Sinergis edisi khusus 2014

Page 1

TERBIT 90 HALAMAN

UNTUK RAKYAT

SINERGIS email

koransinergis@gmail.com

sinergis 112014

Website

www.sinergismedia.com

Edisi Khusus November 2014

Twitter

@koran_sinergis

facebook koransinergis

BACAAN GRATIS

Berfikir Positif , Santun & Mencerdaskan Masyarakat

Ibas Ditugaskan Partai jadi Ketua Fraksi Partai Demokrat

SBY : Reformasi Sejatinya Adalah Kesinambungan dan perubahan

Warisan Karakter SBY

Oleh : Edhie Baskoro Yudhoyono, M. Sc Ketua Fraksi Partai Demokrat/Sekjen Partai Demokrat

TERIMA KASIH SBY DAN IB U ANI

INDONESIA MAKIN AMAN, ADIL, SEJAHTERA, DEMOKRATIS, DAN DIHARGAI DUNIA November 2014 I SINERGIS I1


Karikatur

Media Komunikasi Edhie Baskoro Yudhoyono

Majalah Sinergis Berfikir Positif, Santun dan Mencerdaskan Masyarakat

Pemimpin Umum

Edhie Baskoro Yudhoyono

Pemimpin Redaksi/ Penanggungjawab

Litbang Ale

Artistik : Yudhi Yogas

Kontributor Daerah

Sirkulasi dan Distribusi

David Christian Bojoh

Pacitan : Herry Purnomo (Qirun), Frend Mashudi. Ponorogo : Muh. Nurcholis. Trenggalek: Babe, Magetan : M. Choiri. Ngawi : Ardian

Editor

Fotografer

Koordinator Liputan Daerah

Tata Letak dan Desain Grafis

Bonggas Adhi Chandra

Redaktur Pelaksana

Luciana Dita Chandra Frend Mashudi

EBY Team

F-design & Griya artwork

Candra - EBY Team Dapil VII

Alamat Redaksi

Jl. Piere Tendean No. 7 Pucang Sewu Pacitan 63513 Jawa Timur Telp. 0357 - 881993 Fax. 0357 - 881993 Email. info@edhiebaskoro.com

Wartawan dan tim redaksi Koran Sinergis dilengkapi dengan ID card atau kartu pers setiap melakukan kegiatan jurnalistiknya. Nama wartawan dan tim redaksi Sinergis tertera dalam kolom Susunan Redaksi di atas. Dalam melakukan kegiatan jurnalistik-nya, wartawan dan tim redaksi Sinergis dilarang memungut/meminta biaya apapun dari/kepada narasumber.

2 I SINERGIS I November 2014


Cover

SAJIAN SINERGIS

EDITORIAL

02 03 04 06 16 19

Karikatur Redaksional Sajian Sinergis Lesehan Warisan Karakter SBY Rakyat Bicara Profil EBY Terus Berjuang Bersama Rakyat Ulasan Program

45 46 47

SBY Bangga, Reformasi TNI Telah Kita Tuntaskan Presiden Korea Selatan Berikan Penghargaan Kepada SBY SBY Raih “Champion of the Earth 2014” Kegiatan SBY Setelah Pensiun,

Ajak Cucu ke Mal Hingga Santai di ‘Istana’

Terimakasih SBY & Bu Ani 21 Ibas dan Agus Sampaikan Penghargaan atas 24 27 31 33 35 37 39 40 42 43 44

Dedikasi SBY dan Ibu Ani

SATU DEKADE PEMERINTAHAN SBY PRESIDEN SBY BERHASIL Bangun Infrastruktur Nasional dan Ekonomi Rakyat Berterimakasih pada SBY, Ribuan Warga Gelar Jalan Sehat SBY Cerdaskan Masyarakat dan Tingkatkan Kesejahteraan Guru Presiden SBY Bawa Indonesia Diakui Dunia Perjuangkan Sistem Pilkada Langsung dengan Perbaikan, Presiden SBY Tandatangani Dua Perppu SBY Ingin Berbuat yang Terbaik untuk Negeri Ini Datang Tampak Muka, Pergi Tampak Punggung Pulang ke Cikeas, SBY Disambut Tumpeng dari Tokoh Masyarakat SBY Tokoh Besar Untuk Demokrasi Dan Perdamaian Dunia Pemerintahan SBY Dorong Peningkatan Postur Pertahanan dan Modernisasi Alutsista SBY Beri Arahan di Mako Armatim: Sebagai Mantan Prajurit Saya Bangga Pada TNI

50 Sorotan 56 Dibawah Pimpinan Ibas, FPD Siap Bekerja 58

Keras,Cerdas dan Tulus Untuk Rakyat

Ibas Apresiasi Proses Pemilihan Pimpinan MPR Berlangsung Demokratis

64 Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) :

7 Hal Yang Harus Dijawab Presiden Jokowi

Kabar Dapil 78 40 Anggota DPRD Pacitan 81

2014-2019 DILANTIK

Demokrat Tempatkan 6 Kadernya Di DPRD Ponorogo

84 Pererat Silaturahmi, Ibas Bagikan Hewan Qurban Lensa EBY

88

November 2014 I SINERGIS I 3


Lesehan Warisan Karakter SBY

B

angsa Indonesia akan melewati detik-detik bersejarah dengan dilantiknya Presiden terpilih Jokowi pada 20 Oktober. Kepemimpinan SBY juga menjadi catatan sejarah tersendiri dalam dinamika politik di Indonesia, dimana SBY menjadi satu-satunya presiden yang bisa menyelesaikan pemerintahannya secara penuh selama 2 periode berturut-turut. Lalu apa yang membuat SBY bisa bertahan dan apakah warisan kepemimpinan SBY? Artikel ini akan membahas karakter dan warisan SBY dari segi Idiosinkresi. Yang dimaksud idisinkresi adalah gabungan antara karakter, sifat dan sikap yang tercermin dalam perilaku dan mempengaruhi keputusan-keputusan yang diambil. SBY dikenal sebagai pribadi yang santun dan berhati-hati, sebuah sikap yang menjadi paradoks di alam

4 I SINERGIS I November 2014

demokrasi bebas seperti Indonesia sekarang ini. Di masa demokrasi liberal dengan hiruk pikuknya dinamika elit politik serta kebebasan pers, masyarakat menjadi jenuh dengan politik. Intrik, manuver dan bahkan fitnah menjadi makanan yang disuguhkan ke masyarakat setiap hari. Di tengah iklim seperti seorang pemimpin yang bisa berbicara dengan santun dan menyejukkan sangat dirindukan oleh masyarakat. Sosok SBY yang sangat jarang berkonfrontasi di depan publik, sabar dan berhati-hati menjadi sosok pemimpin yang langka. Kita bisa menyaksikan betapa selama sepuluh tahun, SBY tidak pernah sepi dari kritik, kecaman bahkan hujatan. Meski dalam beberapa kesempatan SBY mengeluh, tapi SBY sangat menghargai kebebasan media maupun kritik dan respon negatif terhadapnya. Sepanjang

kepemimpinannya tidak ada media yang dibreidel, bahkan media dihargai sebagai penyeimbang yang memberikan kontribusi pemerintahannya. SBY membuka diri terhadap elit politik yang mengecam dan mengritiknya. Untuk mereka yang sudah melanggar batas, seperti fitnah SBY mempergunakan jalur hukum, untuk menunujukkan responnya. Langkah bijak yang menunjukkan penghormatan terhadap proses demokrasi dan hukum, dengan tidak mempergunakan jalur kekuasaan. Jalur hukum juga dipakai untuk memberikan contoh kepada masyarakat bahwa semua warga berkedudukan sama di depan hukum. Bagi masyarakat di kota-kota besar mungkin hiruk pikuk politik dengan segenap intriknya merupakan hal biasa. Akan tetapi di akar rumput figur elit politik seperti Pak SBY yang santun


Lesehan dan berhati-hati inilah yang di idamkan masyarakat. Tidak mengherankan Pak SBY bisa kembali terpilih oleh rakyat pada pemilu 2009 dengan perolehan suara yang fenomenal. Aspek kepribadian lain yang disukai masyarakat dari SBY adalah keinginannya untuk mencari solusi dan harmoni dari elit partai-partai politik. Beliau sadar pentingnya menjalin komunikasi dan harmoni diantara elit partai baik di eksekutif maupun legislatif. Adanya Setgab, pertemuan rutin antara pimpinan lembaga tinggi negara, berwarnanya Kabinet Indonesia Bersatu

NKRI, SBY secara signifikan menambah anggaran alutsista dan melakukan modernisasi alutsista. Kebijakan ini semakin menambah kepercayaan diri TNI dalam menjaga keutuhan wilayah NKRI. Kesejahteraan prajuritpun menjadi prioritas dengan kenaikan renumerasi serta pembangunan fasilitas perumahan. Kekuatan militer Indonesia bahkan sekarang semakin disegani negara lainnya, sebuah modal berharga dalam menjaga NKRI. Dalam kasus infrastruktur, SBY yang paham sekali akan pentingnya infrastruktur meluncurkan program

SBY dikenal sebagai pribadi yang santun dan berhati-hati, sebuah sikap yang menjadi paradoks di alam demokrasi bebas seperti Indonesia sekarang ini. Di masa demokrasi liberal dengan hiruk pikuknya dinamika elit politik serta kebebasan pers, masyarakat menjadi jenuh dengan politik. Intrik, manuver dan bahkan fitnah menjadi makanan yang disuguhkan ke masyarakat setiap hari. Sosok SBY yang sangat jarang berkonfrontasi di depan publik, sabar dan berhati-hati menjadi sosok pemimpin yang langka. Jilid satu dan dua merupakan kebijakan strategis SBY dalam mencari harmoni. Masih terekam dalam ingatan publik bagaimana strategi SBY menjadikan alm Taufik Kiemas sebagai ketua MPR, meskipun PDIP mengambil sikap sebagai oposisi. Keputusan ini diambil agar SBY bisa menjaga hubungan yang baik dengan PDIP, begitu juga menjaga keseimbangan politik. Memang tantangannya tidak mudah di tengah banyaknya konflik kepentingan politik, akan tetapi upaya sungguh-sungguh ini juga disaksikan dengan baik oleh seluruh rakyat. Karakter terakhir yang dicatat oleh masyarakat, SBY terkenal sebagai pemimpin yang berpikir positif, optimis dan visioner. SBY paham bedanya antara pemimpi dan pemimpin. SBY mempunyai program yang jelas, visi yang jauh dengan kemampuan menjalankan program-programnya. Pada saat orang masih berdebat menyangsikan kemampuan TNI dalam menjaga wilayah

sebagai manusia, SBY juga mempunyai kekurangan juga. Sikap berhati-hati yang sering dikonotasikan lambat, sikap bijak yang sering dikritik sebagai berpihak, sikap mencari solusi bersama yang sering dikatakan sebagai takut mengambil sikap. Memang setiap karakter bisa juga bersisi dua dan sering juga dinilai salah. Terlepas dari semua itu, tiga karakter SBY tersebut tidak dapat dipungkiri telah mewarnai dinamika politik di Indonesia dan menjadikannya sebagai salah satu rolemodel serta teladan. Katanya pemimpin besar akan dirindukan pada saat dia pergi. Mari kita lepas purna tugas SBY dan Bu Ani dengan hormat, hormat akan sebuah tokoh bangsa yang telah mendedikasikan pengabdiannya yang tulus bagi kebesaran bangsa dan negara Indonesia. Selamat Jalan Pak SBY. Edhie Baskoro Yudhoyono, M. Sc Ketua Fraksi Partai Demokrat/ Sekjen Partai Demokrat

percepatan pembangunan MP3EI dan MP3KI. Program yang diluncurkan tiga tahun terakhir ini telah banyak menghasilkan infrastruktur penting seperti Jalan Tol Mandara Bali, Jembatan Kelok Sembilan, Airport internasional Lombok, Kuala Namu dan Sepinggan, dan proyek-proyek strategis lainnya diseluruh Indonesia. Dasar pemikiran SBY dengan percepatan dan perluasan pembangunan infrastruktur strategis maka ekonomi dapat terus bergerak dan tumbuh sehinggas dapat terus mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Pada saat yang lainnya berdebat tentang perlunya langkah real mengurangi kemiskinan dan pengangguran, SBY sudah melakukan aksi nyata serta hasil-hasilnya yang fenomenal. Bahkan visi MP3EI melampaui pemerintahan SBY sendiri yaitu sampai dengan tahun 2025, agar semua kesinambungan bisa terjaga. Terlepas dari faktor idiosinkretik yang telah diuraikan tentu saja

November 2014 I SINERGIS I 5


rakyat bicara Terima kasih Pak SBY dan Selamat Bertugas Mas Ibas Pacitan memiliki putra terbaik yang telah dipercaya untuk memimpin bangsa ini dalam 10 Tahun terakhir. Segudang prestasi telah ditorehkan bapak SBY selama memimpin negeri ini. Terima Kasih Pak SBY, perjuangan, kerja keras dan pengabdianmu akan selalu di kenang masyarakat Pacitan khususnya, dan bangsa ini pada umumnya. Semoga kelak kedepan, akan muncul SBY-SBY muda yang akan membanggakan negeri ini dan Pacitan Kedepannya. Tak lupa, saya ucapkan selamat Kepada Mas Ibas yang telah dipercaya untuk kedua kalinya mengemban amanah rakyat di dapil 7 Jawa Timur. Teriring doa kami seluruh masyarakat Pacitan, semoga, Bapak SBY dan Seluruh keluarga selalu diberi kekuatan, kesehatan . Amien. INDARTATO, Bupati Pacitan, Ketua DPC Partai Demokrat Pacitan

Pak SBY Terima Kasih atas waktunya selama 10 tahun memimpin Indonesia. Berbicara masalah waktu, akan terasa begitu cepat berlalu, begitu juga waktu 10 tahun masa kepemimpinan pak SBY(Susilo Bambang Yudhoyono) saat memimpin Negara Indonesia ini, terasa sangat cepat sekali, di saat kami mulai terasa nyaman, aman, dan tentram di bawah kepemimpinannya. “Namun begitu kami sangat beryukur dan berterima kasih atas waktu 10 tahun ini, semoga waktu, pikiran yang telah diberikannya kepada masyarakat Indonesia menjadikan amal kebaikan kepada seluruh keluarga pak SBY, kami selaku jajaran DPC siap melanjutkan dan meneruskan perjuangan bersama- sama rakyat, kami tetap tunggu petuah- petuahnya, dan semoga kibrahnya dalam PBB membawa kemajuan bagi umat Dunia, khususnya Indonesia, terima kasih pak SBY,� (Hartoto,ketua DPC Demokrat Magetan)

SBY Adalah Bapak Perubahan SELAMA sepuluh tahun ini, kami yakin masyarakat dan bangsa Indonesia telah merasakan banyak perubahan dalam seluruh tataran. Mulai masyarakat kecil hingga para pemimpin memahami semua hasil kerja keras Bapak SBY sehingga tidak salah jika Pak SBY disebut sebagai Bapak Perubahan. Kami yakin SBY berhasil membangun berbagai pondasi bangsa mulai dari pemberantasan korupsi, program Pro Rakyat hingga berbagai program lain yang menyentuh seluruh lapisan. Terima kasih Bapak Perubahan, Terima Kasih Pak SBY, karena telah berhasil membuktikan kepemimpinan selama satu dasawarsa ini dan sangat dirasakan oleh masyarakat. H. Miseri Efendy, SH., MH Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo

6 I SINERGIS I November 2014


rakyat bicara Sejarah Mencatat Kebaikan dan Jasa SBY dengan Tinta Emas Terimakasih Bapak SBY atas seluruh pengorbanan dan pengabdian untuk Bangsa dan Negara tercinta ini, serta telah mengemban amanah dan bekerja dengan keteguhan dan keikhlasan Hati. Sejarah akan mencatat kebaikan dan jasa jasa Bapak dengan tinta emas dihati anak Negeri , semoga bapak SBY mendapatkan Rahmat dan Berkah dari TUHAN YME untuk terus berkarya dan menjadi inspirasi bagi Indonesia, Lajutkaan !!! Tak lupa, Segenap Pengurus DPC-PD dan keluarga besar Partai Demokrat Kabupaten Trengalek memgucapkan selamat atas dilantiknya kembali mas Ibas sebagai anggota DPR RI masa keanggotaan thn 2014-2019. Semoga Amanah dalam menjalankan tugas khusunya kesejahteraan masyarakat dapil VII Jatim, dan dapat berkontribusi untuk Indonesia kedepan menjadi Negara yang lebih maju. H. Lamuji S.pd, M.Hum (Ketua DPC-PD Trenggalek)

Negarawan Sejati Sejarah mencatat 10 tahun kepemimpinan Bapak SBY telah memberikan tonggak perubahan mendasar dalam sistem pemerintahan dan demokrasi di negeri ini. Kemampuan beliau dalam berdiplomasi telah menghantarkan Indonesia diakui dunia. Tingkat kesejahteraan masyarakat semakin meningkat berkat program-program Pro Rakyatnya. Perekonomian mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan, mampu menjaga keutuhan dan kedamaian bangsa. Beliau adalah seorang negarawan sejati. Terima Kasih Pak SBY. Tak lupa saya mengucapkan selamat atas terpilihnya kembali mas Ibas didapil VII Jawa Tmur periode 2014-2019, semoga amanah dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat. Isnaini, Ketua DPC Partai Demokrat Ngawi

Banyak Program Telah di berikan untuk Rakyat, Rakyat tak akan lupa akan Itu Pembangunan di segala sektor telah diberikan untuk rakyat, selama sepuluh tahun ini Indonesia telah mengalami banyak perubahan, perubahan itu tentunya perubahan ke arah yang lebih baik lagi,�pak SBY juga manusia, dimana dan siapapun seorang presiden tentunya juga punya kelebihan dan kekurangan, kami mengucapkan terima kasih atas sepuluh tahun kepemimpinannya, terima kasih atas semua pemikirannya yang telah dicurahkan kepada Negara Indonesia, semangatmu kami lanjutkan demi rakyat.� DR. pangayoman, Ketua Komisi D Dari Partai Demokrat Magetan

November 2014 I SINERGIS I 7


rakyat bicara TERIMA KASIH SOSOK NEGARAWAN SEJATI SOSOK Negarawan Sejati telah mengakhiri masa tugasnya selama satu dekade (10 Tahun). Terima Kasih Bapak SBY, darma baktimu pada negeri ini mengukir tinta emas dalam relung hati kami. Pengabdianmu, perjuanganmu dan kerja kerasmu mampu mengantarkan anak-anak bangsa ini bangga pada negerinya. Indonesia makin aman, adil, sejahtera, demokratis dan dihargai dunia. Selamat Kepada Mas Ibas yang telah dipercaya rakyat untuk mengemban amanah rakyat untuk yang kedua kalinya. Harus diakui, kepekaan dan kepedulian terhadap persoalan rakyat di tunjukkan mas Ibas dalam berbagai kesempatan. Hal itulah yang membuat politisi muda ini selalu mendapat tempat di hati masyarakat. Beliau adalah pilar politik Demokrat yang santun dan teduh. Kapasitasnya sebagai wakil rakyat sudah dibuktikannya hingga beliau mampu terpilih untuk kedua kalinya. Saya mengamati dalam setiap kesempatan beliau turun langsung kemasyarakat, seperti tak ada jarak dengan konstituen, kendati beliau mendapat fasilitas sebagai putera Presiden. Kesungguhan sikap yang ditunjukkannya dalam menjalankan amanah rakyat dibuktikannya dengan sesering mungkin menyambangi konstituennya. Di dapil pemilihannya mas Ibas tetap menjadi primadona dengan perolehan suara terbanyak. Saya ucapkan selamat kepada Mas Ibas yang telah menjadi teladan dan semangat kami. SUGIRI SANCOKO, Anggota DPRD Jawa Timur

Terima Kasih Pak SBY, pengabdianmu selama 10 tahun memimpin negeri ini akan selalu kami kenang. Menjadi semangat untuk terus maju dan menjadi lebih baik. Rakyat akan selalu rindu akan kehadiranmu. Doa kami semoga Allah SWT selalu melimpahkan rohmat dan hidayahnya, selalu diberi kekuatan dan kesehatan. Dan Selamat kepada Mas Ibas, kami selalu mendukungmu, semoga kepercayaan yang telah diberikan rakyat mampu diemban. Harapan kami semoga masyarakat dapat terwadahi aspirasinya. Selalu menjadi penyemangat untuk menyambut kehidupan yang lebih baik dan sejahtera. Amien Didik Darmaji, Kader Partai Demokrat tinggal di Surabaya

8 I SINERGIS I November 2014

SRI SUBIYANTI (Anggota DPRD Jawa Timur )

Tingkat Kepercayaan Pemilih Pada Mas Ibas Sangat Tinggi, SEMOGA AMANAH

A

lhamdulillah Mas Ibas bisa terpilih kembali menjadi wakil rakyat yang membawa amanah rakyat dapil VII Jawa Timur. Dengan ketekunan, keuletan dan kejujurannya beliau masih dipercaya untuk menjadi wakil mereka di parlemen. Sungguh ini sebuah keniscayaan ditengah tempaan politik yang berat pada pemilu kali ini. Penguatan basis massa dengan berbagai pendekatan kerakyatan yang ditunjukkan beliau menjadi contoh yang sangat baik bagi kami. Inilah saatnya kita melakukan intropeksi, menjadikan perhelatan politik ini tidak sekedar pada persoalan menang dan kalah, namun berupaya menjadi lebih berdaya dan berhasil guna untuk kepentingan rakyat. Pengabdian pada rakyat bukan sekedar berpatok pada nilai namun pembuktian akan kerja keras kita. Selamat kepada Mas Ibas yang telah mampu membuktikan pengabdiannya pada konstituen dan masyarakat dapil 7. Tanggungjawab dan tantangan akan semakin berat ke depan, kader-kader di daerah siap bergandeng tangan bersama maju untuk menjadikan dapil 7 lebih sejahtera, maju dan berdaya saing. Tak lupa, kami mengucapkan rasa terimakasih tak terhingga dan setinggi-tingginya atas pengabdian dan kerja keras Bapak Susilo Bambang Yudhoyono. Lewat kepemimpinannya, bangsa Ini lebih maju dan diperhitungkan dikancah Internasional. Berbagai program pro-Rakyat, pembangunan infrastruktur, kepedulian terhadap dunia pendidikan dan kesehatan telah mampu dinikmati masyarakat hingga kepelosok-pelosok desa. Bapak SBY merupakan sosok pemimpin yang sempurna bagi kami, beliau mampu memberikan perubahan besar dan mendasar pada kehidupan berbangsa dan bernegara.

Rakyat Akan Selalu Rindu Kehadiranmu


rakyat bicara Terima Kasih Pak SBY, Kami siap melanjutkan Perjuanganmu

Pak SBY Pemimpin Yang Merakyat Beliau adalah sosok pemimpin yang sangat merakyat, dan perlu kita contoh. Terima kasih pak SBY atas kepemimpinannya selama Sepuluh tahun ini, semoga pemikiran- pemikiran bapak dalam pemerintahan dulu menjadi berkah bagi seluruh rakyat Indonesai,kami juga berharap semoga pemerintahan yang baru nanti bisa membawa Indonesia kea rah yang lebih baik lagi, dapat melanjutkan program – program pro rakyat yang telah berjalan dengan baik, selamat jalan pak SBY, selamat Datang pemimpin baru.

Sepuluh tahun di bawah pemerintahan Bapak SBY bagi kami merupakan sesuatu yang luar biasa, memberikan perubahan yang sangat maju bagi Indonesia, banyak yang telah diberikan kepada Indonesia, program- program pro rakyat diberikan kepada masyarakat. Terima kasih kepada bapak Presiden atas pemerintahannya semoga apa yang telah dicapai dalam pembangunan Indonesia dibawah kepemimpinan pak SBY diteruskan oleh pemerintahan yang baru,program yang baik tentunya lebih baik lagi di teruskan bahkan dijadikan lebih baik lagi, sekali lagi terima kasih tak terhingga kami kepada bapak, kami kadermu yang di magetan siap dan akan terus berjuang bersama – sama rakyat. Ali Basri,Wakil Ketua Dewan Dari Partai Demokrat Magetan

(Ir. Hari Gitoyo, anggota Komisi A, DPRD Magetan dari Demokrat) Amirul Yati (anggota dewan dari Partai Demokrat)

Mas Ibas Selalu Perjuangkan Aspirasi Rakyat “Saya berharap 5 tahun kedepan, Mas Ibas tetap seperti dulu : tetap mengemban amanah masyarakat, tetap memperjuangkan aspirasi masyarakat kecil dan satu hal yang pasti perbaikan management intern partai agar tetap Eksis di Indonesia”

Rakyat Tidak Akan Lupa Dengan Sebutan SBY Kalimat SBY itu sudah membumi, artinya sudah merakyat di seluruh Indonesia, tiga Huruf itu(SBY) kini sudah tidak lagi menjadi Pemimpin Negara, namun kebesaran namanya menjadikannya seperti sebuah tulisan di atas batu, yang tak akan hilang meski terkena panas Hujan,begitu melekatnya di hati kami, dengan politik Santunnya dan keramah tamahannya ke saat berbaur bersama rakyat, seperti waktu kunjungannya ke Magetan dulu, membuktikan pak SBY dari Rakyat, Untuk Rakyat dan akan terus bersama rakyatnya,” terima kasih untuk sepuluh tahunnya mempimpin negeri ini, kami akan terus dan terus berjuang sebagai wakil rakyat untuk maju bersama rakyat dan memperjuangkan program- program pro rakyat di Magetan”. (HM Shoim, Sekretaris Komisi C DPRD Magetan dari partai Demokrat)

November 2014 I SINERGIS I 9


rakyat bicara Pak Lurah Buluagung..(P. PARLAN)

Semoga Selalu Diberi Kekuatan Iman dalam Menjalankan Amanah Rakyat

Semoga dengan terpilihnya mas IBAS pada periode ke dua ini lebih maju dan makmur, kesejahteraan masyarakat diutamakan. Saya sangat mendukung, semoga beliau selalu diberi kekuatan Iman dalam menjalankan amanah rakyat. Dan bagi saya selama pak SBY menjabat ,menurut saya baik, program program banyak masuk ke desa. Sesudah purna semoga bapak SBY selalu diberi kesehatan dan semoga diberikan panjang umur oleh TUHAN YME.

Semoga selalu Aspiratif MEWAKILI ulama di Kecamatan Jetis kami sampaikan selamat kepada Mas Ibas yang dipercaya mengemban amanah sebagai wakil rakyat lima tahun mendatang. Walaupun banyak tantangannya kami yakin Mas Ibas selalu siap karena ini adalah amanah rakyat yang harus dilaksanakan. Doa’ kami semoga Mas Ibas selalu aspiratif dan mampu mengakomodasi kehendak berbagai elemen. Amien. Ustadz Imam Mubasyir ‘Lurah Malo’ Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Jetis, Mantan Kepala Desa Mojorejo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Ponorogo

Ny. Jaminiati Pensiunan PNS.

Semoga Mampu Melanjutkan Perjuangan Sang Bapak Atas terpilihnya mas Ibas sebagai anggota DPR RI saya sangat senang sekali , harapan saya mudah2an dalam melaksanakan tugasnya selalu diridhoi oleh Tuhan Yang Maha Esa dan semoga 5 tahun kedepan bias dipilih menjadi PRESIDEN RI, melamjutkan perjuangan sang bapak. Habisnya masa jabatan bapak SBY , saya merasa terharu dan kalo bisa diputar lagi saya masih menginginkan Negara ini dipimpin beliau lagi. Dan saya sangat berterimakasih kepada beliau atas jasa jasanya didalam memimpin Negara selama 10 tahun dan ingat jelas semuanya kebijaksanaan yang diberikan pada masarakat, sungguh bermanfaat. Amiiin.

10 I SINERGIS I November 2014

MARHOLLAN (Tokoh Pemuda desa Buluagung). Saya sangat gembira mendengar mas Ibas duduk di DPR RI dan harapan saya mudah mudahan beliau melanjutkan program yang lebih baik lagi. Selama bapak SBY menjabat presiden banyak jasanya yang masuk kedesa pedesaan, dan mudah mudahan Bapak SBY dan juga keluarganya diberikan umur yang panjang, dan kebahagiaan.


rakyat bicara Ny Wuri Andari (PNS PERTANIAN)

Semoga Selalu Ingat Rakyat Kecil Ass. Saya sangat bahagia ketika mendengar kabar mas Ibas terpilih menjadi anggota DPR RI di dapil 7, yang meliputi kabupaten Trenggalek juga . itu artinya ada satu harapan suatu hari nanti bisa bertemu langsung dengan mas ibas yang selama ini hanya tahu lewat media . Harapan saya semoga mas ibas tetap ingat pada rakyat kecil dan tetap memperjuangkan nasib mereka dan semoga mas ibas bisa melanjutkan perjuangan bapak SBY. Untuk menjadi pemimpin negri ini. Sebelas tahun yg lalu saya seorang tenaga honorer di pemkab Trenggalek dengan gaji yang sangat kecil, namun diawal tahun 2010 ada suatu keajaiban ketika saya menerima SK pengangkatan CPNS atau PNS dan semua ini berkat bapak SBY yang telah memperjuangkan nasib kami . sehingga bisa diangkat menjadi PNS , dari hati yang palimg dalam saya mengucapkan trimakasihbapak SBY tercinta …….. semoga Bapak SBY dan ibu Ani dan semua keluarga diberikan kesehatan,umur panjang dan selalu diberikan yang terbaik oleh Yang Maha Kuasa . Ini akan menjadi cerita untuk anak dan cucu kami bahwa di negeri ini pernah ada pemimpin sejati yang MENGABDIKAN diri untuk negri . Terimaksih bapak SBY …..dan bapak SBY akan selalu ada di hati kami. wassalam

HARYANTO (LURAH SAMBIREJO)

Kami bangga dengan mas Ibas Assalamualaikum wr wb. SYUKUR kepada ALLOH SWT, atas terpilihnya mas Ibas sebagai anggota DPR pusat. Dan tentunya kami bangga ada perwakilan rakyat dari daerah Trenggalek.dulu mas Ibas pernah kunjungan kedesa kami , Adapun harapan kami agar selalu bersama sama membangun negeri ini mulai dari tingkat bawah, dan adanya sikap perhatian dari mas Ibas khususnya desa kami Sambirejo. Yang saya Hormati Bapak PRESIDEN, Pastinya selama ini bapak Presiden sudah mencurahkan semua tenaga,kemampuan, pikirannya untuk kemajuan Negara kita. Untuk itu sebgai warga kecil saya ucapkan banyak terimaksih kepada Bpk SBY, semoga dengan masa purna nya bapak SBY, Alloh SWT membalas segala kebaikan , dan selalu melindungiNYa.

