KORAN BAROMETER 27 november 2013

Page 1

KORAN

BERLANGGANAN HUB: 024 - 7607143, 085641637777

Rabu, 27 November 2013

Polisi Buru Pembobol ATM Komplotan Zahzuli

AYAH TIDURI ANAK TIRI HINGGA HAMIL 5 BULAN

SEMARANG - Jajaran Polrestabes Semarang terus melakukan pengembangan kasus pencurian dengan modus penyekapan di Hotel Permata, Jalan dr Wahidin, Semarang. Penyekap dua wanita asal Jepara itu diketahui merupakan komplotan pembobol ATM di lintas provinsi. Baca Polisi Buru....hal 11

Selama 2 Tahun, Rutin ‘Main’ Seminggu Sekali

SEMARANG – Sungguh ironis, seorang bapak tega menghamili anak tirinya. Dia adalah Santoso (38). Selama kurun waktu dua tahun, warga Pusponjolo Semarang Barat itu menggilir kedua anak tirinya, Bunga (16) dan Daun (13), bukan nama sebenarnya. Baca Ayah Tiduri....hal 11

Korban pencabulan melapor di Mapolrestabes. foto: fais

‘REKTOR’ UNNES TIPU MAHASISWI

“Suaranya mirip seperti suara pak Rektor saat pidato. Jadi saya percaya. Terlebih dia juga mengenal nama saya.”

SEMARANG- Seorang pria mengaku Rektor UNNES, Prof Fathur Rokhman menipu mahasiswi. Korbannya, adalah Indah Purnamasari (20) mahasiswi semester 3, Fakultas Teknik Jurusan Teknik Kimia UNNES. Akibat penipuan tersebut, uang saku Indah Rp 1 juta bablas dibawa kabur pelaku. Informasi yang dihimpun di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Selasa (26/11), Indah yang mengenakan kerudung pink mengungkapkan, penipuan itu bermula saat ia mendapatkan panggilan dari nomor Baca ‘Rektor’ Unnes....hal 11

Angelina Jolie

Belikan Brad Pitt Pulau Bentuk Hati ANGELINA Jolie dikabarkan memberikan kado spesial di ulang tahun ke-50 Brad Pitt. Menurut kabar yang beredar, aktris “Maleficent” ini membelikan sang tunangan pulau senilai USD 20 juta (sekitar Rp 234 miliar). Yang istimewa, pulau yang terletak di kepulauan Petra sekitar 50 kilometer dari New York itu berbentuk hati. Berdasarkan keterangan sejumlah media, Angelina

Sidang Korupsi PBB Online

JPU Sembunyikan Bukti Penyidikan SEMARANG – Sidang lanjutan kasus korupsi aplikasi PBB Online Kota Semarang 2011 dengan terdakwa mantan Kabid Pajak DPKAD Kota Semarang Liliek Purno Putranto, Selasa (26/11) kemarin kembali Baca JPU Sembunyikan. ..hal 11

Usai Diomelin Istri, Jualan Togel Ditangkap DITIPU : Mahasiswi korban penipuan saat melapor di Mapolrestabes. foto: fais/barometer

SEMARANG - Terhimpit kebutuhan sehari-hari lantaran penghasilan dari kuli bangunan tidak menentu, Suraji (58) nekat jualan togel. Jalan pintas itu pun harus ditebus dengan harga mahal. Warga Karang Jangkang, Semarang Barat itu diringkus petugas Baca Usai Diomelin...hal 11

Kompol Eva Guna Pandia

Tiad� H��� T��p� T�m�� B���

Pelaku pencurian kotak amal di Kendal bonyok dimassa. foto: ynk/barometer

Ngembat Duit Mushola Digebuki Massa KENDAL- Pencuri ini kehabisan akal. Duit milik mushola diembat juga. Tentu saja hal itu membuat warga naik pitam. Pencuri tersebut remuk digebuki sebelum akhirnya diserahkan di kantor polisi. Diketahui, pelakunya adalah seorang perantauan bernama Dedi Istanto (31) warga

Barito Timur Kalimantan Tengah. Dia terpaksa mendapat bogem mentah oleh sejumlah warga Desa Sukomulyo Kaliwungu Selatan, Selasa (26/11) siang. Dia dipergoki mencuri sebuah kotak tempat penyimpan uang milik mushola  Baca Ngembat Duit...hal 11

Tanah Mantan

WALI KOTA

Jadi Sengketa

SEMARANG - Pejabat Pembuat Akte Tanah (PPAT) Liliana Tedjo Saputra diduga terlibat dalam kasus pemalsuan dan penggelapan surat atas tanah milik Wali Kota Semarang periode 1990-2000, Sutrisno Suharto. Keterlibatan notaris ternama itu, mencuat setelah stafnya yang bernama Anik Rahmawati warga Jalan Panjaitan nomor 22 Semarang menjadi terlapor dalam kasus tersebut.  Baca Tanah Mantan...hal 11

SEMARANG – Rasa cinta terhadap Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tampak dalam sosok perwira bernama lengkap Eva Guna Pandia ini. Kedisiplinan dan ketegasan menjadi sikap harian yang terus dibudayakan hingga dalam keluarga. Pria kelahiran Batukarang Medan 18 Agustus 1978 ini berharap bisa menanamkan  Baca Tiada Hari...hal 11

Lelaki Penuh Kejutan

SUATU saat, seorang lelaki yang sudah siap menikah, bernama Sardot memberanikan diri untuk melamar seorang wanita solehah pujaan hatinya bernama Baca Lelaki..hal 11

Manajer PLN Divonis 4 Tahun SEMARANG – Mantan manajer proyek Prokriting PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Jateng-DIY, Bambang Supriyanto divonis empat tahun penjara terkait kasus korupsi yang menjeratnya. Hakim menyatakan Bambang terbukti bersalah terkait kebijakannya mengeluarkan dana pembayaran  Baca Manajer PLN...hal 11

Korupsi Benih Lele

Darseno Terjerat Pasal Berlapis Bambang Supriyanto berbincang dengan kuasa hukumnya untuk menentukan sikap. Dia dihukum 4 tahun, denda Rp 100 juta (1 bulan). Foto: Nazar/Barometer LAYOUT : SOEPRIE

SEMARANG - Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Boyolali mendakwa kordinator kelompok petani Karya Mina Utama Boyolali, Darseno dengan dakwaan berlapis. Dia didudukkan sebagai terdakwa terkait dugaan kasus korupsi bantuan benih lele kelompok ternak di Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit Kabupaten Boyolali.  Baca Darseno...hal 11

email : koran.barometer@gmail.com


2

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Akbar Tanjung Siap Jadi Jurkam Ical SEMARANG - Meski mengaku berbeda pandangan soal politiknya di Partai Golkar, Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tanjung tetap menyatakan siap menjadi juru kampanye untuk pencapresan Aburizal Bakrie (Ical). Menurut Akbar Tanjung, perbedaan pendapat adalah hal yang biasa dalam masalah kepartaian. Namun, jika kembali pada visi dan misi partai, maka hal itu tidak menjadi persoalan. Perbedaan pendapat yang dikemukakan itu yaitu pendapat terkait keinginannya melibatkan seluruh stakholders, termasuk DPD tingkat II dalam Rapimnas Partai Golkar, namun keinginannya itu ternyata ditolak. Meski demikian, Akbar Tanjung mengaku tidak kecewa asalkan tidak merusak kebersamaan partai. “Perbedaan tidak menganggu, tidak berarti yang sekarang tidak sah, Abu Rizal Bakrie tetap sah sebagai Capres. Saya punya pandangan dalam menetapkan Capres lima tahun skali kenapa tidak melibatkan tingkat dua?” tandas Akbar usai menjadi pembicara dalam Dialog Kebangsaan Mencari Pemimpin Indonesia dari Kampus Untuk Indonesia di Gedung Prof Soedarto Undip Semarang, kemarin. Ia mengatakan, pada dasarnya partailah yang harus diutamakan menghadapi Pemilu 2014. Artinya pemenangan terhadap partai Golkar adalah penting dibanding pencapresan seseorang. Karena visi partai akan termaktub di dalamnya. Meski begitu, setelah urusan kepartaian dalam hal ini pemenangan golkar, dirinya siap untuk memenangkan Ical sebagai Presiden RI. “Kita tetap terikat pada urusan partai, yaitu Abu Rizal Bakrie sebagai calon presiden. Pada waktunya saya akan kampanye, pertama-tama untuk menangkan partai Golkar dulu, baru kita kampanye lagi untuk program berikutnya,” kata Akbar Tanjung. Terlebih, Mantan Ketua DPR RI itu juga menegaskan dirinya tidak kemudian maju sendiri sebagai Capres dari Golkar pada Pemilu 2014 mndatang. Namun ia enggan menyebutkan alasan kenapa dirinya tidak berniat untuk mencalonkan diri sebagai Capres dari Partai tertua di Indonesia teersebut. “Oh tidak…… tidak, tidak nyapres sendiri,” tegasnya. [roy/b3]

BURUH TUNTUT REVISI UMK: Buruh dari Aliansi Serikat Pekerja Nasional (SPN) melakukan demo dengan menutup jalan Pahlawan, Semarang, kemarin. Mereka terus melakukan demo di Kantor Gubernur Jateng, untuk menuntut agar Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo merevisi UMK tahun 2014 yang hanya Rp 1.423.500. NENDRA/BAROMETER

Demo Umk Memanas

Buruh Anggap “Ganjar Mati”

SEMARANG- Aksi penolakan Upah Minimum Kabupaten Kota (UMK) Jateng 2014 memanas. Ribuan buruh yang tergabung dalam Gerakan Buruh Berjuang (Gerbang) Jateng kembali menggelar aksi unjuk rasa di depan Gedung Gubernuran Semarang, Selasa (26/11) sore. Aksi yang dimulai pukul 15.00 hingga 16.00 tersebut tak pelak membuat kawasan Jalan Pahlawan lumpuh total. Apalagi massa yang datang dari berbagai elemen buruh di perusahaan yang berbeda di Kota Semarang dan Kendal itu datang tidak bersamaan. Di tengah aksi, massa sempat bersitegang dengan aparat kepolisian karena polisi akan menyita alat peraga berupa ratusan tomat yang akan digunakan untuk aksi. Namun, hal itu tak berlangsung lama dan situasi kembali mereda. Buruh pun berangsur-angsur melakukan beberapa kali aksi teaterikal serta kecaman terhadap Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo. Di antaranya massa membawa

boneka berkaoskan Ganjar-Heru yang dibakar serta dilempari ratusan tomat busuk oleh buruh. Tak puas dengan hal itu, buruh pun membakar atribut tersebut dengan teriakan “Ganjar Telah Mati”. Hingga adanya simbolisasi replika nisan bertuliskan Ganjar Pranowo yang turut dibacakan doa oleh ribuan buruh yang hadir. “Kami tak mau ditemui oleh Ganjar Pranowo, kalau dia hanya ingin diskusi membahas UMK. Yang kami inginkan adalah aksi Ganjar dengan merevisi UMK Jateng 2014, “ tegas Koordinator Gerbang, Nanang dalam orasi yang disambut riuh ribuan buruh yang turut membakar nisan bertuliskan Ganjar Pranowo. Nanang mengatakan, pihaknya

atas nama buruh Jateng tidak akan berhenti melakukan aksi serupa jika UMK 2014 tak direvisi oleh Gubernur. Bahkan meski Ganjar sampai detik ini tetap bersikukuh tidak akan merevisi UMK dengan berbagai macam dalih, pihaknya akan terus melakukan aksi yang lebih besar.Menjawab mengenai akan dilakukannya pembuatan Peratuaran Gubernur (Pergub) tentang UMK Jateng di mana akan dilakukan kajian akademisi oleh Gubernur, Nanang menjawab bahwa hal itu akan menjadi akalakalan Ganjar selaku Gubernur yang piawai dalam berbicara. “Kami sudah tidak meberikan kepercayaan kapada gubernur tentang UMK Jateng. Kami sangat kecewa. Kenapa yang ditetepkan adalah berdasarkan masukan Apindo. Bukan berdasarkan masukan kami. Maka pembuatan Pergub (peraturan gubernur-red) kita tidak akan ikut terlibat, “ tandas dia. Selain itu, jelas nanang konsep akademis tentang UMK merupakan masukan dari aliansi buruh Gerbang. Sedangkan dalam kenyataannya Ganjar

Gubernur Tak Akan Revisi UMK! Akbar Tanjung

Penerima Bansos Dilarang Kasih Potongan SEMARANG – Kelompok masyarakat atau organisasi masyarakat yang menerima dana bantuan sosial dan dana hibah dari Pemkot Semarang, dilarang untuk menyisihkan potongan (fee) bagi pejabat atau oknum-oknum pemungut pungli. Larangan itu disampaikan langsung Wali Kota Hendrar Prihadi dalam sambutannya di acara penyerahan bansos dan hibah dari Pemkot, Selasa (26/11) di Balai Kota. “Lihat dulu nilainya. Kalau uangnya yang akan dicairkan tidak sesuai dengan nominal bantuan, tidak usah diteken bukti penerimaan. Potongan itu hanya untuk pajak, di luar itu tidak ada,” tegasnya. Pengalaman terkait banyaknya bansos dan hibah yang menimbulkan adanya pemotongan dan berakhir di ranah hukum, membuat dia harus mengingatkan semua pihak. Termasuk juga jajaran SKPD Kota Semarang. Hendi meminta kepada anggota masyarakat penerima bansos atau hibah segera melaporkan ke dirinya, bila ada pejabat maupun staf pemkot yang meminta potongan bantuan. Asisten Bidang Administrasi Sekda Kota Semarang Ayu Entis menambahkan, bantuan yang digelontorkan ke masyarakat itu akan dikontrol langsung oleh dinas yang membidangi sesuai penggunaan bantuan. “Jadi kalau ada pelanggaran, dinas terkait yang paling bertanggungjawab,” tukasnya. Dalam APBD Kota Semarang 2014, Pemkot menganggarkan dana hibah mencapai Rp 49,6 miliar. Sementara dana bansos dianggarkan Rp 3.599.500.000. Penerima dana hibah tertinggi untuk KONI Kota Semarang sebesar Rp 14,33 miliar, disusul program pendampingan BOS Kota SMP/MTs sebesar Rp 8,58 miliar, KPU Kota Semarang Rp 7,1 milia. Dana hibah juga dialokasikan untuk bantuan fasilitasi SPP bagi warga miskin sebesar Rp 4,2 miliar, pendampingan BOS SD/MI swasta Rp 3,75 miliar dan beasiswa keluarga tidak mampu Rp 3,06 miliar. Dana hibah juga dianggarkan untuk bantuan pembangunan sarana pra sarana ibadah sebesar Rp 1,35 miliar, bantuan pembangunan sarana prasarana umum Rp 1,15 miliar. Pendampingan hibah insentif kota (program Pamsimas) Rp 1 miliar dan bantuan untuk pendampingan Pamsimas Rp 825 juta. S e d a ng u ntu k Ba n s o s 2 0 1 4 s eb e sa r Rp 3.599.500.000 diplot untuk anggaran bantuan kepada penyandang cacat sebesar Rp 127 juta, bantuan pemulangan orang terlantar Rp 150 juta, bantuan korban bencana Rp 350 juta, bantuan untuk panti sosial dan panti asuhan sebesar Rp 1.277.500.000, untuk PNPM Rp 1,5 miliar, bantuan kepada kelompok pengawas masyarakat (nelayan) Rp 90 juta, bantuan untuk kelompok nelayan Sido Mulyo Rp 5 juta dan bantuan ke Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) sebesar Rp 100 juta.[abe/b3] Layout :Abdus S

SEMARANG- Gubernur Jateng Ganjar Pranowo telah berkomitmen menetapkan UMK 2014 dan tidak akan mervisi nominal UMK di 35 Kabupaten Kota di Jateng. Meskipun dalam realitasnya keputusan tersebut selalu ditekan oleh buruh yang memprotes ketetapan Ganjar tersebut. “Nggak usah lah, jalan saja, “ jelas Ganjar menjawab pertanyaan wartawan usai pembukaan dan pelepasan peserta pelatihan keterampilan SDM industri di bidang garmen siap kerja di Balai SDM Tambak Aji, Selasa (26/11). Ganjar mengungkapkan, saat ini dirinya menunggu untuk melaku-

kan dialog dengan buruh sebagai bentuk konsistensi keduanya saat pertemuan di Wisma Perdamaian beberapa waktu lalu. “Maka ketika ada satu media menuliskan saya tidak pernah menyebut angka, justru memang dari dulu angka itu gagal terus, maka saya carikan formula yang baru begitu lho, “jelas Ganjar. Sedangkan bentuk dari konsistensi itu, menurut Ganjar adalah dengan melakukan rembug bersama untuk menyusun naskah akademis serta menentukan rumasan, indikator dan metodologi dalam membuat Peraturan Gubernur (Pergub) tentang UMK Jateng 2014. “Jadi kalau hari ini mereka (buruh-red) bisa

menemukan bagus, saya dialogkan ke sana, “ jelas Politisi PDI Perjuangan itu. Mantan anggota DPR RI itu mengajak kepada semua pihak untuk menilai asal muara penentuan UMK Jateng, bukan hanya dari nominal saja, melainkan kajian mendalam tentang kondisi Jawa Tengah serta pengupahan di Jateng dari unsur pengusaha. Menurutnya, di lapangan ada metode pengupahan yang harus berdasarkan skala bisnis. Sehingga hal itu bisa mempertahankan kondisi usaha di Jateng. “Maka saya adalah orang yang meyakini dalam hepotesis saya bahwa metode pengupahannya harus memperhatikan sekala bisnis. Kalau kecil ya, bila perlu gak usah di atur, mereka hidup sendiri, kalau udah diatur begini kasihan mereka, “ ujarnya. Dengan begitu, jelas dia, pemerintah akan inkonsisten karena tidak akan bisa menerapkan peraturan UMK sepenuhnya sampai tingkat bawah. Usai memberikan arahan kepada ratusan tenaga kerja garmen yang akan melakukan pelatihan dan penempatan di beberapa wilayah di Jateng itu, Ganjar mengatakan pelatihan cepat bagi tenaga kerja menurutnya tidak hanya dilakukan dalam skala besar saja, akan tetap bisa menjadi salah satu sub sektor yang bisa didorong oleh pemerintah. [roy/b3]

justri mempertanyakan konsep buruh dalam menentukan nominal UMK. Oleh karenanya buruh menilai jika Ganjar tidak memfungsikan dirinya sebagai Gubernur akan tetapi hanya bersikap seperti ketika menajadi anggota DPR RI. “Kenapa Ganjar selalu bertieriak mana konsep buruh. Ganjar sekarang bukan Aanggota DPR. Tapi dia pemerintah daerah (Gubernur-red). Dan buruh yang seharusnya menagih janji Ganjar. Bukan malah sebaliknya, “ tegas dia. Nanang menambahkan, jika pergub nanti diserahkan kepada Dewan Pengupahan, menurutnya akan banyak dipolitisasi oleh kepentingan Apindo serta elemen pemerintah yang akan menyengsarakan buruh. Sedangkan Ganjar selama ini dianggap tak pernah melakukan aksi apa-apa tentang penentuan nominal UMK. “Pertemuan di Wisper tidak ada kesepakatan. Memang siserahkan ke Ganjar tapi Gerbang menuntut memberikan syarat, yaitu formulasi KHL (Kebutuhan Hidup Layak-red) Desember+ in-

flasi, “ jelasnya. Menurut hitungan Gerbang, Formula KHL yang dikasihkan Gubernur adalah kenaikan upah Jateng sebesar 20-25 persen. Hal itu dilihat dari KHL bulan Desember dan inflasi. Untuk angka tertinggi di Kota Semarang sebesar Rp1531.000, sedangkan angka terendah Kabupaten Purworejo sebesar Rp1120.00. Sementara itu dalam aksi yang berlangsung, tak juga ditemui oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo. Padahal sebelum aksi berlangsung, Ganjar sempat mengatakan akan menemui pendemo dan akan melakukan dialog dengan para buruh. “Demo hari ini boleh, saya akan temui saya tunggu. Saya tunggu aja sebenarnya, mereka kalau mau datang kami terima. Malah saya menunggu sebenarnya kegiatan itu, kalau itu bisa selesai saya akan masuk segera menyusun naskah akademis yang saya katakan tadi dalam pidatonya bagaimana perumusannya itu, indikatornya apa, metodologinya seperti apa, “ jelas Ganjar Pranowo. [roy/b3]

Tanpa RKA

Anggaran Media Semarang Dipangkas SEMARANG - Karena tidak dilengkapi dengan rencana kerja anggaran (RKA), Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Semarang akhirnya memangkas anggaran Humas Setda Kota Semarang sebesar Rp 550 juta dari anggaran sebesar Rp 1,5 miliar untuk tahun anggaran 2014. Humas Setda Kota Semarang dalam pembahasan Raperda APBD 2014 mengajukan tambahan anggaran untuk kegiatan penambahan oplah atau barang cetakan Media Semarang, sebuah media internal Pemkot Semarang hingga Rp 250 juta. Selain itu juga ada pengajuan anggaran untuk rehab konstruksi reklame di depan Masjid Baiturrahman Simpang Lima dan Ace Hadware sebesar Rp 300 juta. Namun karena tidak dilengkupi RKA, Banggar DPRD akhirnya menolak pengajuan tersebut. “Tapi bukan hanya karena tanpa dilengkapi RKA, juga karena anggaran itu tidak jelas,” terang anggota Banggar DPRD Agung Prayitno kepada Barometer, kemarin. Sebelumnya, kedua mata anggaran tersebut sudah dipangkas dewan ketika masih dalam pembahasan di Komisi A. Keputusan tersebut sekaligus menjadi pengesahan atas keputusan yang diambil

Komisi A. Pemangkasan tersebut sebagai langkah antisipasi atas ketidakjelasan SKPD dalam menyusun anggaran. “Prinsipnya begini, output dari Media Semarang itu tidak signifikan dalam menghasilkan outcome. Namun dari sisi kebutuhan publikasi, bukan berarti harus menambah oplah atau menambah cetakan Media Semarang. Sisi kemanfaatan masyarakatnya cukup kecil,” tambah Agung yang juga Ketua Komisi A DPRD Kota Semarang ini. Menurutnya, Media Semarang sebagai media internal Pemkot tidak perlu ada penambahan jumlah oplah atau cetakan. Karena akhirnya hanya akan menjadi hiasan etalase atau pengisi loker meja para pejabat dari tingkat lurah hingga pucuk pimpinan. Belum lagi, tegasnya, content materi dalam Media Semarang yang sering hanya menampilkan acara ceremonial pejabat Pemkot. Terkait dengan tidak disetujuinya anggaran untuk rehab reklame di depan Masjid Baiturrahman Simpang Lima dan di depan Ace Hadware, menurut Agung, lebih karena belum saatnya dilakukan proses rehab. Apalagi hingga saat ini, kedua titik reklame itu menjadi andalan Pemkot dalam mensosialisasikan program-program Pemkot.[abe/b3]

Anggaran BRT Koridor IV Rp 5,7 Miliar SEMARANG – Meski menuai konflik terkait operasional Bus Rapid Transit (BRT) Trans Semarang koridor IV jurusan Cangkiran – Bandara Ahmad Yani yang rencananya akan di-lounching 1 Desember mendatang, Dishubkominfo Kota Semarang menyiapkan anggaran sebesar Rp 5,7 miliar. Anggaran sebesar itu diajukan Dishubkominfo ke Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Semarang dalam APBD 2014. Detail rinciannya untuk pengadaan jasa operasional BRT koridor IV tahap 2 sebesar Rp 3.378.240.000 dan biaya operasional sebesar Rp 2.340.480.000. Anggaran pengadaan jasa operasional rincian hitungan hingga jumlahnya mencapai Rp 3,378 miliar yaitu pengadaan 10 armada x 6 trip x 46 km x 153 hari kerja x Rp 8.000. Sedang rincian biaya operasional meliputi 5 unit x 6 trip

x 46 km x 212 hari kerja x Rp 8.000. Alokasi anggaran BLU UPTD Terminal Mangkang selaku pihak pengelola BRT untuk 2014 mencapai Rp 30.806.116.500. Alokasi tersebut berasal dari APBD sebesar Rp 11.911.274.000 dan dari anggaran jasa layanan sebesar Rp 10 miliar. Total kekurangan alokasi anggaran mencapai Rp 8.894.842.500. Ta r g e t 2 0 1 4 p e n d a p a tan BRT sendiri mencapai Rp 14.337.192.000 kekurangan alokasi anggaran bisa ditutup dari anggaran peningkatan pendapatan jasa layanan sebesar Rp 4.337.192.000 dan dari Kasda sebesar Rp 4.557.650.500. Distribusi anggaran BLU UPTD Terminal Mangkang tahun anggaran 2014 yakni untuk kebutuhan operasional BRT sebesar Rp 15,2 miliar yang baru dialokasikan sebesar Rp 11.701.654.000.

