Lampung Post Selasa, 5 Juli 2016

Page 1

facebook.com/ lampungpost @lampostonline @buraslampost

I

20 Hlm. selasa 5 julI 2016 www.lampost.co

Senyum dalam Kasih-Mu Isbedy Stiawan ZS di keluasan takbir aku berenang dari pulau Ramadhan tiba di dermaga Syawal

l TAHUN XLl Terbit Sejak 1974 l Rp3.000 No. 13854

TERUJI TEPERCAYA tubuhku sampan mengayuh iman laut segala cobaan layarku tegak pada-Mu

dalam maha-luas takbir dalam maha-luas tasbih dalam maha-luas tahmid aku pada kedalaman-Mu

ini lautan tasbih sampanku mengayuh tubuhku berlayar pada-Mu kuserahkan segala sampaiku

seribu pulau terbentang seribu bulan Kausediakan aku berenang-renang dalam zikir dan pikir aku fakir pada mahakaya-Mu

tapi terima hamba yang telah mendedah laut shaum-Mu

aku telah sampai di dermaga Syawal terima bawaanku yang kukumpulkan selama Ramadhan

hari-hari kerontang tak kalah kulumpuhkan malam-malam panjang tak lelah kutadaruskan

terima sebagai buah iman * aku datang tanpa baju warna-warni

aku fakir berenang-renang

di tanah lapang kubentang jalan ke takbir-Mu di masjid-masjid kurekatkan langkah ke kasih-Mu di bungkus-bungkus zakat kulenyapkan muslihat

dalam keluasan takbir aku kikir pada hamparan maha-kasih-Mu aku mudik pada keilahian-Mu dari lahir menuju hati rumah segala iman bersemi

aku sampai kini, izinkan aku senyum dalam kasih-Mu KGM, 29 Ramadan 1437 H

JADWAL IMSAKIAH RAMADAN 1437 H Magrib 18.01

Imsak 04.38

30 Ramadan

Subuh 04.48

Sumber: Badan Hisab Rukyat Provinsi Lampung

TAJUK

n LAMPUNG POST/ISKANDAR ZULKARNAIN

PANTAU ARUS LALU LINTAS. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin menunjuk ke arah jalan raya di kota Bandar Lampung yang menjadi salah satu fokus untuk mengurai kemacetan melalui udara dengan helikopter, Senin (4/7). Kapolda juga memantau arus lalu lintas mengingat suasana masih dalam kondisi arus mudik Lebaran. Pada kesempatan itu, Kapolda memimpin tim I memantau arus mudik di jalur Way Kanan, Lampung Tengah, dan Lampung Selatan. Sementara tim II dipimpin Wakapolda Kombes Bonafasius Tampoi memantau di jalur lainnya.

Harga Daging Sapi Melejit Mendekati Lebaran SEJUMLAH bahan pokok di pasar tradisional di Bandar Lampung mengalami kenaik­ an harga. Pemantauan Lampung Post di dua pasar di Bandar Lampung, yakni Pasar SMEP dan Pasar Pasir Gintung, Senin (4/7), kenaikan harga terjadi pada daging sapi, da­ ging ayam, cabai merah, cabai hijau, bawang merah, bawang putih, dan tomat. Iqbal, penjual daging sapi di Pasar SMEP, mengungkapkan harga daging menyentuh Rp140 ribu/kg. Harga tersebut naik sejak Senin (4/7), dari harga sebelumnya Rp120 ribu/kg. Meski mengalami kenaik­ an harga, ia mengakui pen­ jualan ikut meningkat. Bukan hanya di Kota Bandar Lam­ pung, harga daging juga naik menjadi Rp130 ribu/kg di Pasar Simpang Sribhawono, Lampung Timur, dan Pasar Sidomulyo, Kalianda. Iqbal menambahkan dia mampu menjual habis tiga ekor sapi, kemarin. Padahal, pada hari-hari sebelumnya, dia hanya mampu menjual satu ekor per hari. “Walaupun harga naik, per­ mintaan tetap tinggi. Malahan ibu-ibu hari ini pada berebut dan banyak yang tidak ke­ bagian daging karena stok telah habis terjual,” katanya. Hal senada juga diungkap­ kan Sumiyem, penjual da­ ging ayam di Pasar SMEP. Dia mengatakan harga ayam naik menjadi Rp45 ribu/ekor dari sebelumnya Rp40 ribu. Kenaik­ an harga tersebut tidak secara langsung, tetapi bertahap se­ lama Ramadan ini. “Untuk hari ini saya mampu menjual lebih dari 50 ekor ayam,” ujarnya. Pendi, pedagang daging sapi di Pasar Inpres, Kalianda, me­ nambahkan harga sapi hidup di perusahaan penggemukan sapi impor mencapai Rp43.500/ kg, sedangkan harga sapi lokal mencapai Rp15 jutaan/ekor. (*4/AJI/HAN/TOR/E2)

Tidak Ada Ampun Aparat Pungli Praktik pungli menjadi momok masyarakat yang merusak citra sekaligus merugikan pemerintah. DENI ZULNIYADI

K

EPOLISIAN Daerah (Polda) Lampung tidak akan mem­ beri ampun kepada aparat pelaku pungutan liar (pung­ li) yang dinilai merugikan masyarakat dan mengham­ bat operasi arus mudik. Mereka akan diancam pasal pemerasan dan penyalah­ gunaan wewenang karena melakukan pungutan tanpa dasar hukum dan untuk keuntungan pribadi. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin mengatakan se­ jak awal Operasi Ramadniya telah mendengar banyak ke­ luhan pungli di jalanan. Se­ cara tegas, Kapolda menga­ takan sejumlah polres di­ identifikasinya melakukan pungli itu, yakni Lampung Selatan, Way Kanan, dan Lampung Utara. “Kalau anggota yang pungli, saya yang malu sebagai pimpinannya. Jadi tidak ada lagi ampun bagi mereka yang melakukan

pungli, terutama saya pan­ tau terus hingga berakhir arus balik,” kata Kapolda yang juga Perdana Menteri Kerajaan Adat Sekala Brak itu, Senin (4/7). Menurut Kapolda, praktik pungli menyebabkan banyak kerugian, terutama dalam Operasi Ramadniya ini. Di antaranya nama petugas se­ cara keseluruhan tercoreng, menghambat arus mudik Lebaran, dan juga merugikan pemerintah karena pungutan bukan untuk kepentingan dinasnya, melainkan kepen­ tingan pribadi. “Tidak ada ampun lagi bagi aparat yang masih melakukan pungli,” kata Ike Edwin. Pungli juga diduga dilaku­ kan oknum petugas Dinas Perhubungan Lampung Se­ latan terhadap para sopir saat melintas di pintu keluar Pelabuhan Bakauheni. Rohim (44), salah seorang sopir yang keluar dari Pelabu­ han Bakauheni, mengaku dimintai uang oleh petugas Dishub. Ulah tidak terpuji

para petugas itu tentu saja membuat cacat tradisi mudik yang dilakukan secara na­ sional di seluruh Indonesia. “Tentu saja bikin malu, mudik tahun ini terbilang sukses tidak banyak kejadian, tetapi dicederai oleh petugas Dis­ hub,” kata dia, kemarin. Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Dinas Perhubung­ an Lampung Selatan Deni Irawan menepis ada pungli yang dilakukan instansi­

Tentu saja bikin malu, mudik tahun ini terbilang sukses tidak banyak kejadian. nya. Keberadaan Dishub di pelabuh­an hanya membantu pihak PT ASDP. “Tidak ada pungli Mas, kami hanya mem­ bantu pihak ASDP,” ujarnya.

Pemudik Menurun Sementara di Pelabuhan Merak, Banten, arus lalu lintas pemudik yang me­ nyeberang cenderung tu­

run hingga 70% pada H-2, Senin (4/7). Dari rekapitu­ lasi data PT ASDP Indone­ sia Ferry Cabang Utama Merak, dari pukul 08.00 hingga pukul 16.00 kemarin, jumlah pe­n umpang yang menyeberang ke Pelabuh­ an Bakauheni sebanyak 140.684 orang. Sementara pada H-3 pemudik menem­ bus 167.337 orang. “Melihat data terakhir, puncak arus mudik Lebaran tahun ini dari Merak sudah terjadi pada H-5 sampai H-3, Jumat—Minggu. Tetapi, kami tetap menyiagakan armada, fasilitas, dan personel untuk melancarkan pemudik yang akan menyeberang pada H-2 dan H-1 ini,” kata Manajer Operasional PT ASDP Ca­ bang Bakauheni Yefri Hen­ dry, kemarin. Hal serupa juga terjadi di Pelabuhan Bakauheni, data dari PT ASDP Cabang Bakauheni, jumlah penum­ pang yang menyeberang ke Merak sebanyak 46.174 orang, sebelumnya mencapai 47.174 orang. (KRI/HAN/R5)

LIPUTAN MUDIK Hlm. 7 deni@lampungpost.co.id

TAFSIR AL-MISHBAH

Semua akan Kembali kepada Allah Swt

n MI/DOK.

M. Quraish Shihab

TAFSIR Al-Mishbah kali ini membahas mengenai Surah Ar-Rum Ayat 5—11. Ayat ini

mengisahkan pada waktu Romawi kalah, orang-orang musyrik pun bertepuk ­tangan; mereka bergembira. Saat itu sahabat-sahabat Nabi merasa sedih kemu­ dian orang-orang musyrik itu pun berkata mereka akan mengalahkan orang musyrik. Mereka menyembah berhala dan akan menang terhadap orang yang hanya menyem­

bah Tuhan Yang Maha Esa. Umat Islam bersedih. Bah­ kan, ketika ayat ini diturunk­ an, Abu Bakar bertaruh dan yakin bahwa kaum Romawi akan menang setelah berla­ lu. Di masa Nabi, hubungan antara umat Kristen dan Islam sangat baik. Ketika kaum muslim tertindas di Mekah dan hijrah ke Ab­ basya, pemerintahannya

yang merupakan Nasrani menyambut umat muslim dengan baik. “Memang manusia bisa berubah, tetapi siapa yang melaksanakan ajaran agama dengan baik itu pasti akan bersahabat walau beda agama. Sebab, agama selalu mengajarkan kebaikan dan kedamaian.” (MI/S1)

BERSAMBUNG KE Hlm. 20

Meraih Hari Kemenangan 1 Syawal 1437 H

TIDAK TERBIT SEHUBUNGAN dengan peringatan Hari Raya Idulfitri 1437 Hijriah yang ditetapkan pemerintah sebagai hari libur nasional, Lampung Post tidak terbit mulai Rabu (6/7) hingga Sabtu (9/7). Harian ini akan terbit kembali pada Minggu (10/7). Anda masih dapat mengikuti berita-berita aktual melalui Lampost.co. Kepada pembaca dan relasi harap maklum. n Penerbit

Memaknai Kemenangan nan Fitri Hlm. 20


Selasa, 5 juli 2016

LAMPUNG POST

2


POLITIK

selasa, 5 juli 2016

KPU Kejar Target Rampungkan PKPU Juli Pembahasan di DPR akan membutuhkan waktu karena adanya isu krusial yang harus diperhatikan. Triyadi isworo

K

OMISI Pemilihan Umum (KPU) akan merampungkan seluruh peraturan KPU (PKPU) hingga akhir Juli ini. Sebab, KPU ingin seluruh tahapan dapat berjalan sesuai jadwal. “Akhir Juli ini harus beres semuanya,” kata anggota KPU, Ferry Kurnia Rizki-

yansyah, Senin (4/7). Ia menegaskan seluruh PKPU merupakan prioritas, tetapi peraturan tentang pencalonan dan daftar pemilih saat ini yang akan diutamakan lantaran tahapan pemilukada telah dimulai. Perlu diketahui, pemerintah telah menandatangani Undang-Undang No. 10 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua

atas Undang-Undang No. 1 Tahun 2015 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang No. 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota Menjadi UndangUndang atau dikenal dengan UU Pemilihan Kepala Daerah (UU Pilkada). Secara terpisah, Direktur Ekse kutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Titi juga mendorong KPU untuk segera merampungkan PKPU. “Segera mungkin karena kan tahapan sudah dimulai. Bahkan,

LAMPUNG POST

beberapa calon perseorangan sudah mulai mengumpulkan syarat dukung­ an,” ujar dia. Aturan menyangkut pencalonan dan pemutakhiran data pemilih harus diutamakan KPU. Hal itu mengingat tahapan pemilukada yang sudah mulai berjalan dan juga karena adanya dampak perubahan dalam UU Pilkada yang baru. “Dampak paling terasa ya soal pencalon­ an (kepala daerah),” kata dia. Poin perubahannya, ujar Titi, terutama soal syarat dukungan dan ketentuan veri­ fikasi faktual serta kerangka waktunya. “Dalam UU Pilkada yang baru disebutkan ketentuan verifikasi itu 14 hari dengan sensus. Kalau tidak bisa dijumpai harus datang ke PPS langsung. Nah, kerangka waktu itu yang harus betul-betul diatur baik dalam PKPU agar tidak menyulitkan petugas pelaksana di lapangan, calon, juga pendukung.”

3

21 Juli Pada bagian lain, anggota Komisi II dari F-PDI Perjuangan, Arteria Dahlan, meng­ ungkapkan DPR dan KPU belum menjadwalkan rapat konsultasi guna membahas PKPU. Menurut dia, kemungkinan besar rapat tersebut dilaksanakan usai pembahasan RAPBN 2017 atau pada 18—20 Juli. “Paling tidak sudah bisa dibahas 21 Juli karena jadwal pelaksanaan pemilukada sudah dekat, bahkan beberapa tahapan sudah terlampaui,” ujar dia. Arteria menerangkan pembahasan membutuhkan waktu karena ada sejumlah isu krusial yang harus diperhatikan, di antaranya aturan batasan sumbangan dana kampanye dari pasangan calon, teknis verifikasi faktual untuk data dan daftar pemilih maupun calon independen, serta masalah penyempurnaan teknis metode kampanye. (MI/R5) triyadi@lampungpost.co.id


selasa, 5 juli 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

4

Kapolda Bolehkan Takbiran Asal Tertib

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

PENCULIKAN ANAK. Pasangan Heru Suwandi (32) dan Silvia Reflina (31) memberikan keterangan kepada media terkait penculikan yang dialamai anak bungsunya, SN (4), yang dilakukan pasangan suami istri Joni dan Fitria yang berhasil ditangkap di Depok, Jawa Barat, Senin (4/7).

Bocah 4 Tahun Diculik Heru dan istri sempat mencari ke keluarganya yang lain. DENI ZULNIYADI

P

ASANGAN suami istri men­ culik bocah perempuan ber­ umur 4 tahun. Penculikan dilakukan karena mereka tidak kunjung memiliki anak. Hal itu terungkap saat polisi me­ nangkap Joni dan Fitria di sebuah rumah di Depok, Jawa Barat, pada Minggu (3/7). Mereka adalah paman dan bibi dari bocah tersebut. Kasubdit IV Remaja Anak-anak dan Wanita (Renakta) Polda Lam­ pung AKBP Ferdyan Indra Fahmi mengatakan motif pasangan Joni dan Fitria menculik SN karena ingin memilikinya. Hal itu dilakukan karena pasangan ini sudah menikah lima tahun tapi belum juga memiliki keturunan. “Di­

duga, kedua pelaku ingin menjadikan anak tersebut sebagai anaknya,” kata Ferdian, di Mapolda kemarin. Karena tidak memiliki anak itu­ lah, keduanya menculik anak sau­ daranya sendiri pasangan Heru Suwandi (32) dan Silvia Reflina (31), warga Jalan Beringin 4, Blok A, No. 7, Kemiling. Diketahui, Silvia merupakan sepupu Fitria. “Peristiwa penculik­ an yang sudah direncanakan itu dilaporkan sejak September 2015,” ujar Ferdian. Berdasarkan serangkaian penye­ lidikan, polisi mencium keberadaan kedua pelaku. Untuk menghilang­ kan jejak, selama pelarian para pelaku berpindah pindah tempat. “Mereka membenarkam selalu pindah-pindah beberapa lokasi di luar Lampung, yakni Jakarta, Tangerang, Bogor, dan Depok. Itu dilakukan untuk menghindari

pencarian orang tua dan polisi. Akhirnya, di Depok kami amankan kedua pelaku bersama korban da­ lam keadaan sehat,” kata dia. Heru dan Silvia mengaku gembira begitu mendapat kabar anaknya yang hilang selama 10 bulan ditemu­ kan dalam keadaan sehat. “Kami ketemu baru pagi ini, baru dihubungin Pak Kasubdit ternyata anak saya sudah ditemukan. Ini kejutan buat saya,” kata Silvia di Polda, kemarin. Bahkan, mereka tidak menyangka bakal bertemu kembali dengan anak bungsu perempuan dari tiga bersau­ dara itu. “Kami enggak nyangka bisa kumpul lagi dengan anak-anak. Saya senang sekali. Terima kasih banyak sama Polda Lampung bisa mengem­ balikan anak saya,” kata dia. Keduanya bahkan terlihat me­ meluk erat anaknya itu sambil berlinang air mata. “Pokoknya kami

berterima kasih dengan Polda,” kata Silvia sambil menangis bahagia. Heru menceritakan peristiwa pen­ culikan itu terjadi saat kedua pelaku mengunjungi rumahnya, Septem­ ber 2015 lalu, sekitar pukul 22.00. “Mereka pinjam anak saya mau dibawa dengan alasan kangen ingin bersama anak saya. Terus mereka janji hanya satu hari, besok sorenya sudah dikembalikan, ternyata tidak pulang lagi,” ujar Heru. Karena tak juga kembali, Heru dan istri sempat mencari ke keluar­ganya yang lain, bahkan menghubungi nomor ponsel kedua pelaku, tetapi tidak aktif. “Kami tanya ke saudarasaudara yang mengenal kedua pelaku, tapi saudara juga tidak tahu. Bahkan, kami dimusuhi saudara saudara karena mencari SN,” kata Heru. (K2) deni@lampungpost.co.id

KEPALA Kepolisian Daerah (Kapolda) Lampung Brigjen Ike Edwin menegaskan tidak ada larangan bagi umat Islam yang ingin bertakbir­ an pada malam penutup Ramadan, menjelang salat id. Namun, ia mengimbau warga untuk tertib dan tidak berbuat onar hingga menimbulkan kemacetan lalu lintas dan mengganggu ketertiban umum. “Justru itu kan bagus, bu­ daya. Jadi tidak ada larangan untuk masyarakat melaku­ kan takbiran. Larang­a n pimpinan itu muncul kare­ na adanya takbiran yang mengganggu arus lalu lin­ tas sehingga menimbulkan kemacetan dan mengganggu kamtibmas,” kata Dang Ike, sapaan akrabnya, di ruang kerjanya, tadi malam (4/7). Lebih lanjut, Kapolda menjelaskan sejumlah per­ sonel telah disiagakan un­ tuk melakukan penjagaan dan pengawalan. Personel Brimob juga diturunkan un­ tuk mengamankan tempattempat sepi dan terminal. Kemudian, untuk memas­ tikan keamanan warga, Ike Edwin akan turun langsung memantau beberapa titik padat di Bandar Lampung pada malam takbiran. “Saya akan keliling ke

beberapa tempat di Bandar Lampung, kemudian me­ monitor wilayah-wilayah. Kami turunkan Brimob, pengamanan di tempat sepi, terminal, dan lainnya, bah­ kan pengamanan malam takbiran,” ujar Kapolda. Sementara soal lokasi salat id, Dang Ike dan ke­ luarga akan melaksanakan salat idulfitri berjemaah dengan jajarannya di pe­ lataran kantor Polda Lam­ pung. “Saya salat di Polda bersama jajaran Polda Lampung, bersama kelu­ arga saya juga,” kata dia. Selanjutnya Kapolda akan bertolak ke Lampung Barat untuk merayakan Idulfitri bersama keluarga besar dan handaitaulan di kampung halamannya. “Abis salat, saya mengi­ kuti acara panjat pinang di Batubrak, Lampung Barat, tentu masih bisa dong pan­ jat pinang,” ujarnya seraya tersenyum. Sedangkan Wali Kota Ban­ dar Lampung Herman HN beserta keluarga berencana melaksanakan salat id berje­ maah di Stadion Pahoman. Setelah itu, ia menggelar open house untuk warga Tapis Berseri yang ingin bersilaturahmi di rumah dinasnya. (RUL/DEN/U2)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

JALAN AMBLES. Sejumlah kendaraan melewati jalan dan trotoar yang ambles di Jalan Pramuka, Bandar Lampung, Senin (4/7). Kondisi jalan yang ambles tersebut cukup parah dikarenakan cukup dalam dan panjang.

Forki Jajaki Thailand Open Pagi dan Malam demi Sekolah Anak dan Beli Baju Lebaran FEDERASI Olahraga Karate-do Indonesia (Forki) Lampung akan bertolak ke Thailand pada 12—18 Juli mendatang guna mengikuti kejuaraan Thailand Open. Selain Lampung, beberapa provinsi se­ perti DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, dan Bali juga akan mengikuti ajang tingkat dunia itu. Tiga karateka Lampung yang akan menjajaki kemampuannya di negeri Gajah ini yaitu Ida Sri Devi yang turun di nomor kumite kelas -55 kg. Kemudian Fitrah Satria di kelas -67 kg dan karateka andalan Lampung Suryadi di kelas -60 kg. Pelatih Karate Lampung Muchlas mengatakan ajang ini dijadikan momentum untuk kemampuan karateka Lampung, khususnya Suryadi yang notabene salah satu karateka terbaik di Indonesia. “Ini jadi ajang evaluasi kemam­ puan, baik Fitrah, Devi, dan khusus­ nya Suryadi. Ini semacam pertan­ dingan tingkat internasional agar bisa menjaga kemampuan dan mencapai target,” kata Muchlas, saat ditemui di Mahan Agung, Ban­

dar Lampung, Minggu (3/7). Khusus untuk karateka Suryadi, Muchlas menambahkan selama ini performa Suryadi sangat baik, apala­gi dia mengikuti pelatnas guna persiapan SEA Games dan Asian Games mendatang. Namun, tetap berkoordinasi dengan tim pelatih di Lampung. Beberapa prestasi juga baru dia torehkan ketika mewakili Indonesia pada ajang SEA Cup di Malaysia pada 28 Juni lalu. “Performa Suryadi, Fitrah, dan Devi sangat baik, pelatprov berjalan lancar, apalagi Suryadi baru berhasil meraih perunggu di kumite perorang­ an, dan emas di kumite beregu di Malaysia kemarin,” ujarnya. Sementara itu, Ketua Umum Forki Lampung Hannibal optimistis akan kemampuan Suryadi nanti pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat mendatang. “Saya optimistis Suryadi bisa bawa pulang medali emas. Namun, na­ manya pertandingan banyak faktor penentu, ya mudah-mudahan tidak merugikan Lampung,” ujar Han­ nibal. (RUL/O2)

n LAMPUNG POST/SETIAJI B PAMUNGKAS

JUAL IKAN. Ibu Mai (50) menjajakan ikan dagangannya. Saat puasa dan menjelang Lebaran harga ikan terus naik. MATAHARI perlahan condong ke ufuk barat. Sekitar pukul 15.00, Ibu Mai (50) masih duduk di belakang meja kayu berla­ pis terpal berwarna biru. Di atasnya sudah tertata rapi berb­ agai jenis ikan yang merupakan hasil tangkapan para nelayan Gudanglelang.

