KORAN
Sabtu, 26 Oktober 2013
Demi Cinta, Rela Mati Leher Terjerat Tali PERIKSA, Petugas kepolisian sedang memeriksa jenazah Mulyono Santoso (38) yang tewas gantung diri di rumah Jalan Pandan Sari 9, Semarang Tengah, Jum’at (25/10). foto: Fais/Barometer
Mbok aku diwenehi kesempatan. Daripada pisah karo kowe luwih becik aku mati.”
SEMARANG - Mulyono Santoso (38) warga Jalan Imam Bonjol nomor 21, Kampung Karang Branti, RT 09 RW 03, Semarang Utara ditemukan tewas dengan cara gantung diri, Jum’at
Uang Sewa Iklan Videotron Rp 1 M DIDUGA, pejabat penting itu Dilaporkan Polisi menilep Rp 1 miliar uang sewa SEMARANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Adi Trihananto (51) dilaporkan di Mapolrestabes Semarang.
iklan videotron di depan E Plaza Simpang Lima Semarang.
Pelaporan dugaan penipuan itu dilakukan oleh Direktur perusahaan CV Alumaga Semarang Jefry Baca Sekda Tilep ..hal 11
Kompak Nangis di Hari Pernikahan
(25/10). Bapak tiga anak itu nekat mengakhiri hidupnya di rumah kontrakan yang dihuni istri dan anak-anaknya, di Jalan Pandan Sari 9 nomor 604, Semarang Tengah.
UBEN Onsu dan Wenda Tan telah resmi menikah, Selasa (22/10) lalu. Pemberkatan dan resepsi pernikahan mereka digelar di Nusa Dua, Bali. Pasangan yang sama-sama lahir di bulan Agustus itu nampak serasi mengenakan busana pengantin serba putih. Baca Kompak.....hal 11
Baca Demi Cinta...hal 11
SEKDA TILEP PAJAK
?
Ruben Onsu dan Wenda Tan
12 Wanita PSK Terjaring Razia
SEMARANG - Aksi kejar kejaran mewarnai razia Pekerja Seks Komersial (PSK) di sejumlah kawasan di Kota Semarang. Para PSK kabur saat melihat petugas gabungan Satpol PP Kota
Semarang. Petugas kepolisian yang datang di lokasi kejadian langsung mengamankan satu persatu PSK. Baca 12 Wanita...hal 11
Salah seorang PSK yang diamankan petugas Satpol PP. foto: slc/barometer
Kasus Belanja Fiktif di Pemkot
Mantan Kepala DKP Diperiksa
Muhammad Sadam Baihaqi
SEMARANG - Kasus dugaan korupsi belanja pemeliharaan sarana prasarana taman kota, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Semarang tahun 2012 bergulir. Penyidik Unit Tipikor Sat Reskrim Polrestabes Semarang melakukan pemeriksaan terhadap Mantan Kepala Bidang Pertamanan DKP Kota Semarang, Sujadi. Pemeriksaan dilakukan di ruang penyidik Unit Tipikor, Mapolrestabes Semarang,
BERHASIL mengantarkan SSB Putra Tugu Muda meraih posisi delapan besar dalam turnamen kelas Internasional Danone Nations Cup
Baca Ingin ke.....hal ..hal 11
Korupsi Dana Bansos Pemprov
Garasi Mobil
MAHASISWA ‘KORUP’ DITUNTUT 2 TAHUN
Jum’at (25/10). Pemeriksaan perdana selama 6 jam tersebut dilakukan untuk menelusuri adanya penyelewengan dana belanja pemeliharaan sarana dan prasarana taman Kota, DKP Kota Semarang tahun 2012. Pasalnya, berdasarkan hasil audit BPK tahun 2013, ditemukan adanya penyalahgunaan anggaran dari APBD senilai Rp 700 juta. Selain itu, pihak penyedia jasa Baca Mantan Kepala...hal 11
Polisi Telusuri Kaki Mayat Mutilasi
MALAM itu Sardot naik mobil hendak pulang selepas kerja, tapi sial... di tengah perjalanan lampu mobil si Sardot mati. Karena otaknya Sardot cerdas, Sardot punya ide untuk mengikuti
SEMARANG – Mahasiswa (non aktif) Universitas 17 Agustus 1945 Semarang, Mario Zuhri (21) dituntut pidana dua tahun terkait perbuatan korupsi yang dilakukannya.
SEMARANG - Polda Jateng membentuk tim khusus untuk menelusuri misteri ditemukannya sepotong kaki di selokan Jalan Diponegoro Ungaran. Diduga, potongan kaki kanan tersebut adalah korban pembunuhan
Baca Garasi...hal 11
Baca Mahasiswa...hal 11
Baca Polisi Telusuri.....hal 11
LAYOUT : SOEPRIE
Manajer PLN Dituntut 5,5 Tahun Korupsi Dana Kompensasi SUTET Klaten SEMARANG – Mantan manajer proyek Prokriting PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Jateng-DIY, Bambang Supriyanto dituntut pidana lima tahun dan lima bulan
terkait kasus korupsi yang menjeratnya. Bambang dituding bersalah terkait kebijakannya mengeluarkan dana pembayaran ganti rugi Baca Manajer PLN...hal 11
Korupsi Dana DAK 2011
Sekretaris Disdik Rembang Dihukum 5 Tahun
Hendak Kabur, Jambret Disikat Mobil
SEMARANG – Majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang menghukum bersalah Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Rembang, Bambang Joko Mulyono,
SEMARANG - Seorang pria paruhbaya sekarat dihajar massa. Ia kepergok menjambret tas milik seorang wanita di Jalan MH Thamrin, Jum’at (25/10) siang.
Baca Sekretaris.....hal 11
Baca Hendak Kabur...hal 11
email : koran.barometer@gmail.com
2
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
Transportasi di Jateng Memprihatinkan! SEMARANG- Kondisi angkutan di Jateng saat ini masih jauh dari nyaman dan aman menjadi pekerjaan rumah (PR) Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam memperbaiki infrastruktur jalan. Ganjar mengungkapkan masih mendiskusikan soal model transportasi yang pas untuk Jateng. Soal itu dibutuhkan ratmap yang besar supaya bisa lebih pas. Banyaknya angkutan antar kota maupun antar provinsi banyak yang konidisinya sudah bobrok. Tak layak jalan, namun masih tetap beroperasi. Angkutanangkutan umum itu semakin tak membuat nyaman warga dengan ditambah kemacetan di beberapa titik. “Itu masalah klasik ya, soal kenymanan. Kemarin saya sudah bicarakan ini dengan Dishubkominfo Jateng. Modal transportasi massal, apa yang yang paling pas nyaman dan aman bagi masyarakat. Jadi yang pertama ada roatmap besar transportasi besar di Jateng,” kata Ganjar, kemarin. Ganjar menyarankan untuk adanya review terhadap kendaraan yang sudah tak laik jalan. Pemprov harus mengkaji dan melihat supaya nanti bisa dilihat bagaimana penangannya. “Kalau ratmap nya sudah jelas maka ekitingnya seperti apa yang harus dilakukan. Ini akan dibicarakan dengan Dishubkominfo dan akan kita cek. Lalu bagaimana penangannya yang pas. Kalau terkait dengan kendaraan yang sudah jelek-jelek harus direview,” katanya. Sayangnya, soal transprotasi umum ini pihaknya belum mewacanakan kapan akan dilakukan pembahasan dengan Dishubkominfo. Padahal, dirinya sudah mengaku banyak aduan namun belum ada aksinya. Angkutan yang bobrok, masih banyak beroperasi dan ironinya, masih tertempel gubernur semasa kampanye. Anggota DPRD Jateng Wahyudin Noor Aly ketika dikonfirmasi mengatakan, persoalan angkutan bodol dan masih tetap beroperasi adalah soal penegakan hukum. Dia juga menyadari, untuk bertransportasi supaya aman dan nyaman dibutuhkan angkutan yang baik. “Iya itu kan perdanya sudah ada. Terkait dengan uji kir bagi angkutan sudah sangat jelas ada dalam Perda. Ini tinggal komitmen pemerintah dan aparat saja untuk menegakan hukum itu. Jangan sampai angkutan yang tidak memiliki uji kir masih tetap beroperasi,” katanya. Menurut dia, pemerintah wajib untuk memberikan kenyamana dalam transportasi umum. Masyarakat, ketika angkutan lancar, aman dan nyaman juga akan beralih kepada angkutan umum. Karena itu, harus memberikan kenyamanan bagi masyarakat karena mereka membayar pajak. “Jadi ini bukan soal personalnya Pak Ganjar. Namun ini soal komitmen penegakan hukumnya. Pemerintah juga jangan bermain-main dalam proses perijinan uji kir kendaraan. Seolah-olah perijinan kir bisa dibeli. Jadi pemerintah dan aparat harus berani soal ini (menindak angkutan bodol),” ujarnya. [roy/ b3]
Data Kartu Petani Tak Jelas SEMARANGJanji Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo untuk mensejahterakan masyarakat dengan meluncurkan kartu petani dan nelayan ternyata diakui banyak menemui hambatan. Pasalnya, hingga kini, konsep tersebut belum ada kejelasan, termasuk data tentang jumlah petani yang ada. Anggota Komisi B DPRD Jateng, Istadjib mengatakan, untuk mendata secara pasti jumlah petani dan nelayan di Jateng saja pemerintah pasti akan sangat kesulitan. Apalagi kartu petani akan diberikan secara gratis kepada masyarakat. “Jadi justru akan memunculkan konflik, ada yang bukan petani nanti ‘ngaku-ngaku’ jadi petani karena ingin mendaptkan biaya pertanian secara gratis, “ kata dia di kantornya, kemarin. Selain itu, kata dia, ketika pemerintah mempunyai itikad baik dalam mensejahterkan petani tidak perlu adanya kartu petani. Terlebih ketika kartu tersebut hanya ada di beberapa kelompok. “Saya kira pemerintah itu harusnya memberikan subsidi kepada kebutuhan pertanian itu secara umum. Kalau subsidi itu kepada umum diberikan kepada petani secara umum maka akan merata. Kalau alasannya untuk mengawasi pupuk supaya tidak disalahgunakan itu sederhana saja,” ujarnya. Menurutnya, ketika subsidi itu secara umum diberikan kepada pupuk saja misalnya, maka akan merata. Dengan begitu tidak hanya petani yang memiliki kartu petani saja yang mendapatkan subsidi. “Kita bisa lihat itu, di desa-desa apa ada yang bergabung dengan kelompok petani. mereka kebanyakan tidak bergabung dengan kelompok petani. Jadi kalau yang mendapat kartu petani itu hanya yang tergabung dengan kelompok petani, akan merugikan yang tidak gabung. Karena mereka tidak kebagian subsidi,” ujarnya. Sementara itu, Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo mengakui saat ini masih dalam masa pendataan para petani baik nelayan maupun petani. Namun, tampaknya pendataan ini masih belum ada kejelasan sudah sejauh mana. “Lha itu mereka nelayan aja masih bingung datanya. Itu nelayan ada di semua mengikuti acara tadi (rembug petani). Silahkan digali dari petaninya sendiri, apakah sebenarnya nelayan itu terdata dengan baik,” kata Ganjar. Namun, Ganjar mengaku sudah mempunyai rencana yang sangat baik untuk merealisasikan kartu petani. Sehingga ketika data sudah terkumpul maka bisa langsung disambungkan dengan konsepnya. “Nah sekarang ini saya meminta bantuan kepada mereka untuk mendata. Tapi skin dari internal kita sudah ada. Kemarin sudah dipaparkan dan saya sudah baca isinya bagus banget informasinya. Sehingga yang kita harapkan adalah konekting dengan riil data,” ungkapnya. [roy/b3] Layout :Abdus S
B A U N YA S A N G AT MENYENGAT.Sampah yang ada di Pasar Damar, Banyumanik bila petugas Dinas Kebersihan Kota Semarang terlambat mengambilnya, baunya sangat menyengat. Padahal keberadaan bok sampah berdampingan dengan rumah warga dan pasar serta jalan raya. BUDI HARTONO/ BAROMETER
Ganjar “Ngamuk” Sama Suko
Desk Pengaduan CPNS Gak Jelas SEMARANG- Merasa perintah tentang adanya desk pengaduan masyarakat terkait test Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tidak direalisasikan Badan Kepegawaian Daerah, Gubernur Jateng bahkan mengamuk saat melakukan sidak di kantor BKD. Inspeksi mandadak (sidak) yang dilakukan Ganjar di kantor BKD pada Jumat sore (25/9) memang hanya berlangsung selama 10 menit. Sore itu, sekitar pukul 14.30, kantor BKD tampak lengang, hanya ada beberapa pegawai saja yang masih berada di kantor. Tiba-tiba mobil Kijang Inova hitam dengan nomor polisi H-1 datang dan parkir di depan kantor BKD Jateng. Rupanya yang datang adalah Ganjar yang ingin melakukan sidak di kantor BKD. Ia pun dengan cepat langsung ingin melihat ruangan kantor bagian pengawasan dan pengaduan masyarakat terkait seleksi CPNS. Namun, bukannya mendapati apa yang diinginkan, tetapi ruangan yang ada kosong dan tidak ada satupun petugas serta informasi yang menunjukkan tentang desk pengawasan tersebut. Ganjar pun sempat menyampaikan rasa
kecewanya kepada Kepala BKD, Suko Mardiono yang saat itu masih berada di kantornya. Dihadapan Gubernur Jateng, Kepala BKD Jateng berulang kali mengatakan, jika dirinya yang bertanggung jawab dan meminta maaf atas semua tindakan jajarannya. Mengetahui Ganjar menahan emosi, sejumlah pegawai BKD termasuk Kepala BKD Jateng Suko Mardiono menjadi panik dan berusaha menghubungi pegawai yang dianggap bertanggung jawab melalui telepon seluler. “Anda bisa sebut ndak, siapa yang bertanggung jawab terhadap desk pengaduan. Siapa panitianya? Kalau sekarang rakyat mau mengadu ke siapa mengadunya, ada nomor telpon yang bisa dihubungi nggak, “ ucap Ganjar dengan nada kesal saat menelpon petugas pengawasan. Diketahui, seleksi adminis-
Dishubkominfo Bantah Parkir Bocor SEMARANG – Dishubkominfo Kota Semarang selaku pengelola parkir tepi jalan umum membantah dugaan kebocoran setoran parkir ada di pihaknya. Justru mereka menuding kebocoran ada di tangan para jukir dan parkir liar. Bantahan itu disampaikan langsung Kepala Dishubkominfo Kota Semarang Agus Hermunanto kepada Koran Barometer, Jumat (25/10). Diakuinya, jumlah uang hasil pungutan parkir di tepi jalan umum yang ia setorkan ke Kas Daerah pada 2012 lalu baru sekitar Rp 1,6 miliar. Setoran itu berdasarkan jumlah titik parkir dan pendapatan
dari masing-masing titik parkir tepi jalan umum yang resmi. “Pada 2012 lalu, jumlah titik parkir di Kota Semarang yang kami kelola, jumlahnya berkisar 800-an titik. Namun kami yakin, tahun ini jumlah tersebut ada peningkatan. Sehingga kami optimistis, PAD dari sektor parkir tepi jalan umum tahun ini bisa mencapai Rp 3 miliar,” terang Agus, saat ditemui di kantornya, kemarin. Dishubkominfo, tegas Agus, akan terus berupaya agar setoran PAD dari parkir tepi jalan umum ini terus mengalami kenaikan dalam setiap tahunnya. Pihaknya tidak menampik jika jumlah titik
tratif Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jateng telah diumumkan, namun Ganjar ingin memastikan apakah BKD telah melaksanakan tugasnya menerima dan menindaklanjuti masukan dan aduan masyarakat terkait seleksi tersebut. “Saya nggak tahu kok desk nya nggak ada, berarti ada perintah saya yang tidak dilaksanakan, “ tandas Ganjar sambil terburu-buru meninggalkan kantor BKD.
aduan menyangkut administrasi pada proses penjaringan CPNS. “Kepada pendaftar kami sudah menyampaikan (ada posko pengaduan-red), namun memang kami belum bisa melaporkan. Dan hanya saja kebetulan desk subdit yang membidangi itu saat ini sebagian sedang mengikuti rakor di Solo dan kasubditnya sedang mengantar seleksi (di luar kota),”. Kata dia. Mengenai ruangan aduan yang ada di BKD, Suko menjawab ru-
angan yang ada memang tidak representatif, namun ia berjanji kalau setiap aduan masyarakat akan selalu ditindaklanjuti. Suko pun akan melaporkan terkait pengaduan yang masuk kepada Gubernur Jateng pada hari Senin depan untuk mempertanggungjawabkan apa yang terjadi pada sidak yang berlangsung cepat itu.”Tadi beliau sudah mengatakan kalau hari Senin saya laporkan, “ pungkas dia. [roy/b3]
parkir (parkir) liar, juga setoran ke Dishubkominfo. Justru saat ini, dia berupaya keras menindak tegas jukir-jukir yang beroperasi di titik-titik larangan parkir. Selain menindak jukir liar, pihaknya juga akan menindak tegas kendaraan yang di parkir di titik-titik larangan parkir. Salah satunya dengan mencabut pentil atau bekerjasama dengan Satlantas Kota Semarang untuk menilang kendaraan yang diparkir di titik larangan parkir. Selain itu, Dishubkominfo juga mulai berkoordinasi dengan SKPD lain di Pemkot yang memiliki wilayah potensi parkir. Seperti Dinas Pasar selaku pihak pengelola pasar dan dinas-dinas lain yang memiliki potensi titik parkir resmi. Minta Karcis Agus mengimbau kepada
masyarakat agar memarkir kendaraannya di titik-titik parkir yang diperbolehkan. Sebab jika memarkir kendaraan di titik larangan parkir, selain akan digembesi atau ditilang, pembayaran parkirnya tidak pernah disetorkan ke Dishubkominfo oleh juru parkir (Jukir). “Jangan parkir di tempat larangan parkir. Dan jangan lupa, mintalah karcis ke jukir jika masyarakat parkir di tepi jalan umum. Kalau dikasih karcis resmi dari kami, jelas itu parkir resmi. Saya jamin masuk ke PAD. Tetapi jika jukir tidak memberikan karcis bahkan menarik parkir melebihi ketentuan, jelas itu tidak akan disetorkan ke kami. Kerna itu parkir liar, kami tidak akan pernah minta setoran dari titik parkir yang dilarang,” terang Agus.[abe/b3]
Ditanya apakah ada sanksi yang akan diberikan kepada BKD terkait desk pengaduan ini? Ganjar menjawab singkat kalau Kepala BKD disuruh menghadap dirinya di kantor gubernur. “Ya nanti saya tunggu laporan dari Kepala Dinasnya (Suko Mardiono-red), “ tutup Ganjar. Usai Gubernur meninggalkan lokasi, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Suko Mardiono mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan bidang pengaduan tersebut baik melalui kantor BKD maupun pada website BKD tentang seleksi CPNS. Bahkan, kata dia, hingga saat ini aduan dari masyarakat sudah mencapai 536 aduan. Diantaranya kebanyakan parkir itu juga akan mengalami perkembangan. Diakuinya, sebelum ditangani Dishubkominfo, parkir tepi jalan umum ini dikelola oleh pihak ketiga. Pada saat itu, jumlah setoran parkir oleh pihak ketiga masih di angka Rp 1,2 miliar. Itu pun hingga saat ini, masih terdapat tunggakan setoran dari pihak ketiga. Langkah pertama yang dilakukan pihaknya dalam mengelola parkir tersebut, mendata ulang potensi titik-titik parkir seluruh Kota Semarang. “Dan hingga saat ini, masih banyak parkir liar yang beroperasi. Terutama di titik-titik larangan parkir,” tegas dia. Untuk titik-titik larangan parkir, pihaknya mengaku tidak pernah menarik hasil parkir yang dilakukan para jukirnya. Sehingga pihaknya menampik tudingan bahwa para jukir di titik larangan
Amburadulnya Daftar Pemilih Pemilu
Tiga Kabupaten Bersih SEMARANG- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng menginventarisir sebanyak tiga Kabupaten di Jateng yang bersih dalam hal permasalahan daftar pemilih pemilu. Rata-rata permasalahan yang muncul di 32 Kabupaten Kota yang lain adalah terkait Nomor Induk Kependudukan (NIK). “Banyak penduduk di wilayah desa yang belum punya NIK dan NKK serta tanggal lahirnya keliru, ini kita perlu klarifikasi, karena ada yang belum 17 tahun sudah nikah, “ ungkap Ketua KPUD Jateng, Joko Purnomo kepada wartawan, kemarin. Perihal masalah tersebut, pihaknya berjanji sampai dengan batas waktu yang ditentukan KPU pusat yaitu tanggal 2 November
2013 mendatang masalah tersebut akan bisa diselesaikan oleh KPU Jateng. “Maka dalam waktu dua minggu KPU Jateng beserta KPU Kabupaten Kota melakukan klarifikasi di daerah. Bisa nggak yang belum punya NIK itu kita buatkan NIK, “ jelas dia. Joko mengatakan, permasalahan NIK ini penting mengingat indikator utama penyelanggaraan Pemilu adalah kewajiban adanya NIK oleh calon pemilih. Sedangkan permasalah NIK yang ada di Jateng menjadi PR besar yang harus segera diselesaikan. Ia mencatat, terdapat tiga kabupaten di Jateng pada angka rataratanya bersih dari permasalahan seputar NIK ini. Masing-masing adalah Kabupaten Surakarta, Ma-
gelang dan Tegal. “Batasan waktu tanggal 2 November kita kirim ke Jakarta. Dan untuk Kabupaten Kota kita sampai tanggal 1 November sudah masuk di KPUD Jateng, “ terangnya. Pihaknya mengaku, untuk permasasalahan lain seputar dafrar pemilih sudah ia selesaiakan, yakni sebanyak 120.551 pemilih ganda di Jateng yang sudah diperbaiki. “Jadi permasalahannya tinggal seputar masalah NIK saja, “tambah dia. Untuk jumlah pemilih di Jateng sendiri, catat Joko, sebanyak 27 juta yang kesemuanya bermukim di Provinsi Jateng. Dan hampir sama dengan pemilih pilgub yang sebelumnya mencapai 26 juta lebih. “Kalau daftar
pemilih pemilu ini adalah datanya pemukiman. Dan riil bermukim di Jawa Tengah, “ pungkas Joko. Sebelumnya, Koordinator Divisi Pengawasan dan Humas Bawaslu Jateng Teguh Purnomo mengatakan di Jateng sendiri ma s i h m e n e mu ka n a d a nya 623.277 permasalahan terkait daftar pemilih. Dari angka 623.277 tersebut, Teguh merincii beberapa permasalahan yang ada, antara lain NIK kosong 191.298, NIK ganda 13.791, NIK tidak standard karena lebih atau kurang dari 16 digit jumlah angkanya, nomor kartu keluarga kosong 357.315, meninggal dunia 18.582, tanpa tanggal lahir 1.563, alamat kosong 7.692, umur 10.825, status perkawinan 5.686,
memenuhi syarat tetapi tidak terdaftar 2.190, TNI/Polri 296, pemilih ganda 17.863, disabilitas 359 dan pemilih fiktif 21. Dilihat dari kabupaten penyumbang permasalahan, ada 5 kabupaten yang cukup besar antara lain Kabupaten Pemalang 190.143, Kabupaten Kendal 159.459, Kabupaten Wonosobo 33.676, Kabupaten Sukoharjo 13.123 dan Kabupaten Pati 12.252. Data diatas merupakan data yang disisir dari penetapan daftar pemilih tetap di kabupaten atau kota periode bulan September 2013, sedangkan data penetapan daftar pemilih tetap oleh KPU kabupaten kota pada Oktober 2013, saat ini masih terus dilakukan penyisiran dan pengecekan. [roy/b3]
email : koran.barometer@gmail.com
SOBO KAMPOENG
3
Sabtu, 26 OKTOBER 2013
A Sri Wulanningsih Ketua Pokja 3 PKK RW 07
Gemar Merangkai Bunga M U G A S A R I – Ta k pernah mengenyam pendidikan khusus merangkai bunga, namun hasil rangkaian bunga A Sri Wulanningsih tak kalah bagus. Hanya melihat rangkaian bunga dari TV, wanita yang bertugas sebagai Ketua Pokja 3 RW 07 Kelurahan Mugasari Kecamatan Semarang Selatan ini, sudah bisa merangkai bunga dengan hasil yang apik. “Saya cuma liat dari TV saja, kalau ada rangkaian bunga saya perhatikan lalu digambar dan saya praktekan,” ungkapnya. Sri mengaku dirinya memang rutin mendapatkan tugas membuat rangkaian bunga untuk dekorasi gereja tempat dia beribadah. “Kebetulan saya sering mendapat tugas dari gereja untuk buat rangkaian bunga,” katanya, yang sudah 23 tahun merangkai bunga untuk Gereja Katedral ini. Diakui, perempuan yang kesehariannya berjualan nasi ini, tidak pernah mengikuti sekolah kursus merangkai bunga. “Otodidak bisa rangkai bunga. Bahkan, beberapa bunga saya tanam sendiri, biar bisa menghemat,” ungkapnya. Sri juga aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, salah satunya PKK. Menjadi Ketua Pokja 3, pihaknya pun memiliki kegiatan unggulan yakni pilah sampah dan pembuatan pupuk. “Saya nggak bosan mengajak ibu-ibu disini untuk pilah sampah karena manfaatnya cukup bisa dirasakan,” kata ibu. Bahkan, berkat kegigihan dirinya bersama anggota PKK di wilayah RW 07, kini kegiatan pilah sampah sudah menjadi kebiasaan dan hasilnya bisa dinikmati bersama. “Untuk sampah organik kita olah emnjadi pupuk, dan yang lainnya dijual ke pemuluh atau bahkan di daur ulang. Hasilnya, bisa digunakan untuk kegiatankegiatan PKK maupun lainnya,” lanjutnya. (war/b7)
Pos PAUD Harum Sari
Latih Anak Mandiri di Usia Dini
RANDUSARI – Masuk dalam bidang Kelompok Kerja (Pokja) 2, Pos PAUD Harum Sari Kelurahan Randusrai Kecamatan Semarang Selatan bertekad untuk melatih anakanak di usia dini untuk berani dan mempersiapkan mereka menuju jenjang taman kanak-kanak. BERTEMPAT di balai kelurahan, setiap Selasa, Rabu dan Jumat selalu riuh dengan suara anak-anak usia 2 sampai 4 tahun. Mereka mengikuti kegiatan Pos PAUD Harum Sari yang memang menjadi program dari Kelompok PKK Kelurahan Randusari. Sebanyak 47 siswa, bermain, belajar dan bernyanyi di balai yang letaknya berada di bawah kantor kelurahan. “Ini Pos PAUD bentukan dari PKK. Memang, ini program dari Pokja yang membawahi bidang pendidikan,” ujar Rustiana, Kader PKK Kelurahan Randusari yang menjadi pengajar PAUD tersebut. di Pos Dikatakannya, Pos PAUD yang sudah meluluskan dua angkatan siswa, didirikan pada 2010. Dengan peralatan yang sederhana, para anak-anak Warga Randusari mengikuti kegiatan di Pos PAUD. Tiap Selasa mereka berlatih ketrampilan motorik kasar dan halus, sedangkan pada Jumat kegiatan bermain dan olahraga. Ada pula pelajaran bahasa Inggris dengan mengenal bahasa Inggris dasar. “Kami tidak mengajarkan Calistung karena akan membuat anak nantinya lelah. Jadi di PAUD ini kami lebih membuat mereka nyaman dengan dunia anak-anak seperti bermain, bernyanyi. Namun, tetap disisipi pengetahuan mengenai sopan santun,” lanjutnya. Rustiana mengaku pertama kali pos PAUD ini berjalan cukup kesulitan dalam mencari siswa. Kurangnya kesadaran orang tua, menjadi kendala. Namun, dengan sosialisasi secara terus-menerus, akhirnya banyak ibu yang membawa buah hatinya untuk masuk di Pos PAUD. “Daripada anak-anak di rumah, ikut Pos PAUD kegiatan anak-anak bisa lebih terarah. Selain itu juga melatih keberanian anak untuk bersosialisasi dan mengekspresikan diri,” ujarnya. Dengan dibantu kader PKK lainnya, Indri, kegiatan ini tidak memungut biaya. Hanya tiap kegiatan, orang tua murid boleh mengisi infaq sukarela. “Pos PAUD ini murni sosial, kami tidak memungut biaya. Untuk operasional, dari hasil infaq sukarela. Ini boleh memberi atau tidak. Kami pun terkadang mencari donatur yang mau membantu,’’ timpal Indri. Indri menjelaskan kegiatan Pos PAUD ini juga terintegrasi dengan kegiatan posyandu dan Bina Keluarga Balita (BKB). “Secara rutin bekerjasama dengan puskesmas, ada penimbangan dan ukur lingkar kepala untuk mengetahui perkembangan anak. Untuk ibunya, kami pun memberikan penyuluhan,“ jelasnya. (war/b7)
Kata Mereka... Arniti, Warga RT 07 RW 06 Randusari ARNITI, Warga Randusari mengaku, sengaja mengikutkan buah hatinya mengikuti Pos PAUD. Agar anaknya dapat bersosialisasi dengan teman sebaya, sekaligus beradaptasi dengan lingkungan yang baru dia kenal. “Kalau dirumah tidak ada temannya, makanya saya sengaja mengikutkan Pos PAUD agar dia bisa kenal dengan anak-anak sebayanya,” katanya. (war/b7)
Milasari, Warga Randusari POS PAUD itu sebenarnya penting untuk anak usia 2-4 tahun karena di usia dini anak-anak lebih cepat menangkap apa yang diajarkan. Meskipun bukan pelajaran calistung, tapi pengetahuan anak-anak mengenai bendabenda yang ada di sekitarnya dan juga cara bersosialisasi bisa menjadi bekalnya untuk masuk jenjang TK. “Banyak anak yang takut saat pertama kali masuk TK, maka dari itu bisa dibiasakan dengan mengikuti Pos PAUD,” ungkapnya. (war/b7)
Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan. Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 081229077775 / 024-7607143
Bledug Kuwu, Situs Legenda Ular Raksasa JIKA Anda melintas di Purwodadi, ada situs kuno yang nyaris terlupakan. Maka mampir saja jika ingin mengetahui jejak sejarah. Wisata alam ini sungguh aneh, ajaib dan menakjubkan. Bleduk Kuwu namanya. Konon, kubangan tanah yang menyemburkan lumpur di Desa Kuwu Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan itu adalah jejak ular raksasa bernama Jaka Linglung. Dia usai membunuh Bajul Putih di laut selatan. Usai pertarungan, ia berjalan pulang melalui jalur bawah tanah dan kubangan itu dipercaya sebagai bekas tubuh Jaka Linglung yang keluar dari dalam perut bumi. Menurut legenda masyarakat sekitar, fenomena alam Bleduk Kuwu bermula pada masa Kerajaan Medang Kamulan sekitar abad ke 8. Sebagaimana disebutkan, seorang pemandu sekaligus juru kunci Danang Amono Putro (45). “Saya sering menjelaskan cerita itu. Di hari biasa, setidaknya sekitar 200-an dan hari libur bisa mencapai 700 pengunjung,” papar pria warga Kuwu RT 06/RW04 Kecamatan Kradenan Kabupaten Grobogan, belum lama ini.
