KORAN
Petugas Pengawal Uang Bawa Kabur 1,2 M SEMARANG - Aksi pencurian uang senilai Rp 1 miliar di swalayan Lotte Mart, Jalan Majapahit, Kota Semarang terekam CCTV. Para pelaku menyamar sebagai petugas perusahaan jasa pengawalan uang, PT Advante SCM. Kepala Cabang Semarang PT Advante SCM, Agus Priyatmojo (41), akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Semarang, Selasa (19/11).
Rabu, 20 November 2013
Baca Petugas...hal 11
Suami-Istri
GONDOL
1,5 MILIAR UANG NASABAH ASURANSI
Enam oknum Yonif 400/Raider terdakwa kasus penganiayaan berat yang mengakibatkan tewasnya warga sipil Rido Hehanussa, saat akan menjalani sidang perdana di Pengadilan Militer II-10, Jalan Kertanegara VI/8, Kota Semarang, kemarin. foto: NENDRA/BAROMETER
SEMARANG - Dua pelaku penipuan senilai Rp 1,5 miliar di PT Asuransi Jiwasraya (Persero) ditangkap. Kedua pelaku merupakan Pasangan Suami Istri (Pasutri). Yakni Kristian W Lewu (40) dan Julia Rahmawati (38). Pasutri warga Kalirandu RT 03 RW 01, Kalirandu, Petarukan, Pemalang tersebut berhasil diringkus dalam pelariannya di daerah Bekasi, Jumat (15/11) malam. Kristian merupakan karyawan PT AMB Semarang yang merupakan perusahaan pialang
Sidang 6 Oknum Banteng Raiders
Ferdi Gemetar Jadi Saksi Pembunuhan Rido
asuransi. Sementara Julia merupakan karyawan PT Asuransi Jiwasraya (Persero) di mana premi tersebut dibayarkan. Kapolrestabes Semarang, Kombes Djihartono mengatakan, modus yang dilakukan pelaku, yakni mengaku bisa membantu penyetoran
Family Karaoke Diduga Tak Berizin Puluhan Botol Congyang Diamankan SEMARANG - Puluhan botol minuman keras (miras) diamankan jajaran Satuan Kepolisian Pamong Praja saat menggerebek CH Family Karaoke di Bukit Semarang Baru (BSB). Baca Family Karaoke...hal 11
ZASKIA ADYA MECCA
KEJAR SETORAN UNTUK NAIK HAJI
ZASKIA Adya Mecca punya keinginan untuk bisa beribadah haji bersama suaminya, Hanung Bramantyo. Sambil bergurau, Zaskia mengaku pasang tarif dengan kisaran sama seperti biaya naik haji.
SEMARANG – Enam oknum Batalyon Infantri 400 Raiders Semarang menjalani sidang perdana di Pengadilan Militer II-10 Semarang, Selasa. Mereka dihadapkan ke per-
Baca Suami Istri..hal 11
sidangan lantaran didakwa telah menganiaya seorang warga sipil asal Maluku Rido Hehanusa (31) hingga meninggal dunia pada akhir bulan Mei silam.
Enam terdakwa adalah Lettu (Inf) Eko Santoso, Pratu Eko Susila, Praka Joko Prayitno, Praka Eko Priyono, Praka Andri Jasmanto, dan Praka Baca Ferdi Gemetar.....hal 11
Enam Tahun Buron, Fransiska TERTANGKAP DI BANDARA SEMARANG – Salah satu buronan Kejaksaan Negeri Semarang terkait kasus pencemaran nama baik berhasil ditangkap aparat kejaksaan. Buronan adalah Fransiska Etty, seorang guru les Bahasa Inggris, yang ketangkap basah di Bandara Soekarno Hatta Jakarta, Senin lalu. Fransiska Etty sempat disidang di Pengadilan Negeri Semarang dalam perkara tersebut. Namun, belum sempat diputus, dia memilih kabur. Sidang kasusnya sendiri sudah dilakukan enam tahun silam. Baca Enam tahun...hal 11
Petugas Kejari menunjukkan foto Fransiska. foto: nazar
Uang Korupsi Untuk Bayar Kuliah Mario Divonis 1,5 Tahun
Mario Zuhri saat sidang putusan. Dia dihukum 1,5 tahun, Denda Rp 50 juta (2 bulan) dan UP 46,5 juta (6 bulan). Foto: NZR
SEMARANG – Pengadilan Tipikor Semarang menghukum bersalah salah satu mahasiswa (non aktif ) Universitas 17 Agustus 1945 Semarang, Mario Zuhri (21) yang melakukan Baca Uang Korupsi...hal 11
Nonjok Wajah Istri, Suami Dipolisikan SEMARANG - Hartyono (57) terpaksa berurusan dengan polisi lantaran main tinju kepada istrinya, Sugitami (46). Keduanya merupakan pasangan nikah siri yang tinggal di Jalan Wologito VII nomor 80 Semarang. Saat mendatangi Mapolrestabes Semarang, Selasa (19/11), Sugitami mengatakan, peristiwa itu dialaminya pada Senin (18/11) siang. Baca Nonjok Wajah....hal 11
Baca Kejar Setoran....hal 11
Tilep Tagihan 41 Juta
Mardi
P��n�� D�����n� Mu���
SEMARANG-- Berperan sebagai anggota petugas keamanan memang mempunyai tanggungjawab berat. Tentunya diperlukan keberanian, tegas, disiplin, bertanggungjawab dan mempunyai resiko tinggi. Begitupun yang terjadi dalam pekerjaan Mardi. Baca Pernah...hal 11
LAYOUT : SOEPRIE
Karyawan Koperasi Dilaporkan Polisi SEMARANG - Bukannya menyetorkan uang tagihan, karyawan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sarana Bhakti Provinsi Jawa Tengah nekat mencaplok uang dari nasabah tersebut. Karyawan bernama Ricky Regina Kustiaji (23) diduga telah menggondol uang nasabah senilai Rp 41.100.700. Kini, warga Jalan Kumudasmoro Barat 10 Semarang itu terpaksa berurusan dengan hukum.
Baca Karyawan...hal 11
Polisi, Kakek dan Orang Gila SUATU hari seorang polisi bernama Sardot di panggil pak RT karena pohon mangga di depan rumahnya di panjat orang gila sambil melempari orang Baca Polisi, Kakek..hal 11
email : koran.barometer@gmail.com
2
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
Diminta Cabut Peraturan UMK
DPRD Konsultasikan Wawali ke Mendagri SEMARANG – Badan Musyawarah DPRD Kota Semarang berencana mengkonsultasikan kekosongan posisi wakil wali kota ke Kementerian Dalam Negeri. Hal itu mengingat belum adanya kepastian dari partai pengusung untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Hendrar Prihadi setelah dilantik sebagai Wali Kota Semarang 2010-2015. Konsultasi lebih karena pihak DPRD belum mengetahui secara spesifik mekanisme yang benar terkait pengisian posisi tersebut. Di satu sisi, PDI Perjuangan selaku pengusung pasangan Wali Kota Soemarmo dan Wakil Wali Kota Hendrar Prihadi, belum ada langkah riil terkait rencana pengisian pos wakil wali kota. “Namun, karena adanya pandangan dari salah satu pakar yang menyebutkan jika mekanisme pengisian posisi orang nomor dua di Kota Semarang menjadi kewenangan DPRD Kota Semarang. Hal in membuat kami harus berkonsultasi dulu dengan kementerian,” ungkapnya. Ditemui disela sidang pembahasan APBD 2014, Politisi Partai Demokrat ini menambahkan, selama ini DPRD melihat usulan menjadi hak dari partai pengusung. “Kita hanya bisa menghimbau. Namun terkait dengan pengisian tentu menjadi kewenangan dari partai pengusung. Namun, atas pandangan salah satu pakar ini kita akan melakukan konsultasi dengan Mentri Dalam negeri Rabu (20/11),” ungkapnya. Ketua DPRD Kota Semarang Wiwin Subiyono, ditemui di ruang kerjanya, mengungkapkan, hingga saat ini belum ada nama sosok yang diajukan dari PDI Perjuangan sebagai partai pengusung pasangan Wakil Wali kota dan Wali Kota terpilih. Wiwin menambahkan, dewan saat ini masih menunggu pengajuan nama yang nantinya akan dipilih dalam sidang paripurna DPRD Kota Semarang. Sebelumnya Wali Kota Hendrar Prihadi, mengaku, butuh wakil sebagai pendamping untuk membantu pelaksanaan tugas di sisa pengabdian hingga 2015 mendatang. Namun begitu, orang nomor satu di Kota Semarang mengaku tidak menetapkan kriteria khusus siapa calon yang akan mengisi posisi orang nomor dua di kota Semarang ini. “Untuk siapa calon, yang pasti dia harus loyal dan punya komitmen untuk membangun Kota Semarang,” tegasnya. Terpisah, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Semarang Kadarlusman mengatakan, partainya kini memang sedang menggodok rencana pengisian posisi wakil wali kota. Namun pihaknya tidak mau gegabah dan asal tunjuk dan asal mengusulkan ke DPW serta DPP PDI Perjuangan. “Kita menunggu petunjuk dari DPP dan DPW terkait rencana pengisian posisi wakil wali kota. Kita tidak mau gegabah. Karena bagaimana pun, par tai kami dalam mengambil kebijakan ini ada system kolektif kolegial. Terutama dalam pengisian posisi wakil wali kota,” terangnya. Setelah ada petunjuk dari DPP, Kadarlusman atau yang biasa disapa Pilus itu menambahkan, akan segera melakukan langkah-langkah yang riil berdasarkan petunjuk dari DPP dan berdasarkan AD-ART partai.[abe/b3]
Tidak Jelas, Anggaran Klitikan Dipangkas SEMARANG – Karena program tidak jelas, DPRD Kota Semarang memangkas alokasi anggaran pembangunan Pasar Klitikan Penggaron. Pemangkasan dilakukan dalam rapat pembahasan anggaran di Komisi B, Selasa (19/11). Komisi B DPRD Kota Semarang bersepakat memangkas anggaran pembangunan pasar klitikan Penggaron sebesar Rp 4 miliar dari total anggaran sebesar Rp 15 miliar. Pasar klitikan Penggaron yang rencananya bakal dijadikan untuk sentralisasi penjualan barang bekas di Kota Semarang itu di anggap belum jelas. Apalagi proyek yang berada di kompleks Terminal Penggaron tersebut, baik progress dan program pembangunannya tidak jelas hingga saat ini. Danur Rispriyanto Anggota Komisi B DPRD Kota Semarang, Selasa (19/11) mengungkapkan, ketidakjelasan program pembangunan diantaranya belum jelasnya klitikan yang mana secara pasti yang akan dipindahkan. “Saat kita pertanyakan SKPD atau Dinas Pasar, jawabannya kurang mengetahui secara jelas,” ungkapnya. Ketidakjelasan program, keluh dia, terutama klitikan yang mana yang direncanakan akan dipindahkan. Apakah klitikan Barito, Pasar Waru, Kokrosono, Taman Progo atau klitikan lainnya. Pemotongan senilai Rp 4 miliar, imbuh dia, akhirnya dialihkan untuk alokasi pembangunan 18 pasar kecil. “Pengalihan diantaranya untuk melakukan rehap pasar kecil. Jika sebelum pemotongan rehap hanya direncanakan di tujuh pasar maka setelah pengalihan akan dibangun sebanyak 18 pasar lainnya,” ungkapnya. Dengan pemotongan dari Klitikan, rencana untuk melakukan rehab pasar senilai bisa menjadi Rp 1,2 miliar bertambah Rp 1,9 miliar sehingga menjadi Rp 3,1 miliar. “Tahun ini kita memberi dana untuk pembanunan pasar baru. Hal ini dikarenakan pembangunan tiga pasar yakni Pasar Bulu, Rasamala dan Jrakah belum selesai sehingga belum bisa dinikmati pedagang,” ungkapnya. Pemkot Semarang dalam KUA-PPAS 2014, menganggarkan dana sebesar Rp 36,2 miliar dalam APBD 2014 untuk membangun empat pasar tradisional. Pada tahun yang sama, juga dianggarkan Rp 1,2 miliar untuk perbaikan sembilan pasar. Detail anggaran untuk kegiatan pembangunan pasar Rejomulyo tahap II, penyediaan lapak sementara sekaigus pembangunan Pasar Wonodri, dan pembangunan pasar klitikan Penggaron. Nilai anggaran itu cukup besar di tengah upaya revitalisasi pasar yang dilakukan Pemkot. Sebut saja misalnya pembangunan Pasar Bulu, Pasar Jrakah, juga Pasar Rasamala. Apalagi hingga saat ini, proses pembangunan pasar-pasar tersebut belum ada kejelasan kapan akan diselesaikan. Dalam KUA-PPAS, pemkot juga menganggarkan kegiatan perbaikan atas sembilan pasar. Detail pekerjaan lebih menitikberatkan pada rehabilitasi pasar di enam UPTD yakni Pasar Pedurungan, Mangkang, Johar, Randusari, Simongan, Purwogondo, Banyumanik, dan Manyaran. Revitalisasi pasar tradisional tampaknya menjadi titik fokus Wali Kota Hendrar Prihadi pada 2014. Sehingga tidak mengherankan apabila dia menganggarkan dana besar untuk pembangunan dan perbaikan pasar. Namun jika melihat progres pembangunan pasar tradisional selama 2013, tidak memperlihatkan progres peningkatan yang signifikan. Bahkan cenderung pekerjaan pembangunan terhenti. Contoh proyek lanjutan pembangunan Pasar Jrakah yang kini justru terkatung-katung. Begitu pula Pasar Bulu yang proyeknya sudah dimulai sejak 2012 lalu, hingga kini belum selesai. Pun demikian pembangunan Pasar Rasamala yang baru sekitar 20 persen. Padahal, 2013 segera berakhir, sehingga cukup mustahil pembangunan pasar-pasar itu bisa terselesaikan. “Apa mau seperti sulapan. Proyek yang cukup besar itu diselesaikan hanya dalam waktu satu bulan. Lha apa Bandung Bandawasa? Saya rasa mustahil proyek-proyek pembangunan pasar itu selesai tahun ini,” cibir Sekretaris Komisi B DPRD Kota Semarang, Novriadi, kemarin.[abe/b3]
Ganjar Dikecam Buruh
SEMARANG—Ribuan buruh dari berbagai serikat pekerja yang bekerja di perusahaan se-Jawa Tengah mengecam Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo karena merasa dibohongi perihal UMK Jateng yang ditetapkan pada 18 November kemarin.
BURUH DEMO TOLAK UMK MURAH: Buruh dari Aliansi Gerbang Semarang, melakukan demo menolak penetapan UMK murah tahun 2014 khususnya Kota Semarang sebesar Rp.1.423.500, di depan Kantor Gubernur Jateng. Mereka menuntut merevisi usulan Bupati /Wali Kota menggunakan KHL. Demo berlangsung ricuh. NENDRA/ BAROMETERNENDRA/ROY
Dana Infrastruktur Difokuskan Jalan Perbatasan SEMARANG – Besaran dana infrastruktur di APBD Jateng 2014 mendatang akan difokuskan untuk perbaikan jalan-jalan perbatasan. Meskipun untuk besaran nilainya masih sebesar Rp 1,255 triliun. Untuk perbaikan ruas jalan di perbatasan sendiri, total ada 10 ruas jalan di perbatasan Jateng-Jabar, Jateng- Yogya, dan Jateng- Jatim yang akan dipermulus, perlebar, dan perkuat. Sedangkan dana yang dibutuhkan sebesar Rp 64,53 miliar. Dari total panjang jalan provinsi 2.565,621 kilometer, direncanakan dilakukan pemeliharan sepanjang 2.296,271 kilometer. Kemudian pemeliharaan berkala 60,50 kilometer, rehabilitasi 62,15 kilometer, dan peningkatan 146,37 kilometer. Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengungkapkan, selain untuk perbaikan jalan, Jateng akan fokuskan pada perbaikan irigasi dan rumah tak layak huni. Dari pos anggaran Rp 1,225 triliun tersebut,
digunakan sebagai belanja langsung untuk tiga proyek tersebut. Sementara untuk perbaikan irigasi, pada tahun 2014 Jateng akan meningkatkan jaringan seluas 86.252 hektare yang terdiri atas 106 daerah irigasi. Ditargetkan, ada peningkatan jaringan irigasi berkategori baik dari 72 persen menjadi 74 persen. Kemudian untuk rumah tidak layak huni, Pemprov memberi bantuan material untuk 720 rumah di 18 kabupaten kota. Meskipun pada rapat anggaran untuk perbaikan infrastruktur baru senilai Rp 1,225 triliyun, namun Ganjar menyatakan total dana infrastruktur sebetulnya mencapai Rp 2,188 triliun. Nilai itu ditambah dana bantuan desa sebesar Rp 435 miliar dan sisanya dana bantuan kabupaten kota. “Apakah dana bantuan kabupaten kota dan desa diwajibkan untuk membangun infrastruktur? Jawabannya adalah ya,” tegas Ganjar dalam sidang
paripurna di DPRD Jateng, kemarin. Terpisah, Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jateng Bambang Nugroho Kristiadji mengatakan, sesuai dengan keinginan gubernur, pihaknya akan melakukan perbaikan pada jalur distribusi lintas barang dan orang yang bertujuan untuk memudahkan jalan-jalan alternatif namun banyak dilalui orang. Seperti halnya ruas jalan Lasem-sale bojonegoro yang sebenarnya merupakan jalan alternatif namun ramai digunakan kendaraan berat juga. Ia menjelaskan, untuk perbaikan jalan perbatasan sendiri tak hanya menggunakan dana APBD Provinsi Jateng, namun ada pula yang memang menjadi program pemerintah pusat. Dan hal itu akan semakin memudahkan pembangunan secara menyeluruh. “Di antaranya ruas Jalan BrebesCirebon, Kersana-Bantarsari, Wangon serta Sidareja di perbatasan Jateng-Jabar, “ pungkas Bambang. [roy/b3]
490 Ribu Warga Jateng belum Rekam E-KTP SEMARANG- Sebanyak 490 ribu warga Jateng belum melakukan rekam E-KTP. Oleh karenanya Provinsi Jateng diberikan waktu tenggang selambatlambatnya hingga 31 Desember 2013 untuk menyelesaikan. Pelaksana Tugas Sekda Jateng, Sri Puryono mengatakan, berdasarkan imbauan dari Dirdjen Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bahwa setiap provinsi wajib menyelesaikan program E-KTP sesuai dengan batas waktu yang ditentukan, yaitu akhir tahun 2013. Jika sampai batas akhir masih ada warga yang belum melakukan perekaman E-KTP ini maka warga tidak bisa menggunakan KTP lama untuk kebutuhan pelayanan apa pun. Pihaknya mengaku bahwa Provinsi Jateng sendiri akan melakukan sosialisasi terhadap diselesaikannya program E-KTP yang masih belum rampung. “Bupati dan Wali Kota akan kita kumpulkan untuk dilakukan sosialisasi, “ jelas Puryono kepada wartawan di Semarang, Selasa (19/11). Sri mengaku berbagai permasala-
han seputar rekam E-KTP di Jateng pun bervariasi, mulai warga yang belum merekam karena menjadi TKI, ada pula yang alat rekamnya rusak di daerah kecamatan. “Selain itu adanya data base yang tidak bisa diverifikasi dilapangan. Karena salah satu orang yang punya nama ganda, “ jelas dia. Ia menjelaskan, pada 27 November 2013 mendatang, Pemerintah Pusat akan melakukan perubahan Undang-
Undang tentang perubahan nama EKTP menjadi KTP Elektronik. Sehingga untuk kebutuhan E-KTP sendiri menjadi penting dan harus diselesaikan. Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan bahwa dengan diselesaikannya terkait masalah rekam E-KTP ini sudah otomatis bahwa permasalahan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Jateng akan beres. “Saya akan bertemu dengan Komisi Pemilihan Umum di Jateng biar kita bisa bantu agar tidak menjadi masalah,” kata Ganjar. Ganjar menjelaskan, dirinya telah mengutus Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Jateng Sri Puryono serta Pelaksana tugas Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Jateng Wika Bintang ke Jakarta beberapa hari lalu untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat mengenai percepatan perekaman data E-KTP. “Terkait dengan perekaman data EKTP, kita akan ‘back up’ sehingga apa yang terjadi di Jateng bisa beres lebih cepat, kita dukunglah pokoknya,” ujar politisi PDI Perjuangan itu. [roy/b3]
Ribuan buruh menuntut Gubernur Jawa Tengah mencabut kembali penetapan peraturan Nomor 560/60 Tahun 2013 tanggal 18 November 2013 tentang upah minimum kabupaten/kota (UMK) di Jateng. Tuntutan buruh dibarengi dengan melakukan aksi turun ke jalan dengan memblokir jalan Pahlawan Semarang, Selasa (19/11), sambil berorasi secara bergantian melontarkan kecaman terhadap kekecewaan mereka akan kepemimpinan Ganjar yang dinilai gagal mensejahterakan buruh. Lebih parah lagi, berbagai kecaman buruh pun semakin lama semakin menjadi dengan lontaran kata kasar terhadap Ganjar serta menyebut hati nurani Ganjar telah mati. Berbagai buruh datang berduyung-duyung dari 35 daerah, dengan menggunakan truk. Mereka datang untuk menolak ketetapan UMK yang masih dibawah kehidupan hidup layak (KHL) dan tidak sesuai standar survei buruh yang muncul dengan rata-rata kenaikan sebesar 16,66 persen. Buruh merasa kecewa karena terjebak dalam penetapan UMK melalui keputusan Gubernur Jateng nomor 56/60 tahun 2013 sudah diumumkan dua hari lebih cepat dari tanggal 20 November 2013. “Usulan angka kenaikan 16,6 persen adalah sistem kebijakan upah murah buruh masih berjalan. Angka itu jauh dari survei buruh berdasarkan upah Kehidupan Hidup Layak (KHL) dan ditambah inflasi,” kata Nanang, salah satu perwakilan Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang) Jateng. Menurutnya, pembahasan UMK sehari sebelum ditetapkan UMK merupakan perangkap buruh. Buruh mengusulkan kembali kesetaraan angka UMK dengan daerah provinsi lain. “Kami mengusulkan kesetaraan yang mewakili daerah lain. Bahwa ditetapkan UMK oleh Gubenur Jateng bukan final,” ungkap dia. Dia membandingkan UMK Provinsi Jateng dengan daerah provinsi lain yang lebih rendah, seperti UMK Surabaya senilai Rp2,2 juta, Gresik 2,376 juta, Rp2,46 juta, Mojokerto Rp2,13 juta, dan Sidoarjo Rp2,38 juta. “Saya ingin Gubenur Jateng melihat kenyataan upah buruh. Bila UMK itu tidak sesuai pada angka survei yang diajukan buruh kemarin pada pertemuan,” tandasnya. Menurutnya, formulasi buruh dan pengusaha tidak akan pernah sinkron. Maka riil buruh meminta upah berdasarkan KHL dan ditambah inflasi supaya Gubernur Jateng sebagai pintu terakhir menjembatani. Sementara, pengusaha kenaikan upah buruh berdasarkan pertumbuhan ekonomi daerah masingmasing.”Semestinya Gubernur Jateng sebagai pintu terakhir untuk menetapkan UMK. Padahal pada saat janji kampanye akan memperjuangkan buruh. Buktinya apa, keputusan UMK jauh dari kesetaraan buruh. Padahal ganjar dipilih oleh buruh,” terang dia. Sementara itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo saat ditemui Barometer usai demo buruh mengatakan, bahwa dirinya mempersilahkan buruh melakukan aksi unjuk rasa terkait penetapan UMK Jateng. Namun, dirinya menuntut kepada buruh untuk konsisten terhadap kesepakatan triparti antara Apindo, Pemerintah dan buruh dan dewan pengupahan yang berlangsung di Wisma Perdamaian beberapa waktu lalu dengan menyerahkan keputusan itu kepada Gubernur. “Karena angka-angka tidak bisa diputuskan satu kemudian mereka pasrah, pengertian pasrah itu kan saya putuskan to. Dengan satu catatan setelah ini kita mau bicara lagi, tapi tetepnya mau demo ya gimana lagi, tak bisa dilarang, “ jelas Ganjar. Politisi PDIP itu mengatakan bahwa penentuan UMK itu telah mencapai titik final dan tidak bisa dirubah lagi, mengingat hal itu telah menjadi kesepakatan beberapa elemen yang ikut rembugan. Ia bahkan menyesalkan tentang kesepakatan di Wisper dimana hasilnya tidak disampaiakan kepada anggota buruh lainnya. Menanggapi lontaran buruh bahwa dirinya membohongi buruh, Ganjar justru mempertanyakan dimana letak kebohongan Ganjar tentang regulasi penetapan UMK yang berlangsung beberapa waktu lalu. “Saya tanya di mana letak kebohongan saya? Saya tidak pernah menjanjikan itu untuk diangkat. Yang sudah sepakat ya tidak diangkat, yang belum kita angkat. Lantas dimana letak kebohongan saya? terus yang bohong siapa?,” pungkasnya. Diketahui, aksi buruh yang berlangsung kurang lebih tiga jam itu sempat berlangsung ricuh. Selain memblokir Jalan Pahlawan, ribuan buruh juga sempat memaksa masuk dengan merobohkan pintu gedung gubernuran. Namun suasana tegang hanya berlangsung sementara karena ketatnya penjagaan dari aparat kepolisian. [roy/b3]