Sambil menyirami ikan-ikan dengan air agar tetap segar, kepada Lampung Post, ia men­ geluhkan harga ikan yang saat ini har­ganya melambung. Sebab, saat puasa para nelayan tidak sebanyak hari biasa. Oleh karena itu, jumlah tangkapan ikan pun menurun, ditambah

lagi, beberapa waktu lalu cuaca sempat kurang bersahabat. “Ikannya naik sampai Rp5.000, kalau cumi naik­nya tinggi bisa sampai Rp25 ribu,” kata dia, kemarin. Namun, Mai, yang telah ber­ dagang hasil laut sejak 20 tahun silam, selalu bersyukur berapa pun pendapatan yang diraih hari itu. Dia memaparkan harga ikan dan cumi yang ia jual di lapak kecilnya, di antaranya dari ikan ikan layang Rp25 ribu/kg, cumi (Rp75 ribu), bekre (Rp25 ribu), raja ganteng (Rp20 ribu), dan krisi (Rp25 ribu). Lalu, tongkol (Rp30 ribu), baung (Rp35 ribu), sebela (Rp35 ribu), kiter (Rp25 ribu), jolot (Rp20 ribu), dan kem­ bung satai (Rp40 ribu). “Hari ini pas puasa ikan ma­ hal sekali, kalo naik ada yang Rp5.000, sekali naik banyak Rp25 ribu,” ujar dia. Lapak yang ia buka mulai dari pukul 11.00 hingga pukul 22.00 mampu me­raup omzet sebesar Rp300 ribu sampai Rp500 ribu

per hari. “Uangnya pas lah untuk hidup sehari-hari menyekolah­ kan kedua anak saya yang masih SD, sama persiapan untuk beli baju Lebaran anak.” Ia bertekad untuk memberi­ kan pendidikan yang tinggi un­ tuk anaknya. “Saya mau anakanak nantinya punya pekerjaan yang layak dan baik, jadi saya akan sekolahkan mereka yang tinggi,” ujar dia. Selain itu, kepada pemer­ intah, ia mewakili para peda­ gang lainnya untuk dibantu berupa pinjaman modal. “Yang kami butuhkan bantuan modal karena kalau tangkapan ikan berlimpah, tetapi kita enggak punya uang bagaimana mau jualan,” ujar dia. Ia pun sempat mendapatkan beberapa bantuan fisik dari Ke­ menterian Kelautan dan Perika­ nan berupa sarana penunjang usahanya. “Kami dapat bantuan boks fiber untuk nyimpen ikan pada akhir 2015,” kata dia. (K2) Setiaji B Pamungkas


selasa, 5 juli 2016

BANDAR LAMPUNG

LAMPUNG POST

5

Berkas Korupsi Puskesmas

Hampir Rampung

Korupsi Bob Bazar

fikasi pada kegiatan alat kesehatan (alkes) dan ke­ dokteran di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bob Bazar, Kalianda, Lampung Selatan, pada 2015 hingga kini masih bolak-balik dari Polda ke Kejati Lampung. Hal itu diketahui setelah jaksa peneliti di Kejati kem­ bali menerima berkas keli­ ma tersangka dari penyidik Direktorat Kriminal Khusus Polda Lampung. Dengan demikian, berkas perkara kelima tersangka itu urung dibawa ke pe­ngadilan. Sebab, jaksa masih perlu melakukan penelitian inten­ sif terhadap berkas perkara atas nama tersangka beri­ nisial AR dan JG (keduanya PNS) serta RS, SR, dan S (ketiganya rekanan). Kasi Penkum Kejati Lam­ pung Yadi Rachmat menga­ takan berkas perkara kelima tersangka sudah dikembali­ kan lagi ke tim jaksa peneliti. Sebelumnya, jaksa mengem­ balikan berkas kelima ter­ sangka itu ke Polda lantaran belum lengkap. “Ada beberapa petunjuk yang kami minta untuk dileng­ kapi kepolisian. Saat ini kami teliti lagi, apakah itu sudah dilengkapi, masih kami teliti,” kata Yadi Rachmat. (K2)

Sementara itu, berkas perkara kasus dugaan grati­

effran@lampungpost.co.id

Setelah hasil audit keluar, Kejati akan meminta keterangan satu saksi ahli lagi dari auditor BPKP. EFFRAN KURNIAWAN

K

n LAMPUNG POST/ISKANDAR ZULKARNAIN

PEMBANGUNAN LAMPUNG. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo memaparkan kondisi terkini pembangunan di Lampung dalam acara silaturahmi pimpinan media dan organisasi wartawan di Mahan Agung, tadi malam (3/7). Dalam acara itu disampaikan soal pendidikan, infrastruktur, pertanian, termasuk reklamasi dan olahraga. Gubernur didampingi Karo Humas dan Protokol Bayana.

Mahasiswa Rampas Tas dan Kalung Emas SEORANG mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Bandar Lampung berin­ sial MO (21) ditangkap warga usai menjambret tas dan kalung milik Han­ dayani (46), warga Labu­ hanratu, Kedaton, Senin (4/7) petang. Kapolsek Kedaton Kom­ pol Handak Prakasa Qalbi mengatakan peristiwa itu terjadi ketika korban me­ lintas di Jalan Angkasaraya, Labuhanratu, mengguna­ kan sepeda motor. “Saat itu korban melintas ketika hendak magrib dan luma­ yan sepi,” kata Kapolsek.

Rupanya kesempatan itu dimanfaatkan pelaku yang merupakan warga Kemiling, Bandar Lam­ pung. Tersangka yang juga menggunakan sepeda mo­ tor memepet korban dan menarik kalung emas 20 gram yang dikenakan di leher korban. “Pelaku memepet dari arah kanan korban, meng­ gunakan tangan kirinya pelaku meraih kalung dan menariknya,” kata Kapol­ sek. Namun, karena terlalu kuat menarik dan kalung itu tidak putus, sepeda

motor yang dikendarai korban terjatuh dan men­ impa sepeda motor pelaku. ­“Akhirnya keduanya ter­ jatuh,” kata Kapolsek. Kesempatan itu tidak disia-siakan korban, berge­ gas bangkit dari jatuhnya lalu berteriak minta tolong. Teriakan korban mengun­ dang warga setempat dan segera berkumpul. ”Korban langsung teriak maling, dan warga sekitar yang men­ dengar berdatangan,” kata Kapolsek. Beruntung polisi segera datang menyelamatkan pelaku dari amuk massa.

Pelaku kemudian diba­ wa ke Mapolsek Kedaton guna mempertanggung­ jawabkan perbuatannya. “Pelaku berikut barang bukti kalung emas kami amankan ke kantor,” kata Handak. Untuk mempertanggung­ jawabkan perbuatannya, pelaku saat ini mendekam di sel tahan. Tersangka bakal dijerat Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan. Ba­ rang bukti yang diamankan berupa kalung emas 24 karat seberat 20 gram milik korban. (DEN/K2)

EJAKSAAN Tinggi (Kejati) Lampung terus merampung­ kan berkas perkara dugaan korupsi pengadaan lima unit ambulans dan sejumlah mobil kesehatan keliling yang diperuntukkan kepada sejumlah puskesmas di Lam­ pung yang menelan anggar­ an sebesar Rp8 miliar. Dalam penyelesaian pem­ berkasan itu, Korps Adhyak­ sa masih menunggu hasil audit kerugian negara dari auditor Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangun­ an (BPKP) Lampung untuk segera menyelesaikan ber­ kas perkara terhadap tiga tersangka, yaitu berinisial WA (pejabat pembuat komit­ men/PPK), LHP (Kepala ULP), dan HK (rekanan). Asisten Pidana Khusus Ke­ jati Lampung Robert Tacoy menjelaskan pemberkasan perkara ketiga tersangka tersebut itu segera selesai. Pihaknya saat ini masih menunggu hasil perhi­ tungan kerugian negara. “Kami masih koordinasi dan kemungkinan sedikit lagi hasilnya keluar,” kata dia

di Kejati, beberapa waktu lalu. Menurutnya, segala pro­ ses dalam penyidikan kasus tersebut telah dilakukan penyidik pidsus Kejati. Mu­ lai dari pemeriksaan saksi, tersangka, pemeriksaan saksi ahli, hingga pemerik­ saan barang bukti. Namun,

Kami masih koordinasi dan kemungkinan sedikit lagi hasilnya keluar. setelah hasil audit keluar, pihaknya akan meminta keterangan satu saksi ahli lagi dari auditor BPKP. “Kalau auditnya sudah keluar, jika masih ada ke­ terangan yang diperlukan, auditor juga akan kami mintai keterangannya. Itu pemeriksaan terakhir dan setelah itu P21 sehingga tinggal pelimpahan ke Peng­ adilan Tipikor untuk segera disidangkan,” ujar Robert.

Belum Semua Lampu Jalinsum Menyala LAMPU penerangan di jalan lintas Sumatera ruas Panjang—Rajabasa, Bandar Lampung, belum dinyalakan seluruhnya. Berdasarkan pemantauan, lampu penerangan di ruas Kalibalok hingga flyover Way Halim masih padam sebagian karena bola lam­ pu rusak tidak kunjung diganti dengan bola lampu baru. Sejumlah pengendara

mengharapkan Pemkot Bandar Lampung segera memperbaiknya agar lam­ pu penerangan itu bisa menyala, sehubungan di ruas terdapat persimpang­ an dan perputaran arah kendaraan. Pemerintah Kota Bandar Lampung hanya memper­ baiki sebanyak 40 unit lam­ pu penerangan jalan umum di Jalinsum ruas Rajabasa— Panjang, sedangkan 820

unit lainnya masih bisa menerangi jalan negara tersebut. “Dari 860 unit lampu PJU di Jalinsum, 820 unit yang menyala. Sebagian padam karena memang kondisi lampu rusak dan s a at i n i s e d a n g d a l a m perbaikan,” kata Kepala Bidang PJU dan Per­ makaman Dinas Keber­ sihan dan Pertamanan (Disbertam) Kota Ban­

Polisi Bekuk Penganiaya Teman PETUGAS Unit Jatanras Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung meringkus tersangka pe­ nganiayaan yang dilaku­ kan kepada temannya. Ter­ sangka Rahman (47), warga Jalan Teuku Umar, Kedaton, melakukan aksinya di salah satu jalan prototokol di Ban­ dar Lampung pada perte­ ngahan 2016. Kasat Reskrim Polersta Bandar Lampung Kompol Dery Agung Wijaya menga­ takan tersangka melaku­ kan penganiayaan kepada Farhan karena merasa ter­ singgung dengan ucapan temannya itu saat sedang pesta minuman keras. “Penganiayaan dilakukan

MEMBERI ARAHAN. Dirsabhara Polda Lampung Kombes Eddy Djunaidi (berdiri depan) memberi arahan terkait menjaga keselamatan saat mudik kepada para pemudik yang menggunakan transportasi darat, yakni bus, di Terminal Induk Rajabasa, Bandar Lampung, Senin (4/7).

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

kepada seorang laki-laki yang diketahui masih sa­ ling kenal. Tersangka dalam keadaan mabuk karena pe­ngaruh minuman keras,” kata dia di Mapolresta Ban­ dar Lampung, Senin (4/7). Dia menuturkan kejadian bermula karena terjadi adu mulut antara kedua pihak. Diketahui, salah satunya dalam keadaan mabuk. Ter­ sangka memukuli wajah re­ kannya setelah adanya adu mulut di antara ke­duanya. Selain itu, tersangka juga memukuli kepala korban dengan senjata tajam jenis trisula. “Korban meng­alami luka di kepala dan mendap­ at belasan jahitan di kepala­ nya,” ujarnya.

Akibat ulahnya, tersangka yang bertempat tinggal di Jalan Teuku Umar, Kedaton, Bandar Lampung, tersebut dikenakan Pasal 351 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 ta­ hun. Menurut tersangka Rah­ man, hal itu dilakukan­ nya karena Farhan telah menghina keluarganya, se­ hingga dirinya tidak terima dan mengeluarkan senjata tajam dan memukulkannya. “Sama-sama mabuk. Saya pukul karena tersinggung. Dia mengejek keluarga, jadi saya pukul kepala dan ba­ dannya,” kata pria yang bekerja sebagai tukang ojek itu. (RAN/AJI/K2)

d a r L a mp u n g , B a su m i Achyar. Dia mengatakan per­ baikan terus dilakukan agar para pemudik bisa berkendara lebih nyaman pada malam hari. Sehu­ bungan itu, Pemkot dim­ inta segera menyalakan seluruh lampu Jalinsum karena jalan nasional itu merupakan rute utama arus mudik dan arus balik Lebaran 2016. (ANT/K2)

n LAMPUNG POST/M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

JALAN AMBLES. Sejumlah kendaraan melewati jalan dan trotoar yang ambles di Jalan Pramuka, Bandar Lampung, Senin (4/7). Kondisi jalan yang ambles tersebut cukup parah dikarenakan cukup dalam dan panjang.

PKS Berkhidmat Dirikan 7 Posko Mudik PA R TA I K e a d i l a n S e ­ jahtera (PKS) Provinsi Lampung mewujudkan program Berkhidmat de­ ngan mendirikan tujuh posko mudik di sepan­ jang jalan lintas. Posko itu akan melayani setiap pemudik selama 24 jam sejak H-7 hingga H+5 Id­ ulfitri 1437 H. Ketua DPW PKS Lam­ pung Ahmad Mufti me­ ngatakan tujuh posko itu berada di Jalan Soekarno-Hatta Bandar Lampung, Lampung Se­ latan, Lampung Utara, Lampung Timur, Pring­ sewu, Lampung Te­n gah, dan Tulangbawang. Posko tersebut fasili­ tasnya cukup memadai dari fasilitas, kiat aman berkendara, kesehatan, dan MCK. “Kami selalu berupaya memberikan pelayanan kepada masyarakat se­ bagai bentuk khidmat. Posko mudik PKS Lam­ pung ini merupakan program rutin yang di­ laksanakan PKS setiap tahun. Untuk tahun ini akan melakukan video

conference langsung ke DPP Presiden PKS,” ujar dia, saat meluncurkan Posko Mudik PKS Lam­ pung, Minggu (3/7). Ko r d i n ato r W i l aya h (Korwil) Sumatera Bagian Selatan DPP PKS, Gufron Azis Fuadi menambahkan tradisi mudik merupakan budaya yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. “Posko mudik PKS berada di titik strategis yang di­ singgahi pemudik. Oleh karena itu, para sukarela­ wan kami yang selalu siap, harus menjaga kondisi badan agar selalu prima jangan sampai sakit sam­ pai berakhirnya mudik,” katanya. Sementara itu, Wakil Wali Kota Bandar Lam­ pung Yusuf Kohar, yang menghadiri peluncuran, berharap adanya posko tersebut bisa bermanfaat bagi pemudik. “Mudahmudahan posko mudik ini bermanfaat untuk pemudik dan juga selalu memberikan pelayanan prima dengan fasilitas yang tersedia,” ujar Ko­ har. (*9/U2)

selintas

Penjual Ketupat Ramai PEDAGANG ketupat mulai membanjiri beberapa pasar tradisional di Bandar Lampung. Seperti Yuli (46) yang sudah mulai berdagang sejak Senin pagi di Pasar Pasir Gintung. Ia menjual anyaman daun kelapa muda itu dengan harga Rp7.000 per 10 ketupat. “Saya nganyam sendiri, beli daunnya dari Pasar Tengah,” kata dia, Senin (4/7). Baru berdagang kemarin, ketupatnya sudah hampir habis dibeli pembeli. “Saya baru hari ini (kemarin) jual ketupat, sudah tahun kedua mulainya ya sejak H-2,” kata ibu dua anak itu. Yuli mengaku bisa menjual 500 ketupat dalam sehari. “Alhamdulillah bisa jual banyak, tapi nganyamnya pegel, soalnya dari pukul 06.30 lo sudah mulai nganyam,” ujarnya sambil tertawa. Hari biasanya, Yuli juga menjual sayur-mayur dan telur unggas ayam, bebek, bahkan angsa. “Ya ketupat buat tambahan. Ilmu menganyamnya saya belajar dari suami,” ujar dia. (AJI/K2)

Pengganda Uang Dibekuk POLRESTABES Semarang membekuk seorang dukun pengganda uang palsu bersama barang bukti mata uang asing dolar dan euro palsu bernilai miliaran rupiah. Salah satu tersangka di antaranya warga Lampung. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Semarang Ajun Komisaris Besar Joko Julianto mengatakan bersama tersangka disita pula sejumlah benda yang digunakan untuk ritual penggandaan uang. Tersangka dukun palsu bernama Ariyo Tedjo Warno, warga Waru, Kabupaten Sidorajo, Jawa Timur, tersebut mengaku telah berusia 125 tahun. “Ditangkap setelah sebelumnya ada informasi transaksi uang palsu di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur,” ujar Joko. Tersangka dibekuk bersama dua pelaku lainnya, yakni Joni (30), warga asal Kabupaten Way Kanan, Lampung, dan Suyitno (61), warga asal Gununganyar, Surabaya, di sebuah SPBU di kawasan Sawahbesar, Kota Semarang. Modus yang digunakan pelaku, lanjut dia, satu bundel uang dolar ditukar dengan uang Rp100 juta sebelum akhirnya dijanjikan akan digandakan lagi menjadi Rp10 miliar. (ANT/K2)


PARIWARA

SELASA, 5 JULI 2016

Brkat Filter, Psta Grosir & Eceran alat-2 depot air minum terlkp & termurah. Mulai hrg 9 Jt Berkualitas & bergaransi. Kami agennya, ut mengatasi air coklat, kuning, kapur dll, Jl. Pur-

MADU Madu Royal Jelly,Beepolen,Madu htm,Madu srng, Dijamin, Hub. 0859-59888050/251265

MESIN FOTOCOPY

0896.9371.6333

CV. Mitra Abadi. Jual s ewa p e r b a i k a n s u k u cadang & tinta photo copy. H u b . 0 8 1 2 . 7 9 0 9 . 8 9 8 / 0851.0880.5050

FOTO COPY

MOBIL DISEWAKAN

nawirawan Rayon 89 A Gunter 5A9C147, 0821.8537.9610/

Jual/Sewa/Kerja sama msin Fotocopy, Hrg. mulai 5 Jt-an, Hub. 0852-6822-1083

KOST-KOSTAN Kost Bambu Kuning ex Cilamaya Hotel Jl. Imam Bonjol 1 samping Danamon/BRI, parkir luas, cctv, AC, kipas angin, tv, meja, lemari, kmr mandi dlm bersih, 1Jt/bln, 150/hari. hub. 0812.7929.7555, 0 8 1 2 . 7 2 2 . 5 4 7 9 , 0815.100.100.88

IKLAN

MUKENA

RENTAL MOBIL melayani sewa per Jam/Harian/Antar Jemput dalam & luar kota, Drop Bandara Dengan Harga Ekonomis, Hub. 0823.7782.5000 SEWA MOBIL RESMI DI LAMPUNG, CV. Prima Trans Nusa, ready : All New Paje ro,For tuner,Alphard,Avanza, I n n o v a , N e w C a m r y, S e d a n Toyota Vios,Isuzu Elf (Sheet 12-16), Hub. 0821.8692.4900/ 0812.7110.3434 web: www. jasarentalmobillampung.com

6

0721-783.593, 783.679 Ext.1065

PEMASANGAN

PARIWARA DEPOT AIR MINUM

LAMPUNG POST

BANCAR 0812.7960.7819. PIN 269DF1DO WENI 0812.8568.2530, 0896.9501.6419

CV. CAHAYA ABADI. Menjual berbagai apar+pengisian

GROSIR MCM2 MUKENA, Djmn Bhn Bgs, Adem & Tdk Luntur, Perum Bukit Bilabong Jaya Blok C1 No. 1-2, Tlp. 0812.7217. 7449 & 0823.0734.4000 & 0812.7805. 9125 / Pin 5C53715C

PELUANG USAHA Bisnis jaringan. GAJI sd jtan/hr, Pmula min 3-15jt/bln, Garansi, Dkrjkan mak 2jm/

ulang Jl. Yos Sudarso 138 C ( d p n B u d i Wa h a n a M o tor). Hb.

085107520099,

081278001238.

PENGOBATAN Paket pengobatan herbal bergaransi uang kembali dgn LINGZHI & AQ-L Premium Herbal. Mengobati : Kanker, Kelenjar gth

hr (par t/ full time) Joint? PT.

Bening, Diabet, drh Tinggi, Re-

BISA. Collacell & Caturex.

matik, Asm Urat, Kelainan Hor-

0812-722-7476/29a3f0b3

mon, Jerawat, Keloit, Mata Ikan,

PENGINAPAN PONDOK PALAPA, Harga Mulai Dari 95.000/Hari, Di Pusat Kota, Fas : Ac, Tv, Km Pribadi,

Hernia. Pemeriksaan kesehatan Gratis dgn teknik LBA (Life Blood Analisis) Hub: Terapis AHMAD YEN-YEN 0852.7998.0777, CP. 0821.8693.3338 (Dedi).

Breakfast, Parkir Luas, JL. P.E.M NUR 7623158, 7188333, 087899764477, 085380151888

RACUN API

PROPERTY GUDANG DISEWAKAN

Jual Butuh Cepat Rumah, 4 KT,

Dijual Tanah L. 1.980 m2, Lok.

Dijual Tanah uk. 10x15=150

Full AC, 2 KM, Lt/Lb. 200/150,

Way Tataan Gg. Harnas Lk. IV,

m2, Jl. Way Wo RT.09 Kel.

Gudang dswkn Jl. Ir. Sutami

Hrg pass 250 Jt, Perum BBI

RT. 002 RW. 02 Teluk Betung

Langkapura Kec. Langkapura

No.225 sblh CPI 9 Km dr Plbhn

Campang Raya-Tanjung Karang

Timur – B. Lampung, Hrg 350

– B. Lampung, Cp. Bpk. Putra

pnjng, gudang trttp 102x20m

Timur, Hub. 0897-8925-618

Rb/m, Hub. 0813-6965-3339

0812.7359.5951

& lhn trbuka 104x40m, Hub. Dijual tanah & bangunan LT

0813.6993.1333

PAGAR PANEL BETON Jual pagar panel beton sys-

OTOMOTIF

tem knock down a/t: Kota Metro. Hub: 0812.1800.2417.

15x10/LB 15x10di Jati Ra-

Jl. Z.A Pagar Alam jl. Dakwah,

tanah seporadit, 135 Jt nego.

Hub. 0853.8179.7777

Hub.0812.7353.4819.