Kekurangan biaya operasional BRT selama 2014 mencapai Rp 3.584.930.000. Dishubkominfo juga mendistribusikan anggaran sebesar Rp 209.620.000 untuk fasilitasi BRT dari kebutuhan anggaran yang mencapai Rp 1.182.340.500. Kebutuhan anggaran program peningkatan BRT mencapai Rp 14 miliar namun baru dialokasikan Rp 7,3 miliar. Begitu juga distribusi anggaran untuk peningkatan pendukung BRT yang kebutuhan anggarannya mencapai Rp 2,7 miliar dalam 2014, tetapi baru bisa dialokasikan Rp 279.324.000. Ditunda Sebelumnya, DPRD Kota Semarang meminta Dishubkominfo untuk menunda operasional BRT Koridor IV terkait belum siapnya infratsruktur dan sarana prasarana pendukung operasional. “Saat ini belum ada pembangunan terkait rencana operasional 1 Desember

mendatang. Baik shelter atau jalan yang masih sempit. Kalau dipaksakan, bisa menjadi persoalan hukum tentunya,” terang Anggota Komisi C Wachid Nurmiyanto. Hal senada diungkapkan Anggota Banggar DPRD Kota Semarang Novriadi. Untuk pelebaran Jalan Cangkiran-Mijen saja, Pemkot belum mengajukan anggaran. Bahkan dalam 2014, anggaran untuk pelebaran jalan tersebut juga tidak ada. “Jangan memaksakan program tanpa perencanaan dan penganggaran yang matang,” pintanya. Kepala Dishubkominfo Agus Harmunanto pun menegaskan jika peluncuran operasional BRT koridor IV tetap akan dilaksanakan 1 Desember mendatang di Terminal Cangkiran oleh Wali Kota Hendrar Prihadi. Terkait kesiapan sarana prasarana, pihaknya juga menegaskan sedang membangun

32 shelter mulai dari Jrakah hingga Cangkiran. “Dalam launching operasional itu, kita juga akan meluncurkan penggunaan tiket elektronik (etiket) bagi masyarakat pengguna BRT. Pokoknya tenang saja. BRT tidak akan membuat macet karena tidak diperbolehkan ngetem kecuali ketika menaikkan dan menurunkan penumpang,” terang Agus. Dalam APBD 2014, Dishubkominfo memang mengajukan anggaran yang belum terakomodir. Yaitu anggaran pengadaan mesin ticketing koridor IV sebanyak 9 unit total senilai Rp 180 juta, pengadaan shelter Rp 570 juta, pengadaan 12 unit rambu Rp 87.926.940. Total anggaran BRT Koridor IV yang belum terakomodir mencapai Rp 5,8 miliar yang didalamnya termasuk biaya workshop pengemudi dan pengadaan seragam.[abe/b3] email : koran.barometer@gmail.com


SOBO KAMPOENG

3

Rabu, 27 November 2013

Warga RW 09 Meteseh

GELAR TRADISI BESRIK KUBUR

Abdul Khoir

Siap Stempel Kemanapun Pergi METESEH – Demi melayani warganya, Abdul Khoir Ketua RW 09 Kelurahan Meteseh Kecamatan Tembalang rela membawa stempel RW kemanapun dia pergi. Selain dirumah, di dalam jok motornya pun tersedia sehingga jika ada warga yang sewaktu-waktu membutuhkan dia pun bisa siap kapan saja dan dimana saja. “Stempel itu ada yang saya simpan dirumah, dan selalu saya bawa disimpan di dalam jok motor. Karena, seringkali ada warga yang mendadak minta stempel, kalau ketemu dijalan kan bisa sekalian tanpa harus menunggu saya pulang kerumah,” ujarnya. Hal ini dia lakukan untuk mempermudah warganya, apalagi jika stempel itu sangat dibutuhkan. Seperti halnya pengurusan jamkesmas, apabila ada warganya yang sakit. “Kalau butuh sesegera mungkin, bisa langsung diberikan,” ungkapnya. Abdul yang sudah dua periode ini menjabat sebagai ketua RW mengaku senang ketika mendapat amanah sebagai ketua di tingkat RW. Bukan karena ingin dihormati oleh warga, melainkan dengan menjadi ketua RW dapat menambah relasi dan kenalan. “Paling tidak kalau menjadi ketua RW bisa kenal pegawai di tingkat kelurahan dan RW lainnya. Semua wilayah hampir kenal, jadi banyak teman dan saudara,” lanjutnya. Dikatakannya, meski jaman sudah modern namun warga di wilayah RW 09 Meteseh masih menjunjung tinggi kebersamaan dan gotong royong. Sehingga, kegiatan tersebut masih cukup kental disini. “Diantaranya melakukan kerja bakti, dan rembug warga. Karena setiap ada permasalahan selalu diselesaikan melalui rembug,” tuturnya. Mengenai infrastruktur, wilayah RW 09 sudah 80 persen baik. Seperti jalan-jalan kampung yang sudah dibenahi dan diperbaiki. “Tetapi untuk infrastruktur jalan utama yang justru masih butuh perhatian, tetapi kalau diserahkan warga tentu saja tidak mampu. butuh stimulan dari pemerintah,” terangnya yang juga menjadi kepala sekolah di MI Nasul Fajar. (war/b7)

METESEH – Sudah menjadi tradisi bagi warga RW 09 Dukuh Tunggu Kelurahan Meteseh Kecamatan Tembalang menggelar kegiatan besrik kubur atau yang biasa dikenal dengan bersih kubur atau sedekah kubur. Tradisi yang dilakukan setahun dua kali ini, diikuti para warga sekitar wilayah RW 09. Sejak pagi, kaum lelaki di wilayah tersebut sudah berkumpul di makam Muslim Sijeleh RW 09 Meteseh. Dengan membawa sapu lidi, arit, dan cangkul mereka mulai membersihkan areal pemakaman tersebut. Setelah selesai membersihkan makam, para warga pun berkumpul di pendopo

untuk menggelar doa bersama dan dilanjutkan makan bersama. Dipimpin sesepuh setempat, mereka berdoa agar senantiasa diberikan keselamatan. Ketua RW 09 Abdul Khoer mengatakan tradisi ini dilakukan setahun dua kali yakni sebelum bulan puasa dan pada bulan Suro. “Setelah kerja bakti, doa bersama lalu makan bareng-bareng yang sudah disiapkan ibuibu,” katanya. Dikatakannya, bersih kubur ini dilakukan untuk membersihkan makam agar terlihat rapi dan bersih dari rumput-rumput liar yang tumbuh. Namun, kegiatan tersebut tidak hanya mem-

bersihkan saja tapi juga dilanjutkan berdoa untuk arwah keluarga yang dimakamkan disana. “Tidak hanya warga RW 09 saja, tetapi ada juga dari

Sendangmulyo yang ikut kegiatan ini. Karena, ada kerabatnya yang dimakamkan disini untuk merawat bersama-sama,” lanjutnya. Abdul mengaku kegiatan

ini sebagai sarana silahturahmi antar warga. Karena, dengan banyaknya aktivitas yang menyebabkan jarang bertemu, namun dengan kegiatan ini bisa dipertemukan. “Menjalin silahturahmi antara warga Meteseh dengan Sendangmulyo. Lagipula, tradisi ini sudah ada sejak 1970,” lanjutnya. Untuk penyelenggaraan kegiatan ini, lanjut dia, pihaknya melakukan iuran warga Rp 10.000 hingga Rp 15.000/ KK. “Kalau dulu hanya bersih-bersih saja, tetapi kalau sekarang ada mubalighnya, jadi sekalian berdoa bersama,” pungkasnya. (war/b7)

Kata Mereka... Darmidi, Warga RT 02 RW 09 “Sudah dilakukan sejak dulu dan sudah menjadi tradisi warga untuk melakukan bersih kubur,” ujarnya. Dikatakannya, selain membersihkan kubur, kegiatan ini pun sekaligus mengirim doa bagi kerabat yang dimakamkan disana. (war/b7)

Suratmin, Warga RT 01 RW 09 Rupanya bersih kubur juga tidak sebatas berdoa bersama dan membersihkan makam, tetapi juga sebagai sarana urun rembug warga setempat. “Setelah kerja bakti, selalu berkumpul. Lha itu, biasanya ada urun rembug warga. Misalnya, ada permasalahan di tingkat RW yang harus dibicarakan,” katanya. (war/b7)

Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 0857.4137.8638 / 085.6400.30307 / 024-760.7143

Alun-alun Semarang Tinggal Kenangan SEMARANG – Salah satu ciri sebuah alun-alun adalah adanya tanah lapang sebagai pusat kota dan dekat dengan kantor pemerintahan serta terdapat masjid agung di sekitarnya. Sekarang ini, tanah lapang di Kota Semarang berada di Simpang Lima, tidak heran jika masyarakat menganggap bahwa Simpang Lima adalah Alun-alun. Namun, ciri-ciri yang seharusnya ada pada Alunalun itu sendiri ternyata tidak dimiliki Simpang Lima. Denny Apriliyanto, pegiat komunitas berbasis sejarah, mengatakan menurut konsep islam alun-alun adalah merupakan sebuah tanah lapang luas yang digunakan para jama’ah dan merupakan halaman depan dari keraton atau pusat pemerintahan. Konsep tersebut meruLayout : soepri’e

pakan solusi jalur perdagangan dimana keraton, tempat ibadah, dan pusat keramaian berada pada satu tempat. Sama seperti alun-alun di kota lain. Kota Semarang pada masa lalu memiliki Kali Semarang sebagai jalur utama perdagangan bagi dunia tentu memiliki alunalun dengan peran pentingnya. “Di Semarang sendiri tidak lepas dari konsep alun-alun dimana ada tanah lapang luas dimana disana juga merupakan pusat pemerintahan dan masjid agung yang dikelilingi oleh tempat tinggal penduduk. Tempat tinggal penduduk biasanya disebut Kauman,” ungkapnya. Alih fungsi alun-alun dimulai sejak tahun 1938. Saat itu, pemerintahan Kolonial Belanda menggunakan alun-alun untuk perdagangan yaitu Pasar Johar.

Alun-alun sebagai pusat kebudayaan semakin terkikis. Dimulai dengan dirobohkannya bangunan Kanjengan atau gedung pemerintahan yang

kemudian dibangun kompleks pertokoan. Kawasan alun-alun itu didirikan Pasar Yaik Permai. Sedangkan di alun-alun Utara berdiri

gedung BPD dan Hotel Metro. “Sekarang hamparan alunalun telah hilang dan yang tersisa hanya Masjid Agung Kauman yang menjadi tonggak terakhir pelestarian kawasan budaya ini,” ungkapnya. Dewi Yuliati, Dosen Sejarah Undip, mengaku prihatin dengan kondisi tersebut. Menurut dia hal itu disebabkan Pemkot Semarang yang tidak memiliki sense of history. “Banyak sekali bangunan yang malah dirobohkan atau dirombak dari bentuk aslinya. Padahal, bangunan-bangunan tersebut dibuat oleh seorang arsitek Belanda yang sudah mendunia dan memiliki nilai sejarah. Sayang sekali jika generasi sekarang ini tidak sampai menikmatinya,” katanya. (han/ b7)


BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Rumah Sakit QIM Terbakar < Pasien Dirawat Diluar Ruangan BATANG – Rumah sakit Qolbu Insan Mulia (QIM) di Jalan Raya Sambong Batang, Selasa sore, ­terbakar. Ratusan pasien yang sedang dirawat di rumah sakit itu panik dan kalang kabut berusaha ­menyelamatkan diri. Api sendiri berasal dari ruang gudang dan logistik yang terletak pada bagian belakang rumah sakit. Api cepat membesar dan menghanguskan satu bangunan ini dalam waktu singkat karena barang yang ada didalamnya mudah terbakar. Tak ada korban jiwa dalam musibah ini, namun kerugian material diduga mencapai ratusan juta rupiah. Untuk sementara, pelayanan rumah sakit terganggu karena semua ruang dikosongkan guna mengantisipasi agar kebakaran tidak meluas. Pasien yang sedang dalam perawatan segera dievakuasi ke tempat terbuka dan dirawat di selasar. Kondisi pasen memprihatinkan karena banyak yang sudah berusia lanjut dan sakit parah. “Tiba-tiba banyak asap memenuhi ruangan, kami panik dan berusaha membawa ibu yang sedang dirawat keluar menyelamatkan diri,” jelas Sutiman, keluarga pasien. Sementara, Direktur RS QIM dr Ratna Ismoyowati menyebutkan saat itu

sedang banyak pasien dan tiba–tiba ada asap dari ruang gudang dan logistik. “Ruang yang terbakar adalah bagian gudang dan logistik. Mengenai penyebabnya, kami belum tahu karena ruang tertutup rapat saat kejadian,” jelasnya. Petugas yang berusaha memadamkan api kesulitan karena isi ruang sebagian besar berupa bahan mudah terbakar. Disebutkannya pula, pelayanan untuk pasien masih bisa dilakukan, namun untuk sementara dirawat diruang terbuka karena ruangan sedang diamankan. Jumlah pasien yang ada di rumah sakit ini sekitar 160 orang dan semua selamat. Namun, mereka tetap mendapat pemantauan kesehatan karena ada yang menghirup asap kebakaran itu. Humas Polres Batang AKP Makhsus menyebutkan penyebab kebakaran di rumah sakit masih tahap penyelidikan dan sejumlah saksi tengah dimintai keterangan. “Kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan menyelidiki penyebab kebakaran itu,” jelas Makhsus. (ant/b7)

Pemkab Sulit Tertibkan Atribut Kampanye

Caleg Jadi Kades Harus Mundur dari Pencalegan KUDUS – Calon anggota legislatif di Kabupaten Kudus yang terpilih dalam pencalonan pemilihan kepala desa diminta untuk mengajukan pengunduran diri. Demikian disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum setempat Moh. Khanafi. “Pengunduran dirinya, tentunya bisa diajukan setelah yang bersangkutan mendapatkan surat keputusan pengesahan dirinya sebagai kepala desa,” ujarnya, Selasa. Surat pengunduran diri tersebut, kata dia, bisa disampaikan oleh partai pengusung. Nantinya, kata dia, nomor urut caleg bersangkutan masih tetap ada pada surat suara, namun tidak disertai dengan gambar pihak yang bersangkutan. Sebelumnya, lanjut dia, tercatat ada delapan caleg di Kabupaten Kudus, ikut meramaikan Pilkades. Kedelapan caleg yang ikut meramaikan Pilkades tersebut, tersebar di lima kecamatan. Di antaranya, di Desa Undaan Lor dan Undaan Kidul (Kecamatan Undaan), Desa Karangmalang dan Kedungsari (Kecamatan Gebog), Desa Prambatan Lor dan Bakalankrapyak (Kecamatan Kaliwungu), Desa Hadipolo, Kecamatan Jekulo serta Desa Pasuruan Kidul, Kecamatan Jati. Dari delapan caleg yang ikut menjadi kandidat kepala desa, terdapat dua caleg yang bersaing di satu desa, yakni Desa Karangmalang.

Di desa tersebut, salah satu kandidatnya merupakan caleg dari PKB dan satunya dari PDI Perjuangan, s edangkan yang berhasil terpilih merupakan caleg dari PDI Perjuangan yang bernama Asrikhah. Caleg lain yang dipastikan harus mundur dari pencalonannya sebagai caleg, yakni caleg dari Partai Golkar, Edy Pranoto setelah terpilih sebagai kepala desa di Desa Undaan Lor, Madekun dari PKB juga terpilih sebagai Kades Kedungsari, dan Wawan Setiawan dari PKS terpilih sebagai Kades Hadipolo. Adapun caleg yang gagal dalam Pilkades, yakni Hadi Sucahyono dari PDI Perjuangan yang ikut dalam Pilkades Undaan Kidul, M. Abdul Basyir dari PKB yang ikut Pilkades Karangmalang, Ashadi Ragil dari Hanura ikut Pilkades Prambatan Lor, dan Siti Khoiriyah dari PAN ikut Pilkades Pasuruan Kidul. Sementara itu, Madekun yang merupakan caleg dari PKB mengaku, dirinya akan menyampaikan surat pengunduran diri kepada parpol pengusung setelah ada SK pelantikan sebagai Kades Kedungsari. Pilkades di Desa Kedungsari, Kecamatan Gebog, pada 24 November 2013, Madekun berhasil meraih dukungan terbanyak dengan raihan 3.502 suara, sedangkan lawannya, Muhamad Yusuf meraih 3.272 suara dan Sunarto hanya 159 suara. (ant/b7)

1.449 Pemilih Tanpa NIK

BATANG – Pemkab Batang mengaku kesulitan menertibkan alat peraga kampanye pemilihan umum calon anggota DPR, DPD, dan DPRD yang melanggar Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 15 Tahun 2013 karena terbentur surat keputusan bupati. Kepala Satpol PP Kabupaten Batang Ulul Azmi, Selasa, mengatakan bahwa petugas satpol PP akan melakukan penertiban alat peraga kampanye akan mengacu pada SK Bupati Batang Nomor 270/19/2013 tentang

Penunjukan Tempat Lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye. “Hanya saja pada SK Bupati itu tidak disebutkan lokasi di jalan mana saja yang dilarang dipasang alat peraga kampanye itu,” katanya. Menurut dia, pada SK Bupati disebutkan beberapa lokasi yang diperbolehkan dipasang alat peraga kampanye. Diantaranya sepanjang jalan protokol seperti Jalan Kartini, Jalan Veteran, Jenderal Sudirman, jembatan Sambong,

Alun-Alun, tempat ibadah, RSUD, lembaga pendidikan, puskesmas, dan gedung instansi pemerintah. Selain itu, tempat fasilitas umum, seperti tiang listrik, tiang telepon, papan reklame yang sudah berizin, serta pohon peneduh jalan. “Pada SK Bupati itu sebagian besar lokasi yang dilarang dipasang alat peraga kampanye itu berada di daerah perkotaan sedang Kabupaten Batang memilik 15 kecamatan. Padahal alat peraga kampanye yang menyalahi

Pilkades Kabupaten Kudus

Warga Tuntut Pemungutan Suara Ulang KUDUS – Warga Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kudus menuntut pelaksanaan pemungutan suara ulang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di daerah setempat, menyusul adanya dugaan kecurangan. Salah seorang warga Desa Sidorekso Kecamatan Kaliwungu Kudus Kariban, Selasa, mengakui sudah melaporkan adanya dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Pilkades di Desa Sidorekso pada Minggu (24/11) kepada panitia pemilihan kepala Desa Sidorekso. Kecurangan yang terjadi yakni adanya tim sukses dari salah satu calon Kades Muchamad Arifin yang meminta surat undangan untuk memberikan suara pada Pilkades Sidorekso terhadap puluhan warga. Untuk itu, kata dia, pemungutan suara Pilkades Sidoreksi perlu diulang, karena terbukti ada kecurangan. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, kata dia, hal itu dilakukan dengan memberikan imbalan kepada masing-masing warga sebesar Rp100.000, namun ada pula warga yang tidak menerima imbalan sama sekali. Upaya kecurangan tersebut, kata dia, tidak hanya dilakukan di satu tempat, melainkan tersebar di beberapa tempat, seperti di Dukuh

Layout : Reza AW

Jrakah, Dukuh Balong Wetan, Dukuh Krajan dan di wilayah tempat pemungutan suara (TPS) satu. “Warga memang menangkap langsung upaya salah satu tim sukses calon kades tersebut ketika meminta surat undangan pencoblosan kepada sejumlah warga pada Sabtu (23/11),” ujarnya. Sebelumnya, kata dia, ada pula aksi perusakan alat peraga kampanye calon kades. Atas kecurangan tersebut, kata dia, tim sukses Calon Kades Supriyanto melaporkannya kepada panitia pemilihan kepala desa (P2KD) pada Senin (25/11) malam. Berdasarkan surat berita acara keberatan hasil Pilkades Sidoreksi yang ditandatangani pelapor Kariban, Ketua P2KD Arifin, Penjabat Kades Sidorekso Partono, dan Ketua BPD Sidorekso Busro dijelaskan bahwa tim sukses salah satu pasangan calon keberatan dengan hasil pemungutuan suara Pilkades Sidoreksi. Alasannya, yakni adanya penyerobotan atau pembelian kartu undangan oleh tim sukses pasangan calon Kades M. Arifin dan penggunaan kupon undian kepada pemilih tanpa sepengetahuan P2KD.

