Kades Mlilir Jadi Tersangka Korupsi
KORAN
UNGARAN- Kepala Desa Mlilir, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Samsul Khaeri, 45, ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Kepolisian Resort (Polres) Semarang. Baca Kades Mlilir...hal 11
Kamis, 2 Januari 2014
Anak Bupati ‘Bermain’ Uang APBD Seorang anak bupati diduga turut terlibat “bermain” mengalirkan anggaran APBD sehingga menyebabkan keuangan negara bocor
SEMARANG- Menyeruaknya dugaan kebocoran uang anggaran APBD Kabupaten Kendal hingga ratusan miliar, terus menjadi perbincangan hangat sejumlah pihak. Kali ini seorang anak bupati dituding terlibat ‘bermain’ mengalirkan anggaran APBD di kabupaten tersebut.
TUDINGAN tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Gerakan Nasional Pemberantas Korupsi (GNPK) Jateng Mastur Darori. Menurut Mastur, kasus-kasus korupsi yang melibatkan orang-orang penting di Kabupaten Kendal sudah sejak lama mengendap. “Kerugian negara di Kendal Rp 200 miliar lebih ini
bukan main-main. Kerugian ini merupakan akumulasi hasil pemeriksaan BPK sejak tahun 2008 hingga 2013,” ungkap Mastur kepada wartawan Barometer, Rabu (1/1/2014). Dikatakannya, pihak kepolisian dan kejaksaan tampaknya tidak menunjukkan niat baik untuk men Baca Anak Bupati...hal 11
Mastur Darori
Dijaga Ribuan Polisi, Penjahat Tetap Beraksi SEMARANG - Meski telah dijaga oleh 1500 personil Polrestabes Semarang, malam perayaan tahun baru 2014 di Kota Semarang tetap saja diwarnai aksi kriminal. Aksi perampasan, penodongan, pencurian hingga pengeroyokan tetap saja masih terjadi. Baca Dijaga Ribuan...hal 11
Suasana malam tahun baru di Simpang Lima Semarang. foto: slc/barometer
Kejahatan Jalanan Didominasi Remaja
Asal Main Bacok Pakai Parang SEMARANG – Meski angka kriminalitas di Kota Semarang menurun, bukan berarti angka kriminalitas tidak terjadi.
Berdasarkan Laporan Tahunan Tindak Pidana Umum Tahun 2013 yang dirilis Baca Asal Main...hal 11
Giliran Pejabat Kejari Terlibat Percaloan CPNS
SEMARANG - Setelah oknum PNS Pemprov Jateng, kali ini mencuat oknum PNS Kejaksaan Negeri dilaporkan ke polisi
karena terlibat menjadi calo CPNS. PNS Kejari Semarang itu berinisial San (50), warga Jalan Abdulrahman Saleh Se-
marang. Dia dilaporkan ke Mapolrestabes Semarang atas dugaan penipuan dengan Baca Giliran Pejabat...hal 11
Maling Digebuki Batako
Tersangka pencuri yang bonyok dimassa. foto: fais/barometer
LAYOUT : SOEPRIE
Sopir Tewas Ditetapkan Tersangka
SEMARANG - Seorang pelaku pencurian sepeda motor yang beraksi di samping SPBU Ketileng nyaris celaka. Tubuh maling tersebut remuk digebuki massa, Rabu (01/01), siang. Pelaku yang belum diketahui identitasnya itu apes lantaran tertangkap warga usai berusaha mencuri sepeda motor. Sementara dua rekannya berhasil meloloskan diri. Informasi yang dihimpun, pencurian sepeda motor tersebut terjadi sekira pukul 14.30. Tiga pelaku berboncengan satu sepeda motor terlihat
UNGARAN- Penyidik Unit Kecelakaan Lalulintas (Lakalantas) Kepolisian Resort (Polres) Semarang telah melakukan serangkaian pemeriksaan kecelakaan bus Gunung Harta nopol N 7580 TA yang terjun ke sungai Wonoboyo.
Baca Maling Motor...hal 11
Baca Sopir Tewas...hal 11
Kecelakaan Bus Gunung Harta
Tersangka Pencurian Berjubal Antre Sidang
SEMARANG – Angka kriminalitas di Kota Semarang tahun 2013 makin mengkhatirkan. Hal itu dipicu lantaran semakin berkembangnya kriminalitas
yang biasa dilakukan oleh pelaku kejahatan secara kreatif dan mengikuti alur perkembangan zaman.
Baca Tersangka Pencurian...hal 11
email : koran.barometer@gmail.com
2
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
Dana Putus Kontrak Proyek Harus Ditarik BALAIKOTA – Pemkot diminta untuk menarik kembali dana anggaran yang sudah dikeluarkan untuk pembayaran proyek kegiatan selama 2013, yang telah diputus kontrak. Hal ini untuk menghindari timbulnya kerugian keuangan daerah atas gagalnya sebuah proyek. Hingga saat ini, Pemkot belum mengeluarkan data detail mengenai pekerjaan atau proyek yang diputus kontraknya karena melewati batas laporan tahun anggaran atau karena memang tidak dikerjakan pihak rekanan. Namun berdasarkan data lapangan yang diterima Barometer, ada sekitar enam proyek pekerjaan yang tidak terselesaikan hingga akhir 2013 lalu. Di antaranya terdapat proyek peningkatan Jalan Kokrosono tahap I senilai Rp 2.113.827.000, peningkatan Jalan Madukoro tahap I senilai Rp 5.198.075.000, dan renovasi gedung GOR Tri Lomba Juang blok 2 senilai Rp 4.943.329.000. Proyek-proyek tersebut sudah dilakukan kontrak perjanjian kerja antara Pemkot dengan rekanan pemenang lelang. “Dalam klausul kontrak kerja, Pemkot selaku pengguna anggaran dan pemakai jasa, berkewajiban mengeluarkan uang untuk membayar down payment (DP) setelah surat perintah melakukan pekerjaan (SPMK) ditandatangani. Nilainya bisa mencapai 30% dari nilai proyek yang disepakati. Jika pihak rekanan diputus kontraknya karena wanprestasi atau tidak melaksanakan pekerjaan, maka seluruh uang yang dikeluarkan untuk membayar rekanan harus ditarik kembali,” terang anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Semarang Novriadi melalui telepon, Rabu (1/1). Novriadi menambahkan, penarikan kembali dana yang sudah dikeluarkan untuk membayar proyek yang diputus kontraknya sangat wajib dilakukan Pemkot. Kalau pun penarikan tidak bisa dilakukan lantaran pihak rekanan menghilang, maka dana jaminan bank milik rekanan yang dijaminkan atas proyek tersebut bisa dicairkan. “Jika ternyata jaminan bank itu ternyata tidak ada duitnya, atau jaminan bank ternyata fiktif, maka Pemkot bisa menempuh jalur hukum dengan melaporkan pihak rekanan ke kepolisian atau kejaksaan atas dugaan pemalsuan atau penipuan,” jelas Novriadi. Blacklist Mubadzir Langkah tersebut dirasa sebagai tindakan pertanggungjawaban SKPD atas proyek atau kegiatan yang ditanganinya. Selain langkah penarikan kembali atas uang yang sudah dikeluarkan, pihak rekanan juga dimintanya untuk dikenakan blacklist (daftar hitam) atas nama perusahaan jasa dan pengurusnya. Terkait blacklist, anggota Komisi C DPRD Kota Semarang Wachid Nurmiyanto menegaskan, kebijakan memasukkan rekanan wanprestasi ke daftar hitam sifatnya hanya formalitas belaka. Lebih dari itu, pihaknya meminta Pemkot melakukan tindakan tidak hanya sekedar penerapan blacklist atas kontraktor yang wanprestasi. “Coba dihitung, berapa kerugian APBD Kota Semarang atas proyekproyek yang mangkrak, yang ditinggalkan begitu saja oleh rekanan setelah mendapatkan uang muka pembayaran? Sehingga kalau Cuma penerapan blacklist, itu tidak cukup. Penarikan kembali atas dana anggaran yang sudah dikeluarkan itu penting guna menghindari kerugian keuangan,” ungkap politisi PAN itu. Untuk itu, pihaknya pun berniat membawa persoalan proyek mandeg atau putus kontrak ini ke komisinya untuk dilakukan pembahasan secara mendetail. Termasuk kemungkinan meminta penjelasan pihak SKPD soal dana-dana yang sudah dikeluarkan untuk membayar proyek yang diputus kontraknya. Dia berharap, SKPD benar-benar belajar dari pengalaman yang sudahsudah. Panitia lelang (ULP, red), mempelajari lebih detail kondisi keuangan perusahaan para rekanan peserta lelang proyek. Karena menurutnya, masih banyak kontraktor nakal yang mengikuti lelang pekerjaan, namun kondisi keuangannya tidak mencukupi. “Biasanya, para kontraktor nakal ini harga penawarannya ndlosor. Tujuannya hanya agar dimenangkan dalam proses lelang pekerjaan. Hitungan pekerjaannya tidak jelas. Biasanya setelah dinyatakan sebagai pemenang, dan penandatanganan SPMK, rekanan nakal ini tidak mengurus termin-termin pencairan proyek,” jelas Wachid. Ditambahkannya, setelah terbit SPMK, rekanan nakal tersebut biasanya menjual atau melempar (menjual, red) pekerjaan ke sub kontraktor. Inilah yang menurut Wachid sebagai bentuk penipuan dalam proyek-proyek pekerjaan pemerintah. “Kontraktor nakal ini sudah untung dari dua sumber. Yaitu dari pembayaran uang muka pekerjaan 30% setelah SPMK ditandatangani, dan dari hasil penjualan pekerjaan ke sub kontraktor. Maka inilah yang kiranya perlu dipelajari Pemkot terutama SKPD dan panitia lelang,” tukas dia.(abe/b3)
Walikota Pekalongan Akan Somasi Fitra SEMARANG - Merasa dirugikan dengan rilis Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra) Jawa Tengah tentang dugaan penyimpangan dana semester I tahun 2013, Pemerintah Kota Pekalongan akan melakukan somasi terhadap LSM anti korupsi tersebut. Dalam rilis Fitra, dugaan penyimpangan dana semester I tahun 2013 Kota Pekalongan sebesar Rp61,3 miliar dari 141 kasus. Dan menempati urutan kedua Kabupaten Kota terkorup se- Jateng selama tahun 2013. Sekretaris Daerah Kota Pekalongan, Dwi Ari Putratanto rekapitulasi laporan hasil pengunaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI yang dirilis FITRA tidak proporsional dan profesional. Sehingga menimbulkan opini publik yang berlebihan. “Kami akan lakukan somasi kepada LSM Fitra. Bahwa temuan penyimpangan dana sebesar itu oleh Fitra sudah tidak lagi up date,” kata Dwi Ari Putranto saat dihubungi Barometer dari Semarang, Rabu (1/1). Dia mengatakan, bahwa dalam setiap kali pelaksanaan tata kelola pembangunan selalu diawasi oleh tim pengawas, baik pengawas internal dari Inspektorat dan pengawas eksternal dari Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan (BPKP). Tuduhan dugaan Fitra yang menyudutkan Kota Pekalongan menempati urutan kedua seJateng atas penyimpangan dana semester I tahun 2013, pihaknya pun membenarkan hasil temuan Laporan Keuangan Pembangunan Daerah (LKPD) oleh pengawas eksternal dari mulai tahun 2005, 2006 hingga 2013 sesuai rekapitulasi semester II tahun 2013. Namun temuan tersebut tidak serta merta berupa finansial, melainkan administratif, yakni pencatatan aset yang tidak sesuai standar akutansi pemerintahan. “Memang benar ada temuan dari BPK, yaitu untuk pemeriksaan temuan LKPD sebesar Rp61.3 miliar dari 141 temuan kasus tersebut. Jumlah temuan itu sudah ada ditindaklanjuti, dan ada pula yang belum ditindaklanjuti,” ucap dia. Pemkot Pekalongan mengklaim telah menindaklanjuti sebesar Rp15,5 miliar semester I tahun 2013 dari hasil rekomendasi BPK RI senilai Rp18.9 miliar .”Artinya peride tersebut yang belum ditindaklanjuti kami sebesar Rp3,3 miliar,” imbuh dia. Ada pun rincian yang belum direkomendasi BPK antara lain, Laporan Keuangan Dana (LKD) tahun 2013 pada post pajak dan reklame Rp7 juta, pekerjaan paviliun Rumdin ketua DPRD Rp17,9 juta, belanja pembayaran pengadaan sarana Teknlogi Informasi Komunikasi Rp94,1 juta, LKPD tahun 2009 berupa piutang restribusi pasar Banjarsari R264,4 juta, dana bergulir berupa kredit ketahanan pangan dan kreding house Rp940,6 juta, piutang pajak dan retribusi di delapan pasar tradisonal Rp1,4 miliar, piutang pasien RSUD Bendan Rp79,2 juta, dan Laporan Keuangan Daerah tahun 2008 berupa Biaya Tunjangan Komunikasi (PO TKI) DPRD periode 1999-20004 Rp561,6 juta. Sedangkan, pada tahun 2013 semester II yang sudah selesai ditindaklanjuti, terutama pekerjaan rumah dinas ketua DPRD Rp17,9 juta, kelebihan pembayaran sarana TIK Rp94,1 juta, piutang retribusi pasar Banjarsari Rp200 juta, pajak reklame Rp4,1 juta Kredit ketahanan Pangan dan Kreding house sampai semester II 2013 Rp103,2 juta. “Total pada semester II 2013 yang sudah tindaklanjut Rp483,8 juta. Bahkan sesuai petunjuk dana yang terserap masyarakat langsung seperti kerdit bergulir sudah dihabis bukukan BPK Dia mengatakan, kewajiban yang masih harus diselesaikan Pemkot pada periode tersebut hanya sebesar Rp2,88 miliar. Termasuk dana BPO TKI DPRD Rp561,6 juta dan piutang yang harus ditagih kepada pasien Rp79 juta. Dia pun mengalami tingkat kesulitan pengembalian dana BPO TKI anggota DPRD periode saat ini karena sudah ada yang meninggal dunia, ada yang belum bisa menyelesaikan. Namun, semua sudah mulai menganggsur. “BPO TKI DPD sebesr Rp561,6 miliar ada yang sudah diganti rugi kepada masing-masing DPRD yang belum ditagih. Semua anggota DPRD memang dapat, tapi ada yang sudah lunas dan ada yang belum lunas. Sisanya masih dalam penagihan,” ucapnya. (roy/b3) Layout :Abdus S
SAMPAH SISA PERGANTIAN TAHUN BARU DI LAPANGAN SIMPANGLIMA : Tumpukan sampah sisa perayaan pergantian tahun baru yang dibuang warga di Lapangan Simpanglima, Semarang, kemarin. Tim dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Semarang mengerahkan 12 Kontainer untuk mengangkut Sampah di Simpanglima. CUN CAHYA-BAROMETER
OPERASIONAL BESAR TAK RASIONAL
Gaji Ganjar Lukai Hati Rakyat SEMARANG- Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (FPPP) DPRD Jateng menganggap gaji operasional Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo yang cukup besar akan melukai hati rakyat. Disisi lain besaran dana itu tidaklah rasional jika dibandingkan dengan kebutuhan masyarakat tentang penggunaan APBD Jateng. Meskipun, dalam praktiknya operasioanl gubernur yang mencapai Rp43 juta per hari itu telah tercantum dalam aturan Peraturan Pemerintah (PP) nomor 109 / 2000. Namun hendaknya gubernur harus melihat sisi kemanfaatan anggaran tersebut untuk rakyat. Sekretaris FPPP DPRD Jateng, Alfasadun mengatakan, semestinya implementasi PP tentang anggaran yang diterapkan harus secara bijaksana. Artinya,anggaran penunjang operasional tersebut ditetapkan berdasarkan kebutuhan riil
gubernur dan bukan menganut aturan resmi seperti yang tercantum dalam PP tersebut. Sedangkan, kata dia, jika menganut aturan resmi itu maka gaji operaional Gubernur menjadi sangat fantastis, dan hal itu bertolak belakang dengan kondisi masyarakat yang masih dalam taraf kemiskinan. “Ini akan menyakiti kepentingan masyarakat serta melukai rasa keadilan,” kata Alfasadun, kepada wartawan, Rabu (1/1). Di sisi lain, untuk mengatasi masalah pembangunan seperti infrastruktur, sarana prasarana
pertanian dan dirasakan oleh masyarakat masih sangat belum layak. Sedangakan operasional gubernur yang fantastis tersebut semestinya harus proporsional secara praktiknya, meskipun dalam regulasinya harus melakukan perubahan terhadap penggunaannya. Melihat kondisi tersebut, pihaknya selaku FPPP DPRD Provinsi Jateng meminta kepada pimpinan DPRD Provinsi Jateng untuk merasionalisasi anggaran operasional gubernur tersebut. Dengan mengimbangi sesuai dengan kebutuhan riil dan mengalokasikan kepada kubutuhan lain unruk masyarakat. “Sebab bila jumlah anggaran tersebut tak rasional dari sisi kebutuhan, maka akan rawan disalahgunakan dan mengganggu kebutuhan anggaran pada sektor lain,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, berdasarkan data FITRA Jateng dengan mendasari Peratu-
Sumbangan Kampanye Gerindra Rp 5 miliar SEMARANG- Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Provinsi Jateng menempati peringkat satu yang mendapatkan sumbangan terbanyak dibanding 11 parpol yang lain. Tercatat di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng nominal sumbangan Partai Gerindra sebesar Rp 5,410 miliar lebih diikuti oleh partai Partai Hanura Rp5,1 miliar, Partai Golkar Rp4,4 miliar, Partai Demokrat Rp 3,6 miliar, PDI Perjuangan Rp3.2 miliar, Partai Nasdem Rp2,2 miliar. Selanjutnya, Partai Kebangkitan Bangsa Rp2 miliar, Partai Keadilan Sejahtera Rp1,8 miliar, Partai Persatuan Pembangunan Rp1,3 miliar, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia Rp178,1 juta, dan terakhir Partai Bulan Bintang Rp61,5 juta. Dari daftar laportan penggunaan anggaran yang diterima
KPU Jateng, terlihat semua Caleg dari partai Nasional Demokrat (Nasdem) melaporkan tidak ada pengeluaran anggaran untuk kampanye. Semua Caleg dari partai Nasdem yang jumlahnya 97 orang tersebut dalam laporan pengeluarannya nol. Ketua KPU Jateng, Joko Purnomo mengatakan, ke- 12 partai politik (Parpol) peserta Pemilu 2014 telah menyerahkan laporan tahap awal dana kampanyenya. Termasuk, 32 calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD). Untuk daftar laporan penerimaan sumbangan dana kampanye calon anggota DPD RI dari Jateng, penerima sumbangan terbesar yakni Drs KP H Sumaryoto Padmodiningrat sebesar Rp 1,715 miliar. Sedangkan penerima sumbangan terkecil H Iskandar Sag MSi sebesar Rp 1 juta.
Joko menjelaskan, sumbangan dana kampanye tersebut mayoritas diperoleh partai politik dari calon anggota legislatif dan dari non-caleg, sedangkan perusahaan atau korporasi belum ada satupun yang menyumbang. “Sumbangan terbesar dari salah seorang caleg PDIP sebesar Rp500 juta, sedangkan seluruh caleg dari Partai Nasdem tidak memberikan sumbangan dana kampanye karena sudah ditanggung oleh partai,” ujar kepada wartawan di kantornya, Senin (30/12). Laporan penggunaan dana kampanye tersebut segera akan diserahkan ke auditor untuk dilakukan verifikasi. “Kita akan serahkan ke auditor untuk memastikan kebenaran dananya, karena hal itu bukan wewenang kami, “ jelas Joko. Joko pun optimistis, dengan
ran Pemerintah (PP) Nomor 109/ 2000 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Daerah memperkirakan, Ganjar pada 2014 ini mendapatkan biaya penunjang operasional Rp 43 juta/ hari. Berdasarkan data pemprov tahun 2012 data gaji pokok gubernur pada perubahan APBD 2012 mencapai Rp 3,07 juta/ bulan atau Rp 40,01 juta/ tahun (dikalikan 13 bulan). Tunjangan jabatan Rp 5,4 juta/ bulan atau Rp 70,2 juta/ tahun (dikalikan 13). Tambahan penghasilan RP 7,7 juta/ bulan atau Rp 100,1 juta/ tahun (dikalikan 13). Untuk insentif pungutan pajak/ retribusi daerah Rp 59,9 juta atau Rp 719,4 juta/ tahun. Peritungan pendapatan gubernur tersebut diperoleh dari empat poin, yakni gaji pokok, tunjangan jabatan, tambahan penghasilan, dan insentif pemungutan pajak atau retribusi daerah.