Layout : soepri’e
Rata-rata para wisatawan tertarik menyambangi tempat tersebut karena ajaib tapi nyata. “Tak jarang juga penasaran terhadap peninggalan cerita legenda rakyat yang ada di zaman kerajaan Medang Kamulan itu,” katanya. Secara singkat Danang mengulas, dahulu di Kerajaan Medang Kamulan dikuasai oleh seorang raja bernama Prabu Dewata Cengkar. Dia adalah sosok raja yang sombong, serakah dan ditakuti. Ia juga dikenal sebagai raja yang tidak bisa mati sehingga tidak pernah kalah kala bertarung melawan musuh-musuhnya. “Ia juga sering menarik upeti kepada rakyat semaunya. Jika ada yang membangkang, langsung dibunuh,” ungkapnya. Apabila ada prajurit yang tidak taat, langsung dipecat hingga dihukum mati. Konon, Dewata Cengkar mempunyai ritual meminum darah manusia. “Kesaktian raja itu menyebabkan dirinya tidak bisa terbunuh atau mati,” tambahnya. Namun akhirnya datanglah seorang tokoh ksatria dari negeri Tibet bernama Aji Saka. Di tangan Aji Saka lah Dewata Cengkar kuwalahan soal
kadigdayan. Terjadi pertarungan hingga akhirnya Dewata Cengkar kalah. Kendati demikian, Lanjut Danang, pertarungan itu tidak menyebabkan raja tersebut terbunuh. “Kalah bertarung, Cengkar kemudian melarikan diri ke laut selatan dan malihrupa menjadi bajul putih atau buaya putih. “Aji Saka kemudian mengutus anaknya bernama Jaka Linglung untuk mengejarnya ke laut selatan,” lanjut Danang.
Jaka Linglung sendiri merupakan lelaki yang sakti mandraguna, namun ia mempunyai fisik buruk rupa dan mengerikan. Kepercayaan masyarakat sekitar, Jaka Linglung digambarkan sebagai ular naga raksasa. “Sebelum berangkat ke laut selatan, Jaka diberi pesan oleh ayahnya. Jika menang melawan Bajul Putih, ia tidak diperbolehkan pulang melalui jalur darat, melainkan harus melalui perut bumi,” kata Danang.
Mengapa lewat jalur bawah tanah? Danang menjelaskan, fisik Jaka Linglung supaya tidak dilihat oleh masyarakat, sebab jika melihatnya, dikhawatirkan akan menjadi bahan pergunjingan masyarakat. Terlebih fisiknya yang menakutkan. “Bajul Putih pun akhirnya berhasil dibunuh oleh Jaka Linglung dalam pertarungan di laut selatan. Jaka pun kemudian pulang sebagaimana pesan ayahnya, yakni melalui jalur bawah tanah. Begitu keluar, ia menyembul di daratan Desa Kuwu,” terangnya. Kubangan lubang tanah berdiameter ± 650 meter yang menyemburkan lumpur di lahan tanah sekitar 45 hektar di Desa Kuwu inilah yang kemudian dipercaya sebagai tapak tilas makhluk mengerikan berwujud ular naga raksasa yang heroik tersebut. “Itulah sebab mengapa masyarakat sekitar percaya bahwa lubang di Bledug Kuwu itu terhubung dengan laut selatan, sehingga air semburan itu berasa asin,” tambah Danang. Tumpahan air asin dari letupan-letupan lumpur tersebut oleh masyarakat dijadikan tempat pembuatan garam yang dikenal “Bleng”.
Air dialirkan melalui parit-parit menjauh dari kubangan. Beberapa peneliti yang pernah melakukan penelitian di tempat tersebut menyebut bahwa semburan lumpur yang meluber sekitar 10 meter di sekeliling kubangan terdapat kandungan gas metana, gas CO2, H2S dan belerang. Dari ceruk-ceruk itulah petani garam di Desa Kuwu telah ratusan tahun mengolah garam, diperkirakan sejak abad 17. “Petani garam yang membuat parit dan mengalirkan di pinggir kubangan itu harus telanjang atau tidak berpakaian. Karena mitosnya, jika tidak telanjang akan tenggelam dalam lumpur,” pungkasnya. Letupan terbesar Bledug Kuwu dinamai Joko Tuwo. Dia meledak secara periodik sekira 15 detik sekali dengan bunyi “Bledug” seperti namanya kini. Lemparan lumpur sekira 5-10 meter ke udara dan jatuh ke tanah sekira 10 meter. Sementara letupan terkecil disebut Roro Denok, bunyinya lebih lemah. Kapasitas lemparan ke udara hanya 1-2 meter ke udara. Frekuensi letusan Joko Tuwo 4-5 kali per menit. Sementara letusan kecil mencapai 10 kali lebih per menit. (b2)
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
Pengawasan Rokok Ilegal Harus Ditingkatkan
KU D U S – Ke t u a Fo r u m Masyarakat Industri Rokok Seluruh Indonesia (Formasi) Muhammad Guntur berharap Kantor
Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Kudus meningkatkan pengawasan terhadap peredaran rokok ilegal.
“Dengan nilai tarif cukai rokok yang semakin mahal, pengusaha rokok resmi semakin mengkhawatirkan peredaran rokok ilegal di pasaran akan meningkat,” ujarnya, kemarin. Untuk itu, kata dia, pengawasan rokok ilegal memang perlu ditingkatkan dengan diimbangi jumlah personel pengawasan yang memadai. Ia menduga jumlah personel yang bertugas mengawasi peredaran rokok ilegal masih kurang memadai, sehingga perlu dicarikan solusi agar peredaran rokok ilegal bisa ditekan. Apalagi, kata dia, keuntungan yang diperoleh pengusaha rokok kecil semakin berkurang, menyusul berbagai kebijakan yang diterapkan termasuk tarif cukai yang selalu meningkat setiap tahunnya. Guntur yang juga pengusaha rokok itu mengakui masih
tetap mempertahankan usahanya dengan laba yang semakin berkurang, salah satunya karena ceruk pasar masih terbuka. Agar bisa diterima pasar, katanya, kualitas rokok yang diproduksi selalu dipertahankan, bahkan ada yang ditingkatkan agar pangsa pasarnya semakin bertambah. Ia berharap pemerintah juga berpihak kepada pengusaha rokok golongan kecil, karena masih banyak warga sekitar yang mengandalkan penghasilan dari sektor rokok. Kepala KPPBC Tipe Madya Kudus Anto Trihananto Wahyuhadi mengakui selama awal 2013 memang ada penurunan hasil tangkapan rokok ilegal dibandingkan dengan periode sebelumnya. Akan tetapi, kata dia, hal itu
bukan parameter bahwa KPPBC Kudus tidak melakukan pengawasan. “Selama ini, kami cukup intensif melakukan pengawasan di semua wilayah kerja yang dibuktikan dengan hasil tangkapan selama ini,” ujarnya. Jumlah personel yang ada, katanya, tidak bisa dijadikan alasan kurang ideal dengan luas wilayah, karena dengan jumlah personel yang sama dengan periode sebelumnya juga tetap memberikan kontribusi dalam penindakannya. Belum adanya tambahan hasil tangkapan, katanya, diduga karena pelaku pembuatan rokok ilegal mencari modus baru agar tidak mudah dideteksi petugas, di antaranya memilih lokasi yang jauh dari pengawasan KPPBC Kudus. (ant/b7)
Izin Dua Puluh Industri Rokok Bakal Dicabut
Surat dari Golkar Cacat Hukum DEMAK – Calon wakil bupati yang ditawarkan oleh Bupati Demak Dachirin Said untuk disetujui DPRD terus mengalami ganjalan. Kali ini, ganjalan mengenai surat yang berasal dari Partai Golkar kembali dipermasalahkan. Forum Pengurus Kecamatan Partai Golkar Kabupaten Demak yang mendesak kepada Bupati agar meninjau kembali bakal calon wakil bupati Demak yang diusung Partai Golkar. Hal ini dilakukan karena surat tersebut dinilai cacat hukum. Pasalnya, Bakal Calon Wakil yang diusung Partai Golkar seharusnya mengisi kekosongan jabatan Wakil Bupati Demak yakni Harwanto dan Purwono Sasmito, ternyata tidak mendapatkan rekomendasi dari DPD Tingkat I Jateng. Dalam keterangannya kepada wartawan, Makzum selaku wakil dari Koordinator Forum Pengurus Kecamatan Partai Golkar Kabupaten Demak mengatakan surat tersebut ditandatangani oleh delapan pimpinan kecamatan Partai Golkar. Didalamnya dijelaskan bahwa dua nama bakal calon wakil bupati yang diajukan ke Bupati Demak, hanya pilihan pribadi saudara Budi Achmadi selaku Ketua DPD II Partai Golkar Demak, tanpa melalui mekanisme partai, terlebih surat rekomendasi ke bupati menyalahi AD/ ART karena tanpa tanda tangan sekretaris partai. Padahal, hasil rekomendasi DPD Tingkat 1 Jateng, bakal calon yang seharusnya diajukan adalah H Suradi yang merupakan kader partai. “Partai golkar itu bukan perusahaan dan miliknya ketua saja. Segala keputusan tidak boleh sepihak, harus melalui mekanisme partai dan tidak melanggar AD/ ART,” jelas Makzum. Untuk itu, mereka sudah melayangkan surat peninjauan kembali bakal calon wakil bupati dari Partai Golkar ke Bupati Demak dan Ketua DPRD Demak. Dalam kesempatan itu, Forum juga menyatakan sikap mosi tidak percaya kepada ketua Budi Achmadi karena selama menjabat sebagai pimpinan Partai Golkar tidak dapat menjalankan roda organisasi. Selain itu pengkaderan juga tidak jalan, tidak bisa mengamanakan kebijakan partai, melanggar AD/ ART, juga terindikasi melakukan korupsi dana bantuan parpol senilai Rp 257 juta yang saat ini kasusnya ditangani Polres Demak yang menyebabkan kondisi partai menjadi tidak kondusif. “Tidak ada lagi rasa kepercayaan dari masyarakat. Karena itu, kami minta DPD Tingkat I Partai Golkar Jateng untuk menindaklanjutinya melalui Musdalub atau PLT demi penyelamatan partai,” pungkas Makzum. (hea/b7)
Pohon Dekat Kabel Listrik Berpotensi Pemadaman
KUDUS – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai (KPPBC) Tipe Madya Kudus mencatat 20 industri rokok terancam dicabut izin usahanya karena tidak berproduksi sejak setahun terakhir. “Jika semua perusahaan rokok tersebut memang tidak menjalankan usahanya kembali maka izin usahanya berupa Nomor Pokok Pengusaha Barang Kena Cukai (NPPBKC) bisa dicabut,” kata Kepala KPPBC Tipe Madya Kudus Anto Trihananto
Wahyuhadi, kemarin. Sebelum dicabut izinnya, KPPBC Kudus akan melakukan survei perusahaan guna memastikan penyebab perusahaan rokok tersebut tidak berproduksi dalam jangka waktu yang lama. Mayoritas perusahaan rokok
yang tidak berproduksi tersebut, merupakan perusahaan rokok golongan kecil dari 140 perusahaan rokok golongan kecil di wilayah KPPBC Kudus. Apabila masih memiliki komitmen untuk melanjutkan usahanya, kata dia, akan dipertimbangkan untuk tidak dicabut. “Dengan catatan, semua persyaratan harus dipenuhi,” ujarnya. Sebaliknya, kata dia, jika tidak melanjutkan usahanya maka rekomendasi akan disam-
paikan kepada bagian pelayanan untuk dicabut izinnya. Proses pencabutan izin NPPBKC, katanya, dilakukan secara bertahap, karena lokasi perusahaan rokok tersebut tersebar di beberapa daerah di wilayah eksKeresidenan Pati. Hingga saat ini, KPPBC Kudus belum melakukan pencabutan terhadap salah satu di antara 20 perusahaan rokok yang tidak berproduksi sejak setahun itu. Dari puluhan pabrik rokok yang ada, sebagian besar merupakan
perusahaan rokok golongan tiga (kecil), disusul golongan dua (sedang), dan golongan satu (besar) terdapat empat pabrik. Berdasarkan aturan baru, perusahaan golongan I dengan batasan produksi rokok dua miliar batang ke atas, golongan II 300 juta batang hingga dua miliar batang, dan golongan III 0-300 juta batang per tahunnya. Perusahaan rokok tersebut, tersebar di empat kabupaten, yakni Kudus, Jepara, Pati, Rembang dan Blora. (ant/b7)
Kapolri Baru Harus Back Up KPK SEMARANG – Analis politik Undip Semarang M. Yulianto berpendapat Kapolri baru harus mampu memimpin institusinya melakukan “back up” terhadap kerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). “Sutarman (Kapolri terpilih, red.) harus mampu mem-’back up’ kerja KPK dalam memberantas korupsi,” kata pengajar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Undip tersebut, kemarin. Seperti diwartakan, Komjen (Pol) Sutarman dilantik sebagai Kapolri baru oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di
Istana Negara, Jumat, pukul 15.00 WIB menggantikan Jenderal (Pol) Timur Pradopo. Menurut Yulianto pembenahan institusi menjadi lebih baik tentunya bergantung dengan kebijakan yang baik dari pemimpinnya, termasuk Polri yang tentunya bergantung dengan kebijakan Kapolri. “Saya lihat Sutarman cukup bersih. Beliau juga berani memberikan ekspektasi dan harapan yang baik. Kita harus yakin kalau Sutarman sebagai Kapolri baru nantinya bisa membenahi institusinya,” katanya.
Ia mengungkapkan bahwa pemberantasan korupsi yang paling berat dihadapi Komjen (Pol) Sutarman tentunya bila terjadi di lingkup korpsnya, tetapi bagaimana pun juga Sutarman tetap harus memiliki keberanian. Yulianto mengakui bahwa Sutarman memang pernah “pasang badan” berhadapan dengan KPK saat menjadi Kepala Badan Reserse dan Kriminal (Kabareskrim), yakni saat KPK akan menggeledah Kantor Korps Lalu Lintas Polri. Namun, ia menilai sikap Sutarman ketika itu tidak lepas dari
posisinya yang masih sebagai Kabareskrim yang tentu berhadapan dengan tekanan banyak pihak, terutama di lingkup institusi kepolisian. “Kalau sudah jadi Kapolri, beliau (Sutarman, red.) kan ‘full power’, tidak ada lagi yang bisa menekan, kecuali Presiden. Jadi, Sutarman harus bisa membuktikan keberaniannya membenahi Polri,” katanya. Sutarman, kata dia, harus memberikan keteladanan yang baik kepada jajaran di bawahnya, membuktikan integritas, dan kejujurannya, termasuk member-
antas korupsi meski berhadapan dengan institusinya sendiri. Ia menilai bahwa masyarakat sekarang ini masih merindukan sosok Kapolri seperti Jenderal (Pol) Hoegeng Iman Santoso yang jujur, berintegritas, memberikan keteladanan yang baik kepada jajaran di bawahnya. “Karena itu, Sutarman sebagai Kapolri baru nantinya harus mampu menegakkan kembali integritas dan nama baik kepolisian. Itu perlu untuk menumbuhkan kembali kepercayaan masyarakat terhadap polisi,” kata Yulianto. (ant/b7)
KUDUS – PT PLN Area Kudus mengimbau pemilik pohon yang berdekatan dengan kabel jaringan listrik untuk menebangnya guna meminimalkan potensi gangguan yang mengakibatkan listrik padam. “Jika tidak bersedia menebang, setidaknya dahan pohon yang berdekatan dengan kabel jaringan bisa dipangkas agar saat tertiup angin tidak mudah menyentuh kabel jaringan listrik,” kata Manajer PT PLN Area Kudus Basuki Sugiharto didampingi Asisten Manajer Jaringan Ahmad Mustaqir, kemarin. Menurut dia gangguan jaringan listrik paling dominan disebabkan karena faktor alam, seperti pohon yang berada di dekat jaringan, hewan, dan cuaca. Bahkan, lanjut dia, hampir 70-an persen gangguan jaringan disebabkan karena pohon. Beberapa pekan terakhir, katanya, gangguan jaringan yang disebabkan oleh hewan juga berulang kali terjadi hingga mengakibatkan listrik padam. Kabel jaringan telanjang atau tanpa bungkus, diakui memang rawan gangguan sehingga pengecekan jaringan secara rutin diharapkan bisa meminimalkan potensi gangguan. “Beberapa titik rawan, juga dipasang pengaman untuk kabel yang belum terbungkus,” ujarnya. Listrik padam yang berulang kali terjadi di Kabupaten Kudus, katanya, sudah diantisipasi dengan sejumlah upaya, termasuk penambahan trafo di gardu induk. Setiap ada laporan gangguan jaringan listrik, katanya, petugas juga diberi batas waktu maksimal menyelesaikan hingga tiga jam dan PLN Pusat juga ikut mengawasi penanganan setiap gangguan di daerah. Asisten Manajer Jaringan PT PLN Area Kudus, Ahmad Mustaqir menambahkan, untuk menjamin keandalan jaringan, petugas memang rutin melakukan pengecekan jaringan listrik. Berdasarkan hasil pengecekan sementara, petugas di lapangan menemukan sejumlah permasalahan, seperti kabel putus, isolator pecah, gangguan pohon, dan benang layang-layang yang menyangkut kabel jaringan. Odi (35), warga Desa Kedungdowo Kecamatan Kaliwungu Kudus mengakui listrik padam berulang kali terjadi di daerahnya sehingga mengganggu aktivitas kerjanya. “Saya berharap, gangguan yang terjadi cepat diselesaikan agar masyarakat tidak terlalu dirugikan, karena masyarakat sudah terlanjur bergantung pada energi listrik,” ujarnya. (ant/b7)
Panwaslu Desak Satpol Tertibkan Atribut Kampanye KUDUS – Panwaslu Kabupaten Kudus mendesak Satuan Polisi Pamong Praja segera menertibkan atribut kampanye partai politik dan calon anggota legislatif yang menyalahi aturan. “Sebelumnya, penertiban atribut dijadwalkan 22-24 Oktober 2013. Akan tetapi, Satpol PP Kudus menunda penertiban dengan alasan belum ada surat rekomendasi Panwaslu kepada Pemkab Kudus,” kata Anggota Panwaslu Kudus Kas’mian, kemarin. Padahal, lanjut dia, Panwaslu Kudus sudah mengikuti prosedur yang ada, termasuk memberikan
Layout : Reza AW
surat rekomendasi kepada Pemkab Kudus. Hingga kini, Panwaslu Kudus belum menerima surat undangan lagi untuk melakukan penertiban atribut kampanye, setelah sebelumnya menerima surat undangan untuk penertiban atribut kampanye pada 22 Oktober 2013 batal dilakukan. Me nu r u t d ia p e n e r t i ba n atribut kampanye saat ini tergolong terlambat, karena penertiban atribut kampanye seharusnya dilakukan bersamaan dengan berlakunya PKPU Nomor 15 tentang Perubahan Atas PKPU Nomor 1/2013 tentang Pedoman
Pelaksanaan Kampanye Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD pada 28 September 2013. Sementara itu, Kepala Satpol PP Kudus Agung Kariyanto menegaskan Satpol PP Kudus bersedia menertibkan atribut kampanye yang melanggar setelah ada surat rekomendasi Panwaslu kepada Pemkab Kudus. “Satpol PP Kudus memang menerima surat rekomendasi Panwaslu soal atribut kampanye yang melanggar. Akan tetapi, aturan PKPU Nomor 15 harus didahului dengan surat rekomendasi dari Panwaslu kepada pemkab,”
ujarnya. Apabila surat rekomendasi tersebut memang sudah disampaikan kepada pemkab, katanya, Satpol PP Kudus siap menertibkannya. Sebelumnya, KPU Kudus juga mensosialisasikan Keputusan KPU Kudus Nomor 34/Kpts/ KPU.Kab.Kudus-012.329320/2013 tentang Lokasi Pemasangan Alat Peraga Kampanye Pemilu Anggota DPR, DPD dan DPRD di Kabupaten Kudus, dijelaskan bahwa masing-masing partai politik mendapatkan satu kesempatan memasang atribut kampanye. (ant/b7) email : koran.barometer@gmail.com
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
NAZARUDDIN menyampaikan Bendahara Umum PDI Perjuangan Olly Dondokambey sebagai orang yang kebal hukum, padahal terlibat dalam kasus Hambalang yang merugikan keuangan negara sebesar Rp463 miliar. “Ada proyek Hambalang yang merugikan negara Rp400 miliar. Cuma di proyek Hambalang itu ada anggota DPR yang menerima dana cukup banyak, tetapi orang ini kebal hukum. Padahal kalau dipikir, lebih terbukti barang buktinya dari seorang Angie (Angelina Sondakh). Namanya Olly Dondokambey, luar biasa kebal hukum,” kata Nazar di Gedung KPK, Jakarta, Jumat. Selain Olly, Nazar yang mengenakan
kemeja biru muda itu juga menyebut nama politikus PDI Perjuangan Wayan Koster serta Angelina Sondakh yang terlibat dalam pembangunan sarana dan prasarana P3SON Hambalang. “Terus setelah proyek Hambalang itu yang terlibat juga ada Angie, ada Wayan Koster, di mana terima uangnya? Sudah dijelaskan secara detail,” ungkap Nazar tanpa menjelaskan peran mereka.
