Lampung Post Kamis, 28 April 2016

Page 1

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

24 Hlm. kamis 28 april 2016

l TAHUN XLl Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 No. 13790

TERUJI TEPERCAYA

www.lampost.co

n LAMPUNG POST/HENDRIVAN GUMAY

PELUNCURAN BUKU. (Atas kiri) (Dari kiri) Pemimpin Redaksi Lampung Post Iskandar Zulkarnain, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, Ketua DPRD Lampung Dedy Afrizal, mantan Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong, Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin, Ketua Pengadilan Tinggi Tanjungkarang Sri Sutatiek, dan Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung Suyadi foto bersama usai peluncuran buku Bhayangkara Lampung Melintas Badai di Mahan Agung, Bandar Lampung, Rabu (27/4). (Atas kanan) Suasana peluncuran buku dan para tamu undangan yang hadir. (Bawah) Mantan Kapolda Lampung Brigjen Edward Syah Pernong, Fauzi Nurdin, dan Ansori Djausal saat acara bedah buku Bhayangkara Lampung Melintas Badai.

Bhayangkara Lampung

Kawal Pembangunan Tugas seorang Bhayangkara seperti melintas badai serta menerjang riak air laut, hembusan angin topan, dan badai. DENI ZULNIYADI

A

PARAT Bhayangkara siap mengawal pembangunan dengan menekan angka kejahatan di daerah kerjanya. Di Lampung, itu telah terbuk­ ti ­d engan naiknya peringkat kemiskinan dari ketiga menjadi keempat pada 2015. Kapolda Lampung Brijen Ike Edwin mengatakan selama kepemimpinan pendahulunya di Polda, berhasil menekan angka kejahatan itu. Turunnya angka pencurian dengan kekerasan (cu­ ras) alias begal dan konflik di Lam­ pung menjadi pendorong jalannya percepatan pembangunan. “Jika kondisi aman dan ke­ giatan pembanguan berjalan lancar, tentu berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Kem­ bali lagi imbas kesejahteraan itu pada rendahnya angka kejahat­ an,” kata Ike, saat memberikan sambutan pada peluncuran buku Bhayangkara Lampung Melintas Badai di Mahan Agung, Kompleks Lamban Agung atau Rumah Di­ nas Gubernur Lampung, Bandar Lampung, Rabu (27/4). Menurut Perdana Menteri Kerajaan Adat Sekala Brak itu, buku yang merujuk program kerja pendahulunya sebagai Kapolda Lampung, yakni Brigjen Edward Syah Pernong yang juga Raja Kerajaan Adat Sekala Brak itu menjadi pemicu kerjanya. Di bawah kepemimpinannya, Dang Ike—panggilan akrabnya, beren­

cana meluncurkan buku kedua tentang keberhasilan seluruh program Polda Lampung. “Ke depan, Bhayangkara Lam­ pung lintas di atas badai, jadi badai di bawah saja, kami lewat terus. Badai pasti berlalu. Buku ini, saya senang karena menggambarkan torehan kakak saya selama enam bulan di Lampung. Saya tinggal melanjutkan saja,” kata dia. Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat serta tokoh Lampung maupun nasional pun memberi apresiasi terhadap kerja Polda Lampung dalam memberantas begal serta me­ nekan angka kejahatan. Ter­

Sinergi seluruh komponen di Lampung mendorong percepatan pembangunan. akhir, program Polda Lampung di bawah kepemimpinan Brigjen Ike Edwin, yakni Excellent Police Service atau Pelayanan Prima Kepolisian mendapat penghar­ gaan dari Museum Rekor DuniaIndonesia (Muri). Kemudian, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo, da­ lam sambutannya, mengapresiasi pihak keamanan dalam meng­ awal pembangunan. Apalagi Lampung menjadi lokasi sejum­ lah program strategis Pemerintah Pusat, seperti jalan tol, revita­ lisasi bandara, energi listrik, dan kemaritiman. “Berkat kegigihan pihak keamanan, pembangunan di Lampung lancar. Kejahatan mulai berkurang diiringi dengan tingkat kemiskinan yang menu­

run. Sinergi seluruh komponen di Lampung mendorong percepatan pembangunan,” kata Gubernur Ridho, pada acara yang sama.

Tugas Bhayangkara Pada bagian lain, Raja Sekala Brak Saibatin Puniakan Dalom Be­ liau Brigjen Edward Syah Pernong mengatakan tugas seorang ang­ gota polisi, seperti melintas badai serta menerjang riak air laut, hem­ busan angin topan, dan badai. Dan Bhayangkara Lampung tetap bisa melintasi itu, menjadi makna yang tertuang dari buku Bhayangkara Lampung Melintas Badai. Meski tidak bisa menceritakan secara perinci, Pun Edward— panggilan akrabnya, mengatakan torehan keberhasilan ini diinisiasi oleh Lampung Post. “Berawal dari diorama di Polda dan dibuat rang­ kaian sejarah Polda Lampung. Ini suatu ide yang dibuat khusus sebagai perlintasan Polda Lam­ pung. Bukan hanya dari unsur Lampung Post, melainkan juga dari media lain yang memberi support, memberi kontribusi dan dukungan, serta Bapak Wakapolda dan para kapolres. Keberhasilan Polda Lampung tidak terlepas dari kerja sama seluruh stakholder,” kata dia. (MAN/R5) deni@lampungpost.co.id

Leicester Tetap Kuat tanpa Vardy Hlm. 17

Izin Reklamasi Dikeluarkan Pejabat Lama PENYIDIK Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung memeriksa se­ jumlah pejabat Pemkot Bandar Lampung, Rabu (27/4). Hasil pemeriksaan sementara menyebutkan izin reklamasi Teluk Lam­ pung dikeluarkan oleh pejabat lama. Penyidik kemarin seharusnya meme­ riksa Wali Kota Bandar Lampung Herman HN. Namun, ia tidak memenuhi undangan dan memilih mengutus Asisten I Dedy Am­ rullah dan Kepala Bappeda Ibrahim. Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Lampung Kombes Dicky Patrianegara mengatakan berdasarkan pemeriksaan se­ mentara terhadap pejabat Pemkot tersebut bahwa perizinan reklamasi diurus oleh pejabat lama sehingga untuk mengetahui­ nya harus mencari dokumen-dokumen perizinan terlebih dahulu. “Akan dicari dokumen-dokumen terkait dengan reklamasi karena kebanyakan me­ reka pejabat baru,” kata Dicky, kemarin. Sebenarnya, penyidik ingin mengetahui terkait izin reklamasi yang dimiliki PT Teluk Wisata Lampung (TWL). Selain Herman HN, mantan Wali Kota Ban­ dar Lampung Eddy Sutrisno juga akan dimintai keterangan. Dalam kasus reklamasi, polisi su­ dah memeriksa empat orang dari PT TWL. Sementara itu, Herman HN tidak mem­ bantah dan tidak juga membenarkan telah dipanggil Polda Lampung terkait persoalan reklamasi Teluk Lampung. “Ya mungkin juga, saya kan baru datang dari Jakarta habis ikut seminar. Urusan itu tim sajalah yang da­ tang,” kata Herman, seusai menghadiri rapat paripurna di DPRD setempat, kemarin. Dia mengatakan izin untuk melaku­ kan reklamasi memang harus melalui pemerintahan kota selaku pemilik lahan, kemudian diserahkan ke pihak provinsi, selanjutnya ke Kementerian Kelautan dan Perikanan. “Ada kelanjutan setiap izin, dari kota ada kelanjutan ke provinsi kemudian ke kementerian,” ujarnya. Saat ditanyakan bahwa DPRD akan mengirim surat kepada Menteri Kelautan dan Perikanan terkait dengan reklamasi tersebut, Herman menyebut aturan dalam undang-undang telah ada. (DEN/EBI/K2)

Korupsi Disdik, Kejati Tahan Tauhidi KEJAKSAAN Tinggi (Ke ­ jati) Lampung melakukan penahan­an terhadap dua ter­ sangka kasus dugaan korup­si dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) proyek peng­ adaan 93 paket perlengkapan sekolah untuk SD/MI/SMP/MTs di Dinas Pendidikan Provinsi Lampung tahun 2012 dengan nilai anggaran Rp17,7 miliar. Penahanan itu dilakukan setelah Kejaksaan Agung melakukan pelimpahan tahap II ke Kejati terhadap dua tersangka, yaitu mantan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Lampung Tauhidi dan tersangka Hen­ drawan (rekanan). Sekitar pukul 21.00, Rabu (27/4), Tauhidi yang juga man­

tan Penjabat (Pj) Bupati Lam­ pung Timur itu mengenakan kemeja putih dan celana jins masuk ke mobil Toyota Avanza BE-2059-BZ milik Kejati untuk diantarkan ke Rutan Way Huwi, Lampung Selatan. Ke­ duanya akan ditahan selama 20 hari ke depan hingga ber­ kas perkara dilimpahkan ke Pengadilan Tipikor. Atas dugaan korupsi itu, kedua tersangka dijerat ­dengan Pasal 2 Ayat (1) Sub­ pasal 3 jo Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pem­ berantasan Tipikor jo UU No. 20 Tahun 2001 jo Pasal 55 Ayat (1) ke-1 KUHP. Berdasarkan pemantauan Lampung Post, kemarin, Tauhi­ di bersama kuasa hukumnya

Handoko dan tersangka Hen­ drawan bersama kuasa hukum­ nya Hanafi Sampurna menda­ tangi Kejari Bandar Lampung. Bebera­pa tim Satgasus Pidsus Kejakgung melakukan peme­ riksaan administrasi terhadap keduanya sekitar pukul 19.00. Handoko menjelaskan pe­ nahanan itu merupakan kewenangan kejaksaan. “Kami siap membuktikan­ nya, jika Pak Tauhidi itu tidak bersalah, karena tidak mendapatkan keuntungan dari kasus ini. Kami juga tidak mengajukan gugatan praperadilan karena kami ingin fokus pada pembuktian di pengadilan saja,” kata dia, usai mendampingi Tauhidi. Kepala Kejari Bandar Lam­

TAJUK

Energi Melawan Narkoba INDONESIA darurat narkoba. Dika­ takan darurat karena 5 juta lebih warganya telah menjadi korban per tahun. Pengguna pemulanya terus bertambah hingga 100 orang per hari. Bahkan, dalam satu hari, 50 anak bangsa harus meregang nyawa karena narkoba. Bisnis narkoba menjadi gurita raksasa perusak sendi kehidupan dan kemanusiaan bangsa. Di Indonesia, nilai transaksi bisnis barang haram ini mencapai angka fantastis hingga Rp1 triliun per tahun. Jejaring kejahatan narkoba demikian masif dan tersebar hingga pelosok-pelosok desa. Di Lampung, pelaku kejahatan narkoba bahkan telah menjadi penghuni dominan lembaga pemasyarakatan (LP). Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin dalam kunjungannya ke Lampung Post, Selasa (26/4), menyatakan 70% penghuni LP dan ruang tahanan adalah penyalahguna narkoba. Karena itulah, perang menumpas peredaran dan penyalah­ gunaan narkoba harus menjadi langkah tanpa surut. Dalam menaklukkan salah satu kejahatan luar biasa itu, bangsa ini tak boleh mengenal lelah, apalagi kalah. Jika tidak, jutaan anak bangsa akan terus menjadi tumbal dan pesakitan. Menaklukkan kejahatan luar biasa harus dilakukan dengan kerja luar biasa pula. Cara biasa memberangus narkoba pasti berujung kegagalan bahkan kekalahan. Dalam prespektif itu­ lah, kita menyambut baik langkah Kepolisian Daerah (Polda) Lampung membangun laskar besar antinarkoba. Laskar besar itu terhimpun dalam Satuan Tugas (Satgas) Antinarkoba yang dibentuk Polda di setiap desa di Sai Bumi Ruwa Jurai. Satgas berjumlah 50 orang per desa itu untuk mem­ persempit ruang gerak peredaran dan bisnis barang haram pada tingkatan terbawah, yakni masyarakat perdesaan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah desa di Provinsi Lampung mencapai 2.585 unit. Jika setiap desa memiliki 50 Satgas Antinarkoba, dapat terhimpun 129.250 anggota satgas. Tidak muluk Kapolda Lampung me­ nyatakan jumlah ini merupakan terbesar se-Tanah Air. Memerangi narkoba bukan hanya tugas Badan Narko­ tika Nasional (BNN), bukan pula tugas aparat kepolisian semata. Keterlibatan aktif masyarakat menjadi penting. Dalam Undang-Undang No. 35/2009 tentang Narkotika jelas diatur peran serta masyarakat. Satgas Antinarkoba adalah bentuk peran serta itu. Kita berharap keberadaan ratusan ribu Satgas Antinarkoba di Provinsi Lampung dapat menjadi energi luar biasa besar dalam memenangkan perang terhadap narkoba di provinsi ini. Jejaring bisnis barang haram itu harus bisa dipukul mun­ dur dari setiap jengkal tanah bumi Lampung. Kepada Kapolda juga harus kita ingatkan. Energi luar biasa besar itu dapat menjadi percuma manakala jejaring bisnis narkoba tetap mendapat naungan perlindungan dari oknum aparat. Harus dipastikan, Bhayangkara Lam­ pung benar-benar bersih dari oknum aparat pembeking bisnis narkoba. Keberadaan Satgas Antinarkoba di seluruh penjuru desa di Lampung jangan pula gegap gempita pada saat pemben­ tukan, tetapi sunyi senyap dalam aksi tanpa hasil. Satgas harus benar-benar menjadi energi besar pemusnah seluruh sel-sel jejaring narkoba di Lampung. n

oasis

Kontrol Kanker

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

TAUHIDI DITAHAN. Mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung yang juga mantan Pj Bupati Lampung Timur, Tauhidi (baju putih), dibawa kemobil operasional Kejati Lampung untuk ditahan di Rutan Way Huwi, Rabu (27/4) malam. pung Widiantoro mengatakan dari kedua tersangka, negara dirugikan Rp6,4 ­miliar se­ hingga total kerugian negara

digabungkan dengan kedua tersangka lainnya yang sebe­ sar Rp2,5 miliar menjadi Rp8,9 miliar. (*12/O2)

STUDI baru menemukan risiko kanker hati tetap ada bahkan setelah virus dibersihkan. Oleh karena itu, orangorang yang telah memiliki penyakit tersebut harus terus dipantau. Studi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dan Alaska Native Tribal Health Consor­ tium yang berbasis Anchorage, AS, itu diterbitkan di jurnal Alimentary Pharmacology & Therapeutics. Untuk keperluan studi, para peneliti memilih me­ libatkan 1.346 pasien dengan infeksi HBV kronis yang diikuti selama 1982—2013. Mereka mencocokkan data 238 pasien yang melakukan pembersihan virus dan 435 pasien yang tetap terinfeksi. Para pasien juga dicocokkan berdasarkan usia, jenis kelamin, dan tekanan HBV. Tim menemukan mereka yang melakukan pembersih­ an HBV tampak tidak memiliki perbedaan dengan yang mengalami risiko perkembangan kanker hati. (MI/R5)


LAMPUNG MEMILIH

kamis, 28 april 2016

2

LAMPUNG POST

9 Pendaftar Panwaslu Gugur Administrasi Tes tertulis untuk sembilan besar berlangsung pada Sabtu (30/4) di Gedung B Fakultas Hukum Unila. TRIYADI ISWORO

D

ARI total 91 pendaf­ tar Panitia Penga­ was Pemilu (pan­ waslu) lima kabupaten di Lampung, sembilan di antaranya tidak lolos seleksi pemeriksaan ke­ absahan dan legalitas ber­ kas administrasi. “Kesembilan orang itu, di antaranya 4 orang dari Lampung Barat, 4 orang dari Pringsewu, dan 1 o r a n g T u l a n g b awa n g , ” ujar Sekretaris Tim Seleksi (Timsel) Panwaslu Lima Ka b u p ate n I wa n S at r i ­ awan, saat ditemui di kan­ to r B awa s l u L a mp u n g , Rabu (27/4). Ia menerangkan pihaknya tidak melolos­ kan sembilan orang itu dengan sejumlah alasan, di antaranya adanya pe­ serta yang belum berusia 30 tahun, kartu tanda pen­ duduk (KTP) yang tidak sesuai dengan domisili rekrutmen. Kemudian, ada juga yang tidak melampir­ kan surat izin dari atasan bagi pendaftar yang ber­ status PNS.

“Sesuai peraturan Ba­ waslu usia minimal harus 30 tahun. Kemudian juga ada yang sudah PNS tapi

Apakah si calon ini tidak terlibat aktif dalam keanggotaan parpol. tidak melampirkan izin dari atasan. Kalau tidak ada izin atasan, kami kha­ watir nantinya menyang­ kut netralitasnya. Karena kan di beberapa daerah petahana maju kembali,” kata akademisi Hukum Universitas Lampung itu.

Uji Publik Selanjutnya, pada Kamis—Jumat (28—29/4) Timsel akan turun ke lapangan untuk melaku­ kan pemeriksaan atas tanggapan dan masukan dari masyarakat. Dalam mengecek nama tersebut, Timsel juga akan berkoor­ dinasi dan berkomunikasi dengan tokoh masyarakat, ormas, KPU, dan Kesbang­

pol untuk mengetahui re­ kam jejak si calon. “Keterlibatan KPU dan Kesbangpol untuk mencari tahu apakah si calon ini benar tidak terlibat aktif dalam keanggotaan partai politik,” ujarnya. Setelah itu, pada Sab ­ tu (30/4), pihaknya akan melaksanakan tes tertulis untuk memilih sembilan besar dari setiap kabu­ paten. Te s t e r t u l i s t e r s e b u t akan dilaksanakan di Ge­ dung B Fakultas Hukum Unila dengan materi me­ ngenai kepemiluan dan pengawasan. Peserta tes diwajibkan datang pukul 08.00 untuk melakukan registrasi, kemudian tes dimulai pukul 09.00. “Di Lampung Barat, Tu­ langbawang, dan Pring­ sewu akan sangat ketat persaingannya karena di sana paling banyak pemi­ natnya. Dari tes tertulis nanti akan kami kerucut­ kan menjadi sembilan orang, selanjutnya akan ada tes wawancara yang mengeluarkan enam orang n a m a . Ke mu d i a n a k a n di­s erahkan kepada Ba­ waslu,” kata Iwan. (U2) triyadi@lampungpost.co.id

SILATURAHMI CAKETUM. Bakal calon ketua umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto (berdiri), bersilaturahmi dengan DPD Partai Golkar se-Provinsi Maluku, di Ambon, Maluku, Rabu (27/4). Airlangga Hartarto memaparkan visi, misi, dan program jika dipercayakan memimpin Partai Golkar masa bakti 2016—2021.

n ANTARA/IZAAC MULYAWA

Empat Bakal Calon Terancam Tidak Direkomendasikan PDIP SEBANYAK empat orang dari 30 bakal calon bupati dan wakil bupati tidak meng­ ikuti tahapan uji kepatutan dan kelayakan (fit and pro­ per test) di DPP PDIP, Rabu (27/4). Dengan demikian, pencalonan mereka teran­ cam tidak mendapat reko­ mendasi dari partai besutan Megawati itu.

n MI/PANCA SYURKANI

Mas Edi Agus Ingin Pringsewu Lebih Baik

Edi Agus Yanto MASALAH pemenuhan hak dasar bagi warga masih menjadi persoalan bagi daerah, termasuk Kabu­ paten Pringsewu. Persoalan seperti kemiskin­an, penataan tata ruang dan lingkungan hidup, pertumbuhan dan pemerataan pembangunan, terbatasnya kesempatan kerja, pelayanan di bidang ke s e h at a n , p e n d i d i k a n dan perbaikan infrastruk­ tur khususnya jalan dan pertanian, masih menjadi masalah yang hingga saat ini belum dapat terselesai­ kan secara komprehensif. Tak pelak daerah ber­ juluk Jejama Secancan ini butuh sentuhan kepemimpi­ nan yang mampu mem­ bumi dengan berbagai per­ soalan dasar yang dihadapi masyarakat. Menurut bakal

calon bupati Pringsewu, Edi Agus Yanto, membangun daerah tidak cukup hanya dengan modal ketokohan dan kemampuan personal pimpinan. Namun, perlu keterliba­ tan semua pihak, kemam­ puan memimpin, dan mem­ bangun jejaring secara luas. Sebab, jelas Mas Edi, sapaan akrab Edi Agus Yanto, tekad untuk maju dalam Pemi­ lukada Pringsewu pada 2017 nanti bukan semata semangat membangun dan mengabdi, melainkan su­ dah disiapkan secara ma­ tang (frame work) untuk ukuran-ukuran pencapaian pembangunan dengan ke­ berlanjutannya. Perumusan dan penetap­ an arah kebijakan pemban­ gunan Kabupaten Pring­ sewu, menurut Mas Edi, harus ditujukan untuk me­ mantapkan landasan pem­ bangunan secara menyelu­ ruh, terutama pelayanan pe­ menuhan kebutuhan dasar, peningkatan daya saing produk dan daerah, serta peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat berbasis pada sumber daya manusia. “Saya cukup lama terlibat dan berinteraksi dengan warga di Pringsewu. Itu lan­ dasan awal kenapa saya be­

rani ber-fastabiqul khairat untuk maju sebagai calon bupati,” kata dia, kemarin (27/4). Masyarakat Pringsewu ini guyub, penuh kekeluar­ gaan, punya etos kerja yang tinggi, terbukti banyaknya kegiatan unit usaha kecil menengah tinggal memer­ lukan kebijakan pemerintah yang mendorong lebih maju kebijakan tersebut. Selain itu, kegiatan ke­ agamaan di Kabupaten Pringsewu cukup tinggi, baik muslim maupun non­ muslim, yang memerlukan perhatian pemerintah. Oleh karena itu, penting untuk membangun persaudaraan masyarakat dan keamanan lingkungan. “Ke depan kami harus punya Islamic Centre seba­ gai pusat keagamaan dan penggerak ekonomi umat,” ujar pria energik yang aktif melakukan pengaderan ma­ hasiswa sejak 2004 ini. Maju dalam Pemilukada Pringsewu 2017, menurut Mas Edi, benar-benar di­ dorong keinginan luhur untuk mengabdi. Untuk itu, visi kepemimpinan­ nya tahun ke depan yakni mewujudkan masyarakat Kabupaten Pringsewu yang maju, taat beragama, dan bermartabat. (WID/U2)

“Fit and proper test meru­ pakan bagian dari tahapan penjaringan yang ada di par­ tai. Dari 30 calon yang diun­ dang, ada empat calon yang tidak hadir,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (27/4). Buyung menerangkan kegiatan tersebut dimulai sejak pukul 09.30 sampai pu­ kul 17.30. Dalam tes tersebut

terdapat 6—7 sesi yang di­ ikuti oleh para calon. Materi yang diujikan antara lain psikotes, diskusi kelompok, wawancara mendalam dari DPP PDIP. “Kegiatan ini sudah ra­ nahnya DPP PDIP, siapa saja nanti yang akan direkomen­ dasi, itu sudah haknya DPP PDIP,” kata dia. (*9/U2)

KPU Bentuk PPK dan PPS 21 Juni-20 Juli ANGGOTA KPU Mesuji, A l i Ya s i r, m e n g at a k a n pihaknya akan memben­ tuk panitia pemilihan ke­ camatan (PPK) dan pani­ t ia pe mun g ut a n sua r a (PPS) pada 21 Juni—20 Juli 2016. Namun, agenda yang ter­ dekat segera dilaksanakan­ nya, yakni sosialisasi dan pemeriksaan DPT setelah

L PERAN MEDIA. Anggota Data Science Indonesia (DSI) Fajar Jaman memaparkan materi pada diskusi media di Jakarta, Senin (25/4). Diskusi tersebut membahas peran media daring dan media sosial sebagai referensi aspirasi masyarakat bagi DPR dalam pengambilan keputusan revisi UU Pilkada, UU KPK, dan UU ITE.

Ketua Badan Pemenang­ an Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Lampung Suhardi Buyung menyebutkan ke­ empat orang yang tidak hadir meliputi Ulinoha Faras dan Aries Sandi un­ tuk Pemilukada Pringsewu serta Marzani dan Maulida untuk Pemilukada Tulang­ bawang Barat.

naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) diteken. “Kami akan ikuti tahapan, pembentukan PPK dan PPS 21 Juni—20 Juli 2016,” ujarnya, Rabu (27/4). S e l a n j u t n ya s e b a g a i koordinator Divisi Hukum, Pengawasan, dan Supervisi, ia akan membuat programprogram kerja untuk memi­ nimalisasi kesalahan. “Ya

nanti pasti ada kami buat program-program agar meminimalisasi kesalahan. Sesuai tahapan nanti kami buat programnya, apa saja programnya nanti diinfor­ masikan,” kata dia. Saat ini, menurut Ali, P e m k a b M e su j i m a s i h memperbaiki draf NPHD dengan menambahkan dasar ketentuan hukum,

yakni Peraturan KPU No­ mor 3 tentang Program, Jadwal, dan Tahapan. “NPHD tidak ada masalah, tinggal kami tambahkan PKPU 3 tentang Tahapan agar penggunaan anggaran sampai akhir tahapan tidak terputus. Minggu ini, kami mau ketemu dengan pemda terkait kesiapan NPHD,” katanya. (*9/U2)

Lomba Pidato BKKBN Lampung Berlangsung Sukses

OMBA pidato tentang kependudukan tingkat pelajar dan mahasiswa yang digelar Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung di Mal Kartini, Bandar Lampung, Selasa (26/4), berlangsung sukses. Dalam lomba pidato tingkat Provinsi Lampung yang mengusung tema Pengaruh pertambahan penduduk terhadap keseimbangan lingkungan dan kelestarian alam ini diikuti 100 peserta. Para peserta yang berasal dari berbagai SMA dan perguruan tinggi di Sai Bumi Ruwa Jurai ini tampil beda. Dalam berpidato, mereka menyelingi lagu dan puisi tentang komitmen kaum muda terhadap masalah kependudukan dan keluarga berencana. Tak pelak penampilan mereka membuat kagum Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin. “Luar biasa. Mereka tidak sekadar menyampaikan pidato. Namun, menyelipkan nyanyian dan puisi sehingga kemasannya begitu apik dan beragam,” ujar mantan Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Banten ini. Paulina juga salut karena peserta begitu memahami tentang kependudukan dan program KB sehingga mereka begitu sistematis dan detail saat menyampaikan materi tersebut. “Mudah-mudahan melalui lomba ini, selain menambah wawasan dan pengalaman dapat meningkatkan pemahaman kaum muda terhadap pentingnya program KB dan kependudukan,” kata dia, pada acara yang dihadiri Kabid Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Anggit

1

2 Wardoyo dan Kasubbid Pengendalian Penduduk Syahrul PS. Kabid Pengendalian Penduduk BKKBN Provinsi Lampung Zainal Aspin, saat membuka lomba pidato mewakili Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin, berharap melalui lomba ini dapat diperoleh persamaan persepsi serta komitmen yang sama terhadap pentingnya pendidikan kependudukan bagi masyarakat dan kaum muda. (AST/U10)

Pemenang Lomba Pidato Kependudukan Provinsi Lampung 2016 Tingkat Pelajar Juara I

: Dian Ayu Refriani, siswi SMA Pringsewu

Juara II

: Krismalia Maharan (SMAN 7 Bandar Lampung)

Juara III

: Hikma Tasyifa (SMAN 3 Bandar Lampung).

Harapan I

: Qonitah (SMAN 3 Bandar Lampung)

Harapan II

: Ahmad Al Khautsar (SMAN 2 Bandar Lampung)

Harapan III

: Alfonsus Calfiando (SMAN 2 Bandar Lampung)

Tingkat Mahasiswa: Juara I

: Galis (STKIP Muhammadiyah Pringsewu)

Juara II

: Tri Hadi Widodo (Unila)

Juara III

: Satya Wiratamas P (Unila)

Harapan I

: Tiara Sani (IBI Darmajaya)

Harapan II

: Putri Ayu Dosia (Teknokrat)

Harapan III

: Isti Nurul Hasanah (STKIP Muhammadiyah Pringewu) Sumber: BKKBN Provinsi Lampung

Keterangan Foto: 1.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin menutup lomba pidato.

2. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin menyerahkan piala kepada pemenang.

4

3 dan 4 Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin menyerahkan foto bersama kepada pemenang.  LAMPUNG POST/WIWIK HASTUTI

3


kamis, 28 april 2016

Pemerintah Resmi Akui PPP Romy

Kepengurusan telah mengakomodasi hasil Muktamar PPP Surabaya, Bandung, dan Jakarta. triyadi isworo

K

EPENGURUSAN PPP hasil Muktamar VIII a k h i r n ya s e c a r a resmi diakui pemerintah. Dengan demikian, legalitas Romahurmuziy alias Romy sebagai ketua umum PPP periode 2016—2021 pun telah sah. Keputusan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) itu tertuang dalam SK Nomor M.HH-06.AH.11.012016 tentang Pengesahan Susunan Personalia DPP PPP masa bakti 2016—2021. “Saya sudah terbitkan keputusan Menkumham itu dengan ketua umum Saudara Romahurmuziy dan Sekretaris Jenderal Arsul Sani,” kata Menkumham Yasonna H Laoly, saat memberikan keterangan resmi soal kepengurusan DPP PPP di Gedung Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta, Rabu (27/4). Menurut dia, kepengurusan yang disahkannya ini adalah hasil Muktamar VIII PPP yang diselenggarakan di Pondok Gede, Jakarta, beberapa waktu yang lalu. “SK Muktamar PPP Bandung yang di­a ktifkan dengan tugas untuk melaksanakan muktamar yang rekonsiliatif ber­k eadilan dan rekonsiliatif, sudah t i d a k b e rl a k u l a g i d a n

digantikan dengan keputusan ini,” ujar dia. Politikus PDI Perjuangan itu berharap dengan keputusan yang baru tersebut PPP bisa berkontribusi dalam pembangunan. Selain itu, pihaknya juga memantau kepengurusan DPP PPP di bawah Romy sangat akomodatif bahkan sangat melebar saking besarnya jumlahnya. “(Sebanyak 146 anggota) Kepengurusan ini meng­ akomodasi teman-teman (Muktamar PPP) Surabaya, Bandung, dan Jakarta. Re­ presentasinya terakomodasi dengan baik, kecuali beberapa pihak yang tidak bersedia dilibatkan dalam kepe­ ngurusan ini,” katanya.

