Lampung Post Jumat, 7 Oktober 2016

Page 1

www.lampost.co

TERUJI TEPERCAYA

l

No. 13940 TAHUN XLll

l Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 l jumat, 7 OKTOber 2016 l 24 Hlm.

Ketua MPR Dorong Percepatan Pembangunan Itera KETUA MPR Zulkifli Hasan berkomitmen mendorong percepatan pembangunan kampus Institut Teknologi Su­ matera (Itera). Hal itu ia sam­ paikan dalam pidato il­miah memperingati dies natalis ke-2 Itera, di Aula Gedung LPPM Itera lantai III kampus Itera, Jatiagung, Lampung Selatan, Kamis (6/10). Puncak perayaan dua ta­ hun usia Itera ini dihadiri Ketua MPR Zulkifli Hasan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basoeki Hadimoeljono, Kepala BMKG Pusat Andi Eka Sakya, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri, Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan LIPI, perwakilan dari Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), serta tamu undangan lainnya. Zulkifli mengaku memiliki kenangan tersendiri dengan Itera karena dia terlibat mem­ perjuangkan berdirinya Itera di Sumatera. “Awalnya Itera diusulkan di Palembang, tetapi saya berusaha keras agar Itera pindah ke Lampung. Berbagai usaha berkomunikasi dengan M Nuh dan Presiden SBY pada saat itu, alhamdulillah usaha saya berhasil,” kata putra daerah Lampung Selatan itu. Secara secara pribadi mau­pun kelembagaan, dia menyatakan dukungan per­ cepatan pembangunan Itera merupakan kewajiban. “Jadi, saya ada kewajiban untuk terus mendukung Itera maju dan sukses sebagai center of excellence,” ujarnya. Zulkifli meminta kepada se­ luruh gubernur di Sumatera ser­ta kepala daerah memberi­ kan sumbangan anggaran un­t uk pembangunan dan ke­majuan Itera. “Kalau soal ang­garan, bantuan bupati su­dah siap. Dan, kalau bisa ta­hun depan anggarannya su­dah ada,” kata Zulkifli. Setelah itu, Zulkifli yang juga ketua pembangunan Masjid Raya At-Tanwir meletakkan batu pertama, dilanjutkan oleh Basoeki Hadimoeljono, Bachtiar Basri, Ofyar Z Tamin, dan Zainudin Hasan. Bachtiar mengatakan momen dies natalis ke-2 Itera ini harus dijadikan momen­ tum bersama untuk memak­ simalkan percepatan pem­ bangunan Itera secara utuh. “Saya yakin Itera mampu hebat seperti ITB.” Sementara itu, Ofyar Z Tamin mengatakan dies natalis ke-2 yang menjadi momentum bersejarah bagi Itera yang berjuluk Smart and Friendly Forests Campus untuk menjadi yang terdepan di Pulau Sumatera. (WIR/S1)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PELETAKAN BATU PERTAMA. Ketua MPR Zulkifli Hasan didampingi Menteri PU-Pera Basoeki Hadimoeljono (dua kanan), Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri (tiga kiri), Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan (kanan), dan Rektor Itera Ofyar Z Tamin (kiri) meletakkan batu pertama pembangunan Masjid Raya Itera yang diberi nama At-Tanwir saat dies natalis ke-2 Itera dan peringatan ke-21 Hari Kebangkitan Teknologi Nasional di kampus Itera, Kamis (6/10).

Tokoh Lampung Nilai Dang Ike Berhasil status Polda Lampung dari Tipe B ke Tipe A. “Beberapa hal itu menunjukkan secara kinerja Ike Edwin cukup berhasil dalam memimpin Polda Lampung.” Pada bagian lain, sejumlah tokoh dari berbagai etnis yang ada di Lampung me­ minta Kapolri Jenderal Tito

Kapolda Lampung yang baru minimal harus seimbang prestasinya dengan Kapolda sebelumnya. EFFRAN KURNIAWAN

S

EJUMLAH tokoh di Lampung mengapre­ siasi kinerja Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin yang dinilai berhasil. Selain menjaga keamanan dan ketertiban, Ike Edwin juga memberi layanan prima kepada masyarakat melalui beragam programnya. Rektor Universitas Lam­ pung Hasriadi Mat Akin, mi­ salnya, mengapresiasi kinerja Ike Edwin selama bertugas di Bumi Ruwai Jurai. Pasalnya, dengan upaya persuasif yang dijalaninya berdampak pada menurunnya angka krimi­ nalitas di Lampung. “Saya melihatnya kinerja beliau bagus. Dia satu-sa­ tunya Kapolda yang mem­ bentuk Satgas Antinarkoba di seluruh Polsek se-Lam­ pung,” kata Hasriadi saat dihubungi, Kamis (6/10). Menurutnya, di tangan Ike Edwin, sikap kepolisian ke­ pada masyarakat juga kian membaik dan ramah, ter­ masuk pimpinannya yang

langsung menemui wargan­ ya untuk mende­ngarkan ke­ luhan masyarakat, khusus­ nya terkait ketertiban dan keamanan. “Penyelesaian konflik di masyarakat juga baik, diselesaikan dengan dingin dan cara-cara persuasif, yaitu musyawarah kepada warganya,” kata Hasriadi. Kemudian, Ketua Maje­ lis Ulama Indonesia (MUI) Lampung Khairudin Tahmid menilai Ike telah berhasil me­ naikkan citra Polri, khusus­ nya di Lampung, dengan program-programnya yang populis. Salah satunya, upaya mendekatkan Polri dengan rakyat dan tidak bersifat for­ malistik. “Periode Ike Edwin, polisi lebih banyak di lapa­ ngan. Polisi di mana-mana. Ini kan paradigma baru,” ujar Khairudin, kemarin. Yang paling monumental, ucap Khairudin yang juga akademisi IAIN Raden In­ tan Bandar Lampung itu, Perdana Menteri Kerajaan Sekala Bkhak itu bersama jajaran sukses menaikkan

facebook.com/ lampungpost

Periode Ike Edwin, polisi lebih banyak di lapangan. Polisi di mana-mana. Ini kan paradigma baru. Karnavian tetap mempertim­ bangkan mutasi Brigjen Ike Edwin. Hal itu disampaikan mereka saat konferensi pers di Grand Anugerah, Bandar Lampung, kemarin. “Kami tidak berpolitik atau demo, tapi mem­ beri usul, saran demi ke­ baikan Lampung,” kata Ketua Forum Komunikasi Masyarakat Lampung (Fok­ mal) Soetan Syahrir, ke­ marin. Fokmal merupakan mewadahi silaturahmi lin­ tas etnis di Lampung itu.

Seimbang Pada bagian lain, Ketua MPR Zulkifli Hasan me­ ngatakan prestasi Kapolda Lampung yang baru mini­ mal harus seimbang den­ gan Kapolda sebelumnya. “Pergantian Kapolda meru­ pakan kewenangan Polri, tentu bukanlah kewenangan kita. Tapi, saya berharap da­ lam pergantian ini minimal setara dengan yang sebe­ lumnya dari aspek prestasi, keamanan, dan sebagainya,” kata Zulkifli, seusai mem­ berikan orasi ilmiah pada dies natalis ke-2 Itera, di Aula Kampus setempat, kemarin. (EKA/DEN/WIR/R5) effran@lampungpost.co.id

Ridley Tutup Akun Instagram... Hlm. 16

@lampostonline @buraslampost

TAJUK

Harta Pemimpin Amanah BANGSA ini mengalami krisis pemimpin amanah. Fakta­ nya, praktik korup­ si justru melekat pada kepala dae­rah. Sejak era pemilih­ an kepala daerah (pilkada) langsung 2005—2014, sedikit­ nya 317 atau setengah lebih kepala daerah hasil pilkada langsung justru dibelit kasus korupsi. Karena itu, melahirkan pemimpin berintegritas men­ jadi penting, bahkan sangat penting. Pilkada berintegri­ tas menghasilkan pemimpin amanah. Diyakini, mampu menghadirkan kesejahteraan rakyat lewat pemerintahan bersih antikorupsi. Oleh karena itu pula, segala upaya menghadirkan proses pilkada berintegritas patut kita dukung. Salah satunya dengan mengawasi harta kekayaan para calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berkom­ petisi dalam pilkada serentak Februari 2017. Pilkada tahun depan akan digelar di 7 provinsi, 76 kabupaten, dan 18 kota di Tanah Air. Di Lampung ada 5 kabupaten. Berdasarkan peraturan yang berlaku, calon wajib melaporkan hartanya ke Komisi Pembe­ rantasan Korupsi (KPK) sebagai bagian persyaratan ikut pilkada. Sampai kemarin, KPK melalui webnya baru merilis laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) tujuh bakal calon pemimpin daerah lima kabupaten dalam Pilkada 2017 di Provinsi Lampung. Sementara 15 bakal calon lain masih dalam proses. LHKPN sesungguhnya bukan hal baru bagi penye­ lenggara negara. Kewajiban ini diatur dalam Pasal 5 UU No. 28/1999 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas KKN. Lalu, diperkuat dengan UU No. 30/2002 tentang KPK. Para calon diminta menyerahkan laporan harta keka­ yaan dengan batas waktu 3 Oktober lalu. Selanjutnya, KPK memverifikasi kebenaran laporannya. Jika laporan itu sudah benar, KPK mengirimkan dan menyampaikan jumlah harta calon kepada KPU. LHKPN bisa menjadi peringatan dini bagi KPK dalam melakukan pencegahan atau penindakan. Misal, jika mun­ culnya kecurigaan peningkatan kekayaan tidak wajar se­ orang penyelenggara negara pada kurun waktu tertentu. Sebab itu, kebenaran LHKPN harus bisa dipertang­ gungjawabkan. Calon harus jujur dalam melapor­ kan harta kekayaan. Sementara KPK harus teliti dalam memverifikasi. Jika tidak, transparansi cuma basa-basi, pencegahan korupsi hanya mimpi. Transparansi harta kekayaan merupakan upaya men­ gukur integritas calon pemimpin daerah dengan niat politik yang baik, yakni menghadirkan kemaslahatan rakyat. Bukan pemimpin miskin amanah dengan niat politik memperkaya diri sendiri lewat berbagai modus praktik korupsi. n

oasis

Jam Biologis dan Harapan Hidup SEBUAH studi terbaru di Universitas California, Los An­ geles, AS, menemukan bahwa jam biologis seseorang me­ mainkan peran yang cukup signifikan terhadap harap­an hidupnya, terlepas dari pilihan gaya hidup. Penelitian yang dipimpin Steve Horvath dari Univer­ sitas California itu menemukan bukti cukup kuat untuk menjelaskan mengapa beberapa orang yang konsisten dengan gaya hidup sehat, tetapi tetap mati pada usia muda. “Kami mendapatkan orang-orang yang vegan, tidur 10 jam sehari, memiliki pekerjaan dengan tingkat stres yang rendah, tetapi mati muda juga. Kami telah menunjuk­ kan beberapa orang memang memiliki tingkat penuaan bawaan lebih cepat,” kata Hovarth. “Harapannya adalah bahwa kita harus menemukan intervensi antipenuaan yang akan memperlambat laju penuaan bawaan,” kata Horvath. Ia menambahkan bahwa ini merupakan tonggak penting untuk mewujud­ kan mimpi ini. (MI/R5)

Calon Hindari SARA di Pilkada 2017

Izin Penggerusan Melanggar Hukum

MENTERI Dalam Negeri Tjah­ jo Kumolo mengimbau agar seluruh pihak tidak melaku­ kan kampanye negatif dan bermuatan suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017 yang di­ikuti 101 daerah. Untuk itu, dia meminta Forum Kerukun­an Umat Beragama (FKUB) agar membantu iklim sejuk dan netral di wilayah masing-masing. “Saya berharap FKUB da­ pat menjaga netralitas dan berperan aktif dalam mencip­ takan suasana rukun dan da­ mai menyukseskan pelaksa­ naan pilkada seren­tak tahun 2017,” ujarnya dalam Rapat Koordinasi Nasional FKUB provinsi dan kabupaten/kota, di Kementerian Dalam Neg­ eri, Jakarta, Kamis (6/10).

PEMBERIAN izin dan pelak­ sanaan menggerus bukit di zona merah kawasan lin­ dung termasuk perbuatan me­l anggar hukum. Pasal­ nya, terjadi perusakan ling­ kungan kawasan lindung, terlebih jika terjadi adanya tips atau tarif untuk melan­ carkan proses izin itu. Pengamat hukum Uni­ l a , Yu s d i a n to, m e n i l a i penggerus­an bukit di Ban­ dar Lampung menunjukkan ketidakpedulian pemerintah setempat akan dampak yang bakal dirasakan warganya. “Menjadi pertanyaan dan patut diduga secara bersa­ma, apakah selama ini penggerus­ an bukit di Bandar Lampung ada indikasi tips pemberian uang ke peme­rintah, sehing­ ga terus terjadi penggerusan bukit. Sebab, jika dilihat, kini

Data LHKPN Bakal Calon Kepala Daerah 5 Kabupaten per Kamis (6/10) 1. Lampung Barat * Edy Irawan Arief, total harta tertulis proses. * Ulul Azmi Soltiansa, total harta Rp8,93 miliar.

* Sujadi Saddat, total harta tertulis proses. * Fauzi, total harta tertulis proses.

* Parosil Mabsus, total harta tertulis proses. * Mad Hasnurin, total harta tertulis proses.

4. Tulangbawang * Hanan A Razak, total harta tertulis proses. * Heri Wardoyo, total harta tertulis proses.

2. Kabupaten Mesuji * Febrina Lesisie Tantina, total harta tertulis proses. * Adam Ishak, total harta tertulis proses.

* Winarti, total harta kekayaan Rp7,69 miliar. * Hendriwansyah, total harta tertulis proses.

* Khamami, total harta tertulis proses. * Sapli, total harta kekayaan Rp2,75 miliar.

* Syarnubi, jumlah harta kekayaan Rp1,15 miliar. * Solihah, jumlah harya kelayaan Rp2,74 miliar.

3. Kabupaten Pringsewu * Ardian Saputra, total harta tertulis proses. * Dewi Arimbi, total harta tertulis proses. * Siti Rahma, total harta tertulis proses. * Edi Agus Yanto, total harta tertulis proses.

Tjahjo pun meminta agar kepala daerah untuk mening­ katkan peran dan fungsi FKUB

5. Tulangbawang Barat * Umar Ahmad, total harta kekayaan Rp4,71 miliar. * Fauzi Hasan, total harta kekayaan Rp2,38 miliar. Sumber: www.kpk.go.id

provinsi dan kabupaten/kota. FKUB, kata Tjahjo, yang akan mengantisipasi terjadinya

konflik saat pilkada nanti. Sementara itu, Mente­r i Agama Lukman Hakim Sai­ fuddin meminta agar hak pi­ lih yang dimiliki masyarakat benar-benar digunakan dengan bertanggung jawab. Bentuk tanggung jawab tersebut, ucap dia, dapat di­ tunjukkan dengan memilih pasangan calon berdasar­ kan program-program yang ditawarkan. Pada bagian lain, ber­ dasarkan data laporan har­ ta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang dirilis di situs resmi Komisi Pem­ berantasan Korupsi (KPK) hingga kemarin masih tujuh bakal calon kepala daerah yang telah dihitung harta kekayaannya. Selebihnya, masih dalam proses veri­ fikasi di KPK. (*9/U2)

hampir semua bukit gundul dan banyak perumahan yang berdiri,” ujar Yusdianto di­ hubungi, Kamis (6/10). Menurutnya, Komisi Pem­ berantasan Korupsi (KPK) belum lama ini meyebutkan kejahatan tindak pidana ko­ rupsi bukan hanya urus­an uang suap. Perusakan sumber daya alam pun sudah menjadi bagian korup­si, sehingga bisa diartikan KPK tidak bakal diam de­ngan penggerusan di Bandar Lampung. “Sudah sepatutnya ada pe­ nyelidikan yang dilakukan, baik itu KPK, Kejati, atau pihak kepolisan. Terlebih, ada indikasi pemberian uang tips,” katanya. Sementara itu, DPRD Kota Bandar Lampung berkeras tetap menolak setiap lang­ kah PT Patala Global Perdana

(PGP) untuk melanjutkan pembangunan perumah­ an di lokasi resapan air di Kelurahan Sukadanaham, Tanjungkarang Barat. “Sudah jelas hasil ra­pat ke­marin bahwa itu tutup. Itu zona merah. Jika dibuka, me­langgar aturan dan perda yang ada,” ujar Sekretaris Ko­ misi III DPRD Achmad Riza di kantornya, kemarin. Hal senada dikatakan ang­ gota Komisi III lainya, Dedi Yuginta. Menurutnya, dalam sebuah aturan, semua harus taat. Jika legislatif dan ekse­ kutif tidak ada rekomendasi untuk melanjutkan, jangan dilanjutkan. “Kami sudah sejak awal tegas bahwa tidak ada rekomendasi soal pem­ banguan itu, karena aturan­ nya sudah jelas,” kata Ginta, kemarin. (EBI/R5)


jumat, 7 oktober 2016

LAMPUNG MEMILIH

Bawaslu-KI Utamakan Transparansi B

ADAN Pengawas Pemi­ lu (Bawaslu) Provinsi Lampung dan Komisi Informasi (KI) Provinsi Lam­ pung bersepakat soal transpar­ ansi pemilihan kepala daerah (pilkada) di lima kabupaten. Hal tersebut digelar dalam rapat koordinasi mitra kerja Bawaslu dan KI mengenai agenda penandatanganan nota kesepakatan bersama (MoU) tentang keterbukaan informasi dalam penyeleng­ garaan pengawasan pemilu, di Hotel Horison, Jalan RA Kartini, Kamis (6/10). Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Fatikhatul Khoiri­ yah berharap dalam proses penyelenggaraan pilkada semua pihak dapat terbuka. “Keterbukaan informasi ini merupakan langkah maju dari proses demokrasi, se­ hingga semua punya akses mengenai informasi untuk penyelenggaraan pilkada,” kata dia, kemarin. Fatikhatul melanjutkan pe­ ngawasan semua akses infor­ masi untuk pergelaran pilkada bukan sekadar seremonial, me­ lainkan lebih kepada substansi keterbukaan segala informasi mengenai kepemiluan.

Ketua Komisi Informa­ si Provinsi Lampung Dery Hendryan mengapresiasi Bawaslu Lampung dalam mengimplementasikan ke­ terbukaan informasi terkait pelaksanaan pilkada seren­ tak. “Hal tersebut juga sesuai dengan Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Ke­ terbukaan Informasi Publik yang mengikat untuk seluruh instansi publik,” ujar dia.

Tiga Daerah Di sisi lain, Ketua Komisi I DPRD Lampung Mirzalie mengatakan ada tiga daerah yang rentan mengalami ekso­ dus atau perpindahan pemi­ lih dari satu daerah ke daerah lain, di antaranya Mesuji, Tulangbawang, dan Tulang­ bawang Barat. Mirzalie ber­ harap tidak terjadi mobilisasi massa dari satu wilayah ke wilayah lainnya. “Contohnya, salah satu warga yang tinggal di Me­ suji, tetapi KTP-nya di Tu­ langbawang Barat. Nah, hal ini yang kami wanti-wanti agar jangan sampai mereka tidak bisa mendapatkan hak pilihnya,” kata dia melalui telepon, kemarin. (AJI/D2) triyadi@lampungpost.co.id

2

Tim Demokrat Lampung Rapatkan Strategi

Pengawasan semua akses informasi untuk pergelaran pilkada bukan sekadar seremonial, melainkan lebih kepada substansi keterbukaan segala informasi mengenai kepemiluan. TRIYADI ISWORO

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/TRIYADI ISWORO

MOU BAWASLU DAN KI. Ketua Komisi Informasi (KI) Provinsi Lampung Dery Hendryan dan Ketua Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung Fatikhatul Khoiriyah melakukan penandatanganan nota kesepakatan bersama (memorandum of understanding) tentang keterbukaan informasi dalam penyelenggaraan pengawasan pemilu, di Hotel Horison, Bandar Lampung, Kamis (6/10).

KETUA Tim Komisi Peme­ nangan Pemilu Daerah (KPPD) Partai Demokrat Lampung Agusman Arief mengatakan pihaknya telah menyusun tim pe­ menangan dari Partai Demokrat untuk pilkada di lima kabupaten. Dalam waktu dekat ja­ jarannya menggelar ra­ pat pemantapan tim pe­ menangan pilkada. Dalam agenda tersebut pihaknya akan memanggil ketua DPC untuk menyamakan visi. “Dalam waktu dekat kami merapatkan bersama jajaran partai mengenai strategi pemenangan,” kata Agusman, Kamis (6/10). Langkah-langkah stra­ tegis terhadap pemenang­ an, lanjut Agusman, akan diimplementasikan sam­ pai tingkat paling bawah dimulai dari kabupaten, kecamatan, kelurahan, dan ranting. “Untuk jumlah tim pe­ menangannya di setiap ka­

bupaten pastinya berbeda, karena setiap kabupaten memiliki jumlah kecamat­ an, kelurahan, dan TPS berbeda-beda. Yang pasti kami optimistis menang,” katanya. Selain itu, Agusman men­ jelaskan Demokrat juga akan melibatkan sejum­ lah tokoh nasional untuk membantu kampanye para calon. Bahkan, Ketua DPD Partai Demokrat Lampung M Ridho Ficardo juga akan turut membantu peme­ nangan lima pasangan calon yang diusung perahu partai berlambang bintang mercy itu. “Kami juga akan ada teman-teman koalisi partai lain, tentunya kami akan membahas mengenai tim kampanye bersama. Untuk Mas Ridho tentu otomatis akan turun memenangkan pertarungan di lima Ka­ bupaten. Kalau untuk Pak SBY sedang dibahas,” kata Agusman. (*9/U2)

Mustafa Siap Jadi Juru Kampanye Pilkada PARTAI NasDem serius memenangkan pasangan calon yang diusung partai Nasdem dalam pemilihan kepala daerah (pilkada) di lima kabupaten. Bupati Lampung Tengah sekaligus Ketua DPW Partai Nas­ Dem Lampung Mustafa ditunjuk menjadi salah satu juru kampanye partai tersebut. Hal itu disampaikan Ket­ ua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Koordinator Wilayah

Lampung Taufik Basari. “Kami ingin menunjuk­ kan jika NasDem serius un­ tuk memenangkan pasang­ an calon yang diusung. Yang pasti untuk jurkam salah satunya Ketua DPW NasDem Lampung Mus­ tafa. Saya sebagai kor­ wil Lampung dan anggota legislatif dari NasDem,” ujarnya ditemui di DPW NasDem, Rabu (5/10). Menanggapi hal itu, Ke­ tua DPW Partai NasDem

Provinsi Lampung Mus­ tafa mengatakan partainya ­ingin dicintai masyarakat Lampung. Ia berharap se­ lain Ketua Umum (Ketum) hadir saat pelantikan, ke­ tika kampanye bakal calon kepala daerah yang diusung NasDem juga bisa turun. “Kemudian juga agenda pelantikan pengurus juga sebagai momentum un­ tuk para balonkada yang diusung Partai NasDem untuk tampil, karena para

calon juga berharap ke­ pada Ketum untuk ikut kampanye,” ujarnya. Partai Restorasi Perubah­ an tersebut kini tengah menyusun jadwal Ketua Umum Surya Paloh untuk bisa turun di lima Kabu­ paten menjadi juru kampa­ nye. “Sedang kami susun, apakah Pak Ketum bisa turun langsung di salah satu pilkada di Lampung, sebab kan ada 101 pilkada di Indonesia yang semua­

nya berharap bisa dihadiri beliau,” ujar Taufik. Bakal calon yang diusung Partai NasDem pada Pilkada 2017 mengusung lima pasan­ gan calon. Kelima pasangan tersebut yakni Umar AhmadFauzi Hasan (Tuba Barat), Khamami-Sapli (Mesuji), Siti Rahma-Edi Agusyanto (Pring­ sewu), Hanan A Razak-Heri Wardoyo (Tulangbawang), dan Edi Irawan Arif-Ulul Azmi Soltiansa (Lampung Barat). (*9/D2)


jumat, 7 oktober 2016

POLITIK

Musdalub Golkar November D

PP Partai Golkar meminta DPD I Golkar Lampung segera menyelenggarakan musyawarah daerah luar biasa (musdalub), paling lambat November men­ datang. Sebab, roda orga­ nisasi partai tidak boleh stagnan terlalu lama dan harus segera melakukan kerja politik menghadapi Pilkada 2017. “Jika DPD I sudah siap untuk melakukan musda atau musdalub, DPP ber­ harap bisa dilaksanakan di November 2016, agar dapat langsung menggerak­ kan roda organisasi dalam menyongsong pilkada di lima kabupaten,” kata Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Koordinator Wilayah Lampung Ariyadi Ahmad, Kamis (6/10). Siapa saja yang dapat ikut berkontestasi pada Musdalub DPD I Golkar Lampung, Ariyadi menegas­ kan figur itu haruslah me­ menuhi persyaratan, yakni sesuai peraturan organisasi (PO), AD/RT, serta peraturan organisasi lainnya, termasuk PDLT (prestasi, dedikasi, lo­ yalitas dan tidak tercela). “(Sosok itu) dengan penga­

laman yang mumpuni dalam mengelola organisasi, baik swasta maupun di bidang pemerintahan,” ujarnya. Dihubungi terpisah, salah satu jajaran pengurus DPD I Golkar Lampung, Ismet Roni, menegaskan kesiapan jajaran di daerah dalam menghelat musdalub. De­ ngan catatan, telah men­ dapat petunjuk dari DPP dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Letnan Jenderal (Purn) Lodewijk Friedrich Paulus. “Saya kira enggak ada persoalan sepanjang sudah ada petunjuk dari DPP dan Plt Ketua. Tinggal bentuk SC (steering commite) dan perangkat lainnya. Yang jelas, semua kader siap,” kata Wakil Ketua DPRD Lampung itu.

Proses MP Pada bagian lain, M Siahaan selaku kuasa hukum M Alzier Dianis Tha]branie meminta Plt Ketua untuk menghormati proses Mahkamah Partai de­ ngan tidak mengambil kepu­ tusan apa pun yang dapat merugikan Alzier. Sebab, laporan Alzier te­ lah resmi terdaftar dalam registrasi perkara (BRP) dengan Nomor 03/PIGOLKAR/X/2016. (*9/D1) eka@lampungpost.co.id

3

AMPG Peringati Haul Raden Intan II

Roda organisasi Golkar harus bergerak menghadapi Pilkada 2017. EKA SETIAWAN

LAMPUNG POST

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

HAUL KE-160 RADEN INTAN. Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Lampung menggelar zikir dan doa bersama di makam Pahlawan Nasional Raden Intan II di Dusun Cempaka Desa Gedongharta, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan, Kamis (6/10).

Dewan Rangkap Kepsek Disoal PENUNJUKAN anggota DPRD Provinsi Lampung, Noverisman Subing, se­ bagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Sekolah Al­ maarif, Lampung Timur, dipersoalkan. Pasalnya, itu melanggar UndangUndang No. 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD, dan DPRD. Pada Pasal 327 Ayat (1) UU 27/2009 disebutkan anggota DPRD provinsi dilarang melakukan pekerjaan sebagai pejabat struktural pada lembaga pendidikan swasta, akun­ tan publik, konsultan, advokat atau pengacara, notaris, dan pekerjaan lain yang ada hubungan­ nya dengan tugas dan wewenang DPRD provinsi serta hak sebagai anggota

DPRD provinsi. “Dalam UU 23 Tahun 2014 dilarang merang­ kap jabatan apa pun na­ manya. Posisi plt tidak diperkenankan UU, kar­ ena ada konsekuensinya ketika menerima honor dan pendapatan,” kata akademisi Hukum Tata Negara Unila Yusdian­ to, saat dihubungi, tadi malam (6/10). Sebagai solusi, menurut Yusdianto, Noverisman Subing harus memilih apakah ingin tetap menja­ di anggota legislatif atau plt kepala sekolah. “Se­ bab, UU secara tegas men­ gatur, meskipun de­ngan alasan hanya ­sementara,” ujar dia. Saat dikonfirmasi, Noverisman Subing men­

jelaskan jika penunjukan­ nya sebagai plt kepala sekolah diperbolehkan karena itu merupakan sekolah swasta. “Ya, itu kan swasta. Kalau swasta, enggak jadi masalah. Yang enggak boleh itu kalau saya dapat gaji dari pemda atau BUMN,” ujar anggota Komisi III itu. Menurutnya, penun­ jukan itu hanya untuk sementara, bukan jangka waktu lama. “Ini juga hanya sementara saja, biar anak-anak itu eng­ gak demo lagi. Nyelamatin anak-anak ini.” Sementara itu, Wakil Ketua Badan Kehormatan DPRD Provinsi Lampung Zamzani Yasin pihaknya belum bersedia berkomen­ tar banyak. (MAN/D1)

ANGKATAN Muda Partai Golkar (AMPG) Provinsi Lampung menggelar zikir dan doa bersama di makam pahlawan nasional Raden Intan II, Dusun Cempaka, Desa Gedongharta, Kecama­ tan Penengahan, Lampung Selatan, Kamis (6/10). Kegiatan dalam rangka haul akbar ke-160 Raden Intan II itu, selain dihadiri ratusan organisasi sayap Partai Golkar, juga dihadiri Asisten II Pemkab Lamsel Erlan Murdiantono. Ketua AMPG Lampung Nizwar Affandi mengata­ kan sebagai masyarakat Lampung tentunya bangga memiliki pahlawan nasional yang berjuang membebas­ kan tanah Lampung dari penjajahan Belanda pada usia sangat muda. Untuk

itu, AMPG berharap guber­ nur maupun bupati seba­ gai pemimpin daerah bisa meneladani kepemimpinan Raden Intan. “Raden Intan adalah pah­ lawan kita. Untuk itu, kami minta pemerintah lebih serius menyosialisasikan kepahlawanan Raden Intan kepada masyarakat Lam­ pung, terutama ge­n erasi muda,” kata Nizwar di loka­ si, kemarin. Sementara dalam sam­ butan Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, yang disampaikan oleh Asisten II Pemkab Lam­ sel Erlan Murdiantono, mengapresiasi semangat masyarakat Lampung da­ lam mengenang gugurnya pahlawan Raden Intan II yang ke-160. (KRI/U2)


BANDAR LAMPUNG

jumat, 7 Oktober 2016

BPK Sebut Sistem RSUDAM Belum Maksimal BADAN Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Lampung menyoroti kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM). Sebab, penggunaan sistem informa­ si belum maksimal sehingga kurang transparan. Hal itu disampaikan Kepala BPK Perwakilan Lampung, Sunarto, usai memberikan laporan hasil pemeriksaan (LHP) atas pemeriksaan operasional RSUDAM tahun anggaran 2015 dan semester I 2016. “Tidak banyak, cuma yang menjadi catatan adalah sistem informasi yang ada masih kurang maksimal. Sehingga, RSUDAM kurang transparan memberikan informasi,” kata Sunarto di kantornya, kemarin. Menurut dia, masih banyak petugas yang belum paham teknologi dan belum mema­ hami soal sistem informasi yang ada di lingkungan RS. Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan, imbas dari minimnya sistem informasi tersebut adalah lambatnya pelayanan yang ada. “Memang dimaklumi. Namun, kalau sistem itu digunakan dengan tidak sempurna, jelas akan meng­ hambat pelayanan kepada masyarakat,” ujar dia. BPK juga menyarankan RSUDAM untuk memiliki pelayanan informasi yang prima dan juga keterbukaan informasi. “Misalnya, aplikasi untuk pelayanan kesehatan. Jika bisa pelanggan juga bisa benar-benar mengetahui, seperti dalam tarif keringan­ an. Berapa sih tarifnya, agar dapat diketahui masyarakat dan untuk pelaporan keuan­ gannya juga bisa tertata lebih bagus,” kata dia. Sementara itu, Asisten IV Bidang Administrasi Umum, Hamartoni Ahadis, meminta RS menindaklanjuti reko­ mendasi pelayanan paling lambat 60 hari ke depan.”Ya ini kan hanya masalah pe­ layanan yang disorot. Kami akan tekankan untuk terus ditindaklanjuti,” ujar dia. Direktur RSUDAM Heri Joko Subandryo mengatakan pihaknya akan menindak­ lanjuti rekomendasi dari BPK untuk melakukan perbaikan pelayanan. (MAN/K2)

4

selintas

Pemkot Belum Akses Informasi KEPALA Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Trisno Andreas mengatakan belum semua capaian anggaran daerah bisa diakses oleh publik. Sejauh ini baru pajak bumi dan bangunan (PBB). “Jika PBB sudah ada dan dapat dilihat oleh masyatakat, untuk yang lain memang belum,” ujar Trisno di kantornya, kemarin. Dalam hal pubilkasi melaui web, kata Trisno, ada be­ berapa hal yang memang dapat dipubikasikan, tetapi ada hal lain yang tidak dapat dipublikasikan. “Ada batasnya, kalau seperti PAD PBB bisa, target pencapaian parkir, pengelohan pasar, tetapi ada juga yang tidak bisa di­ tunjukkan,” kata dia. Secara keseluruhan pendapatan asli daerah (PAD) Pemerintahan Kota Bandar Lampung hingga saat ini men­ capai 58%. Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pendapatan Daerah Yanwardi, kemarin. “Jika untuk perincianya secara keseluruhan PAD ada di satker masing-masing, Dispenda ini kan hanya tempat pengumpulan dari mereka. Saya rasa mereka (satker) sudah ada web untuk publikasi capaian itu,” ujar Yanwardi. Menurut dia, sejauh ini Dispenda telah menghitung PAD capaian dan hasil capaian menunjukkan angka 58%, dari jumlah keseluruhan, dan ke depan dipastikan meningkat. “Jika untuk APBD sampai sekarang semuanya hampir menunjukkan angka begitu, baik dari pasar, PBB, parkir, dan lainnya,” ujar dia. (EBI/K2) n LAMPUNG POST/DELIMA NAPITUPULU

HUT PEMIMPIN UMUM LAMPOST. Pemimpin Umum Lampung Post Bambang Eka Wijaya (kanan) merayakan hari ulang tahun ke-70 didampingi Pemimpin Redaksi Iskandar Zulkarnain, Pemimpin Perusahaan Prianto A Suryono, beserta staf di kantin kantor surat kabar tersebut, Kamis (6/10). Terhitung 1 Oktober 2016 Bambang Eka Wijaya memasuki masa pensiun sebagai karyawan Lampung Post.