Jual Tanah Ls (8 x 45,5 m2)

RUMAH OVER KONTRAK

Dijual : Mercy Type C 240, Thn 2004, Warna Hitam, Kondisi mulus, KF V-Kool, Sdh BBN Lampung, Beli Lgsung Pakai, Hub : 0811-722727

Merah Th’2013, Accs: Vkool, sarung jok semi kulit, peredam

OONK CAR RENTAL CAR. Sewakan Mobil Sedan Pengantin, Innova, Avanza, Xenia. Hub. 0811.799813.

suara,, anti karat+pelindung

Nissan Evalia XV 2012 Garda Oto Allrisk, Nissan Service lengkap, Hub. 0812-7219755

cat. Hub.0812.7942.8687.

Over kontrakan rumah tengah

RUMAH DIJUAL

kota Jl. P. Antasari. Hubungi.

Dijual/Disewakan Rumah Jl. Way Sekampung Atas No. 98 Lb. 300 m2, 4 KT, 3 KM, Rkel, dpr, grasi, Kp. cck utk Kntr,

All New Pajero DP 166 Jt Angs 10 Juta

L 300 DP 22 Jt Angs 4 Jutaan

Colt Diesel

DP 2 JT-an

GRANMAX PICK UP

DP 6 JT-an

AYLA

DP 3 JT-an

DP 25 Jt Angs 7 Juta

BRIO S

PROMO KHUSUS BULAN RAMADHAN

MOBILIO S

DP

DP. 20 JT Angs. 4.051.000 x60 NEW HONDA DP. 7 JT Angs. 5.382.000 x60

BR-V S

DP. 20 JT Angs. 6.515.000 x60

PESAN SEKARANG JUGA !!! *SALES TERJUJUR HONDA*

WA. 0822-42222090

DATSUN SPECIAL EVENT

HONDA LAMPUNG RAYA

Datsun GO+ Angs 2,5 Jt-an

PROMO RAMADHAN BR-V

DAPATKAN HADIAH DAN PROMO MENARIK DI BULAN INI

PARLAN

0813.7777.2948 PIN 5B1C403D

TERIOS

MOBILIO DP 10 JT-an

PROSES KILAT, PELAYANAN SUPER CEPAT, TERIMA TUKER TAMBAH

DINA

0853-6658-0009

TANAH DIJUAL Jual Tanah Strategis, Ls. 232m, Jl. Indra Bangsawan Gg. Hi. Ibrahim Rj.Basa, jln aspal, pondasi klllng, slrn got sdh ada, Hub. 0821-77811442

Supermall, RS Siloam, Ls tnh

Jual Tanah & Bangunan + 300 m2, Jl. Blora No. 22 Tanjung Karang Barat – B. Lampung,

150 m2, LB 125 m2. Hub.

Hub. 0812-7223109

0813.6993.1333.

GRANMAX DP 7Jt-an

AYO BURUAN, STOK TERBATAS

PIN 538CAF94

MARI ... !!! MUDIK SERU

TERIOS

17

PAKAI DAIHATSU

JT

DP

9

DP

atau Angs. 3,7 JT-an

7

AYLA DP

8

JT

TERIOS

JT

atau Angs. 3,5 JT-an

AYLA DP

Dijual Rumah Lt/Lb. 650/300, 5 KT, 2 KM, Smr Bor, Lok Strtgis Jl. Palapa 9A No. 2 blkng Kampus UBL, Hub. 0821-7265-5268

JT

atau Angs. 2 JT-an

GRANMAX PU JT DP9 atau Angs. 2,7 JT-an

PROSES CEPAT & MUDAH

ANDI

0812-7895-5985

18

JT

DP

GRANMAX PU JT DP9

9

DP

JT

IKIN JASMAN 0853-7788-2111 0821-7680-0204

pgr jln hanya 200 m dr Pasar Pekalongan. Hub. 0811.2531. 708/0813.6910.3963/0822.2

Jual Tanah Ls. 9.600 m2, Jl.

DP 10Jt-an

RIDHO ROHMAN HP. 0823-06559997 0812-7894-6666

BUDI JOFIAN 0812.2657.8818 0812-7978-2000

*SYARAT KETENTUAN BERLAKU*

7Jt

Jual rumah Palem Semi Karawaci Tangerang dekat UPH,

Hrg 1 M Nego

MIRAGE

DP 21 Jt Angs 3 Juta

PROMO SPECIAL RAMADHAN

94333654

Jl. Raya Pekalongan No. 19

598.8387.

Pahoman dpn OJK, Lt. 700 m2,

Hub. 0821-82125688/0812-

HONDA LAMPUNG RAYA

0852.2213.0867.

Harga Nego

Dijual Ertiga GX-Matic Warna

3050

HARGA 115 JT

MERCY

MOBIL DISEWAKAN

SUZUKI

Tanah + Bangunan L. 700 m2,

hayu Tj Bintang Lamsel, surat

0897.1403.256

MOBIL DIJUAL

(TP)

Dijual Rumah 2 lntai, Lt. 343 m2 Lb. 300 m2, 6 KT, 6 KM, AC, Lmp Hias, Sofa, tmpt tdr, dll, Jl. Cendana III No.8 Kayu Manis-Sepang Jaya, Hub. 0822-8257-3030

Raya Pekalongan, lok cKP strtgs, cck utk apa sj dkt pom bensin & 500 m dri Psr Pekalongan, 6 km dr Metro, 600rb/m. Hub. 0811.2 531.708/0813.6910.3963/0822 .2598.8387


LAMPUNG POST

selasa, 5 juli 2016

7

GUBERNUR TINJAU TERMINAL. Gubernur Lampung M Ridho Ficardo (dua kiri) berbincang dengan Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Idrus Effendi (depan kanan) saat meninjau kondisi Terminal Induk Rajabasa, Bandar Lampung, Senin (4/7).

n LAMPUNG POST/ M UMARUDINSYAH MOKOAGOW

selintas

Penumpang Bandara Radin Inten II Menurun

KONDISI lengang mulai terasa di Bandara Radin Inten II Lampung Selatan, Senin (4/7), karena jumlah penumpang pesawat menurun. Penurunan tersebut terjadi sejak H-4 hingga H-2 Idulfitri 1437 H. Berdasarkan data yang dihimpun Lampung Post, dari total 25 pesawat yang datang dan berangkat, hingga H-2 tercatat jumlah kedatangan di angka 3.347 orang, menurun 3% dibandingkan pada puncak arus mudik H-4 yang telah mencapai 3.446. Demikian pula pada penumpang yang berangkat hanya pada di angka 2.206, menurun 22% dari jumlah 2711 orang. Ketua Posko Mudik Lebaran Bandara, Tri Yuwono, menjelaskan penurunan jumlah penumpang itu masih dalam kondisi normal. Pasalnya, pihaknya belum dapat memprediksi pasti adanya peningkatan atau penurunan yang akan terjadi. Sebab, berdasarkan data pada H-3 pada Minggu (3/7) lalu, penumpang datang mencapai 3.069 dan penumpang berangkat sampai 2.584. (RAN/M3)

Jalan Yos Sudarso Lengang

MEMASUKI H-2 menjelang Idulfitri, Jalan Yos Sudarso dan Soekarno-Hatta, Panjang, yang juga merupakan jalur utama dilalui pemudik terlihat lengang, sehingga tidak terjadi kemacetan atau pun kepadatan arus kendaraan. Sandi, staf Dinas Perhubungan Provinsi Lampung di posko gabungan dekat lapangan Baruna, mengatakan puncak arus mudik diprediksi terjadi H-2. Namun, sejak pukul 10.00, arus lalu lintas makin lancar. “Pemudik banyak yang milih berangkat malam, jadinya dini hari tadi malah macet sekarang sampai Lebaran nanti prediksi ya gini-gini aja, enggak macet,” ujarnya kepada Lampost.co. Sementara itu, disayangkan PT Atosim selaku pengeloloa penyeberangan kapal ro-ro rute Pelabuhan Panjang— Tanjung Priok tidak beroperasi sejak 2—8 Juli mendatang. “Kapalnya ternyata enggak operasi, saya enggak tahu kabarnya, kasian juga yang lain. Kalau begini, saya terpaksa ke Bakauheni,” katanya, kemarin. (RUL/M3)

Jembatan Siring Betik Banyak Lubang

PEMUDIK yang akan melintasi Siring Betik, Pekon Balak, Wonosobo, Tanggamus, diminta berhati-hati karena di jalan dan jembatan setempat banyak yang berlubang. Lubang yang menganga di ruas jalan Siring Betik ini cukup dalam sehingga dapat berakibat fatal, khususnya bagi pengendara sepeda motor. Menurut warga setempat, lubang-lubang itu sudah sering memakan korban para pengendara sepeda motor. Bahkan, warga setempat yang biasa melintas pun bisa terjebak lubang. “Kalau melalui daerah itu, harus berhati-hati. Saya sendiri pernah terjebak dalam lubang dan nyaris jatuh dari motor,” kata Ijal, Senin (4/7). Sebenarnya, ruas jalan ini belum lama diperbaiki peme­ rintah, tetapi karena kualitasnya buruk, jalan tidak bertahan lama. “Baru sekitar beberapa bulan yang lalu diperbaiki dengan cara tambal sulam, sekarang sudah rusak lagi,” katanya. Pengendara sepeda motor, Andri, mengaku kesulitan memilih jalan yang tidak berlubang, terutama di atas jembatan. “Kalau malam dan kurang penerangan, bisa berbahaya bagi pengendara, apalagi sepeda motor,” ujarnya. (ABU/M3)

Terminal Rajabasa Nol Kriminalitas Gubernur berharap Terminal Rajabasa bisa menjadi terminal yang terpadu dan modern. TRIYADI ISWORO

G

UBERNUR Lampung Muhamad Rido Ficardo berharap Terminal Induk Rajabasa menjadi terminal terpadu dan mo­dern. Hal ini diung­kapkan Gubernur saat me­ninjau kesi­ bukan arus mudik di Termi­ nal Rajabasa, Senin (4/7). Gubernur juga mengapre­ siasi petugas, yaitu kepoli­ sian, Dinas Perhubungan, dan instasi terkait yang melakukan pengamanan dan memberikan pelayanan di Terminal Rajabasa kare­ na sampai kemarin belum ada laporan tindak krimi­ nal yang terjadi. Bahkan, pemudik yang singgah di

terminal itu mendapatkan pelayanan sangat baik. “Saya tadi menerima lapor­ an dari pos kepolisian bahwa mereka masih bisa memper­ tahankan rekor tahun lalu sampai hari ini. Bahwa tidak ada kejadian atau nol keja­ dian kriminalitas di Terminal Rajabasa,” kata dia. Dengan pelayanan yang cukup baik di terminal, pihaknya juga berterima kasih kepada seluruh ja­ jaran yang bertugas un­ tuk membantu pelayanan pemudik. Gubernur ber­ harap Terminal Rajabasa bisa menjadi terminal yang terpadu dan modern. “Setelah saya melihat kondisi terminal, ternyata

kondisinya aman dan nya­ man. Suasananya juga cu­ kup baik. Saya berpikir ke depan insfrastrukturnya harus ditingkatkan lagi agar

Pada Idulfitri tahun ini, Pemprov menyediakan bus gratis sebanyak 20 unit dengan rute Pelabuhan Bakauheni—Terminal Rajabasa. lebih baik dan menjadi ter­ minal modern yang terpadu agar bisa dinikmati seluruh masyarakat,” ujarnya. Pada Idulfitri tahun ini,

P e mp rov m e nye d i a k a n bus gratis sebanyak 20 unit dengan rute Pelabuh­ an Bakauheni—Terminal Rajabasa. Hal ini untuk membantu meringankan beban transportasi saat arus mudik dan arus balik. “Bus gratis itu untuk me­ ringankan armada bus yang digunakan untuk mudik, karena biasanya penum­ pang membeludak. Jadi, sifatnya antisipasi, karena kami juga tidak mau mema­ tikan rezeki dari bus pihak Organda,” ujarnya. Gubernur mengakui yang menjadi keluhan masyarakat adal a h pe nye be r an g a n dari Pelabuhan Panjang ke Tanjung Priok. Untuk itu, Gubernur berjanji concern memperbaikinya. “Peminat­ nya banyak, tapi kalau pe­

layanannya buruk, peminat­ nya sedikit. Maka, harus kami tingkatkan,” kata Ridho. Pada saat hampir bersa­ maan, Direktur Sabhara Polda Lampung Kombes Eddy Djunaidi meninjau langsung keamanan Termi­ nal Rajabasa. Dia mengecek kondisi bus angkutan dalam kota dalam provinsi dengan cara naik ke dalam bus. Hal ini dilakukan untuk mem­berikan rasa aman dan nya­man kepada para pe­num­ pang yang akan pulang ke kampung halaman dalam rang­ka merayakan Lebaran 1437 H. Eddy Djunaidi juga mengimbau agar penum­ pang selalu waspada, menjaga barang bawaan agar tidak terting­gal di perjalanan. (M3) triyadisworo@lampungpost.co.id

Ketua Ansor Tinjau Posko Mudik Banser NU KETUA Pengurus Wilayah (PW) Gerakan Pemuda An­ sor (GP Ansor) Provinsi Lampung Hidir Ibrahim in­ speksi mendadak ke sejum­ lah posko mudik Banser Nahdlatul Ulama (NU) 2016, Minggu (3/7) malam. Kedatangannya itu guna memastikan kesia­ pan fasilitas dan keadaan para Banser yang bersu­ karela membantu dan tu­ rut mengamankan jalur mudik 2016. Hidir mengatakan Ban­ ser NU Lampung mendi­ rikan 16 posko mudik di sejumlah titik strategis di sepanjang jalan lintas mudik mulai dari Lam­ pung Selatan, Bandar Lam­ pung, Lampung Tengah, Lampung Timur, hingga Mesuji.

“Total 16 posko, 2 di Ban­ dar Lampung (Panjang dan depan Islamic Center), 3 posko di Jalintim Lampung Timur, 2 titik di Mesuji, dan sisanya masing-masing kabupaten 1 posko,” kata anggota Komisi IV DPRD Lampung itu. Personel yang disiap­ kan untuk masing-masing posko 100 Banser dengan sistem per sif. “Jadi, ada 1.100 Banser NU Lampung yang diturunkan untuk membantu para pemudik. Mere­k a standby 24 jam. Kami buka sejak H-7 sam­ pai H+7. Dalam rangka membantu pemudik dan telah dilakukan sejak ta­ hun lalu. Insya Allah akan rutin dilakukan setiap ta­ hun,” ujar politikus PKB ini. (EKA/M3)

n LAMPUNG POST/EKA SETIAWAN

SIDAK POSKO MUDIK. Ketua PW GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim (peci hitam kuning) bersama jajaran saat melakukan sidak ke posko mudik Banser di Jalan Soekarno-Hatta, Panjang, Bandar Lampung. Mereka juga meninjau posko mudik Banser di depan Islamic Center, Rajabasa, dan Posko Mudik Dishub Provinsi Lampung.

TNI Siaga di Jalinsum Selama Musim Mudik

n MI/PALCE AMALO

BELI TIKET MUDIK. Pemudik tujuan sejumlah daerah di Nusa Tenggara Timur rebutan membeli tiket di loket Pelabuhan Penyeberangan Bolok, Kupang, Senin (4/7). Pemudik di pelabuhan tersebut meningkat sampai 100%.

KORAMIL 426-01/Mesuji, Kodim 0426, menyiagakan seluruh pasukannya, ber­ siaga di jalan lintas timur Sumatera (Jalinsum) untuk mengamankan arus mudik dan arus balik Idul­fitri 1437 H. Hal tersebut dilakukan guna mengantisipasi insi­ den yang tidak diinginkan selama musim mudik. Komandan Koramil 42601/Mesuji, Mayor Arm I Ketut Subangga menjelas­

kan TNI ingin memberikan rasa aman dan nyaman bagi para pemudik. Dalam pelaksanaannya, anggota Koramil Mesuji bergabung dengan kepolisian, Dinas Perhubungan, dan kelom­ pok solidaritas. “Kami terus bergerak guna memberikan rasa nyaman kepada para pemudik. Ini akan kami lakukan hingga tujuh hari setelah Lebaran. Semua anggota akan ditem­

patkan di sejumlah titik yang dinilai rawan kejahatan dan rawan kecelakaan,” kata Ketut di Makoramil, Senin (4/7/16). Selain membantu patroli di jalan lintas, ujar Ketut, pihaknya juga melakukan pengamanan di seluruh desa se-Mesuji. Sebab, seha­ri sebe­ lum dan sesudah Lebaran menjadi hari pa­ling rawan terjadi aksi kejahatan. “Kami sifatnya membantu

pihak kepolisian, tetapi, kami juga akan terus be­ rada di samping masyarakat guna menciptakan situasi kondusif. Sejauh ini, siskam­ ling yang kami jalanakan melalui babinsa cukup efek­ tif. Namun, kami berharap kepada masyarat untuk memiliki kesadaran sendiri dalam menjaga lingkungan­ nya,” ujar Ketut. Sebelumnya, Komandan Kodim 0426 Letkol Inf Endar

Setyanto meminta kepada seluruh komandan Koramil untuk menyiagakan pasu­ kannya dalam menganti­ sipsi sebelum dan sesudah Lebaran. Siaga dilakukan baik di jalan lintas timur, maupun di desa-desa. “Kita jangan sampai ke­ colongan, baik itu dari aksi kejahatan maupun kecela­ kan. Berikan pelayanan terbaik,” kata Dandim di Makodim. (NAS/M3)


selasa, 5 Juli 2016

DAERAH

BPMD Persoalkan Penilaian Lomba Desa KEPALA Badan Pember­ dayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Lampung Selatan, Edy Firnandi, mem­ persoalkan hasil penilaian perlombaan desa/kampung/ pekon/tiyuh dan kelurahan tingkat Provinsi Lampung tahun 2016. Pasalnya, Desa Hanura, Kecamatan Teluk­ pandan, Pesawaran, dan Kelurahan Ganjaragung, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro, yang menjadi

juara dalam lomba desa 2016 tidak masuk juara/pe­ ringkat lomba Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) pada 2015 ataupun 2016. “Kami tidak menuntut juara. Namun, menurut kami, ada yang kurang pas dan patut dipertanyakan bagaimana penilaian lomba desa tingkat Provinsi Lampung 2016 ini oleh tim penilai,” ujar Edy, ketika ditemui di kediaman­

nya di bilangan Perumahan Ragom Mufakat I, Kalianda, Senin (4/7). Menurut dia, Desa Titi­ wangi, Kecamatan Candi­ puro, memiliki potensi dan punya efek, bagi kesejahter­ aan masyarakat desanya. Logikanya, predikat akan berpengaruh positif ter­ hadap lomba desa, bukan malah sebaliknya. Selain itu, kata Edy, sistem penilaian dalam lomba desa

tersebut, terdiri dari tiga kri­ teria, yang meliputi evaluasi bidang pemerintahan, bi­ dang kewilayahan, dan bi­ dang kemasyarakatan. Skor tertingginya (maksimal) mencapai 559 untuk Desa Hanura, Pesawaran, dan Desa Ramanaji, Lampung Timur, peringkat kedua dengan nilai 539,75. Semen­ tara peringkat ketiga diraih Desa Negara Tulangbawang, Kabupaten Lampung Utara,

dengan nilai 524,25. Dalam kesempatan itu, Edy mengungkapkan potensi yang dimiliki masyarakat Desa Titiwangi cukup ba­ nyak dalam program ke­ sejahteraan, misalnya, ada program Bank Darah, pilot project pembelian pupuk bersubsidi secara online, dan program jambanisasi. Kemudian, ada pengelolaan limbah sampah dan usaha home industry. (TOR/D2)

KAPOLDA BERKUNJUNG. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin (kiri) berbincang bersama Bupati Lampung Tengah Mustafa (tengah) dan Kapolres Lampung Tengah AKBP Dono Sembodo saat kunjungan Kapolda di Mapolresta Lampung Tengah, Senin (4/7). n LAMPUNG POST/ ISKANDAR ZULKARNAIN

Puluhan Warga Tanyakan Begal

Kecamatan Punggur selama ini sering terjadi aksi pembegalan dan penodongan bersenjata api, tetapi pelakunya jarang tertangkap. M Ikhwanudin

D

UA puluhan warga Kampung Tanggu­ langin, Punggur, Lampung Tengah, men­ datangi Mapolsek Pung­ gur, Minggu (3/7). Mereka menuntut polisi memberi t a h u i denti tas d an ke ­ beradaan begal yang ditang­ kap dan dihakimi massa hingga tewas. Jumlah warga yang terus bertambah membuat sejum­ lah polisi yang berjaga malam itu bingung. Pasalnya, dari pagi hingga malam itu tidak pernah ada laporan menge­ nai adanya tindak kejahat­ an. Apalagi, sampai adanya tersangka yang ditangkap dan dihakimi massa. Tetapi, massa tidak per­ caya begitu saja. Mereka justru menuduh polisi me­ nyembunyikan tersangka dan menutup-tutupi adanya tindak kejahatan di wilayah itu. Alasannya, di Kecamat­ an Punggur selama ini se­ ring terjadi aksi pembegalan dan penodongan bersenjata api, tetapi pelakunya jarang tertangkap. Polisi jaga pun berusaha menenangkan dan mena­ nyakan siapa di antara me­ reka yang mengetahui asal usul kabar adanya begal yang dibakar massa. Tetapi, tidak satu pun di antara war­ ga yang bisa menyebutkan salah satu sumber yang bisa dipercaya kebenarannya. Oleh karena itu, polisi pun meminta massa un­ tuk bubar. Aparat berjanji akan mengungkap seluruh tindak kejahatan yag ada di wilayah Punggur. Syarat­ nya, masyarakat juga harus membantu polisi dengan memberikan informasi yang

akurat mengenai data mau­ pun pelaku kejahatannya. Penelusuran Lampung Post, massa sontak menda­ tangi Mapolsek setelah men­ dengar kabar adanya aksi pembegalan di bilangan Kampung Nunggalrejo. Para pelaku yang diduga warga Nambahrejo itu diduga di­ tangkap warga di Totokaton, kampung sebelahnya. Bukan hanya itu, warga juga mendapati kabar salah seorang tersangka kemu­ dian dibakar massa sehingga mereka mencari tahu tempat kejadian dengan menyisir sejumlah dusun di Totokaton. Tetapi, usaha mereka gagal dan menduga aksi massa gagal karena tersangka di­ lindungi polisi dengan mem­ bawanya ke Mapolsek.