Minta PP Diubah Gubernur Jateng Ganjar Pranowo ketika dikonfirmasi usai melantik jajaran Direksi Bank Jateng, di Kantor Bank Jateng Senin (30/12) lalu menjawabnya dengan santai. Gubernur dilantik 23 Agustus lalu itu, menyatakan bahwa tunjangan operasional gubernur sesuai PP. “Itu ada aturannya dari PP, kalau itu barang given aja. Ya PP nya diubah saja, gitu aja kok repot, “ kata Ganjar. Politisi PDI Perjuangan itu mengaku tak tahu jika dirinya mendapatkan tunjangan operasional yang nilainya sebesar Rp 43 juta/perhari. “Itu kan prosentase operasional dari APBD ya. Saya malah nggak tahu. Satahu saya, bapak mendapatkan dana operasional saja. Akan lebih bagus kalau Rp 43 juta perhari, mungkin diperjamkan akan lebih menarik lho, dibagi 12 jadi berapa itu, “ tandas Ganjar. (roy/b3)
penyerahan laporan dana kampanye tahap pertama oleh semua Parpol tersebut, KPU Jateng yakin untuk tahap berikutnya juga akan lancar dan tidak akan ada masalah. Meski demikian pihaknya mengingatkan kepada semua calon anggota legislatif (Caleg) dan dan calon anggota DPD RI agar berhati-hati dalam menggunakan dana kampanye, khususnya yang berasal dari sumbangan pihak ketiga. Jika sampai terjadi penyimpangan dalam penggunaan bantuan dana untuk kampanye dari pihak ketiga, konsekwensi yang harus ditanggung cukup berat. “Jika sampai terjadi manipulasi dalam penggunaan dana kampanye, khususnya dana yang berasal dari sumbangan pihak ketiga, sanksinya cukup berat. Sanski bisa berupa pembatalan hasil Pemilu yang diraih dari Dapil partai bersangkutan dan sanksi pidana. Untuk itu saya mengingatkan agar Caleg jujur dalam penggunaan dana kampanye ini,”
tegas Joko Purnomo. Hasil verifikasi dari auditor nantinya akan diserahkan ke KPU Jateng untuk ditindaklanjuti. KPU Jateng berharap tidak ditemukan adanya penyimpangan dalam penggunaan anggaran. Termasuk jika ada sumbangan dana dari orang yang tidak jelas atau mengatasnamakan umat, dana tersebut tidak boleh digunakan atau segera dilaporkan ke KPU. Menariknya, laporan awal dana kampanye ke KPU tersebut juga terlihat adanya persaingan antar Caleg yang cukup ketat di daerah pemilihan (Dapil) IV (Wonogiri, Karanganyar, Sragen). Di Dapil ini terlihat sejumlah Caleg, khususnya dari PDIP jor joran dalam pengeluaran anggaran. Seperti Caleg dari PDIP Untung Wibowo dan Yubiharno Wibowo masing-masing sudah mengeluarkan dana sebesar Rp 500 juta, dan Joko Purnomo juga dari PDIP sudah mengeluarkan dana sebesar Rp 400 juta. (roy/ b3)
Awal Tahun, Buruh Siap Gugat Gubernur SEMARANG- Janji buruh untuk melakukan gugatan terhadap Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo terkait penetapan UMK Jateng 2014 akan direalisasikan pada awal Januari 2014 ini. Meskipun pada praktiknya, sesuai dengan surat edaran gubernur pemberlakuan UMK Jateng dimulai sejak tanggal 1 Januari 2014 kemarin. Ketua Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jateng, Dono Rahardjo mengaku pihaknya telah mengumpulkan buktibukti administratif tentang materi gugatan yang akan dilayangkan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) paling lambat Januari 2014 ini. “Meski UMK sudah diberlakukan per 1 Januari, namun
waktu untuk melakukan gugatan kan 90 hari sejak diterbitkannya UMK, “ jelas Dono kepada wartawan di Semarang, Rabu (1/1). Sementara UMK sendiri diterbitkan sejak November lalu, jadi jika dihitung maka pada Januari 2014 masih cukup waktu untuk melayangkan gugatan. Administrasi yang telah disiapkan, jelas Dono, antara lain; bukti regulasi dan hasil survey buruh yang tidak diakomodir oleh Gubenur. Selain itu juga alasan kuat tentang dikeluarkannya regulasi UMK yang bukan merupakan rekomendasi Dewan Pengupahan Kabupaten Kota. “Seperti halnya di Kabupaten Karanganyar dimana usulan UMK serta merta hanya disetujui oleh Gubernur dan bu-
kan LKS Tripartit, “ terangnya. Selain itu, KSPI menganggap bahwa anggapan Gubernur mengenai rumusan UMK tidak tepat. Seperti halnya pemahaman Gubernur tentang rumus Kebutuhan Hidup Layak (KHL) sama dengan UMK. Sedangkan menurut Dono, UMK merupakan KHL+ pertumbuhan ekonomi+ produktifitas ataupun inflasi. “Terlebih, rekomendasi Bupati/Walikota bukan rekomendasi Dewan Pengupahan (DP), dan hal itu kami anggap menyalahi aturan. Dan kalau ada masalah dengan UMK seharusnya Gubernur mengundang dewan pengupahan, bukan Bupati, “ tandas dia. Bagi KSPI, menang dan kalah dalam sebuah gugatan bukanlah
merupakan tujuan utama. Melainkan hal itu menjadi keberanian buruh dalam memeperjuangkan hak layak tentang pengupahan di Jateng. “Oleh karenanya kami mendorong kepada temen-temen serikat pekerja (SP) yang lain untuk satu suara, “ jelas dia. Sebelumnya, melalui Keputusan Gubernur Jateng Nomor 560/60 Tahun 2013 tanggal 18 Nopember 2013, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menetapkan UMK Jawa Tengah tahun 2014. Kenaikan UMK rata-rata di Jateng mencapai 16,6 persen dari tahun 2013. Nominal tertinggi yaitu Kota Semarang sebesar Rp1.423.500 dan terendah di Kabupaten Purworejo sebesar Rp910.000. Pada kenaikan UMK tersebut,
masih ada 12 dari 35 Kabupaten/ Kota yang UMK-nya belum mencapai 100% Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Sedangkan 23 Kabupaten/Kota sisanya sudah mencapai angka KHL. Pasca keputusan tersebut, gelombang demo buruh pun selama sepekan sekali disuarakan buruh di depan Gedung Gubernuran Jateng. Serikat buruh seperti KSPI Jateng dan Gerbang Jateng menganggap Gubernur dalam memutuskan UMK Jateng tak sesuai dengan nasib buruh dan Jateng jauh teritinggal dari provinsi lain seperti Jatim dan Jabar. Mereka pun mengutarakan siap melakukan gugatan terhadap gubernur tentang UMK ke PTUN. (roy/b3) email : koran.barometer@gmail.com
SOBO KAMPOENG
3
Kamis, 2 Januari 2014
Kelenteng Sam Po Kong
NIAMULLAH SUPARLAN, AKTIVIS LAZIS JATENG
Ingin Bermanfaat bagi Orang Lain KARANGREJO – Ingin bermanfaat bagi sesama, itulah yang mendorong Niamullah Suparlam, aktivis Yatim Center Lazis Jateng dalam menjalankan hidupnya. Bergelut di lembaga sosial sudah menjadi pilihan hidupnya. Bahkan, sang ibu pun meridhoi kegiatan yang dilakoninya sekarang ini. “Saya ingin bermanfaat untuk orang lain. Sebelumnya, pernah bekerja di bidang lain dan pindah kesini malah lebih nyaman disini,” katanya. Dalam menjalankan tugas, Niam, panggilan akrabnya, sering terjun ke lapangan untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat. “Ketika turun ke masyarakat dan melihat kondisi yang membutuhkan. Berarti harus berpikir bagaimana membantunya dan itu memerlukan dana,” ujar pria kelahiran Rembang 28 Desember 1987. Bahkan tak jarang, dirinya menggunakan dana pribadi untuk membantu fakir miskin. Karena, jika mengajukan melalui lembaga memerlukan waktu. Niam mengaku tidak masalah menggunakan dana pribadi karena dia pun memberikan dengan niat sedekah. “Saya yakin memberikan sedekah pada fakir miskin yang membutuhkan akan dibalas 1.000 kali lipat dari Allah,” katanya. Sering turun ke masyarakat, lanjut dia, banyak hal positif yang dia dapat. Salah satunya sering didoakan oleh fakir miskin yang dia kunjungi. “Seringnya melakukan survey ke wilayah membuat saya sering bertemu dengan warga terutama fakir miskin. Hal positifnya selain menambah saudara juga sering didoakan,” tuturnya sembari tersenyum. (war/b7)
Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 0857.4137.8638 / 085.6400.30307 / 024-760.7143
Pengunjung Boleh Diramal KELENTHENG Sam Po Kong merupakan satu dari banyak tempat ibadah masyarakat Kong Hu Chu yang ada di Kota Semarang. Selain memesona pengunjung dengan keindahan bentuk-bentuk bangunannya dan kisah melegenda sang Laksamana Cheng Ho, ternyata terdapat hal menarik lainnya dari kompleks tempat wisata ini yakni meramal nasib. Kegemaran ini tidak hanya dilakukan oleh pengunjung beragama Kong Hu Chu, pengunjung dengan keyakinan selain itu juga banyak tertarik untuk mengetahui nasibnya di masa depan lewat ramalan seorang Biokong. Mei Sawitri, se-
orang pengunjung asal Jakarta, mengaku penasaran untuk mencoba diramal. Ia yang seorang muslim mengatakan bahwa dalam ajaran agamanya tindakan pergi kepada seorang peramal memang dilarang. Namun, dalam hati, ia melakukannya sebagai penyemangat saja. “Kalau baik jadikan motivasi, kalaupun tak baik, maka tandanya saya harus mengantisipasi,” ungkapnya singkat. Sebelum diramal, maka pengunjung harus membeli hio yaitu sebuah alat
yang digunakan bagi seseorang supaya bisa diramal. Hio tersebut bisa dibeli disana. Biokong akan mengajak pengunjung menuju tengah ruangan, di situ Biokong akan mulai melakukan ritual meramal. Mulai dari membakar dupa lalu dia memanjatkan doa. Pengunjung diminta mengocok bilah bambu. Ketika benda itu jatuh, maka Biokong akan membantu membacakan ramalan nasib pengunjung dari bambu yang jatuh itu. Mei memang sejak awal tak berniat kuat ingin diramal. Karena itulah, Biokong ke-
mudian memutuskan untuk tidak jadi meramalnya. Biokong mengatakan bahwa Mei tidak memiliki masalah dalam hidup dan tidak perlu diramal. Biokong juga mengatakan hidup tinggal dijalani saja seperti biasa. Hal yang ditakutkan adalah jika hasil ramalan jelek, nanti malah berdampak pada semangatnya untuk menjalani hidup. Ketertarikan pengunjung pada ramalan memang sudah menjadi hal yang lumrah di masyarakat Indonesia. Djawahir Muhammad, pemerhati budaya Kota Semarang, mengatakan hal itu memang telah lama menjadi daya tarik dari kelenteng ini. “Banyak yang ingin merubah nasib dari miskin menjadi kaya. Agar dagangannya tidak laku menjadi laris. Juga agar enteng jodoh, mereka bisa mengundi nasib di sana. Namun, perlu diingat, jangan terlalu yakin karena itu hanya ramalan,” tuturnya. (han/b7)
Malam Pergantian Tahun
‘Sedulur Sehati Semarang’ Gelar Doa Bersama
SEMARANG SELATAN – Malam pergantian tahun tidak hanya dapat dirayakan dengan pesta hura-hura saja. Seperti halnya yang dilakukan Sedulur Sehati Semarang (S3) Kecamatan Semarang Selatan, dalam menunggu detik-detik pergantian tahun, menggelar doa bersama di halaman Kantor Kecamatan Semarang Selatan.
Kata Mereka... Santi, Sekcam Semarang Selatan “Malam tahun baruan dengan doa bersama sangat baik. Karena, melalui doa ini, bisa berharap menjadi lebih baik dibanding pada tahun sebelumnya. Selain itu, kegiatan ini dapat memecah keramaian karena, selain doa bersama, juga ada penyalaan kembang api sebagai puncak acara,” ujarnya. (war/b7)
Jhony Iskandar, Tokoh Masyarakat “Cukup positif kegiatan ini, sekaligus dapat menjalin silahtturahmi antar masyarakat di Semarang Selatan. Harapannya kedepan bisa lebih baik lagi,” katanya. (war/b7)
DIHADIRI sejumlah muspika Kecamatan Semarang Selatan, perangkat Kecamatan setempat, kelurahan serta tokoh masyarakat di lingkungan tersebut, acara digelar dengan sederhana namun khidmat. Ketua Sedulur Sehati Semarang (S3) Kecamatan Semarang Selatan Siwo Gendroyono mengatakan kegiatan ini sengaja dilakukan untuk mengisi malam pergantian tahun baru dengan berdoa bersama berharap lebih baik lagi tahun 2014 mendatang. “Kegiatan ini sekaligus mensosialisasikan keberadaan S3 yang merupakan gagasan Walikota agar warga Semarang khususnya di Kecamatan Semarang Selatan untuk bisa guyub, saling asah asih asuh di dalam segala bidang,” katanya. Dikatakannya, dengan adanya S3 ini nantinya dapat menjadi komponen kekuatan masyarakat yang akan menja-
di mitra pemerintah dan mengontrol kinerja pemerintah. Misalnya dengan memberikan kritik yang membangun untuk mewujudkan masyarakat makmur dan sejahtera. Sebagai mitra, bisa membantu memberikan informasi mengenai pembangunan segala
Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh
Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA
Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal
HP : 081.227.441.777
ANDALAN DIGITAL PRINTING
Pusat MMT Murah dan Berkwalitas
PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang
Hub : 024 70592049 024 7627850
Layout : soepri’e
ANDA TELAT BULAN
Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%
Hub : Mbak EMMA
Call/ SMS : 085.728.490.111
GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!
bidang, seperti kesehatan. “Perlu bentuk sinergi komponen masyarakat dan pemerintah agar masyarakat dapat merasakan dampak program pemerintah yang lebih riil,” lanjutnya. Diakui masih banyak hal
yang harus dibenahi khususnya di wilayah Semarang Selatan. Diantaranya mulai dari bidang pembangunan hingga mengurangi jumlah pengangguran yang ada di Semarang Selatan. “Misalnya dengan mengembangkan UMKM untuk mengurangi pengguran, tidak hanya bekerja sama dengan pemerintah saja tapi bagaimana merangkul pengusaha yang ada di sekitar untuk ikut peduli dengan lingkungannya,” ungkapnya. Siwo menegaskan Sedulur Sehati Semarang yang akan dikukuhkan pada 11 Januari mendatang ini merupakan paguyuban masyarakat Semarang yang menjembatani dengan pemerintahan. “Tidak ada muatan politik disini karena S3 semacam paguyuban masyarakat. Tidak sekedar berdiskusi tapi bagaimana kami akan mencari solusi. Mencoba mengkoordinir apa yang selama ini menjadi uneg-uneg masyarakat yang belum terselesaikan,” tandasnya. (war/b7)
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
Laskar Gunung Kendeng Tolak Pabrik Semen PATI – Ratusan pemuda dari berbagai desa di Kecamatan Pucakwangi, Tambakromo, Sukolilo, dan Kecamatan Kayen Kabupaten Pati mendeklarasikan dirinya sebagai Laskar Gunung Kendeng. Seiring dengan pendeklarasian itu, mereka juga mendirikan Posko Kendeng di Desa Tambakromo Kecamatan Tambakromo, Rabu pagi (1/1). Menyikapi beredarnya rumor proses AMDAL yang akan meloloskan ijin penambangan bahan baku dan pendirian pabrik semen, pemuda peduli pegunungan kendeng di kawasan Pati Selatan (Tambakromo, Sukolilo, Kayen dan Pucakwangi) mendeklarasikan diri dan mendirikan Posko Kendeng. Aksi Laskar Gunung Kendeng yang sebagian besar kaum perempuan itu, sebagai bentuk penolakan terhadap rencana investasi pabrik semen yang terkesan dipaksakan dilakukan di desa mereka. Koordinator Laskar Kendeng Karsono mengatakan terbentuknya Laskar Gunung Kendeng yang diikuti pendirian posko kendeng itu merupakan penyikapan warga terhadap beredarnya rumor diloloskannya ijin eksploitasi PT Indocement Tbk dalam pembuatan AMDAL yang sekarang tengah disusun. “Pendirian Posko ini salah satunya untuk pelestarian lingkungan. Terhadap rencana pendirian pabrik semen, harga mati kami tetap menolak eksploitasi pegunungan kendeng untuk penambangan bahan baku semen,” kata Penasehat Laskar Gunung Kendeng Karsono, sembari menambahkan warga khawatir terjadinya kerusakan lingkungan, makanya rakyat marah dan tidak menginginkan adanya kawasan pegunungan kendeng dikeruk untuk semen. Warga yang tergabung di Laskar Gunung Kendeng satu demi satu membubuhkan tanda tangan penolakan industrialiasi penambangan semen, pada selembar kain putih yang ditempel di Posko Kendeng. Mereka akan membubarkan Posko, setelah rencana pendirian pabrik semen benar-benar dihentikan dan investor hengkang dari Pati. Selesai pendeklarasian Laskar Kendeng dan pendirian Posko Kendeng, massa berziarah ke makam sesepuh Tambakromo Nyai Ageng Ngerang dengan jalan kaki. Sementara itu, tahapan pembuatan AMDAL baru mencapai tahap kerangka acuan. Sejauh ini, Pemkab Pati belum menerbitkan ijin eksploitasi untuk investor. (yon/b7)
Tiga Hari Hujan, Ribuan Rumah Terendam Banjir PEKALONGAN – Hujan yang mengguyur Kabupaten Pekalongan selama tiga hari berturut-turut menyebabkan genangan air di sejumlah wilayah. Sisa air hujan menggenang hampir di seluruh pesisir utara kota batik ini. Akibatnya, ribuan rumah terendam banjir hingga mengganggu aktifitas warga. Banjir
di sejumlah wilayah itu meliputi Pekalongan Utara, Pekalongan Selatan, Kota Peka-
longan dan Tirto, Kecamatan Wiradesa, Kabupaten Pekalongan. Lokasi banjir yang paling parah sendiri terjadi di Kelurahan Pabean. Lokasi ini menjadi langganan banjir tahunan hingga tak jarang melumpuhkan aktifitas sebagian warga. Wa r g a b a h k a n t e t a p melakukan aktifitas, meski genangan air masuk ke dalam rumah yang sewaktu-waktu bisa saja membahayakan jiwa
karena aliran listrik masih tetap menyala. Titik, ibu dua anak yang juga merupakan ibu RT di Desa Pabean, mengaku tetap menjalankan aktifitasnya menjahit pakaian dengan menggunakan mesin jahit listrik dengan kondisi genangan air di dalam rumahnya. Dia mengaku terpaksa tidak menghiraukan keselamatanya demi untuk menyambung hidup. ‘’Ya sebenarnya takut kes-
etrum tapi mau bagaimana lagi mas, lha memang pekerjaannya seperti ini,’’ ujarnya. Banjir yang terjadi pada setiap tahun di beberapa wilayah di Kota Pekalongan seharusnya mendapatkan perhatian dari pemerintah terkait. Namun hingga saat ini, warga mengeluhkan pemerintah setempat karena belum ada perhatian khusus untuk mengatasi banjir tahunan tersebut. (fer/b7)
Selesai, Pilkades Ulang Tlogotunggal REMBANG – Winarto dengan gambar ketela berhasil memenangkan pemilihan kepala desa (Pilkades) ulang Tlogotunggal Kecamatan Sumber Rembang, Senin (30/12) lalu. Dari jumlah 2.365 pemilih yang hadir, Winarto berhasil meraih 1.293 suara, sedang pesaingnya Sumarno (padi) hanya mendapatkan 1.006 suara, sehingga terpaut 283 suara. Kemenangan Winarto itu disambut suka cita oleh para pendukung dan sanak keluarganya. Mereka tidak memedulikan hujan rintik yang mengguyur Rembang sejak pagi. Pilkades ulang Tlogotunggal yang dikendalikan panitia gabungan dari Kecamatan Sumber dan Bagian Tata Setda Kabupaten Rembang yang semula dibayangi isu ricuh, berlangsung aman dan lancar. Ini karena pihak panitia penyelenggara sangat berhati-hati dalam melaksanakan seluruh tahapan pencoblosan. Seluruh aturan dalam Perda Pilkades dilalui secara cermat sehingga tidak ada celah bagi kubu yang kalah untuk melakukan protes. Pilkades Tologotunggal harus diulang setelah kubu Sumarno melakukan protes pada pilkades pertama, 12 Nopember 2013 lalu. Termasuk, pengecekan satu persatu suarat suara setelah pencoblosan usai untuk dicocokkan dengan jumlah pemilih yang hadir. Setelah itu, baru dilakukan penghitungan hasil pencoblosan.
