Majalah Riau Pos by Majalah Riau Pos

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA

○

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014 LIPUTAN UTAMA

PEDOFILIA vs BELIA

NATIONALGEOGRAPHIC.CO.ID

daftar isi

Pedofilia menyasar dan menindas tunas belia. Di Riau, korban juga berjatuhan. Lebih bahaya dari korupsi atau narkoba. Ringannya jerat hukuman tak membuat jera pelakunya.

DAERAH >>

LINGKUNGAN >>

Proyek e-KTP Bermasalah JADI PROYEK e-KASIHAN KARTU Tanda Penduduk (KTP) elektronik yang akrab disebut e-KTP, sempat dipromosikan ke publik mengenai berbagai keunggulannya dibanding KTP produk sebelumnya. Masyarakat pun dibuat kelabakan. Seakan berburu waktu, seluruh masyarakat yang telah mengantongi KTP dipaksa migrasi ke eKTP. Sementara, untuk masyarakat yang sudah berumur 17 tahun ke atas, namun belum memiliki KTP, diminta secepatnya melakukan perekaman data diri.

Biogas Ala Pesantren Dar El Hikmah DENGAN TINJA, LISTRIK BEKERJA Tinja kini makin populer pemanfaatannya. Bila di Hongkong tinja manusia dimanfaatkan seratnya untuk mendapatkan daratan baru, di Riau kini mulai dimanfaatkan untuk biogas sebagai bahan bakar alternatif. Contohnya di Pesantren Dar El Hikmah, Panam. Biogas yang dihasilkan dari 80 kakus di pesantren itu mampu menyalakan kompor dan listrik.

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

MIRROR.CO.UK

LEE SEUNG GI

BARU TAHU! >> BOHONG PENGARUHI KREATIVITAS Pernah mendengar ungkapan ‘aturan ada untuk dilanggar’ yang diucapkan seseorang? Ternyata ungkapan itu menjadi akar kreativitas dan tindakan curang. ‘’Peraturan ada untuk dilanggar adalah akar dari dua hal ini, yakni kreatif dan perilaku tidak jujur. Sebab kenyataannya kreativitas dan ketidakjujuran dalam kehidupan sehari-hari memang bisa melanggar aturan,’’ kata ketua peneliti Francesca Gino, seperti dilansir laman NY Daily News.

Demi Seksi Lee Seung Gi dikenal sebagai aktor sekaligus penyanyi ternama di Korea Selatan. Kekasih Yoona ‘Girls Generation’ itu juga kerap kali menjadi model untuk iklan produk terkenal, di antaranya Pizza Hut dan Samsung.

COVER: FURQON ELWE/FOTO INTERNET

SENI BUDAYA >> Nasib Manuskrip Melayu Riau IDENTITAS YANG TERJEJAS

Komunitas KEPO Pekanbaru AKTIF SEBAR VIRUS POSITIF

Film: Wolf Creek 2 BERTARUNG DI DAERAH TERPENCIL

Pemimpin Redaksi: Purnimasari Wakil Pemimpin Redaksi: Furqon LW Redaksi: Amzar, Hasan Hanafi, Eriyanto Hadi, Syamsul Bahri Samin, Menrizal Nurdin, Andi Noviriyanti, Akmalanas, Kunni Masrohanti Layout: Wan Sarudin Online: Ilva Yulianto Kontak Iklan: Bagian Iklan Riau Pos, Telp (62-761) 64638 Presiden Komisaris: Rida K Liamsi Presiden Direktur: Makmur General Manager: Zulmanysah Sekedang Wakil General Manager: Asnida Syukur Group Head Editor: Raja Isyam Azwar Alamat Redaksi: Gedung Riau Pos, Jalan HR Subrantas KM 10,5 Pekanbaru, Telp (62-761) 64633, Fax (62-761) 64640, e-mail: majalah_riaupos@yahoo.com EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

PUNGGURVSKALAM LAPUT PEDOFILIA BELIA ○

○

PEMANGSA

NDONESIA telah lama menjadi sasaran empuk para pedofilia. Lemahnya penegakan hukum di negeri ini membuat para pemangsa itu dapat dengan leluasa datang ke Nusantara dan melakukan aksinya. Mereka masuk sebagai turis atau bekerja untuk menutupi kedok perbuatan bejatnya. Berdasarkan data Biro Penyelidik Federal (FBI) Amerika Serikat, jumlah kasus pedofilia di Indonesia kini yang tertinggi di Asia. Jumlah kedatangan warga negara asing yang sebenarnya merupakan buron atau terpidana kasus kekerasan seksual terhadap anak ke Indonesia, sungguh mengkhawatirkan. Menurut Australian Federal Police (AFP), sedikitnya 1.194 pelaku kekerasan seksual yang sudah dipidana di Negeri Kangguru, datang ke Indonesia. Itu baru angka tahun 2011. Tingginya angka kunjungan wisata ternyata seiring dengan maraknya EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

PUNGGURVSKALAM LAPUT PEDOFILIA BELIA ○

INTERNET

○

kasus pedofilia. Dengan internet, kini para pemangsa ini telah memiliki jaringan lintas negara. Mereka bahkan punya situs dan milis sendiri. Berkat kiat yang kian canggih, kejahatan bejat ini susah terendus. Apalagi, kebanyakan pelaku adalah orang asing yang berkantong tebal. Salah satu hal yang membuat para pedofilia ini merajalela di Nusantara adalah lemahnya hukum. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak hanya memberi ancaman hukuman 3-15 tahun penjara untuk pelaku kekerasan seksual terhadap anak. Di meja hijau, vonis hakim malah lebih ringan. Para pelaku seperti Mario Manara hanya dihukum sembilan bulan dan Michele Rene Heller cuma dihukum tiga tahun. Sementara di negaranegara Eropa dan Amerika Serikat, pedofil diperlakukan seperti teroris. Maraknya hal-hal negatif juga ikut memicu. Pertumbuhan konten negatif di internet sangat tinggi. Tiap menit, ada 30.000 halaman pornografi baru yang muncul. Sebanyak 80 persen anak mengaku ‘’tidak sengaja’’ mengklik halaman yang terhubung dengan konten pornografi. Pada 2012, data Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia mencatat ada 27 kasus penculikan yang diawali dari perkenalan di Facebook. Sebenarnya, tahun 2013 telah ditetapkan sebagai Tahun Darurat Kekerasan Seksual Anak oleh Komnas EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

Dengan internet, kini para pemangsa ini telah memiliki jaringan lintas negara. Mereka bahkan punya situs dan milis sendiri. Berkat kiat yang kian canggih, kejahatan bejat ini susah terendus. Apalagi, kebanyakan pelaku adalah orang asing yang berkantong tebal.

○

Perlindungan Anak Indonesia. Tapi, malah di awal tahun 2014 ini justru terkuak sejumlah kasus pelecehan seksual yang angka korban dan pelakunya sungguh membuat kita terhenyak. Kini, tiada tempat yang betul-betul aman bagi anak. Jika para pelaku pedofilia wajib dihukum rajam, setidaknya mereka berpikir ulang untuk melakukan aksinya. (purnimasari)

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LIPUTAN UTAMAPEDOFILIA VS BELIA LAPUT ○

○

PEDOFILIA VS BELIA REPORTER: ADRIAN EKO, ABU KASIM, M ALI NURMAN, MARRIO KISAZ, (PEKANBARU) SYUKRI DATASAN (DURI) & ALFIADI (SIAK)

PEDOFILIA MENYASAR DAN MENINDAS TUNAS BELIA. DI RIAU, KORBAN JUGA BERJATUHAN. LEBIH BAHAYA DARI KORUPSI ATAU NARKOBA. RINGANNYA JERAT HUKUMAN TAK MEMBUAT JERA PELAKUNYA. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

P HEALTH.LIPUTAN6.COM

○

RED ATOR alias ‘pemangsa’ anak. Mungkin tak REDA berlebihan menyematkan sebutan itu untuk sang pedofilia, pelaku kejahatan yang punya selera seksual terhadap para tunas belia. Lebih mencemaskan ketika terungkap bahwa pemeran penjahat kelamin ini ada yang bahkan kerap dianggap sebagai orang yang ’aman’ bagi si anak, baik sebagai pengasuh, tetangga, saudara, bahkan orangtua kandungnya sendiri. Ya, kasus pelecehan dan kejahatan seksual dengan anak belia sebagai korbannya, begitu menyita perhatian. Tiap ada kasus yang terungkap, rentetan jumlah korbannya selalu membuat terkesiap. Belum tuntas pengungkapan kasus yang terjadi di Jakarta International School (JIS), terkuak pula kasus si Emon di Sukabumi, yang bilangan bocah sebagai korbannya, terus bertambah. Bukannya latah, kalau kemudian tersingkap kasuskasus serupa terjadi di sejumlah daerah, termasuk Riau. Di Siak salah satunya, bahkan disertai pesan berantai bernada mengingatkan. Simak saja isi selarik pesan singkat dari nomor tak dikenal yang masuk ke telepon seluler K, seorang warga Siak. ‘’Untuk diketahui,

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

KABAR3.COM

ditanggapi dan disebarkan. Maraknya kasus pedofilia. Sebenarnya di Siak juga banyak yang menderita. Salah satunya PNS di Siak ‘’W’’. Sekarang ia sedang melakukan hubungan dengan remaja laki-laki di Siak. Mereka homo dan pedofilia. Keluarga D tinggal di dalam LP. W pernah menjadi korban sodomi. Jangan bertambah korban. Sebarkan dan selidiki.’’ Pesan singkat ini dikirim melalui nomor seluler 081993147126. SMS itu diyakini warga benar adanya. Pasalnya, banyak sudah terungkap kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur, baik perempuan maupun laki-laki. Polresta Siak juga sedang gencar mengungkap berbagai kasus yang menjadikan anak-anak sebagai korban ini. Pesan singkat berantai belum selesai, muncul isu-isu tambahan, yang oleh sebagian warga begitu saja ditelan. Bahwa, konon pelaku kejahatan seksual terhadap anak itu bukan perorangan, tapi berkelompok dan tak segansegan melakukan tindakan apapun untuk melindungi aksi mereka. ‘’Kabarnya, kalau ada yang berani mengusutusut, bisa dihabisi. Mereka berkelompok dan memiliki jaringan. Sudah banyak korbannya,’’ ucap Imran, warga EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

M.MENIT.TV

○

Siak. Jajaran Polres Siak masih mendalami kasus yang sudah dilaporkan dan kini ditanggulangi. Belum menyentuh ke pesan singkat berantai dan rumor sindikat pedofilia. Di antaranya, kasus ayah yang semestinya melindungi, malah mencabuli dua anak kandungnya sendiri. Pelakunya adalah Sabar Oloan Lafau alias Sobaruddin (29), warga RT 01/RW03 Desa Merempan Hulu, Kecamatan Siak yang dilaporkan istrinya sendiri, Ranisa Laia (30). Tak hanya itu. Bahkan seorang oknum guru berinisial NRV yang mestinya mendidik, dilaporkan telah melakukan pelecehan seksual terhadap seorang murid SDN 15 Desa Sawit Permai, Kecamatan Dayun, Kabupaten Siak. Pelaku lantas ditahan dan diproses di Polres Siak. ‘’Ia sudah beristri dan tinggal bersama. Dugaan pelaku sering menonton film porno sehingga timbul hasrat melakukan pada muridnya. Tak cukup sulit bagi kami menyelesaikan kasus ini,’’ ucap Kapolres Siak, AKBP Dedi Rahman Dayan SIK MSi melalui Kasat Reskrim Polres Siak, AKP Hary Budyanto SIK. Kasus yang terungkap itu ternyata hanya sebagian kecil dari banyak peristiwa kekerasan dan pelecehan seksual yang dialami anak-anak di Siak. Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kabupaten Siak yang juga menjabat Ketua MUI Siak, Syofyan Saleh, EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

CHAIRUL96.BLOGSPOT.COM

Dugaan pelaku sering menonton film porno sehingga timbul hasrat melakukan pada muridnya. Tak cukup sulit bagi kami menyelesaikan kasus ini.

mengungkapkan, hingga April 2014 sudah puluhan kasus pelecehan seksual yang dialami anak dilaporkan ke KPAID. Sebelumnya pada tahun 2013, jumlah kasus pencabulan dan kekerasan pada anak mencapai 51 kasus. ‘’Kita bekerja sama dengan jajaran Polres Siak dan Pemkab untuk mengungkap serta mencegah mewabahnya kasus pelecehan dan kekerasan terhadap anak. Inilah salah satu pengaruh globalisasi. Karena itu perlu kesadaran kolektif untuk tidak melakukan tindakan yang dilarang agama maupun undang-undang dan perlunya sikap penguatan terhadap nilai-nilai agama baik pada anak, maupun pada orangtua,’’ ucapnya. Lain lagi kejadian di Kota Duri, Kabupaten Bengkalis, Riau. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun mengalami pelecehan seksual berat, sampai-sampai kemaluannya mengalami infeksi yang ditularkan oleh pelaku. Naasnya, pelaku hingga kini belum ditangkap. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

ARTICLE.WN.COM

○

Secara akumulatif , kasus pelecehan seksual terhadap anak yang diatasi penyidik sebanyak 10 kasus, dua diatasi Polda Riau dan selebihnya diatasi jajaran Polresta kabupaten/kota di Riau. Jumlah itu bisa jadi lebih banyak, sebab sebagian korban maupun keluarganya menghadapi dilema, enggan melapor sebab takut atau malu. Psikolog yang sehari-hari bekerja di Rumah Sakit Awal Bros Pekanbaru, dr Sari Matualesy MPsi menyebut istilah ’vampire’ bagi pelaku kejahatan pelecehan seksual terhadap anak. Efek ’vampire’ yang dimaksudkannya, anak korban pelecehan seksual bakal berkemungkinan besar melakukan tindakan serupa di kemudian hari. Artinya, setiap anak yang pernah mengalami pelecehan seksual berkemungkinan besar berbuat hal sama saat dewasa kelak dan bakal mengintai korban-korban baru. Hal ini, lanjut Sari, terjadi akibat traumatik yang dialami korban anak jika tidak dapat penanggulangan yang tepat oleh orangtua. Berdasarkan kasus yang terjadi di Indonesia, pencabulan tersebut seringkali dilakukan oleh orang terdekat atau yang dikenal korban. Karena itu, trauma tersebut sulit untuk dihilangkan dari pikiran korban pencabulan. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

dr Sari Matualesy MPsi Psikolog

Penyimpangan yang mereka alami bisa membuat mereka melakukan tindakan serupa di kemudian hari. Atau kekerasan yang tersamar seperti saat berumahtangga.

○

‘’Kita bicara apa dampaknya itu, buruk, terutama pada perilaku seksual mereka ke depan. Penyimpangan yang mereka alami bisa membuat mereka melakukan tindakan serupa di kemudian hari. Atau kekerasan yang tersamar seperti saat berumahtangga. Ini terjadi karena sulit menghilangkan trauma mereka akibat pernah melihat atau mengalami pelecehan seksual dan terekam lama di pikiran mereka (korban, red),’’ jelas Sari. Berbagai kasus yang pelecehan seksual terhadap anak yang terungkap atau belum terungkap tersebut, ditanggapi Dekan Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Riau, Dr Akbarizan, sebagai fenomena dekadensi moralitas dan akhlak masyarakat saat ini. Hal itu sangat besar dipengaruhi oleh tontonan yang dikonsumsi masyarakat. ‘’Tontonan televisi, video bahkan internet memiliki pengaruh besar kenapa penyimpangan seksual seperti itu kian menjadi-jadi. Televisi banyak menyajikan tayangan yang vulgar, pakaian tidak senonoh yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam maupun norma sosial atau adat kita. Belum lagi mudahnya sekarang ini mendapatkan video porno, baik berupa CD maupun melihatnya di internet. Penyimpangan seksual atau pedofilia itu kan dulunya dimulai dari Barat dan kini ditiru, seolah-olah lumrah oleh pelaku penyimpangan seksual,’’ ucap Ketua Komisi Fatwa MUI Kota Pekanbaru ini. Berbagai penyimpangan ini makin merajalela, lanjutnya, karena tidak ketatnya pemberlakuan hukum EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

LGINDONESIABLOG.COM

bagi pelaku. Banyak pelaku bebas berkeliaran sehingga akan menambah mangsa-mangsa baru. Sebagai negara dengan mayoritas penduduk Islam, seharusnya diberlakukan hukum Islam bagi pelaku kejahatan seksual. ‘’Misalnya, pelaku kejahatan seksual dirajam,’’ tuturnya. Terpenting, diingatkan Akbarizan, peran orangtua untuk mencegah dan mengawasi anaknya serta memperhatikan perubahan perilaku anak. Sebab yang paling tahu perubahan pola anak adalah orangtua sendiri. ‘’Segera sikapi jika tampak perubahan perilaku. Kami para dai tentu wajiba menyampaikan dakwah untuk menghindari zina dan kejahatan seksual. Tapi para dai hanya bisa menyampaikan, kekuatan utama itu ada pada diri kita masing-masing dan orangtua yang mengawasi serta mendidik anaknya,’’ ucap Akbarizan. Soal tontonan televisi yang menyalahi etika dan menampilkan kevulgaran serta kekerasan mempengaruhi perilaku penyimpangan seksual, juga diakui Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID). Menurut Wakil Ketua EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

AKTUAL.CO.

