Majalah Riau Pos

Page 1

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014

GULUNG RASUAH KE

UJUNG DAERAH

Pelaku korupsi atau rasuah tak gentar menjarah ke ujung daerah. Begitu leluasa sampai kemudian tersandung ketika aparat datang menggulung, masyarakat pun mendukung!

ANTARANEWS.COM

daftar isi

LIPUTAN UTAMA

DAERAH >> Kehidupan Masyarakat Petalangan IKAN SUSAH PINDAH KE LEBAH Masyarakat Suku Petalangan di Kabupaten Pelalawan, Riau terus berjuang memepertahankan alam demi kehidupan dalam bingkai kearifan lokal. Madu yang ‘mene-tes’ dari dahan sialang dan ikanikan di Sungai Nilo, menjadi sumber utama bertahan hidup. Mengapa?

Panen madu Petalangan. EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

SONG HYE GYO

Banyak Berubah

SMARTGIRLTIPS.COM

BARU TAHU! >> MAKANAN CEPAT SAJI RUSAK INDRA PENCIUMAN Terlalu sering mengonsumi makanan cepat saji bisa berakibat kurang baik bagi kesehatan Anda. Sebuah studi baru menunjukkan, terlalu sering mengonsumsi junk food dapat merusak indra penciuman Anda.

Para pecinta drama Korea pasti melihat perubahan Song Hye Gyo dari tahun ke tahun. Lewat perannya dalam drama yang dibintangi, sang aktris terlihat semakin dewasa, bukan hanya karena usia tapi juga dari sisi pemilihan karakter yang dibawakan.

KOMUNITAS >>

FILM >>

Yamah Vixion Club Indonesia Chapter Pekanbaru (YVICP) EKSIS DI DUNIA BIKERS

Kung Fu Killer KETIKA PILIHAN HANYA SATU: DUEL!

COVER: FURQON ELWE/FOTO: INTERNET4R INTERNET

Pemimpin Redaksi: Purnimasari Wakil Pemimpin Redaksi: Furqon LW Redaksi: Amzar, Hasan Hanafi, Eriyanto Hadi, Syamsul Bahri Samin, Menrizal Nurdin, Akmalannas Layout: Wan Sarudin Online: Ilva Yulianto Kontak Iklan: Bagian Iklan Riau Pos, Telp (62-761) 64638 Presiden Komisaris: Rida K Liamsi Presiden Direktur: Makmur Kasim General Manager: Zulmansyah Sekedang Wakil General Manager: Asnida Syukur Group Head Editor: Raja Isyam Azwar Alamat Redaksi: Gedung Riau Pos, Jalan HR Subrantas KM 10,5 Pekanbaru, Telp (62-761) 64633, Fax (62-761) 64640, e-mail: majalah_riaupos@yahoo.com EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○

GULUNG RASUAH PUNGGUR KALAM LAPUT KE UJUNG DAERAH ○

KUMAN

R

ASUAH di kalangan pejabat negara di Indonesia ibarat kuman yang degil. Setiap kali diberantas, malah makin menjamur. Sejak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) aktif pada 2004, kasus korupsi yang diatasinya terus meningkat. Untuk tahun 2013 saja, hingga bulan Juli, kasus korupsi yang terungkap —baik oleh KPK maupun kejaksaan— diperkirakan merugikan negara hingga Rp3,3 triliun. Meski sudah ada undang-undang yang mewajibkan pejabat negara mengumumkan kekayaannya, tapi masih banyak yang mengabaikannya. Data 2012 menunjukkan, baru 170.730 orang yang melapor dari angka wajib EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Kuman jenis ini takkan mampu diberantas hanya dengan cara memberi antiseptik. Jika memang ingin menjadi negeri yang bersih, maka ‘’bunuhlah induknya’’.

FURQON ELWE

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

lapor yang mencapai 219.274 orang. Pelaku korupsi paling banyak adalah pejabat eselon I, II dan III, pihak swasta, anggota DPR/DPRD, wali kota/ bupati dan wakil, gubernur, bahkan hakim. Setidaknya, rasuah telah melilit 139 kementerian/ lembaga, 74 pemerintahan kabupaten/kota, 41 pemerintah provinsi, 34 DPR, 22 BUMN serta 20 komisi. Hebatnya, kasus-kasus besar yang bernilai di atas Rp1 miliar justru yang terbanyak. Menurut data Pusat Kajian Antikorupsi Universitas Gadjah Mada, kasus rasuah di atas Rp1 miliar mencapai 24 kasus. Kemudian disusul nilai kerugian Rp1-10 miliar sebanyak 20 kasus dan level Rp10-15 miliar sebanyak 15 kasus. Tidak adanya hukuman yang memberikan efek jera seperti hukuman mati membuat para pelaku rasuah kian merajalela. Kuman jenis ini takkan mampu diberantas hanya dengan cara memberi antiseptik. Jika memang ingin menjadi negeri yang bersih, maka ‘’bunuhlah induknya’’. (purnimasari)

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

GULUNG RASUAH KE UJUNG DAERAH REPORTER: MUHAMMAD HAPIZ (SELATPANJANG), MARRIO KISAZ & M ALI NURMAN (PEKANBARU)

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


S

PELAKU KORUPSI ATAU RASUAH TAK GENTAR MENJARAH KE UJUNG DAERAH. BEGITU LELUASA SAMPAI KEMUDIAN TERSANDUNG KETIKA APARAT DATANG MENGGULUNG MASYARAKAT PUN MENDUKUNG!

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

ETID AKNY A, dukungan itu ETIDAKNY AKNYA, tergambar ketika terjadi peristiwa ’heboh’ di pelabuhan Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, Juni lalu, sebelum masuk bulan puasa. Ketika itu, aparat hukum membawa sembilan tahanan korupsi ke Pekanbaru menggunakan kapal berpenumpang ratusan orang. Seorang di antaranya menjabat Asisten I Pemkab Meranti. Turut juga diamankan pejabat PPTK dan kontraktor. Pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang, saat evakuasi itu, memang penuh sesak oleh warga yang ingin menyaksikan. Di sela isak tangis dari famili dan sanak keluarga, juga terdengar nada menghujat. Ramainya warga Kota Sagu yang mengerumuni melihat proses evakuasi tahanan menuju Pekanbaru itu seakan menggambarkan betapa langkanya penindakan hukum kasus korupsi di Kepulauan Meranti selama ini. ‘’Bahkan ada yang berkata, ‘rasakan kalian’. ‘Kalau bisa lebih lagi pak. Banyak lagi kasus korupsi pak’. Masyarakat mendukung saya, mendukung Cabjari.

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Speedboat, moda transportasi andalan di Kabupaten Meranti. Para pelaku rasuah terpaksa diangkut ke Pekanbaru dengan kapal ini. RIAU POS

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Saya dan 5 anggota Cabjari yang ikut dalam proses evakuasi tahanan itu harus fokus dan bergerak cepat. Penumpang disuruh naik semua dulu, baru tahanan. Didudukkan berdekatan dan pintu kapal dijaga semua. Tidak pakai borgol memang, karena ini kan tahanan korupsi. Kecil kemungkinan lari. Sampai di Pekanbaru dititipkan di Lapas. Tapi kami tetap ekstra waswas waktu itu,’’ terang Zainur Arif Syah SH, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Bengkalis di Selatpanjang, saat menceritakan peristiwa itu, Senin dua pekan lalu. Boleh jadi, tindakan penegakan hukum yang berani ini, membuat sosoknya banyak dikenal, tak terkecuali di kawasan pelabuhan. Zainur menceritakan tentang rumitnya mengevakuasi tahanan menggunakan kapal penumpang umum. Timnya bertolak dari Selatpanjang menuju Pekanbaru, harus menaiki kapal kemudian turun di Pelabuhan Buton, Kabupaten Siak, berlanjut menaiki bus menuju dermaga Perawang. Setelah itu naik lagi kapal di dermaga Perawang lalu berakhir di pelabuhan Sungai Duku, Pekanbaru. Begitu sebaliknya jika bertolak dari Pekanbaru ke Selatpanjang. Lama waktu tempuh bisa 3-4 jam. Terkadang di tengah perjalanan kapal mengalami kendala seperti baling-baling yang kerap tersangkut sampah. ‘’Inilah tantangan bertugas di Meranti. Kita maupun Polres tak punya kapal sendiri. Jadi harus ikut kapal EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Ramainya warga Kota Sagu yang mengerumuni melihat proses evakuasi tahanan menuju Pekanbaru itu seakan menggambarkan betapa langkanya penindakan hukum kasus korupsi di Kepulauan Meranti selama ini.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

penumpang. Makanya saya langsung drop sembilan tahanan sekaligus. Sidang tindak pidana korupsi kan harus ke Pekanbaru. Menjadi dilema juga bagi kami kejaksaan ini, mesti bolak-balik mengurusnya. Senin sampai Senin saya terus bekerja. Dalam tiga bulan ini, Senin sampai Kamis bersidang di Pekanbaru, Jumat kembali ke Meranti memberkas atau menandatangani perkara, berkoordinasi dengan Polres dan kerja kantor lainnya. Sidang pengadilan untuk perkada Pidum di Meranti ini hanya Jumat. Saya Kepala Cabjari. Saya juga memeriksa saksi dan tersangka. Saya juga JPU yang menyidangkan langsung perkara,’’ tutur sarjana hukum lulusan Universitas Islam Riau ini. Gebrakan yang dilakukan Cabjari Kabupaten Kepulauan Meranti ini diakui cukup membuat ketir para pejabat dan kontraktor di Selatpanjang. Tim kami selama tiga hari di Selatpanjang mengikuti penanggulangan korupsi, ikut

ZAINUR ARIF SYAH SH, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Bengkalis

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Jauhnya jarak dan moda transportasi yang terbatas, tak menggentarkan aparat di daerah untuk menangkap pelaku korupsi. RIAU POS

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

merasakannya. Sejumlah pejabat, kalangan wartawan, LSM, masyarakat mengetahui perihal gebrakan itu. Bahkan ada yang membisikkan kalau sejumlah pejabat dan kontraktor bingung, juga takut akan sikap Kacabjari. ‘’Dikasi uang tidak mau. Didekati secara kekeluargaan juga tidak bisa. Banyak yang bingung, maunya apa,’’ kata salah seorang pejabat Pemkab Meranti kepada kami. ‘’Orang kalau sudah hanyut itu, tidak dapat berpegang pada kayu, akar pun direngkuh. Banyak yang bermohon, menangis. Menyodorkan uang. Mengantarkan uang ke rumah saya, ke istri saya. Saya ingatkan istri, yang namanya urusan kerja jangan dicampuri. Yang namanya keluarga saya, tolong dibedakan. Ada juga melalui adik saya. Saya katakan, ini bukan kapasitas saya sebagai abangmu tapi Kacabjari. Jadi jangan dicampuri. Kalau dia salah, ya salah. Bukan tidak ada keluarga saya yang diperkarakan. Yang illegal logging, memukul. Ya harus ditangani, harus bisa menempatkan diri. Kita berikan pengertian kepada keluarga. Itulah dukanya kalau EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Dikasi uang tidak mau. Didekati secara kekeluargaan juga tidak bisa. Banyak yang bingung, maunya apa.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

bertugas di kampung sendiri. Landasan saya hanya satu, saya tidak bermaksud menzalimi orang,’’ kata suami Vania Arifan Anidiya Syah ini. Soal ancaman, Zainur mengungkap sering terjadi. Bahkan pernah diancam bunuh. Terakhir, saat menahan sembilan orang yang terlibat kasus korupsi itu, di antaranya memiliki pengaruh di salah satu Ormas di Meranti. Informasi yang didapatinya, ia akan didemo. Tapi ia memiliki strategi lain. Sebagai putra tempatan, ia memiliki kedekatan dengan sejumlah tokoh masyarakat dan Ormas. Ia menjelaskan kenapa penahanan itu perlu dilakukan. ‘’Alhamdulillah demo itu tidak terjadi. Semua penindakan hukum yang saya lakukan berjalan lancar. Tokoh masyarakat bisa menerima, bahkan mendukung. Berapalah besar Kota Selatpanjang ini. Orang berbisik saja bisa dengar sekampung. Kalau teror lain, melalui SMS, rumah digedor-gedor, kadang istri sampai menangis ketakutan. Saya kuatkan keluarga, saya ini bukan hanya milik kalian, tapi juga milik negara. Tugas saya berat dan harus siap dengan konsekuensinya’,’’ ungkap ayah seorang putri ini. Kejaksaan Agung RI memberi target penanggulangan korupsi daerah dengan kode 321. Artinya, Kejaksaan Tinggi minimal 3 kasus, Kajari 2 kasus dan Cabjari 1 Kasus. Dari sisi target ini, Cabjari Kepulauan Meranti sudah melampaui. Data yang diungkap Pengadilan Negeri (PN) untuk kasus Tipikor yang sedang proses persidangan 2014 ini, Meranti menempati urutan pertama. Urutannya, EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


ZAINUR ARIF SYAH SH

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Meranti 9 berkas, Pekanbaru 7 berkas, Rokan Hilir 5 berkas, Bengkalis 4 berkas, Pelalawan 4 berkas, Siak Sri Indrapura 3 berkas, Kampar 3 berkas, Kuantan Singingi 3 berkas, Dumai 2 berkas, Indragiri Hulu, Tembilahan Indragiri Hilir dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masing-masing 1 berkas. Salah satu perkara yang cukup mendapat perhatian yang dipegang oleh Cabjari Meranti adalah dugaan Saya ibaratkan korupsi peningkatan kasus korupsi di jalan menuju Desa Meranti ini seperti Sungai Tohor dengan bisul tua yang menunggu pecah. pagu Rp11 miliar dan Akan pecah kerugian negara sendiri. Kami Rp3,4 miliar. hanya menangani Melihat dari sisi perkara korupsi kuantitas, Cabjari yang tampak dan Bengkalis di kulitnya. KataSelatpanjang ini kanlah korupsi agaknya patut yang kasar saja. dihargai. Apalagi keadaan geografis wilayahnya yang cukup sulit dijangkau transportasi. Meranti terdiri dari tiga pulau besar yaitu Merbau, Ransang dan Tebing Tinggi yang semuanya hanya bisa ditempuh melalui transportasi laut. Satu lagi, Kabupaten Meranti merupakan daerah pemekaran baru sejak 2009. EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Sebagian pejabatnya tidak memiliki kecakapan dalam mengelola keuangan daerah hingga berujung penyimpangan anggaran dan kegiatan, sengaja atau tidak disengaja. Tingkat pemahaman hukum juga masih rendah. ‘’Saya ibaratkan kasus korupsi di Meranti ini seperti bisul tua yang menunggu pecah. Akan pecah sendiri. Kami hanya menangani perkara korupsi yang tampak dan kulitnya. Katakanlah korupsi yang kasar saja, misal pengerjaan yang fiktif atau nyata-nyata lari 180 derajat dari bestek atau kontrak kegiatan. Itu saja kami kelabakan dari segi waktu, personel dan biaya. Karena JPU hanya tiga, termasuk saya. Yang satu lagi cuti melahirkan. Anggota Cabjari 8 orang, 5 pegawai TU. Kami bagi tugas dan waktu. Perkara korupsi saya tangani langsung, JPU Hari Nourianto mengurus pidana umum di Meranti. Ada dua kasus korupsi lagi yang sudah selesai pemberkasan akan segera saya naikkan, menunggu tuntas 5 kasus yang sedang bersidang. Tubuh saya hanya satu kan,’’ kata Zainur saat berbincang di Kantor Cabjari Bengkalis di Selatpanjang. Isyarat kata ’bisul’ kasus korupsi di Meranti apakah berarti Cabjari tebang pilih mengurus perkara? Zainul tak setuju dengan kalimat itu. Ia lebih memakai kata memilah dan memilih. Artinya, upaya preventif dan persuasif dikedepankan sebelum atau sedang berlangsungnya kegiatan. Sebelum kegiatan, ia mengingatkan seluruh pejabat, PPTK dan rekanan untuk tidak melakukan penyimpangan, terutama UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Korupsi. Terkadang, sebut Zainur, apa yang dianggap korupsi sesuai ketentuan itu tidak dipahami benar oleh pejabat dan rekanan. Kalau ada penyimpangan yang kerugian negara tidak besar, puluhan juta rupiah, ia minta untuk dikembalikan. Kalau penyadaran sudah dilakukan, saran pengembalian sudah disampaikan namun tidak ditanggapi, barulah penegakan hukum dilakukan. ‘’Kita juga melihat kesalahan mereka. Kalau betulbetul sudah bekerja dan kesalahan tidak fatal serta mau kembalikan, bisa dimaafkan. Tapi kalau sudah fatal, mau tidak mau, perlu penindakan. Itu memilih dan memilah, bukan tebang pilih. Kita berusaha persuasif. Hati-hati bertindak bagi staf PNS. Berani berkata tidak pada pimpinan kalau tidak benar. Jangan asal tanda-tangan. Bisa terjebak. Sehingga ada semacam kontrol dari bawahan pada atasan. Kalau semua diperkarakan, energi habis. Biaya juga habis. Kita ditargetkan satu perkara korupsi dengan nilai pagu di DIPA Rp20 juta. Tidak cukup. Makanya saya siasati. Memberkas beberapa kasus sekaligus sehingga urusan ke PN Tipikor di Pekanbaru bisa sekaligus juga,’’ terang mantan Kasi Pidsus Tanjung Pinang 2011-2013 ini. EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Kita juga melihat kesalahan mereka. Kalau betulbetul sudah bekerja dan kesalahan tidak fatal serta mau kembalikan, bisa dimaafkan. Tapi kalau sudah fatal, mau tidak mau, perlu penindakan. Itu memilih dan memilah, bukan tebang pilih.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Semua perkara korupsi di Meranti murni hasil penyelidikan dan penyidikan Cabjari Bengkalis di Selatpanjang, bukan limpahan dari Tipikor Polres. Hal ini, sebut Zainur, tak lepas dari dukungan penuh masyarakat. Termasuk pula informasi adanya dugaan penyimpangan korupsi, sebagian didapatnya dari masyarakat langsung. Informasi itu diperolehnya kadang hanya modal ngumpul atau duduk berbincang di kedai kopi. Dengan hasil penyidikan, dukungan informasi masyarakat, Zainur merasa yakin satu perkara korupsi bisa diteruskan hingga sulit ditangkis. Cara pengungkapan seperti itu diakuinya juga berdasarkan pengalaman saat mengurus perkara korupsi di Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang dan Daik Lingga. Bertugas sebagai Kasi Pidsus di Daik Lingga, ia mengurus 5 perkara korupsi seorang diri. Terlebih di Tanjung Pinang, menjabat Kasi Penyidikan (2004-2011), dalam setahun ia bersama Kasi Penuntutan bisa mengurus sampai 13 perkara korupsi yang akhirnya Kejari Tanjung Pinang diganjar dapat Piala Citra langsung dari presiden atas prestasi pengungkapan kasus korupsi terbanyak di daerah pada tahun 2010. ‘’Mengurus tindak pidana korupsi itu bukan hanya pandai. Harus punya keberanian dan kemauan. Karena kita berhadapan dengan orang yang berinteligensi tinggi. Mereka rata-rata punya kemampuan, pengalaman sudah tinggi, punya sokongan dana, punya koneksi. Up date ilmu harus. Saya juga sering bertanya pada senior, pada Kajari, Kajati. Kalau dipikir-pikir, di Meranti ini, tempat EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Kita saling dukung dan melakukan kesepahaman. Kita tidak muluk-muluk. Belum pernah perkara yang P18 atau P19. Itu pentingnya komunikasi.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

