Lampung Post Minggu, 12 Juni 2016

Page 1

HIJAB Hlm.17

lampost.co

Ramadan, Makin Cantik dengan Gamis

facebook.com/lampungpost @lampostonline @buraslampost

Potongan gamis berupa gaun lurus panjang yang menutupi seluruh tubuh dan longgar menjadikan tampilan seseorang terlihat lebih syar’i.

No. 13831 | TAHUN XLI Terbit Sejak 1974

Rp3.000

TERUJI TEPERCAYA

l 24 Hlm.

MINGGU, 12 juni 2016

n NET

n AP/MICHAEL SOHN

PEMBUKAAN PIALA EROPA 2016. Pesawat tempur melintas dengan asap warna bendera Prancis saat pembukaan Piala Eropa 2016 di Stadion de France, Saint-Denis, utara Paris, Jumat (10/6). Pada pertandingan pembuka Grup A, Prancis menang atas Rumania dengan skor 2-1.

Berkawan dengan Rob Sebagian warga pesisir Bandar Lampung sudah mengakrabkan diri dengan banjir rob. Tergenang dengan luapan pasang air laut menjadi tradisi tahunan yang sungguh merepotkan. RUDIYANSYAH

S

AMBIL duduk di bangku kayu depan rumah, Jumat (10/6) siang, tangan Nurbaiti, warga Pulau Pasaran, Telukbetung Utara, Bandar Lampung, tampak gesit memotong kacang panjang yang hendak dijadikan menu makan malam usai berbuka puasa. Banjir rob yang telah menggenangi rumahnya sejak awal Ramadan sama sekali tak mengganggu aktivitas Nurbaiti. Beberapa warga lain juga tampak santai bercengkerama di depan rumah Nurbaiti. Perempuan 33 tahun itu bersyukur karena genangan air laut berangsur surut. “Sudah enggak seberapa ini, kemarin waktu hari pertama puasa yang parah. Kami sibuk semua karena airnya masuk rumah,” ujar Nurbaiti sambil menunjukkan be-

kas genangan air di dinding. Saat rob melanda, kesibukan Nurbaiti justru bertambah karena harus menyelamatkan barang-barang elektronik. Belum lagi sampai yang terbawa banjir dan berserakan di sekitar rumah. Nurbaiti me­ngaku sudah sejak kecil tinggal di pulau yang dikenal kare­na produksi ikan teri­nya itu. Banjir rob, menurutnya, sudah jadi tamu rutin di kampung mere­ka. “Risiko hidup di pinggir laut,” kata dia. Menurutnya, su­d ah tiga tahun ban­j ir pasang tak parah, hanya datang hitung­an jam dan kembali surut. Namun, tahun ini berbeda, banjir lebih besar dan berlangsung selama hampir satu pekan. Agar banjir tidak menggenangi rumah, Nurbaiti meninggikan bangunan yang dihuninya. Rumah yang direnovasi total pada 1996 ditinggikan hingga 1 meter di atas tanah. Namun, tak disangka saat rob datang, air laut tetap masuk. Meski jadi daerah langganan banjir, Nurbaiti tidak berniat pindah dari Pulau Pasaran. Pulau ini sudah menjadi sumber penghasilannya. Korban rob di Kotakarang, Rukiyah (39), sudah tidak kaget dengan naiknya air laut dan menggenangi

rumah warga. Menurut dia, saat ibu kandungnya pindah dari Cirebon ke Kotakarang, terjadi banjir rob. Banjir biasa terjadi pada pertengahan bulan, penanggalan Jawa. Ibu Rukiyah, Waria (60), sudah merenovasi rumahnya agar tidak terendam jika rob datang. Fondasi rumahnya ditinggikan hingga 2 meter. Meski rob tahun ini lebih parah, air tak sampai masuk ke dalam rumahnya. Waria dan Rukiyah mengaku sibuk mengamankan alat-alat elektro­ nik, khawatir banjir rob semakin tinggi. “Kemarin sempat waswas, airnya enggak surut-surut dan semakin tinggi,” ujar Rukiyah. Wa r g a p e s i s i r pantai dan menjadi langganan banjir rob mengaku tak mampu membeli sebidang tanah yang jauh dari pantai. Mereka memilih bertahan meski banjir rob sewaktu-waktu datang. Muslim (43), warga yang tinggal di bibir pantai Sukaraja, Kelurahan Bumiwaras, masih ingat ketika tahun 1997 harus menimbun tanah di sekitar pantai. Di lokasi itulah rumahnya didirikan bersama sebuah warung kelontong. Rumah yang semula geribik, kini sudah berganti dengan bangunan bata merah, sebagian berplester

Mereka memilih bertahan meski banjir rob sewaktu-waktu datang.

semen. “Ini dulu hasil urukan, rumahnya juga saya bangun sedikit demi sedikit dari yang tadinya cuma geribik,” ujar Muslim yang bekerja sebagai nelayan. Banjir rob beberapa waktu lalu menggenangi seluruh bagian rumahnya, mulai kamar tidur hingga dapur. Beruntung warung yang penuh dengan barang dagangan letaknya lebih tinggi. Muslim mengaku harus merelakan kulkas barunya hangus terbakar karena tidak sempat memutus aliran listrik. Muslim mengaku memilih bertahan. “Mau pindah ke mana lagi, sekarang susah cari lahan, sudah mahal,” kata dia. Ida (50), warga Sukaraja, tinggal di pinggir pantai bersama tiga anak dan enam cucunya. Saat akan mendirikan rumah, ia hanya membeli tanah untuk menguruk pantai. Sebelumnya ia tinggal di daratan, tapi masih mengontrak. Karena tak mampu membeli sebidang tanah, ia mendirikan rumah di tepi pantai dan bertahan hingga kini. Untuk menguruk tanah dan mendirikan bangunan semipermanen di pantai, ia harus mengeluarkan uang hingga Rp10 juta lebih. “Mau pindah ke mana lagi, memang sudah risikonya banjir karena rumah di pinggir laut,” kata Ida. (M1) rudiyansyah@lampungpost.co.id

SOROT I Hlm.2

Tawuran Sebelum Pembukaan, Fan Inggris Ditangkap BENTROK antarsuporter terjadi di Marseille, Prancis, sebelum pembukaan Piala Eropa 2016. Bentrok melibatkan sekelompok suporter Timnas Inggris dengan penduduk setempat. Seperti dilansir Soccerway, Jumat (10/6), bentrok terjadi pada Kamis (9/6) malam, diawali dengan keributan kecil antara sekelompok fan Inggris dan puluhan pemuda di sebuah pub. Selanjutnya, tawuran pun tidak terhindarkan. Aparat kepolisian setempat terpaksa menggunakan gas air mata untuk membubarkan

massa. Usai insiden, satu fan Inggris dan satu penduduk lokal ditangkap. “Bentrok ini langsung ditangani dengan cepat oleh aparat kepolisian. Kami langsung waspada agar insiden serupa tidak terulang,” kata Kepala Polisi Nasional Mark Ro­berts. Bentrokan ini menuai sorotan dari UEFA dan FA Inggris. Mereka menyesalkan insiden seperti ini terjadi justru ketika pembukaan Piala Eropa 2016 baru digelar dalam hitungan jam.

“UEFA menyesalkan bentrok yang di Marseille. Kami meminta kepada semua fan sepak bola untuk selalu berperilaku hormat sepanjang turnamen digelar di Prancis,” bunyi pernyataan resmi UEFA. “Kami benar-benar kecewa dan mengutuk insiden di Marseille. FA meminta para fan yang bepergian ke Marseille untuk bertindak de­ngan cara terhormat dan menikmati pertandingan melawan Rusia.”

Seperti diketahui, Inggris menjadi salah satu tim yang akan berlaga di Piala Eropa 2016. Inggris tergabung di Grup B bersama Rusia, Slovakia, dan Wales. Rusia akan menjadi lawan pertama Inggris. Di laga pembukaan Piala Eropa 2016 mempertemukan tuan rumah Prancis melawan Rumania, Sabtu (11/6). Laga pembuka di Grup A tersebut dimenangkan Prancis dengan skor 2-1. Selain itu, masih di Grup A, laga antara Albania melawan Swiss tadi malam dimenangkan Swiss dengan skor 1-0. (MTVN/O2)

TAFSIR AL-MISBAH Alquran Petunjuk Kebenaran

n MI/DOK.

M. Quraish Shihab

TAFSIR Al-Misbah kali ini membahas bagian awal Surah Asy-Syuara yang berbicara tentang Alquran, demikian pula pada bagian penutup. Di antaranya, surah ini menceritakan kisah tujuh nabi utusan Allah swt. Terdapat benang merah dalam kisah ketujuh nabi tersebut, yaitu ajakan untuk bertakwa kepada Allah. Selain itu, juga melalui kisah tersebut, disampaikan bahwa dalam ber-

dakwah menyebarkan agama Islam, para nabi tidak mengharapkan imbalan. Kisah tersebut diakhiri perkataan Allah yang terdapat pada Ayat 190 dan 191 yang berbunyi, “Sesungguhnya pada apa yang kami terangkan ini adalah tanda, tetapi sebagian besar mereka tidak beriman. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang Mahamulia lagi Maha Pengasih.” Pada dasarnya, Alquran beserta alam raya ini ialah tanda dari wujud Tuhan. Alquran sendiri ialah tanda yang berfungsi sebagai penuntun para umat untuk mencapai tujuan, yaitu Allah. (MI/R4)

TAFSIR I Hlm.6

JADWAL IMSAKIAH RAMADAN 1437 H Magrib 17.56 17.56

7-8 Ramadan

Imsak Subuh 04.33 04.43 04.33 04.43 Sumber: Badan Hisab Rukyat Provinsi Lampung

OASIS Lupus dan Kanker Serviks PENELITIAN terbaru dari Karolinska Institut di Swedia menyebutkan bahwa wanita yang menderita lupus berisiko cukup besar menderita kanker serviks. Peneliti utama, Dr Hjalmar Wadstrom, saat memaparkan hasil temuannya di Kongres Tahunan Liga Eropa Melawan Rematik di London, belum lama ini, menyebutkan penyakit yang menyerang jaringan tubuh dan organ, termasuk pembuluh kulit, sendi, otak, ginjal, dan darah tersebut, dua kali lipat berisiko mengembangkan displasia serviks atau kanker serviks invasif. “Temuan kami telah mengonfirmasi bahwa lupus merupakan faktor yang cukup berisiko terhadap kanker serviks,” kata Hjalmar. Maka itu, para peneliti mengatakan dengan temuan mereka kaum hawa bisa lebih rutin untuk memantau kanker serviksnya, terutama yang sudah menderita lupus sehingga bisa sejak awal diatasi. (MI/R5)


2

BANDAR LAMPUNG

Menteri LHK Serahkan Dua Orang Utan ke Lembah Hijau FOTO BERSAMA. Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar (empat kanan) dan Komisaris Lembah Hijau M.Irwan Nasution (tiga kanan) berfoto bersama dengan jajaran pengurus PKBSI, Perwakilan LK, LSM, dan masyarakat pada peringatan Hari Pekan Lingkungan Hidup Internasional Tahun 2016 di Taman Safari, Indonesia, Cisarua, Bogor, Sabtu (11/6).

n DOK.LEMBAH HIJAU

Penambahan sejumlah koleksi satwa di Lembah Hijau tidak terlepas dari dukungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. IYAR JARKASIH

T

AMAN Satwa Lembah Hijau menerima titipan sepasang orang utan Kalimantan hasil repatriasi dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya Bakar di Taman Safari In­ donesia, Cisarua, Bogor, Sabtu (11/6). Sepasang orang utan itu, yakni Medan dengan jenis kelamin jantan berumur 13 tahun dan Cemara (betina) ber­ umur 10 tahun. Penyerahan satwa langka tersebut diberikan langsung Menteri LHK ke­ pada Komisaris Utama Taman Satwa Lembah Hijau M Irwan Nasution. Hadir dalam kegiatan itu, di antaran­ ya pejabat dan staf ahli menteri, Ketua Umum Persatuan Kebun Bintang Selu­ ruh Indonesia (PKBSI) Rahmat Shah, serta sejumlah lembaga konservasi (LK), LSM, dan masyarakat.

Irwan mengatakan penitipan sepa­ sang orang utan itu bertepatan de­ngan peringatan Hari Pekan Lingkung­an Hidup Internasional Tahun 2016. “Kami gembira dan menyambut baik adanya kepercayaan dari Ibu Menteri yang menitipkan sepasang orang utan di Lembah Hijau,” kata Irwan, melalui telepon, kemarin. Ia mengaku akan melakukan upayaupaya maksimal agar sepasang orang utan itu nantinya dapat berkembang biak dengan baik di Lembah Hijau sehingga populasinya dapat terus bertambah. “Mudah-mudahan, orang utan ini bisa cepat beradaptasi di Lembah Hijau,” ujar anggota PKBSI Pusat Bidang Organisasi tersebut. Ia menambahkan usia orang utan yang dititipkan di Lembah Hijau tersebut termasuk kategori produktif sehingga diharapkan nantinya bisa berkembang biak dengan baik.

Koleksi Gajah Selain telah menambah koleksi orang utan, Irwan mengaku saat ini sedang mengupayakan untuk mendatangkan empat ekor gajah ke Lembah Hijau. Sarana dan prasarana seperti kandang satwa tersebut pun telah disiapkan. “Rencana kami juga akan menambah koleksi gajah. Ada empat ekor dari Way Kambas. Saat ini sedang dalam proses administrasi,” ujarnya. Menurut dia, adanya penambahan sejumlah koleksi satwa di Lembah Hijau tidak terlepas dari dukungan Kemente­ rian LHK. “Mudah-mudahan untuk ga­ jah juga bisa segera didatangkan. Selain menambah koleksi, adanya satwa-satwa tersebut juga untuk pengembangbiak­ an, edukasi, konservasi dan tentunya pariwisata,” kata dia. Irwan menambahkan Lembah Hi­ jau juga akan mendatangkan spesies satwa-satwa lainnya dan kini tengah menjajaki kerja sama antara LK dan Maharani Zoo, Lamongan, Jawa Timur. (R4) iyar@lampungpost.co.id

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

SOROT

Rob Datang, Reklamasi Ditimbang RUMAH Rospiana (26) di pesisir pantai Sukaraja, Ke­ camatan Bumiwaras, Ban­ dar Lampung, tak begitu terkena dampak banjir rob. Namun, ia tak bisa banyak beraktivitas karena jalanan sekitar rumah tergenang air laut yang pasang. Orang tuanya Rospiana yang hanya nelayan tak mampu membeli tanah dan memilih tinggal di rumah panggung di atas pantai. “Dulu enggak beli tanah karena bangun rumah di atas pantai, dan sampai sekarang juga enggak bayar PBB. Dahulu cuma ada uang yang diserahkan ke tokoh masyarakat saja sekitar Rp50 ribu,” kata dia ke­ pada Lampung Post, Jumat (10/6). Rospiana kini sudah ber­ suami dan sempat mengon­ trak di daerah yang jauh dari pantai. Namun, uang sewa Rp500 ribu/bulan masih dinilai terlalu besar. Ia pun memilih kembali tinggal bersama orang tuan­ nya di atas pantai. Banjir rob menggenangi rumah Rospiana dan ratus­ an rumah lain di Sukaraja. Setidaknya ada 233 rumah yang terkena luapan pasang air laut. Tinggi genangan air 60—80 sentimeter. Banjir ber­ langsung selama hampir satu pekan, sebelum bulan puasa. Direktur Eksekutif Mitra Bentala Mashabi mengata­ kan selain faktor alam, fak­ tor kerusakan lingkung­ an seperti reklamasi, alih fungsi lahan, penggunaan sumur bor, menjadi pe ­

nyebab muka tanah turun dan memberikan dampak terhadap banjir rob. “Ini banjir kan faktor alam, seperti gaya tarik bu­ lan yang kali ini sejajar de­ ngan bumi. Faktor kerusak­ an lingkungan akibat rekla­ masi dan alih fungsi lahan memengaruhi lama banjir,” ujar dia. Ia menyarankan Pemerin­ tah Kota Bandar Lampung dan pemangku kepentingan terkait memiliki solusi jangka pendek dan jangka panjang dalam menangani banjir rob. Harus ada data akurat mengenai jumlah warga korban banjir dan titik-titik potensi bencana sehingga ke depan ada perencanaan yang matang untuk penang­ gulangan dampak rob. Untuk jangka panjang, kata dia, Pemkot harus be­ rani membuat peraturan daerah zonasi pesisir yang mengatur tata ruang wilayah pesisir sehingga rencana pembangunan lebih terencana dan mem­ punyai kekuatan hukum. “Reklamasi seharusnya ada kajian mendalam sebelum dilaksanaakan,” katanya. Direktur Walhi Lampung Hendrawan menjelaskan tumpukan sampah usai banjir rob menunjukkan banyaknya jumlah sampah dari sungai-sungai di Ban­ dar Lampung, seperti Way Awi dan Way Balau. “Kami juga kemarin kan sudah melakukan kegiatan bersihbersih di sungai, hasilnya ya lumayan banyak sampah di sungai Bandar Lampung

ini,” kata dia, Sabtu (11/6). Ia menyarankan Pemkot meninjau ulang kegiatan reklamasi yang dilakukan di Teluk Lampung yang men­ jadi salah satu penyebab banjir rob. Sebenarnya rob adalah gejala alam, tapi di beberapa daerah banjir diperparah dengan adanya kegiatan reklamasi. Hendrawan mencontoh­ kan laut ditimbun sebelah kiri, maka air akan tumpah di sisi sebelahnya. Banjir rob yang cukup parah tahun ini menjadi pertimbangan Pem­ kot untuk meninjau ulang atau mengevaluasi kegiat­ an reklamasi di sejumlah pesisir Bandar Lampung. “Kegiatan tersebut sudah sesuai aturan atau tidak. Kalau tidak sesuai harus dihentikan,” ujarnya. Rob mulai surut sejak Jumat (10/6). Surutnya air laut ternyata menyisakan tumpukan sampah. Rumah warga pun kotor dengan lumpur dan aneka sampah. Sejumlah tumpukan sampah terlihat di beberapa lokasi, seperti di Jalan Teluk Bone, Kotakarang, yang berdekatan langsung dengan pantai. Camat Bumiwaras Muham­ mad Husein mengatakan sudah berkoordinasi dengan lurah dan warga untuk mena­ ngani sisa sampah akibat rob. Pihaknya belum mengambil tindakan lebih lanjut karena rob belum surut sepenuh­ nya. “Ingin kamu bersihkan, cuma takut banjir datang lagi. Kami menunggu sam­ pai rob benar-benar reda,” katanya. (*1/RAN/RUL/M1)


DAERAH

LAMPUNG POST MINGGU, 12 JUNi 2016

n LAMPUNG POST/ARMANSYAH

PERBAIKAN RSUD. Sejumlah pekerja memperbaiki gedung RSUD Bob Bazar Kalianda, Lampung Selatan, Jumat (10/06). Perbaikan rumah sakit itu dianggarkan sebesar Rp3,6 miliar dari APBD Lamsel 2016.

Begal Bersenpi Rampas Motor Petani Karet Korban dihadang tiga pemuda dengan mengendarai sepeda motor serta membawa senjata api (senpi) dan celurit di Jalan Pelangaran, Mulangmaya, Kotabumi Selatan, Lampura, Sabtu (11/6). HARI SUPRIYONO

P

EMBEGALAN kembali marak. Kali ini terjadi Kotabumi, Lampung Utara (Lampura). Korbannya Parjono (35), warga Kebunlima, Kelurahan Tanjungseneng, Kotabumi Selatan. Peristiwa itu terjadi saat petani karet tersebut hendak pergi ke kebun. Di tengah jalan, korban dihadang tiga pemuda tak dikenal dengan mengendarai sepeda motor serta bersenjata api (senpi) dan celurit di Jalan Pelangaran, Mulangmaya, Kotabumi Selatan, Lampura, Sabtu (11/6), sekitar pukul 05.30. Akibat kejadian itu, sepeda motor Honda Beat warna merah yang baru dibelinya dibawa kabur kawanan begal. Kasus tersebut kini tengah ditangani aparat

kepolisian setempat. Menurut Parjono, ketika dimintai keterangan usai melaporkan kejadian itu di kantor Polres setempat, kemarin, sebelum kejadian itu ia hendak pergi ke kebun karet miliknya yang tidak jauh dari tempat tinggalnya. Namun, di tengah jalan ia dihadang tiga pemuda tak dikenal yang mengendarai sepeda motor. Dua pelaku langsung turun dan mendekatinya sambil mengacungkan senpi dan menghunuskan celurit. ”Cepat serahkan sepeda motor kamu, kalau tidak kamu saya tembak,” kata Parjono, menirukan penuturan pelaku. Karena diancam akan ditembak, dia tidak dapat berbuat apa-apa dan pelaku langsung merampas sepeda motor miliknya.