USAID Hibahkan Septic Tank Komunal SEKAYU-United State Agency for International Development (USAID) melalui program Indonesia Urban Water Sanitation and Hygiene (IUWASH) bekerja sama dengan Pemerintah Kota Semarang memberikan bantuan pembangunan septic tank komunal kepada warga Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari, Kota Semarang. Bantuan tersebut diberikan dalam bentuk hibah dan diluncurkan di Balaikota, Semarang. Manager Program Hibah USAID-IUWASH, Wouter Sahanaya, mengatakan, pihaknya mengaku gembira dapat memberikan bantuan hibah septic tank komunal itu. Bantuan yang diberikan menurutnya meski nilainya kecil, diharapkan dapat mendukung kontribusi pencapaian target Milennium Development Goal’s
(MDG’s) dalam bidang dukungan perbaikan akses layanan sanitasi yang layak. ‘’Target yang akan dicapai melalui layanan akses septic tank komunal ini tidak banyak. Tapi sangat berkontribusi untuk pencapaian target MDG’s di Kota Semarang. Target MDG’s bisa tercapai kalau ada kerjasama
berbagai pihak, termasuk dalam program hibah ini,’’ ujarnya, belum lama ini. Dikatakan Wouter, pembangunan septic tank komunal di Jomblang akan selesai dalam waktu sembilan bulan kedepan. Waktu sembilan bulan itu tidak hanya pembangunan fisiknya saja, namun termasuk penyiapan
masyarakat penerima dan kelompok masyarakat pengurus pasca pembangunan sarana. Untuk pembangunan sarana itu, disediakan dana sebesar Rp 724,9 juta. ‘’Septic tank yang akan dibangun ini dapat melayani sedikitinya 100 kepala keluarga dari 93 rumah dengan jumlah jiwa sebanyak 364 jiwa,’’ ujarnya. Selain itu, untuk pelaksanaan pembangunan kontruksi dan pemberdayaan masyarakat, pihaknya bekerja sama dengan pihak ketiga. “Sebagai pelaksana program kami bekerja sama dengan LSM Gita Pertiwi. Karena Gita Pratiwi lolos dalam proses seleksi atau tender yang diadakan secara terbuka di IUWASH,” terangnya. Sementara itu, perwakilan dari Kepala Bappeda Kota Semarang, Dyah Setyaningtyas, menuturkan, Pemerintah Kota
Semarang menyambut baik bantuan dari USAID-IUWASH. Menurut dia, sebagai bentuk dukungan kepada USAID-IUWASH melalui Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) bersama Tim IUWASH Jawa Tengah telah melakukan survai lokasi sejak akhir 2011 lalu. ‘’Proses seleksi lokasinya memang cukup memakan waktu. Agar program bantuan ini benarbenar tepat sasaran kepada calon penerima yang membutuhkan,” ujarnya. Lebih jauh dia menambahkan, lokasi septic tank komunal nantinya berlokasi di RW XI Kelurahan Jomblang, Kecamatan Candisari. “Nantinya warga yang akan menerima manfaat bantuan ini berada di RT 07, 10 dan 12,’’ tandas Dyah.(lam/b3) (Sumber: Humas Provinsi Jateng)
Layout :Abdus S
email : koran.barometer@gmail.com
SOBO KAMPOENG
3
Rabu, 20 November 2013
Jama’ah Pengajian Lamper Tengah Yamatasho Agung Dwiyanto, Lurah Kebonagung
Api Tidak bisa Dilawan Api KEBONAGUNG – Menjadi pemimpin di antara masyarakat yang memiliki keberagaman etnis merupakan hal yang tidak mudah bagi sebagian pemimpin. Namun, Agung Dwiyanto, Lurah Kebonagung, mengatakan perbedaan budaya tidak perlu direspon negatif karena dengan perbedaan itulah masyarakat dapat berpikir dewasa. Masyarakat Kelurahan Kebonagung sendiri terdiri dari tiga etnis utama yaitu Jawa, Arab dan Cina dimana sebagian besar masyarakatnya bermatapencaharian sebagai wirausaha. Perbedaan tersebut selama ini tidak memberikan efek kontradiktif. Menurut dia masyarakat tetap hidup selaras dengan para tetangga di tempat tinggalnya. Begitu juga dalam melaksanakan kegiatan, kata dia, sangat mudah untuk menggerakan warganya. Lurah yang kerap berada di kantor kelurahan hingga malam hari ini mengaku gemar mengundang pihak-pihak seperti LPMK, BKM dan para ketua RT/ RW untuk sekedar ngobrol di kantor kelurahan. “Tujuannya tentu saja silaturrahim. Supaya hubungan yang terjalin dapat berjalan baik dengan mereka. Karena, kemajuan kelurahan juga ditunjang oleh mereka juga. Sekedar kumpul-kumpul sambil atur strategi untuk program kelurahan selanjutnya. Dengan begitu, hubungan yang terjalin akan menjadi semakin akrab,” ucap Agung. Karena itulah, lanjut dia, setiap kali melakukan kegiatan pertemuan dalam forum RT/RW, setidaknya hanya 5 hingga 7 orang yang tidak bisa hadir. Ia juga mengatakan lantai bawah kantor kelurahan yang digunakan untuk acara pertemuan selalu padat. Sementara, dalam melaksanakan tugasnya sebagai seorang pemimpin, Agung selalu menggunakan filosofi orang Jawa yaitu bahwa api tidak bisa dilawan dengan api. Ketika menghadapi seorang warga dengan watak yang keras, maka tidak bisa ditanggapi dengan sikap yang keras pula. Hal itu mulai diterapkannya sejak pertama terjun sebagai pelayan masyarakat. Pertama kali Agung ditempatkan sebagai staf di Kecamatan Ayah Kebumen. Lalu setelah itu, ia mulai dipindahkan di Kecamatan Semarang Timur. Perlahan, Semarang Timur dijelajahinya dengan menjadi Kasi Pemerintah di Kelurahan Bugangan. Kemudian merambah ke Kelurahan Kemijen sebagai Seklur, lalu kini menjadi orang nomor satu di Kelurahan Kebonagung. “Saya juga selalu berpesan kepada masing-masing Ketua RT/RW, kalaupun mengadakan forum dengan warga, saya minta supaya diundang. Insya Allah, kalau jadwal tidak sedang berbenturan dengan jadwal lain, maka saya akan hadir,” ungkapnya. (han/b7)
Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 081229077775 / 024-7607143
ZIARAH TIGA MAKAM PRESIDEN LAMPER TENGAH – Mengingat jasa para pahlawan negara adalah hal yang perlu dilakukan. Terlebih dengan mendoakan mereka supaya memperoleh tempat terbaik di sisi Tuhan. Hal inilah yang dilakukan jama’ah pengajian Yamatasho, Kelurahan Lamper Tengah, Sabtu (16/11). Kegiatan ziarah yang menjadi kegiatan rutin para ibu jama’ah ini terasa berbeda karena kali ini mengangkat tema ziarah tiga presiden. Harmini, Panitia Rombongan, mengatakan kegiatan ziarah itu merupakan kegiatan rutin yang dilakukan jama’ah pengajian dengan anggota
para ibu rumah tangga tersebut. Setidaknya, 50 anggota jama’ah turut meramaikan kegiatan tersebut. Beberapa waktu sebelumnya, kegiatan ziarah dengan tujuan makam Walisongo dan Madura juga sudah pernah dilakukan. “Dulu, sudah pernah ziarah ke makam Bung Karno. Tapi, untuk tiga makam Presiden, baru kali ini yaitu ke makam Bung Karno, Pak Harto, dan Gusdur,” kata Harmini. Keberangkatan dimulai dari Masjid An-nur Lamper Tengah pada jam 6 pagi. Hari pertama, tempat tujuan pertama yaitu ziarah ke makam Kyai
Hasan Munadi Nyatnyono di Ungaran, lalu menuju makam Pak Harto di Solo. Selepas itu menuju makam Syeh Ahmad Tore. Hari kedua kegiatan ziarah, para jama’ah berhenti di Malang untuk bersilaturahmi di Ponpes Masjid Tiban. Baru setelah itu menuju Blitar untuk berziarah dan mendoakan Sang Proklamator dan terakhir yaitu ke makam Gusdur di Jombang. Jamaah Pengajian Yamatasho sendiri adalah pengajian para ibu yang berdomisili di Kelurahan Lamper Tengah. Kegiatan yang dilakukan pada setiap minggunya yaitu pada Senin
Malam, Rabu Malam, dan Kamis Malam untuk melakukan amalan sesuai nama jama’ahnya berarti Yasin, Mahabbah, Tahlil dan Sholawat. Kegiatan tersebut juga mendapat dukungan dari Anggota DPRD Kota Semarang Yanuar Muncar. “Kegiatan semacam ini sangat perlu diapresiasi. Selain menambah keimanan dengan melakukan amalan-amalan yang dianjurkan oleh agama, kegiatan ini juga wujud penghormatan kepada para pahlawan negara yang sangat berjasa. Sehingga, sudah sepatutnya kita memanjatkann doa untuk mereka,” tandasnya. (han/b7)
FOTO: BAROMETER/issatul hani’ah
Kata Mereka... Bu Harmini, Panitia Rombongan Ziarah Kegiatan ziarah sangat memberikan dampak yang positif bagi para jama’ah. Selain mempererat tali silaturrahim di antara para jama’ah, juga mempertebal keimanan kepada Allah SWT. “Bahkan, sejak subuh sudah ada jama’ah yang telah berkumpul di Masjid An-nur. Mereka begitu tampak bersemangat untuk melakukan perjalanan ini, meski kebanyakan sudah berusia tak muda lagi. Karena, semua diniatkan untuk beribadah,” katanya. (han/b7)
Bu Tasdiq, Ketua Jama’ah Yatamasho Selain meningkatkan ketakwaan, para jama’ah dapat mendoakan para pahlawan atas jasa-jasanya. “Masyarakat Indonesia juga butuh mendoakan para pahlawannya. Ini juga demi mendoakan negara ini supaya dijauhkan dari segala bencana dan bala,” katanya. (han/b7)
MCK Plus Kampung Bustaman
Warisan Zaman Kolonial Belanda MELIHAT perkembangan MCK Plus yang menempati lahan seluas 86,4 m2 (panjang 12 m dan lebar 7,2 m) di Kampung Bustaman, dari awal mula sampai sekarang ini, sudah cukup terjaga dengan baik dan bersih. Ini dikarenakan setiap hari ada petugas untuk menjaga dan membersihkan 6 WC, 4 kamar mandi, dan 1 tempat cuci. Beberapa waktu lalu, pengoperasiannya sempat dihentikan karena warga Bustaman yang menggunakan fasilitas itu masih belum tertib. “Penghentian itu sudah berjalan beberapa lama karena masih ada warga yang meninggalkan baskom dan cuciannya di sini. Karena itu lah, sempat sementara waktu kita tutup dulu,” ungkap Wahyono, pengelola MCK Plus di kampung Bustaman. Diungkapkannya, sebelum ada MCK plus ini hampir semua warga buang air besar di kali. Dengan adanya, MCK plus ini warga sangat berterimakasih. Bapak 3 anak ini juga sedikit menceritakan bahwa MCK tersebut sudah berdiri lama atau tepatnya sejak zaman kolonial Belanda. Pada zaman itu, sebenarnya sudah berdiri 8 kamar MCK yang terdiri dari 4 untuk wanita dan 4 untuk laki-laki. Memang, kala itu saluran pembuangannya masih ikut saluran pembuangan warga. Saat itu, kata dia, pengguna MCK belum seramai sekarang dan warganya juga belum sepadat sakarang ini. “Model MCK zaman Belanda itu hanya setengah Layout : soepri’e
pinggang dan tidak ada pintunya, meski begitu warga tetap menggunakannya. Karena penduduk terus bertambah, otomatis saluran pembuangan tidak mencukupi. Tak jarang juga limbahnya bocor ke luar. Karena itulah, sempat di tutup selama 2 tahun,” ungkapnya. Selama dua tahun ditutup itu, warga menggunakan kali dan sumur umum untuk memenuhi kebutuhan. Tapi, sete-
lah dibangun dan mulai beroperasi lagi pada 2006, warga merasakan manfaat MCK plus ini. “Dulu, ini diresmikan oleh Wakil Walikota Semarang Mahfud Ali. Lahan untuk MCK plus ini memang menggunakan lahan pemerintah dengan status hak pakai. Posisi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)-nya tepat di bawah MCK plus, yang membutuhkan lahan seluas
73,6 meter persegi,” ujar kakek satu cucu ini, sembari menunjukkan MCK Plus yang berada di RW 03 dan berbatasan dengan RT 04 RT 05. Dengan adanya MCK plus ini warga juga memperoleh nilai plus dimana limbah organik yang dibuang warga langsung diproses menjadi biogas. MCK itu menggunakan sistem pengolahan anaerobik yang terdiri atas bioregister sebagai bak penampung, septictank sebagai bak sedimentasi, reaktor baffle untuk menurunkan Chemical Oxygen Demand (COD) hingga 80%, serta unaerobic filter sebagai tempat tinggal dan berkembangnya bakteri anaerob. Tak sedikit memang biaya yang dikelaurakan untuk membangun MCK plu ini. “MCK plus ini dibiayai dengan sharing antara pemerintah pusat dan pemerintah kota, LSM Borda yang berbasis di Jerman, dan masyarakat. Alhamdulillah, sekarang masyarakat bisa nyaman menggunakan fasilitas yang bernilai Rp 250-an juta ini,” ungkap Wahyono tersenyum. Agar tetap terjaga sebagaimana mestinya, MCK Plus ini dikelola oleh badan pengelola yang disebut Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Sanimas Pangrukti Luhur yang bertanggung jawab untuk pengoperasian dan perawatan instalasi. “Kita menempatkan warga disini sebagai penjaga dan membersihkan MCK ini tidak secara cuma-cuma, kita memberikan gaji setiap bulannya,” ujarnya. (war/b7)
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
Izin PNS Jadi KPU Diterbitkan KUDUS – Bupati Kudus Musthofa secara resmi mengeluarkan izin tugas salah satu pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemkab Kudus sebagai anggota KPU setempat. “Surat izin salah satu staf Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kudus yang ber-
nama Naily Syarifah sudah ditandatangani sehingga secara resmi izin tugas dia sebagai anggota KPU Kudus sudah keluar,” kata bupati, Selasa. Sebelumnya, kata dia, pihak yang bersangkutan sudah dipanggil terkait pengajuan izinnya menjadi anggota KPU Kudus. Ia mengatakan tidak membatasi setiap PNS yang ingin menjadi anggota KPU. “Silakan dan buktikan den-
Mantan Calon Wabup Ikut Nyalon Kades
KUDUS – Mantan calon wakil bupati Kudus, Sakiran, ikut meramaikan pemilihan kepala desa (Pilkades) di Kecamatan Undaan Kabupaten Kudus yang digelar secara bersamaan dengan puluhan desa lain pada 24 November 2013. Sakiran, mantan calon wakil bupati Kudus, ditemui di sela-sela silaturahmi dengan Warga Desa Undaan Kidul Kecamatan Undaan Kudus, Selasa, mengaku tidak ada rasa trauma setelah gagal dalam Pilbup Kudus 2013. Pasalnya, kata dia, pencalonan dirinya sebagai wakil bupati Kudus tidak ada persiapan yang matang. Berbeda dengan pencalonan dirinya sebagai kepala Desa Undaan Kidul, katanya, sudah dipersiapkan sejak 2010. Ia mengakui harus mempersiapkannya secara matang dimana salah satunya dengan memperkenalkan diri kepada masyarakat Desa Undaan Kidul karena dirinya sebelumnya tinggal di Desa Lam-
bangan Kecamatan Undaan. “Saya pindah ke Desa Undaan Kidul mulai tahun 2000 sehingga perlu ada pendekatan dengan masyarakat desa setempat,” ujarnya. Meskipun lawan yang dihadapi merupakan mantan kepala desa setempat, dia mengaku, tidak khawatir karena setiap orang punya peluang menang. Apabila dipercaya menjadi kepala desa, dia mengakui, siap menjalankan roda pemerintahan desa secara transparan, termasuk pengelolaan keuangan. Bahkan, lanjut dia, kas desa juga akan dimanfaatkan secara maksimal untuk pembangunan desa. S ementara proses lelang lahan sawah milik desa, kata dia, diprioritaskan untuk warga desa setempat sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. “Mayoritas masyarakat di Desa Undaan Kidul bermata pencaharian petani sehingga ketika menjadi kepala desa nantinya juga siap memajukan sektor pertanian di desa setempat,” ujarnya. Hingga kini, lanjut dia, dirinya masih aktif bersilaturahmi kepada masyarakat karena setiap hari bisa mendatangi rumah warga hingga 300an rumah yang dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga 21.30 WIB. Adapun jumlah kandidat kepala desa di Undaan Kidul sebanyak tiga orang yakni Sakiran, Mumtaman dan Hadi Sucahyono. (ant/b7)
Masyarakat Jangan Golput saat Pilkades
KUDUS – Masyarakat di Kabupaten Kudus diminta untuk menggunakan hak pilih pada pemilihan kepala desa yang bakal digelar secara serentak di 115 desa. “Harapan kami, semua masyarakat menggunakan hak pilih karena demi kemajuan desanya,” kata Bupati Kudus Musthofa ketika ditemui usai membuka rapat koordinasi sukses Pilkades 2013 di lantai IV Gedung Setda Kudus, Selasa. Rapat koordinasi tersebut dihadiri semua camat di Kabupaten Kudus, perwakilan dari Polres Kudus dan Kodim 0722/Kudus. Selain itu, kata dia, masyarakat juga diharapkan memilih calon kepala desa sesuai dengan hati nuraninya. Sejauh ini, kata dia, kondisi semua desa yang sedang mempersiapkan pelaksanaan Pilkades cukup kondusif. “Mudah-mudahan, kondisi seperti ini berlangsung hingga pelaksanaan Pilkades berakhir,” ujarnya. Terkait calon tunggal kepala desa di enam desa di dua kecamatan, kata dia, tidak perlu dikhawatirkan, karena masyarakatlah yang akan memilih calon pemimpin yang dikehendakinya. Apabila calonnya tidak bisa meraih suara terbanyak, katanya, Pilkades di desa setempat Layout : Reza AW
tentunya akan diulang. “Sesuai mekanisme, ketika calon tunggal tidak bisa meraih suara terbanyak, pilkades harus diulang,” ujarnya. Berdasarkan data dari Bagian Pemerintahan Desa Setda Kudus, terdapat tujuh desa yang menggelar Pilkades dengan calon kades tunggal. Ketujuh desa yang hanya memiliki satu calon kepala desa pada Pilkades yang bakal digelar serempak bersama 115 desa di Kabupaten Kudus pada 24 November 2013, yakni Desa Jurang, Padurenan, Besito dan Gribig (Kecamatan Gebog), Desa Kauman, Singocandi, dan Burikan (Kecamatan Kota). Awalnya, ada 116 desa yang dijadwalkan menggelar Pilkades serempat pada 24 November 2013. Akan tetapi, persiapan di Desa Blimbing Kidul, Kecamatan Kaliwungu mengalami keterlambatan, karena masih tahap pemberkasan terhadap persyaratan dari tiga bakal calon yang mendaftar. Pemungutan suara di Desa Blimbing Kidul dijadwalkan 8 Desember 2013. Jumlah kandidat kepala desa yang akan meramaikan pilkades di Kabupaten Kudus secara serentak sebanyak 279 kandidat yang tersebar di 115 desa. (ant/b7)
gan kinerja yang baik,” ujarnya. Kepala BKD Kabupaten Kudus Joko Triyono menambahkan Naily Syarifah secara resmi sudah mendapatkan izin yang dibuktikan dengan keluarnya surat keputusan Bupati Kudus nomor 830/469/2013 tentang izin untuk melaksanakan tugas sebagai anggota KPU Kudus. Berdasarkan peraturan bupati, kata dia, dia dibebaskan dari tugas kedinasan sehari-hari
dan melaksanakan tugas sebagai anggota KPU periode 2013-2018. Sementara hak-haknya berupa penghasilan sebagai PNS, kata dia, masih tetap diberikan, berupa gaji pokok, tunjangan keluarga, sedangkan tunjangan jabatan fungsional umum tidak diberikan. “Kenaikan pangkat regular setiap empat tahun sekali juga tetap diperoleh dengan tetap memenuhi sejumlah persyara-
tan yang berlaku,” ujarnya. Setelah selesai masa tugas sebagai anggota KPU Kudus, kata dia, Naily diminta melaporkan secara tertulis kepada bupati dan bekerja kembali seperti sebelumnya. Ia mengatakan SK Bupati Kudus tersebut berlaku sejak 24 Oktober 2013. Naliy Syarifah yang sebelumnya sebagai staf BKD Kudus, merupakan pindahan dari Kabupaten Kendal
sejak 2011 dengan pangkat terakhir III B. Sebelumnya, Naily mengungkapkan siap mengembalikan tunjangan fungsional umum kepada pemda setempat, jika gaji yang diterimanya nanti masih tetap utuh. Sejak dinyatakan lolos sebagai anggota KPU Kudus, Naily sudah tidak aktif menjalankan tugasnya sebagai staf BKD Kudus, karena sudah resmi menjadi anggota KPU Kudus. (ant/b7)
Ribuan Buruh Macetkan Pantura
< Tuntut UMK Tinggi
PEKALONGAN – Ribuan buruh yang tergabung dalam aliansi Serikat Pekerja Pantura Barat dari Pekalongan dan sekitarnya menggelar aksi di jalur pantura barat, Selasa (19/11). Akibatnya, jalur Pantura mengalami macet total hingga belasan kilometer, baik dari arah Jakarta maupun menuju
Semarang. Aksi unjuk rasa ini sendiri awalnya berjalan tertib saat para pendemo menggelar doa
bersama di lokasi monumen juang 45. Saat rombongan ribuan buruh dari Kabupaten Pekalongan ikut bergabung, para pengunjuk rasa langsung turun ke badan jalan yang mengakibatkan jalur lalu-lintas di jalur Pantura macet total. Ribuan buruh itu terlihat dari arah timur menggunakan jalur Pantura sebelah selatan. Sedangkan dari arah Pemalang menempati lajur sebelah utara. Damirin, korlap aksi, men-
gatakan aksi unjuk rasa besarbesaran yang dilakukan bersamaan di berbagai wilayah di Jateng ini sendiri dipicu keputusan Gubernur mengenai upah minimum kota/ kabupaten yang tidak sesuai dengan keinginan para buruh. Buruh menuntut agar UMK bagi buruh sepantura barat yakni Pekalongan, Batang dan Pemalang sebesar Rp.1.902.000 atau sesuai khl. Sedangkan UMK yang diputuskan guber-
nur hanya sekitar Rp. 1000.000. “Ini serentak dilakukan di hampir semua wilayah di Jateng, khususnya di wilayah Pekalongan dan Batang, kami menuntut UMK sebesar 1,9 juta,” ujarnya. Dalam orasinya, para pengunjuk rasa sendiri mengancam akan mengerahkan massa yang lebih besar lagi dan akan melakukan aksi mogok kerja sampai tuntutan mereka dipenuhi. (fer/b7)
Puluhan Pelanggar Terjaring Operasi Gabungan
R E M B A N G – Da r i 1 4 8 yang di hentikan, sebanyak 47 kendaraan angkutan penumpang dan angkutan barang serta motor, terjaring operasi gabungan yang dilancarkan Unit
Pelaksana Perhubungan (UUP) Wilayah Pati, Satlantas, Dishubkominfo, Kejari dan Pengadilan Negeri Rembang di Jalan Sunan Bonang Lasem Rembang, Selasa (19/11). Para pengemudi atau
pengendara motor yang terbukti melakukan pelanggaran, menjalani sidang di tempat dan langsung membayar denda. Sasaran operasi adalah bus AKDP, AKAP, pariwisata, antar jemput antar propinsi dan angkutan barang. Selain itu, truk barang yang secara kasat mata kelebihan muatan dan para pengendara motor yang tidak mengenakan helm. Sedang pemeriksaan bagi mobil barang dan bus meliputi izin trayek yang sudah mati, kelaikan jalan, kir dan kelengkapan justizia yang lain. Sedangkan obyek pemeriksaan meliputi aspek administrasi, operasional dan aspek tehnik. Aspek administrasi antara lain meliputi pelunasab asuransi kecelakaan, pemeriksaan
buku KIR, dokumen perjaanan kendaraan, masa berlakunya dukumen perjalanan dan keabsahan KP dan JP. Untuk aspek operasional antara lain, penyimpangan trayek, jumlah penumpang, jenis pelayanan, penggunaan izin insidentil dan penyimpangan identitas kendaraan dan lainnya. “Bagi pelanggar mobil barang yang uji kir dan kelebihan muatan akan disidang oleh PPNS. Sedangkan mobil yang melakukan pelanggaran tidak punya SIM dan STK bermasalah, yang memeriksa satlantas, kemudian diteruskan ke hakim untuk di sidang,” terang Heribertus Slamet Didodo, Ka. UPP Wilayah Pati didampingi Kasi. Wasop. Budianto kepada Barometer, di sela-sela operasi.
