh melanggar keamanan dan ketenteraman. Khusus tempat hiburan karaoke, kata dia, tidak boleh menyediakan kamar atau bilik-bilik.

Pasalnya, kata dia, tempat hiburan karaoke tersebut sebagai fasilitas tambahan dari tempat usaha rumah makan. Ia mengakui, pada saat rapat dengar pendapat hari ini memang ada masyarakat yang pro dan kontra dengan perda tempat hiburan.

“Kami memaklumi kekhawatiran masyarakat ketika ada perda dianggap melegalkan munculnya tempat hiburan seperti diskotik, kelab malam dan pub serta karaoke di Kudus yang dikenal dengan kota religius ini,” ujarnya.

Semua masukan masyarakat, katanya, akan menjadi bahan pertimbangan anggota dewan dalam menyusun perda tersebut. Pengusaha tempat hiburan malam di Kudus, katanya, meminta agar usaha tempat karaoke yang selama ini sudah berjalan dibiarkan tetap beroperasi karena banyak pekerja yang menggantungkan penghasilannya dari tempat hiburan malam tersebut.

“Mereka juga berharap ada jalan keluar yang terbaik,” ujarnya. Rencananya, kata dia, Pansus II DPRD Kudus juga akan melakukan studi banding ke daerah yang sudah memiliki perda tentang hiburan malam tersebut. Setidaknya, kata dia, anggota dewan juga memiliki gambaran yang jelas tentang penyusunan ranperda tersebut. (ant/b7)

BREBES – Tim gabungan panitia pengawas kecamatan dan Satpol PP Kabupaten Brebes menertibkan ratusan alat peraga kampanye sejumlah partai politik dan calon anggota DPRD peserta Pemilu 2014 di sepanjang jalan protokol. Ketua Panwascam Bantarkawung Kabupaten Brebes Agus Supriyanto, Senin, mengatakan bahwa penertiban atribut atau alat peraga kampanye ini

merupakan kedua kalinya karena pada Oktober 2014 telah dilakukan hal yang sama.

“Akan tetapi setelah sekitar hampir sebulan terakhir ini, atribut para calon anggota DPRD ini kembali menjamur terpasang di sepanjang jalan protokol kecamatan,” katanya.

Menurut dia pemasangan alat peraga kampanye tersebut telah mel-

anggar peraturan sehingga Panwaslu bekerjasama dengan pemkab akan terus melakukan penertiban. “Kami akan bekerjasama dengan satpol PP akan terus melakukan penertiban jika menemukan atribut caleg yang melanggar peraturan itu karena Panwaslu tidak mempunyai kewenangan melakukan penertiban sehingga hanya sekedar mendampingi petugas satpo,” katanya.

Seorang calon anggota legislatif, Dadang mengatakan tim gabungan Panwaslu dan Satpol PP harus melakukan penertiban alat peraga kampanye yang melanggar aturan secara objektif dan tidak tebang pilih. “Silakan atribut caleg yang melanggar peraturan diturunkan atau dicopot. Hanya saja kami berharap penertiban atribut ini jangan sampai tebang pilih,” katanya. (ant/b7)

KPU Temukan 1.722 DPT Bermasalah KUDUS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus menemukan sebanyak 1.722 identitas pemilih pada daftar pemilih tetap (DPT) masih bermasalah karena tidak lengkap. “Data pemilih yang tidak valid tersebut hampir tersebar di sembilan kecamatan di Kabupaten Kudus,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kudus Moh. Khanafi, Kamis.

Temuan tersebut, kata dia, hasil pencermatan jajaran KPU Kudus

terhadap DPT Pemilu hasil perbaikan yang ditetapkan pada 1 November 2013. Dari ratusan pemilih tersebut, kata dia, paling banyak ditemukan di Kecamatan Undaan dan Kecamatan Bae. Hasil identifikasi KPU Kudus, kata dia, data pemilih yang tidak lengkap tersebut, meliputi pemilih tanpa dilengkapi nomor induk kependudukan (NIK), memiliki NIK namun tanpa nomor kartu keluarga (KK), dan NIK yang dinilai tidak sesuai,

terutama pada angka tiga digit terakhir. Atas temuan tersebut, kata dia, KPU Kudus sudah menginstruksikan panitia pemilihan kecamatan (PPK) maupun panitia pemungutan suara (PPS) untuk mencermati temuan tersebut.

Hasilnya, kata dia, permasalahan identitas pemilih di Kecamatan Bae sudah beres semuanya. “Saat ini, kami masih menunggu laporan dari daerah lainnya,” ujarnya.

Pencermatan DPT di tingkat PPK,

katanya, dibatasi hingga 20 November 2013. Apabila masih ditemukan pemilih tanpa NIK, katanya, KPU Kudus akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kudus.

Terkait dengan temuan Panwaslu Kudus, kata dia, hingga kini KPU Kudus belum menerima laporan resmi.

“Jika ada laporan, tentunya akan ditindaklanjuti agar DPT Pemilu 2014 lebih baik dibanding sebelumnya,” ujarnya. (ant/b7)

Kasus Malapraktik

Puluhan Dokter Gelar Aksi Solidaritas KUDUS – Puluhan dokter yang tergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Kudus, Senin, menggelar aksi solidaritas atas penangkapan seorang dokter kandungan di Manado Sulawesi Utara, dengan memakai pita hitam pada lengan sebelah kiri. Aksi solidaritas dokter yang tergabung dalam IDI Kudus itu, diawali dengan doa bersama yang digelar di Aula RSUD Kudus.

Selain itu, beberapa dokter juga mengusung poster bertuliskan “dokter bukan Tuhan, bebaskan rekan kami di Manado, stop kriminalisasi dokter, bersatulah dokter Layout : Reza AW

untuk kemanusiaan, dokter bekerja berdasarkan kemanusiaan”.

Ketua Majelis Kode Etik Kedokteran Kudus, Agus Sudarwi mengungkapkan, aksi solidaritas dengan mengikatkan pita hitam pada lengan kiri setiap dokter akan berlangsung selama tiga hari. “Mudahmudahan, kasus tersebut bisa cepat selesai dan tidak sampai ada pihak yang dipenjarakan,” ujarnya.

Kasus hukum yang menimpa dokter spesialis kandungan Dewa Ayu Sasiary Prawani, katanya, menjadi preseden buruk bagi profesi dokter karena kasus serupa bisa menimpa

dokter lainnya. “Nantinya, dokter akan selalu berada di bawah ancaman gugatan hukum karena setiap kegagalan dalam proses pengobatan dianggap sebagai kasus malapraktik,” ujarnya.

Ia berharap kasus tersebut bisa cepat selesai dan tidak sampai ada pihak yang dipenjarakan. “Masyarakat perlu memahami bahwa tindakan medis memang berisiko dan tidak ada satupun dokter yang menginginkan terjadinya malapraktik,” ujarnya.

Ia mengaku sangat prihatin dengan kasus yang menimpa dokter yang praktik di RSUP Kandou Manado tersebut. Atas

terjadinya kasus tersebut, dia mengingatkan, para dokter di Kudus untuk berintrospeksi diri dan menjalin hubungan yang erat dengan sesama dokter.

Pada kesempatan tersebut, dia juga mengingatkan setiap dokter agar tidak mudah tersinggung ketika mendapat teguran karena sesuai kode etik teguran memang perlu dilakukan terhadap dokter guna menghindari permasalahan di kemudian hari.

Ketua IDI Kudus Hilal Ariadi mengungkapkan jumlah dokter di Kabupaten Kudus yang tergabung dalam IDI Kudus mencapai 300-an

orang. “Mudah-mudahan, aksi solidaritas kami bisa membawa perubahan nasib dokter spesialis kandungan di Manado tersebut menjadi lebih baik,” ujarnya berharap.

Berdasarkan pemberitaan di sejumlah media, Dewa Ayu Sasiary Prawani diancam pidana 10 bulan kurungan atas kasus perbuatan yang karena kealpaannya menyebabkan matinya orang lain. (ant/b7) email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Kepala BKD Terseret Video Porno PEKANBARU - Kepolisian Resor Kabupaten Siak Provinsi Riau akan memanggil dan memeriksa PR, pejabat eselon II ­pemerintah daerah setempat yang diduga sebagai ­pemeran utama dalam video asusila.

“Informasinya demikian, polisi berencana memanggil pejabat tersebut untuk dimintai keterangannya. Ini merupakan langkah penyelidikan,” kata Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru, Senin.

Pernyataan Guntur merupakan tanggapan atas habohnya peredaran video mesum mirip pejabat eselon II yang menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Siak sejak satu pekan terakhir.

Video berdurasi kurang dari

TULUNGAGUNG Sedikitnya empat orang tewas usai “berpesta” menenggak minuman keras oplosan di sebuah warung kopi “I Love You Full” di Kelurahan Kampungdalem, Kecamatan Tulungagung, Tulungagung, Jawa Timur.

Satu dari empat pemuda itu, Samsul (35), dilaporkan tewas pada Minggu (16/11) pagi, sementara tiga rekannya (Indro alias Ateng, Jumprit, serta Supriyanto) menyusul meregang nyawa sehari kemudian.

Belum ada keterangan resmi terkait hasil otopsi Samsul maupun rekap medik Indro Ateng dari pihak RSUD dr Iskak, sehingga keempat pemuda ini meregang nyawa usai menenggak minuman keras.

Namun mengacu penjelasan dari pihak kepolisian, keempat korban diyakini meninggal

di Kelurahan Kampungdalem, Santoso, barang bukti botol wadah minuman keras, sampel cairan arak yang ditenggak para korban, serta hasil otopsi dokter.

Pengakuan penjaga warung, lanjut lahuri, pesta minuman keras itu melibatkan enam pemuda (termasuk keempat korban) yang dilakukan dua kali, yakni Jumat (15/11) siang dan malam harinya.

Mereka minum minuman keras jenis arak atau ciu yang diduga dioplos dengan bahan lain untuk meningkatkan efek mabuk.

“Saksi (penjaga warung) mengaku sempat bertemu dengan korban Samsul saat bekerja sebagai sales dalam keadaan sadar mengendarai sepeda motor. Namun sesampainya di depan rumah Ateng, korban ini muntah cairan bening sebelum akhirnya ditemukan meninggal

dua menit tersebut sebelumnya beredar melalui jejaring sosial yang dikirimkan lewat ponsel “smartphone”.

Dihubungi terpisah, Kepala Polisi Resor Kabupaten Siak, Ajun Komisaris Besar Polisi Dedi Rahman Dayan mengatakan rencana pemanggilan PR telah disepakati oleh penyidik.

“Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini sudah dilayangkan surat pemanggilan untuk yang bersangkutan,” kata dia.

K a p o l re s m e n g a t a k a n , pihaknya juga masih terus menelusuri motif penyebaran video

mesum tersebut.

Untuk sementara ini, demikian AKBP Dedi, apa motifnya masih dalam penyelidikan.

Kriminolog dari Universitas Islam Riau Syahrul Akmal Latif sebelumnya mengeluarkan pernyataan mendesak aparat kepolisian mengusut tuntas kasus penyebaran dan pembuatan video asusila tersebut.

“Kalau tidak, itu justru menjadi preseden buruk bagi kepolisian dan juga pemerintah daerah,” kata Syahrul Menurut Syahrul, ada beberapa indikasi motif mengapa pelaku begitu

Empat Pria Tewas Usai Pesta Miras Oplosan dunia karena menenggak minuman keras dengan kadar alkohol tinggi, sehingga merusak fungsi organ dalam seperti lambung, ginjal, jantung serta jaringan metabolisme tubuh lainnya.

“Salah satu korban (Indro alias Ateng) meninggal di rumah sakit setelah sempat dirawat di ICU, sementara dua rekannya yang lain, Jumprit dan Supriyanto meninggal di rumah masing-masing,” terang Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Lahuri.

Atas serangkaian peristiwa tersebut, Satuan Reserse dan Kriminal Polres Tulungagung saat ini terus melakukan investigasi mendalam untuk mengetahui penyebab pasti kematian keempat pria tersebut secara hampir bersamaan.

Fokus penyelidikan dikonsentrasikan kepada penjual warung kopi “I Love You Full”

dunia,” papar Lahuri.

Polisi saat ini melacak asal-usul minuman keras jenis “black label” yang diduga berkadar alkohol tinggi tersebut, serta bahan oplosan yang digunakan para pelaku.

Penjualan minuman keras oplosan memang marak di Tulungagung. Konsumsi minuman memabukkan untuk penggemar alkohol kelas ekonomi ini dis-

inyalir paling tinggi dibanding penjualan minuman keras bermerek dan terdaftar di kantor pajak negara.

Selain ekonomis, minuman keras jenis ini banyak digemari karena mudah dioplos dengan berbagai bahan dan obat-obatan tertentu guna meningkatkan efek mabuk pada orang yang mengkonsumsinya. (ant/b2)

Pemerintah Tunggu Tanggapan Dua Negara Penyadap PAKAR Hukum UI Prof Hikmahanto Juwana SH, LLM, Phd, mengatakan pemerintah RI masih menunggu tanggapan resmi dari pemerintah AS dan Australia atas kasus terkuaknya penyadapan sejumlah pejabat penting Indonesia oleh intelijen dua negara itu.

“Oleh karena itu tindakan Menlu Natalegawa dengan melayangkan surat protes dan meminta penjelasan dari dua negara yang menyadap sudah tepat, kini hanya menunggu tanggapan resmi dari kedua negara,” katanya di Pekanbaru, Senin.

Guru Besar Fakultas Hukum UI itu hadir di Pekanbaru dalam rangkaian acara pembekalan

bagi para dosen dan mahasiswa Fakultas Hukum UNRI itu bagaimana menulis artikel ilmiah di jurnal internasional.

Ia mengatakan itu terkait Snowden beraksi kembali dengan mengungkap sejumlah pejabat penting Indonesia disadap oleh intelijen Australia. Kali ini disebutkan nama dan ponsel yang digunakan.

Reaksipun bermunculan yang intinya sebagai bangsa dan negara, Indonesia tidak bisa menerima hal ini. Presiden SBY pun diminta untuk bertindak tegas.

Menurut Hikmahanto Juwana, terkuaknya penyadapan oleh AS dan Australia bukan didasarkan atas hasil kerja dari BIN

melainkan pengkhianatan yang dilakukan oleh mantan pegawai kontrak, Snowden.

Snowden, katanya, telah mengungkapkan penyadapan yang dilakukan oleh AS di Jerman, China, Malaysia, bahkan Indonesia. Dan tindakan penyadapan dilakukan untuk mengumpulkan informasi secara ilegal sehingga pemerintah AS atau Australia dapat mengetahui terlebih dahulu serta mengantisipasi kebijakan yang akan dibuat oleh pemerintah Indonesia.

Penyadapan dianggap tidak sehat dalam melakukan hubungan internasional karena didasarkan pada kecurigaan dan keinginan untuk terlebih dahulu

tentang kebijakan yang diambil oleh pemerintah dari negara yang akan disadap.

Penyadapan dianggap bertentangan dengan hukum internasional karena tindakan tersebut tidak sesuai dengan norma yang diatur dalam Konvensi tentang Hubungan Diplomatik.

“Bagaimana Indonesia harus bersikap atas penyadapan yang dilakukan oleh AS dan Australia?,” katanya dan tindakan Menlu Natalegawa tersebut sudah tepat.

Menurut Hikmahanto, jika Indonesia menganggap penjelasan resmi sudah memadai maka isu penyadapan akan selesai sampai di situ.

Akan tetapi, bila Indonesia

tidak puas dengan penjelasan dari AS dan Australia maka Indonesia dapat melakukan tindakan pengusiran atau persona non grata atas sejumlah diplomat yang bertugas di Kedubes AS dan Australia.

Ia memandang pemerintah Indonesia dapat memanggil pulang Dubes Indonesia dan Australia, hingga memperkecil diplomat yang bertugas di perwakilan kedua negara.

“Ini sebelum tindakan keras berupa pemutusan hubungan diplomatik. Semua akan bergantung pada bagaimana reaksi pemerintah Indonesia terhadap insiden penyadapan itu,” katanya. (ant/b2)

KPK Diingatkan Soal Aliran Dana Ke Itwasum Polri KPK jangan melupakan pengusutan aliran dana korupsi Simulator SIM ke Itwasum Polri, Prikompol maupun ke sejumlah anggota DPR. Sebab sejauh ini KPK sepertinya tidak berniat mengusut aliran dana tersebut, sehingga muncul isu sudah ada deal tertentu bahwa kasus Simulator SIM hanya sebatas pada Irjen Djoko Susilo.

Indonesia Police Watch (IPW) mendesak KPK agar menjawab isu ini dengan aksi nyata, yakni

segera menetapkan tersangka baru, untuk menuntaskan kasus aliran dana korupsi Simulator SIM ke sejumlah jenderal di Itwasum Polri, ke Primkopol maupun kepada sejumlah anggota DPR. “KPK tidak bisa begitu saja melupakan kasus ini, mengingat fakta-fakta di persidangan Tipikor sudah terungkap adanya aliran dana ke Itwasum Polri, Primkopol maupun kalangan DPR,” kata Neta S Pane, Ketua Presidium Indonesia Police Watch, kemarin.

Ada dua kesaksian dan fakta persidangan yang muncul dalam pengadilan Tipikor. Pertama, kesaksian yang menyebutkan para pejabat Itwasum Polri menerima aliran dana Simulator SIM. Kedua, kesaksian yang menyebutkan adanya 4 dus yang berisi uang berjumlah Rp 4 miliar. Uang itu diberikan kepada lima anggota Komisi III DPR. “KPK diharapkan bekerja cepat agar menahan orang-orang yang disebutkan terlibat meneri-

ma aliran tersebut hingga mereka tidak menghilangkan barang bukti,” tandasnya.