○

KPID Riau, Alnofrizal, materi penyiaran secara tak langsung dapat membentuk tingkahlaku masyarakat. ‘’Siaran yang disampaikan tentunya berpengaruh pada pola pemikiran. Kalau sering menonton yang tidak baik, tentu hasilnya juga tidak baik,’’ ungkapnya. Ia mencontohkan, hal-hal yang berbau kekerasan dan pornografi dapat menjadi hal yang biasa. Karena itu, peran pengawasan sejatinya dapat dilakukan secara menyeluruh dan maksimal. ‘’Kita berharap lembaga penyiaran jangan hanya mementingkan profit. Siaran yang diberikan, baik dari televisi maupun radio dapat berperan membentuk karakter bangsa dan karakter manusia,’’ tuturnya. Untuk mengurangi maraknya kasus pelecehan seksual yang dialami anak, lanjutnya, lembaga penyiaran idealnya dapat lebih selektif menyiarkan program. Dalam aturan menyiarkan sesuatu harus mengacu pada pedoman perilaku penyiaran program siaran. ‘’Kalau melanggar tentunya ada sanksi. Mulai dari sanksi tertulis, pengurangan jadwal siaran hingga pencabutan izin,’’ sambungnya. Dengan kondisi ini, ia juga berharap pihak keluarga dan sekolah dapat memberi pemahaman positif pada generasi muda. Seperti memberi batas waktu menonton atau kiat mendengar radio yang benar sehingga sisi-sisi positif informasi dapat dengan benar dicerna. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

Menjerat, Tersendat di Alat Bukti

Dr Eerdianto Dosen Hukum Pidana Fakultas Hukum UR

Sekarang ini kita semua harus mudah curiga, tapi tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Pelaku kejahatan seksual itu mengincar anak kita, saudara, tetangga. Pengungkapan kasus ini sering terkendala alat bukti

Banyak kasus sulitnya mengungkap dan menjerat pelaku kejahatan seksual terhadap anak. Selain sulit pembuktian, mendalami penyelidikan dan penyidikan terhadap anak yang jadi korban juga kesulitan tersendiri. Apalagi kalau anak tersebut mengalami trauma. Menurut dosen hukum pidana Fakultas Hukum Universitas Riau, Dr Erdianto, yang paling penting adalah mengenali sedini mungkin peristiwa yang dialami anak. Jika satu peristiwa pelecehan seksual cepat diketahui, maka semakin cepat pula dapat diungkap siapa pelaku baik perorangan maupun kelompok. Salah satu celah mempercepat proses hukum adalah dengan melibatkan keterangan ahli seperti psikolog. ‘’Sekarang ini kita semua harus mudah curiga, tapi tetap mengedepankan asas praduga tak bersalah. Pelaku kejahatan seksual itu mengincar anak kita, saudara, tetangga. Pengungkapan kasus ini sering terkendala alat bukti,’’ ucap Erdianto. Dengan makin lihai dan canggihnya pelaku mengakali penegak hukum dan aksinya jarang diketahui publik, lanjutnya, mengisyaratkan bahwa teknik mencegah harus lebih cerdik pula. Kalau perlu, menyertakan psikolog di setiap jenjang sekolah yang dapat mengenali dengan cepat perubahan perilaku anak didik. Termasuk mengaktifkan secara benar fungsi guru bimbingan dan konseling. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

AKATSUKI-NERS. BLOGSPOT.COM

○

‘’Begitu juga dalam seleksi penerimaan pegawai, harus ada tes atau peninjauan orientasi seksual seseorang. Jangan hanya tes narkoba. Bisa saja KemenPAN dan Kemendikbud menerapkan aturan ini. Padahal kejahatan seksual juga sama berbahaya, bahkan lebih berbahaya dari narkoba. Anak-anak langsung terdampak, traumatik selamanya dan bakal mengalami perilaku penyimpangan yang sama,’’ ungkapnya. Karena dampak kejahatan yang besar bagi anak, Erdianto menyarankan untuk memberi hukuman lebih berat. ‘’Kalau perlu hukuman mati. Dan tidak ada salahnya mengadopsi hukum Islam dalam KUHP, bagi pelaku bisa dirajam hingga mati. Kita akan usulkan perubahan peraturan perundang-undangan supaya lebih diperberat,’’ ucapnya. Khusus untuk kejahatan pedofilia atau penyimpangan seksual orang dewasa terhadap anak kecil, dianggap Erdianto merupakan kejahatan luar bisa yang mestinya diakui oleh hukum internasional. ‘’Pedofilia termasuk kejahatan trans-nasional dan biasanya terkait jaringan. Kita harus lebih waspada atas kejahatan ini karena sindikat pelaku biasanya mengincar masyarakat negara-negara berkembang seperti Indonesia,’’ tuturnya.

Tindak Tegas Pelaku Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

TEMPO.CO

○

Provinsi Riau, Lisda Erni menyatakan, salah satu langkah yang diperlukan untuk mencegah bertambahnya korban pelecehan seksual terhadap anak adalah penerapan Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. ‘’Kami berharap penerapan hukum dapat dilaksanakan dengan tegas. Apalagi korbannya anak-anak di bawah umur,’’ tuturnya. Dikatakannya, dengan meningkatnya kasus pelecehan yang menimpa anak-anak belakangan ini, Pemerintah Provinsi Riau mengimbau Pusat Pelayanan Terpadu, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) untuk proaktif. Baik dari tingkat provinsi maupun kabupaten/kota se-Riau untuk aktif memantau dan memberi sosialisasi pada masyarakat bagaimana menjaga anak sehingga terhindar dari kejahatan.

Laporkan, Jangan Takut dan Malu Sementara itu, Kapolda Riau, Brigjen Pol Condro Kirono, mengimbau masyarakat untuk melapor. ‘’Masyarakat tidak perlu khawatir, polisi akan melindungi korban dan pelapor. Tidak ada aksi kejahatan yang kita tolerir, apalagi aksi pencabulan EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

Sudah biasa di sini KIRONO menjadi CONDRO Kapolda Riau

Masyarakat tidak perlu khawatir, polisi akan melindungi korban dan pelapor. Tidak ada aksi kejahatan yang kita tolerir, apalagi aksi pencabulan yang dilakukan pada anak di bawah umur. Kita kejar sampai dapat dan saya perintahkan jajaran untuk bisa menangkap pelaku dan jerat dengan hukum yang seberat-beratnya.

○

yang dilakukan pada anak di bawah umur. Kita kejar sampai dapat dan saya perintahkan jajaran untuk bisa menangkap pelaku dan jerat dengan hukum yang seberat-beratnya,’’ ujar Kapolda. Dijelaskannya, pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur bisa dijerat dengan pasal 81 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara, paling singkat tiga tahun dan denda paling banyak Rp300 juta dan paling sedikit Rp60 juta. Agar hal ini tak terus marak, Kapolda juga berharap para orangtua jangan sampai luput memantau aktivitas anak-anaknya ‘’Orangtua harus mengetahui siapa teman bermain anak. Jadi memang pengawasan anak harus jadi prioritas,’’ jelasnya. Pihaknya mengajak masyarakat, korban atau keluarga untuk tidak takut atau malu untuk melaporkan peristiwa pencabulan. Sebab semakin cepat dilaporkan, akan kian cepat pula kemungkinan kasus itu diungkap. Menurut Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo, tercatat dua kasus kekerasan seksual dan pencabulan anak di bawah umur yang diatasi Polda Riau sejak tahun 2012 sampai 2014. Selebihnya, diatasi jajaran Polres. Data di Polda Riau, selama April saja ada 10 kasus pencabulan yang dilaporkan dan kini sedang diproses di beberapa kabupaten/kota di Riau. Kedua kasus yang dimaksudkan Guntur, terjadi di Pekanbaru. ‘’Satu dilakukan SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikan) dan satu dinyatakan legkap hingga ke persidangan. Tersangka dijerat dengan pasal 81 EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

INTERNET

JERAT HUKUM BAGI PELAKU Pasal 287 ayat (1) KUHP Barang siapa bersetubuh dengan seorang perempuan di luar perkawinan, padahal diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya bahwa umurnya belum lima belas tahun, atau umurnya tidak jelas, bahwa ia belum waktunya untuk dikawin, diancam dengan pidana penjara paling lama sembilan tahun. Tapi apabila perbuatan persetubuhan itu menimbulkan luka-luka atau kematian maka bagi sipelaku dijatuhkan hukuman penjara lima belas tahun, sebagai mana yang telah ditetapkan dalam pasal 291 KUHP.

Pasal 292 KUHP Orang dewasa yang melakukan perbuatan cabul dengan orang lain sesama kelamin, yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya belum dewasa, diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun.

Undang-Undang No 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Pasal 81 Setiap orang yang dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan paling singkat 3 (tiga) tahun dan denda paling banyak Rp300. 000. 000, 00 (tiga ratus juta rupiah) dan paling sedikit Rp60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah).

Pasal 82 Setiap orang yang dengan sengaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan, memaksa, melakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan, atau membujuk anak untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 (lima belas) tahun dan paling singkat 3 (tiga) tahun dan denda paling banyak Rp300. 000. 000, 00 ( tiga ratus juta rupiah) dan paling sedikit Rp60. 000. 000, 00 (enam puluh juta rupiah).[4]

Alat bukti (Pasal 184 KUHP) - Keterangan saksi - Keterangan ahli - Alat bukti petunjuk - Keterangan terdakwa

○

juncto 82 UU Nomor 3/2002 tentang Perlindungan Anak,’’ terangnya. Pada fenomena kekerasan seksual dan pencabulan anak di bawah umur, lanjutnya, korban dan keluarga korban cenderung menjadikan langkah melapor ke polisi sebagai jalan terakhir. ‘’Sering karena khawatir jika dilaporkan menjadi aib dan merusak nama baik, banyak yang awalnya menempuh jalan mediasi ataupun berpikir berulang-ulang sebelum melapor pada kita,’’ terang mantan Kapolres Pelalawan ini. Padahal, masyarakat tak perlu khawatir identitasnya dan keluarga lantas terbongkar dan terpapar pada khalayak jika kasus yang dialami memasuki proses hukum. ‘’Identitas juga akan dirahasiakan. Yang jelas, semua yang dilaporkan ke polisi juga pasti diproses,’’ tegasnya. Pada orangtua, Guntur mengimbau agar lebih memperhatikan buah hatinya. ‘’Perhatikan siapa teman mainnya dan apa kebiasaan hariannya,’’ katanya. Orangtua harus memahami, anak yang jadi korban pencabulan biasanya menunjukkan perubahan perilaku dan kebiasaan. Untuk anak yang berusia lima tahun ke bawah, Guntur menekankan betul perlunya orangtua untuk waspada pada siapa anak dijaga, meskipun itu memiliki hubungan kerabat. ‘’Kalau anak di bawah umur 5 tahun, jangan terlalu dilepas. Tetap orangtua harus cermat memantau,’’ katanya. (amzar) EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

SHUTTERSTOCK.COM

Korban Pedofil Tak Semata Anak Kecil INCARAN SANG PEDOFIL, TAK SEMATA BOCAH KECIL. KORBANNYA, ADA ANAK KANDUNGNYA SENDIRI ATAU MALAH YANG MASIH BAYI. LEBIH MENYAYAT, SI PELAKU LAKNAT ADALAH ORANG TERDEKAT.

ER UNGKAPNY A kasus pelecehan seksual yang dialami murid taman kanakERUNGKAPNY UNGKAPNYA kanak Jakarta Internasional School (JIS), membuka mata masyarakat Indone sia. Bahwa, semakin sulit menemukan ruang aman bagi anak-anak. Taman kanak-kanak yang memiliki standar keamanan ketat itu, bisa diakali oleh pelaku penyimpangan seksual yang bekerja sebagai petugas kebersihan. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

TUMBACKTOGOD.COM

○

Kata pelecehan bukan hanya berarti meraba atau memegang alat vital anak-anak perempuan dan laki-laki. Tapi bisa sampai pada tindakan pemerkosaan atau melakukan tindakan seksual layaknya suami istri baik melalui kelamin maupun sodomi. Kini, dalam waktu nyaris bersamaan dengan yang terungkap di Jakarta, berbagai kasus pelecehan seksual dengan anak-anak sebagai korbannya, juga terungkap dan diatasi jajaran Polda Riau. Di antaranya, pelecehan seksual berat yang dialami bocah perempuan berinisial Ai, berusia 10 tahun. Anak yatim malang itu dibahkan sampai dirawat di RSUD Mandau, Kabupaten Bengkalis karena mengalami infeksi di bagian kemaluannya, akibat ditulari oleh pelaku. Hingga kini, pelaku kejahatan pidana itu masih belum diungkap dan ditangkap. Pelaporan ke Polsek Mandau, dilakukan oleh pihak RSUD Mandau didampingi ibu korban. ‘’Karena

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

LBH-BALI BLOGSPOT.COM

○

kejadiannya di Sedinginan, Rokan Hilir, pihak keluarga diarahkan untuk melapor ke Polsek Tanah Putih. Ibu kandungnya yang sudah dua hari datang dari Medan, setuju,” kata Direktur RSUD Mandau, dr Ersan Saputra melalui Kasi Humas, Iwan Ridwan SKM. Ibu korban, berinisial Ya (34), mengaku sangat terpukul dengan nasib buruk yang menimpa anaknya dari mendiang suaminya terdahulu. Kepada wartawan di ruang perawatan RSUD Mandau, ia mengaku berencana akan membawa Ai pulang ke Kabanjahe, Sumatera Utara terlebih dahulu. Diakui Ya, kasus dugaan pelecehan yang menimpa anak ketiga dari empat bersaudara ini memang belum dilaporkan Polsek Tanah Putih. Hingga kini, Ai masih terkesan sangat tertutup. Traumanya begitu mendalam. Dia takut memberi tahu siapa pelaku pelecehan seksual berat itu. Apalagi menurut kabar, pelaku menebarkan ancaman bunuh, kalau Ai buka mulut. Tak hanya Ai, kakaknya In (kelas V SD) yang tinggal bersama tantenya di Simpang Puncak, Kecamatan Mandau pun ikut mendapat ancaman serupa. Bukan Ai saja kasus pelecehan seksual yang pernah diatasi RSUD Mandau. Sepanjang tahun 2014, dokter spesialis anak di RSUD Mandau sudah menemukan lima pasien penderita pelecehan seksual. Menurut dr Aryuni Mas’udah SpA di RSUD Mandau, Senin (28/4/2014), umur EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

MERDEKA.COM

○

mereka berkisar antara 20 bulan hingga 12 tahun. Aryuni juga merinci inisial bocah korban pelecehan seksual yang menjadi pasiennya. Antara lain AN (1 tahun 8 bulan), GY (9), ZD (12), R (7), dan Ai (11). Kasus-kasus pelecehan seksual ini rata-rata dilakukan oleh orang-orang terdekat. Misalnya, bayi AN (1 tahun 8 bulan). Pelecehan terhadap bayi ini dilakukan sepupu korban yang tinggal serumah. Juga ada GY (9) pelajar kelas 3 SD yang dicabuli temannya, siswa kelas dua SD. Ada pula R (7) yang dilecehkan pelaku yang masih satu desa dengannya. Sedang korban Z (12) dicabuli oleh keponakan ibunya. “Kasus Ai memang sungguh luar biasa. Kita sudah berusaha menjembatani keluarganya membuat laporan ke Polsek Mandau,” ucapnya sedih. Aryuni juga mengimbau orangtua lebih hati-hati menjaga anak. Tak hanya dari orang-orang dekat, orangtua juga harus mewaspadai pengaruh luar seperti internet dan tayangan televisi. “Bayangkan, anak kelas dua SD saja sudah bisa mencabuli temannya yang kelas tiga. Dari mana dia tahu itu kalau tidak dari lingkungan dan tontonan yang tidak mendidik,” ungkapnya, penuh rasa khawatir. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

Bayangkan, anak kelas dua SD saja sudah bisa mencabuli temannya yang kelas tiga. Dari mana dia tahu itu kalau tidak dari lingkungan dan tontonan yang tidak mendidik.

○

\Terpantau CCTv Di Pekanbaru, Polresta Pekanbaru mengatasi lima kasus pelecehan seksual terhadap anak. Kasus pertama adalah anak berusia 11 tahun dengan inisial I. Dalam laporan orangtua korban yang berinisial D pada polisi, korban dicabuli oleh AH (52), guru lesnya. Pencabulan itu disebutkan terjadi saat korban belajar bahasa Mandarin dengan pelaku di rumahnya, Senin (14/4) sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, bukannya ilmu yang diajarkan, AH malah meraba bagian tubuh korban. Tanpa diketahui AH, aksi itu terlihat oleh M, pembantu korban dari CCTv yang ada di rumah. Inilah yang kemudian dilaporkan oleh orangtua korban pada polisi. Laporan kedua, korban A, remaja di bawah umur warga Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan. Orangtua korban berinisial Y, tak terima mendengar pengakuan sang anak yang mengaku telah dicabuli. Peristiwa ini dialami korban Maret 2014. Kepada orangtuanya, korban mengaku sudah dicabuli oleh An (16) dan Ri (19), keduanya warga Jalan Suka Karya. Pelaku memaksa korban melakukan hubungan suami istri. Laporan ketiga dengan tempat kejadian perkara masih di Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan. Orangtua korban berinisial J melaporkan pencabulan atas anaknya berinisial S, setelah anaknya merintih sakit di bagian alat kelamin ketika buang air kecil. Saat ditanya, korban mengatakan bahwa dia sudah dicabuli oleh Ay, tetangganya. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

VORUM.VIVA.CO.ID

Peristiwa keempat, lagi-lagi terjadi di Jalan Suka Karya, Kecamatan Tampan dengan korban berinisial E, seorang anak berumur 10 tahun. Orangtua korban berinisial H (35), mendapati anaknya mengalami sakit saat buang air kecil, Jumat (18/4). Kepada H, korban mengaku pernah dicabuli oleh pelaku berinisial R (16). Mendengar pengakuan sang anak, H langsung mendatangi rumah R. Tapi saat mencari R, yang ditemui hanyalah orangtua R. Kepada orangtua korban, orangtua R mengatakan bahwa sang anak sudah lari. Tak terima, hal ini langsung dilaporkan H pada polisi dengan harapan dapat diungkap keberadaan pelaku yang sudah menodai anaknya. Terakhir, laporan pencabulan anak di rumah kos Jalan Swadaya, Tenayan Raya. Korban remaja berinisial L (16) tertangkap oleh pemilik kos sedang berduaan dengan EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

pacarnya IA (19), seorang buruh warga Jalan Utama, Kecamatan Tenayan Raya. Pemilik kos kemudian melaporkan pada orangtua korban berinisial B (39), warga Desa Kabun. Dari pemilik kos, ayah korban dapat informasi bahwa korban sedang bersama laki-laki di dalam kamar saat ditangkap. Saat ditanya, korban mengaku pada orangtuanya, ia sudah berulang kali berhubungan badan dengan IA. Kabid Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo menyebutkan, semua kasus itu tengah diatasi secara intensif oleh penyidik. ‘’Laporan terkait pencabulan masih didalami oleh penyidik Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru. Penyidik akan memanggil saksi-saksi dan mengumpulkan bukti terkait kejadian yang dilaporkan,’’ kata Guntur. (amzar)

MATAHATI.CO

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

Kriminolog dan Psikolog Ajak Peduli dan Dialog UNTUK MENEKAN TERJADINYA KASUS PELECEHAN SEKSUAL TERHADAP ANAK, KRIMINOLOG DAN PSIKOLOG MENGAJAK SEMUA ELEMEN YANG DEKAT DENGAN ANAK UNTUK LEBIH PEDULI DAN GIAT BERDIALOG.