Lelang Aset lewat Penunjukan Langsung Gubernur membuat kebijakan diskresi supaya proses penglepasan aset Way Dadi tidak menimbulkan polemik. FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

E M E R I N TA H Provinsi (Pemprov) Lampung segera melelang aset Way Dadi. Meski seharusnya mela­ lui lelang terbuka, untuk menghindari gejolak di­ lakukan dengan penunjuk­ an langsung. Keputusan metode le­ lang aset seluas 89 hektare tersebut akan ditentukan berdasarkan hasil rapat Pemprov bersama Kejak­ saan Tinggi, Polda, dan Kantor Pelayanan Keka­ yaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bandar Lampung pekan depan. “Pada rapat itu mudahmudahan sudah ada kepu­ tusan metode lelangnya seperti apa,” kata Kepala Biro Perlengkapan dan A s e t D a e r a h ( B PA D )

Lampung Lukmansyah, ­kemarin. Berdasarkan peraturan perundang-undangan, penglepasan dilakukan d e n g a n m e to d e l e l a n g terbuka. Namun, Guber­ nur Lampung M Ridho Ficardo ingin membuat kebijakan diskresi supaya proses penglepasan tidak menimbulkan polemik di masyarakat. “Gubernur ingin aset dilepas dengan cara pe­ nunjukan langsung mela­ lui SK Gubernur kepada warga yang mendudu­ ki tanah tersebut. Tapi kebijakan ini harus ada persetujuan dulu dari lem­ baga berwenang. Jangan sampai nanti kita disalah­ kan karena tidak sesuai aturan,” ujarnya. Mantan Kepala Dinas Pertanian Pesawaran itu menjelaskan pihaknya

juga telah melaporkan proses penglepasan aset Way Dadi kepada Komisi I DPRD Lampung. “Kami sudah laporkan ke ang­ gota DPRD. Kami sudah be­

Kami targetkan SK Gubernur soal penglepasan bisa terbit di akhir tahun ini. Sementara terkait PAD-nya masuk pada APBD 2017. kerja keras, dan memang tidak bisa terburu-buru karena bisa ada gejolak,” kata dia. Saat ini tahap perin­ cian bidang tanah masih dilakukan Badan Perta­ n a h a n Na s i o n a l ( B P N ) Kota Bandar Lampung dibantu Kanwil BPN Lam­ p u n g . “ S a at i n i m a s i h proses perincian akhir. Ditargetkan 10 Oktober

su d a h s e l e s a i . S e te l a h itu penilaian harga ter­ hadap masing-masing bi­ dang yang telah ditempati masyarakat dilakukan tim appraisal, yaitu lembaga yang independen,” kata Lukmansyah. Terpisah, anggota Komisi I DPRD Lampung, Apriliati, meminta keri­ nganan untuk warga Way Dadi yang kurang mampu. “Jika ada warga yang tidak mampu untuk langsung membayar agar diberikan keringanan dengan cicil­ an,” kata Apriliati. Meski demikian, Biro Aset menyatakan kepu­ t u s a n te r s e b u t a d a d i Gubernur. “Keputusan ada di Gubernur untuk keringanan itu. Kami tar­ getkan SK Gubernur soal penglepasan bisa terbit di akhir tahun ini. Se ­ mentara terkait PAD-nya masuk pada APBD 2017,” ujar Lukmansyah. (K2) firman@lampungpost.co.id

Notaris Diminta Tingkatkan Kualitas SEBANYAK 46 notaris di Lampung Selatan dievalu­ asi kinerjanya oleh Ma­ jelis Pengawas Daerah (MPD) Notaris Lamsel. Masriakromi selaku ke­ tua MPD Notaris Lamsel menuturkan dalam so ­ sialisasinya diperlukan penyeragaman tentang cara pembuatan akta, isi buku repetorium, sampai penyimpanan arsip. MPD No t a r i s L a m s e l su d a h melakukan evaluasi pada 20—21 September lalu. “ Ka r e n a a d a n o t a r i s baru yang perlu di­ samakan kinerjanya, kami

LAMPUNG POST

evaluasi tempat kantor, jumlah karyawan, sampai penyimpanan dokumen,” kata Akrom, saat acara sosialisasi di Gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Lampung, Kamis (6/10). Ia menambahkan per­ tumbuhan jumlah no­ taris cukup baik. Menu­ rutnya, semakin banyak akta yang dikeluarkan oleh notaris bisa ber­ d a mp a k p a d a p e r t u m ­ buhan ekonomi Lam­ pung. “Saat ini penga­ juan dokumen notaris

untuk pembuatan PT dan yayasan bisa dilakukan secara online,” ujarnya. Ia menjelaskan pengu­ rus MPD Notaris terdiri dari tiga unsur, seperti meliputi pemerintahan, notaris, dan akademisi. “MPD sifatnya membina, di sosialisasi ini kami bahas evaluasi dan solusi bagi notaris,” kata dia. Untuk menjadi notaris, disyaratkan berusia mini­ mal 27 tahun, pernah magang di kantor notaris, dan berpendidikan Pas­ casarjana Magister Keno­ tariatan. (IAN/E1)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

SEMRAWUT. Kendaraan terjebak macet di Jalan Tamin, Bandar Lampung, Rabu (5/10). Kesemrawutan tersebut kerap terjadi pada pagi hari karena jumlah kendaraan tidak sebanding dengan lebar jalan.

Buang Sampah Didenda Rp500 Ribu WALI Kota Bandar Lampung Herman HN menyatakan warga yang membuang sampah sembarangan akan dikenakan denda Rp500 ribu sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) No 8 Tahun 2007. “Kesadaran warga untuk membuang sampah pada tempatnya sampai dengan saat ini masih sangat kurang. Padahal sudah ada perda yang mengatur tentang buang sampah sembarangan, berikut sanksinya,” kata Herman, kemarin. Dia mengatakan selain dikenakan denda, warga yang membuang sampah sembarangan itu pun dikenakan kurungan 6 bulan penjara. Seharusnya, masyarakat sadar sudah ada Perda itu dan juga harus perhatian terhadap lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarang. “Dampak yang ditimbulkan akibat perilaku ini sangatlah buruk karena bisa menimbulkan banjir dan juga penyakit,” kata dia. Ia melanjutkan akan menerapkan secara tegas jika perilaku masyarakat Bandar Lampung tidak juga ada pe­ rubahan. Sebab, sudah berulang-ulang diimbau. Herman menegaskan, ketua RT pun harus lapor ke lurah atau camat jika ada yang kedapatan membuang sampah sembarangan agar diproses. “Jangan sampai sampah yang menumpuk di selokan atau sungai meluber karena mampet dan nantinya pemerintah yang disalahkan. Padahal, petu­ gas kebersihan sudah tiga kali sehari mengangkutnya,” ujarnya. (ANT/K2)

Api Lalap Rumah Warga

n LAMPUNG POST/DIAN WAHYU KUSUMA

HASIL PEMERIKSAAN NOTARIS. Majelis Pengawas Daerah (MPD) Notaris Lampung Selatan mengadakan sosialisasi hasil pemeriksaan dan pembinaan bagi 46 notaris di Lampung Selatan, di Gedung Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Lampung, Kamis (6/10).

SEBUAH rumah di Jalan Cempedak No. 2, Kelurahan Gedungmeneng, Rajabasa, Bandar Lampung, hangus terbakar, Kamis (6/10). Kerugian akibat kebakaran ditaksir Rp1,5 miliar. Elan, pemilik rumah, mengatakan saat api perlahan mem­ bakar rumahnya, ia bersama keluarga sedang di dalam kamar. “Tetangga saya langsung memanggil saya saat saya dan kelu­ arga sedang tertidur. Penyebabnya tidak tahu, tapi kerugian kira-kira Rp1,5 miliar,” kata Erlan di lokasi kejadian. Menurut­ nya, api diduga berasal dari dalam toko milik kakaknya yang di dalamnya terdapat beberapa barang elektronik. Delapan unit mobil damkar BPBD Bandar Lampung berhasil memadamkan api. Kepala Bidang Kesiapsiagaan BPBD Bandar Lampung Wisnu mengatakan pihaknya mengerahkan 25 personel untuk menaklukkan api yang menghabisi rumah Elan. Menurutnya, kebakaran diduga karena korsleting yang bersumber di dalam toko. “Dugaan sementara karena korsleting dari dalam toko, selebihnya kewenangan dari kepolisian untuk menyelidikinya,” ujar Wisnu. (AJI/K2)


jumat, 7 Oktober 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Tersudut, Albar Hasan Bantah Saksi Hakim menegur Albar karena tidak tenang dalam persidangan dan sering interupsi. EFFRAN KURNIAWAN

T

ERDAKWA korupsi pembebasan lahan (land clearing) Bandara Radin Inten II senilai Rp8,7 miliar, Albar Hasan Tanjung, disudutkan oleh saksi. Merasa terpojok , mantan Kepala Dinas Perhubungan Lampung itu menyebut semua keterangan saksi bohong. Albar banyak menyangkal keterangan dari enam saksi yang dihadirkan di persidangan. Dalam sidang di PN Tajungkarang, kemarin, Jaksa Sidrotul Akbar menghadirkan Direktur CV Nusa Indah Agus Ferikoloso dan karyawannya, yaitu Sutarto, Dedi (PPTK/Kasi Teknis Bandara Dishub), Bambang, dan Daryono. Dalam keterangannya, saksi Dedi menjelaskan terdakwa memanggilnya bersama Bambang di ruangan Kadis guna diperkenalkan kepada Sutarto dan Suroto dan memberikan petunjuk agar CV Nusa Indah Teknik (NIT) sebagai pemenang dalam lelang konsultan perencana. Kemudian, dalam pelelangan, akhirnya CV NIT memenangkan proyek tersebut hingga akhirnya Suroto yang merupakan perwakilan dari perusahaan tersebut menyerahkan hasil pekerjaannya pada Juni ke terdakwa sebagai pejabat pembuat komitmen (PPK). “Awalnya, berkas itu saya dan koordinator yang terima spesifikasi gambar dari konsultan perencana. Kemudian, saya serahkan kepada terdakwa yang baru sebagai pengguna anggaran,” ujarnya di hadapan Majelis Hakim yang diketuai Virza Noviansyah. Hal itu dipertegas Bambang jika telah terjadinya pertemuan di ruang Albar Hasan (Kadishub) untuk membahas rencana proyek

land clearing di Bandara Radin Inten II. Menurutnya, pertemuan itu juga ada pemberian petunjuk pemenangan lelang konsultan perencana. “Betul dipanggil Kadis. Saat itu proyek land clearing ini baru ada perencanaan, membahas yang lelang rekanan konstruksi. Kemudian, saya ke lapangan untuk mengecek lokasi. Selain itu, saya juga mendengar kalau ada petunjuk untuk pemenang lelang konstruksi diarahkan kepada perusahaan perwakilan Lekman,” ujarnya. Selama kesaksian ter­sebut, berkali-kali terdakwa mengangkat tangannya dan mengajukan interupsi kepada hakim karena keterang­an itu tidak benar. Sesekali mantan Penjabat Nupati Way Kanan itu mengatakan kepada kuasa hukumnya, Herman Dulaimi, jika ke­terangan itu bohong. Tingkah Albar itu membuat pengacaranya menepuk pundaknya agar menahan emosi dan lebih tenang. Namun, terdakwa tetap meng­ angkat tangannya guna menyangkal keterangan saksi, hingga akhirnya hakim memberikan teguran agar terdakwa tenang dan menyimak fakta persidangan. Saat Albar Hasan diberikan kesempatan menanggapi hasil keterangan para saksi, terdakwa dengan tegas menolak kesaksian itu, khususnya pertemuan yang terjadi di dalam ruangannya. “Saya keberatan, yang mulia. Saya tidak kenal mereka dan tidak pernah bertemu dengan orang-orang ini di ruang saya. Kalaupun bertemu, saya hanya berhubungan dengan koordinator (Bambang) saja. Saya juga tidak pernah memberi petunjuk apa pun, apalagi mengatakan lanjutkan,” ujarnya. (K2) effran@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

DENGARK AN KETERANGAN SAKSI. Mantan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Albar Hasan Tanjung menjalani sidang kasus korupsi proyek land clearing dengan agenda mendengarkan saksi, di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (6/10).

Polda Selidiki Kemudahan Pembuatan Paspor P O L DA L a mp u n g te r u s mengungkap kasus 53 calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ilegal. Setelah memulangkan mereka ke daerah asal, polisi sedang mendalami kemudahan pembuatan paspor yang dilakukan imigrasi. Menurut Kasubdit IV Re­ maja Anak dan Wanita (Renakta) Ditreskrimum Polda Lampung AKBP Ferdyan Indra Fahmi, berdasarkan hasil penyidikan, pembuatan paspor di Lampung lebih mudah dibanding provinsi lainnya. “Kami masih mendalami kenapa lebih mudah membuat paspor dibanding tempat lain,” kata Ferdyan, kemarin. Ia menjelaskan penyidik menilai ada yang janggal

dengan pembuatan paspor di Provinsi Lampung. Untuk itu, pihaknya akan menelusuri dugaan adanya keterlibatan oknum imigrasi. “Dugaan ada, tetapi saya sedang mencari bukti, kami tidak bisa bicara sembarang­ an karena ini menyangkut instansi. Perlu kami tegaskan yang kami ungkap ini jaringan besar,” kata dia. Menurut dia, jaringan ini membuat paspor di Lampung karena di provinsi ini lebih mudah pembuatannya dibanding provinsi lain di Indonesia. “Kalaupun ada keringanan boleh, kayak saya KTP Jakarta, tetapi tinggal di sini, boleh buat paspor, tetapi itu ada kriteria juga, tidak hanya ujugujug,” kata dia. (DEN/K2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

SERTIJAB WAKAPOLDA. (Dari kiri) Mantan Wakapolda Lampung Kombes Pol Krishna Murti, Kapolda Lampung Brigjen Pol Ike Edwin, dan Wakapolda Lampung Bonafasius Tampoi berjabat tangan usai serah terima jabatan Wakapolda Lampung di Mapolda setempat, Bandar Lampung, Kamis (6/10).

Muncikari Pendangdut Divonis 8,5 Tahun EMPAT muncikari prostitusi daring, yang salah satu pekerja seks komersial (PSK)-nya penyanyi dang­ dut Hesty Klepek-Klepek, divonis 8 tahun penjara saat sidang di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Kamis (6/10). Muncikari Penta Santosa (38), warga Way Halim, dan Adi Irawan (37), warga Way Huwi, Jatiagung, Lampung Selatan, divonis 8 tahun dan denda Rp100 juta subsider 5 bulan penjara. Sementara Rian Arista (28), warga Telukbetung Selatan, dan Kiki Sopyan (27), warga Jakarta Selatan, dihukum 8,5 tahun penjara dan diwajibkan membayar denda Rp150 juta subsider 6 bulan kurungan. “Mengadili. Menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah atas tindak pem-

berantasan tindak pidana perdagangan orang sebagaimana diatur dalam Pasal 2 UU RI Nomor 21 Tahun 2007,” kata Ketua Majelis Hakim Nelson Panjaitan. Putusan tersebut lebih ringan dibanding tuntutan jaksa yang mengajukan hukuman penjara 10 tahun dan denda Rp150 subsider 6 bulan penjara. Menanggapi putusan itu, jaksa dan terdakwa menyatakan pikir-pikir selama tujuh hari. Diketahui, dalam persidangan, terungkap tarif untuk mengencani pe nyanyi dangdut Hesty Klepek-Klepek dengan harga Rp70 juta. Perbuatan itu berawal dari saksi Ricky Pendri Perdana (nama samaran), merupakan anggota polisi yang menyamar, berkenalan dengan

terdakwa Penta Santosa melalui aplikasi BBM pada Januari 2016. Saat itu terdakwa Penta mampu menghadirkan siswi SMA yang dapat di-booking out. Hingga akhir­n ya Pesta Santosa ditangkap anggota Polda Lampung pada 18 Februari 2016. Sementara harga untuk perawan ditawarkan terdakwa dengan harga Rp15 juta. Sementara itu, terdakwa Kiki Sopyan pada p e r te n g a h a n Fe b r u a r i 2016 menghubungi saksi Lala Stefany menanyakan artis, penyanyi, atau model yang bisa dikencani. Terdakwa Kiki me­ ngirimkan foto dan nama artis yang bisa dipesan sehingga dikirimkan foto Ety Parwati (Hesty Klepek-Klepek) dengan tarif Rp70 juta. (RAN/K2)

Tersangka Sebalang Kalah Praperadilan KEJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung segera menahan dua tersangka kasus dugaan korupsi proyek pem­ bangunan pelabuhan rakyat Sebalang, Lampung Selatan, yang menelan anggaran APBN sebesar Rp29 miliar. Hal itu setelah permohonan praperadilan yang diajukan tersangka ditolak. Gugatan praperadilan itu diajukan oleh tiga tersangka, Feri Muda Dalam (Direktur PT Mitra Jaya Perkasa), Hadi Setiadi (PPK), dan Pantun Tambunan (kuasa PT MPJ). Namun, pada sidang di pe­ ngadilan Tipikor Tanjungkarang, kemarin, hakim tunggal Mansyur menolak seluruhnya. Kepala Seksi Penerangan dan Hukum Kejati Lampung, Yadi Rachmat, menjelaskan seluruh proses hukum yang dilakukan penyidik Korps

Adhyaksa telah menggunakan prosedur yang tepat. “Surat perintah penyidikan termohon dinyatakan sah, menyatakan seluruh surat panggilan saksi yang dibuat termohon sah, dan menyatakan surat penetapan tersangka sah,” kata Yadi di ruang kerjanya. Menurut dia, dengan ditolaknya gugatan praperadil­ an tersangka itu, penyidik kejaksaan akan kembali melanjutkan proses perkara yang diduga merugikan negara miliaran rupiah tersebut. Upaya itu dengan memanggil kembali dua tersangka, yaitu MS (konsultan pengawas) dan Pantun Tambunan. “Kami akan kembali memanggil dua tersangka itu dan bila perlu akan ada tindakan lebih dari kami,” ujar Yadi.

Sementara itu, pihaknya juga akan melanjutkan kembali penyelesaian berkas dua tersangka, yaitu Fachry Muda Dalam dan Hadi Setiadi (PPK/Kasi Styatus Hukum Kapal pada Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang). Diketahui, tiga tersangka kasus dugaan korupsi pembangunan pelabuhan rakyat Sebalang menggugat praperadilan atas penetapan tersangka dari Kejati Lampung. Gugatan itu dilayangkan karena bukti penetapan tersangka terhadap ketiganya dinilai tidak cukup dan proses penyidikan juga dinilai tidak sesuai prosedur. Dari ketiga tersangka yang mengajukan gugatan praperadilan, hanya Pantun Tambunan yang belum ditahan. (RAN/k2)

Krishna Murti Minta Maaf KAPOLDA Lampung Brigjen Ike Edwin memimpin serah terima jabatan Wakapolda dari Kombes Krishna Murti ke pa da Ko mbe s Bo n i f a s i u s Ta mp o i , Ka m i s (6/10). Dalam pisah sambut, mantan Dirreskrimum Polda Metro Jaya itu meminta maaf. Dalam sambutannya, Krishna Murti menyampaikan permohonan maaf karena selama kurang lebih dua bulan menjabat belum bisa menjalankan tugasnya dengan maksimal. “Itu yang menjadi beban kami, padahal kami ingin membantu secara penuh tugas Pak Kapolda di Lampung,” kata Krishna. Hal itu wajar sebab baru dalam hitungan bulan, Krishna sudah kembali ditarik ke Mabes Polri. Belum diketahui pasti alasannya, tetapi Polri menyebut Krishna masih muda dan belum tepat menyandang bintang satu seiring dengan kenaikan tipe Polda Lampung dari B menjadi A. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin mengucapkan terima kasih kepada Krishna atas kerjanya selama ini di Lampung. “Pak Krishna,

pamen muda energik , dalam menjalankan tug a s m e n g g u n a k a n I T, mudah-mudahan kapolres-kapolres juga menggunakan IT,” kata Ike Edwin. Dia juga berharap Wakapolda yang baru dapat segera beradaptasi untuk mendukung kerja Kapolda Lampung. Se ­ perti menyiapkan langkah strategis untuk menunjang terlaksananya program-program kerja. “Program strategis itu dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab dan fungsi tugas sebagai wakapolda,” kata Ike Edwin dalam sambutannya. Mutasi jabatan itu berdasarkan surat telegram Kapolri Nomor ST/2325/ I X / 2 0 1 6 te r t a n g g a l 2 3 September 2016. Usai sertijab, dilanjutkan ­a cara pisah sambut di Graha Wiyono Siregar (GWS) Polda Lampung. Wakapolda baru Kom­ bes Bonifasius Tampoi m e ­n g a t a k a n j a b a t a n tersebut sudah tidak asing lagi baginya. Meski demikian, dia mengaku tetap harus menyesuaikan diri lagi dan meneruskan program yang sudah ada serta mengembangkannya. (DEN/K2)

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

MENOLAK MUTASI KAPOLDA. Forum Masyarakat Lampung (Fokmal) melakukan konferensi pers terkait penolakan mutasi Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin di Grand Anugerah, Bandar Lampung, Kamis (6/10).


jumat, 7 oktober 2016

BINTANG PELAJAR

LAMPUNG POST

6

Siswa SMPN 25 Pesawaran Duta Anak Nasional

n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

BERBAGI INFORMASI. Duta Anak Nasional SMPN 25 Pesawaran, Amella Aprilia Sari, sedang berbagi informasi dan pengetahun dengan rekan sebaya di sekolah setempat.

KUNJUNGI PAMERAN. Siswa SMPN 25 Pesawaran mengunjungi pameran iptek di Badan Perpustakaan, Arsip, dan Dokumentasi Daerah Provinsi Lampung.

Amella diharapkan mampu memberi dukungan dan perhatian bagi anak-anak yang mengalami diskriminasi dan eksploitasi sehingga dapat memperoleh hak mereka kembali.

satunya memberi pengetahuan kepada teman sebaya tentang hak. “Hak anak antara lain mengenyam pendidikan dan mendapatkan perlakuan adil,” kata dia. Amella diharapkan mampu memberi dukungan dan perhatian bagi anakanak yang mengalami diskriminasi dan ­e ksploitasi sehingga memeroleh hak RINDA MULYANI mereka kembali. Menyadari pentingnya pemahaman anak tentang haknya, Amella I S WA S M P N 2 5 P e s a w a r a n kini aktif menjadi motivator bagi temanmengharum­kan nama sekolah dan teman sekolah dan lingkungannya. daerah di kancah nasional. Ialah Dia juga giat mendorong teman-temanAmella Aprilis Sari, kelas IX, yang terpilih nya untuk menjaga lingkungan sekolah menjadi Duta Anak Nasional. dengan membuang sampah pada tempatMenteri Pemberdayaan Perempuan nya dan melakukan penghijauan. “Saya dan Perlindungan Anak Yohana Yemajak teman-teman menanam pohon agar bise mengukuhkan remaja kelahiran lingkungan makin asri,” kata Amella. Depok, 15 April 2002, itu bersama 569 Siswa yang selalu rangking I sejak SD anak lainnya sebagai itu juga jago karate. Duta Anak Nasional. Ia aktif mengikuti Sebelumnya, ia tekegiatan O2SN dan lah mengikuti seleksi kejuaraan olahraSaya ajak teman-teman Duta Anak Nasional ga lainnya. “Sebemenanam pohon agar mulai dari tingkat narnya, saya tidak lingkungan makin asri. sekolah, kabupaten, akan mampu menhingga provinsi. jalankan seluruh Untuk mengikuti seleksi tingkat provinsi, tugas ini tanpa dukungan dari para guru setiap kabupaten mengirimkan lima perdan keluarga,” kata dia. wakilan. Setelah juri menyatakan Amella Salah satu tugas terberatnya adalah merupakan salah satu peserta terbaik, membentuk forum anak tingkat kabudia dan 14 siswa lainnya berhak mewakili paten. Amella juga harus menjadi teladan Lampung di tingkat nasional. bagi teman sebayanya dalam berbagai Puncak kegiatan Duta Anak Nasional hal. dilaksanakan di Lombok, 23 Juli 2016. “AlIa berterima kasih kepada guru yang tehamdulillah, saya mendapat kepercayaan lah membimbing dan mendidikya hingga menjadi Duta Anak Nasional,” kata Amella terpilih menjadi Duta Anak Nasional. kepada Lampung Post, baru-baru ini. “Tidak ada sukses yang datang secara Menyandang predikat Duta Anak Nakebetulan, kecuali dengan perjuangan,” sional, buah hati Aminudin dan Puji Astuti ujar dia. (S2) itu diberi tanggung jawab untuk melakrinda@lampungpost.co.id sanakan beberapa tugas penting, salah

S n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

LOMBA NASIONAL. Kepala SMPN 15 Pesawaran Uniroh Utami menjadi peserta dalam Lomba Tata Kelola BOS Tingkat Nasional.

n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

FOTO BERSAMA. Guru dan siswa SMPN 25 Pesawaran foto bersama Ketua Tim Penggerak PKK Pesawaran Nanda Indira Dendi.

Wakil Lampung dalam Lomba Tata Kelola BOS Nasional MESKI baru berdiri pada 2014, SMPN 25 Pesawaran ternyata memiliki banyak catatan prestasi. Sekolah yang dipimpin Uniroh Utami itu ikut serta dalam tujuh kategori a j a n g F L S 2 N t i n g k at k a b u p ate n dan satu siswa di antaranya lolos ke tingkat provinsi untuk bidang cipta puisi. Tata kelola keuangan bantuan opera­ sional sekolah (BOS) SMPN 25 Pesawaran juga patut diacung jempol. Sekolah tersebut mewakili Pesawaran dalam lomba Tata Kelola BOS dan

Dampaknya pada Lingkungan tingkat nasional. Penilaian meliputi penggunaan dana BOS hingga perawatan gedung sekolah. “Efektivitas dana BOS dalam membiayai kegiatan, baik akademik maupun nonakademik yang menghasilkan prestasi,” kata Uniroh kepada Lampung Post, baru-baru ini. Ia menyebutkan beberapa aspek pengelolaan dan perawatan gedung sekolah meliputi kebersihan, sanitasi, keamanan, kenyamanan, dan keamanan bebas dari bullying.

Penilaian dilaksanakan bertahap mulai dari kabupaten, provinsi, hingga nasional yang meliputi aspek administratif dan lapangan. “Kami bersyukur SMPN 25 memperoleh peringkat kedua se-Lampung,” ujarnya. Bersama dua sekolah lainnya dari Lampung Selatan dan Tulangbawang Barat, sekolah tersebut melaju ke nasional. “Meski belum mendapat juara di nasional, saya mendapat banyak pelajaran baru yang berguna bagi kemajuan sekolah,” kata Uniroh. (RIN/S2)


jumat, 7 oktober 2016

BERITA UTAMA

Jaksa Yakini Tuntutan untuk Jessica Maksimal J

AKSA memutuskan menuntut hukuman 20 tahun penjara terhadap terdakwa Jessica Kumala Wongso. Tuntutan itu ber­ dasar pada pasal yang didak­ wakan, yakni Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Ber­ encana. Dalam butir pasal tersebut, tuntutan 20 tahun penjara boleh jadi yang paling ringan. Sebab, seseorang yang didak­ wa melanggar pasal tersebut sebenarnya punya hukuman maksimal, yakni hukuman mati atau seumur hidup. “Ini juga sebuah hukuman maksimal. Dua puluh tahun penjara dengan tidak ada hal meringankan. Hukuman 20 tahun juga sebuah hukuman maksimal,” kata Jaksa Ardito Muwardi usai persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (5/10). Ardito membantah kepu­ tusan menuntut hukuman 20 tahun penjara dengan pasal pembunuhan berencana se­ bagai bentuk ketidakyakinan jaksa atas dakwaannya. Walau­ pun Ardito tidak menampik pilihan mengambil tuntutan

maksimal, yakni hukuman mati, juga bisa jadi pilihan. “Kami dalam pembuktian mantap sekali. Cuma ya itulah, kami berada pada sisi subjektivitas kami. Kami anggap 20 tahun hukuman yang pantas,” ujar Ardito. Setelah ini, kata Ardito, pihaknya menyerahkan se­ penuhnya keputusan pada Majelis Hakim. Biar hakim yang mengadili, putusan apa yang dinilai pantas bagi Jessica dalam kasus kematian Wayan Mirna.

Harusnya Hukuman Mati Terpisah, pengacara ter­ dakwa Jessica Kumala Wongso, Otto Hasibuan, menilai tuntut­ an hukuman 20 tahun penjara terhadap kliennya sebagai ben­ tuk ketidakyakinan jaksa. Sebab, pasal yang didakwa­ kan pada Jessica yakni soal pembunuhan berencana, yang seharusnya bisa dituntut mak­ simal dengan hukuman mati. “Iya dong, itu ragu-ragu. Ka­ lau dia (jaksa) yakin, harusnya (tuntut) hukuman mati saja,” kata Otto usai persidang­an di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (5/10). (D1) barboy@lampungpost.co.id

7

Rekomendasi MA soal Hakim Agung Dipertanyakan

Jaksa membantah keputusan menuntut hukuman 20 tahun penjara dengan pasal pembunuhan berencana sebagai bentuk ketidakyakinan atas dakwaannya. WANDI BARBOY

LAMPUNG POST

n ANTARA/SIGID KURNIAWAN

PEMERIKSAAN YAN ANTON FERDIAN. Bupati nonaktif Banyuasin Yan Anton Ferdian (tengah) berjalan menuju mobil tahanan usai diperiksa di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (6/10). Yan Anton diperiksa sebagai tersangka kasus suap pada proyek di Dinas Pendidikan Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.