Setelah itu, mereka kabur menuju daerah Curup. Setelah kejadian tersebut, ia menghubungi keluarganya untuk diantarkan pulang ke rumahnya. Selanjutnya ia melaporkan kejadian itu ke Polres Lampura. ”Saya terpaksa menyerahkan sepeda motor karena takut dilukai oleh pelaku begal,” ujarnya. Berita sebelumnya, suami-istri yang bekerja sebagai Kepala Cabang Dinas (KCD) dan kepala sekolah dasar (SD) di daerah Kecamatan Muarasungkai, Lampura, menjadi korban pembegalan dua pemuda tak dikenal bersenpi di Jalan Km 30 Simpang 11 PTPN, Kecamatan Bungamayang, Rabu (8/6), sekitar pukul 12.30. Akibat kejadian itu, satu unit sepeda motor Honda Beat BE-4447-JV milik korban dan berikut dua tas warna hitam dan putih yang berisikan surat-surat berharga, seperti stempel, ijazah berikut buku tabu­ ngan ATM, KTP, dan kartu Askes dibawa kabur para pelaku. (M2) harisupriyono@lampungpost.co.id

3


OLAHRAGA

4

5

LAMPUNG POST I MINGGU, 12 juni 2016

Payet, Pahlawan Kemenangan Prancis Didier Deschamps tak lupa memuji performa serta gol Payet. RICKY MARLY

T

Lionel Messi n AP/CHARLES REX ARBOGAST

Hattrick Messi Antar Argentina ke Perempat Final ARGENTINA berhasil menaklukkan Panama dengan skor 5-0 pada laga lanjutan fase Grup D Copa America Centenario 2016, Sabtu (11/6). Kemenangan besar terse­ but tak lepas dari p e n a mpilan luar biasa Lionel Messi dan Sergio Aguero. La Pulga, julukan Messi, sempat tidak terdaftar sebagai starter da­ lam laga ini. Ia baru dipercaya ber­ main untuk menggantikan Augusto Fernandez pada menit ke-61. Meski demikian, penyerang Barcelona tersebut malah tampil efektif dan mampu mencetak hattrick lewat golnya yang tercipta pada menit ke-68, 78, dan 87. B u k a n h a nya M e s s i , S e rg i o Aguero yang juga baru dimainkan

pada menit ke-76 untuk mengganti­ kan Gonzalo Higuain j u g a s e mp at t a mp i l trengginas. Buktinya, Aguero mampu mencetak go l p e n u t u p p a d a m e n i t ke-90. Argentina sudah mendomi­ nasi penguasaan bola sejak awal pertandingan. Buktinya, Nicolas Otamendi yang berposisi sebagai bek tengah sudah mampu mencetak gol pembuka pada menit ketujuh. Sayang, gol tambahan Argentina belum tercipta pada babak pertama, meski salah satu pemain Panama, Anibal Godoy, diganjar kartu merah pada menit ke-31. Sebagai catatan, daya gedor Argentina terlihat lebih tumpul ketika Messi dan Aguero belum diturunkan. Beruntung, Argentina langsung

Dji OLA04-PRA-12

melakukan sejumlah pergantian pemain pada babak kedua. Alha­ sil, laga pun bisa mereka tutup sambil berpesta lima gol tanpa balas. Seiring berakhirnya laga ini, arti­ nya Argentina juga memastikan diri menuju perempat final. Mereka su­ dah memiliki enam poin, meskipun masih ada jatah satu pertandingan sisa pada fase grup. Sementara itu, Cile menjaga asa untuk lolos dari fase grup Copa America Centenario 2016. Nasib itu didapat Cile setelah menaklukkan Bolivia dengan skor 2-1 di Stadion Gillette pada laga kedua fase Grup D, kemarin. Hasil apik Cile tak lepas dari mobilitas Arturo Vidal. Selain efektif menjaga alur bola dari lini tengah, gelandang Bayern Muenchen itu juga sukses men­ cetak sepasang gol. (MTVN/O2)

IMNAS Prancis sukses mengawali Piala Eropa 2016 dengan gemil­ ang, Sabtu (11/6). Walau sempat dibuat kesulitan oleh Rumania, Les Blues tetap bisa mengakhiri laga dengan ke­ menangan. Dimitri Payet menjadi pahlawan Pran­ cis pada laga ini. Berkat golnya pada menit ke-89, Prancis berhasil memetik tiga poin hasil dari kemenangan dengan skor 2-1. Prancis unggul terlebih dahulu usai Oli­vier Giroud mencetak gol pada menit ke-57. Namun, kebahagiaan skuat asuhan Didier Deschamps itu tidak bertahan lama. Sebab, kapten Rumania, Bogdan Stancu, sukses menya­ makan kedudukan lewat sepakan penalti pada menit ke -65. Hadiah penalti didapat Rumania lantaran bek Prancis, Pa­ trice Evra, melanggar Nicolae Stanciu di kotak terlarang. Deschamps berusaha meningkatkan daya gedor tim usai skor sama kuat. Ia lantas memasukkan Kingsley Coman dan Anthony Martial pada pertengahan babak kedua. Usaha Deschamps berbuah hasil maksi­ mal. Strategi menyerang Les Blues mulai

tidak bisa diantisipasi oleh bek-bek Ru­ mania. Gara-gara terus digempur, para pemain Rumania akhirnya kehabisan tenaga mengawal pergerakan Payet yang berujung dengan sepakan keras ke dalam gawang. Rumania mencoba untuk mencetak gol pada masa injury time. Akan tetapi, usaha mereka gagal sehingga skor 2-1 tetap bertahan hingga laga berakhir.

Menangis Air mata membasahi wajah Dimitri Payet usai laga perdana tersebut. Ia me­ nangis bukan karena sedih. Air mata itu keluar karena Payet merasa terharu bisa mencetak gol kemenangan Les Blues. Gol sepakan jarak jauh Payet pada menit ke-89 mengubah skor menjadi 2-1 sekaligus memberikan tiga poin untuk Prancis.

Saya sangat emosional bisa mencetak gol itu. Fan memberikan ekspektasi tinggi untuk tim Prancis. “Saya sangat emosional bisa mencetak gol itu. Fan memberikan ekspektasi tinggi untuk tim Prancis. Saya sangat senang gol itu akhirnya tercipta karena menjadi hal yang sangat luar biasa pada laga ini,” ujar pesepak bola yang bermain untuk West Ham di Liga Primer Inggris tersebut. Pelatih Prancis, Didier Deschamps, tak lupa memuji performa serta gol Payet. Saking takjub, Deschamps merasa Prancis

son Barnes dengan cetakan 14 poin, Siaran langsung dan Andre Iguodala 10 poin. Statis­ RCTI, Senin (13/6) tik tak kalah mengesankan dicetak Draymond Green yang membuat 12 Pukul 02.00 WIB rebound dan cetakan 9 poin. Di sisi Cavaliers, Kyrie Irving terbanyak mencetak angka, yakni 34 poin. Disusul LeBron James yang menciptakan 25 poin, 13 rebound, dan 9 assist. Kevin Love juga berkontribusi banyak dengan mengemas 11 poin.

Rekor pertemuan

12 Nov 2011 Uji coba Ukraina 3–3 Jerman 15 Nov 2001 Kualifikasi PD Jerman 4–1 Ukraina 11 Nov 2001 Kualifikasi PD Ukraina 1–1 Jerman 8 Jun 1997 Kualifikasi PD Ukraina 0–0 Jerman 1 Mei 1997 Kualifikasi PD Jerman 2–0 Ukraina Lima Laga Terakhir Jerman 4 Jun 2016 Uji coba Jerman 2–0 Hongaria 29 Mei 2016 Uji coba Jerman 1–3 Slowakia 30 Mar 2016 Uji coba Jerman 4–1 Italia 27 Mar 2016 Uji coba Jerman 2–3 Inggris 14 Nov 2015 Uji coba Prancis 2–0 Jerman Lima Laga Terakhir Ukraina 4 Jun 2016 Uji coba Albania 1–3 Ukraina 30 Mei 2016 Uji coba Rumania 3–4 Ukraina 29 Mar 2016 Uji coba Ukraina 1–0 Wales 25 Mar 2016 Uji coba Ukraina 1–0 Siprus 18 Nov 2015 Kualifikasi PE Slovenia 1–1 Ukraina Prakiraan pemain

Dengan hasil tersebut, Warriors kini memimpin 3-1 atas Cavaliers. Cavaliers hanya sekali mengalah­ kan Warriors pada laga ketiga dengan torehan 120-90. Laga kelima antara kedua klub akan berlangsung Senin (13/6). Peluang Warriors sangat besar untuk memenangkan laga terse­ but karena akan dihelat di kan­ dang mereka sendiri, di Oakland, California. (MI/O2)

bakal kesulitan dan belum tentu meraih kemenangan andai Payet tidak berada di lapangan. “Payet memberikan perbedaan besar pada laga ini. Ia pemain menyerang. Na­ mun, Payet membantu kami saat bertah­ an. Semuan problem seperti terselesaikan ketika Anda memiliki pemain yang bisa mencetak gol indah dan menempatkan

bola ke pojok gawang,” kata Deschamps. Payet pantas menuai pujian. Sebab, ia menjadi pemain Prancis dengan jumlah kreasi mencetak gol tertinggi saat mela­ wan Rumania. Selama 90 menit berada di lapangan, Payet menciptakan delapan upaya mencetak gol. (MTVN/R4) rickymarly@lampungpost.co.id

Indonesia Pastikan Satu Gelar di Australia Terbuka

Preview Jerman vs Ukraina Selangkah Lagi Warriors Juara GOLDEN State Warriors hanya butuh satu kemenangan lagi untuk mempertahankan gelar juara NBA setelah memenangi laga keempat atas Cleveland Cavaliers di Quicken Loans Arena, kemarin. Dalam laga itu Warriors berhasil menorehkan angka 108-97. Pemain terbaik NBA, Stephen Curry, mencetak 38 poin dalam laga tersebut disusul Klay Thompson yang berkontribusi 25 poin, Harri­

n AP/FRANK AUGSTEIN

CETAK GOL. Penyerang Prancis Dimitri Payet (kiri) merayakan gol dengan rekan setimnya, Patrice Evra (tengah) dan Olivier Giroud (kanan), setelah mencetak gol penentu kemenangan saat melawan Rumania pada laga perdana Piala Eropa 2016, Sabtu (11/6).

n AFP/SAEED KHAN

KALAH. Pemain tunggal Korea Selatan, Jeon Hyeok Jin (kanan), berusaha mengembalikkan bola ke arah lawannya asal Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, dalam laga semifinal Australia Terbuka 2016, Sabtu (11/6). Sayang, Anthony kalah dalam laga ini dengan skor 21-19, 16-21, 21-19 dan gagal melaju ke final. AUSTRALIA Terbuka telah menyele­ saikan laga semifinalnya, Sabtu (11/6). I n d o n e s i a m e m a s t i k a n s at u ge l a r

lewat nomor ganda putra. Fakta itu tak lepas dari hasil yang dida­ pat dua ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang sukses lolos ke final. Angga/Ricky lolos ke final usai me­ nyingkirkan rekan senegara mereka, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro, 21-16 dan 21-14. Sementara Marcus/Kevin menumbangkan pasangan Tiongkok, Liu Chen/Zheng Siwei, 21-17 dan 21-11. Pada nomor ganda putri, Indonesia menempatkan satu wakilnya di final. Kepasti­a n itu didapat dari pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, setelah menundukkan Tang Yuanting/ Yu Yang dari Tiongkok dengan 21-18 dan 21-17. Greysia/Nitya akan melawan pasangan Tiongkok, Bao Yixin/Chen Qingchen, di final. Indonesia sejatinya bisa mengirimkan wakilnya di nomor ganda campuran dan tunggal putra, andai Praveen Jordan/Deb­ by Susanto dan Anthony Sinisuka Ginting tak dikalahkan lawan-lawannya. Praveen/Debby harus mengakui ketang­ guhan pasangan Tiongkok, Zheng Siwei/ Chen Qingchen, dengan 19-21, 21-11, dan 21-16. Sedangkan Ginting tersingkir dari

pasangan Korea Selatan, Jeon Hyeok Jin, dengan 21-19, 16-21, 21-19. Untuk nomor tunggal putri, pemain Tiongkok, Sun Yu, melaju ke final setelah mengalahkan sesama pemain Tiongkok, Li Xuerui, dan akan berhadapan dengan pemain berpengalaman India, Saina Neh­ wal. (MTVN/ANT/O2)

Pertegas Kandidat Juara JERMAN akan melawan Ukraina pada pertandingan pertama me­reka di Grup C Piala Eropa 2016, Senin (13/6). Sang juara dunia jelas mengincar start sempurna di Stade Pierre-Mauroy, Lille. Akan tetapi, Ukraina bukan la­ wan yang mudah ditaklukkan. Jerman lebih diunggulkan. Salah satu alasannya adalah faktor se­ jarah. Selama ini Jerman belum pernah kalah melawan Ukraina. Rekornya adalah dua kemenangan dan tiga kali imbang dalam lima pertemuan untuk Die Mannschaft. Untuk bentrok kali ini, Ukraina bakal memberikan tantangan an­ yar. Tak ada masalah cedera, pelatih Mykhaylo Fomenko bisa menurun­ kan starting XI terkuatnya.

Sementara itu, Joachim Loew di kubu Jerman harus memutar otak. Pasalnya, Antonio Rudiger terpaksa dicoret akibat cedera dalam latihan dan tempatnya sudah digantikan Jonathan Tah. Selain itu, Julian Weigl serta Joshua Kimmich mele­ watkan latihan terkini dan teran­ cam absen lawan Ukraina. Tak cukup sampai di situ, Mats Hummels dan Bastian Schwein­ steiger juga belum bisa dimainkan. Tanpa Marco Reus, berarti Mario Gotze jadi favorit untuk menem­ pati pos left forward, kecuali Loew lebih memilih Mesut Ozil untuk posisi tersebut seperti di Piala Dunia 2014. Shkodran Mustafi diprediksi

bakal berduet dengan Jerome Boateng di jantung pertahanan. Mereka bakal jadi benteng andalan untuk meredam potensi ancam­ an dari Andriy Yarmolenko dan Yevhen Konoplyanka. Jerman tidak berada dalam per­ forma terbaik di beberapa uji coba terakhir mereka. Namun, Ukraina pasti paham kalau itu tidak bisa dijadikan pegangan. Jerman tetaplah Jerman. Begitu masuk ke turnamen yang sebe­ narnya, tak ada yang berani me­ mandang mereka sebelah mata. Selain itu, Jerman juga merupakan salah satu kandidat juara. Status itu bakal ditegaskan di pertandingan pertama ini. (MTVN/O2)

Jerman (4-5-1) 1-Neuer, 14-Can, 17-Boateng, 4-Hoewedes, 3-Hector, 6-Khedira, 18-Kroos, 8-Ozil, 11-Draxler, 13-Mueller, 19-Goetze Pelatih: Joachim Loew

Siaran langsung RCTI, Senin (13/6) Pukul 02.00 WIB

Ukraina (4-2-3-1) 12-Pyatov, 13-Shevchuk, 20-Rakitskiy, 3-Khacheridi, 17-Fedetskyy, 6-Stepanenko, 16-Sydorchuk, 19-Garmash, 7-Yarmolenko, 10-Konoplyanka, 8-Zozulya Pelatih: Mikhail Fomenko

� AP/SCOTT HEPPELL

Thomas Mueller


minggu, 12 juni 2016

EDISI KHUSUS RAMADAN 1437 HIJRIAH | Hlm.6

TAFSIR AL-MISBAH n Sambungan dari Hlm.1

KURMA. Pedagang menata kurma di Pasar Bawah Ramayana, Bandar Lampung, Jumat (10/6). Pedagang mengaku pada Ramadan ini dapat menjual 15 kilogram kurma dengan harga Rp35 ribu per kilogram.

n LAMPUNG POST/ IKHSAN DWI NUR SATRIO

Puasa, Wanita Hamil

Disarankan Utamakan Gizi

Makanan yang disantap tidak harus makanan berat, tapi bisa camilan padat gizi yang menyehatkan atau kudapan berbahan sayur dan buah. SETIAJI B PAMUNGKAS

K

EPALA Dinas Kesehatan Lam­ pung Reihana menyarankan kepada wanita hamil atau ibu yang sedang menyusui dan tetap ingin menjalankan ibadah puasa hendaknya dapat mengutamakan kebutuhan gizi makanan yang dikon­ sumsinya.

Menurut Reihana, pada dasarnya berpuasa hanya menggeser waktu makan sehingga ibu hamil atau ibu yang sedang menyusui sekalipun tidak perlu khawatir dirinya akan makan lebih sedikit dari biasanya. Cara memenuhi kebutuhan kalori pada saat sedang hamil atau menyu­ sui tapi tetap ingin berpuasa, salah satunya dengan makan lagi setelah salat tarawih. “Namun, tentu saja hal yang paling diutamakan adalah me­ menuhi kebutuhan gizi seharihari untuk wanita hamil atau ibu yang tengah menyusui,” kata Reihana di Bandar Lampung, Sabtu (11/6). Ia menjelaskan makanan yang disantap tidak harus makanan berat, tapi bisa juga camilan padat gizi yang menyehatkan atau kudapan berba­

han sayur dan buah seperti salad. Dengan begitu, seorang wanita hamil maupun ibu menyusui tetap makan tiga kali dalam sehari. Bagi ibu menyusui, lanjut Reihana, untuk menu sahur dan berbuka hendaknya ditambah makanan yang merangsang produksi ASI, seperti

setelah sahur lebih lama dan segera susui bayi setelah berbuka. “Tapi tetap konsumsi suplemen khusus bagi ibu hamil atau menyusui.”

Jangan Memaksa Meskipun demikian, Reihana me­ nyarankan agar wanita hamil mau­ pun ibu yang sedang menyusui jangan memaksakan diri dan harus tetap mengusahakan mengukur kemampuan diri sendiri. “Jadi jangan karena ingin seperti ibu lainnya yang sanggup berpuasa, kemudian memak­ sakan diri tetap berpuasa. Jika tubuh terasa lemas, pusing, atau berkunangkunang, segera saja batalkan puasa,” ujarnya. (K1)

Tetap konsumsi suplemen khusus bagi ibu hamil atau menyusui. daun katuk dan daun pepaya, serta diusahakan banyak minum air ha­ ngat. “Karena biasanya, pola me­ nyusui akan berubah.” Reihana menambahkan ASI pada siang hari lebih sedikit dibandingkan malam hari. Usahakan menyusui

setiaji@lampungpost.co.id

SELANJUTNYA, pada Ayat 192—194, ditegaskan bahwa Alquran benar-benar diturunkan Allah swt dan disampaikan Malaikat Jibril ke dalam hati Nabi Mu­ hammad saw. Kata turun dalam konteks Alquran ialah ditampakkan. Alquran inilah yang membuat jiwa para umat hidup dan dipenuhi kebaikan serta ama­ nah. Begitu pula pada Nabi Muhammad yang secara langsung menerima wahyu dari Allah. Dengan begitu, segala yang dilaku­ kan dan diucapkan Nabi Muhammad mencerminkan kehidupan dalam arti yang sebenarnya serta kehidupan yang aman, bahagia, dan sejahtera. Pada Ayat 195, dijelaskan Alquran diturunkan dalam bahasa Arab yang pa­ ling kaya kosakata. Kemudian, pada ayat selanjutnya, dikatakan sesungguhnya Alquran sudah disebutkan dalam kitabkitab sebelumnya. Bisa juga diartikan sesungguhnya Nabi Muhammad telah disebutkan di kitab-kitab terdahulu. Pada ayat selanjutnya, disampaikan, “Dan apakah tidak cukup menjadi bukti bagi mereka bahwa para ulama Bani Israil mengetahuinya?” Di dalam kitab-kitab lama sesungguh­ nya ada penyebutan nama Nabi Muham­ mad. Sebagai contoh, dalam kitab Yo­ hanes : 4, dikatakan “Aku akan me­minta kepada Bapa dan dia akan memberi kalian seorang penolong yang lain yang menyeratai kalian selama-lamanya.” Dalam Ayat 198 dan 199, dijelaskan jika seandainya Alquran diturunkan ke­ pada salah seorang dari golongan bukan Arab dan ia membacakannya kepada orang-orang kafir, niscaya mereka tidak akan beriman kepadanya. Pada dasarnya, perihal percaya atau tidaknya seseorang kepada Alquran ialah persoalan hati. Namun, ada juga golongan yang sudah fanatik sehingga hatinya menjadi keras dan menolak kebenaran Alquran. (MI/R4)


minggu, 12 juni 2016

EDISI KHUSUS RAMADAN 1437 HIJRIAH | Hlm. 7

ALQURAN RAKSASA MAKASSAR. Pengunjung menyaksikan kitab suci Alquran raksasa yang dipajang di Masjid Raya Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (11/6). Alquran yang berukuran 1,5 x 1 meter tersebut dipajang selama Ramadan 1437 Hijriah di Masjid Raya Makassar.

n ANTARA/YUSRAN UCCANG

Meningkatkan Pemahaman

Islam lewat Sanlat

Setelah mengikuti sanlat, diharapkan siswa bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. SETIAJI B PAMUNGKAS

B

ULAN suci Ramadan merupakan momen penting bagi umat Islam untuk beribadah dan berbuat kebaikan sebanyak-banyaknya. Di saat sebagian besar sekolah di berbagai daerah meliburkan siswanya, sebagian lainnya menggelar pesantren kilat (sanlat). Pesantren kilat ini bertujuan memantapkan pendidikan agama Islam kepada para siswa sehingga dapat diterapkan di kehidupan

sehari-hari setelah Ramadan. Hal ini yang dilakukan Sekolah Global Surya Bandar Lampung setiap tahunnya. Bahkan kegiatan sanlat menjadi kalender akademik sekolah. Tahun ini, sanlat Sekolah Global Surya akan berlangsung selama tiga hari, mulai Senin (13/6) hingga Rabu (15/6). Para siswa akan bermalam di sekolah dengan didampingi para guru. Terdapat masjid representatif untuk kajian kegiatan keagamaan di sekolah, yakni Masjid Al Surya. Menurut Kepala SD Global Surya, Muhammad Habibi, Sabtu (11/6), pelajaran agama Islam yang diberikan sekolah terbatas dengan jam ajar. Oleh karena itu, momentum Ramadan bisa dimanfaatkan dengan pesantren kilat. Namun, materi pembelaja -

ran sanlat di sekolah tersebut dikhususkan untuk mengoptimalkan pemahaman agama Islam yang benar. Di antara materi pembelajaran pesantren kilat itu, antara lain pengetahuan agama, seperti ibadah, tauhid, dan akidah. “Kami berharap kegiatan sanlat itu dapat memahami Islam yang benar, juga menanamkan keimanan dan ketakwaan sejak dini,” katanya. Menurut Habibi, momentum Ramadan sangat tepat untuk meningkatkan kualitas ibadah, seperti salat tarawih, tadarus, dan memperbanyak ibadah. Selain itu, umat muslim pada Ramadan juga dapat menjaga perkataan-perkataan yang bisa membuat ibadah jadi batal. Setelah mengikuti sanlat diharapkan para siswa dapat memahami

Islam dengan benar dan menerapkan dalam kehidupannya seharihari. “Kami berharap pesantren kilat itu dapat membentuk manusia yang berkarakter, bermoral, serta dapat mengamalkan ajaran agama yang benar,” katanya. Berdasarkan pengalaman sanlat yang lalu, sanlat dilakukan dengan banyak metode, seperti games (permainan), diskusi, dan saling berbagi kisah sehingga siswa tidak menjadi bosan. (R4) setiaji@lampungpost.co.id

PERNIK RAMADAN Nasyid Iringi Buka Puasa di Pasta Gio MUSIK nasyid menjadi ira­ ma pengiring pengunjung Pasta Gio yang terletak di Jalan Urip Sumoharjo, Bandar Lampung, men­ jelang berbuka puasa. Musik nasyid yang di­ bawakan grup Kampung Nasyid Enter tainment (KNE) akan menghibur pengunjung secara lang­ sung setiap Sabtu dan Minggu sore sepanjang Ramadan ini. Selain bisa menikmati aneka menu lezat di Pasta Gio, pengunjung menda­ pat hiburan musik yang dibawakan secara akape­ la itu. Sajian musik nasyid ini juga bisa didengar secara langsung melalui frekuensi Radio SAI 100 FM. Berbagai lagu-lagu re­ ligi yang biasanya berisi­ kan nasihat dan pujian kepada Allah itu dibawa­ kan grup KNE di Pasta Gio hingga azan magrib berkumandang. Ke­ marin, personel KNE yang tampil, antara lain Adhi S Mendoza, Egi Wiragara, Hafis, Nisa, dan Fatimah. Mereka bergiliran mem­ bawakan lagu-lagu religi, seperti Insya Allah dari Maher Zein, Azania dari Ali Sastra, Alhamdulil­ lah milik band Ungu, I ’m Proud of You Muslim dari Fatin Sidqia, Jalan Cinta milik Sherina, dan Musli­ mah dari Fitri Wijayanti. Suara merdu mereka ber­ hasil menghibur para pe­ ngunjung. Salah satu pengunjung Pasta Gio, Yogi, men­ ga k u s a n gat te rhib u r d a n m e n i k m ati m e n u yang disajikan kafe itu. “Saya suka menu pasta keju , ras anya nikmat, apalagi ada penampilan live music nasyidnya,” kata dia. (AJI/R4)

NASYID IN LAMPUNG. Tiga vokalis musik Kampung Nasyid Entertainment (KNE) melantunkan lagu-lagu islami di Kafe Pasta Gio, di Jalan Urip Sumoharjo, Bandar Lampung, Sabtu (11/6). Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama Lampung Post, Radio SAI 100 FM, Lampost.co, Kafe Pasta Gio, dan KNE. n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN


RAGAM

8

LAMPUNG POST

MINGGU, 12 juni 2016

Pemerintah Tiongkok Larang Muslim Puasa!