Sementara itu, Ketua P2KD Arifin mengakuim telah menerima laporan keberatan dari salah satu tim sukses calon kades yang bernama Supriyanto. “Surat keberatan tersebut sudah dilaporkan ke Kecamatan Kaliwungu untuk ditindaklanjuti,” ujarnya. Selain itu, kata dia, P2KD juga sudah meminta surat undangan mencoblos yang sebelumnya diminta oleh tim sukses salah satu calon kades kepada warga pada Sabtu (23/11). Terkait dengan tuntutan pemungutan suara ulang, kata dia, harus ada alasan yang jelas, di antaranya adanya penggelembungan suara dan ada kesalahan administrasi. “Kasus yang dilaporkan warga tersebut, tidak termasuk pelanggaran administrasi,” ujarnya. Sepanjang pengamatannya, kata dia, belum ditemukan kecurangan dengan memanfaatkan 47 surat undangan mencoblos yang dikumpulkan oleh salah satu tim sukses calon kades tersebut. Pilkades di Desa Sidorekso pada Minggu (24/11) dimenangkan oleh calon kades bernama Muchamad Arifin yang meraih 2.187 suara, sedangkan lawannya bernama Supriyanto hanya meraih 1.578 suara. (ant/b7)

paraturan KPU juga berada di jalan yang berada di sejumlah kecamatan lainnya,” katanya. Menurut dia petugas Satpol PP akan tegas melakukan penertiban pemasangan alat peraga kampanye yang melanggar aturan. “Hanya saja, kami akan menertibkan alat peraga kampanye itu berdasar SK Bupati. Jika lokasi yang tidak tertera pada SK Bupati, seperti dipasang di jalan kecematan maka kami tidak berani menertibkan,” kata dia. (ant/b7)

KUDUS – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panw a s l u ) Ka b u p a t e n Ku d u s menemukan sebanyak 1.449 pemilih dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu Legislatif 2014 belum dilengkapi nomor induk kependudukan (NIK) yang tersebar di delapan kecamatan. Anggota Panwaslu Kudus Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar-Lembaga Edi Yono, Selasa, mengungkapkan, temuan pemilih tanpa NIK tersebut sudah disampaikan kepada KPU Kudus. “Kami perkirakan, sebagian besar temuan Panwaslu Kudus tersebut juga sama dengan hasil verifikasi KPU Kudus,” ujarnya. Sebetulnya, kata dia, Panwaslu Kudus sudah berupaya meminta salinan data pemilih tanpa NIK hasil verifikasi yang dilakukan KPU Kudus. Dari ratusan pemilih tanpa NIK tersebut, paling banyak ditemukan di Kecamatan Undaan sebanyak 464 pemilih, Kecamatan Kaliwungu 101 pemilih, Kota 66 pemilih, Jati 168 pemilih, dan Jekulo 192 pemilih. Sementara di Kecamatan Bae hanya satu pemilih, Gebog sebanyak 129 pemilih, dan Kecamatan Dawe sebanyak 328 pemilih. “Khusus untuk Kecamatan Mejobo tidak ditemukan pemilih tanpa NIK,” ujarnya. Selain temuan pemilih tanpa NIK, kata dia, Panwaslu Kudus juga menemukan pemilih tanpa nomor kartu keluarga sebanyak

39.608 pemilih yang tersebar di sembilan kecamatan. Akan tetapi, lanjut dia, permasalah tersebut tidak terlalu mendesak. Berdasarkan UU Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu Umum Anggota DPR, DPD Dan DPRD pasal 33 ayat (2), dijelaskan bahwa daftar pemilih paling sedikit memuat NIK, nama, tanggal lahir, jenis kelamin, dan alamt warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih. Sementara itu, Ketua KPU Kudus Moh. Khanafi menyampaikan terima kasihnya kepada Panwaslu Kudus yang menyampaikan hasil temuan pemilih tanpa NIK. Akan tetapi, lanjut dia, dari jumlah temuan tersebut, diperkirakan tidak berbeda jauh dengan hasil temuan KPU Kudus. Pasalnya, kata dia, jumlah temuan pemilih tanpa NIK oleh KPU Kudus mencapai 1.722 pemilih, sedangkan Panwaslu Kudus hanya 1.449 pemilih. Meski demikian, lanjut dia, hasil temuan Panwaslu Kudus tersebut akan dicermati, guna memastikan ada tidaknya temuan baru. Terkait dengan hasil pencarian NIK bagi 514 pemilih tanpa NIK oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Kudus, kata dia, KPU Kudus masih menunggu hasilnya. “Mudah-mudahan, sebelum 29 November 2013 sudah bisa diketahui semuanya,” ujarnya. (ant/b7)

Gunakan Jaring Cotok, ­Nelayan Ditangkap TNI AL REMBANG – Tim operasi gabungan TNI Angkatan Laut, Kepolisian, dan petugas Dishubkominfo, Selasa (26/11), menangkap seorang nelayan Desa Tritunggal Kecamatan/ Kabupaten Rembang karena kepergok menggunakan jaring cothok, sebuah alat tangkap ikan yang dilarang. Nelayan tersebut adalah Kasiran (50). Semula, ia berusaha memutus tali jaring tapi akhirnya tak bisa mengelak. Saat diamankan, dirinya tengah mencari ikan di sebelah utara perairan Desa Tritunggal sekira pukul sembilan pagi. Kasiran takut luar biasa, bahkan berulang kali harus ditenangkan oleh sejumlah anggota TNI Angkatan Laut. Kasiran mengaku membeli jaring cothok dari wilayah Kragan seharga Rp 400 ribu. Ia terpaksa mengoperasikan cothok agar lebih mudah mendapatkan ikan dan bisa ditangani seorang diri. Kalau jaring biasa, selain butuh tenaga dua orang, harganya juga mahal. Memang benar, di dalam jaring cothok milik Kasiran, ikan dan rajungan besar kecil ikut tertangkap. Menurut rencana ikan berukuran kecil akan dijual Rp 1.000/ kg untuk pakan

lele. Kalau hal ini terus terjadi, kerusakan ekosistem laut dikhawatirkan semakin parah. Komandan Pos TNI Angkatan Laut Rembang Letda Hartono menjelaskan tertangkapnya Kasiran cukup memprihatinkan, lantaran belum lama ini nelayan dari desa Tritunggal juga sudah pernah tertangkap dalam kasus yang sama. Kala itu, kepala desa dan ketua kelompok nelayan datang untuk menandatangani surat pernyataan siap membina nelayan, segera meninggalkan cothok. Tidak Ditahan Ia memastikan operasi rutin akan digiatkan sampai ke perairan Sarang, termasuk menelusuri lokasi pembuatan jaring terlarang di wilayah Kragan. Hartono menambahkan, dari tangan Kasiran, pihaknya mengamankan barang bukti berupa dua kotak berisi ikan dan sebuah perahu cokrik. Untuk sementara tersangka dilepas karena mempertimbangkan rasa kemanusiaan. “Jika nelayan menyadari laut adalah warisan bagi anak cucu kelak, mestinya mau menjaga dan menghindari pemakaian alat tangkap yang bersifat merusak,” tandas Hartono. (yon/b7) email : koran.barometer@gmail.com


BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Dokter Buron Ditangkap Saat Pulang Kampung MEDAN - Seorang buronan dokter malapraktik, Hendry Simanjuntak SpOG yang ditangkap tim Kejaksaan Agung bekerja sama dengan Kejaksaan Negeri Tarutung di Desa Sitanggang, Kecamatan Siborongborong, Sumatera Utara, telah dibawa ke Manado. Kasi Penkum Kejati Sumut, Chandra Purnama di Medan, Selasa mengatakan terpidana tersebut diamankan, Minggu (24/11) sekitar pukul 20.15 WIB, dan malam itu juga Hendry langsung dibawa dengan menggunakan pesawat terbang ke Manado. Menurut dia, serah terima buronan itu, dilakukan di lokasi Bandara Internasional Kualanamu,Kabupaten Deli Serdang. “Terpidana Hendry ditangkap tim Kejaksaan Agung, ketika pulang ke kampung halamannya di Siborongborong,” ucap Chandra. Dia menyebutkan, saat terpidana tersebut diringkus, tidak ada melakukan perlawanan dengan petugas Kejagung dan Kejari Tarutung. “Hendry sudah lama jadi buronan atau masuk ke dalam daftar pencaharian orang (DPO) dalam kasus malpraktik persalinan di Manado,” kata Chandra. Sebelumnya,dr Hendry Simanjuntak bersama dr Dewa Ayu Sasiary Prawani dan Hendy Siagian terjerat kasus malapraktik di Rumah Sakit Manado pada tahun 2010, mengakibatkan meninggalnya pasien Julia Fransiska Makatey. Pada pada persidangan di Pengadilan Negeri Manado (PN Manado), ketiga dokter tersebut divonis bebas, karena tidak terbukti melakukan malapraktik. Kemudian, Jaksa Penuntut Umum (JPU) melakukan kasasi ke Mahkamah Agung (MA) dan Hendry dinyatakan terbukti bersalah melakukan malapraktik dan divonis selama 10 bulan penjara pada 10 September 2012. Namun setelah itu, dokter spesialis kandungan itu kabur dan dinyatakan sebagai buronan. (ant/b2)

Athiyyah Bungkam

< Usai Diperiksa Lima Jam di KPK

Sopir Taksi Bentrok Sama Satpol PP BATAM- Sejumlah sopir taksi yang biasa “mangkal” di depan gerbang masuk Pelabuhan Pancung Sekupang Kota Batam bentrok dengan puluhan petugas Satuan Polisi Pamong Praja saat hendak menggusur bangunan tempat mereka istrirahat menunggu penumpang, Selasa siang. Menurut saksi mata yang juga korban, Gabe bentrok bermula saat Satpol PP datang ke tempat tersebut dengan mengendarai dua truk dan satu mobil bak terbuka. Pol PP juga dibantu oleh puluhan petugas Dinas Perhubungan Kota Batam. “Tiba-tiba mereka merobohkan pangkalan kami. Kami coba mempertanyakan tindakan itu, tapi tiba-tiba Pol PP memukuli kami,” kata dia. Pangkalan taksi semi permanan yang dirobohkan Pol PP Kota Batam tersebut dibandung pada sisi kiri gerbang menuju Pelabuhan Pancung Sekupang. Bangunan berukuran sekitar 2x3 meter beratapkan seng tersebut dibangun di atas parit dan menjorok ke bagian jalan yang penuh dengan taksi. “Kami nggak ada niat melawan, tapi petugas justru agresif dan memukul dengan tangan kosong, balok dan linggis. Seorang kawan kami juga sempat diinjak-injak dan sempat pingsan setelah dipukul linggis,” kata Gabe. Akibat peristiwa tersebut Gabe mengalami luka di tangan dan kaki, korban lain mengalami luka di kepala diduga karena dipukul oknum Satpol PP. Hingga Selasa siang, seorang korban yang mengalami luka di kepala masih dirawat di Unit Gawat Darurat RSOB BP Batam di Sekupang. Korban lain, mengatakan kejadian yang terjadi tepat di seberang kantor Polisi Perairan Polda Kepri tersebut baru terhenti setelah ada dua kali tembakan dari polisi. (ant/b2)

Wakapolda Bali Meninggal DENPASAR- Wakil Kepala Kepolisian Daerah Bali Brigadir Jenderal Dewa Putu Anom meninggal dunia pada usia 52 tahun di Jakarta, Selasa. “Jenazah beliau saat ini masih berada di Jakarta,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Bali, Komisaris Besar Hariadi di Denpasar. Menurut dia, jenazah perwira tinggi yang menjabat sebagai Wakil Kepala Polda Bali sejak April 2013 itu saat ini masih berada di Rumah Sakit Medistra, Jakarta. Pihaknya saat ini tengah melakukan koordinasi dengan keluarga almarhum untuk proses pemulangan jenazah. Namun Hariadi belum bisa memastikan penyebab meninggalnya jenderal dengan bintang satu itu. “Kami belum tahu lebih jauh terkait penyebab meninggalnya beliau. Makanya kami masih menunggu kabar dari Jakarta,” ucapnya. Kepergian secara mendadak itu membuat jajaran Polda Bali terkejut. Terakhir mantan Kepala Polres Gianyar itu terlihat di depan awak media saat mendampingi Kepala Polda Bali Inspektur Jenderal Albertus Julius Benny Mokalu ketika Kepala Polri Jenderal Sutarman dan Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko mengunjungi Markas Polda Bali untuk memberikan pengarahan kepada jajaran TNI dan Polri pada Jumat (22/11). Brigadir Jenderal Dewa Putu Anom lahir di Gianyar, 1 Januari 1961 memiliki pengalaman dalam bidang Lembaga Pendidikan Kepolisian. Sebelum mengemban tugas sebagai Wakil Kepala Polda Bali menggantikan Brigadir Jenderal I Ketut Untung Yoga Ana yang saat ini menjabat Kepala Polda Nusa Tenggara Timur, Dewa Anom pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah Pembentukan Perwira Lembaga Pendidikan Polri. (ant/b2)

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777

Butuh Dana

CEPAT

?

- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda

HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 LAYOUT : REZA AW

JAKARTA - Istri mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Athiyyah Laila e­ nggan memberi komentar usai diperiksa Komisi P ­ emberantasan Korupsi selama lima jam terkait kasus korupsi pengadaan fasilitas untuk proyek P ­ usat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah (P3SON) di ­Hambalang, Selasa.

Athiyyah yang mengenakan jilbab berwarna merah marun hanya mengumbar senyuman saat keluar dari Gedung KPK, Jakarta, sekitar pukul 15.20 WIB. “Permisi, maaf ya, permisi,” ujar Athiyyah. Athiyyah enggan menanggapi pertanyaan sejumlah wartawan. Ia terus bergegas menuju mobil Toyota Fortuner putih dengan nomor polisi L-4302-0S. Athiyyah diperiksa sebagai saksi untuk Direktur Utama PT Dutasari Citralaras Mahfud Suroso yang telah menjadi tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan fasilitas untuk proyek Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah di Hambalang. Sebelumnya KPK telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap Athiyyah pada Senin tanggal 18 November 2013, namun yang bersangkutan berhalangan hadir dengan keterangan sedang sakit. Athiyyah pernah diperiksa KPK untuk penyelidikan pusat pembangunan olahraga Hambalang, Jawa Barat pada April 2012, terkait posisi Attiyah sebagai mantan komisaris PT Dutasari Citralaras, salah satu perusahaan yang disebut menjadi subkontraktor PT Adhi Karya dalam proyek Hambalang. Dalam surat dakwaan mantan Kepala Biro Perencanaan Kementerian Pemuda dan Olahraga Deddy Kusdinar, jaksa KPK menyatakan PT Dutasari Citralaras menerima uang Rp170,39 miliar dan Machfud Suroso Rp18,8 miliar terkait proyek Hambalang. KPK telah menggeledah empat rumah Attiyah pada Selasa (12/11) dan menyita sejumlah barang dan uang Rp1 miliar. Dalam penyidikan korupsi proyek Hambalang, KPK telah menetapkan empat tersangka yaitu Deddy Kusdinar selaku Pejabat Pembuat Komitmen, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng selaku Pengguna Anggaran, mantan Direktur Operasional 1 PT Adhi Karya (persero) Teuku Bagus Mukhamad Noor dan Direktur Utama PT Dutasari Citralaras Mahfud Suroso. Attiyah yang menjadi saksi bagi Direktur Utama PT Dutasari Ciptalaras, Machfud Suroso itu datang ke KPK dengan hanya diantar tiga teman perempuannya. Pada Senin (18/11) KPK batal memeriksa Attiyah karena ia mengaku sakit. Attiyah diketahui adalah mantan komisaris PT Dutasari Citralaras selaku perusahaan subkontraktor “mechanical electrical” dalam proyek Hambalang. Dalam surat dakwaan mantan Kabiro Perencanaan Kementerian Pemuda dan Olahraga Deddy Kusdinar, jaksa KPK menyatakan PT Dutasari Citralara menerima uang sebesar Rp170,39 miliar sedangkan Machfud Suroso memperoleh Rp18,8 miliar.

KPK juga telah menggeledah empat rumah Attiyah pada Selasa (12/11), dalam penggeledahan itu KPK menyita sejumlah barang dan uang. KPK menyita uang Rp1 miliar dari rumah di Jalan Selat Makassar Perkav AL Blok C9 Duren Sawit, paspor atas nama Attiyah, kartu nama atas nama presiden PT AA Pialang Asuransi Wasit Suadi, kartu nama Direktur Adhi Karya Bambang Tri, kartu nama PT Pembangunan Perumahan Ketut Darmawan, buku tahlilan dengan gambar Anas Urbaningrum serta empat unit telepon selular “Blackberry” dan satu telopon selular merek lain. Blackberry itu disita dalam penggeledahan karena diduga terkait dengan kasus yang disidik Hambalang menurut Juru Bicara KPK Johan Budi. Dalam penyidikan korupsi proyek Hambalang, KPK telah menetapkan empat tersangka yaitu Deddy Kusdinar selaku Pejabat Pembuat Komitmen, mantan Menpora Andi Alifian Mallarangeng selaku Pengguna Anggaran, mantan Direktur Operasional 1 PT Adhi Karya (persero) Teuku Bagus Mukhamad Noor dan Direktur Utama PT Dutasari Citralaras Mahfud Suroso. Keempatnya disangkakan pasal Pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 Undang-undang No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah pada UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat ke (1) ke-1 KUHP mengenai perbuatan memperkaya diri sendiri, orang lain atau korporasi yang dapat merugikan keuangan negara. Sedangkan pasal 3 mengenai perbuatan menguntungkan diri sendiri, orang lain atau korporasi, menyalahgunakan kewenangan karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan negara. Terkait kasus ini, Anas juga sudah ditetapkan sebagai tersangka pada 22 Februari 2012 berdasarkan pasal 12 huruf a atau huruf b atau pasal 11 UU no 31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah menjadi UU no 20 tahun 2001 tentang penyelenggara negara yang menerima suap atau gratifikasi. Kerugian negara dari proyek Hambalang yang mencapai Rp463,66 miliar mengalir ke banyak pihak. Pihak-pihak tersebut antara lain Andi Mallarangeng sebesar Rp4 miliar dan 550 ribu dolar AS, Sekretarif Kemenora Wafid Muharam mendapatkan Rp6,55 miliar, mantan ketua umum Anas Urbaningrum mendapatkan Rp2,21 miliar. Ketua Komisi X Mahyudin sebesar Rp500 juta, Kepala Divisi Konstruksi Jakarta I PT Adhi Karya Teuku Bagus Mokhamad Noor Rp4,5 miliar, orang dekat Anas, Machfud Suroso Rp18,8 miliar, pimpinan banggar Olly Dondokambey Rp2,5 miliar. Budi Suyanto. (ant/b2)

Mantan Kepala BPN Bantah Terima Uang Hambalang JAKARTA- Mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional Joyo Winoto membantah menerima uang dari proyek Pembangunan Lanjutan Pusat Pendidikan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) Hambalang sebesar Rp3 miliar. “Tidak pernah,” kata Joyo saat menjawab pertanyaan anggota majelis hakim Purwono Edi Santosa dalam sidang di pengadilan tindak pidana korupsi (Tipikor) Jakarta, Selasa. Joyo menjadi saksi untuk mantan Kepala Biro Keuangan dan Rumah tangga Kementerian Pemuda dan Olahraga Deddy Kusdinar. Padahal dalam surat dakwaan jaksa penuntut umum Komisi Pemberantasan Korupsi, Joyo mendapat Rp3 miliar dari total kerugian negara hingga Rp463,67 miliar dari proyek tersebut. Joyo mengaku BPN memang mengeluarkan sertifikat tanah Hambalang pada 2010. “Dalam perspektif sampai kepala (BPN) tidak ada masalah jadi dikeluarkan pada 2010, berdasarkan risalah pengolahan data disebutkan izin lokasi bupati Bogor 2004 untuk gedung pelatihan olah raga pelajar nasional, lalu ada pembaruan 2007 untuk gedung pusat pembinaan prestasi olah raga,” ungkap Joyo.

Sertifikat tanah Hambalang sesungguhnya sudah diajukan sejak kepemimpinan Menpora Adhyaksa Dault, Joyo bahkan mengaku Adhyaksa pernah mendatanginya untuk menanyakan proses sertifikasi hak pakai tanah Hambalang. “Saat itu, permohonan belum masuk ke BPN, Permohonan ke kantor pertahanan Bogor itu September 2006, lalu sempat datang lagi pada 6 April 2009, permohonan sudah masuk ke BPN, (itu) proses panjang,” jelas Joyo. Ia mengaku bahwa mantan Deputi II BPN Bambang Eko Haryoko melaporkan bahwa permohonan sertifikat tanah Hambalang dari Kemenpora belum bisa diproses karena ada empat hal yang harus diselesaikan. “Pertama, mengenai luasan, kedua berkaitan ada laporan bagian tanah disengketakan secara tata usaha negara, ketiga persoalan pembebasan tanah dan keempat berkaitan dengan peralihan kepemilikan dari pemilik awal ke Kemenpora,” jelas Joyo. Hal yang masih belum dipenuhi menurut Joyo terutama terkait dengan pemilik lama karena tanah itu pada 2004 dilepas oleh PT Buana Estate ke Kemenpora, tapi pada 2006 perjanjian itu dicabut, namun karena

konsekuensi pengamanan aset negara sehingga proses selesai dengan potensi konflik harus diselesaikan. Hingga akhirnya sertifikat tanah Hambalang dikeluarkan pada 2010. “Saya tidak bertemu orang setelah SK (Surat Keputusan) kepala BPN ditetapkan, karena ada aturan kepala BPN dalam tata naskah semua berkas diturunkan ke biro TU (Tata Usaha), pimpinan dan ke bagian persuratan,” ungkap Joyo. “Tidak (bertemu) yang mulia, tidak sama sekali,” tambah Joyo saat ditanya hakim Purwono mengenai

ANDALAN DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

pertemuan dirinya dengan mantan bendahara Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin dan anak buahnya Mindo Rosalina Manulang. Padahal dalam dakwaan jaksa, PT Duta Graha Indah milik Nazaruddin menugaskan Mindo untuk mengurus sertifikat tanah Hambalang, bahkan sudah mengeluarkan uang untuk pengurusan tanah itu, sayangnya perusahaan Nazaruddin tidak berhasil memenangkan lelang jasa konstruksi Hambalang meski telah mengusahakan sertifikat tanah. Dalam perkara ini, Deddy sebagai PPK disangkakan mendapatkan uang Rp1,4 miliar dari total anggaran Rp2,5 triliun. Uang juga mengalir ke pihak-pihak lain antara lain mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng sebesar Rp4 miliar dan 550 ribu dolar AS, Sekretaris Kemenpora Wafid Muharam mendapatkan Rp6,55 miliar, mantan ketua umum Anas Urbaningrum mendapatkan Rp2,21 miliar. Deddy Kusdinar didakwakan Pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 jo pasal 18 Undang-undang No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah pada UU No 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat ke (1) ke-1 KUHP dengan ancaman penjara maksimal 20 tahun dengan denda Rp1 miliar. (ant/b2)

ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak EMMA

Call/ SMS : 085.728.490.111

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

RUMAH PENYEMBUHAN Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo. Telp. (0888 5439 176)

BIAYA SUKARELA

HOTLINE SERVICE

024 76580991 024 70678090 24 Jam

085641375735 082133515033 email : koran.barometer@


6

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.

MOHON DITERTIBKAN PARKIR DI JALAN PANDANARAN II- Parkir yang ada di Jalan Pandanaran II tepatnya dekat Taman KB sangat-sangat mengganggu arus lalu lintas. Bayangkan parkirnya saja kanan kiri akibatnya kendaraan terutama roda empat kalau mau lewat harus antre dulu. Untuk itu mohon Satpol PP atau Polisi Lalu Lintas menertibkan parkir liar atau apa supaya tertib. (08122936xxx) BUBARAN SMK 4 TAK TERTIB- Mohon pihak sekolah SMK 4 Semarang, Jalan Pandanaran II kalau pulangf sekolah kok tidak tertib. Contohnya menyeberang jalan seenaknya serta bergerombol. Kalau Anda ketabrak mobil atau motir yang lewat siapa yang disalahkan? Untuk itu pihak satpam sekolah menyeberangkan atau setidak-tidaknya pihak SMK 4 memberi pengarahan muridmuridnya berlalu-lintas yang baik. Sekolah SMK kan lagi ngetren apa mau kembali ugalugalan. Terima kasih (081904836xxx) GALIAN KABEL OPTIK JALAN DURIAN KACAU- Galian kabel di Jalan Durian Banyumanik atau tepatnya dekat RS Banyumanik sangat kacau. Selesai menggali tidak dibetulnya secara benar dan diaspal, hanya diurug selesai. Pas tadi hujan, lumpurnya sampai ke jalan-jalan. Mohon diperhatikan dinas terkait. Terima kasih. (08122510xxx)

Masa Depan Parpol Menuju 2014 Fenomena yang ada dalam tubuh partai politik (parpol) saat ini ­kebanyakan ­pengurus dan ­kadernya ­belum memaknai dengan baik tentang ­pentingnya “memahami ideologi partai”.

