KORAN BAROMETER 31 oktober 2013

KORAN Britney Spears

Lagunya Dipakai untuk Usir Bajak Laut BRITNEY Spears patut berbangga hati.

Lagu-lagu hitsnya seperti “Oops! I Did It Again” dan “Baby One More Time” ternyata tidak hanya

Kamis, 31 Oktober 2013

Terseret Hukum

Baca Lagunya.....hal 11

Sekda Diminta Non Aktif

Adi Tri Hananto

SEMARANG – Pejabat Pemkot yang saat ini terlibat dengan perkara hukum, diminta untuk non aktif dahulu dari tugas-tugasnya. Tujuannya, agar yang bersangkutan fokus pada persoalan hukum yang menyeretnya dan tidak meng-

ganggu proses pelayanan masyarakat.

Hingga saat ini banyak pejabat Pemkot, mulai dari Sekretaris Daerah (Sekda), Kepala SKPD, dan sejumlah kepala bidang, terseret dalam persoalan hukum. Sebagian besar terkait perkara

korupsi.

Seperti Sekda Adi Tri Hananto yang dilaporkan ke polisi atas tuduhan penipuan retribusi sewa lahan videotron Simpang Lima senilai Rp 1,028 miliar, Baca Sekda Diminta...hal 11

Inilah Jambret Pembunuh Rita TERANCAM HUKUMAN MATI MEREKA adalah Boma Indarto (26), warga Boom Lama, Kampung Mawarsari RT 08 RW 03, Kuningan, Semarang Utara dan Kuat Suko Setiono (24), warga kampung Kerapu Raya RT 09 RW 02 Kuningan, Semarang Utara.

Kedua pelaku terancam hukuman mati lantaran melakukan tindak pidana pencurian dengan

SEMARANG- Dua pelaku penjambretan yang menewaskan Rita Margiyati (38) warga Candi Persil nomor 34 Kaliwiru, Candisari, dibekuk.

KEPALA DINAS PU KEBUMEN TERSANGKA

kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

Boma diringkus petugas di rumahnya, Rabu (30/10) pagi, sementara Kuat diamankan lebih dulu saat pesta miras di sebuah jembatan di daerah Boom Lama, Kuningan, Selasa (29/10) sore.

Dalam aksi tarik tas berujung maut di Jalan Dr Wahidin Minggu

(27/10) pagi lalu, Boma merupakan eksekutor yang menarik tas dan mendorong korban hingga terjatuh dari motornya. “Saya tarik tas, lalu saya dorong pundaknya,” ungkapnya di Mapolsek Gajahmungkur, Rabu (30/10).

Pria yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan di daerah Ga-

Dua penjambret wanita bernama Rita Margiati hingga tewas di Jalan Dr Wahidin, Semarang ditangkap Polsek Gajahmungkur, kemarin. foto: NENDRA/BAROMETER

Baca Inilah Jambret ..hal 11

Kasus PBB Online

Muncul Sosok ‘Bunda Puteri’ Jadi Broker SEMARANG – Sosok “Bunda Puteri” juga muncul dalam sidang perkara korupsi aplikasi PBB Online Kota Semarang, di Pengadilan Tipikor Semarang.

Kasus Dugaan Korupsi Proyek Peningkatan Jalan

SEMARANG - Diduga terlibat korupsi dalam proyek peningkatan jalan dua paket dengan nilai total Rp 6,7 miliar, Kepala Dinas PU Kabupaten Kebumen,

Sosok yang berperan sebagai broker itu, sering berkomunikasi dengan Kepala DPKAD Yudi Mardiana, terutama terkait Baca Muncul Sosok...hal 11

Direktur Iqro’ Dituntut 3 Tahun

Baca Kepala Dinas...hal 11

SEMARANG - Direktur Iqra’ Manajement, Agung Ahmad Budiman dituntut pidana tiga tahun penjara terkait kasus penipuan. Agung dituding bersalah telah menggelapkan dana nasabah yang dihimpun di CV Iqro’ untuk keperluan

Agung Ahmad B

AKP Sapari

“Aku Keno Tilang, Tulung Ya” SEMARANG - Sebagai seorang anggota kepolisian yang juga menjabat sebagai Ketua RW di tempat tinggalnya, AKP Sapari Mukmin mempunyai tanggung jawab tersendiri.

Sejak menjabat sebagai Kepala Unit 2 Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang 3 tahun lalu, pria tiga anak itu juga terus menekankan kewaspadaan kepada masyarakat. Baca “Aku keno...hal 11

Naksir Bu Guru

DISEBUAH sekolahan SMA, Sardot terkenal cowo yang mbeling dan terkenal jago dalam merayu cewe.

Dan di sekolahannya, ada seorang guru biologi yang Baca Naksir Bu Guru...hal 11

LAYOUT : SOEPRIE

Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Sutiyoso divonis satu bulan penjara tanpa ditahan dengan masa percobaan, atas putusan tersebut JPU dan Sutiyoso mengaku akan berpikir terlebih dahulu apakah akan melakukan banding atau tidak. foto: NENDRA/BAROMETER

Sutiyoso Keberatan Dihukum Percobaan

SEMARANG - Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Sutiyoso atau kerap disapa Bang

Yos terus keberatan atas vonis yang dijatuhkan majelis hakim Pengadilan Baca Sutiyoso.....hal 11

Polisi Pemasok Sabu Danlanal Dituntut 7 Tahun

SEMARANG – Anggota Intelkam Polda Jateng, Rahmad Sutopo dituntut pidana tujuh tahun terkait perbuatan yang dilakukannya mengirimkan sabu ke Mantan Komandan Pangkalan Angkatan Laut Semarang, Ir Antar Setyabudi. Selain itu ia diminta membayar denda Rp 1 miliar atau setara dua bulan kurungan.

Baca Polisi Pemasok...hal 11

Pisa Dihukum 15 Tahun

Ibu Amel Histeris: Nyawa Dibayar Nyawa!

Baca Direktur.....hal 11

Rahmad Sutopo dan Mahesa saat sidang pemeriksaan terdakwa di Pengadilan Negeri Semarang. Rahmad 7 Tahun, Mahesa 6 Tahun. Foto: Nazar

Panther Dibobol, 20 Juta Digondol

SEMARANG - Ibu korban pembunuhan SPG Amelia Almaz Adzani (22) berteriak histeris di Pengadilan Negeri Semarang, Rabu Sore (30/10).

Penyebabnya, pelaku pembunuhan anaknya, Pisa al-Pairun dijatuhi pidana penjara 15 tahun. Hukuman lebih ringan dari permintaan

SEMARANG - Tindak pencurian dengan modus bobol kaca mobil terjadi di Jalan Arteri Soekarno Hatta. Atas aksi itu, komplotan pencuri berhasil menggasak sebuah tas berisi sejumlah barang berharga. Di antaranya uang tunai senilai Rp 20 juta.

Tentu saja hal itu membikin pemilik mobil Isuzu Panther, H 9022 BE, Dwi Cahyo Sulistyanto

Baca Ibu Amel.....hal 11

Baca Panther....hal 11

email : koran.barometer@gmail.com

2

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Tuntut Pengesahan UMK Rp 3 Juta

Pemkot Siapkan Perda Anjal dan Gepeng SEMARANG – Perkembangan masalah sosial yang cenderung meningkat, seperti anak jalanan, gelandangan dan pengemis, membuat Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang menyiapkan peraturan daerah untuk mengaturnya.

Komisi D DPRD Kota Semarang menyiapkan draft rancangan perda yang sampai saat ini masih dalam agenda pembahasan DPRD. Namun ditargetkan, Raperda tentang penanganan anak jalanan, gelandangan dan pengemis ini, selesai dibahas dan sudah ditetapkan menjadi Perda Desember mendatang.

Sekretaris Komisi D DPRD Kota Semarang, Fajar Adi Pamungkas, kepada Barometer mengungkapkan, permasalahan sosial tersebut merupakan kenyataan sosial kemasyarakatan. Penyebabnya banyak faktor, seperti kemiskinan, kebodohan, urbanisasi, langkanya lapangan kerja, sulitnya mendapatkan pendidikan, kesehatan dan sebagainya.

“Ini tanggung jawab Pemkot. Penanganannya dibutuhkan langkah-langkah sistematik, terkoordinasi, dan intregral. Maka perlu perda yang mengaturnya. Dan kebetulan ini menjadi raperda inisiatif kami di Komisi D,” tuturnya, kemarin.

Fajar berharap, penanganan anjal dan gepeng ini memperlihatkan karakteristik masyarakat Kota Semarang. Sekalian ada langkah tegas jika mereka ternyata bukan warga asli Kota Semarang. Kalau bicara hak asasi anjal dan gepeng, tidak ada bedanya dengan hak asasi manusia pada umumnya.

Sehingga politisi Partai Demokrat ini meminta ketegasan dari Satpol PP selaku SKPD penegak perda, dalam menangani persoalan anjal. “Ketegasan ini penting mengingat kondisi Kota Semarang yang sampai sampai detik ini, banyak anjal dan gepeng yang berkeliaran. Tidak hanya di jalan, bahkan mereka masuk ke wilayah pemukiman penduduk. Tentunya ini sangat mengganggu ketertiban masyarakat, juga mengganggu hak asasi manusia lainnya,” kata Fajar.

Bahkan saat ini, Fajar melihat adanya mafia atau oknum anggota masyarakat yang menjadi pengelola anjal juga gepeng. Mafia tersebut mengeksploitasi anjal dan gepeng dengan menjadi koordinator. Akibatnya, mengemis menjadi aktivitas rutin yang terorganisir.

Terpisah, pegiat Pattiro Semarang Dini Inayati mengkritisi raperda tentang anjal dan gepeng, yang kini masih dalam pembahasan dewan tersebut. Menurutnya, raperda itu belum menyentuh pada efek hukum kepada perilaku oknum masyarakat yang mengeksploitasi anjal dan gepeng.

“Bagaimana pun, anjal dan gepeng ini sekarang justru menjadi korban, yang tidak berdaya atas perlakuan oknum masyarakat yang mengeksploitasinya. Ini yang kemudian membahayakan. Karena selama dalam penampungan orang yang mengeksploitasinya, mereka dicuci otak agar menjalani kehidupan sebagai anjal dan gepeng ini dengan senang dan bahagia,” ungkap Dini.

Untuk itu, dia berharap, para oknum yang melakukan eksploitasi atas anjal dan gepeng ini dihukum berat. Selain itu, penanganan yang komprehensif dengan melibatkan organisasi-organisasi kemasyarakatan menjadi penting.[abe/b3]

Tak Dikawal Petugas

Distribusi Soal CPNS Rawan Bocor SEMARANGPendistribusian soal dan lembar jawab komputer (LJK) untuk tes kompetensi dasar (TKD) dan tes kompetensi bidang bagi tenaga honorer kategori 2 diprediksi rawan kebocoran.

Pasalnya, pendistribusian soal tersebut dilakukan secara nasional serta tak disertai petugas pengawasan dari pusat.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jateng, Suko Mardiono mengatakan, untuk kewenangan keseluruhan prosedur tentang soal dan LJK itu dipegang semuanya oleh Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).

“Kita hanya menyelenggarakan di lingkup Provinsi dan Kabupaten Kota saja, sedangkan untuk materi soal dan pendistribusian semuanya dipegang Panselanas, “ ungkap Suko kepada Barometer di Kantor BKD, Rabu (30/10).Di Jateng sendiri pendistribusian soal dan lembar jawab komputer (LJK) untuk tes kompetensi dasar (TKD) dan tes kompetensi bidang, proyek pengerjaannya dicetak oleh PT Pura Barutama yang beralamat di Kudus. Namun untuk pendistribusiannya ke 35 kabupaten Kota di Jateng tak ada satu pun petugas dari Panselanas yang turut mengawasi distribusi soal tersebut.

“Palaksanaan dan penggandaannya dipercayakan oleh PT Pura Barutama Kudus. Dan dibagikan di 35 Kabupaten di Jateng, “ kata dia.

Oleh karena itu, Suko mempertanyakan tentang keamanan soal yang tanpa disertai petugas. Selain itu kemungkinan adanya kekurangan soal dan LJK ketika secara teknis telah sampai di masing-masing kabupaten kota. “Tidak ada petugas saat pendistribusiannya, lalu kami harus minta siapa, pasti akan terjadi keributan pelaksanaan seleksi tersebut. Sedangkan itu (soal-red) nggak bisa di foto copy, “ tandasnya.

Soal dan LJK itu, lanjutnya akan diterima provinsi Jateng pada tanggal 31 Oktober di Balai Diklat BKD. Oleh karenanya, pihaknya akan mengecek kepastian jumlah soal apabila nanti ada kekeurangan. “Semoga bisa diurus oleh petugas Panselanas di pusat jika dalam teknisnya terjadi kekurangan, maka akan kami laporkan, “ ujarnya.

Provinsi Jateng sendiri, kata Soko, ujian komepetensi K2 ini akan dilaksanakan pada tanggal 3 November dan serentak di seluruh Kabupaten/Kota se-Jateng.

“Untuk provinsi sebanyak 118 peserta. Sedangkan di Kabupaten/Kota kira-kira mencapai 38.000 peserta, “ tndasnya. [roy/b3] Layout :Abdus S

4 Jam Buruh Kepung Gubernuran

SEMARANG- Ratusan massa yang tergabung dalam Majelis Buruh Jawa Tengah menggelar aksi unjuk rasa selama empat jam di depan Kantor Gubernuran. Mereka menuntut kembali besaran Upah Minimum Kota (UMK) di Jateng 2014 minimal Rp3 juta.

TUNTUT UMK RP 3 JUTA- Ribuan buruh dari berbagai aliansi melakukan demo di depan Kantor Gubernur Jateng, Semarang, kemarin. Mereka menuntut UMK tahun 2014 di Jateng rata-rata Rp.3 juta dan mengancam jika tuntutannya tidak segera dipenuhi akan melakukan blokir jalan. (NENDRA/BAROMETER)

Seperti biasanya ratusan buruh datang dari beberapa perwakilan buruh di beberapa daerah di Jatengi. Perwakilan Daerah Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (PERDA KSPI), Gerakan Buruh Demak (Gebarak), Persatuan Buruh Solo Raya (Prabusora), Aliansi Buruh Ungaran, Spci, Asamurat (Kota/Kabupaten Pekalongan), Persatuan Buruh Kendal, Cilacap, Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) serta beberapa daerah lain yang didukung Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Semarang.

Ratusan buruh ini memulai aksinya pada Rabu siang sekitar pukul 11.00 hingga pukul 15.00. Dengan membawa berbagai spanduk penolakan dan tuntutan, mereka berorasi dan berkumpul di sekitar Jalan Pahlawan, Semarang sehingga membuat Jalan Pahlawan sempat lumpuh. Masa juga melakukan pembakaran atribut aksi berupa keranda yang terbuat dari bambu.

“Kami ke sini menagih janji Dewan Pengupahan untuk segera mengumumkan UMK sebesar Rp3 juta. Katanya, Gubernur Jateng telah menemukan formulasi baru menyangkut penyelesaian buruh,” kata Koordinator Aksi, M Muhron kepada wartawan di sela orasinya, Rabu (30/10).

Ia mengatakan, pada waktu yang sama beberapa daerah melakukan mogok bersama karena prihatin dengan tuntutan UMK yang tak kunjung diakomodir pemerintah. Beberapa daerah tersebut antara lain, Indramayu, Tegal, Semarang, Kendal, Demak, Pekalongan, Solo dan Cilacap. “Kita prihatin dengan sistem pengupahan di negeri ini yang bergantung pada perhitungan Komponen Hidup Layak (KHL) dengan 60 item dimana upah hanya untuk makan.

Buruh dan dipekerjakan kembali esok harinya, “ tandas dia.

Selain itu, lanjutnya, dalam survei yang dilakukan upah terhadap buruh lajang dan atau perempuan yang berkeluarga tidak pernah dipikirkan.

Sehingga masuk akal jika hal itu hanya akan memperbudak nasib buruh untuk tidak bisa menyekolahkan anak-anak mereka. “Kepada pak Ganjar Pranowo yang berangkat dari PDIP di mana partai tersebut jelas menentang upah murah bagi buruh, maka kami mendesak dihapuskannya sistem outsorcing, buruh kontrak dan upah murah, “ jelas dia.

Di sela-sela aksi itu, perwakilan buruh kemudian melakukan audiensi di kantor gubernur. Namun, Ganjar tidak bisa menemui buruh. Sebab, masih berada di Bukit Tinggi, Sumatera Barat, memperingati Hari Pangan se-Dunia. Buruh kemudian ditemui Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Setda Jateng, Djoko Sutrisno.

Djoko meminta, buruh segera menyerahkan formula usulan UMP sebesar Rp 3 juta.

“Alasannya apa mengusulkan Rp 3 juta, pasti ada perhitungannya. Segera rumusan itu diberikan kepada kami,” jelasnya.

Terpisah, Anggota Dewan Pengupahan dari unsur buruh, Dono Raharjo, mengaku belum ada titik temu angka upah minimum provinsi (UMP) 2014, hingga Rabu (30/10).

Padahal, pada 1 November 2013 Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo sudah harus menandatangani angka UMP 2014.

Kemudian, pada 20 November 2013 ditetapkanlah upah minimum kabupaten/kota (UMK) 2014. “Kemungkinan besar penetapan UMP 2014 yang telah dijadwalkan akan mundur.

Karena belum ada kata sepakat,” akunya.(roy/b3)

KPU Rampungkan 120 PNS Tes Potensi Lelang Jabatan Kisruh DPT

SEMARANG- Sebanyak 120 Pegawai Negeri Sipil di seluruh Dinas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) mengikuti tes potensi lelang jabatan di kantor Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jateng.

Test potensi sendiri telah digelar sejak hari Senin 28 Oktober kemarin yang berakhir pada Kamis 1 November depan. “Untuk tes potensi, model talent scouting, diklat

sebenarnya sudah dilaksanakan sebelum ini. Namun, untuk promosi jabatan, semua PNS yang memenuhi syarat harus ikut, kecuali yang tidak mau, “ kata Suko kepada Barometer di Kantor BKD, Rabu (30/10).

Ia melanjutkan, untuk jumlah test potensi secara keseluruhan masing-masing SKPD yang mengikuti test potensi telah banyak, namun Suko tidak hafal secara detail

jumlahnya. “Yang pasti sudah banyak, yang jelas yang telah memenuhi syarat administratif dan layak, “ katanya.

Selain itu, test potensi yang rutin berjalan di BKD tersebut juga telah berlaku dijajaran caon pejabat dari eselon II dengan menghadirkan dinas angkatan darat dalam tim yang terdiri dari 10 orang. “Ada yang eselon III dan IV tapi ada juga yang eselon II juga sudah mulai, “ ujarnya.

Suko mengatakan, selain test potensi yang masih dilakukan, dalam upaya regulasi lelang jabatan (promosi terbuka) ini pihaknya juga masih memberikan sosialisasi terhadap seluruh SKPD dan jajarannya di Kantor BKD. “Kemarin (Selasa-red) sosialisasi dengan Plt Sekda dan pimpinan SKPD, hari ni kepada para pejabat yang membidangi kepegawaian, sekretaris dll.

Dan masing-masing harus melakukan sosialisasi kepada semua PNS, agar informasi tersebut merata di semua SKPD, “ jelas dia. (roy/b3)

SEMARANG - Guna menyelesaikan kisruh Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2014 yang ditunda selama dua pekan, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Jawa Tengah sejak tanggal 23 Oktober hingga 3 November 2013, terus mengkebut Nomor Induk Kependudukan dengan melakukan penyisiran di 35 Kabupaten/ Kota.

“Sekitar dua minggu KPU daerah mengklarifikasi keabsahan NIK sebagai bagian proses rekapitulasi DPT pemilu 2014.

Semalam hasil klarifikasi tertulis diserahkan kepada kami,” tutur Ketua KPUD Jateng, Joko Purnomo di Semarang, Rabu (29/10).

Dikatakan, fokus klarifikasi yang dikerjakan terkait tiga indikator permasalahan NIK, antara lain tempat tanggal lahir, status perkawinan, jenis kelamin, dan

pemilih dibawah umur. Hal itu dilakukan sesuai petunjuk keputusan KPU RI nomor 16 tahun 2013.

“Dari tanggal 23-30 Oktober ini, KPU kabupaten/ kota dideadline melakukan penyisiran NIK. Kebanyakan mereka semua sudah clear, tinggal beberapa daerah saja yang belum rampung,” katanya.

Hasil klarifikasi yang sudah diterima KPUD Jateng, tercatat jumlah NIK yang belum terselesaikan sebanyak 6 kabupaten/ kota. Hasil akhir tersebut dipastikan bersih dari kategori pemilih fiktif dan pemilih ganda antar kabupatan dengan provinsi secara nasional pada tanggal 30-31 Oktober besuk. “Sekitar 12.551 NIK ganda sudah dihapus oleh langsung dari KPU Pusat. Termasuk pemilih dibawah umur juga dibersihkan sebanyak 362 NIK,” terangnya.

Untuk sementara, kata dia, jumlah DPT di Jateng yang sudah clear sebanyak 27.241.069.

Hasil yang sudah direkapitulasi secara dokumen tertulis, namun pengiriman data yang dikirim melalui portal KPU Pusat dalam keadaan gangguan teknis. “Dokumen tertulis sudah dikirim ke KPU Pusat, namun pengiriman lewat portal lagi eror,” beber dia. [roy/b3]

DPRD Tambah dua Mobil Operasional SEMARANG – Dengan dalih rata-rata kendaraan operasional sudah tua, DPRD Kota Semarang menambah dua unit mobil operasional jenis minibus pada 2013 ini. Kedua minibus itu sudah diparkir di kompleks DPRD dengan nopol H-9517-US dan H-9518-US. Sebelum pengadaan minibus tersebut, DPRD Kota Semarang sudah memiliki sebelas unit mobil operasional kunjungan lapangan yang berjenis minibus. Namun umurnya

kendaraan-kendaraan tersebut dianggap sudah tua sehingga perlu pengadaan kendaraan operasional baru.

“Sebelas mobil yang ada itu rata-rata sudah tua. Yang paling muda itu keluaran tahun 2005. Kondisi mobil yang sudah tua membuat beban biaya operasional melambung.

Sehingga kita perlu mobil operasional yang baru,” tutur Plt Sekretaris DPRD Kota Semarang Amin Sutrisno, kemarin.

Selain biaya opreasional

yang naik, tambah Amin, biaya perawatan juga melambung.

Belum lagi ketika dipergunakan, sering rewel di jalan yang berakibat pada kurang efektifnya pekerjaan anggota dewan. Sebelumnya, DPRD mengandalkan kendaraan operasional kunjungan lapangan pada mobil L 300 produksi tahun 1988 dan minibus Pregio.

Awalnya, pihak Setwan berharap penambahan armada operasional tidak hanya

dua unit saja. Namun karena anggaran yang masih terbatas, penambahan armada hanya bisa direalisasikan dua unit. “Diharapkan akan makin memperlancar kegiatan yang dilakukan oleh dewan,” tegasnya.

Amin mengaku, pihaknya sudah mengajukan penghapusan asset atas mobil operasional jenis L300 produksi 1988. Terkait dengan anggaran pengadaan dua unit minibus operasional itu, Setwan

menganggarkan Rp 860 juta dan terealisasi melalui lelang pengadaan Rp 742 juta dalam anggaran 2013.

Untuk minibus baru ini, masing-masing unit memiliki kapasitas penumpang 18 hingga 20 orang. Setwan sendiri menganggarkan sekitar Rp 1 miliar untuk operasional dan perawatan rutin, termasuk pembelian suku cadang. Nilai tersebut sudah disesuaikan dengan kenaikan harga BBM tahun ini.[abe/b3] email : koran.barometer@gmail.com

SOBO KAMPOENG

3

Kamis, 31 OKTOBER 2013

Antisipasi Hujan Lebat

Petani Perkuat Talud Kali Beringin MANGKANG WETAN – Mengantisipasi musim penghujan, warga dan Kelompok Tani Margo Utomo Kelurahan Mangkang Wetan Kecamatan Tugu memperkuat tanggul talud kali Beringin yang jebol secara swadaya. Jebolnya talud sepanjang 20 meter ini dikarenakan Kali Beringin yang sudah mendangkal.

LEBAR kali yang kian sempit ditambah sedimentasi yang tinggi memicu talud menjadi jebol dan merusak persawahan warga setempat. “Ada dua titik talud yang jebol. Pada awal 2013, talud di wilayah RT 03 RW 03 jebol.