IPW mendesak agar KPK bekerja serius dan segera menuntaskan kasus Simulator SIM, dengan cara memeriksa, menjadikan tersangka, dan menahan sejumlah pati Polri maupun anggota DPR yang diduga menerima aliran dana Simulator SIM. Sehingga kasus ini tidak hanya “mengorbankan” Irjen Djoko Susilo dan kemudian KPK menutup

kasusnya.

Pemeriksaan ke jajaran Itwasum ini akan menjadi terapi kejut bagi Polri, agar KPK bisa membongkar kasus-kasus korupsi lain di tubuh kepolisian. Dalam mengungkap kasus ini KPK tak perlu takut lagi bahwa aparat kepolisian akan menyerbu, mengepung, dan mengkriminalisasi KPK. “Sebab Kapolri baru Komjen Sutarman sudah berjanji akan membantu KPK dalam melakukan pemberantasan korupsi,” tegasnya. (b2)

tega atau bahkan tak cerdas sehingga melakukan perbuatan memalukan itu.

Pertama, demikian Syahrul, pelaku memiliki dendam pribadi dengan pemeran utama dalam video tersebut setelah keinginannya tidak terpenuhi atau adanya masalah pribadi lainnya.

Selanjutnya, kata dia, pelaku sengaja merekam berbuatan asusila tersebut untuk kepentingan pribadi atau kelompok. Selain itu, kata Syahrul, ada indikasi motif bahwa penyebaran video asusila itu berkaitan dengan kepentingan politis. (ant/b2)

Terjaring Razia, Remaja Bawa Ganja PURWOKERTO- Anggota Satuan Polisi Lalu Lintas Kepolisian Resor Banyumas, Jawa Tengah, menangkap pengendara sepeda motor yang kedapatan membawa narkotika jenis ganja saat berpatroli di Jalan Raya Wangon, Senin.

“Saat berpatroli, anggota Satlantas menghentikan sebuah sepeda motor Yamaha Mio berpelat nomor B-3068NUN yang dikendarai Yul (22) dan pemboncengnya berinisial Bud (25), keduanya warga Kelurahan Tegalkamulyan, Kecamatan Selatan, Cilacap, karena mencurigakan,” kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polres Banyumas Ajun Komisaris Polisi Zaenal Arifin, di Purwokerto.

Setelah dihentikan dan diminta untuk menunjukkan suratsurat kendaraannya, kata dia, petugas mencurigai tas yang dibawa pengendara sepeda motor tersebut.

Oleh karena itu, lanjut dia, petugas pun segera meminta pengendara sepeda motor tersebut untuk membuka tas yang dibawanya hingga akhirnya jika di dalamnya terdapat daun ganja kering seberat 2,64 gram yang dimasukkan ke dalam sebuah bungkus rokok.

“Atas penemuan tersebut, kedua orang itu diserahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polres Banyumas untuk pengusutan lebih lanjut,” katanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaaan Satresnarkoba, kata dia, kedua orang itu mengaku jika ganja tersebut dibeli secara iuran dengan harga Rp25 ribu dari salah seorang pengedar di Jakarta.

Menurut dia, kedua orang tersebut hingga saat ini masih menjalani pemeriksaan secara intensif di Markas Satresnarkoba Polres Banyumas.

“Selain itu, pada hari Minggu (17/11), kami juga menangkap seorang tersangka berinisial Dan (17), warga Kelurahan Teluk, Kecamatan Purwokerto Selatan, Banyumas, yang diduga sebagai pengedar ganja,” kata Zaenal.

Ia mengatakan bahwa penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas melakukan penyelidikan hingga akhirnya berhasil mengidentifikasi keberadaan tersangka di rumahnya. Dari penangkapan tersebut, kata dia, petugas menyita barang bukti berupa daun ganja kering seberat 24,57 gram.

“Tersangka Yul, Bud, serta Dan bakal dijerat Pasal 111 ayat 1 huruf a Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal empat tahun penjara dan denda minimal Rp800 juta,” katanya. (ant/b2)

Kapolsek Pergoki Polisi Ngamar Sama Mahasiswi BANDARLAMPUNG - Diduga sedang melakukan perbuatan mesum, dua anggota kepolisian bersama dengan pasangan masing-masing diamankan aparat Polsek Kedaton, Bandarlampung.

“Dalam penggerebekan yang saya pimpin langsung berhasil mengamankan enam orang, dua di antaranya merupakan anggota kepolisian berpangkat bripda,” kata Kapolsek Kedaton AKP Yohanes Agustiandaru, di Bandarlampung, Minggu. Dia menjelaskan, penggerebekan enam orang tersebut berawal dari informasi warga bahwa ada tiga pasangan yang bukan suami istri masuk ke sebuah rumah.

Pada saat penggerebekan terjadi, tiga pasangan tersebut tidur di kamar yang berbeda. Polisi mengamankan tiga orang perempuan berinisial RA, LR, dan MR yang merupakan mahasiswi perguruan tinggi swasta.

“Dua orang anggota kepolisian yakni Bripda APP dan Bripda DAU, satu orang lagi mahasiswa berinisial AW juga diamankan.

Penggerebekan itu langsung saya pimpin, setelah mendapatkan informasi bahwa di rumah tersebut ada anggota kepolisian,” kata dia. AKP Agustiandaru menyatakan, berdasarkan keterangan masyarakat bahwa tempat tersebut sering menjadi tempat mereka menginap dan diduga kerapkali untuk melakukan perbuatan mesum atau persetubuhan.

Pada saat diamankan, tiga pasangan tersebut tidak sedang melakukan perbuatan mesum melainkan tidur di kamar yang terpisah.

“Saat dimintai keterangan, ketiga mahasiswi tersebut mengaku hanya menumpang menginap di rumah seorang anggota kepolisian, dengan alasan karena kemalaman sehabis acara makan malam pada Jumat (15/11),” katanya.

Menurut Kapolsek Kedaton itu, kedua anggota kepolisian yang diamankan tersebut langsung dilimpahkan ke Propam Polda Lampung. Pihak propam yang menangani sanksi untuk dugaan pelanggaran kode etiknya, sedangkan empat mahasiswa sudah dimintai keterangan.

“Dua oknum polisi yang diamankan telah kami limpahkan ke Propam, mengingat satuan itu yang berhak menangani sanksinya,” kata dia. (ant/b2)

ANDA TELAT BULAN

ANDALAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

DIGITAL PRINTING

Hub : Mbak EMMA

Call/ SMS : 085.728.490.111

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

Butuh Dana

CEPAT

?

- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda

HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 LAYOUT : REZA AW

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777

HOTLINE SERVICE

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

024 76580991 024 70678090

RUMAH PENYEMBUHAN Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo.

Telp. (0888 5439 176)

BIAYA SUKARELA

24 Jam

085641375735 082133515033 email : koran.barometer@

6

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.

TRUK TANAH RUKO SYAILENDRA MENGGANGGU- Truk-truk tanah yang menguruk Ruko Syailendra Grafika Banyumanik sangat mengganggu karena parkir di jalan umum. Saya merasa heran dengan pemilik Ruko Syailendra tersebut, sebetulnya mengarahkan mandornya untuk pengurukan truk-truk tertib. Sudah tidak dikasih terpal tanahnya berceceran parkir seenaknya saja.

Yang kedua aparat Polsek Banyumanik juga diam dan pihak kelurahan. Bagaimana keberadaan perizinan IMB Pak Wali Kota Semarang.(+628567647xxx)

Menanti Pahlawan Antikorupsi

PAK KASATLANTAS POLRESTABES ANGGOTA TETAP JAGA JL PUDAKPAYUNG- Sudah lumayan kemacetan di Jalan Pudakpayung dengan ditempatnya anggota jaga di jalan tersebut. Mohon Pak Kasatlantas Polrestabes Semarang tetap menempatkan anggota karena untuk mengantisipasi kendaraan main serobot. Terima kasih. (+6281229889xxx) MOHON DITINDAK PAK POLISI NAIK MOTOR SAMBIL SMS- Bangsa kita memang tergolong pemberani sekali. Zaman dulu berjuang tanpa senjata api saja berani melawan Belanda. Namun keberanian berjuang dengan yang satu ini lain. Kalau yang satu ini sambil naik motor SMS-an. Padahal konsentrasi pegang kemudi dan lihat jalan, kalau kendaraan di depan berhenti bagaimana? Mohon pak polisi ditindak tegas naik motor sambil SMS. (+6282134521xxx) PARA PE NG E NDARA RODA DUA ­K ACAU- Banyaknya motor di tanah air menjadikan banyak sekali kecelakaan yang dialami kendaraan roda dua. Untuk itu, mohon di jalan diberi tulisan khusus kendaraan roda dua di jalur kiri. Malah sekarang ini terbalik, motor di tengah mobil di kiri. Piye jal? (+6282138742xxx)

Oleh:

Hamidulloh Ibda Peneliti Senior di Centre for Democracy and Islammic Studies IAIN Walisongo Semarang

Siapakah yang bertugas ­memberantas ­korupsi di ­Indonesia?

PAK WALI TOLONG PERBAIKI JALAN AGUS SALIM- Kawasan jalan Agus Salim adalah kawasan pertokoan yang menghasilkan jutaan rupiah saban harinya. Namun dengan jalan yang remuk redam tersebut, menjadikan kawasan itu seolah-olah kumuh. Untuk itu Pak Wali Kota Semarang tolong di aspal ulang lagi supaya jalannya bagus. Dan parkirnya juga ditata rapi. (0811279xxx)

awab a n nya s eb enarnya simpel, yaitu seluruh rakyat Indonesia. Karena tugas membela, menyelamatkan, dan melindungi negara dari “kerakusan” koruptor adalah seluruh manusia Indonesia. Namun, karena Indonesia negara hukum, yang bertugas tentunya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Lembaga ini adalah pionir pemberantasan korupsi, semua rakyat menaruh harapan besar kepada KPK. Jika KPK stagnan, maka korupsi menjamur, jika tegas, maka koruptor pasti gulung tikar dan tak berani korupsi.

Selama ini, gagasan pemberantasan korupsi selalu lahir dan terdentum di media massa, mulai dari yang halus sampai hukuman radikal. Misalnya, perampasan harta, pemiskinan, bahkan sampai wacana hukuman mati untuk koruptor, karena masyarakat sudah tak percaya lagi dengan “aura ketegasan” KPK. Bahkan, KPK selama ini hanya terkesan “beretorika” saja dalam memberantas korupsi, lembaga ini belum pernah melakukan “gerakan revolusioner” memberantas korupsi. Itu terbukti dengan menjamurnya kasus besar korupsi tenggelam ditelan zaman.

Nasionalisme

Menurut Kamus Bahasa Indonesia, nasionalisme adalah paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri.

Manusia yang nasionalis, berarti mereka memiliki kesadaran keanggotaan dari bangsa Indonesia yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan, dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran, dan kekuatan bangsa Indonesia. Nah, apakah nasionalisme cukup demikian?

Tentu tidak.

Nasioalisme, sebenarnya tidak sekadar hafal lagu Indonesia Raya, berbahasa Indonesia dengan baik dan benar, mem-

JALAN PUDAK PAYUNG SELESAINYA DESEMBER- Perbaikan Jalan UngaranPudakpayung selesainya sampai Desember itu bagus, menambah daftar panjang proyek tidak genah. Selain menambah pengeluaran waktu kita juga habis di jalan. Piye jal?

(081325625xxx)

peringati Hari Kemerdekaan RI atau Hari Pahlawan, tetapi juga serius dan melakukan gerakan pemberantasan korupsi. Entah masyarakat biasa, guru, karyawan, polisi, KPK, tapi semua masyarakat Indonesia wajib hukumnya memberantas korupsi.

Itulah wujud cinta Indonesia dan bukti nasionalisme. Jika tak ada spirit dan ruh memberantas korupsi di semua lini, maka nasionalismenya dipertanyakan.

Jadi, jika KPK tak serius membarantas korupsi, maka hakikatnya, KPK tidak cinta terhadap Indonesia, dan nasionalismenya “setengah hati”.

Begitu beratnya membuktikan cinta kepada Indonesia.

Akan tetapi, setidaknya ada geliat serius membenahi kondisi bangsa. Menjadi manusia nasionalis, harus dibuktikan di mana saja, kapan saja dan lewat gerakan apa pun. Puncak dari nasionalisme bukan sekadar mempertahankan keutuhan bangsa ini, namun nasionalisme sesungguhnya adalah melakukan supremasi hukum dan keadilan. Karena selama ini penegak hukum hanya melakukan “supremasi hukum”, belum sampai “supremasi keadilan”.

Yang terpenting, masyarakat harus menciptakan “gerakan nasionalis” untuk menciptakan negara bebas korupsi, adil makmur dan disukai Tuhan. Ini sangat berat. Semua kalangan, harus berikrar sejak dini dan bersinergi untuk memberantas korupsi.

Karena KPK, tetap stagnan dan terkesan “impoten” dalam menumpas koruptor. Maka, urgensi pahlawan antikorupsi adalah “seratus persen”.

Pahlawan Antikorupsi

Memang berat dan butuh tenaga besar menumpas korupsi. Akan tetapi, di tengah keterpurukan bangsa ini, kita masih punya angan untuk mewujudkan kemakmuran Indonesia.

Artinya, jika dulu para pahwalan berperang melawan penjajah, perampok kekayaan negara, maka saat ini masyarakat harus

berperang melawan korupsi.

Jika musuh pahlawan zaman dulu adalah penjajah, maka musuh bangsa saat ini adalah koruptor.

Maka dari itu, Indonesia sebenarnya menanti sosok pahlawan antikorupsi yang revolusioner, menjadi pionir dan memiliki keberanian membela keadilan, kebenaran, dan memiliki jiwa kepahlawanan. Entah dia seorang guru, dosen, pilot, tetapi mereka adalah yang memiliki jiwa kepahlawanan untuk memerangi korupsi. Menjadi pahlawan tidak harus dihargai, diberi tanda jasa, dan diekspos di media massa. Bahkan, pahlawan sejati adalah mereka yang tidak pernah disebut di media massa, tapi berjasa besar bagi bangsa ini. Mereka adalah yang mengutamakan “to do” untuk memberantas korupsi, bukan sekadar “to be” di lembaga pemerintah.

Secara etimologi, pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, mereka adalah pejuang gagah berani membela kebenaran. Mereka tidak memiliki jabatan, pangkat, gelar, akan tetapi berjiwa besar dan bertindak luar biasa bagi bangsa ini, salah satunya adalah melakukan pemberantasan korupsi.

Namun, di era global seperti ini sangat langka ditemui orang seperti itu. Meskipun sudah ada KPK, LSM, Ormas, komunitas pemberantasan korupsi, akan tetapi mereka belum mampu menghentikan korupsi. Maka dari itu, rasa optimis dan gerakan revolusioner harus dilakukan.

Pahlawan antikorupsi adalah mereka yang selalu melakukan pemberantasan korupsi di semua lini, baik dengan tindakan preventif maupun represif.

Mereka memiliki keberanian, keperkasaan, kerelaan berkorban, dan kekesatriaan memberantas korupsi. Ini sangat urgen.

Pahlawan antikorupsi tidak harus Presiden SBY, Abraham

Samad, Johan Budi, Marzuki Alie, dan sebagainya. Akan tetapi, pahlawan antikorupsi adalah mereka yang selalu menebar virus antikorupsi, melakukan gerakan revolusioner di bidang apa pun, dan selalu menciptakan atmosfer antikorupsi.

Maka dari itu, ada beberapa langkah revolusioner yang urgen dilakukan. Pertama, berikar pada diri sendiri untuk memberantas korupsi dan kecurangan dari hal paling kecil. Karena, korupsi besar diawali dari halhal kecil yang selalu diselimuti dengan kebohongan.

Kedua, di negeri edan, republik sakit dan bangsa kerdil, sangat urgen adanya pahlawan antikorupsi dan gerakan revolusioner melawan korupsi. Tidak harus dibentuk lembaga dan gelar, akan tetapi masyarakat Indonesia bertugas memberantas korupsi dan menyelipkan ruh antikorupsi di semua perilakunya. Karena hakikatnya, ruh dan spirit antikorupsi lebih utama daripada pemberantasan korupsi yang terkesan formalistik simbolis.

Ketiga, jiwa antikorupsi harus didentumkan sejak dini.

Pendidikan antikorupsi, jiwa kejujuran dan keadilan harus digalakkan dan ditingkatkan di semua level lembaga pendidikan, mulai dari PAUD sampai perguruan tinggi. Pendidikan antikorupsi sangat penting untuk menciptakan generasi yang cinta kejujuran dan keadilan.

Ke e m p at, m e n e ga k k a n hukum dan keadilan setegaktegaknya sesuai amanat Lucius Calpurnius Piso Caesoninus. Semua masyarakat harus mengamalkan ruh fiat justitia ruat caelum, artinya hendaklah keadilan ditegakkan, walaupun langit akan runtuh. Dan hanya pahlawan antikorupsi yang mampu menegakkan hukum memberantas korupsi.

Masyarakat tentu merindukan pahlawan antikorupsi yang tegas dan berani. Apakah Anda termasuk pahlawan antikorupsi? Buktikan!(b3)

Surat Pembaca

Pemerintah Tak Mendukung Anak Berprestasi

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

Dari begitu banyaknya pemberitaan yang disajikan koran Barometer beberapa waktu terakhir, ada satu berita yang menarik perhatian saya. yaitu perihal penemuan mahasiswa Undip terhadap adanya alat pendeteksi kanker serviks.

