Lampung Post Minggu, 2 April 2017

Page 1

www.lampost.co

MINGGU, 02 04 2017 No.14112/ TAHUN XLII

E-Mail: redaksi@lampungpost.co.id

Terbit Sejak 1974

Layanan: 0721-783693 (hunting) 0721-773888 (redaksi)

Rp3000/eks (di luar kota + ongkos kirim)

Faks: 0721-783598 (usaha) 0721-783578 (redaksi)

Rp75.000/bulan (di luar kota + ongkos kirim)

24

ig@lampost Harian Umum LampungPost

T E R U J I

HALAMAN

Waspadai Ledakan Meriam London MANCHESTER City akan melawat ke markas Arsenal di Stadion Emi­ rates dalam lanjutan Liga Primer Inggris, Minggu (2/4). Laga ini akan menjadi ajang pembuktian bagi kedua klub raksasa tersebut yang belakangan kerap tampil inkonsisten. Nasib The Citizens mungkin lebih baik dibandingkan The Gunners. Pasukan Josep Guardiola kini masih bercokol di empat besar dengan mengantongi 57 poin. Se­ mentara Arsenal posisinya terus melorot dan kini berada di pering­ kat ketujuh dengan 50 angka. Meskipun tengah terpuruk, pa­ sukan Meriam London mempu­ nyai kans untuk bangkit pada pertandingan kali ini. Tuah Stadion Emirates bisa menjadi salah satu alasannya. Dalam dua pertanding­ an terakhir di kandang Arsenal, Manchester City selalu pulang dengan kekalahan. Catatan itu menunjukkan Emirates merupa­ kan tempat yang tidak bersahabat bagi The Citizens.

Arsenal butuh kemenangan pada laga ini untuk mengangkat mental para pemain dan mengembalikan kepercayaan publik Emirates. Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, juga diyakini tidak akan melepas laga ini dengan kekalahan. Juru taktik asal Prancis itu tentunya i­ngin keluar dari tekanan besar para fan dan manajemen yang sedang gerah lantaran performa inkonsisten The Gunners. Arsenal butuh kemenangan pada laga ini untuk mengangkat mental para pemain dan mengembalikan ke­ percayaan publik Emirates. Menghadapi tim tangguh seperti Manchester City, Wenger dipasti­ kan tidak akan mengambil risiko. Skuat terbaik akan mengisi starting eleven tim tuan rumah. The Professor kemungkinan akan menerap­ kan strategi menyerang dengan formasi 4-3-3. Trio Sanchez, Giroud, dan Walcott bisa menjadi pilihan utama di lini depan. Sementara lapangan tengah akan ditempati tiga pemain energik, yakni Ramsey, Chamberlain, dan Xhaka. Sementara Manchester City datang ke Emirates juga dengan misi meraih kemenangan. Tiga poin sangat pen­ ting bagi pasukan Guardiola untuk tetap menjaga persaingan dalam berburu gelar. (R4) n IYAR JARKASIH

T E P E R C AYA

@lampostonline @buraslampost

MAN. CITY (4-1-4-1)

ARSENAL (4-3-3)

Caballero; Clichy, Otamendi, Stones, Fernandinho; Fernando; Sane, Silva, Toure, Sterling; Aguero

Ospina; Monreal, Koscielny, Mustafi, Bellerin; Ramsey, Chamberlain, Xhaka; Sanchez, Giroud, Walcott

ARSENAL VS MANCHESTER CITY

5 PERTANDINGAN TERAKHIR MANCHESTER CITY 5/3/17 Sunderland 0-2 Man. City

5 PERTANDINGAN TERAKHIR ARSENAL 21/2/17 Sutton United 0-2 Arsenal 5/3/17 Liverpool 3-1 Arsenal

9/3/17 Manchester City 0-0 Stoke City 11/3/17 Middlesbrough 0-2 Man. City

8/3/17 Arsenal 1-5 Bayern München

Liga Primer Inggris beIN Sports 1 Minggu (2/4) Pukul 22.00

16/3/17 AS Monaco 3-1 Man. City 19/3/17 Man. City 1-1 Liverpool

12/3/17 Arsenal 5-0 Lincoln City 18/3/17 W B Albion 3-1 Arsenal Pelatih: Arsene Wenger

Pelatih: Josep Guardiola

Odong-odong Tergerus Modernisasi Odong-odong sempat menjadi idola anak-anak yang haus akan hiburan dengan tarif murah meriah. FIRMAN LUQMANULHAKIM

K

E N DA R A A N y a n g d i ­ modifikasi dengan ber­ bagai bentuk dan gam­ bar kartun untuk mengangkut penumpang, khususnya anakanak, sempat menjadi salah satu hiburan yang cukup menarik dengan tarif terjangkau alias murah. Sayang, mainan yang kerap disebut odong-odong itu kini sudah mulai terpinggirkan. Dulu, jumlah odong-odong sangat banyak dan kerap dijumpai di berbagai jalanan Kota Bandar Lampung. Gerbong-gerbong yang dimodifikasi dengan berbagai gambar dan bentuk yang menarik tersebut ditarik dengan kendaraan roda dua. Kehadirannya begitu ditunggu para penikmatnya, teru­ tama anak-anak. Tidak hanya roda dua, becak yang disulap dengan ornamen binatang atau gambar kartun juga kerap kita lihat berseliweran di berbagai jalanan. Namun, khusus untuk odong-odong seperti itu banyak berkeliaran di jalanan pinggir kota. Bahkan, di kawasan Pusat Ke­ giatan Olahraga (PKOR) Way Halim, setiap sore hingga malam, bisa dilihat berbagai odong-odong yang

siap mengantar penikmatnya untuk berkeliling. Langganan odongodong kebanyakan anak-anak yang memang terpikat dengan bentuk dan ornamen menarik yang berada di kendaraan tersebut. Begitu sudah naik dan odongodong berjalan, aura senang ter­ pancar dari raut mungil anakanak tersebut.

Mulai Tersisih Namun, kondisi sekarang sudah tidak seperti dulu lagi, Suma (35), salah satu pengemudi odong-o­ dong, mengungkapkan kini jumlah kendaraan unik itu sudah sangat

sedikit yang beroperasi. “Sekarang yang beroperasi sedikit. Tidak seperti dulu, kita bisa menjumpai odong-odong hampir di setiap perkampungan atau perumahan,” ujarnya, Jumat (31/3). Kini mainan yang dulu digemari mulai dari anak-anak hingga orang dewasa itu keberadaannya terping­ girkan dikarenakan berbagai fak­ tor. Di antaranya adanya kendaraan roda tiga yang beroperasi seperti odong-odong saat ini mulai banyak berseliweran di jalanan. “Sekarang banyak tossa karena dengan biaya Rp5.000 jarak tem­ puhnya bisa lebih jauh hingga ke Panjang sana. Dulu odong-odong bisa tiga kali muter, sekarang paling hanya sekali,” kata Suma ditemui di rumahnya, kawasan Telukbetung. Kondisi tersebut membuat pemi­ nat odong-odong miliknya kian

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

IDOLA ANAK-ANAK. Kendaraan yang dimodifikasi ke berbagai bentuk dan gambar kartun untuk mengangkut penumpang, khususnya anak-anak, menjadi salah satu hiburan idola anak-anak dengan tarif murah. Sayang, mainan yang kerap disebut odong-odong itu kini sudah mulai terpinggirkan.

merosot. Akibat kondisi tersebut, Suma kini meninggalkan profesi­ nya tersebut. “Ya, bagaimana lagi, sekarang ini peminatnya sudah sangat berkurang. Itu kan juga me­ mengaruhi pendapatan kami dan cukup mengganggu pendapatan buat kehidupan sehari-hari. Mau tak mau saya kembali ke profesi lama dengan menjadi nelayan,” ka­ tanya. Selain pesaing, kata pria dua anak itu, faktor lainnya yang membuat odong-odong mulai ditinggalkan karena masyarakat mulai bosan dengan kendaraan hiasan tersebut. “Sekarang enggak banyak orang karena mulai bosan. Jadi eng­ gak mau naik lagi odong-odong. Senangnya naik tossa itu. Ma­ kanya sekarang saya bagan (ne­ layan) saja dulu,” ujar pengemudi Andong Putra Wajo itu. Padahal, pada masa jayanya dua tahun lalu, jumlah odongodong yang beroperasi di wilayah Telukbetung mencapai 20. Saat ini jumlahnya semakin sedikit, apalagi banyak kendaraan odongodong yang rusak, sementara sang pemilik kendaraan tidak bisa memperbaikinya. “Kalau sekarang tersisa 10 saja, bos saya hanya punya tiga unit. Kebanyakan pemilik odong-odong kalau rusak enggak bisa benerinnya,” ujarnya. (K1) firman@lampungpost.co.id

PASEMON MIRIS mendengar kabar mobil yang di­tumpangi Presiden Joko Widodo saat melaksanakan tugas negara berulang-ulang mogok. Terakhir saat kunjungan kerja di Kalimantan Barat beberapa waktu lalu. Apa pun ala­ sannya, kejadian itu sesungguhnya tidak bisa dimaklumi. Sebagai sarana mobilitas pe­ mimpin, tentu keprimaan kenda­ raan sangat vital. Jadi, kalau akhir­ nya sampai ngadat, sejatinya itu berkonsekuensi tidak main-main. Ini harus dijadikan pelajaran serius bagi pihak-pihak yang bertanggung jawab. Jangan teledor dan sem­ brono. Tentang betapa strategisnya ken­ daraan bagi pemimpin terceritakan dalam cerita wayang. Akibat kere­

SOROT I Hlm.2

Pemerintah memutuskan tidak menaikkan harga bahan bakar minyak pada periode 1 April—30 Juni 2017.” Selekta | Hlm 8

Polresta Tahan Gumsoni Bekas Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandar Lampung Gumsoni dijebloskan ke sel tahanan Polresta Bandar Lampung, Sabtu (1/4), dengan status tersangka. Bandar Lampung | Hlm 3

Terumbu Karang Labuhanjukung Dikeruk Terumbu karang di pinggir pantai Labuhanjukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Barat, dikeruk. Daerah | Hlm 4

Lima Begal Tewas dalam Baku Tembak Lima tersangka pencurian dengan kekerasan (curas) tewas ditembak dalam peristiwa baku tembak dengan Tim Khusus Antibandit 308 Polresta Bandar Lampung, Sabtu (1/4). Ragam | Hlm 12

“Saya punya mimpi Lampung bisa menjadi destinasi pendidikan, seperti di Yogyakarta, Bandung, dan Malang karena Lampung punya potensi yang sama seperti mereka.”

Firmansyah Yunialfi Alfian Ketua Aptisi Wilayah II-B Lampung Lentera | Hlm 11

OASIS

Gara-gara Kereta Mogok ONO SARWONO tanya mogok, sena­ pati agung Astina, Karna Basusena, tersungkur di Ku­ rusetra. Padahal, kalkulasinya, bila kendaraannya lan­ car, bukanlah tidak mungkin ia yang unggul atas Arjuna dalam gelanggang Bharatayuda.

Senapati Astina Sejak awal, Karna sadar bah­

wa kereta (ken­ daraan) sangat me­ nentukan dalam mengemban misi. Itulah kenapa Kar­ na selalu memasti­ kan bahwa kondisi setiap kereta yang ia tumpangi harus tangguh. Kuda n SUGENG penariknya juga mesti sehat dan trengginas. Selain itu, yang tidak kalah sentralnya ialah kualitas sais. Syahdan, setelah gugurnya Durna,

Karna menghadap Raja Astina Prabu Duryudana. Ia tidak kuasa lagi menahan hasrat untuk segera maju ke palagan menggantikan po­ sisi Durna sebagai senapati perang. Gayung bersambut, Duryudana mengizinkan Adipati Awangga itu menjadi panglima. Ini sesungguhnya puncak harap­ an Duryudana kepada Karna untuk membuktikan sumpah dan dar­ manya. Di bawah kepemimpinan Karna, ia yakin pasukan Astina (Kurawa) bakal menang. Tidak berlebihan memang karena jagat mafhum akan kesaktian putra Bathara Surya itu.

BERSAMBUNG I Hlm.3

Tidur Siang dan Bahagia PENELITIAN terbaru dari University of Hertfordshire di Inggris menemukan dampak tidur siang terhadap kebahagiaan. Studi ini menyebutkan tidur siang singkat selama 20—30 menit dapat meningkatkan fokus, produktivitas, dan kreativitas seseorang. Penelitian dilakukan dengan menganalisis data tidur sekitar 1.000 orang yang terlibat dalam Festival Sains Internasional Edinburgh dan menilai skor kebahagiaan mereka. Hasilnya 66% yang tidur siang singkat mengaku merasa senang dengan skor kebahagiaan rata-rata 3,67 poin dalam skala lima dibandingkan yang tidak tidur siang sama sekali. “Sebuah penelitian besar menunjukkan bahwa tidur siang singkat meningkatkan kinerja. Banyak perusahaan sukses seperti Google yang telah meng-install ruang tidur di kantor mereka,” ujar Profesor Richard Wiseman dari University of Hertfordshire. (MI/R4)


2

sorot

MINGGU

2 APRIL 2017

Pelanggan Sepi, Odong-odong Dilempar ke Luar Kota Jumlah odongodong yang beroperasi di tengah kota makin sedikit mengingat kian berkurangnya pelanggan menggunakan jasanya.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

SEPI PEMINAT. Sejumlah Odong-odong terparkir di depan pintu gerbang Gelanggang Sumpah Pemuda, Way Halim.

FIRMAN LUQMANULHAKIM

K

ALAH bersaing dengan kendaraan yang lebih bagus dan baru, sejumlah pemilik odongodong lama mulai terpengaruh. Kini banyak di antara pemiliknya yang menjual aset odong-odong. Salah satunya pemilik usaha Andong Putra Wajo, Ambok Daleh (50). Padahal, dulu di masa kejayaan odong-odong dia memiliki 10 unit. Namun, kini tersisa tiga unit saja. Tujuh unit odong-odong lainnya telah ia jual keluar Bandar Lampung. “Ada yang dijual di wilayah Bandar Lampung, seperti ke Kemiling, tapi kebanyakan dijual ke luar daerah atau pinggiran kota, seperti Padangcermin, Ketapang, dan Hanura,” ujar Daleh saat ditemui di kediamannya di Telukbetung, Jumat (31/3). Dia mengungkapkan turunnya minat anak-anak menggunakan jasa odong-odong sangat berimbas terhadap penghasilannya. Menurunnya pendapatan membuat Daleh tak sanggup lagi untuk merawat odong-odong yang ia miliki. “Berkurangnya peminat menggunakan odong-odong turut berimbas pada menurunnya pendapatan kami. Padahal, biaya untuk merawat odong-odong itu juga cukup besar sehingga saya kewalahan menanganinya. Ya, akhirnya mau tak mau sejumlah odonng-odong yang saya miliki dilepas (dijual),” kata dia. Pria yang memiliki tiga anak itu menceritakan awal mula masuknya odong-odong ke Kota Bandar Lampung. Awalnya ada warga Jakarta datang membawa dua unit odong-odong pada 2015 lalu. Kehadiran dengan bentuk unik dan menarik membuat penasaran setiap orang yang melihatnya. Dengan ornamen tokoh kartun maupun binatang membuat anak-anak begitu tertarik untuk mencoba mainan baru tersebut. “Saat itu cuma ada dua yang dari

Jakarta itu. Kehadiran kedua odongodong tersebut membuat banyak orang penasaran sehingga banyak yang ingin mencobanya, terutama anak-anak,” ujar Daleh. Seiring kian banyaknya peminat odong-odong ditambah penghasilan yang cukup lumayan membuat banyak warga yang tertarik untuk membuat odong-odong. “Ramainya peminat odong-odong membuat sejumlah warga di sini ikut membuat odong-dong. Saat itu untuk satu odong-odong biayanya Rp20 juta sudah termasuk motornya,” katanya. Kian maraknya odong-odong yang beroperasi membuat persaingan antarpengemudi pun kian ketat. Para pemilik dituntut berpikir untuk menambah ornamen di odong-odongnya agar tetap menarik bagi pelanggannya. Namun, lambat laun peminat yang naik odong-odong mulai menurun. Kondisi itu membuat banyak di antara pemilik odong-odong memilih berhenti dan bekerja di bidang lain serta menjual odong-odongnya.

Diberdayakan Selain faktor mulai sepinya pelanggan odong-odong, operasi aparat kepolisian yang kerap menilang kendaraan itu juga mengakibatkan usaha masyarakat kecil tersebut semakin kesulitan. “Pas ramai-ramainya kami sering disetop polisi. Pernah ditangkap tiga andong dan tiga bentor (becak motor). Memang akhirnya dilepas, tapi kami mengeluarkan beberapa juta untuk biaya tebusannya,” ujarnya. Ia pun menyadari jika izin surat kendaraan tersebut tidak ada dan telah dilarang beroperasi masuk dalam jalanan kota. “Ya, memang suratnya jarang lengkap, tapi ya jangan dipersulitlah, kami ini kan masyarakat kecil yang hanya ingin mencari nafkah. Berikan toleransi operasi atau keringanan,” katanya. (K1) firman@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/FIRMAN LUQMANULHAKIM

SEMPAT BERJAYA. Sejumlah ibu mendampingi anak-anaknya naik odong-odong di daerah Telukbetung, Jumat (31/3). Odong-odong sempat merasakan masa kejayaan karena banyak diminati anak-anak.


bandar lampung

MINGGU

2 APRIL 2017

3

BUAT MCK.

Seorang anggota Kodim 0410/ Bandar Lampung membangun sarana MCK bersama warga di Kampung Kihung, Kelurahan Sukarame II, Kecamatan Telukbetung Barat, Bandar Lampung, Sabtu (1/4). Selain membuat MCK, juga dibuat poskamling di wilayah tersebut.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Gara-gara Kereta Mogok Sambungan dari Halaman 1 Dalam hal memanah, misal­ nya, Karna kondang sebagai salah satu yang terbaik di pelosok bawana. Jangankan membidik objek diam, bela­ lang atau jangkrik yang loncat dan terbang cepat pun tidak bisa lolos dari panahnya. Ketitisannya (keakuratan) menjemparing tiada banding. Ini telah dibuktikan sebelum­ nya ketika ia menjadi kesatria pengapit. Karna berhasil me­ rontokkan senapati unggulan Amarta, Gatotkaca. Kesatria Pringgondani yang memiliki kemampuan terbang bagaikan kilat tersebut jatuh terjerem­ bap ke bumi setelah pusarnya tertembus oleh panah kuntawijayadanu yang dilepas Karna. Maka, meski Duryudana te­ lah kehilangan banyak sena­ pati dan prajurit andalan, dia masih tenang di hari-hari terakhir Bharatayuda ketika Karna kukuh dalam barisan­ nya. Semula, ada kebimbang­ an Karna yang ia banggakan akan ingkar janji dan berbalik mendukung Pandawa. Apalagi, sebelum Bhara­ tayuda pecah, Karna di­minta ibunya, Kunti Talibrata, ber­ gabung dengan Pandawa yang merupakan saudara kandung­ nya. Botoh Pandawa, Kresna, juga memengaruhi­nya agar tidak berperang melawan Pandawa yang merupakan darah dagingnya sendiri. Akan tetapi, Karna bukan kesatria abal-abal dan men­ cla-mencle. Ia memegang teg­ uh apa yang pernah terucap. Permintaan ibu kandungnya ia tolak, anjuran dari sang titisan Bathara Wisnu itu pun ia abaikan. Karna mengen­ tengkan jiwa raganya sebagai konsekuensi atas sikapnya.

Dikusiri Mertua Setelah dilantik menjadi senapati, Karna meminta izin agar sais kereta yang ia tumpangi ke medan laga ialah Prabu Salya yang tidak lain bapak mertuanya sendiri dan kebetulan juga mertuanya Du­ ryudana. Permohonannya di­

sampaikan dalam pertemuan terbatas yang dihadiri Salya. Seketika itu, Salya menun­ jukkan ketidaksenangannya. Ia merasa sang menantu tidak tahu diri dan tidak menghor­ mati orang tua. Bahkan, Salya sempat berniat mengganjar pelajaran kepada Karna ka­ rena kelancangannya. Dari hati yang terdalam Karna memberikan alasan bahwa permintaannya bukan untuk menjadikan sang mer­ tua sebagai suruhan. Menu­ rutnya, sais sangat menentu­ kan bagi sukses atau gagalnya perjuangan. Karena itu, ia tidak ingin yang mengenda­ likan kereta perjuangannya orang sembarangan. Duryudana menyela. Dengan kerendahan hati ia memohon kepada Prabu Salya berem­ pati pada nasib Kurawa. Ia tidak ­ingin Banowati (permaisuri), anak bungsu Salya, menjanda dan hidup telantar bila Kurawa tumpas. Permintaannya ia sam­ paikan dengan tulus dan bahkan disertai tetesan air mata. Terenyuh atas derita Duryu­ dana, Salya seketika itu pula menyatakan kesanggupannya. Namun, ia meminta waktu se­ mentara guna menenangkan gejolak hati. Ia masih tetap merasa dilecehkan Karna. Di pihak lain, mendengar Kurawa mengangkat Karna sebagai senapati, Kresna langsung menunjuk Arjuna menjadi panglima perang Amarta. Untuk mengimbangi nama besar Salya, Kresna menyatakan dirinyalah yang akan menjadi kusir Arjuna. Kresna pun mendandani Arjuna sehingga ia tampak persis seperti Karna. Antara Arjuna dan Karna memang seperti pinang dibelah dua. Karena kemiripan itulah, perang Karna melawan Ar­ juna di Kurusetra, dalam seni pedalangan, dikenal pula de­ ngan lakon Karna Tanding. Pada hari yang ditentukan, dunia khidmat menyaksikan perang Karna-Arjuna. Para dewa di Kahyangan pun menghentikan aktivitasnya dan turun ke marcapada

menyaksikan dua kesatria digdaya bertarung. Pertempuran berlangsung dahsyat. Kelebat anak panah tidak pernah henti. Desing­ nya terasa seperti meng­ iris-iris hati siapa pun yang melihat dan men­d engar. Korban prajurit kedua belah pihak berjatuhan. Pada momen tepat, Karna membidik Arjuna. Berbareng­ an dengan melesatnya anak panah dari gendewa, kereta yang ia tumpangi tak ter­ duga bergerak menyentak. Anak panah akhirnya hanya memagas rambut Arjuna.

Menemui Ajal Arjuna kaget bukan kepal­ ang. Marahnya menyembul sampai ke ubun-ubun. Ia lantas menarik gendawa dengan anah panah pasopati yang bedor (ujung anak panah)-nya berbentuk seperti bulan sabit. Namun, mendadak Karna berteriak kepada Arjuna agar menghentikan sejenak perang karena keretanya mogok. Salah satu rodanya terjeblos ke dalam lumpur. Karna turun untuk mendorong keretanya agar lepas dari kubangan. Akan tetapi, saat itu Kresna memerintahkan Arjuna tidak menyia-nyiakan kesempatan. Ini bukan persoalan sikap ke­ satria yang tidak boleh mem­ bunuh lawan ketika dalam kon­ disi tidak siap. Ia mengingatkan Karna dan Kurawa sebelumnya curang ketika meranjab Abi­ manyu (putra Arjuna). Arjuna sedikit gemetar mengangkat pasopati. Sam­ bil menahan napas, ia meng­ incar sasaran. Dalam sekejap pasopati lepas dari gendewa, melesat bagaikan kilat dan tepat memutus leher Karna hingga gugur seketika. Inilah kisah tragis dari seorang kesatria yang mene­ mui ajal gara-gara keretanya mogok. Secara simbolis ini merupakan pelajaran sa­ ngat berharga bagi siapa pun sang senapati yang sedang mengemban misi. (M1) sarwono@mediaindonesia.com

Polresta Tahan Gumsoni Hasil tes laboratorium tersebut bukanlah salah satu alat bukti karena alat bukti yang dimiliki penyidik Satnarkoba sudah cukup. EFFRAN KURNIAWAN

B

EKAS Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandar Lampung Gumsoni dijebloskan ke sel tahanan Polresta Ban­ dar Lampung, Sabtu (1/4), dengan status tersangka. Pejabat yang sebelumnya sempat kabur itu, berdasar­ kan hasil gelar perkara yang dilakukan penyidik Satuan Reserse Narkoba diputuskan ditahan atas sangkaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu. Kapolresta Bandar Lam­ pung Kombes Murbani Budi Pitono menjelaskan pihaknya telah menetapkan agar man­ tan pejabat eselon III di Pem­ kot itu ditahan selama 40 hari

dengan status tahanan pe­ nyidikan. Penahanan dilaku­ kan dengan alasan subjektif dan objektif dari penyidik. “Ya alasannya karena dia ini sudah pernah bersikap tidak kooperatif dalam penyidikan kami dengan bersembunyi dan menghindari panggilan polisi sehingga mempersu­ lit proses hukum. Lalu juga sebagai sikap tidak tebang pilih polisi dalam mengusut suatu perkara,” kata Murbani saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara, kemarin. Dalam pengembangan pe­ nyidikan terkait kasus ter­ sebut, Polresta mengantongi beberapa bukti kuat untuk membuktikan kesalahan ter­ sangka Gumsoni. “Untuk alat bukti sudah lengkap, berupa

sabu-sabu sisa pakai, alat isap, keterangan saksi, dan keterang­ an tersangka,” kata dia. Terkait hasil tes urine dari laboratorium Badan Narko­ tika Nasional (BNN), dida­ patkan hasil jika Gumsoni negatif mengandung zat da­ lam sabu-sabu. Namun, pe­ nyidik akan kembali melaku­ kan pengecekan melalui tes darah dan rambut. “Kalau urine secara alami memang akan hilang setelah tiga hari, karena Gumsoni ini kan baru diperiksa seminggu setelah kasus kami ungkap,” ujar Kapolresta. Namun, hal itu bukan masalah karena segera di­ lakukan tes darah dan ram­ butnya. Hasil tes laboratori­ um tersebut bukanlah salah satu alat bukti karena alat bukti yang dimiliki penyidik Satnarkoba sudah cukup. Untuk diketahui, Gumsoni menyerahkan diri ke Satuan Reserse Narkoba Polresta pada Senin (27/3), sekitar pu­

kul 10.00, setelah sempat menghindari panggilan pe­ meriksaan penyidik Satnarko­ ba. Dengan hadirnya Gumsoni memenuhi panggilan, sejak saat itu pula ia harus meng­ inap dalam jeruji besi kantor polisi selama enam hari. Diberitakan sebelumnya, ditemukan bong di ruang kerja Kadisnaker Kota Ban­ dar Lampung Gumsoni da­ lam penggeledahan yang dilakukan Satuan Reserse Narkoba Polresta, Kamis (16/3), sekitar pukul 10.00. Pejabat itu menghilang sejak ruang kerjanya digeledah. Polresta kemudian men­ dalami keterkaitan salah satu pimpinan satuan kerja di Pemkot Bandar Lampung itu dalam penyalahgunaan narkotika. Petugas pun kem­ bali menggeledah ruang kerja Gumsoni guna mencari barang bukti untuk mem­ perkuat penyidikan. (M2) effran@lampungpost.co.id


4

daerah

MINGGU

2 APRIL 2017

Terumbu Karang Labuhan­jukung Dikeruk Petugas pengawas pekerjaan mengaku hanya menjalankan tugas. Mengenai kepemilikan proyek, dia meminta menanyakan ke bupati. DETA CITRAWAN

T

ERUMBU karang di pinggir pantai Labu­ hanjukung, Kecamatan Pesisir Tengah, Pesisir Barat, dikeruk. Menurut Kepala Syahban­ dar Pesisir Barat Ludi Lu­ kardi, informasi pengerukan pantai itu diperolehnya dari warga sekitar, Sabtu (1/4) sore. Pengerukan telah dilakukan sejak siang hari kemarin. Atas laporan itu, pihaknya bersama Kasat Polair Pesisir Ba­ rat AKP Suhairi melihat lokasi pengerukan yang telah menca­ pai luasan 10 x 5 meter dengan kedalaman lebih dari 50 cm. Pengerukan dilakukan seorang pengawas kegiatan pemba­ ngunan yang fondasinya telah berdiri di pinggiran pantai. Setelah memastikan yang dikeruk menggunakan ek­ skavator tersebut terumbu karang, Syahbandar Pesi­ sir Barat langsung menegur

agar kegiatan itu dihentikan karena menyalahi aturan perlindungan lingkungan maritim dengan ancaman hukuman.

