KORAN BAROMETER EDISI RABU 22 JANUARI 2014

Page 1

KORAN

BERLANGGANAN HUBUNGI : 024-7607143, 70378799, 0856.4163.7777

Rabu, 22 Januari 2014 DUGAAN PERSELINGKUHAN BUPATI KENDAL

Ngaku Karyawan Adira

Yanto Gondol Setoran Nasabah Rp 4,5 Juta

Hendy: Dikritik Tidak Mempan, Bawa ke Dokter Jiwa Aja!

KENDAL- Kasus dugaan perselingkuhan Bupati Kendal Widya Kandi Susanti dengan seorang oknum penegak

Briptu Astria Nurvita Dewi SH

Jadi Polwan Bermodal Prestasi Tenis

SENYUM Briptu Astria Nurvita Dewi ini tampak sumringah saat bertemu Barometer. Ternyata, cita-citanya sebagai seorang polisi wanita (Polwan) bermula dari hobby main tenis lapangan. Mbak Pipit, sapaan akrabnya, pernah menyabet

hukum memantik komentar berbagai pihak. Bahkan Hendy Boedoro suami

SEMARANG – Pria yang mengaku bernama Yanto itu ternyata penipu. Dia mengaku sebagai karyawan Adira Finance, kemudian menagih setoran uang kepada nasabah. Alhasil, uang Rp 4,5 juta milik Henny Wijayanti (50) warga Panjangan,

Widya yang digugat cerai pun angkat bicara. Menurut Hendy, pemberitaan  Baca Hendy : Dikritik...hal 11

Hendy Boedoro.

Baca Yanto Gondol...hal 11

Tewas Perut Ditebas Sabit

Baca Jadi Polwan....hal 11

Emas Senilai Ratusan Juta Digasak Maling SALATIGA – Sri Suranti (54) warga Jalan Argo Rumekso, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Salatiga telah menjadi korban pencurian di rumahnya, Minggu (19/1).  Baca Emas Senilai...hal 11

Sekretaris Dinas PSDAESDM Dituntut 1,5 Tahun Korupsi Dana Hibah BNPB Tahun 2010

SEMARANG – Sekretaris Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air dan Energi Sumber Daya Mineral (PSDA ESDM) Kota Semarang Hening Swastiko dituntut  Baca Sekretaris...hal 11

Kondisi korban tewas mengalami luka bacok di bagian perut. KANAN : Tersangka dimintai keterangan di Polsek Patebon, Kendal. foto: ynk/barometer

KENDAL- Perseteruan kakak beradik hingga menyebabkan nyawa melayang terjadi di Desa Tambakrejo RT 7 RW 3 Patebon Kendal.

PANJI Yulianto (24) tewas mengenaskan dalam kondisi perut ditebas menggunakan sabit. Nyawa Panji melayang di tangan adiknya sendiri Muhammad Hardiyanto (19). Perseteruan itu bermula saat Hardiyanto spontan marah ka-

SEMARANG - Salah seorang pejabat di Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) Kelurahan Sarirejo

 Baca Tewas Perut...hal 11

 Baca Pak RW Jadi...hal 11

Pembantu Rektor II Unsoed Tersangka SEMARANG – Pembantu Rektor (PR) II Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto, Drs Eko Haryanto, SE MSi Ak ditetapkan sebagai tersangka oleh tim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda (Dit Reskrimsus) Polda Jateng. Eko Haryanto ditetapkan ter-

SALATIGA - Tersangka, Sutopo (50), warga Jalan Argo Tunggal No 1 RT 07 RW II, Kelurahan Ledok, Kecamatan Argomulyo, Salatiga mengaku geram saat melihat

sangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat-alat laboratorium di Unsoed Purwokerto senilai Rp 10 miliar tersebut. Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol A Liliek Darmanto mengatakan, penetapan tersangka tersebut dilakukan berdasarkan hasil

Dugaan Penyelewengan Dana Koni Terendus BPK

penyelidikan dan pemeriksaan yang dilakukan sejak 2011 silam. “Saat ini sudah ditetapkan tersangka. Yang bersangkutan berperan sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK),” terangnya kepada wartawan, Selasa (21/01) sore. Baca Pembantu Rektor...hal 11

SEMARANG-Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan meneliti dan mengaudit KONI Jateng, untuk mengetahui adanya dugaan penyalahgunaan wewenang dalam mengelolaan anggaran di tubuh KONI Jateng yang mendapat kucuran dana dari APBD Jateng. Baca Dugaan Penyelewengan...hal 11

Terbukti Bobol Bank Jateng, Djarot Juga Divonis Korupsi Ruislag

Baca Terbakar Cemburu...hal 11

Dinamit Malam Pertama

Bekas Staf Ahli Gubernur Jateng

SEPASANG suami istri Sardot dan Sarkem yang baru saja menikah bersiap untuk tidur bersama. Sardot melepaskan kemejanya, menonjolkan bisepnya dan menyombong. Baca Dinamit ...hal 11

Pak RW Jadi Tersangka Korupsi

rena dilempar sabit oleh Panji. Panji sendiri diketahui mempunyai gangguan kejiwaan. Celakanya, reaksi Hardiyanto berlebihan hingga akhirnya membalas dengan menebas perut Hardiyanto menggunakan sabit.

KORUPSI PROYEK LABORAT RP 10 MILIAR

Terbakar Cemburu, Sutopo Bunuh Korban saat Bermesraan

Tilep Bantuan Rp 95 Juta

Mantan Kepala BPBD Jateng, Priyanto Djarot Nugroho tertunduk lesu dalam sidang putusan di Pengadilan Tipikor Semarang, Selasa. Foto: Nazar/Barometer

SEMARANG – Mantan Staf Ahli Gubernur Jateng, Priyantono Djarot Nugroho harus dibui lebih lama. Pasalnya, dia dinyatakan bersalah karena telah turut serta melakukan tindak pidana korupsi tukar guling tanah (ruislag) tanah

milik Pemprov Jateng di Desa Nyanyono Ungaran Barat Kabupaten Semarang. Ini adalah kasus pidana korupsi kedua yang dijalaninya. Djarot sebelumnya pernah tersangkut kasus pembobolan

Oknum Dewan Diduga Bocorkan Uang Negara

Dugaan Penyimpangan Dana Aspirasi SEMARANG- Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Jateng siap menindaklanjuti laporan Baca Oknum Dewan...hal 11

Fatin Shidqia

Bangga Bisa Belikan Rumah Orang Tua KARIR Fatin Shidqia semakin melejit pasca menjadi juara “X Factor Indonesia” season 1. Fatin tak hanya kebanjiran tawaran menyanyi, namun juga merambah iklan, film dan buku. Ia pun sudah bisa membelikan rumah untuk kedua orangtuanya dari hasil jernih payahnya sendiri. Baca Bangga Bisa...hal ..hal 11

 Baca Terbukti Bobol...hal 11

DICARI AGEN HUBUNGI : 024 - 7618922 LAYOUT : SOEPRIE

email : koran.barometer@gmail.com


2

BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Dewan ‘Geger’ Dapat Mobil Baru <KIJANG INNOVA, FORTUNER DAN ALPHARD

SEMARANG- Internal DPRD Provinsi Jateng dibuat geger karena kebijakan Pemprov memberikan fasilitas mobil dinas kepada beberapa anggota dewan yang banyak dinilai menimbulkan kecemburuan. Situasi itu memanas saat salah satu anggota DPRD Jateng yang juga anggota Pansus Perda RPJMD mengaku bahwa mobil itu sudah didistribusikan awal Desember 2013 lalu, alasannya hal itu sebagai kompensasi pembahasan RAPBD Jateng 2014. “Untuk pimpinan, diberikan Alphard dan Toyota Fortuner,” kata anggota tersebut. Pembelian mobil dinas tersebut dimasukkan dalam APBD Jateng Perubahan

2013. Agar tidak mencolok, kemudian anggaran tersebut disebar ke- 47 SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Di antaranya pengadaan mobil dinas di BLH, Disbudpar, Setda dan DPPAD. Bahkan dalam mata anggaran DPPAD, untuk pengadaan satu unit kendaraan roda dua dianggarkan Rp 675,5 juta. Berdasarkan PP No 16 tahun 2009 sebagai penjabaran UU No 27 tahun 2009 tentang

Susunan Kedudukan DPR dan DPRD, untuk kelengkapan dewan diperbolehkan atau disediakan sarana mobilitas termasuk kendaraan operasional. Akan tetapi Menurut PP itu, fasilitas mobil dinas hanya dibolehkan untuk pimpinan dan alat kelengkapan Dewan. Namun yang jadi masalah adalah pemberian mobil Kijang Innova dari pihak eksekutif sebanyak 26 unit. Sedangkan, pemakainya bukanlah pimpinan dewan seperti dalam aturan PP. Sejumlah anggota DPRD Jateng yang memakai mobil baru jenis Toyota Kijang Innova di antaranya adalah Maria Tri Mangestu (PDIP), Agus Abdul Latief (PKS), Bambang Eko P (Demokrat), Abdul

Aziz (PPP), dan beberapa nama lainnya. Te r p i s a h, S e k re t a r i s DPRD Jateng Priyo Anggoro membantah bahwa pihaknya melakukan pengadaan di jajarannya sebanyak 26 mobil dinas. Menurutnya, pengadaan mobil itu hanya berjumlah 18 unit dan seluruhnya berjenis Toyota Innova, itu pun pengadaan itu setelah mobil dinas Dewan yang semula dari menyewa telah habis masa kontraknya. “Tidak ada Alphard atau Fortuner, semua Innova,” katanya. Dijelaskannya, 18 mobil tersebut telah dipakai sesuai peraturan yaitu untuk pimpinan dewan. Sedangkan sisanya dipinjamkan kepada anggota Dewan yang

membutuhkan. Akan tetapi karena mobil yang tersedia terbatas, maka tidak semua anggota Dewan yang berjumlah 98 orang bisa mendapat izin pinjam. Dengan sistem pinjam pakai, maka anggaran perawatan dan bahan bakar menjadi tanggung jawab si peminjam. “Jadi bensin ya bayar sendiri-sendiri. Ada jangka waktu pinjamnya, setelah habis dikembalikan,” katanya. Anggota Komisi D DPRD Jateng Abdul Aziz yang disebut memakai mobil tersebut mengaku bahwa dirinya menggunakan mobil dinas dengan sistem pinjam pakai. “Itu bukan mobil dinas melekat, sifatnya hanya meminjam dan akan dikembalikan,”

katanya. Sebelumnya, Direktur Riset dan Kebijakan Publik The Jateng Institute, Sukarman menilai bahwa droping mobil dinas terhadap anggota dewan tersebut merupakan salah satu bentuk korupsi. “Dalam aturannya, Dewan tidak diperkenankan mendapat mobil dinas.Tapi berdasarkan PP No 16/2009 sebagai penjabaran UU 27/2009 tentang Susduk DPR dan DPRD, untuk kelengkapan Dewan diperbolehkan atau disediakan sarana mobilitas termasuk kendaraan operasional itu,” kata Sukarman. Menurutnya definisi kendaraan operasional adalah kendaraan yang biasa digunakan untuk kunjungan.

Dalam hal DPRD Jateng sudah ada mobil L 300 dan Pregio. “Jelas sekali ini pelanggaran terhadap UU. Bahkan KPK juga sudah menegaskan hal itu. Apalagi pengadaannya dititipkan di SKPD, sehingga tiap tahun ada anggaran pengadaan mobil dinas/ operasional,” kata Sukarman. Namun, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyatakan, kewenangan pengaturan fasilitas mobil dinas Dewan ada di Sekeretariat Dewan. Menurutnya, pengadaan mobil sah-sah saja sepanjang tidak menyalahi aturan. “Kalau memang ketentuannya boleh ya tidak apa, yang penting yang sederhana saja, tidak usah mahal-mahal,” katanya. (roy/b3)

Sanksi Tegas Bagi Wajib Pajak Nakal Pemerintah Pusat, Jateng dan Pemkot Sepakat Atasi Banjir BALAIKOTA - Pemerintah Pusat, Pemprov Jateng, dan Pemkot Semarang bersepakat mengatasi banjir dalam bentuk pengelolaan sistem drainase Perkotaan pada sistem drainase Semarang Tengah. Kesepakatan ini dilakukan dalam rangka mengatasi banjir secara terpadu dan berkelanjutan. Dirjen Cipta Karya Kementrian PU yang diwakili oleh Direktur Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman, Djoko Mursito menyebutkan, penandatanganan kesepakatan dimaksudkan sebagai dasar pembagian tanggung jawab dan kerja sama kegiatan pengelolaan sistem drainase perkotaan pada sistem drainase Semarang Tengah secara terpadu dan berkelanjutan. Wali Kota Hendrar Prihadi mengaku, hujan akhirakhir ini intensitasnya sangat tinggi. Sehingga tidak mengherankan bila lima wilayah kecamatan sudah terendam banjir seperti kecamatan Pedurungan, Semarang Timur, Semarang Utara, Gayamsari, dan Kecamatan Genuk. “Untuk itu melalui penandatanganan kesepakatan ini kami ingin sampaikan bahwa Pemerintah terus berupaya dan berkomitmen untuk atasi banjir yang melanda Kota Semarang,” tukasnya. Hendi, begitu ia akrab disapa, berharap penandatanganan kesepakatan itu dapat mengatasi masalah “Environment Disasters” dan mengatasi masalah “Investment Disasters” di wilayah proyek, mengatasi masalah gangguan transportasi darat jalur utara antar provinsi akibat banjir, menunjang Percepatan Pertumbuhan Ekonomi Kota Semarang khususnya dan Provinsi Jawa Tengah pada umumnya, serta memperbesar peluang dan kesempatan kerja, mengatasi pengangguran dan masalah sosial. Ruang lingkup kesepakatan bersama meliputi sosialisasi, penyediaan lahan, pembangunan prasarana dan sarana, pembentukan lembaga pengelola, serah terima aset, pembiayaan, operasional, pemeliharaan dan penetapan standar operasional dan prosedur (SOP). Rencananya kesepakatan bersama ini akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerjasama. Sistem drainase perkotaan adalah jaringan drainase perkotaan yang terdiri dari saluran induk/ primer, saluran sekunder, saluran tersier, bangunan peresapan/kolam retensi, bangunan tampungan beserta sarana pelengkapnya yang berhubungan secara sitemik satu dengan lainnya.Drainase tersebut melalui sejumlah kali di Kota Semarang seperti kali asin, kali semarang, dan kali baru. Rencananya implementasi dari pengelolaan sistem drainase perkotaan tersebut diantaranya Perbaikan Sistem Drainase Kali Semarang berupa pembangunan Pompa Drainase, Pintu Air, Saringan Sampah (Trash Rack) dan Kolam Retensi, dengan kapasitas Pompa drainase sepanjang 35 m3/dt, 6 buah @ 5 m3/ dt, 2 buah @ 2,5 m3/dt, Pintu Air seluas 6,8 ha dengan kapasitas tampungan rencana 170.000 m3, Tanggul Darurat (Emergency Spillway) sepanjang 16 m. Selain itu akan dilakukan pula pemasangan revetment corrugated concrete sheet pile kanan dan kiri Kali Semarang, pengerukan dasar Kali Semarang sepanjang 6.550 m, membuat box culvert di sebelah selatan Kali Semarang, Jalan Lingkar Utara untuk mengalirkan air hujan di Bandarharjo Barat masuk ke Kali Semarang, membuat groundsill untuk engontrol elevasi dasar Kali Semarang terhadap erosi, serta membuat jalan inpeksi di tanggul kanan dan kiri Kali Semarang di sebelah selatan jembatan Kali Semarang jalan Lingkar Utara sepanjang740 m. Adapula perbaikan Sistem Kali Asin seperti pemasangan Revetment corrugated concrete sheet pile di kanan dan kiri Kali Asin dan membuat jalan inspeksi sepanjang 138 meter, terletak di tanggul kanan Kali asin di dekat pertemuan dengan Kali Semarang. Perbaikan Sistem Drainase Bandarharjo (Kali Baru, seperti Pengerukan dasar Kali Baru sepanjang 950 meter dan pembangunan fasilitas pengendali banjir di bagian hilir Kali Baru serta Rehabilitas Stasiun Pompa Drainase Bulu (APBN).(abe/b3)

Layout :Abdus S

PERBAIKAN LAMPU LALU LINTAS : Petugas dinas penerangan lalu lintas sedang memperbaiki lampu lalu-lintas (Traffic Light) di Jalan Pahlawan, Semarang, kemarin. Perbaikan lampu lalu-lintas tersebut untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi pengendara bermotor sehingga tidak terjadi kesemerawutan dan kecelakaan lalu lintas. CUN CAHYA/BAROMETER

BALAIKOTA – Selain sanksi administratif, Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) perlu memberikan sanksi tegas terhadap wajib pajak usaha hotel, restoran, tempat hiburan dan reklame yang terbukti ngemplang pajak. Anggota Komisi B DPRD Kota Semarang Danur Rispriyanto mengapresiasi langkah DPKAD yang akan memasang alat deteksi potensi pajak di sejumlah hotel, restoran, dan tempat hiburan. Dengan adanya alat tersebut, potensi kebocoran pajak bisa diminimalisir. “Tetapi tidak bisa hanya sekedar mengawasi. Keberadaan alat itu hanya untuk mengawasi. Sanksinya yang belum dilakukan. Saya kira perlu dilakukan sanksi tegas dengan memasang pita kuning (disegel, red) untuk tempat usaha yang ketahuan ngemplang pajak,” tutur Danur, Selasa (21/1). Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Semarang ini melihat, indikasi kebocoran potensi pajak hotel, restoran, tempat hiburan dan reklame tidak hanya berasal dari sektor wajib pajak. Tetapi bisa juga berasal dari para PNS yang membidangi pajak. Sehingga menurutnya, pemasangan segel atau tanda tidak taat pajak pada lokasi usaha wajib pajak, diyakini mampu meminimalisir kebocoran tersebut. Danur mencontohkan langkah yang diambil Pemkot Tangerang, yang memberikan sanksi pemasangan segel atau tanda peringatan di lokasi usaha wajib pajak yang diduga tidak menyetorkan pajaknya ke kas daerah. “Misalnya restoran yang diduga ngemplang pajak, pintu masuk dikasih segel atau tanda peringatan bahwa restoran ini dalam pengawasan DPKAD karena setoran pajaknya tidak sesuai,” imbuhnya.

Sebagian besar, kata Danur, para pengelola usaha hotel, hiburan, restoran dan juga reklame, memiliki dua pembukuan. Yang satu merupakan laporan riil keuangan usaha, dan yang satunya lebih bersifat manipulatif dengan tujuan agar setoran pajaknya bisa diminimalisasi. “Terutama hotel-hotel melati atau yang kecil-kecil. Laporan keuangan riil hanya untuk internal, sementara yang manipulatif, digunakan untuk mengelabui jumlah pajak yang harus disetorkan,” jelas dia. Danur berharap, DPKAD memanggil paguyuban hotel (PHRI) dan paguyuban-paguyuban pengelola restoran, tempat hiburan dan reklame. Pihaknya siap memfasilitasi pertemuan itu, dengan catatan DPKAD bersedia terbuka dan menyebutkan wajib pajak mana saja yang diduga ngemplang. “Panggil semua anggota PHRI, pengelola restoran, tempat hiburan dan reklame. Kasih tahu ke mereka tentang kewajibankewajibannya. Kami siap fasilitasi itu. Tapi dengan catatan, DPKAD terbuka. Semangat kita sama-sama ingin menaikan PAD dari sektor pajak,” tukas Danur. Sebelumnya, BPK RI Perwakilan Jateng menyoal kinerja pengelolaan pajak hotel, restoran, tempat hiburan, dan reklame di Kota Semarang yang dikelola DPKAD. Menurut BPK, kinerja DPKAD belum memadai sehingga PAD dari sektor pajakpajak itu rawan bocor. Kepala DPKAD Yudi Mardiana mengaku, saat ini pihaknya sedang menyelesaikan SOP, juklak dan juknis pengelolaan pajak hotel, hiburan, restoran dan reklame. Terkait pemasangan alat pemantau pajak yang akan dipasang di lokasi usaha wajib pajak, dikatakannya, program tersebut dirasa sebagai salah satu alternatif meminimalisasi potensi kebocoran pajak.(abe/b3)

Penanganan Banjir, Pemkot Parsial BALAIKOTA – Pembangunan infrastruktur Kota Semarang guna mengatasi banjir dalam satu tahun terakhir dianggap gagal. Hal itu terbukti dari terjadinya banjir yang hampir merata di wilayah Semarang bagian bawah. Kegagalan pembangunan itu disinyalir karena perencanaan pembangunan yang parsial. Menurut Ketua Komisi C DPRD Kota Semarang Didik Marsudi, banjir yang melanda Semarang bagian bawah sebagai bentuk kegagalan Pemkot dalam pembangunan infrastruktur. Jika sebelumnya ada harapan keberadaan Waduk Jatibarang sebagai salah satu alternatif minimalisasi banjir, namun kenyataannya, banjir justeru lebih parah. “Ini karena pembangunan infrastruktur parsial, tidak berkesinambungan. Kenyataannya, pembangu-

nan Waduk Jatibarang tidak menyelesaikan masalah. Program pompanisasi di wilayah bawah juga tidak maksimal. Malah kalau mau jujur, genangan banjir tahun ini lebih lama dibanding tahuntahun sebelumnya,” ungkap Didik, Selasa (21/1). Dijelaskan Didik, penanganan banjir dalam bentuk sistem drainase hanya dilakukan di lokasi dimana saat banjir terjadi. Konsep tersebut menurutnya tidak akan menyelesaikan masalah. Dan malah memboroskan anggaran. Baginya, penanganan banjir harus di lakukan secara runtut dan berkesinambungan dari hulu kehilir meski membutuhkan waktu yang cukup lama yakni lima hingga sepuluh tahun. Selain konsisten dengan pembangunan drainase yang berkesinambungan sesuai

side plan, tambah anggota Fraksi Partai Demokrat itu, sosialisasi peningkatan kesadaran masyarakat dalam membuang sampah harus terus dilakukan Pemkot. Sebab banjir yang terjadi seperti sekarang selain karena faktor teknis, juga karena faktor non teknis berupa sikap masyarakat. Faktor non teknis lainnya dalam penanganan banjir, tukas Didik, adalah ketegasan Pemkot dalam menerbitkan ijin perumahan dan penataan kawasan. “Dinas Tata Kota dan Perumahan juga harus lebih tegas, sehingga antar SKPD tidak bekerja sendiri-sendiri, namun saling berkaitan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut,” tandas dia. Terpisah, Wali Kota Hendrar Prihadi menampik tudingan tersebut. Sebab selama

pemerintahannya, penanganan banjir tidak saja dilakukan pada saat banjir terjadi. Namun, rekayasa pada saat terjadi pengerjaan pembangunan juga telah diperhitungkan sesuai dengan potensi banjir dan terbuangnya air secara cuma-cuma. Namun karena curah hujan dengan debit air yang tinggi, membuat banjir di Kota Semarang tahun terasa lebih besar. Belum selesai proses evakuasi (penanganan), hujan deras kembali terjadi dengan durasi waktu lebih lama. “Rekayasa meminimalisasi banjir salah satunya dilakukan dengan pembangunan saluran air dengan dasar tanah dan tidak semuanya dibuat menggunakan kontruksi beton. Sehingga air bisa terserap ke dalam tanah dan bukan terbuang sia-sia,” ungkapnya.