Tujuan dari operasi gabungan itu untuk menertibkan angkutan penumpang umum dan angkutan barang sesuai ketentuan yang berlaku, sekaligus memberi rasa aman dan penyuluhan kepada masyarakat. “Muaranya adalah untuk menekan angka kecelakaan, sekaligus memberi kemudahan kepada masyarakat yang kebetulan melakukan pelanggaran dengan sidang di tempat,” ujar Heribertus. Sejumlah pengemudi angkutan barang mengaku tidak tahu soal kesalahan/ pelanggaran yang dilakukannya. “Feeling saya, pelanggaran yang saya lakukan adalah kelebihan ketinggian muatan yang saya angkut,” ujar Widodo, Warga Rembang Kota, seraya masuk ke ruang sidang. (yon/b7) email : koran.barometer@gmail.com
Atut Tampil Modis Saat Diperiksa KPK JAKARTA - Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah terlihat tetap tampil modis saat memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dengan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Banten. Dari pakaian yang ia kenakan, Ratu Atut memang tampil sederhana dengan atasan kemeja bermotif cokelat dan celana bahan berwarna hitam yang dikombinasikan dengan kerudung hitam
dan sepatu sneaker berwarna biru tua. Namun, jika dilihat lebih detail kerudung yang digunakan Ratu Atut bermerek keluaran rumah mode Louis Vuitton. Dari kerudung berwarna hitam penuh itu tampak lambang Louis Vuitton yang sudah menjadi ciri khas yang menghiasi kerudung tersebut. Sementara itu, sepatu yang dikenakan Ratu Atut cukup mencolok karena warna biru tua yang mengkilat. Dari sisi kanan sepatu tersebut tertera jelas huruf “H”
yang merupakan produk Hogan. Merek Hogan merupakan salah satu produk dari perusahaan asal Italia Tod’s Group. Ciri khas sepatu Hogan bergaya sneaker. Dari website resmi Hogan, rata-rata sepatu merek tersebut berharga di atas 300 dolar Amerika atau di atas Rp4 juta. Ratu Atut selesai diperiksa sekitar pukul 17.00 setelah diperiksa selama hampir tujuh jam. Ia tidak banyak bicara dan hanya memberikan senyum tipis seraya bergegas memasuki mobil pajero berwarna hitam dengan nomor
polisi B 22 AAH. “Saya tadi memberikan keterangan. Saya sudah memberikan klarifikasi dan keterangan terkait dengan sarana dan prasarana pemprov banten, terima kasih,” kata Ratu Atut. “Cukup ya, cukup ya,” ujarnya lagi seraya menerobos kerumunan wartawan. Atut sebelumnya juga pernah diperiksa di KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan suap dalam pengurusan perkara di Mahkamah Konstitusi (MK).
Proyek Koridor Bocor Rp 7 M
SOLO- Kejaksaan Negeri S urakarta berhasil mengungkap dugaan p enyelewengan proyek pembangunan penataan koridor di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman Solo senilai Rp 7 miliar. Kepala Kejari Surakarta Yuyu Ayomsari melalui Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Erfan Suprapto, di Solo, Selasa, mengatakan, pihaknya menemukan adanya indikasi praktik korupsi terhadap proyek koridor tersebut. Menurut Erfan Suprapto,
pihaknya sudah mengusut dugaan korupsi tersebut dan kini meningkat pada tahap penyidikan. Erfan menjelaskan, hasil pemeriksaan dari sembilan saksi ada poin A hingga Y dugaan penyelewengan mulai pembenahan hingga penyele-
saian proyek yang tidak sesuai perencanaan awal. Proyek koridor tersebut, kata Erfan, dananya diambil dari APBN 2012 melalui Kementerian Pekerkaan Umum. Pelaksanaan proyek oleh pihak ketiga melalui Dinas Tata Ruang Kota (DTRK) Pemerintah Surakarta. Menurut dia, dari anggaran sebanyak tersebut dugaan yang diselewengkan sekitar Rp900 juta, karena realisasi proyek sekitar Rp6,1 miliar. “Kami telah memeriksa sembilan saksi mulai dari perencana hingga pelaksana
proyek. Bahkan, kami juga telah memegang sejumlah nama yang dapat dijadikan tersangka,” katanya. Pihaknya hingga kini masih mengumpulkan bukti dan keterangan untuk mendalami tahap penyidikan, meski belum ada yang ditetapkan sebagai tersangka terkait dugaan korupsi tersebut. “Kami masih menunggu petunjuk Kejati Semarang soal dugaan penyelewengan itu,” katanya. Sementara dugaan penyelewengan dana dalam penataan koridor di Jalan Jen-
deral Sudirman (Jensud) Solo, sempat dilakukan penyelidikan oleh Kepolisian Resor Kota Surakarta, pada April 2013. Polresta setelah mendapat laporan dari elemen masyarakat, adanya dugaan praktik penyelewengan pelaksanaan proyek tersebut, kemudian penyidik menindaklanjuti mengumpulkan bukti ke Kementerian PU. Namun, penyidik tidak menemukan bukti karena dari keterangan Kementerian PU menyatakan dalam pengerjaan proyek itu sesuai perencanaan. (ant/b2)
Polisi Bekuk Caleg DPD RI Pesta Sabu SURABAYA- Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya berhasil membekuk seorang calon legislator Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI berinisial NSY yang kepergok sedang menikmati sabu-sabu bersama anaknya berinisial JOK. “Kami menerima informasi adanya pesta sabu-sabu di sebuah rumah toko di kawasan Jalan Babat Jerawat. Setelah kami cek ternyata benar dan menangkap tersangka,” ujar Wakil Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya, Kompol Leonard Sinambela,
kepada wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Selasa. Setelah melalui proses pemeriksaan, tersangka NSY (43) merupakan caleg DPD RI dan namanya sudah termasuk dalam Daftar Calon Tetap (DCT) resmi yang dikeluarkan Komisi Pemilihan Umum Jawa Timur. “Tersangka ini caleg. Kepada polisi ia mengaku memakainya hanya untuk senangsenang saja,” kata perwira menengah berpangkat satu melati tersebut. Di tempat kejadian, polisi
menggeledah seluruh sudut ruangan dan menemukan 1,7 gram sabu-sabu lengkap bersama alat hisapnya. Polisi masih akan mendalami kasus ini dan memeriksa tersangka lebih intensif. “Tidak menutup kemungkinan tersangka memiliki jaringan luas, baik bersama pengedar maupun bandarnya. Kami masih melakukan pemeriksaan dan berusaha membongkar jaringannya,” katanya. Tidak hanya menangkap ayah dan anak, polisi juga meringkus satu tersangka lagi ber-
inisial YNS, yang merupakan rekan tersangka JOK dan ZAK. Mereka kemudian menyiapkan segala sesuatu untuk digelar pesta sabu. Setelah mendapatkan sabu-sabu dari tersangka ZAK, JOK menghubungi ayahnya. Di dalam bangunan kosong itu, mereka secara bersama-sama menghisap sabu-sabu. “Sementara ini masih tahap pemeriksaan dan tersangka NSY yang meminta anaknya beli sekaligus menggelar pesta sabu-sabu di sebuah bangunan kosong,” kata Leonard
didampingi Kasubag Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Suparti. Akibat perbuatannya, tersangka telah menyalahgunakan barang-barang terlarang, para tersangka ini akan dijerat dengan Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2009, tentang Narkotika. Tidak itu saja, selain terancam hukuman penjara, tersangka NSY juga harus bermimpi duduk di kursi DPD RI di Senayan Jakarta karena terancam dicoret dari DCT Pemilihan Umum 2014. (ant/b2)
KPK pernah meminta keterangan sejumlah pejabat di Dinas Kesehatan Banten. Badan Pemeriksa Keuangan setidaknya menemukan tiga indikasi penyimpangan dalam pengadaan alat kesehatan di Banteng yang mencapai Rp30 miliar. Ketiga penyimpangan itu adalah alat kesehatan tidak lengkap sebesar Rp5,7 miliar; alat kesehatan tidak sesuai spesifikasi sebesar Rp6,3 miliar dan alat kesehatan tidak ada saat pemeriksaan fisik sebanyak Rp18,1 miliar. (ant/b2)
Polisi Buru Pencuri Kucing Anggora PEKANBARU- Petugas Kepolisian Resor Kota Dumai, Riau, masih memburu pelaku pencuri kucing anggora milik Budi Indra (58), pegawai negeri sipil warga Kelurahan Buluh Kasap, Kecamatan Dumai Timur. Korban dalam laporan di kepolisian yang diterima Antara di Pekanbaru, Selasa siang, mengatakan, peristiwa pencurian kucing kesayangannya itu berlangsung pada Minggu (17/11). Ketika itu sekitar pukul 04.00 WIB, korban mengaku terjaga dari tidurnya dan melihat kucing jenis langka miliknya itu sudah tidak berada pada kandangnya. Korban juga mengakui kehilangan barang berharga lainnya dengan total kerugian mencapai lebih Rp4 juta. “Subuh itu, saya melihat pintu rumah juga dalam keadaan rusak. Kemudian paginya saya baru melaporkannya ke kepolisian,” kata dia. Kepala Bidang Humas Polda Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo mengatakan pihaknya telah mendapat informasi atas kasus tersebut. “Pelakunya masih dalam lidik. Kasusnya juga akan di dalami,” katanya. Menurut data kepolisian, kasus pencurian hewan langka atau hewan peliharaan bernilai mahal sangat jarang terjadi. Kepolisian mengindikasi pelakunya merupakan komplotan yang telah membentuk jaringan, mulai dari eksekutor pencurian sampai pada penadah hasil hewan curian tersebut. Kasus pencurian dengan pemberatan di berbagai wilayah Provinsi Riau setiap tahun terus mengalami peningkatan cukup signifikan. Direktorat Reserse Kriminal Khusus, Kepolisian Daerah Provinsi Riau mencatat telah terjadi ratusan kali tindak pencurian dengan kekerasan di berbagai wilayah kabupaten/kota. Kasus pencurian paling marak menurut data kepolisian yakni pencurian barang berharga di dalam rumah dan pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil. (ant/b2)
Mantan Sekda Kalsel Ditetapkan Tersangka JAKARTA - Pihak kejaksaan, Selasa, menetapkan mantan Sekretaris Daerah Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Muchlis Gafuri, sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyimpangan dana Bansos tahun anggaran 2010 senilai Rp27,5 miliar. Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung, Setia Untung Arimuladi di Jakarta, Selasa, menyatakan, selain itu kejaksaan juga telah menetapkan tiga tersangka lainnya dalam kasus tersebut. “Ketiga tersangka lainnya yakni, Fitri Rifan (Mantan Asisten II Provinsi Kalsel), Akhmad Fauzan Saleh dan Anang Bakhranie, masing-masing mantan Kepala Biro Kesra,” katanya. Penetapan tersangka itu, kata dia, didasarkan pada penemuan dua alat bukti yang cukup oleh penyidik. Kasus tersebut berawal pada tahun Anggaran 2010 Biro Kesra Provinsi Kalimantan Selatan menganggarkan dana Bantuan Sosial Kemasyarakatan sebesar Rp27,5 miliar yang diperuntukkan sebagai dana alokatif bagi 55 anggota DPRD Provinsi Kalsel. Masing-masing anggota dewan mendapatkan Rp500 juta, yang kemudian disalurkan ke masyarakat. “Namun dalam pemberian bantuan sosial tersebut, adanya pemohon yang tidak memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan menurut Undang-Undang,” katanya. Kerugian keuangan negara akibat perbuatan para tersangka itu untuk sementara masih dalam penghitungan oleh BPKP Wilayah Provinsi Kalimantan Selatan,” katanya. (ant/b2)
ANDA TELAT BULAN
ANDALAN
Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%
DIGITAL PRINTING
Hub : Mbak EMMA
Call/ SMS : 085.728.490.111
GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!
Pusat MMT Murah dan Berkwalitas
Butuh Dana
CEPAT
?
- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda
HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 LAYOUT : REZA AW
Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh
Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA
Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal
HP : 081.227.441.777
HOTLINE SERVICE
PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang
Hub : 024 70592049 024 7627850
024 76580991 024 70678090
RUMAH PENYEMBUHAN Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo. Telp. (0888 5439 176)
BIAYA SUKARELA
24 Jam
085641375735 082133515033 email : koran.barometer@
6
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.
Indikasi Pelemahan Berantas Korupsi Tingkat korupsi di Indonesia sudah semakin engkhawatirkan. m
Oleh:
M. Maulana Ali Aktif di LPM Justisia Mahasiswa Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam
JALAN KOKROSONO DEPAN SMA 14 MOHON DITAMBAL- Pak Wali Kota Semarang Yth, mohon Jalan Kokrosono depan SMA 14 diperbaiki atau minimal ditambal. Tak tunggu ya pak karena memang jalannya banyak yang bolong-bolong. Terima Kasih. (085640506xxx) DI JABUNGAN PEMBUATAN MCK HABIS 300 JUTA- Di Desa Jabungan RT 01/ RW 01 ada proyek pembuatan MCK, dengan anggaran Rp 300 juta. Tolong di cek kembali, banyak rumah yang tidak dapat memanfaatkan MCK itu, karena lokasinya terlalu tinggi. Dan dana sebesar itu kok hanya dibuat untuk MCK saja. (085641124xxx) LAMPU JALAN SEMARANG-BOJA BANYAK YANG MATI- Mohon dinas terkait untuk memperbaiki lampu jalan di daerah Semarang-Boja banyak yang mati. Keberadaan lampu tersebut sangat vital. Selain sebagai penerangan jalan juga untuk mengantisipasi tindak kejahatan di jalan kalau terang. Terima Kasih. (081575003xxx) BANYAK PENGENDARA MOTOR MELANGGAR TOLONG DITINDAK- Sekarang ini banyak pengendara motor yang melanggar di bang jo. Tidak pakai helm, berboncengan bertiga. Namun kok tidak ada polisi yang menindak ya? Tolong pak polisi ditindak tegas kita kan masih punya hukum. Biar mereka kapok kalau perlu kendaraannya ditahan. (085870327xxx)
ahkan, korupsi dilingkar kekuasaan sudah menjadi budaya baru yang siap menggiring NKRI ke lubang kesengsaraan yang lebih dalam. Hal ini terjadi semata-mata adanya kesempatan atau kurangnya pengawasan. Lebih dari itu “otak” dari pejabat-pejabat negara seakan sudah terinstal dengan prilaku korupsi yang hampir setiap hari diekspose media massa. Sangat riskan, hampir setiap hari penulis mencerna berita-
berita korupsi yang dilakukan pejabat negara dinegeri ini. Saya tidak habis fikir, pejabat negara yang seharusnya mempunyai rasa nasionalisme lebih tinggi dibandingkan rakyat biasa justru membrondong negara dengan korupsi yang bertubi-tubi. Dikutip dari www.kompas.com, ketua bidang hukum Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Yuntho menyatakan, ada upaya dari DPR untuk melemahkan kinerja KPK dalam memberantas korupsi di Indonesia setidaknya hal ini sedikit banyaknya cukup membuktikan bahwa pejabat negara sangat bernafsu untuk berprilaku korup. Bukti-bukti tindak pidana korupsi yang sangat mudah diketahui oleh masyarakat secara luas akan
berdampak negatif bagi negara Indonesia. Karena, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah tergantung apa yang mereka lihat. Dan akhirnya, yang akan terjadi adalah golput dalam pemilu karena tidak adanya kepercayaan dari masyarakat terhadap pemerintah. Pernyataan yang cukup menggelitik justru terlontar dari orang nomor satu dipartai yang sedang berkuasa, SBY mengatakan; “masih banyak parpol lain yang korup”. Pernyataan ini dilontarkan untuk menyikapi pemberitaan yang terus menghujam tubuh partainya. Namun, lebih dari itu justru menunjukkan pembelaannya terhadap partai yang sedang tertimpa masalah. Padahal, dia juga menjabat sebagai orang nomor satu di negara Indonesia. (republika.
go.id,Kamis, 14/06/2012),
Suap Tindak Pidana Korupsi
Kategori yang dapat dipandang sebagai tindak pidana korupsi antara lain; menerima atau melakukan penyuapan, penggelapan dalam jabatan, pemerasan dalam jabatan, ikut serta dalam pengadaan(bagi pegawai negeri/penyelenggara negara) dan juga membuat anggaran fiktif. Hal inilah yang sering terjadi dikalangan koruptor. Masalah-masalah yang terjadi seharusnya menjadi cambukan yang sangat keras terhadap kaum-kaum yang masih peduli dengan NKRI serta memiliki idealisme tinggi. Penulis optimis, masih banyak orang-orang yang baik, mempunyai idealisme dan berani di negeri ini.(b3)
Mahasiswa dan Tanggung jawab Sosial
Oleh:
Cahyono Sekretaris Umum LPM Justisia, Aktif di Lembaga Studi Sosial dan Agama (eLSA) Semarang
TRUK DUMP BANYAK BEROPARASI DI BANYUMANIK- Sekarang ini banyak sekali truk dump mengangkut padas di Banyumanik. Selain ugal-ugalan juga tidak menutup pakai terpal. Anehnya lagi Polsek Banyumanik kok tidak menegur ya? Sekarang ini semua Polsek kan ada satuan lalu lintas. Tindak tegas aja jalan jadi rusak dan tanah berceceran di jalan berbahaya! (08112934xxx) ADA PETUGAS POLISI JALAN PUDAKPAYUNG LANCAR- Adanya anggota yang menjaga perbaikan Jalan di Pudakpayung kini kalai pagi hati lancar-lancar aja. Bahkan Selasa (19/11) polisi dari jajaran Polrestabes dipimpin kanit seorang polwan. Namun dari Polres Semarang anggota biasa yang jaga di perbatasan tidak ada hanya anggota lantas jaga di depan Mapolres Semarang yang menyeberangkan anggota. Anggota lantas yang satu ini sangat aktif. (0812291126xxx)
Berbicara peran dan posisi mahasiswa disini bahwa, mereka dituntut untuk memiliki jiwa nilai kritisisme dan tanggung jawab sosial. engingat realitas bangsa kita dalam kondisi adanya globalisasi ekonomi maka pardigma baru pembangunan: Knowledge-Based Economy (KBE) telah menggeser paradigma lama yang bertumpu pada modal fisik dan modal sumber daya alam. Di sini KBE mendasarkan aktivitas perekonomian yang bertumpu pada dukungan ilmu pengetahuan dan tekonologi (IPTEK) baik teknologi informasi maupun komunikasi. IPTEK menjadi elemen utama KBE, yang berperan penting dan memberi sumbangan signifikan pada pertumbuhan ekonomi. Karena alam hanya memberi kesempatan untuk berekonomi tetapi manusialah yang menimbulkan ekonomi itu. Alam
telah memberikan kemungkinan untuk mencapai kemakmuran dan kebahagiaan hidup yang sebesar-besarnya. Tetapi manusialah yang harus mengerjakannya. Dalam konteks inilah maka setiap negara dituntut memiliki keunggulan kompetitif. Daya saing bangsa sangat tergantung pada institusi pendidikan khususnya perguruan tinggi sebagai basis pengembangan Iptek. Yang di dalamnya adalah para pelajar dan mahasiswa dan santri. KBE (knowledge-based economy) berpijak pada tesis: Ilmu pengetahuan merupakan kunci dalam proses produksi sekaligus menjadi tonggak the driving factor of the economic develompment. Jika pada abadabad lampau tanah dan pabrik menjadi aset ekonomi paling berharga serta sumber utama kemakmuran dan kesejahteraan, maka sekarang ini ilmu pengetahuanlah yang menjadi asset ekonomi paling utama dan faktor determinan dalam menciptakan kemakmuran dan kesejahteraan. Ilmu pengetahuan merupakan komponen sangat vital untuk membangun kapasitas dan meningkatkan produktivitas, melampaui kekuatan modal dan tenaga kerja. Untuk itu aktivis pergerakan tidak hanya berhenti mempelajari ilmu agama saja tetapi juga harus mempelajari ilmu-ilmu umum, khususnya ilmu eksakta.