sidang jauh, biaya kecil. Kalau tidak ada kemauan, keberanian, susah. Saya tidak bisa bekerja sendiri. Harus disokong anggota dan dukungan penuh Kajari dan Kajati,’’ kata pria kelahiran Bagansiapi-api 17 Juli 1978 ini. Bagaimana ia menghadapi tekanan untuk membungkam kasus yang diurusnya baik di internal lembaga kejaksaan sendiri? Zainur terus terang mengatakan, tekanan itu memang beberapa kali dialaminya. Baik melalui telepon, pesan berantai atau bicara langsung. Strateginya untuk menghadapi hal itu dengan meyakinkan bahwa perkara itu benar-benar bermasalah dan patut diteruskan untuk diadili. ‘’Alhamdulillah, selama ini bisa saya yakinkan. Kadang karena belum mengerti alurnya. Dari dulu, perkara yang saya naikkan, sudah seyakin-yakinnya benar-benar bermasalah. Putusan hakim pun, selama ini cukup

Bersama Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir.

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

berkeadilan. Tidak mengada-ada atau mencari-cari kesalahan sehingga semua orang bisa mengerti. Saya tidak ingin menzalimi orang, apalagi ini kampung saya sendiri,’’ ungkapnya. Apakah jumlah personel dan anggaran terbatas menjadi penghalang untuk menindak penyimpangan keuangan negara lainnya di Meranti? Zainur meyakinkan, ia takkan berhenti dan puas atas kasus yang ada saat ini, tapi ingin lebih lagi. Bukan untuk prestise, tapi untuk kemajuan pembangunan Meranti juga. ‘’Malah saya berkeinginan melakukan tangkap tangan. Tapi kan tidak mungkin. Kita tidak punya peralatan seperti KPK,’’ ujarnya. Soal harmonisasi dengan lembaga penegak hukum lain di Meranti seperti Polres, Pengadilan dan Lapas, termasuk Pemkab sendiri, diakuinya tak ada kendala. ‘’Kita saling dukung dan melakukan kesepahaman. Kita tidak muluk-muluk. Belum pernah perkara yang P18 atau P19. Itu pentingnya komunikasi,’’ kata Zainur. Kapolres Meranti, AKBP Zahwani Pandra Arsyad SH MSi didampingi Kasat Reskrim, AKP Antoni L Gaol SH MH juga menyatakan hubungan yang harmonis itu. Mantan Abang Jakarta ini menyebut istilah Crime Justice System (CJS) atau kolaborasi penegakan hukum dalam menciptakan masyarakat yang taat dan sadar hukum. ‘’Terus terang penyidik kita juga terbatas sebagaimana halnya jaksa yang juga kurang. Tapi koordinasi kita cukup baik. Setiap kasus yang diajukan, selalu berkoordinasi dan diberi petunjuk sebelum berkas diserahkan. Kita selalu gelar EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

daerah pemekaran baru. Tingkat kesadaran hukumnya juga masih rendah. Tugas kita bersama juga untuk melakukan penyadaran. Makanya porporsional. Apalagi kita juga banyak mengurus kasus kebakaran lahan dan hutan yang dapat perhatian langsung dari presiden,’’ ucapnya.

Senior, Menyimpang, Hajar Saja! Bagaimana sikap Pemkab terutama Bupati Kepulauan Meranti terhadap gencarnya penegakan hukum kasus korupsi? Bupati Irwan Nasir buka-bukaan soal dugaan penyimpangan kegiatan yang mungkin dilakukan oknum pejabat maupun rekanan. Menurutnya, itu tak terlepas dari euforia daerah pemekaran baru, dimana anggaran daerah tiba-tiba meningkat. Kini, APBD Meranti mencapai Rp1,6 Triliun. ‘’Kabupaten baru, ada shock culture. Dulu kewenangan kecil, sekarang besar. Dulu mengelola anggaran kecil, sekarang besar. Pada awal berdiri, suasananya sedikit semrawut. SDM yang awalnya di kantor lurah, camat, tiba-tiba jadi pejabat. Sumber daya manusia belum siap. Ditambah lagi beroperasionalnya organisasi pemerintah melibatkan semua pihak baik swasta maupun masyarakat. Dulunya tukang beca, pedagang sayur, pengangguran, kemudian jadi kontraktor. Lalu muncul semangat. Karena putra daerah, dia merasa bisa mengambil uang daerah sebanyakEDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Dulunya tukang beca, pedagang sayur, pengangguran, kemudian jadi kontraktor. Lalu muncul semangat. Karena putra daerah, dia merasa bisa mengambil uang daerah sebanyak-banyaknya. Inilah euforia yang kemudian muncullah penyimpanganpenyimpangan.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

perkara,’’ terang Zahwani. Untuk penanggulangan korupsi, diakui Zahwani belum ada yang diserahkan ke Cabjari Selatpanjang. Satu perkara yang sedang berjalan yaitu kasus peningkatan jalan di Tanjung Mayat dengan nilai pagu Rp1,4 miliar. Polres sudah mengirim surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (SPDP) ke Cabjari Bengkalis di Selatpanjang. ‘’Ya memang kendala kami, Meranti ini kan daerah pulau. Untuk menjangkau lokasi perkara cukup sulit. Kami juga kesulitan mendatangkan ahli teknis. Seharusnya berkas sudah maju, sedikit terlambatlah. Tipikor kita mulai jalan Januari 2014 ini. Sebab Kasatreskrimsus baru masuk Oktober 2013. Personel kita juga kurang sebanyak 198 orang dengan penduduk sekitar 240 ribu orang. Idealnya Polres itu 700 personel atau minimal 50 persenlah. Tapi kita tetap berupaya maksimal,’’ ucapnya. Zahwani memastikan, Polres mendukung penuh upaya hukum yang dilakukan Cabjari. Untuk pengawalan, jika secara resmi surat permintaan diajukan, ia akan sesegera mungkin memprosesnya. ‘’Kita sering melakukan pengawalan sidang, hingga ke Bengkalis,’’ ujarnya. Ia menilai tingkat kesadaran hukum masyarakat Meranti masih rendah. Karenanya, dalam mengurus perkara, terutama pidana umum, ia lebih mengedepankan proporsional yang artinya tidak mesti semua perkara diperkarakan. Melalui CJS pula dilakukan upaya penyadaran hukum, Polres, Cabjari, Pengadilan, hingga Pemkab sendiri. ‘’Kalau diperkarakan, banyak persoalan yang bisa dikenakan pasal. Meranti ini kan EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Dulu sulit mengkoordinir kontraktor lokal. Kalau tidak dapat, ribut. Sekarang sudah ditahan, mereka mulai surut, walau masih ada juga nekat. Begitu juga pejabat-pejabat. Saya pikir beberapa waktu ke depan masih perlu juga diberikan, katakanlah edukasi.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

banyaknya. Inilah euforia yang kemudian muncullah penyimpangan-penyimpangan,’’ ungkap Irwan. Ia mengakui, sejak gencarnya penegakan hukum korupsi, indikasi penyimpangan jauh menurun. Baik pejabat, kontraktor sudah mulai berhati-hati dan taat aturan. Walau tetap masih ada yang nekat dan membandel, Irwan malah minta Cabjari untuk menindaknya. ‘’Dulu sulit mengkoordinir kontraktor lokal. Kalau tidak dapat, ribut. Sekarang sudah ditahan, mereka mulai surut, walau masih ada juga nekat. Begitu juga pejabatpejabat. Saya pikir beberapa waktu ke depan masih perlu juga diberikan, katakanlah edukasi. Karena untuk pencegahan ternyata perlu juga diberi shock therapy. Ada penindakan beberapa kasus, oknum, pencegahan agak mudah. Ada efek jera di situ. Kalau yang mudamuda, kalau bisa dibina, diingatkan. Karena kadang mereka ditekan, karena ketidaktahuan. Tapi yang seniorsenior, menyimpang juga, hajar saja,’’ kata mantan Kabag Keuangan Pemprov Riau ini. Irwan berharap, status Cabjari ditingkatkan menjadi Kejari Meranti. Bukti dukungannya, Pemkab menyiapkan lahan kosong di kawasan yang akan berkembang, Lubuk namanya. ‘’Kita sudah siapkan sepuluh hektare lebih untuk beberapa instansi, termasuk Cabjari. Kita sudah usulkan statusnya dinaikkan sejak 2012 lalu. Baru Polres yang disetujui ditingkatkan dari Polsek Tebing Tinggi dulunya,’’ tuturnya.

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Tantangan di Inhil TK Adhyaksa, Selatpanjang. RIAU POS

Daerah bergeografis jauh dan berpulau bukan hanya Kabupaten Meranti. Salah satu daerah di Riau yang juga sulit dijangkau adalah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Walau bisa ditempuh jalan darat dari Pekanbaru sekitar 8 jam perjalanan, beberapa kecamatan harus ditempuh menggunakan transportasi laut. Kejari Inhil juga mengutarakan tantangan dalam penegakan hukum, terutama perkara korupsi, sebab mesti bolak-balik ke Pekanbaru untuk persidangan. Kasi Pidsus Kejari, Wiliyanson SH, mencontohkan perkara dugaan korupsi dana Gapoktan Inhil yang merugikan negara sekitar Rp100 juta. Untuk mendatangkan 5 orang saksi saja cukup kesulitan. Sebab, tempat tinggal saksi di Kuala Selat yang berjarak 4 jam dari Tembilahan menggunakan kapal. Belum lagi membawa saksi dan tersangka menuju Pekanbaru, perlu ekstra waktu, tenaga dan biaya. Ditambah lagi, sidang EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

yang kerap diundur dari jadwal, bahkan ditunda. ‘’Gapoktan ini sudah 13 sidang bolak-balik. 24 Juli lalu ditunda, hakimnya tidak ada. Kita kerepotan jadinya. Sementara kasus lain di Tembilahan terbengkalai menunggu proses. Kalau sidang Tipikornya bisa di Tembilahan kan bisa lebih banyak waktu dan perkara yang bisa ditangani,’’ ucapnya. Menurut Humas PN Pekanbaru yang juga hakim Tipikor, JPL Tobing, penundaan persidangan beberapa kali memang terjadi, namun itu bukanlah karena jauhnya letak kasus. Tapi lebih pada saksi yang kadang tak dihadirkan. ‘’Penundaan sidang ada sesuai dengan jadwalnya. Ini juga sesuai keterangan saksi, tidak bisa satu dua kali sidang. Jadi diundurkan. Namun ini tetap sesuai waktu yang diberikan. Kami memanfaatkan penahanan yang ada, tidak pernah lewat,’’ paparnya. Proses terhadap satu perkara korupsi, tergantung pada besar atau kecilnya kasus. Kasus bisa cepat diputus jika saksi yang diajukan sedikit. Namun bisa pula lama jika harus menghadirkan saksi yang banyak. ‘’Sesuai asas peradilan cepat, biaya murah dan efisien. Kita juga harus perhatikan manajemen perkara. Kalau saksi banyak, bisa dua kali dalam sepekan. Tugas menghadirkan saksi dan terdakwa adalah tugas jaksa,’’ terangnya. Soal letak pengadilan tindak pidana korupsi, Tobing menyebutkan sesuai ketentuan mesti berada di ibukota provinsi. (amzar)

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Tak Ada Beda, Korupsi Pribadi atau Korporasi DI PUNDAK KORPS ADYAKSA, PENANGGULANGAN KORUPSI DARI KOTA HINGGA KE UJUNG DAERAH DIBEBANKAN.TAK PEDULI PELAKUNYA INDIVIDU, PENGUASA ATAU KORPORASI, TETAP SERIUS DIATASI.

‘’Semua dapat prioritas yang sama. Apabila dengan jelas dan tegas ditemukan bukti-bukti yang mengarah pada perbuatan dan tindakan korup serta merugikan keuangan negara. Kejaksaan akan berupaya menindaklanjutinya, tanpa ada toleransi dan mediasi,’’ kata Kepala Kejaksaan Tinggi Riau, Setia Untung Arimuladi SH MHum.

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Menurutnya, kejaksaan telah menyusun dan menetapkan rencana aksi pencegahan korupsi periode 2011-2014. Diakuinya, penanggulangan perkara tindak pidana korupsi di Kejaksaan Tinggi Riau mengalami peningkatan, baik dari segi jumlah perkara maupun jumlah penyelamatan keuangan negara, baik dalam tahap penyidikan maupun penuntutan. Kurun waktu Januari 2013 sampai Juli 2014 telah dilaksanakan eksekusi pidana badan sebanyak 14 (empat belas) terpidana. Penyidikan yang dilakukan oleh kejaksaan, kata Kajati, cukup banyak menghasilkan perkara yang disidik sendiri. ‘’Kami tidak perlu saling menilai siapa yang memiliki peran penting dalam pemberantasan dan pencegahan korupsi. Karena yang terpenting adalah bagaimana fungsi dari tugas dan kewenangan antara instansi tersebut dapat saling bekerjasama dengan baik, profesional dan proporsional,’’ ungkapnya. ‘’Bagi jajaran yang berprestasi, pimpinan selalu memberi apresiasi di antaranya mempromosikan mereka yang berhasil menjalankan tugas. Selain itu, Kejaksaan Agung melalui penilaian yang dilakukan oleh Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan setiap tahun memberi penghargaan “Sidakarya” bagi Kejaksaan Tinggi, Kejaksaan Negeri dan jaksa yang berprestasi,‘’ katanya. Tolok ukurnya adalah proses penanggulangan perkara dan hubungan jaksa dengan masyarakat. Menurutnya, anggaran penuntutan di tiap Kejari di Indonesia hanya disediakan untuk 3 (tiga) perkara setahun, yang dipergunakan untuk membiayai EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Salah satu persidangan korupsi. RIAU POS

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

pelimpahkan berkas, proses sidang, mendatangkan saksi, ahli sampai eksekusi. ‘’Karenanya dapat kita bayangkan betapa besar anggaran yang harus dikeluarkan hanya untuk penyelesaian satu perkara melebihi anggaran yang disediakan,’’ katanya. (amzar)

Jauhi Korupsi atau Berhenti! PEMERINTAH DAERAH BERSITEGAS PADA APARATNYA, JAUHI KORUPSI ATAU BERHENTI! APALAGI BAGI PEJABAT SENIOR DI WILAYAH PEMEKARAN YANG RAWAN PENYELEWENGAN

G

UBERNUR Riau, Annas Maamun, mengingatkan seluruh pejabat di Riau agar menghindari sifat koruptif dalam melayani masyarakat. Jika tidak, siap-siap berhadapan dengan hukum. ’’Sebenarnya, itu kan kadang-kadang tergantung kesadaran kita masing-masing. Maunya kita kan, semuanya (pejabat, red) bagus-bagus,” tutur Gubri yang menegaskan takkan mentolerir jajarannya yang terindikasi korupsi. Khusus untuk pejabat di lingkungan Pemprov Riau, Gubri akan berupaya mengawasinya. ’’Harus dihindari EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

korupsi. Kalau tidak bisa, kita pindahkan. Kalau tak sanggup, berhenti. Biar orang lain yang masuk. Kalau saya itu saja,” tegasnya.