Seperti kontruksi drainase tepi Jalan Untung Suropati, imbuh dia, akan dibuat menggunakan kontruksi tanah dan bukan beton. Dengan begitu, air sekitar Kawasan Industri PT IPU dan TPA Jatibarang yang berupa perbukitan bisa menyerap untuk kemudian bisa dimanfaatkan. “Selain fungsi pemanfaatan, fungsi peresapan untuk mengurangi potensi banjir dikawasan Ngalian dan sekitarnya juga menjadi harapan yang bisa menjadi efek domino,” imbuh Wali Kota. Selain itu, optimalisasi saluran air dengan melakukan pengerukan juga dilakukan. Namun demikian, hujan yang turun secara merata dan dengan volume besar membuat air banyak yang tidak terserap dan terbuang ke kawasan bawah yang menjadi muara dari saluran.(abe/b3) email : koran.barometer@gmail.com


SOBO KAMPOENG

3

Rabu, 22 Januari 2014

Kampung Tanggungrejo

Lina, Anggota PSM Dadapsari

Peduli Sesama, Mengasah Jiwa Sosial MEKSI sibuk dengan urusan pribadi masing-masing, namun seseorang juga harus punya kepedulian terhadap sesama. Hal inilah yang mendorong Lina untuk menjadi seorang anggota Petugas Sosial Masyarakat (PSM) di Kelurahan Dadapsari Kecamatan Semarang Utara. Ia sadar betul wilayah tempat tinggalnya sangatlahh rentan dengan rob dan banjir. Mungkin saat hari biasa, hal itu tidak begitu mengkhawatirkan. Namun, karena musim penghujan, maka kesediaannya untuk dapat berperan serta untuk membantu masyarakat diperlukan. Sama seperti pada tahun-tahun sebelumnya, apabila musim hujan telah tiba dan banjir seperti tak dapat ditolakk, maka PSM akan segera bergerak. Secara bersama-sama, mereka membentuk dapur umum. “Memang bukan hal yang mudah karena secara pribadi para anggota PSM juga dipusingkan dengan urusan rumah tangga pribadi yaitu mengurus rumah tangga yang mungkin juga sedang kebanjiran. Namun, ini wujud kepeduliaan kami kepada warga masyarakat dan tempat tinggal kami,” ucapnya. Banjir yang menimpa di Kelurahan Dadapsari beberapa waktu lalu memang menuntut kecepatan para anggota PSM. Lina juga menceritakan banjir yang terjadi pada tahun lalu sampai masuk ke lantai satu kantor kelurahan. Akibatnya, kegiatan masak-memasak harus dilakukan di lantai dua. Seluruh barang-barang memasak seperti kompor gas dan bahan-bahan logistik juga dilarikan ke atas. Memang melelahkan, namun karena dilakukan secara bersama-sama, maka kegiatan tersebut jadi memiliki kesan tersendiri. “Kami membagi tugas. Para ibu memasak di dapur juga membikin wedang. Para bapak melakukan pantauan di lapangan sejauh mana ketinggian banjir. Apakah semakin meninggi atau semakin surut. Lalu, para bapak juga membantu distribusi makanan,” ujarnya. Hal lain yang menjadikannya semangat menjalani aktifitas sebagai anggota PSM kelurahan yaitu karena aktifitas tersebut mengasahnya untuk pandai bersosialisasi. Misal terdapat pelatihan dari Dinsospora, maka biasanya lurah mengajukan para anggota PSM untuk mengikutinya. Kegiatan tersebut diakuinya banyak memberikan manfaat baginya untuk mengasah kemampuan sosialisasi dan mental. (han/b7)

Meriahnya Natal Berbalut Semangat Kebhinekaan TAMBAKREJO – Kemeriahan natal bagi Kampung Tanggungrejo tidak hanya dibatasi pada momen satu tahun sekali yaitu pada 25 Desember. Hal ini terbukti dari kegiatan yang dilangsungkan warga pada perayaan pentas seni bertajuk ‘Berpentas Seni Kita, Bernatalan Kita’. Kegiatan apresiasi seni tersebut dilangsungkan di halaman SD PL Vincentinus, Minggu (19/1). Meskipun banjir menggenangi beberapa ruas jalan yang menjadi akses menuju acara tersebut, namun acara tetap berlangsung meriah dengan menghadirkan berbagai hiburan kesenian yang mendapat respon meriah dari sekitar 450 tamu dan warga yang menyaksikan acara tersebut. “Acara ini kamu langsungkan untuk menjalin hubungan yang erat antara umat Katholik juga dengan umat beragama lain di Kampung Tanggungrejo. Untuk itu, kami meminta dukungan kepada seluruh warga untuk memeriahkan kami ini. Salah satunya yaitu diisi dengan hadirnya grup rebana dari ibu-ibu pengajian. Jadi, semangat Kebhinekaan tetap kami usung agar

terjalin kerukunan antar umat beragama,” tutur Teha Edy Johar, penyelenggara acara tersebut. Puncak dari acara tersebut yaitu komedi kontemporer berjudul ‘Sirih Guna-guna’. Naskah drama tersebut adalah karya dari Nintyarna Johar, remaja putri pecinta sastra berumur 13 tahun kampung Tanggungrejo. Teha menjelaskan bahwa drama tersebut mengambil tema dari realita kehidupan masyarakat sekarang yang memercayakan segala peruntungan nasib kepada seorang

dukun. Dan pemain untuk drama sandiwara tersebut juga dimainkan seluruhnya oleh warga kampung tersebut. “Persiapan untuk acara ini sudah kami lakukan sejak satu bulan sebelumnya. Seperti menghimpun dana kemudian koordinadi dengan seluruh warga juga soal penentuan tempat. Memang, intinya setiap tahun kami ingin natal dirayakan dengan penuh suka-cita. 25 Desember lalu, perayaannya seperti biasa berdoa bersama

Puri Maerokoco

Miniatur Jateng yang Makin Tersisihkan TEMPAT mencari hiburan di Kota Semarang dari tahun ke tahun semakin bermunculan. Ingin wisata kuliner, wisata belanja, wisata air, dan wisata alam semua dapat ditemui di Kota Semarang. Sayangnya sejalan dengan munculnya tempat wisata-wisata baru juga mengakibatkan lunturnya pamor tempat wisata lama. Puri Maerokoco adalah satu dari sekian banyak tempat wisata yang semakin kehilangan pamor. Tak mengherankan jika tempat wisata ini tidak banyak dikenal masyarakat Kota Semarang sendiri, terutama para generasi muda. Puri Maerokoco adalah sebuah tempat wisata yang dibangun di atas lahan tambak di tepi pantai Marina. Tempat ini bisa dibilang TMIInya Jateng karena semua miniatur 35 rumah adat kabupaten di Jateng dapat dilihat di sini. Pada masingmasing anjungan miniatur rumah adat juga dapat dilihat apa saja hasil kesenian kabupaten tersebut. Pengunjung juga dimanjakan dengan fasilitas rekreasi perahu air, sepeda air dan kereta. Sayangnya, itu hanya bisa disaksikan di masa lalu ketika Puri Maerokoco masih banyak diminati pengunjung. Hal ini sesuai yang disampaikan penjaga anjungan rumah adat Kabupaten Rembang Domingus. “Dulu pengunjung, para anakanak yang ingin melihat-lihat kawasan Maerokoco bisa naik kapal

Kata Mereka... FX Sudadi, Panitia Natal

Meskipu banjir sempat menjadi kendala, namun puas sekali karena acara dapat berlangsung. Warga yang datang dan turut menyaksikan tidak sedikit jumlahnya. Pemandangan tersebut membuat panitia semakin bersemangat, meskipun cuaca kurang bersahabat. “Tadi acara memang molor satu jam dari jadwal yang kami tentukan. Karena mobil pembaca sound system terjebak banjir di jalan raya. Tapi tidak apa-apa, yang penting acara dapat berjalan baik,” katanya. (han/b7)

Paulus Suratman, Warga Tanggungrejo

Senang sekali dengan adanya kemeriahan seperti itu. Diharapkan, kemeriahan tersebut dapat berlanjut di tahuntahun selanjutnya. “Paling tidak, ini bisa jadi hiburan di tengah musim hujan yang bikin malas. Jadi, warga bisa bersemnagat karena ada panggung hiburan seperti ini. Terlebih juga karena umat beragama lain juga dilibatkan. Jadi, warga antar umat beragama biar terjadi kerukunan,” jelasnya. (han/b7)

OBAT PEMBESAR PENIS HERBAL

VIMAX ORIGINAL CANADA Vimax pill herbal merupakan obat bikin memperbesar & memperpanjang alat vital pria dengan cepat. Vimax pill juga merupakan produk herbal yang sangat efektif dan berkhasiat untuk masalah laki-laki yang dapat membantu untuk mencapai ereksi yang kuat di formulasikan dari tumbuh-tumbuhan yang berasal dari seluruh dunia yang telah terbukti berkhasiat, aman tanpa efek samping. 1 BOTOL VIMAX PILL CANADA Rp. 500.000,-

VIAGRA USA ORIGINAL 100 mg Fungsinya : 1. Mengobati impotensi 2. Mengeraskan ereksi 3. Bikin kuat dan tahan lama 4. Mengobati lemah syahwat 5. Membangkitkan gairah sex 6. Bisa kuat sampai 2 jam

SEDIA OBAT KUAT - MAX MAN - CIALIS - LEVITRA - LINTAH OIL - NANGEN - SRIGALA MERAH - PROCOMIL SPRAY - VIG RX PLUS

SEDIA KOSMETIK - PELANGSING BADAN - PENGGEMUK BADAN - PENINGGI BADAN - PEMUTIH BADAN - PEMUTIH MUKA - CREAM PAYUDARA

SEDIA JUGA MACAMMACAM

ALAT SEX PASUTRI

KING-SENG

CALL/SMS 085 333 292 744 (TELKOMSEL) JL.FATMAWATI NO.2 KETILENG, SEMARANG (Samping pom Bensin/depan Swalayan Super (SS) JL. BRIGJEN Katamso Panggang Jepara (Samping/utara jalan kabupaten ) WWW.VITALITAS-DEWASA.COM PIN BB : 29206474 (PESAN KAMI ANTAR)

ANDALAN DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

Layout : soepri’e

di gereja. Sekarang, ketemu momen yang tepat kami juga ingin membuat panggung sebagai wujud apresiasi terhadap kesenian bagi warga,” ungkap FX Sudadi, panitia yang juga bermain dalam drama Sirih Guna-guna. Sebelum puncak acara berupa drama, warga juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan apik dari tari-tarian tradisional seperti Gambyong, Tari Rantak, Barongsai, Tarian anak-anak, modern dance, band, juga pembacaan puisi. (han/b7)

ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak Pitta Call/ SMS : 085763125554, 087775550488

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777

yang kemudian mengantarkannya berkeliling. Kapal tersebut akan berkeliling di kawasan perairan sehingga pengunjung dapat menyaksikan keseluruhan area Maerokoco. Tapi sekarang sudah tidak, bahkan kolamnya sekarang dangkal karena tak terurus,” katanya. Padahal dahulu pada masa Orde Baru, Puri Maerokoco menjadi tempat wisata kebanggan Jateng. Banyak pengunjung yang datang dari berbagai tempat tidak hanya dari wilayah Jateng, namun juga dari luar yang ingin menikmati keindahannya. “Sayangnya sekarang perusahaan yang mengelolanya mengaku rugi. Juga karena kurangnya upaya promosi untuk memperkenalkan tempat ini. Alhasil, semakin jarang orang yang mengunjungi tempat ini,” jelasnya. Domingus mengatakan tidak jarang dirinya harus merogoh kocek pribadinya untuk mengurus anjungan kabupaten seperti membeli sapu atau sekedar pembersih lantai. Ia ingin anjungan miliknya tetap bersih karena sesekali masih ada orang yang mengunjungi tempat wisata tersebut, bahkan menyewanya. Pada akhir pekan atau malam minggu, biasanya banyak orang yang mengunjungi tempat tersebut sekedar untuk berpacaran. Atau pada hari-hari biasa, banyak pula orang yang melakukan pemotretan untuk dijadikan foto pre-wedding, bahkan beberapa orang biasanya menggunakannya untuk kegiatan rapat atau kumpul-kumpul komunitas.

Sulit Sewa Salah satunya yaitu Adefira, aktifis mahasiswa dari salah satu kampus di Semarang. Ia mengatakan Puri Maerokoco memiliki potensi pariwisata yang luar biasa. Namun karena kurang perawatan dan sosialisasi, banyak orang kurang menyadari keindahan tempat tersebut. “Bahkan, yang paling bikin tidak nyaman adalah waktu kami menyewa salah satu anjungan, komunitas kami harus meminta ijin pada pihak kepolisian. Begitu saya menunjukan surat dari kampus urusan peijinan selesai. Namun, kami waktu itu harus diombang-ambingkan mengenai urusan ijin,” ucapnya. Adefira berharap urusan menyewa dan perijinan ke depannya bisa dipermudah. Sehingga, hal itu akan membuat pengunjung bisa menjadikannya sebagai referensi tempat liburan yang menyenangkan. (han/b7)

1X BEROBAT

SEMBUH Atasi :

Mata Hernia Ambeien Prostat

Ramuan :

SIN-SHE

Telp.024-70687243


BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Banjir, Terminal Induk Jati Kudus Lumpuh KUDUS – Terminal Induk Jati Kabupaten Kudus mengalami lumpuh total karena sejumlah akses jalan menuju terminal tergenang banjir dengan ketinggian bervariasi. Berdasarkan pengamatan Selasa (21/1) sekitar pukul 10.00 WIB, tak terlihat lalu lalang bus dan angkutan umum yang masuk ke terminal tersebut.

Bahkan, terminal terlihat sepi dan tidak ada pedagang yang buka karena tidak ada bus maupun angkutan yang masuk terminal. Kalaupun ada angkutan kota yang ada di dalam terminal, karena tidak bisa keluar terminal menyusul ketinggian genangan banjir mencapai 60 sentimeter. Salah seorang pengamen

Petani Tambak Gagal Panen

PEKALONGAN – Hujan deras yang terus mengguyur Kabupaten Pekalongan mengakibatkan para petambak Desa Mulyorejo Kecamatan Tirto dan desa lainnya gagal panen ikan karena lahan tambak tergenang banjir. Kepala Desa Mulyorejo Mubarok, Senin, mengatakan bahwa seharusnya budidaya ikan bandeng dan vaname itu akan dipanen dua pekan lagi tetapi akibat dilanda banjir maka ikan banyak yang terbawa arus banjir. “Sebagian besar, usia budidaya ikan bandeng dan vaname sudah tiga bulan sehingga siap dipanen. Akan tetapi akibat banjir maka banyak ikan yang terbawa arus banjir sehingga mengakibat para petambak merugi hingga miliaran rupiah,” katanya.

Ia mengatakan selain tambak, hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir ini juga merendam puluhan hektare lahan sawah sehingga para petani padi juga terancam gagal panen. “Selain belasan lahan tambak, banjir juga merendam sekitar 21 hektare lahan pertanian. Oleh kami itu kami berharap pemkab memberikan bantuan pada mereka,” katanya. Kepala Dinas Perikanan, Peternakan, dan Kelautan Kabupaten Pekalongan Teguh Isdaryanto mengatakan luas lahan tambak yang terendam banjir yang tersebar di sejumlah wilayah kecamatan mencapai sekitar 453 hektare. “Taksiran kerugian akibat tambak yang terendam banjir ini mencapai sekitar Rp2,3 miliar,” katanya. (ant/b7)

Ratusan Warga Desa Mulai Mengungsi KUDUS – Ratusan warga dari beberapa kecamatan di Kabupaten Kudus, Selasa, mulai mengungsi akibat banjir yang melanda desanya dengan ketinggian bervariasi. Menurut Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Rudi Maryanto, Selasa, jumlah warga yang mengungsi diperkirakan mencapai ratusan, karena beberapa lokasi masih dalam proses evakuasi. Berdasarkan data sementara, kata dia, warga yang mengungsi, yakni dari Desa Gulang sebanyak 108 pengungsi dan Payaman sebanyak 200 keluarga (Kecamatan Mejobo), Desa Jati Wetan 140 jiwa. Hingga kini, kata dia, BPBD Kudus masih membantu proses evakuasi warga Desa Jati Wetan karena ketinggian banjir yang memasuki pemukiman warga semakin meningkat. Warga Desa Jati Wetan, katanya, diungsikan di Balai Desa setempat. Sedangkan desa lainnya juga diungsikan di tempat-tempat yang representatif serta berjarak dengan rumah mereka tidak terlalu jauh. Sementara itu, Camat Undaan Mundir mengungkapkan jumlah warga Desa Karangrowo mulai mengungsi kare-

na ketinggian genangan banjir yang terjadi di desa setempat semakin meningkat. Jumlah warga yang sudah mengungsi, katanya, mencapai ratusan, sedangkan warga yang sedang dalam perjalanan menuju tempat pengungsian mencapai puluhan orang yang diangkut dengan empat truk. Sementara warga yang siap diungsikan dan saat ini dikumpulkan di masjid desa setempat, katanya, mencapai 200-an warga. Perangkat Desa Jati Wetan Kecamatan Jati Kudus Abdul Goni mengungkapkan jumlah warga yang mengungsi pada Senin (20/1) siang terdapat 30 keluarga dari jumlah total 750 keluarga yang ada di daerah banjir di desa setempat. Sementara jumlah pengungsi hingga kini, kata dia, masih dalam pendataan, karena masih ada warga yang mulai mengungsi. Apalagi, kata dia, ketinggian genangan banjir juga semakin meningkat. Bupati Kudus Musthofa mengungkapkan keberadaan warga yang berada di tempat pengungsian akan mendapat bantuan logistik. Selain itu, lanjut dia, pemkab juga sudah menyiapkan tim medis yang akan bertugas di sejumlah tempat pengungsian. (ant/b7)

yang setiap harinya mencari nafkah di Terminal Induk Jati Kudus, Rudi, mengakui, sejak Selasa (21/1) sekitar pukul 05.00 WIB, dirinya tidak melihat ada bus antar kota dalam propinsi (AKDP) atau antar kota antar propinsi (AKAP) yang masuk terminal. Demikian halnya, kata dia, angkutan kota juga tidak terlihat

lalu lalang masuk ke terminal hingga siang hari. Padahal, kata dia, Senin (20/1) aktivitas bus penumpang di terminal masih terlihat. Rozikan (35), sopir angkutan kota jurusan Terminal Induk Jati-Terminal sub Karangmalang mengakui, tidak beroperasi karena mobilnya mogok setelah menerjang ban-

jir. Apalagi, kata dia, angkutan kota yang lainnya juga tidak ada yang beroperasi hingga terminal. “Kalaupun beroperasi hanya di titik tertentu yang tidak ada genangan banjir,” ujarnya. Kepala UPTD Terminal Induk Jati Kudus Istiyanto mengungkapkan aktivitas terminal mulai lumpuh sejak

Selasa (21/1) pukul 00.00 WIB. Selain di dalam terminal terjadi genangan banjir, katanya, akses jalan masuk ke terminal juga tergenang banjir dengan ketinggian mencapai 70-an cm. “Kalaupun ada akses jalan yang bisa masuk ke terminal, untuk keluarnya menuju Semarang juga terjadi hambatan karena ada genangan banjir,”

ujarnya. Biasanya, kata dia, jumlah bus yang masuk ke terminal setiap harinya mencapai 30an bus dan 50-an angkutan. Terkait dengan nasib penumpang, kata dia, dimungkinkan sudah mengetahui adanya banjir di kawasan terminal sehingga mengurungkan kepergiannya. (ant/b7)

di Kecamatan Karimunjawa mencapai 10.239 jiwa yang tersebar di lima kepulauan.

Di antaranya Pulau Kemojan, Pulai Genting, Pulau Nyamuk, Pulau Parang, dan Pulau Kari-

munjawa dengan jumlah penduduk masing-masing daerah bervariasi. (ant/b7)

Pasokan Solar Karimunjawa Menipis

JEPARA – Pasokan solar untuk Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Pulau Karimunjawa Kecamatan Karimunjawa Kabupaten Jepara mulai menipis menyusul tidak adanya pasokan sejak aktivitas pelayaran terganggu gelombang laut yang tinggi di perairan Jepara. “Stok solar untuk PLTD saat ini hanya tersisa 5.000 liter dan diperkirakan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga Kamis (23/1),” kata Camat Karimunjawa Muh. Tahsin, Senin. Selama ini, masyarakat di Karimunjawa masih mengandalkan PLTD untuk memenuhi kebutuhan energi listrik setiap harinya. Akan tetapi, hingga Senin (20/1) pasokan bahan bakar minyak jenis solar untuk PLTD belum juga ada penambahan. Jika dalam waktu dekat tidak ada penambahan, dikhawatirkan masyarakat tidak bisa menikmati energi listrik. Dengan begitu, pada malam hari

akan mengalami gelap gulita. Sementara ketersediaan bahan makanan di Karimunjawa, kata dia, hingga kini pasokan beras yang ada masih tersisa 5 ton. Dengan pasokan beras sebanyak itu, menurut dia, masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga sepuluh hari mendatang. Meski demikian, pemerintah tetap harus segera menambah pasokan sebagai persediaan ketika gelombang tinggi kembali terjadi. Sementara alokasi BBM jenis solar yang diterima Karimunjawa selama sebulan sekitar 144.000 liter dan premium 59.000 liter. Adapun jumlah penduduk

Bupati Kudus Musthofa meninjau beberapa wilayah yang tergenang banjir kemarin. BAROMETER/dok

Cuaca Buruk, Nelayan Dilarang Melaut

REMBANG – Akibat cuaca buruk dan ombak tinggi, ribuan nelayan di Kabupaten Rembang tidak berani melaut. Kepala Pos (Kapos) Keamanan Laut (Kamla) dari kesatuan TNI AL pun melarLayout : Reza AW

ang para nelayan mencari ikan sebagai antisipasi kecelakaan di laut. Saat ini, ratusan kapal jenis poursine mini dan gardan/ cantrang berlabuh di dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tasika-

gung Rembang Kota. Begitupun para nelayan tradisional yang biasa mencari ikan teri nasi, rajungan, udang dan lainnya, lebih memilih berhenti melaut sambil ‘nguku’ atau memperbaiki jaring

yang rusak di rumah. Lantaran nelayan tidak beraktifitas, praktis di TPI Tasikagung dan TPI lain di seluruh pantai Rembang juga tidak ada aktifitas lelang ikan. Dari pantauan Barometer kemain (21/1), ombak air laut di perairan Rembang dari Kaliori sampai Sarang, rata-rata cukup tinggi. Ketinggian ombak mencapai antara 1-3 meter sehingga wajar jika nelayan takut melaut dan pihak TNI AL melarang. “Lebih baik istirahat di rumah sambil memperbaiki jaring. Karena ombak besar membahayakan jika nekat melaut,” ujar Nurcholis, nelayan rajungan asal Pacar Rembang Kota, kemarin. Nelayan kapal poursine mini asal Sarang, Jauhari, mengemukakan sudah sekitar 15 hari kapalnya bersandar di TPI Tasikagung tidak melaut. Dia mengaku belum tahu kapan bisa melaut kembali. “Kami masih menunggu cuaca bagus dan pencabutan larangan melaut dari TNI AL. Untuk sementara, kami bergiliran men-

jaga kapal di Tasikagung,” ujarnya. Ke p a l a T P I Ta s i k a g u n g Tukimin mengatakan sekitar lima hari terakhir di TPI Tasikagung sama sekali tidak ada aktifitas lelang. Seluruh kapal yang biasa membongkar dan melelangkan ikan berhenti total tidak melaut. “Saat ini, ada seratus lebih kapal porusine mini dan gardan bersandar di sebelah timur der-

maga TPI Tasikagung. Kapal itu sengaja disandarkan di sebelah timur dermaga untuk menghindari hantaman ombak musim baratan dari arah barat dermaga,” tutur Tukimin. Terpisah, Komandan Pos Kamla TNI AL di Tasikagung Letda Hartono mengakui pihaknya telah mengedarkan surat edaran mengenai larangan bagi nelayan

untuk melaut. Larangan itu diambil karena cuaca sangat buruk disertai ombak tinggi sehingga jika nelayan nekat melaut sangat membahayakan keselamatan mereka sendiri. “Saya mengharapkan kesadaran para nelayan untuk sementara jangan melaut dulu sebab sangat berbahaya,” tandas Hartono. (yon/b7)


BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Jakarta Kian Terendam

 Nyawa Tertelan Banjir Terus Bertambah JAKARTA- Jumlah korban jiwa akibat banjir yang melanda DKI Jakarta sejak sepekan terakhir bertambah, kata Kepala Seksi Informatika dan Pengendalian Badan Penanggulangan Bencana Daerah DKI Jakarta Bambang Surya Putra. “Jumlah korban banjir hingga hari ini mencapai 12 orang,” kata Bambang di Jakarta, Selasa. sebelumnya pada Senin (20/1) korban jiwa akibat banjir sebanyak 11 orang. Na-

mun bertambah pada Selasa. Sebanyak 12 orang yang menjadi korban adalah H Masri (76) warga Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur, yang meninggal karena sakit. Kemudian, Hidayat (35)

warga Kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur, meninggal karena sakit, Asep (27) warga Kelurahan Bintaro, Jakarta Selatan meninggal karena terpeleset dan tenggelam serta Fatimah (5) warga Kelurahan Duri Kosambi, Jakarta Barat yang meninggal karena terperosok di saluran air. Selanjutnya, Zulfikar (22) warga Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur meninggal karena hanyut akibat arus deras dan Supoyo (44) warga Kelurahan Kebon Bawang, Jakarta Utara, meninggal karena tersetrum listrik di

rumahnya. Lalu, Tio Hoklim alias Abdul Azis (42) warga Kampung Melayu, Jakarta Timur meninggal karena tenggelam dan memiliki riwayat epilepsi, Kosum (62) warga Kampung Melayu meninggal karena terbawa arus banjir dan Rahmat (60) warga Pademangan Barat, Jakarta Utara meninggal karena tersengat arus listrik. Korban lainnya, yakni Ijul (17) yang tewas akibat terbawa arus. Zikri Ramadhan (15) warga Cipayung yang meninggal akibat terpeleset

serta satu orang yang tewas tanpa identitas. “Korban tanpa identitas tewas kesetrum kabel listrik di Jalan Boulevard Barat Daya Kelapa Gading, dan dibawa ke RSCM,” kata dia. Bambang meminta masyarakat untuk waspada terhadap kabel listrik yang menjuntai ke air. Dia juga meminta masyarakat untuk mengungsi. Hingga Selasa siang, jumlah korban banjir yang mengungsi mencapai 65.013 jiwa. Mereka mengungsi di 247 lokasi.

