Majalah Riau Pos by Majalah Riau Pos

○

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

○

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014 TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

LIPUTAN UTAMA

DIJUAL

Ajang balap sepeda Tour de Siak tak lagi sekedar lomba kayuh pedal pembalap lokal hingga internasional. Juga berpeluang memacu helat wisata kian berkembang dan mendulang uang. KESEHATAN >> ANEKA MANFAAT DELIMA Selain tin dan kurma, delima adalah buah yang disebutkan dalam Alquran. Ahli pengobatan di Yunani pada zaman dahulu menggunakan biji delima sebagai alat kontrasepsi. Sementara dalam pengobatan tradisional India yang dikenal dengan nama Ayurveda, delima disebut sebagai zat yang memberi efek mendinginkan, khususnya pada saraf dan darah. AUSTINNATURALHEALTH.COM

THELAKECOUNTRYMOM.COM

daftar isi

KAYUH PEDAL, WISATA

PUAN>> BIJAK PILIH PAKAIAN ANAK Masa tumbuh kembang menjadi begitu penting bagi anak-anak. Tanpa disadari, banyak hal kecil yang menjadi penghambat aktivitas mereka. Ketidaknyamanan berpakaian, salah satunya. Padahal, itu bisa menjadi faktor penting yang amat berpengaruh.

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

I.HUFFPOST.COM

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

DAVINA

BARU TAHU! >> UPS, BELUM 5 DETIK Sering mendengar ungkapan bahwa makanan yang jatuh masih aman dikonsumsi asal belum sampai lima detik di lantai? Ternyata ‘aturan’ lima detik itu memang diyakini banyak orang. Asumsinya, makanan yang berada di lantai selama lebih dari lima detik tidak diambil lagi karena sudah terkena kuman.

Teman Setia Davina Veronica Hariadi yang populer dengan nama Davina Veronica dikenal sebagai bintang yang berprofesi sebagai aktris dan model. Meski sampai saat ini belum terlihat menggandeng pasangan, tapi dia mengaku tak pernah merasa kesepian. Pasalnya, perempuan yang akrab disapa Davina itu memiliki beberapa teman setia yang selalu menemaninya.

KOMUNITAS >>

FILM >>

COVER: FURQON ELWE/FOTO: INTERNET4R

Komunitas Pengguna Linux Indonesia (KPLI) Pekanbaru RAJIN SOSIALISASI OPEN SOURCE

Pemimpin Redaksi: Purnimasari Wakil Pemimpin Redaksi: Furqon LW Redaksi: Amzar, Hasan Hanafi, Eriyanto Hadi, Syamsul Bahri Samin, Menrizal Nurdin, Akmalannas Layout: Wan Sarudin Online: Ilva Yulianto Kontak Iklan: Bagian Iklan Riau Pos, Telp (62-761) 64638 Presiden Komisaris: Rida K Liamsi Presiden Direktur: Makmur Kasim General Manager: Zulmansyah Sekedang Wakil General Manager: Asnida Syukur Group Head Editor: Raja Isyam Azwar Alamat Redaksi: Gedung Riau Pos, Jalan HR Subrantas KM 10,5 Pekanbaru, Telp (62-761) 64633, Fax (62-761) 64640, e-mail: majalah_riaupos@yahoo.com EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

INTERNET

Fury MISI PELUPUH MUSUH

○

○○

○

KAYUH PEDAL, PUNGGUR KALAM LAPUT WISATA DIJUAL

○

PENGEMBARA

ARA pelancong adalah para pengelana. Mereka gemar mengembara ke negeri-negeri nun, tanah nan jauh. Para pelancong ini bepergian karena beberapa alasan. Ada yang karena ingin menjelajah, berpartisipasi, memahami, hingga melarikan diri. Namun satu yang pasti, mereka membawa bekal uang untuk dibelanjakan. Inilah yang membuat industri pariwisata tumbuh menjadi fenomena sosial dan ekonomi paling heboh di abad ke-20. Kenyataan memberi bukti, turisme internasional tubuh di atas angka harapan. Ini membuktikan traveling telah menjadi kebutuhan banyak orang, baik di negara maju maupun berkembang. Menurut World Tourism International, turisme pada tahun 2012 telah melibatkan 1.035 miliar pelancong. Jumlah uang yang dibelanjakan mencapai 1.075 triliun dolar AS atau tumbuh 4 persen dari tahun sebelumnya. Jika pada tahun 1950 hanya ada 25 juta turis di dunia, maka pada 2013 (di semester pertama), angka ini telah meraksasa hingga 500 juta orang. Ini tumbuh 5 persen dari periode yang sama

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Tanpa industri pariwisata, sebuah negara terkuat dan terkaya di dunia pun diyakini bisa goyah. Sebab industri ini terbukti bebas dari krisis ekonomi.