BURAS

MESKI sebelumnya berjanji membiarkan muslim di Xinjiang berpuasa secara damai, Senin (6/6) malam, Pemerintah Tiongkok secara resmi mengeluarkan perintah mencegah ibadan Ramadan dan menyatakan puasa adalah ilegal, bertentangan dengan prinsip Partai Komunis Tiongkok. Larangan berpuasa itu antara lain diarahkan kepada pejabat pemerintah, pelajar, dan guru. “Anggota partai, pelatih, pegawai negeri sipil, pelajar, dan anak-anak tidak bisa berpuasa di bulan Ramadan dan tidak bisa ambil bagian dalam kegiatan keagamaan,” tulis AP, mengutip pemberitahuan yang ditampilkan di situs resmi Kota Korla, sebuah kota di pusat Xinjiang. (Tempo.co, 7/6)

H. Bambang Eka Wijaya Add on: facebook.com/buraslampost Follow on: @buraslampost

“Sebuah situs yang dikelola biro pendidik­ an daerah Shuimogou di ibu kota regional Urumqi menyiarkan pemberitahuan Senin lalu mencegah siswa dan guru dari semua sekolah memasuki masjid untuk kegiatan keagamaan pada bulan Ramadan,” tambah laporan itu seperti dilansir IB Times, Selasa (7/6). Penindasan terhadap muslim di Tiongkok, utamanya warga Uighur di Provinsi Xinjiang, semakin keras dilakukan Pemerintah Tiongkok setelah survei yang dilakukan Sekolah Tinggi Filsafat di Renmin University of China pada 2013—2015 menyebutkan, Islam memiliki jumlah pengikut terbesar dari kalangan warga Tiongkok di bawah usia 30

tahun, melebihi agama Buddha dan Katolik di negara tersebut. “Islam cenderung memiliki demografis yang lebih muda,” ujar Wei Dedong, profesor studi Buddhis di Sekolah Tinggi Filsafat di Renmin University of China, yang berpartisipasi dalam survei itu, kepada Global Time, dikutip laman OnIslam.net. (Dream.co.id, Sabtu, 11 Juli 2015) Berdasarkan Survei Agama Tiongkok tahun 2015, Islam memiliki jumlah peng­ ikut tertinggi dari kalangan anak muda. Sebanyak 22,4% dari mereka berusia di bawah 30 tahun. Setelah Islam, Katolik mengikuti dengan 22%. Sementara itu, lebih dari setengah penduduk Tiongkok

Konvoi dan Coret-Coret Warnai Pengumuman UN SMP PENGUMUMAN kelulusan SMP, Sabtu (11/6), bertepatan dengan bulan Ramadan. Meski telah diimbau untuk tidak melakukan aksi konvoi dan coret-coret pakaian, kegiatan itu masih tetap dilakukan siswa. Untuk menyiasati agar para siswanya tidak menggelar konvoi ke jalan, SMPN 7 Bandar Lampung mengumumkan kelulusan menjelang berbuka puasa dilanjutkan berbuka puasa bersama. Para siswa diimbau membawa bekal untuk berbuka bersama di sekolah. “Setelah pengumuman kelulusan

pukul 16.30, siswa dikumpulkan di lapangan untuk diberikan tausiah dengan mengundang ustaz dari luar,” kata Kepala SMPN 7 Bandar Lampung Nurmaini. Nurmaini menuturkan pengumuman dilakukan pada sore hari, hal itu selain imbauan dari dinas, sekaligus inisiatif sekolah untuk menghindari anak berbuat hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, pada saat pengumuman siswa diwajibkan mengenakan seragam batik sekolah. “Kalau baju putih biru atau busana

muslim, masih ada polosnya, kalau batik kan sudah ramai. Kami meminimalisasi kemungkinan tersebut sekecil mungkin,” kata dia. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung telah memberikan imbauan dan arahan kepada sekolah untuk mengantisipasi aksi konvoi dan coret-coret kepada siswa yang merayakan kelulusan SMP. Akan tetapi, hal itu tidak menghalangi siswa untuk menggelar aksi tersebut. Pemantauan Lampung Post,

sejumlah siswa SMP di Bandar Lampung melalukan aksi konvoi dan coret-coret di berbagai tempat. Seperti terlihat di sekitar Stadion Pahoman, Jalan HOS Cokroaminoto, dan Jalan Endro Suratmin, Sukarame. Arif, lulusan SMP Utama, mengata­kan aksi itu dilakukannya bersama teman-teman untuk me­ rayakan kelulusan. “Ya ikut-ikut aja sih. Kan sudah sering lihat kayak gini juga. Coret-coret, konvoi, kumpul sama temen-temen,” ujarnya, kemarin (11/6). (NUR/R4)

di atas 60 tahun memeluk agama Buddha dan Taoisme. Survei yang dirilis National Survei Research Center (NSRC) di Renmin University of China itu dilakukan terhadap 4.382 orang di 31 wilayah lokasi keagamaan yang dikumpulkan 2013 hingga 2015. Sebuah studi baru menemukan peningkatan 30% pemeluk Islam di Tiongkok. Pesatnya pertumbuhan pemeluk Islam di Tiongkok sesuai hasil survei perguruan tinggi itu, membuat pimpinan partai komunis yang berkuasa menilainya sebagai ancaman bagi masa depan partainya yang ateis. Tapi reaksinya melarang umat Islam berpuasa Ramadan, sangat keterlaluan! ***

Angkutan Barang Dilarang Operasi H-5 Larangan angkutan barang beroperasi ini berlaku di 14 provinsi, termasuk Lampung. FEBI HERUMANIKA

A

n ANTARA/TOMMY SAPUTRA

KELULUSAN UN SMP. Para siswa sekolah menengah pertama (SMP) melakukan aksi coret-coret seragam sekolah setelah pengumuman kelulusan ujian nasional (UN) SMP di Bandar Lampung, Sabtu (11/6). Meski dilarang pihak sekolah dan Dinas Pendidikan Kota Bandar Lampung, para siswa tetap merayakan dengan aksi tersebut.

Ali, Yang Terhebat yang Pernah Ada BERPERAN sebagai Muhammad Ali dalam film berjudul Ali, memang tidak lantas membuatnya menjadi seorang petinju andal. Tetapi, dari sanalah, Will Smith, yang kala itu merupakan aktor muda dengan talenta luar biasa, mengenal lebih jauh dan memahami nilai-nilai kehidupan yang dipegang teguh oleh sosok yang kini telah tiada itu. “Saya mendapat pelajaran yang sangat berharga,” kata Smith seusai mengiringi pemakaman Ali sebagaimana dilansir Entertainment Tonight. Baginya, pria yang pernah meraih tiga gelar juara dunia kelas berat itu adalah sosok yang selalu ber­ usaha untuk menerangi sisi gelap di dalam kehidupan. “Kini, saat ia

pergi, jalannya tidak akan gelap karena cahaya yang ia berikan selama ini kembali kepadanya dan meneranginya,” lanjut Smith. Bahkan, menurut Smith, setelah pergi pun, Ali masih bisa menerangi dan meng­inspirasi begitu banyak orang di seluruh dunia. Begitu banyak hal yang Smith segani dari pria bernama lahir Cassius Marcellus Clay itu. Namun, satu yang akan selalu ia ingat, yakni bagaimana Ali memperlakukan para penggemarnya dengan sa­ngat baik. Smith mengisahkan, ia pernah melihat sendiri bagaimana Ali

begitu saja masuk ke te­ ngah kerumunan, tanpa pengamanan apa pun. “Ali melakukannya hanya untuk da­p at berbaur. Ia ingin para penggemarnya dapat benar-benar mengenalnya,” ujar Smith. Ke s e mp at a n m e n g ­ iringi akhir perjalanan sang juara tidak hanya dimiliki Will Smith. Dua legenda tinju dunia, Mike Tyson dan Lennox Lewis, juga ikut mengantarkan koleganya ke peristirahatan ter­akhir. “Kami bertiga, bersama seluruh keluarga Ali, duduk bersama. Kami berbagi kisah dan kenangan tentangnya,” kata Smith.

Sementara itu, Tyson yang datang tepat di menit-menit akhir pemakaman masih tidak percaya dengan kepergian sosok yang sa­ ngat dipujanya itu. “Dia pria yang hebat. Saya pernah melihatnya di ring bersama orang-orang yang jauh lebih kuat dari saya. Dan Ali menghabisinya begitu saja,” kata Tyson mengisahkan. Juru bicara keluarga Ali, Bob Gunnell, mengatakan kedatang­ an Tyson dari Las Vegas sangat emosional dengan mata sembab. “Tyson sangat terpukul dengan kepergian Ali. Ia sempat berpikir untuk tidak ikut mengiringi karena tidak mampu menahan kesedihannya,” ujar Gunnell. (MI/R4)

NGKUTAN barang dilarang beroperasi mulai 1 Juli atau H-5 Idulfitri pukul 00.00 hingga 10 Juli (H+3) pukul 24.00. Larangan ini berdasarkan Surat Edaran Menteri Perhubungan No. 22/2016 tentang Pengaturan Lalu Lintas, Larangan Peng­o perasian Kendaraan Angkutan Barang, dan Penutupan Jembatan Timbang pada Masa Angkutan Lebaran Tahun 2016/1437 H yang diterbitkan 8 Juni 2016. Larangan berlaku pada jalan-jalan nasional, baik tol maupun nontol dan jalur wisata di 14 provinsi, termasuk Lampung. Sedangkan 13 provinsi lainnya, yaitu Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, NTB, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Selatan. Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Kemenhub Hemi Pamurahar­ jo di Jakarta, Jumat (10/6), mengatakan surat edaran itu diterbitkan dalam rangka meningkatkan keselamatan, keamanan, dan pelayanan bagi pengguna jalan, serta mendukung kelancaran arus lalu lintas pada masa angkutan Lebaran 2016, se­suai fokus kerja Kementerian Perhubungan. Jenis angkutan barang yang dilarang beroperasi, yaitu kendaraan pengangkut bahan bangunan, truk tempelan, truk gandengan, kendaraan kontainer, dan kendaraan pengangkut barang dengan sumbu lebih dari dua.

Namun, menurut Hemi, ada pengecualian larangan itu bagi kendaraan angkut­ an barang yang mengangkut bahan bakar minyak, hewan ternak, bahan pokok, pupuk, susu murni, barang antaran pos, barang ekspor impor dari dan ke pelabuh­ an ekspor impor, serta kendaraan untuk angkutan mudik gratis. “ Unt u k a n g k u t a n b a rang yang mengangkut air minum kemasan, dapat melakukan pengangkutan sebelum masa pelarangan atau dapat tetap beroperasi pada masa tersebut dengan syarat menggunakan angkutan barang yang tidak lebih dari dua sumbu,” katanya.

Jembatang Timbang Tutup Hemi menambahkan surat edaran tersebut mengatur pula penutupan jembatan timbang untuk beralih fungsi menjadi tempat istirahat bagi para pengguna jalan. Penutupan jembatan timbang mulai berlaku pada 29 Juni (H-7) pukul 00.00, sampai dengan 14 Juli (H+7) pukul 24.00. Selain itu, diatur pula mengenai pengaturan lalu lintas untuk kelancaran arus lalu lintas pada masa angkutan Lebaran. Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Pudji Hartanto Iskandar menuturkan surat edaran Menteri Perhubungan merupakan hasil rapat koordinasi yang lebih mementingkan masyarakat umum yang akan melakukan perjalanan mudik. (ANT/R4) febi@lampungpost.co.id


REPORTER CILIK Hlm.13

REFLEKSI

Tanamkan Bela Negara Sejak Kecil

Ali Tidur dalam Doa TIDAK ada yang tahu, kapan dan di mana Allah swt mengirimkan malaikat untuk mengambil nyawa hamba-Nya. Waktunya pasti tiba. Ia tidak berdasar nomor urut, tetapi nomor cabut. Itu yang akan dialami manusia, termasuk Cassius Marcellus Clay Jr, nama asli Muhammad Ali, petinju kelas dunia ISKANDAR ZULKARNAIN yang tersohor sepanjang sejarah Wartawan Lampung Post dalam olahraga adu jotos. Ali menghembuskan napas terakhirnya dalam usia 74 tahun di sebuah rumah sakit di Kota Phoenix, Arizona, Amerika Serikat, Jumat (3/6) waktu setempat atau Sabtu (4/6) Waktu Indonesia Barat. Sang Jawara dilarikan ke rumah sakit sejak Kamis (2/6), setelah mengalami batuk parah dan gangguan pernapasan. Menghadapi maut, Ali yang lahir pada 17 Januari 1942 ditemani istri tercinta, Lonnie, serta keluarga dekat. Juru bicara keluarga almarhum, Bob Gunnell, mengatakan selama 32 tahun Ali bertarung menghadapi penyakit parkinson. Ali, panggilan The Big Mouse–Si Mulut Besar—menderita parkinson tak lama setelah dia menggantung sarung tinju pada 1981. Promotor Don King berucap Ali memiliki semangat yang tidak pernah padam. Memang dalam sepanjang hidupnya, tidak ada yang membantah, Ali pantas menyandang gelar petinju terhebat di dunia. Ali harus turun dari ring tinju selama empat tahun (1967— 1971) karena dipenjara. Penyebabnya adalah menolak wajib militer bagi warga Negara Paman Sam, serta menentang Perang Vietnam. Gara-gara berseberangan dengan pemerintah itulah, gelar juara dunianya dicabut, Ali pun dilarang bertinju. Itu ujian berat bagi Ali mempertahankan prinsip hidup serta keinginan kerasnya membela hak-hak sipil. “Negara menjadi saksi, seorang pemuda berandal penuh keberanian, sukses mengubah diri menjadi sosok religius dan memiliki kesadaran politik tinggi,” puji mantan Presiden AS Bill Clinton. Ternyata sang legandaris mampu mempertahankan untuk tidak angkat senjata sehingga Ali pun dianugerahi dunia sebagai tokoh pejuang hak sipil. Pejuang hak asasi manusia, pendeta Jesse Jackson Sr, berucap Ali adalah kebaikan bagi Amerika. Selain jago tinju dunia, Ali juga dijuluki pahlawan perubahan sosial dan antiperang. Banyak tokoh dunia memuji Ali karena kegigihannya. Kariernya di ring tinju profesional moncer bak bintang superstar. Ali mampu memenangkan 61 bertanding. Menang 55 kali dengan 37 knock out (KO). Kekalahan hanya enam kali. Itu pun kalah angka. Penikmat tinju berduka jika Ali kalah di atas ring. Saat duduk di bangku sekolah dasar (SD) di tahun 70-an, guruku mengosongkan jam pelajaran hanya ingin menonton Ali bertanding. Syahwat guruku tidak bisa ditahan. Dia ingin menonton di layar kaca petinju kebanggaannya berlaga me­ng­ anvaskan lawannya. Ali memang superkuat, apalagi saat tan­ ding, gaya tinjunya membuat penonton gemas melihatnya. *** Kini Ali telah tiada. Dia beristirahat untuk selama-lamanya meninggalkan dunia fana. Tak hanya semasa hidupnya, setelah meninggal pun Ali masih tetap dielu-elukan penduduk dunia. Hari-hari terakhir sebelum dimakamkan secara Islam, ribuan penggemarnya datang ke Louisville memberikan penghormat­ an terakhir. Ada yang menaruh karangan bunga, surat, foto, dan cendera mata di depan rumah masa kecil Ali di kawasan Grand Avenue. Di dunia maya, kabar meninggalnya Ali langsung menjadi trending topic. Teman-teman Ali yang seiman mengadakan pengajian di Louisville Islamic Center yang dipimpin seorang imam masjid. Ali yang mulai memeluk Islam sejak 1964 itu, dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Cave Hill, Louisville, Kentucky, Amerika Serikat, Jumat (10/6) siang waktu setempat. Sebelum dimakamkan, Ali disalatkan dan didoakan oleh puluhan ribu orang yang hadir di Freedom Hall. Imam Zaid Shakir memimpin salat jenazah. Prosesi sakral itu mengantarkan dalam peristirahatan terakhirnya. Pemakaman sang pejuang itu dihadiri ribuan orang dari berbagai negara, ras, dan agama. Suami calon presiden AS Hillary, Bill Clinton, aktor Billy Crystal, dan jurnalis Bryant Gumbel memberikan pidato penghormatan terakhir. “Sangat menakjubkan melihat begitu banyak orang dari berbagai kebangsaan, budaya, ras, dan agama berkumpul bersama untuk Ali. Ini memberikan insipirasi tersendiri,” kata Makeeba Edmund, pekerja beragama Islam di Kentucky, seperti dikutip AFP. Yang membuat kagum akan kebesaran Ali adalah Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Raja Yordania Abdullah II ikut menghadiri pemakaman sang juara. Pidato penghormatan juga datang dari Presiden Obama. Pesan pemimpin dunia itu dibacakan penasihat senior Gedung Putih, Valerie Jarret. Bahkan dalam akun Facebook, Obama menulis, “Pekan ini, kita kehilangan seorang ikon, seorang berdarah Afrika-Amerika yang menurut saya berhasil membebaskan pikirannya, dan bangga terhadap dirinya. Saya tumbuh besar menyaksikannya dan berkembang dengan sebagian identitas saya berasal dari buah kerja keras Ali.” Dunia selalu mengenang keberanianmu karena melawan kesombongan sang penguasa. Antiperang di Bumi Vietnam Rose serta memperjuangkan hak-hak sipil adalah surga balasannya. Tidurlah dalam buliran doa-doa pengagummu. Selamat jalan Muhammad Ali. ***

