KORAN BAROMETER EDISI JUMAT 17 JANUARI 2014

Page 1

BERLANGGANAN HUBUNGI : 024-7607143, 70378799, 0856.4163.7777

Jumat, 17 Januari 2014

Tokoh Agama Tanggapi Perselingkuhan Bupati Kendal KENDAL- Dugaan perselingkuhan Bupati Kendal Widya Kandi Susanti menuai kecaman keras dari sejumlah tokoh agama. Salah satunya Ketua PCNU KH Daniel Royan. Menurutnya,

bahwa bila dugaan perselingkuhan Bupati Kendal benar, maka perbuatan tersebut merupakan hal ironis yang menyedihkan. Sebagaimana seorang pemimpin yang setiap perilakunya seharusnya

menjadi contoh bagi masyarakat. “Tentunya itu tidak pantas untuk menjadi contoh. Karena sebagai bupati seharusnya merupakan panutan masyarakat,” ujarnya. Menurutnya, apabila dike-

tahui adanya perilaku negatif, atau menyimpang dan melanggar hukum, yang dilakukan oleh pejabat, maka seharusnya wakil rakyat tidak boleh diam. Maka sudah sepatutnya dewan atau wakil

BISNIS AIR ZAMZAM PALSU

rakyat berani menegur. Terlebih dalam hal ini menyangkut seorang kepala daerah dalam kaitannya menyangkut etika sebagai seorang pemimpin. “Wakil rakyat harus berani meBaca Tokoh Agama...hal 11

Gadis Kencur Digarap Pakai Jari

SEMARANG - Seorang siswi kelas 1 SD, NEV (6) menjadi korban pelecehan seksual saat menunggu kedatangan guru les-nya di Kentangan Selatan, Semarang. Perbuatan itu dilakukan oleh Ari (35) warga setempat yang tinggal di depan rumah tempat les NEV bersama sejumlah temannya. Perlakuan itu, membuat NEV terus merintih lantaran sakit dari kemaluannya. Betapa tidak, oleh Ari, kemaluan bocah ranum itu “digarap” menggunakan jari manis berulang kali. Saat melapor ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terladu (SPKT) Polrestabes Semarang, Kamis (16/01), ayah korban, CHAN (32) memaparkan, kejadian itu terungkap saat ia curiga lantaran anaknya terus merintih akibat sakit di kemaluannya. “Saya langsung suruh istri saya untuk menanyakan ke anak saya,” ungkap CHAN. Baca Gadis Kencur...hal 11

Thalib Keruk Omzet 11 Miliar Mulut Diikat Lakban, Korban Digebuk Kayu

Rekonstruksi Pembunuhan Bos Rental SEMARANG UTARA Tim Reskrim Polsek Semarang Utara, Kamis (16/01) siang, menggelar reka ulang kasus perampokan disertai pembunuhan dengan korban seorang pengusaha rental mobil. Dalam reka ulang tersebut, ketiga pelaku

SEMARANG - Berbekal pengalamannya selama 30 tahun di Arab Saudi, Pak Haji Thalib (57) warga Mijen Kota Semarang nekat memproduksi sendiri air zamzam. Air zam zam palsu tersebut diproduksi di Dusun Sebumi, RT 01 RW 01, Polaman, Mijen, Kota Semarang. Dengan cara mengambil air tanah maupun air isi ulang (air gunung) biasa kemudian disaring dan dikemas serta diberi label zamzam, Safe Wrap (SW). Kemasan itu dibikin sedemikian rupa hingga mirip kemasan air zamzam yang berasal dari Kota Makah, Arab Saudi. Sejak berkiprah pada 2011, Haji Thalib mendapatkan omzet mencapai Rp 11 miliar. Produksi zamzam palsu tersebut pun sudah menyebar ke sejumlah wilayah. Di antaranya Surakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Jakarta dan Tasikmalaya. Kabis Humas Polda Jateng Kombes Pol A liliek Darmanto mengatakan, praktik produksi air zam zam palsu tersebut juga ditemukan di Desa Kaliwareng, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang.

Baca Mulut Diikat...hal 11

Baca Thalib Keruk...hal 11

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng, Kombes Pol Drs Djoko Poerbo Hadijojo (kiri) dan Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Alloysius Liliek Darmanto (kanan) menunjukkan air zamzam yang dipalsukan saat gelar perkara di Ditreskrimsus Polda Jateng, kemarin. Air zam-zam tersebut disita dari dua pabrik pengolahan air zamzam palsu di Polaman RT 01 RW 01 Kecamatan Mijen, Semarang, dan di Batang yang sudah beroperasi sejak 2011 dan beromzet belasan miliar rupiah. CUN CAHYA/BAROMETER

Merakit Ratusan BlackBerry Diciduk Polisi

Akhirnya Salim Dijebloskan Sel

SEMARANG - Kegilaan masyarakat tentang penggunaan SmartPhone ternyata memberi peluang bagi tangan “kreatif-negatif” untuk berbuat kejahatan. Keuntungan melimpahtentumenjadipijakanparapelakukejahatandenganmenyulapHandphone palsu bertampang asli.

SEMARANG – Bupati Rembang, Muhammad Salim mengaku siap untuk menjalani proses persidangan terkait kasus yang melilitnya. Hal itu dilakukan lantaran semakin dekatnya kasusnya disidangkan. “Memang ini harus kami jalani. Mudah-mudahan bisa berjalan baik. Barangkali ada pihak-pihak yang tidak suka terhadap saya, mari nanti kita buktikan di persidangan,”

Foto. CUN CAHYA/BAROMETER

R

KORAN

 Baca Merakit...hal 11

Jambret Serobot Kalung Pengendara Motor

AKP Andie Prasetyo

SALATIGA – Aksi penjambretan di wilayah Salatiga kembali marak, kali ini korbannya pasangan suami istri M Fadholi (42) - Siti M (38) warga Desa Bantal RT 01 RW 02, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang. Peristiwa tersebut terjadi di depan Gardu Induk PLN Domas Jalan Patimura Salatiga, Rabu (15/1) kemarin sore. Akibatnya, korban  Baca Jambret Serobot...hal 11

Tersungkur Dijambret, Siti Gegar Otak SEMARANG - Terjatuh saat tas cangklongnya ditarik pejambret, Siti Bastiah (43) terjatuh dari sepeda motor yang dikendarainya. Benturan keras

saat terjatuh membuat warga Jalan Pinang 1 D 13, Sendangmulyo, Tembalang itu mengalami pendarahan pada kepala dan tulang pundaknya

patah. Ibu empat anak itu pun tergolek tak berdaya di ruang IGD RSUP Dr Kariadi Semarang.  Baca Tersungkur ...hal 11

Menyaksikan Dua Buah Hatinya Tewas Dibunuh Rampok pembunuh dua anaknya itu. Eny adalah pihak yang pertama kali tahu anaknya terbunuh. Sesaat telah pulang kerja sekira pukul 5 sore, dia sampai rumahnya di Jalan Mulawarman Barat I RT 01 RW 01, Kramas Tembalang.

Begitu masuk, ia belum ngeh, lantaran pembantunya, Murni (39) tergeletak di ruang tamu. “Saya tanya, Mbak kenapa? Saya awalnya belum ngeh. Belum sempat jawab, saya lihat ke kamar anak. Saat

itu, saya belum sempat menangis, apalagi membayangkan. Ternyata anak saya dua-duanya meninggal,” kata Eny sembari terisak tangis. Eny mengakui belum sempat menangis saat itu. Dia hanya bisa me-

M SALIM . Foto. CUN CAHYA/BAROMETER

Korupsi Dana Sapi, Diganjar 28 Bulan Penjara SEMARANG – Ketua Kelompok Tani-Ternak di Dukuh Mranggen Desa Losari Kecamatan Rogomulyo, Kabupaten Temanggung, Triyoko alias Pitoyo dihukum pidana penjara dua tahun dan empat bulan penjara. Dia dihukum penjara lantaran terbukti melakukan penyelewenangan dana bantuan sapi program Sarjana Membangun Desa (SMD) Kabupaten Temanggung tahun 2008. Baca Korupsi Dana..hal 11

<Fatin Shidqia

Ketabahan Seorang Eni Widyanti

SEMARANG - Eni Widayanti (38), Ibu korban pembunuhan terhadap dua balita di Tembalang tak kuasa menahan air matanya. Di Pengadilan Negeri Semarang, Kamis (16/1), Eni hadir memberikan keterangan untuk

Baca Akhirnya Salim...hal 11

nyebut istighfar. Setelah itu, mengecek ada barang-barang yang hilang. “Saya sebenarnya tidak apa hilang harta saya, tapi anak saya yang masih kecil jadi korban,” sambungnya. Eny pun merasa marah dan jengkel, kecewa mengetahui  Baca Menyaksikan Dua...hal 11

Ingin Kuliah di Bidang Seni Fatin Shidqia berencana tetap melanjutkan sekolah sembari fokus menjadi artis. Pemilik album “For You” itu mengaku akan mengambil Performing Arts sebagai jurusannya. “Aku mau ambil (jurusan) Performing Arts. Jadi itu belajar musik sekaligus akting juga, jadi whole package gitu,” kata Fatin di Malang. Pelantun “Dia Dia Dia” itu juga mengungkap rencananya untuk persiapan Ujian Nasional. Menurut rencana, ia akan fokus belajar mulai bulan depan. “Belum tahu juga, apa mau panggil guru privat atau gimananya. Tapi di sekolah sendiri memang sudah mulai banyak kegiatan persiapan Unas. Ini saja nanti pulang saya sudah harus ikut try out,” pungkasnya. (*/wowkeren)

DICARI AGEN HUBUNGI : 024 - 7618922 LAYOUT : ABDUS S

email : koran.barometer@gmail.com


2

BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

PEMBANGUNAN UNDERPASS JATINGALEH

2014 Pemkot Targetkan Pembebasan Lahan Selesai BALAIKOTA – Dinas Bina Marga Kota Semarang menargetkan proses pembebasan lahan untuk pembangunan underpass Jatingaleh, selesai pada 2014. Total anggaran untuk pembebasan lahan mencapai Rp 82 miliar. Rencana proses pembebasan lahan sendiri nantinya akan diserahkan ke Panitia Pengadaan Tanah (P2T) yang di dalamnya ada Badan Pertanahan Kota Semarang. Anggaran Rp 82 miliar merupakan anggaran tahun tunggal selama 2014. Anggaran

sebesar itu guna membebaskan lahan dari titik simpang Kaliwiru hingga Pasar Jatingaleh. “Secara detail kami kurang memadai karena kami masih menunggu gambar atau peta bidangnya. Peta bidang ini berasal dari tim appraisal setelah mereka melakukan pengukuran kebutuhan lahan bersama badan pertanahan,” ungkap Kepala Dinas Bina Marga Kota Semarang Iswar Aminudin, Kamis (16/1). Terkait detail rencana bangunan, Iswar juga mengaku belum menguasai se-

CUACA EKSTRIM

Jateng Waspadai Tiga Bencana SEMARANG- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah mewaspadai beberapa daerah yang rawan terjadi bencana akibat cuaca ekstrim di bulan Januari dan Februari ini. Kepala BPBD Jateng, Sarwa Pramana mengatakan, pada bulan Januari curah hujan di Jateng sudah tergolong tinggi. Diperkirakan, akibat tingginya curah hujan itu akan berlangsung hingga Februari dan Maret mendatang. “Jadi berbagai bahaya bencana saat ini telah diwaspadai, seperti, banjir, longsor dan gunung berapi di beberapa daerah di Jateng, “ kata dia kepada wartawan di Gedung Gubernuran, Jalan Pahlawan, Rabu (15/1). Dijelaskannya, pihaknya secara umum mengawasi terjadinya bencana, utamanya adalah puncak Gunung Merapi yang saat ini mendapatkan perhatian khusus siaga bencana. “Kemarin hujan yang tidak terlalu lebat saja sudah membuat lahar dingin keluar yang mengakibatkan 4 penambang pasir hanyut,” jelas dia. Untuk bahaya bencana letupan Merapi ini, pihaknya telah menyiapkan penanganan khusus jika dalam perjalanannya bencana terjadi. “Kita telah membentuk relawan terutama di titik-titik tertentu, pengungsian persaudaraan, posko Aju (posko penanggulangan pertama-red) yang buka 24 jam, “ catat Sarwa. Selain letupan merapi, bahaya luapan banjir dari sungai Bengawan Solo juga rawan terjadi. Dimana air dari bendungan terbesar di Jateng tersebut akan berpengaruh di waduk yang mengalir ke Wonogiri, Karanganyar, Klaten, Cepu dan Blora. “Kemarin saja banjir dari Bengawan Solo ini tekah berdampak di Cepu dan Kradenan. Namun meski daerah lain belum, feeling saya akan terjadi, dan kami terus waspada, “ katanya. Pihaknya juga mewaspadai akan adanya banjir dari Kali Yuwana yang akan berpengaruh banjir di sepanjang pantura di bulanbulan Januari hingga Maret mendatang. “Namun kita telah mengantisipasi dengan pengaturan pintu air yang terletak di Kabupaten Japara itu, “ ujarnya. Di wilayah selatan, bahaya longsor menjadi bencana yang paling diwaspadai oleh BPBD. Bahkan dalam beberapa hari terakhir bencana ini kerap terjadi di Kabupaten Temanggung, Wonosobo, dan Banjarnegara. “Bahkan pagi tadi (kemarin-red) Temanggung diterjang angin puting beliung yang mengakibatkan satu rumah rusak berat, dan lima rusak ringan,” kata dia. Meski begitu, Sarwa berharap tidak terjadi bencana yang berdampak buruk di Jawa Tengah. Pihaknya pun telah menyiapkan antisipasi yang kongkrit jika bencana terjadi. “Persiapan relawan, rumah sakit, dan para pengungsi diharapkan sudah tanggap ketika kondisi buruk untuk pergi ke daerah aman di pengungsian,” katanya. Kepala Badan Meterologi Klimatologi Geofisika (BMKG) Semarang, Herizal menyampaikan, cuaca ekstrem di Jawa diprediksi terjadi hingga akhir Februari 2014. Menurut datanya, cuaca yang hujan selama beberapa hari ini sudah masuk dalam kategori ekstrem atau hujan lebat. Ia mencatat, intensitas curah hujan saat ini sudah mencapai 70 ml per hari, yang normalnya rata-rata hanya 50 ml per hari. “Puncak cuaca ekstremnya belum terjadi, sekarang ini masih akan memasuki puncaknya. Jadi kami meminta masyarakat untuk waspada,” kata dia. Akibatnya, hujan deras diperkirakan akan terjadi di wilayah Jawa Tengah bagian utara karena terlihat awan mendung di sana.”Anginnya kencang, dan hujannya deras yang berpotensi menimbulkan banjir di wilayah utara tersebut,” jelasnya. Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengimbau kepada masyarakat untuk waspada terhadap bencana yang ditimbulkan cuaca ekstrim itu. “Masyarakat harus waspada terhadap bencana ini, karena sudah terjadi banjir di beberapa wilayah. Misalnya tadi malam di Mangkang,” jelas dia. Dia menilai banjir itu terjadi karena posisi sungai yang terhimpit pemukiman, sehingga hujan deras membuat sungai cepat meluber. Meski begitu, pihaknya mengaku telah mengalokasikan dana untuk infrastruktur di beberapa daerah di Jateng. Hal itu akan berpengaruh besar dalam upaya menanggulangi bencana yang lahir dari kerusakan infrastruktur, irigasi maupun bendungan. “Di Kota Semarang pada 2014 ini sudah menganggarkan, akan ada pelebaran kurang lebih 30 meter,” jelasnya. (roy/b3) Layout : Reza Aw

cara menyeluruh. Mengingat pembangunan menjadi kewenangan pemerintah pusat (Kementerian PU). Pemkot Semarang dikatakannya hanya bertugas untuk menyediakan dan membebaskan lahan. Dikatakan Iswar, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) telah menyusun desain underpass Jatingaleh. Jalan bawah tanah tersebut untuk mengurai kemacetan di lokasi tersebut. Rencananya, ada dua titik underpass yang akan dibangun, satu titik di turunan Gombel dan titik

satu lagi di pertigaan Jalan Teuku Umar-Ksatrian. Lahan yang dibutuhkan sekitar 12 ribu m2 dan jumlah bangunan sebanyak 1.000 unit. Yang jelas jalan sepanjang 1 km akan dilebarkan menjadi 30 meter. Bila pembebasan lahan bisa diselesaikan, pembangunan bisa dilakukan secepatnya. Bukan Solusi Terpisah, Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Agung Budi Margono mengaku, anggaran pembebasan lahan sebesar Rp 82

miliar patut dipertanyakan. Mengingat rencana sebelumnya, biaya pembebasan lahan untuk underpas Jatingaleh ini hanya di kisaran Rp 10 miliar. Selain itu, pembangunan underpass bukan satu-satunya solusi dalam mengatasi kemacetan di kawasan Jatingaleh. Sebab menurutnya, kemacetan lalulintas di kawasan Jatingaleh bukan karena tidak adanya persimpangan jalan. “Penataan system transportasi masal kita juga perlu di perbaiki. System bus rapid transit (BRT) ini

harus kita kaji kembali sebagai salah satu upaya mengatasi kemacetan lalulintas di Kota Semarang,” tutur Agung BM. Politisi asal PKS ini menegaskan, meski pembangunan underpass bukan satusatunya solusi, namun hal itu (pembangunan underpass) diharapkannya menjadi alternative. “Yang terpentiyng komitmen Pemkot terkait ketersediaan dan proses pembebasan lahan. Jangan sampai tertunda-tunda lantaran tidak ada titik temu antara panitia dengan masyarakat,”

kata dia. Agung BM juga berharap agar Pemkot menyiapkan rekayasa lalulintas saat proyek pembangunan underpass dilakukan. Termasuk menyiapkan pula sistem pengaturan lalu lintas setelah underpas selesai dibangun. Dia tidak mau, underpass Jatingaleh nasibnya sama seperti fly over Kalibanteng. Karena kenyataan di lapangan, tukas Agung, kemacetan masih terjadi di bundaran Kalibanteng, terutama arus lalu lintas dari arah barat.[abe/b3]

TERKAIT 3 PNS SEBARKAN KARTU ASURANSI BERGAMBAR JULIARI

Dewan Siap Interpelasi Wali Kota

BALAIKOTA – DPRD Kota Semarang siap menggunakan hak bertanya (interpelasi) kepada Wali Kota Semarang terkait adanya dugaan mobilisasi PNS Pemkot menjelang Pemilu 9 April 2014 mendatang.

Sampai saat ini, kalangan DPRD masih mengkaji laporan-laporan dari Panwaslu Kota Semarang dan sejumlah temuan lapangan terkait dugaan tersebut. “Hak interpelasi ini perlu kita ajukan. Ini hak dan tugas kami sebagai legislative. Hak interpelasi adalah hak kami meminta keterangan kepada pemerintah mengenai kebijakan yang penting dan strategis. Di mana kebijakan itu bisa berdampak luas pada kehidupan bermasyarakat,” terang Ketua DPRD Kota Semarang Wiwin Subiyono, Kamis (16/1). Ditambahkannya, dengan hak interpelasi itu, DPRD akan bertanya ke Pemkot dalam hal ini wali kota terkait adanya dugaan mobilisasi PNS untuk mendukung salah satu partai atau caleg tertentu dalam Pemilu 9 April mendatang. Wiwin mengaku, salah satu indikasi adanya mobilisasi PNS, dari Panwaslu Kota Semarang yang menemukan tiga PNS di Kelurahan Tugu, yang turut serta menyebarkan kartu asuransi bergambar salah satu caleg DPR RI dapil 1 Jateng dari PDI Perjuangan Juliari Batubara. Dukungan pengajuan hak interpelasi juga disampaikan Wakil Ketua Komisi A Wisnu Pujonggo. Bahkan menurutnya, indikasi mobilisasi PNS itu juga terlihat dari kegiatan deklarasi Sedulur Sehati Semarang (S3) di PRPP beberapa waktu lalu. Dalam pandangannya, S3 sudah masuk

dalam ranah politisasi birokrasi. “Namun terkait S3 ini, kami akan tanyakan AD-ART nya seperti apa. Jadi kami tidak hanya bertanya soal netralitas PNS, tetapi juga soal penganggaran kegiatan deklarasi tersebut. Apalagi yang hadir ratarata pejabat Pemkot. mulai dari wali kota, kepala dinas, hingga camat dan lurah,” terang Wisnu. Jika S3 merupakan organisasi masyarakat (ormas), tambah politisi Partai Golkar itu, penyelenggaraan harus benar-benar steril. Baik dari sisi netralitas PNS maupun dari sisi pembiayaan. Jika benar Komisi A menemukan indikasi penggunaan APBD untuk kegiatan deklarasi S3, maka pihaknya tidak segan-segan mempercepat penggunaan hak interpelasi. Sebagaimana aturan yang berlaku, penganggaran ormas melalui APBD memeiliki sejumlah syarat. Di antaranya ormas tersebut terdaftar di Kesbangpolinmas Kota Semarang, dan sudah berjalan dua tahun lebih. Baru ormas itu mendapat anggaran kegiatan dari APBD melalui bansos atau bantuan dana hibah. Komisi A mengaku sudah mengingatkan Sekda dan SKPD, Camat serta Lurah untuk menjaga netralitas dalam pemilu. Soal S3 ini, pihaknya juga ajan bernaya soal penganggaran kegiatannya. Karena tidak menutup kemungkinan, kegiatan dengan deklarasi S3 menggunakan

dana dari APBD. “Kami akan coba undang S3 untuk kita tanyakan arah tujuannya. Sebab salah satu ketua S3 ada unsur SKPD mitar kerja kami. Kami ingin mendapatkan informasi, sejauh mana dia memegang tampuk pimpinan S3. Sah-sah saja S3 menjadi ormas. Tetapi tidak baik jika melibatkan birokrasi. Itu menyalahi undang-undang dan mengganggu ketertiban masyarakat,” tegas Wisnu. Ketua DPD PKS Kota Semarang Agung Budi Margono, yang juga Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang mengaku, peluang DPRD mengajukan hak interpelasi terkait adanya dugaan mobilisasi PNS sangat terbuka. Meskipun sebetulnya, secara pribadi dirinya mengaku hak interpelasi tidak perlu terjadi. Namun jika melihat laporan dari Panwaslu, dia optimistis penggunaan hak interpelasi terbuka lebar. “Coba nanti teman-teman Komisi A melakukan klarifikasi terlebih dulu. Ini penting agar pelaksanaan pemilu berjalan secara fair. Ini juga menjadi warning bagi kepala daerah, pimpinan SKPD, camat dan lurah. Persoalan Kota Semarang ini kompleks. Ada banjir, infrastruktur yang perlu penataan lebih. Kalau PNS atau birokrasi ikut ngurusi (terlibat) dalam politik pemilu 2014, persoalan-persoalan kota bisa terbengkalai,” tukas Agung BM.[abe/b3]

DPT Lima Daerah Bermasalah

KOTOR PENUH SAMPAH. Kondisi Pantai Maron yang merupakan objek wisata pantai di Kota Semarang dipenuhi dengan sampah dan kotor di sepanjang bibir pantai. Terlihat seolah pantai tersebut tidak terawat oleh Dinas setempat. (FAIZ URHANUL HILAL/BAROMETER)