○

○○

○

○○

○

KAYUH PEDAL, PUNGGUR KALAM LAPUT WISATA DIJUAL ○

○

tahun sebelumnya. Industri wisata bahkan tumbuh menjadi pilar penting penyangga perekonomian di banyak negara. Memang, 5 besar tujuan wisata masih tidak berubah sejak 2011. Destinasi itu adalah Amerika Serikat, Spanyol, Prancis, China dan Italia. Selama periode 1950-2000, Eropa dan Amerika menjadi tujuan wisata yang dominan. Amerika juga menduduki posisi teratas dalam hal pertumbuhan jumlah kunjungan wisatawan berdasarkan kawasan. Di mana Indonesia? Negeri ini ternyata baru menduduki rangking ke-34 sebagai tujuan wisata. Kita masih kalah dari Thailand yang ada di posisi ke-11, Malaysia di posisi ke-13 dan Singapura di posisi ke-14. Pada 2012, duit turis yang dinikmati mencapai 8,3 miliar, meningkat 3,75 persen dari 2011. Bandingkan dengan Amerika yang menduduki posisi pertama yang meraup lebih dari 126,2 miliar dari dompet turis sepanjang tahun yang sama. Amerika Serikat telah menjadi negara yang paling kaya dari turisme. Italia menjadi negara yang paling banyak memiliki situs warisan dunia. China adalah negara destinasi paling populer. Meskipun begitu, Thailand telah menjadi negara peringkat teratas dalam hal bertambah besarnya penghasilan dari sektor industri pariwisata dengan kenaikan kurang lebih 25 persen. Tanpa industri pariwisata, sebuah negara terkuat dan terkaya di dunia pun diyakini bisa goyah. Sebab industri ini terbukti bebas dari krisis ekonomi. (purnimasari)

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL,

WISATA DIJUAL REPORTER: ADRIAN EKO, SYAHRUL MUKLIS, ABU KASIM (PEKANBARU), ALFIADI (SIAK)

AJANG BALAP SEPEDA TOUR DE SIAK TAK LAGI SEKEDAR LOMBA KAYUH PEDAL PEMBALAP LOKAL HINGGA INTERNASIONAL. JUGA BERPELUANG MEMACU HELAT WISATA KIAN BERKEMBANG DAN MENDULANG UANG. EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

○

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

○

Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Surya (pakai tanjak), Wakil Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rahman (kiri depan) dan Bupati Siak, Syamsuar (tengah) di helat Tour de Siak. RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

ELUANG itu sebenarnya sudah terbuka sejak masa persiapan, jauh hari sebelum digelarnya acara yang menjadi ikon wisata olahraga Riau itu. Apalagi, Tour de Siak (TdS) sudah masuk kalender tetap wisata Pemkab Siak dan agenda tetap Ikatan Sport Sepeda Indonesia. Kesempatan jadi makin terbuka dan meluas jika daerah lain, termasuk Pemprov Riau, mampu bersinergi menyatukan potensi ini, misalnya dengan meluaskan cakupan rute lomba. Sebab, rangkaian acara yang pelaksanaan kali keduanya berakhir Ahad (21/9) lalu itu, yang memakai nama Tour de Siak, bukanlah menyebut nama Pemerintah Kabupaten Siak. Akan tetapi mengambil dari nama Sungai Siak. Sungai ini lebih dikenal masyarakat Indonesia karena pernah masuk dalam ensiklopedia nasional dengan penyebutan sungai terdalam di Indonesia. Selain itu, sungai yang dijuluki Sungai Jantan ini juga terkenal EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Tahun lalu berjalan sukses meski itu baru pertama kali diselenggarakan. Di Tour de Siak 2013, saya tak menyangka keikutsertaan peserta luar negeri berjumlah tujuh negara ditambah tim lokal dan sambutan hangat dari peserta serta pihak pendukung.

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

dengan jalur perdagangan dan jalur pengembangan wilayah kerajaan Melayu. Hal serupa kita temui bila menyebut helat sejenis bertitel Tour de Singkarak, yang juga mengambil nama dari sebuah danau besar di Sumatera Barat yaitu Danau Singkarak. Awalnya, acara itu digelar oleh satu pemerintah kabupaten saja yaitu Pemkab Solok. Lalu dikembangkan menjadi beberapa etape/rute perlombaan. Belakangan, Tour de Singkarak sudah menjelajahi seluruh kabupaten di Sumatera Barat sehingga bisa menyatukan potensi, salah satunya anggaran. Malahan, selain Pemkab dan Pemprov, pemerintah pusat ikut membiayai sebagian pelaksanaanya. Karena sudah menjadi kegiatan yang melewati seluruh kabupaten/kota, malahan kini terdengar usulan, Tour de Singkarak diubah menjadi Tour de Minangkabau. Sebab, tidak seluruh wilayah di Sumatera Barat dalam wilayah yang diairi Danau Singkarak seperti halnya Bukittinggi atau Pariaman. Tour de Singkarak sendiri belajar dari helat balap sepeda terbaik dunia yaitu Tour de France. Sudah digelar sejak 1903 dan tahun ini memasuki edisi ke-98 (sempat terhenti pada Perang Dunia I dan II), ajang itu paling dinanti oleh pembalap sepeda dunia. Tour de France kini melalui 21 etape dengan total lintasan 3.340 kilometer yang melintasi sebagian besar negara Prancis. Sukses helat balap sepeda dunia itu, ingin diraih pula oleh Tour de Siak. Perlu keberanian untuk ekspansi etape dan kreativitas guna mengangkatnya ke rangkaian ajang EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