Anggota Posko Kendeng menolak rencana pembangunan pabrik semen di daerah mereka. BAROMETER/yon
Akhir Tahun, Bupati ‘Kotak’ Sejumlah Pejabat KUDUS – Pada hari terahkir tahun 2013, Bupati Kudus Musthofa S Wardoyo secara mendadak melantik sejumlah pejabat yang dimutasi dan dipromosikan. Penempatan pejabat dan terlebih promosi yang dilakukannya pada Selasa sore di Pendapa Kabupaten itu, diakui Musthofa tidak mempertimbangkan profesionalisme dan kompentensi. ‘’Pengangkatan pejabat seperti yang baru dilakukan tadi, memang didasarkan pada kepentingan politik. Jangan ada lagi yang berpikiran tentang kompetensi,’’ cetus Musthofa saat memberi sambutan. Menurut dia pertimbangan politis tersebut dilakukan karena pihaknya menginginkan pejabat yang diangkatnya akan mendukung sepenuhnya aplikasi programprogramnya. Karena, tanpa pertimbangan unsur-unsur profesionalisme dan senioritas itu, Musthofa memojokkan sejumlah pejabat. Ir Hari Triyogo MM, yang semula Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang di-‘kotak’ menjadi staf ahli bupati. Juga Ir Heru Subiyantoko yang semula Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bappeda dipojokkan menjadi Kabid di BMPKB yang mengurusi seputar masalah KB. Sedangkan Hadi Sucipto SPd MM yang semula Kepala Disbudpar dan telah diperpanjang masa pensiunnya dihadiahi jabatan yang empuk yakni Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga. Sumiatun SH yang semula Kabag Umum Setda juga mendapat jabatan menggiurkan yakni menjadi Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM. Pengangkatan pejabat tersebut juga berkesan semerawut. Drs Agung Karyanto yang semula Kepala Satpol PP dimutasi menjadi Sekretaris Bappeda. Padahal, istri Agung saat ini menjabat sebagai Kasubbag Keuangan di Bappeda, Triana Pristiwi BA, yang secara tugas kerja berada di bawah langsung Sekretaris Bappeda. Bupati Ngacir Sementara itu, saat pesta tahun baru, Musthofa melakukan tindakan ‘ngacir’ meninggalkan alun-alun Simpang Tujuh Kudus karena penonton yang mengikuti pesta pergantian tahun pada Selasa malam lalu, beberapa kali bertindak anarki. Sejumlah aparat polisi beberapa kali naik ke panggung untuk mengambil alih kendali karena kericuhan itu. Tindakan bupati itu diikuti oleh semua pejabat yang hadir pada malam itu. Mereka kemudian berpindah ke Pendapa Kabupaten yang jauhnya sekitar 150 meter dari lokasi pesta tahun baru 2014. Langkah Musthofa menyelematkan diri dilakukan sekitar 20 menit sebelum tahun berganti atau pukul 00.00. Dengan begitu, Musthofa batal menyampaikan pidato akhir dan awal tahun dan batal meniup terompet di atas panggung. Musthofa tampak tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya karena gagal tampil di atas panggung yang diramaikan dengan musik dangdut. Seorang remaja terluka ringan dan sejumlah diantara remaja yang terlibat tawuran malam itu juga diamankan polisi. Meski penyambutan datangnya tahun baru diwarnai hujan yang turun sejak pagi, suasana jalanan di Kota Kretek terihat ramai. Anak-anak muda berpawai denga menggunakan sepeda motor keililing kota. (dhr/b7) Layout : Reza AW
Sehingga, penghitungan yang dimulai sekitar pukul 15.00 WIB baru selesai sekitar pukul 20.00 WIB. Pilkades ulang Tlogotunggal mendapat pengamanan sangat ketat dari jajaran Polres dan Kodim 0720 Rembang. Bahkan, Kapolres AKBP Muhammad Kurniawan SIK langsung memimpin pengamanan hingga selesai. “Alhamdulillah, pilkades ulang berjalan lancar dan aman. Ini berkat kerja keras semua pihak. Panitia, petugas keamanan dari Polres dan Kodim, dan lebih khusus atas kesadaran warga Tlogotunggal yang mempunyai andil paling besar untuk menyukseskan pilkades ulang,” ujar Ketua Panitia Arif Dwi Sulistya, usai penghitungan suara. Arif menyatakan hasil pilkades ulang Tlogotunggal akan segera dilaporkan ke pimpinan. Mengenai kapan pelantikan kades terpilih, dia mengaku belum tahu sebab hal itu wewenang bupati. Ia berharap pemenang pilkades secepatnya merangkul pihak yang kalah dan yang kalah juga ‘legowo’ demi kondusifitas desa. Winarto, kades terpulih, kepada Baroneter menyatakan pihaknya merasa senang akhirnya mendapat kepercayaan warga untuk memimpin Tlogotunggal selama enam tahun ke depan. “Saya bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada warga yang telah memberi dukungan sehingga memenangkan pilkades ulang,” ujar Winarto. (yon/b7)
Nelayan Jepara Hilang di Perairan Pati PATI – Seorang nelayan asal Desa Jambu Kabupaten Jepara dikabarkan hilang ketika mencari ikan di Perairan Pati, Senin (31/12), hingga sekarang belum diketahui kabarnya. Menurut Kepala Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat Pati Sigit Hartoko, Selasa, peristiwa hilangnya seorang nelayan tersebut berawal ketika korban hilang yang bernama Fahlul Ulum (23) asal Desa Jambu Kecamatan Mlonggo Jepara mencari ikan bersama Ulil Albab (19) dari desa yang sama Senin (31/12). Sekitar pukul 16.00 WIB,
ketika kedua nelayan tersebut sampai di perairan antara perbatasan Desa Kembang den Banyutowo Kecamatan Dukuhseti Pati perahu yang ditumpangi keduanya diterjang ombak. Korban bernama Ulil Albab berhasil selamat setelah sempat berenang hingga ke tepi pantai, sedangkan Fahlul Ulum hingga sekarang belum ditemukan. Mesin dan jaring nelayan tersebut, kata dia, sudah ditemukan, sedangkan perahunya belum ditemukan. Hasil pencarian pada hari Selasa (1/1), kata dia, belum membuahkan hasil sehingga pencarian akan dilanjutkan
kembali esok hari. “Mudah-mudahan, dalam waktu dekat bisa ditemukan,” ujarnya. Sebelumnya, kata dia, pencarian nelayan hilang dibantu personel Pos Badan SAR Nasional (Basarnas) Jepara. Namun, ditarik karena di Jepara terdapat korban tenggelam di Jepara. Berdasarkan perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Jawa Tengah, lanjut Sigit, puncak curah hujan akan terjadi pada bulan Januari hingga Febuari 2013. Untuk itu, dia mengimbau nelayan maupun masyarakat
untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana alam, seperti gelombang ombak tinggi, banjir, tanah longsor, serta angin kencang. Menurut dia kewaspadaan tidak hanya ditekankan kepada masyarakat yang berada di daerah rawan bencana tetapi semua masyarakat tetap mewaspadai cuaca sekarang ini. Ketua Regu Pencari dan Penolong (SAR) Kabupaten Jepara Ahmad Setyanto membenarkan adanya seorang nelayan asal Desa Jambu Kecamatan Mlonggo Jepara yang hilang. Sedangkan se-
orang lagi ditemukan selamat saat keduanya mencari ikan hingga Perairan Dukuhseti. “Hingga kini, nelayan hilang bernama Fahlul Ulum (23) asal Desa Jambu belum ditemukan,” ujarnya. Ia berharap nelayan tidak nekat melaut ketika gelombang laut mulai meningkat karena sangat berbahaya dan mengancam keselamatan nelayan. Selain nelayan hilang, kata dia, pada hari ini (1/1) juga ada warga yang tenggelam di objek wisata air terjun Songgolangit Desa Bucu Kecamatan Kembang Jepara. (ant/b7)
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
Dayat Pernah Mengaku Jadi Kurir Ekspedisi TA N G E R A N G- Rumah kontrakan di Jalan Delima I RT 2/8 No.9, Rempoa, Tangerang Selatan, Banten, yang saat digerebek oleh Densus 88, dihuni oleh Dayat Kacamata bersama satu orang rekannya. “Di dalam kontrakan itu, ada dua orang yang huni yakni Dayat dan satu rekannya,” kata Poltak Samuel Marpaung, warga Jalan Delima ditemui dilokasi penggerebekan, Rabu. Kontrakan milik Wito tersebut, telah dihuni oleh Dayat bersama rekannya sejak dua bulan lalu. Karena lokasi kontrakan berada di belakang rumah, maka aktifitas Dayat tidak pernah diketahui warga.
Selain itu, Dayat pun tidak pernah bersosialiasi dengan warga sekitar. Sehingga tidak diketahui identitasnya secara jelas. “Dia selalu tutup pintu. Jadi tidak pernah tahu aktifitasnya apapun, termasuk barang yang ada di dalam kontrakan itu,” ujarnya.. Penggeledahan rumah kontrakan di Rempoa, merupakan pengembangan dari penggerebekan teroris di di Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT 04/07 Kampung Sawah. Dari penggerebekan kelompok teroris di Kampung Sawah, enam orang dinyatakan tewas setelah baku tembak
Kasus Pungli KUA Terus Diusut SURABAYA- Kasus pungutan liar (pungli) yang menimpa Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kota, Kota Kediri, Jawa Timur, Romli, memasuki tahap pemeriksaan lanjutan pada Kamis (2/1). “Kami butuh waktu untuk mempersiapkan proses hukum tersebut pascapemeriksaan sebelumnya (19/12),” kata Ketua Majelis Hakim Kasus ‘Pungli’ KUA pada Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya, Sri Herawati, di Surabaya, Rabu. Apalagi, ungkap dia, pemeriksaan pada sidang dua pekan lalu (26/12) memang seharusnya beragendakan putusan sela, tetapi karena pihak Majelis Hakim melakukan penolakan terhadap putusan sela tersebut, maka pemeriksaannya ditunda. “Awalnya, sidang dengan agenda pemeriksaan lanjutan dijadwalkan pada tanggal 26 Desember 2013, namun momentum itu bertepatan dengan hari libur nasional jadi ya baru dilaksanakan Kamis (2/1),” ujarnya. Sementara itu, jelas dia, pada hari Kamis (2/1) mengagendakan pemeriksaan lanjutan dan diharapkan dapat berjalan sesuai jadwal. Khususnya, untuk mendengar keterangan dari sejumlah saksi yang dihadirkan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU). “Kami harap sidang pada Kamis itu bisa berjalan lancar,” katanya. Secara terpisah, Kuasa Hukum Terdakwa Kasus “Pungli” KUA, Romli, yakni Risal Rahim SH, mengemukakan pihaknya telah siap menghadapi proses sidang dengan agenda pemeriksaan lanjutan di Tipikor Surabaya pada hari Kamis (2/1). “Mengenai putusan sela yang ditolak majelis hakim pada sidang dua pekan lalu (19/12), kami menghormatinya,” kata Risal. Terkait bagaimana hasil akhir kasus itu maka pihaknya meminta kliennya untuk sabar, apalagi proses hukum memang masih berjalan dan belum diputuskan, apakah kasus tersebut termasuk perkara korupsi atau bukan. “Tunggu saja bagaimana putusan akhir dari Majelis Hakim,” katanya. Meski begitu, lanjut dia, pihaknya siap mengajukan sejumlah saksi ahli dan beberapa saksi yang telah melaksanakan pernikahan. Bahkan, menambah penjaminan orang antara lain istri Romli dan Sujak, yang menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jatim. (ant/b2)
Rebutan Sawah, Menantu vs Mertua Duel Sumbawa Besar- Sardiansyah (35) dan Muhammad Jude (56), keduanya berhubungan sebagai menantu dan mertua yang berebut lahan persawahan, sama-sama menderita luka tebasan senjata tajam setelah “berduel” di pesawahan Pangkrat, Desa Maronge, Kabupaten Sumbawa. Kapolsek Plampang Iptu Mathias AW ketika dihubungi Rabu, mengatakan, perkelahian antara menantu dan kakak mertuanya itu berlatar belakang memperebutkan lahan pesawahan. Dia melanjutkan, sebelumnya dua tahun lalu lahan itu diperebutkan oleh Muhammad Jude dengan saudara kandungnya, Saleh Jude, yang merupakan mertua dari Sardiansyah. Persoalan ini sempat ditangani pihak Pospol Maronge, di mana lahan yang diperebutkan kemudian dikuasai oleh Saleh Jude. Akhirnya, lahan sawah itu diserahkan kepada menantunya, Sardiansyah, yang sudah setahun terakhir ini mengelolanya. Pada Senin (30/12) siang, Muhammad Jude datang dan membajak lahan itu, yang rencananya akan digunakan untuk bercocok tanam. Sardiansyah pun keberatan melihat aksi Muhammad Jude, hingga menegur kakak dari mertuanya itu. Saling ngotot, Sardiansyah dan Muhammad Jude akhirnya terlibat “duel” dengan sengit. Perkelahian di lokasi pesawahan Pangkrat, Desa Maronge, Kecamatan Maronge itu mengakibatkan Sardiansyah, guru ngaji di Dusun Unter Ngengas, Desa Maronge, menderita luka di bagian wajahnya. Sedangkan Muhammad Jude, warga Dusun Sekayu, Desa Berora, Lopok, mengalami luka serius karena dadanya tertusuk pisau dan hingga kini masih menjalani perawatan medis di RSUD Sumbawa. “Sardiansyah kemudian mendatangi Polsek Plampang untuk melaporkan kasus itu secara resmi,” ujar Mathias. Menurut keterangan Sardiansyah, ujar Kapolsek, dia diserang menggunakan parang, dan melakukan upaya membela diri, hingga ujung parang yang dipegang Muhammad Jude mengenai badannya sendiri. “Keterangan ini masih sepihak, karena kami belum meminta keterangan dari terlapor (Muhammad Jude) yang kini masih berbaring di RSUD Sumbawa. Menurut informasi keluarganya, pihak Muhammad Jude juga akan melaporkan kasus yang sama,” ujar Mathias. Dikatakan Mathias, pihaknya akan mengkoordinasikan kasus ini dengan Polres Sumbawa untuk mendapat petunjuk lebih lanjut, apakah penanganannya dilakukan di Polsek atau di Polres. (ant/b2)
LAYOUT : REZA AW
dengan Densus 88 dan satu orang ditangkap hidup - hidup. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar menuturkan, penyergapan di Ciputat itu terkait dengan penangkapan seorang terduga teroris Badri di Surakarta Jawa Tengah dan kelompok teroris berinisial A yang ditangkap polisi di Banyumas. Dayat, salah satu teroris yang tewas saat penggerebekan oleh Tim Densus 88 di Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, pernah mengaku bekerja sebagai kurir ekspedisi. “Pak Dayat disini mengaku
kerja sebagai kurir ekspedisi di wilayah Cipulir,” kata Poltak Samuel Marpaung, warga Rempoa, Rabu. Dijelaskannya, Dayat bersama rekannya selalu berangkat kerja pukul 9 pagi dan pulang pukul 10 malam bahkan hingga tengah larut malam. Saat berada di rumah, Dayat bersama rekannya selalu berada di dalam kontrakan dan tidak pernah bersosialisasi bahkan berbincang. Akibatnya, warga setempat tidak pernah mengetahui aktifitasnya dan identitasnya secara jelas. Kecuali pemilik kontrakan yakni, Wito. “Di rumah kontrakan han-
ya ada saat pagi dan malam hari saja. Kalaupun ada di rumah, pintu rumah kontrakan selalu tertutup rapat,” katanya. Bahkan, warga pernah berupaya untuk berbicara dan melihat dalam rumah kontrakan tetapi tak pernah diizinkan. Kedua teroris tersebut pun hanya membuka sedikit jendela rumah kontrakan meski kondisinya sangat minim udara dan panas. “Saya juga bingung, padahal di dalam kontrakan itu sangat panas. Tetapi, mereka sangat kuat berada di dalamnya,” ujar Metia, yang tinggal bersebelahan dengan Dayat.
Sebelumnya, lima anggota Densus 88 Antiteror menggerebek rumah kontrakan milik terduga teroris di Jalan Delima I, RT 8/2 No. 9, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Rabu. Informasi yang diperoleh menyebutkan rumah kontrakan tersebut dihuni Dayat Kacamata yang telah tewas saat penggerebekan di Kampung Sawah. Di dalam rumah kontrakan itu Dayat Kacamata bersama rekannya diduga meracik atau membuat bom. Penggeledahan rumah kontrakan di Rempoa, merupakan pengembangan dari peng-
gerebekan teroris di di Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT 04/07 Kampung Sawah. Dari penggerebekan kelompok teroris di Kampung Sawah, enam orang dinyatakan tewas setelah baku tembak dengan Densus 88 dan satu orang ditangkap hidup - hidup. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar menuturkan, penyergapan di Ciputat itu terkait dengan penangkapan seorang terduga teroris Badri di Surakarta Jawa Tengah dan kelompok teroris berinisial A yang ditangkap polisi di Banyumas. (ant/b2)
Lagi, Isu Terorisme Guncang Negara Enam Terduga Teroris Tewas Ditembak
JAKARTA- Sebanyak enam terduga teroris tewas dalam baku tembak dengan Densus 88 Antiteror Mabes Polri saat penyergapan pada malam Tahun Baru 2014 di rumah kontrakan Kampung Sawah, Ciputat, Tangerang Selatan. “Yang tewas enam orang, satu ditangkap di Banyumas,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Rabu. Ia mengatakan, terduga teroris yang tewas tertembak di rumah kontrakan Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT 04/07 Kampung Sawah, Ciputat itu adalah Daeng alias Dayat alias Hidayat, Nurul Haq alias Dirman, Oji alias Tomo, Rizal alias Teguh, Hendi, dan Ujuh Edo alias Amril.
Dia menjelaskan penggerebekan hingga berlanjut dengan baku tembak tersebut berdasarkan informasi yang didapat dari terduga teroris Anton alias Septi di depan warung internet Jalan Alternatif Kemranjen, Banyumas arah Purwokerto, Jawa Tengah pada Selasa (31/12) pukul 14.00 WIB. Anton juga merupakan buronan kasus bom Beji, Depok, Jawa Barat. Para pelaku diduga terlibat penembakan terhadap
Bripda Maulana dan Aipda Kus Hendratma saat menjalankan tugasnya di Jalan Graha Raya Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, Jumat (16/8) sekitar pukul 21.30 WIB. “Jadi mereka terkait penembakan terhadap anggota kita di Pondok Aren,” kata Boy kepada wartawan di Jakarta, Selasa (31/12) malam. Dia mengatakan terduga teroris yang digerebek sejak pukul 19.00 WIB tersebut berkaitan dengan kelompok Badri. “Ini terkait Badri yang tertangkap di Surakarta setahun lalu,” katanya. Boy mengatakan, saat ini Anton tengah ditahan dan diperiksa. ? Dia juga mengatakan seorang anggota kepolisian berpangkat brigadir terkena luka tembak pada kaki saat penyergapan itu. (ant/b2)
Densus Temukan Bahan Peledak
TANGERANG- Polisi melakukan penggeledehan terhadap sebuah rumah di Jalan Delima I, RT 8/2 No. 9, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Sela-
tan, Banten, Rabu. Informasi yang diperoleh, penggeledahan tersebut terkait penggerebekan teroris di Kampung Sawah, Ciputat.
Di rumah kontrakan tersebut, diduga menjadi tempat penyimpanan bahan peledak milik pelaku teroris yang telah ditembak mati di Kampung Sawah, Ciputat. Saat ini, polisi masih berjaga di rumah kontrakan milik teroris tersebut. Namun, polisi belum berani masuk dan menunggu tim Densus 88 datang untuk masuk ke dalam kontrakan. Densus 88 menemukan satu boks pakaian berisi bahan peledak dari dalam rumah kontrakan Dayat Kacamata di Jalan Delima I RT 2/8 No.9, Rempoa, Tangerang Selatan, Banten. “Ada satu kontainer atau boks yang disita petugas dari dalam rumah kontrakan tersebut,” kata Kapolres Jakarta Selatan Kombespol Wahyu Hadiningrat ditemui di lokasi, Rabu. Ia mengatakan, bahan peledak dengan jumlah banyak tersebut berada di lantai
rumah kontrakan saat dilakukan penggeledahan oleh tim Densus 88. Bahan peledak tersebut pun berada di dalam satu boks pakaian atau kontainer yang telah tersusun rapih dan diduga telah selesai diracik. Kemudian, bahan peledak tersebut pun diamankan dan dibawa oleh kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih jauh. “Kita tunggu hasil penyelidikan oleh kepolisian terhadap barang yang disita. Hanya saja, itu memiliki kandungan yang berbahaya,” ujarnya. Sebelumnya, lima anggota Densus 88 Antiteror menggerebek rumah kontrakan milik terduga teroris di Jalan Delima I, RT 8/2 No. 9, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Banten, Rabu. Informasi yang diperoleh menyebutkan rumah kontrakan tersebut dihuni Dayat Kacamata
yang telah tewas saat penggerebekan di Kampung Sawah. Di dalam rumah kontrakan itu Dayat Kacamata bersama rekannya diduga meracik atau membuat bom. Penggeledahan rumah kontrakan di Rempoa, merupakan pengembangan dari penggerebekan teroris di Jalan KH Dewantoro Gang H Hasan RT 04/07 Kampung Sawah. Dari penggerebekan kelompok teroris di Kampung Sawah, enam orang dinyatakan tewas setelah baku tembak dengan Densus 88 dan satu orang ditangkap hidup - hidup. Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar menuturkan, penyergapan di Ciputat itu terkait dengan penangkapan seorang terduga teroris Badri di Surakarta, Jawa Tengah dan kelompok teroris berinisial A yang ditangkap polisi di Banyumas.(ant/b2)
Suami Dipolisikan karena Nikah Tanpa Izin T E R NAT E - S e orang warga Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara (Malut) berinisial NS (25 tahun) akhirnya dilaporkan istrinya ke polisi karena melakukan pernikahan tanpa izin.? DY alias Yana yang merupakan istri dari NS yang kini di bawa kabur tanpa sepengetahuannya telah menikah kembali dengan seorang wanita,? kata Kapolres Ternate, AKBP Anis Prasetiyo di Ternate, Rabu. Dalam laporannya, Kapolres membenarkan adan-
ya pelaporan tersebut dan pihaknya akan melakukan tindak lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku, sesuai dengan laporan tersebut, kami akan menindak lanjuti laporan tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku. Pelaku AS kini telah berada di tangan pihak kepolisian, dan hal tersebut tetap akan ditindaklanjuti sebagaimana mestinya. Menurut Kapolres, korban yang merasa tak puas juga mengingat NS dan DY yang masih berstatus seba-
gai suami istri yang dibuktikannya dengan buku nikah yang dimiliki keduanya, NS pun langsung mendatangi Polres Ternate untuk melaporkan AS alias Tito (21) yang telah membawa kabur isrinya itu, untuk di tindak lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku. Sementara itu, AS yang diketahui bertempat tinggal di kelurahan Tabahawa Kota Ternate Tengah, yang dilaporkan dengan dugaan membawa kabur istri dari NS ini, terjadi pada pecan lalu.
Hal ini di tempat terpisah, menurut keterangan dari Ahmad Hasim yang juga saudara kandung dari ibunya DY kepada wartawan Jum?at (30/12) mengatakan, pelaku membawa kabur DY setelah dicari tahu ditemukan tersangka AS alias Tito telah menikahi DY di desa Gunange Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), dia (AS) bawa lari DY untuk menikah di Gunange Halsel. Ia juga mengatakan, mengingat dirinya selaku keluarga dekat dari DY men-
gaku ingin melakuan proses secara hukum untuk penyelesaian ppersoalan tersebut. Pasalnya saat pelaku AS yang kini telah dilaporkan, dengan sengaja membawa kabur DY untuk dinikahinya di desa tersebut. Selain itu, lanjutnya, sesuai yang ia terima informasi dari pihak AS, keluarganya pun menngakui adanya pernikahan tersebut antara AS dan DY yang kini pembuktian secara hukum dalam hal ini buku nikah dari keduanya masih dalam pengrusakan. (ant/b2)
email : koran.barometer@
6
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.
Memaknai Euforia Tahun Baru Gegap gempita perayaan Tahun Baru 2014 telah usai dirayakan seluruh masyarakat dunia.