Mantan PM Portugal Jabat Sekjen PBB LEWAT sebuah keputus­ an mengejutkan, Rabu (5/10) waktu setempat, semua 15 anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) kompak menunjuk man­ tan Perdana Menteri (PM) Portugal Antonio Guterres sebagai Sekretaris Jen­ deral PBB menggantikan Ban Ki-moon. Pemungutan suara for­ mal, kemungkinan besar aklamasi, akan berlang­ sung di DK PBB pada Kamis (6/10) diikuti oleh pemi­ lihan di Majelis Umum. Guterres, mantan kepala badan pengungsi PBB (UNHCR), akan menjadi sekjen PBB ke-9 dan akan mulai bertugas pada 2017 ketika Ban Ki-moon resmi

meletakkan jabatan pada 31 Desember 2016 setelah menjabat dua periode. Duta Besar Rusia untuk PBB yang juga Presiden DK PBB Vitaly Churkin memuji momen ini se­ bagai “bersejarah”. “Kita memiliki kandidat yang sungguh favorit dan na­ manya adalah Antonio Guterres,” kata Churkin. Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk PBB, Samantha Power, menga­ takan para kekuatan dunia “bersatu di balik pemilihan ini”. Adapun Duta Besar Inggris Matthew Rycroft menyebut Guterres akan kuat dan efektif. Guterres memperoleh dukungan luas dalam pemungutan suara. Se­

banyak 13 dari 15 anggota dewan memilihnya dan tidak satu pun dari kelima pemilik hak veto—Ing­ gris, AS, Tiongkok, Rusia, Prancis—memblokade pencalonannya. Selama pemungutan suara secara rahasia, Gu­ terres memenangkan em­ pat suara positif dan satu no opinion dari pemegang hak veto, membuka jalan baginya untuk menjadi Sekjen PBB baru. Guterres, seorang poli­ tikus sosialis berusia 67 tahun, telah berjanji meng­ ubah atau mentransforma­ si PBB untuk meningkatkan kapasitas badan dunia itu dalam menjaga perdama­ ian dan memajukan hak asasi manusia. (MI/D1)

MANTAN Wakil Ketua Mah­ kamah Konstitusi (MK) Har­ jono mempertanyakan tolok ukur Mahkamah Agung (MA) dalam merekomen­ dasikan calon hakim kepada Komisi Yudisial (KY). Jika pernyataan Hakim Agung Gayus Lumbuun terbukti soal adanya lima hakim yang tidak memenuhi syarat, sta­ tus kelimanya batal. “Hakim-hakim yang di­ calonkan itu awalnya diaju­ kan oleh MA, kemudian di­ sampaikan ke KY, lalu diputus­ kan di DPR, sebelum dilantik oleh Presiden. Kalau alurnya seperti itu, artinya yang men­ jadi pertanyaan adalah yang mengusulkan, yaitu MA,” ujar Harjono, saat dihubungi Media Indonesia (grup Lampung Post), Kamis (6/10). Ia berpendapat bukan Pres­ iden yang perlu menyikapi ini, melainkan MA. Sebab, Presi­ den hanya memberikan SK, bukan panitia seleksi calon hakim agung. Itu alasan mengapa Harjono mempertanyakan tolok ukur yang digunakan MA sehingga

mendahulukan calon hakim yang tidak sesuai dengan perundang-undangan yang ada. Sebab, hakim karier yang masuk bursa hakim agung harus lewat usulan MA. Se­ hingga, menjadi pertanyaan mengapa MA mengusulkan hakim tinggi yang belum genap minimal tiga tahun mengadili perkara. Adapun dalam Pasal 7 huruf 6 UU MA disebutkan bahwa salah satu syarat untuk da­ pat diangkat menjadi hakim agung adalah berpengalaman paling sedikit 20 tahun men­ jadi hakim, termasuk paling sedikit tiga tahun menjadi hakim tinggi. “Ini kan sesuatu yang MA tahu persis soal jenjang kari­ er para hakim. Kenapa tidak ­diikuti? Apa ada tolok ukur yang berbeda? Kenapa ada hakim yang sudah empat tahun apalagi dia wakil ketua tidak dipilih. Malah milih yang tiga tahun, tetapi tidak pegang palu. Yang sudah pegang palu tetapi punya prestasi tinggi tidak dicalon­ kan,” ujar dia. (MI/U2)

n ANTARA/ANIS EFIZUDIN

PENTAS SENI CENTINI GUNUNG. Sejumlah warga asing melakukan aksi teatrikal body painting saat berlangsung pentas seni budaya bertajuk Centini Gunung di lereng Gunung Andong, Dusun Mantran Wetan, Girirejo, Ngablak, Magelang, Jateng, Kamis (6/10).


RAGAM

Jumat, 7 Oktober 2016

LAMPUNG POST

8

BURAS

Bantuan Parpol Naik 50 Kali Lipat!

P U N C A K L AT P U R ANGKASA YUDHA. Presiden Joko Widodo didampingi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (kiri) dan Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal Agus Supriatna (kanan) meninjau alut sista yang digunakan dalam puncak Latihan Tempur Angkasa Yudha 2016 di Natuna, Kepulauan Riau, Kamis (6/10).

n ANTARA/MN KANWA

Prancis Bidik Tiga Poin Pertama KEMENANGAN pertama menjadi incaran Prancis Siaran langsung pada match day RCTI, Sabtu (8/10) kedua kua­lifikasi Pukul 01.30 WIB Piala Dunia 2018 Grup A saat men­ jamu Bulgaria di Stade de France, dini hari nanti. Kesempatan mengais ke­ menangan terbuang percu­ma pada laga perdana di kandang Belarusia dengan hanya membawa pulang satu poin dari hasil imbang tanpa gol. Situasi membuat tim berjuluk Les Bleus harus bangkit di laga nanti untuk meraih tiga poin perdana di depan publik. Pelatih Didier Des­ champs harus memutar otak untuk lebih mengoptimalkan kekuatan yang ada, terutama lini depan yang tumpul di kandang Belarusia. Selain lini depan, dapur permainan di lini tengah yang dikomandani Paul Pog­ba dituntut untuk lebih memiliki kreasi per­mainan. Umpan-umpan matang diha­rapkan mengalir untuk lebih memudahkan para bomber membobol gawang lawan. Namun, bukan perkara mudah bagi Prancis mengambil tiga poin dari Bul­ garia. Euforia kemenangan 4-3 atas Luksemburg di laga pertama bakal dipertahankan The Lions dalam laga nanti. Ditambah lagi, Bulgaria diper­ kuat pelatih baru, Petar Hubchev, yang ikut berperan mengalahkan Prancis 2-1 pada 1993. Situasi itu akan menambah motivasi pasukan The ­Lions untuk mengimbangi per­ mainan tuan rumah. (LUG/O2)

Bandara Ranai Percepat

Mobilitas Manusia dan Barang Ada penekanan penguatan kekuatan pertahanan di titiktitik strategis. RICKY MARLY

P

RESIDEN Joko Widodo me­ res­mikan terminal baru Ban­ dara Ranai di Kabupaten Na­ tuna, Kepulauan Riau, Kamis (6/10). Presiden berharap pembangunan bandara tersebut bisa menunjang mobilitas arus manusia dan barang dari Natuna ke tempat lain. Pasal­ nya, kata Presiden, konektivitas antarprovinsi dan antarkabupaten merupakan elemen penting untuk memenangkan kompetisi global. “Sudah saatnya kita meman­ dang langit sebagai penghubung, sebagai pemersatu Indonesia, bukan sebagai pemisah. Kita harapkan dengan jembatan udara ini, mobilitas orang dan barang makin cepat,” ujar dia di Bandara Ranai. Terminal Bandara Ranai memi­ liki luas 3.865 m 2 serta mampu menampung 385 penumpang. “Sebelum terminal ini dibangun, luasnya hanya 243 m2. Landasan­ nya juga diperlebar dari 32 m menjadi 45 m,” ujarnya. Bandara tersebut merupakan hasil kerja sama Pemkab Natuna

dengan TNI AU. Pembangunan terminal menggunakan angga­ ran APBD, sedangkan runway memakai dana TNI AU. Jokowi berharap daerah- daerah lain bisa meniru kerja sama seperti model itu. Jokowi mengakui pemerintah tengah menggenjot pembangunan secara masif. Namun, ia mengingat­ kan pembangunan infrastruktur sosial juga tidak kalah penting, se­ perti sektor pendidikan, kesehatan, dan budaya.

Sebelum terminal ini dibangun, luasnya hanya 243 m2. “Infrastruktur fisik, (seperti) bandara, pelabuhan, dan listrik, semuanya itu penting. Namun, pembangunan infrastruktur sosial itu juga penting. (Seperti) pendidik­ an, kesehatan, dan budaya jangan lupakan,” katanya.

Strategis Mengenai kunjungan Presiden ke Natuna ini, pengamat perta­ han­an nasional sekaligus Ketua Program Pascasarjana Departemen Hubungan Internasional UI, Edy

rickymarly@lampungpost.co.id

Dendi Saksikan Penyerahan Senpi Warga

HADIRI EKSPOS. Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona beserta Ketua DPRD Pesawaran M Nasir menghadiri ekspos penyerahan senjata api ilegal di Mapolsek Tegineneng, Pesawaran, Kamis (6/10).

n LAMPUNG POST/ AHMAD AMRI

haji 2016

Jemaah Wafat Asal Lampung Bertambah Satu JEMAAH haji asal Lampung yang wafat di Tanah Suci ber­ tambah satu orang. Jemaah atas nama Sa­ nuri bin Sadikin Nova Lidarni Hasan (68) asal Wartawan Lampost Lampung Timur yang tergabung dalam kloter 40/ JKG wafat pada Selasa (4/10), pukul 20.30 Waktu Arab Saudi (WAS). Seperti dilaporkan wartawan Lampung Post Nova Lidarni, jemaah yang wafat itu sebelumnya telah dira­ wat di ruang ICU Rumah Sakit King Faisal Mekah. “Innalillahi wainailaihi rajiun, Pak Sanuri kloter 40/JKG telah meninggal dunia. Saya baru menda­ pat kabar,” ujar dokter kloter 40/JKG, Suslina Hambali Yusuf, Rabu (5/10)

Prasetyono, melihat penguatan pertahanan militer di Natuna merupakan sesuatu yang wajib dilakukan Indonesia. Pasalnya, daerah tersebut sangat strategis. “Saya tidak melihat arahnya kepada adanya suatu ancaman. Di sana sering dilakukan latihan mili­ ter gabungan. Saya lebih melihat itu wajar dilakukan, ada atau tidaknya masalah karena merupakan strate­ gis, sama seperti Ambalat, Sabang, dan Sorong, Papua,” ujarnya. Penguatan pertahanan mene­ gaskan posisi Natuna strategis dan sesuai dengan program besar pemerintah, salah satunya di as­ pek pertahanan maritim, adalah perlindungan kedaulatan atas aset-aset strategis. Oleh karena itu, ada penekanan penguatan kekuatan pertahanan di titik-titik strategis. “Yang harus dipertegas, itu menunjukkan Natuna memang titik penting dalam pertahanan Indonesia, ada atau tidak adanya ancaman. Artinya, kita menunjuk­ kan ke negara lain pada aspek penangkalan bahwa Indonesia punya kemampuan untuk men­ jaga, melindungi, dan mendeteksi semua wilayah Indonesia,” kata Edy. (MI/R5)

petang waktu setempat. Sanuri yang didiagnosis mengidap radang paru-paru telah menjalani perawatan di RS King Faisal Mekah sejak 21 September 2016. Kon­ disinya sempat membaik karena pengaruh obat yang diberikan. Namun, almarhum tidak bisa lepas dari alat bantu pernapasan (venti­ lator). “Sudah sempat dicabut dua kali ventilatornya, tapi kondi­sinya kembali memburuk,” kata Tim Ke­sehatan Haji Indonesia (TKHI) kloter 40/JKG, Ramal Saputra. Karena kondisinya itu pula Sanuri belum diberangkatkan ke Madinah bersama jemaah klo­ternya. Semen­ tara satu jemaah haji kloter yang sama atas nama Sardi Siswanto Karto asal Rejomul­yo, Metro, masih dalam perawatan di ruang isolasi pernapasan RS King Faisal.

Pada bagian lain, TKHI 2016 menerima penghargaan Ambas­ sador Health Awareness in Hajj dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi. TKHI dinilai tidak ha­nya melakukan kegiatan kuratif, tetapi juga kegiatan promosi dan preventif serta layanan kesehatan gerak cepat. “Penghargaan ini merupakan yang pertama kali diberikan kepada Kementerian Kesehatan dalam pe­ layanan kese­hatan haji 2016,” kata Kabid Kesehatan PPIH Arab Saudi, Eka Jusup Singka, Rabu itu. Eka mengatakan TKHI tidak hanya fokus pada pengobatan, tapi mereka juga melakukan kegiatan promosi kesehatan dan layan­ an gerak cepat atau emergensi. Adanya tim promosi dan prevensi merupakan gerakan kesehatan di tingkat hulu. (ANT/R5)

BUPATI Pesawaran Dendi Ramadhona dan Ketua DPRD M Nasir turut hadir dan menyaksikan ekspos penyerahan senjata api (senpi) sebanyak 10 laras pendek (pistol) di Polsek Tegineneng, Kabupaten, Pesawaran, Kamis (6/10), sekitar pukul 15.00. Menurut Dendi, penyerahan senpi ilegal ini merupakan langkah positif dan kesadaran dari masyarakat untuk tidak memiliki senpi ilegal. “Ini sangat positif, kesadaran masyarakat menye­ rahkan senpi. Jangan sampai ada lagi senjata ilegal di Kecamat­an Tegineneng dan di Kabupaten Pe­sawaran secara umum,” kata dia, kemarin. Bupati mengapresiasi langkah Pol­ri, TNI, serta aparatur Desa Gunungsugih Baru dalam menjaga dan menggalakkan keamanan dan ketertiban masyarakat (kam­tibmas) seperti menyosialisasikan langsung ke warga tentang tidak bo­lehnya memiliki senjata api ilegal. “Saya berharap kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan di desa-desa lain di se­luruh Kabupaten Pesawaran, seper­ti masyarakat di Desa Gunungsugih Baru mau menyerah­kan senpi dengan sukarela.” Ketua DPRD Pesawaran M Nasir menyatakan penyerahan senpi ilegal dengan sukarela itu merupakan lang­ kah baik dari warga yang sadar hukum. “Inilah langkah konkret Pemkab Pe­ sawaran mendukung pihak kepolisian agar tidak ada lagi warga yang punya senpi ilegal. Dengan tidak adanya warga yang memiliki senpi ilegal, daerah jadi aman sehingga investor bisa masuk ke Pesawaran,” ujarnya. (AMR/D2)

KOMISI II DPR selama ini se­ring te r j a d i ke b o ­ dan pemerintah coran keuangan sepakat menaik­ negara akibat kan bantuan perilaku korup­ keuangan untuk tif kader parpol. partai politik Namun, pening­ (parpol). Dalam katan bantuan usulan revisi Per­ itu harus disertai aturan Pemerin­ H. Bambang Eka Wijaya pengaturan yang tah Nomor 5 Ta­ ketat terkait hun 2009 tentang Bantuan Keuangan kepada transparansi, akuntabilitas, Parpol, besar kenaikan itu pengawasan, dan penegak­ per tahun mencapai 50 kali an hukum untuk mencegah lipat dari Rp108 per suara penyelewengan. Sementara dari Istana, yang didapat parpol pada Sekretaris Kabinet Pra­ Pemilu Legislatif 2014. Sekjen Kemendagri Yus­ mono Anung mengatakan wandi A Tumenggung me­ usulan kenaikan dana ban­ ngatakan Kemendagri telah tuan untuk parpol mer­ mengundang akademisi upakan hal yang wajar. dan pemerhati parpol, BPK, Namun, angka kenaikan­ serta KPK untuk merumus­ nya harus rasional. “Ka­ kan revisi PP No. 5/2009 lau angkanya 50 kali lipat guna meningkatkan bantu­ akan sangat mengejutkan an keuangan parpol. Sudah publik. Angkanya harus tiga kali revisi PP tersebut patut, pantas,” tegasnya. diajukan kepada Presiden (Kompas.com, 4/10) Lebih-lebih, ketika de­ Joko Widodo, tetapi hingga kini belum dibahas dalam fisit APBN membengkak, rapat kabinet, ujarnya. kenaikan dana bantuan parpol itu tentu harus dise­ (Kompas, 4/10) Ketua Komisi II DPR Ram­ suaikan dengan kemam­ be Kamarulzaman mendo­ puan keuangan negara. rong pemerintah segera Tingkat kenaikan yang me­nuntaskan revisi PP No. pantas seperti dimaksud 5/2009 berikut besaran ke­ Pramono mungkin penye­ naikan bantuan keuangan suaian, baik pada inflasi par­pol. Harapannya, kenaik­ maupun pertumbuhan an bantuan itu sudah bisa di­ ekonomi. Kalau inflasi per tahun rata-rata 4% plusalokasikan di RAPBN 2017. Direktur Eksekutif Per­ minus 1%, selama tujuh kumpulan untuk Pemilu tahun sejak 2009 berarti dan Demokrasi Titi Angga­ sekitar 28%. Sedangkan rai­ni menyatakan jika pe­ pertumbuhan ekonomi merintah dan DPR serius sejak 2009 rata-rata 5,5% me­wujudkan parpol yang per tahun, selama tujuh ber­kualitas, politik yang tahun 38,5%. ber­sih, serta pemilu yang Dengan penyesuaian itu ber­integritas, peningkatan pertambahannya cukup bantuan keuangan parpol lumayan, yakni 28% ditam­ mendesak. bah 38,5%, jadi 66,5%. Ke­ Titi meyakini peningkatan naikan sebesar itu selain bantuan keuangan itu akan rasional, juga tidak terlalu berdampak positif pada memberatkan APBN yang keuangan negara. Pasalnya, sedang defisit berat. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Motivasi Hidup BERAGAM cara untuk memotivasi dalam menjalankan kehidupan, tetapi yang terbaik adalah motivasi Ilahiah. Seperti Kepala Biro Perlengkapan dan Aset Daerah Setprov Lampung Lukmansyah yang memilih Surah Al-Ashr dalam Alquran sebagai motivasinya dalam menjalankan kehidupan sosial. “Ayat ini memoti­ vasi diri saya karena artinya adalah ma­ nusia akan merugi jika tidak beramal n DOK. LAMPUNG POST saleh. Juga untuk memanfaatkan waktu sebaik-baiknya,” kata mantan Kadis Pertanian Pesawaran itu. Untuk itu, Lukmansyah yang juga mantan Kepala BKP Lampung Timur mengaku hobi bermain bulu tangkis dan bernyanyi. Ia mengidolakan atlet bulu tangkis Rudy Hartono dan Liem Swie King. “Dari dulu suka karena ayah saya penggemar berat dan tidak pernah telat menonton pertandingan bulu tangkis,” kata mantan Staf Ahli Bupati Lampung Timur itu. (MAN/R5)

WAT WAT GAWOH

Saatnya Berubah PERUBAHAN itu adalah keniscayaan. Namun, berubah menjadi buruk harus dilaku­ kan jika itu memang desakan perkembangan zaman. Pak khepaya juga, dang s a mp a i ke t i n g g a l a n ( B a ­ gaimanapun juga, jangan sampai ketinggalan). Nah... di Inggris, malah mem­ buka supermarket khusus junk food pertama di ibu kotanya, London. Padahal, sebagian orang di sana sudah menghin­ dari makanan cepat saji yang dinilai tidak sehat itu. Seperti dilansir Huffington Post, ternyata junk food yang disediakan di supermarket itu sesungguhnya yaitu bahan yang sudah dibuang. Proyek ini sangat membantu mere­ ka yang kesulitan keuangan. Dengan begitu, mereka bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Khiya keno do kudo... Ya kekalau helau hasilni, kik niatni helau juga. Wat-wat gawoh (Begitukah... Ya mudahmudahan bagus hasilnya, jika niatnya baik. Ada-ada saja). (MTVN/R5)


jumat, 7 oktober 2016

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

9

Belanja Berhadiah di Chandra Tidak hanya produk makanan, minuman, ataupun perlengkapan mandi, beragam hadiah juga disiapkan untuk pembelian berbagai produk elektronik. ADI SUNARYO

S

UPERSTORE Chandra kembali menggulir­ kan program spesial berbelanja berhadiah untuk berbagai produk di supermarket. Staf Promosi Supermarket Chandra, Afrida Suryani, mengemukakan pihaknya menggelar program spesial mulai dari Pigeon Lucky Dip. Setiap pembelian produk Pi­ geon minimal Rp50 ribu ter­ masuk di dalamnya produk Pigeon Toiletries berkesem­ patan untuk mendapatkan satu kupon hadiah lang­ sung. Promosi ini berlaku dua kali kelipatan periode 1—31 Oktober 2016. “Hadiah yang disediakan di antaranya LCD TV 22 inci, minidispenser, steam sterilizer VDE 2 pin, bottle

& baby foot warmer, dan hadiah hiburan produk Pi­ geon lainnya,” kata Afrida di Superstore Chandra Tan­ jungkarang, Kamis (6/10). Selain itu, terdapat pro­

Hadiah yang disediakan diantaranya LCD TV 22 inci, mini dispenser, steam sterilizer VDE 2 pin, bottle & baby foot warmer, dan hadiah hiburan produk Pigeon lainya. gram Dua Kelinci Fair. Setiap pembelian produk Dua Kelinci senilai Rp25 ribu berlaku kelipatan

berkesempatan meraih ha­ diah menarik. Hadiah yang disediakan ialah kompor gas, kipas angin, mesin jus, kaus sport, setrika, tas sport, Tupperware, dan hadiah hiburan lainnya selama pe­ riode 5—31 Oktober 2016. Kemudian untuk setiap pembelian produk Nestle senilai Rp150 ribu juga mendapatkan hadiah gratis Healthy Breakfast Set, ke­ cuali susu infant formula, berlaku selama persediaan masih ada. Setiap pembelian Nutrive Benecol Banded 6x2 dapat mengambil undian lucky dip berhadiah blender, magic com, kompor gas, dispen­ ser, payung, dan panci set selama periode 3—31 Ok­ tober 2016. Untuk mekan­ ismenya, setiap pembelian Benecol Banded 6x2 pack gratis Benecol Cereal dan lucky dip. Pembelian Benecol Banded 6x100 ml + Benecol Cereal 1 pis gratis 1 Benecol Cereal dan lucky dip. Pembelian Benecol

Promosi Garmen

gelar promosi spesial untuk berbagai produk garmen di department store. Staf Promosi Superstore Chandra, Apriati, menge­ mukakan berbagai koleksi busana wanita, seperti me­ rek Simplicity diskon hingga 50%. Kemudian Point One legging harga spesial Rp189 ribu, Novel Mice diskon hingga 50% plus 20%, dan Le Rosertz diskon hingga 50%. Rodeo khusus legging beli 2 gratis 1, Triset diskon hingga 30%, Paella ladies diskon 30%, dan Come dis­ kon 20%. Selain itu, berbagai produk sepatu dan sandal, seperti merek Kickers dan Triset diskon hingga 30%. Absolute diskon hingga 50%, Laviola harga spesial mulai dari Rp129 ribu, Yongki Komaladi diskon hingga 70%, dan Ottavio diskon hingga 50%. “Promosi ber­ laku hingga 9 Oktober 2016,” kata Apriati. (E1)

Tidak hanya itu, Super­ store Chandra juga meng­

adi@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

PRODUK HOREKA. Koki Superstore Chandra menunjukkan produk Horeka (Hotel, Restoran, dan Kafe) di Kitchen Horeka yang berada di Supermarket Chandra, Kamis (6/10). Cereal beli 1 gratis 1, serta setiap pembelian Benecol Banded 6x6 pack gratis trolley bag dan lucky dip. Tidak hanya itu, berba­ gai produk elektronik juga diberikan promosi menarik, seperti setiap pembelian Philips Air Fr yer akan

mendapatkan hadiah gratis Philips Rice Cooker. Produk elektronik lainnya seperti AC Samsung tipe 05 JRSDU dari Rp4,89 juta menjadi Rp4,59 juta. Kemudian AC Samsung tipe 09 JRSDU dari Rp5,29 juta menjadi Rp4,79 juta.

“Di Supermarket Chandra saat ini juga telah hadir Kitchen Horeka atau kebu­ tuhan untuk hotel, restoran, dan kafe,” kata Afrida.


jumat, 7 oktober 2016

bisnis korporasi

LAMPUNG POST

10

Bank Lampung Incar Posisi Pemimpin Bank Daerah Kesertaan dalam program transformasi BPD menegaskan peran Bank Lampung dengan cara memperkuat sektor bisnis bank. ADI SUNARYO

P

ROGRAM transfor­ masi bank pem­ bangunan daerah (BPD) menjadi tonggak sejarah bagi 26 BPD di se­ luruh Indonesia, termasuk Bank Lampung. Melalui program itu, Bank Lam­ pung menargetkan men­ jadi menjadi pemimpin dan grup bank terbesar di Sai Bumi Ruwa Jurai. Direktur Utama Bank Lampung Mangkoe Sasmito mengatakan pihaknya akan mengimplementasikan visi transformasi BPK, yakni menjadi bank regional yang kuat dan berdaya saing tinggi. Selain juga berkontribusi signifikan bagi pertumbuhan dan pe­ merataan ekonomi daerah yang berkelanjutan. Mangkoe mengungkap­ kan pihaknya berharap Bank Lampung ke depan akan menjadi pemimpin dan grup bank terbesar, terbaik, dan terkuat di industri perbankan di dae­ rahnya sendiri. Khususnya dengan tiga sasaran pro­ gram, yaitu meningkatkan daya saing (kompetitif ), menguatkan ketahanan kelembagaan, dan mening­ katkan kontribusi terhadap pembangunan daerah. Menurutnya, visi dan sasar­an tersebut akan di­ wujudkan melalui road map implementasi program trans­ formasi BPD yang terdiri dari

tiga tahapan. “Tahapan itu ialah fase pembangunan fondasi (foundation building), fase percepatan pertumbuh­ an (growth acceleration), dan fase pemimpin pasar (market leadership),” kata Mangkoe dalam acara sosialisasi trans­ formasi Bank Lampung di

Hal itu demi menciptakan layanan keuangan yang lebih baik untuk masyarakat. Hotel Novotel, Bandar Lam­ pung, Kamis (6/10). Tidak hanya itu, kata dia, transformasi Bank Lampung juga bertujuan menegaskan peran Bank Lampung dalam perkem­ bangan pembangunan infrastruktur di daerah. Satu upaya yang dilakukan, yakni dengan memperkuat sektor bisnis bank. Beberapa langkah stra­ tegis, kata Mangkoe, terus dilakukan dari 2015-2016 dalam rangka memperkuat sektor bisnis Bank Lampung. Di antaranya melakukan eks­pansi jaringan kantor ke beberapa wilayah kabupat­ en. Lalu penambahan fasili­ tas ATM serta meluncurkan produk Tabungan Simpel, dan fasilitas SMS banking dan mobile banking. “Kemu­ dian program Laku Pandai serta bergabung dengan

platform BPD Net online dan BPD One,” kata dia.

Peningkatan Aset Mangkoe mengatakan total aset mengalami pe­ ningkatan dari Rp4,7 triliun menjadi Rp7,1 triliun sejak 2012 sampai September 2016. Demikian pula dengan kredit dari Rp2,2 triliun menjadi Rp3,7 triliun, dan dana pihak ketiga (DPK) dari Rp2,5 triliun menjadi Rp5,7 triliun. Kemudian laba dari Rp101 miliar men­ jadi Rp119,7 miliar. Kinerja nonfinansial, Bank Lampung juga mem­ peroleh beberapa penghar­ gaan, antara lain menda­ patkan penghargaan dari majalah Investor, Infobank Award, dan Indonesia Banking Award. Sementara itu, Deputi Komisioner Bidang Penga­ wasan Perbankan OJK Budi Armanto mengatakan bu­ kan hanya BPD, bank-bank umum lainnya juga diwa­ jibkan melakukan trans­ formasi. “Hal itu demi men­ ciptakan layanan keuang­ an yang lebih baik untuk masyarakat,” ujarnya. Penjabat Sekretaris Provinsi Lampung Sutono mengatakan sebagai BPD, Bank Lampung harus me­ ningkatkan kinerja. Misal­ nya dengan menyediakan pinjaman untuk pelaku usa­ ha dan investasi. Termasuk untuk proyek pembangun­ an dengan menyelaraskan BPD sebagai agen kemajuan pembangunan daerah. (E1) adi@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

TRANSFORMASI BPD. Penjabat Sekretaris Provinsi Lampung Sutono memukul gong didampingi manajemen Bank Lampung dan OJK dalam sosialisasi transformasi Bank Lampung di Hotel Novotel, Kamis (6/10).

Emersia Tawarkan Paket Pernikahan Ekonomis EMERSIA Hotel dan Resort Lampung menawarkan paket pernikahan dengan konsep terbaik dan bujet terjangkau. Director of Sales and Market­ ing Hotel Emersia, Rafizon Chaniago, mengungkapkan pihaknya memiliki program paket weeding menarik, yaitu Ciatok Style, Ruby, Sapphire, dan Diamond. Dia menguraikan Ciatok Style terdiri atas empat tipe

menu, mulai menu Ciatok Sapphire Rp3,750 juta/table atau 10 pax. Kemudian menu Ciatok Ruby Rp3,250 juta/table atau 10 pax, menu Ciatok Diamond Rp4,250 juta/table atau 10 pax, dan menu Ciatok Crystal Rp2,50 juta/table atau 10 pax. “Minimal pembelian untuk 25 table atau 250 pax dalam satu wedding,” kata dia kepada Lampung Post, Jumat (6/10).

Sedangkan untuk Weed­ ing Package Ruby ditawar­ kan mulai dari harga Rp63 juta/nett dengan kapasitas 300 undangan. Kemudian maksimal 1.000 undangan dengan harga Rp165 juta/ nett. Lalu Wedding Pack­ age Sapphire ditawarkan dengan harga mulai dari Rp72 juta/nett untuk 300 un­ dangan sampai Rp180 juta untuk 1.000 undangan.

Terakhir, Wedding Pack­ age Diamond mulai dari Rp95 juta/nett untuk 300 un­ dangan sampai Rp230 juta untuk 1.000 undangan. Masing-masing paket akan mendapatkan buffet dinner, 2 food stalls, ballroom, stages, mini garden, bride ica carbing, receptiin table, buffet decorations, entertaiment, MC, sound system, red carpet, dan make up room. (VER/E2)

GPC Bebaskan Biaya Proses PT Graha Properti Center (GPC) memberikan berbagai promosi menarik selama pameran REI Expo 2016 yang digelar di Superstore Chandra Tanjungkarang hingga 9 Oktober 2016. Marketing penjualan PT GPC, Ardian, memaparkan promosi menarik yang tersedia seperti Perumahan Permata Asri 2 di Jalan M Yusuf, Kampung Tegal­ lega, Karanganyar, Lampung Selatan. Tersedia tipe 21 luas tanah 75 m2 dengan harga KPR Rp71 jutaan. Konsumen

hanya membayar uang muka Rp3 juta dengan angsuran per bulan mulai dari Rp400 ribuan. Kemudian untuk tipe 36 luas tanah 84 m2 dengan harga KPR Rp110 jutaan, konsumen hanya membayar uang muka Rp5 juta dengan angsuran mulai dari Rp700 ribuan. Tersedia juga rumah tipe 30 dengan luas tanah 75 m2 dengan harga KPR Rp110 jutaan di Perumahan Per­ mata Asri 1 yang terletak di Jalan Jatimulyo, Karanganyar,

Lampung Selatan. Konsumen hanya membayar uang muka Rp8 juta dengan angsuran mulai dari Rp700 ribuan. “Selama pameran REI Expo kali ini, kami memberikan subsidi uang muka dan juga pembebasan biaya proses. Jadi pembeli bisa mendapat­ kan rumah impian dengan membayar uang muka dan ringan tanpa memikirkan biaya prosesnya lagi,” kata Ardian di lokasi pameran perumahan REI Expo, Su­ perstore Chandra Tanjung­

karang, Kamis (6/10). Selain itu, di Perumahan Citra Persada 3 menyediakan tipe 30 dibanderol dengan harga KPR Rp110 jutaan de­ ngan angsuran Rp700 ribuan flat. Perumahan tersebut ber­ alamat di Jalan H Agus Salim, Kecamatan Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung. Dengan harga yang sama, Perumahan Persada Asri di Jalan Tirtayasa, Kecamatan Sukabumi, dan Perumahan Nusantara Permai tipe 30 ang­ suran Rp700 ribuan. (ADI/E1)


jumat, 7 oktober 2016

EKONOMI

LAMPUNG POST

Cadangan CPO Menipis, Ekspor Melambung

Bioindustri Pertanian BPTP Integrasikan Padi dan Sapi

Ekspor CPO dan turunannya membukukan kenaikan signifikan. n DOK BPTP LAMPUNG

DIAN WAHYU KUSUMA

C

ADANGAN mi­ nyak sawit Indo­ nesia terus terg­ erus meskipun produksi mulai meningkat. Ka­ rena menipisnya stok, h a rg a m i nya k ke l a p a sawit (crude palm oil/ CPO) dan turunannya terkerek naik dan ekspor pun melambung selama Agustus 2016. Direktur Eksekutif G abungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (G apki) Fadhil Hasan menjelaskan ekspor mi­

Stok minyak sawit Indonesia pada Agustus turun 11%. nyak kelapa sawit (CPO dan turunannya), ter­ masuk biodiesel dan oleo­ chemical, pada Agustus secara mengejutkan naik cukup signifikan, yakni 29% atau dari 1,74 juta ton pada Juli menjadi 2,23 juta ton. “Ekspor minyak sawit Indonesia tergenjot kare­ na pasar mengantisipasi kenaikan harga minyak sawit global karena meni­ pisnya cadangan minyak sawit Indonesia dan Ma­ laysia,” kata Fadhil mela­ lui keterangan resminya, Kamis (5/10). Ia menambahkan eks­ por CPO dan turunannya ke negara-negara tujuan utama juga membuku­ kan kenaikan yang sig­ nifikan. Salah satunya Tiongkok yang membu­ kukan kenaikan ekspor 69% atau dari 158,79 ribu ton pada Juli menja­ di 267,98 ribu ton selama Agustus. Kenaikan ekspor, kata Fadhil, juga diikuti oleh negara-negara Uni Eropa, yaitu sebesar 43% atau

dari 340,37 ribu ton men­ jadi 486,05 ribu ton pada Agustus. Ekspor ke India tercatat mencapai 497,3 ribu ton atau naik 42% dari Juli. “Kenaikan permintaan paling signifikan secara persentase dibukukan oleh Amerika Serikat, yaitu sebesar 183% atau dari 47,73 ribu ton di Juli melambung menjadi 135,15 ribu ton di Agus­ tus,” ujar Fadhil.