Acara dibuka dengan menabuh kompang sementara Menteri Roy Suryo (empat dari kiri) memetik gambus. RIAU POS

○

balap sepeda kelas dunia. Panitia mencoba melakukan perbaikan upaya go internasional kegiatan itu dan memadu-padankan dengan gelar budaya serta promosi daerah sehingga bisa dinobatkan sebagai ikon olahraga dan turisme Riau yang masuk agenda internasional. ‘’Tahun lalu berjalan sukses meski itu baru pertama kali diselenggarakan. Di Tour de Siak 2013, saya tak menyangka keikutsertaan peserta luar negeri berjumlah tujuh negara ditambah tim lokal dan sambutan hangat dari peserta serta pihak pendukung. Tahun ini, segala persiapan dan juga studi banding dan konsultasi giat dilakukan. Saya bersama panitia melihat langsung pelaksanaan Tour de Singkarak 2012. Dari sana kami panitia melakukan rapat teknis persiapan pelaksanaan. Alhasil berjalan sesuai dengan harapan,’’ papar Bupati Siak, Syamsuar. Tour de Siak 2013 melalui tiga etape. Tahun ini ditingkatkan lagi menjadi empat etape. Tiga etape terdiri etape I, Siak-Dayun sebelumnya Siak-Sungai Apit. Etape II, Siak-Sungai Apit dan etape III Siak-Perawang dan etape IV, berada di sirkuit dalam Kota Siak. Sudah diwacanakan EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

DIDIK HERWANTO/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

○

Tour de Siak sendiri kita rencanakan dapat memasukkan Pekanbaru sebagai salah satu daerah yang dilewati (etape) agar bisa mengangkat potensi pariwisata Pekanbaru.

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

penambahan etape dengan melintasi daerah lain di Riau. Yang paling dekat adalah Bengkalis, Pelalawan dan Pekanbaru. Tak tertutup kemungkinan untuk seluruh daerah di Riau, sebab helat serupa pada beberapa tempat juga melakukan hal yang sama. ‘’Tour de Siak sendiri kita rencanakan dapat memasukkan Pekanbaru sebagai salah satu daerah yang dilewati (etape) agar bisa mengangkat potensi pariwisata Pekanbaru. Ini masih kita jajaki. Mudah-mudahan panitia bisa memasukkan Pekanbaru menjadi bagian dari Tour de Siak ke depannya,’’ terang Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Pekanbaru, Hermanius. Bupati Siak menyambut positif jika ada daerah lain mau terlibat penambahan etape. Hal itu menurutnya akan menambah semarak kegiatan. Jika demikian adanya, tentu akan menarik lebih besar lagi wisatawan mancanegara ke Riau. ‘’Bagi Pemkab Siak hal itu sangat positif bisa menjangkau wilayah kabupaten/kota di Riau sekaligus promosi pariwisata. Namun nama dan ikonnya tetap TdS,’’ pinta Syamsuar.

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Para juara dengan latar belakang Istana Siak Sri Indrapura. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

Sebagai olahraga turisme, olahraga balap sepeda itu diharapkan bisa mengenalkan khazanah budaya yang ada di seluruh Riau. Selain keramaian dan memicu peningkatan ekonomi serta promosi daerah, khazanah budaya itu akan dapat dinikmati peserta, ofisial serta seluruh tamu yang datang dari seluruh Nusantara serta mancanegara Untuk mewujudkan itu, anggota DPRD Provinsi Riau, Bagus Santoso, menilai perlu sinergi dan koordinasi yang kuat antara provinsi dan kabupaten sehingga gaung sejumlah helat pariwisata di Riau bisa punya nilai jual lebih. Menurut Bagus yang pernah menjabat Ketua Komisi D yang bermitra dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, banyak hal yang bisa disinergikan melalui helat pariwisata di Riau antara kabupaten dan provinsi sehingga menjadi sebuah ajang pariwisata yang bernilai lebih. ‘’Dalam banyak hearing, kami selalu mengusulkan dan mengimbau Disbudpar untuk membuat sebuah EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo di helat Tour de Siak. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