Bangga miliki putra bangsa bertalenta seperti SBY “ Masih bisakah saya lihat betapa gagah dan wibawanya bpk SBY... meskipun terlihat lelah, tetapi tidak menyurutkan semangatmu untuk membawa indonesia untuk berjaya di dunia Terima kasih Pak SBY atas pengabdianmu. Indonesia bangga mempunyai putra bangsa yang bertalenta seperti bapak” Yenny Ratna Ika K. ( karyawan bank dan ibu rumah tangga)

November 2014 I SINERGIS I 11


rakyat bicara

Perjuangkan Program Pro Rakyat

SBY Tetap Dihati Kami

Kepada Mas Edhie, kami selaku masyarakat Dapil VII di Magetan berharap semoga mas Edhie Baskoro Yudhoyono dapat bekerja secara maksimal di Gedung Dewan di Jakarta sana, meski saat ini sudah berganti masa pemerintahannya, besar harapan kami dia bisa melanjutkan tugasnya seperti pak SBY, tegas, santun dan sangat memperhatikan rakyat. Dibawah pemerintahan pak SBY semua bisa merasakan kemajuannya hingga di tingkat Desa, untuk itu sekali lagi besar harapan kami mas Ibas memperjuangkan program yang sudah ada bahkan ditambah lagi program- program pro rakyatnya,maju terus Mas Ibas.

“Meski era pak SBY sudah berganti,kita harus tetap tegak berdiri,untuk menyiapkan lagi pada masanya nanti jika sudah saatnya berganti lagi, mari kita berbenah diri, perbanyak silaturahmi dengan tokoh masyarakat, tokoh agama, dan para pendahulu(sesepuh) agar terjalin hubungan yang baik, karena dengan hubungan yang baik, akan menimbulkan efek yang baik pula, selamat atas purna tugasnya pak SBY dalam memimpin negeri ini, kami tetap mendukungmu untuk terus berkiprah demi kejayaan Indonesia.”

Rika Wulandari, warga dukuh jatirejo, Desa Lembeyan kulon,kecamatan Lembeyan Magetan)

Samingun, mantan Kepala Desa Diren, Kecamatan Lembeyan, Tokoh pendiri Partai Demokrat Magetan

Semoga Mampu Mengemban Amanah Rakyat “Di Ngawi Mas Ibas memperoleh dukungan yang cukup signifikan. Tentunya rakyat masih menghendaki aspirasi mereka bisa terwakili. Semoga mas Ibas mampu mengemban amanah yang telah diberikan rakyat padanya. Dwi Riyanto Jatmiko Ketua DPRD Ngawi

Kami Kan Slalu Mendukungmu Kembalinya mas Ibas sebagai wakil rakyat di senayan, berarti akan bertambah besar harapan dan kesempatan bagi masyarakat Magetan untuk bisa memperoleh haknya, karena memiliki wakil untuk menyampaikan aspirasinya,” selaku pamong desa yang sedah banyak berkecimpung mengurusi orang banyak, kami menaruh harapan besar kepada para wakil kami yang saat ini duduk sebagai wakil rakyat di Senayan,khususnya mas Ibas, yang sudah banyak memberikan perhatiannya kepada masyarakat Dapil VII, kami berharap mas Ibas terus memperjuangkan agar program – program kesejahteraan terus di tingkatkan oleh pemerintahan yang akan datang, jangan sampai di hapus atau dikurangi. Kami tetap mendukung program Pro Rakyat SBY tetap ada.

(Warsiah, Bu Carik Desa Pragak, Kecamatan parang, Magetan)

12 I SINERGIS I November 2014


rakyat bicara Dandim 0805 Ngawi Letkol Sugiyono S.sos

Mengena Di Hati Masyarakat “Alhamdulillah, Mas Ibas sudah mengena dihati masyarkat terbukti dengan berbagai kiprahnya yakni pemberian bantuan kepada kalangan masyarakat merata dan berbagai sektor sepertihalnya , kepemudaan, pertanian, serta progam kesejahteraan. Putra terbaik Kabupaten Pacitan lulus pendidikan TNI tahun 1995 ini menambahkan alangkah baiknya lagi untuk ditingkatkan terjun langsung dan memberikan bantuan ke daerah yang tertinggal”

Semoga Mampu Mengemban Amanah Rakyat “Semangat untuk Mas Ibas, semoga amanah yang diberikan rakyat bisa dijalankan sebaikbaiknya. Kami berharap, lewat wakil kita yang duduk di DPR RI tingkat kesejahteraan masyarakat kian meningkat, seiring dengan penguatan program-program pemberdayaan yang pro rakyat” Kundari Pri Susanti Ibu Rumah Tangga warga Desa Beran Ngawi

Tingkat Keterpilihan Mas Ibas Tinggi ” Kepedulian terhadap konstituen telah dibuktikan Mas Ibas , tingkat keterpilihannya pun sangat tinggi, ini membuktikan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap mas Ibas dan partai Demokrat sangatlah tinggi, kendati badai politik mengombang-ambingkannnya” Robertus Hendra Kurniawan Warga Geneng Ngawi

Selalu Dekat dengan Masyarakat

SBY Presiden Terbaik

“ Harapan kami Mas Ibas selalu dekat dengan masyarakat. Mampu menjembatani dunia usaha agar roda perekonomian masyarakat bisa berjalan harmoni”

“ Presiden terbaik Indonesia, ayah terhebat seluruh anak bangsa, terimakasih pak SBY, doakan negeri ini semoga selalu diberikah keberkahan setelah Engkau tinggalkan dan saya mendoakan semoga diberikan kesehatan kepada bapak dan keluarga...amin”

Didik Purwanto media lokal Ngawi

Putra Jaya pemilik toko bangunan di Ngawi

November 2014 I SINERGIS I 13


rakyat bicara Semoga Mas Ibas Tetap Peduli UKM

KAMI berharap Mas Ibas tetap memperhatikan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) di Kabupaten Ponorogo. Walaupun kami belum tersentuh bantuan dari Mas Ibas tetap kami sangat berharap ke depan lebih memperhatikan UKM. Salah satu sendi perekonomian Indonesia yang layak diperhatikan UKM. Pemilik Ayam Goreng ‘POKO’ Desa Poko, Kecamatan Jambon, Ponorogo

Semoga Mas Ibas Tetap Sosok Religius PASCA dilantik sebagai anggota DPR RI, kami doa’kan Mas Ibas tetap menjadi pribadi yang religi sehingga selalu amanah. Karena kami yakin Mas Ibas adalah wakil rakyat yang paham serta mengerti sambate (keluhan) masyarakat. Mudah-mudahan Mas Ibas tetap sebagai pribadi yang religi kapan dan dimana saja. Amien Yaa Robbal Alamien. Jammaah Musholla Sabilul Muttaqin Desa Jenangan, Kecamatan Sampung, kabupaten Ponorogo

Semoga Mas Ibas Terus Amanah PEMERINTAH Desa Kupuk mengucapkan selamat dan sukses kepada Mas Edhie Baskoro Yudhoyono yang secara resmi dilantik sebagai anggota DPR RI 2014-2019. Kami berharap Mas Ibas tetap peduli dan merakyat. Doa’ kami mudah-mudahan Mas Ibas tetap amanah sehingga kepercayaan masyarakat Dapil Jatim VII tidak sia-sia. Selain itu kami berharap Mas Ibas sering-sering turun ke bawa menyerap aspirasi masyarakat. Insya Allah Mas Ibas ke depan mampu memperjuangkan kehendak masyarakat. Semoga. Terima kasih. AGUS SETYONO (Kepala Desa Kupuk bersama Perangkat Desa dan Masyarakat Desa Kupuk, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo)

14 I SINERGIS I November 2014


rakyat bicara Pak SBY Jasamu Selalu Kami Kenang

Pelaku Seni Tari Jathilan Group Reyog ‘Sogo Manggolo’ Kabupaten Ponorogo

Mas Ibas selalu Peduli Olahraga TERPILIH dan dilantiknya kembali Mas Ibas sebagai anggota DPR RI 2014-2019 membuktikan bahwa masyarakat di Daerah Pemilihan Jawa Timur VII masih mencintai sosok Putra Kedua Pak SBY ini. Kedekatan masyarakat Mas Ibas dengan masyarakat, khususnya kami para atlet bola voli dan sepak bola di Kabupaten Ponorogo tetap selalu kamin nantikan. Kedepan kami semua berdoa’ agar Mas Ibas diberi kekuatan Allah SWT dalam mengemban amanah serta tetap memperhatikan para atlet di Kabupaten Ponorogo. Matur suwun. Suwanto Bersama atlet bola voli dan sepakbola di Kabupaten Ponorogo

SENIMAN Reyog Ponorogo, khususnya para penari Jathilan mengucapkan terima kasih yang sebanyak-banyaknya karena Pak SBY selama ini berhasil menjalankan amanah memimpin bangsa Indonesia dengan baik, walau mungkin belum merata di seluruh NKRI. Tetapi apa yang telah diperbuat oleh Pemerintahan SBY sepantasnya mendapat apresiasi karena selama sepuluh tahun Pak SBY sudah bisa membuktikan bahwa rakyat Indonesia lebih sejahtera dan bermartabat di dunia Internasional. Doa’ para seniman Kabupaten Ponorogo selalu menyertai Pak SBY dan keluarga besarnya. Semoga Allah SWT selalu memberi yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Karena SBY, Kita Bisa MATUR suwun Pak SBY. Karena kepemimpinan beliau selama 2004-2014 ini telah berhasil membawa kemajuan di seluruh Indonesia. Sebagai generasi muda, kami semua sangat terkesan terhadap kepemimpinan Pak SBY. Masyarakat, khususnya generasi muda sangat mengenang jasa-jasa Pak SBY yang selama ini Pro Rakyat. Kami harap pemerintahan yang akan datang melanjutkan program-program pemerintahan SBY yang selama ini berjalan dengan baik. Generasi Muda Duwet Utara (GEMADUA) Dukuh Duwet, Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, kabupaten Ponorogo

November 2014 I SINERGIS I 15


Edhie Baskoro Yudhoyono

W

ajah-wajah politisi muda kini ramai menghiasi dunia politik modern nasional. Peran pemimpin muda cukup signifikan dalam sejumlah organisasi politik sebagai tokoh sentral. Tak dipungkiri lagi, gagasangagasan mereka akan memegang peranan penting sebagai pemimpin masa depan bangsa. Edhie Baskoro Yudhoyono mulai meramaikan pemberitaan media massa nasional saat menorah prestasi sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI peraih suara terbanyak: sebesar 327.097 suara, pada pemilihan anggota legislatif tahun 2009 lalu. Mayoritas masyarakat daerah pemilihan (dapil) VII Jawa Timur: Pacitan, Ponorogo, Magetan, Trenggalek, dan Ngawi, menitipkan aspirasinya kepada Ibas, begitu ia kerap disapa. Sebagai anggota legislatif, Ibas ditempatkan di Komisi I DPR RI yang membidangi hubungan luar negeri, pertahanan, intelijen, dan komunikasi dan informasi. Pria kelahiran Bandung, 24 November 1980, meraih gelar Bachelor of Commerce in Finance and E-Commerce tahun 2005 dari Curtin University, Perth, Australia. Ibas kemudian melanjutkan studinya di Rajaratnam School of International Studies, Nanyang Technological University, Singapura, dimana ia meraih gelar masternya pada tahun 2007 dengan spesialisasi Ekonomi Politik Internasional. Ia lulus dengan disertasi berjudul “Revitalization of Indonesia’s Economy: Attempts to Solve the The TwinCritical-Economic Problems and to Build Foundation for Future Economic Development�. Saat ini Ibas aktif sebagai politisi Partai Demokrat, partai yang memenangkan Pemilihan Umum tahun 2009. Karirnya di Partai Demokrat diawali dengan penunjukan sebagai Ketua Departemen Kaderisasi. Sebagai Ketua Steering Committee, Ibas sukses menggelar Kongres II Partai Demokrat di Bandung dengan adil dan demokratis. Setelah Kongres II Partai Demokrat, Mei 2010, ia dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal untuk mendampingi Ketua Umum Terpilih Partai Demokrat, Anas Urbaningrum. Penunjukan tersebut menjadikannya sebagai Sekretaris Jenderal partai politik termuda di Indonesia.

16 I SINERGIS I November 2014

TERUS BERJUANG BERSAMA RAKYAT Putra bungsu dari Presiden Republik Indonesia ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono, ini juga menjabat Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Promosi Internasional, Pariwisata, Seni Budaya, dan Olah Raga periode 2010-2015. Sebagai Wakil Ketua Umum Kadin, Ibas ikut ambil bagian dalam pelaksanaan pesta olah raga Asia Tenggara, SEA Games XXVI 2011 di Palembang Sumatera Selatan. Penandatanganan nota kesepahaman Kadin dan INASOC (Indonesia SEA Games Organizing Comittee) secara resmi dilaksanakan di Plaza Senayan, Jakarta 2011 lalu. Puncaknya, pertunjukan kembang api dan penyulutan obor menandai dimulainya SEA Games XXVI di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang, Sumatera Selatan. Pada 24 November 2011, bertepatan dengan peringatan hari ulang tahunnya yang ke 31, Ibas secara resmi menikah dengan Siti Rubi Aliya Rajasa. Akad Nikah diselenggarakan diruang Yudhistira Istana Cipanas, Cianjur, Kamis Pukul 10.15 WIB. Kebahagiaan semakin lengkap setelah rumah tangga mereka di karunai seorang putra bernama Airlangga Satriadhi Yudhoyono. Tahun 2014 Ibas terpilih kembali menjadi anggota DPR RI dan mengemban tugas di Komisi X yang membidangi masalah Pendidikan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga. Di tahun yang sama Ibas juga ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR RI.


Biodata

Riwayat Organisasi Partai Demokrat • Sekretaris Jenderal Partai Demokrat periode 2010-2015 • Ketua Departemen Kaderisasi DPP Partai Demokrat • Koordinator Wilayah Jawa Timur • Koordinator Wilayah DKI Jakarta • Anggota Partai Demokrat Periode 2014-2019

Nama Nama Panggilan Jabatan Tanggal Lahir Agama Status Istri Anak

Orang Tua • Ayah • Ibu

: Edhie Baskoro Yudhoyono : Ibas : Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat : 24 November 1980 : Islam : Menikah : Siti Rubi Aliya Rajasa : Airlangga Satriadhi Yudhoyono

: DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono : Hj. Kristiani Herrawati Yudhoyono, S.IP

Saudara kandung • Mayor. Inf. Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc.,MPA Alamat • Rumah Dinas : Komp. MPR/DPR RI Blok B2 135 – Kalibata, Jakarta Selatan • Kantor : Wisma Nusantara 1, Lt. 9, Room 930 Jalan Gatot Subroto, Jakarta Pusat 10270 • Rumah Pribadi : Jln. Alternatif Cibubur, puri Cikeas Indah No. 24 Gunung Putri, Kabupaten Bogor Pendidikan • 2005 – 2007 • 1999 – 2005 • 1996 – 1999 • 1993 – 1996 • 1987 – 1993

Master of Science in International Political Economy, Nanyang Technological University, Singapore Bachelor of Commerce in Finance and E-Commerce, Curtin University, Perth, Australia SMAN 39 Cijantung, Jakarta SMPN 20 Jakarta SD Merdeka Bandung

Kamar Dagang dan Industri • Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Promosi Internasional, Pariwisata, Seni Budaya, dan Olah Raga • Kepala Pengembangan Industri Derivatif Pertanian KADIN Indonesia Dewan Perwakilan Rakyat • Anggota DPR RI periode 2014-2019 • Ketua Fraksi Partai Demokrat Periode 2014-2019 • Anggota Komisi X DPR RI periode 2014-2019 • Anggota Komisi I DPR RI periode 2009-2014 • Majelis Dzikir SBY Nurussalam • Sekretaris Yayasan Majelis Dzikir SBY Nurussalam Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri TNI dan Polri (GMFKKPI) • Kepala Departemen Pengabdian Masyarakat dan Olahraga Generasi Muda Forum Komunikasi Putra Putri TNI dan Polri (GM-FKKPI) •Dewan Pertimbangan GM-FKKPI Pelatihan • Pelatihan Selam Dasar • Asia Pasific Forum • Takornas • PKKPD • Demokrat Party Course of Public Relation • Japan Visit • Lemhanas Penghargaan • Bintang Jasa Demokrat • Bintang Mapilu – PWI • Brevet Selam Dasar • Brevet PR Communication - Demokrat Party Course of Public Relation • Brevet Takornas • Rekor Dunia MURI atas Pemrakarsa Pembuatan Wayang Beber Terpanjang

“Saya rasa orang tua saya betul-betul ingin melihat saya berjuang dengan kerja keras dan keringat sendiri dan meraih sebanyak-banyaknya pengalaman apapun hasilnya nanti. Dan ini justru yang membuat saya semakin tertantang untuk terjun langsung diengah-tengah konstituen” November 2014 I SINERGIS I 17


7 1

PROGRAM PEMERINTAH YANG DISUKSESKAN EBY DI DAPIL VII JAWA TIMUR

Program Percepatan Infrastruktur Pedesaan (PPIP) Infrastruktur pedesaan di Dapil VII Jatim makin maju dan teratur. Ini tak lepas dari dukungan EBY dalam Program pembangunan infrastruktur perdesaan atau yang lebih dikenal sebagai PPIP. EBY berupaya menciptakan dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, baik secara individu maupun kelompok melalui partisipasi dalam memecahkan berbagai permasalahan yang terkait kemiskinan dan ketertinggalan desanya sebagai upaya meningkatkan kualitas kehidupan, kemandirian dan kesejahteraan masyarakat. EBY menyalurkan bantuannya meliputi fasilitasi dan memobilisasi masyarakat dalam melakukan identifikasi permasalahan kemiskinan, menyusun perencanaan dan melaksanakan pembangunan infrastruktur desa di seluruh Dapil VII Jatim.

2

Program Usaha Minapolitan Pedesaan (PUMP) Sesuai dengan misi Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2010-2014, yaitu “Mensejahterakan Masyarakat Kelautan dan Perikanan�, maka EBY melaksanakan strategi untuk mencapai misi tersebut melalui kegiatan Pengembangan Usaha Mina Perdesaan (PUMP). PUMP merupakan pendekatan pengembangan usaha nelayan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan di Dapil VII Jatim. PUMP fokus pada kelompok sasaran. Berdasarkan hal tersebut, mulai tahun 2011 pembinaan nelayan skala kecil adalah memadukan pembinaan nelayan yang tergabung dalam Kelompok Usaha Bersama (KUB), Kelompok Penerima Program PNPM Mandiri Perikanan Tangkap dan Kelompok Nelayan. Dalam perkembangannya, nelayan di Dapil VII Jatim telah berhasil Meningkatkan kemampuan dan pendapatan melalui pengembangan kegiatan usaha nelayan skala kecil di perdesaan sesuai dengan potensi sumberdaya ikan serta meningkatkan fungsi kelembagaan ekonomi nelayan di Dapil VII Jatim.

3

Program Kebun Bibit Rakyat (KBR) EBY bersama dengan Kementerian Kehutanan berhasil melaksanakan Pembangunan Kebun Bibit Rakyat (KBR) di Dapil VII Jatim. Program ini merupakan salah satu program prioritas yang telah dilaksanakan sejak tahun 2010, guna menyiapkan bibit berkualitas dalam jumlah yang cukup mendukung program penanaman di areal lahan sasaran rehabilitasi hutan dan lahan. Kebun Bibit Rakyat hanya berupa persemaian sementara dengan lokasi dekat dengan areal yang akan ditanami, berukuran kecil dan sederhana serta dikelola pada saat produksi bibit.

18 I SINERGIS I November 2014


4

Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP)

5

Program Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat (LM3)

6 7

Dalam mengembangkan usaha agribisnis di Dapil VII Jatim, EBY berhasil menyukseskan program PUAP yang merupakan program kementerian pertanian bagi petani di perdesaan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup, kemandirian, dan kesejahteraan dengan memberikan fasilitasi bantuan modal usaha untuk petani pemilik, petani penggarap, buruh tani maupun rumah tangga tani yang salah satu tujuannya yaitu memberikan kepastian akses pembiayaan kepada petani anggota Gapoktan. Dalam program ini EBY berhasil mencapai tujuannya yaitu 1. Mengurangi kemiskinan dan pengangguran melalui penumbuhan dan pengembangan kegiatan usaha agribisnis di perdesaan sesuai dengan potensi wilayah, 2. Meningkatkan kemampuan pelaku usaha agribisnis, Pengurus Gapoktan, Penyuluh dan Penyelia Mitra Tani, 3.Memberdayakan kelembagaan petani dan ekonomi perdesaan untuk pengembangan kegiatan usaha agribisnis, 4. Meningkatkan fungsi kelembagaan ekonomi petani menjadi jejaring atau mitra lembaga keuangan dalam rangka akses ke permodalan.

Program pemberdayaan dan pengembangan usaha agribisnis Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat (LM3) menjadi salah satu strategi pembangunan pertanian yang dirintis mulai tahun 1991, sebagai upaya untuk mengentaskan masyarakat dari kemiskinan dan pengangguran di pedesaan. Berdasarkan hal tersebut, EBY melalui Program LM3 memberdayakan kelembagaan keagamaan seperti Pondok Pesantren, Paroki, Seminari, Vihara, Pasraman, Subak, dalam pengembangan usaha agribisnis di pedesaan. EBY berhasil merangsang tumbuh dan berkembangnya usaha agribisnis di Dapil VII Jatim.

Program Listrik Mandiri Rakyat (LIMAR ) Untuk menyediakan Program Listrik Mandiri Rakyat (LIMAR), EBY membantu pemerintah untuk menjalankan tenaga listrik bagi penerangan dalam skala rumah tangga. Penerangan yang disediakan diharapkan dapat membantu meningkatkan tingkat kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat, terutama untuk kegiatan yang dilaksanakan di malam hari seperti kegiatan belajar bagi anak-anak dan aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat lain misalnya pedagang kaki lima.

Program Pendidikan Salah satu alasan rendahnya partisipasi pendidikan khususnya pada kelompok miskin adalah tingginya biaya pendidikan baik biaya langsung maupun tidak langsung. EBY berhasil membantu permasalahan di Dapil VII Jatim dengan bantuan dan biaya langsung meliputi antara lain iuran sekolah, buku, seragam, dan alat tulis serta beasiswa.

November 2014 I SINERGIS I 19


7

PROGRAM EBY DI DAPIL VII JAWA TIMUR Bidang pertanian, perkebunan dan peternakan

1

Guna memajukan pertanian dan Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) di Dapil VII Jatim, EBY kerap memberikan bantuan antara lain berupa: Hand tractor, pupuk, hand spray untuk pembasmian hama, benih padi dan juga bibit sengon - jabon yang diberikan kepada kelompok budidaya perkebunan untuk produksi agribisnis serta sapi dan pakan ternak.

Bidang kelautan dan perikanan EBY memberikan bantuan kepada nelayan dan Gapokyan (Gabungan Kelompok Nelayan) antara lain berupa : jaring, mesin motor tempel untuk perahu dan benih ikan untuk menunjang kinerja dan perekonomian nelayan.

3

2

Bidang pendidikan

Memajukan pendidikan adalah salah satu fokus dari EBY untuk mencapai cita-cita pendidikan merata di Dapil VII Jatim. Untuk itu EBY memberikan bantuan kepada siswa tidak mampu dan berprestasi berupa iuran sekolah, buku, seragam, komputer dan alat tulis serta beasiswa. EBY juga memiliki program perpustakaan keliling dengan memanfaatkan mobil aspirasi. Di bidang media, EBY rutin mengadakan seminar jurnalistik bagi masyarakat umum. Selain itu, kedepannya EBY juga akan mempunyai program adik asuh untuk anak-anak yang mempunyai keterbatasan fisik.

Bidang religi Dalam bidang keagamaan, EBY memberikan bantuan rutin kepada kelompok pengajian berupa AL-Qur an dan kerudung untuk kelompok Ibu-Ibu pengajian. Selain itu, kepada DKM (Dewan Kemakmuran Masjid) EBY memberikan bantuan pembinaan, dan juga kebutuhan kelengkapan masjid.

20 I SINERGIS I November 2014

4


5

Bidang Kepemudaan dan Olahraga Kepemudaan dan Olahraga adalah program yang dibuat EBY guna menjadikan pemuda Dapil VII Jatim menjadi insan yang berkualitas dan gemar menjada jasmani dengan berolahraga. Salah satu pergerakannya adalah dengan program EBY Cup yang diadakan untuk olahraga voli dan futsal bagi siswa SMU dan umum di Dapil VII Jatim. Kepada komunitas-komunitas olahraga, EBY juga memberikan bantuan alat olahraga dan program jalan sehat Dapil VII Jatim.

6

Bidang UMKM

6 7

Karena menyadari pentingnya UMKM bagi pergerakan ekonomi nasional, EBY dengan rutin memberikan dukungan kepada kelompok Usaha Kecil dan Menengah yang mempunyai produk khas daerah di Dapil VII Jawa Timur serta mempunyai potensi dan keunikan yang orisinil. Hal ini selain berguna untuk memajukan perekonomian daerah, juga dapat mengenalkan keragaman produksi daerah di Dapil VII Jatim yang berkualitas. Contoh bantuan modal program UMKM adalah seperti canting untuk pengrajin batik dan kompor, penggorengan untuk pengusaha keripik,dll.

Bidang Sosial, Budaya dan Kemasyarakatan Dalam sosialisasi budaya dan mayarakat, EBY kerap melakukan berbagai bantuan seperti khitanan masal, pemberian alat-alat kesenian, bantuan bencana, bantuan air bersih dan juga pemberian alat-alat kesehatan bagi masyarakat Dapil VII Jatim.

November 2014 I SINERGIS I 21


Presiden Republik Indonesia Prof Dr H Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Hj Ani Yudhoyono beserta keluarga (websitesetkab)

Ibas dan Agus Sampaikan

Penghargaan atas Dedikasi SBY dan Ibu Ani

M

SINERGIS-Jakarta: enjelang serah terima jabatan Presiden Republik Indonesia periode 2004-2014, Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono ke Presiden Terpilih 2014-2019 Ir. Joko Widodo di Istana Negara Jakarta

22 I SINERGIS I November 2014

siang ini, putra bungsu SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas dedikasi SBY selama dua periode memimpin Indonesia. “Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya untuk Bapak SBY (Pepo) dan Ibu Ani Yudhoyono

(Memo), Pemimpinku (orang tuaku) yang telah memberikan kemajuan, dedikasi, kerja keras, bimbingan dan kesabarannya untuk kami semua (Rakyat Indonesia dan keluarga tercinta) dalam mewujudkan negeri ini menjadi lebih aman, adil, sejahtera, demokratis dan terus


dihargai dunia internasional,” tulis Ibas di Jakarta, Senin, 20 Oktober 2014. Ibas yang juga menjabat Ketua Fraksi Partai Demokrat ini menyampaikan doa agar SBY dan Ibu Ani Yudhoyono bisa terus berkarya untuk negara di hari-hari mendatang setelah tidak lagi menjabat kepala negara. “Teriring doa, bangga dan rasa salutku kepada Pepo dan Memo selalu. Teruslah menjadi bagian dari kehidupan keluarga dan bangsa serta terus melanjutkan karya baktimu. We will always love you,” tambahnya. Hal yang sama juga disampaikan putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono. Dalam surat terbuka Agus yang kini menimbah ilmu di AS menyampaikan rasa kagumnya atas dedikasi SBY dan Ibu Ani yang telah sungguh-sungguh menjalankan amanah rakyat Indonesia sebagai pemimpin. “Dengan tulus, aku mengucapkan terima kasih yang sedalamdalamnya atas sepuluh tahun pengabdian dan pengorbanan Pepo memimpin Indonesia. Aku sangat memahami betapa berat amanah yang Pepo emban, tapi aku juga tahu persis bahwa Pepo selalu berpikir dan berbuat yang terbaik, siang dan malam,” terang peria yang akrab disapa AHY ini. Agus juga mendoakan kesehatan SBY dan Ibu Ani agar senantiasa bisa terus memberikan kontribusi dalam memajukan Indonesia. “Untuk itu, terimalah rasa hormat, kagum dan banggaku sebagai anak, sebagai prajurit dan sebagai warga negara Indonesia. Aku berharap dan berdoa, semoga Pepo dan Memo senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan oleh Allah untuk dapat terus menyumbangkan pemikiran dan karya terbaik bagi kemajuan Indonesia dan juga dunia,” doa Agus. Dalam suasana yang haru saat menulis surat, Agus juga merasa bahagia karena setelah tidak lagi menjabat sebagai presiden, SBY dan Ibu Ani dapat meluangkan lebih banyak waktu untuk keluarga. Tak lupa Agus menyampaikan permohonan maaf karena berhalangan hadir pada acara pelepasan SBY dan Ibu Ani di Istana Negara yang digelar siang ini. “Mohon maaf aku tidak bisa menghadiri pelepasan Pepo dan Memo dari Istana Negara, dan kembali ke rumah sebagai warga Cikeas,” tutup Agus. (Ebyteam)

November 2014 I SINERGIS I 23


SATU DEKADE PEMERINTAHAN SBY

PRESIDEN SBY BERHASIL

Bangun Infrastruktur Nasional dan Ekonomi Rakyat Tanggal 20 Oktober 2014, Bangsa Indonesia telah melaksanakan prosesi kepemimpinan nasional. Peristiwa ini, adalah kali pertama dalam sejarah demokrasi Indonesia, terjadi pergantian kepemimpinan dengan demokratis dan lancar. Tentunya kita patut berbangga, masa tugas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berakhir dengan Indah dan teduh.