Bukankah ini berita baik mengingat penyakit ini adalah penyakit yang terus mengintai keselamatan banyak perempuan di Indonesia. Saya dengar kabarnya tiga dari sepuluh wanita di Indonesia di usia produktif berpotensi untuk terjangkit penyakit ini.

Dengan adanya penemuan ini

dunia kesehatan tentu mendapat angin segar. Apakah benar demikian? Sayangnya tidak.

Indonesia sebetulnya memiliki banyak sekali manusia dengan otak cemerlang. Silakan hitung berapa kali pemberitaan nasional mengabarkan perwakilan menang dalam olimpade Matematika, Fisika dan pertandingan ilmiah lainnya. Jawabannya sudah berkali-kali. Namun sayangnya anugrah yang diberikan Tuhan itu seperti tak mendapat penghargaan di negeri sendiri.

Seperti yang terjadi pada kasus mobil Esemka. Bisa dibay-

angkan bocah dengan jenjang pendidikan SMK sudah mampu menciptakan penemuan berupa mobil. Tentu menjadi hal yang sangat membanggakan dan patut diapresiasi.

Sayang sekali, meski pada awalnya keberadaan mobil ini banyak sekali menuai pujian, namun sekarang euphoria kekaguman pada mobil itu kemudian hilang tergilas kesibukan pengusungnya, Jokowi.

Mantan Wali Kota Solo ini mulanya sangat mengebu-gebu menjadikan mobil tersebut menjadi mobil nasional. Di samp-

ing mendapat pujian, mobil Esemka ternyata menuai cibiran.

Hingga akhirnya mobil tersebut tenggelam karena Jokowi kemudian menduduki kursi sebagai orang nomor satu di Jakarta dengan begitu banyaknya kompleksitas masalah masyarakat yang harus ditangani.

Dari Mobil Esemka mari tengok beberapa tokoh yang sukses di luar. Tak perlu jauh-jauh, tengoklah seorang BJ Habibie.

Betapapun besarnya seorang BJ Habibie di Jerman, namun tak pernah mendapat penghormatan di negeri sendiri.

Yang perlu digarisbawahi adalah peran serta pemerintah dalam mendukung hasil karya anak negeri sangatlah kurang. Padahal sebetulnya penemuan produk demikian semestinya mendapat dukungan dari pemerintah daerah maupun pusat berupa sosialisasi.

Untuk itu sudah menjadi kewajiban bagi dinas terkait dimulai dari pemerintah daerah untuk memberikan dukungan bagi penemuan anak bangsa. Semoga.

Lizty N.G Semarang Timur

Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi ­(coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Dwi. Demak : Fajar. ­Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com.

Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com

7

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Antisipasi Kecurangan Pemilu

Parpol Kerahkan Ribuan Relawan KULON PROGO – Pengurus partai politik di Kabupaten Kulon Progo DIY mengerahkan sedikitnya 2.500 relawan untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan dalam Pemilihan Umum 2014. “Sebanyak 2.500 relawan tersebut akan menjadi saksi dan ditempatkan di tempat pemungutan suara (TPS) hingga Komisi Pemilihan Umum,” kata Sekretaris DPC PDIP Kulon Progo Istana, Minggu.

Ia mengatakan, untuk tingkat panitia pemungutan suara (PPS) di desa sebanyak 88 desa yang akan ditempatkan masing-masing dua orang saksi di setiap TPS. Jumlah TPS di Kulon Progo sebanyak 987, maka saksi yang disiapkan sekitar 2.000 orang.

Saksi ini akan terdiri atas para ketua dan wakil ketua anak ranting. Selain itu, lanjut Istana, pihaknya menempatkan saksi di tingkat panitia pemilih kecamatan (PPK) di 12 kecamatan, serta di Komisi Pemilihan Umu (KPU).

Secara keseluruhan, saksi yang disiapkan dan akan diterjunkan sekitar 2.500 saksi. “Kami akan berikan pembekalan, pelatihan, santiaji bahwa kerja saksi bukan hanya sekedar bekerja di TPS. Tapi setelah pembekalan mereka harus bekerja di tingkat basis masa untuk mendata dan memetakan kekuatan wilayah,” katanya.

Ia mengatakan pihaknya telah melakukan rapat kerja cabang (rakercab) yang dirancang untuk mengkombinasikan tiga hal yakni konsolidasi, pembekalan, dan sekaligus mengatur strategi pemenangan Pemilu 2014. Untuk konsolidasi ini dihadirkan diundang tokoh-tokoh partai dan senior partai.

Diantaranya Ketua MPR Sidarto Danusubroto, Ketua DPP PDIP Bidang Organisasi Idham Samawi, dan Bupati Hasto Wardoyo. “Mereka memberikan semangat pada kader-kader muda bagaimana membela ideologi, secara sadar bersama-sama untuk merebut kekuasaan secara konstitusional, yaitu memenangkan Pemilu 2014,” katanya.

Untuk kursi DPRD Kulonprogo, DPC PDIP menargetkan mendapat 12 kursi, setiap kecamatan setidaknya satu kursi.

Untuk saat ini PDIP hanya memiliki tujuh kursi di DPRD Kulon Progo. (ant/b7)

Caleg Boleh Kampanye Tertutup

Keluarkan Asap 2 Km

Gunung Merapi Kembali Bergejolak BAROMETER/b1

GUNUNG KIDUL – Panwaslu Kabupaten Gunung Kidul DIY menyatakan calon anggota legislatif dan pengurus partai politik peserta Pemilu 2014 boleh kampanye dengan cara tatap muka dan pertemuan terbatas atau tertutup. Divisi Pengawasan Panwalu Gunung Kidul Budi Haryanto di Gunung Kidul, Senin, mengatakan kampanye dengan tatap muka dan pertemuan terbatas sudah banyak dilakukan calon anggota legislatif (caleg) dan pengurus partai politik (parpol).

“Kampanye seperti ini tidak dilarang karena tidak ada aturan yang melarang. Kampanye yang dilarang adalah kampanye rapat umum dan lewat media,” kata Budi.

Meski demikian, lanjut Budi, Panwaslu mensinyalir adanya kesepakatan politik tidak sehat antara caleg dengan warga pada pertemuan tertutup. Modusnya, calon wakil rakyat berada di tengah forum pertemuan yang telah terkondisi sebelumnya. Di situlah, praktik jual beli suara tersebut dimulai.

“Persoalan tersebut bukan menjadi rahasia umum. Minimnya bukti dan saksi mengakibatkan Panwaslu kesulitan menjatuhkan sanksi,” katanya.

Namun jika melihat dari modus, sebenarnya kasus tersebut masuk dalam ranah pidana, tepatnya penyuapan. Artinya, pemberi dan penerima melanggar undang-undang ancaman pidana.

Larangan tersebut diatur pada pasal 301 UU Nomor 8 Tahun 2012 yang menyatakan setiap pelaksana kampanye pemilu yang dengan sengaja menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya sebagai imbalan kepada peserta kampanye pemilu secara langsung maupun tidak langsung sebagaimana dimaksud dalam pasal 89 dipidana penjara paling lama 2 tahun dan denda paling banyak Rp 24 juta.

Sementara itu, konstruksi pasal 89 UU Nomor 8 Tahun 2012 mengatur substansi politik uang yaitu memberikan atau menjanjikan uang atau materi lainnya untuk memilih atau tidak memilih partai politik tertentu atau calon anggota DPR dan DPD dan DPRD tertentu.

“Intinya, praktik jual beli suara pemilu apapun bentuknya merupakan bentuk pelanggaran. Kalau sampai tertangkap tangan, bicaranya hukum,” kata Budi.

Ketua KPU Gunung Kidul Zaenuri Ikhsan mengatakan sekarang memang sudah dimulai musim kampanye, namun sifatnya terbatas.

Caleg dipersilakan melakukan sosialisasi kepada warga. Dengan catatan sesuai dengan kaidah dan ketentuan serta tata tertib. “Sosialisasi di balai padukuhan boleh atau tidak? di aturan tidak diatur secara jelas,”katanya. (ant/b7)

Pilbup Magelang

Hadapi Gugatan, KPU Siapkan Data MAGELANG – KPU Kabupaten Magelang menyiapkan data tentang pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Magelang 2013 menyusul gugatan pasangan Rohadi Pratoto-Muhamad Ahadi ke Mahkamah Konstitusi. “Hingga saat ini kami belum mengetahui materi gugatan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Magelang nomor urut 2 Rohadi Pratoto-Muhamad Ahadi (Rohmad) tersebut,” kata Ketua KPU Kabupaten Magelang Ma’mun Rakhmatullah, Senin.

Ia mengatakan KPU belum bisa melihat materi gugatan tersebut karena permohonan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) itu belum mendapatkan register dari MK. “Kami masih menunggu permohonan PHPU itu diregister MK, kami belum bisa mengendus materi gugatan yang diajukan. Namun, kami telah menyiapkan data berkaitan dengan pilkada kemarin,” katanya.

Ia mengatakan persiapan yang dilakukan KPU dengan menyiapkan data karena ranah PHPU berkaitan dengan data. “Persiapan biasa saja dengan menyiapkan data, untuk pengacara kami belum memerlukan karena materinya saja kami belum tahu,” katanya.

Komisioner KPU Kabupaten Magelang Reni Pujiastuti mengatakan permohonan PHPU pasangan Rohmad telah disampaikan satu minggu lebih, namun sampai sekarang register dari MK belum turun. “Saat saya menanyakan ke MK setelah ada permohonan PHPU tersebut, dijelaskan bahwa register keluar paling cepat satu minggu setelah pengajuan karena harus antre,” katanya.

Ia mengatakan, untuk menghadapi gugatan dari pasangan Rohmad tersebut KPU Kabupaten Magelang akan berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri Mungkid Magelang. (ant/b7)

Layout : Wareh Adi S

BOYOLALI – Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Provinsi Jateng dan DIY mengeluarkan suara gemuruh, asap tebal, dan terjadi hujan abu di wilayah Boyolali hingga ke Solo, Senin pagi.

Peristiwa keluarnya asap tebal dari puncak Merapi tersebut menyebabkan terjadinya hujan abu di wilayah Cepogo, Musuk Boyolali. Bahkan, hujan abu juga terjadi hingga ke wilayah Kota Solo.

Sejumlah kendaraan roda empat yang melintas dari Boyolali ke Solo, juga terlihat terkena abu Merapi cukup tebal.

Sebagian warga yang mulai beraktivitas ke luar rumah atau berangkat bekerja di wilayah Boyolali banyak mengenakan jas hujan guna menghindari abu.

Yulianto salah satu warga Boyolali mengatakan peristiwa hujan abu dari puncak Merepi terjadi sekitar pukul 06.00 WIB. Menurut Tumar (45) seorang tokoh masyarakat Desa Jrakah Selo Boyolali, bahwa peristiwa Merapi yang mengelu-

arkan asab tebal disertai suara gemuruh keras terjadi dari puncak sekitar pukul 05.00 WIB. Namun, kata dia, karena kejadian masih pagi sehingga puncak Merapi terlihat tidak begitu jelas dengan kasat mata.

Warga lereng Merapi mendengar suara gemuruh dan merasakan getaran seperti gempa bumi dari puncak. Mereka banyak yang keluar rumah melihat kondisi puncak Merapi.

“Warga Jrakah mendengar suara gemuruh dan merasakan terjadi gempa yang berpusat dari puncak Merapi,” kata Tumar.

Peristiwa tersebut kemudian terjadi hujan abu di daerah Selo, Cepogo, dan Musuk di Boyolali. Namun, warga sekitar lereng Merapi tetap melakukan kegiatan seperti biasa ke ladangnya untuk bercocok tanam sayur-sayuran.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Merapi di Jrakah Aswar NurManaji mengatakan, dari pantauan kasat mata di Pos Pengamatan Gunung Merapi di Jrakah, terjadi asap tebal sekitar pukul 05.00 WIB. Namun, pihaknya belum bisa memastikan terjadi adanya guguran lava dari puncak karena tidak terlihat dari Pos Jrakah.

“Kami hanya dapat mendengar suara saja, dan kami juga masih menunggu hasil evaluasi dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kegunun-

gapian (BPPTK) di Yogyakarta.

Rilis resmi dari Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebutkan Gunung Merapi mengeluarkan asap tebal disertai abu vulkanik hingga ketinggian 2.000 meter pada Senin (18/11) sekitar pukul 04.50-06.00 WIB. Letusan ini dipicu gempa tektonik lokal di bawah tubuh Gunung Merapi.

Sebelumnya, tidak ada peningkatan aktivitas Gunung Merapi. Tipe letusannya adalah letusan freatik. Kejadian ini mirip dengan letusan pada 22 Juli 2013 lalu yang tiba-tiba meletus pada pagi hari.

“Letusan hari ini lebih besar daripada Juli lalu,” kata Sutopo.

Sementara, Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng Sarwa Pramana menyatakan kondisi Gunung Merapi saat ini kembali normal setelah sempat mengeluarkan guguran material dari puncak pada Senin sekitar pukul 04.52 WIB. “Berdasarkan hasil pemantauan yang kami lakukan, saat ini Gunung Merapi dalam kondisi normal dan memang tidak ada tanda-tanda peningkatan aktivitas,” katanya di Semarang, Senin.

Terkait dengan kondisi terakhir Gunung Merapi yang kembali normal tersebut, Sarwa mengatakan bahwa

masyarakat setempat saat ini beraktivitas seperti biasa dan tidak ada yang mengungsi. “Cuma ini lebih besar sedikit dan apakah berlanjut? kita tidak pernah tahu tapi dari pengamatan di lapangan diketahui Gunung Merapi saat ini dalam kondisi normal,” ujarnya.

Jika ada peningkatan status level Gunung Merapi, katanya, masyarakat baru akan diimbau untuk mengungsi.

“Hujan abu tadi pagi masih sangat tipis dan sudah hilang karena terkena hujan sehingga tidak merisaukan masyarakat termasuk dampak pertanian tidak ada,” katanya.

Lahar Hujan Ia mengungkapkan hal yang perlu diwaspadai masyarakat yang tinggal di sekitar Gunung Merapi terutama di Kabupaten Magelang adalah terjadinya lahar hujan di sejumlah sungai. “Rencana kontijengsi di Kabupaten Magelang sudah kita perintahkan untuk di-’update’ termasuk titik-titik kumpul, rumah sakit rujukan, dan posko-posko,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sarwa mengatakan bahwa BPBD Jateng akan mengadakan rapat koordinasi nasional untuk menghadapi banjir dan hujan pada 2013-2014 dan dana siap pakai untuk banjir serta longsor dalam rangka antisipasi di Jateng juga akan segera diturunkan. (ant/b7)

Ratusan NIK Invalid Berhasil Dilacak YO GYAKARTA – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta berhasil melacak 207 penduduk yang sebelumnya masuk dalam daftar pemilih dengan nomor induk kependudukan invalid dari KPU Kota Yogyakarta. “Pelacakan dilakukan dengan mencocokkan nama pemilih dengan nama penduduk dalam sistem informasi administrasi kependudukan (SIAK),” kata Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) Kota Yogyakarta Ita Rustanti usai bertemu Komisi A DPRD Kota Yogyakarta, Senin.

Menurut dia jumlah pemilih dengan NIK invalid yang diserahkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota

Yogyakarta tercatat sebanyak 1.334 pemilih dan dinas akan terus melalukan upaya pelacakan NIK penduduk. Dari hasil pelacakan terhadap 207 pemilih, diketahui 166 penduduk memiliki NIK Kota Yogyakarta dan 41 penduduk memiliki NIK dari kabupaten lain di DIY. Data sementara hasil pelacakan tersebut sudah diserahkan ke KPU Kota Yogyakarta.

Apabila dalam proses pencocokan dengan SIAK masih juga tidak diketahui NIK dari pemilih yang bersangkutan, maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta akan menyerahkan kembali data tersebut ke KPU Kota Yogyakarta. “Ada beberapa nama yang memang tidak bisa dilacak oleh sistem kami.

Kami serahkan kembali seluruh data yang tidak terlacak karena KPU Kota Yogyakarta juga melakukan upaya verifikasi di lapangan. Kami hanya membantu melalui sistem yang ada,” katanya.

Sementara itu, Ketua Komisi A DPRD Kota Yogyakarta Chang Wendryanto berharap agar Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Yogyakarta dan KPU Kota Yogyakarta bisa melacak keberadaan pe-

milih dengan NIK invalid itu.

“Jumlahnya yang mencapai lebih dari 1.000 pemilih tidak bisa diabaikan begitu saja.

Jumlah itu setara dengan suara yang dibutuhkan untuk memperoleh satu kursi di dewan,” katanya.

Komisi menilai, pemilih dengan NIK invalid sangat rentan disalahgunakan oleh oknum yang ingin mempero l e h ke u ntu nga n p r i b a d i dan mencederai nilai-nilai

demokrasi. Sedangkan Anggota KPU Kota Yogyakarta Siti Nurhayati mengatakan, seluruh Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah diterjunkan untuk melakukan verifikasi di lapangan atas pemilih dengan NIK invalid.