Setya Novanto Dilindungi Orang Kuat Mantan Bendahara Umum DPP Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin juga menuding Bendahara Umum DPP Partai Golkar Setya Novanto dilindungi orang yang memiliki pengaruh kuat. “Dua ribu persen orang ini (Setya Novanto) dilindungi orang yang sangat sangat kuat,” kata Nazaruddin usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, di Jakarta, Jumat. Terpidana kasus Wisma Atlet SEA Games itu mengungkapkan dugaan korupsi proyek Kartu Tanda Penduduk Elektronik (proyek e-KTP) yang merugikan negara sekitar Rp2,5 triliun itu diatur oleh mantan Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Nazaruddin dan Setya Novanto. Nazaruddin yang juga terjerat sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang dalam pembelian saham
PT Garuda Indonesia Airlines itu membeberkan bahwa Setya Novanto tidak hanya terlibat aktif dalam proyek e-KTP tetapi juga proyek-proyek lainnya. “Novanto ini bukan hanya (urus) e-KTP. Dia banyak mengurusi proyek tetapi namanya tidak ada (tidak disebut) di mana-mana. Namun soal bagi-bagi duit APBN, dia yang selalu mengatur di mana-mana,” jelas Nazaruddin yang mengenakan kemeja biru muda itu. Nazaruddin diperiksa KPK sejak Selasa (22/10) sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang dalam pembelian saham PT Garuda Indonesia Airlines. Selain itu, ia mengaku juga diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Anas Urbaningrum dalam perkara pembangunan sarana dan prasarana P3SON Hambalang, Bogor serta perkara lainnya.
Penahanan Anas Tinggal Tunggu Waktu YOGYAKARTA- Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Adnan Pandu Praja mengemukakan penahanan Anas Urbaningrum pascaditahannya Andi Alifian Malarangeng, tinggal menunggu waktu. “Hanya soal waktu saja. Untuk menahannya tidak sulit,” kata Adnan Pandu Praja kepada wartawan seusai acara penandatanganan kerja sama empat Universitas di Yogyakarta, Jumat. Menurut dia, rencana penahanan Anas pada dasarnya tidak sulit. Proses tersulit adalah menjelang penetapan mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu sebagai tersangka. Hal itu disebabkan dalam penetapan Anas sebagai tersangka KPK membutuhkan banyak data yang faktual. “Yang sulit itu proses menetapkan dia sebagai tersangka. Harus dengan data-data yang faktual,” kata mantan Sekretaris Jenderal Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) itu. Anas telah ditetapkan sebagai tersangka pada Jumat (22/2) terkait kasus dugaan penerimaan hadiah pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan dan Sekolah Olahraga Nasional (P3SON) di Bukit Hambalang, Jawa Barat. Sementara Andi Alifian Mallarangeng yang juga telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut telah ditahan KPK pada Kamis (17/10). Andi diduga menyalahgunakan wewenang yang mengakibatkan kerugian negara sebesar Rp 463,66 miliar. (ant/b2)
Pejabat Bea Cukai Ditangkap Terkait Pungli PONTIANAK- Tim Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalimantan Barat, Jumat, menangkap HS Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan Bea Cukai Entikong, Kabupaten Sanggau, karena melakukan pungutan liar terhadap keluar masuknya barang dari Indonesia (Kalbar) ke Malaysia dan sebaliknya. “Ditangakapnya tersangka HS karena diduga telah melakukan pungutan liar terhadap keluar masuknya barang, baik dari Indonesia (Kalbar) ke Sarawak, Malaysia dan sebaliknya,” kata Asintel Kejati Kalbar Lumumba Tambunan dalam keterangan persnya di Pontianak, Jumat. Tersangka awalnya, yakni Jumat (25/10) dipanggil oleh Kejari Sanggau, tetapi meminjam tempat di Kejati Kalbar, setelah selesai dilakukan pemeriksaan karena sudah cukup bukti maka tersangka HS langsung ditahan dan dititipkan di Rutan Kelas IIA Pontianak hingga 20 hari kedepannya. Ia menjelaskan, tersangka ditangkap berdasarkan surat perintah penyidikan Sprint-01/Q.1.14.6 tanggal 21 Oktober 2013 karena diduga melakukan pungutan liar terhadap keluar masuknya barang, baik dari Indonesia (Kalbar) ke Sarawak, Malaysia dan sebaliknya. “Tim penyidik Kejati Kalbar menemukan tersangka melakukan pungutan liar atau menarik uang terhadap PIB (pemberitahuan impor barang), dengan besaran Rp20 juta/ kontainer, sementara yang menggunakan kartu lintas batas di pungut Rp500 hingga Rp700 ribu,” ungkap Lumumba. Sementara menurut dia, hingga saat ini PPLB Entikong belum termasuk wilayah kepabeanan.(ant/b2)
Nazaruddin diperiksa KPK selama empat hari sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana pencucian uang dalam pembelian saham PT Garuda Nusantara Airlaines. Selain itu, dia mengaku juga diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Anas Urbaningrum dalam perkara pembangunan sarana dan prasarana P3SON Hambalang serta perkara lainnya. “Yang diperiksa itu adalah dana untuk Anas menjadi calon ketua umum setelah menjadi ketua umum adalah mencari dana lagi untuk Mas Anas untuk jadi presiden,” jelasnya. Dana tersebut, menurut dia, diperoleh lewat proyek Hambalang dan e-KTP.
Nama Olly sendiri mencuat setelah tim penyidik KPK menggeledah rumah Olly di Minahasa Utara, Sulawesi Utara, beberapa waktu lalu. Sebelum penggeledahan, rencana tersebut terkuak ke publik karena surat izin dikirim KPK ke pengadilan Manado bocor pada hari Senin (23/9) malam. Dari hasil penggeledahan, penyidik KPK menyita furniture antik berupa dua set meja makan.
“Saya sudah ceritakan semua sama KPK tanpa saya tutup-tutupi dan saya halang-halangi. Semua sudah saya ceritakan supaya uangnya kembali ke negara,” kata Nazaruddin. Sebelumnya Nazaruddin sudah “bernyanyi” bahwa bos korupsi proyek e-KTP adalah Anas Urbaningrum dan Setya Novanto. Sementara itu pelaksananya yaitu pengusaha Andi Septinus dan dirinya sendiri. Sedangkan pengatur spesifikasi e-KTP adalah Dedi Priyono (kakak Andi Septinus) yang menurut Nazar juga melibatkan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Sekjen Dian Anggraeni, Plt Dirjen Irman, PPK Sugiarto, Ketua Panitia Lelang Drajat Wisnu dan Ketua Tim Pemenangan tender Fahmi. (ant/b2)
Pejabat Kemenag Ditahan < Terkait Korupsi Al Quran JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi resmi menahan Ahmad Jauhari, mantan pejabat Kementerian Agama yang menjadi tersangka pengadaan Al Quran dan laboratorium komputer Madrasah Tsanawiyah di Kementerian Agama. Ahmad, mantan Direktur Urusan Agama Islam Pembi-
naan Syariah Direktorat Jenderal Pembinaan Masyarakat Islam Kementerian Agama ditahan di rumah tahanan Salemba, Jakarta Pusat, Jumat, untuk 20 hari pertama. “Saya tidak pernah punya niat korupsi sedikit pun. Hanya sebagai pejabat pembuat komitmen dianggap telah melakukan sesuatu atau tidak
melakukan sesuatu yang menyebabkan kerugian negara,” kata Ahmad sesaat keluar dari Gedung KPK di Jakarta. Soal dugaan keterlibatan Menteri Agama Suryadharma Ali. Ahmad mengaku tidak tahu menahu. “Itu saya tak mengerti. Itu nanti lah, urusannya KPK,” ujarnya. Ahmad keluar dari Gedung KPK mengenakan rompi tahanan bersama beberapa
tersangka lain dari kasus yang berbeda. KPK menetapkan Ahmad Jauhari sebagai tersangka sejak 10 Januari 2013. Ahmad diduga melanggar Pasal 2 ayat 1 atau Pasal 3 Undang-Undang nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UndangUndang nomor 20 tahun 2001. Sebelumnya KPK telah
menjerat anggota Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat fraksi Partai Golkar sekaligus Badan Anggota DPR, Zulkarnaen Djabar, beserta anak sulungnya, Dendy Prasetya Zulkarnaen Putra yang merupakan Direktur Utama PT Sinergi Alam Indonesia. Keduanya diduga menerima suap Rp4 miliar dalam dua proyek Kementerian Agama pada 2011. (ant/b2)
KPK Tahan Pimpinan DPRD Terkait Suap Seluma JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi menahan dua Wakil Ketua DPRD Kabupaten Seluma, Bengkulu, Jonaidi Syahri dan Muchlis Tohir. Penanahan itu dilakukan terkait penyelewengan jabatan dalam proses penyusunan Perda Nomor 12 Tahun 2010 yang diubah menjadi Perda Nomor 2 Tahun 2011 di Seluma, kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Jakarta, Jumat. Keduanya menjalani pemeriksaan sejak pukul 10.00 WIB. Saat keluar dari Gedung KPK pukul 16.00 WIB, mereka telah mengenakan rompi ta-
hanan KPK. Namun tidak ada komentar yang mereka berikan. Sementara itu, Johan Budi mengatakan Jonaidi Syahri ditahan di Rutan Cipinang, Jakarta Timur, sementara Muchlis Tohir ditahan di Rumah Tahanan Salemba, Jakarta Pusat. “Mereka ditahan untuk 20 hari pertama demi kepentingan penyidikan,” kata Johan. Sebelumnya, KPK juga sudah menjerat Ketua DPRD Seluma Zaryana Rait dan satu Anggota DPRD Seluma Pirin Wibisono. Keduanya terancam pidana penjara 20 tahun setelah men-
erima suap Rp100 juta. Mereka dijerat KPK berdasarkan pengembangan penyidikan yang menyeret mantan Bupati Seluma Murman Effendi, Kadis PU Seluma Erwin Paman dan Direktur Operasional PT Puguk Sakti Permai Ali Amra. Kasus ini berawal dari penyuapan yang dilakukan oleh Murman Efendi semasa menjabat sebagai Bupati Seluma terhadap anggota DPRD periode 2009-2014. Murman berjanji akan memberikan imbalan kepada anggota DPRD Seluma jika program tahun
jamak berhasil lewat munculnya perda. Pemberian imbalan tersebut akan diurus Erwin dan Ali. Putusan Murman sendiri sudah inkracht dengan divonis dua tahun penjara karena di tingkat kasasinya ditolak MA. Sedangkan Erwin dan Ali masing-masing divonis empat tahun penjara dan denda Rp150 juta subsider tiga bulan kurungan. Ketiganya dianggap telah menyuap 27 anggota DPRD Seluma untuk mengubah perda terkait pelebaran jalan di Kabupaten Seluma. (ant/b2)
RUMAH PENYEMBUHAN
ANDA TELAT BULAN
ANDALAN DIGITAL PRINTING
Pusat MMT Murah dan Berkwalitas
Butuh Dana
CEPAT
?
- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda
HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 LAYOUT : REZA AW
Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh
Bp. H. Abdul Haris BESAR PANJANG KUAT & TAHAN LAMA
Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal
HP : 081.227.441.777
PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang
Hub : 024 70592049 024 7627850
Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo. Telp. (0888 5439 176)
BIAYA SUKARELA
Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%
Hub : Mbak EMMA
Call/ SMS : 085.728.490.111
GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!
HOTLINE SERVICE
024 76580991 / 024 70678090 24 Jam 085641375735 082133515033 email : koran.barometer@gmail.com
6
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 082265888168/ 08122924012.
SAATNYA ANAK KECIL DILARANG NAIK MOTOR- Anak yang belum cukup umuir sebaiknya orang tua bijak melarang anaknya naik motor. Nanti kalau terjadi seperti anaknya musisi Dany, AQJ terus bagaimana? Proses hukum sampai sekarang seolah-olah sudah berhenti karena ada kasus di negeri kita yang lebih besar antara lain Bunda Putri dan Demokratdengan kubu Anas. Saya berharap kepada Bapak Dirlantas Polda Jateng untuk memerintahkan jajarannya lakukan operasi menyeluruh. Seperti di daerah Perumnas Banyumani, Gedawang dan lain-lain. Biasanya setiap pagi jalan-jalan di Banyumanik dijaga polisi, kini polisi Polsek Banyumanik “malas” gak ada anggota jaga di jalan raya. (+6282265888xxx) PABRIK RAJA BESI DAN JAMU JAGO ADA JEMBATAN PENYEBERANGAN- Untuk menekan kemacatean di Jalan Perintis Kemerdekaan, sebaiknya pabrik Raja Besi dan Jamu Jago dibuatkan jembatan penyeberangan. Sudah macet masih ditambah kendaraan angkot parker di depan pabrik yang memakan badan jalan. Tuh ada jembatan penyeberangan yang tidak dipakai di dekat Banteng Raider dipasang kan ada gunanya. (0816650xxx)
Menyehatkan Pilkada
JALAN SIGAR BENCAH RAWAN, TOLONG POLISI PATROLI- Kawasan Jalan Sigar Bencah memang rawan tindak kejahatan. Untuk itu, mohon aparat kepolisian dari Polsek Tembalang melakuka patroli rutin. Jangan hanya di kantor saja para anggota, sebab dengan adanya patroli rutin akan menekan angka tindak kejahatan. Dan yang helas sekarang ini anggota polisi mobil dinasnya bagus-bagus. (+6281229180xxx) K A S I H A N A S R A M A B A N T E N G R AIDER- Membaca berita Barometer baru-baru ini melihat asrama Banteng Raider atau Yonif 400 sungguh sangat kasihan. Bayangkan duit yang dikorupsi para penjahan berdasi kalau dibuat bangun asrama di Indonesia mungkin masih sisa. Padahal tentara adalah tulang punggung bangsa yang mengamankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kok tidak diperhatikan ya? Ayo gantung saja para koruptor biar mereka kapok dan jera. (081575780xxx) PARA KORUPTOR DITEMPATKAN DI DAERAH PERBATASAN- Sudah saatnya pemerintah melakukan para koruptor dengan cara ditempatkan di daerah perbatasan seperti Kalimantan dengan Malaysia dan Papua dengan Papua Nugini. Selain mereka juga tahu kalau para anggota TNI yang menjaga perbatasan itu sangat kasihan dalam kehidupan seharihari. Mereka dilarang dibezuk anggota keluarga, lama-lama kan sadar dengan sendirinya. (+6287831999xxx) KAPAN WISATA DI BANJIR KANAL BARAT DIFUNGSIKAN- Pembangunan di kawasan Banjir Kanal Barat sudah selesai. Namun kapan kawasan tersebut dioptimalkan menjadi kawasan wisata air? Kalau tidak dilakukan kapan lagi? Apa menunggu rusak lagi dan kita perbaiki, lumayan dapat proyek. Nah dengan naiknya Pak Hendi panggilan akrabnya wali kota kita semoga cepat dilakukan. Saya yakin dengan adanya perahu dari banjir Kanal Barat hingga ke laut akan menarik wisatawan. (+6281353354xxx)
Oleh:
Ahmad Muslih Peneliti Muda di Lembaga Pusat Penelitian Pendidikan (LP3) IAIN Walisongo Semarang
Pemilihan kepala daerah (Pilkada) di berbagai daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Sumatera Utara (Sumut) dan daerah-daerah lain sudah usai.
Telepon Penting No
Instansi
Nomor
1
Ambulan
118, 8413476
2
Ambulan Kecelakaan,
8313416
3
Bandara A Yani
7608735
4
Dinas Kebakaran
113, 7607076, 7605871, 7616867
5
Polsek Semarang Barat
7604153
6
Polsek Semarang Selatan
8315123
7
Polsek Semarang Tengah
3545175
8
Polsek Semarang Timur
6716191
9
Polsek Semarang Utara
3545162
10
Poltabes Semarang
8444444
11
Pelayanan PDAM
8315514
12
RS. Jiwa Pusat Semarang
6722564
13
RSUP Dr. Kariadi
8413476
14
Stasiun KA Tawang
3544544
15
Terminal Bus Terboyo
6581924, 6581921
16
Informasi Jalan Tol Gayamsari
6724169
17
Informasi Jalan Tol Muktiharjo
3566320
18
Informasi Jalan Tol Tembalang
7479197
19
Pariwisata
3515451, 8318021
20
Kantor SAR Semarang
3580027
21
Pengaduan & Informasi PLN
290123, 3547651 s/d 3547655
22
Pengaduan Gangguan Telepon
117
23
PMI Semarang
3541237
Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :
opini.barometer@gmail.com
Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW
: : : :
Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA
ahkan hasil akhir sudah diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan para pemenang sudah dilantik. Pilkada menjadi berita dan hiburan yang menghiasi media massa kita. Tahun depan (2014) pemilu akbar akan digelar baik pemilihan legislatif (Pileg) maupun pemilihan presiden (Pilpres). Nuansa ini sangat terasa baik di jalan-jalan maupun di media massa. Semua hal itu harus berjalan sehat tanpa adanya virus kotor yang mengikutinya. Di tengah euforia tersebut, kita pantas menelisik persoalan-persoalan yang mendasar dalam Pilkada dan Pemilu ini. Satu pertanyaan yang menggugah hati nurani adalah sungguhkah pilkada dan pemilu sudah sesuai dengan harapan rakyat menuju kesejahteraan bersama? Pilkada sebagai proses demokrasi prosedural diharapkan dapat menghadirkan demokrasi yang substansial, demokrasi yang menuju kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Pilkada yang merupakan konsekuensi otonomi daerah awalnya memberi harapan cerah bagi demokrasi di Indonesia. Akan tetapi harapan ini tinggal harapan yang sulit terealisasi. Pilkada menjadi kuburan bagi rakyat. Pertama, dari segi efektivitas dan efesiensi. Dari segi efektifitas, Pilkada bukanlah sarana yang paling jenius dalam memilih pemimpin daerah. Pilkada tidak menghasilkan pemimpin yang lebih berkualitas. Dalam kesadaran politik yang masih rendah dan ekonomi rakyat yang lemah, money politic pasti terjadi. Siapa bisa menjamin kualitas pemimpin yang dihasilkan oleh politik uang? Dari segi efisiensi pilkada membutuhkan biaya yang cukup besar dan bahkan terlalu besar untuk situasi ekonomi kita. Merujuk pada dana Pilkada di Jabar dan Sumut yang mencapai Rp 500 miliar, maka dana Pilkada ketiga puluh tiga Provinsi di Indonesia diperkirakan
mencapai Rp 15,5 triliun. Bila Pilkada kabupaten/kota menghabiskan dana sekitar Rp 10 miliar maka 440 kabupaten/kota di Indonesia akan menghabiskan Rp 4,4 triliun. Jumlah tersebut belum ditambah dana kampanye masing-masing pasangan yang mengikuti Pilkada. Berkaca dari situasi saat ini, bukankah dana sebesar ini lebih baik digunakan untuk kesejahteraan rakyat yang terhimpit karena desakan ekonomi. Lalu betapa repotnya rakyat menghadapi banyak Pemilu, mulai dari pemilihan kepala desa sampai presiden. Kedua, sesungguhnya Pilkada membuat masyarakat terpecah-pecah berdasarkan suku, agama, ras dan golongan (SARA). Ingat, SARA merupakan soal sensitif di negara kita. Pilkada membawa kemunduran karena masyarakat kembali ke primordialisme sempit. Di Sumut, misalnya, masyarakat menjadi terpecah berdasar agama dan ras. Orang Batak cenderung memilih Efendi Simbolon dan Jumiran Abdi. Jawa dan Melayu cenderung memilih pasangan Gatot Pujo NugrohoTengku Erry. Isu SARA ini pula yang sering diusung menjadi tema pokok dalam menarik simpati rakyat dan bukannya persoalan substansial yang dihadapi rakyat. Ketiga, melihat situasi perpolitikan kita saat ini, Pilkada bukanlah sarana yang tepat untuk menanamkan pendidikan politik. Pilkada sarat dengan manipulasi, pembodohan dan penipuan. Rakyat dibuai dengan impian dan janji-janji semu. Janji membuat masyarakat menjadi bingung dan kehilangan arah. Keempat, pilkada berpotensi besar menyuburkan korupsi. Ketika terjadi konflik kepentingan akan muncul pihak-pihak yang memancing di air keruh. Berbagai tokoh lahir saat Pilkada, lembaga-lembaga survei bermunculan. Indikasi korupsi ini semakin jelas karena sesudah Pilkada seringkali muncul kasus penyimpangan dana. Pemenang pilkada yang telah menghabiskan dana yang
sangat besar pun akan tergoda untuk bermain sesudah mereka berkuasa. Dan jangan lupa, fenomena korupsi yang ditangani KPK melibatkan banyak kepala daerah.