 SURVEI RAGUKAN KINERJA GUBERNUR 

Ganjar Anggap Seperti Parpol

SEMARANG- Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo menganggap hasil survei Magister Ilmu Politik Undip yang meragukan kinerjanya dalam memimpin Jateng seperti layaknya survei partai politik. Politisi PDI Perjuangan itu mengaku tidak akan mempermasalahkan hal itu kepada lembaga yang melakukan survei. Karena menurutnya, survei kinerja itu sama halnya dengan hasil survei elektabilitas partai politik yang dinilai fluktuatif. “Sementara belum (audiensi dengan Magister Ilmu Politik Undip-red). Ya seperti partai saja lah, kalau naik ya naik, turun ya turun, “ kata Ganjar kepada wartawan di Gedung Gradhika Bhahkti Pradja, Jalan Pahlawan Semarang, Kamis (16/1). Ganjar justru mempertanyakan kembali hasil survei publik yang banyak meragukan kinerja Ganjar selama empat bulan menjabat sebagai Gubernur Jateng. Meskipun berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Magister Ilmu Politik Undip Semarang menghasilkan bahwa masyarakat mengaku tidak puas dan meragukan kinerja Ganjar dalam melaksanakan slogan kampanyenya sebelum terpilih menjadi Gubernur. “Cuma saya lagi cari tidak puasnya di mana, “ tegas Ganjar. Diungkapkannya, jika publik melihat program kartu tani dan pemberantasan korupsi yang masih

dijalankan itu sebagai program yang tidak terlaksana. Pihaknya mengklaim bahwa program pemberantasan korupsi sudah ia lakukan di birokrasinya. Terlebih, promosi terbuka atau lelang jabatan eselon III dan IV, menurutnya telah sesuai dengan slogan ‘mboten korupsi’. “Bank Jateng yang anda tulis itu kan sekarang terbukti nggak ada suapsuapan kan? Dan sekarang tidak ada yang menulis lagi kan, “ tegasnya. Masih menurut Ganjar, pemberantasan korupsi pun telah dilakukan Ganjar pada proses rekruitmen CPNS 2014. Di mana ia mengklaim ada satu PNS yang saat ini terlibat suap telah dipolisikan. “Saya kasih tindakan dan sekarang sudah masuk polisi. Dan pasti saya kasih tindakan terberat itu, “ jelasnya. Ganjar pun membeberkan bahwa dirinya dalam waktu dekat akan menandatangani komitmen dia dalam memberantas korupsi dalam memimpin Jateng. “Besok pagi saya tanda tangan dengan KPK soal itu. Lalu yang tidak mach mana?, “ ujarnya. Meski begitu, Ganjar pun menyambut positif adanya hasil survei mengenai kinerjanya dan menganggap hal itu sebagai satu kritik dan masukan baginya. Diakuinya bahwa progres programnya dalam melaksanakan program dan APBD Jateng baru akan dilakukan. Dan hal itu dianggap

sebagai hasil koreksi awal baginya untuk melihat apakah programnya berjalan atau tidak. Sebelumnya, hasil survei Magister Ilmu Politik Undip Semarang apakah Ganjar mampu melaksanakan slogan kampanye, sebanyak 44,12 persen dari 272 orang responden mewakili empat eks karesidenan di Jateng meragukan. Bahkan, 13,6 persen tidak yakin akan kemampuan gubernur, sedangkan 0,37 persen sangat tidak yakin. Ada pun, responden yang yakin 38,6 persen dan sangat yakin 3,31 persen. Survei tersebut tersebar dengan responden yang berada di Kabupaten Pemalang (eks Karesidenan Pekalongan), Kabupaten Pati (eks Karesidenan Pati), Kabupaten Temanggung (eks Karesidenan Kedu), dan Kabupaten Banyumas (eks Karesidenan Banyumas). Meski hanya di empat kabupaten dengan jumlah responden 272. Sekretaris Magister Ilmu Politik Undip Semarang Budi Setiyono menyatakan, Ganjar belum mampu mewujudkan impresi yang menunjukannya sebagai gubernur impian selama empat bulan bertugas. Tidak ada kriteria yang menunjukannya memiliki kemampuan prestatif. Di mana, gubernur dapat melakukan sesuatu dengan pikiran yang diwujudkan dengan memiliki nilai-nilai keunggulan.(roy/b3)

SEMARANG- Sebanyak 399.353 Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang tersebar di lima Kabupaten Kota di Jateng masih bermaslah. Data itu diinventarisir Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Tengah hingga Rabu (15/1) kemarin. Jumlah tersebut utamanya tersebar di lima daerah di Jateng, seperti Kabupaten Pemalang sebanyak 193.056, Kabupaten Batang sebanyak 29.293, Kabupaten Klaten sebanyak 20.478, Kota Surakarta sebanyak 17.927, dan Kabupaten Cilacap sebanyak 11.338 permasalahan. Koordinator Divisi Pengawasan dan Humas Bawaslu Jateng, Teguh Purnomo mencatat dari 339.353 permasalahan DPT itu antara lain; adanya NIK kosong 25.198, NIK ganda 24.629, NIK tidak standard 13.098, NKK kosong 261.134, meninggal dunia 5.858, tanpa tanggal lahir 247, alamat kosong 350, umur tidak benar 615, status perkawinan 779, memenuhi syarat tidak terdaftar 601, TNI/Polri 42, pemilih ganda 5.947, disabilitas 249 dan pemilih fiktif 606 permasalahan. “Dari data tersebut, sebagian besar memang telah dikoordinasikan oleh pengawas Pemilu sesuai tingkatan dengan penyelenggara teknis baik di PPS, PPK dan KPU Kabupaten/Kota, oleh karenanya kami berharap hal itu sudah ditindaklanjuti dengan baik, dan KPU Provinsi Jawa Tengah untuk mensupervisi pennyelesaian permasalahan

tersebut agar nantinya benarbenar tuntas tas”, tandas Teguh kepada wartawan, kemarin. Lebih tragisnya lagi, tegas Teguh, pihaknya mendapatkan laporan dari Panwaslu Kabupaten Boyolali, bahwa sampai saat ini KPU Kabupaten Boyolali belum merespon permintaan Daftar Pemilih Tetap (DPT) bulan Desember 2013 alias DPT Jilid ke-4 oleh Panwaslu Kabupaten Boyolali, sehingga Panwaslu kabupaten Boyolali belum dapat melakukan pencermatan dan pengawasan ulang. Dengan berbagai masalah itu, Teguh mengaku akan terus melakukan pengawalan terhadap proses pemeliharaan data pemilih yang dilakukan oleh KPU Provinsi Jateng beserta jajarannya, bahkan sampai ditingkat desa yaitu PPS. “Karena sesuai pasal 33 UU No.8 tahun 2012, daftar pemilih setidaknya mencantumkan 5 hal yaitu nomor induk kependudukan, nama, tangggal lahir, jenis kelamin, dan alamat WNI yang mempunyai hak memilih, “ ujarnya. Sementara dalam pasal 40 ayat ( 5 ) diatur bahwa dalam hal terdapat warga negara yang memenuhi syarat sebagai pemilih dan tidak memiliki identitas kependudukan dan atau tidak terdaftar dalam daftar pemilih sementara, daftar pemilih sementara hasil perbaiikan, daftar pemilih tetap, atau daftar pemilih tambahan, KPU Provinsi melakukan pendaftaran dan memasukkannya ke daftar pemilih khusus. (roy/b3)

email : koran.barometer@gmail.com


SOBO KAMPOENG

3

Jumat, 17 Januari 2014

SK, Sunan Kuning atau Sri Kuntjoro?

Gotong Royong Bangun Aula Masjid Kampung Pandean Taman Harjo

ORANG Semarang mengenal SK dengan kepanjangan Sunan Kuning yakni sebuah lokalisasi pramuria atau pekerja seks komersial (PSK). Ruang-ruang karaoke pun tumbuh subur disini. Jasa ‘hiburan’ ini menjadi komoditi besar bagi warga di wilayah Kelurahan Kalibanteng Kulon ini. Meski telah diperkenalkan dengan nama baru yaitu Lokalisasi Argorejo supaya lebih terdengar santun, namun identitasnya sebagai SK terlanjur sudah ‘membumi’ bagi masyarakat Semarang dan sekitarnya. SK sebenarnya bisa berarti dua makna. Pertama, Sri Kuntjoro yang menjadi nama jalan lokalisasi tersebut dahulu atau Sunan Kuning yang merupakan sosok penyebar ajaran agama Islam asal Tiongkok yang menetap di Gunung Pekayangan. Kehadirannya telah ada di Semarang, bahkan sebelum kedatangan Cheng Ho. Hal ini sesuai yang dikatakan oleh Mbah Tomo, Juru Kunci makam Sunan Kuning. “Nama sebenarnya yaitu Sun An Ing. Namun, masyarakat sekitar yang susah megucapkan nama berbahasa Cina tersebut kemudian disebut Sunan Kuning,” ungkap Mbah Tomo. Makam tersebut mulai dibuka setelah seorang bernama Buyut Saribin menemukan tempat tersebut. Menurut riwayat, Buyut Saribin ini adalah orang yang sakti. Suatu ketika, ia kehilangan delapan ekor kerbaunya. Ia lalu harus melakukan perjalanan panjang hingga tujuh hari tujuh malam tanpa makan, minum dan tidur hanya untuk menemukan kerbau-kerbaunya itu. Lalu, sampailah ia pada sebuah gunung dengan pohon dan rumput-rumputnya yang lebat dan setinggi orang dewasa. Di tempat inilah Buyut Saribin, yang menurut riwayat adalah orang Kudus, kemudian menemukan apa yang dicarinya. Kerbaunya tersebut ternyata terikat pada sebuah pohon di gunung itu. Konon Buyut Saribin ini tertidur dan bermimpi seorang lelaki dengan kereta kuda menghampirinya dan memintanya menjaga tempat tersebut. Setelah itu, ia menetap di tempat tersebut dan menjaga makam yang diketahui adalah makam Sunan Kuning. “Buyut Saribin lalu ditemui lagi dalam mimpi. Lelaki dalam mimpi itu berterimakasih sekali karena telah dibersihkan tempat tidurnya,” ucapnya. Tempat tersebut kian menjadi baik dan layak bagi peziarah setelah seorang wanita keturunan Tiong Hoa yang merupakan pengusaha emas asal Solo mendermakan hartanya untuk perbaikan bangunan makam tersebut. Makam Sunan Kuning, pada periode’60 hingga ’80-an awal, masih ramai didatangi para peziarah dari berbagai kota. Mbah Tomo, bahkan, pernah mendengar dari seorang peziarah bahwa ia sengaja datang dari Pacitan setelah didatangi Kanjeng Sunan Kuning dalam permainan Jaelangkung-nya. Namun kini, tempat tersebut kian sepi pengunjung. Hal ini disebabkan nama Sunan Kuning yang sudah dicemari dengan asumsi orang-orang terkait nama itu sendiri. “Kalau orang mau ke Sunan Kuning, orang menganggap mau mendatangi para perempuan cantik. Padahal belum tentu, bisa jadi memang mau nyekar dan ngalap barokah Kanjeng Sunan,” ujarnya. Kebanyakan dari peziarah adalah warga keturunan Tiong Hoa yang berharap usaha yang dimilikinya lancar. Tidak heran jika di dalam kompleks kental sekali interior dan eksterior berbau Cina seperti gerbang dan beberapa patung bergaya khas ajaran Tiong Hoa. Sementara, tidak jauh dari situ terdapat satu lagi makam seorang wali yakni makam Mbah Banteng Wareng. Kondisi yang sama yaitu sepi peziarah juga menimpa makam tersebut. Hal itu tidak lain karena stigma negatif terhadap tersebut. Meskipun di kawasan ini terdapat dua makam para pemuka agama, namun orang jadi enggan nyekar karena terlanjur anggapan dari warga yang mendengar nama SK. (han/b7)

KEBONAGUNG – Hari libur beberapa waktu lalu dimanfaatkan oleh Warga Kampung Pandean Taman Harjo Kelurahan Kebonagung untuk bergotong-royong membangun aula masjid. Alhasil, pemandangan yang tampak adalah bapak-bapak dan para remaja putra kotor berlumuran pasir dan semen. Gedung aula baru tersebut letaknya berseberangan dengan Masjid Pandean. Aula tersebut dibangun untuk semakin menunjang seluruh kegiatan masjid yang terbilang sangat padat. “Banyak sekali kegiatan masjid yang dilakukan oleh warga sehingga perlu mendapat tempat khusus supaya tidak mengotori masjid sendiri. Seperti kegiatan kurban beberapa waktu lalu, kegiatannya sampai dilakukan di jalan. Karena, kami tidak ingin membuat masjid kotor lalu membuat tidak nyaman para jama’ah,” ungkap Abdul Wahab, tokoh masyarakat Kampung Pandean Taman Harjo. Kegiatan yang padat tersebut diantaran-

Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 / 081229077775 024-7607143

ya pengajian di malam Jum’at oleh para bapak setelah maghrib dan para ibu setelah isya. Terlebih saat ini telah tiba bulan Maulud, dimana-mana selama sepekan penuh warga aktif sekali kegiatan pengajian. Kegiatan kemasyarakatan yang dikombinasikan dengan kegiatan masjid juga tetap berjalan. Seperti kegiatan rukun sosial dan rukun kematian yang dipusatkan di masjid. “Kalau saya menyebutnya adalah jenguk tetangga yaitu ketika seorang warga di sini sakit hingga harus opname, maka pengurus masjid yang terdiri dari beberapa pengurus RT sekitar akan kami ajak rapat untuk membantu warga yang tengah sakit tadi,” tambahnya. Selain itu, ada Rukun Ke-

matian saat warga sekitar meninggal dunia, maka pengurus masjid akan membantu dengan mengumpulkan dana dari warga. Koordinasi kegiatan-kegiatan tersebut selama ini dilakukan di masjid sehingga dengan adanya aula ini nantinya dapat memberikan ruang gerak lebih luas lagi. Abu Hanifah, Ketua Ta’mir masjid, mengungkapkan apresiasinya untuk kesedian warga dalam melakukan kerja bakti. “Warga tampak bergerak aktif untuk melakukan pengecoran. Meski hanya sehari, namun ini sangat membantu sekali agar pembangunan aula selesai dengan cepat. Untuk selanjutnya, biar diteruskan oleh tukang,” jelasnya. Abu menginginkan aula tersebut nantinya bermanfaat bagi kegiatan masyarakat dan kegiatan masjid. Intinya, aula tersebut dapat diOBAT PEMBESAR PENIS HERBAL gunakan untuk kemashlahatan VIMAX ORIGINAL CANADA masyarakat umum. (han/b7) Vimax pill herbal merupakan obat bikin memperbesar & memperpanjang alat vital pria dengan cepat. Vimax pill juga merupakan produk herbal yang sangat efektif dan berkhasiat untuk masalah laki-laki yang dapat membantu untuk mencapai ereksi yang kuat di formulasikan dari tumbuh-tumbuhan yang berasal dari seluruh dunia yang telah terbukti berkhasiat, aman tanpa efek samping. 1 BOTOL VIMAX PILL CANADA Rp. 500.000,-

VIAGRA USA ORIGINAL 100 mg Fungsinya : 1. Mengobati impotensi 2. Mengeraskan ereksi 3. Bikin kuat dan tahan lama 4. Mengobati lemah syahwat 5. Membangkitkan gairah sex 6. Bisa kuat sampai 2 jam

SEDIA OBAT KUAT - MAX MAN - CIALIS - LEVITRA - LINTAH OIL - NANGEN - SRIGALA MERAH - PROCOMIL SPRAY - VIG RX PLUS

SEDIA KOSMETIK - PELANGSING BADAN - PENGGEMUK BADAN - PENINGGI BADAN - PEMUTIH BADAN - PEMUTIH MUKA - CREAM PAYUDARA

SEDIA JUGA MACAMMACAM

ALAT SEX PASUTRI

KING-SENG

CALL/SMS 085 333 292 744 (TELKOMSEL) JL.FATMAWATI NO.2 KETILENG, SEMARANG (Samping pom Bensin/depan Swalayan Super (SS) JL. BRIGJEN Katamso Panggang Jepara (Samping/utara jalan kabupaten ) WWW.VITALITAS-DEWASA.COM PIN BB : 29206474 (PESAN KAMI ANTAR)

ANDALAN DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

Layout : soepri’e

EM Wisnugroho S Lurah Kramas

Guyub Warga Masih Kental KRAMAS – Memangku wilayah Kelurahan Kramas Kecamatan Tembalang diakui sangat berbeda bagi EM Wisnugroho S bila dibandingkan dengan tempat tugas sebelumnya di Kelurahan Pendrikan Kidul Kecamatan Semarang Tengah. Meski sama-sama wilayahnya kecil, tetapi karakter warganya sangat berbeda. “Keduanya sama-sama hanya terdiri dari 5 RW, tetapi bedanya disini keguyuban warga masih kental terasa dibandingkan disana. Mungkin dikarenakan disini masih banyak warga asli dan banyak pula warga yang pek nggo (nikah dengan tetangga satu kampung),” ujar Wisnugroho. Diakui, wilayah yang hanya terdiri dari 20 RT ini, penduduknya saling bersaudara. Sehingga, satu warga dengan warga lainnya mayoritas masih ada hubungan kekeluargaan. “Begitu guyub terutama warga asli disini, menggerakkan warga terutama ibu-ibu sangat mudah. Disini, warganya aktif kalau ada kerja bakti mereka mau ikut turun langsung,” ungkapnya. Bicara mengenai program kegiatan, Wisnugroho yang sebelumnya juga pernah menjadi lurah di Kelurahan Mlatiharjo ini pun memiliki target bulan ini kelurahan Kramas dapat bebas dari penyakit Demam Berdarah. Pasalnya, berdasarkan data 2013 lalu, di wilayah tersebut setidaknya ada delapan warga yang terkena DB. “Tahun kemarin cukup banyak warga yang kena, maka dari itu bulan ini khususnya menargetkan agar tidak bertambah lagi jumlahnya. Berharap tahun ini sudah tidak ada lagi,” lanjutnya. Berbagai upaya pun sudah dilakukan, bahkan diantaranya sudah menjadi program rutin kelurahan Kramas. Seperti, Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang dilakukan ibu-ibu kader jumantik tiap Jumat pagi, serta kerja bakti se-kelurahan Kramas yang rutin diagendakan tiap minggu pertama. “Lokasinya bergantian, diharapkan semua wilayah menjadi bersih, serta mencegah berkembangnya jentik nyamuk. Kegiatan ini pun sudah melembaga, kebiasaan rutin yang didukung oleh warga setempat,” pungkasnya yang memiliki hobi bermain bulu tangkis ini. (war/b7)

Kata Mereka... Nina, Warga Aula tersebut diharapkan dapat menjadi tempat yang bermanfat bagi warga sekitar. “Karena memang kegiatan warga yang dilakukan banyak, jadi memang dibutuhkan tempat yang lebih khusus supaya kegiatan-kegiatan tersebut dapat berjalan lebih optimal,” katanya. (han/b7)

Abu Hanifah, Ketua Ta’mir Masjid Aula tersebut diharapkan dapat menunjang kegiatan masjid juga kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat Kampung Pandean Taman Harjo. Dengan begitu, aula tersebut akan terasa manfaatnya. “Saya mengapresiasi sekali warga dengan semangat turun tangan membantu. Karena, yang namanya ngecor bangunan, pastinya membutuhkan tenaga banyak. Tapi, warga tampak dengan suka-cita melaksanakan kegiatan ini,” ungkapnya. (han/b7)

ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak Pitta Call/ SMS : 085763125554, 087775550488

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777


BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

Hary Tanoe Klaim Capres Hanura Populer KUDUS – Elektabilitas calon presiden (capres) dari Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), Wiranto diyakini terus meningkat. Keyakinan itu diutarakan oleh Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai Hanura Hary Tanoesoedibjo. “Hasil survei dari Litbang Kompas yang terakhir juga menunjukkan adanya peningkatan dari sebelumnya 1,6 persen, kini meningkat menjadi 6,3 persen,” ujarnya, ditemui usai mengisi kuliah umum di Fakultas Ekonomi Universitas Muria Kud u s ten-

tang Manajemen Bisnis Berbasis Technopreneur, Kamis. Akan tetapi, lanjut Hary Tanoesoedibjo yang juga calon wakil presiden mendampingi Wiranto, angka tersebut diyakini masih bisa berkembang karena hasil survei tersebut dilakukan pada akhir 2013, sedangkan saat ini sudah masuk Januari 2014. Ia memprediksi angkanya masih bisa bertambah dan lebih dari hasil survei tersebut. Hal terpenting yang harus diperhatikan, kata dia, peningkatan elektabilitas yang diraih pasangan Wiranti dan Hary Tanoesoedibjo sebagai capres dan cawapres dari Partai Hanura yang paling tinggi, dibanding lainnya. Untuk itu, kata dia, sejumlah program kegiatan yang sudah direncanakan akan tetap dilanjutkan, bahkan intensitasnya juga akan ditingkatkan agar bisa meraih urutan dua. Bahkan, dia mengaku, akhirakhir ini cukup aktif dan bisa masuk dalam kategori politisi paling aktif. Dalam sehari, kata dia, terdapat antara lima hingga enam agenda kegiatan dan sering keliling ke sejumlah daerah, seperti Surabaya, Papua, Tangerang, Bandung, dan beberapa daerah lainnya.

Dukungan lain dalam meningkatkan elektabilitas, kata Ketua Bapilu Partai Hanura yakni dengan mengerahkan semua unsur partai, termasuk calon anggota legislatif supaya lebih militan lagi. “Dukungan masyarakat yang ditunjukkan lewat hasil survei tersebut, mengindikasikan masyarakat menilai pasangan yang diusung Partai Hanura semakin baik,” ujarnya. Agar meraih dukungan dalam Pemilu, di antaranya harus dikenal, programnya juga sesuai kebutuhan atau disukai, dan slogan Partai Hanura bersih, peduli dan tegas yang dinilai mulai dilihat dan diyakini masyarakat. Figur pemimpin yang dibutuhkan untuk membangun Indonesia, kata dia, tidak hanya kejujuran dan kebersihan, melainkan pemimpin tersebut juga harus membawa solusi. “Memilih pemimpin yang jujur, akan tetapi tidak punya solusi dan tidak bisa menyelesaikan masalah tentunya juga percuma, karena masalah yang ada di Tanah Air cukup banyak,” ujarnya. Selain itu, kata dia, seorang pemimpin nantinya juga harus m e m i l i ki ke te ga sa n , ka re na wilayah Indonesia cukup luas dan masalahnya juga banyak. (ant/b7)

Salim Tersangka, Sikap DPRD Rembang Pecah

REMBANG – Anggota DPRD Rembang dari Fraksi Kebangkitan Bangsa Mohammad Asnawi mengatakan fraksinya tengah menjajaki kemungkinan pemberhentian Bupati HM Salim lebih dipercepat. Ia beralasan, dalam Undang Undang Pemerintahan Daerah, bupati bisa diberhentikan karena sejumlah alasan, dua diantaranya yakni berhalangan tetap berturutturut selama 6 bulan atau melanggar sumpah jabatan.