Lanjutkan Gugatan Di lain pihak, disahkannya kepengurusan DPP PPP hasil Muktamar Pondok Gede, Jakarta, ternyata tidak mendorong kubu Djan Faridz tergoda dan ber­ pindah haluan. Sekjen PPP hasil Muktamar Jakarta, Achmad Dimyati Natakusumah, me­ ngakui akan terus melanjutkan jalur gugatan perdata terhadap pemerintah dan gugatan uji materi di Mahkamah Konstitusi (MK) atas UU Parpol. (MI/U2) triyadi@lampungpost.co.id

POLITIK Kekayaan Calon Ketum Golkar Wajib Diperiksa SELURUH calon ketua umum Partai Golkar pada Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) 23—25 Mei akan dilihat harta kekayaannya. Pernyataan itu ditegaskan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Yorrys Raweyai, kemarin (27/4). Menurutnya, hal itu berkaitan dengan setoran dana yang disyaratkan oleh Panitia Pengarah (steering committee) kepada calon ketua umum, pada rapat ter­akhir besarannya Rp5 miliar, tapi belum dipastikan saat rapat pleno. Yorrys yang juga merupakan ketua panitia penyelenggara menjelaskan calon ketua umum Golkar berasal dari pejabat negara, yakni anggota Dewan dan non­ pejabat negara. Jadi DPP Golkar harus berkoordinasi terlebih

dahulu dengan KPK untuk melihat uang sumbangan tersebut masuk kategori gratifikasi atau tidak, khususnya yang disetor oleh calon ketua umum yang merupakan pejabat negara. “Kita lihat harta dia ada berapa melalui laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN) yang dilaporkan ke KPK, harus dicek itu (dana sumbangan) gratifikasi tidak. Kalau bukan pejabat negara, kita lihat dari pen­dapatan dan wajib pajaknya,” kata Yorrys. Selain itu, menurut ­Yorrys, pelaksanaan munaslub membutuhkan biaya besar, yakni sekitar Rp60 miliar, sedangkan dana partai terbatas. “Hanya ada dana dukungan dari pemerintah minim. Jadi kita harus gotong royong menyumbang,” ujar dia. (MI/U2)

LAMPUNG POST

3


kamis, 28 april 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

4

Alay Tuding Dewan Undur Hearing soal SMEP

PASAR SMEP MANGKRAK. Kondisi lubang galian di Pasar SMEP dipenuhi enceng gondok, Rabu (27/4). Hingga saat ini, belum ada kepastian soal kelanjutan pembangunan pasar tradisional yang sudah mangkrak tiga tahun lebih tersebut. n LAMPUNG POST/M UMARUDIN MAKOAGOW

Tol Belum Siap Dipakai Mudik Saat ini masih ada lahan untuk GTG pada sta 72 atau sepanjang 3,25 km yang masih dalam proses pembebasan. FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

EMBANGUNAN jalan tol trans-Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni—Terbanggibesar dipastikan tidak siap dilalui saat arus mudik Lebaran tahun ini. Kondisi tersebut meleset dari harapan Presiden Joko Widodo yang sebelumnya menargetkan jalur tol sepan­jang 8 km dari sta 72 sampai sta 80 dapat dilewati saat Idulfitri. Ketua Tim I Pembebasan Lahan JTTS yang juga Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Pemprov Lampung, Adeham, mengatakan pembebasan lahan di lokasi tersebut, yakni sepan­ jang 3,25 km, diperkirakan

baru bisa terlaksana sekitar akhir Mei 2016. “Gate to gate (GTG) enggak mungkin selesai (Lebaran), karena mulai Sabahbalau sampai ke Lematang masih kurang 3,25 km lagi. Itu pembebasan lahannya akhir Mei, sedangkan Lebaran bulan Juli,” kata Adeham, melalui telepon, Rabu (27/4). Adeham mengaku pesimistis jalur tol rigid sepanjang 8 km tersebut selesai saat Lebaran. Hingga kini baru sepanjang 5 km jalan utama yang sudah di-rigid. “Dalam sebulan atau dua bulan itu enggak akan selesai. Selesai juga itu setelah Lebaran,” ujarnya. Hal senada diungkapkan

Kepala Peralatan PT Waskita Karya, Joko Purnomo. Menurutnya, masih ada lahan untuk GTG pada sta 72 hingga sekarang masih dalam pro­ ses pembebasan. “Sedang-

Gate to gate enggak mungkin selesai (Lebaran). kan Lebaran dua bulan lagi. Kalau sampai saat ini lahannya belum dibebaskan, kecil kemungkinan terlaksana (selesai Lebaran).” Joko memperkirakan jika akhir Mei pembebasan lahan dilakukan, dalam waktu dua bulan kemungkinan hanya selesai cut and fill pekerjaan tanahnya. Itu pun belum proses memindah lokasi permakaman yang akan

memakan waktu lama. “Beton itu bisa dilewati setelah proses 28 hari. Jadi, kalau akhir Mei lahannya dibebaskan, kami cuma punya waktu kerja tiga ­m inggu. Kondisi ini agak berat,” kata Joko.

Pulangkan Alat Berat Sebagai pengembang tol, pihaknya menyesalkan target pembebasan lahan yang sebelumnya dicanangkan selesai Januari 2016 mundur hingga Mei atau molor lima bulan dari target awal. “Target semula Januari dan kami sudah bisa kerja. Jadi, saat Lebaran rigid bisa full semua betonnya, tapi ini kami kehilangan waktu lima bulan,” kata Joko. A k i b a t t i d a k a d a n ya pekerjaan yang dilakukan karena belum rampungnya pembebasan lahan, lanjut Joko, beberapa alat berat

yang disewa terpaksa dipulangkan PT Waskita Karya ke Jakarta. “Kami pulangkan sebagian alat berat yang menganggur ke Jakarta.” Kendala molornya pembebasan lahan tol tersebut berbeda dengan yang sebelumnya diungkapkan Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pusat Ferry Mursidan Baldan. Ferry mengklaim pembebasan lahan JTTS saat ini sudah selesai, tinggal pembayaran ganti rugi. “Untuk pembebasan lahan, sudah lebih cepat daripada pengerjaan proyeknya. Pembebasan lahan sudah selesai, yang belum kan tinggal pembayarannya. Saya kira kalau dari target sudah selesai,” ujar Ferry usai menghadiri seminar nasional di Unila, Selasa (26/4). (K1) firman@lampungpost.co.id

Lelang Jabatan Sekprov Lampung Belum Jelas RENCANA lelang jabatan Sekretaris Provinsi (Sekprov) Lampung hingga saat ini masih belum jelas. Posisi yang kini dijabat Arinal Dju­ naidi tersebut dipastikan akan kosong per 1 Juli 2016. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo menyebutkan masih ada regulasi yang belum jelas untuk melakukan lelang jabatan sekprov untuk menggantikan Arinal yang akan pensiun. Gubernur mengaku sudah melakukan konsultasi terkait rencana lelang tersebut dengan Dewan Pakar Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). “Sebenarnya konsep lelang itu sudah ada undang-undangnya. Namun, undang-undang itu mengamanatkan diturunkan dalam 18 peraturan peme­ rintah. Sementara hal ini (lelang) sekarang hanya diatur dalam peraturan menteri,” kata Gubernur, di The 7th Hotel Bandar Lampung, Rabu (27/4). Untuk lelang jabatan se­

kprov tersebut, ujar Gubernur, banyak aturan teknis yang harus diterapkan, se­ perti aturan uji kompetensi. Namun, dasar dari aturan tersebut sampai saat ini belum ada. Ridho mencontohkan dalam posisi diadakan uji kompetensi yang ditentukan lewat peraturan pemerintah, tetapi ketika aturannya tidak ada, sulit untuk menetapkan standar kompetensinya. “Jadi begitu dilaksanakan enggak ada standarnya. Ini artinya ada aturan yang harus diperjelas lebih dahulu ketika mau mengambil kebijakan lelang jabatan itu,” ujarnya. Gubernur menambahkan terlepas apakah nantinya dilakukan kebijakan lelang atau tidak, pihaknya akan mengikuti prosedur sepanjang ada aturannya yang jelas. “Kita akan ikuti sepanjang aturannya jelas. Kalau jelas, memang harus dilakukan lelang, ya bisa saja dilakukan.” (MAN/K1)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PELEBARAN JALAN. Sejumlah kendaraan berjalan perlahan saat melintas di Jalan Gajah Mada, Bandar LAmpung, yang tengah dilakukan pelebaran, Rabu (27/4).

DIREKTUR PT Prabu Artha, Feri Sulistyo alias Alay, menuding DPRD Kota Bandar Lampung mengundurundur pelaksanaan rapat dengar pendapat (hearing) soal kelanjutan pembangunan Pasar SMEP. “Dewan yang mengundur-undur rapat tersebut. Ditunda tanggal 18 (Mei) ya?” kata Alay, melalui telepon, Rabu (27/4). Alay mengaku belum bisa memberikan komentar terkait kapan kepastian pembangunan Pasar SMEP akan dilanjutkan. Padahal, dia sebelumnya memastikan Pasar SMEP akan dikerjakan April 2016. “Sabar ya, tidak lama lagi,” ujarnya. Wakil Ketua Komisi II DPRD Bandar Lampung, Nu’man Abdi, mengatakan pihaknya batal memanggil pihak pengembang Pasar SMEP untuk hearing lantaran sedang ada rapat paripurna. Nu’man menyebutkan pihak pengembang, yakni PT Prabu Artha, sebenarnya sudah siap untuk melakukan hearing dengan DPRD. “Namun, hari ini ada paripurna. Kalau dari pihak pengembang mereka sudah jelas mau hadir dalam ra-

pat. Mereka malah menantang,” kata dia, melalui pesan singkat, kemarin. Pernyataan politikus PDIP tersebut berbeda dengan yang sebelumnya disampaikan, Senin (18/4). Saat itu, Nu’man memastikan akan memanggil Alay, Rabu (27/4), untuk dimintai penjelasan soal kelanjutan pembangunan Pasar SMEP. “Kami akan meminta pengembang menunjukkan surat-surat kerja sama soal SMEP yang sudah terjalin dengan Pemkot. Jangan-jangan adendum yang dibuat Pemkot bersama Alay sudah habis,” ujarnya, saat itu. Pedagang Pasar SMEP, Lusi, mengaku sudah tidak percaya lagi dengan janji pihak pengembang dan Pemkot. Sikap pesimistis tersebut lantaran selama ini, baik Alay maupun Pemkot tidak pernah menepati janjinya untuk melanjutkan pembangunan pasar tradisional tersebut. “Kalau mereka serius harusnya dibangun dari awal, tetapi kenyataanya sudah tiga tahun enggak jelas. Itu berarti kan pembohong,” ujar Lusi. (EBI/K1)

Kadis PU Sebut Keuangan Pemkot Tidak Defisit KEPALA Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Bandar Lampung, Tirta, menyebutkan keuangan Pemerintah Kota setempat saat ini sudah tidak lagi mengalami defisit. Tirta menjelaskan defisit anggaran yang dialami Pemkot terjadi pada 2015. “Kalau saat ini tidak terjadi lagi defisit anggaran. Kalau defisit itu kan tahun lalu,” kata Tirta, usai rapat laporan kerja pertanggung jawaban wali kota di Gedung DPRD Kota, Selasa (26/4). Tirta bahkan memastikan Pemkot telah menganggarkan dana untuk perbaikan 168 ruas jalan di APBD tahun ini. Untuk pekerjannya akan dilakukan secara bertahap. Menurut dia, ruas jalan yang akan dilakukan perbaikan yakni hampir di seluruh kecamatan. “Pemkot telah menganggarkan secara keseluruhan untuk pembangunan jalan. Jalan yang diperbaiki hampir

semua kecamatan, termasuk jalan lingkungan,” ujar dia. Sementara itu, terkait utang pembayaran dana proyek kepada kontraktor, Staf Dinas PU Bandar Lampung, Joko Purnomo, menambahkan Pemkot su d a h m e n c i c i l u t a n g tersebut. Dari jumlah awal sekitar Rp100 mi­ liar, saat ini hanya tersisa Rp46,5 miliar. “Memang masih ada yang belum terbayar. Saat ini masih kurang Rp46,5 miliar,” kata Joko. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bandar Lampung Trisno Andreas, yang juga ditemui usai rapat LKPj wali kota, mengaku belum mengetahui secara perinci sisa utang Pemkot terhadap kontraktor. “Saya tidak memegang data perincinya. Yang jelas tetap akan diselesaikan di 2016,” kata dia. (EBI/K1)

TP4K-Bakorluh Helat Workshop Pengembangan Padi Gogo Rancah TIM Percepatan Pembangunan Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (TP4K) be­ kerja sama dengan Badan Koordinasi Penyuluhan (Bakorluh) Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan (PKK) Lampung melakukan sosialisasi pengembangan padi gogo rancah di Hotel Arinas, Bandar Lampung, Rabu (27/4). Sebanyak 50 peserta dari Dinas Pertanian, Balai Penyuluhan, perwakilah KTA,

UPT Balai Pengairan, BPP dan BPTP se-Lampung mengikuti workshop pengembangan padi gogo rancah tersebut. Kepala Bidang Kelembagaan Penyuluhan Bakorluh Lampung Maria Jojor RN mengatakan pada workshop tersebut dibahas mengenai inovasi, teknologi padi, program pengembangan padi gogo rancah, dan pola tanah di lahan kering dan pengaturan air irigasi.

Tujuan dari kegiatan itu, kata Maria, yakni untuk mewujudkan pengembangan pagi gogo rancah sehingga nantinya dapat berdampak positif dalam pencapaian sasaran dan target produksi padi yang telah ditetapkan. “Selain itu, tujuannya juga men­ ciptakan pembangunan pertanian yang berdaya saing di Lampung,” kata Maria, melalui rilis, kemarin.

Ia menjelaskan target Lampung untuk produksi gabah kering giling hingga akhir 2016 yaitu 4,3 juta ton, dengan sasaran luas lahan 807 ribu hektare lebih yang terdiri dari musim rendeng sekitar 470 ribu hektare dan musim tanam gaduh sekitar 336 ribu hektare. Ketua TP4K Lampung Joko Umar Said, di sela-sela workshop, mengatakan pengembangan padi gogo rancah ber-

tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para petani. M e n u r u t Jo ko, u nt u k meningkatan produksi dan produktivitas sektor per­ tanian diperlukan kebersamaan dalam melaksanakan program secara terpadu. Termasuk mengelola dan mengoptimalkan potensi sumber daya dimiliki, se­perti alam, air, petani, aparat, dan birokrasi. (MAN/K1)


BANDAR LAMPUNG

kamis, 28 april 2016

LAMPUNG POST

5

Pencairan Dana Desa Belum Jelas Kementerian Desa menganggarkan dana desa sebesar Rp1,536 triliun untuk Provinsi Lampung. FIRMAN LUQMANULHAKIM

P

ENCAIRAN dana desa (DD) dari Kemente­ rian Desa, Pemba­ ngunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (DPDTT) ke Lampung masih belum jelas. Penyebabnya diduga terganjal masalah teknis administrasi. Hal itu dikatakan Kepala Badan Pemberdayaan M a sya r a k at d a n P e m e ­ rintahan Desa (BPMPD) Provinsi Lampung Yuda Setiawan di The 7th Hotel Bandar Lampung, Rabu (27/4). “Belum ada informasi kapan diluncurkannya. Berasarkan pengalaman tahun lalu keterlambatan ini menyangkut bebera­ pa masalah teknis admi­ nistrasi,” kata Yuda, ke­ marin. Pihaknya belum menge­ tahui kapan pastinya pen­ cairan dana desa ter­sebut. Padahal, peraturan men­ teri keuangan dan Per­

aturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2015 yang men­ gatur pencairan DD tahun ini menjadi dua tahap, yaitu 60 persen dan 40 persen, telah ada.

Setelah itu dengan dasar perbup berdasarkan besarannya ditransfer ke rekening desa. “Seharusnya tahap per­ tama diluncurkan bulan Maret, sekarang sudah a k h i r Ap r i l . S e su a i i n ­ formasi dari kabupaten belum ada tanda-tanda pencairan. Kami berharap ini hanya faktor adminis­ trasi, bukan hal yang lain, dan diharapkan bisa tepat waktu,” ujarnya. BPMPD Lampung te ­ rus mendesak Pemerin­

tah Pusat supaya cepat mencairkan dana tersebut sekaligus memberikan penjelasan kepada daerah. Sebab, jika tidak segera d i l u n c u rk a n , p e m e r i n ­ tah desa terlambat dalam melakukan pembangunan menggunakan dana ini. Pada 2016 ini Kemente­ rian Desa menganggarkan dana desa sebesar Rp1,536 triliun untuk Provinsi Lam­ pung. Dana ini meningkat dua kali lipat dibanding­ k a n t a h u n s e b e l u m nya sebesar Rp684,727 miliar. Sementara mengenai isu adanya dana desa yang dicairkan dulu ke reke­ning provinsi, pihak BPMPD membantahnya. “Tidak, mekanisme tidak seperti itu. Dari rekening kas umum negara (RKUN) masuk ke RKUD. Setelah itu dengan dasar perbup berdasarkan besarannya d i t r a n s fe r ke r e ke n i n g desa. Dan di desa pun harus ada APBDes, ini sekarang sudah ada serta rekening desanya juga,” kata dia. (K2) firman@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

UKM DISEGEL. Petugas keamanan kampus menyegel Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Seni Budaya Islam (SBI) IAIN Raden Intan Lampung, Rabu (27/4). Penyegelan dilakukan karena UKM tersebut dianggap telah mengganggu ketertiban saat berdemonstrasi.

Polresta Tangkap Pelaku Pencabulan Anak Tiri UNIT Perlindungan Perem­ puan dan Anak (PPA) Pol­ resta Bandar Lampung membekuk pelaku pen­ cabulan terhadap anak di bawah umur. Tersangka WD (30), warga Kelurahan Langkapura, itu dibekuk di rumahnya, Selasa (26/4), sekitar pukul 13.00. Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung Kom­ pol Dery Agung Wijaya menjelaskan penangkapan tersebut dilakukan setelah unit PPA Polresta menerima

laporan adanya tindakan pencabulan terhadap se­ orang anak di bawah umur. Berdasarkan hasil pemer­ iksaan, kata dia, tersangka melakukan perbuatan keji itu sebanyak dua kali di 2016. Atas perbuatan ter­ sebut, mengakibatkan kor­ ban yang berusia 15 tahun itu mengalami trauma. Perbuatan itu dilakukan kepada anak tirinya dari istri keduanya, dengan cara masuk kamar korban hing­ ga anak tirinya itu diruda­

paksa. “Hal itu dilakukan ketika istrinya tidur di ka­ mar, sedangkan tersangka tidur di depan televisi. Saat semuanya tidur, tersangka melakukannya dan korban diancam untuk tidak berte­ riak,” kata Dery di Mapol­ resta, Rabu (27/4). Atas perbuatan itu, ter­ sangka dijerat dengan Pasal 82 UU RI No.35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana penjara maksimal 15 ta­ hun.

Di hadapan petugas, ter­ sangka mengaku ­khilaf saat melakukan hal tersebut. Menurut dia, perbuatan itu dilakukannya tanpa a d a n ya p e r e n c a n a a n . “Saya ngelakuinnya dini hari, Pak, saya masuk ke kamarnya. Setelah sudah selesai saya pura-pura tidur lagi di ­depan televisi. Saya cuma khilaf, Pak, enggak ada ­rencana apa-apa, saya juga enggak nonton film porno sebelumnya,” ujar tersangka. (*12/K2)

Tersangka Korupsi Pusling Sangkal Jaksa DUA tersangka korupsi pe­ ngadaan lima unit ambulans dan mobil kesehatan, yang diperuntukkan puskesmas keliling Dinas Kesehatan Lampung, menyangkal sangkaan jaksa. Mereka merasa tidak bersalah da­ lam kasus tersebut. Tersangka WA sebagai pejabat pembuat komit­ men (PPK) dan LHP seba­ gai kepala ULP memper­ masalahkan penetapan tersangka. Ahmad Han­ doko, kuasa hukum WA dan LHP menolak materi pemeriksaan terhadap tersangka.

“Menurut jaksa, paket pengadaan pusling itu harusnya tidak digabung dan harus dipisah antara mobil pusling dan alkes dalam pusling itu. Namun, menurut saya jika paket­ nya dipisah akan menjadi lebih mahal,” kata dia, ke­ marin. Handoko juga memper­ tanyakan terkait mobil puskesmas keliling yang terbakar saat masa proyek berjalan. “Kami memper­ tanyakan ambulans yang terbakar itu apakah di­ masukkan atau tidak da­ lam perhitungan kerugian

negara karena itu belum diganti oleh rekanan,” ujarnya. Menurutnya, mobil puskesmas keliling yang terbakar itu tidak bisa di­ masukkan ke perhitungan kerugian negara, dan jika diperhitungkan yang harus bertanggung jawab adalah pihak rekanan. “Mobil yang terbakar itu tanggung jawabnya rekanan bukan panitia pengadaan, dan jika dihitung maka klien kami tidak salah,” ujar Handoko. Diketahui, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung

menetapkan tiga tersangka dalam kasus dugaan ko­ rupsi yang menelan ang­ garan sebesar Rp8 miliar. Tersangka itu adalah WA (PPK), LHP (kepala ULP), dan HK (rekanan). Diduga dalam perkara tersebut, negara meng­ alami kerugian hingga miliaran rupiah. Namun, hingga saat ini satgasus Kejati masih melakukan koordinasi kepada Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Lampung untuk menge­ tahui besaran kerugian negara. (*12/K2)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PROYEK PENGHIJAUAN. Sejumlah pekerja tengah membongkar batu-batu trotoar untuk ditanam bibit pohon dalam rangka penghijauan di seputaran jalan utama, seperti di Jalan Pangeran Antasari, Bandar Lampung, Rabu (27/4).

DPRD Bandar Lampung Sahkan Perda Perlindungan Anak

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BUKTI DIGERUS. Permukiman dengan latar belakang gunung kunyit tergerus di Telukbetung Selatan, Kamis (10/3). Dari 33 bukit di Bandar Lampung, setengahnya sudah rusak tergerus.

KOTA Bandar Lampung memiliki Peraturan Daerah (Perda) Penyelenggaraan Perlindungan Anak dan P e r e mp u a n . P e r at u r a n yang disahkan dalam paripurna, Rabu (27/4) tersebut, untuk mencegah kekerasan terhadap me­ reka. “Perda ini sangat baik untuk melindungi anak dan perempuan. Itu juga sudah menjadi tugas pe­ merintah untuk melidungi haknya,” kata Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, kemarin. Dia mengatakan perda tersebut untuk meminima­

Syarif Hidayat lisasi kekerasan terhadap anak di Bandar Lampung agar tidak ada lagi ke ­ kerasan yang menimpa

anak di bawah umur. Perda ini pun, lanjut Herman, memberikan hak bagi anak yang lahir dari pernikahan siri atau hubungan gelap agar bisa memiliki kartu keluarga. Ketua Komisi IV DPRD Ko t a B a n d a r L a mp u n g Syarif Hidayat mengata­ kan perda tersebut dapat mengatur hak anak hasil hubungan gelap maupun pernikahan siri. “Anak dari hasil hubung­ an gelap biasanya sulit memiliki akta kelahiran karena tidak memiliki ke­ jelasan identitas sang ayah. Ini menyulitkan kebutuhan

sang anak seperti keper­ luan sekolah dan seba­ gainya,” kata dia. Sementara akta kela­ hiran sangat dibutuhkan anak untuk dipergunakan dalam berbagai hal, salah satunya pembuatan KTP. Seperti anak jalanan (an­ jal) dan gelandangan yang berusia sekolah tapi tidak memiliki orang tua juga diatur dalam perda itu. Terlebih, pembiaran dan eksploitasi anak kerap ditemukan terhadap anjal dan gelandangan. Perda ini ditegaskannya untuk menjamin hak-hak anak serta mendapatkan per­

lindungan dari kekerasan, kejahatan, diskriminasi, dan ketelantaran. Ketua Badan Pemben­ tukan Peraturan Daerah (BPPD) DPRD Kota Bandar Lampung Imam Santoso melanjutkan perda ini akan turut berhubungan dengan penerimaan pe ­ serta didik baru (PPDB) melalui program bina ling­ kungan (biling). “Salah satunya adalah pem­ buatan hak sipil terhadap anak angkat. Nantinya anak angkat dapat diatur agar statusnya dapat dimasuk­an dalam kartu keluarga,” kata dia. (ANT/EBI/K2)

Cegah Kebocoran PAD, Pemkot Terapkan Parkir Elektronik P E M E R I N TA H Ko t a B a n d a r L a mp u n g a k a n menerap­k an parkir elek­ tronik guna menekan ke­ bocoran pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor ter­s ebut. “ D a l a m wa k t u d e k a t kami akan menerapkan parkir elektronik di se ­ jumlah tempat yang ada di wilayah Bandar Lampung,” kata Wali Kota Bandar Lampung Herman HN, Rabu (27/4). Herman mengatakan

penerapan ini sebagai upa­ ya untuk menekan kecocor­ an PAD yang selama ini kerap terjadi dari sektor parkir. Dengan begitu, PAD yang masuk akan tercatat langsung sehingga tidak ada lagi kebocoran dan pendapatan untuk Kota Tapis Berseri ber­t ambah. “Penerapan ini untuk me­ n a m b a h PA D s e h i n g g a tidak ada lagi kebocoran,” ujarnya. Pemkot pun telah be ­ l a j a r ke Ja k a r t a u nt u k

mengetahui sistem kerja parkir elektronik yang te­ lah diterap­kan oleh daerah ibu kota negara tersebut. Nantinya, kata dia, parkir elektronik akan mengguna­ kan kartu sehingga setiap pengendara yang ingin masuk ke area tersebut harus memilikinya. Biaya parkir pun akan terpotong secara otomatis jika pengendara menem­ pelkan kartu ke alatnya, sistemnya seperti kartu kredit. “Jadwal penerapan­

nya belum bisa dipastikan, sebab masih menunggu laporan dari instansi yang belajar ke daerah yang menerapkan elektronik parkir,” ujarnya. Tapi, kata dia, sudah masuk perencanaan, pe­ nerapannya akan dilaku­ kan dalam waktu dekat. Sementara harga alat dan untuk biaya parkir belum bisa disebutkan. “Jika su­ dah diterapkan, harapan­ nya akan menambah PAD,” kata dia.

Selama ini, sejumlah warga Bandar Lampung juga menyesalkan sistem penarikan parkir yang tidak disertai dengan kar­ cis atau bukti pembayaran. Masyarakat juga menduga uang parkir tersebut ke­ mudian tidak masuk ke kas daerah. “Biasanya hanya mal dan hotel yang ada karcisnya. Kalau tempat lain hampir semuanya tidak ada bukti pembayaran parkir,” kata Lia, warga Way Halim, kemarin. (UIN/ANT/K1)


kamis, 28 april 2016

INDUSTRI MARITIM

Tanpa Amdal dan Perencanaan,

Reklamasi Bisa Merugikan Peraturan daerah tentang reklamasi sedang digagas Pemerintah Provinsi Lampung bersama legislatif agar ada aturan yang jelas terkait reklamasi pantai. SETIAJI BINTANG PAMUNGKAS

R

EKLAMASI yang tak berizin dan menyalahi prosedur akan merugikan masyarakat sekitar dan ekosistem sekitar reklamasi, baik di darat maupun di laut. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Lampung Setiato mengatakan reklamasi yang dilakukan saat ini tidak memperhatikan analisis mengenai dampak lingkungan (amdal). Sejak disahkannya Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah yang merupakan revisi dari UU No. 32/2004, diatur perluasan kewenangan provinsi, dari semula 4—12 mil laut menjadi 0—12 mil laut. Maka itu, pemerintah kabupaten/kota yang semula berwenang atas wilayah 0—4 mil di laut kini tidak lagi memiliki kewenangan. “Jangan sampai kita berniat menambah daratan dengan cara merusak. Maka, saat ini kita juga akan membuat perda tentang reklamasi, karena sesuai UU 23 Tahun 2014, laut kan urusan provinsi,” ujar Setiato. Dampak dari reklamasi merusak

bila tidak ada kajian yang strategis dan tepat melalui kajian amdal. “Jika dilakukan tanpa adanya amdal, dampaknya akan buruk. Ekosistem biota laut seperti ikan dan terumbu karang lainnya akan rusak. Oleh karena, utamakan amdal. Jika kita reklamasi yang kiri, bagaimana dampak yang kanan. Itu harus diperhatikan,” kata dia. Selain itu, kondisi ekonomi dan sosial masyarakat akan ikut terganggu akibat dampak reklamasi tanpa kajian mendalam. “Tentu akan mengurangi pendapatan nelayan dan kita harap pihak-pihak terkait bisa melakukan kajian sebelum melakukan reklamasi, harus dikaji benar. Meskipun ini berkaitan dengan investasi, karena akan meningkatkan PAD daerah, dampak jangka panjangnya perlu diperhatikan,” ujar Setiato. Maka itu, dalam waktu dekat ini ada regulasi melalui perda terkait reklamasi. “Nanti akan ada aturan reklamasi sendiri, sekarang kata pusat gunakan saja aturan yang dulu, tapi kami akan menyusun perda tentang reklamasi,” katanya. Sementara itu, Wakil Ketua Kamar Dagang Industri (Kadin) Bidang Infrastruktur Ginta Wiryawan mengata­kan reklamasi bisa bermanfaat bagi peningkatan PAD, karena reklamasi bermanfaat mengatasi permasalahan sampah dan mendapatkan lahan baru. “Karena saat ini pesisir Bandar Lam-

pung seperti di Sukaraja penuh dengan sampah, maka kami timbun lagi bertahap 100 per 100 dan kami buat pelabuh­ an untuk nelayan,” kata Ginta. Namun, permasalahannya, reklamasi yang ada tak jelas digunakan untuk apa, maka itu Pemerintah Provinsi harus menjelaskan dulu peruntukannya sesuai dengan rencana umum tata ruang. “Jika ada pelanggaran RUTR, bisa masuk pidana. Contoh di daerah kawasan wisata, tapi dilakukan reklamasi dan dibangun pabrik industri. Oleh karenanya, saat reklamasi, Pemerintah Provinsi membuat billboard informasi status kawasan tersebut, sehingga pihak swasta dan masyarakat tidak membangun sembarangan,” ujar dia. Sekretaris Komisi II DPRD Lampung Joko Santoso menilai wilayah pantai sudah menjadi tanggung jawab provinsi sesuai dengan UU No. 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. “Semestinya aparat bisa mendalami kelengkapan izin yang dimiliki pelaku reklamasi dan siapa yang memberi izin. Maka itu, Pemprov Lampung dan DPRD Lampung akan menyusun perda terkait reklamasi,” kata Joko. Dalam penyusunannya akan melibatkan LSM, nelayan, perwakilan masyarakat, Mitra Bentala, akademisi, dan beberapa pihak terkait lainnya. (R7) setiaji@lampungpost.co.id

LAMPUNG POST

6


kamis, 28 april 2016

BERITA UTAMA

LAMPUNG POST

7

Percaloan Pengadilan Sangat Masif Calo bisa berasal dari pegawai pengadilan maupun pihak eksternal. EKA SETIAWAN

O n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

SERAHKAN PIALA. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin didampingi Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Zainal Aspin menyerahkan piala kepada pemenang lomba pidato tentang kependudukan bagi pelajar dan mahasiswa tingkat Provinsi Lampung 2016 di Mal Kartini, Bandar Lampung, Selasa (26/4).

Dian dan Galis Juara Lomba Pidato BKKBN DIAN Ayu Refriani, siswi SMA Pringsewu, dan Ga­ lis, mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Mu­ hammadiyah Pringsewu, meraih juara pertama lom­ ba pidato kependudukan bagi pelajar dan mahasiswa tingkat Provinsi Lampung 2016 yang digelar Badan Kependudukan dan Ke­ luarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Lampung di Mal Kartini, Bandar Lam­ pung, Selasa (26/4). Keduanya unggul dalam lomba yang diikuti 100 pe­ serta yang mengusung tema Pengaruh pertambahan pen­ duduk terhadap keseimbang­ an lingkungan dan kelestar­ ian alam tersebut. Dian dan Galis berhasil mencuri perhatian dewan juri, yakni Mutmainah (per­ wakilan BKKBN Provinsi Lampung), Heriansyah (Biro Humas dan Pro ­ tokol Pemprov Lampung), dan Wiwik Hastuti dari Harian Umum Lampung

Post. Adapun penilaian berdasarkan orisinalitas (keaslian karya menyang­ kut ide dan solusi yang dita­ warkan dalam pidato terse­ but), konten/isi (ke­sesuaian dengan tema topik, teknis penyampaian pidato, juga sistematika penyampaian), dan lain-lain. Menyusul juara kedua un­ tuk kategori pelajar diraih Krismalia Maharani (SMAN 7 Bandar Lampung) dan Hikma Tasyifa dari SMAN 3 Bandar Lampung. Kemudian untuk kategori mahasiswa, juara kedua Tri Hadi Widodo dan juara ketiga Satya Wiratamas P, keduanya dari Unila. Para pemenang akan mengikuti lomba yang sama tingkat na­ sional pada Juni mendatang. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin mengaku kagum dengan kepiawaian dan talenta para peserta saat mengikuti lomba ter­sebut. Ternyata banyak kaum muda di Lampung yang memiliki bakat berpidato.