PARTISIPASI OPINI

WAWANCARA 9 LAMPUNG POST I MINGGU, 12 JUNI 2016

Pendidikan Antikorupsi Harus Diajarkan Sejak Dini K

ASUS tindak pidana korupsi di berbagai instansi pemerintah satu per satu terkuak. Namun, masih banyak yang belum tersentuh oleh tangan hukum. Untuk memberantas tikus-tikus berdasi yang menggerogoti keuangan negara diperlukan pencegahan sejak dini, salah satunya dengan cara memberi pelajaran antikorupsi terhadap para pelajar dan remaja. Abdullah Hehamahua, mantan penasihat Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), datang ke Lampung dalam rangka memberikan materi pendidikan antikorupsi pada Latihan Kader I (LK 1) yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bandar Lampung Komisariat Hukum Unila pada 21 Mei lalu, di Gedung Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Bandar Lampung. Abdullah Hehamahua, pria yang dikenal dengan ciri khas jenggot putihnya itu, dalam materinya memaparkan bagaimana pendidikan antikorupsi merupakan hal yang fundamental sehingga harus diberikan kepada anak-anak hingga remaja yang sedang mengenyam pendidikan, mulai tingkat SD hingga SMA. Untuk memberantas korupsi, selain tindakan penegakan hukum (represif) dengan hukuman pidana yang dipayungi Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, harus ada juga upaya pencegahan dan ajakan (persuasif) sejak dini. Kondisi lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat salah satu faktor penting yang berperan pada munculnya bibit-bibt koruptor yang harus diantisipasi. Pendidikan antikorupsi hendaknya dimulai dari sekolah. Membuat kantin kejujuran adalah salah satu upaya untuk melatih sikap antikorupsi. Jika sekolah-sekolah membuat kantin kejujuran, daftar menu dan barang jualan dipublikasikan, kemudian konsumen ambil dan bayar sendiri, hingga nanti jadi kebiasaan bagi mereka dan muncul budaya malu. Cara ini sangat baik untuk memulai pendidikan antikorupsi sejak dini. Wartawan Lampung Post Asrul Septian Malik berkesem-

patan mewawancarai Abdullah Hehamahua, saat datang ke Lampung sebagai pemateri dalam latihan kader HMI Cabang Bandar Lampung, Sabtu (21/5) malam. Saat ini adakah daerah atau provinsi yang memiliki komitmen untuk memberantas korupsi dan kepala daerah yang punya iktikad seperti itu? Hingga saat ini insya Allah belum ada. Saat ini media selalu memunculkan sosok kalangan bawah sebagai citra yang baik dan terhindar dari perilaku korupsi, sedangkan untuk elite yang punya rekam jejak bersih, apa tanggapan Anda melihat realitas ini? Pertama harus diketahui terlebih dahulu, penyebab adanya tindakan korupsi itu ada dua, yaitu niat dan kesempatan. Niat itu merupakan domain (hasrat) individu, di sini faktor moral, budaya, serta agama berpengaruh. Pendidikan dari keluarga sejak dini, faktor lingkungan dan sekolah serta masyarakat tempat ia berinteraksilah yang membentuk pribadinya, apakah jadi koruptor atau tidak. Kemudian kesempatan itu merupakan sistem, sistem dari keluarga, masyarakat, hingga pemerintahan mempunyai peran aktif seseorang untuk melakukan tindak pidana korupsi, seperti di lingkungan pemerintahan dan birokrasi yang memiliki celah untuk korupsi. Jadi, sebenarnya korupsi itu ada di semua kalangan, hanya kesempatan yang dimiliki tiap individu berbeda. Intinya, jika ingin menekan tindak perbuatan korupsi, harus diperbaiki terlebih dahulu diperbaiki sistemnya, sistem pendidikan, politik, hukum, dan pemerintahan. Contohnya bagi para kepala d a e ra h

yang ingin mencalonkan diri, butuh dana bermiliar-miliar, hal ini merupakan kelemahan dari sistem politik dan pemerintahan kita sehingga muncul hasrat dan domain oleh individu ketika menjabat. Jika mulai dari sistem pendidikan sudah diperbaiki, nanti juga akan berimbas ke sistem ekonomi, pemerintahan, politik, dan hukum yang bermuara pada penurunan angka korupsi secara perlahan. Langkah apa saja yang telah dilakukan oleh KPK untuk menekan laju tindak pidana korupsi semasa Anda menjabat penasihat? Sejak tahun 2005 KPK telah mengampanyekan apa yang disebut dengan reformasi birokrasi. Adapun poin-poinnya adalah reformasi sumber daya manusia (SDM) dengan membentuk SDM yang menjunjung tinggi akhlak, moral, sosian budaya serta agama, yang ditopang dengan kemampuan dan daya saing. Kemudian diberlakukannya remunerasi atau insentif tambahan dari kinerja, saat ini gaji pegawai negeri sipil (PNS) sangat kecil sehingga menumbuhkan hasrat untuk melakukan tindakan korupsi yang ditopang dengan kesempatan. Selanjutnya penggunaan IT secara maksimal, untuk membangun sistem database yang baik serta membantu kinerja serta pemantauan data harus menggunakan teknologi. Karena dengan penggunaan IT, KPK bisa menangkap

anggota DPR yang terlibat tindak pidana korupsi. Kemudian pengelolaan aset negara dan daerah yang baik, setiap daerah pasti mempunyai potensi dan aset, jika pontensi dan aset dikelola secara baik, pastinya nanti akan dapat membantu pendapatan daerah yang nantinya bermuara pada meningkatnya kesejahteraan masyarakat. Adakah bentuk konkrit dari KPK untuk mengeluarkan sebuah kebijakan, selain dari tindakan represif untuk mencegah korupsi, terutama sejak dini? Sebenarnya pada 2007 KPK sudah menyerahkan modul pendidikan antikorupsi kepada Presiden saat itu, mulai dari SD hingga universitas. Namun, hingga saat ini belum ada yang menjalankan modul atau pendidikan antikorupsi di sekolah-sekolah ke dalam bentuk kurikulum. Saat ini baru ada beberapa universitas yang menjalankan mata kuliah pendidikan antikorupsi, yaitu ITB dan Paramadina, dan sepertinya juga ada beberapa sekolah yang menjalankan mata pelajaran pendidikan antikorupsi, tapi hal tersebut bukan dalam bentuk kebijakan. (RUL/M2)

62

Abdullah Hahamehua, SH, MH Kelahiran : Ambon, 18 Agustus (62 tahun) Pendidikan : S-1 Sarjana Hukum

Universitas Krisnadwipayana (2008) foto: lampung post/DOK.

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

Kali ini kami berkesempatan mewawancarai Bapak Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Buyung Lalana.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Gesa Vitara (Asisten Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


PENTAS

10

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

Dino Tomic Melukis dengan Garam

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

GRUP NASYID. Grup Kampoeng Nasyid Entertainment (KNE) saat tampil di salah satu acara, beberapa waktu lalu. Momen Ramadan menjadi waktu khusus para grup nasyid kebanjiran order manggung untuk mengisi aneka agenda Ramadan.

Senandung Syair dalam Syiar

SENIMAN memiliki cara masing-masing untuk menciptakan sebuah karya seni. Seperti material yang digunakan oleh seniman Dino Tomic, yakni garam. Mengisi botol semprot plastik dengan garam, ia berhasil membuat beberapa lukisan dengan material tersebut. Gambar yang dilukisnya hanya menyeimbangkan antara daerah gelap dan terang, serta bergaya realisme. Dalam video yang dipublikasikan ke akun YouTube, Tomic menciptakan lukisan bersimbol mata. Ia menerapkan efek khusus yang benar-benar mengubah cara pandang orang yang melihatnya. “Saya membalikkan apa yang hitam dan apa yang putih. Yang saya lakukan hanyalah teknik agar membuatnya jelas seperti sebuah lukisan di atas kanvas,” kata Dino, Jumat (10/6). Namun, ketika gambar tersebut didekati lebih jelas, maka terlihat materialnya terbuat dari garam. “Butiran garam bisa membuat makan yang tidak terduga. Perhatian terhadap detail dan kemampuan mengendalikan materi jadi satu kelebihan dari karya seni saya,” ujarnya. (MTVN/M2)

MUSIC CHART n CHART INDONESIA “SANDI21” (SASARAN NADA INDONESIA DUA SATU) VERSI SAI RADIO 100 FM LAMPUNG Sabtu, 11 Juni 2016

Ramadan menjadi panggung spesial bagi mereka yang memilih genre musik islami. RUDIYANSYAH

T

AK sakadar mendendangkan suara merdu melalui musik nasyid, para personel Kampoeng Nasyid Entertainment (KNE) menebar pesan-pesan kebaikan. Mencoba istikamah bersyiar lewat senandung syair meski berbagai genre musik semakin membumi. Ramadan menjadi panggung spesial bagi mereka yang memilih genre musik islami ini. Berasal dari beberapa grup nasyid, Kampoeng Nasyid Entertainment (KNE) terbentuk. Personelnya adalah Adhi Mendoza dari grup nasyid Gema Senandung Vikri (GSV). Dari Lensa Voice dengan Havidin dan Ahmad Syafei, serta Parias yang biasa tampil bersolo karier. KNE sengaja dibentuk untuk tetap menghadirkan musik nasyid kepada para pencintanya. Maklum, sebagian grupgrup nasyid penyokong KNE, kini personelnya memiliki kesibukan lain. “Di KNE kami coba menyatukan para ikonik-ikonik grup nasyid yang ada untuk tetap menyampaikan pesanpesan kebaikan, tanpa harus keluar dari grup mereka,” kata Adhi Mendoza, penggagas Kampoeng Nasyid Kampoeng Nasyid Entertainment kepada

Lampung Post di Kantor Kemenag Provinsi Lampung, Jumat (10/6). Berjalan dua tahun, KNE mengusung konsep musik nasyid modern. Menurut Adhi, konsep tersebut dipilih untuk menghilangkan kesan nasyid adalah musik yang kuno dan cara mendekatkan musik nasyid kepada anak-anak muda. Dalam setiap penampilannya, selain bersenandung, KNE kerap tampil dengan iringan live band hingga akustik. Keempat personelnya juga memiliki pembagian suara khusus, seperti Havidin sang pelantun suara tenor, Parias

lagu grup band Ungu dan band–band lainnya. Sementara musik-musik milik Bimbo, hingga grup vokal Medina kembali diaransemen ala KNE dengan ciamik. “Kami ingin selalu memberikan kejutan-kejutan dalam setiap penampilan kami,” ujar Adhi.

Melangkah Bersama Kini KNE juga telah merampungkan sebuah lagu bertajuk Melangkah Bersama dan sedang menunggu peluncurannya. Menurut Adhi, lagu ini menggambarkan semangat mereka mendirikan KNE. Meskipun

Musik nasyid semestinya tak hanya menunggu momen Ramadan untuk dinikmati. dan Adhi pengisi suara bariton dan lead vokal utama, serta Ahmad sang lead vokal. Berbeda dengan boyband, menurut Adhi, meskipun mengusung konsep modern, dalam setiap penampilannya KNE tidak pernah berlebihan. “Meski kami ingin menghadirkan ikonik nasyid layaknya boyband yang kini digandrungi anak-anak muda, kami tak menampilkan gerakan-gerakan berlebihan,” kata Adhi. Tak sekadar menyenandungkan musik religi, KNE juga mengemas aneka musik pop dari grup-grup band dalam balutan nasyid. Seperti lagu-

berasal dari grup-grup nasyid yang berbeda, para personel KNE memiliki visi yang sama, yakni terus melantunkan syiarsyiar kebaikan melalui sebuah syair. Ramadan menjadi panggung spesial KNE dan grup nasyid lain. Menurut Adhi, sudah menjadi kebiasaan, musik nasyid baru mendapatkan panggung spesial saat Ramadan. Akan tetapi, sudah semestinya musik nasyid tak hanya menunggu momen Ramadan untuk dinikmati. “Apalagi kita ada di negara yang mayoritas adalah muslim, sudah semestinya nasyid

mendapatkan tempat, tanpa harus menunggu Ramadan,” kata dia. Terlepas dari hal itu, momen Ramadan akan selalu dijadikan kesempatan oleh KNE dan para personel lainnya untuk terus menyenandungkan pesanpesan kebaikan. Berharap akan banyak muncul pencinta musik nasyid baru. Karena selain mendengarkan senandung merdu, para pencinta musik nasyid juga dapat memetik makna dan pesan dari setiap lagu. Parias, personel KNE lainnya, mengaku merasakan nuansa berbeda ketika harus bernasyid dalam konsep grup. Selama ini jebolan Kampoeng Nasyid Got Talent 2014 itu tampil sebagai solois. “Lebih sulit, karena memang harus menyatukan rasa dalam setiap lagu,” kata dia. Namun, secara pribadi, Parias mengaku sudah mencintai nasyid. Tak sekadar bernyanyi, menurut Parias, bernasyid adalah salah satu jalan menunaikan tugas sebagai manusia, yaitu menyampaikan kebaikan kepada sesama. “Jadi meskipun bukan kiai, setiap orang memiliki tugas menyampaikan kebaikan, termasuk melalui syair,” kata mahasiswa Jurusan Matematika Universitas Lampung tersebut. Selama Ramadan, ia sibuk dengan berbagai agenda KNE. Mulai dari mengisi acara di stasiun televisi lokal hingga beberapa radio dan acara Ramadan. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

Istikamah di Jalur Nasyid

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

BERSYIAR. Selain mengusung konsep musik islami, Grup Kampoeng Nasyid Entertainment (KNE) selalu membawakan lirik-lirik berisi syiar agama dalam setiap lagu yang disenandungkan.

MENGGELUTI musik nasyid adalah sebuah keistikamahan, seperti yang sudah dijalani Adhi Mendoza. Ia sudah terjun ke dunia hiburan lewat jalur nasyid sejak 15 tahun silam. Menurut Adhi, bernasyid tak sekadar menjalani hobi atau profesi. Selain menembangkan lagu-lagu bernapas islami, para personel nasyid juga harus memantapkan hati untuk berdakwah atau menyampaikan pesan kebaikan. Tak hanya untuk para pendengar, menurut Adhi, hal itu juga harus tecermin dalam keprib-

adian setiap personel grup nasyid. Tak hanya bermusik, alumnus Agrobisnis Fakultas Pertanian Universitas Lampung ini juga menggagas Kampoeng Nasyid pada 13 Ag u s t u s 2 0 1 1 s i l a m . Sebuah wadah yang kerap melahirkan bibitbibit baru nasyid Lampung. Saat ini Kampoeng Nasyid yang didirikan Adhi juga telah melahirkan beberapa grup nasyid yang cukup dikenal, seperti Gema Senandung Vikri (GSV), Lensa Voice, grup Muhi yang personelnya ada-

lah pelajar SMP, grup Shakila yang beranggotakan tiga muslimah, hingga KNE. Kampoeng Nasyid telah melakukan kegiatan pengembangan nasyid, seperti lomba Nasyid Got Talent, konser, talkshow, rembuk, dan pembinaan serta pelatihan nasyid secara rutin. Tempat berkumpul komunitas ini berada di Griya Nasyid Lampung di Jalan Samratulangi No. 20, Penengahan, Bandar Lampung. Mereka berharap mampu memasyarakatkan nasyid di Bumi Ruwa Jurai. (M2) n RUDIYANSYAH

PENYIAR

: VANDY ATMADJA

PUKUL

: 15.00—18.00

1 - Nathan Sykes Feat Ariana Grande - Over And Over Again 2 - Skrillex Feat Diplo & Kai

- Mind

3 - Adele

- All I Ask

4 - Dami Im

- Sound Of Silence

5 - Nick Fradian

- Get You Home

6 - Meghan Trainor

- No

7 - Set It Off

- Uncontainable

8 - Mkto

- Hand Off My Heart

9 - Iggy Azalea

- Team

10 - Cash Cash Feat Jacquie Lee

- Aftershock

n CHART MANCANEGARA “SAI TOP 40” THE ARTLYCIUS COMPILATION EVER Sabtu, 11 Juni 2016 PENYIAR

: ARIN ZAHRA

PUKUL

: 18.00—21.00

1 - Armand Maulana

- Hanya Engkau Yang Bisa

2 - Ruth Sahanaya

- Love Will Find A Way

3 - J Flow

- Maksimal

4 - Adera

- Arti Ucapmu

5 - Ran

- Ombak Asmara

6 - Anji

- Dia

7 - The Groove

- Forever U`ll Be Mine

8 - Laid This Nite

- Gelas Ke-3

9 - Davin Sitohang 10 - Maliq & D’Essentials

- Hanya Kamu - Mendekat Melihat Mendengar

L AMPUNG N E W S & E N T E R TA I N T M E N T


komunitas

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

11

FOTO: DOKUMENTASI KOMUNITAS 1.000 GURU LAMPUNG

FOTO BERSAMA. Sejumlah anggota Komunitas 1.000 Guru Lampung foto bersama siswa SDS Margosari Sungai Nibung, Denteteladas, Tulangbawang.

1.000 Guru Ajak Kawula Muda Peduli Pendidikan Komunitas 1.000 Guru Regional Lampung mengusung konsep yang asik, yakni traveling and teaching. RUDIYANSYAH

D

AERAH–DAERAH pedalaman Lampung dengan kondisi pendidikan serba-kekurangan menjadi tujuan utama anak-anak muda yang tergabung dalam Komunitas 1.000 Guru Regional Lampung. Mereka mengusung konsep yang asik yakni traveling and teaching, jalanjalan sekaligus mengajar para siswa di setiap lokasi yang mereka singgahi. Ketua Komunitas 1.000 Guru Regional Lampung, Tabligh Setiawan, menuturkan konsep tersebut sengaja dipilih karena melihat kecenderungan anakanak muda saat ini yang menggandrungi traveling. Tak ingin sebatas hura-hura, konsep teaching menjadi kegiatan utama dalam setiap traveling and teaching (TNT) yang diadakan komunitas ini. “Kami ingin mengajak anak-anak muda tak sekadar jalan-jalan, tapi sedikit berbuat dan berbagi dengan teaching atau mengajar adik-adik di pedalaman,” ujar Wawan—sapaan akrab Setiawan.

Menurut dia, Komunitas 1.000 Guru Lampung merupakan regional pertama yang dibentuk di Indonesia setelah terbentuknya Komunitas 1000 Guru secara nasional yang digagas Jemi Ngadiono, pemuda asal Tulangbawang, Lampung. Komunitas ini dibentuk sebagai sarana mengajak anak-anak muda untuk turut berkontribusi pada dunia pendidikan. Sebab, hingga kini, menurut Wawan, permasalahan pemerataan pendidikan belum tuntas, termasuk di Lampung. Banyak daerah pedalaman dengan kondisi pendidikan yang masih terbatas. “Minusnya pendidikan di pedalaman, mulai dari infrastruktur sampai minimnya tenaga pengajar, menjadi latar belakang kami,” kata Wawan kepada Lampung Post, Kamis (9/6).

Beri Donasi Berdiri sejak 21 Februari 2014, Komunitas 1.000 Guru Lampung ini kali pertama menggelar kegiatan traveling and teaching di Pulau Tegal, Pesawaran. Dalam kegiatan perdana tersebut, antusiasme anak-anak muda untuk berpartisipasi ternyata besar. Tak hanya dari Lampung, bahkan saat TNT perdana, 80% peserta atau kerap disebut sukarelawan berasal dari luar Lampung seperti Jakarta hingga Sumatera Selatan. Dalam setiap kegiatan, mereka tak hanya memberikan pembelajaran

FOTO: DOKUMENTASI KOMUNITAS 1.000 GURU LAMPUNG

MENGAJAR SISWA. Anggota Komunitas 1.000 Guru Lampung memberikan materi pelajaran kepada siswa SDS Margosari Sungai Nibung, Denteteladas, Tulangbawang. kepada para siswa, tapi juga memberikan hadiah-hadiah sebagai cara memotivasi para siswa belajar lebih giat, dengan memberikan hadiah berupa tas atau alat tulis. Tak jarang komunitas ini juga memberikan donasi bantuan untuk renovasi gedung sekolah seperti saat mengunjungi sekolah di Moro-moro, Mesuji.

Wawan berharap dengan adanya komunitas ini akan membangkitkan semangat anak-anak muda untuk bersamasama memperhatikan dan membantu pendidikan di pedalaman Lampung. Sebab, saat ini masih banyak sekolah yang kekurangan tenaga pengajar dan infrastruktur yang kurang memadai. Menurut Wawan, hingga kini su-

dah ada sekitar 30 sukarelawan yang bergabung dalam setiap kegiatan traveling and teaching. Sampai saat ini sedikitnya mereka sudah mendatangi delapan lokasi, dengan melibatkan keseluruhan mencapai 27-an sukarelawan sudah bergabung. Latar belakang sukarelawan sangat beragam, mulai dari mahasiswa, guru, perawat, hingga dokter. Untuk dapat bergabung dengan komunitas ini, siapa pun boleh mengirimkan curriculum vitae ke kontak Komunitas 1.000 Guru Lampung seperti akun Instagram di Instagram @1000_guru_lpg. Ia mengatakan setiap sukarelawan akan mendapatkan pengalaman berharga ketika mengikuti kegiatan traveling and teaching, karena tak sembarang memilih lokasi. Selain itu, mereka juga kerap melakukan riset, melihat kondisi pendidikan dan sosial masyarakat. Tak lupa mereka juga melakukan hunting spot yang bisa dijadikan lokasi untuk kegiatan traveling. Untuk anak-anak muda Lampung yang ingin jalan-jalan sekaligus memberikan sebuah kontribusi dalam dunia pendidikan, 1.000 Guru menantang Anda untuk bergabung. Jalan-jalan sekaligus berkontribusi memberikan pendidikan kepada generasi masa depan. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id


DUNIA ANAK

12

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

Baju Lebaran Riri Cerita Anak Dyah Laksmi Nur Jannah

B

ULAN Ramadan ini, Riri dan orang tuanya baru saja pindah ke Kota Bandar Lampung. Saat ini Riri baru mengenal beberapa teman sekelasnya. Di antaranya adalah Nisa, teman sebangkunya. Riri senang berteman dengan Nisa. Ia anak yang baik dan ramah. Karena itulah, hampir setiap hari Riri selalu mengajak Nisa bermain ke rumahnya. Terkadang, di rumah Riri, mereka berdua juga mengerjakan PR dan belajar bersama. Mereka pun kerap berangkat bersama ke masjid untuk salat tarawih. Sepulang sekolah, Nisa mengajak Riri bermain di rumahnya. “Ri, main ke rumahku, yuk! Kamu kan belum pernah datang ke rumahku,” ajak Nisa. “Pohon mangga di depan rumahku sedang berbuah. Nanti, kamu boleh membawanya pulang.” “Wah, asyik! Aku mau dong,” sambut Riri riang. “Hmm, pasti sedap kalau dimakan saat buka puasa nanti.” “Hei, sudah-sudah, jangan dibayangkan sekarang. Nanti batal lo puasanya,” komentar Nisa sambil tertawa. “Eh, iya ya, aku lupa.” Lalu, Riri dan Nisa pun berjalan bersama menuju rumah Nisa. “Assalamualaikum,” ucap mereka ketika sampai di depan pintu rumah Nisa yang terbuka. “Waalaikumsalam,” sahut ibu Nisa, yang saat itu tengah menjahit pakaian di ruang tamu. “Bu, ini teman Nisa, namanya Riri. Dia anak baru di kelasku,” Nisa memperkenalkan Riri pada ibunya. “Silakan masuk, Nak,” kata ibu Nisa, menyambut kedatangan Riri. “Terima kasih, Bu. Riri duduk di teras saja,” sahut Riri. “Aku ganti baju dulu, ya,” Nisa berkata pada Riri, seraya melangkah menuju kamarnya. Riri mengangguk dan duduk di bangku teras, menunggu Nisa. “Ibumu seorang penjahit, Nis?” tanya Riri pada Nisa yang baru muncul dari dalam rumah, setelah berganti pakaian. “Iya, Ibu menerima jahitan dari tetangga sekitar rumahku.” “Wah, kamu sering dibuatkan baju baru, dong,” cetus Riri, “Sebentar lagi kan, Lebaran, kamu pasti sudah dibelikan baju baru.” Nisa menggeleng lalu berkata, “Enggak selalu, Ri, sejak Bapak meninggal, kami harus berhe-

n FERIAL

mat. Ibu hanya menjahit baju untuk Kakakku, jika baju lamanya sudah kekecilan. Sedangkan aku dan adikku memakai baju lama Kakak. Kata Ibu, daripada membeli baju baru, lebih baik uangnya ditabung untuk biaya sekolah.” Sejenak Riri tercenung. Dia melirik baju yang dikenakan Nisa. Baju Nisa tampak sederhana dan ada sebuah tambalan pada bajunya. Sungguh berbeda dengan Riri. Baju Riri bagus-bagus dan tidak ada yang sobek. “Mungkin, dulu, baju itu punya kakaknya. Karena sudah usang, jadi robek dan harus ditambal,” pikir Riri. “Eh, kok malah bengong, ayo kita ambil mangga sekarang,” ajakan Nisa menyadarkan Riri dari lamunannya. Riri bergegas mengikuti langkah Nisa. Tak

SAHABAT

lama kemudian, mereka pun asyik menjolok mangga yang telah matang dari pohonnya. Malam itu, seusai salat tarawih, Riri termenung memikirkan Nisa di kamarnya. “Kasihan Nisa, tidak punya baju baru untuk Lebaran,” ucap Riri dalam hati. Riri baru menyadari, dia lebih beruntung dari pada Nisa. Setiap menjelang Lebaran, ayah dan ibu selalu membeli baju baru untuknya. Bahkan, terkadang dia merengek tak sabar jika ibunya belum sempat membelikannya baju. “Seharusnya, aku bersyukur pada Allah atas rahmat-Nya,” bisik Riri. “Aku ingin berbuat sesuatu agar Nisa dapat memakai baju baru saat Lebaran nanti.” Setelah beberapa saat berpikir, Riri menghampiri lemari pakaian dan membuka pintu lemari.