Tidak Apriori Kapolsek Punggur AKP Made Sudiarsa berharap warga di wilayah hukumnya tidak apriori terhadap warga maupun polisi. Sebab, bisa saja isu-isu miring sengaja dihembuskan para penjahat terhadap polisi. Tujuannya agar pengamanan menjadi longgar dan penjahat pun bebas beraksi. Made meyakinkan seluruh anggotanya akan tetap pro­ fesional dalam menjalankan tugas. “Mereka tidak akan mungkin melupakan tugas­ nya sebagai pelindung dan pelayan masyarakat,” kata Made di ruang kerjanya, Senin (4/7). Dia menambahkan masyarakat juga harus se­ lalu bekerja sama dalam menciptakan Punggur se­ bagai wilayah aman dan kondusif. (D2) ikhwanudin@lampungpost.co.id

Lampung Tengah Percontohan Kamtibmas KA B U PAT E N L a mp u n g Tengah menjadi percon­ tohan dalam membangun sinergi seluruh elemen untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Salah satunya dengan digelarnya ronda bergilir yang langsung di­ pimpin Bupati Mustafa. Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin me ­ ngaku kini Bumi Jurai Siwo itu manjadi satu-satunya daerah yang rondanya masih aktif di Lampung sehingga terbukti upaya yang digerak­kan bupati itu mampu meredam sejumlah konflik di daerah itu. “Dengan ronda, antisi­

pasi konflik dapat terjaga. Sebab, sejak awal sudah di­ deteksi oleh petugas ronda yang ada di tiap poskam­ ling di desa,” kata Ike, saat berkunjung ke Pemkab Lamteng, Senin (4/7). Dalam kunjungan itu, Kapolda diterima Bupati Lampung Tengah Mustafa dan Kapolres AKBP Dono Sembodo serta sejumlah pejabat dari Pemkab dan Polres setempat. Kunjung­ an dalam rangka tinjauan arus mudik di Jalur Lin­ tas Tengah Sumatera Ban­ darjaya, Lamteng. Pada kesempatan itu, Mustafa mengatakan pihaknya sebelum dan

selama pelaksanaan arus mudik terus berkoordinasi dengan Polres Lamteng. “Koordinasi kami baik se­ hingga apa yang menjadi kebutuhan dan yang perlu disiapkan selama Operasi Ramadaniya ini berjalan dengan baik. Kami siap­ kan jalur-jalur alternatif supaya kepadatan tidak menumpuk di satu titik,” ujar Bupati Mustafa. Pada kesempatan itu, Bupati menegaskan agar kepolisian tidak segan mengambil langkah tegas jika mendapati pelaku kejahatan mengganggu pemudik di sepanjang lintas. (AAN/D2)

LAMPUNG POST

8

Jelang Lebaran, Pencuri Mobil Beraksi MENJELANG H-1 Lebar­ an, sekawanan spesialis pencuri kendaraan mobil mulai beraksi di wilayah Jalintim, Kampung Buju­ kagung, Kecamatan Ban­ jarmargo. Nasib sial dialami Sukri (30), warga Bujukagung, kehilangan kendaraan mo­ bilnya jenis truk di garasi depan rumahnya. S e k awa n a n p e n c u r i tersebut diduga lebih dari satu orang itu berhasil membawa kabur truk ber­ nopol BG -8417-UJ pada Senin (4/7) pukul 02.00. Sukri mengatakan dia bersama sang istri terke­ jut melihat kendaraannya sudah tidak ada di garasi depan kediamannya. “Saya kaget dan panik bersama istri saya ketika melihat truk kami tidak ada digarasi,” kata dia, usai melapor ke Polsek Banjaragung, Senin (4/7). Dia menjelaskan peris­ tiwa bermula saat Sukri bersama istri dan anaknya ingin makan sahur, sewak­

tu membuka pintu, truk tersebut tidak ada. “Kami tau mobil sudah tidak ada pada pukul 02.00, sewaktu kami ingin makan sahur, dan saya langsung pergi ke Polsek Banjaragung untuk me­ lapor kejadian.” Sukri menduga pencuri tersebut berjumlah lebih dari satu orang dan cara kawanan pencuri bisa membawa truk tersebut dengan menjebol dari kaca mobil. “Pencuri itu pasti lebih dari satu orang, dan cara mereka mencuri cukup lihai sampai saya tidak mendengar sama sekali, padahal rumah saya di pinggir jalan lintas timur. Cara mereka masuk mo­ bil pasti lewat menjebol kaca kendaraan saya,” ujarnya. Dari kejadian itu, Sukri mengalami kerugian men­ capai ratusan juta rupiah dan kasus ini telah dita­ ngani oleh Polsek Banjar­ agung. (CK9/D2)

Listrik Tuba dan Mesuji Belum Baik MENJELANG Lebaran H-1, keadaan listrik di dua kabupaten, yaitu Tu­ langbawang dan Mesuji, masih tidak stabil. Faktor ketidakstabilan arus lis­ trik maupun pemadaman listrik bergilir menjadi keluhan masyarakat di dua kabupaten tersebut. Andre (29), warga Sim­ pang V, Unit II, Kecamatan Banjaragung, mengata­ kan keadaan listrik di Tu­ langbawang masih sering dilakukan pemadaman bergilir oleh pihak PLN sehingga aktivitas sejumlah warga menjadi terhambat. “Pemadaman listrik se­ ring terjadi dan waktunya cukup lama, sekitar 4—6 jam. Hal ini menjadi kendala, apalagi mau Lebaran, istri saya membuat kue menjadi terhambat karena listrik be­ gini,” ujarnya, Senin (4/7). Ia melanjutkan yang men­ jadi kerugian masyarakat karena listrik tidak menen­ tu adalah ba­nyak barang elektronik yang rusak. Tidak hanya di Tulang­

bawang, masyarakat di Mesuji juga merasakan hal demikian. Warga Me­ suji harus mengganti ba­ rang elektronik karena ketidakjelasan arus dan pemadaman listrik. Ketua DPD Partai Solidari­ tas Indonesia Kabupaten Mesuji Sintong Soalagogo Situmeang menyesalkan keadaan listrik yang di Me­ suji. Dia menjelaskan sebe­ narnya lahan gardu induk sudah disediakan Pemkab Mesuji, yang berada di Desa Simpangmesuji, Kecamat­ an Simpangpematang. Dia heran hingga kini pihak PLN tidak melanjutkan pemban­ gunan tersebut. Manajer Distribusi PLN Lampung Agustian mengata­ kan hingga kini listrik di dua kabupaten itu masih baik. Menurutnya, yang terjadi bi­ asanya adalah adanya gang­ guan lokal seperti pohon besar dan tinggi yang belum bisa ditebang dan lainnya yang mengakibatkan kon­ disi listrik menjadi tidak stabil. (CK9/BOY/K2)

Polisi Tembak Tiga Pencuri n LAMPUNG POST/AGUS SUSANTO

MENINJAU DAPUR UMUM POS. Kapolres Lampung Timur AKBP Harseno meninjau pos Labuhanratu, Lampung Timur, tempat dijanjikan akan ada dapur umum tapi hingga menjelang Idulfitri belum juga dibuat, Senin (4/7).

Polres Mesuji Patroli di Jalintim MENJELANG H-1 Lebaran, Kapolres Mesuji AKBP Pur­ wanto Puji Sutan dan jajar­ an terus memantau arus lalu lintas di wilayah hukum Polres setempat. Salah satu kegiatan yang dilakukan Kapolres yaitu mengecek kesiapan poskotis-poskotis di sepanjang jalur lintas timur (Jalintim). Ditemui di salah satu poskotis, di Jalintim Km 189, Desa Wirabangun, Kecamatan Simpangpema­ tang, Kapolres mengata­ kan hingga H-1 Lebaran di sepanjang jalur lintas wilayah hukum Polres Me­ suji tidak ada kendala. “Ada kecelakaan sema­ lam pukul 02.00, tapi tidak ada korban tewas. Semua penumpang selamat tidak

ada luka serius,” ujar Pur­ wanto, kemarin. Ia juga menyampaikan kepada pemudik yang me­ lintas di Kabupaten Mesuji untuk berhati-hati. Sebab, ujar dia, lampu jalan di sepanjang Jalintim Kabu­ paten Mesuji sangat minim. “Cuma ada di beberapa titik, selebihnya hampir kurang lebih 35 km tidak ada lampu penerangan.” Menurut dia, ramburambu jalan di Jalintim dinilai cukup. Untuk kon­ disi jalan, ucap Kapolres, sudah baik. Selain itu, Pur­ wanto juga menginformasi­ kan pihaknya membuka dua poskotis di Jalintim. Satu titik berada di Sim­ pang Asahan, perbatasan dengan Tulangbawang,

lalu di Wirabangun, di per­ batasan Provinsi Sumatera Selatan, tepatnya di Kabu­ paten OKI. Dari kondisi Jalintim yang ada, Kapolres meng­ ungkapkan agar pemudik lebih berhati-hati di pesim­ pangan Asahan. Kemudian, jalur dekat Simpang Mesuji D, terkhir dua tikungan di wilayah Kecamatan Sim­ pangpematang, dekat SPBU Harapanjaya, dan di Wira­ bangun dekat Bendungan. Untuk pengamanan baik jalur mudik maupun peng­ amanan wilayah Kabupaten Mesuji, Purwanto meny­ iagakan pasukan 160 ang­ gota. “Kami siagakan selama Operasi Ramadniya ini. H-7 sampai dengan H+7 priori­ tas,” katanya. (UAN/D2)

ANGGOTA Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Pol­ res Metro menembak tiga dari empat kawanan pen­ curi dan begal yang sering beraksi di wilayah hukum Polres setempat. Mereka ditangkap usai beraksi di rumah Sarjono di Kelurah­ an Tejoagung, Kecamatan Metro Timur, pekan lalu. Penangkapan itu diekspos oleh Kapolres Metro AKBP Rali Muskitta didam­pingi Wakapolres Kompol Radius Utama, Kasat Reskrim AKP Yohanis, dan Kasubbag Hu­ mas Iptu Tukirin, di Mapoles Metro, Senin (4/7). Dalam kasus itu, polisi menyita barang bukti beru­ pa tiga unit sepeda motor (Honda Beat BE-8493-FV, Honda scopy BE-8250-PW, dan Honda Beat tanpa pelat polisi), sepucuk senpi rakit­ an jenis revolver berikut 4 amunisi aktif, 2 bilah senjata tajam, dan 2 kunci T berikut mata kunci. Empat tersangka yang kini menghuni sel Mapolres tersebut adalah Rahmad Hidayat (23), Hidayat Ansor (19), Rudi Hartono (19), dan Asrul Sani (20) yang meru­

pakan mahasiswa sebuah perguruan tinggi swasta di Bandung. Keempatnya merupakan warga Desa Tebingtinggi, Kecamatan Melinting, Lampung Timur. Rali Muskitta mengata­ kan para tersangka di­ tangkap saat beraksi di kediaman Sarjono, warga Jalan Pete No. 04 Kelurah­an Tejoagung, Kecamat­an Met­ ro Timur, Rabu (29/6). Saat itu, sekitar pukul 09.30, empat tersangka yang me­ngendarai dua sepeda motor mendapat sasaran, yakni berupa sepeda motor yang diparkir di halaman depan rumah Sarjono. Tiga dari empat pelaku bertamu ke rumah tersebut dan menga­ku sebagai tukang tagih (debtcolector). Pada saat pembantu memanggil majikannya, ketiga tersangka merusak kunci kontak sepeda motor milik Sarjono. Kemudian, Sarjono memergokinya. Kontan Sarjono dan pem­ bantu berteriak maling. Tersangka kabur tetapi warga dan polisi langsung mengejarnya hingga ter­ tangkap. (OGI/D2)


RUWA JURAI

selasa, 5 juli 2016

LAMPUNG POST

9

Reklame Tua Harus Dipugar

BUPATI GELAR TASYAKURAN. Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menggelar tasyakuran penempatan rumah tugasnya di Jalan Ahamad Yani Kurungannyawa, Peswaran, sekaligus memperingati hari ulang tahunnya yang ke-33, Senin (4/7). n LAMPUNG POST/AHMAD AMRI

Dendi Gelar Tasyakuran Tempati Rumah Dinas

BUPATI Pesawaran Dendi Ramadhona menggelar aca­ ra tasyakuran untuk me­ nempati rumah dinasnya di Jalan Ahmad Yani, Kurun­ gannyawa, Pesawaran, Senin (4/7). Selain acara tasyakuran menempati rumah dinas Bu­ pati, sekaligus mem­peringati hari ulang tahunnya yang ke-33 tahun dan acara buka puasa bersama dengan para undangan. Hadir dalam acara terse­ but anggota DPR Zulkifli Anwar (ayah Dendi), Wakil Bupati Eriawan, Sekkab Hendarma, Kapolres Lam­ pung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda. Dalam kesempatan itu, Dendi beserta istrinya, Nanda Indira Dendi, juga menyerahkan santunan uang kepada anak yatim piatu sebanyak 50 orang. Dalam sambutannya, Dendi mengatakan rumah dinas yang ditempatinya tersebut sebelumnya pada

masa pemilukada merupa­ kan posko tim pemenang­ an Dendi Ramadhona-Eri­ awan (Dermawan). “Hari Raya Idulfitri ini ada­ lah hari pertama saya selaku Bupati Pesawaran untuk menempati rumah dinas di sini. Rumah dinas ini adalah rumah tempat posko saya dalam pemilukada lalu,” kata Dendi, kemarin. Dia menjelaskan rumah dinas bupati ini adalah ru­ mah masyarakat Pesawaran juga. Apabila ada masyarakat yang mempunyai keperluan atau kepentingan dengan dirinya, ia mempersilakan untuk bertemu di rumah dinas tersebut. “Ini sekarang adalah ru­ mah masyarakat Kabupaten Pesawaran. Kepada tetangga sekitar, saya mohon izin un­ tuk tinggal di Desa Kurung­ annyawa ini. Jangan sung­ kan-sungkan, undang saya kalau ada ada acara apa pun, jadi kan kami sebagai warga di sini seperti masyarakat biasa.” (AMR/D2)

BPBD Siagakan Personel Selama Ramadan BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Utara me­ nyiagakan personelnya 24 jam selama Lebaran untuk mengantisipasi terjadinya bencana alam, khususnya kebakaran, banjir, puting beliung, dan tanah longsor di Kabupaten Lampung Utara. Kepala BPBD Lampung Utara Karim mengatakan personelnya bersiaga 24 jam selama Lebaran. Bah­ kan, saat perayaan Idulfitri 1437 H. Hal ini dilakukan sebagai bentuk antisipasi jika terjadi musibah ka­ rena bencana alam. “Personel BPBD siap me­ luncur ke lokasi-lokasi musibah bencana alam da­ lam 24 jam selama Lebar­ an, bahkan saat perayaan Idulfitri berlangsung guna memberikan pertolongan bagi para korban,” kata Karim, di ruang kerjanya, Jumat (1/7). Di sisi lain, Sekretaris

BPBD Anshori Yazid menu­ turkan pihaknya memiliki kelengkapan 1 unit mobil tangki air bersih, 3 unit mo­ bil pemadam kebakaran, 1 unit mobil rescue, dan 4 unit sepeda motor yang siap meluncur ke lokasi musibah. Sementara bila terjadi banjir, pihaknya telah menyiapkan dua unit perahu karet. “Bila dibu­ tuhkan, berbagai sarana seperti kendaraan mau­ pun prasarana pendukung yang lain telah disiagakan dan dapat langsung diper­ gunakan,” ujar Anshori. Ditanya soal kelaya­ kan peralatan yang ada, pihaknya mengaku masih kurang memadai jika dibandingkan dengan jangkauan luas wilayah Kabupaten Lampung Utara. Tetapi, Anshori me­ negaskan dengan adanya sarana tersebut dapat memberi pertolongan bagi masyarakat yang membu­ tuhkan. (YUD/D2)

Petani Keluhkan Harga Karet Turun Kondisi harga karet itu juga berdampak langsung dengan daya beli masyarakat di Kabupaten Mesuji. JUAN SANTOSO S

P

ETANI karet di Ka­ bupaten Mesuji tam­ paknya harus me ­ ngencangkan ikat pinggang. Sebab, harga salah satu komoditas unggulan di ka­ bupaten tersebut kembali turun. Saat ini harga karet harian dan mingguan dihar­ gai Rp3.000/kg. Salah satu pengumpul getah karet di Kecamatan Way Serdang, Supri, menye­ butkan harga karet kembali turun. Setelah sebelumnya pernah membaik hingga mencapai Rp5.000—6.000/ kg. “Sekarang petani karet tidak bisa berharap banyak dengan kondisi harga yang murah ini,” ujarnya, Senin (4/7). Menurut Supri, harga yang masih bisa dirasiona­ lisasi oleh petani Rp8.000/ kg. “Kalau harga getah karet Rp8.000/kg, bisa bernapas petani, baik pemilik kebun ataupun upahan penderes karetnya.” Supri melanjutkan dengan harga saat ini, banyak kebun karet yang tidak dideres, karena pemilik biasanya ter­ jun langsung menderes. Ka­ lau memakai tenaga kerja,

tidak bisa dibagi hasilnya. “Kalau mau diparuh, enggak ketemu harganya, kasih­an yang deres. Karena dideres sendiri oleh pemilik, ya hasilnya tidak maksmi­ mal, paling bisa dapet bera­ pa hektare sehari,” Kondisi harga karet itu juga berdampak langsung dengan daya beli masyarakat di Kabupaten Mesuji. Petani karet, Susanto, mengatakan jika harga karet berpenga­ ruh dengan animo warga berbelanja terlebih menje­ lang Lebaran kali ini. “Untuk mengecek adatidaknya geliat ekonomi masyarakat, ya mudah saja. Lihat saja pasar. Kalau ra­ mai, berarti tingkat daya beli masyarakat tinggi. Ka­ lau kurang ramai, ya berarti kondisi ekonomi warga juga lagi menurun,” katanya.

Ramai Berdasarkan pemantauan di Pasar Simpangpematang, pasar terbesar di Kabupaten Mesuji, aktivitas warga yang berjual beli mulai ramai dari hari biasa. Namun, jika dibandingkan dengan jelang Lebaran tahun lalu, kondisi saat ini cenderung lebih sepi.

“Ya, kalau dibandingkan tahun sebelumnya, saat ini kurang ramai. Kita tahu bahwa sumber ekonomi warga di Mesuji adalah petani karet. Jadi, kalau sekarang tidak seramai be­ berapa tahun lalu, pasti karena harga karet juga sedang turun,” ujar Candra, penjual pakaian di Pasar Simpangpematang. Menurutnya, jika harga komoditas pertanian, seper­ ti karet, sawit, dan singkong tinggi, animo warga untuk berbelanja barang-barang menjelang Lebaran juga tinggi. “Kami sudah menga­ lami beberapa tahun lalu, saat harga karet dan sawit tinggi, pakaian, dan pera­ botan rumah tangga banyak habis,” kata dia. Candra melanjutkan di Pasar Simpangpematang pengunjung yang mendomi­ nasi adalah para pekerja yang merantau. Dia me­ nambahkan puncak warga untuk berbelanja tinggal satu hari, yakni hari ini. Pada hari terakhir sebe­ lum Lebaran, lanjutnya, su­ dah dipastikan warga yang belanja bukan lagi pakaian, melainkan justru bahan makanan. “Seperti sayuran buat dua-tiga hari Lebaran. Begitu juga buah-buahan,” ujarnya. (D2)

jadi di tengah masyarakat seperti Agung. “Kerja blusukan yang di­ terapkan Bupati ini telah banyak membuahkan hasil dan prestasi yang dicapai oleh kabupaten tertua di Lampung itu. Salah sa­ tunya dengan raihan opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK RI per­ wakilan Lampung. Peng­ hargaan tersebut pertama kalinya diraih di bawah kepemimpin­a n beliau,”

semestinya diperbaiki lagi, sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati ber­ sama,” kata dia, melalui telepon, Senin (4/7). Sementara sejum­ lah reklame yang patut mendapat pemugaran, di antaranya berada di Kecamatan Talangpadang, Gisting, Kotaagung, dan Wonosobo. Dasmi juga menekankan agar reklame dan spanduk yang masa izinnya telah habis agar segera dicopot oleh pihak rekanan. Pihaknya juga akan melayangkan surat teguran bagi rekanan yang telah melanggar aturan. “Saya ingatkan juga, su­ paya jangan memasang reklame atau baliho rokok di tempat-tempat periba­ datan, sekolah, dan sekitar rumah sakit,” ujarnya. Pihak BPMTSP Tangga­ mus juga berharap agar para kepala pekon dan camat di masing-masing wilayah dapat berperan aktif. (ABU/D2)

Polres Tangkap Tiga Oknum Pemeras ANGGOTA Kepolisian Re­ sor (Polres) Tulangbawang berhasil melakukan ope­ rasi tangkap tangan (OTT) terhadap tiga oknum salah satu lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Ka­ bupaten Tulangbawang Barat pada Senin (27/6) malam. Ketiga pelaku, Budiman, warga Panaragan; Darwin dan Novriadi, warga Raw­ akebu, Kabupaten Tuba Barat, ditangkap di ke­ diaman korban atas nama Karfan (39), warga Kam­ pung Pulungkencana, pada pukul 21.00 karena diduga melakukan pemerasan. Kasat Reskrim Polres Tulangbawang AKP Efendi mengatakan ketiga pelaku awalnya menerima uang dari korban Rp4 juta pada 12 Juni 2016 dan kedua diberi Rp2 juta pada 27 Juni. “Awalnya korban di­ datangi dan memberikan Rp4 juta kepada pelaku pada 12 Juni. Setelah itu, para oknum LSM ini men­ datangi korban kembali pada 27 Juni. Setelah itu,

korban hanya memberi­ kan uang Rp2 juta,” ka­ tanya, Senin (4/7). Dari pengakuan korban, dia dimintai uang Rp70 juta. Dari hasil negosiasi terhadap pelaku, akhirnya disepakati menjadi Rp30 juta. “Korban selalu dian­ cam akan dilaporkan pihak kepolisian dengan tuduhan melakukan korupsi ban­ tuan pinjaman dana Dinas Peternakan Kabupaten Tulangbawang Barat bila tidak memberikan uang tersebut,” ujar Efendi. Menurut dia, karena merasa risi, korban lang­ sung melaporkan kepada pihak kepolisian. Efendi menambahkan saat penangkap­an, barang bukti yang berhasil diamankan yakni uang Rp2 juta dan ketiga pelaku. “Pelaku dan barang bukti telah kami amankan untuk ditindak­ lanjuti. Dari hasil semen­ tara, pelaku melakukan perbuatan itu dengan dasar mencari THR. Saat ini masih kami lakukan pengemba­ ngan,” kata dia. (CK9/D2)

juan@lampungpost.co.id

RAPI Siagakan Ambulans untuk Pemudik

n LAMPUNG POST/M RIDWAN ANAS

TERPEROSOK KE PARIT. Sebuah mobil Avanza dari arah Palembang menuju Lampung terperosok ke dalam parit gajah Register 45, Kabupaten Mesuji. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal tersebut. Senin (4/7) dini hari.