BAHKAN, kriminolog Dr Syahrul Akmal Latif Msi, menyayangkan jika ada orangtua yang berasumsi dan beranggapan dengan membayar mahal biaya sekolah, maka anak mereka akan aman. ‘’Tidak cukup dengan membayar Dr Syahrul Akmal Latif Msi mahal saja. Tapi harus memberi Kriminolog perhatian terhadap perkembangan psikologis anak. Anak harus diperhatikan setiap jam, dipantau,’’ kata Syahrul. Secara khusus ia pun menekankan perlu adanya dialog dengan si buah hati. ‘’ Orangtua harus menjalin EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

PIKIRAN-RAKYAT.COM

○

komunikasi yang baik dengan anak, tidak bisa diserahkan pada orang lain,’’ lanjutnya. Menurut Syahrul, untuk mencegah terjadinya pelecehan seksual, orangtua dan semua elemen lingkungan anak harus peduli karena tindak pidana tersebut terjadi karena kurangnya kepedulian. Jika terjalin komunikasi yang baik dengan anak, orangtua dapat menanyakan apa saja yang dijalani oleh anak setiap hari. Ini harus menjadi perhatian orangtua. ‘’Pemerintah juga punya peran yang jelas. Seleksi semua tenaga pengajar, tenaga pendidik dan guru-guru dengan uji kepatutan dan kelayakan, jangan asalasal saja merekrut guru,’’ kata Syahrul. Dikatakannya, di Lembaga Pemasyarakatan (LP) sudah banyak pelaku yang dijebloskan karena kesalahannya dan harus bertanggungjawab dengan tindak pidananya. ‘’Kejahatan pelecehan seksual terhadap anak di Riau sudah tahap memprihatinkan. Memang jumlahnya atau tingkat persentasenya tidak bisa dikatakan secara pasti. Tapi yang jelas sudah sangat memprihatinkan, bahkan ada yang dihukum 12 tahun,’’ ungkapnya. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

CHILDPSYCHOLOGISTLUCKNOW.BLOGSPOT.COM

○

Disebutkannya, terjadinya tindak pidana pelecehan seksual terhadap anak-anak bertambah karena adanya tontonan dari media massa. ‘’Media massa juga memberi pengaruh buruk dan berpotensi besar atas peningkatan terjadinya perilaku pelecehan seksual, termasuk terhadap anakanak,’’ kata Syahrul. Ia mengatakan, korban kasus pelecehan seksual terhadap anak tersebut sering tak bisa menerima dampaknya. ‘’Ini soal kehormatan dan nama baik, banyak yang tidak bisa menerima namun tidak meneruskan kasus ini ke jalur hukum sehingga pelaku bisa aman-aman saja. Ini seharusnya tidak boleh terjadi,’’ kata Syahrul.

Komunikasi Terkait Seksual Pentingnya komunikasi dengan anak, juga disinggung oleh psikolog RS Awal Bros, dr Sari Matualesy MPsi. Ia menyarankan pentingnya peran orangtua menjaga komunikasi terkait seksual dengan anak. Orangtua harus menjelaskan apa itu sentuhan yang boleh, apa itu sentuhan yang membingungkan dan apa sentuhan yang jelek. Bagian mana yang boleh disentuh oleh orang terdekat seperti orangtua, mana yang tak boleh disentuh EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

Misalnya, anak di kamar mandi terlalu lama, coba diperhatikan dan segera lakukan komunikasi yang baik. Tapi tidak menghakimi mereka.

○

orang lain. Saat ini pembahasan terkait pendidikan seksual juga tidak lagi harus tabu agar masyarakat bisa memberi penjelasan pada anak dengan cara yang lebih kooperatif. Selain itu, menanamkan rasa malu pada anak juga penting. Misalnya, tidak tampil vulgar di depan orang meski masih usia anak-anak, tidak membiasakan menggunakan pakaian minim dan lainnya. ‘’Yang paling penting itu komunikasi antara orangtua dengan anak di rumah. Waspada lingkungan dan perhatikan perilakunya saat berada di sekitar Anda. Misalnya, anak di kamar mandi terlalu lama, coba diperhatikan dan segera lakukan komunikasi yang baik. Tapi tidak menghakimi mereka. Dengan menjaga komunikasi dan membiasakan bercerita pada orangtua adalah obat untuk mengantisipasi tindakan pelecehan pada anak,’’ ujarnya. Diakuinya, untuk memulihkan korban dari trauma, memang perlu waktu yang sangat lama. Diperlukan terapi yang sangat panjang dan perlu pantauan serta bimbingan dari terapis. Sari sendiri tak bisa menjamin berapa lama waktu yang diperlukan untuk bisa menetralisir pengalaman jelek tersebut. Hal ini terjadi karena pengalaman itu tersimpan di otak amingdala yang EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

dipercayai merupakan bagian otak yang berperan dalam melakukan pengolahan dan ingatan terhadap reaksi emosi yang dialami. Menetralisir menjadi satu-satunya jalan untuk bisa mengembalikan kepercayaan diri dari pengalaman jelek tersebut. Ini bisa dibentuk dengan melakukan pemulihan bersama-sama, baik oleh teman, guru, lingkungan dan orangtua dengan ingatan yang positif dan baik sehingga pengalaman buruk tersebut bisa dinetralkan. (amzar)

Anak menonton televisi. INTERNET

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

Kuat, Pengaruh Benteng Rapuh RAPUHNYA BENTENG AKHLAK, MORAL DAN AGAMA DINILAI BERPENGARUH BESAR PADA TERJADINYA PERILAKU ANTI-SOSIAL, TERMASUK KASUS PELECEHAN SEKSUAL TERHADAP ANAK YANG KIAN MARAK.

ETU A Majelis Kerapatan Adat ETUA Lembaga Adat Melayu Riau (MKA LAMR) Tenas Effendy menilai, perilaku menyimpang banyak faktor penyebabnya. Ini juga pengaruh modernisasi serta kuatnya arus globalisasi yang tak diimbangi pendidikan TENAS EFFENDY moral dan akhlak yang baik. Akibatnya, Ketua MKA LAM Riau bangsa ini lupa terhadap jati dirinya. Masyarakat secara umum banyak yang melewati batas dalam memaknai modernisasi, sehingga muncul perilaku penyimpang. ‘’Sekarang ini kita hanyut dengan pengaruh modernisasi yang tidak jelas arahnya. Bahkan pendidikan moral kita saat ini sudah tergerus oleh arus globalisasi yang tidak terbendung. Ini juga disebabkan kita sudah meninggalkan pendidikan moral atau akhlak, sehingga terjadilah kasus-kasus kekerasan seksual terhadap anakanak kita. Tentu kondisi ini sangat kita sayangkan, karena EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

IRRAFEISAL.BLOGSPOT.COM

○

kita sudah mulai tidak peduli lagi dengan pendidikan moral,’’ tegasnya. Tenas menilai, banyak sekali hal tidak baik yang justru dicontoh, terutama pengaruh media sosial yang sudah melampaui batas serta kebijakannya yang tak diawasi secara ketat. Termasuk pengaruh internet yang tak ada batasan dan pengawasan dalam operasionalnya, sehingga semua tingkatan masyarakat dengan mudah mengakses. Menurutnya, kalau informasi yang diterima tanpa disaring dengan baik dan kemudian diterapkan dalam kehidupan masyarakat, tentu sebuah kondisi yang tidak diinginkan akan terjadi. Termasuk kekerasan terhadap anak-anak di bawah umur. Ini semua bermuara pada arus globalisasi yang tidak dibentengi dengan moral atau akhlak yang baik. Ia juga menilai, tontonan para elit politik bertikai yang juga sangat berpengaruh dengan perilaku masyarakat yang sangat mudah mencontoh. ‘’Kalau yang dicontohnya yang baik, tidak masalah. Tapi kalau yang buruk, ini yang menjadi masalah. Ini tanggung jawab kita semua untuk mengatasinya, jangan saling menuding dan menyalahkan. Yang penting kita harus menyadari pentingnya pendidikan moral,’’ terangnya. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

INTERNET

○

Untuk menghindari perilaku buruk itu, sangat baik diterapkan pengamalan agama yang baik. Khususnya bagi umat Islam, agar menjalankan perintah agama dengan baik, yakni menjalankan salat lima waktu, membangkitkan maghrib mengaji, serta menggelar kajiankajian agama. ‘’Siapapun bisa berperilaku buruk, jika setiap hari kita dijejali dengan tontonan negatif dan kekerasan. Artinya kita harus membentengi diri dengan iman yang kuat serta moral dan akhlak yang baik. Jika prinsip ini terus dipegang dan melekat di dalam dada kita masing-masing, maka perilaku penyimpang tidak akan terjadi,’’ harapnya. Tenas juga mengaku khawatir dengan kondisi remaja saat ini, yang selalu asyik dan sibuk dengan media sosial dan internet. Ia menyarankan pemerintah benar-benar memberi pengawasan, terutama terhadap warung internet serta permainan elektronik lainnya, untuk memberi batas waktu permainan dan tidak membukanya selama 24 jam. ‘’Harus dibatasi, karena pengaruhnya sangat besar. Kalau tidak mau, ya izinnya harus dicabut. Kami mengajak pemilik warung internet maupun game online untuk EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

LAPUT PEDOFILIA VS BELIA ○

○

sama-sama menjaga generasi bangsa ini. Jangan hanya semata mengambil keuntungan tanpa memikirkan dampak dari usaha yang dibuka tanpa batas waktu,’’ ujarnya. Untuk mencegah agar kasus kekerasan seksual terhadap anak tak terjadi kembali, Tenas berharap para pelaku yang sudah ditangkap dapat diproses sampai tuntas, bahkan dijatuhkan hukuman seberat-beratnya. ‘’Karena dampak bagi korbannya sangat berat. Tentunya harus setimpal dengan perbuatannya,’’ katanya. Menurut Tenas, setelah pelakunya ditangkap, kasus ini akan timbul kembali dengan korban yang lain. Kalau anak-anak sudah rusak sejak kecil, tentu dewasanya akan makin rusak dan trauma berkepanjangan. ‘’Di sinilah peran orangtua, guru dan masyarakat. Mereka tidak boleh lengah, apalagi membiarkan, melainkan bagaimana mengubahnya sesuai anjuran perintah agama,’’ ujarnya. (amzar) MENGHINDARI PELECEHAN SEKSUAL PADA ANAK 1. AJARKAN KETERBUKAAN Ajarkan anak untuk tidak menyimpan rahasia dengan menstimulasi kebiasaan bertanya dan meminta si kecil bercerita kegiatan seharihari saat ia senang, sedih, takut dan gembira. 2. HINDARI AKSESORIS NAMA Jangan kenakan kalung, gelang atau pakaian yang bertuliskan nama anak Anda jika terpaksa anak harus jauh dari orangtua. Hal ini untuk menghindari orang asing atau oknum yang berniat jahat atau penculik yang menyebutkan nama seolah sudah mengenal si kecil dengan baik. 3. MULAILAH MENGAJARKAN SEX EDUCATION SEJAK DINI DI RUMAH Ajarkan bagaimana menjaga organ intim dan keamanan dari sentuhan orang asing selain anggota keluarga yang dikenalnya. Jika ada yang memegangnya ajarkan untuk berteriak dan lari. 4. TIDAK MEMPERCAYAI ORANG ASING Dalam budaya kita memang diajarkan ramah dan sopan, namun kondisi saat ini orangtua dituntut untuk pandai-pandai menyampaikan kepada anak bagaimana sebaiknya bersikap kepada orang asing.

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

DAERAH ○○

○○

PROYEK e-KTP BERMASALAH

Jadi Proyek e-Kasihan KARTU TANDA PENDUDUK (KTP) ELEKTRONIK YANG AKRAB DISEBUT e-KTP, SEMPAT DIPROMOSIKAN KE PUBLIK MENGENAI BERBAGAI KEUNGGULANNYA DIBANDING KTP PRODUK SEBELUMNYA. MASYARAKAT PUN DIBUAT KELABAKAN. SEAKAN BERBURU WAKTU, SELURUH MASYARAKAT YANG TELAH MENGANTONGI KTP DIPAKSA MIGRASI KE e-KTP. SEMENTARA, UNTUK MASYARAKAT YANG SUDAH BERUMUR 17 TAHUN KE ATAS, NAMUN BELUM MEMILIKI KTP, DIMINTA SECEPATNYA MELAKUKAN PEREKAMAN DATA DIRI.

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

DAERAH ○

BLOGSPOT.COM

○

UKAN saja diberi harapan batas waktu pelayanan yang gratis, masyarakat juga ditakut-takuti dengan ancaman KTP yang ada sebelum e-KTP sudah tidak akan berlaku lagi hingga akhir 2013. Alhasil, masyarakat pun tumpah-ruah menyerbu kantor camat. Tak ubahnya aksi bagi-bagi sembako gratis, di depan kantor camat bahkan dipasang tenda. Untuk kejar target, tak cukup siang, petugas pun lembur hingga tengah malam. Misinya tetap sama, pelayanan gratis dan berburu batas waktu. Seiring perjalanan dan proses perekaman, berbagai persoalan muncul. Selain alat perekam yang bermasalah, ternyata tak semua masyarakat yang patuh atau mungkin paham imbauan itu. Akibatnya, sangat banyak warga yang belum merekam diri untuk migrasi dari KTP lama ke e-KTP. Sampai Februari EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

DAERAH ○

Sebenarnya masih menunggu pusat. Apakah ada sanksi bagi warga yang masih pakai KTP SIAK atau memang diperbolehkan tahun depan.

○

2014 saja misaln-ya, untuk Kota Pekanbaru, masih 171.741 warga yang belum melakukan perekaman e-KTP. Angka itu belum termasuk kabupaten/kota lain di Riau. Lalu, apa sikap pemerintah ketika banyak warga yang belum juga merekam diri untuk proyek e-KTP? Mengalah. Itulah keputusan akhirnya hingga batas waktu ini terlewati. Pemerintah membuat kebijakan, KTP Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) dinyatakan masih berlaku hingga akhir 2014. Menurut Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disduk-capil) Kota Pekanbaru, Baharuddin, banyak warga Pekanbaru yang belum memil-iki e-KTP. ‘’Sebenarnya masih menunggu pusat. Apakah ada sanksi bagi warga yang masih pakai KTP SIAK atau memang diperbolehkan tahun depan,’’ ujar Baharuddin. Tak patah arang, Disdukcapil Pekanbaru terus mengejar rekam e-KTP warga Pekanbaru. Bahkan Disdukcapil Pekanbaru melakukan jemput bola dengan melakukan perekaman di perkantoran pemerintah dan swasta serta sekolah-sekolah. Namun jangan salah, Disdukcapil juga tetap memberlakukan sistem denda keterlambatan. Apapun ancaman yang disampaikan Disdukcapil, sepertinya tak berdampak banyak pada masyarakat. Bahkan, masyarakat seperti telah kehilangan kepercayaan terhadap kebijakan pemerintah mengenai e-KTP. Menurunnya tingkat kepedulian masyarakat mengurus e-KTP tak lain karena berbagai informasi yang disampaikan cenderung tak sesuai fakta lapangan. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

DAERAH ○

BAMBANG WIDJOJANTO Wakil Ketua KPK

Salah satu bentuk penyelewengan yang kami temukan ialah penggunaan teknologi chip dalam e-KTP. Teknologi yang diterapkan pada e-KTP terjadi penurunan kualitas, tidak sesuai seperti yang ada dalam proposal.

○

Setidaknya ada beberapa fakta yang memunculkan keraguan ma-syarakat terhadap program e-KTP. Sebut saja chip yang tertanam di dalam e-KTP yang sempat disebutkan akan rusak bila sering difotokopi, sehingga masyarakat diimbau untuk tidak memfotokopi lebih dari sekali. Kenyataannya, pernyataan ini buru-buru diralat. eKTP diakui punya chip yang bisa difotokopi berulangulang. Terbaru, terungkap juga bahwa chip e-KTP tern-yata tak sesuai spesifikasi. Ini berdasarkan temuan tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). ‘’Salah satu bentuk penyelewengan yang kami temukan ialah penggunaan teknologi chip dalam e-KTP. Teknologi yang diterapkan pada e-KTP terjadi penurunan kualitas, tidak sesuai seperti yang ada dalam proposal,’’ kata Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto. Dalam proposal yang diajukan, lanjutnya, harusnya piranti yang digunakan berkemampuan teknologi iris yakni selaput pelangi pada mata. Namun dalam pelaksanaannya justru pirantinya hanya berkemampuan teknologi sidik jari. ‘’Itu baru satu, yang lain nanti kami paparkan dalam dakwaan,’’ katanya. Pernyataan Bambang itu sontak mengagetkan Mendagri Gamawan Fauzi yang meragukan sinyalemen chip e-KTP tak sesuai proposal yang diajukan. Menurutnya, pelaksanaan proyek e-KTP tak ada masalah. Proyek itu juga sudah diperiksa secara berkala oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Pihaknya juga sudah koordinasi dengan KPK sebelum proyek itu berjalan. KPK pun bergerak cepat setelah menetapkan Pejabat EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

DAERAH ○

○

KOMINFO.GO.ID

Kalau sudah saya kuasakan, tentu saya tidak terlibat lagi dalam proyek itu. Kecuali satu, karena perintah UU, saya harus tanda tangan hasil pemenang tender.