Permintaan Tinggi Di sisi lain, negara-ne­ gara Afrika dan Timur Tengah sebaliknya mem­ bukukan penurunan eks­ por, masing-masing sebe­ sar 43% dan 37%. Fadhil mengatakan stok minyak sawit Indonesia memang terus menipis karena tingginya permin­ taan pasar global. Stok minyak sawit Indonesia pada Agustus tercatat turun 11% dibandingkan bulan sebelumnya atau dari 1,88 juta ton pada Juli menipis menjadi 1,695 juta ton. Menipisnya stok mi­ nyak sawit di Indonesia dan Malaysia, kata dia, m e ­n i m b u l k a n r e a k s i kenaikan harga. Harga CPO sepanjang Agustus bergerak di kisaran 645 dolar AS—780 dolar AS per metrik ton dan terus naik hingga September di kisaran 740 dolar AS—795 dolar AS per metrik ton. “Karena para traders mulai mengadakan aksi beli sebelum harga se­ makin meninggi. Alha­ sil, harga minyak sawit global terkerek. Kita juga memperkirakan harga CPO di pasar global pada bulan ini masih akan bertahan di kisaran 750 dolar AS sampai 790 dolar AS per metrik ton,” kata Fadhil. (MI/E1) dian@lampungpost.co.id

11

TEMU LAPANG. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Lampung mengadakan temu lapang kegiatan bioindustri pertanian berbasis integrasi padi dan sapi di Desa Poncokresna, Kecamatan Negerikaton, Kabupaten Pesawaran, Kamis (6/10).

BI Minta Waspadai Penipuan Pelunasan Kredit BEREDARNYA informasi mengenai janji pelunas­ an kredit atau ajakan untuk tidak membayar kepada bank, lembaga pembiayaan, dan lem­ baga keuangan nonbank lainnya dinilai sebagai penipuan. Kepala Kantor Perwakil­ an Wilayah Bank Indo­ nesia (KPWBI) Provinsi Lampung Arief Hartawan mengatakan pihaknya menyatakan hal terse­ but tidak benar dan dite­ ngarai merupakan mo­ dus penipuan yang dapat

merugikan masyarakat dan juga industri jasa keuangan. “Sertifikat Bank Indo­ nesia atau surat berharga yang ditunjukan pihak yang tidak bertanggung jawab itu adalah palsu. Karena kami membuat sertifikat dalam bentuk paperless, bukan dalam bentuk cetak. Jangan sam­ pai masyarakat tertipu de­ ngan dokumen-dokumen palsu tersebut,” ujar Arief, Selasa (4/10). Arief juga mengata­ kan hingga saat ini sudah

diterima laporan dari sejumlah debitur, bank umum, dan lembaga keuangan lainnya seperti di wilayah Kabupaten Tu­ langbawang Barat, Kota Metro, dan Kabupaten Lampung Timur. “Untuk memberikan in­ formasi terkait penipuan ini, pihaknya bekerja sama dengan perbankan untuk menyebarkan surat edaran Bank Indonesia, terutama ke wilayah pelo­ sok yang sangat minim informasi. Wilayah pelo­ sok merupakan sasaran

bagi pihak yang tidak bertanggung jawab, ka­ rena banyak masyarakat yang tidak mengerti,” ujarnya. Arief mengatakan pihaknya mengimbau agar masyarakat mening­ katkan kewaspadaan dan lebih berhati-hati ter­hadap penawaran atau ajakan dari pihak mana pun. Ia harap warga tetap menyelesai­ kan kewajibannya se­suai dengan perjanjian yang telah disepakati dengan lembaga keuangan bank dan nonbank. (ADI/E2)

Paket Kebijakan XIV segera Diterbitkan MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution men­ janjikan pembahasan pa­ ket kebijakan ekonomi jilid XIV segera tuntas dan siap terbit dalam dua minggu mendatang. “Mungkin dua minggu lagi,” kata Nasution di Jakarta, Rabu (5/10). Dia tidak menyebut­ kan secara detail isi dari paket deregulasi bidang ekonomi tersebut karena sedang dalam proses dis­

kusi di tingkat pemerin­ tah. “Kalau dibilang seka­ rang nanti geregetnya jadi berkurang,” katanya. Terkait pelaksanaan pa­ ket kebijakan jilid I—XIII, dia mengatakan hal itu te­ lah memberikan dampak positif bagi ki­nerja pereko­ nomian, ter­utama pem­ bentukan Pusat Logistik Berikat (PLB). “Belasan yang sudah investasi di situ, dan itu bukan in­ vestasi yang kecil-kecil,

meski bukan yang besar juga,” katanya. Nasution memastikan pembentukan PLB mem­ berikan kemudahan dari sisi logistik karena proses penyediaan barang impor bisa menjadi lebih cepat dan efisien. PLB merupa­ kan gudang logistik mul­ tifungsi untuk menimbun barang impor atau lokal dengan kemudahan fasili­ tas perpajakan. Menurut Darmin, fasili­

tas itu berupa penundaan pembayaran bea masuk dan tidak dipungut pajak per­ tambahan nilai (PPN) dan/ atau pajak penjualan atas ba­ rang mewah (PPnBM), serta fleksibilitas operasional lain­ nya. Pembentukan PLB me­ rupakan bagian dari imple­ mentasi paket kebijakan ekonomi jilid II, diharapkan bisa menekan biaya logistik yang mahal dan mening­ katkan daya saing ekonomi nasional. (ANT/E2)

n ANTARA/SAIFUL BAHRI

HARGA JAGUNG MADURA. Buruh memanen jagung lokal Madura di Desa Teja Timur, Pamekasan, Jawa Timur, Kamis (6/10). Harga jagung Madura dengan kualitas ekspor mencapai Rp25 ribu per 3 kilogram atau naik dari musim panen sebelumnya Rp15 ribu per 3 kilogram karena minimnya stok di tingkat petani.

BIOINDUSTRI berbasis intergrasi sapi padi ini dapat dikembangkan pada wilayah lain yang memiliki po­ tensi ternak dan lahan sawah. Hal tersebut diungkapkan oleh Yulia Pu­ jiharti, peneliti BPTP Lampung, me­ wakili Kepala BPTP Lampung, pada temu lapang di Desa Poncokresna, Kecamatan Negerikaton, Kabupaten Pesawaran, Kamis (6/10). “Dukungan semua stakehol­ der tentunya akan mempercepat pengembangan program bioindus­ tri berbasis integrasi tanaman de­ ngan ternak ini,” ujar Yulia dalam keterangan tertulisnya, kemarin. Ia berharap teknologi pada kegiatan bioindustri atau kegiat­ an bioindustri seluruhnya dapat direplikasi oleh pemda atau ke­ lompok tani lain di Negerikaton. Yulia menuturkan terlihat adanya keterkaitan (sinergisme) yang saling menguntungkan antara tanaman padi dan sapi. Ia melanjutkan petani bisa memanfaatkan kotoran sapi sebagai pupuk organik/kandang un­ tuk tanaman padi, baik langsung di­ gunakan untuk pupuk organik atau digunakan terlebih dahulu sebagai bahan baku biogas dan selanjutnya limbah biogas dimanfaatkan untuk pupuk organik. Bioindustri berkelanjutan ini merupakan bioindustri yang me­ menuhi syarat-syarat kegiatan ekonomi berkelanjutan pada umum­nya. Ciri utama bioindustri berkelanjutan ialah menerapkan prinsip 3R, yakni reduce (kurangi), reuse (pakai ulang), dan recycle (daur ulang). “Ketiga prinsip terse­ but kemudian diterapkan dalam sistem pertanian saat ini atau sistem pertanian modern,” ujarnya. Limbah tanaman padi seperti jerami dan dedak dimanfaatkan sebagai pakan ternak. Limbah hasil penggilingan padi berupa menir dan sekam dimanfaatkan untuk tepung beras yang diguna­ kan sebagai bahan pangan dan sekam dapat dijadikan briket arang sekam sebagai energi al­ ternatif. (IAN/E1)


OPINI

jumat, 7 oktober 2016

LAMPUNG POST

12

Alih Status dan Tantangan PTKIN Sakirman Dosen IAIN Metro

D

INAMIKA waktu telah mengharuskan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) memenuhi tuntutan perkembangan masyarakat dan merespons perkembangan dunia pendidikan secara menyeluruh sehingga alih status adalah alur sejarah yang merupakan sebuah keniscayaan. Berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2016, STAIN Jurai Siwo Metro alih status menjadi IAIN Metro. Alih status dimulai pada titik awal, yakni Yayasan Kesejahteraan Islam Lampung (1961) IAIN Raden Fatah Palembang (1964), Yayasan Perguruan Tinggi Islam Lampung (1965), IAIN Raden Intan Lampung Metro (1966), STAIN Jurai Siwo Metro (1997), dan IAIN Metro (2016). Alih status terakhir bukan titik klimaks, melainkan titik awal menuju Universitas Islam Negeri (UIN). Status IAIN Metro sebagai lembaga PTKIN dapat dilihat dari dua aspek, yaitu pendidikan tinggi berbasis sosial keagamaan dan home intelectual yang dimiliki oleh Metro. Home intelectual tidak semata bagi masyarakat, tetapi juga aset bagi daerah. Aset yang dimaksud adalah aset secara substansial bahwa IAIN Metro harus terus mencetak generasi terdidik bagi daerah untuk meneruskan dan mengembangkan daerah di masa depan. Perubahan status adalah konsekuensi logis bagi sivitas akademika untuk melakukan jihad ilmiah tanpa henti. Sejatinya, alih status bukan sekadar transformasi secara institusional, melainkan kebutuhan yang sesungguhnya adalah pencapaian akhir dari masyarakat akan tuntutan kualitas PTKIN. Saat ini, PTKIN mulai tergerus cita-cita luhurnya sebagai kekuatan transformasi bidang sains dan sosial-keagamaan di tengah kepungan merosotnya nilai-nilai moral. Titik sentral PTKIN sebagai ruang sains dan sosialkeagamaan yang masih mendapat kepercayaan masyarakat merupakan kekuatan dalam pembangunan sains dan sosial-keagamaan. PTKIN harus kembali mengokohkan visi misi dan nilai-nilai luhur yang dianutnya. Tidak mudah melakukan upaya tersebut di tengah gempuran pragmatisme yang memengaruhi lapisan masyarakat. Menjaga kepercayaan publik terhadap PTKIN sebagai pelopor

pembangunan sains dan sosial-keagamaan menjadi program inti yang secara ajeg harus diupayakan.

Role Model PTKIN Alih status PTKIN harus dilakukan dengan memperkuat tugas pokok perguruan tinggi, yaitu meningkatkan penelitian dan pengembangan keilmuan dalam bidang sains dan sosial-ke agamaan. Penelitian merupakan budaya akademik yang harus dilestarikan. Pengembangan ilmu pengetahuan dapat dilakukan melalui terobosan baru untuk menciptakan i l mu p e n ge t a h u a n , melakukan penyemaian ilmu pengetahuan kepada masyarakat, serta memanfaatkan ilmu pengetahuan untuk kepentingan hajat dan kesejahteraan masyarakat. Tentu, semuanya harus ditopang dengan etos kerja yang kuat. Menurut Ismal (2014), secara substansial alih status perguruan tinggi harus diikuti oleh tiga hal pokok. Pertama, mengubah paradigma pengajaran ke penelitian. Konsep ini menghendaki bidang penelitian harus menjadi aktivitas utama bagi seluruh sivitas akademika. Konsep ini akan menumbuhkan semangat meneliti bagi dosen dan mahasiswa, me­ ngasah keahlian meneliti, serta didukung dengan dana yang memadai. Kemudian, dari hasil penelitian seharusnya didesiminasikan dalam kegiatan pengabdian pada masyarakat. Kedua, sejalan dengan penguatan penelitian, paradigma pembelajaran harus diubah dari konsep mencari ilmu pada penciptaan dan pengembangan

n SUGENG RIYADI

ilmu pengetahuan. Selama ini proses pembelajaran masih menerapkan fungsi transfer of knowledge, bukan creation of knowledge. Konsep ini sudah saatnya diubah. Jika tujuan kuliah untuk mendapatkan dan mengumpulkan ilmu pengetahuan, mahasiswa pada era digital tidak perlu duduk di bangku kuliah. Dengan fasilitas internet, mahasiswa dapat mencari informasi dan ilmu pengetahuan di mana pun. Pembelajaran harus base on research yang diorientasikan pada penciptaan dan pengembangan ilmu pengetahuan. Mahasiswa harus dibekali lebih kuat logika keilmuan sebagai konsep dasar cara berpikir, baik logika deduktif maupun induktif atau cara berpikir yang menekankan pada prosedur pemecahan masalah. Ketiga, makna dan visi dosen harus lebih luas, dosen harus dimaknai sebagai fasilitator dan teman sejawat dalam penelitian. Dosen bukan sebagai

pusat pembelajaran, melainkan mahasiswa. Konsep ini menempatkan bahwa dosen dan mahasiswa setara, sama halnya makhluk berkesadaran yang memiliki potensi intelektual tinggi, serta sama hausnya akan ilmu pengetahuan. Orientasi pendidikan yang fokus pada kecerdasan kongnitif tidak akan mampu memenuhi kebutuhan esensial pendidikan. Pendidikan sudah sepatutnya mampu mengembangkan ilmu pengetahuan yang terpatri dalam perilaku positif. Wujud akhir dari pendidikan adalah membentuk karakter didik yang humanis. Nilai-nilai humanis adalah penjaga keharmonisan diri di tengah masyarakat. Dengan basis penelitian yang kuat dan terintegrasi, PTKIN harus memulai inovasi pengembangan ilmu dengan karakter khusus, yakni pengembangan keilmuan dalam bidang sains dan sosial-keagamaan. Ketiga pokok tersebut sepatutnya dapat menjadi titik awal untuk memulai alih status PTKIN secara substantif. Demi mewujudkan hal tersebut, sudah saatnya PTKIN mendesain masa depan melalui perangkat fundamental seperti meredesain rencana strategis, menyusun sistem penjaminan mutu PTKIN sehingga semuanya menjadi terencana, terstandar, dan dapat terukur progresnya. Kemudian tidak kalah pentingnya adalah setiap komponen harus melakukan pembacaan ulang terhadap tubuh dan muatan strategis masing-masing, bahkan jika diperlukan harus melakukan reformulasi paradigmatik dalam pengelolaan PTKIN. PTKIN sebagai home intelectual level atas harus dikelola dengan penuh kesadaran tinggi dengan mengedepankan pembaharuan tekad dan sinergitas sivitas akademika untuk menata ulang orientasi PTKIN dengan cara berstrategi, bersikap, dan bertindak untuk kemajuan bersama. Mengelola PTKIN tidak semata tercapai dengan cara biasa, akan tetapi membutuhkan lompatan kuantum dan sinergitas yang cukup signifikan. Lompatan secara rasional, kontekstual, berani dengan segala risiko, cermat serta cepat dalam memanfaatkan capaian-capaian pengembangan ilmu pengetahuan. Intinya, alih status adalah hijrah ilmiah yaitu suatu proses perubahan menuju PTKIN yang lebih baik. Semoga. n

TNI dan Reformasi Kultural Sabartain Simatupang Alumnus Magister KSKN UI

S

UDAH menjadi konsensus nasional bahwa TNI seharusnya tidak akan pernah berpolitik kembali seperti di masa Orde Lama dan Orde Baru. Bagi TNI, komitmen ini sudah menjadi bagian dari kebijakan internal mereka sejak awal masa reformasi. Sejak itu TNI secara kelembagaan telah menunjukkan kerelaan dan konsistensi mereka melaksanakan kebijakan reformasi sampai saat ini, termasuk tidak ikut berpolitik praktis dalam kehidupan bernegara. Namun, yang tak bisa diabaikan ialah keharusan TNI merespons tuntutan masyarakat terhadap reformasi internal. Harus dikatakan, hingga saat ini TNI masih terus berupaya melanjutkannya secara bertahap, meliputi aspek struktural dan kultural. Upaya gradual itu bertujuan mewujudkan postur TNI yang solid, andal, dan profesional. Reformasi aspek struktural sudah dilaksanakan melalui pembenahan organisasi, doktrin, pendidikan dan latihan, serta pemenuhan kesejahteraan prajurit. Meski demikian, harus jujur diakui, reformasi struktural sulit diwujudkan secara optimal bila tidak didukung reformasi kultural. Membangun kultur TNI yang demokratis sudah merupakan keputusan dari UU No. 34/2004 tentang TNI. Ditandaskan, TNI harus mengikuti kebijakan politik negara yang menganut prinsip demokrasi, supremasi sipil, dan HAM. Dengan demikian, tuntutan profesionalisme TNI hendaknya diwujudkan dalam suatu kultur yang demokratis. Komitmen ini pun

PARTISIPASI OPINI

diberikan kepada prajurit secara dini melalui pembinaan doktrin, organisasi, dan pendidikan/latihan.

Kearifan Masyarakat Madani Dalam kaitan ini, komitmen Presiden Jokowi dan DPR untuk mendorong TNI benar-benar menghargai demokrasi perlu diangkat kembali. Hal krusial bagi TNI untuk meningkatkan keseriusan

Harapan kita ke depan ialah kekhawatiran akan kemungkinan “upaya kudeta” yang tidak konstitusional dan demokratis tidak akan pernah terjadi dalam tradisi TNI, untuk mengawal setiap peralihan kekuasaan pemerintahan di Indonesia. menghargai demokrasi, antara lain dengan pembuktian konsistensi netralitas TNI dalam setiap pemilu dan pilkada. Pembuktian ini jelas bermanfaat bagi pemahaman transisi kekuasaan dalam setiap pergantian pemerintahan di ne­gara kita. Penekanan yang mengharuskan “netralitas politik TNI” ini merupakan penjabaran doktrin TNI untuk selalu bersikap yuridis konstitusional pada setiap suksesi pemerintahan. Sepanjang sejarah perkembangannya,

TNI secara kultural dinilai selama ini tidak memiliki “tradisi kudeta”. Sesuai dengan doktrin mereka (Sumpah Prajurit dan Sapta Marga), TNI didirikan the founding fathers agar tetap setia pada ideologi Pancasila, konstitusi UUD 1945, dan pemerintah yang konstitusional. Ujian sejarah ini telah dibuktikan pimpinan TNI dalam beberapa periode masa pemerintahan. Meskipun dalam beberapa dekade pemerintahan Orde Baru, TNI sempat “terpolitisasi” dari koridor doktrin mereka, ternyata naluri berpolitik para perwira tidak sampai tergoda pada “upaya kudeta”. Malahan terbukti di akhir pemerintahan Orde Baru dan di masa awal pemerintahan era reformasi, TNI tidak “tergoda” menggunakan peluang yang ada untuk melakukannya. Kebijakan pemerintah tentang reformasi internal TNI yang menegaskan TNI tidak berpolitik secara konsepsional hendaknya dipahami dalam konteks penataan hubungan sipil-militer dalam suatu negara demokrasi. Dalam hal ini, Samuel P Huntington (1957) menegaskan perlu kontrol sipil yang objektif (objective civilian control) dengan mensyaratkan secara seimbang antara “minimalisasi intervensi militer dalam politik” dan “minimalisasi intervensi politik dalam militer”. Oleh karena itu, untuk tetap menjaga netralitas TNI dalam pelaksanaan pilkada/pemilu, harus diawali dari komitmen politikus di DPR untuk tidak menggiring TNI masuk ke kancah politik praktis. Adanya ulasan berbagai pihak yang tendensius pada keberadaan TNI yang

seolah-olah masih berpotensi kembali berpolitik atau tidak netral sesungguhnya perlu disikapi dengan arif oleh semua pihak. Justru yang dikhawatirkan penulis ialah kemungkinan bila elite politik sipil terlalu jauh bisa merusak soliditas dan komitmen TNI. Oleh karena itu, komitmen TNI untuk tetap netral dalam pelaksanaan pemilu/ pilkada hendaknya didukung secara objektif oleh para aktivis LSM/akademisi/ politikus. Janganlah sikap-sikap yang selalu apriori dari sebagian pengamat sampai membuat opini masyarakat menjadi bias terhadap iktikad TNI dalam mereformasi diri. Respons politik yang berkelebihan dikhawatirkan akan terus membangun gap hubungan sipil-militer yang justru tidak demokratis. Dengan kata lain, perlu ditandaskan di sini bahwa keberhasilan kebijakan reformasi internal TNI bergantung pada kontrol objektif dari semua pihak. Pertama, adanya iktikad internal TNI untuk tetap melanjutkan upaya penuntasan reformasi kultural TNI secara kondusif bagi penegakan supremasi sipil yang demokratis. Kedua, adanya sikap yang arif dan konsisten dari penguatan otoritas sipil yang benar-benar demokratis dan tidak korup sesuai dengan ideologi Pancasila dan konstitusi UUD 1945. Harapan kita ke depan ialah kekhawatir­ an akan kemungkinan “upaya kudeta” yang tidak konstitusional dan demokratis tidak akan pernah terjadi dalam tradisi TNI, untuk mengawal setiap peralihan kekuasaan pemerintahan di Indonesia. Semoga. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

sebenarnya sudah diupayakan sejak awal reformasi internal TNI dilakukan hingga sekarang. Hanya, yang menjadi persoalan ialah kelanjutan program penuntasan reformasi ini ada kala terhambat pada realisasi kelanjutan penataan kultur TNI. Reformasi kultural dimaksudkan untuk mewujudkan karakter prajurit TNI yang profesional dan bermoral sesuai dengan Sapta Marga, Delapan Wajib TNI, doktrin TNI, serta ketentuan hukum yang berlaku. Hal ini tidak mudah diwujudkan begitu saja karena konsekuensinya terletak pada perubahan tingkah laku prajurit. Dalam UU TNI tersebut, ketentuan yang relevan menjadi ukuran bagi TNI untuk dapat membangun kultur yang demokratis ialah prajurit TNI tidak boleh berpolitik praktis. Implementasinya tidak sekadar sampai pada pemberlakuan normatif dalam kehidupan kedinasan semata. Tantangan berikutnya terletak pada konsistensi para perwira untuk dapat mempertahankan komitmen ini. Banyak pendapat di kalangan sebagian pegiat LSM/akademisi/politikus yang masih meragukan kemungkinan ini. Mereka berdalih begitu mendalamnya karak­ ter berpolitik menyimpang sebagian “oknum prajurit” selama rezim Orde Baru. Apalagi doktrin kepemimpinan internal TNI yang hierarkis dianggap mendukung sikap politik yang anomali tersebut. Untuk mengubah karakter yang demikian, agar tidak lagi bersikap menyimpang terhadap lingkungan masyarakatnya, penanaman nilai-nilai dan prinsip demokrasi mutlak

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

jumat, 7 oktober 2016

LAMPUNG POST

setitik air

PAK DE PAK HO

Menanti Cerpen Gus Mus

B

n LAMPOST/hendrivan

Susilowati Wartawan Lampung Post

13

AGI penggemar cerita pendek Mustofa Bisri, mungkin beberapa tahun terakhir adalah penantian panjang untuk membaca karya kiai karismatik itu dalam bentuk cerita pendek. Cerita yang ditulisnya banyak menggambarkan kehidupan pesantren, wong cilik, pengajian, dan hal-hal yang berkaitan dengannya. Untuk sejumlah orang, mungkin tema ini tak menarik, tapi di tangan Gus Mus, demikian tokoh ini biasa di­ sapa, cerita yang disampaikan selalu renyah dan mengandung hikmah. Saya termasuk orang yang merindukan cerita pendeknya. Untuk mengobati, buku kumpulan cerpen Lukisan Kaligrafi, meski saya sudah hampir hafal setiap ceritanya, saya ulangulang entah berapa kali. Gus Mus tak sekadar bercerita, tapi juga nuturi atau memberi pituru kepada pembacanya tanpa harus menggurui. Cerita tentang Gus Jakfar dan Kiai Tawakal membuat pembaca terbawa dalam dunianya Gus Jakfar, putra kiai saleh yang oleh masyarakat juga para santri dianggap mampu membaca pikiran orang dari keningnya. Sang Bapak, sekaligus pengasuh Pesantren Sabilul Muttaqin, pun segan dengan anak bungsunya tersebut.

Sayang, suatu ketika putra kiai tersebut menghilang, anehnya se­ telah menghilang Gus Jakfar tak mau lagi menebak-nebak pikiran orang yang bertemu dengannya. Maka banyak masyarakat yang bertanyatanya akan hal tersebut. Suatu ketika rombongan santri kalong memberanikan diri bertanya tentang hal tersebut. Gus Jakfar pun menceritakan pengembaraannya mencari kiai sepuh yang bernama Kiai Tawakal. Meski susah, akhirnya Gus Jakfar bertemu dengan kiai tersebut. Tapi Gus Jakfar heran dengan tulisan yang ada di kening sang kiai yang jelas terbaca ahli neraka. Gus Jakfar pun ingin tahu lebih banyak tentang kiai sepuh itu dan mengikuti gerak gerik sang kiai. Tapi di luar dugaan, justru dari perjalanan tersebut Gus Jakfar mendapat pelajaran hebat. Tanpa sepengetahuan Gus Jakfar, kiai hebat tersebut telah mengetahui tujuannya menemui Kiai Tawakal. Gus Jakfar pun tak berkutik saat sang kiai berkata penuh makna. “Anak muda, kau tidak perlu mencemaskan saya hanya karena kau melihat tanda ‘Ahli Neraka’ di kening saya. Kau pun tidak perlu bersusah payah mencari bukti yang menunjukkan

bahwa aku memang pantas masuk neraka. Karena, pertama, apa yang kau lihat belum tentu merupakan hasil dari pandangan kalbumu yang bening. Kedua, kau kan tahu, sebagaimana neraka dan surga, aku adalah milik Allah. Maka terserah kehendak-Nya, apakah Ia memasukkan diriku ke surga atau neraka. Untuk memasukkan hamba-Nya ke surga atau neraka, sebenarnyalah Ia tidak memerlukan alasan. Sebagai kiai, apakah kau berani menjamin amalmu pasti me­ ngantarkanmu ke surga kelak?” Dalam kalimat lain kiai tersebut menandaskan “orang susah sulit kau bayangkan bersikap takabur, ujub, atau sikap-sikap lain yang cenderung membesarkan diri sendiri. Berbeda dengan mereka yang mempunyai kemampuan dan kelebihan: godaan untuk takabur dan sebagainya itu datang setiap saat. Apalagi bila kemampuan dan kelebihan itu diakui oleh banyak pihak”. Perjalanan dengan Kiai Tawakal memberi pelajaran yang membuat Gus Jakfar tak mau lagi menebak pikiran orang. Dalan cerpen-cerpennya yang lain, Gus Mus pun menorehkan kalimat bernas penuh hikmah, dan saya selalu menanti cerita barunya. n

Polisi ungkap prostitusi siswi SMA dan mahasiswi.

Semoga bisa dikembalikan ke habitat yang benar.

n SUGENG RIYADI

Pojok Pengguguran calon curang dipermudah. Biar enggak mudah curang. n 21 bakal calon gugur tes kesehatan. Rakyat butuh pemimpin sehat lahir batin.

Pasien Ditolak Bapak bupati yang terhormat. Saya peserta Jamkesmas nomor 0000335870368, saya terdaftar di Klinik Tekad, Pulaupanggung. Tadi pagi saya mau berobat tapi ditolak oleh ketua yayasan, alasannya dokter tidak ada, padahal dia sendiri bidan. Saya cuma sakit pilek sampai tiga kali datang tetap tidak diobati. Tolong kepada dinas terkait untuk melakukan peneguran terkait masalah ini. Terima kasih. 085269687xxx

Operasi Resmi atau Bukan

n ANTARA/DESTYAN SUJARWOKO

PEMBANGUNAN JALUR LINTAS SELATAN. Aktivitas pembangunan jalur lintas selatan (JLS) di Besuki, Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (5/10). Dari total 676.815 kilometer proyeksi jalan yang dipakai untuk JLS di pesisir selatan Jatim mulai Pacitan hingga Banyuwangi, saat ini pengerjaan sudah mencapai 60 persen atau sekitar 368.481 kilometer (aspal atau rigid), sementara 308,334 kilometer sisanya ditarget rampung akhir 2019.

RESENSI BUKU

Catatan Inspiratif Perjalanan Ibadah Haji Data Buku: Orang Jawa Naik Haji + Umrah Danarto Diva Press 1 Agustus 2016 184 hlm

BULAN haji telah berlalu. Secara bertahap jemaah haji Indonesia mulai dipulangkan kembali ke Tanah Air. Ibadah haji tentu menyimpan kisah dan kesan tersendiri bagi setiap orang. Momen menyaksikan Kakbah, melakukan rangkaian ibadah, dan berkumpul bersama jutaan muslim dari seluruh dunia, menjadi pengalaman tak terlupakan dalam hidup seseorang yang layak didokumentasikan. Danarto, seorang penulis yang juga pelukis, kelahiran Sragen, Jawa Tengah, ini mendokumentasikan perjalanan haji yang ia lakukan pada 1983. Meski judulnya terkesan kesukuan, buku ini menyimpan inspirasi bagi umat muslim semua golongan. Danarto menuliskan kisahnya dengan kejujuran dan keluguan sehingga tulisan-tulisan yang muncul menjadi unik, inspiratif, dan bahkan jenaka. Seperti banyak masyarakat Jawa yang biasanya gemar memistiskan sesuatu, Danarto berkisah tentang bagaimana pengalamanpengalaman mistis itu terjadi dan turut mewarnai perjalanannya di Tanah Suci. Misalnya, sebelum berangkat, Danarto mendapatkan nasihat dari tetangganya yang sudah pernah pergi haji. Konon, saat beribadah di Tanah Suci kita akan mendapat banyak cobaan, termasuk cobaan yang bersifat mistis. Seperti “gangguan” dari orang yang tiba-tiba muncul di hadapan kita saat sedang salat.

Ketika mendapati pengalaman tersebut, kita harus tetap tenang, sabar, dan fokus pada ibadah. “Tutuplah mata, tutuplah mulut, dan tutuplah telinga di Tanah Suci nanti”. Jangan sampai kita terpancing emosi dan marah, sebab itu akan mengurangi, bahkan menggagalkan ibadah. Konon, ada seorang pejabat tinggi yang kesasar dalam perjalanan ke Arafah, padahal sopirnya orang sempat. “Pasalnya adalah karena sang pejabat dalam beribadah marah-marah melulu,” tulis Danarto (hlm 22-23). Meski pengisahan Danarto ditulis ringan dan apa adanya, catatan perjalanan haji ini tetap mengandung sisi spiritual mendalam. Misalnya, dalam salah satu bagian, Danarto mengungkapkan keinginannya agar Allah swt mencabut nyawanya ketika di Tanah Suci. Bisa dikatakan ini merupakan bagian saat penulis merasakan “klimaks” ibadah, rasa haru, dahaga batin yang rindu rengkuhan Tuhan, dan keluh-kesah agar segera dibebaskan dari belenggu dunia menuju keabadian. Bahkan, penulis melewati dua puluh malam dengan tidur di depan Kakbah atau lantai Masjidil Haram dan berharap tidak bangun lagi. Meninggal di Tanah Suci memang diinginkan banyak orang yang sedang menjalankan ibadah haji. Hal itu tak lepas dari syafaat dan keistimewaannya. Namun, penulis memberi penekanan bahwa hidup dan mati pada akhirnya menjadi kuasa

Tuhan. Konon, Kiai Haji Bisri Syansuri Ra (semoga dikaruniai kebahagiaan di alam kubur dan alam akhirat) pimpinan NU, berkali-kali memohon mati di Tanah Suci ketika menunaikan ibadah haji. Namun, beliau ­akhirnya meninggal di Jombang. Sementara itu, teman serombongan Danarto yang bernama Kamino sangat beruntung. “Pagi itu, badannya panas dan tak kuat berdiri. Saya bersama seorang bapak memapahnya ke balai pengobatan KBRI yang jaraknya hanya 200 meter.” Kamino akhirnya meninggal malam harinya. Lagi, Danarto mengisahkan pe­ ngalaman mistis. Te n g a h m a l a m menjelang kembali ke Tanah Air, pintu kamarnya diketuk. Namun, saat dibuka tak ada orang. Tapi ketukan itu kembali terdengar, dan saat dibuka lagi tak ada seorang pun kelihat­ an. Akhirnya, ketukan tersebut dianggap dari Kamino yang ingin mengucapkan selamat jalan. “Alangkah bahagianya Kamino meninggal di Mekah ini,” ujar Danarto (hlm 68-69).