Kalau harus menunggu 6 bulan berakhir, menurut dia, terlalu lama. Lalu apakah bupati bisa dianggap melanggar sumpah jabatan? Asnawi berpendapat sudah melanggar, maka akan lebih baik DPRD segera menggelar

sidang paripurna menindaklanjuti rencana pemberhentian bupati Salim. Setelah itu, hasil sidang paripurna disampaikan ke Mahkamah Agung untuk diteruskan kepada presiden. Namun, pendapat berbeda diungkapkan oleh Edi Kartono, Anggota DPRD dari Fraksi Partai Demokrat. Menurut dia DPRD jangan buruburu melangkah, sebelum ada kejelasan dari sisi aturan. Kategori melanggar sumpah jabatan masih rawan menimbulkan multitafsir. Seperti diketahui, Polda

Jateng melimpahkan Bupati Moch Salim, tersangka kasus dugaan korupsi penyertaan modal PT Rembang Bangkit Sejahtera Jaya senilai Rp 4,1 miliar kepada Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah di Kota Semarang, Kamis (16/1). Penasehat hukum Bupati Rembang Edi Haryanto, ketika dikonfirmasi membenarkan pelimpahan tersebut. Edi menuturkan, Rabu malam, kliennya keluar rumah sakit Bhayangkara, setelah sempat dirawat karena mengalami sesak nafas. Keesokan harinya diser-

ahkan Kejaksaan Tinggi sehingga kewenangan sekarang sudah berubah, dari kepolisian ke kejaksaan. Meski demikian, pihaknya akan tetap mengajukan penangguhan penahanan karena sakit Moch Salim sewaktu-waktu bisa kambuh. Selain faktor kesehatan, juga ada jaminan dari keluarga bahwa Salim tidak akan melarikan diri. Moch Salim kini menjalani penahanan di Lembaga Pemasyarakatan LP Kedungpane Semarang, sambil menunggu proses hukum lebih lanjut. (yon/b7)

Relawan Demokrasi Dibekali Teknik Komunikasi KUDUS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kudus bakal membekali 25 relawan demokrasi yang bertugas melakukan sosialisasi Pemilu 2 0 1 4 teknik b e rko mu n i kasi dengan kelompok masyarakat sasaran. “Sebelumnya, para relawan hasil rekrutmen pertama sudah mendapatkan bimbingan teknis. Sedangkan 10 relawan hasil rekrutmen yang kedua sudah mendapatkan buku materi soal Pemilu 2014,” kata Ketua KPU Kudus Moh. Khanafi, Kamis. Sebanyak 15 relawan hasil rekrutmen pertama, kata dia, sudah melaksanakan tugasnya, sedangkan 10 relawan pekan ini langsung diterjunkan. Pengukuhan terhadap 10 relawan demokrasi tersebut, kata dia, dilakukan hari ini (16/1) di aula KPU Kudus. Meskipun belum mendapatkan bintek, kesepuluh relawan demokrasi tersebut diyakini sudah memahami peran dan tugasnya dalam mensosialisasikan Pemilu 2014. Dalam waktu dekat, kata dia, KPU Kudus akan memberikan bekal teknik berkomunikasi terhadap 25 relawan tersebut, agar sosialisasi yang dilakukan lebih efektif dan memberikan hasil yang lebih maksimal. Setiap relawan demokrasi tidak hanya dituntut memiliki kemampuan persuasif dalam mengajak para pemilih di daerah setempat agar mau menggunakan hak pilihnya pada Pemilu

2014, melainkan kualitas pemilih dalam menggunakan hak pilihnya juga semakin meningkat. Berdasarkan evaluasi hasil pemilu sebelumnya, tercatat ada 7 persen suara yang tidak sah. “Jika dijumlahkan, angka tersebut sama dengan 44.548 suara pemilih yang tidak sah karena beberapa faktor,” ujarnya. Untuk itulah, kata dia, relawan juga dituntut memberikan pemahaman kepada pemilih agar dalam menggunakan hak pilihnya tidak mubazir. “Jika sudah diberikan pemahaman, diharapkan suara tidak sah bisa ditekan,” ujarnya. Kelompok pemilih yang menjadi sasaran sosialisasi para relawan demokrasi, yakni kelompok pemilih pemula, perempuan, agama, difabel dan masyarakat pinggiran. Berdasarkan data sebelumnya, tingkat partisipasi pemilih di Kabupaten Kudus pada Pemilu 1999 mencapai 92 persen, Pemilu 2004 turun menjadi 84 persen, dan Pemilu 2009 turun lagi menjadi 71 persen. Sementara partisipasi pemilih pada Pemilihan Bupati Kudus dan Pemilihan Gubernur Jateng 2013 masing-masing 79,28 persen dan 79,26 persen. (ant/ b7)

Mesum, Empat Pasangan Digaruk REMBANG – Polres Rembang menggaruk empat pasangan bukan suami isteri saat kepergok ‘ngamar’ di dalam hotel, Rabu malam. Keempat pasangan tersebut masing-masing digaruk dari Hotel Tiara Desa Banyudono Kecamatan Kaliori sebanyak dua pasang, kemudian dari Hotel Puri Mondoteko satu pasang, dan Hotel Perdana pinggir jalur Pantura Desa Pandean satu pasang. Kepala Satuan Sabhara

Tak Layak Huni, Rumah Mbah Suri Dibedah PATI – Unit Pengelola Zakat Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (UPZ- LAZISNU) MWC NU Wedarijaksa membedah rumah tidak layak huni milik Warga Desa Wedarijaksa. Bedah rumah tersebut melibatkan personil dari Koramil, Polsek, Banser Kecamatan Wedarijaksa, serta masyarakat sekitar, Kamis pagi, (16/1). Rumah yang menjadi sasaran program bedah rumah LAZISNU Wedarijaksa ini milik Mbah Suri, Warga RT 07/ IV Wedarijaksa. Bedah rumah dilakukan karena rumah kakek berusia 70 tahun kondisinya miring dan rapuh termakan usia. Sedang untuk memperbaiki rumahnya yang mulai reot itu, dia sudah tidak mampu lagi. Selain usia yang sudah tua, kaki Mbah Suri cacat. Ketua LAZISNU Wedarijaksa Hadipan melalui Sekretarisnya Purwoko mengungkapkan sasaran bedah rumah, selain plesterisasi lantai, juga pemaLayout : Reza AW

sangan umpak tiang semi pondasi, ganti dinding, dan pembenahan rangka atap. “Kegiatan ini sengaja akan kita kerjakan secara bertahap, setelah kita tahu masih banyak rumah warga didesa-desa yang tidak layak huni. Sehingga, LAZISNU ada kepedulian untuk membantu warga di Kecamatan Wedarijaksa. Kaitannya dengan dana, Pengurus LAZISNU sengaja mengumpulkan dana untuk berinfaq, dengan menyediakan kotak dirumahrumah anggota Lazisnu, nanti sebulan sekali kita kumpulkan. Dan setelah sekian lama, kita gunakan untuk kegiatan sosial seperti bedah rumah, santunan dan lain sebagainya,” terang Purwoko. Camat Wedarijaksa yang diwakili Kasi Trantib Heru Kristanto mengapresiasi bedah rumah yang dilakukan LAZISNU bersama pemangku kepentingan di Kecamatan Wedarijaksa. Ddengan bedah rumah ini, kata dia, membantu

keluarga miskin seperti Mbah Suri dalam memperbaiki rumahnya sehingga layak untuk dihuni. “Kami dari Pemerintah Kecamatan Wedarijaksa menyampaikan terima kasih atas kiprah LAZISNU yang bergotong royong dengan Koramil, Polsek, Banser dan masyarakat sekitar untuk merehabilitasi rumah Mbah Suri. Dan secara bertahap program seperti ini harus berlanjut kepada rumahrumah yang layak untuk dibongkar dan direhab kembali,” katanya. Melalui kegiatan bedah rumah ini, LAZISNU Wedarijaksa juga berharap, nahdliyin diwilayahnya turut peduli dengan kegiatan sosial yang dilakukan. Bahkan, LAZISNU akan mendukung kegiatan sosial yang dilakukan di tingkat desa. Turut hadir saat bedah rumah, Pengurus MUI Kabupaten Pati KH. Ali Mahmudan Dahlan dan Direktur LAZISNU Pati Noor Kholik. (yon/b7)

Polres Rembang AKP Yuli Khrisna mengatakan hotel diduga sering menjadi lokasi perselingkuhan terselubung. Apalagi, belakangan hujan turun sepanjang malam, trend semacam itu cenderung meningkat. Ia berharap kepada pemilik hotel jangan sematamata mengejar target keuntungan tapi mau lebih peduli. Misalnya meminta kartu tanda penduduk (KTP) calon pemesan kamar. Kalau

memang tahu bukan suami isteri, musti berani menolak. “Namun, hal itu belum dijalankan oleh seluruh pengelola hotel, terutama hotel di daerah pinggiran Rembang. Polisi ke depan akan terus menggiatkan operasi untuk mengurangi angka penyakit masyarakat,” tutur Yuli Krisna. Keempat pasangan selanjutnya dibawa menuju Mapolres Rembang. Dari

hasil pendataan, tiga pasang berasal dari Kabupaten Rembang, sedangkan sepasang lainnya Warga Tuban Jatim dan Pati. Kamis pagi dini hari (14/1), mereka dilepas. Namun, mereka diwajibkan lapor setiap hari Senin dan Kamis selama sebulan. Artinya, 8 kali harus bolakbalik ke Mapolres Rembang. Arak Beras Yuli Khrisna menambahkan, selain merazia empat

pasangan bukan suami isteri, pihaknya juga mengamankan empat botol minuman keras jenis arak beras kilin, dari kios di pinggir jalur Pantura Desa Pandean dan warung kopi Desa Tasikagung Rembang Kota. “Miras arak beras kilin mengandung kadar alkohol 19 % lebih sehingga melanggar ketentuan Perda yang hanya membolehkan kadar alkohol 5 % ke bawah,” terang Yuli. (yon/b7)


BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

KPK Cari Jejak Sekjen ESDM

JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi mencari jejak tersangka Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno dengan menggeledah kantor dan rumah Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Demokrat Sutan Bhatoegana dan anggota Komisi VII Tri Julianto dan Zainuddin Amali. “Penyidik KPK sejak pukul 10.00 WIB hari ini melakukan sejumlah agenda penggeledahan di sejumlah ruang atau tempat di antaranya adalah

ruang kerja Sutan Bhatoegana di lantai 9 gedung Nusantara 1 dan di rumah di Jalan Sipatahunan Vila Duta Bogor,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di

Jakarta, Kamis. Penggeledahan tersebut dilakukan terkait dengan penetapan Sekretaris Jenderal ESDM Waryono Karno seba-

gai tersangka kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait kegiatan di Kementerian ESDM. Tempat lain yang digeledah adalah ruang kerja anggota Komisi VII dari Fraksi Partai Demokrat Tri Yulianto di di lantai 10 Gedung Nusantara 1, ruang kerja anggota Komisi VII sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar dari Fraksi Partai Golkar Zainuddin Amali di lantai 11 Gedung Nusantara 1. Penyidik juga menggeledah rumah Zainuddin di Jalan Wirabudi 1 blok 1 Cipinang Melayu. “Penggeledahan di ruangan tersebut dilakukan untuk mencari jejak- jejak tersangka, saat ini masih sedang dilakukan penggeledahan,” ungkap Johan. Namun Johan tidak menjelaskan kaitan antara Waryono Karno dengan tiga orang anggota DPR yang menangani masalah energi tersebut. Penyidikan kasus ini menurut Johan merupakan pengembangan dari kasus penerimaan suap mantan Kepala Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini. 300.000 dolar Dalam surat dakwaan Rudi disebutkan bahwa uang dari PT Kernel Oil Pte Limited (KOPL) diberikan melalui komisarisnya Simon Gunawan Tandjaya pada 26 Juli 2013 kepada pelatih golf Rudi, Deviardi sebesar 300 ribu

dolar AS. Uang tersebut kemudian diberikan Rudi kepada Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana melalui anggota Komisi VII DPR Tri Julianto sebesar 200 ribu AS di toko di Jalan MT Haryono, dan sisanya disimpan di “safe deposit box” Bank Mandiri milik Rudi. Sedangkan dalam sidang pada 28 November, Rudi mengaku diminta memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk anggota Komisi VII menjelang Lebaran 2013. “Jadi (uang itu) hanya untuk menutupi kebutuhan THR dan yang saya terima sebelumnya saya simpan di save deposit box dan tidak saya pergunakan untuk kebutuhan pribadi,” kata Rudi pada sidang 29 November 2013. Dalam perkara ini, Waryono disangkakan pasal 12 huruf B dan atau pasal 11 Undang-Undang No 31/1999 sebagaimana diubah Undang-Undang No 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Isi pasal tersebut adalah setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dianggap pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya, dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara 4-20 tahun kurundan dan pidana denda Rp200 juta dan paling banyak Rp1 miliar.

Ratusan Guru Laporkan Panitia PLPG ke Dewan

CIANJUR- Ratusan guru Sekolah Dasar di Cianjur, Jabar, melaporkan panitia Pendidikan Pelatihan Profesi Guru (PLPG) ke DPRD Cianjur dan DPR-RI karena kegiatan tersebut diduga penuh kecurangan. Bahkan ratusan guru yang dinyatakan tidak lulus dalam kegiatan tersebut, menduga kegiatan tersebut sarat dengan Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) karena sejumlah peserta yang tidak memenuhi syarat dan tidak mengikuti sejumlah Uji Kopetensi Guru

(UKG) dinyatakan lulus. Koordinator peserta PLPG Cianjur, R Wahyu, Kamis, menyebutkan, tuntutan guru SD sebanyak 300 orang itu, telah disampaikan ke DPRD Cianjur, selanjutnya akan disampaikan ke DPR RI untuk ditindaklanjuti. Pasalnya dia dan ratusan guru lainnya, melakukan hal tersebut karena ketika mengeluh ke Perastuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Dinas pendidikan (Disdik) Cianjur tidak mendapat tanggapan

sama sekali. “Kami akan menuntut hak kami sebagai guru karena kegiatan PLGP ini penuh dengan kecurangan dan semua bukti sudah kita kumpulkan,” katanya. Sementara itu, sejumlah guru mengaku syok dan malu karena dinyatakan tidak lulus meskipun mereka telah menempuh semua prosedur dan melengkapi semua pesyaratan. Salah satunya, Ema Hermawati (42) guru di salah satu SD di Kecamatan Cibeber terk-

ena serangan strock setelah mendapatkan kabar dia tidak lulus setelah mengikuti pelaksanaan PLPG di Universitas Pasundan, Bandung, beberapa waktu lalu. Tidak hanya itu, banyak guru lainnya yang mengalami depresi karena merasa tertipu dan diduga banyak kecurangan dalam kegiatan tersebut. “Saya yakin akan lulus untuk mendapatkan sertifikasi karena sudah memenuhi syarat dan telah lulus mengi-

kuti UKG sebelum PLPG dilaksanakan. Akibat tidak lulus saya banyak mendapatkan hinaan dari rekan-rekan guru karena tidak lulus,” ucapnya. Selain itu, tambah dia, pernah ditawari oknum panitia dari Unpas Bandung, jika ingin lulus ada ujian susulan, namun harus menyediakan sejumlah uang mencapai Rp7 juta. “Karena yakin dengan kemampuan yang saya miliki, sudah mengikuti pelatihan segala, saya tolak pertmintaan oknum tersebut. Anehnya, banyak guru yang tidak memenuhi syarat dan tidak mengikuti UKG bisa lulus dengan mudah,” ujarnya. Guru lainnya, Dayat (40) warga Kampung Sindangpalay, Desa Cindangjaya, Kecamatan Gunung Halu, Bandung Barat (KBB), yang bergabung dengan guru di Cianjur akan menuntut hal yang sama. Dia mengaku, dari KBB ada 30 peserta yang lulus dan 3 orang belum lulus. Bahkan dari 3 orang itu, satu orang meninggal dan diduga serangan jantung karena beban metal saat dinyatakan tidak lulus. “Yang tidak lulus sempat ditawari kelulusan dengan dengan syarat menyediakan uang sebesar Rp7 juta. Untuk kelulusan UTN, kalau untuk kelulusan UTL dimintai Rp4 juta, jadi jumlahnya Rp11 juta,” kata guru di SDN 1 Cialangari, KBB. (ant/b2)

Polisi Buru Agen Penyandang Dana AAS

 Kasus TKI Ilegal JAKARTA- Polda Metro Jaya akan bekerja sama dengan BNP2TKI dan Interpol untuk meminta keterangan EL yang berada di Arab Saudi sebagai pengirim dana kepada tersangka penggelapan tenaga kerja Indonesia berinisial AAS. “Nanti akan ada kerja sama dengan interpol maupun BNP2TKI untuk meminta keterangan saudari EL yang keberadaannya di Arab Saudi dengan peran sebagai penyandang dana dan mengirimkan seluruh dana kepada tersangkan penggelapan 34 tenaga kerja Indonesia yaitu AAS,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Kamis. Menurut dia, penyandang

LAYOUT : REZA AW

dana atau agen yang berada di Luar Negeri itu yang membiayai pemberangkatan 34 tenaga kerja Indonesia ilegal ke Arab Saudi, Timur Tengah. “Ingin bekerja ingin dapat duit dan tanpa membayar maka membuat calon TKI tersebut mau untuk direkrut,” ujar dia. Penyidik Subdit III Sumdaling Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Ipda I Putu Edi mengatakan penyandang dana pada umumnya akan memberikan uang ke perekrut maupun pengantar calon tenaga kerja Indonesia antara Rp2 hingga Rp5 juta. “Sponsor atau agen di luar negeri itu yang membiayai, sponsor itu macam-macam

apakah sponsor tunggal atau tidak,” ujar dia. Sebelumnya, Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya berhasil menggagalkan 34 tenaga kerja Indonesia ilegal yang akan diberangkatkan ke Arab Saudi, Timur Tengah. “Hari ini kasus pemberangkatan TKI yang melanggar hukum berhasil diringkus oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya. Reskrimsus berhasil mengamankan tiga orang berinisial LK, K, dan AAS sementara SBR dan AF ditetapkan sebagai daftar pencarian orang (DPO),” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, tersangka berinisial LK yang berperan merekrut sementara K berperan sebagai pengantar pengantar untuk meloloskan TKI di Bandara Soekarno Hatta dengan beberapa dokumen yang disiapkan seperti Kartu Tenaga Kerja Luar Negeri (KTKLN), paspor, kartu asuransi, visa, tiket pesawat dan lain-lain. Sementara untuk saudari AAS berperan untuk memproses, menampung dan memberangkatkan tanpa melalui proses resmi atas 21 orang TKI tersebut. “Kemudian dari salah seorang TKI juga diperoleh informasi bahwa masih ada 13 orang calon TKI yang masih di tampung di rumah AAS

yang berlamat di Perumahan Vila Nusa Indah, Kecamatan Gunung Putri Bogor) yang juga akan diberangkatkan ke luar negeri,” ujar dia. Pada Senin (6/1) pukul 20.30 WIB, tim menemukan tempat saudari AAS dan pukul 22.30 WIB, tim melakukan penggeledahan dan berhasil ditemukan 13 calon TKI. “Sekitar pukul 23.00 WIB tim mengamankan ketiga belas calon TKI itu berikut AAS ke Polda Metro Jaya untuk penyidikan lebih lanjut dan dalam proses penyidikan ternyata AAS terbukti telah melakukan perekrutan dan memberangkatkan TKI yang tidak sesuai dengan ketentuan,” ujar dia. (ant/b2)

Sekjen ESDM Tersangka Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Waryono Karno sebagai tersangka dalam kasus dugaan penerimaan hadiah atau janji terkait kegiatan di Kementerian ESDM. “Penyidik KPK telah menemukan dua alat bukti yang cukup berkaitan dengan dugaan tindak pidana korupsi dalam kaitan pelaksanaan kegiatan di Kementerian ESDM, karena itu penyidik menetapkan tersangka WK (Waryono Karyo) selaku Sekjen di Kementerian ESDM,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Kamis. Kepada Waryono disangkakan pasal 12 huruf B dan atau pasal 11 Undang-undang No 31/1999 sebagaimana diubah Undang-undang No 20/2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Isi pasal tersebut adalah setiap gratifikasi kepada pegawai negeri atau penyelenggara negara dianggap pemberian suap, apabila berhubungan dengan jabatannya dan yang berlawanan dengan kewajiban atau tugasnya, dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara 4-20 tahun kurungan dan pidana denda Rp200 juta dan paling banyak Rp1 miliar. Penyidikan kasus ini menu-

rut Johan merupakan pengembangan dari kasus penerimaan suap mantan Kepala Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Rudi Rubiandini. Pasca penangkapan Rudi pada pertengahan Agustus 2013, KPK menggeledah Waryono di Kementerian ESDM dan menyita uang 200 ribu dolar AS, Waryono sudah pernah diperiksa sekitar lima kali di KPK terkait perkara tersebut. “Mengenai perkara akan dikembangkan sejauh mana ada dugaan apakah ada pihak-pihak lain yang terlibat atau tidak,” tambah Johan. Surat perintah penyidikan (Sprindik) tersebut menurut Johan ditetapkan sejak 9 Januari 2014. Dalam surat dakwaan Rudi, disebutkan bahwa Rudi menerima uang sejumlah 350 ribu dolar AS dari Deputi Pengendalian Dukungan Bisnis SKK Migas Gerhard Rumesser melalui pelatih golf Rudi, Deviardi yang kemudian menyimpannya dalam “safe deposit box” Bank CIMB Niaga Pondok Indah milik Deviardi. Uang 150 ribu dolar AS dari Gerhard Rumesser itu diberikan kepada Waryono Karyo selaku sekjen ESDM, namun tidak diungkapkan apa tujuan pemberian uang tersebut. (ant/b2)

Polisi Tetapkan Tersangka Sekolah Roboh BEKASI- Polresta Bekasi, Jawa Barat, telah menetapkan tersangka kasus robohnya bangunan kelas SDN Bantarsari 03 Pebayuran yang terjadi 20 November 2013 lalu. “Tersangkanya sudah ada, tapi kami masih perlu penyelidikan lagi,” kata Kasubag Humas Polresta Bekasi, AKP Bambang Wahyudi di Cikarang, Kamis. Dia mengaku belum bisa memublikasikan identitas tersangka karena masih dalam tahap penyelidikan intensif kepolisian. Bambang mengatakan, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka baru terkait dengan robohnya bangunan kelas di SDN Bantarsari. “Dengan melihat fakta persidangan nanti, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lainnya,” katanya. Kasus yang sama juga terjadi pada SDN Sumbersari 03, Kecamatan Pebayuran yang ambruk pada Jumat (10/1) lalu. Ambruknya bangunan tersebut diduga karena tidak kokohnya pondasi bangunan. Menurut Kepala Sekolah SDN Sumbersari 03, Tatang Sopandi, robohnya bangunan tersebut bukanlah kali pertama terjadi, sebelumnya bangunan tersebut juga sempat roboh pada 2013 lalu. “Ini sudah yang kedua kalinya roboh, padahal sekitar satu bulan yang lalu telah diperbaiki. tapi masih juga roboh,” katanya. Bambang menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk menyelidiki dugaan korupsi terhadap sejumlah bangunan ruang kelas yang roboh di Kabupaten Bekasi. Namun Bambang tidak menyebutkan apakah tersangka berasal dari dinas terkait atau dari pihak kontraktor. (ant/b2)

Mantan Kapolres Siantar Ditahan MEDAN- Mantan Kapolres Pematang Siantar AKBP Fatori ditahan di ruang tahanan negara Mapolda Sumatera Utara setelah divonis dua bulan penjara dalam kasus penyiksaan tahanan. AKBP Fatori tiba di Mapolda Sumut di Medan, Kamis, sekitar pukul 13.00 WIB didampingi dua petugas dari Kejari Pematang Siantar. Kasubbid Pengelola Informasi dan Data Bidang Humas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan mengatakan penahanan AKBP Fatori itu sebagai bentuk pelaksanaan eksekusi hukuman yang dijalankan pihak kejaksaan. Pihaknya tidak akan memberikan perlakuan istimewa bagi mantan Kapolres Pematang Siantar yang dihukum karena menyiksa tahanan di ruang tahan tersebut. Ketika dipertanyakan tentang proses penahanan AKBP Fatori di rutan Mapolda Sumut, ia menyatakan proses tersebut diperbolehkan karena bagian dari eksekusi putusan hakim. “Itu diperbolehkan, (rutan Mapolda Sumut) itu rumah tahanan negara juga,” katanya. Ketika ditanya kemungkinan adanya sanksi lain dari institusi kepolisian atas AKBP Fatori yang masih menjabat Wakil Direktur Pengamanan Objek Vital Polda Sumut itu, Nainggolan belum mengetahuinya karena harus ditetapkan melalui sidang kode etik. “Nanti akan disidangkan di internal kepolisian, menunggu selesai dulu hukuman pengadilan,” katanya. Menurut catatan, AKBP Fatori tercatat pernah melakukan penganiayaan terhadap salah seorang wartawan bernama Andi Siahaan yang mengalami penahanan di Mapolres Pematang Siantar. Ketika kasus penganiayaan tersebut disidangkan di PN Pematang Siantar, AKBP Fatori dijatuhi hukuman percobaan. Namun AKBP Fatori mengajukan kasasi atas putusan tersebut ke Mahkamah Agung yang justru memutuskan hukuman dua bulan penjara terhadap mantan Kapolres Pematang Siantar itu. (ant/b2) email : koran.barometer@


6

BAROMETER JUMAT, 17 Januari 2014

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.