Selain itu, ia juga salut ke­ pada peserta dan guru pem­ bimbing, kendati dari pagi hingga malam hari, mereka tetap setia dan bersemangat mengikuti dan menunggu hasil dari lomba ini. “Yang muda yang berkarya, mudahmudahan lewat lomba ini da­ pat menambah pengalaman dan wawasan sehingga ke depan akan menjadi pemuda yang tangguh.” Ia pun berpesan kepada peserta yang meraih juara jangan sombong dan bagi yang belum berhasil jangan berputus asa karena masih ada kesempatan lain. Sebelumnya Kepala Bi­ dang Pengendalian Pen­ duduk BKKBN Provinsi Lampung Zainal Aspin saat membuka lomba pidato mewakili Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Paulina Johana Suprihatin menjelaskan sejalan dengan dinamika sosial, program kependudukan, Keluarga Be­ rencana, dan pembangun­an keluarga (KKBPK) harus

terus digalakkan sebab hasil pembangunan ditentukan oleh jumlah penduduk. “Jumlah penduduk harus dikendalikan dengan baik melalui pengaturan kela­ hiran sehingga penduduk dapat tumbuh dengan seimbang,” kata dia dalam acara yang dihadiri Kabid Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Anggit Wardoyo. Ketua penyelanggara yang juga Kasubid Pengendalian Penduduk BKKBN Provinsi Lampung Syahrul PS men­ jelaskan lomba ini bertujuan menyosialisasikan program kependudukan dan perilaku hidup berwawasan kepen­ dudukan bagi pelajar dan mahasiswa sebagai upaya menciptakan keseimbangan daya dukung alam dan ling­ kungan. Melalui kegiatan ini dapat diperoleh persamaan persepsi serta komitmen yang sama terhadap pen­ tingnya pendidikan kepen­ dudukan bagi masyarakat dan kaum muda. (AST/U2)

PBNU Promosikan Islam Nusantara di ISOMIL

BNN Pertegas Definisi Korban Narkotika

PENGURUS Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan mem­ promosikan Islam Nusan­ tara di International Summit of Mo­derate Islamic Leader (ISOMIL) di Jakarta pada 9—11 Mei 2016. Hal itu sesuai dengan ha­ sil pertemuan antara Ketua Umum PBNU Said Aqil Siradj bersama jajarannya dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Kantor Wapres, kemarin (27/4). ISOMIL merupakan tindak lanjut dari Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Jakarta dan Turki, beberapa waktu lalu. Dalam pertemuan ter­sebut, Said mengungkapkan Wapres meminta gagasan Islam Nu­ santara dipromosikan ke Timur Tengah. “Sudah saat­ nya NU mengekspor gagasan Islam Nusantara ke negaranegara Timur Tengah seperti yang beliau (Wapres) lakukan saat pertemuan dengan para pemimpin Islam,” kata dia.

BADAN Narkotika Nasio­ nal (BNN) akan memperte­ gas definisi penyalahguna narkotika atau korban dengan menentukan batas minimal konsumsi atau kepemilikan narkoba. Hal itu bertujuan mencegah adanya bandar atau penge­ dar yang berlindung atas nama korban. “Ya tentu selama ini kan masih ada petugas pe­negak hukum menangkap yang dianggap penyalahguna. Nah bagaimana de­ngan bandar atau pengedar jan­ gan sampai ber­lindung atas nama korban,” kata Kabag Humas BNN Kombes Slamet Pribadi, kemarin. Upaya itu tercantum dalam usulan BNN dalam rangka revisi UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narko­ tika saat rapat bersama Badan Legislasi (Banleg) DPR, Senin (19/4).

Menurut Said, Wapres ber­ temu para pemimpin negara Islam dalam KTT OKI di Tur­ ki, pertengahan April lalu. Said mengatakan di KTT OKI, Wapres melihat langsung ba­ gaimana kakunya sikap para pemimpin negara Islam ketika berada di dalam satu forum internasional. Saat berada dalam satu ruangan, tidak ada jabat ta­ ngan antara Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz dan Presiden Iran Hassan Rouhani. Padahal, keduanya sempat berjabat tangan dengan Presi­ den Amerika Serikat Barack Obama. “Seperti anak kecil, pa­ dahal mereka dengan Obama bersalaman. Ini semua jauh dari Islam yang ramah,” kata Said menirukan ucapan JK. Islam, lanjut Said, mem­ bawa hidayah dan petunjuk bagi seluruh umat. Islam tidak seharusnya dijadikan alat un­ tuk menjustifikasi kekerasan dan aksi teror. (MI/U2)

Usulan tersebut masuk salah satu dari 13 poin yang diajukan BNN ihwal revisi undang-undang tersebut. Tak hanya itu, BNN juga akan menga­ jukan usulan dalam re­ visi tersebut mengenai per­adilan khusus untuk bandar narkoba. Menurutnya, peradilan khusus penting dibentuk agar bisa memberikan putusan yang memberi efek jera bandar narko­ ba. “Artinya begini, jadi kami ingin ada peradilan khusus tentang narkotika artinya tidak tercampur pengadilan lain karena ini harus dipisahkan karena menyangkut hal khusus,” kata dia. Pengadilan khusus yang dimaksud, yakni seperti halnya pemberantasan korupsi yang memiliki Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor). (MI/U2)

MBUDSMAN RI me­ nemukan masih masifnya praktik per­ caloan di lembaga peradilan. Bahkan, calo tersebut men­ janjikan dapat memenangkan suatu perkara dengan me­ minta sejumlah uang berkisar Rp25 juta sampai Rp80 juta. Hal tersebut merupakan temuan investigasi yang dilakukan Ombudsman RI terhadap Pengadilan Negeri di kota besar di Pulau Jawa. “Praktik itu bisa terjadi ka­ rena tata cara peradilan yang belum terbuka,” kata anggota Ombudsman RI, Ninik Rah­ ayu, di Gedung Ombudsman, Jakarta, Rabu (27/4). Dari hasil temuannya, Ni­ nik menyampaikan calo bisa berasal dari pihak internal (pegawai pengadilan) mau­ pun pihak eksternal. Selain itu, calo dapat memfasilitasi pertemuan dengan pihak internal pengadilan, mulai panitera sampai hakim, baik di dalam maupun di luar lingkungan pengadilan. Calo pun dapat menawarkan jasa advokat tertentu. Investigasi yang dilakukan Ombudsman tersebut meng­ gunakan metode kualitatif deskriptif. Dengan metode pengumpulan data melaku­ kan telaah peraturan, obser­ vasi lapangan, dan indepth interview.

Selain soal praktik per­ caloan, temuan lainnya beru­ pa penyimpangan prosedur pada pendaftaran perkara, keterlambatan pelaksanaan jadwal sidang, penyimpang­ an prosedur dalam pe ­ nyerahan salinan putusan dan petikan putusan, serta tidak terpenuhinya standar pelayanan di pengadilan.

Yang disampaikan tadi, faktanya iya. Mengubah mindset, itu yang susah. Ninik juga menyampaikan ada 623 laporan pe­ngaduan masyarakat khusus kel­ ompok instansi lembaga peradilan mulai 1 Januari 2014 sampai 31 Maret 2016. Adapun instansi terlapor paling atas adalah Penga­ dilan Negeri (63,2%), Mah­ kamah Agung (19,7%), Pe­ ngadilan Agama (7,1%), dan Pengadilan Tinggi (6,7%). Ia menyampaikan duga­ an maladministrasi yang mayoritas dilaporkan oleh masyarakat (1 Januari 2014— 31 Maret 2016) berkaitan dengan penundaan per­kara yang berlarut-larut (215 lapor­a n), penyimpangan prosedur (215 laporan), dan tidak kompetennya aparat di pe­ngadilan (117 laporan).

Menanggapi hasil temuan tersebut, Kepala Badan Pengawas MA Sunarto pun mengakui masih banyaknya kekurangan pada lembaga peradilan di Indonesia. “Yang disampaikan tadi, faktanya iya. Tapi bagaimanapun tar­ get kami harus zero, tidak ada pelanggaran lagi,” kata dia. Ia pun menyampaikan tan­ tangan saat ini adalah ba­ gaimana mengubah mindset aparatur yang semula minta dilayani menjadi pelayan masyarakat. “Mengubah mind­ set, itu yang susah,” ujarnya.

Pelanggaran Kode Etik Kesempatan yang sama, anggota Komisi Yudisial, Farid Wajdi, mengatakan pihaknya menemukan 116 pelanggaran kode etik yang dilakukan hakim. Temuan tersebut berasal dari 1.491 laporan pelanggaran yang diterima KY pada 2015. Atas temuan tersebut, Farid menyebut pihaknya telah memberikan rekomendasi kepada MA. Sedangkan menurut pe­ neliti dari Divisi Hukum dan Peradilan Indonesia Corrup­ tion Watch (ICW), Aradilla Caesar, praktik calo di Mahka­ mah Agung bukan hal baru. Ia malah menyebutkan praktik ini sengaja “dipelihara” MA karena selalu menyebut bah­ wa praktik ini adalah kelakuan individu pegawainya yang sulit dikontrol. (MI/R5) eka@lampungpost.co.id

n ANTARA/PUSPA PERWITASARI

TANGGAPI RUU TAX AMNESTY. Ketua DPR Ade Komarudin menyampaikan keterangan pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (27/4). Dalam keterangannya, Ade menegaskan RUU Pengampunan Pajak (Tax Amnesty) akan disahkan pertengahan Mei mendatang.

DPR Klaim UU Tax Amnesty Rampung Mei KETUA DPR Ade Komarudin mengklaim perampungan rancangan Undang-Undang Pengampunan Pajak (Tax Am­ nesty) bisa terjadi pada awal masa persidangan berikut­ nya, pertengahan Mei 2016. Ade pun menepis tudingan bahwa persetujuannya itu bukan sebagai alat tawar politik. Menurutnya, penun­ tasan UU tersebut sudah jadi kesepakatan antara DPR dan Presiden Joko Widodo dalam rapat konsultasi di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat (15/4) lalu. Tahapan penyelesaiannya, jelas dia, Komisi XI bersama Menteri Keuangan Bambang

Brodjonegoro bakal mem­ bahas pembentukan Panitia Kerja (Panja) UU Pengampun­ an Pajak, Kamis (28/4). Meski masa sidang ber­akhir pada Jumat (29/4), pengerjaan UU itu akan dilanjutkan saat reses. Karena itu, RUU ter­ sebut bisa dibawa ke rapat paripurna DPR untuk pembu­ kaan masa sidang berikutnya untuk diambil keputusan. “Insya Allah, pada per­ tengahan persidangan yang akan datang, pertengahan Mei, untuk putusan. Insya Allah, akan berjalan lancar,” kata Ade di gedung DPR, Ja­ karta, Rabu (27/4). Presiden Joko Widodo men­

gatakan telah menyiapkan peraturan pemerintah (PP) jika RUU Tax Amnesty tak kunjung usai. Menanggapi itu, Ketua Komisi XI Ahmadi Noor Supit mengatakan hal tersebut memang sudah ke­ wenangan dan hak Presiden, sehingga sah saja apabila ingin dikeluarkan. “Berarti memang dianggap mendesak dan darurat,” ujarnya. Namun, menurut Supit, jika PP tersebut ingin dikeluarkan, Presiden mesti memberi pen­ jelasan kepada DPR di mana titik daruratnya. Sebab, lan­ jutnya, belum ada titik buntu (deadlock) yang menyimpul­ kan keadaan darurat. (MI/U2)

KPK Tetapkan Dua Tersangka Baru Suap Kementerian PU-Pera

n ANTARA/OKY LUKMANSYAH

TES URINE. Sejumlah pegawai lembaga pemasyarakatan (LP) antre untuk pemeriksaan urine oleh BNN di LP Kelas II B Tegal, Jawa Tengah, Rabu (27/4). Sebanyak 50 pegawai melaksanakan pemeriksaan urine untuk mengantisipasi keterlibatan pegawai dalam peredaran dan penyalahgunaan narkoba di dalam LP.

KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali me­ netapkan dua tersangka baru dalam dugaan tindak pidana korupsi proyek in­ frastruktur di Kementerian Pekerjaan Umum dan Peru­ mahan Rakyat (PU-Pera). Keduanya adalah anggota Komisi V dari Fraksi PAN, Andi Taufan Tiro (ATT), dan Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional IX Wilayah Maluku dan Maluku Utara Kementerian PU-Pera, Am­

ran Hi Mustary (AHM). “Terkait tindak pidana ko­ rupsi proyek di Kementerian PU-Pera, KPK menetapkan lagi dua orang tersangka, yaitu ATT, anggota DPR Komisi V, dan kedua AHM, Kepala BPJN IX Maluku dan Maluku Utara. Keduanya diduga menerima hadiah atau janji dari AKH (Direktur Utama PT Windhu Tunggal Utama),” kata Pelaksa­ na Harian Kepala Biro Humas KPK Yuyuk Andriati di Gedung KPK, kemarin (27/4).

M e n u r u t nya , AT T d i ­ sangka melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 11 Undang-Undang tentang Tipikor juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUH Pidana. Pada pembacaan dakwaan kepada tersangka pemberi suap juga selaku Direktur Utama PT Windhu Tung­ gal Utama, Abdul Khoir, di Pengadilan Negeri Tipikor pada Senin (4/4) lalu. Dalam dakwaan itu, nama Andi Taufan dan Amran muncul

setelah Abdul Khoir dinyata­ kan telah menyuap anggota Komisi V DPR, Damayanti Wisnu Putranti, sebesar Rp4,28 miliar untuk melolos­ kan proyek program aspirasi DPR yang disalurkan untuk proyek pembangunan atau rekonstruksi jalan di Maluku dan Maluku Utara. Abdul Khoir didakwa me­ nyuap anggota Komisi V lain, yakni Andi Taufan Tiro, Musa Zainuddin, dan Budi Supri­ yanto, serta Kepala Balai Pelak­

sana Jalan Nasional (BPJN) IX Maluku dan Maluku Utara Amran Hi Mustary dengan jumlah seluruhnya Rp21,8 mi­ liar, 1,6 juta dolar Singapura, dan 72,7 ribu dolar AS untuk meloloskan proyek tersebut. Sementara itu, anggota Fraksi PKB DPRD Lampung, Noverisman Subing, tetap meyakini bila rekannya, Ketua DPW PKB Lampung Musa Zainudin, tidak terlibat dalam perkara suap yang telah melilit sejumlah tersangka. (MI/U2)


RAGAM

Kamis, 28 April 2016

LAMPUNG POST

Tata Ulang Aturan Reklamasi

BURAS

Kemiskinan Jadi Indikator APBN!

Proyek NCICD tidak boleh dikendalikan swasta, harus dikontrol pemerintah. EKA SETIAWAN

P

RESIDEN Joko Widodo menghendaki adanya kendali penuh Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah atas program Natio­ nal Capital Integrated Coastal Development (NCICD) atau Pembangunan Terpadu Pesisir Ibu Kota Negara. Proyek reklamasi termasuk yang diatur di dalamnya. Dengan demikian, peran swasta akan dibatasi. “Presiden menekankan bah­­wa proyek ini tidak boleh di­­kendalikan swasta. Tapi di­­kontrol pemerintah. Dalam hal ini Pemerintah Pusat dan ten­tunya Pemda

Harus rampung enam bulan atau selama moratorium reklamasi. DKI, Ban­ten, dan Jawa Barat,” kata Se­­kretaris Kabinet Pramono Anung, seusai rapat terbatas so­al reklamasi di Kantor Pre­­siden, Jakarta, kemarin (27/4). Pramono menambahkan Pre­­siden meminta proyek rek­­ lamasi 17 pulau nanti­nya ter­­ integrasi dengan pemba­ngun­ an Proyek Tanggul Raksasa (NCICD). Sebab itu, Jokowi telah memerintahkan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional membuat masterplan dari kedua proyek itu. Rencana kerja tersebut, kata Pramono, harus rampung dalam waktu enam bulan atau selama moratorium proyek reklamasi. Masterplan harus memberi solusi atas persoalan lingkungan yang timbul, seperti biota laut.

Selain itu, rencana kerja yang dibuat Bappenas tersebut harus memastikan tidak ada kaidah hukum serta aturan yang dilanggar dalam eksekusi program ini. “Presiden meminta dilakukan sinkronisasi di semua K/L, seperti Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian Kelautan dan Per­ ikanan, Kemendagri, serta Agraria. Agar tak ada persoalan hukum di kemudian hari,” kata dia.

Masterplan Focus Menteri Bappenas Sofyan Djalil mengatakan ada tiga hal yang menjadi fokus dalam masterplan. Pertama, masalah terkait dengan analisis mengenai dampak lingkungan, regulasi atau aspek hukum, dan masalah sosial. Program Tanggul Raksasa atau NCICD, kata Sofyan, sebenarnya sudah lama menjadi rencana pemerintah atau sejak 2007. “Memang ini kebutuhan kita dan sebenarnya sudah dalam proses. Yang paling penting, kami memperbaiki perencanaan,” ujarnya. Menurut Sofyan, Presiden meminta perencanaan proyek itu diperbaiki agar lebih komprehensif. “Jadi pembangunan dapat dilaksanakan sesuai dengan norma, aturan, kaidah-kaidah lingkungan, serta masalah sosial yang harus diperhatikan,” kata dia. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjelaskan permin­ taan Presiden tersebut dilandasi penilaian bahwa peran swasta yang terlalu besar dalam proyek tersebut bisa memicu kekacauan. (MI/R5) eka@lampungpost.co.id

n ANTARA/WIDODO S JUSUF

RAPAT TANGGUL LAUT. Presiden Joko Widodo berbincang dengan Seskab Pramono Anung (kiri) sebelum memimpin rapat kabinet terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Rabu (27/4). Rapat tersebut membahas kelanjutan proyek pembangunan Pengembangan Terpadu Pesisir Ibu Kota Negara (National Capital Integrated Coastal Development/NCICD) atau Garuda Project yang lebih dikenal dengan nama Tanggul Laut Raksasa.

Aquino Bersumpah Lumpuhkan Abu Sayyaf PRESIDEN Filipina Benigno Aquino bersumpah melancarkan serangan militer guna melumpuhkan kelompok militan Islam, Abu Sayyaf. Pernyataan itu disampaikan Aquino setelah seorang sandera asal Kanada, John Ridsdel, dipenggal kepala­nya oleh kelompok Abu Sayyaf. Saat ini, kurang lebih 20 orang sandera warga nega­ra asing masih di bawah pe­ nguasaan Abu Sayyaf. “Apa yang menjadi sangat penting saat ini adalah melumpuhkan aktivi­tas kriminal kelompok militan Abu Sayyaf,” kata Aquino dalam sebuah pernyataannya, Rabu (27/4) waktu setempat. John diculik kelompok Abu Sayyaf tujuh bulan lalu dari sebuah kapal pesiar. Usai dipenggal, tubuh John dibuang di sebuah jalan di

Jolo, sebuah pulau terpencil di daerah Fili­pina Selatan yang merupakan salah satu benteng utama Abu Sayyaf. Sejauh ini kurang le­bih 20 warga negara asing masih ditawan ke­lompok Abu Sayyaf yang te­n gah diupayakan pem­be­basan­ nya,termasuk warga negara asal Indone­sia. Aquino mengatakan ta­ wanan ber­ada di bawah kendali Radullan Sahiron, salah satu pendiri Abu Sayyaf. Sahiron, kata dia, telah me­ ngonsolidasikan pasukannya. Sementara sebagian besar sandera ditahan di daerah Sulu, sebuah kepulauan berpenduduk muslim yang berjarak sekitar 1.000 kilometer dari Manila. Seperti diketahui, 14 warga negara Indonesia (WNI) yang bekerja sebagai anak

9-Soldado

21-Bruno

22-Rukavina

4-Pina

2-Gaspar

Liverpool (4-4-2)

17-Bakambu

15-Sturridge

18-Suarez

19-Castillejo

6-Ruiz

24-Bailly

11-Firmino

7-Milner

24-Allen

20-Lallana 10-Coutinho

18-Moreno

37-Skrtel

6-Lovren

56-Randall

22-Mignolet

1-Asenjo

Rekor Pertemuan 30 Jul 2008, Uji coba Liverpool 0-0 Villarreal

Momen Liverpool Jaga Hasil Positif REKOR apik tak terkalahkan dalam tujuh laga terakhir menjadi modal Liverpool saat menyambangi markas Villarreal, Estadio El Madrigal, dini hari nanti (29/4), pada leg pertama semifinal Liga Eropa. Momentum itu yang coba terus dijaga skuat Jurgen Klopp. Modal positif itu menyembul­ kan optimisme Klopp untuk mempermalukan The Yellow Submarine—julukan Villareal—di depan publiknya, meski sejumlah pemain inti masih cedera. Ter­ akhir, bek tengah Mamadou Sakho kemungkinan absen setelah gagal melewati tes doping. Masalah lain yang cukup pelik adalah padatnya jadwal yang dijalani The Reds. Philippe Coutinho

dkk menjalani lima laga dalam rentan hanya dua pekan. “Momentum bukan berdasarkan pemain terbaik yang siap dimainkan. Momentum adalah kesiapan ber­ tarung. Villareal juga punya ba­nyak laga seperti kami. Ini bukan soal memiliki pemain terbaik, tapi menjadi sempurna untuk memper­siapkan laga selanjutnya,” ujar Klopp. Liverpool sedikit diuntungkan rekor buruk Villareal kala bersua klub Inggris. Dalam 13 pertemuan di Eropa, Villarreal hanya menang tiga kali dengan 10 pertemuan berakhir seri atau kalah. Terlebih, Villareal tidak memiliki banyak keberuntungan jika berlaga pada semifinal di ajang Eropa. Terakhir, Villareal dihem­

buah kapal (ABK) masih disandera kelompok Abu Sayyaf. Sampai saat ini nasib mereka masih belum jelas. Meski demikian, Presiden Joko Widodo memastikan kondisi para warga negara Indonesia yang disandera tersebut dalam keadaan baik. ”Sampai saat ini kondisi para sandera masih baik. Tidak ada masalah,” kata dia di Istana Negara, Selasa (26/4). Presiden menyampaikan pemerintah terus berupaya maksimal membebaskan mereka. Meski diakuinya terhadang sedikit kendala di lapangan. Pasalnya, Indonesia tak bisa turun langsung membantu pembebasan para sandera karena membutuhkan izin dari pihak Filipina. (MI/E1)

Ridho Gagas Sinergisme Pembangunan Sumatera

Siaran langsung RCTI, Jumat (29/4) Pukul 02.05 WIB

Villarreal (4-4-2)

8

paskan FC Porto di semifinal Liga Eropa 2010—2011 lalu. Meskipun demikian, skuat Marcelino Toral menunjukkan kualitas terbaiknya pada pentas Liga Eropa musim ini. Villareal kini tidak terkalahkan pada 11 laga dan selalu menang pada enam laga kandang. Gelandang serang Denis Suarez yang meraih gelar Liga Eropa bersama Sevilla musim lalu mengakui Li­verpool adalah lawan berat. “Saya ber­harap ini akan menjadi laga pa­ling menarik. Kami dua tim yang ber­m ain menyerang, jadi saya pikir ini akan menjadi laga yang seimbang. Liverpool mungkin tidak luar bia­sa di Liga Primer, tapi mereka lu­ar biasa di Eropa,” kata Suarez. (MI/O1)

GUBERNUR Lampung M Ri­dho Ficardo mengajak seluruh kepala daerah di Sumatera untuk menjalin sinergisme pembangunan sehingga mampu mengambil alih pertumbuhan ekonomi nasional. “Kami ingin Sumatera menjadi satukesatuan se­hingga siap mengambil alih pertumbuhan nasional. Sebab itu, sinergi antarprovinsi se-Sumatera harus dilakukan dalam upaya nyata,” kata Ridho, usai rapat koordinasi Asosiasi Peme­rintahan Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) di The 7th Hotel, Bandar Lampung, Rabu (27/4). Ridho menilai adanya kesi­nambung­ an pemba­ngunan antarprovinsi di Sumatera akan menjadi kekuat­an untuk memiliki daya saing dalam kawasan Asia Tenggara. “Apalagi posisi Sumate­ ra sangat strate­gis karena berada di antara ibu kota negara, Singapura dan Tiongkok,” ujar Gubernur termuda se-Indonesia itu. Letak geografis yang stra­tegis tersebut, kata Ridho, harus bisa dibangkitkan sehingga berbagai potensi yang ada dapat semakin berkembang dan Sumatera ke depan mampu mengambil alih pertumbuhan ekonomi nasional. “Yang harus disiapkan SDM. Lalu, infrastruktur untuk mendukung pembangunan harus terkoneksi antarprovinsi. Selain itu, ada sinergisitas kebijakan strategis soal pembangun­ an,” kata dia. (MAN/K1)

PEMANGKASAN hal lain. Dalam tar­get angka ke­ arti, pemerintah mis­k inan dan tetap bisa menting­kat pengangcapai target batas guran terbuka bawah dari ang(TPT) menjadi ka kemiskinan in­dikator kualidan penganggur­ tas pelaksana­an an sepanjang keAnggaran Pen­ bijakan yang meH. Bambang Eka Wijaya nyasarnya benard a ­­p a t a n d a n Be­lanja Negara benar agresif,” (APBN) 2017. Beberapa ujar Revrisond. tahun belakangan, dua Pemerintahan Jokowiindikator ini acap tidak JK me­­mang harus lebih fokus da­­lam menurunkan tercapai. (Kompas, 25/4) Kepala Badan Perencana­ angka ke­­miskinan dan an Pembangunan Nasional TPT. Pe­nga­laman 2015 tak (Bappenas) Sofyan Djalil layak ter­ulang, aura sukses mengatakan target angka kerja-ker­­ja-kerja pemerinkemiskinan pada 2017 ada- tah ternoda oleh kenaikan lah 9,5%—10,5% dari total angka ke­m iskinan dari jumlah penduduk. Itu lebih 10,96% pada 2014 menjadi rendah dari target tahun 11,13% pada 2015. Sedang ini 9%—10%. Sedang target TPT dari 5,94% pada 2014 TPT pada 2017 ditetapkan menjadi 6,18% pada 2015. Lebih fokus dalam arti 5,3%—5,6%, juga lebih rendah dari target tahun ini pengurangan angka kemis­ kinan dan TPT lewat sesuatu 5,2%—5,5%. Lebih rendahnya tar- yang benar-benar dilakukan get kemiskinan dan TPT secara maksimal di titik-titik 2017 dari target awal itu, kritis kemiskinan dan TPT, menurut Ketua Program sebagai inti dari semua ke­ Studi Ekonomi dan Pemba­ giatan untuk itu yang telah ngunan Universitas Atma dilakukan terakhir ini— Jaya Jakarta YB Suhartoko, PKH, KIS, KIP, BOS, beasiswa disesuaikan dengan per- miskin SD-SMP-SMA. tumbuhan ekonomi yang Mungkin tidak harus mem­­buat lembaga baru lebih lambat dari target. Namun, Kepala Pusat un­tuk dijadikan inti kegiat­ Studi Ekonomi Kerakyatan an menurunkan angka Universitas Gadjah Mada ke­mis­kinan dan TPT. Tapi, Revrisond Baswir menga- cukup me­nambah bobot takan pelambatan pertum- PKH dan me­madunya dabuhan ekonomi tidak harus lam unit ke­lompok usaha selalu linear dengan pelam- bersama (KUB) di tempatbatan pengurangan angka tempat yang bu­tuh wadah kemiskinan dan TPT. Jika kegiatan sosi­a l-ekonomi pemerintah benar-benar memba­ngun ke­kuatan waringin mencapai batas bawah ga miskin untuk berusaha target angka kemiskinan bangkit dan men­tas sendiri dan TPT, kebijakan pemerin- dari jurang kemiskinan. Jadi bukan bantuan yang tah pun harus disesuaikan. “Pelambatan pertumbu- mem­buat warga miskin ti­ han ekonomi adalah satu hal. dur menanti jadwal dana Kebijakan ekonomi adalah cair. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost

SIAPA MENGAPA

Yang Terhormat MEMBERIKAN kata sambutan bagi Sultan Sekala Brak Brigjen Edward Syah Pernong tentunya merupakan hal yang sudah biasa. Namun, ada satu bagian yang menurutnya paling susah, yakni saat menyebutkan “yang terhormat”. Menurut mantan Kapolda Lam­­pung itu, meski dia ingat sia­pa-siapa saja yang akan di­ se­butkan dengan panggilan yang terhormat, saat memberikan sambutan jus­tru sering ada yang terlewati. n DOK. LAMPUNG POST “Paling susah saat menyebutkan yang terhormat. Saya se­benarnya ingat, tapi kadang sering tidak tersebut satu per satu. Jadi, kalau ada yang tidak saya sebutkan, bukan saya lupa ya, sebenarnya saya ingat kok,” kata Edward yang spontan disambut tawa para tamu undangan yang hadir pada acara peluncuran dan bedah buku Bhayangkara Lampung Melintas Badai, di Mahan Agung, Bandar Lampung, Rabu (27/4). Edward juga mengaku bingung kala harus menyapa Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin saat dirinya memberikan sambutan. “Saya biasa memanggilnya Perdana Menteri kalau di Kerajaan Sekala Brak, bisa juga Pak Kapolda, tapi bisa juga Ike karena dia adik sepupu saya,” ujar Edward sambil tertawa. (YAR/R5)

WAT WAT GAWOH

Fakta Berbalik FAKTA kadang sering terbalik-balik dari sebuah teori yang ditemukan terdahulu. Namun, kadang seseorang sulit untuk mengikutinya karena sudah jadi budaya. Nah... mak dacok kik urusan igama (Nah tidak bisa kalau urus­ an agama). Tapi kalau soal lukis­ an, bukan masalah agama. Lukisan Mona Lisa karya Leonar­ do da Vinci sedang diperdebatkan, sebab ahli seni Italia mengklaim model lukisan itu adalah seorang laki-laki. Seperti dilansir Guardian, ahli itu mengaku menggunakan teknologi inframerah untuk memeriksa lukisan yang tergantung di Museum Paris Louvre. Dia menemukan se­ suatu yang penting pada lapisan pertama. Sementara identitas wanita di dalam lukisan, tidak pasti hingga kini. Payu kidah... tiganti gawoh judulni “Manuk Melasa” gulaini ajong. Wat-wat gawoh (Ya sudah ganti saja judulnya “Ayam dan Nangka” bahan sayur nenek. Ada-ada saja). (MTVN/R5)


BISNIS KORPORASI

royal jelly. “Tidak hanya didukung oleh Tigerson Philti, kegiatan ini juga didukung oleh gold bullion, whipped cream snow white, coklat elmer, tepung premix gusto, tigerson philti, dan roti tugu,” kata dia saat ditemui, Rabu (27/4). Peserta yang mengikuti pelatihan, ujarnya, dikenakan biaya sebesar Rp150 ribu. Peserta tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga berhak mendapatkan 1 buah cake, fondant/dekorasi cake, dan makan siang. “Jadi setelah latihan mereka bisa bawa pulang kuenya,” ujarnya. Julianti menambahkan BCL merupakan komunitas yang memiliki ketertarikan akan dunia masak dan kuliner. Komunitas ini menjangkau para pemula yang memunyai hobi memasak dan membuat kue. Untuk wilayah Lampung, BCL baru melakukan kopi darat pertama pada 3 April 2016. (*4/E1)

Indeks VALUTA ASING

BAKING Cooking With Love (BCL) Korwil Lampung menggelar acara baking demo, di Jalan Ikan Baung No 52, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, Rabu (27/4). Acara tersebut diikuti 20 usaha menengah kecil (UMK) yang merupakan anggota BCL dan nonanggota. Ketua BCL Korwil Lampung, Julianti Tjie, mengatakan baking demo merupakan satu kegiatan latihan bersama yang digelar rutin setiap bulan. Pihaknya menggelar ba­ king demo dengan tema yang berbeda-beda. Untuk April, BCL Korwil Lampung mendatangkan koki Yudi dari Tigerson Philti (produk untuk cake dekorasi), sehingga tema yang diambil ialah baking demo. Dia menguraikan dalam pertemuan tersebut, peserta diajarkan fondant decoration. Tidak hanya itu, peserta juga diajarkan tentang dekorasi cake dengan menggunakan

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

KURS JUAL 10.145,05

KURS BELI 10.042,58

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL 10.504,64

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

11.914,15

11.790,05

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL 13.239,00

13.107,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

10.396,61

9.816,12

9.712,49

1.706,87

1.689,63

KURS BELI 9.024,17

EURO (EUR) KURS JUAL 14.974,63

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

14.820,08

19.307,76

19.107,38

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS BELI 6.438,21

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

8.572 20.223 33.359 51.129 17.584 20.010 1.714 9.892 533.300/gr

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR) KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

Pertamina Siapkan Hadiah 17 Motor PERTAMINA Lampung bekerja sama dengan Hiswanamigas Lampung meluncurkan program beli bahan bakar berhadiah 17 sepeda motor bagi pengguna bahan bakar nonsubsidi. Program bertajuk Pertalite Lovers Lampung berlangsung selama periode 15 April—20 September 2016. Junior Sales Executive Retail Pertamina Lampung, Imam Bukhari, mengatakan pihaknya telah memperbanyak outlet pertalite. Selain itu, peningkatan penjualan juga dilakukan dengan adanya undian Pertalite Lovers Lampung. “Program ini merupakan bentuk apresiasi Pertamina dan Hiswanamigas Lampung kepada setiap konsumen pertalite, pertamax, dan Pertamina Dex khusus di Lampung. Sebelumnya program undian berha-

diah juga pernah kami gelar secara nasional,” kata Imam, saat ditemui, Rabu (27/4). Imam mengatakan program berhadiah 17 unit sepeda motor tersebut merupakan tanda bukti cinta Pertamina pada Lampung. Imam menguraikan program bagi-bagi motor ini dapat diikuti dengan cara undian berhadiah dalam setiap pengisian bahan bakar pertalite, pertamax, atau Pertamina Dex dengan minimal pembelian sebesar Rp20 ribu. Kemudian, melampirkan fotokopi KTP dan nomor ponsel pada struk. Lalu, mengisi biodata kupon undian dan memasukkannya pada dropbox yang ada di SPBU. “Program ini berlaku untuk akumulasi struk pembelian dan hanya berlaku untuk struk pembelian bahan bakar di wilayah Lampung,” katanya. (ADI/E1)

Citra Garden segera Buka Little Europe Pembukaan yan ditandai dengan diresmikannya 10 outlet makanan akan dilakukan pada Minggu (1/5). MUSTIKA SEPTIYAS TRISILIA

C

ITRA Garden Lampung akan secara resmi membuka Little Europe pada Minggu (1/5). Pembukaan Little Europe akan ditandai dengan dibukanya 10 outlet makanan yang ada. Pembukaan akan dimulai pada pukul 10.00. “Tidak ada acara besar-besaran, hanya pembukaan outlet,” kata Amin, staf promosi, Selasa (26/4). Amin menguraikan 10 outlet yang akan dibuka, diantaranya Angkringan Yolo dengan menu gudeg, sego kucing, dan wedhang ronde. Ninos Ice Cream & Cafe dengan menu ice cream, pasta, dan piza. We and Chuanki dengan menu chuanki, siomay, dan soda duren. Lalu, RM Bu Lanny dengan menu chinese food, nasi timbel, dan lainnya. Ada pula outlet yang menawarkan menu mi, bubur ayam, dan taiwan desert, yakni Stellas Kitchen. Kemudian menu ceker seumah dan milk shake dari Waroeng One Love, serta aneka susu dari Yu-One Milk. Tidak hanya itu, terdapat pula outlet dengan menu chicken

katsu, nuget, dan spicy (Kidz Bento). Little Europe juga dilengkapi dengan outlet Martabak King dengan menu martabak 10 varian. Kemudian, outlet pangkas rambut, salon, dan bridal, yakni Evi Beauty Gallery. “Dari 10 outlet tersebut, Kidz Bento dan Yu-One Milk sudah mulai beroperasi sejak 25 April lalu,” katanya. Kelebihan dari Little Europe, ujarnya, selain diusung dengan konsep Eropa juga menyediakan beragam makanan dalam satu tempat. Untuk itu, pengunjung tidak perlu bingung memilih ma-

Jumat—Sabtu, pukul 19.00—pukul 22.00, pengunjung akan dihibur dengan live music. “Selain itu, kawasan dilengkapi pula dengan free Wi-Fi dan pengunjung akan dibebaskan dari biaya parkir.”