Kemudian, talud di wilayah RT 01 RW 05 pada 19 Juni yang lalu jebol di area persawahan warga karena pendangkalan Kali Beringin,” kata Rochamin, Ketua Kelompok Petani Margo Utomo, kemarin.

Dikatakannya, dengan jebolnya talud tersebut mengakibatkan sekitar 3 hektar sawah menjadi rusak. Sehingga, petani di wilayah Mangkang Wetan mengalami gagal panen.

“Talud yang jebol di RT 03 RW 03 sudah mendapatkan bantuan dari BPBD kota Semarang awal Agustus kemarin. Berupa karung yang berisi pasir dan bambu trucuk untuk penanganan sementara,” jelasnya.

Rochamin mengaku, karena sudah mulai memasuki musim penghujan, Kelompok Petani Margo Utomo memperkuat talud. “Sekarang ini sudah mulai musim tanam, kalau tidak diperkuat nantinya saat musim hujan dikhawatirkan akan jebol lagi. Dengan perbaikan ini petani bisa menikmati masa panen,” ujarnya.

Dikatakannya pula, talud sepanjang 1 km ini akan diperbaiki dengan menggunakan alat berat. Meski hanya memadatkan tanah talud, diharapkan mampu menahan debit air Kali Beringin yang cukup tinggi.

“Debitnya cukup tinggi air di Kali Beringin, karena kini sudah sedikit wilayah resapan,” lanjutnya.

Rochamin mengaku, perbaikan talud ini menggunakan swadaya warga dan Kelompok Petani Margo Utomo. “Kami sudah mengajukan bantuan, tetapi untuk penanganan sementara kami swadaya. Diperkirakan, pengerjaan ini akan selesai selama dua minggu,” pungkasnya. (war/ b7)

Alat berat meratakan areal persawahan Kelompok Tani Margo Utomo Kelurahan Mangkang Wetan. BAROMETER/war

Kata Mereka...

Mistah, Ketua RT 01 RW 05 Mangkang Wetan

ASugiyartono Ketua RW 02 Panggung Kidul

Tidak Mudah menjadi Ketua RW

PEMBENAHAN talud kali Beringin yang jebol karena sedimentasi yang terlalu tinggi, sangat dinanti oleh Warga Kelurahan Mangkang Wetan, baik yang memiliki sawah di sekitar Kali Beringin maupun tidak. “Alhamdulilah, secara swadaya sedang dalam proses dikeduk, diratakan kembali biar bisa ditanam. Untuk selanjutnya talud akan diperkuat agar tidak jebol,” ujarnya.

Meskipun sudah ada penanganan sementara dengan menggunakan trucuk bambu, namun hal tersebut tidak bisa untuk jangka panjang. “Kalau tidak dibenahi nantinya tidak bisa ditanam, lagipula tidak ada air yang masuk ke area persawahan. Padahal, ini sudah masuk musim tanam,” lanjutnya. (war/b7)

Sumiati, Warga RT 01 RW 05 Mangkang Wetan WARGA merasa lega karena talud Kali Beringin sedang dalam proses perbaikan. “Saat jebol, rumah saya kena banjir sampai masuk ke dalam rumah. Ini kan sudah mulai masuk penghujan, saya harap tidak terjadi lagi banjir apalagi sampai masuk kerumah,” ujarnya, yang rumahnya berada di tidak jauh dari Kali Beringin. (war/b7)

Untuk warga, kecamatan, kelurahan, RT, RW, PKK, Kegiatan Masjid dan lain-lain yang menggelar kegiatan masyarakat dan ingin dipublikasikan.

Silahkan hubungi kami di nomor 085741378638 081229077775 / 024-7607143

Layout : soepri’e

Bentuk Replika Kapal Cheng Ho di Gang Lombok menyerupai Kapal Wa Kang Tjoen yang menjadi cikal bakal daerah Mangkang. foto: BAROMETER/issatul hani’ah

Mangkang, Kapal Besar yang Selalu Dinanti DARI banyaknya titik padat kendaraan di Kota Semarang, maka kawasan Mangkang dipastikan akan masuk dalam daftar tersebut.

Mangkang memang merupakan jalur utama keluar masuk Kota Semarang dari arah barat.

Di samping itu, Mangkang juga merupakan kawasan industri dengan deru nafas kegiatan produksi yang terus berpacu. Ternyata, kepadatan aktifitas di Mangkang telah ada sejak ribuan tahun lalu.

Dahulu, kira-kira masa kedatangan Panglima Cheng Ho di Semarang, Mangkang adalah salah satu pelabuhan ramai yang sangat penting keberadaannya. Adapun nama Mangkang memiliki latar belakang yang unik yakni berasal dari nama Kapal Cina bernama Wa Kang Tjoen.

Menurut R. Soenarto, pemerhati budaya dan sejarah Kota Semarang, mengatakan masyarakat sekitar selalu meneriakan nama kapal tersebut.

Mungkin pada bentuknya yang indah dan ukurannya yang besar.

“Bila kapal sudah merapat, orang-orang lalu mendekat. “Eh.. ‘Wa kang’e teko. Wa kang’e teko!” orang-orang dulu biasa berteriak seperti itu. Karena lidah orang Jawa tidak bisa men-

gucapkan pelafalan bahasa Cina dengan baik, maka jadiah “Wa Kang” yang lama-kelamaan bergeser menjadi Mangkang,” jelasnya.

Adapun bentuk dan wujud Wa Kang Tjoen adalah kapal besar yang memiliki layar mengembang untuk membantunya berlayar mengarungi lautan. Ia juga mengatakan pelabuhan pada masa itu sangat padat, mengingat masa itu Semarang tengah menjadi jalur perdagangan laut terpenting bagi dunia seperti pelabuhan Bergota juga pelabuhan Simongan.

“Jadi dulu daerah Mugas, Bergota, Pasar Bulu, dan Tugu Muda semua berupa lautan. Di situ juga ada Pulau Tirang. Itu sampai jaman Mataram kuno. Kemudian pada jaman Cheng Ho, pelabuhan berada di daerah Simongan.

Simongan itu daerah Kelenteng Sam Poo Kong.

Disitu banyak sekali kapal-kapal yang singgah dari Fu Jiyan, dari Guan Dong Cina mendarat ke sini,” tambahnya.

Untuk mengetahui kapal seperti apa, maka tengoklah Kapal Cheng Ho di Gang Lombok, kira-kira itulah gambaran kapal pada masa lampau yang sering berlabuh memadati pelabuhanpelabuhan di Kota Semarang. (han/b7)

PANGGUNGKIDUL – Tidak mudah menjadi ketua RW karena tidak banyak warga yang dengan ikhlas mau menerima tugas sebagai ketua RW. Itulah yang dikatakan Ketua RW 02 Panggung Kidul, Sugiyartono, ketika ditanya perihal peran ketua RW di lingkungan.

“Saya menjadi ketua RW sejak tahun 1991.

Sebelumnya, saya masuk dalam kepengurusan RW kemudian menjadi wakil.

Namun, karena ada pemecahan wilayah, wilayah RW 02 ini kosong belum ada ketua RW-nya, kemudian saya ditunjuk menjadi ketua RW bahkan sampai sekarang,” ujarnya.

Meskipun banyak warganya yang masih muda, bahkan tingkat pendidikannya pun cukup tinggi, namun dalam hal kemasyarakatan tidak banyak yang mau ditunjuk untuk menjadi Ketua RW. “Mencari yang mau susah, tetapi sebenarnya mereka itu mampu,” lanjutnya.

Berkecimpung di kegiatan kemasyarakatan, bagi Sugiyartono, sudah bukan menjadi hal asing lagi.

Karena, sejak remaja dirinya sudah aktif dalam kegiatan tersebut.

Diantaranya ikut dalam kegiatan Karang Taruna, kepengurusan Lembaga Keswadayaan Masyarakat Desa (LKMD) yang sekarang dikenal dengan LPMK, hingga BKM. “Tahun 2003 hingga 2010, saya menjadi koordinator BKM di Kelurahan Panggung Kidul. Banyak kegiatan pembangunan maupun sosial yang sudah digelontorkan untuk masyarakat dari BKM. Mulai dari pembenahan infrastruktur jalan, hingga bidang ekonomi produktif,” lanjutnya.

Menurut dia dulu orang memandang wilayah Kelurahan Panggung Kidul merupakan wilayah banjir dan ruwet. Namun, dengan banyaknya bantuan kontingensi dari pemerintah serta BKM ke Kelurahan Panggung Kidul, wilayah Panggung Kidul pun mulai tertata.

“Sekarang, Alhamdulilah sudah tidak banjir, ini berkat adanya Bulu Drain. Kalau pompa berjalan dengan baik maka tidak banjir. Selain itu, infrastruktur berupa jalan juga sudah baik. Saya berharap dengan Walikota yang baru dilantik ini bisa mendengar suara rakyat,” pungkasnya. (war/b7)

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Jadi Komisioner, ­Pencopotan PNS Tunggu Putusan Pusat KUDUS – Pemkab Kudus belum memberikan izin pemberhentian dari jabatan negeri salah satu pegawai di lingkungan pemerintah kabupaten setempat yang menjadi anggota KPU karena masih menunggu hasil konsultasi dengan Badan Kepegawaian Nasional (BKN). “Hingga kini, kami masih menunggu hasil konsultasi dengan BKN, mengingat aturan yang sudah ada saat ini terkait dengan PNS yang mencalonkan diri sebagai kepala daerah,” kata Kabid Umum Kepegawaian pada Badan Kepegawaian Daerah Kudus Tri Nugroho, kemarin.

Ia mengatakan izin terkait diterimanya salah satu staf administrasi umum di BKD Kudus yang bernama Naily Syarifah sebagai anggota KPU Kudus sudah disampaikan kepada Bupati Kudus Musthofa. Akan tetapi, kata dia, pemberian izin secara resmi masih menunggu hasil konsultasi dengan BKN terkait dengan administrasi kepegawaiannya.

Sebelumnya, Bupati Kudus Musthofa siap memberikan izin salah satu pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus yang lolos seleksi calon anggota KPU, dengan catatan sesuai dengan aturan yang berlaku.

Apabila tidak sesuai aturan, maka pihak yang bersangkutan diminta memilih tetap menjadi PNS atau memilih sebagai anggota KPU Kudus.

Proses pengajuan izin pemberhentian dari jabatan negeri harus ditujukan kepada Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) yang dalam hal ini Bupati Kudus Musthofa. Selanjutnya, SKPD terkait akan mengajukan surat pemberhentian dari jabatan negeri, kemudian diajukan kepada Bupati Kudus.

Salah satu pertimbangan dalam memberikan izin tersebut, di antaranya terkait dengan formasi kebutuhan pegawai di SKPD terkait. Jika hasil analisa ternyata kebutuhan pegawainya tidak ada permasalahan, maka peluang mendapatkan izin lebih besar.

Berdasar pengumuman KPU Provinsi Jateng, lima nama anggota KPU Kudus yang terpilih untuk masa jabatan 20132018 yakni Moh. Khanafi, Naily Syarifah, Eko Yuniarto, Sukis Jiwantomo, dan Syafiq Ainurridho. (ant/b7)

Langgar Perda, ­Puluhan Atribut ­Kampanye Dicopot

PEKALONGAN – Pemkot Pekalongan melalui razia yang digelar selama dua hari terakhir ini mencopot puluhan alat peraga caleg yang dipasang di beberapa titik lokasi. Kepala Satpol PP Kota Pekalongan Yos Rosidi, kemarin, mengatakan bahwa pencopotan alat peraga kampanye ini karena dinilai melanggar peraturan daerah.

“Pada razia tersebut, puluhan alat peraga kampanye caleg yang dipasang di sejumlah titik itu telah kami copot,” katanya.

Ia didampingi Staf Ketentraman dan Ketertiban (Trantib), Agung Jaya mengatakan pemkot tidak akan memberikan toleransi pada siapa pun jika pemasangan alat peraga kampanye tersebut melanggar perda. “Tidak ada perbedaan pada pencopotan alat peraga kampanye itu jika melanggar peraturan daerah, meski atribut yang dipasang adalah gambar wali kota,” katanya.

Menurut dia saat ini pelanggaran terbanyak pemasangan alat peraga kampanye berada di Kecamatan Pekalongan Selatan dan Pekalongan Barat. “Rata-rata mereka memasang spanduk atau baleho gambar calon anggota DPRD yang ditempelkan pada pohon dan fasilitas umum,” katanya.

Ia mengatakan pada penertiban alat peraga kampanye, pemkot akan bekerja sama dengan sejumlah instansi, seperti komisi pemilihan umum dan panitia pengawas pemilu. “Dengan kerja sama ini maka jika nantinya terjadi pelanggaran, KPU yang menentukan sangsinya karena kami bertindak hanya sebagai penegak perda saja,” katanya. (ant/b7)

Balapan Liar ­Dibubarkan Sopir REMBANG – Karena merasa jengkel perjalanannya terganggu, sejumlah sopir nekat membubarkan aksi balapan liar sekelompok pemuda yang mangkal di pinggir jalur Pantura, dekat SPBU Desa Punjulharjo Kabupaten Rembang, Senin malam (28/10).

Awalnya, aksi trek-trekan ini berlangsung cukup ramai.

Bahkan, ada peserta balapan liar yang diduga memasang sepeda motornya di tengah badan jalan.

Kondisi tersebut mengakibatkan kemacetan dekat gapura masuk Desa Punjulharjo hingga jembatan Kiringan Lasem.

Ngasijan, seorang sopir truk, mengatakan hampir 10 menit terjebak macet. Ia bersama sejumlah sopir akhirnya turun untuk mencari penyebab antrean.

Setelah tahu ternyata ada balapan liar, para sopir berinisiatif langsung membubarkan. Mereka tidak sampai melawan tapi buru-buru kabur.

Suhadi, seorang pemilik warung di dekat SPBU Punjulharjo Kabupaten Rembang, mengakui memang hampir setiap malam peserta balapan liar yang didominasi kawula muda sering melintasi Pantura Desa Punjulharjo. Ia merasa sangat terganggu, tidak bisa tidur nyenyak, karena suara knalpot sepeda mo-

tor yang meraung raung.

Apalagi, kata dia, aksi mereka sangat membahayakan, khawatir kalau nantinya memakan korban jiwa, terutama dari pengguna jalan lainnya. Untuk itu, Suhadi meminta polisi mengintensifkan razia.

Sementara, Kepala Satlantas Polres Rembang AKP Sugino menjelaskan anggotanya malam itu mendatangi jalur Pantura Punjulharjo. Saat polisi tiba, peserta balapan liar sudah tidak ada. Satlantas sementara baru melakukan patroli mobile tapi berencana menindak tegas mereka dengan menggelar operasi khusus. (yon/b7)

Angin Lesus Menyerang, Ratusan Rumah Rusak

REMBANG – Angin lesus disertai hujan es menerjang sejumlah desa di wilayah ­Kecamatann Sumber Kabupaten Rembang, Selasa siang (29/10). Akibatnya, dua buah ­rumah, satu kandang roboh rata dengan tanah dan ratusan rumah warga lainnya ­mengalami kerusakan.

Rumah roboh itu tersebar di Desa Lohgede dan Ronggomulyo, kemudian kandang ternak yang rata dengan tanah berada di Desa Pelemsari.

Robohnya kandang mengakibatkan satu ternak kambing mati tertimpa bangunan.

Di tiga desa tersebut, ratusan rumah warga rusak. Kebanyakan genteng berjatuhan, terkena tiupan angin kencang.

Seorang janda Warga Desa Lohgede Sumber, Ramini, menjelaskan saat kejadian dirinya tengah mengambil air di sumur. Setelah angin kencang,

ia buru-buru pulang.

Rumahnya rusak tertimpa pohon roboh. Ramini bingung untuk memperbaiki karena tidak mempunyai uang sama sekali.

Kepala Desa Lohgede Suparman mengatakan baru kali ini desanya dilanda angin lesus. Suasana semakin menakutkan, lantaran bersamaan dengan hujan es sebesar jempol orang dewasa.

Wargapun berhamburan keluar rumah, untuk menyelamatkan diri. “Sebenarnya angin besar itu datang cuma

berlangsung sekitar lima menit, namun sangat menakutkman warga,” ujar Suparman.

Sama halnya yang dirasakan Warga Desa Pelemsari, Paijah. Wanita lanjut usia ini

berteriak teriak meminta tolong, setelah sebagian genteng rumahnya berjatuhan.

Ia berharap bantuan dari pemkab maupun PMI segera datang, guna meringankan

beban masyarakat.

Camat Sumber Heriyono meminta setiap kepala desa mendata semua kerusakan untuk dilaporkan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Sementara itu, petugas PMI sampai dengan Selasa sore, juga terus melakukan pendataan ke tiga desa.

Biasanya pemberian bantuan berdasarkan tingkat kerusakan antara Rp 250.000 – Rp 750.000.

Angin kencang yang menyebabkan kerusakan rumah juga terjadi di Kabupaten Grobogan. Sedikitnya tiga rumah di Desa Karangwader Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan rata dengan tanah dan ratusan rumah lainnya porak poranda diterjang angin putting, Rabu subuh.

Hingga kemarin sore, warga dibantu Anggota TNI masih terlihat bahu membahu memperbaiki rumah-rumah yang rusak tersebut. (yon/deo/b7)

Membuka Akses Terisolir Bumi Dewandaru JEPARA – Kasdi (89), tak sempat beringsut dari tempatnya duduk.

Ia hanya bisa melempar senyum saat rombongan Wagub Jateng Heru Sudjatmoko menghampirinya. Senyum ‘tanpa gigi’ Warga Dusun Legonlele Kecamatan Karimunjawa ini pun mengembang.

Satu-persatu rombongan Wagub disambutnya dengan jabat tangan.

Seperti Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Arh Ramses L Tobing; Bupati Jepara, Ahmad Marzuki; Dandim 0719/Jepara, Letkol Inf DK Subandi dan Kapolres Jepara, AKBP Muhammad Taslim Chairuddin. Tak lupa sejumlah anggota Forum Kounikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Jepara lainnya yang ikut mendampingi.

Dengan kemampuan dengar yang mulai terbatas, pria uzur inipun jamak menganggukkan kepala saat berdialog dengan romongan ini. “Matur suwun, griyo sampun sae (terimakasih rumah sudah bagus; Red),” ujarnya.

Kasdi merupakan salah satu penerima manfaat TNI Manung-

Layout : Reza AW

gal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II di Kabupaten Jepara, yang Selasa (29/10) kemarin ditutup oleh Wagub di Karimunjawa.

Sebelumnya, Kasdi tinggal di rumah berukuran 2,5 x 4 meter yang kurang layak di kawasan dusun terisolir dan hanya didiami sembilan kepala keluarga tersebut.

Kini pria yang sehari-hari mengandalkan pekerjaan serabutan ini dapat menempati rumah yang lebih layak, melalui rehab rumah tak layak huni sasaran TMMD Sengkuyung II. Selain sudah berlantai plester, rumah ini juga telah memenuhi kriteria rumah sehat dengan fasilitas sanitasi yang jauh lebih layak.

“Didandosi tentara sedoyo (sudah dibetulkan tentara semua; Red),” jelas pria yang mengandaalkan hidupnya dari mengukir (mengupas; Red) biji mete ini.

Melalui TMMD Sengkuyung II ini, Kasdi dan delapan keluarga yang tinggal di kampung Legonlele kini juga dapat menikmati akses langsung ke pusat Kecamatan Ka-

rimunjawa dengan infrastruktur jalan yang memadai. Karena TMMD ini juga membuka akses jalan yang menghubungkan Dusun Kapuran dengan Legonglele sepanjang 1.200 meter.

Menurut Kepala Desa Karimunjawa Arif Rahman, sebel-

umnya, kedua dusun ini hanya dihubungkan oleh jalan setapak sepanjang kurang lebih 2,5 kilometer, menyusuri bibir pantai, rawa mangrove dan tapal batas kawasan hutan alam Balai Taman Nasional Karimunjawa. “Untuk akses mobilitas perekonomian

warga, sebelumnya sangat terisolir.

Karena jalan yang ada, sebelumnya hanya sampai di dusun Kapuran,” jelasnya.

Dengan dibukanya jalan ini, kian terbuka akses warga Legonlele ke pusat pemerintahan Karimunjawa dan desa lainnya. “Infrastruktur ini juga memungkinkan terbukanya transportasi dan kepariwisataan di kawasan Legonlele,” tambahnya.

Heru Sudjatmoko, saat penutupan TMMD Sengkuyung II ini, mengatakan pembukaan akses desa terisolir ini sangat mendukung pemberayaan ekonomi bagi warga Karimunjawa. Pemberdayaan masyarakat sekitar dalam kegiatan TMMD ini juga akan menumbuhkan kesadaran untuk membangun dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Dengan akses ini perekonomian, pembangunan dan dan transportasi di Karimunjawa akan membuka peluang kerja bagi warga sekitar,” ujarnya.

Komandan Kodim 0719/ Jepa-

ra, Dandim 0719/Jepara, Letkol Inf DK Subandi menjelaskan TMMD Sengkuyung II di Kabupaten Jepara dilaksanakan di Desa Kedung Leper, Kecamatan Bangsri dan Karimunjawa. Dari kegiatan ini, seluruh sasaran fisik dan non fisik telah dapat dilaksanakan 100 persen.

Di Kedung Leper meliputi pengerasan dan pengaspalan jalan desa sepanjang 800 meter, pembuatan saluran air kanan kiri jalan sepanjang 800 meter, rehab 15 rumah tak layak huni, pembuatan dua unit pos kamling desa, 10 saluran pembuangan air limbah, dan jamanisasi 10 unit. Sementara, untuk hasil di Desa Karimunjawa, meliputi pembuatan badan jalan penghubung Dusun Kapuran Legonlele dengan panjang 1.200 meter dan lebar 8 meter, pemuatan tiga gorong (jembatan) dan rehab rumah tak layak huni.

“Total kegiatan TMMD ini menyerap anggaran Rp 417.000.000 untuk Desa kedung Leper dan Rp 850.000.000 untuk Desa karimunjawa,” jelas Subandi. (slc/b7)

email : koran.barometer@gmail.com

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Putus Ditinggal Nikah

Anak Polisi Sebarkan Foto Bugil Mantan Pacarnya Direktur Kriminal Khusus (Dir Krimsus) Polda Lampung Kombes Reynhard Saut Poltak Silitonga menyebutkan tersangka penyebar foto-foto Brigpol RK melalui jejaring sosial adalah anak polisi.

“Tersangka merupakan anak dari polisi yang bertugas di Polsek Tanjungan, Lampung Selatan. Ia

langsung ditahan setelah mendapatkan laporan dari pelapor,” katanya di Bandarlampung, Rabu.

Ia mengatakan, tersangka ditahan di Polda Lampung sejak 30 Oktober sampai dengan 18 Noveber 2013 guna dimintai keterangannya.

Tersangka diamankan di rumahnya yang berada di Perumahan

Way Halim Permai, usai korban melapor dengan nomor laporan LP/534/X/2013/LPG/SPKT tanggal 28 Oktober 2013 tentang Tindak Pidana Informasi dan Transaksi Elektronik.

Akibat perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 45 ayat 1 jo Pasal 27 ayat 1 atau ayat 4 UU RI nomor 11

tahun 2008 tentang Tindak Pidana Informasi dan Transaksi Elektronik, dengan ancaman pidana penjara paling lama enam tahun atau denda Rp1 miliar.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung AKBP Sulistyaningsih mengatakan bahwa tersangka merupakan kekasih RK sejak tahun

2010 hingga akhir 2012.

Motif yang dilakukan berawal dari sakit hati atas keputusan yang diutarakan oleh korban terkait jalinan asmara mereka. Korban pun diketahui akan segera menikah dengan kekasih barunya yang merupakan anggota Polri lulusan Akpol tahun 2001.

“Mendengar kabar tersebut, BS langsung mengunggah foto RK,” katanya. Saat masih menjalin hubungan asmara, pelaku mengaku lulusan Akpol tahun 2007. Tersangka juga kerap memberikan pesan pendek yang isinya ancaman akan menyebarkan foto-foto bugil RK ke seluruh Polwan di Lampung. (ant/b2)

Sembilan Hakim MK Dilaporkan

Jakarta - Forum Perjuangan Penyelamat ­Banyuasin melaporkan dugaan ­penyalahgunaan ­wewenang yang dilakukan sembilan hakim Mahkamah Konstitusi dalam pemeriksaan sengketa Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Banyuasin, ­Sumatera Selatan, ke Bareskrim Polri.