SBY Baru Tinjau Lokasi Banjir Sementara itu, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono Selasa siang akan melakukan peninjauan ke Karawang untuk melihat secara langsung kondisi lokasi banjir. Saat membuka rapat terbatas di Kantor Presiden Jakarta, Selasa pagi, Presiden mengatakan penanganan bencana buka hanya mengelola masyarakat yang mengungsi namun juga masalah ekonomi yang berpotensi terganggu. Presiden mengatakan peninjauan dilakukan selain melihat penanganan pengungsi

juga untuk mengetahui dampak akibat banjir terhadap tanaman padi yang bisa mempengaruhi target panen di awal 2014. “Seberapa jauh penanganan air di sawah yang berpengaruh pada produksi padi awal tahun ini,” kata Presiden. Presiden meninjau lokasi pengungsian di Posko Banjir Kodim 0604 Karawang dan mendengarkan paparan mengenai penanganan pengungsi. Presiden didampingi oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan pejabat setempat. (ant/b2)

Ngaku Tak Punya Kompetensi

Polda Tetapkan Enam Tersangka Korupsi Terminal Haji Mataram- Kepolisian Daerah, Nusa Tenggara Barat (NTB) menetapkan enam tersangka korupsi proyek pembangunan Terminal Haji, Bandara Internasional Lombok (BIL) yang diduga menyimpang. “Dari Hasil pendalaman dan pemeriksaan para penyidik Krimsus Polda, ada enam orang yang kita tetapkan sebagai tersangka kasus terminal haji,” kata Kabid Humas Polda NTB AKBP M Suryo Saputro di Mataram, Selasa. Menurut Suryo, keenam tersangka tersebut masing-masing NZ (56) alamat Mataram, YA (60) alamat Mataram, BRT (47) alamat Mataram, RY (46) alamat Mataram, HA (53) alamat Mataram dan LA (34) alamat Mataram. Enam tersangka ini, lanjut Suryo, merupakan pelaksana konsultan, pelaksana kontraktor, konsultan pengawas dan rekanan dalam pengerjaan proyek terminal haji. Mereka adalah panitia pelaksana yang bertanggungjawab dalam pembangunan proyek senilai Rp7,1 miliar tersebut. Menurut Suryo, saat ini keterlibatan Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) proyek terminal haji masih didalami oleh tim penyidik Polda NTB. Mereka menyelidiki, sejauh mana keterlibatan mereka dalam proyek yang menimbulkan kerugian negara tersebut. “Yang lain tunggu perkembangan kebih lanjut dari tim penyidik,” katanya. Suryo mengatakan penetapan tersangka oleh Polda NTB ini terhitung per 16 Januari 2014. Penetapan tersangka dilakukan sesuai hasil gelar perkara dan pemeriksaan saksisaksi yang telah dilakukan tim penyidik Polda. Sementara itu untuk kemungkinan keterlibatan tersangka lain, pihaknya akan menunggu hasil penyelidikan dan fakta-fakta hukum dari tim penyidik krimsus. Sementara itu proyek Terminal Haji yang mulai dikerjakan tahun 2011 tersebut, dibangun mengunakan APBD Provinsi NTB dengan dana sebesar Rp7,1 miliar. Dugaan penyimpangan yang tercium sejak 2012 lalu terus diselidiki, hingga pada akhirnya tim penyidik Polda NTB dan tim akhli Universitas Mataram menemukan adanya indikasi dugaan penyimpangan pada spek bangunan Agustus 2013 lalu. (ant/b2)

Seorang Kepala Dinas Pendidikan Mengundurkan Diri SINGARAJA - Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana menyetujui pengunduran diri Dewa Ketut Manuaba dari jabatannya sebagai Kepala Dinas Pendidikan karena yang bersangkutan mengaku tidak memiliki kompetensi di bidangnya. “Saya sudah menerima permohonan pengunduran diri, baik secara lisan maupun melalui surat,” katanya di Singaraja,

Kabupaten Buleleng, Bali, Selasa. Ia tidak bisa mencegah keinginan anak buahnya itu karena memang beban kerja di Disdik cukup berat. “Tidak mungkin saya menghalangi orang yang mau mundur. Justru saya menghargai sikap Pak Manuaba karena memang beban kerja di Dinas Pendidikan cukup berat. Harus menangani sertifikasi

SEATTLE, 21 Januari 2014 - Hari ini, Bill dan Melinda hari ini akan membagikan Surat Tahunan 2014 yang mereka buat bersama. Surat Tahunan tahun ini, “Tiga Mitos yang Menghambat Kemajuan untuk Rakyat Miskin,’ menyoroti tiga kekeliruan seputar usaha global untuk mengakhiri kemiskinan yang ekstrim: Hasilnya negara-negara miskin akan tetap miskin, bantuan asing akan menjadi percuma, dan menyelamatkan banyak hidup malah berakibat populasi berlebih. Pada kenyataanya, kehidupan kini telah lebih baik lagi bagi orang-orang di seluruh dunia. Orang-orang dapat hidup lebih lama, dengan lebih sehat, dan tingkat kemiskinan pun telah berkurang separuhnya dalam 25 tahun terakhir. Kematian anak-anak berkurang drastis. Banyak negara, yang sebelumnya merupakan penerima bantuan, kini telah mapan. Bill dan Melinda ingin menghapus mitos-mitos tersebut karena kita terlalu sering memiliki alasan untuk tidak bertindak. Baca surat tersebut dan temukan apa yang diramalkan oleh Bill pada tahun 2035 disini: www.gatesletter.com. Anda dapat mengunduh video-video, infografik, dan gambar-gambar memukau yang mengilustrasikan mitos-mitos tersebut disini: http:// isbx.it/e7668. (ant/b2)

LAYOUT : REZA AW

menyambut baik sikap Manuaba. “Justru sikap beliau patut jadi teladan bagi pejabat lain,” kata Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD Kabupaten Buleleng, Putu Mangku Budiasa. Ia menganggap Manuaba mencatat sejarah di Pemerintah Kabupaten Buleleng. “Mungkin baru kali ini ada pejabat yang berani dan jujur mengakui kekurangannya. Padahal, ki-

nerjanya juga cukup bagus,” ujarnya. Manuaba menjabat Kepala Disdik Kabupaten Buleleng sejak awal 2012 menggantikan pejabat sebelumnya yang hanya menjalankan tugas selama tiga bulan. Disdik Kabupaten Buleleng mengelola sedikitnya 600 unit sekolah mulai dari SD hingga SMA dan 8.000 tenaga pengajar. (ant/b2)

Polisi Hongkong Periksa TKI Seorang Kadis Perdagangan Terseret SPPD Fiktif Korban Penganiayaan  Di RS Amal Sehat Sragen

Jendela Dunia

Bill dan Melinda Gates: Tiga Mitos yang Menghambat Kemajuan Rakyat Miskin

guru dan lain sebagainya,” kata politikus PDIP itu. Namun Suradnyana belum bisa memastikan figur yang cocok menggantikan Manuaba. “Saya sedang mengamati beberapa orang yang cocok untuk menempati jabatan itu, namun tidak harus dilakukan dengan sistem lelang,” ujarnya. Sementara itu, kalangan DPRD Kabupaten Buleleng

SRAGEN - Tim kepolisian Hong Kong telah melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap korban penganiayaan, Erwiana Sulistyaningsih (22) di Rumah Sakit Amal Sehat Sragen, Jawa Tengah, Selasa pagi. Tim polisi, pejabat Kementerian Perburuhan Hong Kong didampingi KJRI Hong Kong datang ke rumah sakit sekitar pukul 09.30 WIB, langsung masuk ke ruang Al Huda Utama 2.1 di RS Amal Sehat untuk meminta keterangan terkait kejadian penganiayaan pengguna jasa TKI bernama Law Wan Tung. Tim setelah meminta keterangan kepada korban sekitar satu jam kemudian menuju ke Polres Sragen, untuk melakukan pemeriksaan terhadap keluarga korban. Orang tuan korban yakni Rohmad Saputro (50) dan Ngatiyen (45) kini dibawa ke Polres untuk diminta keterangan terkait kasus yang menimpa putri sebagai tenaga TKI di Hong Kong.

Menurut Kapolres Sragen AKBP Dhani Hernando, tim kepolisian Hong Kong bersama pejabat Kementerian Perburuhan Hong Kong, datang ke rumah sakit ini, untuk meminta keterangan kepada korban yang kini di rawat di RS Amal Sehat Sragen. Selain itu, tim kepolisian Hong Kong juga meminta keterangan pihak keluarga korban terkait kasus tersebut. “Kami hanya memberikan fasilitas pengamanan selama korban dirawat di RS Amal Sehat. Kami menurunkan anggota Polres sebanyak 100 personil untuk mengamankan di RS selama pemeriksaan,” kata Kapolres. Menurut Kapolres, hal tersebut karena untuk menjaga saat pemeriksaan tidak terjadi desakdesakan yang dapat membuat gaduh di rumah sakit. Menurut Rohmad Saputro dan Ngatiyen orang tua korban, keduanya merasa kelelahan harus menunggu putrinya di rumah sakit,

sudah sekitar 10 hari ini. Sehingga, keduanya enggan diwawancarai oleh wartawan. “Saya lelah dan tidak mau ditanyai soal kasus yang menimpa anaknya,” kata Rohmad. Namun, Rohmad berharap pemerintah terus mendampingi kasus anaknya ini, agar keluargnya mendapatkan keadilan sesuai hukum. Kedua orang tua korban karena tidak mau diwawancari oleh wartawan keduanya kemudian dibawa pergi meinggalkan rumah sakit menuju Polres. Tim polisi Hong Kong, sekitar satu jam memeriksa korban di rumah sakit kemudian meninggalkan lokasi menuju Polres untuk meminta keterangan keluarga korban. Sementara Erwiana Sulistyaningsih warga Desa Pucangan, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur bekerja sebagai penata laksana rumah tangga (PLRT) di Apartemen J 38F Blok 5 Beverly Garden 1, Tong Ming Street, Tesung, O Kowloon, Hong Kong. Yang bersangkutan diberangkatkan PT Graha Ayu Karsa, Tangerang, Banten, pada tanggal 15 Mei 2013. Erwiana kembali ke Tanah Air pada hari Kamis (9/1) dan setelah tiba di rumahnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan intensif. Korban terdapat luka fisik, di antaranya kaki, tangan, dan luka di bokongnya yang ketika pulang harus memakai pampers di pesawat dalam perjalanan pulang ke Tanah Air. (ant/b2)

KENDARI- Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra) JP (55) diadili atas tuduhan memanipulasi dana perjalanan dinas. Sidang lanjutan yang dipimpin hakim Jarasman Purba, SH serta hakim anggota Aminudin, SH dan Yon Efri, SH mendengarkan keterangan saksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Kendari, Selasa. Terdakwa yang duduk di kursi pesakitan dengan didampingi penasehat hukum Ayatullah, SH menjalani penahanan di rumah tahanan negara (Rutan) Punggolaka Kendari. Saksi Alma (58) dalam kesaksiannya menerangkan bahwa mengetahui tanda tangannya dipalsukan setelah dipanggil penyidik untuk konfirmasi. “Saya tidak tahu menahu tentang perjalanan dinas tahun 2009. Saya tidak tanda tangani tanda bukti kas,” kata Alma, pesiunan PNS pada kantor Disperindag Konawe Utara. Saksi Baharuddin menerangkan bahwa dana yang dicairkan dari surat perintah perjalanan dinas (SPPD) fiktif untuk menutupi kontribusi kegiatan lomba desa, peringatan hari Kemerdekaan 17 Agustus 2009 dan kegiatan tim penggerak PKK Konawe Utara. “Tiga jenis kegiatan tersebut tidak dianggarkan dalam APBD sehingga harus mencarikan solusi di pos anggaran lain,” kata Baharuddin selaku kepala bidang pada kantor Disperindag Konawe Utara.

Dalam amar dakwaan jaksa penuntut Nurcaya disebutkan bahwa terdakwa dijerat melanggar pasal 2 Jo pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1990 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Juga penyidik menerapkan pasal menerapkan pasal 3 Jo pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 Jo pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHPidana. Terdakwa JP dituduh merugikan keuangan negara sekitar Rp295 juta dengan modus operandi membuat laporan perjalanan dinas fiktif tahun 2009. Penasehat hukum terdakwa JP, Ayatulah, SH mengatakan kliennya kooperarif dan bertanggung jawab menjalani proses hukum. “Tuduhan korupsi terhadap terdakwa sedang diuji kebenarannya oleh pengadilan. Kita semua berharap kebenaran dan keadilan terwujud,” kata Ayatullah. Jaksa Penuntut Umum Baharuddin, SH mengatakan keterangan saksi yang terungkap dalam persidangan meyakinkan terjadinya perbuatan pidana. “Saksi menerangkan bahwa dana yang dicairkan dari SPPD fiktif untuk menutupi kontribusi pada kegiatan lomba desa dan tim penggerak PKK Konawe Utara,” kata jaksa Baharuddin. Bahkan, dalam penyidikan terungkap bahwa dana yang dicairkan dari perjalanan fiktif untuk membiayai sosialisasi salah satu calon bupati Konawe Utara. (ant/b2) email : koran.barometer@


6

BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 08122924012 / 082265888168.

KASUS KONI DAN TUTUK DITANGANI KEJATI DAN POLDA PERCUMA- Kasus yang menimpa Ketua KONI Jateng Tutuk dan Sam Poo Kong akan menjadi percuma kalau yang nangani Kejati dan Polda Jateng. Dipastikan kasus tersebut akan menjadi percuma alias gak jelas. Saya berharap KPK-lah yang menangani kasus itu, biar di Jawa Tengah umumnya dan Semarang khususnya korupsi menjadi berhenti. Terima kasih. (+6285866766xxx) JALAN PANTURA RUSAK BIASA WONG DALAM KOTA SEMARANG JUGAKok mikir jalan Pantura yang rusak dan bolong-bolong. Karena kendaraan berat lewat di jalur tersebut. Jalan dalam Kota Semarang dan pinggiran rusak dan bolongbolong dibiarkan saja. Ingin bukti sepanjang Jalan Perintis Kemerdekaan yang belum di cor bolong belum juga ditambal. (+6282136329xxx) JALAN DURIAN RUSAK PADAHAL ADA KANTOR BINA MARGA JATENGSungguh memalukan sekali. Jalan Durian Banyumnaik rusak dan kendaraan milik instansi Bina Marga Jateng di situ ya dengan tenangnya dia lewat. Begitukah para pegawai negeri kalau tidak ada perintah atasan ya tidak dibangun. Kapan negara kita hilang dari krisis korupsi? (+6281229933xxx) LISTRIK PENERANGAN JALAN DI KARANGREJO BANYUMANIK BANYAK YANG MATI- Mohon kepada instansi yang menangani peneragangan jalan, di Jalan Karangrejo, Banyumanik listrik penerangan jalan banyak yang mati. Namun hingga kini belum ada tanda-tanda untuk diperbaiki. Terima kasih. (+628112821xxx) K E B E R S I H A N PA S A R D A M A R KURANG- Pasar Damar memang sangat dibutuhkan bagi warga di sekitar Perumnas Banyumanik. Namun saat saya belanja di sana tertuju dengan kebersihannya. Mohon kepada Dinas Pasar untuk menuntaskan kasus kebersihan tersebut. Sebab, dengan kekumuhan itu, akan menyebabkan para pembeli kalau nantinya Pasar Jati sudah dioptimalkan akan pindah. Ke mana kepala Dinas Pasar Damar tidak pernah melakukan kebersihan sama para pedagang. (08122551xxx)

Te l e p o n P e n t i n g No 1

Instansi

Nomor

Ambulan

118, 8413476 8313416

2

Ambulan Kecelakaan,

3

Bandara A Yani

7608735

4

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

5

Polsek Semarang Barat

7604153

6

Polsek Semarang Selatan

8315123

7

Polsek Semarang Tengah

3545175

8

Polsek Semarang Timur

6716191

9

Polsek Semarang Utara

3545162

10

Poltabes Semarang

8444444

11

Pelayanan PDAM

8315514

12

RS. Jiwa Pusat Semarang

6722564

13

RSUP Dr. Kariadi

8413476

14

Stasiun KA Tawang

3544544

15

Terminal Bus Terboyo

6581924, 6581921

16

Informasi Jalan Tol Gayamsari

6724169

17

Informasi Jalan Tol Muktiharjo

3566320

18

Informasi Jalan Tol Tembalang

7479197

19

Pariwisata

3515451, 8318021

20

Kantor SAR Semarang

3580027

21

Pengaduan & Informasi PLN

290123, 3547651 s/d 3547655

22

Pengaduan Gangguan Telepon

117

23

PMI Semarang

3541237

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

Formulasi Pengembangan Pendidikan Agama

Oleh:

Cahyono Mahasiswa semester VII IAIN Walisongo Semarang, Peneliti di Lembaga Studi Sosial dan Agama (eLSA).