Pengerukan itu menggunakan alat berat, sudah jelas telah menyalahi aturan karena melibatkan terumbu karang yang dilarang. “Penggerukan itu meng­ gunakan alat berat, sudah jelas telah menyalahi aturan karena melibatkan terumbu karang yang dilarang. Tanya­ kan langsung kepada penga­ was pekerjaan itu, namanya Samsul,” ujarnya kepada Lampung Post, Sabtu (1/4). Saat dikonfirmasi kepada Samsul, pihaknya tidak dapat berkomentar banyak men­ genai kegiatan pengerukan tersebut. “Saya tidak tahu, untuk lebih jelasnya kegiatan ini milik siapa, tanyakan lang­

Lamsel Kerja Sama dengan Litbang Kemenkes PEMERINTAH Kabupaten Lampung Selatan bekerja sama dengan Badan Pene­ litian dan Pengembangan (Litbang) Kesehatan Ke­ menterian Kesehatan (Ke­ menkes) RI dalam bidang penelitian pendampingan Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Kelu­ arga (PIS-PK). Kerja sama tersebut ditan­ dai dengan penandatangan­ an nota kesepahaman bersa­ ma (MoU) Bupati Lamsel Zai­ nudin Hasan dengan Kepala Badan Litbang Kesehatan Kemenkes Siswanto beserta Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana dan Kepala Dinas Kesehatan Lamsel Jimmy B Hutapea, di Aula Krakatau Setkab Lam­ sel, Jumat (31/3). Dalam sambutannya, Bu­ pati Lamsel mengatakan sumber daya manusia (SDM) adalah modal pembangu­ nan, khususnya di Kabu­ paten Lamsel dan Provinsi Lampung pada umumnya. Untuk itu, kerja sama terse­ but sangat berperan mem­ bantu pembangunan di ka­ bupaten berjuluk Gerbang Krakatau. “Kesehatan SDM meru­ pakan modal utama untuk meningkatkan indeks pem­

sung saja kepada Bupati,” kata dia di lokasi. Ia mengaku tidak tahu-me­ nahu mengenai kegiatan yang melanggar aturan tersebut. Menurutnya pengerjaan itu dilakukan untuk kepentingan masyarakat banyak. Sebagai pengawas, ia mengaku hanya menjalankan tugas. “Saya cuma disuruh menga­ wasi pekerjaan, dan penger­ jaan ini demi kepentingan

bangunan manusia (IPM). Untuk itu, saya minta ke depannya dengan kerja sama ini bisa berhasil den­ gan sukses. Dengan adanya program ini, insya Allah akan membantu harapan saya menjadi lebih cepat terwujud,” kata Zainudin. Untuk itu, ia berharap program tersebut harus berhasil. Sebab, Lamsel menjadi role model di selu­ ruh Indonesia, bukan hanya di Lampung. Kepala Dinas Kesehatan Lamsel Jimmy B Hutapea, melalui Sekretaris Dinas Kesehatan Lamsel Taufiqur Rosyad, mengatakan Lamsel akan menjadi model un­ tuk pelaksanaan Program Indonesia Sehat melalui Pendekatan Keluarga. “Se­ lama sepekan, tim Balit­ bang Kemenkes akan men­ data empat wilayah kerja puskesmas. Ada empat desa yang nantinya akan dijadi­ kan sampel pendataan,” ujarnya. Tim akan mendata kondisi kesehatan keluarga mulai dari riwayat penyakit, kondi­ si kesehatan lingkungan tem­ pat tinggal, keterpenuhan kebutuhan gizi makanan, dan beberapa parameter lainnya. (SYA/M1)

masyarakat agar bisa juga menyandarkan kapal milik nelayan,” ujarnya. Pantai Labuhanjukung yang berlokasi di Pekon Kam­ pungjawa, Kecamatan Pesisir Tengah, itu cukup dikenal karena memiliki ombak yang besar dan menjadi surga para peselancar. Pengerukan pan­ tai yang merusak terumbu karang dikhawatirkan me­ nyebabkan abrasi pantai dan habisnya habitat ikan. (M1) deta@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/PERDHANA WIBYSONO

RUSAK. Kondisi jalan hotmix di Desa Rantauminyak, Kecamatan Candipuro, Lampung Selatan, rusak parah dengan kondisi aspal

mengelupas dan bergelombang, Sabtu (1/4).

Kerusakan Jalan Provinsi Makin Parah KERUSAKAN jalan akibat aktivitas proyek jalan tol trans-Sumatera (JTTS) di Lampung Selatan semakin bertambah parah. Truk ber­ tonase besar milik pelaksana pembangunan hilir mudik melintasi jalan provinsi dan kabupaten. Pemantauan Lampung P o s t , ke r u s a k a n j a l a n provinsi di Kecamatan Sido­ mulyo dan Candipuro di beberapa titik berlubang dan sudah sangat parah. Jalan sepanjang sekitar 3 km itu saat cuaca panas menimbulkan debu. Pada saat hujan, jalan yang baru diperbaiki di penghujung 2016 lalu berlumpur seperti kubangan kerbau. Ruas JTTS

Delapan Anak Binaan Rutan Menggala Diserahkan LPKA SEBANYAK delapan anak binaan Rutan Kelas II B Menggala, Tulangbawang, diserahkan ke Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Provinsi Lampung. Hal tersebut merupakan salah satu upaya perlindung­ an intensif yang dilakukan jajaran Rutan Menggala untuk menghindarkan anak dari dampak negatif dari narapidana dewasa. “Penyerahan secara sim­ bolis anak binaan Rutan Menggala ke LPKA Provinsi Lampung telah dilaksana­ kan pada kegiatan apel siaga yang dilaksanakan serentak di seluruh lem­ baga pemasyarakatan (LP) dan rumah tahanan negara (rutan) se-Indonesia,” ujar Kepala Rutan Menggala Untung Ciptadi saat me­ nyampaikan sambutan apel siaga yang digelar di rutan setempat, Jumat (31/3). Langkah tersebut, lan­ jutnya, untuk menindak­ lanjuti Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Ma­ nusia (HAM) Nomor 18 Tahun 2015 sesuai amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak.

“Menindaklanjuti per­ aturan tersebut, maka de­ ngan menempatkan anak binaan yang telah terbukti melakukan tindak pidana ke dalam LPKA merupakan salah satu bentuk upaya perlindungan intensif. Se­ lain itu, untuk menghin­ darkan anak dari dampak negatif pemenjaraan jika penempatannya disatukan dengan narapidana dewasa dalam rutan,” kata dia. Ia berharap LPKA dapat menjadi tempat yang lebih ramah bagi pertumbuhan dan tumbuh kembang anak. Terlebih lagi, kegiatan pen­ didikan bagi anak menjadi fokus dalam penyelengga­ raan pembinaan tersebut. “Dengan dipisahkannya anak binaan dengan tahan­ an dewasa diharapkan akan mampu memberikan dan memenuhi hak-hak anak yang telah berhadap­ an dengan hukum melalui pelayanan, pendidikan, pen­ dampingan, serta pembimb­ ingan. Sehingga para pelaku kenakalan anak tersebut tidak akan meng­ulangi lagi tindak pidana dan dapat menjadi lebih baik,” kata Untung. (CK12/M1)

di dua kecamatan tersebut dikerjakan PT Waskita seba­ gai pelaksana pembangunan proyek. Sama halnya dengan jalan kabupaten yang be­ rada di Desa Rantauminyak, Candi­puro. Kerusakan jalan sudah sangat dikeluhkan warga sekitar. “Bagaima­ na tidak mengeluh, kalau hujan jalan berlumpur, sedang­k an kalau panas berdebu,” kata Rahmat (46), warga Desa Ran­tauminyak, Jumat (31/3). Semestinya pihak pelak­ sanaan pembangunan JTTS, PT Waskita, bertanggung jawab atas kerusakan jalan tersebut. Sebab, jika terus dibiarkan, jalan semakin

rusak dan tidak bisa dilalui. “Tapi mereka seperti tidak peduli dampak dari aktivitas itu,” ujar Rahmat. Menanggapi banyaknya kerusakan jalan tersebut, ang­ gota Komisi C DPRD Lamsel, Syaiful Anwar, angkat bicara. Dia menegaskan pelaksana pembangunan agar peduli dengan dampak jalan rusak yang ditimbulkan. “Harusnya pelaksana pembangunan peduli ter­ hadap kerusakan ter­sebut, jangan cuek saja,” kata dia. Kerusakan jalan kabu­ paten di Desa Rantauminyak sudah sangat parah. Pada­ hal, jalan hotmix sepanjang sekitar 2 km itu dua bulan

lalu masih mulus. “Jalan itu sudah sangat parah, aspal mengelupas dan bergelom­ bang,” ujar warga Kecamat­ an Candipuro itu. Selain itu, anggota Fraksi Partai Gerindra itu mem­ inta Pemerintah Kabupaten Lamsel lebih aktif untuk menyelesaikan permasala­ han tersebut. “Dinas terkait seharusnya cek kerusakan dan koordinasi mencari jalan keluar dengan pihak pelak­ sana proyek,” kata Syaiful. Masyarakat sekitar, kata dia, bukan tidak mendukung program nasional JTTS. Na­ mun, karena dampak buruk yang ditimbulkan, lebih baik diselesaikan secepat­ nya. (HAN/M1)

Frans Agung Sosialisasikan Hidup Sehat WARGA Kecamatan Lam­ bukibang, Tulangbawang B a ra t ( T u b a b a ) , a n t u ­ sias mengikuti kegiatan ­Pemberdayaan Masyarakat melalui KIE Obat dan Ma­ kanan ­b ersama anggota Komisi IX DPR Frans Agung Mulaputra dan Kepala Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Setia Murni, Sabtu (1/4). Bertempat di Balai Tiyuh Kibangbudi Jaya, Frans Agung mengajak warga untuk menjaga keseha­ tan dengan mengonsumsi makanan sesuai yang di­ anjurkan dalam program komunikasi informasi dan

edukasi (KIE) obat dan ma­ kanan ­tersebut. “Makanan yang kita kon­ sumsi harus bergizi dan bersih, selalu rajin konsultasi ke pihak kesehatan untuk mengetahui kondisi fisik kita,” ujarnya. Wakil rakyat itu akan terus menyosialisasikan pola hidup sehat kepada masyarakat. “Program semacam ini har­ us ditingkatkan untuk mem­ berikan pemahaman kepada masyarakat hingga yang ada di pelosok sehingga arti pola hidup sehat dapat dimenger­ ti oleh seluruh masyarakat Indonesia,” kata Frans. Untuk itu, dia menyatakan

kesiapannya untuk terus ber­ sinergi dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam melakukan peningkatan kese­ hatan masyarakat, khususnya di Provinsi Lampung. Kepala BBPOM Setia Murni meminta masyarakat tidak sembarangan meminum obat-obatan, kecuali dengan resep dokter. “Janganlah asal mengonsumsi obat-obatan yang tidak terdaftar di Ke­ menterian Kesehatan. Mari kita membudayakan mem­ beli obat di apotek terdekat sesuai yang telah dikonsulta­ sikan kepada dokter terkait obat yang akan dikonsumsi,” kata dia. (CK11/M1)

n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

PERSIAPAN DEMO. Belasan pendemo sudah berjaga di tenda yang sengaja dipasang di lapangan

Desa Rajabasalama Induk, Kecamatan Labuhanratu, Lampung Timur, Sabtu (1/4). Mereka akan melakukan aksi pemberhentian mobil perusahaan pada Senin (3/3).


pentas

MINGGU

2 april 2017

5

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

tangga lagu Tari pineng dimainkan dengan baik oleh siswa SMA YP Unila dan meraih juara I tingkat SMA se-Bandar Lampung, beberapa waktu lalu.

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Gemulai Bidadari Penjaga Pengantin Empat bidadari bertopeng dengan penuh sigap dan siaga menjaga sang pengantin. NUR JANNAH

K

AMI tercipta untuk mengabdi menjaga juga melindungi, wahai kau permaisuri, hati ini jalanmu dan kami mengiringi.” Demikian sepenggal sinopsis tari pineng yang dibacakan panitia. Dari kejauhan suaranya menggema, seirama dengan lantunan musik Lampung yang mengiringi. Sejurus kemudian, muncullah lima muli cantik, lengkap dengan selendang tapis dan topeng di kepala di empat penari. Satu di antaranya mengenakan mahkota siger di kepalanya. Satu per satu gadis remaja menaiki anak tangga. Tanpa instruksi, mereka langsung mengambil posisi masing-masing. Empat bidadari bertopeng dengan penuh sigap dan siaga menjaga putri. Sang putri yang mengenakan baju berwarna merah menyala itu makin terlihat manis nan anggun dengan balutan sarung tapis serta merah merekah make up di wajahnya. Adapun empat bidadari bertopeng dengan anggun dan kelenturan tubuhnya terus berjalan di belakang pengantin. Sang pengantin dengan anggun membawa tapis di kedua tangannya. Para dayang bidadari itu mengantarkan pengantin di belakangnya untuk menyimpan tapis di tempat yang aman. Tidak lama berselang, keempat dayang itu memisahkan diri, mengambil posisi untuk menari. Lalu sang pengantin pergi untuk menyimpan tapis. Dengan gerak tangan yang luwes nan lemah gemulai, para bidadari itu terus menari dengan tegas.

Sambil terus melenggak-lenggokkan badannya, sesekali dayang-dayang itu menundukkan badan, mengayunkan selendang, hingga memutar tubuhnya. Kemudian, muncul kembali sosok pengantin dengan posisi di tengah di antara para dayang. Sementara itu, selendang yang awalnya diikatkan di pinggang dengan posisi menjuntai, pada gerakan akhir kali ini selendang ditarik menjadi terbuka. Lalu selendang dibentangkan. Dengan posisi melingkar setengah jongkok. Setelah pengantin datang kembali, sambil bersimpuh kemudian mereka naik ke punggung sesama penari. Dengan lincah dan luwes, tubuh para penari ini

meski dalam gerakan di atas punggung, tetap apik memainkannya. Tidak lama kemudian, para penari turun. Sambil terus menari, mereka membalikkan badannya seraya menarik salah satu kain tapis yang terselip di pinggang yang kemudian dimasukkan ke leher. Bak dayang-dayang di kerajaan, mereka terlihat makin anggun dengan balutan kain tapis yang melingkar di badannya, seperti kepala, baju, maupun kain yang dikenakanya.

Setia Menjaga Pengantin Gerakan demi gerakan berhasil dimainkan dengan baik, satu persatu, para dayang menjalankan perannya masing-masing. Tanpa instruksi, mereka menari sesuai dengan keindahan tari dan tapis yang dibawa oleh sang pengantin. Tari yang dimainkan dengan tegas ini mengggambarkan sosok dayang-

Tari yang dimainkan dengan tegas ini mengggambarkan sosok dayang-dayang dengan setia menjaga pengantin.

dayang dengan setia menjaga pengantin. Dalam tarian sang pengantin yang mengenakan busana adat Lampung berwarna merah menyala lengkap dengan siger di kepalanya, tidak banyak memunculkan tokoh utama sang pengantin. Tari pineng yang dibawakan siswa SMA YP Unila ini, justru sosok pengantin sebagai pemeran utama hanya muncul dua kali, yakni saat pembukaan, hadir bersama dengan kelima dayang-dayang. Lalu sesi terakhir, pada saat mengenakan tapis di kepala. “Gerakan tegas sejalan musik pengiring yang menggambarkan kita di sini melindungi pengantin dan menjaga tapis. Sebab, di sini tapis digambarkan sebuah benda yang sakral, sehingga wajib untuk disimpan di tempat yang aman,” ujar pelatih tari pineng, Vita Fauzia Ulfa. Ketelitian dan kekompakan setiap gerakan para penari membuat tari pineng cukup anggun dan berhasil meraih juara I di ajang lomba tari kreasi tingkat SMA di SMK Farmasi, belum lama ini. (M1) nurjannah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Chart Sandi21 Sasaran Nada Indonesia Dua Satu Versi Sai Radio 100 Fm Lampung~ Sabtu, 1 April 2017 Penyiar: Vandy Atmadja (Posisi - Singer/Band - Single) Posisi 1 - Vidi Aldiano - Definisi Bahagia Posisi 2 - Rivan Feat Abdul (Coffe Theory) - Gadis di Ujung Sana Posisi 3 - Bunga Citra Lestari - Aku Wanita Posisi 4 - Kunto Aji - Mercusuar Posisi 5 - Dira - Pelangi Posisi 6 - Rossa - Cinta Dalam Hidupku (Ost. London Love Story 2) Posisi 7 - Payung Teduh - Cerita Tentang Gunung dan Laut Posisi 8 - Bakhes Feat Tiara Degrasia - Menanti Posisi 9 - Midnight Quickie Feat Rocket Rockers Ingin Ilang Ingatan Posisi 10 - Jebe & Petty – Di Dekatmu Chart Sai Top 40 The Artlycius Compilation Ever Sai Radio 100 Fm Lampung Sabtu, 1 April 2017 Penyiar: Arin Zahra (Posisi - Singer/Band - Single) (Posisi - Singer/Band - Single) Posisi 1 - Little Mix - Touch Posisi 2 - Alan Walker - Alone Posisi 3 - Fetty Wap Feat Nicky Minaj - Like A Star Posisi 4 - Galantis - Pilow Fight Posisi 5 - Kris Kross Amsterdam Conor Maynard Feat Ty Dolla $Ign - Are You Sure Posisi 6 - Ed Sheeran - Shape Of You Posisi 7 - Daniel Powter - Delicious Posisi 8 - Krewella - Team Posisi 9 - Simple Plan - Perfectly Perfect Posisi 10 - James Blunt - Love Me Better

L AMPUNG N E W S & E N T E R TA I N T M E N T


Olahraga

6

7

MINGGU I 2 APRIL 2017

Reuni Higuain!

Spurs Juara Divisi Pasifik SAN Antonio Spurs memastikan diri menjadi juara Divisi Barat Daya NBA setelah mengalahkan Oklahoma City Thunder 100-95, Sabtu (1/4). Kawhi Leo­ nard menjadi kontributor utama kemenangan Spurs dengan raihan 28 poin dan 8 rebound, didukung double-double dari LaMarcus Aldridge dengan 14 poin dan 10 rebound. “Ini kemenangan yang hebat. Kami butuh yang seperti ini mengingat awal-

Publik Napoli akan memberikan tekanan mental yang besar bagi Higuain. Penyerang Timnas Argentina itu dinilai sebagai pengkhianat karena merapat ke Juventus. annya ke Napoli. Ia hijrah ke Turin dengan banderol mahal mencapai 90 juta euro. “Higuain merupakan pemain berpengalaman dan dapat menangani situasi ini. Dia santai, menyiapkan semuanya dalam latihan. Kami akan melawan tim kuat dan akan menjadi laga yang sangat baik,” ujar pemain asal Brasil tersebut. Selain untuk mempermalukan Higuain, Napoli berambisi memperpendek jarak dari Juventus yang kini memimpin klasemen dengan 10 poin. Di

Tiga Bintang Tidak Diinginkan Fan Tango

Juventus berpeluang kehilangan Paulo Dybala dan Mario Mandzukic. IYAR JARKASIH

N

APOLI wajib mewaspadai eks penyerang andalannya, Gonzalo Higuain, saat menjamu Juventus di Stadion San Paolo dalam lanjutan Seri A, Senin (3/1) dini hari. Dalam dua pertarungan awal musim ini, Higuain mampu merobek gawang Partenopei—julukan Napoli. Eks pemain Real Madrid itu menjadi penentu kemenangan 2-1 pada pertemuan pertama di Seri A akhir Oktober 2016. Plus satu gol saat meraih kemenangan di leg pertama semifinal Coppa Italia 3-1 awal Maret. Meski demikian, yang patut digarisbawahi adalah ketajaman Higuain baru terbukti jika bermain di Juventus Stadium, bukan di San Paolo. Publik Napoli tentu akan memberikan tekanan mental yang besar bagi Higuain pada pertandingan kali ini. Sambutan hangat tidak akan dirasakan Higuain. Apalagi penyerang Timnas Argentina itu diplot sebagai pengkhianat publik Napoli karena merapat menuju tim rival Juventus pada awal musim ini. Akan tetapi, rekan se­ timnya di Juventus, Alex Sandro, percaya Higuain akan dapat mengatasi kontroversi kepulang­

Gonzalo Higuain n AFP/Marco BERTORELLO

sisi lain, kemenangan juga semakin mempertahankan posisi skuat asuhan Maurizio Sarri untuk mempertahankan tiket Liga Champions Eropa musim depan. Sarri akan menurunkan pemain terbaik­ nya dalam laga ini hanya minus kiper utama Pepe Reina.

Kehilangan Striker Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, berpeluang kehilang­a n dua strikernya sekaligus, yakni Paulo Dybala dan Mario Mandzukic. Dybala disebut masih belum sepenuhnya fit setelah membela Timnas Argentina. Sedangkan Mandzukic mengalami cedera pada lututnya akibat inflamasi. Meski demikian, eks pelatih Milan itu kemungkinan besar akan tetap menerapkan skema 4-2-3-1. Higuain akan diplot sebagai penyerang utama. Allegri masih memiliki winger Juan Cuadrado yang bisa diplot sebagai penyalur umpan matang untuk Higuain. “Ini adalah pertan­ dingan antara pemucak klasemen dan tim peringkat ketiga. Saya berharap fan Napoli akan mendukung timnya dan menjadi contoh fair play. Normal jika Higuain jadi bahan cemoohan, tapi ia telah memilih pilihan profesional,” kata Allegri. (MI/R4) iyar@lampungpost.co.id

Ricky/Angga ke Final India Open Series RICKY Karanda Suwardi/Angga Pratama melaju ke final India Open Super Series 2017. Tiket ke laga puncak didapat setelah ganda putra Indonesia tersebut menang dramatis 21-16, 13-21, dan 21-16 melawan wakil Tiongkok, Li Junhui/ Liu Yuchen, Sabtu (1/4) sore. Ricky/Angga yang bermain cepat dan menekan unggul 11-7 saat interval. Mereka kemudian melesat dan tak terkejar untuk mengambil game pertama dengan skor 21-16. Namun, pada game kedua, Ricky/ Angga tidak bisa mengulang performa mereka seperti game pertama. Tertinggal 8-11 saat interval, mereka tidak bisa memperbaiki penampilan dan akhirnya kalah 13-21. Hal itu memaksa game ketiga harus dimainkan. Pada game penentuan, Ricky/ Angga sepertinya akan kalah di pertandingan itu karena sempat

n AFP

Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama tertinggal jauh 2-7. Akan tetapi, mereka berhasil bangkit dan menyamakan kedudukan menjadi 7-7. Ricky/Angga seperti mendapat angin ketika berhasil menyamakan kedudukan. Mereka bahkan malah berbalik unggul 14-11

setelah interval. Akan tetapi, Li/ Liu bisa menyamakan kedudukan menjadi 16-16. Saat kedudukan sama kuat 16-16, Ricky/Angga ternyata lebih siap dibanding lawan mereka. Peraih medali emas SEA Games 2015 itu

kemudian melesat dan memenangi laga dengan skor 21-16. Sementara itu, tim Indonesia akan menurunkan para pemain unggulannya pada kejuaraan Malaysia Open Super Series Premier yang akan berlangsung di Kuching, 4—9 April 2017. Ini merupakan salah satu gelaran turnamen primer bergengsi. Pasalnya, pemain dengan peringkat 10 besar dunia diwajibkan tampil di ajang yang memperebutkan total hadiah 600 dolar AS. Untuk itu, Pelatnas PBSI tidak main-main menyiapkan atletnya untuk turun di ajang tersebut. Sektor ganda campuran dan ganda putra masih menjadi andalan tim Merah-Putih. Pasangan peraih emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir, dijadwalkan akan diturunkan. (MTVN/O1)

nya kami tidak bermain dengan bagus selama 30 menit. Tapi, kami berhasil membalas, dengan agresif, bersama-sama, dan te­ rus menekan,” kata guard Spurs, Manu Ginobili. Bintang Thunder, Russell Westbrook, mencapai triple-double ke-39 dengan 32 poin, 15 rebound, dan 12 assist. Westbrook kini semakin dekat untuk menyamai atau bahkan melampaui rekor triple-double terbanyak dalam semusim

n AP/SUE OGROCKI

MASUKKAN BOLA. Pemain San Antonio Spurs, Pau Gasol (16), memasukkan bola ke jaring pada pertandingan lanjutan NBA melawan

Oklahoma City Thunder di Oklahoma, Sabtu (1/4).

Gusti Kade Artawan Pimpin PSSI Pesisir Barat GUSTI Kade Artawan terpilih aklamasi menjadi ketua Asosiasi Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Pesisir Barat periode 2017—2021 dalam Kongres Luar Biasa (KLB) di Gedung Serbaguna (GSG) Selalaw, Labuhanjukung, Pesisir Tengah, Sabtu (1/4). Sementara untuk posisi wakil ketua dijabat Suhari dengan anggota, di antaranya Arifin, Amintapura, dan Deni Ishanda. Kepengurusan PSSI Pesisir Barat tersebut langsung dikukuhkan perwakilan Asprov PSSI Lampung Edi Samsu. Turut hadir pula pada KLB itu,

yakni Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Pesisir Barat Samsu Hilal mewakili Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal. Kemudian, jajaran KONI serta pengurus PSSI setempat. Dalam sambutannya, Edi Samsu memberikan apresiasi kepada jajaran PSSI Pesisir Barat yang telah bekerja keras menyukseskan pelaksanaan KLB. Edi berpesan kepada pengurus PSSI Pesisir Barat yang baru dikukuhkan untuk segera menyiapkan program. Mengingat PSSI Pesisir Barat sebelumnya sempat berhenti lantaran ketua sebelumnya,

yaitu Muhizar Mahmwi, me­ ninggal dunia. “Saya harapkan kepada yang terpilih menjadi ketua asosiasi agar segera menyiapkan program dan menyusun kepengurusan yang benar-benar untuk mengabdi kepada PSSI dan sepak bola,” kata dia. Hal senada diungkapkan Samsu Hilal saat membuka KLB Asosiasi PSSI Pesisir Barat. Ia mengharapkan agar kepengurusan yang baru dapat segera menyusun program kerja dengan sebaikbaiknya sehingga organisasi persepakbolaan di kabupa­ ten setempat menjadi lebih

baik. “Penyelenggaraan KLB ini menunjukkan pentingnya pembentukan kepengurusan sebagai cabang olahraga di Pesisir Barat sehingga dapat dijadikan motivasi bagi seluruh atlet sepak bola yang ada di daerah kita,” ujarnya. Ia juga meminta agar seluruh pengurus memiliki komitmen untuk secara konsisten mengembangkan olahraga sepak bola Pesisir Barat. “Saya berharap kepada pengurus yang terpilih dapat segera melakukan upaya-upaya memajukan persepakbolaan di kabupaten yang kita cintai ini,” kata ­Samsu. (CK10/YON/O1)

n LAMPUNG POST/DETA CITRAWAN

foto bersama. Pengurus PSSI Pesisir Barat berfoto bersama usai pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB) di Gedung Serbaguna Selalaw,

Labuhanjukung, Pesisir Tengah, Sabtu (1/4).