Akademisi Apresiasi Bupati Blusukan AKADEMISI Unila, Erizal Barnawi, mengapresiasi kinerja Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mang­ kunegara yang turun lang­ sung ke lapangan melihat permasalahan para petani guna mempertahankan swasembada pangan di sana. Menurut dia, bekerja tidak hanya dilakukan di de­ pan meja dan memerintah­ kan bawahan, tetapi harus dapat mencarikan solusi yang benar-benar nyata ter­

BADAN Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu (BP­ MTSP) Kabupaten Tangga­ mus mengimbau pihak re­ kanan reklame agar rutin mengecek kondisi papan reklame miliknya untuk menghindari jatuhnya korban akibat tertimpa papan reklame. Kepala BPMTSP Tangga­ mus Aswien Dasmi menga­ takan pihak rekanan sebai­ knya memeriksa secara intens papan reklame yang dimiliki, khususnya yang sudah lama berdiri. Dia berharap papan reklame yang terpasang di sepan­ jang jalan lintas barat (Ja­ linbar) dan tempat-tempat keramaian lainnya dinya­ takan aman dari terpaan angin dan termakan usia. “Hal ini merupakan salah satu bentuk tang­ gung jawab atas kewajiban para rekanan. Jika ditemu­ kan reklame yang sudah mengkhawatirkan kondisi­ nya karena usia tua atau disebabkan faktor lainnya,

kata dia, dalam rilis yang diterima, Senin (4/7). Menurut Erizal, sebagai kepala daerah, Agung te­ lah memberikan kontri­ busi nyata terhadap pemba­ ngunan di Lampura. Dia optimistis dengan kinerja dilaksanakan selama ini, dengan banyak bekerja di lapangan dapat membuah­ kan hasil atas pembangu­ nan di Bumi Ragem Tunas Lampung tersebut. “Saya memiliki pandang­

an, beliau lebih banyak bekerja di lapangan dengan blusukan-nya. Demi melihat permasalahan langsung yang dirasa oleh masyarakat sehingga lebih mengefektif­ kan pekerjaan. Kerja seperti ini, seharusnya dilakukan seorang pemimpin dalam melaksanakan kewajiban­ nya, supaya ada bukti nyata atas keberhasilan suatu d a e r a h d i p i m p i n n ya , ” ujarnya. Berdasarkan informasi

yang dihimpun Lampung Post kemarin, belakangan ini bupati inspiratif Lampung Post ini memang sa­ ngat rajin sidak ke kantorkantor pemerintah tingkat kecamatan maupun kelu­ rahan. Kemudian sering menjadi penceramah agama ke musala di kampungkampung, serta memberi­ kan bantuan kepada para petani, mengunjungi pasarpasar, kampus, sekolahan, dan pesantren. (FIT/LEH/D2)

RADIO Antar Penduduk Indonesia (RAPI) mem­ buka posko pemantauan arus musik dan arus balik Idulfitri 1437 H di Jalan Raya Ahmad Yani, Desa Negerisakti, Kecamatan Gedongtataan, Kabupaten Pesawaran. Selain membuka posko pemantauan arus musik dan arus balik Lebaran atau Idulfitri 1437 H, RAPI perwakilan Kabupaten Pesawaran juga menyiaga­ kan ambulans dan takjil buat berbuka puasa bagi para pemudik. Humas RAPI Kabupaten Pesawaran M Zailani meng­ gatakan RAPI Perwakil­ an Kabupaten Pesawaran membuka posko untuk memantau arus mudik dan arus balik Idulfitri 1437 H atau 2016 M. “Selain memantau dan memberi informasi ten­ tang arus mudik dan arus balik, kami juga menyiaga­ kan satu unit ambulans selama 24 jam. Kemudian di posko ini juga disedia­ kan buka puasa (takjil) bagi para penudik yang berpuasa,” kata Zailani, di

posko RAPI, Sènin (4/7). Dia menjelaskan am­ bulans disiagakan untuk mengantisipasi jika ada terjadi kecelakaan atau ka­ sus lain yang membutuh­ kan ambulans khususnya di wilayah Kabupaten Pe­ sawaran akan diantar dan dilayani dengan gratis. “Keberadaan ambulans ini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya ke­ celakaan, ambulans yang di­ siagakan ini bisa digunakan untuk mengantar korban ke rumah sakit terdekat atau puskesmas dan sebagainya. Kemudian selain itu, juga disediakan tempat untuk istirahat bagi pemudik yang mau istirahat.” Dia menambahkan petu­ gas yang melakukan pen­ jagaan khususnya di posko RAPI terdiri dari 4—5 petu­ gas. Kemudian, dibagi men­ jadi dua kelompok yaitu kelompok pertama mulai dari pukul 07.00—19.00, dan kelompok kedua mulai dari 19.00 sampai pukul 07.00. Selanjutnya secara bergantian sesuai dengan jadwal yang telah ditentu­ kan. (AMR/D2)


Selasa, 5 juli 2016

LAMPUNG POST

10


selasa, 5 juli 2016

PIALA

PA

PRANCIS

11 Juni - 11 Juli 2016 LAMPUNG POST

11

Islandia Tetap Pulang dengan Kebanggaan

n AFP/FRANCISCO LEONG

DUA GOL. Penyerang Prancis Olivier Giroud (kanan) menyundul bola ke gawang yang kosong ditinggalkan kiper Hannes Halldorsson (nomor 1) sehingga tercipta gol dalam laga perempat final Piala Eropa 2016 di Stade de France, Senin (4/7) dini hari WIB. Giroud mencetak dua gol untuk membantu Prancis menang 5-2.

Jerman Ujian Prancis Juara dunia Jerman bakal menjadi ujian konsistensi permainan Prancis. MUHARRAM CANDRA LUGINA

J

ALAN Prancis mengulangi memori indah Piala Eropa 1984 dan Piala Dunia 1998, kala menjadi kampiun saat menjadi tuan rumah, makin mulus usai menang 5-2 atas Islandia pada perempat final di Stade de France, Saint-Dennis, Senin (4/7) dini hari WIB. Kemenangan besar itu menunjukkan tekad kuat Antoine Griezman dkk mengulang memori di Piala Eropa 2016. Konsistensi permainan Tim Ayam Jantan akan diuji juara dunia Jerman yang juga tampil impresif di Stade Velodrome, Marseille, Jumat (8/7). Meski menyingkirkan Italia melalui adu penalti, anak asuh Joachim Loew merupakan tim paling seimbang de­ngan penyerangan yang tajam dan pertahanan kuat. Deschamps menggambarkan Jerman sebagai tim terbaik di Piala Eropa 2016 sejauh ini. Kemenangan atas Italia yang menghancurkan Belgia dan juara bertahan Spanyol menunjukkan kualitas anak asuh Loew.

“Jerman merupakan tim terbaik, tak perlu diragukan, meski mereka harus berjibaku ketika menghadapi Italia, yang kelihatannya menjadi laga melelahkan. Tapi, kami sudah di sini dan menjadi tim empat besar. Kami akan menjadi yang terbaik menghadapi tim terbaik di dunia itu,” ujar Deschamps.

Percaya Diri Wales terus berupaya membuat sejarah dalam debutnya di Piala Eropa. Tiket final dibidik tim asuhan Chris Coleman saat menghadapi Portugal pada semifinal di Stade de Lyon, Lyon, Kamis (7/7) dini hari WIB. Kemenangan 3-1 atas tim peringkat dua dunia, Belgia, di perempat final, Sabtu (2/7) lalu menjadi bukti kuat kesiapan Gareth Bale dkk mencetak sejarah baru. Laga nanti juga akan menjadi duel dua rekan di Real Madrid, Bale dan Ronaldo. Kini keduanya yang menjadi pemain dengan bayaran tertinggi di El Real itu harus saling bunuh untuk ke final. Seleccao lebih berpengalaman di turnamen besar dan tiket semifinal merupakan yang keempat di lima edisi terakhir. Portugal pun unggul dengan dua kali menang dari tiga pertemuan. (MI/O2) lulu@lampungpost.co.id

MESKI harus angkat koper dari Piala Eropa 2016, Islandia pulang dengan membawa kebanggaan. Rasa itu tidak terhapus kekalahan 2-5 dari tuan rumah Prancis pada perempat final di Stade de France, Senin (4/7) dini hari WIB. Hal itu diutarakan gelandang Gylfi Sigurdsson yang merupakan salah satu bintang Islandia yang yang berkontribusi saat timnya membuat kejutan dengan menyingkirkan Inggris 2-1 pada 16 besar di Stade de Nice, pekan lalu. “Saya sangat bangga. Ini turnamen yang fantastis, sesuatu yang spesial bagi tim kecil seperti kami,” kata pemain Swansea City itu. “Mungkin kami mendapatkan lebih

dari yang kami mampu. Ini sesuatu yang tidak dipikir orang kalau kami bisa melakukannya dan itu bagus karena bisa memberi harapan dan semoga nantinya kami bisa kembali bermain pada putaran final,” kata dia. Sigurdsson juga percaya generasi Islandia kali kini mampu menembus Piala Dunia berikutnya di Rusia. Menurut dia, timnya adalah generasi emas dari total penduduk Islandia yang hanya 330 ribu orang. “Kami mungkin punya 10-15 pemain yang tengah dalam usia emas dan kami menunggu kualifikasi Piala Dunia yang tak terlalu jauh. “Masa depan akan cerah bagi Islandia dan kami akan

terus berkembang pada beberapa tahun ke depan,” ujarnya. Islandia cukup memberikan perlawanan berarti pada Prancis meski pertahanan mereka dikoyak empat kali pada babak pertama. Olivier Gi­roud membuka keunggulan pada menit ke-12 yang digandakan Paul Pogba, ditambah dari Dimitri Payet dan ditutup Antonie Griezmann. Pada babak kedua, pemain Islandia Kolbeinn Sigthorsson menipiskan ke­tinggalan. Namun, tiga menit kemudian Giroud kembali beraksi dan membuat gol keduanya. Islandia menambah satu gol lewat Birkir Bjarnason pada menit ke-84. (MI/O1)


Selasa, 5 juli 2016

Lebaran Tahun ini Serentak KEMENTERIAN Agama res­ mi menetapkan 1 Syawal 1437 Hijriah pada Rabu (6/7). Kepastian itu diumum­ kan usai hilal dipastikan belum berada di atas ufuk hingga sore kemarin. Ketua Majelis Ulama Indo­

nesia (MUI) Kiai Haji Ma’ruf Amin mengatakan tahun ini tak ada perbedaan dalam merayakan Lebaran. “Hari Raya tahun ini in­ sya Allah bersama-sama. Kita jadikan momentum ini sebagai pererat ukhu-

RAGAM wah islamiyah,” kata Ma’ruf Amin di kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (4/7). Ma’ruf Amin berharap momentum kebersamaan ini tak hanya terjadi dalam pelaksanaan Hari Raya. Tapi, umat Islam diharap­ kan dapat senantiasa ber­

satu, khususnya dalam me­ nangani masalah strategis bangsa. “Mari kita satukan kerang­ ka berpikir. Kita satukan juga langkah kita. Insya Allah umat Islam ke de­ pan sebagai unsur utama kehidupan berbangsa dan bernegara, jadi kekuatan

menyatukan bangsa,” kata Ma’ruf Amin. Pemerintah menetapkan Idulfitri 2016 jatuh pada Rabu (6/7). Keputusan ini diambil dalam sidang isbat setelah mendengar paparan dari petugas pemantau hilal di 90 titik di seluruh wilayah Indonesia. (MTVN/MI/R5)

LAMPUNG POST

12

BURAS

Darurat Penyalahgunaan Kekuasaan! SEKJEN Partai De­­ nar me­­rupakan mokrasiIndone­sia persoal­an bersa­ Perjuang­an (PDI­P) ma. Ia pun ber­ha­ Hasto Kris­­tiyanto rap agar tindakan m e ­n g a ­­t a k a n KPK memberikan Indo­ne­sia masuk efek jera kepada ka­te­­­gori darurat pelaku dan juga pe­­nyalahguna­an pembelajar­a n kekuasaan. Itu ia bagi seluruh pi­ ung­kapkan ter­kait hak bahwa pe­ H. Bambang Eka Wijaya ramainya hasil nyalahgunaan ope­rasi tang­­kap kekuasaan tidak tangan (OTT) yang di­­lakukan boleh dilakukan. Komisi Pemberan­tas­­an Koru­ “Diperlukan komitmen psi, akhir-akhir ini. untuk mencegah berbagai Pekan lalu, dalam OTT, KPK kegiatan yang berkaitan menangkap I Putu Sudiar­ dengan korupsi,” ujar Hasto. tana, anggota Komisi III DPR “Semua harus bekerja sama dari Partai Demokrat. Pu­tu ke sana. Bangsa ini hanya ditetapkan sebagai ter­sang­ka bisa maju apabila kita bisa menerima suap ter­kait proyek mengatasi penyakit sosial, pemba­ngunan 12 ruas jalan di hukum termasuk korupsi.” Sumatera Barat. Pada posisi PDIP sebagai Setelah itu, akhir pe­ partai berkuasa, pernyataan kan lalu, KPK menangkap Hasto bahwa kondisi bangsa pani­te­ra PN Jakarta Pusat, masuk kategori darurat pe­ Santo­so. Ia di­tetapkan se­ nyalahgunaan kekuasaan bagai ter­sang­ka menerima itu dengan sendirinya meru­ suap ter­ka­it ka­sus perdata, pakan autokritik terhadap bersama pe­nga­cara Raoul partainya sendiri sebagai Adhitya Wi­­ra­natakusumah pengelola kekuasaan. (RAW) dan A Yani, staf kan­ Apalagi, serial TOT oleh tor advo­kat RAW. KPK tahun ini diawali dengan Ini menyusul operasi TOT TOT terhadap politikus PDIP, terhadap panitera PN Jakarta Da­mayanti Wisnu Putranti, Pusat Edy Nasution, akhir ter­kait kasus suap proyek April lalu, dan panitera PN di Kementerian Pekerjaan Jakarta Utara, Rohadi, terkait Umum dan Perumahan Rak­ yat. Jadi, kondisi darurat kasus penyanyi Saipul Jamil. TOT terhadap politikus, pe­nyalahgunaan kekuasaan KPK sebelumnya menang­ si­multan di segenap relung kap M Sanusi, politikus Par­ dan sendi kekuasaan, tanpa tai Ge­rin­­dra di DPRD DKI, kecuali merasuki tubuh par­ terkait ka­­sus Perda Rek­ tai berkuasa. lamasi. “Ini me­­nunjukkan Mungkin bukan kebetul­ Indonesia ma­suk kategori an jika darurat penyalah­ darurat penya­lah­­gunaan gunaan kekuasaan itu men­ kekuasaan,” ujar Has­­to, cuat di ambang Idulfitri. Sabtu. (Kompas.com, 2/7) Sebab, dengan itu menjadi PDI Perjuang­an, menurut jelas, dari apa kalangan yang Has­­to, senantiasa mengingat­ punya kekuasa­a n untuk kan para kadernya bahwa memfitrikan diri. Andaikan per­soalan korup­si benar-be­ mereka menyadari. ***

Add on: facebook.com/buraslampost

Follow on: @buraslampost


BISNIS KORPORASI

Sheraton Rp125 Ribu

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

DOLLAR KANADA (CAD) KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

KURS JUAL 9.860,99

KURS JUAL

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS JUAL

KURS BELI

12.867,42

12.729,22

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

KURS JUAL 13.238,00

13.106,00

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.832,14

9.730,49

1.706,26

1.689,22

EURO (EUR)

KURS BELI 9.345,89

KURS JUAL 14.698,15

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

14.545,04

17.658,17

17.478,16

YEN JEPANG (JPY) 100

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

9.601,64

8.551,10

10.968,63

9.768,97

9.161,00

8.161,00

KURS JUAL

KURS BELI

9.512,98

8.470,16

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 7.236,27

CPO Minyak kelapa Kakao Kopi arabika Kopi robusta Karet TSR 20 Jagung (kering) Olein Emas

DOLLAR SINGAPURA (SGD) KURS BELI

KURS JUAL

KURS BELI

7.323,53

6.523,06

1.178,01

1.049,35

EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL

KURS JUAL 13.224,82

POUNDSTERLING INGGRIS (GBP) KURS BELI 11.775,51

KURS JUAL 14.907,70

KURS BELI 13.276,31

KOMODITAS CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

Natural Resort Tidak hanya itu, saat ini tampilan baru begitu terlihat ketika memasuki Hotel Sheraton Lampung. Hotel yang kini telah berusia 25 tahun itu semakin asri dengan konsep natural resort. General Manager Hotel Sheraton Iswan Jari meng­ ungkapkan pihaknya memang telah memberikan sentuhan dekorasi baru untuk memaksimalkan pelayanan kepada pengunjungnya. Dia menjelaskan hotel dengan 110 kamar itu telah dibenahi, baik tampilan luar maupun dalam ruangan hotel. “Pembenahan yang kami lakukan mulai dari renovasi, furniture, hingga ke televisi pun kami ganti dengan ukuran 42 inci. Hal itu sebagai bukti bahwa kami melayani masyarakat dengan maksimal. Bagi kami kepuasan pelanggan adalah nomor satu sehingga kami berkomitmen dan konsisten dalam memberikan pelayanan yang terbaik,” kata dia. (E2). adi@lampungpost.co.id

LOKASI SENTRA Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Pangkalpinang Lampung

13

HARGA (Rp/Kg) 8.705 17.976 20.868 46.495 17.301 44.051 38.666 63.293 1.948

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Medan Bitung Makassar Medan Lampung Palembang Lampung Jakarta Jakarta

8.389 20.554 30.417 55.887 19.321 16.531 1.635 8.758 565.800/gr

per Jumat, 1 Juli 2016 n Bappebti-Kementerian Perdagangan www.bappebti.go.id

KURS JUAL

DOLLAR KANADA (CAD)

CPO Minyak Kelapa Kakao Kopi Arabika Kopi Robusta Karet TSR 20 Lada Hitam Lada Putih Jagung (kering)

KOMODITAS

KURS BELI

10.107,20

DOLLAR NEW ZEALAND (NZD) KURS JUAL 9.445,31

KURS BELI

KURS JUAL 13.224,82

KURS BELI 9.756,11

DOLLAR HONGKONG (HKD)

KURS JUAL EURO (EUR)

KURS BELI 6.438,21

DOLLAR KANADA (CAD) 10.216,87

DOLLAR SINGAPURA (SGD)

LAMPUNG POST

KOMODITAS

Indeks KOMODITAS

KURS BELI

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

H

OTEL Sheraton Lampung menyiapkan paket halalbihalal yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Bandar Lampung yang ingin bersilaturahmi dengan kumpul bersama keluarga, kerabat, maupun rekan kerja. Assistant Director Of Sales Sheraton Lampung Hotel Ita Oktarita Madian menuturkan paket halalbihalal ala Sheraton Lampung merupakan promosi terbaru Sheraton Lampung Hotel yang disiapkan khusus selama Juli 2016. “Pada Idulfitri 1437 H tahun ini, Sheraton Lampung turut memeriahkan sebuah tradisi khas masyarakat muslim di Tanah Air, yaitu halalbihalal. Satu kebiasaan yang hanya ada di negeri kita. Halalbihalal muncul sebagai ungkapan saling menghalalkan kesalahan dan kekhilafan, saling memaafkan satu sama lain,” ujarnya, Sabtu (2/7). Ita mengatakan Sheraton Lampung memberikan penawaran khusus untuk paket halalbihalal hanya dengan Rp125 net/orang dengan minimum pemesanan untuk 30 orang. M e n u r u t I t a , p ro m o si ini ditujukan kepada masyarakat serta korporasi yang ingin mengadakan makan siang atau makan malam dengan kerabat dengan suasana yang me ­

nyenangkan dengan hidang­ an menu Nusantara terbaik pilihan chef Sheraton Lampung Hotel. “Pelanggan dapat memilih venue yang mereka inginkan, tempat yang private di Rafflesia Ballroom, Pandan Wangi Restaurant, atau dengan suasana outdoor di Sheraton poolside,” ujar Ita.

KURS JUAL

per Senin, 4 Juli 2016 n Sumber Bank Indonesia

Pelanggan dapat memilih venue yang private di Rafflesia Ballroom, Pandan Wangi Restaurant. ADI SUNARYO

DOLLAR AMERIKA (USD)

KURS BELI

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks VALUTA ASING

Paket Halalbihalal

YEN JEPANG (JPY) 100

KURS JUAL

Indeks KOMODITAS

Indeks VALUTA ASING

DOLLAR AUSTRALIA (AUD)

Indeks KOMODITAS

selasa, 5 juli 2016

n LAMPUNG POST/*4

DESAIN SUKA-SUKA. Karyawan menyelesaikan jasa digital printing milik konsumen di outlet Cheat Chat, Mal Boemi Kedaton, Bandar Lampung, Senin (4/7).