S

epuluh tahun (satu dekade) perjalanan Pemerintahan SBY berbagai kemajuan telah dicapai di berbagai bidang. Antara lain di sektor pendidikan, kesehatan,ekonomi rakyat, infrastruktur, hukum, HAM, lingkungan hidup, budaya, pertahanan dan keamanan, politik, dan aspek-aspek lain dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Apresiasi harus diberikan terhadap kerja

24 I SINERGIS I November 2014

keras SBY. “Berbagai terobosan dan kerja keras dalam menyukseskan setiap pembangunan infrastruktur dengan melibatkan semua komponen ditunjukkan pemerintahan SBY. Di tahun 2011 pemerintah telah melakukan pembangunan dengan dikemas dalam MP3EI (Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia),” kata Ketua Departemen Perhubungan DPP Partai Demokrat Michael Wattimena dalam keterangannya, Minggu (19/10/2014). Berdasarkan data yang diperoleh Michael, perekonomian Indonesia mengalami peningkatan. Pada tahun 2011 terjadi peningkatan 6,23 persen sedangkan tahun 2013 pertumbuhan ekonomi kita mencapai 5,78 persen. “Pertumbuhan ekonomi ini merupakan tertinggi kedua diantara negara-negara Group-20 (G-20). Pada triwulan I-2014 pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat sebesar 5,21% dan triwulan II-2014 sebesar 5,12%,” katanya. Anggota DPR RI dari Dapil Papua Barat ini juga mengapresiasi tahap demi tahap pemerintahan SBY telah mampu menyelesaikan pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia terdiri tiga bagian. Pertama infrastruktur dasar meliputi jalan dan jembatan,

infrastuktur dalam rangka ketahanan pangan dan penyediaan air baku dan ketiga infrastruktur pemukiman meliputi penyediaan air minum serta sanitasi berbasis masyarakat. “Semua diperbaiki hasilnya untuk rakyat. Dan saya tahu persis rasa terima kasih rakyat terhadap pemerintahan SBY," sambungnya. Pemerintahan SBY juga telah berhasil menyelesaikan jalan nasional dan strategis nasional sepanjang 15.519 km dengan perincian jalan nasional sepanjang 3.942 km dan jalan strategis nasional sepanjang 11.577 km. Hasilnya, jalan nasional meningkat pada tahun 2004 34.628 km menjadi 38.570 km pada tahun 2013 dan jalan strategis nasional sepanjang 11.577 km merupakan jalan baru yang tersebar di seluruh Indonesia, salah satunya Lintas Selatan Jatim, Trans Kalimantan, Trans Sulawesi, Trans Papua. “Ada juga jalan tol telah dibangun pemerintah seperti Tol Bali Mandara, Semarang-Solo, Jalan Tol Kanci-Pejagan, Jalan Tol Surabaya-Mojokerto. Hasilnya 2004-2013 mengalami peningkatan signifikan dari 373.523 km pada tahun 2004 menjadi 508.968 km pada tahun 2013 jadi total peningkatan 135.445 km,” tambahnya. Selain itu, dalam mendukung


ketahanan pangan dan ketersediaan air, kata Michael, pemerintah telah membangun waduk dan jaringan irigasi. Pada bidang pemukiman, pemerintah telah membangun Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) di 10.066 desa serta Sanimas (Sanitasi Berbasis Masyarakat) di 2.305 kelurahan. Pemerintah juga telah membangun infrastruktur di pedesaan melalui Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaan (PPIP), yang telah dimulai pada tahun 2005 hingga tahun 2013 yang telah menjangkau 62.895 desa. Program Pamsimas dan Sanimas merupakan upaya pemerintah dalam pemenuhan target MDG’s tahun 2015. “Masih banyak keberhasilan yang telah dicapai era pemerintahan SBY. Semua itu sudah dirasakan oleh rakyat. Semua itu hasil kerja keras pemerintah dan rakyat yang saling bahu membahu membangun negeri ini,” sambungnya. Michael berharap pemerintahan baru yang dipimpin Joko Widodo bisa melanjutkan terobosan baru dalam pembangunan infrastruktur. “Kita harapkan, pemerintah Jokowi dapat memberikan inovasi yang baru seperti dilakukan oleh Pak SBY. Tentunya apa yang dilakukan pemerintahan Jokowi utamanya untuk kepentingan rakyat Indonesia,” katanya. Sementara itu diakui Didik Mukrianto SH, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR-RI, sepuluh tahun merupakan waktu yang tidak lama untuk mewujudkan Indonesia yang dicita-citakan dengan segala persoalanpersoalan bangsa yang sangat kompleks dan dinamis, mengingat bangsa Indonesia merupakan bangsa yang mempunyai corak keragaman suku, budaya, agama, dan etnis yang sangat majemuk, dan sistem demokrasi khas Indonesia. “Kurun waktu sepuluh tahun memimpin Bangsa Indonesia, tentulah Pemerintahan SBY masih memiliki kekurangan dan kekhilafan. Begitupun sudah sepatutnya, sebagai anak bangsa, kita memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya bagi SBY yang telah memimpin bangsa Indonesia dengan setulus hati. Capaian yang positif akan senantiasa dikenang dalam hati rakyat Indonesia,” ujarnya. Secara dejure ungkap Didik, masa tugas Presiden Prof. Dr. H. Susilo

“APBN kita juga meningkat empat kali lipat. Pendapatan per kapita selama 10 tahun terakhir meroket tajam menjadi 3.049,1 dolar AS. Di antara negara-negara G20, Indonesia berada pada urutan kedua setelah Tiongkok,” Didik Mukrianto SHik

Foto dokumentasi ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Negara Ani Yudhoyono serta sejumlah menteri meninjau jalan tol Bali Mandara, usai peresmian, di Tanjung Benoa, Bali, 23 September 2013. (foto: abror/presidenri.go.id)

Bambang Yudhoyono (SBY) telah selesai pada 20 Oktober 2014. Sebagai Presiden RI yang dipilih dua periode dan dengan didampingi dua Wakil Presiden, Muhammad Jusuf Kalla dan Prof. Dr. Boediono, M.Ec, telah menorehkan prestasi dan karya emas bagi kemajuan pembangunan Indonesia. “Salah satunya adalah angka Produk Domestik Bruto (PDB) yang terus meningkat, pada tahun 2014 ini mencapai Rp 9,084 triliun. Sementara

cadangan devisa mencapai 124,6 miliar dolar AS. Adapun rasio utang pemerintah terhadap PDB mengalami penurunan hampir 60 persen dari tahun-tahun sebelumnya, dan sekarang menjadi 23 persen. Rasio utang terhadap PDB Indonesia ini berada pada urutan paling rendah dibanding Tiongkok, Italia, Inggris, AS, dan Jerman,” tukasnya. Pencapaian lainnya adalah lanjut Didik, rasio utang luar negeri yang terus menurun 70 persen lebih, dari

November 2014 I SINERGIS I 25


27,8 persen menjadi 7,8 persen. “APBN kita juga meningkat empat kali lipat. Pendapatan per kapita selama 10 tahun terakhir meroket tajam menjadi 3.049,1 dolar AS. Di antara negara-negara G20, Indonesia berada pada urutan kedua setelah Tiongkok,” imbuhnya. Sedangkan dari segi penanggulangan kemiskinan, sebanyak 5,23 persen penduduk Indonesia keluar dari kemiskinan, sehingga sekarang angka kemiskinan berada pada angka 11,47 persen. Perlindungan sosial terhadap warga miskin seperti Raskin dan BLSM. Kemudian, 3,6 persen penduduk Indonesia sudah keluar dari pengangguran, dan sekarang berkisar di angka 6,3 persen. Ekspor naik hampir tiga kali lipat. Peningkatan anggaran pendidikan lebih dari 20 persen. “ Dari sisi kesehatan nasional, sampai saat ini sudah ada 76 ribu dokter, jumlah tersebut masih terus ditingkatkan oleh pemerintah. Sementara itu, untuk pasokan listrik, saat ini Indonesia mempunyai daya 25 ribu megawatt. Dalam 10 tahun terakhir terus bertambah dan dalam beberapa bulan lagi akan menjadi 50 ribu megawatt. Untuk percepatan pembangunan, telah ada program MP3EI yang bernilai Rp

828,7 triliun dengan 365 proyek,” Jelas Didik. Selainnya itu, pembangunan ruas jalan terus bertambah dengan jumlah total pada 2013 mencapai 501.969 km. Terdapat pula penambahan kereta api sebanyak 633 unit, 90 unit kapal penyeberangan, dan jumlah pesawat meningkat tiga kali lipat. Bidang perumahan rakyat, jumlah rumah layak huni bertambah secara signifikan dengan sekitar 800 ribu rumah. Bidang pariwisata, wisatawan mancanegara tumbuh 34 persen. Bidang kerja sama internasional, Indonesia menganut prinsip ‘billion friends and zero enemy’, dan kemudian dikembangkan dalam strategic partnership dancomprehensive partnership. Hampir semua negara super power pada saat ini sudah menjadi mitra Indonesia. Dengan ini posisi Indonesia semakin mengemuka di dunia internasional. Di bidang ketahanan, anggaran untuk TNI dan pertahanan negara mengalami peningkatan hampir 400 persen menjadi Rp 84,4 triliun. Untuk Polri dan kamtibmas, anggaran meningkat empat kali lipat menjadi Rp 47.232 triliun, dengan jumlah personel

Dalam satu dasawarsa terakhir pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di tengah berbagai tantangan, telah banyak menghasilkan banyak capaian, baik itu di bidang ekonomi, infrastruktur, penegakan hukum dan lain sebagainya. Salah satunya adalah angka Produk Domestik Bruto (PDB) yang terus meningkat, pada tahun 2014 ini mencapai Rp 9,084 triliun. Cadangan devisa mencapai 124,6 miliar dolar AS. Rasio utang pemerintah terhadap PDB mengalami penurunan hampir 60 persen dari tahun-tahun sebelumnya, dan sekarang menjadi 23 persen. Didik Mukrianto SH, Sekretaris Fraksi Partai Demokrat DPR-RI,.

26 I SINERGIS I November 2014

400-an ribu orang. Untuk misi perdamaian dunia, kontribusi Indonesia dalam perdamaian dunia saat ini berada di posisi 17 dunia, dengan target bisa mencapai 10 besar dunia. Dalam hal kebijakan pemberantasan korupsi yang tanpa pandang bulu dan agresif, hasilnya juga nyata. Selain itu, upaya pelestarian lingkungan juga dilakukan pemerintah melalui program 1 miliar pohon per tahun. Dari capaian-capaian di atas merupakan pengejawantahan visi dan misi Presiden SBY dalam mewujudkan Indonesia yang bersatu, aman, damai, mandiri, sejahtera, makmur, menjunjung tinggi hukum dan HAM, serta meletakkan fondasi yang lebih kuat bagi Indonesia yang adil dan demokratis. “Atas capaian tersebut, tentu kita patut memanjatkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan semua pihak karena telah banyak yang dicapai di tengah tantangan itu walaupun masih banyak juga yang belum kita selesaikan,” Pungkas Didik. (Demokrat. or.id/berbagai sumber)


Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syariefuddin Hasan, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono, Pengurus DPP Partai Demokrat; Fraksi Partai Demokrat DPR-RI, kader; anggota; simpatisan Partai Demokrat, serta masyarakat umum mengikuti acara jalan sehat dari Medan Merdeka ke Bundaran HI, Jakarta, Minggu (19/10/2014). Gerak jalan sehat bertajuk “Walk for SBY” itu mengambil tema “#TerimaKasihSBY 10 Tahun Memajukan Indonesia”. (foto: omartara)

Berterimakasih pada SBY,

Ribuan Warga Gelar Jalan Sehat

S

SINERGIS-Jakarta: ehari menjelang Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengakhiri jabatannya sebagai Kepala Negara dan Kepala Pemerintahaan RI , sebagai ungkapan terima kasih atas kepemimpinannya ribuan warga Jakarta, Jawa Barat dan Banten menggelar jalan sehat dari Medan Merdeka atau Lapangan Merdeka ke Bundaran HI (Hotel Indonesia), Jakarta, Minggu (19/10/2014). Gerak jalan sehat bertajuk “Walk for SBY” itu mengambil tema

“#TerimaKasihSBY 10 Tahun Memajukan Indonesia”. Hadir dalam acara tersebut Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syariefuddin Hasan, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono, Pengurus DPP Partai Demokrat; Fraksi Partai Demokrat DPR-RI, kader; anggota; simpatisan Partai Demokrat, serta masyarakat umum. Dalam sambutannya, usai gerak jalan, Syarief Hasan mengatakan, gerak jalan ini bisa digelar antara lain karena kesejahteraan kita semakin meningkat

November 2014 I SINERGIS I 27


Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono, membubuhkan pesan dan tanda tangan dalam kegiatan Gerak jalan sehat bertajuk “Walk for SBY” itu mengambil tema “#TerimaKasihSBY 10 Tahun Memajukan Indonesia”.

dan masyarakat semakin sehat di bawah Pemerintahan Presiden SBY. “Terima kasih pada Presiden SBY karena telah membuat kita menatap masa depan Indonesia yang jauh lebih cerah. Di bawah Pemerintahan Presiden SBY selama sepuluh tahun, pendapatan per kapita per tahun mencapai Rp40 juta jauh dari sebelumnya yang hanya Rp11 juta per tahun (tahun 2004),” kata Syarief Hasan. Syarief memaparkan, di bidang pendidikan terjadi kemajuan sangat berarti karena Pemerintahan Presiden SBY telah berhasil melaksanakan program wajib belajar 12 tahun. Bagi masyarakat miskin yang mendapat tekanan ekonomi, Presiden SBY menggelar berbagai program prorakyat termasuk memberikan bantuan langsung tunai sebagai upaya melindungi rakyat. Prestasi Pemerintahan Presiden SBY sangat mengagumkan karena kemiskinan kita sekarang hanya tinggal 11 persen, padahal di tahun 2004 masih sebesar 17 persen (turun 6 persen dalam 10 tahun). Kenaikan ini luar biasa karena rata-rata bangsa di dunia hanya bisa menurunkan angka kemiskinan 0,5 persen per tahun atau hanya turun 1 persen dalam 10 tahun. Bahkan ada negara yang kemiskinannya justru naik. Angka pengangguran juga turun drastis hanya tinggal 6,2 persen dari sebelumnya 9,8 persen di tahun 2004. Pendapatan dan belanja negara juga meningkat berkali-kali lipat. Yang

28 I SINERGIS I November 2014

tadinya hanya Rp430 triliun (2004) kini menembus Rp1800 triliun. “Besok terjadi peralihan kepemimpinan. Presiden SBY, dalam 10 tahun, telah membuat Indonesia semakin baik dan sejahtera serta makin diakui internasional, sesuai pengakuan para kepala negara di dunia. Mudahmudahan Pak Jokowi bisa melanjutkan apa yang telah dicapai Pak SBY. Jika itu dilakukan, kita akan memberi dukungan penuh agar Pak Jokowi bisa melanjutkan program Pak SBY,” kata Syarief Hasan. Syarief kemudian mengajak bangsa Indonesia untuk bersyukur pada Allah SWT; Tuhan YME karena telah memberikan seorang pemimpin yang membuat kita makin sejahtera, adil, dan demokratis. “Saya mengajak masyarakat untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT untuk Pak SBY dan keluarganya, agar setelah Pak SBY menyelesaikan tugasnya sebagai Presiden RI tetap diberikan kesehatan,” kata Syarief di akhir pernyataannya. Rute jalan sehat dimulai dari Medan Merdeka hingga Bundaran HI. Medan Merdeka adalah lapangan besar yang terletak di tengah Jakarta. Lapangan ini dikelilingi berbagai kantor dan bangunan penting seperti Istana Merdeka, Mahkamah Agung, serta berbagai kantor kementerian negara. Di tengah Medan Merdeka terdapat Monas (Monumen Nasional). Sedangkan Bundaran HI adalah Monumen Selamat Datang di Jakarta. Monumen ini

berupa patung sepasang manusia yang sedang menggenggam bunga dan melambaikan tangan. Patung tersebut menghadap ke utara yang berarti mereka menyambut orang-orang yang datang dari arah Monas. Ribuan warga sudah berkumpul sejak pukul 05.30 WIB. Mereka mengenakan kaos putih bergambar mozaik foto SBY dengan tulisan ‘#terimakasihSBY’ dan ‘Dari Sabang Sampai Merauke Love SBY’. Gerak jalan sehat ini bersamaan dengan car free day di sepanjang Jalan MH Thamrin dari Monas ke Bundaran HI. Gerak jalan dimeriahkan pelepasan ribuan balon putih dan biru ke udara. Acara juga diramaikan para artis untuk menghibur masyarakat, diantaranya Rio Febrian. Masyarakat menyambut gembira acara ini dengan terus meneriakkan “Hidup Indonesia, Hidup SBY!” Hal menarik lainnya, ungkapan rasa terima kasih untuk Presiden SBY juga dituangkan dalam spanduk. Di Bundaran HI, Jakarta, ada sebuah spanduk putih berukuran sekitar 1,5×4 meter di pinggir jalan sebagai wadah masyarakat mengungkapkan rasa terima kasih atas kepemimpinan SBY selama 10 tahun. Tulisan dalam spanduk yang dibubuhi tanda tangan itu hanya salah satu bentuk ungkapan warga. Lainnya banyak spanduk yang sudah tercetak dan dipasang di Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di sepanjang Jalan Thamrin. (iwan k/omar /detik/didik)


S

ebagai bentuk ungkapan terimakasih mendalam masyarakat terhadap sosok SBY , ribuan masyarakat Jakarta menggelar jalan sehat dari Medan Merdeka atau Lapangan Merdeka ke Bundaran HI (Hotel Indonesia), Jakarta, Minggu (19/10/2014). Gerak jalan sehat bertajuk “Walk for SBY” itu mengambil tema “#TerimaKasihSBY 10 Tahun Memajukan Indonesia”. Apa yang melatar belakangi kegiatan tersebut, berikut wawancara Sinergis dengan Sekjend DPP Partai Demokrat yang juga Ketua Fraksi Demokrat. Apa yang melatarbelakangi diselenggarakannya acara jalan sehat untuk SBY ini? Iya jalan sehat memang menjadi agenda yang dekat dengan masyarakat, apalagi begitu banyak masyarakat yang memberikan masukan dan saran-saran termasuk apresiasi kepada Pak SBY menjelang purna tugas beliau.

“Walk for SBY”

Ungkapan Terima kasih Masyarakat Untuk SBY Tahun ini, tetapi saat mulai masuk militer. Ke depan, kita berharap beliau akan terus berkontribusi dalam membangun bangsa. Bimbingan dan nasehatnasehat beliau masih terus kita butuhkan.

Sejauhmana mas Ibas melihat sosok Pak SBY dalam membangun bangsa ini? Tidak bisa diragukan lagi dedikasi beliau dalam membangun bangsa ini. Beliau fokus untuk membangun bangsa ini di seluruh lini kehidupan bangsa. Bukti konkrit beliau begitu

Intinya ungkapan terima kasih masyarakat kepada Pak SBY inilah yang melatarbelakangi terselenggaranya acara “Walk for SBY” ini. Masyarakat menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam atas dedikasi beliau memberikan seluruh tenaga, pemikiran dan waktu yang beliau curahkan untuk bangsa selama 10 tahun pengabdian. Edhie Baskoro Yudhoyono Sekjen DPP Partai Demokrat

Intinya ungkapan terima kasih masyarakat kepada Pak SBY inilah yang melatarbelakangi terselenggaranya acara “Walk for SBY” ini. Masyarakat menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam atas dedikasi beliau memberikan seluruh tenaga, pemikiran dan waktu yang beliau curahkan untuk bangsa selama 10 tahun pengabdian. Bagaimana Mas melihat sambutan masyarakat pada acara Walk for SBY ini? Ya saya bangga karena masyarakat sangat antusias berkontribusi dalam acara jalan sehat ini. Tentu menjadi bukti bahwa Pak SBY adalah tokoh yang dicintai rakyatnya, Secara konkrit saya melihat, SBY masih tetap dihati masyarakat Indonesia. Apa harapan Mas Ibas terhadap Pak SBY setelah masa purna tugas beliau? Ya, sebagai anak, kami senang karena beliau bisa sejauh ini mengabdi kepada bangsa dan negara bukan hanya 10

November 2014 I SINERGIS I 29


banyak. Sebut saja dibidang ekonomi, Politik luar negeri kita semakin diperhitungkan. Dunia internasional pun memuji demokrasi di Indonesia yang semakin baik. Dibidang kesejahteraan rakya pun menunjukkan indikator peningkatan. Penduduk miskin kita terus berkurang dan pendidikan juga terus ditingkatkan dengan dukungan prioritas anggaran. Di bidang kesehatan juga terus ditopang dengan program-program seperti BPJS. Dan masih banyak lagi capaian-capaian beliau baik secara individu maupun pemerintahan yang tidak cukup saya sebutkan satu persatu disini. Menurut Mas Ibas, apa benar

30 I SINERGIS I November 2014

masyarakat akan kehilangan sosok SBY pasca purna tugas beliau? Tentu pendapat itu keliru, karena saya yakin, pikiran, hati dan jiwa SBY hanya untuk rakyat Indonesia. Saya menjadi saksi, siang malam beliau bekerja keras memikirkan dan meengimplementasikan seluruh kebijakan untuk mensejahterakan rakyat Indonesia. Sebagian hidup beliau, mulai dari masa muda hingga saat ini, didedikasikan sepenuhnya untuk negara dan rakyat. Jadi saya sampaikan sekali lagi Pak SBY akan terus eksis untuk memberikan sumbangsihnya di tengah-tengah rakyat. Apa harapan Mas Ibas terhadap pemerintah yang baru ke depannya?

Harapannya banyak ya, karena tentu ini mewakili aspirasi seluruh masyarakat Indonesia. Sebagai pribadi, saya optimis negara kita ke depan akan semakin maju dan sejahtera. Pak SBY sudah memberikan fondasi yang kuat bagi bangsa ini sebagai pijakan untuk lepas landas dalam membangun seluruh sektor pembangunan bangsa. Kami juga berharap, pemerintah yang baru ini mampu menjalankan roda pemerintahan yang pro rakyat, transparan dalam setiap penentuan kebijakan publik dan konsisten berpihak pada masyarakat khususnya masyarakat di daerah yang perlu terus mendapatkan support pembangunan. (ebyteam)


D

SINERGIS-Jakarta: iskusi publik bertema “Terima Kasih SBY” di Kantor Pusat Partai Demokrat, Jalan Kramat Raya No 146, Jakarta Pusat, Jumat (17/10), memasuki hari terakhir. Kali ini diskusi mengangkat topik”Pendidikan dan Kesejahteraan Era SBY”. Diskusi menghadirkan tiga narasumber yakni Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR-RI Dede Yusuf Macan Effendi,mantan Ketua Fraksi Partai Demokrat MPR-RI Mohammad Jafar Hapsah, dan pengamat pendidikan Vivid Argarini. Jafar Hapsah mengatakan, selama 10 tahun pemerintahannya,Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berusaha menyejahterakan kehidupan rakyat, termasuk mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan formal maupun non-formal. Pendidikan adalah hak asasi manusia dan menjadi tugas negara mencerdaskan rakyat melalui pendidikan. Itulah, antara lain, yang menyebabkan Pemerintahan SBY membuat program wajib belajar 12 tahun.

SBY Cerdaskan Masyarakat

dan Tingkatkan Kesejahteraan Guru Di masa pemerintahannya, Presiden SBY sangat memperhatikan sektor pendidikan sehingga anggaran pendidikan ditingkatkan menjadi 20 persen dari APBN. Berbagai program pro-rakyat di bidang pendidikan juga dilaksanakan, antara lain program beasisiwa untuk rakyat yang tidak mampu,Bantuan Operasional sekolah (BOS),beasiswa bidikmisi(beasiswa untuk siswa dan mahasiswa berprestasi). Selain itu gaji guru juga meningkat tajam, bahkan ada tunjangan fungsional dan tunjangan sertifikasi.

Dede Yusuf memaparkan, pembangunan di era Presiden SBY memiliki 3 prioritas yaitu prioritas pembangunanmanusia,pembangunan infrastruktur, dan pembangunan kesejahteraan.Negara Indonesia sangat luar biasa karena memiliki penduduk lebih 250 juta; hubungan antar-daerah dibatasi pulau-pulau; dan rawan konflik sosial. Tapi, di bawah kepemimpinan SBY, Indonesia tetap bersatu dan terus membangun. Selama pemerintahan Presiden SBY seluruh konflik didaerah bisa diatasi. Kesejahteraan adalah hal yang

Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR-RI Dede Yusuf Macan Effendi (kedua dari kiri), mantan Ketua Fraksi Partai Demokrat MPR-RI Mohammad Jafar Hapsah (kedua dari kanan), dan pengamat pendidikan Vivid Argarini (paling kanan) menjadi narasumber dalam diskusi publik bertema “Terima Kasih SBY” di Kantor Pusat Partai Demokrat, Jalan Kramat Raya No 146, Jakarta Pusat, Jumat (17/10). Kali ini diskusi mengangkat topik ”Pendidikan dan Kesejahteraan Era SBY”. (foto: omartara)

November 2014 I SINERGIS I 31


ANGGARAN PENDIDIKAN DI MASA SBY

Rata-rata anak berusia 15 tahun hanya menjalani 7,2 tahun masa pendidikan

KABINET INDONESIA BERSATU JILID II

KABINET INDONESIA BERSATU JILID II

(2004-2009)

(2009-2014)

ANGGARAN PENDIDIKAN Rp. 76.7 TRILIUN

ANGGARAN PENDIDIKAN Rp.331.8 TRILIUN

Jumlah penduduk yang bersekolah hingga SMA sebesar

Jumlah penduduk yang bersekolah hingga SMA sebesar

Rata-rata anak berusia 15 tahun hanya menjalani 8,1 tahun masa pendidikan

52,1%

43,8%

“Terkait pembangunan di bidang pendidikan, meningkatnya gaji para guru dan adanya tunjangan fungsional serta tunjangan sertifikasi, sudah selayaknya membuat para guru dan pengajar berterimakasih kepada Pemerintahan Presiden SBY. Di era Presiden SBY-lah para guru merasakan perbaikan kesejahteraan,” Dede Yusuf, Anggota Fraksi Partai Demokrat DPR-RI sangat serius diperhatikan SBY. Presiden dua periode itu menggagas dan melaksanakan program pro-rakyat, seperti PNPM mandiri, yang sangat membantu masyarakat. Demikian juga pembangunan infrastruktur, termasuk mendirikan ribuan sekolah baru. “Pembangunan manusia penting, tetapi tanpa pembangunan infrastruktur, hal itu tidak ada artinya. Presiden SBY dalam 10 tahunkepemimpinannya berhasil membangun infrastruktur dalam jumlah besar. Jalan-jalan di daerah kini sudah semakin baik,” Dede Yusuf memaparkan. Dede menambahkan, kesejahteraan rakyat sangat terbantu dengan adanya

32 I SINERGIS I November 2014

PNPM, yakni program yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat. Adanya Kredit Usaha rakyat (KUR) membuat para pelaku usaha di daerah sangat terbantu.Karenanya program prorakyat di era Presiden SBY hendaknya dilanjutkan pemerintahan mendatang. Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat itu memaparkan, di bidang pendidikan kita membutuhkan pendidikan karakter. Saat ini Pemerintahan SBY melakukan pendidikan karakter melalui gerakan pramuka. Langkah cerdas ini dilakukan karena pendidikan karakter seperti Pendidikan Moral Pancasila sudah tidak ada lagi di kurikulum. “Terkait pembangunan di bidang

pendidikan, meningkatnya gaji para guru dan adanya tunjangan fungsional serta tunjangan sertifikasi, sudah selayaknya membuat para guru dan pengajar berterimakasih kepada Pemerintahan Presiden SBY. Di era Presiden SBY-lah para guru merasakan perbaikan kesejahteraan,” Dede mengingatkan. Vivid Argarini mengatakan, bicara pendidikan adalah bicara generasi yang akan datang. Di zaman Pemerintahan Presiden SBY banyak sekali pelatihan guru, agar para pendidik itu lebih berkualitas. Selain itu kesejahteraan guru pun semakin baik. (iwan k/didik)


Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal (kedua dari kanan), Wakil Sekjen Partai Demokrat Ramadhan Pohan (kedua dari kiri), dan Teuku Rezasyah, Dosen Hubungan Internasional Universitas Padjajaran, Bandung (paling kanan) dalam diskusi bertema “Terima Kasih SBY” di Kantor Pusat Partai Demokrat, Jalan Kramat Raya No 146, Jakarta Pusat, Kamis (16/10). Diskusi hari kedua ini mengangkat topik ”Dinamika Demokrasi dan Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia di Era SBY”. (foto: iwan k)

H

Presiden SBY Bawa Indonesia Diakui Dunia

SINERGIS-Jakarta: ari kedua diskusi publik yang bertema “Terima Kasih SBY” di Kantor Pusat Partai Demokrat, Jalan Kramat Raya No 146, Jakarta Pusat, Kamis (16/10), terasa semakin menarik. Kali ini diskusi mengangkat topik”Dinamika Demokrasi dan Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia di Era SBY”. Diskusi menghadirkan narasumber yakni Wakil Menteri Luar Negeri Dino Patti Djalal,Wakil Sekjen Partai Demokrat Ramadhan Pohan, dan Teuku Rezasyah (Dosen Hubungan Internasional Universitas Padjajaran, Bandung). Dino Patti Djalal mengatakan, sebagai warga negara, kita patut bersyukur karena

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) berhasil membawa Indonesia diakui dunia. Kini Indonesia memiliki profil dan kedudukan baik di dunia internasional. Indonesia bahkan dipandang sebagai tauladan demokrasi dan sukses menjadi anggota G20. Presiden SBY juga bisa mendongkrak perekonomian indonesia dan telah menjadikan Indonesia sebagai pemimpin ekonomi di Asia Tenggara. Itulah antara lain prestasi Pemerintahan Presiden SBY selama 10 tahun terakhir. “Akses yang ada saat ini harus dijaga terus untuk pemerintahan mendatang, sebagai contoh sekarang Indonesia sudah mempunyai Bali Democracy Forum (BDF), satu-satunya forum antar-pemerintah membahas masalah demokrasi, dan

itu yang menjalankan Indonesia. Ini merupakan aset nasional. Pesan yang ingin disampaikan di BDF, setiap negara mempunyai permasalahan demokrasi masing-masing dan perlu saling bertukar pikiran,”Dino memaparkan Dino menyampaikan, kesejahteraan dan keamanan Indonesia sangat bergantung kepada dunia internasional. Di bawah pemerintahan SBY, perekonomian indonesia tumbuh dengan cepat; demokrasi berkembang baik; pendidikan bermutu; dan sebagainya, itu semua terjadi karena dunia menghargai Indonesia. Aset ini harus dijaga pemerintahan mendatangkarena kalau kepercayaan menurun dari dunia internasional maka masalah akan timbul

November 2014 I SINERGIS I 33


“Apa yang sudah dilakukan Presiden SBY selama 10 tahun terakhir ini sudah cukup baik, dari mulai situasi belum kondusif (saat awal memimpin—red) sampai terbangunnya image positif Indonesia di dunia. Segala prestasi itu tidak datang dengan mudah. Apa yang sudah baik di masa permerintahan Presiden SBY hendaknya dilanjutkan kembali di pemerintahan yang akan datang,”Ramadhan

Sekjen PBB menyerahkan penghargaan Global Champion of Disaster Risk Reduction kepada Presiden SBY. Penghargaan kategori tersebut baru diadakan PBB pada 2008 dan Presiden SBY adalah orang pertama yang menerima penghargaan itu.

lagi; seperti saat krisis moneter 19971998. Partai Demokrat, kata Dino, perlu bangga, 10 tahun terakhir ini prestasi

politik luar negeri RI luar biasa karena SBY merupakan presiden yang memberikan perhatian 100 persen terhadap politik luar negeri. Sementara itu Ramadhan Pohan memaparkan, dalam 10 tahun terakhir ini Pemerintahan Presiden SBY telah memberikan fondasi yang sangat kuat untuk citra indonesia di mata internasional. Sehingga posisi Indonesia bisa sejajar dengan negara-negara yang sudah maju.

Ramadhan menjelaskan, politik luar negeri dan politik dalam negeri jelas berbeda. Diharapkannya, yang akan menjabat Kementerian Luar Negeri di pemerintahan mendatang sudah mempunyai pengalaman matang di dunia internasional. “Apa yang sudah dilakukan Presiden SBY selama 10 tahun terakhir ini sudah cukup baik, dari mulai situasi belum kondusif (saat awal memimpin—red) sampai terbangunnya image positif Indonesia di dunia. Segala prestasi itu tidak datang dengan mudah. Apa yang sudah baik di masa permerintahan Presiden SBY hendaknya dilanjutkan kembali di pemerintahan yang akan datang,”Ramadhan mengingatkan. Teuku Rezasyah menyatakan, pemimpin pemerintahan yang akan datang diharapkan mampu menjawab tantangan-tantangan kedepan. Diharapkan pula, pemerintahan yang akan datang mengambil kearifan dari pemerintahan sebelumnya. Hadir dalam diskusi ini diantaranya Pengurus Harian DPP-PD, Anggota Fraksi Partai Demorat DPR-RI,kader; anggota; simpatisan Partai Demokrat, serta masyarakat umum. (iwan k/didik)

Presiden SBY bersama para pemimpin dan utusan negara-negara sahabat di Bali Democracy Forum 2014

34 I SINERGIS I November 2014


Perjuangkan Sistem Pilkada Langsung dengan Perbaikan,

Presiden SBY Tandatangani Dua Perppu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat menandatangani dua perppu yang intinya menghapus aturan perundangan yang mengesahkan pemilihan tidak langsung oleh DPRD, sekaligus memberlakukan sistem pilkada langsung dengan perbaikan mendasar, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis malam (2/10). (setpres)

P

SINERGIS-Jakarta: residen Susilo Bambang Yudhoyono menandatangani dua Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) terkait dengan kontroversi pemilihan kepala daerah tidak langsung yang RUU-nya telah disetujui DPR untuk menjadi UU Pilkada. Perppu ini intinya menghapus aturan perundangan yang mengesahkan pemilihan tidak langsung oleh DPRD, sekaligus memberlakukan sistem pilkada langsung dengan perbaikan mendasar. “Saya baru saja menandatangani dua perppu,” kata Presiden SBY dalam jumpa pers yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis malam (2/10). Presiden memaparkan dua perppu tersebut adalah Perppu Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota yang sekaligus mencabut UU No. 22/2014 yang mengatur pemilihan tidak langsung oleh DPRD. Ia memaparkan sebagai konsekuensi dan untuk menghilangkan ketidakpastian hukum, diterbitkan pula Perppu No. 2/2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menghapus tugas dan kewenangan DPRD untuk memilih kepala daerah sebagaimana tercantum dalam UU No. 23/2014 tentang Pemda.