PERTUNJUKAN mengecewakan dari Argentina pada kualifikasi Piala Dunia 2018 membuat penggemar melampiaskan rasa frustrasi mereka terhadap tiga pemain bintangnya, yaitu Gonzalo Higuain, Sergio Aguero, dan Ezequiel Lavezzi. Suspensi yang diterima Lionel Messi membuat mereka kalah 0-2 dari Bolivia. Kekalahan itu yang meninggalkan Albiceleste dalam posisi genting di peringkat kelima dalam klasemen kualifikasi zona Amerika Selatan. Menurut sebuah jajak pendapat yang dilakukan media Argentina, Ole, yang menyurvei 80 ribu orang, penggemar tidak lagi ingin melihat Gonzalo Higuain, Sergio Aguero, dan Ezequiel Lavezzi untuk membela Albiceleste. Aguero adalah nama kejutan yang tidak diinginkan penggemar Argentina. Sebanyak 86 persen dari penggemar tidak menginginkan striker Manchester City itu kembali ke tim. Sementara itu, 88 persen tidak lagi ingin melihat Lavezzi dipanggil ­Edgardo Bauza.

Sedangkan pemain yang paling tidak diinginkan fan Tim Tango pada urutan ketiga adalah Higuain dengan 73 persen suara. Sebanyak 68 persen fan juga mengklaim bahwa mereka akan lebih memilih skuat Argentina tanpa Angel di Maria di dalamnya. Namun, selain menggelar jajak pendapat soal pemain yang paling tidak diinginkan, mereka juga menyurvei pemain yang paling diharapkan untuk bermain bagi Argentina. Bintang Juventus, Paulo Dybala, menjadi pemain yang paling populer dengan suara sebanyak 92 persen, ia unggul tipis dari Lionel Messi yang mendapat suara sebanyak 90 persen. Untuk deretan bek, fan juga ingin melihat masuknya Gabriel Mercado (88 persen), Ramiro Funes Mori (85 persen), dan Nicolas Otamendi (78 persen). Di antara nama-nama besar tersebut, publik Argentina juga berharap Guido Pizarro dari Tigres, striker River Plate Lucas Alario, gelandang Ma­ tias Kranevitter, dan Marcos Acuna bisa masuk skuat Albiceleste. (MTVN/O1)

Daud Yordan Diminta Lawan Juara WBA PROMOTOR Mahkota Promotion Rajasapta Oktohari menyatakan diri untuk bisa membawa Daud Yordan untuk berhadapan dengan juara dunia WBA. Keinginannya itu langsung ia sampaikan setelah melihat penampilan Daud di atas ring ketika melawan petinju Thailand, Campee P h ay o m , d i S i n g a p u ra pada pekan lalu. Daud menang KO dan hanya membutuhkan dua ronde untuk membawa pulang sabuk juara. “Saya melihat banyak perubahan penampilan Daud. Pukulannya lengkap, mampu membaca pergerakan lawan, punya strategi dalam membangun serangan serta bisa mengontrol emosi,” kata Oktohari di Jakarta, Sabtu (1/4). Okto menerangkan akan mencari lawan untuk Daud di kelas bulu (62 kg). Tapi, dia belum tahu persis siapa yang bisa dijadwalkan untuk menjadi lawan Daud. “Jika upaya saya terwujud, tidak menutup kemungkin­a n Daud mengikuti jejak juara dunia kelas bantam IBF Elly Pical dan juara dunia kelas bulu WBA

Chris Jhon,” kata dia. Menanggapi tawaran O k t o , D a u d m e ny e b u t pertandingannya nanti akan menjadi anugerah jika terealisasi. Mendapat kesempatan untuk bertanding melawan juara dunia dipastikannya tidak akan dilewatkan, terlebih dunia tinju nasional sedang melemah sehingga kesulitan mencari juara dunia. P e l a t i h D a u d , C ra i g Christian, mengatakan anak asuhnya itu kini tidak hanya memiliki pukulan lengkap dan terarah, juga dia tampil lebih tenang dan mampu membaca strategi lawan. “Daud dulu berbeda dengan sekarang. Dia juga bisa mengatur strategi,” kata pelatih asal Australia itu. Sementara ketika ber­ hadapan dengan Phayom, Daud memaksa lawannya itu takluk hanya de­ ngan kombinasi pukulan straight. Menurut petinju asal Sasana Kayong Utara K a l i m a n t a n B a ra t i t u , ia hanya menggabungkan teknik yang diajarkan Christian dan juga kakaknya, Damianus Yordan, yang juga menjadi pelatihnya. (MI/O1)

NBA yang masih dipegang Oscar Robertson dengan 41 kali pada 1961—1962. Westbrook mengatakan selama empat kuarter seluruh pemain lawan terus berusaha merebut bola dari tangannya. “Mereka benarbenar berusaha. Bukan hanya satu orang yang menyerang. Saya hanya bisa melakukan yang bisa dilakukan,” kata Westbrook. Kepastian Spurs menjadi juara divisi juga dikarenakan kekalahan Houston

Rockets dari Golden State Warriors ketika keduanya bertanding di Chesapeake Energy Arena. Spurs kini mengoleksi 58 kemenangan dan 17 kekalahan, meng­ ungguli Rockets (51-24) yang ada di urutan kedua. Rockets seolah dibuat tidak berdaya oleh duo andalan Warriors, Stephen Curry dan Klay Thompson, yang masing-masing mengemas 24 poin, 7 rebound, dan 5 assist, serta 20 poin, 8 rebound, dan

4 assist di laga tersebut. James Harden memberikan 17 poin, 12 rebound, dan 8 assist untuk Rockets. Warriors sekarang kian mantap di puncak klasemen Wilayah Barat dengan raihan 62 kemenangan dan 14 kekalahan, sementara Rockets (51-25) di urutan ketiga. Warriors juga telah lama menjadi juara Divisi Pasifik. Los Angeles Clippers berada di urutan kedua de­ ngan catatan 46 kemenangan dan 31 kekalahan. (MI/O1)

MU Siapkan Rp1,4 Triliun demi Boyong Griezmann MANCHESTER United terus berupaya memboyong penyerang Atletico Madrid, Antoine Griezmann. Terbaru, manajemen Red Devils dikabarkan telah menyiapkan dana besar agar bisa mendapatkan pemain asal Prancis tersebut. Awalnya, peluang United mendapatkan Griezmann terbilang kecil karena sang pemain sempat menegaskan tidak ingin bergabung dengan klub asal Liga Primer Inggris. Ia mengaku tidak menyukai atmosfer kompetisi dan cuaca di n AFP/JAVIER SORIANO negeri Ratu Elizabeth itu. Antoine Griezmann “Di Inggris, saya punya banyak keraguan mengenai Griezmann bergabung tentang kehidupan pribadi d e n g a n A t l e t i c o p a d a di sana. Di sana sering hu- musim 2014—2015. Selama jan, cuaca buruk. Saya har- dua setengah musim berus nyaman jika ingin heng- seragam El Atleti, pemain kang,” kata Griezmann. Timnas Prancis itu sukses Namun, kabar terbaru, memberikan kontribusi United kembali berniat un- yang apik. Total, ia sudah tuk merekrut Griezmann. mencetak 79 gol dari 147 Menurut The Telegraph, me- penampilan di seluruh reka bahkan siap menawar- kompetisi. kan 85 juta poundsterling Selain itu, Griezmann atau sekitar Rp1,4 triliun. juga pernah membawa

Atletico ke final Liga Champions 2015—2016. Hanya, Atletico harus kalah dari Real Madrid lewat babak adu penalti. Sementara itu, kabar kurang sedap menimpa Setan Merah. Gelandang andalan, Juan Mata, terancam absen hingga akhir musim karena cedera. Manchester Evening News melaporkan jika Mata mengeluhkan sakit pada pangkal pahanya usai menjalani latihan, Jumat (31/3). Padahal, gelandang 28 tahun itu sebelumnya tidak pernah diterpa cedera dalam tiga tahun terakhir memperkuat MU. Alhasil, pemain asal ­S p a n y o l i t u l a n g s u n g menjalani operasi di hari yang sama. Setan Merah memutuskan mengambil tindakan operasi karena tak ingin kehilangan Mata yang kini memegang peran sentral di lini tengah. MU sebelumnya sudah kehi­ langan Paul Pogba di lini tengah usai sang pemain mengalami cedera hamstring ringan. (MTVN/O1)

Federer-Nadal Berebut Gelar Miami Terbuka ROGER Federer dan Rafael Nadal bakal saling berebut gelar Miami Terbuka 2017 setelah keduanya dipastikan melaju ke partai final. Ke­ duanya akan bentrok di laga puncak pada Senin (3/4). Petenis gaek Roger Federer memastikan tiket ke puncak setelah mengalahkan Nick Kyrgios di babak semifinal, Sabtu (1/4). Federer menyudahi perlawanan sengit dari Kyrgios yang harus melalui tiga kali tie break pada pertandingan tersebut. Petenis Swiss itu pun akhirnya menang atas unggulan asal Australia

dengan skor 7-6(9), 6-7(9), dan 7-6(5). Pada awal set pertama, Federer langsung mendapat tekanan sengit setelah servisnya dipatahkan Kyrgios. Namun, Federer berhasil membalikkan keadaan walau sempat tersudut oleh set poin Kyrgios di babak tie break. Set kedua kembali berjalan ketat antara Federe dan Kyrgios yang kembali harus dilanjutkan ke babak tie break. Namun, kali ini giliran Kyrgios yang merebut kemenangan setelah menundukkan Federer de­

ngan tie break 6-7(9). Pada set penentuan, Federer dan Kyrgios saling kejar-mengejar angka 3-3, 4-4, hingga 5-5. Namun, kesalahan sendiri yang dibuat Kyrgios menjadi kesempat­ an Federer memenangi set terakhir yang kembali harus menempuh tie break. Sebelumnya, Rafael Nadal terlebih dahulu lolos ke final usai mengalahkan perlawanan Fabio Fognini. Nadal yang mengincar gelar Miami Terbuka perdananya menang dengan skor 6-1 dan 7-5 pada laga di Crandon Park. (MTVN/O1)

n AFP/JULIAN FINNEY

KEMBALIKAN BOLA. Petenis asal Swiss, Roger Federer, mengembalikan bola pukulan Nick Kyrgios

dari Australia pada semifinal Miami Terbuka di Crandon Park Tennis Center, Sabtu (1/4).


8

selekta

MINGGU

2 april 2017

Pemerintah Tahan Harga BBM hingga Juni

n ANTARA/SISWOWIDODO

LONGSOR PONOROGO. Warga melihat mobil yang tertimbun reruntuhan rumah akibat bencana longsor di Desa Banaran, Pulung, Ponorogo, Jawa Timur, Sabtu (1/4). Tebing setinggi sekitar 70 meter longsor hingga sejauh sekitar 1.500 meter mengakibatkan 28 orang tertimbun, tiga warga luka berat, dan puluhan lainnya luka ringan.

KPK Bidik Pihak Lain Kasus PT PAL Perkara yang terungkap melalui operasi tangkap tangan itu harus menjadi pintu masuk mengusut dugaan korupsi alutsista. IYAR JARKASIH

K

OMISI Pembe­ran­ tasan Korupsi men­ egaskan telah men­ gantongi keterlibatan pihak lain terkait suap peng­adaan dua kapal perang Strategic Sealift Vessel (SSV) oleh PT Perantara Angkatan Laut (PAL) Indonesia (Persero) ke Kementerian Pertahan­ an Filipina. Hal itu ditandai dengan penggunaan pasal penyertaan terhadap em­ pat tersangkanya. “KPK telah menetapkan kepada empat tersangka kasus ini baik sebagai pem­ beri dan penerima meng­ gunakan Pasal 55. Pasalnya, untuk penerima diduga

masih ada kemungkinan yang lain yang memberi atau menerima,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dihubungi, Sabtu (1/4). Pengembangan perkara korupsi dengan modus feedback penjualan dua kapal peran PT PAL itu, lanjut dia, akan dilakukan dalam proses penyidikan terhadap empat orang tersangkanya. Ia memastikan pihak lain yang disinyalir turut me­ nikmati suap 1,25% atau dari 86,96 juta dolar AS. “Kemungkinan masih ada penerima lain di lingkup BUMN (PT PAL) dan juga pemberinya (berasal dari pejabat di AS Incorpora­ tion),” katanya.

KPK juga akan berkoordi­ nasi dengan aparat penegak hukum Filipina untuk mem­ bongkar warga negaranya yang terlibat. Itu dilakukan karena KPK tidak memiliki kewenangan mengusutnya. “Pasalnya pihak Filipina tentunya di luar domain kami,” kata Febri. Saat ini KPK baru mene­ tapkan Direktur Utama PT PAL Indonesia (Persero) M Firmansyah Arifin, Direktur Keuangan PT PAL Indonesia Saiful Anwar, Manager Trea­ sury PT PAL Indonesia Arief Cahyana, dan agency dari AS Incorporation Agus Nugroho yang merupakan perantara Kementerian Pertahanan Filipina dalam pembelian dua kapal perang PT PAL itu sebagai tersangka. Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan sebelumnya mene­ gaskan KPK akan mengem­ bangkan perkara tersebut. Hal itu karena perkara suap

melibatkan banyak pihak sebab sebelum proses lelang sudah terjadi kesepakatan pembagian jatah fee. “Jadi, keberadaan yang lain-lain bisa saja. Kami tidak berhenti di sini, apalagi ada Pasal 55 (KUHP) yang di­ jeratkan kepada tersangka,” ujarnya.

KPK Jangan Ragu Di pihak lain, Direktur Imparsial Al Araf mengapre­ siasi pengungkapan tindak pidana korupsi di PT PAL Indonesia. Pasalnya, dugaan korupsi alutsista selama ini tidak tersentuh hukum se­ hingga penahanan perkara tersebut harus bisa ditun­ taskan. “Langkah KPK yang ber­ hasil membongkar korupsi alutsista terkait kapal meru­ pakan sesuatu yang positif. Selama ini memang dugaan korupsi di sektor alutsista sering terdengar oleh pub­

lik, tetapi sulit diungkap. Karena itu sudah sepatutnya perkara ini dibongkar dan usut seluruh yang terlibat,” kata Al Araf. Ia menjelaskan KPK tidak boleh ragu dalam mengung­ kap pihak lain yang terlibat dalam korupsi dengan mo­ dus pemberian fee tersebut. Ketika memiliki bukti kuat, KPK harus menjerat di luar empat orang yang telah ditetapkan tersangka. “KPK tidak boleh ragu un­ tuk mengungkap siapa saja yang terlibat jika itu pun diduga melibatkan pihak yang memiliki kekuatan,” katanya. Al Araf menekankan perkara yang terungkap melalui operasi tangkap tangan itu harus menjadi pintu masuk mengusut du­ gaan tindak pidana korupsi alutsista. (MI/R4) iyar@lampungpost.co.id

PEMERINTAH memutuskan tidak menaikkan harga ba­ han bakar minyak (BBM) pada periode 1 April—30 Juni 2017 untuk menjaga ke­ stabilan sosial ekonomi, pen­ gelolaan harga dan logistik, serta menjamin penyediaan BBM nasional. Keputusan ini diambil setelah mencer­ mati perkembangan rata-rata harga minyak dunia. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak serta Peraturan Men­ teri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 27 Tahun 2016 tentang Perhitungan Harga Jual Eceran Bahan Ba­ kar Minyak, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga jual bahan bakar minyak jenis tertentu dan khusus penugasan setiap tiga bulan dengan memperhitungkan

perkembangan harga mi­ nyak, rata-rata harga indeks pasar, dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika de­ ngan kurs beli Bank Indo­ nesia. “Dengan demikian, harga jual jenis BBM tertentu dan jenis BBM khusus penugasan terhitung mulai 1 April 2017 pukul 00.00 WIB, sebagai berikut harga minyak tanah (subsidi) Rp2.500/liter, mi­nyak solar (subsidi) Rp5.150/liter, dan bensin premium RON 88 Rp6.450/liter,” ujar Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Sujatmiko melalui si­ aran pers, Sabtu (1/4). Ketentuan harga BBM premium untuk wilayah distribusi Jawa-Madura-Bali ditetapkan PT Pertamina (Persero) dengan tetap ber­ pedoman kepada kebijakan pemerintah dan memper­ timbangkan kondisi sosial ekonomi masyarakat. (MI/R4)

81 Kapal Pencuri Ikan Ditenggelamkan KEMENTERIAN Kelautan dan Perikanan (KKP) bersama Satuan Tugas Pemberantasan Penangkapan Ikan secara Ile­ gal atau Satgas 115 kembali menenggelamkan 81 kapal perikanan yang tertangkap melakukan pencurian ikan (illegal fishing) di perairan Wilayah Pengelolaan Perika­ nan Negara Republik Indone­ sia (WPP-NRI). Sejumlah 81 kapal yang ditenggelamkan, 46 kapal diketahui berbendera Viet­ nam, 18 kapal Filipina, 11 ka­ pal Malaysia, dan enam kapal Indonesia. Sebanyak 46 kapal telah diputuskan secara inkracht (berdasarkan putusan yang memiliki kekuatan hu­ kum tetap) dan 35 lainnya ditetapkan berdasarkan pe­ netapan pengadilan. Kapal yang ditenggelamkan itu mempekerjakan anak buah kapal (ABK) dari berbagai neg­ ara, seperti Myanmar, Thai­ land, Vietnam, Laos, Fi­li­pina, Tiongkok, dan Indonesia. Sedangkan satu kapal lain­ nnya, yakni SINO 36 (268 GT, berbendera Indonesia), berdasarkan putusan yang sudah inkracht dirampas untuk negara. Pemerintah

akan menjadikan kapal tersebut sebagai monumen yang menggambarkan usaha Indonesia dalam membe­ rantas illegal, unreported, unregulated fishing (IUUF). “Kami (KKP) dibantu Ten­ tara Republik Indonesia dan Kepolisian Republik Indo­ nesia melakukan peneng­ gelaman di 12 lokasi, yaitu Aceh, Pontianak, Bali, Sorong, Merauke, Belawan, Tarempa, Natuna, Tarakan, Bitung, Ter­ nate, dan Ambon,” kata Men­ teri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Sabtu (1/4). Adapun perincian lokasi dan jumlah kapal yang diteng­ gelamkan, yakni Aceh seban­ yak 3 kapal, Pontianak (8), Bali (1), Sorong (1), Merauke (1), Belawan (7), Tarempa (10), Na­ tuna (29), Tarakan (6), Bitung (9), Ternate (4), dan Ambon (2), tidak termasuk SINO 36. Menteri Susi sebagai ko­ mandan Satgas 115 hadir dan memimpin langsung peneng­ gelaman dari Pantai Morela Ambon. Di beberapa loka­ si, seperti Aceh, Pontianak, Bali, Sorong, dan Merauke, Susi memberikan komando penenggelaman melalui kon­ ferensi video. (HES/R4)

Dari Presiden Korsel Menjadi Tahanan 503 PERNAH menjadi perem­ puan paling berkuasa di Ko­ rea Selatan (Korsel), sekarang Park Geun-hye hanyalah seorang tahanan dengan no­ mor 503. Terkurung dalam sel isolasi, menunggu putu­ san jaksa atas nasibnya. Pada Jumat (31/3), Park langsung menghabiskan malamnya mengisi sel iso­ lasi di Pusat Penahanan Seoul. Di tempat yang sama, Park melakukan mugshot

(pengambilan gambar un­ tuk catatan penjara) dan menerima peralatan penja­ ra termasuk perlengkapan mandi, nampan makanan, dan selimut. Layaknya tahanan lain, seragam Park juga berhias­ kan nomor tahanan, 503. Nomor yang akan melekat padanya sepanjang masa tahanan. Tangis presiden pertama wanita di Korsel itu lang­

PARTISIPASI OPINI

Departemen Kehakiman seperti dikutip dari harian Joongang Ilbo. Jaksa sendiri belum me­ nentukan tuntutan resmi terhadap Park. Namun, sebelumnya telah menye­ butkan sejumlah tuntutan termasuk dugaan suap, pe­ nyalahgunaan wewenang, pemaksaan dan membo­ corkan rahasia pemerin­ tah. Menurut Yonhap, jaksa

akan melanjutkan intero­ gasi Park awal minggu depan dan kemungkinan besar akan dilakukan den­ gan mengunjungi Park di penjara. Jaksa punya waktu hingga 19 April untuk mengintero­ gasi Park sebelum men­ jatuhkan dakwaan. Jika dinyatakan bersalah, Park akan menghabiskan 10 ta­ hun hidupnya mendekam di penjara. (MI/R4)

n ANTARA/SYIFA YULINNAS

PELEDAKAN KAPAL. Petugas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) bekerja sama dengan Polda Aceh dan TNI AL meledakkan kapal nelayan asing di perairan Laut Selat Malaka, Langsa, Aceh, Sabtu (1/4). Sebanyak tiga kapal asing berbendera Malaysia diledakkan serentak terkait kasus pencurian ikan.

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

sung pecah ketika petugas membawanya ke sel. Sel isolasi tersebut, menurut kantor berita Yonhap, han­ ya seluas 10,6 meter perse­ gi. Berbanding terbalik dengan hidup Park ketika di kediaman presiden, Blue House, yang serbamewah. “Setelah mandi, dia berubah menjadi tahanan dengan pakaian musim dingin penjara berwarna hijau,” ujar seorang pejabat

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Suprayogi, Musannif Effendi Y.

Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani, Luchito Sangsoko. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


komunitas

MINGGU

2 April 2017

n Dokukem Pribadi

Photography Ponsel Bukan Sekadar Pencinta Foto Lampung Photography Ponsel bukan sekadar tempat berkumpulnya para pencinta fotografi ponsel, melainkan juga diajarkan genre foto mulai dari makro hingga landscape. NUR JANNAH

K

EGEMARAN mengabadikan momen yang diimbangi makin canggihnya kamera ponsel, memicu terbentuknya komunitas-komunitas fotografi berbasis ponsel, salah satunya Lampung Photography Ponsel. Komunitas ini makin digandrungi karena kemudahan untuk mengunggah hasil foto secara langsung ke berbagai media sosial. Tidak heran jika komunitas pencinta foto yang baru terbentuk 20 Maret 2016 itu sampai saat ini sudah memiliki anggota hingga ratusan orang. Pemilik Lampung Photography Ponsel, Arie Hidayat, menjelaskan anggota komunitas berasal dari berbagai latar belakang. Mulai dari anak SMA hingga masyarakat umum yang telah memiliki kesibukan, se­ perti bekerja. Di Lampung Photography Ponsel bukan sekadar tempat berkum-

Terbentuknya komunitas ini diharapkan muncul fotografer ponsel yang andal di Bandar Lampung. pulnya para pencinta fotografi ponsel, melainkan juga diajarkan genre foto mulai dari makro hingga landscape. “Khusus makro, kami berorientasi pada binatang kecil, seperti serangga yang diambil di lapangan Unila mulai pada pukul 06.00—09.00. Untuk landscape diambil di tempat-tempat yang memiliki spot gambar yang cukup bagus, seperti di Gunung Sibalang dan Gunung Kogayang, dilakukan sore hari untuk mencari sunset,” ujar Arie kepada Lampung Post, belum lama ini. Arie menceritakan awalnya untuk mencari fotografer ponsel di Lampung jarang ditemukan. Selain itu, cabang fotografi ponsel di Bandar Lampung belum ada. Oleh sebab itu, ia menginisiasi membuat komunitas bukan hanya tertarik dengan fotografi ponsel, melainkan juga orang-orang yang ingin belajar di bidang tersebut. Ia berharap dengan terbentuknya komunitas

ini dapat menyatukan fotografi ponsel Lampung. Komunitas ini sekaligus sebagai ajang silaturahmi guna me­ngumpulkan remaja-remaja yang memiliki hobi yang sama.

Lebih Murah Hal senda diungkapkan Ketua Lampung Photography Ponsel, Ferry. Salah satu kemudahan memotret menggunakan ponsel karena gadget ini murah diban­ dingkan dengan kamera profesional. Untuk itu, mereka dituntut untuk memaksimalkan gampar kamera yang ada. Keterampilan utama yang di­ ajarkan dalam komunitas ini adalah komposisi, angle, framing, dan editing. “Untuk editing dalam genre makro ponsel diusahakan seminim mungkin, tetapi lebih kepada memperdalam skill fotografi masing-masing member. Sehingga, dengan keterampilan yang mumpuni, editing hanya sedikit,” ujar Ferry. Menurutnya, berbeda dengan komunitas lain, di sini mereka tidak diajarkan satu, melainkan banyak genre fotografi. Mulai dari landscape, makro, dan lain-lain, se­hingga para anggota dapat menguasai sesuai de­ ngan passion yang mereka sukai. “Rata-rata member lebih suka ke makro. Sebab, genre makro tantangannya agak sedikit lebih sulit. Mungkin dari situ, mere­ ka merasa tertantang,” ujarnya. Risky Aditama, anggota komunitas, men-

gaku tertarik bergabung dengan komunitas ini karena memiliki hobi fotografi. Apalagi di komunitas ini kemampuannya diasah kembali. “Awalnya untuk komposisi kadangkadang foto saya kurang bagus. Di sini kami diajarkan yang bagus itu seperti apa, lalu teknik-teknik dan cara pengambilan gambarnya,” kata mahasiswa IAIN Raden Intan Lampung itu. Selain mengadakan pelatihan untuk mengasah kemampuan fotografi, para anggota komunitas ini kerap menggelar event Hunting Makro Akbar Nasional (HMAN) di lapangan Unila. Acara ini bahkan dihadiri member dari luar ne­geri, seperti Taiwan dan

Hong Kong. Selain makro juga mengadakan kegiatan gerakan yang berorientasi pada lingkungan hidup, seperti penanaman bibit pohon dan kebersihan sampah. “Harapan saya, khususnya untuk ge­ nerasi muda Bandar Lampung, dengan adanya komunitas ini yang pertama adalah menghindari pengaruh-pengaruh negatif. Sebab, dalam komunitas ini mereka bisa berkreasi, sharing ilmu, silaturahmi, serta menambah wawasan dan teman. Sehingga, ke depan dapat muncul fotografer ponsel yang andal,” ujar Ferry. (PKL/M1) nurjannah@lampungpost.co.id

9


10

kuliner

MINGGU

2 april 2017

Menu SamWon Express, Maknyus! Bagi pencinta kini bisa menikmati cita rasa makanan Korea dengan berbagai varian dan halal di Resto SamWon Express.