“Hari ini adalah hari terakhir verifikasi di lapangan. Diharapkan pada Selasa (19/11) hasil verifikasi sudah bisa diketahui dan diumumkan ke masyarakat,” katanya. (ant/b7)

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Dokter Jateng Pasang Pita Hitam

IDI Tolak Kriminalisasi Dokter

SEMARANG – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jateng mengungkapkan keprihatinan dan kekecewaannya terhadap putusan yang dijatuhkan Mahkaman Agung dengan memberikan hukuman kurungan selama 10 bulan kepada dr Dewa Ayu SpOG dari dari RSUP Kandou Manado. Atas kejadian tersebut, dokter seluruh Indonesia selama tiga hari, mulai 1921 November akan mengenakan pita hitam sebagai bentuk kedukaan.

Ketua IDI Jateng, dr Djoko Widiyarto JS DHM MHKes, mengatakan penangkapan terhadap dokter saat menjalankan profesinya dapat menimbulkan kekhawatiran di antara dokter lain. Karena seorang dokter hanya bisa mengupayakan kesembuhan pasien dengan segala teknik yang didapat. Sedangkan hasil akhir semua di luar kendali dokter. ”Tidak ada dokter yang ingin membunuh atau membuat celaka pasiennya. Sebelum menjadi dokter kami disumpah 12 butir, diikat kode etik sebanyak 21 pasal, dan aturan lainnya. Yang terjadi di Manado, dokter sudah melakukan upaya sesuai dengan aturan tindakan medis. Namun jika terjadi emboli, semua di luar kemampuan dokter

PASANG PITA HITAM : Sejumlah dokter di RSUD Semarang memasangkan pita hitam sebagai wujud berkabung. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

mana pun,” katanya saat konferensi pers di Kantor IDI Jateng, Senin (18/11).

Untuk itu, mulai tanggal 19 November semua dokter di RSUD dan RSUP se-Indonesia akan mengenakan pita hitam sebagai bentuk

keprihatinan mereka. Menurutnya, seorang dokter tidak bisa dipidana, karena untuk membuktikan dokter melakukan sengketa medis atau tidak ada lembaga sendiri yang menaungi.

IDI juga akan mengajukan

Peninjauan Kembali (PK) kepada Mahkamah Agung mengenai keputusannya. Karena ketika di Pengadilan Negeri (PN), dr Dewa Ayu sudah diputus bebas. Tapi entah mengapa saat pengajuan kasasi di MA, dokter tersebut diputus bersalah dan

dijatuhi hukuman 10 bulan. ”Kami hanya mengenakan pita hitam dan tidak berencana melakukan mogok. Karena kalau kami mogok, bagaimana pasien, bagaimana kalau ada pasien emergency. Takutnya, dengan kejadian ini, dokter tidak ingin lagi menangani pasien emergency, karena selain risikonya besar kalau tidak berhasil bisa dipersalahkan,” lanjutnya.

Hukum Perdata Sementara itu, dr Darwito, selaku Ketua Badan Hukum Pembinaan dan Pembelaan Anggota (BHP2A) IDI mengaku tidak selayaknya profesi dokter dikenakan hukum pidana.

Seorang dokter dapat dipidanakan jika kapasitasnya bukan dalam profesi, misalnya melakukan kesengajaan atau memiliki niat jahat.

Sengketa terhadap profesi dokter hanya bisa dibawa ke ranah perdata. ”Kami tentunya berharap, kasus ini jangan dibawa ke ranah hukum pidana, karena dalam aturannya, profesi dokter tidak bisa dipidanakan. Terlebih, dr Dewa Ayu sudah melakukan upaya penyelamatan kepada pasien. Jika bersalah pun, tidak disebut ada hukuman kurungan badan, tetapi denda Rp 100 juta,” ungkapnya.

Sedangkan, Ketua Komite Medik RSUD Semarang, dr Suparitrono SpP(K) mengaku saat apel pagi rumah sakit, semua dokter telah disematkan pita hitam atau memakai baju hitam. Ia menegaskan jika ranah profesi dokter tidak bisa dibawa ke kriminal. Ditakutkan, ke depannya dokter tidak ingin mengambil resiko pasien emergency

dan dibiarkan begitu saja. ”Orang itu masuk emergency dan segera ditangani, karena tidak ada keluarga maka dokter berupaya semaksimal mungkin. Ternyata si pasien selain memiliki status penyakit berat, juga terjadi emboli, yakni adanya gas di pembuluh darah yang mengganggu aktivitas jantung. Kami mengajukan PK karena tidak ada indikasi kriminal di sana,” jelasnya.

Setiap pasien memiliki kondisi yang tidak bisa diprediksi. Misalnya alergi, dokter mana pun dan secanggih apa pun tidak akan bisa menangani. ”Yang jelas dokter memiliki sumpah kemanusiaan yang selalu berupaya menolong secepat mungkin siapapun itu. Kami takut, dengan insiden ini, rasa kemanusiaan tadi hilang,” ujarnya.

Sebelumnya, dr Dewi Ayu dan dua rekannya lain menangani pasien bernama Julia Fransiska Makatey (26) yang tengah hamil dan bersiap melahirkan. Namun, setelah 8 jam ditunggu, tidak ada perkembangan dan dinyatakan gawat janin. Kemudian dilakukan Cito Secsio Sesaria, bayi korban dengan berat 4,1 kg berhasil diselamatkan, sementara sang ibu kondisinya memburuk dan meninggal dunia.

Oleh keluarga, korban diduga merupakan korban mutilasi dan melaporkannya ke hukum. Namun, dari penyelidikian komite etik, terjadi emboli atau gelembung udara yang masuk ke pembuluh darah. Berdasarkan para saksi menyatakan bahwa dokter sudah melakukan prosedur sesuai standar. (naw/b5)

Kemoterapi Masih Dihindari Namun kondisi itu, segera dapat pulih seiring dengan matinya sel-sel kanker dalam tubuh. ”Kemoterapi itu termasuk obat keras, bahkan perlakuan infus bekas obat kemoterapi juga harus khusus.

Jika cairannya kena tangan saja, bisa menyebabkan seperti terbakar. Selain itu ada efek samping yang juga harus dipahami pasien. Namun, pasien tidak perlu khawatir karena semua dalam kendali dokter,” ujarnya.

EDUKASI : Ciptaning memberikan edukasi kepada peserta seminar mengenai kemoterapi. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

SEMARANG – Belum sadarnya masyarakat yang terdiagnosis kanker untuk melakukan pengobatan kemoterapi karena ketakutan berlebih dan informasi yang salah, menyebabkan banyak penderita kanker lebih memilih pengobatan herbal. Padalah, berdasarkan penelitian herbal tidak terbukti dapat menyembuhkan kanker.

Ketua Cancer Information and Support Center (CISC) Semarang,

Cahyaning Puji Astuti, mengungkapkan tujuan dari kemoterapi untuk menghentikan atau menghambat pertumbuhan sel kanker. Kemoterapi bisa dilakukan dengan cara infus atau per-oral. Kerja dari kemoterapi dapat memberikan efek ke seluruh tubuh. ”Kemoterapi pun tidak sembarangan karena diberikan sesuai jenis kanker. Lama kemoterapi setiap orang berbeda, bergantung dari jenis dan kondisinya. Namun, kemoterapi

memberikan harapan hidup lebih baik ketimbang herbal. Sayangnya sebagian masyarakat masih menghindari pengobatan ini,” ungkapnya saat seminar di SMC Tlogorejo, Senin (18/11).

Diakuinya, kemoterapi memang memberikan efek samping terhadap tubuh. Misalnya saja, rambut rontok, hilang nafsu makan dan berat badan, mual, muntah, diare, turunya sel darah dalam tubuh, dan lainnya.

Malu Selain masyarakat salah informasi, ada stigma yang telanjur melekat. Misalnya saja orang yang terkena kanker pasti tidak bisa sembuh dengan metode pengobatan apa pun. Untuk jenis kanker tertentu, si penderita memilih menutup-nutupi karena malu. Hal ini mengakibatkan penanganan kanker terlambat.

Pasien kemoterapi juga diwantiwanti agar jangan sampai terkena flu. Bila flu menyerang, maka kondisi tubuh akan memburuk dan memberikan kesempatan kuman-kuman lain untuk masuk ke tubuh. Jika obat kemoterapi diberi secara infus, maka pasien selama 24-48 jam setelah kemo harus banyak minum air.

Salah seorang survive kanker, Lurika, sebelumnya terdiagnosi terkena kanker rahim. Setelah konsultasi dengan dokter, pengobatan dilakukan dengan kemoterapi dan penyinaran. Setelah hampir 3 bulan penyinaran rutin, dan 5 kali kemoterapi, kini kankernya berangsur menghilang. ”Sekarang kondisi tubuh saya baik, dan bisa digunakan untuk beraktivitas. Memang ada efek samping dari pengobatan tersebut, bahkan ginjal saya tak berfungsi satu. Tetapi sekarang fungsi organ say sudah kembali normal,” katanya. (naw/b5)

PMI Bagikan Ribuan Masker Antisipasi Gangguan Kesehatan Abu Merapi BOYOLALI - Palang Merah Indonesia telah membagikan ribuan masker kepada warga lereng Gunung Merapi di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Senin, untuk mengantisipasi gangguan kesehatan sebagai dampak hujan abu vulkanik.

Petugas PMI Boyolali membagikan masker di sejumlah desa, antara lain Wonodoyo, Parah, gedangan, Sukabumi di Kecamatan Cepogo, Boyolali, menyusul tebalnya hujan abu vulkanik Gunung Merapi di wilayah tersebut.

Ketua PMI Cabang Boyolali Dokter Syamsudin mengimbau masyarakat yang menderita penyakit jantung dan asma dilarang melakukan kegiatan di luar rumah menyusul hujan abu yang diakibatkan aktivitas Gunung Merapi itu.

Ia menjelaskan masyarakat yang mempunyai riwayat sakit jantung dan asma, jika terkena langsung abu vulkanik dapat kambuh lagi penyakitnya itu, karena abu vulkanik mengandung logam berat.

“Kami minta masyarakat selalu menggunakan alat pelindung

masker untuk menghindari debu vulkanik. Kami telah bagikan masker di wilayah Cepogo, sebanyak 25 ribu masker,” katanya.

Hujan abu vulkanik yang melanda wilayah Boyolali menyebabkan jalur Cemogo-Kota Boyolali tertutup debu cukup tebal. Bahkan, jarak pandang pemakai kendaraan yang melintas jalur itu, hanya sekitar 1015 meter akibat hujan abu.

Masker juga dibagikan kepada pengguna jalan saat melintas di sepanjang Jalan Pandanaran Kota Boyolali oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Kesehatan setempat.

Kepala BPBD Boyolali Suyitno mengatakan pihaknya telah menerjunkan petugas dari SAR untuk mengecek ke lokasi-lokasi terdampak hujan abu dari puncak Merapi.

Ia meminta warga tetap menggunakan masker yang telah dibagikan untuk menjaga kesehatan sebagai dampak hujan abu vulkanik. (ant/b5)

BR Gembleng Mental Siswa SMP

”Kami Tertantang Terjun dari Ketinggian” SEMARANG – Untuk membentuk jiwa dan mental pelajar yang tangguh, rupanya tak cukup didikan dari guru sekolah. Sebanyak 20 siswa OSIS SMP PAPB yang tergabung dalam OSIS sekolah, langsung meminta pelatih tentara Banteng Raiders Yonif 400 untuk melatih mereka.

Widha Yunani dari kelas VII, mengaku senang mendapat pelatihan langsung dari para pelatih tentara. Selain lebih disiplin, ia juga lebih bersemangat mengikuti Latihan Dasar Kepemimpinan selama dua hari, 16-17 November yang diadakan sekolah. Menurutnya, dengan pelatihan tersebut membuatnya makin percaya diri. ”Kalau di sini materinya benar-

Layout : Wareh Adi S

benar seru, dan tidak seperti di sekolah. Kami ditantang melakukan terjun dengan hanya seutas tali dari ketinggian. Malam harinya, kami dibangunkan denggan suara senapan laras panjang untuk mengikuti kegiatan jurit malam. Itu sangat membuat kaget,” ungkapnya.

Sedangkan, Bayu Amorwa Jati, dari kelas VIII mengaku tertantang saat mengikuti jurit malam. Kegiatan yang biasanya hanya keliling sekolah di malam hari dengan penerangan yang cukup, kini berbeda 180 derajat. Siswa dibagi dalam kelompok yang masing-masing berisi 3 orang. Kemudia berjalan menyusuri tebing, udara berkabut, dan melewati pemakan. ”Pokoknya seru, karena kami

hanya dibantu seutas tali rafia untuk sampai ke pos. Jika kami dapat menemukan semua pos, maka kami bisa mencapai fisnish. Kalau tidak, berarti kesasar. Kegiatan itu melatih kekompakan dan kepedulian siswa,” jelasnya.

Latih Kemandirian Sang Pelatih, Serka M Hanafi, mengatakan dengan kegiatan tersebut dapat melatih anak untuk keluar dari zona nyaman yang biasa ada di rumah. Siswa akan menjadi lebih mandiri, disiplin, dan bertanggung jawab dan dapat bertahan di kondisi yang serba terbatas. Nantinya, mereka siap bersaing dengan siapapun. ”Kami ingin mengubah tanggapan miring jika tentara itu menyer-

amkan, kejam, dan lainya. Salah satunya, mengajak pelajar merasakan langsung latihan-latihan apa yang dijalani tentara. Materi yang kami tanamkan seperti disiplin, pantang menyerah, cinta tanah air, dan melawan ketakutan. Harapannya mereka mampu menjadi generasi tangguh,” katanya.

Selain itu, sebanyak 20 siswa tadi juga diajarkan melewati proses demi mencapai tujuan. Menurutnya, jika dari sekarang anak diajarkan menghargai proses, maka kedepannya dia mampu menghindari segala sesuatu yang instant. “Sekarang banyak yang instant, akibatnya anak menjadi malas. Makanya kami gembleng mereka mengenal dan merasakan proses,” katanya. (naw/b5)

DIGEMBLENG BR : Tentara Banteng Raiders menggembleng 20 siswa SMP PAPB agar menjadi generasi muda yang tangguh. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

EKONOMI

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

BI Rate Naik, Ekonomi Jateng Aman SEMARANG - Kenaikan tingkat suku bunga acuan (BI rate) sebesar 7,5 persen tidak akan menganggu pertumbuhan ekonomi Jateng, ungkap Budi Trisnanto, Divisi Asesment Ekonomi dan Keuangan BI Kantor Wilayah V Jateng, baru-baru ini.

Hal ini lantaran pihaknya setelah mencermati pertumbuhan ekonomi yang terjadi di triwulan III, hasil yang lebih baik justru terlihat di triwulan empat tahun ini.

Salah satunya dibuktikan dengan laju ekspor pada triwulan III lebih lambat atau belum mengalami peningkatan yang signifikan. Hingga akhir tahun ini pertumbuhan untuk year to date sebesar 5,9 persen.

“Jika mengacu pada target awal yang kisaran pertumbuhan ekonomi ada di angka 5,6 persen hingga 6,1 persen, maka jumlah 5,9 persen tersebut cukup realistis,” ujar Budi.

Budi menambahkan, kenaikan BI rate ini bertujuan untuk mengurangi defisit transaksi berjalan. Dengan kenaikan BI rate terebut kiranya membuat pertumbuhan impor menjadi berkurang, sedangkan disisi lain kenaikan BI rate juga dapat membuat inflasi dapat terkendali sehingga tingkat konsumsi masyarakat lebih stabil.

“Sebenarnya pertumbuhan ekonomi sebesar 5,9 persen tidak menjadi masalah asalkan konsumsi masyarakat tetap terjaga,” ujarnya.

Selain itu, meski kenaikan BI rate dinilai membuat laju pertumbuhan melambat, namun dalam laju perekonomian nasional tidak akan anjlok karena pemerintah berupaya menjaga dengan mengeluarkan regulasi yang tidak bertentangan dengan kebijakan BI. “Maka, kenaikan BI rate akan meningkatkan stabilitas makro dan confident baru. Sebab, dengan kenaikan BI rate akan membuat neraca transaksi berjalan menjadi lebih sehat,” terangnya. (lam/b6)

Pemerintah Jalankan Pengembangan Industri Otomotif JAKARTA - Jelang Free Trade Agreement (FTA), pemerintah Indonesia telah menjalankan program pengembangan industri otomotif secara simultan.

Dalam kebijakan industri nasional, industri otomotif ditempatkan sebagai industri yang diprioritaskan pengembangannya.

Menurut siaran pers dari Kementerian Perindustrian, industri otomotif Indonesia di-

tuntut untuk melakukan inovasi dalam menciptakan kendaraan yang sesuai dengan kebutuhan pasar baik domestik maupun ekspor. Jika tidak, pasar dalam negeri bisa dibanjiri oleh produk-produk impor.

Program pengembangan industri otomotif yang dilakukan yakni, program kendaraan angkutan umum murah melalui pengenaan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPnBM) 0 persen

untuk angkutan komersial seperti pick up, truck dan bus komersil.

Dalam program kendaraan angkutan murah ini Kementerian Perindustrian bersama BPP Teknologi mendesain prototipe platform dan komponennya. Dan sejak 2011 sudah dilakukan survei kebutuhan dan spesifikasi kendaraan serta pengembangan prototipe yang dilakukan baik dari segi software maupun hardware.

Program kedua yakni mobil penumpang hemat energi dan harga terjangkau buatan dalam negeri. Program ini bertujuan agar mampu bertahan dan me-

menangkan persaingan industri otomotif di era FTA ASEAN dan Asia Timur.

Program ini telah membuahkan hasil dengan masuknya investasi baru pada lima industri mobil dan sekitar 100 industri komponen otomotif, serta industri bahan baku baja dan plastik.