GAMAWAN FAUZI Mendagri

Pembuat Komitmen (PPK) e-KTP, Sugiharto, sebagai tersangka. Penyidik kembali menggeledah disertai penyitaan di sejumlah perusahaan yang diduga terkait proyek e-KTP. Gamawan menegaskan, perannya dalam tender hanya satu, yakni menandatangani penetapan pemenang tender atas posisinya sebagai pengguna anggaran (PA). ‘’Kalau sudah saya kuasakan, tentu saya tidak terlibat lagi dalam proyek itu. Kecuali satu, karena perintah UU, saya harus tanda tangan hasil pemenang tender,’’ ujarnya. Dalam tender tersebut, Gamawan mengaku menyerahkan sepenuhnya pada Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), yakni Sekjen Kemendagri. KPA kemudian menunjuk Sugiharto menjadi pejabat pembuat komitmen (PPK). Sebelum tender dimulai, ia sempat datang ke KPK untuk meminta supervisi. KPK pun memberi dua saran. Yakni, melakukan tender secara elektronik. Kemudian, memasukkan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP) sebagai pendamping dalam tenEDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

DAERAH ○

SINARHARAPAN.CO

○

der. Menurut Gamawan, pihaknya sudah mengikuti semua saran KPK. Terlepas dari pembelaan mantan Gubernur Sumatera Barat ini, yang terangbenderang saat ini, proyek eKTP sudah benar-benar mencuat ke publik dan disimpulkan sebagai proyek bermasalah. Tak tanggungtanggung, negara dirugikan Rp1,12 triliun karena uangnya dikorupsi. Menurut juru bicara KPK, Johan Budi, ada beberapa dugaan penggelembungan dalam proyek e-KTP. Salah satunya terkait harga satuan dalam konteks pengadaan e-KTP. Namun ia mengaku tidak mengetahui lebih rinci. Anggaran untuk pengadaan proyek e-KTP diberikan dalam dua termin yakni anggaran untuk tahun 2011 dan 2012. Total nilai anggaran mencapai Rp6 triliun. ‘’Anggaran 2011 sekitar dua koma (Rp2 triliun lebih, red) kemudian 2012 tiga koma berapa triliun,’’ jelas Johan. Dengan realita yang tersaji, masyarakat semakin sulit dipaksa untuk rekam identitas diri untuk keperluan eKTP. Jangan heran pula, ketika sampai hari ini, ratusan ribu KTP masyarakat yang sudah selesai, dibiarkan ’parkir’ di kantor camat setempat. Realita inilah yang menyebabkan proyek e-KTP berubah menjadi proyek eamin/ rpg) Kasihan. (syamsul bahri ssamin/ amin/rpg) EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

NASIONAL ○○

○○

INTERNET/DIOLAH KEMBALI

Koalisi, Harga CAWAPRES TINGGI OTAK-ATIK KOALISI TERUS TERJADI. SEIRING WAKTU, POSISI TAWAR CALON WAKIL PRESIDEN (CAWAPRES) MAKIN TINGGI.

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○○

NASIONAL ○

○

PRABOWO SUBIANTO

ABURIZAL BAKRIE

FAKTASEBENARNYA.COM

RMOLSUMSEL.COM

○

INGGA awal Mei, belum ada partai politik (parpol) yang sudah pasti dapat pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Kondisi perolehan suara di Pemilihan Legislatif mengharuskan parpol melakukan koalisi untuk mencari tiket mengajukan pasangan caprescawapres. Bagi parpol yang diajak koalisi, tentu berambisi dapat dapat kursi cawapres. Bagi parpol induk, koalisi akan meningkatkan elektabilitas capres mereka. Tak pelak lagi, posisi cawapres menjadi sangat prestisius alias berharga mahal. Pertarungan akan berubah, bila Golkar tak jadi mencalonkan Aburizal Bakrie menjadi capres dan hanya menargetkan cawapres. Begitu juga dengan Demokrat yang juga akhirnya menurunkan target. Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP, Puan Maharani, menegaskan, pemilihan cawapres setelah hasil Pemilu Legislatif diketahui. Meski begitu, sejumlah nama EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

NASIONAL ○

JOKO WIDODO KABAR24.COM

Pak Hatta itu secara formal sudah didorong. Secara politik kan tidak harus presiden. Kalau kita di bawah 10 persen, bisa saja jadi wakil presiden.

○

mulai disebut bakal mendampingi Jokowi. Siapa saja mereka? Salah satu sosok yang cocok untuk dipasangkan dengan Jokowi adalah Hatta Rajasa. Meski dipromosi menjadi capres PAN, setelah melihat kenyataan suara, kini dibuka kemungkinan menjadikan Hatta sebagai cawapres. ‘’Pak Hatta itu secara formal sudah didorong. Secara politik kan tidak harus presiden. Kalau kita di bawah 10 persen, bisa saja jadi wakil presiden,’’ ucap politikus PAN, Didik Junaidi Rachbini. Meski sempat jadi sorotan karena kedekatannya saat kampanye dengan Prabowo, sosok Ketua Umum PPP, Suryadharma Ali, juga pernah dikaitkan dengan Jokowi. Tokoh lain yang disebut-sebut berpeluang mendampingi Jokowi adalah Ketua Dewan Pertimbangan Golkar, Akbar Tandjung. Sosok lain yang cukup fenomenal adalah Jusuf Kalla. Menurut beberapa survei, elektabilitas JK juga cukup tinggi, diperkirakan bisa mengalahkan Aburizal Bakrie. Memang, Golkar setakat ini masih belum menentukan sikap. Jangankan untuk mengusung cawapres, posisi Ical sebagai capres pun kini belum jelas apakah masih berlanjut. Segalanya bisa terjadi, ketika Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Golkar akan digelar dalam waktu dekat. Sementara lawan politik sudah mulai menampakkan manuver untuk berkoalisi. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

NASIONAL ○

JUSUF KALLA JAKPRO.ID

○

Meski suara tak mencapai target, masih ada keyakinan bahwa dengan menunjuk cawapres yang tepat, elektabilitas pasangan ini akhirnya akan terdongkrak juga. Akbar Tandjung mengatakan pihaknya telah HATTA RADJASA menyiapkan enam nama UNLAM.AC.ID untuk menjadi cawapres Aburizal Bakrie. ‘’Disebut ada tiga nama yaitu saya, Jusuf Kalla dan Luhut Panjaitan. Namun sepenuhnya kita serahkan ke Rapimnas,’’ ujar Akbar. Sementara itu, Ketua Umum DPP Satkar Ulama Indonesia, Ali Yahya, mengatakan organisasi massa Golkar juga bakal mengajukan tiga nama cawapres. Yaitu Ketua Umum Kosgoro Agung Laksono, Ketua Umum Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Priyo Budi Santoso dan politisi senior Golkar Ginanjar Kartasasmita. Menurut Wakil Ketua Umum Golkar, Agung Laksono, ada beberapa saran terkait kriteria cawapres. Salah satunya harus berasal dari luar partai dan asal daerah Jawa. ‘’Apalagi kalau dari Jawa itu didukung oleh partai yang punya basis massa yang kuat,’’ ungkapnya. Meski demikian, beredar kabar bahwa Ical besedia turun kasta jadi cawapres. Isu ini makin kencang setelah Ical dan capres Gerindra Prabowo Subianto bertemu EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

NASIONAL ○

Ini akan berkembang di Rapimnas nanti, apalagi ada akumulasi kekecewaan dari tingkat I dan II. Perolehan di Pemilihan Legislatif yang terburuk setelah reformasi.

AGUNG LAKSONO MERDEKA.COM

○

beberapa waktu lalu. Ternyata, kabar itu memang ada dan terlahir dari internal Golkar sendiri. Paling tidak, ini diakui Ketua DPP Golkar, Yorrys Raweyai.. Menurutnya, sebagai aspirasi, Ical harus mendengarkan hal tersebut. Ia minta Ical menanggapi permintaan DPD tingkat provinsi itu di Rapimnas nanti. ‘’Ini akan berkembang di Rapimnas nanti, apalagi ada akumulasi kekecewaan dari tingkat I dan II. Perolehan di Pemilihan Legislatif yang terburuk setelah reformasi,’’ ungkapnya. Sementara itu, Gerindra mengungkapkan sudah punyai tiga nama untuk mendampingi Prabowo. ‘’Sekarang sudah terlihat tiga nama. Mudah-mudahan menjadi satu nama secepatnya,’’ kata Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon. Disinggung seperti apa kriteria cawapres bagi Prabowo, ia hanya menyebut bukan dari militer. Gerindra juga perpeluang mencari cawapres dari kalangan perempuan. ‘’Kans Prabowo menjadi presiden akan lebih besar kalau cawapresnya perempuan,’’ kata pengajar komunikasi politik Universitas Indonesia (UI), Ari Junaedi. Salah seorang sosok perempuan yang pernah digadang-gadang mendampingi Prabowo adalah Puan Maharani. Hanya saja peta itu kini sudah berubah. Nama lain yang belakangan ramai disebut-sebut adalah Ketua KPK, Abraham Samad. Nama Abraham telah sejak lama disebut-sebut bakal menjadi cawapres. Abraham juga pernah disebut-sebut akan menjadi cawapres Jokowi. Meski awalnya Abraham EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

NASIONAL ○

ABRAHAM SAMAD INDONESIARAYANEWS.COM

DAHLAN ISKAN BISNIS.LIPUTAN6.COM

○

enggan menanggapi isu ini, belakangan jawaban pria asal Makassar itu soal cawapres mengalami perubahan. Hal itu seakan memberi sinyal ia bersedia maju jadi cawapres dari capres tertentu. ‘’Pertama saya harus salat istikharah, kedua saya masih tetap pada pendapat saya bahwa sebagai manusia biasa kita tidak akan mungkin menolak takdir,’’ kata Abraham. Berarti ada keinginan? ‘’Saya tidak ada keinginan. Sama seperti waktu gabung ke KPK, tidak ada keinginan sedikit pun untuk jadi Ketua KPK. Tampang saya bukan tampang ketua KPK, bukan presiden bukan wapres,’’ jawabnya diplomatis. Untuk Demokrat, jangankan untuk cawapres, capresnya sendiri belum diputuskan. ‘’Wapres harus diteliti rapi-rapi, tidak ada wapres konvensi yang ada dipinang. Wapres itu tergantung keinginan capresnya, dipinang menimbang elektabilitas capres itu,’’ kata Wakil Ketua DPP Demokrat, Max Sopacua. Menurut Max, Demokrat masih membahas tiga wacana, mulai dari membentuk poros sendiri, beroposisi hingga ikut partai lain. Para pengamat mengatakan, jika Demokrat mengambil poros sendiri untuk koalisi, tentu tidak jauh dari koalisi lama yang sudah dibangun. Nama Hatta Rajasa dari PAN dan Anis Matta menjadi cawapres kuat mendampingi capres konvensi. Dalam politik, segalanya bisa berubah. (menrizal nurdin/jpnn)

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

EKONOMI ○

○

BANK RIAU KEPRI

UTANG SELESAI,

GEDUNG DIPAKAI PASCA KELUARNYA KEPUTUSAN BADAN ARBITRASE NASIONAL INDONESIA (BANI) AWAL TAHUN LALU, PROSES LANJUTAN BERUPA FINALISASI PEMBAYARAN UTANG MENARA BANK RIAU KEPRI (BRK) DISELESAIKAN. DALAM KETENTUAN ITU, PT BANK RIAU KEPRI (BRK) DAN KONTRAKTOR YAKNI PT WASKITA HARUS MENGIKUTI SYARAT-SYARAT YANG DITETAPKAN TERKAIT PENGERJAAN PEMBANGUNAN MENARA DANG MERDU DI JALAN SUDIRMAN, PEKANBARU.

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

EKONOMI ○

D Menara Bank Riau Kepri di bekas Gedung Dang Merdu, Jalan Sudirman, Pekanbaru. GAGASANRIAU.COM

○

ENG AN demikian, maka proses serah terima dapat ENGAN dilaksanakan dan salah satu BUMD Provinsi Riau tersebut dapat memakai menara sebagai kantor pusat di samping kantor gubernur. Proses yang dijalani menurut Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, dimana ada kesepakatan yang harus didudukkan bersama lagi. ‘’Kesepakatan-kesepakatan sedang disiapkan. Karena berdasarkan hasil keputusan BANI, baik PT BRK maupun Waskita harus memenuhi hak dan kewajiban masingmasing,’’ kata Asisten II Setdaprov Riau, Wan Amir Firdaus. Sebagai pejabat yang membidangi masalah ekonomi pembangunan, Wan Amir menegaskan ia sudah dapat laporan dari instansi terkait dimana tak ada lagi permasalahan berarti hingga proses serah terima dapat terlaksana. Selain itu, Gubernur Riau, Annas Maamun, juga sudah minta agar pembayaran segera dilakukan. Menurut mantan Sekdakab Rohil tersebut, antara PT BRK dan PT Waskita selaku kontraktor sudah bertemu untuk membahas keputusan BANI dan sepakat mengikutinya. ‘’Karena ada hak dan kewajiban masing-masing, dimana BUMD kita diminta membayar sesuai kontrak dan pihak kontraktor harus membenahi beberapa item yang harus disempurnakan dalam pengerjaan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

EKONOMI ○

○

pembangunan,’’ paparnya. Dengan demikian tahap finalisasi sudah dapat segera dituntaskan sambil menanti prosesnya berjalan. Pemprov yakin kesepakatan yang sudah dibuat terkait pembayaran an hanaf i/ rpg) hanafi/ i/rpg) akan segera terujud. (has (hasan

Bisnis Bagus, Deviden Surplus PAR A pemegang saham perusahaan Grup Astra bersiap PARA menuai hasil atas investasinya. Perusahaan tercatat dalam kelompok usaha raksasa yang mayoritas bisnisnya bergerak di industri otomotif itu secara total membagikan deviden sekitar Rp12,2 triliun. PT Astra International Tbk (ASII) sebagai induk usaha membagikan deviden tunai Rp8,74 triliun atau sekitar 45,03 persen dari laba bersih tahun buku 2013 sebesar Rp19,416 triliun. Total deviden itu setara dengan Rp216 per saham. Sebanyak Rp64 per saham di antaranya sudah dibayarkan sebagai deviden interim. Presiden Direktur ASII Prijono Sugiarto mengatakan, selain membagi deviden, juga JOBINTHELIST.BLOGSPOT.COM

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

EKONOMI ○

AUTO sudah menyicil devidennya sebesar Rp22 per saham sebagai dividen interim pada 23 Oktober 2013. Deviden finalnya yang Rp61,5 per saham akan dibagikan pada 11 Juni 2014.

○

ada alokasi Rp10,67 triliun sebagai laba ditahan. “Astra selalu berupaya menjadi inspirasi pembangunan,” katanya. Selain ASII, seluruh anak usaha perseroan yang sahamnya tercatat di BEI juga kompak membagi deviden. PT United Tractors Tbk (UNTR) membagikan dividen tunai sebesar Rp1,92 triliun atau sebesar 40 persen dari laba bersih Rp4,83 triliun pada 2013. Total deviden Rp1,92 triliun itu setara dengan Rp515 per saham. Sebesar Rp 175 per saham di antaranya sudah dibagikan perusahaan alat berat itu sebagai deviden interim. PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) yang bergerak di industri suku cadang otomotif membagikan deviden senilai Rp83,5 per saham atau senilai total Rp402,45 miliar. Total deviden itu setara 40 persen dari total laba bersih perseroan Rp 1,01 triliun pada 2013. AUTO sudah menyicil devidennya sebesar Rp22 per saham sebagai dividen interim pada 23 Oktober 2013. Deviden finalnya yang Rp61,5 per saham akan dibagikan pada 11 Juni 2014. Dari sektor perkebunan, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) menebar deviden sebesar Rp810 miliar atau 45 persen dari laba bersih tahun buku 2013 Rp1,80 triliun. Total deviden ini setara Rp515 per saham dan Rp160 per saham di antaranya sudah menjadi dividen interim pada 23 Oktober 2013. PT Bank Permata Tbk (BNLI) juga membagikan deviden senilai Rp172,58 miliar atau Rp14,52 per saham. Total bagian laba itu sekitar 10 persen dari keuntungan bersih perseroan senilai Rp1,73 triliun pada tahun lalu. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

EKONOMI ○

○

Tak mau kalah, PT Astra Graphia Tbk (ASGR) juga membagi deviden tunai Rp83,6 miliar atau 40 persen dari laba bersih 2013 senilai Rp209 miliar. Total deviden setara Rp62 per saham dan Rp18 per saham di dalamnya sudah dibagikan sebagai dividen interim pada 23 Oktober 2013. (hasan hanafi/jpnn)

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

HO TEL IBIS HOTEL

Bar Ungu untuk Musik Merdu TEP AT di hari jadi ke-10 pada Mei ini, Hotel Ibis TEPA Pekanbaru memperkenalkan tempat baru sebagai alternatif tempat hiburan di Pekanbaru. Dengan mengusung nama The Purple Bar, berdasar pada filosofi yang terkandung dalam warna ungu yaitu kemewahan

Pengunjung dapat menikmati suasana nyaman sambil menyalurkan hobi bernyanyi di The Purple Bar Hotel Ibis yang diresmikan Jumat (2/5/2014). HOTEL IBIS PEKANBARU FOR MAJALAH.RIAUPOS.CO

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

EKONOMI ○

Ditunjang dengan dekorasi mulai dari tata lampu dan warna perabot yang didominasi warna ungu, kesan mewah namun tetap elegan terlihat jelas dalam ruangan ini.

○

dan optimisme, tempat ini dipercaya akan jadi lokasi favorit bagi para tamu. ‘’Ditunjang dengan dekorasi mulai dari tata lampu dan warna perabot yang didominasi warna ungu, kesan mewah namun tetap elegan terlihat jelas dalam ruangan ini,’’ ucap Debbie Syandra, humas Hotel Ibis Pekanbaru. Di beberapa sudut juga terdapat poster-poster para artis legendaris yang menambah daya tarik. Berlokasi di lantai 1, tepatnya berdampingan dengan La Table Restaurant dan kolam renang, The Purple Bar hadir dengan berbagai inovasi dalam fasilitas hiburan dan pilihan menu. Untuk fasilitas musik langsung nan merdu yang sebelumnya sudah jadi favorit para tamu, sekarang disempurnakan dengan tambahan aliran musik yang tematik dan berbeda setiap harinya. Dengan sound system terbaru, di area ini juga tersedia fasilitas karaoke dan lantai dansa yang lebih luas bagi yang ingin menyalurkan hobi bermusik di tempat yang lebih nyaman. Tata ruang yang dibatasi partisi unik, juga memungkinkan para tamu untuk menjadikan area ini sebagai lokasi rapat informal ataupun arisan tanpa khawatir merasa terganggu dengan an hanaf i/ rpg) tamu lain. (has (hasan hanafi/ i/rpg)

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

LINGKUNGAN ○○

○○

BIOGAS ALA PESANTREN DAR EL HIKMAH

Dengan Tinja, Listrik Bekerja

TINJA KINI MAKIN POPULER PEMANFAATANNYA. BILA DI HONGKONG TINJA MANUSIA DIMANFAATKAN SERATNYA UNTUK MENDAPATKAN DARATAN BARU, DI RIAU KINI MULAI DIMANFAATKAN UNTUK BIOGAS SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF. CONTOHNYA DI PESANTREN DAR EL HIKMAH, PANAM. BIOGAS YANG DIHASILKAN DARI 80 KAKUS DI PESANTREN ITU MAMPU MENYALAKAN KOMPOR DAN LISTRIK.