Tanpa Subtansi
Pemilu akbar 2014 sebenarnya masih jauh, namun genderangnya sudah muncul di mana-mana. Anehnya genderang ini faktanya hanya sepihak. Artinya genderang jelang Pemilu hanya muncul dari para pihak yang merasa elite politik. Lihatlah, dibungkus berbagai nuansa seperti Ramadan mereka mulai mengkampanyekan diri. Jalan-jalan penuh dengan baliho berisi gambar dan janji para calon yang merasa pasti terpilih. Media massa dipenuhi suguhan iklan sosial yang sesungguhnya adalah bentuk kampanye. Belum lagi beberapa media televisi milik tokoh partai menyuguhkan iklan kampanye ditengah hiburan yang ditonton masyarakat. Berbanding terbalik dengan animo para calon legislatif dan partai, antusiasme masyarakat nyaris tidak tampak. Bahkan Komisi Pemilihan Umum mengeluhkan rendahnya animo masyarakat terhadap Daftar Calon Sementara yang dikeluarkan. Tidak ada respon dari masyarakat. Artinya pemilu yang akan datang tanpa roh, karena roh pemilu adalah pesta rakyat, rakyat yang merayakan pemilihan itu. Bola sudah meluncur dan akan terus meluncur. Ia hanya bisa diarahkan agar tepat sasaran. Gugatan rakyat dari pilkada dan pemilu ini diarahkan pada 1) pemimpin baik pemimpin daerah maupun nasional dan 2) hak untuk mendapat pendidikan politik yang benar. Dalam konstelasi politik Indonesia, politik seringkali hanya bergandengan dengan ekonomi dan mengeksklusi etika, padahal politik dalam sejarahnya tidak bisa dilepaskan dari etika.
Menggugat
Karena itu, dari Pilkada dan pemilu rakyat menggugat. Per-
tama, rakyat menggugat agar pemimpin dan calon pemimpin baik daerah maupun nasional memiliki nilai-nilai etis. Elizabeth Anscombe, filsuf Inggris dalam artikelnya “Modern Moral Philosophy” (1958) mengatakan bahwa etika modern salah arah karena mendasarkan diri pada pengertian kacau tentang hukum tapi tidak mengerti si pemberi hukum. Oleh karena itu kita harus berhenti berpikir mengenai kewajiban, tugas dan kebenaran yang menjadi pusatpusat perhatian etika modern dan kembali kepada pendekatan Aristoteles. Dalam pendekatan Aristoteles keutamaan menjadi pusat dan sumber kebijakan dan hukum. Dalam pendekatan Aristoteles ini, pemimpin wajib memiliki keutamaan. Dalam konteks Indonesia, seorang pemimpin setidaknya memiliki keutamaan berikut: (1) keberanian untuk mengambil kebijakan yang pro rakyat dan jangan hanya mencari aman; (2) kemurahan hati untuk menggunakan kekayaannya demi rakyat dan bukannya mengambil apa yang menjadi hak rakyat; (3) kejujuran untuk mengatakan kebenaran ; (4) kesetiakawanan kepada rakyat yang saat ini sangat menderita. Kedua, rakyat menggugat pemerintah agar mendapat haknya untuk mendapat pendidikan politik yang benar. Menurut Moh. Hatta dalam pidatonya di hadapan Pamong Praja di Solo, 7 Pebruari 1946, hak mendapat pendidikan politik yang benar ini berasal dari pemerintah dan partai politik. Pemerintah mewujudkannya lewat pendidikan umum sebagaimana digagas dalam pendidikan nasional. Partai politik mewujudkan pendidikan politik ini dengan terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat dan hidup bersama masyarakat. Dengan demikian partai politik diharapkan mampu mengembangkan cita-cita bersama yang ada dalam masyarakat tersebut sehingga pada akhirnya rakyat pun dapat memilih partai politik yang sesuai dengan harapan dan hati nurani mereka.(b3)
Surat Pembaca
Pembangunan Got Siliwangi Bikin Macet Jalan layang di Bundaran Kalibanteng memang sudah jadi dan sudah bisa dipergunakan. Jalanan dari arah kota dan dari arah arteri menuju arah Kendal sudah mengurangi kemacetan. Sepintas jalanan sudah mulai lengang dan sudah mengurai kemacetan. Namun, keadaan sebaliknya. Arah dari Kendal menuju Semarang lebih menumpuk dari biasanya. Sepanjang jalan mulai dari Jalan Walisongo (Tugu) hingga Kalibanteng disesaki dengan ken-
daraan. Kondisi itu berlangsung hampir tiap hari. Mengendari kendaraan di sepanjang jalan tersebut terasa sangat jauh karena sesaknya. Belum lagi sekarang dibangun gorong-gorong samping jalan hingga pembangunan jembatan di Jalan Siliwangi. Kemacetan bahkan semakin parah Untuk pagi hari saja, bayangkan kendaraan dari Perumahan Krapyak yang mau belok ke kanan.harus menunggu antrean kendaraan dari arah barat
dan timur. Selain itu, yang bikin semrawut lagi adalah kendaraan roda dua. Mereka seenaknya sendiri belok dan melawan arus dari arah barat yang akan ke timur. Tumpukan kendaraan mengular hingga panjang dan bisa dtebak kalau sudah macet suara klakson bersahut-sahutan. Dan sekarang malah motor menguasai medan, sedangkan mobil malah ketakutan kalau nanti nabrak. Padahal kalau tanpa kema-
cetan hanya butuh waktu tujuh menit untuk melewati Kalibanteng. Kini butuh minimal 30 menit untuk bisa sampai di sana. Memang kami sadari pembangunan jalan untuk keadaan yang lebih baik. Masyarakat pun rela berkorban demi keadaan tersebut. Meski begitu, alangkah baiknya jika pengerjaan fisik pembangunnan jembatan dan gorong-gorong yang menyebabkan kemacetan itu dihindari pada jam-jam sibuk atau jam kerja. Jika dipaksa seperti saat
ini kemacetan bisa lebih parah. Baiknya pengerjaan itu dikerjakan malam hari biar bisa mengenakkan semua pihak. Mohon pihak pengembang atau pelaksana proyek membaca keluhan ini. Dan saya juga berharap Wali Kota Semarangf meninjau langsung persis seperti Pak Jokowi lihat di lapangan. Siti Kurniati, Warga Kecamatan Ngaliyan, Semarang.
Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi (coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Eky Eriyanto, Herry, Agus Wahyudi, Andix Vino Bahari. Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com
7
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
Nelayan Harus Tertib Dokumen Izin Kapal BANTUL – Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul DIY terus berupaya menumbuhkan kesadaran kalangan nelayan setempat untuk tertib dokumen perizinan kapal sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku. “Setiap tahun kami melakukan sosialisasi terkait perizinan kapal, langkah ini sebagai upaya untuk menyadarkan mereka (nelayan) untuk tertib dokumen kapal,” kata Kasi Pengembangan Penangkapan dan Sarana Prasarana Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bantul Istriyani, kemarin. Menurut dia setidaknya di Bantul terdapat empat kapal nelayan
yang berkapasitas tujuh sampai 10 grosston yang dikelola kelompok nelayan setempat, kapal-kapal bantuan pemerintah tersebut harus memiliki berbagai dokumen perizinan untuk operasional. Ia menyebutkan sesuai ketentuan setiap kapal mempunyai izin seperti SIUP yang harus diperpanjang setiap tiga tahun sekali, kemudian izin SIPI setiap tahun serta sertifikat kelayakan kapal yang harus dikeluarkan setelah melalui uji kelayakan. “Selain memberikan sosialisasi kami juga memberikan kemudahan bagi nelayan dalam proses pengurusannya, bahkan kami sampai
Quick Count Segera Digelar MAGELANG – KPU Kabupaten Magelang akan melakukan penghitungan cepat hasil pemilihan Bupati d a n Wakil Bupati Magelang, Minggu (27/10). Ketua KPU Kabupaten Magelang Ma’mun Rakhmatullah, kemarin, mengatakan penghitungan cepat tersebut dilakukan setelah waktu pencoblosan di tempat pemungutan suara selesai. Ia mengatakan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) di 2.417 TPS akan melaporkan hasil pemungutan suara melalui pesan singkat (sms). “Kami sudah koordinasikan sistem ini kepada seluruh anggota KPPS. Setelah selesai waktu pencoblosan, maka langsung dilakukan penghitungan dan hasilnya disampaikan cepat lewat sms,” katanya. Hasil penghitungan cepat tersebut, katanya, dapat disaksikan di setiap Sekretariat Panitia Pemilu Kecamatan (PPK). “Hasil penghitungan cepat tersebut juga dapat diakses melalui website resmi KPU Kabupaten Magelang,” katanya. Ia memperkirakan, data sebagian besar TPS sudah bisa terbaca sekitar pukul 21.00 WIB. Ia menuturkan hasil penghitungan cepat itu hanya sebagai gambaran sementara perolehan dukungan suara bagi keenam pasangan calon, sedangkan hasil akhir baru akan ditentukan dalam rapat pleno KPU tentang rekapitulasi perolehan suara pilbup pada 2-3 November 2013. “Sistem ini hanya membantu memberikan gambaran sementara hasil perolehan suara,” katanya. Pilbup Magelang 2013 diikuti enam pasangan calon, yakni Susilo-Mujadin Putu Murja, Rohadi Pratoto-M Achadi, Handoko-Eko Purnomo, Zaenal Arifin-M.Zaenal Arifin, Ahmad Majidun-Sad Priyo Putro, dan M. Arwan-Haiban Hadjid. (ant/b7)
mengantar ke Semarang dan Jakarta. Ini kami lakukan agar kapal menjadi legal dan layak beroperasi,” katanya.
Menurut dia, jika upaya tersebut tidak ditempuh, dipastikan para nelayan akan kesulitan untuk
mengurus dokumen perkapalan, mengingat sebagian besar nelayan tinggal dipelosok, belum pengurusannya yang tidak mudah harus ke beberapa daerah. “Kondisi riil di kalangan nelayan itu kan jauh dengan pusat pemerintahan, sehingga kalau dibiarkan begitu saja akan berat, makanya harus dijembatani, karena kalau sama-sama bergerak maka kesadaran untuk tertib dokumen bisa tumbuh,” katanya. Oleh sebab itu, pihaknya memastikan bahwa kapal yang dioperasikan nelayan untuk mencari ikan di laut lepas melalui Pelabuhan Sadeng Kabupaten Gunung Kidul
tersebut, memiliki kelengkapan dokumen dan tidak melanggar peraturan. Ditanya tentang perizinan perahu kecil yang biasa dioperasikan nelayan di pesisir pantai bantul, ia mengatakan secara aturan tidak perlu menggunakan izin maupun dokumen lainnya, melainkan hanya kartu kendali yang dipegang nelayan. “Berdasarkan input data terakhir kami, jumlah nelayan di Bantul saat ini mencapai sebanyak 600 orang yang terbagi menjadi beberapa kelompok tersebar di sejumlah pantai, sementara untuk perahu berjumlah 110 buah,” katanya. (ant/b7)
‘Ngamar’ dengan Ibu Rumah Tangga, Oknum Guru Digerebek WONOGIRI – Bukannya mengajarkan kebajikan, seorang guru di sebuah SMP di Giriwoyo, IW (30) Warga Dusun Patuk Lor Baturetno digerebek warga saat diketahui sedang ‘ngamar’ dengan seorang ibu rumah tangga, Sulis (22) Warga Dusun Kedungrejo RT 02/05 Desa Selomarto Giriwoyo Wonogiri. Kedua pasangan intim yang sama-sama sudah berkeluarga tersebut diduga telah melakukan perbuatan mesum di kamar Sulis. Saat warga datang, mereka telah berada di dalam kamar. Sontak warga marah dan memaksa mereka keluar kamar. Seorang saksi yang tidak mau disebut namanya mengatakan, saat ditanya warga, keduanya tidak mengakui telah berbuat mesum. Menurut keterangan IW dirinya hanya sebatas berteman dengan Sulis. “Setelah ditanya identitasnya, ternyata yang laki-laki guru, terus kami menghubungi temannya untuk mencari keterangan,” jelasnya. Sementara itu, pihak dari Dinas Pen-
didikan Kabupaten Wonogiri menyatakan telah mendengar informasi adanya oknum guru yang diduga melakukan tindak asusila. “Betul-betul tindakan yang patut kita sesalkan dan tidak pantas dilakukan seorang pendidik. Jika terbukti, tentu akan kami beri sanksi karena perbuatannya bertentangan dengan indentitas profesi,” tegasnya. Terpisah, Kapolres Wonogiri AKBP Tanti Septiyani membenarkan ikhwal kejadian dugaan perzinahan yang dilakukan oleh IW dan Sulis. “Keduanya pagi-pagi ‘ngamar’ dan diketahui oleh warga, akhirnya digerebek,” kata Ka-
polres. Untuk proses lebih lanjut, saat ini sedang dalam penyelidikan pihak
penyidik. Keduanya melanggar pasal 53 Jo pasal 284 KUHP tentang perzinahan. (hud/b7)
Lagi ‘Tinggi’, Pemakai Shabu Ditangkap WONOGIRI – Iwan Setiono bin Darmo Mino (39), Warga Dusun Jatisari RT 01 RW 01 Desa Jatisrono Kecamatan Jatisrono, ditangkap jajaran Sat Narkoba Polres Wonogiri di toko kelontong miliknya di Pasar Jatisrono, Rabu(23/10) sekitar pukul 22.00 WIB. Dirinya diamankan lantaran saat itu sedang sakauw akibat mengkonsumsi shabu-shabu. Sebelum melakukan penangkapan, Sat Narkoba Polres Wonogiri mendapatkan informasi dari masyarakat tentang dugaan transaksi narkoba di kios milik tersangka. Di tokonya, selain menjual ba-
rang kelontong, diduga juga digunakan sebagai tempat transaksi obat terlarang jenis metafetamin atau sabhu-sabhu. Saat dilakukan penggeledahan, Rabu (23/10) malam, petugas menemukan Iwan Setiono dalam keaadaan sakauw dan menggigil kedinginan. Beberapa barang bukti yang diamankan yakni seperangkat alat hisap yang berada di etalase serta 2 pak plastik klip berisi sabhu di laci tempat penyimpanan uang. Kapolres Wonogiri AKBP Tanti Septiyani melalui Kasubbag Humas Polres Wonogiri AKP Siti Aminah mengatakan
dari pemeriksaan dan hasil laboratorium, Iwan dinyatakan positif menggunakan Narkoba. “Saat ini, tersangka kita amankan di Mapolres Wonogiri untuk penyelidikan lebih lanjut. Ada beberapa sms yang berisi pemesanan barang haram itu,” katanya ditemui wartawan diruang kerjanya, Jumat (25/10). Guna penyelidikan lebih lanjut, tersangka beserta barang bukti diamankan di Mapolres Wonogiri. Selain itu, sebuah handphone milik tersangka yang diduga digunakan untuk transaksi juga turut disita. (hud/b7)
Pilkades Serentak 11 Desa Iwan Setiono bin Darmo Mino. BAROMETER/hud
Pemilih Pemula Disisir Ulang Banyak Belum Masuk DPT
BOYOLALI – Panwaslu Kabupaten Boyolali melakukan penyisiran ulang untuk menjaring pemilih pemula yang belum masuk daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu Legislatif 2014, karena terganjal belum memiliki nomor induk kependudukan (NIK). Ketua Panwaslu Boyolali Taryono, kemarin, mengatakan kegiatan mendata ulang DPT yang sudah ditetapkan oleh KPU dengan melakukan penyisiran memang sedikit menyulitkan. “Warga yang tahun ini sudah berusia 17 tahun, tetapi mereka seharusnya menjadi pemilih pemula. Namun, mereka belum memiliki NIK karena prosesnya di Dinas Kependudukan, dan Pencatatan Sipil setempat,” kata Taryono. Oleh karena itu, kata dia, dalam hal tersebut dibutuhkan koordinasi antara Komisi Pemilihan Umum (KPU) dengan dinas terkait yakni Dispendukcapil. “Kami selain mencermati pemilih pemula, juga menyisir ulang terhadap DPT untuk Pileg 2014 yang sudah ditetapkan oleh KPU setempat, pada Minggu (13/10),” katanya. Menurut dia penyisiran ulang tersebut dilakukan menyusul baru diterimanya data DPT berupa salinan dalam bentuk file komputer dari KPU, pada Kamis (24/10). Ia
mengatakan audit ulang DPT dilakukan dengan mengacu format yang telah ditentukan Bawaslu Jateng. Pencermatan dilakukan terhadap pemilih yang seharusnya dicoret dari DPT sebelumnya maupun yang seharusnya masuk dalam DPT tapi saat ini belum terdaftar. Menurut dia, pada format tersebut pemilih yang belum dihapus dari DPT meliputi pemilih yang meninggal dunia, sakit jiwa, di bawah 17 tahun, data ganda, pindah, tercatat sebagai anggota TNI dan Polri. Sementara, KPU Kabupaten Boyolali telah menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) yang digunakan untuk Pemilihan Umum Legislatif 2014 sebanyak 795.769 pemilih. Menurut Ketua KPU Boyolali Achmad Charir jumlah DPT Boyolali sebanyak tersebut berkurang 2.249 pemilih dibanding data sebelumnya. Pihaknya menetapkan secara resmi DPT itu, setelah melalui rapat pleno terbuka di Gedung KPU Boyolali pada Minggu (13/10). KPU pada awal September 2013 telah menetapkan DPT Boyolali, jumlahnya mencapai 798.018 pemilih, tetapi setelah melalui proses pencermatan dan perbaikan data pemilih berkurang menjadi 795.769 pemilih. (ant/b7)
6 dari 7 Incumbet Menang Lagi SUKOHARJO — Penyelenggaraan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di 11 desa di Kabupaten Sukoharjo, Kamis (24/10), berlangsung aman dan lancar. Diketahui, 6 dari 7 kepala desa berstatus incumbent atau mantan, berhasil mempertahankan kursi jabatannya kembali. 6 kades yang terpilih kembali adalah Suyadi (Karanganyar-Weru), Mulyanto (Lengking-Bulu), Rudi Gunawan (Wonorejo-Polokarto), Lilik Hartanto (Gedongan-Baki), Budi Sriyanto (Purbayan-Baki) serta Sri Giyarti (JatiGatak). Sementara Dwiyanto, mantan kades Jagan, Kecamatan Bendosari harus kalah suara dari pesaingnya Sudibyo yang meraup 659 suara. Sementara itu, fakta menarik lainnya, untuk desa Lengking kecamatan Bulu, salah satu calon kades yang bersaing adalah mantan Kepala Dinas Perhubungan dan Infokom Kabupaten Sukoharjo yang baru saja pensiun pada
Jamaah Haji Jateng Wafat Jadi 35 Orang BOYOLALI – Jamaah haji asal Debarkasi Adi Soemarmo Surakarta yang wafat di Tanah Suci hingga pemulangan hari kelima Jumat, sudah mencapai 35 orang. Berdasarkan data yang diterima melalui Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Embarkasi Surakarta di Asrama Donohudan, Boyolali, Jumat hingga pukul 06.00 WIB, menyebutkan bahwa jumlah haji yang wafat di Tanah Suci, bertambah dua orang. Dua jamaah wafat tersebut yakni Sri Rejeki (62) warga Perum Pelita B 21 RT 02/14 Popongan, Karanganyar tergabung kloter 65 dan Sagimun (73) warga Jetak RT 04/02 Selomartani Kalasn Sleman kloter 23. Jamaah Sri Rejeki dilaporkan wafat di Mekah, Rabu (23/10), pada pukul 08.55 WAS, karena sakit, sedangkan Sagimun pada pukul 17.00 WAS.
Layout : Wareh Adi S
Jenazah keduanya langsung dimkamkan di Syarayi. Menurut Ketua Humas Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Adi Soemarmo Surakarta, Badrussalam, dengan bertambahnya dua jamaah yang wafat di Tanah Suci tersebut sehingga jumlahnya mencapai 35 orang. Badrussalam menjelaskan kedatangan rombongan jamaah haji kloter 11 asal Kabupaten Pekalongan yang dijadwalkan tiba di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Jumat ini, pukul 03.18 WIB. Namun, pesawat Garuda Indonesia yang membawa sebanyak 373 haji asal Pekalonga tersebut tiba di Bandara Ad Soemarmo Boyolali, Kamis (24/10), pukul 19.37 WIB. “Dengan tibanya rombongan haji kloter 11 ini, maka jumlah total yang sudah dipulangkan
ke daerah masing-masing menjadi 4.109 dari total 26.457 jamaah yang diberangkatkan ke Tanah Suci,” katanya. PPIH Debarkasi Surakarta pada Jumat ini, telah dijadwalkan kedatangan jamaah haji sebanyak tiga kloter yakni 12 asal Kabupaten Brebes dan Pekalongan, 13 (Brebes), dan 14 (Brebes dan Wonosobo). Rombongan haji kloter 12 dijadwalkan tiba di Bandara Adi Soemarmo, sekitar pukul 10.31 WIB, kemudian disusul kloter 13 pukul 20.31 WIB, dan 14 pukul 23.18 WIB. “Jumlah haji yang masih di Tanah Suci hingga kini sebanyak 22.312 jamaah, setelah 4.109 orang sudah dipulangkan ke Tanah Air, 35 orang wafat dan satu meninggal di rumah sakit saat pemberangkatan, sehingga totalnya 26.457 orang. (ant/b7)
1 Oktober 2013. Yakni Bambang Sri Wahono. Sayangnya, Bambang kalah suara dengan incumbent Mulyanto. Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya meminta kepala desa terpilih supaya tidak jemawa. Mereka diminta merangkul seluruh pemangku kepentingan untuk membangun desa. Kades terpilih juga diminta tidak meninggalkan keberadaan calon kades yang kalah. “Pemenang jangan berbangga diri, bagi yang kalah jangan sakit hati. Yang penting sama-sama membangun desa,” ungkap Wardoyo Wijaya. Menurut bupati, saat memimpin nanti, kepala desa terpilih tidak boleh membeda-bedakan perlakuan kepada warganya. Disisi lain, bupati menilai penyelenggaraan pilkades di 11 desa berlangsung aman, lancar dan tertib. Terpisah, Kabag Pemdes Kabupaten Sukoharjo, Sumantiyo, menjelaskan secara keseluruhan proses pilkades lancar dan aman. (wat/b7)
1. Desa Jatingarang (Weru): Slamet Riyadi (1.461 suara), Sugino (865 suara) & Slamet (840 suara). 2. Desa Karanganyar (Weru): Suyadi (1.682 suara) & Sri Widodo (1.189 suara). 3. Desa Lengking (Bulu): Mulyanto (953 suara) & Bambang Sri Wahono (826 suara). 4. Desa Jagan (Bendosari): Sudibyo (659 suara), Dwiyanto (498 suara) & Mariyo (98 suara). 5. Desa Mertan (Bendosari): Heri Purnomo (2085), Jumbadi (1055), Suramto (318). 6. Desa Wonorejo (Polokarto): Rudi Gunawan (1.871 suara) & Joko Prayitno (1.379 suara). 7. Desa Triyagan (Mojolaban): Sutrisno (1.844 suara) & Supardi (1.554 suara). 8. Desa Gedongan (Baki): Lilik Hartanto (1.271 suara), Slamet (408 suara), Su kamto (377 suara). 9. Desa Purbayan (Baki): Budi Sriyanto (1.874 suara) & Suliyo Suliyanto (1.220 suara). 10. Desa Duwet (Baki): Suparno (1.290 suara), Saryanto (896 suara), Waluyo (40 suara), Rusman (39 suara), Sajimo (23 suara) dan Bari (10 suara). 11. Desa Jati (Gatak): Sri Giyarti (1.184 suara) & Sukimin (443 suara).