Menurut SBY, penandatanganan kedua perppu tersebut dilakukan sebagai bentuk nyata perjuangan dirinya bersama-sama dengan rakyat Indonesia untuk memperjuangkan pelaksanaan pemilihan kepala daerah langsung dengan perbaikan-perbaikan mendasar. “Izinkan saya berikhtiar demi kedaulatan rakyat dan demokrasi, dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat,” kata Yudhoyono. Apalagi, SBY menyatakan sebagai presiden yang terpilih secara langsung oleh rakyat sebanyak dua kali, yaitu pada tahun 2004 dan 2009. Presiden Yudhoyono dalam jumpa

pers itu ditemani, antara lain Wakil Presiden Boediono, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Chairul Tanjung, Menko Kesra Agung Laksono, Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi, Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin, Kapolri Jenderal Pol Sutarman, Jaksa Agung Basrief Arief, dan Kepala Badan Intelijen Negara Marciano Norman. SBY juga telah menulis di akun twitternya @SBYudhoyono, beberapa saat lalu, perppu pilkada langsung dengan perbaikan ditandatangani untuk memastikan hak pilih langsung rakyat. Sebelumnya Presiden memimpin rapat terbatas kabinet, membahas

November 2014 I SINERGIS I 35


masalah perppu yang memuat pelaksanaan pilkada langsung dengan 10 perbaikan. Pilkada langsung dengan 10 perbaikan semula diusulkan oleh Fraksi Partai Demokrat (FPD) dalam Rapat Paripurna DPR-RI, namun usulan tersebut tidak mendapatkan respons positif dari fraksi-fraksi di DPR. Setelah DPR-RI memutuskan UU Pilkada melalui DPRD, barulah reaksi keras bermunculan. Presiden SBY sendiri berulang kali menegaskan, bahwa posisinya sangat jelas.

“Saya tidak pilih pilkada oleh DPRD, karena kemungkinan politik uang akan jauh lebih besar,”

Presiden SBY menegaskan melalui akun twitternya @SBYudhoyono, Rabu (30/9) lalu. Menurut Presiden SBY, calon Kepala Daerah yang akan dipilih DPRD, yang akan ditetapkan para elite partai belum tentu sesuai kehendak rakyat. “Pilihan di DPRD bisa transaksional. Calon gubernur, bupati dan wali kota lebih ditentukan oleh para Ketua Umum Partai,” SBY memaparkan. Namun demikian, Presiden SBY menegaskan, ia juga tidak setuju jika pilkada langsung yang kita jalankan selama ini tidak ada perbaikan yang mendasar, karena pilkada langsung itu terbukti banyak penyimpangannya. Karena itulah, dengan bersandar pada konstitusi, Presiden SBY memilih untuk menandatangani UU Pilkada yang diputuskan rapat paripurna DPR-RI, namun selanjutya Presiden menerbitkan Perppu sebagai pengganti UU Pilkada oleh DPRD itu. Terkait dengan perlu adanya

alasan kegentingan yang memaksa dikeluarkannya perppu itu, Presiden SBY melalui akun twitter pribadinya, yang diunggah Kamis (2/10) malam menegaskan, Perppu adalah hak konstitusional Presiden. Sebelum ini Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi dalam keterangan persnya di kantor kepresidenan, Jakarta, Selasa (30/9) malam mengatakan, kalau kita hanya melihat genting memaksa di dalam Pasal 22 itu, itu terlalu umum, karena harus ada ukuran. “Ukuran itu kita bisa rujuk dari Keputusan Mahkamah Kostitusi (MK) Nomor 138 itu yang Tahun 2009. Di situ sudah jelas kriterianya, ada tiga kriteria. Dan itulah kemudian yang kita terjemahkan menurut subjektif Pemerintah atau Presiden, itu sudah memenuhi syarat,” Gamawan menjelaskan. (antara/websitesetkab/ didik)

Berikut 10 poin perbaikan mengenai Pilkada yang telah dimasukkan ke dalam Perpu Nomor 1 tahun 2014 tersebut: 1. Ada uji publik calon kepala daerah. Dengan uji publik, dapat dicegah calon dengan integritas buruk dan kemampuan rendah, karena masyarakat tidak mendapatkan informasi yang cukup, atau hanya karena yang bersangkutan merupakan keluarga dekat dari incumbent. Uji publik semacam ini diperlukan, meskipun tidak menggugurkan hak seseorang untuk maju sebagai calon gubernur, bupati ataupun wali kota. 2. Penghematan atau pemotongan anggaran pilkada secara signifikan, karena dirasakan selama ini biayanya terlalu besar. 3. Mengatur kampanye dan pembatasan kampanye terbuka, agar biaya bisa lebih dihemat lagi, dan untuk mencegah benturan antar-massa. 4. Akuntabilitas penggunaan dana kampanye, termasuk dana sosial yang sering disalahgunakan. Tujuannya adalah juga untuk mencegah korupsi. 5. Melarang politik uang, termasuk serangan fajar dan membayar parpol yang mengusung. Banyak kepala daerah yang akhirnya melakukan korupsi, karena harus menutupi biaya pengeluaran seperti ini. 6. Melarang fitnah dan kampanye hitam, karena bisa menyesatkan publik dan juga sangat merugikan calon yang difitnah. Demi keadilan para pelaku fitnah perlu diberikan sanksi hukum. 7. Melarang pelibatan aparat birokrasi. Ditengarai banyak calon yang menggunakan aparat birokrasi, sehingga sangat merusak netralitas mereka. 8. Melarang pencopotan aparat birokrasi pasca-pilkada, karena pada saat pilkada, calon yang terpilih atau menang merasa tidak didukung oleh aparat birokrasi itu. 9. Menyelesaikan sengketa hasil pilkada secara akuntabel, pasti dan tidak berlarut-larut. Perlu ditetapkan sistem pengawasan yang efektif agar tidak terjadi korupsi atau penyuapan. 10. Mencegah kekerasan dan menuntut tanggung jawab calon atas kepatuhan hukum pendukungnya. Tidak sedikit terjadinya kasus perusakan dan aksi-aksi destruktif karena tidak puas atas hasil pilkada.

36 I SINERGIS I November 2014


Reformasi Sejatinya Adalah Kesinambungan dan Perubahan

Saya ingin membuat yang terbaik untuk negeri ini, tapi saya hanya manusia biasa, ada kekurangan. Barangkali ada sejumlah sasaran yang belum dicapai, saya sebagai pemimpin meminta maaf atas belum tercapainya sasaran itu,” SBY .

D

SINERGIS-Sentul, Bogor: iakhir masa baktinya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan lima butir ungkapan hati. Intinya adalah berterima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia dan permintaan maaf jika ada harapan yang belum bisa dipenuhi. “Saya pribadi, tentu dengan Wapres Boediono dan sebelumnya Wapres

Jusuf Kalla, bersyukur kepada Allah SWT atas kesempatan untuk menjalankan misi sejarah untuk berbakti dan membangun negeri tercinta Indonesia,” kata Presiden SBY. Presiden menyampaikan ungkapan hati tersebut pada acara Silaturahim Nasional Menuju Pembangunan Nasional yang Berkelanjutan tahun 2014, di Sentul International Convention Center (SICC), Babakan Medang, Bogor,

Rabu (15/10) pagi. Kedua, SBY berterima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia, jajaran pemerintah, dan lembaga negara atas kebersamaan dalam menjalankan roda pemerintahan serta pembangunan. SBY juga berterima kasih pada jajaran KPU dan Bawaslu, jajaran pemerintah daerah, dan media masaa atas kebersamaan dalam menjalankan pemilihan umum yang damai dan

November 2014 I SINERGIS I 37


demokratis. Ungkapan ketiga adalah permintaan maaf dari SBY jika ada harapan-harapan rakyat yang belum terpenuhi ataupun tutur kata yang kurang berkenan. “Saya ingin membuat yang terbaik untuk negeri ini, tapi saya hanya manusia biasa, ada kekurangan. Barangkali ada sejumlah sasaran yang belum dicapai, saya sebagai pemimpin meminta maaf atas belum tercapainya sasaran itu,” SBY menyampaikan. Lalu yang keempat, Presiden berharap seluruh komponen bangsa untuk mendukung penuh presiden terpilih beserta pemerintahan yang dipimpinnya. “Dengan dukungan saudara, pemerintah baru dapat melaksanakan tugas dengan baik,” kata Kepala Negara. Terakhir, SBY menyemangati untuk berjuang, bertugas, dan berbakti pada negara dan bangsa agar Indonesia semakin berjaya di masa mendatang. Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, SBY juga menyampaikan lima butir refleksi dan kontemplasi untuk pembangunan bangsa ke depan, menuju masa depan yang dicitacitakan bersama.

38 I SINERGIS I November 2014

Pertama, SBY mengajak semua untuk memahami bahwa pembangunan adalah sebuah proses jangka panjang. “Kalau memahami seperti itu, maka harus selalu hidup, semangat, tekad, dan energi kita untuk melakukan pembangunan terus menerus, berkelanjutan,” ujar Presiden. Refleksi kedua adalah mengenai reformasi. Reformasi sejatinya adalah kesinambungan dan perubahan. “Yang baik sejak berdirinya republik ini, dijaga. Yang belum baik, belum dicapai, dilakukan perubahanperubahan,” kata SBY. Ketiga, kesinambungan objektif harus dilakukan dengan objektif, terbuka, dan jujur. Dalam setiap tahapan pembangunan pasti ada capaian dan pekerjaan yang tersisa. Selama 10 tahun kepemimpinan SBY, pertumbuhan ekonomi terjaga, begitu pula dengan kestabilan politik dan pertumbuhan demokrasi, kerukunan dan toleransi, pertahanan dan keamanan, serta peran internasional Indonesia di kawasan dan dunia terus meningkat. Disamping itu masih ada pekerjaan yang harus diselesaikan, diantaranya membangun pemerintah yang bersih, menyukseskan reformasi

birokrasi, upaya pemberantasan dan pencegahan korupsi, implementasi otda, pembangunan infrastruktur, dan upaya peningkatan konektivitas tanah air. “Berbagai capaian itu bisa dijaga, dipertahankan. Kemudian yang belum baik bisa diperbaiki,” Presiden menambahkan. Yang keempat, kemajuan dan dan capaian dapat diraih manakala terjadi sinergi antara pemerintah pusat dan daerah serta melibatkan seluruh eselon pemerintah daerah dan pusat, sektoral dan regional. Refleksi terakhir, SBY mengingatkan bahwa Indonesia adalah bangsa yang besar, majemuk dan menghadapi tantangan yang kompleks di tengah dunia yang tidak mudah. Untuk menuju masa depan yang makin adil dan sejahtera, diperlukan persatuan, kerukunan, dan toleransi. Presiden SBY hadir dalam acara ini dengan didampingi Ibu Negara Hj Ani Bambang Yudhoyono. Hadir pula dalam Wapres Boediono dan Ibu Herawatie Usai memberikan sambutan, para peserta Silaturahim Nasional berdiri memberikan tepuk tangan yang sangat meriah untuk Presiden SBY. (websitepresiden/dik)


“Sesungguhnya, dengan segala kekurangan yang kami miliki, kami ingin berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara. Salam sayang kami,”

Datang Tampak Muka, Pergi Tampak Punggung

P

SINERGIS-Jakarta: ada hari terakhirnya sebagai Presiden Republik Indonesia, Minggu (19/10), Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didampingi Ibu Negara Hj. Ani Yudhoyono sejak pagi sudah berada di Istana Kepresidenan, Jakarta. Dalam agenda resmi, Presiden SBY pada Minggu (19/10) siang dijadwalkan melakukan makan siang bersama Wakil Presiden Boediono, terus menerima Joko Widodo (Jokowi), presiden terpilih, untuk orientasi Istana Kepresidenan, dan terakhir melakukan gladi bersih Upacara Penyambutan dan Pelepasan Presiden. SBY dan Ibu Ani sengaja datang ke Istana Kepresidenan lebih awal karena selain menyelesaikan pekerjaan yang masih tersisa, juga melakukan pengecekan terkait

kesiapan pelaksanaan Upacara Lepas Sambut Presiden Terpilih, yang akan dilaksanakan pada Seni (20/10) siang, seusai pelantikan Joko Widodo sebagai Presiden RI 2014-2019. SBY didampingi Ibu Ani Yudhoyono juga meminta staf kepresidenan berbenah dengan melepas foto dirinya sebagai Presiden RI dan foto Ibu Negara Ani Yudhoyono. “Ruang kerja Presiden ini sebentar lagi akan beralih penghuni. Fungsinya tetap sama: memastikan rakyat sejahtera,” kata SBY saat bersama Ibu Ani meninjau ruang kerja yang sudah 10 tahun ini digunakannya sebagai ruang kerja selaku Presiden RI. Terkait dengan pelaksanaan upacara lepas sambut itu, melalui akun twitternya @SBYudhoyono yang diunggahnya beberapa saat lalu, Presiden SBY mengakui, baru pertama

kali ini sejak Indonesia merdeka, Presiden RI menyelenggarakan lepas sambut bagi Presiden RI terpilih. “Datang tampak muka, pergi tampak punggung,” SBY menulis dalam akun pribadi di twitter @SBYudhoyono. Melalui akun twitter dan fanpage facebooknya, SBY menyampaikan permohonan maaf kepada rakyat Indonesia keseluruhannya, jika selama 10 tahun memimpin negeri tercinta, ada tutur kata/perilaku yang tidak berkenan di hati . “Sesungguhnya, dengan segala kekurangan yang kami miliki, kami ingin berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara. Salam sayang kami,” SBY menyampaikan. (websitesetkab/dik)

November 2014 I SINERGIS I 39


Pulang ke Cikeas,

SBY Disambut Tumpeng Oleh Tokoh Masyarakat

S

SINERGIS-Bogor: etelah resmi melepas jabatannya sebagai Presiden, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pun pulang ke rumah kediamannya di kompleks Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Senin (20/10/2014) pukul 16.30 WIB. SBY datang menaiki mobil bersama sang istri, Ani Yudhoyono dengan pengawalan Paspampres. Sambutan meriah pun disampaikan warga yang sejak siang menunggu kedatangan Presiden keenam Indonesia itu, seperti warga desa Cikeas Nagrak,

40 I SINERGIS I November 2014

warga Komplek Puri Cikeas dan tak ketinggalan Paguyuban Warga Pacitan Ngawi Magetan Madiun dan Ponorogo (Pawitandirogo). Kisah sambut ini dilakukan warga Cikeas Nagrak , Warga Komplek Puri Cikeas dan Pawitandirogo untuk mengucapkan terima kasih kepada SBY yang telah memimpin Indonesia selama 10 tahun. Tak hanya menyambut hangat, SBY pun diberi kalungan bungan oleh siswa dari sekolah Alam Cikeas, yang dilanjutkan dengan alunan marching

band cilik. Selain itu, terdapat juga alunan musik tradisional Angklung dan Tarian Bajidor Kahot yang dipersembahkan warga Cikeas Nagrak. SBY dengan diikuti para warga yang menyambutnya terus menyisir Komplek Puri Cikeas menuju kediamannya dengan berjalan kaki. Sambutan tak kalah meriah pun disiapkan oleh tokoh masyarakat. Seperti diketahui, SBY adalah bagian dari komunitas Pawitandirogo, sehingga syukuran perpisahan ini pun menjadi bagian tak terpisahkan dari agenda


pisah sambut SBY di Cikeas. Salah satu yang disiapkan oleh panitia dan tokoh masyarakat adalah sembilan tumpeng untuk Pak SBY, karena memang SBY menyukai angka sembilan. “Segenap Warga pawitandirogo , menyambut kepulangan SBY dan Ibu, bangga terhadap Putra Daerah yang dapat mengemban amanah selama 10 tahun, “ Kata Aziz Ahmadi, salah satu sesepuh Pawitandirogo saat menyampaikan sambutannya. (frend )

Keluarga Besar Pawitandirogo menyambut kedatangan SBY di kediamannya Puri Cikes.

November 2014 I SINERGIS I 41


SBY Tokoh Besar Untuk Demokrasi Dan Perdamaian Dunia “Saya terhormat dan bangga menerima penghargaan ini, dan bergabung bersama orang-orang pilihan yang pernah mendapatkan penghargaan serupa, seperti Mahatir Mohammad dan Kim Daejung,” ujar SBY.

U

SINERGIS-Kyoto, Jepang: niversitas Ritsumeikan memberi gelar Doktor Honoris Causa kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono karena komitmen dan kontribusi besarnya dalam perdamaian dan demokrasi. Bukan hanya di Indonesia, melainkan juga bagi kawasan dan dunia. “SBY adalah pemimpin yang luar biasa di Asia Pasifik,” kata Rektor Universitas Ritsumeikan Prof Kiyofumi Kawaguchi menyampaikan hal tersebut dalam pengantar pemberian gelar honoris causa, di Kampus Suzaku, Kyoto, Jepang, Senin (29/9) pukul 11.00 waktu setempat atau 09.00 WIB. Kawaguchi, antara lai, menyebut SBY merupakan Presiden RI pertama yang dipilih langsung. Bahkan ketika memenangkan periode keduanya, memperoleh 67 persen suara. Ini merupakan salah satu angka tertinggi dalam pilpres di dunia. Selama kepemimpinannya, SBY berhasil membawa Indonesia keluar dari berbagai tantangan dan krisis, seperti finansial 2008, tsunami dan perdamaian di Aceh, juga penyelesaian persoalan Papua. Presiden SBY juga berkontribusi besar dalam isu-isu perdamaian dan demokrasi. Hal ini sesuai dengan filosofi pendidikan di Universitas Ritsumeikan, yakni perdamaian dan demokrasi. “Pemberian penghargaan ini juga merupakan langkah untuk mempererat

42 I SINERGIS I November 2014

Universitas Ritsumeikan memberi gelar Doktor Honoris Causa kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono karena komitmen dan kontribusi besarnya dalam perdamaian dan demokrasi. Bukan hanya di Indonesia, melainkan juga bagi kawasan dan dunia. Pemberian gelar dilakukan di Kampus Suzaku, Kyoto, Jepang, Senin (29/9) pukul 11.00 waktu setempat atau 09.00 WIB. (websitesetkab)

hubungan antara Jepang dan Indonesia,” Kawaguchi menambahkan. Presiden SBY sendiri di awal sambutannya menyampaikan, atas nama pemerintah dan rakyat Indonesia turut berduka kepada warga korban erupsi Gunung Hontake yang terjadi di perbatasan prefektur Nagano-Gifu kemarin. Mengenai penganugerahan Doktor Honoris Causa yang diterimanya, SBY menyatakan merasa terhormat. “Saya terhormat dan bangga menerima penghargaan ini, dan bergabung bersama orang-orang pilihan yang pernah mendapatkan penghargaan serupa, seperti Mahatir Mohammad dan Kim Dae-jung,” ujar SBY. Ritsumeikan semula adalah sebuah akademi di Istana Kyoto, pada 1869. Tahun 1900, Kojuro Nakagawa, mantan sekretaris Pangeran Saionji, mendirikan Kyoto Hosei School atau Sekolah Hukum dan Politik. Sekolah inilah yang pada tahun 1913 secara resmi menggunakan nama Ritsumeikan. Pada tahun 1922 Kyoto Hosei School memperoleh status

sebagai universitas, bernama Universitas Ritsumeikan. Setelah Perang Dunia II, Ritsumeikan berkomitmen pada pendidikan dengan komitmen pada masalah-masalah perdamain dan demokrasi. Kini Akademi Ritsumeikan memiliki dua perguruan tinggi, yakni Universitas Ritsumeikan dan Ritsumeikan Asia Pasific University (APU). Jumlah mahasiswa asing di Akademi Ritsumeikan, sebanyak 3.753 orang, merupakan yang terbesar kedua di Jepang. Dari jumlah tersebut, 241 mahasiswa berasal dari Indonesia. Acara ini dihadiri oleh sejumlah duta besar negara sahabat, Presiden JapanIndonesia Association (Japindo) Yasuo Fukuda, dan ratusan sivitas akademika Universitas Ritsumeikan. Hadir pula Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Chairul Tanjung, Mendikbud Mohammad Nuh, Menperin MS Hidayat, Mendag Muhamad Lutfi, Wakil Menlu Dino Patti Djalal, dan Seskab Dipo Alam. (websitepresiden/ dik)


Presiden yang juga Panglima tertinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI) Susilo Bambang Yudhoyono melakukan inspeksi pasukan ketika Upacara peringatan HUT ke-69 TNI di Dermaga Ujung, Koarmatim, Surabaya, Jatim, Selasa (7/10). Dengan mengambil tema Patriot Sejati, Profesional, dan Dicintai Rakyat, Upacara peringatan HUT ke69 TNI merupakan peringatan terbesar sepanjang sejarah TNI. (setpres)

Pemerintahan SBY Dorong Peningkatan Postur Pertahanan dan Modernisasi Alutsista

P

SINERGIS-Surabaya: eringatan HUT ke-69 TNI merupakan momen terakhir Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjadi inspektur upacara. Presiden mengucapkan terima kasih kepada prajurit TNI, mereka yang menjaga perbatasan dan pulaupulau kecil, serta anggota keluarga TNI. “Sebagai Panglima Tertinggi TNI, saya mohon maaf apabila ada kebijakan yang belum bisa memuaskan para prajurit sekalian,” kata Presiden dalam amanahnya pada upacara yang berlangsung di Markas Komando (Mako) Armada Republik Indonesia Kawasan Timur (Armatim), Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/10) pagi. Bertindak sebagai komandan upacara adalah Kolonel Laut (P) Deny Septiana. Turut hadir pada upacara ini, Ibu Negara Hj. Ani Bambang Yudhoyono, Wapres Boediono, dan Ibu Herawati Boediono. Presiden SBY dalam amanatnya juga mengatakan bahwa pemerintah terus meningkatkan postur pertahanan dan modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) dalam upaya peningkatan kemampuan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara.

Pada lima tahun pertama (2004-2009) pemerintahannya, kebijakan ditujukan untuk pengisian celah kebutuhan penggantian alutsista yang sudah tidak berfungsi. Pada periode tersebut, Presiden SBY juga mendorong keterpaduan alutsista antara matra darat, laut, dan udara. Sedangkan dalam lima tahun terakhir atau periode 2009-2014, pemerintah fokus untuk penambahan jumlah dan modernitas alutsista untuk dapat menjaga kedaulatan NKRI dengan lebih baik lagi. Penambahan alutsista yang telah dilaksanakan, antara lain, untuk jenis tank tempur utama kendaraan tempur, meriam, rudal pertahanan udara, rudal antitank, heli angkut, heli serbu, dan heli serang beserta amunisi. “Sebagian besar alutsista akan kita saksikan bersama dalam hari ulang tahun sekaligus sebagai laporan dan pertanggungjawaban pemerintah kepada bangsa dan negara,” SBY menjelaskan. Personel TNI yang dikerahkan pada defile di upacara kali ini sebanyak 18.580 prajurit dari ketiga angkatan. Alutsista yang ditampilkan, antara lain, TNI AD mengerahkan 192 alutsista

terdiri atas 22 Tank Leopard, 22 Tank Marder, 13 Panser Tarantula, 13 Tank Scorpio, 6 Meriam 155 Mm Caesar, dan 43 Pesawat. TNI AL menyertakan 195 alutsista, berupa 35 KRI, 10 LVT7, 6 BVP-2, 26 BMP 3F1, 4 RM70 Grad dan 23 Pesawat. Sedangkan TNI AU mengerahkan 139 pesawat, seperti 12 Sukhoi Su27/30 Flanker, 3 F5 Tiger, 10 F-16 Fighting Falcon, 12 Hawk 109/209, 3 Emb 314 Super Tucano, 1 C130 Tanker, dan 3 Boeing 737. Pada kesempatan ini, Presiden SBY juga menganugerahkan Tanda Kehormatan Republik Indonesia berupa Bintang Kartika Ekapaksi Nararya kepada Mayor Inf. M. H. Nasution, Bintang Swabhuana Paksa Nararya, kepada Kapten (T) Amir Yadi, dan Bintang Jalasena Nararya kepada Serma Mar. Prabowo. Turut hadir, antara lain, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Chairul Tanjung, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Mendikbud M. Nuh, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Panglima TNI Jenderal Moeldoko, Kapolri Jenderal Sutarman, dan tiga kepala staf angkatan. Hadir pula presiden terpilih Joko Widodo dan wakil presiden terpilih Jusuf Kalla. (websitepresiden/wan)

November 2014 I SINERGIS I 43


Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan pengarahan kepada 23.600 prajurit TNI AD, AU, dan AL di Darmaga Madura, Markas Komando Armada Republik Indonesia Kawasan Timur (Armatim), Surabaya, Jawa Timur, Senin (6/10) pukul 17.00 WIB. (websitesetkab)

SBY: Sebagai Mantan Prajurit Saya Bangga Pada TNI

D

SINERGIS-Surabaya: alam sepuluh tahun, terutama lima tahun terakhir, pemerintah melakukan modernisasi dan pembangunan kekuatan Tentara Nasional Indonesia (TNI). Postur militer, logistik, dan infrastruktur juga meningkat. Tak kalah penting dengan itu juga peningkatan kesejahteraan prajurit. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan hal tersebut dalam arahannya kepada prajurit di Darmaga Madura, Markas Komando Armada Republik Indonesia Kawasan Timur (Armatim), Surabaya, Jawa Timur, Senin (6/10) pukul 17.00 WIB. Pengarahan disampaikan kepada 23.600 prajurit TNI AD, AU, dan AL. Hadir pula pada kesempatan ini Wapres Boediono. “Prajurit juga manusia, punya keluarga, ingin punya kesejahteraan yang makin baik. Dengan tugas-tugas pokoknya dan penambahan kesejehateraan, insya Allah prajurit bisa menjalankan tugas dengan lebih baik lagi,” kata Presiden SBY. SBY juga mengatakan bahwa bangsa Indonesia bukan bangsa yang tidak cinta damai. Bangsa Indonesia tidak ingin menjadi bangsa yang agresif dan selalu mengobarkan peperangan. Meskipun tidak ada niat apa pun bagi Indonesia dengan tentara yang makin kuat dan

44 I SINERGIS I November 2014

modern, tetapi bertanggung jawab terhadap kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI. Indonesia menganut politik bebas dan aktif. Indonesia tidak punya musuh dan berhubungan baik dengan negaranegara sahabat. Namun dunia sangat dinamis. Oleh karena itu, tiada lain bagi kita untuk senantiasa siap akan peperangan. “Saya sebagai mantan prajurit yang mendapat amanat rakyat Indonesia menyatakan rasa bangga kepada Tentara Nasional Indonesia. Saya berterima kasih dan memberikan penghargaan tinggi atas apa yang kalian lakukan untuk Indonesia,” Presiden SBY menegaskan, disambut tepuk tangan dan gemuruh para prajurit. Sebelum pengarahan, masih di kompleks Mako Armatim, tepatnya di Gedung Majapahit, SBY melakukan penandatanganan prasasti peresmian Perguruan Tinggi Swasta sebagai Perguruan Tinggi Negeri dan Sampul Hari Pertama Perangko Seri TNI. Perguruan tinggi tersebut adalah Universitas Timor, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Institut Teknologi

Sumatera, institut Teknologi Kalimantan, Institut Seni dan Budaya Indonesia Tanah Papua, Institut Seni dan Budaya Indonesia Aceh, Institut Seni dan Budaya Indonesia Bandung, Universitas Singaperbangsa, Politeknik Negeri Cilacap, dan Politeknik Negeri Indramayu. Selain itu, Ibu Negara Hj. Ani Bambang Yudhoyono juga melakukan penyerahan secara simbolis Maket KAL Ambulance Letkol Laut (P) Tony E. Rizal, Letkol Laut (P) Fransiscus Hermandan, dan Letkol Laut (P) Hari Wijayanto. KAL Ambulance ini merupakan bagian dari program CSR (Corporate Social Responsibility) Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri, dan Bank Rakyat Indonesia (BRI). Usai menyampaikan pengarahan, SBY dan Ibu Ani melakukan peninjauan ke KAL Ambulance, KRI MLRF (Multi Role Light Frigate), dan KRI Dewaruci. Bukan hanya meninjau, SBY dan Ibu Ani juga melakukan joy sailing dengan menggunakan KRI Dewaruci menuju Perairan Madura. Turut mendampingi Kepala Negara pada kesempatan ini, antara lain, Menkopolhukam Djoko Suyanto, Menko Perekonomian Chairul Tanjung, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Mendikbud M.Nuh, Seskab Dipo Alam, dan Gubernur Jawa Timur Soekarwo. (dik)


S

SINERGIS-Surabaya: elaku kepala pemerintahan maupun pribadi, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bangga dan mencintai TNI yang telah berhasil menuntaskan reformasi TNI setelah 16 tahun reformasi di Indonesia. “Reformasi TNI dapat kita selesaikan dan tuntaskan,” kata Presiden SBY dalam amanahnya selaku inspektur upacara Upacara Peringatan HUT ke-69 TNI, di Mako Armatim, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/10) pagi. Tema Peringatan HUT ke-69 TNI tahun 2014 adalah ‘Patriot Sejati, Profesional, dan Dicintai Rakyat’. Tema ini diharapkan dapat menjadi mementum dalam meningkatkan profesionalisme dan disiplin serta semangat juang Prajurit TNI dalam mengamankan dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menurut Presiden SBY, telah banyak kemajuan membanggakan yang dicapai TNI selama sepuluh tahun terakhir, seperti postur pertahanan yang semakin kokoh, jumlah alutsista yang semakin bertambah dan modern, serta kinerja TNI yang semakin profesional. Selain itu,

SBY Bangga,

Reformasi TNI Telah Kita Tuntaskan reformasi TNI telah menunjukkan hasil nyata dengan kembali kepada jati diri dan fungsi guna menjaga kedaulatan dan integritas NKRI. “Semua capaian ini harus kita pertahankan dan tingkatkan,” ujar Presiden SBY. Pada bagian lain amanahnya, SBY mencontohkan netralitas TNI pada pelaksanaan Pemilu 2014 lalu. Pemilu berlangsung dengan aman dan damai juga merupakan bukti keberhasilan TNI dalam membantu Polri sekaligus menjaga keamanan. “Netralitas pada pemilu menjadi salah satu bukti keberhasilan reformasi TNI. Saya ingin mengucapkan terima kasih, Polri yang dibantu oleh TNI berhasil mengamankan jalannya pemilihan umum tahun 2014,

sehingga bisa berjalan demokratis,” SBY menambahkan. Peringatan HUT TNI kali ini terasa istimewa karena merupakan peringatan terakhir SBY sebagai presiden. SBY menegaskan bahwa pemerintah telah bekerja keras selama ini agar TNI bisa ditakuti lawan dan disegani kawan. “Saya meminta agara para prajurit dapat terus meningkatkan kemampuan, profesionalitas, dan kesiapsiagaan di mana pun kalian bertugas. Pelihara dan jaga terus kehormatan kita, pegang teguh amanah Sapta Marga. Jadilah tentara yang mencintai dan dicintai rakyat demi kehormatan bangsa dan negara,” SBY menegaskan. (websitepresiden/wan)

Sejumlah Tank Leopard milik TNI AD mengikuti defile disela-sela upacara peringatan HUT ke-69 TNI di Dermaga Ujung, Koarmatim, Surabaya, Jatim, Selasa (7/10). Dengan mengambil tema Patriot Sejati, Profesional, dan Dicintai Rakyat, Upacara Peringatan HUT ke-69 TNI merupakan peringatan terbesar sepanjang sejarah TNI. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

November 2014 I SINERGIS I 45


Presiden Korea Selatan Park Geun Hye menyematkan The Grand Order of Mugunghwa kepada mantan Presiden Indonesia SBY dalam sidang Konferensi Green Global Growth Institute di Seoul, Korea Selatan (Rabu, 19/11).