Foto Gratis Amin juga mengatakan per 26 April hingga seterusnya, semua kegiatan foto (prewedding, selfie, hunting, dan lainnya) di kawasan Citra Garden Lampung gratis tanpa pungutan biaya. Untuk itu, Little Europe Citra Garden Lampung juga meng-

n LAMPUNG POST/*4

KAWASAN LITTLE EUROPE. Suasana sore di kawasan Little Europe Citra Garden, Selasa (26/4). kanan yang diinginkan. Lalu, ruangan di desain dengan desain interior yang unik-unik dan beragam. Tidak hanya itu, disediakan pula mejameja payung di luar ruangan. Lalu, setiap

gelar lomba foto dengan kategori foto suasana. Lalu, foto wefie/selfie dan foto ucapan berhadiah jutaan rupiah. (E1) mustika@lampungpost.co.id

Wow Sale Informa Sediakan Hadiah Menarik

LOKASI SENTRA

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

n LAMPUNG POST/*4

8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

HARGA (Rp/Kg)

PRODUK HADIAH. Karyawan Informa menunjukkan produk hadiah waterger, botol air minum, di Informa Lampung, Jalan Jenderal Sudirman, Bandar Lampung, Rabu (27/4).

LATIHAN BERSAMA. Koki Yudi dari Tigerson Philti memperagakan cara mendekorasi cake kepada peserta acara baking cake bersama Baking Cooking With Love Korwil Lampung, Rabu (27/4).

HARGA (Rp/Kg)

LOKASI SENTRA

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas

9

per Rabu, 27 April 2016 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

per Rabu, 27 April 2016 n Sumber Bank Indonesia

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

LOKASI SENTRA

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

KOMODITAS

KURS BELI

KURS BELI

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.120,35

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

LAMPUNG POST

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

Komunitas BCL Gelar Baking Demo

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

kamis, 28 april 2016

HARGA (Rp/Kg)

Medan 8.705 Bitung 17.976 Makassar 20.868 Medan 46.495 Lampung 17.301 Palembang 44.051 Lampung 38.666 Pangkalpinang INFORMA, pusat63.293 perbelanLampung 1.948 jaan produk kebutuhan

rumah tangga, kembali memberikan penawaran istimewa kepada pelanggan setianya. Promosi berupa diskon hingga 50% dan hadiah menarik bertajuk Wow Sale disiapkan Informa hingga 1 Mei 2016. “Promosi ini hanya kami gelar setahun dua kali. Jadi jangan lewatkan kesempat­ an promosi kali ini,” kata Asistan Manager Informa Lampung, Akmed, saat ditemui di Informa, di Jalan Jenderal Sudirman, Bandar Lampung, Rabu (27/4). Akmed mengatakan promosi yang digelar, di antaranya diskon 50% diberikan untuk berbagai produk sofa, bedroom, serta meja makan dan lemari makan. Lalu, matras, bantal, tirai, dan juga produk living non upholstered dengan harga setelah diskon mulai dari Rp65 ribu. “Semua produk keluarga berkualitas kami berikan diskon besar,” ujar dia. Selain itu, diskon 40% juga diberikan untuk produk li­ ving room, seperti kursi sofa, meja tamu, dan meja televisi, dengan harga mulai dari Rp400 ribuan setelah diskon. Lalu, diskon 30% juga diberikan untuk produk bedroom, seperti kasur pegas. Tersedia juga produk sto­ rage, seperti lemari pakaian, lemari hias, lemari sepatu, lemari buku, dan juga untuk produk meja makan dengan harga mulai dari Rp300 ribuan setelah diskon. “Kami juga menyiapkan hadiah eksklusif untuk member Informa dan pengguna kartu kredit Mandiri, berupa hadiah waterger botol air untuk pembelanjaan senilai Rp5 juta. Lalu, hadiah bantal Candy untuk pembelanjaan Rp8 juta,” ujar dia. (ADI/E1)


kamis, 28 april 2016

BISNIS KORPORASI

LAMPUNG POST

Menu Sushi Maru Citarasa Indonesia Menu makanan Jepang yang ditawarkan telah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia MUSTIKA SEPTIYAS TRISILIA

S

USHI Maru, outlet makanan di Mal Kartini, menawarkan menu makanan Jepang khusus bagi pelanggan yang kurang menyukai makanan mentah. Outlet tersebut menyajikan menu Jepang yang pengolaan dan citarasanya telah disesuaikan dengan lidah orang Indonesia. “Makanan Jepang identik dengan yang mentah, tetapi ternyata hal tersebut kurang diminati oleh lidah masyarakat. Oleh karena itu, di sini kami hanya menyajikan menu-menu matang saja, tidak ada yang mentah satu pun,” ujar Dede Chan, pemilik Sushi Maru, saat ditemui, Selasa (26/4). Dede mengatakan tersedia beragam menu makanan, di antaranya suki, sushi, udon, ramen, dan tempura. Untuk menu sushi, tersedia pilihan, seperti teka maki, kappa maki, shrimp tempura

roll, maru roll, california roll, dan chicken roll. Menu sushi tersebut dibanderol dengan harga mulai dari Rp20 ribu. Dia menambahkan dari beragam pilihan menu sushi yang menjadi andalan dan paling diminati pengunjung ialah maru roll. Maru roll merupakan crab stick yang digulung dengan nasi, di­goreng kemudian disajikan dengan taburan saus di atasnya. Menu tersebut diminati karena menggunakan saus khas Sushi Maru dengan perpa­ duan rasa manis pedas. Menu lainnya yang tidak kalah diminati ialah suki. Dia menguraikan suki yang ditawarkan berbeda dari yang lain karena menggunakan kuah orisinal kaldu ayam dan tomyum. Sushi Maru juga tidak menggunakan MSG sehingga kuah benar-benar diolah menggunakan rempah-rempah. “Untuk menikmatinya pelanggan dapat memilih set vegetables suki seharga Rp21,5

Slara Gebang Asri Beri Diskon Rp2,5 Juta

ribu dan menambah plate dengan harga mulai dari Rp15 ribu,” katanya.

Ramen Andalan Tidak hanya sushi dan suki, kata dia, menu ramen juga menjadi andalan Sushi Maru. Ramen menjadi menu andalan karena menggunakan kari orisinal. Selain itu, menu yang dibanderol dengan harga Rp45 ribu juga menggunakan mi asli Jepang. “Kalau mau makan ramen yang otentik tidak perlu jauh-jauh ke Jepang karena kami menggunakan bahanbahan orisinal,” ujarnya. Setelah puas menyantap makanan otentik tersebut, ujarnya, belum lengkap apabila belum meminum minuman khas Jepang, yakni Teh Ocha. Minuman yang dibanderol dengan harga Rp8.000 tersebut menggunakan teh asli Jepang yang terjamin rasanya. “Di sini kami menjamin keaslian Ocha, hal tersebut dapat dilihat dari warnanya yang lebih pekat dan dengan aroma yang berbeda,” ujarnya. (E1) mustika@lampungpost.co.id

10

n LAMPUNG POST/*4

RUANGAN TIPE VIP. Operasional Manager, Benny Rachman, memperlihatkan ruangan family karaoke tipe VIP yang ada di Grand Karaoke, Jalan Majapahit No 1, Bandar Lampung, Selasa (26/4).

Grand Karaoke Dibuka 30 April SEGERA hadir tempat hiburan yang dapat menjadi pilihan terbaik untuk berkaraoke. Grand Karaoke, family karaoke, restaurant and lounge yang berlokasi di Jalan Majapahit No 1, Bandar Lampung, akan menggelar soft opening pada Sabtu (30/4). Operasional Manager, Benny Rachman, mengungkapkan Grand Karaoke merupakan tempat yang tidak hanya menyediakan karao­ ke keluarga, tetapi juga restaurant and lounge. Tidak hanya itu, terdapat pula ruang serbaguna berkapasitas 150 kursi yang dapat digunakan untuk gathering, ulang tahun, dan juga arisan. Namun, dalam soft open-

ing, ujarnya, gedung berlantai 4 tersebut hanya akan mengoperasikan karaoke keluarga. Sementara yang lainnya akan menyusul setelah dilakukan grand opening. Grand opening rencananya digelar dua bulan setelah soft opening. “Jadi kami hanya baru akan mengoperasikan family karaoke yang ada di lantai I—III,” katanya saat ditemui, Selasa (26/4). Benny menambahkan selama masa soft opening akan diberikan promosi diskon menarik khusus untuk karaoke keluarga. Promosi yang ditawarkan ialah potongan harga sebesar 50% untuk semua tipe room. Promosi tersebut berlaku setiap hari,

dari pukul 10.00—pukul 02.00. “Promosi kami lakukan sebagai upaya perkenalan dengan masyarakat, jadi akan kami gelar cukup lama, yakni sampai dengan grand opening,” katanya. Tersedia 42 kamar dengan enam tipe, yakni X small, small, medium, large, VIP, dan VVIP. Ruangan X small berkapasitas lima orang dibanderol dengan harga normal Rp60 ribu, small kapasitas enam orang (Rp75 ribu), dan medium diisi delapan orang (Rp85 ribu). Kemudian, ruang large kapasitas 10 orang (Rp100 ribu), VIP kapasitas 15 orang (Rp150 ribu), dan VVIP (Rp200 ribu). (*4/E1)

PT Slara Griya Sejahtera, deve­ loper perumahan Slara Gebang Asri, menawarkan promosi potongan harga menarik selama REI Expo di Superstore Chandra Tanjungkarang. Promosi yang ditawarkan adalah potongan uang muka hingga Rp2,5 juta untuk masyarakat yang melakukan pembelian hingga 1 Mei mendatang. Karyawan bagian administrasi pemasaran, Kiki, mengatakan Slara Gebang Asri merupakan hunian bersubsidi pemerintah yang berlokasi di jalan raya Wai Ratai, Padangcermin, Pesawaran. Tersedia dua tipe rumah, yakni tipe 36/72 yang dibanderol dengan harga Rp110 juta, dan tipe 36/84 (Rp116 juta). Dia menambahkan untuk memiliki hunian tersebut pembeli harus membayar uang muka sebesar Rp5,5 juta untuk tipe 36/72, dan Rp5,825 juta tipe 36/84. Namun, dalam masa pameran diberikan potongan uang muka, yakni sebesar Rp2,5 juta untuk tipe 36/72 dan Rp1 juta untuk 36/84. “Tidak hanya diberikan potongan uang muka, pembeli juga akan dibebaskan dari biaya proses,” ujarnya saat ditemui di pameran perumahan REI Expo, Senin (26/4). (*4/E1)


EKONOMI

kamis, 28 april 2016

LAMPUNG POST

Ekspor Jasa Konstruksi Ditargetkan Rp6 Triliun Sektor konstruksi di Indonesia memberikan nilai positif, terlihat dari kontribusi sektor jasa konstruksi terhadap PDB tahun 2015. DIAN WAHYU KUSUMA

E

KSPOR jasa konstruksi Indonesia ditargetkan tembus angka Rp6 tri­ liun pada periode 2015—2016. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan tahun sebelum­ nya, yang mencapai Rp3 triliun pada periode 2014—2015. Pemerintah diminta men­ jembatani para pengusaha jasa konstruksi yang akan ekspansi ke luar negeri, dalam hal ini Kementerian PUPR di­ tuntut untuk tanggap terhadap permasalahan dan bersi­nergi dengan Kementerian Luar Negeri. “Pemerintah sangat mendukung para kontraktor Indonesia agar menyerang atau mengerjakan pekerjaan konstruksi di luar negeri, tetapi harus profit. Sebab, faktanya terdapat kontraktor kita yang membangun sebuah proyek di Timur Tengah, tetapi mengalami rugi dan dispute,” ujar Dirjen Bina Konstruksi Ke­ menterian PUPR, Yusid Toyib, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (27/4). Pada 2015, Indonesia me­ nyasar ekspor jasa konstruksi ke beberapa negara di benua Asia dan Afrika. Hingga saat ini data pasar ekspor konstruksi utama Indonesia di beberapa negara, di antaranya Arab Saudi, UEA, Qatar, Aljazair, Libya, Myanmar, Philippines,

PENJUALAN BATU BATA LESU Perajin membawa batu bata untuk kemudian dibakar di Desa Maleber, Kecamatan Maleber, Kuningan, Jawa Barat, Rabu (27/4). Perajin mengaku musim hujan dalam tiga bulan terakhir membuat omzet penjualan batu bata menurun hingga 30%, sedangkan harganya pun turun dari Rp600 menjadi Rp500 per buah. n ANTARA/IVAN PRAMANA PUTRA

Brunei, Malaysia, dan Timor Leste. Mayoritas kontraktor yang mengerjakan dari BUMN dan beberapa oleh swasta. Pasar ekspor konstruksi di Asia sendiri, seperti GCC— Gulf Cooperation Council atau Dewan Kerja Sama Negara Arab di Teluk—separuhnya di Arab Saudi, sedangkan untuk pasar konstruksi di ASEAN, yakni sekitar 400 miliar dolar

Badan usaha jasa konstruksi membutuhkan peran pemerintah sebagai pemberi jaminan. AS. Sebanyak 70% dari nilai tersebut berada di Indonesia. Namun yang perlu disoroti adalah para pelaku utama pasar konstruksi di ASEAN, berasal dari Jepang (28%), Tiongkok (24%), Korea (21%), dan UK (10%).

Dorong Tenaga Kerja Menurut Yusid, Indonesia memiliki keunggulan yang dapat menjadi kunci dalam mengoptimalkan populasi yang besar, sehingga dapat mendorong produktivitas te­ naga kerja dalam negeri. Ter­ gambar dari sektor konstruksi di Indonesia memberikan

nilai positif terlihat dari kon­ tribusi sektor jasa konstruksi terhadap PDB 2015, dengan memberikan sumbangsih sekitar 10,3% dari PDB atau senilai Rp854,1 triliun dan mampu menyerap angkatan kerja sekitar 5,3% dari 120,4 juta angkatan kerja. Sementara itu, Former Mar­ ket Intelligance, Kedutaan Besar Skandinavia untuk Indonesia, Oding Hirawan, menuturkan kunci keber­ hasilan bagaimana sebuah negara berhasil melakukan ekspor konstruksi ke negara lain adalah adanya dukungan gabungan pemerintah terse­ but yang menjadi satu. Da­ lam hal ini di Indonesia ada kementerian yang membina sektor konstruksi Indonesia, yaitu Kementerian PUPR yang respons terhadap kuali­ tas SDM, hardware dan soft­ ware, serta ada Kementerian Luar Negeri yang memfasili­ tasi pembuka kerja sama G2G (government to government), serta fasilitas lainnya. “Para badan usaha jasa konstruksi membutuhkan peran pemerintah sebagai pemberi jaminan atau kepas­ tian terhadap sebuah peker­ jaan, informasi intelegen, akses pasar, bantuan hukum, diplomasi, lobi, strategi, ter­ masuk dukungan pembia­ yaan dan permodalan. Fak­ tanya pelayanan pemerintah saat ini konsular, ekonomi, ada gap,” ujar Oding. (MI/E1) dian@lampungpost.co.id

11

Wajib Pajak Diharap Setor Pajak Online

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

PERCEPATAN PENYALURAN KUR. Pekerja menyelesaikan pembuatan sepatu bot di salah satu industri rumahan di kawasan Cibaduyut, Bandung, Jabar, Selasa (26/4). Pemerintah akan terus menggenjot percepatan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) bagi pengembangan UMKM dan hingga akhir Maret 2016, KUR telah terserap sebesar Rp28 triliun.

SMF Salurkan Pinjaman Rp1,19 Triliun PT Sarana Multigriya Finansi­ al (Persero) menyalurkan pin­ jaman sebesar Rp1,19 triliun pada Januari—Maret 2016, naik Rp1,16 triliun diban­ dingkan tahun sebelumnya. Pencapaian itu melalui kerja sama refinancing (pembia­ yaan ulang) kepada PT Bank Tabungan Negara (Persero) Rp1 triliun dan Bank Riau Kepri Rp190 miliar. Penyaluran pembiayaan membantu SMF memper­ oleh pendapatan Rp229,5 miliar di kuartal pertama 2016, naik 3,42% diban­ dingkan periode yang sama tahun sebelumnya, senilai

Rp221,9 miliar. Pencapaian itu juga berdampak pada laba bersih perseroan men­ jadi Rp85 miliar, tumbuh 19,72% (Rp14 miliar). Direktur Utama SMF Rahar­ jo Adisusanto mengatakan pe­ nyaluran dana melalui kerja sama refinancing bertujuan meningkatkan akselerasi produksi kredit pemilikan rumah (KPR) di Indonesia, yang menambah kapasitas dan kesinambungan pembia­ yaan perumahan sehingga terjangkau oleh masyarakat luas. SMF menargetkan pe­ nyaluran KPR, antara lain bank umum, bank syariah,

bank pembangunan daerah (BPD), dan perusahaan pem­ biayaan dengan sasaran pro­ gram masyarakat menengah ke bawah. Menurut dia, potensi pembiayaan perumahan di Indonesia masih besar dengan mengacu data ra­ sio KPR terhadap produk domestik bruto (PDB). Ber­ dasarkan data bahwa rasio KPR terhadap PDB untuk Indonesia sekitar 2,9%. Angka itu jauh tertinggal dibandingkan negara lain, seperti India (5,1%), Thai­ land (21,2%), dan Malaysia (35,3%). (MI/E2)

Pekan ini Pemerintah Keluarkan Kebijakan Ekonomi PEMERINTAH Jokowi-JK siap mengumumkan paket kebijakan ekonomi jilid XII pekan ini. Menko Pereko­ nomian Darmin Nasution mengatakan pembahasan di bawah koordinasinya sudah rampung. “Saya tinggal menunggu waktunya yang cocok tanggal berapa. Kami usahakan ming­ gu ini (mengumumkan),” kata Darmin di kantornya, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Senin (25/4). Mantan Gubernur Bank Indonesia ini mengatakan semua yang akan masuk pa­ ket sudah selesai dirumuskan dan diputuskan. Dia men­ jelaskan masih sama dengan

paket-paket sebelumnya, paket kebijakan kali ini masih akan memangkas puluhan perizinan dan prosedur. Dia mencontohkan untuk izin mendirikan bangun­ an (IMB). Ternyata dalam mengurus prosedurnya bu­ kan hanya IMB, melainkan ada juga bagaimana prose­ dur pengaliran limbah, lalu terkait struktur bangunan­ nya, bagaimana instalasi listiknya, dan memerlukan waktu berapa lama. “Nah jadi satu izin itu saja ada enam, tujuh, de­ lapan, hingga sembilan prosedur,” ujar dia. Deputi Bidang Koordinasi Perniagaan dan Industri Ke­

menko Perekonomian, Eddy Putra Irawady, menambah­ kan paket kebijakan memang concern pada memberikan kemudahan usaha yang terkait ease of doing business (EODB) di semua sektor. Menurut Edy, semua ada di sektor Kementerian PUPR, Kementerian Perdagangan, Kementerian Dalam Negeri, dan pemerintah daerah, nah itu yang akan direformasi. “Memang arahan Presiden, artinya kami mempermu­ dah usaha dengan menga­ lihkan perizinan dengan sistem standar, norma pe­ ngawasannya langsung au­ dit dan bukan lagi izin-izin itu,” ujarnya. (MTVN/E2)

DALAM rangka memperkenal­ kan produk digitalisasi perpa­ jakan kepada para wajib pajak, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Telukbetung menye­ lenggarakan Tax Ga­thering di Grand Ballroom Novotel Lampung, Selasa (26/4). Acara bertajuk Menyong­ song Era Digitalisasi Perpajak­ an ini dihadiri 125 perwakilan direksi dari wajib pajak yang telah dikukuhkan sebagai pengusaha kena pajak (PKP). Kepala Kantor Wilayah DJP Bengkulu dan Lampung Rida Handanu, dalam rilisnya ke­ marin, menyampaikan peran urgensi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sebagai instansi pe­ merintahan untuk memperba­ rui diri mengikuti arus perkem­ bangan teknologi digital. Kepala KPP Pratama Te­ lukbetung Tarmizi selaku pe­ materi mengenalkan kepada pengusaha mengenai produk digitalisasi perpajakan berupa e-filing, e-billing, dan e-faktur. E-filing merupakan aplika­ si resmi dari DJP yang memu­ dahkan wajib pajak untuk mengisi dan menyampaikan surat pemberitahuan (SPT) tahunan secara online. Kemudian e-billing merupa­ kan aplikasi yang mengubah cara wajib pajak untuk me­ nyetorkan pajak. Melalui ebilling, wajib pajak dapat me­ nyetorkan pajak secara online menggunakan kode billing. Oleh karena itu, wajib pajak tidak perlu lagi datang ke bank persepsi atau Kantor Pos dan mengisi formulir surat setoran pajak (SSP). Untuk menunjang penggu­ naan e-billing, pemateri juga memperkenalkan layanan miniATM yang memudahkan wajib pajak untuk melakukan penyetoran pajak mengguna­ kan kartu debet. Tarmizi menjelaskan layan­ an e-billing telah diperkenalkan KPP Pratama Telukbetung se­ jak Januari 2016. Sementara itu, seluruh penyetoran pajak oleh wajib pajak wajib mengguna­ kan layanan e-billing dilakukan mulai 1 Juli 2016. (IAN/E1)


OPINI

kamis, 28 april 2016

LAMPUNG POST

12

Lampung Ramah Anak? Siti Nurjanah Dosen STAIN Jurai Siwo Metro, Kandidat doktor Hukum Keluarga IAIN Raden Intan Lampung

K

OTA Malang mendeklarasikan sebagai kota ramah anak (Republika,7/3). Upaya ditempuh oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, salah satunya dengan mewujudkan sekolah ramah anak. Beberapa indikator sekolah ramah anak adalah tanpa kekerasan dan diskriminasi, baik fisik maupun nonfisik, terpenuhinya hak anak, adanya peran serta aktif masyarakat, ketersediaan UKS dan guru konseling BP, serta area permainan dan ruang baca. Ikhtiar Pemkot Malang ini perlu diapresiasi mengingat kekerasan pada anak terus terjadi dan dan meningkat. Pemerintah melalui Kementerian Pemberdayaan Perempuan di 2005 mengeluarkan kebijakan tentang kota layak anak. Dalam kebijakan tersebut, kota layak anak adalah upaya pemerintah kabupaten atau kota untuk mempercepat implementasi Konvensi Hak Anak (KHA) dari kerangka hukum ke dalam definisi, strategi, dan intervensi pembangunan, seperti kebijakan, institusi, serta program kota layak anak. Kota layak anak kemudian juga sering disebut para ahli kota ramah anak, adalah upaya menghadirkan lingkungan yang kondusif untuk tumbuh kembang anak. Pertanyaan yang muncul, sejauh mana pemerintah kabupaten/kota dalam memusatkan perhatian pada anak jika data kekerasan anak meningkat? Dalam kepentingan politik di level daerah, fakta yang muncul pembangunan lebih diutamakan, yaitu pada wilayah peningkatan ekonomi dan infrastuktur. Oleh karena itu, menjadi menarik, ikhtiar Pemkot Malang menggagas kota ramah anak melalui inisiatif program pendidikan.

Bentuk Kekerasan Anak Kekerasan pada anak terus terjadi dan tiada henti. Hal ini mengakibatkan traumatis berkepanjangan bagi pertumbuhan mental generasi. Kita menyaksikan di televisi, kekerasan anak dapat terjadi di lembaga pendidikan, tempat penitipan anak, di lingkungan masyarakat, bahkan kekerasan terjadi di internal keluarga. Kekerasan pada anak dilakukan dengan berbagai

modus. Pertama, yang paling tragis adalah kekerasan Misalnya, kita lihat di taman kota, di lampu merah dalam level kekerasan seksual. Bahkan ini dilakukan perempatan jalan, di pasar, dan lain-lain. Kekerasan oleh beberapa oknum guru yang ada di lembaga pen- ini terjadi akibat kota yang absen memenuhi hak-hak didikan tersebut. anak akan kewajiban pendidikan anak yang lahir dari Kita semua masih ingat kekerasan seksual yang ter- egoisme kota, dan hidup atas ketakutan-ketakutan para jadi di Jakarta Internasional School. Sebuah lembaga mafia eksploitasi. Kita juga harus mengingat kisahpendidikan modern, yang dibanggakan dalam prestasi kisah para psikopat yang mencabuli puluhan anak di skala internasional, tetapi memiliki kebobrokan yang bawah umur. begitu parah. Betapa anak-anak korban kekerasan seksual ini takut dan malu bercerita bahkan kepada Lampung Urutan Empat Menurut data Save the Children bahwa di 2015, kedua orang tuanya. Butuh treatment khusus untuk menggali keterangan anak korban kekerasan seksual kekerasan anak di Lampung menempati urutan keempat nasional. Indikator kasus secara komprehenshif. kekerasan anak di Lampung dari Kedua, kekerasan yang terjadi temuan dan laporan-laporan pada level rumah tangga. Hal ini didominasi kekerasan fisik, peterlihat pada berita-berita krimiLingkungan kota yang nelantaran, kekerasan seksual, nalitas bahwa kekerasan terjadi terbaik untuk anak adalah hingga kekerasan mental. dengan berbagai sebab. Dalam Dari data keseluruhan 2014, hal ini kemiskinan, kekerasan yang mempunyai: komunitas menurut Lembaga Advokasi pada anak terjadi akibat orang yang kuat secara fisik Perempuan dan Anak Damar tua yang tidak memiliki etos dan sosial Provinsi Lampung, tercatat kerja, atau akibat struktur polisebanyak 1.025 kasus. Angka tik yang tidak memberi ruang kepala rumah tangga mendapat pekerjaan yang layak. kekerasan di kota mencapai 16,20%, sedangkan Sehingga, anak menjadi korban kekerasan akibat di kabupaten perdesaan, seperti Lampung Timur hanya 4,39%. Data data tersebut, kekerasan anak kemiskinan. Kekerasan yang lain adalah anak menjadi tulang lebih banyak terjadi di wilayah perkotaan. Lampung punggung akibat orang tua yang tidak bertanggung dalam kasus kekerasan anak artinya sudah pada jawab memenuhi nafkah. Sehingga, kekerasan ini angka memprihantinkan. Berbagai upaya harus dilakukan sebagai bagian memberdampak pada terenggutnya hak-hak anak dalam perbaiki masa depan generasi di Provinsi Lampung. mendapatkan pendidikan. Selain itu, kekerasan pada anak muncul atas sebab Menurut Irwanto (2008), salah satu paradoks pembahubungan terhadap ayah tiri. Kekerasan seksual ngunan manusia modern adalah diakuinya anak-anak terjadi pada anak tiri perempuan yang direnggut ke- sebagai masa depan kemanusiaan, tetapi sekaligus hormatannya oleh sang ayah tiri. Dalam banyak kasus sebagai kelompok penduduk yang paling rentan katerjadi, persoalan ini menimbulkan problem sosial rena sering diabaikan dan dikorbankan dalam proses karena anak sampai mengandung dan melahirkan pembangunan itu sendiri. Ketika ekonomi membaik dan pembangunan di segala bidang bergairah, kepenbayi yang tidak diinginkan. Ketiga, kekerasan pada anak terjadi di ruang publik, tingan anak tidak menjadi prioritas. Namun, manakala yaitu di kota-kota. Kekerasan dalam hal ini menjadi- ekonomi memburuk, konflik berkecamuk, kekacauan kan anak sebagai objek eksploitasi di ruang publik. sosial berkembang di mana-mana, anak menjadi korban

atau dijadikan tumbal untuk memenuhi kebutuhan orang dewasa. Penelitian yang dilakukan oleh Kevin Lynch, arsitek dari Massachusetts Institute of Technology, tentang persepsi anak terhadap ruang dilaksanakan di empat kota, yakni Melbourne, Warsawa, Salta, dan Mexico City, dengan menggunakan metode pengamatan, wawancara, dan menggambar. Hasil penelitian menunjukkan lingkungan kota yang terbaik untuk anak adalah yang mempunyai: komunitas yang kuat secara fisik dan sosial, komunitas yang mempunyai aturan yang jelas dan tegas; adanya pemberian ke­ sempatan pada anak; dan fasilitas pendidikan yang memberi kesempatan anak untuk mempelajari dan menyelidiki lingkungan dan dunia mereka. Sangat menarik bahwa anak, seperti halnya orang dewasa, dapat diajak kerja sama dan mengatasi persoalan-persoalan yang berhubungan dengan lingkungan kota (Adams & Ingham, 1998:51). Anak dapat membantu pemerintah dalam mendapatkan data mengenai lingkungan tempat tinggal, lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah, tempat bermain, pelayanan transportasi, dan pelayanan kesehatan. Anak akan memperoleh pengalaman yang tidak ternilai dari pelibatan mereka. Melalui kegiatan pelibatan ini, anak menjadi berfikir mengenai persoalan lingkungannya, dan dapat mengidentifikasi persoalan yang ada untuk didiskusikan dan dipecahkan bersama. Mereka juga dapat memberikan kontribusi dalam proses perencanaan dan pengembangan kota yang mereka harapkan. Pemerintah Provinsi Lampung dapat mendengar aspirasi anak Lampung melalui lembaga pendidikan, bagaimana mereka dapat nyaman hidup di lingkungan publik. Mereka diajak merumuskan bagaimana Lampung dan pembangunannya menjadikan Lampung dapat menjadi salah satu provinsi yang ramah terhadap anak. Upaya ini juga didukung pemangku kepentingan lainnya, sehingga keinginan orang tua juga perlu disinergikan dengan keinginan anak. Semoga Lampung bisa! n

Pendidikan Anak-anak Usia Bermain Anton Prasetyo Pendidik di Ponpes Nurul Ummah Yogyakarta

A

KHIR-AKHIR ini ada kecenderungan orang tua dan tenaga pengajar pendidikan formal merasa takut mendidik anak-anak mereka sejak dini. Mereka merasa gamang jika upaya mendorong belajar justru mengganggu perkembangan anak-anak karena melewatkan masa perkembangan yang penuh warna. Akhirnya orang tua dan para guru banyak yang terkesan membiarkan anak-anak menghabiskan waktu untuk bermain. Alhasil, mereka merasa kesulitan mengajari anak-anak saat masuk SD (kisaran usia tujuh tahun) untuk membaca, menulis, dan berhitung (calistung). Padahal, ketiga kete­ rampilan itu merupakan modal dasar yang harus dikuasai agar anak-anak berkembang menjadi pribadi berprestasi. Dalam teori psikologi perkembangan, Jean Piaget beranggapan pada usia di bawah tujuh tahun, anak belum mencapai fase operasional konkret, anak-anak dianggap sudah bisa berpikir terstruktur. Padahal, belajar calistung termasuk ke kegiatan yang memerlukan cara berpikir terstruktur. Dengan demikian, dikhawatirkan otak anak-anak di bawah usia tujuh tahun akan terbebani oleh pelajaran calistung. Kesimpulannya, anak-anak di bawah usia TK belum cocok belajar calistung. Kesimpulan bahwa anak usia TK ke bawah belum cocok belajar calistung sebenarnya sangat ironis dan penuh dengan tanda tanya. Piaget mengungkapkan ketidakcocokan itu bermula dari kekhawatirannya atas ketidaksiapan anak. Artinya, jika anak-anak tidak terbebani, bukan tidak mungkin Piaget akan memperbolehkan, bahkan menganjurkan anak belajar calistung sejak dini. Di samping itu, ketika calistung baru dikenalkan di kelas I

PARTISIPASI OPINI

Secara lengkap, Montessori mengungkapkan anak-anak memiliki masa-masa sensitif, yakni (1) sejak lahir hingga tiga tahun ialah masa penyerapan pengalamanpengalaman sensoris; (2) usia 1,5—3 tahun ialah masa perkembangan bahasa; dan (3) usia 1,5—4 tahun ialah masa koordinasi dan perkembangan otot, minat pada bendabenda kecil.