FPPB yang tergabung dalam Forum Korban Putusan Mahkamah Kon-

stitusi (FKPMK)-Berdaulat menduga ada tindak pidana suap sebesar Rp 10

miliar dari salah satu pasangan yang bersengketa dalam Pilkada Kabupaten, kata Sekretaris FPPB R. Zaidid Sarjono di Bareskrim Polri, Jakarta, Rabu.

“Kami meminta pemeriksaan dilakukan terhadap Hakim MK yang mengurusi kasus Pilkada Banyuasin,” katanya.

Sembilan hakim MK yang dimaksud adalah Ketua MK (nonaktif) Akil Mochtar, Achmad Sodiki, Anwar Usman, Maria Farida Indrati, Harjono

Ahmad, Fadlil Sumadi, Muhammad Alim, Arif Hidayat dan Hamdan Zulfa.

Dugaan suap sebesar Rp10 miliar yang disebutkan berasal dari pasangan Yan Anton Ferdian dan Supriyono dilakukan dalam dua tahap.

“Yang pertama Rp2 miliar. Mereka menjanjikan akan membayar sisa uang yang dijanjikan setelah MK memenangkan perkaranya,” tambah Zaidid.

Berdasarkan putusan MK RI Nomor 72/PHPU.D-XI/2013, sengketa

Rikwanto: Teman Brigadir Syarif Tersangkut Narkoba

Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombespol Rikwanto mengatakan dua teman Brigadir Syarif Mappa yang dimintai keterangan penyidik terkait penusukan dan pembacokan anggota Brimob itu ternyata terkait dengan narkoba.

“Saat dimintai keterangan oleh

penyidik, ternyata mereka berdua terkait dengan kasus narkoba. Saat ini mereka sudah ditangani reserse narkoba,” kata Kombespol Rikwanto di Jakarta, Rabu. Sebelumnya, jajaran Polres Metro Jakarta Selatan telah menangkap dua orang yang diduga ditemui Brigadir Syarif sebelum terjadi perkelahian yang

menyebabkan kematian anggota polisi itu.

“Dua orang berinisial AM dan AP telah diamankan di kawasan Pasar Minggu. Mereka berdua diduga bersama korban sebelum terjadi penusukan terhadap Brigadir Syarif Mappa,” kata Rikwanto mengatakan, dari keterangan AM dan AP, Syarif bertemu dengan mereka di sebuah gedung di kawasan Pasar Minggu. Usai bertemu, Syarif menumpang metro mini nomor 64.

Menurut Rikwanto, polisi menduga pelaku penusukan dan pembacokan anggota Brimob Brigadir Syarif Mappa adalah kenek metro mini yang ditumpangi korban.

“Dari keterangan saksi-saksi yang melihat kejadian di lokasi, diduga korban bertengkar di atas metro mini. Pertengkaran itu berlanjut dengan perkelahian dan kejar-kejaran hingga terjadi penusukan dan pembacokan terhadap Brigadir Syarif,” katanya. Rikwanto mengatakan dari hasil penelusuran terhadap armada metro mini, diketahui bahwa saat itu kendaraan yang ditumpangi korban dikendarai dan dikeneki oleh sopir dan kenek tembak.

Menurut Rikwanto, penyidik sudah menemui sopir yang biasa mengemudikan metro mini tersebut. Kepada penyidik, sopir itu mengatakan malam saat kejadian sedang tidak bekerja.

“Dari sopir metro mini ini diketahui identitas sopir dan kenek tembak yang mengoperasikan kendaraan tersebut. Diduga kenek tersebut pelaku penusukan dan pembacokan dan diketahui oleh sopir,” tuturnya.

Rikwanto menuturkan saat

ini penyidik sedang memburu sopir dan kenek tembak yang diduga terlibat dalam kejadian itu.

Sebelumnya, Polsek Metro Pasar Minggu, Jakarta Selatan sedang menyelidiki kasus perkelahian yang menyebabkan meninggalnya anggota Brimob Brigadir M Syarif Mappa di Jalan Tanjung Barat, Pejaten Timur, Minggu (27/10) malam. Korban yang beralamat di Asrama Brimob Kedung Halang mengalami luka bacok di punggung kanan robek 10 centimeter dan luka bacok di dada kanan robek 10 centimeter.

Dari keterangan para saksi, polisi mendapatkan informasi pelaku memiliki ciri-ciri rambut cepak lurus, tangan kanan luka lecet, badan sedang, kulit sawo matang serta mengenakan baju kaos warna abu-abu dan celana hitam. Sebelum kejadian pembacokan, korban diketahui berkelahi di seberang kantor Koramil Pasar Minggu, Jalan Tanjung Barat. Setelah berkelahi, korban berjalan dan sempat duduk-duduk di trotoar depan penjual buah di dekat eks Apotik Sari Sakti.

Saat itu, korban yang dudukduduk di dekat saksi Jainuri sempat meminta tolong dan bertanya di mana kantor polisi terdekat, sambil memperkenalkan diri sebagai anggota Brimob.

Jainuri yang ditanya kemudian menunjukan arah kantor Polsek Metro Pasar Minggu.

Setelah itu, korban berjalan sekitar 10 meter kemudian terjatuh. Kejadian itu kemudian dilaporkan oleh Tursino dan Sutrisna ke Polsek Metro Pasar Minggu. (ant/b2)

Pilkada Banyuasin adalah putusan final dan mengikat.

Namun, MK menganulir putusan tersebut dengan surat nomor 137/ PAN.MK/7/2013 tentang Penundaan Pelantikan Bupati terpilih yang dibuat Panitera MK Kasianur Sidahuruk atas perintah Ketua MK. “Oleh karena itu kami meminta Mabes Polri memeriksa sembilan hakim yang ikut memutuskan perkara nomor 72/PHPU.D-XI/2013 itu,” ka-

tanya.

Selain FPPB yang melaporkan hakim MK atas sengketa Pilkada Banyuasin, Sumatera Selatan, ada empat pelapor yang melayangkan gugatan atas penyalahgunaan wewenang hakim tertinggi itu. Pelaporan lainnya terkait sengketa Pilkada Palembang, Pilkada Dogiyai, dan Pilkada Paniai.

“Yang melapor sekarang ada empat dari 10 pelapor lain dalam forum ini,” katanya. (ant/b2)

BNN: Akil Muchtar Terbukti Bersentuhan Ganja Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan Ketua (non aktif ) Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar terbukti bersentuhan dengan barang bukti ganja yang ditemukan di ruang kerjanya saat penggeledahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (3/10).

“Hasil pemeriksaan dan analisa terhadap seluruh profil DNA dari sampel barang bukti, maka telah didapatkan secara ilmiah dan tidak terbantahkan secara genetik bahwa sebagian profil DNA pada linting ke satu kertas putih bekas pakai identik dengan profil DNA ‘AM’ (Akil Mochtar),” kata Kepala Bagian Humas BNN Sumirat Dwiyanto saat konferensi pers di Jakarta, Rabu.

Sumirat menyebutkan linting pertama bekas pakai itu berisikan bahan atau daun dengan nomor register barang bukti BB/01/X/2013/BNN. “Jadi dengan adanya hasil profil yang identik artinya, Pak AM pernah bersentuhan dengan barang bukti narkotika tersebut,” katanya.

Selanjutnya, dia mengatakan akan melakukan penelusuran lebih lanjut untuk menyelidiki kepemilikan barang bukti tersebut.

Di ruang kerja Akil, dia menyebutkan, ditemukan lintingan ganja seberat 1,2804 gram, yang terdiri tiga linting utuh dan satu sisa pakai.

Sementara itu ditemukan juga pil sabu seberat 0,4867 gram yang terdiri dari pil warna ungu seberat 0,2784 gram dan pil hijau seberat 0,2083 gram.

Apabila Akil terbukti sebagai pengguna murni narkoba, lanjut dia, Akil terjerat hukuman rehabilitasi selama empat tahun berdasarkan Undang-Undang Narkotika Nomor 32 Tahun 2009.

Hasil tersebut merupakan pemeriksaan Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Mabes Polri yang telah memeriksa sampel darah Akil sebanyak 3 cc sejak Senin (21/10).

Sebelumnya juga telah dilakukan pemeriksaan terhadap sampel urin dan rambut Akil, namun hasil tersebut negatif. (ant/b2)

Dubes RI Klarifikasi Hilangnya Empat Mahasiswa IIUI Jakarta- Duta Besar Indonesia untuk Pakistan Burhan Muhammad mengklarifikasi perihal empat mahasiswa International Islamic University Islamabad asal Indonesia yang dilaporkan menghilang sejak Agustus 2013.

Duta Besar Burhan Muhammad melalui keterangan tertulis yang disampaikan oleh Kementerian Luar Negeri di Jakarta, Rabu, mengatakan keempat mahasiswa Indonesia tersebut telah meninggalkan Pakistan dan Menuju Turki pada Agustus 2013.

Nama dan nomor paspor keempat mahasiswa tersebut tercatat oleh Kedutaan Besar Indonesia di Pakistan sebagai Arisdiantoro Sunarno Sumo (V 790134), Dawin Nuha Abdullah (V 795642), Muhammad Fakhri Insani (V 790133), and Rusydan Abdul Hadi Amir (V 790132).

“Saya mengklarifikasi bahwa keempat ma-

hasiswa tersebut telah meninggalkan Pakistan pada Agustus, lalu menuju Turki,” kata Burhan.

Hingga berita ini diturunkan, Antara masih menunggu keterangan lebih lanjut dari Duta Besar Burhan Muhammad dan instansi terkait mengenai alasan keempat mahasiswa S1 (Bachelor Science) Studi Islam IIUI itu meninggalkan Pakistan dan menuju Turki.

Sebelumnya, Persatuan Pelajar dan Mahasiswa Indonesia (PPMI) Pakistan melaporkan empat mahasiswa tersebut hilang sejak 21 Agustus 2013 dan masih terus berkoordinasi dengan pihak berwenang Pakistan, termasuk kepolisian.

“Keempat mahasiswa itu adalah anggota aktif PPMI Pakistan dan tidak berafiliasi dengan gerakan-gerakan atau kelompok ekstrimis,” kata Ketua PPMI Pakistan Heryanto dalam keterangan pers yang diterima Antara pada Rabu. (ant/b2)

ANDALAN DIGITAL PRINTING

Pusat MMT Murah dan Berkwalitas

Butuh Dana

CEPAT

?

- PLAFON TINGGI - SYARAT MUDAH - LANGSUNG CAIR Jaminan BPKB Motor - Mobil Anda

HUB : 3152B630 (024) 70 45 58 59 0812 2907 6636 layout : Reza aw

Pengobatan Alternatif Spesial ALAT VITAL Ditangani langsung oleh

Bp. H. Abdul Haris besar panjang kuat & tahan lama

Langsung Jadi Ditempat Alamat : Jl. Pahlawan 1 No. 108 Desa Kebondalem - Kendal

HP : 081.227.441.777

PROMO CALEG 11.500 Jl. Gatot Subroto No. 19 Semarang

Hub : 024 70592049 024 7627850

RUMAH PENYEMBUHAN Menyembuhkan Diabetes, Asma, Liver, Kanker, Rematik, Nyeri Bahu, Leher, Bronkhitis. dll Jl. Wahyu Asri Utara BB 18, Perumahan Wahyu Utomo.

Telp. (0888 5439 176)

BIAYA SUKARELA

ANDA TELAT BULAN

Solusi cepat, aman, tanpa evek samping & baik untuk kesehatan 2 - 3 jam dijamin LANCAR 100%

Hub : Mbak EMMA

Call/ SMS : 085.728.490.111

GARANSI SAMPAI TUNTAS !!!

HOTLINE SERVICE

024 76580991 / 024 70678090 24 Jam 085641375735 082133515033 email : koran.barometer@gmail.com

6

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Bagaimana menurut Anda Berikan Komentar yang menyangkut Kota Semarang tanpa tendensi. ke No Hp 082265888168/ 08122924012.

BISANYA MENGUMBAR- Kalian memang hebat.....! - Bisa menciptakan “nyanyian” dan “Slogan-slogan” yang merdu dan enak didengar..! Yang berbunyi : “Ora Korupsi” dan “Ora-Ngapusi”...! Namun..... harus dibuktikan dahulu...!? Lewat pelaksanaan tugas “oke”...!? Sehingga “Mas BibitT “Waluyo”..dan “R.A.HP”...! Tidak “Masgul”...!?

Ingat...? Bila Ternyata di sana- sini....! Ternyata sampai terjadi “Kebocoran” ada laporan dari masyarakat luas...!? Maka.... “KPK” akan menilai hasil-hasilnya di lapangan....! Jangan sampai “seritanya”....nganti “Ngembari”.... ama Ketua Mahkamah Komstitusi (MK) “AKIL-MOCHTAR”...! Ketika awal masa jabatan.. berani bers-slogan : “Poting Jari” aja...! Kalau sampai melakukan tindak “Korupsi”...!? Makanya....?! Di-zaman “Edan” ini....!? Siapa...!?

Yang tidak berani....”Ngedan”....!! Bakale ora oleh “Pangan”.... berupa : “Harta”...! “Tahta” dan “Wanita”....! Jangan terlalu mengumbar nyanyian dengan kata-kata “Bisa” ! Jebule?

(087731310xxx) PSIS MENDING DIBUBARKAN SAJAKenapa...? Kalian mau tahu? Ternyata “Management” –nya amburadul”...Sejak dipegang anaknya “Sikawi” Sutarip...D K K....! Tidak pernah menghasilkan “Prestasi”...! Uangnya dipakai untuk bertsenang-senang. Main perempuan dan sampai nyaris...! Tidak bisa membayar “Pemain”...Permainan “Uang” dan “Korupsi” Merajalela di segala penjuru...!

Jujur aja...kalian bisa tanyaken ama Wali Kota Hendardi..!? Mengapa beliau kagak mau dijadikan Pemimpin Umum...! Benarbenar keterlaluan...banyak bukti tentang semua “Manipulasi” dan “Money-Politics” mengarah ke sana...se- pandai-pandainya tupai melompat...! Hasilnya akhirnya jatuh “Masuk Kotak” alias “TAMATLAH” SUDAH RIWAYATMU...! (087731310xxx) SUNGAI KALI GARANG MERANA- Saya sebagai warga Kota Semarang merasa prihatin atas kondisi Sungai Kali Garang. Khususnya di pintu buang. Sekarang sampah-sampah menumpuk walau pun ada penjaganya.

Sepertinya enggan walau sekadar buka pintu air sehari satu kali. Sehingga menimbulkan bau yang menyengat. Cuma ada penjaganya tiap bulan terima gaji, trus lenggang kangkung. Coba bapak-bapak yang berkompeten tolong ditinjau. Atau sidak ke Kali Garang khususnya di pintu air sebelah timur. Sebelum dan sesudahnya saya sebagai warga kota tercinta Semarang khususnya. Mengucapkan banyak-banyak terima kasih. Bravo Kali Garang. (087731304xxx)

Mengembalikan ­Kemurnian Profesi Guru uru zaman dulu dan sekarang memiliki perbedaan signifikan. Jika dulu guru hanya dipandang sebelah mata, namun sekarang profesi guru seakan mampu menjadi impian semua orang. Hampir setiap orang ingin menjadi guru, baik itu guru SD, SMP, SMA, maupun gurunya calon guru alias dosen.

Namun sudahkah semuanya memahami apa makna guru sejati?

Ungkapan dalam bahasa Jawa bahwa guru itu harus bisa digugu lan ditiru seakan sudah banyak dilupakan. Apalagi ditambah kata-kata bijak Ki Hajar Dewantara Ing ngarsa sung tuladha, ing madya mangun karsa, tut wuri handayani. Dapat dikatakan saat ini profesi guru hanya dianggap sebagai tujuan bukan alat. Ketika guru hanya dianggap sebagai tujuan, maka setelah menjadi guru, pasti hanya status itu didapatkan. Namun jika guru dianggap sebagai alat, maka perilaku untuk melakukan pekerjaan baik lebih banyak akan terwujud. Suatu fenomena di masyarakat memperlihatkan kemurnian profesi guru luntur.

Masih adakah guru murni, sejati dan berkualitas?

Oleh:

Dian Marta Wijayanti, SPd Wisudawan Terbaik Jurusan PGSD Unnes April 2013, Mahasiswa Pascasarjana Unnes, Guru Homeschooling ANSA School Semarang

Guru adalah ­profesi yang mampu ­mengantarkan ­seseorang ­menuju puncak ­keemasannya.

POLISI TIDAK BISA MENGAYOMIJambret dan begal kota Semarang makan korban. Seorang ibu baru-baru ini tewas di Jalan Dr Wahidin. Bagaimana pak polisi Polrestabes Semarang kok kejahatan terus berlanjut tiap hari baik siang maupun malam.

Apa tidak risi keamanan Kota Semarang di obok-obok penjahat. Lalu masyarakat harus bagaimana main hakim msendiri...? Ada polisi tidak bisa mengayomi. (081229028xxx)

Guru Ideal

Guru harus ideal, berkualitas, dan murni dalam menjalankan tugas pendidikannya.

Menjadi guru tidak cukup hanya menguasai empat kompetensi pendidik dan delapan keterampilan mengajar. Tapi, guru juga harus mampu membuat siswa merasa nyaman dan rindu akan ilmu pengetahuan. Kenyamanan siswa terhadap guru akan menunjukkan bahwa guru tersebut telah mampu menjadi guru dirindukan. Ketika siswa sudah rindu terhadap gurunya, dapat dipastikan mereka akan dengan senang menerima materi yang diberikan guru.

Kenyamanan seorang siswa tentu membuat siswa lebih mu-

Te l e p o n P e n t i n g No 1

Instansi

Nomor

Ambulan

118, 8413476 8313416

2

Ambulan Kecelakaan,

3

Bandara A Yani

7608735

4

Dinas Kebakaran

113, 7607076, 7605871, 7616867

5

Polsek Semarang Barat

7604153

6

Polsek Semarang Selatan

8315123

7

Polsek Semarang Tengah

3545175

8

Polsek Semarang Timur

6716191

9

Polsek Semarang Utara

3545162 8444444

10

Poltabes Semarang

11

Pelayanan PDAM

8315514

12

RS. Jiwa Pusat Semarang

6722564

13

RSUP Dr. Kariadi

8413476

14

Stasiun KA Tawang

3544544

15

Terminal Bus Terboyo

6581924, 6581921

16

Informasi Jalan Tol Gayamsari

6724169

17

Informasi Jalan Tol Muktiharjo

3566320

18

Informasi Jalan Tol Tembalang

7479197

19

Pariwisata

3515451, 8318021

20

Kantor SAR Semarang

3580027

21

Pengaduan & Informasi PLN

290123, 3547651 s/d 3547655

22

Pengaduan Gangguan Telepon

117

23

PMI Semarang

3541237

Khusus OPINI dan Surat Pembaca Naskah di kirim ke :

opini.barometer@gmail.com

Jalan Pamularsih Raya No. 101 Semarang Komisaris Pemimpin Perusahaan Pemimpin Umum Pemimpin Redaksi Layout : Reza AW

: : : :

Henky Suwarno Herman Nugroho Filipus CD Takhrodjie SA

dah memahami daripada baru mendengar nama gurunya saja sudah merasa takut.

Guru sejati akan mendidik dengan hati. Kemurnian seorang guru memang tidak mudah terlihat. Namun secara umum dapat diketahui dalam sikap guru-guru dalam menjalankan tugasnya. Guru mendidik dengan hati tidak akan menghabiskan durasi baginya untuk memberikan materi dan soal-soal latihan saja. Guru cerdas akan mengajarkan siswa bagaimana cara menghidupkan keinginan untuk aktif berprestasi. Apalagi, setiap anak memiliki hak untuk tumbuh menjadi orang besar dan sukses. Tugas guru di sini adalah membantu mereka untuk menemukan jalan termudah sesuai aturan yang ada. Bukan malah membuat siswa merasa sekolah itu hanya formalitas yang di dalamnya tersimpan kesulitan-kesulitan dunia, kesulitan mengerjakan PR, tugastugas sekolah, tes, praktikum, dan lainnya.

Guru sejati menjadi teladan bagi siswanya. Cara pandang siswa terhadap guru yang mengajar tentu banyak makna. Guru yang dicintai siswanya akan dinanti-nantikan kehadirannya di dalam kelas. Sedangkan guru yang tidak diinginkan siswa biasanya hanya dianggap pajangan di ruang belajar.

Bukan berarti siswa itu tidak sopan. Tapi hal tersebut merupakan respon langsung siswa terhadap gurunya. Siswa memiliki hak untuk menilai karena bagaimanapun mereka lah yang merasakan dampak pembelajaran dari guru. Pada dasarnya siswa menyukai pembelajaran serius tapi santai. Melalui pembelajaran menyenangkan, siswa akan lebih banyak mendapatkan pengalaman bermakna.

Guru Abal-abal

Dewasa ini banyak ditemukan “guru abal-abal” di lingkungan pendidikan. Bagaimana

tidak dikatakan sebagai guru abal-abal, setiap hari Senin mereka datang ke sekolah dengan gagah berbaju keren. Setiap awal bulan mereka mendapatkan gaji cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan ketika menilik para guru yang sudah mendapatkan sertifikasi, pergi ke sekolah dengan mengendarai mobil sudah menjadi hal biasa. Jika dikalkulasi, sepasang suami istri dengan profesi sebagai seorang guru memiliki gaji pokok Rp 2.800.000 per bulan. Jika keduanya sudah bersertifikasi, maka dapat diketahui dalam waktu sebulan gaji diterima pasangan tersebut kurang lebih 11.200.000. Sangat mudah bagi mereka untuk berganti kendaraan bermotor dalam dua bulan sekali. Namun sudah sesuaikah dengan keterampilan dimiliki?

Sertifikasi adalah penghargaan bagi mereka yang profesional dengan profesinya.

Begitu pula dengan sertifikasi guru. Dari proses penilaian portofolio sampai sekarang muncul program PLPG. Terlihat sekali hampir semua guru antusias untuk mengejar sertifikat sertifikasi tersebut. Namun sangat disayangkan ketika antusias mengejar materi tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan kompetensi. Bahkan di antara para guru yang telah lulus tersertifikasi, banyak sekali kecurangan yang terjadi. Kecurangan yang dimaksudkan disini adalah kecurangan dalam menipu penghargaan negara.

Sudah selayaknya seseorang yang mendapatkan sesuatu, berarti mau melakukan sesuatu untuk orang lain yang membantunya. Namun yang terjadi justru berbanding terbalik. Ketika sudah mendapatkan sertifikasi, banyak guru malah ongkangongkang kaki seakan berada di puncak kejayaannya. Padahal justru sertifikasi yang diperoleh seharusnya bisa menjadi pemacu untuk meningkatkan kinerja kerja.

Solusi

Mengembalikan kemurnian profesi seorang guru tidaklah mudah. Semuanya telah bercampur dalam sistem yang sulit untuk dipecah satu per satu. Namun usaha preventif tetap bisa dilakukan minimal dari pribadi masing-masing individu. Pertama, melakukan profesi sesuai disiplin ilmu.

Banyak sekali guru-guru abalabal yang mendeklarasikan diri sebagai guru luar bahasa.

Padahal jika dilihat dari latar pendidikan, banyak guru tidak linier. Misalnya, sarjana muda dari jurusan Pendidikan Ekonomi mengajar siswa SD. Guru lulusan Pendidikan Matematika mengajar Bahasa Inggris. Tentu terlihat adanya kesenjangan di sini. Materi memang bisa dipelajari. Tapi kemampuan menguasai kelas dan mempelajari psikologis siswa tentu akan berbeda.

Kedua, setia dengan ilmu yang dipelajari. Banyak kondisi guru tidak setia dengan ilmu yang dipelajari. Sebagai contoh sarjana lulusan jurusan manajemen sampai jangka waktu yang lama tidak segera mendapatkan pekerjaan. Karena orangtuanya guru SD, lulusan tersebut diajak orangtuanya mengajar di SD dengan pengetahuan yang dimiliki. Cukup jelas hal tersebut mengorbankan siswa sebagai subjek belajar di sekolah.

Ketiga, mempertegas peraturan pengangkatan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pemerintah perlu lebih selektif dalam menyeleksi calon pegawai negara.

Salah satu caranya adalah dengan menghilangkan money politic di tengah seleksi CPNS seperti sekarang ini. Namun hal yang menjadi kunci dari guru ideal adalah hakikat kembali kekemurniaan sebagai pendidik di dalam masyarakat. Semoga para guru sadar untuk selalu menjadi guru murni, berkualitas dan mencerdaskan Indonesia dengan spirit heroik bukan pecundang.(b3)

Surat Pembaca

Perlunya Lahan Parkir di Jalan Pamularsih Saya adalah seorang mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Semarang. Rumah saya di daerah Ngaliyan dan saya setiap hari harus melewati Jalan Pamularsih untuk menuju ke kampus saya. Di Jalan Pamularsih tersebut terdapat salah satu sekolah yang setiap jam pulang sekolah selalu saja macet karena banyak kendaraan roda empat yang parkir sampai ke tengah jalan atau memakan badan jalan.