Fiesta White Tea Beri Mudik Gratis MASA angkutan Lebaran 2016 PT Singa Mas Indonesia menggelar mudik gratis untuk para pemudik yang menggunakan bus. PT Singa Mas Indonesia merupakan anak perusahaan Charoen Pokphand yang memproduksi minuman Fiesta White Tea. Public Relations dan Marketing Event Manager Fiesta White Tea Santo Kadarusman menuturkan mudik dilaksanakan dengan rute mulai dari Lampung ke Jawa sampai dengan ke Bali. Menurutnya, program mudik Lebaran gratis merupakan salah satu dari program CSR perusahaan. Lewat mudik pihaknya sekaligus mereka menginformasikan keha­ dirannya ke publik. Anak perusahaan Charoen Pokphand Indonesia

ini dengan produknya memiliki tiga pilihan rasa, yaitu Jasmine, Lychee, dan Peach. Teh ini banyak manfaatnya seperti menurunkan kolesterol, melindungi jantung, menurunkan kadar gula darah, mencegah gejala diabetes melitus, mengurangi penuaan dan pengerutan pada kulit, serta mencegah terjadinya mutasi sel penyebab kanker dan sebagai antivirus serta antimikroba, apalagi jika diminum secara rutin Fiesta White Tea hadir untuk yang pertama di Indonesia. “Kesegaran baru telah hadir di tengah tengah kita,” kata Santo, Senin (4/7). Fiesta sebagai sebuah brand yang telah lama bermain di pasar consumer goods di Indonesia memperkenalkan produk minuman teh ready-to-drink dengan bahan dasar

White Tea pertama di Indonesia. White Tea, kata santo, dipetik dari daun teh termuda yang belum mekar dan masih dalam bentuk kuncup. Daun teh termuda ini dikenal dengan istilah silver needle atau jarum perak karena memang bentuknya yang agak menyerupai jarum berwarna keperakan setelah dipetik dan dikeringkan. Setelah dipetik, White Tea hanya diuap lalu dikeringkan dengan sangat singkat, tanpa proses fermentasi sama sekali, sebelum akhirnya diproses menjadi daun teh kering. Proses singkat ini menjaga antioksidan White Tea tetap tinggi. “Kami menggunakan teknologi Aseptic Cold-Filling yang ditujukkan untuk menjaga kualitas aroma, rasa, dan kebaikan teh tersebut,” kata dia. (HES/E2)

Desain Gratis Kaus Cheat Chat

LOKASI SENTRA

HARGA (Rp/Kg)

Medan 8.705 Bitung 17.976 Makassar 20.868 Medan Chat, outlet di Mal46.495 CHEAT Boemi KedaLampung 17.301 ton, menawarkan jasa digital printing Palembang 44.051 dengan Harga yang Lampungharga terjangkau.38.666 ditawarkan mulai dari Rp65 ribu samPangkalpinang 63.293 Lampung pai dengan Rp200 ribuan.1.948

Lusi, pemilik Cheat Chat, mengatakan digital printing dapat berupa gambar, foto, maupun tulisan yang kemudian dicetak di kaus. Tidak hanya di kaus, Cheat Chat juga melayani pencetakan di media lainnya, seperti sweter, jaket, hingga topi. “Tidak hanya itu, kami juga menyediakan beragam ukuran, mulai dari bayi hingga dewasa,” ujarnya, Senin (4/7). Untuk desainnya, pelanggan boleh memilih dan menentukan desain sesuai keinginannya. Namun, apabila pelanggan memerlukan bantuan, pihak Cheat Chat akan membantu mendesain kaus tersebut. Desain-desain tersebut tidak akan dikenakan biaya tambahan alias gratis. Lusi menambahkan kelebihan dari digital printing ialah tidak memerlukan pesanan dalam partai besar, pesanan dalam satuan pun akan dilayani. “Kalau sablon kan harus pesan banyak, tetapi kalau ini satu saja kami layani.” Lalu, waktu pengerjaan juga cepat, yakni kurang lebih 15 menit. “Pelanggan bisa menunggu kalau mau sekitar 15 menit sudah terpasang ke baju, tetapi bergantung dari antreannya,” ujar dia. Untuk pemesanan dalam jumlah besar, akan diberikan potongan special, yakni sebesar 5%. Namun, diskon tersebut bisa berubah bergantung hasil nego. (*4/E2)


BISNIS KORPORASI

selasa, 5 juli 2016

LAMPUNG POST

14

Extreme Toys Store Beri Harga Koleksi Busana MENJELANG Idulfitri 1437 H, Extreme Toys Store beri pro­ mosi menarik. Outlet busana yang berlokasi di Jalan Teuku Umar No 17A, Kedaton, Ban­ dar Lampung, menawarkan promosi diskon 10%—70%. Promosi digelar sampai perte­ ngahan Juli mendatang. Ari, shop keeper, men­ jelaskan diskon sebesar 70% diberikan untuk koleksi kaus

yang dibanderol dengan har­ ga normal Rp135 ribu. Diskon yang sama juga diberikan untuk koleksi hoodie dengan harga normal Rp265 ribu. Selain itu, ditawarkan pula diskon sebesar 50%. Diskon setengah harga itu diberi­ kan untuk koleksi kaus yang dibanderol dengan harga nor­ mal Rp160 ribu dan sweter mulai dari Rp250 ribu. Lalu,

diskon juga diberikan untuk koleksi kemeja yang ditawar­ kan dengan harga normal, mulai dari Rp245 ribu, dan topi mulai dari Rp135 ribu. “Kami juga menyediakan diskon sebesar 10%—30% untuk beragam koleksi busana tersebut. Besarnya diskon dibedakan berdasar­ kan desain yang ditawar­ kan,” ujarnya, Senin (4/7).

Ari menambahkan konsep desain yang ditawarkan oleh Extreme Toys ialah desaindesain yang berhubungan dengan underground dan skateboard. Lalu, bahan kaus yang digunakan ialah cotton 24s dengan bahan yang lebih lembut dan dingin. “Bahan yang kami gunakan juga tidak menyusut kalau dicuci,” kata dia. (*4/E2)

Oraqle Tabur Diskon hingga 50 Persen

n DOK. ISTIMEWA

PRODUK AKSESORI RUMAH. Karyawan Informa menunjukkan produk dengan potongan harga spesial di Informa Ruko Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman No. 4, Enggal, Bandar Lampung, Minggu (3/7).

Informa Beri Cashback 10% Aksesori Rumah Cashback belanja semua produk Informa sampai dengan 10 Juli mendatang. ADI SUNARYO

I

NFORMA merupakan salah satu destinasi belanja furnishing ter­ lengkap di Indonesia se­ dang mengadakan promosi menarik bagi pengguna member Informa. Untuk memenuhi kebutuhan pe­ langgan menjelang Rama­ dan, Informa menawarkan promosi cashback 10% untuk semua produk ak­ sesori. Store Manager Informa Lampung, Akbar Surya, menjelaskan pelanggan yang berbelanja produk home accessories dengan minimal transaksi Rp2 juta, akan mendapatkan cashback sebesar 10%. “Cashback akan tertera di struk belanja, yang dapat digunakan untuk belanja semua produk Informa sampai dengan 10 Juli 2016. Promosi berlaku un­ tuk semua transaksi,” kata Akbar, di Informa Ruko Lampung Sudirman, Jalan Jenderal Sudirman No.4, Enggal, Bandar Lampung, Minggu (3/7). Selain itu, kata Akbar, saat ini Informa juga te­ ngah menggelar program

Harmony Kebersamaan yang berlangsung di selu­ ruh toko Informa seluruh Indonesia. Dalam program ini berbagai produk furnishing dan home accessories pilihan dengan harga khusus ditawarkan mulai dari sofa, wall unit, coffee

Produk furnishing dan home accessories pilihan dengan harga khusus. table, dining and kitchen set, bedroom set, serta berbagai pilihan parsel cantik untuk melengkapi kebutuh­an di Idulfitri. Dalam program Har­ moni Kebersamaan, ber­ bagai penawaran menarik dari Informa hadir untuk Anda yang ingin membeli kebutuhan Idulfitri, di an­ taranya Hot Deals, yakni harga terbaik yang diberi­ kan Informa untuk produk pilihan. Bagi member dan pengguna kartu kredit Mandiri bisa mendapatkan parsel/hampers mulai dari

harga Rp748 ribu untuk pembelian di Informa.

Menjadi Member Akbar menyatakan ke­ untungan lain berbelanja di Informa adalah adanya program membership. Jadi, pelanggan yang bergabung dalam program ini akan terdaftar sebagai member Informa Rewards. Fasilitas dan pelayanan lebih yang bisa didapatkan pelanggan, seperti penjualan khusus member, harga spesial, dan undangan eksklusif ke acara menarik. Selanjutnya, pelanggan bisa mengumpulkan poin untuk setiap pembelan­ jaan Rp100 ribu yang bisa ditukarkan dengan produk eksklusif, pengiriman dan instalasi gratis dengan minimal pembelanjaan tertentu, serta konsultasi desain 3 dimensi (3D). Ke­ mudian, pay with points, yaitu cara pembayaran ter­ baru menggunakan point rewards yang dimiliki. “Untuk kemudahan ber­ transaksi, Informa juga menghadirkan cicilan 0% de­ ngan tenor 6 bulan menggu­ nakan kartu kredit Mandiri, CIMB Niaga, HSBC, Citibank, dan BCA,” ujar dia. (E2) adi@lampungpost.co.id

ORAQLE menggelar promosi menarik. Pada bulan penuh berkah ini, distro yang ber­ lokasi di Jalan ZA Pagaralam No. 12 C, Bandar Lampung, memberikan diskon hingga 50%. Promosi akan digelar sampai dengan malam takbi­ ran Idulfitri. Vellya, desainer grafis, me­ nguraikan diskon yang diberi­ kan beragam, mulai dari 20— 50%. Diskon diberikan untuk

koleksi kaus yang dibanderol dengan harga normal Rp125 ribu. Lalu, diberikan pula untuk koleksi kemeja yang dibanderol dengan harga normal kisaran Rp200 ribu—Rp300 ribu. Tidak hanya itu, diskon juga diberikan untuk koleksi jaket dengan harga normal mulai dari Rp300 ribu, kemeja tangan pendek kisaran Rp200 ribu—Rp300 ribu, dan tas kisaran Rp100 ribu—Rp200

ribu. Diskon-diskon terse­ but diberikan untuk koleksi busana keluaran 2015 sampai awal 2016. “Besarnya diskon berdasarkan desain yang dita­ warkan,” ujarnya, Sabtu (2/7). Vellya menambahkan seba­ gai distro yang koleksi gelang­ nya cukup digandrungi, Oraqle baru-baru ini meluncurkan desain gelang terbarunya. De­ sain baru yang ditawarkan, se­ perti patern, icon, dan juga per­

mainan warna. Gelang tersebut dibanderol dengan harga Rp50 ribu untuk model glow dan Rp40 ribu untuk model biasa. Tidak hanya itu, tersedia pula pomade yang ditawarkan dengan dua jenis, yaitu water base dan oil base. Tidak hanya tahan lama, pomade terse­ but juga ditawarkan dengan beragam varian aroma yang unik, seperti mix fruit, lychee, dan bubble gum. (*4/E2)


EKONOMI

selasa, 5 juli 2016

Produksi Padi Naik 9,69% Luas lahan bertambah 58,54 ribu hektare atau 9,02% dan produktivitas sebesar 0,31 kuintal/ hektare atau 0,61%. ADI SUNARYO

P

ROVINSI Lampung ter­ us berupaya menggen­ jot hasil produksi gabah pada setiap musim panen. Pada 2015, tercatat produksi padi di Lampung mengalami kenaikan sebesar 9,69%. Kepala Badan Pusat Statis­ tik Provinsi Lampung Yeane Irmaningrum, dalam konfer­ ensi pers, Jumat (1/7), menu­ turkan produksi padi pada 2015 sebanyak 3,64 juta ton gabah kering giling (GKG) atau mengalami kenaikan sebanyak 321,83 ribu ton atau 9,69% dibandingkan tahun 2014. Meningkatnya produksi dikaitkan dengan mening­ katnya lahan seluas 58,54 ribu hektare atau 9,02% dan produktivitas sebesar 0,31 kuintal/hektare atau 0,61%. Sementara itu, produksi jagung pada 2015 sebanyak 1.50 juta ton pipilan kering, menurun 216,59 ribu ton (12,60%) dibandingkan 2014. “Penurunan produksi ter­ jadi karena penurunan luas panen sebesar 45,36 ribu hektare (13,39%), meskipun produktivitas mengalami pe­ ningkatan sebesar 0,46 kuin­ tal/hektare (0,91%),” ujarnya. Selain itu, produksi kedelai pada 2015 sebanyak 9,82 ribu ton biji kering menu­ run sebanyak 3,96 ribu ton (28,76%) dibandingkan 2014. Penurunan produksi ke­ delai terjadi karena penu­ runan luas panen seluas 2,69 ribu hektare (26,01%) dan

produktivitas sebesar 0,46 kuintal/hektare (3,79%). “Hal ini akibat peng­optimalan jar­ ingan irigasi sehingga pada tanam gadu para petani me­ nanam padi bukan kedelai lagi,” kata dia. Sementara itu, selama Juni 2016, survei harga produsen gabah mencatat 24 observasi. Observasi didominasi oleh kelompok gabah kualitas gabah ker­

Harga gabah di tingkat petani maupun penggilingan naik pada Juni. ing panen (GKP). Tidak dijum­pai kelompok gabah kualitas gabah kering giling (GKG) dan gabah kualitas rendah.

Harga Gabah Naik Di tingkat penggilingan, harga gabah tertinggi Rp4.675/ kg pada gabah kualitas GKP yaitu varietas Ciherang ter­ dapat di Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah, sedangkan harga gabah ter­ endah kelompok kualitas GKP yaitu Rp3.800/kg dengan varietas Muncul dan IR64 terdapat di Kecamatan Palas, Sragi, dan Penengahan, Ka­ bupaten Lampung Selatan. Harga tersebut berada di atas HPP yaitu Rp3.750/kg. Peningkatan rata-rata har­

ga kelompok kualitas GKP di tingkat petani sebesar 0,04% dari Rp4.075,60/kg menjadi Rp4.077,08/kg, dan di tingkat penggilingan dengan kelom­ pok kualitas yang sama naik sebesar 0,08% dari Rp4.168,45/ kg menjadi Rp4.171,67/kg. “Harga gabah di tingkat petani maupun penggilingan naik pada bulan Juni. Hal ini dis­ ebabkan berlalunya masa panen raya,” ujar Yeane. Dari sisi harga, Yeane mengatakan harga gabah tertinggi di tingkat petani mencapai Rp4.600/kg pada gabah kualitas GKP dengan varietas Ciherang terdapat di Kecamat­an Trimurjo, Ka­ bupaten Lampung Tengah. Harga gabah terendah ha­ nya Rp3.700/kg pada gabah kualitas GKP yakni varietas Muncul dan IR64 terdapat di Kecamatan Palas, Sragi, dan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan. Harga tersebut sama dengan harga pembelian pemerintah (HPP) yaitu Rp3.700/kg. Sementara itu, NTP Provinsi Lampung Juni 2016 untuk ma­sing-masing sub­ sektor tercatat sebesar 99,95 untuk subsektor padi & pa­ lawija (NTP-P), 102,45 un­ tuk subsektor hortikultura (NTP-H), 104,45 untuk sub­ sektor tanaman perkebunan rakyat (NTP-Pr), 113,88 untuk subsektor peternakan (NTPPt), 108,48 untuk subsektor perikanan tangkap, dan 96,05 untuk subsektor perikanan budi daya. Sedangkan NTP Provinsi Lampung tercatat sebesar 104,59. (E2) adi@lampungpost.co.id

LAMPUNG POST

15

OKUPANSI HOTEL NAIK Petugas merapikan kamar di Hotel Ibis Malioboro, Yogyakarta, Senin (4/7). Menurut data Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, tingkat hunian perhotelan di DIY mendekati Idulfitri mengalami kenaikan mulai H-3 Lebaran yang mencapai 60%, dan H+4 diperkirakan akan mencapai rata-rata hingga 80%.

n ANTARA/ANDREAS FITRI ATMOKO


OPINI

selasa, 5 juli 2016

LAMPUNG POST

16

Tradisi Mudik, Unjuk Keberhasilan, dan Esensi Idulfitri Fathor Razi Alumnus Magister Studi Islam UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta

S

ETIAP penghujung Ramadan, mudik ke kampung halaman menjadi hajat masyarakat muslim Indonesia setiap satu tahun sekali. Tradisi mudik seolah menegaskan menjadi kewajiban untuk menunaikan hajatnya sembari besar harapannya diwujudkan dengan balutan perasaan rindu disertai mata yang berbinar-binar, yang menurut Emha Ainun Najib (Cak Nun), sedang memenuhi tuntutan sukmanya untuk bertemu dan berakrabakrab ria kembali dengan asal-usulnya. Tidak ayal jika tradisi ini ditandai dengan membeludaknya para pemudik di pelbagai titik pelayanan jasa transportasi umum; statiun kereta api, terminal, maupun di bandara jauh-jauh hari tidak sepi-sepinya para calon pemudik untuk pulang ke kampung halaman. Kita juga melihat suasana membludaknya alat transportasi pribadi dan umum di setiap lalu lintas. Memang diakui, peristiwa primordial dari tahun ke tahun terkemas dalam tradisi yang kebanyakan para pemudik adalah masyarakat migran maupun urban, yang mempertaruhkan nasib diperantauan. Setelah sekian lama bergumul dengan rutinitas kerja di kota metropolitan dengan mobilitasnya cukup tinggi serta persiangannya yang tidak bisa terelakkan. Siapa yang kuat, ia akan berhasil, siapa yang lemah akan tergilas. Oleh sebab itu, kerja keras dan segala usaha pun dilakoninya. Mengais rezeki untuk menutupi kebutuhan sehari-hari dan diperuntukkan keluarga dan sanak famili kala Lebaran tiba.

Unjuk Keberhasilan Geliat tradisi mudik ke kampung selalu identik dengan sebuah keberhasilan dan kesuksesan yang tampak secara nyata, yaitu menunjukkan identitas materiil; kemewahan alat transportasi pribadi maupun dalam bentuk finansial dan buah tangan yang terbilang serbamewah. Tidak dipungkiri jika salah satu yang mendorong orang mudik ke kampung ha­ laman (desa) adalah keinginan untuk menunjukkan keberhasilan diri di kota. Sebab, keberhasilan itu,

terutama kekayaan materi, akan membuat strata (horizontal). Keseimbangan dalam menjalani kemereka ke desa akan naik, di banding ketika mereka hidupan akan terasa hambar jika salah satunya semasih di desa. Kesempatan untuk menunjukkan ngaja diterbengkalaikan. Fitrah tidak hanya identik kenaikan strata itu bisa dilakukan, tentu yang pa­ dengan kesucian, tetapi segala cinta pada semesta. ling ideal adalah ketika semua (KH Ali Yafie, (1997). warga desa pula kampung, Makna fitri adalah kembali­ yakni ketika Lebaran. (Tasyriq nya manusia kepada fitrahnya. Hifzhillah (2005) Segala dosa-dosa (baik ucapan Secara implemetatif, Selayaknya mudik untuk berdan tindakan) yang membekas meringankan beban oleh lain lebaran di kampung halaman dalam diri diangkat, digantikantidak disalahpahami dengan dengan cara memberikan zakat nya dengan paket magfirah oleh meneguhkan identitas personal Allah swt. Bak bayi yang terlahir maupun menyantuni fakir yang dihinggapi dengan budaya ke dunia dalam keadaan tidak hedonistis–konsumtif. Seba- miskin dengan cara bersedekah berdosa. Sejalan dengan hadis gaimana cendikiawan mus- dapat menafikan sifat egoisme, Rasul yang berbunyi: “kullu lim, Jalaluddin Rakhmat, yang mauludin yuladu ‘alal fitrah”. Setidak kenyang sendiri, tetapi menegaskan bahwa mudik tiap anak yang terlahir ke dunia Lebaran haruslah terbebas dari menerapkan kesalehan personal dalam keadaan suci. egoisme personal yang merunOleh sebab itu, lewat modan semangat kebersamaan tuhkan rasa kemanusiaan yang mentum hari besar umat Islam dalam berlomba-lomba dalam berbingkai rasa kasih sayang (Idulfitri), mudik sebagai mekebaikan (fastabiqul khairat). dia kecintaan akan menyamdan menyantuni antarsatu sama lain. bung serta mempererat tali Umat Islam yang masih mentradisikan mudik tidak silaturahmi kepada keluarga (terlebih khusus birrul lain supaya memaknai mudik dengan sebaik-baik­ walidaini) dan segenap sanak keluarga dan para nya. Tradisi mudik ke kampung halaman kiranya tetangga, setelah kita mengumpulkan pundi-pundi tidak untuk memeriahkan hari besar umat Islam de- pahala setelah sebulan lamanya kita berpuasa. ngan mencederai makna Lebaran yang sebenarnya. Kiranya salah besar jika hari nan fitri tersebut diDalam pada itu, kemeriahan secara penampilan hiasi dengan gaya dan penampilan semata; terlihat seronok serta pamer kesuksesan, harus dijauhi bagus dan rapi di luar. Tentulah sebagai umat Islam yang berakibat pada miskinnya moral, susila, etika, yang akan merayakan Lebaran atau Idulfitri tidak bahkan agama. Belum lagi budaya selebrisasi yang hanya sebatas meriah secara penampilan, tetapi diharapkan menyedot hati orang lain karena hanya miskin moral, susila, etika, bahkan agama. bermodal kesuksesan semu dari hasil merantau. Bahkan lebih dari itu, Idulfitri harus termanifestasikan dalam bentuk solidaritas antarsesama; saling Mudik Menuju Esensi Idulfitri membantu, tolong-menolong yang salah satunya zakat Harus diakui bahwa esensi IDULFITRI tidak fitrah ditunaikan bagi orang yang mampu (aghniya’) hanya bersubtansi pada pemaknaan yang bersifat sebelum salat Id dilaksanakannya, sebagaimana perenial-transenden (vertikal) demi mencurah- hadis Rasullah; “Zakat fitrah adalah pembersih bagi kan kecintaan terhadap Sang Khalik, melainkan orang yang berpuasa dari tindakan laku yang sia-sia bersubtansi pada pemaknaan yang bersifat sosial dan perbuatan yang kurang baik, sebagai hidangan

bagi orang-orang miskin; maka barang siapa yang menunaikannya sebelum salat Id, itulah zakat yang diterima (sebagai zakat fitrah) dan barang siapa yang menunaikannya sesudah shalat Id, maka itu adalah sedekah biasa sebagaimana sedakah-sedekah yang lain. (HR Abu Dawud dan Ibnu Majah). Secara implemetatif, meringankan beban oleh lain dengan cara memberikan zakat maupun menyantuni fakir miskin dengan cara bersedekah dapat menafikan sifat egoisme, tidak kenyang sendiri, tetapi menerapkan kesalehan personal dan semangat kebersamaan dalam berlomba-lomba dalam kebaikan (fastabiqul khairat). Sebaliknya sikap apatisme, antipati sosial, vandalisme, maupun segala bentuk anarkisme justru yang mencederai hari nan suci tersebut. Padahal, telah jelas sabda Rasullah yang berbunyi: “layu’minu ahadukum hatta yuhibbu liakhihi ma tuhibbu linafsihi. Belum sempurna imam seseorang dari kalian hingga dia mencintai untuk saudaranya apa yang dia cintai untuk dirinya. (HR Bukhari). Seseorang yang berperilaku baik, selalu mendatangkan kebaikan pula. Sejalan dengan peribahasa Arab; al-ihsanu riqqun, wal mukafaatu ‘itqun. Kebaik­an adalah bentuk kelembutan dan kebercukupan adalah pembebasan. Jelaslah, hari Lebaran atau Idulfitri tidak hanya dijadikan momentum maupun seremonial belaka, tetapi sebagai bentuk rasa kemanusiaan yang menyeluruh. Oleh karena itu, merayakan Lebaran sebagai hari besar umat Islam, sejatinya tidak hanya dijadikan momentum dan sebatas seremonial belaka. Sebaliknya, menumpahkannya dengan tradisi maafmemaafkan sebagai titik balik untuk meruntuhkan cengkraman budaya anarkisme psikis dan fisik dalam ruang sosial di era modern ini. Selebihnya, agar umat Islam tetap menguatkan nilai-nilai ketauhidan dengan meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta mengharap ampunan-Nya dan mempertemukan pada hari nan fitri di tahun yang akan datang. Mohon maaf lahir dan batin. Kullu ‘amin wa antum bikhairin. n

Budaya Mudik Lebaran Komaruddin Hidayat Guru Besar Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

R

A S U L U L L A H m e n g i n g at k a n umatnya, ibarat memacu kuda, mendekati garis finis hendaknya larinya makin kencang agar menjadi pemenang. Begitu pun dalam ibadah puasa Ramadan, di 10 hari terakhir hendaknya diperbanyak ibadah karena hari-hari itu justru akan menentukan kualitas dan keutuhan ibadah di bulan suci ini. Namun, rupanya yang lebih heboh ialah agenda pulang mudik. Semoga saja mudik Lebaran pun akan tercatat sebagai ibadah. Fenomena Lebaran telah berakar kuat dalam masyarakat dan ini akan tetap bertahan terus terlebih ketika urba­ nisasi juga meningkat. Pengamat asing mengatakan orang Indonesia, khususnya Jawa, “They are very much attached to their lands”. Masyarakat kita sangat terikat kuat dengan Tanah Air dan kampung halam­ an. Itu terbukti, ketika keluarga yang mengalami rumah hancur terkena tanah longsor ditawari pindah tempat oleh pemerintah, mereka menolak pindah. Jadi, masyarakat Indonesia bukan bangsa yang senang berdiaspora. Mangan ora mangan asal ngumpul. Tentu saja di kalangan generasi muda sudah mulai kendur ikatan etnik dan kedaerahan, mereka berkarier dan hidup di rantau. Namun, sangat jauh jika dibandingkan dengan masyarakat Tionghoa, Turki, India, dan Yahudi, yang tinggal dan membangun komunitas di

PARTISIPASI OPINI

Kreasi Masyarakat Tradisi yang memiliki dimensi keagamaan sulit hilang atau dihilangkan dari masyarakat, seperti di Bali, tempat agama dan budaya telah menyatu. Di Indonesia, budaya Lebaran justru makin meriah dan menguat karena dampak ekonomi dan sosialnya sangat positif

bagi masyarakat dan negara. Budaya Lebaran secara signifikan ikut memperkukuh kohesi sosial dan mendukung pemerataan ekonomi. Mobilitas warga yang sedemikian masif telah mendorong pembangunan infrastruktur dan menghidupkan bisnis transportasi

Wakil Presiden pernah berujar kepada saya, puasa itu hanya sebulan, tetapi acara berbuka puasa bisa 50 kali, karena mesti menghadiri undangan acara buka bersama di berbagai tempat. nasional dengan segala turunannya. Tradisi pulang mudik yang awalnya hanya populer di kalangan masyarakat Jawa sekarang juga menular ke luar Jawa. Festival yang telah mentradisi yang diciptakan negara ialah peringatan kemerdekaan 17 Agustus. Namun, dampak sosial ekonominya tidak sebesar dan seheboh Lebaran. Begitu pun pesta tahun baru. Gebyarnya hanya sesaat dan miskin aura keagamaannya. Namun, suasana Ramadan yang ditutup dengan Idulfitri sangat kental aura religiusitasnya. Banyak orang yang mengeluarkan

zakat dan sedekah pada Ramadan, sehingga ketika tiba Lebaran suasana batin terasa lega. Masing-masing merasa sa­l ing memaafkan dan dimaafkan. Suasana yang demikian ini bukan hasil rekayasa politik, melainkan benar-benar tumbuh dari bawah, ke luar dari hati yang selalu ingin memperbaiki kualitas hidup dan merasakan nikmatnya kebersamaan, toleransi, dan kedamaian yang muncul dari penghayatan iman. Konon sejarahnya, di Eropa hari libur Sabtu dan Minggu disebut holiday karena diinspirasi Bibel bahwa Tuhan istirahat mengurus dunia pada Sabtu. Oleh karena itu, manusia juga istirahat dari kerja mengejar duniawi lalu diganti dengan acara ritual memuja Tuhan, sehingga pada holyday, hari suci, orang pergi ke gereja atau kuil untuk memuja Tuhan. Namun, sekarang telah terjadi proses sekularisasi, nilai-nilai keagamaan justru hilang pada holiday, yang menonjol ialah pesta duniawi yang penuh hura-hura. Ketika saya jalan-jalan ke Eropa Timur, masih terdapat sisa-sisa tradisi Kristen kuno.