rangkaian pergelaran event pariwisata di Riau. Namun sampai saat ini penjadwalannya belum,’’ kata Bagus. Malah, Bagus menilai mulai dari bakar tongkang di Rokan Hilir, pacu jalur di Kuantan Singingi dan Tour de Siak, bisa dirangkai menjadi sebuah helat pariwisata yang berkelanjutan. Untuk menyinergikannya dengan agenda nasional lainnya, harus tidak berbenturan dengan agenda-agenda pariwisata di provinsi lain sehingga pengunjung bisa tumpah-ruah di Riau. ‘’Bidang pariwisata itu tidak hanya wisata alam dan wisata sejarah, tapi seperti yang dikemas di Siak sekarang ini juga mampu meningkatkan kunjungan. Nilai wisata yang lebih, olahraga, menjual potensi daerah, investor, kepercayaan terhadap dunia ekonomi dan pemerintahan. Ini yang harus disinergikan,’’ ungkapnya. Menurutnya, jika kini Tour de Siak sudah jadi agenda nasional, maka tak menutup kemungkinan itu juga bisa jadi agenda Riau. ‘’Soal keterlibatan, tinggal pro aktif bagaimana koordinasi dan bersinergi antara provinsi dan kabupaten. Berbagai pariwisata di kabupaten wajib dibuat menjadi satu rangakain se-Riau sehingga lebih besar lagi. ‘’Tidak hanya rangkaian event EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Berbagai acara pendukung yang dirangkai dengan kegiatan utama akan membuat helat ini makin diminati. RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

pariwisata, tapi juga setiap kabupaten punya museum, itu yang sering kita sebut,’’ kata Bagus. Namun, lanjutnya, ke depannya Dinas Pariwisata harus mampu mendata dan menggali potensi pariwisata karena sudah berdiri sendiri tanpa bidang budaya. ‘’Ke depannya Dinas Pariwisata sudah berdiri sendiri, jadi bisa lebih leluasa menggali potensi pariwisata di Riau,’’ tuturnya. Penyatuan Riau dalam Tour de Siak itu seharusnya difasilitasi Pemprov Riau. Sayangnya, hingga kini, Pemprov Riau dalam hal ini Dinas Pariwisata dan Kebudayaan belum sama sekali melakukannya. Malah untuk helat di tahun kedua ini, Disbudpar Riau sama sekali tak terlibat. ‘’Itu gawe-nya Kabupaten Siak, kami tidak ikut di sana,’’ kata Kepala Seksi Pemasaran Pariwisata di Disbudpar Provinsi Riau, Sandi, Jumat (19/9). Ia pun tak bisa memberi keterangan lain. ‘’Tanyakan ke Kadis sajalah ya,’’ lanjutnya. Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

Pemasaran Pariwisata Disbudpar, Multi H Tintin. Menurutnya, mereka tidak ikut terlibat. ‘’Kalau Tour de Siak kami tidak ikut campur. Tapi selanjutnya tanya Pak Kadis saja ya,’’ kata Multi. Sejak Kamis pekan lalu, kami coba menghubungi Kadisbudpar, Said Syarifuddin di kantornya, namun tidak ada. Dihubungi dan dikirim pesan singkat melalu telepon selularnya, kepala dinas tak memberi jawaban.

HARUS ADA ACARA PENDUKUNG

Bersepeda kini tak lagi sekedar olahraga tapi telah menjadi gaya hidup. RIAU POS

Pandangan menarik diutarakan Ketua Riau Tourism Board, Fadlah Sulaiman. Menurutnya, helat pariwisata Tour de Siak takkan berarti dan takkan menyedot perhatian jika penyelenggara tak menyiapkan pendukung acara berupa kuliner, kerajinan dan berbagai

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Bupati Siak, Syamsuar, coba membatik. Siak adalah salah satu negeri di Riau yang terkenal dengan kerajinan tenun. RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

kegiatan festival. ‘’Event ini harus didukung kegiatan pariwisata lainnya agar punya nilai lebih,’’ katanya. Jika Tour de Siak yang pertama hanya perkenalan balap sepeda, kini harus lebih berkembang. ‘’Acara ini harusnya bukan hanya lomba balap sepeda. Tapi pengunjung bisa menikmati makanan tradisionalnya, tariannya, hasil tenun Siak, berkunjung ke museum, festival, peragaan pakaian tradisionalnya dan banyak lagi yang lainnya,’’ kata Fadlah. Dengan banyaknya rangkaian kegiatan pariwisata, diharapkan mampu menarik perhatian wisatawan Nusantara sehingga bisa menguntungkan bukan hanya pemerintah tapi juga masyarakat dari sisi ekonominya. Digambarkan Fadlah, jika sudah ada kemasan-kemasan atau paket-paket menarik yang mengiringi Tour de Siak, maka beberapa hari sebelum acara dimulai, sudah banyak pengunjung yang datang. ‘’Mereka