Saya menyadari kalau sekolah tersebut adalah sekolah golongan elite. Namun ada hal yang menurut saya kurang cocok jika dilakukan terus- menerus.

Menurut saya tidak ideal apabila mobil penjemput siswa sekolah harus parkir sampai di tengah jalan karena banyaknya mobil para penjemput.

Mungkin jika sesekali atau pas ada acara tertentu tidak masalah namun jika setiap hari sudah

pasti itu akan mengganggu laju lalu lintas yang menuju ke arah Timur melintasi Jalan Pamularsih.

Saya ingin meminta tolong kepada pemerintah Kota Semarang untuk bisa menangani hal tersebut.

Kami adalah warga Kota Semarang yang membayar pajak.

Terlepas besar dan kecilnya pajak yang kami bayar kami rasa sebagai warga Kota Semarang sudah pasti ada kesamaan hak, salah satunya adalah hak menggunakan jalan

raya. Indikatornya adalah kenyamanan berkendara bagi sesama pengguna jalan.

Namun dalam hal ini saya seringkali merasakan kalau kenyamanan saya berkurang setiap melewati ruas Jalan Pamularsih.

Tepatnya di depan sekolah tersebut. Saya ingin agar Pemerintah Kota bisa menangani hal tersebut secara tepat. Mungkin ada banyak orang yang merasakan hal yang sama seperti saya.

Mungkin Pemerintah Kota Semarang bisa memberikan imbauan kepada sekolah tersebut agar dapat menyediakan lahan parkir yang lebih layak. Atau Pemerintah Kota bisa menyediakan lahan parkir untuk bersama bukan menyediakan ruko yang banyak. Demikian keluhan saya, terima kasih sudah diperhatikan.

Hendra Febriatmoko, Ngaliyan, Semarang.

Redaktur Pelaksana: Razki Hazkia, Ariel Noviandri, Isheru Pratikno, Respati Jenar, Budi Hartono. Sekretaris Redaksi : Ariyati Pulungan. Reporter : Nawang Andriyani, Nazar Nurdin, Dwi Royanto, Fais Urhanul Hilal, Issatul Hani’ah, Afri Rismoko, Abbas Efendy, Wara Merdekawati. Fotographer : Prabowo. Layout : Supriyadi ­(coordinator), Abdus Salam, Wareh Adi Setiawan, Reza Abdurahman Widjaya. Grafis : Frenkyjo. Iklan : Iin Yuniasih, Cici, Rambo Angelina, PT. Ganesha Media Kreasindo (Jl. Padepokan Ganesha 1 Blok C 5 Semarang) Keuangan : Ciptaning Andriani, Ika Puspitasari, Pemasaran/Sirkulasi : Manager : Arif, Akhmad Zainuddin, Rhiza Aditya, Achmad Iskandar, Eky Eriyanto, Herry, Agus Wahyudi, Andix Vino Bahari. Umum : Dwi Mustopa, Imam. Alamat Redaksi : Jalan Pamularsih No. 101 Semarang, phone (024) 7603227, 7607143. Redaksi : koran.barometer@gmail.com. Facebook : Koran Barometer. Twitter : @koranbarometer email : koran.barometer@gmail.com

7

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo

Pelajar Dilarang Kendarai Motor

SOLO – Wali Kota Surakarta FX Hadi Rudyatmo meminta seluruh pelajar tidak mengendarai sepeda motor sebelum berumur 17 tahun dan memiliki surat izin mengemudi untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas di jalan raya. “Kecelakaan lalu lintas yang akhir-akhir ini terjadi sering melibatkan pelajar,” kata FX Hadi Rudyatmo di depan para pelajar di Balai Kota Surakarta, kemarin.

Ia mengatakan memang pelajar bukan sumber kemacetan lalu lintas tapi pelajar juga harus bisa memberikan contoh yang baik dalam tertib berlalu lintas di jalan raya.

“Pelajar merupakan penerus bangsa se-

hingga juga harus bisa memberikan contoh yang baik di segala bidang,” katanya.

Dikatakannya, Solo sekarang telah menjadi kota layak anak nindia, untuk itu para pelajar yang ada di kota ini juga harus tertib

berlalu lintas, tertib di sekolah dan menjaga aset yang ada. Budaya membangun memiliki sekolah yang baik itu harus diteruskan agar pada gilirannya nanti juga merasa memiliki kotanya sendiri.

“Ya kalau para pelajar sudah seperti ini berarti kota ini akan tenang dan tidak ada lagi tawuran antarpelajar,” katanya.

Wali Kota Surakarta juga meminta gerakan moral seperti antinarkoba, minuman

keras perbuatan kurang baik terus digelorakan dan ini tidak saja tanggung jawab guru tapi orang tua juga harus ikut membantu. Di Solo ada 300 sekolah lebih dari SD sampai SMA/SMK. (ant/b7)

Sisa Material Merapi 58 Juta Meter Kubik YOGYAKARTA – Sisa material erupsi Gunung Merapi pada 2010 yang mengendap di tujuh sungai berhulu di gunung api aktif tersebut masih mencapai sekitar 58 juta meter kubik dan berpotensi menjadi lahar dingin saat musim hujan. “Di seluruh sungai berhulu di Gunung Merapi masih ada endapan sisa erupsi. Jumlahnya bervariasi sehingga seluruhnya masih berpotensi terjadi aliran lahar dingin saat musim hujan,” kata Kepala Seksi Gunung Merapi Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Sri Sumarti, kemarin.

Berdasarkan hasil survey terakhir, sisa material erupsi Gunung Merapi yang berada di Sungai Putih mencapai 7 juta meter kubik, Sungai Senowo 5,5 juta meter kubik, Sungai Trising 5,6 juta meter kubik, Sungai Apu 8,7 meter kubik, Sungai Pabelan 8,1 juta meter kubik, Sungai Gendol 19 juta meter kubik, dan Sungai Woro 3,9 juta meter kubik.

Selain di tujuh sungai tersebut, juga masih ada beberapa sungai yang memiliki endapan sisa hasil erupsi Merapi seperti Sungai Boyong, Kuning, dan Krasak namun di sungai tersebut tidak dilakukan survei karena diperkirakan badan sungai masih bisa menampung aliran lahar dingin.

Konflik Sosial Tutup Akses Pedukuhan KULON PROGO – Pemkab Kulon Progo DIY menyayangkan konflik sosial yakni tindakan masyarakat yang menutup akses jalan utama menuju Pedukuhan Pasir Kadilangu dan Pasir Mendit di wilayah Desa Jangkaran Kecamatan Temon. Akibatnya, hanya kendaraan kecil dan roda dua yang bisa masuk. Sedangkan kendaran besar seperti truk harus memutar melewati jalan yang belum diaspal yang menjadi salah satu konflik sosial di perbatasan Kabupaten Kulon Progo dengan Kabupaten Purworejo (Jawa Tengah).

“Saya belum mendapat laporan persisnya.

Berdasarkan laporan masyarakat sementara ini, akses jalan di dua Desa ini dipasang portal semi permanen ini yang oleh warga Jogoboyo, Purwodadi sejak beberapa hari yang lalu. Kami sangat menyayangkan kejadian ini,” kata Camat Temon Joko Prasetyo, kemarin.

Setelah ada laporan lanjut Joko, pihaknya langsung menerjunkan tim bersama dengan Pemkab Kulon Progo untuk melakukan pemantauan.

“Nantinya akan dilakukan klarifikasi dan koordinasi lintas kabupaten,” kata dia.

Kabag Humas dan TI Setda Kulon Progo Rudy Widyatmoko mengatakan antara Kabupaten Kulon Progo dan Purworejo sudah ada kesepakatan dalam penanganan jalan di wilayah ini. Sebab ada dua pedukuhan yang akses jalan menuju ke rumah dan pusat kota harus melewati wilayah Purworejo.

Pembangunan jalan ini saat ini ditangani oleh Pemda DIY yang secara khusus mengalokasikan dana untuk pembangunan. Tahun ini ruas jalan tersebut sedang dibangun.

“Sebenarnya sudah ada kesepakatan, akanya nanti kita akan koordinasi lintas kabupaten,” kata dia.

Ketua Komisi A DPRD DIY Ahmad Subangi mengaku prihatin dengan adanya aksi pemoratalan jalan tersebut. Semestinya akses jalan seperti ini dibuka seluas-luasnya untuk masyarakat.

Sebab pembangunan yang ada juga dibiayai dana dari negara.

Menurut Subangi permasalahan perbatasan memang pernah dibahas di tingkat provinsi.

Baik melibatkan dari Pemkab Purworejo maupun dengan Pemprov Jateng. “Saat itu tidak ada permasalahan krusial yang muncul. DIY dalam ini Kulon Progo juga tidak keberatan jika warga Purworejo sekolah atau periksa diwilayah Kulon Progo. Banyak warga Purworejo itu sekolah di Kulon Progo, begitu juga periksa di Puskesmas.

Jadi portal seperti itu tidak perlu terjadi,” kata dia.

Ia berharap permasalahan yang muncul bisa segera diselesaikan agar tidak menimbulkan konflik horizontal di masyarakat.

Sebelumnya, kawasan Pasir Mendit merupakan pusat tambak udang terbesar DIY. Di wilayah ini masyarakat Kulon Progo mengembangkan tambang udang vaname yang produksinya sangat tinggi. Kehidupan masyarakat di kawasan ini sangat makmur.

Selain itu, di kawasan Pasir Mendit menjadi pusat pertanian, yang ditamani masyarakat dengan rumput gajah. Aktivitas ekonomi di daerah ini sangat tinggi baik di sektor tambak dan pertanian.

Untuk mendukung per tumbuhan ekonomi di wilayah ini, Pemerintah DIY memberikan bantuan kepada Pemprov Jawa Tengah untuk pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut. (ant/b7)

Layout : Wareh Adi S

Sri mengatakan perubahan fisik pada kondisi material vulkanik hasil erupsi Gunung Merapi yang mengendap di sungai menyebabkan endapan lebih sulit terbawa air hujan. “Jika setelah erupsi hanya dibutuhkan hujan dengan intensitas 40 milimeter per jam untuk menjadi lahar dingin, maka saat ini dibutuhkan curah hujan sekitar 80 milimeter per jam untuk menjadi lahar dingin,” katanya.

BPPTKG, lanjut dia, telah menempatkan sejumlah alat pemantau aliran lahar dingin di berbagai sungai. Meskipun demikian, masyarakat harus tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir lahar dingin.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Yogyakarta Agus Winarto mengatakan, terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana saat musim pancaroba dan musim hujan termasuk puting beliung dan banjir lahar dingin. “Peralatan ‘electronic warning system’ (EWS) di sepanjang Sungai Code berfungsi dengan baik,” katanya. BPBD akan berkoordinasi dengan Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah untuk meminta agar mempercepat proses pembangunan yang berhubungan dengan saluran air, seperti proyek di Sungai Manunggal. (ant/b7)

Buruh Punya Saham Jadi Solusi Redam Konflik SOLO – Salah satu upaya atau cara untuk meredam munculnya konflik antara buruh dengan pengusaha salah satunya dengan wacana mengenai saham yang juga dimiliki oleh kaum buruh melalui koperasi.

Dengan cara tersebut dirumuskan menjadi cara jitu untuk memunculkan konflik antara buruh dengan pengusaha karena buruh juga mempunyai rasa memiliki perusahaan.

S olusi ters ebut muncul dalam diskusi dalam Seminar Regional ‘Mencari Jalan Tengah Penyelesaian Konflik antara Buruh dan Pengusaha’, di Graha Soloraya, Selasa (29/10), yang digelar oleh Lembaga Bela Hamukti Palapa. Wacana tersebut salahsatunya muncul dari kalangan pengusaha Wahyu Haryanto wakil dari Apindo, yang merupakan salah satu dari 3 narasumber.

“Wacana buruh turut memiliki saham dalam sebuah perusahaan bisa mengurangi kemungkinan munculnya konflik. Meskipun bentuknya tetap harus disesuaikan dengan bentuk perusahaan. Bisa jadi melalui koperasi untuk perusahaan

kecil,” ungkap Wahyu.

Hal senada juga didampaikan oleh Moh Rodhi, Wakil Ketua DPRD Sukoharjo yang mewakili nara sumber dari Legislatif. “Contohnya perusahaan Semen Gresik atau perusahaan besar lainnya. Mereka sudah memberlakukan keterlibatan karyawan untuk menjalankan roda perusahaan. Misalnya, saat perusahaan butuh bahan baku pasir atau gula atau apapun, mereka akan membeli melalui koperasi karyawan. Itu salah cara efektif untuk mencegah terjadinya konflik,” kata Rodhi.

Sementara, Ketua DPD Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Jateng Suharno, yang juga hadir sebagai nara sumber, lebih mengedepankan upaya perlindungan tenaga kerja dan perbaikan peraturan. Menurut Suharno sistem outsourcing masih menjadi ganjalan dalam hubungan industrial antara pengusaha dan pekerja.

“Penyerahan sebagian pekerjaan melalui perjanjian pemborongan atau penyediaan jasa pekerja outsourcing oleh perusahaan swasta maupun badan usaha milik negara (BUMN), dalam

praktiknya telah membuka pintu masuknya sistem ekonomi politik yang tidak berkeadilan. Kegiatan tersebut bergeser sebagai bentuk perbudakan modern dalam proses produksi perusahaan,” tegas Suharno.

Meskipun berbagai upaya sudah dilakukan, termasuk melakukan judicial review pada 2003 dan 2011, namun penghapusan outsourching belum juha berhasil. “Ironisnya, pihak perusahaan penyedia jasa pekerja atau peusahaan pemborong pekerjaan dengan perusahaan pemberi kerja, seolah-olah tak tahu dengan penyelewengan norma hukum dan ketidakadilan yang menimpa pekerja. Sementara kehadiran Permenakertrans No 19 Tahun 2012 tentang syarat-syarat penyerahan sebagian pelasanaan pekerjaan kepada perusahaan lain, belum menunjukkan keberpihakan pemerintah kepada pekerja. Jadi, hal utama yang harus diperbaiki untuk memuluskan hubungan antara pekerja dengan pengusaha adalah memperbaiki peraturannya terlebih dulu,” tegasnya lagi.

Seminar tersebut digagas oleh Lembaga Bela Hamukti

Seminar penyelesaian konflik buruh dan pengusaha di Graha Soloraya. BAROMETER/wat

Palapa, menyikapi munculnya persoalan klasik antara buruh dan pengusaha, khususnya setiap menjelang akhir tahun.

Yakni masalah penetapan upah buruh, maupun persoalan lain yang klasik terjadi antara buruh versus pengusaha. Seperti pemutusan hubungan kerja, tuntutan kesejahteraan maupun hal perlindungan hukum atas

hak-hak buruh.

“Kami hadirkan 3 nara sumber dari kalangan DPRD, pengusaha dan buruh, agar mereka bisa duduk bersama berdiskusi dan bisa memunculkan wacana atau solusi untuk mencegah setidaknya meminimalisir munculnya konflik antara buruh dengan pengusaha,” tandas Nunu Sugiyarno, ketua panitia. (wat/b7)

Pedagang Tuntut Penghentian Proyek Pasar

WONOGIRI – Puluhan pedagang yang tergabung dalam Persatuan Pedagang Pasar Kota Wonogiri (Perdasari) dan Kelompok Pedagang Kaki Lima Pasar Kota Wonogiri (Kompak Lima Sakti)

menuntut pembangunan dak di lantai 2 Pasar Kota Wonogiri segera dihentikan. Pasalnya, pelebaran pasar bagian Selatan itu dianggap sebagai proyek yang tidak jelas peruntukannya.

Tuntutan para pedagang dilakukan dengan pembentangan spanduk di depan Pasar Kota Wonogiri, Rabu (30/10), yang bertuliskan ‘Kowe Ngerti ning purapura ora ngerti, kowe krasa ning pura-pura ora rumangsa’ (Kamu tahu tapi pura-pura tidak tahu, kamu merasakan tapi pura-pura tidak merasa).

Pembina Kompak Lima Sakti Bambang Thit, di sela-sela aksi, menjelaskan aksi para pedagang dipicu dengan adanya pembangunan dak di lantai 2 Pasar Kota Wonogiri yang tidak didahului dengan sosialisasi yang benar.

Pembangunan itu terkesan hanya asal-asalan tanpa didasari asas manfaat bagi para pedagang.

Sebenarnya, kata Joko, pihaknya telah meminta hearing kepada DPRD untuk bisa menghadirkan Bupati, untuk menjelaskan secara

detail pembangunan dak lantai 2 Pasar Kota Wonogiri itu, namun kelihatannya bupati enggan untuk hadir. Dinas terkait yang mewakili Bupati pun tidak bisa memberikan penjelasan yang berarti kepada para pedagang.

“Sepertinya, Bupati enggan untuk hadir tapi kami tetap akan meminta Dewan untuk bisa menghadirkan (Bupati)” tegasnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga merasa resah atas himbauan Kepala Pasar kepada para Pedagang Kaki Lima di Pasar Kota Wonogiri untuk libur sementara waktu dengan dalih akan ada penilaian adipura. “Penilaian Adipura tidak ada pengaruhnya bagi kami, itu hanya untuk ‘wah-wah’-an (pamer) Pemkab saja agar kelihatan bagus. Mereka berani meliburkan tapi tidak memikirkan bagaimana kami harus cari makan tiap hari,”

terangnya.

Sementara itu, di tempat yang sama, Ketua Perdasari Joko Nulat Utomo mengatakan pembangunan dak lantai 2 Pasar Kota Wonogiri dengan alasan agar pasar lebih ramai tidak masuk logika. Hal itu hanya rekayasa Pemkab Wonogiri melalui Disperindagkop dan UMKM Wonogiri untuk mencairkan dana, sebab di pasar lantai 3 tersebut sebenarnya masih banyak space/ ruang yang bisa ditempati pedagang.

“Pembangunan dak lantai 2 Pasar Kota Wonogiri itu justru kian mengganggu aktifitas para pedagang yang berjualan. Kalau memang untuk meramaikan pasar kenapa tidak memanfaatkan ruang yang ada di lantai 3? Kan masih banyak tempat yang bisa dipakai pedagang,” katanya jengkel. (hud/b7)

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Minim, Akses Pendidikan Berkualitas DEPOK - Tokoh pendidikan Anies Baswedan mengatakan akses pendidikan berkualitas di Indonesia masih sangat minim, sehingga banyak yang belum mendapatkan pendidikan yang berkualitas tersebut.

“Masalah pendidikan bukan hanya subsidi, tapi akses pada pendidikan berkualitas, yang hingga hari ini masih terbatas. Akses itu terhenti karena kendala ekonomi dan masalah geografis,” kata Anies ketika menyampaikan sambutannya dalam acara simposium yang bertajuk Pendidikan Berkeadilan di Aula

Terapung Perpustakaan Universitas Indonesia (UI) Depok, Rabu.

Selain Anies Baswedan tampil sebagai pembicara dalam acara yang digagas oleh Makmal Pendidikan dompet Dhuafa adalah tokoh pendidikan Itje Chodijah dan Manager Peningkatan Kualitas Pendidikan Makmal Pendidikan Dompet Dhuafa Agung Pardini.

Ia mengatakan tentunya kita ingin membuat hidup masyarakat menjadi sejahtera, untuk itu manusia harus cerdas. Kecerdasan didapat dari pendidikan yang berkualitas.

“Kualitas manusia harus diprioritaskan. Bukan sekadar kompetensi, tapi juga karakter dan juga akhlaknya,” ujarnya.

Untuk itu, kata dia, jumlah sekolah perlu ditambah tetapi bukan

berarti menambah proyek baru.

Bisa saja pagi untuk SD dan sore untuk SMP. Sedangkan untuk guru kita jumlahnya relatif cukup, tapi distribusinya relatif belum merata.

Menurut dia hal tersebut bisa dikerjakan dalam waktu pendek, yaitu lima tahun ke depan. Kesadaran masyarakat akan sekolah sudah semakin tinggi. Dikatakannya, banyaknya urbanisasi masyarakat desa ke kota karena dikampung sudah tidak ada pekerjaan. ”Kita memang perlu membantu hal tersebut agar masyarakat pedesaan bisa membangun desanya agar semakin maju. Perhatian daerah terhadap pendidikan agar tetap tinggi dan mendorong mereka punya rencana yang bagus,” katanya. (ant/b5)

Usai Operasi Alami Pendarahan Otak

Sandi Akhirnya Meninggal SEMARANG – Sandi Septiono (7) menghembuskan nafas terakhir setelah hampir setahun berjuang melawan tumor yang bersarang di kedua matanya. Sebelum meninggal, Sandi sempat berujar ingin pulang bertemu dengan kakaknya. Keinginan itupun dituruti oleh sang ayah, Nano (35).

Kepala Humas RSUP Dr Kariadi, dr Darwito, mengatakan pada Jumat (25/10) pagi, keluarga Sandi mengajukan permohonan pulang. Waktu itu, dokter yang menangani Sandi tidak mengizinkan dengan alasan kondisi tubuhnya lemah. Selain itu, Sandi masih dalam masa induksi kemoterapi dan perawatan intensif dokter.

Tetapi, pihak keluarga tetap meminta kepulangan Sandi dengan siap menerima segala risiko yang akan terjadi. Atas dasar itu, pihak rumah sakit memberikan form yang ditandatangani keluarga. Form tersebut berisi keterangan bahwa Sandi pulang atas dasar keinginan sendiri. ”Ayahnya bilang, kalau Sandi rewel minta bertemu kakaknya. Dia juga selalu memanggil almarhum mbahnya. Karena keduanya bingung, akhirnya mereka memutuskan untuk pulang menuruti keinginan anak. Dokter waktu itu tidak mengizinkan, dan kepada keluarga sudah diberi penjelasan risiko dan kondisi Sandi,” ujarnya, Rabu (30/10).

Menurutnya, Sandi hanya sehari berada di rumah. Ia juga sempat dilarikan ke RSUD Bhakti Asih Brebes karena panas dan sempat muntah darah. Di RSUD, Sandi langsung mendapat penanganan dari dokter. Karena rumah sakit di daerah mengalami keterbatasan alat dan fasilitas pendukung, akhirnya pada hari Minggu (27/10) Sandi dikirim lagi ke Kariadi. ”Dia masuk IGD Kariadi pukul 24.00, setengah jam kemudian tepatnya pukul 00.30, pasien terdeteksi mengalami pendarahan di otak. Setelah dilakukan berbagai pertolongan medis, pasien kemudian dimasukkan ke Instalasi Rawat Inap C2. Dokter terus melakukan pemantauan,” katanya.

KONDISI TERAKHIR : Kondisi terakhir Sandi yang diambil pada hari Kamis (24/10). Waktu itu, Sandi tengah menunggu giliran kemoterapi. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

Tak Tertolong Namun, pada Kamis (30/10) pagi

kondisi tubuh Sandi mengalami penurunan. Upaya yang dilakukan dokter ternyata tak mampu menolong nyawa Sandi. Tepat pukul 04.00, Sandi menghembuskan nafas terakhir. Dan pukul 08.00, Sandi telah dibawa pulang ke Brebes menggunakan ambulans RSUP. Beberapa hari sebelumnya, tepatnya Kamis (24/10), Barometer sempat melihat kondisi terakhir Sandi. Dokter yang menangani, dr Moedrik Tamam SpA(K), mengatakan jika Sandi akan mengalami fase terhebat yang jatuh pada minggu ketiga pengobatan. Di mana, kondisi tubuhnya akan turun drastis dan rentan terhadap berbagai infeksi. ”Dua minggu ini, kami sudah memberian obat sitostatika kemoterapi.

Secara klinis, selama pengobatan berlangsung, Sandi harus tetap berada di rumah sakit. Karena efek obat, akan mempengaruhi pabrik darah yang dapat menimbulkan penurunan imunitas, gampang infeksi, pendarahan, HB turun, dan semuanya kena. Efek terhebat terjadi pada minggu ketiga pengobatan,” katanya.

