Beranda its edisi 18 2013

Badan Koordinasi Pengendalian dan Komunikasi Program

Edisi 18/Mei 2013

Media Diseminasi Kebijakan dan Prestasi

Terapkan SIM Penggajian dan Presensi Berguru Kepedulian Lingkungan dari Semen Gresik Logo Dies Natalis ke-53 Simbolkan Kreatif, Etos, Unggul

Terapkan SIM Penggajian dan Presensi ITS terus melakukan pembenahan pada sistem manajemennya. Setelah berupaya menerapkan pengaturan surat secara elektronik atau yang d i ke n a l d e n ga n e - s u ra t , k i n i I T S m u l a i mengujicobakan Sistem Informasi Manajemen (SIM) Penggajian yang dibangun atas kerjasama BTSI, Biro Keuangan dan Biro SDM Organisasi.

Dengan SIM Penggajian tersebut, tercatat semua data gaji berupa besaran gaji pokok, tunjangan dan insentif yang ditransfer tiap bulan ke dalam rekening pribadi para dosen dan karyawan. Sistem ini juga memuat informasi daftar hadir atau presensi dari masing-masing dosen dan karyawan yang dicatat dalam sistem scanning sidik jari.

S I M Penggajian ini melekat pada S I M Kepegawaian yang tersentralisasi dalam portal elayanan Integra di http://integra.its.ac.id. Data yang ditampilkan sesuai dengan hasil penarikan yang dilakukan oleh Biro SDMO pada mesin fingerprint yang dilakukan dua kali dalam sebulan, yaitu di tengah dan akhir bulan. Sehingga rekap yang ditampilkan bukan data realtime.

Namun belum semua Tenaga Kependidikan PNS di lingkungan ITS telah memiliki akun Integra. Untuk itu, diharapkan agar dapat dikoordinasi oleh jurusan atau unit masing-masing di lingkungan ITS untuk pengaktifan akun Integra tersebut. Saat ini, juga sedang dalam proses merapikan akun p e n g g u n a d i I nte g ra d a n b e l u m s e l e s a i memetakan siapa yang sudah dan yang belum memiliki akun. Semua informasi tentang kepemilikan akun ini agar disampaikan melalui email BTSI@its.ac.id yang ditujukan kepada Pusat Pengelolaan dan Layanan TSI.

Ada beberapa langkah yang perlu diketahui untuk bisa masuk ke SIM Penggajian tersebut. Setelah login melalui Integra, dosen atau karyawan dapat memilih menu SIM Kepegawaian. Tampilan awal SIM Kepegawaian sekarang sudah diubah menjadi dashboard untuk masing-masing pengguna.

Dalam dashboard tersebut berisikan tab berupa Pengumuman, Rekap Kehadiran, Rekap Gaji Bulanan, dan Rincian Gaji. Pada Rekap Kehadiran ditampilkan jumlah hari kehadiran dan jumlah hari masuk kerja pada masing-masing bulan. Data kehadiran ditampilkan dalam bentuk grafik. Rincian kehadiran masing-masing bulan dapat dilihat melalui link yang disediakan pada bagian bawah.

Pada Rekap Gaji Bulanan, ditampilakn gaji yang diterima oleh masing-masing pengguna. Terdiri dari gaji dari Pusat, Tunjangan Sertifikasi Dosen atau Tunjangan Guru Besar, dan Tunjangan Jabatan.

Rincian gaji ditampilkan dalam tab Rincian Gaji dan termasuk potongan gaji.

Tampilan data gaji tersebut sudah terintegrasi dengan SIM Honorarium. Ke depan rekap gaji lainnya juga akan dikelola dalam SIM Honorarium dan bisa dilihat oleh masing-masing penerima melalui dashboard personal. Dalam ujicoba ini, masih menampilkan data bulan April.

Dengan semakin bertambahnya sistem layanan elektronik (e-layanan) seperti ini, maka diharapkan akan semakin meningkatkan kinerja ITS sebagai institusi yang transparan dan akuntabel serta mendukung program reformasi birokrasi. (*)

Berguru Kepedulian Lingkungan dari Semen Gresik

ITS terus berupaya menggalakkan kepedulian lingkungan melalui program Eco Campus. Salah satunya upaya berguru ke sejumlah instansi yang dinilai sudah cukup berhasil menerapkan kepedulian lingkungan di tempatnya. Setelah sebelumnya, berguru penerapan Eco Office di perusahaan es krim PT Campina, kali ini ITS berguru tentang kepedulian lingkungan di Semen Gresik Foundation (SGF), Kamis (2/5).

SGF merupakan salah satu bentuk corporate social responsibility (CSR) dari PT Semen Gresik (Tbk), yang berfokus pada pelestarian lingkungan. Karena itu, SGF dipilih oleh tim Eco Campus ITS yang terdiri dari para perwakilan jurusan dan 35 mahasiswa yang mempunyai minat yang besar dalam pelestarian lingkungan.