ARIS SUSANTO

D

I dunia ini banyak jenis dan macam makanan yang enak di setiap negara. Hal ini akan membuat banyak pilihan kuliner sesuai dengan keinginan kita. Setiap masakan yang ada di dunia ini memiliki cita rasa yang khas. Biasanya karena bumbu rempah yang digunakan dalam setiap negara berbeda sehingga mempunyai cita rasa tersendiri. Salah satu negara penghasil makanan atau masakan lezat adalah negara Korea. Kebu-

dayaan dan juga beberapa makanannya sudah tidak asing lagi bagi kita, seperti kimchi, bulgogi, dan galbi. Beberapa tahun belakangan ini sangat banyak hiburan dari Negeri Ginseng tersebut menyerbu Indonesia. Tentu secara tidak langsung makanan khas Korea paling enak dan populer dapat dikenal pencinta K-Drama ini. Seperti di Bandar Lampung. Bagi pencinta kini bisa menikmati cita rasa makanan Korea dengan berbagai varian dan halal di SamWon Group. Resto SamWon Express yang berada di lantai dasar Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, ini menyajikan aneka masakan Korea. Restoran yang mengusung konsep siap saji (fastfood) itu menawarkan varian menu, antara lain barbeku dan jeang-

gol (shabu-shabu khas Korea), bibimbap (nasi campur), dan dosirak/set menu (nasi kotak/bento ala Korea). Lalu, tang dan guksu alias sup Korea dan berbagai macam side dish/snak. Hidangan ini sangat mengugah selera lidah Anda. Konsep fastfood ini dimaksudkan agar makanan Korea bisa lebih menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. SamWon Exspres adalah satusatunya restoran Korea yang mengusung tiga hal penting, yaitu cita rasa, 100% halal, dan harga yang terjangkau. Comunication SamWon Group, Nurmala Dewi, menjelaskan SamWon Express lebih mengutamakan cita rasa masakan Korea. Menu yang disajikan disesuaikan dengan lidah dan selera yang bisa diterima

masyarakat Indonesia. “Kami pastikan semua masakan Korea yang disajikan SamWon Express halal dan tidak mengandung pork/lard,� ujar Dewi, Kamis (30/3). Semua menu menggunakan bahan-bahan terpilih. Masakannya juga disajikan memiliki cita rasa yang sensasional. Daging sapi diimpor dari Amerika dan Australia. Bahkan bumbu dan rempah-rempah didatangkan langsung dari Korea untuk memberikan rasa khas. Tidak hanya itu, harga makanan di SamWon Express sangat terjangkau dibandingkan dengan restoran korea sejenis lainnya. “Masyarakat bisa menikmati makanan khas Korea yang lezat, porsi besar dengan harga terjangkau,� kata dia. (M1) arissusanto@lampungpost.co.id

KOREAN FOOD. Restoran SamWon di lantai dasar Mal Bumi Kedaton menyajikan varian menu khas Korea yang lezah dan halal dengan harga terjangkau.


lentera

MINGGU

2 April 2017

11

Lampung Layak Jadi Destinasi Pendidikan P

ERGURUAN tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi swasta (PTS) memiliki tugas dan fungsi yang sama, yakni turut mencerdaskan anak bangsa. Meski demikian, sampai saat ini perhatian pemerintah, baik pusat maupun daerah, masih sangat kurang sehingga tidak jarang permasalah­an yang ada di PTS lebih banyak. Lantas bagaimana langkah Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) menyikapi hal tersebut sehingga mampu bersaing dengan PTN. Berikut kutipan wawancara wartawan Lampung Post Nur Jannah dengan Ketua Aptisi Wilayah II-B Lampung Firmansyah Yunialfi Alfian di ruang kerjanya, Jumat (31/3). Sebelumnya saya mengucapkan selamat atas terpilihnya Anda sebagai ketua Aptisi Wilayah II-B Lampung periode 2017—2021. Bagaimana tanggapan Anda setelah terpilih sebagai ketua Aptisi Wilayah II-B Lampung? Terima kasih. Dengan terpilihnya sebagai ketua Aptisi, saya berharap bisa memberikan sesuatu yang positif, bukan hanya untuk organisasi, melainkan juga dengan orang-orang yang ada di dalam organisasi. Apa saja yang sudah Anda lakukan setelah terpilih menjadi ketua Aptisi? Kami sudah melakukan diskusi dan komunikasi dengan para pimpinan PTS, dan kami sepakat untuk memberikan pembekalan akhlak kepada mahasiswa. Baik itu yang muslim juga nonmuslim. Sebab, kita lihat saat ini telah terjadi degradasi moral atau kemerosotan adab yang menggerogoti bangsa, khususnya generasi muda. Oleh sebab itu, selain memberikan ilmu pengetahuan, juga kami bekali akhlak yang baik. Lalu, apa tugas dan fungsi Aptisi? Tugas dan fungsi Aptisi yang pertama adalah koordinasi dengan PTS. Seperti kita ketahui, sampai saat ini banyak PTS yang memiliki banyak masalah. Seperti pe­ ningkatan kualitas, sarana dan prasarana, akreditasi standar pemenuhan dosen, dan lain-lain. Nah, kalau berdiri sendiri kami tidak didengar oleh pemerintah. Sebab, kami PTS seperti dianaktirikan. Diminta

standar fasilitas pelayanan yang baik, tapi perhatian pemerintah masih kurang, tidak di-support. Kemudian dengan kami bersatu dan menyuarakan hal yang sama, orang akan melihat bobotnya. Di Lampung terdapat 80 PTS, mulai dari universitas, perguruan tinggi, institut, hingga politeknik. Jumlah mahasiswa di PTS mencapai 80 ribu lebih dibandingkan dengan PTN seperti Universitas Lampung (Unila), Institut Agama Islam Negeri (IAIN), Institut Teknologi Sumatera (Itera), maupun Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) hanya 60 ribuan. Sementara kami punya tugas yang sama mencerdaskan anak bangsa. Bagaimana kalau tidak di-support, lulusannya pas-pasan, kan kasihan mereka juga anak bangsa yang akan membangun Lampung. Bagaimana perhatian Pemerintah Provinsi Lampung terhadap PTS? Kami berharap pemerintah dapat memberikan perhatian kepada PTS. Harapan kami tidak muluk-muluk, tapi kami ingin ada porsi seperti pengembangan dosen S-2 dan S-3. Jadi kalau mau diadu, kita tahu kualitas dosen PTN hasil seleksi di perguruan tinggi memang lebih baik. Yang dapat fasilitas bagus mau diadu dengan kami (PTS, red), otomatis kalah. Jadi kami minta 90% porsi mereka dan sisanya untuk kami. Sebab, dengan jumlah komposisi mahasiswa dan dosen yang lebih banyak, maka harus proposional, harus ada kuota yang jelas. Nanti pada saat perhatian pemerintah sudah bagus, PTS bisa mengembangkan diri. Jadi kalau sudah bagus baru boleh diadu. Sebab, di negara lain justru PTS lebih baik. Lalu bagaimana PTS selama ini dapat memenuhi kebutuhan fasilitas, sarana dan prasarana? Pemenuhan kebutuhan PTS selama ini juga terbatas. Uang yang didapat dari mahasiswa seperti sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) yang diterima jauh lebih kecil dibandingkan dengan PTN. SPP mereka mahal, dosen bukan mereka yang bayar. Berbeda dengan kami yang harus membayar uang operasional dan dosen sehingga terkadang anggaran untuk pengembangan dosen sangat terbatas. Berbeda

dengan PTN, anggaran pembangunan dari pemerintah dapat SPP sehingga sumber mereka banyak. Kami hanya ingin diberikan berhatian dengan porsi yang cukup. Bagaimana dengan PTS yang selama dianggap belum memiliki fasilitas dan akreditasi yang bagus? Aptisi menjadi lembaga yang menjembatani. Lalu masing-masing PTS punya kelebihan bisa membantu PTS. Yang kurang baik kualitasnya kami bantu sehingga PTS sama-sama meningkatkan kualitas. Jika kualitasnya bagus, akreditasinya menjadi bagus. Apa harapan Anda ke depan sete­lah terpilihnya menjadi ketua Aptisi? Saya punya mimpi Lampung bisa menjadi destinasi pendidikan, seperti di Yogyakarta, Bandung, dan Malang, karena Lampung punya potensi sama seperti dengan mereka. Kalau kualitas pendidikannya bagus, orang semakin tertarik untuk kuliah di Lampung. Dan ini sudah saya sampaikan dengan Bapak Gubernur dan ia sudah oke. Beliau sampaikan apa yang bisa mereka bantu, dan saya bilang PTS punya dosen-dosen yang baik, mulai dari doktor sampai profesor yang bisa membantu pemda, mereka bisa support semua. Seperti di Bandung, setiap tahun pemda memberikan bantuan kepada PTS sebanyak Rp200 miliar dari dana APBD. Sebab, dari faktor demografi Lampung sudah layak menjadi destinasi pendidikan. Lampung dekat de­ngan Jawa. Lampung juga punya banyak tempat pariwisata, seperti Teluk Kiluan, Pulau Pahawang, dan Pantai Tanjung Setia. Untuk mewujudkan hal itu tentu butuh komitmen serta dukungan semua pihak. Ke depan, fokus apa yang akan Anda lakukan untuk PTS? Fokus yang akan dilakukan, pertama konsolidasi internal dan pemetaan permasalahan, bagaimana data itu valid terlebih dahulu. Kemudian mengoptimalkan potensi yang dimiliki lem-

baga masing-masing. Fokus kami lalu bagaimana agar akreditasi PTS di Lampung semua baik, ke m u d i a n m e ny i a p kan dosen-dosen yang mampu bersaing dengan cara memberikan bekal pelatihan. Karena fungsi Aptisi lain juga kan menyinergikan antara PTS dan pemda.

n DOKUMEN PRIBADI

Bagaimana dengan PTS yang masih memiliki akreditasi C. Upaya seperti apa untuk meningkatkan kualitas akreditasi tersebut? Saat ini dari 400 lebih PTS, baru ada sekitar 35% yang memiliki akreditasi B, masih ada 65% lebih PTS yang terakredi­tasi C. Kemudian dari seluruh program studi yang ada, se-Sumbagsel baru ada tiga program studi. Selanjutnya kesalahan terbesar mereka adalah bukan karena tidak mampu memenuhi standar akreditasi, tapi lebih ke faktor kecerobohan pada saat mengisi borang akreditasi. Nah untuk meningkatkan akreditasi tersebut, kami akan memfasilitasi me­reka dengan memberikan pembekalan, pelatihan, dan lain-lain. Kami ingin PTS di Lampung ini samasama maju dan menjadi lebih baik.

BIODATA: Nama: Ir H Firmansyah Yunialfi Alfian, MBA, MSc Jabatan: Ketua Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Wilayah II-B Lampung periode 2017-2021 Lahir: 12 Juni 1970 Alamat: Jalan Pembangunan A.16 No. 17, Sukarame, Bandar Lampung Bagaimana dengan adanya bebe­ rapa PTS di Lampung yang kekura­ ngan mahasiswa sehingga hampir tutup? Kami petakan mana saja PTS yang kekurangan mahasiswa, kami ajak bicara, apa sebenarnya permasalahan yang mereka hadapi. Kalau PTS itu berkualitas tentu tidak kesulitan. Untuk PTS yang masih rendah, maka kami dorong terus untuk meningkatkan kualitasnya, mulai dari sarana dan prasarana. Kalau mau bangun perguruan tinggi harus siapkan dananya. Berpromosi, berkunjung ke sekolah-sekolah dan lain-lain. (M1)

Traveling Jadi Ladang Dakwah MENIKMATI keindahan alam dari sudut pandang dan belahan dunia yang berbeda menjadi salah satu kegemaran Firmansyah Yunialfi Alfian. Kegemaran mantan anggota DPRD Lampung itu terhadap dunia traveling yang telah lama dilakoni saat ini dimanfaatkan menjadi ladang dakwah baginya. Jika dulu traveling hanya

sebatas menyalurkan hobi dan melepaskan penat, tidak demikian saat ini. Menyebarkan Islam dan bersyiar menjadi tujuan hidupnya. Baru-baru ini pria kalem yang akrab disa­pa Firman itu baru saja menghabiskan waktunya untuk berdakwah selama 40 hari di India. Menurutnya, di sana meski mayoritas masyarakat-

nya memeluk Hindu, Islam berkembang cukup baik. Masjid-masjid di India lima waktu dipenuhi oleh umat Islam untuk menunaikan salat berjemaah. Dari sana dia bisa memberikan dakwah kepada orang lain sekaligus menimba ilmu dan bertukar pikiran de­n gan sesama umat muslim. Menurutnya, berdakwah

merupakan tugas setiap umat muslim yang harus dijalankan. Mengajak orang lain berbuat kebaikan seper­ ti yang telah dicontohkan Rasulullah saw. Meskipun hidayah datangnya dari Allah, sebagai manusia memiliki kewajiban untuk mengajak ke arah lebih baik, seperti dengan salat berjemaah. Dalam setiap perjalanan-

nya, Firman semakin mencintai dan memaknai Islam dalam kehidupannya. “Di sana (India) salat lima waktu yang berjemaah mirip dengan di sini ibadah salat jumat. Saya ingin suatu saat masjidmasjid di sini ramainya seperti di sana,” ujarnya. Tidak hanya ke India, setiap bulan Firman menghabiskan waktu selama tiga

hari untuk mengunjungi masjid dengan berpindah ke tempat satu ke tempat lain. “Misalnya bulan ini ke Pesawaran, bulan depan ke Jayapura dan sebagainya. Hobi saya dengan traveling menjadi cara saya untuk berdakwah dan menikmati setiap perjalanan,” kata dia. Sampai saat ini sudah banyak negara-negara dari

belahan dunia yang telah dikunjunginya, seperti Pakistan, Bangladesh, Si­ ngapura, Malaysia, Vietnam, Arab Saudi, dan Afrika. Baginya, setiap perjalanan memiliki kisah dan makna tersendiri. “Tahun depan rencananya ingin keliling Eropa. Sama di sana juga ngecas keimanan,” kata Firman. (NUR/M1)

refleksi

Nafsu Politik NEGERI ini, Indonesia, berhasil bertransformasi sistem pemerintahan yang demokrasi tanpa perang saudara. Lihat negara-negara di belahan dunia, per­alihan pemerintahan berlangsung dengan meneteskan darah anak bangsa yang tidak berdosa. Itu pun waktunya berlangsung sangat lama menghabiskan energi dan materi. Barulah sistem demokrasi bisa berdiri. Bangsa ini patut bersyukur. Konflik yang terjadi menambah keberagaman yang dirajut oleh Pancasila. Dalam dasar negara, yang dimulai dari sila pertamanya, berketuhanan yang mahaesa. Bukan ketuhanan yang maha esa dari satu agama saja. Namun, lebih dari satu agama yang percaya pada Tuhan yang Mahaesa. Itulah kehebatan kebinekaan negeri ini. Faktanya, anak bangsa tidak pandai merawat keberagaman itu. Cerita sedih menimpa warga Jakarta. Hanya kare­na cara pandang politik yang berbeda, jenazah Hindun binti Raisan (77) di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan. Dan Siti Rohbaniah (80), warga Pondok Pinang, Jakarta Selatan, disalatkan dengan cara yang tidak elok sebagai bangsa yang beragama dan beradab. Ada jemaah masjid menolak menyalatkan. Akhirnya jenazah dibawa lagi ke rumah duka. Ada juga mayat baru bisa disalatkan setelah keluarga meneken surat pernyataan mendukung salah satu calon gubernur yang disodorkan ketua RT. Sebegitunya politik di negeri ini meng­

atur agama. Padahal negara yang sudah merdeka 72 tahun, yang menjamin kehidupan beragama untuk rakyatnya. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin meminta masyarakat tidak membedakan jenazah yang ingin disalatkan. Kalau tidak ada orang menyalatkan di sebuah kampung, semua orang di kampung itu berdosa. Bahkan Nabi Muhammad saw meng­ ajarkan berdiri, ketika ada rombongan mengantar jenazah berlalu di depannya. Seorang sahabat berkata kepada Rasulullah, “Bukankah ini jenazah seorang Yahudi?” Nabi menjawab, “Jika kamu menyaksikan jenazah maka berdirilah. Hormatilah”. Indah. Dan sangat indah politik inklu­ sif permaafan nabi kepada umatnya. Berbagai literatur mengisahkan ketika menengakkan agama Allah, Nabi diteror penduduk Mekah. Apa yang terjadi, ketika Mekah sudah ditaklukan? Nabi saw berada di atas angin—berkesempatan membalas dendam. Namun, seorang Muhammad malah memaafkan dan membebaskan musuhnya agar berbuat kebajikan. Lalu apa kata Rasulullah? “Maafkanlah orang yang menganiaya dirimu. Hubungilah orang yang memutuskan engkau, balaslah dengan kebaikan orang yang berbuat buruk kepadamu. Dan berkatalah yang benar sekalipun terha­dap dirimu sendiri.” Adakah teladan anak

ISKANDAR ZULKARNAIN

Wartawan Lampung Post bangsa yang dicontohkan Ra­sulullah? Yang ada malah balas dendam, caci maki, mengubar fitnah. *** Pernah Nabi dicaci maki seorang Yahudi dengan menyebut, assammu ‘alaikum (kecelakaan bagimu). Nabi pun menjawabnya, waalaikum. Sang istri Nabi, Siti Aisyah lalu memprotes seraya balik menyahut dengan cacian yang tajam; assammu’alakum wa la’natuh (bagi kamu kecelakaan dan laknat). Nabi pun menegur, “Jangan berlebihan, istriku”. “Saya marah karena engkau telah dihina Ya Rasul,” sahut Siti Aisyah. “Tapi aku kan telah menjawab setimpal dengan wa’alaikum (bagimu juga),” ujar Nabi. Itu mengapa tugas seorang Rasul diutus hanya menyempurnakan akhlak manu-

sia dalam kegelapan. Seperti halnya isi Piagam Madinah, sebuah kontrak sosial inklusif yang melambangkan bagaimana penghormatan Nabi kepada pluralisme dan multikulturalisme. Sangat elegan. Tidak ada paksaan. Tidak ada perbedaan. Hanya keyakinan satu sama lain untuk saling menghormati. Oleh karena itu, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) Khofifah Indar Parawansa mengatakan kegelisahan karena format berbangsa dan bernegara saat ini sudah melenceng jauh dari citacita awal pendirian negara Indonesia. “Bagaimana kemudian perbedaan yang ada di tengah-tengah masyarakat dapat dilihat sebagai rahmat, bukan membuat perpecahan dan friksi,” ujar Khofifah, dalam sebuah diskusi Refleksi Kebangsaan di Jakarta, pekan lalu. Di era Indonesia sekarang ini tidak pen­t ing mempertentangkan kembali antara keindonesiaan dan keislaman; negara dan agama. Dalam acara diskusi itu juga, Gus Solah panggilan Salahuddin Wahid berucap bagaimana menjaga dan merawat keindonesiaan? Caranya adalah menjaga perpadu­ an keindonesiaan dan keislaman yang sudah dirajut anak bangsa selama ini. “Jangan lagi memperdebatkan apakah kita ini orang Indonesia beragama Islam atau muslim yang tinggal di Indonesia. Kita adalah orang Indonesia yang ber­agama Is-

lam, sekaligus orang Islam yang berbangsa Indonesia,” kata cucu pendiri ormas NU. Ungkapan Gus Solah itu menunjukan bahwa masih terjadinya sekelompok anak bangsa di negeri ini mengobarkan antikeberagaman. Kian hari kian menjadi-jadi. Sikap mencemaskan anak bangsa. Karena sudah tidak lagi mengenal ruang dan waktu. Pelaku dan korbannya tak mengenal lagi usia dan jenis kelamin. Bangsa yang besar ini diuji nyalinya untuk menegakkan kebenaran dan berkeadilan. Ketika anak-anak bangsa sudah terjangkit virus antikemajemukan dan menebarnya racun kebencian. Di situ pula, harus waspada bahwa negeri ini dalam peringatan dini. Masa depan bangsa tengah dipertaruhkan. Sekali lagi, kita tidak ingin Indonesia seperti Uni Soviet. Demokrasi Indonesia saat ini jauh lebih baik dibandingkan di era Orde Baru apala­gi Orde Lama. Patut disadari demokrasi yang dibangun pascareformasi harus dibarengi dengan penegakkan hukum yang kuat dan elegan. Penyebaran kebencian , umpatan, dan fitnah tidak boleh dibiarkan berlama. Praktik itu akan menjurus perpecahan, memporakporandakan sendi-sendi demokrasi yang sudah dibangun susah payah. Kita saling mengingatkan, instrumen politik untuk meraih kekuasaan menjadikan isu suku, agama, dan ras harus diberi jarak jauh. Janganlah dicampuradukan hanya untuk kepentingan hawa nafsu sesaat. ***


12

ragam

MINGGU

2 April 2017

Pangsa Pertanian ke PDB Tinggal 13,45%!

BURAS

H. Bambang Eka Wijaya Add on: facebook.com/buraslampost Follow on: @buraslampost

KINI senja kala Indonesia sebagai negara agraris atau pertanian. Bank Indonesia (BI) mencatat pangsa sektor pertanian terhadap produk domestik bruto (PDB) yang terus turun dari tahun ke tahun, pada 2016 tinggal 13,45%. Pangsa itu turun dari 22,09% pada 1990. Menurut Asisten Gubernur Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Mone­ ter BI Dody Budi Waluyo saat media brie­ fing, Kamis (30/3), dalam struktur tenaga kerja sektoral, kontribusi sektor pertanian juga terus menurun. Pada 1990, porsi tenaga kerja sektor pertanian mencapai 55,1% secara nasional, pada 2000 merosot jadi 45,1%, pada 2016 tinggal 31,9%.

Menurut Dody, hal itu terjadi akibat adanya sejumlah permasalahan di sektor pertanian, antara lain penurunan produksi, distribusi, dan harga. Permasalahan distribusi panjangnya tata niaga, pelaku-pelaku yang dominan, dan pembentukan harga dikuasai beberapa pelaku pasar saja. Akibat permasalahan itu tak tertangani dengan adil dan baik, barisan tenaga kerja sektor pertanian terseret arus urbanisasi yang masif. Menurut Bank Dunia, seperti dikutip ahli tata ruang UI Andy Simarmata (Kompas.com, 7/11/2016), penduduk kota di Indonesia tumbuh 4,1% per tahun, pada 2016 menjadi 52% penduduk Indonesia

tinggal di kota atau urban area. Prediksi Bank Dunia pada 2025 ada 68% penduduk Indonesia tinggal di kota. Namun, Menteri Keuangan Sri Mulyani justru memandang positif arus besar urbanisasi di Indonesia itu. Kondisi ini, menurut Sri, menjadi salah satu sinyal pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini terbilang sehat, tetapi imbasnya memengaruhi urbanisasi di perkotaan. (Sindonews.com, 27/3) Dia menambahkan pertumbuhan populasi di daerah perkotaan salah satu yang tertinggi dibandingkan negara-negara lain, bahkan dengan Tiongkok. Hal itu berjalan seiring dengan pertumbuhan ekonomi dalam negeri.

“Indonesia tetap bisa tumbuh cukul tinggi, implikasinya juga dari sisi domestik demand ini adalah masyarakat kita menjadi lebih baik kondisi ekonominya. Ini terlihat dan menjadi salah satu faktor yang memperkuat, yaitu dari faktor urbanisasi,” ujar Sri. “RRT itu menjadi salah satu negara yang ekonominya selama 30 tahun meningkat sangat tinggi, itu karena faktor urbanisasi. India juga,” tambah Sri. “Proses perubahan ekonomi itu selalu disertai urbanisasi. Dan di India, pertumbuhan dari urban population itu 3,1%. Bayangkan Indonesia tumbuh cepat 4,1%,” tegasnya. Jadi jangan cemaskan, urbanisasi juga bisa membawa berkah! ***

Bunga Jelitha, Puteri Indonesia 2017

n ANTARA/M AGUNG RAJASA

PUTERI INDONESIA 2017. Bunga Jelita Ibrani melambaikan tangan seusai dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2017 dalam malam final Puteri Indonesia 2017 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Sabtu (1/4). Bunga Jelita mengalahkan Karina Nadila dari Nusa Tenggara Timur dan Kevin Liliana dari Jawa Barat.

Lima Begal Tewas dalam Baku Tembak Sempat terjadi kejarkejaran antara tersangka dan polisi, salah satu tersangka mengeluarkan beberapa kali tembakan. EFFRAN KURNIAWAN

L

IMA tersangka pencurian dengan kekerasan (curas) tewas ditembak dalam peristiwa baku tembak dengan Tim Khusus Antibandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung. Pasalnya, penjahat begal itu menyerang petugas yang akan menangkap di jembatan layang Kelurahan Srengsem, Panjang, Sabtu (1/4), sekitar pukul 02.15. Kelimanya adalah Safar (20), Junaidi Ibrahim alias Yogi (20), dan tiga pelaku di bawah umur berinisial RK (17), IS (17), HE (17). Seluruhnya tergabung dalam satu komplotan begal asal Jabung, Lampung Timur, yang dikenal sadis saat beraksi di

wilayah Bandar Lampung. Kapolresta Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono menjelaskan tersangka merupakan target operasi dan ditemukan petugas saat hendak beraksi dengan berboncengan menggunakan dua motor di wilayah Panjang, Bandar Lampung. Namun, ketika aparat mendekati, tersangka justru mempercepat laju kendaraannya. “Tersangka ini langsung kebut motornya, jadi sempat kejar-kejaran. Selain itu, satu tersangka juga mengeluarkan beberapa kali tembakan,” kata dia didampingi Wakapolresta AKBP Bobby P Marpaung dan Kasat Reskrim Kompol Deden Heksaputera di Rumah Sakit Bhayangkara. Dalam upaya pelariannya, tersangka juga menabrakkan motornya ke arah mobil polisi sambil mengeluarkan tembakan dan menyabetkan senjata tajam ke arah petugas. “Lalu tersangka terus menembakkan senjatanya ke anggota sehingga terjadi baku tembak hingga akhirnya tersangka terkena tembakan,”

kata Kapolresta. Dalam penangkapan, petugas turut menyita barang bukti berupa sepucuk pistol rakitan jenis revolver, empat amunisi aktif, satu selongsong peluru, dua gagang kunci leter T beserta enam anak mata kuncinya, tiga pucuk senjata tajam jenis celurit, dua unit motor Honda Beat X warna hitam, dan Honda Kharisma warna hitam.

Pelaku tidak segan-segan untuk melukai para korbannya dengan tembakan dan sabetan senjata tajam. Incar Perempuan Berdasarkan catatan kepolisian, komplotan tersebut telah beraksi sebanyak 30 kali di wilayah Bandar Lampung dengan sistem berganti-ganti pasangan dan dua di antaranya merupakan residivis kasus pencurian. Aksi itu telah dilakukannya

di daerah Enggal, Pahoman, Kedaton, Rawalaut, Rajabasa, dan Panjang. Murbani melanjutkan kelompok pencuri tersebut tergolong sadis. Sebab, pelaku tidak segan-segan melukai para korbannya dengan tembakan dan sabetan senjata tajam. “Dalam aksinya para pelaku ini mayoritas mengincar korban perempuan,” kata dia. Sebelum kelima tersangka itu, petugas kepolisian menembak dua tersangka begal di Mesuji pada 20 Februari 2017 atas nama Hasan (28), penghuni kawasan hutan Register 45, dan Herli (20), warga Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan. Juga tiga tersangka begal di Tanggamus, yaitu Joni Iskandar (28), Satria Wijaya (21), dan Alwani (27), ketiganya warga Pekon Gunungdoh, Kecamatan Bandarnegeri Semoung, Tanggamus. Ketiga tersangka itu ditembak karena melawan saat hendak ditangkap pada 21 Januari 2017. (R4) effran@lampungpost.co.id

BUNGA Jelitha, wakil DKI Jakarta 5, terpilih menjadi Puteri Indonesia 2017. Sebelum namanya diumumkan, juri sempat salah menyebut Bunga sebagai runner-up 2. Namun, juri mengoreksi bahwa runner-up 2 disabet finalis asal Nusa Tenggara Timur, Karina Nadiila. Pembawa acara dalam acara ter­ se­but, Choky Sitohang, meng­akui sem­pat terjadi kekeliruan. “Ketiga be­sar, mohon kembali ke tempat dan memasang formasi semula. Sa­ya telah menerima amplop dan di­namika telah terjadi. Sekretaris de­wan juri kasih saya kertas resmi sebagai koreksi,” ujarnya, Jumat (31/3) malam. Choky pun kembali menyebutkan pengumuman pemenang yang telah dikoreksi. Bunga Jelitha sebagai Puteri Indonesia 2017. Diikuti Kevin Liliana sebagai runner-up 1 dan Karina Nadiila di urutan kedua. Bunga Jelitha mengawali karier­ nya sebagai Gadis Sampul 2005, meski saat itu belum berhasil meraih kemenangan. Namun, pada tahun yang sama, perempuan kelahiran 16 September 1991 tersebut sukses menjuarai Gading Model Search dan kariernya terus berlanjut hingga ke panggung dunia lewat Supermodel of Asia Pasific 2011. Sebetulnya, Bunga pernah mencoba peruntungannya pada kontes kecantikan Puteri Indonesia 2012—2013. Saat itu ia mengikuti audisi mewakili Provinsi DKI Jakarta. Sayang, langkahnya tertunda. Namun, pada 2015, ia berhasil mewakili Indonesia dalam perhelatan Guest Girl Model Search Southeast Asia dan keluar sebagai pemenang. Selain menapaki karier sebagai model, perempuan dengan tinggi badan 180 cm itu juga pernah melakoni seni peran dalam film bertajuk Lawang Sewu pada 2007. Kezia Warouw, Puteri Indonesia 2016, mengungkapkan harapan terbaik mengiringi tongkat estafet dari Puteri Indonesia 2016 ke Puteri Indonesia 2017. “Banyak yang harus dilakukan. Apa yang dilakukan untuk Indonesia, gunakanlah hati kalian,” ujarnya. Terpilihnya Bunga sebagai Puteri Indonesia 2017 sekaligus akan mewakili Indonesia ke ajang internasional Miss Universe. (ANT/R4)

Polisi Resmi Tahan Lima Tersangka Makar

n LAMPUNG POST/IKHSAN DWI NUR SATRIO

BUKTI SENJATA API. Kapolresta Bandar Lampung Kombes Murbani Budi Pitono menunjukkan barang bukti berupa senjata api milik kelima tersangka kasus pencurian dengan kekerasan dalam ekspos di RS Bhayangkara Polda Lampung, Bandar Lampung, Sabtu (1/4).