Di masa golden age, anak-anak sebaiknya diberi keterampilan pendahuluan sehingga akhirnya mahir calistung. Lalu, (4) usia 2—4 tahun ialah masa peneguhan gerakan minat pada kebenaran dan realitas menyadari urutan dalam waktu dan ruang dan; (5) usia 2,5—6 tahun ialah masa peneguhan sensoris; dan (6) usia 3—6 tahun ialah masa rawan pengaruh orang dewasa. Kemudian, (7) usia 3,5—4,5 tahun ialah masa sensitif menulis; (8) usia 4—4,5 tahun ialah masa kepekaan indera; dan (9) usia 4,5—5,5 tahun ialah masa sensitif membaca.

Golden Age Para orang tua dan guru anak-anak mesti paham bahwa usia di bawah tujuh tahun merupakan masa yang paling berharga, bahkan sering disebut golden age (masa emas). Pada usia 0—6 tahun, otak anakanak sedang mudah-mudahnya me­nyerap informasi yang dilihat dan dipelajari sehingga usia itu sebenarnya ialah masa

yang sangat tepat untuk belajar calistung. Namun, satu hal yang perlu diingat bahwa belajar membaca dan menulis memerlukan tahapan perkembangan kemampuan. Di masa golden age, anak-anak sebaik­ nya diberi keterampilan pendahuluan sehingga akhirnya mahir calistung. Tahapan belajar yang dapat diberikan kepada anak-anak sebelum belajar calistung ialah mengikuti kelas toddler. Kelas ini bertujuan membiasakan anak bersosialisasi bersama kelompok serta mengembangkan aspek psikomotorik, afektif, dan kognitif dalam belajar sejak usia dini. Pada usia 2—3 tahun, anak-anak perlu belajar bersosialisasi dan bermain dengan konsep, belum sepenuhnya belajar. Pada usia tiga tahun, anak-anak bisa diperkenalkan warna, angka 1—5, bentuk-bentuk datar, segitiga, dan lain-lain. Pada usia empat tahun (masuk TK A), anak diperkenalkan nama kendaraan transportasi, nama bagian tubuh, sekolah, kesehatan, pantai, dan laut. Pada usia lima tahun (masuk TK B), anak-anak bisa belajar materi sebagaimana usia empat tahun, tetapi dengan tingkat kesulitan yang lebih besar. Setelah kecakapan-kecakapan itu dimiliki anak-anak, tahapan belajar calistung siap diberikan. Perlu digarisbawahi bahwa tahapantahapan yang dimulai sejak usia dini itu merupakan rangkaian belajar. Namun, cara yang digunakan bukan dengan memaksa anak-anak agar langsung memegang buku yang berisi deretan huruf dan angka yang harus dilafalkan. Anakanak butuh pendidikan calistung sedini mungkin dengan metode yang tepat. Sebab, usia anak-anak ialah usia bermain, mereka bisa belajar calistung de-

ngan bermain. Memberikan pendidikan serasa bermain-main inilah yang menjadi pekerjaan rumah (PR) utama para orang tua dan guru anak-anak. Pendidikan sejak dini ini sudah banyak terbukti mampu melahirkan generasi-generasi pilihan. Imam Syafii kemungkinan tidak akan menjadi mujtahid besar dan aliran mazhabnya tidak dapat digunakan hingga saat ini manakala dia tidak dididik ibunya semenjak belia. Semenjak masih dalam gendongan ibunya, Imam Syafii terus di­ ajarkan menghafal kitab suci Alquran. Dalam usia tujuh tahun, Imam Syafii pun berhasil menghafal Alquran dengan baik. Padahal, Alquran terdiri atas 30 juz dengan tiap-tiap juz terdiri atas 20 halam­an di dalam mushaf standar. Namun, yang perlu diingat bahwa pengajaran menghafal Alquran yang dilakukan ibundanya itu sangat menyamankan Imam Syafii kecil. Ibunya selalu membacakan ayat-ayat Alquran dengan metode reading aloud (membaca yang di­keraskan). Alhasil, dengan modal usia tujuh tahun hafal Alquran, pada usia 10 tahun, Imam Syafii sudah menguasai beragam ilmu terkait Alquran dan usia 12 tahun sudah layak memberikan fatwa. Di Indonesia sendiri, akhir-akhir ini masyarakat Islam dibuat terharu oleh capaian prestasi seorang bocah bernama Musa. Ia merupakan peserta termuda (umur delapan tahun) pada MTQ Internasional di Mesir pada 2016, dan ditetapkan sebagai juara III. Semenjak usia 5,5 tahun, Musa sudah hafal Alquran sebanyak 29 juz. Hafiz cilik kelahiran 2008 itu sebelumnya juga telah menorehkan beberapa prestasi, di antaranya menghafalkan matan-matan hadis penting, seperti kitab Arbain Nawawi. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

SD, itu sama halnya dengan menciptakan beban berat pada anak. Hal itu bisa terjadi karena di kelas I SD anak-anak sudah dituntut menguasai pelajaran yang sangat kompleks di dalam kelas. Padahal, untuk menguasai seluruh pelajar­ an itu, modal utama yang mesti dikuasai ialah kecakapan membaca dan menulis. Tahapan belajar membaca dan menulis pun tidak dapat dilakukan dengan sekejap mata. Lebih-lebih, kesuksesan belajar membaca juga tidak diukur dengan kebiasaan melafalkan teks ke dalam lisan, tetapi juga memahaminya. Belum lagi para pendidik mendapati anak-anak yang sudah terbiasa bermain (baca: nakal atau bandel). Banyak pendidik yang merasa kewalahan menghadapi anak-anak dengan kepribadian semacam itu. Jika itu yang terjadi, justru anak-anak kelas I SD bisa merasa tertekan karena dituntut segera bisa membaca tanpa ada persiapan dasar terlebih dahulu. Puncaknya, anak-anak takut berangkat sekolah karena melihat para guru yang sejatinya ingin mengajari terkesan seperti monster yang siap melumat diri karena ketidakbisaannya dalam membaca. Dari situ, para orang tua dan guru harus cakap memaknai ungkapan Piaget itu. Jika perlu, para orang tua dan guru juga mengenal teori perkembangan yang diungkapkan Montessori. Montessori yakin dalam tahun-tahun awal, seorang anak mempunyai sensitive periods (masa-masa anak menerima stimulus-stimulus tertentu dengan mudah). Menurut dia, kepekaan belajar menulis pada anak-anak berada dalam rentang usia 3,5—4,5 tahun dan membaca ialah 4,5—5,5 tahun.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Gesa Vitara (Asisten Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


kamis, 28 april 2016

OPINI

nuansa

LAMPUNG POST

13

PAK DE PAK HO

Prostitusi

K

n LAMPOST/hendrivan

Padli Ramdan Wartawan Lampung Post

EBERANIAN wali kota Surabaya menutup pusat lokalisasi Dolly banyak diapresiasi. Riwayat tempat prostitusi yang disebut terbesar se-Asia Tenggara ini akhirnya berakhir pada Juni 2014. Proses penutupan pusat prostitusi yang berusia lebih dari 100 tahun itu berlangsung damai dan aman. Hampir tidak ada perlawanan fisik yang dilakukan oleh penghuni Dolly. Gaung penyetopan bisnis esekesek ini pun menggema hingga ke Lampung. Belum lama ini kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Satria Alam, mengaku berencana me­nganggarkan dana untuk penutupan lokalisasi di sejumlah daerah di Sai Bumi Ruwa Jurai dalam APBD 2017. Kebijakan ini merupakan instruksi dari Pemerintah Pusat yang menargetkan Indonesia bebas prostitusi pada 2019. Beberapa daerah yang memiliki tempat prostitusi ilegal, antara lain Bandar Lampung, Lampung Barat, Lampung Timur, dan Mesuji. Pemprov Lampung dan Pemkot Bandar Lampung juga sudah ada pembicara­ an mengenai langkah untuk menyudahi aktivitas prostitusi di Panjang. Bandar Lampung telah memiliki Peraturan Daerah No.15 Tahun 2002 tentang Larangan Perbuatan Prostitusi dan Tunasusila yang menjadi payung hukum dalam menutup

lokalisasi. Meskipun secara de facto, transaksi seks di lokasi, yang disebut pemandangan ini, cukup besar. Keberadaan lokalisasi semi terselubung ini memiliki efek buruk bagi masyarakat sekitar. Di antaranya, anak-anak yang terjebak dalam bisnis prostitusi, penyebaran infeksi HIV, serta membuka ruang terjadinya kasus perdagangan orang (trafficking). Data di 2011, ada 500 anak di Bandar Lampung terjerumus dalam dunia prostitusi. Dampak mudarat lokalisasi jauh lebih besar ketimbang manfaatnya. Lokalisasi memang membuat ekonomi warga sekitar bergeliat, tumbuhnya rumah makan, warung kelontong­an, atau tempat indekos. Namun, jika dicermati kembali dampak jangka panjangnya, bisa lebih buruk bagi generasi mendatang. Kita menyambut baik rencana pemerintah daerah menertibkan lokalisasi. Namun, langkah ini harus dilakukan dengan tahapan yang matang dan serius. Salah satunya ada pembinaan dan pembekalan kete­ rampilan bagi para pekerja seks. Mereka harus diberikan pemahaman dan keterampilan serta modal usaha agar tidak terjemurus kembali ke jurang hitam prostitusi. Kementerian Sosial memiliki anggar­an bagi mantan pekerja seks untuk memulai hidup baru dengan usaha yang jauh lebih bermartabat. Modal awal bagi

mereka mencapai Rp5 juta lebih per perempuan. Langkah Bupati Batang, Yoyok Riyo Sudibyo, bisa ditiru dalam menangani masalah prostitusi dengan mendirikan Omah Sadar. Di tempat itu, pekerja seks diberikan pelatihan dan bantuan mesin jahit serta alat salon. Ustaz juga dihadirkan untuk memberikan pemahaman secara spiritual agar mereka sadar dan menyudahi aktivitas sebagai penjaja seks. Yang tidak kalah penting adalah instrumen hukum untuk menurunkan prostitusi. Jasa seks menjadi bisnis yang usianya sama dengan peradaban manusia dan akan tetap bertahan. Pemerintah daerah perlu juga membuat peraturan yang menjerat para penikmat seks. Ini meniru kebijakan yang diterapkan Swedia dalam menerapkan sex purchase law pada 1 Januari 1999. Lewat regulasi ini, Swedia mampu menurunkan prostitusi hingga 80% dengan mengkriminalkan pembeli layanan seks. Pria hidung belang diberi hukuman berupa kerja sosial, denda, hingga dijebloskan penjara paling lama 1 tahun. Berbagai upaya yang konsisten dan memosisikan pekerja seks sebagai korban, diharapkan mereka bisa berubah secara perlahan dan mampu berbaur kembali dengan masyarakat. n

ninggalkannya sudah dapat diterapkan pada usia ini. Sebab, pada usia ini anak biasanya sudah pandai memahami akan urutan, aturan, dan tata tertib. Berkaitan dengan pendidikan agama, ada beberapa hal yang harus orang tua lakukan. Pertama, memberikan nama yang baik. Kedua, diakikahkan dan dipotong rambutnya (akan lebih baik dilakukan pada hari ketujuh). Lalu, ketiga adalah ada hak anak yang tertambat pada ayahnya, yaitu mendapat pengajaran budi pekerti yang luhur, menulis, dan latih­ an fisik yang menyehatkan badannya serta diwarisi harta yang halal.

Siapkan Diri Hadapi UN

SURAT PEMBACA

Mendidik Anak dengan Cinta SEKARANG banyak orang tua yang abai dengan pendidikan anak karena alasan sibuk dan tidak ada waktu. Padahal anak adalah amanah untuk kita yang harus dididik dengan baik dan penuh tanggung jawab. Tidak jarang orang yang tidak peduli dengan anak mengakibatkan anak menjadi urakan dan tidak baik pertumbuhan psikisnya. Bahkan, ada beberapa yang pertumbuhan fisiknya pun terkendala. Berikut beberapa langkah untuk mendidik anak menjadi buah hati yang baik yang saya sarikan dari sebuah buku. * Mengenalkan dan Mendidik Anak tentang Tauhid Rasullullah saw bersabda: “Bukalah lidah anak-anak kalian pertama kali dengan kalimat Lailaha-illaallah”. Saat mereka hendak meninggal dunia, bacakanlah Lailaha-illallah”. Sesungguhnya barangsiapa awal dan akhir pembicaraannya Lailah-illallah, kemudian ia hidup selama seribu tahun, dosa apa pun, tidak akan di­ tanyakan kepadanya.” (Sya’bul Iman, juz 6, hal. 398 dari Ibn abbas). Berdasarkan hadis nabi di atas, dalam kitab Al Amali halaman 475, Imam Al Baqir dan Imam ash ­Shadiq raadiyallahu ‘anhuma berkata, tahapan untuk mengenalkan Allah kepada anak adalah pada usia tiga tahun, ajarkan kepadanya kalimah tauhid, Laila ha illallah sebanyak tujuh kali. Pada usia tiga tahun tujuh bulan, ajarkan kepadanya kalimah Muhammad Rasullullah. *Mendidik Anak tentang Salat Masih dalam kitab yang sama, Imam al Baqir dan Imam ash Shadiq me­nerangkan bagaimana seharusnya kita mengenalkan dan mendidik anak tentang salat. Setelah anak usia lima tahun dan telah memahami arah, coba tanyakan mana bagian kanan dan kiri­nya. Lalu, ajarkan padanya arah kiblat dan mulailah mengajaknya salat. Pada usia tujuh tahun ajaklah ia untuk membasuh muka dan kedua telapak tangannya dan minta padanya untuk melakukan salat. Sementara tata cara berwudu secara penuh boleh diajarkan pada usia sembilan tahun. Kewajiban untuk melakukan salat serta pemberian hukuman bila me­

Tentang Ibadah dan Amalan Lainnya Saat anak mendekati usia baligh, wajib bagi orang tua untuk me­ ngenalkannya dengan puasa serta mewajibkan salat. Selain itu, meme­ rintahkan padanya untuk mencari ilmu, menghafal Alquran, dan jika tidak mampu, perintahkan padanya untuk mencatat. Subhanallah, betapa indah tuntun­ an yang telah Nabi berikan untuk mendidik anak kita. Sebagai penutup berikut adalah penjelasan Imam Ali Zainal Abidin radiyallahu’anhu dalam kitab Risatul Huquq. “Adapun hak anakmu adalah ketahuilah bahwa ia berasal darimu. Segala kebaikan dan keburukannya di dunia, dinisbatkan kepadamu. Engkau bertanggung jawab untuk mendidiknya, membimbingnya menuju Allah dan membantunya untuk menaati perintah-Nya. Sebagai muslim adalah kewajiban kita untuk mengikuti petunjuk Nabi di setiap segi kehidupan. Terlebih tentang tata cara mendidik anak. Oleh sebab itu, perlakukanlah anakmu sebagaimana perlakuan seseorang yang mengetahui bahwa andaikan ia berbuat baik pada anaknya, niscaya ia akan mendapatkan pahala, dan andaikan ia berbuat buruk niscaya ia akan memperoleh hukuman.” (Al Khislal, hal.568) Semoga catatan ini menjadi manfaat untuk kaum ibu yang sedang diamanahi anak. Ingatlah tidak semua orang diberi amanah anak, Anda yang diamanahi, tunaikan amanah itu dengan penuh keikhlasan. Ana Sofia Rajabasa, Bandar Lampung

SAYA pernah menghadapi UN bertahun-tahun lalu, rasanya tidak karuan. Setidaknya ada beberapa kiat meng­ hadapi UN supaya kita siap mental dan jadi lebih fokus mengerjakan soal.

Kewenangan Bawaslu diperluas.

Semoga bisa meredam konflik pemilu.

n FERIAL

Pojok Stok daging sapi Lampung normal Kalau harganya tidak dijamin normal. n Mantan kepala DKP segera dieksekusi Jangan kasih hati koruptor.

Awasi Dana Desa Yth. Lembaga KPK, BPK, dan pejabat yang berwenang tolong diawasi dana desa, sampai ke desa. Sebab, sudah banyak penggunaannya tidak sesuai dengan petunjuk dari pemerintah dan ratusan juta hanya memperkaya kepala desa. Coba bapak turun, khususnya ke Kecamatan Palas. Terima kasih. 085664347xxx

Niat yang ikhlas dan terjaga Hal ini banyak diabaikan dari kebanyakan siswa. Masih banyak di antara siswa yang tidak memiliki orientasi yang jelas. Sekolah hanya asal sekolah. Yang penting masuk sekolah, tiga tahun kemudian mendapat ijazah. Yang benar, niatkanlah sekolah ini untuk mendulang ilmu yang bermanfaat. Sehingga, ujian nasional bisa dianggap sebagai ajang evaluasi yang akan menunjukkan seberapa banyak ilmu dan pengetahuan yang bisa diserap selama ini.

Kapan Ada Prona

Patuhi jadwal belajar Kali ini perlu sesuatu yang lebih dari sekadar belajar. Perlu membuat jadwal belajar yang lebih baik. Berikan alokasi waktu yang lebih untuk pelajaran yang dianggap sulit, harus konsisten.

Buka Kantor di Polres

Pahami kisi-kisi UN Ingat waktu tidak banyak lagi. Kurang efektif rasanya jika harus membaca semua buku tebal yang pernah dipelajari dari semester awal pertama masuk ke sekolah. Sering berlatih soal UN Mulai sekarang harus mulai terbiasa berkawan dengan soal-soal ujian. Bisa mengunduh sebanyakbanyaknya soal dari internet. Atau kalau ingin lebih yakin lagi, bisa beli buku kisi-kisi UN yang disusun sesuai dengan SKL/kisi-kisi soal UN. Aktif dalam kelompok belajar Sebenarnya hal ini tidak mutlak dilakukan. Namun, dengan cara belajar berkelompok seperti ini, bisa saling berbagi dan memecahkan hal-hal yang sukar difahami bersama dengan teman-teman. Inilah solidaritas yang benar, bukan dengan kerja sama berbagi contekan. Semoga cara ini bisa bermanfaat untuk menghadapi UN. Warsito Kemiling, Bandar Lampung

Yth. Bapak Wali Kota. Saya ibu rumah tangga memohon ada Prona lagi, agar status tanah kami yang sudah sporadik di TBS Pesawahan menjadi jelas. Sehingga, kehidupan kami bisa tenang dan selamat. 089604846xxx

Kapan Kami Jadi PNS Yth. Bupati Lampung Utara. Saya tenaga honorer K1 Lampung Utara menanyakan kapan kami bisa diusulkan menjadi PNS. Akhir-akhir ini yang diperhatikan cuma K2, apa tanggapan bapak terhadap kelanjutan kami. 085758147xxx

Yth. Kapolda Lampung. Mohon kiranya bapak dapat membuka kantor juga di setiap kabupaten atau polres, guna mendengar dan mengetahui permasalahan di setiap polres. Terima kasih. 08127207xxx

Pemindahan Staf Kepada Inspektorat Blambanganumpu, Way Kanan, pindahkanlah staf kami dari Tiuh Balak karena suka pulang terus-menerus. Kemudian belum pukul 14.00 sudah pulang. Jadi Inspektorat Blambangan pindahkanlah staf kami yang dari tiuh. 085841044xxx

Perbaiki Jalan Kedondong Yth. Bupati Pesawaran. Tolong cepat perbaiki Jalan Kedondong, sudah sangat meresahkan. Terima kasih. 085268620xxx

Kesejahteraan Satpam Yth. Gubernur Lampung. Tolong perhatikan kesejahteraan anggota satpam di Lampung, terutama satpam perusahaan swasta, gajinya sangat minim dan tidak cukup buat makan anak istri selama sebulan, sungguh menyedihkan. 085381388xxx

Jalan Berlubang Di pertegaskan untuk yang bertanggung jawab, demi kelancaran, kenyamanan, dan ketertiban berlalu lintas. Mohon diperbaiki arus lalu lintas Sumatera yang berlubang atau rusak sepanjang jalan dari Rajabasa—Panjang. Hal itu untuk menghindari angka kecelakaan akibat jalan yang rusak tersebut. Terima kasih. 081212051xxx


kamis, 28 April 2016

PENDIDIKAN

Pascasarjana IAIN Kembangkan Prodi DIREKTUR Pascasarjana IAIN Raden Intan Lampung Idham Kholid mengatakan pascasarjana sudah melahirkan 1.000 lulusan magister dan 9 doktor. Untuk itu, pihaknya akan memperkuat program studi (prodi) di pascasarjana dengan menargetkan seluruh program studi terakreditasi A. Selain itu, pihaknya juga berencana mengembangkan beberapa program studi magister dan doktor, seperti magister Bahasa Arab, Biologi, Matematika, dan Bahasa Inggris, serta program doktor Ekonomi Syariah. “Kami akan perkuat program studi dengan meningkatkan akreditasi menjadi A, kini rata-rata masih B.

PROSESI YUDISIUM Direktur Pascasarjana IAIN Lampung, Idham Kholid (kanan), bersama jajaran mengikuti prosesi yudisium 112 magister dan 5 doktor, di Gedung Pascasarjana IAIN, Labuanratu, Rabu (27/4). n ISTIMEWA

Seiring dengan bertambahnya para lulusan, harapanya nilai akreditasi meningkat,” kata Idham, usai melaksanakan prosesi yudisium kepada 112 Program magister dan 5 program doktor, di gedung Pascasarjana IAIN, Sabtu (27/4). Kepada para calon alumni, dia berharap agar ilmu yang telah didapat selama ini menjadi bekal pengabdian kepada masyarakat dan bangsa. “Terlebih sebagai lulusan magister tentu penguasaan keilmuan lebih baik dibandingkan dengan para lulusan sarjana. Untuk lulusan doktor, mereka menjadi bagian yang membangun image IAIN,” ujarnya. Menurut Idham, pengem-

bangan program studi magister sains, seperti Matematika, Biologi, dan Bahasa Inggris, sejalan dengan perkembang­ an lulusan IAIN di bidang sains. “Program sains untuk merespons perkembangan program sarjana IAIN Raden Intan yang ada. Ketika lulusan sains kami banyak, akan kami siapkan program strata dua untuk sains.” Untuk tahun ini, dia menargetkan keluarkanya izin program studi Bahasa Arab, yang saat ini sudah masuk di kementerian. “Kami juga sedang mempertimbangkan untuk membuka S-3 ekonomi syari’ah karena peminatnya cukup banyak,” katanya. (NUR/S1)

LAMPUNG POST

14

Film Lara Bius Penonton di FFIL Darmajaya KEKURANGAN tidak selama­nya menjadi penghalang. Mungkin ini salah satu pesan yang ingin disampaikan dalam film berjudul Lara yang diputarkan di aula Pascasarjana Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya, kemarin (27/4). Film karya rumah produksi Cinema Komunikasi Yogyakarta ini menceritan tentang kisah seorang gadis bernama Laras yang diperankan oleh Murni. Laras merupakan tunawicara. Ia sering merasa sedih karena kurang mendapat perhatian dari kedua orang tuanya yang sibuk bekerja. Namun, Laras ini tetap semangat dan penuh percaya diri meraih prestasi melalui seni tari tradisional yang menjadi hobi­ nya. Meski memiliki kekurangan, hal itu tidak membatasi gadis cantik itu untuk tetap berkarya. “Film ini cukup menyentuh dengan alur cerita yang sederhana dan pesan moral yang tersampaikan. Tokoh Laras cukup menginspirasi, ia memotivasi saya untuk selalu bersyukur. Meski kita memiliki kekurangan, jangan sampai itu menjadi penghalang untuk tetap semangat dalam berkarya,” ujar Anita Hermila Sari, salah satu penonton. Film yang disutradarai Riardi Kencana ini menjadi salah satu dari 159 film yang berkompetisi dalam Festival Film Indie Lampung (FFIL) 2016. Tidak hanya Lampung, kompetisi film yang digelar Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Damajaya Computer and Film Club (DCFC) ini juga diikuti peserta dari seluruh Indonesia. Sebanyak 159 karya film akan bersaing memperebutkan 14 kategori terbaik pada malam anugerah FFIL 2016, 7 Mei mendatang. Kategori tersebut, yakni film terbaik, sutradara terbaik, ide cerita terbaik, film Lampung terbaik, film terfavorit kategori umum, film terfavorit kategori Lampung, editor terbaik, ka­ meramen terbaik, peñata musik terbaik. (RIN/S2)

n ISTIMEWA

PENDAFTARAN SISWA BARU. Beberapa orang tua siswa mendaftar di Sekretariat PSB SMP dan SMA Al Kautsar yang dibuka sejak Sabtu (23/4). Selama lima hari ini, pendaftar sudah mencapai 489 orang. Pendaftaran dibuka hingga 19 Mei mendatang.

Pelarangan LKS Berlaku untuk Sekolah Swasta Kami taat pada peraturan, sekolah swasta bukan berarti semau-mau. NUR JANNAH

P

ELARANGAN penggunaan LKS dan buku paket yang diatur UU No 20 Tahun 2003 tentang Pengelolaan Pendidikan dan PP No 17 Tahun 2010 berlaku untuk sekolah negeri dan swasta, terutama penerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Ketua Forum Kepala Sekolah Swasta, Pitoewas, mengatakan peraturan perundang-undangan tentang pelarangan penggunaan LKS dan buku paket berlaku untuk semua sekolah, baik negeri maupun swasta. “UU itukan berlaku untuk semua, kecuali untuk SPP dan uang pangkal yang diberlakukan sekolah swasta, itu merupakan kebijakan masing-masing yayasan dan tidak diatur oleh pemerintah,” kata Pitoewas, Selasa (26/4). Menurut dia, baik sekolah negeri maupun swasta samasama mengacu kepada pera-

turan perundang-undangan. “Kami taat pada peraturan, sekolah swasta bukan berarti semau-mau,“ kata kepala SMA YP Unila tersebut. Namun, menurut Pitoewas, pembelian buku paket dan LKS oleh sekolah swasta dibolehkan selama tidak memberatkan orang tua siswa atau wali murid karena LKS menjadi salah satu buku panduan belajar

Kuncinya adalah tidak memaksa dan membebani para orang tua siswa. yang digunakan oleh siswa. “Kuncinya adalah tidak memaksakan dan harus melibatkan orang tua,” kata dia. Sebab, koleksi dan bukubuku di perpustakaan sekolah swasta banyak yang belum memadai untuk mengover semua buku mata pelajaran. Pihak swasta harus mencari solusi lain untuk menunjang kegiatan belajarmengajar di sekolah. Menurut dia, dana BOS yang diberikan pemerintah untuk sekolah swasta belum

sepenuhnya memadai. Hal ini, dilakukan untuk mengatasi kesenjangan antara sekolah negeri dan swasta. Sementara Kabid Dikmenti Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Lampung Teguh Irianto mengatakan peraturan perundang-undangan yang dikeluarkan oleh pemerintah sifatnya tidak kaku, sehingga apabila sekolah membutuhkan LKS sebagai buku panduan belajar masih diperbolehkan. “Sebab, LKS juga menjadi salah satu buku panduan belajar siswa sehingga kadang dibutuhkan,” kata Teguh melalui sambung­ an telepon. Teguh menuturkan penggunaan LKS di sekolah bukan untuk semua mata pelajaran, biasanya LKS digunakan untuk mata pelajaran tertentu saja. “Selama pembelian buku paket atau LKS dikomunikasikan dengan orang tua, hal ini tidak menjadi masalah karena LKS juga menjadi salah satu buku panduan untuk memudahkan siswa dalam menerima materi,” ujarnya. (S1) nurjannah@lampungpost.co.id

PAUD Diminta Tekankan Pendidikan Karakter PENGELOLA pendidikan anak usia dini (PAUD) diminta menekankan pendidikan karakter kepada anak didiknya untuk menangkal hal-hal yang bersifat negatif dari luar. “Pembentukan karakter harus dimulai sejak dini, sehingga sudah semestinya PAUD memprioritaskan pada pendidikan karakter,” kata Siti Atikoh Ganjar Pranowo, selaku Bunda PAUD Jawa Tengah, di Semarang, Senin lalu. Istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ini mengungkapkan sekitar

50% kecerdasan orang dewasa terbentuk saat anak usia hingga empat tahun. “Sebanyak 80% jaringan otak telah berkembang pesat hingga anak usia delapan tahun, dan mencapai puncaknya hingga berumur 18 tahun,” ujarnya. Kendati demikian, kata dia, saat ini pendidikan formal justru lebih diarahkan pada ilmu pengetahuan dan berdasarkan kurikulum yang ditentukan. Atikoh menilai pendidik-

an karakter sejak dini merupakan investasi sumber daya manusia yang luar biasa. “Kehilangan ini berarti kehilangan generasi penerus bangsa,” katanya. Ia mengapresiasi pengelola PAUD yang telah memprioritaskan pendidikan karakter pada anak didiknya. “Sentuhan orang tua, guru, maupun lingkungan sekitarnya memengaruhi perkembangan anak,” ujarnya. (ANT/S1)


Kamis, 28 April 2016

humaniora

Lima Daerah Bebas Malaria

F E S T I VA L D A L A N G . Dalang anak Esa Wijaya mementaskan wayang kulit dengan lakon Wiroto Parwo pada festival dalang di Gedung Perkumpulan Seni Budaya Sobokarti, Semarang, Jateng, awal pekan ini. Festival diikuti 43 dalang dari berbagai daerah, terdiri dari 22 dalang untuk kategori SD—SMP serta 21 dalang kategori SMA dan umum, yang akan berlangsung hingga 30 April.