TOLONG SD SRONDOL KULON 2 DIJAGA PAK POLISI- Kepada Yth, Kapolrestabes Semarang, kalau pagi di pertigaan Gombel dijaga petugas polisi sebanyak lima orang, padahal hanya menyeberangkan mobil ke luar masuk dari Bukit Sari. Tapi di depan SDN Srondol Kulon 2 Semarang tidak ada petugas sama sekali, padahal kalau pagi hari banyak anak sekolah yang menyeberang. Mohon Pak Kapolrestabes menempatkan anggotanya di sana jangan cuma di pertigaan Gombel atau Bukit Sari yang banyak petugasnya. Terima kasih. (+6281390922xxx) DUMP TRUK PERUM ANUGERAH GRAFIKA BIKIN JALAN LICIN- Sebagai warga Gedawang, saya melakukan protes trerhadap dump truk milik Perumahan Anugerah Grafika yang beralamat di Jalan Grafika Raya atau tepatnya depan SMK 11. Dengan entengnya memuat sirtu yang tonasenya berlebihan. Padahal Jalan Grafika Raya baru saja diaspal biar pun hanya separo, dipastikan jalan akan rusak. Dan yang kedua setelah bongkar material langsung lewat di jalan raya tersebut sambil meninggalkan ceceran tanah bekas dari ban. Saat hujan seperti ini bisa membuat kendaraan yang lewat terjatuh. Mohon Pak Wali Kota untuk meninjau ulang IMB-nya. Kalau semua pengembang dikasih IMB, terus bagaimana nantinya Semarang bawah akan banjir. (+6281229889xxx) JALAN CINDE, PASAR MRICAN HINGGA KEDUNG MUNDU BANYAK LUBANG- Pak Wali Kota Semarang, mohon dengan sangat Jalan Cinde, Pasar Mrican hingga Kedung Mundu banyak sekali lubangnya. Hingga saat belum ada tanda-tanda perbaikan. Kami sebagai orang kecil memohon kepada bapak agar segera diperbaiki mumpung belum ada korban yang jatuh. Matur nuwun. (085697859xxx) PAK KASATLANTAS MASIH ADA SOPIR MINTA IZIN MASUK KOTA DI POS POLISISaya melihat sendiri masih ada sopir yang meminta “Surat Sakti” masuk ke kota di pos polisi Jatingaleh (depan PLN) dan pos polisi Raden Patah. Seharusnya yang memberikan izin truk masuk ke kota adalah Dinas Perhubungan (Dishub) dengan memberikan Surat Izin Masuk Kota yang masa berlakunya satu bulan. Namun dengan gebrakan yang dilakukan Kasatlantas Polrestabes Semarang pungli di pos-pos hanya sifatnya sementara. Kini kambuh lagi bagaimanakah Pak Kasatlantas? (+6281326859xxx) GANTI GUBERNUR DAN WALI KOTA JALAN GUNUNGPATI TETAP SAJA RUSAKMenurut saya pemerintah siapa saja sama saja, kami rakyat kecil Cuma manut saja. Buktinya tergantikan entah Gubernur atau Wali Kota Semarang sama semua, tidak ada bedanya buktinya Jalan Raya Gunungpati, Semarang arah Ungaran jalannya Cuma tambal sulam. Apalagi sekarang ini banyak sekali lubang yang sampai arah desa saya Glagahsari RT 08, saya sendiri bingung kami ikut Semarang atau negara lain? (+6281575889xxx)

Te l e p o n P e n t i n g No 1

Instansi

Nomor

Ambulan

118, 8413476 8313416

2

Ambulan Kecelakaan,

3

Bandara A Yani

7608735

4

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

5

Polsek Semarang Barat

7604153

6

Polsek Semarang Selatan

8315123

7

Polsek Semarang Tengah

3545175

8

Polsek Semarang Timur

6716191

9

Polsek Semarang Utara

3545162

10

Poltabes Semarang

8444444

11

Pelayanan PDAM

8315514

12

RS. Jiwa Pusat Semarang

6722564

13

RSUP Dr. Kariadi

8413476 3544544

14

Stasiun KA Tawang

15

Terminal Bus Terboyo

6581924, 6581921

16

Informasi Jalan Tol Gayamsari

6724169

17

Informasi Jalan Tol Muktiharjo

3566320

18

Informasi Jalan Tol Tembalang

7479197

19

Pariwisata

3515451, 8318021

20

Kantor SAR Semarang

3580027

21

Pengaduan & Informasi PLN

290123, 3547651 s/d 3547655

22

Pengaduan Gangguan Telepon

117

23

PMI Semarang

3541237

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

Penerapan Pendidikan Antikorupsi SELAIN lewat hukum, sebenarnya korupsi bisa diberantas lewat pendidikan. Sejalan dengan itu, Tan Malaka (2000) menjelaskan kejahatan negara bisa diatasi lewat pendidikan. Karena itu, pendidikan antikorupsi menjadi urgen diterapkan sejak dini di semua lembaga pendidikan. Korupsi tidak bisa kita lepaskan dari kepentingan manusia itu sendiri. Manusia sebagai makhluk hidup, baik dari tingkat yang terendah sampai ke tingkat yang tertinggi mempunyai kepekaan terhadap semua jenis rangsangan dari luar. Kepekaan ini mendorong mereka untuk meresponsi rangsangan itu agar mereka tetap hidup atau survive. Mereka sadar tentang lingkunngannya dan menyesuaikan diri dengannya, termasuk di dalam kehidupan berorganisasi sebagai negara. Namun anehnya, semakin giat aparatur negara untuk memberantasnya maka semakin dalam permasalahan yang akan dihadapi dan itu tidak ada habishabisnya. Permasalahan itu tidak saja dari luar aparatur negara saja, namun juga dari dalam aparatur negara itu sendiri. Kehidupan bernegara memerlukan orang sebagai pelaksana bernegara, dan hal inilah yang dina-

makan penguasa. Kaitan dengan ini Donner mengutarakan empat macam bentuk diri dari penguasa yaitu sebagai pemelihara ketertiban, pengelola keuangan, tuan tanah dan pengusaha (Hadjon: 2002). Maka, ketika dia dilekatkan dengan adanya perilaku “korupsi” tentu memerlukan pembatasan yang tegas terhadap pelaksanaan empat macam bentuk dari penguasa tadi. Pembatasan itu diperlukan guna mencegah jangan sampai masuk kategori perilaku “korupsi”, idealnya, namun di dalam praktiknya kita melihat sangat sulit membedakan bahwa ini adalah tindakan penguasa sebagai pemelihara ketertiban saja atau pengelola keuangan saja atau tuan tanah saja atau pengusaha saja. Apa sebab, circulo in defiendo tadi. Warning Proletar Kehidupan zaman sekarang sudah masuk kepada era postmodern, di mana hari ini orang tidak lagi mempertimbangkan qalbu (hati nurani) sebagai timbangan, namun hari ini orang lebih cenderung untuk mempertautkan akalnya (pikiran) dengan keinginannya (nafsu/ daya dorong diri). Maka tidak mengherankan kita melihat ketika terjadi masa ini enterpreneur berbondong juga memasuki

Oleh:

Ahmad Abror Presidium KMPP Pati Komisariat IAIN Walisongo Semarang

wilayah politikus, begitu juga sebaliknya. Hal ini terjadi, keseimbangan bernegara tentunya akan terganggu. Puncak dari itu semua adalah terjadinya berbagai kompromi, penyatuan kepentingan yang ujungnya hanya keuntungan bagi sipembuat kompromi dan yang dirugikan sudah pasti rakyat, dari ini semakin menjadilah dia, perilaku “korupsi”. Kenapa?, karena perilaku korupsi itu dominan dilakukan white collar crime, orang yang sudah berpendidikan dan mempunyai kedudukan. Se-

hingga sangat naif, ketika pertanyaan ditanyakan kepada seorang anak hari ini, apa cita-citamu nanti? Maka dia jawab sesuai dengan penglihatannya, akan menjadi seperti “orang itu”. Naif, ternyata orang yang dia idolakan itu adalah pelaku korupsi. Pendidikan Antikorupsi Sudah lama pemerintah melalui Ditjen Dikti (pendidikan tinggi) mencoba memformulakan suatu cara guna mencegah penyakit korupsi yaitu melalui pendidikan, yang akan dinamakan mata kuliah Pendidikan Antikorupsi. Dimana baru-baru ini juga telah diadakan pelatihan trainer pendidikan anti korupsi tersebut yang bertempat di Padang. Hal yang sangat mengembirakan tentunya, sehingga dengan diperkenalkannya pendidikan anti korupsi kepada calon pemimpin bangsa, dimasa depan akan dapat mengubah perilaku korupsi. Perubahan itu tidak hanya melalui mekanisme adanya mata kuliah tersendiri yaitu pendidikan anti korupsi, namun kita juga berharap di dalam setiap mata kuliah di perguruan tinggi dibuatkan sub-bab khusus materi anti korupsi. Sehingga dengan adanya materi khusus setiap mata kuliah mengenai anti korupsi tentu akan semakin

memperkuat bahwa anti korupsi tidak hanya sebatas melalui mata kuliah pendidikan anti korupsi itu sendiri. Penekanannya walau pun materi anti korupsi itu pada setiap mata kuliah hanya satu atau dua kali tatap muka. Masuknya materi sub-bab bahasan anti korupsi pada setiap mata kuliah yang diajarkan pada perguruan tinggi tentu akan semakin mempercepat pemahaman setiap mahasiswa, bahwa korupsi itu memang tidak bisa disepelekan, dan korupsi penyakit yang sangat berbahaya sehingga perlu dimusnahkan dimuka bumi Indonesia. Adanya ini, juga jangan kita lupakan rumusan yang dibuat oleh L. Friedman, dia menyatakan bahwa sistem itu akan baik jika budaya hukum masyarakat, kelembagaan, subtansi hukum, dan fungsi hukum itu berjalan beriringan. Artinya apa, kita di dalam memperkenalkan anti korupsi, tidak hanya sebatas retorika akademis saja, tapi perlu perilaku anti korupsi itu juga mulai diberikan dan diberlakukan serta dilaksanakan kepada setiap instansi, baik negara maupun swasta serta sampai hendaknya ke “taraf muntah” akan korupsi itu sendiri. Semoga.(b3)

Melestarikan Lingkungan Merupakan Upaya Untuk Mencegah Bahaya Banjir di Musim Hujan MUSIM hujan telah terjadi mulai beberapa bulan yang lalu, banjir dan tanah longsor sudah menerjang beberapa wilayah di tanah air. Secara kasat mata dapat dinyatakan bahwa bencana banjir dan tanah longsor terjadi karena ulah manusia. Salah satu penyebab banjir adalah akibat ulah sebagian masyarakat yang sering membuang sampah sembarangan. Di daerah pedalaman banyak masyarakat yang menggunduli hutan untuk ditanami tanaman palawija, untuk menopang kondisi perekonomian masyarakat yang rendah. Sehingga banjir bandang dan tanah longsor sewaktu-waktu bisa saja terjadi karena hutan

disekitar sudah gundul. Sementara itu bencana alam yang sering melanda di beberapa wilayah pada dasarnya merupakan akibat kurangnya kesadaran memelihara kelestarian lingkungan. Masalah-masalah lingkungan yang sering terjadi, seperti bencana banjir dan tanah longsor bukanlah tergolong masalah yang sepele. Jadi sebagai warga masyarakat yang cinta lingkungan harus menjaga dan melestarikannya untuk generasi yang akan datang. Upaya untuk memelihara kelestarian lingkungan, bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, namun masyarakat pun mempunyai peran penting

dalam upaya mewujudkan hal itu. Membangun kesadaran masyarakat yang mempunyai wawasan lingkungan yang luas merupakan tugas kita bersama. Jika masyarakat sudah sadar masalah lingkungan akan teratasi. Apalagi di saat sekarang musim penghujan disertai angin kencang, perlu di waspadai pula dengan iklim pancaroba seperti ini, banyak terjadi pohon tumbang di pinggir jalan, jangan sampai para pengendara di waktu musim penghujan asal berteduh di bawah pohon yang sudah tua. Bukan hanya pohon yang sudah tua saja yang rawan, masih banyak lagi bahaya dari musim penghujan, jalan yang

berlubang, selokan yang mampet bisa menyebabkan bahaya banjir, tanah longsor akibat terkikisnya tanah oleh air hujan. Banyak yang perlu diwaspadai di musim penghujan karena bukan hanya berakibat kerugian materiil saja tetapi bisa berakibat fatal yaitu jatuhnya korban jiwa. Mari kita dukung kepada pihak yang terkait seperti aparat Koramil, Polsek dan anggota masyarakat sendiri dalam mengantisipasi bahaya-bahaya yang mungkin terjadi selama musim penghujan yang rawan dengan banjir, tanah longsor, angin puting beliung yang sering melanda pemukiman di beberapa daerah. Adakan penghijauan kembali

di tempat-tempat yang gundul. Jaga kelestarian alam di negeri kita ini sehingga bisa mencegah berbagai potensi bencana di musim penghujan ini. Marilah kita mulai peduli dengan lingkungan di sekitar kita. Ajaklah anak-anak dan keluarga kita untuk mencintai dan menghargai lingkungan, tindakan sederhana seperti membuang sampah pada tempatnya juga dapat merupakan partisipasi kecil kita dalam menjaga kelestarian lingkungan. Suratmi Asrama Kodam IV/Diponegoro RT 002/RW 005 Kelurahan Jatingaleh, Kecamatan Candisari Semarang

Redaktur Pelaksana: Abdul Mughis. Koordinator Liputan: Abdul Mughis, Redaktur : Hery Priyono, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi: Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Wara Merdekawati, Abas Efendi, Novanto Kris Prabowo Pengembangan Bisnis : Dio Hermansyah. Fotographer : Cun Cahya. Layout : Supriyadi (Koordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Iklan : Iin Yuniasih, Cici Rizki, S Khafsah Septiani, Sheila L Giza, Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran : Manager : Mohammad Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya. Sirkulasi : Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Angga, Anton, Rudi. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Email Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer. ePaper : issuu.com/koranbarometer. email : koran.barometer@gmail.com


7

BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

Unjuk Rasa Pasar Soekarno

Bupati ‘Dikado’ Sayur Busuk

SUKOHARJO – Aksi besar-besaran digelar oleh pedagang pasar Soekarno. Ribuan pedagang didukung oleh masyarakat dan mahasiswa, Kamis (16/1) kemarin, menggelar aksi mulai dari depan pasar darurat hingga Pemkab Sukoharjo. Dalam aksi tersebut, pedagang memberikan ‘oleh-oleh’ pada Bupati Sukoharjo yakni satu gerobak penuh sayur dan ikan busuk. Aksi diawali sekitar pukul 08.00. Ratusan pedagang sudah berkumpul di depan pasar darurat, mereka menghias sebuah keranda dan membentuk sebuah boneka pocong yang nantinya di ibaratkan sebagai nasib para pedagang yang hampir mati. “Aksi kami didukung sejumlah elemen masyarakat antara lain HPPKS, APS (aliansi perbaiki sukoharjo), LMMD (liga mahasiswa nasional untuk demokrasi), PRD (Partai Rakyat Demokratis), KAMMI (kesatuan aksi mahasiswa muslim Indonesia), HPP pasar Tawangsari, HPP Pasar Grogol, HPP Pasar Perdasari Wonogiri dan HPP Warukelir. Juga mahasiswa dari BEM UMS, BEM Univet, BEM STAIMUS, BEM IAIN, Sapu Jagat, Papatsuta dan KNPKR. Tidak ada yang menunggangi dan kami tidak merasa ditunggangi. Aksi ini murni bertujuan untuk mendukung keinginan pedagang pasar agar pasar Soekarno segera jadi,” tegas Fajar Purwanto, Ketua HPPKS Sukoharjo, di sela-sela aksi. Peserta aksi berjalan long march sambil membawa sejumlah spanduk dan poster. Diantaranya bertuliskan ‘Jadikan pasar pembahasan tunggal’,

‘tanpa pasar gulung tikar’, ‘Bupati ganti, pasar jadi’, ‘pedagang dibunuh pelan-pelan’, dan masih banyak lagi. Sejumlah tokoh masyarakat dan peserta aksi secara bergiliran melakukan orasi. Intinya mereka menuntut pemerintah membuktikan janjinya untuk mewujudkan pasar Soekarno. Karena, selama ini pedagang dan masyarakat merasa dibohongi terus. Sedianya dijanjikan pasar akan direhab selama 6 bulan saja dan pada akhir Desember 2012 sudah bisa ditempati, namun kenyataannya sampai akhir tahun 2013 belum jadi. “Bahkan, kami mendapat informasi kalau tahun 2014 pun banyak yang meragukan pasar bisa selesai. Alasannya selalu saja menunggu laporan BPK. Kami tidak butuh janji, kami hanya ingin bukti,” ungkap Jono, Koordinator APS yang selama ini mengawal perjuangan pedagang. Yang menarik dari aksi tersebut, aksi sengaja dibarengkan dengan acara pengajian Pemkab Sukoharjo dalam rangka Maulid Nabi Muhammad SAW. Meskipun aksi baru meringsek ke depan Pemkab setelah pengajian berakhir, arus lalu lintas di sepanjang Jalan Sudirman menjadi macet. Ingkar Janji Usai pengajian berakhir, Wakil Bupati Haryanto bersama Sekda

Pedagang tuntut bupati tuntaskan proyek pasar. BAROMETER/wat

Agus Santosa didampingi Kapolres Sukoharjo dan Kasdim Sukoharjo menemui para peserta aksi. Diketahui, Bupati tidak ada ditempat karena ada acara di Kota Semarang. Saat pedagang menagih janji, Haryanto menjawab, tidak berani

KPU Coret 500 Pemilih GUNUNG KIDUL – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunung Kidul DIY memperkirakan mencoret 500 pemilih yang masuk daftar pemilih tetap Pemilu 2014. Ketua KPU Gunung Kidul Muh Zaenuri Ikhsan, Kamis, mengatakan jumlah pemilih ganda K1 sebanyak 1.900 jiwa. “Kami terus melakukan koordinasi dengan Panwaslu, panitia pemilihan kecamatan (PPK), panitia pemungutan suara (PPS) untuk validasi 1.900 DPT ganda. Diperkirakan sekitar 500 pemilih akan dicoret,” kata dia. Ia mengatakan 1.900 DPT ganda

ini merupakan hasil pengecekan silang pemilih lintas kabupaten dan kota berdasarkan nomor induk kependudukan. KPU telah menugaskan PPK dan PPS untuk melakukan verifikasi dilapangan. “Hasil sementara, tidak semua yang dinyatakan ganda benar. Berdasarkan validasi di lapangan, ternyata orangnya tidak sama. DPT ganda yang dicoret itu jika orang dan namanya sama,” kata dia. Selain masih mencermati 1.900 DPT ganda, kata Zaenuri, KPU juga terus melakukan pendataan namanama yang masuk DPT tetapi meninggal dunia. Hampir setiap hari, ada pemilih yang masuk DPT yang meninggal. “KPU Gunung Kidul berupaya agar DPT saat pemilu jumlah nama

yang meninggal dapat diminimalisir. Artinya, saat penyempurnaan DPT ini sedapat mungkin nama-nama yang meninggal sudah dihilangkan,” kata dia. Ketua Panwaslu Gunung Kidul Buchori Iksan mengatakan pihaknya akan mengawal penyempurnaan DPT sampai 14 hari sebelum pemungutan suara. Hal ini supaya DPT benar-benar akurat dan sempurna. “ Ka m i b e rha rap, s e mu a masyarakat yang memiliki hak pilih dapat menggunakan hak pilihnya,” kata dia. Untuk itu, lanjut dia, panwaslu menerjunkan 452 pengawas pemilu lapangan (PPL) di setiap kelurahan untuk memastikan DPT invalid atau ganda. Hal ini, demi kelancaran pemilu nanti. (ant/b7)

Februari, Pelayanan Masyarakat Online Diluncurkan

SOLO – Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Denny Indrayana mengatakan institusinya akan meluncurkan sistem pelayanan masyarakat berbasis teknologi modern secara online mulai awal Februari 2014 untuk memberikan kemudahan pelayanan dan sekaligus menekan adanya kecurangan. Sistem ini sebenarnya diluncurkan pertengahan 2013, tetapi gedungnya terbakar terpaksa diundur awal Februari 2014, katanya dalam seminar nasional “Analisis Kritis Terhadap Perubahan UU Jabatan Notaris” di Universitas Sebelas Maret Solo (UNS), Kamis. “Sistem ini akan diluncurkan Layout : Wareh Adi S

untuk pelayanan publik pada awal Februari 2014 oleh Menteri Hukum Dan HAM Amir Syamsuddin. Melalui sistem ini diharapkan akan bisa menekan penyimpangan semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan publik,” katanya. Ia mengatakan notaris itu juga terkait dengan perekonomian dalam perputaran bisnis, maka dengan adanya perbaikan pelayanan ini akan bisa memberikan kemudahan bisnis dan pada gilirannya juga memberikan pendapatan kepada negara yang lebih besar. “Untuk menyelesaikan ini semua harus bekerja keras karena dibatasi waktu. Waktu saya untuk

menyelesaikan tugas tersebut tinggal 278 hari, maka harus kita kebut, biar diakhir tugas saya juga ada karya nyata,” katanya. Denny mengatakan dalam memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat yang berbasis dengan teknologi itu seperti pengurusan pembuatan akte perusahaan yang dulu makan waktu berhari-hari nanti tiga menit bisa selesai, asalkan persyaratannya semua sudah lengkap. Ia mengatakan untuk pengurusan paspor yang biasanya satu minggu bisa dilakukan satu hari, pendaftaran akta wasiat notaris yang biasanya tiga hari baru selesai bisa dilakukan hanya satu menit 24 detik. Dikatakan pula untuk pendaftaran calon notaris yang dulu 94 hari sekarang bisa dipersingkat hanya membutuhkan waktu sembilan menit tujuh detik. Untuk masalah ini juga bisa tranparan. “Masalah pendaftaran notaris ini yang biasanya banyak disalah gunakan oleh oknum nanti dengan dioperasikan sistem baru ini sangat kecil untuk bisa disalah gunakan untuk kepentingan pribadi,” katanya. “Pelayanan online yang diberikan oleh Kementerian Hukum dan HAM ini tidak bayar dan seandainya dipungut biaya itu resmi yang tercantum dalam daftar yang ada,” kata Denny sambil menambahkan lewat cara ini akan sangat efisen dan menguntungkan semuanya. (ant/b7)

mengambil sikap terlalu jauh karena masalah pasar masih menunggu proses administrasi dari BPK. “Saya sangat memahami perasaan pedagang, kami juga prihatin. Namun, kami juga harus memenuhi aturan administrasi. Kami baru bisa bertin-

dak setelah melihat LHP dari BPK,” ungkap Haryanto dengan suara bergetar. Pun saat pedagang minta membuat kesepakatan bersama, ternyata tidak ada kata sepakat antara pemerintah maupun pedagang. Sejumlah

perwakilan pedagang bersama dengan Wabup dan Sekda membuat konsep pernyataan sikap. Namun, pedagang tidak setuju materinya hingga penyataan sikap pun batal dan tidak ada kata sepakat. Pernyataan sikap yang dikonsep adalah poin pertama bahwa Pemkab Sukoharjo akan selesaikan proyek Pasar Soekarno pada tahun anggaran 2014, didukung bersama sejumlah unsur terkait. Poin kedua bila dalam pelaksanaan poin pertama ada unsur terkait yang menolak atau menghambat akan diselesaikan dengan jalur hukum. Poin kedua itu yang ditolak oleh pedagang. “Artinya akan sama saja proyek tidak ada penyelesaiannya. Pemerintah tidak mau membuat komitmen untuk menyelesaikan proyek pasar. Karena, kalau kesepakatan itu dibuat hasilnya akan sama saja. Karena pemerintah masih menyangkutpautkan keterlibatan pihak ketiga. Padahal, kami pedagang tidak mau tahu soal hukum. Yang kami inginkan hanya pasar jadi dan kami bisa berdagang lagi,” tegas Fajar lagi. Sementara itu, kehadiran Partai Rakyat Demokratik (PRD) dalam aksi tersebut sebagai bentuk dukungan pada pedagang untuk mendapatkan haknya. “Kami siap memfasilitasi pedagang pasar untuk bertemu dengan Gubernur Jawa Tengah. Nanti, biar masalah ini dibantu oleh gubernur dengan menekan Bupati Sukoharjo. Kebetulan, Gubernur sedang getol memperjuangkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Bagas Ardiansyah, Anggota PRD. (wat/b7)