Banyak Cobaan Perjalanan haji tak sekadar tentang pengalaman mengharukan dan membahagiakan. Banyak pengalaman tak menyenangkan juga dialami dan menjadi cobaan dalam ibadah. Saat di Madinah, Danarto mengisahkan kalutnya kondisi saat ribuan jemaah hanya dilayani tiga pegawai. Para jemaah harus berebutan saat salat, makan, minum, dan sebagainya. Ketika di Mekah, ba-

nyak jemaah kecopetan. Bahkan, hal tak menyenangkan tak hanya muncul karena kondisi di Tanah Suci, tapi juga dari ketua rombongan yang kerap mengambil pungutan liar ke jemaah. Sekarang, sudah lebih dari 30 tahun sejak Danarto mengisahkan hal tersebut, kasus-kasus seperti ini kadang masih saja ada dan diberitakan di media massa. Selain pengalaman tak me­ ngenakkan, ada juga pengalaman memalukan yang dialami penulis saat melakukan ziarah di sekitar Madinah. Ketika ziarah di kuburan Uhud yang menjadi makam para syuhada yang gugur dalam Perang Uhud, jemaah Indonesia tak segan malah berfoto-foto seperti sedang piknik. Mereka tertawa dan bercanda, seperti tak menghiraukan jemaah negara lain yang tersedu-sedu khusyuk menangisi para syuhada. Di sini, penulis menyentil tingkah masyarakat kita yang kadang bertindak kurang pantas dan tidak pada tempatnya. Akhirnya, buku ini menarik dijadikan bacaan bagi setiap muslim, terutama terkait ibadah haji. Catatan perjalanan haji yang ditulis dengan segar, kocak, dan jujur di buku ini tak kemudian membuat isinya dangkal. Justru lewat tuturan-tuturan yang lugu tersebut, penulis seperti mengajak pembaca untuk berbaur dengannya: ikut merasakan pengalaman yang dialami dan menjadikan suasana yang tercipta antara penulis dan pembaca menjadi gayeng. Dari sana, pengalaman mengesankan tentang suka duka perjalanan ibadah haji menjadi lebih meresap dalam batin pembaca. Al-Mahfud, penikmat buku, lulusan STAIN Kudus.

Kepada Kapolda Lampung. Operasi di jalan lintas timur itu operasi resmi atau bukan, karena sering sekali razia dan tidak ada papan nama razia polisi. Mohon penjelasannya. 085838787xxx

Listrik Tiap Hari Mati Listrik hampir setiap hari mati, pemasangan listrik bertambah terus, sedangkan pusat pembangkit listrik baru tidak bertambah. Ibarat pepatah besar pasak daripada tiang. 05266633xxx

KTP-El Bayar? Tolong ditindaklanjuti pembuatan KTP-el di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, yang dipungut biaya per orang sebesar Rp25 ribu. Bukannya pembuatan KTP-el gratis. Bayangkan Rp25 ribu dikalikan sebanyak warga Natar, Lampung Selatan? Sudah pembuatannya bayar, pelayanannya pun kurang. Jangan karena kami rakyat kecil dilayani dengan semena-mena. Bupati/ Pemkab Lampung Selatan tolong ditindaklanjuti. Terima kasih. 089672146xxx

Seragam Rp500 Ribu Yang terhormat Bapak Wali Kota Bandar Lampung dan Kepala Dinas Bandar Lampung. Saya wali murid SDN 2 Langkapura sangat keberatan harga baju seragam batik dan kaus olahraga sebesar Rp500 ribu dan baju pramuka Rp180 ribu. Penggunaan dana BOS yang tidak terbuka. Tolong Pak ditindaklanjuti. 082179461xxx

Pemerasan Tanah Masyarakat Desa Mulyorejo resah, banyak sekali terjadi pemerasan tanah, yang jumlahnya masing-masing berbeda-beda. Kami korban pemerasan sudah lapor ke aparat desa, tapi kepala desa diam seribu bahasa. Seolah tidak mau membantu warganya untuk membantu menyelesaikan. 083169315xxx

n ANTARA/DIDIK SUHARTONO

PAMERAN BATIK GEDOG. Warga melihat kain batik gedog saat pameran batik bertajuk Another Side of Batik Gedog di House of Sampoerna Surabaya, Jawa Timur, Rabu (5/10). Pameran yang berlangsung 7—29 Oktober 2016 tersebut menampilkan 35 batik gedog dengan beragam motif.


jumat, 7 oktober 2016

pendidikan

LAMPUNG POST

14

SMKN 9 Butuh Kepala Sekolah yang Peduli Kami menginginkan kepala sekolah yang benar-benar peduli, mengerti duduk permasalahan, dan berjuang untuk KBM sekolah. ASRUL SEPTIAN

S

n ANTARA/ALOYSIUS JAROT NUGROHO

PEMILIHAN KETUA OSIS ONLINE. Seorang siswa memilih calon ketua OSIS dari bilik pemungutan suara online di SMP Negeri 2 Salatiga, Jawa Tengah, Kamis (6/10). Kegiatan pemilihan ketua OSIS tersebut untuk memberikan pembelajaran demokrasi serta pemanfaatan perkembangan dunia teknologi informasi untuk mengurangi penggunaan kertas dalam pemungutan suara.

Ujian Tengah Semester SMA Gunakan Dua Kurikulum PELAKSANAAN ujian te­ngah semester di SMA negeri dan swasta di Bandar Lampung menggunakan dua kurikulum, yaitu kurikulum 2006 (KTSP) dan kurikulum 2013 (K-13), serta kombinasi dua kurikulum tersebut. Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMAN 1 Bandar Lampung Badruz Zaman mengatakan SMAN 1 sudah menggunakan kurikulum 2013. Selain SMAN 1, SMAN 2, SMAN 3, SMAN 9, SMA YP Unila, dan SMA Xaverius Pahoman juga sudah menggunakan K-13. Beberapa sekolah yang menggunakan kombinasi dua kurikulum, yaitu SMAN 5, SMAN 6, SMAN 7, SMAN 10 hingga SMAN 15 Bandar Lampung. Sedangkan lain-

nya menggunakan KTSP. “Walau menggunakan kurikulum yang berbeda, dari segi materi pembelajaran tidak ada yang berubah secara signifikan. Apalagi para tenaga pengajar sudah diberikan penataran terkait metode mengajar dengan dua jenis kurikulum tersebut,” kata Badruz, Kamis (6/10). Dia mengatakan pembuat­ an soal ujian tengah semester menggunakan tim internal sekolah dengan mengacu pada silabus serta sejauh mana materi yang telah dipelajari para siswa. “Soal ujian berdasarkan silabus dan materi-materi yang telah dipelajari siswa. Jadi tidak mungkin soal ujian itu se­ suatu yang belum dipelajari siswa,” kata dia. (RUL/S1)

Presiden Perintahkan Rombak Pendidikan PRESIDEN Joko Widodo memerintahkan perombakan besar-besaran pada sistem pendidikan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. “Saya minta dilakukan perombakan besar-besaran untuk peningkatan kualitas pendidikan,” kata Presiden Jokowi dalam rapat terbatas dengan topik Efektivitas Belanja Pendidikan dan Kesehatan pada APBN di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (5/10). Presiden mengatakan anggaran pendidikan dan kesehatan dari tahun ke tahun meningkat dan mem­ besar sehingga harus dibuat semakin fokus agar tepat sasaran. “Mestinya kita harus fokus pada upaya membuat belanja pendidikan dan kesehatan betul-betul bisa tepat sasaran, jangan sampai anggaran yang semakin meningkat tapi hasilnya tidak maksimal atau belum

maksimal,” kata Jokowi. Dia juga menggarisbawahi pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang produktif dan berkarak­ ter. “Pada era kompetisi antarnegara saat ini kita memerlukan sumber daya manusia yang bukan hanya sehat, melainkan juga SDM yang cerdas yang produktif dan memiliki karak­ter,” kata dia. Jokowi meminta agar alokasi dana pendidikan betul-betul digunakan efektif untuk meningkatkan akses dan kualitas pendidikan, serta menekan­ kan akses siswa, terutama siswa dari keluarga miskin, betul-betul memperoleh pendidikan dan diprioritaskan. “Itu saya minta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menuntaskan distribusi Kartu Indonesia Pintar dan pastikan bahwa kartu itu betul-betul menjangkau siswa-siswa miskin dan tepat sasaran.” (ANT/S1)

EKITAR tiga bulan tanpa kepala sekolah, guru-guru SMKN 9 Bandar Lampung menginginkan pimpinan sekolah yang peduli dan paham dengan kondisi sekolah, serta mampu mengakomodasi kebutuhan sekolah. Sebelumnya, SMKN 9 dipimpin oleh Plt Kepala Sekolah Cik Aprina. Namun, ketika menolak SMKN 9 dialihkan menjadi SMPN 32, pihak Disdikbud Kota Bandar Lampung melengserkannya. Lalu, ditunjuklah Edi Harjito menjadi Plt Kepala SMKN 9 hingga pembagian

rapor tahun ajaran 2015/2016. Koordinator Kegiatan Belajar-Mengajar SMKN 9 Bandar Lampung Destamrini mengatakan sebenarnya para guru menginginkan Cik Aprina kembali menjabat plt SMKN 9, tapi mantan Wakil Kepala SMKN 4 Bandar Lampung itu kini menjadi staf di Disdikbud Bandar Lampung. Untuk menyampaikan permasalah­an kekosongan pimpinan di SMKN 9 ini, para guru menggelar pertemuan dengan Kadisdikbud Provinsi Hery Suliyanto. “Alhamdulillah hasil pertemuan kami direspons oleh Gubernur dan Disdikbud. Kami menginginkan kepala sekolah yang benar-benar peduli, mengerti duduk permasalahan, dan berjuang untuk KBM sekolah,” kata Destamrini, Kamis (6/10). Menurutnya, SMKN 9 saat ini sangat membutuhkan sosok pimpinan yang mampu mendukung dan mendorong

berjalannya kegiatan belajar-mengajar secara optimal. “Siswa-siswa yang bertahan saat ini juga membutuhkan dukungan moral dan psikologis dari seorang kepala sekolah yang peduli dan mau berjuang untuk keberlanjut­ an KBM di SMKN 9,” kata dia. Dia memaparkan saat ini 83 siswa SMKN 9 sedang melaksanakan ujian tengah semester menggunakan KTSP. “Kalau soal-soal dibuat oleh guru-guru di internal sekolah,” ujarnya. Sebelumnya, Kadisdikbud Provinsi Lampung Hery Suliyanto mengatakan sudah mengajukan tiga nama untuk plt kepala SMKN 9 ke Gubernur Lampung M Ridho Ficardo. Plt kepala SMKN 9 itu nanti akan ditunjuk langsung Gubernur melalui Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Lampung. (S1) asrul@lampungpost.co.id

Kerja Sama Program Strategis

Iringi Perayaan Dies Natalis Kedua Itera MEMASUKI tahun kedua, Institut Teknologi Sumatera (Itera) menjalin kerja sama dengan banyak instansi untuk mempercepat kemajuan Itera. Penandatanganan MoU dilaksanakan di Aula Gedung LPPM Utara lantai III Kampus Itera, Jatiagung, Lampung Selatan, Kamis (6/10).

D

ies natalis ke-2 Itera dihadiri M e n t e r i P U - P e ra B a s o e k i Hadimoeljono, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Kepala BMKG Pusat Andi Eka Sakya, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri, Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan LIPI, perwakilan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), serta tamu undangan lainnya. Beberapa kerja sama yang dilakukan Itera dengan berbagai instansi dan lembaga tersebut adalah MoU antara Itera dengan ITB dan Pemprov Lampung dalam pembangunan Astronomical Observatory, Earth and

Space Sciences Education Centre in Sumatera di kawasan Gunungbetung. Salah satu bagian dalam kawasan tersebut nantinya adalah pusat observatorium teropong bintang. Penandatanganan MoU dengan LIPI tentang pembangunan Kebun Raya Itera, penandatanganan MoU dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) terkait p e m b a n g u n a n s t a s i u n B M KG d i Kampus Itera, serta MoU antara Itera dan Lapan yang meliputi penelitian, pengembangan, serta pemanfaatan science dan teknologi penerbangan dan antariksa. (S10)

 LAMPUNG POST/UMARUDINSYAH MOKOAGOW

MOU DENGAN PEMPROV LAMPUNG DAN ITB. Perwakilan ITB dan Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri menandatangani kerja sama dengan Itera terkait pembangunan observatorium dan kebun raya Itera.

 LAMPUNG POST/UMARUDINSYAH MOKOAGOW

BERSALAMAN. (Dari kiri) Rektor Itera Ofyar Z Tamin, Wakil Gubernur Lampung Bachtiar Basri, Menteri PU-Pera Basoeki Hadimoeljono, Ketua MPR Zulkifli Hasan, dan Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan bersalaman bersama usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Raya Itera yang diberi nama At-Tanwir saat dies natalis ke-2 Itera dan peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-21 di Kampus Itera, Kamis (6/10).

 LAMPUNG POST/UMARUDINSYAH MOKOAGOW

MOU DENGAN LAPAN. Perwakilan dari Lapan menandatangani kerja sama dengan Itera untuk membangun observatorium di Gunung Betung, Bandar Lampung.

 LAMPUNG POST/UMARUDINSYAH MOKOAGOW  LAMPUNG POST/UMARUDINSYAH MOKOAGOW

SERAHKAN PIAGAM PENGHARGAAN. Rektor Itera Ofyar Z Tamin menyerahkan piagam penghargaan Itera Adi Karsa Madya kepada Menteri PU-Pera Basoeki Hadimoeljono dan Ketua MPR Zulkifli Hasan.

MOU DENGAN BMKG PUSAT. Kepala BMKG Pusat Andi Eka Sakya menandatangani kerja sama dengan Itera tentang pembangunan Stasiun BMKG di Kampus Itera.


Jumat, 7 Oktober 2016

humaniora

LAMPUNG POST

15

Pemerintah Lindungi Peritel Pemda dan peritel diminta jeli membaca UU Nomor 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah. UMAR WIRAHADIKUSUMA

P

EMERINTAH siap mem­berikan perlin­ dungan kepada dae­ rah dan peritel yang terus melanjutkan uji coba kan­ tong plastik berbayar. Hal itu bertujuan meyakinkan peritel terkait kekhawatir­ an adanya intimidasi kasir di gerai yang menjalankan uji coba tersebut. Oleh karena itu, peme­ rintah tidak akan mencabut Surat Edaran SE.6/PSLB3/ PS/PLB.0/5/2016 yang men­ jadi dasar uji coba skala nasional tersebut sampai terbitnya Peraturan Men­ teri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) yang menjadi dasar hukum. “Kami akan backup peritel dan pemda yang tetap menjalankan uji coba ini terhadap intimidasi tersebut,” kata Direktur Pengelolaan Sampah Ke­ menterian LHK R Sudirman di Jakarta, baru-baru ini. Untuk itu, lanjut Su­dir­ man, pemerintah akan tu­r un apabila terdapat in­timidasi di lapangan ke­

pada para peritel. Selain itu, akan diberikan reward kepada peritel dan pemda yang berkomitmen mengu­ rangi sampah plastik mela­ lui mekanisme kantong plastik berbayar tersebut. “Kami masih pikirkan reward untuk peritel, tapi kalau pemda akan kami beri penghargaan khusus selain Adipura,” ujarnya. Pemerintah akan menge­ luarkan peraturan resmi akhir Desember. Meskipun demikian, Sudirman meminta pemda dan peritel jeli membaca UU Nomor 18/2008 tentang Pengelolaan Sampah. “Ada ketentuannya dalam UU bagaimana sampah harus dikurangi dari sumbernya, ya termasuk plastik ini,” ujarnya. Peneliti plastik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indone­ sia (LIPI), Agus Haryo­no, saat dihubungi terpisah, me­ nyatakan uji coba ke­resek berbayar perlu dilanjutkan. “Meskipun jumlah plastik di ritel itu belum seberapa, ada impact edukasi dan trigger bagi masyarakat untuk

care terhadap lingkungan,” kata Agus. Uji coba penerapan pro­ gram kantong plastik berba­ yar mulai berjalan sejak 21 Februari hingga 31 Mei den­ gan harga Rp200 per kan­ tong plastik. Berdasar hasil pengawasan dan eva­luasi Kementerian LHK, terlihat penurunan penggunaan kantong plastik sebesar 25%—30%, dengan 87,2% masyarakat menyatakan dukungannya dan 91,6% bersedia membawa kantong belanja dari rumah. Yayasan Lembaga Kon­ sumen Indonesia (YLKI) pada April melakukan survei, konsumen mulai mengubah gaya hidupnya dengan mem­ bawa kantong belanja dari rumah. Saat itu dari 222 responden yag disurvei di Jakarta, seba­nyak 44 orang sudah menyatakan akan membawa kantong sendiri saat akan berbelanja. “YLKI protes keras kan­ tong plastik digratiskan lagi. Harusnya ini dilanjut­ kan. Jangan rusak program positif yang berjalan,” kata Ketua Harian YLKI Tulus Abadi. (MI/S2) wira@lampungpost.co.id

RSUDAM Gelar Prasurvei Akreditasi GUNA meraih akreditasi op­ timal, Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) mengge­lar sur­ vei simulasi sejak 5 Okto­ ber hingga hari ini (7/10). Upaya tersebut untuk menghadapi akreditasi oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) versi 2012 yang mengutamakan keselamatan pasien dengan melibatkan 15 kelompok kerja (pokja). Akreditasi akan dilaksana­ kan sekitar akhir tahun. “Selama tiga hari kami melaksanakan survei simu­ lasi akreditasi agar nantinya dapat meraih hasil terbaik,” kata Kasubbag Humas RSU­ DAM Sapri kepada Lampung Post, Kamis (6/10). Ia menyebutkan bebera­

T I M B A N G S A M PA H . Sejumlah siswa antre menimbang sampah untuk dijual dan ditabung guna membayar SPP di Bank Sampah SMKN 6 Malang, J aw a T i m u r, Selasa (4/10). n ANTARA/ARI BOWO SUCIPTO

pa persiapan yang sedang dilakukan, antara lain mempersiapkan kelengka­ pan dokumen, menggelar kegiatan yang telah dijad­ walkan, dan memperbaiki kekurangan sesuai reko­ mendasi penyurvei. Sapri menjelaskan tahap­ an yang akan dilalui usai survei simulasi, yaitu survei penilaian yang akan dilak­ sanakan beberapa bulan mendatang. Hal itu dilak­ sanakan setelah rumah sakit memperbaiki kekurangan sesuai rekomendasi hasil survei simulasi. “Kami berharap seluruh komponen yang terlibat, khususnya karyawan, dapat mendukung proses akredi­ tasi hingga mencapai akredi­

tasi paripurna,” kata Sapri. Dia menambahkan sesu­ ai UU No. 44 Tahun 2009 Pasal 40 Ayat (1) mengatur tentang ketentuan dalam meningkatkan mutu pe­ layanan rumah sakit wajib dilakukan akreditasi se­ cara berkala minimal tiga tahun sekali. Sementara Ayat (2), yak­ ni akreditasi rumah sakit yang dimaksud Pasal 1 dilakukan oleh lembaga independen, dalam hal ini Kementerian Kesehatan Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS). Proses pra­ survei yang digelar me­ libatkan tim yang berang­ gotakan Dahsriati, Nina Sekartina, Sri Pratomo, dan Pipih Karniasih. (WIR/S2)

n LAMPUNG POST/DELIMA N NAPITUPULU

FIELD TRIP. Siswa TK A Darma Bangsa mengunjungi Toko Buku Fajar Agung, Kamis (6/10). Field trip bertujuan merangsang minat baca sejak dini.

Rangsang Minat Baca, TK Darma Bangsa Kunjungi Toko Buku PENDIDIKAN anak usia dini merupakan fondasi bagi perkembangan kog­ nitif dan motorik anak. Set­ iap anak memiliki karakter khas, karena itu sekolah harus memiliki strategi dan metode pendidikan kreatif. “Kami mengunjungi toko buku untuk mendekatkan anak kepada hal-hal edu­ katif di tempat ini, seperti buku dan alat kelengka­ pan belajar lainnya,” kata guru TK A Darma Bangsa, Bertha Amalia, di selasela kunjungannya ke Toko Buku Fajar Agung bersama

40 siswa dan dua guru pen­ damping lainnya, Kamis (6/10). Menurut dia, kunjungan ke toko buku bertujuan me­ nanamkan kecintaan anak terhadap buku. Budaya gemar membaca yang ditanamkan sejak dini akan meningkatkan rasa ingin tahu, kreativitas, serta merangsang daya imajinasi anak. Menurut dia, buku sa­ rana mencerdaskan. Kare­na itu kebiasaan membaca harus ditanamkan sejak dini. “Anak yang diperkenal­ kan dengan bacaan relatif

l e b i h c e p at m e n g u a s a i bahasa,” kata guru pen­ damping lainnya, Mira Rizkina. Ia mengimbau orang tua turut mendukung upaya sekolah merangsang kecin­ taan anak pada buku. Hal tersebut merupakan cara untuk menstimulus perkem­ bangan otak anak. Mira menyebutkan be­ berapa tips buku yang se­ suai untuk anak usia dini, yaitu gambar dan warna mencolok untuk menarik minat anak. “Untuk anak usia dini, orang tua dapat memberikan buku mewar­

nai dan menyambungkan titik untuk membentuk hu­ ruf, gambar, dan angka,” kata dia. Mira menambahkan guna meningkatkan ket­ ertarikan anak, orang tua dapat memberikan buku bergambar yang sesuai minatnya. Pada kesempatan itu, siswa diperkenalkan de­ ngan berbagai alat tulis, jenis-jenis buku, serta ke­ lengkapan pendidikan lain. Field trip diakhiri dengan pembagian buku dan celengan bagi seluruh siswa. (IMA/S1)


hiburan

jumat, 7 Oktober 2016

LAMPUNG POST

DJ Al Ghazali Hentak Clubbers Lampung “

Banyak genre yang dikuasi Al, seperti trap, progresive, maupun techno, yang membuat mood anak muda berdansa langsung bangkit.

Al Ghazali sih sudah beberapa kali datang ke Lampung, tapi ya tetap aja dong ini momen langka.

D

J Al Ghazali berhasil membuat para clubbers Lampung berjingkrak mengikuti irama musik yang dia olah dari turntable. Putra sulung Maia Estianty itu memainkan setlist electronic dance music (EDM) yang modern dan kekinian. Performanya mendapat sambutan luar biasa dari anak muda Lampung di Center Stage Novotel, Kamis (6/10) dini hari. Al me mampilkan kepiawaiannya sebagai disjoki di event bertajuk Classmild Authentic City. Para penikmat musik dunia gemerlap larut dan asyik berjoget. Muda-mudi yang berpasang-pasangan pun terlihat sangat me-

1

n INT

nikmati dentuman musik, yang selalu memiliki dinamika, terkadang techno, trap, bahkan progresive. Chicy, salah satu clubbers Lampung yang biasanya menyempatkan diri untuk me -

lepas penat di kala kerja, menga­takan kedatangan DJ anak dari musisi ternama Ahmad Dani merupakan momen langka. Walau Al Ghazali sudah beberapa kali manggung di Bumi Ruwa Jurai, performanya tetap ditunggu.

“Al Ghazali sih sudah beberapa kali datang ke Lampung, tapi ya tetap aja dong momen langka, setlist dia kan enak banget didengerin, apalagi ganteng banget si Al,” ujar Chicy. Dian Oktasari, pengunjung,

mengatakan musik yang dimainkan pelantun Kurayu Bidadari tersebut sangat familiar di kalangan anak muda. Banyak genre yang dikuasi Al, seperti trap, progresive, maupun techno, yang membuat mood anak muda untuk berdansa langsung bangkit. “Kalau yang main Al, anak muda banget, genrenya kekinian, enak buat joget,” katanya. Sebelumnya penampil­ an B’Six Band juga cukup memukau para pengunjung. Beberapa tembang mancanegara, seperti Jet Lag dari Simple Plan sanggup membuat penonton bernyanyi bersama. DJ Veron, Atsa Seno, dan residen DJ lainnya juga menghibur penonton sebelum Al Gha­ zali Kohler. (RUL/MAN/S1)

Ridley Tutup Akun Instagram Kurangi Tekanan BINTANG film Star Wars asal Inggris, Daisy Jazz Isobel Ridley, menghapus akun Instagram pribadinya pada penghujung Agustus lalu. Dia meninggalkan 2,3 juta pengikutnya di Instagram sehingga me­ nimbulkan pertanyaan. Ridley kemudian menjelaskan dia meninggalkan Instagram karena tekanan yang ia rasakan di hidupnya,

terutama karena dia harus terus tumbuh berkembang sebagai manusia. Namun, Ridley telah meluruskan hal ini, “Saya merasakan sebuah tekanan,” katanya saat diwawancara Sky pada ajang Student Academy Awards di Los Angeles, baru-baru ini. Dia menambahkan memiliki akun Instagram membuatnya terpacu untuk selalu mengunggah. “Ini benar,

ada baiknya juga untuk tidak ada di dalamnya. Umur saya 24 tahun. Saya harus lebih berkembang lagi dengan apa yang saya lakukan. Saya harus berurusan sendiri dengan banyak hal secara pribadi. Untuk itu, dengan diproyeksikan jutaan orang yang melihat saya di Instagram, itu seperti sedikit tekanan ekstra buat saya,” ujar Ridley. (MI/S1)

Ben Affleck Garap The Batman

n INT

n INT

BEN Affleck, pemeran Batman di Batman V Superman dan Suicide Squad, kini tengah menggarap film superhero tersebut sebagai sutradara. Bocoran demi bocoran pun telah terungkap, salah satunya karakter penjahat yang akan menampilkan Slade Wilson alias Deathstroke. Lalu baru-baru ini dalam sebuah wawancara dengan Associated Press, Ben Affleck mengungkapkan judul yang kemungkinan besar akan digunakan, tetapi bisa saja berubah. Judul tersebut adalah The Batman. “Filmnya saya rasa akan berjudul The Batman. Setidaknya itu yang kami pakai saat ini.

Saya bisa saja mengubahnya... Sementara itu yang saya pilih. Kami sedang mengerjakan skenarionya, sedang berjalan baik, saya sangat bersemangat,” kata Ben Affleck yang juga akan menjadi pemeran Batman di film yang dia garap. Sebelumnya aktor 44 tahun itu sempat menjelaskan visinya tentang proyek ini. “Saya rasa apa yang akan saya lakukan, apa yang harus dilakukan, akan sejalan dengan apa yang dilakukan Zack (sutradara Batman V Superman). Tidak hanya meminjam beberapa elemen dari komik, tetapi menambahkan cerita orisinal juga,” kata dia seperti dikutip dari liputan6.com. (INT/S1)

16

Pemprov Lampung Evaluasi Semua Izin Reklamasi PEMERINTAH Provinsi Lampung memastikan akan melakukan moratorium penerbitan izin proyek reklamasi di Bumi Ruwa Jurai. Namun, kebijakan tersebut terkendala belum tersedianya payung hukum yang menjadi petunjuk pelaksanaan teknis dari UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Lampung Fitter Syahboedin mengatakan hasil rapat bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kelautan dan Perikanan, dan pemerintah provinsi se-Indonesia di Jakarta, Selasa (4/10), memutuskan akan dilakukan moratorium izin reklamasi di semua daerah. “Hasil keputusannya akan dilakukan moratorium izin reklamasi di semua daerah, sambil menunggu peraturan pemerintah (PP) dan peraturan presiden (perpres). Karena aturan ini yang mengatur pelaksanaanya. Sebagai salah satu poin mengatur pengalihan kewenangan strategis pembangunan lingkungan kelautan dan perikanan,” kata Fitter saat dihubungi Lampost.co, Kamis (6/10). (LAMPUNG/S1)

2 Roket Boeing akan Antar Manusia ke Mars

CEO Boeing Dennis Muilenburg menuturkan Boeing akan mengalahkan SpaceX dan menjadi perusahaan pertama yang mengantarkan manusia ke Mars. Mengingat kompetisi mendorong inovasi, maka hal ini adalah kabar baik. Muilenburg yakin orang pertama yang menjejakkan kaki di Mars akan tiba di sana menggunakan roket Boeing. Bloomberg melaporkan hal ini Muilenb urg s a mp aika n dala m konfe re nsi ya ng diadakan di Chicago pada Selasa lalu. Saat ini Boeing sedang mengerjakan proyek Space Launch System, yaitu roket yang memiliki fungsi yang sama dengan Interplanetary Transport System milik SpaceX. Detail mengenai ITS sendiri telah disampaikan oleh CEO SpaceX Elon Musk pada acara International Astronautical Congress minggu lalu. (INTERNASIONAL/S1)

Rio Dewanto Jajal Dunia Teater AKTOR Rio Dewanto akan menjajal kemampuannya dalam sebuah drama musikal Khatulistiwa Jejak Langkah Negeriku yang akan dipentaskan 19-20 November 2016 di Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki. Dia akan melakonkan dua peran sekaligus, raja di Negeri Toba, Sisingamanga­r aja XII, dan pelopor pendidik­ an para pribumi, Ki Hajar Dewantara. Dia mengaku sangat stres setelah melewati sebulan latihan rutin yang dilakoninya. “Kalau latihan, kelihatan stresnya. Teater berbeda dari segi persiap­ an. Sebaliknya, justru ketika pentas ialah masanya bersenang-senang,” kata dia di Jakarta, pekan lalu. Rio menjelaskan bersenang-senang yang dimaksudkan karena pentas berarti seorang pemeran telah melampaui banyak persiapan. “Dengan ilmu yang sudah kita punya, analisis yang kuat, ya sudah tinggal senang-senang di atas panggung, di depan audiens. Kita tinggal memperlihatkan apa yang kita punya.” Pemeran Hafez dalam film Cinta Selamanya itu kemudian bercerita pada saat latihan dia dan pemain lainnya sering secara tidak sengaja memperlihatkan wajah-wajah yang bingung. “Karena kami masih menganalisis dan terus mencari. Proses latihan itu yang kami manfaatkan sebagai proses pencarian, pembongkaran

n INT

diri, pendalaman karakter, mencari suara terbaik, jadi justru kerja kerasnya saat latihan,” kata dia. Suami Atiqah Hasiholan itu juga mengakui meski telah mempunyai banyak bekal di dunia seni peran, mengambil bagian dalam pentas teater apalagi untuk pertama kali tetap perlu banyak belajar. Dia berusaha menempatkan diri untuk belajar kembali dari awal ketika mem a su k i s e b u a h p e r a n yang baru. Dunia seni peran di film sangat berbeda dengan drama musikal. “Masih b a n ya k ya n g k u r a n g meskipun bekal sudah ada, cukup banyak, cuma ketika pelajari satu karak­ ter lagi, itu dunia yang berbeda. Saya harus mene­ rima informasi baru untuk membentuk karakter lagi,” ujarnya. Menurutnya, bermain teater yang kebetulan akan melibatkan 100 pemain ini di luar zona nyamannya. “Kalau di film, sudah sangat nyaman, tapi bukan berarti enggak ada tantangan ya, karena sebagai aktor itu paling seru ialah selalu mempelajari karak­ ter manusia yang baru,” katanya. (MI/S1)


jumat, 7 oktober 2016

SEPAK BOLA

LAMPUNG POST

17

Peluang Mengais Kemenangan Pertama Hasil imbang di kandang Swedia menjadi modal bagus untuk menghadapi Belarusia di matchday kedua. Muharram Candra Lugina

M

ENJAMU Belarusia pada kualifikasi Piala Dunia 2018 Grup A di De Kuip Stadion, dini hari nanti, menjadi kesempatan besar bagi Belanda untuk memetik kemenangan. Hasil positif bisa diraih andai Belanda bisa keluar dari penampilan yang inkonsisten. Sejatinya Belanda merupakan salah satu kekuatan sepak bola dunia. Sayang, kini tim berjuluk Oranye itu justru menjadi tim yang sedang dilanda frustrasi karena penampilan yang tidak konsisten dalam beberapa tahun terakhir. Tampil sebagai semifinalis Piala Dunia 2014 Rio, Belanda justru gagal tampil di Piala Eropa 2016 yang ber­ langsung di Prancis. Mereka hanya finis keempat di penyisihan Grup A, kalah bersaing dengan Republik Ceko, Islandia, dan Turki. Hasil imbang di laga pertama di kandang Swedia bisa menjadi modal menghadapi negara pecahan Rusia

Tiga kemenangan menjadi bukti sahih kekuatan Belarusia dengan dua imbang dan hanya sekali kalah. tersebut. Pelatih Danny Blind dituntut untuk memperbaiki mental dan pola permainan anak asuhnya yang kerap tampil tidak konsisten. Selain tampil di depan publik sendiri, Belanda juga diuntungkan dengan rekor pertemuan dari lawannya itu. Dari lima perte­ muan ter­

akhir, empat di antaranya dime­ nangkan Belanda dengan sekali kalah. Dan yang terpenting tiga kemenangan dipetik di kandang. Pemain veteran Wesley Sneijder bakal menjadi andalan Blind dalam menggalang permainan di lini te­ ngah bersama Georginio Wijnaldum dan Kevin Strootman. Kematangan dan kemampuan pemain Ga­ latasaray itu sangat dibutuhkan untuk mendampingi sejumlah gelandang muda. Di depan, Blind memi­ liki sejumlah pilihan untuk menjadi tukang gedor. Top skor Eredivise musim lalu, Vincent Janssen, mung­ kin bisa dikedepan­ kan bersama pemain Manchester United, M e m p h i s D e p ay, untuk mengisi lini serang. Belum lagi masih ada Lu­ ciano Nar­ singh, Quincy Promes, dan Bas Dost yang siap dimainkan.