Rawan karena Berkuasa dan Kaya ANNAS MAAMUN Gubernur Riau

arus dihindari korupsi. Kalau tidak bisa, kita pindahkan. Kalau tak sanggup, berhenti. Biar orang lain yang masuk. Kalau saya itu saja.

Menurut Bupati Meranti, Irwan Nasir, tata kelola pemerinah harus makin transparan. Ia menilai, masyarakat Meranti mengalami gegar budaya karena kabupaten baru yang mengelola uang banyak dengan kekuasaan luas pula. Dilema ini menimbulkan masalah. ‘’Masalah dalam arti, semua ingin cepat, ingin gampang, ingin senang, ingin uang banyak. Kalau tidak dapat, ribut. Itu terjadi 2-3 tahun ini. Untuk meredam itu memang sulit. Kalau kita keras, dukungan politik turun, demonstrasi, stabilitas bisa terganggu. Akhirnya memang hati-hati. Alhamdulillah kerja sama kepolisian, kejaksaan. Ada pejabat kita yang ditahan, kontraktor yang ditahan, sehingga akhirnya makin berjalan baik,’’ kata Irwan. Irwan berusaha merekrut tenaga-tenaga muda yang profesional. Ia meyakini, pegawai muda pintar dan energik. Cuma jam terbang kurang. Sebaliknya, pegawai lama susah diatur. ‘’Yang senior ibarat buluh, tidak bisa lagi dibentuk. Ini perlu ditindak kalau menyimpang. Yang senior, berumur, perlu penindakan. Tapi yang mudamuda, pegawai baru berpotensi, perlu arahan pencegahan, pembinaan, karena jam terbang kurang. Masih perlu belajar. Mohon maaf, beberapa oknum kontraktor di sini brutal. Bisa mengancam pimpro, PPTK,’’ terangnya. EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Salah satu persidangan kasus korupsi di PN Pekanbaru. RIAUONE.COM

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Diakui Irwan, tersebab penindakan hukum itu banyak PNS yang menolak menjadi penanggung jawab kegiatan sehingga serapan APBD rendah. Menyiasati hal itu, dorongan dukungan dan pelatihan tetap diberikan dengan penegasan tetap bekerja di jalur hukum. Kalaupun satu kegiatan tidak memungkinkan dan diyakini melanggar ketentuan, ia memberi kelonggaran untuk ditunda. ‘’Kita juga berkordinasi dengan kejaksaan, kepolisian. Barangkali kegiatan tertentu yang belum memiliki tenaga yang cakap supaya itu bisa ditoleransi,’’ akunya. Menurutnya, penegakan hukum juga perlu bagi orang yang punya akses tertentu, punya pengaruh kuat untuk menekan pemerintah. Kejaksaan diharapkan bisa menyorot hal itu. (amzar)

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

PN Pekanbaru. Jumlah hakimnya masih memadai untuk mengatasi perkara korupsi. RRI.CO.ID

Dibabat, Korupsi Malah Meningkat PENGADILAN TINDAK PIDANA KORUPSI DI PEKANBARU TERUS MEMBABAT PERKARA RASUAH, TERMASUK DARI DAERAH. FAKTA LAIN, TERJADI PENINGKATAN PENANGGULANGAN KASUS KORUPSI EMPAT TAHUN TERAKHIR INI.

M

ENARIKNYA, kasus yang menonjol adalah penyelewengan dalam hal pengadaan barang dan jasa. ‘’Ikuti saja prosesnya, patuhi dan pahami aturannya, seperti Peraturan Presiden Nomor 27/ 2013 tentang Pengadaan Barang dan Jasa. Jika dicermati dan dipahami proses lelangnya, itu tidak ada masalah,’’ kata Humas PN Pekanbaru yang juga hakim Tipikor, JPL Tobing. Untuk menanggulangi seluruh perkara korupsi, Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru saat ini total memiliki 10 orang hakim. Rinciannya 6 orang hakim karir, termasuk di dalamnya EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

Ketua dan Wakil Ketua PN Pekanbaru dan 4 orang hakim ad hoc. ‘’Masih bisa efektif,’’ ucapnya. Meski ia menilai cukup, namun dalam beberapa pelaksanaan, sidang harus digelar hingga malam hari. ‘’Karena penanganan perkara mengharuskan begitu. Kalau tidak sampai malam, malah terlambat nanti,’’ kata Tobing. ‘’Kita mengawasi diri sendiri. Selain itu Tuhan juga mengawasi kita. Keluarga mengawasi kita. Wajah anak istri selalu terbayang,’’ tambahnya. Diakuinya pula, hakim saat ini sudah diberi kesejahteraan yang layak. Rahman Silaen, hakim ad hoc Pengadilan Tipikor pada Pengadilan Negeri Pekanbaru yang menjadi majelis hakim dalam sidang dugaan suap PON XVIII hasil tangkap tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) REALITA.NET

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Kita mengawasi diri sendiri. Selain itu Tuhan juga mengawasi kita. Keluarga mengawasi kita. Wajah anak istri selalu terbayang.

GULUNG RASUAH LAPUT KE UJUNG DAERAH

menambahkan, pihaknya selalu menganggap setiap kasus diperhatikan dan diperlakukan sama, besar maupun kecil. ‘’Kalau tekanan datang, tidak sih. JPL TOBING Walaupun misalnya kasus yang Humas PN Pekanbaru, Hakim Tipikor. disidangkan adalah kasus KPK yang memang menarik perhatian masyarakat, tidak sampai mempengaruhi persidangan,’’ sebutnya. Sedangkan untuk data kasus korupsi yang diurus Pengadilan Tipikor Pekanbaru, dikemukakan panitera muda Tipikor Pengadilan Negeri (PN) Pekanbaru, Hasan Basri, terjadi peningkatan empat tahun terakhir. Pada 2011, ada 20 perkara korupsi. Ini meningkat setahun kemudian menjadi 48 perkara. Pada 2013 angka itu meningkat lagi jadi 67 perkara dengan total kerugian negara antara Rp6 miliar sampai Rp7 miliar. Sementara untuk 2014, hingga Agustus saja, sudah 47 perkara yang disidangkan. ‘’27 berkas sudah diputus dan 13 berkas saat ini dalam proses banding,’’ kata Hasan Basri. (amzar)

EDISI 083/TAHUN II 4 - 10 SEPTEMBER 2014


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

DAERAH DAERAH ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

KEHIDUPAN MASYARAKAT PETALANGAN

IKAN SUSAH,

PINDAH KE LEBAH MASYARAKAT SUKU PETALANGAN DI KABUPATEN PELALAWAN, RIAU TERUS BERJUANG MEMEPERTAHANKAN ALAM DEMI KEHIDUPAN DALAM BINGKAI KEARIFAN LOKAL. MADU YANG ‘MENETES’ DARI DAHAN SIALANG DAN IKAN-IKAN DI SUNGAI NILO, MENJADI SUMBER UTAMA BERTAHAN HIDUP. MENGAPA? EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

PANEN: Masyarakat melihat hasil panen madu lebah dari batang sialang di Sungai Nilo, Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan. ERWANSANI FOR MAJALAHRIAUPOS.CO

S

ELA ELASSA (26/8/2014) sekitar pukul 10.45 WIB, perjalanan dilakukan menyusuri kawasan Petalangan. Ketika cuaca cukup cerah dan sinar matahari yang menyerang pagi terasa menyengat kulit pagi menjelang siang itu, memaksa para nelayan yang biasa hilir mudik di Sungai Nilo, Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan, menepi. Hanya beberapa nelayan yang masih sibuk mengeluarkan air dari lambung perahu mereka. Untung saja, ketika bergeser ke jembatan milik salah satu perusahaan yang dibangun sepanjang 25 meter masih bisa menemukan sejumlah nelayan yang tengah sibuk EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

Sekarang orang tak menjaring, mancing dan merawai ikan do, sebab kurang kono (kena, red). Air sungai surut jauh. Makonyo (makanya, red) banyak perahu betambat tali sekarang.

berak-tivitas. Ternyata, para nelayan ini sengaja bergeser ke bawah jembatan itu untuk berteduh dari teriknya matahari. Tak banyak informasi yang bisa didapat di lokasi ini selain keluhan mengenai minimnya hasil tangkapan. Tak lama berselang, perjalanan dilanjutkan menuju hulu sungai untuk melihat hamparan hutan sialang. Bersama empat warga tempatan, perjalanan dimulai untuk melihat aktivitas pengambilan madu sialang yang membuat penasaran. Menggunakan perahu bermesin, berbagai peralatan sudah disiapkan. Setidaknya ada tiga goni pakaian dalam perahu itu bersama lima jerigen berkapasitas 45 liter dan dua ember hitam berukuran besar. Jerigen dan ember ini akan dipakai untuk proses pengambi-lan madu sialang. Dalam perjalanan menuju sialang, Ujang salah seorang warga yang ada dalam rombongan mengatakan, saat ini para nelayan tidak bisa menangkap ikan dengan maksimal menggunakan jaring, pancing atau lainnya karena air sungai surut sangat jauh. ‘’Sekarang orang tak menjaring, mancing dan merawai ikan do, sebab kurang kono (kena, red). Air sungai surut jauh. Makonyo (makanya, red) banyak perahu betambat tali sekarang,’’ kata Ujang sambil memindahkan karung yang semula di lambung perahu ke belakang dibantu anaknya, Rifki. Ujang menjelaskan, tiga karung yang dibawanya itu berisikan pakaian untuk perlengkapan mengambil madu sialang. ‘’Ini baju untuk dipakai mengambil madu,’’ jelas EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

Ujang. Di hutan Sialang, Ujang dan anak sulungnya Rifki (13), nantinya akan menurunkan madu sialang milik Dihun. Ujang sendiri sudah sangat dikenal warga setempat sebagai pengambil madu sialang di Desa Kesuma. Bahkan beberapa warga pemilik batang sialang memakai jasanya untuk menurunkan madu berton-ton setiap bulannya. Dalam perjalan di Sungai Nilo, nyali sedikit diuji karena perahu yang seharusnya untuk tiga orang sekarang berisi empat orang. Jarak permukaan air dengan bagian atas perahu hanya sekitar 10 Cm. Perjalanan melawan arus Sungai Nilo yang deras dengan medan berliku sempat menyulitkan Rifki mengemudikan perahu. Apalagi semakin ke hulu sungai semakin menyempit akibat rimbunnya daun rasau dan banyaknya pancang empang nelayan yang terbuat dari kayu. ‘’Hati-hati tangan Pak,’ kata Ujang mengingatkan ketika perahu melintas di celah kayu empangan nelayan. Perahu yang dikemudikan Rifki beberapa kali kandas karena dangkalnya air. Untung saja, medan berat itu bisa ditaklukkan hingga akhirnya tiba di hutan Sialang yang dituju. Mengejutkan, ternyata hutannya sangat lebat. Pohonpohon sialang terlihat penuh dengan sarang lebah. Setiap pohonnya lebah bisa membuat sarang berkisar 30-60 sarang. ‘’Untuk yang satu pohon ini saja sarangnya saya hitung sudah mencapai 31. Insya Allah dalam waktu dekat kami akan mengambil madunya. Itu, lihat ada lebah baru EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

DIHUN Warga Petalangan

Itu kalau ratarata satu pohon Sialang mencapai 20-30 sarang. Tapi kadang kala ada melawas. Macam sawit juga ada masa treknya.

.

bersarang,’’ ujar Dihun, warga lainnya yang ikut dalam rombongan sambil menunjuk kerumunan lebah yang bahkan juga bersarang di salah satu dahan pohon cempedak hutan. Menurut pengakuan warga, setiap kali pengambilan, madu yang didapat mencapai 200-250 Kg. ‘’Itu untuk per batangnya,’’ tambah Dihun. Makanya, dengan enam pohon Sialang dimilikinya, Dihun per bulannya bisa mendapatkan madu lebah Sialang mencapai 1.200 Kg atau 1,2 ton. Untuk ukuran botol kecil setengah kilogram, madu sialang biasanya dijual seharga Rp30 ribu. Sedangkan botol besar sampai Rp120 ribu. ‘’Itu kalau rata-rata satu pohon Sialang mencapai 2030 sarang. Tapi kadang kala ada melawas. Macam sawit juga ada masa treknya,’’ ucap Dihun. Untuk jarak tunggu pengambilan, tambah Dihun, ratarata 44 hari ke depan terhitung sejak lebah mulai hinggap. Jika tidak, maka saat panen tak akan mendapatkan banyak madu. Atas dasar hitungan itulah, setiap bulannya dalam satu batang sialang hanya bisa diambil lima atau enam sarang lebah, sebab lebah-lebah tersebut tak serentak datang atau bersarangnya. Demikian pula, untuk satu sarang lebah sialang hanya maksimal tiga atau empat kali bisa diambil. Madu yang pertama diambil diberi nama madu ampai obo. Madu kedua, namanya madu lebah bungo jagung, dan madu pengabilan ketiga diberi nama madu bungo padi. EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

Ujang (baju abu-abu) bersama rombongan pimpinan PT Arara Abadi saat menyusuri Sungai Nilo untuk menuju hutan sialang, Desa Kesuma, Kecamatan Pangkalan Kuras. ERWANSANI FOR MAJALAHRIAUPOS.CO

‘’Terkadang yang keempat ada juga, tapi diberi nama madu lebah campak uman,’’ terang Dihun. Dalam hal pengambilan, ada beberapa cara yang dipakai. Ada dengan cara tradisional dan ada pula yang sudah modern. Itu pula yang melatarbelakangi pengambilan madu lebah sialang saat ini tak lagi dilakukan malam hari. ‘’Itu pun sehari paling banyak kita hanya mengambil lima enam sarang. Kisaran dapat madunya hanya berkisar 200-250 kilogram atau hanya lima jerigen,’’ urai pria sembilan anak ini. Dengan beralih pengambilan pada siang hari, Dihun EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

Habis mengambil satu sarang atau dua sarang biasanya langsung menyiram badan dengan air dari ember yang dibawa ini, atau terjun ke sungai membasahkan baju dan celana.

mengaku lebih mudah karena tidak perlu sepenuhnya menjalankan pantangan dan tradisi yang sudah turun temurun. ‘’Kalau mengambilnya malam, madu pertama harus dicampakkan ke semak belukar. Itu adatnya berbagi. Itu sudah tradisi dari dulu-dulu,’’ jelasnya. Namun demikian, pengambilan madu lebah pada siang hari tetap saja bersyarat. Tujuannya, agar lebah tetap di pohon dan tak lari setelah diambil madunya. Caranya, tak menurunkan seluruh sambang (sarang lebah). Dengan begitu, lebah tak lari dan tetap bersarang di dahan kayu tersebut. Jika diambil semuanya, lebah bisa marah dan tak lagi bersarang di tempat itu. Hanya saja mengambil madu sialang pada siang hari baju dan celana harus lima sampai tujuh lapis. Begitu juga kaus kaki dan sarung tangan agar tak ditembus sengat lebah. ‘’Habis mengambil satu sarang atau dua sarang biasanya langsung menyiram badan dengan air dari ember yang dibawa ini, atau terjun ke sungai membasahkan baju dan celana,’’ timpal Ujang pula. Lalu berapa penghasilan dari usaha ini? Ujang yang menjadikan jasa pengambilan madu lebah sialang pekerjaan rutin per tiga bulan dan mengisi kekosongan dengan menangkap ikan di Sungai Nilo mengaku setiap kali panen dia memperoleh penghasilan Rp2 juta hingga Rp4 juta. ‘’Paling tidak 2-4 juta masuklah. Itu untuk sekali panen,’’ jelasnya. Atas dasar besarnya potensi madu sialang ini, menjaga hutan di sepanjang Sungai Nilo benar-benar EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