Sejenak, pandangannya tertumbuk pada baju yang dibeli ibu untuknya kemarin. Rencananya, baju itu hendak dikenakannya saat salat idulfitri. Lalu, Riri meraih baju itu. Dengan dahi berkerut, dia memandangi baju barunya. Tak lama kemudian, Riri pun tersenyum. Riri segera melesat ke ruang tengah untuk mengambil koran bekas. “Untuk apa koran itu, Ri?” tanya ibu heran. “Mmm, untuk membungkus sesuatu, Bu,” sahut Riri ragu-ragu. “Maksud Riri?” “Eh, koran ini untuk membungkus baju Lebaran Riri yang baru. Riri ingin memberikannya pada Nisa, boleh kan, Bu?” jelas Riri. “Kasihan Nisa, sejak Bapaknya meninggal, dia belum pernah memakai baju baru saat Lebaran. Kemarin, Riri main ke rumahnya. Bajunya sederhana dan sudah usang.” Ibu tersenyum lalu mengangguk, “Boleh saja, Ri. Memang, saat kita memberi sesuatu pada orang lain, sebaiknya benda itu dalam keadaan baik dan merupakan benda yang kita senangi.” “Alhamdulillah, terima kasih, Bu,” ucap Riri senang. “Riri jadi tak sabar, ingin segera memberikannya pada Nisa.” “Semoga, Nisa gembira menerima hadiah dari Riri, ya,” ucap ibu. Riri mengangguk, lalu menatap ibunya, “Bu, terima kasih ya, selama ini, Ayah dan Ibu sudah membeli baju-baju bagus untuk Riri.” “Ya Sayang, bersyukurlah pada Allah agar Allah menambah rezeki untuk Riri.” “Ya, Bu,” sahut Riri. Esoknya, saat istirahat sekolah, Riri menyodorkan sebuah bungkusan pada Nisa, “Ini untukmu, terima ya, Nis.” “Apa ini Ri?” ucap Nisa bingung. “Ini baju Lebaran untukmu. Nanti dipakai saat solat id ya,” jelas Riri. “Eh... tapi...” “Ayolah, aku ingin melihatmu memakai baju ini saat Lebaran nanti,” bujuk Riri. “Baiklah, terima kasih Riri, kamu baik sekali. Semoga Allah membalas kebaikanmu,” mata Nisa berbinar senang. “Nanti kita salat id samasama ya.” “Ya, insya Allah, Nis,” Riri mengangguk. Hatinya sangat gembira karena telah berbagi dengan Nisa, teman barunya. n

MEWARNAI

Zazkia Ingin Jadi Guru HALO sahabat anak Lampung Post. Senang sekali bisa menyapa dan berkenalan dengan kalian. Perkenalkan, namaku Zazkia Elua Nasywa. Aku adalah putri dari pasangan Bambang Irawan dan Rika Wahyuni. Saat ini aku duduk di kelas I SDN 3 Campangraya, Bandar Lampung. Selain menjalankan tugas belajar dan membantu kedua orang tua, aku memiliki hobi bernyanyi, lo. Biasanya ibuku langsung yang mengajariku bernyanyi. Meski memiliki hobi bernyanyi, jika sudah besar nanti, aku bercitacita menjadi seorang guru. Profesi yang mulia karena bisa mencerdaskan anak-anak. Mohon doa teman-teman ya supaya cita-citaku tercapai. Untuk kalian yang ingin bermain denganku, silakan datang ke Jalan Dworowati Dusun III B, Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan. Sampai jumpa! (*1/M2)

Gambar Karya Noval Ricadr Jizika Alamat : Mes BW No. 5, Lampung Timur

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: Redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.


LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

REporter cilik

13

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik bersama Komandan Korps Marinir Mayjen (Mar) Buyung Lalana meneriakan yel-yel reporter cilik Lampung Post

Tanamkan Bela Negara Sejak Kecil H

ALO teman-teman, senang bertemu lagi dengan reporter cilik (repcil) Lampung Post. Kali ini kami, yakni Rini Lestari dan Betaran Dwi Ferdiansyah dari SDN 6 Way Ratai serta Tiara Renata dan Karno dari SDN 2 Way Ratai berkesempatan mewawancarai Bapak Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Buyung Lalana. Wawancara kami lakukan seusai sang jenderal bintang dua bersama para perwira dan prajurit marinir Brigade Infanteri (Brigif ) 3 Marinir berolahraga renang dan menyelam di Laut Pantai Marines Eco Park, Piabung, Pesawaran, Jumat (3/6). Untuk diketahui, kedatangan Mayjen TNI (Mar) Buyung Lalana ke Brigif 3 Marinir untuk meresmikan pusat latihan pertempuran Marinir 8 Teluk Ratai dan perpisahan dengan prajurit Brigif 3 menjelang pensiun. Beliau akan digantikan Brigjen TNI (Mar) RM Trusono, yang dulu pernah menjabat komandan Brigif-3 Marinir. Upacara serah terima jabatan dilaksanakan di Jakarta pada 15 Juni mendatang. Yuk kita simak hasil wawancaranya. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat siang Pak. Apakah Bapak berkenan diwawancarai? Silakan. Istimewa sekali ini. Apa yang akan kalian tanyakan. Agak dekat saja Nak, enggak apa apa.

Pertanyaan pertama kami, bagaimana keadaan Bapak dan keluarga saat ini? Waallaikum salam warahmatullahi wabarakatuh. Alhamdulillah keluarga saya sehat walafiat. Keadaan mereka sedang berkumpul di Jakarta. Yang dari Surabaya juga di Jakarta. Cucu saya sudah dua, putri semuanya, lucu-lucu. Mereka merupakan hiburan bagi saya, di sela-sela saya penat ataupun pulang kerja. Kalau boleh tahu apa cita-cita Bapak waktu kecil? Cita-cita saya sejak kecil ingin menjadi tentara, tapi tidak tahu jadi tentaranya, tentara apa belum tahu. Sejak kecil saya sudah membiasakan diri melakukan kegiatan seperti kegiatan cinta lingkungan, pramuka,

olahraga, bela diri, dan olahraga permainan, kemudian mendaki gunung bersama teman-teman. Bapak sekarang menjadi komandan marinir. Bagaimana perjalanan Bapak sehingga menjadi marinir? Baik anak-anak. Dalam pekerjaan kita harus ikhlas. Dari keikhlasan itu urusan pekerjaan harus kita kedepankan. Urusan lain-lain dinomorduakan. Jadi nomor satunya, bagaimana kita mengabdi kepada negara lewat militer, melalui tentara. Tidak ada yang sulit semua itu. Seperti adik-adik reporter cilik sama semuanya bisa jika mau melakukannya.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik Lampung Post dari SDN Pesawaran; Rini Lestari, Betaran Dwi Ferdiansyah, Tiara Renata, dan Karno mewawancarai Komandan Korps Marinir Mayjen (Mar) Buyung Lalana di Pantai Marines Eco Park, Piabung, Pesawaran.

Pak, kami dengar di kepolisian ada polisi cilik, apakah di marinir ada juga? Ya, marinir juga sudah ada marinir cilik, tapi adanya baru di Jakarta dan Surabaya. Mereka punya keterampilan kolonel senapan. Mereka juga diajarkan tentang bela negara. Bela negara itu harus ditanamkan sejak kecil. Jadi ada marinir cilik. Kalian suka jadi marinir cilik. Makanya sering main ke sini ya. Bagaimana dengan penyelamatan terumbu karang yang dilakukan marinir, Pak? Terumbu karang di sini (Teluk Ratai, red) berkisar seluas 7 sampai 8 hektare. Kalau luasnya di Indonesia ada 250 hingga 300 ribu hektare. Kami tidak hanya menanam terumbu karang, tapi juga menanam mangove untuk menjaga agar pantai tidak rusak. Jika terumbu karangnya tumbuh dengan baik, nelayan juga bisa mendapatkan ikan yang sehat dengan baik dan cara yang baik.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik bersama Komandan Korps Marinir Mayjen (Mar) Buyung Lalana berjalan di sekitar Pantai Marines Eco Park, Piabung.

Terima kasih, Pak sudah memberi kami pengetahuan yang banyak. Selamat bertugas Pak, kami mendoakan Bapak dan keluarga selalu sehat. Sama-sama, Bapak berpesan untuk kalian dan anak-anak SD di Way Ratai, Lampung, belajarlah yang giat dan tekun, jangan pernah menyerah untuk meraih cita-cita. (M2) n Aris Susanto

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Reporter cilik berpose di depan kendaraan dinas marinir.


APRESIASI

14

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

GALERI Sepotong Senja untuk Pacarku Seno Gumira Ajidarma PT Gramedia Pustaka Utama Februari 2016 208 hlm

n ANTARA/HENDRA NURDIYANSYAH

NGABUBURIT DI ART JOG. Pengunjung mengamati karya seni saat pameran Art Jog 9 di Jogja National Museum, Yogyakarta, Jumat (10/6). Pergelaran seni rupa kontemporer yang melibatkan 72 seniman Indonesia dan mancanegara tersebut menjadi tujuan masyarakat Yogyakarta untuk menunggu waktu berbuka puasa.

Sufistik dan Profetik dalam Karya Danarto Selain memiliki nalar logis-intelektual, sastra memiliki kekuatan nalar imajinatif-emosional. SOLIHIN UTJOK

P

ERKEMBANGAN kesusastraan kita saat ini mengalir pesat ke hilir dan mengendap di daerah-daerah pengucapan natural. Sebuah genre yang mengarah pada dunia realistis yang romantis. Kecenderungan ini lahir karena sebuah kelemahan dalam berproses dan kejenuhan untuk berpikir. Ketergesa-gesaan berkarya telah mengakibatkan gagal serius mengelola produktivitas ujaran menjadi kata, frasa, dan kalimat dalam membentuk sebuah paragraf yang utuh dan kuat. Demikian pula kelemahan memilih kata-kata yang tepat (diksi) dalam struktur tubuh sebuah karya sastra sehingga bentuk dan tipografi tidak menarik. Isi yang terkandung pun relatif hambar dan nyaris gersang nilai. Bahkan tak menyentuh kesadaran-kesadaran magis-spiritual. Selain memiliki nalar logis-intelektual, sastra memiliki kekuatan nalar imajinatif-emosional. Bahkan dalam perkembangannya yang paling puncak dapat mengasah nalar integrasi–spiritual. Karena dalam sebuah karya sastra penilaian tidak sekadar pada kebebasan seorang sastrawan mengungkap unsur estetika semata (licentia poetica), tetapi juga

menyentuh nilai etika yang luhur hingga menyentuh jiwa dan roh. Jika kita menilik karya–karya terdahulu seperti Danarto misalnya, kita akan dikejutkan oleh alur cerita yang mencengangkan karena diungkapkan dengan bentuk yang sangat memesona: puitik, simbolik, dan sekaligus sufistik. Sejak awal cerpen-cerpennya berhasil menemukan warna baru yang unik dan segar. Hal ini menunjukkan dengan kuat kecenderungannya dalam bereksperimen, baik dalam bentuk maupun dalam isi. Danarto berhasil memanfaatkan gaya surealisme bahkan absurdisme untuk tujuan-tujuan tertentu. Tidak hanya berhenti pada keanehan bentuk atau kemuskilan isi belaka, ia bahkan mampu merajutnya dengan sangat sakral meski berangkat dari sesuatu yang biasa dalam kehidupan sehari-hari. Dalam beberapa karyanya terdahulu, mayoritas bercerita tentang upaya-upaya pendekatan terhadap Tuhan melalui jalan tasawuf. Kumpulan cerpen Adam Ma’rifat misalnya. Cerita pendek yang berjumlah enam tersebut merupakan sepenggal perjalanan spiritual Danarto selama bergelut dengan dunia sastra. Persetubuhan Danarto dengan karyanya adalah sebuah representasi dari gejolak jiwanya terhadap Tuhan. Dalam cerpen Mereka toh tidak mungkin menjaring malaikat. “Pagi harinya ia menemui guru sekolah dan mengatakan bahwa jibrillah yang memecahkan genting kemarin dan menggantikannya sendiri……. .

Guru itu mengira tukang kebun itu sedang mengigau….. Guru itu cuma tersenyum saja: “Bapak sedang mimpi?”. Katanya lirih dan yang dijawab oleh tukang kebun itu: “ini nyata”. Dari sepotong cerpen ini Danarto ingin mengatakan bahwa tukang kebun yang bekerja di sekolah tersebut adalah seorang “salik” yang telah menjalankan pengalaman beragamanya. Proses tafakur dan tafakuh serta meditasi transendental telah membawanya pada sebuah jalan menuju kedalaman hati sanubari. Karena mengenal diri dan memahami hati berarti menemukan titik di mana yang Ilahi ditemukan sebagai “dulcis hospes animae”, titik temu antara yang manusia dan yang Ilahi. (Annemarie Schimmel, 2000:240). Pada cerpen terbarunya yang terbit di harian Kompas, Minggu, 15 Mei 2016, berjudul ApoCalypso, Danarto kembali “menjerumuskan” kita dalam sebuah lembah imajinasi untuk menggali karya melalui alam bawah sadar agar mendapatkan ilham sebebasbebasnya dari imaji-imaji impiannya. Dari penggalan paragraf ini logika sederhana pembaca secara perlahan masuk nalar-mistik. “Kongres geger. Kepala keamanan Gedung Putih dan seluruh pasukannya harus dipecat. Presiden Obama menentang usulan itu karena persoalan yang sebenarnya belum terungkap. Kemudian Gedung Putih mengonfirmasi bahwa gadis itu adalah Kimmy Jayanti, seorang model di Jakarta, usia 25 tahun. Mengapa bisa de-

mikian? Staf khusus keagamaan dan kerohanian Gedung Putih menyatakan bahwa Kimmy bisa memecah tubuhnya dan hadir di berbagai tempat dan waktu secara bersamaan. ...Banyak orang saleh di Jawa yang memperoleh hadiah ilmu semacam itu. Di antaranya Ki Ageng Suryo Mataram. Tokoh ini bisa hadir di sejumlah tempat dengan waktu secara bersamaan. Juga para Wali Songo. Dari dua penggal paragraf tersebut seorang penulis/sastrawan diajak agar lebih sungguh–sungguh dan berusaha mencapai tingkat “super-realisme”, tempat antara batas-batas mimpi (dunia di dalam bawah sadar) dan kenyataan (dunia di dalam kesadaran). Dalam perjalanan tasawuf seorang Kimmy (tokoh utama) dalam cerpen tersebut telah mencapai tingkat “wahdatul wujud” sehingga tidak ada lagi jarak antara makhluk dan kholik. Bentuk dan isi dalam sebuah karya sangat mungkin dipengaruhi oleh latar belakang kehidupan penulisnya. Kedekatan antara penulis dan karyanya berkembang pada kedekatan antara penulis dan Tuhanya. Kedekatan seperti ini yang pada akhirnya menyebabkan karya akan lebur pada penulisnya, dan penulis pun akan lebur pada Tuhanya (fana). Bila telah demikian, tidak ada lagi batas antara ruang dan waktu. Kun fayakun. Wallahualam bissawab.

Solihin Utjok, Penulis bergiat di Dewan Kesenian Metro Lampung

NOVEL ini, seperti judulnya, adalah mengenai senja. Ada tiga bagian dari novel ini yang membagi 16 judulnya. Pertama, ada Trilogi Alina. Pada bagian ini ada tiga cerpen yang mewakili tiga sudut pandang yang berbeda. Ada Sukab, pemuda yang cinta mati pada Alina dan akhirnya memotongkan senja yang paling indah dan ia kirimkan ke Alina, dan kemudian ada Alina, dan Tukang Pos pengantar senja. Kedua, ada Peselancar Agung. Pada bagian ini ada 10 cerpen yang terlihat berbeda, tapi tentu saja masih terkait dengan senja. Latarnya hampir menampilkan tempat yang sama, yakni kota di mana pelangi tidak pernah memudar, yang memiliki beragam kisah berbeda. Yakni Kunang-Kunang Mandarin yang misterius, Ikan Paus Merah yang mengandung rasa pilu, serta Anak-Anak Senja. Ketiga, ada Atas Nama Senja. Ada tiga cerpen yang merupakan penambahan dari edisi yang sebelumnya. Dari setiap awal cerpen, ada teks bahasa Melayu tempo dulu yang ditulis oleh Eddy Suhardy yang makin mempercantik buku ini. Uniknya, pada edisi kedua penerbit menyediakan surat cinta di dalam buku. Surat itu dicetak khusus dengan ruang kosong yang bisa diisi nama siapa pun yang tercinta. Buku itu juga dikemas lengkap dengan amplopnya. n

Jejak Kaki Misterius Riawani Elyta, dkk. Lintang Februari 2016 144 hlm AKHLAK menjadi hal terpenting sebagai fondasi sebuah bangsa. Anak-anak yang berakhlak mulia diharapkan menjadi bagian positif dari masa depan sebuah negara. Jika akhlak baik, mulialah sebuah bangsa, dan sebaliknya bila akhlaknya bobrok, bersiaplah menjemput kehancuran. Buku kumpulan cerita anak yang mengusung tema misteri ini bukanlah sebatas cerita. Setelah tuntas dibaca, kemudian mudah dilupakan begitu saja. Namun, ada nilai-nilai akhlak yang diusung pada setiap judul. Disematkan dengan kehati-hatian, tanpa menggurui. Para penulis buku ini berharap anak-anak dapat mengambil hikmah melalui kesimpulan yang mereka buat sendiri. Pada cerita berjudul Jejak Kaki Misterius, ada Anto dan Daffa—kakak beradik yang curiga dengan jejak tapak kaki. Di sepanjang jalan samping rumah, ada tapak kaki yang tidak seukuran. Mereka sepakat untuk menyelidiki, ternyata itu jejak kaki Didit, seorang anak berkaki tidak sempurna yang menjual koran. Cerita juga merangsang rasa penasaran anak, hingga mereka terus membaca sampai tuntas. n

LAMPUNG TUMBAI Nilai Muakhi dan Ukhuwah sebagai Perekat Bangsa A Fauzie Nurdin Pengamat budaya dari IAIN Raden Intan Lampung MEMAHAMI muakhi sebagai etika yang memiliki relasi dengan ukhuwah, ternyata dalam khazanah budaya masyarakat adat memiliki kesadaran tinggi atas nilai-nilai persaudaraan. Dalam pemahaman lebih luas, budaya muakhi terinternalisasikan menjadi bagian vital dari budaya lokal masyarakat Lampung yang sinergi dengan nilai-nilai Islam. Hal itu memiliki implikasi sosial sebagai inti etika sosial dalam rajutan perekatan persatuan bangsa yang berakar dari

budaya lokal sehingga jika nilai tersebut tercerabut dari konteksnya, justru ditengarai dapat menimbulkan problem yang menjadi paradoks dalam masyarakat sebagai pengingkaran terhadap makna muakhi dan ukhuwah dalam konteks berbangsa dan bernegara. Realitas menunjukkan dalam masyarakat adat masih banyak yang menganggap moralitas merupakan hal yang cukup pelik. Sebab, moralitas bukan sekadar tugas pemberian nasihat yang hanya menyentuh dan berupa imbauan yang bersifat teoretik serta tidak sampai pada upaya pemecahan masalah konkrit. Sebagaimana dikemukakan Achmad Charris Zubair, bahwa: Etika sebagai sistem pengkajian terhadap moral pun bukan sekadar bertugas menyusun sederetan daftar perbuatan baik yang harus dikerjakan serta perbuatan buruk yang harus ditinggalkan. Etika justru memiliki sifat dasar kritis, yang mempertanyakan lan-

dasan argumentatif dari hak berlakunya norma, hak perorangan, masyarakat, lembaga masyarakat, ketika memberlakukan norma yang harus ditaati oleh orang lain sehingga orang lain tersebut wajib taat terhadap norma tersebut. Dengan kata lain, etika dapat mengantarkan orang mampu bersikap rasional, sadar dan kritis untuk membentuk pendapatnya sendiri dan bertindak sesuai dengan keyakinan dan kebebasannya sehingga manusia yang otonom secara utuh dapat dengan sungguh-sungguh mempertanggungjawabkan pendapat serta pilihan tindakannya. Aktualisasi etika dalam kehidupan pribadi, keluarga, dan masyarakat, patut disikapi secara rasional berdasar kesadaran atas kebenaran akan keyakinan yang dianutnya sehingga kesadaran etika multikuturaisme dapat dibangun secara sinergis berdasar budaya lokal yang dianut dan berkembang dalam masyarakat.

Berdasar pemikiran itu, berarti sinergitas nilai muakhi dan ukhuwah (budaya; agama Islam) dalam konteks berbangsa dan bernegara dapat dijadikan perekat hingga tersemainya nilai-nilai tersebut dalam kearifan budaya lokal yang dianut masyarakat, tidak terkecuali masyarakat adat Lampung. Di masa depan kiranya penting untuk kembali mengurai pemaknaan ukhuwah secara universal yang sejatinya terintegrasi dengan budaya muakhi dalam lokalitas budaya Lampung. Sebab, dalam pergaulan masyarakat dewasa ini, justru membangun rasa cinta yang tulus di antara sesama saudaranya semakin diperlukan dalam proses pembangunan peradaban yang bermartabat untuk kemanusiaan. Mengingat, dengan kecintaan yang tulus itulah dapat terjalin ikatan yang kuat dalam hubungan antarmanusia sehingga menumbuhkan cinta kasih dan persaudaraan.