Menanti yang Terbaik dari Liga Primer

Nikita Korzun

Siaran langsung Global TV, Sabtu (8/10) Pukul 01.45 WIB

n AP/SERGEI GRITS

Jaga Penampilan Keberhasilan menahan imbang runner-up Prancis tanpa gol di laga perdana menjadi modal yang diba­ wa pasukan Alyaksandr Khatske­ vich ke Belanda. Performa mereka juga cukup meyakinkan saat datang mengingat dari sembilan kali laga memenangkan empat di antaranya, empat seri, dan sekali kalah. Bahkan rekor tandang mereka juga cukup mumpuni. Tiga ke­ menangan menjadi bukti sahih kekuatan Belarusia dengan dua imbang dan hanya sekali kalah. Kemenangan yang diraih pun didapat dari tim yang cukup bagus, seperti Slovakia, Re­ publik Irlandia, dan Norwegia. Tentunya itu men­ jadi senjata yang coba diterapkan di lapangan. Pertahanan solid yang membuat para pemain Prancis

Wesley Sneijder n AFP/EMMANUEL DUNAND

BELARUSIA

BELANDA

REKOR PERTEMUAN 22 Nov 2007 7 Sep 2006 8 Jun 2003 8 Sep 2002 7 Sep 1995

Piala Eropa Piala Eropa Piala Eropa Piala Eropa Piala Eropa

Belarusia 2–1 Belanda Belanda 3–0 Belarusia Belarusia 0–2 Belanda Belanda 3–0 Belarusia Belanda 1–0 Belarusia

Pelatih: Danny Blind

Pelatih: Alyaksandr Khatskevich

9-Janssen

7-Klaassen

11-Gordeychuk 20-Signevich 11-Promes

8-Wijnaldum

13-Volodko 6-Strootman 3-Bruma

12-Veltman

23-Kalachev

18-Maevski

7-Korzun

10-Sneijder 5-Blind

2-Janmaat

5-Polyakov

17-Sivakov

6-Palitevich 19-Bordachev 22-Gorbunov

1-Zoet

frustrasi juga menjadi nilai plus yang dimiliki Denis Polyakov dkk. Memang bukan laga mudah bagi Belarusia. Namun, Khatskevich pastinya sudah menyiapkan se­ gala sesuatunya agar bisa membawa pulang hasil memuaskan sebagai modal menghadapi laga-laga beri­ kutnya.

Gelandang Timofey Kalachev dkk dituntut untuk bisa meredam sekaligus mengimbangi kekuatan tuan rumah. Strategi serangan balik cepat bisa dimainkan andai mereka mampu meredam permainan tuan rumah. (O2) lulu@lampungpost.co.id

KLUB-KLUB di Liga Primer Inggris menjalani periode sibuk pada September. Klub yang bermain di Liga Champions dan Piala Liga bahkan memainkan enam laga dalam sebulan. Walau begitu, jadwal mepet tersebut tidak membuat kualitas pemain menurun. Justru, sejumlah pemain memiliki indeks performa yang apik. Belum lama ini, Liga Primer sudah merilis lima pemain yang masuk daftar pemain terbaik edisi Sep­ tember. Dari kelima pemain tersebut, ada satu nama yang cukup mencuri perha­ tian, Son Heung-min. Penggawa Tottenham Hotspur itu tampil impresif bulan lalu. Ia seakan ingin membuktikan kapasitas sebagai gelandang serang jempolan. Jika Son terpilih sebagai pemain terbaik Sep­ tember, ia menjadi pemain Asia pertama yang meraih penghargaan tersebut. Bulan lalu, Son menoreh­ kan empat gol dari tiga penampilan di Liga Primer. Berkat performa cemer­ langnya itu, Son membawa Spurs bercokol di posisi kedua papan klasemen atau hanya memiliki selisih satu poin dari Manchester City.

Buah Simalakama Rooney di Setan Merah KEDATANGANNYA menjadi harap­ an besar, dipuja di tengah per­ jalanan kariernya, dan kini mulai tersisih dari posisinya. Siklus inilah yang kini tengah dirasakan Wayne Rooney. Setelah 12 tahun membela Man­ chester United, Wazza—juluk­an Rooney—kini mulai diisukan menu­ ju jalan keluar dari Stadion Old Traf­ ford, markas Setan Merah. Bahkan, banyak pihak menilai masa depan Rooney di MU sudah tamat. Indikasinya jelas karena Rooney mulai tersingkir dari tim utama Jose Mourinho. Magis eks pemain Ever­ ton ini seakan mulai sirna musim ini setelah terus-terusan menunjukkan penampilan tidak konsisten. Eksis­ tensinya pun kian tergerus dengan performa para striker muda yang lebih menjanjikan, seperti Marcus Rashford atau Antony Martial. Bahkan fan yang biasanya

mengelu-elukannya kini mulai berpaling. Sebuah jajak pendapat yang dilakukan fanzine Red Issue menunjukkan 99% dari pendu­ kung MU menginginkan Wayne Rooney tidak masuk skuat utama. “Sebanyak 99,08% pendukung Manchester United di RedIssue Sanctuary merasa Wayne Rooney seharusnya tidak dimainkan Jose Mourinho. Dalam jajak pendapat berjudul Bagaimana Anda Mengatasi Masalah seperti Wayne Wooney? Hanya 0,92% yang menginginkan Mourinho terus memainkan Rooney yang penampilannya kembali buruk dalam laga melawan Watford,” di­ lansir Manchester Evening News. Suka atau tidak suka itulah ke­ nyataan yang dihadapi Rooney. Na­ mun, pemain yang genap berusia 31 tahun pada 24 Oktober mendatang ini mengaku legawa dengan kepu­ tusan Mou—sapaan Mourinho.

“Saya tampil buruk di Watford dan saya tahu itu. Saya pikir jika dia memilih tim dengan alasan itu, saya akan mengerti. Saya hanya harus bekerja keras dan mencoba kembali mendapatkan kesempat­ an dan mengambilnya,” katanya. Salah satu faktor yang diklaim membuat penampilan Rooney menurun adalah peran yang tidak tetap. Posisi natural Wazza adalah penyerang tengah, tetapi sejak 2013 oleh Sir Alex Ferguson dimainkan di belakang penyerang utama. Di era Louis Van Gaal posisinya menjadi gelandang tengah. Akibatnya, keran gol Rooney makin seret beberapa musim ter­ akhir. Musim lalu kapten Timnas Inggris itu hanya mencetak delapan gol di Liga Primer. Niat Mou pun mengembalikan Rooney ke posisi aslinya terbentur insting mencetak gol yang mulai pudar. (MI/O1)

Saat ini, polling pemi­ lihan pemain terbaik Sep­ tember terus dibuka sam­ pai malam nanti. Hingga pukul 16.00, Son men­ jadi pemain terdepan. Ia menorehkan 41% meng­ ungguli Kevin de Bruyne, Adam Lallana, Romelu Lu­ kaku, dan Theo Walcott. Menilik pesaing Son, De Bruyne menjadi pemain yang berpeluang menya­lip pemain internasional Korea Selatan itu. Sudah dua gol yang diciptakan De Bruyne untuk Manchester City pada empat laga terakhir Liga Primer. Namun, De Bruyne gagal melanjutkan tren positifnya lantaran meng­ alami cedera. Sementara Adam Lal­ lana juga tampil apik. Tercatat ada dua gol dan dua assist yang ia persem­ bahkan untuk Liverpool pada September. Tak ayal, kini The Reds bertengger di posisi keempat dengan mengemas 16 poin. Tidak hanya pemain, Liga Primer juga sudah meng­ umumkan kandidat pelatih terbaik edisi September. Ada lima kandidat yang terpilih, yakni Josep Guardiola, Juer­ gen Klopp, Alan Pardew, Mauricio Pochettino, dan Arsene Wenger. (MTVN/O1)

Jadwal Kualifikasi P i a l a D u n i a 2 01 8 Sabtu (8/10) Zona Eropa 01.45 WIB Luksemburg vs Swedia 01.45 WIB Belanda vs Belarusia (Live Global TV) 01.45 WIB Prancis vs Bulgaria (Live RCTI) 01.45 WIB Portugal vs Andorra (Live Soccer Channel) 01.45 WIB Latvia vs Kep Faroe 01.45 WIB Hungaria vs Swiss 01.45 WIB Yunanai vs Siprus 01.45 WIB Belgia vs Bosnia 01.45 WIB Estonia vs Gibraltar 23.00 WIB Inggris vs Malta (Live Soccer Channel) 23.00 WIB Azerbeijan vs Norwegia 23.00 WIB Armenia vs Romania 23.00 WIB Montenegro vs Kazakstan

selintas

Blunder Transfer Muenchen

Wayne Rooney n AFP/OLI SCARFF

BAYERN Muenchen melakukan kesalahan fatal ketika bursa transfer musim panas 2016. Gara-gara salah menghubungi agen, manajemen Die Roten gagal mendapatkan Ousmane Dembele. Menurut SportBild, Dembele sebetulnya ingin pindah ke Muenchen sebelum musim 2016—2017 bergulir. Namun, pesepak bola berusia 19 tahun itu tidak kunjung dihubungi oleh manajemen FC Hollywood. Wajar jika sambungan telepon yang ditunggu-tunggu Dembele dari Muenchen tidak kunjung muncul. Setelah ditelisik, perwakilan Die Roten ternyata menghubungi mantan agen Dembele, Badou Sambauge. Bukan mengontak agen terbaru Dembele, Marco Kirdemir. Kesalahan itu dimanfaatkan Borussia Dortmund dengan memboyong sang pemain dari Rennes dengan mahar 15 juta euro. Dembele pun mampu tampil moncer di Bundesliga 1 musim ini dengan menceploskan satu gol dan dua assist. (MTVN/O1)

Chelsea Tawar Bonucci Rp993 Miliar KERAPUHAN lini belakang membuat manajemen Chelsea berjanji menggelontorkan dana segar untuk Antonio Conte membeli bek baru. Sang pelatih kabarnya siap menawarkan 60 juta poundsterling (Rp993 miliar) untuk menggoda bek Juventus, Leonardo Bonucci. Surat kabar Inggris, The Telegraph, menyebut pemilik klub Roman Abramovich berjanji untuk menggelontorkan dana besar demi mendapatkan bek tengah timnas n AFP/OLIVIER MORIN Italia itu. Conte sejauh ini kesulitan meramu pertahanan di Chelsea yang selalu kebobolan dalam setiap pertandingan. Ia secara terang-terangan menjadikan Bonucci sebagai pemain yang sangat ingin direkrut untuk menambal keroposnya lini belakang. Sebelumnya, Chelsea pernah ingin memboyong sang bek pada bursa transfer musim panas tahun ini, tetapi ditolak. (MTVN/O1)


jumat, 7 oktober 2016

OLAHRAGA

LAMPUNG POST

18

Murray dan Ferrer ke Perempat Final Nishikori tersingkir pada putaran kedua setelah mengalami cedera saat menghadapi Joao Sousa. RICKY MARLY

P

ETENIS nomor dua dunia, Andy Murray, menundukkan petenis Rusia, Andrey Kuznetsov, 6-2 dan 6-1. Sementara unggulan kelima David Ferrer mengalahkan petenis Italia, Fabio Fognini, 6-3 dan 6-4 untuk melangkah ke perempat final Tiongkok Terbuka di Beijing, Kamis (6/10). Murray (29) dalam pertandingan perdelapan final itu memenangi 81 persen servis poin pertama, sedang Kuznetsov se­ ring melakukan kesalahan sendiri yang menyebabkan petenis Inggris itu menang dalam pertandingan yang berjalan 1 jam 16 menit. Dengan kemenangannya tersebut, Murray akan bertemu dengan petenis muda rekan senegaranya berusia 21 tahun, Kyle Edmund, yang menyudahi lawannya dari Spanyol yang juga petenis nomor 18 dunia, Roberto Bautista Agut, 6-4, 4-6, 6-4, di perdelapan final. “Secara normal ketika Anda bertemu teman Anda

dan bersama di ruang ganti pakaian, Anda ngobrol dan sedikit bercanda, tapi di pertandingan ini sedikit lebih serius,” kata Murray.

Kejadian ini sangat mengecewakan karena harus keluar dari pertandingan. Sementara itu, Ferrer (34) mampu menjaga rekor kemenangannya atas Fognini. Petenis Spanyol itu sedang mengincar final pertamanya tahun ini dan selanjutnya akan meng­hadapi petenis muda berusia 19 tahun, Alexander Zverev, yang mengalahkan petenis AS, Jack Sock, dengan skor 6-4 dan 6-2 untuk melangkah ke perempat final.

Kubur Impian Petenis tuan rumah Kei Nishikori harus mengubur impiannya menyabet gelar di kandang saat tampil pada turnamen Jepang Terbuka 2016. Nishikori tersingkir

pada putaran kedua se ­ telah mengalami cedera saat menghadapi Joao Sousa. Nishikori mendapat cedera di bagian tulang belakangnya sehingga tak mampu meneruskan laga melawan petenis Portugal tersebut. Padahal, petenis 26 tahun itu tengah unggul 4-3 di set pertama sebelum memutuskan mundur. “ Ke j a d i a n i n i s a n g a t m e n ge c e wa k a n k a r e n a harus keluar dari pertan­ dingan. Ada kemungkinan cedera ini akibat faktor kelelahan dan stres,” ujar Nishikori. “Padahal, saya datang ke turnamen ini dengan cukup istirahat dan merasa sangat siap. Saya akan mendapatkan hasil pemeriksaan dan berharap bisa pulih tepat waktu untuk turnamen selanjutnya,” ujarnya. Mundurnya Nishikori dari nomor tunggal putra Jepang Terbuka 2016 membuat petenis Prancis, Gael Monfils, difavoritkan menjuarai ajang itu. Monfils sementara masih akan melakoni putaran kedua menghadapi kompatriotnya, Gilles Simon. (ANT/MTVN/O1) rickymarly@lampungpost.co.id

Menang 2-0, APJ Melaju ke Perempat Final TIM APJ melangkah ke perempat final turnamen sepak bola U-19 Sabahbalau Cup 2016 dengan mengandaskan Alto 2-0. Pada 8 besar APJ bertemu dengan tim kuat AD Sport. Pada laga di lapangan Dusun Tiga, Desa Sabahbalau, Kecamatan Tanjungbintang, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (6/10), APJ tampil dominan dengan menguasai jalannya pertandingan sejak awal. Hanya butuh empat menit bagi APJ untuk membuka keunggulan lewat sepakan kaki kanan Danang (7) dari luar kotak penalti. Keunggulan membuat APJ yang diperkuat Yasin, Dika,

dan Danang, terus berusaha untuk menambah gol dengan menciptakan sejumlah peluang. Sayang, tak ada gol tambahan hingga waktu jeda. Danang menjadi bintang dalam pertandingan itu se­ telah kembali mencatatkan nama di papan skor empat menit usai turun minum. Gol tercipta melalui sundul­ an menuntaskan umpan rekannya yang tak terjangkau kiper Alto, Wahid. Meski sudah unggul dua gol, APJ tak menyurutkan intensitas serangan. Namun, tak ada gol tambahan yang tercipta hingga babak kedua berakhir dan berhak atas tiket ke babak delapan besar.

Pelatih APJ, Jikin, meng­ akui secara kualitas anak asuhnya satu tingkat lebih baik dari lawan. Selain itu, anak asuhnya tampil di­ siplin dalam menjaga setiap lini. “Secara kualitas anakanak satu tingkat di atas, tetapi saya tetap instruksikan untuk bermain maksimal dan alhamdulillah menang,” ujar dia kepada Lampost.co. Sebelumnya, AD Sport juga meraih tiket ke delapan besar setelah menang adu penalti dari Nagata, dengan skor 9-8. Pertandingan perempat final antara APJ dan AD Sport akan digelar Selasa (11/10). (RUL/O2)

n LAMPUNG POST/ISTIMEWA

KUASAI BOLA. Pemain APJ menggiring bola melewati kawalan pemain Alto pada pertandingan lanjutan turnamen sepak bola U-19 Sabahbalau Cup 2016 di lapangan Dusun Tiga, Desa Sabahbalau, Kecamatan Tanjungbintang, Kamis (6/10). APJ menang dan merebut tiket perempat final.

n AFP/NICOLAS ASFOURI

SUSAH PAYAH. Petenis asal Spanyol, David Ferrer, susah payah mengembalikan bola ke arah petenis Fabio Fognini asal Italia selama putaran kedua tunggal putra Tiongkok Terbuka di Beijing, Kamis (6/10). Ferrer mengalahkan Fognini dengan skor 6-3 dan 6-4 untuk melangkah ke perempat final.

SS Lampung FC Menang Besar di Laga Perdana KEMENANGAN dengan skor besar kembali terjadi di 8 besar Liga Nusantara (Linus) 2016 wilayah Lampung. Kali ini kemenang­ an diraih SS Lampung FC yang mencukur Tubabar FC enam gol tanpa balas. Kemenangan itu menempatkan SS Lampung FC sebagai pemuncak Grup B de­ ngan poin tiga. Posisi tersebut bisa berubah mengingat dua tim lain yang bergabung di grup ini, yakni Infa MM 39 dan Persilamtim, baru bertanding Sabtu (8/10).

Pada laga di lapangan PU Porsida, Lampung Tengah, Kamis (6/10), SS Lampung FC tampil menekan sejak wasit Bambang Irawan meniupkan peluit tanda pertanding­ an dimulai. Serangan demi serangan dilancarkan tim asuhan pelatih Halilintar itu dari semua sisi. Usaha keras para pemain SS Lampung FC baru membuahkan hasil saat laga memasuki menit ke-12. Gol dicetak pe­ nyerang Gito Prasetyo dengan membobol gawang Tubabar FC yang dikawal Eko P.

Keunggulan menambah motivasi para pemain SS Lampung FC untuk menambah gol. Saat babak pertama menyisakan enam menit, Gito kembali mencatatkan nama di papan skor dan keunggulan bertahan hingga istirahat. Di babak kedua tepatnya pada menit ke-54, Gito men­ cetak gol ketiganya alias hattrick dalam laga itu. Trigol itu menjadi yang pertama tercipta di 8 besar Linus 2016. Suasana lapangan riuh se­ telah Gito digantikan mantan pemain nasional Eli Aiboy.

Bahkan, SS Lampung FC kian memperlebar keunggulan lewat gol yang dicetak Adi Wicaksono pada menit ke-65. Bahkan, Adi tak mau kalah dengan rekannya Gito untuk mencatak trigol dalam laga tersebut. Dua gol tambahan masing-masing tercipta pada menit ke-69 dan 84. Hari ini (7/10), delapan besar Linus 2016 wilayah Lampung kembali menggelar satu pertandingan. Kali ini Persituba akan menghadapi Kampus City di penyisihan Grup A. (LUG/O2)

12 Atlet Bridge Ikuti Piala Rektor UGM

Kegagalan Big-end Bearing, Mobil Hamilton Terbakar

SEBANYAK 12 atlet bridge Lampung akan mengikuti kejuaraan Piala Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) ke-11 di Yogyakarta, 8-9 Oktober 2016. Sekretaris Umum (Sekum) Gabungan Bridge Seluruh Indonesia (Gabsi) Provinsi Lampung Alfi Darwin didampingi Ketua Umum Achmad Chrisna Putra mengatakan sebanyak 12 atlet bridge tersebut akan mengikuti kejuaraan bridge Piala ­Rektor UGM ke-11 kategori pelajar. “Sebanyak 12 atlet bridge ini masih tergolong pelajar dan akan mengikuti kejuaraan Piala Rektor UGM ke-11. Mereka akan mengikuti kejuaraan ini di nomor beregu, baik putra maupun putri,” kata Alfi kepada Lampung Post, Kamis (6/10). Menurut Alfi, keikutsertaan 12 atlet bridge di kejuaraan tersebut dilakukan dalam mempersiapkan para atlet untuk mengikuti ajang Pra-PON Remaja di Jakarta pada November 2016 ini. “Ya ini sebagai try out

MERCEDES akhirnya me­ nemukan penyebab mesin F1 W07 Hybrid yang di­ kendarai Lewis Hamilton terbakar. Demi mencari penyebab tersebut, Mercedes membawa mesin mobil yang terbakar ke markas mereka. Hamilton harus gigit jari ketika mengakhiri balap­ an lebih cepat di Sirkuit Sepang Grand Prix Malaysia akhir pekan lalu. Saat memimpin lomba, mesin mobilnya terbakar dan mengeluarkan asap. Garagara kejadian itu, ia harus menghentikan lomba pada 15 lap tersisa. Pembalap Inggris tersebut sempat berdalih ada sabotase yang ingin menggagalkannya menjadi juara dunia F1 tahun ini. Mercedes telah mencari jawaban mengenai masalah yang menimpa mobil Hamilton. Mereka bahkan telah mengirim mesin tersebut ke Birxworth untuk dianalisis. Hasilnya, mesin tersebut mengalami kerusakan di

mereka untuk persiapan Pra-PON Remaja. Namun, kami tidak membebankan atlet untuk mendapat piala atau juara, yang penting mereka bermain maksimal saja,” kata dia. Selain sebagai ajang try out, lanjut Alfi, ajang ini juga sebagai wadah bagi atlet bridge untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan dalam bertanding yang dimulai dari usia re­ maja atau usia dini. “Ya intinya untuk pembinaan ke depan, terutama untuk pembinaan atlet di usia dini dalam mencapai usia emas,” katanya. Dia menambahkan selain pelaksanaan try out dalam persiapan Pra-PON Remaja, pihaknya juga tetap melakukan try in kepada atlet bridge. “Kalau untuk try in ini kami terus melakukannya di kabupaten/kota di Provinsi Lampung. Try in dan try out kami lakukan, tapi kami lebih fokus ke dalam (try in) saja dalam persiapan Pra-PON Remaja ini,” ujarnya. (RIC/O1)

bagian big-end bearing, yakni komponen yang berfungsi menyangga crankshaft atau alat yang meng­ ubah gerakan piston. “Analisis kami menunjukkan bahwa mesin Lewis mengalami kegagalan bigend bearing. Hal ini terjadi tanpa peringatan setelah mobil melaju hingga 618 kilometer. Kejadian diawali oleh tekanan yang hilang pada tikungan ke-15,” demikian pernyataan Mercedes. Agar insiden yang menimpa Hamilton tidak terulang, Mercedes akan mengadopsi strategi konservatif pada GP Jepang di Sirkuit Suzuka akhir pekan ini. “Kami akan memperkenalkan parameter mesin revisi untuk semua mesin Mercedes akhir pekan ini,” lanjut pernyataan Mercedes. Saat ini Hamilton masih di bawah Nico Rosberg dengan selisih 23 poin. Hamilton punya peluang untuk me­ rangsek ke posisi per­tama karena balapan musim ini masih menyisakan lima seri lagi. (MTVN/O2)


jumat, 7 Oktober 2016

belanja

LAMPUNG POST

19

Unilever Luncurkan TRESemme Total Salon Repair Penampilan merupakan aspek penting bagi discerning stylish woman. HESMA ERYANI

P

T Unilever Indonesia mempersembahkan brand TRESemme To­ tal Salon Repair di Jakar­ta, Kamis (6/10). Produk ini un­ tuk merawat rambut yang rusak bertahun de­n gan cepat, serta menjadi­k an­ nya lebih kuat dan tidak rontok. “TRESemme Total Salon Repair semakin memper­ mudah langkah discerning stylish woman untuk tampil dengan gaya rambut indah salon setiap hari,” ujar Head of Marketing Chair Care PT Unilever Indonesia Asima Haq. Menurut Asima, discer­ ning stylish woman adalah perempuan urban yang se­ lalu ingin tampil maksimal dengan gaya busana dan rambut terkini yang sesuai dengan sesuai karakter dirinya. Penampilan meru­ pakan aspek penting bagi discerning sty­lish woman. Salah satunya gaya rambut yang sesuai kepribadian­ nya. TRESemme Hair Ex­ pert dan pakar rambut profesio­n al, Kieffer Lip­ pers, mengatakan para

n LAMPUNG POST/HESMA ERYANI

PRODUK BARU TRESEMME. (Kiri-kanan) Longer Lippens, pakar style rambut, Head of Marketing Hair Care PT Unilever Indonesia Asiima Haq, Brand Ambassador TRESemme Velove Vexia, dan model Kelly Tandiono menunjukkan produk TRESemme Total Salon Repair saat peluncuran produk terbaru TRESemme di Jakarta, Kamis (6/10). discer­n ing stylish woman banyak mendapatkan ins­ pirasi tren terbaru dari berbagai macam sumber, dan rambut sebagai salah satu aspek yang mere­k a

perhatikan. Proses styling rambut yang sering dilakukan para discerning stylish woman, kata Kiefer, memberi bebe­ rapa risiko yang dapat meru­

sak rambut. Penggunaan alat styling seperti catok, penge­ring, pengeriting, ser­ ta proses pewarnaan dapat meningkatkan risiko rentan terhadap kerusak­an. Untuk

itu, harus dipilih perawatan rambut yang tepat agar ram­ but tidak rusak.

Power Ionic TRESEmme Total Salon Repair dilengkapi nou­ rishing power ionic yang merupakan inovasi salon terbaru dari TRESEmme. Formula terbaru ini, kata Asima, mampu menutrisi dan merawat rambut yang rusak selama bertahuntahun dengan cepat. Dengan produk terbaru dari TRESemme tak perlu ragu untuk berkreasi dengan beragam tata­n­an rambut. Peluncuran produk sampo

baru ini dihadiri Brand Ambassador TRESEmme Ve­ love Vexia dan model Kelly Tandio­no. Menurut Velove, dia juga sering mengalami proses styling rambut. Bahkan seti­ ap hari hampir dialami­nya dengan risiko rambut rusak. Hal ini menja­di bagian di­ rinya sebagai publik figur. “Kehadiran TRESemme To­ tal Salon Repair menjadi solusi atas hal tersebut,” ujarnya. Hal senada juga diakui Kelly yang harus mencari keunikan sendiri, termasuk style rambut, sebagai salah bagian untuk terus eksis

menjadi model profesional. Kehadiran TRESemme Total Salon Repair ikut menye­ marakkan TRESemme Run­ way 2016 yang akan digelar Sabtu (8/10) di Senayan City, Jakarta. Pergelaran ini menampil­ kan 100 finalis yang akan unjuk kemampuan di atas panggung. Tahun ini, kata Asima, TRESemme berko­ laborasi dengan empat la­ bel busana nasional, yakni LK, YK, Alexa (A) Lexa, Shop at Velvet, dan ATS yang hadir dengan koleksi eksklusif. (E2) hesma@lampungpost.co.id

Kain Batik Dewa Ruci Ditawar Rp250 Juta SELEMBAR kain batik Dewa Ruci milik seniman batik Ka­ bupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Sapuan, sudah dita­ war kolektor seharga Rp250 juta. Sang pemilik, Sapuan, di Pekalongan, Rabu (5/10), mengatakan masalah batik tidak akan lepas dari proses dan bukan sekadar menyoal printing. Ia menjelaskan ada batik yang penggarapannya halus dengan mengedepankan seni dan roh penjiwaan dalam membuatnya. Hal itu menaikkan gengsi suatu produk batik. Oleh karena itu, ia meng­aku tidak heran jika

selembar kain batik ber­ tema Dewa Ruci miliknya tersebut pernah ditawar kolektor Rp250 juta. “Akan tetapi, karena saat itu untuk mengisi materi pameran di Istana Negara sehingga waktu itu belum saya lepas,” katanya. Bupati Batang Asif Kholbi­ hi mengatakan harga batik yang fantatis antara lain karena latar sejarah batik yang panjang hingga men­ jadi budaya di Kabupaten Pekalongan dan corak peng­ garapan. Proses pembuatan batik yang membutuhkan waktu panjang dengan penggarap­

an yang halus, ketelitian yang tinggi, hingga pesan yang terkandung di dalam karya seni batik, kata dia, membuat kerajinan itu makin diminati oleh para kolektor dan masyarakat umum. Ia menyebut wajar terha­ dap harga batik yang bisa fantatis tersebut. “Pro­s es pembuatan kain batik yang butuh waktu panjang de­ ngan penggarapan yang halus, ketelitian yang ting­ gi, hingga pesan yang ter­ kandung di dalam karya seni batik tersebut, maka masyarakat akan mengenal­ nya,” katanya. (ANT/E2)

B.I.G Meriahkan Pesta Makanan Korea di Jakarta FESTIVAL makanan khas Korea Selatan (K-Food Fair) 2016 siap digelar pekan ini. Beragam kuliner khas Negeri Ginseng itu, mulai dari jumeokbap (nasi ke­ pal), bulgogi, tteokpokki, teh hijau, teh plum, dan capcay siap memanjakan lidah pengunjung. “Sebenarnya K-Food Fair untuk memicu perusahaanperusahaan di Korea Selatan mendapatkan sertifikasi ha­ lal. (Dalam pergelaran) ada food testing enam macam makanan Korea,” ujar Chief Representative Korea AgroTrade Center (AT), Nam Taek Hong, di sela K-Food

Seminar, Jakarta, Kamis (6/10). Dia mengatakan pengun­ jung juga bisa melihat proses pembuatan keenam kuliner itu. “Kami memahami setiap daerah memiliki makanan khas yang telah disesuaikan dengan lidah masyarakat­ nya. Namun, kami berharap melalui K-Food Fair 2016 ini masyarakat Indonesia dapat lebih mengenal dan mencintai makanan Korea,” ujar Roh Tae Hak, perwakil­ an AT, dalam kesempatan berbeda. Tidak melulu makanan, beragam pertunjukan, se­ perti taekwondo Y-Kick,

konser, serta acara temu fan B.I.G juga menjadi bagian dari rangkaian acara K-Food Fair. “B.I.G, mereka akan datang pada Sabtu, pukul 14.00. Akan ada juga per­ formance (atlet) taekwondo, open kitchen,” kata Taek Hong. Pengunjung juga bisa menikmati pengalaman drama Descendants of the Sun, budaya Korea, se­perti pengenalan sejarah Hal­ lyu, Yutnori, Tuhonori, dan Jegichagi. K-Food Fair 2016 akan digelar di mal Kota Kasablanka, khusus untuk umum pada 8—9 Oktober ini. (ANT/E2)


PARIWARA

AC INDOCOOL, AC baru. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 07218013130.0851-01581133/ Antasari 0852-66133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

BIBIT SINGKONG Jual Bibit Singkong Gajah Super, Potensi Hasil + 60 Ton/Ha, Hub. 0812-7230-2770 (tdk trm sms)

JASA PERPAJAKAN Terima Jasa Akuntan & Laporan Perpajakan masa Bulanan, SPT Tahunan & lain-lain, Hub. 081271284428

KEHILANGAN STNK BE 3920 SP, NK. MH328D30CBJ569630, NS. 28D2569369, an. Betty Septiana, STNK BE 5047 OB, Nk. MH1JFP111FK459614, Ns. JFP1E-146341, an. Siti Suripah STNK BE 3637 EQ, Nk. MH1JFBC128BK279876, Ns.. JBC1E-226866, an. Mardi. STNK BE 3043 OU, Nk. MH1JFD23XEK152125, Ns. JFD23151335, an. Yani

STNK BE 4516 EI, Nk. MH8BG41CACJ757874, Ns. G420ID-817984, an. Rafian Al Nedi, STNK BE 1535 F. Nk. KE709067099 Ns; 4K 1227453, an. Bangun Setya Budi. H STNK BE 2126 BG, Noka. MHF114F81Y0004291. Ns. 1RZ7004195, an. Husni. STNK BE 5155 PK, Nk. MH1 JB91109K839457, Ns. JB91E1836763, an. Siti Mujayanah STNK BE 8394 PF, Nk. MH8BE4DFA7J227358, Ns. E451ID-227431, an. Ali Hasan

KERJA SAMA Jual/Sewa/Kerja sama mesin Fotocopy, Hrg Mulai dr 5 Jt-an, Hub. 0852-68231083

KARUNG GONI Jual/Beli Karung Goni, Partai & Eceran, cocok utk Kopi, Coklat, Pinang & Cor2an, Lok. Jl. Soekarno Hatta KM. 7 Bdl, Hub. 0821-86661204 / 081257378000

KOLAM RENANG Dunia Kolam Renang, pembuatan, perawatan, obat-2 & peralatan. Jl. Hayam Wuruk Komplek Ruko Kedamaian Asri No.8 Bandar Lampung. hub. 0851.0309.2567

KOST-KOSTAN ELDE KOST 1,8 Jt/Bln, Hrian 200Rb/Mggu, Mewah, Aman, Lengkap, Prkir dpn Kamar, Pusat Kota, Free Wifi, Jl. Cut Nyak Dien No. 40, Tjk Pusat, Hub. 082281898205

Rumah Bintang 2KT, 1KM, RT, RM, Pr/Wnt blnn Rp1,5 Jt, mwh, parkir, Jl. Jati No.20 Tanjung Raya Bdl. Hub.0813.7982.7575.

KURSUS Dibuka kursus Bhs Inggris khusus kelas malam Pk 18.30 – 20.00 WIB berser tifikat. hanya dengan Rp 600 rb - 1 Jt selama 1 semester. hub. WIDNA EC S Jl.Way Seputih No.4 Pahoman tlp.0721254184, 0813.7938.3494, 0899.5804.987. Kursus Mengaji & Bahasa Arab semua usia dari nol, tidak tau hur uf sama sekali, dibimbing sampai bisa. hub. WIDNA ECS Jl. Way Seputih No.4 Pahoman tlp.0721254184, 0813.7938.3494, 0899.5804.987.