EDISI 066/TAHUN III z 2014 EDISI 068/TAHUN II z248- -3014 APRIL MEI 2014

○○

LINGKUNGAN ○

○

BIOLOGI.LIPI.GO.ID

EJ AK akhir April lalu, Dar El Hikmah menjadi pesantren EJAK pertama di Riau yang berhasil memanfaatkan tinja (kotoran manusia) sebagai biogas. Biogas itu sekarang telah mampu menyalakan tiga dari tujuh kompor di dapur umum pesantren. Sekaligus dimanfaatkan untuk menyalakan genset dengan kekuatan 2.500 watt saat listrik padam. Pengolahan tinja menjadi biogas di pesantren tersebut dilaksanakan oleh pesantren dan Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Harapan Madani. Pembangunan biogas dibantu oleh Energy Environmental Partnership (EEP) of Indonesia, sebuah tim koordinasi EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

LINGKUNGAN ○

AYAT CAHYADI Wakil Wali Kota Pekanbaru

Di Riau ada 14 projek percontohan pengelolaan kotoran manusia menjadi biogas. Salah satunya di Pekanbaru yakni di pesantren ini.

○

Finlandia-Indonesia. Dibantu pula oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Lembaga Pengembangan Teknologi Pedesaan (LPTD) Solo. Pesantren yang terletak di KM 12 Simpangbaru, Jalan Manyar Sakti Pekanbaru tersebut memiliki 1.500 santri yang mondok dan sekitar 500 santri yang bermukim di luar asmara. Ada 60 ustad dan 40 karyawan serta 200 ustad yang tinggal di luar pesantren. Ada tujuh asrama di pesantren tersebut. Namun saat ini pengelolaan tinja menjadi biogas masih berasal dari tiga asrama yakni dua asrama putri dan satu asrama putra. Saat meresmikan proyek biogas di pesantren tersebut, Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi berharap keberadaan proyek biogas dari tinja tersebut dapat melatih para santri untuk mencintai lingkungan dan kebersihan. “Di Riau ada 14 projek percontohan pengelolaan kotoran manusia menjadi biogas. Salah satunya di Pekanbaru yakni di pesantren ini. Saya berharap santri di pondok pesantren ini dapat memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya,” ujar Ayat kala meresmikan penggunaan biogas di pesantren tersebut. Sementara itu, Indira Nurtanti perwakilan dari Kedubes Finlandia yang mendanai program biogas tersebut mengungkapkan ada dua provinsi yang dapat EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

LINGKUNGAN ○

○

Biogas Dar el Hikmah. BERTUAHPOS.COM-

bantuan pembangunan biogas. “Yakni Riau dan kalimantan Tengah. Untuk di Riau totalnya 14 proyek, sementara di Kalmantan Tengah ada 8 proyek pembangun biogas dari limbah manusia,” ujar Indira saat peresmian. Tentang bagaimana proses dan operasional biogas, Koordinator LKM Harapan Madani, Hendra Gunawan, menjelaskan kegiatan diawali dengan menyalurkan limbah tinja dari 80 kakus ke dalam tiga reaktor. Reaktor atau disebut juga dengan digester dibuat dalam tanah dalam bentuk kubah. Karena adanya fermentasi bakteri anaerob, terbentuklah gas metan. Gas metan itulah yang dikeluarkan lewat pipa utama di puncak kubah (fixdome) untuk dijadikan biogas dan dapat dimanfaatkan langsung untuk menyalakan kompor. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

LINGKUNGAN ○

Dengan demikian jika listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) padam maka genset dengan kekuatan 2.500 watt tersebut dapat menerangi pesantren.

○

RIAUPOS.CO-

Api yang dihasilkan dari biogas tersebut sama halnya dengan api yang berasal dari gas elpiji. Berwarna biru, kuat, konsisten dan panas merata. Jadi dapat dimanfaatkan langsung untuk memasak. Hanya saja kekurangannya agak berbau amoniak dan kompor dua hari sekali harus dibersihkan mengingat kandungan sulfur yang dimilikinya membuat kompor cepat berkarat. Selanjutnya, untuk keperluan listrik, genset yang mereka miliki bahan bakarnya dapat menggunakan biogas. Dengan demikian jika listrik dari Perusahaan Listrik Negara (PLN) padam maka genset dengan kekuatan 2.500 watt tersebut dapat menerangi pesantren. Saat ini untuk operasional biogas tersebut masih EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

LINGKUNGAN ○

○

Indira Nurtanti, perwakilan dari Kedubes Finlandia. BERTUAHPOS.COM-

RIAUPOS.CO

NOVRINALDI.BLOGSPOT.COM-

dibantu dan didampingi oleh LKM dipimpin oleh Jefri J dari Unit Pengelola Lingkungan LKM Harapan Madani. Ia sekaligus staf logistik dan tenaga teknis pesantren dalam pengelolaan biogas. Namun ke depan, Hendra berharap dapat diolah secara mandiri oleh pesantren. Beberapa tugas yang dilakukan oleh tim pengelolaan gas adalah melakukan cek rutin gas metan yang keluar. Termasuk memastikan tidak ada santri yang memasukkan bahan andi kimia ke lubang kakus. (muhammad amin/ amin/andi noviririyanti) EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

KESEHATAN KESEHATAN

○○

○

Peduli dengan

Sikat Gigi UNTUK MENJAGA KEBERSIHAN GIGI, ANDA PASTI RUTIN MENGGOSOK GIGI. TAPI SEBERAPA HIGIENISKAH SIKAT GIGI ANDA? SEBAB TERKADANG HAL-HAL SEPELE JUSTRU MEMBUAT SIKAT GIGI SEBAGAI SARANG ANEKA KUMAN. KESALAHAN SEPERTI APA YANG MALAH MEMBUAT ALAT PEMBERSIH GIGI INI MALAH JADI RUMAH BAKTERI, VIRUS, DAN BAHKAN JAMUR? AYO, PEDULI DENGAN SIKAT GIGI. EDISI068/TAHUN 068/TAHUNIIIIzz88- -1414MEI MEI2014 2014 EDISI

○

KESEHATAN ○

BP.BLOGSPOT.COM

○

I waktu tertentu, mikroba yang bersarang di sikat gigi bisa mencapai angka 10 miliar. Itu makanya penting untuk mengganti sikat gigi secara rutin. Jangan ganti sikat gigi Anda saat bulunya mulai menipis saja. Patut disimak halhal yang tampaknya sehat dan tidak berbahaya namun justru menjadikan sikat gigi sebagai sarang kuman.

Tak SSamp amp ai 2 Me ak us ampai Metter dari kkak akus Sikat gigi umumnya diletakkan di dalam kamar mandi. Padahal jika diletakkan di dalam kamar mandi, maka sikat gigi akan tercemar kotoran dan mikroba lain yang tidak diinginkan masuk ke mulut. Apalagi jika sikat gigi diletakkan tidak sampai dua meter dari kakus di toiEDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

KESEHATAN ○

○

let. Menurut Dr Gerry Curatola, pendiri Rejuvenation Dentistry dan pengarang buku Smile For Life, Rejuvenation Dentistry and the Art of Wellness, jarak itu terlalu dekat. ‘’Orang tidak menyadari bisa jadi ada lebih bakteri pada sikat gigi daripada dudukan toilet,’’ kata Curatola, seperti dilansir laman Fox News.

○

ADAMBAENI.BLOGSPOT.COM

Men yimp an dalam KKemas emas an Plas tik Menyimp yimpan emasan Plastik Cara menyimpan sikat gigi dapat mempengaruhi berapa banyak kuman yang bersemayam di sikat gigi Anda. Tampaknya menyimpan sikat gigi di dalam kotak atau tabung plastik aman dari kuman, namun tidaklah sehigienis itu. Menempatkan sikat gigi dengan tempat dari plastik berpenutup bisa jadi masalah karena tempat plastik itu bertindak seperti SURABAYA-GROSIRSHOP.BLOGSPOT.COM cawan petri sehingga memungkinkan tumbuh virus dan bakteri di dalamnya.

Orang tidak menyadari bisa jadi ada lebih bakteri pada sikat gigi daripada dudukan toilet.

○

Menghilangk an KKuman uman dengan Micr Menghilangkan Microowa ve Salah satu kesalahan yang dilakukan beberapa orang EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

KESEHATAN ○

○

KEN-ZOO.NET

untuk membasmi kuman di sikat gigi adalah dengan memanaskannya sebentar di microwave. Mereka pikir bisa mensterilkan, tapi yang sebenarnya terjadi adalah memanaskan plastik. Kebanyakan sikat gigi terbuat dari plastik, silikon, dan nylon, yang mana microwave bisa merusaknya. Bahkan, dengan memanaskan sikat gigi di dalam microwave bisa membuat orang yang menggunakan sikat itu berisiko terpapar bisphenol-A (BPA), bahan kimia yang ditemukan di berbagai jenis plastik dan ditengarai berkaitan dengan aneka dampak kesehatan, termasuk gangguan kesuburan dan aneka jenis kanker. Daripada memanaskan sikat gigi, lebih baik membilas sikat gigi kotor dengan air hangat dan sedikit sabun, kemudian menutupinya dengan kantung kain untuk mencegah kuman datang dan hinggap. Dan sebaiknya belilah sikat gigi baru setidaknya empat kali dalam setahun. Pas an KKuman uman astta Gigi Hilangk Hilangkan uman?? Pasta gigi normal tidak berdampak pada bakteri pada sikat gigi. Pada dasarnya mulut memiliki biota bakteri yang berjumlah miliaran atau microbiom oral. Ketika microbiom oral dalam keadaan sehat, maka manusia terlindung dari virus yang mematikan dan bakteri di sekitarnya. Namun pada kebanyakan orang, mikrobiom menjadi berubah karena penggunaan pasta gigi berdeterjen atau obat kumur yang mengandung alkohol. (purnimasari/jpnn)

MIDWEST-DENTAL.COM

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

KESEHATAN ○

○

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

CHECKDENT.COM

SIKAT GIGI TERATUR Cegah PENYAKIT JANTUNG MULAI saat ini, jangan lagi membuat alasan untuk menunda atau bahkan tidak menyikat gigi. Selain membantu membersihkan gigi dan mencegah timbulnya bau mulut, rutin menyikat gigi ternyata juga membantu Anda terhindar dari penyakit jantung. Peneliti dari Columbia University’s Mailman School of Public Health menemukan, kebersihan mulut yang baik berhubungan dengan tingkat yang lebih rendah dari aterosklerosis, yang merupakan faktor risiko utama untuk serangan jantung dan stroke. Temuan ini menjelaskan adanya kaitan antara kesehatan gusi dan penebalan pembuluh

KESEHATAN ○

4PHOTOS.NET

○

arteri. Penelitian ini dilakukan untuk menyelidiki apakah kebiasaan sehat terkait mulut seperti memakai benang gigi, menyikat gigi, dan kunjungan rutin ke dokter gigi dapat mempengaruhi tingkat karotid aterosklerosis (penebalan arteri melalui pertambahan kalsium, kolesterol, dan zat lain yang ditemukan dalam aliran darah). Kondisi ini diketahui berkaitan komplikasi kardiovaskular fatal seperti penyakit jantung koroner dan penyakit arteri perifer. Menurut Moise Desvarieux, seorang profesor epidemiologi dan penulis utama penelitian ini, temuan ini menunjukkan bahwa pengaruh kebiasaan sehat terkait mulut mungkin lebih kuat dari yang diperkirakan sebelumnya. ‘’Hasil ini penting karena aterosklerosis berkembang secara paralel dengan penyakit gusi dan bakteri di gusi. Ini adalah bukti paling langsung belum bahwa memodifikasi profil bakteri di mulut dapat memainkan peran dalam mencegah atau memperlambat kedua kondisi tersebut,’’ kata Moisen, ari/ jpnn seperti dilansir laman Health24. (purnimas (purnimasari/ ari/jpnn jpnn))

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

KESEHATAN ○

○

BOHONG

PENGARUHI KREATIVITAS

ERNAH mendengar ungkapan ‘aturan ada untuk dilanggar’ yang diucapkan seseorang? Ternyata ungkapan itu menjadi akar kreativitas dan tindakan curang. ‘’Peraturan ada untuk dilanggar adalah akar dari dua hal ini, yakni kreatif dan perilaku tidak jujur. Sebab kenyataannya kreativitas dan ketidakjujuran dalam kehidupan sehari-hari memang bisa melanggar aturan,” kata ketua peneliti Francesca Gino, seperti dilansir laman EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

○○

KESEHATAN

○○

I.HUFFPOST.COM

Penelitian kami meningkatkan kemungkinan mengapa ketidakjujuran meluas di masyarakat sebab saat ini dengan tidak jujur kita jadi lebih kreatif. Nah, kreativitas ini memungkinkan kita untuk melakukan pembenaran terhadap perilaku kurang bermoral yang kita lakukan.

NY Daily News. Gino dan rekannya, Scott Wiltermuth dari Marshall School of Business di University of Southern California melakukan beberapa percobaan yang memungkinkan peserta untuk berbuat curang. Pertama, peserta diminta menemukan dua angka agar berjumlah sepuluh. Mereka diberi tahu bahwa semakin banyak matriks yang diselesaikan semakin besar hadiahnya. Pada percobaan ini, peserta diberi kesempatan untuk melakukan berbagai cara menjumlahkan tanpa menyadari bahwa kinerjanya sedang dilacak. Kemudian, pada percobaan kedua, peserta diberi tiga kata lalu diminta mencari kata keempat yang berhubungan dengan tiga kata itu. Percobaan ini untuk mengukur kreativitas peserta. Sebagaimana hasil penelitian yang dipublikasikan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○○

○

BARU TAHU! KESEHATAN ○

○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

jurnal Psychological Science, Gino dan Wiltermuth menemukan hampir 59 persen pertisipan mengaku sudah menyelesaikan matriks dengan jumlah yang lebih besar dari sebenarnya. Nah, para ‘penipu’ ini ternyata juga lebih banyak menyelesaikan tantangan di percobaan kedua. Oleh karena itu, Gino dan Wiltermuth mengatakan ada keterkaitan di antara kreativitas dan ketidakjujuran. ‘’Penelitian kami meningkatkan kemungkinan mengapa ketidakjujuran meluas di masyarakat sebab saat ini dengan tidak jujur kita jadi lebih kreatif. Nah, kreativitas ini memungkinkan kita untuk melakukan pembenaran terhadap perilaku kurang bermoral yang kita lakukan,” kata Gino. Meski demikian, Gino sangat menyarankan seseorang untuk menghindari ketidakjujuran. ‘’Kami juga terus mengamati bagaimana orang bereaksi terhadap kecurangan yang sifatnya kreatif atau tidak biasa. Ditambah dengan apa sebenarnya dampak dari ketidakjujuran ini bagi kehidupan seseorang,” ungkap Gino. (purnimasari/jpnn)

MANDECODER.COM

EDISI EDISI068/TAHUN 067/TAHUNIIIIzz81 -- 147 MEI 2014

IPTEK KESEHATAN ○

○

INTERNET

○

Pakaian Asronot

MASA DEPAN ATIONAL Aeronautics and Space Administration (NASA) merilis prototipe baju luar angkasa terbaru untuk para astronot. Pakaian ini bisa jadi digunakan oleh astronot di masa depan untuk melakukan perjalanan pertama ke planet Mars. Pakaian tersebut disebut dengan Z-2 dilengkapi pemancar cahaya, laser pindai 3D, dan kawat luminescent yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi individu. Z-2 sendiri masih akan diuji coba di ruangan hampa udara, kolam renang pelatihan NASA, serta di lokasi yang dibentuk menyerupai karakter Mars yang

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

IPTEK KESEHATAN ○

INTERNET

○

berbatu. Z-2 dibentuk agar bisa tahan dari suhu dan radiasi ektrem. Sebelumnya, NASA juga pernah membuat pakaian jenis terdahulu yakni Z-1 pada tahun 2012. Z-1 disebut sebagai salah satu Penemuan Terbaik versi majalah Time. Setiap perulangan dari seri Z akan menggunakan teknologi baru yang suatu hari akan digunakan dalam pakaian yang akan dikenakan oleh manusia pertama yang menginjakkan kaki di Planet Merah (Mars). Baju ini merupakan pilihan terbanyak dari survei di situs NASA yang berakhir pada 30 April 2014 kemarin. Dari tiga pilihan seri Z, baju bernama Technology akhirnya menjadi pilihan terbanyak dengan angka 63,1 persen atau sekitar 230 ribu suara. Baju Technology ini dibuat dengan menggunakan kawat Luminex dan garis yang memancarkan cahaya dalam gelap sekitar EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

IPTEK KESEHATAN ○

INTERNET

○

dada dan punggung. Sekilas baju ini mirip dengan gabungan tokoh Buzz Lightyear dari film animasi Toy Story dan prajurit komputer dalam film Tron. Sepatunya juga dibuat dengan bahan yang kompatibel sehingga bisa menyesuaikan dengan lingkungan sekitar. Desain di sekitar bahu, pinggul, dan sendi-sendi lainnya juga diperbaiki agar gerak astronot lebih leluasa. ‘’Lapisan penutup pada baju ini bisa digunakan untuk banyak fungsi, seperti menjelajah di Mars, melindungi astronot dari serangan micrometeorite, melawan suhu ekstrem, dan efek berbahaya dari radiasi,” tulis NASA dalam siaran pers, seperti dilaporkan oleh Mashable. Meskipun prototipe ini belum bisa dibawa ke luar angkasa, Technology akan dites dulu di lingkungan yang sama untuk menyelesaikan versi finalnya pada November 2014 nanti. Baju yang merupakan proyek dari Advanced Exploration System Division di NASA juga akan dibuat dengan mesin cetak tiga dimensi sebagai percobaan. (crl)

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○

○○

PUAN

○○

Tak Kalut ATASI SEMUT ANDA PUSING TIAP KALI MENARUH MAKANAN DAN MINUMAN LANGSUNG SAJA DIKERUBUNGI SEMUT? ATAU MELIHAT ADA BAGIAN RUMAH ANDA JADI SARANG SEMUT? JANGAT KALUT MENGATASI SEMUT. CARI TAHU CARA AMPUH MENGUSIRNYA DARI RUMAH ANDA.

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○○

PUAN ○

○

EMUT adalah serangga imut yang memiliki lebih dari 12.000 spesies yang berbeda. Meski jenisnya banyak, tapi tetap yang digemarinya hanya rasa manis. Jadi apapun jenis makanan dan minuman yang berbau gula, pasti semut datang tanpa diundang. Meski kini sudah ada beberapa bahan pengusir semut seperti kapur ajaib tersedia di pasaran, tapi ia tak selalu ampuh mengusir si merah dan si hitam. Jika belum ampuh, Anda bisa mencoba beberapa bahan alami ini.