Rumah Rusak Tertimpa Pohon Diperbaiki BANTUL – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul DIY akan membantu pemilik rumah yang rusak akibat tertimpa sebuah pohon besar di Dusun Gampeng Desa Triwidadi, Rabu (15/1) malam. Kepala BPBD Bantul Dwi Daryanto, usai meninjau lokasi kejadian, Kamis, mengatakan pihaknya akan membantu dana stimulan untuk renovasi rumah rusak milik keluarga Mugiono. “Dananya nanti diambilkan dari dana tanggap bencana alam yang tersedia sebesar Rp150 juta, nanti sekitar 20 persen total kerugian akan kami bantu berupa material, bukan uang, kami juga pinjami tenda untuk berteduh sementara,” katanya. Rumah tersebut tertimpa sebuah pohon berdiameter sekitar 60 sentimeter dengan panjang 30 meter pada Rabu (15/1) malam sekitar pukul 22.15 WIB, akibatnya rumah tersebut mengalami rusak berat di bagian tengah dan teras. “Kerusakan bangunan cukup berat, sehingga jika dilihat dari struktur bangunan, harus dilakukan renovasi total,” kata Dwi Daryanto. Ia mengatakan penyebab tumbangnya pohon besar itu

selain faktor usia juga saat ini memang cuaca masih ekstrem. Pada hari yang sama, juga terdapat tiga pohon tumbang di kawasan Imogiri dan dua pohon di Patalan, Kecamatan Jetis. Sementara itu, menurut pengakuan Mugiono, sebelum kejadian tidak ada tanda-tanda pohon yang berjarak 22 meter dari rumahnya itu akan ambruk, namun memang pada sore hari terjadi hujan deras disertai angin kencang. Ia mengatakan, saat peristiwa terjadi, dirinya beserta keluarganya sedang bersiap akan tidur, tetapi tiba-tiba terdengar suara keras, kemudian ia mengecek bagian depan rumah yang ternyata terdapat pohon yang menimpa rumah. “Saat kejadian saya sedang

tiduran di kamar bersama istri, namun tiba-tiba terdengar suara braak, keras sekali. Saya langsung bangun dan keluar kamar melihat keadaan,” katanya. Namun demikian, pihaknya merasa sangat beruntung, karena saat peristiwa terjadi tidak ada korban dari anak dan istrinya, padahal, setiap hari anaknya tidur di kamar depan dekat dengan ruang tamu. “Biasanya tidur di dekat ruang tamu (kamar depan), tapi dua hari ini tidur di belakang (kamar belakang) karena anak saya sedang sakit panas, dia tidak mau tidur di depan, inginnya di kamar belakang, kalau tidur di depan, pasti kena,” katanya. Akibat kejadian itu, dirinya bersama keluarga tidur di dapur karena khawatir bangunan rumah akan roboh sebab pohon besar itu telah membelah bangunan rumah miliknya menjadi dua bagian, sedangkan tembok dan atap rumah telah rusak berat. Akibat peristiwa tersebut keluarga mengakui mengalami kerugian yang ditaksir mencapai Rp40 juta, kerusakan tersebut berupa satu set meja kursi, bangunan rumah (dinding dan atap), dan kandang sapi. (ant/b7)

Polres Dalami Kasus Penganiayaan Ketua DPC PDIP

KULON PROGO – Polres Kabupaten Kulon Progo DIY menangani kasus tindakan kekerasan terhadap Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Tony Hary Prasetyo oleh oknum anggota Pemuda Pancasila, Kamis dini hari. Kapolres Kulon Progo AKBP Yohanes Setiawan Widjanarko, Kamis, mengatakan, saat ini

pihaknya terus melakukan pengembangan dan pemeriksaan saksi-saksi yang terlibat dalam kasus penganiayaan ini. “Saat ini, penyidik reserse terus melakukan pemeriksaan. Intinya, dalam kasus penganiayaan ini dilakukan oleh lima orang, yakni RBJ, E, W, H dan A,” kata Setiawan. Ia mengatakan pihaknya belum dapat menyimpulkan motif tindak penganiayaan terhadap korban Tony karena korban mendapat pesan singkat (SMS) dari pelaku, dan didatangi rumahnya, tiba-tiba pelaku melakukan penganiayaan. “Motifnya belum dapat disimpulkan. Kami masih melakukan pengembangan dan pemeriksaan,” kata dia. Atas tindakan lima pelaku ini, kata Setiawan, mereka dikenai Pasal 351 KUHP tentang Tindak Penganiayaan. Ia enggan menerapkan Pasal Darurat dengan alasan masih dalam pengembangan. “Percayalah, kami akan menuntaskan kasus ini. Untuk sementara ini, kami masih menerapkan Pasal 351,” kata dia. Sekretaris DPC PDI Perjuangan

Istono mengatakan pihaknya telah menemui Kapolres Kulon Progo AKBP Setiawan untuk membicarakan masalah ini secara detail terkait tindak penganiayaan ini. “Kapolres menyampaikan bahwa pihaknya terus menangani kasus ini dan dijamin akan selesai dengan baik. Kapolres juga berjanji, pihak-pihak yang terlibat dalam kasus ini tidak akan lolos,” kata Istono. Selain itu, lanjut Istono, pengurus PDI Perjuangan telah dipanggil Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo untuk menyelesaian kasus ini secara cepat. Jangan sampai, kasus ini menyebabkan kondisi keamanan dan keter tiban terganggu. Sehingga menyebabkan iklim investasi di Kulon Progo tidak kondusif. “Kami juga konsolidasi internal, jangan sampai kasus ini menggangu Kulon Progo yang baru bangkit. Kami berharap, kasus premanisme tidak mengganggu iklim investasi di Kulon Progo. Investasi harus didukung dengan kondisi yang aman dan ketertiban, bukan didominasi kekuatan kelompok,” kata dia. (ant/b7)


BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

40 Warga Trenggalek Lumpuh

TRENGGALEK - Sedikitnya 40 warga di dua kelurahan di wilayah kota Trenggalek, Jawa Timur mengalami kelumpuhan atau gejala kelumpuhan mendadak akibat merebaknya virus chikungunya di daerah tersebut dalam kurun waktu sepekan terakhir. Kepala Bidang Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek, Suparman, Kamis mengatakan, virus yang dibawa nyamuk aides aigepty dan aides albopictus tersebut teridentifikasi menjangkiti puluhan warga di Kelurahan Surodakan dan Ngantru, Kecamatan Trenggalek. Tidak ada korban jiwa dalam kasus penyakit endemis ini, na-

mun puluhan warga dilaporkan mengalami lumpuh layuh akibat nyeri dan ngilu di beberapa titik persendian jari, pergelangan kaki, lutut, lengan maupun bahu tangan. “Dari data sementara yang masuk di dinas kesehatan, ada sekitar 40 orang, warga yang terkena chikungunya ini badannya panas, kemudian ngilu di persendian hingga ada yang mengalami kelumpuhan,” katanya. Saat ini sejumlah penderita menjalani perawatan medis di Puskesmas serta rumah sakit setempat, sedangkan sisanya memilih untuk rawat jalan. Menurut Suparman, penyebaran virus chikungunya itu terjadi secara sporadis dan berlangsung

sangat cepat, sehingga dalam waktu seminggu jumlah penderitanya mencapai puluhan orang. Suparman menjelaskan, meskipun chikungunya bukan termasuk kategori penyakit mematikan, namun harus segera diobati, karena apabila dibiarkan maka dapat menyebabkan kelumpuhan hingga beberapa bulan. “Normalnya, kalau segera segera diobati, maksimal dua minggu sudah bisa sembuh. Kalau tidak, bisa sampai tiga bulan,” ujarnya. Terkait kondisi tersebut, Tim Dinas Kesehatan Trenggalek dan puskesmas langsung turun tangan guna mengambil langkah penanggulangan, dengan cara abatisasi dan penyemprotan cairan insektisida. (ant/b5)

1.200 Pelajar Terima Dana BSM PENGASAPAN: Untuk memberantas sarang nyamuk Pemkab Trenggalek menggalakkan program pengasapan di daerah endemi chikungunya. (Foto: dok)

50.000 Kursi Bidikmisi Diperebutkan PTN Tak Lagi Diberi Kuota Awal

SEMARANG – Tahun lalu, setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) mendapat jatah atau kuota bidikmisi masing-masing, bahkan Unnes memegang kuota terbanyak hingga mencapai 1.850 kursi. Tetapi, tahun 2014 ini, masing-masing PTN tidak mendapatkan jatah alokasi awal berapa jumlah beasiswa bidikmisi yang diterima. Hal tersebut diungkapkan Pembantu Rektor Bidang Akademik Unnes, Dr Agus wahyudin MSi usai di sela-sela sosialisasi SNMPTN kepada kepala sekolah dan guru seKota dan Kabupten Semarang ditambah Kabupaten Kendal di Auditorium Unnes, Kamis (16/1). Menurutnya, Dikti hanya memberikan alokasi kuota bidikmisi nasional sebanyak 50.000 beasiswa. ”Bidikmisi 2014, tidak seperti tahun lalu di mana PTN diberi alokasi kuota awal. Kemendikbud melalui Dikti menetapkan kuota nasional seban-

yak 50.000 beasiswa. Sehingga, berapa kuota bidikmisi yang didapat Universitas bergantung dari jumlah calon mahasiswa yang mengandung bidikmisi,” ungkapnya. Seleksinya pun berubah menjadi sistem satu kamar. Di mana, mahasiswa yang mengandung bidikmisi akan dikumpulkan menjadi satu untuk kemudian dilakukan seleksi akademik. Hal itu dimaksudkan agar calon mahasiswa kurang mampu tidak bersaing dengan kalangan mampu, sehingga beasiswa bidikmisi yang disalurkan bisa tepat sasaran.

Survei Lapangan Jika pada akhirnya jumlah mahasiwa penerima bidikmisi lebih dari kuota nasional, maka hal tersebut menjadi tanggung jawab pemerintah pusat untuk memikirkan kekurangan tersebut. Sekolah pun diharapkan membantu PTN memberikan surat rekomendasi agar siswanya mendapat kuota bidikmisi. Harapannya, tidak lagi ada siswa yang takut mendaftar karena halangan ekonomi. ”Beasiswa bidikmisi diperuntukan bagi mereka yang kurang mampu untuk bisa kuliah gratis bahkan diberi

SALATIGA – Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Salatiga, Drs H Tedjo Supriyanto MM menegaskan Bantuan Siswa Miskin (BSM) untuk pelajar tingkat SLTA di Salatiga di APBD 2014 bakal naik dibandingkan dengan BSM tahun 2013. Untuk kepastiannya, masih harus menunggu persetujuan DPRD Kota Salatiga. ”Untuk usulannya kenaikan dana BSM tahun 2014 nominalnya menjadi Rp 85.000 tiap bulannya untuk siswa SLTA. Tahun 2013 lalu, nominal BSM dari APBD Kota Salatiga sebesar Rp 65.000 tiap bulan. Jumlah seluruh siswa penerima sebanyak 810 anak. Usulan jumlah penerima BSM tahun 2014 ini naik dari 810 anak menjadi 1.200 anak,” tandas mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Cipkataru) Salatiga ketika ditemui wartawan, di ruang kerjanya, Kamis (16/1). Menurutnya, kepada orang tua siswa penerima BSM untuk dapat menggunakan dana bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya. Serta jangan sampai uang tersebut digunakan untuk kebutuhan di luar pendidikan anak. Harapannya, setelah dana bantuan ini cair dan diterimakan kepada para penerima, jangan sampai muncul lagi

uang saku Rp 600.00 per bulan. Beasiswa ini tidak hanya untuk SNMPTN, tetapi juga seleksi SBMPTN dan UM. Masingmasing akan dicari berapa jumlah calon mahasiswa yang mengandung bidikmisi,” lanjutnya. Dalam menentukan berhak tidaknya calon mahasiswa mendapatkan bidikmisi, Unnes melakukan survei lapangan. Calon penerima bakal disambangi kediamaannya, dilihat keadaan sebenarnya melalui tetangga atau RT setempat, dan dicocokkan dengan data yang sudah dikirim. ”Kalau gagal faktor akademik itu adil, tapi kalau gagal karena faktor biaya jangan sampai terjadi. Mahasiswa kurang mampu silahkan mendaftar dilaman bidikmisi sampai cetak kartu. Itu artinya data sudah diterima,” katanya. (naw/b5)

Unisbank Angkat Lima Dewan Penyantun Tingkatkan Mutu Pendidikan Perguruan Tinggi SEMARANG – Untuk meningkatkan mutu dan pengembangan pendidikan kampus, Unisbank mengangkat lima dewan penyantun yang menjadi unsur pelengkap universitas. Kelimanya adalah Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Perbarindo, Kadin, dan PT Telkom. ”Dewan Penyanyun diadakan untuk ikut mengasuh dan membantu permasalahan yang dihadapi Unisbank. Masukan yang diberikan bisa saat input mahasiswa baru, networking dunia kerja dan industri, dan program-program pengembangan ke depan,” ungkap Rektor Unisbank Dr H Hasan Abdul Rozak saat pengangkatan dewan penyantun, Kamis (16/1). S e b a g a i k e t u a, d i p i l i h pimpinan BI regional V Jateng DIY yang waktu itu diwakili oleh Deputi Kepala Perwakilan Jateng, Marlison Hakim. Pemilihan ketua dan anggota dewan penyantun ditentukan oleh rektor atas pertimbangan Yayasan YPPMI yang diketuai oleh Dr H Sophiyanto Wuryan. Saat ini Unisbank memiliki 3.500 mahasiswa dan 350 dosen. Menurut Rektor, Unisbank juga tengah mengembangkan kurikulum KBK seperti perguruan tinggi lain. Dalam penerapannya nanti, dewan penyantun diminta ikut terlibat menentukan kompetensi dan Layout : Wareh Adi S

SISWA MISKIN: Siswa miskin seperti inilah yang tepat untuk menerima bantuan siswa miskin yang dikucurkan Pemkot Salatiga melalui dana ABPD 2014. (Foto: dok)

anak-anak tidak dapat membeli sepatu, seragam maupun kebutuhan sekolah yang lain. Kasi Kesiswaan Dikmen Disdikpora Salatiga, Dra Windiarti menambahkan, selain BSM yang dialokasikan di APBD Kota Salatiga, tahun 2013 lalu Kota Salatiga juga mendapat bantuan dari APBD Provinsi Jawa Tengah untuk 215 siswa SLTA dengan anggaran Rp 1 juta per tahun. Sedangkan, BSM bagi non Kartu Pengendalian Sosial (KPS) di Salatiga untuk siswa SLTA yang dikuatkan dengan surat

keterangan RT/RW dan kelurahan, untuk bantuan dananya akan cair mulai Rabu (15/1) sampai Jumat (17/1) hari ini. ”Khususnya BSM non Kartu pengendali Sosial (KPS) untuk siswa SLTA dengan pengantar surat keterangan RT dan RW serta kelurahan, bantuan dananya telah mulai cair sejak Rabu (15/1) kemarin hingga Jumat (17/1) hari ini. Pencairan ini, orang tua harus mendampingi anaknya yang mendapatkan bantuan,” tandas Windiarti. (her/b5)

BEASISIWA BIDIKMISI : Tahun 2013 lalu, sebanyak 1.850 mahasiswa Unnes menerima beasiswa bidikmisi, sehingga mereka bisa kuliah gratis. (Foto: Nawang Andriyani/Barometer)

Nasib Siswa SNMPTN Bergantung Data

PENEJELASAN : Kepala sekolah dan guru menerima penjelasan pengisian SNMPTN 2014 di auditorium Unnes. (Foto: Nawang Andriyani/Barometer) PELATIKAN : Perwakilan dari BI, OJK, Kadin, Perbarindo, dan PT Telkom berkumpul di ruang sidang Unisbank Kendeng dalam rangka pelantikan dewan penyantun. (Foto: Nawang Andriyani/Barometer)

pembelajaran yang cocok bagi mahasiswa. Sehingga lulusan Unisbank diharapkan sesuai dengan visi misi universitas, salah satunya mampu menjadi wirausaha mandiri. ”Kami ingin Unisbank bisa bersinergi dengan kebutuhan industri. Para dewan penyantun bisa memberikan kuliah umum kepada mahasiswa, memberikan mereka tempat magang, atau mungkin memprioritaskan saat recruitmen pegawai. Makanya kami butuh masukan guna menentukan basic wisudawan yang dilahirkan Unisbank,” ujarnya. Sementara itu, Deputi Kepa-

la Perwakilan BI Jateng Marlison Hakim mengungkapkan, tugas BI sebagai bank central sebenarnya sangat dekat dengan dunia pendidikan BI memiliki tanggung jawab moril yang tidak hanya menempatkan nama, tetapi juga perlu bertindak meningkatkan mutu dunia pendidikan. Selama ini hasil wawancara calon pegawai BI, kebanyakan belum menggunakan logika sebagai landasan berfikir. ”50 persen sifat kerja BI sama seperti akademisi pada umumnya. Di antaranya melakukan riset, survei, penelitian, membangun kemitraan dan

kelembagaan, dan lainnya. Makanya kami berharap ada pertemuan berkelanjutan untuk membahas hal-hal yang bisa dikerjasamakan,” katanya. Marlison mencontohkan pemanfaatan perpustakaan BI oleh para mahasiswa. Sistem pengajaran berbentuk kuliah dilakukan secara bergantian, artinya sesekali mahasiwa atau dosen yang bertandang ke gedung BI. Materi pembelajaran pun tidak sebatas perbankan, tetapi bisa tentang kepemimpinan, wirausaha, dan mengajak mahasiswa biasa berkomunikasi dengan praktisi. (naw/b5)

SEMARANG – Ketua SNMPTN Unnes, Dr Sugiyanto mengatakan pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) sebenarnya tidak berbeda dari tahun lalu. Data yang ada di PDSS ataupun saat mendaftar SNMPTN tetap menjadi bahan utama Perguruan Tinggi Negeri (PTN) menyeleksi mahasiswanya. ”Perlu sekolah beritahukan ke siswa, jika data yang dimasukkan ke laman PDSS ataupun SNMPTN itu menjadi bahan seleksi utama. Dalam pemilihan PTN misalnya, jika PTN itu berada di peringkat satu, maka perguruan tinggi beranggapan itu adalah prioritasnya. Sehingga PTN yang menjadi pilihan dua langsung akan menggugurkan,” ungkapnya saat sosialisasi SNMPTN, Kamis (16/1). Oleh sebab itu, ia berharap sekolah dan siswa cermat dalam mengisikan data. Sekolah juga harus bertindak jujur terkait data yang diisikan, karena masing-masing PTN akan melakukan clearing data. Hal itu untuk menguji apakah ada data yang aneh yang diisikan oleh sekolah atau tidak. ”Jika saat clearing ditemukan data aneh, maka sistem atau PTN langsung akan membuangnya.

Selain itu, bagi sekolah jangan sampai memberikan password PDSS ke siswa. Apalagi sampai memasangnya di mading atau dibagi-bagikan dan membiarkan siswa mengimput sendiri datanya,” lanjutnya. Di hadapan 500 lebih kepala sekolah dan guru se-Kabupaten Semarang, Kota Semarang, dan Kabupaten Kendal, Sugiyanto mengingatkan jika kewajiban sekolah tidak sampai melakukan verifikasi data. Siswa sendirilah yang akan melakukan verifikasi dan mendaftar ke laman SNMPTN. Sebisa mungkin, saat sekolah memberikan password, siswa didampingi oleh masing-masing orang tuanya. Itu dilakukan agar orang tua turut memberikan pertimbangan saat siswa menentukan PTN dan program studi yang dipilih. Karena sekolah tidak diperkenankan mengisikan PTN dan prodi bagi para siswanya. ”Pihak sekolah juga kami ingatkan untuk memberikan rekomendasi siswa yang berhak menerima bidikmisi. Jika ada siswa yang tidak patut menerima atau tiba-tiba menyatakan diri miskin tanpa ada pendukung jelas, sekolah harus menolaknya. Karena di luar sana masih banyak yang butuh bidikmisi,” jelasnya. (naw/b5)


EKONOMI

BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

Perkembangan Klaster Sapi Meningkat PLEBURAN - Pengembangan klaster sapi perah dan sapi potong pada tim klaster telah memasuki tahun yang ketiga, dimana pada tahun ini merupakan tahun persiapan Bank Indonesia (BI) phasing out. Degan demikian diharapkan semua pihak yang telah komitmen dalam pelaksanaan program tersebut, selain itu untuk selanjutnya dapat melakukan monitoring dan evaluasi, sehingga klaster tetap existing. Sebagaimana disampaikan Deputi Kepala Perwakilan BI V, Marlison Hakim, bahwa pada tahun tahun ketiga ini merupakan tahun yang strategis karena pencapaian telah dilakukan selama dua tahun sudah menunjukkan yang signifikan. “Untuk aspek peternaknya sudah terbentuk kelompok tani yang setiap tahun bertambah, produksi susu perah juga semakin meningkat, selain itu kelompok tani juga dibuatkan transformasi dari sifat perumahan menjadi komunal,” katanya usai koordinasi program pengembangan klaster sapi di Gedung BI Pleburan, Semarang, Kamis (16/1). Selama kerjasama ini bentuk bantuan yang telah diberikan oleh BI melalui program sosial BI dalam bentuk sapi perah yaitu berupa kandang komunal, degester, alat perah portable, chopper, karpet, cooling unit, perlengkapan kantor, buku pustaka, freezer, mesin pasteurisasi, straw dan tabung, hingga screen house alfaafa. “Selain dalam bentuk kandang dan peralatan lain, juga dalam bentuk perlengkapan tambahan serta timbangan sapi,” tambahnya. Account Officer BRI, Andi Supriyanto, menambahkan bahwa selama klaster 2013 ini nilainya sudah mencapai 13 miliar, sedangkan untuk kelompok ada 12 miliar, ini dihitung dari harga sapi antara 10-12 juta perekornya. “Jadi untuk mencatat ini semua kita mewajibkan para perternak setiap beli dan menjual sapi harus lapor, jadi uangnya itu kembali pada buku tabungannya mereka,” ujarnya. Staf Bidang Dinas Kesehatan Hewan, Agus Winarto, menambahkan, kesulitan yang dihadapi para peternak sapi yaitu masalah makanan, karena makanan ini sangat berpengaruh sekali ketika musim kemarau. Dimana pada musim kemarau ini, sumber pakan ternak berupa rumput sulit dicari, ini yang jadi penyebab kesulitan para peternak. “Sapi kan makannya rumput, jadi pas musim kemarau itu biasanya kesulitan mencari rumput, jadi biasanya para petani memanfaatkan jerami yang telah difermentasikan,” tambahnya. (lam/b6)

Penjual sapi sedang memantau perkembangan penjualan sapi di pasaran. (ABDUS SALAM/BAROMETER)

ALAT BERAT

YNC RENTAL FORKLIFT KAP 3-7 Tondan Jasa angkut flat Bed tronton. Mast 3-5M. Melayani harian&bulanan. Hrg bersaing.Unit bgs&tdk mengecewakan. Hub: 024-707 04752/085 641 513 808

BANK

Kiki

URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!!

iin

Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll.mdh & cpt jmn ijazah SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298) Kiki