Tumor yang bersarang di kedua mata Sandi, menyebabkan jaringan matanya rusak. Jika tidak diambil, tumor akan menjalar ke bagian tubuh lain, termasuk otak. Oleh karena itu, dr A Kentar Armadyo SpM spesialist mata RSUP Kariadi, mengatakan mata kanan Sandi sudah tidak bisa diselamatkan. Akhirnya tim dokter memutuskan untuk mengambil bola mata kanan Sandi. ”Sebelumnya kami berencana mempertahankan mata Sandi. Tapi karena terus mengalami pendarahan dan jika tidak segera diambil akan beresiko tinggi, apalagi tumornya termasuk ganas. Akhirnya bola mata sebelah kanan ikut diangkat, sedangkan kondisi mata sebelah kiri masih kami pertahankan,” jelasnya. (naw/b5)

13 Perusahaan Sepakat Serap Alumni SMK SEMARANG – Sebanyak 13 perusahan di berbagai bidang industri, Kamis (30/10) pagi sepakat melakukan kerja sama dengan beberapa SMK di Jateng dalam hal kegiatan pembelajaran atau pun penyerapan lulusan SMK. Penandatanganan kerja sama disaksikan Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko. ”Jateng akan mengembangan SMK plus berbasis kelangsungan produk dan jasa melalui program pintar. Apalagi tahun 2015 nanti, kita tidak hanya menghadapi persaingan perdagangan, namun juga jasa.

Oleh sebab itu, pengembangan kemampuan SDM harus dilakukan mulai dari sekarang secara bertahap dan sistematis,” ungkap Heru saat ekspo produk SMK di PRPP. Disebutnya, per Maret 2013 angka kemiskinam di Jateng mencapai 4,733 juta jiwa. Sedangkan pengangguran per Februari 2013 mencapai 940 ribu jiwa. Sebanyak 8,8 juta tenaga kerja Jateng merupakan lulusan SD, dan 3 jutanya lulusan SMP. Faktor inilah yang menyebabkan rendahnya tingkat kesejahteraan penduduk. ”Solusinya bagaimana kita memberikan bekal ketrampiLayout : Wareh Adi S

PENANDATANGAN KERJA SAMA : Penandatangan kerja sama antara industri dan SMK diharapkan menjadi babak baru peningkatan kualitas SMK. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

lan dan mendorongnya untuk bisa masuk SMK. Karena SMK dipersiapkan agar lulusannya langsung kerja. Untuk itu, kami akan terus meningkatkan kualitas SDM di samping merekrut investor dalam penyerapannya,”

katanya.

Perusahaan yang terlibat antara lain PT Astra Daihatsu Motor, PT Astra Internasional Daihatsu Sales Operation, PT Traktor Nusantara, PT Isuzu Astra Motor Indonesia Jakarta,

Yayasan Khouw Kalbe Jakarta, PT Kalimantan Prima Persada Jakarta, PT Nayati Indonesia Semarang, PT Kayan Patria Patrama Indonesia, PT Maxmoda Indo Global Semarang, PT Star Fashion Semarang, PT

Royal Fashion, Pt Shiba Surya, dan Matsuoka Winner Industry.

Program Berbeda Setiap perusahaan menawarkan program kerja sama yang berbeda. Sebagian besar berupa penempatan kerja alumni dan praktik kerja industri. Tetapi ada juga yang menyelenggarakan program pintar, program training basic, pembahasan kurikulum dan bantuan alat praktik, serta pemberian beasiswa.

Kepala Dinas Pendidikan Jateng, Nur Hadi Amiyanto, mengatakan kebijakan pengembangan Jateng sebagai provinsi vokasi tak lepas dari industri yang mengitarinya. Harapannya, dengan kerja sama tersebut dapat mengurangi angka pengangguran sehingga memacu pada peningkatan produksi ekonomi. ”Kami selalu mencoba melakukan evaluasi dan uji coba terhadap SDM di SMK. Apakah mereka mampu menjadi generasi unggul, berkarakter, dan inovatif. Penilaian berdasarkan feed back dari masyarakat, misalnya berupa pengakuan dari produk yang dihasilkan dan lainya. Pada intinya, kami ingin lulusan SMK sesuia dengan kebutuhan dunia kerja,” ujarnya. (naw/b5)

Tarik Investor, Siswa SMK Pamer Kemampuan

PAPAN TULIS INTERAKTIF : Muhammad Sefullah dan Rian Bakhtiar mengaplikasikan ciptaanya berupa papan tulis interaktif , di PRPP. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER

SEMARANG – Selama tiga hari, 30 Oktober – 1 November, puluhan siswa SMK akan memamerkan produk hasil olah skill mereka di Gedung Merapi, kompleks PRPP. Dengan pameran ini, harapannya dapat menarik investor untuk bekerja sama dalam pengembangan temuan atau penyerapan alumni SMK. Muhammad Sefullah dan Rian Bakhtiar misalnya, coba mengaplikasikan ilmu teknik komputer jaringan yang didapat di sekolah dengan menciptakan papan tulis interaktif. Siswa SMK Tujuh Lima 2 Purwokerto ini, membuat papan tulis digital yang tidak menggunakan penghapus atau spidol. Tetapi, hanya dengan memanfaatkan teknologi bluethooth dan infra merah.

Alat yang dipakai cukup sederhana, yakni papan dari karton, penangkap sinyal inframerah yang dipasang pada spidol, penangkap sinyal atau wimot, proyektor untuk menampilkan display, komputer atau laptop, dan bluethoot. Selain itu, untuk melengkapi digunakan program smoothboard. ”Prinsip kerjanya, wimot yang terpasang di bawah proyektor akan menangkap sinyal inframerah dari spidol.

Sinyal itu kemudian diterjemahkan oleh komputer melalui program smoothboard, kemudian ditampilkan oleh proyektor ke layar. Semua proses itu hanya membutuhkan waktu dua detik,” ungkapnya, Rabu (30/10).

Hasilnya, sama seperti guru menulis di papan tulis, hanya saja papan interaktif lebih modern. Banyak model yang bisa dipilih, misal jenis tulisan, jenis garis, dan pilihan menu lain untuk mendukung pembelajaran di kelas.

Papan interaktif ini juga telah diterapkan di SMK mereka, presentasi pun semakin menyenangkan. ”Saat menulis, posisi spidol tidak boleh menyentuh papan, jaraknya harus 5 cm di atasnya. Kemudian, posisi tangan harus lebih stabil kalau menginginkan garis lurus.

Sayangnya, apa yang kita tulis belum bisa langsung tersimpan di komputer. Ini juga yang masih jadi PR kami,” ujarnya.

Bercocok Tanam Berbeda, Wendy Sofiandri siswa SMK N 1 Bawen, lebih mengenalkan teknik bercocok tanam hidroponik dan organik kepada masyarakat. Menurutnya, tanaman hidroponik merupakan solusi kondisi perkotaan yang sudan sesak dan sempit. ”Yang dibutuhkan hanya pralon, pompa air, media tanam, dan pupuk. Tidak membutuhkan tanah luas untuk bisa memanen sayuran selama satu bulan. Selain itu, teknik tanam hidroponik dan organik lebih sehat, karena sayuran lebih segar dan mempercantik rumah,” katanya.

Penanggung Jawab Stan, Padi, mengaku harga untuk ukuran besar satu set hidroponik kit dijual Rp 2,5 juta, termasuk tanaman. Sedangkan untuk bibit anggrek ukuran kecil dijual seharga Rp 15 ribu, besar Rp 35 ribu, dan yang sudah berbunga Rp 95 ribu. Ia juga menyiapkan bibit tanaman sayur seharga Rp 5 ribu. ”Harapannya, siswa dapat menerapkan skill hidroponik untuk pengembangan selanjutnya,” katanya. (naw/b5)

’Save The Children’ Lindungi Pekerja Anak

SAMBAS - “Save the Children” atau LSM perlindungan anak, saat ini melakukan perlindungan pekerja bagi anak-anak dengan pekerjaan terburuk agar tetap bisa mengeyam pendidikan informal dan nonformal.

“Kami mulai melakukan program perlindungan terhadap pekerjaan terburuk bagi anak-anak usia sekolah di Kecamatan Subah dan Kecamatan Teluk Keramat sejak tiga tahun terakhir atau sejak 2010,” kata Deputi Program Manager Save the Children Bambang Ertanto di Sambas, Rabu.

Bambang menjelaskan, bentuk perlindungan dengan bekerja sama LSM setempat, yakni penghapusan pekerja anak terburuk, karena mereka bekerja cukup berbahaya, yaitu menggunakan pestisida, sementara mereka masih usia belajar.

Sementara, terhadap anak-anak yang berusia di atas 15 tahun mereka tetap bekerja dengan persyaratan khusus, yakni jam kerja mereka harus dibatasi maksimal 15 jam seminggu.

“Kalau lebih dari itu harus dikurangi, agar anak-anak tersebut bisa mengeyam pendidikan baik formal maupun non formal, sehingga cukup bekerja tiga jam dalam seminggu, salah satu strategi kami menarik anak-anak itu dengan pendidikan” ujarnya.

Menurut dia, ada sebanyak 900 anak mulai dari SD hingga SMP yang dilakukan perlindungan dalam program Save the Children di Kabupaten Sambas.

“Dari jumlah itu sekitar 30 persen diantaranya putus sekolah karena bekerja, tetapi telah mendapat perlindungan dan tidak mau lagi sekolah sehingga diarahkan ke lembaga kursus, dan pendidikan non formal.

Save the Children, mulai melakukan sosialisasi bahaya anak bekerja, sejak tahun 2010 untuk di Kecamatan Subah dan Teluk Keramat, Kabupaten Sambas.

Bambang menjelaskan, agar lebih efektif, Save the Children merangkul LSM, yakni Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa Sambas ikut dilibatkan, serta membentuk komite-komite pendidikan untuk melakukan sosialisasi di sekolah-sekolah dan di desa-desa tentang bahaya pekerja anak. (ant/b5) email : koran.barometer@gmail.com

EKONOMI

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Transaksi Keuangan Wajib Gunakan Rupiah J A K A R TA - M e n t e r i Keuangan Chatib Basri mengingatkan kepada seluruh jajaran pegawai Kementerian Keuangan mengenai pentingnya penggunaan mata uang rupiah pada setiap transaksi keuangan di wilayah Indonesia.

“Setiap transaksi keuangan yang dilakukan di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia wajib menggunakan rupiah, kecuali untuk transaksi tertentu yang mengharuskan menggunakan valuta asing,”

katanya dalam sambutan pada peringatan hari Oeang, Rabu (30/10).

Chatib menjelaskan mata uang merupakan simbol kedaulatan negara yang harus dihormati dan dibanggakan oleh seluruh warga negara Indonesia, dan rupiah sesungguhnya telah diterima serta digunakan sejak kemerdekaan.

Untuk itu, kepercayaan masyarakat Indonesia terhadap rupiah, akan berdampak pada kepercayaan masyarakat

kan, diubah dan dipalsukan.

Barang siapa yang sengaja melakukan hal tersebut maka akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan berlaku,” ujarnya.

Chatib mengharapkan melalui peringatan hari Oeang ini, ada upaya untuk mencintai dan memperlakukan rupiah yang telah dimiliki dengan benar, karena rupiah dapat digunakan untuk mewujudkan kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Peringatan hari Oeang dilaksanakan setiap tanggal

internasional terhadap rupiah dan perekonomian nasional pada umumnya, sehingga rupiah memiliki martabat, baik di dalam maupun luar negeri.

Chatib menambahkan arti rupiah sangat penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, untuk itu tidak dibenarkan segala upaya dan maksud yang bertujuan untuk merusak dan menghancurkan mata uang rupiah.

“Tidak dibenarkan rupiah yang kita cintai dirusak, dipotong-potong, dihancur-

30 Oktober untuk mengenang penerbitan Oeang Republik Indonesia (ORI) pada tahun 1946. Pada hari tersebut, pemerintah Indonesia menyatakan bahwa uang Jepang dan Javasche Bank tidak berlaku lagi.

Meskipun memiliki masa peredaran singkat, ORI mengandung makna tidak hanya menjadi alat pembayaran, namun juga merupakan lambang kedaulatan Republik Indonesia, yang waktu itu baru setahun berdiri. (b6/ant)

Permak Jeans Taman Bendera

Murah, Cepat dan Bisa Ditunggu Ilustrasi

Purbalingga Segera Miliki Pabrik Gula PURBALINGGA - Ketua Komisi IV DPR RI Mochammad Romahurmuziy atau Gus Rommy mengatakan bahwa pabrik gula bakal segera berdiri di Kabupaten Purbalingga, Jateng, pada 2014.

“Syaratnya, harus ada komitmen dari pemangku kepentingan di sini (Purbalingga, red.) untuk memperluas lahan tanam tebu mencapai di atas 3.000 hektare,” katanya saat memantau Program Perluasan Tanaman Tebu Bongkar Ratoon di Desa Kebutuh, Kecamatan Bukateja, Rabu (30/10).

Menurut dia, saat ini di Kabupaten Purbalingga telah ada 1.700 hektare lahan tebu, sehingga jika luasannya bisa mencapai di atas 3.000 hektare, memungkinkan hadirnya pabrik gula yang bisa mewadahi produksi tebu dari Banyumas, Banjarnegara, Kebumen, dan Purbalingga.

Ia mengatakan bahwa syarat berdirinya pabrik gula adalah kapasitas optimalnya mencapai 10.000 ton per hari, sehingga luas lahan yang dibutuhkan berkisar 5.000-7.000 hektare. Oleh karena itu, Komisi IV DPR RI terus berusaha keras untuk mengalokasikan program bongkar ratoon dan perluasan tanam di Purbalingga.

“Harapannya, sebagian petani singkong yang penghasilannya rendah dengan luasan lahan sekitar 7.000 hektare, dapat beralih menjadi petani tebu,” katanya.

Lebih lanjut, Gus Rommy mengatakan bahwa dari program bongkar ratoon yang digulirkan pada 2013 untuk luasan 530 hektare telah terwujud lahan tebu seluas 1.700 hektare.

Terkait hal itu, dia mengatakan bahwa pihaknya terus mendorong adanya peningkatan dengan membantu traktor roda empat sebanyak 52 unit untuk Koperasi Petani Tebu Rakyat (KPTR) di wilayah Jawa Tengah, dua unit di antaranya untuk dua KPTR di Desa Majatengah, Purbalingga.

Menurut dia, fasilitasi program ini akan terus ditingkatkan pada tahun 2014 terutama untuk program perluasan tanam. (b6/ant)

Gmk

BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung hub: ANGGORO 085727511467 Gmk

BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung hub: USWATUN 085640097694 Gmk

NSC FINANCE JAMINAN BPKB TANPA POTONGAN 1 JAM CAIR MIN KEND 2003 HUB: YUNI HP: 085878268880 atau 024-70565043 Gmk

URUSAN UANG BEREESS!!

5 menit langsung cair. Jaminan BPKB Montor+Mobil+Sertifikat.

Mudah,Cepat,Aman. Bunga 1%Tanpa survey HUB:024-70648864. BUKTIKAN!!! iin

PD BKK KOTA SEMARANG, kredit mrh bunga 15, dr plafon 3JT smp 4M, jaminan BPKB/ Sertifikat, proses cepat. Hub : Rangga 024.70147.194, 085.712.025.36, 0822.232.22.918 iin

Membeli barang2 bekas/rosok segala mcm AC,Besi Tua,Dinamo,mobil/Montor Dongkrok, Bungkaran Rumah,dll.

Hub:024.702.061.87/085.290.531.019

BIRO JASA

Iin

Sistem/program untuk a p o t e k , c o u n t e r, t o k o , b e n g k e l , r m h makan,perpustakaan, akademik, pabrik, kearsipan. Hub : 024.708.772.32/085.740.629.000 iin

ESTI LULUR Terima panggilan lulur dan facial. Pasti anda puas.

Hub: Esti 08122513424 Jl. TegalsariTimur VIII/156 RT 02/RW 07 Semarang

BAHAN BANGUNAN

GMK

Marmer,granit,keramik,parket,genteng minimalis,kia, kanmuri,M-Class,soka,jati wangi,gypsum,baja ringan, gazebo,taman,kolam renang. CV.GMI 0271.739.4030/081.804.576.767 Iin

Jual genteng mantili, beton, bata merah, macam2 genteng bekas. Jl. Kembang Arum No 247 Mranggen Hp: 024.702.028.00/081.575.968.177

ELEKTRONIK

Muslih (30) salah satunya, ia mengaku sudah sejak enam tahun lalu menjajakan jasa permak. Untuk ganti resleting biasa dan potong pakaian dihargai Rp 5 ribu, sedangkan resleting jeans dihargai Rp 8 ribu. Setiap hari, ia dapat melayani sekitar 15-25 permintaan permak.

“Disini cuma terima permak baju atau celana, misal ganti resleting, mengecilkan ukuran, motong, dan lainya.

Kadang ada yang permak sekarang diambil besok, tapi ada juga yang ditungguin. Bukanya mulai pukul 08.00- 16.00,” katanya, Rabu (30/10).

Menurutnya, paling sepi adalah saat mahasiswa banyak yang pulang kampung atau libur kuliah. Muslih tak tahu apa alasannya, padahal pelangganya juga tidak semuanya mahasiswa. Selama menjalani profesinya, kendala yang dihadapi ketika ada barang yang hilang atau tak kunjung diambil.

“Di rumah ada lima bagor pakaian yang belum diambil pemiliknya, sampai dua tahunan. Ya masih saya simpan nunggu siapa tahu diambil.

Kalau yang saya bawa sekarang ada dua bagor pakaian, juga

GADAI

BANK

BUTUH DANA CEPAT jaminan BPKB minimal tahun 2003, Terima bersih, 1Jam Cair & dapatkan hadiah langsung Hub: BAGUS 085725958099

BARANG BEKAS

SAMPANGAN – Taman Bendera Lima yang berlokasi di Jalan Menoreh Raya, mungkin satu-satunya tempat berkumpul para penjahit permak jeans di Kecamatan Gajahmungkur. Setidaknya ada lima penjahit yang melayani para konsumen setiap hari.

Iin

Dibeli electronic rusak/mati(compu ter,Hp,Keyboard,TV,Kulkas,dll) Jl.Jati Raya blok I no 1 Banyumanik.Ph:088 8.065.053.83/089.649.086.566 #butuh STM elektronik syarat:Kristen Angel

LEMARI PENGERING PAKAIAN O Smart kering 100% kurang dari 1 Jam cocok utk Laundry/rumah tangga 650 watt(normal)-950 watt(Turbo) Rp 2,7JT(Baru) Hub: 081.845.611.5

GADAI : MOBIL, MOTOR, LAPTOP, emas, iphone, camera SLR : LANGSUNG CAIR, aman, taksiran tinggi Free antar jemput layanan 24 jam, hadiah langsung Hub: Ridwan 0244017.0953, 085.726.812.753, 0811.272.0908

JASA BANGUNAN

kiki

PT. SPA PERENCANA + PELAKSANA utk mbangun perumn gemplak asri dekat puskesmas lumut Kota salatiga bisa KPR 20Th DP 10 JT.Hubungi : 081.227.164.500 iin

JASA SERVICE

Servis,perbaikan,tukar tambah,semua barang barang anda. Hubungi :Bp. Handoko 024.706.019.58/085.727.

2622.58/0888.249.8567 www.contohreklamesemarang.com Iin

JASA PENGIRIMAN

RSX Jasa Pengiriman Barang Darat, Laut dan jasa pindahan rumah SMG Imam bonjol No 111 : 0243517769 02470612612 - 085 333 333 878 Kudus Jl Jendral Sudirman No 13: 02913325787 - 085 333 333 858 Kiki

JASA ARSITEK Desain nggambar rumah,kantor 20Rb/m²,renov,bangun baru, Standart 1,8Jt/m²,menengah 2,2Jt/ m²,mewah mulai 2,5Jt/m² Telp:Ir. Joko S. 081.642.533.15 JUAL/RUMAH KONTRAK

iin

Perum Taman Asri Gunung Pati Tipe 36/120 Hrg 230Jt-an,free PPN,BPHTB,blk nama,AJB,HM Lokasi strategis&nyaman.

Dpn kantor kec Gunung Pati.Hub:085.74 0.760.799/024.7088.3740 iin

Dijual Rumah SHM 2LT/3KT/2KM,telp,pdam 400JT Nego,daerah Klipang Pesona Asri II Blok D-29 Sendang M u l y o Te m b a l a n g , S M G . H u b 08156506143(Bp Masril) Angel

Inden:Rumah di banyumanik K30/601 35 Jt,36/721 75Jt,45/110 300Jt,50/110 325Jt 60/135 375Jt,65/135 400Jt,70/135 425Jt, KSB/M2 850rb-2,5Jt, CP:740.44 0.51/7044.2806/7036.9676 kiki

DI JUAL TOKO SEMBAKO, langsung lanjutkan usaha, lokasi strategis dan ramai di puguh Dekat wisata gonoharjo boja. HM LT:256m² LB: 240, 850 JT Hubungi: 024-7088.2768 kiki

KONTAK JODOH Anda single, siap menikah, intelek ? Mencari pasangan hidup yang realistis/serasi,non perklenikan kontak om oen, 024.70127150.

LAIN-LAIN

iin

JOSE CCTV jual grosir & retail berbagai macam merk tersedia kualitas terjamin.Hub:024-3515.754/dating langsung ke jalan MT.Haryono No 582 Semarang

Sedia aneka produk pembersih curah berkualitas sabun cuci piring,deterjen,softener Karbol,parfum laundry,dll. Cari yg murah cari yg mahal semua ada.Jl. MT.Haryono 290 Semarang 024-3552112/7067.3780

Kiki

Kiki

Iin

Layout: Abdus S

sama sudah dipermak dan nunggu pemiliknya ngambil,” ungkapnya.

Untuk mencegah agar tidak ada pakaian yang tertukar, Muslih biasanya memberi nama setiap kantong. Jika ia tak bisa memenuhi keinginan pelanggan, misal permak yang ditunggu, langsung dioper ke rekannya yang lain. Baginya tak ada persaingan dalam bekerja, yang penting konsumen terlayani dengan baik.

Setiap hari ia menyetok puluhan resleting dan benang berbagai warna. Kebanyakan warna hitam, putih, dan cream.

Jika ia tak memiliki warna sesuai kebutuhan, biasanya ia mencarikan dulu dan barang diambil keesokan hari. Tutik Wahyu (21) misalnya, sering permak di Taman Bendera karena lebih cepat dan murah.

“Kalau di penjahit rumahan biasanya kan lama dan lebih mahal. Kalau disini lebih cepat dan bisa langsung ditunggu.

Kualitas jahitannya juga nggak jauh beda. Selesai dipermak, barang bisa langsung dicoba, kalau ada yang kurang bisa dikembalikan tanpa ada tambahan biaya lagi,” katanya. (naw/b6)

PERSILATAN TENAGA DALAM RAGA JATI mnerima anggota baru. pndaftaran dtempat ltihan lapangan Dpn SMP 5 JL.Sultan Agung SMG. Hari minggu malam senin jam 20.00 sd slesai.CP:P.Fredy 085.642.827.655 & 081.575.286.368

Butuh pembantu rumah tangga/ baby sitter/perawat orang tua/sakit Gaji 1.500rb-3Jt.Jl. Bukit Dahlia 8 No 214 Bukit Sendang Mulyo SMG Hub : (024) 6725192/76741846/087.83222.1323/0 85.713.281.607

Konsultan Spiritual islami AA Yani: Nikah Siri, Rukyah, Solusi segera problem secara islami HUbungi:083.866.819.728/081.329.344.460

PJTKI Resmi,cr TKW-TKI formal/ nonformal tjuan Malaysia,singa pura,Taiwan,hongkong,eropa,pros es mudah-cepat-aman (TKW ada uang saku) untuk info: Mas Dimas 081.901.277.177/085.7999.49923

gmk

iin

DIMAHARKAN MANI GAJAH utk daya tarik lawan jenis,pellet,pengasiham,ker ejekian,penglarisan,dll Hub : Ki habank 085.740.792.005 Semarang iin

BENGKEL ANUGERAH PUTRI JL. KETILENG RAYA No 24 RUKO PSIS SEMARANG TELP 024 76738482 CUCI SALJU, DOOR SMEER, GANTI OLI, SALON MOBIL, SPOORING&BALANCING gmk

TERIMA PASANG SPEEDY &USee TV Bisa putar ulang hingga 7 hari. Tanpa PARABOLA, berbasis IPTV .Hubungi 024-74012345 & 081229264455 iin

BATIK TULIS IBU SYARIF jualsegalajenis batik tulis. Terimapesananseragam. Hargapengerajin.Alamat Jl. SRIWIJAYA GENUK BARU No 105 RT 05/ RW 06 Semarang HP: 081227779779 PIN BB 3293987C gmk

Grosir Grosir Grosir jilbab partai dan eceran dijamin murah.Hub Ifa collection 024-7020.7265/ 085.712.088.485 pin BB 276B8794 gmk

iin

kiki

PT.BLUE GAZ IND, bth krywn L/P syarat min SMS/sdrjt,D3,S1 Pny mtr simC,GJ 4,8JT/Bln+bns lainnya,mess.