PARA LURAH T OLONG T OL AK RASKIN YANG JELEK- Kepada seluruh lurah se-Kodya Semarang harap menolak kiriman beras raskin yang tidak layak dikonsumsi. Cocok untuk makanan bebek/ ayam. Coba para pejabat suruh makan. (+6281328345xxx) POHON DI JALAN SULTAN AGUNG MOHON DIPANGKAS- Jalan Sultan Agung memang sangat bagus penghijauannya, namun lampu penerangan jalan terhalang dengan pohon yang teduh. Mohon kepada dinas terkait, terutama Pertamanan untuk memangkas agar lampu penerangan jalan terlihat sinarnya. Terima kasih. (+6282134521xxx) BROSUR DIBUANG DI JALANAN KAGOK- Jalan Kagok depan SMK Ibu Kartini kemarib menjadi kotor karena ada seseorang membuang brosur di jalan tersebut. Pemkot Kota Semarang sebebenarnya harus menerapkan aturan yang tegas, barang siapa membuang sampah sembarangan ancaman hukuman kurungan atau denda. Saya sendiri juga jengkel kalau ada mobil yang membuka kacanya buang tisu sembarangan. Ayo Pak Wali diketatkan aturan itu biar Semarang benar-benar bersih. (+6282133650xxx) KAPAN PAK WALI JALAN DEPAN RS KARIADI DIASPAL- Saya merasa heran jalan depan RS dr Kariadi dulunya dikepras agar rata, namun hingga kini belum ada tanda-tanda di aspal. Mohon Bapak Wali Kota Semarang untuk memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum Kota Semarang mengaspal. Mosok jalan tengah kota kok jelek dan berlubang. (081325699xxx) TAMAN DI JALAN DURIAN TOLONG DIKASIH LAMPU YANG TERANG- Pak Wali Kota Semarang daerah Semarang atas atau Jalan Durian sekarang ini sudah ada tamannya. Namun sayang tidak ada lampu penerangan yang tinggi itu. Mohon dikasih pak satu saja yang terang. Saya khawatir kalau tidak ada lampu digunakan untuk mesum. Apalagi di sana kan tempatnya sepi. Terika kasih Pak Wali. (+628112717xxx) MALING MOTOR DI MASSA, KALAU KORUPSI?- Sungguh sangat ironis di negeri ini. Maling motir ketangkap langsung di massa sedangkan koruptor langsung melenggang. Bagaimana dengan hukuman para koruptor yang hanya sedikit sedangkan maling teri duh minta ampun tujuh tahun bahkan lebih. Piye jal……… (0811279xxx)
Te l e p o n P e n t i n g No
Instansi
Nomor
1
Ambulan
118, 8413476
2
Ambulan Kecelakaan,
8313416
3
Bandara A Yani
7608735
4
Dinas Kebakaran
113, 7607076, 7605871, 7616867
5
Polsek Semarang Barat
7604153
6
Polsek Semarang Selatan
8315123
7
Polsek Semarang Tengah
3545175
8
Polsek Semarang Timur
6716191
9
Polsek Semarang Utara
3545162
10
Poltabes Semarang
8444444
11
Pelayanan PDAM
8315514
12
RS. Jiwa Pusat Semarang
6722564
13
RSUP Dr. Kariadi
8413476
14
Stasiun KA Tawang
3544544
15
Terminal Bus Terboyo
6581924, 6581921
16
Informasi Jalan Tol Gayamsari
6724169
17
Informasi Jalan Tol Muktiharjo
3566320
18
Informasi Jalan Tol Tembalang
7479197
19
Pariwisata
3515451, 8318021
20
Kantor SAR Semarang
3580027
21
Pengaduan & Informasi PLN
290123, 3547651 s/d 3547655
22
Pengaduan Gangguan Telepon
117
23
PMI Semarang
3541237
Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :
opini.barometer@gmail.com
Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW
: : : :
Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA
enyoal tahun bar u, tentunya euforia masyarakat ketika tahun baru tiba merupakan pemandangan khas yang tak sulit ditemui. Hal tersebut merupakan hal alamiah yang pasti terjadi. Mengingat tahun baru adalah masa peralihan baik bersifat material atau pun emosional. Begitu pun ketika membicarakan meriahnya perayaan tahun baru, pada hakikatnya hanya untuk menyambut dan menyaksikan pergantian tahun, pasti tak lepas dari kembang api, trompet, dan pesta panggung yang meriah. Hal inilah yang tak sulit ditemukan di berbagai penjuru dunia. Fenomena ini seakan menjadi sindrom bagi tiap warga negara.
Makna Tahun Baru ?
Sejak tanggal 1 Januari, semuanya akan memulai tahun baru. Bulan Januari menjadi bulan untuk memulai bulan di tahun 2014 ini. Lalu pertanyaannya, apa yang menarik memasuki tahun baru? Sebagian orang menganggap pergantian tahun adalah kejadian biasa sehingga tidak perlu diberi makna khusus. Tahun selalu berganti setiap tahun. Jika pun kemudian orang bertambah usia dipandang sebagai peristiwa yang wajar dalam dinamika kehidupan. Pertambahan usia kadang-kadang justru dimaknai sebagai pengurangan usia sehingga tidak perlu dirayakan. Karena itulah, bagi orang yang tidak peduli dengan usia, tanggal lahir, hari ulang tahun momentum tahun baru tidaklah begitu penting. Ada sebagian lain yang berpendapat, tahun baru harus diberi makna khusus karena menjadi momentum awal perjalanan hidup seseorang di tahun berikutnya. Bahkan ada orang yang menganggap tahun baru diberi sihir magis sehingga perlu dirayakan secara luar biasa. Tahun baru menarik karena dirayakan tanpa sekat agama dan budaya. Bandingkan dengan Idul Fitri yang dirayakan oleh umat Islam, sementara Natal dirayakan hanya oleh orang Kristiani. Tahun Baru nyaris tidak mengenal sekat dan perbedaan seperti halnya hari besar keagamaan. Ta-
hun Baru meski bukan hari besar keagamaan tetapi dapat dirayakan oleh siapa saja tanpa kecuali. Merayakan tahun baru juga tanpa beban moral seakan-akan domain kelompok tertentu. Meskipun tradisi merayakan tahun baru berasal dari budaya barat namun sekarang semua orang merasa perlu merayakannya. Karena itu momentum tahun baru selalu menarik, sihir yang menakjubkan bagi siapapun yang merayakan. Tahun baru akan bermakna kalau dijadikan, pertama, penanda harapan akan datangnya zaman baru dalam peradaban hidup manusia. Tahun baru akan menjadi magnet yang menarik ketika momentum pergantian ini menjadi awal yang memberi harapan akan masa depan. Hidup manusia sangat tergantung pada harapan. Harapan demi harapan itu yang menjadi kekuatan melanjutkan sisa-sisa hidup ini. Hidup tanpa pengharapan adalah hidup yang sia-sia. Demikian jugalah dalam momentum tahun baru membangun pengharapan adalah energi yang menguatkan. Menatap masa depan tak mungkin tanpa kekuatan dan harapan. Tahun lama yang ditinggalkan selalu lekat dengan kerapuhan, kerusakan, kehancuran dan bahkan ketidakberdayaan. Tahun lama yang digumuli selama setahun adalah ajang jatuh bangun dalam kehidupan. Sementara dalam tahun baru selalu terkandung keinginan untuk memperbaiki diri, mengubah diri, mengubah sikap dan berbenah.
gagah perkasa sekali pun selalu dibangun dengan dasar pondasi yang kuat.
Energi Baru
Oleh:
Nanang Qosim Peneliti di LPM Edukasi IAIN Walisongo Semarang
kita, masa lalu bukanlah memori atau ingatan akan kegagalan dan kehancuran. Masa lalu adalah mozaik yang disusun satu demi satu membentuk bingkai sebuah bangunan. Sebuah bangunan yang
Oleh karena itu, mengawali sebuah tahun hendaknya dengan energi yang baru, semangat baru dan gairah baru. Orang tidak pernah tahu akan menjadi seperti apa perjalanan selama tahun 2014 mendatang. Sebagaimana mestinya, bahwa sukses seseorang memang sangat tergantung pada kerja keras dan upaya kita masingmasing. Perjuangan mencapai sukses sangatlah menentukan masa depan mau dilalui seperti apa. Jadi dalam memasuki tahun baru harus terdapat keberanian dan kejujuran menatap ke depan. Ketiga, melantunkan doa kepada Tuhan. Tahun baru harus diakhiri dengan rasa syukur kepada Tuhan bahwa kita boleh melewati perjalanan hidup sepanjang tahun 2013 yang kemarin dan kini diperk-
enankan memasuki tahun 2014. Tak ada kata-kata indah yang pantas terucap selain kita berterima kasih kepada Tuhan karena boleh mengarungi masa-masa sulit di masa yang lalu. Kita juga berterima kasih masih diberi kesempatan memulai sesuatu yang baru di tahun 2014. Kita berharap, tahun 2013 memberikan pelajaran yang berarti untuk kita hadapi dalam beragam masalah yang kita hadapi bersama. Dalam konteks relegiutas, tahun baru ini, kita harus lakukan introspeksi diri atau muhasabah yang dapat menemukan kelemahan diri sendiri. Mari kita memaknai sekaligus menjadikan tahun baru ini sebagai tahun keberuntungan, kedamainan dan kesejahteraan dan keberkahan kita semua. Sekaligus pintu masuk bagi tergelarnya kehidupan yang tegak lurus dengan haluan kebenaran, kejujuran, dan kesejatian. Sampai jumpa 2013 dan selamat tahun 2014.(b3)
Optimisme Tahun Baru
Tahun baru selalu memberi harapan yang menjanjikan. Meski juga belum sangat jelas akan seperti apa, namun optimisme selalu ditabur dalam memasuki tahun baru. Mereka yang kurang berhasil dalam bisnis bertekad lebih berhasil lagi dalam usaha. Mereka yang belum memiliki pasangan hidup bertekad untuk menemukan jodohnya pada tahun mendatang. Tak mengherankan karena orang mempunyai harapan akan perbaikan “nasib” maka orang percaya dengan ramalanramalan baik dalam primbon, kalender, shio atau orang pintar yang akan meramalkan nasib seseorang di masa depan. Meski tidak semuanya benar, sugesti yang ditanamkan ternyata ampuh untuk mempengaruhi pola pikir dan pola tindak seseorang. Kedua, selain sebagai penanda harapan, tahun baru menjadi ajang untuk melihat kembali pengalaman-pengalaman yang telah berlalu. Memori masa lalu bukan ajang meratap sedih. Bagi
Antara Manusia dan Problema Kebudayaan “ Haruskah kebaikan itu abadi agar laik untuk dihargai, apakah penting bagi kita untuk mencari sekalipun alam semesta ini nyata-nyata sedang bergerak menuju kematian? “ Berrand Russell. Kutipan pengantar buku Refilosofi Kebudayaan (pergeseran Pascastruktural ). Karya Syaiful Arif. anusia merupakan animal historicum yang menyimpan sejarahnya sendiri. Pada aspek sosialnya pergerakan dan bergeseran sering terjadi di wilayahnya, kenapa demikian?, merujuk keberadaan manusia hidup adalah pencarian yang konotasinya mengembalikan
kesuciannya atau memanusiakan diri sampai berakhirnya kehidupannya. Sebagai makhluk sosial dan berbudaya dalam diri manusia, sebenarnya mengalami atau mengahadapi permasalahan pelik di setiap ruang pergaulan maupun munculnya segala perbedaan dan pemikiran di lingkungannya, entah poltik, ekonomi agama dan lainnya, yang menjadikan keaneragaman idialisme, prilaku, pemikiran serta kebudayaan yang tercurah dan terkuras sebagai maniifestasi dinamika pergulatan hidup. Sejak pasca kemerdekaan Indonesia sampai sekarang, pusatpusat kajian kebudayaan semakin semarak dalam bentuk cultural studies, dan eksistensinya begitu tren di masyarakat. Yang kita pertanyakan sampai sejauh mana kontribusinya?, mengingat kebudyaan sekarang mengalami bergeseran (distorsi/keterbalikan) pada sebuah harapan-harapan. Dalam esensi pergerakkan kebudayaan, ternyata kebudayaan sekarang telah menjadi alat kepentingan, entah itu politik, kebijakan kekuasaan , kemanusiaan atau seni yang pada akhirnya menyisakan ruang saintivisme kebudayaan itu sendiri.. “ Kebudayaan telah diyakini sebagai bias kausal pergulatan individu, sehingga lahirlah benturan dan penyimpangan kehakekatan manusia sebagai subyek kebudayaan. Dan kebudayaan hanya dipahami
ekonomi, agama,seni dan kesadaran. Cetus Marx.
Pengaruh Ekonomi
Oleh: Jumari HS Budayawan dan Pengamat Olahraga Tinggal di Kudus Jawa tengah.
sebagai alat kepentingan individu “ Kutipan Les White dalam karya klasiknya, The Scein Of Culture. Terjadinya pergeseran kebudayaan akibat kurang disiplinnya studi kebudayaan yang dimiliki manusia. Sedangkan manfaat disiplin kebudayaan sangatlah penting sebagai pembelajaran wilayah kulturologi ( culurologi ) dan membangun tata kehidupan (distinct orde) yang mengacu prinsip dan sub-sistemnya. Menjadikan kebudayaan sebagai system khas, berbeda dari system sosial lainnya. Di sinilah kebudayaan akan menempatkan dirinya dalam wilayah otonom relatif yang bisa menjelma supra-struktur moral masyarakat, yaitu idiologi, politik,
Di akui atau tidak, aspek ekonomi bisa berpengaruh terhadap runtuhnya kebudayaan. Apabila peran para ekonom mengesampingkan disiplin kebudayaan, artinya eksistensi kebudayaan hanya sebagai kepentingan produksi materi yang meninggalkan nilai-nilai kebudayaan, tanpa memperdulikan segala resikonya. Sehingga mental dan moral mengalami keterpurukan, yang mengakibatkan manusia mudah berbuat anarkis, korup serta penyimpangan-penyimpangan yang merugikan dirinya sendiri. Maka pencapaian ekonomi yang benar, haruslah bisa diselaraskan konsistensi kebudayaan. Di sini, kekuasaan sebagai akar pertumbuhan dari segala bidang haruslah dijaga dan lebih pahami serta diimplementasikan nilainilainya ke wilayah strukturalnya yang lebih luas. Sehingga tidak terjadi degradasi budaya yang berakibat carut marutnya tatanan kehidupan. Kalau kita cermati pada bangsa ini, meski bisa dibilang memiliki kekayaan alam yang melimpah, akan tetapi masih banyak rakyatnya mengalami kemiskinan. Jujur saja kondisi yang demikian itu negeri kita bisa disebut ” negeri aneh ”. Tidak seperti Cina, Perancis, India maupun singapura, yang sangat maju serta mampu mengelola ekonomi dan
budaya dengan baik dan rakyatnya pun sejahtera. Kalau mau bercermin dengan negara lain, .seharusnya penguasa dan politikus di negeri ini mulai sadar dan memahami fungsi kebudayaan pada hakekat yang sebenarnya. Artinya mereka (Penguasa dan politikus) kebudayaan bisa diimplementasikan sebagai sistem untuk membangun peradaban dengan segala solusi untuk mengatasi permasalahan yang terjadi menuju perbaikan. Sebab keberadaan kebudayaan itu sendiri mempunyai inti menciptakan sebuah ruang man humanizes himself in humanizing the wold around him atau sebagai pandangan yang luas bagi manusia dalam memanusiakan dirinya. Lebih konkritnya manusia dalam kehidupannya perlu diberi kebebasan untuk mengolah budi pekertinya dengan benar dan bisa mengatasi problema kebudayaannya yang di dalamnya menyangkut berbagai macam persoalan seperti tradisi, adat istiadat, maupun seni yang melingkupi pola pikir bahkan keyakinannya, yang sekarang ini butuh pengkajian dan pengembangan oleh semua pihak yang berkompeten. Sehingga ke depan antara perkembangan ekonomi dan kebudayaan bisa lebih sinergi, dalam prespektif membentuk moral dan prilaku manusia sebagai kholifah di alam semesta. Semoga!)(b3)
Redaktur Pelaksana: Abdul Mughis. Koordinator Liputan: Abdul Mughis, Redaktur : Hery Priyono, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi: Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Wara Merdekawati, Abas Efendi, Novanto Kris Prabowo Pengembangan Bisnis : Dio Hermansyah. Fotographer : Cun Cahya. Layout : Supriyadi (coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Iklan : Iin Yuniasih, Cici Rizki, S Khafsah Septiani, Sheila L Giza, Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran : Manager : Mohammad Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya. Sirkulasi : Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Angga, Dwi Gendut. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Email Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer. ePaper : issuu.com/koranbarometer. email : koran.barometer@gmail.com
7
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
Magelang Waspada Bencana Alam
MAGELANG – Pemkab Magelang mengingatkan kepada warga yang tinggal di berbagai tempat untuk mewaspadai kemungkinan terjadi bencana alam. Bupati Magelang Singgih Sanyoto, Rabu, mengatakan bahwa kondisi wilayah kabupaten itu masuk kategori rawan bencana seperti kekeringan, kebakaran, banjir, tanah longsor, puting beliung, letusan Gunung Merapi, dan gempa bumi. Ia menjelaskan upaya penanganan dan penanggulangan berbagai bencana membutuhkan keterlibatan seluruh komponen masyarakat secara terpadu. “Membutuhkan upaya terpadu yang melibatkan masyarakat yang aktif dan terpadu antara pemerintah, masyarakat, organisasi, dan lembaga terkait lainnya,” katanya. Ia juga mengemukakan pentingnya masyarakat memperhatikan berbagai tanda alam guna mengantisipasi penanganan bencana alam dan meminimalisasi jatuhnya korban. Ia mengakui bahwa pemerintah memiliki peran penting dalam perlindungan masyarakat terhadap bencana, antara lain melalui penyaluran bantuan kepada korban.
Akan tetapi, katanya, bantuan untuk korban bencana itu sebatas sebagai stimulan. Belum lama ini, pemkab setempat menyalurkan bantuan kepada para korban berbagai bencana alam selama 2013. Total bantuan untuk mereka mencapai Rp170.750.000 berasal dari Pos Dana Tak Terduga Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang periode Agustus hingga November 2013. Jumlah penerima bantuan 164 orang, antara lain korban kebakaran, puting beliung. Mereka berasal dari 27 desa di 14 kecamatan di Kabupaten Magelang. Jumlah bantuan pemkab yang mereka terima bervariasi, sesuai dengan ketentuan, yakni antara Rp750.000 hingga Rp5 juta per korban. “Bantuan itu sifatnya stimulan, harapannya dipadukan dengan swadaya masyarakat dan gotong royong untuk membangun dan bangkit seperti sedia kala,” katanya. (ant/b7)
Lahar dingin. ilustrasi
Pengesahan APBD Jogja 2014 Dipastikan Terlambat
Haryadi Suyuti. www.walikota.jogjakota.go.id
YOGYAKARTA – Pengesahan Peraturan Daerah APBD Kota Yogyakarta 2014 dipastikan terlambat karena hingga hari terakhir 2013 proses pembahasan belum dapat diselesaikan oleh eksekutif dan legislatif. “Pengesahan Peraturan Daerah APBD 2014 paling lambat dilakukan pada 31 Desember 2013. Namun, pembahasan masih memerlukan tahapan yang panjang dan dipastikan baru akan kembali dibahas Januari 2014,” kata Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, Selasa. Menurut Haryadi pemerintah daerah tidak bisa menjadi satu-satunya pihak yang selalu disalahkan akibat tidak selesainya pembahasan anggaran 2014 karena Pemerintah Kota Yogyakarta sudah menyampaikan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS) sejak 24 Juni. Penyerahan KUAPPAS sejak pertengahan tahun tersebut, lanjut Haryadi, juga telah disertai dengan tata kala pembahasan dengan harapan Perda APBD 2014 dapat diselesaikan tepat waktu. “Kedua belah pihak, yaitu eksekutif dan legislatif harus sama-sama instrospeksi mengapa pembahasan raperda anggaran 2014 tidak bisa disahkan tepat waktu,” katanya. Haryadi menambahkan kepentingan yang harus diutamakan dalam pembahasan anggaran adalah masyarakat Kota Yogyakarta sehingga
masyarakat tidak menjadi pihak yang dirugikan akibat tidak selesainya pembahasan anggaran. “Pemerintah sudah menyampaikan peraturan wali kota untuk penggunaan anggaran agar mendapat persetujuan gubernur. Kami masih menunggu jawaban dari gubernur pada awal 2014,” katanya. Haryadi menyebut pemerintah masih bisa menggunakan anggaran perubahan 2013 selama Perda APBD 2014 belum disahkan. “Untuk penggunaannya, maka kami membutuhkan dasar hukum. Kami tunggu persetujuan peraturan wali kota dari gubernur,” katanya. Pada Selasa (31/12), Badan Anggaran DPRD Kota Yogyakarta dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah Kota Yogyakarta direncanakan melakukan pembahasan lanjutan Raperda APBD 2014. Namun, pertemuan tersebut batal dilangsungkan. Penetapan Perda APBD Kota Yogyakarta 2014 masih membutuhkan sekitar 10 tahapan yang harus dilalui. Diantaranya persetujuan kebijakan umum anggaran, penyampaian RAPBD 2014, penyampaian pandangan umum fraksi, pembahasan di komisi, penyampaian jawaban wali kota hingga penetapan Perda APBD 2014. Akibat terlambatnya pengesahan Perda APBD 2014, maka Kota Yogyakarta kehilangan dana insentif daerah pada 2015 sekitar Rp24 miliar. (ant/b7)
Warga Bandungan Gantung Diri Tak Kuat Menahan Beban Hidup BANDUNGAN – Diduga tidak kuat menahan beban hidup yang menghimpitnya, Samidi (41) Warga Lingkungan Gamasan RT 2 RW 2 Kelurahan Bandungan Kecamatan Bandungan Kabupaten Semarang, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Rabu (1/1) pukul 13.00 WIB, tubuh korban ditemukan tergantung dengan leher terjerat selendang warna putih yang diikatkan di blandar kayu kamarnya. Peristiwa itu kali pertama diketahui oleh anaknya, Sicilia Wulandari (19), sekitar pukul 13.00 WIB. Saksi curiga karena ayahnya yang kerja sebagai sopir tidak keluar dari kamar. Setelah dicek, saksi terkejut melihat tubuh Samidi dalam posisi tergantung. Saat itu juga Sicilia memberitahu, neneknya Ponirah (60), yang tinggal satu rumah.
