KORAN
BERLANGGANAN HUB: 024 - 7607143, 085641637777
Sabtu, 30 November 2013
Kubur 26 Barang Bukti, Terlacak Polisi
SEMARANG–– Serapi-rapinya menyimpan bangkai tetap saja tercium juga. Begitupun yang dilakukan Ahmad Syarif alias Kingkong (27). Tersangka pencurian motor ini berusaha mengubur barang bukti sejumlah pelat nomor hasil pencurian di sekitar rumahnya. Namun naluri reserse tetap saja mengendus keberadaan barang Baca Kubur 26...hal 11 Ketiga pelaku pencurian sepeda motor di rumah kos Jalan Kapas Utara Perum Genuk Indah Semarang saat gelar perkara di Mapolrestabes, Semarang, kemarin. NENDRA/BAROMETER
45 ANGGOTA DEWAN
Pakai Uang ‘Siluman’ Sukawi Terlibat?
Lakukan Ruwatan dan Siraman ‘Queen of Rose’ JULIA Perez kembali menjadi sorotan media setelah menggelar acara ruwatan dan siraman di Pondok Indah, Jakarta, Kamis (28/11). Namun prosesi rangkaian acara menuju hari lamaran dengan Gaston Castano ini sempat Baca Lakukan...hal 11
Asuransi Fiktif Rp 1,7 Miliar Ide asuransi fiktif itu muncul dari pembicaraan informal oleh unsur pimpinan Komisi C di ruang tamu Rumah Dinas Wali Kota Semarang, Sukawi Sutarip.
Julia Perez
SEMARANG – Kasus asuransi fiktif DPRD Kota Semarang mulai tersibak. Diketahui, pagu anggaran Rp 1,7 miliar alokasi untuk program asuransi jiwa bagi 45 anggota Baca 45 Anggota....hal 11
Dua Satpam Gasak Puluhan TV
Napi Kabur Berkomunikasi Pakai Ponsel SEMARANG- Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Inspektur Jenderal (Pol) Dwi Priyatno mengatakan, dua narapidana LP Batu Nusakambangan, Cilacap yang sempat kabur dan akhirnya ditangkap kembali diketahui menguasai telepon seluler untuk berkomunikasi. “Ada napi yang menghubungi petugas Lapas Jambi. Dari itu diketahui posisinya kemudian ditangkap,” Baca Napi Kabur. ..hal 11
Fesa Kurniawan Wicaksana
K�n���y� K��p��
Jual Barang Curian, Alfian Cs Dicokok Polisi
Tiga maling TV digelandang ke Polsek Tugu bersama barang bukti. foto: fais/barometer
SEMARANG – Apes benar kawanan maling ini. Mereka bermaksud menjual barang-barang elektronik hasil curiannya, namun mereka tak sadar gerak-geriknya telah diintai polisi.
Milik Perusahaan Tempat Kerjanya SEMARANG - Dua satpam PT Borobudur Otomobile beraksi nekat. Bukannya menjaga keamanan, mereka justru mencuri puluhan barang elektronik milik perusahaan yang menggaji mereka saban bulan itu.
Selama bulan November 2013, mereka mengambil barang-barang tersebut secara bertahap. Sebanyak 32 unit televisi serta 3 unit Mini Compo digasak. Totalnya senilai Rp 40 juta. Baca Dua Satpam...hal 11
Tiga tersangka pencuri barang elektronik diamankan petugas bersama BB. foto: fais/ barometer
Baca Jual Barang...hal 11
M E M B AWA t i m n ya menjadi juara dalam invitasi futsal antar pelajar SMA se- Jateng sekaligus menjadi pemain terbaik dan top skor dengan torehan sembilan gol, membuat Fesa Kurniawan Wicaksana tidak menyangka sebelumnya akan meraih gelar lengkap tersebut. Bahkan sebelum turnamen berlangsung remaja yang kini duduk di SMA N Baca Kuncinya...hal 11
Rujak Timun
EMPAT orang pria yakni, Sardot, Drugul dan dua temannya yang ngekost dirumah seorang janda muda, sebut saja Sarkem, dituduh telah mengintipnya Baca Rujak Timun...hal 11
RAMPOK PENYEKAP 7 KARYAWAN
Kapolda Sebut Pelaku Perampokan Tak Berpistol SEMARANG - Kapolda Jateng Irjen Pol Dwi Priyatno menyebut pelaku perampokan yang beraksi di CV Mitra
Jaya, Jalan Puri Anjasmoro EE 3 nomor 5 Semarang Barat pada Kamis (28/11) lalu, tidak berpistol.
“Hampir semua media massa menyebutkan bila pelaku memakai senjata
Dokter Tak Kebal Hukum SEMARANG – Wakil Menteri (Wamen) Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayanamenegaskan kepada semua pihak bahwa tidak ada orang di Indonesia yang kebal hukum. Di Indonesia, semua masyarakat sama di depan hukum. Sehingga, tidak boleh ada pembedabedaan, tak terkecuali pada profesi dokter. Wakil Menteri Hukum dan HAM RI, Denny Indrayana. Foto: Nazar/barometer LAYOUT : SOEPRIE
Baca Kapolda Sebut....hal 11
500Jt Harga k 50jt c a Cash PBROMO i pa u sam berlak es 2013 31 D
Baca Dokter Tak...hal 11 email : koran.barometer@gmail.com
2
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
Ombudsman “Lemot” Tangani PAW Sunarwi SEMARANG – Ombudsman Jawa Tengah dinilai lemot alias lambat tangani kasus pergantian antar waktu (PAW) Ketua DPRD Pati Sunarwi yang sebelumnya berasal dari PDI Perjuangan kemudian hijrah ke Partai Hanura.
PIMPINAN DEWAN ‘NGOTOT’ DISAHKAN
Komisi D Tolak Anggaran Terminal Mangkang
SEMARANG – Pimpinan DPRD Jateng ngotot memperjuangkan pengesahan usulan anggaran pengembangan pembangunan stasiun Mangkang dalam pos APBD 2014 yang diusulkan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Jateng. Meski sebelumnya, usulan anggaran sebesar Rp200 miliar untuk pembangunan terminal di Semarang yang diajukan Dishubkominfo tersebut ditolak oleh Komisi D DPRD Jateng. Alasannya, alokasi anggaran untuk kajian Stasiun Mangkang karena anggaran yang ada di Dishubkominfo Jateng minim. “Dishubkominfo itu Rp140 miliar, dipotong-potong kurang optimal. Difokuskan ke satu titik jadi, itu saja,” jelas Wakil Ketua Komisi D, Sasmito, kemarin. Melihat hal itu, pimpinan dewan justru berdalih, bahwa dalam rapat badan anggaran yang digelar pada Selasa (26/11) lalu itu Komisi D tidak menyampaikan penolakan itu kepada pimpinan dewan. “Oleh karenanya Komisi D akan kami panggil, mungkin yang disampaikan Dishubkominfo konsepnya tidak terkomunikasikan dengan baik,” ungkap Plt Ketua DPRD Jateng Rukma Setya Budi. Meskipun Rapat Badan Anggaran (Banggar) telah usai, jelas Rukma, namun masih dimungkinkan bisa direvisi soal penetapan anggaran APBD 2014 tersebut. Mengingat hal itu belum disahkan dalam sidang paripurna DPRD Prov Jateng. “Alokasi APBD 2014 akan diparipurnakan pada Rabu 4 Dember mendatang. Jadi bisa digeser mana yang penting dan yang tidak penting, “ jelas Politisi PDIP itu. Rukma mengatakan, alasan perlunya merealisasikan anggaran APBD 2014 untuk pengembengan terminal Mangkang menjadi terminal terpadu yang digabungkan dengan stasiun tersebut dikarenakan budget anggarannya dinilai tidak terlalu besar. Selain itu, dengan berkembangnya terminal ditambah dengan stasiun maka akan memberikan kemudahan bagi masyarakat. Terlebih, jelas Rukma, transportasi publik di Jateng masih perlu pembenahan agar aman, nyaman dan murah sehingga banyak dilirik masyarakat. “Dan saya yakin Komisi D tidak keberatan karena anggarannya kecil,” tambah Rukma. Terpisah, Kepala Dishubkominfo Jateng Urip Sihabudin menjelaskan, pihaknya telah melakukan kajian serta komunikasi dengan Kementerian Perhubungan terkait pengembangan terminal Mangkang yang akan digabungkan dengan stasiun. Ia menjelaskan, rencanya dengan pembangunan itu, pelayanan terminal dan stasiun akan dipadukan. Sebagai contoh, tiket KA komuter Kaligung Semarang-Tegal, disatukan dengan tiket bus rapid transite (BRT) Semarang sampai Ungaran. Usulan tersebut, selanjutnya direspon dengan baik Kemenhub serta perihal pengembangan simpul intermoda ini menjadi prioritas dan perhatian Kemenhub nantinya. “Dan studi sampai detail engineering desain (DED) Rp200 juta, karena Kemenhub minta detailnya,” pungkas Urip. [roy/b3]
Pelanggaran Pemasangan Spanduk Masih Terjadi SEMARANG- Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Semarang mengakui hingga saat ini pelanggaran pemasangan alat peraga kampanye di antaranya spanduk masih terjadi, meskipun penertiban rutin dilakukan oleh aparat. “Kami bahkan memberikan surat pernyataan kepada pelaku agar tidak mengulangi pemasangan alat peraga kampanye yang melanggar aturan, tetapi pelanggaran masih terjadi,” kata Kepala Satpol PP Kota Semarang Gurun Risyadmoko di Semarang, Jumat (29/11). Saptol PP Kota Semarang rutin melakukan penertiban pemasangan alat peraga kampanye yang melanggar aturan tiga hari sekali dan hasilnya ada ratusan spanduk serta bendera parpol yang dicopot. Pelanggaran pemasangan alat peraga kampanye biasa terjadi karena dipasang di tempat terlarang, seperti pohon dan tiang listrik, serta ditanam. “Kalau di daerah pinggiran kota, pelanggaran seperti itu (dipasang di pohon dan tiang listrik, red.) masih banyak terjadi,” katanya. Gurun menyebutkan untuk di pusat kota, ada lima kawasan bebas pemasangan alat peraga kampanye, yakni Kawasan Simpanglima, Jalan Pahlawan, Jalan Pemuda, Bundaran Tugu Muda, serta Kawasan Kalibanteng (dulu lebih sering dikenal Bundaran Kalibanteng, red.). Pelanggaran pelanggaran spanduk dan bendera marak terjadi pada saat ada kegiatan politik, misalnya rapat pimpinan nasional (rapimnas), musyawarah daerah (musda), atau kunjungan pimpinan partai politik di Kota Semarang. “Pelanggaran pemasangan spanduk dan bendera oleh partai politik tersebut biasanya karena tidak ada surat izinnya,” katanya.(ant/b3)
Layout :Abdus S
Lambatnya proses yang dilakukan Ombusdman terhadap PAW Sunarwi ini dinilai telah menyebabkan konflik di Pati semakin runyam dan produk DPRD terancam cacat hukum karena pimpinan DPRD-nya tidak sah. “Kalau Ombudsman tidak mampu melaksanakan tugas dan fungsi lebih baik mundur. Kalian tidak pantas menikmati fasilitas Negara,” kata Riyanta yang merupakan Koordinator Aksi dari belasan kader PDI Perjuangan saat menggeruduk Kantor Ombudsman Jawa Tengah di Jalan Pahlawan Semarang, Jumat (29/11). Massa kader PDI Perjuangan yang tiba di kantor Ombudsman pukul 10.00 itu kemudian dipersilakan masuk ke ruang audiensi. Mereka diterima Asisten Bidang Penyelesaian Laporan Muhammad Rifki dan Asisten Bidang Pencegahan Anshori.
Riyanta mengatakan, aksi tersebut dilakukan karena dirinya geram dengan kinerja Ombudsman menindaklanjuti laporan tentang mandeknya proses PAW Ketua DPRD Pati hingga sekarang. Padahal laporan sudah dilayangkan sejak Juli 2012 dan sudah setahun lebih tidak ada kejelasan. Riyanta meminta Ombudsman Jateng segera datang ke Pati serta menyelesaikan proses PAW sesuai dengan prosedurnya. Sementara, Asisten Bidang Penyelesaian Laporan Muhammad Rifki mengatakan, laporan soal PAW ketua DPRD Pati atas nama Sunarwi memang sudah masuk ke Ombudsman Yogyakarta pada 12 Juli 2012. Namun laporan itu baru masuk ke Ombusdsman Jateng pada 22 April 2013 dan tercatat pada nomor 057. Pihaknya sudah menindaklanjuti dengan mengirim surat ke DPRD Pati
kemudian datang ke sana pada September 2013 lalu. Pihaknya menyatakan, tidak pernah sekalipun memberdabedakan terkait laporan yang masuk dan akan melayani sesuai dengan prosedur yang ada. Menanggapi keterlambatan itu, pihaknya berdalih proses PAW mandek karena pengajuan PAW dari partai belum pernah ditindaklanjuti oleh DPRD setempat. Pimpinan Dewan sempat beralasan bahwa sesuai aturan proses PAW harus sudah ada tindaklanjut setelah tujuh hari sejak pengajuan dari partai. Namun jika ada sengketa partai, maka harus menunggu penyelesaian di pengadilan. Tapi menurut Ombudsman, klausul itu gugur karena Sunarwi sudah pindah ke Partai Hanura dan bahkan menjadi calon legislatif partai tersebut. “Kami menyarankan segera digelar rapat DPRD dalam 14 hari. Sudah ada rapat sekali tapi kami mendapat informasi bahwa pimpinan Dewan belum mencapai sepakat,” katanya. Sebagaimana diketahui, sebelumnya Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengaku
sudah menandatangani surat pemecatan Sunarwi SE MM dari jabatanya sebagai ketua DPRD Pati. Pemberhentian tersebut, katanya, didasarkan karena Sunarwi sebelumnya mendapat sanksi pemecatan selaku kader dari DPP PDIP. Namun disisi lain, Sunarwi, SE. MM yang loncat ke Partai Hanura itu akan tetap bersikukuh
pada jabatannya yang sekarang. Meski Gubernur Jateng telah mengumumkan telah menandatangi surat pemecatan Sunarwi SE, MM sebagai Ketua DPRD Kabupaten Pati. Bahkan Sunarwi mengaku akan melakukan perlawanan hukum, seandainya SK Gubernur tersebut ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). [roy/b3]
HTI DEMO TOLAK SEKS BEBAS: Massa dari Hizbut Tahrir Indonesia Semarang melakukan demo menyelamatkan remaja dari pergaulan bebas di depan Masjid Baiturahman Semarang, kemarin. Mereka menyayangkan peringatan hari AIDS tanggal 1 Desember yang rencananya akan dibagikan kondom gratis, merupakan bentuk pelegalan dari pergaulan bebas. NENDRA/BAROMETER
Peluncuran Kartu Petani dan Nelayan Dipaksakan SEMARANG-- Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo dinilai belum siap dan terkesan memaksakan melaksanakan program kartu petani dan nelayan yang rencananya akan di-lounching pada Selasa 10 Desember 2013 mendatang. Pasalnya hingga kini jajaran Pemprov Jateng masih sulit untuk merumuskan bagaimana konsep serta maksud penerima kartu tersebut. Pakar Politik Universtas Diponegoro (Undip) Semarang, Priyatno Harsasto mengatakan, hingga detik ini bagaimana rumusan yang jelas serta efek yang akan dihasilkan dari program kartu tani dan nelayan ini belum jelas. Sehingga, jika pada 10 Desember mendatang akan dilounching tentunya akan
banyak masalah. “Pak Ganjar semestinya sudah menyiapkan konsep dan desain implementasinya. Ini berarti semua data petani sudah tersedia sehingga sewaktu menjadi gubernur bisa langsung mengimplementasikan program kartu petani,” tandas Dosen Fisip Undip itu kepada wartawan, kemarin. Diketahui, kartu petani perkebunan yang menjadi program Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat kampanye lalu akan dibagikan pada puncak peringatan Hari Perkebunan Nasional 2013 di kebun Tlogo Plantation Resort, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Selasa (10/12) mendatang. Priyatno mengatakan, dari dua program yang peluncuran-
nya terkesan dipaksakan tersebut, belum diketahui detail manfaatnya. Sebagai contoh, kemudahan kartu petani nantinya yang dikatakan untuk memenuhi ketersediaan pupuk.”Sebenarnya tanpa perlu kartu ini petani juga tidak akan menghadapi persoalan. Selama mekanisme pendistribusian dilaksanakan secara benar, petani tidak akan kesulitan pupuk,” jelas dia. Selain dari pada itu, istilah serta pengkategorian penerima kartu petani tersebut, menurutnya juga tidak jelas dan detail. Dimana disebutkan oleh Gunernur, bahwa penerima manfaat kartu petani adalah untuk golongan masyarakat Marhaen. “Dalam konsep Bung Karno, Marhaen itu pemilik tanah meskipun si petani itu hanya mempunyai sedikit lahan. Jika ini yang dimaksud penerima manfaat, lalu bagaimana dengan buruh tani. Apakah mereka
ini tidak mendapatkan kartu petani,” tandasnya. Terlebih, pernyataan Ganjar yang akan memperuntukan kartu tani dengan kategori marhaen ini, menurut Priyanto hal itu justru tak patut jika dikatakan oleh seorang gubernur. Karena pemilihan kata ‘Marhaen’ sendiri merupakan kata yang kontraproduktif serta cenderung bernuansa politis. “Menurut saya tidak boleh jika seorang gubernur menyatakan itu. Kalau tujuannya memang untuk petani yang tergolong kecil, itu yang kecil seperti apa, hars jelas. Pernyatan ini justru tak menjadikan dia produktif, justru kontraproduktif,” ujarnya. Berdasarkan data Komisi B DPRD Jateng yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah rumah tangga tani di Jateng ada 4.290.000 orang. Dari jumlah itu, sekitar 2.700.000 orang di antaranya petani perkebunan seperti halnya tebu, cengkih,
karet, dan kopi, sedangkan sisanya petani umum. Dari jutaan petani yang menunggu program tersebut, ternyata penerima manfaat baru 0,69 persen atau 30.000 dari total keseluruhan 4.290.000 rumah tangga tani. Mereka ini adalah petani perkebunan, khususnya di bidang pertebuan. Menanggi data tersebut, Anggota Komisi B, Istdjib menyatakan kalau penerima manfaat kedua kartu tersebut yang sangat kecil ini justru akan menimbulkan kecemburuan sosial di masyarakat, apalagi jika dalam satu desa yang mayoritas petani ataupun nelayan. Hal itu akan semakin menunjukkan tujuan utama dari kartu itu tidak tercapai. “Saya justru khawatir akan menjadi gap antara petani sendiri. Misalnya saja, satu desa ada petani atau nelayannya 200 orang, tapi yang dapat hanya 100 orang, pasti yang tak dapat kartu akan kecewalah,” tandas Politisi PPP itu. [roy/b3]
Demokrat Tetapkan Tanggal Musda SEMARANG- Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat Jateng akan menentukan tanggal pelaksanaan musyawarah daerah (musda) pada Minggu (1/12) mendatang. Meskipun untuk menentukan tanggal musda sendiri, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) sampai saat ini belum menerima surat perintah dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Sekretaris Partai Demokrat Jateng, Dani Sriyanto memastikan penentuan tanggal pelaksanaan musda PD pada hari Minggu yang dilaksanakan di Hotel Srondol, Semarang. Selain dihadiri semua Dewan Pengurus Cabang (DPC) dari seluruh daerah, acara tersebut akan dipimpin langsung oleh DPP. “Pertemuan yang akan dipimpin langsung DPP itu akan dilakukan sosialisasi kepada seluruh DPC, membahas AD/ART serta penentuan jadwal Musda, “ kata Dani kepada Barometer, Jumat (29/11). Dani mengatakan, meskipun
sampai saat ini surat dari DPP belum turun, namun jika DPP menginginkan sosialisasi dengan seluruh DPD dan DPC pada acara tersebut sudah otomatis tanggal pelaksanaan akan dipaparkan di sana. “Karena DPP sudah minta untuk sosialisasi pada tanggal 1 Desember itu, “ jelas Dani yang juga kadidat Ketua DPD Demokrat Jateng itu. Sebelumnya, Anggota Divisi Pembinaan Organisasi DPP Partai Demokrat Sahat Saragih mengatakan, bahwa musda akan digelar awal Desember. Menurutnya, DPP sudah memberikan rancangan waktu, dengan mengirimkan surat resmi ke DPD. ”Waktu yang DPP berikan adalah minggu pertama Desember ini. Hari pelaksanaan yang menentukan DPD sendiri, harinya terserah, mulai tanggal satu hingga tanggal tujuh itu,” kata Sahat. Dani mengatakan, pihaknya meyakini bahwa penentuan musda sendiri