Mencermati berbagai pengalaman, ternyata terjadinya kesenjangan, ketika konsep moral umum diturunkan ketingkat normatif serta dihadapkan pada kasus empirik. Sebagai contoh, ketika “ada larangan membunuh”, tentu menjadi rumit apabila dihadapkan pada kasus euthanasia, atau bahkan seolah kehilangan makna apabila terjadi pada perang. Kenyataannya, membunuh lawan menjadi bagian dari kewajiban sehingga muncul pertanyaannya, apakah konsep moral tidak membutuhkan “pelembagaan” khusus. Jika kesan tersebut benar, sepatutnya kedudukan etika normatif sebagai suatu pedoman bertingkah laku ditinjau kembali. Persoalan baru yang muncul, atas dasar apakah perbuatan manusia akan dinilai? Fakta menunjukkan manusia tidak dapat hidup tanpa pedoman. Benturan antara kebutuhan terhadap etika normatif dengan keterbatasannya mengisyaratkan


SASTRA

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

15

Lelaki Hujan Adi Zamzam

H

UJAN turun menjelma jarum yang menisik bumi dengan rapat. Terus dan terus. Tanpa putus asa. Tanpa jeda. Meskipun hasilnya ia hanya leleh tak kuasa menembus tanah. Hanya bisa rembes. Menyelinap diam-diam melalui poriporinya. Seperti sepi, yang kini juga begitu deras menghujani hati lelaki kita. Yang berjalan pelan meski hanya berbalut kaos lengan pendek. Tanpa memedulikan hujan yang terlihat tergesa-gesa menyentuh semua. Ia justru seperti tengah menikmati hujan; aromanya, iramanya, kegigihannya, hawa dinginnya, suasananya, dan apa-apa yang ia bawa serta. Hujan selalu datang apa adanya. Tak pernah ada yang ia sembunyikan. Yang kiranya bisa membuat orang-orang memekik kaget, kenapa kau membohongi kami?! Ia terpaku sejenak ketika terdengar petir menggelegar dan angin menderu-deru. Jika kebetulan melihat lelaki kita ini, kau mungkin akan menganggapnya tak waras. Ia tak peduli dengan segala kegaduhan di sekitar. Kedua matanya sedang tertambat pada sebatang pohon palm yang tengah dipermainkan angin. Betapa tabahnya si palm. Apakah hidupnya amat berharga untuk tetap dipertahankan? Bukankah ia hanya menjadi penunggu setia sebuah lampu jalan dan sebuah kursi tunggu di sisi kanannya? Apakah si lampu dan si kursi bisa selalu menyenangkannya setiap saat, hingga perlu dilindungi sedemikian rupa? Lelaki kita kemudian membayangkan seorang perempuan yang memutuskan menunggu di kursi itu. Entah menunggu apa, tiada yang tahu. Yang jelas perempuan itu sedang menunggu. Entah suami, anak, teman, kerabat, mitra bisnis, atau bahkan mungkin kekasih gelapnya. Perempuan itu hanya menunjukkan tanda-tanda gelisah yang luar biasa. Kemudian turunlah hujan ini. Yang semakin lama semakin deras dan membuat banyak orang bergegas-gegas. Kecuali perempuan itu. Ia tetap setia menunggu, meski dengan kegelisahan luar biasa. Hingga beberapa menit lewat dengan sia-sia. Dan perempuan itu terdengar memaki-maki sebuah nama. Pohon palm akhirnya mengerti bahwa nama itu adalah selingkuhan yang telah ingkar janji. Sehingga membuat perempuan itu terjebak hujan di sini. Pohon palm mulai berpikir tentang si lelaki yang telah dikhianati, entah itu suami ataukah kekasih. Alangkah malangnya lelaki itu—menaruh kepercayaan pada seseorang yang tak mengerti arti setia, menaruh kepercayaan pada ilusi. Alangkah malang pula dirinya, ditakdirkan menjadi pohon palm yang telah mendengar bahkan kini melindungi si pengkhianat itu. Kebencian si pohon palm mulai berangsur surut tatkala ia mulai melihat dari sudut pandang si perempuan. Meski telah berjam-jam hujan mengurungnya, tapi ia tak juga kembali pulang. Padahal yang ditunggunya tak juga menampakkan batang hidung.

“Kenapa kau membuat hidupku seperti ini? Aku hanya ingin meredam kekecewaan keluargaku!” pohon palm mendengar si perempuan merutuki sepi. Meski tak bisa melihatnya, perempuan itu tampaknya sudah berurai air mata. Rasa simpati mulai merembesi pohon palm, membayangkan andai dirinya berada pada posisi si perempuan. Bagaimana kalau ternyata ia memiliki suami brengsek di rumah? Bagaimana kalau ternyata rumah tak lagi bisa memberikannya ruang untuk melapangkan napas? Tentu saja pohon palm paham bagaimana rasanya tak memiliki rumah. Seperti orang hilang. Itulah mengapa pohon palm selalu ingin melindungi siapa pun yang berteduh di bawahnya—baik dari hujan atau panas, agar mereka menganggapnya ada. Betapa pentingnya pengakuan itu. Lebih baik kita tak pernah ada jika tak pernah diakui, pikir lelaki kita menyambung pemikiran pohon palm. Lelaki kita berhenti memikirkan pohon palm tatkala telinganya menangkap suara amarah yang menerobos sesela tirai hujan. Pikirannya sudah kembali ke tubuh yang rupanya sudah jauh dari pohon palm tadi. Lelaki kita mulai mencari sumber suara yang tadi menggaduhi telinga. Tak jauh dari situ ada sebuah warung makan yang kedua pintunya tertutup rapat. Lampu di dalam terlihat nyala, menandakan bahwa di dalamnya ada seseorang yang entah sedang apa. Hujan deras membawa selimut kegelapan yang dibentangkan di sepanjang tempat yang ia singgahi. Lampu-lampu tampak redup di sana-sini. Seperti sebuah kenangan yang tertimbun banyak kejadian. Lelaki kita kembali menemukan suara yang tadi menggaduhi telinga. Rupanya itu adu mulut. Dan muasalnya memang berasal dari dalam bangunan kecil ini. Suara cempreng si perempuan terdengar berapi-api mengeluarkan semua yang menyumbat dada. Rupanya si lelaki tak lagi berpenghasilan. Entah pekerjaan apa yang digelutinya. Terdengar ia menyebut-nyebut hujan untuk membela diri. Dan tak lama kemudian tba-tiba ada pintu yang dibuka. Seorang lelaki berperawakan besar keluar terburu dengan sepotong makanan di mulut. “Dasar bandot pemalas!” terdengar umpatan terakhir. Sebelum lelaki berewokan tadi semakin jauh menembus ke kedalaman hujan. Siluet perempuan itu tampak angkuh berdiri di ambang pintu. Memerhatikan kepergian lelakinya dengan gerutu yang seolah takkan pernah habis. “Hei kau, apa kau tak tahu hujan?!” Lelaki kita baru menyadari bahwa kini ia menjadi sumber perhatian. “Iya, kamu! Apa kau tak tahu hujan?!” Lelaki kita hanya tersenyum. Lalu melangkah begitu saja tanpa memedulikan perempuan yang se-

n ferial

dang tertimbun amarah itu. Kebanyakan perempuan sama saja, pikirnya. Entah karena kuasa uang ataukah itu memang proses alami. Seperti apa yang telah diakibatkan hujan pagi ini. Raja cahaya tak bisa menampakkan diri. Hawa dingin dibebaskan sebebas-bebasnya. Hingga membuat banyak pintu masih tertutup rapat. Dan banyak orang terburu-buru saat di jalanan. Membuat hujan tampak seperti seseorang yang kehadirannya amat mengganggu. Maka, lelaki kita sedikit heran ketika menemukan seorang nenek yang sendirian duduk mematung di teras rumahnya. Ia menonton hujan dan orang-orang yang berlalu-lalang— termasuk lelaki kita. Seolah semua ini adalah pemandangan yang dapat menghibur kesendiriannya. Mungkin si nenek menganggap hujan ini bukanlah sesuatu yang mengganggu. Hujan justru datang untuk menemaninya. Rumah itu memang terlihat sepi. Mungkin si nenek tinggal seorang diri. Jikalau tidak, pasti si nenek sudah disuruh kembali ke dalam—takut masuk angin. Tapi hujan adalah teman yang baik hati, selalu membawakan banyak kenangan untuknya. Hujan sering membawakan Kakek untuk bertemu kembali dengan Nenek. Kakek lantas mengajak Nenek bernostalgia tentang segala kenangan mereka. Mula-mula Nenek ingin mengetahui keadaan Kakek sekarang. Apakah rematik dan darah tingginya masih sering

kumat? Apakah di sana ia sering kedinginan? Apakah di sana ia punya teman untuk sekadar berbagi cerita? Apakah di sana ada yang selalu memerhatikan semua kebutuhannya? Apakah di sana kesejahteraannya terjamin? Tapi Kakek lebih senang menanyakan kabar Nenek saja. Siapa yang selalu memerhatikan kondisi Nenek selama ini? Apa yang dilakukan Nenek saat sepi datang tanpa permisi? Apakah segala kebutuhan Nenek selama ini tercukupi? Percakapan-percakapan itu selalu membuat Nenek merasa hangat meski dingin selalu menyertai hujan. Ini soal hati. Kedatangan Kakek selalu membawa selimut untuk hati Nenek. Bahwa Nenek harus lebih banyak bersabar. Bahwa mereka pasti akan bersatu kembali nanti— dan itu adalah keniscayaan. Nenek harus lebih banyak memahami yang muda—bahwa mereka sibuk, bahwa masa depan mereka lebih butuh untuk diurus terlebih dahulu. Buktikan bahwa Nenek masih bisa mengurus diri sendiri. Nenek orang tangguh. Buktinya dia sanggup membesarkan enam anak meski Kakek hanya sebentar menemaninya berjuang. Sayangnya Kakek hanya datang saat ada yang mengantar. Kakek tak bisa setiap saat menemani Nenek, padahal sepi sering bertamu ke dalam rumahnya. Dan hujan adalah si baik hati yang sering mengantarkan kedatangannya. Jangan pergi, hujan, jangan pergi. Sebab kedatanganmu membawa

banyak cerita dan kenangan untukku, batin lelaki kita. Tapi hujan ternyata tetap harus pergi. Perpisahan adalah sebuah keniscayaan dari sebuah kedatangan, katanya. Tak peduli lelaki kita tak rela. Setiap orang harus belajar untuk menghadapi perpisahan. Lelaki kita menemukan banyak senyum ketika hujan berangsur menarik jubahnya. Dari rintik, menjadi rinai gerimis, dan lalu hanya menyisakan mendung yang kemudian pergi terusir angin. Meninggalkan lelaki kita yang masih basah kuyup dan berjuang melawan gigil. “Kenapa tadi tak berteduh dulu jika tak bawa payung?” sapa seorang tukang ojek yang baru saja mangkal. Pertanyaan itu hanya dijawabnya dengan senyum. Kau tak mengerti, jawab lelaki kita dalam hati. Takkan pernah mengerti. Gigil ini adalah kenang-kenangan dari hujan. Tanda bahwa ia pernah datang mencumbu lelaki kita. Dan lelaki kita takkan menyesali kepergian hujan. Lelaki kita tahu bahwa hujan memang harus pergi. “Bagaimana aku tak harus pergi? Kedua orang tuamu tak menyukaiku. Kau juga tega, telah membunuhnya. Apa lagi yang bisa membuatku tinggal?” ditahannya sesak yang memenuhi dada. “Cinta,” si gadis terisak. “Cinta?” “Bukankah kau pernah bilang cinta?” “Lalu kenapa kau membunuhnya?” “Karena keluargaku menginginkannya. Mereka bisa mendapatkan itu, tapi aku tetaplah milikmu.” Lelaki kita mulai gusar. Bukankah saat itu tak pernah ada paksaan? Lalu mengapa mesti ada penyesalan? Lelaki kita tak pernah menutup-nutupi keadaannya. Dan kalau sekarang ia ditolak… Lelaki kita mulai merasa seperti seorang hujan. Hujan yang selalu datang apa adanya. Ada yang merasa tak keberatan dengan kedatangannya, ada pula yang membenci kedatangannya. Padahal setiap tahun, hujan masih selalu sama, dan selalu datang apa adanya. Hujan tak pernah berbohong akan keadaannya. Urusan hujan adalah urusannya sendiri. Demikian pula si pohon palm, penghuni warung makan, dan si nenek, yang juga memiliki urusannya sendiri-sendiri. Banjir, adalah soal kesemrawutanmu menyambut hujan. Lalu mengapa kau mengambinghitamkan semua kesalahanmu pada hujan? Begitulah hujan. Ia dirindu saat kemarau, tapi kemudian dibenci saat penghujan. Padahal hujan tak pernah membenci orang-orang berpayung dan berjas hujan yang sering nyinyir membicarakannya. Ah, lelaki kita jadi mengerti. Mungkin gadis itu mulai memasuki kemarau.*

Jepara–Demak, 2015.

SAJAK

Sajak- Sajak Hari Palguna Nyanyian Bunga Selasih pagi yang diam di bulan ruwah matahari juga diam dalam senyum merekah namaku selasih, si bunga ungu di ujung tangkai berdaun hijau terikat janji setia di bulan itu, pada untain doa aku dipetik dengan kasih, diikat dengan harap ditimang dari tangan ke tangan mensucikan meski aku tak seindah dan seharum bunga kantil, mawar, maupun kenanga tetapi aku selasih yang terikat janji setia di bulan itu untuk mendampingi penziarah hingga aku mendengar suara hatinya kata-kata yang tak sempat diucapkan dan hitungan butiran air mata oleh cinta

dalam damai. Tuhan hadir seakan berbisik ‘Aku mencintai kamu dan penziarah itu’ 19 Juni 2014

Sand Dune enam belas tahun lalu kamu bagai Pembayun, melenggok, menghentak diiringi rampak gendang menyihir sejarah mataram kini di hamparan pantai selatan matahari, angin tenggara yang menyentuh bukit kars tak leluasa mengusap pipimu deburan ombak tak serampak gendang di telingamu saat aku memanggil kamu ‘sand dune’

desiran angin menyela di antara daun cemara seakan berbisik -‘cintailah kami atau kamu biarkan kami mati’ lalu seakan mengarahkan aku pada kamu yang bagai gadis menua memakai kain lurik usang, terkapar tak berdaya Bantul, 7 Juli 2014

Selat Panjang Riau Selat Panjang membentang sepanjang ingatan Pulau Sumatera dan kepulauan Meranti. Orang-orang dalam perjalanan siang Jangan bertanya siapa pergi siapa pulang,

dalam kapal melaju bersama deru, speed boat meluncur memecah perairan yang tertimpa mentari, gemerlap bagai kulit nelayan berbaris-baris bagai catatan sejarah Di sepanjang perjalanan dari Buton hingga Pulau Mendol aku membaca sebaris catatan yang tersisa hutan mangrove dalam tangis sedalam selat lalu aku ingin menulis satu atau dua kalimat pada catatan selanjutnya tentang senyum hutan mangrove seindah pekikan elang di langit Pulau Meranti. Palalawan, 27 November 2014

Tragedi-Tragedi Langit meleleh oleh kebencian, tanah membara. Marahmu membuncah menumpahkan darah, membadai. Hati siapa yang masih tersisa? Saat aku pulang, di desa mawar tak lagi berbunga, kunang-kunang mematahkan sayapnya Kenangan masa kanak punah, hanya menyisakan bayangan aku di mata ibu. Bantul, 2 April 2015

Hari Palguna, penulis sajak, puisi, esai, cerpen, dan kini tinggal di Yogyakarta.


LENTERA

16

Bang Fauzi pun Berkesenian Melihat semangat para remaja bergabung di Dewan Kesenian Tubaba, jiwa Fauzi Hasan tergerak untuk membina, berbagi pengetahuan, dan mengajak mereka untuk mengembangkan minatbakatnya di bidang seni. ARIS SUSANTO

D

EWAN Kesenian Tulangbawang Barat (Tubaba) memang belum lama terbentuk. Namun, semangat untuk berkembang, melestarikan budaya lokal, serta menggali budaya kesenian yang telah lama hilang cukup tinggi. Wajar saja jika para seniman dari kabupaten baru pecahan Tulangbawang ini berlomba-lomba untuk meraih sejumlah prestasi yang membanggakan. Dinakhodai Ketua Umum Fauzi Hasan yang juga Wakil Bupati Tubaba yang mendapat dukungan penuh dari Bupati Umar Ahmad, dalam waktu tidak lama lagi mereka memiliki gedung kesenian yang dapat digunakan untuk pembinaan dan kepentingan

lainnya para insan seni. “Sampai sekarang mereka berkumpul dan mengikuti berbagai pelatihan, mulai dari seni rupa, musik, teater dan kegiatan lainnya di sini,“ ujar Fauzi Hasan didampingi Sekretaris Dewan Kesenian Tubaba Wawan, sambil menunjuk aula yang luas di rumah dinasnya, Senin (23/5) lalu. Fauzi Hasan yang akrab disapa Bang Fauzi oleh kalangan seniman ini mengakui di Tubaba para remaja banyak yang berbakat di bidang seni secara autodidak. Melihat semangat para remaja bergabung di Dewan Kesenian Tubaba, jiwa Fauzi Hasan tergerak untuk membina, berbagi pengetahuan dan mengajak mereka untuk mengembangkan minat-bakatnya di bidang seni. Beberapa prestasi yang telah diraih para seniman, penulis buku di Tubaba, menggelitik sanubari Bang Fauzi yang memiliki bakat melukis secara serius membina bakat seni. Ia pun turut memegang kuas mencoretcoret kanvas. “Saya sejak dari sekolah dan tinggal di Kotabumi, hobinya memang melukis,” ujarnya sambil menunjukkan hasil goresan tangannya di atas kanvas.

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

Pernah suatu hari, ujar Bang Fauzi, mendapati sejumlah anak-anak melukis pada tripleks dan kadus bekas mi instan. Namun, hasilnya bagus. “Ini yang saya katakan mereka memiliki semangat yang tinggi. Di tripleks dan kardus bekas saja hasilnya bagus. Bisa kita bayangkan jika di kanvas. Jelas hasilnya lebih bagus lagi,” kata dia. Di sisi lain, hati pria kelahiran Kotabumi itu terusik ketika tidak melihat lagi budaya-budaya lokal yang cukup menarik dan berisi filosofi jarang terdengar dan terlihat sejak puluhan tahun silam, seperti permainan gobak sodor. “Itu permainan yang saya kenal sejak kecil, tapi sekarang tidak lagi saya lihat dimainkan anak-anak.“ Filosofi yang berada dalam permainan gobak sodor merupakan warisan budaya nenek moyang. Dalam permainan itu membutuhkan kekompakan dan kejelian serta keuletan. Masing-masing pemain gobak bisa meniru dengan mudah gerakan lawan mainnya. Sifat gotong royong dalam permainan ini merupakan budaya nenek moyang yang harus dilestarikan. Selain itu, saat ini Dewan Kesenian juga sedang membuat naga

L AMPUNG NEWS & ENTERTAINTMENT

lumping yang sama seperti kuda lumping. “Ini juga kreasi anak muda di sini yang saya ajungi jempol,” kata Bang Fauzi. (M2) arissusanto@lampungpost.co.id.

Fauzi Hasan

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN


ESAI FOTO Hlm.19

DESAIN Hlm.24

Lampung Mengaji 99 dan Toleransi Umat Beragama

In Harmony Songket Silukang dalam Gaun Muslim

RATUSAN santri dari sejumlah pondok pesantren mengikuti Lampung Mengaji 99 dan Toleransi Antarumat Beragama di Tugu Adipura, Bandar Lampung.

Selain menonjolkan kesan etnik, kombinasi warna songket dipadupandankan dengan kain sutera impor lengkap dengan batu kristal swarovski.

HIJAB 17 LAMPUNG POST I MINGGU, 12 juni 2016

TUTORIAL

Tampil Anggun dan Nyaman KENYAMANAN menjadi hal penting dalam berhijab. Bagi Anda para hijaber yang ingin selalu tampil nyaman dan anggun, brand hijab Shafira memiliki koleksi aneka hijab, di antaranya jenis hijab berbahan polisfon. Jenis hijab ini cenderung mudah ditata sesuai keinginan. Pemilihan warna-warna pick yang kini masih mendapatkan tempat di hati para pengguna hijab disediakan. Selain memberikan kesan anggun, warna-warna lembut tersebut juga membuat tampilan Anda cantik dan elegan. Berikut salah satu jenis tatanan hijab ala Shafira: Tahap 1. Pilih jenis hijab berbahan polisfon dan lipat segitiga, lalu kenakan di kepala yang sudah mengenakan ciput ninja warna senada.

Tahap 2. Tarik bagian ujung hijab sebelah kiri secara menyilang ke bagian samping kanan atas. Gunakan jarum pentul untuk mengaitkan sisinya.

n MODELMUSLIMS.COM

Ramadan, Makin Cantik dengan Gamis Potongan gamis berupa gaun lurus panjang yang menutupi seluruh tubuh dan longgar menjadikan tampilan seseorang terlihat lebih syar’i. RUDIYANSYAH

K

ESAN gamis sebagai gaun yang kuno dan hanya digunakan oleh para ibu-ibu, kini semakin bergeser. Gamis modern justru semakin diminati anak-anak muda. Banyaknya pilihan warna, hingga model potongan gamis membuat siapapun bisa tampil anggun dan elegan. Cocok bagi para hijaber yang ingin tampil lebih syar’i selama bulan suci Ramadan. Potongan gamis berupa gaun lurus panjang yang menutupi seluruh tubuh dan longgar yang menjadikan tampilan seseorang terlihat lebih syar’i. Namun, untuk tetap menampilkan kesan elegan dan cantik, pemilihan warna harus jadi pertimbangan

khusus. Tak harus memilih warnawarna gelap, gamis dengan warna-warna lembut menjadikan penampilan Anda lebih cantik dan elegan. Jenis gaun ini juga cocok digunakan untuk beragam kegiatan, mulai dari kegiatan santai selama Ramadan seperti bersilaturahmi hingga memenuhi undangan buka puasa dan makan malam bersama keluarga besar atau kolega. Gamis untuk acara santai biasanya cenderung lebih simpel. Perpaduan warna juga tak begitu banyak, hanya dua warna seperti perpaduan hijau tua dan krem. Detail yang ditampilkan biasanya seperti pita dan pernik

kancing tambahan. Sementara untuk gamis yang cocok digunakan dalam acara pesta, biasanya memiliki detail lebih banyak, seperti potongan berenda lengkap dengan bahan brokat yang menjadi balutan gaun pada bagian atas. Jenis gamis yang memadukan brokat kini sedang digandrungi para hijaber yang ingin tampil lebih elegan. Khusus untuk para hijaber muda, memilih jenis gamis dengan tak begitu banyak detail, justru lebih cocok dan membuat tampilan Anda lebih fresh. Namun, tetap harus pintar memilih perpaduan warna antara hijab dan gamis yang dikenakan. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

Tahap 3. Tata hijab sisi kanan dengan memberi jarum pentul pada sisi tengah antara pertemuan sisi kiri sebelah kiri dan kanan.