Krm lmrn PT. BLUE GAZ IND JL.Mjpahit No 400 Palebon SMG.Up Bp.Agus Hendra(081.909.801.966/082.115.719.978) iin

BUTUH SEGERA:TERAPIS REFLEKSI pria/wanita,dilatih/berpengalaman Hubungi:024.355.6772/Welcome. Jln gajah Mada 110 SMG.Untuk penempatan Kota Semarang/Solo Kiki

Cab.baru PT.PERSONAL DEVELOPMENT bth tng tetap P/W SMP-S1 17-45 Th.Pss:ADM,Keu,rcpts,gudang ,cs,spv, 1,7-3,5 JT/Bln+fas.intrv+kep.

Lsg kerjaH/SMS:085.876864707. Bayu Jl.Raya Sukarno-Hatta 51 Rambu

PBRK Jamu/Garmen/Tepung/Plastik Butuh 350 Staf&Produksi/SMP-S1/1840TH GP. 1,2Jt-2,5Jt/Bln+Mess+U/ makan+Jamsostek. Hub/SMS DT DR 085728052899 P. Wiji (Pengalaman tidak diutamakan) iin

SIUP NPWP TDP TDR PT CV UD NPWP SIUP TDP HO IMB PAJAK & AKTE HUB: 024-7026.7302 & 085.701.5727.29

SAMPINGAN- langsung kerja bisa di bawa pulang lem THE ROSELA 1 box upah 75Rb. SMS BAPAK HARLAN 089.695.384.969

gmk

GRTS utk pemberangkatan tng perkebunan klp sawit klmantan Dpt beras,mess/barak,jamsostek dpt uang saku,bs bw keluarga Persyaratan:usia 18-45 th,fc ktp kk.Hub : 085799273167

GALERI BATIK & BUTIK HARMONI. Tersedia bermacam² baju batik,bs di dpt di show room Kami Jl CANDI TEMBAGA UTARA 1 NO 903 sd 904 PERUM PASADENA SMG.OUTLET KAMI TIAP HR JUMAT DPN KNT PEMDA SMG.Buka Pagi Hub Bu Utami 081.225.681.30 pin BB 2708E205

LOWONGAN

gmk

DIBUTUH: KRYAWAN P/W untuk kantor cab.baru di Semarang pendidikan SMP usia 18-40th. Berminat…..?? sms ke:085.727.755.040. nama, alamat, umur, dan pendidikan. kiki

Kerja Di Rumah Ngelem Benang

Teh, bhn disediakan oleh perusahaan. 1 box = 70Rb, 50Box=3,5Jt. 100 Box= 7Jt. Ada Bonus bulanan 50 s/d 600 Rb. Hub : Ibu Ani (SMS) 081.792.236.81 iin

Butuh Segera!!Tentor mata pelajaran mat/inggris untuk daerah Tanah Mas syrt:D3/S1 dbdang mat&inggris,pny kend.sendiri, menguasai materi pengajaran.Lamaran Hub: 085.626.775.72 Angel

Peluang bsr jd pramugari/a,staff maskapai penerbangan/bandara,ikuti diklat 3bln lsg magang angkatan 26.Min lls SLTA,sgr Hub AIA:024-760.9125 tmpat terbatas Angel

Arif

Iin

Langsung kerja kapal/pelaut PT. KZA menempatkan u/ krj di kpl kargo&tanker dg jbtn juru mudi,juru minyak,juru masak,syrt min lls smp umur 17th. Yg berminat Hub : PT. KZA jl. Satria Barat II/ H 312 Smg Poncol 024-3512582 Iin

PERUSAHAAN di SMG bth byk pria&wnta u/ 20 cab peneptn,17 Thpensiunan Smp-sarjana smua jrsan.u/ kpl cab spv,keu,recp,security,admin,hrd u m u m p e n g h a s i l a n 2 - 3 J T. P e n galaman/non.full/parttime.sms dt dr:0857.4062.7689 iin

DICARI PRT/BB sitter untuk kerja di Jakarta,wanita 18Th s/d 35Th, gaji 1,5jt s/d 4Jt, langsung kerja gratis tanpa potongan, segera hubungi Bp.Anto 081.931.957.731 iin

PJTKI RESMI butuh cepat TKW tujuan Singapore, Malaysia, Taiwan, HKG, Abudhabi,/ Timur tengah, ex/non gratis, dapat uang saku 3 Juta, usia 24-37th.

Berminat Hub sgr : 081.225.068.788 kik

BUTUH P/W 18-50Th siap kerja!!

SMP,SMA PENSIUNAN lngsg/ttap, u/ adm,rcpsnis,keuangan,hrd,spv Inc 2-3Jt sms dt dr 085.740.532.316 kiki

Penjahit permak jeans banyak dicari karena langsung mengerjakan pakaian pelanggan. (NAWANG ANDRIYANI/BAROMETER)

MAKANAN

STEAKOE KAMOE SOEKA AKOE SOEKA buka jam 11.00-22.00 teman santai anak2 Muda keluarga & org2 bisnis. HARGA TERJANGKAU & FREE WIFI. Datang ke JL.Mentri Supeno No 13A SMG.Hub: Bram 081.904.383.100 gmk

WM SOTO SOLO Uenaaaak Tenan...

JL. GAJAH RAYA 54 Telp. 02491086366 BUKA JAM 06:00 sampai 22:00 SEDIA ANEKA MASAKAN & MENERIMA PESANAN HUBUNGI IBU NUR gmk

NASI GANDUL PAK HARY HP: 08164254522 Telp: 8443064 Buka jam 10.00 sd 22.00 Jl. Sriwijaya no 67 Semarang MENERIMA PESANAN gmk

NASI AYAM 5758 BUKA JAM 10:00 - 22:00 Jl. Plamongan Indah Semarang TERIMA PESANAN Hub. 02470801857 gmk

Hanya Rp 4000 dpt nikmati Soto Ayam Kampung Bp Dewo Jl Sriwijaya No 67 SMG cab Jl Kertanegara H 39 SMG buka jam 06.30 pagi.Terima pesanan:085848810763 GMK

CATERING IBU MENOK.Terima pesanan nasi tumpeng, berbagai macam masakan & snack u/ acara syukuran, ultah, hajatan, perkawinan dll.Pasti puas. Harga terjangkau.

Hub: Bu Nok 024-91013627, 085290009944 Jomblang Barat III/604 Semarang

gmk

RM. Padang Ampera Cinto. Jl. Lemah Abang no 3 Bandungan. 200m dri SPBU arah Bandungan. Pesanan hub 081548111511

Nawang

ISTANA BEBEK.bebek bakar bumbu rempah,aneka olahan bebek.Bebek bakar madu rica bebek,garang asem,bebek lada hitam,Nasi goreng bebek.HRGA TERJANGKAU TRIMA PESAN ANTAR. Hub: Jl Fatmawati 37 Smg.Telp:024-704.343.70 & Jl. Veteran 10 Smg. Telp:024-70500229 gmk

UNYIEL CAKE N BAKERY ada di JL Ketileng Raya 24 Ruko PSIS.Tlp 024.673.5361 Jl Sompok Br 84B Tlp:024.831.2717 plaza mtahari simpang 5 LT II (smping escalator) Tlp 085.728.255.880. Pesan antar Hub: 024.673.5361

iin

SUZUKI PROGM DP MRH PICKUP DP 9JT CCL 2,4JT,ERTIGA DP 32JTAN,APV AREMA DP 18JT CCL 3,6JT SWIFT DP 36JT CCL 4JT,NEW SPLASH DP 16JT CCL 3,5JT,MEGA CAR RXDP 19JT CCL2,5JT.READY STOK HUB:NUR SOLIKIN 081.3266.736.48/085.8 66.388.759/0877.321.68.444/024.705.312.09 iin

Toyota Paket Avanza DP 40 Jtan proses cpt syarat diambil,angsr/DP ringan,agya I n o v a , r u s h , f o r t u n e r, y a r i s , e t i o s .

B a m b a n g N a s m o co.085.640.240.693/024.7038.3441 iin

Promosi SUZUKI Mobil, DP mulai 9JT’an & disc s/d 40JT cash/ kredit. Ertiga READY dpt free service s/d 70000 km & LED TV. Wagon R bs indent Skrg.Info: BAGUS ARI (024-7060.6818/085.640.174.141/ 081.228.018.986

MOTOR

iin

Kredit murah motor baru & butuh dana jaminan :Sertifikat HM,BPKB,Ijazah(karyawan) Hub: S w a m i t r a Te m b a l a n g . Te l p : 0 2 4 709.8630/7475971,sugi 702.402.24,sigit 7080.8604. Agung 024-703.000.172

PENDIDIKAN

kiki

KULIAH PROGRAM SPECIAL sgr lulus/wisuda 1) S1: S.E, S.H, S.Kom, S.Pd/i, S.T 2) S2: MM, M.Si,M.Pd/i, M.T, M.H. 3) S3: Legal, Dikti, BAN. Biaya bisa angsur. Hub: Drs. Freddy Reza, Phone : 081.316.304.560/ 0821.2598.9333 Rambu

PENGOBATAN Thabib Ibu Sobirin mengobati segala macam penyakit Fisik & Non Fisik.Hub Jl. Sidoluhur III No 7.Telp 024-6722739 Tlogosari SMG gmk

PIJAT CAPAI untuk DEWASA & ANAK-ANAK juga LULUR Hub: Bu KASIYEM. Jl. Jomblang Perbalan RT 05/RW 10 Kel. Candisari HP: 081325247036 gmk

Pelet keris Semar mesem langsung bisa dibuktikan 550Rb. Hubungi 081.225.066.283

Iin

gmk

Baru minyak lada jahe kusus utk terapy sakit pinggang, leher kencang pundak kaku, sakit kepala, sakit punggung dll. Harum, hangat, meresap.

Cragen 087.738.175.854

Iin

Klinik Altrntf Bima Jati spsls Diabets & kmpliks stroke lmh syahwt dll. Jl wlter monginsidi permhn wolter monginsidi baru blok F 85 dpn Pom Bnsn Gasem Banget Ayu T.085.226.678.1117/081.90 1.277.111. Hr Sabtu Grts

iin

Pngbtn specialis impoten,lmh syhwat,ED,mnmbh ukuran alt vital bsr pjg,jantung,ginjal, Terapi baby sehat cerdas,dll.Hub Jeng Peni (024)70021514/081.3266.14119.

Jl Palang No 40 Candi Kenari Sari Sisingamangaraja SMG

RUMAH KERIPIK menjual aneka keripik buah, tempe malang, jamur tiram, belut, bekicot, cakar ayam Dll. Ada peluang jadi agen. Hub: 085.229.705.135/088.274.380.600 (sms)/www.rumahkeripik.com MAKAN SIANG HMT & SPR IRIT. nasi rames 4rb grts es cincau, es teh mns & teh . Menu lgkp:mangt, Pecel urp,lele,ayam,gurami,garang asm,sup,galantine.Warung sehat Jl. MH.Thamrin 8 dpn pntu grbg kntr Pertamina 0822.6565.5557

MOBIL

#Di JL jg mobil dahyatsu classy WRN Hijau Th 91, kondisi msn original brg asli semua pwr window+electric mirror hrg 35JT neggo. Hub : Bp. Priyo 085.225.446567

SUZUKI pusat 70780650 Promo DP Ringan mulai 12Jt, Kredit s/d 5Th Bunga murah,pelayanan terbaik,ready stock Pu,Ertiga,Swift,Gk acc uang kembali 100%.BUKTIKAN…OKI 085.640.744.332 iin

Iin

Iin

kiki

Hendry Fun&fresh massase.dgn transfer energy positif alam U/ Pria & wanita.Hp: 083842166373 pin BB 3219330F iin

PROPERTY

BUKTIKAN…VIEW HADAP LAUT 500 mtr DARI KAMPUS & RS UNDIP HARGA 175 JT – 375 JTHANYA DI GRIYA TAMAN SARI TEMBALANG HUB. 024 70876549 / 081326804849

PELUANG USAHA

gmk

Kursus Pijat refleksi dan capek, ber ijazah.Biaya 150Rb. Hub : Mas Agung 081.575.074.811. DIJAMIN SAMPAI BISA iin

Punya modal bingung mau usaha apa? Bisnis jual bli mobil bekas aja.

Aman,mudah,nyata,keuntgn bsr,grts di pandu smp sukses,HUB : Ponco 087.830.672.112/PIN BB 26F465A8 iin

PELUANG USH DPTKN INCOME 35JT/BL + 3 Hak Ush + Grnsi 100% dlm 7 mggu uang kmbli. SEFT TOTAL SOLUTION TRAINING KBRUNTHN.Solusi ttl utk mslh hdp anda. Ksm bhn,kbhga n,lbrtgn,ksuksan,&kmuliaan Free Therapy 087.8390.49627/08572.8183257 iin

Ayo join Oriflmae. cuma 75ribu. Dapatkan Penghasilan s/d 4juta/bulan. murah meriah hasil WAH. Gabung sekarang 085726975800 Nawang

Dicari atau dibeli, jangan buang Minyak goreng bekas atau jelantah, Sayang....., Saya siap terima beli.

Hubungi: 081228832826/0815676759 66/081901266459 Kiki

PEDULI LAHAN KRITIS, berkebun jati Solomon 6 tahun PANEN-BATANG BULAT LURUS 9 meter, diameter 30 cm, hemat lahan (jarak 2m x 2m). Pemesanan Bibit Hubungi : 0852 9292 5859 kiki

Evan Dimas Dkk Digembleng di Kota Batu

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

JAKARTA - Timnas Indonesia U-19 yang dipersiapkan untuk menghadapi putaran final Piala AFC 2014 di Myanmar akan digembleng oleh jajaran pelatih yang dipimpin Indra Sjafri di Kota Batu, Jawa Timur, mulai 9 November.

Dipilihnya Kota Batu sebagai lokasi pemusatan latihan nasional (pelatnas) oleh pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri didasarkan pada beberapa aspek mulai dari kondisi lapangan yang representatif hingga pendukung pelatnas yang telah memadai.

“Kami menentukan lokasi pemusatan latihan berdasarkan tahapan latihan yang telah ada. Khusus untuk

fase general kami memilih Kota Batu,” kata pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri di Jakarta, Rabu.

Pria yang mampu membawa Timnas U-19 menjuarai Piala AFF U-19 di Sidoarjo, Jawa Timur, beberapa minggu lalu itu menegaskan, untuk dua tahap lainnya itu ”fase specific” dan ”pre-competition” pihaknya lebih condong menggunakan lapangan UNY Yogyakarta.

“Untuk teknis pre-competition saya serahkan implementasinya ke BTN. Karena saya sebagai pelatih tidak akan berhubungan dengan para pihak yang akan terlibat dalam ujicoba,” kata pria asal Sumatera Barat itu.

Demi meraih hasil yang terbaik, Indra Sjafri yang didukung oleh seluruh asisten pelatih Eko Purdjianto, Nursaelan Santoso, Jarot Supriadi dan Guntur Cahyo Utomo terus melakukan pertemuan dengan tim “High Performance Unit” (HPU) BTN guna menyusun program detail yang dipersiapkan untuk Timnas U-19.

Khusus untuk ujicoba, Indra Sjafri mengaku hingga saat ini banyak tawaran yang masuk. Hanya saja, pihaknya tidak merespon terlalu jauh karena kebijakan untuk memutuskan siapa calon lawan ujicoba akan diputuskan oleh BTN. Pihaknya hanya memberi syarat dan kualifikasi calon lawan. (ant/b5)

PSIS Harus Tetap Eksis!

Meski Terlambat Bentuk Tim

SEMARANG – Kendati sudah diberi sinyal positif baik dari Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi maupun dari internal klub, namun sampai saat ini belum ada pergerakan yang berarti untuk mempersiapkan tim PSIS yang akan mengarungi musim kompetisi tahun depan.

Skuad PSIS Semarang musim 2012/2013 (AFRI RISMOKO/BAROMETER)

Sebelumnya Andi Darussalam Tabussala yang berminat menangani klub berlogo Tugu Muda itu mengatakan akan membentuk tim di awal bulan November. Tapi nyatanya hingga sekarang belum ada perkembangan untuk menetapkan status pria yang juga sebagai Ketua KONI Sulsel

Menpora Bakal Hadir di Final Lipio SEMARANG - Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo dijadwalkan akan hadir di final Liga Pendidikan Indonesia (Lipio) tingkat SMP Tahun 2013. Lipio akan bergulir pada tanggal 7 November mendatang di Stadion Citarum, partai grand final akan berlangsung pada tanggal 14 November mendatang.

Sekretaris PSSI Jateng, Johar Lin Eng mengatakan rencananya Menpora Roy Suryo akan datang dengan Ketua DPR RI Marzuki Alie pada partai final Lipio.

Menpora juga akan memberikan piala dan hadiah kepada juara. ”Yang memang rencananya Menpora Roy Suryo dan Ketua DPR RI Marzuki Alie

akan melihat partai final,” paparnya.

Sebagai tuan rumah Jateng harus gigit jari, pasalnya tidak ada wakil dalam babak delapan besar. Tim yang lolos adalah wakil dari delapan provinsi, yaitu DI Yogyakarta, Nusa Tenggara Barat, Bangka Belitung, Maluku Utara, DKI Jakarta, Sulawesi Tenggara, Bali dan Sumatera Selatan.

Terpisah manajer SMP 32 Semarang, Andi Permadi melaju ke babak 33 besar meminta maaf kepada seluruh warga Jateng, khususnya masyarakat Kota Semarang. ”Saya meminta maaf karena gagal membawa tim ini melaju ke babak delapan besar,” katanya. (vda/b5)

itu dalam gerbong baru PSIS Semarang.

“Hari ini (Rabu,30/10) Pak Andi Darussalam sedang berada di Jakarta terkait pemeriksaan kesehatan, pekan ini mungkin beliau akan kembali ke Semarang,” ujar Penasihat PSIS Semarang, Johar Lin Eng. Harapan tinggi pecinta sepakbola Kota Semarang tercurah kepada Andi Darus-

salam Tabussala untuk menangani tim PSIS Semarang musim depan. Pasalnya, mantan petinggi PT Liga Indonesia itu memiliki segudang pengalaman di dunia sepakbola tanah air.

Selain itu tingginya animo publik Kota Semarang untuk melihat kembali klub kebanggaannya berlaga sangat besar. Apalagi para pecinta sepakbola dan su-

porter, baik Panser Biru dan SneX, merindukan Laskar Mahesa Jenar bisa meraih juara. ”Walaupun melakukan persiapan terlambat, tim P S I S ha r u s t e t ap e k s i s.

Langkah selanjutnya adalah membuat tim berprestasi dan mengulangi masa jayanya,” kata Ketua Umum Panser Biru, Mario Baskoro. (vda/b5)

Gubernur Cup 2013

SMA Karangturi ke Semifinal

Mata Permalukan Arsenal di Depan Publiknya ArenaMania

Diego Costa Pilih Bela Spanyol MADRID - Penyerang Atletico Madrid Diego Costa telah mengonfirmasi niatnya untuk bermain bagi Spanyol ketimbang Brazil, negara kelahirannya, demikian konfirmasi Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), Selasa.

Dalam pernyataannya RFEF mengatakan sang pemain telah menyatakan “niatnya untuk dipilih pelatih tim nasional Spanyol Vicente del Bosque” dalam surat bertandatangan yang dialamatkan kepada Julio Cesar Avelleda, sekretaris umum Konfederasi Sepak Bola Brazil. (ant/b5)

9 Pemain Arema Tandatangani Kontrak MALANG - Sebanyak sembilan pemain Arema Indonesia musim kompetisi 2013 sudah menandatangani prakontrak dengan manajemen untuk memperkuat tim berjuluk Singo Edan itu pada musim depan.

Media Officer Arema Indonesia Sudarmaji di Malang, Rabu, mengatakan pada tahap awal ini ada 11 pemain yang dipanggil secara bertahap untuk melakukan penandatanganan prakontrak. Namun, yang sudah resmi menandatangani prakontrak baru sembilan pemain. Mereka adalah Irsyad Maulana, I Made Wirawan, Made Sukadana, Joko Sasongko, Gilang Ginarsa, Qischil Gandruminny, Reza Mustofa, Yericho, dan Johan Al Farizi. (ant/b5)

Layout : Wareh Adi S

AKSI MATA: Juan Mata melepaskan tembakan keras untuk menjadikan sebagai gol kemenangan Chelsea atas tuan rumah Arsenal. (Foto: Geety Image)

LONDON - Juan Mata memberikan nilai tambah bagi Jose Mourinho ketika sepakan gelandang Chelsea itu menginspirasi timnya untuk menang 2-0 di markas Arsenal pada putaran keempat Piala Liga Inggris, Selasa.

Kemenangan di babak kedua ini mengamankan Chelsea untuk melaju ke perempat final Piala Liga Inggris atau Carling.

Gol pertama Mata di musim ini untuk klubnya itu terjadi setelah bek Si Biru Cesar Azpilicueta membuka gol sebelum turun minum.

Chelsea, yang dua kali menjuarai Piala Liga di bawah asuhan Mourinho, selalu mengendalikan permainan meski terdapat sepuluh perubahan terhadap tim yang mengalahkan Manchester City 2-1

pada Minggu.

Serangan Balik Saat Arsenal kesulitan menemukan irama permainan, bukan kejutan ketika gol pembuka pada menit ke-25 tercipta dari kekeliruan pertahanan The Gunners.

Setelah menyapu bola tendangan sudut, Chelsea melakukan serangan balik dengan cepat di mana Eto’o memimpin laju bola sebelum hadangan Aaron Ramsey membuat Michael Essien dapat mengirim bola ke bagian tepi kotak penalti Arsenal.

Carl Jenkinson dan Jack Wilshere bingung siapa yang semestinya menyapu bola, dan ketika Jenkinson mampu bertindak untuk menyundul bola ke arah Lukasz Fabianski, bola mengarah lemah untuk dicapai kiper Arsenal.

Sebelum Ozil mendapat peluang untuk memberi dampak, Mata membuat pertandingan ini menjadi milik timnya melalui sepakannya pada menit ke-66.

Bola lemah jatuh kepada Mata di tepi kotak penalti dan pemain Spanyol itu menyentuh bola satu kali dengan kaki kirinya sebelum melepaskan tembakan kaki kanan yang tidak dapat dijangkau Fabianski. (ant/b5)

BERUSAHA MELEWATI : Pemain SMA Karangturi (kiri) berusaha melewati pemain SMP 14 Semarang dalam pertandingan turnamen Gubernur Cup 2013 yang berlangsung di GOR Sahabat, Rabu (30/10) sore. (AFRI RISMOKO/BAR0METER)

SEMARANG - Tim basket putra SMA Karangturi harus berjuang keras memenangkan pertandingan ketika melawan SMA 14 Semarang dalam turnamen Gubernur Cup 2013, di GOR Sahabat, Rabu (30/10) sore. Skor ketat 43-40 menjadi hasil akhir untuk kemenangan SMA Karangturi.

Laga SMA Karangturi kontra SMA 14 berlangsung alot. SMA 14 yang menjadi runner up tahun 2009 dan 2010 langsung tertinggal pada quarter pertama dengan skor 10-5. Pada quarter kedua pertandingan berjalan ketat, namun SMA Karangturi berhasil menang tipis dengan skor 21-19.

Dua kuarter sisa SMA Karangturi berhasil unggul tipis atas SMA 14 dengan skor 33-29.

Dan pada kuarter ketiga yang menentukan mampu menang dengan skor tipis 43-44. Dengan kemenangan tersebut SMA Karangturi berhak melaju ke semifinal turnamen Gubernur Cup 2013, Vino dkk menjadi juara pool A. Pelatih SMA 14, Bingan Kurniawan mengatakan di awal kuarter pertama anak asuhnya

sempat kehilangan konsentrasi, sehingga membuat tertinggal. Namun ia menyayangkan pemainnya tidak bermain dengan efektif karena membuang peluang yang ada. ”Saya bangga dengan perjuangan para pemain dalam partai semifinal ini. Anakanak berjuang sangat keras sampai akhir pertandingan. Kini saya berharap tim bisa menjadi runner up terbaik untuk meraih tiket semifinal,” paparnya Sementara pelatih SMA Karangturi Rudy Kurniawan mengakui, SMAN 14 memang lawan yang berat di Pool A. Karena duel ini sangat menentukan juara pool, maka pihaknya menginstruksikan pemainnya untuk all out. ‘’Ya tensinya memang tinggi. Ini partai penentuan untuk kepastian ke semifinal.