Karena dalam KBE profesi yang banyak dibutuhkan adalah ilmuwan, insinyur, teknisi, dan peneliti yang bergerak di bidang riset dan pengembangan. Bung Hatta dalam sambutan tertulisnya pada Peringatan Tentara Pelajar tahun 1977 menyatakan bahwa, ”Sekarang tugas negara dan bangsa kita yang terpenting ialah melaksanakan Indonesia yang adil dan makmur. Tugas yang ditetapkan dalam sila kelima Pancasila, yaitu, mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia harus diusahakan mencapai selekas-lekasnya. Inilah tugas utama bagi pemuda Indonesia dewasa ini.” Coba kita kutip dalam sebuah ayat Qur’an surat Ar Raad 13:11 yang berbunyi: ”Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” Lewat ayat itulah kita semua khususnya intelektual muda Islam untuk berpikir, bekerja keras, dan mengabdi untuk kemajuan umat, bangsa, dan negara tercinta Indonesia.
Kritisisme Sebagai Kekuatan Sosial
Perlu kita sadari bahwa, dalam proses keorganisasian khususnya aktivis pergerakan tak luput dari upaya kolektifitas un-
tuk mencapai tujuan bersama. Barangkali melalui suatu tindakan kolektif (colective action) diluar lingkup lembaga-lembaga yang mapan. Dimana gerakan pemuda merupakan tantangantantangan kolektif yang didasarkan pada tjuan bersama, solidaritas, interaksi berkelanjutan dengan para elit, penentang dan pemegang kekuasaan. Ada beberapa implementasi daripada tanggung jawab mahasiswa selaku kaum yang menduduki sebagai kaum intelektual bahwa; pertama memiliki ketaqwaan, berbudi luhur, cakap dan tanggung jawab. Kirannya ini penting untuk dijadikan sebagai pedoman mahasiswa sat ini. Sebab, makna daripada tanggung jawab itu, selain dituntut untuk menuntut ilmu. Namun, yang terpenting di sini bahwa, bagaimana implementasi dari pada studi di kampus. Misal, melakukan kegiatan sosial, advokasi, pelatihan, sekolah-sekolah untuk masyarakat tidak mampu. Lebih lanjut bahwa peran mahasiswa sebagai upaya mengadakan perubahan melalui interaksi yang mengandung suatu perseteruan dan berkelanjutan antara mahasiswa, warga negara dengan negara. Mahasiswa yang merupakan kelompok intelektual terorganisir tentunya memiliki peran untuk memajukan perubahan dalam masyarakat.(b3)
Surat Pembaca
Mesum di Warnet Sungguh miris sekali kelakuan pemuda saat ini. Beberapa hari silam, banyak pemuda-pemudi yang terjaring operasi pekat, baik yang dilakukan polisi maupun polisi pamong praja. Banyak yang mengapresiasi penggrebegan tersebut. Di Ngaliyan beberapa hari lalu, di warung internet (warnet) dilakukan penggrebegan. Tanpa diduga dan din-
yana, ternyata ada banyak pemuda-pemudi yang tanpa tedeng aling-aling kepergok melakukan tindak asusila. Bahkan, ditemukan tisu ada cairan sperma. Sungguh parah mereka. Melakukan demikian di warnet. Yang mengherankan, hal tersebut dilakukan oleh sepasang mahasiswa. Selain juga dari unsur lain. Mahasiswa semestinya ditugaskan untuk
belajar, bukan untuk bersenggama dengan orang lain. Jika sudah demikian, mau ditaruh di mana muka kalian. Tentu, ini menjadi pelajaran berharga bagi segenap pihak. Bagaimana pengawasan terhadap pemuda masih perlu dilakukan. Bahkan diperketat. Apalagi, kini sudah kerap terjadi tindak asusila yang dilakukan para pelajar. Kasus video porno di ber-
bagai tempat yang dilakukan oleh pelajar SMA/SMK. Kondisi tentu menghancurkan moral anak-anak, dengan begitu bangsa kita akan mudah kehilangan moral putra-putri bangsanya. Mana bisa bangsa yang besar menggunggulkan anak muda yang suka pornografi. Semoga kejadian di Ngaliyan, di Pedurungan Semarang tidak berkembang dan terjadi
di kawasan lain. Memang di banyak daerah praktik demikian kerapkali terjadi. Untuk itu, butuh pendampingan, pemeriksaan, penyuluhan serta kesadaran untuk menjaga kawasan agar aman dari kondisi asusila tersebut. Demikian, mohon maklum. Muhammad Mawahib, S.HI Warga Walisongo Permai, Ngalian
Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :
opini.barometer@gmail.com
Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW
: : : :
Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA
Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi (coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Dwi. Demak : Fajar. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com
7
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
Masih Tahap Proses Banding
Anggota Dewan Halangi Eksekusi Rumah Menurut dia proses pengosongan rumah yang masih menjadi objek sengketa seharusnya menunggu keputusan tetap dari pengadilan terlebih dulu. Namun demikian, upaya yang dilakukan oleh Ketua Komisi A DPRD Kota Yogyakarta tersebut tidak mendapat tanggapan dari Pemkot Yogyakarta sehingga proses pengosongan dan penutupan rumah tersebut tetap dilakukan. Rumah yang menjadi objek sengketa tersebut merupakan rumah dinas SMP Negeri 1 Yogyakarta dan ditinggali oleh Gondodiprojo yang pernah menjabat sebagai kepala sekolah setempat. Rumah tersebut rencananya akan digunakan untuk pengembangan fasilitas sekolah. Pemkot Yogyakarta menyatakan rumah tersebut merupakan aset dari pemerintah daerah dibuktikan dengan adanya kekancingan dari Keraton Yogyakarta atas tanah tempat bangunan berdiri dan bangunan tersebut juga telah diserahkan oleh Pemerintah DIY ke Pemerintah Kota Yogyakarta. Saat ini, rumah yang berdiri di tanah
YOGYAKARTA – Proses pengosongan rumah dinas di Jalan Cik di Tiro Nomor 35 Yogyakarta yang menjadi objek sengketa antara Pemkot Yogyakarta dan warga yang tinggal di rumah tersebut dihalangi oleh seorang anggota DPRD setempat. “Kami berharap pemerintah mengedepankan faktor hukum dalam pengosongan rumah ini karena rumah ini masih dalam proses banding di Pengadilan Tinggi DIY,” kata Anggota DPRD Kota Yogyakarta Chang Wendryanto, di sela-sela pengosongan rumah di Yogyakarta, Selasa. seluas 904 meter persegi tersebut ditinggali oleh Duriyatun beserta saudaranya
yang lain. Selain sebagai tempat tinggal, di halaman depan rumah juga digunakan sebagai tempat usaha berupa kios dan warung makan. “Saya sudah tinggal di sini selama 30 tahun. Rumah dan bangunan pun sudah kami beli,” kata Duriyatun (42). Ia mengaku sudah membeli rumah tersebut melalui Balai Harta Peninggalan Semarang karena Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah DIY menyatakan bahwa rumah tersebut bukan aset Pemerintah DIY dan tanah merupakan tanah peninggalan Belanda bukan Sultan Ground. “Saya membeli dari Balai Harta Peninggalan sebesar Rp49 juta pada 2003,” katanya yang menolak apabila diberi ganti rugi oleh pemerintah. Saat ini, lanjut dia, proses banding di Pengadilan Tinggi DIY juga masih terus berjalan. “Kami melakukan banding karena Pengadilan Negeri Kota Yogyakarta tidak memenangkan salah satu pihak, baik itu pemerintah atau kami,” katanya. (ant/b7)
UMK Sukoharjo Tertinggi di Soloraya
Apindo Kecewa Keputusan Gubernur
Chang Wendryanto. dprd-jogjakota.go.id
KPU Belum Terima Hasil Penyisiran NIK Invalid MAGELANG – KPU Kabupaten Magelang belum menerima laporan hasil penyisiran nomor induk kependudukan pada daftar pemilih tetap Pemilu 2014. “Hari ini merupakan hari terakhir penyisiran NIK dilakukan panitia pemungutan suara di tingkat desa dan pada 21-25 November 2013 baru kami evaluasi ulang,” kata komisioner KPU Kabupaten Magelang Reni Pujiastuti. Ia mengatakan sebanyak 26.769 DPT Pemilu 2014 di Kabupaten Magelang yang tersebar di 21 kecamatan NIK-nya dinyatakan invalid. Ia menuturkan kebanyakan NIK invalid tersebut karena memang pemilih tidak memiliki E-KTP dan kesalahan digit angka dalam NIK. “Berdasarkan temuan kami, ada NIK yang kosong, kesalahan digit angka NIK, dan ada pencatatan di KTP yang tidak sesuai tanggal lahir,” ungkapnya. Menurut dia banyak pemilih yang masih menggunakan KTP
DPRD Kabupaten Bantul
Satpol Malas Tegakkan Perda BANTUL – DPRD Kabupaten Bantul DIY meminta aparat pemerintah setempat menindak tegas setiap penyimpangan atau pelanggaran peraturan daerah di daerah ini “Pelanggaran peraturan daerah harus ditindak tegas, jangan sampai tebang pilih maupun terjadi pembiara karena sedikit ada pembiaran maka justru penyimpangan akan semakin membesar,” kata Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bantul Agus Effendi, Selasa. Oleh karena itu, pihaknya
mendorong agar upaya penegakan perda dan menjaga ketertiban umum di Pantai Parangkusumo lebih ditingkatkan, mengingat banyaknya penyimpangan Perda di kawasan itu misalnya tempat hiburan karaoke dan peredaran minuman keras. Menurut dia, pada prinsipnya dalam menegakkan Perda dan ketertiban umum adalah kewenangan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), TNI, dan Polri, dan sejauh ini ini Satpol PP sudah memiliki anggaran untuk melakukan operasi semacam itu.
“Tinggal bagaimana konsistensi penegakan Perda yang ada di Bantul, visi misi dan misi Bantul sudah jelas, anggaran juga sudah cukup, karena ada sekitar Rp400 juta untuk kegiatan operasinya,” kata politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. Sementara itu, Anggota Komisi D DPRD Kabupaten Bantul Eko Sutrisno Aji mengatakan Perda tentang peredaran minuman keras sebenarnya sudah ditetapkan sejak 25 Januari 2012 lalu. Namun, penegakan perda tersebut
lama dan tidak mau mengurus KTP baru sehingga belum ada perbaruan data, dan membuat NIK menjadi invalid. Reni menjelaskan petugas juga menemukan banyak warga yang tidak membawa KTP di sejumlah pondok pesantren di Kabupaten Magelang sehingga tim pencocokan dan penelitian kesulitan dalam melakukan konfirmasi di sejumlah pondok pesantren. Padahal, katanya, terdapat ribuan pemilih yang berada di pondok pesantren. Ia mencontohkan di Ponpes Payaman, Secang, banyak santri belum mempunyai KTP, ketika dikonfirmasi masih sulit karena banyak yang berdakwah di luar pondok. Ia mengatakan KPU akan melakukan perbaikan NIK invalid sampai 30 November 2013. DPT Pemilu 2014 di Kabupaten Magelang tercatat 957.196 jiwa, terdiri atas 475.137 laki-laki dan 482.059 perempuan yang tersebar di 367 desa dan lima kelurahan. (ant/b7)
tidak dijalankan oleh Satpol PP. “Hampir dua tahun penegakan Perda tentang larangan minuman keras belum berjalan, kami menyayangkan hal itu, bahkan ada kasus kematian pemandu karaoke di Parangkusumo akibat minuman keras beberapa waktu itu harus menjadi perhatian,” katanya. Namun demikian, kata dia pihaknya telah mendukung langkah dari Kepolisian Resor (Polres) Bantul, dalam operasi penyakit masyarakat (pekat) di Parangkusumo yang telah menutup belasan tempat hiburan karaoke dan menyita ratusan botol minuman keras. “Apa yang dilakukan oleh Kapolres Bantul (operasi pekat pada Minggu, 17 November 2013) harus didukung penuh, selanjutnya kami tunggu saja tindakan pemda dalam hal ini Satpol PP,” katanya. (ant/b7)
SUKOHARJO – Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kabupaten Sukoharjo mengaku kecewa dengan keputusan Gubernur Jateng yang menetapkan besaran Upah Minimum Kabupaten (UMK) sebesar Rp 1.150.000 atau diatas usulan dari Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya sebesar Rp 1.132.000. Sekretaris Apindo Kabupaten Sukoharjo Ismail mengatakan, dalam usulan kepada Bupati Sukoharjo beberapa waktu lalu, Apindo mengusulkan besaran UMK Rp 1.110.000. Meskipun demikian, Apindo sebenarnya sudah legowo dengan usulan besaran UMK dari Bupati yang berada sedikit di atas usulan Apindo tersebut. “Kalau usulan bupati itu, kami sudah legowo. Namun kok, dari pak Gubernur ini diputuskan UMK-nya Rp 1.150.000. Kami kecewa kepada Gubernur,” keluhnya. Pihak Apindo menunggu SK Resmi mengenai ketetapan UMK tersebut. Kemudian akan segera melakukan koordinasi dengan anggota Apindo lainnya untuk menentukan sikap. “Kami tunggu SK resminya. Kemudian, kita akan berkoordinasi dulu. Kami juga bingung dengan Permenaker yang mengatur tentang point pada survei kebutuhan hidup layak,” terangnya. Apindo menilai dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja tersebut, point yang mengatur Kebutuhan Hidup Layak (KHL) tidak detil. Dicontohkan Apindo, bahwa survei KHL pada kategori kamar pekerja, spesifikasinya tidak jelas sehingga membuat bingung. “Kondisi seperti ini, setiap tahun kami dibenturkan dengan para pekerja, dari Perbedaan hasil survei khl tersebut,” tegasnya. Komentar berbeda juga diungkapkan oleh perwakilan buruh, Slamet Riyadi dari SBSI, yang menyayangkan hasil putusan Gubernur karena UMK Sukoharjo hanya sebesar Rp 1.150.000. Menurut Slamet proses penentuan UMK tersebut yang dipertimbangkan melalui nilai KHL sudah menyalahi aturan. “Kami masih koordinasi dengan serikat buruh yang lain, bisa jadi kami akan melayangkan protes pada Gubernur. Bukan karena kami tidak menerima kenaikan UMK dibanding usulan bupati tapi soal proses penentuan KHL yang menurut kami tidak sah. Yang menjadi bahan pertimbangan tidak sah, maka hasilnya pasti juga tidak semestinya,” ungkap Slamet. Yang menjadi ganjalan Slamet adalah survey KHL yang dilakukan untuk penentuan UMK tahun berikutnya adalah hasil survey mulai pada Januari hingga Agustus dengan alasan pada September nilai KHL sudah harus masuk ke bupati untuk dijadikan pertimbangan penentuan UMK. “Survey cuma 8 bulan itu hasilnya sangat tidak valid. Hal itu yang akan kami gugat. Pada setiap tahun, kasusnya akan selalu sama.” keluh Slamet. (wat/b7)
Izin Karaoke Parangkusumo Tak Diterbitkan BANTUL – Pemkab Bantul DIY tidak akan mengeluarkan perizinan usaha untuk tempat hiburan karaoke di kawasan Pantai Parangkusumo menyusul penutupan usaha tersebut oleh kepolisian beberapa waktu lalu. “Bagaimana kami mau mengeluarkan izin, keberadaan tempat usahanya saja melanggar peraturan daerah (Perda),” kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bantul Kandiawan menanggapi penutupan tempat usaha itu di Bantul, Selasa. Seperti diberitakan, belasan tempat karaoke di Parangkusumo telah disegel dan sejumlah peralatan karaoke disita polisi melalui sebuah operasi yang digelar Polres Bantul pada Minggu (17/11) dini hari, karena usaha tersebut tidak berizin. Kandiawan mengatakan Pemkab Bantul tidak akan mengeluarkan izin seperti izin gangguan atau HO dan izin usaha untuk tempat karaoke di Parangkusumo yang telah ditutup dan disegel kepolisian setempat. Hal itu, kata dia pemilik dan pengelola tempat karaoke yang mendirikan bangunan di atas tanah milik Sultan atau Sultan Ground (SG) tersebut tidak mengantongi izin tinggal atau surat Kekancingan dari
Layout : Wareh Adi S
Kraton Yogyakarta. “Kalau dari dasarnya saja sudah rapuh atau tidak ada surat Kekancingan dari Keraton, bagaimana kami mau mengeluarkan izin lainnya,” kata Kandiawan. Apalagi, lanjut dia, selama ini warga yang tinggal di Parangkusumo tersebut tidak pernah ada yang berupaya mengurus perizinan ke Pemkab sehingga tempat usaha itu tidak akan lolos dari operasi penyakit masyarakat (pekat) oleh Pol PP maupun kepolisian. “Di sana (Parangkusumo) itu tidak cuma melanggar Perda tentang perizinan tapi juga melanggar Perda tentang larangan prostitusi dan Perda tentang larangan peredaran minuman keras,” katanya. Sebelumnya, Kapolres Bantul AKBP Surawan mengatakan pihaknya tidak akan mengembalikan sejumlah perangkat karaoke yang disita petugas saat operasi pekat yang digelar di kawasan Parangkusumo sebelum ada izin dari Pemda. “Kalau belum ada surat izin yang dikantongi pengelola, peralatan karaoke tidak akan kami kembalikan,” kata Kapolres usai bertemu dengan warga dan sejumlah pengelola usaha karaoke Parangkusumo yang mendatangi Mapolres Bantul, Senin (18/11) lalu. (ant/b7)
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
100 Kabupaten Belum Miliki SLB DENPASAR - Dirjen Pendidikan Dasar Kemdikbud Hamid Muhammad mengatakan masih ada 100 lebih kabupaten belum mempunyai SLB, sehingga membuka kesempatan sekolah reguler untuk menjadi sekolah inklusif. “Wajib belajar pendidikan dasar sembilan tahun sudah memasuki tahap akhir dan akan diganti dengan Pendidikan Menengah Universal (PMU),” kata Hamid
Muhammad di sela acara Gebyar Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) 2013, di GOR Lila Bhuwana Denpasar, Bali, Selasa. “Untuk melaksanakan PMU tersebut, khususnya yang terkait dengan pendidikan khusus dan pendidikan layanan khusus, ada beberapa yang harus dilakukan oleh pemerintah. Di antaranya adalah menyiapkan layanan pendidikan melalui Sekolah
Luar Biasa (SLB) dan sekolah inklusif,” ujarnya. Ia mengatakan saat ini terdapat 330.000 anak berkebutuhan khusus tingkat pendidikan dasar. Namun dari jumlah tersebut yang mengenyam pendidikan baru sebanyak 116.000 anak. “Jadi masih ada 65 persen anak berkebutuhan khusus yang belum terlayani pendidikan. Dengan adanya PMU itu maka kita wajib
menjemput anak berkebutuhan khusus tersebut untuk memberikan layanan pendidikan minimal di sekolah inklusif,” kata Hamid. Ia meminta pada daerah agar jangan sampai terjadi penutupan sekolah inklusi. “Saat ini ada sekolah yang ingin menutup layanan inklusif. Saya berharap yang seperti ini jangan sampai terjadi,” ujarnya. Program PMU Kemdik-
bud Program Pendidikan Menengah Universal telah diluncurkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh pada Juni 2013. PMU ditujukan untuk mencapai target Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan menengah 97 persen pada tahun 2020. Sementara itu Direktur Pembinaan PKLK Dikdas Kemdikbud, Mudjito AK mengatakan Gebyar PKLK
tersebut diselenggarakan dalam rangka memfasilitasi kebutuhan anak berkebutuhan khusus dalam menyalurkan potensi dan bakat anak berkebutuhan khusus. Mudjito mengatakan pihaknya sangat bersyukur karena saat ini banyak pihak sudah memahami mengenai pendidikan inklusif. “Ini gejala yang luar biasa dan patut diapresiasi,” ucapnya. (ant/b5)
Hamid Muhammad
Prof Soegiyanti : Implementasi Kurikulum 2013
Siswa Masih Canggung POTONG RAMBUT : Siswa tanpa disuruh memotong rambutnya sebagai bentuk sportivitas jika melakukan kesalahan. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)