Pohon sialang tempat bersarangnya lebah. DILLAFAA.BLOGSPOT.COM

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

menjadi perhatian serius setiap warga Suku Petalangan. Dihun sendiri merupakan keturunan keempat yang diberi amanan menjaga pohon sialang dan hutan di sepanjang Sungai Nilo. ‘’Ini yang kami punya sekarang, makanya sama-sama semua keturunan dari tiga batin untuk terus menjaga batang sialang ini. Sebab inilah peninggalan nenek moyang kita yang bertahan hingga saat ini,’’ papar Dihun dalam dialek tempatan. Untuk tugas menjaga kearifan lokal agar tidak pupusnya keberadaan batang sialang di sepanjang Sungai Nilo, masing-masing Suku Petalangan wajib menjaga dengan pembagian tugas yang jelas. Pohon sialang yang berasal dari pohon cempedak air dijaga anak kemenakan Batin Munti Rajo, pohon makaluang dijaga anak kemenakan Batin Itam, selanjutnya pohon kayu sulur batang dijaga anak kemenakan Batin Pematan. Sedangkan untuk jenis kayu lainnya yang juga menjadi tempat hinggapnya lebah sialang, seperti pohon kempas, pulai, kedondong, kayu batu, tak ada ketentuan adat sehingga menjadi tanggung jawab ketiga batin yang ada. ‘’Tetapi bisa saja dimiliki orang lain atau masingmasing batin lainnya. Tapi untuk pohon sialang tak boleh beralih hak milik atau tak bisa dikuasai orang lain,’’ jelas Dihun. Lalu, bagaimana sikap perusahaan PT Arara Abadi Sinarmas Forestry, mengingat Suku Petalangan ini berada dalam kawasan perusahaan? EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


DAERAH ○

General Manager (GM) Public Affair PT Arara Abadi Sinarmas Forestry Herwansyah mengatakan, keberadaan masyarakat Petalangan diakui pihak perusahaan dan hakhak mereka diberikan. Pengakuan itu antara lain dengan diakuinya keberadaan hutan adat dan juga pemukiman bagi masyarakat Suku Petalangan di empat desa, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan. Agar hutan adat dan kehidupannya tetap terjaga, pihak PT Arara Abadi sejak 2010 lalu telah membuat kesepakatan bersama. Salah satu poinnya melepas hutan adat atau dinamakan hutan untuk kehidupan seluas 290 hektare di sepanjang Sungai Nilo dan beberapa areal hutan berdekatan HTI perusahaan tersebut. Ini khusus untuk warga empat desa. Dari hutan untuk kehidupan ini, diberi ruang bagi masyarakat mengambil isi alamnya dan juga pengembangan perkebunan masyarakat. ‘’Dari hutan kehidupan inilah kami menilai kearifan lokal tetap terjaga. Makanya kami terus memberikan dukungan pengembangan,’’ jelas anak jati asli Pulau an ssani) ani) Bengkalis ini. (erw erwan

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

NASIONAL ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

BARA API BBM SUBSIDI KEMENANGAN TAK SELAMANYA MANIS, KEKUASAAN TAK SELAMANYA MULUS. JOKOWI-JK MEMULAI PEMERINTAHANNYA DENGAN KEBIJAKAN BAK PENUH BARA API. MESKI PANAS, HARUS DIGENGGAM. EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

ANTARA.COM

K

EBIJAKAN menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) adalah program yang panas seperti minyak dengan kobaran api sebab selalu memberi dampak buruk pada kehidupan rakyat. Itu juga telah membuka wacana protes rakyat di jalan-jalan dan debat di panggung politik. Berbekal janji kampanye menyejahterakan rakyat kecil, Jokowi-JK tampaknya harus mengambil kebijakan ini. Kini Jokowi sudah mulai berkoar —mungkin dengan tujuan agar rakyat tak terlalu terkejut— akan menghilangkan atau menghapus subsidi BBM dalam empat tahun ke depan secara bertahap alias menaikkan harga BBM. Agaknya Jokowi sudah menilai dan menimbangnimbang besarnya beban defisit APBN 2015. ‘’Itu memang

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

Kebijakan yang nggak populer itu ada yang pro ada yang kontra. Buat saya, misalnya itu kita putuskan tidak populer itu resiko.

jalan satu-satunya di situ. Ya kamu harus ngerti dong, subsidi BBM gede banget loh,’’ kata Jokowi pada 30 Agustus 2014. Ia memperkirakan kenaikan akan terjadi pada angka Rp500 sampai Rp3.000. ‘’Masih dikalkulasi. Tapi yang jelas kita harus memulai mengalihkan subsidi pada yang dibakar-bakar, kenikmatan-kenikmatan, dialihkan pada usaha-usaha yang produktif,’’ ujarnya. Meski enggan menyebutkan soal jumlah ideal kenaikan, Jokowi menegaskan akan lebih didalami saat dirinya dilantik pada 20 Oktober 2014 nanti. Di sisi lain, ketika disinggung apakah keputusannya ini dianggap menabrak prinsip PDIP yang sudah langganan menolak menaikkan BBM, Jokowi menanggapi santai. Menurutnya, konflik itu wajar terjadi. ‘’Kebijakan yang nggak populer itu ada yang pro ada yang kontra. Buat saya, misalnya itu kita putuskan tidak populer itu resiko,’’ terangnya. Publik mugnkin masih ingat ketika Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, menolak kenaikan harga BBM, ketika SBY dan pemerintahannya mencari legitimasi politik di DPR Senayan. Mereka menolak, bahkan setiap SBY akan menaikkan harga BBM bersubsidi. Wakil Bendahara Umum Golkar, Bambang Soesatyo, menilai sikap PDIP tak konsisten yang mendesak pemerintahan SBY untuk menaikkan harga BBM. Ia menilai tujuannya agar PDIP tetap dalam nilai pencitraan dan simpati masyarakat di saat awal berkuasa. ‘’PDIP memaksa presiden sekarang menaikkan harga EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

BBM. PDIP jadikan rakyat komoditi dan tunggangan untuk pencitraan memuluskan kekuasaan yang mereka raih sekarang,’’ kata Bambang. Persoalan sikap PDIP soal BBM ini memantik kembali kenangan anggota Komisi III DPR RI itu yang menganggap PDIP menang pada Pemilu Legislatif 2014 karena berhasil menaikkan isu harga BBM dengan sikap pro rakyat, yaitu menolak kenaikan harga BBM. Sikap Golkar ini agaknya didukung Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Menurut Wasekjen PKS, Fahri Hamzah, justru PKS sangat giat mengikuti langkah PDIP ketika menyuarakan menolak kenaikan harga BBM yang ditawarkan pemerintahan SBY. ‘’PDIP kan tradisinya menolak kenaikan harga BBM,’’ sindir Fahri. Menurutnya, pandangan PDIP dahulu mengenai BBM sangat cerdas. Untuk itu, PKS akan mengikuti cara pandang PDIP. ‘’Dapat presiden baru harusnya senang, malah susah,’’ katanya. Ketua DPP PDIP, Effendi Simbolon, memastikan tekad partainya yang akan menaikkan harga BBM saat pemerintahan Jokowi-JK. ‘’Kami mengoreksi pemerintahan baik pusat dan daerah berdasarkan panduan. Kami mengoreksi (secara) terukur. Kalau sekarang kami dianggap tidak konsisten, justru kami konsisten apa yang kami yakini berdasarkan pokok bahasannya,’’ ujar Effendi. Pokok bahasan yang dimaksud Effendi adalah memasukkan program-program Jokowi-JK yang dijanjikan saat berkampanye. Namun program itu kecil kemungkinan akan terwujud mengingat APBN yang disusun SBY-Boediono tak menampungnya. Ia menegaskan ini lebih berbahaya EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

INTERNET

Berarti Anda (Jokowi-JK) tidak commit dong. Ini kan harus masuk program-program andalan yang selama ini sudah dipilih oleh rakyat. Apa janji-janji Pak Jokowi kan harus masuk, harus diundangkan dalam APBN.

dibanding mereka tak menaikkan harga BBM jika memang nantinya itu disepakati. ‘’Berarti Anda (Jokowi-JK) tidak commit dong. Ini kan harus masuk program-program andalan yang selama ini sudah dipilih oleh rakyat. Apa janji-janji Pak Jokowi kan harus masuk, harus diundangkan dalam APBN. Ini yang kemudian kita akhiri konsekuensi logis dari itu kemudian dampaknya dianggap kami tidak konsisten saya kira tidak benar,’’ kata Effendi. Anggota Komisi XI dari Fraksi PDIP, Maruarar Sirait, tegas menolak. Justru masih banyak langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasi sempitnya ruang gerak RAPBN 2015 bagi pemerintahan Jokowi-JK tanpa harus mengotak-atik subsidi BBM. PDIP, lanjutnya, selama ini EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

menjadi partai yang menentang kenaikan harga BBM bersubsidi. Sebab itu, dirinya berkesungguhan untuk konsisten di setiap langkah yang sudah diambil. Sadar akan menjadi sasaran tembak di awal pemerintahan, Jokowi-JK dikabarkan mendesak SBY menaikkan harga BBM di akhir pemerintahannya sebagai kaitan tanggung jawab menjalankan APBN 2015 yang sudah dirancang SBY. SBY pun dengan lancar mengungkap harga BBM yang pas saat ini adalah Rp11.000. ‘’Boleh dikatakan ini adalah harga pasar (Rp11.000 per liter, red), harga keekonomian. Tapi kita tidak harus menjual harga sama dengan harga pasar,’’ tutur SBY. ‘’Bisa saja pemerintah menginginkan harga premium Rp9.000. Kalau daya beli rakyat meningkat lagi bisa Rp10.000,’’ lanjutnya. Lalu, mengapa SBY tak mau menaikkan harga BBM? SBY sendiri mengakui, banyak desakan dan penilaiannya dari berbagai pakar bahwa pemerintahannya telah membebani pemerintahan Jokowi-JK jika tidak menaikkan harga BBM. ‘’Tekanan ataupun desakan kepada pemerintah untuk menaikkan BBM, boleh dikata luar biasa. Paling tidak dari kalangan partai politik tertentu, dari media konvensional tertentu dan juga sejumlah pihak itu,’’ kata SBY. Pemerintah punya pengalaman saat hendak menaikkan harga BBM, pernah ditolak oleh DPR. Saat itu sejumlah fraksi menolak keras dengan pertimbangan kebijakan itu bakal mengerek inflasi dan memperbesar jumlah orang miskin. SBY mengaku heran mengapa di saat berakhirnya masa tugas sebagai presiden, malah didesak untuk EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

2005 ketika saya menaikkan harga BBM yang persentasenya begitu tinggi, sayakan tidak pernah mengatakan pemerintahan Ibu Megawati membebani pemerintahan saya. Tidak. Saya tahu pemerintahan Ibu Megawati memiliki tantangan tersendiri dan pemerintahan saya pun demikian.

menaikkan BBM. Kepastian tak ada kenaikan harga BBM hingga penghujung masa jabatan SBY juga dilontarkan Menko Perekonomian, Chairul Tanjung. ‘’Sampai 20 Oktober tahun ini tidak akan ada kenaikan BBM,’’ katanya. INTERNET Chairul beralasan, pemerintah memikirkan kesulitan rakyat. Pasalnya, saat ini saban 3 bulan masyarakat harus menanggung beban kenaikan tarif dasar listrik. Belum lagi kemungkinan kenaikan harga gas non-subsidi. ‘’Tidak lama lagi juga akan ada kenaikan elpiji 12 Kg,’’ katanya. Menurutnya, tiap pemerintah punya beban masingmasing. Ia minta jangan sampai beban yang seharusnya dilalui Jokowi malah dilimpahkan ke SBY. SBY sendiri, juga menolak jika dikatakan membebani pemerintahan Jokowi-JK. Ia kemudian mencontohkan saat menaikkan harga BBM pada 2005 mencapai 140 persen. ‘’2005 ketika saya menaikkan harga BBM yang persentasenya begitu tinggi, sayakan tidak pernah mengatakan pemerintahan Ibu Megawati membebani pemerintahan saya. Tidak. Saya tahu pemerintahan Ibu Megawati memiliki tantangan tersendiri dan pemerintahan saya pun demikian,’’ katanya. ‘’Kalau Pak Jusuf Kalla dengan Pak Jokowi berencana EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

menaikkan harga BBM saat beliau memerintah, tentu sudah dipikirkan baik-baik. Saya pada posisi setuju kalau itu tujuannya juga untuk kebaikan semua,’’ ungkapnya. Jauh hari sebelum Jokowi-JK bertindak, pengamat perminyakan, Kurtubi menilai rencana ini penuh dengan risiko dan dampak negatif. Salah satu dampaknya adalah jumlah orang miskin akan naik secara

Kantor Pertamina Pusat INTERNET

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

Soal subsidi BBM ini memang harus dipecahkan secara sistematis berjadwal dan harus ada konsesus. Ambil gampangnya hapus subsidi hari ini bisa tapi harga naik sampai Rp10.000 per liter.

drastis. Ia mengakui permasalahan subsidi BBM sudah berat di Indonesia. Perlu strategi yang paling aman dan punya dampak negatif paling sedikit pada masyarakat. ‘’Soal subsidi BBM ini memang harus dipecahkan secara sistematis berjadwal dan harus ada konsesus. Ambil gampangnya hapus subsidi hari ini bisa tapi harga naik sampai Rp10.000 per liter. Dampaknya harga barang dan jasa akan naik, daya beli masyarakat akan turun. Buruh akan demo besar-besaran minta kenaikan UMR. Jumlah orang miskin akan naik drastis. Subsidi hilang ini dampaknya bahaya,’’ ucap Kurtubi. Dampak kenaikan ini akan makin terasa karena pembangunan infrastruktur perlu waktu lama. Dana penghematan subsidi BBM takkan langsung dirasakan masyarakat dan belum akan meningkatkan perekonomian Indonesia. ‘’Padahal menghilangkan subsidi agar ada dana bisa dipakai untuk membangun infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Kalaupun itu infrastruktur butuh waktu lama. Sedangkan kalau BBM naik harga, barang naik, nggak nunggu sebulan,’’ tegasnya. Menurut Kurtubi, langkah yang paling tepat untuk pemerintahan mendatang adalah membangun infrastruktur gas sebagai energi alternatif. Jika energi alternatif telah tumbuh di Indonesia maka ketergantungan masyarakat terhadap BBM bisa dikurangi. Setelah itu pemerintah baru bisa menghapus subsidi BBM secara bertahap. ‘’Kalau harga BBM naik, dampaknya instan. Jokowi tinggal perintahkan PGN dan Pertamina EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


NASIONAL ○

untuk bangun SPBG,’’ tuturnya. Pakar ekonomi dari Universitas Atmajaya, A Prasetyantoko, menilai pemerintahan Jokowi-JK akan mewarisi beban yang sangat berat yang tampak dari postur APBN 2015. ‘’Dalam kondisi seperti itu, tidak ada pilihan lain bagi Jokowi-JK kecuali menaikkan harga BBM,’’ ujarnya. Dukungan juga datang dari Direktur Eksekutif Pusaka Trisakti, Fahmi Habsyi. ‘’Pemerintahan Jokowi-JK tidak perlu ragu membatasi impor BBM dengan jalan menaikkan harga BBM. Jalan yang diambil SBY tak usah ditiru. Tidak perlu menengok ke belakang dengan menyalahkan kebijakan pemerintahan SBY yang selama ini terus mengimpor BBM dengan alasan klasik demi subsidi rakyat tapi dengan skema menggunakan tangan pihak ketiga tanpa membiarkan Pertamina langsung impor sendiri,’’ ujarnya. Untuk memuluskan kebijakan itu, Fahmi berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan aparat penegak hukum menyelidiki soal pihak yang bertanggung jawab dan ikut menikmati pesta-pora tata niaga BBM selama ini. Meski baru wacana, kebijakan ini akan berdampak luas bagi kehidupan rakyat di lapangan dan bagi kehidupan wakil rakyat di parlemen. Sejauh mana kemampuan Jokowi-JK dengan bara BBM subsidi di awal al nur din/ jpnn pemerintahannya? (menriz menrizal nurdin/ din/jpnn jpnn))

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


EKONOMI ○

SAMSUNG BANGUN PABRIK

Investasi Awal Rp240 Miliar SAMSUNG CORP SIAP MEMULAI PEMBANGUNAN PABRIK PERAKITAN TELEPON SELULER (PONSEL) DI KAWASAN INDUSTRI JABABEKA, BEKASI JAWA BARAT PADA AKHIR TAHUN INI. PERUSAHAAN ELEKTRONIK ASAL KOREA SELATAN ITU SIAP MENCUCURKAN INVESTASI AWAL SEBESAR 20 JUTA DOLAR AS ATAU SEKITAR RP240 MILIAR. EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