Strategi spesifik yang telah dilakukan adalah melakukan akselerasi pengendalian dengan cakupan seluruh wilayah. DELIMA NAPITUPULU

n ANTARA/R REKOTOMO

Penempatan PTT Bidan Belum Sesuai Zona KEKURANGAN tenaga bi­ dan di Lampung disinyalir karena distribusi tidak sesu­ ai kebutuhan. Sekretaris Komisi V DPRD Lampung Elly Wahyuni mengatakan jika penempatan bidan sesu­ ai kebutuhan, kekurangan tersebut tidak terjadi. “Jangan sampai bidan yang tinggal di Bandar Lam­ pung ditempatkan di Lam­ pung Utara atau sebagain­

LAMPUNG POST

ya. Saya lihat, pembagian zona belum tepat,” kata Ellyn, Rabu (27/4). Menurut dia, Dinas Kesehat­an harus mengatur kembali penem­ patan bidan. Menyikapi hal tersebut, ia menyarankan pihak terkait, seperti Dinkes, ikatan bidan, dan peme­r intah daerah, bersinergi untuk mengatasi masalah kekurangan bidan. “Kami akan mempelajari

terlebih dahulu penyebab­ nya,” kata Ellyn. Kabag Humas Dinas Ke­ sehatan (Dinkes) Provinsi Lampung Asih Hendras­ tuti mengatakan Lampung membutuhkan 2.321 bi­ dan, sedangkan yang ada saat ini hanya 2.001 orang. Ia menyebutkan beberapa daerah kekurangan bidan, di antaranya Bandar Lampung membutuhkan 128 bidan,

tetapi yang tersedia hanya 96 orang. Sementara Metro yang memiliki 11 puskesmas membutuhkan 48 bidan, kini hanya ada 38 orang. terjadi kekosongan tenaga bidan desa salah satunya di Lampung Barat. Sebanyak 30 dari 131 pekon meng­ alami kekosongan tenaga bi­ dan desa dan empat puskes­ mas mengalami kekosongan tena­ga dokter. (WIR/ELI/S2)

ANGKA kesakitan malaria di Lampung pada 2015 sebesar 0,24 per 1.000 penduduk, dengan sebaran endemisi­ tas yang berbeda setiap ka­ bupaten/kota. Tahun ini, ter­ dapat lima kabupaten/kota telah bebas malaria, yaitu Way Kanan, Tulangbawang, Pringsewu, Tulangbawang Barat, dan Metro. Sementara daerah en­ demisitas malaria kategori rendah, yaitu Tanggamus, Lampung Tengah, Lam­ pung Utara, Mesuji, Lam­ pung Timur, Lampung Barat, dan Bandar Lampung. Dua daerah yang masuk endemis sedang malaria, yaitu Pesisir Barat dan Lampung Selatan.

Kabag Humas Dinas Kese­ hatan Provinsi Lampung Asih Hendrastuti menyebutkan daerah endemis tinggi mala­ ria adalah Pesawaran, dengan annual parasite incidence 5,6. “Strategi spesifik yang telah dilakukan Dinas Kesehatan untuk menekan kasus ma­ laria pada dae­rah endemis tinggi adalah melakukan ak­ selerasi pe­ngendalian dengan cakupan seluruh wilayah,” kata Asih, melalui keterangan pers yang diterima Lampung Post, Rabu (27/4). Beberapa hal yang dilaku­ kan, yaitu kampanye kelambu berinsektisida secara mas­ sal dan menyemprot rumah warga dengan obat tertentu, sehingga nyamuk tidak bisa menempel di dinding atau in-

15

door residual spraying di desa dengan API >40%. “Kami juga mengampanyekan penemuan dini serta pengobatan tepat dan komplit,” kata Asih. Guna mewujudkan elimi­ nasi malaria secara bertahap hingga 2030, Dinkes melaku­ kan kegiatan-kegiat­an utama, di antaranya pe­ningktan kuali­ tas dan akses dan pengobatan malaria. Selain itu, pihaknya menjamin kualitas diagnosis malaria melalui pemeriksaan laboratorium maupun rapid diagnostic test. “Yang tidak kalah pen­ting, perlindungan terhadap ke­ lompok rentan, terutama ibu hamil dan balita, di daerah endemis tinggi,” kata dia. Asih juga mengim­ bau warga membudayakan gerak­a n pemberantasan sarang nyamuk. (S1) delima@lampungpost.co.id


hiburan KAMIS, 28 April 2016

LAMPUNG POST

16

Pamela Anderson

Bermain di Film Baywatch David Hasselhoff telah lebih dahulu bergabung dengan jajaran pemain film Baywatch. DELIMA NAPITUPULU

S

ETELAH sempat me­ nyatakan menolak berperan di film Baywatch, Pamela Anderson kini resmi bergabung di film tentang penjaga pantai itu. Sebelumnya, David Has­ selhoff telah lebih dahulu bergabung dengan jajaran pemain film Baywatch. Seperti diketahui, David Hasselhoff dan Pamela An­ derson merupakan dua pe­ main asli serial televisi Baywatch. Mereka bisa dibilang sebagai ikon serial tersebut. Bergabungnya Pamela An­ derson dalam jajaran pe­ main Baywatch diumumkan langsung oleh Dwayne “The Rock” Johnson melalui akun Instagram @therock. “Dia memperkenalkan dunia kepada CJ Parker dan menjadi

n int

salah satu karakter paling iko­ nis dalam sebuah generasi, untuk sebuah acara televisi paling sukses sepanjang masa,” tulis Dwayne Johnson. Menurut pegulat WWE itu, sebuah kehormatan bisa me­ nyambut Pamela Anderson ke jajaran pemain Baywatch. Kami tidak bisa membuat film ini tanpamu. “Selamat datang kembali,” kata dia. Film Baywatch akan ber­ cerita mengenai upaya para penjaga pantai, yakni Dwayne Johnson dan Zac Efron, dalam menjaga keamanan pantai. Selain mereka, bergabung

juga beberapa aktris, yakni Kelly Rohrbach, Alexandra Daddario, dan Priyanka Chopra. Disutradarai oleh Seth Gordon, Baywatch akan tayang pada 19 Mei 2017. Sebelumnya, Pamela An­ derson melelang sebuah cincin pertunangan yang diberikan Salomon saat ke­ duanya masih berhubungan. Rencananya, hasil lelang cin­ cin tunangan mantan bintang serial televisi Baywatch itu akan disumbangkan untuk kegiatan amal. (MTVN/S1) delima@lampungpost.co.id


SEPAK BOLA

kamis, 28 april 2016

LAMPUNG POST

17

Leicester Tetap Kuat tanpa Kehadiran Vardy

Jamie Vardy n AP/RUI VIEIRA

LAGA penting dan penentu Leicester City untuk mencetak sejarah saat bertandang ke markas Manchester United, Minggu (1/5), tanpa striker Jamie Vardy. Pemain kelahiran Inggris itu absen karena mendapat sanksi dari FA atas perbuatannya yang tak terpuji terhadap wasit saat tampil pada laga kontra West Ham United. Kehilangan runner-up sementara top skor itu tentu merugikan Leices­

ter. Sebab, The Foxes membutuhkan kekuatan penuh untuk meraih kemenangan dan bisa memastikan gelar musim ini. Namun, bek Leicester Danny Simpson menepis absennya Vardy mengurangi kekuatan timnya. Menurut dia, hal itu sudah terbukti ketika Leicester mengalahkan Swan­ sea City 4-0 pada pekan lalu. “Saya pikir kami baru saja me­ ngirim pesan kepada semua orang

yang telah berpikir negatif tentang kami. Kami memiliki pemain yang bisa bermain dan melakukan de­ ngan baik. Leo Ulloa adalah pemain terbaik saat menghadapi Swansea. Jeff Schlupp juga tampil sangat baik,” ujar Simpson. “Demarai Gray juga tampil dan ia menunjukkan penampilan apik saat menjadi pengganti dan Marc Albrighton juga. Kami memiliki tim yang mapan, tetapi kami selalu

Madrid Tidak Diuntungkan

tahu pemain yang mencoba untuk bisa tampil untuk tim dengan baik,” katanya. “Setiap kami akan bertanding ke Old Trafford, bagi kami itu adalah pertandingan besar. Kami ingin menikmatinya dan berharap bisa bekerja keras pada akhir pekan ini. Kami akan menunjukkan itu saat menghadapi Old Trafford dan mendapatkan tiga poin di sana,” ujar Simpson. (MTVN/O1)

MoU Ditandatangani, TSC 2016 Resmi Digelar PERGELARAN Torabika Soc­ cer Championship (TSC) segera bergulir setelah doku­ men formal berbentuk memorandum of understanding (MoU) antara Badan Olah­ raga Profesional Indonesia (BOPI) dan PT Gelora Trisula Semesta (GTS) untuk me­ muluskan perizinan resmi diluncurkan, Rabu (27/4). MoU dituangkan dalam tiga lembar dokumen yang salah satunya berisi sinergitas dan proteksi antara BOPI dan PT GTS. Sinergi dan proteksi BOPI meliputi aspek keolahra­ gaan, bisnis, dan pendam­ pingan dalam kelembagaan antara kedua pihak. Na­ mun, dokumen masih akan disempurnakan untuk men­ detailkan tugas dan ke­ wenangan masing-masing. “Kami masih terus ramu t u r u n a n - t u r u n a n n ya . Mungkin kira-kira empat minggu sejak hari ini su­ dah selesai. Cukup lama karena detailnya cukup banyak yang nanti perlu

n AP/JON SUPER

SELAMATKAN GAWANG. Kiper Manchester City Joe Hart menahan bola tendangan bek Real Madrid Pepe pada leg pertama semifinal Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (27/4) dini hari WIB. Hasil imbang tanpa gol membuat kedua tim masih berpeluang lolos ke final.

Peluang Real Madrid lolos ke final lebih besar mengingat pertemuan kedua digelar di kandang. Muharram Candra Lugina

H

ASIL imbang tanpa gol menjadi kado Real Madrid dari markas Manchester City pada leg pertama semifinal Liga Champions. Kemenangan men­ jadi wajib hukumnya bagi skuat Zi­ nedine Zidane di pertemuan kedua di Santiago Bernabeu, pekan depan, jika ingin maju ke final. Pelatih Madrid Zinedine Zidane mengaku puas dengan hasil skuat asuhannya di Etihad Stadium, Rabu (27/4) dini hari. Meskipun demiki­ an, Zizou—julukan Zidane—tidak meng­anggap timnya diuntungkan dan menilai peluang menyabet tiket Liga Champions masih 50-50. “Ini hasil yang bagus karena ini laga yang berat meskipun saya sedikit kecewa karena kami berharap lebih. Kami selalu ingin meraih keme­ nangan. Sebelum laga saya selalu berpikir ini 50-50 dan saya masih

berpikir seperti itu,” ujar Zidane. Los Galacticos—julukan Real Madrid—sebenarnya mendomi­ nasi laga dengan penguasaan bola 57 persen. Selain itu, mereka juga unggul shot on goal dengan 13 ten­ dangan dan tiga yang tepat sasaran, berbanding empat dan hanya satu yang mengarah gawang milik tuan rumah. Namun, tanpa diperkuat penyerang andalannya Cristiano Ronaldo dan belum fitnya Karim Benzema membuat Madrid terbukti mandul sepanjang laga. “Cristiano merasa ada sesuatu di latihan terakhirnya dan kami tidak ingin membuat itu semakin mem­ buruk. Karim sedikit berbeda, tapi berjalan laga saya merasa bersalah dan tidak bertaruh lagi dengan kon­ disi kebugarannya,” katanya. Madrid yang kembali tidak ke­ bobolan dalam laga Liga Champions menciptakan rekor bagi sang pen­ jaga gawang, Keylor Navas. Pemain Timnas Kosta Rika itu menjadi kiper pertama Real Madrid yang mencetak delapan kali clean sheet sepanjang Liga Champions musim ini. “Kami telah melakukan yang terbaik, konsentrasi dan bertahan dengan baik. Itulah kami tidak ada

Kami mencoba keluar dan memenangi laga, menyerang Madrid, tapi kami tidak dapat menciptakan peluang bersih. masalah di belakang. Kami bermain menyerang tapi kami tidak mem­ buat kesalahan,” kata Navas.

Rekor Tandang Sementara itu, manajer City Ma­ nuel Pellegrini tidak patah arah melawat ke Santiago Bernabeu di leg kedua semifinal Liga Champions tengah pekan depan. Pelatih asal Cile itu menilai timnya membuktikan diri tampil lebih garang saat laga away di pentas Eropa musim ini. The Citizens meraih kemenangan 3-1 ketika mengunjungi markas Sevil­ la dan Dinamo Kiev. Sementara itu, Sergio Aguero dan kolega menahan imbang 2-2 Paris Saint-Germain pada laga perempat final awal April lalu. “Saya tidak berpikir mereka

menjadi favorit. Seperti yang saya sampaikan sebelum laga, kami memiliki peluang yang sama. Kami mendapatkan hasil jika melakoni laga tandang seperti PSG, Dynamo Kiev, dan Sevilla jadi kami tidak akan khawatir menuju ke Ber­ nabeu,” ujar Pellegrini. City diakui kehilangan kreativitas lini tengah pasca-David Silva yang harus meninggalkan lapangan lebih dulu karena cedera. “Kami mencoba keluar dan memenangi laga, menyerang Madrid, tapi kami tidak dapat menciptakan peluang bersih,” katanya. E k s p e n g g awa Va l e n c i a i t u dikabarkan mengalami cedera hamstring yang cukup parah. Situasi itu membuat pemain Spanyol tersebut absen di leg kedua nanti. “David Silva mengalami cedera hamstring dan tidak akan fit dalam satu pe­ kan,” ujar Pellegrini. Kehilangan Silva menjadi keru­ gian besar bagi City. Pellegrini pun kesulitan melakukan eksperimen di pertemuan kedua nanti tanpa adanya gelandang kreatif seperti Silva. (MI/MTVN/O2) lulu@lampungpost.co.id

dipikirkan,” kata Sekreta­ ris Jenderal (Sekjen) BOPI Heru Nugroho di kantor Kemenpora, kemarin. Objek perjanjian akan digunakan sebagai dasar hukum bagi kompetisi inde­ penden TSC dan Indonesia Soccer Championship (ISC) B. Sedangkan turnamen lain yang juga direncanakan digelar PT GTS, yaitu Liga Nusantara, ISC U-21, dan ISC U-17 tidak memerlukan re­ komendasi BOPI, mengingat kompetisi untuk amatir. TSC diikuti 18 klub dan digulirkan sesuai jadwal pada 29 April mendatang. Pembukaan digelar di Sta­ dion Mandala, Jayapura, dengan laga perdana tuan rumah Persipura melawan Persija Jakarta. “MoU ini bukan sekadar rekomendasi, tapi juga keterlibatan bersama. Kami bersama-sama ter­ libat, tetapi dalam peran m a s i n g -­m a s i n g , ” k at a Direktur Utama PT GTS Joko Driyono. (MI/O1)

Kisruh PSSI Harus Selesai Sebelum Kongres FIFA WAKIL pemerintah, Ketua Umum Komite Olimpiade In­ donesia (KOI) Erick Thohir, dan Ketua Komite Ad-Hoc Reformasi PSSI, Agum Gu­ melar, mencapai kata sepa­ kat untuk mengakhiri 376 hari kisruh sepak bola na­ sional. Suasana konsolidasi yang di tengahi langsung Presiden FIFA Gianni In­ fantino berjalan lancar dan menghasilkan hal positif. Dalam laman resmi FIFA, diskusi disebut berjalan mendalam dengan visi yang sama untuk mem­ bawa Indonesia kembali berkiprah di sepak bola internasional. Artinya, da­ lam pertemuan di markas FIFA di Zurich, Swiss, itu baik Erick maupun Agum sepakat melepaskan ego agar sanksi FIFA yang telah diterima sejak 30 Maret 2015 segera dicabut. “Diskusi membahas ber­ bagai isu terkait situasi PSSI. Semua pihak meng­ ungkapkan keinginan tulus menyelesaikan suspensi PSSI sesegera mungkin.

FIFA siap membantu PSSI agar Indonesia sepenuhnya kembali ke masyarakat sepak bola internasional,” tulis laman resmi FIFA. Mengenai langkah pen­ cabutan sanksi FIFA, se­ jauh ini belum ada kabar terbaru opsi apa yang akan dilakukan. Namun, hanya ada dua langkah yang akan direalisasikan, yakni pencabutan sanksi sebelum kongres tahunan FIFA di Meksiko 12 Mei mendatang dan digelarnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI untuk melengserkan Ketua Umum La Nyalla Mattalitti, menjadi langkah selanjutnya. Deputi IV Bidang Pe­ ningkatan Prestasi Olah­ raga Kemenpora Gatot S Dewa Broto belum mau banyak berspekulasi me­ ngenai langkah pemerintah selanjutnya. Namun, secara eksplisit Gatot menyebut opsi pertama bisa saja men­ jadi pilihan meski tidak menutup kemungkinan akan adanya KLB. (MI/O1)


OLAHRAGA

kamis, 28 april 2016

Raptors Buka Peluang Lolos ke Semifinal Hawks kini unggul 3-2 atas Celtics dan hanya butuh satu kemenangan lagi untuk melangkah ke babak selanjutnya. RICKY MARLY

T

ORONTO Raptors membuka peluang melaju ke semifinal play-off NBA Wilayah Timur usai memenangi game kelima melawan Indiana Pacers, Rabu (27/4). Menjamu Pacers di Air Canada Center, Raptors menang 102-99 hingga posisinya unggul 3-2 atas Pacers. Dengan demikian, Raptors hanya butuh satu kemenangan lagi untuk melaju ke babak berikutnya. Shooting guard Raptors, DeMar De Rozan, tampil impresif dengan membukukan 34 poin, sedangkan Kyle Lowry berkontribusi atas 14 poin. Center guard Bismack Biyombo juga luar biasa de­ ngan torehan double-double, 10 poin dan 16 rebound. Di kubu Pacers, B Paul George mencetak 39 poin, 8 rebound, dan 8 assist. Sementara George Hull men­ cetak 15 poin, sedangkan Solomon Hill membukukan 11 poin dan 6 rebound. “Saya merasa bermain normal hari ini (kemarin). Ini didasari oleh kesabaran. Anda bisa bingung, Anda bisa frustrasi, tetapi harus tetap berada di jalur yang

n AP/NATHAN DENETTE

SLAM DUNKS. Guard Toronto Raptors, Norman Powell (24), melakukan slam dunks saat melawan Indiana Pacers pada paruh kedua di game kelima babak play-off NBA, Rabu (27/4). Menjamu Pacers di Air Canada Center, Raptors menang 102-99. benar. Ini yang akan kami lanjutkan,” ujar De Rozan. Kemenangan yang diraih Raptors tidak serta-merta. Skuat asuhan Dwane Casey itu sempat kalang kabut tertinggal 20-35 pada kuarter pertama. Raptors baru memper­ kecil ketertinggalan skor pada kuarter kedua. Raptors mencetak 32 poin dan Pa­cers 26 poin. Paruh pertama laga berakhir dengan keunggulan Pacers 61-52. Di kuarter ketiga, Pacers juga masih memanas. Pacers memperlebar margin poin antara kedua tim menjadi 90-77. Tertinggal 13 poin, Raptors menggunakan kuarter

terakhir dengan sangat baik. Selain terus mencetak poin demi poin, strategi bertahan Raptors juga sukses mencegah lawan menambah poin terlalu banyak. Raptors mencetak 25 poin, sedangkan Pacers hanya 9 poin. Hasilnya, Raptors berhasil membalikkan keadaan dan keluar sebagai pemenang. Selanjutnya Pacers akan menjamu kembali Raptors untuk game keenam pada Jumat (29/4).

16 Poin Sementara di laga playoff Wilayah Timur lainnya, Atlanta Hawks men-

galahkan Boston Celtics, 110-83, pada game kelima. Hawks kini unggul 3-2 atas Cel­t ics dan hanya butuh satu kemenangan lagi untuk melangkah ke babak ­selanjutnya. Kent Bazemore dan Jeff Teague sama-sama ­m e n y u m b a n g 1 6 p o i n ­u nt u k H awk s . D i k u b u Cel­t ics, Evan Turner ber­ kontribusi paling besar dengan torehan 15 poin. Game keenam antara Hawks dan Celtics akan kembali digelar pada Kamis (28/4). (MTVN/O1) rickymarly@lampungpost.co.id

LAMPUNG POST

18

Rio Berharap Raih Hasil Maksimal di Rusia PEMBALAP Indonesia yang tergabung di tim Manor Racing, Rio Haryanto, berharap meraih hasil maksimal saat tampil pada race keempat lomba balap mobil Formula Satu (F1) di Sirkuit Sochi Autodrom Rusia, pada 29 April hingga 1 Mei 2016. Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati, ketika dihubungi dari Semarang, Jateng, Rabu (27/4), me­ n g at a k a n h a r a p a n nya tentu saja bisa lebih baik dari balapan-balapan sebelumnya. “Rio berharap bisa lebih baik dari balapan-balapan sebelumnya saat tampil di Rusia mendatang,” katanya. Ia mengatakan Rio Har­ yanto sudah bertolak ke Rusia pada Selasa (26/4)

pagi dan sampai di negeri itu disambut Staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Moskwa, Nanang Fadilah. Ketika ditanya kegiatan sisa hari sebelum latihan resmi di Sochi, Indah me­ ngatakan sebelum latihan resmi biasa dimanfaatkan Rio bersama tim untuk breafing jalur di Sochi. “Tentu saja pengalaman Rio Haryanto saat tampil pada GP2 Series di Sochi bisa dijadikan pemicu saat tampil pada lomba F1 mendatang,” katanya. Latihan resmi pertama di Sirkuit Sochi Autodrom dilaksanakan pada Jumat (29/4), pukul 10.00 hingga pukul 11.30 waktu se­ tempat, kemudian latihan kedua dimulai pukul 14.00

hingga pukul 15.30 waktu setempat. Latihan resmi ketiga dilaksanakan pada Sabtu (30/4), pukul 12.00 hingga pukul 13.00 waktu setempat. Sedangkan babak kua­ lifikasi untuk menentukan posisi start dilaksanakan pukul 15.00 hingga pukul 16.00 waktu setempat. Race keempat digelar pada Minggu (1/5), pukul 15.00 waktu setempat. Sirkuit Sochi Autodrom di Rusia memiliki panjang lintasan 5.848 kilometer. Usai tampil di Sochi itu, race kelima lomba balap mobil F1 dilangsungkan di Spanyol pada 13—15 Mei, kemudian dilanjutkan ke Monaco, 26—29 Mei. Balap­ an berikutnya di Kanada, 10—12 Juni 2016. (ANT/O2)

Tim Angkat Besi Raih Medali Pertama SKUAT angkat besi Indonesia akhirnya meraih medali pertama mereka di ajang kejuaraan Angkat Besi Asia 2016. Pada ajang yang digelar di Tashkent, Uzbekistan, tersebut lifter Deni meraih perunggu dari kelas 69 kg putra kategori snatch seberat 142 kg, Selasa (26/4). Sayangnya, pada angkatan clean and jerk, Deni hanya mampu menempati posisi enam dengan 172 kg, begitu pula di total angkat­ an 314 kg. Medali emas direbut atlet Kyrgyzstan, Arytykov, dengan angkatan 150 kg. Sementara perak berada di tangan atlet Tiongkok, Chengfei, yang juga mengangkat 150

kg. Lalu, perunggu diraih Yong Gwang (Korea Utara) dengan total 332 kg (snatch 141 kg dan clean and jerk 181 kg). “Tadinya Deni sempat melakukan angkatan clean and jerk seberat 178 kg, tetapi usaha itu gagal,” ujar Direktur Performa Tinggi (HPD) Lomba 1 Satlak Prima, Hadi Wihardja. Sementara itu, di kelas 62 kg, Muhammad Hasbi justru terpuruk di peringkat 12 dengan total angkatan 295 kg (snatch 135 kg dan clean and jerk 160 kg). Berbeda dengan putra, Indonesia justru tidak menurunkan atlet putri di kelas 58 kg. Hadi mengungkapkan

alasan tidak diturunkannya atlet di kelas tersebut karena dikuasai para lifter Eropa dan Azerbaijan. “Kami (Satlak Prima) tidak mungkin bersaing di kelas 58 kg karena dikuasai me­ reka. Selain itu, kami juga tidak melakukan pembinaan di kelas tersebut,” ujar dia. Indonesia berhasil meloloskan tujuh atlet, yang terdiri dari 5 putra dan 2 putri, di ajang Olimpiade Rio de Jenairo 2016. Pada kejuaraan yang juga menjadi prakualifikasi Olimpiade tersebut, Indonesia hanya memanfaatkannya untuk ajang uji coba dan mengintip kekuatan calon lawan. (MI/O2)


otomotif

kamis, 28 april 2016

2018, Toyota Luncurkan Mobil Hibrida TOYOTA Motor Corp be­ rencana akan meluncur­ kan mobil hibrida dengan colokan listrik atau disebut plug-in hybrid di Tiong­ kok mulai 2018, demikian yang disampaikan Head of Tiong­kok Operations, Hiroji Onishi, dikutip dari Reuters, Minggu (24/4). Rencana ini bertujuan mengambil keuntungan dari kebijakan insentif pembelian yang dibuat untuk konsumen Tiongkok yang membeli mobil den­ gan bahan bakar efisien, seperti mobil listrik atau separuh mobil listrik. Onishi mengungkap ­ kan kepada wartawan menje­lang pameran mobil Beijing bahwa produsen mobil Jepang berencana untuk meluncurkan plug-

in versi hibrida dari Toy­ ota Corolla dan Levin di Tiongkok pada 2018. Dia tidak mengatakan apakah Toyota berencana untuk memproduksi mobil-mobil di Tiongkok, tetapi pejabat perusahaan mengatakan bahwa ada kemungkinan untuk hal tersebut. Dalam memenuhi syarat insentif Tiongkok untuk plug-in hybrid, pejabat Toyota pada acara terse­ but mengatakan harus memenuhi sejumlah hal. Seorang eksekutif, yang menolak disebutkan na­ manya, mengatakan plugin hybrid untuk Tiongkok harus mampu menjalank­ an semua pada listrik un­ tuk jarak lebih dari 50 km (30 mil) ketika terisi penuh. (ANT/E2)

n ANTARA/AUDY ALWI

SUV TOYOTA. Brand ambassador New Rush TRD Sportivo Ultimo, Nadine Chandrawinata (kiri), dan mantan atlet renang nasional, Richard Sambera, berpose dekat mobil Toyota New Rush TRD Sportivo Ultimo dalam rangkaian lomba tantangan bertualang The Ultimate Adrenalin Rush, di Ancol Beach City, Jakarta Utara, Senin (25/4).

LAMPUNG POST

19

Satria F150 Injeksi Makin Gesit Suzuki Satria F150 injeksi merupakan penguasa kelas bebek underbone 150 cc yang selama bertahun-tahun singgasananya tidak tergoyahkan. ADI SUNARYO

S

UZUKI Satria F150 membawa tagline “Be­ rani Diadu” yang me­ wakili semangat baru yang dibawanya. Generasi keem­ pat dari keluarga Suzuki Satria FU injeksi ini meng­ usung perubahan total bila dibandingkan versi sebelum­ nya. Jika sebelumnya Satria F150 membawa mesin ber­ pengabut karburator, kali ini Suzuki sudah menyematkan teknologi fuel injection untuk motor hyper-underbone an­ dalannya tersebut. Marketing Director Suzuki Centre Kartini, Hartono, me­ ngatakan lewat mesin 150 cc DOHC 4-Valve Single Cylinder FI Dual Spray Injector yang di bawanya, pihaknya meng­ klaim bahwa jagoan barunya ini adalah yang paling gesit dan tercepat di kelasnya. Ke­ mudian, motor bermesin baru ini memang menjadi andalan Suzuki Satria F150 injeksi. Tidak hanya itu, Suzuki Sa­ tria FU injeksi yang meng­alami major change ini juga memiliki banyak fitur mo­dern, seperti konsol meter full digital, LED lamp, shuttered key, sasis baru, hingga komponen elektronik yang lebih mutakhir. Hartono menuturkan desa­ in bodi yang ramping me­ nambah Suzuki Satria FU ini makin agresif dengan mem­ pertahankan ketegaskan aura hype-underbone sejati. Mulai dari penampak­an sektor head-

lamp yang ki­ni terlihat lebih garang, se­dikit mirip dengan wajah robot Transformers. Desain headlamp Suzuki Sa­ tria F150 injeksi yang lebar ini juga sudah dijejali dengan teknologi LED lamp dengan sein yang dibuat menyatu bersama lampu utama. Pada bagian headlamp-nya sendiri juga memiliki fungsi masing-masing de­ngan peng­ operasian yang menarik. Satu-satunya yang masih cu­ kup melekat kuat aura Satria FU adalah di sektor belakang­ nya. Sektor yang satu ini jelas Suzuki masih cukup percaya diri dengan mendesain sektor stoplamp LED yang tidak jauh berbeda dengan versi karbu­ ratornya, yaitu lancip. Secara umum bisa dikata­ kan desain Suzuki Satria F150 in­jeksi kali ini benarbenar membawa detail yang baru, se­perti fairing yang lebih ag­resif dengan lubang pembu­ang panasnya. Fai­ ring ini bah­kan dirancang dengan cu­k up mencolok memanjang hing­g a cover engine di bagian bawah. Hasilnya, Suzuki Satria FU injeksi terlihat lebih sporty. Belum lagi komponen pe­ nunjang, seperti spion, visor, serta dasbor belakang yang lebih racing makin menunjang tampilan spesifi­ kasi Suzuki Satria F150 in­ jeksi secara umum. Suzuki Satria F150 juga telah meraih 3 perhargaan indeks kebahagiaan berken­

n LAMPUNG POST/ADI SUNARYO

TIPE TERBARU SUZUKI SATRIA. Karyawan memamerkan Suzuki terbaru Satria F150 di diler Suzuki Center Kartini, Jalan RA Kartini, No 17 A—E, Tanjungkarang, Bandar Lampung, Rabu (20/4). dara (IKB) pada 2016.