akan dilaksanakan sesuai dengan intruksi dari DPP yaitu diantara tanggal 1 sampai 7 Desember 2013. Dirinya pun mengakui bahwa alasan selalu mundurnya jadwal musda PD sendiri dikarenakan banyak pertimbangan dari DPP. “Pertimbangan pertama kan waktu serta akses, dimana ini harus benar-benar siap. Selain itu, Musda diharapkan untuk tujuan komunikasi politik bukan justru untuk persaingan belaka serta adanya pembusukan, “ tandas dia. Terlebih, kata dia, mendekati Pemilu legislatif dan Pilpres 2014 mendatang, tentunya menjadi beban berat untuk bagaimana mencapai tujuan partai. Di sisi lain, DPP juga harus bisa menyiapkan yang terbaik untuk PD Jateng, karena diantara provinsi lain PD Jateng lah yang belum melaksanakan Musda. “Kalkulasi politis ini tingkat resistensinya sangat tinggi, oleh karenanya DPP ambil keputusan yang tepat untuk menjalankan amanat
konstitusi, “ papar dia. Seperti diketahui, pada musda PD Jateng nanti beragendakan memilih ketua DPD baru menggantikan Sukawi Sutarip. Saat ini, sudah ada tujuh pendaftar calon ketua. Yakni empat wakil Ketua DPD Atyoso Mochtar, Prajoko Haryanto, Yoyok Sukawi, dan Mundir Afif. Kemudian Sekretaris DPD Dani Sriyanto, Bupati Pekalongan Amat Antono, dan Wakil Bendahara DPD Ika Putri Angajaya. Ketujuh calon tersebut masih menunggu proses verifikasi oleh DPP yang saat ini belum diumumkan. Dani yang merupakan salah satu kandidat di dalamnya saat ditanya perihal kesiapannya menghadapi Musda mengaku tidak berlebihan untuk mencapai jabatan Ketua. Menurutnya, yang lebih penting adalah mempersiapkan DPD nantinya untuk memulihkan kondisi partai serta elektabilitas di masyarakat. “Karena DPD saat ini butuh figur yang punya integritas tinggi untuk menyelamatkan
partai, “ katanya. Menurutnya, semua calon punya kans yang sama untuk menghadapi Musda nanti. Karena hal itu tergantung bagaimana konsolidasi calon ke bawah yaitu 35 DPC di Jateng. “Bagi saya bukan persaingan yang penting tapi kebersamaan membangun partai Demokrat yang harus diutamakan, “ pungkas Dani. Tak Ada Figur Sebelumnya ketidakjelasan jadwal Musda PD sampai akhir tahun 2013 memicu kritik dari pengamat. Pakar Politik Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang, Prdjoko Haryanto mengatakan, ketidakjelasan dan molornya pelaksanaan Musda PD disinyalir karena PD nggak punya figur yang mumpuni. “ Artinya, para elite DPP hanya ingin mendapatkan perhatian masyarakat sedang DPP PD (Partai Demokrat) gamang tidak punya calon yang layak dijagokan, “ jelasnya. [roy/b3] email : koran.barometer@gmail.com
SOBO KAMPOENG
3
Sabtu, 30 November 2013
Lomba Paduan Suara Tingkat Kota
Agus Muryanto, Lurah Tambakaji
Memilih Sendiri Demi Profesionalitas SIAPA bilang jadi lurah itu gampang? Menjadi seorang lurah itu tidak mudah karena harus mengurus urusan lain, bahkan tidak jarang harus mengesampingkan urusan pribadi. Padahal, urusan pribadi sebenarnya juga penting untuk diselesaikan. Agus Muryanto mengakui hal tersebut. Lurah Tambakaji Kecamatan Ngaliyan ini mengatakan seorang pemimpin memang harus bersedia mengesampingkan urusan apapun demi amanat yang diberikan. Termasuk dalam hal urusan keluarga, lelaki nomor satu di Tambakaji itu, sejak dua tahun lalu telah ditinggalkan istrinya akibat penyakit kanker. Agus lantas memutuskan untuk sendiri dan pada setiap malamnya berkeluh kesah pada langit-langit kamar. “Kalau saya ingin pendamping lagi, hal ini akan semakin menjadi hal yang tidak mudah. Lagipula, mencari pasangan kan bukan perkara mudah. Mencari pasangan harus sesuai dan cocok. Tidak hanya dengan saya saja tapi juga kedua anak saya,” ujarnya. Kini, kedua anaknya telah dewasa dan telah hampir menyelesaikan jenjang pendidikan Perguruan Tinggi. Tentunya, dibutuhkan penyesuaian bagi pasangannya dengan anakanaknya yang telah beranjak dewasa. “Menyesuaikan dengan pola pikir dan kemauan anak-anak tentunya. Tapi kalau tidak jalan, maka saya harus menyaksikan perselisihan mereka. Itu pasti akan menjadi hal yang sangat menggangu,” ungkapnya. Dengan menyaksikan perselisihan tersebut, maka bukan tidak mungkin akan berdampak pada konsentrasinya dalam menjalankan pekerjaan. Meski begitu, menjalankan pekerjaan tetaplah menjadi hal yang menyenangkan. Meski bukan tidak mungkin pekerjaannya mendapat cercaan dari orang lain. Hal yang paling mengganggunya yaitu adalah saat warga meminta bertemu dengannya untuk keperluan meminta tandatangan. Kadang warga bisa dengan tanpa merasa sungkan langsung masuk ke ruangannya. Padahal sebelum bertemu, seharusnya warga mengisi buku tamu yang disediakan. “Ini kan birokrasi. Segala prosedur tetap harus dipenuhi. Kalau sudah dipenuhi dan prosedurnya benar. Saya pasti akan membuka pintu dan melayani sesuai apa yang dibutuhka warga,” kata Agus. Kini, di sisa masa jabatannya yang tinggal 5 tahun, Agus ingin mendedikasikan dirinya demi masyarakat Tambakaji. Supaya, dirinya bisa memberikan perubahan yang lebih baik lagi, mengingat kelurahan yang dipimpinnya termasuk sebagai kelurahan percontohan. (han/b7)
Latihan 2 Minggu, PKK Barusari Juara II BARUSARI – “Tidak menyangka!” Ungkapan itulah yang dikatakan Ketua TP PKK Kelurahan Barusari Lina Rubiyanto, saat ditanya mengenai kemenangannya dalam lomba paduan suara PKK tingkat Kota Semarang yang telah digelar, beberapa waktu lalu. Meski mendapat juara kedua, namun pihaknya merasa puas atas kerja keras tim Paduan Suara Kelurahan Barusari. “PERSIAPANNYA cukup singkat yakni sekitar dua minggu. Begitu ada surat dari kecamatan, menunjuk PKK Barusari untuk maju dalam lomba Paduan Suara tingkat Kota mewakili kecamatan Semarang Selatan, kami langsung mengumpulkan anggota PKK,” ungkap Lina. Lina mengatakan ada sebanyak 21 anggota PKK yang terpilih dalam kelompok paduan suara tersebut. Mereka merupakan perwakilan PKK di 3 wilayah RW yakni RW 05, 06 dan 07. Dengan waktu yang singkat hanya dua minggu, mereka berlatih sebanyak dua lagu yakni Semarang Setara, Mars PKK, dan satu yel-yel.
Kata Mereka... Rubiyanto, Lurah Barusari
“Pelatihnya dari warga sendiri, kebetulan ada yang bisa melatih ibu-ibu. Karena kebanyakan ibu rumah tangga, latihannya kami adakan sore hari agar tidak mengganggu pekerjaan rumah. Latihannya pun dilakukan di salah satu rumah peserta agar mereka lebih mudah menjangkau ketimbang harus kumpul di kelurahan,” terangnya. Dikatakannya, meskipun ibu-ibu PKK yang mengikuti tidak semuanya mengerti teknik vokal, namun pihaknya selalu optimis dapat memberi-
kan penampilan yang terbaik. “Mereka ini benar-benar dari nol. Untuk itu, berkat latihan rutin serta kerjasama dan kekompakan tim akhirnya kami mendapat peringkat kedua tingkat kota,” katanya. Lina mengaku, sebagai ketua, dirinya merasa bangga atas prestasi yang sudah diraih. “Saat berangkat lomba, kami optimis untuk menang jangan sampai minder dengan peserta lain. Prestasi ini diharapkan dapat memotivasi anggota PKK Kelurahan Barusari untuk lebih maju dan baik l a g i ,” u n g k a p n ya. (war/b7)
“SUATU kebanggan bagi PKK Kelurahan Barusari karena hasil kerja kerasnya dapat membuahkan hasil mendapat juara 2 tingkat kota. Meskipun belum menjadi yang pertama, tetapi ini sudah menjadi prestasi yang membanggakan,” ujarnya. (war/b7)
Bu Mochadi, PKK RW 06 “PESERTANYA perwakilan dari PKK RW 5, 6, dan 7. Kami berlatih hanya selama dua minggu, namun dapat menampilkan yang terbaik. Kami tidak menyangka akan dapat juara 2. Alhamdulilah, tidak sia-sia kerjasama dan kekompakan selama latihan,” ungkapnya. (war/b7)
Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lainlain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 0857.4137.8638 085.6400.30307 / 024-760.7143 Gambilangu
Dukuh Sepi hingga Ramai Pengunjung GAMBILANGU, jika seseorang menyebutkan nama tempat di kawasan Mangkang tersebut, maka orang yang mendengarnya akan segera mengansumsikannya sebagai tempat dimana para lelaki hidung belang melakukan transaksi dengan para PSK (pekerja seks komersial) atau pramuria. Perlu diketahui, sebuah wilayah bernama Gambilangu itu adalah sebuah wilayah di Kendal yaitu tepatnya di Dukuh Mlaten Atas Kelurahan Sumberejo Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Sementara Gambilangu atau GBL, sebagaimana secara umum oleh masyarakat Semarang berarti lokalisasi kegiatan prostitusi. Padahal, nama wilayah daerah tersebut sebenarnya Dukuh Rowosari Atas Kelurahan Mangkang Kulon Kecamatan Tugu Semarang. Bagaimana bisa terjadi kesamaan? Ahmadun, Tetua Warga Rowosari Atas, mengatakan nama Gambilangu sendiri berasal dari kata Gambir dan Langu. Gambir adalah sebuah pohon yang banyak tumbuh di daerah tersebut. Buah Gambir banyak sekali dimanfaatkan bagi para orang tua untuk membersihkan gigi atau sekedar dikunyah dengan tujuan untuk memperkuat gigi. Orang Jawa menyebutnya dengan nginang. Buah Gambir sendiri memiliki aroma yang khas yaitu langu. Layout : soepri’e
tampak di GBL. Namun rumah itu disewa oleh para tamu sambil membawa wanita. Layaknya hanya seperti losmen sederhana. “Lelaki datang kesini terus nyewa tempat itu. Mereka kencan dengan para perempuan yang dibawa dari luar. Tidak seperti sekarang ini dimana wanitanya sudah disediakan,” katanya.
Sebelum menjadi daerah lokalisasi, wilayah tersebut adalah pemukiman. Hanya beberapa orang saja yang tinggal di daerah kumuh itu. “Bangunan-bangunannya juga sederhana. Yaitu hanya berupa bangunan dari gedeg yang tidak permanen. Saya masih ingat tahun ’70-an Gambilangu masih berupa hutan atau alas-alas kecil. Daerahnya juga berbukit-bukit. Banyak
pula tegalan bahkan masih banyak juga binatang seperti babi hutan,” kata Ahmadun. Rumah-rumah dari anyaman bambu itulah yang kemudian memunculkan kegiatan pelacuran. Penghuni pertamanya yaitu Jaenah. Jaenah berkisah pada awalnya rumah yang dibuatnya itu bukanlah rumah bordil seperti yang sekarang
Germo Mula-mula Lambat laun setelah tempat tersebut ramai karena usaha itu, mulai bermunculan penghuni-penghuni baru. Diantara para penghuni baru itu adalah para preman. Para preman ini memiliki anak asuh yakni PSK. Sopir-sopir pengangkut kayu dari luar kota banyak yang mampir dan nyantai bersama para anak asuh itu. Hingga kemudian, banyak pula orang yang kemudian mengembangkan usahanya dengan berjualan minuman keras. Mengenai pergantian nama menjadi Sumberejo, tidak dapat dipastikan kapan. Mungkin saja terjadi ketika pada tahun ’76-an terjadi pemekaran wilayah Kota Semarang. Gambilangu berubah nama menjadi Sumberejo. Meski telah berubah menjadi Sumberejo, namun daerah tersebut tetap saja masih dikenal dengan Gambilangu atau GBL. (han/b7)
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
KPU Panggil Komisioner Jadi Caleg KUDUS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah segera memanggil anggota KPU Kudus Sukis Jiwantomo yang diduga tercatat sebagai calon anggota legislatif 2009 di Kudus. Demikian ditegaskan oleh Ketua KPU Jateng Joko Purnomo. “Dalam waktu dekat, KPU Jateng akan melayangkan surat pemanggilan untuk dimintai klarifikasinya,” ujarnya, ditemui usai melantik dua anggota penggantian antarwaktu (PAW) untuk KPU Kabupaten Kudus dan Demak, di Kudus, Jumat. Apabila salah satu anggota KPU Kudus tersebut benar tercatat sebagai caleg pada 2009, katanya, secara riil persyaratan tidak pernah terlibat dalam partai politik selama lima tahun terakhir memang tidak terpenuhi. Akan tetapi, kata dia, untuk membuktikan kebenaran dugaan tersebut, perlu dilakukan klarifikasi dan pemeriksaan dokumen pendaftaran yang bersangkutan ketika mendaftar sebagai caleg. “Kami berharap, masyarakat memahami mekanisme dalam menyelesaikan persoalan tersebut, karena proses PAW anggota KPU tidak bisa dilakukan secara gegabah tanpa diperkuat bukti-bukti pendukung,” ujarnya. Ia menganggap persoalan tersebut terkait dengan kejelian dalam penelitian persyaratan administrasinya. “Seharusnya, penyelenggara pemilu yang lama ada konfirmasi soal itu,” ujarnya. Sementara itu, Nur Pujie Darminto yang sebelumnya selaku Penanggung Jawab Pokja Seleksi Calon Anggota KPU Kabupaten Kudus, mengungkapkan, hasil penelitian administrasi terhadap Sukis Jiwantomo tidak ada masalah, termasuk syarat tidak pernah terlibat partai politik selama lima tahun juga sudah dipenuhi. Menanggapi pemberitaan dirinya tercatat sebagai caleg 2009, Sukis Jiwantomo mengakui, memang pernah ditawari oleh pengurus Partai Hanura Kudus untuk menjadi caleg pada Pemilihan Umum 2009 untuk daerah pemilihan Kudus III (Kecamatan Kaliwungu dan Gebog). Pada 17 Agustus 2008, dia menyatakan kesanggupannya dicalonkan sebagai anggota dewan untuk Pemilu 2009. “Saya memang bukan kader dari Partai Hanura, karena saat itu partai tersebut memang sedang membutuhkan kader baru
Simulasi atasi kebakaran di Terminal Bahan Bakar Minyak Pengapon. Petugas pemadam kebakaran menyiramkan air ke tangki timbun di Terminal Bahan Bakar Minyak Pengapon yang terbakar api dalam simulasi tanggap Organisasi Keadaan Darurat (OKD) di Terminal Bahan Bakar Minyak Pengapon, kemarin. Simulasi tersebut sebagai latihan rutin tahunan dan untuk mengukur kecepatan dan kinerja tim OKD dalam menghadapi situasi darurat sehingga antisipasi dapat dilakukan cepat dan penyaluran BBM ke masyarakat tetap berjalan normal. BAROMETER/nendra
KPU Jateng
Mayoritas Pemilih Bermasalah Telah Dilengkapi NIK KUDUS – Ketua KPU Jateng Joko Purnomo mengatakan mayoritas pemilih yang sebelumnya terdeteksi memiliki nomor induk kependudukan tidak valid, kini sudah diketahui NIKnya. “Kami mencatat, jumlah pemilih dengan NIK yang tidak valid mencapai 520.759 pemilih yang tersebar di 35 kabupaten/ kota di Jateng. Akan tetapi, sekitar 416.600 lebih pemilih sudah tidak ada masalah dengan NIK-nya,” ujarnya, ditemui usai melantik dua anggota pengganti antarwaktu (PAW) untuk KPU Kabupaten Kudus dan Demak, di Kudus, Jumat. Ia mengatakan pemilih yang terdeteksi dengan NIK tidak valid, yakni pemilih tanpa NIK serta pemilih yang disertai dengan NIK yang tidak standar. Temuan pemilih dengan NIK tidak valid, katanya, terbanyak ditemukan Kabupaten Brebes dan Pemalang. Untuk Kabupaten Brebes, katanya, ditemukan pemilih
dengan NIK tidak valid sebanyak 31.000 pemiliih dan Kabupaten Pemalang sebanyak 11.000 pemilih. “Khusus di Kabupaten Pemalang, sudah separuhnya bisa diketahui NIK-nya sehingga pekan ini dipastikan bisa selesai seluruhnya,” ujarnya. Sementara untuk Kabupaten Brebes, dia memastikan, dalam pekan ini tidak bisa selesai seluruhnya, karena ada pemilih yang belum ditemukan dokumen kependudukannya. Meski demikian, kata dia, di Jateng sudah ada dua kabupaten yang berhasil menyelesaikannya hingga 100 persen yakni Kabupaten Banjarnegara dan Karanganyar. Beberapa kabupaten/kota lainnya, seperti Solo hanya menyisakan 156 pemilih dan Jepara hanya 176 pemilih yang belum terkonfirmasi NIK masing-masing pemilihnya. “Kami berharap, dalam waktu dekat permasalahan pemilih dengan NIK tidak valid sudah beres, karena pembahasan DPT Pemilu
hasil perbaikan diagendakan awal Desember 2014,” ujarnya. Sementara itu, Ketua KPU Kudus Moh. Khanafi mengakui masih menunggu hasil pencarian NIK bagi pemilih tanpa dilengkapi NIK atau dengan
NIK tidak valid oleh Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kudus. “Mudah-mudahan, pekan ini permasalahan pemilih dengan NIK tidak valid yang berjumlah 514 pemilih sudah beres,” ujarnya. (ant/b7)
sehingga banyak pihak yang berpeluang masuk ke partai tersebut,” ujarnya. Setelah mempertimbangkan sertifikat sebagai advokad yang baru diperolehnya pada 2007, dia akhirnya memutuskan untuk mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Hanura sekaligus mundur sebagai bakal caleg. “Surat pengunduran diri saya tertanggal 19 Agustus 2008. Selang tiga hari, tepatnya 22 Agustus 2008 mendapat jawaban dari DPC Partai Hanura Kudus yang mempersilakan mundur,” ujarnya. Akan tetapi, lanjut dia, namanya masih tetap tercantum sebagai daftar caleg sementara sehingga dirinya juga menyurati KPU Kudus bahwa dirinya sudah mundur dari anggota Partai Hanura. Ketika KPU Kudus mengumumkan daftar caleg tetap (DCT), kata dia, namanya sudah tidak tercantum lagi. “Saat ini, saya menyerahkan sepenuhnya kepada KPU Jateng atas laporan masyarakat terhadap dirinya yang dianggap tidak memenuhi syarat dalam pencalonan anggota KPU Kudus,” ujarnya. (ant/b7)
Dilantik, Anggota KPU Hasil PAW KUDUS – Dua anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) hasil pergantian antarwaktu, masing-masing untuk Kabupaten Kudus dan Demak dilantik oleh Ketua KPU Jawa Tengah Joko Purnomo, Jumat, karena komisioner sebelumnya mengundurkan diri. Kedua anggota KPU kabupaten yang dilantik di Kudus itu yakni Hastin Atas Asih untuk menggantikan Anggota KPU Demak Syariful Imadudin karena mengundurkan diri dengan alasan tidak bisa bekerja secara optimal. Seorang lainnya, D h a n i Ku r n i aw a n menggantikan Anggota KPU Kudus Eko Yuniarto yang mengundurkan diri karena kepemilikan KTP ganda. Pelantikan keduanya ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan KPU Jateng Nomor 151/Kpts/KPU Prov 012/09/XI/2013 untuk Hastin Atas Asih dan SK KPU Jateng nomor 152/ Kpts/KPU Prov 012/09/XI/2013 untuk Dhani Kurniawan. Pelantikan keduanya di aula KPU Kabupaten Kudus dengan dihadiri komisioner KPU Kabupaten Kudus dan Demak, serta Ketua KPU Jateng Joko Purnomo dan Anggota KPU Jateng Wahyu Setiawan.