Jeruk Nipis

Jeruk ESSENTIALHEALTH.COM

Buah ini memang banyak khasiatnya. Mulai dari untuk perawatan kecantikan sampai pengusir semut. Cara membuatnya mudah, cukup peras buah jeruk nipis dan campurkan dengan air panas. Supaya lebih mudah, masukkan perasan jeruk nipis ke dalam botol yang kepalanya bisa untuk menyemprot. Lalu semprotkan di mana tempat jalan semut. Dijamin semut akan pusing dan mabuk karena asam bisa mengganggu indera penciuman.

Kayu Manis

Kayu manis THEHAPPYHOUSEWIFE.COM

Mengusir semut dengan kayu manis memang pilihan tepat, karena semut membenci aromanya. Cukup Anda tumbuk dan taburkan di mana semut berada, dipastikan ia akan langsung pergi. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

PUAN ○

○

Ramuan Sabun Sabun hampir sama dengan jeruk nipis. Cukup campur dengan air panas dan masukkan ke botol. Lalu semprotkan ke sarang semut, dijamin semut akan mabuk dan mati.

Bubuk Kopi MUSTKNOWHOW.COM

Setelah membuat kopi, sebaiknya ampasnya Anda pisahkan dan coba taburkan di sekeliling sarangnya atau taburkan di sekeliling tempat makanan Anda.

Baking Soda Bahan ini juga ampuh mengusir semut. Campurkan dengan air panas dan semprotkan ke tempat jalannya semut, dijamin ini membuat semut pusing tujuh keliling.

Cuka Apel Baking soda

Gunakan sebagai alat untuk mengepel lantai. Selain untuk mengusir semut, lantai juga terlihat bersih, sehingga semut enggan datang lagi.

APARTMENTTHERAPY.COM

Boraks Dikenal sebaga bahan pengawet makanan yang dilarang, karena sebenarnya fungsinya untuk bahan pembuat deterjen. Boraks dapat digunakan untuk mengusir semut. Caranya mudah, campurkan boraks dengan gula dan air, lalu semprotkan ke sarang semut. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

PUAN ○

○

Mentimun Fakta unik tentang semut adalah mereka tak suka dengan rasa timun. Caranya, cukup letakkan mentimun yang dipotong di sekeliling sarangnya.

Tepung Maizena (tepung jagung) Mentimun BEFOREITSNEWS.COM

Taburkan tepung maizena di sekitar sarang semut. Jika tepung maizena telah masuk ke dalam perut, ia akan mengembang. Itu sebabnya semut bisa mati.

Pappermint Apapun jenis makanan yang berbau dengan mint, semut tidak suka. Coba saja Anda letakkan di sekeliling sarangnya, pasti semut menolak dan memilih untuk pergi. Mint LIFEHACKER.COM

Garam dan Lada Cara ini mudah dan sering bahannya ada di rumah. Haluskan garam dan lada dengan campuran air panas lalu semprotklan di mana semut berkeliaran.

Baby Powder Semut tak suka dengan bau talk, taburi saja di sekeliling sarangnya, pasti semut akan mati.

Parfum Bedak bayi SOPHISTICATEDEDGE.COM

Tak hanya untuk pewangi, parfum juga untuk pembasmi semut. Parfum yang berbau menyengat sangat cocok untuk mengusir semut karena baunya. Caranya, EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

PUAN ○

○

cukup disemprot ke sarang semut.

Bawang Putih Ini ternyata juga ampuh untuk membuat semut mati. Dengan aromanya yang menyengat, semut bisa saja langsung mati.

Air Panas HOME-DZINE.CO.ZA

Dengan menyiram air panas pada lubang sarang semut, pasti semua semut akan mati.

Cengkeh Semut juga tak suka dengan bau cengkeh. Coba saja Anda letakkan di gerombolan semut, dengan otomatis semut akan menjauh.

Daun Sirih

Daun sirih ALWAYS-ON-YOU.BLOGSPOT.COM

Tak hanya untuk obat penurun panas, mencuci mata dan untuk dimakan, sirih juga untuk mengusir semut. Caranya, remas daun sirih dan letakkan di dekat sarang semut. Itu karena semut tak suka dengan bau minyak atsiri.

Kulit Telur

Kulit Telur HEALTHYURBANHABITAT.COM.AU

Jangan salah dengan kulit telur dan jangan langsung dibuang. Kulit telur mampu mengusir semut dari rumah. Caranya cukup mudah, ambil kulit telur kemudian sangrai sampai warna kehitaman. Setelah itu tumbuk kulit telur EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

PUAN ○

○

sampai halus lalu taburkan di mana tempat semut.

Bubuk Vanila Cukup hanya menaburkan bubuk vanila ke dalam lemari atau meja tempat makanan Anda. Selain semut enggan dating, lemari pun berbau harum.

MYGREENAUSTRALIA.COM

Puntung Rokok Pasti Anda tak menyangka puntung rokok bisa mengusir semut. Caranya, ambil puntung rokok dan letakkan ke lubang-lubang sarang yang dibuat semut. Abu rokok bisa membuat semut pusing.

Serbuk Jamu Ternyata khasiat jamu tak hanya untuk kesehatan, tapi juga ampuh mengusir semut. Letakkan saja serbuk jamu ke dalam lemari atau meja makan Anda, baunya dijamin membuat semut takkan kembali.

Sirup, Gula dan Ragi Serbuk jamu SEARCHHOMEREMEDY.COM (1)

Campurkan ketiga bahan itu dan coba Anda letakkan di dekat sarang semut. Yakinlah semut akan pergi. viriy anti) Selamat mencoba. (andi no noviriy viriyanti)

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

JELAJAH OPINI ○

○

Etika Kekuasaan yang Galau

OLEH MUCHTAR AHMAD

AP ABILA ekonomi sejahtera merupakan wawasan utama APABILA suatu pembangunan, maka setidaknya ada tiga hal penting, yang seyogianya jadi dasar pertimbangan. Pertama, ketimpangan, yaitu suatu kesenjangan antara yang berada dengan yang miskin semakin berjarak. Kedua, pertumbuhan yang menyebabkan terjadinya mobilitas sosial. Terutama pada kenyataannya lapisan yang miskin justru semakin menurun mobilitasnya ke atas menjadi tidak miskin sekurang. Ketiga, ketidakadilan (ekonomi dan hukum) yang semakin meningkat. Riau tak dapat berlepas tangan dengan ketiga hal itu dan dengan pemerintahan baru sekarang ini terbuka kesempatan untuk mengatasi ketimpangan, mobilitas sosial dan ketidakadilan yang ada. Apalagi, justru persoalan itu semakin mencuat dalam pelbagai bentuknya. Seperti yang tercermin dari berita di media massa seputar lontaran kata, kebijakan, tindakan dan rancangan perubahan oleh pejabat tertinggi di daerah ini. Oleh sebab itu, tindakan dan arahan resmi dan bijak memang perlu. Kebijaksanaan resmi sedang dinanti dan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

JELAJAH OPINI ○

○

diperhatikan oleh banyak orang yang peduli. Arahan itu sebagai tanggapan terhadap keadaan pembangunan ekonomi yang kritis dan galau. Lazimnya dalam suatu wilayah, arahan itu lebih mangkus kalau berupa kebijakan dan dipegang pemerintah. Baik dalam bentuk kebijakan yang berkaitan dengan penanggulangan tiga hal penting di atas maupun arahan dalam perencanaan mengatasinya. Kebijakan itu dapat dilakukan dengan membuat tekanan pendekatan mengenai upaya mencapai tujuannya. Ia sebagai pedoman tindakan pelayanan yang terkait dengan pembangunan ketiga hal ekonomi kesejahteraan itu. Tujuannya, agar sasaran tercapai dengan mangkus (efektif) dan sangkil (efisien). Agar tujuan pembangunan kesejahteraan tercapai dengan lancar berkat pendekatan yang tepat guna dan sangkil. Di Indonesia misalnya, untuk mengatasi ketimpangan ekonomi, selain pendekatan sistem keterhubungan (connectivity), juga sedang dikembangkan gagasan pendekatan fishbone dan in spot. Pendekatan sistem tulang ikan (fishbone), dilakukan untuk menghubungkan kawasan rantai pemasok (supply chain) perekonomian dengan produsen antar-wilayah maupun hubungan antara kawasan produsen dengan konsumen. Hal itu dikembangkan melalui berbagai dan banyak jalur. Hubungan antara wilayah Jawa dan Sumatera, misalnya dikembangkan melalui adanya jalur lintas Sumatera dan lintas selatan Jawa sebagai ‘tulang punggung ikan’. Lalu dari kawasan produksi dan produsen bahan baku dihubungkan oleh banyak tulang ikan ke jalur ‘tulang punggung ikan’ itu. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

JELAJAH OPINI ○

Pada masa awal Orde Baru, diterbitkan buku Akselerasi Modernisasi Pembangunan 25 Tahun pada tahun 1972, telah dicoba dengan pendekatan modernisasi. Suatu pendekatan pembangunan yang disesuaikan dengan kekinian (kemoderenan).

○

Demikian pula sebaliknya, dari hasil pengolahan bahan baku itu disalurkan melalui sistem jaringan jalur lintas itu ke kawasan konsumen melalui banyak jalan pemasok bak tulang ikan. Dengan demikian akan berkembang ekonomi wilayah yang dinamis, terbuka serta menyusutkan ketimpangan antar-wilayah dan antarsektor. Sedangkan pendekatan in spot adalah mengatasi ketimpangan yang disesuaikan dengan ciri khas wilayah, yang tak mungkin dilakukan sistem konektivitas yang terpadu karena keadaan geografisnya. Contohnya, khusus bagi daerah yang sulit dijangkau dengan jalur darat seperti pulau dan kawasan terpencil pesisir yang dikepung rawa-rawa; atau daerah pegunungan yang kondisi geografisnya sulit dihubungkan. Untuk kawasan sulit dan terpencil itu lebih diutamakan pada pengembangan perhubungan jalur laut dan udara. Pada masa awal Orde Baru, diterbitkan buku Akselerasi Modernisasi Pembangunan 25 Tahun pada tahun 1972, telah dicoba dengan pendekatan modernisasi. Suatu pendekatan pembangunan yang disesuaikan dengan kekinian (kemoderenan). Pendekatan yang merupakan bagian upaya mengemas-kinikan (modernisasi) pembangunan dengan percepatannya. Lalu pada masa pasca reformasi percepatan pembangunan itu disusun tiga pendekatan, yakni pendekatan konektivitas, tulang ikan, dan in spot approach. Ketiga pendekatan itu digunakan dalam kerangka percepatan pembangunan yang disusun dalam Masterplan Percepatan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

OJELAJAH PINI ○

○

Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Di Riau, pembangunan telah dirancang ada jalan cepat (highway, toll) yang menghubungkan pusat produksi dan industri dengan Dumai, Buton, dan Kuala Enok maupun jembatan selat Melaka yang tinggal menanti pendanaan dan pelaksanaannya. Ada yang didanai pemerintah pusat, ada pula yang patungan pusat dan daerah, juga ada yang dananya dari pemerintah daerah (APBD) sepenuhnya. Juga berkembang gagasan dan desakan revitalisasi transportasi kereta api dan kapal laut di Riau dalam kerangka konektivitas dengan kota lainnya di Sumatera. Semuanya itu menjadi penting untuk melayani dan memperlancar arus barang dan mobilitas manusia, maupun mengurangi pelbagai ketimpangan. Karena itu, pelaksanaan rencana dan gagasan itu adalah keharusan bagi Riau untuk mewujudkan kesejahteraan, menyatupadukan perekonomian wilayah serta menyongsong globalisasi, terutama pasar tunggal ASEAN dalam ASEAN Economic Community 2015. Akan tetapi, pada akhir-akhir ini terjadi kegalauan. Galau oleh pelbagai tindakan maupun kebijakan yang mengusik ke ranah perubahan pola dan kebijaksanaan yang diragukan dasar formalitas legalnya. Galau memang bersumber dari keraguan (skeptis) dan tak jarang berkembang ke arah riuh dan konflik kepentingan. Bagaimanapun, keadaan itu tentulah akan membuat pembangunan dan kemajuan daerah ini juga galau. Karena tujuan yang sudah dirancang dan menghabiskan dana yang besar dalam merencanakan, tibatiba hendak diubah atau dipindahkan ke wilayah lain. Misalnya, rencana jalan tol yang sudah direncanakan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

JELAJAH OPINI ○

Padahal, infrastruktur ke dunia luar Riau itu sebelumnya sudah dikaji dan direncanakan dengan seksama. Sudah diputuskan pelabuhan Dumai merupakan pintu keluar kawasan ‘hinterland’-nya.

○

menghubungkan pusat produksi barang dan komoditi CPO, karet dan kertas dengan pasar dunia. Konon, rencana yang sudah disusun sejak puluhan tahun silam, hendak dipindahkan menghubungkan kawasan Rokan Hilir yang juga memproduksi sawit dan karet melalui Bagan Batu ke Sumatera Utara. Entah ke dunia mana pula pintu baru itu. Perdagangan ke dunia manakah yang akan dihubungkannya. Padahal, infrastruktur ke dunia luar Riau itu sebelumnya sudah dikaji dan direncanakan dengan seksama. Sudah diputuskan pelabuhan Dumai merupakan pintu keluar kawasan ‘hinterland’-nya. Konon, saat ini pembangunan jalan tol itu hendak dipindahkan tiba-tiba, tanpa kajian dan perencanaan. Dasar satu-satunya hanyalah kekuasaan dan keinginan menimatinya tanpa etika. Bak Kaisar Nero membakar Roma, hendak menikmati hasratnya menulis puisi. Hal itu telah menimbulkan kegalauan dan juga kebencian pada kekuasaan yang tengah dinikmati. Sebab di dalamnya tidak ada pertimbangan etika, baik-buruk. Jika ada maka tentulah sebab marah karena ketertinggalan dan kesenjangan pembangunan. Pembangunan infrastruktur di Riau memang masih timpang. Kesenjangan antar-daerah masih menganga. Upaya mendinamisir ekonomi melalui pertimbangan kesangkilan dan percepatan telah dibuat. Maka tidak etis rasanya mempertentangkan kedua hal itu dengan merombak rencana yang sudah ada, lalu dengan sertamerta memindahkannya ke daerah yang selama ini terkesan diabaikan. Apalagi dengan menggunakan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

JELAJAH OPINI ○

○

kekuasaan dan keinginan penguasa belaka. Pertimbangan efsiensi dan percepatan pembangunan tercapainya juga dapat terwujud dengan bijaksana dan etis. Misalnya dilakukan dengan pertimbangan pendekatan fishbone dan in spot approach, yang telah disinggung di atas. Jalur lintas timur Sumatera dapat dijadikan ‘fishbone’ dengan membangun jalan ‘tulang-tulang ikan’ pemasok bahan baku dan produksi dari dan ke kawasan yang masih terisolir dan berpotensi sebagai produsen maupun konsumen. Inti masalah yang tersisa ialah pendanaannya. Suatu hal yang masih mungkin diolah dari berbagai sumber dana untuk membangun jaringan hubungan ‘tulang ikan’ dari kawasan hinterland ke jalur lintas ‘tulang punggung ikan’. Adanya pembagian kerja maupun perencanaan adalah suatu ciri pemerintahan modern. Bahkan belakangan ini bersamaan dengan itu, juga etika menjadi hal yang dipandang penting dan bijak dalam pembangunan ekonomi maupun niaga. Dalam sistem ekonomi kapitalis, seperti yang pernah dikemukakan oleh pemenang hadiah Nobel ilmu ekonomi, Milton Friedman dari Universitas Chicago, bahwa menghasilkan keuntungan adalah satu-satunya tugas para kapitalis. Tak ada makan siang (free lunch) yang cuma-cuma. Kemudian oleh para kapitalis dan manajer dananya dikembangkan gagasan demi keuntungan itu bahwa keserakahan (greedy) adalah indah. Tapi ternyata hal seperti itu berhenti setelah terbukti bahwa rangkaian berfikir itu berujung dengan krisis ekonomi dunia, yang diawali dengan beberapa perusahaan EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

JELAJAH OPINI ○

Hal itu mengingatkan bahwa Adam Smith yang meletakkan dasar ekonomi liberal sebelum menulis buku Kemakmuran Bangsabangsa terlebih dahulu menulis buku Moral Sentiment yang dipandang sebagai landasan buku disebut belakangan.

○

besar dan merebaknya ‘moral-hazard’ para manajer keuangan dan akuntan. Pertimbangan baik-buruknya suatu keputusan, kebijakan dan tindakan kembali ditengok ulang. Itu adalah pertimbangan etika. Maka laiknya kebaikan dan keburukan suatu pembangunan atau aspek etikanya adalah hal yang semakin dipertimbangkan dalam mengambil keputusan dan kebijakan yang berkenaan. Hal itu mengingatkan bahwa Adam Smith yang meletakkan dasar ekonomi liberal sebelum menulis buku Kemakmuran Bangsa-bangsa terlebih dahulu menulis buku Moral Sentiment yang dipandang sebagai landasan buku disebut belakangan. Dari situlah, kemudian muncul gagasan dan dikerjakannya pembangunan masyarakat (community development) oleh perusahaan. Pada awal milennium ketiga ini muncul pula gagasan dan kegiatan yang dikemas dengan sebutan tanggung-jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR). Suatu usaha pengembangan masyarakat yang didanai dari menyisihkan sebagian kecil keuntungan yang diperoleh perusahaan di suatu kawasan. Perusahaan kini tak lagi bertanggung jawab untuk meningkatkan keuntungan, tapi juga masyarakat. Hal itu dilakukan atas dasar pertimbangan etika belaka.***

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

OPINI ○

○

Kejahatan Seksual dari Perspektif Pendidikan Oleh ARIPIANTO Mahasiswa Universitas Riau

AR AKNY A aksi kejahatan seksual yang terjadi di ARAKNY AKNYA tengah masyarakat menunjukkan telah terjadi degradasi moral serta rendahnya internalisasi ajaran setiap pemeluk agama. Jika kita amati dipemberitaan media massa akhir-akhir ini cukup mengejutkan, mulai dari anak sekolah sampai wanita dewasa telah menjadi korban kekerasan dan pelecehan seksual. Kasus ini harus jadi pelajaran bagi kita semua. Karena itu menjadi kewajiban negara untuk menjamin warganya dari tindakan kejahatan seksualitas. Kasus pelecehan anak di Indonesia telah berulang kali terjadi. Data yang dihimpun oleh Komisi Perlindungan Anak

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

OPINI ○

Pada umumnya, kasus pelecehan dilakukan oleh orang-orang dekat korban, baik paman, orangtua, guru, teman, penjaga, petugas kebersihan sekolah dan lain sebagainya.