DIKKES
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
PENDIDIKAN & KESEHATAN
Nuklir Mampu Selamatkan Lingkungan
JELASKAN PEMANFAATAN NUKLIR : Prof Ronald Szymzack (kanan) dan Anhar Antariksawan (tengah) menjelaskan pemanfaatan tenaga nuklir di hadapan mahasiswa FSM Undip. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)
Guru Bingung Tulis Raport
SEMARANG – Deputi Bidang Penelitian Dasar dan Terapan Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), Dr Anhar Antariksawan mengatakan teknologi nuklir digunakan untuk penyelamatan lingkungan. Nuklir juga bermanfaat di dunia kesehatan, energi, dan pertanian. ”Di dunia kesehatan, nuklir digunakan untuk pengobatan kanker dengan radioteraphy. Sekarang ini, nuklir diubah menjadi bentuk terobosan baru guna mengurangi polutan. Hal ini tak lain karena 70 persen sumber daya alam dunia rusak akibat ekploitasi berlebihan, dan imbasnya terjadi perubahan iklim global,” ungkapnya. Hal itu disampaikan saat mengisi stadium general On Nuclear Sience and Technologi, di Gedung Widya Puraya Undip Tembalang, beberapa waktu lalu. Anwar menegaskan nuklir tidak selalu
identik dengan bahaya radiasi atau senjata pemusnah massal. Meskipun ada negara yang menggunakannya sebagai bentuk pengancaman. Dalam bidang lingkungan, nuklir digunakan untuk mengetahui pergerakan air seperti gelombang. Selain itu, pemantauan daerah pesisir dan sedimentasi pelabuhan juga menjadi tugasnya. Di Indonesia, ada 15 kota yang memanfaatkan tenaga nuklir, dan salah satunya di pesisir Jepara. ”Kami telah bekerja sama dengan Kementrian Lingkungan Hidup, melakukan pemantauan titik polusi di 15 kota besar Indonesia. Di antaranya Semarang, Jogja, Jakarta, Tangerang, Surabaya, dan lainnya. Selain itu, pemetaan radiasi dan radioaktif juga dilakuakan, tujuannya agar masyarakat terlindungi,” ujarnya. Pada akhir tahun 2014, BATAN menargetkan selesainya peta polutan di Pulau
Jawa. Nantinya, peta ini dapat dijadikan referensi untuk menekan angka pulosi di kota tersebut. ”Dengan penggunaan teknologi ini, lebih cepat mengetahui kadar polutan udara di berbagai kota di Indonesia. Dibandingkan dengan teknologi konvensional yang terlalu lama,” katanya. Sementara itu, Prof Ronald Szymzack, dari International Atomic Energi Agency (IAEA) Austria menjelaskan kecelakaan yang terjadi di prefectur PLTN Fukushima Jepang, beberapa waktu lalu, tak sampai menyebabkan kerusakan lingkungan. ”Kondisi perairan Asia Pasifik tak berpengaruh terhadap kecelakaan PLTN di Fukhusima. Ini membuktikan jika keamanan berlapis yang diterapkan mampu mencegah kebocoran. Jepang juga sangat profesional dalam menenangkan penduduk terhadap kejadian tersebut,” jelasnya. (naw/b5)
Mahasiswa Udinus Ubah Tanah Merah Jadi Listrik
SEMARANG – Singkatnya waktu yang diberikan bagi guru untuk memahami implementasi kurikulum 2013 membuat guru banyak yang kebingungan. Apalagi informasi resmi terbaru, rapor kurikulum 2013 ditulis dengan cara deskripsi. ”Jadi model raportnya, nanti ada aspek dan dekripsi. Misalnya aspek menjalankan perintah agama, nanti guru menuliskan dengan kalimat positif tentang apa yang menonjol dari anak. Kemudian diberi saran atau usaha yang bisa dilakukan agar anak mencapai kompetensi yang masih kurang,” ungkap guru inti pelaksana kurikulum 2013, Jumarni. Menurutnya, model penulisan rapot yang seperti itu membuatnya
sedikit bingung. Hal ini karena tidak ada standar nilai pasti yang disetujui seluruh sekolah pelaksana. Karena, setiap sekolah diberi kesempatan memutuskan standar penilaian siswa.
Jamsostek-UPI Jajaki Pembekalan Kerja Calon Sarjana BANDUNG - PT Jamsostek dan Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung menjajaki kerja sama pemberian pembekalan kepada calon sarjana sebelum mereka diwisuda. Direktur Renbang dan Informasi PT Jamsostek, Agus Supriyadi seusai pemaparan di “Jamsostek Goes to Campus”, di Kampus UPI, Bandung, Sabtu, menjelaskan pembekalan sebelum kerja tentang manfaat jaminan sosial dibutuhkan agar sebelum memasuki dunia kerja, calon sarjana memahami hak normatifnya sebagai pekerja. Penanaman sadar jaminan sosial sejak usia dini (sebelum) mahasiswa memasuki dunia kerja sangat dibutuhkan karena pada banyak kasus para pekerja tidak memahami hak normatifnya sebagai pekerja, seperti jaminan perlindungan dari risiko kerja. Jaminan sosial adalah hak normatif pekerja berupa
”Penilaian sikap dan ketrampilan memang bisa dilakukan secara deskriptif. Tapi untuk pengetahuan kami agak bingung, karena tidak ada standarnya. Kalu dulu ada yang namanya nilai Ketuntasan Belajar Minimal (KKM) di raport, tetapi sekarang nilai itu tidak ada lagi,” ujarnya. Tidak hanya guru yang dibuat bingung, kabarnya orang tua juga akan menjadi bingung. Pasalnya, orang tua terbiasa menerima raport bentuk angka agar mudah melihat perkembangan belajar sang anak. Tetapi dengan bentuk deskriptif, orang tua pasti bertanya-tanya apakah anaknya dapat mengikuti pembelajaran atau tidak. ”Nilai KKM tetap ada dan diperlukan agar guru mengetahui kompetensi yang sudah atau belum dikuasai siswa. Tetapi nilai ini tidak akan dikeluarkan dalam buku raport, hanya sebatas catatan guru. Mungkin akan banyak orang tua yang bingung dan bertanya nilai sebenarnya anak saya berapa,” katanya. Selain aspek penilaian sikap, ketrampilan, dan pengetahuan, akan ditambah penilaian ekstra kurikuler. Kemudian guru juga menuliskan perkembangan fisik yang di dalamnya terdapat tinggi dan berat badan. Ada juga laporan kesehatan siswa, meliputi pendengaran, pengilahatan, gigi, dan lainnya. Orang tua wali, Ida (34), mengaku tidak mempermasalahkan dengan bentuk raport sang anak. Hanya saja, untuk mencegah agar orang tua tidak bingung, guru sebaiknya memberikan penjelasan. Misalnya tentang apa yang kurang dan yang harus diperbaiki. ”Mungkin rasanya aneh kalau tidak ada angkanya. tapi mau gimana lagi, ngikut sekolah saja,” katanya. (naw/b5)
perlindungan dari risiko kematian, sakit, kecelakaan, jaminan hari tua dan pensiun.Iuran jaminan sosial berasal dari pemberi kerja dan pekerja dimana proporsi pemberi kerja lebih besar dari pada pekerja. Kepala Divisi Pembinaan Mahasiswa UPI Syahroni mengatakan perlindungan bagi pekerja sangat dibutuhkan dan UPI memiliki pengalaman pahit ketika dua mahasiswanya yang melakukan kegiatan sosial (pengajar sukarela) di Aceh meninggal. Karena itu, UPI akan menjajaki kerja sama dengan PT Jamsostek, tidak hanya pada pembekalan calon sarjana yang akan diwisuda dan memasuki dunia kerja, tetapi juga pada pekerja non-PNS yang saat ini bekerja di UPI. Kepala Kanwil Jamsostek Jawa Barat, Teguh, mengatakan pola perlindungan temporer bagi mahasiswa PKL atau tenaga pengajar sukarela dapat dilaksanakan dengan mengacu pada program perlindungan Jasa Konstruksi yang juga temporer. Pada kegiatan Jamsostek “Goes to Campus” yang akan dilaksanakan di 11 kampus besar di Indonesia, PT Jamsostek menyosialisasi program jaminan sosial kepada mahasiswa dan juga keluarga besar kampus. Di UPI, Izzur Muchtar, penggiat seni dan personel Project Pop yang juga jadi pembicara, mengatakan sebagai seniman yang bekerja secara mandiri, dirinya merasa perlu untuk mendapatkan jaminan sosial. (ant/b5)
TEMUKAN LISTRIK : Mahasiswa Udinus menemukan jika tanah merah dapat menghasilkan arus listrik. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)
SEMARANG - Empat mahasiswa jurusan Teknik Elektro Udinus berhasil memanfaatkan tanah merah sebagai pembangkit tenaga listrik. Dengan menggunakan katoda berupa tembaga dan seng, serta air laut, penelitian yang dilakukan sejak tahun 2011 tersebut mampu merebut perunggu di kejuaraan tingkat Asia. Mereka adalah Satria Pinandita, Khilda Mailatul Haqqi, Catur Trimunandar, dan Nandhief Handriyanto S. Ide awal didapat Satria saat melihat tayangan Tv yang memanfaatkan kulit durian sebagai sumber energi listrik. Sayangnya, listrik yang dihasilkan cuman bertahan 7 hari karena setelah busuk, listrik tidak bisa mengalir. Satria berfikir bagaimana jika menggunakan pohon durian, namun ide tersebut ternyata susah direalisasikan. Kemudian, ia coba menggunakan tanah dari pohon durian yang tumbuh di sekitar rumahnya. Melalui
penelitian kecil, diperoleh jika ternyata tanah lebih besar menghasilkan arus dan bertahan lebih lama. Setelah itu dilakukan uji empat jenis tanah, yakni tanah padas, humus, merah, dan berpasir. Dari uji tersebut didapat jika tanah merah menghasilkan energi listrik paling besar. Dilanjutkan dengan menentukan bentuk elektroda paling bagus. Akhirnya didapat, bentuk plat atau lempeng karena diketahui lebih stabil. “Kemudin kami uji jenis cairan untuk menyiram tanah. Waktu itu ada air tanah dan air laut, hasilnya paling bagus air laut, karena kandungan elektrolit garam (NaCl) baik untuk mengantarkan arus listrik. Tanahnya juga harus lembab, kalau kering tidak bisa mengalirkan listrik,” ungkapnya, Jumat (5/10). Bersih dari Kotoran Untuk satu media cell, mampu menghasilkan tegangan 0,8 – 1,1 volt. Besar tegangan dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Misalnya
saja, untuk lampu taman bertegangan 6,5 volt atau jam digital. Semakin besar tegangan maka kebutuhan katoda dan tanah merah juga bertambah. ”Aturan berapa gramnya kami belum ngukur, hanya saja kalau semakin banyak tegangan juga meningkat. Tanah merahnya harus bersih dari kotoran, dan halus. Modalnya murah tidak sampai Rp 100 ribu, karena tembaga 1 meter 36 cm harganya Rp 77 ribu dan seng 1x90 cm harganya Rp 23 ribu,” ujarnya. Menurutnya, jika tak menemukan tanah merah, tanah lain pun masih bisa menghasilkan arus listrik. Daerah yang potensial kandungan tanah merah ada di kawasan pegunungan, jika di Semarang seperti Gunungpati, Bandungan, Sekaran, dan lainnya. Ke depan, mereka akan mengembangkan energi ini untuk diaplikasikan dalam satu rumah. (naw/b5)
Hepatitis di Pacitan Berpotensi Meluas
di infeksi akibat serangan virus. Sisanya sebanyak delapan orang hasilnya nonreaktif, karena sudah masuk dalam tahap penyembuhan. “Ada beberapa penyakit lain yang juga sedang kami waspadai sebagai konsekwensi dilakukannya diagnosa laboratorium, yaitu hepatitis E dan malaria,” ungkapnya. Mengenai hasil uji sampel pada beberapa makanan yang diperjualbelikan di sekitar sekolah, Eko mengatakan belum ada. Dia memperkirakan hasil uji baru akan diketahui sepekan kemudian. Dinas Kesehatan Kabupaten Pacitan sebelumnya telah menetapkan status KLB (kejadian luar biasa) penyakit hepatitis-A di wilayah tersebut, menyusul persebaran penyakit menular yang bisa menyebabkan kematian tersebut terhadap 60 pelajar setempat maupun masyarakat umum. (ant/b5)
PACITAN - Wilayah persebaran penyakit hepatitis-A di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur berpotensi meluas, menyusul temuan dua warga asal luar wilayah pandemi di Kecamatan Ngadirojo. Potensi persebaran itu diakui Kepala Dinas Kesehatan Pacitan, dr Eko Budianto, Jumat, mengacu pada hasil temuan kasus di lapangan serta sifat dasar penyakit yang bisa menyebabkan kematian tersebut. “Penyakit ini (Hepatitis) kosmopolitan, bisa ada dimana-mana,” jelasnya. Dijelaskan, dua penderita dari luar wilayah Kecamatan Ngadirojo itu masing-masing berasal dari wilayah Kecamatan Tulakan dan Sudimoro. Mereka diduga tertular saat berada di wilayah
pandemi Kecamatan Ngadirojo, dan sementara ini diisolir di puskesmas setempat untuk menjalani masa pemulihan. “Sampai kini jumlah penderita di luar Kecamatan Ngadirojo belum ditemukan, tetapi dinkes tak ingin lengah. Mengingat penyebaran penyakit akibat virus hepatitis itu mudah menular,” tandasnya. Sejauh ini, ada sedikitnya 12 penderita terduga Hepatitis A yang menjalani diagnosa etiologis dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) di Surabaya. Empat orang di antaranya dinyatakan reaktif. Artinya mereka positif terjangkit karena terja-
150.000 Pelajar Terima Beasiswa Kaltim Cemerlang
BERI BEASISWA: Pejabat Pemprov Kaltim saat memberikan beasiswa. (Foto: Kaltimprov.go.id)
Layout : Wareh Adi S
SAMARINDA - Program beasiswa Kalimantan Timur Cemerlang yang digulirkan Pemprov Kaltim mulai 2009 hingga saat ini, digulirkan untuk meningkatkan sumberdaya manusia (SDM) pelajar dan mahasiswa yang mengambil semua lini jurusan akademik. “Mulai 2009 hingga 2013 ada sekitar 150.000 pelajar dan mahasiswa penerima Beasiswa Kaltim Cemerlang, mereka yang mendapat beasiswa itu menuntut ilmu di hampir semua jurusan mulai di universitas di Kaltim hingga luar negeri,” ujar Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekprov Kaltim H Bere Ali di Samarinda, Jumat. Sejumlah lini keterampilan atau jurusan yang mendapat beasiswa dari pemprov Kaltim itu antara lain
bidang kesehatan, guru, bidang seni, perhubungan, dan sejumlah jurusan dalam pertanian arti luas. Bahkan beasiswa yang diberikan Kaltim juga untuk mendukung mahasiswa yang kuliah di Institut Teknologi Kalimantan (ITK) yang saat ini masih menumpang di ITS Surabaya, termasuk mendukung mahasiswa Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Kaltim yang saat ini juga menumpang kuliah di Insititut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta karena kedua kampus tersebut masih dibangun di Kaltim. Apabila dua perguruan tinggi itu sudah selesai dibangun dan bisa dioperasikan, maka para mahasiswa yang masih menumpang belajar di dua perguruan tinggi di Jawa itu akan
pindah, yakni mahasiswa ITK akan ke Balikpapan, kemudian mahasiswa ISBI Kaltim akan pindah ke Tenggarong, Kutai Kartanegara. Dia juga mengakui bahwa masih banyak mahasiswa yang belum menerima beasiswa dan ada yang belum memahami cara mengakses penerimaan beasiswa, pasalnya proses pendaftaran Beasiswa Kaltim Cemerlang dilakukan secara online (dalam jaringan), sehingga daerah-daerah di perbatasan dan pedalaman belum mengetahui caranya. Terkait dengan itu, katanya, maka program Beasiswa Kaltim Cemerlang ini akan dievaluasi, misalnya jika ada daerah yang belum terkoneksi dengan internet, maka bisa dilakukan secara
manual sehingga realisasinya lebih tepat sasaran. Pada 2013 ini, lanjutnya, jumlah penerima beasiswa sebanyak 31.116 pelajar dan mahasiswa dengan anggaran yang dikeluarkan mencapai Rp 149 miliar. Sedangkan pada 2014 akan dinaikkan jumlah penerimanya hingga mencapai 50.000 orang, tentunya dana dari APBD Kaltim untuk beasiswa juga akan dinaikkan. Menurutnya, beasiswa Kaltim Cemerlang yang diprogramkan Pemprov Kaltim dimaksudkan untuk mendukung peningkatan kualitas SDM. Program pemberian beasiswa ini merupakan prioritas karena sebagai investasi jangka panjang. (ant/b5)
email : koran.barometer@gmail.com
EKONOMI
OJK Cabut Izin Sembilan Perusahaan Modal Ventura JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencabut izin usaha sembilan perusahaan modal ventura terhitung sejak 24 Oktober 2013. Hal tersebut seperti yang dikutip resmi dari keterangan tertulis Direktur Komunikasi dan Hubungan Internasional OJK, Gonthor R Aziz, Jumat (25/10). Gonthor menyebutkan pencabutan izin usaha perusahaan tersebut berlaku sejak tanggal ditetapkannya Keputusan Dewan Komisioner OJK atas
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013 Ilustrasi
perusahaan tersebut yaitu 24 Oktober 2013. Sembilan perusahaan modal ventura tersebut adalah PT Abalone Siber Capitalindo (berdasar Keputusan Nomor KEP-113/D.05/2013), PT Handa Putra Capital (KEP114/D.05/2013), PT Inkapita Ventura (KEP-115/D.05/2013), PT Dinamin Sistem Sejahtera (KEP-116/D.05/2013). Selain itu PT Yao Kapita (KEP-117/D.05/2013), PT Brata Ventura (KEP-118/D.05/2013),
PT Bhakti Sarana Ventura (KEP119/D.05/2013), PT Jasa Dinamika Ventura Corporation (KEP119/D.05/2013) dan PT Mahe Investama (KEP-121/D.05/2013). Menurut Gonthor, dengan dicabutnya ozin usaha itu, maka perusahaan modal ventura tersebut dilarang melakukan kegiatan usaha di bidang perusahaan modal ventura dan diwajibkan untuk menyelesaikan kewajibannya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. (b6/ant)
Sehatnya Es Krim dari Temulawak Es gempol Pamularsih ada sejak tahun 2011. (NAWANG ANDRIYANI/ BAROMETER)
Es Gempol Pamularsih
Habis Dalam Dua Jam PAMULARSIH – Di sepanjang Jalan Pamularsih, hanya ada satu penjual es gempol yakni di depan STIE Dharmaputra. Pemilik, Santoso (40), mengaku jika sedang laris, ia hanya membuka warung selama dua jam. Apalagi es gempol buatannya menonjolkan rasa gurih dan asinnya santan. “Bukannya kan pukul 11.00, kalau laris paling dua jam saja sudah habis. Ramainya setiap akhir pekan, Sabtu dan Minggu, pembeli dari jauh suka datang kemari. Tiap hari bisa 75-100 mangkuk terjual,” ungkapnya, Jumat (25/10) Jika penjual lain menambahkan dawet atau bubur sumsum ke dalam sajian es gempol, Santoso tetap mempertahankan tradisi asli sajian. Satu mangkuk yang dijual dengan harga Rp 3500 berisi pleret, dua buah gempol, taburan roti, santan, dan tambahan gula halus. “Dari dulu memang pakainya gula halus, karena lebih cepat cair. Kemudian, kalau ditambahkan hanya waktu ada orang pesan, bisa bikin gempol dan pleret manis diluar tapi tetap gurih. Gempolnya sendiri rasanya asin karena kami rendam di kuah santan,” lanjutnya. Menurutnya, gempol dibuat dari campuran tepung beras dan air yang diolah dengan cara diuli. Kemudian dibentuk bulat sebesar bola pingpong dan dikukus. Pembuatan pleret tak jauh berbeda, hanya saja pleret diberi warna merah dan bentuknya tipis memanjang. “Kami sedang coba-coba membuat inovasi baru. Tetap es gempol tapi ada rasa jahe dikuah santannya, kemarin cukup enak. Tapi kami masih mencari komposisi pasnya. Setiap hari membuat masing-masing 3 kilogram gempol dan pleret. Kalau santannya satu butir biasa buat 15 porsi,” katanya. (naw/b6)
BANK
BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung Hub: BAGUS 085725958099 Gmk
BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung hub: ANGGORO 085727511467 Gmk
BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung hub: USWATUN 085640097694 Gmk
NSC FINANCE JAMINAN BPKB TANPA POTONGAN 1 JAM CAIR MIN KEND 2003 HUB: YUNI HP: 085878268880 atau 024-70565043 Gmk