Joko Purnomo setelah melantik keduanya berharap kedua anggota KPU Kabupaten Kudus dan Demak, hasil PAW yang baru dilantik segera bergabung dengan anggota lainnya di KPU kabupaten tersebut. “Mereka harus segera berkoordinasi dan memahami tugas, pokok, dan fungsi sebagai anggota KPU kabupaten, karena pekan ini masing-masing KPU kabupaten dan kota menggelar rapat pleno perbaikan DPT Pemilu 2014,” ujarnya. Ia berharap penyesuaian yang dilakukan oleh kedua komisioner yang baru dilantik tersebut tidak butuh waktu yang lama. “Hal terpenting, keduanya bisa menjaga kredibilitas dan integritas selama menjadi anggota KPU kabupaten,” ujarnya. Ia mengatakan semua anggota KPU kabupaten dan kota untuk tidak pernah berkata bohong, karena akan diikuti dengan tindakan kebohongan berikutnya. Dengan dilantiknya Dhani Kurniawan, maka anggota KPU Kabupaten Kudus kembali berjumlah lima orang, demikian halnya dengan jumlah anggota KPU Kabupaten Demak yang juga menjadi lima orang. (ant/b7)
3.066 NIK Bermasalah Diselesaikan PEKALONGAN – KPU Kota Pekalonan telah menyelesaikan sebanyak 3.066 dari 4.187 nomor induk kependudukan bermasalah yang tercantum pada daftar pemilih Pemilihan Umum 2014. Divisi Pemutahiran Data Pemilih KPU Kota Pekalongan Edi Harsoyo, Kamis, mengatakan bahwa berdasar hasil verifikasi yang dilakukan oleh KPU dibantu dinas kependudukan catatan sipil
Layout : Reza AW
selama masa perbaikan tercatat 3.066 NIK bermasalah telah diselesaikan. “Saat ini masih sebanyak 1.121 NIK berasalh yang belum diselesaikan. NIK yang bermasalah itu adalah milik penghuni Lapas dan Ruta Pekalongan,” katanya. Menurut dia NIK bermasalah milik penghuni lapas dan rutan kini akan diselesaikan dengan pembuatan surat pernyataan
atau berita acara langsung oleh pimpinan lapas. “Pimpinan lapas dan rutan sudah membuat berita acara yang menyatakan bahwa NIK pemilih di lapas dan rutan memang tidak bisa didapatkan. Itu sudah memenuhi syarat sehingga permasalahan NIK sudah tuntas,” katanya. Ia mengatakan KPU kesulitan menemukan NIK pemilih di lapas karena faktor tahanan atau narapi-
dana yang masuk lembaga tahanan itu sebagian besar tidak membawa identitas diri. Sedang untuk menunggu dari pihak keluarga, kata dia, juga tidak memungkinkan karena tidak semua penghuni lapas dibesuk oleh keluarganya. “Selain itu, sebagian besar napi di Lapas Pekalongan adalah penduduk luar Kota Pekalongan sehingga data NIK sulit diperoleh,” katanya.
Ia mengatakan KPU berencana menggelar rapat pleno penetapan hasil koreksi perbaikan NIK dan akan langsung mengirimkannya ke KPU Provinsi Jateng pada Jumat (29/11). “Kami akan plenokan dan data perbaikan langsung dikirim ke KPU Provinsi Jateng sehingga, data inilah yang akan menjadi acuan DPT Kota Pekalongan dan akan ditetapkan 1 Desember mendatang,” katanya. (ant/b7)
email : koran.barometer@gmail.com
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
PURWOKERTO- Pengamat hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Hibnu Nugroho mengatakan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) harus segera mengejar aset milik Angelina Sondakh atau Angie agar pidana tambahannya tidak disubsiderkan. “Ruh pemberantasan korupsi itu pengembalian uang ke negara, bukan pasal pidananya,” kata dia, di Purwokerto, Jumat. Hibnu mengatakan hal itu kepada Antara terkait putusan Mahkamah Agung (MA) yang mengabulkan permohonan banding jaksa pada KPK
terhadap putusan Angie. Dalam hal ini, MA memperberat hukuman Angie menjadi 12 tahun penjara dan denda Rp500 juta subsider delapan bulan kurungan. Selain hukuman 12 tahun penjara, majelis yang dipimpin Hakim Agung Artidjo Alkostar juga memer-
intahkan Angelina Sondakh untuk membayar uang pengganti sebesar Rp12,580 miliar dan 2,350 juta dolar Amerika atau setara dengan Rp27,4 miliar, sehingga secara keseluruhan Angie harus membayar Rp 39,98 miliar. Bila Angie tidak mampu membayar uang pengganti dalam waktu yang ditentukan, diganti hukuman lima tahun penjara. Terkait hal itu, Hibnu mengatakan bahwa KPK harus mengupayakan bagaimana caranya agar aset-aset hasil korupsi bisa masuk ke kas negara. Oleh karena itu, kata dia, terhadap pidana tambahan, jaksa harus mengejar aset Anggie tersebut agar pidana tambahannya jangan sampai
disubsiderkan. “Peraturan perundang-undangan memang (pidana tambahan, red.) disubsiderkan. Tapi itu tidak ada efek jeranya,” kata dia yang pernah mengikuti seleksi calon hakim agung pada tahun 2012. Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa jaksa pada KPK menyatakan “untuk pemiskinan” yang digambarkan dengan penyitaan aset dan ganti kerugian. “Penyitaan aset dan ganti kerugian tadi, menurut saya, merupakan utang harusnya. Jadi, utang pada negara, jangan sampai Angie menyubsiderkan (denda dan uang pengganti, red.) dengan pidana kurungan, enak banget itu,” kata dia menegaskan. Ia mengatakan bahwa dalam
kasus ini, harus ada keseriusan dari jaksa untuk mengejar aset dan meletakkan sebagai utang pada negara untuk segera dilunasi. Menurut dia, sebuah putusan sebenarnya bisa tidak disubsiderkan. Akan tetapi, kata dia, undang-undang menyubsiderkan sehingga hal ini merepotkan. “Memang harus ada keberanian dari hakim MA, keberanian dari eksekutor untuk menyita aset-asetnya (aset Angie, red.), menyiasati norma hukum yang ada,” katanya. (ant/b2)
KPK Sita 18 Mobil Terkait Akil Mochtar
Polisi Usut Penipuan Investasi Miliaran MATARAM - Polisi masih mendalami kasus penipuan miliaran rupiah berkedok investasi sertifikat tanah, pascapenyerahan direktur PT Wahana Invesment Persada (WIP) pada Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) Rabu (27/11) malam. “Kami sedang melakukan penyelidikan terkait dugaan penipuan miliaran rupiah berkedok investasi sertifikat tanah,” kata Kabid Humas Polda NTB, AKBP Suryo Saputro SIK di Mataram, Jumat. Menurut Suryo, penyelidikan pada Muliana (Direktur PT WIP) dilakukan untuk menyelidiki secara lebih lanjut bagaimana keterlibatannya dalam kasus dugaan penipuan itu. “Apakah pidana atau bukan, sampai saat ini masih kita dalami,” kata Suryo. Sementara itu, menurut Anggawa, modus penipuan berkedok investasi tanah ini berawal dari berdirinya PT WIP di Jalan Bung Hatta, Monjok, Kota Mataram, akhir Desember 2012. Saat itu, lanjut dia, Muliana menjanjikan untuk memberikan pinjaman kepada seluruh nasabah, dengan sarat memberikan jaminan berupa sertifikat tanah. PT WIP berjanji akan memberikan kucuran dana kepada nasabah, satu minggu setelah nasabah menyerahkan sertifikat tanah kepada PT WIP. Akhirnya sejumlah 42 sertifikat tanahpun terkumpul dari para nasabah. Dari jumlah sertifikat yang terkumpul, PT WIB menjanjikan akan mencairkan dana sebesar empat triliun rupiah. Dengan catatan, nasabah harus membayarkan sejumlah uang sebagai syarat administrasi. “Kami membayar beragam, ada yang Rp20 juta sampai ada yang membayar Rp250 juta tergantung jumlah sertifikat dan luas tanahnya,” katanya. Namun meski para nasabah telah banyak menyetor kepada PT WIP, anggaran yang dijanjikan tak kunjung dicairkan. Sampai saat ini, total dana yang berhasil ditarik dari nasabah mencapai Rp3,6 miliar. “Kita hanya dijanji-janjikan, katanya seminggu tapi sampai sekarang nggak ada dana yang cair sama sekali,” kata Anggawa kesal. Menurut dia, 13 nasabah inipun telah seringkali menanyakan kepada PT WIP, namun hingga November 2013 dana yang dijanjikan tak kunjung cair. Uang sebesar Rp3,6 miliar dan 42 sertifikat tanah para nasabah, sampai saat ini tidak jelas keberadaanya. Terlebih lagi, kantor PT WIP yang semula berada di Jalan Bung Hatta telah bubar. Begitu pula dengan kantor di Jakarta yang setelah dichek, ternyata fiktif Kekesalan para nasabah ini berujung pada penjemputan Muliana direktur PT WIP di rumahnya Rabu (27/11) malam dan langsung diserahkan ke Polda NTB untuk diproses dengan tuduhan penipuan dan penggelapan. (ant/b2)
JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi menyita 18 mobil terkait penyidikan kasus dugaan tindak pidana korupsi pengurusan sengketa pemilihan kepala daerah di Mahkamah Konsistitusi (MK) dan tindak pidana pencucian uang dengan tersangka mantan Ketua MK Akil Mochtar. “Diinformasikan bahwa penyidik telah melakukan penyitaan mobil berbagai merek sejak Kamis, 28 November malam sampai Jumat, 29 November terkait tersangka AM (Akil Mochtar),” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Jumat. Mobil-mobil tersebut, menurut Johan, disita secara bertahap yaitu pertama 16 unit
kemudian menyusul 2 unit sehingga total 18 mobil yang sudah diamankan di kantor KPK. “Akan menyusul 3 mobil lagi pada siang ini,” tambah Johan. Menurut Johan, mobil-mobil itu disita dari tiga tempat. “Masing-masing di satu rumah di Cempaka Putih dan Depok serta di sebuah ‘showroom’ mobil di kawasan Puncak, Bogor, mobil-mobil itu diduga di antaranya dalam penguasaan dan milik Muchtar Effendi, salah satu saksi kasus AM,” jelas Johan. Muchtar Effendi diduga adalah penghubung antara Akil dan para calon pemimpin daerah di daerah Sumatera
yang mengajukan perkara ke MK. Ke-18 mobil tersebut adalah Daihatsu Xenia warna perak B 1367 PFW, Opel Blazer B 2674 LQ, Sedang Nissan warna perak B 2899 DH, Toyota Alphard warna perak B 1421 BF, Honda Civic B 1521 VEN, Toyota Harrier warna perak AD 9054 PH, Isuzu Pather warna biru B 2524 KQ, Toyota Avanza warna hitam B 1858 FKA, sedan Timor warna perak B 1276 LQ. Selanjutnya Toyota Fortuner warna hitam KT 333 UA, Suzuki X-Roal warna perak B 1714 WFD, Mercedez warna putih B 8761 MG, Mercedez Kompresor C180 warna perak B 8205 YG, Toyota Yaris warna
perak B 1971 SOQ, Daihatsu warna biru B 1782 FVJ, Mitshubisi warna perak B 1222 QT, mobil box B 9228 VV serta Mazda warna perak BG 1330 Z. Akil sejak 26 Oktober disangkakan pasal pencucian uang berdasarkan pasal 3 Undang-Undang RI Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 Jo Pasal 65 ayat (1) KUHP. Sebelumnya KPK sudah menerapkan pasal 12 huruf c atau pasal 6 ayat 2 Undangundang No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah UU No 20 tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP tentang hakim
yang menerima hadiah atau janji padahal diketahui atau patut diduga bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan untuk mempengaruhi putusan perkara yang diserahkan kepadanya untuk diadili pada 3 Oktober 2013. Selanjutnya Akil juga disangkakan pasal 12 huruf B UU No 31 tahun 1999 sebagaimana diubah UU No 20 tahun 2001 tentang Tindak Pidana Korupsi jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP yang mengatur bahwa setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dianggap pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya pada 16 Oktober 2013. Akil Mochtar menjadi tersangka penerima suap Pilkada Kabupaten Gunung Mas dan Lebak serta Kota Palembang bersama dengan lima tersangka lain sejak 3 Oktober. Tersangka dugaan penerimaan suap dalam perkara Pilkada Gunung Mas bersama dengan Akil adalah anggota Komisi II dari Fraksi Partai Golkar Chairun Nisa, sedangkan pemberi adalah Bupati Gunung Mas Hambit Bintih dan Cornelis Nalau dari pihak swasta dengan barang bukti uang senilai sekitar Rp3 miliar. Sedangkan dalam kasus sengketa Pilkada Lebak, Akil Mochtar dan Susi Tur Handayani menjadi tersangka sebagai penerima suap, sementara Tubagus Chaery Wardhana dan kawan-kawan selaku pemberi suap, KPK juga menyita uang senilai Rp1 miliar di rumah orangtua Susi sebagai barang bukti. Akil juga masih terjerat dugaan suap sengketa pemilihan Wali Kota Palembang dan Bupati Empat Lawang karena KPK mendapati uang Rp2,7 miliar di rumah Akil. (ant/b2)
Dewi Terkejut Masuk Daftar THR SKK Migas SEMARANG- Anggota Komisi VII dari Fraksi PDI Perjuangan DPR RI Dewi Aryani mengaku terkejut ketika namanya termasuk di antara daftar wakil rakyat yang menerima tunjangan hari raya dari SKK Migas. “Kaget saya. Mana pernah saya menerima begituan,” kata DeAr--sapaan akrab Dr. Dewi Aryani, M.Si. yang saat ini berada di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, ketika dihubungi Antara dari Se-
marang, Jumat. Keberadaan calon anggota tetap DPR RI periode 2014--2019 dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah IX (Kabupaten Brebes, Tegal, dan Kota Tegal) di kabupaten itu dalam rangka menghadiri kegiatan bertajuk “Pemanfaatan Teknologi untuk Pengolahan Lahan Pertanian”. Ketika Antara mengirimkan daftar nama yang diduga menerima tunjangan hari raya (THR)
Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh
Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA
Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal
HP : 081.227.441.777
Butuh Dana
CEPAT
?
- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda
HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 LAYOUT : REZA AW
dari SK Migas via pesan singkat, DeAr menegaskan, “Itu yang beredar memang nama semua anggota Komisi VII DPR RI, ditulis semua, gak bener banget.” DeAr yang juga Duta Universitas Indonesia untuk Birokrasi Bersih dan Melayani meminta oknum jangan mengeruhkan suasana dengan menyebut seolah-olah semua anggota Komisi VII seperti itu. “Oknum, ya, oknum, jangan melibatkan rekan-rekan lain yang
tidak berdasar,” kata DeAr yang juga Ketua Pimpinan Pusat (PP) Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU). Sebelumnya, dalam sidang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Kamis (28/11), mantan Kepala Satuan Kerja Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini mengungkapkan bahwa dirinya menerima 300.000 dolar Amerika Serikat
dari Deviardi. “Sebanyak 200.000 dolar AS saya berikan untuk THR ke satu tempat sesuai dengan tujuan, yaitu ke Komisi VII,” kata Rudi ketika menjadi saksi untuk terdakwa Operational Manager dan Komisaris PT Kernel Oil Pte Limited Indonesia Simon Gunawan Tandjaja. Meski mengaku menerima uang itu pada bulan Juli 2013, Rudi menjelaskan bahwa dirinya
ANDALAN DIGITAL PRINTING
Pusat MMT Murah dan Berkwalitas
PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang
Hub : 024 70592049 024 7627850
tidak mempertanyakan asal uang yang diberikan pelatih golfnya itu. “Waktu itu saya pikir Deviardi berusaha mencarikan THR dan 300.000 AS cukup untuk THR,” tambah Rudi. Rudi mengaku memang anggota Komisi VII meminta THR darinya menjelang Lebaran 2013. “Saya berikan kepada Tri Yulianto,” ungkap Rudi. Tri Yulianto adalah anggota
DPR Komisi VII dari Fraksi Partai Demokrat. “Memangnya banyak yang minta THR?” tanya anggota majelis hakim Matius Samiadji. “Itu mewakili komisi VII yang mulia, jadi (uang itu) hanya untuk menutupi kebutuhan THR dan yang saya terima sebelumnya saya simpan di ‘save deposit box’ dan tidak saya pergunakan untuk kebutuhan pribadi,” jawab Rudi. (ant/b2)
ANDA TELAT BULAN
Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%
Hub : Mbak EMMA
Call/ SMS : 085.728.490.111
GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!
RUMAH PENYEMBUHAN Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo. Telp. (0888 5439 176)
BIAYA SUKARELA
HOTLINE SERVICE
024 76580991 024 70678090 24 Jam
085641375735 082133515033 email : koran.barometer@
6
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.
TOLONG PAK POLISI WARNET UNTUK MESUM DIRAZIA- Pak Polisi, mohon dirazia warnet ini: Hikari.net, Gajah afe.net Medoho, murdon.bet+pegasus Lamongan Sampangan, Arigato.net Arteri Pedurungan. Karena warnet-warnet itu untuk ajang mesum. (+628992770xxx) JALUR PUDAKPAYUNG MENGENASKAN- Sungguh mengenaskan jalur di Jalan Pudakpayung pagi hari. Macet sedemikian rupa hingga kendaraan berjubel. Anehnya hanya saat memasuki Kodam IV Diponegoro. Saran apakah kendaraan berat seperti truk dilarang lewat dulu dari jam 06.00-08.00, dikarenakan memberikan kesempatan para pekerja dan anak sekolah setelah itu, jalan tapi tidak berombongan. (0811279xxx) MACET SEKARANG ADA DI MANAMANA- Kemacetan sekarang ini ada di mana-mana di Kota Semarang. Harusnya ada pembelakuan kendaraan tua dilarang lewat, karena sudah ada mobil murah yang bagusbagus. Sekarang ini diterjunkan polisi berapa pun tetap sulit atasi macet, karena banyak yang punya mobil. (085641393xxx) PAK POLISI TANGKAP SMS NAIK MOTOR- Pak Polisi tolong ditangkap yang naik motor sambil SMS. Bayangkan ditunggu di belakangnya, eh gak tahunya dia SMS. Hal ini dilakukan hampir menyeluruh baik muda dan tua. Ya inilah Indonesia apa-apa bisa. (081225387xxx)
2014 Munculnya Pemimpin Muda Pemilihan Umum 2014 diprediksi akan berlangsung sengit dan menarik.
TREK-TREKAN DI JALAN PAMULARSIH – Entah mencoba mesin m otir atau apa, di Jalan Pamularsih setiap sore ada anak yang ngetrek pakai motor. Anehnya lagi dia anak kecil. Tolong pak polisi mohon di patroli atau dijebak dan ditangkap, karena suara motor memekakkan telinga. (08112923xxx) KAPAN JALAN AGUS DIPERBAIKI ULANG- Kapan ya Jalan Agus Salim diperbaiki ulang biar lebih keren. Apalagi sekarang ini sudah musin hujan. Kalau banjir mana jalan yang berlubang atau yang tidak kan tidak tahu. Kasihan pengendara sepeda motor seperti saya ini. (0811279xxx)
Oleh:
Nasta’in Ketua Forum Diskusi Politic Studies IAIN Walisongo Semarang
Te l e p o n P e n t i n g No
Instansi
Nomor
1
Ambulan
118, 8413476
2
Ambulan Kecelakaan,
8313416
3
Bandara A Yani
7608735
4
Dinas Kebakaran
113, 7607076, 7605871, 7616867
5
Polsek Semarang Barat
7604153
6
Polsek Semarang Selatan
8315123
7
Polsek Semarang Tengah
3545175
8
Polsek Semarang Timur
6716191
9
Polsek Semarang Utara
3545162
10
Poltabes Semarang
8444444
11
Pelayanan PDAM
8315514
erbeda dengan pemilihan umum sebelumnya, di mana ada banyak partai politik memiliki tokoh-tokoh senior yang sudah memiliki nama (seperti Yusuf Kalla dari Golkar, SBY dari Demokrat, Amin Rais dari PAN, Megawati dari PDIP) pada tahun 2014 besar kemungkinan tokoh-tokoh besar ini tidak akan lagi bisa berlaga. Selain terganjal pembatasan oleh undang-undang, seperti yang dialami oleh SBY karena telah menjadi presiden selama dua kali berturut-turut, mereka juga pada saat yang sama juga terbatasi oleh waktu dan usia mereka. Pada tahun 2014, Megawati akan memasuki usia 64 tahun. Sementara Yusuf Kalla, 72 tahun, Amin Rais , 70 tahun dan Prabowo Subianto akan berusia 63 tahun. Beberapa ketua umum partai politik sekarang pun sudah tak begitu muda lagi pada 2014. Walau pun tidak ada garis pembatas yang jelas untuk menyebut ‘tua’ dan ‘muda’, namun para tokoh dengan usia di atas enam puluh tahun di atas tentu sudah termasuk kategori sangat senior, untuk tidak menyebut ‘sangat tua’, dan karenanya sangat pantas mereka dan para pendukungnya legowo untuk memberi kesempatan kepada anak-anak muda untuk maju bertarung pada pemilihan presiden.