SEMARANG – Prof Dr Soegiyanti KS, salah satu Professor Goes To School Unnes, mengaku dari hasil temuannya di lapangan, siswa masih merasa canggung dalam menerapkan implementasi kurikulum 2013. Hal itu, ia temui saat mendampingi guru dan siswa SMKN 10. ”Semangat guru dan siswa di sini menyambut kurikulum 2013 sudah sangat baik. Hanya saja, saat kegiatan pembelajaran berlangsung, siswa masih canggung mengeksplor sumber-sumber pengetahuan di sekitarnya, sehingga guru masih memberikan umpan,” ungkapnya, Senin (18/11). Menurutnya, kecanggungan tersebut bisa dimaklumi karena kurikulum 2013 masih baru. Namun, dengan berjalannya waktu, ia yakin siswa dan guru lebih percaya diri lagi menerapkan metode belajar scientifik tersebut. Kedatangannya ke sekolah, diharapkan juga bisa membantu memecahkan masalah dalam implementasi kurikulum 2013. Misalnya, format penulisan laporan belajar siswa di kurikulum 2013 menggunakan penilaian deskriptif. Selain mendapat nilai berbentuk huruf, seperti layaknya indeks prestasi (IP) di perguruan tinggi, laporan akademik siswa juga diberi penjelasan positif mengenai apa yang kurang dan perlu ditingkatkan. ”Yang akan datang, permasalahan guru mengenai bagaimana menuliskan raport siswa. Karena setiap siswa memiliki nilai dan deskriptif kemajuan belajar berbeda. Pendeskriptifan tadi, didapat guru saat pembelajaran dikelas dengan melihat kemajuan proses belajar siswa di kelas. Jika guru rajin mencatat, maka deskripitif mudah dibuat,” ujarnya. Namun begitu, implementasi kurikulum 2013 nyatanya memberikan dampak positif terhadap siswa. Diakuinya, siswa menjadi lebih kreatif karena bebas mengemukakan
pendapat mengenai ilmu yang didapat. Kemudian, tidak ada lagi kekakuan penilaian seperti kurikulum KTSP. Budaya Sportif Implementasi kurikulum 2013 juga ikut mempengaruhi sikap siswa. Dikatakannya, secara sadar setiap tamu yang bertandang ke sekolah diperlakukan dengan baik. Saat berpapasan misalnya, siswa tak segan untuk menyapa dan mengantarkan tamu sampai ke tempat tujuan. Selain itu, tumbuh budaya sportif di antara siswa. ”Kalau mereka salah dan melanggar peraturan, mereka bersedia dihukum. Tidak ada perintah dari guru atau kepala sekolah mengenai hukuman apa yang diberikan. Siswa dengan sendirinya tahu dan segera merubahnya. Misalnya rambut kepanjangan, dengan bantuan siswa lain segera dipotong,” katanya. Sementara itu, Kepala SMK 10 Drs Sardjono mengungkapkan, sportivitas sebagai bentuk tanggung jawab dan sikap disiplin harus tertanam dalam diri siswa. Terlebih di bidang perkapalan, sistem perintahnya adalah komando. ”Dari atas ke bawah harus satu tujuan. Kalau tidak, bisa bahaya,” ujarnya. (naw/b5)
LIPI Kembangkan Obat dari Protein Rekombinan CIBINONG - Pusat Penelitian Bioteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengembangkan berbagai obat-obatan yang berasal dari protein rekombinan. “Obat-obat yang dihasilkan mulai dari obat antianemia, neutropenia, pengembangan obat berdasarkan daun sukum serta pembentukan kit diagnostik terhadap virus HPV,” ujar Koordinator Program Kompetitif “Molecular Faming” dan Bahan Baku Obat Puslit Bioteknologi LIPI Wien Kusharyato di Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa. Beberapa obat yang dihasilkan yakni Human Erythopolitien atau EPO yang berfungsi untuk antianemia. Kemudian Granulocyte Colony Stimulating Factor (GSCF) berguna untuk meningkatkan sel darah putih dalam darah. “Biasanya digunakan, bagi pasien yang sudah menjalani kemoterapi,” jelas dia. Sementara obat lainnya yakni Interferon Alfa 20 berguna untuk obat hepatitis. “Bacteriocin untuk obat bakteri dan D Tagatosa sebagai pengganti gula untuk penderita diabetes,” lanjut dia. Obat-obat tersebut, lanjut dia, jika di pasaran amat mahal. Misalnya saja GSCF yang harga untuk satu kali suntik Rp 1 juta. “Jika sudah diproduksi massal harganya bisa lebih murah. Saat ini harga mahal karena impor,” jelas dia. Wien berharap kebijakan pemerintah mendukung hasil penelitian, agar Indonesia bisa menghasilkan obat-obatan secara mandiri. (ant/b5)
SD Candi 01-02 Juara Senam SKJ 2011
SKJ 2011 : Siswa kompak melakukan gerakan SKJ 2011 saat lomba senam se-ranting Candisari. (NAWANG ANDRIYANI/ BAROMETER)
SEMARANG – SD Candi 01-02 berhasil menjadi pemenang lomba senam se-ranting Candisari. Penilaian lomba ini bukan berdasarkan keindahan kostum yang digunakan, tetapi berdasarkan peserta yang paling sedikit melakukan kesalahan gerakan. Ketua Panitia, Suparno mengatakan, ada lima tim yang
bertanding. Tim tersebut merupakan pemenang dari seleksi di tiap ranting. Setiap kecamatan membawahi lima ranting, dan per rantingnya membawahi 8 sampai 10 SD. Satu tim terdiri dari 10 siswa melakukan senam SKJ 2011. ”Senam SKJ 2011 merupakan senam terbaru, jadi belum semua siswa tahu. Penjurian
dilakukan oleh guru olahraga, dan penilaian berdasarkan tingkat kesalahan. Jadi, yang salahnya banyak tim tersebut bisa kalah, dan sebaliknya. Untuk kekompakan dan kostum yang dipakai hanya sebagai nilai tambahan saja,” ungkapnya, Selasa (19/11). Seleksi tiap ranting dilakukan sejak 10 November lalu, dan
setiap ranting memiliki agenda berbeda. Lomba senam dipilih ranting Candisari karena selain menyehatkan, bagi para pemenang dapat menjadi contoh teman-temannya di sekolah. Selain itu, juga ada lomba mewarnai dan jalan sehat. Lomba mewarnai dibagi menjadi tiga tingkatan, yaitu kelas I-III mengikuti lomba mewarnai gambar, kelas IV-VI lomba melanjutkan gambar, dan kelas VII lomba menggambar berdasarkan tema. Untuk kelas VII hanya diikuti SMPN 5 dan SMPN 8. Semua pemenang gambar dari masing-masing ranting juga tengah dinilai untuk diamlbil tiga terbaik. “Sebenarnya kegiatan ini dalam rangka ulang tahun PGRI ke-68. Puncaknya jalan sehat tanggal 28 November mendatang yang akan diikuti 500 guru dan pegawai UPTD. Jalan sehat dimulai dan berakhir di SD Mondial Jangli. Harapan-
nya dengan ulang tahun PGRI sekarang, segala kebijakan yang diberikan guru hendaknya lebih melihat kondisi lapangan,” ujarnya yang juga Kepala Sekolah SD Karanganyar Gunung 01 itu. Peserta, Nando Dwi Septa, mengaku sejak dua minggu lalu setelah pulang sekolah selalu latihan rutin SKJ 2011. Gerakan paling sulit baginya, saat memasuki gerakan inti yang menuntut tangan seirama dengan kaki. “Lumayan susah yang gerakan tangan. Tapi tadi bisa kompak dengan teman lain,” ungkap siswa kelas VI SD Karanganyar Gunung tersebut. Setelah lomba selesai, seluruh siswa diajak goyang Caesar. Nyatanya goyang Cesar lebih terkenal dibandingkan SKJ 2011. Tak peduli dari kelas berapapun, saat musik diaminkan seluruh siswa langsung bergabung ke lapangan bergoyang Caesar bersama. (naw/b5)
35 Sungai di Indonesia Tercemar
Masyarakat Harus Siap Hadapi Krisis Air
DISKUSI : Prof Sudahrto P Hadi saat diskusi lingkungan hidup. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER) Layout : Wareh Adi S
SEMARANG – Sebanyak 35 sungai yang menjadi hulu dari sungai-sungai lain di Indonesia, masuk dalam kategori sungai paling tercemar. Salah satunya, Sungai Citarum, Jawa Barat, yang juga menjadi salah satu sungai paling tercemar di dunia. Selain itu, masyarakat harus siap menerima kenyataan jika kebutuhan air bersih hanya mampu memenuhi 66 persen dari kebutuhan musim kemarau. Jumlah ini akan terus menurun hingga 57,4 persen di tahun 2020. Jika tak ada
langkah penyelamatan dari sekarang, maka air bersih bisa menjadi langka di kemudian hari. Hal tersebut diungkapkan Rektor Undip, Prof Sudahr to P Hadi, saat Diskusi Isu-Isu Strategis Pengelolaan Lingkungan, di Hotel Plaza, baru-baru ini. Diskusi ini bertujuan mengumpulkan langkah-langkah strategis pengelolaan lingkungan bersama Kementrian Lingkungan Hidup. ”Krisis air dan pencemaran itu karena rusaknya kawasan lindung yang
ada di daerah tinggi tempat hulu sungai itu berada. Jika di hulu sudah tidak ada lagi pohon yang mampu menyerap air, ditambah fungsi alih lahan dan kerusakan lainnya, bisa jadi krisis itu akan lebih cepat datang,” ungkapnya. Krisis air ini, belum seberapa jika dibandingkan pencemaran udara. Terlebih, efeknya sudah terasa dengan adanya global warming. Indonesia sebagai negara tropis penghasil oksigen dunia, mestinya lebih tegas terhadap industrialis. Di mana, menolak para pemilik
kepentingan yang ingin mengalihkan daerah hijau menjadi industri atau pusat perbelanjaan. ”Sekarang ini begitu mudah tata ruang terbuka hijau beralih fungsi menjadi perumahan, kawasan ndustri dan pusat perbelanjaan. Itu merupakan potret pola pembangunan kita yang cenderung mengarah pada kepentingan investor dan industri, sehingga sekarang ini tata ruang berubah menjadi tata uang,” ujarnya. Rektor menambahkan, pembangunan berkelanjutan seharusnya dilaksana-
kan tanpa mengorbankan kepentingan dan kebutuhan generasi yang akan datang. Hal tersebut jelas diatur dalam GBHN 1973 Bab III, huruf b, butir 10 tentang pelaksanaan pembangunan. ”Di situ jelas menyebutkan sumbersumber alam Indonesia harus digunakan secara bijak. Penggalian sumber kekayaan alam tersebut harus diusahakan agar tidak merusak tata lingkungan hidup manusia. Sekarang, tidak bisa hanya menuntut rakyat melakukan penyelamatan,” katanya. (naw/b5)
BI Belum Terima Nama Kandidat Direksi Bank Jateng
EKONOMI
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
BI Wilayah V Canangkan GRES! PLEBURAN – Bank Indonesia (BI) akan melakukan pencanangan Gerakan Ekonomi Syariah (GRES!) dan iB Vaganza pada 21-24 November di Atrium Mal Paragon Semarang. Sebelumnya, ditingkat nasional, peresmian kampanye GRES! Sendiri telah diresmikan peluncurannya oleh Presiden SBY di Lapangan Monas Jakarta pada 17 November lalu. Menurut Kepala Perwakilan BI Wilayah V, Sutikno, kegiatan kampanye GRES! Ini juga dilaksanakan secara regional diseluruh wilayah Kantor Perwakilan Dalam Negeri (KPW DN) BI. “GRES! bertujuan mendorong kesadaran kolektif dari seluruh pelaku ekonomi syariah (otoritas, industri, lembaga penunjang dan stakeholder lain) untuk bahu membahu bersinergi membangun sistem ekonomi syariah nasional yang lebih berkembang dan maju,” kata Sutikno, Selasa (19/11). Oleh karena itu, kata Sutikno, dalam hal ini KPW BI V juga akan menyelenggarakan beberapa rangkaian acara untuk menggalakkan kampanye GRES! Tersebut dengan tema ”Indonesia Lebih Sejahtera dengan Ekonomi Syariah”. Selain pencanangan GRES! pada Kamis (21/11) siang, BI juga menggelar acara fun bike bersama BMPD pada Minggu (24/11) pagi yang diikuti seluruh perwakilan bank di wilayah kerja KPBI V, serta menggelar acara seminar ekonomi syariah pada 11 Desember yang diadakan di Gedung BI Pleburan Jalan Imam Bardjo. ”Harapannya dengan adanya GRES! ini adalah bisa tercipta kekuatan bersama serta bisa menimbulkan gaung kegiatan promosi dan edukasi yang dikuatkan berbagai program berantai dan saling berkesinambungan,” papar Sutikno. (naw/b6)
SEMARANG - Bank Indonesia belum menerima pengajuan sepuluh calon direksi Bank Jateng yang lolos seleksi administrasi untuk mengikuti tes kepatutan dan kelayakan. “Kami belum menerima surat dari Bank Jateng terkait sepuluh nama calon direksi, bahkan kami baru tahu dari website bankjateng. co.id,” kata Kepala Kantor Bank Indonesia Wilayah V Jateng-DIY, Sutikno, Selasa (19/11). Sebelumnya, Gubernur Jateng
Ganjar Pranowo mengatakan bahwa sepuluh calon anggota direksi Bank Jateng yang lolos seleksi administrasi telah dikirim ke Bank Indonesia untuk mengikuti “fit and proper test”. Sutikno mengungkapkan, dirinya belum bisa berkomentar terkait dengan kepastian pelaksanaan “fit and proper test” kesepuluh calon direksi Bank Jateng karena belum menerima surat tembusan dari komite remunerasi dan nominasi seleksi direksi Bank Jateng.
SEMARANG - Di tengah teriakan para buruh yang terdengar melalui pengeras suara saat berdemo di depan kantor gubernuran, memberikan berkah tersendiri bagi para pedagang kaki lima. Wajar saja, tenaga yang terkuras dan suasana “panas” menyerap energi-energi yang ada pada para pendemo.
iin
PD BPR BKK KOTA SEMARANG, kredit mrh bunga 1%, dr plafon 3JT smp 4M, jaminan BPKB/ Sertifikat, proses cepat. Hub : Rangga 024.70147.194, 085.712.025.36, 0822.232.22.918 iin
Butuh dana cepat??jaminan BPKB MOTOR. Proses cepat dpt hadiah Hub: 089 855 61334/ 024- 7079 9424
GMK
Solusi permasalahan KK&KTA. Pusing diteror Dept Colector, stress angkt telp bank. Kami siap bntu dg solusi:byr sesuai kemampuan dgn stop bunga 0% disc tagihan 30-60%Proses legal, Hub:Angel 024.705.96001/085.6433.59271 iin
Anda bth dana cpt jmn srtfkt,BPKB mbl 95,mtr 03(di acc di bank dg dana prongan max 3bl) Tnp jmn ush sdh jln 2th bngunan permanen(smg) krdt Hp,Emas dll,krdt mtr honda, Yamaha,tnp srve UM 2JT(rmh kontrk jg bsa/smg) ke kanguru Raya 24 02470559301/081325036298
BAHAN BANGUNAN
kiki
JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177
BIRO JASA
iin
ESTI LULUR Terima panggilan lulur dan facial. Pasti anda puas. Hub: Esti 08122513424 Jl. TegalsariTimur VIII/156 RT 02/RW 07 Semarang GMK
KONSULTAN PAJAK: anda punya usaha SIUP, PDP, NPWP, CV, PT, PKP, dll. Bingung / kesulitan buat lap.pajak ESPTPPN, PPh final, SPT tahunan. Hub: 0858 6644 6904/024-7042 0742 iin
RIZKY TRANS MOVERS. Spesialis jasa pindahan rmh/ktr-sewa pickup & truk-jasa krm brg-mobil se-ind. Dengan harga yg terjangkau & ekonomis.Hub: 024-703 647 87/762 89 79 (24 jam)
GADAI
iin
GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908 kiki
Layout: Abdus S
SEMARANG - PT Semen Indonesia akan menggelar Pekan Raya Semen Indonesia 2013 pada 27 November-1 Desember 2013 di Gedung Graha Sandiya, Sumurgung,Tuban, dalam rangkaian perayaan HUT ke-56 pabrik semen terbesar di Indonesia ini. Ketua Panitia Pekan Raya Bagus Dwiwasono dalam rilis yang diterima, Selasa (19/11), mengatakan bahwa Pekan Raya Semen Indonesia 2013 menyediakan 201 stand yang diperuntukkan bagi UMKM, umum, dan mitra binaan Semen Indonesia. Melalui Pekan raya ini, pihak perusahaan berkeinginan ikut mempromosikan
JASA BANGUNAN
iin
JASA PENGIRIMAN
RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858 Kiki
Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah m u l a i 2 , 5 J t / m ² Te l p : I r. J o k o S . 081.642.533.15 iin
JUAL TANAH
Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123
JUAL KAVLING&TANAH
iin
JUAL KAV tali asih jati sari 1. 225m 750/m. Tanah jln raya mijen 1. 3400m 700rb/m.hubungi 024.70558209 (Iin)
JUAL/RUMAH KONTRAK
Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola. Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.74 0.760.799/024.7088.3740 iin
Inden:Rumah di banyumanik K30/601 35 Jt,36/721 75Jt,45/110 300Jt,50/110 325Jt 60/135 375Jt,65/135 400Jt,70/135 425Jt, KSB/M2 850rb-2,5Jt, CP:740.44 0.51/7044.2806/7036.9676 kiki
DI JUAL TOKO SEMBAKO, langsung lanjutkan usaha, lokasi strategis dan ramai di puguh Dekat wisata gonoharjo boja. HM LT:256m² LB: 240, 850 JT Hubungi: 024-7088.2768
KONTAK JODOH
kiki
Anda single, siap menikah, intelek ? Mencari pasangan hidup yang realistis/ serasi,non perklenikan kontak om oen, 024.70127150.
LAIN-LAIN
ayam keliling ini juga menceritakan hal yang sama, kalau jualannya lebih cepat habis saat dirinya mangkal dilokasi para pendemo dibandingkan dengan hari-hari biasa. Saat ada demo seperti ini, dagangannya sudah terjual lebih dari separuh, padahal pada hari biasa saat siang seperti ini belum ada setengah mie ayamnya yang terjual. “Alhamdulillah lebih cepat habis jika jualan di tempat demo,” ujar pria empat puluh delapan tahun ini. Terlebih lagi dirinya bisa meraup untung lebih jika sebelumnya mendapatkan info tentang adanya demo, karena dirinya bisa menambah stok mie ayam yang dijualnya. “Demo hari ini saya tidak tahu akan adanya demo, jadi ya nggak ditambah mienya, kalau tahu biasanya saya tambah setengah kilo mienya,” tambahnya. (lam/b6)
PT Semen Indonesia Gelar Pameran Produk UMKM
PT. SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumn gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota salatiga bisa KPR 20Th DP 10 JT.Hubungi : 081.227.164.500
JASA ARSITEK
Rasa haus dan lapar dari para pengunjuk rasa inilah yang menguntungkan buat para pedagang kaki lima yang biasa berjualan disekitar lokasi. Sebagaimana diceritakan Siti, pedagang es kelapa muda yang setiap harinya berjualan di depan Masjid Baiturrahman Semarang, menurutnya, dagangannya cepat habis jika ada demo seperti ini, dibandingkan dengan harihari biasa. “Waktu yang tepat untuk meraup untung jika ada demo seperti ini, karena mereka kan lapar dan haus habis teriakteriak,” tutur Siti. Perempuan yang sudah tujuh tahun berjualan es keliling ini, mengaku lebih senang jika yang berdemo itu para buruh dibandingkan para mahasiswa, karena dagangannya lebih laku. Ngatiman, penjual mie
Terlihat salah seorang dari ribuan pendemo sedang menikmati mie ayam, disaat demo masih berlangsung. (ABDUS SALAM/BAROMETER)
JAKARTA - Indonesia menjadi negara produsen keramik terbesar keenam di dunia setelah China, Italia, Spanyol, Turki dan Brazil, kata Direktur Industri Kimia Hilir, Toeti Rahajoe dalam Pameran Industri Keramik dan Bahan Bangunan, Selasa (19/11). Dia menjelaskan rata-rata nilai ekspor keramik Indonesia per tahun mencapai 200 juta dolar AS, sedangkan kapasitas produksinya pada 2013 mencapai 420 juta meter persegi. Untuk industri semen, menurut dia, total kapasitas produksi pada 2012 mencapai 59,7 juta ton dari 11 produsen yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Nusa Tenggara, sedangkan kebutuhan semen tahun 2012 mencapai 54,9 juta ton dengan produksi 51,4 juta ton. Volume penjualan industri kaca pada 2012 telah mencapai 1,15 juta ton atau meningkat 6,5 persen dibanding tahun sebelumnya, sementara konsumsi industri cat nasional pada 2012 mencapai 820 ribu ton atau naik sembilan persen dibanding 2011. “Diharapkan tingginya permintaan cat dalam negeri dapat menjadi peluang untuk mengembangkan industri cat nasional,” katanya. Toeti menambahkan salah satu indikator berkembangnya industri bahan bangunan adalah banyak bermunculannya toko bahan bangunan yang memiliki konsep modern seperti pasar swalayan dengan bangunan yang luas dan jumlah barang yang sangat banyak sehingga menjadi tempat one stop shopping untuk membeli bahan bangunan. (b6/ant)
BANK
Menurut dia, pelaksanaan “fit and proper test” sepuluh calon direksi Bank Jateng bisa dilaksanakan di kantor Bank Indonesia Pusat di Jakarta jika peserta tes berjumlah satu hingga dua orang tapi kalau pesertanya lebih dari tiga orang maka akan berlangsung di kantor Bank Indonesia Perwakilan Jateng-DIY. “Materi ‘fit and proper tes’ meliputi tes integritas, kompetensi, serta tes perbankan dan keuangan, sedangkan materi
Jateng), sedangkan calon direktur kepatuhan terdapat dua nama dari internal Bank Jateng yaitu Rahadi Widayanto serta Teguh Djoko Waluyo. Untuk posisi direktur pemasaran merangkap direktur unit usaha syariah, direktur operasional, dan direktur umum terdapat enam calon dari internal Bank Jateng yakni Joko Sambodo, Bambang Widyanto, Radjim, Agung Siswanto, Edi Sukamto, serta Windoyo. Sesuai dengan kebutuhan jumlah direksi, lima dari sepuluh calon anggota direksi Bank Jateng yang dinyatakan lolos “fit and proper test” akan ditetapkan pada rapat umum pemegang saham luar biasa Bank Jateng mendatang. (b6/ant)
Berkah Rezeki di Tengah Aksi Demo
Indonesia Produsen Keramik Terbesar Keenam Dunia
URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!!