URUSAN UANG BEREESS!! 5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat. Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin
PD BKK KOTA SEMARANG, kredit mrh bunga 15, dr plafon 3JT smp 4M, jaminan BPKB/ Sertifikat, proses cepat. Hub : Rangga 024.70147.194, 085.712.025.36, 0822.232.22.918 iin
BARANG BEKAS Membeli barang2 bekas/ rosok segala mcm AC,Besi Tua,Dinamo,mobil/Montor Dongkrok, Bungkaran Rumah,dll.Hub: 024.702.061.87/085.290.531.019 BIRO JASA
Iin
Sistem/program untuk apotek,counter,toko, bengkel,rmh makan,perpustakaan, akademik, pabrik, kearsipan. Hub : 024.708.772.32/085.740.629.000 iin
Konsultan pajak :anda punya usaha CV,PT,PKP,dll bingung/kesulitan buat lap pajak ESPT PPN,PPH final,SPT tahunan.Hub: 0858 6644 6904/0247042 0742 iin
ESTI LULUR Terima panggilan lulur dan facial. Pasti anda puas. Hub: Esti 08122513424 Jl. TegalsariTimur VIII/156 RT 02/RW 07 Semarang
BAHAN BANGUNAN
GMK
Marmer,granit,keramik,parket,genteng minimalis,kia, kanmuri,M-Class,soka,jati wangi,gypsum,baja ringan, gazebo,taman,kolam renang. CV.GMI 0271.739.4030/081.804.576.767 Iin
Jual genteng mantili, beton, bata merah, macam2 genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 Mranggen Hp: 024.702.028.00/081.575.968.177
ELEKTRONIK
Iin
Dibeli electronic rusak/mati(compu ter,Hp,Keyboard,TV,Kulkas,dll) Jl.Jati Raya blok I no 1 Banyumanik.Ph:088 8.065.053.83/089.649.086.566 #butuh STM elektronik syarat:Kristen Angel
LEMARI PENGERING PAKAIAN O Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk Laundry/rumah tangga 650 watt(normal)-950 watt(Turbo) Rp 2,7JT(Baru) Hub: 081.845.611.5 Iin
JOSE CCTV jual grosir & retail berbagai macam merk tersedia kualitas terjamin.Hub:024-3515.754/dating langsung ke jalan MT.Haryono No 582 Semarang Kiki
Layout: Abdus S
PENDRIKAN – Siapa sangka dari ide kecil mengubah temulawak menjadi es krim, bisnis yang dijalani Devy Ardya (21) semakin berkembang pesat. Es krim Mumi (Temulawak Madu Murni) kini menjadi incaran ibu-ibu dan anak sekolah. Dengan varian tiga rasa yakni strawberi, coklat, dan original ditambah topping choco chip dan wafer diatasnya, setiap hari hampir 30-50 cup habis terjual. Meskipun mengandung temulawak yang berasa pahit dan getir, tapi Devy berhasil mengakalinya menjadi manis layaknya es krim. Satu cup beserta topping dijual seharga Rp 2500. Pembeli bisa meminta varian rasa menurut selera. Namun rasa strawberilah yang paling banyak dicari. Selain segar, dalam proses pembuatannya menggunakan jus asli buah strawberi. “Masalah yang sering dihadapi orang tua adalah anak susah makan. Biasanya mereka menggunakan sari temulawak untuk obat. Tapi banyak anak yang tidak suka, kemudian kami berfikir untuk mengubah ekstrak temulawak menjadi es krim,” katanya. Rata-rata Devy memproduksi 1 liter susu per hari untuk setiap rasa. Dengan
GADAI
GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908
PENDIDIKAN
kiki
KULIAH PROGRAM SPECIAL sgr lulus/wisuda 1) S1: S.E, S.H, S.Kom, S.Pd/i, S.T 2) S2: MM, M.Si,M.Pd/i, M.T, M.H. 3) S3: Legal, Dikti, BAN. Biaya bisa angsur. Hub: Drs. Freddy Reza, Phone : 081.316.304.560/ 0821.2598.9333 Rambu
PENGOBATAN Thabib Ibu Sobirin mengobati segala macam penyakit Fisik & Non Fisik.Hub Jl. Sidoluhur III No 7.Telp 024-6722739 Tlogosari SMG gmk
PIJAT CAPAI untuk DEWASA & ANAK-ANAK juga LULUR Hub: Bu KASIYEM. Jl. Jomblang Perbalan RT 05/RW 10 Kel. Candisari HP: 081325247036 gmk
Pelet keris Semar mesem langsung bisa dibuktikan 550Rb. Hubungi 081.225.066.283
Iin
Baru minyak lada jahe kusus utk terapy sakit pinggang, leher kencang pundak kaku, sakit kepala, sakit punggung dll. Harum, hangat, meresap. Cragen 087.738.175.854 Iin
Klinik Altrntf Bima Jati spsls Diabets & kmpliks stroke lmh syahwt dll. Jl wlter monginsidi permhn wolter monginsidi baru blok F 85 dpn Pom Bnsn Gasem Banget Ayu T.085.226.678.1117/081.9 01.277.111. Hr Sabtu Grts Iin
Prolis super asli dr Brazil, bs menggempur berbagai mcm penyakit, hrg prom. Hub: 085640000830/Pin BB 2604876C. Alamat: Jl Palem Raja Asri 3 No CC 85 (Kedungmundu smg). Free ongkos kirim iin
Pngbtn specialis impoten,lmh syhwat,ED,mnmbh ukuran alt vital bsr pjg,jantung,ginjal, Terapi baby sehat cerdas,dll.Hub Jeng Peni (024)70021514/081.3266.14119. Jl Palang No 40 Candi Kenari Sari Sisingamangaraja SMG kiki
Hendry Fun&fresh massase.dgn transfer energy positif alam U/ Pria & wanita.Hp: 083842166373 pin BB 3219330F PROPERTY
iin
BUKTIKAN…VIEW HADAP LAUT 500 mtr DARI KAMPUS & RS UNDIP HARGA 175 JT – 375 JTHANYA DI GRIYA TAMAN SARI TEMBALANG HUB. 024 70876549 / 081326804849
MOBIL
gmk
SUZUKI pusat 70780650 Promo DP Ringan mulai 12Jt, Kredit s/d 5Th Bunga murah,pelayanan terbaik,ready stock Pu,Ertiga,Swift,Gk acc uang kembali 100%.BUKTIKAN…OKI 085.640.744.332 iin
#Di JL jg mobil dahyatsu classy WRN Hijau Th 91, kondisi msn original brg asli semua pwr window+electric mirror hrg 35JT neggo. Hub : Bp. Priyo 085.225.446567 iin
tambahan komposisi lain seperti krim pengental, gula, dan tentu saja ekstrak temulawak diperlukan waktu setengah hari pengerjaan sampai menjadi es krim yang lembut. Ka re n a u n t u k m e m berikan tekstur halus saja, diperlukan tiga kali proses pengerjaan. “Pertama susu kita didihkan beserta bahan lain kira-kira 10 menit. Kemudian di mixer sampai halus, dan dimasukkan ke lemari pendingin. Setelah 3-4 jam dikeluarkan untuk di mixer lagi. Begitu seterusnya sampai es krim benar-benar halus,” katanya. Selain membuka gerai es krimnya di kawasan PKM mahasiswa Udinus, ia juga menyetorkan dagangannya ke SMP dan SD sekitar kampus. Menurutnya, pemasaran es krim memang masih terbatas. Namun kedepan, ia akan melakukan pengembangan pemasaran dan menyediakan es krim cone berbagai rasa lain. (naw/b6)
SUZUKI PROGM DP MRH PICKUP DP 9JT CCL 2,4JT,ERTIGA DP 32JTAN,APV AREMA DP 18JT CCL 3,6JT SWIFT DP 36JT CCL 4JT,NEW SPLASH DP 16JT CCL 3,5JT,MEGA CAR RXDP 19JT CCL2,5JT.READY STOK HUB:NUR SOLIKIN 081.3266. 736.48/085.866.388.759/0877.321.68 .444/024.705.312.09 iin
Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s . B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441 iin
Promosi SUZUKI Mobil, DP mulai 9JT’an & disc s/d 40JT cash/ kredit. Ertiga READY dpt free service s/d 70000 km & LED TV. Wagon R bs indent Skrg.Info: BAGUS ARI (024-7060.6818/085.640.174.141/ 081.228.018.986 iin
MOTOR
Kredit murah motor baru & butuh dana jaminan :Sertifikat HM,BPKB,Ijazah(karyawan) Hub: Swamitra Te m b a l a n g . Telp:024-709.8630/7475971,sugi 702.402.24,sigit 7080.8604 Agung 024-703.000.172 kiki
PELUANG USAHA Anda Ingin buka loket pebyaran. PLN, Token,PDAM,Telp,Pulsa,Dll ? Fee PLN/Token Rp 1400, Admin Bank Rp 1600. Paket Murah Hub: 085.740.616.475 iin
Kursus Pijat refleksi dan capek, ber ijazah.Biaya 150Rb. Hub : Mas Agung 081.575.074.811. DIJAMIN SAMPAI BISA iin
Punya modal bingung mau usaha apa? Bisnis jual bli mobil bekas aja. Aman,mudah,nyata,keuntgn bsr,grts di pandu smp sukses,HUB : Ponco 087.830.672.112/PIN BB 26F465A8 iin
PELUANG USH DPTKN INCOME 35JT/BL + 3 Hak Ush + Grnsi 100% dlm 7 mggu uang kmbli. SEFT TOTAL SOLUTION TRAINING KBRUNTHN.Solusi ttl utk mslh hdp anda. Ksm bhn,kbhga n,lbrtgn,ksuksan,&kmuliaan Free Therapy 087.8390.49627/08572.8183257 iin
Peluang Bisnis, murah, meriah hasil melimpah, modal Rp 750rb. Gabung sekarang 085726975800
Nawang
Dicari atau dibeli, jangan buang Minyak goreng bekas atau jelantah, Sayang....., Saya siap terima beli. Hubungi: 081228832826/0815676759 66/081901266459 Kiki
PEDULI LAHAN KRITIS, berkebun jati Solomon 6 tahun PANEN-BATANG BULAT LURUS 9 meter, diameter 30 cm, hemat lahan (jarak 2m x 2m). Pemesanan Bibit Hubungi : 085.292.925.859 kiki
JUAL/RUMAH KONTRAK
Perum Taman Asri Gunung Pati Ti p e 3 6 / 1 2 0 H r g 2 3 0 J t - a n , f r e e PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman.Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.740.760.799/0 24.7088.3740 iin
Dijual Rumah SHM 2LT/3KT/2KM,telp,pdam 400JT Nego,daerah Klipang Pesona Asri II Blok D-29 Sendang Mulyo Tembalang,SMG.Hub 08156506143(Bp Masril) Angel
Inden:Rumah di banyumanik K30/601 35 Jt,36/721 75Jt,45/110 3 0 0 J t , 5 0 / 11 0 3 2 5 J t 6 0 / 1 3 5 375Jt,65/135 400Jt,70/135 425Jt, KSB/M2 850rb-2,5Jt, CP:740.440.51/7044.2806/703 6.9676 kiki
DI JUAL TOKO SEMBAKO, langsung lanjutkan usaha, lokasi strategis dan ramai di puguh Dekat wisata gonoharjo boja. HM LT:256m² LB: 240, 850 JT Hubungi: 024-7088.2768 kiki
JUAL TANAH Dijual tanah tanpa perantara tanah HM ±330 m² Dijalan Ampel Gading(belakang Perum Sekar Gading) Gunungpati.Hubungi:081.901.555.123 iin
LOWONGAN DIBUTUH: KRYAWAN P/W untuk kantor cab.baru di Semarang pendidikan SMP usia 18-40th. Berminat…..?? sms ke:085.727.755.040. nama, alamat, umur, dan pendidikan. kiki
Kerja Di Rumah Ngelem Benang
Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin
Butuh Segera!!Tentor mata pelajaran mat/inggris untuk daerah Tanah Mas syrt:D3/S1 dbdang mat&inggris,pny kend.sendiri, menguasai materi pengajaran. Lamaran Hub: 085.626.775.72 Angel
Peluang bsr jd pramugari/a,staff maskapai penerbangan/bandara,ikuti diklat 3bln lsg magang angkatan 26.Min lls SLTA,sgr Hub AIA:024-760.9125 tmpat terbatas Angel
Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/0 87.83222.1323/085.713.281.607 iin
PJTKI Resmi,cr TKW-TKI formal/ nonformal tjuan Malaysia,singap ura,Taiwan,hongkong,eropa,pros es mudah-cepat-aman (TKW ada uang saku) untuk info: Mas Dimas 081.901.277.177/085.7999.49923 kiki
PT.BLUE GAZ IND, bth krywn L/P syarat min SMS/sdrjt,D3,S1 Pny mtr simC,GJ 4,8JT/Bln+bns lainnya,mess. Krm lmrn PT. BLUE GAZ IND JL.Mjpahit No 400 Palebon SMG.Up Bp.Agus Hendra(081.909.801.966/082.115.719.978) iin
BUTUH SEGERA:TERAPIS REFLEKSI pria/wanita,dilatih/berpengalaman Hubungi:024.355.6772/ Welcome. Jln gajah Mada 110 SMG.Untuk penempatan Kota Semarang/Solo Kiki
Cab.baru PT.PERSONAL DEVELOPMENT bth tng tetap P/W SMP-S1 17-45 Th.Pss:ADM,K eu,rcpts,gudang,cs,spv, 1,7-3,5 JT/Bln+fas.intrv+kep. Lsg kerjaH/SMS:085.876864707. Bayu Jl.Raya Sukarno-Hatta 51
Rambu
Pembeli menikmati segarnya es krim temulawak madu murni buatan Devy. (NAWANG ANDRIYANI/ BAROMETER)
PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin
SAMPINGAN- langsung kerja bisa di bawa pulang lem THE ROSELA 1 box upah 75Rb. SMS BAPAK HARLAN 089.695.384.969 Arif
HouseKeeping (cow), Server (cew & cow max 25th), Pemandu Karaoke (cew menarik max 25th). CV langsung dikirim ke XPoint Karaoke ’n Lounge, Ruko Telaga Mas Raya No.1A-6A Tanah Mas-Semarang 50177. (*)
Butuh P/W 18-50Th siap krja !! SMP, SMA- pensiunan langsung/ttap, untuk adm,rcpsnis, Keuangan,hrd,spv,inc 2-3JT sms data dr 085.740.532.316 kiki
Pemandu karaoke (wanita, max 25 th, penampilan menarik), Waitress (wanita, min smu, max 23 th, menarik). Surat lamaran dikirim ke X karaoke, pool lounge and Cafe. Jl. Kelud Raya 17-19 Sampangan Semarang. Call : 024-8507815. (*)
Kerja ke Arab Saudi sekalian haji… Biaya dibayar 3x selama masa proses. B u t u h Te n a g a K o n s t r u k s i . P r i a max 40Th bisa baca&tulis. Hub :021.83666869/0878.7714.8149 Iin
GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167 Iin
Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582 Iin
PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 20 cab peneptn,17 Thpensiunan Smp-sarjana smua jrsan.u/ kpl cab spv,keu,recp,security,admin,hrd umum penghasilan 2-3JT.Pengalaman/non.full/parttime.sms dt dr:0857.4062.7689 iin
DICARI PRT/BB sitter untuk kerja di Jakarta,wanita 18Th s/d 35Th, gaji 1,5jt s/d 4Jt, langsung kerja gratis tanpa potongan, segera hubungi Bp.Anto 081.931.957.731 iin
PT.MS PERUSAHAAN farmasi (obat) 7 kesehatan smg bth 99 karywn/ti utk kantor & konsultan kesehatan, umur 17 – 47 Th, smp-S1. Call/sms data diri ke:Bp Akhmad 0877.316.99070 iin
JASA SERVICE
Servis,perbaikan,tukar tambah,semua barang barang anda. Hubungi :Bp. Handoko 024.706.019.58/085.727. 2622.58/0888.249.8567 www.contohreklamesemarang.com
JASA PENGIRIMAN
Iin
RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858
JASA ARSITEK
Kiki
Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/ m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/ m²,menengah 2,2Jt/m²,mewah mulai 2,5Jt/m² Telp:Ir.Joko S. 081.642.533.15 iin
MAKANAN
STEAKOE KAMOE SOEKA AKOE SOEKA buka jam 11.00-22.00 teman santai anak2 Muda keluarga & org2 bisnis. HARGA TERJANGKAU & FREE WIFI. Datang ke JL.Mentri Supeno No 13A SMG.Hub: Bram 081.904.383.100 gmk
WM SOTO SOLO Uenaaaak Tenan... JL. GAJAH RAYA 54 Telp. 02491086366 BUKA JAM 06:00 sampai 22:00 SEDIA ANEKA MASAKAN & MENERIMA PESANAN HUBUNGI IBU NUR gmk
NASI GANDUL PAK HARY HP: 08164254522 Telp: 8443064 Buka jam 10.00 sd 22.00 Jl. Sriwijaya no 67 Semarang MENERIMA PESANAN gmk
NASI AYAM 5758 BUKA JAM 10:00 - 22:00 Jl. Plamongan Indah Semarang TERIMA PESANAN Hub. 024-70801857 gmk
Hanya Rp 4000 dpt nikmati Soto Ayam Kampung Bp Dewo Jl Sriwijaya No 67 SMG cab Jl Kertanegara H 39 SMG buka jam 06.30 pagi.Terima pesanan:085848810763 GMK
CATERING IBU MENOK.Terima pesanan nasi tumpeng, berbagai macam masakan & snack u/ acara syukuran, ultah, hajatan, perkawinan dll.Pasti puas. Harga terjangkau. Hub: Bu Nok 024-91013627, 085290009944 Jomblang Barat III/604 Semarang
gmk RM. Padang Ampera Cinto. Jl. Lemah Abang no 3 Bandungan. 200m dri SPBU arah Bandungan. Pesanan hub 081548111511 Nawang
ISTANA BEBEK.bebek bakar bumbu rempah,aneka olahan bebek.Bebek bakar madu rica bebek,garang asem,bebek lada hitam,Nasi goreng bebek.HRGA TERJANGKAU TRIMA PESAN ANTAR. Hub: Jl Fatmawati 37 Smg.Telp:024-704.343.70 & Jl. Veteran 10 Smg. Telp:024-70500229 gmk
UNYIEL CAKE N BAKERY ada di JL Ketileng Raya 24 Ruko PSIS. Tlp 024.673.5361 Jl Sompok Br 84B Tlp:024.831.2717 plaza mtahari simpang 5 LT II (smping escalator) Tlp 085.728.255.880. Pesan antar Hub: 024.673.5361 gmk
RUMAH KERIPIK menjual aneka keripik buah, tempe malang, jamur tiram, belut, bekicot, cakar ayam Dll. Ada peluang jadi agen. Hub: 085.229.705.135/088.274.380.600 (sms)/www.rumahkeripik.com
LAIN-LAIN
Iin
Sedia aneka produk pembersih curah berkualitas sabun cuci piring,deterjen,softener Karbol,parfum laundry,dll. Cari yg murah cari yg mahal semua ada.Jl. MT.Haryono 290 Semarang 024-3552112/7067.3780 Kiki
PERSILATAN TENAGA DALAM RAGA JATI mnerima anggota baru. pndaftaran dtempat ltihan lapangan Dpn SMP 5 JL.Sultan Agung SMG. Hari minggu malam senin jam 20.00 sd slesai.CP:P.Fredy 085.642.827.655 & 081.575.286.368 gmk
Konsultan Spiritual islami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460 iin
DIMAHARKAN MANI GAJAH utk daya tarik lawan jenis,pellet,pengasiham,ker ejekian,penglarisan,dll Hub : Ki habank 085.740.792.005 Semarang iin
BENGKEL ANUGERAH PUTRI JL. KETILENG RAYA No 24 RUKO PSIS SEMARANG TELP 024 76738482 CUCI SALJU, DOOR SMEER, GANTI OLI, SALON MOBIL, SPOORING&BALANCING gmk
TERIMA PASANG SPEEDY &USee TV Bisa putar ulang hingga 7 hari. Tanpa PARABOLA, berbasis IPTV .Hubungi 024-74012345 & 081229264455 iin
BATIK TULIS IBU SYARIF jualsegalajenis batik tulis. Terimapesananseragam. Hargapengerajin.Alamat Jl. SRIWIJAYA GENUK BARU No 105 RT 05/ RW 06 Semarang HP: 081227779779 PIN BB 3293987C gmk
Grosir Grosir Grosir jilbab partai dan eceran dijamin murah.Hub Ifa collection 024-7020.7265/ 085.712.088.485 pin BB 276B8794 gmk
SIUP NPWP TDP TDR PT CV UD NPWP SIUP TDP HO IMB PAJAK & AKTE HUB: 024-7026.7302 & 085.701.5727.29 gmk
GALERI BATIK & BUTIK HARMONI. Tersedia bermacam² baju batik,bs di dpt di show room Kami Jl CANDI TEMBAGA UTARA 1 NO 903 sd 904 PERUM PASADENA SMG.OUTLET KAMI TIAP HR JUMAT DPN KNT PEMDA SMG.Buka Pagi Hub Bu Utami 081.225.681.30 pin BB 2708E205 gmk
KONTAK JODOH Anda single, siap menikah, intelek ? Mencari pasangan hidup yang realistis/serasi,non perklenikan kontak om oen, 024.70127150. iin
Andik dan Taufiq Diincar Persebaya SURABAYA - Dua pemain tim nasional Andik Vermansyah dan Taufiq menjadi incaran klub Persebaya Surabaya untuk menghadapi kompetisi Indonesia Super League musim 2014. Direktur Olahraga Persebaya, Dhimam Abror Djuraid kepada wartawan di Surabaya, Jumat, mengatakan bahwa pihaknya sudah bertemu langsung dengan kedua pemain tersebut, tetapi baru pembicaraan awal dan belum ada kesepakatan apa pun. “Yang jelas ada sinyal positif dari kedua pemain tersebut. Kami juga akan bahas
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
lagi masalah tersebut dengan manajemen karena kami harus menunggu masa kontrak mereka dengan Persebaya 1927 (klub IPL) berakhir,” katanya. Saat ini, manajemen Persebaya sedang berupaya mencari pemain untuk persiapan menghadapi kompetisi ISL 2014. Sejumlah pemain yang hampir pasti gabung, antara lain Ferry Rotinsulu (kiper/Sriwijaya FC) dan Otavio Dutra (stoper/Persipura). Abror mengatakan ada beberapa pertimbangan sebelum merekrut pemain. Salah satu yang paling utama adalah pemain tersebut sudah
tidak lagi terikat kontrak dengan klub atau masa kontraknya sudah habis. Prinsipnya kami tidak ingin ada masalah di kemudian hari meskipun kalau sekadar melakukan pembicaraan dengan pemain tidak melanggar aturan,” ujarnya. Khusus untuk Andik Vermansyah dan Taufiq, lanjut Abror, sesuai dengan klausul kontrak kedua pemain itu sebenarnya bisa keluar dari Persebaya 1927 jika gajinya selama tiga bulan belum dibayar, seperti yang dialami saat ini. (ant/b5)
Menunggu Peran Andi Darussalam SEMARANG - Titik terang siapa yang akan menangani tim PSIS Semarang semakin jelas. Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan pengurus PSIS sudah memberikan restu kepada Andi Darussalam Tabussala untuk menjadi bagian dari klub. Namun saat ini publik harus menunggu terkait status mantan petinggi PT Liga Indonesia itu berperan sebagai apa pada musim kompetisi 2013/2014. Status Andi akan diputuskan dalam rapat 25 perkumpulan sepakbola. Banyak memiliki pengalaman di kancah persepakbolaan nasional, diharapkan Andi Darusaalam bisa mengangkat prestasi PSIS Semarang. Apalagi dirinya sebagai mantan petinggi PT Liga Indonesia tentu saja memiliki akses yang kuat di PSSI Pusat.