Keadaan seperti ini sesungguhnya sangat disadari oleh banyak partai politik. Karenanya hampir semua partai politik secara sadar telah mempersiapkan para kader mudanya sedini mungkin. Ini diyakini karena partai politik tersebut menyadari bahwa hanya partai dengan tokoh mudalah yang bisa memperoleh poin pada pemilihan umum berikutnya. Nama Puan Maharani, misalnya, adalah tokoh muda yang sudah dipersiapkan PDIP untuk melanjutkan estafet tradisi kepemimpinan darah Bung Karno di PDIP. Hal yang sama juga terlihat di Partai Golkar. Terpilihnya Idrus Marham yang saat itu masih berusia 46 tahun sebagai Sekjen pada Munas VIII Partai Partai Golkar di Pekanbaru juga bisa dipahami bahwa adanya kesadaran partai ini untuk melakukan akselerasi ketokohan kader-kader muda mereka. Kecendrungan yang sama juga bisa terbaca di partai tengah lainnya, seperti di tubuh PAN, PPP, dan PKB. Barangkali kasusnya agak sedikit berbeda dengan Partai Keadilan Sejahtera, karena sejak awal pendiriannya partai berbasis massa Islam ini telah didirikan dan dibangun oleh anak-anak muda. Mayoritas kepengurusannya adalah mereka yang masih berusia di bawah lima puluh tahun. Pertanyaannya adalah apakah partai ini telah memiliki tokoh muda yang layak dijual pada pemilihan presiden 2014 mendatang.
Kekuatan Tokoh Muda
Sekali lagi partai politik yang memiliki tokoh muda yang kuatlah yang bisa memperoleh keuntungan dalam pemilu 2014
mendatang. Dengan demikian, menjelang tahun 2014 adalah semua partai politik dengan berbagai cara mesti melakukan kaderisasi, regenerasi, akselerasi, penokohan kader muda mereka, agar mereka bisa dikenal dan ‘laku dijual’ kepada calon pemilih di 2014. Dan di sinilah pertarungan itu menjadi sengit, karena kaderkader muda itu sama sama memulai dari ‘nol’, dan tidak ada diantara mereka yang akan dengan mudah memenangkan pertarungan hanya karena ketokohan dan nama besar mereka selama ini. Tantangan nasional bangsa kita ke depan, jelas akan semakin berat dan semakin kompleks. Baik tantangan dari dalam negeri, seperti ancaman seperatisme, terorisme, kemiskinan, pengangguran, dan keterbelakangan di bidang pendidikan. Belum lagi ancaman dari luar, seperti efek negatif globalisasi, sistem pasar bebas, terorisme global, dan bahkan ancaman kedaulatan negeri berupa hilangnya beberapa teritorial negeri kita di wilayah tapal batas. Dengan demikian, saat kita berbicara kepemimpinan nasional, tentu tidak cukup hanya mengandalkan usia muda saja. Tokoh muda yang kita inginkan tampil pada pemilihan presiden adalah tentu anak muda yang memiliki jiwa progresif , visioner, cakap, berintegritas, dan memiliki semengat juang tinggi dalam membangun negeri seperti yang telah dicontohkan oleh banyak tokoh muda kita dulu pada zaman sebelum kemerdekaan dan setelah kemerdekaan. Dengan karakter seperti ini diharapkan mereka
bisa memimpin negeri ini untuk keluar dari beragam permasalahan yang melilitnya.
Munculnya Anak Muda
Kita menginginkan munculnya anak muda seperti Wahidin Soedirohoesodo yang mendirikan dan memimpin pergerakan Budi Utomo pada tahun 1908. Kita menginkan lahirnya anak muda visioner dan cinta negeri seperti Moehammad Yamin yang mendeklarasian Sumpah Pemuda pada tahun 1928. Lebih dari itu, anak muda yang kita harapkan melanjutkan estafeta kepemimpinan nasional itu adalah anak muda yang bermental pejuang, dan berfikir ‘out of the box’ seperti yang dicontohkan Sukarni, BM Diah, dkk yang ‘memaksa’ Sukarno- Hatta, yang waktu itu juga masih muda, untuk segera memproklamirkan kemerdekaan RI pada tahun 1945. Barangkali terlalu dini untuk bisa menebak siapa anak-anak muda yang pantas untuk menjadi pemimpin nasional setelah 2014 mendatang. Namun, beberapa nama tokoh muda kita yang sudah masuk dalam pentas politik nasional kita, Begitu pun ada banyak tokoh muda yang masuk, namun setidaknya yang saya pikir pantas untuk dipertimbangkan, termasuk mereka yang saat ini tidak bergerak di partai politik. Semoga mereka bisa melakukan akselerasi dalam banyak hal sehingga memiliki elektabilitas yang cukup ketika pemilu 2014 menjelang. Ketika semua persyaratan elektabilitas terpenuhi, bukan tidak mungkin Indonesia 2014 akan dipimpin oleh anak muda terbaik negeri ini. (b3)
Surat Pembaca
Mohon Tertibkan Parkir Sembarangan Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :
opini.barometer@gmail.com
Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW
: : : :
Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA
Persoalan kemacetan di Semarang tak kunjung terselesaikan. Asal masih ada produksi kendaraan dan dikeluarkan tiap hari kemacetan tidak akan pernah berhenti. Kondisi demikian diperparah dengan banyaknya parkir liar di jalan. Di Jalan Siliwangi, tepatnya di jalan sebelum Tol Krapyak
dari arah Mangkang, banyak parkir sembarangan. Taksi-taksi berjejer di bahu jalan. Belum lagi bus-bus yang menghabiskan bahu jalan. Meski hanya satu ruas jalan yang ditutupi mobil-mobil itu sangat mengganggu. Selain harus berhati-hati, pengendara lain harus bersabar. Karena me-
mang taksi itu terus ngetem di samping jalan. Padahal sebelah kanan ruas jalan sudah dipenuhi antrian mobil truk yang hendak memasuki tol. Antrian panjang itu tidak membuat mobil parkir itu menghindar. Padahal dari arah barat, para pengendara sangat terjebak macet. Alangkah baiknya jika
tempat ngetem dipindahkan. Sebenarnya ada rambu yang tidak memperbolehkan kendaraan berhenti di ruas tersebut. Berhenti saja tidak boleh, apalagi sampai mangkal berjam-jam. Itu akan sangat mengganggu dan menjadi salah satu penyumbang macet. Kami mohon kepada kepoli-
sian dan dinas perhubungan untuk bisa menindak mereka. Jangan biarkan ruas milik umum itu dijadikan tempat mangkal segelintir orang hingga menyebabkan kemacetan umum. Salam. Mustakim ad-Dakhili Warga Mangkang.
Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi (coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Dwi. Demak : Fajar. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com
7
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
Marak, Kasus Dilarang Beri Uang kepada Pengemis! Pencabulan di Boyolali Pemkot Yogyakarta
YO GYAKARTA – Pemkot Yogyakarta telah menyiapkan 30 papan larangan memberi uang kepada pengemis atau pemintaminta untuk menggantikan papan lama yang kondisinya sudah mulai rusak. “Sudah ada 30 papan larangan baru yang kami siapkan untuk ditempatkan di lokasi yang strategis dan menggantikan papan lama yang sudah rusak,” kata Koordinator Bidang Kemitraan Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat Kota Yogyakarta Monda Saragih di Yogyakarta, Jumat. Menurut dia papan larangan yang akan dipasang pada Desember tersebut merupakan pemenang dari lomba papan larangan yang telah dilakukan sebelumnya. Ia mengatakan terdapat tiga pemenang dari lomba tersebut, dan pihaknya tengah menyesuaikan agar gambar sesuai dengan besaran papan yang akan dipasang. “Tulisan imbauan atau larangan memberi uang kepada peminta-minta tersebut juga akan diatur agar lebih mudah dibaca oleh masyarakat,” tuturnya. Ia mengemukakan pemasangan papan larangan tersebut akan dilakukan bertahap dan menjamin bahwa pema-
sangan papan tersebut tidak akan mengganggu artistik Kota Yogyakarta. Monda berharap, dengan pemasangan papan larangan tersebut, maka kasus pengemis yang memiliki uang hingga jutaan rupiah seperti yang terjadi di Jakarta barubaru ini tidak terjadi di Kota Yogyakarta. “Masyarakat bisa menyumbangkan uang yang mereka miliki dengan jalan lain, tidak dengan memberi uang kepada pengemis. Hal itu tidak akan mendidik,” ucapnya. Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta Hadi Muchtar mengatakan, pada awal November pihaknya membawa sekitar 35 gelandangan dan pengemis untuk menjalani pembinaan di Panti Karya Pemerintah Kota Yogyakarta. “Sebagian besar memang dari luar daerah, baik di Jawa Tengah maupun di Jawa Timur. Mereka menjalani pembinaan selama tiga hari,” ujarnya. S etelah menjalani pembinaan, gelandangan dan pengemis tersebut dikembalikan ke daerah asal dengan harapan tidak kembali lagi ke Kota Yogyakarta. (ant/b7)
Korban Usia Remaja
Mantan Napi Togel Tertangkap Lagi Saat Jual Capjikia
WONOGIRI – Perempuan paruh baya Sri Indahyati ( 47), Warga
Dusun Batu Tengah RT 1 RW 10 Desa/ Kecamatan Baturetno
Korupsi Proyek Perumahan GLA
Pemeriksaan Saksi Diperpanjang SOLO – Pemeriksaan saksi sebanyak 32 orang yang ditargetkan sampai hari Jumat (29/11) selesai ternyata molor tidak bisa selesai dan akan dilanjutkan kembali pekan depan. Pemeriksaan saksi sebanyak itu terkait kasus korupsi proyek perumahan Giya Lawu Asri (GLA) yang menyangkut Bupati Karanganyar Rina Iriani Sri Ratnaningsih, yang merugikan negara sekitar Rp11 miliar. Demikian disampaikan oleh Ari Praptono, staf penyidik Kejaksaan Tinggi Jateng, disela-sela istirahat pemeriksaan saksi tersebut di Kejaksaan Negeri Solo, Jumat. “Pemeriksaan saksi-saksi ini memang semula ditargetkan bisa diselesaikan lima hari tetapi ternyata itu tidak bisa selesai dan nanti akan dilanjutkan pekan depan,” katanya. Ia mengatakan, dari sebanyak 32 orang saksi diperiksa di Kejaksaan Negeri Solo, dimulai hari Senin (25/11) sampai Jumat (29/11) baru selesai 20 orang saksi yang diperiksa dan sisanya 12 orang akan dilanjutkan pemeriksaan pekan depan. Dikatakan untuk hari ini memeriksa sebanyak empat orang saksi yaitu Sriyatno,
Layout : Wareh Adi S
Wijaya Putra mantan staf Dinas Catatan Sipil Karanganyar yang sekarang telah pensiun, Widi Hartanto staf Sekda Kabupaten Karanganyar, Titis Sri Jawoto mantan Kepala Rumah Tangga Kabupaten Karanganyar dan Nugroho Camat Kerjo Kabupaten karanganyar. Menyinggung mengena i mate r i p e m e r i ksaa n Ari Praptono mengatakan pihaknya tidak hafal, silahkan saja nanti tanya sendiri kepada mereka yang diperiksa setelah keluar dari ruang pemeriksaan. Sriyatno Wijaya Putra, seusai diperiksa mengatakan dirinya hanya ditanya oleh penyidik mengenai seputar kelembagaan saja, dan tidak menyinggung adanya pencairan dana dan silahkan saja menanyakan penyidik kalau ingin lebih mendalam. Sementara itu, Widi Hartanto dalam penyidikan tersebut hanya ditanya seputar mengani surat menyurat, dan untuk Titis Sri Jawoto bungkam tidak mau menjawab pertanya yang diajukan oleh para wartawan dan terus pergi keluar menuju mobolnya meninggalkan Kejaan Negeri Solo. (ant/b7)
Wonogiri, dicomot polisi sesaat setelah melakukan rekapan judi capjikia yang dijualnya, Kamis (28/11) di Batuwarno Wonogiri. Sisri, panggilan akrabnya, ditangkap di warung tempatnya berjualan, tepatnya pinggir jalan Baturetno – Batuwarno, sekitar pukul 13.30 WIB. Tanpa adanya perlawanan, Sisri diamankan beserta uang tunai Rp 100 ribu, satu ballpoint hitam merk Standard AE7, satu handphone merk Maxtron, dan potongan koran bertuliskan pesanan capjikia. Barang-barang tersebut akhirnya dijadikan barang bukti dari aksi yang dilakukan Sisri. Sisri diketahui pernah menjadi narapidana (napi) di rumah tahanan (rutan) kelas II B Wonogiri, atas kasus judi togel pada 2007 silam. Penangkapan Sisri itu berawal dari keresahan anggota masyarakat, terkait profesi yang dijalankan warga Dusun Batu Tengah RT 1 RW 10 Desa/Kecamatan
Baturetno, Wonogiri ini. Selain berdagang aneka kebutuhan sehari-hari, Sisiri ternyata juga berjualan judi dengan posisi sebagai tambang capjikia. Keresahan tersebut memuncak, dan akhirnya masyarakat melaporkan hal itu ke polisi. “Atas lap oran masyarakat kami lakukan penyelidikan untuk mengetahui kebenaran. Setelah ada kepastian bahwa yang bersangkutan memang berjualan judi capjikia, anggota yang menyamar akhirnya berhasil menangkap tangan,“ ungkap Kapolres Wonogiri AKBP Tanti Septiyani, Jumat (29/11). Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka menjalani penyidikan lebih lanjut di Mapolres Wonogiri. Mengenai ancaman hukuman yang akan dijeratkan kepadanya, Kapolres merujuk ke Pasal 303 KUHP dengan maksimal 10 tahun penjara. (hud/b7)
BOYOLALI – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Boyolali menyatakan prihatin dengan maraknya kasus pencabulan yang terjadi di wilayah ini, apalagi korbannya anak di bawah umur atau usia remaja. Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Boyolali Mulyanto, Jumat, mengatakan bahwa pihaknya merasa prihatin karena kasus pencabulan tersebut jelas merusak masa depan anak sehingga perlu ada perhatihan khusus untuk melindungi mereka dari aksi tindak asusila tersebut. “Kami perlu wacana adanya Peraturan Daerah (Perda) tentang Warung Internet. Sebab, hal ini setidaknya dapat mengantisipasi dampak dari informasi internet itu,” katanya. Menurut Mulyanto hal menjadi tugas bersama seluruh lapisan masyarakat bagaimana agar para remaja tidak menjadi korban tindak asusila yang kini makin marak di wilayah ini. Menurut data dari Kepolisian Resor Boyolali jumlah kasus tidak asusila yang ditangani oleh polisi pada periode Januari hingga November 2013 ini mencapai 74 kasus. Bahkan, jumlah kasus tindak asusila tersebut sebanyak 44 kasus atau sekitar 59,45 persen korbannya anak di bawah umur atau masih remaja. Mulyanto menjelaskan bahwa salah satu antisipasi kasus tersebut, antara lain adanya koordinasi antara sekolah dan orang tua dalam pengawasan terhadap siswa dan siswinya. Sebab, dengan kemajuan teknologi membuat informasi, seperti sosial media dan internet, saat ini dapat diakses oleh semua kalangan, termasuk masyarakat di perdesaan. “Kami setuju setiap sekolah menyediakan fasilitas warnet sendiri guna memudahkan pengawasan situs internet. Apalagi, saat ini sudah banyak sekolah yang dilengkapi dengan fasilitas wifi,” kata Mulyanto anggota DPRD dari Partai PAN itu. Menurut anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Boyolali Moh Basuni maraknya kasus asusila di Boyolali diperlukan tindakan preventif yang melibatkan orang tua dan sekolah demi menyelamatkan generasi muda dari aksi kejahatan itu. “Kami menilai upaya preventif dengan memperketat penggunaan telepon seluler bagi pelajar,” katanya. Selain itu, pihaknya juga mewacanakan perlunya perda yang mengatur keberadaan warnet di Boyolali guna memudahkan pengawasan. Perda itu, dapat mengatur pengguna warnet, pemblokiran situs-situs terlarang, hingga pengaturan tata ruang atau bilik warnet. “Kami juga sangat prihatin dengan maraknya aksi perselingkuhan di Boyolali. Pelakunya justru sebagian besar oknum PNS,” katanya. (ant/b7)
Calo Suara Pemilu Belum Ditemukan Suara rakyat dalam demokrasi suara Tuhan sehingga tidak bisa dibeli Ketua KPU Boyolali Siswadi Sapto Harjono
BOYOLALI – KPU Kabupaten Boyolali menyatakan pihaknya belum menemukan indikasi adanya calo suara yang menjanjikan kemenangan calon legislatif di wilayah ini. Ketua KPU Boyolali Siswadi Sapto Harjono, Jumat, mengatakan pihaknya mengedepankan pendidikan politik kepada masyarakat sehingga masyarakat tidak termakan isu yang tidak bertanggung jawab. “Suara rakyat dalam demokrasi suara Tuhan, sehingga tidak bisa dibeli,” kata Siswadi. Hal tersebut, kata dia, merupakan tugas wewenang KPU untuk memberikan pendidikan masyarakat agar tidak terpengaruh hal-hal yang melanggar kaidah demokrasi. Menurut dia, bagi oknum terutama aparat negara, pegawai negeri sipil, bertindak netralitas wajib hukumnya karena sudah diatur dalam perundangan dan peraturan. Kendari demikian, dengan adanya informasi calo suara akan lebih berhati-hati dengan mengedepankan pendidikan politik kepada masyarakat yang benar sesuai sasaran KPU. Jika menemukan hal tersebut, lanjut dia, dapat dilihat ranahnya.
Jika pelanggarannya sudah ke arah pidana pemilu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) di wilayah ini. Menurut Divisi Pemantauan, Pemungutan dan perhitungan suara, Data dan Informasi KPU Boyolali Pardiman untuk mengantisipasi adanya calo suara pada Pileg mendatang dengan sosialisasi kepada Panitia Pemilihan Suara (PPS) 19 kecamatan di Boyolali. “Kami menyelenggarakan itu, berdasarkan kode etik Undang Undang Nomor 15/2011, tentang Penyelengaraan Pemilu dan UU No.8/2012, tentang Pemilu Anggota Legislatif,” kata Pardiman.