KETEGASAN sistem pendidikan merupakan media yang mencerdaskan kehidupan bangsa dan membawa bangsa ini ke arah era pencerahan. PENDIDIKAN bertujuan untuk membangun tatanan bangsa yang berdaulat dengan nilainilai kepintaran, kepekaan dan kepedulian terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. Maka, pendidikan agama islam tentunya memilika manfa’at besar dalam membangun karakter kehidupan siswa-siswi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Sesungguhnya, pendidikan merupakan tonggak yang kuat untuk mengentaskan kemiskinan pengetahuan, menyelesaikan persoalan kebodohan dan menuntaskan segala permasalahan bangsa yang selama ini terjadi. Peran pendidikan signifikan dan sentral sebab ia memberikan pembukaan dan perluasan pengetahuan sehingga bangsa ini betul-betul melek akan kehidupan-kehidupan berbangsa dan bernegara. Kurikulum merupakan rencana tertulis tentang kemampuan yang harus dimiliki standar nasional, materi yang perlu di pelajari dan pengalaman belajar harus dijalani. Dalam hal ini penting kita kaji, sebab kebutuhan pendidikan dalam pembangunan agama Islam menuju perubahan sosial menjadi peluang. Kebijakan ini tentunya menjadi dorongan para guru untuk mengembangkan pengalaman dan pengetahuan keagamaan untuk siswa-siswinya, di mana bukan sekadar memahami bagaimana agama Islam namun jauh lebih luas dari itu. Lebih lanjut dijelaskan dalam Undang-undang Dasar 1945 dalam Pasal 31 ayat 1 “Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia yang mencerdaskan kehidupan bangsa yang diatur dengan Undang-undang”. Atas dasar amanat Undang-undang Dasar 1945 tersebut, Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional pada Pasal tiga menyatakan bahwa pendidikan nasional bertujuan berkembangnya peserta

didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Kebijakan ini memiliki arti luas kemanusiaan, sehingga dalam metode pendidikan ini berisi materi untuk seumur hidup. Sebagaimana dijelaskan hadits nabi SAW “Pendidikan agama bertujuan untuk memahamkan hubungan manusia dengan manusia, manusia dengan Tuhan, manusia dengan alam”. Dari kalimat di atas memiliki makna bahwa, pembangunan pendidikan ini untuk menebar kemanusiaan dan kesetiaan pada dasar negara kesatuan Republik Indonesia. Metode Pendidikan Agama Sepanjang jenjang pendidikan dalam peserta didik di sekolah, kemampuan siswa-siswi dalam pemahaman agama sudah semestinya mengarah pada prulalisme agama. Begitupun di sekolah negeri, dewasa ini menjadi tujuan utama dalam membangun karakter remaja dalam kearifan lokal. Pendidikan agama bukan hanya sebuah putusan kebijakan konstitusi, namun dapat dimaknai bahwa kebijakan ini memiliki pendekatan historis dalam pembangunan bangsa kita. Maka, orientasi perdamaian dan pembebasan dalam pendidikan agama sangalah penting. Sebagaimana yang dijelaskan dalam Undang-undang Dasar 1945 di atas bahwa, sesungguhnya pendidikan agama dan keagamaan berlandaskan dasar negara yaitu Pancasila. Menyangkut metode pembelajaran dan Pendidikan Agama memiliki beberapa pendekatan

konstruktif dalam pemenuhan kebutuhan hak-hak siswa-siswa sebagai peserta didik. Pertama, pendekatan plurasime dalam keberagamaan. Dalam hal ini, bagaimana peserta didik dituntut dalam membangun suatu perdamaian dalam hidup dengan sesama manusia. Sehingga, orientasi konflik yang acapkali muncul dari kalangan remaja selama ini sedikit berkurang. Tentunya ini tidak sekedar untuk peserta didik, namun para guru dan kalangan civitas akademik lainnya dituntut menjalankan hal yang sama. Kedua, pendekatan historis kebijakan. Menjadi pengalaman berharga bagi pendidikan remaja masa kini, karena selain memahami regulasi lahirnya kebijakan tetapi juga didasari semangat bahwa untuk apa dilahirkannya kebijakan ini. Disamping untuk menjawab permasalahan kerusuhan antar umat beragama, namun ada sejenis penanggulangan dalam kontroling sikap labil siswa-siswa. Tanpa kita sadari bahwa, sumber konflik itu diawali dari emosional manusia. Dalam penanaman kurikulum pendidikan agama yang dikembangkan dalam masing-masing sekolah, membutuhkan pemaknaan dalam memperhatikan potensi dan sumberdaya lingkungan sekolah dan daerah tertentu. Sebab, negara Indonesia adalah negara plural. Dimana memiliki berbaga suku, agama, etnis dan ras, tentunya perkembangan peradaban dan pengalaman wawasan keagaman berbeda pula. Kategorisasi kepekaan siswasiswi dalam menanggapi realita

sosial tentunya dipengaruhi oleh sistem dan media pendidikan dilingkungan sekolah. Begitu juga dengan media pendidikan agama, tentunya ini dapat dikembangkan melalui media apapun yang mampu mensosialisasikannya kepada publik. Media sosial, cetak, online. Tentu saja ini menjadi sebuah alternatif dalam pengembangan pendidikan agama islam, sebab pengaruh perkembangan ilmu pengetahuan teknologi sangat ketat dewasa ini. Pendidikan agama Islam merupakan jenjang implementasi dalam mengukur potensi karakteristik setiap daerah, budaya sosial masyarakat, dan peserta didik. Konsepsi pendidikan tidak bisa dilepaskan dari pilihan gagasan politik dai sebuah negara. Saat ini, arah kebijakan pendidikan di Indonesia, telah banyak mengalami suatu perubahan-perubahan terkait paradigma. Di sini, paradigma pendidikan yang seharusnya dapat menjadi media terjadinya peroses tranformasi pengetahuan yang meliputi tentang “budi pekerti”, kecakapan membangun sebuah peradaban, dan kemampuan membangun wawasan tentang relasi manusia dengan alam, dan lingkungan sosial. Namun, telah bergeser hanya menjadi alat untuk mengajarkan hal-hal yang sifatnya teknis belaka. (Moh. Yamin, M.Pd, Ideologi dan Kebijakan Pendidikan./2013). Ini tentu menjadi tanggung jawab besar bagi pemerintah, tujuan pendidikan yang mulia dan menjadi tolok ukur perubahan bangsa. Namun, justru menjadi sebuah akar konflik dalam peradaban modern ini. Strategi pengem-

bangan pendidikan menjadi persoalan penting bagi kehidupan berbangsa dan bernegara. Menurut Romo Mangun Wijaya, “Pendidikan adalah proses awal dalam usaha menumbuhkan kesadaran sosial pada setiap manusia sebagai pelaku sejarah.” Kesadaran sosial hanya akan bisa tercapai apabila seseorang telah berhasil membaca realitas perantaraan dunia di sekitar mereka. Sebagai usaha untuk menambahkan kesaadran sosial, maka perlu adanya perangkat analisis yang bersumber dari kebebasan berpikir dari masing-masing individu, yang pada akhirnya memberikan daya nalar yang kritis terhadap perkembangan sosial yang ada. (Benny Susetyo. Politik pendidikan penguasa./2005). Me n g a c u p a d a U n d a n g undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional pada pasal 37 pendidikan di Indonesia belum sepenuhnya mampu menerapkan sesuai amanat undang-undang tersebut. Disini, dapat kita deteksi bahwa, dalam lingkungan sekolah belum menciptakan benih-benih yang cakap dan tanggap terhadap realitas yang ada. Hemat saya pendidikan di sekolah belum mampu mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya. Maka, sesungguhnya undang-undang kebijakan pendidikan nasioanl ini layaknya menjadi payung hukum. Yang mampu menyelesaikan segala hal berkaitan dengan keamanan, kenyamanan, keadilan setiap warga negara. Karena peran penting daripada pendidikan merupakan solusi penanggulangan konflik sosial masyarakat.(b3)

Mari Bersama-sama Antisipasi Banjir BERDASARKAN catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng pada tahun 2014 ini masih banyak desa/kelurahan yang dipetakan menjadi daerah rawan bencana. Dalam perspektif spiritual, bencana bisa dilihat sebagai ujian maupun cobaan dari Tuhan kepada umat manusia. Bencana bisa juga dimaknai sebagai peringatan keras atau pun azab dari Tuhan kepada umatnya yang lalai serta melampaui batas. Bagaimana dengan bencana banjir yang lebih dari sepekan

terakhir ini melanda Jakarta, Manado, dan sejumlah wilayah Indonbesia lainnya? Apakah ini termasuk ujian atau azab? Kita kembalikan kepada diri kita masing-masing, kepada para pemimpin kita, untuk menjawab pertanyaan ini. Yang penting data telah menunjukkan bahwa bencana banjir telah menjadi rutinitas setiap musim penghujan. Sebagai negara tropis, Indonesia memiliki dua musim yaitu musim penghujan dan musim kemarau. Meskipun ada pergeseran waktu akibat peru-

bahan iklim maupun global, kapan musim hujan kapan musim kemarau masih bisa diprediksi dengan baik. Misalnya Januari-Maret dipastikan puncak musim hujan seperti yang terjadi saat ini yang diiringi dengan banjir serta tanah longsor di sejumlah tempat. Kemudian September-Oktober biasanya menjadi bulan puncak musin kemarau yang ditandai dengan kekeringan di sejumlah daerah. Secara logika seharusnya bencana rutin ini bisa diantisipasi secara lebih baik dan sistematis

jika semua paham akan tugas dan tanggung jawabnya. Terkait dengan itu semua selain banjir dan tanah longsor, ancaman banjir lahar dingin juga masih menghantui masyarakat yang tinggal di sekitar lereng Gunung Merapi. Ancaman itu bisa saja terjadi saat curah hujan tinggi di kawasan puncak. Untuk menghadapi ancaman seperti itu antisipasi bencana tidak bisa semata-mata dilakukan oleh pemerintah, semua pihak harus terlibat seperti TNI, Polri, PMI, LSM, dan para anggota BPBD harus siap siaga selama 24 jam karena kondisi

alam seperti ini dapat berubah tanpa diduga-duga. Kami berharap partisipasi masyarakat terus digalakka, jaga lingkungan yang bersih, jangan membuang sampah sembarangan, karena dengan tumpukan sampah itulah gorong-gorong akan menjadi mampet, saluran air akan tersumbat dan akan menjadikan banjir. Muhammadun Kalitengah RT 006/RW 001 Desa Kalitengah, Kecamatan Mranggen, Demak

Redaktur Pelaksana: Abdul Mughis. Koordinator Liputan: Abdul Mughis, Redaktur : Hery Priyono, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi: Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Wara Merdekawati, Abas Efendi, Novanto Kris Prabowo Pengembangan Bisnis : Dio Hermansyah. Fotographer : Cun Cahya. Layout : Supriyadi (Koordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Iklan : Iin Yuniasih, Cici Rizki, S Khafsah Septiani, Sheila L Giza, Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran : Manager : Mohammad Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya. Sirkulasi : Achmad Iskandar, Agus Wahyudi, Angga, Anton, Rudi. Pati : Gatot. Kudus : Eko . Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Email Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer. ePaper : issuu.com/koranbarometer. email : koran.barometer@gmail.com


7

BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Terdeteksi, 15 Titik Genangan di Jogja YOGYAKARTA – Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah (Kimpraswil) Kota Yogyakarta mendeteksi 15 titik genangan yang muncul setiap kali hujan deras turun di wilayah tersebut. “Penyebab munculnya genangan di belasan lokasi tersebut di antaranya tidak ada saluran air di sepanjang jalan atau masalah klasik yaitu sampah yang menyumbat drainase,” kata Kepala Dinas Kimpraswil Kota Yogyakarta Toto Suroto, Selasa. Menurut dia jumlah genangan yang kini terdeteksi di Kota Yogyakarta pascahujan sudah berkurang cukup banyak bila dibanding jumlah genangan yang terdeteksi pada

2004 sebanyak 125 titik. Genangan yang muncul usai hujan deras tersebut, lanjut Toto, biasanya akan surut dengan sendirinya dalam waktu 10 hingga 40 menit tergantung luas dan kedalaman genangan. “Titik genangan yang muncul saat ini, bisa saja titik lama tetapi ada juga titik-titik genangan baru. Rata-rata kedalaman genangan antara 20 hingga 40 centimeter,” ungkapnya. Lokasi di Kota Yogyakarta yang masih terdeteksi sebagai titik genangan di antaranya Jalan Kusumanegara, Jalan Batikan, Jalan Gambiran, Jalan Kenari dan Jalan

Dimusnahkan, Arsip Kepegawaian Tak Bernilai

Babaran. Pada 2014, Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota Yogyakarta menganggarkan dana sebesar Rp14 miliar yang digunakan untuk peningkatan drainase sebesar Rp10,5 miliar dan pemeliharaan drainase sebesar Rp3,5 miliar. “Kami akan membangun saluran air hujan di sepanjang Jalan Nitikan untuk mengurangi genangan yang muncul di Jalan Kusumanegara, serta pembangunan drainase di Pakuncen dan Patangpuluhan,” tuturnya. Selain itu, lanjut dia, Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah juga akan melakukan penutupan

saluran irigasi sehingga tidak banyak sampah yang tersangkut di dalamnya. Saat ini, masih ada 20 persen saluran irigasi yang terbuka sehingga berpotensi digunakan sebagai tempat membuang sampah. Sebelumnya, Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta Tony Agus Wijaya mengatakan, musim hujan di DIY akan mencapai puncaknya pada akhir Januari hingga sepanjang Februari. Curah hujan diperkirakan mencapai 100 milimeter per hari sehingga berpotensi menimbulkan banjir dan genangan, serta tanah longsor di daerah perbukitan. (ant/b7)

Kades Terpilih Wafat, Pelantikan Batal

BANTUL – Pemkab Bantul DIY membatalkan pelantikan Kepala Desa Palbapang karena lurah terpilih yakni Ris Iriyani meninggal dunia pada Minggu (19/1) malam akibat kanker payudara yang diderita sebelumnya.

SLEMAN – Pemkab Sleman DIY memusnahkan arsip kepegawaian yang sudah tidak memiliki nilai guna serta telah habis retensinya. “Seiring banyaknya kegiatan tentunya volume arsip terus bertambah, tidak semua arsip disimpan selamanya sebagai arsip statis, sebagian besar arsip yang sudah tidak memiliki nilai guna, telah habis retensinya, dan berketerangan dimusnahkan,” kata Sekda Kabupaten Sleman Sunartono. Menurut dia, dalam rangka menjamin ketersediaan arsip yang autentik dan terpercaya, menjamin perlindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan masyarakat serta mendinamiskan sistem kearsipan Pemerintah Kabupaten Sleman, maka diperlukan penyelenggaraan kearsipan yang sesuai prinsip, kaidah dan standar kearsipan sebagaimana dibutuhkan suatu sistem penyelenggaraan kearsipan yang andal. “Terkait nilai guna arsip, fungsi arsip dalam berbangsa dan bernegara sangat menentukan dalam proses pengambilan keputusan. Karena itu, seluruh jajaran Pemkab Sleman agar turut menjaga dan melestarikan arsipnya dengan baik dan benar,” katanya. Ia mengatakan, selain itu, harus dijaga kehatihatiannya karena ketika arsip itu diproses pemusnahan atau penyusutannya berarti arsip tidak dapat diciptakan kembali sebab memusnahkan arsip berarti menghilangkan atau menghapuskan wujud fisik arsip itu sendiri dan informasi yang ditimbulkan arsip tersebut. “Sesuai dengan amanat undang-undang tidak boleh memusnahkan arsip tanpa dinilai terlebih dulu melalui prosedur yang benar,” katanya. Sunartono mengatakan, arsip sebagai rekaman kegiatan lembaga mempunyai manfaat sebagai bahan pengambilan kebijakan, bukti akuntabilitas kinerja, memori dan identitas serta bahan pertanggungjawaban. “Arsip perlu dikelola, dipelihara dan diselamatkan agar arsip dapat dimanfaatkan seluas-luasnya untuk kepentingan publik,” katanya. Ia mengatakan pemusnahan arsip telah diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 pasal 52 ayat (1) yang menyatakan setiap lembaga negara dan lembaga yang terkena kewajiban berdasarkan undang-undang ini dilarang melaksanakan pemusnahan arsip tanpa prosedur yang benar. “Pemusnahan arsip merupakan tanggung jawab pimpinan pencipta arsip. Adapun prosedur dan tata cara pemusnahan arsip telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan dan Peraturan Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 2012 tentang Pedoman Pemusnahan,” katanya. (ant/b7)

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Perangkat Desa Bagian Pemerintahan Desa Setkab Bantul Afif Umahatun, Senin, membenarkan bahwa pelantikan kepala desa yang dijadwalkan pada 3 April mendatang dibatalkan karena yang bersangkutan meninggal dunia akibat sakit yang diderita sejak setahun lebih itu. “Untuk mengisi kekosongan jabatan Kepala Desa Palbapang, maka perlu mengangkat pelaksana harian (Plh) sementara. Plh bisa dari sekretaris

desa, kecamatan atau dari kabupaten,” katanya. Menurut dia Ris Iriyani merupakan lurah terpilih dalam pemilihan kepala desa (Pilkades) di Palbapang yang berlangsung pada 15 Desember 2013, yang mana calon lurah tersebut menang mutlak setelah melawan kotak kosong karena merupakan calon tunggal. Ris Iriyani merupakan calon incumbent yang terpilih kembali karena sebelumnya sudah menjabat sebagai Kepala

Genangan di halaman parkir Stasiun Tugu Yogyakarta.

Desa Palbapang hingga berakhir masa jabatan akhir Maret mendatang. Atas musibah tersebut, kata dia pihaknya meminta pemerintah desa (Pemdes) Palbapang dalam hal ini Badan Permusyawaratan Desa (BPD) harus kembali mengadakan Pilkades ulang untuk memilih kepala desa yang baru menggantikan Ris Iriyani. Namun demikian, kata dia pelaksanaan Pilkades tidak dapat digelar tahun ini, karena berdasarkan surat edaran (SE) dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) seluruh daerah di Indonesia dilarang menggelar Pilkades pada 2014 karena bertepatan dengan tahun Pemilu. “Ada SE dari Kemendagri bahwa

50 Kg Paku Dicabut dari Pepohonan Bhakti Sosial Imlek SOLO – Seberat 50 kilogram paku yang tertancap berada di pohonpohon penghijauan di pinggir jalan di Kota Solo berhasil dicabut oleh para relawan pencinta lingkungan hidup. Pencabutan paku yang tertancap dipohon-pohon penghijauan tersebut mengerahkan sebanyak 1.200 orang dalam rangka bakti sosial memperingati Imlek 2014. Demikian disampaikan oleh Panitia Imlek Solo Sumartono kepada wartawan di Solo, Selasa. Ia mengatakan, selain mencabuti paku-paku yang ada di pohon pelindung kota ini, panitia Imlek juga melakukan pembersihan di Kali Pepe. “Dalam rangka peringatan Imlek ini, kegiatan sebagian besar dilakukan untuk kepentingan sosial kepada masyarakat luas,” katanya. Dikatakan, dalam rangka memeriahkan Imlek 2014, juga digelar berbagai kegiatan. Di antaranya pemasangan sebanyak 2.000 lampion sekitar Pasar Gede, 12 lampion besar berbentuk sio dan lampion bok. “Lampion yang berukuran dua meter berbentuk berbagai sio kami pasang di Jalan jenderal Sudirman beserta keterangan mengenai sio tersebut. Tahun ini sio Kuda,” katanya. Panitia Imlek Solo juga menggelar ‘Imlek Festival’ yang dimulai dari 23 sampai 29 Januari 2014 di dekat Benteng Vastenburg. Festival itu diikuti oleh 88 stan yang akan memamerkan berbagai macam budaya yang ada di Solo. Imlek festival ini, selain menyajikan berbagai atraksi pada penutupannya 29 Januari 2014, akan ditandai pelepasan sebanyak 1000 lampion terbang. Pada 30 Januari 2014, akan diadakan pesta kembang api di halaman Balaikota Surakarta. (ant/b7)

Tokoh Tua PDIP Jadi Relawan Jokowi KARANGANYAR – Sekitar 400 orang dari para tokoh tua PDI Perjuangan yang berasal dari berbagai daerah di Jateng mendeklarasikan sebagai ‘Relawan Pro Joko Widodo (Jokowi) Calon Presiden 2014’ di Karanganyar, Senin. “Deklarasi ini tidak ingin membenturkan semangat rakyat dengan PDI Perjuangan, yang penting ingin mengantarkan Jokowi sampai menjadi calon Presiden 2014 dari partai ini,” Layout : Wareh Adi S

kata Gunawan Wiro Sarojo, pemerkarsa deklarasi tersebut, disela-sela acara tersebut. Ia mengatakan, dari para tokoh tua PDI Perjuangan yang tersebar di berbagai daerah ini, nantinya akan membentuk posko-posko dukungan Jokowi untuk memenangkan Jokowi menjadi Presiden pada Pemilu mendatang. Dari para tokoh yang hadir dalam pertemuan ini, juga akan meminta kepada

tahun ini tidak boleh ada Pilkades karena bertepatan dengan Pemilu, jadi setidaknya pilkades di Desa Palbapang paling cepat digelar pada 2015 mendatang,” kata Afif. Menurut pelaksanaan Pilkades seperti pengalaman sebelumnya akan membutuhkan anggaran hingga puluhan juta rupiah. Namun, pihaknya belum dapat memastikan apakah akan ditanggung desa setempat atau pemerintah. “ Te r k a i t b i a y a p e l a k s a n a a n Pilkades nanti kami belum dapat memutuskan karena menunggu Undang Undang Desa yang belum lama disahkan, sementara ini UU tersebut belum ada peraturan pelaksananya,” katanya. (ant/b7)

induk organisasi partai untuk tidak ragu-ragu lagi memberikan rekomendasi kepada Jokowi yang sekarang menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta untuk dijadikan sebagai calon Presiden Pemilu mendatang. “Para tokoh tua PDI Perjuangan sudah turun kelapangan dan menanyakan kepada masyarakat mengenai pencalonan presiden pada pemilu mendatang dan mereka sebagian besar

telah menghendaki figur Jokowi,” katanya, yang juga salah satu mantan Ketua DPP PDI Perjuangan. “Saya bersama kawankawan orang PDI Perjuangan dan jelas dengan aspirasi ini tidak mungkin akan merugikan partai dan bahkan kami sebaliknya untuk memberikan dukungan PDI Perjuangan sepenuhnya. Gerakan ini juga dilakukan secara spontanitas,” katanya. Ia mengatakan Jokowi

selain menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, sekarang ini juga memegang sebagai Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng. “Jadi kami memberikan dukungan kepada Jokowi juga tidak salah dan acara ini sendiri juga sudah dilaporkan kepada para petinggi partai yang ada di DPP PDI Perjuangan di Jakarta,” katanya. “Deklarasi mengenai dukungan kepada Jokowi untuk dicalonkan sebagai

Presiden Pemilu mendatang ini nanti juga akan dikirimkan kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri,” kata Gunawan, sambil menambahkan sepulangnya acara ini mereka nanti juga akan langsung mendirikan Posko Jokowi untuk menjadi calon Presiden Pemilu mendatang dan semua akan bekerja semaksimal mungkin untuk memenangkannya. (ant/b7)


BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

38 Sekolah Terendam Banjir

Siswa SMA 10 Dievakuasi Truk TNI

DiEVAKUASI: Siswa SMA 10 Semarang dievakuasi menggunakan truk Kodim 0733/BS Semarang seusai pulang sekolah karena akses keluar sekolah banjir, kemarin. (Foto: Cun Cahya/Barometer)

SEMARANG – Data terbaru yang masuk ke Dinas Pendidikan Kota menyebutkan, lebih dari 38 sekolah mulai jenjang SD hingga SMA terendam banjir. Air yang menggenangi akses atau jalan masuk menuju sekolah, membuat siswa harus ikut dievakuasi agar dapat pulang ke rumah masing-masing. Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan Menengah Disdik, Taufik Hidayat mengatakan sebagian besar sekolah yang tergenang banjir terletak di wilayah Semarang Utara dan Genuk. Seperti di Kecamatan Semarang Utara, hampir seluruh SD

yang berada di sana terendam banjir. ”Laporan yang kami terima, hanya SD Bulu Lor dari sekian sekolah di Kecamatan Semarang Utara saja yang tidak kebanjiran. Sedangkan sekolah lain terndam banjir dengan ketinggian bervariasi. Kami sudah

instruksikan ke sekolah, agar tidak memaksakan proses belajar mengajar jika keadaan tidak memungkinkan,” ungkapnya, Selasa (21/1). Sedangkan untuk SMP, banjir menggenangi SMP PGRI dan SMP Barunawati. Menurutnya, kedua

SMP itu memang sebelumnya sudah rawan terkena rob, sehingga saat banjir datang, ketinggiannya air semakin bertambah. Untuk SMA sendiri, belum ada laporan air masuk sampai sekolah, hanya saja seperti SMA 10 akses jalan tertutup banjir. Sedikitnya, ada 38 SD yang tergenang banjir terdiri dari 14 SD negeri, 20 SD swasta, dan empat MA. Beberapa sekolah pun sudah meniadakan kegiatan belajar sejak Senin (21-1) lalu hingga hari yang belum bisa ditentukan. Disdik juga meminta sekolah untuk tetap menyelamatkan barang-barang penting seperti buku, dokumen, dan komputer. ”Jika kondisinya masih memungkinkan, maka kegiatan aktif sekolah bisa dilakukan. Tetapi jika setelah

itu, banjir kembali menggenang, segera siswa dipulangkan. Pasca banjir pun, sekolah jangan melibatkan siswa kelas I dan II SD dalam bersih-bersih, karena mereka kan masih kecil,” lanjutnya.