○

Indonesia (Komnas PA) mencatat, kasus pelecehan seksual sepanjang tahun 2013 sebanyak 3.039 kasus, atau naik sekitar 87 persen dari tahun 2012. Komnas Perlindungan Anak Indonesia pada tahun 2012 telah menerima laporan kekerasan terhadap anak dari masyarakat sebanyak 2.637 kasus, dengan rincian 62 persen kasus kejahatan seksual, dan 38 persen kekerasan fisik. Padahal, Undang-undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Pasal 16 ayat 1 menyebutkan: ‘’setiap anak berhak memperoleh perlindungan dari sasaran penganiayaan, penyiksaan, atau penjatuhan hukuman yang tidak manusiawi’’. Sedangkan dalam Undang-undang Nomor 39 Tahun 1999 pasal 66 ayat 1tentang Hak Asasi Manusia berbunyi: ‘’setiap anak berhak untuk tidak dijadikan sasaran penganiayaan, penyiksaan atau penjatuhan hukuman yang tidak manusiawi’’. Pada umumnya, kasus pelecehan dilakukan oleh orang-orang dekat korban, baik paman, orangtua, guru, teman, penjaga, petugas kebersihan sekolah dan lain sebagainya. Trauma akibat kejahatan seksual pada anak sulit dihilangkan kalau tidak cepat ditanggulangi oleh ahlinya. Dampak jangka pendek, anak yang mendapat kekerasan seksual akan mengalami mimpi-mimpi buruk, ketakutan berlebihan pada orang lain, dan konsentrasi menurun, akhirnya akan berdampak pada kesehatan. Untuk jangka panjang, ketika anak menginjak dewasa, akan mengalami phobia hubungan seks. Mungkin saja pelecehan seksual ringan dampaknya tak terlalu EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

OPINI ○

○

mengkhawatirkan, namun pelecehan seksual yang sudah derajatnya sedang dan berat akan menimbulkan dampak negatif secara fisik, psikologis dan juga sosial. Dampak fisik yang biasa ditimbulkan akibat pelecehan seksual, adanya memar, luka, bahkan robek pada bagian-bagian tertentu. Sedangkan dampak psikologis berupa kecurigaan pada seseorang, sosok tertentu atau figur tertentu ditambah adanya perasaan ketakutan sebagai dampak yang sering dialami korban. Ketakutan ini muncul dalam bentuk takut pada orang tertentu, bentuk tubuh tertentu dan tempat tertentu. Korban pelecehan seksual menjadi paranoid pada orang tertentu, orang asing yang tidak dikenalnya, serta tempat asing yang belum pernah dikunjunginya. Dampak sosial mengakibatkan korban mengasingkan diri dari pergaulan. Penurunan moralitas yang terjadi pada bangsa ini sangat mengiris dan tentu ini menjadi pekerjaan rumah bagi para pendidik untuk menanamkan kembali nilai-nilai moralitas pada generasi bangsa. Terjadinya degradasi moral karena kurangnya fondasi yang dimiliki oleh individu, baik dari sosial, agama dan budaya. Individu terlalu lemah dalam menerima perubahan yang terjadi di masyarakat, sehingga tidak kuat untuk menyaring hal-hal yang masuk memberi pengaruh buruk. Menurut Thomas Lickona (Sutawi, 2010), ada 10 aspek degradasi moral yang melanda suatu negara yang merupakan tanda-tanda kehancuran suatu bangsa. Yakni meningkatnya kekerasan pada remaja, penggunaan kata-kata yang buruk, pengaruh rekan kelompok yang kuat dalam tindak kekerasan, EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

OPINI ○

Penurunan moralitas yang terjadi pada bangsa ini sangat mengiris dan tentu ini menjadi pekerjaan rumah bagi para pendidik untuk menanamkan kembali nilai-nilai moralitas pada generasi bangsa.

○

meningkatnya penggunaan narkoba, alkohol dan seks bebas, kaburnya batasan moral baik-buruk, menurunnya etos kerja, rendahnya rasa hormat pada orangtua dan guru, rendahnya rasa tanggung jawab individu dan warga negara, membudayanya ketidakjujuran dan adanya saling curiga dan kebencian di antara sesama. Jika ditinjau dari sisi perkembangan, minat remaja terhadap perilaku seks menurut Hurlock (1980:226) didorong oleh meningkatnya keingintahuan remaja tentang seks. Remaja mencari berbagai macam informasi terkait seks melalui bacaan, teman sebaya atau mengadakan percobaan dengan melakukan masturbasi, bercumbu atau bersenggama. Perubahan dan perkembangan pada masa remaja ditandai dengan munculnya tanda-tanda sekunder dan mulai matangnya organ-organ reproduksi. Menurut Freud (Sadock, 1997) masa remaja sebagai fase genital, yaitu energi libido atau seksual yang pada masa pra remaja bersifat laten kini hidup kembali. Dorongan seks dicetuskan oleh hormon-hormon androgen tertentu seperti testosteron yang selama masa remaja ini kadarnya meningkat. Dalam Kongres Nasional I Asosiasi Seksologi Indonesia (Konas I ASI) di Denpasar Juli 2002, Hudi Winarso dari Laboratorium Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya juga mengemukakan penelitian serupa. Dari angket yang disebarkan pada April 2002 terhadap 180 mahasiswa perguruan tinggi negeri di Surabaya, berusia 19 hingga 23 tahun, ternyata 40 persen mahasiswa pria telah melakukan hubungan seks pra nikah. EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

OPINI ○

○

Remaja Berkualitas Pembentukan remaja yang berkualitas tentunya dibangun dengan pendidikan karakter yang akan mengubah cara pandang seseorang sehingga masyarakat akan sulit menerima hal-hal lain yang menyimpang. Penanaman pendidikan karakter sejak dini akan melindungi seseorang dari perilaku yang tak sesuai dengan norma-norma agama dan sosial. Sebaliknya, jika penanaman pendidikan karakter tak dimulai sejak dini, maka akan sulit mengubah perilaku dan melindungi pribadi itu dari hal-hal yang menyimpang. Pribadi tersebut akan mudah terpengaruh dan tidak dapat menyaring hal-hal yang akan masuk ke dalam dirinya. Untuk menerapkan pendidikan karakter tidak bisa dilakukan oleh satu pihak saja, namun semua pihak harus berkontribusi. Ketika lingkungan sekolah menanamkan pendidikan karakter, maka lingkungan masyarakat juga harus mendukung dengan berusaha selalu menampakkan hal-hal positif pada seorang anak. Para pemegang kebijakan juga harus berperan penting. Misalnya dengan memperketat izin tayangan televisi, pengawasan terhadap media massa, serta membantu semua hal yang menyangkut penanaman pendidikan karakter. Harus ada koordinasi yang erat antara keluarga, sekolah, masyarakat dan pemerintah. Membentuk pribadi yang unggul dan berkarakter tidak dapat dicapai secara instan. Penanaman nilai-nilai tersebut harus dilakukan secara berkesinambungan.***

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

SENIBUDAYA

○○

○

NASIB MANUSKRIP MELAYU RIAU

Identitas yang

TERJEJAS MANUSKRIP MELAYU MENJADI BUKTI DAN LAMBANG KEBIJAKAN DAN KEJENIUSAN PARA CENDEKIAWAN MELAYU DAHULU. KEGIATAN KEPENULISAN DAN HASILNYA DALAM BENTUK MANUSKRIP ATAU NASKAH-NASKAH KUNO TERSEBUT SEHARUSNYA MENJADI WARISAN ILMU PENGETAHUAN PADA GENERASI MUDA MELAYU HARI INI DAN MENDATANG.

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

ASKAH-naskah kuno di Riau tersebar di daerah-daerah seperti Kampar, Siak, Rokan Hulu dan lainya. Bidang kepenulisan yang diketengahkan dari naskah tersebut meliputi ilmu-ilmu keagamaan yang meliputi tajwid, akhlak, tasawuf dan sejarah. Sedangkan di bidang tradisi, meliputi hikayat, peraturan perundang-undangan, bahasa dan sastra, serta ilmu tabib Melayu Riau. Namun sangat disayangkan, keberadaan manuskrip Melayu, di Riau khususnya, masih dalam kondisi sangat memprihatinkan. Kebanyakan dari naskah yang terhimpun —baik di tangan intitusi maupun masih di EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA ○

Proses kita inikan memang seperti itu, memakan waktu lama, sementara para mafia koleksi itu punya uang yang banyak, begitu jumpa langsung beli.

○

tangan masyarakat— semuanya tak terjaga dan tak terawat dengan baik. Naskah-naskah tersebut sudah sejak lama menjadi benda mati yang belum mampu memberi nilai-nilai di masa sekarang. Bahkan ditemukan, ada banyak sekali naskah-naskah kuno Melayu Riau yang akhirnya lepas ke tangan para mafia (kolektor) ke luar negeri. Mantan Kepala Museum Sang Nila Utama, Yoserizal Zen yang kini menjabat Kepala Biro Humas Pemrov Riau menceritakan, pernah satu ketika, pihak museum menemui naskah satu peti di suatu daerah. Namun sayangnya, ketika dicek lagi satu bulan ke depan, setelah berupaya mengajukan anggaran dana bantuan di DPRD dan proses lainnya, ternyata naskah tersebut sudah dibeli oleh orang asing. “Proses kita inikan memang seperti itu, memakan waktu lama, sementara para mafia koleksi itu punya uang yang banyak, begitu jumpa langsung beli,” kata Yoserizal. Sementara itu, manuskrip yang ada di museum juga mengalami hal serupa. Sebanyak 60 lebih naskah kuno Melayu Riau terpajang di sebuah lemari kaca dalam ruangan kepala museum. Naskah tersebut tidak dipajang di ruang pameran induk karena kondisinya sangat memprihatinkan yang juga dikhawatirkan akan rusak bila dipajangkan begitu saja tanpa ada perawatan dan pengamanan yang memadai. Menurut Yoserizal, sampai saat ini, museum tak punya alat khusus untuk merawat dan menyimpan naskahnaskah tersebut. Itulah sebabnya kesemua naskah EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

Yoserizal memperlihatkan naskah kuno koleksi Museum Sang Nila Utama.

○

disimpan dalam lemari kaca dengan perawatan sederhana dan secara tradisional diberi arang dan kopi. “Terlebih lagi, kita tidak punya pengamanan yang bagus untuk menjaga koleksi yang ada di museum, semuanya serba terbatas,” kata Yoserizal sembari menambahkan pihak museum sebenarnya sudah mengajukan keperluan itu ke pemerintah namun belum dipenuhi. Kesemua naskah itu, lanjut Yos, tinggal menunggu waktu saja untuk hancur seperti beberapa naskah yang sudah mulai menunjukkan hal itu. Naskah dari daun lontar misalnya, tampak di dalam lemari kaca empat tingkat itu, sisi ke dua ujungnya mulai melapuk. Hal itu akibat tingkat keasaman di Riau yang cukup tinggi. Kondisi ini sebenarnya juga diakibatkan kurangnya sumber daya manusia. Riau kekurangan filolog yaitu orang yang EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA ○

Terlebih lagi, kita tidak punya pengamanan yang bagus untuk menjaga koleksi yang ada di museum, semuanya serba terbatas.

○

paham tentang naskah dan manuskrip. Filolog tak hanya tahu tentang arti dan makna yang terkandung dalam sebuah naskah tapi juga tahu bagaimana merawat manuskrip. Namun demikian, upaya-upaya lain juga tetap dilakukan pihak museum. Misalnya dengan melakukan proses komputerisasi. Artinya, kesemua naskah yang ada setelah dipotret, dimasukkan ke dalam cakra padat dalam bentuk file. Jadi bagi sesiapa, baik dari kalangan peneliti atau mahasiswa yang memerlukan, tinggal melihat cakra padat di komputer. Usaha lainnya seperti yang dikatakan Yos, pada tahun 2013 dilakukan perawatan naskah tapi dengan jumlah yang terbatas. “Tempatnya di Jakarta, di Pusat Arsip Nasional. Di sanalah beberapa naskah dirawat dengan cara laminating dan sebagainya. Tapi tak bisa banyak, sistemnya bergilir. Masih banyak museum di Indonesia yang juga mau merawat manuskrip, jadi kita pun harus menunggu giliran,” jelas Yoserizal lagi seraya menambahkan perawatan yang bagus itu adalah program digitalisasi dalam bentuk ebook. Pentingnya mengetahui dan mempelajari manuskrip Melayu disebutkan salah seorang peneliti asal Belanda, Gijs L Koster, yang banyak meneliti pernaskahan Melayu untuk mengetahui identitas puaknya. Dikatakannya, yang penting untuk setiap manusia itu adalah identitasnya. Hal itu terkait pertanyaan siapa saya, siapa orangtua, siapa nenek moyang dan bagaimana pula pengalaman mereka. “Itu mengartikan bahwa sejarah misalnya atau EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

Naskah kuno yang tak terawat, terancam musnah ditelan zaman.

○

pengalaman yang tertuang dari karya sastra lama. Memang kita bisa hidup berbahagia dengan ekonomi yang sudah berfungsi mulus. Tapi kalau identitas kita sendiri tidak diketahui, ini akan menjadi hal yang menurut saya tidak lucu juga,” jelas dosen Universitas do Minho Portugal tersebut dalam sebuah pelatihan pernaskahan yang ditaja Manassa Riau beberapa waktu lalu di Lembaga Adat Melayu Riau. Sebagai makhluk sosial, sudah seharusnya tatkala ada keraguan dengan identitas diri sendiri kemudian menyiapkan jawaban-jawaban akan hal itu. Koster mengatakan, setiap manusia, contohnya orang Riau pergi ke luar negeri, pasti akan merasakan orang di luar negeri itu bukan bagian dari masyarakatnya secara kultural, “Setiap kita juga pasti ingin mampu menjelaskan bahwa inilah saya, inilah identitas saya. Itu sangat penting, misalnya walaupun saya sedikit banyak tahu tentang orang Melayu. Tapi intinya saya tetaplah orang Belanda dan EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

Tapi kalau identitas kita sendiri tidak diketahui, ini akan menjadi hal yang menurut saya tidak lucu juga.

○

tidak pernah akan berubah karena saya lahir dan besar di sana. Jadi untuk manusia bisa berbahagia saya kira tidak cukup hanya dengan kemapanan secara ekonomi,” ucap Koster yang fasih berbahasa Indoensia. Ditegaskannya, ingatan kultural atau kebudayaan sangat penting dalam pengambilan keputusan termasuk keputusan ekonomi. “Jadi ada baiknya kita jangan remeh-temehkan kebudayaan sebagai satu permainan pinggiran yang biasa. Kalau perlu marilah kita buang sedikit uang untuk kegiatan itu. Tapi itu pandangan pribadi saya,” jelas Koster tegas. Ia menceritakan awal pertemuannya dengan manuskrip Melayu diawali dengan pembacaan ‘’Syair Ken Tambuhan” dan ‘’Cerita Panji Melayu”. Baginya, manuskrip tersebut bersifat liris dan masalah penting di dalamnya adalah kisah percintaan dan perasaan emosi para watak lebih dari pada aksi. Bersama rekan yang lain, Koster berusaha menerjemahkan keseluruhan teks tersebut sehingga akhirnya diterbitkan oleh penerbit di Belanda dan diterima oleh rekan-rekannya di Riau. Dari hasil kajiannya itu, Koster jadi tahu sedikit banyaknya tentang seluk-beluk kebudayaan Melayu dan juga menyimpulkan bahwa manuskrip-manuskrip Melayu dalam bentuk sastra sangat dekat dengan bentuk sastra Eropa abad pertengahan atau sekitar abad ke-14 yang menggambarkan sistem naratifitas. Selain itu, guru terbaik adalah teks itu sendiri. Teks banyak memberi petunjuk kalau dibaca dengan teliti. ‘’Banyak nilai-nilai yang ditemukan terkait dengan EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

○

sikap, pengalaman masyarakat Melayu dalam proses pembacaan saya terhadap manuskrip tersebut. Artinya, hal ini menjelaskan kalau ingin tahu tentang suatu bangsa, tentang pemikiran, antara lain caranya adalah pembacaan dalam sastra mereka. Itulah memang satu cara memasuki dunia itu yang mungkin masih asing,” katanya. Hal penting lainnya saat ini yang perlu diperhatikan sebagai peneliti bukan saja keberadaan naskah-naskah lama. Membaca juga sudah menjadi suatu kelaziman yang terancam mati akibat televisi dan media sosial. Koster menyikapi hal itu dengan mengatakan hanya bisa berkata dan menasehatkan pada sesiapa yang punya ambisi dalam

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

mempelajari pernaskahan supaya mengasingkan diri dari dunia. ”Sebaiknya menutup dan mengunci pintu di dalam kamar dan membuang kunci, itulah caranya. Isolasi kadangkala penting untuk kualitas. Kalau tidak, perhatian kita akan tersebar ke mana-mana dan akhirnya tak ada hasil,” ujarnya. Sebagai pecinta manuskrip, Koster memiliki impian bagaimana sastra Melayu lama sebagai benda museum menjadi sesuatu yang hidup lagi. Masalahnya, ia tidak tahu apakah impian dan usahanya hanya bisa menghidupkan teks untuk dirinya sendiri dan apakah pembaca bisa mengikutinya dalam kegiatan yang sama. Karena menurut Koster, kalau pembaca tidak membaca tentu saja hasilnya nol. “Di sinilah saya kira tugas peneliti muda yakni memberi makna kekinian, memberi makna sesuatu yang dianggap sudah jadi barang museum. Terus terang saya memperhatikan, yang jadi masalah saat ini adalah generasi muda kita selalu digoda oleh media ini dan media itu. Kalau ada sesuatu yang ingin mereka kenali, hanya dengan cara melihat google. Akibatnya tidak baik untuk kegiatan serupa penelitian dan pengkajian. Jadi mereka semacam komputer yang tak ada kata kunci untuk mencari sesuatu. Jadi yang perlu dibangkitkan adalah keinginan untuk membaca. Kalau kebiasaan itu tidak dimasyarakatkan, semua usaha akan sia-sia belaka. Meskipun saya tidak bisa memastikan apakah media sekarang ini merupakan suatu masalah besar untuk ilmu EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

pengetahuan karena saya sudah orang tua. Saya sudah dinosaurus jadi jangan terlalu dengar cakap-cakap saya.” guraunya.