LONDON - Pelatih Chelsea Jose Mourinho didenda sebesar 8.000 pound (12.948 dolar; 9.375 euro) oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), Kamis, setelah diusir dari tepi lapangan saat timnya bermain dan menang 4-1 di Cardiff, Minggu lalu. Mourinho mengakui hukuman itu pantas, setelah ia diusir wasit Anthony Taylor dalam pertandingan kompetisi Liga Utama Inggris di Stamford Bridge, Sabtu. FA mengeluarkan pernyataan, “Pelatih Chelsea Jose Mourinho didenda sebesar 8.000 poun setelah melanggar aturan FA No E3 menyangkut sikap di lapangan pada menit 69 saat timnya bermain di Cardiff City pada 19 Oktober 2013 yang dianggap tidak pantas. (ant/b5)
21 Tim Bersaingi di ’Tour de Ijen” SURABAYA - Sebanyak 21 tim masing-masing 15 dari mancanegara dan enam tim dalam negeri akan bersaing dalam lomba balap sepeda internasional “Banyuwangi Tour de Ijen 2013” pada 2-5 November. Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas didampingi Ketua Panitia Penyelenggara Guntur Priyambodo kepada wartawan di Surabaya, Jumat, mengatakan peserta lomba tahun ini mengalami peningkatan dibanding ajang pertama 2012 yang hanya diikuti 15 tim. (ant/b5)
Jakobs Ditarget Emas di ASEAN Paragames SEMARANG - Petenis meja nasional David Jakobs menjadi andalan Indonesia untuk menyumbangkan medali emas pada ASEAN Paragames VII di Myanmar, Januari 2014, setelah meraih medali perak pada kejuaraan tenis meja Paralimpiade Asia di Beijing, China, beberapa waktu lalu. Ketua Umum Pengurus Pusat National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun ketika dihubungi dari Semarang, Jumat, mengatakan, cabang tenis meja menjadi andalan Indonesia untuk meraih medali emas di Myanmar mendatang dan itu tidak lepas dari peran David Jakobs. (ant/b5)
Persibat akan Uji Kemampuan Timnas U-23
Bassalamah Yakin Persijap Lolos Verifikasi
Muhamaad Said Bassalamah (AFRI RISMOKO/BAROMETER)
Mourinho Didenda 8.000 Pound
Andik Vermansyah
BATANG - Tim Persibat Batang akan melakukan uji tanding melawan Tim Nasional U-23 di Lapangan Universitas Negeri Yogyakarta, Minggu (27/10). Pelatih Persibat Sesi Kirono di Batang, Jumat, mengatakan pertandingan melawan Timnas U-23 ini sebagai upaya menimba ilmu dari tim yang dipersiapkan berlaga pada SEA Games, Myanmar, Desember mendatang. “Timnas yang diarsiteki oleh Rahmad Darmawan ini merupakan sebuah tim yang diperkuat oleh beberapa pemain terbaik Indonesia sehingga laga uji tanding ini akan kami manfaatkan untuk menimba ilmu. Ini pertandingan yang sangat berharga bagi anak asuhanya dan pribadi saya sendiri,” katanya. Beberapa pemain Persibat yang akan diturunkan melawan Timnas U-23 ini, kata dia, adalah para pemain yang berlaga pada Kompetisi Divisi Satu Liga Indonesia XVII 2013. “Kami berharap para pemain bisa menyerap ilmu dari pertandingan nanti karena Timnas U-23 sudah banyak berpengalaman dalam pertandingan tingkat internasional,” katanya. Manajer Tim Persibat Batang Dodik Abdul Rahman mengatakan bahwa pertandingan melawan Timnas U-23 di Lapangan UNY Yogyakarta merupakan kehormatan bagi skuat Banteng Alas Roban karena banyak tim sepak bola lain ingin mencoba bertanding dengan tim besutan Rahmad Darmawan itu. “Uji coba melawan Timnas U-23 ini membuktikan jika Persibat merupakan tim yang cukup disegani,” katanya. Ia mengatakan bahwa uji tanding melawan Timnas U-23 ini juga akan dijadikan ajang persiapan Persibat menghadapi Kompetisi Divisi Satu Liga Indonesia XVIII 2014. (ant/b5)
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi juga meminta agar manajemen yang lalu, seperti Setyo Agung Nugroho (Manajer), Ferdinand Hindiarto (GM) dan Dedy Satria Budiman (Panpel) agar dimasukan kembali ke dalam struktural untuk menangani tim musim depan. Bukan tanpa alasan, pasalnya kinerja manajemen musim lalu terbilang bagus ketika menukangi klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar. Kesulitan finansial yang mengguncang tim, namun Ferdinand Hindiarto dkk berhasil menyelesaikan kompetisi. Sementara itu Ketua Harian PSIS Semarang, Simon Legiman juga berharap campur tangan dari Wali Kota Semarang. Pasalnya Hendi sapaan akrab orang nomor satu di Kota Semarang tersebut mampu mengatasi masalah PSIS. ”Kan sudah terbukti beberapa waktu lalu mengumpulkan pengusaha juga berjalan sukses. Untuk kedepan semoga sistem bapak asuh juga akan bisa berjalan lancar untuk meringankan beban manajemen,” paparnya. (vda/b5)
ArenaMania
Layout : Wareh Adi S
Andi Darussalam Ta b u s s a l a ( A F R I RISMOKO/ BAROMETER)
Taufiq
JEPARA - Menduduki posisi tiga dalam klasemen akhir grup K babak play off Indonesia Premier League (IPL) membuat Persijap Jepara berhak maju untuk tahap verifikasi. Klub yang berhome base di Stadion Gelora Bumi Kartini itu kini fokus untuk mempersiapkan diri dalam fase itu agar Evaldo Silva dkk bisa lolos ke ISL musim depan. CEO PT Jepara Raya Multitama (JRM), Muhamaad Said Bassalamah mengatakan dalam penilaian verifikasi, setidaknya akan ada lima hal yang akan dinilai, pertama, stadion harus sesuai standard AFC. “Harus punya stadion sendiri atau
sewa dan dinilai dari penerangan atau lampu, kualitas rumput lapangan, tribun, pagar, loker , bench dan lainnya,” ujarnya. Kedua, finansial tidak boleh minus dan ke depan sudah ada ada perancangan finansial yang memadai untuk tim. Ketiga, pembinaan usia dini, termasuk tim U-21 dan juga liga divisi lokal kelompok umur. Keempat adalah managemen dan SDM, harus yang layak dan kompeten, termasuk CEO harus bisa, mengerti berbahasa Inggris Level AFC & FIFA dan kelima Legalitas Badan Hukum. ”Untuk 5 aspek diatas, kami hanya harus segera menyelesaikan masalah finansial di Persijap. Untuk yang lain
RCTI, Sabtu 26 Oktober 2013 (23.00 WIB)
Barcelona Vs Real Madrid El Clasico Jilid I
Adu Ketajaman BARCELONA – Dua seteru di Liga Spanyol, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo akan menjadi sorotan penggemar sepakbola dunia kala berlaga di El Clasico, Sabtu malam (26/10) WIB. Kedua striker sama-sama kampiun dalam membobol gawang lawannya. La Liga jornada 10 akhir pekan ini akan memanggungkan El Clasico jilid pertama musim ini. Barca akan lebih dulu jadi tuan rumah di pertandingan yang akan dimainkan di Camp Nou, besok malam. Meski ada ‘pendatang baru’ di laga ini, seperti Neymar di kubu Barca dan Gareth Bale di kubu Madrid, persaingan antara Messi dan Ronaldo tetap tak bisa dikesampingkan begitu saja. Terlebih keduanya sama-sama punya catatan statistik gol yang bagus. Dalam catatan Marca, dua gol ke gawang Juventus di Liga Champions tengah pekan kemarin menambah catatan Ronaldo menjadi 15 gol dari 12 kali penampilan di semua kompetisi. Itu berarti Ronaldo mencetak 1,25 gol per pertandingan. Sementara itu, Messi
juga tak kalah subur. Penyerang asal Argentina itu melesakkan 12 gol dari 11 pertandingan atau rata-rata 1,09 gol per pertandingan. Masalah cedera membuat Messi tak punya waktu bermain sebanyak Ronaldo. Hingga kini, Messi sudah bermain selama 822 menit (termasuk laga Piala Super Spanyol). Sementara Ronaldo secara keseluruhan telah tampil selama 1.032 menit untuk El Real. Di La Liga, keduanya bersaing ketat di dafatar pencetak gol terbanyak. Messi dan Ronaldo sama-sama telah mengemas delapan gol, terpaut dua gol dari Diego Costa yang menjadi pencetak gol terbanyak. Duel El Clasico ini bukan duma petarungan MessiRonaldo, tapi juga melahirkan pertarungan termahal. Total harga jual pemain kedua klub itu mencapai Rp 18 triliun. Jika ditotal skuat Madrid yang berisikan 23 pemain (11 pemain asing) lebih mahal lima juta poundsterling dari Barca yang punya 23 pemain (sembilan pemain asing). Madrid bernilai 515 juta pound (Rp 9,07 T) sementara Barca dihargai 510 juta pound (Rp 8,97 T). (b5)
Persijap sudah siap,” kata pria yang juga menjabat sebagai General Manager Persijap itu. Keyakinan Bassalamah cukup beralasan, karena tidak hanya klub IPL yang mengalami krisis finansial, tetapi juga klub-klub ISL yang saat ini mengalami hal yang sama. “Kita sudah memiliki semua, pembinaan kita jalan dengan baik, stadion sangat memadai, badan hukum kami juga jelas, manajemen juga baik,” katanya. ”Apalagi saat ini beberapa investor mulai melirik untuk mendanai Persijap Jepara musim depan. Jadi permasalahan finansial ini akan bisa teratasi,” sambungnya. (vda/b5)
Sambungan
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
Demi Cinta......................................................... Kejadian itu pertama kali diketahui oleh Kasmini (41) istri korban sekira pukul 06.30. Seutas tali dengan simpul hidup melilit leher pria yang sehari-hari bekerja sebagai tukang las di Jalan Imam Bonjol itu. Tali jemuran warna merah tersebut diikatkan dengan kuda-kuda teras belakang rumah kontrakan yang dihuni Kasmini dan tiga anaknya. Pertama kali ditemukan, tubuh Mulyono menggantung menghadap ke selatan di antara kudakuda rumah dan lantai berjarak 2,3 meter. Di sampingnya terdapat kursi kayu setinggi 30 cm serta sandal jepit. “Saya sendiri yang lihat. Itu pukul 06.30 saya habis pulang dari warung. Kondisinya sudah begitu. Anak-anak masih tidur. Lalu saya panggil tetangga,” terangnya di lokasi kejadian. “Mbok aku diwenehi kesempatan. Daripada pisah karo kowe luwih becik aku mati.” (Berilah aku kesempatan. Daripada cerai denganmu lebih baik aku mati). Itulah kata-kata yang sering diungkapkan Mulyono kepada Kasmini. “Dia sering bilang begitu. Tapi saya ndak pernah nggagas. Terakhir dia bilang itu tadi malam, Kamis (24/10),” ungkap Kasmini saat ditanya terkait dugaan perbuatan nekat suaminya. Sebelum diketahui meninggal, Mulyono sempat mampir ke lokasi jualan istrinya di sebuah angkringan depan Swalayan Sri Ratu, Jalan Pemuda Semarang, sekira pukul 04.30. Di lokasi jualan itu, Mulyono mengungkapkan untuk kesekian kalinya, bahwa dirinya minta diberikan kesempatan un-
tuk memperbaiki bahtera rumah tangganya. “Dia ngomong, minta dikasih kesempatan. Saya ndak mau. Lalu dia bilang, daripada pisah karo kowe luwih becik aku mati. Lalu saya bilang ‘Wis to kamu itu lakilaki, pikire dijembarake’ (sudah, kamu itu laki-laki, jangan berpandangan sempit),” paparnya. Kasmini mengungkapkan, kemelut di keluarganya sudah berlangsung selama 20 tahun. Hal itu terpicu oleh kebiasaan korban yang sering “main” perempuan. “Persoalannya sudah dari dulu, hampir 20 tahunan dia begitu. Sering main perempuan. Bahkan saya pernah mergoki dia sama perempuan itu sedang di rumah (Jalan Imam Bonjol-red). Itu pernah saya laporkan ke RT dan disidang. Dia juga sering ngancam akan membunuh saya kalau saya sama laki-laki lain,” jelasnya. Tepatnya November 2010, Kasmini memutuskan untuk pisah ranjang dengan suaminya itu. Ia bersama tiga anaknya, Desi Listyorini (19), Muhammad Fajar (17) dan Novita Putri (4) ke luar dari rumah di Jalan Imam Bonjol, Kampung Karang Branti, Semarang Utara. Kasmini akhirnya kontrak di Pandan Sari 9 tersebut. “Saya sudah ndak tahan. Saya bertekat yang akan merawat dan membiayai tiga anak saya,” ungkap Karmini. Anak pertama korban, Desi Listyorini mengatakan, sebelum mengakhiri hidup, bapaknya sempat berpesan kepadanya untuk menjaga adiknya. “Saat itu saya masih ngantuk jadi ndak begitu memperhatikan. Bapak bilang,
untuk jagain Vita. Saya ndak tahu kalau jadi begini,” ungkap SPG di Mall Paragon itu saat ditemui di salah satu rumah tetangganya. Sementara itu, anak kedua korban, Muhammad Fajar mengaku Kamis (24/10) malam, sekira pukul 23.00, bapaknya sedang tidur bersama Novita, adiknya. “Saat saya pulang kerja, bapak ngeloni Vita di depan. Kejadian itu saya ndak tahu. Saya tahu setelah ibu pulang,” terang remaja yang bekerja di Mal Paragon itu. Seorang tetangga, Susi (53) mengatakan, korban jarang terlihat di rumah kontrakan milik Slamet (63) yang ditempati istrinya itu. “Istrinya kontrak sejak puasa kemarin. Bapaknya, kalau ke sini (kontrakan-red) biasanya nemui anaknya yang kecil, diajak jalanjalan. Saya tahu kalau itu bapaknya ya baru-baru ini,” ungkapnya. Kejadian itu sempat menggemparkan warga lantaran kaget dengan teriakan anak pertama korban (Desi-red) sekira pukul 06.30. “Saya kaget, dengar anak pertamanya nggembor-nggembor. ‘Bapak, bapak’. Lalu warga pada berhamburan di lokasi kejadian,” timpalnya. Kapolsek Semarang Tengah melalui Kanit Reskrim Iptu Riko Fermi Rembrata mengatakan, insiden tersebut murni bunuh diri. Hal itu dikuatkan dengan penyelidikan dari tim Inafis Polrestabes Semarang serta keterangan sejumlah saksi. “Murni gantung diri, tidak ada dugaan pembunuhan. Hasil pemeriksaan Inafis serta keterangan saksi, menjelaskan korban memang bunuh diri,” jelasnya. (fuh/b2)
Manajer PLN......................................................... tanaman warga yang diterjang proyek Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 KV dan 150 KV di Desa Krakitan, Kecamatan Bayat Kabupaten Klaten. “Menyatakan terdakwa Bambang Supriyanto secara sah dan meyakinkan melakukan tindak korupsi secara bersama-sama. Menjatuhkan pidana bagi terdakwa lima (5) tahun dan enam bulan penjara. Menjatuhkan denda Rp 200 juta atau dua bulan kurungan,” demikian Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah, Kusri dan Nur Indah bergantian membacakan tuntutan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Semarang, Kamis malam (25/10). Jaksa Kusri menilai kebijakan terdakwa mengganti tanaman di bawah ukuran tiga meter telah melanggar aturan yang ada. Yakni melanggar Keputusan Menteri Pertamb angan dan Energi No 975/471/mpe/1999 11 Mei 1999 jo Peraturan Menteri Pertambanggan dan Energi 01.p/47/mpe/1992
tentang Ruang Bebas Saluran Tegangan Tinggi dan SUTET. Di Desa Krakitan, kata Jaksa, sengaja ditanami jenis tanaman baru yang di bawah ukuran tiga meter telah diganti rugi terdakwa dengan uang negara yang tersimpan dalam PLN. Jaksa melanjutkan, semestinya ganti rugi itu tidak bisa dibayarkan. Namun, karena dibayarkan, dalam hal ini (PLN) telah dirugikan Rp 11,8 Miliar dari pembebasan lebih dari 49 ribu batang tanaman dari jalur yang dilewati SUTET. Terdakwa b ersama-sama dengan Teguh Suyono (kuasa masyarakat Krakitan) dituding mengusahakan untuk mendapatkan ganti rugi dari PLN. Teguh mengirim surat terkait pembayar ganti rugi. Surat Teguh pada tahun 2006 itu ditanggapi Bambang dengan memerintahkan anak buahnya memeriksa lahan yang akan dilalui sutet. Anak buah bambang itu juga ditugaskan untuk membuat daftar inventarisasi aset. Diketahui bahwa anak buah
Sopir : “kamu itu yang kampret...jelas jelas kamu yang nabrak, mending anda besok periksa mata sana.’’ Sardot: “behahaa...mata ku masih waras...gak perlu ke dokter mata, jelas kowe yang salah, berhenti sembarangan”
pas ngomong di altar. Nangis juga. Ruben juga begitu,” ujar manajer Wenda, Nanda Persada. Usai pemberkatan, Ruben dan Wenda menggelar resepsi. Acara spesial itu dilangsungkan di Taman Bhagawan, Tanjung Benoa, Nusa Dua, Bali. Pihak manajemen, sahabat dan kerabat dekat hadir di pesta resepsi itu.
di Liga Inggris. “Ya saya memang bermimpi ke Inggris untuk main bola, tak disangka bisa jadi kenyataan,” ujar putra ketiga pasangan H Said Abdulloh-Hj Umi Ubaidah. Dia mengungkapkan suatu saat bercita-cita untuk pergi ke Inggris lagi. Menurutnya di negeri Ratu Elisabeth tersebut perkembangan sepak bola sangat maju dan modern yang sangat berbeda jauh dengan Indonesia. “Stadion Wembley sangat bagus, rumputnya juga berkualitas baik jadi
Dia melihat jam di sisi kamar. Sudah jam 2 pagi namun matanya masih segar. Entah mengapa sejak dia bertemu kembali dengan Zamrul, dia susah memejamkan matanya matanya. Ingatan terhadap lelaki itu semakin kuat mengetuk pintu hatinya. Perlahan-lahan dia bangun dari kamar. Kakinya berjalan menuju jendela kamar, dia membuka jendela kamar, angin pagi terus menerpa tubuhnya. Kesejukan mulai membalut dirinya. Matanya memandang kearah luar. Hanya kegelapan malam yang dilihat matanya. Kenangan silam antara dia dengan Zamrul kembali menyerang memori otaknya. Dia menutup mata mencoba mengusir jauh kenangan tersebut. Kenangan indah yang diakhiri dengan perpisahan itu cukup merobek hatinya. Hatinya sudah tidak ada buat laki-laki bernama Ahmad Zamrul. Dia telah menyerahkan seluruh hatinya kepada suaminya. Dan suaminya hanya berhak yang menjadi pemilik hatinya. Namun mengapa saat itu wajah
dari hal 1
sangat nyaman bermain di sana,” ungkap pemain yang mengidolakan Cristiano Ronaldo itu. Saddam berlatih mengolah si kulit bundar sejak TK. Seabrek penghargaan telah dia raih bersama timnya. Foto- foto dan piagam pun bergelantungan di dinding rumahnya, yang berada di Mranggen. Apa yang membuatnya begitu mencintai sepak bola? ”Saya sering nonton (sepak) bola di TV. Saya ingin seperti mereka, yang terkenal karena bermain sepak bola,” pungkasnya. (vda/b2)
Demi Keluarga..................................................... “Sampai sekarang saya masih cinta kamu..dan tidak akan berubah cinta saya,” curhat Zamrul. Mia menatap wajah Zamrul. Lelaki itu masih seperti dulu. Masih tampan seperti dulu tidak ada yang berubah. Saat mata Zamrul bertatap pandang dengan matanya entah kenapa jantungnya berdetak kencang. Detakan jantung seperti saat memadu kasih 6 tahun yang lalu. Saat sedang asyik melamunkan Zamrul, wajah Syafiq menari-nari dimatanya. Dan diapun langsung sadar kalau sedang berbuat curang terhadap suaminya. “Saya pulang dulu. Saya takut anak saya menangis ditinggalkan lama-lama,” ujar Mia beralasan supaya bisa meninggalkan Zamrul. Zamrul mengangguk. Pedih di hatinya ditahan. Dia memandang langkah Mia. Wanita itu bukan lagi miliknya. Tengah malam, Mia memandang Syafiq yang sedang tidur di sebelahnya. Wajah suaminya amat tenang ketika tidur. Kadangkadang dengkuran halus Syafiq jelas kedengaran di telinganya.
dari hal 1
Bahkan artis seperti Jeffry Waworuntu juga menyempatkan datang. Baik Wenda dan Ruben mengucap terima kasih atas kedatangan para tamu. “Thank u all for coming n for all the wishes.. I’m so happy,” kata Wenda di Twitternya. “Pemberkatan dan pernikahan berjalan lancar.” Ujarnya. (*wowkeren.com)
Ingin ke............................................................... (DNC) 2013 membuat Muhammad Sadam Baihaqi sangat bangga. Ia menerangkan prestasi tersebut tidak didapatkan dengan mudah. “Perlu perjuangan dan latihan sangat keras untuk meraih prestasi. Apalagi ketika menjuarai DNC tingkat Nasional itu sudah merupakan prestasi luar biasa,” katanya. Bocah yang baru berusia 12 tahun tersebut mengaku hal itu seperti mimpi yang menjadi kenyataan karena menginjak tanah inggris. Pasalnya sejak kecil ia sudah mengidolakan pemain top yang bermain
dari hal 1
Karena hilang kesabaran, dengan enteng sang sopir bilang Sopir : “mas...mas...kalo mata sampean waras, harusnya tahu kalo ini garasi mobil” Sardot : *ga berani ngomong. Dasar koplaaaaak. (fer/b1)
Kompak.............................................................. Wenda juga terlihat semakin anggun dengan hiasan mahkota bunga di rambutnya. Sementara Ruben tampak gagah dengan jas dan udeng (ikat kepala khas Bali). Mereka tak bisa menyembunyikan rasa bahagia sekaligus haru di momen pemberkatan itu. “Udah sah menikah. Wenda sempat terbata-bata tadi
dari hal 1
Bambang memasukkan tanaman baru dibawah tiga meter untuk dimintakan ganti rugi. Antara Bambang dan Teguh terjalin kesepakatan pembayaran ganti rugi tersebut. “Perbuatan terdakwa telah melanggar dakwaan Primer pasal 2 (1) jo pasal 18 UU nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU nomor 20 tahun 2001 jopasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP,” tambah Kusri di depan hakim Endang Sri Widayanti. Tuntutan 5,5 tahun itu juga mempertimbangkan banyak hal. Unsur peringan laiknya sopan, belum pernah dihukum, menjadi tulang punggung keluarga, kooperatif dan tidak menerima aliran dana menjadi hal yang dipertimbangkan. Sementara kebijakan terdakwa yang tidak mendukung program pemberantasan korupsi dijadikan dalih pemberat. Hakim Endang lantas menutup sidang untuk bergantian memberikan waktu kepada kuasa hukum terdakwa menyusun naskah pembelaan. [nzr/b2]
Garasi....................................................................... mobil yang berjalan didepanya. Sekitar satu kilometer jalan, tibatiba Sardot menabrak mobil yang diikutinya karena mobil tersebut tiba-tiba berhenti. Sardot : “kampret...punya mata ga, ngerem seenaknya sendirin”
dari hal 1
dari hal 12
Zamrul sukar dihilangkan dari ingatannya? “Sayang..” Mia tersentak dari lamunannya yang panjang. Terasa hangat tubuh suaminya melekap di badannya. “Ya bang..” Mia turut memeluk suaminya. “Kenapa tak tidur lagi?” Syafiq sedikit heran. Biasanya waktu begini isterinya itu sudah enak dibuai mimpi. “Mia gak ngantuk..” tuturnya. “Mia marah ya sama abang..” tanya Syafiq. Mia diam. Dia merasa bersalah yang sangat dalam. Tidak pantas seorang isteri memikirkan lelaki lain selain suaminya. Tapi dia ? “Abang sangat rindu sayang. Abang merasakan kita jauh, aalah abang sebab selalu tidak ada waktu untuk Mia dan Ikin,” Syafiq menyalahkan dirinya. Tuntutan kerja membuatkannya dia lupa terhadap rumah tangganya. “Abang kan kerja, Mia tidak sedih kok, Mia tahu,” jawab Mia. “Terima kasih telah memahami abang,” Syafiq mengecup kedua pipi Mia.(b1)
11
12 Wanita............................................................................................. Sebanyak 12 Pekerja Seks Komersial (PSK), berhasil diamankan oleh petugas Sat Pol PP Kota Semarang. Mereka tertangkap karena diduga akan melakukan mesum di salahsatu hotel esekesek di kota Semarang. Dalam melakukan razia beberapa PSK yang tertangkap terlihat menangis saat dibawa oleh petugas. PSK yang tertangkap langsung dinaikkan keatas mobil.