Truk TNI Kepala Dinas Pendidikan, Bunyamin mengatakan jika Senin (21/1) siang, banjir dibeberapa sekolah sudah mulai surut. Namun, hujan yang mengguyur terus menerus malah kembali membanjiri sekolah. ”Sekolah harus utamakan keselamatan siswa. Jangan paksakan kegiatan belajar mengajar berlangsung ditengah situasi yang tidak mendukung,” katanya. Sementara itu, banjir yang menggenangi akses jalan menuju SMA 10 membuat anggota TNI dari

Kodim 0733 BS Semarang turun tangan. Siswa dievakuasi menggunakan sejumlah truk saat berangkat dan pulang dari sekolah. Dengan menggunakan kursi sebagai pijakan, satu per satu siswa diangkut dan dibawa ke tempat yang lebih aman. Terlebih, siswa juga tak berani ambil risiko dengan menerjang banjir menggunakan motor. Selain berbahaya, kebanyakan takut jika motor mogok ditengah banjir. Sebelumnya, siswa sampai ke sekolah dengan berjalan kaki. Kepala Staf Kodim 0733 BS/ Semarang, Mayor Rahmatullah mengatakan personel TNI sengaja diterjunkan untuk membantu masyarakat yang terkena banjir di Semarang. “Pasukan dan sarananya kami siapkan, diminta atau tidak,” katanya. (naw/b5)

Antioksidan Tak Bisa Sembuhkan Kanker

BERI PENJELASAN : Dr Semalat menjelaskan fungsi antioksidan bagi tubuh. (Foto: Nawang Andriyani/Barometer)

SEMARANG – Sebagian besar masyarakat masih keliru memandang manfaat dari antioksidan sebagai obat kanker. Namun, Dr dr Selamat Budijitno MSi Med SpB(K) Onk menegaskan jika antioksidan hanya berperan dalam penguatan imun dan menjaga vitalitas tubuh agar sel kanker tidak berkembang. Hal itu diungkapkan saat semi-

nar kesehatan ”Peran Antioksidan Dalam Penatalaksanaan Kanker” yang digelar SMC RS Tlogorejo, Selasa (21/2). Selain itu, antioksidan juga berperan membuang kelebihan oksidan yang ada dalam tubuh. Kandungan antioksidan terbanyak dapat ditemui pada makanan yang mengandung vitamin A, C, E, Karoten, dan Politerol.

”Jadi kalau ada yang bercerita antioksidan dapat menyembuhkan kanker, itu salah total. Antioksidan digunakan tubuh sebagai penambah imun dan vitalitas. Pada prinsipnya, orang yang terkena kanker rentan terkena penyakit atau infeksi,” ungkapnya. Menurutnya, orang yang terkena kanker harus memiliki imunitas

tinggi. Untuk itu, disarankan memakan makanan bergizi, istirahat cukup, dan banyak berolahraga. Terlebih diusia 40 tahun ke atas banyak sel tubuh yang akan mengalami mutasi, yakni pembelahan sel tidak sempurna. Sel-sel mutasi tadi, lanjutnya, jika tidak segera diatasi, akan menjadi biang berkembangnya sel kanker. Apalagi, natural killer sel (sel pembunuh alami) tubuh hanya mampu mengatasi mutasi sel yang jumlahnya kurang dari 100.000. Penambahan antioksidan sendiri harus diukur dengan cermat, serta diperoleh dari bahan alami. ”Sel kanker yang mati setelah diterapi, kalau dibiarkan saja bisa menyebabkan inflamasi dan menghasilkan radikal bebas. Untuk menekannya, antioksidan ditambahkan ke tubuh dengan jumlah dan takaran yang seimbang. Karena kalau berlebihan, juga dapat membahayakan tubuh,” lanjutnya. Kanker memiliki stadium yang berbeda cara penanganannya. Stadium awal (0-2), cara paling efektif dengan jalan operasi karena ukuran kanker masih kecil dan terkosentrasi di satu tempat. Jika kanker yang diderita sudah mencapai stadium 3 sampai lanjut, maka pasien pengobatan utama dengan jalan terapi. Menghindari makanan yang mengandung zat karsinogenik juga sangat dianjurkan. Zat tersebut merupakan pemicu perkembangan kanker yang biasa terdapat dalam MSG, zat pewarna nonmakanan, formalin, dan lainnya. ”Perlu diingat penyebab kanker itu multifaktor dan memiliki fase perkembangan. Jadi, tidak selalu satu faktor saja yang mempengaruhi,” katanya. (naw/b5)

’Tax Center’ Udinus Jadi Pusat Informasi Pajak SEMARANG – Selasa (21/1) pagi, Rektor Udinus Edi Noer Sasongko melakukan penandatanganan MoU kerja sama dengan Direktorat Jenderal Pajak Jateng I. Secara simbolis, kerja sama kedua belah pihak diresmikan lewat dibukanya Tax Center Udinus. Rektor berharap, keberadaan Tax Center ke depannya akan menjadi laboratorium pajak bagi mahasiswa atau dosen. Di tempat tersebut, pusat informasi tentang pajak dapat diberikan secara lengkap dan terbaru, sehingga mampu meningkatkan kualitas pendidikan dan lulusan. ”Bagaimana menghitung pajak dan jenisnya apa saja, itu sangat dibutuhkan Udinus, terutama bagi mahasiwa. Dengan begitu, kami berharap Tax Center Udinus suatu saat menjadi laboratorium pajak bagi masyarakat ataupun mahasiswa. Masyarakat dan mahasiswa Layout : Wareh Adi S

dapat mengetahui kewajibannya sebagai wajib pajak dengan lebih baik,” katanya. Kepala Kanwil Dirjen Pajak Jateng I, Edi Slamet Iriyanto mengatakan dengan dibukanya Tax Center Udinus mampu memberikan informasi pajak kepada seluruh civitas akademik. Menurutnya, belum banyak masyarakat tahu mengenai seluk beluk pajak dan sadar membayar pajak. Dimanfaatkan Maksimal Untuk itu, mahasiswa sebagai elemen akademisi yang netral dan normatif diharapkan mampu menjadi kepanjangan tangan dalam memasyarakatkan pajak. Tax Center yang dimiliki Udinus berisi segala informasi tentang perpajakan mulai dari brosur hingga buku informasi. ”Apa yang ada di dalam Tax Center ini harapannya dapat dimanfaatkan mahasiswa semaksimal mungkin. Bagi mereka yang memil-

TAX CENTER : Tax Center Udinus berlokasi di gdung C1 dan diharapkan menjadi laboratorium informasi pajak. (Foto: Nawang Andriyani/Barometer)

ih jurusan akuntansi, keberadaan tempat ini pasti sangat bermanfaat. Terlebih informasi tentang pajak akan terus kami update,” ungkapnya. Tax Center Udinus terletak di Gedung C Lantai 1. Dirjen Pajak sendiri telah melakukan kerja sama dengan berbagai Universitas dan Politeknik yang ada di Semarang. Di antaranya Undip, Unnes, Unika Soegijapranata, STIE Semarang, USM, Polines, dan Unisbank. Den-

gan adanya Tax Center di berbagai perguruan tinggi tadi, membuat informasi benar tentang pajak semakin bisa disosialisasikan. ”Mahasiswa adalah calon wajib pajak jika nanti mereka sudah memiliki penghasilan tetap. Sekarang pun, mereka secara tidak langsung sudah membayar pajak misal pajak motor, pajak makanan di restoran tertentu, dan lainnya. Budaya sadar pajak ini, terus akan kami sosialisasikan,” katanya. (naw/b5)

KURAS AIR: Sejumlah siswa SD di Pekalongan terpaksa harus bekerja bakti untuk menguras air yang merendam ruang sekolah mereka. (Foto: dok)

Pekalongan Tunda ’Try Out’ Ujian Sekolah PEKALONGAN - Pemerintah Kabupaten Pekalongan akan menunda pelaksanaan latihan (try out) ujian sekolah yang semula dijadwalkan pada pekan ini karena sejumlah sekolah terendam banjir. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan Umaidi di Pekalongan, Selasa, mengatakan sekitar 42 sekolah tidak dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar karena ruangan sekolah terendam banjir. “Sebanyak 42 sekolah itu berada di lokasi banjir, seperti di unit Pelaksana Teknis (UPT) Tirto, UPT Siwalan, dan UPT Wonokerto, serta tujuh sekolah SMP, katanya. Menurut dia, sebanyak 42 sekolah yang tidak bisa melakukan kegiatan belajar mengajar tersebut, antara lain SDN Jeruksari, SDN Sekranding, SDN Mulyorejo, SDN Karangjompo, dan SDN Tegaldowo, Kecamatan Tirto.

Selain itu, kata dia, SDN 1 dan SDN 2 Blacanan, SDN 1 dan 2 Depok, SDN 1, 2, 3 Pait, dan SDN 2 Yosorejo, serta SDN 3 Tengeng wetan, Kecamatan Siwalan. “Adapun pada UPT Wonokerto, sebanyak 21 SD tidak dapat menggelar KBM karena sekolah terendam banjir. Kondisi yang sama juga terjadi pada tujuh SMP di Tirto, Wonokerto, dan Buaran,” katanya. Ia yang didampingi Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) Rissa Sumarstyanto, mengatakan akibat banjir ujian try out dan Ujian Nasional dijadwalkan akan dilaksanakan Mei mendatang karena jika dipaksakan pada pekan ini dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan siswa. “Kami berharap banjir segera surut dan try out bisa digelar minggu depan karena jika dipaksakan dikhawatirkan siswa justru sakit,” katanya. (ant/b5)

Penderita Kanker di Jogja akan Didata YOGYAKARTA - Yayasan Kanker Indonesia Kota Yogyakarta segera menyiapkan pendataan penderita kanker di wilayah ini, sebagai upaya pemetaan jenis dan jumlah penderita kanker di Yogyakarta. “Sampai sekarang kami belum memiliki data jumlah penderita dan jenis serta stadium penderita kanker. Padahal, data ini sangat penting sebagai dasar program yang akan dilakukan. Oleh karena itu, kami akan segera melakukan pendataan,” kata Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kota Yogyakarta, Tri Kirana Muslidatun usai pengukuhan pengurus periode 2013-2017 di Yogyakarta, Selasa. Menurut dia, pendataan penderita kanker akan dilakukan konselor atau relawan di tiap kelurahan, dan diharapkan pada Februari nanti sudah ada data jumlah penderita kanker di Kota Yogyakarta. Meskipun belum memiliki data pasti mengenai jumlah penderita kanker di Kota Yogyakarta, namun Tri mengatakan kanker yang cukup banyak diderita warga kota adalah kanker serviks, kanker payudara dan kanker paru-paru. “Banyak di antara penderita yang tidak memperoleh pengobatan yang layak, karena biaya pengobatannya cukup besar,” katanya. Ia berharap Rumah Sakit Jogja sebagai rumah sakit pemerintah bisa segera memiliki alat deteksi dini kanker, sehingga pasien tidak harus datang ke RS Dr Sardjito untuk

DIDATA: Untuk memetakan jenis dan jumlah penderita kanker, YKI Yogyakarta akan mendata seluruh warga yang menderita penyakit mematikan tersebut. (Foto: dok)

bisa mengakses pengobatan. “RS Jogja perlu memiliki peralatan radiologi agar bisa mendeteksi secara dini penyakit kanker. Pemerintah Kota Yogyakarta mungkin bisa membuat kebijakan tersendiri agar warga kota ini bisa mengakses pengobatan atau deteksi dini kanker dengan biaya murah,” katanya. Sementara itu, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti dalam pengukuhan pengurus YKI mengatakan agar kepengurusan yang baru ini dapat memberikan konstribusi positif pada penanganan penderita kanker, dan sosialisasi mengenai penyakit tersebut. Haryadi meminta penderita agar melakukan pengobatan secara medis, dan bukannya memilih melakukan pengobatan alternatif. “Banyak di antara penderita yang memilih melakukan pengobatan alternatif dulu. Baru setelah menginjak stadium lanjut, beralih ke medis. Pengobatan terbaik adalah dengan cara medis sejak awal,” katanya. (ant/b5)


EKONOMI

Batik Semarang Nyaris Dilupakan SEMARANG - Ketika membahas soal batik, orang mungkin hanya mengingat Yogyakarta, Solo, Pekalongan, atau Lasem. Padahal Semarang juga punya jenis batik yang tak kalah elegan.

BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Angin Kencang Ombak Tinggi Nelayan Alih Profesi SEMARANG - Kencangnya angin dan tingginya gelombang di perairan laut Jawa menyebabkan ratusan nelayan Tambak Lorok Semarang tidak melaut, mereka lebih memilih diam di rumah atau memperbaiki kapal mereka. Salah seorang nelayan Tambak Lorok Semarang Utara, Wahyudin, mengatakan kalau dirinya lebih memilih menambatkan perahunya ke tepian sungai, dan baru akan melaut jika kondisi cuaca sudah memungkinkan kembali. “Cuaca sangat ganas di laut Jawa, di tengah laut ombak bisa sampai 5-6 meter dan di sertai angin kencang, mendingan pulang saja daripada melawan ganasnya alam,” tuturnya. Wahyudin menambahkan, akibat cuaca ekstrim ini dirinya terpaksa harus mencari pekerjaan lain, seperti menjadi kuli panggul di Pasar Johar. Alih profesi ini sengaja dilakukan untuk menghidupi kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah. Mencari ikan di laut jika, dalam kondisi cuaca normal, setiap harinya bisa memperoleh uang sebesar Rp 125 ribu. Sedangkan menjadi kuli angkut di pasar dalam waktu sehari dirinya hanya bisa mengumpulkan uang sebesar Rp 75 ribu. “Sekarang jadi kuli untuk memenuhi kebutuhan keluarga, saya hanya bisa bersyukur saja, daripada berdiam diri di rumah menunggu waktu yang tidak pasti kapan akan melaut lagi,” imbuhnya. (wbs/b6)

Batik Semarangan nyaris dilupakan. Batik gaya pesisir ini punya warna yang ‘ngejreng’ dengan motif unik yang menonjolkan landmark Kota Lunpia. Seperti Lawang Sewu, Tugu Muda, Warak, dan lain sebagainya. Seperti pada umumnya kota pesisir utara, batik Semarang juga dipengaruhi budaya Cina. Motifmotif flora dan fauna khas Cina peranakan seperti merak, ikan, kupu-kupu, ayam jago, bambu, cendrawasih, atau bangau, juga bisa ditemukan di sini. Menurut Ani, Marketing Batik Pasha Semarang, batik Semarang cenderung berwarna oranye kemerahan. “Warnanya cenderung cerah. Tapi makin ke arah Cirebon, lebih soft dan lebih berwarnawarni,” jelasnya.

Tren batik Semarangan, menurut Ani, baru mulai dikenal barubaru ini saja. Bahkan masih saja yang belum percaya jika ibukota Jawa Tengah ini punya batik khas. “Tidak sedikit orang Semarang sendiri yang tidak tahu batik Semarang. Tapi setelah melihat, mereka banyak yang langsung suka,” bebernya. Produsen batik di Jalan Dr Cipto nomor 31-33 Semarang ini menawarkan batik cap, tulis, dan campuran. Harganya juga terbilang sangat terjangkau layaknya batik-batik dari daerah lain. “Untuk yang satu warna sekitar Rp 100 ribuan. Sementara yang cap Rp 200 ribuan. Tapi untuk yang tulis, bisa sampai Rp 250 jutaan,” pungkas Ani. (jie/b6)

Kartu Imlek Mulai Diburu SEMARANG - Meski peringatan tahun baru Cina masih seminggu lagi, para kaum Tionghoa sudah mulai berburu merchandise beraroma Imlek. Terutama kartu ucapan dan amplop merah yang biasanya digunakan untuk berbagi angpau. Kemeriahan tahun baru Imlek mulai menyelimuti atmosfer di beberapa pusat perbelanjaan. Salah satunya Sri Ratu Mal Jalan Pemuda Semarang. Mengusung tema Kampoeng Sincia, mal ini memberi nuansa merah khas Cina di lantai dasar. Pernak-pernik Imlek digelar untuk diperdagangkan. Sebut saja lampion, kartu ucapan, amplop angpau, hingga gantungan dari boneka berbentuk kuda dan ikan. Ada juga patung-patung kecil dengan sosok dewa dan Budha yang terbuat dari kaca. Berdasarkan pantauan Barometer, kartu ucapan dan amplop angpau yang paling diburu pembeli. Bukan hanya keturunan chinese saja, warga yang tidak merayakan Imlek pun turut antusias memborongnya. “Soalnya banyak teman sekantor yang merayakan Imlek. Jadi nggak ada salahnya mengucapkan lewat kartu,” kata Amel, salah satu pembeli. Kartu ucapan yang ditawarkan di Sri Ratu cukup beragam. Tak melulu berwarna merah dengan goresan emas aksara Cina, ada juga yang

Banjir Datang Angkutan Merugi SEMARANG - Hujan yang tak kunjung henti hingga mengakibatkan banjir hampir merata di Kota Semarang bawah, seperti Jalan Kaligawe, Mataram, Dr Cipto dan Genuk, berimbas pada menurunnya jumlah pendapatan jasa tranportasi hingga 20 persen dibandingkan hari biasa. Penasehat DPD Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kota Semarang, Deddy Sudiardi, meminta Pemkot Semarang lebih serius dalam menangani banjir yang terjadi seperti sekarang ini. Jangan hanya wacana saja yang diomongkan, tetapi realisasinya juga harus di wujudkan. “Kalau banjir semua jadi serba repot, banyaknya angkutan yang tidak beroperasi, sehingga banyak calon penumpang yang terlantar, meskipun ada beberapa armada yang nekat beroperasi toh nyatanya hasilnya tidak bisa maksimal,” tuturnya, kemarin. Deddy menambahkan, akibat banjir, sangat mempengaruhi pendapatan para pelaku jasa transportasi, dimana jumlah penumpang sangat berkurang cukup drastis. Jumlah penumpang tidak lebih dari separuh jumlah tempat duduk yang ada di dalam angkutan, sehingga pendapatannya pun juga ikut berkurang. Menurut Deddy, banyak sekali pengusaha dan sopir memilih untuk tidak beroperasi sementara sampai kondisi jalan tidak lagi banjir. Hasilnya akan tambah merugi jika banjir tetap diterjang dan juga banyaknya jalan yang berlubang yang tertutup genangan banjir, karena dapat membahayakan kondisi armada jika sampai terjadi kerusakan sehingga otomatis keluar biaya perbaikan lagi. “Tunggu sampai banjir surut dulu dan harus ekstra hati-hati lantaran banyaknya jalan yang berlubang yang dapat membahayakan armada itu sendiri dan orang lain,” terangnya. Salah satu sopir angkutan bus kota jurusan Terboyo-Boja, Parmin, mengatakan pendapatannya sangat menurun drastis dibanding hari biasanya. Jika hari biasa dirinya bisa memperoleh Rp 150 ribu, kini dirinya hanya mendapatkan Rp 60 ribu saja dalam sehari, kondisi ini sudah terjadi sejak sepekan terahir. “Saya nekat narik, meskipun hasilnya tidak memenuhi target dan yang terpenting pokok setoran ke juragan bus bisa nutup buat saya sudah untung,” ungkapnya. (wbs/b6)

BANK

URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!!

iin

Kmu bth dana u/ nebus pinjaman ke bank jmn BPKB/mbl/srtfkt(di acc di bank) tnp jmn(ada ush di rmh Sdh jln 2th,smg).krdt Honda/Yamaha tnp surve(rmh kontrak bs) krdt HP,emas,dll.mdh & cpt jmn ijazah SLTA/Srt nkh+KK(Asli) u/ krywti pabrik di ungaran.Dtg ke Kanguru Raya no 24 (024-7055 9301/081 325 036 298) Kiki

KURANG DANA utk beli motor/mbl second?/bth dana tunai utk kebthn mendesak? Simas solusi anda! Jaminan hny BPKB Motor mulai Th 1995, mobil mulai 1989.024 740 410 83.081.901.092.164 iin

NSC FINANCE, JAMINKAN BPKB ANDA, TANPA Potongan, 1 Jam Cair. Dibutuhkan Segera: Karyawan/Karyawati, Pend Min Smp, Punya Kendaraan. Fasilitas Gaji Umr, Insentive, Komisi. HUB: 024-70648864/085866395953 GMK

Butuh dana cepat tanpa potongn adm dan lgsng cair.hub 085712036000

GMK

ANDA BUTUH DANA? Proses cepat. Langsung cair. Jaminan BPKB/SERTIFIKAT.Hub : KSP WIJAYA KUSUMA SEJAHTERA. Jl Lampersari 10 (024-8415902) iin

BTH DANA CPT jaminan BPKB mtr,plafon tinggi,angsuran ringan,bunga ringan,bns 1x angsuran,mtr di asuransi,tnp pot admin dan bisa TO.Hub : 085740975339/02470677906 Kiki

DANA EXPRESS, akurat, terpercaya, 1 Jam cair, tidak ribet, Jaminan BPKB Rd2/rd4. Take Over oke, tanpa potongan. Hub : 0857277241577 / 02470255217 Kiki

BUTUH DANA CEPAT???...Kami solusinya. Jaminkan BPKB anda,proses cpt langsung Caer TO bs dijamin tidak mengecewakan. Hub: Fani 0247022 7271,081901087674,089635018002. Iin

Butuh duit buat modal, jaminkan BPKB anda. cepat cair gak pakai lama. Minim motor tahun 2002 dan mobil tahu 96 plat seluruh Indonesia Bos. Hubungi: 024 70022708 / 089 678 700 505 Segera…. Iin Layout: Abdus S

IKAN ASIN : Nelayan sedang menjemur ikan asin di Tambaklorok, Semarang, kemarin. Musim hujan menjadi kendala utama bagi nelayan ikan asin karena pasokan ikan minim serta proses penjemuran yang memerlukan waktu yang lama sehingga membuat harga ikan asin naik. CUN CAHYA/BAROMETER

JASA ARSITEK

BAHAN BANGUNAN

JUAL GENTENG MANTILI, beton,paving,macam macam genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 mranggen. Hub : 024.7020.2800/081.575.968.177 iin

PERMATA STEEL “ Promo Thn Baru” Canopy besi & stenlis hrg 125-235 Rb.Luar kota hrg sama,pgr,trails,balc on,cpt,mrh,rapi,berkualitas&dijamin&g aransi.T (024) 703 78 118

Iin

Spesial baja ringan&gypsum melyni:psng baru/kuda-kuda kayu+palfon kropos rayab gnti galvalum.Luar Kota hrg ttp.Terpasang mulai hrg 90rb/m2.hub: 024 70999 798

iin

Spesial baja ringan&gypsum melyni:psng baru/kuda-kuda kayu+palfon kropos rayab gnti galvalum.Luar Kota hrg ttp.Terpasang mulai hrg 90rb/m2.hub: 024 70999 798

iin

NAYLA ALUMINIUM,menerima : pembuatan kanopi, pagar, stainless, folding gate, rolingdoor,kusen, aluminium kaca,baja ringan dll. Hub : 024-70725888 iin

Ada Stock Folding Gate & Roling door. Mau yg bekas/baru tersedia.Tempat kami juga menerima pesanan.Harga bersaing & dijamin memuaskan barang kami. Hub : 024-70578925

BIRO JASA

iin

MURAH URUS: SIUP.TDP.NPWP. CV.PT.KOPERASI.IMB.HO.IJIN PARIWISATA.HAK MERK.SBU.SIUJK. ARDIN.IJIN APOTIK.IJIN MINUMAN BERALKOHOL.HUB:O2470688701 Kiki

KONSULTAN PAJAK: Anda pny ush, Npwp, CV, PT, Apotek,Tk kelontong, Tk besi, Kontraktor, Laundry, Jasa Dll Binggung/kesulitan mau lap Pjk eSPTPpn, Pph Final, SPT thnan hr ini Hub:085866446904/02470420742. IIN

Renovasi atap bo cor, renov rmh dll hub :dk kedung winong Rt 01 / 03 kel meteseh kec tembalang p.nastain 024 – 7030. 4780 / 085.727.869.189

JASA

Ani sedang menujukan batik khas Semarangan ketika membuka stan pameran di Sri Ratu Semarang, kemarin. (AJIE MAHENDRA/BAROMETER)

May

Pak.Man 6709281/74069700 Jetpump, P.Air, M.Cuci, W.Heater, K.gas, TV, Kulkas, AC, Dispenser, Instalasi pipa ledeng, Kuras sumur, Buat sumur bor, AC 24 jam, Special sumur bor dalam & dangkal May

Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah m u l a i 2 , 5 J t / m ² Te l p : I r. J o k o S . 081.642.533.15 iin

TERIMA DESAIN Gambar dan Renovasi Rumah, Ruko, Gudang, Hub : 024-70415368/085876118703

JASA BANGUNAN

Kiki

PT.SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumk gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota Salatiga bisa KPR 20Th DP 10JT. Hubungi: 081.227.164.500 Iin

JUAL/RUMAH KONTRAK

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 250Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman. Bns TVLED 29 Inci+parabola. Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.740.760.799/0 24.7088.3740 iin

Djual kavling siap bangun di tembalang, tersedia luas 80 m2, 100 m2, harga 2,7 jt/m2 nego, hub : AFLA 081225356021/085799865572 Kiki

TMN BERINGIN ELOK NGALIYAN, Tipe 34, 36 Free bea KPR, DP ringan bisa diangsur, toko harga 160 juta, Hub. AFLA, 081225356021/085799865572 Kiki

Jual Rmh jl.Kijang Utr 74 Smg SHM, 2 Lt, LT 134, LB 250 Hub : 024 70680 057/ 0888 0190 5758 May

Jual Shm Rmh Kos Lt= 600 M , Lb= 400M Tirto Husodo Timur 29 Tembalang (Dekat Undip ) Hub : 089.667.923.520

JUAL TANAH

May

JUAL RUMAH + Tokonya (Omset +/-2jt/hr) Jl. Kelapa Gading Raya 279, Plamongan Indah-Smg. Serius Hub : 024 6710009, 085725694616 afsa

Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123

iin

Jual Tnh Hm 800 M2 Cocok Utk Gudang / Bengkel Di Jl.Bangetayu Wetan Smg Hub : 024 – 70.28.45.79

JUAL MOTOR

May

JUAL VIAR baru roda 3 ready stock potongan, uang muka angsuran 3x,stnk 1 hr. Hubungi: Alfa Motor 024-70439484 / 085640065517 iin

KOROSERI

Jasa Perbaikan Mobil box alumunium kebocoran tmbah tinggi+tmbh pintu samping.Melayani pembuatan box baru. Bengkel Amanah. Hp : 0813 9391 2719/0819 0288 3495

KOMPUTER

iin

Dibeli lebih tinggi Lx 300/800 LQ 2180 monitor dan komputer passbook IBM telp : 70110472 Sedia juga obat bioterra, untuk segala penyakit.