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

bisa melihat Istana Siak lebih dulu, kemudian berkunjung ke desa-desa di Siak yang mengadakan acara memikat hati pengunjung,’’ ujarnya. Dengan kemasankemasan yang menarik, Acara kesenian, pengunjung harus merasakan ingin berlama-lama berada penyemarak suasana. di Kabupaten Siak untuk berwisata. ‘’Berhasilnya event itu jika banyak pengunjung datang, kemudian mereka ingin berlama-lama di daerah itu serta menghabiskan uangnya untuk berbelanja. Jika hanya banyak pengunjung yang datang, itu belum berhasil,’’ ungkapnya. Nilai yang harus ada itu adalah pengunjung menghabiskan uangnya di daerah wisata yang dikunjunginya sehingga menjadi penunjang ekonomi kerakyatan. ‘’Jadi jika pengunjung datang, berkeliling, berbelanja, dari transportasi saja, makanan khas dan tenun, ini akan mendatangkan hasil bagi masyarakat,’’ kata Fadlah. Dengan helat Tour de Siak, diharapkan desa-desa di Kabuaten Siak juga menjadi tempat-tempat yang harus Event ini harus dikunjungi karena ada yang khas, dikaitkan dengan didukung kegiakegiatan-kegiatan budaya. Jika penyelenggara tidak tan pariwisata lainnya merencanakan dengan baik, maka Tour de Siak akan agar punya nilai lebih. kalah bersaing Tour de Singkarak yang sudah lebih dulu FADLAH SULAIMAN ada dan sudah punya nama. Ketua Riau Tourism Board ‘’Harus dibuat beda, jadi ada namanya satu desa satu TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

INTERNET

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

produk sehingga ada yang beda karena merek nama Siak itu juga sudah dikenal. Kalau tidak ada bermacam-macam kreatifitas, mau ke mana pengunjung ini diarahkan. Jadi harus dibuatkan paket-paketnya,’’ ungkapnya. Menurut Fadlah, Riau Tourism Board juga sudah membuat promosi Tour de Siak, namun baru mengetahui ada acara pendukung lain yang menyertai Tour de Siak EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Pariwisata kini telah digandengkan dengan banyak hal. Mulai dari helat seni, olahraga, pesta budaya hingga jelajah rasa alias kuliner. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

kali yang kedua tersebut. Untuk menggelar helat pariwisata, seharusnya sejak enam bulan sebelum acara digelar harus sudah dipromosikan lebih dulu. ‘’Jadi pengunjung yang datang sudah mengetahui jauh hari sebelum acara sehingga bisa menyiapkan diri dan segala sesuatunya,’’ kata Fadlah. (amzar)

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

KEJUARAAN BALAP SEPEDA DUNIA 2014 KEJUARAAN JADWAL Tour Down Under di Australia .................................. 21 – 26 Januari Paris – Nice di Perancis ................................................. 9 – 16 Maret Tirreno – Adriatico di Italia ................................... 12 – 23 Maret Milan – San Remo di Italia ......................................... 23 Maret Volta Ciclista a Catalunya di Spanyol ........... 24 – 30 Maret E3 Harelbeke di Belgia ............................................... 28 Maret Ghent – Wevelgem di Belgia .....................................30 Maret Tour of Flanders di Belgia ............................................ 6 April Vuelta Ciclista al Pais Vasco di Spanyol ............. 7 – 12 April Paris – Roubaix di Perancis ......................................... 13 April Amstel Gold Race di Belanda .....................................20 April La Flèche Wallonne di Belgia ...................................... 23 April Liège – Bastogne – Liège di Belgia ............................ 27 April Tour de Romandie di Swiss ..............................29 April – 4 Mei Giro d’Italia di Italia ........................................................ 9 Mei – 1 Juni Critérium du Dauphiné di Perancis ................................. 8 – 15 Juni Tour de Suisse di Swiss ...................................................... 14 – 22 Juni Tour de Singkarak ......................................................................7-15 Juni Tour de France di Perancis ..................................................... 5 – 27 Juli Clasica Ciclista San Sebastian di Spanyol ........................... 2 Agustus Tour de Pologne di Polandia ............................................. 3 – 9 Agustus Agustus: Eneco Tour ..................................................... 11 – 17 Agustus Vuelta a España di Spanyol ..................................................... 23 Agustus – ......................................................................................................... 14 September Vattenfall Cyclassics di Jerman ................................................ 24 Agustus GP Ouest France – Plouay di Perancis ......................................31 Agustus Grand Prix Cycliste de Québec di Canada ......................... 12 September Grand Prix Cycliste de Montréal di Canada ...................... 14 September Tour de Siak ............................................................................17-21 September Il Lombardia di Italia ...................................................................... 5 Oktober Tour of Beijing di China ..........................................................10 – 14 Oktober

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Apapun helat yang ditaja, dampak terbesar untuk masyarakat harusnya tetap jadi patokan utama. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

Melebar Hingga ke FESTIVAL BESAR AGAR LEBIH MENGGELEGAR DAN NAMANYA KIAN BERSINAR, ADA KEINGINAN SUPAYA KEGIATAN PENDUKUNG TOUR DE SIAK DIPERLEBAR, TERMASUK IDE MENGGELAR SEMACAM FESTIVAL BESAR. PADA festival besar yang digagas itu nanti, di antaranya penggabungan serangkaian acara mulai dari Tour de Siak, perahu naga hingga wisata budaya Masjid Raya Pekanbaru. Diyakini ini akan lebih mengangkat acara ke tingkat nasional. EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL Jadi saya rasa, jika ada event yang lebih besar tentu akan lebih banyak yang datang. Contohnya ’Petang Megang’, selalu diramaikan penonton dan peserta yang hadir di Sungai Siak.