MACET SEMARANG HAMPIR SAMA JAKARTA?- Wah sebentar lagi jalanan Semarang akan sama dengan Jakarta. Di manamana sudah pada macet. Warga Semarang sudah kaya raya. Banyak yang punya mobil dan kalau mobilnya semua pada jalan akibatnya jalan pada macet. Gimana solusinya ya? (+6281229933xxx) PAK WALI KAPAN JALAN GRAFIKA DIASPAL- Salut dengan membaca koran Barometer soal Jalan Grafika Raya yang bolongbolong namuin dibiarkan bolong-bolong hingga kini. Gimana Pak Ganjar penjengan di Kelurahan Gedawang menang lho. Kok sekarang lupa tidak memperbaiki infrastruktur contohnya Jalan Grafika Raya dan sekitarnya. Rakyat mendukungmu lho, tolong Pak Ganjar dan Hendi jalan tersebut sangat vital namun banyak lubangnya dan sempit. Matur nuwun. (+628112821xxx)

Oleh:

Tajussyarofi Ketua HMI Badko Jateng-DIY, Mahasiswa Pascasarjana Undip Semarang

Te l e p o n P e n t i n g No

Instansi

Nomor

1

Ambulan

118, 8413476

2

Ambulan Kecelakaan,

8313416

3

Bandara A Yani

7608735

4

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

5

Polsek Semarang Barat

7604153

6

Polsek Semarang Selatan

8315123

7

Polsek Semarang Tengah

3545175

8

Polsek Semarang Timur

6716191

9

Polsek Semarang Utara

3545162

10

Poltabes Semarang

8444444

11

Pelayanan PDAM

8315514

embangun parpol modern, maka p osisi ide ologi partai tidak seharusnya hanya dijadikan pajangan dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai, tetapi diaplikasi dalam gerak langkah partai di tengah kehidupan masyarakat. Salah satu fungsi parpol menurut Pasal 11 ayat (1) huruf-a UU Nomor 8/2008 yang diubah dengan UU Nomor 2/2011 (UU Parpol), adalah sebagai sarana pendidikan politik bagi anggota dan masyarakat agar menjadi warga negara yang sadar akan hak dan kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sedangkan pendidikan politik adalah proses pembelajaran dan pemahaman tentang hak, kewajiban, dan tanggung jawab setiap warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara (Pasal 1 butir 4 UU Parpol). Hasil survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) minggu pertama Juli 2013, bisa dijadikan pelajaran bagi para elite parpol. Survei LSI menyebutkan, bahwa tingkat kepercayaan rakyat terhadap elite politik saat ini menurun drastis. Sekitar 51,5 persen sudah tidak percaya pada komitmen elite politik untuk melakukan hal-hal yang baik dalam kebi-

jakan dan perilaku, dan hanya 37,5 persen yang menyatakan masih percaya. Tetapi kita tidak boleh sinis pada dunia politik. Jika pun saya sering memberi masukan, bahkan kritik pada perpolitikan yang pragmatis sehingga membuat politisi gerah, tidak berarti ingin merendahkan. Sebab ribuan tahun lalu, Plato mengingatkan supaya tidak acuh terhadap politik dan segala sesuatu yang terkait dengan kepentingan publik. Sikap apatis terhadap dunia politik harganya bisa sangat mahal.

Parpol Harus Berbenah

Jika tidak ikut membenahinya, maka bersiaplah untuk dikuasai oleh orang-orang yang jahat dan korup. Agar parpol mendapat simpati rakyat mendekati pemilu 2014, setidaknya harus berbenah diri dan menjadi pelopor pendidikan politik bagi rakyat, bukan terjebak pada dunia pragmatisme. Parpol harus berani mengembalikan posisi demokrasi pada substansinya. Berbagai kasus korupsi yang menjerat elite politik sudah pasti membangun opini buruk tentang kebobrokan moral yang seharusnya tidak boleh lagi dipilih. Bagaimana mungkin rakyat akan percaya pada komitmen elite politik yang kebijakan dan perilakunya lebih mementingkan kepentingan sendiri dan partainya, sementara kebutuhan rakyat pada kehidupan yang lebih baik tidak diperjuangkan. Rakyat tidak buta pada kasus korupsi di pusat-pusat kekuasaan yang ternyata didominasi oleh kalangan politisi. Hal itu jelas bukan kampanye bagus menjelang pemilu 2014. Rakyat sudah sangat pintar untuk tidak dijadikan sebagai objek yang hanya dikunjungi dan didekati dengan kebijakan populis, seperti pemberian bantuan langsung sementara

masyarakat (BLSM) tetapi tidak menuntaskan akar masalah. Seleksi demokrasi akan jalan dan rakyatlah yang akan menjadi pemeran utama. Selama ini, peran rakyat dalam membangun demokrasi yang bernuansa kesejahteraan masih sering terlindas oleh kepentingan penguasa dan pengusaha. Semuanya tidak terlepas dari politik jangka pendek untuk sekadar membalas jasa pada pengusaha yang menjadi sponsor seorang pemimpin terpilih. Mungkin saja ada yang beranggapan bahwa reformasi telah gagal, atau demokrasi yang dihasilkan reformasi adalah demokrasi kebablasan. Tetapi kita juga layak mengakui bahwa demokrasi yang tabirnya dibuka oleh kaum reformis, telah mendidik rakyat untuk bersikap kritis terhadap perilaku para politisi. Rakyat telah memerankan fungsinya sebagai penyeleksi akhir demokrasi dalam setiap pemilu, meski belum membawa perubahan yang lebih baik. Tetapi kita tidak boleh abai, apalagi berhenti. Perbaikan kehidupan rakyat harus tetap digelorakan sambil menyeleksi parpol mana yang betul-betul memihak pada kepentingan rakyat. Rakyat tidak akan mungkin terjebak pada lubang yang sama melalui janji-janji parpol yang secara realitas tidak mungkin direalisasikan. Rakyat akan menolak parpol yang tidak punya komitmen perubahan, terlebih parpol korup. Salah satu aspek yang patut diawasi adalah pendanaan dan sumber keuangan parpol.

Keterbukaan

Setidaknya setiap parpol mengedepankan prinsip keterbukaan mengenai sumber-sumber dana yang diperoleh untuk menggerakkan roda partai. Tetapi realitas yang ada, lebih

banyak parpol yang tidak ingin laporan keuangannya diaudit oleh lembaga yang independen. Publik tidak bisa mengakses informasi keterbukaan tentang aliran dana parpol. Sikap parpol yang tertutup soal aliran dana, kemudian banyaknya kader parpol yang terlibat kasus korupsi, akan memunculkan citra negatif di mata rakyat. Adanya isu bahwa menteri di Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ditargetkan mengumpulkan dana Rp2 triliun untuk logistik pemilu 2014, meski dibantah oleh petinggi PKS karena tidak ada bukti yang kuat, tetapi hal itu bisa membuat rakyat salah persepsi. Kondisi itu setidaknya bisa memunculkan wacana negatif di ruang publik, bahwa parpol yang terbukti menerima dan menggunakan dana haram agar dibubarkan. Ternyata wacana itu semakin kencang saat sidang kasus dugaan suap dan pencucian uang terkait kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian. Pada sidang yang digelar Senin 24 Juni lalu jaksa Avni Carolina dalam surat dakwaannya, mengatakan pada 12 Juli 2012, mantan Presiden PKS yang juga terdakwa dalam kasus itu, bersama pengusaha Yudi Setiawan dan Ahmad Fathanah pernah bertemu membahas dana pemilu sebesar Rp 2 triliun. Menurut Jaksa Avni, dalam pertemuan itu, Yudi merancang kemungkinan PKS bisa mendapatkan dana sebesar itu. Kiranya perlu membenahi kebijakan parpol dengan membuat aturan yang tegas terkait penggunaan dana. Parpol harus dimotivasi untuk lebih terbuka terkait sumber dana mereka. Misalnya, melalui laporan keuangan berkala yang diaudit secara independen. Jika tidak, rakyat yang akan memberikan sanksi untuk tidak dipilih pada pemilu 2014.(b3)

Surat Pembaca

Stop Dirikan Perumahan di Gedawang, Pudakpayung dan Banyumanik

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

Untuk menekan banjir di Semarang Bawah, Pemerintah Kota Semarang (Pemkot) harusnya tegas tidak memberlakukan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) di kawasan Gedawang, Pudakpayung dan Banyumnaik. Kalau ketiga daerah tersebut untuk perumahan terus dipastikan Kota Semarang akan banjir. Kita lihat sekarang ini para pengembang yang skala prioritasnya kecil, menengah dan atas terus membangun perumahan

di daerah atas. Apalagi dengan digulirkan kemudahan memperoleh dengan cara kredit. Kredit tersebut bisa diperoleh dengan bank swasta atau pemerintah dan bank syariah. Padahal dulu ada aturan yang melarang pengembang kecil dilarang membangun perumahan. Ini disebabkan, karena fasilitas umum (Fasum) nantinya tak akan terpenuhi. Kalau mereka nekad melakukan pembangunan, sebetulnya ada sanksi hukumnya. Dan kalau

pengembang tersebut membuat Fasum dipastikan akan mengurangi tanah, yang akhirnya pengembang akan rugi banyak. Maka dengan selektifnya Pemkot memberikan izin IMB, selain akan mengurangi banjir yang kini sulit dituntaskan, juga akan membuat lahan resapan di tiga daerah atas akan terpenuhi. Lihat saja daerah Gedawang, Banyumanik dan Pudakpayung yang dulunya sentra buah durian sekarang hilang dengan sendirinya. Artinya

sentra penghasil buah di Kota Semarang sekarang ini hanya nama belaka. Namun saya kira Pemkot Semarang tidak hanya gitu, selektif memberikan IMB. Tapi tetap mengejar “setoran” karena IMB mendirikan perumahan saya kira sangat mahal dan berbelit. Kita harusnya berguru dengan Pemkab Bogor. Sekarang ini Bogor, sedang gencar-gencarnya merobohkan villa di Kawasan Puncak yang tidak berizin. Saya kira Semarang akan lambat

laun bisa meniru atau malah sebaliknya. Maka sebelum terlambat tinjau ulang para pengembang yan g mendirikan rumah atau bangunan yang di wilayah sabuk hijau. Ingat Gedawang dilewati jalan tol, kalau terus dikasih perumahan akan membuat jalan tol ambles. Apalagi jalan tol tersebut memang berada di tanah yang labil. Budi Hartono Gedawang, Banyumanik

Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi ­(coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Dwi. Demak : Fajar. ­Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com


7

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

NIK Invalid Mayoritas di Wilayah Perbatasan

PKB Klaim Kepercayaan Masyarakat Masih Tinggi MAGELANG – Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding mengakatan bahwa kepercayaan masyarakat pada PKB menjelang Pemilu 2014 semakin baik. “Di masyarakat, PKB tidak menonjol, tetapi tidak pernah ada masalah,” katanya usai sosialisasi empat pilar kebangsaan di Balai Muslimin Kabupaten Magelang, Selasa. Hadir dalam sosialisasi tersebut, antara lain Wakil Ketua PWNU Jateng KH Ahmad Said Asrori (Gus Said), Ketua Lembaga Merapi Mandiri Saefudin dan ratusan masyarakat Kabupaten Magel-

ang. Menurut Karding struktur partai dan caleg PKB mampu melakukan kerja positif sehingga mendapatkan apresiasi masyarakat. Bahkan banyak kader yang sempat pindah partai kini kembali lagi ke PKB. Anggota Komisi X DPR RI ini, mengatakan pada Pemilu 2014 PKB menargetkan minimal bisa merebut 60 kursi DPR RI dari 550 kursi yang tersedia. Menyinggung pencalonan Presiden, dia mengatakan bahwa PKB kemungkinan besar akan menunggu hasil Pemilu Legislatif April 2014. Namun, selama ini ada tiga kandidat

yang sudah intens menjalin komunikasi, yakni mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD, penyanyi dangdut Rhoma Irama, dan mantan Wapres Jusuf Kalla atau JK. Ia mengatakan bahwa hadirnya ketiga tokoh tersebut berhasil membangun suasana demokrasi di internal partai. “Kami masih menjalin komunikasi dengan baik, namun nanti melihat hasil pemilu seperti apa, yang jelas PKB akan memberikan ruang yang sama kepada ketiga kandidat untuk menyampaikan visi dan misi ke masyarakat,” katanya. (ant/b7) Abdul Kadir Karding. akadirkarding.blogspot.com

BANTUL – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul DIY menyatakan pemilih dalam daftar pemilih tetap Pemilihan Umum 2014 dengan nomor induk kependudukan invalid mayoritas di wilayah perbatasan dengan daerah lain. Ketua KPU Bantul Muhammad Johan Komara, Selasa, mengatakan hingga saat ini masih terdapat sebanyak 2.792 pemilih dari total daftar pemilih tetap Bantul berjumlah 718.009 pemilih yang NIK-nya dinyatakan invalid. “Untuk sebarannya hampir merata di seluruh kecamatan, namun sebagian besar terdapat di beberapa kecamatan besar yang berbatasan dengan kota (Yogyakarta), seperti di Kecamatan Banguntapan, Sewon dan Kasihan,” katanya. Menurut dia, di beberapa kecamatan tersebut diidentifikasi banyak pemilih yang NIK-nya invalid karena selain sebagai kawasan pertumbuhan perumahan baru juga banyaknya indekos maupun rumah kontrakan yang dihuni warga luar Bantul. “Penyebabnya ya, karena biasanya mereka anak-anak kost kadang-kadang tidak memberikan informasi dengan komplit mengenai identitas kependudukannnya, termasuk tentang NIK, itu salah satunya,” katanya. Menurut dia banyaknya pelajar yang tinggal di kawasan perbatasan dengan perkotaan tersebut karena terdapat sejumlah perguruan tinggi tidak jauh dari kawasan tersebut. Di antaranya Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Institut Senin Indonesia (ISI). Selain itu, kata dia sejumlah pondok pesantren yang terdapat di wilayah Kecamatan Sewon turut menyumbang pemilih tanpa NIK, sehingga meskipun ada data pemilih, namun tidak mempunyai NIK. “Bisa jadi para santri di pondok pesantren itu sudah cukup umur untuk masuk DPT, namun karena belum memproses KTP makanya tidak mempunyai NIK, hal-hal seperti ini juga salah satu penyebabnya,” katanya. Menurut dia, untuk menyeselesaikan permasalahan tersebut, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dam Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat sebagai instansi yang berwenang dengan masalah identitas termasuk NIK tersebut. “Kami akan melakukan coklit (pencocokan dan penelitian) di lapangan untuk memastikan lagi, jika memang ada warga Bantul, namun ternyata tidak mempunyai NIK, maka kami kerja sama dengan Disdukcapil agar bisa dibuatkan NIK,” katanya. (ant/b7)

Kejari Periksa Anggota DPRD Jateng Korupsi Proyek Perumahan GLA

SOLO – Tim Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah memeriksa anggota DPRD Jateng Madi Mulyono sebagai saksi dalam kasus korupsi proyek pembangunan perumahan Griya Lawu Asri (GLA) menyangkut Bupati Karanganyar Rina Iriani Sri Ratnaningsih. Politisi Partai Keadilan Sejahtera Madi Mulyono ketika di tanya wartawan usai menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Negeri Solo, Selasa, tidak mau menjawab termasuk mengenai aliran dana Rp1 miliar yang berasal dari Tony Haryono mantan suami Rina. “Ya dalam pemeriksaan ini saya mendapat delapan pertanyaan, mengenai materinya silahkan saja ditanyakan kepada penyidik saya tidak hafal,” kata Madi Mulyono sambil meninggalkan kantor Kejaksaan negeri Solo. Sementara itu, mantan Kepala Dinas Koperasi dan Perdagangan Kabupaten karanganyar Margito yang juga

diperiksa sebagai saksi kasus tersebut mengatakan dirinya oleh tim penyidik hanya diberikan satu pertanyaan yang menyangkut mengenai masalah perkoperasian. Mantan Kasubdin Kelembagaan Dinas Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Karanganyar Eko Budiharyanto yang juga diperiksa sebagai

saksi mengatakan dalam pemeriksaan ditanya mengenai masalah untuk menghidupkan kembali koperasi yang telah mati. “Waktu itu saya bertugas untuk menghidupkan koperasi-koperasi yang telah mati itu dan untuk dibina saya tidak mengerti kalau ada persoalan seperti sekarang ini,” kata Eko Budiharyanto yang sekarang menjabat sebagai Kasubdin Kewaspadaan dan Kesbanglinmas Kabupaten Karanganyar. “Saya beserta Suparmin ini juga diperiksa menjadi saksi korupsi yang menyangkut Bu Rina merupakan satu paket, dan ini baru saja selesai,” kata Hartono seusai menjalani pemeriksaan sebagai saksi yang menyangkut Bupati Karanganyar tersebut. Hartono mengatakan dirinya diperiksa oleh tim penyidik terkait

Satpol Segel Proyek SPBU

BOYOLALI – Satpol PP Kabupaten Boyolali menyegel kegiatan pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Desa Sukorame Musuk karena diduga pihak pengembang tidak memiliki izin. “Sudah beberapa kali melayangkan surat pemanggilan terhadap pihak pengembang untuk dimintai keterangan, tetapi tidak pernah hadir,” kata Kepala Satpol PP Kabupaten Boyolali Irianto, usai melakukan sidak ke lokasi di Musuk Boyolali, Selasa. Menurut dia, sebelum melakukan penyegelan, pihaknya telah memperingatkan pengembang agar tidak melakukan aktivitas sebelum mengantungi surat izin dari Pemerintah Kabupaten Boyolali. “Kami belum men-

dapatkan laporan soal surat izin. Kami sudah menanyakan ke Pemerintah Desa Sukorame juga tidak ada laporan soal izin pembangunan itu,” katanya. Pemkab sudah memberikan kesempatan pihak manajemen proyek tersebut guan mengurus izin bangunan sebagai syarat yang harus dimiliki. Namun, pihak manajemen tidak menanggapi soal tersebut hingga batas waktu yang ditentukan. “Kami mengimbau semua pihak dapat mematuhi ketentuan yang berlaku termasuk pemilik SPBU itu. Soal adanya izin dari Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) yang dipegang,” katanya. Satpol PP melakukan inspeksi mendadak

ke lokasi pembangunan tersebut guna membuat berita acara untuk memasang garis polisi dan papan pengumuman penyegelan. Menurut Agus Subandi (35), warga setempat, kegiatan pembangunan SPBU Sukorame sudah berlangsung hampir sekitar satu bulan ini. Menurut dia mendirikan bangunan demi kepentingan usaha atau bisnis seperti SPBU, seharusnya memiliki izin prinsip, Izin Mendirikan Bangunan (IMB), izin ketergangguan (HO), SIUP, termasuk AMDAL dari instansi terkait. Namun, petugas Satpol PP baru melakukan sidak ke lokasi setelah kegiatan pembangunan SPBU berjalan sekitar satu bulan ini. (ant/b7)

Pembenahan DPT Capai 166.517 Pemilih BOYOLALI – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali menyatakan bahwa realisasi pembenahan daftar pemilih tetap (DPT) bermasalah di wilayahnya sudah mencapai 166.517 orang. “Dari jumlah DPT bermasalah sebanyak 234.239 pemilih, hingga kini sudah terealisasi pembenahan mencapai 166.517 pemilih,” kata Ketua Bidang DPT, KPU Boyolali Wahyu Prihatmoko, di sela-sela peluncuran Media Center KPU Boyolali, Selasa. Menurut dia DPT bermasalah di Boyolali tersebut karena mereka tidak memiliki nomor induk kependudukan (NIK) dan nomor induk kartu keluarga (NIKK). “Realisasi pembenahan NIK dan NIKK itu, dari hasil laporan panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS) di 16 dari 19 kecamatan,” katanya. KPU masih menunggu hasil laporan dari penyelusuran PPS dan PPK di tiga kecamatan yakni Boyolali Kota, Cepogo, dan Sambi yang belum masuk datanya. Menurut dia, untuk Boyolali Kota NIK bermasalah ada 1.040 pemilih dan NIKK (7.624 pemilih), Cepogo NIK (2.709) NIKK (24.007), dan Sambi NIK (1.127), NIKK (5.106). “Kami masih menunggu hasil laporan penelusuran ketiga kecamatan itu, untuk proses pembehanan. Kami memberikan batas waktu hingga 4 Desember mendatang,” katanya. Ia menjelaskan, dari hasil penyelusurah dari PPK dan PPS yang tersebar 19 kecamatan di Boyolali itu, untuk NIKK bermasalah totalnya sebanyak 25.833 pemilih, tetapi realisasi perbaikan sudah sebanyak 15.889 pemilih. DPT bermasalah soal belum memiliki NIK ada sebanyak 209.406 pemilih, tetapi realisasi perbaikan sudah mencapai 151.684 pemilih. Menurut dia pihaknya telah mendapatkan rekomendasi untuk pembenahan DPT fokusnya masalah NIK dan NIKK. Sedangkan untuk data pemilih yang meninggal dan atau ganda akan dilakukan perbaikan selanjutnya. Menurut Ketua KPU Boyolali Siswadi Sapto Harjono pihaknya terus berkoordinasi dengan instansi terkait guna melakukan penahapan perbaikan DPT bermasalah hingga selesai. KPU telah menerima DPT terbaru pada tahap perbaikan di Kabupaten Boyolali sebanyak 795.520 pemilih yakng terdiri dari 393.984 pemilih berjenis kelamin laki-laki dan 401.536 pemilih perempuan. (ant/b7)

Digencarkan, Sosialisasi terhadap Pemilih Pemula BOYOLALI – KPU Kabupaten Boyolali melakukan sosialisasi terhadap pemilih pemula guna memenuhi angka yang ditargetkan pada Pemilu 2014. “Sosialisai yang kami lakukan sebenarnya dari beberapa segmen untuk memenuhi target nasional sekitar 75 persen dari 795.520 daftar pemilih tetap (DPT) di Boyolali,” kata Ketua Humas KPU Boyolali Parjito, Selasa. Me n u r u t Pa r j i t o p i h a k n y a membidik pemilih pemula untuk berpartisipasi dalam Pimilu men-

Layout : Wareh Adi S

datang, terutama para pelajar SMA dan SMK yang sudah memiliki hak pilihnya. “Ada sekitar 15.000 pemilih pemula di Boyolali terutama para pelajar,” katanya. Menurut dia ada sebanyak 25 pelajar dari sejumlah kecamatan di Boyolali menjadi mitra untuk membantu kerja KPU dalam menyosialisasikan pelaksanaan Pemilu mendatang. Pada pertemuan sosialasasi tersebut, kata dia, telah terbit nota kesepahaman bersama (MoU) antara KPU, pela-

jar, guru, dan relawan demokrasi yang totalnya seluruhnya ada sekitar 100 orang. “Kami mendorong pemilih pemula untuk dapat berperan aktif dalam Pemilu mendatang,” katanya. Menurut dia pihaknya bersama pada pelajar tersebut membentuk siswa antusias, peduli, integritas, inovatif kerja tim (APIIK). Mereka bergerak bersama-sama masuk sekolahan, dan tempat-tempat kreatifitas pemilih pemula untuk

adanya aliran dana dari Koperasi KSU Sejahtera diberikan kepada diri berupa cek sebesar Rp110 juta dan dana ini untuk mengembalikan pijaman kepada Suparmin sebesar Rp500 juta waktu itu. “Waktu itu saya terima dana tersebut untuk membayar cicilan pinjaman maka juga ada kwitansi dan tanda tangan atas nama saya. Saya ini juga di panggil untuk menjelaskan perasoalan tersebut,” kata Hartono. “Saksi yang dipanggil hari Selasa untuk dimintai keterangan mengenai masalah penyimpangan proyek pembangunan perumahan GLA yang merugikan negara sekitar Rp11 miliar sebanyak delapan orang dan seorang saksi tidak bisa datang,” kata Kepala Seksi Penyidikan Tindak Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah Sugeng Riyanto sebagai Ketua Tim Penyidik kasus tersebut. (ant/b7)

mendorong mereka berpartisipasi pada Pemilu 2014. Ia mengatakan pihaknya menargetkan pemilih pemula di Boyolali bisa mencapai 15 ribu orang dari 75 persen target secara nasional. Menurut dia, dengan adanya relawan demokrasi (relasi) pemilih pemulan tersebut diharapkan dapat berjalan lancar masuk di lingkungan sekolah-sekolah, sehingga partisipan dalam Pemilu 2014 dapat memenuhi apa yang ditargetkan. (ant/b7)


BAROMETER Rabu, 27 November 2013

PPI Belanda Undang Tokoh Nasional Berdiskusi JAKARTA - Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Belanda mengundang tokoh-tokoh nasional dalam forum diskusi yang dinamakan “Kabar Tentang Indonesia” bertema “Membawa Indonesia Jauh Lebih Baik di Masa Depan”. “Program PPI Belanda ini memfasilitasi pelajar Indonesia yang ada di Belanda juga di negara-negara lain untuk berdiskusi dengan tokoh-tokoh nasional secara ‘live streaming on air’ dengan media video,” kata Sekretaris Jendral PPI Belanda Willy Sakareza dalam pernyataannya yang diterima Antara di Jakarta, Selasa. Dia menjelaskan kegiatan diskusi tersebut menjadi media penghubung bagi mahasiswa Indonesia di luar negeri dengan perkembangan situasi terbaru tanah air yang

disampaikan melalui pemikiran dan analisa sejumlah tokoh Indonesia. “Apalagi Indonesia sedang menyiapkan diri dalam Pemilihan Umum 2014 di mana banyak tokoh nasional yang muncul sebagai kandidat pemimpin nasional,” katanya. Dia menambahkan, program ini dapat memfasilitasi pelajar Indonesia di Belanda dan negara lainnya untuk mengetahui secara langsung ide-ide yang diusung oleh para calon pemimpin Indonesia di masa depan. Pada program “Kabar Tentang Indonesia” yang pertama, PPI Belanda telah mengundang Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dr. Dino Patti Djalal sebagai narasumber. Dalam diskusi yang berlangsung melalui teknologi “teleconference” tersebut Dino

banyak mengulas Indonesia sebagai negara yang unggul karena memiliki potensi sumber daya manusia, sumber daya alam serta tantangan global yang dapat membuat Indonesia bersaing dengan negara-negara lain. Selain itu Dino menekan pentingnya pendidikan dan inovasi Indonesia dalam menghadapi tantangan di abad 21, selain kewira usahaan. “Ke depan PPI Belanda juga akan mengundang tokoh-tokoh Indonesia lainnya untuk berdiskusi secara langsung dengan para pelajar Indonesia di luar negeri. Mengingat kendala jarak dan waktu, kami memilih untuk menggunakan teknologi ‘teleconference’ ini untuk berdiskusi dengan tokoh-tokoh tersebut,” kata Ketua Pelaksana kegiatan tersebut, Nyoman Widia Anggreni. (ant/b5)

Kinerja Hakim Tipikor Belum Efektif 83,9% Terdakwa Perkara Korupsi Diputus Bebas

SEMARANG – Berdasarkan penelitian, sebanyak 83,96 persen kasus tindak pidana korupsi yang terjadi di daerah telah diputus bebas oleh Pengadilan Tipikor setempat. Hasil ini bagi sebagian pihak memperlihatkan kinerja para awak keadilan yang tidak efektif.