Buka Puasa 50 Kali Ketika datang Sabtu dan Minggu, tokotoko tutup sekalipun banyak turis. Itu pengaruh metafora Bibel, bahwa Sabtu Tuhan pun istirahat sehingga manusia juga mesti istirahat, lalu diganti dengan memperbanyak berdoa dan bekerja bakti, tidak mencari uang.

Dari sekian banyak tradisi, jika di dalamnya ada unsur keagamaan, biasanya itu akan mampu bertahan lama. Contoh yang fenomenal ialah masyarakat Hindu di Bali, antara ritual keagamaan dan budaya telah menyatu, bahkan menjadi daya tarik turis yang mendatangkan devisa. Bagi masyarakat Islam Indonesia, selama Ramadan juga berkembang tradisi berbuka bersama. Wakil Presiden Jusuf Kalla pernah berujar kepada saya, puasa itu hanya sebulan, tetapi acara berbuka puasa bisa 50 kali karena mesti menghadiri undangan acara buka bersama di berbagai tempat. Ketika Lebaran tiba, yang paling utama dari segi agama ialah mendirikan salat Idulfitri di lapangan atau masjid agung. Namun, yang membuat heboh ialah acara pulang mudik kumpul keluarga, dilanjutkan dengan silaturahmi saling memaafkan dan menikmati hidangan Lebaran bersama tetangga dan sanak saudara. Silaturahmi itu juga diselenggarakan di perkantoran, biasanya pada minggu pertama masuk kerja, diikuti semua karyawan lintas agama. Mengingat animo pulang mudik tetap tinggi, syukurlah pemerintah selalu berusaha meningkatkan kenyamanan dan keamanan acara mudik berupa perbaikan infrastruktur, sehingga budaya Lebaran makin terasa ramah dan menggembirakan. Orang bilang, kalau tidak mudik, Lebarannya serasa hanya separuh. n

Lampung Post menerima opini orisinal dan tidak dikirim ke media lain, tak lebih dari 6.000 karakter. Kirim via e-mail ke opini@lampungpost.co.id dengan mencantumkan nomor kontak dan rekening bank. Kami mengutamakan tulisan yang mengkaji fenomena aktual di lingkungan masyarakat Lampung. Setiap artikel/tulisan, foto atau materi apa pun yang telah dimuat di Lampung Post dapat dipublikasikan atau dialihwujudkan kembali dalam format digital dan atau nondigital tetap merupakan bagian dari harian ini.

Direktur: Usman Kansong. Pemimpin Umum: Bambang Eka Wijaya. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: Iskandar Zulkarnain. Pemimpin Perusahaan: Prianto A. Suryono. Dewan Redaksi Media Group: Bambang Eka Wijaya, Djadjat Sudradjat, Elman Saragih, Gaudensius Suhardi, Laurens Tato, Lestari Moerdijat, Najwa Shihab, Putra Nababan, Rahni Lowhur Schad, Saur Hutabarat, Suryopratomo, Usman Kansong. Kepala Divisi Pemberitaan: D. Widodo. Kepala Divisi Content Enrichment: Iskak Susanto. Kepala Divisi Percetakan: Kresna Murti. Asisten Kepala Divisi: Nova Lidarni, Musta’an Basran, Sri Agustina. Sekretariat Redaksi: Nani Hasnia.

luar negeri. Dugaan saya, kata Lebaran berasal dari bahasa Jawa, yang berarti seseorang sudah selesai menyelenggarakan sebuah hajatan. Itulah hajatan melaksanakan perintah puasa selama Ramadan. Dengan hadirnya Lebaran, seseorang diajarkan untuk lebur, yaitu menyatu kembali dengan sesama hamba Tuhan, apa pun status sosialnya, setelah kembali ke fitrahnya. Itu ditandai dengan diselenggarakannya acara halalbihalal di lingkungan perkantoran dan masyarakat, sebuah forum untuk saling memaafkan dan memperkukuh rajutan sosial. Lebaran juga mendorong munculnya sikap luber, yaitu sikap filantropis, senang berbagi rezeki, dan mensyukuri anugerah Tuhan yang diterimanya selama ini. Oleh karena itu, banyak keluarga muslim yang mengeluarkan zakat tahunan serta sedekah sehabis Ramadan, di luar zakat fitrah. Tradisi mudik pulang kampung juga menjadi medium untuk mengekspresikan rasa syukur setelah puasa sebulan yang di dalamnya terkandung semangat lebur dan luber.

Redaktur: Abdul Gofur, Iyar Jarkasih, Muharram Candra Lugina, Padli Ramdan, Rinda Mulyani, Vera Aglisa, Wiwik Hastuti.

Desain Grafis/Foto Redaktur: Hendrivan Gumala, Asisten Redaktur: Sugeng Riyadi, Nurul Fahmi, Ridwansyah.

Asisten Redaktur: Aris Susanto, Delima Natalia Napitupulu, Dian Wahyu Kusuma, Eka Setiawan, Fathul Mu’in, Ricky P. Marly, Susilowati, Wandi Barboy.

Biro Wilayah Selatan (Lampung Selatan): Herwansyah (Kabiro), Aan Kridolaksono, Juwantoro. Business Development: Amiruddin Sormin.

Biro Wilayah Utara (Lampung Utara, Way Kanan, Lampung Barat): Mat Saleh (Kabiro), Aripsah (Asisten Kabiro), Eliyah, Hari Supriyono, Hendri Rosadi, Yudhi Hardiyanto, Candra Putra Wijaya, Yon Fisoma, Fajar Nafitra.

Senior Account Manager Jakarta: Pinta R Damanik.

Liputan Bandar Lampung: Adi Sunaryo, Deni Zulniyadi, Febi Herumanika, Firman Luqmanul Hakim, Ikhsan Dwi Satrio, M Umarudinsyah Mokoagow, Nur Jannah, Setiaji Bintang Pamungkas, Umar Wira Hadi Kusuma, Zainuddin, . Liputan Jakarta: Hesma Eryani. Radio SAI-LAMPOST.CO. : Isnovan Djamaludin (Redaktur), Gesa Vitara (Asisten Redaktur), Asrul Septian Malik. Publishing (Tabloid, Majalah, Buku): Rahmat Hidayat, Djadi Satmiko. Content Enrichment Bahasa: Wiji Sukamto (Asisten Redaktur), Chairil, Kurniawan, Aldianta.

Biro Wilayah Tengah (Lampung Tengah, Metro, Lampung Timur): Chairuddin (Kabiro), M. Wahyuning Pamungkas (Asisten Kabiro), Agus Chandra, Agus Susanto, Andika Suhendra, Djoni Hartawan Jaya, Ikhwanuddin, M. M. Lutfi, Suprayogi, Musannif Effendi Y. Biro Wilayah Timur (Tulangbawang, Mesuji, Tulangbawang Barat): Juan Santoso Situmeang (Kabiro), Merwan (Asisten Kabiro), Rian Pranata. Biro Wilayah Barat (Tanggamus, Pringsewu, Pesawaran): Widodo (Kabiro), Abu Umarali, Mif Sulaiman, Sudiono, Ahmad Amri.

Senior Account Manager Lampung: Syarifudin. Account Manager Lampung: Edy Haryanto. Account Manager Iklan Biro: Siti Fatimah. Manager Sirkulasi: Indra Sutaryoto. Manager Keuangan & Akunting: Handoko. Alamat Redaksi dan Pemasaran: Jl. Soekarno Hatta No.108, Rajabasa, Bandar Lampung, Telp: (0721) 783693 (hunting), 773888 (redaksi). Faks: (0721) 783578 (redaksi), 783598 (usaha). http://www.lampost.co e-mail: redaksi@ lampungpost.co.id, redaksilampost@yahoo.com. Jakarta: Gedung Media Indonesia, Kompleks Delta Kedoya, Jl. Pilar Raya Kav. A-D, Kedoya Selatan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Telp: (021) 5812088 (hunting), 5812107, Faks: (021) 5812113. Kalianda: Jl. Soekarno-Hatta No. 31, Kalianda, Telp/Fax: (0727) 323130. Pringsewu: Jl. Ki Hajar Dewan-

tara No.1093, Telp/Fax: (0729) 22900. Kotaagung: Jl. Ir. H. Juanda, Telp/Fax: (0722) 21708. Metro: Jl. Diponegoro No. 22 Telp/Fax: (0725) 47275. Kotabumi: Jl. Pemasyarakatan Telp/Fax: (0724) 26290. Liwa: Jl. Raden Intan No. 69. Telp/Fax: (0728) 21281. Penerbit: PT Masa Kini Mandiri. SIUPP: SK Menpen RI No.150/Menpen/SIUPP/A.7/1986 15 April 1986. Percetakan: PT Masa Kini Mandiri, Jl. Soekarno - Hatta No. 108, Rajabasa, Bandar Lampung Isi di Luar Tanggung Jawab Percetakan. Harga: Eceran per eksemplar Rp3.000 Langganan per bulan Rp75.000 (luar kota + ongkos kirim).

DALAM MELAKSANAKAN TUGAS JURNALISTIK, WARTAWAN LAMPUNG POST DILENGKAPI KARTU PERS DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA ATAU MEMINTA IMBALAN DENGAN ALASAN APA PUN. Member of Media Group


OPINI

selasa, 5 juli 2016

LAMPUNG POST

nuansa

17

PAK DE PAK HO

Kuminta Hatimu

T

n LAMPOST/hendrivan

Susilowati Wartawan Lampung Post

IGA ratus enam puluh lembar­a n hari menggiling manusia berkejaran dengan berbagai peristiwa. Tiap-tiap hati mengejar ingin yang zahir pun tersembunyi. Kadang bagai kita sendiri yang patut mendapat ingin itu. Di luar kesadaran diri, di setiap pojok penjuru bumi, adalah manusia lain mengejar angan serupa. Mestinya kita berjalan beriringan berserta mereka. Saling bantu pun saling kasih mengejar ingin yang sama, bukankah Allah pemilik semesta tidak menghadirkan ingin kita sebuah saja. Setiap yang diingin, pastilah ada kembarannya, adalah yang serupa, bahkan banyak ingin-ingin yang bisa dibagi bersama. Namun, kadang kita lebih memilih memilikinya seorang saja. Seolah semesta ini hanya hak kita. Berhenti sejenak dari pengejaran cita, tengok sekeliling, banyaklah sang lain yang sedang berlari menuju cita serupa. Kita bisa berbagi senyum dengan mereka, dapat bertukar cerita pun sa­ling menebar cita. Namun, yang sering kita lakukan, mengepalkan tangan dan mengarahkan pada yang lain karena menganggapnya pesaing.

Kita pasti tersenyum dengan kebersamaan burung bangau menutuk sisa biji yang tersembunyi di balik rerumputan. Mereka mematukkan paruh panjangnya ke tanah basah sisa hujan. Bukankah sebenarnya bangaubangau itu bisa saling patuk berebut bebijian yang masih menjadi rahasia. Sebab, kesadaran kebersamaan, binatang pun tidak melakukannya. Rasa kanaah dan hakulyakin rezeki dibagi oleh Sang Mahaadil, membuat para bangau memilih bersaudara dalam lapar pun dahaga. Mungkinkah dia menertawakan manusia yang bisa saling bunuh hanya karena sejumput nasi atau sejengkal tanah yang hakikatnya pukan miliknya? O..tidak, bangau tidak sempat menertawakan siapa pun. Kawanan bangau asyik menikmati hidupnya yang penuh dengan pesona. Waktunya telah teratur sedemikian indah, untuk terbang ke suatu lembah lalu berpindah ke lembah lainnya. Ke mana pun mereka mengepakkan sayap, mematukkan paruh, di tengoknya orang tua, anak, saudara, rekan, keluarga, pun

teman-temannya. Satu sama lain saling berbagi pun mengingatkan saat harus makan pun terbang, hingga tidak ada bangau yang ter­ sesat atau tertinggal rombongan dan mati telantar. Mereka tidak pernah menimbun bebijian karena mengingat kawanan lain yang akan singgah di lembah yang sama. Sungguh, kawanan bangau tidak pernah saling patuk apalagi saling bunuh karena makanan. Sebuah tatanan kemasyarakatan yang indah, bukan?. Kita bukan kawanan bangau yang selalu merantau. Namun, kita bisa belajar darinya sebagai perantau. Sebab, suatu saat kita akan kembali di kampung akhirat yang abadi. Hidup kita juga tidak seindah bangau-bangau yang selalu bersama pun berbagi. Sering, demi mencapai ingin, kita saling sikut, saling umpat, juga caci, baik yang terlahir maupun di dalam hati. ALLAH telah memberikan waktu yang fitri untuk kita berbagi, berbagi maaf juga hati. Oleh sebab itu, kuminta hatimu atas segala khilaf selama ini. Selamat hari raya Idulfitri. n

Selamat Idulfitri, mohon maaf lahir dan batin.

Lebaran di ambang gerbang.

n FERIAL

Pojok Ada 36 titik rawan lakalantas. Sebagian karena jalan rusak, bukan? n LBH luncurkan posko sertifikasi usai Lebaran. Jangan ragu-ragu mengadu ya.

SURAT PEMBACA

Prakiraan Cuaca Posko Lebaran BULAN puasa tidak lama lagi akan pergi meninggalkan kita umat muslim dan meriahnya Idulfitri sudah mulai terasa. Lebaran sangat erat kaitannya dengan mudik, kembali ke kampung halaman bertemu dengan keluarga dan sanak saudara tercinta. Setiap individu tentunya memiliki strategi sendiri dalam menjalankan aktivitas mudiknya tahun ini, ada yang memilih jalur udara, jalur laut, bahkan jalur darat. Untuk memberikan kenyamanan dalam mudik kali ini, kami dari BMKG memberikan informasi terkait cuaca sepanjang jalur perjalanan mudik, baik via udara, laut, maupun darat. Untuk informasi angkutan Lebaran tahun ini, BMKG memberikan prakiraan cuaca sepanjang rute perjalanan mudik, mulai dari Sabang hingga Me­ rauke, yang dapat diakses melalui situs web meteo. bmkg.go.id/posko/display. Prakiraan di dalam situs web tersebut berupa informasi cuaca terkait kondisi cuaca dan juga arah kecepatan angin, prakiraan ini akan di-update secara berkala (6 jam sekali). Peta di dalam web sudah dibagi menjadi beberapa provinsi yang ada di Indonesia dan sudah tertera rute perjalan yang ada di provinsi tersebut, baik jalur lintas utama maupun jalur alternatif. Informasi peringatan dini cuaca ekstrem juga tidak lupa akan muncul dalam tampilan web yang ada. BMKG sendiri meningkatkan kinerja selama arus mudik ini mulai dari H-12 (24 Juni 2016) sampai dengan H+10 (17 Juli 2016). Kami membuka layanan terkait informasi terkait kondisi cuaca selama 24 jam untuk di darat dan juga kondisi gelombang di wilayah perairan. Masyarakat bisa mengunjungi web www. bmkg.go.id dan menghubungi kontak di dalamnya. Jika mempunyai kontak dengan kantor BMKG di wilayah yang kita tuju akan lebih baik karena kantor BMKG ada di seluruh provinsi, terutama di bandara. Untuk sekarang ini hampir setiap kantor BMKG memiliki media sosialnya masing-masing. Jadi masyarakat cukup melakukan pencairan terkait wilayah yang akan kita datangi dan mengamati informasi yang ada di dalamnya, terutama media sosial Facebook. Sebelum menjalankan aktivitas mudik, terutama yang akan melalui jalur darat, tidak ada salahnya memantau prakiraan cuaca yang telah kami sediakan dan memperhatikan warning terkait peringatan dini yang diprediksi akan terjadi. Hal ini terkait dengan kenyamanan dan juga keselamatan kita selama perjalanan. Tercatat jumlah kecelakaan arus mudik setiap tahunnya menurun mulai tahun 2014 dengan 2.042 kejadian, menjadi 1.952 pada 2015. Kecelakaan lalu lintas memang tidak sepenuhnya bisa dihilangkan, tetapi paling tidak kita sama-sama bisa mengantisipasi dan berharap kecelakaan yang terjadi seminimal mungkin. Terkait kecelakaan yang disebabkan dari kondisi cuaca buruk dapat terjadi, berupa licinnya jalanan, pendeknya

jarak pandang karena derasnya hujan, serta tumbangnya pepohonan akibat kencangnya angin. Untuk prakiraan cuaca di pelabuhan ataupun di sepanjang rute perjalanan dapat diakses melalui web maritim.bmkg.go.id/prakiraan/jalur_mudik. Informasi yang didapat terkait tingginya gelombang di wilayah peraitan yang akan dilalui dan kondisi cuaca di wilayah keberangkatan hingga ke lokasi tujuan. Untuk jalur laut, moda penyeberangan, disiapkan 195 kapal roro, naik delapan kapal dari 2015. Moda laut disiapkan 1.273 kapal, naik 11 kapal dari 2015. Penambahan armada ini tentunya disiapkan agar tidak terjadi penumpukan berlebih­ an saat masyarakat mudik menggunakan kapal laut dan juga agar dapat mengangkut seluruh lonjakan pemudik yang terjadi tahun ini. BMKG juga membuat prakiraan cuaca di setiap provinsi yang berlaku selama 12 jam ke depan, yang terdiri dari prakiraan cuaca jalur lintas utama dan juga jalur alternative, serta prakiraan cuaca di wilayah penyebarangan laut terkait tingginya gelombang maksimal yang diprediksi terjadi. Untuk prakiraan 12 jam ini akan kami kirimkan via e-mail kepada instansi-instansi terkait, seperti BPBD, Basarnas, Polda, DAMRI, Pelni, dan instansi lainnya yang terkait langsung dengan aktivitas mudik. Hal ini untuk mengantisipasi kemungkin­ an buruk yang dapat terjadi yang disebabkan oleh cuaca. Instruksi dari Mentri Perhubungan sendiri jika kondisi cuaca buruk, penerbangan ataupun pelayaran akan langsung dibatalkan. Pembentukan posko angkutan Lebaran bertujuan melaksanakan pemantauan dan pengendalian lalu lintas dan angkutan Lebaran terpadu 2016, sehingga keterlibatan semua unsur dalam posko angkutan Lebaran menunjukkan telah siap memberikan pelayanan angkutan Lebaran 2016 kepada masyarakat. Sinergi yang baik dari setiap instansi tentunya akan menghasilkan suasana mudik yang kondusif untuk masyarakat. Peningkatan arus mudik diprediksi terjadi mulai Jumat (1/7) baik di jalur darat dan maupun udara dan laut. Untuk pengguna jalur darat, jika merasa lelah bisa menepikan kendaraannya dan beristirahat sejenak untuk memulihkan stamina lalu kembali melanjutkan perjalanan. Perhatikan jalan berlubang sepanjang perjalanan dan selalu memantau perubahan cuaca yang terjadi agar kita senantiasa aman dalam perjalanan. Masyarakat diimbau lebih waspada dalam mudik kali ini agar dapat tiba di kampung halaman dengan selamat dan dapat merayakan Idulfitri dengan penuh suka cita bersama orang terkasih. Kami dari BMKG mengucapkan selamat menjalankan dan menikmati perjalanan mudik, semoga selamat sampai tujuan. Ramadhan Nurpambudi Prakirawan Stasiun Meteorologi Radin Inten II Lampung

n ANTARA/ANDREAS FITRI ATMOKO.