Program ini menunjang program lain juga.

Program ketiga yakni pengembangan low emission carbon untuk mobil dalam negeri untuk semua kapasitas mesin Internal Cambustion Engine (ICE) termasuk didalamnya yang mengadopsi teknologi hybrid, converter kit BBG dan lain-lain. (b6/ant)

Singkong Ketan Berat Sampai 200 Kg SEMARANG – Varietas baru singkong hasil okulasi antara singkong kareta di batang atas dan singkong ketan dibatang bawah, menghasilkan singkong ketan dengan berat umbi per pohon sampai 200 kg.

Singkong ini per kilonya dijual Rp 800.

Krisna selaku koordinator pemasaran organik Kelompok Tani Sidomukti, mengaku varietas singkong ketan baru dibudidayakan di Kelurahan Gubakan, Kecamatan Mijen.

Itupun, dari luas lahan 2000 m2 hanya ditanami 2-3 pohon.

“Singkong ini rasanya sama seperti singkong pada umumnya. Tetapi lebih gurih, setelah direbus dimakan dengan garam saja sudah enak. Biasanya kalau dari petani dijual per pohon antara Rp 150–200 ribu. Per pohonnya bisa menghasilkan 5-6 umbi yang ukurannya besa-besar sekitar 50-200 kg per pohon,” katanya saat ditemui di acara Semarang Introducting Market 2013 beberapa waktu lalu.

Untuk memanen, singkong ketan membutuhkan waktu lebih lama antara 1,5 – 2 tahun, berbeda dengan singkong pada umumnya yang bisa dipanen antara 8-9 bulan.

Harga per kilonya pun lebih murah, kalau singkong biasa mencapai Rp 1.100, singkon

ketan hanya Rp 800 per kilo.

Dengan harga murah dan rasa gurih pulen itu, membuat permintaan singkong ketan meningkat.

“Sayangnya, petani masih belum menjadikan singkong ketan sebagai komoditas hasil taninya. Selain karena harus menyambungkan dua batang utama, masa panen singkong juga cukup lama. Selain itu, masyarakat masih awam dengan jenis singkong ketan,” lanjutnya.

Untuk mendongkrak popularitas singkong ketan, Krisna selalu membawanya mengikuti sejumlah pameran. Pernah, singkong tersebut akan dibawa ke Bali untuk dipamerkan dalam KTT Asia Afrika, namun gagal dengan alasan tak diketahui.

Rencananya, kata Krisna menambahkan, singkong ketan tersebut nantinya juga akan dipamerkan dalam acara Hari Pangan Sedunia yang akan digelar di Banyuwangi. (naw/b6)

Varietas Singkong Ketan diminati masyarakat karena rasanya yang berbeda dan harganya yang murah. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Smartfren Luncurkan Tiga Andromax Baru SEMARANG – PT Smartfren Telecom kembali meluncurkan tiga produk terbaru Andromax yakni Smartfren Andromax T, Smartfren Andromax Tab 8.0, dan Andomax Z. Smartphone tersebut ditawarkan dengan berbagai keunggulan fitur terkini, konektivitas internet cepat, dan akses mudah ke jaringan sosial media.

Aris A Martoko, Regional Head Smartfren Centra Java dan Kalimantan saat peluncuran di Hotel Crowne Plaza mengatakan ketiga varian terbaru smartphone dari Smartfren diharapkan dapat men-

BANK

URUSAN UANG BEREESS!!

5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat.

Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin

PD BPR BKK KOTA SEMARANG, kredit mrh bunga 1%, dr plafon 3JT smp 4M, jaminan BPKB/ Sertifikat, proses cepat. Hub : Rangga 024.70147.194, 085.712.025.36, 0822.232.22.918 iin

Butuh dana cepat??jaminan BPKB MOTOR. Proses cepat dpt hadiah Hub: 089 855 61334/ 024- 7079 9424

GMK

Solusi permasalahan KK&KTA. Pusing diteror Dept Colector, stress angkt telp bank. Kami siap bntu dg solusi:byr sesuai kemampuan dgn stop bunga 0% disc tagihan 30-60%Proses legal, Hub:Angel 024.705.96001/085.6433.59271 iin

Anda bth dana cpt jmn srtfkt,BPKB mbl 95,mtr 03(di acc di bank dg dana prongan max 3bl) Tnp jmn ush sdh jln 2th bngunan permanen(smg) krdt Hp,Emas dll,krdt mtr honda, Yamaha,tnp srve UM 2JT(rmh kontrk jg bsa/smg) ke kanguru Raya 24 02470559301/081325036298

BAHAN BANGUNAN

kiki

JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177

BIRO JASA

iin

ESTI LULUR Terima panggilan lulur dan facial. Pasti anda puas.

Hub: Esti 08122513424 Jl. TegalsariTimur VIII/156 RT 02/RW 07 Semarang GMK

KONSULTAN PAJAK: anda punya usaha SIUP, PDP, NPWP, CV, PT, PKP, dll. Bingung / kesulitan buat lap.pajak ESPTPPN, PPh final, SPT tahunan.

Hub: 0858 6644 6904/024-7042 0742 iin

RIZKY TRANS MOVERS. Spesialis jasa pindahan rmh/ktr-sewa pickup & truk-jasa krm brg-mobil se-ind. Dengan harga yg terjangkau & ekonomis.Hub: 024-703 647 87/762 89 79 (24 jam)

GADAI

iin

GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908 kiki

Layout: Abdus S

JASA BANGUNAN

PT. SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumn gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota salatiga bisa KPR 20Th DP 10 JT.Hubungi : 081.227.164.500 iin

JASA PENGIRIMAN

RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858

JASA ARSITEK

Kiki

Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah m u l a i 2 , 5 J t / m ² Te l p : I r. J o k o S .

081.642.533.15

JUAL/RUMAH KONTRAK

iin

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman.

Bns TVLED 29 Inci+parabola.

Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.74 0.760.799/024.7088.3740 iin

Inden:Rumah di banyumanik K30/601 35 Jt,36/721 75Jt,45/110 300Jt,50/110 325Jt 60/135 375Jt,65/135 400Jt,70/135 425Jt, KSB/M2 850rb-2,5Jt, CP:740.44 0.51/7044.2806/7036.9676 kiki

DI JUAL TOKO SEMBAKO, langsung lanjutkan usaha, lokasi strategis dan ramai di puguh Dekat wisata gonoharjo boja. HM LT:256m² LB: 240, 850 JT Hubungi: 024-7088.2768

KONTAK JODOH

kiki

Anda single, siap menikah, intelek ?

Mencari pasangan hidup yang realistis/ serasi,non perklenikan kontak om oen, 024.70127150.

LAIN-LAIN

iin

Konsultan Spiritual islami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

SIUP NPWP TDP TDR PT CV UD NPWP SIUP TDP HO IMB PAJAK & AKTE HUB: 024-7026.7302 & 085.701.5727.29

gmk

GALERI BATIK & BUTIK HARMONI. Tersedia bermacam² baju batik,bs di dpt di show room Kami Jl CANDI TEMBAGA UTARA 1 NO 903 sd 904 PERUM PASADENA SMG.OUTLET KAMI TIAP HR JUMAT DPN KNT PEMDA SMG.Buka Pagi Hub Bu Utami 081.225.681.30 pin BB 2708E205 gmk

ANDA BTH MEDIATOR/LOBBYING yg prof&akses luas/mbntu menyelesaikan sgl prmslhan?/ Bth COLLECTOR yg tnggh,tegas&tdk mgenal kompromi?

Kamilah Mitra trpcy yg tpt u/ anda.

Info lynan “Dion Agency”. Hub: (024) 9119 8089, 0823 2854 8889/ 0878 5580 8889 iin

KI SABDO siap membntu menyelesaikan mslh.Hutang piutang yg menumpuk,karier, ush,jual beli tanah/ mobil,pagar rmh/took/pabrikpenyakit medis non medis, dll. Hub: 081 227 886 411/0878 1277 1833 Iin

Sewa: AC, Genset, Blower, dan perlengkapan tenda. Hubungi: 024 7084 7493/085.879.829.688/081-325279-077 Kiki

Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki

Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.0021.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki

Dibeli tabung gas,sisa matrial bangunan dan barang-barang anda apa saja, kami hargai layak pantas Bukan harga loak, Hub : 7002.5975/085.741.800.576

LOWONGAN

kiki

Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin

Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/087.83222.1 323/085.713.281.607 iin

PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin

jawab kebutuhan komunikasi masyarakat. Ketiganya didukung dengan paket Smartplan sebagai penunjang gaya hidup yang serba mobile.

“Seperti Andromax T dilengkapi dengan teknologi IPS with one glass solution. Dengan perangkat grafis GPU Adreno 203 mendukung permainan game dan video sehingga dapat dinikmati dengan cara berbeda.

Memori ekternal 32 GB, serta foto berkualitas high definition sebesar 8MP, cocok bagi anak muda yang gemar fotografi,” ka-

Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582 Iin

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin

DICARI PRT/BB sitter untuk kerja di Jakarta,wanita 18Th s/d 35Th, gaji 1,5jt s/d 4Jt, langsung kerja gratis tanpa potongan, segera hubungi Bp.Anto 081.931.957.731

iin

PJTKI RESMI butuh cepat TKW tujuan Singapore, Malaysia, Taiwan, HKG, Abudhabi,/ Timur tengah, ex/ non gratis, dapat uang saku 3 Juta, usia 21-37th. Berminat Hub sgr : 081.225.068.788 kik

BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi.

Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy

tanya, Senin (18/11).

Sedangkan Smartfren Andromax Tab 8.0 dirancang khusus sebagai Smart Tablet Smart Conectivity. Artinya Tab tersebut hadir dengan fungsi multimedia yang membantu rutinitas kerja, hiburan, dan kebutuhan game.

Sehingga mampu menjawab kebutuhan para pembisnis yang membutuhkan perangkat cepat untuk membuat presentasi bisnisnya.

“Andromax T beserta kartu perdana Smartfren dijual hanya dengan harga Rp 1,799 juta. Masih ditambah gratis paket data sebesar

RM. Padang Ampera Cinto. Jl. Lemah Abang no 3 Bandungan. 200m dri SPBU arah Bandungan. Pesanan hub 081548111511

Nawang

ISTANA BEBEK.bebek bakar bumbu rempah,aneka olahan bebek.Bebek bakar madu rica bebek,garang asem,bebek lada hitam,Nasi goreng bebek.HRGA TERJANGKAU TRIMA PESAN ANTAR. Hub: Jl Fatmawati 37 Smg.Telp:024-704.343.70 & Jl. Veteran 10 Smg. Telp:024-70500229 gmk

UNYIEL CAKE N BAKERY ada di JL Ketileng Raya 24 Ruko PSIS.Tlp 024.673.5361 Jl Sompok Br 84B Tlp:024.831.2717 plaza mtahari simpang 5 LT II (smping escalator) Tlp 085.728.255.880. Pesan antar Hub: 024.673.5361

gmk

RUMAH KERIPIK menjual aneka keripik buah, tempe malang, jamur tiram, belut, bekicot, cakar ayam Dll. Ada peluang jadi agen. Hub: 085.229.705.135/088.274.380.600 (sms)/www.rumahkeripik.com Iin

MAKAN SIANG HMT & SPR IRIT. nasi rames 4rb grts es cincau, es teh mns & teh . Menu lgkp:mangt, Pecel urp,lele,ayam,gurami,garang asm,sup,galantine.Warung sehat Jl. MH.Thamrin 8 dpn pntu grbg kntr Pertamina 0822.6565.5557

MOBIL

iin

kik

Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb-1Jt(smg) sms 0877 3106 5370

kiki

MAKANAN Hanya Rp 4000 dpt nikmati Soto Ayam Kampung Bp Dewo Jl Sriwijaya No 67 SMG cab Jl Kertanegara H 39 SMG buka jam 06.30 pagi.Terima pesanan:085848810763 GMK

CATERING IBU MENOK.Terima pesanan nasi tumpeng, berbagai macam masakan & snack u/ acara syukuran, ultah, hajatan, perkawinan dll.Pasti puas. Harga terjangkau.

Hub: Bu Nok 024-91013677, 085290889944 Jomblang Barat III/604 Semarang

gmk

Promosi SUZUKI Mobil, DP mulai 9JT’an & disc s/d 40JT cash/ kredit. Ertiga READY dpt free service s/d 70000 km & LED TV. Wagon R bs indent Skrg.Info: BAGUS ARI (024-7060.6818/085.640.174.141/ 081.228.018.986 iin

Hyundai Accen 07 Biru istimwa No.Baru, bisa pnjm KTP, Velg Racing, AC, tape, Cenlock, Pwstering, 53 9JT Nego.Hubungi : (024) 7026.2827/0858.6685.2001 kiki

Anda ingin menjual mobil segala kondisi. Hubungi: 024-7065.8998.

Segera datang dengan Senyum langsung kontan iin

PROMO NOVEMBER !!! beli mobil Toyota pasti untung, dptkn Avanza ckp dg DP 20Jt an, berkesempatan mendptkn Toyota Alphard. Info : Aziz nasmoco Gombel 0811.2775.168 Pin BB 74DAF287

MOTOR

iin

Kredit murah motor baru & butuh dana jaminan :Sertifikat HM,BPKB,Ijazah(karyawan) Hub: S w a m i t r a Te m b a l a n g . Te l p : 0 2 4 709.8630/7475971,sugi 702.402.24,sigit 7080.8604. Agung 024-703.000.172 kiki

Motor HONDA tetap No. 1 Segera dapatkan kemudahan untuk memilikinya.

DP & angsuran NEGO. Hub: 70198282 & 085292278282

PENDIDIKAN

iin

KULIAH PROGRAM SPECIAL sgr lulus/wisuda 1) S1: S.E, S.H, S.Kom, S.Pd/i, S.T 2) S2: MM, M.Si,M.Pd/i, M.T, M.H. 3) S3: Legal, Dikti, BAN. Biaya bisa angsur. Hub: Drs. Freddy Reza, Phone : 081.316.304.560/ 0821.2598.9333

iin

LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/ bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121

1,5 GB dan gratis lain. Sedangkan Smartfren Andromax Tab 8.0 dijual dengan harga Rp 2,35 juta dan Andomax Z seharga Rp 2,799 juta.

Jadi, harganya cukup terjangkau dengan fitur lengkap didalamnya,” lanjutnya.

Ketiga produk tersebut, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan mobile semua kalangan dari mulai remaja hingga pembisnis.

Desainnya pun dirancang stylist dan elegan. Seperti Andromax T, memiliki ketebalan hanya 7,8 mm dan Andromax Z dilengkapi dengan layar 5,5 inc. (naw/b6)

DIJUAL CEPAT HONDA PRESTIGE ‘89, Plat H Kondisi baik, harga nego.

Hub: 087831066333

Rambu

KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3.

Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091852 EDI

PENGOBATAN

SUZUKI PROGM DP MRH PICKUP DP 9JT CCL 2,4JT,ERTIGA DP 32JTAN,APV AREMA DP 18JT CCL 3,6JT SWIFT DP 36JT CCL 4JT,NEW SPLASH DP 16JT CCL 3,5JT,MEGA CAR RXDP 19JT CCL2,5JT.READY STOK HUB:NUR SOLIKIN 081.3266.736.48/085.86 6.388.759/0877.321.68.444/024.705.312.09 iin

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya Inova,rush,fortuner,yaris,etios.Bambang Nasmoco.085.640.240.693/024.7038.3441 iin

kiki

Pngbtn specialis impoten,lmh syhwat,ED,mnmbh ukuran alt vital bsr pjg,jantung,ginjal, Terapi baby sehat cerdas,dll.Hub Jeng Peni (024)70021514/081.3266.14119.

Jl Palang No 40 Candi Kenari Sari Sisingamangaraja SMG kiki

ANAK Anda Berkebutuhan khusus?Rehabilitasi early solusinya.

Menyediakan terapi berkuda.

Hub: 0821.3468.1864/024.707.92800 (jam kerja)

iin

Nyantai dan rilex yukk call Fellice 087 731 655 946 Pasti Puaass kiki

P i j a t K h u s u s Wa n i t a , t e n a g a pria muda,pelayanan sangat memuaskan,khusus panggilan.

Hubungi: Mas Roy 085 713 055 481 No SMS kiki

PELUANG USAHA Dicari atau dibeli, jangan buang Minyak goreng bekas atau jelantah, Sayang....., Saya siap terima beli. Hubungi: 081228832826/081 567675966/081901266459 Kiki

PEDULI LAHAN KRITIS, berkebun jati Solomon 6 tahun PANENBATANG BULAT LURUS 9 meter, diameter 30 cm, hemat lahan (jarak 2m x 2m). Pemesanan Bibit Hubungi : 0852 9292 5859 kiki

Peluang Bisnis murah meriah hasil melimpah modal Rp 750rb.

Gabung sekarang 085.726.975.800 Nawang

Tampil Maksimal Tanpa Dukungan Suporter

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

JAKARTA - Timnas Indonesia yang dibesut Jacksen F Tiago akan bermain maksimal pada kualifikasi Piala Asia 2015 Grup C di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakar ta, Selasa (19/11) meski tanpa dukungan suporter.

“Memang kami bar u saja datang dari China. Tapi kami sudah melakukan evaluasi serta persiapan untuk menghadapi Irak yang salah satunya mempelajari rekaman pertandingan. Yang jelas kami akan bermain maksimal,” kata Jacksen F Tiago di Jakarta, Senin.