KURANG DANA utk beli motor/mbl second?/bth dana tunai utk kebthn mendesak? Simas solusi anda! Jaminan hny BPKB Motor mulai Th 1995, mobil mulai 1989.024 740 410 83.081.901.092.164 iin

NSC FINANCE, JAMINKAN BPKB ANDA, TANPA POTONGAN, 1 JAM CAIR. DIBUTUHKAN SEGERA: KARYAWAN/KARYAWATI, PEND MIN SMP, PUNYA KENDARAAN. FASILITAS GAJI UMR, INSENTIVE, KOMISI. HUB: 024-70648864/085866395953 GMK

Butuh dana cepat tanpa potongn adm dan lgsng cair.hub 085712036000

GMK

Butuh Dana Cepat, jaminkn BPKB/ Serifikat, proses cpt tdk ribet tanpa survey. Hubungi : 085 842 311 893/ 082 221 457 902 Kiki

ANDA BUTUH DANA? Proses cepat. Langsung cair. Jaminan BPKB/SERTIFIKAT.Hub : KSP WIJAYA KUSUMA SEJAHTERA.Jl Lampersari 10 (0248415902) iin

BTH DANA CPT jaminan BPKB mtr,plafon tinggi,angsuran ringan,bunga ringan,bns 1x angsuran,mtr di asuransi,tnp pot admin dan bisa TO.Hub : 085740975339/02470677906 Kiki

DANA EXPRESS, akurat, terpercaya, 1 Jam cair, tidak ribet, Jaminan BPKB Rd2/rd4. Take Over oke, tanpa potongan. Hub : 0857277241577 / 02470255217 Kiki

Layout: Abdus S

PEMBUATAN KUE KERANJANG : Pekerja sedang menyelesaikan pembuatan pesanan kue keranjang di rumah produksi Kue Keranjang Jl Kentangan Tengah Jagalan Semarang, kemarin. Permintaan kue Keranjang akan mengalami puncaknya saat H-7 Imlek yang dikirim ke sejumlah kota di Jateng yang dijual tiap 1 kg kue keranjang sekitar Rp 35 ribu. CUN CAHYA/BAROMETER

Pemerintah Kurang Serius Tangani Pariwisata SEMARANG – Program promosi pariwisata di Jateng, lewat Visit Jateng 2013 kemarin, ternyata belum mampu menarik minat masyarakat untuk berwisata ke Jateng. Hal ini bentuk dari kurang seriusnya pemerintah mempromosikan pariwisata yang sebetulnya sangat berpotensi sekali untuk menarik wisatawan datang ke Jateng. Menurut Joko Suratno, Ketua Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Pengusaha Perjalanan Wisata Indonesia (DPD ASITA), Visit Jateng 2013 sebagai ajang promosi pariwisata di Jateng dirasa tidak ada gregetnya, lantaran hasil yang dicapai sangat tidak memuaskan. kurang bergairahnya pariwisata Jateng ini disebabkan berbagai banyak faktor, di antaranya destinasi dari obyek wisata itu sendiri serta tidak adanya strategi dalam memasarkan sebuah tempat wisata. Menurut Joko, destinasi yang dimaksudkan adalah dimana tempat wisata yang ada di Jateng belum mampu menarik wisatawan. Kata Joko, upaya mempromosikan pariwisata di Jateng melalui paket-paket sebenarnya sudah dilakukan tetapi kurang maksimal dalam mempromosikannya, dibandingkan dengan Jabar dan Jatim, Jateng sangat jauh tertinggal. “Jateng sendiri hanya mempunyai beberapa tempat wisata yang terkenal seperti, Borobudur dan Karimun Jawa, sedangkan yang lainya belum mendapatkan sentuhan yang maksimal sehingga tidak mendapatkan daya tarik dari wisatawan,” terang Joko. Joko menambahkan, pemerintah harus serius dalam menggali potensi

BUTUH DANA CEPAT???...Kami solusinya. Jaminkan BPKB anda,proses cpt langsung Caer TO bs dijamin tidak mengecewakan. Hub: Fani 0247022 7271,081901087674,089635018002.

BAHAN BANGUNAN

Iin

JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin

PERMATA STEEL “ Promo Thn Baru” Canopy besi & stenlis hrg 125-235 Rb.Luar kota hrg sama,pgr,trails,balc on,cpt,mrh,rapi,berkualitas&dijamin&g aransi.T (024) 703 78 118

Iin

Spesial baja ringan&gypsum melyni:psng baru/kuda-kuda kayu+palfon kropos rayab gnti galvalum.Luar Kota hrg ttp.Terpasang mulai hrg 90rb/m2.hub: 024 70999 798

iin

Spesial baja ringan&gypsum melyni:psng baru/kuda-kuda kayu+palfon kropos rayab gnti galvalum.Luar Kota hrg ttp.Terpasang mulai hrg 90rb/m2.hub: 024 70999 798

iin

NAYLA ALUMINIUM,menerima : pembuatan kanopi, pagar, stainless, folding gate, rolingdoor,kusen, aluminium kaca,baja ringan dll. Hub : 024-70725888 iin

Ada Stock Folding Gate & Roling door. Mau yg bekas/baru tersedia.Tempat kami juga menerima pesanan.Harga bersaing & dijamin memuaskan barang kami. Hub : 024-70578925

BIRO JASA

iin

MURAH URUS: SIUP.TDP.NPWP. CV.PT.KOPERASI.IMB.HO.IJIN PARIWISATA.HAK MERK.SBU.SIUJK. ARDIN.IJIN APOTIK.IJIN MINUMAN BERALKOHOL.HUB:O2470688701 Kiki

KONSULTAN PAJAK: Anda pny ush, Npwp, CV, PT, Apotek,Tk kelontong, Tk besi, Kontraktor, Laundry, Jasa Dll Binggung/kesulitan mau lap Pjk eSPTPpn, Pph Final, SPT thnan hr ini Hub:085866446904/02470420742.

HANDPHONE

IIN

MOBILE COM spare-parts accessoris HP sedia LCD & Touch Screen HP cina, alat, service HP, Sarung Tablet, Battery, PowerBank, Mulai dr 50rb-an dll Jl. Gajah Raya No 68 smg, 024-672 4841

iin

obyek-obyek pariwisata dan serius mempromosikannya. Menurutnya, hal pertama-tama yang harus dilakukan terlebih dahulu adalah mengutamakan survei tempat wisata yang sekiranya punya poin lebih dibandingkan dengan yang lain, sehingga kelak mampu bersaing dengan wisata yang berada di provinsi tetangga. ASITA selain asosiasi yang bergerak dibidang wisata juga memiliki peran penting dalam mempromosikan tempat - tempat wisata di Jateng, salah satu yang dilakukan dalam waktu dekat ini adalah ASITA akan membuat event ASITA Travel Fair di Hotel Horison Semarang pada 7-9 Februari mendatang. “Kami membuat event ini sematamata tidak hanya untuk mendongkrak industri travel agen saja, tetapi juga untuk mendongkrak tempat wisata di Jateng,” imbuhnya. ASITA Travel Fair nanti rencananya akan diikuti lebih dari 100 travel agen wisata baik dari dalam maupun luar negeri, seperti travel agen dari Singapura dan Malaysia dimana rute penerbangan dari kedua negara tersebut bisa langsung dari kota Semarang,” tandasnya. (wbs/b6)

JASA

Pak.Man 6709281/74069700 Jetpump, P.Air, M.Cuci, W.Heater, K.gas, TV, Kulkas, AC, Dispenser, Instalasi pipa ledeng, Kuras sumur, Buat sumur bor, AC 24 jam, Special sumur bor dalam & dangkal

JASA PENGIRIMAN

May

RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858

JASA ARSITEK

Kiki

Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah m u l a i 2 , 5 J t / m ² Te l p : I r. J o k o S . 081.642.533.15 iin

JASA BANGUNAN

PT.SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumk gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota Salatiga bisa KPR 20Th DP 10JT. Hubungi: 081.227.164.500 Iin

Bangun Rumah Baru, Gudang,Renovasi,desain gambar 2/3D. Buat renc biaya(RAB),analisa.Hitung struktur gedung.Hubungi: 085 875 922 687/081 322 207 004/024 709 484 12 kiki

JUAL/RUMAH KONTRAK

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola. Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.740.760.799/0 24.7088.3740

JUAL TANAH

iin

JUAL RUMAH + Tokonya (Omset +/-2jt/hr) Jl. Kelapa Gading Raya 279, Plamongan Indah-Smg. Serius Hub : 024 6710009, 085725694616 afsa

Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123

iin

TERBUKTI Tanah atau rumah cepat TERJUAL atas izin Allah! Dg bacaan Manaqib Islami di pimpin oleh Seorang Hafidz (hafal Qur’an 30 juz).Hub : 0896 2850 8473

Afsa

JUAL MOTOR

JUAL VIAR baru roda 3 ready stock potongan, uang muka angsuran 3x,stnk 1 hr. Hubungi: Alfa Motor 024-70439484 / 085640065517

KEHILANGAN

iin

Telah hilang STNK sepeda motor Yamaha Mio, wrn hitam th 09, dengan Nopol AD-6356-YJ, No Rangka : MH314D0039K486920, No. Mesin 14D484545 atas nama Winarno Abadi

KOROSERI

Kiki

Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495

KOMPUTER

iin

Dibeli lebih tinggi Lx 300/800 LQ 2180 monitor dan komputer passbook IBM telp : 70110472 Sedia juga obat bioterra, untuk segala penyakit.

KURSUS

iin

Sekolah Tata Busana Yogko PH.02450206412 teknik jahit,rok,blus,gaun,c elana,kemeja, border,kebaya,straples, polamodel,jas,draping,desain,garmen.

iin

LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki

Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.00-21.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki

*JASA CTK KALENDER per set 275Rb mesin 58.Hub: 081 229 075 110.Bnyak nego. *Telah Buka Ayam bakar salju pertama di Demak.Hrga terjangkau.Hub: 085.741.883.009/0291 685 144 Ke SINAR ILMU JAYA

IIN

Membek cup Pencalonan Pilpres,Pilgub, Pilkada,membuckup mslh pidana maupun perdata,mahar kesepakatan,BI’IDZNILLAH solusi utk anda.Hub:081225066283

iin

<Kue Keranjang<

Si Manis yang Bikinnya Ribet SEMARANG TENGAH Sudah menjadi keharusan jika dalam perayaan tahun baru Imlek ada kue keranjang. Kue basah ini menjadi camilan favorit bagi warga Tiong Hoa untuk menemani saat kumpul bersama keluarga di momen perayaan setahun sekali tersebut. Siapa yang menyangka jika pembuatan kue ini terbilang ribet. Salah satu pengusaha roti di kawasan Gang Baru, Pecinan, mengatakan bahwa untuk membuat kue keranjang dibutuhkan kesabaran tinggi. Lelaki yang biasa disapa Koh Chendro ini bahkan mengatakan jika membuat kue keranjang sangat ribet. Bahan-bahan dasar yang harus ada yaitu tepung ketan dan gula. Tapi jangan anggap enteng gula di sini, karena jenis gula yang digunakan adalah percampuran gula pasir dan gula aren. Keduanya harus ada dan tidak boleh menggunakan salah satu di antaranya saja. Karena nanti dapat berimbas

LOWONGAN

Butuh pembantu rumah tangga/baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76 741846/087.83222.1323/085.713.281.607 iin

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167

Iin

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin

LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121

kiki

Langsung Kerja Kapal/pelaut PT.KZA menempatkan u/ kerja di kpal kargo&tanker dg jbatan juru mudi, juru minyak,juru masak.Syrt min lls SMP umur 17Th.Yg berminat Hub: PT.KZA Jl. Satria Barat II/H 312 SMG Poncol. 024-351 2582

IIN

AUSTRALIA butuh 150 TKI. Satu bulan terbang , biaya potong gaji. Hubungi 085.742.321.449

IIN

KERJA SAMPINGAN di bawa pulang usia bebas, upah tinggi. Langsung kerja #minat SMS RIRI# 085 764 219 269.

Arif

Dbutuhkan segera tenaga muda berprestasi dengan qualifikasi sbg berikut: 1.pria/wanita usia max 40 thn.2. Pndidikn min smp.3.mau bekerja scra team.4.gaji di atas umr.hub mb alvi 085641472670 GMK

YAYASAN KARUNIA KASIH Siap Menerima & Menyalurkan Tenaga Perawat Lansia & Baby Sister Bayi/Anak T:70576108 Admin Terjangkau MAY

Di CR tukang gypsun, yg berpengalaman, Hub:Rejosari 13 No.19 Smg. Jam 9-12 Kiki

DI BTHKN. TKW utk PRT dan PERAWAT tujuan Asia. Ada uang saku TKI utk formal dan KAPAL PESIAR. Minat, dtg ke: Jl. Lempongsari barat 4 Rt 6/Rw 5 no.329 Semarang. Hub : 085640817040 / 087832163543/ Pin BB 7914073E Kiki

pada hasil rasa atau warna kue keranjang. “Misalnya saja, adonan kita campur jadi satu pada sore hari. Setelah itu kita harus mendiamkannya semalam penuh. Tujuannya adalah agar semua adonan bercampur penuh dan terasa kenyal,” kata Koh Chendro. Meski begitu, kesabaran membuat Kue Keranjang ini masih tetap harus diuji. Setelah mendiamkannya selama semalaman, kemudian dimasukan dalam cetakan keranjang untuk kemudian dikukus. Jangan kaget jika waktu yang dibutuhkan untuk mengukusnya paling tidak selama delapan jam. Jika proses pembuatan benar maka akan dihasilkan Kue Keranjang dengan tekstur kenyal dan rasa yang manis. “Mereka yang punya diabetes jangan makan banyakbanyak. Karena kue ini rasanya manis. Semanis-manisnya manis. Karena perbandingan antara tepung dan gulanya harus sama dalam proses

BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi. Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy

MOBIL DISEWAKAN

kiki

Mangga Rent Car : 70205250/081 741 787 83. Avanza+sopir : 325/12Jam, Innova diesel+sopir:375/12 jam

MOBIL

Iin

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/ DP ringan,agya cepat dapat I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441

iin

Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/ 024-70606818.

Iin

TOYOTA BIG DISKON Unit 2013. Avanza, Etios, Inova, Fortuner. Hub: Bambang Nasmoco 02470383441/085640240693

PENDIDIKAN

Iin

KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091-852 EDI kiki

ANDA KESULITAN MENYELESAIKAN KULIAH? SELESAIKAN di kampus kami. S-1 Manajemen/Akuntansi Regristrasi sekarang, wisuda 2014.Info : (024) 7060 600

Kiki

PENGOBATAN HERBAL PENGHANCUR LEMAK nrmlkan kolestrol & obesitas brshkan lemak di usus bbskan anda dr perut buncit,langsingkan bdn stlh mlhrkan, 300rb + memutihkan wjh. Hub : 08226565557. Saya buktinya !!!! iin

Pngbtn spesialis impoten, Lmh syahwat, ED, mnbh ukuran Alat Vital, Bsr, Pjg, Jntg, Gnjal, Trpi BABY Crds, bs mbntu punya Keturunan, Dll. Hub : Jeng Peni, 70021514/081326614119, Jl.Palang No.40 Candi Kenarisari Sisingamaraja SMG. Kiki

pembuatan,” terangnya lagi. Pembeli kue keranjangnya tidak hanya datang dari Semarang dan kota-kota sekitarnya. Namun juga sampai Surabaya, Jakarta dan Bandung. Mengenai nilai filosofi yang terkandung, kue satu ini memiliki nilai yang kuat untuk menyimbolkan ajaran hidup bangsa Tiong Hoa. Koh Chendro menjelaskan bentuknya yang bulat mengandung prinsip kekeluargaan. Hubungan harus bulat, tak berujung. Tak heran orang banyak memesannya, selain untuk dikonsumsi juga untuk dikirim sebagai bingkisan untuk rekan kerja. Karena menurut mereka rekan kerja telah dianggap sebagai saudara. “Prinsip hidup orang Cina yang ulet itu seperti kenyalnya Kue Keranjang. Jadi mau seberat apapun dunia usaha tapi seseorang harus gigih biar semua rintangan itu mental seperti kue ini,” pungkasnya. (han/ b6)

PELUANG USAHA

Ingin Punya Dealer Motor Viar! Jadi Mitra Sejati, Penghasilan Tinggi Hub:024-70439484 MAY

RUMAH MAKAN Sedia nasi box mulai dr 5000(rames+telur/ayam na get/kakap/naget ayam) 7000(rames+rending daging/babat gongso/bandeng presto) 15rb(rames+ayam ¼ ekor+kremes) cocok u/ hantaran/ acara lainnya. Hub: Warung Sehat. Jl. Thamrin 8 0822 6565 557

SEWA MOBIL

IIN

P U T R A J AYA T R A N S s e w a m o b i l + d r i v e r. A l l n e w x e n i a / avanza,grand new innova,fortuner,p ajero,camry,alphard,velfire.Hub: 02470205747

MESIN

IIN

JUAL MESIN BUBUT, mesin pecah batu,tekuk plat, lodre. Kanguru Selatan III/5 Semarang. 024670.8340/085.226.901.268.Bisa Kredit 1-3 tahun.

iin


Bek Belanda Ingin Gabung Persis

BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

SOLO - Pemain belakang berasal dari Belanda, Jos van Beuningen, ingin mengikuti seleksi untuk bergabung dengan Persis Solo dalam kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia 2014. Jos van Beuningen datang bersama dua pemain asing lainnya dari Panti Gading, Hounwanou Noel (gelandang) dan Houahoua Guy Roland (gelandang serang), langsung bergabung dengan Persis Solo pada latihan di Stadion Sriwedari Solo, Kamis

petang. Beuningen yang sering menempati posisi center back tersebut belum mengikuti latihan dan hanya melihat di tribun, sedangkan Hounwanou Noel dan Houahoua Guy Roland langsung bergabung dengan Ferryanto dan kawan-kawan yang sedang merumput. Beuningen mengaku selain sedang belajar sebagai mahasiswa di Institut Teknologi Bandung (ITB), juga ingin ber-

main sepak bola profesional di Indonesia. Saat di Belanda, dirinya sempat mengikuti kompetisi Divisi III di negaranya bersama klub Rijnsburgse Boys, sejak 2007 hingga 2013. “Saya kemudian ke Indonesia masuk di ITB untuk kuliah jurusan manajemen bisnis. Saya melamar Persis melalui agen,” kata Beuningen yang memiliki tinggi badan sekitar 190 centimeter itu. Namun, Van Beuningen pe-

nasaran dengan Tim Persis Solo yang memiliki pendukung suporter Pasoepati yang dinilainya luar biasa. “Saya optimistis dalam proses seleksi dapat merebut hati pelatih Persis Widyantoro, meski tidak dengan cara mudah karena persaingan pemain yang ketat,” katanya. Beuningen sebelumnya juga sempat mengikuti seleksi di Persib Bandung, tetapi gagal bergabung dengan tim berasal dari “Kota Kembang” itu. (ant/b5)

Pembalap Internasional Siap Gebrak Semarang SEMARANG - Pembalappembalap andal akan unjuk kebolehan dalam Indonesia Enduro Champinship 2013, di Sirkuit Rindam Kodam IV Diponegoro yang lokasinya di depan Koramil Tembalang. Tidak hanya pembalap nasional, pembalap internasional pun siap tampil dalam event yang baru pertama kali dihelat di Jateng itu. Laporan dari panitia penyelenggara, peserta yang akan mengikuti kejuaraan ini mencapai 400-an pembalap. Jumlah terserbut jauh lebih banyak dibandingkan seri sebelumnya yang hanya sekitar 250 sampai 300 peserta. Pembalap lokal yang akan meramaikan balapan ini datang dari Medan, Lampung, Malang,

Surabaya, Kalimantan, dan beberapa kota lain termasuk Jateng dan DIY. Sedangkan pembalap luar negeri yangg akan ikut dari Singapura dan malaysia. “Seri kedua di Kediri kemarin dari Singapura dan Malaysia ikut, ini di Semarang ini mereka juga akan ikut,” ujar Kapten Event Indonesia Enduro Championship 2013, Ridho Faisal di sela-sela persiapan di Semarang, Kamis (16/1) kemarin. Ridho Faisal yang akrab dipanggil Isal ini menjelaskan bahwa penyelenggaran di Semarang ini merupakan seri ketiga atau seri terakhir dari Indonesia Enduro Championship 2013. “Ini baru kita gelar awal 2014 karena kemarin masih ada kendala, sehingga serri penutup Indonesia Enduro Championship 2013 baru

Kalahkan Osasuna 2-0 di ’Copa del Rey’

Real Madrid Tantang Espanyol di Perempat Final

dilaksanakan sekarang,” jelasnya. Sebelumnya seri pertama dan kedua Indonesia Enduro Championship 2013 digelar di Batu Malang dan di Kediri Jawa Timur. Yang pasti sirkuit di Semarang ini akan sangat menantang bagi para pembalap. Dengan panjang lintasan 12 kilometer (Km), peserta akan menghadapi tracktrack tanjakan dan turunan yang sangat tajam. “Jika tidak berhati-hati pas di turunan yang curam di bawah itu pasti akan terjatuh,” ujar Isal yang berkaliikali jatuh saat mencoba lintasan. Lewati Hutan Tidak hanya itu saja, pembalap yang akan menempuh dua lap juga harus menaklukkan lintasan saat melewati hutan. “Nantinya hutan itu juga tan-

tangan tersendiri bagi peserta,” imbuhnya. Adapun kelas yang diperlombakan ada sebanyak 12 kelas, dimana 10 kelas diantaranya kelas Endura dan dua kelas lain merupakan kelas trial. Dalam pembagian kelas tersebut juga ada kategorisasi motor bilt up, motor lokal, dan motor modifikasi. Begitu juga berdasarkan usianya juga terbagi dalam tiga, yakni usia 30 tahun keatas, 40 tahun keatas, dan profesional. Dikatakan, digelarnya event ini lantaran kegiatan trail adventure di Indonesia yang semakin berkembang. Itu terlihat dari peserta yang terrlibat dalam setiap kejuaraan.

“Di Jawa Tengah sendirri kan selama ini hanya sekedar trabas, makanya ini mulai kita arahkan ke kompetisi,” terangnya. Kejuaraan itu rencananya akan digelar pada Sabtu (18/1) dan Minggu (19/1). Pada hari pertama babak penyisihan akan dimulai pukul 09.00 dan selesai pukul 18.00. Sedangkan hari kedua sebagai partai final akan dilaksanakan sampai selesai. “Kalau siang ga selesai ya lanjut terus sampai malam,” tandasnya. (kom/ b5)

Eko Seleksi Pemain Baru SEMARANG – PSIS akan kembali melakukan uji coba dengan tim lokal Semarang. Uji coba yang digelar sore ini akan dimanfaatkan pelatih untuk menyeleksi beberapa pemain lokal yang belakangan bergabung.