wawancara seputar peraturan Bank Indonesia, anggaran dasar/ anggaran rumah tangga, dan peraturan undang-undang yang berlaku di perusahaan tersebut,” ujarnya. Pelaksanaan “fit and proper test”, kata dia, akan dilaksanakan paling lambat 30 hari setelah berkas dokumen dinyatakan lengkap. Berdasarkan penelusuran pada situs bankjateng.co.id terdapat pengumuman hasil seleksi ulang penjaringan calon anggota direksi Bank Jateng periode 20142017 dengan tertanda dewan komisaris. Terdapat dua calon direktur utama Bank Jateng yakni Arso Budidono (internal Bank Jateng) dan Supriyatno (eksternal Bank
iin
Konsultan Spiritual islami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin
bisnis para UMKM sehingga masyarakat luas bisa mengenal produk mereka. “Kami juga mendorong masyarakat sebagai pelaku usaha untuk terus mengembangkan usahanya,” katanya. Pekan raya menyediakan stan berbagai macam produk unggulan diantaranya fashion, mebel, foodcourt, tanaman hias, handycraft. Panitia juga memberi kesempatan sejumlah perusahaan untuk turut serta dalam kegiatan ini. Mulai perbankan, developer, otomotif, komputer dan elektronika, sampai perusahaan bidang telekomunikasi. Saat ini panitia masih membuka pendaftaran bagi
SIUP NPWP TDP TDR PT CV UD NPWP SIUP TDP HO IMB PAJAK & AKTE HUB: 024-7026.7302 & 085.701.5727.29 gmk
GALERI BATIK & BUTIK HARMONI. Tersedia bermacam² baju batik,bs di dpt di show room Kami Jl CANDI TEMBAGA UTARA 1 NO 903 sd 904 PERUM PASADENA SMG.OUTLET KAMI TIAP HR JUMAT DPN KNT PEMDA SMG.Buka Pagi Hub Bu Utami 081.225.681.30 pin BB 2708E205 gmk
ANDA BTH MEDIATOR/LOBBYING yg prof&akses luas/mbntu menyelesaikan sgl prmslhan?/ Bth COLLECTOR yg tnggh,tegas&tdk mgenal kompromi? Kamilah Mitra trpcy yg tpt u/ anda. Info lynan “Dion Agency”. Hub: (024) 9119 8089, 0823 2854 8889/ 0878 5580 8889 iin
KI SABDO siap membntu menyelesaikan mslh.Hutang piutang yg menumpuk,karier, ush,jual beli tanah/ mobil,pagar rmh/took/pabrikpenyakit medis non medis, dll. Hub: 081 227 886 411/0878 1277 1833 Iin
Sewa: AC, Genset, Blower, dan perlengkapan tenda. Hubungi: 024 7084 7493/085.879.829.688/081-325279-077 Kiki
Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki
Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.0021.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki
Dibeli tabung gas,sisa matrial bangunan dan barang-barang anda apa saja, kami hargai layak pantas Bukan harga loak, Hub : 7002.5975/085.741.800.576
LOWONGAN
kiki
Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin
Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/087.83222.1 323/085.713.281.607 iin
untuk memperkenalkan produk unggulannya ke masyarakat. “ K a m i b e rharap pelaku UMKM bisa memanfaatkan moment ini dengan baik,” imbuh Bagus. Untuk menarik pengunjung, pada arena pekan raya panitia menyiapkan sejumlah acara hiburan. Di antaranya penampilan Twinbee Band (Malang), Live Music (Tuban), Sevenlink Band (Malang), First
UMKM. Ada sejumlah fasilitas yang bisa dinikmati peserta, diantaranya tenda, listrik, par tisi, plang nama, air (khusus foodcourt), meja dan kursi, kebersihan dan keamanan, MCK dan promo MC booth. Panitia juga memberi kemudahan bagi UMKM yang turut serta dalam acara. Pasalnya, kegiatan ini merupakan ajang para UMKM
PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin
GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin
Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582 Iin
PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin
DICARI PRT/BB sitter untuk kerja di Jakarta,wanita 18Th s/d 35Th, gaji 1,5jt s/d 4Jt, langsung kerja gratis tanpa potongan, segera hubungi Bp.Anto 081.931.957.731 iin
PJTKI RESMI butuh cepat TKW tujuan Singapore, Malaysia, Taiwan, HKG, Abudhabi,/ Timur tengah, ex/ non gratis, dapat uang saku 3 Juta, usia 21-37th. Berminat Hub sgr : 081.225.068.788 kik
BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi. Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy
MAKANAN
CATERING IBU MENOK.Terima pesanan nasi tumpeng, berbagai macam masakan & snack u/ acara syukuran, ultah, hajatan, perkawinan dll.Pasti puas. Harga terjangkau. Hub: Bu Nok 024-91013677, 085290889944 Jomblang Barat III/604 Semarang
gmk
RM. Padang Ampera Cinto. Jl. Lemah Abang no 3 Bandungan. 200m dri SPBU arah Bandungan. Pesanan hub 081548111511
Nawang
ISTANA BEBEK.bebek bakar bumbu rempah,aneka olahan bebek.Bebek bakar madu rica bebek,garang asem,bebek lada hitam,Nasi goreng bebek.HRGA TERJANGKAU TRIMA PESAN ANTAR. Hub: Jl Fatmawati 37 Smg.Telp:024-704.343.70 & Jl. Veteran 10 Smg. Telp:024-70500229 gmk
UNYIEL CAKE N BAKERY ada di JL Ketileng Raya 24 Ruko PSIS.Tlp 024.673.5361 Jl Sompok Br 84B Tlp:024.831.2717 plaza mtahari simpang 5 LT II (smping escalator) Tlp 085.728.255.880. Pesan antar Hub: 024.673.5361
gmk
RUMAH KERIPIK menjual aneka keripik buah, tempe malang, jamur tiram, belut, bekicot, cakar ayam Dll. Ada peluang jadi agen. Hub: 085.229.705.135/088.274.380.600 (sms)/www.rumahkeripik.com Iin
MAKAN SIANG HMT & SPR IRIT. nasi rames 4rb grts es cincau, es teh mns & teh . Menu lgkp:mangt, Pecel urp,lele,ayam,gurami,garang asm,sup,galantine.Warung sehat Jl. MH.Thamrin 8 dpn pntu grbg kntr Pertamina 0822.6565.5557
MOBIL
kik
Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb-1Jt(smg) sms 0877 3106 5370 iin
LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/ bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121 kiki
iin
Line Band (Surabaya), juga Restamaniez (Mojokerto). ”Kehadiran sejumlah grup band remaja diharapkan bisa menambah tingkat kunjungan,” imbuhnya. Bagi tenant banyaknya pengunjung tentu sangat menguntungkan. Pasalnya, mereka akan lebih maksimal dalam mempromosikan sekaligus menggaet pembeli di stand masing-masing. Sekedar informasi pada penyelenggaraan tahun sebelumnya, uang yang berputar selama kegiatan mencapai Rp 9 Miliar. ”Potensi ini tentu tidak boleh disia-siakan pelaku UMKM atau calon peserta,” tegasnya. (b6/ant)
SUZUKI PROGM DP MRH PICKUP DP 9JT CCL 2,4JT,ERTIGA DP 32JTAN,APV AREMA DP 18JT CCL 3,6JT SWIFT DP 36JT CCL 4JT,NEW SPLASH DP 16JT CCL 3,5JT,MEGA CAR RXDP 19JT CCL2,5JT.READY STOK HUB:NUR SOLIKIN 081.3266.736.48/085.8 66.388.759/0877.321.68.444/024.705.312.09 iin
Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya Inova,rush,fortuner,yaris,etios.Bambang Nasmoco.085.640.240.693/024.7038.3441 iin
Promosi SUZUKI Mobil, DP mulai 9JT’an & disc s/d 40JT cash/ kredit. Ertiga READY dpt free service s/d 70000 km & LED TV. Wagon R bs indent Skrg.Info: BAGUS ARI (024-7060.6818/085.640.174.141/ 081.228.018.986 iin
Anda ingin menjual mobil segala kondisi. Hubungi: 024-7065.8998. Segera datang dengan Senyum langsung kontan
iin
PROMO NOVEMBER !!! beli mobil Toyota pasti untung, dptkn Avanza ckp dg DP 20Jt an, berkesempatan mendptkn Toyota Alphard. Info : Aziz nasmoco Gombel 0811.2775.168 Pin BB 74DAF287
MOTOR
iin
Kredit murah motor baru & butuh dana jaminan :Sertifikat HM,BPKB,Ijazah(karyawan) Hub: S w a m i t r a Te m b a l a n g . Te l p : 0 2 4 709.8630/7475971,sugi 702.402.24,sigit 7080.8604. Agung 024-703.000.172 kiki
Motor HONDA tetap No. 1 Segera dapatkan kemudahan untuk memilikinya. DP & angsuran NEGO. Hub: 70198282 & 085292278282
PENDIDIKAN
iin
KULIAH PROGRAM SPECIAL sgr lulus/wisuda 1) S1: S.E, S.H, S.Kom, S.Pd/i, S.T 2) S2: MM, M.Si,M.Pd/i, M.T, M.H. 3) S3: Legal, Dikti, BAN. Biaya bisa angsur. Hub: Drs. Freddy Reza, Phone : 081.316.304.560/ 0821.2598.9333 Rambu
KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091852 EDI
DIJUAL CEPAT HONDA PRESTIGE ‘89, Plat H Kondisi baik, harga nego. Hub: 087831066333
PENGOBATAN
kiki
Pngbtn specialis impoten,lmh syhwat,ED,mnmbh ukuran alt vital bsr pjg,jantung,ginjal, Terapi baby sehat cerdas,dll.Hub Jeng Peni (024)70021514/081.3266.14119. Jl Palang No 40 Candi Kenari Sari Sisingamangaraja SMG kiki
ANAK Anda Berkebutuhan khusus?Rehabilitasi early solusinya. Menyediakan terapi berkuda. Hub: 0821.3468.1864/024.707.92800 (jam kerja) iin
P i j a t K h u s u s Wa n i t a , t e n a g a pria muda,pelayanan sangat memuaskan,khusus panggilan. Hubungi: Mas Roy 085 713 055 481 No SMS kiki
PELUANG USAHA Dicari atau dibeli, jangan buang Minyak goreng bekas atau jelantah, Sayang....., Saya siap terima beli. Hubungi: 081228832826/081 567675966/081901266459 Kiki
PEDULI LAHAN KRITIS, berkebun jati Solomon 6 tahun PANENBATANG BULAT LURUS 9 meter, diameter 30 cm, hemat lahan (jarak 2m x 2m). Pemesanan Bibit Hubungi : 0852 9292 5859 kiki
Peluang Bisnis murah meriah hasil melimpah modal Rp 750rb. Gabung sekarang 085.726.975.800 Nawang
Antonic Dejan Latih PBR BA N D U N G - Pelatih asal Serbia, Antonic Dejan resmi menjadi pelatih Pelita Bandung Raya (PBR) untuk musim komp etisi Liga Super Indonesia (LSI) 2014 menggantikan Daniel Darko Janakovic. “Kami memilih Dejan karena memiliki kualitas seperti yang kita inginkan. Dia merupakan tipikal pelatih yang mau dan mampu mengembang-
kan pemain, bukan mengandalkan pemain yang sudah jadi,” kata Direktur PT Kreasi Performa Pasundan Marco Gracia Paulo di Bandung, Selasa. Hal lain yang tidak kalah penting, menurut Marco adalah karena Dejan sangat mendukung pengembangan pemain muda. Keputusan manajemen PBR untuk memboyong Dejan ke Kota Kembang dilakukan lewat pertimbangan yang matang, sesuai dengan visi PBR untuk memberdayakan pemain muda serta berdasarkan rekam jejak pelatih asal Serbia ini yang dinilai bagus.
Kepiawaian pelatih berusia 44 tahun ini dalam meracik tim sudah dibuktikan ketika membawa klub Pro Duta yang mengandalkan mayoritas pemain muda menjadi kampiun babak play off LPI 2013. Menurut Marco, Dejan dijadwalkan tiba di Bandung dalam pekan ini. Setelah resmi menandatangani kontrak dengan PBR, langkah pertama yang akan dilakukannya adalah menggelar pertemuan internal dengan tim. (ant/b5)
7 Pemain akan Dicoret
Bonus Atlet, KONI Ajukan Rp 10,5 M
Irwan Cahyono. (AFRI RISMOKO/BAROMETER)
ArenaMania
Elena Baltacha Mundur dari Tenis
SEMARANG - KONI Kota Semarang menganggarkan dana sebesar Rp 10,5 miliar untuk bonus para atlet peraih medali dalam Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Jateng 2013, di Banyumas, Oktober lalu. Dana tersebut akan diajukan dalam APBD murni 2014. Wakil Ketua Umum II KONI Kota Semarang, Irwan Cahyono menambahkan pihaknya juga akan mengajukan anggaran dana pembinaan olahraga tahun 2014 sebesar Rp 4,75 miliar. Jadi total dana yang diajukan sekitar Rp 15,255 miliar. Jumlah tersebut termasuk biaya kesekretariatan KONI Kota dan bantuan operasional bagi cabang olahraga yang ada di bawah induk organisasi olahraga di Ibu Kota Jateng tersebut. ”Beberapa waktu lalu kami melakukan audiensi dengan Komisi D DPRD Semarang terkait dana olahraga yang akan diajukan. Dalam kesempatan itu pula kami mempresentasikan kebutuhan pembinaan olahraga Semarang pada tahun 2014,’’ ujarnya. Ia merinci pos anggaran terbesar ada pada bonus atlet peraih medali Porprov di Banyumas lalu. Kota Semarang meraih 152 medali emas, 88 perak dan 87 perunggu. Adapun untuk rincian jumlah bonus medali emas Rp 45 juta, perunggu Rp 20 juta, dan perunggu Rp 10 juta. ”Namun kami masih hitung untuk yang beregu terlebih yang memiliki jumlah pemain banyak seperti bola basket dan sepak bola yang tentu saja jumlah bonusnya lebih banyak,” paparnya. Bonus tersebut, lanjut Irwan, tak semuanya untuk atlet. Sesuai kesepakatan, bonus dibagi 70 persen untuk atlet sisanya untuk pelatih. ‘’Ini sudah menjadi komitmen bersama sejak awal. Bahwa bonus dibagi,’’ tandasnya. (vda/b5)
HALAU BOLA : Pemain seleksi PSIS berposisi sebagai gelandang bertahan, Taufik (kiri) berusaha menghalau bola dalam latihan di Stadion Jatidiri, Selasa, (19/11). (AFRI RISMOKO/BAROMETER)
SEMARANG - Seleksi pemain PSIS Semarang sudah memasuki tahap kedua dengan tersisa 40 pemain. Dari jumlah tersebut pada Kamis, (21/11), beberapa pemain akan tereliminasi. Hal tersebut dikatakan Pelatih Caretaker Eko Riyadi usai memimpin latihan di Stadion Jatidiri, Selasa (19/11). Eks pembesut Persitema Temanggung musim lalu itu menerangkan bakal mencoret setidaknya lima sampai tujuh pemain. ”Masih didiskusikan dulu dengan Pak Budi Cipto dan Mas Dwi Setiawan. Rabu besok baru kita umumkan melalui SMS,” katanya. Berdasarkan pengamatan tim pelatih pemain yang dicoret adalah yang kurang berkembang selama latihan dan kalah bersaing dengan pemain lainnya. Namun ia menyatakan sudah memiliki gambaran siapa-siapa yang akan dipertahankan.
SURABAYA - Sebanyak delapan negara sudah memastikan ambil bagian dalam kejuaraan panjat tebing internasional kategori junior “Asian Youth Championship” (AYC) 2013 di Surabaya, 1114 Desember. Direktur Kompetisi AYC 2013 Larasanto dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Surabaya, Selasa, menyebutkan delapan negara yang sudah terdaftar masing-masing Jepang, Korea Selatan, Kazakhstan, Rusia, Thailand, Malaysia, Singapura, dan tuan rumah Indonesia. (ant/b5)
Ezequiel Gonzalez Gabung SP PADANG - Pemain depan asing asal Argentina, Ezequiel Gonzalez dipastikan bergabung dengan klub Semen Padang (SP) FC untuk kompetisi Liga Indonesia musim 2014-2015. “Ezeequiel sudah berada di Padang hari ini, dan dijadwalkan akan menandatangi kontrak dalam dua hari ini,” kata Media Officer Tim Semen Padang, Ronny Suhatril di Padang, Selasa. (ant/b5)
Layout : Wareh Adi S
Yoyok Sukawi segera memaparkan program untuk menangani klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar musim depan. Menurutnya, hal tersebut yang sangat ditunggu-tunggu. ”Kami tentu saja menyambut baik hal tersebut. Yang paling penting bisa mengatasi permasalahan setiap pergantian musim seperti masalah pendanaan,” ujar Rudi, Selasa (19/11). Dia menuturkan juga agar pembinaan pemain muda di Kota Semarang mendapat perhatian khusus. Pasalnya, banyak pemain-pemain yang berasal dari Kota Lunpia ini memiliki bakat potensial. ”Musim lalu kita lihat ada beberapa pemain asli Semarang yang mampu bersaing dengan pemain berpengalaman lainnya,” katanya. Dia juga menggagas agar ada wadah khusus untuk menampung pemain-pemain berbakat seperti Puslat. Nantinya jika pergantian musim, tidak bingung lagi harus mencari pemain. (vda/b5)
Optimistis Indonesia Raih Supremasi Dunia
LONDON - Mantan pemain tenis nomor satu Inggris Elena Baltacha mengumumkan mengundurkan Senin setelah berjuang keras mengatasi beberapa penyakit yang dideritanya. Baltacha dalam karirnya pernah menempati urutan 49 dunia pada 2010 dan memenangi 11 partai tunggal putri. Namun warga Skotlandia itu, - ayahnya adalah kebangsaan Ukraina yang bermain untuk Ipswich dan St Johnstone -, mengalami masalah dengan penyakitnya selama beberapa tahun, sehingga memutuskan mundur setelah mengalami masa frustrasi pada musim 2013. (ant/b5)
Delapan Negara Ikuti AYC
”Namun untuk keseluruhan para pemain sudah memiliki progres baik. Sudah tidak canggung lagi seperti ketika pertama kali latihan. Cara main juga sudah enak dilihat,” ujarnya. Masa memimpin PSIS dalam proses seleksi pemain sebagai pelatih caretaker juga akan berakhir sekitar dua pekan lagi. Ditanya mengenai kesiapan andai ditunjuk menjadi pelatih definitif, pelatih kelahiran Semarang, 27 November silam ini hanya tersenyum dan enggan menjawab. Saat ini ia hanya fokus untuk menyeleksi pemain lokal dan kemudian diserahkan kepada manajemen. ”Fokus saat ini hanya untuk seleksi pemain. Jika kontrak habis ya sudah, saya kembalikan kepada pengurus,” papar mantan pemain PSIS Semarang era 1988-1997 ini. Tunggu Paparan Sementara itu Koordinator Perkumpulan Sepakbola (PS), Rudi Wijaya berharap pengelola PSIS Semarang, yakni
SURABAYA - Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia Gita Wirjawan yakin pebulu tangkis nasional akan kembali meraih
supremasi di berbagai ajang kejuaraan internasional dan merajai dunia seperti yang dicapai beberapa tahun silam. “Saat ini pebulu tangkis kita secara perlahan sudah mulai mengikis kekuatan dan dominasi China. Dalam beberapa tahun ke depan, supremasi bulu tangkis dunia akan kita rebut lagi,” kata Gita usai membuka kejuaraan Sinar Dunia Cup seri ke-10 di GOR Sudirman Surabaya, Selasa. Gita Wirjawan hadir dalam acara pembukaan itu bersama juara Olimpiade 1992 Alan Budikusuma dan juara Olimpiade 2004 Taufik Hidayat. Kedua mantan pemain nasional ini dielu-elukan ratusan peserta Sidu Cup yang terdiri dari pelajar SD dan SMP.
“Selama tahun 2013, prestasi yang diraih pebulu tangkis Indonesia sudah cukup memuaskan, seperti juara All England, dua gelar juara dunia dan terakhir China Open Super Series,” tambah Gita Wirjawan yang juga Menteri Perdagangan itu. Mulai tahun 2014, lanjut Gita, PB PBSI akan melakukan penataan dan pembenahan untuk program Pelatnas dengan hanya menempatkan pemain-pemain yang memiliki potensi untuk meraih prestasi internasional. “Berapa jumlah pemain yang menghuni Pelatnas, masih akan dibahas dan diputuskan oleh pengurus. Intinya, PBSI ingin mencetak pemain-pemain bagus dan
potensial meraih prestasi dunia,” ujarnya. Saat ini, tambah Gita Wirjawan, PBSI sedang fokus menyiapkan atlet untuk menghadapi SEA Games 2013 di Myanmar dengan target minimal meraih dua medali emas, dari lima nomor yang dipertandingkan tanpa beregu putra dan putri. “Prestasi yang ada membuktikan bahwa kita sebenarnya bisa, ternyata musuh kita adalah diri kita sendiri, bukan orang lain, karena itu kita harus mampu mengalahkan diri sendiri, kita jangan minder, karena Allah yang menentukan segalanya,” katanya. (ant/b5)
Aguero Beri Pelajaran Berharga Bosnia LONDON - Striker Sergio Aguero memberikan pelajaran berharga kepada Bosnia. Dalam laga persahabatan persahabatan di Stadion Bisbol Busch di St Louis, Missouri, Senin waktu setempat, Aguero mencetak dua gol untuk kemenangan timnya, Argentina. Aguero yang mengenakan kostum bernomor punggung 10 dalam absennya kapten Lionel Messi yang sedang cedera, nyaris mencetak hattrick, namun bola hasil tembakannya melambung di atas mistar gawang pada menit ke-75.