Terlebih lagi, SGF lewat Sekolah Menengah Atas ( S M A ) S e m e n G re s i k b e r h a s i l m e ra i h penghargaan Adi Wiyata Mandiri 2010, yakni sebuah penghargaan dari pemerintah untuk sekolah yang terbukti peduli dan berbudaya lingkungan. Selain itu, juga juara pertama kontes sustainability program Toyota Eco Youth 4 pada tahun 2009.

Salah satu hal yang menarik perhatian tim yang dikoordinasi oleh B K P K P I T S ini adalah

penanganan lahan eks tambang Semen Gresik.

Lahan Pusat Pengembangan Lingkungan Hidup (PPLH) yang berada di kawasan industri Gresik yang semula terlihat cukup gersang tersebut bisa disulap menjadi area perkebunan yang sangat subur dan hijau. Hampir semua tanaman di area tersebut mampu diolah dan dimanfaatkan dengan baik.

Terutama untuk pengolahan tanaman jarak pagar.

Hampir tidak ada yang tidak bisat dimanfaatkan dari buah jarak pagar. Mulai biji, cangkang, sampai kulitnya bisa diolah menjadi barang berharga jual tinggi. Hasil olahan buah jarak pagar seperti minyak lilin, minyak biodiesel, dan berbagai bentuk hasil olahan lainnya. Sedang cangkang biji dan kulit buah bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik. Selian itu, juga bisa dijadikan bahan bakar pembuatan semen bersama dengan batu bara di pabrik Semen Gresik.

Dari kunjungan ke SMA Semen Gresik dan PPLH SGF ini, tim ITS Eco Campus diharapkan mendapat inspirasi baru dalam memberikan inovasi di program I T S Eco Campus. Hasil kunjungan ini akan d i p e r t i m b a n g ka n s e b a ga i m a s u ka n u nt u k peningkatan Eco Campus ITS ke depannya. (*) .

Logo Dies Natalis ke-53 Simbolkan Kreatif, Etos, Unggul Tahun 2013 ini, ITS akan memasuki usia ke-53 yang ditandai dengan perayaan Dies Natalis ke-53. Untuk perayaan Dies Natalis ke-53 tersebut, juga telah disiapkan sebuah logo khusus. Hasil rapat pimpinan ITS telah memutuskan dan menyetujui Logo Dies Natalis ITS 53 yang diusulkan panitia yang diketuai oleh Dekan FTSP, Dr Ir Hidayat Soegihardjo MS. Desain logo yang dibuat oleh tim Jurusan Desain Produk Industri (Despro) ini, dirancang dengan didasarkan pada penjabaran tema yang diambil. Tema dies natalis ke-53 kali ini adalah Meningkatkan Etos Kerja dan Kreativitas untuk Keunggulan Internasional, yang disarikan dalam tiga kata Kreatif, Etos, Unggul.

Selain menggambarkan angka 53, desain logo tersebut juga melambangkan paruh burung Garuda sebagai representasi burung yang tangguh. Adanya gambar berbantuk jambul burung yang juga bisa dilihat sebagai bentuk daun menunjukkan dukungan program Eco Campus ITS. Lambang burung ini juga merepresentasikan bahwa kampus ITS sebagai kawasan perlindungan burung.

Logo yang dibuat terdiri atas lima warna yang mewakili lima fakultas di lingkungan ITS. Yakni warna hijau (FMIPA), merah (FTI), hitam (FTSP), biru (FTK), dan abu-abu (FTIf). Desain ini dikerjakan oleh tim dari Despro selama dua bulan, dari mulai persiapan hingga akhirnya dipresentasikan di hadapan para pimpinan ITS. Logo desain ini diharapkan bisa mewakili semua visi dan misi ITS, termasuk misi untuk mendapatkan pengakuan internasional atau international recognition. Tema yang diangkat ini pun ditujukan untuk lebih mengingatkan para dosen dan karyawan agar semakin meningkatkan etos kerjanya lebih baik lagi.

Tiga seni etalase dari botol bekas pada ITS Expo 2013

Tim Eco Campus ITS yang dipimpin oleh Dr R Haryo Dwito Armono SE MEng PhD memberikan kenangkenangan kepada Kepala SMA Semen Gresik, dalam kunjungan untuk lebih mendalami tentang pemanfaatan lingkungan berbasis Eco yang berhasil diterapkan oleh Semen Gresik Foundation .

Pusat Studi Transportasi dan Logistik LPPM ITS mengundang beberapa perwakilan universitas untuk berdiskusi dalam acara yang bertajuk Maritime Transportation Sector Reform.

Salah satu peserta kompetisi unjuk kebolehan lewat CLC Essay Competition 2013, Kartini's Efforts to Empower Indonesian Women and The Implementation in This Global Area yang diselenggarakan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Bahasa dan Budaya ITS.

Tim Mobil Listrik ITS memberikan penjelasan kepada sejumlah awak media mengenai penyebab terjadinya insiden terbakarnya mobil listrik EC-1.0 ITS di tol Banyu Urip, beberapa waktu lalu.