Presiden Korea Selatan Berikan Penghargaan Kepada SBYÂ Kunjungan SBY di Korea Selatan terasa semakin istimewa. Presiden Republik Korea, Park Geun-hye menganugerahkan medali The Grand Order of Mugunghwa, yaitu penghargaan tertinggi oleh Republik Korea. SBY yang didampingi oleh Ibu Ani, menerima medali tersebut di Blue House, Seoul, Korea Selatan pada Rabu (19/11). Walaupun telah usai memimpin Indonesia, SBY terus aktif melakukan kerja sama internasional dan membawa nama baik Indonesia di mata dunia. Semasa memimpin Indonesia selama 10 tahun, SBY aktif mempererat hubungan Indonesia dan Korea Selatan melalui kerja sama bilateral, maupun

46 I SINERGIS I November 2014

dalam forum multilateral. Pada hari kelima di Korea Selatan, Selasa (18/11), SBY selaku Presiden Global Green Growth Institute (GGGI) telah memimpin sidang umum pertama. SBY mengakui, bahwa sesi sidang berlangsung produktif dan bahkan mengingatkannya akan masa-masa sidang Kabinet Indonesia Bersatu I dan II yang ia pimpin saat menjadi Presiden Indonesia. Sidang tersebut sukses menghasilkan

Rencana Strategis (Strategic Plan) GGGI untuk 2015-2020, dan juga persetujuan tentang Program Kerja dan Anggaran tahun 2015-2016. Selain itu, kebijakan mengenai Ketahanan dan Keamanan, serta struktur pemerintahan juga tak luput dari pembahasan Dewan Umum GGGI. Usai bersantap siang dengan seluruh anggota dewan, juga ditandatangani Perjanjian Administrasi dan Keuangan antara GGGI dan Kota Incheon. (Ebyteam)


Putra sulung SBY, Agus Harimurti Yudhoyono, yang tengah menempuh pendidikan di U.S Army Command and General Staff College Fort Leavenworth, Amerika Serikat mewakili penyerahan penghargaan.

SBY Raih “Champion of the Earth 2014”

P

SINERGIS, Washington D.C. ensiun menjadi kepala negara bukan berarti puasa prestasi. Itulah yang menjadi semboyan bagi Presiden RI ke6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Secara resmi, United Nations Environment Programme (UNEP) memberikan apresiasi kepada SBY berupa penghargaan internasional “Champion of the Earth 2014” dalam bidang lingkungan hidup di Smithsonian American Art Museum and National Portrait Gallery, Washington D.C. pada 19 November 2014. Penghargaan dengan kategori “Champion of the Earth 2014 for Policy Leadership” diberikan UNEP atas berbagai upaya positif SBY dalam memajukan pelestarian lingkungan. Karena penghargaan dari UNEP tidak dapat diterima langsung oleh SBY karena sedang melaksanakan tugas sebagai presiden Global Green Growth Institute (GGGI) di Seoul, Korea

Selatan. Maka, anak sulung SBY, Agus Yudhoyono, yang tengah menempuh pendidikan di U.S Army Command and General Staff College Fort Leavenworth, Amerika Serikat mewakili penyerahan penghargaan tersebut. Melalui video yang diputar malam itu, SBY menyampaikan rasa rasa terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas undangan UNEP. Dirinya juga menuturkan bahwa perkembangan harmoni ditengah alam dan kehidupan manusia sangat penting bagi sirkulasi hidup di dunia. “Dimulai dari tahun 1990an, kami akhirnya mulai fokus pada gerakan lingkungan hidup karena menyadari serius dan pentingnya alam bagi kehidupan kita. Kami banyak menghabiskan waktu mengunjungi hutan dan disetiap saat itu juga kami selalu mengagumi keindahan dan uniknya hutan di Indonesia. Dengan hutan yang Indonesia miliki, kami yakin dapat melindungi dunia kita. Jika kita menjaga lingkungan kita, maka dunia

akan semakin baik. Ini merupakan tanggung jawab besar karena kita tinggal di dalamnya,” ungkap SBY. SBY dinilai tepat menerima penghargaan ini atas upaya yang dilakukannya dalam melestarikan dan menjaga lingkungan. Diantaranya, perancangan empat pilar startegi pembangunan pada masa pemerintahannya, yaitu, pro pertumbuhan ekonomi, pro pembukaan lapangan kerja, pro pengentasan kemiskinan pro terhadap pelestarian lingkungan hidup serta program kampanye penanaman satu milyar pohon yang dimulai di tahun 2009, yang mana saat ini telah berhasil menanam sedikitnya 3,5 milyar pohon. Selain itu, SBY juga Berhasil melindungi sedikitnya 63 juta hektar hutan alami dan pada tahun 2007 telah dibentuk kerjasama di bidang pelestarian hutan yang disebut forestry-11 (F-11) dengan anggota pemilik hutan hujan tropis. (Ebyteam)

November 2014 I SINERGIS I 47


Dibalik Kesuksesan SBY Ada Ibu Ani yang Hebat Disampingnya

D

ibalik kesuksesan seorang suami tidak lepas dari adanya seorang istri yang hebat disampingnya. Demikian halnya Indonesia. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merupakan seorang tokoh yang telah mencatat sejarah dalam pemeritahan Republik Indonesia dengan menjadi Presiden pertama yang dipilih langsung oleh rakyatnya. Sekaligus berhasil sampai pada periode ke dua. Disamping itu, Presiden SBY juga telah membuat beberapa prestasi yang tentunya membanggakan bangsanya. Kristiani Herrawati adalah nama lengkap dari Hj. Ani Yudhoyono. Lahir di Yogyakarta pada tanggal 6 Juli 1952 yang silam. Lahir dari pasangan Letjen TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo (alm) dan Hj. Sunarti Sri Hadiyah. Anak ke 3 dari 7 bersaudara, Hj. Ani Yudhoyono adalah lulusan Sarjana Sosial Ilmu Politik dari Universitas Terbuka (UT) tahun 1998. Sebelumnya pernah berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia (UKI), tetapi tidak sempat menyelesaikan kuliah kedokterannya, karena mengikuti kepindahan kedua orangtuanya ke Korea Selatan untuk menjadi Duta Besar (Dubes). Pada tanggal 30 Juli 1976, Hj. Ani Yudhoyono menikah dengan DR.H. Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta. Dan dikaruniai 2 orang putra. Putra pertamanya adalah Mayor Inf. Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc.,MPA, menikah dengan Annisa Larasati Pohan, S.E.,M.M. dan dikaruniai seorang putri yang cantik bernama Almira Tunggadewi Yudhoyono. Sedangkan

48 I SINERGIS I November 2014

putra kedua bernama Edhie Baskoro Yudhoyono,B.Comm.,M. Sc, menikah dengan Siti Rubi Aliya Rajasa, M.Bm. dikaruniai seorang putra yang lucu bernama Airlangga Satriadhi Yudhoyono. Hj. Ani Yudhoyono terus mengiringi suami tercinta di jalur perjalanan kariernya, yang akhirnya mengantarkan Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono ke panggung politik. Tahun 2004, merupakan tahun bersejarah baik bagi dirinya, keluarganya, maupun bagi rakyat Indonesia. Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono resmi terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia pertama yang dipilih langsung oleh rakyat Indonesia untuk masa bakti 2004 - 2009. Maka sejak saat itulah Hj. Ani Yudhoyono resmi menjadi Ibu Negara Republik Indonesia. Tahun 2009, DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono kembali terpilih menjadi Presiden Republik Indonesia masa bakti 2009 – 2014. Menjadi Ibu Negara adalah sebuah tanggung jawab besar dan pengabdian. Hal tersebut ditunjukannya dari kegiatan kesehariannya yang selalu aktif dalam membangun kehidupan bangsa. Sejak tahun 2004 mendampingi SBY, Ibu Ani banyak memberikan waktu , pemikiran dan perhatiannya pada masalah-masalah bangsa. Baik dibidang pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat maupun dibidang sosial dan budaya. Melalui program yang dinamainya “Bersama Menuju Indonesia Sejahtera,� Ibu Ani bersama ibu-ibu anggota Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) mengembangkan program Indonesia

Pintar, Indonesia Sehat, serta Lingkungan Sehat dan Indah Dibidang pendidikan, beliau mempelopori Program Indonesia Pintar, yakni penyediaan Motor Pintar, Mobil Pintar, Kapal Pintar, dan juga Rumah Pintar sebagai sarana untuk menyediakan buku-buku bacaan bagi anak-anak secara gratis Dibidang kesehatan dengan Mobil Sehat, yakni mobil ambulan keliling bagi masyarakat yang ingin mendeteksi dini kesehatannya. Dibidang lingkungan hidup, melakukan aksi penanaman pohon maupun penyebaran benih ikan. Dibidang sosial, Ibu Ani selalu cepat merepon setiap bencana yang melanda suatu daerah di di tanah air. Ketika bencana tsunami mendera NAD dan nias misalnya, beliau segera mengorganisir bantuan. Ia juga yang terdepan mengulurkan tangan ketika kelaparan menimpa warga Yahukimo di Papua. Kegiatan dan aktiftasnya bisa kita lihat langsung di akun instgram pribadinya @ aniyudhoyono . Instagram membuatnya terlihat begitu dekat dengan rakyat. Tak jarang disela-sela kesibukanya Ibu Ani menyempatkan untuk menyapa dan membalas comment followersnya. (*)


Hj. Ani Yudhoyono aktif di berbagai organisasi, seperti : · Pelindung Nasional Women Internasional Club (WIC) · Pelindung Utama Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) · Pelindung Aliansi Pita Putih Indonesia (APPI) · Ketua Kehormatan Perkumpulan Pemberantasan Tuberkulosis (PPTI) · Penasehat Utama Persatuan Istri Veteran Republik Indonesia (PIVERI) dan Persatuan Istri Purnawirawan (PERIP) · Penasehat Paguyuban RIA Pembangunan · Pembina Dewan Kerajinan Nasional (DEKRANAS) · Pembina Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) · Pembina Cita Tenun Indonesia (CTI) · Pembina Mutumanikam Nusantara Indonesia (MMNI) · Duta Nasional HIV/AIDS dan ASI · Ikon Thalassaemia Indonesia · Bunda PAUD Indonesia

Tanda Kehormatan Bintang Republik Indonesia Adipradana tahun 2011

Penghargaan berupa Pin Emas dari M. Yunus (Pemegang Nobel Perdamaian tahun 2006 dan pendiri Grameen Bank, Bangladesh tahun 2006), karena komitmen Ibu Negara mendorong serta mengembangkan UKM dan Kredit Mikro Indonesia melalui program (Perempuan Keluarga Sehat dan Sejahtera) dan Indonesia Kreatif (PERKASSA)

Penghargaan berupa Certificate of Global Leadership dari The United Nations Environment Program (UNEP) untuk kepemimpinan Ibu Negara dalam program Gerakan Tanam dan Pelihara 10.000.000 (sepuluh juta) Pohon di seluruh Indonesia

Penghargaan berupa Pin Emas oleh Kementerian Negara Pemberdayaan Perempuan sebagai “Ibu Peningkatan Kualitas Hidup Perempuan dan Anak” dalam acara puncak peringatan Pekan ASI Sedunia tahun 2007

November 2014 I SINERGIS I 49


Kegiatan SBY Setelah Pensiun,

Ajak Cucu ke Mal Hingga Santai di ‘Istana’

T

SINERGIS,Jakarta epat 20 Oktober 2014 lalu ketika Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden ketujuh Indonesia, maka secara otomatis Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Boediono resmi mengakhiri masa jabatannya. Meski begitu, banyak masyarakat yang rindu dengan SBY dan Ibu Ani. Kerinduan itu terjawab ketika sejumlah aktivitas keduanya terpantau di media sosial maupun

50 I SINERGIS I November 2014

di hadapan publik langsung. sebuah kursi di sebuah ruang Kegiatan pertama terpantau dari yang dipenuhi tanaman yang asri. akun instagram Ibu Ani pada Selasa Kegiatan kedua juga terpantau melalui (28/10) lalu. Ibu Ani mengunggah akun instagram Ibu Ani melalui foto fotonya bersama sang suami yang diunggahnya pada Rabu (29/10). yang tengah santai di halaman SBY dan Ibu Ani tampak berjalanrumahnya sambil minum teh. jalan di sebuah pusat perbelanjaan “Menikmati pagi di rumahku, istanaku,” bersama cucunya, Airlangga. SBY tulis Bu Ani dalam postingannya. yang selama ini terkesan ‘ketat’ Dalam foto itu tampak SBY dalam menjalani hari-harinya, saat membaca sebuah buku, sedangkan ini sudah bisa beraktivitas biasa Bu Ani membaca majalah tentang seperti masyarakat pada umumnya. kamera. Bu Ani memang gemar Kegiatan santai lainnya yang memotret. Keduanya duduk di terpantau adalah ketika SBY dan Ibu


SBY dan Bu Ani keluar mobil, khusus untuk berfoto memenuhi permintaan Timothy, seorang mahasiswa, si pengendara sepeda motor.

SBY dan Ibu Ani menjenguk Mantan Presiden BJ Habibie yang tengah dirawat di RSPAD, Kamis (30/10).

SBY dan Ibu Ani tampak berjalan-jalan di sebuah pusat perbelanjaan bersama cucunya, Airlangga.

Ani menjenguk Mantan Presiden BJ dan Bu Ani juga dapat bersantai Habibie yang tengah dirawat di RSPAD, dengan berhenti di pinggir jalan dan Kamis (30/10). Selama 30 menit, menyapa salah seorang penggemar SBY dan Habibie berdiskusi ringan. yang ingin berfoto. “Sebelum masuk Percakapan mereka sangat akrab. Tol Padaleunyi, mobil kami berhenti. Dalam kesempatan itu, Habibie sempat Pak SBY dan saya keluar mobil, khusus mengucapkan selamat karena SBY untuk berfoto memenuhi permintaan sudah memimpin selama 10 tahun Timothy, seorang mahasiswa, si ini dengan baik. Sementara, SBY pengendara sepeda motor itu. Lantas, juga mendoakan Habibie agar cepat dia memberikan kartu nama ayahnya sembuh dan bisa beraktivitas kembali. yang ternyata seorang Guru Besar di Selain itu, setelah tidak menggunakan ITB,â€? begitu bunyi cuplikan dari akun pengamanan anti teror ternyata SBY Instagramnya. (Ebyteam)

Pengunjung pusat perbelanjaan, menghampiri SBY dan Bu Ani di sebuah pusat perbelanjaan, sekedar untuk berfoto bersama.

November 2014 I SINERGIS I 51


PACITAN BANGGA MILIKI PRESIDEN SBY,

UNGKAPAN SYUKUR DAN TERIMAKASIH WARGA PACITAN

K

iprah SBY sebagai presiden selama dua periode menempatkannya menjadi orang istimewa di tanah kelahiran. Hingga menjelang berakhir masa jabatan SBY, penghargaan itu tidak pernah luntur dari masyarakat Kabupaten Pacitan. Hal itu tercermin dari digelarnya event bertajuk “Terimakasih SBY, Untuk Indonesia” Minggu, (19/10/2014). Salah satunya yang dilakukan ratusan siswa taman kanak-kanak (TK) dan sekolah

52 I SINERGIS I November 2014

dasar (SD) di Pacitan, Minggu (19/10). Mereka memberikan tinta kenangan kepada SBY. Para siswa tersebut beramai-ramai menggambar dan mewarnai wajah presiden keenam Indonesia itu diatas kain putih sepanjang 500 meter di alunalun. Bagi mereka, kegiatan tersebut merupakan bentuk terima kasih kepada SBY yang 10 tahun terakhir memimpin Indonesia. ’’Meski sudah tidak menjadi presiden RI lagi, beliau tetap di hati kami,’’ ujar Anggara Puti Dewanti, siswi

kelas VI SD IT Ar-Rahmah Pacitan. Selain itu, dia berharap SBY tidak melupakan tempat kelahirannya, Pacitan, setelah lengser sebagai orang nomor satu di Indonesia. ’’Kalau bisa Pak SBY kembali ke Pacitan,’’ ucapnya. Sementara itu, penggagas acara ’’Terima Kasih SBY’’ Indrata Nur Bayu Aji menyatakan,seluruh agenda merupakan bentuk ekspresi seni dan budaya dari berbagai elemen di kabupaten berjuluk Kota 1001 Gua tersebut. Kegiatan diawali dengan bersepeda


sehat, lalu cipta dan baca puisi untuk SBY, lomba mewarnai, drum band, melukis kain panjang, rontek, kothekan lesung,serta beberapa jenis permainan tradisional asli Pacitan lainnya. Selain itu, masyarakat dapat menyaksikan parade reog, pentas musik keroncong, kemudian dilanjutkan dengan pesta kembang api dan pelepasan 1.000 unit lampion. Kegiatan kolosal itu diselenggarakan sepanjang hari di tiga lokasi berbeda. Yakni, pendopo kabupaten, AlunAlun Pacitan, dan ruas Jalan Jenderal Sudirman. ’’Seluruh acara ini sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan kepada Pak SBY yang banyak berjasa dalam masa kepemimpinannya selama 10 tahun terakhir,’’ kata Aji. Dia mengakui, pergelaran tersebut awalnya muncul secara spontan. Saat dirinya menyampaikan wacana itu kepada para tokoh maupun seniman, mereka pun sepakat menyelenggarakan gebyar monumental menjelang

berakhirnya masa jabatan SBY. Gayung bersambut, dukungan juga datang dari pemerintah kabupaten setempat. Aji berharap, rangkaian kegiatan yang dilaksanakan sehari penuh dapat dinikmati warga masyarakat Pacitan. ““Selama menjabat dua periode, beliau telah berhasil menjalankan tugasnya dengan baik. Sudah sepantasnya kami berterima kasih kepada beliau. Kita tentunya bangga sekali, Pacitan punya putera terbaik yang bisa menjadi presiden dengan sukses. Dan itu belum tentu bisa terjadi lagi. Kalau dibilang kehilangan, pasti,” tutur Indrata Nur Bayu Aji. Acara ini mendapat dukungan Pemerintah Kabupaten Pacitan. Bupati Pacitan Indartato mengatakan kegiatan itu merupakan wujud kebanggaan warga Pacitan terhadap sosok SBY yang lahir dan besar di daerah tersebut. “SBY indentik dengan Pacitan, dan warga Pacitan pun rumongso duweni (merasa

memiliki), sehingga kami berharap, generasi muda di sini dapat termotivasi sehingga akan lahir ‘SBY-SBY’ baru dari Kabupaten Pacitan yang akan membawa daerah ini bisa lebih maju.” Diakui Bupati, selama 10 tahun terakhir, sejumlah infrastruktur dan fasilitas di Pacitan dibangun dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Misalnya, pelebaran jalan penghubung Pacitan dengan Wonogiri di Jawa Tengah dan Pacitan-Ponorogo serta pembangunan pembangkit listrik tenaga uap di Kecamatan Sudimoro dan stadion berstandar nasional di Kecamatan Pacitan. Indartato berharap presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo- Jusuf Kalla yang akan dilantik pada Senin,20 Oktober 2014, tetap meneruskan program pembangunan yang telah dijalankan pemerintah SBY. “Ke depan, pemerintah bisa baik lagi dan, yang paling penting, tetap memperhatikan Pacitan,” kata Indartato.

November 2014 I SINERGIS I 53


Sementara itu, Koordinator Griya Aspirasi EBY di Pacitan, Hery Purnomo yang juga terlibat dalam kepanitiaan acara tersebut mengakui, antusiasme masyarakat terhadap acara tersebut sangatlah besar. “Kendati spontan, kegiatan ini mampu menyedot antusiasme masyarakat untuk ikut terlibat didalamnya, banyak senimanseniman Pacitan yang ingin ikut dalam kegiatan tersebut namun karena padatnya materi acara terpaksa hanya bisa menjadi penonton,” tukas Hery.

SBY Sapa Warga Pacitan Melalui Rekaman Video

P

uncak pesta rakyat yang digelar warga Pacitan, Jawa Timur untuk menandai berakhirnya masa jabatan Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono berlangsung meriah, Ahad malam, 19 Oktober 2014. Selain menyajikan beragam kesenian lokal, panitia kegiatan juga memutar rekaman video SBY yang menyampaikan kesan dan pesan setelah menjabat sebagai presiden selama 10 tahun. Dalam tayangan video itu, SBY yang didampingi istri Ani Yudhoyono menyatakan bahwa bidang ekonomi, kesehatan, dan pendidikan terus mengalami peningkatan. Meski demikian, masih ada sejumlah pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintahan baru yang dipimpin presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo - Jusuf Kalla. “Misalnya, terus meningkatkan pembangunan infrastruktur; terus mencegah dan memberantas korupsi, terus membikin birokrasi dan pemerintahan kita makin bersih, transparan, dan akuntabel; terus menegakkan hukum dan keadilan; dan di atas segalanya kita harus mengatasi berbagai kekerasan,” kata SBY.

54 I SINERGIS I November 2014

Menurutnya, dengan peningkatan kinerja dalam bidangbidang ini Indonesia akan menjadi semakin maju. SBY meyakini pemerintahan yang baru mampu mengemban tugas tersebut. “Perjalanan masih jauh dan saya yakin presiden mendatang juga akan memikirkan rakyat Indonesia termasuk masyarakat Pacitan,” kata SBY. Ani Yudhoyono mengatakan bahwa suaminya telah berusaha keras untuk memajukan bangsa selama sepuluh tahun terakhir. Namun, Ani tidak menampik bila hasil usaha tersebut belum memuaskan semua pihak. Dalam kesempatan itu Ani memohon maaf kepada masyarakat. “Pada hakikatnya setiap pemimpin ingin berbuat yang terbaik,” kata Ani dalam tayangan video yang disorotkan ke layar lebar. Dalam acara yang digelar sejak pagi hingga malam hari itu ditutup dengan pelepasan seribu lampion. Pelepasan lampion yang menghiasi langit malam Pacitan tersebut merupakan simbul harapan masyarakat Pacitan agar kelak muncul SBYSBY muda yang akan mampu membanggakan Pacitan dan Indonesia. (FREND MASHUDI)


Tasyakuran Kepemimpinan SBY, Demokrat Ponorogo Gelar Reyog Serta Wayang Kulit

Doa Bersama Majelis Ta’lim Al Hidayah Biru, Dukuh Duwet, Desa Bancar, Bungkal, Ponorogo Atas Suksesnya Sepuluh Tahun kepemimpinan Presiden SBY

Majelis Ta’lim Gelar Doa’ Bersama Atas Suksesnya

Sepuluh Tahun Kepemimpinan SBY

K

SINERGIS-Ponorogo: oordinator Desa (Kordes) Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY) Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Senin (20/10) malam, menggelar kegiatan doa’ bersama dengan Majelis Ta’lim Al Hidayah Biru, Dukuh Duwet, Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo untuk memperingati 10 tahun Kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Acara digelar di rumah Tumidjan, warga RT. 02, RW. 02, Dukuh Duwet, Desa Bancar. Koordinator Kabupaten (Korkab) EBY Ponorogo, Didik Suwito mengatakan, doa’ bersama diikuti oleh seluruh anggota Majelis Ta’lim dari 4 RT. “Ini merupakan bentuk rasa terima kasih dan rasa syukur kami atas kepemimpinan Presiden SBY yang hari ini resmi berakhir,” ujar Didik. “Selain doa bersama, kami juga memasang puluhan banner atau spanduk di beberapa sudut kota ataupun di desa berisi ucapan terima kasih kepada Pak SBY,” imbuhnya. Sedangkan Pengurus Majelis Ta’lim Al Hidayah Biru, Ustadz Suparlan menjelaskan, kegiatan doa’ bersama secara khusus mereka lakukan sebagai wujud rasa syukur dan terima kasih kepada Presiden

Susilo Bambang Yudhoyono yang telah memimpin Indonesia selama satu Dasawarsa, 2004-2014 ini. Menurut Ustadz Suparlan sudah banyak program kerja Pro Rakyat di bawah kepemimpinan SBY yang dirasakan masyarakat Ponorogo maupun daerah-daerah lain. Dia mencontohkan beberapa program Pro Rakyat yang dilaksanakan pemerintahan SBY seperti, Program KUBE, PPIP, PUAP, KUR, KBR, Program Raskin, Jamkesmas, PKH, PNPM dan program lainnya sangat dirasakan betul oleh masyarakat dan ini mudah-mudahan dapat dilanjutkan oleh Presiden yang baru, Pak Jokowi-JK,” harap Ustadz Suparlan. Hal yang sama juga diungkapkan oleh Ketua Kelompok Tani ‘Bancaran, Desa Bancar, Syaiun Abidin, yang mengaku telah menerima sejumlah program bantuan pertanian selama pemerintahan SBY. “Presiden SBY selain telah berhasil membangun pondasi demokrasi dengan Pilkada langsung dan pemberantasan korupsi juga sangat memperhatikan kaum petani, khususnya yang ada di Ponorogo selama ini, seperti pupuk bersubsidi, Jitut maupun Jides dan juga PUAP serta bantuan bibit pertanian,” jelas Syaiun Abidin. (MUH NURCHOLIS)

PONOROGO - Sebagai bentuk rasa syukur atas Kepemimpinan Presiden SBY selama sepuluh tahun, DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo menggelar Parade Seni Reyog Ponorogo dan Pagelaran Wayang Kulit di Lapangan Desa Japan, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Sabtu (18/10). Pagelaran Wayang Kulit semalam suntuk mengambil lakon atau cerita “Tumuruning Wahyu Mahkuto Romo”. Acara dihadiri Pengurus DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, Jajaran DPAC PD seKabupaten Ponorogo, Anggota Fraksi Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, para kader dan simpatisan PD serta masyarakat umum. Lebih istimewa lagi acara dihadiri oleh Kordapil EBY Team, Candra Adi. Sekretaris DPC PD Ponorogo, Edi Iswahyudi selaku Ketua Panitia memaparkan kegiatan tersebut digelar dalam rangka sujud syukur atas kepemimpinan Presiden SBY selama tahun, 2004-2014. “Acara ini sebgai ungkapan rasa syukur atas kepemimpinan Presiden SBY selama tahun ini,” ujar Edi Iswahyudi. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Ponorogo yang bahu membahu membangun dan menyukseskan Program Pro Rakyat Pemerintahan SBY. Dia berharap masyarakat Ponorogo selalu menjaga hasil-hasil pembangunan Presiden SBY selama ini. Sementara itu, Kordapil EBY Team, Candra Adi secara khusus menyampaikan salam hangat dari Mas Ibas dan keluarga untuk masyarakat Ponorogo. “Terima kasih dan penghargaan atas sepuluh tahun pengabdian Bapak Susilo Bambang Yudhoyono, dalam memimpin Indonesia sejak 2004-2014,” kata Candra Adi. (MUH NURCHOLIS)

Edy Iswahyudi bersama Anggota Fraksi PD DPRD Ponorogo, Sugijanto dan Kordapil EBY Candra Adi saat acara Tasyakuran Sepuluh Tahun Kepemimpinan Presiden SBY di Lapangan Japan, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorogo, Sabtu (18/10) malam.

November 2014 I SINERGIS I 55


SOROTAN

Ketua Fraksi Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono berfoto bersama anggota Fraksi Demokrat

Dibawah Pimpinan Ibas,

FPD Siap Bekerja Keras,Cerdas dan Tulus Untuk Rakyat

S

SINERGIS-Jakarta: ekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas ditugaskan partai untuk menjadi Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR. Keputusan tersebut di bacakan Dede Yusuf pada rapat paripurna DPR di Senayan Jakarta, 1/10/2014. “Partai Demokrat dengan anggota 61 orang, ketua Fraksi Edhie Baskoro Yudhoyono, Sekretaris Didiek Mukrianto dan Bendahara Anton Sukartono Suranto,� kata Juru Bicara Partai Bergandengan bersama (dari kiri ke kanan), Wakil Ketua DPR Agus Hermanto, Ketua Fraksi PD Edhie Baskoro Yudhoyono, Sekretaris Fraksi Didiek Mukrianto dan Bendahara Fraksi Anton Suranto.