PENYIDIK Polda Metro Jaya resmi menahan lima tersangka dugaan permufakatan jahat. Dari salah satu tersangka, yakni Sekretaris Jenderal Forum Umat Islam (FUI) Muhammad Al Khaththath, polisi turut menyita uang Rp18,8 juta dan sejumlah spanduk provokatif. “Ditakutkan melarikan diri, menghilangkan barang bukti, dan mengulangi perbuatannya. Penahanan dilakukan selama 20 hari,” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono terkait alasan penahanan tersangka, kemarin. Argo menyebut para tersangka telah melakukan sejumlah pertemuan yang mengarah pada permufakatan jahat. Beberapa poin yang dibahas, antara lain menduduki DPR secara

paksa dan mengganti pemerintahan yang sah, kemudian amendemen UUD 1945. Pertemuan diduga dilakukan di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan, dan Menteng, Jakarta Pusat. “Ada di dua lokasi pertemuannya. Setelah kami padukan kok tujuannya sama. Tujuan dan hasil rapatnya sama,” ujar Argo. Secara terpisah, Koordinator Advokat Pembela Ulama Dahlia Zein tidak menampik mengenai pertemuan tersebut. Ia menyatakan para tersangka memang mengenal satu sama lainnya dan sempat mengadakan pertemuan sebelum aksi 313. “Tidak mungkin ada aksi kalau tidak ada pertemuan. Dua kali pertemuannya, tapi tidak mengarah pada upaya makar,” kata Dahlia. Polisi menegaskan penetapan ter-

sangka kepada kelima orang tersebut berdasarkan pada delik formil. Artinya, para tersangka bisa dijerat hanya melalui rencana dan niat melakukan makar. Polisi tidak perlu menunggu hingga tindakan makar terjadi. Menurutnya, penangkapan dilakukan berdasarkan bukti-bukti yang kuat, termasuk sejumlah dokumen, saksisaksi, serta adanya laporan polisi. Argo membenarkan ihwal disitanya spanduk berkonten SARA tersebut. Namun, menurutnya, berdasarkan pemeriksaan sementara belum ada indikasi yang mengarah ke spandukspanduk provokatif yang kerap muncul beberapa waktu belakangan. Al Khaththath bersama empat tersangka lainnya, yakni ZA, IR, V, dan M, ditahan di Markas Komando Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. (MI/R4)


Fotografi Hlm.22 Hikmat Ritual Jelang Perayaan Nyepi

FOLLOW YUK!

@Mudalampost

Sehari menjelang Nyepi, yang biasanya Umat Hindu menggelar arakarakan ogoh-ogoh.

@lampostmuda

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

13

MINGGU I 2 APRIL 2017

Ujian Nasional, Siapa Takut! Guys tahu enggak, jika perasaan takut, grogi, dan nervous saat menghadapi ujian nasional justru akan membuyarkan konsentrasi dan menghilangkan memori otak. NUR JANNAH

S

AHABAT Muda, Maret baru saja ber­ lalu, artinya ujian nasional (UN) sudah di depan mata, terutama untuk kamu yang saat ini kelas XII. Banyak persiapan yang perlu kamu lakukan untuk mengha­ dapi ujian nasional. Serangkain kegiatan dilakukan untuk menghadapi UN, mulai dari mengikuti bimbingan belajar (bimbel) di sekolah maupun luar sekolah, diskusi, kerja kelompok, mengerjakan lembar kerja ujian, dan sederet persiapan lainnya. Selain mempersiapkan materi pelajaran, yang tidak kalah penting­ nya adalah per­ siapan fisik dan mental juga diper­ lukan. Hal ini bertu­ juan agar k i t a mampu m e ­ nger­jakan ujian nasional d e ­ n g a n mak­ si­mal, ten­ ang, dan penuh rasa

percaya diri. Namun, walaupun telah diper­ siapkan secara matang, sering ketakutan akan ujian nasional tetap dirasakan. Perasaan takut, grogi, dan nervous saat menghadapi ujian nasional justru akan membuyarkan konsen­ trasi dan menghilangkan memori otak. Soal yang seharusnya bisa dijawab dengan mudah menjadi tidak terjawab karena rasa takut dan nervous yang berlebihan. So sahabat-sahabat kita punya trik jitu untuk mengusir segala ketakutan tersebut, salah satunya adalah Regina Saskia Uthami, siswi kelas XII SMA YP Unila itu menuturkan selain banyak belajar dan mencari referensi seperti buku-buku pelajaran, dan belajar tentang mata pelajaran yang akan di-UNkan, regina memiliki trik tersendiri untuk menghadapi UN yangakan dilaksanakan 10April menda­ tang, yakni den­ gan cara me­ maksimal­ kan belajar secara mandiri dan be­ lajar de­ ngan guru

dibandingkan dengan bimbel di luar sekolah. Selain itu, siswa yang bercita-cita melanjutkan ke perguruan tinggi di UGM itu, banyak belajar secara berkelompok, “ Kalau aku sih untuk per­ siapan UN lebih ke banyak belajar sendiri, terus kalau belajar kelompok harus bener-bener diniatin belajar jangan malah main,“ kata dia. Kemudian, untuk me-refresh otak, disa­ rankan untuk meluangkan waktu dengan mengisi dengan berliburan, seperti bermain atau jalan-jalan, dengan demikian, kita tidak merasa stres dan terbebani sehingga ketika mengerjakan soal-soal UN akan merasa lebih percaya diri serta tidak tergantung dengan orang lain alias mencontek.“ Jadi kalau aku belajarnya cukup Senin sampai Sabtu aja, Minggu benar-benar untuk libur refresh otak, jangan belajar, jadi otak enggak beku karena belajar terus,” kata dia. Nadia Salsabiila dan Faras Bino Arba, siswa kelas XII SMAN 9 Bandar Lampung, lebih memilih belajar dengan menggunakan metode privat datang ke rumah, sebab, kata mereka, bimbel terlalu ramai sehingga me­ ngurangi konsentrasi. Selain itu juga, mereka lebih banyak belajar dan latihan soal mata pelajaran yang akan di-UN-kan. Menurutnya, meski UN telah di depan mata, bukan berarti kita harus grogi atau down, sebab UN menjadi salah satu tolok ukur kemampuan kita selama belajar di bangku sekolah, “Deg-degan sedikit pastinya ada, tapi kan sebelumnya waktu SMP sudah pernah, jadi bukan yang pertama kali. Paling takut­ nya kalau soal yang sudah dipelajari enggak keluar,” kata dia. Hal senda diungkapkan Yulis Vidya Dwen­ tari, siswi kelas XII SMAN 2 Bandar Lampung, dia memiliki cara tersendiri untuk menghada­ pi UN, yakni dengan cara lebih banyak belajar, baik membaca buku maupun mengerjakan soal-soal latihan. Selain itu, buang jauh-jauh perasaan nervous dan grogi sebab hal itu justru akan memperburuk keadaan. “ enggak perlu nervous, santai saja, kalau kita sudah bener-bener belajar pasti bisa,“ ujarnya. Siswi yang berhasil meraih kejuaraan tingkat nasional itu mengaku selain belajar sendiri di rumah, dia juga ikut bimbingan belajar di luar jauh sebelum pelaksanaan UN, selain itu agar lebih tenang dan fresh saat akan menghadapi UN, dia menyarankan agar sesekali melakukan ke­ giatan yang menyenangkan, seperti bermain. “Menghadapi UN deg-degan sudah pasti, tapi dibawa enjoy dan santai saja, enggak pelu takut, kuncinya percaya diri dengan hasil kerja keras kita sendiri,” kata dia. (M2) nurjannah@lampungpost.co.id

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

Hadapi UN dengan Optimistis! UJIAN nasional (UN) sudah seharus­ nya dijalani dengan rasa optimistis, bukan lagi menjadi sesuatu yang ditakuti. beragam kiat untuk menum­ buhkan sikap optimistis yang harus Sahabat Muda lakukan. Sahabat muda, Nada Khalisha Syifa Fadhilla, menyebut UN sudah seharusnya dipersiapkan jauh-jauh hari, bukan hanya saat menjelang pelaksanaan saja. Bahkan, menurut Nada, yang kini duduk di bangku kelas XII di SMAN 2 Bandar Lampung, persiapan UN bahkan sudah harus dilakukan sejak kelas X atau XI SMA. “Supaya enggak berat-berat banget pas kelas XII nanti,” kata dia. Hal lain yang perlu dilakukan, menurut Nada, adalah pintar mem­ bagi waktu, antara bermain dan bela­ jar. Akan menjalani UN pada 10 April mendatang, Nada mengaku selalu mengasah kemampuannya menger­ jakan soal-soal. Karena, dirinya yakin semakin terbiasa mengerjakan soal, akan bisa menjawab soal-soal UN yang kemungkinan setipe dengan soal-soal sebelumnya. “Kalau sudah terbiasa pasti bisa, jangan ikutin ma­ las melulu deh,” kata dia. Selain itu, menurut Nada, hal lain­ nya adalah semangat dan optimistis mendapatkan hasil yang baik sete­

KOMEN GECH! UJIAN Nasional (UN) sudah di ambang pintu. Sahabat Muda yang kini di bangku SMA/SMK perlu mempersiapkan dengan matang untuk menghadapinya. Berikut ini kiat dan trik dari para Sahabat Muda supaya kalian percaya diri dan terhindar dari contek-mencontek di UN yang sebentar lagi berlangsung.

@nakhasyifa: Untuk kelas XII, banyak ulang-ulang materi dan kerjakan model-model soal UN. Ntar juga terbiasa kok! Kalau sudah terbiasa, pasti bisa! Jangan ikutin males mulu. Gaada abisnya! Kalau males mulu, yang ada semakin banyak waktu terbuang. Pas kalian lagi males malesan belajar, di luar sana banyak orang yang belajar rajin dan giat buat jadi pinter. Katanya mau masuk universitas keren tapi kok belum terbiasa belajar giat? Hehe.. semangat yaa semua siswa SMA angkatan 17! Lulus 100% amiin.

@ariyanto445: Percaya diri pastilah punya, tetapi bagaimana menjaganya saat Ujian itu perlu tips khusus, yang pertama ingat bahwa UN yang akan dihadapi bukanlah ancaman. Kedua, porsi belajar harus diatur bukan sistem SKS (sistem kebut semalam). Ketiga, kerjakan dengan senang hati, tenang, dan berdoa sehingga apa yang kita ikhtiarkan bermanfaat tanpa dinodai dengan contek-mencontek. Lulus 100%, amiin.

@inayah.sofiah: Ubah mindset di kepalamu, jangan berpikir bahwa UN adalah sesuatu yang menakutkan. Jadi, kamu harus menghilangkan “rasa takut” untuk menghadapi UN. Setelah rasa takut itu hilang, belajarlah dengan baik. Ibaratkan UN adalah perang, jadi kamu benar-benar mempersiapkan dengan baik. Mintalah doa restu kepada orang tua agar dipermudah segalanya sampai hari H menjelang. Selamat belajar.

@momo52554: Tipsnya buat menghadapi UN yaitu pertama bawa enjoy karena dengan enjoy pikiran Anda lebih tenang dalam berpikir, yang kedua tinggalkan SKS (sistem kebut semalam) karena hanya akan membuat Anda pusing dengan masuknya semua mata pelajaran sekaligus, ketiga selalu belajar percaya diri karena tanpa percaya diri Anda akan terkecoh dengan teman-teman Anda (bisikan misterius) sebelum UN usahakan puasa dan tinggalkan maksiat, dan terakhir selalu berwudulah sebelum mengerjakan karena dengan wudu pikiran Anda akan fresh. Terima kasih.

@arifzulbahri: Tips & trick dari saya yang sudah pernah UN agar percaya diri dan terhindar mencontek saat UN pertama minta restu ke orang tua agar dipermudah dan diberikan kelancaran, jangan belajar SKS (sistem kebut semalam) hal itu hanya akan membuatmu stres, jaga fisik dan kondisimu karena fisik dan kondisi badanmu ternyata bisa memengaruhi mentalmu loh! Dan latihan berbagai soal, dan yang terakhir perbanyaklah doa dan bertawakal pada Tuhan dengan sungguhsungguh.

Bagi sahabat Muda yang ingin berpartisipasi, dapat mengirimkan komentar sesuai topik di akun Twitter @MudaLampost dan Instagram @Lampostmuda. Komentar kamu akan diterbitkan di Komen Gech! Kami tunggu!

TIPS Persiapkan ini Sebelum UN SEBELUM berjibaku dengan soal-soal dalam ujian nasional (UN), Sahabat Muda sebaiknya memperhatikan beberapa kiat berikut ini agar bisa mengikuti UN dengan lancar dan mendapatkan hasil yang maksimal. Selamat mencoba ya guys!

Berpikir Positif

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

lah melakukan berbagai persiapan. ‘Semangat ya semua siswa SMA angkatan 17! Lulus 100% aamiin,’ tulis pemilik akun Instagram @nakhasyifa ini. Sementara menurut sahabat muda lainnya, Arif Zulbahri, salah satu kunci keberhasilan menghadapi UN adalah percaya diri alias PD. Namun, tidak hanya asal PD, menurut Arif, ke­ percayaan diri tersebut bisa muncul dengan rajin berlatih soal dan belajar dengan giat sebelum menghadapi uji­ an. “Dengan banyak berlatih soal-soal UN, maka mental dan rasa percaya dirimu akan muncul,” kata dia.

Dengan terbiasa mengerjakan soalsoal tersebut, setiap siswa akan bisa menemukan trik-trik dalam menger­ jakan soal. Setelah optimistis meng­ hadapi UN, Arief juga menyarankan sahabat muda yang akan mengikuti UN untuk tidak melupakan doa. Ka­ rena, menurutnya, dengan berdoa dan bertawakal dengan apa yang sudah kita usahakan, akan membuat pikiran kita semakin rileks dan opti­ mistis dengan hasil yang akan dicapai sehingga UN juga tidak lagi menjadi sesuatu yang horor alias menakutkan pungkas pemilik akun Instagram @ arifzulbahri ini. (RUD/M2)

Apakah Sahabat Muda sudah pada nervous duluan sebelum menghadapi UN. Takut enggak bisa menjawab soal, dapat nilai kecil atau bahkan enggak lulus. Hal penting yang wajib kalian lakukan adalah berpikir positif tentang UN untuk mengurangi stres yang justru membuat kita akan sulit berkonsentrasi. Ganti pikiran negatif dengan pikiran positif, dengan meyakinkan diri bahwa kalian bisa menghadapi UN dengan persiapan yang sudah maksimal.

Jaga Kesehatan

Hal penting lainnya yang perlu kalian siapkan sebelum mengikuti ujian nasional (UN) adalah kondisi tubuh. Untuk itu, Sahabat Muda harus lebih disiplin menjaga kesehatan dalam beberapa hari ke depan, seperti dengan makan teratur, istirahat teratur, dan bisa mengonsumsi multivitamin. Melakukan olahraga bisa menjadi cara mengurangi ketegangan selama UN. Dengan kondisi badan yang sehat, kalian akan mudah saat belajar dan tidak gampang stres.

Buat Suasana Belajar yang Menyenangkan

Belajar menjadi hal wajib untuk mempersiapkan diri hadapi UN, akan tetapi belajar dalam suasana tertekan, justru akan membuat memori otak sulit menangkap materi yang kita pelajari. Buatlah suasana belajar senyaman mungkin, misal dengan belajar di taman atau tempat terbuka yang sejuk. Ataupun belajar dengan teman-teman secara bersama, dalam suasana yang akrab juga bisa jadi alternatif pilihan.

Kurangi Aktivitas

Selama UJIAN NASIONAL (UN) berlangsung, sebaiknya Sahabat Muda mengurangi aktivitas yang tidak begitu penting, seperti terlalu lama nongkrong di sekolahan, menonton TV ataupun bermain game, dan memainkan gedget. Ayo guys maksimalkan waktu yang ada dengan baik. Kalian masih bisa bermain games, bermedia sosial di gadget ataupun menonton film favorit dengan lebih tenang setelah selesai menghadapi UN. Untuk mengurangi ketegangan selama UN, kalian bisa jalan-jalan sejenak, mengunjungi tempat-tempat yang menyenangkan dan membuat segar seperti taman.

Luangkan Waktu untuk Berdoa

Hal penting lain yang harus kamu lakukan adalah meluangkan waktu untuk berdoa. Karena hal ini akan semakin membuat kalian tenang dan percaya diri menghadapi UN. Doa menjadi penyempurna usaha dan kerja keras kita selama ini untuk dapat sukses menghadapi UN. Semangat Sahabat! (RUD/M2)


14

dunia anak

MINGGU

2 APRIL 2017

Diana, Sang Dewi Semut Cernak Vendo Olvalanda S

D

AHULU kala. Bangsa semut merupakan bangsa yang kecil. Mereka tinggal berkelompok-kelompok. Satu kelompok terdiri dari satu kepala keluarga saja. Dengan tubuh yang kecil dan kurus, mereka hanya bisa bekerja sebagai hewan pesuruh. Mereka meyakini, sejak zaman nenek moyang, mereka sudah ditakdirkan untuk menjadi seorang pembantu. Akibatnya, setiap musim berganti, populasi semut terus berkurang. Kejamnya, hal itu sering terjadi karena perilaku jahat majikannya sendiri. Mereka sering dianiaya hingga tidak diperbolehkan makan. Namun, selagi gaji mereka diberikan, para semut tidak pernah mengeluh. Hingga suatu hari. Para semut di seluruh pelosok dunia mendengar kabar bahwa sekelompok bangsa cicak telah terang-terangan memakan puluhan kelompok semut yang mereka janjikan gaji yang besar. Mereka pun mendapat cerita bahwa ternyata mereka memiliki rasa yang sangat lezat bagi bangsa cicak. Akhirnya sejak hari itu, bangsa semut di seluruh dunia berhenti bekerja. Mereka lebih memilih menyelamatkan hidup mereka dengan selalu bersembunyi. “Bu, ke mana kita akan pergi?” tanya seekor anak semut kepada ibunya sembari terus menangis. “Kita akan pergi, Nak. Kita akan pergi jauh. Mencari tempat yang aman agar kita bisa hidup tenang dan damai,” ujar ibu semut tersenyum sambil menghapus air mata anaknya. “Kenapa kita tidak melawan saja, Bu?” anak semut yang lain ikut bertanya. “Kita hanyalah hewan kecil lagi kurus, Nak. Kita tidak punya kekuatan melawan mereka,” tegas sang ibu. Waktu terus berlalu, para semut hidup diselimuti ketakutan. Jika beruntung, mereka bisa mendapatkan makanan. Jika tidak, mereka terpaksa harus berpuasa. Hingga tibalah pada suatu malam. Seekor semut betina cantik bersayap emas mendatangi sebuah sarang persembunyian sekolompok keluarga semut. “Jauh di ujung sarang kalian ini ada setumpuk makanan. Saya tidak akan membawakan makanan

itu untuk kalian. Namun, jika kalian mau berjuang ke sana, saya akan berdoa kepada Tuhan agar kalian dianugerahi tubuh dan kekuatan yang mahadahsyat.” Setelah si semut betina menyerukan hal tersebut, dia pun pergi. Keluarga semut ini kebingungan. Di satu sisi, mereka takut dimangsa cicak. Di sisi lain, mereka tengah kelaparan. Mereka juga tidak mengenal siapa semut betina bersayap emas yang mendatangi mereka itu. “Bagaimana kalau semut cantik itu pesuruh cicak, Yah?” ujar seekor anak semut kepada ayahnya. “Bagaimana kalau dia dewi penyelamat kita?” ujar ibu semut kepada anak-anaknya. Mereka pun akhirnya memutuskan untuk mengikuti perintah semut misterius tersebut. Mereka berjalan berhari-hari menyusuri hutan. Mereka berkali-kali ditiup angin ribut. Mereka berkali-kali dihantam badai. Tidak terhitung pula sudah berapa kali mereka jatuh dari jurang. Namun, ajaibnya tubuh mereka tidak sedikit pun terluka, tidak ada pula tulang yang patah. Bahkan, mereka merasa tidak sedikit pun tenaga mereka terkuras. Walau masih bertubuh kecil dan kurus, mereka tibatiba menjadi hewan yang memiliki kekuatan yang sangat dahsyat. Mereka yakin, Tuhan telah mengabulkan doa mereka. Hingga akhirnya, mereka menemukan bertumpuk-tumpuk makanan lezat yang dijanjikan. Setelah kejadian itu. Keluarga semut tersebut memutuskan untuk bertualang menceritakan

kisah mereka kepada seluruh semut di dunia sembari membuktikannya. Lantas, setelah bermusim-musim kemudian. Semua bangsa semut di dunia pun dianugerahi keajaiban berkekuatan mahadahsyat oleh Tuhan. Bahkan, pada saat mereka bersama-sama, tidak ada lagi yang berani menyakiti hingga memangsa mereka, termasuk bangsa cicak. Mereka mampu mengalahkan bangsa cicak dalam peperangan yang sangat besar. “Ampun. Ampuni kami wahai semut. Kami berjanji tidak akan memangsa kalian lagi,” pinta raja cicak saat itu. Karena takut cicak akan berdusta dan kembali memangsa bangsa semut. Bangsa semut pun berencana memenjarakan semua bangsa cicak di dunia. Namun, tiba-tiba sang semut betina cantik bersayap emas muncul dari langit. “Lepaskanlah mereka. Bukankah Tuhan sayang pada

makhluk yang pemaaf?” ungkap semut betina bersayap emas tersebut. “Bagaimana kalau mereka kembali memangsa kami?” tanya seekor semut kepada semut bersayap emas itu. “Jika kalian mau memaafkan mereka, sejak hari ini, mereka tidak akan lagi diperbolehkan hidup di daratan. Mereka akan dihukum untuk menghabiskan hidupnya di dinding. Kalian setuju?” jelas sang semut betina. Mendengar penjelasan dari semut betina cantik bersayap emas itu, bangsa semut pun serempak menjawab. “Setuju!” Sejak hari itu, setelah melewati musyawarah yang sangat lama, mereka memutuskan untuk mendirikan kerajaan mereka sendiri. Kerajaan semut pun terkenal akan kekompakan dan kekuatannya yang luar biasa dalam mengumpulkan makanan. Hewan-hewan lain juga akhirnya mengakui keberadaan mereka. Mereka pun melanjutkan hidup dengan tenang dan bahagia. Setelah banyak membantu, sang semut betina cantik bersayap emas kembali menghilang. Hingga saat ini, dia tidak pernah kembali. Bangsa semut tidak pernah tahu dari mana asal semut itu. Namun, salah seorang di antara mereka pernah mendengar sang semut betina menyebutkan namanya. “Dia bernama Diana. Dan dia adalah dewi kita!” n n sugeng riyadi

MEWARNAI SAHABAT

Hobi Bermain Bola ASSALAMUALAIKUM, halo sahabat anak Lampung Post, senang sekali bisa berkenalan dengan kalian. Perkenalkan namaku Yusuf Ibra Gumilar. Aku adalah putra pasangan ayah Ijang dan ibu Silvia. Lahir di Bandar Lampung, 30 Maret 2013, aku baru saja merayakan ulang tahun yang ke-4 beberapa waktu lalu. Hobiku adalah bermain sepak bola. Aku biasa bermain bersama temanteman, tetapi terkadang ayahku juga menemaniku bermain bola, loh. Selain senang bermain bola, aku juga paling suka berfoto. Aku senang tampil dan bergaya di depan kamera. Jika sudah besar nanti, aku ingin menjadi polisi. Doakan ya teman-teman. Oh ya silakan main ke rumahku ya di Perumahan Permata Asri, Karanganyar, Lampung Selatan. Aku tunggu ya! Wassalamualaikum. (RUD/M1)

TEMAN-teman, yuk mengasah kreativitas kita dengan mewarnai. Hasil mewarnai teman-teman bisa dikirimkan ke: Redaksi Lampung Post di Jalan Soekarno-Hatta No. 108, R­ ajabasa, Bandar Lampung. Ditunggu ya.

HAI teman-teman Sahabat Anak Lampung Post. Jika kalian ingin menjadi Sahabat Anak Lampung Post, silakan kirim foto dan tulisan tentang cita-cita dan biodata ke Redaksi Lampung Post, email: redaksi@lampungpost.co.id atau redaksilampost@yahoo.com. Kami tunggu, ya. Terima kasih.


reporter cilik

MINGGU

2 APRIL 2017

15

Anak Wajib Memakai Helm Saat Dibonceng

H

ALO reporter cilik (repcil) Lampung Post, senang bisa jumpa kembali untuk berbagi informasi dan pengetahuan. Ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN) sudah di ambang pintu. Sahabat repcil yang duduk di kelas VI harus belajar agar mendapatkan nilai baik. Bagi yang belum mengikuti ujian tetap belajar supaya tidak tertinggal. Kali ini repcil Lampung Post dari SDN 1 Purajaya, Kecamatan Way Tebu, Lampung Barat, mendapat kesempatan mewawancarai Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Lambar Bapak Ajun Komisaris Polisi (AKP) Agustinus. Setiap pagi kita melihat bapak Polisi Lalu Lintas (Polantas) berada di jalan raya, mengatur arus di jalan yang padat, agar tidak terjadi kemacetan panjang. Polantas juga membantu pejalan kaki atau anak-anak sekolah menyeberang supaya tidak terjadi kecelakaan dan tidak terlambat ke sekolah. Tugas mulia tersebut mereka lakukan saban hari, dalam kondisi apa pun. Apa saja kesibukan bapak Kasat Lantas dan anggotanya setiap harinya. Ayo kita simak hasil wawancara repcil Lampung Post dengan Kasatlantas Polres Lampung Barat Ajun Komisaris Polisi Agustinus.

dekat agar mendapatkan pertolongan. Kedua barulah mengamankan barang bukti, seperti kendaraan yang terlibat kecelakaan itu, bisa mobil bisa juga sepeda motor. Kecelakaan itu bisa kendaraan dengan kendaraan, bisa kendaraan dengan pejalan kaki. Apa gunanya rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan, Pak? Ini pertanyaan yang bagus sekali. Guna ramburambu dan marka jalan atau zebra cross banyak sekali. Coba siapa yang sudah tahu, kalian pernah menyeberang jalan kan? Nah gunanya rambu-rambu lalu lintas adalah untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, mana kala di tempat itu tidak ada petugas lalu lintas. Kalau di situ ada polisi, ya pak polisi pasti yang membantu pejalan kaki yang hendak menyeberangi jalan. Jadi rambu lalu lintas itu berfungsi

FOTO: lampung post/ZAINUDDIN

Selamat siang, Pak. Perkenalkan kami reporter cilik Lampung Post dari SD Negeri 1 Purajaya, Way Tebu, Lampung Barat. Nama saya Rivan Ardiansyah dan di sebelah kiri saya, Muhamad Robert Maulana. Pertanyaan pertama kami, sebagai komandan satuan lalu lintas, apa saja kesibukan Bapak? Selamat siang kembali anak-anak repcil Lampung Post. Kalian masih kecil tetapi sudah berani wawancara. Bapak senang sekali kalian berkunjung ke kantor ini, sehingga kalian tahu bagaimana kesibukan bapak dan anggota lalu lintas di Polres Lampung Barat. Baiklah, bapak akan jawab pertanyaan kalian ya. Begini anak-anak, kesibukan bapak banyak, di antaranya mengatur jadwal kerja anggota lalu lintas atau membagi tugas kepada anggota lainnya. Jumlah anggota lalu lintas di Polres Lampung Barat sampai hari ini ada 45 orang. Mereka berbeda-beda tugasnya. Ada yang bertugas patroli, ada yang di bagian administrasi, ada juga yang bertugas menangani jika terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya, dan masih banyak lagi tugas-tugas kami di sini. Tugas Polisi Lalu Lintas itu apa saja, Pak? Tugas Polisi Lalu Lintas itu tiga E satu I. E yang pertama adalah enforcement, artinya penegakan hukum lalu lintas. E yang kedua education, artinya pendidikan kepada masyarakat tentang lalu lintas dan E yang ketiga adalah engineering yang artinya keteknikan terkait kelalulintasan. Kemudian I adalah identification, artinya mengidentifikasi atau meregistrasi pengemudi dan kendaraan. Sudah belajar bahasa Inggris kan, kalau tidak jelas bisa ditanyakan pada ibu guru di sekolah ya. Jika terjadi kecelakaan, apa yang dilakukan Polisi Lalu Lintas, Pak? Baiklah anak-anak, jika terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan raya, anggota yang bertugas di bidang itu pertama-tama segera mendatangi tempat kejadian tersebut. Setelah sampai di lokasi kejadian yang dilakukan membantu dan mengamankan orang-orang yang mengalami musibah. Hal yang terpenting dilakukan adalah nyawa manusianya dulu yang diselamatkan. Korbannya ya diperiksa, dipegang, apakah masih hidup atau bagaimana, kemudian dibawa ke rumah sakit atau puskesmas ter-

Repcil dan Kasat Lantas Polres Lampung Barat AKP Agustinus berpose di dekat mobil dinas patroli yang selalu digunakan untuk memeriksa kondisi arus lalu lintas di Lampung Barat.

sebagai pengganti keberadaan pak polisi. Jika tidak ada pak polisi, uetapi ada zebra cross, kalian bisa menyeberang jalan. Itu salah satu gunanya rambu. Nah, di ujung jalan tentu ada rambu petunjuk untuk pejalan kaki. Mengapa Polisi Lalu Lintas sering melakukan razia di jalan raya? Memang kami sering menggelar razia. Semua itu dilakukan agar pengendara, baik pengendara mobil maupun sepeda motor, tertib dan mematuhi peraturan. Selain itu, untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan. Apa saja yang diperiksa oleh petugas adalah kelengkapan surat kendaraan, termasuk surat izin mengendara. Bagi pengendara sepeda motor wajib mengenakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI). Apakah yang dibonceng motor wajib menggunakan helm? Sesuai peraturan, naik sepeda motor, baik yang mengendarai maupun yang dibonceng, tetap wajib memakai helm SNI. Mengapa begitu, karena jika pengendara jatuh dari sepeda motor yang dibo-

Kasat Lantas AKP Agustinus memberi pengetahuan kepada repcil tentang pentingnya menggunakan helm SNI.