Selain itu di Polder Tawang petugas merusak lapak yang disinyalir digunakan untuk berbuat mesum. Petugas langsung mendobrak pintu yang masih terkunci. Sedangkan dijalan Kartini petugas tidak menemukan Miras, hanya terdapat botol miras yang sudah kosong. Kepala Sat Pol PP Kota Semarang Gurun Risyadmoko mengatakan operasi pekat ini sengaja digelar untuk mehilangkan
penyakit masyarakat. Dan operasi ini dilakukan dibeberapa tempat seperti dijalan Imam Bonjol, Jalan Tanjung, Polder Tawang, Berok, dan jalan Kartini. “Tempat-tempat ini disinyalir sering digunakan untuk melakukan berbagai penyakit masyarakat seperti penjualan miras praktik prestitusi. Sehingga perlu dilakukan razia,” ungkapnya. Gurun mengaku kegiatan
ini dilakukan secara rutin agar penyakit masyarakat ini menjadi berkurang sehingga menjadikan kota Semarang menjadi kota yang aman dan nyaman. “Harapannya menjadikan Kota Semarang bebas dari Pekat, dan menciptakan rasa aman serta nyaman baik bagi masyarakat itu sendiri atau orang lain yang berkunjung ke kota Semarang,” ungkapnya. (slc/b2)
Mahasiswa............................................................................................ Mario dinilai terbukti dalam penyelewengan dana bantuan sosial (Bansos) Pemprov Jateng tahun 2012 hingga Rp 100 juta. “Menuntut terdakwa dengan pidana dua tahun. Menjatuhkan denda Rp 50 juta atau setara tiga bulan kurungan,” baca Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Semarang, Harwanti membacakan tuntutan di Pengadilan Tipikor Semarang, Jum’at siang (25/10). Mario dituding bersalah sebagaimana dakwaan subsider Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 jo pasal 64 (1) KUHP. Jaksa mengabaikan dakwaan primer, pasal 2 (1). Harwanti menuding Mario telah terbukti melakukan penilapan terhadap dana bansos terkait. Awalnya, ia mengetahui adanya alokasi anggaran
bansos pada APBD Provinsi Jawa Tengah 2012 dari anggota dewan yang sedang melakukan kunjungan dalam masa reses. Ia lantas menyusun proposal dengan dalih untuk mendapat dana bantuan kegiatan pelatihan kecantikan, pencak silat, seinar hingga tenis meja di kampusnya. Mario mengajukan proposal itu dengan mencatut nama kawan-kawannya. Mario meminjam kar tu identitas kawan-kawannya untuk pembuatan rekening guna pencairan bantuan. Mario sendiri adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Univesitas 17 Agustus 1945 Semarang. Di kampus swasta itu, ia masih duduk di bangku semester VI. Warga Jalan Kp Sukolilo No. 346 B RT 03/RW 04 Kel Bangunharjo, Kec. Semarang Tengah Semarang. Semula, terdakwa Mario mengajukan 10 proposal yang diajukan pada
pos angaran sosial tersebut. Proposal itu cair dengan masing-masing proposal sebesar Rp 10 juta hingga akhirnya berjumlah Rp 100 juta. Proposal itu cair melalui Bina Sosial untuk kegiatan sosial kemasyarakatan. Namun hanya Rp 3,5 juta saja yang dialokasikan untuk kegiatan pelatihan kecantikan, seminar dan pencak silat. Sisanya sebesar Rp 96,5 juta digunakan untuk kepentingan pribadi Mario. Diketahui kemudian proposal yang diajukan ternyata fiktif. Pun dengan laporan pertanggungjawaban dengan tanda tangan yang dipalsukan. Mario juga terbukti menyusun struktur panitia fiktif dan memalsukan stempel proposal. Proposal fiktif itu antara lain proposal untuk kejuaraan tenis, bulu tangkis, sepak bola hingga seminar. Proposal diajukan dengan menitipkan melalui kantor usaha milik Yoyok Sukawi di Jalan Ki Mangun Sarkoro
Kamis (24/10). Pelapor yang tinggal di Jalan Villa Payung Indah A-83 Pudak Payung Banyumanik Semarang itu memaparkan, mulanya, pihaknya melakukan kerjasama sewa dalam pemasangan iklan di videotron depan E Plaza Simpang Lima. “Kontrak kerjasama itu terjadi antara bulan Mei 2011 sampai Juni 2012,” terangnya. Setelah kedua belah pihak sepakat, pihak pelapor akhirnya melakukan pembayaran sesuai dengan perjanjian. “Kontrak kerjasama itu dilakukan di Kantor Balai Kota Semarang, Jalan pemuda. Kami sudah membayar,” imbuhnya. Penipuan itu baru diketahui belakangan, saat kontrak kerjasama telah habis. Pihak CV
Alumaga Semarang bermaksud memperpanjang kontrak periklanan di kawasan Simpanglima tersebut. Namun Jefry mengetahui informasi yang mencengangkan, bahwa lahan pemasangan iklan videotron di titik lokasi tersebut tidak dikenakan biaya sewa. “Padahal kami sudah membayar Rp 1 miliar,” tandasnya. Adi Trihananto sendiri saat itu menjabat sebagai Asisten I Adminitrasi Pemerintahan Kota Semarang. Dalam laporan itu, Jefry menyebut dua orang saksi yakni Atik, seorang PNS Polrestabes Semarang dan AKBP I Ketut Suwitra, mantan Kepala Bagian Operasional (Kabasops) Polrestabes Semarang yang kini menjabat sebagai
Pemeriksaan tersebut dilakukan untuk mengetahui proses anggaran dana belanja pemeliharaan sarana prasarana taman Kota, DKP Semarang tahun 2012. Mulai dari proses awal sampai realisasi alokasi anggaran tersebut. Informasi yang dihimpun di kepolisian, selain Sujadi, penyidik juga memeriksa Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan
Kota Semarang Arief Rudianto. Pemeriksaan lanjutan akan dilakukan untuk mengetahui adanya dugaan korupsi. “Nanti akan ada pemeriksaan lanjutan. Itu untuk menelusuri adanya dugaan korupsi,” kata sumber di Mapolrestabes Semarang. Menurut sumber tersebut, dalam pemeriksaan selama enam jam--mulai pukul 09.00 hingga
Mapolda Jateng, Jum’at (25/10). Sebagaimana diketahui, potongan kaki manusia ditemukan tergolek sendiri di selokan Jalan Diponogoro, Ungaran, Selasa (22/10). Giti Leksanan (15) warga Rejosari, Genuk, Ungaran Barat yang kebetulan melintas di lokasi menemukan kondisi potongan kaki tersebut sudah membusuk. Diantaranya sudah berbelatung serta sebagian daging sudah mengelupas. “Intinya di potongan kaki itu ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, dan masih kami dalami,” timpalnya. Kapolda meminya supaya bisa melapor ke Polda Jateng atau Polres
Semarang jika merasa kehilangan anggota keluarganya. Hal itu, lanjutnya, akan mempermudah untuk mengidentifikasi potongan kaki. Apakah korban pembunuhan atau tidak. “Kami minta, bagi siapa yang merasa kehilangan anggota keluarga segera melapor,” ungkapnya. Sementara itu, Kabid Dokkes Polda Jateng, Kombes Pol Musyafak mengatakan, dari hasil pemeriksaan, pihaknya menemukan adanya tanda-tanda kekerasan. Hal itu ditilik dari adanya resapan darah pada tulang potongan kaki tersebut. “Memang, ada tanda-tanda kekerasan di
dah 1,5 tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum Kejaksaan Negeri Rembang yang menuntut pidana 6 tahun dan enam bulan, denda Rp 250 juta atau tiga bulan kurungan. “Menyatakan terdakwa tidak bersalah sebagaimana dakwaan primer jaksa. Membebaskan terdakwa dari dakwaan primer tersebut. Menyatakan terdakwa bersalah sebagaimana dakwaan subsider,” kata ketua hakim Hastopo membacakan amar putusan, kemarin. Hastopo didampingi dua hakim anggota Endang Sri Widayanti dan Sinintha Sibarani itu secara mutlak menganggap Bambang telah terbukti melakukan penyimpangan. Berdasarkan fakta dan bukti di persidangan, terdakwa terbukti tidak mematuhi perintah dari atasan yakni Kepala Di-
nas Pendidikan yang telah menerima delapan katalog buku beserta daftar harga dari CV Aneka Ilmu. Terdakwa, lanjut Hastopo, saat memimpin rapat berposisi sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) sekaligus ketua tim pengendalian mutu pendidikan. Pada bulan April 2011, ada perintah untuk membelanjakan dana pengadaan buku ajar untuk SD dan SMP sesuai referensi. “Terdakwa berdalih bahwa barang yang tersedia di pasar. Menurut majelis, terdakwa tidak membuktikan alasan tersebut, juga bukti yang lain yang mendukung. Sehingga pembelaan kuasa hukum patut dikesampingkan,” tambah Hastopo. Hastopo membebebaskan Bambang untuk membayar biaya
warga yang mendengar teriakan itu langsung melakukan pengejaran. Pelaku langsung tancap gas. Namun tak jauh dari lokasi kejadian, dia tertabrak mobil yang melintas. “warga yang di lokasi kejadian langsung menangkap, beberapa di antara merasa jengkel dan langsung menghajarnya,” imbuh Agus. Terkait identitas korban, Agus mengaku hanya mengetahui korban mengendarai mobil Avanza H 3457. “Belakangnya saya lupa. Setelah dapat tasnya kembali, ia langsung pergi. Pas ngobrol di warung, saya dengar, katanya mau mengantar rekannya ke Bandara,” jelasnya. Salah satu saksi lain, Sumarjono (31) mengaku, sempat melihat pelaku yang berboncengan dengan rekannya menggunakan Yamaha Jupiter MX warna biru. “Temannya pakai kaos hitam, 15 menit sebelum
kejadian saya lihat dia (pelaku-red) turun dekat warung. Yang temannya nunggu, sekira 50 meter dari warung rujak,” ujarnya. Usai berhasil membawa tas korban, pelaku kemudian berlari menuju ke temannya yang sudah menunggu di atas motor. “Begitu ketahuan, temannya kabur, pelakunya itu sempat mengejar temannya yang kabur ke arah KFC (selatan-red),” timpalnya. Pelaku tak bisa berbuat banyak saat sejumlah warga mengeluarkan jurus masing-masing. Saat ditanya, pria yang mengalami luka pada wajah yakni sobek di bagian pipi kiri itu menjawab baru pertama kali mencuri. “Saya baru sekali ini. Iya, ampun, ampun,” terang Muryanto sambil memegangi pipinya. Warga yang kesal kemudian menyuruh, Muryanto menanggalkan pakaiannya. Ia pun hanya pasrah
dari hal 1
kerugian perkara. Karena dalam persidangan, terdakwa tidak terbukti memperoleh harta benda dari tindak korupsi yang dilakukannya. Hukuman lima tahun tersebut juga mempertimbangkan beberapa aspek pendukung. Perbuatan terdakwa yang tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas tindak pidana korupsi dianggap sebaga hal pemberat. “Sementara hal meringankan adalah terdakwa sopan, belum pernah dihukum dan mempunyai tanggungan keluarga,” sambung Hastopo lagi. Atas putusan ini, kedua belah pihak masih berusaha menimbang putusan yang dibacakan. “Kami pikir-pikir,” ujar terdakwa yang disusul Jaksa Renanda Widjaya mengakhiri sidang. [nzr/b2]
Hendak Kabur......................................................................................... Pria itu bernama Muryanto (51) warga Kampung Petengan, Demak. Dia naas ditabrak mobil yang melintas saat berusaha kabur dari kejaran massa. Kejadian sekira pukul 13.30 itu bermula saat Muryanto bersama temannya beraksi mengincar sebuah tas milik seorang wanita yang sedang berada di warung rujak. Menurut keterangan saksi, Agus Bantoro (25), korban dan seorang laki-laki, saat itu sedang makan rujak di warungnya, di Jalan MH Thamrin. “Korban bersama temannya pria sedang membeli rujak di warung saya. Sekira 30 menit kemudian, korban hendak bayar. Tiba-tiba pelaku datang. Masih pakai helm, masuk langsung menyerobot tas milik korban,” ujar Agus. Mengetahui tasnya digondol, korban berteriak histeris. Sejumlah
dari hal 1
potongan kaki itu,” jelasnya. Selain tanda kekerasan, kondisi potongan kaki sebelah kanan itu juga sudah membusuk dan mengelupas. Diperkirakan pemilik kaki, mempunyai tinggi badan antara 155 cm sampai 159 cm. Dilihat dari otot-otot sudah mengering dan lusut, diperkirakan sepotong kaki itu berusia antara 3 bulan sampai 1 tahun sebelum ditemukan. “Jika hanya potongan kaki saja, jenis kelamin atau umur korban belum bisa diketahui. Jari-jari kaki juga sulit diidentifikasi karena sudah membusuk,” pungkasnya. (fuh/b2)
Sekretaris............................................................................................... Kamis malam (25/10) terkait kasus korupsi yang menjeratnya. Bambang dijatuhi hukuman lima tahun penjara dan denda Rp 200 juta atau setara dua bulan kurungan. Ia dinyatakan bersalah terkait kasus penyimpangan dana penyimpangan dana pengadaan buku ajar untuk SD dan SMP dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan Kabupaten Rembang tahun 2011. Hakim mengaggap Bambang bersalah sebagaimana ter tuang dalam dakwaan subsider jaksa Pasal 3 jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan diganti menjadi UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Hukuman lima tahun lebih ren-
dari hal 1
pukul 15.00, Sujadi “gagap” alias tidak bisa menerangkan rincian dana belanja pemeliharaan sarana prasarana taman Kota, DKP Semarang tahun 2012 yang dialokasikan. Ia berdalih, rincian alokasi dana tersebut masih berada di BPK. “Pemeriksaan akan dilakukan kembali setelah adanya rincian dana itu,” tambahnya. (fuh/b2)
Polisi Telusuri........................................................................................ mutilasi. Penyelidikan difokuskan untuk mencari ada tidaknya potongan tubuh lain di sekitar lokasi. Kuat dugaan potongan kaki tersebut merupakan korban pembunuhan. Hal itu ditegaskan dengan ditemukannya tanda-tanda bekas kekerasan. Kapolda Jateng, Irjen Pol Dwi Priyatno mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Tim khusus diturunkan untuk mencari potongan potongan tubuh lain di sekitar lokasi penemuan. “Kami turunkan tim, untuk mencari apakah ada potongan tubuh lain, atau tidak,” terangnya saat ditemui wartawan di
dari hal 1
Kapolres Purbalingga. Saat dihubungi wartawan, Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto mengatakan, pihaknya belum mengetahui terkait berkas pelaporan itu. Pihaknya akan melakukan pengecekan. “Saya belum tahu laporannya. Tapi yang pasti, kami akan menindaklanjuti sesuai prosedur dan aturan yang berlaku,” terangnya. Hingga tadi malam, Barometer belum berhasil menghubungi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Adi Trihananto. Nomor ponsel miliknya dalam kondisi aktif. Namun berkali berusaha dihubungi, hanya terdengar nada sambung. (fuh/b2)
Mantan Kepala....................................................................................... yang ditunjuk Sujadi yang saat itu menjabat sebagai Kepala Dinas Pertamanan untuk menyediakan prasarana, ternyata juga fiktif. Kasat Reskrim Polrestabes Semarang, AKBP Wika Hardianto, saat dikonfirmasi membenarkan hal pemeriksaan tersebut. “Iya benar, dia (Sujadi-red) diperiksa penyidik terkait dugaan korupsi DKP 2012,” terangnya.
dari hal 1
untuk kemudian diajukan ke Gubernur Jawa Tengah melalui petugas di Komisi E DPRD Jawa Tengah, Harry Triyadi. Bantuan proposal cair melalui rekening Bang BPD Jawa Tengah. Mario juga diwajibkan untuk membayar biaya penganti kerugian negara. Karena Mario susah menitipkan uang sebesar Rp 50 juta kepada Jaksa, berarti kerugian negara tinggal 46,5 juta. Uang inilah yang dituntut untuk dikembalikan jika tidak mau ditambah hukumannya selama satu tahun penjara. Namun dengan catatan menyita seluruh harta benda yang dimilikinya. Atas tuntutan ini, kuasa hukum terdakwa Agung Witoyo keberatan atas tuntutan yang dibacakan. Hakim memberi waktu sepekan bagi kuasa hukum untuk menyusun pembelaan. “Keberatan akan kami bacakan dalam Pledoi minggu depan,” pungkasnya. [nzr/b2]
Sekda Tilep.............................................................................................. Fransiskus (26), sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang periklanan. Pelapor merasa ditipu karena ternyata belakangan diketahui bahwa iklan di videotron tersebut tidak berbayar. “Padahal kami sudah membayar Rp 1.028.160.000.” ungkap Jefry kepada petugas di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang, kemarin. Pejabat yang tinggal di Jalan Borbudur Selatan VI RT 03 RW 13 Kembangarum dinilai telah melakukan penipuan. Uang tersebut ditengarai digunakan untuk kepentingan pribadi. Kasus ini telah resmi dilaporkan dengan nomor: LP/ B/1801/X/2013/Jateng/Restabes,
dari hal 1
dari hal 1
menuruti permintaan warga yang marah. Petugas kepolisian yang datang ke lokasi kemudian mengamankan pelaku menggunakan motor. Pelaku dibawa ke RS Bhayangkara untuk diobati sebelum dimintai keterangan. Kapolsek Semarang Tengah, Kompol Hendri Yulianto mengatakan, pelaku langsung dibawa ke RS Bhayangkara untuk menerima perawatan medis. “Pelaku masih dirawat. Dia mengalami luka sobek pada pipi kiri akibat pukulan benda tumpul saat dimassa,” terangnya. Hendri mengaku, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Termasuk mencari identitas korban belum diketahui. “Kami masih mencari korbannya, sampai sekarang identitasnya belum kami ketahui,” tambahnya. (fuh/b2) email : koran.barometer@gmail.com
Desainer Belanda Rancang Tenun Jadi Busana Kasual
12
BAROMETER Sabtu, 26 Oktober 2013
JAKARTA - Desainer Belanda Hans Ubbink meramaikan ajang mode Jakarta Fashion Week 2014 Kamis (24/10) malam dengan menampilkan koleksi menggunakan kain-kain nusantara. Perancang kelahiran 1961 yang telah memulai karir lebih dari 20 tahun lalu itu menggunakan tenun Garut, tenun Bali, dan tenun sutra khas Makassar dalam sebagian koleksinya. Hans Ubbink yang karyanya
juga tersedia di Belgia dan Prancis itu mengaku tidak mengalami kendala berarti saat mengolah tenun-tenun Indonesia menjadi rancangan ready to wear miliknya. “Sama sekali tidak merasa kesulitan,” ujarnya. Koleksi Ubbink didominasi busana kasual dan busana kerja yang pas badan. Sentuhan tenun terlihat dari setelan blazer dan celana wanita dengan warna yang cenderung netral seperti hi-
tam dan cokelat sehingga unsur tradisional tampil dengan kekinian. Ada pula koleksi busana pria dan wanita berupa setelan blazer dan celana yang memakai motif printing menggambarkan kapal di tengah samudera dengan nuansa biru. Koleksi pakaian santai terlihat dari blus longgar kuning dipadu dengan celana pendek senada, beragam coat, jaket kulit, rok panjang, dan dress. (b6/ant)
Robert De Niro Main Properti di China SHANGHAI - Sebuah konsorsium Amerika Serikat yang di dalamnya termasuk aktor Robert De Niro berencana membangun proyek properti besar di wilayah komersial Shanghai yang bersejarah. “Project 179 dekat distrik Bund akan membangun kompleks bangunan seluas 76.500 meter persegi, kata para mitra usaha seperti dikutip AFP. Dibuka pada 2016, kompleks bangunan ini akan terdiri dari hotel, pasar swalayan, bioskop dan sebuah gedung kesenian. De Niro yang terkenal atas perannya dalam sejumlah film termasuk “Taxi Driver” dan “GoodFellas”, mengunjungi Shanghai untuk menghadiri seremoni penandatanganan proyek. “Dengan memastikan ebuah rancangan yang melukiskan sejarah Shanghai, Project 179 bisa menjadi permata dalam mahkota kota ini: mengantarkan masa depan cemerlang selain bentuk penghormatan untuk kekayaan dan masa lalunya,” kata De Niro. Bund adalah jalur di sepanjang sungai yang membelah kota Shanghai yang dijejeri gedung-gedung tinggi yang menjadi markas bank-bank dan perusahaan-perusahaan terbesar di kota itu. (b6/ant)
Asterix Menjelajah Skotlandia Kuno dalam Seri Terbaru PA R I S - W i s k i malt, seruling Skotlandia dan monster Loch Ness Monster tampil di panggung utama komik terbaru Asterik, saat orang Gaul itu melakukan perjalanan ke Skotlandia kuno bersama sahabat karibnya Obelix untuk memukul mundur orang-orang Roma. “Asterix chez les Pictes” atau “Asterix and the Picts” adalah seri ke-35 dari buku komik klasik buatan ilustrator Albert Uderzo dan penulis Rene Goscinny pada 1959 yang telah terjual 352 juta kopi di seluruh dunia. Versi terbaru yang judulnya merujuk orang-orang Celtic awal yang mendiami Skotlandia kuno itu dibuat oleh penulis Jean-Yves Ferri dan seniman Didier Conrad, demikian seperti dilansir kantor berita Reuters. Dalam komik yang beredar di toko-toko buku pada Kamis (24/10) itu, Asterix dan Obelix datang untuk membantu Scot yang gagah dan berambut merah, yang terdampar di desa mereka di Gaul, beku dalam es. Setelah mencair, Mac Oloch menjelaskan bagaimana seorang kolaborator jahat Roma, Mac Abbeh - yang tidak sedikitpun mirip dengan aktor Prancis Vincent Cassel mengkhianatinya. Kisah itu berakhir bahagia saat Asterix dan Obelix membantu Oloch bersatu dengan klan lokal yang mengenakan rok, menyelamatkan kekasihnya, mengalahkan Mac Abeh yang haus kekuasaan dan mengusir orang-orang Roma yang menguasai tanah mereka. Lusinan penggemar Asterix, beberapa mengenakan kumis tebal Asterix, berbaris di toko-toko buku Paris pada Rabu (23/10) malam untuk menjadi bagian orang-orang pertama yang membeli kopi setelah tengah malam. Beberapa kalangan di Skotlandia melihat “Asterix chez les Pictes” memuat tanggapan tentang kemerdekaan Skotlandia menjelang referendum untuk melepaskan diri dari Kerajaan Inggris tahun depan--sebuah teori yang ditolak oleh penulisnya. Ferri, yang kembali ke Paris setelah mengunjungi Skotlandia untuk mempromosikan buku itu, membantah adanya niatan tersembunyi semacam itu. “Saya pergi ke Skotlandia untuk menunjukkan idenya ke orang-orang Skotlandia. Mereka gembira kami berpikir tentang mereka dan bertanya kepada saya tentang ‘Mengapa Skotlandia?’ Dan secara khusus mereka pikir ini karena referendum, ketika kenyataannya sama sekali tidak demikian,” katanya kepada Reuters TV. (b6/ant)
Demi Keluarga ...... (5)
“Kamu harusnya ngomong ke saya. Kita kan bisa selesaikan masalah itu bersama. Ini tidak, kamu pergi begitu saja, tanpa ada kata-kata lagi,” sesal Zamrul. “Sudahlah Zam. Saya sudah lupakan semua kisah kita. Saya sedikit pun tak menyesal kawin dengan Syafiq. Saya bahagia Zam..” ujar Mia. “Kamu bahagia, tapi saya? Kamu kejam Mia. Kamu bahagia tapi saya menderita. Padahal kamu tahu, saya tuh sangat mencintai kamu,” ujar Zamrul. “Saya minta maaf banget. Bukan niat saya ingin mengecewakanmu. Tolong menger tilah..” pinta Mia.
Layout: Abdus S
Sejumlah Museum Bareng Pamerkan Koleksi di Mal
SEMARANG - Sejumlah museum dan balai konservasi di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta bareng pamerkan koleksinya di Mal Plaza Simpang Lima Semarang mulai 24-29 Oktober 2012. Pada pameran bertajuk “Pameran Bersama Warisan Budaya Dunia” yang dibuka, Kamis (24/10), setidaknya ada empat museum yang ambil bagian, yakni Museum Batik Pekalongan, Museum Tosan Aji Purworejo, Museum Wayang Indonesia Wonogiri, dan Museum Purbakala Sangiran. Balai Konservasi Borobudur juga ikut ambil bagian, kemudian Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah dan BPCB Yogyakarta, Paheman
Nguri-Uri Wesi Aji (Puriwiji), dan Paguyuban Pecinta Batik “Bokor Kencono”. Masing-masing menampilkan koleksi andalannya, seperti Museum Tosan Ajo Purworejo yang membawa sekitar 20 koleksi pusaka untuk dipamerkan, antara lain keris jalak tilam sari Surakarta dan keris tilam upih Mataram. Menurut pemandu Museum Tosan Aji, Teguh Wahyu Kuntoro, keris-keris yang dipamerkan memiliki “dapur” dan
“pamor” yang berbeda dan khas, seperti dapur “carubuk”, “tilam sari”, “omyang”, dan “tilam upih”. “Keris paling tua yang dipamerkan, yakni keris carubuk Padjajaran. Selain keris, ada dua pusaka berbentuk pedang suduk. Cara pemajangan keris juga berbeda-beda, biasanya kan diletakkan di atas meja,” katanya. Bisa juga memajang dengan sistem “jagrak”, yakni semacam wadah penyangga sehingga keris berdiri, kata dia, tetapi ada cara lain, yakni dengan sistem “blawong” yang memajang keris dengan kayu di tembok. Tak mau kalah, Museum Wayang Wonogiri juga memamerkan berbagai wayang koleksinya, mulai wayang purwa
(kulit), wayang mini, wayang wahyu, wayang klithik, wayang bali, hingga wayang suket yang terbuat dari rumput. “Bahan pembuatannya ada sama, tetapi punya ciri khas tersendiri, seperti wayang wahyu dari kulit yang digunakan dalam cerita Kristen dan Katolik, wayang sadat untuk cerita Walisongo,” kata pemandu museum, Sukiyadi. Namun, ada pula yang bahannya berbeda dari wayang kulit, kata dia, semisal wayang mini yang terbuat dari tembaga, wayang golek dari kayu, wayang potehi, dan wayang suket yang bahan pembuatannya dari rumput. “Wayang suket pun ada yang pembuatannya halus dan
kasar. Kalau koleksi tertua, ya wayang Semar Pangruwatan yang dibuat pada tahun 1716 sumbangan dari Ki Warseno Guno Sukarso, dalang dari Wonogiri,” katanya. Sementara itu, Balai Konservasi Borobudur menampilkan pesona Candi Borobudur dalam berbagai media, seperti miniatur, gambar, video, disertai penjelasan dan makna dari relief-relief yang terukir di candi tersebut. Relief Jataka-Avadana misalnya, memuat kisah Sang Buddha sebelum dilahirkan sebagai Pangeran Sidharta Gautama, kemudian relief Gandavyuha yang melukiskan penggambaran Sudhana dalam upaya mencapai kebuddhaan. (b6/ ant)
KBRI Athena Gelar Pameran Yenny Wahid Harap Kontes Kecantikan Bernilai Kemampuan Lukisan Mitologi Indonesia JA K A RTA - B e r a g a m kontes kecantikan di Indonesia kerap menimbulkan pro dan kontra di masyarakat, termasuk bagi Yenny Wahid. Namun, agama bukanlah alasan mengapa dia tidak mendukung kontes kecantikan. “Kontes yang menekankan pada fisik saja dapat berakibat negatif pada anak perempuan,” ujarnya ditemui di Jakarta Fashion Week 2014, Kamis (24/10). Menurut putri dari Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid itu, standar penilaian kontes yang bertumpu pada kecantikan semata dapat menimbulkan “body image disorder”. Artinya, orang-orang hanya mengukur kecantikan berdasar satu standar ideal saja.
Yang berbahaya adalah bila para perempuan yang merasa tidak memenuhi standar ideal itu menjadi rendah diri. “Jika tidak memiliki kulit putih, hidung mancung, badan tinggi merasa rendah diri. Akhirnya tidak bisa menerima dirinya apa adanya dan minta operasi plastik,” paparnya. Oleh karena itu, dia berharap standar penilaian dari kontes kecantikan dapat menitikberatkan pada kemampuan dan pengetahuan kontestan. “Ke depannya nanti pemenang kontes kecantikan bisa orang yang punya kemampuan luar biasa melebihi penilaian fisiknya,” harap dia. (b6/ant)
LONDON - KBRI Athena menggelar pameran lukisan Indonesia yang bertemakan “Behind the Myth” (Mitologi dari berbagai daerah di Indonesia) di Galeri Sekolah Tinggi Seni dan Desain AKTO, Athena. “Mitologi di Indonesia yang sangat beragam memberikan inspirasi kepada empat pelukis dari kelompok Jago Tarung Yogyakarta,” kata Sekretaris Pertama Fungsi Pensosbud KBRI Athena Jani Sasanti kepada Antara, Jumat (25/10). Dia memberi contoh mitos-mitos di daerah Basemah, Sumatera Selatan, legenda yang terkenal di Tanah Jawa yaitu Jaka Tarub, karya epos La Galigo dari Sulawesi Selatan sampai dengan mitos keseharian seperti tokek. Semuanya diterjemahkan para pelukis ke dalam 20 karya lukis kontemporer yang dipamerkan di ruang galeri AKTO, Athena, sejak 21 Oktober sampai dengan 25 Oktober. Pameran itu merupakan kerja sama KBRI Athena dengan Sekolah Tinggi Seni dan Desain AKTO, kelompok Jago Tarung Yogyakarta dan
didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI serta Museum Tekstil Jakarta. Acara pembukaan pameran lukisan bertema “Behind the Myth” yang dihadiri sekitar 100 undangan dari para pelukis, pemerhati seni, friends of Indonesia dan para murid dan dosen AKTO itu diawali dengan tarian Bali Belibis yang dibawakan dua penari. (b6/ant)
PUDAK PAYUNG SEMARANG Hanya dengan 450 Jutaan Anda dapat memiliki Ruko 2 Lantai Jl. BUMIREJO RAYA Hanya dengan Rp 450 Jutaan
Kontak Person: CHANDRA 08157687878
PIN BB 2AECD600