Selain itu, pihaknya bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) melakukan rapat kerja membahas draf Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU). “Hasilnya keputusan bersama itu, kemudian diusulkan ke pusat sebagai draf aturan dalam pemilu,” katanya. Sementara terkait dengan isu keberadaan calo suara di sejumlah daerah. Calo suara adalah seseorang atau kelompok yang menjanjikan perolehan suara bagi para caleg supaya terpilih dalam pemilu dengan mendapatkan imbalan. Salah satu modusnya calo suara bekerja sama dengan kepala desa
yang menjanjikan sejumlah suara dari tempat pemungutan suara (TPS) dan mereka ada kesepakatan mengenai harga satu suara. Menurut Bupati Boyolali Seno Samodro namanya pesta demokrasi siapapun harus taat aturan mainnya terutama untuk para kepala desa dinilai sudah pahan petul soal tersebut. Ia menjelaskan, sebagai perangkat pemerintah desa atau Kades, hukumnya wajib bersikap netral dalam pemilu mendatang. “Kami sudah berkali-kali melakukan sosialisasi pemilu baik legislatif maupun Pilpres 2014, tentang netralitas aparat pemerintah,” kata Bupati. (ant/b7)
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
BKKBN Kekurangan Petugas Lapangan SEMARANG – BKKBN mengaku kekurangan Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) untuk memberikan sosialisasi dan penyuluhan program KB terbaru. Untuk itu, BKKBN mengharapkan peran aktif PKK setempat mengajak masyarakat melakukan perencanaan kehamilan. ”Normalnya kan dua PLKB membawahi satu desa binaan. Tetapi sekarang, satu PLKB membawahi hampir lima desa. Makanya kami mengharapkan peran PKK hingga setingkat RT untuk membantu BKKBN dalam pencanangan program KB,” kata Kepala BKKBN Jateng Sri Wahono, Jumat (29/11). Hal tersebut diungkapkan Sri Wahono saat Pencanangan Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan tingkat Provinsi Jateng,
AJAK KB: Siti Atikoh mengajak PKK ikut menyukseskan program KB. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)
di Quest Hotel. Di Jateng, jumlah PLKB hanya sekitar 2.400 orang dari jumlah ideal 7000 orang. Penurunan jumlah tersebut terjadi semenjak berakhirnya reformasi. Ketua tim penggerak PKK Jateng, Siti Atikoh, mengatakan dengan menggandeng PKK, maka sosialisasi akan jauh lebih optimal. Hal tersebut karena jaringan PKK lebih luas, terstruktur, dan ada di semua wilayah. Ia juga berharap partisipasi pria dalam
menyukseskan program KB. ”Peran PKK sangat efektif jika bisa dimaksimalkan. Apalagi, kalau para pria ikut menyosialisasikan dan mau berpartisipasi mengikuti KB Pria. Karena angka KB pria Jateng masih sangat rendah dan jauh dibawah target. Jika pria ikut KB, maka akan ada saling dukung dalam keluarga,” ujarnya. Tularkan Ilmu Kegiatan tersebut diikuti oleh 574 kader PKK dari masing-masing perwakilan daerah. Setelah pencanangan, kader-kader tersebut akan mendapat pelatihan dari BKKBN. Kemudian mereka bertugas menularkan ilmu yang didapat minimal di lingkungan tempat tinggal. Salah satu kader, Robiah,
mengaku susah-susah gampang mengajak warga di sekitar tempat tinggalnya untuk melakukan perencanaan kehamilan. Sejak Oktober lalu, di Desa Kenteng, Kabupaten Semarang sudah ada program pencanangan KB. Namun, jika sosialisasi tak dilakukan secara berkelanjutan dikhawatirkan upaya yang dilakukan selama ini akan sia-sia. ”Masyarakat itu kan tidak bisa kalau dikasih tahu hanya sekali, harus terus-menerus dan disertai contoh. Sehingga, untuk menjadi kader PKK haruslah mereka yang memiliki semangat tinggi dan mau bekerja keras. Selain itu harus ikhlas dan pantang menyerah demi mengubah masa depan yang lebih baik,” katanya. (naw/b5)
Gaya Hidup Tak Sehat Mudah Terserang Kanker SEMARANG - Kanker atau neoplasma ganas adalah penyakit yang ditandai dengan kelainan siklus sel khas yang menimbulkan kemampuan sel yang tumbuh tidak terkendali, menyerang jaringan biologis di dekatnya dan bermigrasi ke jaringan tubuh yang lain melalui sirkulasi darah atau sistem limfatik. Dalam acara kupas tuntas asal muasal kanker dan penyembuhannya, dr Khoo Kei Siong menjelaskan kanker itu karena adanya keturunan genetik. Tidak hanya itu virus ini juga banyak menyerang pada gaya hidup orang yang tidak sehat.
”Penyebab terserang kanker antara wanita dan laki-laki itu sama, bisa berupa keturunan genetik dan life style yang tidak sehat”, ujar dr Khoo Kei Siong, Vice Medical Director And Senior Consultan Cancer Treathment Parkway Cancer Center, Singapore, melalui transleter dr Meidy Tanzil, di Crowne Plaza Hotel, Jumat (29/11). Dr Khoo Kei Siong menjelaskan dari kisah Angelina Jolie yang mengangkat kelenjar payudaranya itu merupakan penyegahan yang sangat tepat untuk mengurangi terserangnya kanker payudara. ”Keturunan genetik meru-
pakan 87 persen terserang kanker, namun dengan melakukan pengecekan atau pengobatan rutin minimal satu tahu sekali itu mampu mengurangi terserangnya virus kanker ini,” jelasnya. Selain itu dia menambahkan, penyakit kanker yang sulit diobati, yaitu jenis kanker hati atau liver. Penyebab kanker itu bisa berasal dari hepatitis B dan C. ”Ini merupakan penyakit liver yang paling banyak ditemukan, terutama penyakit hepatitis B yang merupakan infeksi serius pada hati yang disebabkan oleh virus hepatitis B,” katanya. (lam/b5)
Kondom Bukan Barang Terlarang JAKARTA - Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi mengatakan kondom bukan sebagai barang terlarang, sehingga dilarang untuk dibagikan. “Kondom bukan barang terlarang, seperti narkotika. Jadi tidak perlu risau, jika ada yang bagi-bagi kondom,” ujar Nafsiah dalam konferensi pers Hari AIDS Sedunia, di Jakarta, Jumat. Ia mengatakan lebih berbahaya jika ada yang bagi-bagi rokok secara gratis dan generasi muda mencoba merokok. “Dari coba-coba bisa jadi ketagihan merokok,” katanya. Dia mengatakan pembagian kondom sudah ada sejak sekitar 1970-an. Lagi pula, katanya, tujuannya bukan
BERI PENJELASAN : Dr Khoo Kei Siong (tengah) memberikan penjelasan tentang penyakit kanker. (abdus salam/Barometer)
untuk menganjurkan seks bebas, melainkan mencegah penularan HIV/AIDS. “Yang pergi ke tempat pelacuran, paling mereka yang tidak kuat imannya,” kata dia. Hal tersebut, katanya, berbeda dengan rokok, dimana generasi muda yang mendapat rokok gratis pun bisa mencobanya. “Pemerintah juga bersyukur penularan HIV/AIDS dapat berkurang dengan penggunaan kondom,” katanya. Ia menyatakan tidak menyetujui adanya praktik prostitusi, namun dia juga tidak mampu untuk mencegahnya. Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN) bersama DKT Indonesia dan Kementerian Kesehatan akan
menggelar Pekan Kondom Nasional (PKN) pada 1-7 Desember 2013. Pada acara tersebut, juga terdapat pembagian kondom. (ant/b5)
UI Kembangkan Kapal Tanpa Awak Dukung Operasi SAR DEPOK - Universitas Indonesia (UI) menjajaki kerja sama pembuatan prototipe kapal tanpa awak untuk untuk menolong korban manusia sebagai upaya mendukung operasi SAR dengan Basarnas. “Kapal yang diberi nama dengan Makara-03 adalah sebuah USV yang dikembangkan dari Makara-01 dan Makara-02, yaitu USV sebelumnya,” kata Humas Fakultas Tehmik UI Tika Anggraeni di kampus UI Depok, Jumat. Ia mengatakan Makara-03 didesain khusus untuk dapat bermanuver dan berotasi dengan cepat selain
itu, desain “planning-hull” yang mengadopsi teknologi “axe bow” diaplikasikan pada makara-03 guna mendukung kemampuannya untuk melaksanakan operasi SAR. Kapal tanpa awak ini didesain oleh Mahasiswa UI yang terdiri dari mahasiswa Teknik Perkapalan (M Hary Mukti/2009, Aditya Meisar/2009), Teknik Mesin(Riki/2012), Teknik Elektro (Novika Ginanto/2008, Uli/2010, Irvan JP Elliika/2008) yang dibimbing oleh Dosen Departemen Teknik Mesin UI Dr Ir Sunaryo, MSc. Konsep kapal tanpa awak untuk operasi SAR ini adalah
ketika Tim Basarnas tidak dapat menjangkau wilayahwilayah yang berbahaya yang dapat mengancam keselamatan Tim Basarnas itu sendiri di laut maka, kapal tanpa awak akan digunakan untuk melakukan operasi pencarian. Misalnya, cuaca yang sangat buruk atau kondisi perairan yang dangkal dengan bebatuan yang curam yang dapat merobek kapal BASARNAS, maka kapal tanpa awak ini akan mencari lokasi aktual korban sebelum tim turun ke lokasi. “Kapal tanpa awak ini akan dikendalikan melalui komunikasi satelit dan di-
gunakan untuk melakukan penyerangan terhadap kapal penyusup,” katanya. Ia menjelaskan untuk dapat melakukan tugasnya itu Prototipe kapal tanpa awak yang dikerjakan oleh para mahasiswa UI ini memiliki kemampuan yang tidak dimiliki oleh kapal tanpa awak pada umumnya, seperti mampu kembali ke posisi semula jika kapal tersebut terbalik (self-righting boat), dan dilengkapi dengan baterai Litium Polymer yang disusun sistematis dengan Microcontroller sehingga kapal dapat beroperasi dalam waktu yang cukup lama. (ant/b5)
39 Nyawa Warga Batam Melayang Akibat HIV BATAM - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Batam mencatat pada Januari hingga Agustus 2013 terdapat 39 warga Batam meninggal akibat terjangkit human immunodeficiency virus (HIV). “Data yang masuk ada 19 laki-laki dan 20 perempuan yang meninggal karena virus penyerang kekebalan tubuh tersebut,” kata Pengurus KPA Batam, Kornel Balawanga di Batam, Jumat. Ia mengatakan, selama periode terseLayout : Wareh Adi S
but ada sekitar 6.600 warga memeriksakan diri ke pelayanan pemeriksaan HIV/ AIDS pada beberapa tempat di Batam seperti RS Elisabet, RS Budi Kemuliaan, RSUD Embung Fatimah. “Setelah menjalani tes 393 orang di antaranya positif HIV. Terdiri dari laki-laki 194 orang, perempuan 199 orang. Sementara 135 orang terdiri dari 63 laki-laki dan 72 perempuan positif AIDS,” kata dia. Kornel memperkirakan, hingga No-
vember jumlahnya sudah jauh bertambah dibanding data yang sudah masuk ke KPA. “Pada 2012 jumlah penderita HIV hingga Desember mencapai 524 kasus. Jika dihitung sampai Agustus, jumlahnya juga sekitar 300 kasus,” kata Kornel. Konselor HIV/AIDS RSBK Batam, Fransisca L Tanzil, menyatakan jumlah human immunodeficiency virus and Acquired Immune Deficiency Syndrome
(HIV/AIDS) di Batam cenderung banyak ditemukan pada ibu rumah tangga yang tergolong baik-baik. “Mereka banyak tertular dari suaminya yang suka ‘jajan’ di luar. Yang membahayakan, ketika ibu tertular maka ada kemungkinan anaknya juga tertular,” kata dia. Ibu yang diketahui positif, kata dia, juga harus merencanakan kehamilannya yaitu setelah kondisi fisik sedang
fit dengan mengkonsumsi obat untuk menambah kekebalan tubuh. Ia mengatakan, saat ini ada ratusan wanita di Batam terinfeksi HIV dan AIDS secara rutin memeriksakan kondisi virus yang mereka idap. “Setiap bulan juga ada 300-400 yang memeriksakan. Namun belum tentu mereka positif. Kesadaran para ibu dan wanita jauh lebih tinggi dibanding para suami atau pria,” kata dia. (ant/b5)
EKONOMI
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
KSEI Dorong Pemanfaatan AKSes
Perbankan Jateng Mampu Dorong Sektor Riil JEPARA – Dunia perbankan syariah di Jateng mengalami pertumbuhan secara signifikan sehingga dapat menunjukan fungsinya sebagai lembaga intermediasi dalam mendorong sektor riil dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. “BI mencatat pertumbuhan syariah di Jateng sudah mencapai 35,73 persen dengan total aset Rp12,07 triliun atau lebih tinggi dibanding realisasi tahun 2012 yang tumbuh sebesar 35,48 persen dengan jumlah aset Rp10,78 triliun,” Ketua Tim Perbankan Syariah Bank Indonesia Perwakilan Wilayah V Jateng-DIY Mulyadi Husein di Jepara, Jumat. Hal tersebut disampaikan Mulya-
di saat memaparkan materi “Strategi Pengembangan Perbankan Syariah Ke Depan” dalam kegiatan ‘media gathering’ Bank Indonesia 2013. Menurut dia hal tersebut menunjukkan pertumbuhan perbankan syariah di Jateng sampai Agustus 2013 lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan nasional. “Selain itu, perbankan syariah di Jateng yang memiliki ‘share’ aset sebesar 5,26 persen terhadap total aset perbankan di provinsi setempat,” ujarnya. Ia melanjutkan perbankan syariah di Jateng juga lebih tinggi dibandingkan “share” aset perbankan syariah
nasional sebesar 4,68 persen terhadap total aset perbankan. “Rasio ‘financing to deposit’ perbankan syariah di Jateng mencapai diatas 100 persen yaitu 128,23 persen pada Agustus 2013 dan kualitas pembiayaan ‘non performing financing’ masih terkendali di bawah target indikatif 5 persen,” katanya. Ia menjelaskan strategi yang akan dilakukan Bank Indonesia dalam mengembangkan perbankan syariah antara lain, pembiayaan perbankan syariah yang lebih mengarah kepada sektor ekonomi produktif dan masyarakat luas. “Pengembangan produk yang lebih memenuhi kebutu-
han masyarakat dan sektor produktif, transisi pengawasan yang tetap menjaga kesinambungan pengembangan perbankan syariah,” ujarnya. Kemudian, kata dia, revitalisasi peningkatan strategi dengan bank induk serta peningkatan edukasi dan komunikasi dengan terus mendorong peningkatan kapasitas perbankan syariah pada sektor produktif serta komunikasi “parity” dan “distinctiveness” produk syariah melalui berbagai media. Sementara, Pengawas Bank Syariah Catur Surya Perwira mengungkapkan, jika dibandingkan bank konvensional, pertumbuhan perbankan
syariah masih lebih lambat. Meskipun jika dilihat angka pertumbuhan, perbankan syariah lebih besar dibandingkan bank konvensional. “Pertumbuhan perbankan syariah biasanya 20-30 persen lebih tinggi daripada konvensional yang hanya 20-an persen,” kata Catur. Untuk mencukupi kebutuhan SDM perbankan syariah, BI juga bekerjasama dengan beberapa Perguruan Tinggi dalam penyiapan lulusan. Menurut Catur, jika ingin bekerja di perbankan syariah, maka ada dua pengetahuan yang harus dimiliki yaitu perbankan umum dan syariah. (ant/naw/b7)
Tak Ada Pembatasan BBM Bersubsidi
SEMARANG – PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) saat ini terus mendorong para investor memanfaatkan fasilitas AKSes (acuan kepemilikan sekuritas) untuk memonitor catatan kepemilikan dana miliknya yang disimpan oleh perusahaan efek di bank. “Secara keseluruhan, baru 13 persen investor pasar modal di seluruh Indonesia yang telah menggunakan fasiltais AKSes,” kata Kepala Unit Komunikasi Perusahaan KSEI Zylvia Thirda, Kamis. Zylvia mengatakan melalui fasilitas AKSes, investor sebagai nasabah pemegang rekening KSEI dapat memonitor posisi dan mutasi efek miliknya yang disimpan di satu atau beberapa subrekening efek secara “online” dan “real time”. Bahkan untuk memberikan kemudahan bagi investor, KSEI sejak Juli 2011 sudah menghadirkan fasilitas AKSes Mobile, sehingga dapat menjadi solusi bagi investor dengan mobilitas tinggi yang terbatas melakukan login ke laman menggunakan komputer atau notebook. “Adanya AKSes Mobile, investor dapat melakukan monitoring kapan saja dan di mana saja melalui aplikasi yang tersedia untuk smartphone dan tablet,” katanya. Zylvia menambahkan bahwa dengan adanya fasilitas AKSes, maka dapat menumbuhkan kepercayaan dan rasa aman untuk berinvestasi di pasar modal karena dapat memonitor secara langsung kepemilikan efek dalam subrekening efek miliknya. Untuk jumlah investor, di Jateng tercatat ada 17 ribu yang sudah memiliki Single Investor Identification (SID), sedangkan total rekening efek se-Indonesia sekitar 320 ribuan dan satu investor dapat memiliki lebih dari satu Sub Rekening Efek. Sementara jika dilihat di Kota Semarang jumlah investor yang punya SID sebanyak enam ribu investor dengan 7.700 rekening. Ia menambahkan bahwa bagi investor baru dipastikan sudah memiliki kartu AKSes, sementara investor lama yang belum memilikinya dapat dibuatkan oleh KSEI atas permintaan broker. PT KSEI terus mendorong pemanfaatan AKSes di antaranya dengan memberikan edukasi kepda investor, perusahaan efek, media, dan mahasiswa. Sebelumnya, kegiatan dilakukan di Malang, Pekanbaru, Yogyakarta, kemudian Semarang, dan berikutnya Makasar. (ant/b7)
JAKARTA – Pemerintah menegaskan belum berencana membatasi pemakaian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi bagi kendaraan bermotor dalam waktu dekat. “Belum ada cerita mau membatasi pemakaian BBM kendaraan, misalkan 0,7 liter untuk sepeda motor atau tiga liter untuk mobil. Belum ada sama sekali,” kata Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo, Jumat. Ia mengatakan pemerintah memang berencana mengurangi pemakaian BBM subsidi. “Tapi, itu nanti. Beberapa tahun lagi,” katanya. Menur ut dia dana hasil pengurangan subsidi tersebut nantinya akan dialihkan untuk membangun infrastruktur. Meski demikian, lanjutnya, sebelum pengurangan subsidi itu pemerintah akan mengawasi secara ketat. “Tujuannya, subsidi BBM tepat sasaran. Kalau sudah punya mobil mewah, janganlah isi BBM subsidi,” katanya. Namun, kalau hanya berupa imbauan, maka tidak cukup. Oleh karena itu, lanjutnya, pemer intah merencanakan pembelian BBM secara nontunai dan juga program sistem monitoring dan pengendalian (SMP). “Program BBM nontunai masih jalan. Kami hanya tinggal menunggu regulasinya agar berjalan dengan baik,” katanya.
Menurut dia regulasi yang disiapkan adalah peraturan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas). Acuan ketentuan BPH Migas itu adalah Peraturan Menteri ESDM No 1 Tahun 2013 tentang Pengendalian Penggunaan BBM. Sebenarnya, Permen ESDM 1/2013 sudah menyebutkan kendaraan yang tidak boleh membeli BBM subsidi, namun belum mengatakan dibayar dengan nontunai. Susilo mengatakan pihaknya sudah membuat proyek percontohan BBM nontunai di sejumlah wilayah seperti Jakarta, Bali, dan Batam. Ia juga menambahkan program BBM nontunai hanya merubah cara membayar dari tunai ke nontunai. “Jadi, tidak pakai biaya apapun,” katanya. Tujuannya adalah diketahui secara persis jumlah BBM subsidi yang dimanfaatkan masyarakat. “Kami berharap segera BBM nontunai diberlakukan,” katanya. (ant/b7)
Lenovo Gencarkan Pemasaran Produk PC+ SEMARANG – Dikenal sebagai perusahaan PC, Lenovo kini mencoba memberikan gertakan kepada pesaing-pesaingnya dengan meluncurkan produk-produk terbaru meliputi PC, tablet, smartphone, dan storage (penyimpanan). Berbekal pertumbuhan yang selalu meningkat, PC+ ini diharapkan dapat menguasai pasaran IT di Indonesia. Consumer Segmen Lead Lenovo Indonesia Adrian Lesmono, usai “Lenovo PC Plus Media Gathering” di Crown Hotel, mengatakan ada 13 produk terbaru dari Lenovo yang segera dipublis ke masyarakat.