Kasat Lantas AKP Agustinus dan repcil meneriakkan yel-yel usai wawancara. nceng pun ikut terjatuh kan. Oleh karena itu, kedua-duanya harus memakai helm, untuk menjaga benturan di kepala yang bisa berakibat fatal bagi pengendara itu sendiri. Kalau orang tuanya berkendaraan motor tidak memakai helm kalian harus ingatkan itu. Kalau yang mengingatkan anaknya, bapaknya kan malu. Pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm saat berkendaraan, melanggar Pasal 291 Ayat (1) dan untuk yang dibonceng melanggar Pasal 291 Ayat (2). Diingat itu ya anak-anak. Apa bapak melakukan sosialisasi tentang lalu lintas di sekolah? Benar, kami melakukan sosialisasi tentang tertib berlalu lintas demi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di jalan raya ke sekolah-sekolah, seperti SMP dan SMA, serta kepada masyarakat. Kalau di SD dan taman kanak-kanak (TK) melalui kegiatan yang namanya Polsanak. Polsanak kepanjangannya Polisi Sahabat Anak. Untuk yang

sekolah SD pembinaannya melalui Polisi Cilik atau Pocil. Apakah banyak pengendara yang melanggar Berdasarkan catatan kami, masih banyak pengendara yang melanggar peraturan. Pelanggaran terbanyak adalah pelanggaran lalu lintas karena pengendara sepeda motor tidak menggunakan helm. Bapak ingatkan sekali lagi, jika dengan ayahnya ke sekolah menggunakan sepeda motor harus menggunakan helm ya. Apa pesan bapak untuk kami siswa SD di Lampung Barat? Pesan bapak kalian harus rajin belajar, membantu orang tua, dan jangan banyak bermain. Pelajari lagi pelajaran yang kalian dapat dari sekolah. Hormati guru karena mereka yang membimbing kalian menjadi pintar. Pesan bapak lainnya kalau naik sepeda motor jangan lupa kenakan helm. Terima kasih bapak sudah berkenan meluangkan waktu dan memberikan kami pengetahuan tentang berlalu lintas yang baik dan benar, kami doakan selamat bertugas. (RIS/M1)

Repcil Lampung Post Rivan Ardiansyah dan Muhamad Robet Maulana mewawancarai Kasat Lantas Polres Lampung Barat AKP Agustinus di ruang tunggu Satlantas Lambar.


16

SASTRA

MINGGU

2 april 2017

Pie

Cerpen Hary B Kori’un TIDAK ada cinta di kota ini, Pie. usim angin. Debu beterbangan dan udara menjadi sangat kering. Anak-anak bermain layang-layang di pusat kota: alunalun dan di daerah pinggiran, di sebuah sawah dekat masjid. Angin datang selalu tenang, namun gerak layang-layang menjadi isyarat kegundahan, kegelisahan dan ketidaknyamanan. Orang-orang, dan bukan hanya kanak-kanak, lebih suka bermain layang-layang. Karena tidak ada pekerjaan, barang kali, tetapi banyak dari mereka yang memang lebih suka bermain karena kehilangan masa kanak-kanak. Aku menjadi ragu, apakah benar kepergianmu dulu hanya karena kebosanan, sebab orang-orang di sini hanya sibuk bermain layang-layang hampir sepanjang tahun musim panas yang membuat sawah-sawah di pinggir kota kering dan menciptakan telo di sana-sini. Sebab, kenyataannya ketika musim hujan tiba dan mereka telah berhenti bermain layang-layang, engkau juga tidak pernah mau kembali. “Aku tidak menemukan cinta di sini. Kehidupan hanya seperti layang-layang yang dikendalikan dengan tali. Tidak bisa bergerak leluasa.” “Sebuah kecintaan memerlukan tali, untuk mengikat…” saya menyela. “Tetapi jika tali itu menjerat leher kita, apakah itu tetap sebuah cinta?” Kita bertengkar. Tidak ada artinya membiarkan diri terbius dengan obsesi untuk selalu menemukan yang lebih baik. Tidak ada sesuatu yang benar dan absolut. Tetapi kamu tetap percaya bahwa kebenaran yang absolut tersebut akan datang. “Apa pun sebuah kebenaran, Pie, jika ia mutlak-mutlakan, akan merugikan orang lain. Ia akan menjadi tiran dan tangan baja…” Kadang-kadang, aku tidak merasa yakin kalau perempuan yang mematung di hadapanku ini–yang duduk dengan merangkul kedua kakinya yang ditekuk dan menempatkan dagunya di lutut—adalah bentuk dari keyakinanku bahwa dia akan menjadi sebuah bagian dari masa depan nanti. *** PUSARAN angin itu menggulung dan merobekrobek kami beberapa bulan sebelum ini. Aku tidak paham, bahkan tidak jelas dia mau apa ketika menjelaskan bahwa dia harus pergi dari kota kami. “Tidak ada yang lebih penting dari semua yang dilakukan manusia, jika kepercayaan dan keadilan tidak ada di dalamnya.” Aku tidak paham. “Keadilan dan kepercayaan seperti apa?” “Keadilan untuk mendapatkan sesuatu. Semua orang. Dan kepercayaan untuk apa yang telah dilakukan. Jika tidak ada kepercayaan lagi, tidak akan ada kejujuran untuk banyak hal. Aku ngeri…” Senja telah mati. Menjadi gelap dan kami masih terpekur di sebuah terminal, menunggu angkutan. Namun, ketika datang, kami tidak jadi naik dan akhirnya hingga malam semakin menghujung dan sudah jarang angkutan yang akan mengantarkan kami. “Aku harus mengatakan kepadamu. Aku ingin kita mempunyai arti untuk semuanya.” “Selama ini kita tidak memiliki arti? Lalu seperti apa rupa kita selama ini? Pie, adakah yang harus diselesaikan?” Dia diam. Kami diam. Besoknya aku kehilangan. Aku tidak menemukan dia di kantor, orang-orang mengatakan dia sudah mengurus surat keluar. Tidak ada penjelas­ an ke mana. Benar-benar tidak ada penjelasan di mana dia harus kutemukan. Tidak ada penunjuk jalan, peta, atau kompas. Aku tidak tahu ke mana arah dia pergi. Aku tidak paham pikiran-pikirannya karena yang kukenal dari seorang Gustria Afrianti–nama Indonesia-nya—hanyalah kece-

masan dan kekecewaannya. Aku benar-benar tidak paham. *** BEBERAPA bulan kemudian, dia mengirim kabar bahwa ia beraktivitas di sebuah LSM yang bergerak di bidang buruh-buruh perempuan di Jakarta. “Aku menemukan hidup yang lebih manusiawi di sini. Sebab, kadang-kadang hidup memang harus didapatkan dengan kerja keras dan perjuangan. Mereka bekerja keras dan berjuang, tetapi mereka tidak mendapatkan keadilan dan kejujuran. Keadilan hanya milik pemilik modal dan kejujuran bisa diperjualbelikan oleh serikat pekerja dengan majikannya…” Aku membalas, bahwa apa pun yang dilakukannya, asal dia mendapatkan apa yang diinginkannya, saya akan mendukung. “Pekerjaan wartawan memang bukan pekerjaan mulia dan terhormat, Pie. Dia harus bergulat dengan kekecewaan dan kemarahan, suap, pelecehan, kekerasan, atau ancaman. Te t a p i a k u telah memilih itu. Kamu juga pernah memilihnya yang membuat kita pernah begitu dekat meski tanpa definisi. Tetapi inilah hidupku. Aku masih tetap bertahan di sini karena aku yakin kerja keras dan perjuangan hidupku di sini…” Dia berkabar lagi. Dia menjelaskan bahwa dia juga bekerja pada sebuah lembaga advokasi pers. “Saya bertemu dengan beberapa orang di Jakarta–beberapa di antaranya mengenalmu dan titip salam—yang ingin berjuang untuk kebenaran pada profesimu. Beberapa waktu yang lalu, kami mendapat kehormatan ketika Maria Jimena Duzan datang ke Jakarta dan kami berdiskusi banyak. Dia bercerita panjang-lebar tentang bagaimana perjuangan dunia pers Kolombia, yang selain harus berhadapan dengan penguasa yang keras, juga harus menghadapi intimidasi, ancaman kekerasan dan bahkan pembunuhan dari kartel obat bius. Juga dari kekerasan kriminal maupun dari pemberontakan sparatis. Secara detail dia membuat diskripsi tentang kematian saudara perempuannya, Silvia Duzan, yang ditembak mati bersama beberapa pemimpin sebuah organisasi petani yang baru saja didirikan di sebuah restoran Cimitara, 26 Februari 1990. Apa yang dikatakannya membuat saya sering selalu ingat kamu. Rindu saat-saat baru masuk ke kantormu menjadi reporter muda, berada dalam sebuah kesabaran bimbinganmu. Tibatiba aku benar-benar ingin bertemu kamu…”

sebuah kehidupan dalam ikatan yang pasti. Semakin hari, aku semakin terbenam dengan pekerjaanku. Reporting ke pedalaman Talang Mamak, investigasi pelanggaran cagar alam di Tesso Nilo, tinggal beberapa waktu di Dalu-Dalu untuk reporting gejolak masyarakat perkebunan di sana, dan liputan lainnya. Aku ingin memikirkan diriku sendiri. Namun, ketika sampai di kantor, ketika membaca koran dan majalah, aku semakin risau tentangnya. Dia sering masuk koran, terlibat advokasi kasus buruh, ikut demo buruh, demo mahasiswa, dan banyak peristiwa lainnya yang bergesekan dengan hukum. Aku memang selalu ingat dia, sebab aku tidak bisa tidak memperhatikannya. *** MEMANG, tidak ada cinta di negeri ini, Pie. Aku tidak menemukanmu di reruntuhan kota yang diperkosa, dibakar, dihancurkan tanpa harapan. Ketika terakhir aku membaca di koran bahwa kamu ditangkap polisi bersama beberapa kolegamu—sebelum gelombang demo mahasiswa yang membuat perubahan—aku cepat-cepat ingin berangkat ke Jakarta. Tetapi ketika berita sore menjelaskan bahwa engkau sudah dilepaskan, keinginanku kupendam.

Metafora Kata-Kata

begitu banyaknya jadwal kata untuk disisip dalam kamus

ayah ibu, adik, kakak yang sudah lama berpisah tiba terasa bagai sesore saja kita tertidur

kata-kata yang berjalan menusuri tebing-tebing kata-kata yang terbang hinggap mencumbui castella dan mawar kata-kata yang bernapas mengembuskan bau hijau daun basah kata-kata yang menguap mengabar suka-cita senyum ranum para remaja menggoda belia dalam kata

engkaukah itu? dalam berbagai makna kau sebut aku kata adalah bunyi yang teratur disusun agar berrmakna mari mengatakan kata dalam bentuknya yang paling azali jangan bermain-main dengan kata-kata

inilah kiamat habis segala tipu segala muslihat kalau kamu mencintai lebih dunia ketimbang akhirat maka nerakalah tempat tinggalmu kini inilah janji

Meniti Perhitungan

kiamat meluluh segala congkak dan takabur pengadilan yang tak bertara sujud semua malaikat mempesembahkan kesaksiannya di ini hari hari perhitungan

M

Surat itu tidak kubalas. Aku berusaha paham bahwa yang dibutuhkannya sebenarnya adalah ketenangan, bukan kekalutan. Aku ingin menjelaskan bahwa aku benar-benar jatuh cinta kepadanya dan menginginkan

Aku malu menemuimu. Engkau telah menjadi bagian dari kota metropolis yang kental. Sedang aku masih berkutat di sebuah koran daerah dengan gaji kecil yang mungkin tidak bisa menjangkau harga baju tidurmu. Namun, kini semuanya menjadi terlambat. Sungguh sangat terlambat. Engkau pergi tanpa memberitahuku. Bahkan, engkau juga tidak sempat menikmati keinginanmu yang mungkin setengahnya hampir terkabul. Mungkin ada kejujuran, keadilan, dan juga kepercayaan yang sering kamu inginkan. Mungkin ada perubahan ketika hampir semua orang di negeri ini bersorak: ada kemenangan untuk rakyat kecil. Engkau telah pergi. Hanya sehari ketika kerakusan dan keangkaramurkaan dikalahkan oleh hati nurani. 20 Mei. Enam hari yang lalu.

n Sugeng Riyadi

Jika memang ada cinta, tentu aku akan menemukanmu. Tetapi engkau benar-benar pergi dan tidak memberi kesempatan kepadaku untuk melihat senyummu dan bening mata sipitmu, meski itu untuk yang terakhir. Aku memang benar-benar kehilangan. Beberapa hari kemudian, sebuah surat pendek sampai ke kamarku. Rusdi, aku dan orang-orang yang kemudian dikatakan Cina, lahir dan besar di sini dan tak pernah terpikir apakah kami Cina atau pribumi. Namun, mengapa harga diri kami diinjak-injak seperti itu? Bagi kami, tak penting mendapat pengakuan atau tidak, tetapi aku berterima kasih kepadamu telah memberikan cinta yang begitu bersih, terbebas dari warna kulit dan ukuran mata. Aku bangga pernah mencintai dan dicintai lelaki seperti kamu. Maafkan aku, radang paru-paru yang sudah lama kututupi, tampaknya semakin parah. Selama kita bersama hingga hari ini, aku tak pernah mengatakan mencintaimu, tetapi kini aku telah mengatakannya. Sekali lagi, maafkan aku dan terima kasih untuk semuanya. Fie Lin. Aku merasakan kehancuran. Duniaku terbalikbalik.*** Jakarta 1998-Pekanbaru 2016

sajak

Sajak-sajak Nevatuhella

kata-kata yang berirama mengalun memanggil roh para leluhur kata-kata yang menyemai cinta dalam rahim ibu kata-kata yang mengkotak-kotakkan jagad mengkaplingnya menjadi milik pribadi kata-kata yang kehilangan makna oleh keserakahan kata-kata yang mendulang kebahagian dalam doa kata-kata adalah mimpi yang mengungkap kelemahan kata-kata adalah bunyi arus sungai yang menyita waktu tak henti seperti langit dan bulan, beredar keindahan milik mereka yang bisu

bila gunung-gunung berjalan kemana-mana digerakkan angin dan dilayangkan topan terbang, jatuh masuk ke laut tenggelam menyapa ikan dan karang kita hanya seberkas atom terlempar ke sesuka awan yang membawa roh menemukan jasad azalinya saudara-saudara seiman sepenanggungan berpeluk rindu

Berpuisi karena kata tak sempat terucap sebelum mentari menyaga di ufuk barat berpuisi kupilih mengungkap sesiangan hamburan

duka dan suka melecut membenci mengumbar marah orang-orang terluka tangis anak-anak senyum nakal para gadis puisi adalah doa bagi kata yang tak sempat terucap

Cawan Keagungan Ilahi pada-mu syukur dan sujudku bumi yang kupijak tempat aku lahir air yang membasahai lidah dan tubuhku angin yang menerpa memacu nafasku cinta matahari mempersembahkan cahaya hidup adalah iradat sang khalik bagi cawan keagungannya pujian persembahan tasbih makhluk berseliweran dalam lautan nama indah-mu sejak dari gunung dan palung hati manusia Nevatuhella, penyair, tinggal di Medan.


APRESIASI

MINGGU

2 APRIL 2017

Merentang Makna Jembatan

17

galeri Dua Kali Gagal, Satu Kali Sukses Bobby Sajutie Elex Media Komputindo Augustus

PARADE TARI KREASI 2017 Peserta menampilkan tarian dalam Parade Tari Kreasi dan Lagu Daerah Lampung Tahun 2017 Gita Permata Nusantara di Teater Taman Budaya Bandar Lampung, Lampung, Rabu (29/3) malam. Lomba tari kreasi tersebut merupakan rangkaian Festival Krakatau 2017. n ANTARA/ARDIANSYAH

Sejarah menunjukkan kepada kita betapa jembatan-jembatan telanjur lekat dengan peristiwa pembunuhan dan kematian. Di akhirat nanti pun konon kita masih bakal berurusan dengan jembatan Udji Kayang Aditya Supriyanto

J

EMBATAN melintang segala makna: merentangi pembangunan, asmara, pariwisata, bahkan kematian. Penyair Sutardji Calzoum Bachri telah menulis puisi sangat terkenal yang diberi judul Jembatan (1998): kenapa sementara jalan-jalan mekar di mana-mana menghubungkan kota-kota, jembatan-jembatan tumbuh kokoh merentangi semua sungai dan lembah yang ada, tapi siapakah yang akan mampu menjembatani jurang di antara kita? Jembatan merupakan salah satu simbol pembangunan. Jembatan memungkinkan pertemuan dua wilayah yang sebelumnya terpisah sungai. Bahkan, Suramadu kini telah membuktikan betapa dua pulau yang terpisah laut pun bisa dijembatani. Luar biasa! Jembatan bukan cuma bertempat di atas perairan, namun juga di perkotaan, meski dengan nama berbeda: jalan layang. Majalah Tempo, 13 Juni 1992, mendokumentasikan peresmian jalan layang penghubung Manggarai— Gambir oleh Presiden Soeharto. Proyek yang menghabiskan dana Rp432,5 miliar itu konon merupakan investasi raksasa pertama di bidang pembangunan jaringan kereta api sejak kemerdekaan Indonesia. Jalan layang membentang sepanjang 8,89 kilometer mengangkangi jalur kumuh di bawahnya. Proyek yang dimulai sejak Februari 1988 itu belum selesai betul, masih ada jalur yang baru bisa beroperasi penuh pada tahun 1993. Namun, Presiden Soeharto

sudah kebelet meresmikan. “Presiden Soeharto tampak antre paling depan membeli karcis di Stasiun Gambir, Jakarta, Jumat lalu.” Tentu saja, siapa berani antre di depan Soeharto? Hanya saja, ada keanehan dalam petikan puisi Sutardji, tepatnya pada bagian “tapi siapakah yang akan mampu menjembatani jurang di antara kita?” Bagian tersebut amat melankolis, meski sebelumnya menggebukan pembangunan. Jembatan memang berkait erat dengan ihwal percintaan. Dalam film Woody Allen, Cafe Society (2016), jembatan mempertemukan kembali Vonnie (Kristen Stewart) dengan bekas kekasihnya, Bobby (Jesse Eisenberg), yang terpisah sekian lama. Di tempat kita, jembatan sering dijadikan lokasi pacaran anak muda. Di kampus pun demikian, jembatan penghubung dua gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Sebelas Maret dinamai Jembatan Asmara. Sungguh romantis! Selain soal pembangunan dan asmara, jembatan juga bisa jadi daya tarik wisata. Rabu, 16 November 2016, sebentuk jembatan baru dipasang membentang di atas Kali Pepe. Jembatan baru “menemani” jembatan penyeberangan Kali Pepe yang sudah lebih dulu ada. Jembatan baru terbuat dari 3.000 batang bambu berdiameter sekitar 15 sampai 20 cm. Sebelum disekrup dan dirakit sesuai desain, bambu-bambu sudah disuntik pakai obat antirayap supaya tahan keropos selama 15 tahun ke depan. Jembatan bambu yang melintang di Kali Pepe Loji Wetan itu adalah karya arsitek pembangunan urban, Andrea

Fitrianto. Pembangunan jembatan tersebut bagian dari pameran kreasi instalasi bambu, Bamboo Biennale 2016. Jembatan bukan cuma produk pembangunan, tapi juga produk pameran.

Jembatan dan Kematian “And all fate is to die,” demikian lirik salah satu lagu grup musik metal Purgatory di album Beauty Lies Beneath (2006). Takdir mengujung pada kematian dan takdir itu tak luput dicerap jembatan. Sunarto menulis pengalaman ayahnya ketika menghadapi ancaman hukuman mati di masa Agresi Militer II Belanda, termuat di majalah Intisari nomor 69 (April 1969). Alkisah, Belanda mendatangi salah satu rumah yang termasuk “daftar hitam”, oleh karena dianggap markas pejuang pemuda. Seorang yang tinggal di rumah itu, Pak Soma, ditanyai siapakah pemilik rumah yang ia tempati sambil diancam hunusan bayonet. Pak Soma, karena ketakutan, menyebutkan nama pemilik rumah yang adalah ayah Sunarto. Begitu Belanda menemukan ayah Sunarto, tanpa konfirmasi sang ayah langsung dimasukkan dalam truk yang penuh orang-orang “dicurigai” pembelot. “Kamu simpan gerilja! Nanti Djembatan Djurug!” Djembatan Djurug adalah kode untuk hukuman mati di masa itu. Hukuman mati dilaksanakan dengan cara menerjunkan terhukum dari atas Jembatan Jurug. Terhukum boleh memilih kepala dulu atau kaki dulu. Jika kepala dulu (kakinya di atas), terhukum akan diterjunkan begitu saja. Tapi, jika kaki dulu yang diterjunkan, langsung dibarengi dengan tembakan. Entah mau memilih yang mana, kematian adalah keniscayaan. Cerita Sunarto tersebut boleh saja kita percayai, namun kita juga pantas curiga. Apakah betul peristiwa itu terjadi pada masa Agresi Militer II Belanda, atau justru cerita rekaan yang merujuk

peristiwa berdarah lainnya? Bulan Maret 2013, Elsam dan Pakorba Solo merilis film dokumenter yang mereka dedikasikan kepada para korban pelanggaran hak asasi manusia (HAM). Film berjudul Jembatan Bacem menguak praktik eksekusi, meski lebih cocok disebut pembantaian, terhadap orang-orang yang “dituduh” simpatisan Partai Komunis Indonesia (PKI) pada tahun 1960-an. Metode yang dipakai eksekutor persis sama seperti yang digambarkan Sunarto dalam ceritanya. Perbedaannya hanya pada lokasi jembatan yang dipakai dan aktor eksekutornya. Jembatan Jurug yang diceritakan Sunarto ada di ujung timur Solo, sedang Jembatan Bacem di perbatasan Solo—Sukoharjo. Kendati demikian, keduanya melintang di atas sungai yang sama: Bengawan Solo. Kita mafhum, pada tahun 1969 (ketika cerita Sunarto terbit), pembunuhan massal terhadap tertuduh PKI masih jadi isu rawan. Barangkali ayah Sunarto adalah salah satu tertuduh PKI dan Sunarto ingin menceritakan peristiwa berdarah yang meregang nyawa para tertuduh PKI kepada khalayak. Ia sadar belum bisa berbicara secara lugas tentang peristiwa itu, karenanya ia memilih penyamaran cerita dengan cara mengubah aktor dan lokasi cerita. Sejarah menunjukkan kepada kita betapa jembatan-jembatan telanjur lekat dengan peristiwa pembunuhan dan kematian. Di akhirat nanti pun, konon kita masih bakal berurusan dengan jembatan. Selagi masih hidup, kita senantiasa diperintah untuk memperkuat iman dan takwa, supaya lihai melintasi jembatan seukuran rambut dibelah tujuh kelak. Allahuma amin. n Udji Kayang Aditya Supriyanto, peminat kajian budaya populer dan perkotaan, penulis buku Rerasan Urban (2016)

Saat ini, perpisahan antara yang kaya dengan yang miskin sangatlah nyata. Bah­ kan, banyak pula yang mengatakan bahwa yang kaya semakin kaya dan yang mis­ kin semakin terpuruk. Apakah yang mem­ bedakan kedua hal tersebut? Dalam buku ini, dijelaskan bahwa segala sesuatunya dimulai dari pandang­ an. Para pemimpin yang sangat sukses dan kaya bukanlah orang-orang yang tidak pernah mengalami kegagalan sebelumnya. Yang memisahkan orang miskin dan kaya adalah cara mereka memandang kegagalan dan kesuksesan. Jika kita memandang kegagalan sebagai akhir dari segalanya, semangat kita akan terkubur. Sebaliknya, jika kita memandang kegagalan sebagai suatu pelajaran yang memberikan kita semangat baru, maka kegagalan otoma­ tis akan berubah menjadi kesuksesan. n

13 Konsep Beyond Leadership Djokosantoso Moeljono Elex Media Komputindo Oktobert 2016 312 Hlm “KE depan, Indonesia harus mendominasi dunia, itu artinya para pemimpin sektor swasta, pemerintahan, dan sektor madani bukan saja diakui secara domes­ tik, tapi juga diakui di ta­ taran dunia. Menciptakan world class leader seperti itu, yang punya visi-misi jauh ke depan serta me­ mahami kondisi grassroot membutuhkan ilmu. Kita ingat bahwa pemimpin bisa dididik, tidak hanya dilahirkan. Buku 13 Konsep Beyond Leadership menjadi salah satu modal penting bagi calon world class leader untuk membangun leadership. Dr Anies Baswedan, rektor Universitas Paramadina, ketua Gerakan Indonesia Mengajar: “Referensi yang luar biasa… mampu memberikan inspirasi bagi pembaca, bagaimana seorang pemimpin sejati membangun karakter, berpikir, dan bertindak dalam segala situasi.” Prijono Sugiarto, president director PT Astra International Tbk: “Leadership matters, sebagai praktisi dan pengamat praktik kepemimpinan.” Prof Dr Djokosantoso Moeljono: “Telah menelusuri leadership tidak saja dari pendekatan scientific theory, tetapi juga aspek psikologis, social-cultural yang membentuk kepemimpinan yang manusiawi. Pada puncaknya, 13 konsep ini searah dengan rumusan saya, bahwa effective leadership haruslah berbasis pada acquiried wisdom and the art of managing people.” Dr Tanri Abeng MBA, mantan Menteri Negara Pember­ dayaan BUMN dan chairman executive center for Global Leadership: “Sebuah buku yang sangat luar biasa, edukatif, sekaligus inspiratif.” n

lampung tumbai

Ulun Lappung Memahami Manusia A Fauzie Nurdin Guru Besar Filsafat Sosial IAIN Raden Intan Lampung MANUSIA hidup harus memahami arti dan makna hidup dan kehidupan yang tidak bisa ditunda-tunda, tetapi justru harus dicapai selama masih hidup, untuk mendidik anak, menyekolahkan, membimbing, menikahkannya, dan menyaksikan cucu, yang merupakan bagian dari menunaikan tugas sebagai orang tua. Di antaranya, lahir, remaja, dewasa, dan meninggal atau mati, itu jelas merupakan tugas dan kewajiban dalam hidup serta kehidupan manusia. Pandangan orang Lampung tentang manusia, terlihat jelas pada adanya pengaruh pemikiran para filsuf dan ulama yang sama-sama sepakat mengakui, di balik jasmani manusia masih terdapat unsur rohani yang sulit untuk diterangkan. Untuk mendekati pengertian hakikat manusia menurut Islam, dalam pandangan pakar ilmu pendidikan Islam: “Manusia sebagai makhluk Tuhan yang memiliki bentuk yang paling indah dan sempurna dari antara makhluk Tuhan yang lain, adalah terbentuk dari dua unsur jasmaniah dan rohaniah, yang dinamis dan mempunyai

kemampuan pembawaan untuk berkembang dan bertumbuh, tidak mudah untuk diselidiki oleh ilmu pengetahuan”. Arifin (1977: 52). Pemikiran selain itu, menurut seorang filsuf Islam terkemuka Al-Ghazali, yang menulis tentang Keajaiban-Keajaiban Hati menyatakan hakikat manusia adalah hati (qalb) dalam arti halus dan lembut, tidak kasat mata, tidak dapat diraba, yang bersifat ketuhanan dan rohaniah (Rabbani ruhani) yang dapat menangkap segala pengertian, pengetahuan dan arif, yang menjadi sasaran dari segala perintah dan larangan Tuhan, serta yang akan disiksa, dicela, dan dituntut segala amal perbuatannya, tetapi tetap memiliki hubungan dengan hati (qalb) yang bersifat materi atau jasmani”. (Al-Baqir, 2000 : 25).