KURSUS-KURSUS TEHNISI HP NVU PONSEL Servis & Kursus Teknisi Hp kls mahir, djmnin lngsng dpt Duit, Jl. Z.A Pagar Alam, No. 72 Gdg Meneng, Hub. 0896.7496.2976

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MOBIL DISEWAKAN SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Paje ro,For tuner,Alphard,Avanza, I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

MUKENA

SUMUR BOR

GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

PENGOBATAN P E N G O B ATA N A LT E R N A T I F A K U P U N T U R TA N PA O B AT & R A M U A N . H U B . 0821.8304.9330.

PELUANG USAHA Bisnis jaringan. GAJI sd jtan/hr, Pmula min 3-15jt/bln, Garansi, Dkrjkan mak 2jm/ hr (par t/ full time) Joint? PT. BISA. Collacell & Caturex. 0812-722-7476/29a3f0b3

PUTRA PERKASA BOR jasa pembuatan sumur bor u/ rumah tangga, pabrik & jasa servis jet pump & submersible. Hub.0812 7229 409 / 0896 4936 3656 RIZKY BOR menerima pembuatan sumur bor bergaransi, servis pompa air, gulung dinamo dll. hub. 0853.6751.9001

TEHNISI AC Anda ingin jd Teknisi AC, Ayo bljr di LPK “MITRA MANDALA” Bljr 2 bln/smpai bisa. Jl. G. Subroto 28 (Komp. MAN 2) HP.0821.8382.0148, 0895.3523.21187

LAMPUNG POST

PROPERTY PAGAR PANEL BETON Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

RUMAH DIJUAL Di jual rmh baru 2kmt,2wc,LT 93m2,SHM susunan bar u harga nego T.Karang Barat 0813.1688.3134 Dijual rumah Jl.Raya Natar Sidang Sari, Gardu Induk PLN, Ls 249 m2, LB 714 m2, SHM, hrg 300 jt nego. hub. 0852.7955.4361.

TANAH DIJUAL

PENGINAPAN

Dijual Tanah 30.000 m, Lok. Pa d a n g C e r m i n , P u n d u h , cocok untuk Tambak & Pariwisata, Hrg. 30.000/m Hub. 0815.4088.5590.

PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

Dijual tnh Ls 4200 m2 & SHM, lok. Gunung Terang Jl. Purnawirawan Gg. Swadaya II. Hub. 0812.7200.0541

RACUN API CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C(dpn Budi Wahana Motor). Hb. 085107520099, 081278001238.

Dijual tanah SHm seluas 528 m2 di Komplek Unila Jl. Bumi Manti 1 Kel. Kampung Baru, Tanpa Perantara. hub. Farid 0813.7772.3237.

SCAFOLDING Bina Usaha mnerima Pesanan Pintu Folding Gate & Rolling Door, Ser ta Melayani Servis, Hub. 0813-7950-7962.

Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777 Tnh bukit +3 ha,12km dr bundaran gjh,200m dr jln. raya Ds.Sukajaya Lempasing (tpi), ajb, sporadik, SKT,,0812.7960.0296 (600jt) Tnh 300m[15x20]shm,sdh pondasi, tepi Jln. Ry. Sumantri Sebiayai, dkt sd 2&3 Batara nila haji enak ntar cek u/ ruko jln. Ramai 200jt 082211171428

OTOMOTIF DAIHATSU Over Kredit XENIA R Sporty Th’12, Hitam, Plat B, sisa 25 x, kondisi terawat, 50 Jt nego. Hub. 0812.7926.7658, 0823.8071.7462 HINO 2 unit Hino Lohang th 2004, BE, Bak Besi, 2 unit Fuso th 2003, BE, Bak Besi, 1 unit Hino Damp Truck th 2001, Siap Pakai Kerja, Hub. 0812-7202-035

MITSUBISHI MITSUBISHI TRITON GLX dan GLS tahun 2011 dijual Hubungi 0812-8328367

CAT MOBIL & MOTOR MENERIMA PENGECATAN mobil / motor, Oplos cat mobil / motor, menjual cat PU, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220.

VARIASI MOBIL

CARISCO VARIASI mnrm kc flm, Audio mbl, Alarm mbl,Cntrl lock,Pwr wndow dll, Jl. Sultan Agung jlr 2 Way Halim smping RM Puspa Minang 3 Hub. 0821.84890747/ 0857.68087476

All New SIRION SIGRA R DLX

All New Pajero Sport

XENIA R SPORTY

DP 150 Jt-an

angs. 2,2 JT

LIMITED EDITION

ANGS 4 JT x 5 TH

MINIBUS 1.3 D DP 20 JT

AYLA X ANGS 2,1 JT

Angs 10 Jutaan

berhadiah

Colt Diesel

FE 74 HD

TERIOS R ADVENTURE

DP 50 Jutaan + Bak Kayu Angs 7,5 Jutaan

ANGS 4 JT x 5 TH

PICKUP 1.5 AC PS ANGS 2,6 JT

BANG DINI

0813-6916-2263 5FD747B3

HUB :

JOFIAN 0812.2657.8818

KLINIK H. ROSADI hadir kembali di Kota anda memberikan Pelayanan yang paling alami tanpa suntik silikon dan bahan kimia sehingga tidak ada efek samping. Bpk. H. ROSADI meracik ramuan dibuat dari bahan nabati dan hewan, juga diiringi hasil tirokat dan doa untuk mengatasi berbagai macam yang berurusan dengan kejantanan diantaranya: Lemah Syahwat, Ejakulasi Dini, Impotensi dll. Metode yang digunakan mula-mula menditeksi dan membetulkan urat-urat yang tersumbat untuk mencapai kuat dan tahan lama. Karena Kuat dan tahan lama adalah tuntutan baik isteri maupun suami. Selanjutnya dikembangkan untuk besar dan untuk mencapai sensitif yang paling dalam. Dalam kurun waktu kurang lebih 30 menit hasilnya menakjubkan, Anda percaya atau tidak? tapi fakta yang berbicara. Beliau sudah berpengalamn dibidangnya dan sudah banyak pasien yang ditangani baik luar maupun dalam negeri, hasilnya sangat memuaskan, Permanen seumur Hidup.

HOTEL PARAHIYANGAN Jl. Teuku Umar No. 14 Kamar 14, Tanjung Karang, Bandar Lampung Hp. 0813.7979.8034, 0822.8211.2223

SIGRA DP 14Jt-an

DP 12Jt-an

Ertiga GX matic double blower th 2014, Cash 175 juta klw over kredit 90 jt sisa angsuran 21 x lagi, Hub. 0812.7276.6756

DP

Tersedia Tanah Kavling dalam wilayah Kota Bandar Lampung, Minat ? Segera Hub. Awan 0821-3394-7417

Dijual ruko di jl.Jend. Sudirman, Kotabumi & tnh utk gudang ls 25x85 m2, hub: 082371334425 (Nur Cholik) Dijual 1 Unit Ruko Strategis 2 Lt. 4 x 12 brikut usaha yg sdng berjalan di GBK, Jln. Tirtayasa Sukabumi BDL, Hub: 08978925-618 TP DIJUAL CEPAT Tanah + 2 Ha, Lok. Strategis, Pinggir Jalan Raya, Hanya + 2 Km dari Bandara Raden Intan ll, dr B. Lampung Sebelah Kiri Sebelum Bandara Raden Intan ll , Candimas – Natar. dan DIJUAL CEPAT Tanah + 3 Ha, Lok. Strategis, Pinggir Jalan Raya, Hanya + 2 Km dari Bandara Raden Intan ll, dr B. Lampung Sebelah Kiri Sesudah Bandara Raden Intan ll, Tegineneng – Natar. Hubungi : 0818-0747-3730

DIJUAL TANAH 11 HEKTAR Lokasi Strategis Hanya 3 km dari Bundaran Rajabasa di Jl. Serbajadi Hajimena, Natar HUBUNGI

0811 927 794 0818 0756 2695

Dijual Rumah + 214 m2, Lb. 100 m2, 4 KT, Garasi luas, Gudang, tmpt solat, lstrk 2.200 watt, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C2 No. 14 Hub. 0857-6944-6523/ 0812-8717-5830

+ koran

10Jt-an

PROSES GAK PAKE RIBET

ROHMAN 0812-7894-6666

Iklan Jitu Khusus 3 Baris

Pin BB 538CAF94

BONUS

3 BULAN ANGSURAN !!!

BUNGA INNOVA REBORN HANYA !!! DP30 JT-an atau % Angs 3,9 JT

3,7

TANAH KAVLING

RUKO DIJUAL

GRANMAX

A YOT O T G EBYAR DP15 JT-an AVANZA DP17 JT-an atau Angs 2,6 JT

Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 1.250 m2, Jl. MS. Batu Bara, Kupang Teba – Teluk Betung Utara, B. Lampung, Hub. 08217919-2888/0812-7223-109

RUMAH BINTANG 2 KT, 1 KM, RT, RM, Pria/Wanita, Bulanan 1,5 Jt, Mewah, Parkir, Jl. Jati No. 20 Tanjung Raya Bdl, Hub. 0813-79827575

Hanya

TERIOS 3058

Dijual Tanah & Bangunan Ls. + 3.000 m2, Jl. Blora No. 22 Segala Mider, B. Lampung, Hub. 0812-7223-109

RUMAH DIKONTRAKAN

Khusus di Bandar Lampung

4Jt-an

DP

D i J u a l s e b i d a n g Ta n a h . ls 2050 M.Jln Raden Imba Kusuma Teluk Betung selatan. Kel. Sumur Putri. Hub Bp.Achmad 081295533867, 0812.7930.5872

Promo Iklan Baris

DP 5Jt-an

BANDUNG MODERN VARIASI distributor MBTECH Accura TLT Phantom kulit, mnrima Jok Paten 2 Brs 1,8Jt, 3 Brs 2,5Jt, Kulit 2 Brs 5,5Jt, 3 Brs 9,5Jt, Kaca Film 3M Solar Screen Spctrm Masterguard, Hub. 0812-72061144

Cash 175 jt

MOBIL DIJUAL

AYLA

20

580 Jt Nego

JUMAT, 7 OKTOBER 2016

Hanya

130Jt-an NEW

CALYA

BURUAN PESAN SEBELUM HARGA NAIK...!!!

DP

10 JT-an

1200 CC

7 Penumpang Mewah & irit

YARIS

SIENTA

PROSES CEPAT TELPON BONUS FREE LANGSUNG SURVEI 3 BULAN ANGSURAN

DP

30 JT-an

JAYA : Tlp./WA : 0813 6918 2772 BB : 522706F0

Hubungi : 0822-8040-6599 - Ofie

0897-6020-988 - Weni 0812-8568-2530 - Bancar 0812-7960-7819 *Syarat dan ketentuan Berlaku


RUWA JURAI

jumat, 7 oktober 2016

Pemkab Lamtim Gelar Festival Way Kambas PEMERINTAH Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) menggelar Festival Way Kambas 2016 selama tiga hari, 11—13 November yang dipusatkan di kawasan Ta­ man Nasional Way Kambas. Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Ka­ bupaten Lampung Timur Mansyur Syah, Kamis (6/10), mengata­kan lewat Festival Way Kambas itu Pemkab Lamtim ingin mengundang masyarakat mengunjungi Taman Nasional Way Kam­ bas. “Kami ingin menggaung­ kan kembali TNWK lewat Festival Way Kambas ini, a g a r r amai dikunjungi dan targetnya ingin me­ ningkatkan promosi pari­ wisata di daerah ini,” kata Mansyur. Dia menjelaskan Festival Way Kambas adalah aca­ ra tahunan Pemkab Lam­ pung Timur yang setiap tahun digelar dan dua tahun terakhir ini digelar di luar TNWK. Namun, pada tahun ini bakal digelar di Pusat Konservasi Gajah Sumatera TNWK. Menurut dia, sejumlah kegiatan dan lomba akan disuguhkan kepada pe ­ ngunjung pada Festival Way Kambas ini, selain paket hiburan dan atraksi gajah yang disuguhkan pihak TNWK. Kegiatan dan lom­ ba itu di antaranya Jepratjepret Way Kambas, Sketsa Way Kambas, dan lomba kreasi suvenir. Kemudian Way Kambas Adventure Trail, Fun and Run Way Kambas 10 km, dan Gowes Way Kambas. Pada hari terakhir diselenggarakan Seminar Nasional Way Kam­ bas, Fox Hunting Signal Way Kambas, dan pesta buah. Kabid Pemasaran Pari­ wisata Lampung Timur ini menegaskan pihaknya me­ nargetkan 50 ribu pengun­ jung selama tiga hari pelak­ sanaan Festival Way Kambas 2016 tersebut. (ANT/D1)

LAMPUNG POST

21

SElintas

Harga Onggok Singkong Naik BERBEDA dengan harga singkong di tingkat petani Kabupaten Mesuji yang mengalami penurunan dratis, justru harga onggok atau ampas pati singkong mengalami kenaikan. Menurut Wayan, warga Kecamatan Way Serdang, Mesuji, Rabu (5/10), harga singkong saat ini antara Rp300 dan Rp500 per kg, padahal pada saat yang sama tahun lalu harga singkong masih bertahan sekitar Rp1.400 hingga Rp1.500 per kg. Kondisi kebalikan terjadi pada harga onggok yang merupa­kan sisa atau ampas pati singkong, justru harganya naik. Saat ini 1 kilogram onggok dihargai Rp700 hingga Rp1.000. “Seribu rupiah per kilogram itu untuk harga onggok kering. Kalau onggok basah sekitar Rp100 per kilogram,” ujar Wanto, warga Desa Agungbatin yang juga pengepul onggok.(ANT/D1)

Jalan Simpangpematang Rusak

n LAMPUNG POST/CANDRA PUTRA WIJAYA

SIDANG GUGATAN. Sidang perdata gugatan pelaksanaan lelang barang dan jasa di Dinas Kesehatan Kabupaten Way Kanan yang diduga meyalahi Perpres No. 54 Tahun 2010, di ruang sidang Pengadilan Negeri Blambangan Umpu, Kamis (6/10).

Meski Kondusif, Pos Pengamanan Ditambah Dari hasil pengembangan, jumlah tersangka kerusuhan di lahan PT BNIL bisa saja bertambah.

pos pengamanan ada enam titik.”

Penambahan tersangka TONGAM ROSARIO

S

ITUASI lahan PT Ban­ gun Nusa Indah Lam­ pung (BNIL) usai aksi pendudukan massa akhir pekan lalu telah kondusif. Meski demikian, aparat tetap melakukan penga­ manan bahkan menambah pos penjagaan. Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Tulangbawang AKBP Agus Wibowo mene­ gaskan kondisi tersebut kepada Lampung Post saat ditemui di ruang kerja­ nya, kemarin. “Situasi su­ dah kondisi dan telah ada pengu­r angan personel,” ujar Agus. Sebelumnya, jumlah per­ sonel aparat yang melaku­ kan pengamanan mencapai

1.200 orang, namun kini telah berkurang menjadi 200 personel. “Pengurang­ an itu berasal dari satu kompi TNI AD dari Yonif 143,” kata Agus. Jadi, tambah Agus, total personel kepolisian yang siaga di lapangan mencapai 1.000 orang. Meski jum­ lah personel pengaman­ an berkurang, pihaknya memperkuat pengamanan dengan melakukan penam­ bahan pos penjagaan. Semula terdapat lima pos pengamanan, yakni di Tugu Gajah Penawar, Jalintim Simpangpenawar, Kampung Agungjaya, Bu­ jukagung, dan Indraloka II. Kini satu pos ditempat­ kan di lahan perkebunan BNIL. “Jadi, keseluruhan

Mengenai penambahan tersangka, Kapolres Tu­ langbawang Agus Wibowo mengaku belum ada pe­ nambahan jumlah. Namun, menurutnya, nantinya dari hasil pengembangan jum­ lah tersangka bisa saja bertambah. “Penambahan pelaku belum ada. Nanti dari hasil pengembangan, pasti ada penambahan, terutama pada orang yang menjadi provokator. Tersangka yang ditangani aparat masih ber­ jumlah 14 orang,” ujarnya. Diberitakan sebelumnya, 14 orang telah ditetapkan sebagai tersangka, baik itu provokator, yang men­ duduki lahan, atau yang me­ nebang tebu. Dari 14 pelaku, 8 tersangka di antaranya

dipulangkan karena hanya terancam hukuman penjara 5 tahun ke bawah. Nama-nama tersangka yang dipulangkan harus melakukan wajib lapor ke Polres setempat, yaitu Tohir, Agus Supriyono, Sukatno Handoyo, Gunawan, Daniel Sukarji, Arianto, Tomas Su­ warto, dan Bambang. “Status mereka juga ter­ sangka dengan kewajiban lapor kepada pihak ke­ polisian. Mereka dijerat Pasal 107 huruf a UU No. 39/2014 tentang Perkebun­ an,” kata Agus Wibowo, Selasa (4/10). Enam pelaku lainnya, terang Agus, tetap mengala­ mi penahanan di Mapolres Tuba. Mereka yang masih ditahan adalah Hasanudin, Sujarno, Juanda, Rajiman, Sukirji, dan Toekiman. (D1) tongam@lampungpost.co.id

AKSES jalan provinsi penghubung Kecamatan Simpangpematang menuju Tanjungraya yang bersebelahan dengan Mapolsek, Koramil, dan sekolah menengah pertama di Kecamatan Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, rusak parah. Akses jalan dua jalur penghubung menuju kantor pemda setempat di Mesuji, Rabu (5/10), menurut informasi dikerjakan rekanan dan belum genap satu tahun ini selesai, tetapi sudah rusak dan sampai kini belum diperbaiki. Akibatnya warga di berbagai daerah di Mesuji menggunakan satu jalur saat melintasi jalan tersebut. Meskipun menyalahi aturan berlalu lintas, para pengendara sepeda motor dan mobil dari berbagai arah itu pun tetap nekat melaju lantaran akses jalan yang rusak parah. “Ya mau gimana lagi. Salah satu dari jalur dua itu rusak parah, jika dipaksa untuk melewati akses jalan yang rusak itu, bisa-bisa mobil kami terbalik, Mas,” ujar Rado (34), salah satu pengendara truk barang asal Desa Wiralaga, Kecamatan Mesuji. (ANT/D1)

Dandim Ingatkan Loyalitas Prajurit KOMANDAN Kodim (Dan­ dim) 0426/Tulangbawang yang membawahi Kabupat­ en Mesuji Letkol Arm Kus Fiandar meminta kepada seluruh anggota Kodim menjaga loyalitas kepada kesatuan dan negara. Hal itu disampaikan Dan­ dim dalam pesta rakyat di Unit II, Tulangbawang, me­ nyambut HUT ke-71 TNI. Dandim menyampaikan jika ancaman kedaulatan negara harus diantisipasi dari diri sendiri. “Paham radikal dan upa­ ya melemahkan ne­g ara makin hari semakin men­ jadi ancam­an nyata. Dan, ancaman yang paling nyata adalah pudarnya loyalitas dan kecintaan prajurit ter­ hadap negara. Untuk itu,

teguhkan hati dan tetap se­ tia pada negara dan rakyat,” kata Dandim, Kamis (6/10). Hal itu, ucap Kus Fian­ dar, dapat diwujudkan dengan melaksanakan tu­ gas yang diemban dengan baik. Menurut dia, selu­ ruh jajaran Kodim masih memiliki jiwa nasionalis­ me yang masih tinggi. “Berikan contoh bagi masyarakat yang baik. Tular­ kan kecintaan kita terhadap negara kepada masyarakat. Dengan begitu, keutuhan negara ini, baik wilayah juga kesatuan hati, akan tetap terjaga,” lanjut dia. Dia pun meminta ke­ pada masyarakat agar terus berkoordinasi de­ ngan aparat, terutama TNI AD. (NAS/D1)

Kelapa Puan Kalianda Masuk Tahap Penglepasan DINAS Perkebunan (Disbun) Lampung Selatan mengin­ formasikan Kelapa Puan Kalianda (KPK) bersama 11 varietas/klon/galur unggul lainnya masuk tahap peng­ lepasan menjadi varietas unggulan nasional. KPK bersama varietas unggulan lain, seperti tebu, kakao, sawit, pala, jarak pagar, dan sisal, te­ lah melewati persidangan tim penilai dan penglepas varietas (TP2V) tanaman perkebunan yang berang­ gotakan para ilmuwan pemulia tanaman, Kamis (6/10), di Hotel Novotel, Bandar Lampung.

Kepala Disbun Lampung Selatan, Zailani Bura, men­ jelaskan untuk sampai pada tahap penglepasan ini, tentunya memerlukan proses yang cukup lama. Pemkab Lamsel, melalui Disbun setempat, sejak 2011 hingga kini, telah be­ kerja sama dengan Balai Penelitian Tanaman Palma (Balit Palma) Manado dan Institut Pertanian Bogor (IPB) mempersiapkan proses penglepasan varie­ tas KPK sebagai varietas unggul lokal untuk dapat dijadikan sebagai sumber benih bagi pengembangan secara nasional.

Hasil penelitian yang dilakukan oleh Balit Palma Manado dan IPB, kata Zai­ lani Bura, diketahui kelapa kopyor ditemukan mulai dari Kalianda, Lampung Se­ latan, Tangerang (Banten), Purwakarta (Jawa Barat), Pati (Jawa Tengah), serta di Jember dan Sumenep (Jawa Timur). Sementara yang telah dilepas sebagai varietas unggul lokal baru kelapa kopyor tipe genjah dari Pati (Jawa Tengah) dan yang kedua kelapa puan Kalianda yang merupakan tipe kelapa dalam. “Ciri-ciri sebagai pem­ beda kelapa puan Kalianda

dengan kelapa kopyor Pati, antara lain KPK diduga ha­ sil mutasi kelapa normal, warna buahnya meliputi hijau, hijau kecokelatan, cokelat, dan cokelat keme­ rahan. Keragaman warna buah tersebut relatif sama dengan variasi warna buah tipe kelapa dalam normal. Selain itu, ukuran buah KPK lebih besar diban­ dingkan kelapa kopyor dari Pati,” ujar dia. Zailani mengungkapkan endosperma merupakan bagian utama dari buah yang menyebabkan buah kelapa kopyor memiliki nilai ekonomi tinggi. (TOR/D1)

Cuaca Ekstrem, Nelayan Tidak Melaut SEBAGIAN nelayan di be­ berapa daerah di Provinsi Lampung tidak melaut ka­ rena cuaca ekstrem dan ombak tinggi yang melanda perairan setempat. Sejumlah perairan yang mengalami ombak tinggi adalah perairan Lampung Timur, Pesisir Barat, dan Teluk Semangka wilayah Tanggamus. Hal itu disampaikan Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Lampung Marzuki Yazid di Bandar Lampung, Rabu (5/10). “Ombak di perairan Lampung bisa mencapai

3 meter sehingga nelayan yang memiliki kapal ber­ ukuran 10 GT tidak sanggup untuk melaut,” kata Yazid. Ia memaparkan untuk perairan Bandar Lampung dan Lampung Selatan tidak begitu besar ombaknya. Meskipun demikian, masih tetap berbahaya untuk me­ laut. Ombak tinggi disertai petir dilaporkan nelayan di Pesisir Barat Lampung hampir setiap hari terjadi. Menurutnya, dengan tidak beraktivitasnya ne­ layan akan berdampak pada kenaikan harga ikan. “Nelayan mengeluh sudah

cukup lama tidak melaut sehingga stok ikan yang dijual pun sedikit,” kata dia. Menurut Irvan, nelayan Teluk Lampung, biasanya dalam satu minggu melaut bisa mendapatkan tangkap­ an ikan lebih dari 4 ton, tapi untuk saat ini sangat kurang volumenya. “Untuk saat ini pendapatan sangat menurun, berbeda dari sebelumnya,” kata dia. Ia menjelaskan para ne­ layan yang melaut sampai satu minggu lebih mem­ butuhkan 1.000—1.500 li­ ter premium untuk kapal

besar. Demi mendapatkan keuntungan lebih, nelayan tidak hanya melaut di perai­ ran Teluk Lampung, tetapi sampai perairan Gunung Anak Karakatau. Terkait kondisi nelayan saat ini, Kepala Dinas Ke­ lautan dan Perairan (DKP) Kota Bandar Lampung Zainul Bahri mengatakan untuk menjaga keamanan nelayan diminta untuk tidak melaut dalam kon­ disi cuaca yang tidak baik. “Cuaca ekstrem seharusnya tidak melaut karena bisa berbahaya bagi nelayan,” kata dia. (ANT/D1)


DAERAH

jumat, 7 oktober 2016

LAMPUNG POST

22

20 Ribu Warga Pringsewu Belum Terima KTP-El Jumlah warga yang telah melakukan perekaman KTP-el mencapai 94% atau sebanyak 287 ribu jiwa. WIDODO

S n LAMPUNG POST/AHMAD AMRI

SERAHKAN SK. Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menyerahkan surat keputusan saat pelantikan koordinator olahraga tingkat kecamatan se-Pesawaran, Kamis (6/10).

Dendi Ajak KONI Jaga Kekompakan BUPATI Pesawaran Dendi Ra­ madhona mengajak seluruh pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) kabupaten setempat untuk terus menjaga kekompakan. Dengan demikian, olahraga di Bumi Andan Jejama dapat terus maju. “Pelantikan koordinator ini merupakan awal dari kekompakan insan atau pengurus KONI di Kabupa­ ten Pesawaran untuk mem­ ajukan olahraga di Bumi Andan Jejama,” kata Dendi,

saat acara pelantikan koor­ dinator olahraga tingkat kecamatan se-Kabupaten Pesawaran, di aula gedung PGRI, Kamis (6/10). Sebab, kekompakan para pengurus KONI, menurut Dendi, merupakan modal dasar dan dapat memengar­ uhi hasil prestasi olahraga, baik di tingkat kabupaten, Provinsi Lampung, mau­ pun nasional. “Tantangan olahraga ke depan makin sulit, tidak bisa dipandang sebelah mata. Untuk itu,

kerja keras, cerdas, serta mengedepankan prinsip kebersaamaan atau kekom­ pakan harus dijaga, supaya olahraga di Pesawaran ke depan lebih baik lagi,” ujar mantan anggota DPRD Lampung dua periode itu. Selain itu, orang nomor satu di Pesawaran ini juga berharap dengan terben­ tuknya koordinator olahra­ ga tingkat kecamatan akan membangkitkan olahraga dan prestasi para atlet di wilayah itu. (AMR/U2)

RUSAK PARAH. Kondisi jalan di Desa Rantauminyak, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, rusak berat karena rendahnya kualitas. Jalan itu baru selesai diperbaiki sekitar empat bulan lalu menggunakan anggaran APBD 2015 Lampung Selatan, Kamis (6/10). n LAMPUNG POST/ PERDHANA WIBYSONO

Sekkab Pastikan Tidak Ada Pejabat Nonjob P E R U BA H A N s t r u k t u r organisasi lembaga di Pemerin­t ah Kabupaten Lampung Barat (Lambar), yang akan dilaksanakan di akhir tahun ini, diharapkan tidak me-nonjob-kan para pejabat setempat. Hal itu dijelaskan Sekkab Lampung Barat Nirlan, Kamis (6/10). Menurut dia, perda ren­ cana perubahan struktur organisasi Pemkab Lambar tersebut saat ini masih dalam pembahasan di tingkat legis­ latif dan eksekutif. “Sambil menunggu perda tersebut, Pemkab juga juga sedang mempersiapkan penataan personel,” kata Nirlan. Penataan personel terse­ but akan dikoordinasikan kepada pihak Kemendagri

sekaligus koordinasi terkait akan dilaksanakannya Pilkada 2017. Menurut dia, dengan adanya perubahan struktur itu, diharapkan tidak ada pejabat yang mengalami nonjob, dari 29 struktur lembaga organi­ sasi di lingkungan Pemkab Lambar yang ada saat ini. Adapun perubahan struk­ tur tersebut sesuai rencana mengalami penambahan sebanyak dua lembaga baru, sehingga totalnya menjadi 31 lembaga dari 29 yang ada saat ini. Ke-31 lembaga terse­ but statusnya adalah badan dan dinas, yakni tidak ada lagi lembaga yang status­ nya masih kantor. De­ngan bertambahnya dua lembaga tersebut, direncanakan ese­

lon II akan bertambah se­ banyak dua orang. Namun, soal nama kedua lembaga baru itu, termasuk siapa pejabat yang akan naik jabatan ke eselon II, Nirlan belum dapat men­ jelaskan. “Jika nama kedua lembaga baru dan siapa pejabatnya, itu kami be­ lum dapat memberitahu. Sebab, masih akan di­ koordinasikan lagi kepada Kemendagri,” ujar dia. Kemudian, untuk sekre­ tariat, pada struktur kelem­ bagaan baru yang mulai berlaku di 2017, direncana­ kan bertambah satu bagian, yaitu kantor unit pelayanan pengadaan akan menjadi bagian di lingkup sekre­ tariat. (ELI/U2)

DPKP Pesisir Tampung Keluhan Nelayan KEPALA Dinas Peternakan, Kelautan, dan Perikanan (DPKP) Pesisir Barat Hasnul Abrar mengatakan pihaknya tidak dapat serta-merta me­ menuhi harapan nelayan soal bantuan sembako di musim cuaca ekstrem saat ini. Pihaknya harus terlebih dulu mengusulkan melalui program kegiatan. Apalagi, menurutnya, anggaran di instansinya sangat terbatas, semen­ tara jumlah nelayan di kabupaten itu mencapai ribuan. “Harapan itu kami tampung dan diusulkan.

Ada ribuan nelayan di ka­ bupaten ini, sementara anggaran Pemkab yang ada terbatas. Tapi, setidaknya kami tampung dulu harap­ an tersebut,” kata dia, ke­ marin. Abrar menerangkan pihaknya telah memiliki data ribuan nelayan di Pesisir Barat. Meskipun nanti akan ada bantuan, Abrar menjelaskan harus tetap disalurkan melalui koperasi-koperasi yang menjadi mitra Pemkab. “Ya, termasuk bantuan perahu sarana tangkap nelayan.

Kami kan di kabupaten ini telah memiliki koperasi, tentu penyalurannya lewat koperasi,” ujar dia. Salah satu nelayan Pekon Way Redak, Kecamatan Pe­ sisir Tengah, Alamsyah (40), mengatakan kondisi cuaca ekstrem telah membuat para nelayan takut untuk melaut. Namun, sesekali ia terpaksa melaut un­ tuk memenuhi kebutuhan keluarganya sehari-hari. Untuk itu, ia berharap Pem­ kab dapat memberikan bantuan kebutuhan pokok para nelayan. (YON/U2)

EDIKITNYA 20 ribu wa r g a K a b u p a t e n Pringsewu harus gigit jari. Kendati telah melaku­ kan perekaman data, me­ reka belum bisa memper­ oleh KTP elektronik (KTP-el) lantaran blangkonya habis. “Kekurangan blangko KTP elektronik bisa mencapai 20 ribuan,” kata Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Pring­ sewu Hasan Basri di ruang kerjanya, Kamis (6/9). Ia berharap masyarakat dapat bersabar dan tidak menyalahkan pihaknya. Sebab, keterlambatan itu bukan karena kelambanan

jajarannya dalam bekerja. “Jadi kendala bukan di ka­ bupaten, melainkan ada di pusat,” ujar dia. Untuk keperluan adminis­ trasi sebagai bukti telah melakukan perekaman KTPel, pihaknya akan memberi­ kan surat keterangan kepada masyarakat sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor: 471.13/10231/ Dukcapil tanggal 29 Septem­ ber 2016, perihal format surat keterangan sebagai pengganti KTP elektronik. “Sekali lagi, masyarakat akan diberikan surat keterangan sebagai pengganti KTP elek­ tronik dengan masa berlaku enam bulan atau sampai KTP terbit,” ujar Hasan.

Lebih lanjut, ia menerang­ kan jumlah warga yang te­ lah melakukan perekaman KTP-el ke Disdukcapil telah mencapai sekitar 94% atau sebanyak 287 ribu jiwa, dari total 306 ribu jiwa yang ada.

Keliling Pekon Jumlah itu bisa dicapai lantaran Disdukcapil melaku­ kan jemput bola dengan berkeliling ke setiap pekon. Program itu diharapkan da­ pat membantu masyarakat meski perekaman dilakukan secara luring (offline). “Setiap hari keliling ke pekon-pekon, bisa merekam sebanyak 50 sampai 150 warga,” kata dia. Soal durasi waktu perekam­ an, menurut Hasan, bergan­ tung pada kekuatan jaringan. “Memang bisa cepat, tetapi kadang bisa satu bulan baru dapat,” ujar dia.