Boaz Solossa dan kawan-

kawan terpaksa tidak mendapatkan dukungan dari pemain ke-12 karena masih mendapatkan sanksi dari AFC dalam dua pertandingan terkait dengan petasan ser ta penonton yang menyalakan flare.

Timnas Gar uda sebelum menghadapi Irak harus menelan pil pahit setelah kalah tipis 0-1 dari tuan rumah China. Kekalahan ini membuat timnas terpuruk di dasar klasemen Grup C dengan satu poin. Meski kalah, permainan I Made Wirawan dan kawankawan dinilai mulai menunjukkan peningkatan.

Pelatih asal Brasil itu men-

egaskan, khusus untuk menghadapi Irak pihaknya akan menurunkan formasi terbaik. Apalagi 24 pemain yang ada dalam kondisi fit dan siap ditur unkan pada per tandingan yang disiarkan salah satu stasiun televisi swasta nasional itu.

Peluang Timnas Garuda untuk lolos ke putaran final memang sudah tertutup pasca kekalahan dari China beberapa hari yang lalu.

Meski demikian, Jacksen F Tiago tetap meminta anak asuhnya untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. (ant/b5)

Pemain Seleksi Terus Dikerucutkan SEMARANG - Pelatih Caretaker PSIS Semarang, Eko Riyadi mengatakan sebanyak 40 pemain yang tampil seleksi tahap kedua akan terus dikerucutkan jumlahnya hingga Senin, (25/11) pekan depan. Dirinya menargetkan setidaknya bisa menjaring 30 pemain.

Berharap Yoyok Bawa Perubahan

SEMARANG - Bidang Legal PSIS Semarang, Kairul Anwar menerangkan alasan pengur us menunjuk Yoyok Sukawi menjadi pengelola musim depan, salah satunya adalah berpengalaman menangani Laskar Mahesa Jenar selama 2002-2008. Yoyok menginginkan, menjadi salah satu klub yang profesional dan membawanya ke arah industri.

Tidak hanya itu, pria bernama lengkap Alamsyah Satyanegara Sukawijaya itu juga bakal membangun tim secara jangka panjang ketika membawa PSIS Semarang menjadi juara tiga Ligina tahun 2006 dan runner up Ligina tahun 2007. ”Program Mas Yoyok cukup bagus, tinggal nanti dipaparkan kepada 25 PS selaku pemi-

ArenaMania

Vettel Juara AS Grand Prix AUSTIN - Juara dunia Sebastian Vettel tampil sebagai pemenangan untuk kedelapan kalinya pada perlombaan Formula Satu, setelah Minggu waktu setempat menjuarai Amerika Serikat Grand Prix.

Pembalap Red Bull Jerman itu mengalahkan rekor Michael Schumacher sebelumnya yang juara tujuh kali berurutan pada musim sama pada 2004. Pembalap Prancis, Romain Grosjean, di atas Lotus, berada di urutan kedua dan pebalap Red Bull Mark Webber di urutan ketiga. (ant/b5)

lik saham abadi klub,” katanya.

Sementara itu Ketua Harian PSIS Semarang, Simon Legiman mengatakan pihaknya menilai sosok Yoyok Sukawi akan membawa perubahan k e p a d a k l u b. M e n u rutnya, masalah yang paling krusial adalah pendanaan ketika pergantian musim. ”Setiap berganti musim mesti bingung

untuk menunjuk siapa investor dan manajemen yang baru. Hal itu tentu saja akan membuat tim harus dimulai dari nol lagi untuk mengarungi musim depan,” katanya.

Jika setiap musim dimuai dari nol, lanjut dia, tentu saja akan sulit meraih prestasi. Jangankan meraih prestasi, kita harus melakukan pencarian pemain lagi untuk memperkuat tim.

Terpisah Yoyok Sukawi mengatakan kinerja manajer, pelatih dan asisten pelatih caretaker sudah cukup baik. Saat ini dirinya sedang fokus untuk bertemu kepada perwakilan 25 PS dan pengurus PSIS Semarang untuk menentukan masa depan tim. ‘’Manajemen ndak banyak berubah, yang sekarang sudah baik, ada Mas Agung, dan Mas Kairul,” katanya.

Sejak 2 November lalu manajer caretaker yang dikomandai Kairul Anwar mulai bekerja.

Berarti sekitar dua pekan lagi masa kerjanya akan berakhir sesuai SK pengangkatan. Yoyok Sukawi harus bergerak cepat untuk menentukan manajemen musim depan agar kinerja lebih sempurna dan lebih jelas. (vda/b5)

Dewi Setyaningsih Sumbang Emas Jateng SEMARANG - Peloncat indah pelatnas, Dewi Setyaningsih berhasil meraih medali emas pertama untuk Jawa Tengah pada kejuaraan nasional loncat indah di Jakarta, kata pengurus Pengprov PRSI Jawa Tengah, Maryono.

Ketua Komisi Loncat Indah Pengprov PRSI Jawa Tengah Maryono ketika dihubungi dari Semarang, Senin, Dewi meraih medali emas dengan nilai 335,15, sedangkan medali perak direbut atlet DKI Jakarta Lina Dini Yasmin dengan nilai 332,55, sedangkan perak direbut oleh atlet Sumatera Selatan Siti Nursela dengan nilai 327,05. (ant/b5)

Layout : Wareh Adi S

kerangka tim untuk menghadapi musim depan. ”Semua pemain juga menunjukkan progress yang bagus dalam beberapa kali sesi latihan.

Selain itu yang terpenting sangat antusias,” ujarnya didampingi dua asistennya, Dwi Setiawan dan Budi Cipto.

Ditanya kesiapan andai Eko Riyadi diangkat menjadi pelatih definitif untuk menahkodai klub berlogo Tugu Muda itu, dia hanya tersenyum. Saat ini, menurutnya, yang paling penting adalah melaksanakan tugas sebagai

pelatih caretaker sebaik mungkin. ”Ya saat ini fokus saja terhadap amanat yang diberikan,” katanya.

Sementara itu tiga perkumpulan sepakbola (PS), yakni PS Unnes, PS Untag dan PS Indomaret juga belum mengirimkan wakilnya. Eko pun menyerahkan sepenuhnya kepada Manajer Caretaker PSIS, Kairul Anwar dan koordinator PS, Rudi Wijaya. ”Sampai saat ini tiga PS belum juga mengirimkan wakilnya, padahal sampai Kamis pekan kemarin diberikan batas waktu untuk mengirim wakil,” katanya. (vda/ b5)

PERTAHANKAN BOLA : Salah satu pemain seleksi PSIS berusaha mempertahankan bola dari kawalan pemain lainnya di Stadion Jatidiri, Senin (18/11). (AFRI RISMOKO/BAROMETER)

Persib Incar Pemain Lokal Makassar BANDUNG P e r s i b Bandung mengincar bek lokal asal Makassar untuk memp e rku at b a r i s a n pertahanan tim “Maung Bandu n g ” p a d a musim kom-

petisi Liga Super Indonesia (LSI) tahun 2014.

“Persib masih butuh pemain belakang, untuk center bek. Pemainnya asal Makassar, manajemen masih melakukan pembicaraan,” kata Pelatih Persib Bandung Jajang Nurjaman di Bandung, Senin.

Menurut Jajang, pemain itu memenuhi kriteria untuk memperkuat lini belakang Persib

Latihan Persebaya Ikuti 10 Pemain SURABAYA - Latihan perdana tim Persebaya Surabaya yang disiapkan menghadapi kompetisi Indonesia Super League 2014 di Lapangan Menanggal, Surabaya, Senin sore, hanya diikuti 10 pemain dari 16 orang yang sebelumnya dijadwalkan hadir.

Latihan perdana tim berjuluk “Bajul Ijo” untuk sementara ditangani tiga asisten pelatih, karena pelatih kepala Rahmad Darmawan masih bertugas di Timnas U-23. Ketiga asisten itu adalah Tony Ho, Francis Wawengkang dan Hendro Kartiko (asisten pelatih kiper). Adapun ke-10 pemain yang sudah mengikuti latihan masing-masing Jendry Pitoy, Thomas Ryan Bayu (keduanya kiper), Vava Mario Yagalo, Mohammad Ilham, Akbar Rasyid, Firmansyah, Leo Saputra, Zainal Haq, Ambrizal, dan Ari Prihatna. (ant/b5)

”Setelah latihan Selasa, (19/11) sore ini akan kembali dikerucutkan.

Untuk jumlahnya masih didiskusikan dulu dengan kedua asisten pelatih,” ujar eks juru taktik Persitema Temanggung itu usai memimpin seleksi di Stadion Jatidiri, Senin (18/11).

Sesuai pengamatannya para seluruh pemain tampak semangat dalam mengikuti seleksi tahap kedua ini. Ia juga membeberkan sudah ada beberapa pemain seleksi yang terlihat untuk dijadikan

Bandung yang ditinggalkan Abanda Herman dan Maman Abdurahman.

Pada musim kompetisi mendatang, pelatih Persib benar-benar merombak susunan pemainnya terutama di lini belakang dan depan.

Sebelumnya, Persib gagal mendatangkan bek asal Persipam Madura Fachrudin karena pemain itu masih dipertahan-

kan manajemen tim Jawa Timur itu. “Fachrudin dipastikan tidak bisa gabung, sehingga kami optimalkan untuk perekrutan bek asal Makassar,” kata Jajang.

Sebelumnya, Persib telah memastikan untuk merekrut sejumlah pemain lokal, salah satunya mantan striker Persipura dan Semen Padang, Ferdinand Sinaga.

Selain itu Djibril Coulibally

Perancis Vs Ukraina SCTV, Rabu 20/11/2013 Pukul 02.30 WIB

Perancis Siap Mati, Ukraina Percaya Diri PARIS – Peluang Perancis untuk bisa berlaga di Piala Dunia 2014 bagaikan telur di ujung tanduk. Kekalahan 0-2 atas Ukrania di pertandingan tandang di leg pertama mau tidak mau mengharuskan pasukan Les Bleus mati-mati untuk menjungkirbalikkan keadaan di leg kedua yang digelar di depan publiknya, di Stade de France, Rabu (20/11) dinihari WIB. Untuk lolos dari lobang jarum, Perancis minimal harus bisa menang agregat di leg II. Minimal Olivier Giroud dkk bisa memetik tiga gol tanpa balas atau minimal unggul 3-1.

Penyerang Prancis asal klub Arsenal, Olivier Giroud, menegaskan ia dan rekanrekannya siap menjalankan misi yang sangat tidak mudah tersebut.

“Kami siap mati di lapangan untuk lolos. Kami ingin menunjukkan kepada

masyarakat Prancis diri kami sendiri bahwa kami bangga membela Prancis. Kami ingin membuat bangga semua orang yang menyayangi dan mendukung kami,” tegasnya di ESPN. “Aku kesal (dengan penampilan di leg pertama).

Aku ingin menebus hal tersebut. Aku kira, sama halnya seperti rekan-rekan setimku. Mereka akan memberi perlawanan persis sama pada hari Selasa nanti. Kami takkan terkejut. Mereka akan coba menekan kami,” lanjut Giroud.

Sementara itu, meski memiliki kans lebih besar untuk lolos di putaran final Piala Dunia 2014, Ukrania memiliki sedikit problem saat menghadapi tuan rumah Perancis nanti. Dua pemain pilar, Pasukan Biru-Kuning, julukan Ukraina, yakni bek Olexandr Kucher dan bek kiri, Artem Fedetskyi, dipastikan absen.

Kendati demikian, Ukraina menatap laga leg kedua dengan keyakinan tinggi, karena sudah mengantongi kemenangan 2-0 di laga perdana di Kiev,

Sabtu (16/11).

Namun, absennya Kucher dan Fedetskyi sedikit membuat kubu Pasukan Biru-Kuning ketar-ketir. Pasalnya, tenaga Kucher maupun Fedetskyi terbukti cukup efektif dalam menghalau gempuran Les Bleus, julukan Prancis, pada laga leg pertama. Bahkan, Fedetskyi terbukti sukses mematikan pergerakan winger asal Bayern Munich, yang kini menjadi salah satu kandidat peraih Ballon d’Or, Franck Ribery.

“Jika kami terkualifikasi ke Piala Dunia, Fedetskyi bisa mudah memenangi golden ball [penghargaan pemain terbaik],” gurau kapten Ukraina, Ruslan Rotan, dilansir Reuters, Senin (18/11/2013).

Kucher tak bisa tampil setelah menerima kartu merah dalam laga kontra Prancis. Sementara, Fedetski juga tak bisa diturunkan karena menerima akumulasi kartu kuning. (b5)

dan Makan Kanout juga sudah dipastikan berbaju Persib Bandung. Coulibally dipastikan akan bertandem dengan striker naturalisasi Sergio van Dick.

Sementara itu Makan Kanoute dipastikan akan memperkuat lini tengan Maung Bandung menggantikan peran Mbida Messi yang tidak diperpanjang kontraknya oleh Persib Bandung. (ant/b5)

Sambungan

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Kejati Janji............................................................ kan, tidak ada alasan untuk menunda-nunda,” kata Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah Babul Khoir, di Semarang, Senin.

Termasuk dua mantan bupati, yakni Mantan Bupati Semarang Bambang Guritno dan Endang Setyaningsih, mantan Bupati Demak.

“Sebagai seorang mantan bupati, Bambang dan Endang seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat,” tandas Babul Khoir. Sebelumnya, Babul berjanji akan memburu para buronan dalam waktu tiga bulan sejak menjabat.

Pihaknya juga berjanji akan melakukan eksekusi putusan peradilan terhadap para terdakwa atau terpidana yang sudah mempunyai kekuatan hukum.

Hingga kini, hanya ada beberapa terpidana yang berhasil dieksekusi oleh tim eksekutor.

Sementara lainnya nihil.

Kejati berdalih masih membutuhkan waktu tambahan untuk bisa memburu para buronan kejaksaan. Begitu juga tambahan waktu untuk melakukan eksekusi badan terhadap beberapa terdakwa/terpidana yang tersangkut masalah pidana umum maupun pidana khusus.

“Dua bulan ini, kami masih banyak kunjungan ke daerah-

daerah, masih melakukan koordinasi. Kasih kami waktu dulu untuk menangkap buronan tersebut,” kata orang nomor satu di Kejaksaan Jateng ini, kemarin.

Meski begitu, jumlah buronan yang dimiliki Kejati sudah berkurang. Total semula 32 buronan, menjadi 28 buronan.

“Saya masih target itu tiga bulan, ini baru dua bulan. Kami berjuang tangkap buronan,” tambahnya.

Dia sendiri enggan menjelaskan secara rinci siapa-siapa buronan yang belum tertangkap.

Menurutnya, datanya sudah ada di tangan tim eksekutor.

Berdasarkan penelusuran Barometer, sedikitnya ada 17 buronan yang masih berkeliaran. Dari jumlah tersebut, 13 di antaranya sudah dinyatakan sebagai Daftar Pencarian Orang (DPO) yang berkaitan dengan skandal korupsi di Jawa Tengah.

“Kita sudah berupaya mencari yang bersangkutan, kita juga sudah berulangkali mencari alamat yang bersangkutan. Memang yang bersangkutan tidak ada, atau sudah hilang sama sekali,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jateng Eko Suwarni, belum lama ini.

17 buronan itu berasal dari 11 Kejaksaan Negeri di wilayah

Jateng. Data Kejati itu juga merinci dari mana DPO itu berasal.

Tiga orang buronan Kejati, tiga orang buronan Kejari Semarang, dan tiga orang buron Kejari Ambarawa.

Dua orang buronan Kejari Purwodadi, dua orang buron Kejari Purworejo, dan masingmasing satu orang yang merupakan buron Kejari Kajen, Kejari Sragen, Kejari Demak, dan Kejari Pekalongan. Dari total buron itu, sebanyak 13 orang merupakan buron kasus korupsi.

Misalnya, terpidana mantan bupati Semarang terkait kasus korupsi pengadaan buku matapelajaran siswa SD/MI di Kabupaten Semarang pada 2004, Bambang Guritno. Selain itu, ada nama Yanuelva Etliana, Rustamaji, Yupi Haryanto, Indra Wahyudi, dan nama-nama beken lainnya.

Persoalan lain yang dihadapi kejaksaan, lanjut dia, adanya terpidana yang tidak bisa dieksekusi karena dinyatakan sakit.

“Ada satu yang dinyatakan sakit jiwa dan harus dirawat di rumah sakit, serta ada yang mengalami stroke,” katanya. Ia optimistis para koruptor yang masih bebas berkeliaran tersebut akan segera dieksekusi. (nzr/ant/b2)

Tertarik................................................................

Saat itu, Ariel juga sebagai Brand Ambasador sabun kecantikan ternama. Saat ia melihat public relation produk sabun tersebut yang begitu komunikatif, tenang, dan ramah menjawab pertanyaan awak media. Wita mengaku kagum dan bercita-cita menjadi seorang Publik Relation. Ia ingin suatu saat nanti dapat bekerja di maskapai penerbangan atau bidang perhotelan dan pariwisata.

“Sampai sekarang masih belajar bagaimana menata kalimat agar orang yang kita ajak berbicara nyaman. Paling sulit, kalau kitanya sudah capek kemudian ada relasi

datang sambil marah-marah. Sebelum bisa ‘kalahkan’ orang itu, harus bisa tenangin diri sendiri dulu,” katanya.

Baginya, menghadapi komplaim dari para relasi SMC Tlogorejo sudah menjadi hal biasa.

Mahasiswi yang aktif berorganisasi ini, malah menjadikan komplain para relasi menjadi bahan belajarnya. Sambil menenangkan, ia mempraktikkan ilmu komunikasi yang didapat.