Argentina yang bermain imbang tanpa gol melawan Ekuador di New Jersey, Jumat, mengakhiri tur AS mereka dengan rekor tak terkalahkan ketika pelatih Alejandro Sabella mencoba susunan pemain baru dan sekaigus menguji kekuatan lini pertahanan mereka. Sementara Bosnia yang akan tampil untuk pertama kali di Piala Dunia 2014 di Brazil, dalam pertandingan persahabatan itu tampak menunjukkan bakal menang lewat tembakan dari striker Vedad Ibisevic dan Edin
Dzeko, namun upaya mereka gagal karena bola menyimpang melebar ke sisi gawang. Penampilan Argentina cukup menawan, di mana lini tengah mereka yang diisi gelandang Angel Di Maria membuat beberapa peluang gol. Sundulan Di Maria memasuki area kotak penalti ketika Aguero menyambut bola itu menjadi gol pertama bagi timnya, setelah mampu melewati dua pemain belakang laan lima menit menjelang bubaran babak pertama.
“Ini penting bisa mengakhiri tahun dengan permainan bagus seper ti ini dan kami tidak kemasukan gol di pertandingan lainnya,’ kata Aguero. Striker itu menambahkan gol kedua bagi Argentina pada menit ke-66 di babak kedua. (ant/b5)
Sambungan
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
Nonjok Wajah..................................................... “Kejadiannya sekira pukul 14.00, di rumah kami. Bapak pensiunan Perhutani. Kami nikah siri,” kata Sugitami kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT). Dengan menahan sakit di kepala dan tangannya, ia bercerita. Kejadian bermula saat ia dan suaminya berbincang santai. Namun, perdebatan tak terhindarkan ketika Hartyono teringgung dengan perkataannya. Suasana pun mulai memanas. “Bapak tersinggung, lalu marah-marah,” timpalnya. Kemarahan itu semakin menjadi-jadi. Pasalnya, Sugitami yang mengaku ingin meluruskan keadaan justru dicerca dengan berbagai
perkataan kasar. Tak pelak ia pun tersinggung pula. “Semuanya diungkit-ungkit. Masalah yang dulu-dulu dibongkarbongkar lagi,” tandasnya. Dibeberkannya, perkataan terlapor yang diingat adalah tentang ganti nama surat kendaraan tanpa sepengetahuan suaminya. “Soal ganti nama surat motor. Padahal yang beli motor kan saya,” sambungnya. Saling ngotot berkata itu akhirnya semakin meninggi. Saling sudut dan menyalahkan pun terjadi. Hingga Hartyono pun mengeluarkan jurus pamungkasnya. Sejumlah pukulan pun mendarat di tubuh Sugitami. Di antaranya pada kepala. Selain itu, lantaran
tangannya juga menutup kepala, bogem sang suami juga mendarat di tangannya. “Saya hanya pasrah. Kepala saya dipukul. Tangan saya juga,” jelasnya. Usai dihajar suaminya, Sugitami mengaku hanya bisa diam di dalam rumah dengan endapan perasaan takut tapi juga tak terima. Akhirnya, ia memutuskan untuk melapor ke pihak berwajib. “Kata dokter, kepala saya lecet dan bengkak. Tangan juga masih sakit,” imbuhnya. Kasus dengan laporan nomor: LP/B/1947/ XI/2013/Jtg/Restabes itu masih ditangani petugas Unit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polrestabes Semarang. (fuh/b2)
Suami Istri............................................................ uang PT AMB ke PT Asuransi Jiwasraya (Persero). “Uang miliaran rupiah itu tidak disetor, tapi masuk ke kantong pribadi,” ungkapnya kepada wartawan, Selasa (19/11). Penipuan bermula saat sejumlah nasabah asuransi hendak membayar premi ke PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Agar lebih praktis dan aman, sejumlah nasabah menunjuk PT AMB sebagai pialang. Akhirnya, PT AMB memercayakan hal itu kepada Kristian. Dikatakan Djihartono, pada Jum’at, 08 November 2013, PT AMB mengirimkan uang Rp 35 juta ke rekening Kristian. Uang itu sedianya untuk pembayaran premi asuransi
ke PT Asuransi Jawasraya (persero). Dalam aksi itu, Kristian bekerjasama dengan istrinya yang bekerja di PT Asuransi Jiwasraya (Persero). Tipu daya pelaku pun sanggup meyakinkan para korban hingga uang total Rp 1,5 miliar dikirimkan kepada tersangka. Djihartono berujar, pihaknya masih melakukan pengembangan. Sementara, dua pelaku masih dalam pemeriksaan. Sebelum berhasil diringkus, kejahatan Kristian dan istrinya telah dilaporkan ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, pada Jum’at (15/11). Seorang pengguna asuransi, Soeradi (59) warga Jalan Kapling Sendangrejo, Nyatnyono, Ungaran
tugas selalu tegas dan waspada. Dalam bertugas menjaga keamanan, dia menceritakan selalu waspada apalagi pada tanggal muda, terlebih hari Jumat, karena ketika tanggal muda seperti itu banyak “bodrek-bodrek” yang berkeliaran di Gedung Gubernuran. Di saat yang seperti ini Mardi selalu waspada dalam mengawasi, agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan. “Ya intinya saya tidak boleh lengah dalam bertugas, karena lengah sedikit bisa fatal,” terang pensiunan ABRI ini. Tidak hanya itu, pengecekan kendaraan yang terparkir di halaman Provinsi Jawa Tengah rutin dilakukannya setiap bertugas, satu persatu kendaraan yang terparkir dicek. “Siapa tahu ada kunci yang masih nempel”, ujarnya. Selama menjalani tugas se-
seorang Kakek kampung dan menyuruh orang gila tersebut turun. Kakek : “Turun lo !!” Orang Gila : “Ogah..” Karena tidak mau turun, kakek itu berkata ke polisi Kakek : “Maaf pak, boleh pinjem pistolnya…(setelah dikasih pistol) lihat nih yang gue pegang, gak mau turun gue tembak kaki lo nih !!!”
pada Agustus 2013. Namun setelah dicek, ternyata nasabah tersebut sudah membayar di koperasi, Jalan Bulustalan II nomor 266 Semarang. Mengetahui hal itu, pihak koperasi melakukan pemeriksaan jadwal tugas karyawan. Ternyata didapati, nasabah tersebut dilayani oleh Ricky. “Kebetulan yang betugas saat itu Ricky. Jumlahnya Rp 41.100.700,” jelasnya. Seharusnya, katan Sulastri, uang tersebut langsung disetorkan kepada Kantor KSP. Namun ternyata uang nasabah itu dibawa
yakin, Kejari Semarang berkoordinasi dengan Kejagung dan dibantu aparat kepolisian melakukan penangkapan. “Terdakwa mengaku kabur karena harus mengurusi pekerjaannya di sana (Jakarta),” imbuhnya. Usai ditangkap, warga Jalan Seteran Serut I/9 Rt 04 RW 03 Wiroto, Semarang itu malam harinya langsung diboyong ke Semarang dan dijebloskan di LP Wanita Bulu Semarang. “Jadi terdakwa Fransiska Etty dari Jakarta dibawa tim terdiri jaksa Kejari Semarang dan Polri, termasuk Polwan Polrestabes tiba di Semarang sekitar pukul 22.00. Selang satu jam terdakwa setelah didata dan dicek kesehatannya dimasukkan ke LP Wanita Bulu,” bebernya. Kasus yang melibatkan Fransiska Etty bermula tahun 2006 saat Lembaga Exclusive English menawarkan kursus kepada Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS). Ia pun mengajar pegawai-pegawai TPKS termasuk General Manager bernama Udaranto Pudjiharmoko dengan sistem privat. Dia juga diduga mengirimkan surat ke Direktur Pelindo II
gan ragu-ragu melihat ke belakang dan melihat gurunya menuntun Ibunya berjalan ke atas mimbar. Sang ibu dan sang anakpun saling bertatapan. Pandangan Ibu yang hangat dan lembut kepada anaknya. Akhirnya sang anak pun memeluk dan merangkul erat ibunya dan berkata: “Oh Ibu..” Pepatah mengatakan: “Kasih ibu sepanjang masa, sepanjang jaman dan sepanjang kenangan” Inilah kasih seorang ibu yang
dari hal 1
Surabaya yang isinya menjelekkan-jelekkan Udaranto. Saat itu, Udaranto sedang dipromosikan ke jabatan yang lebih tinggi. Fransiska didakwa pasal 317 ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP jo Pasal 64 ayat (1) KUHP. Fransiska kabur dan dinyatakan buron pada 28 Mei 2007 lalu saat akan menjalani sidang dengan agenda pemeriksaan terdakwa. Sebelum melarikan diri, terdakwa yang merupakan tahanan kota juga sering mangkir dalam persidangan sehingga majelis hakim memberi instruksi agar terdakwa ditahan di lembaga pemasyarakatan. Namun belum sempat ditahan, Fransiska sudah terlebih dahulu kabur. “Dia mengakui memang tidak mau menghadiri sidang, mangkir. Kemudian tidak pernah memberikan kontak ke kami. Ya kami anggap jadi DPO (daftar pencarian orang),” kata Mustaqfirin. Saat ini, terdakwa sudah berada di Lapas Wanita Bulu Semarang sejak pukul 23.00 malam kemarin. Kejari juga mendatangkan dokter untuk memeriksa kesehatan terdakwa. [nzr/b2]
Ibuku.................................................................. Pengawas sekolah tersebut akhirnya maju ke depan dan menceritakan kisah sang ibu ini yang mengemis beras demi anaknya bersekolah. Kepala sekolah pun menunjukkan tiga kantong beras itu dengan penuh haru dan berkata : “Inilah sang ibu dalam cerita tadi.” Dan mempersilahkan sang ibu tersebut yang sangat luar biasa untuk naik ke atas mimbar. Anak dari sang ibu tersebut den-
dari hal 1
Ricky. “Dia (Ricky-red) mengaku uangnya dipakai untuk keperluan pribadi,” paparnya. Upaya penyelesaikan melalui kekeluargaan pun dilakukan. Namun pihak koperasi semakin geram lantaran tidak ada tanggapan positif dari terlapor (Rickyred). “Akhirnya kami laporkan,” tandasnya. Laporan dengan nomor : LP/B/1948/XI/2013/Jtg/Restabes itu masih dalam penanganan Reskrim Polrestabes Semarang. (fuh/b2)
Enam Tahun............................................................ Dia terlibat kasus pecemaran nama baik, perbuatan tidak menyenangkan, penghinaan dan keterangan palsu terhadap bekas anak didiknya sendiri yang les privat kepadanya, yakni Udaranto Pudjiharmoko. Saat itu, korban menjabat General Manager Terminal Peti Kemas Pelabuhan Tanjung Emas Semarang (TPKS). Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Semarang, Mustaqpirin membeberkan ihwal tertangkapnya buron tersebut. Pihaknya mengakui sekitar bulan September 2013, sudah memperoleh info dari masyarakat tentang keberadaan yang bersangkutan di Jakarta. “Jam 06.15, dia tertangkap, Saat itu, yang bersangkutan sedang akan menuju ke Palangkaraya. Kami berhasil menangkap, lalu diamankan sementara waktu di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan,” tandas Mustaqpirin, kemarin. Menurutnya, dalam pelariannya itu Fransiska selalu berpindah-pindah tempat tinggal dan berkali-kali ganti nomor handphone. Oleh sebab itu, pihak Kejari Semarang berhati-hati saat proses menangkap. Setelah
dari hal 1
Dengan cepat orang gila tersebut turun. Sardot : “Kamu saya suruh turun gak mau, giliran kakek suruh cepet banget turun” Orang Gila : ”Iyalah pak, kalau bapak bilang tembak kaki pasti pas kena kaki, kalau kakek bilang tembak kaki, bakalan pas kena kaki ?? Kalo meleset keatas dikit gimana?” Sardot : wkwkwkwkwkw. (*)
Karyawan............................................................ Saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Selasa (19/11), pihak koperasi, Sulastri (54), memaparkan, bahwa Ricky merupakan karyawan yang bertugasnya menagih uang nasabah. Namun uang yang telah diberikan nasabah tidak disetorkan ke perusahaan. “Kami tahu setelah ada rekap keuangan akhir bulan,” terang warga Jalan Borobudur Timur I nomor 9A Semarang itu. Dipaparkannya, dalam rekap rutin tersebut terdapat selisih keuangan yang berasal dari nasabah
dari hal 1
bagai PKD, Mardi selalu berdoa setiap malam, agar selama menjalani tugas tidak terjadi hal-hal buruk dan tugasnya berjalan lancar dan aman. “Saya itu selalu berdoa terus, agar tidak ada hal-hal negatif yang terjadi selama tugas”, tambahnya. Selain itu dia juga menceritakan pengalamannya selama menjadi ABRI, saat masih berseragam doreng hal yang tidak bisa terlupakan di mana saat bertugas itu dikepung musuh, menurutnya rasanya itu tidak karuan, mau bergerak bagaimana tidak bisa, salah-salah bisa ditembak oleh musuh. Kejadian yang dialaminya ini saat Mardi bertugas di Timur-Timor. “Pas lagi dikepung musuh itu pokoknya ngeri kalau diceritakan,” kenang pria yang berpangkat terakhir Serma itu. (lam/b2)
Polisi, kakek........................................................... yang ada di bawah dengan mangga. Sardot : “Heh turun kamu !!!!” Orang Gila : “Ogah ah, enak juga di sini, weeeee” Sardot : “Kalau kamu gak turun saya tembak nanti kaki kamu !!!!” Orang Gila: “Gak mau (sambil melempari polisi pake mangga) Gak lama kemudian datang
dari hal 1
Barat, Semarang mengaku, kejadian itu bermula saat ia membayarkan uang setoran premi ke PT Asuransi Jiwasraya melalui terlapor (Kristian-red) pimpinan PT AMB yang beralamat di Jalan Rajabasa 38 A, Karangrejo, Gajahmungkur. Namun uang yang ditransfer ke rekening pribadi terlapor dengan nomor rekening 1320132220, ternyata tidak disetorkan ke PT Asuransi Jiwasraya. “Saya transfer melalui bank BCA Cabang Sultan Agung, pada tanggal 08 November 2013,” terangnya, saat melapor. Saat melapor, korban juga membawa barang bukti berupa satu lembar bukti transfer dari BCA dengan nilai Rp 35.114.815. (fuh/b2)
Pernah................................................................ Dia adalah sosok pria yang mengabdikan diri sebagai Petugas Keamanan Dalam (PKD) di kantor Provinsi Jawa Tengah. Pria kelahiran Yogyakarta ini mengungkapkan kalau pekerjaan sebagai PKD di Provinsi Jawa Tengah itu dinikmati sebagai bentuk kegiatan atau aktivitas harian. Karena kalau tidak ada kegiatan membuatnya jadi melamun. Meski ia tahu, gaji sebagai penjaga keamanan terbilang jauh dari layak. Namun baginya ihklas menjalani pekerjaan dengan penuh penghayatan. “Buat kegiatan saja, kalau gak ada kegiatan kan ngalamun, jadi saya mencari kegiatan”, ujarnya saat ditemui Barometer. Sudah hampir 8 tahun menjalani pekerjaan sebagai Petugas Keamanan Dalam (PKD), Mardi selama ber-
dari hal 1
dari hal 12
terus dan terus memberi kepada anaknya tak mengharapkan kembali dari sang anak. Hati mulia seorang ibu demi menghidupi sang anak berkerja tak kenal lelah dengan satu harapan sang anak mendapatkan kebahagian serta sukses di masa depannya. Mulai sekarang, katakanlah kepada Ibu kita di manapun ibu kita berada dengan satu kalimat: “ Terima Kasih Ibu, Aku Mencintaimu, Aku Mengasihimu... selamanya». (*/ habis)
11
Loloskan Kredit Pemkab Sragen
Mantan Kepala BPR Djoko Tingkir Dihukum 2 Tahun SEMARANG - Mantan Kepala Bank Pengkreditan Rakyat (BPR) Djoko Tingkir Kabupaten Sragen, Widodo dihukum bersalah karena telah meloloskan jaminan kredit dari Pemkab Sragen. Meski BPR Djoko Tingkir tidak dirugikan dengan adanya penempatan itu, hakim Pengadilan Tipikor Semarang menggangap yang bersangkutan bersalah, karena terdakwa tidak terlebih dahulu meminta izin ke para pihak. “Perbuatan terdakwa menerima penempatan Kas Daerah (Kasda) ke BPR Djoko Tingkir tidak terdapat persetujuan bupati dan DPRD. Selain itu, terdakwa juga tidak pernah melakukan analisa kredit,” kata ketua majelis hakim Ifa Sudewi membacakan putusan, kemarin. Widodo hadir di persidangan sejak siang. Namun, sidang perkaranya dimulai menjelang senja. Meski begitu, dia awalnya antusias mendengarkan putusan. Namun, mimik wajahnya berubah ketika mengetahui dia terbukti bersalah. Akibatnya, Widodo dihukum dua tahun dan denda Rp 50 juta atau setara tiga bulan kurungan. Hukuman ini lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum kejaksaan negeri Sragen yang menuntut pidana tiga tahun penjara. “Menyatakan ter-
dakwa secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana turut serta sebagaidaman dakwaan subsider pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 tahun 2001 jo jo Pasal 55 (1) ke-1 jo Pasal 64 (1) KUHP,” tambah Ifa. Dalam amar putusannya, hakim menegaskan bahwa tindakan terdakwa meloloskan juga tidak izin dari dewan pengawas. Selain itu, kredit yang diberikan untuk Rp 100 juta ke atas harus ada izin dari bupati dan dari pihak DPRD. “Hakim juga mempertimbangkan ada unsur kerjasama antara terdakwa, Untung WIyono dan Adi dwijantoro terkait pencarian kredit itu,” tambah Ifa yang didampingi dua hakim anggota, Noor Ediyono dan Kalimatul Jumro itu. Meski begitu, hakim tidak menjatuhkan biaya kerugian Negara lantaran dalam fakta di persidangan tidak ada aliran dana yang masuk dan dinikmati oleh terdakwa. Sebagai pembanding, beberapa pertimbangan pemberat adalah perbuatan korupsi adalah perbuatan ordyordinary crime serta sebagai seorang PNS yang seharusnya menjaga kasda dari kerugian. Sementara unsur peringan ada-
Mantan Kepala BPR Djoko Tingkir dihukum dua tahun penjara, denda Rp 50 juta (3 bulan) kurungan. Foto: Nazar
lah berperilaku sopan, mempunyai tanggungan keluarga dan belum pernah dihukum. Menanggapi putusan, Widodo langsung menyatakan sikap menerima. Ia tidak ingin memperkarakan masalah hukum yang dihadapinya secara lebih lanjut. Sementara jaksa Heri Febri masih mengupayakan pikir-pikir. Usai sidang, kuasa hukum terdakwa M Badrus Zaman masih merasa keberatan dengan apa yang diputuskan majelis hakim. Baginya, ada beberapa pertimbangan yang tidak benar yang dijadikan alasan pemidaan klienya. Meski begitu, ia tidak mau berpolemik, karena
kliennya telah menerima putusan. “Uang digunakan agunan itu untuk apa, klien kami itu tidak tahu. Selain itu, kesepakatan antara terdakwa, Untung Wiyono dan Adi Dwijantoro juga tidak terjalin,” bebernya. Dalam perkara ini, sudah menyeret beberapa pihak bekas pejabat teras Pemkab Sragen yang telah merugikan Kasda Rp 11,2 Miliar ini. Terpidana Untung Wiyono dijatuhi pidana tujuh tahun penjara, Koeshadjono dihukum 4,5 tahun dan Srie Wahyuni dua tahun delapan bulan. Adi Dwijantoro sendiri dihukum dua tahun, namun jaksa masih melakukan upaya banding. [nzr/b2]
Uang Korupsi.................................................................................... korupsi dana Bantuan Sosial (Bansos) Pemprov Jateng. Hakim menghukum yang bersangkutan dengan pidana penjara satu tahun dan enam bulan penjara. Selain dihukum badan, Mario juga dikenakan kewajiban membayar denda dan biaya pengganti kerugian negara. Denda yang harus dibayarkan adalah Rp 50 juta atau dua bulan kurungan. Sementara biaya pengganti Rp 46,5 juta, karena Mario telah menitipkan pengembalian uang Rp 50 juta. Jika tidak sanggup dikembalikan akan diganti dengan pidana penjara enam bulan. “Menyatakan terdakwa secara sah dan meyakinkan melakukan korupsi secara berlanjut sebagaimana dakwaan subisder,” ujar ketua majelis hakim, Hastopo, Selasa (19/11). Mario terbukti telah terbukti melakukan penyelewengan dana
bansos Rp 96,5 juta dari bantuan Rp 100 juta. Dia terbukti bersalah melanggar pasal 3 jo pasal 18 UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti dengan UU nomor 20 tahun 2001 jo pasal 64 (1) KUHP. Hastopo menyatakan perbuatan yang dilakukan terdakwa adalah penyalahgunaan kewenangan karena Mario adalah penerima dana bantuan tersbut. Semestinya, Mario menggunakan dana bantuan tersebut sesuai permintaan dalam 10 jenis proposal. “Namun, terdakwa hanya menggunakan Rp 3,5 juta dari dana tersebut, Rinciannya, untuk seminar kecantikan Rp 1 juta, penataran pelatih Rp 1,5 juta, seminar pergaulan bebas Rp 1 juta. Sisanya 96 juta digunakan untuk keperluan pribadi,” katanya.