BAROMETER/nawang andriyani
BANK
URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin
PD BPR BKK KOTA SEMARANG, kredit mrh bunga 1%, dr plafon 3JT smp 4M, jaminan BPKB/ Sertifikat, proses cepat. Hub : Rangga 024.70147.194, 085.712.025.36, 0822.232.22.918 iin
Butuh dana cepat??jaminan BPKB MOTOR. Proses cepat dpt hadiah Hub: 089 855 61334/ 0247079 9424
GMK
Solusi permasalahan KK&KTA. Pusing diteror Dept Colector, stress angkt telp bank. Kami siap bntu dg solusi:byr sesuai kemampuan dgn stop bunga 0% disc tagihan 30-60%Proses legal, Hub:Angel 024.705.96001/085.6433.59271 iin
Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll.mdh & cpt jmn ijazah SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298) Kiki
BAHAN BANGUNAN JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin
BENGKEL Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495
iin
BIRO JASA KONSULTAN PAJAK: anda punya usaha SIUP, PDP, NPWP, CV, PT, PKP, dll. Bingung / kesulitan buat lap.pajak ESPTPPN, PPh final, SPT tahunan.Hub: 0858 6644 6904/024-7042 0742 iin
Layout: Abdus S
JUAL/RUMAH KONTRAK
RIZKY TRANS MOVERS. Spesialis jasa pindahan rmh/ktr-sewa pickup & truk-jasa krm brg-mobil se-ind. Dengan harga yg terjangkau & ekonomis.Hub: 024-703 647 87/762 89 79 (24 jam)
Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola. Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.74 0.760.799/024.7088.3740
Jasa Urus Cepat dan Murah UD,CV,PT,SIUP,IMB,HO,Pajak,Dll. Hubungi : Farriz 02470551556/085325933088
DI JUAL TOKO SEMBAKO, langsung lanjutkan usaha, lokasi strategis dan ramai di puguh Dekat wisata gonoharjo boja. HM LT:256m² LB: 240, 850 JT Hubungi: 024-7088.2768
iin
ELEKTRONIK
Iin
LEMARI Pengering Pakaian o Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk kalangan laundry/rumah tangga 650 Watt(Normal)-950Watt(Turbo) Rp 2,8 Jt(Baru). Hub ; 0818.4561.15
GADAI
iin
GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908
JASA BANGUNAN
kiki
PT. SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumn gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota salatiga bisa KPR 20Th DP 10 JT.Hubungi : 081.227.164.500 iin
JASA PENGIRIMAN RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858 Kiki
JASA ARSITEK Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/ m²,mewah mulai 2,5Jt/m² Telp:Ir. Joko S. 081.642.533.15 iin
JASA DESIGN ARSITEK, gambar denah bangunan, tampak. Rp. 300.000,Hubungi. ITA ARS, HP. 081901809360 iin
iin
kiki
Inden Rumah cluster Puri Nusa 30/60 145JT, 36/60JT, hubungi : (024) 740.44051/703 696 76/7044 2806
JUAL TANAH
Kiki
Dijual Tanah 5113 m² 600rb/m² Lokasi Gedawang Hubungi : 024- 740 440 51 Kiki
Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123 iin
LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin
KI SABDO siap membntu menyelesaikan mslh.Hutang piutang yg menumpuk,karier, ush,jual beli tanah/ mobil,pagar rmh/took/pabrikpenyakit medis non medis, dll. Hub: 081 227 886 411/0878 1277 1833 Iin
Sewa: AC, Genset, Blower, dan perlengkapan tenda. Hubungi: 024 7084 7493/085.879.829.688/081325-279-077 Kiki
Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki
Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.0021.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki
Mulai dari Lenovo Yoga 11s, Lenovo Flex, Lenovo tablet, hingga smartphone Lenovo. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau. “Lenovo ingin membuktikan bahwa PC murah itu tetap berkualitas tinggi. Produk kami Lenovo Yoga 11s memiliki keunggulan layar multi sentuh yang memiliki empat mode. Pengguna dapat membuatnya sebagai notebook, tablet, stand, atau tent. Produk ini hanya seharga Rp 10,4 jutaan dan akan ada dipasaran mulai tahun depan,” ungkapnya, Kamis (27/11). Sedangkan untuk tablet, Lenovo meluncurkan tiga
Dibeli tabung gas,sisa matrial bangunan dan barang-barang anda apa saja, kami hargai layak pantas Bukan harga loak, Hub : 7002.5975/085.741.800.576 kiki
AGEN PULSA all operator KRESNATEL CEPAT,MURAH,& TERPECAYA.Deposit di jamin AMAN !! Daftar sekarang & dapatkan hadiah menarik!! Jl Kartini 9/Siliwangi 233B.Hub: 024.70696219/70718138 iin
“DIONS AGENCY” melayani js Pelacakan/Pencarian org(DPO) menangani penyelesaian Hutang Piutang,Penagihan,dll. Akses luas,prof,tdk mengenal k o m p r o m i , t a n g g u h & Te r p e r c a y a . Info layanan 24 jam.Hub: 0823 2854 8889/0878 5580 8889/ (024) 9119 8089 SEMARANG Kiki
LOWONGAN Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin
Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/0 87.83222.1323/085.713.281.607 iin
PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin
GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin
model terbaru yakni Lenovo A1000, A3000, dan S6000. Menurut dia Lenovo A3000 menjadi best seller daripada yang lainya karena tipis dan enteng dengan ukuran layar 7inchi. Selain itu, tablet ini sangat responsif pada penggunaan video, berbagi foto, internet, navigasi, dan lainya. Berbagai produk Lenovo tablet ditawarkan mulai Rp 1,3 jutaan sampai Rp 3,2 jutaan. Smartphone yang diluncurkan Lenovo juga tak kalah canggih. Ada tiga jenis yakni Lenovo A850, A516, dan A369i. Ketiganya memiliki fitur menarik dan tak kalah dengan pesaing di pasaran. Lenovo
A850 misalnya, cocok bagi mereka yang suka mengabadikan moment-moment keseharian pengguna. Didukung kamera belakang 5 Megapiksel dan memori 4GB, pengguna dapat sepuasnya mengambil foto atau video. “Harapannya kami dapat menjadi yang pertama di Jateng dan Indonesia. Karena posisi kami sekarang berada di urutan kedua sebagai perusahaan PC dan meraih posisi ke-3 di kategori Smart Connected Decices di Indonesia. Kami juga terus berusaha agar Lenovo mampu masuk ke semua elemen masyarakat,” katanya. (naw/b7)
Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582
MAKANAN RUMAH KERIPIK menjual aneka keripik buah, tempe malang, jamur tiram, belut, bekicot, cakar ayam Dll. Ada peluang jadi agen. Hub: 085.229.705.135/088.274.380.600 (sms)/www.rumahkeripik.com
PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk spv,keu,recp,security,admin,hrd &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079
MAKAN SIANG HMT & SPR IRIT. nasi rames 4rb grts es cincau, es teh mns & teh . Menu lgkp:mangt, Pecel urp,lele,ayam,gurami,garang asm,sup,galantine.Warung sehat Jl. MH.Thamrin 8 dpn pntu grbg kntr Pertamina 0822.6565.5557
Iin
iin
DICARI PRT/BB sitter untuk kerja di Jakarta,wanita 18Th s/d 35Th, gaji 1,5jt s/d 4Jt, langsung kerja gratis tanpa potongan, segera hubungi Bp.Anto 081.931.957.731 iin
PJTKI RESMI butuh cepat TKW tujuan Singapore, Malaysia, Taiwan, HKG, Abudhabi,/ Timur tengah, ex/ non gratis, dapat uang saku 3 Juta, usia 21-37th. Berminat Hub sgr : 081.225.068.788
Iin
iin
FnC Special Donat KENT ANG,original,keju,coklat,Ab on,dll. Terima pesanan untuk rapat,ultah,wisuda,dll.Tersedia dalam bentuk frozen.Hubungi : 024 844 3976/081 2255 8272 MOBIL
Kiki
kik
Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb-1Jt(smg) sms 0877 3106 5370 iin
LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121
kiki
Kerja sampingan di bawa pulang,lem benang teh 1 Box 70Rb+bonus. Hub: Bu Ayu 085.799.884.124 langsung kerja iin
iin
Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/ 024-70606818.
MOTOR
Iin
Motor HONDA tetap No. 1 Segera dapatkan kemudahan untuk memilikinya. DP & angsuran NEGO. Hub: 70198282 & 085292278282
PENDIDIKAN
iin
KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091852 EDI
PENGOBATAN
kiki
ANAK Anda Berkebutuhan khusus?Rehabilitasi early solusinya. Menyediakan terapi berkuda. Hub: 0821.3468.1864/024.707.92800 (jam kerja)
kik
BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi. Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy
PROMO NOVEMBER !!! beli mobil Toyota pasti untung, dptkn Avanza ckp dg DP 20Jt an, berkesempatan mendptkn Toyota Alphard. Info : Aziz nasmoco Gombel 0811.2775.168 Pin BB 74DAF287
iin
P i j a t K h u s u s Wa n i t a , t e n a g a p r i a muda,pelayanan sangat memuaskan,khusus panggilan. Hubungi: Mas Roy 085 713 055 481 No SMS
DIJUAL CEPAT HONDA PRESTIGE ‘89, Plat H Kondisi baik, harga nego. Hub: 087831066333 Bukit Manyaran Permai Blok Q/20 Smg
kiki
PELUANG USAHA PEDULI LAHAN KRITIS, berkebun jati Solomon 6 tahun PANENBATANG BULAT LURUS 9 meter, diameter 30 cm, hemat lahan (jarak 2m x 2m). Pemesanan Bibit Hubungi : 0852 9292 5859 kiki
Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441 iin
Anda ingin menjual mobil segala kondisi. Hubungi: 024-7065.8998. Segera datang dengan Senyum langsung kontan iin
Sao Paulo Tetap Jadi Stadion Piala Dunia
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
SAO PAULO - Stadion Sao Paulo tidak akan dicoret dari daftar stadion yang digunakan untuk Piala Dunia, meski terjadi kecelakaan yang menewaskan dua orang dan akan menunda penyelesaian pengerjaan stadion itu, kata ofisial Brazil pada Kamis. “Kami akan bertemu untuk menaksir konsekuensi dari kecelakaan ini, namun stadion ini tidak akan dicoret,” kata ketua Panitia Penyelenggara Lokal Piala Dunia Ricardo Trade, seperti dikutip harian Estado de Sao Paulo. Dua pekerja meninggal dunia
pada Rabu ketika sebuah “crane” rubuh di Arena Corinthians yang akan menjadi tempat pembukaan Piala Dunia Juni mendatang. Stadion tersebut, yang merupakan salah satu dari 12 stadion yang dipakai Brazil untuk pesta sepak bola global, juga akan menjadi tempat berlangsungnya lima pertandingan lain, termasuk semifinal. Kecelakaan itu terjadi di tengah kekacauan untuk menepati tenggat waktu 31 Desember, yang ditargetkan oleh badan sepak bola dunia FIFA sebagai tanggal terakhir bagi
Brazil untuk menyelesaikan pembangunan dan renovasi stadionstadion. Pekerjaan di Arena Corinthians telah tertunda untuk tiga hari berkabung sampai Senin mendatang, setelah 31 persen area proyek ditutup untuk dilakukan penyelidikan. “Mustahil untuk membuat prediksi apapun saat ini karena kecelakaan itu akan menyebabkan penundaan. Pada kasus apapun, kami tidak dapat membayangkan jika terdapat penundaan selama tiga bulan, stadion akan dicoret dari Piala Dunia,” kata Trade. (ant/b5)
Pekan Depan, Manajemen Dibentuk SEMARANG - Pemilik saham mayoritas PSIS Semarang, Yoyok Sukawi menerangkan pihaknya akan segera membentuk susunan manajemen untuk mengarungi kompetisi musim depan. Namun dirinya mengaku belum punya gambaran siapa-siapa yang akan mengisi masing-masing pos tersebut.
ArenaMania
Ryan Giggs Miliki Standar Tinggi
“Saat i n i kan masih m a n a j e r c a r e t a k e r, dibentuk definitif agar tugasnya lebih baik dan jelas,” paparnya. Memang pria bernama lengkap Alamsyah Satyanegara Sukawijaya tersebut belum mau membeberkan calon yang akan mengisi kursi
Yoyok Sukawi (AFRI RISMOKO/BAROMETER)
manajemen. Namun nama-nama manajemen musim lalu memiliki peluang nesar untuk dipertahankan. Seperti Ferdinand Hindiarto General Manager PSIS musim lalu, Setyo Agung Nugroho yang notabenenya pernah berduet dengan Yoyok Sukawi ketika menangani P S I S
beberapa musim silam, dan bahkan manajer caretaker saat ini, Kairul Anwar juga berpeluang menjadi kesatuan manajemen Laskar Mahesa Jenar untuk menghadapi musim depan. “Orang-orang yang lelah menangani PSIS tetap kita ajak untuk masuk jajaran manajer. Namun kita tidak akan memaksa, pengalaman mere-
ka dalam menangani tim tentu saja sangat dibutuhkan tim, papar pria kelahiran Demak, 1 Maret, beberapa waktu lalu. Bahkan santer terdengar Andi Darussalam Tabussala dan Bambang Nurdiansyah akan berduet menjadi direktur non teknis dan teknis dalam susunan direksi PSIS Semarang musim depan. (vda/b5)
LONDON - Ryan Giggs mempercayai stabilitas bermain untuk Manchester United sepanjang karirnya, membuat ia dapat memperpanjang masa-masa bermainnya sampai dirinya berusia 40 tahun. Giggs merayakan ulang tahun ke-40 pada Kamis di mana ia masih memiliki standar tinggi, yang membuat pelatih United David Moyes memberi indikasi bahwa gelandang Wales itu masih dapat dimainkan pada musim depan. (ant/b5)
Philipp Lahm Absen Dua Pekan BERLIN - Kapten Bayern Munich Philipp Lahm harus absen sekitar dua pekan setelah mendapat cedera paha saat timnya menang 3-1 atas CSKA Moscow di Liga Champions pada Rabu. Lahm (30), menjalani sejumlah pemeriksaan saat tim kembali ke Munich pada Kamis dan akan absen pada dua pertandingan liga mendatang. “Ia akan absen pada beberapa pertandingan mendatang melawan Eintracht Braunschweig (pada Sabtu) dan Augsburg,” demikian pernyataan klub. (ant/b5)
Jakarta Tuan Rumah Bulutangkis Dunia 2015 KUALA LUMPUR - Untuk pertama kalinya setelah dari dua puluh tahun terakhir, Jakarta akan menjadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 2015. Menurut Federasi Bulu Tangkis Dunia (WBF) dalam pernyataannya, Jumat, Jakarta mengalahkan saingan kota Kunshan di China. “Ini jelas pengalaman yang sangat penting diantara negara yang menjadi tuan rumah,” kata Presiden WBF Paul-Erik Hoyer Larsen saat mengumumkan pemenang dalam pertemuan di Athena, Yunani. (ant/b5)
SEMARANG - Seleksi pemain lokal PSIS Semarang sudah memasuki tahap akhir. Rencananya, Sabtu (30/11), Eko Riadi yang memimpin proses penyaringan punggawa asli Semarang akan memutuskan 23 nama yang dianggap layak. Pelatih Caretaker PSIS Semarang, Eko Riyadi mengakui dirinya akan memutuskan 23 pemain yang lolos. Eks juru taktik Persitema Temanggung musim lalu itu mengakui sudah ada gambarangambaran pemain yang akan lolos. “Sudah ada gambaran, namun akan dilihat sampai hari terakhir latihan,” ujarnya. Namun dari 23 nama yang lolos bukan berarti mereka akan menjadi pemain PSIS musim depan. Pemain lokal masih memiliki perjuangan berat untuk masuk skuad Laskar Mahesa Jenar bersaing melalui seleksi jalur umum maupun jalur undangan atau seleksi tahap kedua. Tentu tidak akan mudah bagi mereka dalam bersaing menghadapi seleksi umum. Pasalnya, besar kemungkinan eks PSIS musim lalu seperti Iksan Sania, Fauzan Fajri, Ghoni Yanuar dan pemain lainnya akan berjuang kembali agar bisa berkostum dengan
logo Tugu M u d a musim depan. Selain itu, baik teknik, fisik, mental d a n pengalaman bertanding para pemain jalur umum dan undangan jelas lebih unggul dari punggawa lokal. “Setelah menyeleksi 23 nama maka tugas saya selesai. Para pemain yang lolos saya serahkan kepada manajer caretaker selanjutnya diteruskan kepada pengurus,” ujarnya. Sementara itu Pengelola Klub PSIS Semarang, Yoyok Sukawi mengaku untuk pemilihan pemain akan menunggu masukan tim pelatih dan manajemen definitif yang akan segera dibentuk. Namun ia menilai beberapa punggawa muda musim lalu yang memperkuat PSIS patut dipertahankan. “Ya pasti perlu tambal sulam untuk memperkuat tim. Dana yang diperlukan kurang lebih seperti musim lalu,” tandas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi E DPRD Jateng itu. (vda/b5)
KUASAI BOLA : Salah satu pemain seleksi berusaha mengusai bola dalam sesi latihan baru-baru ini. (AFRI RISMOKO/ BAROMETER)
Kekalahan Spanyol atas Afsel Dinilai FIFA MADRID - FIFA telah mengonfirmasi bahwa kekalahan Spanyol 0-1 dari Afrika Selatan pada awal bulan ini dimasukkan dalam kalkulasi penilaian peringkat bulan ini, meski sang juara dunia menggunakan pemain pengganti lebih banyak satu orang daripada yang diizinkan peraturan. Spanyol melakukan tujuh pergantian pemain pada per tandingan itu, ketika Pepe Reina menggantikan Victor Valdes yang cedera sembilan menit sebelum pertandingan usai.