“Saya masuk kamar untuk mengecek dan saya lihat posisinya sudah tergantung seperti itu,” kata Sicilia kepada anggota Polsek Bandungan yang memintai keterangannya. Ponirah selanjutnya memberitahukan keadaan Samidi kepada tetangganya. Saat itu juga warga melaporkan kasus tersebut ke Mapolsek Bandungan. Petugas dari Polsek Bandungan dipimpin Kapolsek Iptu Achmad langsung mendatangi lokasi kejadian beserta tim dokter. Polisi dan tim dokter melakukan pemeriksaan pada tubuh korban. Hasilnya tidak ditemukan tanda penganiayaan. Dokter menemukan adanya tanda-tanda orang gantung diri yakni adanya kotoran dari dubur dan kemaluan, serta lidah terjulur. Selain itu, di sekitar kamar tempat
bunuh diri, polisi menemukan handphone korban yang berisi pesan singkat yang dikirim pada 31 Desember 2013 pukul 18.47 WIB ke sebuah nomor yang namanya tercantum A.JBR. Pesan tersebut berbunyi; “Tolong angkat Mah, aku gak kuat menerima siksaan batin mending aku mati di rumah. Besok kami pasti tau kabar dari ku makasih. Aku sayang kamu.” “Hasil pemeriksaan tidak ditemukan adanya tanda penganiyaan, ini murni bunuh diri. Sebelumnya, Selasa (31/12) sore, korban pamit sama ibunya, kalau dirinya akan bunuh diri. Tetapi mengira hanya bercanda saja, HP-nya juga ada pesan singkat yang berisi keinginan untuk bunuh diri. “Tetapi kami belum tahu apa motifnya, dia juga tidak cerita pada keluarganya tentang masalah yang dihadapinya,” kata Kapolres Sema-
rang AKBP Augustinus B. Pangaribuan melalui Kapolsek Bandunga Iptu Achmad saat ditemui di lokasi kejadian. Keluarga korban keberatan jenazah untuk diotopsi. Sehingga, setelah dilakukan pemeriksaan oleh polisi dan tim dokter, jenazah diserahkan kepada keluarga korban untuk dimakamkan. (tyo/b7)
Jenazah Adik Sultan Dimakamkan
BANTUL – Jenazah Gusti Bendoro Pangeran Haryo Joyokusumo, adik Raja Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X dimakamkan di makam keluarga Hastorenggo Kotagede Yogyakarta, Rabu sekitar pukul 15.00 WIB. Sejumlah kerabat keluarga almarhum seperti GBPH Yudhaningrat dan GBPH Prabukusumo serta kerabat lainnya, di antaranya beberapa putri Sri Sultan Hamengku Buwono X yang juga Gubernur DIY, juga hadir pada pemakaman itu. Selain kerabat, sejumlah pejabat daerah seperti Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) DIY Brigjen Polisi Haka Astana beserta istri, dan Ketua DPRD DIY Yoke Indra Samawi juga hadir. Ratusan abdi dalem Keraton Ngayogyakarto Hadiningrat serta warga Paksikaton turut pula menghadiri upacara pemakaman jenazah GBPH Joyokusumo. Sementara itu, adik tiri almarhum, GBPH Yudhaningrat yang merupakan Kepala Dinas Pariwisata DIY di sela melayat mengatakan almarhum merupakan sosok yang idealis, dan sering mewacanakan pembaharuan di struktural keraton setempat. “Di keluarga, beliau sering mempunyai perbedaan pendapat dengan kami, namun tidak menjadi masalah. Beliau berharap keraton ini semestinya klasik, sehingga lebih menarik dibanding struktur organisasi keraton yang ada sekarang,” katanya. Terkait pesan sebelum meninggal dunia, kata dia, almarhum selalu mengatakan keraton ini harus lebih baik dalam mempertahankan tradisinya, termasuk masalah keagamaan di keraton yang bisa menyeimbangkan dengan permintaan yang ada pada rakyat. Sementara itu, istri almarhum, BRAy Hj Joyokusumo usai pemakaman mengatakan dirinya belum siap ditinggal almarhum, mengingat kenangan di dalam keluarga yang sudah dibangun cukup lama yaitu sekitar 30 tahun. “Karena apa, dengan kelebihan dan kekurangannya, termasuk kami melayani selama almarhum sakit, itu masih teringat,” katanya, yang didampingi kerabat serta keluarga. Menurut dia, sebelum meninggal almarhum telah mengalami sakit komplikasi sejak 2009, bahkan keluarga telah berupaya memeriksakan ke rumah sakit di dalam maupun di luar negeri. Namun, takdir berkehendak lain. “Sakitnya sudah sejak 2009, dengan sakit yang berbeda. Sudah berobat ke Belanda, Malaysia, dan Singapura, dengan sakit yang berbeda-beda, seperti sakit ginjal, dan jantung. Kalau saki gulanya, bisa dikendalikan, tapi kemudian komplikasi,” katanya. Adik bungsu Sri Sultan Hamengku Buwono X yang meninggal pada Selasa (31/12) sekitar pukul 17.00 di Jakarta ini, meninggalkan seorang istri, dan tiga anak yaitu Nyai Raden Ria Jayaningrum, KRT Joyoningrat, serta Nyai Raden Ria Jayaningtyas. (ant/b7)
LHP Belum Turun, Pasar Soekarno Tak Jelas
Proyek Pasar Soekarno
Layout : Wareh Adi S
SUKOHARJO – Nasib proyek Pasar Soekarno masih belum jelas. Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang sedianya akan dijadikan pijakan untuk mengambil langkah penyelesaian proyek pasar, sampai akhir tahun 2013 belum juga turun. Sebelumnya, dijanjikan pada 30 Desember 2013, LHP turun. Namun ternyata, malah ada informasi bahwa LHP baru akan turun pada Maret 2014 mendatang. Ar tinya, janji pemerintah akan mulai
menyelesaikan proyek pada awal tahun pun harus mundur. Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Agus Santosa mengatakan Pemkab belum bisa mengambil keputusan untuk memulai kembali atau menyelesaikan proyek Pasar Soekarno sebelum melihat LHP yang akan dijadikan dasar. “Untuk audit BPK, sudah selesai 20 Desember. Namun, LHP belum turun. Kita tunggu LHP dari BPK itu diserahkan ke bupati. Baru kita pelajari dan mengambil sikap,” ujar Agus Santosa. Pihaknya berharap LHP dari BPK dapat me-
nyelesaikan persoalan proyek Pasar Soekarno. Sebab, BPK merupakan auditor resmi terakhir dari sisi Pemerintah. Sebelum menentukan pembangunan, Pemkab lebih dahulu menyelesaikan persoalan dengan PT Ampuh selaku rekanan. “Urusan dengan PT Ampuh harus ‘clear’. Intinya, kita sudah putus dengan PT Ampuh baru bisa melanjutkan proyek baru lagi,” terang Sekda, Sabtu (28/12). Mengenai informasi LHP turun bulan Maret, Sekda belum berkomentar.
Sementara itu, pedagang kian geram dengan makin tidak adanya kepastian dari pemerintah soal pasar Soekarno. Fajar Purwanto, Ketua HPPKS, mengaku sudah tidak bisa percaya pada janji-jani pemerintah. “Sekarang, pemkab mau janji apa lagi untuk pedagang? Sudah sekian kali janji yang disampaikan kepada pedagang semuanya nihil tidak ada bukti, kita sudah bosan. Apa mereka tidak melihat kondisi 1.023 pedagang yang nasib keluarganya bergantung di pasar ini?” kata Fajar kesal. (wat/b7)
Curah Hujan Tinggi, Tubuh Rentan Penyakit SEMARANG – Memasuki puncak musim penghujan di bulan Maret-April, diprediksi setiap hari akan terjadi hujan dari intensitas sedang hingga tinggi. Untuk itu, Dinas Kesehatan Kota Semarang mengimbau kepada anggota masyarakat untuk meningkatkan kekebalan tubuh agar kebal terhadap berbagai penyakit di musim penghujan. Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P), dr Mada Gautama, Rabu (1/1). Menurutnya, intensitas hujan ringan hingga sedang yang terjadi sepanjang waktu mem-
buat kekebalan tubuh menjadi menurun. Biasanya masyarakat akan rentan terkena demam, Infeksi Saluran Nafas Atas (ISPA), typus, hingga DB. ”Dengan kondisi cuaca seperti ini, badan meriang lebih mudah terjadi. Penyebabnya bisa macam-macam seperti radang, masalah pencernaan, gejala DB, atau typus. Untuk itu, kami imbau kepada masyarakat tetap berperilaku hidup sehat dan jaga kondisi tubuh,” ungkapnya. Lama dari demam harus diperhatikan oleh masyarakat. Jika demam lebih dari tiga hari sesegera mungkin periksa ke dokter dan
uji laboratorium. Hal itu, untuk mencegah adanya penyakit lain yang menyertai seperti DB atau typus. Terlebih, saat curah hujan tinggi seperti sekarang penyakit DB diprediksi akan mengalami peningkatan. Oleh karena itu, selain berperilaku hidup sehat masyarakat juga dianjurkan selalu melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN). Perabot yang ada di rumah jangan sampai menjadi calon genangan air sebagai tempat bertelurnya nyamuk DB. Jika dilihat dari kebiasaan, nyamuk DB sangat menyukai genangan air bersih.
”Selalu mencegah penyakit datang akan jauh lebih baik. Jika harus bekerja di lapangan, pastikan tubuh terlindungi dari hujan secara langsung. Kemudian istirhat cukup dan melindungi tubuh dengan makanan yang bergizi. Kalau perlu tambahan vitamin, konsumsi seperlunya sesuai aturan,” ujarnya. Sementara itu, Kepala Humas RS Roemani Mardliyah mengaku terjadi peningkatan jumlah pasien rawat jalan dan inap sebanyak 10 persen. Kebanyakan terkena typus dan DB yang diawali gejala demam. ”Beberapa hari belakangan
pasien dengan keluhan demam dan flu meningkat. Sedikitnya meningkat sekitar 10 persen, tetapi secara umum masih terkendali,” katanya. (naw/ b5)
Kemampuan Guru Jadi Kunci Sukses MEMAPARAN: Ketua BKKBN Pusat, Fasli Jalal saat memaparkan arti pentingnya keberadaan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah. (Foto: dok)
2014, BKKBN Targetkan Bangun 66 BKKBD SEMARANG – Berdasarkan amanat UU No.52/2009, mewajibkan setiap kabupaten/kota memiliki Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) yang bertujuan untuk mempercepat pembanguan SDM di daerah. Tetapi, sepanjang 2013 hanya sebagian kecil kabupaten/kota yang memiliki Perda. ”BKKBD baru dilakukan oleh sebagian kecil kabupaten/kota. Sepanjang tahun 2013 hanya terdapat 12 Perda pembentukan BKKBD, dan 14 Perda lain tengah menyiapkan diri. Kami berharap tahun 2014 ada sekitar 66 BKKBD lagi yang terbentuk, sehingga jumlahnya bisa ratusan di seluruh Indonesia,” ungkap Ketua BKKBN Pusat, Fasli Jalal, baru-baru ini. Menurutnya, kendala yang dihadapi BKKBN selama ini adalah birokrasi dan pendanaan di setiap daerah. Kabupaten atau kota-kota yang hanya berpenduduk antara 40.000 – 100.000 jiwa mengaku jika pembangunan kantor BKKBD akan menelan banyak dana. Oleh karena itu, BKKBN akan berusaha menyelesaikannya dengan menyesuaikan kondisi lokal mereka. ”Kami berharap peran aktif dan dukungan dari pemerintah daerah serta DPRD untuk membantu agar pembangunan BKKBD daerah dapat terwujud. Sementara ini, panjang tangan BKKBN hanyalah dari Pelaksana Lapangan KB (PLKB) dan kader-kadernya. Kalau mereka memiliki kantor, maka pesan dan program lebih cepat tersosialisasi,” ujarnya. Fasli mencontohkan keberhasilan Bengkulu mencanangkan program 10.000 implan merupakan buah dari peran aktif gubernurnya. Malahan, hingga akhir 2013 target tersebut terlewati mencapai 12.000 peserta implan baru. Begitu juga di beberapa Kabupaten di Sumatera Selatan, setiap bupati mencanangkan 2.500 pengguna implan baru yang dengan menerjunkan sekitar 700 PLKB. Jika semua pemimpin daerah bersikap demikian, maka tidak mungkin jika jumlah penduduk bisa lebih ditekan. BKKBN juga akan lebih banyak menurunkan anggaran ke lapangan dan mengurangi aktivitas lain. Selain itu, pemenuhan kebutuhan kader-kader PLKB di lapangan seperti fasilitas transportasi, kenaikan tunjangan, dan penambahan masa pensiun rencananya juga bakal dilakukan. ”Saat ini kami hanya memiliki 15.000 PLKB di mana satu orang mem-backup empat hingga lima desa. Dengan penambahan tunjangan hingga Rp 950.000/orang dan penambahan masa pensiun sampai umur 60 tahun, harapannya akan semakin banyak masyarakat yang ikut aktif menjadi PLKB,” katanya. Selain itu, BKKBN juga mengajak peran pemuda melalui program Generasi Berencana (Genre). (naw/b5)
SEMARANG – Pengamat pendidikan, Dr Muhdi MHum mengatakan kunci kesuksesan kurikulum 2013 ditentukan dari kemampuan para guru dalam melaksanakan pendekatan scientifik dan tematik. Oleh karena itu, perlu adanya peningkatan kompetensi guru secara kontinyu. ”Pelaksanaan kurikulum 2013, selama ini masih seadanya dan hanya di sekolah tertentu. Sehingga pada tahun 2014 ini, persiapan yang dilakukan harus lebih baik dalam hal SDM, sarana prasarana, dan kebijakan daerah. Salah satunya guru yang memiliki peran paling besar kesuksesan kurikulum baru,” ungkapnya beberapa waktu lalu. Dikatakanya, pembelajaran pendidikan di sekolah dari awal sudah keliru. Siswa lebih terbiasa menghafal dan tidak dibekali dengan kemampuan menghadapi persaingan zaman yang kreatif dan inovatif. Perubahan kurikulum pun terkadang tidak disertai dengan perubahan fasilitas dan mainset guru. ”Bagaimana implementasi kuri-
Drs Muhdi MHum. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)
kulum 2013 menjadi sebagaimana yang diharapkan itu tidak gampang. Pembelajaran scientifik dan tematik membutuhkan guru-guru yang mengajarnya menarik, sehingga dapat merangsang anak untuk bertanya. Kalau siswa sudah mulai kritis, itulah awal dari berhasilnya kurikulum 2013,” ujarnya. Hasil beberapa penelitian me-
nyebutkan, kemampuan negara menghadapi era global ditentukan dari kemampuannya berkompetisi. Sedangkan kemampuan bersaing di dunia internasional bergantung dari kualitas SDM yang dimiliki. SDM yang inovatif dan kreatif dibentuk daru guru yang berkompeten pula. Terbatas Di Jateng, kompetensi yang dimi-
liki guru masih sangat terbatas. Dari sekitar 391.000 guru di semua jenjang pendidikan, 170.000 di antaranya belum menjadi guru tetap. Akibatnya kemampuan guru tersebut untuk bisa bersaing kurang bisa diharapkan. Sedangkan sebanyak 221.000 guru yang sudah tetap, sebagian besar terutama guru SD memiliki kualifikasi yang masih sangat rendah. ”Masih ada guru SD yang latar belakang pendidikannya SMP atau PPG. Sehingga kalau mereka dipaksa untuk berfikir bagaimana pendekatan scientifik itu diterapkan, pasti sangat susah. Guru-guru kita terutama didaerah masih membutuhkan waktu untuk terus dibina. Misalnya melalui pengembangan keprofesian guru,” katanya. Sayangnya, tidak ada program yang secara kontinyu dilakukan usai pelatihan selesai. Setelah pelatihan, guru dilepas untuk mengembangkan diri di tempat kerja masing-masing tanpa ada pendampingan. Jika sekolah tersebut maju, guru yang ada di dalamnya bisa dipastikan ikut maju mengikuti kebutuhan siswa. ”Tetapi jika sekolahnya biasa saja apalagi fasilitas terbatas, siapa yang menjamin guru tersebut melakukan pengembangan diri. Padahal kalau dilihat guru-guru yang ada di Jateng adalah guru terbaik,” ujarnya. (naw/b5)
74 Persen Warga Belum Terlindungi Jamkes SURABAYA - Sebanyak 74 persen warga Kota Surabaya atau 2.323.150 jiwa belum terlindungi skema jaminan kesehatan akibat akses kesehatan yang buruk dan tingkat kepesertaan yang rendah. “Surabaya yang berpenduduk sekitar 3.110.187 jiwa hanya punya kepesertaan BPJS Kesehatan sekitar 787.037 jiwa,” kata Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Surabaya, Jamaludin, Rabu. Menurut dia, ratusan ribu warga itu pun merupakan peserta peralihan otomatis yang berasal dari kalangan yang selama ini merupakan peserta Jamkesmas, Jamsostek dan Askes. “Mereka terdiri dari Jamkesmas 387.392 jiwa, PNS 220.857 jiwa, TNI 73.127 jiwa, Polri 39.845 jiwa dan Jamsostek 65.816 jiwa,” katanya. Jadi, warga kota Surabaya sisanya belum tercakup dalam skema jaminan kesehatan (jamkes) itu. Selain itu,
kebijakan dan sistem kesehatan di Kota Surabaya dalam implementasinya selama ini masih belum berpihak kepada buruh/pekerja dan rakyat miskin karena belum memberikan pelayanan yang baik dan paripurna. “Di kota ini memang ada dua Rumah Sakit (RS Dr Soewandi dan RS Bhakti Darma Husada) dan 62 Puskesmas, namun RS Soewandi selama ini tidak ada program kerja sama dengan Jamsostek, sehingga tidak bisa melayani kalangan pekerja/buruh di Surabaya,” katanya. Selain itu, fasilitas dan layanan Puskesmas masih terbatas dan belum semuanya menyediakan rawat inap, apalagi jumlah dokter, bidan dan perawat juga masih kurang. “Ada pasien bayi enam bulan sakit muntaber yang memiliki kartu jamkesmas yang kartunya ketinggalan tetap diminta untuk membayar, seperti pasien umum untuk periksa darah dan obat sekitar
SINDIR PEMERINTAH: Belum meratakan program jaminan kesehatan bagi orang miskin membuat mereka melakukan demo untuk menyindir kebijakan pemerintah. (Foto: dok)
Rp200 ribu,” katanya. Berdasarkan fakta-fakta itu, FSPMI Surabaya mendesak Pemerintah Kota Surabaya meningkatkan kepesertaan jaminan kesehatan agar seluruh warga kota Surabaya tercakup skema BPJS Kesehatan, terutama buruh/pekerja, gelandangan, tukang becak, pengamen, anak jalanan,
penyandang cacat, kaum jompo, anak panti, dan WTS. “Kami juga mendesak penyiapan dan ketersediaan fasilitas, infrastruktur, dan tenaga kesehatan agar aksesibilitas pelayanan kesehatan yang lebih baik dan berkualitas dapat terwujud dengan prioritas rakyat miskin dan kaum pekerja/buruh,” katanya. (ant/b5)
Penerima KMS Yogyakarta Turun
ANTRE : Para siswa didampingi orang tua mengantre formulir untuk mengurus kartu menunju sejahtera. (Foto: dok)
Layout : Wareh Adi S
YOGYAKARTA - Jumlah warga yang berhak menerima kartu menuju sejahtera 2014 mengalami penurunan karena hasil verifikasi ada yang dinyatakan tidak memenuhi kriteria, kata Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta Hadi Muchtar. “Setelah kami lakukan verifikasi dan pencermatan, jumlah penerima kartu menuju sejahtera (KMS) untuk tahun ini turun sekitar 800 hingga 900 kepala keluarga (KK),” kata Hadi Muchtar di Yogyakarta, Rabu. Menurut dia, penurunan jumlah penerima KMS pada tahun 2014 tersebut disebabkan penerima yang diverifi-
kasi sudah dinyatakan tidak memenuhi kriteria sebagai penerima KMS. Berdasarkan data, jumlah penerima KMS pada 2013 tercatat sebanyak 21.299 KK. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta kemudian menerima usulan dari masyarakat sebanyak 6.220 KK untuk diverifikasi. Total warga yang diverifikasi sebagai penerima KMS 2014 sebanyak 27.519 KK. “Usulan dari warga memang banyak, namun setelah diverifikasi tidak memenuhi kriteria menjadi penerima KMS, atau ada warga yang menyatakan sudah mampu, serta ada warga yang sudah
menerima bantuan dari DIY,” katanya. Pihaknya, lanjut Hadi, sudah menyampaikan data penerima KMS 2014 kepada Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti agar segera ditetapkan sehingga Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota Yogyakarta bisa melakukan pencetakan kartu mulai Kamis (2/1). Proses pencetakan kartu, lanjut Hadi, diperkirakan tidak membutuhkan waktu lama dan kartu yang sudah dicetak bisa segera didistribusikan kepada warga yang berhak menerima secara bertahap. “Fisik kartu sudah ada, tinggal menuliskan nama dan alamat penerima. Kami akan
mencetak per kecamatan. Kartu yang sudah jadi bisa didistribusikan dan proses pencetakan dilanjutkan untuk kecamatan berikutnya,” katanya. Sementara itu, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti menyatakan sudah menetapkan penerima KMS 2014 saat data nama dan alamat penerima hasil verifikasi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi diterimanya. “Data penerima sudah ditetapkan. Ada penurunan. Namun perlu diketahui bahwa KMS itu bukan diurus tetapi diberikan kepada keluarga yang masuk dalam kriteria yang sudah ditetapkan,” katanya. (ant/b5)
EKONOMI
BAROMETER kamis, 2 Januari 2014
Angel Lelga Bisnis Benih Padi Unggul SUKOHARJO - Penyanyi dangdut Angel Lelga berbisnis turun ke pedesaan membantu petani di Desa Waru Kecamatan Baki Kabupaten Sukoharjo, Jateng, dengan mengembangkan benih tanaman padi unggul jenis “Ratu Green”. “Saya bisa merasakan bagaimana jerih payah petani. Hal ini yang harus betul-betul saya resapi karena buat saya kalau hanya melihat saja, kita tidak tahu bagaimana petani sebenarnya, dan ini tidak pertama kali yang saya lakukan,” kata Angel Lelga usai kegiatan tanam padi jenis unggul Ratu Green di Desa Waru, Sukoharjo, Selasa (32/12). Menurut dia, dirinya mau turun terjun langsung ke pedesaan untuk memberikan contoh kepada petani dengan benih unggul Ratu Green itu. Jika benih tanaman pagi sebelumnya kurang bagus maka dirinya membantu mereka dengan jenis yang unggul. Bahkan, dirinya juga ingin mengetahui yang digunakan petani misalnya kurang bagus maka perlu ditingkatkan sehingga hasil petani bisa lebih baik dan ke depan sejahtera petani tercapai. “Saya ingin terjun langsung ikut menanam para petani agar mengetahui bagaimana teknik cara penanam mereka. Saya bukan hanya sekedar saja, tetapi saya mau bernisnis padi ini harus dapat menghayati bagaimana dari mengolah tanah, tanam, pemupukan hingga panen,” kata penyanyi kelahiran Sragen pada 29 tahun lalu ini. Menurut dia bahwa dirinya tidak ingin lahan pertanian yang bagus seperti Sukoharjo, Klaten, dan Boyolali menjadi bangunan gedung maupun hotel-hotel. Pertanian ini, harus dibangun semangatnya, dengan menyiapkan semuanya dan memberikan pekerjaan kepada petani tujuannya pertanian tetap hijau lestari. “Saya lebih suka bekerja langsung dengan petani dan bukan hanya janji-janji. Bukan berari saya lagi mempunyai kegiatan di Surakarta, tetapi keinginan saya agar yang dilakukan ada dampaknya positif bagi masyarakat,” katanya. (b6/ant)
PENJUALAN MOTOR 2014 DIPREDIKSI NAIK: Deretan motor yang masih berada diatas truk di daerah arteri Yos Sudarso, Semarang, kemarin. Menurut Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), memprediksi pada tahun 2014 akan ada peningkatan jumlah penjualan sepeda motor sebesar 4% yakni mencapai 7,5-7,8 juta unit dibandingkan dengan proyeksi tahun 2013, 7,3-7,5 juta unit. Semantara itu pasar sepeda motor di Indonesia masih terkonsentrasi di Pulau Jawa seperti tahun 2013, Jawa Timur masih menjadi wilayah dengan penjualan tertinggi yaitu 17,7%, posisi kedua ada Jawa Barat dengan 16,9%, lalu DKI Jakarta sebesar 14,7%, kemudian Jawa Tengah dengan pangsa pasar 11,2%, tempat kelima dipegang Sumatera Utara dengan 5,3%, lalu DIY dan Bali masing-masing sebesar 4%, Kalimantan Timur sebesar 3,8%, Sulawesi Selatan 3,7%, dan posisi kesepuluh dipegang Sumatera Barat sebesar 3,6%. CUN CAHYA-BAROMETER
Museum Ranggawarsita Beri Nuansa Baru SEMARANG BARAT – Masuk 2014 Museum Ranggawarsita Jateng telah siap mengembangkan diri dengan menjadi museum yang bisa menginspirasi masyarakat. Hal tersebut disampaikan langsung Kepala Museum ranggawarsita, Steven Timisela saat membuka pentas wayang menyambut pergantian tahun 2014, Selasa (31/12). Menurut Steven, Museum Ranggawarsita nantinya akan jadi sumber inspiratif bagi masyarakat khususnya kaum muda, karena dimuseum tersebut menyimpan begitu banyak nilai-nilai budaya yang perlu dilestarikan untuk masa depan. “Jadi kami (pengelola museum) berharap nilai yang ada dikoleksi Museum Ranggawarsita bisa digali sebagai sumber inspiratif,” ujarnya saat ditemui Barometer.