BERI PENILAIAN : Prof Yos Johan Utama memberikan penilaiannya tentang efektivitas kinerja Tipikor. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Dokter RSUD Semarang Tak Ikut Mogok Nasional SEMARANG - Seluruh dokter, baik spesialis kandungan maupun umum yang bertugas di RSUD Ketileng Kota Semarang, sepakat tidak ikut aksi mogok nasional sehari pada Rabu (27/11) untuk memastikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat tetap berjalan seperti biasa. “Prinsipnya kami seluruh dokter di RSUD Semarang prihatin dengan kasus hukum yang menjerat dr Dewa Ayu Sasiary di Manado, Sulawesi Utara. Akan tetapi kami tidak ingin merugikan masyarakat,” kata Direktur RSUD Semarang Susi Herawati, di Semarang, Selasa. Susi Herawati mengatakan bentuk keprihatinan yang ingin ditunjukkan para dokter di RSUD Semarang di antaranya dengan mendoakan dan mengunakan ikatan pita hitam di lengan selama tiga hari. Pada Senin pekan lalu, lanjut Susi, seluruh dokter di RSUD Semarang juga telah berkumpul berdoa bersama serta mengenakan pita hitam selama tiga dan kegiatan serupa kembali dilakukan pada Rabu pekan ini. Tidak hanya prihatin dan mendoakan, seluruh dokter di RSUD Semarang juga melakukan evaluasi diri dengan berusaha melengkapi seluruh kekurangan serta meningkatkan pelayanan kesehatan secara maksimal kepada pasien. Keputusan tidak ikut mogok yang dilakukan seluruh dokter RSUD Semarang, di antaranya karena masyarakat bukan yang memberi hukuman atas kasus yang menimpa dokter Ayu, sehingga bukan tepat jika justru masyarakat yang menerima akibatnya. “Jika pasien datang tidak ditangani, padahal dokter mampu menanganinnya, dikhawatirkan justru dapat masuk IGD,” katanya. Sementara tujuan aksi nasional sehari tanggal 27 November 2013 dengan tidak praktik yang dilakukan Perhimpunan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI) tersebut diharapkan kejaksaan agung mengabulkan permohonan PK (Peninjauan Kembali) atas kasus yang menimpa dr Ayu. Dokter Dewa Ayu Sasiary adalah dokter di Manado yang divonis bersalah oleh Mahkamah Agung dengan dugaan melakukan malpraktik yang menyebabkan pasiennya bernama Julia Fransisca meninggal dunia saat melahirkan. (ant/b5)

Namun, Dekan Fakultas Hukum, Prof Yos Johan Utama, saat diskusi ”Kajian Evaluasi Efektivitas Pengadilan Tipikor”, di kampus Fakultas Hukum Undip, Senin (26/11), mengatakan penilaian efektivitas tak bisa dikaitkan dengan banyaknya putusan. Tetapi lebih kepada adil tidaknya putusan yang telah dijatuhkan. ”Pengadilan jangan sampai menjadi lembaga perhukuman, tetapi menjadi tem-

pat mencari keadilan. Efektif atau tidaknya suatu peradilan tak bisa dilihat dari banyaknya putusan yang dikeluarkan. Terlebih jika itu kasus korupsi,” ungkapnya dalam diskusi hasil kerja sama dengan KPK. Menurutnya, apa pun penilaian tentang efektivitas dan efiesiensi sistem peradilan tipikor tidak boleh mengganggu kebebasan dan independensi hakim. Terlebih keputusan hakim mutlak dan tidak bisa diganggu gugat. Untuk itu, saat memutus perkara peradilan, hakim harus diberi ruangan cukup tanpa tekanan dari mana pun. ”Publik atau masyarakat, harus ikut mengawasi jalannya peradilan. Jangan sampai semua keputusan bebas yang dijatuhkan hakim kaitannya dengan pidana korupsi dibiarkan saja tanpa ada pengawasan. Bagaimana pun juga, rakyat adalah pemegang kekuasaan tertinggi,” ujarnya. Sementara itu, Guru Besar FH Undip Prof Suteki mengatakan seorang hakim

dalam memutus perkara hendaknya juga memperhatikan realitas sosial di mana perkara itu terjadi. Hal tersebut merupakan imbas dari pemikiran ilmu hukum yang mulai bergeser dari Posivistic Jurisprudence menuju ke arah Sociological Jurisprudence. ”Jika dilihat dari kacamata sosiologis seorang hakim bukanlah sosok yang bebas dan netral, karena terkait dengan atribut sosial yang melingkupinya. Lagi-lagi, masyarakat kita mengenal hukum adat yang lebih dipatuhi ketimbang hukum negara. Oleh sebab itu, seorang hakim kadangkala dalam memutuskan harus diimbangi perikemanusiaan,” katanya. Jika tidak, maka masyarakat dengan mudah menilai negatif kinerja hakim dan pengadilan. Imbasnya adalah turunnya kepercayaan masyarakat terhadap lembaga hokum, baik Tipikor atau pun biasa. Jika sudah begitu, maka hukum sosial berlaku. (naw/b5)

Puluhan Guru Dilatih Pemasaran ’Online’ SEMARANG - Sebanyak 43 orang guru yang tergabung dalam Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Program Keahlian Pemasaran SMK se-Jateng, mengikuti pelatihan pemasaran online yang digelar Unisbank, Selasa (26/11). Pelatihan ini ditujukan untuk meningkatkan kompetensi guru agar mampu mengikuti tuntutan zaman. Dekan Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Unisbank, Dr Yohanes Suhari, mengatakan metode pemasaran konvensional dari pintu ke pintu tidak lagi efektif. Di era global seperti sekarang, pemasaran tidak bisa lepas dari kebutuhan IT. Untuk itu, guru sebagai pendidik di sekolah juga harus bisa memanfaatkan It sebagai media pemasaran. ”Untuk meningkatkan kompetensi diri, guru harus tahu kebutuhan di lapangan. Seperti pemasaran, tidak cukup hanya dengan penyebaran informasi dari mulut ke mulut. Tetapi sudah harus merambah dunia IT dengan cara online. Dengan begitu suatu produk tidak hanya dikenal secara regoinal tetapi juga internasional,” ungkapnya. Selama dua hari pelatihan, puluhan guru keahlian tadi mendapatkan materi tentang dasardasar pemasaran online, membuat blog, menata produk, dan memanagement situs online yang dimiliki. Instruktur pelatih adalah dosen dan beberapa mahasiswa. Yohane mengaku, kendala yang dihadapi adalah mainset guru yang menjadikan IT sebagai momok. ”Umumnya, guru yang sudah senior menganggap komputer sebagai momok, padahal dengan komputer pekerjaan menjadi lebih mudah. Selain itu, sertifikasi guru juga menuntut bisa mengoperasikan komputer. Oleh karena itu, pelatihan semacam ini

PEMASARAN ONLINE : Guru keahlian SMK praktik membuat pemasaran online. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

khususnya bagi guru daerah pinggir sangat diperlukan,” ujarnya. Setelah mengetahui teknik pemasaran online, guru diharapkan dapat mengembangkan ke bentuk lain. Misalnya saja, advertising sekolah dalam rangka pen-

erimaan siswa baru, memasarkan produk hasil buatan siswa, dan prestasi. “Setiap hari situs harus dibuka, diperbaharui informasi dan isinya. Jangan sampai setelah memiliki situs online malah dibiarkan saja,” katanya.

Guru SMK Muhammadiyah 2 Wuryantoro Wonogiri, Nadia Cahya SPd MM, berharap pengalamannya akan bertambah setelah mengikuti pelatihan. Meskipun masih kikuk dan bingung, namun diakuinya pelati-

han pemasaranan online sangat berguna. ”Anak-anak banyak bertanya, bagaimana membuat belanja online. Untuk itu, Setelah dari sini saya berharap bisa menjawab dan mengajari mereka,” jelasnya. (naw/b5)

Persoalan Guru Seperti Benang Ruwet Pengangkatan GTT Riskan

BUTUH PENGAJARAN : Permasalahan guru jangan sampai mengorbankan kesempatan siswa belajar. Para siswa membutuhkan pengajaran seorang guru, di tengah keterbatasan pengajar. (NAWANG ANDRIYANI/ BAROMETER)

Layout : Wareh Adi S

SEMARANG – Pasca penerbitan Surat Edaran Mendagri RI No 814.1/169/SJ tentang Larangan Pengangkatan Tenaga Honorer, status guru tidak tetap (GTT) menjadi tidak jelas. Padahal hampir semua sekolah mengangkat GTT, karena belum terpenuhinya kebutuhan guru meskipun berkali-kali telah mengajukan permintaan guru. Kabid Pendidikan Disdik Jateng, Sungkana, mengaku untuk mengurai persoalan guru yang seperti benang ruwet saling berhubungan satu sama lain tersebut

tidaklah mudah. Standarisasi pun sulit diterapkan akibat tidak adanya lagi standar mutasi guru. Jika aturan mutasi guru jelas, maka pembagian guru akan lebih merata. ”Inilah yang menyebabkan menumpuknya guru mapel tertentu di satu sekolah. Sedangkan sekolah lain kekurangan. Akibatnya pengangkatan GTT, karena sekolah tak miliki pilihan lain. Namun, GTT pun menyebabkan masalah jika dilihat berdasarkan SE Mendagri,” ujarnya. Jenjang pendidikan yang paling

banyak mengangkat GTT adalah SMK. Satu SMK saja, bisa memiliki puluhan GTT yang kebanyakan ditempatkan untuk Program Keahlian. Gaji GTT awalnya dibayarkan dari dana komite sekolah. Tetapi sejak adanya BOS, sekolah kelimpungan mencari cara membayar tenaga GTT. Kepala Dinas Pendidikan Semarang, Bunyamin, menegaskan untuk menyelesaikan pembayaran GTT dengan cara sumbangan sukarela dari orang tua. Besaran sumbangan pun tidak boleh mengikat dan hanya diterapkan bagi siswa mampu. Sumbangan

tersebut juga harus sesuai dengan dratf persetujuan yang telah ditanda tangani olehnya. ”Semua sekolah setuju dengan penerapan sumbangan sukarela dari orang tua. Karena dana bantuan dari pemerintah pusat dan daerah nyatanya tak bisa memenuhi kebutuhan RAPBS sekolah. Namun, saya tegaskan semua sekolah tak boleh menarik lebih dari yang sudah ditetapkan,” katanya. Kepala sekolah SMKN 11, Ahmad Isom, mengatakan jika kebanyakan GTT diangkat berbasis dokumen dan bukan berdasarkan kompetensi yang dimiliki. Hal inilah

yang menyebabkan pengangkatan GTT menjadi riskan bagi pembelajaran. ”Namun, peranan GTT di SMK juga tak bisa dipandang remeh, karena keahlian dan pengalaman yang dimiliki kadang melebihi guru PNS,” ungkapnya. Untuk menghindari pengangkatan GTT di sekolah, Ishom berpendapat jika guru PNS harus memiliki kualifikasi yang mumpuni. Guru harus terus dibina dan dilatih tidak hanya untuk menguasai materi pembelajaran, tetapi juga praktik di lapangan. Dengan begitu, kekuatan guru menghadapi siswa menjadi seimbang. (naw/b5)


EKONOMI

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Pemerintah Beri Penghargaan Kepada 69 Industri Hijau JAKARTA - Kementerian Perindustrian memberikan Penghargaan Industri Hijau kepada 69 perusahaan yang ramah lingkungan dalam memanfaatkan sumber daya alam. “Langkah pemberian penghargaan ini perlu dilakukan agar semakin banyak yang menerapkan industri hijau,” kata Menteri Perindustrian MS Hidayat pada acara pemberian penghargaan di Jakarta, Selasa (26/11). Ia menjelaskan, pemberian penghargaan dilakukan dalam lima tingkatan berdasarkan rentang nilai dengan level tertinggi lima. Menurut dia, ada 34 perusahaan yang mendapatkan penghargaan pada level lima termasuk di antaranya PT Pindad Bandung, PT Semen Indonesia, PT Krakatau Steel dan PT Pupuk Kujang. Penilaian Penghargaan Industri Hijau dilakukan berdasarkan beberapa aspek antara lain proses produksi yang meliputi efisiensi, penggunaan material, energi, air, teknologi proses, produk, sumber daya manusia dan lingkungan kerja. “Harus menerapkan prinsip reduce, recycle, reuse dan recovery dalam proses produksi,” kata Hidayat. Penilaian juga dilakukan pada aspek kinerja pengelolaan limbah perusahaan yang meliputi upaya penurunan emisi karbon dioksida, pemenuhan baku mutu lingkungan dan penyediaan sarana pengelolaan limbah serta manajemen perusahaan. (b6/ant)

Bank-Bank Jangan Rebutan Dana Pihak Ketiga JAKARTA - Bank Indonesia mengimbau bank-bank di Tanah Air jangan rebutan dana pihak ketiga (DPK) karena akan menyebabkan suku bunga deposito akan semakin meningkat. Laiknya persaingan, bisa diperkirakan saling “jor-joran” memberi keuntungan agar DPK diendapkan di bank mereka. “Tentang pendanaan bank, kalau sekarang agak ketat lebih baik kreditnya agak dilambatkan untuk sementara supaya tidak rebutan DPK, karena jika rebutan malah akan membuat suku bunga deposit naiknya lebih tinggi,” kata Deputi Gubernur Senior BI, Mirza Adityaswara, Selasa (26/11). Adityaswara mengatakan, BI hanya menaikkan suku bunga acuan (BI rate) 1,75 persen dalam enam bulan terakhir, namun suku bunga deposito perbankan bahkan ada pada kisaran 2,5-3 persen. “Itu karena bank masih rebutan deposit, ingin menggenjot kreditnya, padahal itu kredit ke sektor yang tidak produktif,” ujar dia. Ia harap perbankan di Indonesia dapat tumbuh lebih berhati-hati dan lebih mengarahkan kredit ke sektor-sektor produktif serta mengurangi kredit untuk sektor yang banyak kandungan impornya. Adityaswara menuturkan, sejauh ini BI mengeluarkan bauran kebijakan kombinasi kebijakan suku bunga, kurs, rasio pinjaman terhadap nilai agunan (loan to value ratio/LTV), pembatasan rasio pinjaman terhadap simpanan (loan to deposit ratio/LDR), dan juga kebijakan-kebijakan lain. (b6/ant)

BANK

URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin

PD BPR BKK KOTA SEMARANG, kredit mrh bunga 1%, dr plafon 3JT smp 4M, jaminan BPKB/ Sertifikat, proses cepat. Hub : Rangga 024.70147.194, 085.712.025.36, 0822.232.22.918 iin

Butuh dana cepat??jaminan BPKB MOTOR. Proses cepat dpt hadiah Hub: 089 855 61334/ 024- 7079 9424

GMK

Solusi permasalahan KK&KTA. Pusing diteror Dept Colector, stress angkt telp bank. Kami siap bntu dg solusi:byr sesuai kemampuan dgn stop bunga 0% disc tagihan 30-60%Proses legal, Hub:Angel 024.705.96001/085.6433.59271 iin

Anda bth dana cpt jmn srtfkt,BPKB mbl 95,mtr 03(di acc di bank dg dana prongan max 3bl) Tnp jmn ush sdh jln 2th bngunan permanen(smg) krdt Hp,Emas dll,krdt mtr honda, Yamaha,tnp srve UM 2JT(rmh kontrk jg bsa/smg) ke kanguru Raya 24 02470559301/081325036298 kiki

BAHAN BANGUNAN JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin

BENGKEL Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495

iin

BIRO JASA KONSULTAN PAJAK: anda punya usaha SIUP, PDP, NPWP, CV, PT, PKP, dll. Bingung / kesulitan buat lap.pajak ESPTPPN, PPh final, SPT tahunan.Hub: 0858 6644 6904/024-7042 0742 iin

Layout: Abdus S

TOLAK WORLD TRADE ORGANIZATION: Massa dari Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi melakukan demo menyatakan sikap politik terkait masalah World Trade Organization (WTO) di depan Kantor Gubernur Jateng, kemarin. Mereka menyatakan WTO merupakan tangan panjang dari lmperialisme karena dikuasai melalui perdagangan bebas dan menuntut agar Indonesai keluar dari WTO. NENDRA/ BAROMETER

Proyek Pipa Gas Jatim Belum Tuntas

Menghambat Jaringan Pipa Gas Gresem SEMARANG - Pembangunan infrastruktur gas yang tengah dikerjakan PT Pertamina yaitu pembangunan jaringan pipa gas Gresem (GresikSemarang) di Semarang ditargetkan rampung pada 2015. Jaringan pipa gas tersebut rencananya akan dengan mudah menghubungkan jaringan distribusi gas mulai dari kotakota seperti Cirebon, Semarang, hingga Gresik dan Sidoarjo, Jawa Timur. Hanya saja rencana tersebut sekarang ini masih terkendala belum terbangunnya pipa di Jatim. Direktur Gas Pertamina, Hari Karyuliarto ketika ditemui beberapa waktu lalu di Semarang, mengatakan pasokan gas tidak bisa dari Jateng. Melainkan berasal dari Jatim. “Semarang bukan penghasil gas. Karena gas-gas banyak di-

JAKARTA - Banyak industri yang masih belum menerapkan efisiensi penggunaan sumber daya alam dalam proses produksinya sehingga berdampak negatif terhadap lingkungan. “Industri masih menjadi pengguna sumber daya alam yang cukup besar,” kata Kepala Badan Pengkajian Kebijakan Iklim dan Mutu Industri (BPKIMI) Arryanto Sagala

iin

Jasa Urus Cepat dan Murah UD,CV,PT,SIUP,IMB,HO,Pajak,Dll. Hubungi : Farriz 02470551556/085325933088 Iin

GADAI

GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908 kiki

PT. SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumn gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota salatiga bisa KPR 20Th DP 10 JT.Hubungi : 081.227.164.500 iin

JASA PENGIRIMAN

RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858

JASA ARSITEK

hasilkan di Jatim dan pulau lain. Maka terbangunnya pipa-pipa di Jatim sebagai wilayah penghasil gas harus diselesaikan dulu. Sistemnya nanti open access, sehingga dapat dijangkau secara merata,” ungkap Hari. Proyek infrastruktur gas tersebut menjadi wujud harapan besar agar masyarakat dapat menggunakan gas dengan efisien. Perekonomian akan semakin berjalan dengan optimal karena didukung dengan sumber tenaga gas yang notabene masih sangat melimpah. Hal tersebut diharapkan menjadi pemecahan masalah pengembangan bisnis di Indonesia.