RAYAKAN KEMENANGAN: Christiano Ronaldo merayakan kemenangan bersama rekan setimnya seusai membobo gawang Osasuna di Copa del Rey, kemarin. (Foto: rtr)

MADRID - Real Madrid mengamankan tempat mereka di perempat final Piala Raja Spanyol dengan kemenangan tandang 2-0 atas Osasuna pada Rabu, untuk melaju dengan kemenangan agregat 4-0. Cristiano Ronaldo merayakan gelar Ballon d’Or kedua yang didapatnya di awal pekan dengan gol pembuka, namun ia harus berterima kasih keada Andres Fernandez sebab kiper Osasuna itu berupaya membendung tendangan bebas jarak jauhnya yang mengenai kaki sang kiper dan masuk ke gawang. Angel di Maria kemudian memastikan kemenangan timnya pada malam itu dengan memanfaatkan umpan silang Jese Rodriguez, untuk mempersiapkan pertemuan dengan Espanyol di babak delapan besar. Pelatih Real Carlo Ancelotti melakukan enam perubahan terhadap tim yang mengalahkan Espanyol di Liga Spanyol pada akhir pekan, ketika ia membangku cadangkan Gareth Bale. Bagaimanapun, tidak ada yang perlu dicemaskan kubu tuan rumah ketika Ronaldo mencetak gol pembuka ketika tendangan bebasnya tidak dapat diatasi Andres pada menit ke-21. Real menguasai pertandingan babak kedua dan Di Maria menggandakan keunggulan timnya melalui penyelesaian dengan menggunakan bagian samping kaki setelah Jese melakukan pergerakan bagus di sisi kanan. Sementara itu, Espanyol memerlukan dua gol pada sepuluh menit terakhir untuk dapat menang 4-2 atas tim divisi kedua Alcorcon pada malam itu, untuk dapat melaju dengan kemenangan agregat 4-3. Athletic Bilbao juga mempersiapkan pertemuan dengan juara bertahan Atletico Madrid di perempat final dengan kemenangan agregat 2-1 atas Real Betis. Sementara itu, lawan Barcelona pada putaran berikutnya seandainya mereka dapat mengalahkan Getafe pada Kamis adalah Levante, setelah tim itu menaklukkan Rayo Vallecano. (ant/b5)

Layout : Wareh Adi S

Eko Riyadi

Pemain lokal yang akan sudah mengikuti latihan diantaranya tiga pemain yang sebelumnya membela PSM Makasar seperti Nanang Hermawan (gelandang), M Fadli (gelandang), Resal (striker). Selain itu ada juga mantan pemain Arema dan Persis Solo, Putut Waringin Jati (gelandang), Firdaus, dan Boas Atuturi (gelandang) mantan pemain Perseru Se-

rui, dan Imam Rahmawan (gelandang). Dan yang juga masih akan diseleksi melalui uji coba adalah Gipsi Alaita, mantan pemain Persijap Jepara yang sudah lebih dulu bergabung dalam latihan PSIS. ”Termasuk Gipsi akan diputuskan setelah uji coba,” ujar Pelatih PSIS Eko Riyadi seusai memimpin latihan di Stadion Jatidiri Semarang, Kamis (16/1) sore. Dalam uji coba sore

ini melawan SSS, pelatih juga ingin melihat positioning atau penempatan pemain dalam sebuah permainan. Itu penting guna menutup kekurangan pemain PSIS, utamanya di lini tengah dan depan. ”Kalau kerangka tim sekarang ini ya baru 50

sampai 60 persen, masih banyak yang perlu ditambah,” imbuhnya. Sementara itu Manager Tim PSIS, Wahyu ”Liluk” Winarto mengatakan manajemen masih akan memburu pemain asing guna memperkuat tim. Dan selain posisi striker, PSIS juga sedang mencari pemain asing untuk posisi gelandang. Hari ini rencananya akan datang pemain asing dari Australia yang berposisi gelandang. ”Besok (17/1) pasti datang tapi nggak tahu jam berapa datangnya, saya juag sudah kasih tahu kalau akan ada pertandingan uji coba,” terangnya. (kom/b5)

Tunggu Pertemuan Klub-PSSI Kepastian Persitama di Kompetisi Divisi Utama TEMANGGUNG - Keikutsertaan Persitema Temanggung pada kompetisi Divisi Utama 2014/2015 masih menunggu hasil pertemuan klub dengan PSSI di Surabaya, kata Ketua Umum Persitema Bambang Sukarno. “Persitema akan menentukan sikap keikutsertaannya pada kompetisi Divisi Utama setelah mendengar pemaparan dari PSSI pada pertemuan yang direncanakan 26 Januari 2014,” katanya di Temanggung, Kamis. Ia mengatakan hasil pertemuan dengan PSSI tersebut, kemudian akan disampaikan pada forum musyawarah pengurus Persitema. “Di forum tersebut kami baru putuskan Persitema akan ikut kompetisi atau tidak. Seba-

gai Ketua Umum harus bermusyawarah dengan segenap pengurus dalam memutuskan masa depan Persitema,” katanya. Ia mengatakan, sejumlah pertimbangan menjadi pembahasan pengurus dalam mengarungi musim kompetisi mendatang, antara lain kondisi stadion, penerangan dan rumput lapangan serta fasilitasfasilitas yang harus dipenuhi. “Stadion Bhumi Phala yang selama ini menjadi ‘home’ Persitema masih harus dievaluasi apakah memenuhi persyaratan atau tidak untuk menggelar laga,” kata Bupati Temanggung ini. Ia mengatakan, memang ada rencana pembangunan stadion menjadi lebih bagus, namun baru akan dilakukan

DI UJUNG TANDUK?: Keikutsertaan Persitama Temanggung di Kompetisi Divisi Utama 2014 di ujung tanduk. Pengurus klub kini sedang melobi PSSI agar mereka bisa ikut berkiprah lagi di kompetisi tahun ini. (Foto: dok)

pada 2015. untuk itu pada 2014 kondisi stadion lebih kurang sama dengan tahun sebelumnya.

Ia mengatakan, pengurus dan segenap pendukung berharap agar Persitema bisa ikut kompetisi seperti tahun-tahun

sebelumnya. “Tahun lalu kami juga khawatir tidak bisa ikut, ternyata bisa. Semoga tahun ini juga bisa ikut,” katanya. (ant/b5)


SAMBUNGAN

BAROMETER Jumat, 17 Januari 2014

Jasa Raharja

Janji Jemput Bola Sambangi Korban Kecelakaan SEMARANG - Untuk Peningkatan pelayanan pemberian santunan dasar kepada masyarakat yang mengalami kecelakaan penumpang umun dan lalu lintas, Jasa Raharja Jawa Tengah berlakukan “jemput bola plus”. Yakni bukan masyarakat yang tergopoh-gopoh mengurus jaminan tersebut, melainkan pihak Jasa Raharja sendiri yang akan mendatangi masyarakat korban kecelakaan yang mendapat perawatan di “rumah sakit”. Kepala Cabang Jasa Raharja Jawa Tengah, Hairul Aswan mengatakan, pihaknya mempunyai mitra baru yakni BPJS Kesehatan yang mencakup seluruh warga Indonesia yang mengalami kecelakaan. “Sebenarnya Jasa Raharja adalah pihak penjamin utama dan pertama dalam perawatan korban kecelakaan di rumah sakit. Jika di atas plavon kita, baru dikaver oleh BPJS,” terangnya di kantor Jasa Raharja Jateng, Jalan Sultan Agung nomor 100 Semarang, Kamis (16/01).

Untuk peningkatan kinerja di wilayah Jawa Tengah, lanjut Aswan, petugas Jasa Raharja bukan hanya jemput bola atau mendatangi korban kecelakaan, melainkan jemput bola plus. “Harus ada jemput bola plus. Jadi petugas jasa raharja akan mengurus laporan polisi dari masyarakat yang mengalami laka. Korban laka tidak lagi mengurus surat laporan polisi. Kasihan sudah tertimpa musibah tapi harus masih mengurus sana sini. Kami tidak akan membebani masyarakat,” jelasnya. Terkait “Jemput Bola plus”, Jasa Raharja akan memunjuk petugas yang bertugas dalam mobile sevice. Dengan sarana sepeda motor, mobil box, petugas tersebut tidak dibebani tugas lain. Hal itu dilakukan agar petugas yang ditunjuk, bisa intens dalam tugas mobile service tersebut. Sehingga jika ada korban kecelakaan yang dirawat di rumah sakit, diharapkan masyarakat bisa melaporkan ke pihak Jasa Raharja. Melalui

layanan telepon bebas pulsa 0-800-133-34-64 atau layanan SMS di 0812 10 500 500. “Kami sudah ada rumah sakit rekanan sebanyak 89 rumah sakit. Kami berusaha bukan hanya bekrjasa sama dengan rumah sakit umum saja, tetapi swasta juga. Sejauh ini sudah 80 persen rumah sakit umum,” jelasnya. Di Semarang, rumah sakit yang telah bekerja sama dengan Jasa Raharja yakni RS Dr Kariadi, RS Elisabeth, RSI Sultan Agung, RS Bhayangkara, RS Telogorejo dan RS Permata Medika. Disinggung mengenai biaya pengurusan jasa raharja, Aswan menegaskan, pihaknya tidak pernah melakukan pemungutan biaya apa pun kepada masyarakat. “Tidak ada petugas jasa raharja yang meminta serupiah pun kepada masyarakat. Bahkan materai dan foto copy kami kasih. Jika ada petugas jasa raharja, meminta satu ribu pun, lapor ke saya, saya pastikan orang itu, paling tidak akan di pindah dari Jawa Tengah,” tegasnya. (fuh/b2)

Thalib Keruk ....................................................... “Bukan hanya di Mijen, kami juga amankan yang ada di daerah Kabupaten Batang. Tersangkanya HD (47) warga Batang. Tersangka Mijen dan Batang ini masih saudara,” ungkapnya saat gelar perkara di Markas Dit Reskrimsus Polda Jateng, Kamis (16/01). Dari dua lokasi tersebut petugas berhasil mengamankan sedikitnya 9000 miter air zam zam palsu. Sebanyak 7000 liter diamankan dari Mijen, 2000 liter dari Batang. Untuk produksi di Mijen, omset pada 2011 senilai Rp 2,5 M pada 2012 senilai Rp 4 M dan 2013 senilai Rp 4 M. “Untuk produksi Mijen omzetnya mencapai Rp 11 miliar. Untuk yang di Batang baru satu tahun beroperasi (2013) omzetnya Rp 250 juta,” jelasnya. Dalam peredaran air zamzam palsu tersebut, pelaku memproduksi mulai dari kemasan botol 330 mili liter hingga 10 liter. “Setiap 10 liter dijual dengan harga Rp 140 ribu. Airnya biasa sep-

erti yang galonan itu, kemasan saja yang mirip air zamzam dari Arab, jadi bisa kebayang keuntungannya,” tandas Liliek. Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dir Reskrimsus) Polda Jateng, Kombes Pol Djoko Poerbohadijoyo menambahkan, penggerebekan dilakukan pada Rabu (15/01). Dalam praktik produksi air zamzam palsu di Mijen, tersangka mengelabuhi petugas dengan cara disamarkan di antara kandang sapi dan kambing. “Produksi di Mijen, dikamuflasekan dengan penggemukan sapi dan kambing. Tentang kualitas air tersebut kami masih lakukan pengecekan,” timpalnya. Selain dua tersangka yakni Haji Thalib dan HD, petugas juga mengamankan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan. Mereka adalah 9 orang karyawan dari Mijen dan 5 karyawan dari Batang. “Tersangka TH (Thalib-red) dan HD masih kami periksa. Ada juga saksi sebanyak 14 karyawan. Ter-

Merakit Ratusan ..................................................... Terlebih menggiurkan, lantaran barang yang biasa dikenal dengan sebutan KW tersebut dijual dengan harga miring atau bahkan hampir selevel dengan aslinya. Hal itu terbukti saat petugas Direktorat Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Jawa Tengah menggerebek sebuah kios handphone di daerah Jebres, Surakarta, pada Rabu, 18 Desember 2013 lalu. Seorang tersangka berinisial CH (33) diamankan. Dari penindakan tersebut, diamankan ratusan Smartphone berupa Samsung Galaxy S4 palsu dan Blackberry rekondisi. Direktur Kriminal Khusus Polda Jateng, Kombes Pol Djoko Poerbohadijoyo mengatakan, hal itu berhasil terungkap setelah seorang anggotanya membeli satu unit Samsung Galaxy S4 di lokasi kejadian. Galaxy S4 yang sedianya seharga Rp 6,5 juta, hanya dijual dengan harga Rp 1,2 juta. “Dari kecurigaan itu, akhirnya dilakukan penyelidikan. Ternyata benar, barang itu replika atau KW,” terangnya saat gelar perkara di markas Dit Reskrimsus Polda Jateng, Kamis (16/01) siang. Dari hasil penyelidikan, ternyata, bukan hanya Galaxy S4, melain Blackberry

yang dijual dengan harga sesuai pasaran. Tersangka CH, berhasil dibekuk di rumahnya di Margoyudan, Stabelan, Banjarsari, Surakarta. Di rumah itulah petugas menemukan puluhan unit replika Samsung Galaxy S4 dan ratusan Blackberry rekondisi. “Total jumlahnya 90 unit untuk replika Samsung Galaxy S4 dan 397 Blackberry rekondisi,” jelasnya. Djoko memaparkan, modus penjualan dilakukan melalui dua cara. Yakni untuk smartphone KW dijual dengan cara tertutup atau diam-diam, sedangkan Blackberry rekondisi dijual terbuka di kios bersama handphone lainnya. “Untuk Blackberry, tersangka membeli barang yang sudah rusak kemudian dirakit kembali. cashing diganti baru, dikemas dalam kardus lengkap dengan aksesorisnya. Sekilas tidak nampak kalau itu rekondisi,” terang Djoko. Smartphone KW tersebut diperoleh tersangka dari seorang pemasok di daerah Batam. Transaksi dilakukan dengan cara transaksi online. Dalam praktik yang sudah berlangsung dua tahun tersebut, tersangka

kedatangan pelaku. Seperti telah mengincar mangsanya, Ari, langsung mendekat hingga memegang tubuh NEV yang saat itu sedang duduk di teras rumah guru les-nya bersama teman lain. Tanpa ampun, Ari pun beraksi dengan cara menggunakan jari manisnya kedalam kemaluan korban. Jerit kesakitan korban pun tak dihiraukan. Bahkan perbuatan itu ternyata bukan hanya sekali dilakukan. “Ternyata seperti itu sudah dua kali. Pertama Selasa (14/01) sore dan Kamis (16/01) siang,” papar CHAN. Setelah melakukan berbagai pertimbangan, CHAN akhirnya memu-

mengundurkan diri. Dikatakannya, hal ini akan dibawa dalam musyawarah para kiai, yang tergabung dalam komunitas Kendal beriman. “Ini sangat memalukan, apalagi, kedua belah pihak masih berstatus suami isteri. Jangan sampai Kota Kendal Beribadat dikotori dengan perzinaan segelintir pejabat yang tidak bertanggungjawab,” tegasnya. Apabila dugaan perselingkuhan benar adanya, maka yang bersangkutan wajib untuk dilengserkan. Sebab, hal itu tidak patut dilakukan, apalagi oleh seorang bupati. “Kita berhak menyelamatkan Kendal

Paijo : “Emmbeee-emmbeee kambing bu” Sarkem : “Pinteer, ayo Sardot sekarang giliran kamu” Sardot : “Hai cantik, sendirian aja

mungkin Engkau bisa membiarkan hal seperti ini terjadi? Mengapa saya masih dibiarkan hidup? Saya benarbenar tidak memahami semua ini.” Dan tidak berapa lama setelah saya mengucapkan doa itu, saya menengadah ke atas dan kira-kira 1,5 meter jauhnya, saya melihat selembar kertas tersangkut di kaki sebuah pohon. Saat saya membacanya, tulisan yang tertera di dalamnya sama dengan kata-kata yang baru saja saya sampaikan kepada Tuhan. Kertas itu bertuliskan, “Saya tidak

dari hal 1

nih, abang temenin yaak ???” Sarkem : “Sardot, suara apa itu ???” Sardot : “BUAYA DARAT BU” Sarkem : “Ooooo dasar cah gendeng. Wkwkwkw. (*)

Demi Sang Pacar.................................................. Saat berjalan di antara puingpuing rumahnya, sesuatu menarik perhatian matanya. Selembar halaman dari sebuah novel, Blind Sight, yang ditulis oleh penulis Kristen, James Pence. Namun Terry percaya bahwa itu adalah surat dari Tuhan. “Saya berdiri di atas puing-puing debu dari tempat itu, tempat dimana saya pernah menyebutnya rumah dan membesarkan tiga orang anak. Saya begitu marah dan berkata, “Tuhan, mengapa Engkau mengizinkan semua ini terjadi? Bagaimana

dari hal 1

yang dikenal dengan slogan Kendal Beribadat. Jangan sampai berubah menjadi Kendal beribaduit,” sindirnya sembari bercanda. Anggota DPRD Kendal dari Fraksi PKS Kartiko mengatakan masih menunggu laporan resmi, jika ada pihak pelapor. “Dan jika surat resmi, dari pimpinan kami untuk melanjutkan akan dibawa ke sidang paripurna menindak lanjut laporan resmi dugaan perselingkuhan. Sementara ini yang kami dengar, baru sebatas kabar atau isu. Jadi belum bisa membuktikan,” kata Kartiko. (dhr/b2)

Nirukan Suara........................................................ Murid: “Okee Buu” Drugul : “Guk guk guk anjing bu” Sarkem : “Siapa lagi yang mau coba” Bejo : “Meong-meong kucing bu...” Sarkem : “Ayyooo siapa lagi”

dari hal 1

tuskan untuk menghampiri pelaku. Cara itu ditempuh untuk menempuh cara kekeluargaan. Namun ternyata kedatangan CHAN tak disambut baik oleh pelaku. Bahkan pelaku sempat melakukan pemukulan terhadap CHAN. “Maksud saya ingin bicara baik-baik, tapi dia (pelaku-red) malah memukul saya,” tandasnya. Upaya kekeluargaan yang gagal itu akhirnya memicu CHAN untuk menyeret kasus ini keranah hukum. Kasus dugaan pelecehan seksual itu masih dalam penyelidikan Satreskrim Polrestabes Semarang. (fuh/b2)

Tokoh Agama ....................................................... negur, memanggil yang bersangkutan untuk diminta keterangan terkait adanya dugaan perselingkuhan tersebut,”tegasnya. Perilaku dugaan perselingkuhan semacam itu menurutnya sudah di luar batas. Jika tidak mengindahkan kaidah-kaidah, norma, Undang-undang yang berlaku, lantas bagaimana bisa menjadi pemimpin yang baik? Sementara tokoh masyarakat, Kiai Zaenudin asal Weleri Kendal, mengatakan, bahwa perilaku bupati tersebut tidak patut dicontoh oleh umatnya, sehingga perlu diupayakan untuk segera

dari hal 1

dapat meraih keuntungan Rp 15 juta per bulan. Dengan rata-rata penjualan sebanyak lima unit per hari. “Selain tersangka, kami juga memeriksa enam orang saksi,” tukasnya. Dalam kasus ini, tersangka dijerat dengan pasal 62 ayat (1) jo pasal 8 ayat (1) huruf (a) dan (j) UU RI No. 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dan atay pasal 52 jo pasal 32 ayat (1) UU RI no. 36 tahun 1999 tentang telekomunikasi. Dalam proses pemeriksaan, kepolisian juga meminta saksi ahli dari pihak Samsung dan Blackberry. “Pihak Samsung dan Blackberry kami mintai saksi dan juga sebagai pelapor,” pungkasnya. Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Alloysius Liliek Darmanto, mengimbau masyarakat agar waspada dalam membeli barang elektronik, khususnya smartphone. “Masyarakat harap waspada saat membeli smartphone. Sebab, antara barang KW dan asli seperti tidak ada bedanya. Jangan tergiur harga murah yang ditawarkan karena bisa jadi barang itu asli tapi palsu,” tandasnya. (fuh/b2)

Gadis Kencur......................................................... Saat ditanya oleh ibundanya, NEV justru menangis sambil terus merintih kesakitan. Penasaran dan kekhawatiran orang tua pun semakin menjadi-jadi. Namun titik terang akhirnya diketahui, setelah gadis belia itu bersedia menceritakan apa penyebab sakit yang dialaminya. “Kejadiannya saat anak saya menunggu guru lesnya di Jalan Kentangan Selatan. Pelakunya pria yang tinggal di depan rumah les-lesan itu,” ujarnya. Pria yang diketahui bernama Ari itu tiba-tiba mendekati korban dan rekannya. Sekumpulan bocah ingusan itu pun tak mengetahui apa maksud

dari hal 1

sangka TH ini sudah Haji, dulunya TKI di Arab 30 tahun mungkin dari pengalaman itu kemudian dia membuat produksi air zam zam palsu ini,” timpalnya. Terkait kemasan, Djoko memaparkan, tersangka membuat sendiri dengan cara memesan dari Surabaya. “Untuk kemasannya seperti galon dan botol serta plastik pembungkusnya ini pesan dari Surabaya. Bentuknya, tulisannya mirip dengan yang asli dari Arab,” ungkapnya. Menurut Djoko, pihaknya masih melakukan pengembangan terkait kasus ini. Pasalnya, diduga pabrik pembuat kemasan di Surabaya mengetahui tentang pemalsuan tersebut. Atas kasus tersebut dua tersangka dikenakan Pasal 24 ayat 1 jo Pasal 13 ayat 1, UU RI nomor 5 tahun 1984, tentang perindustrian dan atau Pasal 62 ayat 1 jo Pasal 8 huruf a, f, j, UU RI nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen dan atau Pasal 142 UU RI nomor 18 tahun 2012, tentang pangan. (fuh/b2)

dari hal 12

dapat mengerti mengapa Engkau mengambil keluargaku dan meninggalkanku berjuang tanpa mereka. Dan saya mengira bahwa saya masih belum benar-benar memahami hal itu. Namun saya percaya bahwa Engkau berdaulat, Engkau yang memegang kendali.” Dan saat saya membaca kata-kata itu, saya pun jatuh berlutut dan mulai menangis kepada Tuhan. Tuhan baru saja mengirimkan pesan kepada saya,” ujar Terry. (bersambung)

11 37 Tabung Gas dan Ratusan Slop Rokok Digondol Maling UNGARAN – Toko kelontong ‘Waris’ milik Muntoha (50) di komplek Pasar Pabelan, Kecamatan Pabelan, Kabupaten Semarang dibobol maling, Rabu (15/1) kemarin. Para pelaku yang diduga lebih dari dua orang berhasil menyikat 25 buah tabung gas 3 Kg, 11 buah tabung gas 12 Kg dan ratusan slop rokok dari berbagai merek. Akibatnya, korban menderita kerugian mencapai Rp 25 juta. Keterangan yang dihimpun menyebutkan, pencurian ini ternyata dapat terekam kamera CCTV yang dipasang di toko tersebut. Dari hasil rekaman, jumlah pelaku yang masuk toko sebanyak tiga orang dan dengan membawa linggis untuk membuka menjebolrolling door dan membawa senter untuk menerangi di dalam toko. Aksinya itu dilakukan para pelaku, sekitar pukul 03.18 dinihari. Saat pelaku berada di dalam, langsung menyikat puluhan tabung gas 3 Kg dan 12 Kg dan diangkut keluar lalu dimasukkan dalam Toyota Avansa war-

na hitam. Hasil rekaman itu, satu pelaku sibuk mengangkuti barang-barang dan dua pelaku masuk ke dalam toko dengan merusak kunci gembok pintu yang menghubungkan antara gudang dan toko. Bahkan, dua pelaku itu sengaja telah menyiapkan karung atau bagor untuk membawa ratusan slop rokok dari berbagai merk dan jenis yang didikatnya dari rak toko itu. Berhasil menyikat barangbarang, akhirnya para pelaku kabur dengan naik mobil Avansa sedangkan rolling door gudang toko dibiarkan tetap terbuka. Mereka itu, sesuai dengan hasil rekaman hanya membutuhkan waktu tidak kurang dari 10 menit untuk menguras tabung gas dan ratusan slop rokok. Selanjutnya mereka diduga kabur arah Salatiga. “Sebenarnya aksi pencurian ini sempat diketahui oleh adiknya Agus, yang saat itu tidur di ruko yang berada di sebelahnya. Saat kejadian, Agus masih nonton acara TV dan mendengar ada suara

aneh di dalam toko saya itu. Untuk keluar dari komplek Pasar Pabelan sangat sulit karena harus mencari kunci regol terlebih dulu. Namun, sesaat kemudian dapat keluar dan melihat ada mobil Toyota Avansa warna hitam yang parkir di depan toko kelontong saya itu,” ujar Muntoha, pemilik toko ‘Waris’, kemarin. Setelah mendapatkan laporan dari Agus, langsung mendatangi toko ternyata mobil yang dimaksudkan Agus sudah kabur. Seketika itu langsung mendatangi Mapolsek Pabelan untuk melapor-

kan kasus yang menimpanya. Akibat pencurian tersebut, Muntoha mengaku mengalami kerugian mencapai Rp 25 juta. “Usai kami lapor ke Polsek Pabelan, sejumlah petugas mendatangi toko saya dan melakukan olah TKP. Bahkan, beberapa petugas juga melakukan pengejaran ke arah Salatiga namun justru kehilangan jejak. Oleh petugas di Polsek Pabelan, kasus ini sekarang masih dilakukan penyelidikan dan meminta keterangan sejumlah saksi,” tandas Muntoha. (her/b2)