“Pertama kita ajak duduk dulu, trus ditanya masalahnya apa, setelah itu kami kroscek dan jelaskan penyelesainnya. Paling banyak

tadi waktu ke kebun disengat tawon. Tolong hilangkan rasa sakitnya dok biar dia gak merengek terus” Dokter : “Iya”

kota. Melihat ada motor diparkir di depan rumah langsung beraksi.

Kebetulan pintu rumah terbuka dan kondisi sepi,” paparnya.

Usai kunci berhasil diambil, pelaku langsung menuju ke lokasi motor diparkir. Dengan mudah, Guruh langsung menyalakan mesin dan membawa kabur motor. Sepeda motor kemudian dibawa ke rumahnya.

“Rencananya motor akan dijual,” timpal Juara.

Namun, belum sempat menjual motor tersebut, kepolisian telah mengendus keberadaan Guruh. Petugas kepolisian yang mendapat laporan dari korban pada Senin (14/11), kemudian melakukan penyelidikan. Guruh yang memang dalam pantauan

Untuk itu, hakim berpendapat bahwa perbuatan yang dilakukan terdakwa sangat berkaitan eratdengan perbuatan pidana Fedrick Luthar dan Rosmalinda terkait peredaran narkotika. Fedrick adalah salah satu gembong jaringan internasional yang sudah divonis mati. Kini, Fedrick masih menjalani tahanan di Lapas Batu Nusakambangan Cilacap.

“Terdakwa sudah tahu dan justru mengikuti perintah Luther untuk menyebarkan narkotika. Untuk itu, majelis hakim tidak sependapat dengan kuasa hukum terdakwa,” sambungnya.

Hukuman tersebut juga sudah mempertimbangan banyak hal.

Salah satunya perbuatannya tidak menunjang program pemerintah memberantas narkotika, meresahkan masyarakat. Natalia yang sudah pernah menjalani hukuman penjara dalam kasus narkotika menjadi unsur pemberat.

berasmu itu !».

Dengan berlinang air mata sang ibu pun berlutut di depan pengawas tersebut dan berkata: « Maafkan saya bu, sebenarnya beras ini saya dapat dari mengemis». Setelah mendengar kata sang ibu, pengawas itu kaget dan tidak bisa berkata apa - apa lagi. Sang ibu tersebut akhirnya duduk di atas lantai, menggulung celananya dan memperlihatkan kakinya yang sudah mengeras dan membengkak.

Sang ibu tersebut menghapus air mata dan berkata: «Saya menderita rematik stadium terakhir, bahkan untuk berjalan pun susah, apalagi untuk bercocok tanam. Anakku sangat mengerti kondisiku dan mau berhenti sekolah untuk membantuku bekerja disawah.

Tapi saya melarang dan menyuruhnya bersekolah lagi.»

Selama ini dia tidak memberitahu sanak saudaranya yang ada di kampung sebelah.

Lebih-lebih takut melukai har-

dari hal 1

“Sementara hal meringankan, terdakwa menyesal, mengakui perbuatannya,” tambahnya Fathul Bari.

Atas putusan ini, Natalia langsung mengajukan banding. Sementara jaksa Kurnia dari Kejati masih menempuh upaya pikir-pikir. Usai pembacaan amar putusan, tangis Natalia pecah saat itu juga. Dia tidak bisa berkata apa-apa saat berjalan meninggalkan ruang sidang. Begitu juga berjalan ke ruang tahanan. Pihak keluarga yang turut hadir juga tidak bersedia berkomentar atas putusan seumur hidup ini.

Kasus ini menguat ketika Rosmalinda Boru Sinaga ketangkap tangan membawa sabusabu 7,74kg di Bandara Ahmad Yani Semarang. Saat diperiksa, Rosmalinda mengaku disuruh oleh terdakwa dan akan diberi imbalan Rp 20 juta ketika berhasil memasukkan sabu-sabu ke Indonesia. [nzr/b2]

Ibuku..................................................................

“Tak perduli beras apapun yang Ibu berikan kami akan terima tapi jenisnya harus dipisah jangan dicampur bersama, kalau tidak maka beras yang dimasak tidak bisa matang sempurna. Selanjutnya kalau begini lagi, maka saya tidak bisa menerimanya”.

Sang ibu sedikit takut dan berkata : « Ibu pengawas, beras di r umah kami s emuanya seperti ini jadi bagaimana?

Pengawas itu pun tidak mau tahu dan berkata : «Ibu punya berapa hektar tanah sehingga bisa menanam bermacam - macam jenis beras».

Menerima pertanyaan seperti itu sang ibu tersebut akhirnya tidak berani berkata apa - apa lagi.

Awal bulan ketiga, sang ibu datang kembali ke sekolah. Sang pengawas kembali marah besar dengan kata - kata kasar dan berkata: «Kamu sebagai ibu kenapa begitu keras kepala, kenapa masih tetap membawa beras yang sama. Bawa pulang saja

dari hal 1

petugas, akhirnya berhasil diringkus di sebuah kos, di Kampung Tambakan, Semarang Timur.

Juara menambahkan, dalam penyidikan sementara, keterangan korban dan pelaku berbeda. Menurut keterangan korban, ia tidak meletakkan kunci sepeda motor di lemari kaca.

Namun menempel di sepeda motor. “Pengakuan korban, ia lupa mencabut kunci,” ujarnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Guruh kini mendekam di sel tahanan Polsek Gayamsari. Ia harus kembali menjalani hukuman di perjara denga jeratan Pasal 363 KUHP. “Ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara,” pungkas Juara. (fuh/b2)

Natalia.................................................................. masih kecil.

Hakim menyatakan terdakwa bersalah melanggar pasal 132 (1) jo pasal 113 ayat 2 UU Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

Hukuman ini sesuai yang diminta Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah.

Natalia terbukti telah memfasilitasi kepergian dan kepulangan Rosmalinda dari Semarang-Malaysia-Philipina. Terdakwa juga telah mengatur dan membiayai uang muka Rp 5 juta kepada Rosmalinda, yang dalam hal ini disebut kurir. Terdakwa juga menjanjikan akan memberi imbalan Rp 20 juta ketika berhasil membawa apa yang diinginkan.

Sementara pertemuan Natalia bersama Rosmalinda di kamar 1124 Hotel Horizon pada hari Minggu, 7 Oktober 2012 dibenarkan hakim. Bahkan, biaya pembayaran kamar hotel tersebut berasal dari kantong terdakwa.

dari hal 1

Sarkem : “Tapi tolong dok,... jangan hilangkan bengkaknya ya,..”

Dokter : “Tapee deeh...” wkwkwkwkw. Dasar koplak. (*)

Copet Banting........................................................

Kapolsek Gayamsari Kompol Juara Silalahi mengatakan, Guruh merupakan pelaku pencurian sepeda motor Honda Beat H-6233-LF, milik Cindya Kiki Adisti (24).

Motor warna merah tersebut hilang saat diparkir di depan rumah korban, Jalan Pandean Tamanharjo No 100 RT 03 RW 01, Kebonagung, Semarang Timur, pada Jum’at (08/11) pagi. “Guruh ini sudah sering tertangkap. Dulu pencopetan, kini curanmor,” ungkapnya di Mapolsek Gayamsari Dalam aksi tersebut, Guruh, menggasak motor dengan cara masuk ke rumah korban. Kemudian mengambil kunci motor di lemari kaca di ruang depan.

“Pelaku turun dari angkutan

dari hal 1

komplain karena tidak diberitahu jika ada seminar kesehatan. Ya walaupun capek, karena kuliah sambil magang, tapi banyak manfaatnya,” ungkap wanita yang tinggal di Tembalang itu.

Dalam menjalankan tiga kegiatan sekaligus yakni magang, kuliah, dan organisasi, Wita mengaku sempat kesulitan membagi waktu.

Terlebih jika ada ujian atau kuliah dadakan dari dosen. Apalagi untuk mengajukan izin dari tempatnya magang tidak mudah. Terkadang, jika penat datang, ia ingin berlibur ke Pantai Indrayanti, Jogjakarta. (naw/b2)

Istri.........................................................................

Dokter : “Siapa yang sakit,..?”

Sarkem : “Ini, Dok,...suami saya ‘anunya’ bengkak dan meringik kesakitan. Karena

dari hal 1

dari hal 12

ga diri anaknya. Setiap hari pagi-pagi buta dengan kantong kosong dan bantuan tongkat pergi ke kampung sebelah untuk mengemis. Sampai hari sudah gelap pelan - pelan kembali ke kampung sendiri. Sampai pada awal bulan semua beras yang terkumpul diserahkan ke sekolah.

Pada saat sang ibu bercerita, secara tidak sadar air mata Pengawas itupun mulai mengalir, kemudian mengangkat ibu tersebut dari lantai dan berkata: «Bu sekarang saya akan melapor kepada kepala sekolah, supaya bisa diberikan sumbangan untuk keluarga ibu.»

Sang ibu buru - buru menolak dan berkata: «Jangan, kalau anakku tahu ibunya pergi mengemis untuk sekolah anaknya, maka itu akan menghancurkan harga dirinya.

Dan itu akan mengganggu sekolahnya. Saya sangat terharu dengan kebaikan hati ibu pengawas, tetapi tolong ibu bisa menjaga rahasia ini.» (bersambung)

11

Kejati Sangkal........................................................................................ tidak kenal sama Rina itu,” kata Babul kemarin, saat media gathering, kemarin.

Baginya, penyidikan kasus Rina laiknya penyidikan perkara korupsi biasanya. Namun, dia mengatakan peningkatan status perkara ke tingkat penyidikan menghapus penyelidikan semuanya. Artinya, pemeriksaan para saksi dan pengumpulan barangbukti perkara akan diulang kembali.

“Nanti, akan diulangi semua berita acara pemeriksaan saksi-saksi, pengumpulan aset, penggeledahan. Penyelidikan kasus yang kemarin, sudah tidak berlaku lagi,” bebernya.

Untuk itu, Dia berjanji se-

mua orang-orang yang terlibat akan diperiksa sebagai saksi.

Saat dicecar siapa yang akan diperiksa pertama kali, Babul berkata diplomatis. Ia mengaku belum melihat daftar siapa-siapa yang diwawancarai. “Yang akan diperiksa nanti banyak. Semua yang terkait dengan kasus ini akan diperiksa, termasuk yang sudah dipidana,” tambahnya.

Tiga orang yang telah dipidana dalam rangkaian kasus ini adalah Tony Iwan Haryono, mantan suami Bupati Karanganyar yang dalam kasus ini menjabat sebagai mantan Ketua Dewan Pengawas KSU Sejahtera, serta dua lainnya adalah Fransiska Riyana Sari

dan Handoko Mulyono merupakan mantan Ketua Koperasi Serba Usaha Sejahtera,.

Berkaitan dengan penahanan fisik Rina, Kejati tidak mau terjebak. Pihaknya menegaskan masihada tahapan yang harus dilalui sebelum penahan.

“Penahanan Rina ada prosesnya. Kemarin penyelidikan, dan kami masih kelola keterangan para saksi-saksi,” timpalnya. Penyidik saat ini sudah memeriksa para saksi untuk dimintai keterangannya.

Dalam perkara ini, Rina ditetapkan tersangka sejak 13 November 2013. Dia tersangka berkaitan dengan dugaan kasus korupsi subsidi peruma-

Perahu Terbalik.................................................................................

Sembodo Jati (33), selamat.

Menurut keterangan Doni, dia bersama Pras berangkat memancing pada Senin (18/11) pagi. Menuju ke lokasi, mereka diantar perahu nelayan. “Kami berangkat pagi. Pas pulang seharusnya dijemput perahu nelayan,” ungkapnya di lokasi kejadian.

Peristiwa itu terjadi saat mereka akan pulang dari memancing. Nelayan yang sedianya menjemput mereka tidak mendengar saat dipanggil.

“Ada nelayan yang jemput, tapi pas dipanggil-panggil tidak dengar,” jelasnya.

Mendapati itu, mereka akhirnya naik perahu pencari tiram milik Mugiyono (33). Diceritakan, saat akan naik ke perahu, Pras (korban meninggal) menginjak bagian pinggir perahu.

Sehingga perahu yang dinaiki tiga orang itu terbalik.

Sebelum tenggelam, para korban sempat memegang erat perahu yang masih mengambang. Namum karena panik, perahu akhirnya kembali terbalik hingga tiga orang tersebut tenggelam.

“Saya saya sudah bilang jangan panik, tapi sudah terlanjur. Perahunya terbalik lagi. Saya

kebetulan ada bambu lalu saya pegangan. Orang yang punya perahu (Mugiyono-red)) cuma kelihatan tangannya, kalau teman saya sudah tidak kelihatan,” papar Doni.

Setelah beberapa saat, Doni akhirnya diselamatkan oleh nelayan lain yang melintas di lokasi tersebut. Ia kemudian diangkat ke perahu dan dibawa ke tepi. Sementara, dua korban lain hilang.

Informasi itu kemudian diteruskan ke petugas SAR Kota Semarang. Humas Kantor SAR Semarang, Aris Triyono mengatakan, pihaknya langsung

Dengan syarat uang pelicin sebesar Rp 15 juta per orang.

Berharap agar anak-anaknya mendapat penghidupan yang layak, Sapari akhirnya menyanggupinya.

Tidak sekaligus, uang Rp 45 juta itu diberikan. Awalnya, Sapari me­­­nye­rahkan uang Rp 15 juta untuk satu anaknya.

“Usai penyerahan uang itu, dia (terlapor-red) bilang kalau tinggal menunggu surat keputusan,” jelasnya.

Dari situlah, korban percaya dan kemudian berniat memasukkan kedua anaknya

yang lain. Secara bertahap, Sapari kemudian memberikan uang dengan jumlah total Rp 45 juta. Pemberian uang dilakukan antara Oktober 2004 - Mei 2009.

Tahun-tahun berlalu, ternyata janji itu tak berbuah apa-apa. Akhirnya Sapari tak henti-henti menagih janji kepada terlapor. Namun selalu mendapat alasan bahkan berusaha menghindar.

Merasa tak ada hasil, Sapari kemudian meminta uangnya dikembalikan. Namun meski menyanggupi pengembalian

Sementara, untuk melakukan pembinaan tersebut, kepolisian memanggil pihak sekolah dan orang tua. “Orang tuanya sudah kami panggil.

Kami kembalikan ke orang tua untuk dibina,” jelasnya.

Menurut kapolsek, hal itu dilakukan dengan pertimbangan masa depan remaja yang masih berstatus pelajar. “Kami sudah lakukan pembinaan. Kasihan, masih kecil.

Nanti malah dia tidak mau sekolah,” tandasnya.

Saat ini, lanjut Ana, Brimob

gadungan itu sudah dipulangkan. Pihaknya memercayakan kepada pihak orang tua untuk melakukan pembinaan. “Pembinaan biar dilakukan orang tua da pihak sekolah. Kasihan, masih kecil,” imbuhnya.

Terpisah, Kanit Reskrim Iptu Ali Santoso mengatakan, penganan itu dilakukan saat petugas Polsek Tugu melihat gelagat seorang remaja dengan menggunakan seragam Polisi.

“Tadi siang (Senin (18/11) sekira pukul 11.00. Ada anggota Lantas yang melihatnya. Polisi,

gil itu masalah teknis penyidikan perkara,” ujarnya tanpa membeberkan lebih lanjut.

Hal yang sama disampaikan Asisten Pidana Khusus Kejati Jateng, Masyhudi. Tim penyidik di bawah arahannya masih melakukan penjadwalan pemanggilan para saksi.

Dia juga menyinggung penahanan tersangka Tutuk. Penahanan tersebut masih membutuhkan tahapan-tahapan selanjutnya.

“Sementara ini masih belum bisa ditahan, tergantung nanti hasil penyidikannya,” timpal Masyhudi. Meski begitu, pekan ini, Kejati sudah melakukan pemeriksaan para saksi. Menurutnya, ada sekira 30 saksi yang nantinya akan dimintai keteranganya.

“Iya yang kasus Tutuk hari ini sudah dimulai diperiksa.

Ada dua saksi yang diperiksa. Saksi yang sudah diper-

iksa saat penyelidikan, semua pemeriksaan akan diulang lagi,” sambungnya.

Seperti diketahui, Presiden Direktor New Atlas Taxi Group itu resmi dijadikan tersangka oleh Kejati pada Kamis (14/11).

Dia dijadikan tersangka terkait kasus penyalahgunaan dana hibah Pemprov Jateng untuk Yayasan Kelenteng Sam Poo Kong Semarang senilai Rp 14,5 Miliar. Dari uang itu, uang Rp 3,5 M diduga mengalir ke kantong pribadinya.

Tutuk yang juga ketua umum KONI Jawa Tengah itu dianggap telah menyalahgunakan bantuan hibah tidak sesuai Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), membuat laporan pertanggungjawaban dana hibah fiktif. Dia dijadikan tersangka karena selaku kuasa penerima dana hibah. Dugaan penyimpangan terjadi tahun 2011 dan 2012.

“Gemeteran, panik sampai muntah-muntah. Aku saking paniknya masuk angin tapi pas ijab kabul terucap sedih campur bahagia karena si papa sudah nggak ada,” ujar mantan kekasih Dwi Andika itu.

Sang ayah, Usman Bin H. Muksin, memang telah wafat, 9 Maret lalu. Usman meninggal akibat diabetes dan komplikasi penyakit lainnya, 9 Maret lalu.