Makin Terabaikan

Sebaiknya menutup dan mengunci pintu di dalam kamar dan membuang kunci, itulah caranya. Isolasi kadangkala penting untuk kualitas. Kalau tidak, perhatian kita akan tersebar ke mana-mana dan akhirnya tak ada hasil.

Menurut Ketua Harian Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR), Al azhar, ada dua pihak sebenarnya yang diharapkan terkait pernaskahan yaitu pemerintah dan para peneliti, para pekerja, para aktivis dan para ilmuan. “Saya perhatikan ini tidak pernah berjalan seiring. Pemerintah asyik dengan dirinya, sementara para pengkaji dan aktivis kebudayaan asyik memelihara ingatan terhadap keadaan artefak yang makin merana itu dan ini tidak pernah bertemu. Dua pihak ini tidak pernah satu tindakan,” katanya. Manuskrip Melayu akan jadi isu penting bagi pemerintah Indonesia manakala naskah itu terbukti kemudian dibawa orang ke luar teritorial Indonesia. Ketika benda itu sudah lepas ke tangan orang lain, barulah ada teriakan. Tapi jarang sekali terdengar argumen mengapa itu dianggap penting ketika naskah sudah pindah ke negara lain. “Atau barangkali pemerintah menggangap penting karena mereka merasa harga diri dan marwah itu hanya ditempatkan pada kepemilikan saja bukan pada bagaimana milik kita itu diurus. Pememrintah kita sangat serakah ingin memiliki tapi di lain pihak ketika sudah dimiliki, tidak pernah mau mengurusnya. Itu yang terlihat pada politik kebudayaan Indonesia pasca Orde Baru. Itu terlihat di pusat dan juga berlaku di daerah,” jelas Al azhar. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

○

Akhirnya, nasib naskah-naskah tersebut hanya bergantung pada minat komunitas-komuntias tertentu, pada sejumlah anak muda, seniman, sastrawan, akademisi, organisasi budaya yang bisa dikatakan kemampuan atau daya pertahanannya tidak seberapa. Pentingnya manuskrip dipekikkan oleh semua kalangan tapi sebaliknya hari ini dapat dilihat kondisi naskah-naskah tua tersebut begitu parah dan terabaikan. “Saya punya beberapa teman dari luar yang ketika meilhat langsung kondisi yang terjadi, mereka tidak mengatakan apa-apa tapi kerut keningnya mengisyaratkan keprihatinan melihat sisa-sisa keagungan masa lampau, sisa aktivitas kebudayaan masa lampu terbiar dan kita tidak sadar bahwa naskah yang sudah rapuh di museum atau di mana saja, secara langsung maupun tidak, mencerminkan sudah lapuknya kebudayaan Melayu. Orang tidak banyak meyadari hal itu. Di lain pihak, kita berteriak juga, menzikirkan Melayu tapi kenyataannya lihatlah sendiri,” ungkapnya. Harus ada upaya teknis untuk mengekalkan manuskrip Melayu Riau baik sebagai benda yang tampak. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

○

Dan yang tak kalah pentingnya adalah upaya mengkajinya, membangunkannya dari tidurnya yang lelap agar bangkit dan kemudian memberi ilham bagi persoalan, isu-isu dan harapan-harapan di hari ini. “Dan itu hanya bisa dilakukan dengan mengkaji,” katanya. Selain itu, penting juga memberi peluang dan membela komunitas yang selama ini mendekati naskah tersebut dengan rasa empati yang tinggi dan memasuki wilayah pengkajian untuk memberi dan menemukan makna masa kini dari apa yang terkandung dalam manuskrip. “Artinya lembaga pengkajian terhadap naskah dan benda budaya harus ditolong dan dibantu mengatasi kekurangannya. Kita tidak bisa mengatakan hanya uang tapi juga peluang bagi anak muda seruap ini untuk memperoleh ilmu yang lebih dalam agar mampu memberi makna kini yang lebih EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

○

signifikan, lebih kuat suaranya dibanding yang sebelumnya,” lanjutnya. Ditambahkan Al azhar, keberadaan manuskrip Melayu itu seperti mitos karena di Riau sendiri hampir tidak ada penerbitan edisi-edisi atas naskah yang sudah atau pernah diterjemahkan oleh beberapa orang. Kajian yang sudah dilakukan hanya tersimpan di rak-rak perpustakaan, tak pernah diterbitkan sehingga orang awam tak punya peluang yang leluasa untuk memperolah hasil-hasil kajian itu. Di sinilah dapat dibuktikan peranan pemerintah dalam membangun jembatan antara apa-apa yang diproduksi peneliti dengan khalayak itu tidak jalan. Pemerintah hanya berhasil membangun jembatan kongkrit tapi jembatan pengetahuan dan kebudayaan, hasilnya nol. Padahal, keberadaan sumber daya manusia terkait ilmu pernaskahan itu di Riau ini meskipun tidak banyak tetapi ada. Hanya saja selama ini terserak karena mereka

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

○

tidak diberi perhatian apapun, tidak mendapatkan jembatan apapun. Al Azhar yakin, jika sekiranya ada kepedulian pemerintah untuk membagun jembatan pengetahuan, mereka yang selama ini surut di tempat sunyi akan datang lagi. “Saya katakan juga, yang pergi ke tempat sunyi itu bukan merajuk tapi terus bekerja,” ungkapnya. (fedli azis)

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA CERANA ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○

○○

UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010

TENTANG CAGAR BUDAYA Pasal 1 Ayat 33: Pemanfaatan adalah pendayagunaan cagar budaya untuk kepentingan sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat dengan tetap mempertahankan kelestariannya.

ISTANA RAJA Inilah istana raja Gunung Sahilan di Kampar Kiri, Kabupaten Kampar, Riau.

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○

KOMUNITAS SENIBUDAYA ○ ○

○ ○

FOTO-FOTO: KEPO PEKANBARU FOR MAJALAH.RIAUPOS.CO

KEPO PEKANBARU

AKTIF SEBARKAN

VIRUS POSITIF K

OMUNITAS Energi Positif (Kepo) Pekanbaru berisi orang-orang yang ingin menambah wawasan dan rutin menyelenggarakan pertemuan dengan mengedepankan kegiatan yang bersifat bengkel kerja EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○ ○

○

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

Apa yang Kepo adakan, kami harapkan dapat menjadi wadah untuk menambah wawasan dan menumbuhkan potensi para pesertanya.

○

serta seminar tentang pendidikan dan ilmu pengetahuan sehari-hari seperti teknologi, hiburan, desain, ilmu sains, bisnis, kebudayaan, kesenian dan isu-isu global lainnya. Para pembicara yang dihadirkan Kepo diharapkan dapat memotivasi dan menginspirasi para peserta. Tema yang diangkat disesuaikan dengan bentuk perubahan yang telah dilakukan oleh pembicara. Dasar dari acara berbagi ide ini adanya pembicara yang diharapkan memberi inspirasi pada hadirin. Para pembicara yang akan diundang adalah sosok yang kreatif, inspiratif, inovatif dan motivatif untuk berbicara dan berbagi tentang ideide yang mereka pikirkan dan lakukan untuk tujuan menciptakan lingkungan yang lebih baik. Berdiri pada Mei 2012, kini Kepo Pekanbaru diketuai Zakiah. Intinya, komunitas ini aktif berkumpul untuk menciptakan wadah demi berbagi hal-hal yang positif untuk anak-anak muda Pekanbaru. Tujuannya agar para belia Kota Bertuah dapat terinspirasi dari pembicara yang dihadirkan dan ikut berbuat hal-hal yang kreatif, solutif serta bermanfaat untuk diri pribadi, serta masyarakat. ‘’Apa yang Kepo adakan, kami harapkan dapat EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

KOMUNITAS SENIBUDAYA ○

○

menjadi wadah untuk menambah wawasan dan menumbuhkan potensi para pesertanya,’’ ujar Zakiah. Ide terbentuknya Kepo berawal dari empat orang anak muda Pekanbaru yakni Zakiah, Febri, Ferry dan Fadli. Setelah berkembang, Kepo pun terbentuk sebagai komunitas non profit yang rutin menyelenggarakan pertemuan para pelaku perubahan. Selain aktif berkicau di Twitter untuk memberi informasi energi positif, Kepo juga membuat acara kumpul-kumpul seperti seminar bersama komunitas. ‘’Saat ini Kepo Pekanbaru telah memiliki sekitar 30-40 orang anggota dari kalangan

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

mahasiswa, pelajar dan umum,’’ ungkap Zakiah. Menurutnya, Kepo Pekanbaru pernah menaja helat berupa seminar bertema ‘’Think Out of The Box’’ pada Oktober 2012. Pembicara yang diundang adalah narasumber yang dapat memberi semangat pemuda untuk melakukan perubahan, baik yang sudah berkarya di tingkat nasional maupun internasional. Kepo juga ingin mengangkat karya pemuda lokal dari Tanah Melayu seperti Nadya Saib yang merupakan co-founder Wangsa Jelita yang merupakan wirausaha sosial yang memberdayakan petani mawar di Lembang. ‘’Ia sudah menghadiri beberapa konfrensi internasional sebagai co-founder Wangsa Jelita, di antaranya G-20 Young Summit di Paris dan Global Change Makers Asia Youth Summit di India. Nadya juga nominator Young and Cool Enterpreneurs oleh Majalah SWA dan ‘11 Inspiring Moslem Woman’ oleh Majalah Annisa,’’ tuturnya. Selain acara bulanan, Kepo Pekanbaru juga aktif bertemu pada minggu ketiga setiap bulan pada Jumat, Sabtu dan Ahad agar seluruh anggota bisa berbagi ide. ‘’Jika ingin mengetahui rencana acara, nambah teman, ilmu dan pengalaman, silakan menghubungi surat elektronik kepopku@gmail.com, Twitter @kepoPKU atau telepon +6285265288212,’’ kata Zakiah. (crl)

Bagi komunitas yang ingin tampil di Majalah Riau Pos, silakan kirim email ke majalah_riaupos@yahoo.com atau hubungi Dopi Iskandar di nomor telepon 085292158826. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

SENIBUDAYA ○

○

○ ○

LEE SEUNG GI

INTERNET

DEMI SEKSI

LEE Seung Gi dikenal sebagai aktor sekaligus penyanyi ternama di Korea Selatan. Kekasih Yoona ‘Girls Generation’ itu juga kerap kali menjadi model untuk iklan produk terkenal, di antaranya Pizza Hut dan Samsung. Setelah drama terakhir yang diperankannya yakni Gu Family Book pada 2013 silam, Lee Seung Gi siap kembali memeriahkan layar kaca dengan aktingnya di drama terbaru. Ia pun bersedia berakting total

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○ ○

○

SENIBUDAYA ○

○

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

dalam You’re Surrounded. Di drama ini, Lee Seung Gi beradu peran dengan model ternama di Negeri Ginseng yaitu Cha Seung Won dan Ahn Jae Hyun. Melihat lawan mainnya adalah model dengan bentuk tubuh yang keren, Lee Seung Gi merasa takut kalah saing. Karena takut kalah seksi dari Cha Seung Won dan Ahn Jae Hyun, Lee Seung Gi sampai melakukan diet. Sang aktor mengungkapkan jika ia akan berusaha untuk mengurangi makan dan berolahraga. ‘’Cha Seung Won dan Ahn Jae Hyun keduanya sama-sama model. Mereka begitu segar dan seksi. Alhasil saya harus menjaga penampilan saya dengan baik. Salah satunya dengan menurunkan berat badan dengan berdiet agar terlihat indah. Itulah mengapa saya lebih memperhatikan penampilan. Saya akan bekerja keras untuk makan sedikit dan banyak membuang kalori,” ungkap Lee Seung Gi seperti yang dilansir Allkpop. (crl) KAPANLAGI .COM

○

INTERNET

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○

FILM SENIBUDAYA ○

○

DIVERGENT EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA FILM ○

○

BERTARUNG DI DAERAH TERPENCIL

ILM Wolf Creek bercerita tentang pembunuh berantai Mick Taylor, yang tinggal di daerah pinggiran Australia. Menurut manajer bidang wisata setempat, Chris Telenta, akibat film yang dirilis tahun 2005 lalu itu, kawah Wolf Creek banyak didatangi wisatawan. ‘’Orang-orang jadi tahu namanya, dan mungkin mereka tak tahu tentang (kota) Halls Creek atau Kimberley, tapi banyak yang datang dan bertanya Wolf Creek itu di mana?,’’ cerita Telenta. ‘’Yang datang dan berkata ‘saya dengar tentang film ini, dan saya agak takut’ adalah anak-anak muda. Mereka ragu tapi penasaran. Mereka ingin ke sana dan menginap,’’ lanjutnya. Momen penayangan Wolf Creek 2 pun ia manfaatkan. Kawah Wolfe Creek, yang letaknya sekitar 150 kilometer dari Halls Creek, terbentuk akibat meteor. Film Wolf Creek sebenarnya tidak dibuat di Wolfe Creek melainkan di Australia Selatan. Lagipula, ejaan Wolfe Creek dalam judul film tersebut salah. EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

FILM SENIBUDAYA ○

○

INTERNET

Dalam Wolf Creek 2, sang pembunuh sadis Mick Taylor mengejar korban baru: pasangan asal Jerman dan wisatawan asal Inggris, bernama Paul. ‘’Cerita ini tentang adu akal antara Paul dan Mick, saat mereka bertarung sampai mati di daerah terpencil,’’ jelas sutradara Greg McLean. Menurut Gemma Blackwood, pengajar bidang komunikasi Universitas Charles Darwin University, Australia Utara, film dengan jalan cerita negatif justru menarik orang-orang untuk datang ke lokasi yang menjadi latar film EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

SENIBUDAYA FILM ○

○

tersebut. ‘’Biasanya yang menonton film horor adalah anak muda, orang-orang yang suka bertualang dan bersenang-senang, dan mereka juga orang-orang yang bertualang ala backpacker ke Australia Utara,’’ ucapnya. Menurut Blackwood, karakter Mick Taylor memanfaatkan sifat-sifat yang terlihat buruk dalam karakter Australia, seperti xenophobia (takut akan hal dan orang asing), rasisme dan seksisme. ‘’Gambaran yang ibarat mimpi buruk, mewakili maskulinitas Australia yang tak kita inginkan,’’ jelasnya. McLean mengatakan, film Wolf Creek menarik penonton luar negeri, terutama negara-negara Eropa dan Inggris. Sementara itu, manajer bidang wisata, Telenta menyatakan ia ingin aktor yang memainkan sang pembunuh sadis, John Jarratt, mengunjungi kota Halls Creek. Bahkan, ia sudah menjual kaus bertuliskan ‘’I survived Wolfe Creek Crater’’ (Saya selamat dari kawah Wolfe Creek). (crl)

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

BERSEMBANG SENIBUDAYA ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

ANGAN sekali-sekali melupakan sejarah (JAS MERAH)!" Kalimat populer ini --walau tentu saja benar karena dari sejarah kita belajar banyak hal-- mulai membosankan untuk didengar. Kalimat itu terlalu sering diucapkan bukan untuk belajar sejarah, tapi untuk mengenang seseorang. Bersamaan dengan suasana jelang Pilpres, di bioskop, satu per satu film superhero ditayangkan. Batman, Superman, Spiderman. Ketiga pahlawan ini sengaja bertopeng atau menyamar dari sosok aslinya. Hanya kita para penonton yang diberitahu siapa mereka di balik penyamarannya. Tapi warga di tempat heroismenya dilakukan justru tidak tahu. Pesan moralnya jelas; para superhero ini mencegah dirinya sendiri untuk besar kepala, bertepuk dada lalu mengatakan: "Eeeh...ini gue nih yang menyelamatkan loe semua.’’ Biarlah warga tak tahu bahwa sang hero itu sesungguhnya Jarwo, Sigit, Anwar atau Poltak. Warga hanya perlu tahu bahwa selalu ada orang baik yang akan melakukan hal baik. Di Pilpres terjadi sebaliknya. Para capres justru buru-buru menunjukkan wajah aslinya sambil melebih-lebihkan siapa saya, bahkan sebelum melakukan heroisme apapun atas warganya. Terlupa sejarah tak begitu meresahkan, karena isinya telah ditulis dan bisa dibaca atau direnungkan lagi. Yang harus diresahkan justru apa yang akan ditulis pada buku-buku sejarah masa depan, bila hari ini tidak ada pahlawan yang heroismenya pernah dilakukan --kecuali dijanjikan-- dan karenanya layak dibukukan dalam sejarah kepahlawanan. Atas kondisi hari ini, mungkin anak-anak masa depan dan para gurunya yang sedikit termudahkan. Karena pelajaran sejarahnya di masa depan tak lagi harus menghapal nama-nama pahlawan serta nilai kepahlawanannya.***

○

Anak-anak di Masa Depan Lebih Ringan Belajarnya

○

oleh Onggo IKJ

○

EDISI 068/TAHUN II 8 - 14 MEI 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

MARC MARQUEZ

○○

OLAHRAGA

○○

MENIKMATI PUTARAN

EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○○

OLAHRAGA ○

M FOTO-FOTO INTERNET

○

ARC Marquez tampil dominan dari pole position untuk menjuarai Grand Prix Texas, sekaligus mengukuhkan dominasinya di benua ini, menyusul kemenangan di tiga sirkuit Amerika tahun lalu. Hasil ini memberinya nilai sempurna di puncak klasemen setelah dua seri terlewati, karena ia juga menjuarai seri pembuka di Qatar. Dalam lanjutan lomba Grand Prix MotoGP seri Amerika Serikat, pembalap Repsol Honda ini kembali merebut gelar juara di Circuit of the Americas, Austin. Melahap 21 putaran, juara dunia 2013 ini menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 43 menit 33,430 detik. Rekan satu tim Marquez, Dani Pedrosa, menyusul di tempat kedua dengan selisih waktu 4,124 detik. Hasil yang cukup mengejutkan terjadi pada posisi ketiga. Pembalap Ducati, Andrea Dovizioso, sukses merebut podium ketiga setelah finish 20,976 detik di belakang Marquez. Marquez menyatakan senang dengan kemampuan motornya. ‘’Baru kali ini saya memimpin dari awal lomba hingga finish,’’ katanya. Di sirkuit favoritnya ini, Marquez mengatakan sangat menikmati setiap putaran yang dilewatinya. Hasil ini semakin mengukuhkan posisi Marquez di klasemen sementara. (crl) EDISI 068/TAHUN II z 8 - 14 MEI 2014

○