EKONOMI ○

INTERNET

D

‘’

IA step by step, tidak langsung besar, karena itu tidak mau diekspos dulu. Tapi untuk investasi awal, pembelian mesin dan peralatan perakitan itu butuh sekitar 20 juta dolar AS. Totalnya belum bisa saya sampaikan karena mereka sudah punya roadmap untuk itu. Biar mereka sendiri yang menyampaikan,’’ ujar Menteri Perindustrian, Muhamad S Hidayat. ‘’Mereka sudah menemui Dirjen saya dan kami sangat merekomendasikan,’’ katanya. Pihaknya kini bertugas menjaga agar rencana investasi Samsung itu tetap berjalan. Sebab, kehadiran Samsung akan menjadi magnet investasi bagi Indonesia. Realisasi investasi itu akan membuat pabrikan ponsel lain tertarik ikut berinvestasi. ‘’Kalau perusahaan sebesar Samsung mau masuk ke sini EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


EKONOMI ○

Penjajakan investasi sudah dilakukan sejak 8-9 bulan lalu, kita sudah siapkan segala aspek legalitasnya buat mereka.

berarti Indonesia bagus. Samsung itu brand bagus, bisa menjadi benchmark investasi,’’ terangnya. Mengenai rencana investasi Foxconn yang belum kunjung terealisasi, Hidayat enggan berkomentar. Sebab hingga saat ini belum ada kejelasan tentang kelanjutannya. Padahal sejak lama Foxconn mengatakan bakal investasi sebesar Rp 1 trilun di Indonesia. Dirjen Industri Unggulan Berbasis Teknologi Tinggi, Kementerian Perindustrian, Budi Darmadi menambahkan, rencananya pabrik tersebut akan mulai dibangun Desember tahun ini. Diharapkan tahun 2015 pabrik ponsel Samsung sudah bisa beroperasi. ‘’Penjajakan investasi sudah dilakukan sejak 8-9 bulan lalu, kita sudah siapkan segala aspek legalitasnya buat mereka,’’ katanya. Samsung saat ini sudah memiliki pabrik di Indonesia yang dibangun tahun 1991 silam. Pabrik itu memproduksi antara lain memproduksi TV, pemutar DVD, VCR, home theater, microwave, oven, mesin cuci, monitor dan AC. Pada Juli 2014, Samsung juga membangun pabrik ponsel di Vietnam. Nilai investasinya mencapai 1 miliar dolar AS dengan kapasitas produksi 48 juta unit per tahun. Keputusan Samsung mendirikan pabrik ponsel di Indonesia, kata Budi cukup beralasan karena besarnya permintaan pasar. Diharapkan produksi ponsel itu bisa mengurangi volume impor ponsel Samsung yang cukup besar. ‘’Pabrik itu untuk mensubstitusi impor ponsel mereka (Samsung) yang sekitar 800 ribu sampai satu an hanaf i/ jpnn juta unit per bulan,’’ jelasnya. (has (hasan hanafi/ i/jpnn jpnn)) EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


EKONOMI ○

Getah Kian Murah SEP ANJ ANG 2014 ini, harga getah di kalangan petani SEPANJ ANJANG mengalami turun naik. Kini, harga karet terus turun hingga mencapai harga kisaran Rp6.000 hingga Rp7.000 per kilogram. Terjunnya harga karet berimbas terhadap perekonomian masyarakat, khususnya di Kabupaten Kuantan Singingi, Riau. Pasalnya, mayoritas masyarakat di Negeri Jalur ini mata pencahariannya adalah petani karet. ‘’Entah kapan harganya akan naik. Kondisi ini sudah berlangsung sangat lama. Sekarang ada yang Rp6.000 dan ada pula yang Rp7.000 per kilogram. Harga ini sangat rendah dan melemahkan ekonomi kami,’’ kata Bujang, salah seorang warga Pangean di Teluk Kuantan. Amrizal, salah seorang warga Kopah juga mengakui kian murahnya harga karet. Karena itu, ia enggan menjual karet yang telah dikumpulkannya selama satu bulan. ‘’Tunggu harga karet mahal baru kami jual, kalau sekarang dijual tidak semangat karena harganya sangat murah,’’ katanya. Murahnya harga karet di kalangan petani membuat sebagian petani memilih mencari penghasilan lain, seperti menjadi buruh bangunan dan membersihkan kebun orang lain. Dalam waktu enam bulan terakhir ini, harga jual getah karet petani menurun. Harga jual sebelumnya pernah mencapai Rp12 ribu per Kg. ‘’Bahkan ada yang mencapai Rp5.200 per Kg. Ini tentu membuat petani menjerit. Karena lebih mahal harga beras sekilo daripada harga getah,’’ imbuh petani lainnya, Zulkifli. Warga Desa Pematang Kulim ini menyatakan rendahnya EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


EKONOMI ○

INTERNET

harga karet membuat warga risau dan enggan menyadap karet. Karena biaya untuk menyadap lebih mahal dari hasil yang diterima. ‘’Bayangkan saja, untuk ke kebun kami naik sepeda motor dan perlu bensin, kadang lebih besar beli bensin daripada hasil karetnya, belum lagi untuk biaya rumahtangga dan sekolah anak,’’ ujarnya. Rendahnya harga karet juga ditambah dengan kondisi cuaca yang tidak mendukung. Hujan yang terus menerus membuat batang karet basah dan tidak bisa disadap. Direktur Pabrik Karet PT Harveni Lestari Kampar, Husin Mulia yang juga Ketua Asosiasi Pabrik Karet Indonesia Riau menyatakan, turunnya harga disebabkan harga karet secara internasional juga menurun. ‘’Dan ini berakibat langsung kepada harga beli karet,’’ ujarnya. (has an hanaf i/ rpg) (hasan hanafi/ i/rpg) EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


EKONOMI ○

CHRYSLER

Kenalkan New Harrier Premium

INTERNET

DEALER mobil mewah complete built up (CBU) Chrysler Pekanbaru menghadirkan varian terbaru Harrier, New Harrier Premium. Masyarakat pecinta mobil sport di Riau kini sudah bisa pesan mobil yang diproduksi langsung oleh Toyota Jepang ini. Menurut Branch Manager Chrysler Pekanbaru, Zainil Hafiz, setelah sekian lama, akhirnya Harrier kini mengalami inovasi. Dengan nama New Harrier Premium, mobil ini mengalami sejumlah perubahan mayor. Baik itu dari segi eksterior, interior maupun pada bagian mesin. New Harrier Premium ini lebih sporty, lebih bertenaga namun lebih efisien konsumsi bahan bakar. ‘’Kalau varian sebelumnya menggunakan mesin 2400 cc, yang baru ini menggunakan mesin 2.000 cc hingga lebih irit. Tapi tenaganya lebih besar berkat mesin teknologi barunya,’’ terang Zainil. Saat ini, Chrysler Pekanbaru yang hadir di Jalan SoekarnoHatta membuka pesanan untuk dua tipe, New Harrier Premium Audioless Rp945 juta dan New Harrier Premium Advance seharga Rp995 juta. Warna pilihan yang disediakan ada warna hitam, putih (has an hanaf i/ rpg) dan perak.(has (hasan hanafi/ i/rpg) EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

LINGKUNGAN ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

AIR BERSIH

IKAN GURIH DI TENGAH ISU KRISIS PANGAN DUNIA KARENA JUMLAH MANUSIA YANG PERLU DIBERI MAKAN TAK SEBANDING DENGAN LUAS AREAL PERTANIAN, SEJUMLAH DAERAH DI RIAU JUSTRU BERGELIAT DENGAN MEMANFAATKAN LINGKUNGAN UNTUK BUDIDAYA IKAN. SEBUAH IKHTIAR MEMENUHI KEPERLUAN PROTEIN HEWANI YANG HARUS BERHADAPAN DENGAN MARAKNYA KERUSAKAN LINGKUNGAN AKIBAT PENGGUNAAN INSEKTISIDA.

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014

○○

○○


LINGKUNGAN ○

Kolam ikan patin.

B

AGI sebagian masyarakat, budidaya ikan kolam mungkin belum begitu menjanjikan. Dari sisi lingkungan, usaha ini tidak menimbulkan limbah yang berbahaya dan mencemari lingkungan karena seluruh masukan tidak menggunakan bahan-bahan berbahaya dan hasil produknya adalah ikan yang aman dikonsumsi masyarakat. Bahkan sebaliknya, usaha ini rentan terhadap limbah yang ditimbulkan oleh usaha industri dan usaha pertanian yang menggunakan insektisida. Kualitas air untuk pemeliharaan ikan patin harus bersih, tidak terlalu keruh dan tidak tercemar bahanEDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


LINGKUNGAN ○

ABUYA ALAIDDIN Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam, Saran Kabun

bahan kimia beracun, dan minyak atau limbah pabrik. Kualitas air juga harus diperhatikan untuk menghindari timbulnya jamur. Menurut salah seorang peternak ikan kolam, Alaidin Aidirus, di luas tanah yang mencapai satu hektare, hasil yang didapat cukup menjanjikan. Dengan ukuran kolam 20×40 meter persegi, bisa membudidayakan ikan patin sampai 40.000 ekor. Hanya menunggu kurang lebih 6 bulan, ikan sudah dapat dipanen. ‘’Ikan patin dijual seharga Rp15 ribu per kilogram. Dengan total 12 kolam, mampu menghasilkan lebih 40 ton patin. Ikan ini selain disalai dan juga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain,’’ ujarnya. Dikatakannya, ada kiat khusus agar kolam bisa menghasilkan panen yang memuaskan. Yakni meningkatkan kualitas air dan menjaga pemberiaan pakan dengan teratur. ‘’Yang paling penting adalah kualitas airnya,’’ lanjutnya. Jadi, air yang bersih akan membuat bisnis ternak ikan ini kian gurih. Menjadi peternak ikan patin jadi pilihan Alaidin setelah melihat peluang lahan kosang yang tepat di samping rumahnya. Usaha ini dimulainya sejak tahun 2000. Berbekal tabungan yang didapat dari usaha sebelumnya, ia jadikan modal puluhan juta untuk membeli bibit, pakan dan pembuatan kolam ikan.

Ikan patin. EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


LINGKUNGAN ○

Beternak ikan di kolam semen.

‘’Dulu ada kendala dalam memasarkan ikan. Akhirnya pada tahun 2001-2002 saya tak bingung lagi dengan masalah pemasaran. Pasalnya para tauke ikan sudah siap mengambil hasil panen dari Medan, Sumatera Barat dan lain-lain,’’ ungkapnya. Kini, Alaidin sudah memiliki puluhan karyawan dengan total omzet rata-rata per tahun ratusan juta. Alidin adalah salah seorang di antara puluhan petani ikan patin yang sukses di Saran Kabun, Kabupaten Rokan Hulu, Riau. Ia berinovasi dengan membuat kolam raksasa seluas kurang lebih satu hektare dengan menyatukan beberapa unit kolam menjadi satu. Dalam satu kali panen bisa EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


LINGKUNGAN ○

Selain beternak ikan, Pondok Pesantren Darussalam juga membuat kebun sawit bekerjasama dengan PTPN V.

Jadi penghasilan selama enam bulan ratusan jutaan. Untuk pakan menghabiskan 100 Kg sekali tabur dengan harga pakan komersial Rp9.500 per Kg. Dibutuhkan tiga karyawan untuk memberi pakan. Satu orang di tengah yang lain di kiri dan kanan.

menghasilkan 40 ton. Bibit ikan yang ditabur juga tak tanggung-tanggung, ratusan ribu ekor dan pakan 150 kilogram sekali tebar. Menurutnya, kolam raksasa ini telah 15 kali panen hingga sekarang. Panen terakhir ia memperoleh hasil 40 ton ikan patin. Sewaktu itu harga ikan patin di tingkat petani berkisar Rp10.000 per kilogram. Jadi penghasilan selama enam bulan ratusan jutaan. Untuk pakan menghabiskan 100 Kg sekali tabur dengan harga pakan komersial Rp9.500 per Kg. Dibutuhkan tiga karyawan untuk memberi pakan. Satu orang di tengah yang lain di kiri dan kanan. “Alhamdulillah ikan tidak ada yang mati. Mungkin tingkat keasamannya rendah, karena arealnya cukup luas,” ucap pimpinan Pondok Pesantren Darussalam di Saran Kabun ini. Agar makin ramah lingkungan, ia juga membuat pakan EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


LINGKUNGAN ○

ikan sendiri. ‘’Prosesnya sangat sederhana, pakan ikan dihancurkan menggunakan mesin penghancur dan dicampur juga dengan dedak, ampas dan lain-lain yang tentunya berbahan organik agar ramah lingkungan dan tidak menimbulkan bauk yang menyengat di sekitar lingkungan,’’ tuturnya. Awalnya, produk pakan yang ia buat mengeluarkan bau yang menyengat di sekitarnya. Akhirnya, dari beberapa percobaan dengan bahan organik seperti ampas, tidak mengeluarkan bau pakan yang sangat menyengat. Ia juga mempunyai keinginan untuk memproduksi pupuknya secara massal. Soal sentra ikan patin di Tanah Air, ia mengatakan, cukup luas dan hampir meneyebar di seluruh provinsi di Indonesia. ‘’Namun, produksi yang terbanyak masih dihasilkan dari Riau, Sumatera Barat dan Sumatera Utara,’’ katanya. (cr1)

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN KESEHATAN ○

GAWAT KARENA KAWAT HATI-HATI SEBELUM PASANG KAWAT GIGI. JIKA ANDA DATANG PADA ORANG YANG SALAH, WAJAH CANTIK PUN BISA JADI TONGGOS DAN BENTUK WAJAH BERUBAH. ATAU MALAH PUSING-PUSING DAN MENGALAMI GANGGUAN RAHANG. AYO CERMAT, AGAR KEADAAN TAK JADI GAWAT HANYA KARENA KAWAT.

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

T

AMBAHAN karet yang berwarna-warni membuat kawat gigi bukan lagi sekedar alat penunjang kesehatan. Tapi bergeser menjadi fashion bagi perempuan. Ini dia tugas berat dokter spesialis kawat gigi. Mereka bingung bukan kepalang karena malah bersaing dengan ahli pasang kawat gigi pinggir jalan. Manusiawi jika drg Rima SpOrt banyak mengelus dada melihat kenyataan yang ada. Tingginya minat perempuan pasang kawat gigi tidak diiringi pengetahuan yang benar. Rima mengakui masalah pasang kawat gigi ini merupakan ALL4WOMEN.CO.ZA masalah kesehatan gigi nasional. ‘’Banyak kasus, kami (dokter spesialis ortodonti, red) menghadapi pasien yang giginya sudah rusak,” jelas perempuan murah senyum ini. Masyarakat mungkin memilih pasang kawat gigi di ahli kawat gigi pinggir jalan. Atau tempat non-ortodonti lainnya. Padahal untuk menjadi dokter spesialis ortodonti tidaklah mudah. Seorang lulusan dokter gigi harus EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

Hitam putih, tidak boleh warna-warni. Tidak boleh memasang gambar behel seperti ahli gigi.

menempuh pendidikan sekitar 3-4 tahun. Mereka, dokter gigi yang ingin mendapat gelar SpOrt, harus mendalami ilmu mengenai kelainan pertumbuhan gigi serta perkembangan gigi dan wajah terlebih dahulu. Juga memahami kasus yang berhubungan kawat gigi. Untuk menjadi spesialis ortodonti mesti pula belajar penanggulangan melalui upaya pencegahan dan perbaikan. Baik secara bedah maupun nonbedah untuk mengembalikan fungsi sistem stomatognatik dan estetika gigi yang optimal. Mulai kasus yang mudah sampai yang rumit. ‘’Setelah lulus dan mendapatkan gelar SpOrt pun tidak boleh langsung praktik,” jelas lulusan Universitas Sumatera Utara (USU) Medan ini. Jadi, lanjutnya, harus melewati lagi berbagai ujian tertulis, lisan dan uji keterampilan untuk mendapatkan izin praktik spesialis. Faktanya, segala kerumitan medis yang dipelajari tentang kawat gigi tak sebanding saat mereka praktik. Rima, dan para dokter ortodonti lainnya, justru bersaing dengan pemasang behel di ahli gigi pinggir jalan. Sedihnya lagi, dalam hal promosi, spesialis ortodonti dibatasi. Para spesialis ortodonti hanya boleh memasang pelang praktik dengan ukuran yang sudah ditentukan. “Hitam putih, tidak boleh warna-warni. Tidak boleh memasang gambar behel seperti ahli gigi,” jelas ibu tiga anak ini. Sejatinya, kawat gigi digunakan untuk memperbaiki struktur gigi. Misalnya gigi renggang, bertumpuk, tonggos, atau gigi bawah lebih maju dari gigi atas. Nah, EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

AVENUEARTSDENTAL.COM

kawat gigi memiliki batas minimal tarikan agar tidak berdampak buruk. Salah-salah, kawat gigi justru membuat gigi mati atau sendi rahang bergeser sehingga sering pusing. Bahkan membuat bentuk wajah berubah. Padahal, jika sejak awal memasang kawat gigi di spesialis ortodonti, justru memperbaiki bentuk wajah. Misalnya saja, beberapa waktu lalu Rima menerima pasien yang harus menerima kenyataan sejumlah gigi depan atas dan bawahnya mati. ‘’Pasien ini empat tahun menggunakan kawat gigi yang dipasang di (tukang) kawat gigi bukan dokter ortodonti,” jelasnya. Ibu berusia 30 tahun ini tadinya cantik. Tapi bentuk mukanya jadi berubah, giginya pun jadi tonggos. Bibirnya tidak bisa mengatup. Diprotes suami, ibu tersebut mencari tahu sampai akhirnya direkomendasikan dokter gigi umum ke dokter spesialis ortodonti. ‘’Saya harus menjelaskan sejujurnya, gigi ibu itu memanjang. Setengah dari akar giginya keluar dari tempatnya. Terutama empat gigi depan di bagian atas, giginya tak lagi berfungsi karena goyang,” cerita Rima. Karena gigi tersebut sudah mati, Rima menyarankan mencabut gigi tersebut. Kemudian mengganti dengan gigi palsu. Solusi lain, Rima merujuk pasien itu ke dokter EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

Banyak yang mengira, pasang kawat gigi di spesialis ortodonti itu mahal. Padahal, jauh lebih mahal ketika seseorang salah pasang kawat gigi.