KLIKRIAU.COM

Setidaknya, sama terkenalnya dengan helat budaya yang sudah ternama hingga mancanegara seperti bakar tongkang di Bagansiapi-api, Rokan Hilir yang diadakan tiap tahun dan dihadiri ribuan orang dari dalam dan luar negeri. Begitu juga pacu jalur di Kuantan Singingi yang sudah tercatat sebagai salah satu agenda pariwisata nasional. Artinya, muncul harapan agar helat Tour de Siak dapat jadi cikal-bakal mengaitkan nama Sungai Siak yang bisa dielaborasi dengan kegiatan lain sehingga menjadi satu rangkaian festival besar. Terutama Pekanbaru sebagai ibukota Provinsi Riau yang dialiri juga Sungai Siak, bisa mewujudkan satu kegiatan lagi. Satu kegiatan yang sudah diusulkan yaitu Lomba Perahu Naga. Adalah Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Riau yang mengusulkannya. Wacana Lomba Perahu Naga yang akan digelar di Sungai Siak itu

Petang Megang di Pekanbaru (foto atas) dan bakar t beberapa di antara helat di Riau yang cukup banyak KABARROHIL.BLOGSPOT.COM

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

tongkang di Rokan Hilir, adalah menarik minat pengunjung.

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

sudah dapat dukungan Pemko Pekanbaru. Meski belum dipastikan wilayah mana yang akan jadi tuan rumah (antara Siak dan Pekanbaru, red), namun wacana ini disambut antusias Pemko Pekanbaru. Sebab kegiatan itu diharap dapat mendongkrak pariwisata dan menambah destinasi pariwisata Kota Bertuah. Untuk lokasi, di antara tiga jembatan yang menghubungkan ke Rumbai dinilai sebagai salah satu tempat yang layak. Karena ketiganya juga sudah sejak lama jadi landmark Pekanbaru dan akan memberi daya tarik tersendiri. Berkaca pada helat yang sama di Kepulauan Riau, Lomba Perahu Naga ini akan membuat peserta dari mancanegara datang ikut ambil bagian atau sekedar melihat tim mereka bertarung. Menurut Kadispora Riau, Edi Satria, potensi ini masih ada dan dinilai mampu mendatangkan wisatawan serta meningkatkan PAD maupun perekonomian masyarakat sekitar. ‘’Ide itu muncul secara tiba-tiba saja. Pada saat tim dayung kami berlatih di sana (Sungai Siak di Pekanbaru, red), banyak masyarakat yang melihat. Padahal itu hanya latihan biasa. Jadi saya rasa, jika ada event yang lebih besar tentu akan lebih banyak yang datang. Contohnya ’Petang Megang’, selalu diramaikan penonton dan peserta yang hadir di Sungai Siak. Satu hal yang paling EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Sungai Siak yang membelah Kota Pekanbaru sebenarnya dapat dikemas menjadi tempat wisata. Syarat utamanya, perbaikan lingkungan dan kebersihan. INTERNET

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

penting, potensi Sungai Siak ini masih ada. Hanya saja belum tergarap dengan baik,’’ terang Edi. Sementara itu, Ketua Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Riau, Sanusi Anwar, mengaku sudah mengajukan kegiatan ini ke Kemenpora. Namun belakangan belum ada kejelasan bagaimana kegiatan ini bisa dijalankan. Jika ini bisa, ia optimis kegiatannya akan besar dan menjadi helat olahraga yang disatukan dengan pariwisata seperti yang sudah dilakukan Tour De Siak. Namun, ia juga menilai ada beberapa yang harus diperbaiki untuk bisa menjadi tempat yang layak. Salah satunya yang membuat hal tersebut terkendala adalah soal air sungai dan sarana pendukung lainnya. Setidaknya, ada beberapa tempat yang harus diperbaiki agar helat ini benar-benar serius digarap. Perbaikan turap dengan membangun sistem berjenjang juga harus dilakukan. Hal ini untuk mempermudah masyarakat bisa sampai ke permukaan air sungai dan tidak takut turun ke EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

sungai. Hanya saja, itu perlu dilihat dari kesiapan pemerintah setempat. ‘’Saat ini Sungai Siak kurang diminati karena minim event dan juga sarana pendukung. Jika ada turap yang bisa menjadi fasilitas naik turun masyarakat hingga ke dasar sungai, ada city walk dan dilengkapi taman plus event besar, potensi itu bisa tergali lagi. Memang festival tersebut masih wacana, tapi ini bisa membuat Riau khususnya Pekanbaru menjadi destinasi pariwisata baru nasional. Namun tetap perlu komitmen semua pihak terutama Pemko Pekanbaru untuk bisa melakukan itu semua,’’ terangnya. Wacana Lomba Perahu Naga disambut Pemko Pekanbaru. ‘’Kami sangat antusias. Apalagi ini bisa mendukung program Pemko Pekanbaru menjadikan water front city sebagai wilayah pariwisata sungai. Yang jelas, dengan adanya event nasional, percepatan pembangunan Pekanbaru jelas akan terdongkrak. Kami juga siap melakukan promosi dan publikasi serta pembenahan lokasi,’’ terang Kadisbudpar Pekanbaru, Hermanius. Kondisi Sungai Siak yang membelah Pekanbaru memang terus dibenahi. Sudah tiga jembatan megah membentanginya. Yakni jembatan Leighton yang diresmikan Presiden Soeharto, jembatan Siak II dan jembatan Siak III atau Jembatan Sultan Muhammad Ali Abdul Jalil Muazzamsyah. Ada juga Jembatan Siak IV yang menghubungkan tengah kota dengan Rumbai yang belum jelas kapan tuntas dikerjakan. Kini, pada kiri kanan