museum yang ada kepada para stakeholder yang ada. “Agenda ini merupakan salah satu upaya strategi museum di 2014 untuk menarik pengunjung, sehingga nantinya pengunjung museum bisa bertambah banyak dan koleksi museum bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat,” tegasnya. Selama 2013, Steven mengungkapkan, ada sekitar 70 ribu pengunjung yang berkunjung ke Museum Ranggawarsita. Oleh karena itu, dirinya berharap kedepannya jumlah tersebut paling tidak bisa bertahan atau terlebih lagi pengunjung meningkat. “Pengujung selama 2013 mencapai 70 ribu orang, ini merupakan angka yang terbanyak, karena pada tahun ini terbantu dengan adanya pameran batik nasional yang diadakan beberapa waktu lalu,” imbuhnya. (lam/b6)
Dirinya memberikan bocoran untuk agenda 2014, Museum Ranggawarsita akan menampilkan sesuatu yang belum pernah diadakan di museum. Seperti halnya agenda pemilihan duta museum sebagai salah satu terobosan dalam rangka menarik perhatian masyarakat. Selain itu, nantinya juga akan ada Museum Mart, dimana kegiatan Museum Mart ini nantinya akan mempertemukan seluruh museum-
Kepala Museum Ranggawarsita Steven Timisala memberikan wayang kulit pada dalang Ki Sunaryo Dono Suwaro sebagai simbol dimulainya pementasan pagelaran wayang kulit. (ABDUS SALAM/BAROMETER)
Handling Petikemas Domestik Capai 9.295 Teus
Penumpukan peti kemas di TPKS Pelabuhan Tanjung Emas Semarang. (FOTO DOK/BAROMETER)
ALAT BERAT
YNC RENTAL FORKLIFT KAP 3-7 Tondan Jasa angkut flat Bed tronton. Mast 3-5M. Melayani harian&bulanan. Hrg bersaing.Unit bgs&tdk mengecewakan. Hub: 024-707 04752/085 641 513 808
BANK
Kiki
URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin
Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll.mdh & cpt jmn ijazah SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298) Kiki
KURANG DANA utk beli motor/mbl second?/bth dana tunai utk kebthn mendesak? Simas solusi anda! Jaminan hny BPKB Motor mulai Th 1995, mobil mulai 1989.024 740 410 83.081.901.092.164 iin
NSC FINANCE, JAMINKAN BPKB ANDA, TANPA POTONGAN, 1 JAM CAIR. DIBUTUHKAN SEGERA: KARYAWAN/KARYAWATI, PEND MIN SMP, PUNYA KENDARAAN. FASILITAS GAJI UMR, INSENTIVE, KOMISI. HUB: 024-70648864/085866395953 GMK
Butuh dana cepat tanpa potongn adm dan lgsng cair.hub 085712036000
GMK
Butuh Dana Cepat, jaminkn BPKB/ Serifikat, proses cpt tdk ribet tanpa survey. Hubungi : 085 842 311 893/ 082 221 457 902
BAHAN BANGUNAN
Kiki
JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin
PERMATA STEEL “ Promo Thn Baru” Canopy besi & stenlis hrg 125-235 Rb.Luar kota hrg sama, pgr,trails,balcon,cpt,mrh,rapi,ber kualitas&dijamin&garansi.T (024) 703 78 118 Iin
Layout: Abdus S
TAWANGSARI - Terminal Peti Kemas Semarang (TPKS) terus memacu kinerja produktivitas dengan meningkatkan pelayanan dengan kecepatan handling bongkar muat barang dari kapal, yaitu B/C/H 24 dan kecepatan proses receiving delivery yang memakan waktu sekitar 30 menit. Menurut General Manager TPKS, Iwan Sabatini, akhir 2013 kemarin ditutup dengan sandarnya kapal domestik SPIL sekaligus menutup capa-
Spesial baja ringan&gypsum melyni:psng baru/kuda-kuda kayu+palfon kropos rayab gnti galvalum.Luar Kota hrg ttp.Terpasang mulai hrg 90rb/m2.hub: 024 70999 798 iin
Spesial baja ringan&gypsum melyni:psng baru/kuda-kuda kayu+palfon kropos rayab gnti galvalum.Luar Kota hrg ttp.Terpasang mulai hrg 90rb/m2.hub: 024 70999 798
BIRO JASA
iin
JASA BANGUNAN
PT.SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumk gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota Salatiga bisa KPR 20Th DP 10JT. Hubungi: 081.227.164.500 Iin
Bangun Rumah Baru, Gudang,Renovasi,desain gambar 2/3D. Buat renc biaya(RAB),analisa.Hitung struktur gedung.Hubungi: 085 875 922 687/081 322 207 004/024 709 484 12 kiki
JUAL/RUMAH KONTRAK
Iin
Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola. Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.740.760.799/0 24.7088.3740
Iin
Inden Rumah cluster Puri Nusa 30/60 145JT, 36/60JT, hubungi : (024) 740.44051/703 696 76/7044 2806
Jasa Urus Cepat dan Murah UD,CV,PT,SIUP,IMB,HO,Pajak,Dll. Hubungi : Farriz 02470551556/085325933088 NPWP, SIUP, TDP,CV,IMB,HO,Pas port,Visa,Merk,Akte2 Om Oen 02470127150
ELEKTRONIK
ian produksi handling petikemas (throughput) mencapai 498.600 Teus atau naik 9,09 persen, dimana pada 2012 TPKS total throughput hanya sebanyak 457.055 Teus. “Menyimak kemajuan TPKS bila dilihat 10 tahun yang lalu, pada 2003 total throughput mencapai 323.398 Teus, sehingga dalam perjalanan 10 tahun hingga saat ini terjadi kenaikan mencapai 54,18 persen,” ujarnya. Kenaikan ini, menurut
LEMARI Pengering Pakaian o Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk kalangan laundry/rumah tangga 650 Watt(Normal)-950Watt(Turbo) Rp 2,8 Jt(Baru). Hub ; 0818.4561.15 iin
HANDPHONE MOBILE COM spare-parts accessoris HP sedia LCD & Touch Screen HP cina, alat, service HP, Sarung Tablet, Battery, PowerBank, Mulai dr 50rb-an dll Jl. Gajah Raya No 68 smg, 024-672 4841 iin
JASA PENGIRIMAN RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858 Kiki
JASA ARSITEK Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/ m²,mewah mulai 2,5Jt/m² Telp:Ir. Joko S. 081.642.533.15 iin
JASA DESIGN ARSITEK, gambar denah bangunan, tampak. Rp. 300.000,- Hubungi. ITA ARS, HP. 081901809360
iin
iin
JUAL TANAH
Kiki
Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123 iin
Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123
KEHILANGAN
IIN
TELAH HILANG STNK sepeda motor Honda NF 100D, Tahun:2002, warna hitam, Nopol H-2721- YW.Atas nama Novi Yannyta M Rochman.
KOROSERI
Kiki
Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495
KURSUS
iin
Sekolah Tata Busana Yogko PH.02450206412 teknik jahit,rok,blus,gaun,ce lana,kemeja, border,kebaya,straples,p olamodel,jas,draping,desain,garmen. iin
LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin
Iwan, sudah sejalan dengan meningkatnya usaha ataupun komoditas ekspor maupun impor di Jateng yang terus berkembang. Dirinya menambahkan, TPKS siap menghadapi pertumbuhan throughput petikemas hingga 2017 yang mencapai 7,5 juta Teus. Untuk itu TPKS telah menyiapkan perpanjangan dermaga menjadi 600 meter dan perluasan CY 5,3 hektar, pengadaan dua unit Container Crane, 11
Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki
Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.00-21.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki
*JASA CTK KALENDER per set 275Rb mesin 58.Hub: 081 229 075 110.Bnyak nego. *Telah Buka Ayam bakar salju pertama di Demak.Hrga terjangkau.Hub: 085.741.883.009/0291 685 144 Ke SINAR ILMU JAYA IIN
BIMBI CLUB “ Bukan Bimbel Biasa” les privat individu/group. Stockist twin tulip ware,avion kosmetik&jasa bungkus seserahan.Hub: Rosy (085 641 450 802)
LOWONGAN
giarno
Kerja Di Rumah Ngelem Benang Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin
Butuh pembantu rumah tangga/baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76 741846/087.83222.1323/085.713.281.607 iin
PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin
GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin
PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin
Dicari TKW 16-35Th di ddk BBY STR di Jkt 1,5Bln smp dpt srtipkt langs di slurkn krj di Jkt/ Smrg Gji 2Jt-3Jt/Bln&PRT 16-43Th gji 1Jt-1,5Jt/Bln (JKT) 800Rb1Jt(smg) sms 0877 3106 5370 iin
elektrik RTG, serta 10 head and chasis. Didalam data troughput tersebut, termasuk untuk handling petikemas domestik mengalami pertumbuhan yang menggembirakan yaitu mencapai sekitar 9.295 Teus untuk periode 2013. Ini merupakan angkutan sebagian petikemas dari Jakarta ke Semarang yang selama ini memadati Pantura, mulai menggunakan angkutan kapal laut, tentunya harus
LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121 kiki
Butuh 500 org tnaga konstruksi(mandor/ helper)di Arab Saudi & Timur Tengah.Biaya 3,5JT. Pria max 45 Th.Pengalaman/ non pengalaman.Hub:Dhea (021) 8366 6869/0878 77 148 149 iini Bth cpt wnt umur max 25Th cady golf, SPG, Waiter Solaria,u Jkt,Srby dan Bali. Gaji 3-5 Jt. Asuransi kesehatan,grts Pelatihan 1 Bln.Hub: (024) 70321 259/0877 3144 1086. Tdk SMS Kiki
Langsung Kerja Kapal/pelaut PT.KZA menempatkan u/ kerja di kpal kargo&tanker dg jbatan juru mudi, juru minyak,juru masak.Syrt min lls SMP umur 17Th.Yg berminat Hub: PT.KZA Jl. Satria Barat II/H 312 SMG Poncol. 024-351 2582 IIN
AUSTRALIA butuh 150 TKI. Satu bulan terbang , biaya potong gaji. Hubungi 085.742.321.449 IIN
KERJA SAMPINGAN di bawa pulang usia bebas, upah tinggi. Langsung kerja #minat SMS RIRI# 085 764 219 269.
Arif
Dbutuhkan segera tenaga muda berprestasi dengan qualifikasi sbg berikut: 1.pria/wanita usia max 40 thn.2. Pndidikn min smp.3.mau bekerja scra team.4.gaji di atas umr.hub mb alvi 085641472670 GMK
MAKANAN FnC Special Donat KENT ANG,original,keju,coklat,Ab on,dll. Terima pesanan untuk rapat,ultah,wisuda,dll.Tersedia dalam bentuk frozen.Hubungi : 024 844 3976/081 2255 8272 MOBIL DISEWAKAN
Kiki
Mangga Rent Car : 70205250/081 741 787 83. Avanza+sopir : 325/12Jam, Innova diesel+sopir:375/12 jam
MOBIL
Iin
Toyota Discon special akhir tahun, AVANZA, Etyos, Rash, Inova. Hub: 024 703 83441/085 640 240 693 IIN
didukung dengan pemberian tarif diskon 25 persen TPKS kepada pelayaran domestik. “Sudah saatnya kita semua memikirkan bagaimana terus dapat menggairahkan angkutan laut lebih banyak lagi mengingat wilayah Indonesia banyak kepulauan, dan kepadatan Pantura mulai bisa dikurangi sehingga biaya logistik bisa ditekan belum lagi polusi, kecelakaan, mengurangi BBM subsidi dan lainlain,” katanya. (lam/b6)
Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/ DP ringan,agya cepat dapat I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441 iin
Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/ 024-70606818. Iin
Suzuki ready stock DP ringan PU 7JTan SPLASH 16JT an.APV 17JTan. WAGON R 17JT an.ERTIGA 23JT an Hub: Bram 024.50209222/02470115414
Iin
Program akhir thn Nasmoco,bli unit Toyota dptkan Bns langs BB/Android & dapatkn Diskon menarik,bunga ringaN,angsrngn.Avanza ckp dgn DP 20JT an bs kredit smp 5 Th. Info: Aziz 0811 2775 168/024 705 33 996. Pin BB 2B06ECED
MOTOR VIAR
iin
Jaya Abadi Motor Pusat Motor Roda Tiga Se- Jateng Dapatkan Potongan istimewa dan angsuran murah, proses cepat barang ready stock, JL. Wolter Mangunsidi No 396 Genuk (024) 708 753 81/085 640 590 095
PENDIDIKAN
KIKI
KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091-852 EDI kiki
ANDA KESULITAN MENYELESAIKAN KULIAH? SELESAIKAN di kampus kami. S-1 Manajemen/Akuntansi Regristrasi sekarang, wisuda 2014.Info : (024) 7060 600
PENGOBATAN
Kiki
Pelet keris Semar mesem 550Rb, minyak pellet rindu menangis mahar:750Rb Langsung Bisa dibuktikan.Hub: 0812 2506 6283
Rumah Makan
iin
Sedia nasi box mulai dr 5000(rames+telur/ayam naget/kakap/ naget ayam) 7000(rames+rending daging/babat gongso/bandeng presto) 15rb(rames+ayam ¼ ekor+kremes) cocok u/ hantaran/acara lainnya. Hub: Warung Sehat. Jl. Thamrin 8 0822 6565 557 IIN
SEWA MOBIL
P U T R A J AYA T R A N S s e w a m o b i l + d r i v e r. A l l n e w x e n i a / avanza,grand new innova,fortuner,p ajero,camry,alphard,velfire.Hub: 02470205747
MESIN
IIN
JUAL MESIN BUBUT, mesin pecah batu,tekuk plat, lodre. Kanguru Selatan III/5 Semarang. 024670.8340/085.226.901.268.Bisa Kredit 1-3 tahun. (IIN)
Kurniawan Ingin Jadi Staf Pelatih Timnas
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
JAKARTA – Lowongan staf pelatih Timnas yang dibuka Badan Tim Nasional (BTN) menarik perhatian mantan pemain striker Timnas Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto. Pemain asal Magelang itu mengaku siap jika mendapat kesempatan untuk mengisi lowongan tersebut. ”Jika diberi kepercayaan BTN, saya siap mengemban amanah itu. Saya siap berbagi pengalaman kepada para pemain Indonesia agar bisa bermanfaat untuk mereka dan buat sepakbola
Indonesia. Untuk kepentingan nasional, saya selalu siap,” kata Kurniawan, di Jakarta, Selasa (31/12). Menurut Kurniawan, Indonesia memiliki banyak pemain sepakbola yang bertalenta. Kondisi ini seharusnya bisa menjadi modal bagi tim Merah Putih untuk bicara berbicara lebih banyak di kancah persepakbolaan tingkat nasional maupun internasional. Dari kacamata Kurniawan, timnas Indonesia dari tahun ke
tahun menunjukkan peningkatan. Jika peningkatan kualitas pemain ini bisa diimbangi dengan program pembinaan yang baik, dia optimistis Indonesia bisa menjadi tim kuda hitam di kawasan Asia. BTN melalui PSSI menyatakan pihaknya membuat sebuah program kepelatihan bagi mantan-mantan pemain Indonesia untuk ambil bagian di staf pelatih timnas Indonesia. Program tersebut dibuat agar para mantan pemain Indonesia
tersebut dapat tetap mengasah kemampuannya. PSSI berencana memasukkan sejumlah mantan pemain Indonesia untuk menjadi salah satu staf pelatih timnas. Bambang Pamungkas misalnya, dia sempat d i t awa rk a n m e n jadi asisten pelatih timnas. Begitu pula dengan mantan kapten Ponaryo Astaman. (b5)
Arema Uji Kemampuan Lawan Hamburg SV
UJI COBA INTERNASIONAL: Untuk mematangkan tim, Arema Cronus Indonesia yang akan berlaga di ISL akan melakukan uji coba internasional melawan tim asal Jerman, Hamburg SV. (Foto: dok)
MALANG - Menjelang bergulirnya Liga Super Indonesia 2014, Arema Cronus Indonesia akan mengawali pertandingan dengan meladeni tim asal Jerman, Hamburg SV dalam laga uji coba di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Senin (6/1). Pelatih Arema Cronus Indonesia Suharno, Rabu, mengakui meski bertitel pertandingan persahabatan (uji coba), bagi Arema merupakan laga terberat sepanjang pertandingan pramusim yang telah diikutinya. “Kami harus bekerja keras, namun kami juga bersyukur karena laga uji coba itu nanti sekaligus sebagai upaya untuk menguji ketahanan fisik
para pemain setelah melakoni dua kompetisi pramusim yang cukup berat dan tidak ada waktu libur,” kata Suharno. Ia mengakui laga uji coba menjamu tim asal Jerman yang diperkuat oleh pemain Timnas Belanda, Rafael Van Der Vaart itu sudah menjadi agenda dari manajemen, sehingga anak asuhnya harus selalu siap tempur, meski masih belum menikmati libur panjang usai menggondol Trofeo Persija dan Piala Gubernur 2013. Menurut dia, usai meraih gelar ketiganya selama pramusim tersebut, anak asuhnya hanya diberi waktu libur dua hari. Padahal, seharusnya dibutuhkan minimal selama tiga sampai empat hari untuk me-
mulihkan kondisi fisik pemain. Karena laga menjamu Hamburg SV sangat mepet, tim pelatih hanya memberi jatah libur pemain selama dua hari dan Kamis (2/1) pemain sudah memulai latihan rutin kembali untuk mematangkan persiapan laga uji coba menghadapi Hamburg SV dan Inter Island Cup (IIC) yang digelar mulai 10 Januari mendatang. Suharno mengakui Hamburg SV bukan tim yang ringan, bahkan menjadi salah satu kontestan liga teratas di Jerman, yakni Bundesliga. Apalagi, tim tersebut juga ditangani oleh pelatih yang sudah malang melintang sebagai pemain Timnas Belanda, yakni Bert van
Marwijk. “Kami harus menyiapkan tim dengan matang, sebab yang kami hadapi nanti bukan tim ringan. Tidak hanya taktik dan strategi saja yang harus disiapkan dengan matang, tapi juga fisik serta mental pemain,” ujarnya. Dalam kompetisi pramusim Liga Super Indonesia (LSI) 2014, Arema telah mempersembahkan tiga gelar juara, yakni Piala Menpora, Piala Gubernur Jatim 2013 dan Trofeo Persija Jakarta. Sementara pada kompetisi resmi LSI 2013, Arema menduduki posisi “runner up” atau satu strip di bawah Per sipura Jayapura yang menjadi kampiun LSI 2013. (ant/b5)
Mario Costas Merapat ke Persis Striker Mandul, Mourinho Ogah Tambah Pemain LONDON – Pelatih Chelsea, Jose Mourinho belum berpikiran untuk menambah pemain ujung tombak untuk menambah daya dobrak The Blues. Sang arsitek asal Portugas ini tidak menampik tiga striker yang Chelsea , yaitu Fernando Torres, Demba Ba dan Samuel Eto’o belum menunjukkan ferforma terbaiknya, sehingga terkesan tumpul. Hingga 19 pekan berlalu, barisan striker Chelsea total baru menyumbang enam gol atau 1/6 dari total 36 gol tim musim ini. Topskorer ‘Si Biru’ justru datang dari barisan gelandang, yakni Eden Hazard dengan 8 gol, menyusul Oscar dengan lima gol. Sementara itu Samuel Eto’o baru mencetak tiga gol, Fernando Torres dengan dua gol, dan satu gol dari Demba Ba. Bandingkan dengan tim papan atas lain, seperti Liverpool dengan Luis Suarez (19 gol) atau Manchester City dengan Sergio Aguero (13 gol). Meski saat ini berada di posisi ketiga, namun persaingan di papan atas masihlah ketat dan bukan tak mungkin produktivitas akan jadi pembeda untuk posisi finis di akhir musim. Chelsea pun patut khawatir jika ketajaman para strikernya tak cepat membaik. Tak ayal, berkembang isu Chelsea sedang memburu striker baru di bursa transfer Januari ini, seperti Radamel Falcao, Ezequiel Lavezzi, atau Jackson Martinez. Namun, rumor ini buru-buru dibantah Mourinho, yang mengaku puas dengan penampilan Torres dan kawan-kawan. “Saya senang dengan performa mereka. Saya selalu katakan bahwa mereka bukan tipe pemain yang selalu mencetak gol setiap pekannya dan mencetak 20, 25, 30 gol semusim,” ujar Mourinho. Menurut Mourinho, tiga striker yang dimiliki Chelsea sudah mengeluarkan segenap kemampuannya demi kejayaan timnya. Atas dasar itu, dia menjanjikan tidak ada penambahan str iker saat bursa pemain jelang paruh d u a ko m petisi liga Inggris. “Saya percaya kepada para pemain. Saya tetap akan menggunak a n t e na ga mereka di lanjutan kompetisi nanti,” katanya. (b5)
Layout : Wareh Adi S
SOLO – Ketajaman barisan ujung tombak Persis Solo di kancah kompetisi Divisi Utama Liga Indonesia yang mulai digulirkan Februari mendatang, tampaknya semakin terasah. Kepastian ini bakal terwujud, menyusul merapatnya bomber asal Argentina, Mario Costas ke Laskar Sambernyawa. Isu bergabungnya mantan bomber Persela Lamongan ini mencuat di tengahtengah pelaksanaan program seleksi yang dilakukan manajemen Persis. Perwakilan agen Costas, Yudi menginformasikan legiun asing haus gol itu berminat sekali untuk bergabung dengan Persis. Untuk merealisasi keinginan tersebut, menurut Yudi, Costas bersedia mengikuti program seleksi yang akan diterapkan pelatih baru Persis, Widyantoro yang mulai dilakukan Kamis ini (2/1). ”Kalau tidak ada halangan, Costas besok akan datang ke Solo. Dari informasi
agennya, sebenarnya Costas ingin ikut latihan, tapi terganjal perolehan tiket yang baru diperolehnya,” kata Yudi.