Direktur Gas Pertamina, Hari Karyuliarto saat ditemui di salah satu kegiatan di Semarang. (ISSATUL HANI’AH/BAROMETER)

Banyak Industri Belum Berwawasan Lingkungan

RIZKY TRANS MOVERS. Spesialis jasa pindahan rmh/ktr-sewa pickup & truk-jasa krm brg-mobil se-ind. Dengan harga yg terjangkau & ekonomis.Hub: 024-703 647 87/762 89 79 (24 jam)

JASA BANGUNAN

Selain infrastruktur gas, proyek lain yang tengah dijalankan yaitu mini LNG di Kalimantan dan Indonesia Timur (KTI), pipa Arun-Belawan, dan revitalisasi fasilitas kilang Arun. Hari mengatakan, penggunaan gas harus dioptimalkan mengingat persediaan minyak bumi dunia semakin menipis. Sehingga penggunaan energi alternatif berupa gas harus segera digencarkan. “Gas sekarang ini masih banyak, tapi enggak bisa dipakai kan sayang,” ujarnya. Proyek pembangunan infrastruktur gas tersebut merupakan salah satu dari 10 proyek gas sepanjang rentang waktu 20132017. Proyek gas yang tersebar dari Sumatera, Jawa, Kalimantan, Bali, Sulawesi hingga Papua ini diperkirakan bakal menelan biaya sebesar 3,1 miliar dolar. (han/b6)

Kiki

Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah m u l a i 2 , 5 J t / m ² Te l p : I r. J o k o S . 081.642.533.15 iin

JASA DESIGN ARSITEK, gambar denah bangunan, tampak. Rp. 300.000,Hubungi. ITA ARS, HP. 081901809360 iin

JUAL TANAH

Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123

JUAL KAVLING&TANAH

iin

JUAL KAV tali asih jati sari 1. 225m 750/m. Tanah jln raya mijen 1. 3400m 700rb/m.hubungi 024.70558209 (Iin)

dalam acara Penganugerahan Penghargaan Industri Hijau, Selasa (26/11). Dengan semakin menipisnya cadangan energi yang berasal dari fosil, maka menurut dia, pengembangan dan pembangunan industri yang ramah lingkungan perlu didorong penerapannya. Anugerah penghargaan industri hijau, sambungnya, merupakan salah satu upaya

JUAL/RUMAH KONTRAK

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola. Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.74 0.760.799/024.7088.3740 iin

DI JUAL TOKO SEMBAKO, langsung lanjutkan usaha, lokasi strategis dan ramai di puguh Dekat wisata gonoharjo boja. HM LT:256m² LB: 240, 850 JT Hubungi: 024-7088.2768 kiki

LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

SIUP NPWP TDP TDR PT CV UD NPWP SIUP TDP HO IMB PAJAK & AKTE HUB: 024-7026.7302 & 085.701.5727.29 gmk

GALERI BATIK & BUTIK HARMONI. Tersedia bermacam² baju batik,bs di dpt di show room Kami Jl CANDI TEMBAGA UTARA 1 NO 903 sd 904 PERUM PASADENA SMG.OUTLET KAMI TIAP HR JUMAT DPN KNT PEMDA SMG.Buka Pagi Hub Bu Utami 081.225.681.30 pin BB 2708E205 gmk

KI SABDO siap membntu menyelesaikan mslh.Hutang piutang yg menumpuk,karier, ush,jual beli tanah/ mobil,pagar rmh/took/pabrikpenyakit medis non medis, dll. Hub: 081 227 886 411/0878 1277 1833 Iin

Sewa: AC, Genset, Blower, dan perlengkapan tenda. Hubungi: 024 7084 7493/085.879.829.688/081325-279-077 Kiki

Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki

Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.0021.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki

untuk mendorong segera terwujudnya penerapan industri hijau. Program penghargaan yang sudah dimulai sejak 2010 ini bersifat terbuka bagi seluruh industri nasional dengan kepesertaan yang bersifat sukarela. “Pada tahun 2010 - 2012 tercatat sekitar 160 perusahaan industri yang secara sukarela mengikuti penghargaan industri hijau dan yang

Dibeli tabung gas,sisa matrial bangunan dan barang-barang anda apa saja, kami hargai layak pantas Bukan harga loak, Hub : 7002.5975/085.741.800.576 kiki

AGEN PULSA all operator KRESNATEL CEPAT,MURAH,& TERPECAYA.Deposit di jamin AMAN !! Daftar sekarang & dapatkan hadiah menarik!! Jl Kartini 9/Siliwangi 233B.Hub: 024.70696219/70718138 iin

“DIONS AGENCY” melayani js Pelacakan/Pencarian org(DPO) menangani penyelesaian Hutang Piutang,Penagihan,dll. Akses luas,prof,tdk mengenal kompromi,tangguh&Terpercaya.Info layanan 24 jam.Hub: (024) 9119 8089 0823 2854 8889 0878 5580 8889 SEMARANG

LOWONGAN

Kiki

Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin

Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/0 87.83222.1323/085.713.281.607 iin

PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin

Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582 Iin

telah lolos mendapatkan predikat sebagai industri hijau sebanyak 66 perusahaan,” katanya. Sementara pada 2013, jumlah peserta yang ikut serta dalam penghargaan industri hijau sebanyak 74 perusahaan. Dari jumlah itu, yang berhasil menyabet penghargaan industri hijau sebanyak 69 perusahaan yang terdiri atas 34 perusa-

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin

DICARI PRT/BB sitter untuk kerja di Jakarta,wanita 18Th s/d 35Th, gaji 1,5jt s/d 4Jt, langsung kerja gratis tanpa potongan, segera hubungi Bp.Anto 081.931.957.731 iin

PJTKI RESMI butuh cepat TKW tujuan Singapore, Malaysia, Taiwan, HKG, Abudhabi,/ Timur tengah, ex/ non gratis, dapat uang saku 3 Juta, usia 21-37th. Berminat Hub sgr : 081.225.068.788 kik

BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi. Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy kik

Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt-1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb1Jt(smg) sms 0877 3106 5370 iin

LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121

kiki

Kerja sampingan di bawa pulang,lem benang teh 1 Box 70Rb+bonus. Hub: Bu Ayu 085.799.884.124 langsung kerja MAKANAN

iin

ISTANA BEBEK.bebek bakar bumbu rempah,aneka olahan bebek.Bebek bakar madu rica bebek,garang asem,bebek lada hitam,Nasi goreng bebek.HRGA TERJANGKAU TRIMA PESAN ANTAR. Hub: Jl Fatmawati 37 Smg.Telp:024-704.343.70 & Jl. Veteran 10 Smg. Telp:024-70500229 gmk

haan dengan level lima dan 35 perusahaan dengan level empat. Dia menambahkan, program penganugerahan industri hijau merupakan implementasi Perpres Nomor 28 Tahun 2008 tentang Kebijakan Industri Nasional yang menetapkan industri berwawasan lingkungan sebagai salah satu tujuan jangka panjang. (b6/ant)

RUMAH KERIPIK menjual aneka keripik buah, tempe malang, jamur tiram, belut, bekicot, cakar ayam Dll. Ada peluang jadi agen. Hub: 085.229.705.135/088.274.380.600 (sms)/www.rumahkeripik.com

Iin

MAKAN SIANG HMT & SPR IRIT. nasi rames 4rb grts es cincau, es teh mns & teh . Menu lgkp:mangt, Pecel urp,lele,ayam,gurami,garang asm,sup,galantine.Warung sehat Jl. MH.Thamrin 8 dpn pntu grbg kntr Pertamina 0822.6565.5557 iin

FnC Special Donat Kentang, Original, Abon,Dll. Tersedia dalam bentuk Frozen, Hubungi : 024-8443976 / 08122558272

Kiki

MOBIL SUZUKI PROGM DP MRH PICKUP DP 9JT CCL 2,4JT,ERTIGA DP 32JTAN,APV AREMA DP 18JT CCL 3,6JT SWIFT DP 36JT CCL 4JT,NEW SPLASH DP 16JT CCL 3,5JT,MEGA CAR RXDP 19JT CCL2,5JT.READY STOK HUB:NUR SOLIKIN 081.3266.736.48/085.866.38 8.759/0877.321.68.444/024.705.312.09 iin

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441 iin

Anda ingin menjual mobil segala kondisi. Hubungi: 024-7065.8998. Segera datang dengan Senyum langsung kontan iin

PROMO NOVEMBER !!! beli mobil Toyota pasti untung, dptkn Avanza ckp dg DP 20Jt an, berkesempatan mendptkn Toyota Alphard. Info : Aziz nasmoco Gombel 0811.2775.168 Pin BB 74DAF287 iin

Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/ 024-70606818. Iin

DIJUAL CEPAT HONDA PRESTIGE ‘89, Plat H Kondisi baik, harga nego. Hub: 087831066333 Bukit Manyaran Permai Blok Q/20 Smg MOTOR

Motor HONDA tetap No. 1 Segera dapatkan kemudahan untuk memilikinya. DP & angsuran NEGO. Hub: 70198282 & 085292278282

PENDIDIKAN

iin

KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091852 EDI

PENGOBATAN

kiki

Pngbtn specialis impoten,lmh syhwat,ED,mnmbh ukuran alt vital bsr pjg,jantung,ginjal, Terapi baby sehat cerdas,dll.Hub Jeng Peni (024)70021514/081.3266.14119. Jl Palang No 40 Candi Kenari Sari Sisingamangaraja SMG kiki

ANAK Anda Berkebutuhan khusus?Rehabilitasi early solusinya. Menyediakan terapi berkuda. Hub: 0821.3468.1864/024.707.92800 (jam kerja) iin

P i j a t K h u s u s Wa n i t a , t e n a g a p r i a muda,pelayanan sangat memuaskan,khusus panggilan. Hubungi: Mas Roy 085 713 055 481 No SMS kiki

PELUANG USAHA PEDULI LAHAN KRITIS, berkebun jati Solomon 6 tahun PANENBATANG BULAT LURUS 9 meter, diameter 30 cm, hemat lahan (jarak 2m x 2m). Pemesanan Bibit Hubungi : 0852 9292 5859 kiki


Suharno Resmi Latih Arema Cronus

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

MALANG - Klub Arema Cronus resmi mengontrak pelatih lokal Suharno untuk menggantikan posisi Rahmad Darmawan menangani tim pada kompetisi Indonesia Super League musim 2014. General Manajer Arema Cronus Ruddy Widodo di Malang, Selasa, mengemukakan Suharno tidak sendirian dalam menangani tim berjuluk “Singo Edan”, tapi didampingi Joko Susilo yang sudah tahu dan paham karakter maupun kondisi Arema. “Joko Susilo telah lama

bergabung dengan Arema, sehingga sudah tahu dan paham kondisi Arema. Oleh karena itu, Joko tetap kami pertahankan untuk mendampingi Suharno,” tandasnya. Ia mengakui manajemen sengaja mencari pelatih lokal yang memahami kondisi Arema, karena persiapan menjelang bergulirnya kompetisi ISL 2014 sangat mepet. Selain itu, pilihan manajemen Arema mengontrak Suharno, karena mantan pelatih Persiwa Wamena itu dinilai mampu mencairkan suasana

dan juga “ngemong” pemain sebagai tim. Ruddy meyakini duet Suharno dan Joko Susilo tersebut akan mampu mengantarkan Arema Cronus memboyong juara ISL setelah pada kompetisi 2013 gagal menjadi tim terbaik. S elain mengumumkan pelatih yang bakal menangani Arema Cronus musim depan, manajemen Arema juga mengumumkan nama sejumlah pemain baru yang telah resmi bergabung, yakni Achmad Bustomi, Arif Suyono dan Syamsul Arif. (ant/b5)

Babak Baru Segera Dimulai Manjakan Jakmania dengan Kartu Persija

JAKARTA - Pendukung klub Persija Jakarta, yaitu Jakmania, dimanjakan dengan diluncurkannya Kartu Persija yang berfungsi sebagai alat monitoring keanggotaan serta sebagai alat pembayaran. Ketua Umum Persija Jakar ta Ferry Paulus di Jakarta, Selasa mengatakan, dengan Kartu Persija banyak manfaatkan yang akan didapat Jakmania. Begitu juga dengan manfaat yang akan diperoleh Persija selaku klub. “Selain untuk memonitor keanggota Jakmania, kartu ini diperuntukkan penggemar Persija dari seluruh Indonesia,” katanya di sela peluncuran kartu di Kantor Persija dikawasan Senayan Jakarta. Menurut dia, Kartu Persija yang memiliki warna dasar oranye ini bisa juga bisa digunakan untuk pembelian secara online mulai dari tiket pertandingan hingga pembelian official merchandise. “Ini adalah salah satu terobosan yang diharapkan mampu memberikan keuntungan banyak bagi semuanya terutama Jakmania dan Persija,” katanya. Pengadaan Kartu Persija untuk pertama kalinya ini merupakan hasil kerjasama dengan pemimpin solusi pembayaran online di Indonesia yaitu DOKU. Chief Marketing Officer DOKU, Himelda Renuat mengatakan, Kartu Persija merupakan bentuk komitmen DOKU dalam memberikan layanan dan produk sesuai dengan kebutuhan komunitas Persija. “Dengan Kartu Persija diharapkan semakin memupuk kekompakan para pendukung fanatik Persija yang tersebar di seluruh Indonesia,” katanya usai peluncuran kartu. Menurut dia, selain untuk pembelian tiket pertandingan secara online, Kartu Persija yang dilengkapi dengan DOKU Wallet juga bisa digunakan di Alfaonline, Kereta Api Indonesia hingga Genflix. Pada tahap per tama, kata dia, pihak DOKU menyiapkan sekitar 20 ribu Kartu Persija dengan harga antara Rp50 ribu hingga Rp200 ribu. Kartu ini telah disebarkan ke 48 Koordinator Wilayah (Korwil) Jakmania serta ke beberapa komunitas suporter yang sebelumnya telah mendapatkan sosialisasi. (ant/b5)

ArenaMania

Ahsan dan Tantowi Raih 8 Gelar SEMARANG - Dua pemain Djar um Kudus Mohammad Ahsan dan Tontowi Ahmad meraih delapan gelar kejuaraan bulu tangkis internasional sekelas super series dan super series premier selama 2013, menyusul berakhirnya kejuaraan Hong Kong Terbuka, beberapa waktu lalu. Ketua PB Djarum Kudus Yoppy Rosimin ketika dihubungi dari Semarang, Selasa, mengatakan, Mohammad Ahsan di nomor ganda putra berpasangan dengan Hendra Setiawan meraih empat gelar, sedangkan Tontowi Ahmad di nompor ganda campuran berpasangan dengan Liliyana Natsir juga meraih empat gelar. (ant/b5)

Roma - Cagliari Bermain Imbang 1-1 ROMA - AS Roma terus kehilangan momentum mereka dalam laga Liga Italia, Senin, ketika bermain imbang untuk ketiga kalinya setelah kedudukan bertahan 0-0 lawan tim kecil Cagliari pada laga kandang, sehingga tetap berada di urutan kedua klasemen sementara di bawah Juventus. Roma, yang belum terkalahkan dan memenangi 10 laga awal mereka sebelum imbang 1-1 lawan Torino dan Sassuolo, menciptakan lusinan peluang dalam laga keras dan kasar, sehingga pelatih Rudi Garcia dikeluarkan dari tepi lapangan karena dianggap tidak pantas saat memberi pengarahan pada pemainnya pada babak kedua. (ant/b5)

Layout : Wareh Adi S

Malam Ini Yoyok Bertemu 25 PS

SEMARANG - Persiapan PSIS Semarang untuk menghadapi kompetisi musim depan terus menunjukkan perkembangan positif. Proses seleksi pemain lokal saat ini mendekati proses akhir dan semakin mengerucut kepada 23 nama dari 28 pemain yang masih bertahan. Manajer Caretaker PSIS Semarang, Kairul Anwar menerangkan sambil menanti terbentuknya manajemen definitif, pihaknya akan membuat laporan selama pelaksanaan seleksi pemain lokal 25 PS. Nantinya, laporan itu diserahkan kepada pengurus dan manajemen definitif.

Kairul Anwar (AFRI RISMOKO/BAROMETER)

‘ ’ Ka m i a k a n b e rtanggung jawab dengan tugas yang telah diberikan. Karenanya, proses seleksi yang telah berjalan harus dikawal sebaik-baiknya,’’ tandas pria yang juga berprofesi sebagai pengacara itu. Adapun per temuan antara Yoyok Sukawi sebagai pengelola PSIS Semarang dengan 25 perkumpulan sepakbola (PS) akan dilakukan malam nanti. Pertemuan tersebut sangatlah penting untuk menentukan masa depan klub yang ber markas di Stadion Jatidiri itu. Sekretaris PSIS Semarang, Setyo Agung Nugroho mengatakan dalam agenda pertemuan tersebut agenda utamanya adalah koordinasi 25 PS

da n p e mapa ra n p ro g ra m dari Alamsyah Satyanegara Sukawijaya. ”Saya tegaskan juga dalam proses ini bukan untuk menentukan Ketua Umum PSIS. Pertimbangannya, kepengurusan PSIS akan habis pada Agustus 2014. Karena waktu yang tidak lama lagi, pengurus memilih menunda rencana itu,” papar Agung. Pertimbangan lainnya, menggelar rapat paripurna yang melibatkan anggota PSIS memakan waktu yang tidak sebentar. Saat ini fokus pengurus adalah menyiapkan tim kebanggaan warga Kota Semarang, mengingat waktu persiapan tidak panjang. Rencananya, pelaksanaan kompetisi Divisi Utama pada pertengahan Februari, atau dua bulan lagi. (vda/b5)

Panser dan SneX Nantikan Gebrakan Yoyok SEMARANG - Kelompok suporter PSIS Semarang, baik Panser Biru maupun SneX, berharap Yoyok Sukawi yang ditunjuk sebagai pengelola PSIS Semarang mampu mengulang kesuksesan saat dirinya menangani Emanuel De Porras dkk, beberapa tahun silam. Selain itu, pengelolaan klub yang lebih profesional juga harus dibentuk. Ketua Umum Panser Biru, Mario Baskoro menerangkan untuk mengembalikan PSIS Semarang ke jalur yang benar Yoyok Sukawi harus melakukan gebrakan. Salah satunya adalah mendaratkan pemain bintang ke Stadion Jatidiri. Dengan diisi pemain-pemain berkualitas PSIS tidak akan sulit untuk bisa bermain di kasta tertinggi

BERI DUKUNGAN : Suporter PSIS Semarang, memberikan dukungan kepada punggawa di Stadion Jatidiri musim lalu. (AFRI RISMOKO/BAROMETER)

Indonesia Super League (ISL) musim berikutnya. ”Harusnya mulai sekarang ini manajemen mencari pemain-pemain yang berkualitas, kalau lama-lama pemain yang bagus akan dikontrak klub lain,” ucapnya Selain itu kembali mempertahankan beberapa pemain muda PSIS musim lalu yang memiliki penampilan gemilang, seperti Ryco Fernanda, Fauzan Fajri, Catur Adi, Rizky Julian, M Irfan adalah

opsi selanjutnya. ”PSIS musim lalu sudah memiliki komposisi yang cukup baik, dan patut untuk dipertahankan, dan kekurangannya tambal sulam dengan mendatangkan pemain yang benar-benar memiliki kualitas dan bisa menjadi ikon PSIS,” ujarnya. Sementara itu Wakil Ketua SneX, Donny Kurniawan mengatakan pihaknya yakin Yoyok Sukawi akan membawa klub berlogo Tugu Muda kembali mentereng di kancah persepakbolaan tanah air.

Selain memilik pengalaman yang cukup lama menangani tim kebanggaan warga kota Semarang sejak tahun 2002-2008 itu. ”Kami yakin kembalinya Mas Yoyok adalah sinyal positif bagi PSIS Semarang. Pengalamannya dalam menangani tim tentu tidak diragukan lagi,” paparnya. Puncak kecemerlangan pria yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komisi E DPRD Jateng itu ketika membawa PSIS Semarang menjadi juara tiga Ligina tahun 2005 dan runner up Ligina tahun

SCTV, Kamis 28/11/2013 Pukul 02.45 Bayer Leverkusen Vs Manchester United

Perebutan Tiket ’Knock Out’ LEVERKUSEN - Bayer Leverkusen dan Manchester United (MU) akan saling gempur di pada match day keempat Liga Champions di BayArena, Kamis (28/11). Bentrok kali ini memiliki ar ti penting bagi kedua tim, terutama untuk merebut tiket ke babak knock out. MU saat ini berada di posisi puncak klasemen Grup A Liga Champions dengan raihan delapan poin dan hanya berselisih satu poin dari Leverkusen. Pada pertemuan pertama mereka, The Red Devils mampu tampil perkasa

dengan meraih kemenangan 4-2 di Old Trafford. Dua hasil seri dari tiga pertandingan terakhir tampaknya akan membuat MU semakin bersemangat untuk membuktikan kualitas mereka sebenarnya. MU dipastikan kembali memaksimalkan peran Wayne Rooney di lini depan, karena Robin van Persie masih belum dapat dipastikan tampil. Welbeck kemungkinan akan turun sejak menit awal untuk menjadi tandem Rooney di lini depan MU. Leverkusen akan lebih menempatkan kekuatan mereka di lini tengah dengan poros serangan pada Lars Bender dan Simon Rolfes. Pelatih Leverkusen, Sami Hyypia jelas tak ingin kehilangan kesempatan mereka untuk lolos ke fase knock out, mengingat raihan poin mereka bisa disusul

jika Shaktar Donetsk mampu meraih tiga poin dari Real Sociedad. Pertarungan ketat akan tersaji dan kedua tim akan saling bertukar serangan dalam pertandingan itu. Kedua tim kemungkinan akan mampu mencetak gol dan skor akhir antar kedua tim tidak akan berbeda jauh. (b5)


Sambungan

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Ayah Tiduri.......................................................... Ia melakukan perbuatan bejat tersebut rutin Seminggu sekali secara bergantian. Bahkan kini, Bunga telah hamil 5 bulan. Saat gelar perkara di Mapolsek Semarang Barat, Selasa (26/11) Santoso mengaku perbuatan itu sudah dilakukan sejak Bunga berusia 14 tahun dan Daun berusia 11 tahun. “Saat itu saya jarang dikasih sama istri saya,” ungkapnya. Menurut Santoso, lelah setelah bekerja seharian sebagai pemulung, pada malam harinya ia sangat mendamba kasih sayang dari istrinya. Namun luapan hasyat tersebut tak pernah dikabulkan sang istri. “Setiap kali minta, saya selalu ditolak, saya disuruh menjauh, makannya saya ke Bunga,” imbuhnya. Kekecewaan itu membuatnya memilih untuk melabuhkan hasrat kepada dua anak tirinya. “Istri saya yang pertama meninggal, saya menikah lagi sama yang sekarang. Dia janda dua anak (Bunga dan Daun-red),” jelasnya. Dalam upaya persetubuhan itu, Santoso sempat menjanjikan anaknya untuk dibelikan baju baru dan diajak jalan-jalan. Bunga yang awalnya menolak lantaran takut pun akhirnya tak bisa berbuat banyak. Ia hanya bisa pasrah saat bapak tirinya menjelajahi tubuhnya.

Berhasil menyetubuhi Bunga, ternyata Santoso menjadi ketagihan. Dalih tak dijatah istri pun digunakan sebagai pemantapan diri untuk terus menyetubuhi anaknya. Bahkan aksi bejat yang dilakukan sembunyi-sembunyi itu hampir dilakukan saban hari. Santoso pun kian gelap mata, Daun, anak tiri keduanya, juga menjadi sasaran. Dengan rayuan yang sama, Daun pun digarap. “Setiap minggu sekali, kadang bergantian,” jelas bapak 6 anak tersebut Pada tahun pertama, aksi Santoso sempat dipergoki istrinya. Rumah tangga mereka pun hampir pecah lantaran sang istri meminta cerai. Namun Santoso pintar mengendus kesempatan. Usai berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya, Santoso juga berdalih, rumah tangga harus dipertahankan dengan pertimbangan anak-anaknya. “Dia sempat mengancam minta cerai, saya bilang anak kita sudah empat, kasihan anak anak. Saya janji tidak akan mengulangi lagi,” katanya. Melihat kesungguhan itu, sang istri pun luluh. Akhirnya perceraian pun tak jadi ditempuh. Selama 9 tahun pernikahan, Santoso dengan istrinya sudah dikaruniai 4 orang anak. Sementara anak bawaan is-

trinya (anak tiri-red) ada dua orang, Bunga dan Daun. Namun perkara insaf itu tak bertahan lama. Hanya satu bulan, bapak 6 anak tersebut kembali menggauli dua anaknya. Dengan istri “iya”, dua anaknya juga “iya”. Perbuatan kebablasan tersebut terungkap setelah hal itu tercium para tetangga. Bunga yang diketahui berbadan dua membikin tanda tanya besar. Informasi itu akhirnya sampai kepada pihak berwajib. Kapolsek Semarang Barat, Kompol Yani Permana mengatakan, berawal dari laporan masyarakat penindakan pun dilakukan. “Dari laporan masyarakat, kami coba cek ke lapangan dan ternyata benar. Langsung kami amankan,” terang Yani. Menurut Yani, alasan yang diungkapkan tersangka tidak masuk akal. Pasalnya, usia pernikahan Santoso dan istrinya sudah 9 tahun. “Anak dari pernikahan itu sudah empat, jadi tidak masuk akal kalau istrinya tidak memberikan jatah,” katanya. Santoso pun kini mendekam di sel Tahanan Mapolsek Semarang Barat. Pasal yang dikenakan yakni Undang Undang Perlindungan Anak pasal 81 dan 82 tahun 2002. “Ancaman hukumannya lima tahun penjara,” pungkas Yani. (fuh/b2)

Manajer PLN........................................................ ganti rugi tanaman warga yang diterjang proyek Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 KV dan 150 KV di Desa Krakitan, Kecamatan Ba­yat Kabupaten Klaten. Selain hukuman badan, Bambang juga diwajibkan membayar denda Rp 100 juta atau setara satu bulan kurungan. Hakim tidak membebani membayar biaya pengganti kerugian negara lantaran tidak ditemukan aliran uang yang masuk ke kantong terdakwa. “Menyatakan terdakwa Bambang Supriyanto secara sah dan meyakinkan bersama-sama melakukan tindak korupsi sebagaimana dakwaan subisider,” kata ketua majelis hakim Pengadilan Tipikor Semarang, Endang Sri Widayanti didampingi dua hakim anggota, Hastopo dan Sinintha Sibarani Yulianingsih, Selasa (26/11). Dakwaan subsider yang dimaksud adalah pasal 3 jo pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Hakim menyatakan terdakwa tidak terbukti dakwaan primer pasal 2.