SULUTTODAY.COM

FIRDAUS MT Walikota Pekanbaru

’Kita akui masih lemah dan lambat dalam membaca potensi pariwisata di Pekanbaru untuk bisa menjadi daya tarik wisatawan. Soal penginapan sudah mencukupi, tapi destinasi yang belum kita benahi.

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Helat perahu naga, salah satu kegiatan yang rencana akan disandingkan dengan Tour de Siak. BOGOR.NET

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

daerah aliran sungai, beberapa sudah dibangun turap yang menjorok ke dalam sungai. Bahkan pondok-pondok kecil menjual jagung bakar ada di antara pedestrian di samping turap di daerah Kecamatan Senapelan. Sementara di sebelah Kecamatan Rumbai Pesisir, belum ada bangunan di atas turap. Sayangnya, turap tersebut belum dibangun sepanjang Sungai Siak, hanya beberapa meter. Sementara di tempat lainnya, sudah tak terhitung berapa rumah yang hanyut akibat abrasi. Air yang kecoklatan bahkan hitam serta sampah dan tumbuhan eceng gondok mendominasi kondisi sungai. Jelas tak ada satu bangunan pun yang menarik untuk dilihat di sepanjang sungai ini karena memang belum ada pembangunan. ‘’Kita akui masih lemah dan lambat dalam membaca potensi pariwisata di Pekanbaru untuk bisa menjadi daya tarik wisatawan. Soal penginapan sudah mencukupi, tapi destinasi yang belum kita benahi. Bukan destinasi yang tak ada, hanya belum terawat dan terakomodir secara keseluruhan. Menyadari industri kreatif ke depan akan menjadi industri favorit ini lah kita mulai dari awal. Dengan bentangan sungai yang panjang, bukan tak mungkin ini bisa mendatangkan keuntungan, baik untuk PAD kita, juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pekanbaru secara keseluruhan. Konsep ini sedang kita matangkan. Jika Tour de Siak bisa sukses, ke depan kita akan gabungkan itu dengan konsep pariwisata yang kita wacanakan saat ini,’’ kata Wali Kota Pekanbaru, Firdaus. (amzar) EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

DIDIK HERWANTO/RIAU POS

Cemas Saat Digagas, Gemanya Kini Meluas SIAPA MENGIRA, HELAT TOUR DE SIAK YANG KINI GEMANYA, TERMASUK EFEK POSITIFNYA TERUS MELUAS, TERNYATA AWALNYA BEGITU MEMBUAT WASWAS PARA PENGGAGAS.

ERASAAN cemas sempat muncul di masa awal menjelang helat ini digelar buat kali pertama. ‘’Saya khawatir tak berhasil, maklum sajalah kan pertama kali. Namun dalam perjalanannya semuanya lancar. Sebagai daerah destinasi wisata di Riau, baik domestik maupun luar negeri, Pemkab terus menarik minat kunjungan wisatawan untuk melihat obyek wisata sejarah, budaya serta alam,’’ kata Bupati Siak, EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Dalam dunia pariwisata, yang penting bukan cuma berapa banyak jumlah pengunjung, tapi berapa uang yang dihabiskan pelancong selama berkunjung. Foto: pembukaan Tour de Siak. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

Syamsuar. Inilah yang kemudian mendorong Pemkab Siak mencari alternatif lain untuk menarik minat pelancong. Salah satu pilihannya adalah menyelenggarakan TdS, yang dinilai erat kaitannya dengan wisatawan. ‘’Karena selain mereka berlomba, juga dapat menikmati obyek wisata. Sebagai perbandingan, pelaksaan TdS tahun lalu, menyedot wisatawan yang berkunjung ke Siak selama event berlangsung, mencapai 30 ribu orang,’’ ungkapnya. Kunjungan pelancong sebanyak itu tentu berdampak terhadap promosi, investasi dan juga ekonomi warga Siak. ‘’Karena kedatangan mereka tentu menginap dan berbelanja di Siak. Dari kunjungan itu pula terbersit EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Berbagai macam hal-hal yang khas di daerah sebenarnya dapat dikemas menjadi semacam paket tur bagi para pengunjung. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