Apabila negosiasi Costas dengan manajemen Persis seputar nilai kontrak pemain deal, Persis akan memiliki tiga
pemain asing di kompetisi Divisi Utama. Dengan masuknya tiga pemain asing ini berarti Persis memaksimalkan kuota pemain asing yang diperbolehkan PSSI, yakni tiga orang. Sementara dua pemain asing yang lebih dulu bergabung dengan Persis adalah Marcello Cirelli dan Diego Santos. Dua pemain terakhir ini mengikuti program latihan rutin bersama Laskar Sambernyawa. Jika Costas jadio bergabung, dimungkinkan sekali dalam pertandingan ujicoba melawan LionXII, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (4/1), ketiga legiun asing itu sudah memakai kostum Persis. Pengurus Persis, Totok Supriyanto mengatakan pihak manajemen klub saat ini masih menunggu kedatangan Costas di Solo. Dia berharap negosiasi Costa dan pengurus bisa berjalan mulus, sehingga tenaga bomber asal Argentina itu digunakan Persis menjamu Lion XII. ”Uji coba melawan Lion XII akan kami maksimalkan untuk menguji ketajaman Costas. Meski sifatnya cuma uji coba, saya kira pertandingan nanti cukup pas untuk melihat kekinian dari ketajaman Costas,” kata Totok. (b5)
United dengan Persebaya. Selain minim atau bahkan tidak ada gesekan di tingkat suporter, juga secara dekat jaraknya. Musim kemarin untuk rating siaran langsung TV Madura United masuk 3 besar penghitungan ratingnya. Jadi Wilayah Barat lebih pas dengan kemampuan
kami,” kata dia. Seperti diketahui, dari 22 tim yang lolos, PSSI akan membagi menjadi dua wilayah, yakni barat dan timur. Masingmasing wilayah dihuni 11 klub. Sedangkan jadwal kickoff ditetapkan 1 Februari 2014. (b5)
Persepam Keberatan Model Pembagian PSSI JAKARTA – PSSI sudah menggedok bahwa kompetisi musim Indonesia Super League (ISL) musim depan akan di bagi dua wilayah. Sistem pembagian mengacu pada letak geografis, efisiensi, dan siaran televisi. Namun, calon penghuni wilayah timur, Persepam Madura United mengaku keberatan jika timnya tersebut bermain di Wilayah Timur. Marketing and Development Madura United, Kuncoro Mangkunegoro meminta sistem pembagian wilayah untuk ISL musim kompetisi 2013 hendaknya tidak hanya melihat dan mempertimbangkan faktor finansial, geografis dan TV. Beberapa pertimbangan lain, kata Kuncoro, juga harus diipikirkan PSSI. Pertimbangan antara lain bobot pertandingan, materi
pemain masing-masing klub saat ini sudah bisa dijadikan patokan nanti waktu IIC (Inter Island Cup). Yang kedua, lanjut dia, rating TV per pertandingan musim lalu. “Kalau hampir 70-80% pertandingan nanti mendapat jatah live TV, maka bisa dipastikan klubklub yang punya rating tinggi, pasti menjadi target untuk disiarkan bagi stasiun TV yang sudah menyiarkan tahun kemarin,” katanya. Alasan lain, menurut Kuncoro, adalah pemerataan. Untuk pemeratan, empat klub yang berasal dari kompetisi IPL, yaitu Semen Padang, Persiba Bantul, PSM Makassar, dan Persijap Jepara seharusnya disebar ke dua wilayah. “Selanjutnya penentuan pasangan klub. Pasti terjadi perubahan couple jika kemarin Madura United dengan Persela, Akan sangat mungkin tahun ini Madura
Ronaldinho Pemain Terbaik Amerika Selatan MONTEVIDEO - Ronaldinho, yang mengalami turnamen mengecewakan di Piala Klub Dunia bulan lalu, terpilih sebagai pemain sepakbola terbaik Amerika Selatan, pada pemungutan suara yang diadakan harian Uruguay, El Pais, Selasa. Ronaldinho, yang membantu Atletico Mineiro
memenangi kompetisi Piala Libertadores untuk pertama kalinya, Juli, mengumpulkan suara terbanyak setelah rekannya dari Brazil, Neymar, pemain terbaik sebelumnya dalam dua tahun yang meninggalkan Santos ke Barcelona, sedangkan pemain dari Argentina Maxi Rodriguez dari Newell’s Old Boys di tempat ketiga. (ant/b5)
Sumsel Miliki Asosiasi Pelatih PALEMBANG - Provinsi Sumatera Selatan segera memiliki asosiasi pelatih menyusul inisiatif empat orang pelaku olahraga di daerah tersebut yang akan segera melegalisasi menjadi suatu organisasi resmi. “Sejak lama para pelatih di Sumsel ingin
membentuk suatu organisasi atau perkumpulan. Dalam waktu dekat, keinginan ini akan terwujud dengan nama Asosiasi Pelatih Olahraga Provinsi Sumsel,” kata salah seorang penggagas Lucky Ramdhani (pelatih anggar) di Palembang, Rabu. (ant/b5)
Sambungan
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
11
Dijaga Ribuan.................................................................................................................................................................................... Seperti yang dialami remaja berusian 13 tahun bernama Arya Krisna Melinio warga Genuk Krajan, Gang VII RT 03 RW 04, Candisari, Semarang. Arya ditodong dan ponselnya dirampas pelaku saat menikmati hiburan di Lapangan Pancasila, Simpang Lima Semarang, Selasa (31/12) 23.45. “Kejadiannya 15 menit sebelum tahun baru. Saat itu saya di samping panggung,” terangnya saat berada di Pos Polisi Lalu Lintas Simpanglima, Rabu (01/01) sekira pukul 00.30.
Menurut Arya, pelaku diketahui berjumlah dua orang dengan bersenjatakan pisau. Tak ayal, di bawah ancaman pisau Arya tak bisa berbuat banyak. “Mereka minta HP saya. Katanya mau buat telepon. Tapi setelah saya berikan, mereka kabur,” ungkapnya. Mendapati itu, Arya memberanikan diri untuk berteriak. Sontak sejumlah warga dan petugas di dekat lokasi langsung bertindak. Alhasil, seorang pelaku berhasil diamankan. “Satu pelakunya ketang-
kap. Dihajar sama orangorang, lalu dibawa polisi,” timpalnya. Pelaku diketahui bernama Budi Priyanto (19) warga Pandansari I, Semarang mengalami sejumlah luka lebam di wajahnya. Masih di Lapangan Pancasila, kericuhan terjadi saat sejumlah remaja terlibat adu jotos. Dalam insiden tersebut, petugas berhasil mengamankan seorang pelaku yang diduga terlibat pengeroyokan tersebut. Remaja tersebut bernama JOK (16), warga Jalan Layur, Semarang Utara.
Anak Bupati............................................................ gusut tuntas. Malah terkesan membiarkan hingga banyak kasus korupsi, menumpuk dan mangkrak tidak jelas. Indikasi penyelewengan di Kabupaten Kendal terdapat di banyak proyek. “Kami menemukan banyak proyek di Kendal dikerjakan tidak sesuai Bestek. Hal itu belum termasuk dana kongkalingkong proyek dengan para rekanan yang potongannya mencapai 35 persen,” ungkap Mastur. Mastur mengurai, contoh kasus penyelewengan proyek bisa dilihat dalam pembangunan Rumah Dinas Bupati Kendal di Jalan Tentara Pelajar Kendal. “Bahkan hingga saat ini belum selesai pengerjaannya. Padahal jatah waktu pengerjaannya telah habis,” tandasnya. Berikutnya, dugaan penyelewengan dana kucuran dana Persatuan Sepakbola Indonesia Kendal (Persik). “Alokasi dana Persik Kendal diduga banyak yang fiktif. lihat saja pembelian kursi penonton yang harga tiap setnya mencapai Rp 2 juta, padahal
di pasaran hanya Rp 800 ribu,” beber Mastur. Mastur menjelaskan, dana Persik Kendal ini hubungannya dengan bantuan Pemda Kendal kepada organisasi sepakbola di Kendal ini, di mana organisasi tersebut dipimpin atau diketuai oleh anaknya Bupati Kendal. “Diduga dia bermain dengan cara memanfaatkan status ibunya yang memegang tangkup kekuasaan di Kendal. Bahkan untuk sekedar SPJ dana aja, pihak Dinas Olahraga dan Kebudayaan kewalahan,” katanya. Disebut Mastur, anak orang nomor satu di Kendal tersebut berinisial BP yang hingga saat ini menjabat sebagai ketua organisasi olahraga di Kendal. Mastur sepakat, ditetapkannya Kabupaten Kendal menempati nomor pertama dalam penyelewengan anggaran negara dari 35 kab/kota seJateng tahun 2013 sebagaimana dilansir Fitra Jateng Minggu (29/12/2013) lalu, bukanlah sekedar omong kosong. “Mantan Bupati Markesi yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, sampai saat ini juga
dari hal 1
tidak ditahan. Bukankah ini patut dipertanyakan?” ujarnya. Markesi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pendidikan di Kendal. Selain itu juga diduga terlibat kasus harian tenaga lepas (Harlep) Kendal, dugaan korupsi Break water pelabuhan Kendal, serta dugaan suap CPNS Kendal. “Hingga saat ini, kasuskasus yang banyak menjebol uang negara ini diabaikan oleh aparat penegak hukum. Jika oknum penegak hukumnya bermain-main, sebaiknya diganti pejabat lain yang lebih serius memberantas korupsi di Kendal,” tandasnya. Sebelumnya, Direktur Investigasi dan Advokasi Sekretariat Nasional Forum Indonesia Untuk Transparansi Indonesia (Fitra) Jateng, Uchok Sky Khadafi mengungkapkan Kabupaten Kendal menempati urutan pertama di Jawa Tengah paling banyak terjadi penyimpangan anggaran selama 2013. Jumlah penyimpangan anggaran di Kabupaten Kendal mencapai Rp 204 miliar dengan 94 kasus korupsi. (dhr/b2)
di Sentra pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, Rabu (01/01) dinihari. Menurut Eko, ia terpaksa memarkirkan sepeda motor warna hitam abu-abu tersebut lantaran akses jalan menuju Simpang Lima ditutup oleh kepolisian. “Jalan ditutup polisi, jadi kami jalan kaki. Motor saya sudah saya kunci setang,” timpalnya. Tak disangka, keceriaan usai perayaan tahun baru mendadak kabur lantaran Eko tak menemukan sepeda motornya, sekira pukul 00.30.
Di tengah kepanikan itu, Eko sempat bertanya kepada tukang parkir dan sejumlah orang yang berada di dekat lokasi. “Awalnya saya kira dipindahkan tukang parkir. Tapi saya cari-cari tidak ada. Lalu saya disuruh lapor ke Polres,” tandasnya. Tak hanya di daerah Simpang Lima, kericuhan juga terjadi di kawasan Jembatan Besi, Sampangan. Informasi yang dihimpun, dua kelompok pemuda terlibat tawuran baik tangan kosong maupun senjata tajam. Aksi arogan tersebut ber-
langsung sekira 20 menit, seblum dibubarkan paksa oleh petugas kepolisian. Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wika Hardianto mengatakan, munculnya sejumlah tindak kejahatan di tengah penjagaan petugas kepolisian tetap tidak bisa dihindarkan. “Tindak kejahatan itu memang seperti itu, tetap saja terjadi meski penjagaan maksimal sudah dilakukan. Yang pasti kami berusaha menekan dengan menjalankan tugas secara maksimal,” terangnya saat dihubungi melalui telepon. (fuh/b2)
Giliran Pejabat....................................................................................... modus menjanjikan korbannya lolos dari seleksi CPNS di Semarang. San membandrol Rp 140 juta/orang. Uang tersebut merupakan uang pelicin melalui jalur belakang. Namun janji San ternyata meleset. Nama korban tidak lolos dalam seleksi CPNS. Sementara uang korban diduga telah dicaplok terlapor dan jaringannya. Korban yang melapor adalah Soekatman (74), warga Jalan Bangau V/48 Kota Semarang. “Sana berniat memasukkan cucu saya sebagai CPNS melalui San (terlapor-red). Dia PNS Kejari,” terang Soekatman saat melapor kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), kemarin. Soekatman memaparkan, kejadian tersebut terjadi padah tahun 2010 lalu. Saat itu, San mendatangi korban dan menjanjikan dapat meloloskan cucunya menjadi PNS di Kejaksaan Semarang. “Dia (San-red) mendatangi rumah saya dan menjanjikan bisa meloloskan cucu saya menjadi PNS di ke-
jaksaan. Syaratnya ada uang pelicin,” jelasnya. Keinginan yang kuat untuk menjadikan cucunya PNS menjadikan Soekatman tergiur dan menyetujui banderol harga tersebut. “Saya mau, karena dia juga salah satu PNS di Kejaksaan Semarang, jadi saya tambah yakin. Kemudian uangnya saya serahkan, totalnya Rp 140 juta,” ujar Soekatman yang mengaku ingin sekali cucunya menjadi PNS. Namun setelah proses perekrutan CPNS selesai, San justru terlihat “damai-damai” saja. Tak ada kabar terkait penerimaan CPNS yang sampai kepada Soekatman. Hal itu mendorongnya untuk menghubungi terlapor dengan maksud menanyakan kejelasan penerimaan tersebut. Namun ternyata, Soekatman hanya menerima janji dan di suruh bersabar. “Setiap saya hubungi, saya di suruh sabar menunggu. Bahkan sampai sekrang tidak ada kabar dari dia (terlapor-red),” tandasnya kesal.
Mengiringi kekesalan itu, Soekatman akhirnya memutuskan untuk membawa perkara itu ke ranah hukum. “Saya laporkan agar di usut lebih lanjut,” tegasnya. Kasus penipuan berkedok CPNS tersebut saat ini sudah ditangani oleh petugas Polrestabes Semarang. Kanit I SPKT Polrestabes Semarang, AKP Suwarna mengatakan, laporan resmi terlapor sudah diterima sesuai laporan nomor: LP/B/2184/XII/2013/ JTG/Restabes. “Sudah kami terima, selanjutnya akan kami koordinasikan dengan Sat Reskrim,” terangnya. Sementara itu, Zaky (31), warga Kudus yang bertemu Barometer di Semarang, Rabu (01/01) menceritakan, dia mengaku baru saja ditawari menjadi PNS, syaratnya menyediakan uang Rp 250 juta pada perekrutan CPNS 2013. “Misalnya ada jatah 50 orang PNS di lembaga pemerintahan, jatah 40 orang itu sudah dijual oleh orang-orang (calo-red) di lembaga itu,”
Anton Dikenal Jarang Bergaul Yusron Mahmudi alias Abu Dujana pada tanggal 9 Juni 2007. Oleh karena rumah itu kosong, Bella Mao Bollang pun menempatinya karena dia merupakan kakak ipar Fauzan Fikri. Bebebrapa warga lainnya mengatakan bahwa Anton tidak pernah terlihat salat di Masjid Baitul Muslimin yang berjarak sekitar 15 meter sebelah timur rumah mertuanya. “Dia tidak pernah salat di masjid ini, seringnya di masjid lain seperti Masjid Al Furqon di pondok pesantren maupun Masjid Al Ijtihad,” kata salah seorang warga. Terduga teroris Anton yang berasal dari Bandung, Jawa Barat, ditangkap Densus 88 di sebuah warung internet (warnet), Desa Alasmalang, pada hari Senin (30/12), sekitar pukul 16.00 WIB. Anton diduga menjadi perencana dalam aksi penembakan polisi di Pondok Aren dan satu jaringan dengan Nurul Haq karena dia ikut meletakkan bom di Vihara Ekayana, Jakarta Barat, beberapa bulan silam. (ant/b2)
Kepolisian menetapkan sopir bus, Hadi Purwanto, 49, warga Jalan Tanjung RT 6 RW II, Kalicacing Sidomukti, Salatiga sebagai tersangka. Namun karena sang Sopir tewas dalam peristiwa itu, maka penyidikan perkara tersebut dihentikan. “Tersangka dalam perkara Lakalantas yang menyebabkan 3 orang tewas dan puluhan luka-luka ini adalah sopir bus. Tetapi karena sopirnya meninggal maka perkaranya dihentikan, atau SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan),” tutur Kapolres Semarang AKBP Augustinus B. Pangaribuan melalui Kasatlantas Polres Semarang, AKP Gusman Fitra, Rabu (1/1) kemarin. Sejumlah saksi yang diperiksa yakni kru bus, penumpang, serta warga sekitar lokasi kejadian. Polisi juga menganalisa bekas kecelakaan yang menewaskan 1 sopir dan 2 penumpang serta menyebabkan puluhan penumpangnya terluka. Selain para saksi dan analisa di lokasi kejadian, polisi juga akan memeriksa kondisi bus tersebut.