Full Digital Selanjutnya, pada bagian konsol meternya, Suzuki telah memberikan teknologi terbaik pada sektor spidom­ eternya tidak lagi menyemat­ kan model semi digital, tetapi sudah full digital dengan panel instrumen terlengkap di kelasnya. Dengan lampu latar berwarna oranye yang

ramah di mata, bingkai kon­ sol meter pada Suzuki Sa­ tria F150 injeksi juga terasa si­m etris, layaknya kokpit mobil dengan nuansa sporty yang begitu kuat. Selain mengusung pena­m­ pilan baru yang user friendly, dasbor pada motor ini juga sudah dibekali dengan ke­ lengkapan panel yang infor­ matif. Adapun konsol meter Suzuki Satria FU injeksi ini

mampu menampilkan pe­ nunjuk waktu, indikator FI, penunjuk kecepatan, tachometer, indikator posisi gir, indikator bensi, indika­ tor RPM, twin trip, indika­ tor temperatur pendingin, bahkan ada juga indikator interval oli yang mungkin tidak akan kita jumpai di mo­ tor lain sekelasnya. (E2) adi@lampungpost.co.id


PARIWARA

KAMIS, 28 APRIL 2016

PEMASANGAN

PARIWARA AC

FURNITURE

INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepar t, Tirtayasa 0721-8013130.085101581133/ Antasari 085266133838

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT TULIS KANTOR Jual Oil Pastel & Penjepit Carandhace Neo 1 & 2, Tinta Spidol Papan Tulis ½ L, 100 mL, Continous Form 9 ½ x 11 potong, 9 ½ x 13 potong, 2, 3 & 4, TOKO KIM-KIM Pasar Kangkung Teluk Betung, Tlp. 0813.7953.7576

BIJI KEMUKUS Dicari Biji Kemukus Kering (Cubeb Pepper), kadar air 15%, Lok. di B. Lampung, Hp. 0823.7350.1221

DEPOT AIR MINUM Brkt Filter, Psta grosir & eceran, alt2 dpot air mnum trlngkp & trmurh, mlai 9 Jt, brkualits & brgrnsi, km agenya mngtsi (air coklat, kuning, kapur dll) Jl. Purnawirawan rayon 89A Gunter, Hub. 0821.8537.9610/ 0896.9371.6333/ Pin 5A9CE147

CV. RAFI JAYA FURNITURE mnydiakn pmbwtn kitchenset, kmr set, room set, dll, Hrg mulai 1,2 jt /m, Hub : 0821-79176076 / 0812-72166609 Penjualan & pemesanan futniture jati Jepara dgn berbagai model koleksi a/l: mini bar, partisi, kursi tamu, lemari & berbagai lukisan kaligrafi & aksesories. Hub. Oya Gallery 0812.7201.7850, Jl. Agus Salim Kompl Ruko Perum Tugu Duren, Sukadanaham

FOTOCOPY Jual/Sewa/Kerja sama mesin Fotocopy, Hrg. mulai 5 Jt-an, Hub. 0852.6822.1083

KESEHATAN PIJAT TRADISIONAL URUT TRADISIONAL SRI WAHYUNI, Jln. Soekarno Hatta dpn pom bnsin kota Sepang, cbg. Kalibalok Gg. Waru, Hub. 0813.7911.5943

KEHILANGAN STNK BE 3453 OY, Nk. MH32BJ003EJ499320 Ns. 2BJ-499427 an. Suleman

IKLAN

STNK BE 3200 EX, Nk. MH1JFD215DK365391 Ns. JFD2E-1359794 an. Lasmini STNK BE 5868 FR, Nk. MH1JBE312BK102451 Ns. JBE3E1102523 an. Cahyo Sejati STNK BE 6355 FO, Nk. MH32BD205AK852467 Ns. 28D1849382 an. Sri Umayati S T N K B E 7 1 7 7 F W, N k . MH1JFM223FK243933 Ns. JFM2E2230458 an. Sustianingsih STNK BE 8557 FK, Nk. MH328D0028K177279 Ns. 28D178990 an. Rizal Dwi Cahyo S T N K B E 8 9 7 0 Y O, N k . MH1JBC212AK536499 Ns. JBC2E-1525184 an. Ronauli Fransiska Sagala

KOLAM RENANG DUNIA KOLAM RENANG mlyani prncangan kolam renang, pmbuatan, prawatan & mnydiakn pralatn & bhn2 prwatan air kolam. Jl.Hayam Wuruk komplek ruko kdamaian asri blok. i No.8 Hub.0851.0309.2567

KOST-KOSTAN Kost Bambu Kuning ex Cilamaya Hotel Jl. Imam Bonjol 1 samping

STNK BE 4948 RI, Nk. MH1JFD214DK356164, Ns. JFD2E-1345652, an. Oktaria Safitri. STNK BE 2514 CO, Nk. MHFXW41G090038782, Ns. 1TR6849795, an. Hendra.

LAMPUNG POST

Danamon/BRI, parkir luas, cctv, AC, kipas angin, tv, meja, lemari,

Trm Kos/Kontrak, P/W, bln/thn, trmsk air, lok. dkt prtokoan & Jln. protkol, fas: air S.Bor Gratis, KM dlm, lstrk pls, Dpr, t4 jmrn msg2, prkr luas & amn, Hub. PONDOK AIMAR Jl. Raja Ratu No. 10 Lab. Ratu, Cp Pemilik: 0853.8 019.4555/0822.8037.6456/08 53.6961.3489 KAMAR KOST DISEWAKAN

MOBIL DISEWAKAN

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Djmn

per Jam/Harian/Antar Jemput

Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Pe-

dlm & luar kota, Drop Bnda-

rum Bukit Bilabong Jaya Blok C1

ra dgn hrg ekonomis, Driver

No. 1-2, Tlp. 0812.7217.7449

brpngalman & Ramah, Hub.

& 0823.0734.4000 &

0823.7782.5000 EXECUTIVE CLASS RENTAL

0812.7805.9125 / Pin 5C53715C

MBL AVANZA, INOVA, PAJERO

Dicari Mitra MLM, Collacell &

dekat Akper Bunda De-

SPORT, FORTUNER DBL CABIN.

Caturex PT. BISA, Kerja 2 jam/

lima Bandar Lampung 2Jt/

ALPHARD, MERCY, BMW, BUS

hari, Komisi tiap Pagi min. 5-10

thn. hub. 0812.8568.2530,

WISATA, GRAND LIVINA MATIC,

Jt/bln, Hub. 0857.6899.8765/

0852.7938.2288,

HONDA JAZZ, (JUGA MELAY-

Pin 585B7EA8

0812.7213.723.

ANI ANTAR JEMPUT BANDA-

KURSUS MENJAHIT Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 07211701677 BIMBINGAN BELAJAR Mau Bimbel smua mta pljrn & PR dbntu utk SD, SMP, SMA. WIDNA ENGLISH SCHOOL solusi nya, Hub. 0721- 254184/ 0813.7938.3494

MESIN FOTOCOPY

RA). HUB. 0813.6969.50510821.8203.2964

ARIZ DESIGN Menerima Design, Renovasi & pekerjaan Rumah tinggal, Ruko, Kantor & bangunan lain, Hub. 0853.6944.3399

BANGUNAN DIJUAL D j u a l b n g u n a n d i Pe r u m Kota 3 Raksa Tanggerang af 18/94,luas tnh 160 m .lksi kadu 3 raksa Tanggerang. Hub 081279297555

GUDANG DISEWAKAN Gudang dswkn Jl. Ir. Sutami No.225 sblh CPI 9 Km dr Plbhn pnjng, gudang trttp 102x20m & lhn trbuka 104x40m, Hub. 0813.6993.1333

MATERIAL BANGUNAN Suplayer material bangunan, mnjual Batubata bolong & biasa, gnteng, psir, batu split, hrg trjngkau, diantar smpai tmpat, Hub. 0812.7259.5305/ 0815.4026.736

PAGAR PANEL BETON

PERUMAHAN Promor Perum Cluster Harnois Residen harga normal tipe 45/100 (450 gt) hrg promo cash 300 Jt, harga cash tempo 400 jt, 50% , 30%, 20%. Promos Perum Culter Malahayati Indah tipe 45/100 hrg normal 275 Jt hrg Promo 220 Jt. hub. 0823.8071.8383 Pin 5F0D75B8.

RUMAH DIJUAL Dijual Rumah brtingkt, Lt/ Lb. 72/144, KT 3, KM 3, air bor, di Perum Bukit Bilabong Jaya Blok. A4 No. 2A Tkb, Hub. 0823.6485.2547/ 0813.7579.2081 Dijual Rumah Murah Rp.135 Jt, Jln. Ismail Rt/Rw. 02/02 Desa Kerandegan Kec. Gadingrejo Timur Kab. Pringsewu, Hp. 0853-58698012 Dijual Rmh di Metro dkr RS Mardi Waluyo, Lt. 300, Desain

Sentral service & perawatan AC Kulkas dll, Wilayah Tanggamus, Pringsewu dan Pesawaran, Murah dan bergaransi, hub: 085368598012

PONDOK PALAPA, Harga Mu-

SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Pajero ,For tuner,Alphard,Avanza,In ova,New Camry,Sedan Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 1216), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

MOBIL PENGANTIN

lai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PRIVATE Mau Private B. Inggris (Conversation Toefl & Toeic) dgn kualitas trjmin. Hub. WIDNA ENGLISH SCHOOL, 0721-254184/ 0813.7938.3494

ELEGANT, NYAMAN. MERCY, BMW,CAMRY, ALPHARD, GRAND LIVINA, HONDA JAZZ MATIC. ABADIKAN MOMENT ISTIMEWA ANDA DENGAN

kmr mandi dlm bersih, 1Jt/bln,

CV. MitraAbadi. Jual s ewa p e r

150/hari. hub. 0812.7929.7555,

b a i k a n s u k u cadang & tinta

0 8 1 2 . 7 2 2 . 5 4 7 9 ,

photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9

NGANTIN 0813.6969.5051/

0815.100.100.88

0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

0821.8203.2964

MENNGUNAKAN MBL PE-

LOWONGAN Eropa, Minimalis, Hrg. 825 Jt, Hp. 0812.7266.746 Dijl rmh Perum Kotabaru Indah Blok B No. 9 Bdl type 21/70 m2, sdh 2km, List 2200 W Token, hrg nego. Hub. 0813.1438.0888. Dijual Rmh Lok. Jl. Ratu Dibalau Way Kandis, Ls. 10 x 19, akses dkt kota baru, 280 Jt/Nego, Hub. 0852.1108.1269 Dijual cepat rumah 4KT, full ac 2KM, LT/LB 200/150, harga pas 250 Jt, lokasi BBI Lampung T.Karang 0897.8925.618 TP. Rumah di jual, Jl. SawoKecik TG I/12 BTN III, Way Halim - B. Lampung, Jl. Utama, SHM, Hrg. 350 Jt/Nego, Hub. 081511039579

RUMAH DIKONTRAKAN Dikontrakan Rumah tp 42, 2 KT, RT, RK, S.Bor, Hal. 4m, Jemuran dlm, Lntai Krmik, Lok. Jl. P. Singkep Gg. Sirsat Daton 6 Sukabumi, Hub. 0852.6916.0656/ 0812.7254.8434 Rmh dikontrak/Dijual Jl. Kartini Gg. Satyanegara No.34, dijual tnh di Bojong Pulur Gunung Putri

Bogor Cibubur dpn Perumahan Nusa Indah uk.200 m2, SHM. hrg 200 jt ng. hb. 0812.7929.7555, 0815.100.100.88

kolam 30 x 60m, 30 x 50m, & 30 x 30m ada aneka tanaman buah ,hrg 90rbu nego Hub. 0813.6993.1333

Kemiling, Jl. Imam Bonjol, Luas 2.395 m2, SHM, Hub. 0813.6726.1150

RUMAH WALET DIJUAL

Dijual Tanah Luas 1.165 m2 (SHM) Lokasi : Yosodadi (belakang SMA N 1 Metro), Hub. 0822.9815.7500

D i j u a l C e p a t Ta n a h L s . 600m2 (15x40) Lok. Jl. Pulau Bangka, Cendana Indah, Sukabumi, B. Lampung, Hub. 0811.1044/0822.8119.9908

Jual mrh rmh walet 3 Lt hasil + 2 Kg, LT 279 m2, blk empek-2 P.Raden Kpg Teba Bdl Lampung, bisa dirubah u/ rumah tinggal/ kos. hub. 0812.7292.1777.

TANAH DIJUAL Jual Tanah Ls (8 x 45,5 m2) Jl. Raya Pekalongan No. 19 pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan. Hub. 0811.2531. 708/0813.6910.3963/0822.2 598.8387. Jual tnh + 4.000m, di Palputih smpang arh kbn PTPN 7 & 2 Km dr Jl. Ir. Sutami, sdh aspl & 5 Km ke arh KOTA BARU & JALAN TOL, hrg 100/m Nego, trmsk pngurusn SHM, Hub. 0813.6993.1333

Jual Tanah dengan Luas + 5.000 m2 (SHM) Lokasi : 29 Banjar Sari, Hub. 0822.9815.7500 Dijual 2 Tanah dkt Perum Puri Sejahtera Ls. 800 m2, SHM, Ls. 1,2 Ha, SHM, dsblh Perum Bataranila, cck utk Perumahan, Hub. 0813.6992.6677 Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777 Dijual Tanah di Sumberejo –

Dijual Tanah uk. 10x15=150 m2, Jl. Way Wo RT.09 Kel. Langkapura Kec. Langkapura – B. Lampung, Cp. Bpk. Putra 0812.7359.5951

TANAH KAVLING Tersedia tanah kavling di Bandar Lampung, ITERA & Kotabaru, view kota. hub. Awan, 0821.3394.7417.

DIJUAL

Km Prshaan yg brgrk dbdng Cash & Krdit memubtuhkan tng krj Sales/Pramuniaga, Supervisor, krm lmrn ke PT. Planet Indo Ar ta Jl. Raya Natar No.18A, pnghsiln 1-5 Jt/bln, Buruan Gabung, Hub. Bpk. Adi Putra 0852.0855.5354 Urgently Sopir Sim B1 mx. 38th, pnddkn Smp, Mtc Smk jur Tkj/ Listrik, Adm Smk Akntnsi mhir kmptr, dtg lgsng dgn lmrn lgkp, Jl. Tembesu No.8 Campang Raya – Bdl Kursus Budi Wijaya mbthkn Adm (min. SMA), Guru B.Ing, Mtk, IPA, IPS, B.Indo (min. D3/Mhs smtr 3). Krm lmr ke Jl. Imam Bonjol No.600 F-G (samping lampu merah Kemiling). Hub. 272966/Ms Lydia 0896.5380.8498.

LOWONGAN Dibutuhkan segera untuk ditempatkan di SPBU Tulang Bawang Lampung Dengan syarat-2 sbb: - Laki-laki - Usia minimal 25 tahun & maks. 40 tahun - Menguasai tentang SPBU Hubungi: 0811.721.440

DIJUAL tanah 2,1H SHM Purwodadi simpang 2 KM dri IR SUTAMI jl.ASPAL & 4 KM dri PABRIK BRATASENA VISTAGREEN & jalan TOL, & KOTABARU ada

SOLUSI HUTANG BISMILLAH HIROHMANIROHIM SOLUSI TERAHIR YANG SUDAH HAMPIR PUTUS ASA.

HARGA NEGO

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

PERKASA BLOCK Jual Paving Block Press, Pagar panel Beton, Lok. Sukarame, Hub. 0853.6711.6983 / 0813.1887.7820

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb. 085107520099, 081278001238.

SERVICE

PENGINAPAN

PROPERTY ARSITEKTUR

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419 TIARA 0822.8256.9696, 0899.5646.379

PELUANG USAHA

Dikontrakan kamar kost

KURSUS - KURSUS

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

RACUN API

RENTAL MOBIL melayani sewa

20

Pondok penginapan APEL GREEN beserta isinya masih sangat produktif, 20 kamar, SHM, 542 m2, letak sangat strategis Jl. Gatot Subroto No. 57 Pahoman B. Lampung

Dijual Rumah Lt. 400 Lb. 200, KT 4, KM 2, R. Tamu, R. Tengah, Paviliun, Lok. Jl. Pagar Alam Gg. Satria, Hub. 0812.7144.2770

Hub. 0813.7978.1091 (TP)

ANDA TERLILIT HUTANG SAMPAI MILYARAN, ANDA BUTUH MODAL DENGAN JUMLAH BESAR, KAMI AKAN MEMBERIKAN DANA UNTUK BAYAR HUTANG & MODAL USAHA 1 s/d 10 MILYAR, DIJAMIN HASIL NYATA & TIDAK ADA EFEK SAMPING, DAN TIDAK BERTENTANGAN DANGAN SYARIAT AGAMA (SOLUSI TERAHIR BAGI YANG MERASA GAGAL HIDUP & HAMPIR PUTUS ASA) HUB. UST. SUHADA 0812.7272.0548

OTOMOTIF HONDA MOBILIO E CVT MT 2014, B , H I TA M M E TA L I K , K M , 12RBU,ALLRISISK, ISTIMEWA 99 % SPT BARU,CASH/ CREDIT 170 JTA HUB: 0812.7201.978

HONDA LAMPUNG RAYA

3031

TOYOTA Dijual Grand New Innova G 2012, Bensin, Manual, Pjk hdp, wrn. Grey, msh Mulus, Hrg. 195 Jt (nego), pmkaian Ibu dokter, Hub. 0852.6864.1420

Honda Freed (PSD) 1.5L At, Thn. 2010 Akhir, White Pearl, Hub. 0812.7144.2770

DATSUN HONDA LAMPUNG RAYA

BELI MOBIL HONDA

TELPON AJA

NEW HONDA MOBILIO

DP 15 JT-AN

Datsun GO

(T ACTIVE) angs. 100 Rb/Hari

DP mulai

10jt-an

MOBILIO  

BR-V

Tenor s.d 7 tahun Angsuran suka-suka

BR-V

DP. 32 JT

Dimulai dari 10 Jut-an

KHUSUS BULAN INI

Datsun GO+

BRIO

DP 21 JT

(T OPTION)

RIRIY

0812-7961-6146

PIN BB 591A5C01

170 JT NEGO

MOBIL DIJUAL

PARLAN

0813.7777.2948 PIN 5B1C403D

HR-V Voucher Pertalite  Voucher Chandra  Vocher Hotel Bintang 5  Voucher HP dll 

DIAN NOVITA 0812 7975 0187 MONA 0852 0881 8875

HONDA LAMPUNG RAYA HOT PROMO

NEW HONDA MOBILIO DP 17 JT-AN TENOR 7 TH

HONDA BR-V

Angs. 3,5 JT-AN Bunga 0 %

H. ANWAR 0823.73.454.454

0823.0655.9997

PIN BB 7D048FCC Sales terJUJUR

6Jt AYLA Jt DP 9 DP

DP 5Jt

ADHA

0812-7111-2995 GRANMAX DP 9Jt

AYLA

DP7Jt

TONY

0852-6987-0888

TERIOS DP 17Jt-an

GRANMAX DP 9Jt-an

ROHMAN 0812-7894-6666 PIN 538CAF94


RUWA JURAI

kamis, 28 april 2016

LAMPUNG POST

21

Satu PNS Lamsel Belum Daftar Ulang

PELANTIKAN SATGAS. Pelantikan Satgas Antinarkoba Tanggamus ditandai dengan penyematan pin secara simbolis, berlangsung di lapangan Pemkab Tanggamus, Rabu (27/4). n LAMPUNG POST/ ABU UMARALY

Bupati Way Kanan Bersama Membangun BUPATI Way Kanan Raden Adipati Surya mengajak seluruh pihak secara ber­ sama-sama membangun kabupaten setempat. Hal itu ia sampaikan saat upa­ cara peringatan hari jadi kabupaten ke-17 di lapang­ an pemerintah daerah, Rabu (27/4). Karena itulah, lanjutnya, dalam peringatan hari ulang tahun ke-17 tahun 2016, Pemerintah Kabupa­ ten Way Kanan mengambil tema Dengan semangat hari jadi kabupaten mari bersama membangun Bumi Ramik Ragom yang maju dan berdaya saing. “Peringatan HUT Ka­ bupaten Way Kanan ten­ tunya merupakan mo ­ mentum yang tepat untuk bersama merenung dan mengevalua­si kembali se­ jauh mana hasil-hasil kerja selama ini,” ujar Bupati. Pemerintah dan masyarakat, lanjutnya, telah bersatu padu dalam melaksanakan amanat pembangunan demi ter­ capainya tujuan otonomi daerah, dalam rangka

meningkatkan kesejahtera­ an masyarakat. Di usia 17 tahun Kabu­ paten Way Kanan masih banyak pekerjaan rumah yang belum diselesaikan, masyarakat tidak menu­ tup mata bahwa pemba­ ngunan infrastruktur yang diharapkan warga sampai saat ini belum memuas­ kan, terutama jalan dan jembatan. “Hampir semua ruas jalan di berbagai kecamat­ an dalam keadaan rusak, misalkan di bidang per­ tanian dan perkebunan pemerintah daerah belum maksimal dalam mem­ berikan kontribusi kepada para petani,” kata dia. Raden Adipati Surya menegaskan pada tahuntahun mendatang pemba­ ngunan di berbagai sektor tersebut harus melalui m u s yawa r a h r e n c a n a pembangunan dari tingkat kampung hingga kabu­ paten agar pembangunan yang dilakukan pemerin­ tah mendapatkan nilai manfaat yang lebih bagi masyarakat. (TRA/D1)

Hari Kartini Pesawaran Meriah MEMERIAHKAN Hari Kar­ tini ke-137, Tim Pengerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) Kabupa­ ten Pesawaran mengada­ kan berbagai perlomban, di antaranya lomba sepak bola, lomba hula hoop dan masak nasi tumpeng di lapangan Pemkab Pe­ sawaran, Rabu (27/4). Ketua PKK Kabupaten Pesawaran Nanda Indira Dendi, didampingi Wakil Ketua TPPKK Fransiska Devi Oktaviana Eriawan, mengatakan perlombaan tersebut sengaja dilaksana­ kan untuk memeriahkan Hari Kartini dan juga un­ tuk mempererat tali sila­ turahmi antara ibu-ibu di Kabupaten Pesawaran. “Kegiatan ini dalam rangka memeriahkan Hari Kartini, ada beberapa per­ lombaan yang dilaksana­ kan, di antaranya lomba sepak bola, hula hoop, dan lomba buat nasi tumpeng,” kata Nanda Indira, Rabu (27/4). Nanda Indira Dendi menjelaskan kegiatan per­ lombaan tersebut dikuti para ibu-ibu dari satker dan masyarakat, khusus­ nya para wanita, setiap yang ikut perlobaan wa­ jib mengenakan pakaian kebaya dalam mengikuti setiap perlombaan dan bagi para pemenang akan

diberikan hadiah berupa piala dan uang binaan. “Melalui kegiatan ini (memeriahkan Hari Kar­ tini), bagi para wanita harus bisa berprestasi seperti laki-laki, khusus­ nya untuk memajukan Kabupaten Pesawaran, namun lupa kodratnya sebagai ibu rumah tangga sebagai pelayan bagi suami dan mendidik anak-anak,” kata dia. Sementara itu, Wakil Ketua PKK Fransiska Devi Oktaviana Eriawan mela­ lui acara itu dia berharap seluruh ibu-ibu (wanita) bisa berbahagia dengan diadakannya lomba pada Hari Kartini tersebut dan mengikuti semua rangkai­ an kegiatan dengan se­ mangat seperti Ibu Kartini dalam memperjuangkan nasib kaum wanita. “Dengan adanya acara seperti ini, dapat mem­ pererat tali silaturahmi antaribu-ibu di sini. Selama kami (Ketua PKK dan Wakil PKK) bisa diterima di te­ ngah-tengah masyarakat di sini (Pesawaran),” ujarnya. Berdasarkan pantauan Lampung Post, ketua TP­ PKK dan wakil TPPKK juga turut dalam lomba sepak bola mengenakan pakai­ an kebaya, tim ibu-ibu PKK melawan istri para Dewan. (AMR/D1)

Sehari, 50 Orang Mati akibat Narkoba Lampung bisa menjadi contoh untuk seluruh Indonesia, yang memiliki satgas antinarkoba. SUPRAYOGI

S

EKITAR 5 juta—6 juta warga Indonesia terke­ na narkoba, dengan nilai transaksi sebesar 1 tri­ liun/hari. Sementara penggu­ na tingkat pemula 100 orang/ hari dengan tingkat kematian 50 orang/hari akibat barang haram tersebut. Hal itu dikatakan Kapolda Lampung Brigjen Ike Ed­ win saat pelantikan satgas antinar­k oba di lapangan Samber, Kota Metro, Rabu (27/4). Dia mengaku penga­ ruh narkoba sudah sangat luar biasa dan mengkha­ watirkan serta merusak ge­ nerasi muda maupun tua. Oleh kerena itu, lanjut dia, seluruh pihak harus bersama-sama memerangi narkoba agar tidak menam­ bah lagi korban jiwa akibat penyalahgunaan narkoba. “Saya optimistis di Kota Metro dapat terbebas dari narkoba. Ini terlihat de­ ngan semangat satgas antin­ arkoba. Apalagi, ada sekitar 600 lebih satgas di Kota Metro memakai baju merah,

berarti benar-benar siap perang terhadap narkoba,” kata Ike. Ike Edwin juga berharap dengan adanya satgas an­ tinarkoba, Lampung dapat memerangi narkoba hingga terbebas dari narkoba. Bah­ kan, ucap Ike, Lampung bisa menjadi contoh untuk selu­ ruh Indonesia, yang memi­ liki satgas antinarkoba. “Mudah-mudahan, ke ­ datangan Bapak Kapolri pada 4 Mei ini nanti bisa membawa apa yang telah diperbuat Polda Lampung bersama pemerintah setem­ pat dan elemen masyarakat adanya satgas antinarkoa dapat memberikan contoh nantinya ke seluruh Indo­ nesia.” Kapolda mengatakan seba­ gai bentuk penghargaan dan memacu semangat para sat­ gas yang ada, pada 31 Desem­ ber 2016 akan diumumkan desa atau kelurahan mana yang bebas narkoba dan akan diberi hadiah. Begitu juga jika ada lurah atau kepala desa yang be­ rani menyatakan desanya

bebas narkoba akan diberi hadiah. “Saya juga berharap para pamong yang ada di Kota Metro ini dapat membuktikan desanya terbebas dari narko­ ba,” ujar Kapolda di hadapan para satgas antinarkoba. Di sisi lain, menurut Ka­ polda, sangat menyedihkan sekali jika 600 orang ini justru ada satu atau dua orang yang terlibat pe­n yalahgunaan narkoba. “Tentu saja kami sangat sakit dan akan me­ malukan. Maka, diharapkan sebagai satgas antinarkoba harus memberi contoh yang baik.”

Satgas Pringsewu Upacara pengukuhan sat­ gas antinarkoba juga dilaku­ kan di halaman Pendopo Kabupaten Pringsewu. Ke­ giatan itu dipimpin langsung inspektur upacara, Ketua DPRD Pringsewu Ilyasa. Ike Edwin dalam arahan­ nya mengatakan kar ya pembentukan satgas anti­ narkoba ini sangat besar. “Karya ini akan dikenang sepanjang masa, pertama di Indonesia, ketika Polda Lampung membentuk sat­ gas antinarkoba.” (ONO/D1) suprayogi@lampungpost.co.id

SATU orang pegawai ne­ geri sipil (PNS) di Lampung Selatan belum mendaftar ulang melalui sistem elek­ tonik pendataan ulang pegawai negeri sipil (EPUPNS). PNS tersebut ber­ nama Sutoto, sebagai staf tata usaha (TU) di SMA Negeri 1 Natar, Lamsel. Kepala Badan Kepe ­ gawaian, Pendidikan, dan Latihan (BKPL) Lampung Selatan Akar Wibowo mengatakan tidak tahu apa yang menjadi persoal­ an PNS tersebut belum daftar ulang. Padahal, pen­ dataan ulang tidak sulit dan tidak dipungut biaya (gratis, red). “Jika yang bersangku­ tan tidak tahu caranya melakukan daftar ulang, bisa minta tolong de­ngan orang lain. Bahkan, pihak BKPL Lampung Selatan bisa membantunya,” ujarnya, Rabu (27/4). Lebih lanjut, dia men­ jelaskan satu pegawai negeri sipil (PNS) Lamsel belum terdaftar di Ba­

dan Kepegawaian Nega­ ra (BKN). Pasalnya, PNS tersebut belum melakukan pendataan ulang pegawai negeri sipil (PUPNS). “PNS tersebut bukan fiktif. Sebab, PNS yang bersangkutan masih ada dan tetap melaksanakan tugasnya. Tapi, memang PNS tersebut hingga kini belum daftar ulang (EPUPNS),” kata dia. Akar Wibowo meng­ ungkapkan pihak BKPL Lampung Selatan sudah berupaya memberi tahu kepada yang bersangkutan untuk daftar ulang. “Tapi, saya juga tidak menger­ ti kenapa PNS tersebut belum mau mendaftar ulang,” kata dia. Dia menambahkan jika PNS tersebut tidak melakukaan daftar ulang, lama-kelamaan datanya akan hilang dan tidak masuk database di BKN. “Sayangkan kalau sudah tidak terdata di BKN bisabisa tidak diakui sebagai PNS.” (TOR/D1)

Aparat Kepolisian Tangkap Pelaku Begal PETUGAS Polres Lampung Utara menangkap satu dari tiga pelaku begal yang kabur dari penang­ kapan warga saat bersem­ bunyi di rumahnya, Selasa (26/4). Dari penangkapan itu, petugas menyita barang bukti satu unit sepeda mo­ tor Jupiter MX BE-4728-JM milik korban dan sebuah kamera digital hasil tindak kejahatan lainnya. Sedangkan dua rekan tersangka lainnya yang berinisial RH dan AN masuk daftar pencarian orang (DPO) dan dalam pengejaran petugas. Tersangka, yaitu Rendi Sanjaya (24), warga Abung­ surakrta, Lampung Utara, kini masih menjalani pe­ meriksaan petugas dan ditahan di Polres Lampung Utara. Menurut Kasat Reskrim Polres Lampung Utara AKP Supriyanto ketika di­ mintai keterangan, Rabu

(27/4), penangkapan ter­ sangka dilakukan dari ha­ sil pengembangan rekan tersangka, yaitu Aprisa (27). Aprisa tertangkap ter­ lebih dahulu oleh warga usai membegal Jasnia Nata (16), pengendara sepeda motor, saat melintas di Jalan Sekip Kompi Lama, Kelurahan Tanjung Aman, Kotabumi, Sabtu (23/4), sekitar pukul 16.00. ”Setelah dilakukan pengembangan barulah pihaknya dapat menang­ kap satu dari tiga orang yang kabur, berikut ba­ rang bukti sepeda motor milik korban yang belum dijualnya,” ujarnya. Dari rekan tersangka yang terlebih dahulu di­ tangkap disita sepucuk senjata api (senpi) jenis revolver berikut lima butir peluru yang dipergunakan untuk melakukan aksi pembegalan terhadap kor­ ban saat itu. (HAR/D1)

Pemkab Tanggamus Turut Perangi Narkoba PEMERINTAH Kabupaten Tanggamus menyatakan akan terus memerangi narkoba. Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Tangamus Sam­ sul Hadi saat menjadi inspek­ tur upacara pelantikan satgas antinarkoba di lapangan Pem­ kab Tanggamus, Rabu (27/4). Hadir dalam acara ini, Sekkab Tanggamus Mukhlis Basri, Ketua DPRD Tang­ gamus Heri Agus Setiawan,

Kapolres Tanggamus AKBP Ahmad Mamora, Dandim 0424/TGM Letkol Hista Soleh Harahap, Kepala Pengadilan Negeri Tanggamus Srutopo, dan sekitar 1.200 peserta upacara dari seluruh pelo­ sok Bumi Begawi Jejama. Dalam sambutannya, Bu­ pati Tanggamus Bambang Kurniawan, yang dibaca­ kan Wabup Samsul Hadi, menyata­kan untuk meng­

hadapi situasi negara yang dalam taraf darurat narkoba, pemerintah tengah melaku­ kan berbagai upaya untuk memberantas disertai aksi pencegahan secara terpadu dan berkesinambungan. “Sekarang ini, pengguna narkoba di Indonesia diper­ kirakan lebih dari 5,1 juta. Hal itu menunjukkan jika Indonesia bukan menjadi negara transit, tetapi sudah

sebagai sasaran potensial, maka harus kita sikapi de­ ngan serius untuk memer­ anginya,” kata Samsul Hadi. Diwawancara usai upaca­ ra, Samsul mengatakan Pemkab Tanggamus ber­ encana akan melakukan tes urine terhadap seluruh pegawai. Hal itu guna men­ deteksi narkoba di lingkung­ an pemerintahan daerah. “Apabila ada PNS atau TKS

yang terbukti mengguna­ kan narkoba, ancamannya adalah pemberhentian tidak hormat,” ujar Wakil Bupati. K a p o l r e s Ta n g g a m u s AKBP Ahmad Mamora mene­rangkan jika ditinjau dari data statistik Polres Tanggamus, lanjutnya, da­ lam kurun waktu dua tahun terakhir terjadi 130 kasus narkoba dengan 163 ter­ sangka. (ABU/D1)


kamis, 28 april 2016

DAERAH

Penderita Demam Berdarah Bertambah

Petugas Puskesmas Gedongtataan melakukan fogging, khususnya di Desa Bogorejo, RT 01/RW 01, Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, untuk memberantas nyamuk Aedes aegypti dewasa. AHMAD AMRI

P

ENDERITA demam berdarah dengue (DBD) di Desa Bogorejo, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, bertambah menjadi empat orang. Sebelumnya, ada tiga warga dinyatakan suspect. Setelah dilakukan cek laboratorium, ketiganya dinyatakan positif DBD. Warga Desa Bogorejo yang dinyatakan positif terjangkit virus DBD yang ditularkan Aedes aegypti ini adalah Lovias (6), Aninda Shafa (4), Nabidzar (13), dan Dwi Mastuti (40), warga RT 01/RW 01. Petugas survei Puskesmas

Gedongtataan, M Nurul Huda, mengatakan berdasarkan hasil tes laboratorium penderita DBD di Desa Bogorejo, RT 01/ RW 01, Kecamatan Gedongtataan, Pesawaran, bertambah. “Sebelumnya, ada tiga orang, bertambah satu orang lagi bernama Dwi Mastuti (40). Hasil tes di laboratorium ke empat warga tersebut dinyatakan positif DBD,” kata Nurul Huda, di ruang kerjanya, Rabu (27/4). Merespons hal itu, petugas Puskesmas Gedongtataan melakukan fogging, khususnya di Desa Bogorejo, RT 01/RW 01, Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran, untuk memberantas

Aedes aegypti dewasa. “Semua rumah di RT 01/RW 01, Desa Bogorejo, dilakukan fogging untuk membasmi Aedes aegypti, khususnya yang dewasa. Ada kurang lebih 40 rumah yang di-fogging oleh petugas,” ujar Nurul Huda, di sela-sama pengasapan. Sebelumnya, Kepala Seksi, Pencegahan, Pengendalian, dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kabupaten Peswaran Abdul Razak membenarkan ada tiga warga di Desa Bo­ gorejo diduga terjangkit virus DBD berdasarkan lapor­ an ke Dinkes Pesawaran. “Iya benar, ada tiga orang, namun masih suspect atau diduga, sebab masih dalam observasi petugas paramedis. Kondisi terakhir membaik dan sudah pulang ke rumah masing-masing,”

kata Abdul Razak, di ruang kerjanya, Senin (25/4).