KURSUS

iin

Sekolah Tata Busana Yogko PH.02450206412 teknik jahit,rok,blus,gaun,c elana,kemeja, border,kebaya,straples, polamodel,jas,draping,desain,garmen.

iin

LAIN-LAIN Konsultan Spiritual is lami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin

Promo A3+ CTS 150 gr mulai 2250 Laminasi mulai 1900 per lembar A3 Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 *dicetak dgn konica minolta* Kiki

Cetak MMT Murah Berkualitas Rp mulai 12rb per meter bahan 280gr Sumber Bahagia Printing, Jl Imam Bonjol 80 Telp : 024 358.5967 Buka dr jam 08.00-21.00 *dicetak dgn konica minolta* kiki

*JASA CTK KALENDER per set 275Rb mesin 58.Hub: 081 229 075 110.Bnyak nego. *Telah Buka Ayam bakar salju pertama di Demak.Hrga terjangkau.Hub: 085.741.883.009/0291 685 144 Ke SINAR ILMU JAYA

IIN

Membek cup Pencalonan Pilpres, Pilgub,Pilkada,membuckup mslh pidana maupun perdata,mahar kesepakatan,BI’IDZNILLAH solusi utk anda.Hub:081225066283 iin

KATALOG DISKON WATER BLASTER Edisi Tahun 2014 Harga Normal Rp.60.000 jadi Rp.35.000. Hub : 02470415368/085876118703

LOWONGAN

Kiki

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 10 cab peneptn,17 Th-pensiunan SMP,SMU/K, S1 utk s p v, k e u , r e c p , s e c u r i t y, a d m i n , h r d &umum. 2-3JT. full&parttime non/pengalaman. sms Biodata:0878.3238.2079 iin

LOWONGAN kerja bisa bawa pulang kerja di rumah bisa buat sampingan gaji 140/hari+7Juta/bulan Hubungi: Pak Tomi, telp : 081 390 900 121 kiki

Langsung Kerja Kapal/pelaut PT.KZA menempatkan u/ kerja di kpal kargo&tanker dg jbatan juru mudi, juru minyak,juru masak.Syrt min lls SMP umur 17Th.Yg berminat Hub: PT.KZA Jl. Satria Barat II/H 312 SMG Poncol. 024-351 2582

IIN

AUSTRALIA butuh 150 TKI. Satu bulan terbang , biaya potong gaji. Hubungi 085.742.321.449

IIN

KERJA SAMPINGAN di bawa pulang usia bebas, upah tinggi. Langsung kerja #minat SMS RIRI# 085 764 219 269.

Arif

Dbutuhkan segera tenaga muda berprestasi dengan qualifikasi sbg berikut: 1.pria/wanita usia max 40 thn.2. Pndidikn min smp.3.mau bekerja scra team.4.gaji di atas umr.hub mb alvi 085641472670 GMK

YAYASAN KARUNIA KASIH Siap Menerima & Menyalurkan Tenaga Perawat Lansia & Baby Sister Bayi/Anak T:70576108 Admin Terjangkau MAY

Di CR tukang gypsun, yg berpengalaman, Hub:Rejosari 13 No.19 Smg. Jam 9-12 Kiki

DI BTHKN. TKW utk PRT dan PERAWAT tujuan Asia. Ada uang saku TKI utk formal dan KAPAL PESIAR. Minat, dtg ke: Jl. Lempongsari barat 4 Rt 6/Rw 5 no.329 Semarang. Hub : 085640817040 / 087832163543/ Pin BB 7914073E Kiki

BTH Tenaga Krj Helper Non peng utk Pengbrn Mnyk di Dwell Oil Australi, Aramco AEF, Arab Saudi. Gj USD 2000-USD 2500. Biaya bs Ptng Gj, Hub : PT. BMS 081296946166 H. Rommy

MOBIL DISEWAKAN

kiki

Mangga Rent Car : 70205250/081 741 787 83. Avanza+sopir : 325/12Jam, Innova diesel+sopir:375/12 jam

MOBIL

Iin

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/ DP ringan,agya cepat dapat I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441

iin

Suzuki Mobil Hujan Hadiah & discon Cash/kredit,DP Ringan Proses Cepat, PU DP 7 Jt’an, APV 20 Jt’an,R3 23 Jt’an,Swift 32 Jt’an,Wagon R 17 Jt’an. Hubungi : Bagus 085640174171/ 024-70606818. Iin

bernuansa anak-anak dengan gambar-gambar tokoh kartun. Seperti Sponge Bob, Helo Kitty, Winie the Pooh, dan lain sebagainya. Dengan bandrol harga antara Rp 3.500 hingga Rp 16 ribu per pak, tidak sedikit pengunjung yang langsung memborong. Seperti yang dilakukan Aimiee. Menurutnya, harga itu sangat murah jika dibandingkan penghormatan dalam mengucapkan selamat tahun baru Imlek. “Bukan hanya teman dan kerabat, keluarga satu rumah pun juga akan diberi kartu ucapan ini sebagai bentuk penghargaan,” katanya saat memilih kartu ucapan. Untuk hiasan, Sri Ratu juga menyajikan gantungan berbentuk lampion, ikan, dan boneka kuda. Ada juga kerajinan dari kertas yang

dibentuk naga. Pernik tersebut dibandrol dari harga Rp 10 ribu hingga Rp 600 ribu Lucky Wheel Pengunjung yang berbelanja di Sri Ratu berkesempatan membawa pulang hadiah menarik. Bagi yang berbelanja Rp 250 ribu, tidak berlaku kelipatan, berhak mengadu keberuntungan dengan memutar lucky wheel. Aturan mainnya sederhana. Jika jarum berhenti di slot warna merah, pengunjung diperbolehkan mengambil satu amplop yang digantung di pohon keberuntungan. Jika berhenti di slot berwana putih, berarti ‘zonk’ alias tidak dapat apa-apa. Satu unit kulkas menjadi hadiah utama dalam games tersebut. Selain itu, ada juga hadiah-hadiah hiburan lain seperti kalender, mangkok, piring, gelas, dan merchandise lain. (jie/b6)

TOYOTA BIG DISKON Unit 2013. Avanza, Etios, Inova, Fortuner. Hub: Bambang Nasmoco 02470383441/085640240693

RUMAH MAKAN Sedia nasi box mulai dr 5000(rames+telur/ayam na get/kakap/naget ayam) 7000(rames+rending daging/babat gongso/bandeng presto) 15rb(rames+ayam ¼ ekor+kremes) cocok u/ hantaran/ acara lainnya. Hub: Warung Sehat. Jl. Thamrin 8 0822 6565 557

Iin

Xenia Ags 2,2 Jtan, Ayla Ags 1,2 Jtan, Pick Up Ags 1 Jtan, Pick Up 1.5 2013 Diskon besar-besaran, Telpon 02470298719/089654322980

PENDIDIKAN

Iin

KULIAH Singkat jalur khusus cepat menyandang gelar S:1, 2, 3. Terakreditasi BAN-PT.T :085-219-091-852 EDI kiki

PENGOBATAN HERBAL PENGHANCUR LEMAK nrmlkan kolestrol & obesitas brshkan lemak di usus bbskan anda dr perut buncit,langsingkan bdn stlh mlhrkan, 300rb + memutihkan wjh. Hub : 08226565557. Saya buktinya !!!! iin

Pngbtn spesialis impoten, Lmh syahwat, ED, mnbh ukuran Alat Vital, Bsr, Pjg, Jntg, Gnjal, Trpi BABY Crds, bs mbntu punya Keturunan, Dll. Hub : Jeng Peni, 70021514/081326614119, Jl.Palang No.40 Candi Kenarisari Sisingamaraja SMG. Kiki

TERBUKTI Tanah atau rumah cepat TERJUAL atas ijin Allah! Dg bacaan Manaqib Islami dipimpin oleh seorang Hafidz ( hafal Qur’an 30 juz ). Hub : 089628508473 Afsa

Trma pengobatan kanker, tumor, kista, ginjal, mium, dll. Gratis hub :dk kedung Winong rt 01 / 03 kel meteseh kec tembalang p p.nastain 024 – 7030. 4780 / 085.727.869.189 May

Penyembuhan alternatif tanpa obat / herbal hub : 0888.399.2612 jl. Mahesa utara 5 No. 596 semarang May

Pdk Rehab Mental,Gurah, Sedot Lintah (Trlmbt Haid, Ambaien, Diabetes, Dan Komplikasinya) Konsultasi : Suami / Istri Selingkuh,Raketkan Pasangan, Lancar Usaha. Gayamsari Iv/22 Smg 081.565.379.91 PELUANG USAHA

May

Ingin Punya Dealer Motor Viar! Jadi Mitra Sejati, Penghasilan Tinggi Hub:024-70439484 MAY

SEWA MOBIL

IIN

P U T R A J AYA T R A N S s e w a m o b i l + d r i v e r. A l l n e w x e n i a / avanza,grand new innova,fortuner,p ajero,camry,alphard,velfire.Hub: 02470205747 IIN

PARIKESIT New ELF Microbus’ 2013 17Seat, AC ,2LCDTV* 024-70324512 Kiki

SEWA MOBIL ALL New Xenia, Evalia, Avansa, Inova, bisa stir sendiri. Jl.Kedung Mundu Raya No.79 Depan Indomaret ( 024 ) 70 44 2009 / 085 741 55 2009, PIN 306CC918.

SALON

Iin

Sasa Salon Trm : Lulur, Creambath, Facial Dll (Ada Disc ) Jl. Onta SMG 024 –70.68.94.99

MESIN

May

JUAL MESIN BUBUT, mesin pecah batu,tekuk plat, lodre. Kanguru Selatan III/5 Semarang. 024670.8340/085.226.901.268.Bisa Kredit 1-3 tahun.

iin


Rio Gabung Tim ’Caterham Racing’

BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

SEMARANG - Pembalap nasional Rio Haryanto bergabung dengan tim EQ8 Caterham Racing untuk menyongsong lomba balap mobil GP2 Series 2014 yang dijadwalkan mulai digelar April mendatang. Manajer Teknik Rio Haryanto, Piers Hunnisett dalam emailnya, Selasa, mengatakan, hal itu untuk melanjutkan kesuksesannya di ajang GP3 2011.

Rio Haryanto terjun di GP2 selama dua tahun (2012 dan 2013) dengan membawa pengalaman yang disandingkan dengan kecepatan yang mengesankan saat menjalany “post-season test” di Abu Dhabi. Rio Haryanto pembalap kelahiran Solo, 22 Januari 1993 tersebut mencatatkan diri sebagai pebalap pilihan teratas tim EQ8 caterham Racing pada musim 2014.

Keikutsertaan tim EQ8 Caterham Racing pada musim balap 2014 ini merupakan yang keempat dengan menorehkan sebuah kemenangan dan tiga kali naik podium atas nama pembalap Alexander Rossi pada 2013. Pada musim balap sekarang ini, tim fokus menargetkan meraih peringkat pertama. Pada musim balap ini, Pertamina masih melanjutkan dukungannya kepada pu-

tra pasangan Sinyo HaryantoIndah Pennywati tersebut. Mia Sharizman dari tim EQ8 Caterham Racing mengatakan bergabungnya Rio dengan Caterham merupakan mimpin menjadi kenyataan baginya dan ini merupakan kerja keras selama dua tahun terakhir ini. “Kita telah melihat Rio berkembang menjadi salah satu pebalap Asia yang paling menjanjikan di dunia,” katanya. (ant/b5)

Ingin PSIS Gapai ISL

Fagundez Direkrut Tanpa Seleksi

BERSAMA PELATIH : Ronald Fagundez berbincang dengan GM PSIS Khairul Anwar, di Stadion Jatidiri Semarang, kemarin. (Foto: Alkomari/Barometer)

SEMARANG – Manajemen PSIS sepertinya sudah tidak sabar menyaksikan Ronald Fagundez berseragam biru, warna kebesaran Laskar Mahesa Jenar. Itu tercermin dari langsung direkrutnya Fagundez tanpa proses seleksi. Pemain spesialis kaki kiri itu Selasa (21/1) kemarin tiba di Semarang. Begitu tiba negoisasi dengan Fagundez langsung dilakukan oleh manajemen PSIS. ”Negoisasi tidak lama, langsung kita kontrak,” ujar General Manager PSIS Khairul Anwar, Selasa (21/1) kemarin. Kontrak Fagundez akan dilakukan pada Rabu hari ini (22/1) di kantor PSIS yang ada di Stadion Citarum. Menyangkut nilai kontrak, manajemen enggan mengutarakan secara rinci nominalnya. ”Nilainya berapa nggak usah ditanya,” ujarnya. Khairul menegaskan, upaya manajemen langsung mengontrak Fagundez tanpa

melalui seleksi itu lantaran sudah mengakui kualitas yang dimiliki pemain asal Uruguay itu. Apalagi Fagundez musim lalu sudah membela Laskar Mahesa Jenar. ”Kita sudah tahu kualitas dan loyalitasnya, sehingga untuk Fagundez ini pokoknya spesial dan nggak ada tes lapangan, langsung teken kontrak,” tegasnya. Karena sudah pernah main bersama PSIS, lanjutnya, Fagundez diharapkan bisa langsung menyatu dengan tim yang sudah dibentuk sekarang ini. ”Jadi tinggal kreatifitas Fagundez untuk kemudian membawa PSIS promosi

ISL,” katanya. Kedatangan Fagundez disambut hangat oleh jajaran manajemen, tim, maupun pelatih. Yang pasti Fagundez merupakan pemain yang diharapkan menjadi jenderal lapangan yang bisa memimpin pemain lainnya. ”Kita semua mengharapkan Fagundez bisa menunjukan kualitasnya. Dalam tim Fagundez juga diharapkan bisa menjadi dirigen karena sebagian besar pemain yang ada masing muda-muda,” paparnya. Pelatih PSIS Eko Riyadi menyambut baik bergabungnya Ronal Fagundez. Yang jelas adanya Fagundez semakin

mempermudah dalam melengkapi kerangka tim PSIS guna mengarungi kompetisi Divisi Utama 2014. ”Saya sudah ngomong-ngomong dengan dia, dan dia sudah siap dengan posisi yang harus diperankan dalam tim ini,” katanya. Rencananya Fagundez akan ditempatkan sebagai second striker. Eko menambahkan, dengan adanya Fagundez maka tinggal mencari pemain asing untuk posisi stoper dan striker. “Kerangka tim semakin kelihatan, tinggal nyari untuk stoper dan striker,” tambahnya. (kom/b5)

Manchester United vs Sunderland

Tuntaskan Dendam Kesumat MANCHESTER UNITED (MU) mencoba keberuntungan untuk menggapai Piala Liga Inggris. Setan Merah giliran akan menjamu Sunderland di leg II, di Stadion Old Trafford, Kamis dini hari besok (23/1). Dalam laga ini, MU yang tersingkir di Piala FA dan terseok-seok di Liga Inggris, sedikit memikul beban berat. Minimal pasukan David Moyes harus mampu menang 2-0 agar mampu menggaet tiket final. Pasalnya, di leg I MU dikalahkan 1-2 tatkala bermain di kandang Sunderland. Kendati demikan,punggawa MU, Michael Carrick merasa optimistis MU bakal bisa menuntas demdam kesumat atas kekalahan di leg I, sekaligus merebut tiket final Piala Liga Inggris.

Layout : Wareh Adi S

“Ini merupakan peluang untuk melaju ke final. Anda tak bisa menganggapnya enteng. Sekarang saya tak akan mengatakan bahwa laga ini menjadi lebih penting,” kata Carick. Sebalik sang lawan, Sunderland lebih pede memapaki laga kedua ini. Penyerang Sunderland Pabio Borini mengaku siap membikin kejutan suporter fanatik lawan, dengan meraih kemenangan atau minimal bermain imbang di Old Trafford. Kemenangan di leg pertama, bagi Borini merupakan suntikan dan motivasi tersendiri bagi Sunderland untuk menggapai titik puncak di Piala Liga Inggris. (b5)

SEMARANG – Setelah ditunggu-tunggu akhirnya manajemen PSIS berhasil memulangkan kembali Ronald Fagundez. Tentu saja bergabungnya pemain kidal ini menjadi kabar yang menggembirakan bagi pecinta PSIS. Meski sudah tidak muda lagi, namun aroma kebintangan Fagundez sebagai pemain asing di tanah air masih cukup terasa. Skill-nya memainkan bola seperti masih dipercaya dalam mengolah kulit bundar. Lantas apa yang menjadi alasan Fagundez mau balik ke Semarang ?. ”Senang bisa balik ke Semarang, di sini suasananya nyaman, manajemen orangnya enak, pemainnya juga enak,” ujar Fagundez di Stadion Jatidiri Semarang, kemarin. Selain itu kedekatan dengan

keluarganya juga menjadi alasan Fagundez balik ke Semarang. Kebetulan kakak dari istri Fagundez tinggal di Semarang. Istrinya Fagundez sendiri juga rencananya akan dibawa ke Semarang. Fagundez sendiri mengaku yakin akan bisa membawa PSIS promosi ke ISL tahun depan. ”Harus yakin, kalau nggak yakin nggak mungkin saya balik ke sini,” tegasnya. Kemarin Fagundez belum ikut latihan bersama pemain lainnya. Ia hanya datang ke stadion dan melihat latihan. ”Iya ini nggak ikut latihan dulu, Jumat besok saya akan langsung main di uji coba,” imbuhnya. Yang pasti selama kompetisi libur, ia tetap menjaga kebugaran badannya dengan olahraga sendiri. Dan untuk pulih 100% staminanya, ia yakin hanya butuh waktu seminggu dengan ikut latihan bersama pemain lainnya. Baginya, bermain di kompetisi Divisi Utama di tanah air tidak jauh beda dengan ISL. Apalagi setelah dirinya melihat turnamen pra musim Inter Island Cup (IIC) 2014 yang diikuti tim-tim ISL. ”Tim Divisi Utama dengan ISL hampir sama kualitasnya, untuk ISL yang bagus paling beberapa tim saja, seperti Persipura, Arema, Mitra Kukar, dan Persib Bandung. Saya kira yang lain seperti Persik Kediri hampir sama dengan tim Divisi Utama,” terangnya. (kom/b5)

BERGEMIBIRA: Para pemain Barito bergembira meskipun mereka hanya bermain imbang tanpa gol melawan Perseru Serui. (Foto: dok)

Perseru – Barito Bermain Imbang Tanpa Gol MALANG - Perseru Serui bermain imbang 0-0 saat melawan Barito Putra pada babak delapan besar Inter Island Cup 2014 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Selasa petang. Sejak awal babak pertama, Barito Putra langsung menyerang pertahanan Perseru Serui, namun serangan yang dibangun anak asuh Shalahudin itu, selalu kandas di kaki para pemain Perseru. Dominasi permainan yang diperagakan Barito Putra dan serangan yang bertubi-tubi, tak membuat penjaga gawang Perseru Serui Teguh Aminuddin gentar, bahkan sejumlah peluang emas mampu dipatahkan dengan sempurna. Serangan balik yang dilancarkan Perseru Ser ui sebenar nya juga mampu membuka peluang untuk menjebol gawang Barito Putra, namun Aditya Harlan juga terlalu tangguh untuk dijebol gawangnya. Permainan saling serang yang

diperagakan kedua tim hingga 45 menit babak pertama berakhir, belum juga membuahkan gol, sehingga skor masih tetap 0-0. Memasuki babak kedua, permaianan menyerang yang diperagakan Barito Putra masih tetap berlanjut, namun Perseru Serui mampu mengimbangi, bahkan mulai berani bermain terbuka dan melancarkan serangan lebih intensif. Sulitnya menerobos lini pertahanan lawan membuat kedua tim bermain lebih sabar pada pertengahan babak kedua. Permainan teknik “satu dua” juga sering kali mewarnai permainan kedua tim untuk mencari celah menerobos pertahanan lawan. Pada menit-menit krusial menjelang berakhirnya per tandingan, serangan Perseru yang bertubi-tubi membuka peluang melalui umpanumpan jauh, namun penyelesaian akhir yang belum sempurna membuat Perseru gagal membobol gawang Aditya Harlan. Hasil imbang 0-0 antara Barito Putra melawan Perseru membuka peluang cukup lebar baik untuk Arema maupun Sriwijaya FC lolos ke babak final Inter Island Cup (IIC) 2014 yang bakal dihelat di Stadion Delta Sidoarjo, 25 Januari 2014. (ant/b5)