Saya memang sempat jengkel, karena mau bertanya malah kena technical foul. Tapi puji Tuhan, kami berhasil menang. Anak-anaka bermain baik,’’ kata mantan pelatih tim Popnas Jateng itu. (vda/b5)

Sambungan

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

Lakukan Pelecehan Seksual

Pejabat Dishub Ungaran Dipolisikan UNGARAN- Kepala Kepala UPTD Parkir Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Semarang, Bambang Sugiyono dilaporkan polisi. Dia diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang wanita pedagang kaki lima dengan cara diminta mengelus-elus alat kelaminnya di dalam mobil.

Korban adalah YN (35) warga Ungaran. Didampingi suaminya, YN melaporkan kejadian tersebut di Polsek Ungaran. Namun demikian, kasus tersebut tidak ditangani.

Pihak korban diminta untuk mediasi dengan pihak terlapor. Namun selama ini, pihak terlapor berkalikali diundang mediasi tidak datang.

Atas kasus tersebut, pihak korban kemudian meminta kepada Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Semarang, Mas’ud Ridwan untuk mengurai kasus tersebut.

“Saya datang karena diminta untuk menengahi permasalahan dugaan pelecehan seksual itu,” ujar Mas’ud Ridwan.

Bahkan dalam mediasi tidak juga membuahkan hasil, karena pelaku tidak datang. Kasus terse-

but kemudian dilaporkan kepada Kepala Dishubkominfo Kabupaten Semarang yang kemudian menindaklanjuti dengan memediasi masalah tersebut agar tidak sampai ke ranah hukum.

Dalam kasus pelecehan tersebut, korban diminta untuk memainkan kemaluan Bambang Sugiyanto di dalam mobil dinas. Apabila korban YN menolak, orang nomor satu urusan perparkiran di seluruh kabupaten semarang ini tidak akan lagi memberikan jatah lahan parkir di kawasan komplek Masjid Agung Ungaran, kepada suami korban.

Media kedua dilakukan di kantor Pengacara Muchlisin SH, Ungaran. Korban didampingi suami dan beberapa kerabatnya. Dalam kesempatan itu, hadir juga Kepala Dishubkominfo. Tetapi mediasi tersebut lagi-lagi gagal, karena terlapor juga tidak hadir.

“Memang tidak sampai melakukan hubungan seks, Mas. Hanya digituin saja,” kata YN, sembari memperagakan cara pelecehan yang dilakukan Bambang.

Sementara itu Bambang, saat dikonfirmasi mengelak telah mel-

akukan pelecehan seksual. Kasus itu dihembuskan hanya mengada-ada saja untuk kepentingan tertentu.

“Saya tidak melakukan itu, itu hanya dibuat-buat saja,” kilahnya.

Menanggapi masalah tersebut, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Semarang, Anwar Hudaya mengatakan, pihaknya sudah mendengar adanya dugaan kasus pelecehan seksual tersebut. Menurut Anwar, pihaknya telah memerintahkan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Semarang untuk segera memproses laporan pelecehan seksual, Bambang dapat dikenai sanksi baik itu teguran lisan, tertulis, hingga penurunan pangkat dan penundaan gaji jika hal itu terbukti .

“Semua pihak akan dipanggil BKD baik korban maupun Bambang. Sanksinya juga sudah jelas dan telah diatur baik itu teguran lisan, tertulis, penurunan pangkat atau penundaan gaji. Harapannya kasus seperti ini tidak akan terulang lagi. Masalah ini agar menjadi perhatian PNS lainnya agar selalu disiplin dan menjaga tindak tanduknya agar tidak melanggar hukum,” ungkap Anwar. (wow/b2)

Aku Keno..............................................................

“Setiap kali ada modus kejahatan baru, pasti Ketua RT di lingkungan saya, selalu saya sms,” ungkap pria asli Semarang ini.

Bukan hanya itu, dalam setiap acara rutin, pria yang hoby sepak bola ini juga selalu menekankan kewaspadaan. Terutama terkait maraknya tingkat kriminalitas di Kota Semarang. “Sering itu, terutama para wanita kalau keluar malam. Termasuk pemulung yang ternyata pencuri. Ya semua berharap agar aman lah,” imbuhnya.

Pria yang juga dipilih warga menjabat sebagai Ketua RW sejak 3 tahun lalu itu juga berupaya men-

gantisipasi adanya tindak kejahatan.

Diantaranya dengan pendataan warga kos. “Di kampung saya banyak pemilik kos. Saya suruh data penghuninya. Untuk mengantisipasi saja, jika ada hal yang tidak diinginkan,” ungkap pria yang dikenal sumeh saat bertugas itu.

Sadar menjadi bagian dari masyarakat, AKP Sapari juga sering kerepotan dengan warganya.

Dicontohkan, sering kali Sapari didatangi warga untuk minta tolong lantaran kena tilang. “Masyarakat itu kan ndak mau tahu. Tahunya ya polisi, jadi kalau pas ada urusan, misalnya kena tilang atau apa,

Muncul Sosok........................................................ dengan fee proyek.

Sosok Bunda Puteri itu terungkap dalam sidang lanjutan perkara korupsi aplikasi PBB Online di Pengadilan Tipikor Semarang dengan terdakwa Direktur Utama PT Adora Integrasi Solusi (AIS) Vendra Wasnury, Selasa (29/10) yang berlangsung hingga pukul 21.00 lebih.

Sidang dengan agenda mendengarkan kesaksian Kepala DPKAD Yudi Mardiana dan Yuli Prastowo selaku Direktur Operasional PT AIS yang menangani langsung pelaksanaan proyek PBB Online di lapangan.

Baik Yudi Mardiana maupun Yuli Prastowo mengakui adanya komunikasi dalam bentuk SMS antara keduanya terkait rencana pembagian fee proyek. Yudi mengaku menggunakan HP-nya miliknya sendiri, sedang Yuli mengaku menggunakan HP milik Clara Agustin, atau biasa disapanya Lala. Clara atau Lala sendiri sebetulnya bukanlah karyawan PT AIS. “Siapa Clara Agustin atau yang biasa saudara saksi panggil dengan Lala itu?” tanya Hastopo Ketua Majelis Hakim kepada Yuli Prastowo, yang kemudian dengan tersipu mengaku jika Clara Agus-

tin adalah istriya.

“Istri pertama atau yang ke berapa? Berarti Clara Agustin atau Lala itu semacam Bunda Puteri atau semacam Ahmad Fathonah yang menjadi broker atas proyek aplikasi PBB Online itu?” sergah Majelis Hakim yang membuat pengunjung sidang tertawa.

Terkait SMS bagi-bagi fee proyek antara Lala atau Clara dengan Yudi Mardiana, Yuli Prastowo mengakui kebenarannya. Namun rencana bagi-bagi fee proyek itu belum terrealisasi lantaran masuknya KPK dalam menangani perkara suap APBD Kota Semarang 2011.

Terpisah, Koordinator LSM Gempar Jateng Widjayanto meminta kejaksaan tinggi Jateng untuk memeriksa kembali sejumlah pejabat yang terllibat langsung dengan perkara korupsi aplikasi PBB Online. Selain itu, Kejati juga dimintanya untuk menetapkan tersangka baru atas kasus tersebut.

Jika melihat fakta-fakta persidangan, Widjayanto memandang adanya kesalahan yang tidak hanya dilakukan oleh terdakwa Liliek Purno Putranto seorang.

Apalagi posisi Liliek yang hanya sebagai kuasa pengguna anggaran

Sardot : “Maaf Bu, tadi malam saya gak bisa ngerjain PR” Sarkem : “Lho ko gak bisa emang kenapa????”

Sardot : “Abis tadi malam saya terbayang-bayang wajah ibu terus.

Xixixix” Sarkem : “Berisik ah” Sardot : “Bu nanti kalau absen jangan panggil nama saya ya Bu” Sarkem : “Kenapa gak boleh dipanggil?”

Sardot : “Jangan dipanggil akh, abis saya malu,, biar akrab SMS ajah!! Hehe” Sarkem : “Alamakkhh!!! banyak bacot kamu,,, ayo sekarang waktunya Pelajaran Biologi..”

Namun hakim menjatuhkan denda Rp 1 juta atau setara lima belas hari kurungan. “Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 276 UU nomor 5 tahun 12 Jo Pasal 83 ayat (2) UU nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu anggota DPR, DPD dan DPRD Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP,” baca hakim ketua Fathul Bari membacakan amar putusan di Pengadilan Negeri Semarang, Rabu (30/10).

Bang Yos sendiri mengaku akan menuntut keadilan. Penyebabnya, ada calon presiden dari partai lain yang berkampanye melalui media tidak dipidanakan. “Ini bisa menjadi pelajaran agar penyelenggara

lelaki yang tidak dikenalinya. Dan pada saat itu hanya Tuhan yang tahu betapa kecewanya dia. Segunung kepercayaan yang diberikan kepada Mia runtuh. “Abang..maafkan Mia. Kami cuma berteman,” Mia mendekati suaminya. Dia berlutut di kaki Syafiq.

“Teman macam apa Mia? Sampai pegang-pegang tangan,” Syafiq bersuara perlahan.

“Mia tidak ada-apa dengan dia Bang. Percayalah..”, rayu Mia. “Abang lihat Mia gembira bersama dia. Kalau Mia cinta sama dia, abang akan lepaskan Mia..,”

dari hal 1

pemilu profesional dan adil. Jangan sampai yang pelanggarannya lebih dari saya berupa billboard atau iklan di televisi itu dibolehkan, sementara kami hanya di depan kader-kadernya dikenakan sanksi pidana seperti ini,” sambungnnya.

Dalam sidang majelis yang sama, Beny Setino (terdakwa lain) yang merupakan ketua Cabang PKPI Kota Semarang dinyatakan bebas dari segala tuntutan.

Sebelumnya, kuasa hukum terdakwa Susilo Lestari meminta agar mantan Gubernur Jakarta itu tidak terbukti dalam pelanggaran. Karena jika terbukti itu akan mencederai demokrasi di Indonesia. (nzr/b2)

Demi Keluarga.....................................................

“Mia cinta sama dia (Zamrul. red) ? Abang melihat semuanya tadi. Jawab pertanyaan abang,” tanya Syafiq tiba-tiba yang membuat Mia kaget.

“Apa maksud abang?,” Mia berpura-pura tidak tahu.

“Lelaki yang berpegangan tangan dengan Mia di restoran petang tadi. Mia cinta dia?,” Syafiq bertanya kali kedua.

Dia tidak menyangka kedatangannya ke restoran petang tadi akan membongkar kecurangan isterinya. Dari jauh dia melihat tangan Mia erat dalam genggaman

dari hal 1

Sardot : “Aduh gak asik. . ganti pelajaran aja deh bu!!!”

Sarkem : “Ganti apa kuprettt???”

Sardot : “Ganti pelajaran Kisah Cinta kita berdua, abis saya naksir Bu guru.. Hahaha” Sarkem : €@$¥§#@¥... (pingsan kejatohan papan tulis) Satu jam kemudian, bu Guru Sarkem sadar dan langsung marah-marah.

Sarkem : “Anak-anak tadi siapa yang bikin nafas buatan. . . .!!!???”

Anak-anak : “Sardot Bu. . . .”

Sarkem : “ Dasar Kamppreeettthhh!!! wuex. . ..¿¿¿ (muntah keluar bayi gorila) hahaha. (*)

Sutiyoso.............................................................

Negeri Semarang.

Bang Yos langsung mengajukan banding seusai putusan dibacakan.

“Kami banding,” kata Sutiyoso menanggapi putusan.

Dalam amar putusan, Hakim sependapat dengan jaksa. Bahwa, mantan orang nomor satu di DKI itu bersalah melakukan pelanggaran kampanye di luar jadwal yang sah.

Hakim tetap menghukum terdakwa dengan hukuman pidana satu bulan dengan masa percobaan selama dua bulan.

Hukuman ini sama dengan apa yang diminta jaksa. Bedanya, hakim menjatuhkan pidana denda bagi terdakwa. Jaksa meminta Rp 5 juta.

dari hal 1

(KPA) dan juga berperan sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), baginya sangat mustahil bisa mengerjakan proyek itu tanpa ada keterlibatan pihak lain.

“Ada pengakuan SMS soal bagi-bagi fee, ada proses lelang yang salah, dan ada juga kesalahan pihak panitia pemeriksa penerima barang yang menandatangani berita acara penerimaan hasil pekerjaan. Ini kan sudah jelas. Lalu mau menunggu apalagi. petunjuknya sudah jelas. Itu hasil persidangan lho,” jelasnya.

Widjayanto mengaku berniat akan melaporkan hasil sidang korupsi aplikasi PBB Online Kota Semarang ke KPK jika kejaksaan tidak juga memeriksa dan menetapkan tersangka baru.

Sidang perkara korupsi ini agendanya akan digelar lagi hari ini, dengan agenda masih mendengarkan saksi-saksi. Perkara korupsi aplikasi PBB Online ini selain menyeret Direktur Utama PT AIS Vendra Wasnury, juga menyeret mantan Kepala Bidang Pajak DPKAD Kota Semarang Liliek Purno Putranto yang tak lain merupakan adik kandung Sekjend Kemendagri Iah Anggraeni.[abe/b2]

Naksir Bu Guru........................................................ wajahnya cantik, seksi bernama Sarkem. Guru itu pun menjadi sasaran gombalan Sardot.

Sardot : “Met pagi bu guru.. Bu guru mandi gk sih??”

Sarkem : “Pagi juga.. yang mandi dong,, emangg kenapa???”

Sardot : “Tapi kok cantiknya gak luntur-luntur yah???. . . Hehe” Sarkem : “Hadeeeewwwhhh!”

Sardot : “Ibu guru waktu kuliah kenapa gak ambil jurusan kuliner saja??”

Sarkem : “Emgnya kenapa kalau ambil jurusan kuliner???”

Sardot : “Soalny saya mau ajak ibu makan-makan ntar!!! Ukhuy..”

Sarkem : “Iuuuuuuuwwhhh!!!”

dari hal 1

minta tolongnya sama saya. Padahal bisa juga warga itu yang salah.

Namanya di kampung itu ya begitu.

‘Ri (Sapari-red), ki aku kena tilang, tulung ya’.” Ungkapnya menirukan omongan salah satu warga.

Namun, Sapari mengaku, prioritas dinas tetap diutamakan.

“Misal pas dinas, kalau ada kejadian menonjol, saya harus terjun ke lapangan. Kalau ada kegiatan di kampung yan saya tinggal,” pungkas pria yang ingin segera menyelesaikan jabatan RWnya.

Lelah, tentu dirasakan, namun tanggungjawab tetap harus diutamanakan. (fuh/b2)

dari hal 12

berat hati Syafiq mengucapkan kata-kata itu.

“Abang ini bicara apa ?,” dia tidak percaya dengan apa yang didengarnya tadi.

“Mia kesepian ya hidup dengan abang. Abang sibuk dengan kerjaaan sampai abang abaikan rumah tangga kita,” Syafiq menyalahkan dirinya sendiri.

“Tidak Bang. Mia yang salah.

Mia terlalu ego dengan kesepian itu dan tidak menyadari status Mia sebagai isteri abang. Maafkan Mia..” Mia mula terisak. (bersambung)

11

Inilah Jambret......................................................................................... jahmada itu menambahkan, ia juga sempat melihat korbannya terjatuh dan membentur aspal tepat di depan Wisma Bougenvile, Jalan Dr Wahidin.

Terkait korban yang akhirnya meninggal, Boma juga mengaku mengetahui, namun ragu saat menjawabnya.

“Iya saya tahu korbannya meninggal. Saya lihat dia jatuh. Tapi langsung kami tinggal,” paparnya.

Dua tersangka yang memaksa Gita Nur Aulia Putri (10) melihat kematian ibunya itu mengaku aksi tersebut memang sudah direncanakan.

Dengan berboncengan sepeda motor Yamaha Mio J H 5390 VF, biru-putih, mereka berangkat mencari sasaran.

“Dari Boom Lama, kami ke atas. Memang cari-cari,” ungkap Boma.

Tersangka lain, Kuat memaparkan, beberapa ratus meter sebelum lokasi, ia yang mengemudikan motor

dengan kecepatan pelan ke arah utaran langsung mengejar begitu korban menyalipnya.

“Korban menyalip, nah itu ada mangsa. Langsung saya kejar. Boma yang menarik tas dan mendorongnya,” jelas pria yang mengaku sempat bekerja sebagai tukang las itu.

Usai beraksi, kedua pelaku kemudian membagi hasil rampasan, yakni uang tunai Rp 200 ribu serta dua handphone merek Cross dan Nexian milik korban. “Hasilnya kami bagi dua. HP kami jual, masingmasing seharga Rp 150 ribu. Kami bagi dua juga,” jelas Kuat.

Masing-masing pelaku, mengaku uang hasil kejahatan itu diberikan kepada keluarga masingmasing. Kuat mengaku, uang hasil kejahatannya diberikan kepada istri untuk membeli satu kotak susu untuk

anaknya. Sementara Boma membeli sejumlah keperluan rumah tangga.

Yakni beras sekira 1,5 Kg, 3 sachet sampo, dan tiga batang sabun mandi.

Sementara itu, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Djihartono tampak kesal saat menghadiri gelar perkara di Mapolsek Gajahmungkur.

Perwira bintang tiga itu tampak geregetan kepada pelaku. “Mana Boma. Kamu tahu kobannya meninggal. Kalau itu menimpa ibumu bagaimana. Kalau ibumu digitukan kamu terima tidak.” Itulah rentetan ungkapan Djihartono kepada pelaku.

“Kedua pelaku ini tersangka penjambretan yang mengakibatkan korban seorang ibu meninggal,” ungkapnya kepada wartawan. Dari tangan pelaku, petugas berhasil mengamankan sejumlah alat bukti, yakni Yamaha Mio J, Biru-Putih, H

Panther................................................................................................

ST (48) kelabakan. Warga Jalan Agus Salim, Grobogan itu akhirnya mendatangi Mapolrestabes Semarang guna melaporkan kejadian itu, Rabu (30/10).

Kepada petugas, Cahyo memaparkan, kejadian itu bermula saat ia memarkirkan mobilnya di lokasi pada Selasa (29/10) sekira pukul 19.00.

“Mobil saya parkir di tepi jalan.

Lalu saya tinggal karena ada keperlu-

an,” ungkapnya kepada petugas Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Semarang.

Ternyata, mobil tanpa pengawasan itu disatroni pelaku. Berhasil membobol kaca pintu mobil, pelaku kemudian menggasak tas ransel milik korban.

Kontan saja, sekira satu jam berselang, korban yang kembali ke mobilnya terhenyak. Niat untuk melanjutkan

perjalanan ke Grobogan pun tertunda.

“Pas saya kambali, kaca mobil saya sudah bolong, dipecah,” ungkapnya.

Mendapati itu, korban pun melakukan pengecekan barang-barang di dalam mobilnya. Ternyata benar. Sebuah tas miliknya raib. “Tas saya ransel.

Di dalamnya ada data proyek, buku tabungan, foto foto dan uang tidak kurang Rp 20 juta,” jelas Cahyo.

rong. Pengerjaan proyek tersebut telah selesai pada 2012 lalu dengan menggunakan dana bantuan APBD Provinsi Jawa Tengah 2011.

“Mark up anggaran dilakukan dengan cara mengurangi campuran aspal saat dalam pengerjaan proyek tersebut,” jelasnya.

Kasus dugaan korupsi yang dilaporkan dengan nomor Pol R/ LI/20/X/2012 Subdit III pada 15 Oktober 2012 tersebut mulai diselidiki oleh Polda Jateng sejak 01 November 2012. Waluyo, diketahui menyunat jumlah smaterial yang digunakan untuk proyek peninggian jalan tersebut.

Berdasarkan kontrak Aspal Trade Base (ATB), paket pengerjaan di Taman Winangun mendapat suplay aspal sebanyak 978,63 ton. Namun oleh tersangka hanya digunakan sebanyak 778,37 ton. Sehingga kekurangannya sebanyak 199,70 ton.

Sementara HRS (hot ready mix split) sesuai kontrak sebanyak 1807,77 ton aspal namun hanya memakai sebanyak 1.406,11 ton.

Untuk proyek di Soka Klirong, sesuai kontrak ATB mendapat aspal 562,79 ton, namun ternyata hanya menggunakan 157,33 ton atau telah dikurangi sebanyak 405,46 ton.

Sedangkan HRS sesuai kontrak 2.441,04 ton hanya memakai sebanyak 1990,34 ton. Dari hal itu Hmengindikasikan, bahwa panitia Pengawas Hasil Pekerjaan (PPHP) telah melakukan penyelewengan.

Yakni dengan membuat berita acara yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan. Selain itu juga tidak melakukan pengawasan dengan benar. “ Vo l u m e AT B d a n H R S tidak sesuai kontrak. Namun mereka(PPHP-red) tetap menyatakan pekerjaan sesuai dengan kontrak,” tandas Agus.

pejabat tersebut bolak-balik menjalani pemeriksaan. Akibatnya, agendaagenda pembahasan di DPRD yang terkait dengan kebijakan pejabat itu, terus mengalami penundaan dan terpaksa menyesuaikan waktu longgar SKPD. Sampai saat ini, jelas Novriadi, keterakaitan pejabat-pejabat tersebut dengan persoalan hukum masih itu memang masih awal. Apalagi ada yang sebatas masih sebagai saksi seperti Kepala DPKAD Yudi Mardiana, atau Sekda Adi Tri Hananto yang baru tahap dilaporkan.

“Prinsipnya memang asas praduga tak bersalah. Tetapi jika tidak pada satu persoalan, justru akan

menambah parahnya persoalan.

Sehingga saya pikir, perlulah kiranya mereka dinonaktifkan dulu, dan ditunjuk pejabat Ymt,” tukasnya.

Hal senada diungkapkan Koordinator LSM Gempar Widjayanto.

Menurutnya, non aktif dari jabatan karena tersangkut persoalan hukum sebagai bentuk pertanggungjawaban pejabat kepada masyarakat, dan sebagai bentuk tindakan kesatria pejabat atas jabatan publik yang diembannya.

Widjayanto tidak yakin, pejabat yang terlibat persoalan hukum bisa membagi waktu antara menjalankan tugas dan menyelesaikan keterli-

oleh Rachel owens, salah satu angkatan laut yang bertugas di pesisir timur Afrika. Ia mengaku menggunakan lagu-lagu Britney untuk mengusir para

bajak laut Somalia.

“Lagu-lagunya dipilih oleh petugas keamanan karena para perompak sangat membencinya. Mereka (bajak laut)

seumur hidup. “Anak saya, anakku (dibunuh-red) satu-satunya. Pisa harus dihukum seumur hidup.

Nyawa harus dibalas nyawa,” teriak Ibu korban histeris.

Amel adalah anak kandung satu-sataunya. Ia tidak bisa menahan amarahnya dalam putusan itu. Ibu korban yang hadir memakai kerudung kuning itu terlihat duduk di bangku pengunjung sejak sebelum sidang dimulai.

Bahkan, Ibu korban sempat beberapa lama menyapa awak wartawan. Namun, sapaan ramahnya berubah saat pembacaan amar putusan. Begitu tahu pelaku dihukum 15 tahun, Dia terpekik panjang.

“Saya ndak takut. Nyawa harus diba-

yar nyawa, Amel anak tunggalku.

Anakku dibunuh kayak gitu, anakku mati,” teriaknya.

Hakim ketua Nawaji terpaksa meminta pihak aparat untuk mengamankan ibu korban. Sementara Pisa yang juga diamankan dari kemungkinan serangan dari pihak keluarga. Jaksa Penuntut Umum Dekry Wahyudi, juga menenangkan ibu korban, bahwa putusan belum final. Tapi pesan itu tidak digubris. Ia justru berteriak semakin keras. “Putusan masih belum final bu. Nanti masih ada waktu untuk mengajukan banding,” pinta Jaksa menenangkan usai sidang.

Dalam putusan, Pisa terbukti melakukan dakwaan subsider pasal 339 KUHP. Ia dinyatakan lepas dari

dakwaan Primer pasal 340 tentang pembunuhan berencana.