Endang mengatakan kebijakan terdakwa memberikan ganti rugi tanaman di bawah ukuran tiga meter telah melanggar aturan yang ada. Yakni melanggar Keputusan Menteri Pertam­bangan dan Energi No 975/471/­mpe/­1999 11 Mei 1999 jo Pera­turan Menteri Pertambanggan dan Energi 01.p/47/mpe/­1992 tentang Ruang Bebas Saluran Tegangan Tinggi dan SUTET. Bambang bersama-sama dengan Teguh Suyono (kuasa masyarakat Krakitan) terbukti mengusahakan untuk mendapatkan ganti rugi dari PLN. Teguh mengirim surat terkait pembayar ganti rugi. Surat Teguh pada tahun 2006 itu ditanggapi Bambang dengan memerintahkan anak buahnya memeriksa lahan yang akan dilalui sutet. Anak buah bambang itu juga ditugaskan untuk membuat daftar inventarisasi aset. Di Desa Krakitan itu, lahan sengaja ditanami jenis tanaman baru yang di bawah ukuran tiga meter. Lahan yang tidak layak digant itu kemudian dibayarkan menggunakan uang negara yang tersimpan dalam PLN. Akibatnya, negara dalam hal

Sardot : “Insya Allah Pak, hafalan quran saya baru 20 juz. 10 juz lagi mau saya hafalkan bersama putri Bapak jika memang jodoh saya!” Ternyata, Sang Bapak hanya menguji kesungguhannya, karena bagi Sang Bapak yang penting Sang putri dinikahi seorang pemuda yang punya komitmen keislaman dan tanggung jawab. Sang Bapak yakin, Allah akan memberikan rizki yang tidak terduga bagi orang yang bertakwa padaNya. Hingga akad nikah dan walimahpun dilaksakan. Keluarga Sarkem kaget, karena ternyata resepesi pernikahan begitu mewah dan berkah. Yang hadir pun orang-orang penting. Saat malam pertama, Sarkem yang sudah jadi istri yang halal bertanya pada suaminya. Sarkem : “Suamiku, kenapa kau katakan kau tak punya pekerjaan tetap dan penghasilan tetap. Tapi resepsi pernikahan kita begitu mewah?” Sardot : “Istriku yang cantik, aku memang tak punya pekerjaan tetap, karena pekerjaanku kadang mengontrol bagian produksi, kadang ke luar negeri. Karena tempat usahaku

Nasional) saat itu dijabat oleh Joko Krisnanu. “Katanya (Liliana-red) sertifikat itu diminta oleh kepala BPN dan akan diserahkan sendiri oleh BPN kepada suami saya,” ungkapnya kepada petugas kepolisian. Lantaran diketahui Joko Krisnanu sudah meninggal, istri mantan Wali Kota Semarang tersebut kemudian melayangkan surat kepada BPN. Namun jawaban yang diterimanya pada Januari 2013 sungguh mengagetkan. Pasalnya, sertifikat HM nomor 1695 atas nama Sutrisno Suharto sudah dimatikan. Sementara itu muncul sertifikat baru atas nama Anik Rahmawati. Bahkan tanah tersebut dipecah menjadi dua yakni 3287 dan 3288. “Sertifikat milik suami saya telah dimatikan. Miliknya menjadi orang lain dan tanah itu dipecah menjadi dua,” jelas warga Jalan Bukit Kayangan nomor 2 RT 01 RW 11, Kelurahan Ngesrep, Banyumanik, Semarang itu. Padahal, selama ini, Sutrisno masih membayar pajak atas tanah tersebut. Selain itu Sutrisno juga tidak pernah menjual tanah tersebut kepada orang lain. “Saya sudah sering menanyakan kepada Liliana, tapi dia terus menghindar, jawabannya berputar-putar,” ungkap Siti.

diri untuk berbincang dengan dirinya sambil berjalan menuju masjid untuk mengikuti sebuah acara kerohanian. Aku berkata pada dirinya “bagaimana hubungan mu dengan sahabatku”. Dia menjawab dengan simple “baikbaik saja kak, kok tumben kakak menanya hal itu.” Ujarnya dengan iseng. Dari situlah aku berpikir bahwa dia tak pernah ada perasaan pada diriku, namun aku tidak kecewa dengan mimpiku yang tak bakalan pernah terungkap itu. Disamping itulah aku berpikir bagaimana caranya agar dia tidak mengetahui bahwa aku mengagumi dirinya tapi aku bukan cowok pengecut ya yang gak mau mengungkapkan perasaan. Memang sulit menebak sesuatu yang indah yang kita lihat. Tak lama kemudian fakta berkata lain sebelumnya aku pernah berpikir bahwa dia tak pernah punya rasa yang sama pada diriku namun fakta berkata terbalik dengan dugaanku selama ini ternyata dia juga mempunyai rasa yang sama seperti yang aku rasakan. Aku mengetahui hal itu dari lantunan puisi yang diberikan kepada sepupuku yang ternyata puisi tersebut berisikan

dari hal 1

Selain itu, Siti mengungkapkan, terlapor Anik saat ditemui mengaku tidak mengetahui perihal perubahan nama pemilik tanah tersebut. “Anik saat ditanya, jawabnya tidak tahu, itu semua Bu Liliana yang atur,” timpalnya. Dengan membawa sejumlah barang bukti berupa Akta Jual-beli (Sutrisno dan Sukiman), surat dari BPN, serta Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT), Siti akhirnya membawa kasus tersebut ke pihak berwajib. Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wika Hardianto mengatakan, pihaknya sudah mengetahui terkait kasus tersebut. “Laporan sudah masuk (Selasa, 26/11-red) masih diperiksa sampai sore,” ungkapnya saat ditemui Barometer. Wika mengungkapkan, pihaknya akan mempelajari kasus tersebut, termasuk dugaan keterlibatan Notaris Liliana dan pihak BPN. “Sudah saya perintahkan Unit Harda Bangtah untuk menindaklanjuti. Kami akan periksa semua yang terlibat,” ungkapnya. Disinggung terkait kasus tersebut, Wika tidak mau berspekulasi. Menurutnya terdapat sejumlah kejanggalan yang harus ditelusuri lebih dalam. “Yang pasti saya sudah perintahkan untuk menindaklanjuti. Pasalnya 263 pemalsuan surat,” pungkasnya. (fuh/b2)

Aku Atau........................................................... Desiran angin menghampiri ku yang begitu lembut, indah pemandangan alamnya seakan-akan mengerti perasaan ini, itulah yang aku rasakan ketika melihat seseorang yang kugagumi di waktu aku masih duduk di bangku sekolah menengah. Sebenarnya aku mengenal dia sejak lama tapi entah mengapa pada saat itu secara tiba-tiba timbul rasa sayang ku pada dirinya tanpa aku sadari mengapa hal itu bisa terjadi. Aku menyadari bahwa dia tak kan mungkin mempunyai perasaan yang sama pada diriku. Entah mengapa harus pada dirinya aku mempunyai perasaan sayang mengapa tidak pada orang lain, hampir saja waktu itu aku pernah berpikir dan berkata “apakah aku sudah gila mengagumi seseorang tanpa dikagumi” tapi tak ada kan orang yang bisa melarang mengagumi sesuatu yang indah. Aku tahu bahwa dia telah dimiliki oleh orang lain yaitu sahabat ku sendiri dan aku juga tahu bahwa mereka saling menyayangi satu sama lain. Pernah aku secara kebetulan bertemu dengan dirinya di perjalanan menuju ke tempat yang sama dan aku sedikit memberanikan

dari hal 1

ada di 5 tempat.” Sarkem : (Wajahnya terlihat keheranan) “Terus, masalah gak punya penghasilan tetap?” Sardot : “Iya, penghasilanku nggak kaya orang kantoran yang tetap. Penghasilanku... Kadang 2 M, kadang 1 M..” Sarkem : “Terus kenapa waktu datang ke rumah, kau hanya pake baju sederhana dan motor jelek?” Sardot : “Karena aku ingin kau menerimaku bukan karena kekayaan, ketampanan atau karena kepopuleranku. Tapi aku ingin kau menerimaku apa adanya. Ini kunci mobil Alphard putih untukmu, dan rumah ini adalah rumah kita. Mudah-mudahan kita bisa membina generasi ahli quran disini “ Sarkem : “So sweeet... Alhamdulillah, aku mencintaimu karena Allah suamiku “ Sardot : “Aku juga, mencintaimu apa adanya. Karena Allah “ Semoga semua wanita yang belum mendapatkan jodoh, mendapatkan jodoh terbaik, lelaki penuh kejutan yang soleh tentunya. Dan semoga semua lelaki, dipermudah rizkinya. Biar bisa jadi calon suami yang dibanggakan istrinya. (*)

Tanah Mantan....................................................... Sutrisno tidak melapor sendiri lantaran kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan. Sebagai pelapor, Siti Chamsiati, istri Sutrisno Suharto, didampingi kuasa hukumnya, ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Selasa (26/11). Informasi yang dihimpun Barometer di kepolisian, kasus tersebut bermula pada 1995 saat Sutrisno Suharto (mantan Wali Kota Semarang) membeli tanah seluas 6400 meter persegi kepada Sukiman. Saat itu Sutrisno membeli seharga Rp 35 juta. Terkait urusan jual beli tersebut, Sutrisno mempercayakan kepada Liliana. Dalam akte jual beli itu, tercantum nama Anik Rahmawati, staf Liliana sebagai saksi jual beli tersebut. Setelah akte keluar, Sutrisno juga mempercayakan kepada Liliana untuk membuat sertifikat tanah yang telah dibeli atas namanya. Usai sertifikat HM nomor 1695 di Ngesrep, Banyumanik tersebut terbit, ternyata tidak pernah dikuasai oleh Sutrisno Suharto. Kasus dugaan pemalsuan tersebut terungkap saat istri Sutrisno, Siti menanyakan kepada Liliana pada 2013. Siti pun mendapati bahwa sertifikat tersebut sudah terbit, namun diminta oleh kepala BPN (Badan Pertanahan

dari hal 1

ini (PLN) telah dirugikan Rp 11,8 Miliar dari pembebasan lebih dari 49 ribu batang tanaman dari jalur yang dilewati SUTET. Meski begitu, Endang tak menanggapi secara serius keberatan terdakwa dan kuasa hukumnya. Pledoi yang disusun kuasa hukum lebih dari 600 halaman tidak dibalas dengan argumen hukum yang tepat. “Majelis tidak sependapat dengan Penasehat hukum, karena majelis sudah dapat membuktikan terdakwa bersalah melakukan dakwaan subsider,” sambung Endang. Atas putusan ini, baik terdakwa maupun Jaksa Penuntut Umum Kejati Jateng masih belum menentukan sikap. Apakah akan melanjutkan upaya banding atau tidak. Putusan empat tahun juga mempertimbangkan beberapa hal. Unsur peringan yang dipertimbangkan hakim adalah berlaku sopan, belum pernah dihukum dan berlaku sopan. Sementara unsur pemberat karena tindakan terdakwa korupsi bertentangan dengan program pemerintah memberantas korupsi. [nzr/b2]

Lelaki...................................................................... Sarkem. Mengendarai motor butut, dan baju sederhana ia pun akhirnya sampai ke sebuah rumah calon mertua. Setelah mengetuk pintu, mengucapkan salam, dan mengutarakan maksud kedatangannya. Sang Bapak yang melihat penampilan dirinya, berkata : Bapak : “Kamu sudah punya kerjaan tetap?” Sardot : “Saya nggak punya kerjaan tetap Pak!” Bapak: “Jadi kamu nggak punya penghasilan tetap dong?” Sardot : “Betul Pak!” Bapak: “Nanti, anak saya mau dikasih makan apa?” Sardot : “Nasi dan lauk pauk tentunya pak “ Bapak : (mulai kesel) “Nanti mau tinggal dimana, kerjaan juga nggak tetap!” Sardot : “Di rumah tentunya Pak!” Bapak : “Yang serius kamu!” Sardot : “Serius saya Pak, saya siap menikahi putri Bapak!” Bapak : “Tapi anak saya penghafal quran, lulusan pesantren tahfidz. Sekarang sudah 15 juz hafalannya. Apa kamu sanggup membimbingnya?”

dari hal 1

dari hal 12

tentang ungkapan perasaannya pada diriku. Aku terdiam membisu setelah mengetahui hal itu namun tetap berfikir positif bahwa aku nggak mau menyakiti sahabatku sendiri karena cinta. Tak lama kemudian akhirnya sahabatku mengetahui hal ini aku tak tahu entah siapa yang memberi tahu hal ini pada dia sampai-sampai sahabatku menilai aku seperti “Pagar Makan Tanaman” tapi aku terdiam dan tak bisa berkata apa karena seorang perempuan yang aku kagumi itu telah tidak berhubungan lagi dengan sahabatku alias putus. Di suatu malam aku menemui sahabatku yang bertujuan untuk berusaha memberikan dia motivasi untuk menjalani hidup karena dia frustasi setelah diputuskan oleh kekasihnya namun usahaku sia-sia dia masih membenciku setelah dia tahu puisi yang diberikan oleh kekasihnya kepadaku. Namun tak kukira beberapa hari kemudian sahabatku berubah pikiran. Dia berkata kepadaku “Hay sahabat aku merelakan mantan kekasihku kutitipkan kepadamu, ini ku lakukan demi kebahagiaan sang bidadari ku,” ujarnya pada diriku. (bersambung)

11

JPU Sembunyikan................................................................................. digelar di Pengadilan Tipikor Semarang. Agendanya, mendengar kesaksian para saksi mahkota. Adalah Vendra Wasnury, selaku Direktur PT Adora Intregrasi Solusi (AIS) yang menjadi rekanan dalam proyek tersebut, hadir dalam memberikan kesaksian. Vendra sendiri juga ditetapkan sebagai terdakwa atas kasus tersebut, atas tudingan melakukan kongkalikong dengan Liliek. Dalam kesaksiaannya, Vendra mengakui jika dirinya tidak mengenal terdakwa Liliek Purno Putranto ketika mengerjakan proyek aplikasi PBB Online. “Saya ketemu Pak Liliek (terdakwa, red) dua kali. Pertama saat tandatangan kontrak, dan kedua saat launching aplikasi PBB online di balai kota 5 Januari 2012. Selebihnya, saya tidak mengenalnya. Nomor HP-nya saja saya tidak punya,” jawabnya ketika ditanya JPU terkait hubungannya dengan terdakwa. Vendra juga mengakui jika peru-

sahaannya yang meminta agar DPKAD segera melakukan pembayaran atas proyek aplikasi PBB online yang ia kerjakan. Surat permohonan pembayaran itu diajukan ke Kepala DPKAD dengan nomor surat 040/AIS/SPP/XII/2011 tertanggal 19 Desember 2011. Atas permintaan itu, DPKAD Kota Semarang melalui kepala dinasnya mengeluarkan surat perintah membayar (SPM) kepada PT Adora sesuai dengan nilai kontrak yang telah ditandatangani kedua belah pihak. “Insyaallah pekerjaan itu sudah kami selesaikan pada saat itu sehingga kami perlu mengirimkan surat permohonan pembayaran,” jelas Vendra. Selaku direktur di PT AIS, Vendra juga mengaku tidak tahu hal-hal detail terkait proyek tersebut. Sebab yang melakukan pengawasan langsung di lapangan terkait proyek aplikasi PBB online senilai Rp 4,1 miliar adalah Yuli Prastowo selaku Manajer Operasional

PT AIS. Saksi juga mengakui jika pekerjaan tersebut sudah diasuransikan dengan nilai sebesar Rp 3,1 miliar. Asuransi itu, menurut saksi sudah dapat dicairkan guna menghindari kerugian keuangan negara. “Sebenarnya asuransi itu bisa dicairkan tanpa pihak asuransi harus mendapatkan persetujuan dari kami,” tegasnya. Setelah mendengar kesaksian Vendra, sidang akhirnya ditunda pekan depan. Agendanya mendengarkan kesaksian Liliek Purno Putranto dan saksi ahli dari BPKP Jawa Tengah dengan Vendra Wasnury yang duduk di kursi pesakitan sebagai terdakwa. Penasehat hukum Liliek sendiri meminta kepada JPU untuk menyertakan surat permohonan pembayaran dari PT AIS ke DPKAD sebagai salah satu bukti. Pasalnya dalam surat dakwaan, surat permohonan itu tidak dilampirkan. “Surat permohonan pembayaran

dari PT AIS kepada Kepala DPKAD itu sebagai salah satu bukti awal jika klien kami tidak tahu menahu terkait proses pencairan biaya pekerjaan aplikasi PBB online. Termasuk juga bukti surat perintah pembayaran yang dikeluarkan Kepala DPKAD untuk pekerjaan aplikasi PBB online kepada PT AIS,” terang kuasa hukum Liliek, Permana SH. Pihaknya menuding adanya unsur kesengajaan dari pihak kejaksaan, untuk tidak menyertakan surat permohonan pembayaran dari PT AIS kepada DPKAD, dengan maksud melindungi pejabatpejabat yang terlibat dalam perkara tersebut. Permana yakin, kliennya selaku pejabat pembuat komitmen (PPK) tidak melakukan kesalahan dalam proyek itu. Namun, tandas Permana, karena kliennya saat itu menduduki jabatan sebagai Kepala Bidang Pajak, yang tak lain merupakan bawahan dari Kepala DPKAD, maka mau tidak mau sekaligus menjadi PPK. [zar/abe/2]

Ngembat Duit.................................................................................... Baitul Umroh di desa tersebut.

Pelaku sempat berusaha kabur dari kejaran massa. Dia dipergki sedang mencongkel kotak penyimpan uang tersebut. Dengan menggunakan obeng, pelaku merusak kotak dan meng­a mbil uang di dalamnya. Pela­ku kabur setelah diteriaki maling. Terjadi kejar-kejaran dengan warga, sebelum akhirnya tertangkap di area persawahan, sejauh 2 kilometer dari lokasi kejadian. Tak hanya menangkap pelaku, warga beramai-ramai mengha-

jar pelaku hingga babak belur. Setelah menangkap dan menghajar pelaku, warga membawa pelaku ke balai desa. Beruntung, polisi yang mendapat laporan dari warga segera m e n d at a ng i l o k a s i ke ja d i a n . Polisipun segera mengamankan pelaku yang sudah babak belur. Pelaku langsung mendapat perawatan dengan jahitan di bagian kepala setelah dihajar massa. Tersangka Dedi Istanto mengaku uang yang diambilnya akan digunakan untuk keperluan makan.

Pe ke r jaa n s eb a ga i ke rnet serabutan tidak mencukupi untuk kebutuhan sehari-hari. “Saya bekerja sendiri dan baru pertama kali ambil uang di mushola. Caranya, saya congkel dengan obeng dan mengambil uangnya, tapi ada warga yang melihat dan meneriaki maling. Saya dipukuli warga secara beramai-ramai sampai kepala saya bocor,” kata Dedi. Sementara itu, menurut Sekdes Sukomulyo, Mukhidin mengatakan pelaku dikepung warga hingga akhirnya berhasil ditangkap.

marah, gara gara saya jualan itu (togel-red),” imbuhnya yang mengaku sudah berjualan togel selama tiga bulan terakhir. Dibeberkannya, dengan berjualan togel, dalam sehari, Suraji bisa meraup keuntungan antara Rp 100 ribu sampai Rp 150 ribu. Berkali lipat dari penghasilannya menjadi kuli bangunan yang hanya Rp 50 ribu perhari. “Kalau nguli hanya dapat Rp 50 ribu sehari. Itu juga kalau ada garapan,” paparnya. Hari nahas Suraji terjadi sekira seminggu lalu, saat ia sedang menunggu pembeli kupon judi di rumahnya. “Saya sedang nunggu pembeli, waktu itu saya duduk di kursi. Di depan saya ada meja, di atas meja

itu ada slot kupon dan daftar nomornomor pemasang,” jelasnya. Ia tak menyadari, sejumlah petugas kepolisian datang menyamar sebagai pembeli togel. Suraji pun tak berkutik saat diringkus petugas berikut sejumlah barang bukti kejahatannya. “Saya ndak tahu, tak kira mau beli togel, ternyata polisi. Saya ditangkap, lalu dibawa ke sini (Mapolsek Semarang Barat-red),” imbuhnya. Kapolsek Semarang Barat, Kompol Yani Permana mengatakan, penangkapan tersangka berawal dari laporan masyarakat yang resah tentang maraknya praktik judi Hongkong di daerah Karang Jangkang. “Ada laporan masyarakat, kami periksa dan ternyata benar. Pelaku dan barang bukti langsung kami

bangkan, pengakuan tersangka dia mau gabung dengan kelompok di Jawa Timur,” ungkapnya saat dihubungi Barometer, Selasa (26/11). Berbagai upaya terus dilakukan untuk mengendus jaringan pembobol ATM tersebut. Pelacakan dilakukan pasca diketahuinya tersangka telah beraksi di daerah Jawa Barat. “Di Cianjur, dia sudah pernah mendapatkan hasil itu. Kami menemukan foto-foto dia dengan uangnya yang diduga hasil kejahatan,” imbuh Wika. Sementara itu terkait pemeriksaan terhadap pihak Hotel Permata terkait tidak diketahuinya identitas pelanggan yang cek-in (tersangkared) Wika mengungkapkan, semua yang berhubungan dengan kasus

tersebut akan dilakukan penindakan. “Semua yang terkait akan kami periksa. Namun kami fokus ke pengembangan kasus dulu. Dengan diketahuinya ada pencurian di hotel, saya yakin, pengelola sudah tahu harus bagaimana, itu juga pelajaran bagi pengelola hotel lainnya,” ungkap Wika. Sebelumnya, pria itu dengan menyaru sebagai polisi, kemudian melakukan penyekapan terhadap dua wanita di kamar 301 Hotel Permata Jalan dr Wahidin 64-66, Semarang. Tersangka yang juga membawa kabur mobil Toyota Innova G, 2010, hitam, H 8904 FR. Modus pembobolan ATM dilakukan dengan cara menempel stiker costumer service di sejumlah

yang diadakan UKM Penelitian,” imbuhnya. Pelaku kemudian menanyakan nomor rekening korban. Dengan dalih tergesa karena sedang mengikuti rapat, pria yang mengaku Rektor tersebut menyuruh korban untuk mendatangi ATM untuk mengirimkan sejumlah uang. Diduga terlanjur panik lantaran menerima panggilan langsung dari rektornya, korban tak punya kesempatan berpikir ke lain hal. Dibantu seorang teman kosnya, korban menuju ke ATM di komplek UNNES. “Saya ndak boleh matikan telepon, katanya panggilan itu direkam oleh Dikti yang mau membiayai seminar itu,” imbuhnya. Sesampainya di mesin ATM,

korban seolah tidak menyadari. Dia begitu mengiyakan semua perkataan pelaku. Termasuk menekan sejumlah nomor yang ternyata mengirimkan sejumlah uang. “Pelakunya seperti sudah hapal apa yang muncul di monitor ATM, saya disuruh pencet-pencet nomor,” jelasnya. Korban mengaku sempat meminta bantuan teman kosnya untuk meminjam ATM lantaran saldo di rekening Bank Mandiri miliknya tidak cukup. “Saya kirim dua kali, pertama di ATM Mandiri, gagal, kedua di BNI, setahu saya juga gagal,” paparnya. Korban mulai terlintas kecurigaan saat dalam perjalanan mencari pinjaman ATM kepada

sangat privat. Dan Angelina mengerti bentuk hati pulau ini pasti sangat berarti untuk Brad. Fakta bahwa Brad bisa hidup dalam rumah salah satu idolanya akan menjadikan pulau ini hadiah ulang tahun terhebatnya,” ujar salah seorang sumber. Namun, meski banyak media

memberitakan hal ini salah satu pemilik pulau itu malah membantahnya. Donna Massaro, anak dari Joseph dan Barbara Massaro, pemilik Pulau Petra mengaku hingga saat ini pulau berbentuk hati itu masih belum terjual. “Itu tidak benar. Pulau itu masih belum terjual sampai saat

saya semua cowok. Yang besar kelas 4 SD Donboscow, yang kecil TK B Starkid, “ ungkapnya bangga. Selama dua tahun menjabat sebagai perwira nomor satu di Sektor Gajahmungkur, membuat suami dari Rima Puspitasari itu selalu terkesan hangat ketika bertemu dengan siapa saja. Lulusan AKPOL tahun 2000 tersebut menekankan dalam dirinya, “tiada hari tanpa teman baru.” “Itu motto hidup saya. Tiada hari

tanpa teman baru. Menjadi polisi memang niat pribadi saya,” papar perwira yang sebentar lagi menduduki tugas baru sebagai Kasi SIM Sub Regident, Ditlantas Polda Jateng. Pada 2001, Pandia bertugas di Polda Sumatra Selatan kemudian Pamapta di Polres Belitung. Pada 2002 sebagai KBO Lantas Polres Belitung, 2003 Kanit Patwal Lantas, Polrestabes Palembang, 2004 Kapolsek Betung Banyuasin Sumatera Selatan, 2005