Peraturan FIFA menyebutkan bahwa hanya diizinkan maksimal enam pergantian pemain pada per tandingan internasional. Laporan-laporan awal menyebutkan bahwa pertandingan itu dapat dinyatakan tidak diperhitungkan, namun badan sepak bola dunia FIFA mengatakan Afsel akan menerima kredit penuh untuk kemenangan tersebut pada daftar peringkat terkini yang dipublikasi pada Kamis. “FIFA dapat mengonfirmasi bahwa per tandingan persahabatan Afrika
Selatan-Spanyol pada 19 November tetal merupakan pertandingan internasional ‘A,’ meski terdapat fakta bahwa Spanyol diduga menggunakan lebih dari maksimal enam pemain pengganti yang diizinkan untuk digunakan pada pertandingan seperti itu,” kata juru bicara FIFA. “Afrika Selatan tidak mengalami konsekuensi-konsekuensi negatif apapun sebagai bagian yang mengikuti kondisi-kondisi yang disepakati dan hanya menggunakan maksimal enam pemain pengganti sepanjang
pertandinga,”ujarnya. “Pertandingan itu akan dianggap sebagai pertandingan resmi dan oleh karena itu dimasukkan dalam edisi November Peringkat Dunia FIFA/Coca Cola.” Meski kalah Spanyol tetap menduduki nomor satu dalam peringkat dunia untuk bulan ke-26 secara beruntun, dengan mengungguli Jerman dan Argentina. Afsel tetap menghuni peringkat ke-61. (ant/b5)
Jateng Nyalon Tuan Rumah PON 2020 JAKARTA - Provinsi Jawa Tengah resmi mendaftarkan diri menjadi calon tuan ruman Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Tahun 2020, Jumat (29/11) di Kantor KONI Pusat,Jakarta. Wakil Ketua Umum I KONI Jateng, Sukahar didampingi Sekum Mulyono Hadipranoto, Kabid Rena Agus Raharjo, Kabid Binpres Kuncoro DW, dan Kabid Media Ade Oesman. Tim KONI Jateng diterima tim penjaringan KONI Pusat yang diketuai Suwarno. Sukahar menyatakan Jawa Tengah memiliki keuntugan geografis jika menjadi tuan rumah PON. Selain memiliki venue yang lengkap, Jateng memiliki posisi yang strategis karena
berada di tengah-tengah. ”Peserta Rakernas KONI Pusat yang akan memilih calon tuan rumah PON XX untuk bisa berfikir secara realita. Realita yang dimaksud adalah, jika PON XX di Jateng maka dari berbagai aspek akan menguntungkan semua peserta,” katanya. Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Pengprov IPSI Jateng menegaskan jangankan menggelar PON tahun 2020 mendatang, jika pesta olahraga multieven nasional empat tahunan itu digelar tahun ini pihaknya menyatakan siap menjadi tuan rumah. ”Dari sisi venue dan sumber daya manusia kami sangat siap. Kami juga
DISAMBUT KONI PUSAT : Wakil Ketua Umum I KONI Jateng Sukahar disambut tim penjaringan KONI Pusat yang diketuai Suwarno di Kantor KONI Pusat, Jakarta, Jumat (29/11). (Foto: Dok)
Layout : Wareh Adi S
memiliki pengalaman menggelar berbagai evan baik tingkat nasional maupun internasional,” paparnya. “Multi event internasional terakhir yang kami selenggarakan adalah ASEAN Paragames tahun 2011, dilangsungkan di Solo,” sambungnya. Sukahar menambahkan, selain Kota Semarang, dipastikan Kota Solo dan Wonogiri akan menjadi tempat pertandingan. Sebab, dua kota di luar ibu kota provinsi ini memiliki pengalaman menggelar beberapa event internasional. “Kami sudah bertekad menjadi tuan rumah, tentunya soal alokasi anggaran juga harus siap menyesuaikan,” tutupnya. (vda/b5)
Sambungan
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
Kubur 26.............................................. bukti tersebut. Kingkong mengaku mudah saat mengeksekusi motor, termasuk menjualnya. Namun rupanya ia kesulitan atau kehabisan cara menghilangkan barang bukti hasil kejahatannya. Saking bingungnya, Kingkong membuang pelat nomor (asli) motor curian ke dalam saptiktank, sumur dan dikubur di kebun. Petugas Reskrim Polsek Genuk akhirnya berhasil mengungkapnya setelah menangkap tersangka di rumahnya, Karang Kangkung RT 07 RW 05, Mranggen, Demak, pada Senin (11/11) sekira pukul 18.00. Penyisiran yang dilakukan di sekitar rumah tersangka akhirnya berhasil menemukan sebanyak 26 pelat nomor sepeda motor asli, diduga hasil kejahatan. Dari 26 plat nomor tersebut, 4 plat nomor ditemukan di dalam septictank, 4 dikubur di tanah pekarangan, dan 18 plat nomor ditemukan dalam sumur depan rumah tersangka. “Saya bingung mau buang ke mana, akhirnya saya masukkan saptiktank, ada yang ke sumur dan saya kubur di pekarangan,” terangnya saat gelar perkara di Mapolrestabes Semarang, Jum’at (29/11). Kingkong yang diringkus di
rumah istrinya Karang Kangkung RT 07 RW 05, Mranggen. Ia merupakan target operasi dan telah masuk dalam daftar DPO. Dalam beraksi, Kingkong terkenal lihai. Pasalnya, pria asal Rowosari, Tembalang itu hanya memerlukan waktu 5 detik untuk menggondol satu unit sepeda motor. “Paling cepat 5 detik, motor sudah bisa dibawa. Kalau menjualnya gampang, ratarata laku Rp 2,5 juta per unit. Motor hasil curian dibeli oleh Cacing,” ungkapnya. Selama petualangan kejahatannya, Kingkong mengaku sudah mencuri sepeda motor 50 unit. Sasarannya yakni perumahan atau koskosan di wilayah Genuk, Semarang. “Saya biasanya sama Zaenal (Alias Beno). Sudah ambil 50 motor,” jelasnya. Menurut catatan kepolisian, Kingkong dan komplotannya pernah beraksi di Jalan Kapas Utara XIII Blok H, nomor 108 perum genuk Indah, Gebangsari, Genuk, pada Selasa, 29 Mei 2013. Sesuai laporan di kepolisian nomor: LP/166/V/2012/Jateng/ Restabes/Sek Gnk, Kinkong Cs berhasil menggasak tiga sepeda motor sekaligus. Yakni
dari hal 1 dua unit Suzuki Satria FU dan satu unit Yamaha Mio. Dalam aksi tersebut, Kingkong Cs beraksi dengan merusak gembok garasi kos menggunakan drei. Empat rekan Kingkong yakni Bambang Purwanto, Hadi Priyono alias Yontut dan Ansori alias Sorek, Zaenal alias Beno. Usai beraksi, tiga tersangka yakni Bambang, Ansori dan Kingkong, membawa motor ke daerah Sulursari Grobogan. Motor tersebut dijuak kepada seseorang bernama Harno Wenggo alias Nofi. Kapolrestabes Semarang, Kombes Djihartono menyatakan, dua tersangka lain yang berhasil diamankan adalah Ansori alias Sorek dan Bambang Purwanto. Mereka merupakan komplotan yang sudah lama menjadi target operasi. “Mereka ini sudah menjadi target operasi. Akhirnya berhasil ditangkap. Kami masih kembangkan,” terangnya. Dari para tersangka, petugas berhasil mengamankan satu kunci L, satu drei, dan dua plat nomor yakni H 4906 JP H 6217 ES. Kapolres menambahkan, kedua tersangka (Ansori dan Bambang-red) terlibat pencurian sepeda motor milik
Dua Satpam................................................... Kedua satpam tersebut adalah Budi Wahyudi (28) warga Jalan Irigasi Utara RT 04 RW 04, Mangkang Kulon, Tugu dan Hardianto (DPO). “Ambilnya malam hari, biasanya gudang tidak dikunci. Itu dalam satu bulan,” ungkap Budi saat gelar perkara di Mapolsek Tugu, Jum’at (29/11). Dalam aksi tersebut, Budi mengaku bersekongkol dengan karyawan lain. Yakni bagian Devisi Sparepart, Stefanus Dony Setyawan (31), warga Jalan Merbau Selatan Dalam I nomor 183, Banyumanik dan karyawan bagian mekanik, Teguh Saputro (23), warga Kemantren RT 06 Rw 04, Wonosari, Ngaliyan. Selain itu, seorang penjaga ruko dekat lokasi juga terlibat. Dia adalah Sodikin (34) warga Rowosari RT 10 Rw 01, Wonosari, Ngaliyan. “Mereka ikut bantu mengambil barang. Barangbarang itu diangkut pakai mobil lalu dijual. Uangnya dibagi-bagi,” terang karyawan yang sudah 3 tahun bekerja itu. Satpam dengan gaji Rp 1.050.000 tersebut mengaku, upah bulanan belum cukup untuk memenuhi kebutuhan
sehari-hari, sehingga pencurian itu dilakukan. “Uangnya buat kebutuhan sehari-hari,” timpal bapak satu anak berusia 3 tahun tersebut. Tersangka Dony mengaku, ia hanya membantu membawa satu Mini Compo. Atas jasanya itu ia mendapat upah Rp 150 ribu. “Saya hanya sekali, bawa Compo, imbalannya Rp 150 ribu,” ungkapnya. Sementara itu, Sodikin menambahkan, ia tidak tahu jika barang yang digotongnya merupakan barang curian. “Setahu saya itu resmi. Saya cuma membawa barang 20 meter ke pos satpam. Yang nyuruh saya, Budi, dia satpam,” ungkap bapak dua anak tersebut. Kasus tersebut bermula saat pihak perusahaan melakukan audit dan mengetahui terdapat sejumlah barang yang hilang. Yakni 32 unit televisi teridiri dari satu unit TV merk LG 26 inc, dua TV LED merk Politron 24 inc, 8 unit TV Shap 24 inc, dan 21 unit TV LCD Politron 24 inc. Selain itu tiga Mini Compo Politron juga raib. Hal itu kemudian dilaporkan kepada pihak berwajib.
dari hal 1
Ka p o l s e k Tu g u Ko m pol Ana Maria mengatakan, adanya laporan tersebut pihaknya langsung melakukan penyelidikan pada Senin (04/11). “Dari laporan pihak perusahaan, kami lakukan penyelidikan. Akhirnya ketahuan pelakunya,” terangnya. Ana memaparkan, dalam aksi tersebut lima pelaku bersekongkol untuk melakukan pencurian. Bermula dari penangkapan Dony, akhirnya Budi berhasil diamankan. “Dalam pengembangannya, dua tersangka lain (Teguh dan Sodikin)berhasil ditangkap. Kami masih lakukan pengejaran satu tersangka lain,” paparnya. Dari tangan para tersangka, petugas berhasil mengamankan tiga unit televisi LCD 24 inc Politron warna hitam, dua unit Compo merk Politron warna hitam silver, 4 handphone milik tersangka, uang tunai Rp 177 ribu serta satu unit mobil Toyota Avanza H 8518 JY. Para pelaku kini mendekam di sel tahanan Polsek Tugu. Mereka terancama pasal 363 KUHP dengan hukuman maksimal 7 tahun penjara. (fuh/b2)
Kapolda Sebut....................................................... mirip pistol. Tapi laporan yang saya terima dari anggota menyebutu pelaku tidak memakai pistol,” ungkapnya kepada wartawan, Jum’at (29/11). Menurut Kapolda, ada informasi berbeda dengan apa yang diduga terungkap di lapangan. Namun demikian, hal itu masih diselidiki secara intensif untuk mengetahui secara pasti. Pihaknya mengaku telah memerintahkan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Djihartono untuk mengusut tuntas kejadian tersebut. Kapolrestabes diminta lebih aktif dalam menangani maraknya kasus perampasan dan perampokan yang terjadi di Kota Semarang. Bahkan, perwira bintang dua itu mengaku kaget atas peristiwa perampokan tersebut. “Saya perintah Kapolrestabesnya (Semarang) untuk lebih aktif. Kami baru saja selesai pemaparan manajemen operasional pengamanan,” kata Kapolda saat ditemui di kantornya. Selain itu, Kapolda juga memerintahkan agar Kapol-
restabes Semarang untuk memetakan daerah dan jam rawan. “Saya juga minta perbanyak pasukan, baik yang pakai seragam atau tidak,” tegasnya. Terkait dengan informasi berbeda yang didapatkan, Kapolda menegaskan, bahwa penanganan kasus perampokan di perusahaan distributor minuman kemasan dan minyak pelumas tersebut dibackup tim dari Polda Jateng “Kasus (perampokan-red) ini dibackup oleh Tim Polda Jateng,” timpalnya. Sementara itu, petugas Reskrim Polrestabes Sementara masih melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan dengan kerugian uang tunai Rp 41 juta, serta 8 handphone. Para pelaku juga menyekap 7 karyawan di perusahaan tersebut. S e m e nt a ra i t u , Ka s at Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wika Hardianto mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Di antaranya memeriksa sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti. “Di lokasi tidak ada
si pengintip agar diberi hukuman. Pada malam harinya, empat pria tadi dikumpulkan lagi diruang makan. Dan sebagai permintaan maaf karena telah menuduh mereka mengintip, Sarkem membuatkan rujak ketimun untuk keempat pria
jadi. Aku lupa malah bilang ke mama, terakhir, terus doi bilang, ‘Yuli lu kebiasaan ya callingnya dadakan’,” ujar Jupe yang terlihat anggun bak seorang ratu. Prosesi tersebut mengusung konsep Queen of Rose. Aktris film “Gending Sriwijaya’ ini sempat mandi kembang mawar 25 kg. Jupe juga tak lupa sungkem pada sang ibunda serta perwakilan keluarga dari pihak Gaston. Dengan acara ini, Jupe
dari hal 1
dan dihidangkan satu persatu. Tiga pria lainnya memakan rujak itu dengan lahap. Dan seorang pria bernama Sardot hanya memandang rujak ketimun itu tanpa menyentuhnya. Jadi, siapakah yang mengintip Sarkem? Wkwkwkwkw. (*)
Lakukan................................................................. membuat marah Sri Wulansih. “Siapa yang gak marah-marah kalau mendadak, tapi saya bersyukur acara hari ini lancar. Hari ini tidak dikasih hujan berarti Allah meridhoi, saya mohon doanya berjalan lancar lamarannya,” ujar Sri. Acara tersebut memang digelar dadakan. Dekorasi pun hanya diselesaikan dalam satu malam. “Terinspirasi dari kegilaan saya aja semuanya. Didekornya dalam satu malam semuanya
dari hal 1
CCTV, kami masih selidiki dan kembangkan keterangan dari sejumlah saksi,” ungkapnya. Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, perampokan yang terjadi di perusahaan milik Suminto (42) tersebut diduga melibatkan orang dekat atau mengenal Suminto. Pasalnya, dari 4-5 pelaku, satu di antaranya terlihat paling agresif. Yakni pelaku berbadan tinggi, berkulit putih serta bermata sipit yang bersenjata pistol warna silver. Selain itu, pelaku ini juga satu-satunya yang memakai penutup wajah berupa slayer serta memakai topi. Hal itu diduga sengaja dilakukan karena wajahnya sudah dikenal oleh para karyawan di lokasi kejadian. Sebelumnya, keterangan Arti, salah satu karyawati yang menjadi korban penyekapan, satu pelaku yang menggunakan penutup wajah itulah yang memukul wajahnya. “Pelaku yang pakai pistol kulitnya putih, matanya sipit, seperti keturunan Cina, orangnya tinggi,” ungkapnya. (fuh/b2)
Rujak Timun............................................................ saat sedang bermasturbasi dikamar dengan menggunakan ketimun. Saat ditanya tentu saja tidak ada yang mengaku karna takut dimarahi. Sarkem akhirnya mencoba memutar otak berfikir untuk bagaimana caranya menemukan
11
dari hal 1
juga sekaligus menegaskan pertunangannya akan tetap digelar namun diundur dari 30 November ke 4 Desember. “Ini hari spesial buat saya, mudah-mudahan berkenan buat yang hadir di sini. Kalau tadi slametannya aku minta izin ke mama, seperti apa sekaligus selametan. Ini kasih tahu ke teman-teman media untuk tunangan, mudah-mudahan berjalan lancar,” tambah Jupe. (*/ wowkeren.com)
anggota polisi di dekat Pasar Bulu, Semarang. Sementara Zaenal alias Beno masih dalam pengejaran. “Zaenal ini juga bermain dengan komplotan yang ditangkap Polsek Ga-
jahmungkur beberapa waktu lalu,” ungkapnya. Sebanyak 26 plat nomor kendaraan yang ditemukan dari tersangka Kingkong yakni: H 4578 MF, H 4707 TZ, H 3498
GR, H 4813 RR, H 3621 Y, H 5502 YR, H 5527 LZ, H 5792 HF, H 4906 JP, H 3866 AP, H 6241 TE, H 3224 QY, H 3573 CY, H 3857 JJ, H 2979 YZ, H 4413 WF, H 2241 BR, G 2590 HE, K 5906
KT, K 6016 JN, K 5973 KV, G 2713 HR, G 6998 FR, B 6317 SFJ, B 3798 KGP, AD 6217 ES. “Pasal yang dikenakan 363 KUHP ancaman hukumannya 7 tahun,” pungkas Kapolres. (fuh/b2)
Dokter Tak.............................................................................................. Penegasan itu disampaikannya kepada wartawan di sela-sela mengisi Seminar Hukum Progresif di Semarang, Jum’at (29/11). Penegasan itu sekaligus menjawab isu kriminalisasi dokter Dewa Ayu Sasiary Prawani di Manado Sulawesi Utara yang kini sedang hangat-hangatnya. “Pada prinsipnya, siapa pun yang bersalah akan dihukum, sebagaimana sebaliknya. Yang tidak bersalah harus dibebaskan, jadi semuanya sama di depan hukum” kata Guru Besar Tata Negara Universitas Gajah Mada Yogyakarta itu.