I.HUFFPOST.COM2

spesialis periodonti, dokter spesialis jaringan penyangga gigi. Setelah giginya disehatkan, baru gigi tersebut bisa diatur kembali menggunakan kawat gigi. ‘’Banyak yang mengira, pasang kawat gigi di spesialis ortodonti itu mahal. Padahal, jauh lebih mahal ketika seseorang salah pasang kawat gigi. Memperbaiki gigi berubah struktur, atau mati seperti pasien tadi, biayanya jauh lebih banyak,” terang Rima. Dokter berambut legam ini menerangkan, pemasangan kawat gigi melalui proses panjang dan ketat. Ada tahapan rumit yang harus dilalui pasien sebelum dipasang behel. Mulai dari menghitung jarak antargigi, analisis model gigi, foto rontgen panoramic dan sebagainya. ‘’Sebelum memasang kawat gigi, masalah kesehatan mulut dan gigi lainnya juga harus dibereskan terlebih dulu. Pokoknya harus steril dulu baru bisa dipasang kawat giginya,” jelas Rima. Tidak boleh ada karang gigi, kesehatan gusi harus optimal, tidak boleh ada gigi yang berlubang, serta tidak boleh ada sisa akar gigi dalam pemasangan kawat gigi. Semua dilalui untuk menghindari infeksi silang antara pasien yang satu dengan yang lain. Semua prosedur di atas tentu saja tidak dilakukan seorang tukang gigi. (purnimasari/jpnn)

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

Teliti Pilih DOKTER GIGI

2.BP.BLOGSPOT.COM

MEMASANG kawat gigi sebagai upaya memperbaiki fungsi kesehatan dan estetika kini telah banyak dipilih. Namun begitu, minimnya pengetahuan masyarakat tentang kedokteran gigi kerap menimbulkan masalah. Tak sedikit ditemukan kasus malpraktik dari oknum dokter gigi atau orang yang mengaku kompeten dalam bidang gigi. Untuk mengantisipasi adanya kerugian dalam hal praktik pemasangan kawat gigi, Ketua Umum Ikatan Ortodontis Indonesia (Ikorti) Prof Dr Eky Soeria Soemantri, SpOrt menyarankan masyarakat lebih cermat memilih pelayanan pemasangan kawat gigi. ‘’Banyak dokter gigi atau orang yang mengaku ahli gigi yang sebenarnya tak kompeten melakukan pemasangan kawat gigi. Karena salah prosedur akibatnya bisa membahayakan pasien. Hati-hatilah dalam memilih perawatan,’’ ujar Prof Eky. Supaya tak salah pilih, lanjutnya, ada beberapa cara EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

sederhana yang dapat dijadikan panduan. Yang paling mudah adalah mengetahui bahwa dokter yang berpraktik memiliki gelar spesialis ortodontis atau disingkat SpOrt. ‘’Seorang dokter gigi harus menjalani pendidikan tambahan 3 hingga 4 tahun untuk mendapat gelar ini,’’ ujarnya. Ortodontis merupakan salah satu dari tujuh cabang kedokteran gigi. Yang tercakup dalam ortodontis adalah oklusi atau terkatupnya gigi geligi atau kedaan di mana gigi rahang atas bertemu rahang bawah. Kelainan oklusi (maloklusi) dapat dibagi menjadi tiga tingkat, mulai dari susunan tidak rata atau berjejal, gigi tonggos (overbite), hingga perkembangan rahang yang tak harmonis. Masalah-masalah seperti itulah yang bisa diatasi oleh seorang spesialis ortodontis. Prof Eky menambahkan, dengan penanggulangan dokter spesialis yang tepat, tujuan pengobatan tentu akan bisa tercapai. Lama perawatan dan pemasangan gigi bervariasi, yakni 1-3 tahun dengan waktu kontrol setiap 35 minggu. ‘’Namun bila datang ke orang yang salah, tentu akibatnya bisa sangat bahaya. Jangan main-main karena dampaknya bisa seumur hidup. Kepala bisa pusingpusing, gangguan pada rahang, dan biasanya lebih sulit diperbaiki,’’ katanya. Setiap bulannya, Prof Eky mengaku selalu menerima pasien yang harus diperbaiki atau dirawat ulang akibat kesalahan dalam praktik ortodontis. ‘’Setiap bulannya saya menerima tiga hingga lima pasien dari sekitar 20 pasien yang mengalami salah perawatan,’’ tuturnya. ( jpnn jpnn)) EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

IPTEK KESEHATAN

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

ROBO BRAIN

AGAR ROBOT MAKIN

P

PINTAR

AR A peneliti gabungan di Cornell University, Amerika ARA Serikat, sedang mengembangkan pembuatan ‘otak’ robot agar semakin pintar, melalui sistem yang disebut Robo Brain. Sistem yang disebut Robo Brain ini dibangun dengan jutaan mesin pencari dari seluruh dunia untuk memperkaya keterampilan dan pengetahuan mereka. Menurut Asisten Profesor dari Cornell University, Ashutosh Saxena, Robo Brain adalah sistem komputasi berskala besar yang bisa belajar dari

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014

○○

○○


IPTEK KESEHATAN ○

○○

○○

○○

○○

○○

internet, simulasi komputer, dan kehidupan nyata. Semua data yang robot terima akan ditampung dan menjadi pengetahuan yang saling berhubungan. Robo Brain dibangun dengan jutaan mesin pencari dari seluruh dunia untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka. Sistem itu mampu mengunduh dan mengelola lebih dari 1 miliar gambar, 120 ribu video YouTube, dan 100 juta dokumen dan buku panduan yang mungkin terkait dengan perintah yang diberikan. Server yang mengendalikan robot juga bisa mengatur data yang akan disimpan. Informasi tersebut akan diterjemahkan dan disimpan dalam format yang sesuai untuk kerja robot. Sekali menyebut satu kata, Robo Brain akan menemukan data sesuai dengan kebutuhan. Pengguna juga bisa mengubah dan mengedit data yang terdapat di dalamnya Untuk kegunaan rumahtangga, Robo Brain masih dalam tahap rencana. Aplikasi yang mendukungnya juga masih dalam tahap uji coba. ‘’Untuk dapat melayani manusia dalam kegiatan di rumahtangga, kantor, dan pabrik, mereka perlu memahami dulu bagaimana lingkungan sekitarnya dan cara manusia berperilaku,’’ kata Saxena seperti dilansir Daily Mail. (crl)

EDISI 083/TAHUNEDISI II z083/TAHUN 4 - 10 SEPTEMBER II z 4 - 2014 10 SEPTEMBER 2014 FOTO: INTERNET


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

KESEHATAN

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

MAKANAN SIAP SAJI

INDRA PENCIU

REDALERTPOLITICS.COM

T

ERLAL U sering mengonsumi makanan cepat saji bisa ERLALU berakibat kurang baik bagi kesehatan Anda. Sebuah studi baru menunjukkan, terlalu sering mengonsumsi junk food dapat merusak indra penciuman Anda. Junk food sering diidentikkan dengan makanan cepat saji. Makanan jenis ini umumnya dikonsumsi oleh EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


BARU TAHU! KESEHATAN ○

○○

○○

○○

○○

○○

RUSAK

UMAN I.HUFFPOST.COM

masyarakat perkotaan yang memiliki waktu terbatas sehingga memilih untuk mengonsumsi makanan instan yang tidak perlu menunggu waktu lama untuk memakannya. Junk food merupakan jenis makanan yang tidak disarankan untuk dikonsumsi terlalu sering karna makanan jenis ini memiliki kandungan nilai gizi yang minim namun mengandung kalori, lemak, serta gula yang cukup tinggi Junk food sendiri seperti telah menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat perkotaan yang sangat sibuk dengan aktivitas pekerjaan. Makanan yang termasuk junk food seperti hamburger, hot dog, french fries, minuman bersoda, permen serta berbagai jenis kue yang menggunakan pemanis buatan. Para peneliti dari Florida State University menemukan hubungan antara diet tinggi lemak dan perubahan struktural dan fungsional utama dalam sistem hidung. EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


BARU TAHU! IPTEK KESEHATAN ○

EMLII.COM

Percobaan dilakukan pada tikus, dimana setelah tikus diberi diet tinggi lemak kurang, maka mereka hanya mampu mengenali bau sebesar 50 persen. ‘’Tikus yang terkena diet tinggi lemak hanya memiliki 50 persen dari neuron yang dapat beroperasi untuk mengkodekan sinyal bau,’’ kata peneliti Dr Nicolas Thiebaud, seperti dilansir laman Daily Mail. Para peneliti saat ini akan mulai melihat apakah olahraga bisa memperlambat dampak diet tinggi lemak pada indra penciuman seseorang. Mereka juga akan menyelidiki apakah diet tinggi gula juga akan memiliki efek negatif yang sama. (purnimasari/jpnn)

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

PUAN

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

DAMPAK NGERI

DI-BULLY

FOTO: SPIRITOFADVENTURING.FILES.WORDPRESS.COM

Kata bullying tidak pernah dapat dipisahkan dari pergaulan saat ini. Mulai anak-anak sampai dewasa. Baik menjadi korban maupun pelaku bullying. Jika kita tidak dapat mengatasinya, kelak bullying dapat memengaruhi pola asuh terhadap anak.

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


PUAN ○

B

CHILDRENSMN.ORG

ULL YING adalah perilaku agresif dan negatif. Perilaku ULLYING tersebut dilakukan seorang atau sekelompok orang berulang-ulang. Tujuannya, menyakiti korban secara fisik maupun psikis. Menurut dr Erikavitri Yulianti SpKJ, perilaku bullying dapat muncul sejak remaja. Terutama remaja yang bermasalah perilaku kronis, masalah emosional dan perkembangan. Kelompok itu rentan menjadi pelaku maupun korban bullying. ’’Satu karakteristik kunci pelaku bullying adalah miskinnya empati,’’ kata psikiater yang berpraktik di National Hospital Surabaya tersebut. EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


PUAN ○

Mereka merasa senang melihat penderitaan orang lain. Tentu korban sangat dirugikan. Terlebih, bullying adalah peristiwa yang traumatis. Karena itu, bullying berpeluang besar meninggalkan pengaruh kepada diri seseorang. Dampak itu dapat berlangsung sementara maupun berkelanjutan sampai menjadi orang tua. Menurut dokter 38 tahun tersebut, hal itu bergantung pada beberapa faktor. Di antaranya, terapi yang diterima korban, kepribadian, dukungan lingkungan serta tingkat keparahan bullying. Dokter alumnus FK Unair Surabaya tersebut menegaskan, memori mengenai hal traumatis itu akan dibawa sampai dewasa dan diinternalisasi dalam diri seseorang. Korban bullying bakal tumbuh ’’mirip’’ dengan pelaku bullying yang mem-bully dirinya. Sadar atau tidak, orang tersebut akan bersifat otoriter. Sementara Dra Mierrina MSi menyebutkan, ada tiga jenis perilaku orangtua yang menjadi korban traumatis. Pertama, orangtua sadar bahwa dirinya adalah korban bullying lantas mudah mengatasi permasalahan pribadi atau malah susah mengatasi problemnya. Kedua, orangtua yang sadar bahwa dirinya menjadi korban bullying namun tidak mau berubah. Ketiga, orangtua yang tidak sadar bahwa dirinya menjadi korban bullying tetapi mudah mengembangkan diri. Trauma bullying harus segera diatasi. Kalau tidak, hal tersebut dikhawatirkan berdampak terhadap anak. ’’Bullying psikis biasanya lebih membekas ketimbang bullying fisik. Misalnya, punya pengalaman dikunci di kamar mandi. Akan timbul trauma sehingga dilakukan kepada EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


PUAN ○

ONTHEBALLPARENT.COM

anaknya kelak,’’ terang psikolog yang berpraktik di Siloam Hospitals Surabaya tersebut. Rudi Cahyono, dosen psikologi Unair Surabaya, mengungkapkan, tidak sedikit orangtua korban bullying yang memilih anaknya belajar melalui homeschooling. ’’Dengan begitu, orangtua lebih mudah mengawasi anak,’’ ujarnya. Kalaupun di sekolah umum, tidak jarang orangtua menunggui anak, mulai berangkat sampai pulang. Menurutnya, perilaku itu disebabkan tingkat ketakutan orangtua yang meningkat dan lebih posesif. ’’Seharusnya orangtua berkomunikasi dengan pihak sekolah. Tujuannya, membangun rasa kepercayaan agar dapat menitipkan anak dengan ikhlas,’’ ujar Rudi. Selain itu, pendekatan kepada anak perlu dilakukan. Dengan terbiasa berkomunikasi, ketika punya cerita negatif, anak akan cerita kepada ayah atau ibunya. Meski demikian, tidak semua cerita negatif dapat langsung dimasukkan dalam hati. Dosen yang mengajar psikologi pendidikan itu menuturkan bahwa orangtua perlu menyaring cerita anak. (purnimasari/jpnn)

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014

WHY


YTRY.ORG

PUAN ○

CURAHAN HATI

SEORANG IBU TID AK ingin pengalaman pribadi terjadi lagi, Sarah TIDAK (bukan nama sebenarnya) menjadi terlalu melindungi kepada dua buah hatinya. Sarah adalah orangtua yang memiliki pengalaman sebagai korban bullying masa SMP hingga SMA. Menemukan binatang di dalam tas, dikunci di dalam kamar mandi, mendapat ejekan karena memiliki badan mungil dan setiap hari ditertawakan teman-teman sekelas merupakan beberapa pengalaman buruk yang tak terlupakan oleh Sarah. Ujungnya, kejadian tersebut membuat Sarah tidak ingin bersekolah lagi. Hingga akhirnya dia mengalami depresi. Perasaan ingin bunuh diri sempat merasukinya. ’’Saya sangat tertekan dengan hal tersebut. Ditambah lagi, orangtua saya otoriter dan keras pada saya. Saya sempat merasa tidak mendapat perlindungan,’’ cerita perempuan 39 tahun tersebut. Tekanan mental itu juga berakibat pada kondisi badannya. Sarah menjelaskan, dirinya merasakan sakit kepala yang terus-menerus tanpa sebab yang jelas. Sejak saat itu, hati Sarah terdorong untuk ke psikolog demi menjalani terapi. Kondisi Sarah sedikit demi sedikit membaik. Dia mampu menjalani aktivitasnya secara normal. Namun, kejadian fatal yang pernah dialami Sarah EDISI 083/TAHUN EDISI 083/TAHUN II z 4 - II10zSEPTEMBER 4 - 10 SEPTEMBER 2014 2014