56 I SINERGIS I November 2014


SOROTAN “Insya Allah kita semuanya akan menjalankan amanah dan biasa juga memberikan hasil-hasil yang tentunya bagus, bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” Edhie Baskoro Yudhoyono Demokrat Dede Yusuf saat membacakan susunan Fraksi PD pada rapat paripurna DPR. Sebelumnya, Ibas mengaku bersyukur bisa dilantik menjadi anggota Dewan. “Saya mengucapkan syukur alhamdulillah, hari ini merupakan hari yang sangat berbahagia bagi seluruh anggota MPR dan DPR yang akan dilantik,” kata Ibas di Gedung DPR sesaat sebelum dilantik. Selain itu, Ibas juga mengungkapkan terima kasih kepada rakyat Indonesia khususnya konstituennya dari wilayah Trenggalek, Pacitan, Ponorogo, Magetan dan Ngawi atas kepercayaan yang telah diberikan untuk mengemban tugas sebagai wakil rakyat. “Tentunya kami bangga, senang dan berterima kasih kepada seluruh masyarakat luas yang telah memberikan kesempatannya terhadap calon-calon wakil rakyat terbaik,” paparnya. Lebih lanjut Ibas berjanji akan menjalankan kepercayaan rakyat itu dengan sebaik-baiknya. “Insya Allah kita semuanya akan menjalankan amanah dan biasa juga memberikan hasil-hasil yang tentunya bagus, bermutu dan bermanfaat bagi masyarakat luas,” terangnya. Ibas berharap, tugas-tugas yang diemban bersama wakil rakyat dari seluruh dapil se-Indonesia ke depan dapat membawa perubahan besar untuk mensejahterakan rakyat Indonesia. Seperti diketahui, Ibas yang juga anggota DPR RI asal dapil Jatim VII ini selain menjabat Sekjen PD, juga sudah dua periode dipercaya konstituennya untuk menjadi wakil rakyat di DPR. Tak hanya itu, pencapaian Ibas juga berhasil menjadi anggota DPR dengan suara terbanyak yaitu 327.097 perolehan suara. Sementara periode kedua Ibas memperoleh suara terbanyak di Partai Demokrat yaitu 243.747 suara. (ebyteam)

Partai Demokrat Jadi Penyeimbang Yang Baik Di Parlemen

M

SINERGIS-Jakarta: eski kerap sepaham dalam berbagai isu, Demokrat tidak pernah secara resmi menjadi anggota Koalisi Merah Putih (KMP). Karena Demokrat diakui sebagai partai penyeimbang antara KMP dan Koalisi Indonesia Hebat di parlemen. Sekretaris Jendral Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono alias Ibas menegaskan, Demokrat akan tetap menjadi partai penyeimbang. Hal ini ditunjukkan pada terpilihnya Agus Hermanto sebagai salah satu pimpinan wakil ketua DPR dari Fraksi PD. “Masuknya kader Demokrat sebagai pimpinan DPR bersamasama dengan anggota KMP, otomatis membuat kedua pihak semakin intensif bekerjasama. Mengingat, posisi pimpinan dewan memiliki peran krusial dalam

memperjuangkan aspirasi rakyat,” kata Ibas di gedung DPR RI, Kamis (2/10) dini hari. Lebih lanjut Ibas mengaku tidak kecewa lantaran batal jadi ditunjuk partai untuk maju sebagai pimpinan. Pasalnya, keputusan tersebut memang berdasarkan aspirasi seluruh anggota Fraksi Partai Demokrat DPR RI. “Usulan Demokrat yang memiliki 61 anggota semua sama. Yang diputuskan dan diberikan amanah adalah Agus. Saya berdoa agar mereka membawa amanah yang baik. Menjaga check and balance” tutupnya. Seperti diketahui, paripurna DPR RI telah menetapkan Setya Novanto dari Golkar sebagai ketua periode 2014-2019. Sedangkan, Agus Hermanto bersama Fahri Hamzah dari PKS, Taufik Kurniawan dari PAN dan Fadli Zon dari Gerindra menjadi wakil ketua. (ebyteam)

November 2014 I SINERGIS I 57


SOROTAN

Ibas atau Edhie Baskoro saat sidang paripurna pemilihan pimpinan DPR diskors di Jakarta, 1 Oktober 2014. (Rosa Panggabean)

Ibas Apresiasi Proses Pemilihan Pimpinan MPR

S

Berlangsung Demokratis

SINERGIS-Jakarta: ekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baksoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas menyampaikan apresiasi atas proses pemilihan pimpinan MPR yang dinilainya berlangsung demokratis. “Walaupun musyawarah mufakat tidak bisa tercapai tetapi proses pemilihan pimpinan

58 I SINERGIS I November 2014

MPR secara langsung berjalan sangat demokratis,” terang Ibas usai mengikuti sidang paripurna pemilihan pimpinan MPR, di gedung Paripurna I, komplek Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (8/10/2014). Menurut Ibas seluruh rangkaian proses pemilihan serta seluruh dinamika yang terjadi merupakan bagian dari demokrasi. “Ini

merupakan proses yang panjang dan melelahkan, namun saya puas karena hasilnya sangat demokratis sesuai harapan Demokrat,” tambahnya. Ibas membeberkan bahwa secara perhitungan politik, paket pimpinan yang diajukan Koalisi Merah Putih kecil kemungkinan untuk menang. Namun, tambah politisi muda ini, kehendak Tuhan berkata lain dan


SOROTAN “Ini merupakan proses yang panjang dan melelahkan, namun saya puas karena hasilnya sangat demokratis sesuai harapan Demokrat,” Ibas

paket pimpinan Koalisi Merah Putih bisa menang voting. “Sangat jelas secara hitunghitungan di atas kertas paket pimpinan Koalisi Merah Putih kalah, tetapi hasilnya tidak. Hanya Maha Besar Tuhan yang tahu dan yang menentukan garis tangan, kami hanya bisa merencanakan,” tambah anggota DPR asal Dapil Jatim VII ini. Ibas juga berharap, soliditas

Fraksi Demokrat di DPR bisa terus terjaga sama seperti saat menentukan pimpinan MPR kemarin. “Saya memberikan apresiasi dan penghargaan karena FPD solid dan satu komando ikut mensukseskan kadernya Pak Mangindaan duduk di kursi pimpinan MPR,” tutupnya. (ebyteam)

SUSUNAN KETUA MPR RI PERIODE 2014-2019 Nama Lengkap Zulkifli Hasan, SE, MM Tempat, Tanggal Lahir Lampung, 17 Mei 1962 Agama Islam Jabatan : Ketua MPR RI Periode 2014-2019

Nama Lengkap Oesman Sapta Odang

Nama Lengkap : Mahyudin

Tempat, Tanggal Lahir Ketapang, Kalimantan Barat, 18 Agustus 1950

Tempat, Tanggal Lahir : Tanjung Jabung Timur, Kalimantan Selatan, 8 Juni 1970

Agama Islam

Agama Islam

Jabatan Wakil Ketua MPR periode 2014-2019

Jabatan : Wakil Ketua MPR RI Periode 2014-2019

Nama Lengkap M Hidayat Nur Wahid

Nama Lengkap Evert Erenst Mangindaan

Tempat, Tanggal Lahir Klaten, Jawa Tengah, 8 April 1960

Tempat, Tanggal Lahir Solo, Jawa Tengah, 5 Januari 1943

Agama Islam Jabatan Wakil Ketua MPR RI periode 2014-2019

Agama Kristen Jabatan Wakil Ketua MPR RI periode 2014-2019

November 2014 I SINERGIS I 59


SOROTAN SUSUNAN KETUA DPR RI PERIODE 2014-2019 H. Setya Novanto, S.E.

(lahir di Bandung, 12 November 1955; umur 59 tahun) Jabatan : Ketua DPR RI periode 2014 - 2019. Ia juga merupakan anggota DPR RI periode 1999 - 2004, 2004-2009, 2009-2014 dan 2014-2019 dari Golkar dari dapil Nusa Tenggara Timur Dua, yang meliputi wilayah Pulau Timor, Rote, Sabu, dan Sumba. Ia juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar periode 2009-2014.

Fadli Zon, SS, M.Sc

(lahir di Jakarta, Indonesia, 1 Juni 1971; umur 43 tahun) adalah seorang intelektual, penulis, budayawan, pengusaha, dan politikus Indonesia. Jabatan: Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia periode 2014 - 2019

Agus Hermanto

(lahir di Semarang, 20 Mei 1956; umur 58 tahun) a Jabatan: Wakil Ketua sekaligus anggota DPR RI periode 2014 - 2019. Ia juga adalah anggota DPR RI periode 2004-2009 dari Partai Demokrat mewakili Jawa Tengah. Agus Hermanto merupakan Ketua Komisi X yang menangani Pendidikan, Olahraga, Pariwisata, Kesenian dan Kebudayaan pada periode 2004-2009.

H. Fahri Hamzah, S.E.

(lahir di Utan, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, 10 Oktober 1971; umur 43 tahun) Jabatan : Wakil Ketua DPR RI periode 2014-2019. Ia adalah seorang politikus Indonesia dari Partai Keadilan Sejahtera yang merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat periode 2009-2014 mewakili daerah pemilihan Nusa Tenggara Barat.

Taufik Kurniawan

(lahir di Semarang, Jawa Tengah, 22 November 1967; umur 47 tahun) Jabatan : Anggota sekaligus Wakil Ketua DPR Periode 2009-2014 dan 2014-2019, mewakili Partai Amanat Nasional dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah VII.

60 I SINERGIS I November 2014


SOROTAN

H. Irman Gusman, S.E., MBA

(lahir di Padang Panjang, Sumatera Barat, 11 Februari 1962; Jabatan : Ketua DPD RI Periode 2014-2019

Prof. DR. Farouk Muhammad

Gusti Kanjeng Ratu Hemas

(lahir di Bima, 17 Oktober 1949)

Jabatan: Wakil ketua DPD RI periode 2014 - 2019

Jabatan: Wakil Ketua DPD RI periode 2014–2019

Irman Gusman Terpilih sebagai Ketua DPD RI Periode 2014-2019

I

rman Gusman kembali terpilih menjadi Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI periode 2014-2019 . Dia mengalahkan calon pimpinan DPD lainnya, Farouq Muhammad. Irman memperoleh 66 suara. Sementara Farouq memperoleh 53 suara. Sementara 3 suara lainnya abstain. "Maka terpilih Irman Gusman sebagai ketua," ujar, Aidil Fitrisyah pimpinan sidang paripurna DPD, di ruang Nusantara V, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (2/10/2014). Dengan demikian, maka, Irman terpilih sebagai ketua DPD periode 2014-2019, sementara menjadi Wakil Ketua 1 dijabat oleh Farouq. Sementara Ratu Hemas menjadi Wakil Ketua 2. Usai diumumkan sebagai ketua, Irman, Farouq, dan Ratu Hemas langsung saling berjabat tangan dan mengucapkan selamat. Semua saling melempar senyum. Tampak wajah semringah di antara ketiganya. Sebelumnya, terdapat 8 orang anggota DPD yang lolos persyaratan untuk maju sebagai calon pimpinan DPD RI. Wilayah barat diwakili oleh Irman Gusman dari Sumatera Barat dan Intsiawati Ayus dari Riau. Wilayah tengah diwakili oleh Oesman Sapta dari Kalimantan Barat, dan Gusti Kanjeng Ratu Hemas dari Yogyakarta. Sementara wilayah timur diwakili empat orang calon, yakni Farouq Muhammad dari Nusa Tenggara Barat, Bahar Ngitung dari Sulawesi Selatan, Nono Sampono dari Maluku, dan I Gede Pasek Suardika dari Bali, bersaing untuk menjadi pimpinan DPD. Pada putaran suara pertama, Irman Gusman mewakili wilayah barat unggul dengan perolehan 90 suara. Sementara untuk wilayah tengah, perolehan antara Ratu Hemas dan

Oesman Sapta memperoleh angka yang sama yakni 61 suara. Sementara untuk wilayah tengah, Farouq Muhammad unggul dengan perolehan 49 suara. Pemilihan suara tahap dua dilakukan untuk mencari pemenang wilayah tengah. Setelah dilakukan voting, Ratu Hemas memenangi perolehan suara dengan 64 suara, sementara Oesman Sapta 60 suara. Berdasarkan tata tertib pemilihan calon pimpinan DPD, setelah tiga wilayah mendapatkan pemenang, maka akan dilakukan putaran satu kali lagi untuk menentukan ketua, wakil ketua 1, dan wakil ketua 2. Namun, Aidil memberikan kompromi dengan mempersilahkan Ratu Hemas, Irman Gusman, dan Farouq Muhammad untuk berdiskusi menentukan apakah harus dilakukan pemilihan suara satu kali lagi atau diputuskan secara musyawarah. Setelah melakukan diskusi selama 2 menit, akhirnya Irman meminta agar dilakukan pemilihan suara satu kali lagi. Pemilihan tahap ketiga kemudian dilanjutkan untuk memilih pimpinan, wakil ketua 1 dan wakil ketua 2. Calon yang bertarung adalah Irman Gusman dari wilayah barat dengan 90 suara, Gusti Kanjeng Ratu Hemas dari wilayah tengah dengan 64 suara, dan Farouq Muhammad dari wilayah timur dengan 49 suara. Pada pemilihan suara ketiga, Irman Gusman sudah unggul dengan perolehan 54 suara, namun pemilihan suara tahap empat harus tetap dilakukan karena perolehan suara Irman tidak sampai 50 persen 1. Dalam perolehan suara tahap tiga, Gusti Kanjeng Ratu Hemas memperoleh 32 suara. Sementara Farouq Muhammad memperoleh 38 suara.

November 2014 I SINERGIS I 61


SOROTAN

Ibas : Jangan Takut Pemakzulan

S

SINERGIS-Jakarta: ekretaris Jenderal Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono berharap publik tidak perlu takut terkait isu pemakzulan atau penjegalan pelantikan presiden terpilih JokowiJK yang kini beredar. Menurut Ibas sapaan akrab Edhie Baskoro, selain tidak memberikan kemaslahatan untuk bangsa isu tersebut hanya akan memperlebar jurang pemisah antardua kubuh KMP dan KIH yang dinilai publik harus bersatu membangun bangsa. Untuk itu, anggota DPR RI asal Dapil Jatim VII ini menegaskan Partai Demokrat sebagai partai penyeimbang akan mengambil peran untuk mendukung terlaksananya agenda nasional yaitu pelantikan presiden terpilih yang dijadwalkan 20 Oktober 2014 mendatang. Sejauhmana tanggapan Ketua

62 I SINERGIS I November 2014

Fraksi Partai Demokrat ini atas merebaknya isu penjegalan pelantikan presiden terpilih Jokowi-JK, berikut petikan wawancaranya : Sejauhmana Mas Ibas melihat perkembangan isu penjegalan pelantikan presiden terpilih JokowiJK yang akhir-akhir ini mengemuka? Saya ingin sampaikan jangan ada saling curiga di antara kita. Masyarakat pun tidak perlu khawatir dengan isu penjegalan atau pemakzulan yang mengemuka di ruang publik. Saya menegaskan tidak ada niatan dari kami, Partai Demokrat untuk menjegal pelantikan apalagi ngerecoki pemerintahan presiden terpilih Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla yang sudah secara sah mendapat mandat rakyat untuk memimpin. Mari kita hentikan isu atau wacana yang tidak ada manfaatnya untuk negeri tercinta ini.

Apakah Mas Ibas menilai ada pihakpihak yang sengaja menebar isuisu seperti ini untuk kepentingan kelompoknya? Saya tidak menanggapi siapa pihak dibalik ini, siapa yang menudung dan dituding. Saya berkeyakinan semua pihak yang cinta dengan republik ini khususnya para pimpinan MPR RI dan segenap anggota yang baru disumpah melalui proses yang sangat demokratis juga pasti berfikir jernih melihat masa depan bangsa yang terpenting. Partai Demokrat konsisten mengambil posisi sebagai partai penyeimbang. Dalam konteks politik, bisa Mas Ibas terjemahkan sebenarnya apa yang dimaksud penyeimbang tersebut? Sudah sangat jelas dan terang bahwa PD mengambil posisi tidak terikat


SOROTAN "Harapan kami agar pemerintahan ke depan benarbenar bisa menjaga stabilitas politik, stabilitas ekonomi, pematangan demokrasi, peningkatan kesejahteraan dan citra Indonesia ditingkat dunia seperti yang telah diperjuangkan oleh Presiden SBY selama sepuluh tahun ini," Edhie Baskoro Yudhoyono Sekjend DPP Partai Demokrat

di KMP dan tidak terikat di KIH. Posisi PD dalam wilayah parlemen, pemerintahan, termasuk dalam isu penjegalan pelantikan ini adalah penyeimbang yang objektif. PD berdiri bersama rakyat untuk mewujudkan agenda-agenda pembangunan nasional berjalan lancar dan peningkatan kesejahteraan rakyat. Manakala ada agenda yang penting untuk masyarakat diganggu atau diselewengkan maka PD akan terdepan untuk mengawal itu. Sejauhmana Mas Ibas melihat peranan PD dalam mengawal kepentingan masyarakat? Tentu kami bisa mengkritisi secara konstruktif dan tentu bisa menentang pemerintah ke depan manakala kebijakan atau programnya tidak pro-rakyat. Sebaliknya Kami akan mendukung pemerintah sepenuhnya jika kebijakan atau programnya tepat dan pro rakyat. Apa harapan Mas Ibas kepada pemerintahan yang baru mendatang? Ya harapan kami agar pemerintahan ke depan benar-benar bisa menjaga stabilitas politik, stabilitas ekonomi, pematangan demokrasi, peningkatan kesejahteraan dan citra Indonesia ditingkat dunia seperti yang telah diperjuangkan oleh Presiden SBY selama sepuluh tahun ini. (ebyteam)

Ibas: Setiap Pemerintah Punya Problematika yang Berbeda "Tentunya sangat tidak bijak kalau kita menyalahkan pemerintahan sebelumnya, setiap pemerintah punya problematika yang berbeda," Ibas

B

SINERGIS,JAKARTAeberapa pihak menuding kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) saat ini tidak bisa dilepaskan dari kebijakan era pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Menanggapi pernyataan tersebut, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) berpendapat setiap pemerintahan mempunyai dinamika dan tantangan yang berbeda. sehingga tidak bisa dibandingkan antara pemerintah sebelumnya dengan saat ini. "Tentunya sangat tidak bijak kalau kita menyalahkan pemerintahan sebelumnya, setiap pemerintah punya problematika yang berbeda,"

katanya. Ibas mengatakan, ketika SBY mengambil keputusan untuk menaikkan harga BBM, saat itu harga minyak mentah dunia memang naik dan harga tersebut jauh di atas asumsi dalam APBN. Sehingga kenaikan harga BBM menjadi pilihan untuk menekan besaran subsidi. Tetapi, lanjut Ibas, saat ini harga minyak dunia justru turun drastis dan jauh di bawah asumsi sebesar 105 dollar/barel. Ibas mengatakan, dalam Pasal 7 ayat 1 UndangUndang tentang APBNP 2014, pemerintah bisa menaikkan harga BBM jika harga asumsi meningkat lebih dari 15 persen. Karena itu, lanjutnya, menaikkan harga BBM saat ini dinilai tidak tapat. Kalaupun ada kenaikan harga yang tidak bisa dihindarkan, Demokrat meminta pemerintah menyiapkan program-program kepada rakyat miskin "Kami menuntut, kalau dinaikkan tolong perhatikan rakyat miskin. Baik sementara maupun jangka panjang," katanya. (Ebyteam)

November 2014 I SINERGIS I 63


SOROTAN Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) :

7 Hal Yang Harus Dijawab Presiden Jokowi

S

SINERGIS-Jakarta: ekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau akrab disapa Ibas meminta Presiden Joko Widodo agar transparan menjelaskan ke publik terkait pemilihan anggota kabinet. Menurutnya, pertanyaan publik yang akhir-akhir ini mengemuka perlu dijawab Presiden Jokowi. Hal ini disampaikan Ibas menanggapi isu Kabinet Jokowi yang terus bergulir dan menjadi topik hangat di masyarakat dan di sosial media. “Intinya kita menghormati hak preogratif presiden, hanya sebagai rakyat dan wakil rakyat kita juga memilki hak bertanya. Oleh karena itu, perlu presiden memberikan penjelasan kepada masyarakat,” terang Ibas di Jakarta, Minggu, 26/10/2014. Lebih lanjut, terkait transparansi Kabinet Jokowi ini, Ibas menyampaikan bahwa Partai Demokrat memiliki tujuh poin pertanyaan penting yang harus dijelaskan Jokowi di hadapan publik. “Rakyat Indonesia ingin mendapatkan penjelasan langsung dari Presiden Jokowi yang diberikan amanah dan mandat oleh rakyat untuk memimpin negara dan menjalankan pemerintahan

"

saat ini bukan dari tim transisi atau pembentu-pembantunya,” ujar Ketua Fraksi PD ini. 1. Presiden Jokowi perlu menjelaskan ke publik siapa yang mengambil keputusan dan menetapkan menteri untuk duduk di Kabinet Jokowi? Mengapa harihari sekarang ini kegiatan terpusat di rumah pribadi Megawati? Kalau yang menentukan kabinet adalah Megawati, ini nyata-nyata bertentangan dengan konstitusi kita UUD 45. Ditambahnya, Presiden Jokowi bisa dinyatakan sebagai melelanggar kostitusi atau tindakannya bersifat inkonstitusional. Presiden Jokowi harus berterus terang dan jangan membohongi rakyat. 2. Melakukan restrukturisasi secara mendasar terhadap susunan Kabinet saat ini, berlaku sejak Kabinet diumumkan oleh Presiden, tanpa persiapan dan transisi, termasuk pemisahan dan penggabungan Kementerian, apakah sudah dipikirkan implikasinya terhadap pekerjaan kementerian yang digabung dan dipisahkan tersebut? Bagaimana kalau sepanjang tahun semua waktu, energi dan pembiayaan terkuras untuk melakukan penyesuaian (adjustment)

Jokowi tidak melakukan hal yang serupa dengan SBY pada pembentukan kabinet. Jokowi terkesan melakukan "operasi senyap" dalam pembentukan postur menterinya. Padahal, pada saat kampanye, Jokowi berjanji untuk melakukan seleksi menteri secara terbuka dan partisipatif" Donal Fariz - Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW)

64 I SINERGIS I November 2014

dengan struktur yang baru ini?,” tanya Ibas. 3. Terkait restrukturisasi secara mendasar Kabinet Jokowi memiliki implikasi yang mendasar terhadap APBNP 2014 DAN APBN 2015. Sudahkan dipikirkan dan dipersiapkan semuanya itu? Sudahkan diketahui bahwa perubahan APBNP 2014 dan APBN 2015 perluh dibahas dan mendapat persetujuan DPR RI? Perencanaan dan penggunaan dana APBN yang ceroboh bosa melahirkan berbagai penyimpangan dan tindak pidana korupsi. Sudahkah Presiden Jokowi mengetahui dan menyadari hal ini?,” lanjutnya. 4. Dengan dibaginya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjadi 2 kementerian dan digabungkannya Kementerian Ristek ke Kementerian Pendidikan Tinggi dan Ristek, bagaimana pengaturan anggaran pendidikan yang harus mematuhi ketentuan dalam UUD 1945? Bagaimana pula sinkronisasi dengan anggaran pendidikan yang dikelola oleh Kementerian Agama? Dapatkan direalisasi dalam APBNP 2014 dan APBN 2015?” imbuhnya. 5. Kementerian Kehutanan


SOROTAN

“ Kami sangat paham dan menghargai hak prerogatif presiden untuk menyusun kabinet, akan tetapi muncul keresahan serta pertanyaan masyarakat yang juga perlu jawaban dan klarifikasi dari Pak Jokowi”. Edhie Baskoro Yudhoyono Sekjend DPP Partai Demokrat digabung dengan Kementerian Lingkungan Hidup. Apa logika dan alasannya? Ketika secara internasional tantangan perubahan iklim menjadi prioritas dan agenda global untuk mengatasinya mengapa justru di Indonesia seakan peran dan lingkup Kementerian Lingkungan hidup ini dikecilkan? Apa visi Presiden Jokowi menyangkut lingkungan hidup, serta upaya mengatasi pemanasan global dan perubahan iklim?” tanya anggota DPR asal Dapil Jatim VII ini. 6. Terkait informasi Kementerian ESDM dan Kementerian Perhubungan akan diletakkan di wilayah koordinasi

Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono saat melayani wawancara dengan awak media

Menko bidang Maritim. “Bagaimana logikanya? Bagaimana Presiden Jokowi bisa menjelaskan semuanya ini?” ucap Ibas. 7. Terkait informasi di lembaga kepresidenan yang akan ada tiga pejabat utama. Yaitu Kepala Staff Presiden, Menteri Sekretaris Negara, dan Sekretaris Kabinet. Bagaimana pembagian tugasnya? Tidakkah hal ini akan menimbulkan konflik dan

tumpang tindih fungsi dan tugas pokok? Apa yang ada di benak Presiden Jokowi? Benarkan struktur ini hanya untuk menempatkan seseorang yang tidak punya tempat? Apakah struktur kabinet harus menyesuaikan dengan orang, atau orang yang harus menyesuaikan organisasi?” lanjutnya. “Inilah tujuh pertanyaan penting yang harus dijawab langsung oleh Presiden Jokowi. Rakyat tidak

"

Saya kira tidak sesuai apa yang dikatakan Pak Jokowi yang mengatakan akan langsung kerja, sedangkan ada kementerian yang digabung tentunya harus membutuhkan proses pendekatan dan waktu. Jadi saya anggap proses kerja kementerian tersebut belum bisa jalan dengan efektif dan membutuhkan waktu sekitar dua tahun baru bisa jalan baik, sedangkan jargon Pak Jokowi kabinetnya harus segera kerja, kerja dan kerja,"

Michael Wattimena - Anggota DPR RI FPD Komisi V

November 2014 I SINERGIS I 65


SOROTAN ingin pemerintahan dijalankan secara serampangan dan aneh-aneh. Rakyat tidak ingin Presiden Jokowi tidak menguasai sistem pemerintahan dan manajemen yang harus dilakukan secara efektif. Mumpung belum terlambat, sebaiknya Presiden Jokowi tampil di hadapan rakyat untuk menjelaskan semuanya ini,� tutup Ibas. Sementara itu, Pengamat politik Heri Budianto menilai nama-nama menteri dalam Kabinet Kerja Jokowi-JK tak lepas dari kompromi politik. Meski komposisinya dibalut dengan istilah profesional, aroma kompromistik politik tak bisa dilepaskan. "Hal itu terlihat dari nama-nama orang dekat dan pengurus teras parpol yang diangkat menjadi menteri, terutama dari PDI Perjuangan sebagai pemilik saham terbesar," kata Heri kepada wartawan melalui pesan singkat di Jakarta, Senin (27/10/2014). Kekecewaan serupa dilontarkan Pengamat Politik Universitas Jayabaya Igor Dirgantara. "Sangat mengecewakan. Ada dua hal yang menunjukkan bahwa janji kampanye Jokowi-JK tidak terealisasikan," ucap di Jakarta, Minggu (26/10/2014). Pertama, kata Igor, setelah diumumkan kepada publik komposisi kabinet kerja, jelas bahwa 'koalisi tanpa syarat' dalam mendukung pencapresan Jokowi-JK saat kampanye, tidak terwujud. Menurut dia, nuansa kabinet kerja malah lebih dikenal denga orang-orang parpol. Hal itu diamini Peneliti Senior Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia Lucius Karus. "Cukup banyak kader partai di departemendepartemen strategis membuktikan bahwa kabinet ini merupakan hasil kompromi elit partai ketimbang kerja selektif Jokowi dan JK. Apalagi kader partai yang dipilih juga mengabaikan aspek profesionalisme sebagaimana dijanjikan Jokowi," ujar Lucius. (ebyteam)

"

Jika pendidikan tinggi bergabung dengan ristek, maka bisa menimbulkan persoalan baru untuk memindahkan anggaran pendidikan tinggi yang ada di Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah itu ke Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi. jika wacana pendidikan wajib belajar 12 tahun terjadi akan memerlukan dana yang tidak sedikit, yakni sekitar Rp60 triliun. Dana tersebut nantinya diperuntukkan untuk gedung, guru dan fasilitas lainnya. Sehingga, anggaran pendidikan tinggi akan semakin berkurang sehingga dana riset juga turut berkurang," Anwar  Arifin - Pakar Pendidikan

"

Penggabungan Kementerian Lingkungan Hidup dengan Kementerian Kehutanan akan membentuk pandangan bahwa persoalan lingkungan hidup bertumpu pada sektor kehutanan. Padahal, persoalan dalam kedua bidang tersebut memiliki konteks dan penanganan yang berbeda," Abetnego Tarigan - Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia

"

Sampai saat ini belum ada penjelasan alasan, naskah akdemik, dan pertimbangan teknis dan non teknis. Persoalan kelembagaan, penganggaran, dan penggabungan sumberdaya manusia, bukan hal yang mudah dan sederhana. Pertimbangan pertama, lingkungan hidup bukan hanya soal hutan, tapi juga industri, kelautan, pertanian, perilaku masyarakat dll. Kedua, kawasan hutan sangat luas dengan berbagai permasalahan yang kompleks, seperti tapal batas, deforestasi, konflik kehutanan, alih fungsi yang memerlukan perhatian luar biasa. Pertimbangan ketiga, baik Lingkungan Hidup (LH) maupun kehutanan masih membutuhkan berbagai perbaikan antara lain perlu sumberdaya manusia yang memadai, dan kemampuan yang cukup untuk mengurusnya. Dengan digabungkan LH dan Kehutanan maka fokus penyelesaian persoalan akan makin kurang efektif,"

Herman Khaeron – Ketua DPP Demokrat DPR RI & Koordinator Komisi IV

66 I SINERGIS I November 2014


SOROTAN

November 2014 I SINERGIS I 67


SOROTAN

68 I SINERGIS I November 2014


SOROTAN

FPD DPR-RI Ikuti Kompetisi Futsal,

Ibas Pakai Lengan Pendek dan Cetak Gol

F

PD DPR-RI mengikuti pertandingan kompetisi futsal di lapangan futsal Samba, Jakarta, Jumat (31/10/2014) siang. Kompetisi ini diselenggarakan FPD DPR-RI dengan mengundang sejumlah forum wartawan sebagai peserta atau lawan. Ketua FPD DPR-RI Edhie Baskoro Yudhoyono yang akrab disapa Ibas‎ juga hadir dan bermain di lokasi. (ebyteam) Fraksi Partai Demokrat (FPD) menggelar pertandingan futsal dengan wartawan DPR. Ketua FPD Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) membuka secara resmi pertandingan itu. Ibas yang juga putra Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tampak mengenakan celana pendek dan kaos berlengan pendek. Ibas berharap pertandingan FPD dengan wartawan dapat menciptakan silaturahmi yang positif. “Penting untuk bangun silaturahmi antara politikus dengan media,” kata Ibas saat membuka pertandingan, di Lapangan Futsal Samba, Jakarta, Jumat (31/10). Hadir dalam acara itu sejumlah Anggota FPD seperti Herman Khaeron, Michael Wattimena, Melani Leimena Suharli dan Sartono Hutomo. Dalam pertandingan yang

“Penting untuk bangun silaturahmi antara politikus dengan media,” kata Ibas saat membuka pertandingan, di Lapangan Futsal Samba, Jakarta, Jumat (31/10). terlihat seru, Ibas, yang mengenakan kaos lengan pendek biru muda, tampak santai menggiring bola menuju ke gawang dan melepas tendangan. Gol! Di pertandingan itu Ibas memang diposisikan sebagai penyerang. Teuku Rifki ditunjuk sebagai kiper untuk menjaga gawang. Adapun Herman Chaeron dan Didik Mukrianto diposisikan sebagai benteng pertahanan. Penampilan Ibas di depan publik dengan kaos lengan pendek ini adalah kali pertama terlihat. Sebab, sebelumnya ia lebih sering mengenakan kemeja dan jas lengan panjang saat bertugas di DPR. “Wartawan, nih nggak ada tatonya,” kata Ibas, berseloroh sebelum pertandingan. Staf media Ibas, David Christian pun menyatakan hal yang sama. “Saya sudah ikut Mas Ibas sekitar empat tahun. Dia memang sering main futsal, hanya belakangan tidak main karena kesibukan. Kalau saya sering lihat dia kenakan baju pendek. Silakan dilihat tangannya, memang nggak ada tato,” kata David menegaskan bahwa isu Ibas bertato yang ditiupkan kelompok tertentu hanyalah fitnah. Selain diajak serta bermain futsal, para wartawan juga diajak bermain ping pong. FPD DPR-RI menyediakan 3 meja ping pong dalam kegiatan itu. (tribun/detik/dik)

November 2014 I SINERGIS I 69


SOROTAN

TANGGUH: Para awak media beserta tim dari Griya Aspirasi EBY Pacitan dan pengurus Partai Demokrat berpose bersama sebelum fun futsal dimulai, Senin (29/10) malam.