Desa Tegalrejo, Kecamatan Sawit, Boyolali 2007 senilai Rp 907 juta. Bantuan benih ikan ditujukan kepada petani ikan yang dikordinir terdakwa,” kata Safrudin membacakan dakwaan. Bantuan lele cair berkat rekomendasi Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan setempat. Dana bantuan dicarikan lewat rekening atas nama kelompok. Namun, dalam keputusan pembagian dana pengadaan bibit, jaksa menuding telah terjadi pembagian bantuan lele kepada petani secara tidak merata. “Sebagian bantuan lele tersebut diduga telah diselewengkan oleh terdakwa,” sambung Jaksa. Akibatnya, negara dirugikan sebesar Rp 264 juta dari pembagian tersebut. Kerugian dihitung

berdasar hasil audit Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jateng. Meski begitu, Darseno sementara tidak ditahan di rumah tahanan negara. Ia menjalani tahanan kota. Pertimbangannya, selama proses penyelidikan, penyidikan bahkan penuntutan terdakwa bertindak kooperatif dan mengikuti prosedur hukum yang berlaku. Selain pertimbangan demikian, pihak keluarga beserta kuasa hukumnya Tukino juga menjamin yang bersangkutan tidak akan kabur. Meski demikian, hakim Jhon ButarButar memperingatkan bahwa status tahanan kota bisa berubah sewaktu-waktu. “Majelis juga menetapkan ta-

dari hal 1

Paminmujab Bagbinkar Ropers Polda Sumatera Selatan, 2006 menjabat sebagai Kasatlantas Polres Musirawas, Palembang dan 2007 PTIK. “Tahun 2008 saya di Pama Polda Jateng. Lalu Februari 2009 Kasat Pamobvit Polres Kudus, Juni 2009 Kasatlantas Polres Jepara, Oktober 2010 Kasatlantas Polres Pati, November 2011 Kapolsek Gajahmungkur. Pas, November ini (2013) pindah ke Polda Jateng,” paparnya. (fuh/b2)

Darseno............................................................................................... Pada sidang perdana tersebut, dia dijerat dengan pasal korupsi. Primer Pasal 2 ayat 1 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Subsider pasal 3 UU yang sama. Dakwaan terhadap Darseno dibacakan jaksa Safrudin di hadapan majelis hakim Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa (26/11). Hakim yang menyidangkan perkaranya dipimpin hakim Jhon Halasan ButarButar. “Bahwa pada tahun 2007, terdakwa selaku koordinator petani Kar ya Mina Utama mendapat alokasi bantuan pengadaan bantuan benih lele untuk peternak di

dari hal 1

ini. Kami membuka pintu lebarlebar kalau Angelina Jolie dan Brad Pitt memang ingin membelinya. Tapi mereka harus makan dulu di kafeku,” ujar Donna. Hingga saat ini perwakilan Angelina dan Brad belum memberikan keterangan soal kabar tersebut. (*/wowkeren.com)

Tiada hari.............................................................................................. jiwa-jiwa kepolisian terhadap putraputranya, Javier Satya Iverson Pandia (10) dan Aguero Satya Pandia (6). Hingga saat ini telah 13 tahun bertugas mengabdi kepada masyarakat sebagai anggota polisi di berbagai daerah di Indonesia, menjadi pengalaman berharga. Termasuk saat ini, perwira berpangkat Komisaris Polisi (Kompol) ini menjabat sebagai Kapolsek Gajahmungkur. “Dua jagoan saya mudah-mudahan bisa menjadi polisi juga. Anak

dari hal 1

temannya. “Saya jadi janggal, saya yang ikut seminar kok malah disuruh kirim uang, lagi pula tidak mungkin pak rektor langsung menelepon saya,” sesalnya. Setelah di cek ternyata transfer yang dilakukan melalui BNI berhasil dengan nilai Rp 1.101.000.000. Korban pun langsung lemas. Baru sadar telah tertipu. Bersama dua temannya, korban mendatangi Mapolrestabes Semarang. Laporan tersebut kini masih dalam penyelidikan Sat Reskrim Polrestabes Semarang. Sementara itu, tim Barometer saat bermaksud menghubungi nomor telepon Prof Fathur Rokhman untuk konfirmasi, tadi malam, tidak aktif. (fuh/b2)

Belikan................................................................................................ tertaik membeli pulau tersebut karena di dalamnya terdapat rumah karya arsitek Frank Lloyd Wright. Rupanya, Frank merupakan arsitek favorit Brad. “Dia sangat terkesan. Rumah itu sangat sempurna untuk liburan romantis atau keluarga. Tempatnya

dari hal 1

bilik ATM bermacam-macam bank. Pria yang mengaku sebagai sarjana Psikologi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) itu sudah 4 kali beraksi di daerah Cianjur, Jawa Barat. Keterangan Zahzuli saat gelar perkara di mapolrestabes Semarang, Minggu (24/11), mobil hasil curian, Toyota Innova G, hitam, H 8904 FR sedianya akan dijual dan hasilnya digunakan sebagai biaya operasional pembobolan ATM di Jawa Timur. “Saya belum beraksi sendiri, rencananya di Jawa Timur, tapi sudah tahu ilmunya. Saya pernah ikut beraksi sama Pak Jek warga Jakarta. Saya lihat bagaimana caranya,” paparnya yang mengaku sudah 4 kali beraksi di daerah Cianjur, Jawa Barat itu. (fuh/b2)

Rektor Unnes....................................................................................... asing, pada Minggu, (24/11) malam. “Saya angkat ternyata orang itu mengaku pak Rektor, sebutin nama lengkap dengan pangkatnya,” ungkapnya kepada petugas. Kontan saja, mahasiswa asal Sumedang, Jawa Barat itu merubah nada bicaranya. Terlebih pelaku mengetahui nama korban. “Suaranya mirip, seperti suara pak Rektor saat pidato, jadi saya percaya. Dia juga tahu nama saya,” jelasnya. Sebagai Rektor UNNES, pelaku kemudian mengungkapkan bahwa korban merupakan mahasiswa terpilih bersama 150 peserta yang akan mendampingi Rektor dalam sebuah acara seminar nasional. “Kebetulan, saya panitia seminar nasional

dari hal 1

amankan,” terangnya. Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa puluhan bandel kupon judi togel, uang tunai Rp 250 ribu, daftar nomor-nomor jitu dan buku petunjuk mimpi. Kapolsek berujar, persentase perjudian di wilayah hukum Polsek Semarang Barat masih terbilang rendah. Meski begitu, ia tetap bertekat untuk memberantas penyakit masyarakat tersebut. “Apapun bentuknya, judi tetap harus diberantas,” tegas Yani. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Suraji terpaksa mendekam di sel tahanan Polsek Semarang Barat. Ia dijerat pasal 303 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 5 tahun penjara. (fuh)

Polisi Buru........................................................................................... Diduga, mereka melakukan kejahatan dengan membawa kabur mobil milik korban tersebut bermaksud mengumpulkan dana untuk beroperasi bersama sindikat pembobol ATM di Kota Surabaya. Tersangka utama, Zahzuli alias Wawa (33) warga kebonharjo Patebon, Kendal ditengarai menjadi pemain lama dalam aksi pembobolan ATM. Bahkan diketahui tersangka bersama komplotannya telah beraksi sebanyak empat kali di daerah Cianjur, Jawa Barat. Kapolrestabes Semarang melalui Kasat Reskrim AKBP Wika Hardianto mengatakan pihaknya masih mengembangkan penyelidikan terkait dugaan sindikat pembobol ATM tersebut. “Kami masih kem-

dari hal 1

Kapolres Kendal AKBP Haryyo Sugihhartono melalui Kapolsek Kaliwungu AKP Dian Kusumasmoro mengaku masih melakukan pemeriksaan. “Kami masih memeriksa tersangka, untuk mengetahui apakah ia juga terlibat aksi kejahatan di tempat lain atau tidak,” kata Dian. Kepolisian mengamankan barang bukti Rp 193 ribu uang hasil curian. Berikutnya alat obeng dan satu buah handphone. Tersangka bakal dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman tujuh tahun penjara. (ynk/b2)

Usai Diomelin........................................................................................ Reskrim Polsek Semarang Barat dan kini menjadi hamba hukum di sel tahanan. Menurut Suraji, jualan togel jenis Hongkong bermula saat ia mendapatkan tawaran dari temannya. Meski mengetahui bahwa praktik yang digelutinya melanggar hukum, Suraji tak menggubrisnya. “Mau bagaimana lagi, saya sudah tua, mau terus terusan jadi kuli nggak kuat. Kuli kan nggak mesti ada kerjaan,” terangnya di Mapolsek Semarang Barat, Selasa (26/11). Bukan hanya itu, benturan dengan keluarga lantaran pekerjaan barunya itu juga terjadi. Suraji mengaku sering cek-cok dengan istrinya. Namun tetap saja ia kukuh melakukannya. “Istri saya juga sering marah

dari hal 1

dari hal 1

hanan kota. Tahanan kota tidak boleh keluar kota. Kecuali mengikuti sidang. Dan itu harus dipatuhi. Jangan sampai persidangan terganggu. Tiap waktu majelis bisa berubah sikap. Jadi harus diperhatikan,” tegas hakim. Atas dakwaan ini, terdakwa tidak keberatan atas dakwaan. Untuk itu, pemeriksaan para saksi diminta untuk digelar pada sidang berikutnya, Rabu (4/12). Usai sidang, Jaksa Safrudin akan mengajukan 15 orang yang akan bersaksi. Jumlah itu berkurang drastis dari saksi yang diperiksa saat penyidikan sejumlah 50 orang. “Saksi seluruhnya 50 orang. Direncanakan 15 orang, karena cuma penerima,” pungkasnya. (nzr/b2) email : koran.barometer@gmail.com


Perpaduan Budaya Jepang-Indonesia di Ubud Bali

12

BAROMETER Rabu, 27 November 2013

Seniman Jawa Timur Ziarah ke Makam Gombloh SURABAYA - Seniman Jawa Timur berziarah dan menabur bunga ke makam Gombloh di Komplek Pemakaman Islam Tembok, Jalan Kalibutuh Surabaya, Selasa (26/11), menjelang pertunjukan musik “Tribute to Gombloh.” “Selain berkirim doa agar arwah almarhum mendapat tempat disisi Allah SWT, juga menghormati almarhum dengan karya-karya besarnya yang ikut mengharumkan dunia musik Indonesia,” kata seniman kelahiran Surabaya Mochamad Djohansyah atau Sawung Jabo. Menurut Sawung Jabo, Gombloh adalah sosok seniman apa adanya yang peduli pada hidup dan kehidupan. Promotor pertunjukan “Tribute to Gombloh” Henky Kurniadi menyebut Gombloh sebagai sosok seniman istimewa yang sangat mencintai negaranya secara sederhana melalui musik. “Gombloh itu bukan seniman biasa, dia inspirator dan saksi zaman. Bukan hanya milik Surabaya, tapi Indonesia, bahkan dunia,” kata dia tentang seniman kelahiran Jombang bernama lengkap Soedjarwoto Soemarsono itu. Tribute to Gombloh Para seniman akan menggelar pertunjukan musik “Tribute to Gombloh” di Parkir Timur Delta Plaza Surabaya pada Rabu (27/11). “Teman-teman sudah menyiapkan lagu dan aksinya pada gelaran musik besok. Kami ingin menunjukkan bahwa Gombloh memang seniman hebat yang pantas untuk dihargai,” kata Sawung Jabo. Sawung Jabo dan sejumlah seniman dari Surabaya, Jakarta, Bandung, Yogyakarta, Bali dan daerah lainnya akan tampil dalam pertunjukan musik gratis tersebut. Sawung Jabo akan membawakan tiga lagu, dua lagu karyanya sendiri dan satu lagu karya Gombloh. Sementara kelompok Sekaring Jagad akan membawakan lagu Gombloh yang berjudul “Kebyar-Kebyar”. Penabuh drum Kunto, Ayu Laksmi dan Ayu Wedha dari Bali serta grup musik Sangkala dari Jogjakarta juga akan tampil. Gombloh lahir di Surabaya pada 12 Juli 1948 dan meninggal dunia pada 9 Januari 1988. Ia menciptakan lagu-lagu tentang kehidupan sehari-hari rakyat kecil dan alam seperti “Doa Seorang Pelacur” “Poligami-Poligami”, “Nyanyi Anak Seorang Pencuri”, “Selamat Pagi Kotaku”, “Berita Cuaca” dan “Lestari Alamku.” Gombloh juga membuat banyak lagu bertema nasionalisme seperti “Merah Putih”, “Kebyar-Kebyar”, “Pesan Buat Negeriku” serta “Indonesia Kami, Indonesiaku, Indonesiamu.” (b6/ant)

Adi Siswowidjono

Siaran Radio Bukan Asal Bicara SEMARANG – Sebagian orang mungkin berpikir kalau menjadi seorang penyiar radio adalah sekedar batu loncatan untuk mendapatkan profesi yang lebih lagi. Kebanyakan setelah menjadi penyiar radio akan beralih menjadi presenter di stasiun televisi dan terkadang enggan untuk kembali menekuni dunia radio. Namun hal itu tak berlaku bagi salah satu penyiar radio ini. Dia adalah salah satu penyiar radio yang sudah cukup popular di dunia broadcasting Semarang. Adalah Adi Siswowidjono seorang penyiar Radio Trax FM Semarang yang sudah memiliki banyak pengalaman dalam siaran radio. Pria kelahiran Medan 21 Januari 1980 ini mengawali karir sebagai seorang penyiar sejak tahun 1999 di Radio Gajah Mada. Menurut penuturan pria dengan kaca mata tebal ini, dia menjadi penyiar radio dulu karena untuk mengisi waktu luang dan mencoba mendapatkan tambahan uang saku. “Dulu sih bisa dibilang saya iseng saja. Namun sejak saya benar-benar mengerti tentang radio, saya merasa kalau saya akan terus menekuni menjadi penyiar radio. Meski sekarang sudah ada beberapa kerjaan lain, tapi saya sudah memutuskan untuk terus siaran,” ungkap alumni Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata 2006 ini. Adi Juga menambahkan soal siaran di radio yang bukan hanya sekedar ngomong namun juga wajib memberikan muatan yang dapat diterima dengan baik bagi para pendengar. ‘’Karena itu, tentunya kita harus bisa membuat pendengar tertawa, menangis, optimis atau bahkan skeptis,’’ ujar suami dari Hesti Nugraheni (33) ini. Lebih jauh dirinya menambahkan, bekerja semaksimal mungkin tanpa mengharapkan feedback adalah suatu hal yang wajib dilakukan. “Maklum, biar nanti orang-orang saja yang akan menilai langsung pekerjaan kita,’’ pungkas laki-laki yang pernah menjadi protokoler Presiden SBY dan acara-acara menteri ini. (nov/b6)

DENPASAR - Perpaduan budaya Jepang dan Indonesia yang dikemas dalam Japan Festival Bali 2013 tengah berlangsung di Balai Banjar Pengosekan, Desa Mas, Ubud, Kabupaten Gianyar, selama sepekan, 28 Nopember-3 Desember 2013. “ini atas kerja sama JapanBali Association for Educa-

tional and Cultural Exchange, Konsulat Jenderal Jepang di Denpasar, dan Sanggar Wayang Beber Cudamani,” kata Sokhibi, staf konsulat jenderal Jepang di Denpasar, Selasa (26/11). Ia mengatakan, Japan Festival Bali 2013 akan menampilkan sejumlah pertunjukan perpaduan budaya Jepang dan Bali. Pagelaran yang terbuka untuk

umum secara cuma-cuma itu menyuguhkan pertunjukan Noh, satu drama musik Jepang klasik yang telah dipertunjukkan sejak abad ke-14. “Dalam acara itu dipadu gamelan tradisional Bali. Selain itu juga akan ada penampilan penari kontemporer Jepang berinteraksi budaya dengan penari Bali,” ujar Sokhibi.

Selain itu juga digelar lomba pidato bahasa Jepang, dan pertunjukan Grantang Pelog oleh Perkumpulan Jepang Bali, Suar Dwi Stri. Artis pendukung antara lain Tsumura Reijiro (penari Noh Jepang), wayang beber cudamani (gamelan Bali), Ohno Makoto (pemain suling Jepang) dan Yasufuku Mitsuo (pemain perkusi Jepang). Pada 30 Nopember, sebagai misal, di tempat dan jam sama dipentaskan tarian kontemporer Jepang dan tradisional Bali

dengan seniman pendukung antara lain Moriyana Kaiji (penari kontemporer Jepang), Ni Wayan Sekarini (penari Bali), Sanggar Wayang Beber Cudamani (gamelan Bali) Pada 2 Desember 2013 ditampilkan pertunjukan Feel Alive, dengan artis pendukung Mime Troupe Grand dan Ballon (pantmime Jepang), sedangkan pada 3 Desember 2013 lomba pidato bahasa Jepang serta pertujukan grantang, dengan seniman pendukung Suar Dwi Stri. (b6/ant)

Tik Tok: Semangat Baru Lawak Semarang

SEMARANG – Masihkah anda ingat pada sebuah ajang pencarian bakat dalam bidang lawak di salah satu stasiun televisi Indonesia ? Ternyata, acara tersebut memberikan dampak pada kelompok lawak yang satu ini karena kakak kelas mereka pernah menjadi salah satu finalis dalam acara tersebut.

Adalah Komeng, Baskoro, Pinuk, Kicuk, Joko, Pramono, dan Very yang bersepakat untuk bersama-sama mengocok perut setiap orang melalui wadah dengan nama “Tik Tok”. Kelompok ini terbentuk pada awal 2013 namun mereka sudah mengenal dunia lawak sejak lama. “Kami terinspirasi kakak kelas kami di Teater Gema IKIP PGRI Semarang yang pernah mengikuti Audisi Pelawak TPI di Jakarta. Hingga kini mereka tetap aktif dalam dunia hiburan seperti Furry yang menjadi pelawak dalam acara Sketsa Tawa dan Atut menjadi penulis naskah di acara Fesbuker,” tukas Komeng. Menurut pengakuan Kicuk, Tik Tok berawal dari sebuah ide dalam pementasan Teater Gema. Setelah beberapa kali pentas, mereka akhirnya mulai menseriusi dunia lawak itu. Dan mereka semakin semangat melihat suksesnya kakak kelas mereka. “Saya merasa Tik-tok masih perlu banyak belajar, dengan belajar akan membuat Tik-Tok semakin cerdas, dengan kecerdasan itu Tik-Tok mampu menampilkan banyolan-banyolan yang tak terkesan sekenanya saja dan mampu menghadirkan tawa penonton secara cerdas,” ujar Baskoro. (nov/b6)

Grup lawak Tik Tok beserta tim dari Teater Gema Semarang. (foto dok)

Jarak Dekat Buat Barang Bukti Bangun Kesenian KENDAL –Minggu (24/11) siang, Jarak Dekat, sebuah komunitas penggerak kesenian di Kendal melaksanakan program Barang Bukti Bangun Kesenian, berupa pelatihan menulis puisi dengan tajuk “Aku Dan Puisi Yang Kesepian”. Acara tersebut digelar di Balai Kesenian Remaja GOR Bahurekso Kendal sedari siang hingga sore. Setia Naka Adrian, salah satu motor penggerak Komunitas Jarak Dekat berkesempatan untuk memberikan materi mengenai penulisan puisi kepada para peserta yang semuanya adalah pelajar SMP dan SMA di Kendal. Sebanyak tiga puluh peserta mengikuti pelatihan tersebut dengan sangat antusias. Naka memulai pelatihan dengan memberikan materi ringan sebagai awal pembelajaran hingga kemudian para peserta diajak menuliskan halhal sederhana yang mereka lalui hari itu. Suasana pelatihan terasa sangat cair karena seolah tak ada jarak antara pemateri dengan peserta sehingga terjadi komunikasi yang nyaman.

“Kami berusaha meningkatkan kegiatan berkesenian di Kendal. Pelatihan puisi ini adalah bentuk perhatian kami terhadap kemajuan berpikir anak muda Kendal. Kami berencana tidak hanya sekali membuat acara serupa dan mulai mempersiapkan acara-acara lain dengan materi lain pula,” tukas Eli Hidayati selaku ketua panitia. Eli menambahkan, selain pelatihan puisi juga akan diselenggarakan pelatihan teater dalam waktu dekat ini. Sebagai pelatih, mereka mengajak Akhmad Sofyan Hadi, salah seorang aktor yang sempat meraih juara 1 aktor monolog tingkat Jateng dan menyabet juara 2 aktor monolog tingkat nasional semasa masih menjadi mahasiswa. Usai pelatihan puisi tersebut para peserta diajak membacakan puisi mereka dalam acara “Panggung Puisi Pemuda Kendal” di lokasi yang sama pada 1 Desember mendatang. “Kami ingin setidaknya setiap bulan ada dua kegiatan kesenian di Kendal entah itu pertunjukkan atau pelatihan,” pungkas Eli. (nov/b6)

Setia Naka Adrian pada saat memberikan materi penulisan puisi terhadap para peserta di Balai Kesenian Remaja GOR Bahurekso Kendal. (foto dok)

Asah Kepedulian Lewat Mata Photography Club SEMARANG – Satu lagi komunitas fotografi di Kota Semarang yang sangat berpengaruh dalam dunia fotografi Semarang. Komunitas ini tentunya memiliki segudang pengalaman karena beranggotakan fotografer handal dan sudah sejak lama bergulat dengan kamera serta lensa. Adalah Mata Semarang Photography Club yang berdiri sejak

18 Agustus 1999. Salah satu pemrakarsanya adalah Bambang RSD. Berawal dari kegelisahan dalam dunia fotografi kemudian Bambang mengajak beberapa fotografer lainnya untuk membuat wadah dan diberi nama “Mata”. “Kami memberi nama Mata karena antara Mata dengan kamera memiliki kesamaan yaitu sama-sama memiliki lensa. Kami

anggap kalau kamera juga memiliki sesuatu untuk memberitahukan kepada masyarakat lain tentang sebuah moment yang dapat kami tangkap melalui fotografi,” terang Bambang. Kini anggta Mata terdapat lebih dari dua ribu anggota. Namun yang menjadi anggota aktif, sedikitnya terdapat seratus anggota.

Jumlah tersebut kadang menyulitkan Bambang untuk mengorganisir anggotanya jika akan membuat acara. Kegiatan yang dilakukan oleh Mata tak hanya sebatas fotografi saja melainkan ada kegiatan lainnya. Salah satu kegiatan yang sering digelar adalah lokakarya foto yang mengundang fotografer terkemuka

Indonesia. selain itu Mata juga sering mengadakan acara bakti sosial untuk golongan masyarakat yang membutuhkan. “Kami sebisa mungkin berusaha untuk mengajarkan kepedulian pada setiap anggota,” pungkas Bambang yang pernah menjabat sebagai Ketua Mata. (nov/b6)

Aku atau Sahabatku ....[1] Kadang kita sering terbengkalai atau termenung mendengar kata cinta, Apa itu Cinta?, mungkin semua orang mengetahui apa arti Cinta. Cinta memang harus dimiliki oleh semua makhluk tuhan di dunia, tapi terkadang manusia itu sering menyalah artikan arti dari Cinta yang sebenarya. Cinta bisa mendorong kita untuk menjadi sukses, akan tetapi cinta juga bisa menjatuhkan diri kita sendiri.

Layout: Abdus S

Komunitas Mata Semarang Photography usai melakukan kegiatan hunting foto bersama belum lama ini. (foto dok)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.