PUAN ○

itu memengaruhi pola asuh kepada dua anaknya. Dia menjadi over protektif kepada anaknya, sebagai benteng perlindungan dari gangguan seperti yang dialaminya. Over protektif yang dimaksud, antara lain, anak sulung homeschooling dan mengawasi kegiatan anak secara terus-menerus. Selain itu, Sarah selalu meminta anaknya untuk bercerita apapun kejadian di sekolah kepadanya. ’’Saya hanya ingin anak tidak menjadi korban bullying seperti saya sebelumnya. Saya ingin anak selalu dekat. Saya berusaha mengajak ngobrol anak-anak,’’ terangnya. Namun, Sarah sadar pola asuhnya tersebut berlebihan. Dia mendapat saran dari temannya, yang seorang psikolog, bahwa homeschooling baik untuk anak. Meski demikian, anak tidak bisa bersosialisasi dengan teman sebaya. Sarah pun memindahkan anaknya ke sekolah umum. ’’Waktu itu, saya pikir kalau sekolah umum hanya berfungsi sebagai pembentukan secara akademis. Namun, ada seorang teman dekat yang mengingatkan saya bahwa sekolah umum itu penting untuk membangkitkan sosialisasi anak,’’ ungkapnya. Kini, Sarah lebih memilih selalu mengajarkan kepada anaknya untuk berani bercerita. Bukan bertujuan protektif, Sarah selalu ingin anak merasa nyaman dan dekat dengannya. ’’Saya merasa anak korban bully itu karena ada kesempatan. Anak tidak berani berontak dan kurangnya dukungan mental dari orangtua dalam ari/ pembentukan karakter anak,’’ ujarnya. (purnimas (purnimasari/ jpnn)

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


OPINI ○

ISIS, HAM, Teroris dan Makar

Oleh: ERDIANTO EFFENDI Doktor hukum pidana Universitas Riau

ISIS (Islamic State of Iraq and Syam) sesungguhnya adalah gerakan politik yang bercita-cita menjadikan Islam sebagai dasar negara atau mendirikan sebuah negara yang berasaskan Islam. Sebagai sebuah cita-cita, dalam level ini maka ISIS tidak berlebihan, karena selain ISIS masih banyak organisasi baik berbentuk partai politik maupun bukan partai politik baik di negara-negara mayoritas muslim di luar negeri maupun di Indonesia, atau organisasi lintas negara yang menjadikan pembentukan negara Islam sebagai cita-citanya atau platform perjuangan mereka. Dalam konteks hak asasi manusia (HAM), maka setiap orang berhak untuk bercita-cita, berpendapat dan berpendirian berbeda dengan apa yang dianut oleh penguasa negara atau mayoritas warga negara. Masalahnya kemudian adalah memisahkan kapan suatu organisasi dianggap sebagai teroris, makar atau masih dianggap sebagai hak asasi manusia. EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


OPINI ○

Sebagai HAM, maka negara tidak berhak mengadili pemikiran warganya, apalagi sampai menjatuhkan pidana. Memang pada masa lalu, khususnya di era Orde Baru (termasuk dalam beberapa hal juga berlaku di Orde Lama) pikiran yang berbeda dengan penguasa dapat dihukum dan dikategorikan sebagai delik politik, suatu delik yang patut dihormati yang karenanya dapat diperlakukan berbeda dengan pelaku delik pada umumnya. Di era reformasi, kebijakan negara untuk menghakimi mereka yang berbeda pendapat dengan penguasa telah ditinggalkan. Negara sedapat-dapatnya justru menjamin dan melindungi hak asasi warga negara khususnya hak untuk berpendapat, berpikir dan menyatakan pendapat tersebut. Jika ISIS sebatas cita-cita mendirikan negara Islam bagaimana halnya dengan partai politik dan ormas Islam yang menganut Islam sebagai asasnya yang sebagiannya juga bertujuan mendirikan negara Islam atau setidaknya negara dengan asas Islam. Perlukah gagasan tersebut dikriminalisasi atau setidaknya dilarang dan dibatasi sebagaimana terjadi dalam kebijakan asas tunggal di era Orde Baru? Jika ISIS yang didirikan di Irak dan Syiria mempunyai cabangnya di Indonesia sebatas cita-cita, maka ISIS bukanlah masalah. Yang menjadi masalah adalah ketika fakta menunjukkan bahwa dalam memperjuangkan citacitanya, ISIS menggunakan kekerasan yang mentargetkan negara, aparatur negara dan rakyat sipil EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


OPINI ○

sebagai korbannya. Inilah yang membedakan ISIS dengan gerakan khilafah misalnya yang tetap berjuang namun dengan cara-cara damai dan dakwah dan beberapa partai politik Islam yang berjuang melalui jalur politik yang konstitusional. Fakta menunjukkan, ISIS telah memakan korban, terlepas dari adanya sinyalemen bahwa ISIS justru sengaja dibentuk Amerika Serikat dan sekutunya untuk mendiskreditkan Islam. ISIS juga berbeda dengan jaringan organisasi teroris Fakta menunjukkan, ISIS telah memakan internasional korban, terlepas dari adanya sinyalemen seperti Al Qaeda bahwa ISIS justru sengaja dibentuk yang tujuannya Amerika Serikat dan sekutunya untuk bukan membuat mendiskreditkan Islam. ISIS juga berbeda dengan jaringan organisasi teroris internasional seperti Al negara tetapi Qaeda yang tujuannya bukan membuat negara menimbulkan tetapi menimbulkan permusuhan terhadap permusuhan pemerintah yang dalam pandangan mereka tidak terhadap berlandaskan agama. Al Qaeda tidak menjadikan pemerintah yang negara Islam sebagai cita-cita mereka. dalam pandangan mereka tidak berlandaskan agama. Al Qaeda tidak menjadikan negara Islam sebagai cita-cita mereka. Terlepas dari persamaan dan perbedaan itu, dan menyimak cita-cita dan nama ISIS, maka dapat disimpulkan bahwa ISIS dalam perspektif hukum pidana Indonesia dapat dikategorikan melakukan tindak pidana terorisme dan sekaligus tindakan makar berdasarkan EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


OPINI ○

KUHP jika ternyata di kemudian hari bagian dari ISIS yang ada di Indonesia terbukti melakukan sejumlah kekerasan baik kepada masyarakat maupun terhadap aparat dan fasilitas negara.

Bendera dan Simbol Adanya fakta berkibarnya bendera ISIS umpamanya di Jambi baru-baru ini, dapat dikemukakan argumen apakah pengibaran bendera ISIS sudah dapat digolongkan teroris atau makar? Keistimewaan yang diberikan oleh undang-undang terhadap kegiatan tindak pidana teroris dan makar adalah bahwa kegiatan tersebut tidak harus berupa kegiatan tindak pidana yang selesai. Dalam kedua tindak pidana, tidak dikenal istilah percobaan tindak pidana karena percobaan seperti merencanakan satu perbuatan tersebut sudah dapat dianggap sebagai perbuatan yang selesai dan karenanya dapat dihukum sebagai perbuatan yang selesai. Dalam sejumlah kasus makar terhadap wilayah yang lazim dikenal dengan kegiatan separatis pengibaran bendera telah diputus bersalah oleh pengadilan sebagai kegiatan makar terhadap wilayah negara dengan menggunakan pasal 106 KUHP. Meskipun belum ada kegiatan kekerasan di dalamnya, proses pengibaran bendera saja sudah dianggap sebagai makar yang telah selesai. Dalam sejumlah kasus tindak pidana terorisme, terbukti memiliki dan menyimpan alat peledak saja sudah dapat membuat hakim menjatuhkan EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


OPINI ○

putusan bersalah kepada para pelaku. Di Belanda, untuk dapat terpenuhinya unsur makar harus terlebih dahulu ada perbuatan kekerasan di dalamnya. Ini berbeda dengan praktik di Indonesia dimana unsur kekerasan tidak menjadikan syarat. Oleh karena itu memang terbuka peluang terjadinya pelanggaran HAM oleh aparat penegak hukum, karena tidak tegas kapan suatu perbuatan telah dianggap memenuhi unsur makar atau belum. Mengatasi problem ini, dalam disertasi yang saya tulis Sebagai contoh adalah tentang makar, saya pengibaran bendera OPM di Papua dapat dikualifikasikan mengusulkan bahwa penerapan sebagai tindak pidana makar karena pasal-pasal makar dan dalam faktanya OPM adalah gerakan pro terorisme yang dilakukan oleh kemerdekaan Papua telah beberapa kali warga negara baru dapat melakukan tindakan kekerasan jika dianggap sebagai perbuatan penegak hukum dapat membuktikan yang selesai jika telah terjadi bahwa pengibar adalah bagian dari perbuatan permulaan yang organisasi OPM. tidak mesti telah ada perbuatan kekerasan sepanjang, penegak hukum dapat membuktikan keterkaitan suatu perbuatan atau pelaku perbuatan tersebut dengan organisasi yang telah pernah melakukan kekerasan sebagai ciri gerakan politiknya. Sebagai contoh adalah pengibaran bendera OPM di Papua dapat dikualifikasikan sebagai tindak pidana makar karena dalam faktanya OPM adalah gerakan pro kemerdekaan Papua telah beberapa kali melakukan tindakan kekerasan jika penegak hukum dapat EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


OPINI ○

membuktikan bahwa pengibar adalah bagian dari organisasi OPM. Dalam kasus pengibaran bendera ISIS, jika penegak hukum dapat membuktikan bahwa pengibar bendera ISIS adalah bagian atau jaringan ISIS yang di Timur Tengah telah melakukan aksi kekerasan, maka pelaku pengibar bendera ISIS dapat dikategorikan juga *** sebagai pelaku makar dan atau terorisme.***

EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

K

HUSUS di Riau, KALA SUMATERA-Jaringan Teater seSumatera (JTS) 2014 dipercayakan pada Teater Selembayung Riau sebagai tuan rumah dan dilangsungkan pada 21-23 Agustus di Anjung Seni Idrus Tintin, Kota Pekanbaru. Tak hanya membentang karya-karya teater, helat itu juga menjadi ruang bagi pekerja teater pemula untuk menimba ilmu dengan mengikuti bengkel teater di SMAN 5 Pekanbaru serta UKM Batra, Universitas Riau. Kesan yang tertangkap selama pelaksanaan acara adalah sederhana dan menyenangkan. Jika sebelumnya para penikmat teater hanya dapat menikmati suguhan satu karya sepanjang dua hingga tiga malam, maka di helat itu, para penikmat teater dimanjakan dengan pementasan tiga karya dalam tiga malam. Apalagi tiga komunitas yang menjadi peserta dalam helat itu yakni Teater Selembayung Riau, RT 913 dan Teater Satu Lampung tampil maksimal EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

Kami sangat berbangga hati dapat membantu kawan-kawan dari Teater Satu Lampung untuk melaksanakan helat ini. Semoga di ajang ini, terjadi pertukaran pengalaman seni budaya dan tentunya bermanfaat bagi perkembangan teater di Sumatera

dengan gaya dan ciri masing-masing. Teater Selembayung Riau tampil di malam pertama, Kamis (21/8) dengan mengangkat karya “Menjadi Batu” yang diangkat dari cerpen Taufik Ikram Jamil dan disutradarai Fedli Azis. Malam kedua, Jumat (22/8) menampilkan Rengat Teater (RT) 913 dengan karya “de COPET” sutradara Ade Pura Indra. Sedangkan di malam ketiga, Sabtu (23/8) tampil Teater Satu Lampung mengangkat karya berjudul “Anak yang Dikuburkan” sutradara Iswadi Pratama. Di sela-sela penampilan, pada Jumat (22/8) pukul 08.00 WIB, ditaja bengkel teater di SMAN 5 Pekanbaru untuk tingkat SMA sederajat (pemeranan/keaktoran) dan Sabtu (23/8) pukul 08.00 WIB dilaksanakan pula di UKM Batra Universitas Riau untuk tingkat mahasiswa/umum (penyutradaraan). Fedli Azis selaku pimpinan Teater Selembayung Riau mengucapkan terima kasih karena sudah dipercaya menjadi tuan rumah JTS 2014. “Kami sangat berbangga hati dapat membantu kawan-kawan dari Teater Satu Lampung untuk melaksanakan helat ini. Semoga di ajang ini, terjadi pertukaran pengalaman seni budaya dan tentunya bermanfaat bagi perkembangan teater di Sumatera,” ucapnya.

“Menjadi Batu” Seni pada umumnya merupakan sarana atau wadah untuk menyuarakan persoalan kehidupan yang terjadi di tengah masyarakat. Begitu juga dengan seni teater EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

dengan dialog, laku para aktor dan peristiwa demi persitiwa yang disuguhkan serta isu-isu yang menjadi konflik dari kisah yang dikemas sutradara dapat langsung dapat disaksikan oleh penonton. Teater Selembayung mengangkat naskah yang diangkat dari cerpen Taufik Ikram Jamil berjudul “Menjadi Batu”. Cerpen “Menjadi Batu” sendiri, menurut sutradara Fedli Azis, adalah kisah yang ditulis oleh penulis dengan isu dan tema yang masih tetap aktual bahkan kian terasa terutama bagi puak-puak Melayu tua, salah satu di antaranya adalah Suku Sakai (Montai). “Praktik ‘main mata’ antara pemerintah dan pengusaha membuat kehidupan mereka (suku Montai, red) kian tak menentu. Lebih menyedihkan lagi, akibat dari praktik busuk itu, sendi-sendi kehidupan, kebudayaan bahkan peradaban mereka terkikis sampai pada titik nadir. Mereka kian terombang-ambing tak berdaya, itulah daya tarik cerpen ini yang kemudian saya coba untuk memindahkannya menjadi pertunjukan panggung,” jelas Fedli. Suku Montai, menjadi orang asing di negeri sendiri. Tak ada yang membela dan akhirnya mereka memutuskan untuk melawan. “Dalam hal ini melawan mereka dengan menggunakan kekuatan terakhir yakni menjadi batu,” tambahnya. Sebagai penulis cerita pendek “Menjadi Batu”, Taufik Ikram Jamil yang turut hadir mengatakan karya teater di atas panggung menjadi ‘sesuatu’ yang EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

Bahwa pentas itu diangkat dari cerpen ‘Menjadi Batu’, itu benar tapi sudah menjadi karya yang lain. Kalau pandangan saya, ceritanya sampai.

lain. “Bahwa pentas itu diangkat dari cerpen ‘Menjadi Batu’, itu benar tapi sudah menjadi karya yang lain. Kalau pandangan saya, ceritanya sampai,” ujar Taufik. Menurutnya, awalnya ia agak berdebar menyaksikan pentas teater “Menjadi Batu” karena cerita ini akan menjadi salah sasaran apabila ditafsirkan pada nasib satu suku saja. Padahal orang modern sekarang ini juga menjadi batu. Sakai yang dimaksud di dalam cerpen tersebut adalah sebuah simbol, tidak dilihat dari kata benda tapi kata sifat. “Seperti kata orang Melayu, aku sakaikan dikau. Bahwa kita tidak diberdayakan semuanya, pemerintah main sendiri saja. Cobalah dilihat, ada tidak dalam setahun ini, pemerintah memikirkan masyarakat, itulah kita ini yang sudah disakaikan,” jelasnya.

“de COPET” Teater (RT) 913 menggelar pertunjukan teater berjudul “de COPET”. Sang sutradara, Ade Indra Pura EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

menjelaskan, pertunjukan “de COPET” mengedepankan reportoar atau repitisi audio dan video yang dindikasikan berbeda. Audio berada di depan yakni koor dan dalang sedangkan videonya yaitu pemain ditempatkan di belakang. “Pada dasarnya pertunjukan ini berbicara tentang politik negara dengan penawaran-penawaran yang berbeda karena kita juga sepakat, sampai kapanpun tetap akan mengangkat isu itu.,” ucap Ade sapaan akrabnya. Salah seorang anggota sanggar Teater Matan, Monda Gianes, mengatakan, tubuh, vokal dan media properti menjadi kekuatan untuk bermain dan menjalankan peran. “Saya kira, mereka bisa terus berproses dirinya sehingga memadai dalam segala hal terutama untuk mewujudkan gaya teaternya. Dengan begitu, apa yang menjadi ciri dan identitas mereka dapat pula memberi keberagaman teater di Riau,” ucap Monda.