PEMANDU PASAR BERINGHARJO. Petugas pemandu pasar berjaga di puntu masuk Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Minggu (3/7). Saat ini sebanyak 10 pasang pemandu pasar ditempatkan pada sejumlah titik di Pasar Beringharjo guna membantu memberikan informasi bagi wisatawan yang berkunjung ke pasar. kunci kontak dan 2 motor hilang digondol maling/ Mana tanggung jawab Rektor Unila dan para satpam. Jangan makan gaji buta tanpa kinerja yang benar, demi kenyamanan kami yang kuliah di unila tercinta. 085658383xxx

Jangan Pilih Kasih

Adakan Pemutihan

Gaji ke-14 kata Presiden Jokowi sebagai pengganti kenaikan gaji. Sebab, di 2016 tidak ada kenaikan gaji, berarti pensiunan juga harus dapat, kalau tidak berarti pilih kasih dong? 082179473xxx

Yth. Gubernur Lampung. Jika 1 juta kendaraan yang menunggak pajak bisa membayar, bagaimana kalau ada program pemutihan pajak seperti beberapa tahun yang lalu dan otomatis PAD akan meningkat. 081271907xxx

PNS Panen, Guru Honorer Menangis

Pungli di PLN

Gaji 13 dan 14 cair. Guru honorer murni tidak dapat apa-apa. Mau Lebaran jadi tangisan. Anakanak menunggu di rumah. Kasihan siapa peduli mereka. Pejabat terkait lupa karena terlalu senang. Apa kabar DPRD Lampung Timur? 081279151xxx

Obat Gratis Kepada Direktur RSD Riyacudu, tolong agar kami peserta BPJS berobat supaya obatnya ada semua, jangan ada yang menebus. Terima kasih. 082183005xxx

Mencegah KKN Yth. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung. Kami mohon dalam tahun ajaran baru ini agar para kepala sekolah dasar negeri, terutama yang berada di wilayah Kabupaten Lampung Tengah, segera dimutasi dari sistem kerjanya, khususnya kepala sekolah, agar ada angin segar dan mencegah terjadinya KKN. 085789614xxx

Tindak Mobil Pemuat Pasir Yth. Kapolda Lampung. Mohon ditindak tegas truk yang masih memuat pasir dan sebagainya, yang masih beroperasi di wilayah jalur Kalirejo dan Pringsewu karena ini sudah mendekati Lebaran. Oleh karena itu, kendaraan-kendaraan besar mengganggu arus mudik Lebaran. Terima kasih. 085377200xxx n ANTARA/UMARUL FARUQ

ZIARAH KORBAN LUMPUR LAPINDO. Warga korban lumpur Lapindo menaburkan bunga untuk keluarga mereka yang telah wafat di tanggul titik 42 Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Minggu (3/7). Warga korban lumpur Lapindo menjelang Idulfitri melakukan ziarah untuk mendoakan keluarga dan kerabat yang makamnya telah tenggelam oleh lumpur.

Parkir di FMIPA Tidak Aman Yth. Rektor Unila. Tolong kinerja satpam dibenahi karena pada Sabtu (25/6) sore, ada 9 motor yang dirusak

Yth. Manajer PLN Wilayah Lampung. Kami warga Dusun Margorahayu, Desa Tambakjaya, Kecamatan Wai Tenong, merasa dirugikan karena adanya pungli di PLN. 082280575xxx

Perjuangkan Hak Guru Ikasi yang bermasalah harusnya PGRI maju berjuang membela hak-hak guru. Ini bukan permasalahan individu guru, tetapi sudah berkaitan dengan pelecehan dan merendahkan profesi guru. PGRI jangan hanya aktif terima iuran anggota. 089610678xxx

Biar Cepat Haji Pak Sekkab Lampung Selatan menyampaikan di Palas kalau mau mempercepat naik haji temui Kemenag Lamsel, memang bisa, Pak? 082182088xxx

Masjid Kubah Intan Yth. Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan. Kami sangat senang sekali Masjid Kubah Intan Kalianda sudah ramai yang salat, mulai dari pejabat, hingga kepala dinas juga salat berjemaah. Bahkan, para kadis bergantian saat salat memberikan kultum. Kami berharap, kegiatan tersebut tidak hanya saat Ramadan, tetapi dilaksanakan terus-menerus. Agar Masjid Kubah Intan makin banyak yang salat berjemaah. 082175949xxx

Kota Kumuh Pemandangan kota menjadi kumuh sejak bermunculan lapak-lapak pedagang di kawasan Lapangan Merah, Enggal. Mohon aparat terkait agar ditertibkan demi keindahan dan kebersihan kota kita. 081379655xxx


Selasa, 5 Juli 2016

humaniora

LAMPUNG POST

18

PGRI Bandar Lampung Dinilai Melempem Masalah sertifikasi di Bandar Lampung tidak kunjung selesai sejak tahun lalu. NUR JANNAH

D

n DOKUMENTASI LAMPUNG POST

IKUTI OUTBOUND. Siswa PG TK Global Surya Bandar Lampung mengikuti outbound di Tabek Indah, Natar, Lampung Selatan, beberapa waktu lalu. Outbound kerap dilakukan untuk merangsang kreativitas anak.

INAS Pendidikan Kota Bandar Lampung mulai membayarkan rapel tunjangan sertifikasi guru di Bandar Lampung periode Juni— Desember 2015. Meski demikian, ribuan guru di Bandar Lampung tetap mengharapkan agar pencairan sertifikasi triwulan pertama 2016 segera cair. PGRI Kota Bandar Lampung sebagai organisasi dengan anggota terbanyak, dinilai melempem dan terkesan enggan memperjuangkan hak guru. “Sangat disayangkan PGRI Kota Bandar Lampung malah melempem, diam saja, sedangkan organisasi guru lainnya berjuang keras dan sangat vokal memperjuangkan nasib guru,” kata ketua Forum Martabat Guru Indonesia (FMGI) Lampung Purwanto, kepada Lampung Post, Senin (4/7). Organisasi guru lain siap memberi dukungan

hingga guru bisa menerima haknya. FMGI sangat menyayangkan sikap PGRI Kota Bandar Lampung yang selama ini hanya bungkam, padahal organisasi tersebut punya banyak anggota yang dapat mengakomodasi kepentingan guru. Menurut dia, masalah sertifikasi di Bandar Lampung tidak kunjung selesai sejak tahun lalu. “Forum guru lain siap mengakomodasi kepentingan guru jika PGRI mampet,” ujar dia. Salah satu guru SMA di Bandar Lampung yang belum dibayarkan, Muadin, mengatakan pihaknya siap melaporkan masalah tersebut kepada LBH maupun pihak kepolisian. Menurutn dia, selama ini para guru sudah sabar menunggu iktikad baik dari Pemerintah Kota Bandar Lampung untuk segera membayarkan dana sertifikasi. “Kami anggap kemarin masih puasa, tidak ingin ada kegaduhan sekaligus menunggu iktikad dari pemerintah. Namun, kalau

sudah seperti ini apa boleh buat,” ujarnya. Meski rapel sertifikasi sudah mulai dibayarkan, pihaknya akan tetap membuka posko pengaduan di LBH pasca-Idulfitri. Dia menuturkan guru masih akan menunggu pencairan sampai tanggal 10 Juli. Jika hal itu belum dibayarkan juga, pihaknya akan mengambil sikap tegas. “Kami maklumi sekarang lagi pada mudik. Jika sampai tanggal 10 belum ada kejelasan, kami akan lapor ke Polda, jika perlu ke KPK karena ini hak guru. Uang pusat bukan uang pemda,” kata dia. Pihaknya menyayangkan sikap Wali Kota Bandar Lampung yang mengklaim bahwa dana sertifikasi guru di Bandar Lampung telah dibayarkan. “Itu nama­ nya belajar bohong. Guru pada komplain karena kenyataanya belum dibayar. Untuk guru swasta sebagian memang ada yang sudah dibayar. Namun, guru negeri sampai sekarang belum ada,” kata dia. (S2) nur@lampungpost.co.id

Kemenkes Bertanggung Jawab Beredarnya Vaksin Palsu ANGGOTA Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat yang membidangi kesehatan dari Fraksi Partai Gerindra, Roberth Rouw, mengaku prihatin dengan penyebar­ an vaksin palsu yang masif di tengah masyarakat. “Sangat prihatin dengan vaksin palsu ini,” kata Roberth di Kota Jayapura, Papua, akhir pekan lalu. Ia menilai pemerintah, dalam hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), harus bertanggung jawab atas apa yang terjadi selama ini. “Kemenkes dan BPOM harus bertanggung jawab atas peredaran vaksin palsu selama ini di masyarakat. Negara mem-

biarkan ini terjadi bertahuntahun, ini harus segera dihentikan,” kata Roberth. Politikus asal Papua itu berharap Kemenkes dapat berkoordinasi dengan BPOM dan Polri dalam mengusut jalur distribusi vaksin palsu dari hulu hingga ke hilir. Apalagi hingga kini satgas penanganan vaksin palsu sudah terbentuk. Sehingga, peredaran vaksin palsu bisa dengan mudah dihentikan. “Jalur distribusi vaksin palsu harus diputus, kita harus hentikan. Kemenkes BPOM dan Polri harus mengusut ini hingga tuntas,” kata dia. Selain itu, Roberth juga meminta kepada satgas

penanganan vaksin palsu untuk bekerja secara profesional dalam menjerat dan menghukum pelaku, baik itu pembuat maupun distributor. “Tangkap si pembuat dan distributor vaksin palsu, jangan tebang pilih, hukum seberat-beratnya.” Roberth juga menyesali kinerja BPOM dalam hal pengawasan produk ke­ sehatan yang tidak bekerja dengan baik. Sebab, sudah 13 tahun, dari 2003, peredaran vaksin palsu telah tersebar di masyarakat. Meski efek samping dari vaksin palsu tersebut belum diketahui, hal tersebut sangat membahayakan bagi dunia kesehatan di Indonesia. (ANT/S2)

Ritel Lanjutkan Kantong Plastik Berbayar PERUSAHAAN jaringan ritel modern, Alfamart, akan kembali melanjutkan atau memberlakukan uji coba kantong plastik berbayar secara nasional pada 1 Juli. “Ini untuk mendukung program pemerintah dalam menangani permasalahan sampah plastik di Indonesia,” kata Corporate Communication GM Alfamart, Nur Rachman, dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Minggu (3/7). Menurut dia, langkah itu disepakati Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan

Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo), menyusul berakhirnya masa uji coba pertama, yakni 21 Februari hingga 31 Mei 2016. Pada masa uji coba itu, masyarakat yang berbelanja di toko ritel modern diimbau membawa tas belanja sendiri atau dikenakan Rp200 per kantong plastik. “Masyarakat merespons positif uji coba lalu, tetapi masih belum menjangkau seluruh daerah di Tanah Air,” kata dia. Oleh sebab itu, pihaknya melanjutkan uji coba kedua ini. Alfamart akan memberi-

kan edukasi kepada konsumen agar masyarakat terbiasa membawa tas belanja sendiri saat ingin berbelanja. Nur Rachman menjelaskan KLHK telah mengeluarkan Surat Edaran Dirjen No. SE/8/ PSLB3/PS/PLB.0/5/2016 tentang Pengurangan Sampah Plastik melalui Penerapan Kantong Belanja Plastik Sekali Pakai Tidak Gratis. Menurut dia, selama masa uji coba, pengelola ritel modern akan melaporkan penggunaan kantong plastik kepada KLHK melalui Aprindo dan hasilnya menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah. (ANT/S2)


Selasa, 5 Juli 2016

RAMADAN 1437 HIJRIAH | Hlm.19

Teknokrat Santuni 20 Panti Asuhan dan Jompo

KULINER RAMADAN

Bolu Nanas Keju Bahan: n Kuning telur 4 butir. n Putih telur 3 butir. n Gula pasir 80 gram. n Pelembut kue SP 1 sendok teh. n Tepung terigu 100 gram. n Custard powder 1 sendok makan. n Mentega 100 gram, bisa menggunakan blue band cake and cookie, lelehkan. n Selai nanas 2 sendok makan. n Nanas kupas secukupnya. n Keju parut secukupnya. n Baking powder 1/2 sendok teh. Cara membuat: n Langkah pertama, kocokkan kuning telur, bersama dengan gula pasir, pelembut kue SP, hingga mengembang. Kemudian masukkan tepung terigu, baking powder, mentega cair, selai nanas, aduk sampai menjadi rata. n Tambahkan custard powder bila ingin kue lebih padat, lebih kuning, dan sedikit berbau vanilla, aduk sampai rata. n Masukkan putih telur ke adonan, kemudian aduk hingga rata. n Oleskan loyang diameter 20 cm dengan mentega, susun buah nanas didasar loyang, lalu tuangkan adonan, kukus kurang lebih 15 menit. n Setelah matang, balik kuenya oleskan dengan selai nanas lalu taburi dengan parutan keju. (INT/S1)

Ramadan momentum yang sangat baik untuk memberikan pemahaman bagi mahasiswa untuk peduli sesama. DELIMA NAPITUPULU

R

AMADAN bulan penuh berkah. Perguruan Tinggi Teknokrat menggelar safari Ramadan bertajuk Bersihkan Hati, Sucikan Diri, Jalani Bulan Suci Penuh Ampunan dengan mengadakan sahur on the road, buka puasa bersama anak yatim, hingga menyantuni 20 panti asuhan dan jompo. Safari Ramadan dilaksanakan mulai dari tataran unit kegiatan mahasiswa (UKM), badan eksekutif mahasiswa (BEM), hingga yayasan mulai sejak awal puasa hingga H-4 Lebaran. Ketua Yayasan Perguruan Tinggi Teknokrat Mahathir Muhammad mengatakan safari Ramadan adalah kesempatan silaturahmi antarsesama umat Muslim yang sekaligus membuktikan kepedulian terhadap sesama, terutama bagi yang

n LAMPUNG POST/RUDIYANSYAH

BERSAMA ANAK PANTI. Ketua Yayasan Pendidikan Teknokrat Mahathir Muhammad (berbatik biru muda) foto bersama dengan pengurus dan anak Panti Asuhan Kemala Puji, Bandar Lampung, baru-baru ini. Teknokrat melaksanakan safari Ramdan dengan mengunjungi dan menyantuni panti asuhan dan panti jompo. kurang mampu. “Ramadan harus diisi dengan indahnya kebersamaan sehingga kaum duafa, anak yatim, dan jompo bisa ikut merasakan kebahagiaan Idulfitri,” kata Mahathir kepada Lampung Post, Senin (4/7). Menurut dia, Ramadan momentum yang sangat baik untuk memberikan pemahaman bagi mahasiswa untuk peduli sesama. “Selain menumbuhkan rasa empati, safari Ramadan melatih dan membiasakan diri membantu sesama,” ujar dia. Safari Ramadan Teknokrat mengunjungi sebanyak 20 panti asuhan dan jompo. Jumlah anak yatim setiap

panti rata-rata 70 orang. Beberapa panti asuhan yang dikunjungi yayasan tersebut, yakni Yayasan Trisna Asih, Panti Fajar Mulya Islam, Panti Asuhan Roudhotus Sibyan, Panti Asuhan Dharmasari, Panti Asuhan Kemala Puji, dan Panti Asuh­an Al- Banat. Sementara di tataran mahasiswa, kunjungan dilakukan oleh UKM Futsal dan Tari Teknokrat di Panti Asuhan Maskanul Aitam, UKM Animedia dan Protek di Panti Asuhan Yayasan Husnul Khotimah, UKM Duta di Panti Asuhan Miftahul Janah, dan UKM Islam di Panti Asuhan Mahmudah. Selain mengunjungi panti,

Himpunan Mahasiswa SI juga telah melaksanakan sahur on the road, dengan membagikan makanan dini hari di beberapa titik di Bandar Lampung. “Mahasiswa juga memberikan makanan sahur bagi gelandangan yang tidur di jalanan,” kata dia. Seluruh sivitas akademika juga mengikuti salat tarawih berjemaah dalam rangka memperingati malam Nuzululquran (17 Ramadan). “Kami selalu menggiatkan salat berjemaah di kalangan sivitas akademika,” kata Mahathir. Selain menjalin silatu­rahmi dengan eksternal, mahasiswa digiatkan untuk memberi tausiah. Bukan hanya di ka-

langan kampus, tausiah mahasiswa anggota UKM Islam Ukmi Ar-Rahman Teknokrat juga disebarkan melalui media sosial. Beberapa judul tausiah, di antaranya Menolong Agama Allah, Fenomena Idulfitri di Indonesia, Mening­katkan ketakwaan di Bulan Ramadan, Menggapai Pahala di Bulan Ramadan, Keutamaan Lailatulkadar, Kiat-Kiat Menyempurnakan Puasa di Bulan Ramadan, dan Keutaman Ramadan. “Semoga seluruh niat baik dan tulus ini mendapat rida dan berkah dari Allah swt,” ujar Mahathir. (S1) delima@lampungpost.co.id


Selasa, 5 Juli 2016

RAMADAN 1437 HIJRIAH | Hlm.20

Memaknai

Kemenangan nan Fitri Merayakan Idulfitri berarti kembali kepada keberagamaan yang lurus dan ajaran yang benar sehingga memperoleh kemenangan. UMAR WIRAHADIKUSUMA

H

ARI ini merupakan hari terakhir umat muslim melaksanakan puasa. Setelah sebulan melaksanakan puasa dan melatih diri mengendalikan hawa nafsu, tibalah hari kemenangan, yaitu Idulfitri. Ustaz Imron mengatakan ada beberapa makna hari kemenangan Idulfitri. Pertama, dari kata Idulfitri itu sendiri yang berarti kembali ke fitrah, yakni asal kejadian, kesucian, atau agama yang benar. “Maka, setiap orang yang merayakan Idulfitri dianggap sebagai cara seseorang untuk kembali kepada ajar­an yang benar sehingga dia bisa memperoleh kemena­ngan,” kata Imron, dalam tausiahnya di Masjid Munawwaroh, Kedaton, Bandar Lampung, tadi malam (4/7). Kedua, dari kata minal aidin wal faizin yang ber­arti semoga kita termasuk orang-orang yang kembali memperoleh

kemenangan. Sebab, menurut para ahli, kata al-faizin diambil dari kata fawz, sebagaimana tersebut dalam Alquran, yang berarti keburuntungan atau kemenangan. Menurut Quraish Shihab, bila kata fawz dirujukkan ke­pada Alquran, ditemukan bah­wa hampir seluruh kata itu kecuali Alquran Surah An-Nisa: 73 mengandung makna pe­ngampunan dan keridaan Allah serta kebahagiaan surgawi. “Kalau begitu, bisa dipahami bahwa kata minal aidin wal faizin sesungguhnya bermakna doa, yakni semoga kita termasuk orang-orang yang memperoleh ampunan dan rida Allah swt sehingga kita bisa mendapatkan kenikmatan surga-Nya,” kata dia. Makna lain dari kata Idulfitri sebagai hari kemenangan adalah karena pada hari itu seluruh kaum muslimin dan muslimat baru saja menuntaskan kewajiban agamanya yang paling berat, yaitu menahan

hawa nafsu melalui ibadah Ramadan. “Mudah-mudahan pada Idulfitri ini kita termasuk orang-orang yang kembali dan memperoleh keridaan Allah, serta menikmati keindahan surga-Nya, sebagai bukti bahwa kita menang dalam mengatasi segala ujian-Nya. Wallahualam,” kata dia. Imron memaparkan dalam literatur-literatur Islam klasik, Idulfitri disebut sebagai Idul Ashgar (hari raya yang kecil), sedangkan Iduladhha adalah Idul Akbar (hari raya yang besar). Namun, umat Islam di Tanah Air selalu terlihat lebih semarak merayakan Idulfitri dibandingkan harihari besar lainnya, bahkan Iduladha sekalipun. Momen Idulfitri dirayakan dengan aneka acara, dimulai dengan salat id berjemaah di lapangan terbuka hingga halalbihalal antarkeluarga yang kadang memanjang hingga akhir Syawal. Beberapa masyarakat masih ada yang memaknai Idulfitri secara sederhana, yaitu berhenti puasa yang identik dengan makan-makan dan minum-minum. (S1) wira@lampungpost.co.id

n ANTARA/IRWANSYAH PUTRA

ZAKAT FITRAH. Panitia penyaluran zakat fitrah mengumpulkan beras yang diserahkan warga di Desa Ilie Ulee Kareng, Banda Aceh, Aceh, Jumat lalu. Besaran zakat fitrah setempat ditetapkan dalam bentuk uang sebesar Rp31.500—Rp49.500 atau berbentuk beras sebanyak 2,8 kg per jiwa, yang selanjutnya dibagikan kepada fakir miskin.

TAFSIR AL-MISHBAH SELANJUTNYA, Allah memberi kemenangan bagi siapa pun yang berkehendaki melalui hukum-hukum kemasyarakatan dan Allah pun berjanji, tetapi banyak manusia yang tidak tahu. Di Ayat 5 dan 6 ini dikatakan bahwa banyak manusia mengukur sesuatu hanya secara lahiriah dan apa yang terlihat, kita kerap lengah dan tidak mengetahui dari yang batin. Padahal, terdapat hal-hal di luar itu atas kehendak Allah. Manusia tidak berpikir tentang diri mereka dan apa yang diciptakan Allah di langit dan bumi serta apa yang ada di antara keduanya, semua hal itu diciptakanNya kecuali dengan hak dan memiliki tujuan yang benar. Demikian yang tertera dalam Ayat 8 Surat Ar-Rum. Allah menciptakan langit dan bumi begitu teratur dan teliti. Manusia diciptakan pun dengan suatu tujuan bukan untuk main-main dan segalanya

n Sambungan dari Hlm.1

pada berada pada akhirnya. Namun, banyak sekali manusia yang mengingkari pertemuan dengan Allah dan menganggap setelah meninggal dunia tidak ada kehidupan mendatang. Padahal, alquran memerintahkan manusia untuk memperhatikan diri dan alam raya. Alquran juga menyampaikan janji dan ancaman Allah, yang seluruhnya digunakan untuk tujuan kebenaran. Jika dibandingkan dengan orang-orang pada masa nabi, mereka jauh lebih kuat dari segi kekuatan fisik, dibandingkan dengan manusia masa kini yang telah dimanjakan dengan teknologi. Meski demikian, Allah sama sekali tidak menzalimi dan menganiaya manusia. Manusialah yang menganiaya diri sendiri. Misalnya, para perokok yang tidak memperhatikan kesehatan. Hal tu merupakan bentuk penganiayaan terhadap diri sendiri. Oleh karena itu, kesulitan yang diterima bukan karena

Allah melainkan akibat diri sendiri. Manusia yang mengetahui bahwa semua ini memiliki hak atas apa yang harus ditunaikan, merupakan kewajiban kita terhadap suatu hal. Dampak buruk pertama kali yang akan dirasakan akibat itu ialah di dunia. Kemudian, di ayat terakhir dijelaskan bahwa pada akhirnya dampak buruk dari orang-orang yang melakukan keburukan-keburukan itu puncaknya ialah mendustakan ayat-ayat Allah. Artinya, menganggap bahwa semua ini bukan ciptaan Allah dan tidak bermanfaat. Menganggap Alquran telah berbohong, sehingg mereka akan mendapat siksaan. Oleh sebab itu, yakinlah bahwa Allah yang memulai penciptaan dan mengembalikan semua kembali kepada-Nya untuk dihidupkan kembali di akhirat dan diperhitungkan kembali amal baik dan buruk manusia. (MI/S1)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.