Sambungan

BAROMETER Rabu, 22 Januari 2014

Oknum Dewan.................................................... masyarakat terkait dugaan penyimpangan dana aspirasi dewan pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jateng yang diduga bermasalah. Humas BPK Jateng, Supriyono Hadi menyampaikan, apapun laporan masyarakat terkait penggunaan anggaran APBD akan ditindaklanjuti. Namun, hal itu harus disertai dengan data yang memadai serta bukti-bukti yang mengarah ke tindakan penyimpangan. “Jika datanya komplit kami siap menindaklanjuti hal tersebut, tidak hanya persoalan dana aspirasi dewan, “ jelasnya saat dihubungi Barometer, Selasa (21/1). Hal itu menyusul desakan Direktur Riset dan Kebijakan Publik Jateng Institute yang meminta BPK untuk melakukan audit investigasi terkait penggunaan dana aspirasi dewan yang disinyalir mengakibatkan timpangnya anggaran bantuan Kabupaten Kota. Terkait hal itu, Hadi mengaku pihaknya belum mendapatkan laporan terkait penyimpangan dana

aspirasi dewan yang mengakibatkan ketimpangan anggaran bantuan Pemprov di Kabupaten Kota. “Sampai saat ini belum pernah(belum menerima aduan-red), “ jelasnya. Meski begitu, ia mengaku bahwa saat ini pihaknya telah menerjunkan tim investigasi terkait pemeriksaan terhadap Rancangan Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Provinsi dan juga Kabupaten Kota untuk mengetahui apakah hal itu terdapat penyimpangan atau tidak. “Jadi semua yang berkaitan dengan APBD kami periksa. Karena tiga bulan setelah tahun anggaran, Gubernur ataupun Kepala Daerah melaporkan ke DPRD dan sebelumnya akan diperiksa BPK, “ tandasnya. Sebelumnya desakan Direktur Riset dan Kebijakan Publik Jateng Institute, Sukarman mengatakan, audit investigasi BPK itu penting pasca pengucuran anggaran, karena hal itu untuk mengetahui apakah bantuan keuangan itu benar-benar dialokasikan untuk kegiatan yang sudah direncanakan atau tidak. “Dari audit akan

dari hal 1

ketahuan apakah ada unsur korupsi atau melawan hukum dan siapa yang bertanggungjawab,” tegasnya. Di sisi lain, Sekretaris Komite Penyelidikan Pemberantasan Korupsi Kolusi Nepotisme (KP2KKN) Eko Haryanto mengatakan, penentuan dana bantuan keuangan kabupaten kota diawali lobi-lobi politik antara oknum anggota Dewan dan kepala daerah. Lobi itu semakin mudah jika dua pihak merupakan kader se-partai. Jika kader di Dewan bisa mengegolkan dana bantuan lebih besar, maka ia akan mendapat komisi lebih besar pula. “Praktik ini sudah lama kita dengar. Baru sekarang di zaman Ganjar ini, mereka (kepala daerah) mulai berani mengungkapkan,” katanya. Modus lain ialah kesediaan pemerintah kabupaten kota untuk dititipi dana aspirasi Dewan. Dengan demikian terjalin simbiosis mutualisme, di mana Pemda mendapat dana bantuan lebih besar, sedangkan Dewan mendapat dana aspirasi untuk kepentingan kampanye politik menjelang Pemilu 2014. (roy/b2)

Bangga Bisa........................................................ Kabarnya rumah ini dibeli Fatin dengan harga milyaran rupiah. Namun ia enggan menyebutkan harga pasti dan menyerahkan semuanya ke ayah. “Iya lumayan. Kalau bisa beli rumah buat orangtua kenapa

nggak. Untuk itu (harga) aku nggak tahu. Soalnya ayah yang pilih-pilih. Semua dekorasi itu urusan ayah,” ujarnya di kawasan Senayan, Jakarta. Meski demikian, Fatin tetap memilih dekorasi untuk kamarnya sendiri. Ia memilih

dari hal 1

warna-warna cerah agar suasana kamarnya lebih ceria. “Tapi untuk kamar aku dekor sendiri. Pakai kertas kado, artikel majalah dan gambar-gambar lucu aku tempel di dinding,” (*/wowkeren)

Pak RW Jadi........................................................... Kecamatan Semarang Utara berinisial ME ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi. ME ditetapkan sebagai tersangka oleh penyidik Kejaksaan Negeri Semarang berdasarkan surat perintah penyidikan perkara (Sprindik) yang keluar pada 13 Januari lalu. Tersangka ME adalah koordinator di BKM tersebut. Dia diduga menyelewengkan dana proposal bantuan yang sebelumnya diajukan Rp 95 juta. “Kami telah tingkatkan dari penyelidikan ke tingkat penyidikan,” kata Kepala Seksi Pidana Khusus Kejari Semarang, Arifin Arsyad, kemarin. Berdasarkan penelusuran koran ini, tersangka ME adalah Mahfud Efendi. Dia adalah salah satu Ketua Rukun Warga (RW) di Kelurahan Sarirejo.

Berdasarkan sprindik bernomor 141/ 0.3.10/Fd.1/01/2013 itu, Dia disangka telah melakukan korupsi pada pos anggaran dana PNPMPerubahan Keluarahan Sarirejo tahun 2012. Semula, tersangka mengajukan sebuah proposal kegiatan untuk enam jenis kegiatan. Proposal diajukannya karena dia selaku koordinator. Dana kemudian cair sebesar Rp 95 juta. “Sesuai proposal, ada enam kegiatan. Ada rehab sumur, kamar mandi umum, usaha laundry, pembuatan sangkar burung dan lainnya,” kata Arsyad. Namun, dalam realisasi proposal, hanya ada satu kegiatan saja yang dijalankan. Lima sisanya, tidak. Satu kegiatan itu adalah pembuatan sangkar burung dengan anggaran

dari hal 1

Rp 6 juta. “Ada juga untuk membeli mesin cuci, tapi belum jelas. Yang pasti hanya satu yang dikerjakan,” tambahnya. Artinya, dari jumlah dana bantuan Rp 95 juta, hanya Rp 6 juta dipergunakan. Sisa Rp 89 juta tidak diduga dinikmati oleh tersangka. Meski begitu, sampai saat ini tersangka belum dilakukan pemeriksaan. Apalagi dilakukan penahanan. Penyidik berdalih bahwa sampai saat ini proses penyidikan masih dilakukan. “Penyidikan masih terus dilakukan dan dikembangkan. Sejak naik ke penyidikan, tersangka ME belum diperiksa,” tambahnya. Penyelidikan ini dimulai semenjak November 2013 lalu. Hingga kini, baru ada satu tersangka yang telah ditetapkan. (nzr/b2)

Terbukti Bobol....................................................... bank Jateng Syariah bersama dengan Yanuelva Etliana. Saat itu, hakim menjatuhkan pidana penjara lima tahun. Kali ini, Hakim Pengadilan Tipikor Semarang yang menyidangkan perkaranya dijatuhi hukuman pidana penjara empat tahun dan enam bulan penjara. Total hukuman jadi 9,5 tahun. Selain pidana badan, mantan Kepala Bagian Tata Usaha Dinas Ciptakaru Jateng itu dijatuhi pidana denda sebesar Rp 200 juta setara tiga bulan kurungan. Dia juga diwajibkan membayar biaya pengganti kerugian negara sebesar RP 70 juta. “Jika terdakwa tidak sanggup membayar biya pengganti kerugian Negara, maka seluruh harta bendanya akan disita. Jika tidak cukup, akan ditambahkan dengam pidana tambahan enam bulan penjara,” vonis ketua majelis hakim, Endang Sri Widayanti membacakan amar putusan, Selasa sore (21/1). Hakim menyatakan terdakwa telah bersama-sama melakukan korupsi dengan Karyono dan lain-lain. Terdakwa juga telah diuntungkan karena telah mendapatkan keuntungan dari penjualan sertifikat tanah sebesar Rp 70 juta. Atas hal itulah, majelis hakim secara meyakinkan menjatuhkan amar putusan demikian. “Hakim berpendapat, perbuatan terdakwa telah memenuhi semua unsur sebagaimana dalam dakwaan primer Pasal 2 (1) jo pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999 sebagaimana dibah dan diganti menjadi UU Nomor 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP,” tambah Endang. Hukuman lebih rendah satu ta-

hun seperti kehendak Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Ambarawa. Tim jaksa saat itu menuntut terdawka dengan pidana penjara 5,5 tahun, denda Rp 300 juta serta uang pengganti kerugian negara sebesar RP 70 juta subsider dua bulan kurungan. Dalam perkara ini, putusan hakim mempertimbangkan keterangan 16 orang saksi yang dihadirkan. Termasuk kesaksian Mantan Kepala BPN Kabupaten Semarang, Muhamamd Thoriq, Yudi Riarso, Karyono, dan lain-lain. Hakim juga tidak menanggapi keberatan terdakwa dalam pembelaan secara tertulis baik dalam pledoi maupun dalam dupliknya. Hal tersebut lantaran terdakwa telah terbukti turut serta sebagaimana dalam dakwaan primer. Atas putusan ini, baik terdakwa maupun jaksa masih belum menentukan sikap. Apakah hendak mengajukan keberatan atau menerima putusan yang dibacakan. Sebelumnya, hakim menyatakan ketidakterusterangan terdakwa dalam persidangan menjadi hal pemberat. Sebaliknya, perilaku sopan dan mempunyai tanggungan keluarga menjadi unsur peringan. Djarot sendiri pernah melontarkan bahwa ada jaksa nakal yang telah memalak dirinya. Kepada media, Djarot menuturkan bahwa dia diminta untuk menyetorkan uang Rp 3 juta. Namun, keberatan itu tidak termuat dalam pembelannya secara tertulism dalam persidangan. Untuk diketahui, hakim telah membuktikan keberanran yakni menyesuaikan alat bukti dengan keterangan saksi bawha ada hubungan

dari hal 1

terdakwa telah menerima uang Rp 70 juta. Uang itu hasil penjualaan tanah seluas 5.000 meter persegi dari total tanah Dinas Bina Marga seluas 32 ribu meter persegi yang dijual oleh Karyono (terdakwa lain). Aset milik Pemprov Jateng dijual dengan pengatasnamaan terdakwa dengan mengaku sebagai pemilik tanah. Hal itu dilakukan dengan membuat surat pernyataan tanah seluas 3,2 hektar miliknya pribadi. Kemudian, Djarot memerintahkan Karyono untuk mengajukan permohonan sertifikat hak milik ke Badan Pertanahan Negara (BPN) Semarang. Karyono awalnya memgajukan tanah seluas 7000 meter persegi dengan bukti kepemilikan surat Leter C Desa dan surat penguasaan dari notaris. Surat tersebut diperoleh Karyono dengan melakukan persekongkolan jahat dengan Kepala Desa Nyatnyono. Dari pengajuan tanah tersebut, BPN mengeluarkan sertifikat hak milik dengan luas tanah 5.000 meter persegi. Kemudian Karyono menjual tanah yang telah ia kuasai kepada masyarakat umum dalam 17 kapling. Sebelumnya, mantan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jateng ini dinyatakan bersalah terkait kasus pembobolan Bank Jateng Cabang Semarang dan Unit Syariah Semarang senilai Rp 39 Miliar bersama dengan direktur CV Enhat, Yanuelva Etliana. Djarot dalam perkara dihukum pidana penjara lima tahun denda Rp 300 juta setara tiga bulan kurungan dan uang pengganti kerugian Negara sebesar Rp 150 juta. [nzr/b2]

Pembantu Rektor.................................................... Selain Eko, terdapat dua orang yang diduga ikut terlibat dalam korupsi pengadaan laboratorium terpadu, pusat riset, dan pengembangan ilmu bidang pendidikan Unsoed. Keduanya adalah Ari dan Bondan. “Sempat ada kesulitan. Sehingga kasus baru bisa dikembangkan dengan adanya tersangka,” ungkapnya. Terpisah, Kasubdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ditreskrimsus Polda Jateng, AKBP Agus Setyawan menambahkan, meski sudah ditetapkan tersangka, Eko Haryanto belum ditahan. Sementara itu, pengembangan kasus dilakukan dengan melakukan pemeriksaan terhadap saksi lain, termasuk mantan Rektor Unsoed, Edy Yuwono. “Untuk tersangka (Eko

Haryanto-red) belum kami lakukan penahanan. Kami masih akan periksa saksi-saksi lain. Kami masih perlu kumpulkan bukti-bukti,” jelasnya. Agus memaparkan, pemeriksaan mantan rektor Unsoed dilakukan guna membantu proses penyelidikan. Di antaranya untuk mengetahui proyek-proyek sebelumnya. Pasalnya, keterangan mengenai proyek pengadaan alat laboratorium tersebut diketahui oleh pimpinan terdahulu. Sementara itu, kuasa hukum dan Tim Advokasi Non Ligitasi Unsoed, Hibnu Nugroho mengaku, pihaknya belum mengetahui informasi penetapan tersangka terhadap Eko Haryanto. Menurut Hibnu, pihaknya masih mendapat informasi bahwa, Pembantu Rektor II Unsoed masih sebagai saksi.

“Biasanya jika sudah ditetapkan tersangka pasti ada pemanggilan. Kami belum mendapat surat pemanggilan lagi dari Polda Jateng,” jelasnya. Hibnu membeberkan, dana Rp 10 miliar yang diduga dikorupsi tersebut bersumber dari bantuan Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) 2011. Saat itu penyerahannya dilakukan oleh anggota Komisi III DPR RI, Angelina Sondakh (Angie). “Pada saat itu, Eko Haryanto menjabat sebagai PPK. Beliau baru dilantik (sebagai PR II Unsoed). Penyerahan bantuan itu dilakukan oleh Angie (Angelina Sondakh-red),” paparnya. Selaku kuasa hukum, Hibnu mengatakan, jika benar ditetapkan sebagai tersangka, pihaknya siap memberikan langkah kooperatif kepada penyidik. (fuh/b2)

Dinamit................................................................. Sardot : “Sayang, tiap lengan ini menyimpan kekuatan setara dengan dua ratus kilogram dinamit” Sarkem sangat terkesan melihatnya. Sardot lalu melepaskan celananya, mempertontonkan kakinya yang berotot dan berkata.

Sardot : “Tiap kaki menyimpan kekuatan setara dengan lima ratus kilo dinamit” Ketika Sardot melepaskan celana dalamnya, Sarkem memandangnya dengan wajah ngeri. Sardot : “Ada apa?”

kan dan membesarkan anaknya. Tiga tahun telah berlalu. Ternyata wanita tersebut telah menjadi seorang ibu. Anaknya seorang laki-laki. Sang ibu bekerja kerassiang dan malam, untuk membiayai kehidupan mereka. Di pagi dan siang hari, ia bekerja di sebuah industri rumah tangga, malamnya, ia menyuci pakaian-pakaian tetangga dan menyulam sesuai dengan pesanan pelanggan. Kebanyakan ia melakukan semua pekerjaan ini sambil menggendong anak di punggungnya. Walaupun ia cukup berpendidikan, ia menyadari bahwa pekerjaan lain tidak memungkinkan, karena ia harus berada di sisi anaknya setiap saat. Tetapi sang ibu tidak pernah mengeluh dengan pekerjaannya… Di usia tiga tahun, suatu saat, sang anak tiba-tiba sakit keras. Demamnya

dari hal 1

Sarkem : “Saya harus keluar ruangan. Dinamit sebanyak itu dengan ‘sumbu’ yang pendek begitu, ruangan ini pasti akan segera meledak!” Sardot : ???????? dasar koplak. Wkwkwkwkw. (*)

Aku mencintainya............................................. Dengan berat hati, sang wanita menulis surat . Ia menjelaskan bahwa ia sudah memutuskan untuk pergi meninggalkan sang pria. Ia sadar bahwa keberadaannya hanya akan merugikan sang pria. Ia minta maaf karena telah melanggar janji setia mereka berdua, bahwa mereka akan selalu bersama dalam menghadapi penolakan2 akibat perbedaan status sosial mereka. Ia tidak kuat lagi menahan penderitaan ini, dan memutuskan untuk berpisah. Tetesan air mata sang wanita tampak membasahi surat tersebut. Sang wanita yang malang tsb tampak tidak punya pilihan lain. Ia terjebak antara moral dan cintanya. Sang wanita segera meninggalkan kota itu, sendirian. Ia menuju sebuah desa yang lebih terpencil. Disana, ia bertekad untuk melahir-

dari hal 1

dari hal 12

sangat tinggi. Ia segera dibawa ke rumah sakit s tempat. Anak tersebut harus menginap di rumah sakit selama beberapa hari. Biaya pengobatan telah menguras habis seluruh tabungan dari hasil kerja kerasnya selama ini, dan itupun belum cukup. Ibu tsb akhirnya juga meminjam ke sana-sini, kepada siapapun yang bermurah hati untuk memberikan pinjaman. Saat diperbolehkan pulang, sang dokter menyarankan untuk membuat sup ramuan, untuk mempercepat kesembuhan putranya. Ramuan tsb terdiri dari obat-obat herbal dan daging sapi u nt u k d i ku ku s b e r s a ma. Te t a p i sang ibu hanya mampu membeli obatobat herbal tersebut, ia tidak punya uang sepeserpun lagi untuk membeli daging. (bersambung)

11

Tewas Perut.......................................................................................... Akibatnya, Panji tewas seketika dengan luka parah serta bersimbah darah. Insiden maut tersebut terjadi di rumah Tambakrejo RT 7 RW 3 Patebon Kendal, Selasa (21/1) sore. Hardiyanto pun akhirnya lebih memilih menyerahkan diri ke Polsek Patebon. “Awalnya ibu saya Sri Sulaksmi, berlari dikejarkejar oleh Panji dengan membawa arit,” katanya. Hardiyanto melihat hal itu kemudian melakukan pertolongan untuk menyelamatkan sang ibu. Hardiyanto berusaha turut melakukan pengejaran. Namun dalam proses itu, Hardiyanto dilempar sabit oleh Panji. Panji justru menilai, bahwa Hardiyanto turut

campur. Sehingga Panji kemudian menyerang Hardiyanto. Hardiyanto sendiri tak mau mengalah begitu saja. Ia juga melakukan perlawanan. Sabit yang sebelumnya dilemparkan oleh Panji kemudian berada di tangan Hardiyanto. Entah setan apa yang membisiki, Hardiyanto tanpa pikir panjang kemudian menebaskannya mengenai perut Panji. “Saya merasa kasihan sama ibu karena dikejar-kejar oleh Panji. Saya bermaksud menyelamatkan ibu.” katanya. Hardiyanto mengaku telah berusaha mengalah dengan lari dan bersembunyi. “Akan tetapi, Panji kian membabi buta. Saya hanya membela diri,” ujarnya ke-

pada polisi saat dilakukan pemeriksaan di Polsek Patebon. Menurut Hardiyanto, Panji sendiri selama ini mengalami gangguan kejiwaan. Anak sulung dari lima bersaudara itu juga tidak segan untuk merusak isi rumah dengan memecah kaca rumah atau sekedar marah-marah. Sementara menurut tetangga pelaku, Rokhim, mengatakan jika Panji sudah sakit jiwa sejak kecil dan sering marah-marah sendiri. “Kalau pas lagi kambuh gilanya, kadang-kadang dia merengek minta kawin atau minta uang. Tapi kalau sedang gak kambuh gilanya, dia baik dalam bergaul dan mengaji di mushola juga,” ujar Rokhim.

Rokhim juga menambahkan Panji pernah menggigit seorang tetangganya hingga jatuh sakit dan akhirnya meninggal dunia. Kapolsek Patebon AKP Suparno mengatakan, pelaku pembacokan, Hardiyanto, langsung menyerahkan diri ke Mapolsek Patebon. Sementara ini belum ada keterangan mengenai pasal yang akan dijeratkan kepada pelaku. “Pelaku hingga kini masih menjalani pemeriksaan petugas Polsek Patebon dan petugas juga masih memeriksa beberapa saksi untuk dimintai keterangannya,” katanya.Sementara jenazah Panji dibawa ke RSUD Dr Soewondo Kendal untuk dilakukan autopsi. (ynk/b2)

Dugaan Penyelewengan......................................................................... “Jika ditemukan indikasi penyalahgunaan wewenang dalam mengelola dan menyalurkan anggaran, BPK wajib untuk mengauditnya. Apalagi ini menyangkut penggunaan anggaran yang dananya diambilkan dari uang rakyat melalui APBD,” tutur Supriyanto, Kasubag Hukum dan Humas BPK Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Supriyanto yang ketika dihubungi masih berada di Jakarta, Selasa (21/1) mengaku, dirinya belum paham tentang aturan yang ada dalam AD/ART KONI Jateng. Namun demikian, dia berjanji akan mempelajari aturannya. Jika penunjukkan Plt Ketua Umum KONI Jateng tidak sesuai prosedur dan AD/ART yang ada, maka akan ada pemantauan dan peninjauan lebih lanjut. Menurut pria asal DIY tersebut, terpilihnya pejabat pelaksana tugas (Plt) tentunya melalui proses dan aturan yang berlaku. Tidak bisa secara ujug-ujug ada orang yang dipilih menjadi pejabat Plt. Begitu juga di KONI Jateng, tentunya terpilihnya Plt Ketua Umum sudah melalui proses yang telah dijalankan.