Tahap 4. Ta r i k s i s i h i j a b bagian kanan ke bagian s amping kiri, lalu sematkan jarum pentul pada ujungnya.

Tahap 5. Rapikan hijab dan Anda akan tampil dengan tatanan hijab mengurai pada sisi kanan yang memberi kesan anggun dan cantik. (M2)

Model : Putri Mariantika Koleksi : Galeri Shafira, Jalan Kartini, Tanjungkarang Pusat. Foto : Rudiyansyah


KULINER

18

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

1.001 Menu Berbuka Puasa

Iga Garang Asam

n DOK

Olahan Iga Spesial ala Hotel Asoka Grill barbeque rib dan iga garang asam menjadi menu andalan di Asoka Luxury Hotel. RUDIYANSYAH

S

ETIAP hotel pasti memiliki menu atau makanan khas yang disiapkan untuk tamunya. Hidangan spesial ini banyak macamnya yang akan dihidangkan untuk tamu atau pengunjung hotel yang sengaja datang untuk menikmati berbagai menu makanan. Iga atau daging di sekitaran tulang iga atau rusuk sapi masih menjadi bagian daging favorit untuk diolah menjadi aneka menu spesial. Seperti grill barbeque rib dan iga garang asam, dua menu andalan di Asoka Luxury Hotel, yang berlokasi di Jalan Pulau Morotai, Bandar Lampung. Grill barbeque rib merupakan olahan daging iga sapi yang dimasak dengan cara dipanggang. Pemanggangan sempurna membuat daging menjadi lebih lembut dan seluruh bumbu meresap. Public Relation Hotel Asoka Agung Asadillah menyebut satu kekhasan menu tersebut terdapat pada jenis bumbu yang digunakan yang merupakan olahan rempah. “Kami memang mempunyai rampah-rampah khusus yang diracik oleh chef kami. Itu yang menjadi kehasan rasanya,” kata Agung, Kamis (9/6). Dari bumbu rempah tersebut, lanjutnya, tercipta sebuah rasa daging panggang yang melekat ke dalam daging. Khusus untuk daging disediakan dua jenis daging iga, yakni daging sapi lokal dengan tekstur yang lebih berserat atau daging impor dengan tekstur lebih lembut. Kebanyakan pengunjung memilih jenis daging lokal, yang dinilai lebih memiliki citarasa khas. Sebagai pelengkap, saus barbeku semakin membuat nikmat santapan iga panggang. Masih dengan bahan iga sapi, di menu andalan lainnya, hotel ini menyajikan iga sapi garang asam. Di menu ini menyajikan sup daging sapi jawa dengan rasa pedas dan asam. Berbeda dengan menu

sebelumnya yang memilih teknik pemanggangan sebagai cara pemasakan iga, pada menu kedua tersebut daging iga dimasak dengan cara di-presto hingga daging lebih lunak. Tak hanya itu, setelah di-presto, daging iga juga kembali direbus bersama bumbu rempah dan disajikan dengan tambahan irisan paprika merah. Sebagai pelengkap hidangan, iga garang asam biasa disajikan bersama pelengkap kerupuk. Menu kedua tersebut pemesan tetap dapat memilih jenis daging yang digunakan, daging sapi lokal atau impor. Untuk menemani santap dua menu olahan iga tersebut, dalam penyajiannya dilengkapi dengan kentang goreng dan irisan jagung ataupun salad segar. Namun, jangan khawatir, para penikmat olahan iga juga bisa memilih nasi sebagai teman menikmati dua menu spesial tersebut. Selain dua jenis olahan iga, di hotel tersebut juga tersedia aneka jenis minuman. Agung Asadillah yang akrab disapa Asa ini menjelaskan untuk menu minuman yang paling banyak dipesan oleh tamu atau pengunjung yakni Asoka mojito, minuman segar yang terbuat dari sweet and sour, irisan lime, daun mint, dan ditambahkan dengan sirop mohito. Kemudian ada tapis healthy, minuman segar yang terbuat dari brokoli, buah nanas, dan dicampur dengan sedikit gula cair dan soda di atasnya. Kemudian ada the eight siger, minuman yang terdapat buah pisang dengan kopi espresso dan air soda. “Bayangkan, pisang itu kan manis ya, terus dicampur espresso yang lumayan pahit, dan ditambah air soda, jadi begitu segar dan nikmatnya tuh minuman,” kata Asa yang coba membayangkan rasa minuman ini. Selain itu, terdapat menu minuman lainnya, yakni strawberry smoothies, avocado smoothies, manggo smoothies, dan lainnya. “Tapi menu minuman yang paling banyak dipesan oleh pengunjung kami yakni Asoka mojito,” kata Asa. (M2) n RICKY MARLY rudiyansyah@lampungpost.co.id

BUKA puasa bersama keluarga ataupun rekan kerja menjadi momen yang dinanti selama Ramadan. Peluang tersebut juga yang kemudian dijadikan Hotel Asoka Luxury mengusung konsep unik dalam menyajikan menu berbuka. Kisah 1.001 malam ala Aladin diadopsi menjadi menu hidangan berbuka selama 30 hari selama Ramadan. Public Relation Hotel Asoka Agung Ashadila menjelaskan pihak hotel telah mengonsepkan 1.001 jenis menu berbuka sepanjang Ramadan. Setiap harinya 33 menu dihidangkan kepada para tamu. Tak hanya makanan mewah ala hotel, dalam konsep tersebut juga turut dihadirkan menu-menu tradisional,

seperti nasi urap hingga pecel siram. Menurut Agung, konsep tersebut sengaja dimunculkan untuk kembali menghadirkan menu-menu tradisional Indonesia di meja makan hotel saat Ramadan. Dalam setiap berbuka, menurut Agung, para pengunjung bebas memilih dari 33 menu, termasuk aneka takjil, makanan pembuka, hingga makanan utama dan penutup. Untuk bisa menikmati 33 menu buka puasa dalam satu kali berbuka, pengunjung cukup merogoh kocek Rp85 ribu. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati sajian musik akustik yang siap mengiringi saat santap malam. Selamat memilih menu berbuka. (M2) n RUDIYANSYAH


ESAI FOTO

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

19

Lampung Mengaji 99 dan Toleransi Umat Beragama R

ATUSAN santri dari sejumlah pondok pesantren mengikuti Lampung Mengaji 99 dan Toleransi Antarumat Beragama yang digagas Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin di Tugu Adipura, Bandar Lampung. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pluralisme dan toleransi antarumat beragama di Lampung. Toleransi dan saling menghormati itu terlihat dengan adanya umat yang beragama lain turut berpartisipasi dalam acara tersebut. Bahkan, mereka

dengan tulus ikhlas menyiapkan segala keperluan umat muslim yang hendak berbuka puasa, seperti membagikan makanan atau takjil berbuka puasa. Kegiatan religius yang kali pertama diadakan di Lampung ini diawali dengan berbuka puasa bersama. Acara buka puasa bersama itu dilanjutkan dengan salat magrib dan salat isa serta mendengarkan tausiah singkat, kemudian salat tarawih dan tadarusan, dilanjutkan membaca ayat suci Alquran secara bersama-sama dengan formasi membentuk lingkaran. n

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Ratusan santri dan masyarakat melaksanakan tadarus pada acara Lampung Mengaji 99 dan Toleransi Umat Beragama di Tugu Adipura.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin bersama masyarakat dan para santri pondok pesantren melaksanakan tarawih.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Umat nonmuslim membagikan takjil kepada umat Islam yang hendak berbuka puasa.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Oji Saputra, salah satu artis Ibu Kota, menghadiri Lampung Mengaji 99.


PARIWARA

20

KOST-KOSTAN

RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

FOTO COPY Jual/Sewa/Kerja sama msin Fotocopy, Hrg. mulai 5 Jt-an, Hub. 0852-6822-1083

JERUK Dijual Jeruk Baby Super Manis dlm Jumlah Besar, Siap Panen, Lok. Lampung Timur, Minat bisa Hub. 0812-7206-6091

KEHILANGAN STNK BE 3028 EL, Nk. MH1JF5112AK589818, Ns. JF51E-1595393, an. Sanusi. STNK BE 3482 DN, Nk. MH1JB81179K456934, Ns. JB81E-1452814, an. Nasori. STNK BE 3949 OU, Nk. MH32BJ001DJ273285 Ns. 2BJ273398 an. Suherli STNK BE 4703 DB, Nk. MH1JBE116BK064807 Ns. JBE1E-1065858 an. Ketut Merte

KURSUS - KURSUS NVU Servis & Kursus Hp, buka kls mahir, bljr smua merk hp software & hardware pst bs & lsng dpt Duit, Jl. Z.A Pagar Alam, No. 24 Gdg Meneng, Hub. 0896.7496.2976

SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Paje ro,For tuner,Alphard,Avanza, I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

PELUANG USAHA Bisnis jaringan. GAJI sd jtan/hr, Pmula min 3-15jt/bln,

Garansi, Dkrjkan mak 2jm/ hr (par t/ full time) Joint? PT. BISA. Collacell & Caturex. 0812-722-7476/29a3f0b3

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

PENGOBATAN

RACUN API

Paket pengobatan herbal bergaransi uang kembali dgn LINGZHI & AQ-L Premium Herbal. Mengobati : Kanker, Kelenjar gth Bening, Diabet, drh Tinggi, Rematik, Asm Urat, Kelainan Hormon, Jerawat, Keloit, Mata Ikan, Hernia. Pemeriksaan kesehatan Gratis dgn teknik LBA (Life Blood Analisis) Hub: Terapis AHMAD YEN-YEN 0852.7998.0777, CP. 0821.8693.3338 (Dedi).

Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. 07211701677

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MOBIL DISEWAKAN RENTAL MOBIL melayani sewa per Jam/Harian/Antar Jemput dlm & luar kota, Drop Bndara dgn hrg ekonomis, Driver brpngalman & Ramah, Hub. 0823.7782.5000

MOBIL DIJUAL

PROPERTY 147 JT NEGO

3042

TIMOR

TOYOTA Dijual Grand New Innova G 2012, Bensin, Manual, Pjk hdp, wrn. Grey, msh Mulus, Hrg. 195 Jt (nego), pmkaian Ibu dokter, Hub. 0852.6864.1420 Dijual KIJANG KAPSUL 2003, Plat B, Standar, Manual, wrn. Hitam, Hrg. 70 Jt/Nego, minat Hub. 0853-69067000

HONDA LAMPUNG RAYA

PROMO SPECIAL RAMADHAN

BRIO

DP. 20 JT Angs. 4 JT-an

DP 2 JT-an

KIJANG STD ASTRA thn 96, BE Kodya, Siap Pakai, Lengkap, Hub. 0812-7937256/ 085101553110

GRANMAX DP 6 JT-an

3043

GRAND LIVINA 2012, kondisi Mulus, Pajak baru bulan Mei, Aki baru, Ban baru, pakaian wanita, Minat Hub. 0813-7945-0660

NEW HONDA

BR-V

DP. 25 JT Angs. 6,5 JT-an

DP. 25 JT Angs. 6,5 JT-an

MOBILIO

PICK UP

HARGA NEGO

Djual TIMOR 8 5151i Th’97, Coklat Susu, hrg 29 Jt/nego. Hub: 0813.7903.2634.

AYLA

PESAN SEKARANG JUGA !!! *SALES TERJUJUR HONDA*

DP 3 JT-an

RIDHO

*SYARAT KETENTUAN BERLAKU*

BUDI 0812-7978-2000

0823-0655-9997 0822-4222-2090

GUDANG DISEWAKAN Gudang dswkn Jl. Ir. Sutami No.225 sblh CPI 9 Km dr Plbhn pnjng, gudang trttp 102x20m & lhn trbuka 104x40m, Hub. 0813.6993.1333

LAHAN DIJUAL Djl lhan pertnian cck agrowisata mni di Lamsel ls.2,1ha shm,45 mnit dr bdl,jl.ir sutmi,stlah pabrik colacola.kotabru jln tol.aneka tanamn buah & ada twer air 2000lt,untuk penyiram syur myur &ada dposit btu silika hrg 80rb/m,hub.0813.6993.1333.

MATERIAL BANGUNAN

DATSUN

MARI ... !!! MUDIK SERU

PAKAI DAIHATSU

AYLA DP

8

JT

18

7

145 JT NEGO

IKIN UCHI DATSUN 0812-724-9915 JASMAN 0821-8118-8807

ERTIGA WAGON R

TERIOS DP 10Jt-an

CARRY PU

GRANMAX DP 7Jt-an

PIN 538CAF94

All New Pajero

ADHA TONY

0821-7680-0204

All New

PT. PERSADA LAMPUNG RAYA JL. P. DIPONEGORO NO.9 B. LAMPUNG

HERMAN

0812-7167-2100

0852-6987-0888

HONDA LAMPUNG RAYA

17

9

DP

atau Angs. 3,7 JT-an

JT

atau Angs. 3,5 JT-an

AYLA

DP 10 JT-an

DP

PROSES KILAT, PELAYANAN SUPER CEPAT, TERIMA TUKER TAMBAH

7

JT

atau Angs. 2 JT-an

GRANMAX PU JT DP9 atau Angs. 2,7 JT-an

DINA

PROSES CEPAT & MUDAH

ANDI

0853-6658-0009

0812-7895-5985

HONDA LAMPUNG RAYA MIRAGE

NEW MOBILIO

NEW BR-V

Datsun GO+ Angs 2,5 Jt-an DAPATKAN HADIAH DAN PROMO MENARIK DI BULAN INI

PARLAN

0813.7777.2948 PIN 5B1C403D XENIA M

ANGS. 3,5 JT x 4 TH

ANGS. 4 JT x 5 TH

TERIOS

R ADVENTURE Angs. 3,3 Jt X 5 Th

L 300

AYU 0812-7961-6511

AYLA D PLUS

FUSO

DP MULAI

10 Jt-an

PROSES PEMESANAN MUDAH & CEPAT

PROMO MUDIK LEBARAN PROSES CEPAT, BONUS VARIASI #ANDA PESAN KAMI ANTAR#

INFO PEMESANAN:

Jual pagar panel beton system knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417. 0897.1403.256

PERUMAHAN Per umahan Subsidi di Tengah Kota, ltk str tgs, kualitas oke, hrg mrh, di Kedamaian, Bandar Lampung, LT 72 m2 Tipe 36, bisa kredit, hny 860 rb/bln, bunga flat, garansi 1 th. hub. 0853.5785.0510/ 0822.8265.7444/ PIN 5E518909.

RUMAH DIJUAL Jual Butuh Cepat Rumah, 4 KT, Full AC, 2 KM, Lt/Lb. 200/150, Hrg pass 250 Jt, Perum BBI Campang Raya-Tanjung Karang Timur, Hub. 0897-8925-618 Dijual Rumah di Jl. Mawar Rawa Laut, B. Lampung, Ls. 625 m2, Hub. 0811-720797

RUMAH OVER KONTRAK

Over kontrakan rumah tengah kota Jl. P. Antasari. Hubungi. 0852.2213.0867.

RUMAH DIKONTRAKKAN Dikontrakan Rumah, di daerah Way Lunik Panjang, 3 KT, 1 KM, Air PAM, Prkir Mbl mtr, 7 Jt/thn, Hub. 0812-23640898

TANAH DIJUAL Jual Tanah Strategis, Ls. 232m, Jl. Indra Bangsawan Gg. Hi. Ibrahim Rj.Basa, jln aspal, pondasi klllng, slrn got sdh ada, Hub. 0821-77811442 Jual cpt tanah uk Ls. 553 m2, tnp prntara, SHM, Jl. Raja Turunan Pemuka III, Lk. 1 Rt.007, pss Hook blkng kntor PLN Rjbasa, Kel. RjBasa – Bdl, Minat Hub. 0735323311/081271463730

Jual ex Sekolah Budi Mulya, Lt. 1.095 m, SHM, Jl. Kangguru Kedaton Bandar Lampung, Hub. 0823-7272-4885

Dijual Tanah uk. 10x15=150 m2, Jl. Way Wo RT.09 Kel. Langkapura Kec. Langkapura – B. Lampung, Cp. Bpk. Putra 0812.7359.5951 Dijual Tanah dengan luas 1.165 m2, (SHM), Lok. Yosodadi, belakang SMA N 1 Metro, Hub. 0822-9815-7500 Dijual Tanah dengan luas + 5.000 m2 (SHM), Lok. 29 Banjarsari, Hub. 0822-9815-7500

TANAH KAVLING Dijual tnh Kavlingan & ruko di pgr jln utama Kampus ITERA Lampung, ltk strtgs dkt Jln tol Babatan, LT min.150 m2, cash 65 Jt, Ruko 80 m2 Cash 100 Jt, bersertifikat, bisa kredit. bunga rendah, stok terbatas. hub. 0853. 5785. 0510 / 0822.8265. 7444/ PIN 5E518909.

Tanah + Bangunan L. 700 m2, Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah, Hub. 0853.8179.7777

Dijual Rumah+Kios (70%) Pinggir Jl. Sultan Haji, Samping Rumah Dr. Marudut, Lt. 316 m2, Harga Nett, Hub. Dedi 0823-7272-4885

LOWONGAN

JT

DP

MOBILIO

Rumah Dijual Jln Lintas Sumatra di Masgar- Pesawaran, Lt. 795 m2 Lb. 7x20 m2, SHM, Hub. 0812-7340-7082

DATSUN SPECIAL EVENT

TERIOS

PASANG MOBIL BR-V

PAGAR PANEL BETON

0812-7111-2995

0853-7788-2111

KARIMUN

ROHMAN 0812-7894-6666

JT ANGSURAN 100 Rb/Hari

JT

Jt

AYO BURUAN, STOK TERBATAS

25

DP

9

DP

PROMO KHUSUS BULAN RAMADHAN DP

TERIOS DP 16Jt-an AYLA DP 8Jt-an XENIA DP 8Jt-an GRANMAX PU DP 8Jt-an

PANCA

JT

GRANMAX PU JT DP9

Kijang Innova G silver Hub. 0822-82950326

PAKET MUDIK

PANCA

TERIOS DP

DAPATKAN PROGRAM SPECIAL

Suplayer material bangunan, mnjual Batubata bolong & biasa, gnteng, psir, batu split, hrg trjngkau, diantar smpai tmpat, Hub. BANG JAKA 0812.7259.5305/ 0815.4026.736

Hrg Nego (TP)

HARGA NEGO

Hari gini pake manual, PEGAL !!! & Boros BBM, pkai otomatik X-trail thn 2007 Stt/AT hitam, mulus, jrng pkai, Hub. 0812-19756458

3049

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb. 085107520099, 081278001238.

KURSUS MENJAHIT

OTOMOTIF

3048

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419

HARGA 1,2 M NEGO

AHLI GIGI

Kost Bambu Kuning ex Cilamaya Hotel Jl. Imam Bonjol 1 samping Danamon/BRI, parkir luas, cctv, AC, kipas angin, tv, meja, lemari, kmr mandi dlm bersih, 1Jt/bln, 150/hari. hub. 0812.7929.7555, 0 8 1 2 . 7 2 2 . 5 4 7 9 , 0815.100.100.88

IKLAN

HARGA 2 M NEGO

INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepar t, Tirtayasa 0721-8013130.085101581133/ Antasari 085266133838

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

PARIWARA AC

LAMPUNG POST MINGGU, 12 JUNI 2016

RAMA

0812-7353-9191

DP 6Jt

PICK UP

Angs. 2,4 Jt

GRANMAX MINIBUS DP 20Jt

BUYUNG

0813 69 16 22 63 5FD747B3

Km Prshaan yg brgrk dbdng Cash & Krdit memubtuhkan tng krj Sales/Pramuniaga, Supervisor, krm lmrn ke PT. Planet Indo Ar ta Jl. Raya Natar No.18A, pnghsiln 1-5 Jt/bln, Buruan Gabung, Hub. Bpk. Adi Putra 0852.0855.5354

Dibutuhkan koki pengalaman min 5 thn utk masakan indonesia & chinese. RM Aka Jl. Ikan Hiu Blok B No. 15-16 bdl. Telp 486723

NEW HONDA MOBILIO DP 7 JT-an

KREDIT 0%/TENOR 7 THN PROSES CEPAT & GAK RIBET

RADIUS 0853-5788-4444

SUPERVISOR PRODUKSI

Kirim Lamaran Ke PO BOX 1003 Paling Lambat Sampai Dengan Tanggal 30 Juni 2016

HONDA LAMPUNG RAYA

NEW HONDA MOBILIO

DP 9Jt-an

DP 15 JT-an

TERIOS

BR-V BR-V DP. 20 JT-an

Kami perusahaan yang bergerak dibidang EXSPOR sedang membutuhkan : - Pria (35 thn) - Minimal S1 Tehnik Industri / Produksi / Mesin Alat Berat - Pengalaman dibidangnya 1 Tahun - Loyalitas & Berorientasi Dengan Target - Siap Kerja Lembur & Gaji Lampirkan

Dbthkn Guru ttp jnjng SD IT/ SMP IT/SMP IT, Miftahul Jannah (Guru kls/MTK/B. Inggris/ PAI/BK) ntr lmrn lsng ke Jl. K. Komarudi – Bhayangkara Gg. Kutilang Rj.Basa, Info. 08575860-5864

HONDA LAMPUNG RAYA

LOWONGAN

DP. 20 JT-an

KREDIT 0%/TENOR 7 THN PROSES CEPAT & GAK RIBET

RISKY

0823-7731-4909 PIN. 5ACBEA9C

DP 17Jt-an

AYLA

DP 6Jt-an

GRANMAX

DP 7Jt-an

- DP/ANGSURAN  PALING MURAH - PROSE  PALING MUDAH & CEPAT - UNIT/TIPE  READY STOCK - TUKAR TAMBAH  BISA ANDA MAU APAPUN BISA

BUKTIKAN..!! SALES PALING GESIT

RICKY 0812.7928.9879


69 JT NEGO

200 JT NEGO

HARGA NEGO

95 JT NEGO

85 JT NEGO

60 JT NEGO

66 JT NEGO

110 JT NEGO

BAZAR MOBIL SECOND

21

LAMPUNG POST MINGGU, 12 JUNI 2016

TOYOTA COROLLA ALLNEW 97 MANUAL MULUS BE SIAP PAKAI

ISUZU ENGKEL BAK NHR55 THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF ENGKEL BOK THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF DOBEL THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