Bayar Kuliah Dalam putusan terungkap, bahwa dana hasil korupsi yang digunakan Mario salah satunya untuk memenuhi semua kebutuhan pribadinya. Salah satu hal adalah untuk bayar kuliah. Hakim juga menandaskan keterangan para saksi, bahwa terdakwa telah membuat 10 jenis proposal yang kemudian diajukan ke Pemprov Jateng. Proposal tersebut kemudian cair masing-masing Rp 10 juta hingga terkumpul Rp 100 juta. Mario sendiri adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Univesitas 17 Agustus 1945 Semarang. Di kampus swasta itu, ia masih duduk di bangku semester VII. Warga Jalan Kp Sukolilo No. 346 B RT 03/RW 04 Kel Bangunharjo, Kec. Semarang Tengah Semarang. Diketahui kemudian proposal yang diajukan ternyata fiktif. Pun
dengan laporan pertanggungjawaban dengan tanda tangan yang dipalsukan. Maro juga terbukti menyusun struktur panitia fiktif dan memalsukan stempel proposal. Proposal fiktif itu antara lain proposal untuk kejuaraan tenis, bulu tangkis, sepak bola hingga seminar. Proposal diajukan dengan menitipkan melalui kantor usaha milik Yoyok Sukawi di Jalan Ki Mangun Sarkoro untuk kemudian diajukan ke Gubernur Jawa Tengah melalui petugas di Komisi E DPRD Jawa Tengah, Harry Triyadi. Bantuan proposal cair melalui rekening Bang BPD Jawa Tengah. Atas putusan ini, Mario menerimanya. Sementara Sekar dari jaksa Kejari Semarang masih belum menentukan sikap. Hakim memberi waktu sepekan bagi jaksa untuk menentukan sikap. [nzr/b2]
Family Karaoke....................................................................................... Selain diamankan miras, tempat karaoke di ruko BSB tersebut diduga juga tak mempunyai izin dari kepolisian. Kabid Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat Umum, Anicento da Silva mengatakan, sidak tersebut didasarkan atas banyaknya laporan masyarakat yang resah dengan keberadaan tempat hiburan tersebut. Pasalnya, selain digunakan sebagai pesta miras, para pen-
gunjung CH Family Karaoke juga sering berbuat onar, bahkan ke ranah kriminal. “Sudah banyak informasi dari masyarakat yang masuk. Para pengunjungnya sering bikin onar, berkelahi, bahkan melakukan tindakan kriminal,” terangnya kepada Barometer, kemarin. Serangan mendadak pada Jum’at (15/11) sekira pukul 22.00 tersebut sempat membuat para pengunjung terkejut. Puluhan
petugas Satpol PP langsung menggeledah ruang di lokasi. “Ternyata benar. Hasilnya, puluhan miras Congyang dan Bir Bintang kami sita,” tegasnya. Selain itu, lanjut Amoy sapaan akrab Anicento, selama 6 bulan CH Family Karaoke juga disinyalir tak mempunyai izin keramaian dari kepolisian. “Ada lima pelanggaran yang dilakukan. Ini merupakan tindakan tegas karena sudah meresahkan masyarakat,” je-
“Dalam rekaman CCTV hanya terlihat plat nomor B dan belakangnya TFU, nomornya tidak jelas,” terang Agus saat melapor. Seorang pelaku kemudian mengambil uang yang sudah dihitung tadi. Seorang pelaku diketahui memakai baju safari warna biru, dengan tulisan Advante di dada kanan. “Baju yang dikenakan pelaku mirip dengan baju kerja kami, namun tidak pakai ID card,” kata Warga Perumahan Klipang Blok Z III nomor 8 RT 02/ RW 03 Sendangmulyo, Tembalang itu. Menduga bahwa pelaku benar petugas Advante SCM, kasir, Laila, kemudian memberikan uang tersebut kepada pelaku. Bahkan
juga membantu membawakan uang ke dalam mobil. “Sayangnya kasir tidak memeriksa ID card yang mengambil uang. Kalau mengambil uang, kami menggunakan mobil yang sudah dimodifikasi khusus dan ada satu orang polisi yang mengawal,” jelasnya. Pencurian tersebut terungkap setelah petugas (asli) dari Advante datang untuk mengambil uang, sekira pukul 12.00. Petugas terperanjat saat kasir mengatakan bahwa uang sudah diambil oleh petugas sebelumnya. “Jelas petugas kami kaget lah, setiap pengambilan uang kan ada prosedurnya,” ujarnya.
umur untuk bisa ditinggal. “Nunggu dua tahun lagi, nunggu anak kedua bisa lepas asi. Semoga bisa semua negara, sebab itu dua tahun ini harus ngumpulin uang, biar jadi bulan madu kedua deh,” ujarnya. Pernikahan Zaskia dan Hanung sudah berjalan selama 4 tahun. Dari pernikahan tersebut mereka dikaruniai Kanna Sybilla Bramantyo dan Kala. Sebelum dengan Zaskia, Hanung pernah menikah dan memiliki seorang putra, Bramastya Bhumi. (*/wowkeren.com)
Mayor (Chk) Winarjo. Para terdakwa tidak keberatan dengan dakwaan yang dituduhkan kepadanya. Hingga kemudian pemeriksaan para saksi langsung digelar. Oditur kemudian mengajukan delapan orang saksi, yang terdiri dari teman-teman korban dan juga pihak keamanan Liquid Cafe. Para saksi itu adalah Ferdi Akbar, Isram Y, Oktaf Setiawan, Agus Bintoro, Zulfikar Sangaji, Won Yossi, Suprapto, dan Aji Purwantoro. Ferdi Akbar yang mendapat giliran saksi pertama terlihat grogi, bahkan gemetaran. Bahkan saat hakim menanyakan identitasnya, Ferdi tak dapat
dari hal 1
BIODATA Tanggal Lahir : 08 September 1987 Tempat Lahir : Jakarta, Indonesia Kewarganegaraan : Indonesia Ayah : H. Eka Dewanta Insan Kamil Ibu : Rafida Saudara : Tasya Nur Medina (kakak perempuan), Tania (adik perempuan), Haykal Kamil (aktor, adik laki-laki), Marsha Natika (aktris, adik perempuan), Rifka (adik perempuan), Alwin (adik laki-laki) Suami/Istri : Hanung Bramantyo (sutradara, sejak 14-Sep-09) Kekasih : Hengky Kurniawan (aktor, mantan), Sahrul Gunawan (aktor, mantan), Tommy Kurniawan (aktor, mantan), Alaa Muthalib (mantan) Anak-anak : Bramastya Bhumi (laki-laki, anak tiri), Kanna Sybilla Bramantyo (perempuan, L. 17-Okt-10), Kala Madali Bramantyo (perempuan, L. 02-Agt-13) Populer Sejak : Berperan sebagai Sarah dalam sinetron “Kiamat Sudah Dekat” (2003). (*)
Ferdi Gemetar......................................................................................... Didik Margiono. Oditur Militer Mayor (Chk) Sukino dan Kapten Laut Hanggono, menjerat keenam terdakwa menggunakan dakwaan alternatif. Yakni Pasal 351 ayat 3 jo Pasal 55 ayat 1 KUHP, tentang pengeroyokan hingga mengakibatkan kematian. Kedua, Pasal 351 ayat 1 jo Pasal 55 ayat 1 KUHP, melakukan pengeroyokan yang mengakibatkan luka-luka. Sidang perdana dipimpin ketua majelis hakim Letkol (Chk) Surjadi Sjamsir, serta dua hakim anggota, Letkol (Chk) Suwiknyo Heri dan Mayor (Sus) Arif Zaki. Sementara kuasa hukum para terdakwa adalah
dari hal 1
Agus menjelaskan prosedur pengambilan uang di klien Advante selalu menggunakan surat tugas harian sehingga petugas yang mengambil uang diwajibkan membawa surat tersebut. “Secara aturan, tanggung jawab sudah di tangan kami karena petugas penghitung sudah menandatangani surat serah terima,” imbuhnya. Perkara tersebut akhirnya dilaporkan ke Polrestabes Semarang, guna pengusutan lebih lanjut. Dalam laporan nomor: L P/B/1945/X I/2013/Jateng/ Restabes tersebut juga tercantum dua saksi. Yakni, kasis Lotte mart, Laila F dan petugas Advante SCM, Yulianto. (fuh/b2)
Kejar Setoran......................................................................................... “Makanya sekarang lagi kejar setoran. Niatnya aku mau keliling dunia dan sekalian naik haji bareng mas Hanung. Masih rencana sih. Jadi yang mau pakai aku, bayarnya biaya ‘Naik haji’. Harga baju saya juga ‘Naik haji’. He he he,” sahut Zaskia di Studio Hanggar, Pancoran, Jakarta Selatan. Tak hanya untuk beribadah, Zaskia berharap kalau ia dan Hanung bisa ke luar negeri. Namun tentu saja rencana itu harus menunggu anak kedua Zaskia dan Hanung, Kala Madali Bramantyo, cukup
dari hal 1
lasnya. Razia serupa juga akan digelar disejumlah lokasi karaoke di Kota Semarang. Hal itu merupakan bagian dari cipta kondisi menjelang Natal dan Tahun Baru 2014. “Berdasarkan Perda yang berlaku, hal itu akan terus kami lakukan demi terciptanya situasi Kota Semarang aman dan kondusif. Pengaruh miras bisa memicu terjadinya tindak kriminal,” pungkasnya. (fuh/b2)
Petugas................................................................................................ Kejadian itu bermula saat petugas PT Advante SCM, Yulianto menghitung uang bersama seorang kasir Lotte Mart, Laila, pada Senin (18/11) sekira pukul 11.00. Setelah dihitung, uang sejumlah Rp 1.280.510.200 tersebut dimasukkan ke dalam dua tas, kemudian dimasukkan brankas milik Lotte Mart. Rencananya uang tersebut akan diambil oleh petugas pengambilan uang dengan pengawalan ketat dari pihak Kepolisian menggunakan kendaraan khusus. Namun tak berselang lama usai Yulianto pergi, dua orang pelaku menggunakan mobil Toyota Avanza hitam bernomor polisi Jakarta datang ke lokasi.
dari hal 1
menjawab secara lancar dan suaranya terbata-bata. “Saudara jangan takut, rileks saja, jawab dengan suara keras. Dari tadi saya lihat lutut saudara gemetaran terus,” kata ketua majelis hakim. Pada kesaksiannya itu, Ferdi mengaku datang bersama Rido dan beberapa orang lainnya, ke Liquid Cafe pada Kamis (30/5) sekitar pukul 00.15. Di sana sudah ada terdakwa Lettu Eko Santoso dan Pratu Eko Susilo, yang berada di belakang kasir. Namun ketika hendak masuk cafe. dihalang-halangi oleh security. Dia dihalangi karena tidak mau membayar
dari hal 1
tiket masuk. “Saat melihat Lettu Eko duduk dengan menyilangkan kaki, Rido menganggap hal itu tidak sopan. Dia marahmarah dan memaki Lettu Eko,” ujarnya. Kasus ini sempat menghebohkan publik Semarang. Bermula dari adanya keributan di tempat hiburan Liquid Cafe, Komplek Ruko Thamrin Square, Jalan MH. Thamrin Semarang. Setelah keributan itu, Rido kemudian ditemukan tewas mengenaskan. Sekujur tubuh dan wajahnya mengalami lukaluka dalam keadaan meninggal dunia. [nzr/b2] email : koran.barometer@gmail.com
“Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck” tayang Desember
12
BAROMETER Rabu, 20 November 2013
J A K A R TA - F i l m a d a p t a s i “Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck” akan hadir di bioskop Indonesia pada 19 Desember mendatang. Sutradara Sunil Soraya mengatakan film ini akan 100 persen sama dengan buku karya Buya Hamka dengan judul sama. “Saya kalau bikin adaptasi 100 persen sama, supaya penonton merasakan visualnya,” kata Sunil saat jumpa pers, Selasa (19/11) sore. Sunil bahkan memutuskan untuk membuat ulang replika kapal Van Der
Wijck. Itu lah yang membuat persiapan film ini cukup lama, hingga lima tahun. Proses pembuatan kapal itu pun memakan waktu lebih dari setahun. “Kapal juga sulit. Minta blue print dari Belanda, terus bangun kapal itu. Lebih dari setahun untuk bangun kapal,” katanya. Agar penonton yang telah membaca novel mendapat gambaran tentang kapal, replika Van Der Wijck pun dibuat semirip mungkin dengan aslinya, mulai dari bentuk,warna,
hingga bobotnya. Ia bahkan mencari tahu bagaimana
posisi kapal tersebut ketika tenggelam. Walau begitu, Sunil menolak memberikan rincian tentang lokasi pengambilan gambar, termasuk kawasan perairan yang mereka gunakan untuk tenggelamnya Van Der Wijck. “Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck” bercerita kisah cinta Zainuddin dan Hayati yang terbentur adat dengan latar tahun 30-an. “Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck” dibintangi Pevita Pearce, Herjunot Ali, dan Reza Rahadian. (b6/ant)
IDP Modernkan Kerajaan Via Konser JAKARTA - Penyanyi Indah Dewi Pertiwi (IDP) ingin menunjukkan keindahan kerajaan-kerajaan di Indonesia dalam nuansa modern melalui konsernya akhir November ini. “Banyak orang Indonesia yang kurang tahu dengan keindahan Indonesia sendiri. Aku merealisasikan pesona itu dengan penampilan bermaterikan sesuatu yang kuno menjadi modern,” kata IDP, Selasa (19/11). Tiga hit lagu miliknya “Teman Terindah”, “Gerakan Badanmu” dan “Indonesia di Tubuhku” akan menjadi sebuah bukti betapa kerajaan Indonesia yang bersifat kuno terksesan modern. Lagu-lagu tersebut diklaim memiliki nilai tambah istimewa dengan sentuhan dari musisi Erwin Gutawa yang berpengalaman dalam membalut musik orkestra megah. Tak kurang dari 50 pemusik akan mengimbuhkan suara string dalam aransemen oleh music director sekaligus konduktor, Erwin. Pelantun single “Baru Aku Tahu Cinta itu Apa” itu juga akan melakukan penampilan panggung sentuhan Jay Subijakto. “Bahkan Jay terbang ke Raja Ampat, Papua untuk mengambil gambar sebagai imbuhan latar penampilan saya 29 November nanti,” kata IDP. IDP akan membawakan lagu-lagunya di panggung dan disiarkan salah satu televisi swasta. (b6/ant)
Slank tengah menyapa puluhan Slankers dalam acara Slank Blusukan Radio di Radio IBC Jalan Citarum Tengah Blok E 5-6, Selasa (19/11). (foto dok)
Konser Ultah Slank ke-30, Terbesar di Indonesia Artika Sari Devi Tertolong oleh IMD JAKARTA - Saat menjalani proses persalinan anak pertamanya, mantan Putri Indonesia 2004 Artika Sari Devi mengaku sempat mengalami pendarahan yang cukup hebat. Namun dia menyebutkan bahwa dirinya tertolong karena usai melahirkan dia langsung melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD). “Saat anak crawling, kakinya kan bumping di bagian perut, dan itu malah menghentikan pendarahan saya,” katanya saat ditemui, Senin (18/11). Dia menyebutkan bahwa sang suami yang juga anggota band The Dance Company, Ibrahim Imran atau Baim mengaku terkejut dengan kondisi tersebut. “Padahal tekanan darah saya sudah sampai 180 dan Baim sampai khawatir karena pendarahannya banyak,” k a tanya. Selain itu, dia mengaku IMD juga memberikan keuntungan lain terutama dalam hal memberikan asi eksklusif. Dia menyebutkan bahwa kontak awal anak dan ibu memberikan kenyamanan pada anak. “Jadi ada sentuhan, dan kontak yang membuat proses menyusui selanjutnya lebih mudah,” katanya. Sebagai konselor Laktasi, perempuan yang akrab disapa Tika ini memberikan asi eksklusif untuk kedua anaknya. Bahkan saat Tika sedang bekerja. “Kalau lagi kerja ya terpaksa dibawa,” katanya. (b6/ant)
Ibu ........(3)
Akhirnya masalah ini diketahui juga oleh kepala sekolah. Secara diam - diam kepala sekolah membebaskan biaya sekolah dan biaya hidup anak tersebut selama tiga tahun. Setelah tiga tahun kemudian, sang anak tersebut lulus masuk ke perguruan tinggi dengan nilai 627 point. Di hari perpisahan sekolah, kepala sekolah sengaja mengundang ibu dari anak ini duduk di atas tempat duduk utama. Ibu ini merasa aneh, begitu banyak murid yang mendapat nilai tinggi, tetapi mengapa hanya ibu ini yang diundang. Yang lebih aneh lagi disana masih terdapat tiga kantong beras.
Layout: Abdus S
SEMARANG TIMUR – Setelah 30 tahun berkiprah di jagad musik Indonesia, akhirnya Slank datang lagi ke Semarang untuk mengajak para Slankers bertandang ke Gelora Bung Karno, Jakarta pada 13 Desember 2013 mendatang. Slank bermaksud mengundang para Slankers dalam acara ulang tahun mereka yang ke 30. “Kami merasa kalau kami sudah sangat dibantu oleh seluruh pihak yang terlibat dalam proses perjalanan Slank selama ini. Terlebih para Slankers yang senantiasa mendukung kami,” ujar
Kaka dalam acara Slank Blusukan Radio di Radio IBC Jalan Citarum Tengah Blok E 5-6, Selasa (19/11). Bimbim (drum), Ridho (gitar), Ivanka (bas), Abdee Negara (gitar), dan Kaka (vokal) akan
tampil dalam konser perayaan 30 tahun dengan tajuk “Slank Gak Ada Matinya”. Menurut penuturan Bimbim, akan ada beberapa artis yang turut memeriahkan acara tersebut namun semuanya masih dirahasiakan. Konser tersebut juga akan menjadi launching album Slank yang ke 12 dengan judul “Gak Ada Matinya”. Single yang sekaligus menjadi judul album tersebut “Gak Ada Matinya” akan menjadi lagu andalan bagi Slank. Selain itu, konser ini diduga akan menjadi perhelatan terbesar di
Ngesti Pandowo Kejar Ketertinggalan TEGALSARI – Dulu siapa tak kenal dengan kelompok Wayang Orang (WO) Ngesti pandowo. Mereka sempat menjadi ikon kebudayaan di Kota Semarang pada era 50-an. Bahkan Presiden Soekarno pernah nanggap mereka di istana negara dan memberikan penghargaan Wijaya Kusuma pada mereka. Semakin renta usia mereka kini tak banyak yang melirik kelompok Wayang Orang asal Madiun ini. Format pertunjukkan yang masih konvesional yaitu Wayang Tobong membuat Ngesti Pandowo tak terlalu diminati oleh anak muda. Bahkan setiap pentas, Sabtu dan Minggu, hanya beberapa saja yang melihat. Namun hal ini mulai disikapi lain oleh kelompok wayang besutan Sastro Sabdho, Narto Sabdho, Darso Sabdho, Kusni dan Sastro Soedirjo ini. Mereka mulai mengejar ketertinggalan mereka dengan menggelar pertunjukkan dengan lakon Kalamurka pada Sabtu (16/11) malam di Gedung Ki Narto Sabdho kompleks TBRS Jalan Sriwijaya. Mereka beradaptasi dengan teknik-teknik panggung baru, seperti artistik pementasan, tata cahaya yang tak hanya berfungsi sebagai penerangan namun juga memberikan efek cahaya, alur
Indonesia. Bimbim juga menceritakan proses pembuatan album yang dikerjakan secara singkat pada bulan puasa lalu. Dimana para personel mengerjakan lagu tiap habis buka puasa sampai sahur. Untuk judul album, sengaja dipilih “Gak Ada Matinya” sebagai wujud apresiasi terhadap para penggemar yang hingga kini masih setia mendengarkan. Usai berbincang-bincang, Slank kemudian menghibur puluhan Slankers yang datang dari berbagai kota seperti Tegal, De-
mak, Salatiga, dan kota-kota lainnya. Slank membawakan tiga lagu yaitu, Gak Ada Matinya, Yo Man, dan Terlalu Manis yang diikuti oleh nyanyian massal para Slankers. Acara siang itu membuat warga sekitar turut mendatangi lokasi pertunjukkan. Kesempatan tersebut tak dilewatkan oleh Slank dengan menyapa dan berfoto bersama para Slankers di Semarang. Setelah Kota Semarang, Slank juga blusukan di Malang, Surabaya, Yogyakarta dan Bandung. (nov/b6)
Meirani Misnawati
Jadikan Modelling Sebagai Batu Loncatan
cerita yang dikemas semenarik mungkin, serta yang paling vital adalah menambah personel dengan darah muda. Sutradara pementasan, Sri Paminto mengungkapkan bahwa perubahan tersebut bertujuan baik. Dia menginginkan agar image yang melekat pada WO Ngesti Pandowo selama ini yang terkesan jadul dapat dirubah dengan menambah konsep modern pada setiap pementasan. “Bukan berarti mengganti seluruh pemain karena nafas Ngesti Pandowo yang masih asli ada pada mereka (seniman lawas-red). Namun kita juga ingin menggunakan cara yang lebih modern dan terkonsep matang sehingga dapat membuat
atmosfer pementasan menjadi semakin hidup,” ujar Paminto. Pimpinan WO Ngesti Pandowo, Cicuk Sastrosoedirdjo juga mengungkapkan hal senada dengan Paminto. Dia mengatakan bahwa teknik pementasan teater modern sebetulnya bisa diterapkan pada WO tersebut mengingat beberapa kota lain juga sudah melakukan hal itu. ”Namun kita juga harus pelan-pelan tak bisa langsung seketika agar nafas Ngesti Pandowo tetap bisa dirasakan oleh generasi muda dengan tujuan melestarikan,” terang Cicuk. Pada pertunjukkan malam itu, WO Ngesti Pandowo dibantu Winjanarko Ssn selaku koreografer dan Gintung Ssn sebagai penata musik. (nov/b6)
SEMARANG – Semarang selalu saja menampilkan model-model muda dan berbakat. Selain karena ibu kota Jateng, Semarang juga menjadi jujukan bagi ribuan mahasiswi baru tiap tahunnya. Hal ini menjadikan Semarang memiliki banyak model yang awalnya iseng menjajal dunia model hingga berlanjut menjadi model professional. Seperti Meirani Misnawati, model yang tergabung dalam Komunitas Model Semarang (KMS) ini memang bisa dikatakan sebagai model yang awalnya cuma iseng ingin terjun di dunia modelling mengisi waktu luang. Namun karena semakin ditekuni, menjalani profesi model dirasa c u k u p mengasyikkan bagi Rani. Meski Rani bukan seorang perantauan, d a r a kelahiran Semarang 1 Mei 1992 ini juga ikut merasakan atmosfer peluang terjun di dunia entertainment. “Saya sering melihat teman saya jadi SPG atau jadi model freelance, hal itu membuat saya juga pengen ikut merasakan jadi model,” ujar Rani. Mahasiswi jurusan komunikasi di Universitas Semarang ini mengaku kalau dia awalnya cuma iseng untuk turut jadi model. Namun karena mulai asyik dengan dunia modelling, dirinya jadi ketagihan dan ingin melanjutkan karirnya di dunia hiburan. “Saya merasa banyak keuntungan dengan menjadi model seperti sekarang ini. Selain dapat banyak pengalaman di dunia modelling, saya juga dapat banyak kenalan yang memang berada di dunia hiburan. Saya rasa ini sangat cocok dengan kuliah saya dan akan sangat berguna bagi karir saya kelak,” pungkas Rani. (nov/b6)