Jasmani dan Rohani Hakikat manusia justru terletak pada aspek jasmaniah dan aspek rohaniah, yang keduanya saling memengaruhi, dan aspek rohaniah berkembang bersamasama dengan aspek jasmaniah. Untuk itu, perlu tercipta keseimbangan hidup yang serasi. Makin banyak pengertian-pengertian, latihan-latihan, serta ilmu syariah dan hakikat yang diperoleh, makin sempurnalah perkembangannya. Mengenai

penciptaan manusia dapat merujuk dari Alquran dalam Surah At-Tin, Ayat 4, “Se­ sungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik- baik­ nya”. Persepktif filsafat, ternyata pemahaman masyarakat tentang hakikat manusia itu sudah benar. Sebab, kedudukan manusia

Pandangan orang Lampung tentang manusia, terlihat jelas pada adanya pengaruh pemikiran para filsuf dan ulama yang sama-sama sepakat mengakui di balik jasmani manusia masih terdapat unsur rohani yang sulit untuk diterangkan. di muka bumi sebagai khalifah di sam­ ping sebagai hamba Allah adalah suatu keterpaduan yang tidak terpisahkan. Kekhalifahan adalah realisasi dari pengabdian manusia terhadap Allah sebagai penciptanya. Hal ini memperlihatkan, manusia berdasarkan fitrahnya adalah makhluk sosial yang cenderung bersifat membantu orang lain.

Menilik fitrahnya ini, manusia memiliki potensi atau kemampuan untuk bersosialisasi, berinteraksi sosial secara positif, dan konstruktif dengan orang lain, atau lingku­ngannya. Sebagai khalifah manusia mengemban amanah atau tanggung jawab (responsibility) untuk berinisiatif dan berpartisipasi aktif dalam menciptakan tatanan kehidupan masyarakat yang nyaman dan sejahtera; serta berupaya mencegah terjadinya pelecehan nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, dan perusakan lingkungan hidup. Dalam Surah Al-Baqarah Ayat 30, Allah berfirman, “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi” (Depag RI, 1998: 11). Seorang ulama terkemuka, Ibnu Katsir (1999, jilid 1: 104) mengemukakan makna khalifah di muka bumi yakni suatu kaum yang akan menggantikan satu sama lain, kurun demi kurun, dan generasi demi generasi. Selanjutnya, dalam Alquran Surah AlFatir, yang terjemahnya: “Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): “Bukankah Aku ini Tuhanmu? Mereka menjawab: Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi”.

Dalam tradisi Islam, warga masyarakat belajar ilmu agama (mengaji di masjid atau surau, sekolah, madrasah, pesantren, taman pendidikan Alquran, dan majelis taklim) dengan tujuan menjadi manusia beriman, takwa, berkemampuan beramal saleh, dan berakhlak mulia. Dengan tradisi dan kesaksian manusia terhadap Allah sebagai Tuhannya ini, jelas berarti setiap manusia yang lahir dengan jiwa yang diberi oleh Allah, telah muslim. Setelah lahir pun Allah memperingatkan kembali dengan firman-Nya dalam Alquran Surah Ar-Rum Ayat 30: “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah); (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakanan manusia tidak mengetahui” (Depag RI, 1998: 805). Dengan fitrahnya ini, manusia mempunyai kemampuan untuk menerima nilainilai kebenaran yang bersumber dari agama Islam dan sekaligus menjadikan kebenaran itu sebagai ukuran perilakunya. n SKH Lampung Post menerima karya tulisan tentang budaya dan sejarah budaya Lampung yang akan dimuat pada kolom Lampung Tumbai. Penulis dapat mengirimkan karyanya ke e-mailredaksi@lampungpost.co.id


18

PARIWARA

MINGGU

2 APRIL 2017

PEMASANGAN

PARIWARA AC

KURSUS

INDOCOOL, AC bar u. Pasang Service, Sparepart, Tirtayasa 0721- 8013130.085101581133/ Antasari 085266133838. WINDA AC. Jual beli AC bar u / second, Rental AC, Service AC dll. Minggu buka. Hub. 0812.7921.648, 0852.7954.2465

AHLI GIGI RAMA DENTAL psng gigi palsu, psng kawat gigi Jl. Antasari dpn bioskop sinar & Jl. Urip Sumoharjo no.104 bdl Hub. 0812.7945122

ALAT PEMADAM CV DATAM Menjual & Isi Ulang Alat Pemadam Kebakaran, Hub. Syahril 0821.8401.4555 / 0815.4089.8424.

KEHILANGAN STNK BE 4425 OR NK: MHIJF210EK1935107 NS: JFM2E-1935107 A.n Istiah STNK BE 3258 OW, Nk. MH32EJ1400232, Ns. 2BJ400238, an. Heri Ardiansyah STNK BE 4830 DN, Noka. MH1JF267627, Nosin. JF61E-126669, an. Nurmi

JASA PERPAJAKAN Trma Jasa Pysnan lprn keu & perpjkan,pph,ppn,spt masa& th an ,amnesti pjk,audit internal dll hub 081319192146

KESEHATAN PIJAT TRADISIONAL Nisa Message Urat jl. Urip Sumoharjo, trp pengobatan, perawatan, bs d panggil hub 082175980202

Ilmu dtgn, uang dtg Seumur hdp, 25 lbh cab. JULIANA JAYA top kursus mnjahit & mode, dftr skrng byr 50%, Jl. Teuku Umar Gg. Kiwi No.5, Hub. t07211701677 KURSUS BARBERSHOP TOM BARBERSHOP Trm jasa kursus potong rambut pria kelas barbershop Jl. Pajajaran Gg. Teratai No. 4 Jagabaya 2 B.Lampung. hub.Mr. Tommy 0895.1286.9770

KOLAM RENANG PT. HANJUANG JAYA ABAD I . J s a Pe m b u a t n , m e n j u a l prltn,obat2 an kolam renang jl. P.Antasari no. 85 B. Lampung. 0853.6995.4129

MESIN FOTOCOPY CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

MUKENA GROSIR MCM2 MUKENA, Baju Tidur dan Daster, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi, Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 2B1414BE WENI 0812.8568.2530 AYU 0895.3325.72732, 0813.7930.5507

IKLAN

RACUN API

KURSUS MENJAHIT

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb. 085107520099, 081278001238.

SCAFOLDING Bina Usaha mnerima Pesanan Pintu Folding Gate & Rolling Door, Ser ta Melayani Servis, Hub. 0813-7950-7962.

SUMUR BOR PUTRA PERKASA BOR jasa pembuatan sumur bor u/ rumah tangga, pabrik & jasa servis jet pump & submersible. Hub.0812 7229 409 / 0896 4936 3656 RIZKI BOR menerima pembuatan sumur bor bergaransi, servis pompa air, gulung dinamo dll. Hub.0853.6751.9001 SALEH BOR trm pembuatan sumur bor, bor mesin, servis pompa air. Hub. 0821.8687.2897 SUKIR BOR tr m ser vice / pembuatan sumur bor, harga nego. Hub. Mang Sukir 0821.8107.1091.

TOKO TOKO INDRAKILA Menjual berbagai macam alat alat olahraga, tropy/piala dll. Jl. Etanol Unit2 hp 0853.84261243 Toko Aneka Buku Jl. Etanol Unit 2 Tulang Bawang Hp 081369006440, menyediakan berbagai macam alat tulis, buku, Al Qur’an dll T O K O I S TA N A B AT I K P E K A LO N G A N m e n y e d i a k a n bermcm jenis batik dewasa & anak-2, trm grosir & eceran Jl.Lintas Timur Unit 2. Hub.0856.6422.3038 Toko Komputer Nurmal Cell menjual berbagai macam merk Laptop, HP,aksesories laptop & Hope. Jl.Lintas Timur Unit 2, 0812.7200855 Toko Duta Tehnik menjual AC & sparepar t AC, mesin cuci, kulkas (original) & pelayanan service garansi & non garansi semua merk Panasonic, Sharp, LG, Mitsubishi, Daikin, Jl.Lintas Timur Unit 2, 0726.750340, 0812.7231064

Toko Beauty Parfum menyediakan berbagai macam jenis parfum dengan berbagai macam ukuran Jl. Lintas Timur Unit 2, 0852.6917.4651 Tk Alif Shop menjl berbgi mcm2 merk sepatu,sandal u/ pria/wnt hrg terjku bs dinego, trm grosir/ ecern Jl.Etanol Unit Tlg Bawang hp 081273791832 Tk Indah Plafon Pvc mnrm pembelanjaan agen/eceran papan pvc &mnrm pemsgn plafon pvc di rmh/htl/ktr dll jl. Lintas Timur sblh Adira Finance. Hub 0812.8012.2224 BHINA KARYA MEKAR Menjual sparepar t mbl Jepang u/ semua mbl,kompresor,body poles, sedia oksigen elpigi smua ukrn,grosir/ecern jl. Lintas Timur Unit2 tlp 085381465233

CV TANRUA GILIRAYA Pengadaan/Pengisian PEMADAM KEBAKARAN Jl. Imam Bonjol 423 B Langkapura

Hub : 0721

- 260320 0853.7877.1111 0816.411.233

LOWONGAN PT.Mitra Dana Putra Utama Finance Natar,membthkan 10 org tng mrkting,penddk smp/ sdrjt,phgsln di atas UMR hub bp Himiari 08557844004. Di bthkan Operator Setting, costumer service, SLTA/kuliah/ skill d/a Hanoman 14 T.Karang 0812.7968.6115

KOMPUTER PRIMA KOMPUTER UNIT 2 menjual berbagai macam jenis perabotan komputer Jl. Etanol Unit 2. Hub. 0813.7904.7000, 0822.8114.6084.

Urgentrly di bthkan Sopir max 38 th sim BI,Apoteker Jurusan Farmasi max 25 th PR&KS /P/W Max 25 th SMA/K All Jurusan, datang lgs dengan Lmarn lkp ke Jl. Tembesu No. 8 Campang Raya BDL

KEBUN DIJUAL Dijual kebun kelapa sawit 2 Ha (sudah panen) Desa Rulung Helok Natar, SHM. Hub. 0821.7992.7909.

PANEL BETON

Panorama Home Stay, 2 kmr tidur AC, 2 kmr mandi, Dapur, Ruang utama, Tv, Kulkas, dispenser, Alat masak + mamin, Parkir luas, 300rb/hr, 1,2Jt/mg, 3Jt/bln, Cp: 081278262433, 081379573366

OPTIK MANDARIN menyediakan berbagai merk promo kaca mata Jl. Etanol Unit 2 Tulang Bawang. Hub. 0852.7999.3807.

- Pria, usia maksimal 30 tahun - Pendidikan S1 jurusan Teknik Mesin, Elektro IPK min. 2.75 - Pengalaman menangani mesin-mesin pendingin dan mesin-mesin industri makanan selama 3 tahun - Mengerti PLC, Utility (Boiler, Kompresor, power house) - Bertanggung jawab, jujur dan mempunyai jiwa leadership - Mengerti dan memahami ISO 22000 : 2005, 5 S, GMP, HACCP. Kirim lamaran lengkap beserta CV, pasfoto dan cantumkan kode posisi di pojok kiir atas lamaran atau pada subyek email ke:

HRD PT. SO GOOD FOOD

Jl. Raya Negeri Sakti Km 12 – Pesawaran Lampung Selatan adm.hrga@sogoodfood.co.id

KaNika Home SPA & Poll-CMN

Menyediakan Fasilitas : SALON KHUSUS WANITA SWIMMING POOL INDOOR (Kolam Renang

Indoor khusus wanita hanya Rp. 25.000/orang

PAKET PREWEDDING PAKET PERAWATAN (akhir tahun diskon 10%)

Rileks Dengan Paket ASOKA SPA Harga Mulai dari

Rp. 120 Ribu

Jl. Gatot Subroto No. 21 Pahoman - Bandar Lampung Telp/WA/Line 0813-63226446 0812-71010469 BBM : 5D2EA1E6 – 5D4300D8 Email : ind_pratama@yahoo.co.id

PROPERTY

RUMAH DIKONTRAKAN

OPTIK

DI BUTUHKAN SEGERA PT. SO GOOD FOOD Unit Lampung, perusahaan yang bergerak dalam bidang industri Makanan, membutuhkan tenaga profesional berkualitas untuk bergabung dalam posisi sebagai berikut:

SUPERVISOR MAINTENANCE ( MTN )

PAGAR PANEL BETON System Knock Down tebal 5cm, lbr. 40cm, Pjng. 240cm, besi tiang min. 10mm SNI, a/t. Kota Metro, Hub. 0812-18002417/081330985859

TULANG BAWANG

Dibthkan Karyawan utk Sales Counter. Kirim lmrn langsung ke Sumber Jaya Variasi Jl. Raden Intan No.27 (depan Sogo)

RUMAH DIJUAL Rmh tipe 54 lt 93,SHM,smr bor,listrik 1300w,km2,kt2 hrg 275 jt Susunan Baru TKB. Hub. 081316883134 R M H PA L E M S E M I K A R A W A C I TA N G G E R A N G LT150M,LB125M,akses PINTU TOL KARAWACI SUPERMALL ,UNIVERSITAS PELITA HARAPAN, RS SILOAM km hrg 1,3m ng hub0811.722.018 Rumah Jl Dahlia Rawa Laut bdl,lt 250m2 lb 180m2 5 kt 3 km harga nego. Hub 0811727134/ 08127202998 Rmh dijual LT 250 M2, LB 325 M2, SHM, 4KT, 4KM, 1Gudang, List 2200 W, atap baja ringan, hrg 3,9 M nego TP loks.Palem Asri Jl. Swakarsa III No. 76 Pdk Kelapa Jakarta Timur. Hub. 0817.4900873 Di jual rmh baru 2kmt,2wc,LT 93m2, SHM susunan bar u harga nego T.Karang Barat 0813.1688.3134

Dijual rumah cepat bagus Perum Kota Sepang Indah Blok L No. 16 (sudah renovasi), 2KT, 1KT, Hrg 200 Jt nego. Hub. 0812.7934.5331. Rumah JL. Kelinci 43 kedaton, SHM, LT 276 m2 LB 196 m2 kt 5 km 3 harga nego hub 081278767425, 081220095245

SAWAH DIJUAL 4 HT sawah ditghnya ada pulau ¼ HT Lampung Timur 3 km sipg Sribawono hrg 1,7 M (nego)Hp. 082185307483(Amel)

TANAH DIJUAL Dijual tanah Ls 863 m2, SHM, Jl. Turi Raya Gg. Kelapa Warna Tj Seneng Bdl. Hub. 0821. 7992.7909. TNH 2,1 HA shm, Palputih simpng 2 km dr jl.ir sutami 5km dri KAIL,JL.TOL SUMATRA ad kolm ikn uk 30x60,20x20,& 30x30 & aneka tnaman buah hrg 80rbu/m ngo hub: 0811.722.018

Dijual cpt tnh luas 300 m2, AJB, Jati Sari di 2 jlr kota baru sblah knan arah kota baru, 230 Jt nego. Hub. 0812.7806.6944 Dijual tanah & ruko Jl. Lintas Metro Kibang dkt pom bensin, LT 8080 m2, LB 7 x 16, SHM. Hub. 0812.7963.6499. Dijual cpt tanah 300m, blkng MBK. Hub 0813.6950.1030 / 0823.1991.0777 Dijual Tanah LT 12.000 m2 cck u/ Prumahan (RSHI) siap cash tempo, pgir Jl. Ry Tangkit Batu Natar. Hb. 0853.6723.6660.

TANAH KAVLING TNH Kavling di Jt. Agung, 10x15 dkt RENCANA KTR GUBERNUR,DP 5 JT,Trm SHM hub. 08123720649 (Opan)

Dijual cpt tnh di Ds Sabah Balau Kec. Tanjung Bintang Kab. Lampung Selatan Ls 18717 m2, SHM, hrg Rp 200.000/m2 nego dkt Kampus ITERA & Tol, sekitar 2 km dr Kampus IAIN Lap. Golf. Minat serius langsung survei lokasi hub: Bpk. Ady 0811.990099 Tanah 4 HT Di pggr Jl.Raya 3KM dr Ps.Simpg Sribawono Lamtim hrg 2,5M Nego Hp 082185307483(Amel) Jual Tanah ls.9600 m2,Jl. Raya Pekalongan ,lok ckp trategis ,cck untk apa sja dkt pom bensin & 500 m dri pasar pekalongan ,6 km dri metro 600rb/m.hub. 0811.2531.708, / 0813.6910.3963./ 0822.2598.8387

OTOMOTIF VARIASI MOBIL

CAT MOBIL & MOTOR MENERIMA PENGECATAN mobil / motor, Oplos cat mobil / motor, menjual cat PU, epoxy, cat duco, dempul, cat syntetic dll. Hub. 0853.7738.3777, 0852.6823.2220. Almt di Natar

TULANG BAWANG BENGKEL Terus Jaya Motor menjual sparepart mobil. Oli, ban dll jg menerima service mobil, ganti oli, tune up, over hour service transmisi matic Unit 2. Hub. 0853.6667.4116.

DP 14 JT-an

CALYA

RUSH

DP 8 JT-an / Angs 2 JT-an

DP 20 JT-an / Angs 3,5 JT-an

New AVANZA 1300 CC

AVANZA

INNOVA

ALL NEW SIENTA 1500 CC

DP 9 JT-an / Angs 2,5 JT-an

DP 35 JT-an / Angs 4,3 JT-an

DP 15 JT-an

DP 14 JT-an

ALL NEW INNOVA REBORN DP 35 JT-an

INFO PEMESANAN HUBUNGI :

SIENTA DP 10 JT-an / Angs 3 JT-an

FORTUNER DP 60 JT-an / Angs 5,5 JT-an

Mas Dani Mas Arie HP/WA 0822.8217.5404 PIN BB. D837B401

HP/WA 0852.7993.7894 PIN BB. D2EB2C83

3079

HONDA LAMPUNG RAYA MOBILIO

HONDA JAZZ, HITAM, Thn 2004, Metic Plat B, Pajak S.D.November 2017, Kondisi Bagus Hub: 0812.7134.422

3082

Di Jual Kijang Kapsul SSX Tahun 97 Hub 085369443399 / 0813791974

DP. 11 JT-an

BRIO

DP. 13 JT-an DAPATKAN VOUCHER 1 JT BENSIN PERTALITE KHUSUS MINGGU INI BURUAN SEBELUM KEHABISAN

Jangan beli HONDA sebelum hubungi

SPESIAL PROMO TERMURAH 2017

TOYOTA BIGSALE

AGYA

DP 7 JT

AVANZA DP 14 JT

SIENTA CALYA

DP 25 JT

DP 14 JT

INNOVA FORTUNER DP 40 JT

TERIMA TUKAR TAMBAH

New CALYA 1200 CC

LAMPUNG PROMO TERBAIK !!!

DP MURAH ATAU ANGSURAN RINGAN

KHUSUS PNS & SWASTA

85 JT NEGO

CARISCO VARIASI ,kaca film,audio mbl,Alarm mbl,Cntrl Lock,Pwr window jl. Sultan Agung jlr 2 Way Halim hub 082184890747/ 0857768087476

LAMPUNG

PROMO SPESIAL AWAL TAHUN GEBYAR TAHUN 2017 PROMO

64 JT NEGO

BANDUNG MODERN VARIASI. Distributor MBTECH + ACCURA + KULIT. Dapatkan Discoun setiap pemasangan jok mobil, 2 baris Rp 2.000.000,-,3 Baris Rp 3.000.000,Jl. AR Hakim Ruko Autopart Blok A10. Hub.0812.7206.1144

HANYA Dengan 5 Juta dapatkan Toyota Impian Anda Proses cepat & mudah | Angsuran Bunga Terendah Diskon Fantastic | Berkas dibantu Banyak bonus menarik

IMA

TELP/WA 0821.7649.5000, 0857.6425.2000 PIN BB D0993053

PROMO GILA DAIHATSU 2017

SIGRA DP 19Jt-an / Angs. 2,5jt-an AYLA DP 10Jt-an / Angs. 2,6jt-an XENIA DP 19Jt-an / Angs. 3,9jt-an TERIOS DP 23Jt-an / Angs. 4,1jt-an GRANMAX PU DP 12Jt-an / Angs. 2,8jt-an

Proses mudah, data bisa dibantu & dapatkan hadiahnya

Mas Zali

RAHAYU 0821.8531.1435 0813.1414.0819

AGYA

CALYA

AVANZA SIENTA TERIMA TUKAR TAMBAH

TERMURAH    

Cash Back Besar Angsuran Nego Pelayanan 1x24 Jam Proses cepat

DIDIT TLP/WA 0822-1331-6110 PIN BB 5D181178

PROMO SPESIAL AWAL TAHUN GEBYAR TAHUN 2017 PROMO GRATIS KONSULTASI SERVICE All New Pajero Sport DP 100 Jt OUTLANDER DP 50 Jt CANTER DP 18 Jt COLT L300 DP 23 Jt INFO PEMESANAN HUBUNGI

YUDISTIRA

0823.7122.8010 PIN BB D311A7B1

SIGRA DP 12Jt-an XENIA DP 7Jt-an AYLA DP 7Jt-an GRANMAX DP 9Jt-an

SIGRA DP 9Jt-an XENIA DP 11Jt-an AYLA DP 9Jt-an GRANMAX DP 11Jt-an

MELAYANI SEPUAS ANDA, DATA DIBANTU

PROSES GAK RIBET DAPATKAN HADIAH SEKARANG JUGA

Pin BB 538CAF94

PIN BB 5FA273F1

PROMO AWAL TAHUN

PAKET CERDAS

MAS REYMOND ROHMAN 0812-7894-6666 0821-765-66661

WANDI

0812-7381-3939

SIGRA DP 12Jt-an XENIA DP 7Jt-an AYLA DP 7Jt-an GRANMAX DP 9Jt-an

PROSES GAK RIBET, DAPATKAN HADIAHNYA SEKARANG JUGA

IKIN 0853-7788-2111

KITA KASIH LEBIH

AYLA DP 7Jt-an SIGRA DP 14Jt-an XENIA DP 16Jt-an GRANMAX PU DP 13Jt-an PROSES CEPAT & DIBANTU SAMPAI OK SYARAT KETENTUAN BERLAKU

TONY 0852.6987.0888 FIRMANTO 0812.7957.374

PT PERSADA LAMPUNG RAYA SUZUKI MOBIL TANJUNG KARANG PUSAT NEW

ERTIGA DIESEL HYBRID

CARRY Pick Up SX4 S-CROSS

HERMANSYAH

0812.7167.2100 SIGRA DP 13Jt-an / Angs. 90rb/hari AYLA DP 8Jt-an / Angs. 90rb/hari XENIA DP 10Jt-an / Angs. 140rb/hari TERIOS DP 19Jt-an / Angs. 160rb/hari SIRION DP 17Jt-an /Angs. 140rb/hari GRANMAX PU DP 12Jt-an / Angs. 90rb/hari *ASLI TANPA PEMANIS BUATAN *

RYAN FERDI (cokie) 0822.8235.3334 0813.6911.5903


MINGGU

2 APRIL 2017

19 69 JT NEGO

200 JT NEGO

HARGA NEGO

95 JT NEGO

110 JT NEGO

85 JT NEGO

60 JT NEGO

66 JT NEGO

BAZAR MOBIL SECOND TOYOTA COROLLA ALLNEW 97 MANUAL MULUS BE SIAP PAKAI

ISUZU ENGKEL BAK NHR55 THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF ENGKEL BOK THN 2009 HUB: PUTRA 0818 711125

ISUZU ELF DOBEL THN 2008 HUB: PUTRA 0818 711125

DAIHATSU ALL NEW XENIA 1.3 SILVER R DELUXE 2012, HUB : 0812 73054516

TOYOTA KIJANG INNOVA SOLAR G 2011, SILVER, KM 54.00, HUB : 081273054516

SUZUKI BALENO, BE KODYA, TAHUN 2000 WARNA HITAM, HUB : 0812 73054516

DIJUAL MURAH L300 BOX TH 2002, PLAT BE, PJK HDP, KNDISI PRIMA, HUB. 0812.7960.7819

Kijang SGX 1997, bensin, hrg 80 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Grand Livina 2009, type SU, abu2 metalik, hrg 115 jt nego Hub. 0813-6753-3331

Nissan Terano granroad hitam,2002, BE, Manual, hrg 110 jt Hub. 0856-5875-7775

CIVIC 2004 115 Jt, Nego/082182000318

Mitsubishi triton, putih, 2011, plat BD, Nego Hub. 0812-7415-6117

Mitsubishi TS, hitam, 2012, BE, Nego Hub. 0812-7415-6117

AVANZA G 08 BE MT 112 Jt, Nego/081272199150

Timor Dohc th 2000, htm,BE kodya,AC,PW,PS, Rp. 40 Jt/Ng Hub : 0858-3800-0800

Timor Sohc th 99,biru,BE kodya, AC,PW, PS,CL,remot Rp. 36 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

Daihatsu Feroza th 94,htm,plat B, AC,PW,PS,siap pakai Rp.47 Jt/Ng Hub: 0858-3800-0800