“Anak yang Dikuburkan” Teater Satu Lampung tampil dengan lakon berjudul “Anak yang Dikuburkan”. Pentas yang berlangsung sekitar dua jam setengah itu berhasil memikat penonton. Pimpinan Komunitas Riau Beraksi, Willy, mengapresiasi suguhan dari teater yang berdiri sejak 1996 tersebut. “Berkali-kali mata saya terbelalak atas kekuatan keaktoran pemainnya, EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

Berkali-kali mata saya terbelalak atas kekuatan keaktoran pemainnya, betulbetul tergarap. Dari pentas ini, saya menilai Teater Satu Lampung memiliki komitmen yang luar biasa.

betul-betul tergarap. Dari pentas ini, saya menilai Teater Satu Lampung memiliki komitmen yang luar biasa,’’ ungkapnya. Naskah “Anak yang Dikuburkan” karya Sam Sephard sebenarnya berbicara tentang bagaimana petani-petani atau orang Indian yang tercerabut dari tanah pertanian mereka ketika industrialisasi masuk sampai ke pedalaman. Hancurnya sebuah institusi keluarga ketika perekenominan hancur. Anak-anak mereka pergi merantau dan kehilangan ikatan dengan muasalnya, budayanya, nilai-nilainya sehingga mereka kehilangan identitas, banyak sekali terjadi frustasi sosial di kalangan generasi muda. “Tetapi menurut saya, yang paling kuat, pesan dari naskah ini adalah tentang hilangnya identias sebagai seseorang, sebuah keluarga, sebagai sebuah bangsa ketika mereka kehilangan dan jauh dari muasalnya dan identitasnya. Naskah ini juga mengkritik perkawinan inses yang banyak terjadi di Amerika, kawin sedarah. Jadi kita adaptasikan ke Lampung tetapi tetap jejakjejak naskah kita pertahankan, konfliknya tidak ada kita rubah, kita pararelkan saja” jelas Iswadi Pratama selaku pimpinan sekaligus sutradara di Teater Satu Lampung. EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

Riau sebagai Locus Teater di Sumatera Potensi dan kekuatan perteateran di Sumatera cukup besar baik dari segi sumber daya manusia, potensi kekuatan kultural, ada model cerita rakyat, legenda, keragaman teater tradisi serta militansi pekerja teater. Hal itu menurut penggagas KALA SUMATERA, Iswadi Pratama, menjadi kekuatan bagi pekerja teater di Sumatera. Hanya saja selama ini karya-karya yang diproduksi kurang terkenal, kurang terekspos dengan baik. Itulah sebabnya KALA SUMATERA III dilakukan dengan konsep yang berbeda dari sebelumnya, yakni dengan melakukan road show. “Harapannya bagaimana yang sekarang ini teman-teman teater di provinsi lain ikut terlibat melaksanakan kegiatan serupa ini sebagai tuan rumah. Tidak hanya Teater Satu Lampung sehingga kawankawan juga bisa mengambil peran yang lebih besar dalam acara ini,” ungkap Iswadi Pratama. Dari beberapa provinsi yang disinggahi dalam rangkaian helat ini, Iswadi berkesimpulan, salah satu tempat atau daerah yang dianggap tempat paling ideal adalah Riau. Di samping letaknya sangat strategis, berada di tengah-tengah sehingga tidak menyulitkan bagi seniman dari daerah lain. Juga dari segi fasilitas yang memiliki gedung pertunjukan EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

terbesar di Sumatera ini. “Riau paling memadai saya kira, meskipun kita belum tahu pasti tapi kita berharap Pekanbaru, Riau dalam hal ini bisa menjadi locus perkembangan teater di Sumatera,” ucapnya. Iswadi menegaskan, helat KALA SUMATERA ini konsetrasinya adalah Sumatera. Bagaimana mampu mengangkat karya-karya pekerja teater di Sumatera ke luar agar sentralisasi perteateran di Indonesia tidak melulu di Jawa sehingga ketika ada program dari luar negeri baik berupa penelitian maupun pementasan. Untuk itulah perlu dipelajari dan penguatan manajemen yang baik. Sedangkan kualitas, Sumatera tidak jauh tertinggal dari Jawa. Hanya saja, Sumatera didera krisis sutradara. “Sebenarnya bukan tidak ada, tapi masih sedikit jumlahnya, karena sutradara itu juga harus menjadi pemimpin dalam setiap kelompok. Dia menjadi guru, sumber pengetahuan dan sumber informasi. Nah, bagaimana kita mengangkat level di sutradara itu yang harus kemudian kita bersaing di Indonesia. Inilah yang diharapkan tapi memang tidak langsung. Saya yakin itu pasti tercapai. Contohnya saja, di Pekanbaru, temanteman yang tentu saja juga punya peran sangat besar sebagai perawat kehidupan teater di Riau. Makanya saya melihat potensi kita masih banyak belum tergali. Sedangkan di Jawa, orang sudah jenuh. Jadi ini giliran kita. Bila perlu kita adakan Pekan Teater Sumatera di Jakarta yang tidak hanya menunjukkan eksistensi kita tapi juga ada tawaran kualitas yang kita suguhkan di fri al mala sana,” tuturnya. ( je jefri malayy) EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


CERANA SENIBUDAYA ○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010

TENTANG CAGAR BUDAYA Undang-undang Cagar Budaya Pasal 11: Benda, bangunan, struktur, lokasi, atau satuan ruang geografis yang atas dasar penelitian memiliki arti khusus bagi masyarakat atau bangsa Indonesia, tetapi tidak memenuhi kriteria Cagar Budaya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 sampai dengan Pasal 10 dapat diusulkan sebagai Cagar Budaya.

INTERNET

BADIK

Atau badek adalah pisau dengan bentuk khas yang dikembangkan oleh masyarakat Bugis dan Makassar. Badik bersisi tajam tunggal atau ganda, dengan panjang mencapai sekitar setengah meter. Seperti keris, bentuknya asimetris dan bilahnya kerap kali dihiasi dengan pamor. Namun, berbeda dari keris, badik tidak pernah memiliki ganja (penyangga bilah). EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014

○○

○○

○○


SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

YAMAHA VIXION CLUB INDONESIA CHAPTER PEKANBARU (YVCIP)

EKSIS

DI DUNIA BIKERS

Y

AMAHA Vixion Club Indonesia Chapter Pekanbaru (YVCIP) adalah perkumpulan para penggemar motor Yamaha Vixion se-Kota Bertuah. Mereka juga tergabung dalam Yamaha Vixion Club Indonesia (YVCI) Regional Riau yang membawahi 8 cabang yang ada di Riau. Yaitu Pekanbaru, Bangkinang, Dumai, Rengat, Duri, Tembilahan, Selatpanjang dan Kuantan Singingi. Komunitas ini menampung segala hobi bermotor Vixion seperti touring, kumpul-kumpul, modifikasi motor, keselamatan berkendara dan lain-lain. Menurut Ketua YVCI Pekanbaru, Arisman, komunitas

EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


KOMUNITAS SENIBUDAYA ○

ini memiliki beberapa agenda rutin. Di antaranya melakukan kopi darat (kopdar) tiap malam Ahad mulai pukul 21:00 WIB sampai selesai di depan dealer Yamaha PT Alfa Scorpii Sudiman di seberang Bandar Seni Raja Ali Haji. ‘’Kopdar santai dilakukan tiap Rabu pukul 21:00 WIB di Jalan Cut Nyak Dien. Touring juga menjadi kegiatan yang wajib diikuti oleh anggota Yamaha Vixion Club. Untuk kegiatan tahunan ada bakti sosial,” kata Arisman. YVCIP, lanjutnya, hadir di Riau sejak dideklarasikan pada 9 Oktober 2007 silam. Hingga kini, anggota YVCI mencapai 226 anggota. ‘’Bukan asal sulap untuk mendirikan dan membangun klub motor. Jatuh bangun, pasang surut sudah menjadi pemandangan biasa. Tapi berkat kebersamaan dan niat yang tulus untuk saling berbagi, hingga kini YVCIP tetap eksis di dunia komunitas bikers,” ungkapnya. Menurutnya, kebersamaan yang baik, akan melahirkan hasil yang baik pula. Contohnya prestasi yang berhasil YVCI-P peroleh, salah satunya menjuarai kompetisi. Hal ini tentunya semakin meningkatkan semangat seluruh motobikers YVCI-P untuk selalu menularkan virus keselamatan berkendara di wilayah Pekanbaru dan daerah lainnya. ‘’Semoga anggota komunitas bisa terus terjalin dengan baik semakin EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

erat dan kokoh, sehingga YVCI Pekanbaru dapat selalu memberi manfaat kepada sesama,” ujar Arisman yang akrab disapa Ari Mega. Bagi yang berminat untuk bergabung, silakan kontak pengurus YVCIP 2014-2015 dengan ketua Ari di nomor 081268842228 dan humas, Oos di nomor 081276081560. (crl)

Bagi komunitas yang ingin tampil di Majalah Riau Pos, silakan kirim email ke majalah_riaupos@yahoo.com atau hubungi DOPI ISKANDAR di nomor telepon 085292158826. EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA ○

○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○ ○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

SONG HYE GYO

FOTO: INTERNET

BANYAK BE PAR A pecinta drama Korea pasti PARA melihat perubahan Song Hye Gyo dari tahun ke tahun. Lewat perannya dalam drama yang dibintangi, sang aktris terlihat semakin dewasa, bukan hanya karena usia tapi juga dari sisi pemilihan karakter yang dibawakan. Dengan keluarnya film terbarunya My Palpitating Live, banyak penggemar yang penasaran seberapa mirip kepribadiannya dengan karakter yang diperankannya. Sang aktris dipercaya untuk memerankan seorang ibu muda yang seringkali mengucapkan sumpah seranah sampai dijuluki XX Princess. Ternyata, kepribadian Song Hye Gyo cukup jauh dari bayangan. Sang aktris mengaku jika saat sekolah dulu, dia merupakan gadis pemalu dan sangat pendiam. Song Hye Gyo EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBEREDISI 2014083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014

mengaku maskulin. ‘’Saat a pemalu. D tak menge SMA dan s sekitar mu keberadaa berakting, tak tahu a Meski d kekasih Hy sudah ban debut dan proyek, ak Kepribadia lebih easy semakin t aku yang Padahal s introvert


SENIBUDAYA

ERUBAH

aku masih muda, aku sangat Di sekolah, orang-orang pasti enalku. Aku mulai akting saat sejak muncul di TV, orang di ulai menyadari anku. Namun jika aku tak , pasti mereka sama sekali aku,’’ ujarnya. dulunya pemalu, mantan yun Bin itu merasa dirinya nyak berubah. ‘’Setelah aku n bekerja dalam banyak ku bertemu banyak orang. anku pun berubah menjadi y going. Mungkin karena aku ua, tapi dibandingkan dulu, sekarang jadi lebih maskulin. ebelum bekerja aku seorang dan pemalu,’’ tuturnya. (crl) EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014

FOTO: INTERNET

semakin tua dirinya semakin


SENIBUDAYA ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

KETIKA PILIHAN HANYA SATU:

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

D U E L!

EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


SENIBUDAYA FILM ○

S FOTO: INTERNET

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

ATU lagi film kungfu yang akan membuat Anda terkesima dengan aksi hebat aktor Donnie Yen. Kungfu Jungle bercerita tentang seorang pembunuh kejam (Wang Baoqiang) yang berkeliaran di Hong Kong dan ia membunuh untuk menunjukkan keahlian bela dirinya. Sementara Xia (Donnie Yen) adalah seorang pria yang akan dijatuhi vonis atas pembunuhan dan ia adalah seorang ahli bela diri. Para polisi menawarkan kebebasannya dengan cara membantu polisi untuk menangkap pembunuh yang kejam itu. Xia yang menolak atas penawaran itu mengakibatkan pembunuh tersebut harus mencari cara agar bisa berduel dengannya. Pada akhirnya si pembunuh kejam itu mengancam wanita yang dicintai oleh Xia yang membuatnya hanya memiliki satu pilihan, yaitu berduel dengannya. Film ini dikabarkan akan rilis pada 1 Oktober 2014 di China, diperkirakan baru akan tayang di bioskop Indonesia sekitar November 2014. (crl) SUTR AD AR A: Teddy Chan SUTRAD ADAR ARA: PENULIS NA SKAH: Teddy Chan, NASKAH: Ho Leung Lau PEMAIN: Donnie Yen, Baoqiang Wang, Charlie Yeung, Bing Bai, David Chiang, Alex Fong JAD WAL KEL U AR FILM: 31 JADW KELU Oktober 2014 (China) JAD WAL TTA AYANG DI INDONE SIA: JADW INDONESIA: November 2014

EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


BERSEMBANG SENIBUDAYA ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

“Nggak Dipake, Kok..”

○ ○ ○

oleh Onggo IKJ

FURQON ELWE

Di sebuah SPBU, seorang wanita muda turun dari mobil. Dari pintu belakang ada wanita lain yang turun dengan membawa beberapa jerigen untuk diisi premium. Mereka berdiri persis di sebelah saya, saat saya sedang mengisi PERTAMINA DEX. (tulisan digedein. Sengaja ). Ketimbang melihat jerigen, secara naluriah sadariah saya tentu memilih memperhatikan wanita cantik ini. Hingga pandangan tertumpu pada hand-phone yang digenggamnya, yang berjarak kurang dari 1 meter dari mulut jerigen yang sedang diisi...!. Ya, hand-phone. Barang yang terlarang untuk dibawa mendekat ke pompa SPBU. Sebelum terjadi sesuatu, saya segera menegur wanita tersebut. Tentu dengan santun dan lembut...”mbak, jangan bawa HP ke sini. Bahaya...!”. Wanita tersebut dengan sedikit marah, agak cemberut dan melet-melet menjawab...”NGGAK DIPAKE kok, Baang..!!!”. Walau sama-sama terjadi di SPBU, kasus Florence di Jogja dan mbak yang cantik ini tentu berbeda. Namun setidaknya ada dua hal yang sama. Pertama, keduanya adalah orang yang tanpa sadar melakukan tindakan berisiko bagi dirinya dan orang lain. Yang satu berisiko meledakkan kemarahan warga. Yang satu lagi meledakkan SPBU. Kedua—dan ini yang lebih substansial—nalarnya NGGAK DIPAKE dan memilih mengedepankan emosi ketika bertindak. Terima kasih untuk siapapun teman-teman mbak cantik ini, yang tidak menelponnya saat dia sedang mengisi jerigen. Anda sudah menyelamatkan nyawa banyak orang di SPBU. Termasuk saya. Keselamatan adalah tentang apa yang terjadi “diantara kedua telinga” Anda. Bukan apa yang Anda genggam. PAKE lah. EDISI 083/TAHUN II z 4 -10 SEPTEMBER 2014


○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○○

○○

○○

○○

○○

KESEHATAN OLAHRAGA

○○

○○

○○

○○

○○

MAX VERSTAPPEN

TERMUDA SEPANJANG SEJARAH Pembalap Belanda, Max Verstappen, akan menjadi pembalap termuda sepanjang sejarah GP F1 setelah tim Toro Rosso mengumumkan pembalap berusia 16 tahun ini akan bergabung pada musim 2015.

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

INTERNET

V

ERS ERSTTAPPEN akan menggantikan pembalap asal Perancis, Jean-Eric Vergne. Rekor sebelumnya dipegang oleh Jamie Alguersuari yang melakukan debut F1 di usia 19 tahun dan 125 hari pada 1990. Alguersuari kemudian meninggalkan ajang F1 pada 2011. Remaja asal Belanda itu akan berpasangan dengan Daniil Kvyat. Tahun lalu, Max menjadi juara di ajang Gokarting dan meraih podium delapan kali dari 27 reli sejak

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

lulus dari Formula 3. ‘’Kami semua bekerja keras untuk bisa mencapai Formula 1 dan saya akan berusaha mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik untuk bisa sukses. Dengan kembalinya nama Verstappen ke Formula 1, saya berharap bisa membangkitkan kembali kenangan lama dan saya berharap bisa bertemu dengan banyak fans di ajang Grand Prix,’’ ungkapnya seperti dilansir dari AFP. Max mengikuti jejak langkah juara dunia empat kali Sebastian Vettel dan juga Daniel Ricciardo yang masuk ke Formula 1 melalui tim yunior Red Bull. Bos Toro Rosso, Franz Tost mengatakan, di usia yang masih muda Max mempunyai skill yang luar biasa dan juga kedewasaan untuk bisa tampil di Formula 1. ‘’Kami menganggap Max sebagai salah seorang pembalap muda berbakat di generasi baru dan kami yakin ia punya kematangan dan juga kekuatan mental untuk menghadapi tantangan dalam meraih sukses,’’ ujarnya. Max Verstappen diyakini bakal memiliki masa depan cerah seperti juara dunia empat kali Sebastian Vettel yang pernah membela tim junior Red Bull. Prestasi Verstappen, antara lain, memenangi Kejuaraan Dunia KZ 2013 dan finish pertama dalam kejuaraan F3 musim ini. Kini, dalam peringkat umum F3, Verstappen berada pada peringkat kedua setelah Esteban Ocon. Max dilahirkan dalam sebuah keluarga pembalap. Ayahnya Jos Verstappen adalah mantan pembalap Formula 1 sementara ibunya, Sophie Kumpen adalah mantan EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


KESEHATAN ○

INTERNET

pembalap gokart yang sukses. Kakeknya Paul Kumpen dan pamannya Anthony Kumpen juga semuanya pembalap. Verstappen mulai karting pada usia 7 tahun. Ia berkompetisi di kejuaraan Mini Junior di provinsi Limburg. Pada tahun 2006, Verstappen lulus kelas Rotax Max Minimax dan memenangkan kejuaraan Belgia. Kemudian pada tahun 2007, Verstappen memenangkan kejuaraan Minimax Belanda kemudian Belgia, karir gokartnya terus melesat karena dukungan ayahnya. (cr1)

EDISI 083/TAHUN II z 4 - 10 SEPTEMBER 2014


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.