Tinggal bagaimana jalannya proses tersebut. Jika proses terpilihnya Plt Ketua Umum tidak sesuai dengan AD/ ART yang berlaku di induk organisasi tersebut, maka produk kebijakan yang dikeluarkan Plt Ketua Umum tidak sah menurut hukum. Ketika disinggung setelah mendapat kritikan, KONI Jateng baru melaporkan terpilihnya Plt Ketua Umum ke KONI Pusat dan mendapatkan persetujuan dari induk organisasi cabang-cabang olah raga yang berbasis di Jakarta tersebut, Supriyanto mengatakan, bahwa semuanya akan dilihat dulu prosesnya. “Jika dalam prosesnya tidak sesuai dengan AD/ART maka terpilihnya Plt Ketua Umum tidak sesuai dengan aturan. Juga jika prosesnya tidak sesuai dengan persyaratan calon Plt, maka orang tersebut tidak memiliki kewenangan dan jika yang terpilih sebagai Plt tersebut melampaui kewenangannya dalam mengeluarkan kebijakan, maka hal tersebut juga harus dimintai pertanggungjawaban,”tegas Supriyanto. Diakui, bahwa masing-masing

organisasi memiliki aturan sendirisendiri yang tertuang dalam AD/ART. Supriyanto sendiri mangku tidak paham betul dengan aturan yang berlaku di organisasi tersebut. Namun, tegasnya, semua bisa dipelajari dan ditelusuri. Jika ditemukan ada salah prosedur atas terpilihnya Plt Ketua Umum, maka hal tersebut perlu dipertanyakan. “ Jelasnya, BPK siap turun tangan dalam masalah KONI Jateng ini. Kami terima kasih telah dilapori soal ini dari masyarakat dan kami butuh laporan-laporan selanjutnya, yang akurat dan bukti otentik,”tegasnya. Adanya sinyal BPK akan turun memantau dan mengaudit KONI Jateng, disambut gembira Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman. Langkah BPK ini dinilainya tepat dan layak mendapat apresiasi. Namun demikian, Boyamin memita, agar BPK serius dalam mendalami permasalahan di KONI Jateng, terutama yang berkaitan dengan penyalahgunaan wewenang. Sebab bagaimana pun juga Plt Ketua Umum KONI Jateng, Hartono

rang adalah pasangan kumpul kebo, Hartatik. Kendati demikian Hartatik juga menjalin hubungan asmara dengan korban Aang. “Makanya saya kesal. Saya niatnya tidak membunuh, tap hanya ingin melukai. Saat saya mendatangi kost Aang, ternyata melihat sandal Hartatik berada di depan pintu,” ungkap Sutopo, di Polres Salatiga, Selasa (21/1). Api cemburu Sutopo kian membakar. Ia kemudian mendobrak pintu kos. Betapa terhenyaknya, di dalam kamar, ia melihat Hartatik sedang asyik bermesraan bersama Aang. “Saya jengkel, kemudian menusuk Hartatik dan Aang menggunakan pisau,” katanya. Tersangka mengaku telah lama menjalin hubungan asmara denga Hartatik. Menurutnya, hubungan ‘kumpul

kebo’ tersebut dilakukan tersangka, karena untuk berlanjut ke pernikahan resmi tidak bisa. Sri Hartatik selama ini masih memiliki suami resmi dan juga anak. Kendati demikian, Hartatik telah ditinggal lama oleh suami resminya, namun belum diceraikan. Hal inilah akhirnya melakukan kumpul kebo. Bahkan pasangan kumpul kebo ini telah memiliki seorang anak yang sekarang kelas 1 SD. Kapolres Salatiga AKBP Dwi Tunggal Jaladri mengatakan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan petugas, diduga motifnya karena tersangka merasa cemburu. Korban Sri Hartatik yang merupakan pasangan kumpul kebo tersangka, ternyata berselingkuh dengan korban

laki-lakinya harus bertanggungjawab. Hal itu sudah membuat contoh tidak layak diperlihatkan orang banyak. Di mata anak anak telah membuat citra buru, serta merusak kehidupan keluargnya. Beredarnya foto dugaan perselingkuhan Widya Kandi dengan oknum penegak hukum juga membuat geram para tokoh intelektual. Imam Subagya, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Rakyat Peduli Kendal (GRPK) Imam Subagya. Menurutnya, setelah membaca di media Barometer terkait foto yang mirip Widya Kandi tersebut, pihaknya akan menggalang massa para tokoh agama, serta para santri se-Kabupaten Kendal untuk melakukan somasi dan kemu-

dian akan mengajak untuk turun ke jalan terkait perilaku Widya Kandi yang tidak pantas dilakukan sebagai Bupati. Imam, tidak menduga jika beredarnya adegan foto yang diduga mirip Bupati Kendal itu, melukai hati rakyat Kendal. Yang disesalkannya adalah mengapa para anggota Dewan tidak menindak lanjuti terkait dugaan perselingkuhan tersebut. “Sudah jelas, foto yang terpampang di media itu sungguh melukai dan menodai rakyat Kendal. Terlebih pelakunya adalah orang nomor satu di Kendal. Jika terus dibiarkan maka yang terjadi Kendal bukan daerah santri lagi melainkan sebagai daerah tempat perzinaan,’’tegasnya. Hal yang paling mengerikan,

bagrohjas Bagwatpers Biro SDM) Polda Jateng. “Saya kenal olah raga tenis lapangan itu sejak usia 8 tahun. Lalu latihan sama pelatih terus ikut kejuaraan,” kata Polwan yang sejak kecil suka olah raga itu. Pipit mengaku sangat mencintai pekerjaannya sebagai anggota polisi. “Jadi polisi itu cita-cita sejak kecil. Karena sering lihat bapak berpakaian dinas Polri,” ujar pe-

nyuka ayam goreng itu. Lolos menjadi anggota polwan, Pipit berdinas di Polres Semarang Selatan (sekarang Polsek Gajahmungkur) pada 2005. Pada 2006 pindah ke Polda Jateng hingga sekarang. Kesibukan sebagai Polwan tidak lantas menghilangkan semangat Pipit dalam tenis lapangan. Lantaran tugas di kepolisian juga dalam bidang olah raga. Sehingga

UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 tahun 2001 jo pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. “Menyatakan, para terdakwa secara sah dan meyakinkan menyalahgunakan kewenangan sebagaimana dalam dakwaan subisider,” tegas Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Semarang, Sugeng dalam sidang di Pengadilan Tipikor Semarang, Senin malam (20/1). Jaksa Sugeng tidak membebani biya pengganti kerugian lantaran uang seluruhnya diterima oleh terdakwa Priyono. “Kami tidak bisa buktikan uang negara masuk ke kantong mereka,” tambah Sugeng. Rinciannya, uang pengganti Rp 4,2 miliar tidak ada. Rincian dana tersebut dihitung dari uang pengembalian yang

sudah dilakukannya Priyono sebesar Rp 4,3 miliar. Justru, masih ada kelebihan pengembalian Rp 65 juta. Meski begitu, jaksa tetap menilai para terdakwa telah terbukti menyelewengkan dana hibah yang kemudian beralih fungsi menjadi pengadaan dua unit pompa air di Dinas Kebakaran Kota Semarang itu. Semula, BNPB memberikan dana hibah kepada Pemerintah Kota Semarang. Sebagian dana itu digunakan untuk rehabilitasi pompa di Rumah Pompa Kampung Sedompyong, Kelurahan Kemijen, Semarang Utara, yakni Rp 4,784 miliar. Dana digunakan untuk pengadaan dua unit pompa berkapasitas 1.500 liter per detik. Dua unit pompa ditujukan untuk mengganti dua pompa di Rumah Sedompyong yang berkapasitas 300

Pasalnya, melihat pintu rumahnya dalam keadaan terbuka dan setelah masuk rumahnya, kondisi di dalam rumah sudah acak-acakan. Bukan itu saja, ternyata perhiasan emas miliknya seberat 247 gram dan uang tunai Rp 6 juta yang disimpan di dalam almari kamarnya telah hilang. Saat kejadian, rumah korban dalam keadaan ditinggal pergi atau kosong tak berpenghuni. Korban bersama keluarganya sedang pergi ke Banjarnegara untuk suatu keperluan.

Pihak korban kembali ke rumahnya pada Minggu (19/1) pagi, sekitar pukul 07.00. Sri Suranti kaget mendapati depan rumahnya sudah terbuka. Padahal saat akan ke Banjarnegara, pintu dalam kondisi terkunci. “Jendela maupun almari di dalam rumah semua terkunci. Setelah saya masuk rumah mendapati seluruh ruangan dalam keadaan acak-acakan dan pakaian berserakan di lantai,” terang Sri Suranti. Kapolsek Argomulyo, Kompol Saeri SH mengatakan, atas laporan korban

Korban yang memang mempunyai tanggungan kredit di Adira tersebut tentu saja tersentak. Pesan singkat tersebut akhirnya dibalas dengan isi segera melakukan pembayaran. “Kami memang ambil truk lewat Adira. Ini masuk bukan ke 23. Tapi dia (terlapor-red) kok bisa tahu kami kredit di Adira dan tanggal jatuh temponya,” jelas Henny. Tak lama usai membalas SMS tersebut, korban kemudian ditelepon oleh pelaku yang kemudian menanyakan kapan pembayaran. Meski belum pernah melakukan pembayaran via transfer, korban akhirnya menuruti permintaan pelaku. Uang angsuran senilai Rp 4,5

juta pun dikirimkan ke nomor rekening Bank Mandiri, 1630000908965 atas nama Yuliani Feriani. “Katanya sudah tutup buku, jadi kami disuruh transfer. Saat itu kami transfer di Mandiri Bulu,” timpalnya. Henny mengaku sempat merasa curiga. Pasalnya, selama 22 kali angsuran, ia selalu membayar melalui kantor Adira, Karanggayu. Bahkan, pelaku justru menawarkan bonus. Yakni dengan pembayaran dua bulan sekaligus akan mendapatkan gratis pembayaran satu bulan. “Curiganya lagi, dia (pelakured) tanya, berapa jumlah angsuran saya. Kalau dia benar karyawan Adira dan tahu jatuh tempo angsuran kenapa dia tanya,” cetusnya.

dari hal 1

tersebut, petugas masih melakukan penyelidikan serta meminta keterangan sejumlah saksi. Selain itu, telah dilakukan olah TKP di rumah korban. Pelaku nantinya akan dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara sembilan tahun. “Kini petugas masih melakukan penyelidikan dan pelakunya akan dijerat dengan Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara selama sembilan tahun,” tandas Kompol Saeri. (her/b2)

Yanto Gondol....................................................................................... Untung Suropati, Semarang Barat, digondol. Saat beraksi, Yanto seolah-olah karyawan Adira. Ia telah memiliki data lengkap nasabah calon incarannya. Uang tagihan tersebut adalah angsuran kredit satu unit truk yang dilakukan korban. Saat melapor di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresatabes Semarang, Selasa (21/01), Henny memaparkan, kejadian itu berawal saat suaminya, Ediyono (55) mendapat pesan singkat (SMS) dari terlapor (Yanto), Senin (20/01). “Awalnya suami saya mendapat SMS. Isinya tagihan pembayaran kredit di Adira sudah jatuh tempo,” ungkap­nya kepada petugas.

dari hal 1

liter per-detik. Pengadaan pompa itu dilaksanakan oleh CV Genesa Semarang. Namun hingga akhir 2010, pompa belum dimasukkan ke dalam daftar aset daerah. Pompa tersebut juga belum pernah digunakan. Berdasar pemeriksaan para ahli dari Universitas Diponegoro Semarang bersama BPKP dalam uji fungsi, dua unit pompa itu hanya berfungsi 20 persen saja. Aliran air yang disedot dua pompa itu tidak memenuhi pipa dengan garis tengah satu meter. Selain itu, pipa yang digunakan bukan buatan pabrik pipa. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Jawa Tengah telah mengaudit proyek tersebut dan melaporkan kerugian negara Rp 4,18 miliar. (nzr/b2)

Emas Senilai........................................................................................... Dalam peristiwa ini korban menderita kerugian ratusan juta rupiah akibat ratusan gram perhiasan emas dan uang tunai Rp 6 juta dibawa kabur pelaku. Kasus ini akhirnya langsung dilaporkan ke Polsek Argomulyo. Informasi yang dihimpun menyebutkan, saat kejadian tersebut, korban beserta keluarganya sedang bepergian ke Banjarnegara. Namun, pagi harinya sekitar pukul 07.00, saat korban pulang ke rumahnya dibuat kaget.

dari hal 1

dalam menjalani aktivitas sebagai polwan yang menyenangkan. Bahkan, Pipit masih menjadi andalan Polda Jateng yang kerap mengikuti berbagai kejuaraan tenis. “Tenisnya masih, tapi bukan tingkat nasional, hanya untuk instansi. Biasanya setahun sekali ikut di Piala Gubernur Jateng. Saya latihan rutin seminggu dua kali,” tuturnya. (fuh/b2)

Sekretaris.............................................................................................. pidana penjara satu tahun dan enam bulan penjara. Hening dituntut lantaran tersangkut kasus korupsi dana hibah dan rekonstruksi paska bencana Kota Semarang dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat. Selain Hening, tiga terdakwa lain juga dituntut pidana serupa. Yakni, Kepala Seksi Perencanaan Dinas PSDA ESDM Semarang Puguh Susilo, pejabat di Dinas Kebakaran Kota Semarang Ahdhiat Ridho dan Direktur CV Genesa Semarang, Priyono Sanjoyo. Khusus Priyono, dia dituntut pidana lebih tinggi, yakni penjara dua tahun. Selain itu, para terdakwa juga dikenakan membayar denda sebesar Rp 50 juta subsider tiga bulan kurungan. Keempatnya dinilai telah terbukti melanggar Pasal 3 jo Pasal 18

dari hal 1

lanjutnya, bahwa saat memberikan pidato kepada masyarakat selalu menggembar-gemborkan bahwa angka perselingkuhan di jajarannya menurun. Sehingga patut diberikan apresiasi dan bisa ditiru oleh pemerintah daerah lain. Namun sebaliknya, perkataannya tidak mencerminkan sebagai seorang Kepala Daerah. Sehingga bisa dikatakan pembohongan publik. “Gimana mau mendapat apresiasi, lhawong ngomonnya aja tidak sesuai dengan perilakunya. Ini bisa dirunutkan pejabat kepala daerah yang menjabat di Kota Kendal tidak pernah memalukan seperti ini. Baru kali ini adegan-adegan foto yang tidak etis. Jelas ini tidak wajar,” katanya. (dhr/b2)

Jadi Polwan............................................................................................... juara tenis lapangan tingkat nasional kelompok junior usia 10-16 tahun. Berbekal prestasi sebagia petenis lapangan itu pula, Pipit akhirnya bisa diterima anggota Polwan. Kini, polwan cantik kelahiran Wonogiri, 25 September 1987 itu berdinas di Bintara Administrasi Sub Bagian Rohani dan Jasmani Bagian Perawatan Personel Biro Sumber Daya Manusia (Bamin Sub-

dari hal 1

Aang. “Tersangka saat melihat kedua korban bermesraan di kamar kost tersebut, langsung naik pitam dan menghujamkan pisau dapur yang telah disiapkannya ke korban,” katanya. Pertama kali, tersangka menusuk Hartatik dan mengenai pipi. Setelah itu, tersangka menusuk Aang yang berusaha menghalang-halangi. Untuk Hartatik terkena tiga tusukan dan Aang dua tusukan tepat pada dada kirinya serta perut. “Akibat perbuatannya itu, tersangka dijerat dengan Pasal 340 subsider Pasal 338 lebih subsider Pasal 351 ayat 3 KUHP, yang menyebabkan orang lain meninggal dunia,” tandas Jaladri didampingi Kasat Reskrim AKP Andie Prasetyo kepada wartawan, usai gelar perkara. (her/b2)

Hendy : Dikritik................................................................................ di harian Barometer itu sudah benar adanya. Bahkan dia menyesalkan sikap isterinya itu yang tidak bisa merubah sikap perilakunya. Sehingga adanya informasi dari koran tersebut membuat anak- anaknya mengetahui duduk persoalannya. “Anak-anak saya merasa terpukul atas sikap ibunya yang seharusnya memberikan rasa kasih sayang, mengayomi dan melindungi dan memberikan contoh yang baik kepada anak anaknya. Saya tidak berkomentar tentang foto itu, dikira cemburu, namun setidaknya harus tahu usia sudah tua. Kalau dikitik tidak mengindahkan sebaiknya diperiksakan saja ke dokter jiwa saja,’’ ujarnya kepada Barometer, kemarin. Hendy menegaskan jika pihak

dari hal 1

diangkat tidak sesuai prosedur dan mekanisme yang berlaku sesuai yang tertuang dalam AD/ART oganisasi tersebut. Karena pengangkatannya sudah keliru, meski belakangan mendapat persetujuan dari KONI Pusat, tetap saja kehadiran Hartono sebagai Plt cacat secara hukum. Karena memang di AD/ART-nya sama sekali tidak ada. Hartono dan sejumlah pengurus berani menerabas aturan ini, pasti ada apaapanya. Untuk itu BPK wajib mengurai rahasia ini. MAKI sendiri, tegas Boyamin dalam waktu dekat akan melakukan investigasi mendalam. Jika ditemukan bukti-bukti adanya penyimpangan dan penyalahgunaan wewenang, maka pihaknya akan melaporkan KONI Jateng baik ke BPK maupun ke KPK. “Intinya saya akan usut tuntas indikasi penyalahgunaan wewenang dan penyalahgunaan kebijakan. Apalagi jika sampai ditemukan penyaluran anggaran tidak sesuai peruntukannya, maka kami akan terus mengusutnya,”janji Boyamin serius. (dhr/b2)

Terbakar Cemburu................................................................................ selingkuhannya, Sri Hartatik (39) warga Ringinawe RT 05 RW 01, Ledok, Argomulyo, Salatiga, bermesraan dengan Aang Warsito (41). Aang yang merupakan warga Desa Blanceran RT 01 RW V, Kecamatan Karanganom, Klaten itu kemudian dihajar dan ditusuk menggunakan pisau. Aang bersimbah darah hingga akhirnya tewas. Sedangka Hartatik hingga kini masih kritis di RSU Salatiga. Saat gelar perkara di Mapolres Salatiga, kemarin, Sutopo mengaku menyesal dengan perbuatannya. Bahkan tersangka sempat menangis di hadapan polisi dan wartawan. Sutopo yang kesehariannya bekerja sebagai buruh angkut di Pasar Kembangsari, Tengaran, Kabupaten Sema-

dari hal 1

dari hal 1

Namun, kecurigaan itu datang terlambat alias setelah uang ditransferkan. Henny benar-benar tersentak, ketika pihak Adira menghubunginya, Selasa (21/01). Tentu saja saat dijelaskan bahwa korban sudah membayar lewat transfer, pihak Adira terperangah. “Ternyata tidak ada karyawan Adira yang bernama Yanto atau Yuliani. Spontan saya langsung shock,” timpalnya. Kejadian itu akhirnya dilaporkan ke polisi. Henny berharap, pelaku bisa segera ditangkap. Guna pengusutan lebih lanjut, kasus penipuan tersebut dalam penanganan Satuan Reskrim Polresatabes Semarang. (fuh/b2) email : koran.barometer@gmail.com


Rabu, 22 Januari 2014

Musik Waton Muni. (foto dok)

Musik Waton Muni

Lebih Mengutamakan Rasa

“Beauty of Lawangsewu”

Kirimkan karya (Foto, ilustrasi, lukisan, art work, instalasi) ke SkenaBarometer@gmail.com

Jagger Djoko Purwanto (Portrait | Lawangsewu | Angie Anggraini) facebook.com/jagger.d.purwanto

The Way Of Life

Curhat Jadi Lagu bertajuk “Rak Sah Cangkeman” berisikan sebuah pesan bahwa sebagai seorang manusia baiknya lebih banyak bertindak daripada hanya berkomentar saja. Rencananya, The Way Of Life akan merilis mini album yang sudah mereka persiapkan Maret mendatang. (nov/b6)

SEMARANG – Musikalisasi puisi adalah suatu kegiatan penciptaan musik berdasar sebuah puisi, sehingga pesan yang ada di puisi semakin jelas maknanya. Dalam perkembangannya, memberikan syair pada sebuah melodi yang sudah ada juga dikategorikan sebagai musikalisasi puisi. Musikalisasi puisi tercatat dalam sejarah musik Indonesia sudah ada sejak 1940an, yaitu komponis Cornel Simanjuntak yang bekerja sama dengan penyair Sanusi Pane dalam membuat beberapa karya musik seriosa seperti Kemuning, dan Oh Angin. Hingga kini musikalisasi puisi terus mengalami

perkembangan dan semakin banyak musisi yang terlibat dalam proses penciptaan musikalisasi puisi. Salah satunya adalah Musik Waton Muni (Wani) yang digerakkan Wikha Setyawan. “Wani terbentuk pada 2011, awalnya Wani itu berdiri untuk eksplorasi keinginan anggotanya bermain musik berdasarkan dari kar-

Belajar Sederhana Dari Kastoni

SEMARANG - The Way Of Life adalah salah satu band yang sudah cukup lama terbentuk. Namun sebelum terbentuk, para personelnya pernah membuat sebuah band bernama Zhaisoku (sak iso ku) yang berarti “sebisanya” pada 2005. Seiring berjalannya waktu, band tersebut bubar pada 2010 dan sang frontman memutuskan membuat band baru bernama The Way Of Life. Para personelnya terdiri dari Mustha (vocal, gitar), Anton (Drum), Artiyanto (gitar), dan Yogi (bass). “Kalau ditanya soal genre musik kami lebih nyaman men-

jawab genre musik kami adalah apa saja yang bisa membuat kami dapat menyampaikan pesan kami lewat musik. Kami tidak mau terlalu dipusingkan oleh istilah genre yang kadang hal itu malah menjebak sebuah band,” tukas Anton. Mustha menambahkan kalau hingga sejauh ini The Way Of Life sudah menghasilkan beberapa lagu. “Kami banyak mengungkapkan apa yang ada dalam hati kami. Jadi ini semacam curhat kami yang kami kemas dalam lagu. Selama ini lagu-lagu tersebut kami bawakan setiap kami manggung,” imbuhnya. Salah satu lagu mereka yang

Aku Mencintainya .... (2)

Ibu sang pria kembali memohon kepada wanita tsb untuk meninggalkan sepucuk surat kepada mereka, yang menyatakan bahwa ia memilih berpisah dengan sang pria. Ibu sang pria kuatir anaknya akan terus mencari kekasihnya, dan tidak mau meneruskan usaha orang tuanya. ‘Walaupun ia kelak bukan suamimu, bukankah Anda ingin melihatnya sebagai seseorang yang berhasil? Ini adalah untuk kebaikan kalian berdua’, kata sang ibu. <Baca, Aku.....(11)

Layout: Abdus S

SEMARANG - Melatih diri setiap saat dalam memainkan seni peran bukanlah sebuah hal yang gampang. Namun dari situ bisa diketahui banyak sekali makna yang terkandung dalam setiap cerita atau lakon yang diperankan.

“Bisa jadi kita semua sebenarnya sedang memainkan peran,” ujar Muhammad Kastoni, salah satu seniman teater kampus kepada Barometer. Toni mengatakan, kalau seni peran baginya cukup memberikan pengalaman dalam menghadapi hidup. Namun bukan itu saja yang dapat dia terap-

kan, lelaki pemurah senyum ini mengaku kalau melalui organisasi seni teater dirinya mendapatkan banyak teman dan wacana baru soal seni. “Saya awal tertarik sama seni teater waktu itu karena melihat kakak saya yang juga orang teater. Dia waktu itu masuk Teater Beta, sementara itu saya masuk teater di SMA Futuhiyyah, Demak. Kemudian saya

sempat melanjutkan di Teater Gema Semarang,” tutur pria kelahiran Demak, 11 Juni 1987 tersebut. Toni berpendapat mengenai keaktoran yang ada di Semarang terbilang kurang menonjol. “Sebetulnya banyak teman-teman teater yang memiliki kemampuan namun karena kurang adanya diskusi intens mengenai masalah keaktoran hal itu menjadikan Kota Semarang jadi biasa saja,” papar pria pecinta Vespa ini. Selain aktif dalam seni peran, Toni juga sering melibatkan diri dalam kegiatan pameran di Semarang. “Saya merasa kalau kesenian memang tak bisa dibatasi dan yang bisa dilakukan terhadapnya adalah belajar setiap saat. Dengan demikian kita akan bisa mengukur kapasitas kita sebagai seorang pelaku seni,” tukasnya. Toni kini tengah mendalami kemampuannya menjadi seorang sineas. Selain itu dia juga sering terlihat menggeluti seni rupa. Baginya, semua hal tersebut dapat mengasah kepekaan dalam kehidupan sosial. “Kalau kita ingin menjadi seseorang yang berkualitas, belajarlah menjadi sederhana,” pungkasnya. (nov/b6)

ya puisi para anggota. Hanya berbekal pengetahuan yang pas-pasan soal teknik musik kami memberanikan diri untuk menciptakan beberapa karya yang sering kami bawa pentas,” tukas Wikha. Wikha, Ipang Baihaqi, Bayu Aji Bagasworo, Umar Hanafi, Adzim, Seha, dan Widya Nur Rohmad adalah para personel yang sering terlibat dalam Musik Wani. “Namun kami kadang juga meminta bantuan temanteman lain untuk membantu kami dalam bermain musik,” imbuh Wikha. Dirinya menuturkan, mereka lebih mencoba untuk membuat sesuatu yang memiliki pesan moral.

Dan kebanyakan puisi yang diciptakan memang berisi pesan moral kepada orang lain, dan setiap pentas di kampus-kampus atau di kota lain, mereka selalu mencoba untuk menciptakan sesuatu yang baru. Wikha berpendapat kalau pada dasarnya musik adalah sebuah suara yang diolah sehingga menjadi sebuah sajian yang indah. “Menurut saya musik adalah harmoni yang tercipta dari suara-suara yang dibuat oleh pelakunya berdasarkan rasa dan logika. Hal itu dapat dipermanis dengan adanya lirik puisi di dalamnya,” terangnya. (nov/b6)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.