AVANZA G 2008/BE/MT 118 Jt, Nego/Hp : 081379788382

Kijang LGX 2003 125 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Avanza Velloz 2012/ BE/AT 155 Jt, Nego/Hp : 081369630999

Jimny 2000 62 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

STRARLET 1990 crem,mlus,gres,ac,pr,sonsis, hub.0813.6969.5555

KIJANG 92,biru met ac,pr,rt,siap pke hub.0852.7900.7272

KUDA silver

CARY PICK UP,2006

INOVA 2007

ac,pr,siap pke,bsa tuker tambah hub.0813.6969.5555 2001

mesin sases,body mulus, siap kerja,hub.0852.7900.7272

type G silver,bensin,gres siap pke bs tker tambah.HP.0813.6969.5552

YARIS HITAM

KATANA 2009

type j ,th 2008 posisi d kalianda lampung selatan,085658779202

power strering,hijau,fulfar,ac,flek resing, ban besar,hub.0813.6969.5555

SUZUKI AURIO 2003 hitam ,bensin, siap pke 60 jta ngo hub. 0852.7900.7272

Terios 08 135 jt/081369530999

BALENO 2001 B MT 75 JT, Nego/0811723457

TAFT GT 4X4 1995 65 JT, Nego/0812722380

GRAND INOVA B G. 2.5 MT 2013 240 JT, Nego/081279200444

HONDA CITY 1996 /MT 57 JT, Nego/081279200444

KIJANG KRISTA DIESEL 2000 B MT 97.5 JT, Nego/HP 081279200444

HONDA ACCORD B/2002/VTI 90JT, Nego/HP 081279200444

ALL NEW CIVIC 2009 BE MT BALIK DP 85 JT, Nego/081379700700

FREED PSD 2010 175 JT, Nego/081379700700

BMW 318I AT LIMITED EDISION 2000 110 JT, Nego/081379700700

FORTUNER 2.7 2005 170 Jt, Nego/081379788382

XENIA XI DELUXE 2010 105 JT, Nego/081274664617

Innova E 2006/BE/MT 115 JT, Nego/081274664617

GRANDMAX 2011 BE 1.3 65 JT, Nego/085279911893

GRANDMAX 2013 BE 1.3 75 JT, Nego/085279911893

Terios TS 2010 BE MT 135 Jt, Nego/081279200444

Terrios TX 2008/BE/AT 135 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Honda CRV 2005/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0821 81312930

Honda CRV 2008/AT 188 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2012/BE/MT 148 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda City VTEC 2007 125 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Avanza 2012/AT/Jok Kulit 157 Jt, Nego/Hp : 0813 69530999

Fortuner VNT 2012 B/MT 350 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

COROLLA 1997 TV AC Nego/082372506999

Inova G 2008/B/MT 160 Jt, Nego/Hp : 0812 31380818

Avanza G 2012/BE/AT/50 RB 145 Jt, Nego / Hp : 0853 77389999

Suzuki SX 4 2009/B/AT 115 Jt, Nego/Hp : 0821 81711978

Avanza G 2011/BE/AT 125 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Nissan March 2012 BE/MT 115 Jt, Nego/Hp : 0813 79788382

Kijang LX/BE/MT/PW/DB 75 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Honda Jazz 2004 BE/AT 110 Jt, Nego/Hp : 0853 77389999

Jimni 4x4 trepes 82 45 jt 081369530999

Honda Jazz 2004/BE/AT + Audio 99 Jt, Nego/Hp : 0852 73836499

Inova G 2011/BE/MT/Hitam 173 Jt, Nego/Hp : 085273836499

Honda CRV 2001/BE/AT 95 Juta, Nego/Hp : 0823 77180502

Jimny 4x4 Offroad 88 Juta, Nego/Hp : 0853 77389999

AVANZA E 2012 B MT 135 JT, Nego/082182000318

BMW 328I M40 1990 MT 45 JT, Nego/ 082282000318

BMW 318 MT 28 JT, Nego/082182000318

JAZZ TRIPTONIK 2008. PJK BARU KM RENDAH, Nego/085273836499

Dyna 110 ST bak kayu 2013 warna Merah Plat BE kondisi siap pakai 150jt nego No Hp 085269642356

Grandmax Pickup’2016 1.5 AC PS Hitam Plat BE Kotamadya 95jt Nego No Hp 085279775707

Jazz RS 2011 Warna Abu-abu Metalik Matic Plat BE Harga 168jt Nego No Hp 082371990005

Colt 120ss Pickup 2015 Hitam Kondisi seperti baru Plat BE 75jt Nego No Hp 082186451956

Pajero Exceed 2014 Warna Hitam Matic KM 20rb Plat BE kota Madya Harga 355jt Nego No Hp 08117277277

Serena type CT Matic 2010 Hitam BE kotamadya Harga 135jt Nego No Hp 082281104145

Grand Livina SV Tahun 2011 Plat BE warna Abu-abu Metalik Harga 125jt Nego No Hp 082179272612

Hilux DC type V Matic 2014 Hitam Plat BE Harga 315jt Nego No Hp 082186037477

Juke 2011 AT/ CVT, Pajak panjang. Siap pakai harga Rp 150 juta nego hub 081369188181

Pajero 2010 super exced, Pajak panjang, Orsinil km rendah,Mutasi dibantu,Dijamin siap pakai tdk ada perbaikan,Harga Rp 247 juta nego Hub 081369188181

Yaris E 2010 Warna Silver Manual Plat BE Harga 128jt Nego No Hp 085279083000

Innova G 2007 Manual Plat B Warna hitam Harga 145jt Nego No Hp 082181308886

Avanza Veloz 1.5 Manual 2012 Plat B Silver metalik harga 155jt Nego No Hp 082306574999

Rush type S Manual 2008 Warna Biru Metalik Plat BE Harga 128jt Nego No Hp 085383311389

INNOVA V 2006 m/t Bensin, BE 444 DI, km 125rb, Hub. 0812-10592000

Grand New Avanza G Manual 2015 Akhir Warna Putih Plat BG mulus Harga 167 Nego No Hp 082375235004

HONDA CITY VTECH TH’2004, PLAT B, WARNA CHAMPAGE, HRG 95 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

LUXIO TYPE X TH’2010, SILVER, PLAT BE, HARGA110 JT NEGO. SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

HONDA JAZZ VTEC’2005, PLAT BE, MERAH TRIPTONIC, MATIC, HARGA 105 JT NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU TERIOS TX ADVANTURE TH’2011, HITAM, MATIC, 155 JUTA NEGO SAMPAI JADI. HUB. 0813.6953.0999

JIMNY’87 FULL OFFROAD 4 X 4, AC, POWER STERING, BAN KOMODO, PLAT H, HRG 80 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

DAIHATSU GRAND MAX’2011 TYPE O OPTIMA MINIBUS, PLAT BE KODYA, SILVER, HARGA 90 JT NEGO. HUB. 0813.6953.0999

APV TYPE GL’2012, HITAM, PLAT BE, HARGA 105 JUTA NEGO. HUB. 0813.6953.0999

INNOVA THN 2006 TYPE G, 2000CC, NEGO. HUB.081369086655

TOYOTA ALTIS G BE MT 175 Jt, Nego/081271846218

Espass 1.3 2003 BE 55 Jt, Nego/08117223835

FORTUNER 2.7 BENSIN 2OO5 IST 275 Jt, Nego/081379788382

FANTHER BOX 2008 Nego/082379203099

GRAND LIVINA XV 2011/12 BE MT KM 20 RB 135 Jt, Nego/085377389999

HONDA CRV 2.0 MT 2002 BE KM RENDAH 110JT 08117223835

HONDA STEAM 2002 Nego/081272846281

55 JT NEGO

Kijang kapsul LX th 99 biru mulus BE kodya mesin halus siap pakai cp. 0853 77070549

FORTUNER 2011 BE MT KM 60 290 Jt, Nego/085377389999

KIJANG LSX DIESEL 2001 79 JT 081367939779


20

MINGGU

2 APRIL 2017

#bekreatif Belajar Bahasa Lampung lewat Smartphone Siapa pun dapat mengakses Kamus Bahasa Lampung secara cepat dan mudah dengan membuka website http://meizano. github.io/lampung.bahasalampung. NUR JANNAH

M

foto: LAMPUNG POST/DOK

ESKI tinggal dan lahir di Lampung, banyak masyarakat yang kesulitan berbicara maupun menerjemahkan dari bahasa Indonesia ke bahasa Lampung. Oleh sebab itu, dosen Universitas Lampung Fakultas Teknik, Meizano Ardhi Muhammad Djausal, dan timnya, Martinus (dosen) dan Miftah Farid (mahasiswa), yang terinspirasi dari Google terjemahan mengembangkan software Kamus Bahasa Lampung. Sehingga, masyarakat umum mudah mencari bahasa Lampung melalui situs web di ponsel pintar (smartphone), baik menggunakan dialek Nyo maupun dialek Api. Untuk membuat Kamus Bahasa Lampung menggunakan web, Meizano menggunakan frame word sebagai pengembangan aplikasi yang mendukung penggunaan di semua gadget maupun komputer dan tablet. Siapa pun dapat mengakses kamus bahasa Lampung tersebut dengan cepat dan mudah. Caranya cukup membuka situs web http://meizano.github.io/ lampung.bahasalampung. Setelah mengklik alamat tersebut, akan muncul perintah untuk memasukkan kata yang akan dicari, baik dari bahasa Indonesia ke bahasa Lampung maupun sebaliknya. Sampai saat ini sudah lebih dari 11 ribu kata dari kedua dialek yang masuk aplikasi tersebut, sehingga masyarakat makin mudah dan praktis mencari arti bahasa Lampung di ponsel pintar. Aplikasi tersebut juga dileng-

kapi dengan pencarian arti kata, cara penulisan aksara Lampung. Ia berharap dengan adanya aplikasi ini masyarakat makin mudah mencari arti kata bahasa Lampung, cukup mengetik, misalnya kata “mereka” secara otomatis tanpa harus di-enter akan muncul arti bahasa Lampung dari dialek Nyo dan dialek Api sekaligus. “Jadi orang akan langsung tahu arti kata dari kedua dialek tersebut dan tulisan aksaranya,“ kata dia, Kamis (30/3). Selain itu, dengan menggunakan aplikasi ini juga ada cara penggunaan maupun bunyi dari kedua dialek tersebut. “Bahasa Lampung itu ada variasinya, tetapi penggunaannya sama. Penggunaan dialek Nyo sama dengan dialek Api, berbeda dengan bahasa lain. Seperti bahasa Sunda yang harus menggunakan semua bahasanya dengan penuh.”

Pakai Suara Sementara ini kamus tersebut baru mampu mencari kata demi kata, belum dalam bentuk kalimat. Ke depan kamus tersebut akan dikembangkan untuk menerjemahkan kalimat bahasa Indonesia ke dalam bahasa Lampung. Tidak hanya itu, kamus ini juga akan dikembangkan menggunakan suara, sehingga jika ada perintah untuk menerjemahkan ke bahasa Lampung menggunakan suara, selang beberapa detik sistem akan langsung menangkap suara dan menerjemahkan ke bahasa Lampung dalam bentuk tulisan. Kemudian aplikasi tersebut akan dilengkapi dengan aksara

Lampung, yakni pengguna cukup dengan mengetik kata yang akan dicari langsung diterjemahkan ke aksara Lampung. “Ke depan penemuan ini tidak dikomersialkan, tetapi menjadi sumbangan budaya yang bisa dimanfaatkan oleh orang banyak. Sebab, saya terinpirasi mengembangkan penelitian ini karena sulitnya mencari arti bahasa Lampung, sedangkan referensi sangat terbatas,“ ujar dia. Dengan adanya kamus ini tentu saja sangat memudahkan masyarakat, khususnya anakanak untuk belajar bahasa Lampung, sekaligus melestarikan budaya Lampung. (M1) nurjannah@lampungpost.co.id


DESTINASI

MINGGU

2 april 2017

Sensasi Alami Wisata Tirta Air Terjun Mbah Gimo

Berkunjung ke tempat wisata yang satu ini usahakan pada saat tidak hujan karena menuju lokasi air terjun dari permukiman penduduk masih berupa jalan tanah merah yang licin. n LAMPUNG POST/DOK

ARIS SUSANTO

B

ANYAK wisata tirta di Kabupaten Lampung Barat yang memesona dan masih alami, salah satunya Air Terjun Mbah Gimo di Pekon Tangkittemiang, Kecamatan Airhitam. Prasarana jalan dari jalan utama Bandar Lampung—Liwa menuju lokasi yang memesona ini bisa dilalui bus atau kendaraan pribadi. Tukang ojek pun mengambil peranan penting bagi masyarakat yang ingin berwisata ke Air Terjun Mbah Gimo. “Dari turun bus, ojek bisa mengantar sampai lokasi air terjun,” ujar salah satu pengojek yang mangkal tidak jauh dari Kantor Kecamatan Way Tenong. Sayangnya, wisata alam ini belum dikelola serius oleh pemerintah kabupaten penghasil kopi robusta terbesar di Lampung ini. Namun, pengunjung tidak sulit untuk mencapai Air Terjun Mbah Gimo. Tiga air terjun terjun yang bersumber dari aliran Sungai Airhitam ini terus mengalir dari perbukitan dan terjun dari tebing bebatuan dengan ketinggian sekitar 10 meter, jatuh di bawah kebun kopi milik Mbah Gimo. “Dinamai Air Terjun Mbah Gimo karena air dari tebing

ini jatuh di kebun kopi punya Mbah Gimo,” ujar Reza, petugas perpustakaan SDN 1 Purajaya, Way Tebu, Lampung Barat, yang juga pengasuh Reporter Cilik sekolah itu. Benturan air jernih dari perbukitan yang menghantam bebatuan di bawahnya membentuk bulir-bulir kabut yang membawa hawa sejuk di sekelilingnya. Sungguh memesona siapa pun yang berkunjung untuk menikmati liburan bersama atau sekadar berfoto selfie akan mendapatkan sensasi tersendiri. Tempat ini paling ramai dikunjungi warga saat liburan sekolah atau Minggu serta hari hari besar. Pengunjungnya sebagian besar para pemuda dan pemuda yang tinggal di sekitar Kecamatan Way Tenong dan Way Tebu. Untuk menuju Air Terjun Mbah Gimo, pengunjung dari Bandar Lampung bisa naik bus dari Terminal Induk Rajabasa dengan ongkos Rp50 ribu atau kendaraan pribadi. Bagi yang mengendarai kendaraan umum anda turun di Pekon Fajar Bulan atau Kantor Kecamatan Way Tenong. Tidak jauh dari tempat itu Anda bisa minta antar ojek dengan membayar sekitar Rp10 ribu—Rp50 ribu. Jika dengan rombongan agar

menghemat Anda bisa naik angkutan perdesaan. Usahakan berkunjung ke tempat yang satu ini saat tidak hujan karena menuju lokasi air terjun dari permukiman penduduk masih berupa jalan tanah yang licin. Tapi jaraknya tidak jauh, hanya sepuluh menit perjalanan, dan kita disuguhi suasana alam pedesaan yang masih asri. (M1) arissusanto@gmail.com

AIR TERJUN MBAH GIMO. Pesona air terjun Mbah Gimo di Tangkit Temiang, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat, ini merupakan salah satu destinasi wisata tirta yang masih memerlukan sentuhan serius pemerintah setempat, di antaranya infrastruktur jalan dan fasilitas lainnya.

21


22

FOTOgrafi

MINGGU

2 APRIL 2017

Ritual Jelang Perayaan Nyepi

Lantunan puji-pujian pada saat upacara melasti di Pantai Pasir Putih, Lampung Selatan.

Pawai ogoh-ogoh melintasi Jalan Raden Intan, Bandar Lampung.

R

IBUAN umat Hindu di Lampung mengikuti ritual upacara melasti di Pantai Pasir Putih, Lampung Selatan. Melasti bermakna membersihkan diri untuk menyambut Perayaan Nyepi, Tahun Baru Saka 1939, yang jatuh pada Selasa (28/3). Sehari menjelang Nyepi, yang biasanya Umat Hindu menggelar arak-arakan ogoh-ogoh (boneka raksasa berwujud menyeramkan), mereka dapat melaksanakan caturbrata penyepian, berupa empat pantangan, yakni amati karya (tidak bekerja), amati geni (tidak menyalakan api, lampu, dan listik), amati lelanguan (tidak bersenang-senang), dan amati lelungaan (tidak berpergian). Melasti juga memiliki makna yang luas. Dalam Lontar Aji Swamandala disebutkan melasti ngarania prawetak dewata anganyutakan laraning Jagat, papa klesa letuhing bhuwana. Artinya, pelaksanaan melasti untuk menghanyutkan penderitaan masyarakat (laraning

jagat), menghilangkan penderitaan (papa klesa), dan kekotoran alam semesta (letuhing bhuwana), diwujudkan dengan mengiring simbol-simbol sakral ke sumber mata air, seperti laut, sungai, atau danau. Adapun dalam lontar sunarigama, tujuan Melasti, yakni mengambil sarisari kehidupan di tengah samudera. Inti pelaksanaan upacara melasti untuk menghaturkan bakti kepada Tuhan dalam manifestasinya sebagai Dewa Baruna dan mengarahkan manusia agar selalu mengembangkan keinginan yang didasari hati mulia. Semua itu tidak lepas dari keberadaan Tirta Kamandalu sebagai air suci untuk memenuhi keinginan yang mulia. Kegiatan Melasti yang digelar masingmasing daerah umumnya diiringi dengan instrumen musik tradisional, gong blaganjur dan lagu-lagu kerohanian, sehingga lebih meriah dan semarak. Saat ritual berlangsung, biasanya masyarakat mengenakan busana adat dengan di-

Bumi Puspa Kencana JL. RADEN GUNAWAN/KAPTEN MASADI, HAJIMENA-BANDAR LAMPUNG

DP HANYA

3JT

Miliki Rumah Idaman

COCOK UNTUK

INVESTASI Call Us :

0813.6955.6767 - 0813.7341.2425 - 0821.8182.9229

DEVELOPER :

PT. KARYA KENCANA MAKMUR

KANTOR PEMASARAN : JL. JEND SUDIRMAN NO.40, ENGGAL - BANDAR LAMPUNG (Depan Gelael)

FOTO: lampung post/ZAINUDDIN

dominasi warna putih dan kuning. Di Lampung, upacara melasti diikuti ribuan umat Hindu yang dipusatkan di Pantai Pasir Putih. Selain ritual milasti umat Hindu juga melakukan pawai ogoh-ogoh yang disertai suara kecak dari pengusung boneka raksasa. Mereka terlihat gemulai dan luwes memerankannya. Ogoh-ogoh merupakan simbol buta kala atau bumi (wakturuang). memiliki filosofi yang tinggi, ogoh-ogoh juga menggairahkan atraksi kesenian masyarakat Bali. Mengarak ogoh-ogoh juga disebut upaya nyomya buta kala atau buta alam semesta untuk membangun keseimbangan alam. Pawai ogoh-ogoh di Bundaran Tugu Adipura, yang diarak dari Lapangan Merah mengambil jalur Jalan Raden Intan menuju Tugi Adipura, menjadi tontonan warga dan itu merupakan simbol kerukunan umat beragama di Lampung serta bisa menggaet wisatawan jika dikelola dengan baik. (ZAI/M2)

Pemudi umat Hindu mengikuti pawai ogoh-ogoh dengan mengenakan pakaian adat.


DESAIN

MINGGU

2 april 2017

23

n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

ASRI. Puluhan jenis tanaman hias dan buah-buahan memenuhi taman pemilik rumah. Di tanah yang cukup luas pemilik rumah memanfaatkan untuk menyalurkan hobinya untuk memelihara dan merawat tanaman.

Hunian Asri Sang Rektor Barisan tanaman bunga tersusun rapi di vas bunga yang menghiasi setiap sudut balkon dan menambah nyaman nan sejuk rumah ini. NUR JANNAH

M

Fotografer: Zainuddin

EMILIKI latar belakang sarjana pertanian dan kegemarannya mengoleksi tanaman hias dan buah-buahan membuat rumah milik Hasriadi Mat Akin beserta istri, Urip Mulyati, dipenuhi pepohonan serta bunga-bunga yang rapi dan indah di setiap sudut rumah. Rumah asri milik rektor Universitas Lampung itu berdiri di lahan seluas 1.400 m2 di Jalan Raden Gunawan II, Gang Melati No. 23, Rajabasa, Bandar Lampung, membuat siapa saja yang datang ingin berlama-lama berada di sana. Setelah memarkirkan kendaraan, saya langsung di­ sambut sebuah taman mini yang terletak di sudut sebelah kanan halaman. Meski hanya berukuran 2 x 2 m2, taman tersebut dipenuhi berbagai macam tanaman buah. Mulai dari belimbing, nangka, mangga, jambu jamaika, cempedak, dan masih banyak lainnya. Gemercik suara air mancur dari dalam kolam menambah nuansa asri dan sejuk rumah ini. Setelah puas menikmati taman, saya disambut dengan barisan tanaman bonsai yang tersusun rapi tepat di bibir pintu ruang tamu. Di sana saya dapat menikmati bonsai yang berumur puluhan tahun. Tidak hanya bonsai, beragam jenis bunga dan tanaman hias juga tumbuh dengan subur. Seolah tidak ingin kehilangan kesan natural, sang pemilik menambahkan satu meja tua terbuat dari akar kayu jati yang tidak kalah tua usianya. “Kami memang suka dengan tanaman, jadi setiap pergi jalan-jalan, seperti kebun raya beli bibitnya, kemudian

dipelihara,” ujar Mulyati, baru-baru ini. Belum puas menikmati sejuknya pemandangan asri dan hijaunya beragam tanaman yang menghiasi eksterior rumah, saya berkesempatan menikmati indahnya pegunungan dari ketinggian lantai dua rumah. Di lantai dua terdapat sebuah balkon yang cukup luas. Dilengkapi furnitur yang terbuat dari bahan kayu jati, mulai dari meja dan kursi yang menambah kesan nyaman juga segar.

Tanpa Penyekat Tanpa dinding penyekat membuat sirkulasi udara cukup baik. Angin sepoi-sepoi diiringi gemercik suara air dari ketinggian membuat siapa saja ingin duduk berlama-lama di sini. Barisan tanaman bunga tersusun rapi di vas bunga, menghiasi setiap sudut balkon menambah nyaman rumah ini. “Di tempat ini biasanya kami menghabiskan waktu pagi atau sore hari, sambil menikmati kopi, membaca koran atau sekadar ngobrol dan berkumpul keluarga,” ujar perempuan berhijab itu. Menariknya lagi, sebuah meja kaca yang terbuat dari kayu jati berwarna kuning keemasan, dijadikan tempat untuk menyimpan koleksi ratusan pecahan uang receh kuno, baik dari dalam maupun luar negeri. “Koleksi uang ini kami dapatkan dari mengumpulkan uang zaman dahulu,” kata dia. Puas menikmati pemandangan dari ketinggian, kami pun diajak untuk melihat ratusan koleksi ratusan hiasan kuningan yang tersusun rapi di lemari kaca cukup besar yang terbuat dari kayu jati di ruang utama. Ratusan koleksi kuningan tersebut berasal dari ber­ bagai daerah, seperti Lampung dan Jambi, lengkap dengan berbagai macam bentuk koleksinya. Seperti nampan, gelas, teko, cangkir, dan kotak perhiasan. Selain kuningan, beragam koleksi interior dari kayu jati tua menghiasi seluruh sudut rumah ini. (M1) nurjannah@lampungpost.co.id


Agar menjaga kaki serta tidak merasa sakit saat berjalan di atas batu, sebaiknya gunakan alas kaki senyaman mungkin. 24

Hijab MINGGU I 2 APRIL 2017

Tetap Modis Saat ke Pantai

TUTORIAL HIJAB Makin Cantik dengan Pashmina TREN fashion hijab berkembang sangat pesat. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya desainer yang mengembangkan berbagai model hijab. Salah satu tren fashion hijab yang sekarang ini berkembang pesat adalah hijab pashmina dan banyak sekali peminatnya. Sebab, kerudung pashmina selain nyaman dipakai, juga bisa dibentuk dengan berbagai macam gaya. Yuk kita ikuti tutorial hijab pashmina. (NUR/M1)

Busana warna pastel atau terang cukup pas dikenakan ketika pergi ke pantai. NUR JANNAH

B

ERLIBUR ke pantai menjadi salah satu alternatif untuk menghilangkan kepenatan. Oleh sebab itu, tidak perlu bingung memadukan hijab yang pas saat ke pantai, karena kita bisa tampil santai tapi tetap modis. Pantai memang identik dengan cuaca panas. Maka, kita bisa memilih busana dari bahan dan warna yang tepat serta padu padankan sesuai dengan kondisi pantai. Busana warna pastel atau terang cukup pas dikenakan ketika pergi ke pantai, apalagi warna ini gampang menyerap keringat. Dengan demikian, kita bisa tetap bermain di pantai dengan enjoy dan nyaman. Seperti yang dikenakan Debby. Mahasiswi salah satu perguruan tinggi swasta di Jakarta ini memilih busana berbahan dasar kaus berwarna putih yang tidak terlalu tebal rapi menyerap keringat. Menurutnya, mengenakan busana berbahan kaus sangat nyaman dan tidak panas. “Pantai juga banyak pasir, sehingga ketika menggunakan pakaian tebal, akan terasa semakin berat ketika dikenakan,“ ujarnya, Kamis (30/3). Selain itu, untuk memudahkan kenyamanan saat bermain di pantai, kita perlu menggunakan jilbab simpel tanpa banyak menggunakan aksen jarum dan aksesori. Selain nyaman dan simpel, kita tidak perlu ribet untuk merapikan hijab. Sebab angin yang cukup kencang membuat kita susah membetulkan jilbab. Kita juga bisa memakai jilbab instan agar posisinya tidak berubah.

1

Gunakan ciput biasa atau bisa juga menggunakan kerudung dalaman ninja.

Debby juga memilih jilbab warna cokelat tua bermotif bunga-bunga, sehingga walaupun menggunakan warna-warna gelap seperti cokelat kita masih tetap terlihat saat di pantai. Senada dengan warna jilbab yang dikenakan, agar tidak terlihat mudah kotor saat bermain air, Debby memakai celana warna cokelat berbahan dasar katun. Jadi, walaupun bermain air dan pasir, kita tetap merasa nyaman. Hindari memakai celana berbahan dasar jins saat ke pantai, selain berat, juga sulit dibersihkan. Sebab, tujuan utama kita pergi ke pantai adalah refreshing, bukan justru kita merasa tidak nyaman dengan busana yang kita kenakan. Tambahkan kacamata untuk mencegah silau karena sinar matahari. Sesuai dengan tema kita yakni hijab ke pantai. Agar menjaga kaki serta tidak merasa sakit saat berjalan di atas batu, sebaiknya gunakan alas kaki senyaman mungkin, salah satunya sepatu kets. Dengan mengenakan sepatu jenis ini, Anda merasa lebih nyaman, ka­ rena kaki kita tidak takut terkena benda-benda seperti batu dan kayu. Se­lain sepatu kets, bisa memakai sandal baik yang berbentuk sandal biasa maupun jepit. Dengan alas ini akan membuat langkah ka­ ki lebih ringan. Pasir pantai tidak akan menyelip antara sela-sela kaki. (M1)

2

Ikatkan bagian ujung pashmina.

3

Kemudian alungkan ikatan tersebut ke leher Anda. Pastikan ikatannya berada di bagian belakang leher.

4

Putarlah bagian depan atau bagian tengah pashmina tersebut sebanyak dua putaran.

5

Setelah itu ambil satu sisinya lalu kenakan pada kepala Anda. Rapikan pada bagian dahi. Lalu kaitkan bagian tengah atau atas kepala dengan menggunakan jarum pentul.

nurjannah@ lampungpost.co.id

6

Rapikan setiap bagianbagian kerudung pashmina yang Anda kenakan. Selesai. n LAMPUNG POST/ZAINUDDIN

n LAMPUNG POST/INT.

n LAMPUNG POST/INT.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.