Sembilan kecamatan yang ada di Pringsewu memiliki masing-masing satu unit mesin perekam KTP-el. Namun, ter­ dapat satu alat perekam yang belum daring (tersambung jaringan internet), yaitu di Ke­ camatan Pagelaran Utara. “Di delapan kecamatan sudah bisa melakukan perekaman secara online,” kata dia. Untuk diketahui, Komisi Pemberantasan Korup­s i (KPK) telah menetapkan mantan Direktur Pengelola­ an Informasi Administrasi Kependudukan Dirjen Duk­ capil Kemendagri Sugiharto sebagai tersangka korupsi proyek KTP-el pada April 2014, serta menetapkan mantan Dirjen Dukcapil Ke­ mendagri Irman pada akhir September lalu. (U2) widodo@lampungpost.co.id

Dinsosnakertrans Pesisir Barat Bekali Tenaga Kerja Disabilitas

D

INAS Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Pesisir Barat bekerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indone sia menggelar kegiatan pembekalan tenaga kerja khusus penyandang disabilitas, di Losmen Pelangi, Pekon Serai, Kecamatan Pesisir Tengah. Kegiatan dibuka sejak Rabu (5/10), sekitar pukul 20.30, dan akan berlangsung hingga 8 Oktober ini. Kepala Dinsosnakertrans Pesisir Barat, Marzuki, menerangkan agenda itu bertujuan mendorong tumbuh dan kembangnya jiwa kewirausahaan yang mandiri, yang ada pada tenaga kerja, khusus

Seluruh peserta akan diberikan bantuan berupa alat atau barang untuk berusaha. penyandang disabilitas, agar menjadi unit ekonomi yang mandiri. Selain itu, untuk meningkatkan aksesibilitas atas kesempatan kerja bagi tenaga kerja, khusus penyandang disabilitas. Serta menciptakan lapangan kerja bagi tenaga kerja khusus penyandang disabilitas, di sektor informal, dan sekaligus mengurangi angka pengangguran di daerah. Adapun peserta kegiatan, yakni 20 penyandang disabilitas dari 11 kecamatan se-Kabupaten Pesisir Barat. Sebagai narasum-

 LAMPUNG POST/ARIPSAH.

SAMPAIKAN MATERI. Narasumber, Hari Ayusman dari Kementerian Ketenagakerjaan RI (pojok kiri), didampingi Kepala Dinsosnakertrans Pesibar, Marzuki (tengah, peci hitam), saat menyampaikan materi kepada peserta kegiatan Pembekalan Tenaga Kerja Khusus.

 LAMPUNG POST/FAJAR NOVITRA.

BERI PENGARAHAN. Kepala Dinsosnakertrans, Marzuki saat pengarahan kepada Peserta Pelatihan Tenaga Kerja Khusus Penyandang Disabilitas.

 LAMPUNG POST/FAJAR NOVITRA.

MEMBUKA ACARA. Kepala Dinsosnakertrans Pesibar, Marzuki (peci hitam). Saat membuka kegiatan Pelatihan Tenaga Kerja Khusus Penyandang Disabilitas, di Losmen Pelangi, Pekon Serai, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat. ber, yaitu Hari Ayusman, dari Kementerian Ketenagakerjaan. Marzuki menjelaskan permasalahan tenaga kerja, khususnya di Pesisir Barat terbilang ada walau-

pun tidak banyak, dan hal itu menunjukkan bahwa Bumi Para Saibatin ini termasuk kabupaten yang kekurangan tenaga kerja. “Sesuai dengan UndangUndang Nomor 13 Ta-

hun 2003 tentang Ketenagakerjaan serta visi dan misi bupati, bahwa akan mewujudkan masyarakat yang madani, mandiri, dan sejahtera. Oleh sebab itu, dengan pelatihan ini agar masyarakat dapat menyejahterakan diri dengan inovasi dan kreatif dalam bekerja, terutama penyandang disabilitas,” ujarnya kepada Lampung Post, Kamis (6/10). Seluruh peserta akan diberikan bantuan berupa alat atau barang untuk berusaha. “Jika peserta yang ada ini berhasil dalam mengolah dan menerapkan apa yang diberikan, dan benar-benar digunakan untuk berusaha, mudah-mudahan jumlah peserta bisa lebih dari ini. Sehingga, permasalahan tenaga kerja dapat dikurangi,” ujar Marzuki. Di sisi lain, Hari Ayusman memberikan motivasi kepada para peserta penyandang disabilitas. Menurut dia para pe nyandang disabilitas itu merupakan orang-orang terpilih dan spesial. (CK10/U10)


jumat, 7 Oktober 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

23

56 Anak Yatim dan Duafa Dapat Santunan

n LAMPUNG POST/AAN KRIDOLAKSONO

BERI SANTUNAN. Habib Umar, dai asal Probolinggo, Jawa Tengah, memberikan santunan kepada anak yatim dan duafa di sela-sela pengajian akbar dan selawatan yang digelar Yayasan Yadu ‘Ulya Alfatah dalam rangka memperingati Tahun Baru 1438 Hijriah di lapangan Desa Sidoasih, Ketapang, Lampung Selatan, Kamis (6/10).

Takut Merugi, Petani Enggan Menanam Ratusan petani tidak berani menanam sebelum tanggul penangkis yang jebol diperbaiki terlebih dulu. PERDHANA WIBYSONO

R

ATUSAN petani di Desa Sinarpase ­ mah, Kecamatan Candipu­ro, Lampung Sela­ tan, merugi. Pasalnya, tang­ gul yang jebol tidak kunjung diperbaiki sehingga tana­ man padi dan cabai rusak. Padahal, ratusan hektare tanaman petani setempat merupakan pilot project pemerintah dalam melaku­ kan program ke­t ahanan pangan dan swasembada beras nasional. Mulyanto (51), petani setempat, mengaku ba­ nyak mengalami kerugian akibat banjir pekan lalu. “Kerugian kemarin saja kami masih bingung menu­ tupinya,” ujarnya, Kamis (6/10). Ratusan petani tidak berani menanam sebelum tanggul penangkis yang jebol diperbaiki. “Kami belum berani menanam musim tanam ini karena takut banjir lagi.” Kepala Desa Sinarpase­ mah Puji Purwantro Ju­ naidi mengatakan banjir yang terjadi pekan lalu sudah surut. “Sudah su­ rut banjir­nya, karena be­ berapa hari terakhir hujan tidak turun,” kata dia. Dia mengatakan petani setempat takut menan­ am karena tanggul be­ lum diperbaiki. Selain itu, mereka sudah kehabisan

Lamtim Kampanye Eliminasi Kaki Gajah MENYUKSESKAN Bulan Eliminasi Kaki Gajah (Belka­ ga), Bupati Lampung Timur Chusninia Chalim meminta seluruh apatur Pemerin­ tah Kabupaten Lampung Timur, khususnya camat dan kepala desa untuk ber­ partisipasi. Bupati, melalui Kepala Dinas Kesehatan Evi, Kamis (5/10), mengim­ bau semua warganya teru­ tama yang berusia 2—70 tahun untuk proaktif dalam kampanye tersebut. Evi mengatakan Belkaga

sedang dilaksanakan di seluruh wilayah Lamtim sejak 1 Oktober sampai 10 Oktober 2016. Kegiat­ an yang dilakukan adalah pemberian obat pencega­ han masal (POPM) filari­ asis, yaitu pemberian obat cacing antifilariasis kepada seluruh masyarakat dari balita hingga usia lanjut. “ Tahun ini adalah pelaksana­an kelima seka­ ligus tahun terakhir, di­ harapkan warga Lampung Timur tidak me­ninggalkan

momen sehat ini,” kata dia. Selama sebulan penuh pegawai Dinas Kesehatan Lamtim melakukan sweeping di seluruh pos-pos pelayanan pengobatan dan pencegah­an penyakit kaki gajah. Evi men­ jelaskan setiap kecamatan dari 24 kecamatan di Lamtim disediakan pos penga­duan. “Dengan program semacam ini ke depannya masyarakat Lamtim akan terhindar dari penyakit kaki gajah,” kata dia. (GUS/D1)

modal. “Ini permasalahan petani, selain takut banjir lagi, modal tanam juga habis,” ujar Puji. Para petani di desa set­ empat, ucapnya, menda­ patkan modal tanam dari meminjam uang di bank. Bahkan, ada yang memin­ jam uang dengan rentenir. “Mereka sekarang ini gali lubang-tutup lubang.” Pascabanjir pekan lalu, lanjut Puji, belum ada satu tindakan positif pemerin­ tah. Hal itu membuat para petani kecewa. “Waktu banjir, banyak pejabat datang, tapi hingga kini belum ada perbaikan tang­ gul.”

Kami belum berani menanam musim tanam ini karena takut banjir lagi. Apabila terus dibiarkan, lebar tanggul yang jebol akan meluas diterjang Way Katibung. Saat ini tang­ gul yang jebol mencapai 50 meter lebih. “Padahal, pertama kali jebol sekitar 10 meter. Kalau dibiarkan, akan bertambah luas. Kasi­ han nasib petani di sini,” kata dia. (D1) perdhana@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

BAGIKAN OBAT. Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Evi, memberikan obat pencegahan kaki gajah terhadap masyarakat Kecamatan Raman Utara, Lampung Timur, Rabu (5/10).

Disdik Berutang di Pengukuhan Himpaudi DINAS Pendidikan Kabupat­ en Lampung Selatan, mela­ lui Bidang Pendidikan Non­ formal dan Informal (PNFI), berutang untuk menggelar kegiatan pengukuhan Ketua Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini (Himpaudi) set­ empat, (4/10). “Kegiatanya cukup besar dan dihadiri Bupati Lamsel untuk mem­ berikan pengarahan tenaga pendidik PAUD. Terpaksa

kami cari utangan untuk memberi snack dan makan guru-guru PAUD yang akan hadir,” ujar Kepala Bidang PNFI Disdik Lamsel, Syam­ siah, Kamis (6/10), di ruang kerjanya. Hal senada dikatakan Ahmadin, kepala seksi PNFI Disdik Lampung Selatan. “Terus terang untuk meng­ gelar kegiatan pengukuhan ketua Himpaudi tidak ada

dana sepeser pun. Jadi, ter­ paksa kami cari utangan untuk mengadakan snack dan makan siang undan­ gan yang hadir,” kata dia, kemarin. Meski demikian, masih ada saja guru PAUD yang me­ nyindir makanannya seperti nasi kucing. “Sudah payahpayah cari utangan, ada saja yang menyindir enggak enak,” ujar dia. (TOR/D1)

Delapan Fraksi Siap Bahas Tujuh Raperda DELAPAN fraksi di DPRD Lampung Selatan siap mem­ bahas seluruh paket ran­ cangan peraturan daerah (raperda) yang disampaikan Sekretaris Kabupaten (Sek­ kab) Lamsel Fredy SM pada rapat paripurna, Kamis (6/10). Delapan fraksi yang me­ nyatakan siap, yakni Fraksi Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PAN,

Fraksi Golkar, Fraksi PKB Hanura, Fraksi Partai Nas­ Dem, dan Fraksi PKS. Juru bicara Fraksi PDI Perjuangan, Supriyadi, mengata­k an para kepala satuan kerja (satker) terkait harus proaktif dan dapat hadir sesuai jadwal yang telah ditentukan dalam pembahasan tujuh paket raperda tersebut. “Selain itu, para satker bersama Badan Legislasi (Banleg) DPRD Lampung

Selatan akan melakukan pembahasan tujuh paket raperda lebih detail. Dalam pembahasan hendaknya mengedepankan aspek so­ sial dan ekonomi,” ujar dia. Hal senada dikatakan juru bicara Fraksi PAN DPRD Lampung Selatan, Bejo Susanto. Menurutnya, Fraksi PAN siap memba­ has tujuh paket raperda tersebut. Sebab, ketujuh paket raperda itu sangat

penting untuk meningkat­ kan pendapatan asli daerah (PAD). Sementara itu, Sekkab Lampung Selatan Fredy SM yang membacakan sambut­ an Bupati Lamsel Zainudin Hasan menjelaskan tujuh paket raperda, di antaranya Raperda Kerja Sama Dae­ rah. Perda ini disusun un­ tuk mengatur kerja sama daerah meliputi kesepakat­ an antara bupati dengan gubernur atau antara bu­

pati dengan bupati/wali kota yang lain. Atau, bupati dengan pihak ketiga atau bupati dengan pihak luar negeri yang dibuat secara tertulis serta menim­ bulkan hak dan kewajiban berdasarkan atas asas kon­ sensualisme, asas kebebasan berkontrak, asas iktikad baik, asas kekuatan mengikat, asas kepastian hukum, asas kepercayaan, asas kepatutan dan kepantasan, dan asas keseimbangan. (TOR/D1)

MEMPERINGATI Tahun Baru Islam 1438 Hijriah, Yayasan Yadu Ulya Alfa­ tah, Kecamatan Ketapang, Lampung Selatan, mem­ berikan santunan kepada 56 anak yatim dan duafa, Kamis (5/10). Kegiatan yang diadakan di lapangan Desa Sidoasih, Kecamatan Ketapang, itu dihadiri anggota DPRD Lamsel daerah pemilihan setempat, Ahmad Mus­ lim, serta Camat Ketapang Darsito. Yayasan Yadu Ulya Al­ fatah juga melaksanakan pengajian akbar dan se­ lawatan bersama ribuan umat dengan mengundang Habib Umar bin Ahmad Bafaqih, pendakwah dari Probolingo, Jawa Tengah. Ketua Yayasan Bambang Irawan menyampaikan yayasan bertujuan me­ ringankan beban umat kurang mampu, terutama anak yatim dan kaum dua­ fa. Terbentuk atas prakasa enam desa, antara lain Desa Sidoasih, Pematang­ pasir, Tamansari, Lebung­ nala, dan Berundung.

“Berawal Rp5 juta, kini penggalangan dana para donatur mencapai Rp80 juta. Dana tersebut kami berikan kepada anak ya­ tim dan duafa dengan jumlah Rp250 ribu—Rp500 ribu per anak,” kata Bam­ bang saat memberikan sambutan. Menurut dia, selain me­ nyambut Tahun Baru Is­ lam, kegiatan pemberian santunan juga diserahkan pada saat Maulid Nabi dan menjelang Ramadan. “Diharapkan ke depan semakin banyak donatur yang peduli nasib anak yatim dan kaum duafa.” Habib Umar mengapre­ siasi kepedulian umat muslim yang mengikuti pengajian akbar ini. Sebab, dalam waktu satu jam, penggalangan dana untuk membantu anak yatim dan duafa terkumpul Rp12 juta. Ia menjelaskan umat yang baik dan mempu­ nyai niat ikhlas membantu anak yatim merupakan pembela-pembela Islam sejati. (KRI/D1)

Mukhlis Sidak ke Proyek Infrastruktur BUPATI Lampung Barat Mukhlis Basri melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah proyek pemban­ gunan infrastruktur di wilayah Kecamatan Airhi­ tam dan sekitarnya, Rabu (5/10). Kedatangan orang no­ mor satu di kabupaten Beguai Jejama Saibetik, didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) se­ tempat Ansari dan jajaran lainnya, ini untuk memas­ tikan realisasi pekerjaan berjalan baik dan hasilnya maksimal. Di lokasi, Mukhlis me­ minta pelaksana proyek pembangunan infrastruk­ tur agar mengedepankan kualitas yang baik. “Saya selalu menekankan agar pengawasan pembangu­ nan lebih maksimal se­ hingga hasilnya sesuai dengan yang diharapkan,” ujar Bupati dua periode itu. Ia menerangkan pem­

bangunan infrastruktur berupa jalan, baik jalan kecamatan, jalan pekon, maupun jalan lingkun­ gan, menjadi tanggung jawab Pemkab yang di­ lakukan sejalan dengan peningkatan perekono­ mian masyarakat. ”Ter­ bukanya akses transpor­ tasi jalan produksi cukup membantu masyarakat dalam meningkatkan t a r a f p e r e ko n o m i a n , ” ujar Mukhlis. Dia menyadari mayori­ tas masyarakat Lampung Barat bekerja sebagai petani yang mengandalkan hasil bumi sebagai mata pencaharian. Untuk itu, pemba­ngunan infrastruk­ tur menjadi hal penting dan menjadi prioritas pe­ merintah daerah. ”Karena itu, saya se ­ l a l u te k a n k a n su p aya jalan-jalan produksi yang menunjang perekonomian petani untuk dibangun,” ujar Bupati. (RIP/U2)

Warga Sragi Keluhkan Kenaikan PBB MASYARAKAT Kecamatan Sragi, Kabupaten Lam­ pung Selatan, mengeluh­ kan kenaikan pajak bumi dan bangunan (PBB) 2016. Pasalnya, SPPT PBB yang dikeluarkan Dinas Penda­ patan Daerah (Dispenda) Lamsel itu tidak berdasar­ kan nilai jual objek pa­ jak (NJOP) sebagai dasar penge­naan PBB. Seperti yang diungkap­ kan, Rasmadi (43), warga Desa Sumberagung, Keca­ matan Sragi, mengatakan banyak masyarakat yang mempertanyakan kenaikan pajak tersebut. Bahkan, be­ berapa masyarakat kecewa pembayaran SPPT PBB warga yang memiliki lahan seluas 5.000 m2 dengan 10 ribu m2 disamakan. “Masa pajak yang harus kami bayar dipukul rata dengan pemilik tanah yang lebih luas. Tidak ada perbedaan antara warga yang punya lahan seluas 2.000 M2 dengan 1 hektare. Kami yang memiliki lahan sedikit merasa terpukul,” kata dia saat ditemui Lampung Post, Kamis (6/10). Menurut dia, kebijakan

Pemkab Lamsel dinilai memberatkan masyarakat yang memiliki luas lahan yang lebih sedikit. Me­ reka berharap ada perban­ dingan antara warga yang memiliki lahan luas sedikit dengan lahan yang lebar. “Kan seharusnya, yang punya lahan luasnya lebih lebar, bayar pajaknya juga besar. Yang punya lahan lebih kecil harusnya lebih rendah pembayaran pa­ jaknya. Masak semuanya rata Rp45 ribu,” kata dia. Hal senada diungkapkan Wartono (29), warga Desa Kualasekampung, Keca­ matan Sragi. Dia menga­ takan sebelum SPPT PBB itu disalurkan ke desa, Pemkab Lamsel seharus­ nya dapat menyosialisasi­ kan kenaikan pembayaran pajak bumi dan bangunan tersebut. “Ya, seharusnya diso­ sialisasikan dulu kalau ada penaikan. Selain itu, harus ada penjelasan yang konkret dengan adanya kesamaan pembayaran luas lahan yang lebih kecil dengan yang lebar,” ujar dia. (SYA/D1)


jumat, 7 oktober 2016

DAERAH

LAMPUNG POST

24

Delapan Jemaah Lampura Masih di Tanah Suci SEBANYAK delapan jemaah haji asal Kabupaten Lam­ pung Utara masih berada di Tanah Suci. Mereka ter­ gabung dalam kloter 40 Provinsi Lampung. Kepala Seksi Haji Kantor Kementerian Agama Lam­ pung Utara Herman Ali, me­ wakili Kepala Kementerian Agama Lampung Utara Budi Cipto Utomo, mengatakan

berdasarkan informasi ter­ akhir dari panitia pelaksana ibadah haji (PPIH) Lam­ pung, diperkirakan para jemaah haji tersebut tiba di Tanah Air, Senin (12/10). “Melalui Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, pada pukul 19.00. Di As­ rama Haji Rajabasa, Ban­ dar Lampung, kira-kira keesokan harinya, pukul

17.00,” kata Ali, sapaan akrabnya, di ruangannya, Kamis (6/10). Menurut dia, selain ada delapan orang yang masih berada di Tanah Suci, satu lainnya saat ini sedang dira­ wat di Rumah Sakit Haji Pondok Gede, Jakarta, yaitu warga Kecamatan Bukitke­ muning, Sofiah. Dia diper­ kirakan pulang bersama

jemaah lain di Lampung yang tergabung ke dalam kloter 27/29. “Itu berdasar­ kan hasil pemantauan kami terakhir sampai hari ini (kemarin).” Sebelumnya, sebanyak 369 jemaah haji, dari total 370 orang yang diberang­ katkan, telah dipulangkan. Sementara itu, satu orang lainnya gagal berangkat ka­

rena meninggal dunia, yaitu warga Kecamatan Kotabumi Selatan bernama Sangkut Yasin Saguk. “Total jemaah calon haji yang diberangkatkan dari kabupaten kita tercinta ini berjumlah 372 orang. Namun, karena ada satu orang gagal persyaratannya, hanya 371 diberangkatkan,” ujarnya. (FIT/D2)

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

PERLU PERBAIKAN. Kondisi SDN Kecil Siringbabarang, Desa Sukajaya, Katibung, Lampung Selatan, memprihatinkan. Ruang kelas sudah tidak layak lagi, Kamis (6/10).

Dispora Ajukan Perbaikan GOR Sukung Rp34 Miliar

TITIK PERHATIAN. Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara memberikan bantuan bibit nangka mini gratis saat kunjungan kerja dan silaturahmi dengan masyarakat di salah satu kecamatan, beberapa waktu lalu. Hingga kini pertanian dan perkebunan menjadi perhatian Bupati, selain infrastruktur yang sedang marak pembangunannya di kabupaten tertua di Lampung itu. n LAMPUNG POST/FAJAR NOFITRA

Lelang Barang Dinkes Disidang Persidangan yang dipimpin Ketua Pengadilan Negeri Blambangan Umpu Way Kanan Abdul Hadi Nasution itu sempat ditunda sampai batas waktu yang ditentukan karena kesalahan surat kuasa hukum tergugat. CANDRA PUTRA W

S

IDANG perdata pelak­ sanaan lelang barang dan jasa di Dinas Ke­ sehatan (Dinkes) Kabupaten Way Kanan yang diduga menyalahi Peraturan Presi­ den (Perpres) No. 54 Tahun 2010 digelar di ruang sidang Penga­dilan Negeri Blamba­ ngan Umpu, Kamis (6/10). Sidang ini merupakan sidang ketiga karena sebe­ lumnya hingga dua kali persidangan pihak tergugat, yaitu tergugat pertama Pok­ ja III Pekerjaan Konstruksi Unit Layanan Pengadaan

(ULP), tergugat II Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinkes, dan tergugat III Kepala Dinas Kesehatan Way Kanan, tidak pernah hadir. Persidangan yang di­ pimpin Ketua Pengadilan Negeri Blambangan Umpu Way Kanan Abdul Hadi Nasution itu sempat ditun­ da hingga dua jam karena kesalah­an surat kuasa hu­ kum tergugat. Pasalnya, surat kuasa itu ditujukan selaku pribadi dan tidak mencantumkan jabatan tergugat. Kuasa hukum penggugat

dari tiga perusahaan, yaitu CV Sakti Perkasa, CV Sem­ bilan-Sembilan Jaya, dan CV Malapura Jaya Makmur, Fery Soneri, menjelaskan kliennya mengajukan gu­ gatan perdata di Pengadilan Negeri (PN) Blambangan Umpu terkait gugatan per­ buatan melawan hukum dan pembatalan lelang yang dilakukan Pokja III Bidang Konstruksi Dinkes Way Ka­ nan. Materi pokok yang di­ sampaikan adalah masalah prosedur lelang, tahapantahapan lelang yang me­ rugikan para penggugat, yakni CV Sakti Perkasa, CV Sembilan-Sembilan Jaya, dan CV Malapura Jaya Mak­ mur. Menurut Fery, para penggugat menganggap proses pelaksanaan lelang barang dan jasa di Dinas Kesehatan Kabupaten Way

Kanan melanggar ketentuan yang ada. Dia melanjutkan prosedur lelang menurut kliennya te­ lah menyalahi aturan, yaitu Perpres No. 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang dan Jasa. Tahapan-tahapan lelang itulah yang dilanggar Pokja III Bidang Konstruksi Dinkes Way Kanan. “Para penggugat ini menga­jukan gugatan per­ buatan melawan hukum dan gugatan pembatalan pengumuman pelelangan umum dengan metode pas­ ca-kualifikasi tahun angga­ ran 2016 sebagaimana ter­ tuang dalam pengumuman layanan pengadaan secara elektronik (LPSE) Kabu­ paten Way Kanan,” katanya. Ada pun total kerugian yang harus dibayar para tergu­ gat adalah sebesar Rp1,164 miliar.

Sesuai Prosedur Ku a s a h u k u m k e t i g a tergugat, Iwan Syahputra, mengatakan untuk proses lelang ini kliennya merasa prosedurnya sudah sesuai dan benar. Menurut dia, proses sidang dilanjutkan dengan mediasi yang akan dilaksanakan pada Rabu (12/10). “Saat mediasi nantinya pun kami tetap memegang teguh pada klien kami bah­ wasanya proses lelang itu sudah sesuai prosedur,” ujarnya, melalui telepon, tadi malam. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabu­ paten Way Kanan Farida Aryani, saat dikonfirmasi melalui ponsel, baik SMS m au pun te l e po n , t i da k merespons. (LEH/D2) candra@lampungpost.co.id

Tuba Bangun Ribuan Fasilitas di Kampung PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang telah membangun ribuan unit fasilitas infrastruktur di seluruh kampung di Kabupaten Tulangbawang melalui program ung­ gulan Gerakan Serentak Membangun Kampung (GSMK). Wakil Bupati Tulang­ bawang Heri Wardoyo mengatakan sejak berdi­ rinya GSMK yang telah berjalan sejak 2013, pro­ gram GSMK yang diga­ gas langsung Hanan Heri Wardoyo (Handoyo) itu telah membangun seba­ nyak 1.298 unit fasilitas infrastruktur yang terse­ bar di 147 kampung dan 4 kelurahan di 15 kecamatan se-Tulangbawang. Menurut dia, dengan adanya GSMK ini, partisipa­ si dan swadaya masyarakat menunjukkan peningka­ tan yang signifikan dalam mendukung pembangunan dan kemajuan Kabupaten Tulangbawang. “GSMK adalah program pembangunan Pemkab Tulangbawang yang te­ lah banyak memberikan

manfaat dan demi kepen­ tingan masyarakat. Ribuan unit infrastruktur telah dibangun sejak 2013 hing­ ga kini. Tidak hanya itu, dengan GSMK partisipasi masyarakat juga semakin meningkat dalam men­ dukung pembangunan di Tulangbawang,” kata Heri Wardoyo, di kantornya, Kamis (6/10). Dia melanjutkan dengan suksesnya GSMK yang su­ dah dilaksanakan selama empat tahun ini, dapat ter­ wujud karena peran aktif masyarakat dalam menyuk­ seskan program GSMK. Heri berharap semua pihak terus mendukung keber­ hasilan program yang ter­ bukti dan bermanfaat bagi masyarakat ini. ”Ini dari masyarakat un­ tuk masyarakat dan untuk kesejahteraan masyarakat, khususnya masyarakat yang berada di 151 kam­ pung di 15 kecamatan di Tulangbawang dapat me­ nikmati hasil yang dari dari program ini. Jalan baik, semua baik, dan perekono­ mian pun ikut baik,” ujar Heri Wardoyo. (ATA/D2)

n LAMPUNG POST/RIAN PRANATA

UNJUK RASA. Ratusan warga yang tergabung dalam Forum Tulangbawang (Fortuba) dan LSM Komunitas Rakyat Indonesia (Forkorindo) melakukan unjuk rasa di Kejaksaan Negeri Menggala dan Pemkab Tulangbawang atas dugaan adanya gratifikasi, Rabu (5/10).

MENYAMBUT pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VIII 2017—2018, Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisa­ ta (Dispora) Kabupa­t en Lampung Utara menga­ jukan anggaran perbaikan gedung gelanggang olahra­ ga (GOR) Stadion Sukung, Kotabumi, dan saranaprasarana olahraga senilai Rp34,643 miliar. Kepala Dispora Fahrizal Ismail mengatakan usulan rehab sarana dan prasa­ rana, seperti GOR Sukung, wisma atlet, dan sarana untuk pertandingan Olahraga bagi atlet Por­ prov, diperkirakan sekira Rp34.643 miliar.“Dispora ajukan usulan rehab sa­ rana dan prasarana demi suksesnya pelaksanaan Porprov VIII Rp34,643 miliar,” ujarnya di ruang kerjanya, Rabu (5/10). Kepala Bidang (Kabid) Sarana dan Prasarana Dispora, Hamdani, menu­ turkan usulan dana rehab sarana sebesar Rp34.643 miliar itu pembiayaannya

terbagi menjadi tiga, yakni anggaran yang ditanggung APBN sebesar Rp10 miliar, APBD Provinsi Lampung Rp16 miliar, dan APBD Lampura Rp8,6 miliar. “Usulan rehab sarana dan prasarana sebesar Rp34.643 miliar ini, pembiayaannya ditanggung dari tiga alokasi dana, yakni APBN, APBD provinsi, dan APBD kabu­ paten,” ujar dia. Menyoal realisasi dari usulan yang disampai­ kan, Hamdani mengaku pihaknya tidak mengeta­ hui secara pasti berapa nilai anggaran yang akan terealisasi. Sebab, usulan itu masih dalam tahap pembahasan pihak Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dis­ pora, dan Badan Perenca­ naan Daerah (Bappeda). “Realisasi usulan re ­ hab sarana dan prasa­ rana masih dalam tahap pembahasan. Sehingga, kami belum mengetahui berapa angka pasti reali­ sasi yang disetujui dari usulan yang diajukan,” kata Hamdani. (YUD/D2)

Khamami Minta Desa Transparan

BUPATI Mesuji Khamami meminta seluruh aparat desa se-Mesuji transparan dalam mengelola dana desa (DD). Dengan begitu, masyarakat dapat menge­ tahui arah pembangunan di desa masing-masing. “ H a l i t u j u g a d a p at meng­halau datangnya fit­ nah dan prasangka buruk masyarakat terhadap pe­ merintah desa. Terlebih, semua sudah ada aturan­ nya,” kata Khamami di kantornya, Kamis (6/10). Bupati juga berpesan ke­ pada seluruh kepala desa agar berkoordinasi de­ ngan pihak kepolisian dan TNI AD. Sebab, kerja sama antara Pemkab Mesuji dengan polisi dan TNI AD sudah tertuang dalam nota kesepahaman (MoU). “Menjadi salah jika kepala desa tidak ber­ koordinasi dengan polisi dan TNI AD. Kami juga meminta kepada TNI dan Polri untuk mengawasi dengan saksama jalannya pembangunan di desa. Hal itu sangat penting agar pemerintah desa terhindar dari korupsi dan kegiatan yang melanggar hukum lainnya.” Di sisi lain, Komandan Kodim (Dandim) 0426/ Tulangbawang yang mem­

bawahkan Kabupaten Me­ suji Letkol (Arm) Kus Fian­ dar menegaskan pihaknya siap sepenuhnya menga­ wal pembangunan di desa se-Mesuji. Dia meminta seluruh jajarannya agar dapat memberikan pen­ dampingan dengan baik kepada pemerintah desa masing-masing. “Anggota sudah saya minta agar bekerja dengan sepenuh hati dan harus se­ lalu berada di wilayah. Hal itu sudah ditegaskan Dan­ rem. Memang sebelum­nya keberadaan dan peran bintara pembina desa (babinsa) sangat tidak teratur, namun sekarang tugas dan fungsi sudah sangat-sangat jelas,” kata Dandim di Makodim. Te r p i s a h , s e j u m l a h kepala desa mengaku telah memahami cara menggu­ lirkan dana desa. Mayori­ tas desa yang ada di Mesuji mengutamakan pemba­ ngunan infrastruktur jalan dan kantor desa. “Yang utama tetap jalan lingkung­an di desa, ka­rena denyut nadi perekonomian di desa adalah jalan. Hal itu sesuai arahan Bupati Khamami,” kata Kepala Desa Simpang Mesuji Su­ pardi, Kecamatan Sim­ pangpematang. (NAS/D2)

Selamatan Tubaba Hadirkan Menteri Agama dan Duta Besar MENTERI Agama dan sejum­ lah duta besar negara saha­ bat berencana menghadiri kegiatan selamatan budaya Tulangbawang Barat (Tubaba) yang akan digelar pada 11—12 Oktober 2016. Kegiatan ini akan digelar di tiga tempat, yaitu rumah dinas bupati, Bun­ daran Tugu Rato, dan kom­ pleks Islamic Center.

D a l a m ke g i at a n p e n ­ tas seni dan budaya ini, Pemerin­tah Kabupaten se­ tempat menggandeng lang­ sung sejumlah seniman nasional yang tergabung dalam Studio Hanafi dari Ja­ karta, Dewan Kesenian Tu­ baba, serta para tokoh yang tergabung dalam Federasi Marga Adat Megow Pak Tu­

baba. “Kegiatan selamatan budaya ini sebagai ben­ tuk syukuran masyarakat Tubaba atas terwujudnya pembangunan tiga ikon kabupaten, yakni Tugu Rato, Masjid Agung Baitusshobur, dan Balai Adat Sesat Agung,” kata Asisten I Pemkab Tu­ baba, Agus Subagio, saat menggelar jumpa pers di

kompleks Islamic Center, Kamis (6/10). Dia mengatakan untuk menyukseskan kegiatan tersebut akan diterjunkan sebanyak 2.500 pelaku seni, baik seniman lokal maupun nasional di bawah binaan Studio Hanafi. Sementara kegiatan ini akan dihadiri ribuan warga, termasuk

pimpinan provinsi dan ka­ bupaten/kota se-Lampung. Terkait dengan pentas seni dan budaya tersebut, Semi Ikra Anggara, dari Studio Hanafi, menjelas­ kan kegiatan ini dirancang khusus menjadi sebuah pentas seni dan budaya terbuka yang digelar selama dua hari. (MER/D2)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.