Ibas Refleksikan Makna Sumpah Pemuda

S

SINERGIS-Pacitan: emangat Sumpah Pemuda akan terus berkumandang dan mempunyai relevansi yang besar dalam kondisi bangsa Indonesia saat ini. Implementasi butir-butir yang tertuang dalam teks Sumpah Pemuda akan terus menjadi tantangan generasi muda Indonesia yang berkeinginan besar mengambil bagian dalam proses pembangunan bangsa. Hal ini menjadi sorotan Edhie Baksoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas dalam menyambut hari peringatan Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2014. Menurut politisi muda yang kini menjabat Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, makna Sumpah Pemuda tetap menjadi pegangan

70 I SINERGIS I November 2014

para generasi muda Indonesia untuk mempertahankan Indonesia sebagai bangsa yang besar, bermartabat dan berdaulat dalam satu bingkai keanekaragaman NKRI. ‘’Saya maknai semangat Sumpah Pemuda adalah komitmen, tekad dan gebrakan untuk mempercepat pembangunan di seluruh lini dan sendi kehidupan rakyat,’’ ujar Ibas dalam surat elektronik yang dikirimkan kepada Memorandum, kemarin (29/10). Untuk mencapai hal itu, Ibas menambahkan maka persatuan seluruh komponen anak bangsa harus semakin kuat meskpiun setiap orang memiliki cara pandang yang berbeda-beda. Dalam pesannya itu, Ibas yang juga menjabat Ketua Fraksi partai Demokrat ini mengungkapkan

untuk turut mendorong agar generasi muda Indonesia terus berpikir positif dan optimis serta aktif dalam kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dan produktif. Sehingga, harapannya ke depan Indonesia akan semakin maju. Namun, dengan catatan kaum muda Indonesia sebagai agen perubahan mampu beradaptasi dan berjuang mewujudkan perubahan tersebut. ‘’Perubahan Indonesia harus selalu menuju kepada kebaikan bangsa menuju masyarakat damai dan sejahtera,’’ katanya. Untuk memperingati acara sumpah pemuda, melalui Tim Griya Aspirasi di Kabupaten Pacitan, Ibas menyelenggarakan kegiatan fun futsal dengan awak media Senin malam (28/10). Dalam kegiatan yang bertujuan menjalin


SOROTAN kebersamaan itu, awak media yang tergabung dalam Tim A mampu mempecundangi Tim dari Partai Demokrat. Sedangkan, Tim EBY berhasil mengalahkan Tim Media B. Kegiatan laga Futsal Persahabatan dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda ini juga gelar Griya Aspirasi Kabupaten Ngawi dan Trenggalek(**)

Pertandingan Futsal berlangsung sengit dan penuh persahabatan.

Koordinator Griya Aspirasi EBY Kabupaten Pacitan, Hery Purnomo memberikan semangat kepada tim media, tim Griya Aspirasi EBY Pacitan dan pengurus Partai Demokrat.

Pertandingan Futsal Persahabatan Dalam Rangka Peringatan Hari Sumpah Pemuda

Tim DPC Tumbangkan Tim Media 12 - 4

K

SINERGIS-Magetan: ekuatan dari DPC demokrat Magetan memang pantas diandalkan, tidak hanya dalam pemilihan legislative saja, namun dalam hal sepakbola pun juga menjadi andalan. Terbukti dengan melibas lawan mainnya dalam laga persahabatan pertandingan Futsal di arena Futsal Sanjaya jalan MT Haryono, Magetan. Dalam pertandingan tersebut Tim DPC bertemu dengan Tim dari Media Magetan (Jawa Pos radar Magetan). Saat pluit tanda dimulai tim DPC langsung menggebrak lawan,dan walhasil dalam beberapa menit saja lewat kaki Ali Basri, mampu menjebol pertahanan lawan dengan skor 1- 0. Pertandingan pun makin seru sampai akhir pertandingan unggul Tim DPC dengan skor 12- 4. Pertandingan Futsal persabahatan ini diadakan oleh Griya Aspirasi Edhie Baskoro Yudhoyono (EBY) Magetan bekerjasama dengan DPC Demokrat Magetan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober. Dalam sambutannya, Kordinator Griya EBY Magetan, marfuat mengatakan, untuk memperingati semangat Sumpah pemuda, Griya Aspirasi EBY menggelar pertandingan Futsal ini, “ sebagai bentuk apresiasi dari mas Ibas dalam peringatan hari sumpah pemuda, agar semangat Sumpah pemuda terus berkibar dalam diri para

penerus bangsa, dan wujudnya seperti Pertandingan yang dimulai sejak pukul saat ini Futsal antara anggota Dewan 13.00 WIB hingga pukul 16.35 Wib dari democrat dengan Tim media di ini berjalan dengan penuh keceriaan, pasalnya diantara pemain tersebut ada magetan,” urainya. Senada dengan Korkab EBY, Ketua yang bertingkah lucu,” maklum mereka DPC( Dewan Pimpinan Cabang) itu kan bukan pemain professional Demokrat Magetan, Hartoto saat beneran, tadi seperti tiba- tiba saja didapuk menjadi penendang bola ada yang keluar karena nggak kuat pertama dimulainya pertandingan tenaganya, harusnya kan bilang ke mengatakan ,dengan semangat sumpah wasit, ada yang sudah di depan gawang pemuda seperti yang telah dicontohkan namun kakinya ruwet, ya inilah seni oleh sekretaris Jendral Partai Demokrat pertandingan persahabatan itu, mudah Pusat(mas Ibas) dia mengajak kepada mudahan terbangun sinergitas yang seluruh peserta pertandingan untuk baik antar media dengan legislative senantiasa meneruskan cita- cita para Demokrat khususnya,” tambah Hartoto. Koordinator daerah pemilihan VII pendahulu, yakni menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, demi tegaknya Griya EBY, Chandra Adi, mengatakan pancasila,” inilah wakil kita di DPR RI, kegiatan seperti ini akan rutin digelar di tokoh muda yang nasionalis, santun, wilayah dapil VII, daerah pemilihannya yang menjiwai semangat Sumpah Mas Ibas. "Kegiatan seperti ini sudah pemuda, dengan menggelar acara di sering dilakukan Mas Ibas, sudah sering seluruh Dapilnya(VII), semangat seperti kita adakan kegiatan- kegiatan yang ini harus kita jadikan contoh, di tengah sifatnya olah raga maupun lainnya lesunya semangat muda Indonesia,” seperti social, ekonomi, ini atas perintah mas Ibas sendiri, bukan dari usulan kita, imbuhnya. Pertandingan Persahabatan ini karena mas Ibas memang suka kegiatan seperti ini,” 2014 tambahI Chandra.(M. diikuti oleh empat Tim, yakni Tim DPC, November SINERGISChoiri) I 71 Tim Media dua Tim, Tim Griya EBY.


SOROTAN

Pose bersama tim futsal dari para jurnalis di Ponorogo dan pengurus DPC PD serta EBY Team dalam laga persahabatan yang digelar oleh EBY Team Ponorogo

Di Ponorogo, Tim EBY unggul 6-3 Atas Tim Wartawan

K

SINERGIS-Ponorogo: egiatan futsal dalam rangka memperingati Sumpah Pemuda juga di gelar Griya Aspirasi Edhie Baskoro Yudhoyono Ponorogo. Untuk Kabupaten Ponorogo, Ibas menggelar pertandingan futsal persahabatan antara awak media dengan DPC Partai Demokrat bersama Fraksi Partai Demokrat DPRD Ponorogo serta EBY Team Ponorogo. “Kegiatan ini tidak lain adalah untuk memperingati hari sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober sekaligus mempererat serta merajut tali silaturahmi EBY Team bersama teman-teman wartawan,” ujar Didik Suwito Korkab EBY Team Ponorogo. Lebih lanjut dia menambahkan bahwa memaknai sumpah pemuda bisa diapresiasikan dengan kegiatan apapun, seperti kegiatan olah raga seperti ini. “Mengolahragakan masyarakat itu yang menjadi salah satu dari tujuan kegiatan ini, selain sebagai generasi muda penerus bangsa sudah semestinya sehat jasmani maupun rohani,” imbuhnya. Bertempat di Arena Futsal Center Ponorogo, simpatisan Partai Demokrat dan EBY Team berhasil melibas para wartawan.

72 I SINERGIS I November 2014

Tampak Korkab EBY Team Ponorogo, No. 13 dan Tim Media EBY Sinergis Ponorogo, No. 7 saat menghadapi Tim Futsal Jurnalis Televisi Ponorogo

Dipertandingan pertama antara Jurnalis Media Cetak melawan DPC Partai Demokrat Ponorogo, Tim DPC PD yang dimotori Sugijanto berhasil menumbangkan awak media cetak dengan skor telak 8-0. Sedangkan untuk pertandingan yang kedua kembali Wartawan Media Elektronik bernasib sama dihajar habis-habisan oleh Tim EBY dengan skor 6-3. “Kita mengakui kalah, karena yang jelas kita sangat jarang untuk olahraga apalagi bermain futsal, tapi dilain kesempatan kita bakal mengalahkan siapa pun lawan kita,” kata Raden Catur, jurnalis Rajawali TV. Terlihat beberapa wartawan kesulitan untuk berlari karena bentuk badan yang kuran ideal, apalagi nafas sudah tersengal-sengal walau pertadingan baru beberapa menit dimulai. ”Kalau harus bermain lama jelas tidak kuat nafasnya, jadi sering-sering ada pergantian pemain,” terang Supriyadi, kuli tinta dari Ponorogo Pos. Beberapa jurnalis mengaku bangga dengan pertandingan futsal persahabatan yang digelar EBY Team Ponorogo tersebut. “Kegiatan ini bisa dilaksanakan pada momen-momen lain untuk lebih mendekatkan silaturahmi,” aku Ari Findra, jurnalis Seputar Ponorogo yang diamini Eno, jurnalis Koran Jurnal. Secara resmi acara dibuka oleh Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, Widodo mewakili Ketua DPC PD Ponorogo. Pada kesempatan tersebut Widodo berharap melalui laga futsal persahabatan ini rajutan tali silaturahmi antara EBY Team Ponorogo bersama para pengurus dan kader PD lebih sinergis. “Selayaknya pula EBY Team Ponorogo mendekatkan diri dengan teman-teman jurnalis yang berada di Kabupaten Ponorogo agar pesan-pesan Mas Ibas bisa diwartakan serta disampaikan kepada masyarakat dengan benar,” harap Widodo. (MUH NURCHOLIS)

FULL TIM: Para pemain dari Tim Griya Aspirasi EBY Trenggalek, Tim Media Trenggalek dan DPC Kabupaten Trenggalek melakukan sesi foto bersama sebelum kegiatan pertandingan berlangsung.


SOROTAN Serah terima bola futsal dari korkab EBY kabupaten Ngawi (Suyadi) kepada bapak Isnaini (Ketua DPC PD kab.Ngawi), sebagai tanda dimulainya pertandingan futsal persahabatan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda.

S

SINERGIS,Ngawi– emangat para pemuda dalam mengisi kemerdekaan dengan hal yang positif adalah cara kita mengapreasiasikan Semangat Sumpah Pemuda 1928 yang dikumandangkan para pejuang kita akan kebesaran bangsa Indonesia saat sekarang. Hal ini menjadi sorotan Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baksoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas dalam menyambut hari peringatan Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2014. “Saya maknai semangat Sumpah Pemuda adalah komitmen, kekuatan semangat untuk merubah bangsa Indonesia kearah yang lebih baik dari sebelumnya dengan pembangunan secara merata dalam kehidupan bermasyarakat” terang Ibas di Jakarta melalui press releasenya. Mas Ibas sebagai pribadi yang dekat dengan masyarakat dan konstituennya ini ikut serta dalam mendukung generasi muda Indonesia untuk memanfaatkan waktu untuk hal-hal yang positif sekaligus meningkatkan mutu dalam mengaktualisasikan diri. Sebagai bentuk aktualisasinya, Ibas dalam memperingati hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober kemarin menyelenggarakan kegiatan kepemudaan bersama para Jurnalis, Tim Griya Aspirasinya dan juga DPC Partai Demokrat yang berada di Dapil VII Jawa Timur secara serentak meliputi Kabupaten Trenggalek, Pacitan, Magetan, Ponorogo dan Ngawi. Untuk Kabupaten Ngawi, Ibas menggelar pertandingan futsal persahabatan antara awak media dengan DPC Partai Demokrat bersama Fraksi Partai Demokrat DPRD serta EBY Team Ngawi. “ kami mengucapkan terimakasih kepada mas Ibas yang telah menyatukan kami dalam kegiatan futsal persahabatan ini,dengan gelar futsal persahatan ini kami (red: Team EBY), DPC Partai Demokrat dan Jurnalis dapat sinergis yang nantinya dapat dilaksanakan kembali di tahun mendatang” ungkap Suyadi Korkab EBY Team Ngawi. Tambah korkab Ngawi bahwa

Peringati Sumpah Pemuda,

Ibas Gelar Futsal Persahabatan Di Ngawi

memaknai sumpah pemuda dapat diapresiasikan dengan kegiatan apapun, seperti halnya dengan kegiatan laga futsal persahabatan ini. “ mempererat silahturahtmi ini menjadi tujuan awal kegiatan yang dikemas dengan berolah raga bersama, selain meningkatkan kebersamaan, generasi penerus sehat secara jasmani,” tambahnya. Bertempat di Arena Champion Center Ngawi, tim DPC Partai Demokrat menggungguli 3 tim sekaligus yakni 2 dari tim jurnalis dan Team EBY. Tim DPC PD yang langsung di pimpin oleh Muh Isnaini Widodo berhasil menumbangkan tim jurnalis 1 dengan skor 5-1. Dilapangan berbeda Team EBY vs tim jurnalis 2 dengan di nahkodai korkab EBY Suyadi berhasil menekuk tim jurnalis dengan skor 3-1. Di pertandingan final dengan mempertemukan para punggawa tim Mercy ini tim DPC berhasil libas team EBY dengan skor 6-1. “ Kami mengakui kurang persiapan dalam hal kekuatan fisik pasalnya kami sendiri jarang berolahraga, namun jauh

hari sebelumnya kami akan menunjukkan semangat kami menumbangkan skuad manapun ,” ungkap Irfan, jurnalis MadiunTV. Kami ucapkan salud kepada Mas Ibas pasalnya baru mas Ibaslah yang mengadakan kegiatan ini bersama kami” kami merasa di hargai oleh mas Ibas, walaupun kami kalah di berbagai pertandingan namun kami senang “ tambah Ahmad jurnalis RWK. Laga Futsal persahabatan ini secara resmi dibuka oleh Muh. Isnaini Widodo Ketua DPC PD Ngawi. Dalam sambutannya Muh. Isnaini berharap melalui laga futsal persahabatan ini tidak menjadi yang pertama dan terakhir namun memperat silahturahmi antara EBY Team Ngawi bersama para pengurus dan kader PD lebih sinergis sekarang dan masa-masa yang akan datang. “Mari dengan semangat sumpah pemuda kita satukan tekad semangat membangun bangsa indonesia dan juga kabupaten Ngawi,” harap ketua DPC PD Ngawi. (ardian)

November 2014 I SINERGIS I 73


SOROTAN

“Saya maknai semangat Sumpah Pemuda adalah komitmen, tekad dan gebrakan untuk mempercepat pembangunan di seluruh lini dan sendi kehidupan rakyat. Untuk mencapai hal itu, maka persatuan seluruh komponen anak bangsa harus semakin kuat walaupun kita memiliki cara pandang yang berbedabeda� Edhie Baskoro Yudhoyono (Jakarta, 27/10/2014).

74 I SINERGIS I November 2014


SOROTAN

Sumpah Pemuda Adalah Komitmen, Tekad Dan Gebrakan

S

SINERGIS-Jakarta: emangat Sumpah Pemuda akan terus berkumandang dan mempunyai relevansi yang besar dalam kondisi bangsa Indonesia saat ini. Implementasi butir-butir yang tertuang dalam teks Sumpah Pemuda akan terus menjadi tantangan generasi muda Indonesia yang berkeinginan besar mengambil bagian dalam proses pembangunan bangsa. Hal ini menjadi sorotan Edhie Baksoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas dalam menyambut hari peringatan Sumpah Pemuda, 28 Oktober 2014. Menurut politisi muda yang kini menjabat Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, makna Sumpah Pemuda tetap menjadi pegangan para generasi muda Indonesia untuk mempertahankan Indonesia sebagai bangsa yang besar, bermartabat dan berdaulat dalam satu bingkai keanekaragaman NKRI. “Saya maknai semangat Sumpah Pemuda adalah komitmen, tekad dan gebrakan untuk mempercepat pembangunan di seluruh lini dan sendi kehidupan rakyat. Untuk mencapai hal itu, maka persatuan seluruh komponen anak bangsa harus semakin kuat walaupun kita memiliki cara pandang yang berbeda-beda” terang Ibas di Jakarta, 27/10/2014.

“Nilai-nilai kesadaran kesatuan, seperjuangan, menjaga keragaman, toleransi beragama dan wawasan kebangsaan yang kuat harus terus dipertahankan. Namun kita harus semakin kaya dan sejahtera dalam berinovasi dan membangun,” Ibas. Sebagai individu yang terjun di dunia politik, Ibas yang juga menjabat Ketua Fraksi partai Demokrat ini turut mendorong agar generasi muda Indonesia terus berpikir positif dan optimis serta aktif dalam kegiatan-kegiatan yang bermanfaat dan produktif. “Mari kita sibuk dengan aktivitas-aktivitas yang produktif apapun bidangnya. Dalam pemerintahan, jika ada yang kurang baik kita kritisi. Jika ada yang berbeda pandangan atau berkonflik ya kita damaikan. Intinya memberikan kesejukan demi tercipta suasana yang kondusif untuk bersatu dan bergerak maju,” terang Ibas yang juga menyelenggarakan kegiatan kepemudaan bersama wartawan di

Griya Aspirasinya di Dapil VII Jawa Timur yang meliputi Kabupaten Trenggalek, Pacitan, Magetan, Ponorogo dan Ngawi. Untuk itu, Ibas optimis, Indonesia ke depan akan semakin maju dengan catatan kaum muda Indonesia sebagai agen perubahan mampu beradaptasi dan berjuang mewujudkan perubahan tersebut. “Perubahan Indonesia harus selalu menuju kepada kebaikan bangsa menuju masyarakat damai dan sejahtera. Selain itu, kita juga perlu mendobrak terciptanya semangat dan motivasi yang baru agar mampu mengiventarisasi dimensidimensi permasalahan bangsa serta memberikan solusi-solusi dalam konteks yang konkrit.,” tutup Ibas. Pria yang juga menjabat Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Olahraga ini mempunyai harapan, generasi penerus bangsa ke depan harus visioner dan terus meningkatkan kualitas demi terciptanya regenerasi yang revolusioner dalam bidangbidang pembangunan. “Nilai-nilai kesadaran kesatuan, seperjuangan, menjaga keragaman, toleransi beragama dan wawasan kebangsaan yang kuat harus terus dipertahankan. Namun kita harus semakin kaya dan sejahtera dalam berinovasi dan membangun,” tutup Ibas. (ebyteam)

November 2014 I SINERGIS I 75


SOROTAN

"

Partai Demokrat wajib mengkritisi dan menolak kebijakan Presiden dan Pemerintah yang tidak tepat dan nyata-nyata tidak pro-rakyat. Begitupun, jika harus menolak dan mengkritisi kebijakan yang salah dan tidak pro-rakyat, para kader Partai Demokrat mesti menyampaikan dengan cara yang tepat dan beretika,"

SBY

P

SBY Telah Instruksikan Tiga Wajib PD

SINERGIS, Jakartarofesor Doktor Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum Partai Demokrat (PD) mengeluarkan instruksi “Tiga Kewajiban bagi Partai Demokrat” untuk internal Partai Demokrat. Instruksi itu sesungguhnya telah dikeluarkan di Cikeas, Kab Bogor, Jawa Barat, Rabu, 12 November 2014. “Instruksi itu disampaikan kepada seluruh anggota Fraksi PD DPR-RI, dan sebelumnya kepada para Ketua DPD (Dewan Pimpinan Daerah) PD seIndonesia. Instruksi SBY itu selanjutnya disebut Tiga Kewajiban bagi Partai

76 I SINERGIS I November 2014

Demokrat, atau disingkat “3 Wajib PD”,” demikian ditegaskan dalam akun pribadi SBY di media sosial Twitter, @ SBYudhoyono, Minggu (16/11/2014). Ketiga Kewajiban bagi Partai Demokrat adalah: Pertama, para Gubernur, Bupati dan Walikota (atau wakil-wakilnya) yang berasal dari Partai Demokrat wajib loyal kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebagai Kepala Daerah, garis komando dalam pemerintahan adalah Presiden, dan bukan kepada Ketua Umum Partai. Kedua, Partai Demokrat wajib mendukung kebijakan Presiden dan pemerintah yang tepat dan sungguh

bermanfaat bagi rakyat. Tidak “waton suloyo” (seenaknya sendiri hingga cenderung menimbulkan pertikaian– red). Ketiga, Partai Demokrat wajib mengkritisi dan menolak kebijakan Presiden dan Pemerintah yang tidak tepat dan nyata-nyata tidak prorakyat. Begitupun, jika harus menolak dan mengkritisi kebijakan yang salah dan tidak pro-rakyat, para kader Partai Demokrat mesti menyampaikan dengan cara yang tepat dan beretika. “Sekali lagi, tidak ‘waton suloyo’,” demikian SBY menegaskan instruksinya. (didik)


SOROTAN SBY Instruksikan

FPD DPR-RI Kritis dan Objektif terhadap Kinerja Pemerintah

S

SINERGIS,Jakartaeluruh anggota Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPR-RI melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas. Dalam pertemuan di kediaman SBY tersebut, Presiden RI ke-6 itu menginstruksikan anggota fraksi tetap kritis dan objektif terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-JK. SBY juga mengarahkan FPD DPRRI untuk mendorong agar program pemerintahan Jokowi-JK tetap dalam koridor menyejahterakan rakyat. ”FPD DPR-RI harus memastikan dan mendorong agar program dan kinerja pemerintahan Jokowi-JK tetap dalam track untuk kebaikan rakyat sebagaimana telah dilakukan pemerintahan kita selama ini,” ungkap SBY, Kamis (13/11/2014). SBY tidak memberikan pesan khusus, namun penggagas dan pendiri utama Partai Demokrat itu memberikan vitamin serta semangat kepada anggota FPD DPR-RI, baik kepada kader yang menjadi anggota, sampai yang menjadi pimpinan di DPR dan Alat Kelengkapan Dewan (AKD). SBY juga sempat menyampaikan keprihatinannya dengan kisruh yang terjadi di DPR. Namun demikian, SBY tetap berpesan agar FPD DPR-RI tetap bekerja untuk rakyat.

“Kepada kader partai Demokrat saya meminta tetap berkerja sesusai tugas dan fungsinya sebagai anggota DPR. Bilamana terus berlarut-larut dapat merugikan rakyat,” tegasnya. SBY juga menegaskan, “Bilamana program pemerintah merugikan rakyat, Demokrat sebagai garda terdepan akan mengkritisinya. Jadi itulah peran Partai Demokrat sebagai penyeimbang di parlemen,” Sementara itu, dalam sambutannya, Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono menyampaikan syukur bahwa Partai Demokrat masih dapat eksis dalam dinamika perpolitikan Indonesia serta mendapatkan amanah dan bertanggung jawab atas konstituennya berkat kerja keras dari para anggota, serta kesempatan yang diberikan oleh DPP PD. "Kekuatan FPD sekarang berjumlah 61 anggota, jumlah yang lebih kecil dari sebelumnnya, tetapi dipercaya bahwa small is beutifull, small is solid and loyal , dengan kekuatan yang lebih kecil tapi kami mempunyai semangat yang besar untuk bekerja keras, bekerja cerdas dan bekerja tulus demi kebesaran Partai Demokrat secara khusus maupun bangsa secara umumnya," tukas Ibas.

Menurutnya, semangat itu bisa ditunjukkan dengan berhasilnya menempatkan kader-kader Demokrat sebagai wakil ketua di DPR dan MPR serta alat kelengkapan dewan lainnya. Seperti diketahui, dalam pemilihan alat kelengkapan dewan beberapa waktu lalu, Partai demokrat berhasil menempatkan kader terbaikknya untuk duduk sebagai wakil ketua DPR RI yaitu Agus Hermanto dan EE. Mangindaan sebagai Wakil ketua MPR RI periode 2014-2019.Selain itu 12 anggota dari partai Demokrat juga berhasil merebut kursi pimpinan alat kelengkapan dewan. Diakui Ibas, Fraksi Partai Demokrat yang dikomandaninya juga aktif terlibat dalam diskusi-diskusi wacana politik nasional. Seperti wacana kenaikan BBM, Nomenklayur kabinet Jokowi, Pemisahan dan penggabungan kementrian, kebijakan luar negeri dan lain-lain. "Kami menyambut baik ajang silaturahmi ini dan memohon arahan dan doa ketua Umum Partai Demokrat kepada kami agar kami senantiasa solid memperjuangkan amanah konstituen dan masyarakat Indonesia dan terus meningkatkan eksistensi Partai Demokrat ditengah-tengah masyarakat," Harap Ibas.(tribun/dik)

November 2014 I SINERGIS I 77


KABAR DAPIL

Sebanyak 40 Anggota DPRD Pacitan masa bakti 2014-2019 Dilantik . Pengambilan sumpah dan janji wakil rakyat ini berlangsung dalam sidang paripurna istimewa di pendopo Kabupaten Pacitan.

40 Anggota DPRD Pacitan 2014-2019 DILANTIK

A

nggota DPRD Pacitan terpilih dalam pemilu legislatif 2014, Sabtu (23/8) resmi dilantik.Pengambilan sumpah dan janji wakil rakyat periode 2014-2019 itu berlangsung dalam sidang paripurna istimewa pendopo kabupaten Pacitan. Pelantikan 40 anggota DPRD 20142019 dilakukan oleh ketua pengadilan negeri pacitan Muhammad Doenaidie, SH, MH.Pengucapan sumpah dan janji berlangsung lancar setelah sebelumnya dibacakan surat keputusn Gubernur Jawa Timur tentang peresmian dan pemberhentian anggota DPRD. Sekretariat dewan dalam paripurna

78 I SINERGIS I November 2014

ini menyebar sebanyak 300 lembar undangan. Selain undangan untuk para pejabat maupun petinggi lain juga untuk kelurga anggota dewan yang akan dilantik. Sekretaris dewan Haryo Juanto mengatakan, pihaknya telah menyiapkan agenda paripurna ini jauh hari. Pemilihan pendopo kabupaten sebagai tempat paripurna lebih pada alasan kenyamanan. Karena gedung DPRD sementara di Karya Dharma terlalu sempit untuk undangan yang cukup banyak. Usai pengambilan sumpah dan janji maka dibentuk pimpinan sementara DPRD sebelum pimpinan difinitif terbentuk. Berdasar aturan partai

peroleh kursi terbanyak berhak utuk menjadi ketua disusul partai terbanyak kedua sebagai wakil ketua. Dalam hal ini Roni Wahyono terpilih wakil dari Partai Demokrat dan Gagarin Sebagai wakil dari Partai Golkar. Sementara itu Bupati Pacitan, H. Indartato, menyampaikan ucapan terimakasih atas dilantiknya anggota DPRD masa bakti 2014-2019. Orang nomor satu di jajaran Pemkab Pacitan tersebut juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada komponen penyelenggara pemilu, baik Panwaslu, KPU, PPK hingga Ketua KPPS, atas terselenggaranya pemilu secara tertib, aman, damai dan sukses. "Tak lupa, kami juga menyampaikan


KABAR DAPIL "Pada prinsipnya legislatif dan eksekutif merupakan mitra kerja yang saling mendukung. Kami ini bukannya lawan yang saling bersaing," jelas Bupati, yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Pacitan. ucapan terimakasih kepada seluruh komponen masyarakat, SKPD atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu hingga terpilih sebanyak 40 anggota DPRD periode 2014-2019," kata Indartato. Dia juga berharap agar kedepan, hubungan kemitraan antara eksekutif dan legislatif terus terjalin dengan baik, dalam rangka melaksanakan semangat otonomi daerah demi

terwujudnya masyarakat yang lebih sejahtera lagi. "Pada prinsipnya legislatif dan eksekutif merupakan mitra kerja yang saling mendukung. Kami ini bukannya lawan yang saling bersaing," jelas bupati. Usai prosesi pengambilan sumpah dan janji, sidang paripurna istimewa kemarin, juga diselingi dengan pemberian ucapan selamat dari Ketua PN Pacitan, Bupati dan Wakil Bupati, Sekkab Pacitan, serta Muspida, kepada seluruh anggota DPRD yang baru.