DAIHATSU ALL NEW XENIA 1.3 SILVER R DELUXE 2012, HUB : 0812 73054516

TOYOTA KIJANG INNOVA SOLAR G 2011, SILVER, KM 54.00, HUB : 081273054516

SUZUKI BALENO, BE KODYA, TAHUN 2000 WARNA HITAM, HUB : 0812 73054516

DIJUAL MURAH L300 BOX TH 2002, PLAT BE, PJK HDP, KNDISI PRIMA, HUB. 0812.7960.7819

Kijang SGX 1997, bensin, hrg 80 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Grand Livina 2009, type SU, abu2 metalik, hrg 115 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Nissan Terano granroad hitam,2002, BE, Manual, hrg 110 jt Hub. 0856-5875-7775

CIVIC 2004 115 Jt, Nego/082182000318

Mitsubishi triton, putih, 2011, plat BD, Nego Hub. 0812-7415-6117

Mitsubishi TS, hitam, 2012, BE, Nego Hub. 0812-7415-6117

AVANZA G 08 BE MT 112 Jt, Nego/081272199150

Timor Dohc th 2000, htm,BE kodya,AC,PW,PS, Rp. 40 Jt/Ng Hub : 0858-3800-0800

Timor Sohc th 99,biru,BE kodya, AC,PW, PS,CL,remot Rp. 36 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

Daihatsu Feroza th 94,htm,plat B, AC,PW,PS,siap pakai Rp.47 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

AVANZA G 2008/BE/MT 118 Jt, Nego/Hp : 081379788382

Kijang LGX 2003 125 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Avanza Velloz 2012/ BE/AT 155 Jt, Nego/Hp : 081369630999

Jimny 2000 62 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

STRARLET 1990 crem,mlus,gres,ac,pr,sonsis, hub.0813.6969.5555

KIJANG 92,biru met ac,pr,rt,siap pke hub.0852.7900.7272

KUDA silver

CARY PICK UP,2006

INOVA 2007

ac,pr,siap pke,bsa tuker tambah hub.0813.6969.5555 2001

mesin sases,body mulus, siap kerja,hub.0852.7900.7272

type G silver,bensin,gres siap pke bs tker tambah.HP.0813.6969.5552

YARIS HITAM

KATANA 2009

type j ,th 2008 posisi d kalianda lampung selatan,085658779202

power strering,hijau,fulfar,ac,flek resing, ban besar,hub.0813.6969.5555

SUZUKI AURIO 2003 hitam ,bensin, siap pke 60 jta ngo hub. 0852.7900.7272

Terios 08 135 jt/081369530999

BALENO 2001 B MT 75 JT, Nego/0811723457

TAFT GT 4X4 1995 65 JT, Nego/0812722380

GRAND INOVA B G. 2.5 MT 2013 240 JT, Nego/081279200444

HONDA CITY 1996 /MT 57 JT, Nego/081279200444

KIJANG KRISTA DIESEL 2000 B MT 97.5 JT, Nego/HP 081279200444

HONDA ACCORD B/2002/VTI 90JT, Nego/HP 081279200444

ALL NEW CIVIC 2009 BE MT BALIK DP 85 JT, Nego/081379700700

FREED PSD 2010 175 JT, Nego/081379700700

BMW 318I AT LIMITED EDISION 2000 110 JT, Nego/081379700700

FORTUNER 2.7 2005 170 Jt, Nego/081379788382

XENIA XI DELUXE 2010 105 JT, Nego/081274664617

Innova E 2006/BE/MT 115 JT, Nego/081274664617

GRANDMAX 2011 BE 1.3 65 JT, Nego/085279911893

GRANDMAX 2013 BE 1.3 75 JT, Nego/085279911893

Terios TS 2010 BE MT 135 Jt, Nego/081279200444

Terrios TX 2008/BE/AT 135 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Honda CRV 2005/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0821 81312930

Honda CRV 2008/AT 188 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2012/BE/MT 148 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda City VTEC 2007 125 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Avanza 2012/AT/Jok Kulit 157 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Fortuner VNT 2012 B/MT 350 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

COROLLA 1997 TV AC Nego/082372506999

Inova G 2008/B/MT 160 Jt, Nego/Hp : 0812 31380818

Avanza G 2012/BE/AT/50 RB 145 Jt, Nego / Hp : 0853 77389999

Suzuki SX 4 2009/B/AT 115 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2011/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Nissan March 2012 BE/MT 115 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Kijang LX/BE/MT/PW/DB 75 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda Jazz 2004 BE/AT 110 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Jimni 4x4 trepes 82 45 jt 081369530999

Honda Jazz 2004/BE/AT + Audio 99 Jt, Nego/Hp : 0852 73836499

Inova G 2011/BE/MT/Hitam 173 Jt, Nego/Hp : 085273836499

Honda CRV 2001/BE/AT 95 Juta, Nego/Hp : 0823 77180502

Jimny 4x4 Offroad 88 Juta, Nego/Hp : 0853 77389999

AVANZA E 2012 B MT 135 JT, Nego/082182000318

BMW 328I M40 1990 MT 45 JT, Nego/ 082282000318

BMW 318 MT 28 JT, Nego/082182000318

JAZZ TRIPTONIK 2008. PJK BARU KM RENDAH, Nego/085273836499

KARIMUN GX 2005 BE MT 72 Jt, Nego/085669605480

XENIA Xi FAMILY 2011 BE MT Nego/110 082114082388

FORTUNER DIESEL VNT 2012 BE KM 18 RB 330 Jt, Nego/085669605480

KRISTA DIESEL 2002 115 Jt/0856609605480

CL FREED 09 163 Jt, Nego/081377689090

INOVA SOLAR 2012 225 Jt, Nego/081377689090

MEA HYUNDAY ACCENT 45 Jt, Nego/081377689090

HONDA CITY MT 2008 BE KOTA Nego/081379203099

VIOS 2004 AT/ BE 1013 AR 95 Jt, Nego

BMW 320MT 1995 58 Jt, Nego/082182000318

ALTIS G 2005 MT 135 Jt, Nego/082176808888

L300 2008 105 Jt, Nego/082176808888

HONDA CITY TYPE 7 2001 BE 85 Jt, Nego/08117223835

INOVA NEW MODEL 2011 B PJK PANJANG DP 45 Jt/ANG 4, 730 JT X 47 081357097888

INNOVA V 2006 m/t Bensin, BE 444 DI, km 125rb, Hub. 0812-10592000

Xenia 2012, type M 1000 Cc, putih mutiara, 118 jt nego, 0813-6753-3331

HONDA CITY VTECH TH’2004, PLAT B, WARNA CHAMPAGE, HRG 95 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

LUXIO TYPE X TH’2010, SILVER, PLAT BE, HARGA110 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

HONDA JAZZ VTEC’2005, PLAT BE, MERAH TRIPTONIC, MATIC, HARGA 105 JT NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU TERIOS TX ADVANTURE TH’2011, HITAM, MATIC, 155 JUTA NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

JIMNY’87 FULL OFFROAD 4 X 4, AC, POWER STERING, BAN KOMODO, PLAT H, HRG 80 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU GRAND MAX’2011 TYPE O OPTIMA MINIBUS, PLAT BE KODYA, SILVER, HARGA 90 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

APV TYPE GL’2012, HITAM, PLAT BE, HARGA 105 JUTA NEGO. HUB. 0813.6953.0999

INNOVA THN 2006 TYPE G, 2000CC, NEGO. HUB.081369086655

TOYOTA ALTIS G BE MT 175 Jt, Nego/081271846218

Espass 1.3 2003 BE 55 Jt, Nego/08117223835

FORTUNER 2.7 BENSIN 2OO5 IST 275 Jt, Nego/081379788382

FANTHER BOX 2008 Nego/082379203099

GRAND LIVINA XV 2011/12 BE MT KM 20 RB 135 Jt, Nego/085377389999

HONDA CRV 2.0 MT 2002 BE KM RENDAH 110JT 08117223835

HONDA STEAM 2002 Nego/081272846281

55 JT NEGO

Kijang kapsul LX th 99 biru mulus BE kodya mesin halus siap pakai cp. 0853 77070549

FORTUNER 2011 BE MT KM 60 290 Jt, Nego/085377389999

KIJANG LSX DIESEL 2001 79 JT 081367939779


PERJALANAN

22

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

Menguak Masjid Tertua di Lampung n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

JEMAAH. Selama Ramadan, Masjid Jami Al Anwar selalu dipadati para jemaah yang melaksanakan ibadah, seperti saat salat zuhur, Kamis (9/6) lalu.

Masjid tertua di Lampung, Masjid Jami Al Anwar, menjadi bukti sejarah jejak suku Bugis di Bumi Ruwa Jurai. RUDIYANSYAH

A

ZAN salat zuhur baru berkumandang dari pengeras suara menara Masjid Jami Al Anwar, Kamis (9/6) siang. Tak lama berselang, para jemaah salat berdatangan. Sebagian merupakan warga sekitar masjid, yang datang dengan berjalan kaki. Namun, tak sedikit orang-orang yang kebetulan melintas dan memilih singgah untuk menunaikan salat di masjid tertua di Lampung tersebut. Selain menjadi salah satu masjid tertua di Lampung, masjid yang lokasinya di Jalan Laksamana Malahayati Nomor 100, Telukbetung, Bandar Lampung, ini menjadi bukti sejarah jejak suku Bugis di Bumi Ruwa Jurai. Berawal dari sebuah bangunan surau yang dibangun tahun 1839 oleh seorang Bugis asal Bone, Sulawesi Selatan, masjid ini turut menjadi saksi kedahsyatan letusan Gunung Krakatau pada 1983. Memasuki pelataran, dua buah meriam yang diletakkan tepat di bawah tiang bendera menarik perhatian. Benda peninggalan bangsa Portugis tersebut, menurut Novri, salah seorang pengurus masjid, dahulunya digunakan untuk memberikan tanda-tanda khusus, seperti imsakiah dan tanda berbuka puasa. Namun, kini meriam tersebut hanya sebagai pajangan sekaligus menjadi salah satu koleksi benda bersejarah di kompleks masjid. Di bagian dalam bangunan masjid, enam tiang penyangga berukuran besar tampak kokoh. Tiang yang melambangkan ru-

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

PERPUSTAKAAN. Masjid Jami Al Anwar memiliki perpustakaan yang dibuka untuk umum dengan ratusan koleksi kitab-kitab kuno, buku berbahasa Belanda dan Portugis, hingga buku terbaru.

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

MASJID TERTUA. Masjid Jami Al Anwar di Jalan Laksamana Malahayati No. 100, Telukbetung, Bandar Lampung, yang berdiri pada 1988 merupakan salah satu masjid tertua di Provinsi Lampung dan masih berdiri kokoh hingga kini. Foto dibidik Kamis (9/6) lalu. kum iman. Di dinding bangunan masjid, terukir ayat-ayat Alquran dalam sebuah karya kaligrafi. Menurut Jodi Marjani, takmir masjid, selama Ramadan suasana Masjid Jami Al Anwar memang lebih ramai. Lantunan ayat-ayat suci Alquran tak henti berkumandang dari para jemaah yang melakukan tadarus, hingga pelaksanaan salat sunah seperti tarawih berjemaah di masjid yang bisa menampung hingga 2.000 jemaah ini. “Setiap pagi juga ada kajian subuh, tadarus, hingga tausiah,” ujar Jodi, sejenak menghentikan tadarusnya.

Alquran Tertua Novri kembali memperlihatkan beberapa koleksi benda bersejarah lainnya. Di salah satu sudut bangunan masjid, siang itu ia mengajak memasuki ruangan yang kini dijadikan perpustakaan. Ratusan buku tampak memenuhi tiga rak buku besar. Tak sembarangan, menurut Novri, koleksi di perpustakaan

tersebut ada tiga jenis, mulai dari Alquran tertua yang kini dibingkai dalam sebuah etalase kaca, juga terdapat kitab-kitab berbahasa Arab kuno yang konon usianya sudah ratusan tahun hingga buku-buku tebal berbahasa Belanda. Koleksi lainnya yang juga diletakkan di perpustakaan masjid adalah sebuah guci keramik putih. “Usianya sudah ratusan tahun, katanya sih peninggalan masa Dinasti Ming,” ujar Novri. Ia juga menunjukkan sebuah buku silsilah Masjid Jami Al Anwar. Dalam buku silsilah tersebut tertulis, dahulunya kawasan Telukbetung merupakan wilayah persinggahan warga-warga dari daerah lain. Termasuk para orang Bugis yang terkenal sebagai pelaut dan pemeluk Islam. Dari para tokoh, muncullah nama Daeng Muhammad Ali yang berasal dari Bone, Sulawesi Selatan. Ia sebut sebagai orang sakti yang kerap melawan para bajak laut.

Karena keberaniannya dan keberhasilannya tersebut, Daeng Muhammad Ali dihadiahi sebilah pedang emas dan mahkota rantai emas, serta sebidang tanah yang kemudian menjadi tempat berdirinya surau yang menjadi cikal bakal Masjid Jami Al Anwar oleh bangsa Belanda. Sementara surau dibangun oleh seorang Bugis yang masih memiliki kekerabatan dengan Daeng Muhammad Ali, bernama Kiai Muhammad Sholeh. Pendirian surau dilakukan tahun 1839. Hingga tahun 1883 saat terjadi letusan Gunung Krakatau, surau pun luluh lantah. Baru pada 1988 dibangunlah masjid untuk menggantikan surau. Pembangunan masjid dilakukan seorang kiai Bugis yang bernama Daeng Sawiji yang menggantikan Kiai Muhammad Sholeh. Bangunan masjid tersebutlah yang sebagian besar bangunannya masih berdiri hingga kini. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

ALQURAN KUNO. Masjid Jami Al Anwar memiliki beberapa koleksi kuno, di antaranya Alquran yang usianya sudah ratusan tahun dan tersimpan di perpustakaan masjid.


IPTEK

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

23

Belajar Kisah 25 Nabi dalam Aplikasi Android Mahasiswa IBI Darmajaya, Eki Sauki, menciptakan aplikasi khusus sebagai media pembelajaran kisah-kisah para nabi dengan mengunduh aplikasi tersebut dan memasangnya (install) ke smartphone.

RUDIYANSYAH

K

INI Anda tak perlu repot membeli buku-buku tebal berisi riwayat 25 nabi untuk mengajarkan kisah-kisahnya kepada anak. Mahasiswa strata satu (S-1) Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer IBI Darmajaya Lampung, Eki Sauki, telah menciptakan aplikasi khusus yang bisa dijadikan media pembelajaran kisah-kisah para nabi. Anda cukup mengunduh aplikasi tersebut dan memasangnya (install) ke smartphone. Anak-anak dijamin akan lebih tertarik mempelajari kisah–kisah nabi mulai dari Nabi Adam as hingga Muhammad saw melalui aplikasi yang dilengkapi gambar bergerak (animasi) dan audio visual yang interaktif sehingga tidak membosankan. Aplikasi tersebut juga dilengkapi menu evaluasi, yang berisi soal-soal tentang kisah para nabi yang dapat dikerjakan langsung setelah anak mempelajari kisah nabi di ponsel cerdas. Ide awal membuat aplikasi tersebut, menurut Eki, muncul karena

masih terbatasnya media mempelajari kisah-kisah nabi. “Selama ini anak-anak hanya bisa belajar dari buku. Namun, selain memiliki fisik yang mudah rusak, buku juga kurang interaktif karena hanya dapat dibaca dan terkadang membosankan,” kata Eki, Jumat (10/6). Ia berkeinginan membuat sebuah aplikasi media pembelajaran berbasis Android agar siapa pun dapat mengunduhnya. Melalui aplikasi rancangannya tersebut, Eki menyebut anak–anak dapat secara langsung melihat dan mendengar kisah-kisah para nabi sehingga akan lebih mudah ditangkap sebagai pengetahuan.

Sebagai perangkat lunak yang digunakan dalam aplikasi tersebut, Eki menggunakan aplikasi Android 4.4.2. Sementara sebagai media pembuatan animasi, ia mengunakan Adobe Flash Professional CS 6. Aplikasi multifungsi yang yang biasa digunakan untuk membuat game, web, dan aneka aplikasi multimedia. Untuk mempercantik tampilan, Eki memilih menggunakan Adobe Photoshop CS 6 untuk mendesain tampilan para nabi dan menu-menu dalam aplikasi tersebut. Sedangkan untuk memberikan efek suara, Eki memanfaatkan MP3 Cutter yang merupakan aplikasi pendukung untuk memotong file musik serta Star UML untuk mendesain rancangan UML.

Aplikasi yang dilengkapi gambar bergerak (animasi) dan audio visual yang interaktif sehingga tidak membosankan.

Soal tentang Nabi Aplikasi tersebut, menurut Eki, dapat digunakan setelah di-install terlebih dahulu di smartphone berbasis Android. Setelahnya anakanak dapat langsung masuk ke menu yang merupakan media pem-

belajaran kisah-kisah para nabi. Dalam aplikasi tersebut terdapat beberapa menu, seperti kisah 25 nabi, tombol evaluasi, hingga profil pembuat aplikasi. Pada menu kisah para nabi, terdapat 25 menu berisi nama-nama nabi mulai dari Nabi Adam as hingga Nabi Muhammad saw. Anak-anak cukup mengklik tampilan menu salah satu nabi yang ingin diketahui kisahnya. Setelah itu sebuah suara akan menjelaskan kisah nabi tersebut dengan pendukung animasi lucu dan interaktif. Setelah selesai mempelajari kisah nabi, anak-anak juga bisa memilih menu evaluasi yang berisi soal-soal tentang para nabi. Mereka tinggal memilih salah satu jawaban yang dianggap benar. Selain memiliki berbagai kelebihan yang memudahkan anakanak mempelajari kisah para nabi, menurut Eki, aplikasinya masih perlu penyempurnaan, khususnya penyediaan database sehingga bisa merekam jawaban anak-anak saat mengisi menu evaluasi. Selain itu, dalam menu evaluasi pengguna juga belum bisa mendapatkan informasi atau penjelasan dari jawaban yang benar atau salah. Eki berharap aplikasi yang sudah diujicobakan di SD Al–Azhar 1 Bandar Lampung tersebut dapat digunakan di sekolah-sekolah ataupun para orang tua yang ingin mengajarkan kisah para nabi. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id


desain

24

LAMPUNG POST MINGGU, 12 juni 2016

In Harmony

Songket Silukang dalam Gaun Muslim Selain menonjolkan kesan etnik, kombinasi warna songket dipadupandankan dengan kain sutera impor lengkap dengan batu kristal swarovski menjadikan penampilan semakin elegan.

panjang berbahan sutera berwarna cokelat muda. Untuk koleksi pakaian pria, Shafira masih memadukan songket silukang berwarna merah marun dengan sutera warna senada. Potongan dan teknik penggabungan songket dan sutera membentuk gradasi yang apik dalam sebuah kemeja berkerah shanghai.

Untuk Jamuan Buka Puasa RUDIYANSYAH

S

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

MODEL : Dede Sugana, Putri Mariantika LOKASI : Galeri Shafira, Jalan Kartini, Tanjungkarang Pusat (Depan Central Plaza)

I L AT U R A H M I m e n j a d i momen spesial saat Ramadan tiba. Memilih mengenakan pakaian muslim saat bertemu keluarga ataupun kerabat menjadikan silaturahmi Anda semakin berkesan. Sebuah konsep gaun muslim yang berbahan kain tradisional songket silukang khas Sumatera Barat berpadu dengan sutera asal Tiongkok, diusung produk pakaian muslim Shafira dalam tema In Harmony Ramadan 1437 Hijriah. Selain menonjolkan kesan etnik, kombinasi warna songket dipadupandankan dengan kain sutera impor lengkap dengan batu kristal swarovski menjadikan penampilan semakin elegan. Seperti pada koleksi gaun malam wanita yang memadukan songket silukang bercorak warna biru, cokelat, dan emas menjadi atasan berupa blazer panjang dengan satu kancing. Paduan dress sutera warna biru dengan potongan longgar yang jatuh ke bawah membuat tampilan makin menawan. Tepat di sisi kerah gaun songket tersebut, kerlip kristal swarovski dengan warna-warna senada menjadikan tampilan tampak mewah, tapi tak berkesan berlebihan. Pada koleksi lainnya, Shafira masih mengusung konsep gaun malam elegan dengan memadukan kain songket bermotif salur warna cokelat kemerahan menjadi atasan blazer panjang tanpa kancing. Pernik batu kristal swarovski kembali menghiasi bagian kerah dan lis blazer. Gaun tersebut dipadukan dengan dress

Manajer Shafira Lampung Dede Sugana menuturkan konsep gaun muslim malam Shafira tersebut cocok dikenakan saat menghadiri silaturahmi bersama keluarga hingga rekan kerja di malam hari seperti saat memenuhi jamuan buka puasa bersama. Warnawarna tua sengaja dipilih untuk memberikan kesan elegan ditambah batu kristal swarovski yang langsung didatangkan dari Australia. Sementara untuk pakaian muslim yang lebih santai, Shafira memiliki koleksi dress panjang berbahan sutera berwarna biru. Tak banyak menampilkan motif pada koleksi gaun terseb u t lebih menonjolkan teknik jahitan dengan lipatan pada bagian depan rok, dan lis pada bagian sisi kerah dan kedua lengan. Untuk pakaian pria, sebuah kemeja berwarna gradasi putih dan biru membentuk motif tenun membuat tampilan simpel tapi elegan. Diwawancarai di Galeri Shafira di Jalan RA Kartini, Tanjungkarang Pusat, Dede menyebut In Harmony adalah tema yang digunakan sebagai ben-

tuk apresiasi terhadap kain-kain tradisional lokal yang diselaraskan dengan bahan sutera kualitas impor dari Tiongkok dan batu kristal swarovski asal Australia. Semua batu yang digunakan juga telah dilengkapi sertifikat sehingga untuk satu pakaian muslim tersebut dibandrol mulai dari harga Rp2,2 juta—Rp3,5 juta untuk gaun wanita, serta Rp800 ribu—Rp1,6 juta untuk pakaian muslim pria. Namun, Dede menyebut untuk satu model pakaian Shafira hanya menyediakan 3 potong dengan ukuran S, M, dan L sehingga membuat setiap pakaian muslim Anda berbeda. (M2) rudiyansyah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.