Hakim Ketua Nawaji menilai apa yang dilakukan Pisa adalah tindak pidana pembunuhan disertai dengan tindak pidana lain, yakni pencurian. Hakim menilai barangbarang milik korban untuk dimiliki sendiri oleh terdakwa.

Barang-barang yang digasak itu antara lain Blackberry, Apple Type Iphone 5, dua jam tangan, dua kaca mata, enam korek api gas, speaker handphone, dan kartu ATM. Selain itu, ketakutan dan kekhawatiran terdakwa membuat kalap, sehingga menghabisi korban. Dalam arti, Pisa menyayat leher korban setelah korban berteriak.”Terdakwa terbukti secara

Bag Jaksa, ketika terdakwa sudah terungkap maka tidak ada alasan pembenar maupun pemaaf untuk menghapuskan tindak pidana yang dilakukan. “Sehingga unsur dalam dakwaan ini menjadi terpenuhi,” tambah Suyatno.

Jaksa juga menganggap uang investasi dari nasabah tidak dikelola untuk bidang usaha Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.

Uang nasabah itu diketahui untuk membiayai biaya perjalanan umroh jamaah lain yang telah diberangkatkan terlebih dulu.

“Selain itu, CV Iqro’ tidak

mempunyai aset. Kepemilikan SPBU yang jadi dijadikan klaim kepemilikan hanya sewa dari pihak lain,” bebernya.

Lebih lanjut, tindakan terdakwa dengan membuat nama usaha model islami itu untuk menarik pada investor. Setelah modal dari jemaah didapat, terdakwa lantas melakukan kebohongan. Uang modal dikembalikan dengan ujroh (keuntungan) 1,3 persen per bulan.

Tuntutan itu juga mempertimbangkan banyak hal. Perbuatan terdakwa diniali telah meresahkan masyarakat, tidak mengakui

Rahmad pun dalam pemeriksaan terdakwa mengaku tiap kali Antar memesan dirinya selalu memenuhi permintaan Mr. Delivery tersebut. Mr. Delivery adalah nama yang dijulukkan jaksa kepada mantan Danlanal tersebut.

Jaksa mendasarkan usulan itu karena di HP pacar terdakwa, Mahesa (terdakwa lain) tertulis nama Mr. Delivery. Belakangan, diketahui bahwa Mr. Delivery adalah Ir. Antar Setyabudi.

Pada persidangan dengan majelis hakim yang sama, jaksa Andriyanto Budi Santoso menuntut Mahesa Rahiya Soha yang merupakan pacar Rahmat dengan tuntutan pidana enam plus denda Rp 1 miliar subsider dua bulan kurungan. Mahesa dalam kasus

ini, selain sebagai pemakai juga melakukan pemufakatan jahat dan memberikan fasilitas kepada Rahmat Sutopo, menakar dan menyimpan sabu di tempat kosnya.

“Iya, kami akan ngajukan pembelaan bu,” kata Mahesa lirih menjawab pertanyaan hakim. Mahesa sendiri hadir tanpa didampingi kuasa hukumnya.

Hakim ketua Ifa Sudewi kemudian menunda sidang persidangan akan dilanjutkan pada 11 November dengan agenda pembelaan terdakwa.

Rahmad dicokok petugas BNN saat keluar dari lobi Hotel Ciputra Semarang pada akhir bulan April 2013. Dalam penangkapan ini, petugas BNN menemukan enam butir ekstasi, setelah sebelumn-

dari hal 1

perbuatannya dan menikmati uang penipuan. Sementara hal meringankan terdakwa berlaku sopan, dan masih muda.

Terkait barang bukti dalam penipuan, jaksa meminta agar barang bukti dikembalikan pada saksi korban Diaz Mahardika. “Sementara mobil Toyota Camry dan Toyota Fortuner beserta barang bukti lain dikembalikan kepada para korban dengan cara dilelang,” tambah Jaksa. Atas tuntutan ini, terdakwa berencana mengajukan pembelaan pada sidang berikutnya, Senin (11/11). (nzr/b2)

Polisi Pemasok......................................................................................

“Menuntut terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan permufakatan jahat mengirim golongan 1 Narkotika sebagaimana dakwaan kesatu pasal 114 ayat 1 UU Nomor 35 tentang narkotika,” kata Jaksa yang mewakili M Gandara membacakan tuntutan di Pengadilan Negeri Semarang, Rabu (30/10).

Rahmad adalah pemasok dan sebagai pihak yang memenuhi permintaan sabu-sabu kepada Antar Setyabudi. Ia sudah mengirimkan beberapa kali sabu untuk memenuhi permintaan Antar. Tiap sabu yang dikirimkan 1 gram dihargai Rp 1,2 juta. Namun, Antar memberi uang tambahan hinga Rp 1,5 juta.

Rahmad untung Rp 300 ribu sekali transaksi.

dari hal 1

sah dan meyakinkan melakukan dakwaan subsider,” kata Hakim Nawaji membacakan amar putusan.

Hukuman itu juga mempertimbangkan banyak hal. Hakim melihat terdakwa yang belum pernah dihukum, terus terang, sopan, masih muda dan menyesali perbuatan yang dilakukan sebagai bahan pertimbangan peringanan.

“Sementara hal memberatkan, perbuatan terdakwa menimbulkan penderitaan yang teramat berat bagi keluarga, terlebih Amel adakah anak tunggal,” tambahnya.

Atas putusan ini, Jaksa masih pikir-pikir. Namun, pihaknya kemungkinan besar akan mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi. (nzr/b2)

Direktur................................................................................................. pribadi. “Menyatakan, menuntut terdakwa secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana penipuan sebagaimana pasal 378 KUHP. Menjatuhkan hukuman pidana selama tiga tahun penjara,” kata Jaksa Penuntut Umum Kejati Jateng, Yohanes Suyatno membacakan tuntutan, Rabu (30/10).

Tuntutan tersebut juga menimbang fakta di persidangan.

Menurut Jaksa, di persidangan, berdasarkan keterangan para saksi dan bukti terungkap terdakwa telah melakukan tindak pidana penipuan.

dari hal 1

tidak tahan dengan budaya dan musik dari negara-negara Barat,” ungkap Rachel dalam wawancara baru-baru ini. (*/ wowkeren.com)

Ibu Amel..............................................................................................

Jaksa untuk menghukum pidana

dari hal 1

batannya pada kasus hukum. “Ini penting untuk menghindari penyalahgunaan wewenang dari pejabat yang terlibat korupsi atau kasus hukum lainnya,” ungkapnya.

Bahkan Widjayanto khawatir akan terjadinya korupsi atau persoalan hukum lainya, jika pejabat tersebut masih aktif menjalankan tugas sesuai jabatan yang diembannya, sementara di sisi lain dia terlibat persoalan hukum. Jika kemudian dinonaktifkan sambil menanti persoalan hukum itu kelar, maka pejabat tersebut sangat kecil kemungkinan bisa memanfaatkan kewenangannya dalam mengatur kasus. [abe/b2]

Lagunya............................................................................................. bermanfaat untuk menghibur para fans. Lagu-lagu tersebut bahkan efektif untuk menjaga keamanan laut di Somalia.

Hal ini diungkapkan oleh

dari hal 1

Dibeberkan, dalam kasus tersebut penyidik Ditreskrimsus juga menetapkan dua tersangka lain.

Keduanya adalah Alwanudin Nawawi, Direktur PT Surya Buana Indah selaku kontraktor pengerjaan paket Jalan Soka-Klirong dan Heru Setiadi, Direktur PT Mega Sarana, kontraktor yang mengerjakan proyek paket Jalan Taman Winangun-Bocor.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para tersangka dijerat menggunakan Undang Undang Korupsi Pasal 2 dan 3 UU nomor 31 Tahun 1999 yang sudah dirubah dengan UU nomor 20 tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi.

Bukan hanya wilayah Kebumen, dalam kasus serupa, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Jepara, Edy Sutoyo juga ditetapkan sebagai tersangka. Esy ditetapkan tersangka pada Mei 2013 lalu. (fuh/b2)

Sekda Diminta........................................................................................

Kepala DPKAD Yudi Mardiana yang terlibat perkara korupsi PBB Online, dan pejabat-pejabat lainya di masing-masing dinas.

“Mestinya untuk sementara waktu, pejabat-pejabat yang terlibat perkara hukum ini, non aktif dari jabatannya, dan wali kota mengangkat pejabat Ymt sampai persoalan tersebut kelar. Tujuannya agar pelayanan tidak terganggu, dan mereka fokus pada persoalan hukum yang menyeretnya,” tutur anggota Fraksi Partai Demokrat Novriadi, kepada Barometer, kemarin.

Novriadi tidak menampik jika perkara-perkara itu membuat para

dari hal 1

Cahyo mengaku, sempat mencari informasi terkait pencurian tersebut. Namun ternyata tetap tak membuahkan hasil. Jengkel, ia akhirnya melaporkan kejadian itu ke polisi. Ia berharap pelaku pencurian bisa segera ditangkap.

Kasus tersebut masih dalam penangana Satuan Reskrim guna pengusutan lebih lanjut. (fuh/b2)

Kepala Dinas.........................................................................................

Dwiyono Waluyo ditetapkan sebagai tersangka.

Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Jateng meyakini keterlibatan Waluyo sehingga mengakibatkan kerugian negara total Rp 1,19 miliar.

Hal itu didasarkan dari hasil audit tim Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).

Kasubdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ditreskrimsus Polda Jateng, Kompol Agus Setyawan menyatakan, penetapan tersangka dilakukan pada Selasa, 08 Oktober 2013 lalu. “Penetapan tersangka pada 08 Oktober lalu,” terang Agus kepada wartawan, Rabu (30/10).

Agus mengungkapkan, mark up anggaran dilakukan tersangka dengan cara mengurangi campuran aspal pengerjaan proyek dua paket peninggian jalan. Yakni di Taman Winangun-Bocor dan Soka- Kli-

dari hal 1

5390 VF milik tersangka Kuat. Dua helm VOG warna ungu, satu jaket hitam, uang tunai Rp 95 ribu, serta sekotak susu formula, satu kantung beras, sabun mandi dan shampoo.

Petugas juga menemukan tas cangklong warna hitam milik korban yang telah dibuang di sungai daerah Boom Lama oleh tersangka Boma.

“Kedua pelaku ini juga pernah beraksi di Jalan Tanah Mas Utara.

Di sana mereka mendapatkan satu HP Blackberry,” ungkap Djihartono didampingi Kapolsek Gajahmungkur Kompol Eva Guna Pandia. Kedua tersangka terancam pasal 365 ayat 4 KUHP. Yakni tindak pidana tindak pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban meninggal dunia. Dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup atau penjara maksimal 20 tahun. (fuh/b2)

dari hal 1

ya 0.8 gram diserahkan kepada Komandan Danlanal di kamar hotel nomor 1033.

Setelah penangkapan, BNN mendatangi kamar 1033 untuk melakukan pemeriksaan. Pada penggeledahan di kamar hotel, petugas BNN mendapati Narkotika jenis sabu sebanyak 0,74 gram dan 1 bungkus plastik berisikan kristal bening dengan berat 1,05 gram.

Belum berhenti, BNN mengembangkan kasus hingga melacak sampai di rumah kos Mahesa. Dalam penggeledahan, ditemukan dua butir ekstasi seberat 0,92 gram dan satu paket sabu seberat 0,28 gram dan tiga bong alat hisab sabu dan uang senilai Rp 323.000. Pada tempat kos ini, Mahesa juga diamankan. (nzr/b2) email : koran.barometer@gmail.com

Resensi Film

Thor : The Dark World

12

SEMARANG - Asgard kembali didera masalah, setelah beberapa tahun kedamaian yang berhasil dipulihkan akibat ulah Loki (Tom Hiddleston). Kali ini Asgard didatangi salah satu suku bangsa Dark Elves yang dikira sudah punah ribuan tahun yang lalu. Bangsa tersebut dipimpin oleh Malekith (Christopher eccleston).

Malekith ingin menguasai alam semesta dengan membuat kegelapan terjadi lagi pada sembilan dunia.

Usahanya tersebut dapat diwujudkan

BAROMETER Kamis, 31 Oktober 2013

dengan bantuan sebuah pusaka yang secara kebetulan melekat pada tubuh Jane Foster (Natalie Portman) pada saat menembus dimensi lain.

Di sisi lain Thor (Chris Hemsworth) tengah dalam sebuah misi menciptakan kedamaian di sembilan dunia atas perintah ayahnya, Odin.

Kedatangan Malekith secara otomatis merusak upaya Thor dalam mempertahankan perdamaian sembilan dunia tersebut. Untuk itu Thor berusaha agar dapat mengalahkan

Malekith.

Tak sendiri, Thor kemudian meminta bantuan rekan-rekannya sesama pejuang Asgard untuk melawan serbuan Malekith sekaligus membebaskan sang kekasih dari jeratan maut. Tak lupa, Thor juga meminta bantuan Loki, saudaranya yang dipenjara.

Loki pun menjadi kunci bagi Thor untuk dapat keluar dari Asgard dan melawan Malekith yang ingin membawa kegelapan di dunia. Pertempuran berlangsung tak hanya di negeri para dewa, melainkan hingga ke bumi dan mengakibatkan bencana yang luar biasa berikut serta sembilan dunia.

“Beda dari rilis sebelumnyanya yang biasanya setiap Kamis, untuk

Thor : The Dark World ini maju satu hari. Ini juga pemutaran perdana untuk kawasan Asia dan Eropa. Kami pun sampai membuka dua studio untuk mengantisipasi kemungkinan membludaknya penonton yang ingin melihat film ini,” kata Putra Buhain, marketing E-Plaza Simpanglima Semarang, saat premiere perdana kemarin.

Apakah Thor dapat mengalahkan Malekith dan bagaimana nasib Loki kemudian? Apakah Jane Foster berhasil dilepaskan dari pusaka mematikan tersebut. Dan apakah Malekith berhasil membuat alam semesta menjadi daerah kegelapan. Para pecinta film sepertinya harus menemukan jawabannya di bioskop Kota Semarang. (nov/b6)

Kidung Damai 3

Cak Nun : Ibadah itu Sarana, Bukan Tujuan SEMARANG TENGAH – Dalam acara Kidung Damai 3 yang digelar di gereja Isa Al-Masih Jalan Pringgading 24, Semarang, selasa (29/10) malam, budayawan Emha Ainun Nadjib atau akrab disapa Cak Nun bersama Kiai Kanjeng Gamelan Orchestra menggelar acara pertunjukkan seni sekaligus memberikan ceramah atas pandangan yang cukup berbeda dengan orang kebanyakan.

Tak hanya Cak Nun dan Kiai Kanjeng yang datang meramaikan acara pada malam tersebut melainkan ada beberapa kelompok yang turut hadir untuk ikut memeriahkan suasana seperti Awan Voice, R.M Aloysius Budi, Kwartet Bee Voice, Langenswara Badrasanti, Musik Yangqin, rebana Nur Hasanah, dan keroncong Galilea.

“Saya akan mencoba untuk mengajak kita semua mundur dua langkah. Saya tidak akan membicarakan masalah agama sekarang, itu hak kalian semua. Yang akan saya bicarakan adalah bagaimana kita bisa menjadi manusia dahulu, baru nanti kita berbicara tentang agama,” tukasnya.

Cak Nun beranggapan, setiap

orang patut untuk memiliki kontrol diri sebagai manusia. Menurutnya setiap manusia memiliki tiga hal pokok yaitu, akal, perasaan, dan syahwat. Jika manusia tak bisa mengkontrol perasaan dan syahwatnya maka manusia tersebut belum bisa disebut sebagai manusia.

Romo Budi juga memiliki anggapan yang sama. Lewat lagunya “Dan Aku Bahagia Karena Engkau Mencintai Aku” Romo Budi bercerita sekaligus mengajak setiap manusia untuk hidup saling berdampingan secara damai.

“Marilah kita menjadi manusia terlebih dahulu baru kita bisa berbicara soal tuhan,” ungkap Romo Budi.

Acara Kidung Damai 3 tersebut

Indonesia Tawarkan Sembilan Destinasi Wisata Syariah JAKARTA – Indonesia menawarkan sembilan destinasi wisata syariah, yakni Sumatera Barat, Riau, Lampung, Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Lombok, dan Makassar.

“Pada tahap awal, ada sembilan wilayah yang kita tawarkan sebagai destinasi wisata Islam,” kata Dirjen Pemasaran Pariwisata Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Esthy Reko Astuti di sela Forum Halal Global, Rabu (30/10).

Menurut dia, penetapan wilayah-wilayah tujuan wisata syariah tersebut dilakukan berdasarkan kesiapan sumber daya manusia, kultur masyarakat setempat, produk-produk wisata daerah, dan akomodasi wisata.

Penetapan destinasi wisata syariah tersebut, kata dia, merupakan persiapan menjelang peluncuran produk wisata syariah tahun 2014. Dia menjelaskan, pariwisata syariah bukan hanya meliputi keberadaan tempat wisata ziarah dan religi saja namun juga mencakup ketersediaan fasilitas pendukung seperti restoran dan hotel yang menyediakan makanan halal dan tempat shalat.

Esthy menjelaskan pula bahwa tahun 2010, Indonesia menerima kunjungan tujuh juta wisatawan dan 17 persen di antaranya merupakan wisatawan Muslim.

“Dengan promosi lebih aktif tentang wisata syariah, diharapkan kunjungan turis muslim bisa naik menjadi 20 persen sampai 25 persen pada 2014-2015,” katanya.

Ia juga berharap Forum Halal Global bisa menjadi salah satu ajang sosialisasi produk wisata syariah Indonesia kepada para pelaku industri wisata, termasuk pelaku dari Malaysia dan Arab Saudi, yang hadir dalam forum tersebut. (b6/ant)

Demi Keluarga ......(9)

Mia menggendong Ikin yang sudah tidur. Pintu mobil ditutup perlahan. Kakinya berjalan menuju rumahnya. Dengan sebelah tangannya, Mia membuka pintu rumah. Tiba-tiba dia kaget kerana pintu dibuka dari dalam.

“Abang..” sapanya perlahan. Dia tidak menyangka Syafiq akan pulang cepat hari itu.“Dari mana?” Syafiq bertanya.

“Tadi ketemu teman lama. Setelah itu ambil Ikin dari rumah Mak Su,” jawabnya.

“Mia taruh Ikin dulu dalam kamar. Abang ada hal-hal yang perlu saya bicarakan dengan Mia,” Syafiq menuju ke sofa di ruang tamu.

Mia hanya mengangguk, Dia tiba-tiba cemas.

Masalah apa yang ingin disampaikan Syafiq kepadanya? Mia tidak bisa berfikir lagi.

“Abang..ada apa?” tanyanya. Dia duduk di atas sofa berhadapan dengan Syafiq. Wajah suaminya dipandang cukup lama.

Layout: Abdus S

mengangkat tema “Membangun Kerukunan dan Keakraban Antar Sesama”. Tujuannya adalah untuk memberikan wacana berbeda kepada setiap pengunjung tentang pentingnya arti hidup berdamai.

“Tuhan mencintai kita semua, kenapa kita harus saling bermusuhan,” terang Romo Budi.

Pada akhir pertunjukkan Cak Nun memberikan sebuah perumpamaan tentang peribadatan yang digunakan sebagai sarana, bukan tujuan. Dimana dalam perumpamaan tersebut, Cah Nun mengutarakan tentang indahnya dunia setelah melewati masa kedamian.

“Beribadah itu adalah sebuah sarana bukan tujuan. Kalau kita bisa berdamai dengan diri kita, kemudian berdamai dengan sesama, maka indahlah hidup kita semua,” pungkas Cak Nun. (nov/b6)

Cak Nun ketika memberikan pandangannya tentang hidup manusia dan agama dalam acara Kidung Damai 3 yang digelar di Gereja Isa Al-Masih, Pringgading pada Selasa (29/10). (NOVANTO KRIS PRABOWO/BAROMETER)

Daniel Craig mengesankan dalam “Betrayal” Broadway NEW YORK - Drama Betrayal, tentang ketidaksetiaan pernikahan Harold Pinter, yang diperankan pelakon James Bond, Daniel Craig, bersama istrinya, aktris Rachel Weisz, bakal menjadi salah satu lakon terlaris di panggung Broadway. Para kritikus mengatakan, gelaran bintang-bintang itu pertunjukan bernilai.

Craig (45 tahun) berperan sebagai suami, yang dikhianati istrinya, sementara Weisz --yang meraih piala Oscar sebagai aktris pemeran pembantu terbaik pada 2005 dalam film Constant Gardener-- menjadi Emma, istri yang mengkhianatinya dengan berselingkuh selama tujuh tahun bersama teman dekatnya.

Pertunjukan pertama kolaborasi pasangan artis itu sejak mereka menikah, akan dibuka pada Minggu malam.

“Siapa pun yang merogoh kocek cukup dalam untuk menikmati James Bond yang hidup akan mendapat lebih dari kebangkitan kembali karya tak tercela Mike Nichols, Betrayal,” isi publikasinya.

Harian New York Daily memuji Craig dan Weisz (43 tahun) atas kekuatan bintang yang mereka angkat dalam seni peran yang juga dimainkan aktor Inggris, Rafe Spall (30 tahun), yang berperan sebagai sosok ketiga dalam cinta segitiga itu.

Harian Independent di London menggambarkan produksi ini sebagai fenomena komersial dan tiket dijual melalui laman tak resmi dengan harga lebih dari 650 dolar Amerika Serikat untuk tiap kursi.

Peran Craig dan Weisz mengubah pengkhianatan menjadi api, tambahnya.

Betrayal, yang diperkirakan memecahkan rekor pada pertunjukan pekan pertama pekan depan, diangkat dari kisah nyata perselingkuhan Harold Pinter tahun 1960an bersama penyiar radio Joan Bakewell.

Dengan ditulis secara terbalik dengan variasi percakapan yang diplintir, diawali dengan akhir perselingkungan sedangkan akhir pertunjukkan menampilkan awal cerita. Drama itu akan dimainkan hingga 5 Januari. (b6/ant)

Anggota Teater Gema menggelar pertunjukkan teater untuk mengingat hari Sumpah Pemuda di halaman utama Gedung IKIP PGRI Semarang. (foto dok)

Teater Gema Gelorakan Semangat Juang Para Pemuda G AYA M S A R I – Ma s i h dalam suasana peringatan Hari Sumpah Pemuda, dimasa sekarang ini masih saja ada anak-anak muda yang mau menyempatkan waktu untuk memperingati hari besar tersebut.

Salah satunya seperti yang dilakukan Teater Gema IKIP PGRI Semarang yang menggelar sebuah pertunjukkan besar di halaman utama gedung kampus daerah Sidodadi, Semarang, Senin (28/10), yang dimulai sejak pukul 10.00 hingga selesai.

Pentas itu menjadi salah satu momen penting bagi Teater Gema dalam peringatan hari bersejarah tersebut.

Peristiwa penting yang terjadi pada 28 Oktober 1928 kembali di pentaskan dalam bentuk teater.

Acara diwarnai dengan

orasi kebudayaan, pembagian stiker, dan penempelan harapan anak muda pada karya instalasi berupa kepalan tangan raksasa. Kemudian dilanjutkan dengan pertunjukkan aksi teatrikal oleh anggota Teater Gema.

Dr. Muhdi, M. Hum. Rektor IKIP PGRI Semarang mengatakan kalau kegiatan yang dilakukan Teater Gema tersebut merupakan salah satu cara untuk memperingati hari besar bagi anak muda di Indonesia. menurutnya hal tersebut dapat membangun rasa cinta tanah air dan meningkatkan kesadaran anak muda terhadap kondisi saat ini.

Kesadaran tersebut sama seperti semangat para pejuang zaman dulu yang kian membumbung dan melakukan perlawanan dan merebut kemerdekaan Indonesia 17 ta-

hun kemudian.

“Kini hari tersebut selalu diperingati sebagai hari Sumpah Pemuda. Namun masa kini semakin jarang anak muda yang mengerti dasar atas sumpah tersebut. Semoga dengan kegiatan ini, semangat itu akan terus menggelora,” katanya.

Elly, ketua Teater Gema mengatakan kalau mereka memang sudah merencanakan kegiatan ini sejak lama.

Bahkan sejak jauh-jauh hari, segala persiapan sudah dilakukan, termasuk untuk latihan dalam pementasan tersebut.

“Acara ini menjadi salah satu agenda tahunan kami. Hal ini menunjukkan betapa kami peduli terhadap hari yang sangat penting tersebut. Kami juga mengajak setiap anggota baru untuk terlibat dalam acra ini,” tukas Elly. (nov/b6)