Mulut Diikat.................................................................................... memeragakan 27 adegan perampokan. Untuk melengkapi berkas penyidikan, Polsek Semarang Utara menggelar rekonstruksi tersangka kasus pencurian yang menewaskan pengusaha mobil rental di Jalan Lingkar Tanah Mas, Semarang, Rabu (16/1). Rekonstruksi tersebut dilakukan di tempat kejadian perkara yakni di rumah korban, yakni Sunarjan (75). Rekonstruksi ini menghadirkan 3 tersangka pelaku, Prastowo

Andi Riyanto (22), Mudzakir (19), dan Andriyanto (19). Ketiga pelaku tersebut melakukan sebanyak 27 adegan. Diawali dari adegan Prastowo sebagai pelaku utama, menjumpai kedua pelaku lainnya di Jalan Tambak Mas. Lalu Prastowo memberikan penutup muka dan lakban, kemudian mengambil kayu yang dibawanya sebagai senjata. Ketiganya mengendarai motor Mio ke rumah korban dan memanjat rumah kosong yang tepat berada

di samping rumah korban. Saat tiba di dalam rumah korban, para pelaku terlebih dahulu menganiaya penjaga rumah dengan menyekapnya di dalam kamar mandi. Setelah berhasil melumpuhkan penjaga rumah tersebut, para pelaku menganiaya Sunarjan hingga tewas. Kanit Reskrim Polsek Semarang Utara, AKP Agus Budi, mengatakan, reka ulang ini digelar guna melengkapi berkas kasus yang akan segera dilimpahkan ke pen-

dari hal 1

gadilan. “Ada 27 adegan, semuanya dijalani secara runtut oleh ketiga pelaku,” Kata Kanit Reskrim. Seperti diketahui, Sunarjan (75) warga Jalan Lingkar Tanjung Mas, Semarang Utara, tewas dengan posisi terikat di dalam kamarnya, pada tanggal 8 desember 2013 lalu. Setelah dilakukan penyelidikan kasus, ketiga pelaku berhasil diringkus di tempat berbeda oleh Tim Gabungan Polsek Semarang Utara dan Polrestabes Semarang. (slc/b2)

Tersungkur ............................................................................................ Karyawan Rumah Makan Nglaras Rasa di Jalan MH Thamrin tersebut menjadikorbanpenjambretandiJalan Fatmawati, Semarang, Kamis (16/01) sekira pukul 04.30. Pelaku diduga dua pemudaberboncengansepedamotor. Informasi yang dihimpun, kejadian itu berawal saat korban hendak menuju tempat kerjanya menggunakan sepeda motor Yamaha Mio, merah, H 2513 HZ. Keluarga korban, Danang Suprayogi (26) mengatakan, dalam perjalanan pagi buta itu, Siti berkendara seorang diri. Seperti biasa, tas cangklong berada di pundak kanannya. “Kakak saya berangkat pagi, sendirian,” ungkap Danang saat ditemui di depan IGD RSUP Dr Kariadi,

Kamis (16/01) siang. Menurut Danang, pihak keluarga baru mengetahui sekira pukul 07.00 saat dihubungi petugas polisi lalu lintas. Sehingga terkait kronologi kejadian pihak keluarga hanya mampu menyaring dari sejumlah informasi. Saat kejadian, korban tiba-tiba dipepet oleh dua pemuda berboncengan motor dari sebelah kanan. Pelaku kemudian menarik tas korban. Karena korban terus mempertahankan tasnya, pelaku langsung menendang motor korban hingga jatuh ke kiri. “Ada saksi namanya bu Badrun, dia mendengan suara benturan keras, ‘klotak’. Mungkin kakak saya jatuh kepala lebih dulu. Padahal sudah

pakai helm komplit, tapi kepalanya sampai begitu, berarti benturannya keras,” paparnya. Setelah korban terjatuh dan darah mengucur deras, pelaku kemudian mengambil tas korban berisi sejumlah barang berharga. Korban pun dibiarkan tergeletak di badan jalan. “Kakak saya jatuh dulu, baru tasnya diambil. Jatuhnya ke kiri. Yang tahu pertama sopir truk, bu Badrun itu berkendara di belakang truk,” imbuhnya. Kondisi korban yang tragis, membuat warga sekitar tidak berani menolong. Kondisi korban yang tergeletak di tepi jalan dibiarkan hingga ada petugas kepolisian melintas sekira pukul 07.00. “Setelah ada polisi baru dibawa ke

RSUD Ketileng, kemudian dirujuk ke rumah sakit Kariadi. Ini rencananya mau dioperasi, karena ada pendarahan pada otak,” ujarnya. Pihak keluarga berharap, pelaku penjambretan bisa segera ditangkap. Sementara itu, pihak kepolisian dari Polsek Pedurungan maupun Tembalang belum mengetahui adanya informasi tersebut. Jalan Fatmawati merupakan perbatasan wilayah hukum Polsek Pedurungan dan Polsek Tembalang. Saat dihubungi wartawan melalui telepon, Kapolsek Pedurungan Kompol Sukarman dan Kapolsek Tembalang Kompol Wahyu Broto mengaku belum mendapat informasi tersebut. (fuh/b2)

Menyaksikan Dua................................................................................... anaknya terbunuh “Anak saya kan balita, tidak tahu apa-apa. Kenapa jadi korban. Kemudian, saya telepon suami dan suruh pulang. Semua keluarga disuruh pulang. Mereka semua tidak percaya. Saya lari dan cari bantuan,” sambungnya. Eny kemudian keluar dan minta bantuan tetangga. Dia minta bantuan dengan alasan anaknya dibunuh. “Kampung saat itu gempar. Semua tetangga histeris, pada tidak percaya. Saya juga syok, dan dibawa tetangga. Tak lama polisi datang,” tambah Eny. Dia melihat dua anaknya itu dalam kondisi tertelungkup. “Anak saya sudah tidak bernyawa saat saya datang. Saat itu, tangan saya bergetar bahkan sampai lupa siapa nama suami saya, berapa nomor handponenya untuk memberitahu,” bebernya di hadapan hakim Bambang Setyanto itu. Selain saksi Eni, Suaminya Sugeng

Wiyono (38) dan pembantu keluarga, Murni (39) juga memberikan kesaksian. Sama dengan Eny, saat melihat buah hatinya meninggal dunia, Sugeng awalnya mengaku dalam keadaan tak percaya. “Saat kejadian, saya dan istri masih di tempat kerja. Saya tahu, ditelpon istri. Saat sampai rumah, ternyata pintu utama rusak, sama barang-barang di rumah berantakan. Yang hilang, uang perhiasan, cincin, kalung,” kata Sugeng diperiksa secara terpisah. Saat pulang, dirinya mengaku dua anaknya sudah meninggal semua. “Dua-duanya. Lukanya di belakang kepala,” tandasnya. Barulah pagi setelah kejadian, Dia diberitahu polisi, pelaku tertangkap. “Saya juga ndak pernah dendam atau mempunyai musuh dengan orang lain,” katanya. Atas tanggapan ini, baik terdakwa Abdur Rohman (32), maupun

Ahmad Musa (24) tidak keberatan. Dua terdakwa dari awal hingga selesai persidangan terus menundukkan kepalanya. Mendengar kesaksian orang tua korban, mata para pengunjung berkaca-kaca. Seperti diketahui, perampokan disertai dengan pembunuhan terjadi pada Kamis (10/10) sekira pukul 11.30 WIB. Pagi sekira pukul 07.30, Ahmad Musamenghampirikawannya,Rohman di warung dan mengajaknya menemui pacarnya, Murni yang bekerja sebagai pembantu di lokasi. Keduanya berangkat dari Jepara ke Semarang dan sampai sekira 10.30. Kepada saksi Murni, mereka minta menidurkan kedua korban di kasur di ruang keluarga. Saat itu, Ahmad Musa keluar rumah mengambil linggis yang dilihatnya sebelum masuk rumah. Ketika kembali masuk, kepada terdakwa Rohman, pelaku Musa menyampaikan niatnya mencuri.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, saat kejadian pasangan suami istri tersebut bersama dengan dua anak kecil mengendarai motor Honda Vario H 6947 KC. Korban melaju dari arah Salatiga menuju Pabelan, sesampainya di depan gardu induk PLN Domas, dipepet dua lelaki dengan naik Honda Mega Pro. Lalu, pemboncengnya menarik kalung emas yang dipakai Siti, bahkan sempat terjadi tarik menarik hingga korban terjatuh.

Korban saat itu kaget hingga motor yang dikendarai menabrak motor yang melaju didepan korban. Korban pun mengalami luka-luka lecet di kaki dan tangannya. Serta dua anak yang dibawanya juga mengalami luka lecet. Mengetahui korban terjatuh, pelaku langsung kabur menuju arah Salatiga dan belok jalan menuju Sembir. “Saat itu saya bersama istri dan dua anak dengan naik motor Honda Vario dari Salatiga untuk pulang ke rumah. Dua anak yang bersama saya adalah Faiq (4) anak saya dan Tegar (9) keponakan saya. Sesampainya di depan warung mie ayam ‘Coba Rasa’ Jalan Patimura

Salatiga, di belakangnya melaju dua lelaki dengan naik motor Honda Mega Pro. Kedua lelaki itu dengan memakai jaket warna gelap. Bahkan, motor yang dinaiki lelaki itu melaju memepet motor saya dari sebelah kanan,” terang Fadholi. Ditambahkan, saat penjambretnya menarik kalung istri seberat 6 gram, langsung terjatuh. Seketika itu, istri berteriak-teriak minta tolong dan membuat warga berdatangan ke lokasi kejadian untuk melihat dan membantu menolong korbannya. Bahkan, sebelum terjatuh sempat menabrak motor yang melaju didepannya hingga pengendara

kas daerah pada 26 November 2006. Selanjutnya, setelah APBD disahkan, dana itu langsung ia kembalikan pada 16 Desember 2006 sejak disahkan DPRD. “Jadi hanya seperti dari kantung kiri ke kantung kanan,” ujarnya. Selain itu, program Stasiun Pengelolaan Bahan Bakar Umum(SPBU) yang dituding sebafai biang masalah justru menguntungkan keuangan daerah. Sebab, setiap bulannya menyetor pendapatan asli daerah

Rp 100 juta.“Sejak 2007-sekarang, keuntungan SPBU Rp 100 jta per bulan. Nilai asset yang semula Rp 6 miliar sekarang sudah jadi Rp 10 miliar,” ucapnya. Salim saat ini berada dalam tahanan titipan Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah hingga 4 Februari 2014. Penahanan di Lapas dilakukan lantaran Polda Jawa Tengah menyerahkan tersangka beserta berkas perkaranya. “Tersangka ditahan hingga 20 hari ke depan 4 Februari,” jelas Kepala Seksi

salah dalam dakwaan subiser. Yakni pasal 3 UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana ditambahkan dalam UU Nomor 20 tahun 2001 tentang pembrantasan korupsi Jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Endang dalam pertimbangannya mengatakan, kedua terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan telah melakukan penyelewengan atas bantuan dana untuk program SMD melalui Kementerian Pertanian RI. Bantuan cair sebanyak Rp 675 juta. Dana itu digunakan untuk membeli sekitar 50 ekor sapi. “Seharusnya, 50 sapi tersebut dirawat di kandang milik Kelompok Tani-Ternak. Tetapi kenyataanya, sapi

dibagikan kepada anggota Kelompok Tani-Ternak untuk dirawat di kandang milik pribadi,” kata Endang. Selain itu, terdakwa juga tidak pernah melaporkan perkembangan ternak kepada dinas terkait. Beberapa sapi diketahui dijual tanpa tanpa hak dan mati. Kelompok-kelompok TaniTernak juga diketahui dibuat tidak dengan perencanaan matang. Saat akan mendapatkan bantuan, barulah kelompok ternak dibuat. Sehingga, Kelompok Tani-Ternak tidak sebenarnya tidak memenuhi persyaratan teknis untuk menerima bantuan. “Proposal dimanupulasi oleh terdakwa. Proposal tersebut me-

dari hal 1

Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah Eko Suwarni, kemarin. Menurutnya, berdasarkan pemeriksaan tim dokter kejaksaan, tersangka Salim dinyatakan sehat untuk ditahan. Salim juga dinilaiproaktif dan merasa terlindungi dengan pendampingan oleh penasihat hukumnya. “Segera kami akan susun dakwaan dalam jangka waktu 20 hari ke depan untuk selanjutnya dilimpahkan ke pengadilan,” tambahnya. (nzr/b2)

Korupsi Dana .......................................................................................... “Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana dalam dakwaan subside,” kata ketua majelis hakim Pengadilan Tipikor Semarang, Endang Sri Widayanti, Kamis (16/1). Terdakwa Pitoyo juga dibebani untuk membayar denda sebesar Rp 50 juta atau setara dua bulan kurungan. Selain Pitoyo, hakim juga menghukum bersalah pihak Sarjana Pendamping Kelompok Tani-Ternak, Syarif Hidayat. Oleh hakim, Ia diberikan hukuman yang sama dengan Pitoyo. Hakim menyatakan keduanya ber-

dari hal 1

tersebut juga terjatuh. Kedua pelaku dengan ngebut kabut arah Salatiga lalu belok ke kenan menuju arah Sembir. “Kami oleh warga langsung dibawa ke RS DKT ‘Dokter Asmir’ Salatiga dan kasus ini langsung saya laporkan ke Polres Salatiga. Kerugian saya mencapai jutaan rupiah,” ujar Fadholi. Kasat Reskrim Polres Salatiga AKP Andie Prasetyo mengatakan, setelah petugas mendapat laporan tersebut, langsung mendatangi lokasi penjambretan dan meminta keterangan sejumlah saksi. Kini kasusnya masih dalam penyelidikan petugas. (her/b2)

Akhirnya Salim...................................................................................... ujar Salim saat hendak dipindahkan penahanannya ke lapas Kedungpane Semarang, Kamis (16/1). Salim berkilah dirinya tidak melakukan korupsi sebagaimana yang dituduhkan kepadanya. Dia juga pada pendiriannya penyertaan modal APBD untukmembangunPT RembangBangkit Sejahtera Jaya (RBSJ) sama sekali tidak merugikan keuangan negara. Menurutnya, uang pencarian sebesar Rp 25 miliar dipinjamnya dari

dari hal 1

Rohman kemudian diminta memegangi Murni, sementara Musa kembali mencongkel pintu. Di dalam kamar, ia mencari dan menemukan uang Rp 1,5 juta. Murni terbangun dan mengeluh kesakitan. Namun, Rohman membekap dengan bantal. Sementara Musa memukul kepala Murni dan dua korban KNAW (2) yang duduk dan KRAW (1), yang sedang merangkak hingga tewas. Usai menghabisi kedua korban dan Murni, pelaku kembali mengacak-acak kamar rumah. Di sana mereka menemukan, gelang emas 10 gram, dua anting bayi, 4 cincin, 3 anting, satu liontin, satu Hp, satu kamera digital. Serta satu Hp merek Cross milik korban Murni. Atas perbuatan ini, nantinya keduanya akan dijerat dengan Pasal 365 ayat (1) dan (4) KUHP dengan ancaman pidana hukuman mati. (nzr/b2)

Jambret Serobot..................................................................................... harus kehilangan kalung emas yang dikenakan seberat 6 gram dan liontin emas.

dari hal 1

dari hal 1

nyesatkan pemerintah,” jelasnya. Putusan dua tahun dan empat bulan ini didasarkan atas perbuatan terdakwa yang bertentangan dengan program pemerintah memberantas korupsi. Terdakwa telah merugikan negara. Sementara perihal peringan adalah terdakwa menyesal dan belum pernah dihukum. Putusan ini sendiri lebih ringan dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menuntut kedua terdakwa dengan hukuman penjara tiga tahun enam bulan penjara. Atas putusan ini, kedua terdakwa langsung menyatakan sikap menerima putusan. Sementara Jaksa Penuntut Umum masih belum menentukan sikap. (nzr/b2) email : koran.barometer@gmail.com


Jumat, 17 Januari 2014

KLM Semarang, Lebih Dari Sekedar Komunitas SEMARANG – Profesi seorang disc jockey (DJ) mayoritas didominasi oleh kaum pria. Namun di awal tahun 2000-an, mulai bermunculan para wanita yang menunjukkan aksinya dari balik mesin turntable menggoyang lantai dansa dengan racikan electronic dance music.

Salah satu anggota Komunitas Lumpia Musik Semarang tengah pentas di salah satu acara di Semarang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)

SEMARANG – Bermusik adalah salah satu kegemaran anak muda. Kebanyakan anak muda suka sekali bermain musik karena bagi mereka memainkan alat musik dalam sebuah band itu keren. Namun ada beberapa band di Kota Semarang yang memilih untuk membuat komunitas musik sebagai wadah. Komunitas Lumpia Musik

(KLM) Semarang adalah salah satu komunitas yang mewadahi band-band Semarang untuk berproses dan berkarya. Komunitas ini terbentuk pada akhir 2012. Saat ini beranggotakan 22 band Kota Semarang. Muhamad Musthafirin selaku koordinator komunitas mengatakan kalau KLM dibuat sebagai wadah band-band di Semarang untuk berkembang.

JAKARTA - Grup musik Pandawa Band merilis album perdana “Mengejar Sejuta Bintang” di Taiwan akhir pekan lalu, dan mereka siap menggebrak blantika musik di negeri formosa (kepulauan indah) itu. “Album kami memang sengaja dirilis di Taiwan karena saat ini kami masih berdomisili di sini,” kata vokalis Pandawa Band, Dhani Surya, melalui surat elektronik. Pandawa Band merupakan kelompok musisi yang didirikan oleh sejumlah tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di Taiwan. Grup musik yang pernah menjuarai festival musik di Taiwan itu beranggotakan Dhani (vokal), Budiana (gitar), Farid (bass), dan Harry (drum). Kemunculan Pandawa Band di Taiwan adalah salah satu pembuktian bahwa musisi Indonesia juga bisa berkiprah di luar negeri, kata Dhani. “Di sela kesibukan bekerja, kami tetap menyalurkan bakat dan kemampuan bermusik, dan album ini wujud konsep berkesenian kami,” katanya. Selain melahirkan album rekaman ini, Pandawa Band juga kerap menjadi band pembuka bagi musisi tanah air, seperti Slank, Wali, dan dMasiv yang pernah mengadakan konser di Taiwan. Dalam album perdana tersebut, mereka menyajikan sejumlah lagu-lagu andalam yang sebelumnya telah sering mereka bawakan di berbagai kesempatan konser, seperti “Pencarian Cinta”, “Memujamu”, dan “Waktu Maha Membuktikan”. Dhani mengatakan saat pembuatan album tersebut mereka menghadapi kendala, seperti pembagian waktu antara pekerjaan dengan rekaman, serta masalah bahasa ketika Pandawa Band menyuguhkan lagu-lagu mereka dalam Bahasa Indonesia. Selain itu mereka juga sudah mempersiapkan beberapa lagu berbahasa Mandarin agar lebih mudah diterima oleh penduduk negeri itu. Sambutan masyarakat Indonesia atas konsep bermusik mereka, katanya, terlihat pada saat mereka mengadakan konser. “Banyak yang menghubungi manajemen Pandawa Band untuk bertanya tentang jadwal konser kami,” katanya. Pandawa Band juga bakal melansir album mereka di Tanah Air. “Peran media massa dan pemanfaatan teknologi merupakan pintu masuk untuk kami berkarir secara profesional,” kata Dhani. (b6/ant)

“Hal ini seperti apa yang dulu sudah terjadi di beberapa negara seperti band-band yang tidak mendapatkan label besar namun mereka tetap berkarya,” ujar Mustha. Mustha menambahkan kalau label besar bukan menjadi tujuan utama mereka. Mustha berharap selama komunitas ini bisa memegang teguh azas kekeluargaan yang selama ini diemban, pasti KLM bisa berjalan dan mampu mendongkrak band-band yang ada di dalamnya. Dalam forum rutin yang digelar setiap Minggu di Warung Doremi Pleburan, KLM selalu membahas mengenai teknik bermain musik. Tak hanya itu mereka juga berdiskusi mengenai perkembangan musik yang terjadi di Semarang maupun Indonesia bahkan luar negeri. “Yang jelas kami mau maju dan kami sangat terbuka kepada band-band yang mau bergabung bersama kami. Bukan sebagai sebuah sarana untuk main musik melainkan sebagai wadah untuk belajar mengenai arti musik itu sendiri. Selebihnya kami selalu mendukung perkembangan musik di Semarang,” tukas Mustha. (nov/b6)

“Waktu itu saya adalah salah satu DJ wanita yang ada di Yogyakarta karena saat itu belum banyak profesi DJ yang dilakukan wanita. Meski demikian saya tetap memiliki keberanian untuk tampil di publik karena pada dasarnya sama saja dengan DJ laki-laki,” tukas Diana Juni Saraswati pada Barometer. Diana atau lebih sering memakai nama DJ Lady Dhie adalah salah satu DJ wanita yang bisa dikatakan memiliki banyak pengalaman dalam musik elektronik di Indonesia. Wanita asal Sungai Liat, Bangka tersebut mengaku kalau awal karirnya sebagai seorang DJ dimulai dari iseng saja. “Dulu sewaktu saya masih kuliah di Universitas Ahmad Dahlan saya sering main ke tempat temen saya untuk sekedar belajar. Nggak ada gambaran buat main DJ secara profesional dulu. Dan dulu itu nggak ada yang namanya serba instan untuk belajar mengenai musik elektronik,” tukas wanita kelahiran 21 Juni 1981 itu. Anak kedua dari tiga bersaudara itu menambahkan kalau profesi seorang DJ tidak didapatkan secara mudah. Perlu ketekunan dan kemauan keras untuk belajar terus selama bertahun-tahun. “Musti banyak latihan dan mengenal berbagai macam jenis musik karena itu akan menjadi bahan kita di atas panggung. Nggak kayak sekarang, banyak artis dengan gampang merasa bisa jadi DJ,” tuturnya. Setelah beberapa kali manggung pada tahun 2005, Lady Dhie diajak untuk bergabung dengan Acid 029 salah satu label musik di Yogya. Sejak saat itu Lady Dhie semakin sering pentas hingga ke luar kota. “Saya lebih sering manggung di luar kota ketimbang di Yogya,” imbuhnya. Lady Dhie berharap bisa mendapatkan lebih banyak lagi kesempatan untuk belajar mengenai musik elektronik. “Setidaknya kita bisa mendapatkan pengalaman yang baru dalam setiap acara. Dan semuanya itu dapat terwujud kalau kita mau berusaha,” terangnya. (nov/b6)

Demi Sang Pacar ..... (3)

“Saya tidak ragu sedikitpun di benak saya bahwa ada kehadiran roh jahat yang kejam di rumah saya pada dinihari itu,” ungkap Terry. Terry akhirnya keluar dari rumah sakit dan mulai menata hidupnya kembali. Terry membaca kitab Ayub berkali-kali mencoba menemukan makna di balik tragedi ini. Suatu hari, Terry kembali ke lokasi rumahnya terdahulu untuk menyelamatkan kenangankenangan terakhir yang masih tersisa. Baca, Demi Sang.....(11) Layout: Reza Aw

“ NIRMANA BURUNG HANTU ” Feri Akbar / drawing pen on paper A3 / 089610689718 / FERIAKBAR84YAHOO.COM

DJ Lady Dhie ketika ditemui di salah satu club di Semarang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.