Menurutnya, semuanya bergantung pada pada alat bukti. Kalau alat bukti yang ada cukup, hukum harus ditegakkan. Namun, kalau alat buktinya kurang, atau tidak terbukti, maka tidak boleh dihukum. Dikatakannya, dalam negara hukum seperti Indonesia, tidak ada yang kebal terhadap hukum pidana. Siapapun orangnya dan apapun profesi yang digelutinya sama di depan hukum. Dia mencontohkan kasus hukum yang menjerat mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar, yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Begitu juga kasus terhadap jaksa Urip Urip Tri Gunawan yang ditangani KPK. Auditor BPK Gatot yang ditangani Polri. Intinya, semua profesi tidak kebal terhadap hukum. “Banyak juga gubernur, bupati, anggota DPR, yang sama di depan hukum. Hakim, pengacara, dan lain sama, tidak terkecuali dokter,” tambahnya. Hal yang berbeda terjadi dalam bidang perdata. Ia mencontohkan hakim yang digugat secara perdata karena putusan yang dibuatnya. Sebelumnya, Ayu Sasiary Prawani bersama dua rekan
sejawatnya, Hendy Siagian (30), dan Hendry Simanjuntak (38) merupakan terpidana kasus dugaan malapraktek yang menyebabkan Julia Fransiska Makatey meninggal dunia, April 2010. Hakim agung Altidjo AlKostar menghukum ketiganya dengan hukuman dihukum 10 bulan penjara. Berdasarkan putusan bernomor 365K/ Pid/2012, ketiganya karena terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 359 KUHP, Pasal 361 KUHP, Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP, atau subsidair Pasal 359 KUHP jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP. [nzr/b2]
Napi Kabur.......................................................................................... kata Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) di Semarang, Jumat. Kapolda telah memerintahkan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Cilacap untuk menyelidiki kasus kaburnya dua narapidana tersebut. Ter masuk, lanjut dia, bagaimana napi yang kabur itu bisa menguasai telepon seluler. “Dari mana ponselnya, bagaimana kok bisa memiliki,” tambahnya. Ia menuturkan penyeledikan juga dilakukan terkait upaya kabur yang dilakukan dua napi bernama Suhardi bin Abdul Hamid dan Harun bin Aziz tersebut. Kapolda juga memerintahkan agar kedua napi dan petugas jaga LP dimintai keterangan seputar peristiwa itu. “Kapolres sudah saya minta untuk menyusun konsep pengamanan Nusakam-
bangan,” katanya. Sebelumnya, dua narapidana kabur dari Lapas Kelas I Batu, Pulau Nusakambangan, Cilacap. Dua napi atas nama Suhardi bin Abdul Hamid dan Harun bin Aziz tersebut telah ditangkap kembali pada Jumat dini hari. Harun bin Aziz merupakan seorang terpidana mati pindahan dari LP Jambi, sedangkan Suhardi bin Hamid merupakan terpidana seumur hidup pindahan dari LP Temanggung. Prestasi Sipir Nusakambangan Sementara itu, Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Denny Indrayana menegaskan bahwa dua orang nara pidana di Nusakambangan yang kabur adalah hal yang biasa. Pihaknya justru berkilah bahwa kaburnya dua orang
itu menjadi salah satu prestasi yang membanggakan. “Coba bayangkan, napi 170 ribu di Nusakambangan, yang kabur cuma dua. Untung tidak kabur semuanya. Itu prestasi tersendiri,” ujar Denny menjawab diplomatis saat diwawacarai wartawan di Semarang, Jum’at (29/11). Ia mengaku tantangan penjaga lapas atau sipir dalam menjaga narapidana semakin berat. Persoalan-persoalan yang semakin kompleks di era modern mengharuskan sipir untuk terus belajar berbenah. Pasalnya, tantangan dari waktu ke waktu semakin tinggi. “Tingkat kesulitannya saat ini semakin tinggi, tantangannya tidak mudah. Coba anda jadi Sipir, nanti akan merasakan sendiri,” tambah Denny. Ditambahkannya, bahwa siapapun orang yang berada
akukan pembicaraan secara intens dengan pihak eksekutif. Puncaknya, disepakati ada program asuransi yang dituangkan dalam rapat paripurna. “Akhirnya disepakati dan muncul persetujuan wali kota. Dalam paripurna, ada mata anggaran, asuransi jiwa Rp 1,7 miliar bagi 45 anggota dewan,” ujar Ghani, memberikan keterangan di hadapan majelis hakim yang dipimpin Erentuah Damanik. Dikatakan saski, anggaran yang diperolehnya sebetulnya lahir dari sebuah konspirasi antara anggota Dewan dengan pihak eksekutif. “Dana itu sesungguhnya untuk tali asih bagi anggota dewan namun disiati menjadi asuransi,” ungkapnya. Atas penganggaran itu, pimpinan dewan mememerintahkan Sekretaris Dewan (Sekwan) selaku pelaksana, menunjuk PT Asuransi Pasaraya Life. “Penunjukkan karena kelanjutan kerjasama sebelumnya. Pak Ismoyo (alm), memerintahkan Sekwan melakukan,” sambungnya. Perjanjian kerjasama fiktif pun dibuat. Tak berselang lama, anggaran asuransi dicairkan. Konspirasi terjadi antara
pimpinan dewan melalui Sekwan dengan pihak asuransi. Program asuransi diberikan setelah ada klaim dari pemegang polis asuransi pada saat masa jabatan anggota dewan berakhir. Namun, sebelum masa jabatan berakhir, polis dibatalkan, atas perintah Ismoyo (alm). Semua anggota Dewan yang memegang polis asuransi dari PT Asuransi Pasaraya Life, diberikan uang tunai. Setiap anggota Dewan hanya menerima Rp 36 juta dari jumlah nominal yang seharusnya diterima Rp 38 juta. Sisanya berupa fee diserahkan kepada pihak perusahaan. “Semua anggota dewan menandatangani anggaran Rp 38 juta, namun hanya menerima Rp 36 juta,” bebernya. Kepala Cabang PT Asuransi Pasaraya Life, I Nyoman Widya Darma juga memberikan keterangan. Dalam pengakuannya, dia ikut menandatangani nilai pertanggungan bagi anggota dewan Rp 1,7 miliar itu. Namun tidak pernah bertemu dengan pemegang polis asuransi yang berjumlah 45 orang tersebut. Dia hanya mengikuti permintaan Sekwan agar men-
selama beberapa kali mengikuti kompetisi futsal yang ada di Semarang. “Saya tidak mematok target apapun dalam turnamen ini. Yang penting mengutamakan kerjasama dengan tim dan bermain kompak,” papar remaja kelahiran 13, Februari 1997 itu. Dalam usianya yang relatif
masih muda , Fesa bertekad terus menempa skil dan fisiknya dalam olahraga yang cukup populer ini. Adapun dia juga memperkuat tim futsal SMA N 2 Ungaran dalam beberapa event. “Ya saya ingin terus meningkatkan kualitas permainan futsal saya kepada level yang
Kebonagung, Demak dan Wachid. Saat gelar perkara di Mapolsek Pedurungan Jum’at (29/11) tersangka Alfian mengaku, aksi pencurian itu merupakan aksi pertama mereka. Bahkan, pencurian yang diketahui pada Kamis (07/11), sekira pukul 03.45 tersebut dilakukan spontan setelah melihat sebuah kamar kos dalam kondisi sepi. “Baru pertama kali itu,” ungkapnya. Dipaparkannya, sebelum muncul pikiran jahat itu, komplotan tersangka mengaku sedang main ke lokasi menemui temannya yang bernama Memen. “Sekira 02.30 kami pamit pulang. Nah, saat pulang itu baru kepikiran mencuri,” ungkap Alfian. Tanpa larut berdiskusi dua tersangka yakni Alfian dan Diki langsung masuk ke dalam kamar kos korban yang kebetu-
lan tidak terkunci, sementara tersangka lain, Meong berjaga di luar. “Saya sama Diki masuk, Meong di luar. Lalu kami pergi,” timpal pemuda yang sempat bekerja di sebuah tempat pemotongan ayam itu. Sejumlah barang berharga hasil curian, sedianya akan dijual. Namun belum sempat mencicipi uang hasil curian mereka sudah diringkus polisi. Kapolsek Pedurungan, Kompol Sukarman, mengatakan, ketiga tersangka berhasil diringkus setelah adanya laporan dari korban. “Kami melakukan penyelidikan dibantu tim Resmob Polrestabes. Tersangka kami tangkap saat hendak menjual barang-barang hasil pencurian,” katnya. Barang bukti yang berhasil diamankan berupa lima buah handphone yakni satu BlackBerry Gemini warna hitam,
dari hal 1
lebih tinggi,” imbuhnya. Lebih lanjut dirinya juga bercita-cita untuk bisa menjadi skuad tim Kota Semarang bahkan Jateng di masa mendatang. Namun saat ini ia menerangkan akan berusaha menyeimbangkan antara studi dan olahraga futsal untuk meraih prestasi. (vda/b2)
Jual Barang......................................................................................... Tentu saja mereka tak sempat menikmati uang hasil ‘kerjanya’ itu. Justru saat ini harus gigit jari karena dijebloskan sel. Tiga pelaku pencurian di tempat kos diringkus petugas Polsek Pedurungan. Mereka merupakan pelaku yang beraksi di sebuah kamar kos yang berada di Jalan Ratu Ratih II/05 RT 10 RW 18, Tlogosari Kulon, Pedurungan. Ketiganya adalah Dwi Prasetyo alias Meong (25) dan Moch Alfian Nuresa (25), keduanya warga Jalan Kinibalu Barat nomor 55 RT 02 RW 14, Jomblang, Candisari dan Diky Nanda Aditya Riszki (16), warga Kedungsari RT 04 RW 01, Ngroto, Mayong, Jepara. Memanfaatkan kondisi sepi, para “tikus” menguras barang berharga milik penghuni kos yakni Wahyu Devi Septian, warga Dempel Pilang Wetan RT 04 RW 05,
dari hal 1
erima pencairan dana dan menyerahkan cash ke pimpinan dewan. “Dari sana, ia mendapat imbalan Rp 4 juta,” ujarnya. Namun demikian, keterangan Nyoman disangkal hakim. “Kalau tidak pernah bertemu, lalu darimana saksi tau adanya program asuransi Dewan itu,” tanya hakim Erintuah Damanik. Ny o m a n m e n jawab jika dia menerima program ini dari seorang broker. “Dalam perusahaan asuransi broker itu ada,” tambahnya tanpa merinci siapa broker yang dimaksud. Kelima terdakwa dijerat dengan dakwaan alternatif. Yakni primer pasal 2 ayat (1) dan subsidair Pasal 3. Dakwaan lain, para terdakwa dijerat dengan dakwaan subsider kedua pasal 12 huruf b, subsidair Pasal 5 ayat (2) dan lebih subsidair Pasal 11. Subsider ketiga Pasal 8 jo Pasal 18 dan Subsider Keempat Pasal 12 B ayat (2) Jo Pasal 12 C. Semua pasal tersebut dijadikan merujuk pada Undang-undang (UU) nomor 31 tahun 1999 sebagai telah ditambahkan dalam UU Nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan korupsi. Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. (nzr/b2)
Kuncinya............................................................................................ 2 Ungaran itu tidak mematok target apapun. Ia bersama rekan-rekannya yang tergabung dalam Tim futsal PM+ tidak lebih ingin meramaikan turnamen tersebut. Apalagi timnya sering berlatih untuk mengikuti sebuah kejuaraan dan prestasi dalam even ini adalah yang terbaik
dari hal 1
dalam Lapas akan mengaami titik jenuh, atau masa frustasi. Untuk itu, jajaranya di Kemenkumham berbenah dalam mengawal keberadaan nara pidana. “Iya, kami akan tingkatkan keamanan,” sambungnya. Salah satu upayanya adalah sering-sering melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian. Seperti dikertahui, Dua narapidana kabur dari Lapas Kelas I Batu, Pulau Nusakambangan, Cilacap. Keduanya, atas nama Suhardi bin Abdul Hamid dan Harun bin Aziz. Keduanya telah tertangkap kembali pada Jumat dini hari. Harun bin Aziz merupakan terpidana mati pindahan dari LP Jambi, sedangkan Suhardi bin Hamid terpidana seumur hidup pindahan dari LP Temanggung. [nzr/ant/b2]
45 Anggota.......................................................................................... DPRD Kota Semarang ternyata menggunakan uang ‘siluman’. Anggaran tersebut tidak ada dalam rancangan APBD. Akan tetapi tiba-tiba muncul belakangan. Anggaran siluman adalah pagu anggaran yang tidak ada dalam pembahasan rancangan APBD. Namun, pagu anggaran keluar dalam APBD. Pagu anggaran asuransi jiwa itu muncul dari pembicaraan informal oleh unsur pimpinan Komisi C di ruang tamu Rumah Dinas Wali Kota Semarang, Sukawi Sutarip. Hal tersebut diungkap oleh H Muhammad Abdul Syukur Ghani, mantan Wakil Ketua DPRD Kota Semarang, saat diperiksa sebagai saksi untuk terdakwa asuransi fiktif dalam sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang, Jum’at (29/11). Lima terdakwa itu adalah Ahmad Djunaedi, Ahmad Yusuf Sujiyanto, Sriyono, Purwono Bambang Nugroho, dan Elvi Zuhroh. Kelimanya mantan anggota DPRD Kota Semarang periode 1999-2004. D a l a m k e s a k s i a n n y a, demi meloloskan anggaran tersebut dibentuk forum 45 yang terdiri dari semua anggota Dewan. Tujuannya, mel-
dari hal 1
dari hal 1
BlackBerry Onyx II, dan dua handphone Samsung Young warna hitam. Satu handphone Samsung Young warna putih, satu handphone Nokia Lumia warna putih, laptop Acer warna hitam. Diamankan juga dompet warna hitam, milik korban Wachid dan satu helm INK warna biru milik Wahyu. “Ketiganya merencanakan aksi jahat setelah melihat kondisi kos yang sepi. Pelaku masuk dan mengambil barang-barang milik korban dan langsung pergi,” ungkapnya didampingi Kanit Reskrim AKP Beny Hartawan. Kini, tiga “tikus” kos tersebut harus rela mendekam di sel tahanan Polsek Pedurungan. Mereka dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman penjara maksimal 7 tahun penjara. (fuh/b2) email : koran.barometer@gmail.com
12
BAROMETER Sabtu, 30 November 2013
“Slank Nggak Ada Matinya” Menandai Tiga Dekade Slank JAKARTA - Film “Slank Nggak Ada Matinya” menjadi penanda tiga dekade perjalanan karir band rock and roll Indonesia Slank. Band yang digawangi Bimbim, Kaka, Ridho, Ivanka, dan Abdee itu telah melalui perjalanan panjang berliku dan transformasi selama 30 tahun berkarya. Sutradara Fajar Bustomi mengaku tertantang menuangkan 30 tahun perjalanan Slank ke dalam film berdurasi 100 menit. Setelah melakukan observasi dan riset, dia memilih periode akhir 1996 hingga 2000 sebagai fokus film “Slank Nggak Ada Matinya.” “Ada dua yang menarik dalam periode ini, yaitu masuknya bunda Iffet sebagai manajer Slank dan bergabungnya Abdee dan Ridho sebagai personel Slank formasi ke-14,” kata Fajar dalam keterangan persnya, Jumat (29/11). Ketiga orang itu mendukung Bimbim, Kaka, dan Ivan agar bebas dari narkoba sekaligus mempertahankan eksistensi band yang bermarkas di Jl. Potlot 14 itu. Para anggota band Slank muncul sebagai cameo karena dalam film mereka diperankan oleh aktor-aktor muda seperti Adipati Dolken (Bimbim), Ricky Harun (Kaka), Aaron Ashab (Ivanka), Ajun Perwira (Ridho), dan Deva Mahenra (Abdee). Namun anggota Slank turut terlibat sejak ide pembuat film mulai tercetus. Selain ikut membuat konsep cerita dan merevisi beberapa skenario agar film tetap setia pada kisah nyata mereka, Slank pun meminjamkan kostum pribadi serta peralatan musik mereka agar film terlihat lebih realistis. “Cerita yang kuat akan menghasilkan film yang bermutu,” kata Abdee. Slank pun memegang kendali penuh soal penggarapan musik. Ada 40 lagu Slank yang dipakai di film itu, termasuk lagu di album baru “Slank Nggak Ada Matinya” yang menjadi lagu tema. Yang istimewa lagu berjudul “O Renny” ciptaan Bimbim saat rekaman di Labuan Banten pada 1999 dan tidak pernah direkam serta diedarkan dalam album manapun akan dihadirkan khusus di film ini. Film Slank yang akan tayang pada 24 Desember 2013 itu juga didukung sederetan aktor dan aktris seperti Meriam Bellina, Olivia Jensen, Alisia Rininta, Chika Jessika, dan Mikha Tambayong. Selain itu, Bunda Iffet, Nadine Alexandra, Ringgo Agus Rahman, Deddy Mahendra Desta, Piyu, Epy Kusnandar, Yusuf Mansur, dan 20 ribu Slankers juga tampil dalam film tersebut. (b6/ant)
Penampilan Teater Gema di halaman kampus IAIN Walisanga Semarang yang bertajuk “Artventure” pada Kamis (28/11) lalu. (foto dok)
Teater Gema
Gemakan Seni Peran
SEMARANG – Teater Gema IKIP PGRI kembali menggelar aksi. Kali ini mereka beraksi dengan menggelar pentas teatrikal di beberapa tempat dalam waktu dua hari. Setelah menyambangi Unisula Semarang pada Rabu (27/11) lalu, mereka kemudian menyambung di beberapa tempat lagi pada Kamis (28/11) malam di beberapa tempat.
Pada aksi pertama Teater Gema melakukan performing art di halaman kampus IAIN Walisanga Semarang. kemudian mereka kembali beraksi di Jalan Pahlawan dan Taman KB. Aksi yang
bertajuk “Artventure” itu sontak membuat banyak orang terkejut dan penasaran untuk melihat. “Artventure ini merupakan penggambaran tentang perjalanan hidup manusia yang kami kemas sedemikian rupa sehingga memiliki bentuk estetik dan artistik. Kami ingin menyampaikan kepada orang lain bahwa dalam kehidupan memiliki
Layout: Abdus S
alam sekitarnya,” imbuhnya. Teater Gema berencana akan menggelar aksi aksi lanjutan untuk terus meningkatkan proses kreatif mereka. Selain itu adalah untuk memperkenalkan kepada masyarakat bentuk aksi yang berupa performing art dapat diolah menjadi sebuah hiburan yang memiliki kedalaman makna di masyarakat. (nov/b6)
Aksi Gantung Diri di Tugu Muda
Joyland Festival, Asyiknya Nonton Musik di Taman JAKARTA - Joyland Festival menawarkan tempat yang sedikit berbeda dengan pagelaran musik yang belakangan ini digelar. Festival musik di ibukota banyak yang diadakan di Istora Senayan. Masih di kawasan Istora, Joyland Festival diadakan di Taman Krida Loka, belakang gelanggang renang. “Kami ingin hadirkan ruang alternatif untuk talenta yang bagus. Di tempat yg fresh,” kata Fery Darmawan, Program Director Joyland Festival 2013, pada jumpa pers yang diadakan kemarin. Ini merupakan penyelenggaraan Joyland festival yang ketiga. Berbeda dengan festival sebelumnya, Joyland kali ini mengadakan pemutaran film dan diskusi musik. Sutradara Anggun Priambodo menjadi kurator film Joyland Festival. Anggun berencana di sela-sela pergantian musisi yang manggung, ia akan memutar film atau video art berdurasi 5-10 menit. “Sekitar tujuh film lokal. Kita jarang melihat film pendek karena mediumnya juga jarang,” kata Anggun. Untuk acara diskusi, Harlan Boer selaku koordinator akan menyiapkan bincang-bincang lintas generasi dengan musisi senior seperti Keenan Nasution. “Ada sesi ngobrol dengan musisi senior tentang musik, tentang eranya. Walaupun hari udah beda, ada benang merahnya. Semua akan berevolusi. Ada kesamaan pemikiran untuk memberikan hal baru pada khalayak,” kata Harlan Boer. Harlan menambahkan diskusi ini akan fokus membahas kreativitas, yang terkadang berkaitan dengan pemberontakan, sehingga menawarkan alternatif baru pada suatu era. Joyland Festival, akan diadakan di Taman Krida Loka pada 7-8 Desember 2013. Dengan konsep “cross-genre”, festival ini menghadirkan band independent tanah air seperti White Shoes & The Couples Company, Rock N Roll Mafia, Banda Neira, Sore, Tigapagi, dan Angsa & Serigala. Tiket Joyland Festival dijual seharga Rp 50 ribu untuk masing-masing hari. (b6/ant)
banyak sisi yang selalu dijalani oleh setiap manusia,” ujar Ellya ketua Teater Gema. Ellya juga menambahkan alangkah lebih baik jika setiap orang bisa saling memperhatikan dan mampu menahan diri sehingga dapat tercipta hubungan yang sinergis dan harmonis dalam ruang sosial. “Masyarakat tentunya akan selalu hidup berdampingan dengan sesamanya dan
Syuting Sketsa di Semarang
Beberapa pengunjung nampak tengah melihat pameran foto dalam pameran “Membidik Deru Panggung” di café Copa Kopi Semarang pada Rabu (27/11) malam. (foto dok)
Membidik Deru Panggung
Awal Arsip Dokumentasi Panggung SEMARANG BARAT –Rabu (27/11) malam, cafe Copa Kopi Pamularsih Semarang menjadi ruang apresiasi bagi anak muda. Pada malam itu selain terselenggara acara musik bertajuk “Ruang Publik” ada juga gelaran pameran fotografi yang diberi judul “Membidik Deru Panggung”. Café yang diklaim sebagai café komunitas itu ramai dipadati oleh anak muda dengan berbagai latar belakang kesenian. Selain menyaksikan konser musik, banyak dari mereka yang lalu lalang melihat pameran foto tersebut. Salah satu pengunjung nampak diam saat melihat salah satu karya dengan seksama. Pameran yang berlangsung hingga tanggal 5 Desember 2013 itu melibatkan 3 fotografer Kota Semarang yaitu, Garna Raditya, Andi Fitriono, dan Arief “Mamet” Rahman Hakim yang mengabadikan momen-
momen aksi panggung dari band-band Indonesia maupun mancanegara. Dalam display pameran terdapat beberapa foto yang sangat jarang didapatkan seperti foto “Klimak” milik Andi yang berhasil menangkap momen saat Rekti Yuwono, vokalis dan gitaris The SIGIT memainkan gitarnya hingga jatuh telentang di panggung ketika manggung di Tri Lomba Juang Semarang beberapa pekan lalu. S e m e n t a ra i t u Ma m e t memamerkan foto Jonsi Birgisson, vokalis Sigur Ros saat memainkan gitar dengan bow cello. Foto tersebut diambil saat menggelar konser di Urban Scapes Festival, Kuala Lumpur, Malaysia yang merupakan konser pertama Sigur Ros di Asia Tenggara. Garna memilih untuk menawarkan sesuatu yang berbeda dari dua fotografer lainnya. Dia lebih memilih untuk
mengabadikan momen di belakang panggung seperti foto karyanya yang menampilkan sosok Cholil Mahmud, vokalis dan gitaris Efek Rumah Kaca yang sedang membaca buku sebelum tampil. Garna mengungkapkan kalau pameran “Membidik Deru Panggung” itu merupakan rangsangan bagi para fotografer panggung lainnya untuk mulai memikirkan ke arah pengarsipan dokumentasi karya mereka. Garna juga menambahkan kalau ke depan akan dibentuk wadah yang diberi nama “Shutter Troopers” bagi mereka. “Kami ingin agar pola ini bisa terbentuk dengan rapi ke depan. Harapan kami adalah arsip-arsip foto tentang panggung dapat menjadi salah satu data pendukung sejarah perkembangan musik terutama di Semarang. kami juga akan mengajak lebih banyak lagi fotografer untuk terlibat,” ujar Garna. (nov/b6)
SEMARANG – Suasana sekitar Tugu Muda sedikit terhambat karena para pengendara dikejutkan oleh aksi seseorang yang bergelantungan pada puncak Tugu Muda, Jumat (29/11) siang. Banyak orang mulai dari pelajar SMP hingga orang tua berhenti sejenak penuh ketegangan menyaksikan aksi orang tersebut. Namun adegan itu bukanlah aksi percobaan bunuh diri melainkan salah satu adegan yang tengah diproses oleh tim Sketsa, sebuah acara komedi di salah satu stasiun televisi Nasional. Sketsa kembali lagi mengunjungi Semarang setelah beberapa waktu silam juga menjadikan Semarang sebagai salah satu lokasi syuting mereka. “Kami memiliki program rutin setiap tahun yaitu melakukan proses produksi Sketsa di kota-kota selain Jakarta. Hal ini kami maksudkan untuk lebih mendekatkan diri kepada para penonton yang ada di daerah. Penonton akan merasa lebih dekat karena ko-
tanya kami jadikan lokasi syuting,” ujar Andes Herjadi Produser Sketsa. Andes menambahkan kalau Kota Semarang termasuk menjadi salah satu kota yang memiliki jumlah penonton terbanyak selain Yogyakarta. Berdasar fakta tersebut Andes memutuskan untuk memilih Kota Semarang dan Kota lain di Jateng sebagai lokasi syuting Sketsa dalam menginjak tahun keenam. “Kami ada Yogya, Solo, Semarang, Jepara, dan Kudus yang sudah dijadwalkan sebagai lokasi syuting. Di Semarang sendiri kami sudah melakukan produksi di lokasi-lokasi yang menjadi ikon seperti Klenteng Sam Poo Kong, Toko Oen, Pagoda Buddhagaya, Masjid Agung Jawa Tengah dan Tugu Muda,” imbuh Andes. Salah satu aktor Sketsa, Eza Yayang mengatakan kalau Semarang memiliki daya tarik tersendiri baginya. “Kontur Kota Semarang itu berbukit-bukit dan bagi saya sungguh indah kalau diperhatikan dari ketinggin. Saya sempat melihat lanskap Kota Semarang dari Masjid Agung Jawa Tengah dan sungguh indah,” ujar Eza. (nov/b6)