Data Dinkes Dia juga menjelaskan berdasarkan data yang tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten Pesawaran, mulai Januari— April 2016 tercatat sebanyak 83 warga yang dinyatakan positif terjangkit DBD dari jumlah yang dilaporkan sebanyak 169 orang. “Semestinya tren DBD menurun seperti tahun 2015, namun pada 2016 pada bulan yang sama masih meningkat. Ini berkaitan perubahan musim tidak menentu sampai bulan ini (April). Intensitas hujan masih tinggi menyebabkan masih terdapat genangan air yang menjadi tempat nyamuk bertelur,” ujar Abdul Razak. (D2)

LAMPUNG POST

22

Bupati Dorong Pengusaha Berinovasi BUPATI Pesisir Barat Agus Istiqlal mendorong para pengusaha berinovasi dan kreatif sesuai tuntutan ­organisasi. Hal itu dikatakan Agus Istiqlal usai melantik Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Pesisir Barat. “Kondisi dunia saat ini penuh dengan persaing­ an yang kompetitif, yang tentunya menuntut para pelaku usaha, khususnya pengusaha muda yang ada di Kabupaten Pesisir Barat, agar dapat berinovasi dan kreatif. Agar tetap ada

dan mampu bersaing,” kata Agus Istiqlal, dalam sambutan­nya usai pelantik­ an, di GSG Selalaw, La­ buhan Jukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Rabu(27/4), sekitar pukul 10.00. Menurut dia, sesuai de­ ngan visi Kabupaten Pesisir Barat, yaitu membangun masyarakat yang madani, mandiri, dan sejahtera. Agus juga menyatakan DPC Hipmi Pesisir Barat lebih konsentrasi dalam menyikapi berbagai fenomena aktual. Ia menjelaskan Hipmi Pesisir Barat dapat dengan baik menaungi pengusahapengusaha muda yang ada.

Hipmi adalah wadah penyaluran aspirasi generasi muda pengusaha muda. “Dan kepada kepengurusan BPC Hipmi Pesisir Barat dapat menciptakan program yang realistis dan disusun secara komprehensif.” Agus melanjutkan di masa yang akan datang, Hipmi Pesisir Barat dapat sebagai wadah berkumpulnya pengusaha-pengusaha muda sehingga menjadi sesuatu persaudaraan yang solid, kreatif, mapan, dan mampu membangun dunia usaha di daerah Pesisir Barat.(CK10/YON/D2)

amri@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ARIPSAH

BEDAH KIOS. Kasatpol PP Burlianto (baju hitam) mengecat pusat penjualan jagung rebus, kopi bubuk, gula aren, dan alpukat di Kecamatan Batubrak dalam acara bedah kios pada rangkaian peringatan HUT ke-56 Satpol PP, Rabu (27/4).

Pol PP Bedah Kios Pasar Jagung SATUAN Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lampung Barat mengadakan kegiatan rehab kios pasar jagung di Pekon Canggu, Kecamatan Batubrak, Lampung Barat, Rabu (27/4). Sedikitnya terdapat 10 kios jagung yang lokasinya berada berada di pinggir jalan lintas menjadi sasaran rehab dalam rangka peringatan HUT ke-66 Satpol PP. Kasatpol PP Lampung Barat Burlianto Eka Putra mengatakan rehab kios

pasar jagung itu merupakan bagian dari upaya Satpol PP dalam menertibkan fasilitas umum sehingga tertata dengan baik. ”Jika selama ini penertiban itu identik pembongkaran, sekali-sekali dibalik jadi perbaikan. Selain menjadi tertib, hasilnya lebih indah,” kata Burlianto. Ia melanjutkan kegiatan rehab kios jagung tersebut melibatkan 31 personel Satpol PP dibantu aparat babinsa dan para pemilik

kios jagung. Rehab kios meliputi pengecetan dan penataan lokasi sehingga terlihat indah. ”Itu kan lokasinya tepat di pinggir jalan. Selama ini parkir susah, makanya ditata dan direhab.” Burlianto menambahkan seluruh kios yang diperbaiki itu pengecetannya diseragamkan dengan mengambil nuansa adat Lampung. ”Jadi gambar dan warnanya sama, nuansa adat Lampung,” ujar dia. (RIP/D2)


DAERAH

kamis, 28 april 2016

23

LAMPUNG POST

Jalan Poros Way Panji Rusak Terjadi peningkatan arus kendaraan, khususnya truk pengangkut barang. PERDHANA WIBYSONO

J

EBOLNYA gorong-gorong di Dusun Candirejo, Desa Titiwangi, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, membuat jalan poros Way Panji menuju kecamatan tersebut rusak. Pemantauan Lampung Post, kerusakan terparah di Desa Trimomukti, Kecamatan Candipuro, dan Desa Balinuraga, Kecamatan Way Panji. Beberapa titik di

ruas jalan hotmix tersebut berlubang hingga 1 meter lebih. Setelah gorong-gorong jebol sebulan lalu, arus lalu lintas di jalan poros tersebut meningkat karena ken­ daraan yang ingin menuju Lampung Timur atau sebaliknya menggunakan jalan yang dibangun sekitar setahun silam itu. “Sekarang ada peningk at a n a r u s ke n d a r a a n , khususnya truk pengang-

kut barang,” kata Sutarno (46), salah seorang warga Desa Balinuraga, Rabu (27/4).

Sekarang ada peningkatan arus kendaraan, khususnya truk pengangkut barang. Jalan yang paling parah, kata dia, di sekitar persawahan antara dua kecamatan tersebut. Selain berlubang,

jalan bergelombang karena sering dilalui kendaraan yang muatannya lebih dari 10 ton. “Enggak cuma lubang Mas, tapi bergelombang, mestinya mereka melintas di jalan provinsi,” katanya. Hal senada diungkap warga Desa Trimomukti, Subondo (53), jika gorong-gorong tidak cepat diperbaiki secara permanen, jalan yang berada di desanya akan semakin rusak. “Kalau pekan lalu hampir semua kendaraan roda empat melintas di sini. Na-

mun, sejak gorong-gorong diperbaiki sementara mobil pribadi sudah jarang lewat,” ujarnya. Rusaknya jalan poros itu, kata dia, membuat masyarakat mengambil langkah memperbaiki secara swadaya. Namun, jalan kembali rusak karena perbaikan menggunakan bahan material seadanya. “Kami sudah beberapa kali menimbun jalan berlubang itu, tapi hanya bertahan dua hari, lalu rusak lagi,” ujarnya. (D1)

n LAMPUNG POST/LUFTI

SIDAK RUMAH SAKIT. Wakil Bupati Lampung Tengah Loekman Djoyosoemarto menyidak Rumah Sakit Umum Daerah Demang Sepulau Raya, Rabu (27/4).

Forum Anak Daerah Terbentuk BADAN Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) membentuk forum anak daerah. Ini dilakukan agar generasi muda memiliki rasa patriotisme, rasa kebangsaan, dan rasa persatuan. Hal itu diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB (BPPKB) Lampung Selatan Irfan Sakura, ketika ditemui usai kegiatan pelantikan puluhan remaja Lamsel yang tergabung Forum Anak Daerah (FAD), Rabu (27/4). Menurut dia, generasi muda harus diberikan kebebasan seluas-luasanya untuk berimplementasi dalam berinovasi, berkreasi, dan menuangkan ide-ide positifnya dalam berkomunikasi kepada orang tua mengenai apa yang menjadi keinginan anak tersebut. “Nah, dalam FAD itu, para anak pun diberikan pembekalan, misalnya penga­ruh narkoba, penyimpangan seks bebas, dan penyimpang­

perdhana@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

JALAN RUSAK. Warga menunjukkan jalan berlubang di jalan poros, tepatnya Desa Baktirasa, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, Rabu (27/4). Jalan poros milik kabupaten setempat yang dibangun pada 2015 lalu ini mengalami kerusakan di beberapa titik.

BLH Lamtim Sosialisasi UU Lingkungan Hidup BADAN Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim) menggelar sosialisasi UndangUndang Lingkungan Hidup bagi pelaku usaha melalui stakeholder yang berkaitan dengan para pelaku usaha di Lamtim. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Yestoya, Kecamatan Way Jepara, Rabu (27/4). Hadir dalam acara itu Asisten II Sekkab Lamtim Junaidi, Kepala BLH Lamtim Yudinal, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi

Lamtim Anthony Siaga Putra, para peserta dari SKPD dan kecamatan se-Kabupaten Lamtim, serta Eko Sugiharto dan Endang Astuti dari UGM, Yogyakarta, selaku narasumber. Asisten II Sekkab Junaidi, mewakili Bupati Lamtim Chusunia Chalim, mengatakan salah satu cara me­ngelola sumber daya alam dan lingkungan dalam pembangunan yaitu melalui amdal. Amdal dapat membantu pelaksanaan pembangunan dengan pendekatan lingkung­

an, sehingga ekses negatif yang ditimbulkan dapat diminimalisasi atau dihilangkan dengan mencarikan teknik penyelesaian dampaknya. Pelestarian lingkungan hidup di mana pun, termasuk di Lamtim, sudah tidak bisa ditunda lagi. Hal ini bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, melainkan juga tanggung jawab semua pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat. “Karena itu, saya berharap para peserta da-

pat mengikuti acara ini de­ngan serius dan disiplin, sehingga apa yang didapat dapat dimplementasikan bagi masyarakat ataupun diri sendiri,” katanya. Dalam paparannya, Eko Sugiharto menjelaskan sebagaimana diatur dalam Pasal 36 Ayat (1) UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, dinyatakan setiap usaha dan/atau kegiatan wajib memiliki amdal dan izin lingkungan. (JON/D1)

PANEN TOMAT. Petani di Kelurahan Way Mengaku, Balikbukit, Lampung Barat, memanen tomat. Harga komoditas ini kini harganya sedang stabil, yakni Rp8.000/kg di tingkat petani. Foto dibidik pada Rabu (27/4).

n LAMPUNG POST/ELIYAH

Serikat Buruh Persoalkan Data HIV/AIDS SERIKAT Buruh Migran Indonesia (SBMI) Lampung akan mendatangi Dinas Kesehatan Lampung Timur terkait data 120 TKI Lamtim terjangkit HIV/AIDS. Peng­ ungkapan data itu dinilai membebani keluarga pekerja TKI. Ketua SBMI Lampung, Bertisarofah, akan mendampingi ratusan keluarga TKI untuk mendatangi Dinas Kesehatan Lampung Timur dan anggota Komisi IV yang mengeluarkan pernyataan tersebut. Menurut Berti,

jika memang benar ada 120 warga Lamtim yang dinyatakan terjangkit AIDS, dia meyakini tidak semuanya TKI. “Saya akan datangi dan meminta data yang valid kepada Dinas Kesehatan Lamtim,” kata dia. Sebab, munculnya pemberitaan TKI banyak yang terjangkit AIDS tentu membuat warga yang saat ini di­ tinggalkan pekerja ke luar negeri merasa cemas dan takut. “Dampaknya tentu di keluarga yang menjadi TKI,” ujar Berti.

Sebelumnya, diberitakan 84 warga Lamtim terjangkit HIV/AIDS. Jumlah tersebut didominasi kaum perempuan dengan jumlah 58 orang dan 26 laki-laki. Fakta lain, rata-rata yang terjangkit dari penyakit mematikan tersebut belum berkeluarga atau masih berstatus lajang. Hal itu diungkap Ketua Komisi IV DPRD Lamteng, Akmal Fathoni, (25/4). Penyakit menular itu, menurut dia, bukan akibat buruknya daerah Lampung

Timur, melainkan bawaan dari luar negeri, oleh me­ reka yang pernah menjadi tenaga kerja Indonesia (TKI) di luar negeri. Atas data itu, Komisi IV memanggil Dinas Kesehatan Lampung Timur, Senin (25/4), untuk mencari solusi pencegahan penyebaran penyakit agar tidak meluas. “Dinas Kesehatan harus melakukan tindakan atau mencari solusi meminimalisasi agar penyakit mematikan itu tidak menyebar,” ujar Toni. (GUS/D1)

an LGBT. Jika anak-anak tersebut tidak diberikan pengetahuan dampak pe­ ngaruh negatif sejak dini, generasi muda kita akan rusak akhlaknya di masa mendatang,” katanya. Sementara itu, FAD Kabupaten Lampung Selatan dilantik secara resmi oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Kabupaten Lampung Selatan Erlan Murdiantono, Rabu (27/4), di Aula Sertung Badan Pendidikan dan Latihan (Bandiklat) Lamsel. Di lain pihak , Erlan mengatakan para remaja yang direkrut dari masingmasing SMA dan SMP seLampung Selatan harus mampu menjadi contoh kepada remaja lainnya dengan memberikan halhal yang positif. “Saya berharap FAD menjadi contoh terhadap anak-anak generasi bangsa dalam menyongsong era ke depan yang lebih baik serta mampu bersaing dengan remaja di negara maju lain,” katanya. (TOR/D1)

TIM SELEKSI CALON ANGGOTA PANWAS BUPATI DAN WAKIL BUPATI 5 (LIMA) KABUPATEN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 Alamat Sekretariat : Jalan Putri Balau No. 19 Kedamaian, Bandar Lampung, email : timselpanwaslulampung253@gmail.com / bawaslu.lampung@gmail.com

PENGUMUMAN HASIL PENELITIAN BERKAS ADMINISTRASI CALON ANGGOTA PANWAS 5 (LIMA) KABUPATEN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 Nomor : 006/Timsel/PANWASKAB-LA/IV/2016

Dalam rangka melaksanakan amanat Undang – Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum dan Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 10 Tahun 2012 sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Peraturan Bawaslu Nomor 1 Tahun 2016 tentang perubahan keempat Peraturan Bawaslu Nomor 10 Tahun 2012 tentang Pembentukan, Pemberhentian, dan Penggantian Antar Waktu Badan Pengawas Pemilihan Umum Provinsi, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan, Pengawas Pemilihan Umum Lapangan dan Pengawas Pemilihan Umum Luar Negeri, setelah melakukan pemeriksaan keabsahan dan legalitas berkas persyaratan administrasi calon anggota Panwas Kabupaten. Bersama ini kami umumkan nama-nama Calon Anggota Panwas Kabupaten yang LULUS Penelitian Berkas Administrasi sebagai berikut:

NO

NOMOR PDAFTRAN

NAMA CALON

KET

NO

NOMOR PDAFTRAN

42

045

NAMA CALON

KET

1

001

IIN GUSANTO, S. Ag.

LULUS

DANIS TRI HASTARYO

LULUS

2

002

MASYHURI, S.Pd.I.

LULUS

43

046

FERRY UL AMRI, S. H.

LULUS

3

004

AHMAD SOLEH, S.H.I.

LULUS

44

047

HOLDIN, HS, S.H.I.

LULUS

4

005

FAUZI IBRAHIM, S.H.

LULUS

45

048

RIZAL HANAFI, S.I.P.

LULUS

5

006

ROMLI, M.M.

LULUS

46

049

NUR AMINUDIN, M.T.I

LULUS

6

007

ADAM MALIK.S.H.I.

LULUS

47

050

SUAIDI, S.Pd.

LULUS

7

008

MAKSUDI, S.Ag

LULUS

48

051

TASWIN PARIZULLAH, S.H.I

LULUS

8

009

YUDIANTO, S.Pd.

LULUS

49

052

TAUFIK SALEH, S.T.

LULUS

9

010

AFRIZAL, S.H.I., M.H.I

LULUS

50

053

SUKIRMAN HADI, S.H.

LULUS

10

012

YENI ARIF NUGROHO, S.Pd.I.

LULUS

51

054

AFRIANSYAH, S.E

LULUS

11

013

M. SOFINGI, S.Pd.

LULUS

52

055

ASEP SURYANA, S.Pd.I.

LULUS

12

014

EMRON TOLIB, S.T.

LULUS

53

056

RACHMAT M. NOER, S.Kom.

LULUS

13

015

JUZLAN RONI, S.T.

LULUS

54

057

SUSENO, S.Pd.I.

LULUS

14

016

ERAWANSYAH, S.Pd.

LULUS

55

059

MUHAMAD SUSANTO, S.Pd.

LULUS

15

017

ROHIMIN, S.Pd.

LULUS

56

060

SUYANI, S. E

LULUS

16

018

DESI TRIYANI, S. Kom.

LULUS

57

061

FITRI YANI, S.Pd.

LULUS

17

019

APRI SUSANTO, S.Pd.

LULUS

58

062

SUKATNO,S.I.Kom.

LULUS

18

021

DONY FAHRIZA, S.H.

LULUS

59

064

MUHAMAD SULTONI, S.H.I

LULUS

19

022

HASBULLAH, S.Pd.I.

LULUS

60

065

AULADI ROSYAD,S.Ag

LULUS

20

023

AZIS AMRIWAN, M.S.I

LULUS

61

066

WAHYUDI, M.Pd.I

LULUS

21

024

EKO WAHYU GUNTORO, S.Kom.

LULUS

62

067

ANTON SETIYAWAN, S.Pd.

LULUS

22

025

ALPIAN HADI, S.Pd.

LULUS

63

068

SURYA PIRNATA, S.Pd.

LULUS

23

026

SUKRI, S.E.

LULUS

64

069

SANTONI ANOM, S.H.

LULUS

24

027

KOMI PELDA, S. H., M.H.

LULUS

65

070

M. ISHAR, S. AB

LULUS

25

028

SAMINGANS.Pd.I.

LULUS

66

071

FIKRI ADE DASUSTRA, S.T.

LULUS

26

029

PURNOMOSASI, S.E.

LULUS

67

073

DEDE ROSIDIN, S. Pd. I.

LULUS

27

030

MUHAMAD SARTONI, S.Pd.I.

LULUS

68

074

MABENI, S.Pd.I

LULUS

28

031

ELIDA, S.E.

LULUS

69

075

WIDODO, S.Kom

LULUS

29

032

INDRA SAPUTRA, S.E.

LULUS

70

076

SUKATENO, S.Pd

LULUS

30

033

FEBRIWAN, S.Sos

LULUS

71

077

DARWIN PALEPI, S.H.

LULUS

31

034

SABHAN KHOYAT, S.Pd.I.

LULUS

72

079

WARTI SAGITA MEGA, S.P.

LULUS

32

035

JUNAIDI, S.P.

LULUS

73

080

IRWAN PANCA MUNANDAR, S. AB.

LULUS

33

036

ALWANSYAH, S. Pd., M. Pd.

LULUS

74

081

SAMSUL MUNGIN, S.Pd.I.

LULUS

34

037

SEGER ERYANTO, S. Ag.

LULUS

75

083

MUHAMMAD ADIWARMAN, S. H.

LULUS

35

038

FAHMI FIRMANSYAH, S.Pd.

LULUS

76

084

MIDIYAN, S.Sos

LULUS LULUS

36

039

SOLICHIN ARIF, S.H.I.

LULUS

77

085

ENDO SUSANTO, S.Pd. I

37

040

EFRIZAL,S.Pd.

LULUS

78

087

DR.(CAND)BUDI SANTOSO, S. Pd. I., M.Pd.I LULUS

38

041

IWAN SETIAWAN, S.Pd.

LULUS

79

088

AHMAD KOMARUDIN, S.E.

LULUS

39

042

A. RAHMAT LIHUSNU, S. E., M. M.

LULUS

80

089

Hi. THABRANI GANI, S.Pd.

LULUS

40

043

UNTUNG MUSTOFA, S.E.

LULUS

81

090

DONI RISADI, S.Pd.I.

LULUS

41

044

M. FATHUL ARIFIN, S.Pd.I.

LULUS

82

091

HAN SANTOSO, S.Pd.

LULUS

Nama-nama yang lulus penelitian berkas administrasi agar mengikuti tes tertulis pada Hari Sabtu, 30 April 2016, pukul 08.00 Wib s.d Selesai, bertempat di Gedung B Fakultas Hukum Universitas Lampung 28 April 2016 TIM SELEKSI CALON ANGGOTA PANWAS 5 (LIMA) KABUPATEN PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2017 Ketua

Sekretaris

dto

dto

Dr. Ari Darmastuti, M.A.

M. Iwan Satriawan, SH.,MH.


DAERAH

kamis, 28 april 2016

LAMPUNG POST

24

BKMT Harus Berperan Aktif dalam Pembangunan

BERIKAN SAMBUTAN. Sekretaris Kabupaten Tulangbawang Barat Herwan Sahri memberikan sambutan pada acara kunjungan lapangan pembentukan dan pengelolaan bumdes se-Sumatera 2016 yang dihadiri peserta dari 10 provinsi di ruang rapat bupati setempat, Rabu (27/4). n LAMPUNG POST/MERWAN

Tubaba Jajaki Pinjaman Rp300 Miliar Setelah pihak ketiga menyetujui rencana pinjaman dana ini, Pemkab bersama DPRD langsung melakukan pembahasan untuk memasukkan dana pinjaman dalam APBD. MERWAN

P

EMERINTAH Kabu­ paten Tulangbawang Barat tengah men­ jajaki pinjaman dana ke­ pada pihak ketiga untuk membiayai pembangunan dan memperbaiki sejumlah ruas jalan protokol dan jalan lingkar di beberapa kecamatan di kabupaten setempat. Pinjaman yang dijajaki sebesar Rp300 miliar. Pin­ jaman tersebut masih dalam tahapan pembahasan ber­ sama dengan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT

Sarana Multi Infrastruktur (SMI). “ Ya , k a m i su d a h m e ­ masukkan proposal pin­ jaman dana perbaika n infrastruktur kepada PT SMI,” kata Kadis Pekerjaan Umum Tubaba Iwan Mur­ salin, di ruang kerjanya, Rabu (27/4). Ia mengatakan pinjam­an dana yang dijajaki tersebut sebagai langkah Pemkab untuk mempercepat pemba­ ngunan jalan dan jembatan, khususnya pembangunan jalan protokol kabupaten dan jalan lingkar di sejum­ lah kecamatan.

“Jika kami dapat pin­jaman dana ini, sejumlah jalan pro­ tokol langsung mulus. Ini dilakukan karena APBD kita tidak mampu membiayai perbaikan dalam waktu singkat.” Iwan menjelaskan pin­ jaman yang dijajaki sebesar Rp300 miliar. Pinjaman ini akan dikembalikan sesuai dengan kemampuan APBD. “Pinjaman ini tetap ber­ bunga, tetapi bunganya di bawah bunga bank. Artinya, tidak memberatkan APBD,” ujarnya. Dia mengatakan setelah pihak ketiga menyetujui rencana pinjaman dana ini, Pemkab bersama DPRD langsung melakukan pem­ bahasan untuk memasuk­ kan dana pinjaman dalam APBD. Iwan mengatakan di­

jajakinya pinjaman dana infrastruktur tersebut me­ rupakan langkah Pemkab untuk mempercepat pem­ bangunan jalan protokol dan jalan lingkar kota peng­ hubung antarkecamatan, sebagai pendukung pem­ bangunan jalan tol yang akan melalui kabupaten setempat.

Jalan Protokol Salah satu jalan yang akan dibangun adalah jalan protokol baru yang melintasi stadion menu­ ju kampung tematik dan RSUD Tubaba sepanjang 20 km, sedang­k an jalan lingkar akan melintasi tiga kecamatan di wilayah ibu kota: Tulangbawang Tengah, Tumijajar, dan Tulangbawang Udik. Jalan ini selain membentuk wa­

Chusnunia Dapat 12 Rekomendasi DPRD Lamtim

K

ETUA Dewan Perwakil an Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Timur Ali Johan Arif menandatangani rekomendasi terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2015 setelah dilakukan pembahasan oleh Pansus dan dilaporkan Gunawan selaku ketua Pansus LKPj. Keputusan tersebut kemudian diserahkan kepada Bupati Lampung Timur Chusnunia. Rekomendasi yang disampaikan sebagai berikut. Pertama, dalam penyampaian LKPj yang akan datang kiranya dapat mencantumkan target kinerja kuantitatif dari masing-masing satuan kerja. Kedua, ditingkatkannya administrasi pengelo laan dan penatausahaan keuangan dan aset daerah pada seluruh satuan kerja, serta aset daerah yang dikelola oleh pemerintah daerah sehingga tercapai penatausahaan dan tata kelola yang baik guna mendukung penyelenggaran pemerintahan. Ketiga, diperlukannya sistem perencanaan pembangunan yang bersinergi antarsatuan kerja sehingga target dan sasaran yang menjadi program pembangunan sesuai dengan visi dan misi dapat terpenuhi. Kemudian keempat, dibentuknya Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) sebagai satuan kerja tersendiri, untuk lebih memaksimalkan dalam pelayanan dan perolehan pendapatan daerah, terutama dari pendapatan asli

 LAMPUNG POST/AGUS LAMTIM

TERIMA REKOMENDASI. Bupati Lamtim, Chusnunia Chalim, menerima rekomendasi terkait Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Kepala Daerah Tahun Anggaran 2015 dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung Timur Ali Johan Arif. daerah yang selama ini kurang tergali potensipotensinya. Kelima, dibentuknya Sistem Perizinan Satu Atap untuk lebih mengefisienkan waktu, lebih transparan, dan mempermudah masyarakat dalam melakukan pengurusan perizinan. Keenam, disesuaikannya nomenklatur kementerian yang ada dengan nomenklatur pada satuan kerja di Kabupaten Lampung Timur sehingga tidak terjadi tumpang tindih kewenangan antarsatuan kerja dan lebih memudahkan dalam melakukan koordinasi dengan kementerian terkait. Selanjutnya ketujuh, masih sedikitnya pengelolaan potensi ekonomi dan pariwisata sehingga diperlukan suatu terobosanterobosan oleh pemerintah melalui satuan kerja terkait yang akan memacu

penguatan perekonomian dan pariwisata di Lampung Timur. Kedelapan, perlu ditingkatkannya pelayanan publik yang dilakukan pemerintah kepada masyarakat sehingga tercapainya kepuasan masyarakat atas kinerja pemerintah daerah. Kesembilan, pembangunan infrastruktur yang hasil akhirnya kurang memuaskan, tidak mencapai kualitas dan mutu yang baik. Untuk itu, diperlukan pengawasan secara profesional dan lebih maksimal dari konsultan dan SKPD terkait untuk menciptakan hasil yang baik dan memuaskan. Kesepuluh, meningkatkan pelayanan dan kinerja yang maksimal/ profesional pada bidang kesehatan, di RSUD, puskesmas, puskesmas pembantu, dan poskesdes sehingga lebih tercipta ke-

nyamanan dan kepuasan masyarakat. Kesebelas, bersama-sama dengan instansi terkait melakukan suatu upaya dalam rangka menciptakan keamanan dan ketenteraman dalam masyarakat, dan terakhir perencanaan dan pelaksanaan pembangunan diharapkan lebih maksimal lagi ke depannya untuk memprioritaskan pro gram/kegiatan yang bersentuhan langsung pada kebutuhan masyarakat. Bupati Lamtim Chusnunia, dalam sambutannya, menyambut baik hasil rekomendasi DPRD Lamtim sebagai salah satu bentuk pengawasan dan koreksi dalam mejalankan program pembangunan di Lamtim sehingga ke depan dapat lebih ditingkatkan serta memberikan manfaat bagi masyarakat Lamtim. (GUS/D10)

jah kota juga mendukung akses menuju jalan tol. “Kalau hanya mengan­ dalkan dana APBD, pemba­ ngunan jalan protokol dan jalan lingkar kabupaten tidak akan selesai dalam waktu 10 tahun. Pinjam­an pihak ketiga inilah men­ j a d i a l te r n at i f Pa k B u ­ pati untuk mempercapat pemba­n gunan ini,” ujar Iwan. Menurut dia, pihak ke­ tiga telah merespons usul­ an Pemkab tersebut. Saat ini Pemkab terus melaku­ kan pembahasan untuk meminimalkan pinjaman tersebut. “Insya Allah, pin­ jaman ini berhasil. Seka­ rang masih terus dilakukan pembahasan dengan pihak ketiga.” (D2) merwan@lampungpost.co.id

BADAN Kontak Majelis Taklim (BKMT) Lampung Utara dapat berperan aktif dalam pembangunan demi mewujudkan perubahan nyata di Bumi Tunas Ragem Lampung itu. Hal tersebut dikatakan oleh Sekdakab Lampung Utara Samsir saat mewakili bupati meng­ hadiri pengajian akbar dan pelantikan BKMT Desa Mulangmaya, Kecamatan Kotabumi Selatan, Selasa (27/4). “Pada kesempatan ini, saya mengajak kepada kita semua dengan ketulusan hati untuk tetap bersatu padu. Menjaga kerukunan dalam bingkai kebersa­ maan guna mewujudkan perubahan nyata untuk Lampura yang lebih baik lagi,” kata dia, melalui telepon, kemarin. Dia mengakui selama ini BKMT telah berperan aktif dalam pembangunan men­ tal spritual masyarakat. Sebagai mitra pemerin­ tah memiliki peran be­

sar dalam membentuk pribadi-pribadi robani. Di­ harapkan nantinya dapat semakin meningkatkan perannya dalam pembi­ naan penduduk, baik itu melalui pemberdayaan maupun gerakan dakwah lainnya. “Majelis taklim merupa­ kan tempat pengajian atau pendidikan agama yang paling fleksibel. Dapat di­ lakukan di dalam maupun di luar ruangan, serta tidak terikat oleh waktu ka­rena dapat diselenggarakan pada pagi, siang, sore, atau malam hari. Selain itu ber­ sifat terbuka, baik itu usia, suku, maupun profesi.” Ia menambahkan ke­ berhasilan pembangunan telah nyata dirasakan oleh masyarakat dan ditandai dengan diraihnya 43 peng­ hargaan tingkat provinsi maupun nasional hanya dalam kurun waktu 2 (dua) tahun kepemimpinan Bu­ pati Agung Ilmu Mang­ kunegara. (FIT/D2)

Pembangunan Infrastruktur Belum Maksimal BUPATI Way Kanan Raden Adipati Surya berkomit­ men untuk membenahi segala kekurangan pem­ bangunan di Way Kanan. Hal itu disampaikannya saat memperingati hari ulang tahun ke-17 Way Ka­ nan yang mengambil tema Mari bersama membangun Bumi Ramik Ragom yang maju dan berdaya saing. Menurut Bupati, pada usia 17 tahun Kabupaten Way Kanan masih banyak pekerjaan rumah yang belum diselesaikan. Ia me­ nyatakan masyarakat tidak menutup mata terhadap pembangunan infrastruk­ tur yang sampai saat ini be­ lum memuaskan, terutama jalan dan jembatan. R a d e n Ad i p a t i j u g a meng­ungkapkan hampir semua ruas jalan di ber­ bagai kecamatan dalam

keadaan rusak, misalkan di bidang pertanian dan perkebunan pemerintah daerah belum maksimal dalam memberikan kontri­ busi kepada para petani. Selain itu, di sektor pe­ layanan dan sarana ke­ sehatan sangat jauh dari yang diharapkan, begitu pula di sektor pendapatan asli daerah. “Saya bersama Wakil Bupati Edward Anthony berkomitmen untuk mening­ katan pendapatan daerah dari segala sektor yang saat ini belum tersentuh, begitu pula di sektor-sektor lain­ nya. Melalui momentum ini, saya tegaskan kekurangankekurangan itu harus segera diperbaiki serta kita benahi bersama-sama,” kata Raden Adipati di lapangan pemer­ intah daerah setempat, Rabu (27/4). (TRA/D2)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.