“Walaupun kasusnya dihentikan, tetapi kami tetap melakukan prosedur pemeriksaan lebihlanjut. Sebab laporan tetap harus dibuat. Selain untuk agar diketahui secara pasti penyebabnya, sehingga hasil analisa itu dapat digunakan sebagai langkah antisipasi meminimalisir Lakalantas ke depannya,” ungkap Gusman. Sementara itu 3 korban luka berat hingga saat ini masih dirawat di ICU RS Ken Saras. Sedangkan korban luka ringan sudah diperbolehkan pulang lantaran kondisinya sudah normal kembali. Begitu juga dengan tiga jenazah sudah dibawa pulang oleh masing-masing keluarganya untuk dimakamkan. Dokter Spesialis Radiologi Rumah Sakit Ken Saras, Eko Kuncoro menuturkan, ada tiga korban yang dirawat di ICU karena luka berat. Satu dari tiga korban luka tersebut kondisinya masih kritis yakni Aina Rahma Rizki, 10, warga Madiun, Purworejo. Korban mengalami luka berat yakni tulang tengkorak sebalah kanan
retak, sehingga korban tidak sadarkan diri. “Luka yang dialami Rizki sangat berat, kondisinya kritis,” tutur Eko Kuncoro. Biaya Ditanggung Jasa Raharja Sejumlah korban sebelumnya sempat kebingungan untuk membayar biaya di rumah sakit tersebut. Tetapi para korban saat ini sudah merasa lega sebab, PT Jasa Raharja menyatakan siap menjamin biaya rumah sakit para korban. Seperti dikatakan, Kabag Pelayanan Jasa Raharja Cabang Jateng, Sukirno, pihaknya langsung memerintahkan anak buahnya untuk melakukan pendataan dan pengecekan kondisi para korban di RS Ken Saras. Menurut Sukirno, biaya rumah sakit para penumpang korban kecelakaan tersebut akan ditanggung oleh Jasa Raharja. “Biaya perawatan penumpang akan dijamin Jasa Raharja. Jaminan yang diberikan Jasa Raharja untuk korban meninggal masing-masing Rp 25 juta. Sedangkan biaya perawatan di
“Sekarang angka tahun 2013 menurun drastis. Tapi kualitas perkaranya meningkat. Dulu pembunuhan bisa langsung diindetifikasi, namun kini butuh berhari-hari untuk mengungkap itu,” kata Kepala Seksi Pidana Umum Kejaksaan Negeri Semarang, Mustaqpirin menyampaikan laporan tahunan pidana umum tahun 2013, kemarin. Berdasarkan data yang diterima, angka kriminal selama tahun 2013 dalam penyidikan sebanyak 886 kasus. Dalam penuntutan naik menjadi 1074 kasus. Tahun 2013 ini juga masih menyisakan tunggakan 24 perkara. Dibandingkan tahun 2012, tunggakan perkara menurun drastis. Data Kejari Semarang menyebut tahun 2012, angka penyidikan seban-
yak 1393 perkara, penuntutan 1186 perkara. Sementara angka tunggakan perkara sebanyak 110 kasus di tahun 2012 dan penututan tahun 2013 sebanyak 88 kasus. Hal itu berbanding tipis dalam angka penuntutan tahun 2012 sebanyak 93 kasus. “Angka dalam penuntutan naik karena ada berkas perkara yang disiplit (dipisah-Red), ada tunggakan tahun sebelumnya 2012 serta ada pengiriman tahap 2 dari Polda Jateng,” tambahnya. Dia mengatakan, tindak pidana yang paling marak di Kota Semarang adalah masalah pencurian. Baik pencurian biasa, pencurian dengan kekerasan (curas) atau pencurian dengan pemberatan, termasuk juga perampokan, pembegalan dan
lainnya. Menyusul kemudian masalah perjudian dan narkoba. “Selain itu, penipuan/ penggelapan baru pengroyokan/kekerasan, termasuk juga Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT),” sambungnya lagi. Menurutnya, kuantitas kriminal di Kota Semarang ini tidak lepas dari perekonomian kota Semarang yang cukup stabil. Unsur ekonomi dinilai banyak memberikan tambahan angka kriminalitas. Selain itu, kesadaran masyarakat juga semakin tinggi. “Ini bukti bahwa masyarakat kita makin sadar. Masyakarat semakin sadar dan dewasa. Selain ada iklim kondusif wilayah kondusif alami peningkatan itu sangat menekan,” tambahnya. [nzr/b2]
Maling Motor........................................................ mendatangi lokasi. Aksi yang tergolong nekat tersebut akhirnya dipergoki warga. “Pelakunya tiga orang. Dua kabur, satu tertangkap. Namanya saya tidak tahu, tapi dia ngakunya dari Padang, Sumatera,” terang Imam (35) warga setempat. Imam yang kebetulan sedang melintas di lokasi, langsung tersentak saat sejumlah warga berteriak ‘maling’ dan terjadi kejar-kejaran. Nahas seorang pelaku tertangkap warga dan langsung menghadiahi pelaku dengan bogem mentah, bahkan menggunakan
batu batako dan kayu. “Saya lihat pelakunya langsung dihajar habis-habisan. Mobil saya langsung saya teroboskan di kerumunan untuk menghentikan aksi brutal itu,” paparnya. Aksi massa yang kian brutal hampir saja membuat pelaku berkepala plontos itu celaka. Sejumlah warga bahkan sudah berteriak akan membunuh pelaku beramai-ramai. “Wah ngeri, ada yang pakai batako, kayu, ‘pokoke sak kecekele’. Tapi sempat saya cegah. Pelakunya sudah babak belur,” tandasnya.
dari hal 1
dari hal 1
Ketegangan pun sempat terjadi antara warga yang ngotot ingin menghakimi pelaku dan mencegahnya. “Wah kalau tidak dicegah, bisa mati pelakunya mas. Kepalanya saja sudah bocorbocor,” imbuhnya. Namun akhirnya pelaku berhasil diamankan saat petugas Polsek Tembalang tiba di lokasi. Pelaku kemudian dibawa ke Mapolsek Tembalang untuk proses hukum selanjutnya. Sementara itu, Kapolsek Tembalang belum bisa dikonfirmasi. (fuh/b2)
Kejaksaan Negeri Semarang ditemukan hal patut menyesakkan dada. Dalam keterangannya, Kejari menyatakan kemirisannya soal generasi muda saat ini. Bahwa tindak kejahatan jalanan selama tahun 2013 ini lebih banyak dilakukan oleh kalangan remaja. Tidak sedikit, remaja melakukan tindakan nekat. Kemudian mereka terlibat aksi perampasan di jalanan. Bahkan tak jarang, remaja nekat tersebut main bacok kepada calon korbannya yang
melintas. “Kejahatan jalanan justru sekarang ini dilakukan orang muda, dan anak-anak. Itu jadi masalah kompleks. sekarang ini, jarang ditemukan dalam suatu kasus jalanan pelakunya dewasa. Sekarang yang menggunakan senjata tajam adalah anak-anak,” kata Kepala Seksi Pidana Umum Kejari Semarang, Mustaqpirin. Ada beberapa alasan untuk itu. Mustaqpirin mengatakan masalah ekonomi remaja menjadi penentu. Selain ada juga
faktor luar yang turut mempengaruhi. “Remaja kan biasanya minta orang tuanya beli motor tidak dibelikan, sehingga anak merampok. Itu juga motor sebagai adu gengsi diantara teman-temannya bisa juga,” tambahnya. Meski begitu, standar penanganan perkara masih sama dan tidak ada kendala amat berarti. Hal itu salah satunya karena tidak ada perkara baru yang menonjol dalam mengurai kerumitan sebuah kasus.
ran dari masyarakat tentang dugaan korupsi yang dilakukan Samsul pada dana bantuan desa berkembang 2011. Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi, barang bukti dan pemeriksaan tersangka, akhirnya penyidik menetapkan Kades Mlilir sebagai tersangka tunggal dalam kasus tersebut. “Modusnya tersangka membuat proposal fiktif kepada BPD (Badan Permusyawaratan Desa) yang kemudian diajukan ke Bapermasdes. Lalu setelah ada bantuan sekitar 85 juta untuk 5 kelompok tetapi tidak disalurkan. Uangnya digunakan untuk kepentingan pribadi atau pihak lain,” tutur Kapolres, Rabu (01/1) pagi kemarin. Kapolres menegaskan bahwa Samsul sudah mengembalikan uang Rp 67,5 juta yang dikorupsi. Namun hal itu tidak mempengaruhi proses hu-
kuman. Penyidik tetap melanjutkan proses hukum dan menetapkan Samsul sebagai tersangka disusul penahanan. “Sesuai pasal 4 UU RI tahun 1999 disebutkan pengembalian kerugian keuangan negara tidak menghapus pidana pelaku. Jadi walaupun sudah dikembalikan uangnya tetap kami proses. Kami akan terapkan Pasal 2 ayat 1, pasal 3 jo dan pasal 8, UU RI No 31 tahun 1999 dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 20 tahun penjara,” tegasnya. Dalam ekspose kasus tipikor, Samsul mengakui seluruh perbuatannya. Namun Samsul mengelak uang negara untuk keperluan pribadinya, melainkan digunakan untuk membangun balai desa seperti jalan, balai desa dan acara merti desa. Total anggaran dari APBN yang digunakan sebesar Rp 67,5 juta. yang
dari hal 1
Hal yang paling rumit, katanya, adalah mengurus kasus yang tindak pidananya dilakukan oleh perempuan. Perempuan, lanjut Mustaqpirin, lebih berbahaya daripada laki-laki dalam menjalankan tindak pidana. Peremuan dinilai lebih bisa mengurai detail tindak pidana yang akan dilakukan. “Perempuan yang terjerat kasus bahayanya besar. Dia lebih teliti dan lebih berbahaya daripada laki-laki,” pungkasnya. [nzr/b2]
Kades Mlilir............................................................................................. Samsul ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan kasus korupsi dana bantuan desa berkembang tahun 2011 di desa Mlilir. Modusnya dana dari APBN tersebut tidak digunakan sesai aturan yang ditetapkan melainkan digunakan untuk acara merti desa, membangun jalan dan balai desa. Akibatnya negara dirugikan sebesar Rp 67,5 juta. Sekalipun uang tersebut telah dikembalikan, namun hal itu tetap tidak menghapus tindakan hukumnya. Sehingga tersangka tetap diproses hukum, saat ini Samsul menjalani penahanan di rumah tahanan Mapolres Semarang. Kapolres Semarang, AKBP Augustinus B. Pangaribuan mengatakan, Samsul ditetapkannya sebagai tersanka dan ditahan setelah melalui proses penyelidikan dan penyidikan. Pihaknya mendapatkan lapo-
dari hal 1
rumah sakit maksimal Rp 10 juta akan dijamin oleh kami. Nanti tinggal RS Ken Saras yang menagih pada kami,” tutur Sukirno, siang kemarin. Seperti diberikan sebelumnya, Bus Gunung Harta nomor polisi N 7580 TA jurusan Jakarta-Surabaya via Solo yang berpenumpang 39 orang dan 3 kru, Selasa (31/12) pukul 02.15 dini hari, terjun ke Sungai Wonoboyo di Jalan Sukarno Hatta, Bergas Kidul, Kabupaten Semarang. Sebelum terjun ke sungai, bus yang disopiri Hadi Purwanto, 49, warga Jalan Tanjung RT 6 RW II, Kalicacing Sidomukti, Salatiga berjalan zig-zag, lalu menghantam pembatas jembatan dan berakhir dengan terjun ke dasar sungai sedalam sekitar 10 meter. Bodi Bus sempat menghantam tebing sungai dan mendarat dalam posisi bodi sebalah kanan berada di dasar sungai. Sopir dan dua penumpang tewas, 3 luka berat dan lainnya mengalami luka ringan. Para korban dirawa di RS Ken Saras Bergas. (tam/b2)
Asal Main............................................................................................... Tersangka Pencurian..............................................
dari hal 1
terang Zaky yang mengaku mempunyai rekan di instansi pemerintahan tersebut. “Ya karena mertua saya terus mendesak akhirnya uang itu diada-adakan, sampai jual tanah segala macam. Tapi alhamdulillah belum sempat diberikan uangnya. Saya juga tidak jadi ikut tes CPNS,” ungkapnya. Maraknya jual beli CPNS juga dapat dilihat dari sejumlah laporan kasus di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang. Sejumlah masyarakat yang “kejeblos” akibat calo CPNS akhirnya melaporkan oknum di lembaga pemerintahan yang terlibat kasus penipuan tersebut. Sebelumnya, seorang oknum PNS Pemprov Jateng, Rudy Marhanto juga dipolisikan. Dia juga terlibat dalam praktik percaloan CPNS. Korbannya adalah Doni Agung (34) warga Karangrejo, Gajahmungkur. Dari banderol harga Rp 200 juta, korban telah menyerahkan uang Rp 50 juta. (fuh/b2)
Sopir Tewas.........................................................................................
Terduga Teroris
Banyumas- Sejumlah warga Dusun Tipar RT 01 RW 04, Desa Alasmalang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, mengatakan terduga teroris Anton alias Septi (25) jarang bergaul dengan warga sekitar. “Dia (Anton, red.) jarang keluar rumah. Saya tidak tahu sejak kapan dia tinggal di sini,” kata salah seorang tokoh masyarakat Dusun Tipar, Nasir di Banyumas, Rabu. Nasir mengatakan hal itu kepada wartawan saat menyaksikan penggeledahan rumah mertua Anton, Bella Mao Bollang, di Dusun Tipar RT 01 RW 04, Desa Alasmalang, Kecamatan Kemranjen, Banyumas. Bahkan, dia mengaku tidak mengetahui kapan Anton menikah dengan putri Bella Mao Bollang yang bernama Sifa Al Islam karena pernikahan tersebut dilakukan secara siri. Menurut dia, rumah yang saat ini ditempati Bella Mao Bollang sebenarnya milik Fauzan Fikri yang menghilang sejak penangkapan seorang teroris di Desa Kebarongan, Kecamatan Kemranjen,
Bergeser dari Simpang Lima, pencurian sepeda motor terjadi di kantung parkir perayaan tahun baru 2014, di Jalan Gajahmada tepatnya depan Hotel Ibis. Korbannya adalah Eko Budiono (16), remaja asal Mendung, Tegowanu Wetan, Grobogan. Sepeda motor Suzuki Satria FU K 3878 UZ miliknya diketahui raib usai menikmati perayaan tahun baru di Simpang Lima, Semarang. “Saya sama teman sengaja ke Semarang mau melihat perayaan tahun baru di Simpang Lima,” ungkapnya saat ditemui
dari hal 1
dari hal 1
semestinya dibagikan kepada kelompok masyarakat sebagai modal stimulant, justru tidak dibagikan. “Sebagian dibagikan dan sebagian lagi digunakan untuk pembangunan desa. Sebanyak Rp 42 juta untuk bangun balai desa, Rp 5 juta bayar tukang, Rp 10 juta untuk acara merti desa dan sisanya digunakan untuk aspal jalan desa,” aku Samsul. Menurut Samsul yang sudah dua periode menjabat sebagai Kepala Desa, dirinya juga pernah tersandung kasus penggelapan dana LKD sebesar Rp 25 juta pada tahun 1999 lalu dan kabur. “Kemudian dananya saya dikembalikan, lalu saya kembali ke desa lagi mengikuti pilkades dan terpilih di tahun 2013. Tetapi malah kena masalah seperti ini. Sebenarnya saya tidak menggunakan untuk kepentingan pribadi,” kata Samsul. (tam/b2) email : koran.barometer@gmail.com
12
BAROMETER Kamis, 2 Januari 2014
suasana pergantian tahun di Sungai Banjirkanal Barat : Suasana pergantian tahun baru di Sungai Banjirkanal Barat, Semarang yang diisi dengan nyala kembang api. CUN CAHYA-BAROMETER
Dea Mirella ketika menyanyi di Hotel Santika dalam acara Gala Dinner, Selasa (31/12) malam. (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)
Dea Mirella Hebohkan Santika SEMARANG – Suara emas penyanyi asal Makasar, Dea Mirella ternyata masih sangat diminati oleh penikmat musik Indonesia. Pasalnya ketika penyanyi kelahiran 25 Maret 1975 ini manggung dalam acara Gala Dinner di Hotel Santika Premiere, Selasa (31/12) malam, banyak sekali tamu yang berdatangan. Dea tampil dengan mengenakan gaun berwarna hitam. Ketika naik ke panggung para penonton langsung memberikan applause terhadapnya. Dea kemudian mulai melantunkan lagu-lagu yang sudah ditunggu-tunggu oleh penonton. Penampilannya membuat penonton terbius dan ikut bernyanyi. Linggar selaku Public Relation Hotel Santika Premiere mengatakan kalau acara tersebut memang sudah direncanakan sejak lama. Gala Diner tersebut juga merupakan acara dalam menyambut tahun baru 2014. Menurut Linggar, para tamu yang datang kebanyakan malah dari luar kota. “Ini merupakan agenda yang sudah kami rencanakan sejak beberapa bulan terakhir. Kami ingin memberikan hiburan yang bagus bagi para tamu. Kebanyakan yang datang malah dari luar kota. Kami merasa senang dengan acara ini dan semoga tahun depan bisa menggelar acara yang lebih baik lagi,” tutur Linggar. Salah satu tamu yang datang adalah Jati, warga Yogyakarta yang datang ke Semarang demi melihat penampilan penyanyi idolanya, Dea Mirella. Bersama dengan keluarganya, dirinya datang sedari petang. “Saya merasa kalau ini merupakan salah satu kesempatan untuk melihat mbak Dea bernyanyi. Saya melihat agenda ini di internet kemudian saya mengajak istri dan anak untuk datang,” tukasnya. (nov/b6)
Water Blaster Terbangkan 80 Lampion
GAJAH MUNGKUR – Suasana meriah tercipta di wahana rekreasi air terbesar di Semarang, Water Blaster, Rabu (1/1) sore. Nampak setiap pengunjung asyik bermain air mulai dari anak kecil hingga orang tua. Hal itu terjadi dalam suasana liburan tahun baru 2014. Untuk menghibur para pengunjung, pihak Water Blaster menyelenggarakan sebuah pertunjukkan yang dimulai sejak pukul 10.00 hingga petang. Rangkaian acaranya adalah pertunjukkan musik, permainan seru, musik perkusi, dan yang tak kalah penting adalah pengundian pemenang doorprize. Soemitro selaku Direktur Operasional Water Blaster mengatakan kalau acara tersebut biasa digelar dua tahun sekali. “Setiap Semester kami selalu menggelar acara semacam ini. Kami juga membagi-bagikan hadiah bagi para pengunjung yang sudah datang kemari.” Soemitro menambahkan kalau pemenang hadiah utama berupa sebuah sepeda motor yang diberikan secara langsung oleh Water Blaster. “Kami selalu mendata setiap pengunjung yang membeli paket katalog kami. Melalui kupon undian dari katalog tersebut, mereka berhak mendapatkan hadiah utama dari kami,” imbuhnya.
Sebagai acara puncak, Water Blaster menyediakan 80 buah lampion terbang. Selepas Maghrib, lampion tersebut diterbangkan bersama-sama oleh para pengunjung. Selain itu, Water Blaster juga menyiapkan pertunjukkan kembang api senilai Rp 6 juta yang dinyalakan setelah pelepasan lampion. Pesona petang di Water Blaster semakin terasa ketika setiap pengunjung menyaksikan lampion yang terbang secara bersamaan. Pengunjung semakin takjub ketika melihat kembang api yang turut menyemarakkan suasana petang itu. Beberapa pengunjung sempat merekam kejadian tersebut. Soemitro berharap di 2014 ini Water Blaster bisa semakin eksis di Semarang. Dia juga ingin agar pemerintah semakin aktif berperan dalam kemajuan wisata di Semarang. “Kami selalu siap mendukung program pemerintah, tapi kami juga meminta kepada mereka agar lebih memperhatikan wisata di Semarang,” pungkasnya. (nov/b6)
Suasana Water Blaster saat para pengunjung menerbangkan puluhan lampion, Rabu (1/1) petang. (NOVANTO KRIS PRABOWO/ BAROMETER)
Malam Pergantian Tahun 2013-2014
Band Garasi Reuni di Simpang Lima
Cokelat Dinikmati di E-Plaza
SIMPANG LIMA – Dalam menyambut tahun baru 2014, E-Plaza menggelar acara bertajuk “New York – E-Plaza New Years Eve 2014”. Dengan mengambil tema Kota New York, E-Plaza menghadirkan sajian seru yang membuat seluruh party goers merasakan sensasi dance club di New York. Seluruh Waiters dan Waitrees berdandan ala anak muda negeri paman Sam tersebut yang lengkap dengan aksesori bling-bling dan topi bertuliskan New York. “Kami ingin mengajak tamu untuk merasakan sensasi berbeda di penghujung tahun ini,” ujar Sonia selaku Public Relation E-Plaza. Sonia mengaku kalau pihaknya sudah membuat konsep acara sejak beberapa waktu lalu dengan tujuan memberikan kesegaran dalam tiap acara yang dibuat. “Kami mengundang Band Cokelat untuk menghibur para tamu. Kami memilih Cokelat karena band
Layout: Abdus S
ini merupakan salah satu band yang tetap eksis di Indonesia,” imbuhnya. Cokelat naik panggung pukul
01.00 dalam acara tersebut. Para pengunjung nampak menikmati penampilan dari band yang terbentuk pada 25 Juni 1996 itu. Beberapa lagu yang dibawakan oleh Cokelat terasa mengobati kerinduan penikmat musik di Indonesia. Cokelat mebawakan lagu Luka Lama, Tanpa Rasa, Segitiga, Drama yang disambung dengan lagu Jauh, Betapa Aku mencintaimu, Karma, Nafsu, Hidup Ini Cinta, Salah, Pergi, dan lagu pamungkas Bendera yang merupakan tembang paling hits di Indonesia. Cokelat tampil dengan vokalis baru bersama Jacklyn sebagai pengganti Kikan. Meski tak dapat menandingi kemampuan vokal Kikan, warna suara Jacklyn dapat memberikan nuansa baru kepada Cokelat. Selain Cokelat, tampil juga seorang female DJ yang berasal dari Jakarta, yaitu DJ Indah. DJ Indah memberikan suasana seksi setelah permainan Cokelat. Gaya house music yang dibawakannya membuat clubbers tak berhenti berdansa hingga akhir pertunjukkan. Selain itu ada juga penampilan dari Seven Energi Band, DJ Triaz, DJ Niqa, DJ AndreMNP, dan Digitalexy. (nov/b6)
SE MARANG – Su d a h menjadi tradisi di dunia pada saat menyambut tahun baru seluruh masyarakat akan berkumpul pada satu lokasi tertentu, biasanya berada di pusat kota dan menyelenggarakan acara untuk menghitung mundur tahun yang akan berganti secara bersamasama. Biasanya perayaan tersebut diikuti dengan pertunjukan kembang api yang dibuat sedemikian mungkin sehingga bisa menjadi sebuah tontonan yang tak terlupakan bagi masyarakat. biasanya juga untuk menunggu pergantian tahun disediakan panggung rakyat untuk menghibur masyarakat. Kota Semarang juga tak
mau ketinggalan dengan kota lain di Indonesia dalam menyambut tahun baru tersebut. Seperti biasanya pemerintah Kota Semarang menggelar sebuah panggung rakyat di Lapangan Pancasila, Simpang Lima Semarang, Selasa (31/12) mulai pukul 19.00 hingga saat pergantian tahun. Seperti yang sudah-sudah, perayaan selalu diikuti dengan pertunjukkan musik, dan beberapa pentas seni lainnya. Tak kalah pertunjukkan kembang api dalam menyambut tahun barupun juga ada. Namun seluruh kegiatan tersebut dirasa seperti tahun-tahun sebelumnya. Susanto (49) sudah merasa terlalu sering menyaksikan panggung rakyat pada saat
tahun baru di Simpang Lima tersebut. Dia mengatakan kalau sudah beberapa tahun terakhir selalu menuju ke Simpang Lima untuk melihat kembang api. Bagi Susanto hal tersebut hanya untuk sekedar mengajak anak-anak bertamasya. Tak hanya Susanto yang melakukan hal serupa. Banyak keluarga yang sudah menunggu sejak sore hanya untuk melihat kembang api saja. Padahal ketika di lapangan anakanak mereka sudah tertidur meski dengan hingar bingar suara yang ada di lapangan. Tahun ini Pemerintah Kota Semarang mengundang band yang sempat menjadi primadona karena film mereka yang berjudul Garasi (2006) mencuat di Indonesia. Band Garasi ini sempat bubar dan menjadi daya tarik tersendiri kemarin karena ketika manggung di Semarang mereka berkolaborasi dengan mantan vokalisnya, Ayu Ratna. Garasi tampil cukup bagus malam itu. Reunian tersebut mengundang simpati banyak pecinta musik dan khususnya fans band yang terbentuk pada akhir tahun 2005 ini. Banyak penonton yang meminta Garasi memainkan lagu “Hilang” yang sempat menjadi hits di Indonesia. (nov/b6)