Lima Fraksi Terbentuk

Lima wadah partai politik di gedung DPRD Kabupaten Pacitan, akhirnya terbentuk. Kelima keterwakilan parpol di lembaga legislatif tersebut diantaranya Fraksi Partai Demokrat, Fraksi Partai Golkar, Fraksi PDIP, Fraksi Gabungan Pembangunan Nasional,

Partai Demokrat Nama Dapil Indrata Nur Bayuaji, SS 1 (Pacitan,Pringkuku) Joko Susilo Hadi, SH 1 (Pacitan,Pringkuku) Anung Dwi Ristanto 1 (Pacitan,Pringkuku) Pujo Setyo Hadi, S.Pt 2 (Punung,Donorojo) Triyani, S.Sos 2 (Punung,Donorojo) Suprihati Winarcahyani 3 (Nawangan, Bandar) Wahidin 4 (Arjosari, Tegalombo) Drs. Yudi Sumbogo 4 (Arjosari, Tegalombo) Ronny Wahyono 5 (Tulakan, Kebonagung) Sutarno 5 (Tulakan, Kebonagung) Rudi Handoko 5 (Tulakan, Kebonagung) Titik Ernawati, S.IP 5 (Tulakan, Kebonagung) Heru Puspo Handoyo 6 (Ngadirojo, Sudimoro) H. Joko Priyono, A.Md 6 (Ngadirojo, Sudimoro)

PPP Nama Dapil Agus Setiyanto, S.Sos 2 (Punung,Donorojo) Samsuri, SH 5 (Tulakan,Kebonagung) PARTAI GOLKAR Nama Dapil Dandung Wahyu Wibowo 1 (Pacitan,Pringkuku) Prabowo, SE 2 (Punung,Donorojo) Lancur Susanto, S.Sos 3 (Nawangan,Bandar) Sri Widowati 4 (Arjosari,Tegalombo) Tejo Kusmoro, S.Sos 5 (Tulakan,Kebonagung) Gagarin, S.Sos 6 (Ngadirojo,Sudimoro) Bambang Suseno, A.Ma.Pd. 6 (Ngadirojo,Sudimoro)

serta Fraksi Gabungan Amanat Rakyat. Ketua DPRD Kabupaten Pacitan Sementara, Ronny Wahyono, mengatakan, Fraksi Partai Demokrat kedatangan satu tamu baru dari PKS. Dengan bergabungnya satu wakil rakyat berbasis PKS itu, jumlah lagislator yang tergabung ke dalam fraksi berlambang Bintang Mercy tersebut bertambah menjadi 15 orang anggota. ”Fraksi Demokrat mendapatkan tambahan satu wakil rakyat dari PKS,” ujar Ronny, usai mengikuti halal bihalal dengan Ikatan Persatuan Haji Indonesia (IPHI) di Aula Pendopo Pemkab Pacitan, Minggu (31/8). Wakil rakyat berlatar Partai Demokrat itu mengungkapkan, Fraksi Golkar yang semula berisikan tujuh ”penumpang”, saat ini bertambah menjadi sembilan kru politik. Dua legislator yang bergabung dalam fraksi berlambang pohon beringin itu merupakan utusan dari Partai

PDI-P Nama Dapil Eko Setyoranu 1 (Pacitan,Pringkuku) Mardiyanto 2 (Punung,Donorojo) Heriyanto, S.Pd 3 (Nawangan,Bandar) Setyo Rahardjo, SP 4 (Arjosari,Tegalombo) Widadi 5 (Tulakan,Kebonagung) Heru Setyanto 6 (Ngadirojo,SUdimoro) NASDEM Nama Dapil Handono 3 (Nawangan,Bandar) Bambang Setyabudi, A.Md 4 (Arjosari,Tegalombo) Nining Dyah Purwanita, S.Pd 6 (Ngadirojo,Sudimoro) HANURA Nama Dapil Rudi Hartoyo, SE 1 (Pacitan,Pringkuku) Sutikno 3 (Nawangan,Bandar) Nur Sigit Efendi, SE.MM 4 (Arjosari,Tegalombo) GERINDRA Nama Bambang Margono, S.Sos Subroto

PKS Nur Rochman, A.Md Dapil 5

Dapil 1 (Pacitan,Pringkuku) 5 (Tulakan,Kebonagung)

PAN Nama Dapil Dra. Sulistyorini 1 (Pacitan,Pringkuku) Suwandi Iwan Suhendra 3 (Bandar,Nawangan)

November 2014 I SINERGIS I 79


KABAR DAPIL

Edhie Baskoro Yudhoyono (Sekjen DPP Partai Demokrat)

" Selamat dan sukses semoga FPD DPRD bisa bersinergis dengan DPR RI pusat "

Gerindra. Sementara untuk Fraksi PDIP, tetap tidak ada penambahan. Fraksi yang sempat menghantarkan pasangan Joko Wi-JK sebagai pasangan kepala negara terpilih itu, sangat percaya diri dengan enam anggota parlemennya tanpa penambahan penumpang dari parpol lain.”Fraksi PDIP tetap dengan enam anggota legislatornya,” sebut legislator yang juga putra kandung dari mantan Bupati Pacitan, H. Suyono tersebut. Selain tiga fraksi inti, Ronny juga menjelaskan, dalam sidang paripurna DPRD yang dihelat Jumat (29/8) lalu, juga terbentuk dua fraksi gabungan. Kedua fraksi tersebut seperti Fraksi Pembangunan Nasional yang beranggotakan lima anggota dewan. Kelima penumpang kendaraan politik di parlemen tersebut diantaranya berasal dari Partai Nasdem sebanyak

tiga legislator, dan dari PPP, dua anggota. Sedang satu fraksi lagi, yaitu Fraksi Gabungan Amanat Rakyat dengan lima kru politiknya juga. Lima anggota fraksi tersebut diantaranya dari Partai Hanura sebanyak tiga orang anggota dan dari PAN, dua orang anggota. ”Semua fraksi sudah terbentuk. Dengan demikian, secepatnya akan segera disusun alat kelengkapan DPRD,” cetus wakil rakyat Dapil Kecamatan Tulakan-Kebonagung ini. Soal agenda pembentukan alat kelengkapan DPRD, Ronny menjelaskan, masih akan dikoordinasikan dengan Badan Diklat Provinsi Jatim. Selain itu, pihaknya juga masih disibukan dengan revisi Tata-Tertib DPRD. ”Tapi tidak terlalu lama, alat kelengkapan DPRD akan segera terbentuk,” pungkasnya. (Frend Mashudi).

S

ekretaris Jenderal Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas menyampaikan selamat atas pelantikan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pacitan yang dilantik Sabtu (22/8/2013). Ibas yang juga wakil rakyat terpilih asal Pacitan berpesan agar para wakil rakyat khususnya, anggota Fraksi Partai Demokrat Pacitan benarbenar mengawal program-program pro-rakyat hingga dapat terimplementasi secara merata di tengah-tengah masyarakat. “Jalankan amanah masyarakat dengan penuh komitmen dan kawal seluruh program kerakyatan agar bisa berjalan dengan baik,” Ibas menerangkan di Jakarta. Tak lupa Ibas juga berharap wakil rakyat dan pemerintah daerah dapat bersinergi dengan baik menciptakan kebijakan-kebijakan pembangunan untuk Kabupaten Pacitan. “Kemitraan yang baik antara pemerintah daerah dan wakil rakyat akan menghasilkan program-program pembangunan yang bermanfaat. Saya optimistis, sinergi legislatif dan eksekutif di Pacitan akan mendorong kemajuan untuk Pacitan,” Ibas mengakhiri. (ebyteam/dik)

80 I SINERGIS I November 2014

Pengambilan sumpah dan janji Ketua dan wakil Ketua DPRD Kabupaten Pacitan Periode 2014-2019 berlangsung dalam sidang paripurna istimewa di pendopo Kabupaten Pacitan.


KABAR DAPIL

Demokrat Tempatkan 6 Kadernya Di DPRD Ponorogo

A

SINERGIS-Ponorogo: khirnya 45 orang wakil rakyat di DPRD Kabupaten Ponorogo hasil Pemilu Legislatif tahun 2014 dilantik, Senin (1/9) lalu. Suasana Khidmatpun tercipta saat pengambilan sumpah di gedung dewan sebagai awal para wakil rakyat untuk mengemban tugas selama lima tahun. Sejumlah wajah barupun terlihat untuk mewakili masyarakat Ponorogo dari berbagai daerah pemilihan. Agus Widodo (PDIP) melaksanakan tugas terakhirnya sebagai Ketua DPRD Periode 2009-2014 dan digantikan

oleh Ali Mufti (Partai Golkar) sebagai Ketua Sementara. Dalam Sambutannya, Agus Widodo mengatakan, masih banyak pekerjaan rumah yang belum terselesaikan pada periode 20092014. Namun, sejauh ini para wakil rakyat periode 2009-2014 juga telah melaksanakan tugasnya dengan baik. “Kita berharap kedepan, anggota DPRD periode 2014-2019 dapat bekerja dengan lebih baik sesuai aturan yang berlaku,” ujar Agus Widodo. Sementara itu Ketua Sementara DPRD Ponorogo, Ali Mufti saat memimpin sidang perdananya

mengatakan, berharap dukungan semua pihak, termasuk Bupati dan Wakil Bupati agar pola kemitraan yang telah terbangun dengan baik dapat dipertahankan dan ditingkat dimasa yang akan datang. Hubungan yang baik tersebut diharapkan mampu membangun Ponorogo lebih baik lagi. “Kita sangat mengharapkan dukungan semua pihak untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai wakil rakyat pada periode 2014-2019,” kata Ali Mufti. Sementara Bupati Ponorogo, Amin menyampaikan, peristiwa sidang paripurna istimewa untuk

November 2014 I SINERGIS I 81


KABAR DAPIL “Dari enam Dapil di Ponorogo, Partai Demokrat berhasil menempatkan enam orang kadernya sehingga masingmasing Dapil diwakili satu orang,” Miseri Efendy . pelantikan ini merupakan peristiwa akhir dari rangkaian panjang Pemilu legislatif dan menjadi langkah awal bagi anggota DPRD yang baru untuk melaksanakan tugasnya. Pihaknya

juga mengucapkan terima kasih atas kerjasama selama ini kepada anggota DPRD periode 2009-2014. “Tak lupa kami juga menyampaikan terima kasih pada masyarakat Ponorogo yang telah berpartisipasi dalam pemilu,” papar Amin. Setelah pelantikan, agenda yang akan dilaksanakan oleh para wakil rakyat adalah membuat tata tertib untuk menentukan langkah, baik penentuan ketua hingga kelengakapan alat DPRD.. Ali Mufti sebagai Ketua Sementara didampingi Moh Erkhamni (PKB) sebagai Wakil Ketua Sementara. Secara terpisah, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, H. Miseri Efendy, SH.,MH menjelaskan bahwa Partai Demokrat Ponorogo berhasil mengantarkan enam orang kader terbaiknya di DPRD Ponorogo 2014-2019. “Dari enam Dapil di Ponorogo, Partai Demokrat

berhasil menempatkan enam orang kadernya sehingga masing-masing Dapil diwakili satu orang,” jelasnya. Keenam anggota DPRD Ponorogo asal Partai Demokrat adalah Edy Iswahyudi, SE (Dapil 1), Sunoto, S.Sos (Dapil 2), H. Miseri Efendy, SH.,MH (Dapil 3), Widodo, SH (Dapil 4), Drs. H. Marjuki, M.Si (Dapil 5) dan Sugijanto, S.Sos (Dapil 6). ”Bersama seluruh masyarakat Kabupaten Ponorogo dan para kader Partai Demokrat kami siap memperjuangkan aspirasi masyarakat,” terang H. Miseri Efendy, SH.,MH. Wajah baru legislator Partai Demokrat adalah Sugijanto, S.Sos yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Kepala Desa Pohijo, Kecamatan Sampung dan Ketua Paguyuban Kepala Desa dan Perangkat Desa (PKPD) Eks Pembantu Bupati Sumoroto. (MUH NURCHOLIS).

Keenam anggota DPRD Ponorogo asal Partai Demokrat dari kiri ke kanan Sunoto, S.Sos (Dapil 2), Drs. H. Marjuki, M.Si (Dapil 5), Edy Iswahyudi, SE (Dapil 1), H. Miseri Efendy, SH.,MH (Dapil 3), Widodo, SH (Dapil 4), dan Sugijanto, S.Sos (Dapil 6).

82 I SINERGIS I November 2014


KABAR DAPIL

Kader Partai Demokrat Harus Tetap Kompak

P

SINERGIS-Ponorogo: artai Demokrat tetap bersyukur karena hasil Pemilu Legislatif 9 April 2014 lalu masih menempatkan partai tersebut masuk empat besar di tingkat nasional dan di Kabupaten Ponorogo. Padahal tiga bulan sebelum pemilu legislatif digelar, sejumlah lembaga survei menyebutkan perolehan suara nasional Partai Demokrat hanya akan berada di kisaran 5-6 persen saja. “Namun ternyata hasil survei itu tidak benar. Berkat kerja keras seluruh kader, Partai Demokrat mampu memperoleh suara 10 persen. Ini suatu hal yang patut kita syukuri,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, H. Miseri Efendy, SH,.MH dalam pidatonya pada acara Syukuran HUT ke-13 Partai Demokrat di RJB Resto Ponorogo, Kamis (9/10). Namun Miseri menginstruksikan kepada seluruh kader Demokrat agar jangan terlena dengan hasil Pileg 2014. Tetapi harus terus menjaga kekompakan, kerjasama, dan bekerja keras membangun kembali Partai Demokrat. Kader Demokrat juga harus selalu menjaga sikap dan terus membangun kedekatan dengan masyarakat serta sungguh-sungguh membela kepentingan masyarakat agar Demokrat kembali dicintai rakyat. “Jika kader sama-sama bangkit dan berjuang, 2019 kita pasti kembali berjaya,” sebut Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo 20142019. Dalam pidatonya, Miseri juga meminta kepada seluruh kader Demokrat yang telah terpilih sebagai anggota DPRD Ponorogo periode

Ketua DPC Partai Demokrat, H. Miseri Efendy, SH.,MH menyerahkan tumpeng kepada sesepuh Partai Demokrat Ponorogo, Marjuki

2014-2019, bersatu dalam Fraksi Partai Demokrat, tidak sendiri-sendiri dalam memperjuangkan maupun mengemban aspirasi masyarakat. “Fraksi adalah perpanjangan tangan partai di DPRD. Mari jaga kekompakan dan tetap bersatu, tidak bisa (berjuang) sendiri-sendiri,” sebut Miseri yang berasal dari Dapil Ponorogo 3 (Kecamatan Pulung, Sawoo, Sooko, Pudak dan Ngebel). Salah seorang sesepuh Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, Drs. H. Marjuki, M.Si mengaku optimis ke depan Partai Demokrat akan kembali berjaya. Marjuki sangat mendukung harapan dan bimbingan Ketua DPC Partai Demokrat Ponorogo agar para caleg terpilih yang telah dilantik di DPRD Ponorogo tetap kompak dan berjuang untuk rakyat sesuai yang ditentukan Partai Demokrat. “Ya, memang harus begitu (kompak dan bersatu),” sebut Marjuki. Sebelumnya Ketua Panitia Syukuran HUT ke-13 Partai Demokrat Ponorogo, Widodo menyebutkan, syukuran dilaksanakan guna tetap menjalin silaturahmi sesama kader Partai Demokrat walaupun terlambat dilaksanakan yang seharusnya

dirayakan tiap 9 September. “Walaupun terlambat, tetapi peringatan HUT Partai Demokrat ke 13 DPC Partai Demokrat Ponorogo bisa dijadikan sebagai renungan dan instropeksi semua kader untuk kembali mengibarkan panji-panji Demokrat di Bumi Reyog,” ujar Widodo. Pada kesempatan tersebut digelar juga tasyakuran atas dilantiknya H. Miseri Efendy, SH,.MH sebagai Wakil Ketua DPRD Ponorogo 2014-2019, Kamis (9/10). Lebih istimewa lagi, pada acara tersebut juga dilakukan pengukuhan anggota sekaligus kader Partai Demokrat yang baru bergabung, yaitu Agus Kholik beserta isteri. Sosok Agus Kholik adalah pengusaha asli Ponorogo yang bergerak dalam berbagai bisnis, seperti Kuliner maupun transportasi. “Kami sudah bertekad bulat bersama Partai Demokrat membangun bangsa dan negara, khususnya tanah kelahiran Ponorogo ini,” janji Agus Kholik. Acara syukuran tersebut juga dihadiri para Pengurus DPC Partai Demokrat Ponorogo, Ketua DPAC Partai Demokrat se-Kabupaten Ponorogo serta anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Ponorogo. (MUH NURCHOLIS)

November 2014 I SINERGIS I 83


KABAR DAPIL

Mari Tingkatkan Silaturahmi Dengan Saling Bebagi Hewan

S

SINERGIS-Ponorogo: emangat berkurban ternyata juga tertanam pada warga Partai Demokrat di Kabupaten Ponorogo. Terbukti, Senin (6/10) Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono melalui jajaran EBY Team Koordinator Kabupaten Ponorogo bersama DPC Partai Demokrat Kabupaten dan Fraksi Partai Demokrat DPRD Ponorogo serta simpatisan dan kader melakukan penyembelian hewan kurban bersamaan Idhul Adha 1435 H bertempat di Kantor DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo. “Saya berharap, bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat. Mari kita saling berbagi, saling mengasihi diantara sesama. Jangan berebut, bagilah dengan adil dan merata,” pesan Edhie Baskoro Yudhoyono atau biasa disapa Ibas.

84 I SINERGIS I November 2014

Hadir pada kesempatan tersebut, seluruh elemen, kader dan simpatisan Partai berlambang Mercy di Bumi Reyog. Dalam laporannya ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Ponorogo, H. Miseri Efendy, SH.,MH menjelaskan hewan kurban yang disembelih secara simbolis sebanyak satu ekor sapi dan lima kambing. “Hewan Kurban sapi berasal dari Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono,” ujar Miseri Efendy. Selain itu beberapa anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Ponorogo juga menyembelih hewan kurban di Dapil masing-masing. “Ini merupakan bentuk keikhlasan keluarga besar Partai Demokrat,” imbuhnya. Hewan kurban dibagikan kepada warga kurang mampu dari 21 Kecamatan yang ada. Sementara itu EBY Team Korkab Ponorogo yang digawangi Didik Suwito mengatakan, perayaan Idul

Adha tahun 2014 menjadi momentum yang tepat untuk meningkatkan semangat solidaritas, kesetiakawanan dan kepedulian terhadap sesama. ”Semangat Idul Adha adalah semangat solidaritas, kesetiakawanan dan kepedulian terhadap sesama, selain menjalankan perintah Allah SWT,” kata Didik Suwito. Ditambahkannya, modal untuk membangun bangsa dan negara, salah satunya dengan semangat kebersamaan. “Semangat kebersamaan ini sangat penting untuk modal membangun bangsa,” tambahnya. Hal ini dikatakannya terkait perayaan Idul Adha yang pada tahun ini, Ibas, sapaan akrab Edhie Baskoro (EBY) menyerahkan hewan kurban di masingmasing kabupaten di Dapil VII Jawa Timur yang meliputi Kabupaten Pacitan, Trenggalek, Ponorogo, Magetan dan Ngawi. (MUH NURCHOLIS)


KABAR DAPIL Untaian Doa Mengalun Saat Pelepasan Hewan Kurban Ibas.

S

SINERGIS,Magetanebagai wujud syukur atas Keberkahan, keselamatan yang diberikan Tuhan terhadap keluarga serta sebagai wujud kepeduliannya dalam berbagi bersama masyarakat, Edhie baskoro Yudhoyono atau lebih dikenal dengan panggilan Mas Ibas menyalurkan hewan kurbannya di magetan. Hewan Kurban dari Mas Ibas ini di terima oleh koordinator Griya Aspirasi EBY Magetan, marfuat pada hari minggu,(05/09/14) kemudian diserahkan langsung kepada Ketua DPC Demokrat magetan. " kami serahkan kepada DPC magetan agar pengelolaannya bisa bersama- sama dan memudahkan koordinasi" jelasnya. Seperti diketahui, dalam setiap tahunnya, Sekretaris jenderal partai demokrat pusat yang saat ini juga kembali terpilih menjadi DPR RI dari daerah pemilihan (Dapil VII) ini selalu

menyalurkan hewan kurbannya ke daerah pemilihannya,hewan kurban tersebut disalurkan melalui DPC di Lima kabupaten, Ngawi, magetan, Ponorogo, Pacitan dan trenggalek. Hartoto, Ketua DPC demokrat magetan saat serah terima hewan kurban menyampaikan ungkapan terima kasih sebesar- besarnya kepada mas Ibas yang tiap tahun selalu menyalurkan hewan kurban ke Magetan" Semoga amal Kurban mas ibas ini bisa di tiru oleh seluruh jajaran pengurus DPC dan anggota lainnya yang mampu" urainya di hadapan pengurus DPC dan PAC magetan. Ditambahkan Ali Basri, Sekretaris

DPC, usai membacakan doa Kurban,agar senantiasa mas Ibas beserta keluarga besar diberikan limpahan rahmat, diberikan keselamatan, tetap berpihak pada rakyat serta amanah dalam menjalankan tugasnya sebagia wakil rakyat di jakarta" Semoga demokrat tetap konsisten pada jalannya dan terus berjuang bersama rakyat." imbuhnya. tepat pukul 09.00 wib, berlokasi di sebelah selatan DPC,jalan karya dharma,hewan mulai disembelih, dari penyembelihan tersebut dibagi menjadi 164 bungkus,selanjutnya dibagikan kepada pengurus DPC, PAC, dan kepada warga sekitar. (M choiri)

Rangkaian kegiatan qurban dari EBY 1 ekor sapi dilaksanakan oleh tim EBY kab. Ngawi sebagai panitia di griya aspirasi EBY yang beralamatkan di Jl.Manyar no.17, ds.Beran Rt.01 Rw.02 Kec. Ngawi, Kab. Ngawi . Daging qurban didistribusikan kepada masyarakat sekitar griya dan lingkungan sekitar kantor DPC partai demokrat sebanyak 250 kantong plastik. Masyarakat mengucapkan terimakasih kepada bapak Edhie Baskoro Yudhoyono.

November 2014 I SINERGIS I 85


KABAR DAPIL

HIMPAUDI Bekerjasama Dengan Griya Aspirasi EBY Magetan

Kenalkan Senam BrainDance ke Pendidik PAUD.

U

SINERGIS,Magetanntuk mengembangkan fungsi otak pada peserta didik, Himpunan pendidik anak usia dini(HIMPAUDI) Kecamatan Magetan Kota bekerjasama dengan Griya Aspirasi EBY Magetan mengadakan pelatihan senam Braindance(senam otak). Senam braindance ini diikuti hampir seluruh pendidik PAUD se kecamatan magetan dengan jumlah seratus sepuluh peserta yang mewakili dari semua PAUD se Kecamatan magetan. Usdiana, Ketua Himpaudi Kecamatan Magetan dalam sambutannya mengatakan, dalam upaya mengembangkan otak kanan dan kiri pada anak usia dini sangat diperlukan berbagai Inovasi- inovasi, termasuk dalam gerak senam Braindance,” gerakannya sederhana namun sangat

86 I SINERGIS I November 2014

membantu dalam melatih otak anak usia dini berkembang. Setelah diberikan pelatihan, diharapkan semua pendidik langsung mempratekkannya ke para anak- anak,” jelasnya.(25/11) Penilik PAUD Kecamatan Magetan, Sri Yudha Supartini, menambahkan, saat ini pendidikan PAUD di magetan berkembangannya sangat pesat sekali, dari data di dinas, untuk wilayah kecamatan magetan sendiri saja mencapai Seratus sepuluh PAUD,”dengan mengadakan kegiatan rutin seperti ini akan membantu para pendidik dalam mengembangkan potensi anak, dan kedepan akan membantu dalam jenjang sekolah lanjutan,” selain senam kegiatan ini diadakan rutin tiap bulan dengan agenda pertemuan rutin, memberikan materi baru, sekaligus arisan ibuibu pendidik,dengan begitu terjalin

kekeluargaan yang erat antar pendidik,” imbuhnya. Kegiatan yang dimulai pukul 10.Wib sampai pukul 12.30 wib ini bertempat di lantai dua Griya Aspirasi EBY Magetan, dengan serangkain acara, pembukaan, kemudian laporan panitia,dilanjutkan dengan materi senam Braindance dipandu oleh Instruktur dari Dinas Pendidkan magetan. Koordinator Griya Aspirasi EBY Magetan, Marfuad mengapresiasi baik kerjasama dalam kegiatan ini, dan berharap kedepan pihak Griya bisa bersinergis dengan pemerintah kabupaten dalam bidang lainnya,” kegiatan seperti ini sngat baik sekali dan perlu kita tingkatkan dalam kerjasama di bidang lainnya, dengan begitu sinergitas dalam membangun magetan bisa ditingkatkan lagi bersamasama dengan Kita,” tambahnya.(m. Khoiri)


FRAKSI PARTAI DEMOKRAT DPR RI PERIODE 2014-2019 NO 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. 21. 22. 23. 24. 25. 26. 27. 28. 29. 30. 31. 32. 33. 34. 35. 36. 37. 38. 39. 40. 41. 42. 43. 44. 45. 46. 47. 48. 49. 50. 51. 52. 53. 54. 55. 56. 57. 58. 59. 60. 61.

NAMA

JABATAN

KOMISI

DAPIL

JML SUARA

Ir. AGUS HERMANTO, MM () Wakil Ketua DPR RI JATENG 1 32047 Suara H. DARIZAL BASIR (A-402) Pimpinan MKD Komisi I MKD SUMBAR 1 34695 Suara H. AGUNG BUDI SANTOSO, SH., MA (A-414) Pimpinan BURT Komisi V BURT JABAR 1 18487 Suara SAAN MUSTOPA, M.Si (A-418) Pimpinan BALEG Komisi II BALEG JABAR 7 47837 Suara ERMA SURYANI RANIK, SH (A-446) Koordinator Komisi III Komisi III KALBAR 34420 Suara FANDI UTOMO (A-428) Koordinator Komisi II Komisi II JATIM 1 26335 Suara Ir. DJOKO UDJIANTO, MM (A-424) Koordinator Komisi I Komisi I JATENG 3 73906 Suara KHATIBUL UMAM WIRANU, M.Hum (A-426) Koodinator Komisi VIII Komisi VIII BALEG JATENG 8 28778 Suara Ir. H. MARWAN CIK ASAN, MM (A-410) Ketua Komisi XI Komisi XI BALEG LAMPUNG 2 46940 Suara H. TEUKU RIEFKY HARSYA B.Sc, MT (A-397) Ketua Komisi X Komisi X BAMUS NAD 1 65851 Suara Ir. H. MULYADI (A-460) Ketua Komisi VII Komisi VII SUMBAR 2 84563 Suara Ir. H. AZAM AZMAN NATAWIJAYA (A-430) Ketua Komisi VI Komisi VI JATIM 3 21060 Suara MICHAEL WATTIMENA, SE., MM (A-457) Ketua Komisi V Komisi V PAPUA BARAT 83744 Suara DEDE YUSUF MACAN EFFENDI, ST (A-415) Ketua Komisi IX Komisi IX BALEG JABAR 2 142939 Suara Ir. E. HERMAN KHAERON, M.Si (A-419) Ketua Komisi IV Komisi IV BAMUS JABAR 8 41394 Suara DR. BENNY K. HARMAN SH (A-444) Ketua Komisi III Komisi III BAMUS NTT 1 53701 Suara Drs. H. WAHIDIN HALIM, M.SI (A-440) Ketua Komisi II Komisi II BANTEN 3 127392 Suara Dr. NURHAYATI ALI ASEGGAF, M.Si (A-432) Pimpinan BKSAP Komisi I BKSAP JATIM 5 18162 Suara VENNA MELINDA, SE (A-433) Koordinator BKSAP Komisi X BKSAP JATIM 6 49383 Suara RINTO SUBEKTI, SE., MM (A-425) Komisi X JATENG 4 58155 Suara MUSLIM, S.HI., MM (A-398) Komisi X BURT NAD 2 41219 Suara Ir. H. MUHAMMAD NASYIT UMAR (A-451) Komisi IV SULSEL 2 36351 Suara Dr. Ir. H. BAHRUM DAIDO, M.SI (A-452) Komisi V BALEG SULSEL 3 31747 Suara RUHUT POLTAK SITOMPUL, SH (A-399) Komisi III BALEG SUMUT 1 34685 Suara DRS. H. UMAR ARSAL (A-453) Komisi V SULTRA 52650 Suara ROOSLYNDA MARPAUNG (A-400) Komisi XI BALEG SUMUT 2 54940 Suara MAYJEN TNI (PURN) SALIM MENGGA (A-454) Komisi I SULBAR 51099 Suara WILLEM WANDIK, S.Sos (A-466) Komisi V PAPUA 178682 Suara LIBERTH KRISTO IBO, S.Sos., SH., MH (A-455) Komisi II PAPUA 166734 Suara H. RUDI HARTONO BANGUN, SE, MAP (A-401) Komisi XI SUMUT 3 49023 Suara AMBAR TJAHYONO (A-427) Komisi VI DIY 38166 Suara H. SUTAN SUKARNOTOMO, SH, MH (PAW) (A-404) Komisi III RIAU 1 31256 Suara MUHAMMAD NASIR (A-405) Komisi VII RIAU 2 48906 Suara Drs. H. ZULFIKAR ACHMAD (A-406) Komisi IX JAMBI 53556 Suara EVI ZAINAL ABIDIN, B.Comm (A-429) Komisi XI JATIM 2 43122 Suara H. SYOFWATILLAH MOHZAIB, S. Sos.I (A-407) Komisi IV BKSAP SUMSEL 1 50138 Suara WAHYU SANJAYA, SE (A-408) Komisi VI SUMSEL 2 46164 Suara Drs. AYUB KHAN (A-431) Komisi IX JATIM 4 15975 Suara H. ZULKIFLI ANWAR (A-409) Komisi II LAMPUNG 1 40922 Suara EDHIE BASKORO YUDHOYONO, M.Sc (A-434) Ketua Fraksi Demokrat Komisi X BAMUS JATIM 7 243747 Suara EKO WIJAYA (A-411) Komisi VII BABEL 35570 Suara SARTONO HUTOMO (A-435) Koordinator Komisi VI Komisi VI BALEG JATIM 7 31345 Suara Drs. H. GUNTUR SASONO, M.Si (A-436) Komisi IV MKD JATIM 8 46089 Suara DWI ASTUTI WULANDARI (A-412) Komisi VIII DKI 1 20434 Suara DIDIK MUKRIANTO SH (A-437) Komisi III BAMUS JATIM 9 51218 Suara Hj. MELANI LEIMENA SUHARLI (A-413) Komisi VI BKSAP DKI 2 19844 Suara MAT NASIR, S.Sos. (A-438) Komisi VII JATIM 11 109367 Suara VIVI SUMANTRI JAYABAYA, S.Sos (A-439) Komisi IV BANTEN 1 31458 Suara DR. SJARIFUDDIN HASAN, MM., MBA (A-416) Komisi I BAMUS JABAR 3 31486 Suara Ir. JERO WACIK, SE () BALI 104682 Suara I PUTU SUDIARTANA (A-442) Komisi III BALI 73348 Suara ANTON SUKARTONO SURATTO (A-417) Komisi V BURT JABAR 5 23554 Suara H.M. SYAMSUL LUTHFI (A-443) Komisi VIII NTB 83638 Suara DR. JEFIRSTSON R. RIWU KORE, MM, MH (A-445) Komisi X BALEG NTT 2 105924 Suara LINDA MEGAWATI, SE (A-420) Komisi VIII JABAR 9 26249 Suara H. AMIN SANTONO, S.Sos (A-421) Komisi XI JABAR 10 23948 Suara SITI MUFATTAHAH, Psi (A-422) Komisi IX JABAR 11 31151 Suara NORBAITI ISRAN NOOR, A.Md (A-447) Komisi VII KALTIM 53283 Suara EVERT ERENST MANGINDAAN, S.IP (A-448) Komisi II SULUT 81152 Suara DR. VERNA GLADIES M. INKIRIWANG (A-449) Komisi IX SULTENG 74983 Suara 20141I SINERGIS I 87 Hj. ALIYAH MUSTIKA, SE (A-450) Komisi November IX SULSEL 84480 Suara


Ketua FPD DPR-RI Edhie Baskoro Yudhoyono ditemani putranya Airlangga Satriadhi Yudhoyono, dan isterinya Alya Rajasa Yudhoyono saat meniup lilin ulang tahun ke-34 di di Sekretariat FPD DPR-RI, Gedung DPR RI, Senayan Jakarta, Senin (24/11). (ist)

Pelantikan dan Rapat bersama pengurus Persaudaraan Istri Anggota (PIA) DPR RI 2014-2019. Nampak Aliya tengah berfoto bersama dengan jajaran pengurus PIA, usai mengadakan kegiatan rapat bersama. Terbentuknya PIA itu sendiri sebagai sebuah ajang silaturahim antar istri anggota, disamping juga ada misi-misi sosial yang tetap harus dijalankannya. Ketua DPR RI, Setya Novanto melantik kepengurusan PIA (Persaudaraan Istri Anggota) DPR RI, Rabu (26/11) di Gedung Pustakaloka, Senayan Jakarta.

88 I SINERGIS I November 2014


Koalisi Indonesia Hebat dan Koalisi Merah Putih berfoto bersama seusai penandatanganan kesepakatan damai di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/11).

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas memberikan keterangan Pers di ruang rapat Fraksi PD di Gedung Nusantara I, Lantai 9, Kompleks DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Selasa (18/11/2014) siang. Di ruangan itu juga hadir para petinggi partai berlambang bintang mercy.

November 2014 I SINERGIS I 89


90 I SINERGIS I November 2014


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.