Sementara itu, dalam prosesi akad nikah, Fattah

pelakunya,” terangnya.

Pihak keluarga Soleh akhirnya diterima oleh Kanit Reserse Mobile (Resmob) Polrestabes Semarang, AKP Aris Suwarno. “Semoga Kanit Resmob menjadi penyambung lidah yang baik. Dan apa yang kami sampaikan bisa naik ke atasan,” jelasnya.

Usai bertemu Kanit Resmob, Budi mengungkapkan, bahwa kasus tersebut memang belum ada perkembangan.

“Katanya, masih didalami dan belum mengarah ke terduga pelaku,” imbuhnya.

Meski tak bertemu lang-

sung dengan Kapolrestabes Semarang, pihak keluarga mengaku lega. Minimal ungkapan mereka sudah tersalurkan.

Sementara itu, Kapolrestabes Semarang, Kombes Djihartono mengatakan, kasus penembakan soleh termasuk menjadi prioritas karena merupakan kasus menonjol.

“Masih menjadi pekerjaan rumah (PR-red) kami. Mudahmudahan secepatnya dapat terungkap,” katanya, kemarin.

Dalam proses penanganannya, lanjut Djihartono, pihaknya telah membentuk tim khusus untuk terus me-

dari hal 1

m e mp e r s e mb a h k a n ma s kawin berupa uang sebesar Rp 171.300 serta seperangkat perhiasan dan alat sholat.

Nantinya, resepsi akan digelar 21 Desember di Hotel Sultan Jakarta. (*/wowkeren.com)

Polisi Didesak.........................................................................................

Pria tiga istri dan lima anak tersebut tewas ditembak orang tak dikenal di depan rumahnya sendiri, Gang Garuda, RT 05 RW 06, Kebonharjo, Semarang Utara. Hal itulah disampaikan pihak keluarga korban saat mendatangi Mapolrestabes Semarang, Senin (18/11).

Budi Sekoriyanto, kuasa hukum Soleh mengatakan, pihak keluarga menanyakan perkembangan kasus penembakan tersebut. Diharapkan polisi bisa sigap dan bergerak cepat mengungkap kasus tersebut. “Harapan keluarga, polisi segera menangkap

dari hal 1

Namun, bos Taxi Atlas itu mengelak dari tuduhan.

Beberapa saat setelah diumumkan sebagai tersangka, Tutuk menggelar jumpa pers.

Menurutnya, kasus yang menjeratnya adalah persoalan adminstrasi semata. “Tidak ada kerugian atau penyelewengan, ini murni kesalahan administrasi saja dan ada urusan politik,” ujar Tutuk.

Berdasarkan pemeriksaan Badan pemeriksa Keuangan (BPK) RI perwakilan Jawa Tengah ditemukan adanya tiga jenis pekerjaan yang tidak selesai pada pembangunan Sam Poo Kong. Tiga pekerjaan fisik yang belum kelar adalah gedung gapura, pengecatan gedung, dan pembangunan pendopo. Harusnya tiga pekerjaan tersebut dilaksanakan dengan dana Rp 8,75 miliar, namun kenyataannya baru senilai Rp 1,6 miliar. [nzr/b2]

Menikah.............................................................................................

“Semalem pas ke rumahnya kita masih berantem. Tapi pas ijab kabul sah lega banget,” ujar Fattah didampingi Poppy saat jumpa pers. Bahkan ketika akad nikah, Poppy merasa sangat gugup hingga muntah-muntah.

dari hal 1

tapi wajahnya kok masih kecil, lalu didekati. Kemudian ditanya ternyata bukan anggota,” terangnya.

Ali memaparkan, Brimob Gadungan itu tidak melakukan kejahatan. Namun hanya terobsesi saudara yang menjadi anggota polisi. “Dia (pelaku-red) tidak melakukan kejahatan.

Hanya ingin jadi polisi, lalu beli seragam dan jalan-jalan.

Anaknya pintar lho itu, pernah jadi juara 3 Taekwondo nasional. Dia juga dari keluarga polisi,” jelasnya. (fuh/b2)

Tersangka........................................................................................... saksi terlebih dahulu sebelum ke arah penahanan tersangka.

“Belum akan ditahan.

Sementara ini, kami masih akan melakukan pemanggilan para saksi. Semua yang terkait nanti akan dipanggil,” kata Kepala Kejati Jateng, Babul Khoir Harahap kepada wartawan, kemarin.

Lebih lanjut, penyidikan perkara Hibah Pemprov tersebut masih sebatas penyidikan. Baginya, yang terpenting adalah memanggil para saksi yang berkaitan dengan perkara tersebut. Menurutnya, semua yang akan diduga terlibat dalam mekanisme pencairan akan dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan.

“Posisi Kasus dana Hibah Sam Poo kong masih penyidikan. Kami baru susun rencana daftar pemanggilan para saksi. Berkaitan dengan siapasiapa saksi yang akan dipang-

dari hal 1

itu, terlapor juga terus berkilah dan menghindar. “Saya meminta uang saya dikembalikan.

Ia memang mengembalikan tetapi baru Rp 9,5 juta,” tandasnya.

Akhirnya untuk menyelesaikan kasus tersebut, korban membawa ya ke pihak berwajib.

Kasu­bag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Napitupulu menyatakan, pihaknya akan menindak lanjuti laporan tersebut. Laporan korban sudah tercatat dalam laporan nomor: LP/B/1940/XI/2013/ Jtg/Restabes. (fuh/b2)

Brimob Gadungan.................................................................................. kukan tindakan pengamanan.

Dikatakannya, saat dilakukan interogasi, remaja tersebut diketahui sangat terobsesi menjadi seorang polisi.”Saat kami interogasi, dia mengaku ingin jadi polisi,” terangnya saat dihubungi Barometer, Senin (18/11) petang.

Terkait tindak kejahatan yang dilakukan Brimob Gadungan itu, Ana tak berkenan membeberkan. Hal itu dilakukan demi membina yang bersangkutan agar mau sekolah. “Kami lakukan pembinaan,” jelasnya.

dari hal 1

melakukan penyisiran dan penyelaman untuk mencari jenazah korban. Sedikitnya 20 personil dari Basarnas dan Ubaloka dikerahkan.

“Jenazah Pras ditemukan pukul 17.05. Kemudian dilakukan pencarian lagi, akhirnya Mugiyono ditemukan pukul 17.54,” terangnya. Aris memaparkan, Mugiyono yang merupakan pemilik perahu ditemukan di kedalaman 3 meter di sekitar lokasi kejadian. “Korban kedua (Mugiyono-red) ditemukan di kedalaman tiga meter saat tim melakukan penyelaman,” pungkasnya. (fuh/b2)

Ingin Ketiga............................................................................................ rang, Senin (18/11) Sapari mengungkapkan, ia mengenal sang calo dari seorang temannya yang bernama Ali Gufron.

“Namanya Soetandjo, pensiunan PNS. Saya kenal dari teman saya, namanya Ali Gufron,” ungkap warga Jalan Pedurungan Kidul, Pedurungan Semarang itu saat melapor.

Sapari yang berniat memasukkan tiga anaknya menjadi CPNS berkenalan dengan Soetardjo (terlapor-red) pada Oktober 2004 lalu. Saat itu, teralpor menjanjikan dapat memasukan tiga anak korban.

dari hal 1

han Griya Lawu Asri Kabupaten Karanganyar 2007-2008 senilai Rp 18,4 miliar. Rina diduga ikut menikmati uang hasil korupsi senilai Rp 11.130.998.000 yang dilakukan bersama-sama dengan mantan suaminya Tony Irawan, Handoko, dan Fransiska Riyana Sari.

Perannya, merekomendasikan Koperasi Serba Usaha (KSU) Sejahtera sbagai lembaga keuangan mikro (LKM)/ Lembaga Keuangan Non bank (LKBN) yang berhak menyalurkan bantuan subsidi perumahan kepada menpera tanpa melalui verifikasi dan rekomendasi dinas koperasi setempat.[nzr/b2]

dari hal 1

mantau dan melakukan pelacakan. Hal itu merupakan bagian dari tahap pengembangan.

“Beberapa saksi serta terduga pelaku sudah dimintai keterengan. Namun kami dilarang menekan saksi atau terduga. Karena tidak cukup bukti mereka kami lepas,” ungkapnya. Meski mengaku belum mempunyai target khusus. Namun, Kapolrestabes berjanji akan terus mengusut tuntas kasus tersebut.

“Target waktu belum ada. Tapu, kami memberi limit (batasanred) sebagai prioritas utama,” tegasnya. (fuh/b2) email : koran.barometer@gmail.com

12

BAROMETER Selasa, 19 November 2013

Bintang Al Huda

Ingin Bikin Barometer Seni Teater di Semarang SEMARANG – Sebuah semangat selalu saja menjadi pengingat pada saat diri merasa lelah menghadapi sesuatu.

Seperti yang tengah dilakukan oleh anak muda yang satu ini, dirinya memiliki pandangan bahwa anak muda harus terus bergerak mengikuti perkembangan jaman dan kalau bisa melampauinya.

Adalah Bintang Al Huda, sosok anak muda yang mengaku memiliki ketertarikan dalam seni peran. Bintang mengatakan kalau seni teater di Semarang masih bisa ditingkatkan lagi. ”Bukan dalam segi kuantitas namun dalam segi kualitas sehingga bisa menciptakan seniman muda yang berbobot,” imbuh Bintang.

Pria kelahiran Semarang, 27 Juni 1989 ini tertarik pada seni peran pada saat melihat foto ayahnya pentas.

“Saya sering mendengar ayah saya membaca puisi, dan selalu melihat foto-foto saat ayah pentas. Hal itu membuat saya jadi ingin masuk ke dalam dunia kesenian,” terang Bintang.

Pada saat masuk kuliah untuk pertama kali dia langsung tertarik mengikuti kegiatan teater di kampus. Kemudian dirinya aktif sebagai aktor dan sutradara di Teater Kaplink Udinus.

“Saya masih ingat pengalaman pertama mejadi sutradara, seperti orang pertama ciuman, rasanya sangat grogi,” tukas Bintang.

Saat ini Bintang aktif sebagai pengurus Komite Seni Teater di Dewan Kesenian Semarang (Dekase).

Bintang ingin agar geliat teater di Semarang dapat terbentuk secara rapi sehingga dapat menentukan ukuran kualitas teater yang ada di Semarang.

Dirinya berharap a g a r dapat terjadi sinergi para pelaku kesenian di Semarang. (nov/b6)

Jurnalis Boikot Konser NOAH

SEMARANG – Sangat disayangkan apabila konser yang mendatangkan band sekelas Noah tak begitu mendapat perhatian. Noah dijadwalkan manggung di Stadion Diponegoro Semarang pada Sabtu (16/11) malam lalu setelah sebelumnya mundur seminggu sejak penjadwalan awal yaitu pada 9 November 2013.

Pada saat konser yang diprakarsai oleh GG Mild tersebut, banyak penonton yang berdatangan dan masuk tanpa pengamanan

yang ketat. Selain itu, awak media tak diperbolehkan untuk melakukan peliputan di konser tersebut.

Hal ini semakin membuat konser

itu tak mendapat perhatian dan promosi yang baik.

Bahkan, salah seorang jurnalis Kota Semarang yang sedang bertugas meliput mendapat perlakuan tak menyenangkan dari pihak penyelenggara.

Jurnalis tersebut mengaku kalau dia didorong paksa security saat meminta izin untuk masuk ke dalam barikade dengan tujuan agar lebih mudah dalam peliputan dan mengambil gambar.

“Saya tidak tahu siapa nama security-nya, tapi setahu saya

acara itu diselenggarakan oleh Nada Production dari Bandung.

Pada saat saya meminta izin untuk masuk barikade saya didorong oleh security sembari berkata kalau konser tersebut tidak boleh diliput tanpa ada penjelasan yang pasti,” terang jurnalis tersebut.

Tak hanya itu, menurut informasi yang berhasil dihimpun oleh Barometer, beberapa hari sebelum konser di Semarang, sempat terjadi insiden serupa di Kabupaten Kendal.

Oleh pihak panitia, para wartawan dilarang melakukan peliputan. bahkan mereka dilarang membawa kamera dengan alasan yang juga tidak jelas.

Kejadian yang terjadi di Semarang tersebut akhirnya membuat banyak awak media bersepakat untuk tidak melakukan peliputan terhadap konser Noah. Bahkan menurut kabar, para awak media sudah enggan meliput setiap acara konser yang digelar salah satu produk rokok ternama tersebut. (nov/b6)

Maliq: Dangdut Ternyata Sangat Diminati MUGAS – Stadion Tri Lomba Juang menjadi sasaran berikutnya dari Maliq and D’Essentials untuk melakukan promosi album kelimanya yang berjudul “Sriwedari”.

Maliq tampil menghibur ratusan penonton yang sudah menunggu mereka sejak pukul 19.30 pada Sabtu (16/11) malam.

Acara bertajuk “High Voltage” tersebut merupakan acara yang digelar Himpunan Mahasiswa Elektro Undip.

Maliq sendiri menyanyikan beberapa lagu single yang ada dalam album Sriwedari dengan kemasan yang sangat menarik. Lagu “Drama Romantika” dipilih sebagai salah

satu single andalan malam itu.

Dalam wawancara singkat yang dilakukan Barometer terhadap Angga sang vokalis Maliq and D’Essentials, dirinya tak menyangka jika lagu “Drama Romantika” menjadi salah satu hits yang digemari penonton setelah beberapa kali dibawakan dibeberapa konser.

“Awalnya kami cuma iseng saja bikin lagu ini. Kami sempat khawatir kalau lagu ini akan jadi kontroversial. Namun lagu yang bernuansa dangdut tersebut ternyata menyita banyak perhatian pendengar.

Kami belum tahu bagaimana respon masyarakat Semarang terhadap lagu Drama Romantika

ini,” ujar Angga. Selain Maliq and D’Essentials yang tampil menghibur para penonton, ada juga penampilan band Shaggy Dog, dan The Sigits. Tak ketinggalan pula band lokal seperti Moiss, Archirave dan Aljabar turut serta memeriahkan.

Maliq and D’Essentials sendiri tampil cuma sebentar di atas panggung karena keterbatasan waktu. (nov/b6)

Penampilan Maliq and D’Essentials saat menghibur penggemarnya di Stadion Tri Lomba Juang, Mugas, Semarang dalam acara High Voltage, Sabtu (16/11) malam. (foto dok)

Julio Iglesias gelar konser di Jakarta

Ibu ........(2) Awal Bulan berikutnya ibu memikul sekantong beras dan masuk ke dalam kantin. Ibu pengawas seperti biasanya mengambil sekantong beras dari kantong tersebut dan melihat. Masih dengan alis yang mengerut dan berkata: “Masih dengan beras yang sama”.

Pengawas itupun berpikir, apakah kemarin itu dia belum berpesan dengan Ibu ini dan kemudian berkata :

Layout: Abdus S

JAKARTA - Penyanyi kawakan Julio Iglesias akan memuaskan kerinduan para penggemarnya di Tanah Air dalam konser di Assembly Hall, Jakarta Convention Center, pada 3 Desember mendatang.

Konser itu merupakan konser kedua Iglesias di Indonesia, setelah konser pertamanya pada 1996 silam.

Penampilan Iglesias diprediksi akan menjadi konser paling prestisius menjelang akhir tahun 2013. Pasalnya, pada konser tersebut juga

akan menampilkan penyanyi dan pencipta lagu asal Amerika, James Ingram.

“Ini konser paling prestisius dan glamor di akhir tahun ini, karena sangat jarang kita bisa menikmati konser di Indonesia dengan dua artis yang sudah world famous dalam satu malam yang sama,” kata Marissa Nasution, juru bicara Adhitama Live, promotor konser itu, dalam jumpa pers Senin (18/11) siang.

Pihaknya optimistis bahwa 3.000 tiket untuk konser yang menghadirkan dua penyanyi kelas dunia tersebut akan terjual habis. Bahkan menurut Marissa, hingga saat ini tiket kelas Diamond dan Bronze telah terjual 90 persen.

Tiket konser ini, katanya, ter-

sedia dalam lima kelas, Diamond, Platinum, Gold, Silver dan Bronze.

Tiket Diamond dijual seharga Rp 10 juta per tiket dan kelas terendah Bronze berharga Rp 2 juta per tiket.

Dalam konser tersebut, James Ingram akan membuka acara dengan tampil selama 60 - 75 menit.

Penonton akan dihibur dengan penampilannya yang akan membawakan lagu-lagunya yang populer seperti Somewhere Out There, Just Once, Where Did My Heart Go, Baby Come To Me dan There’s No Easy Way. Sementara Iglesias akan tampil berikutnya dengan durasi 90 menit.

Beberapa lagu hits Iglesias yang akan dibawakan dalam konser ini di antaranya Crazy, When I Need You, To All

The Girl I’ve Loved Before, When You Tell Me That You Love Me dan Can’t Help Falling In Love.

“Semua number one hits pasti akan dibawakan,” kata perempuan yang didapuk sebagai pembawa acara dalam konser tersebut.

Konser itu merupakan bagian dari rangkaian tur konser dunia Iglesias yang dinamai First World Tour.

Dalam rangkaian tur konser tersebut, Iglesias akan menggelar konser pada 28-29 November di Azerbaijan, kemudian dilanjutkan dengan konser di Jakarta pada 3 Desember.

Setelah itu, dirinya akan bertolak ke Hongkong untuk menggelar konser berikutnya pada 7 Desember dan akan berakhir di Tokyo, Jepang pada 9-10 Desember. (b6/ant)