promosi akan nama Siak yang disampaikan pada anggota keluarga, rekan sejawat mereka nantinya,’’ ujar Syamsuar. Pihaknya ingin helat ini terus dikembangkan, tak hanya seni, budaya namun juga olahraga. Termasuk helat lain yang dinilai bisa mendatangkan wisatawan serta menjadikan Siak sebagai destinasi pariwisata. Ide awal digagasnya Tour de Siak tak lepas dari ditunjuknya Kabupaten Siak sebagai tempat pertandingan beberapa cabang olahraga pada PON ke-17 tahun 2012 lalu. Siak dipercaya sebagai tuan rumah penyelenggaraan tiga cabang olahraga, yakitu balap sepeda, kempo dan sepatu roda. Tiga cabang itu dinilai sukses oleh panitia. Dari situlah timbul keinginan Pemkab untuk menggelar helat yang tak semata sebagai ajang pertandingan olahraga, namun juga berdampak positif yang luas terhadap semuanya. Syamsuar menampik anggapan bahwa dengan pelaksanaan Tour de Siak, seakan cabang balap sepeda yang lebih diperhatikan. ‘’Cabang olahraga lainnya juga sama. Misalnya Pemkab telah menggelar kejuaraan daerah, kejuaraan nasional sepatu roda, kempo juga. Untuk balap EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

○

TdS ini tak sekedar event olahraga, tapi juga dikemas dalam dalam rangkaian acara yang mendukungnya seperti lomba fotografi dan bazar ekonomi kreatif oleh pelaku UMKM.

Para peserta Tour de Siak melintasi jembatan Sultanah Latifah, Siak Sri Indrapura. TEGUH PRIHATNA/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

sepeda, yang dikemas dalam Tour de Siak (TdS) memiliki sejarah sendiri. Di Siak terdapat banyak obyek wisata, sejarah, budaya dan alam. Juga tiga jembatan penghubung antar-kecamatan. Lalu dengan memadukan obyek wisata dan jembatan tadi, maka kenapa tak dilakukan event yang bisa dijadikan promosi pada wisatawan domestik maupun mancanegara, sekaligus juga mempromosikan Siak,’’ ulasnya. Selain itu, lanjutnya, Siak sebagai destinasi wisatawan di Riau ingin mengambil peran bagaimana mendatangkan wisatawan, selain mengandalkan obyek yang dimiliki. Salah satunya melalui helat. ‘’Apalagi pelaksanaan balap sepeda ini menggunakan lintasan jalan-jalan kabupaten, provinsi dan nasional. Dengan berlangsungnya event ini, diharapkan pemerintah pusat mencucurkan dana untuk pembangunan infrastruktur jalan yang dijadikan rute balap sepeda. Bahkan, tahun ini juga, di Siak nantinya berlangsung event balap sepeda BMX se-Asia,’’ katanya. Pihaknya bersyukur, helat TdS sudah dijadikan kalender PB Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI). ‘’TdS ini tak sekedar event olahraga, tapi juga dikemas dalam dalam rangkaian acara yang mendukungnya seperti lomba fotografi dan bazar ekonomi kreatif oleh pelaku UMKM,’’ ujar Syamsuar. (amzar)

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

Marwah Terangkat, Ekonomi Menggeliat HELAT BESAR YANG DIKEMAS BAIK, SINERGI DAN BERKELANJUTAN, MEMBUAT MARWAH DAERAH TERANGKAT, EKONOMI PUN MENGGELIAT. LEBIH PUNYA NAMA BILA JUGA BERPADU DENGAN BUDAYA.

‘’

EMUA gagasan yang dibuat oleh masing-masing pemerintah daerah adalah baik. Terutama yang bertujuan mengangkat nama daerah dan nama Riau. Apalagi jika event ini dipadukan dengan helat budaya, sehingga menjadi khazanah yang sangat luas bagi Riau untuk dikenal,’’ ujar budayawan Tenas Effendy. EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Berbagai tempat wisata sejarah, melihat atraksi budaya, membeli cenderamata khas tempatan hingga mengunjungi rumah tenun adalah beberapa di antara alternatif yang bisa ditawarkan pada para pelancong. DIDIK HERWANTO/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

Menurut Ketua MKA LAM Riau ini, akan lebih baik jika helat ini didukung oleh seluruh kabupaten/kota se-Riau. Tentunya yang harus mendorong kegiatan ini adalah Pemerintah Provinsi Riau. Jika merujuk pada sejarah Kerajaan Siak Sri Indrapura maupun keberadaan Sungai Siak, tentu helat Tour de Siak ini sangat tepat untuk dikembangkan. Namun jangan hanya mengedepankan sisi olahraganya, juga harus diiringi helat-helat budaya dan jika perlu membuat kegiatan budaya yang memanfaatkan Sungai Siak sebagai tempat tujuan wisata. ‘’Jika event besar, khususnya budaya dilakukan di sejumlah kabupaten/kota di Riau, budaya Melayu akan dikenal luas oleh masyarakat luar,’’ ujarnya. Tenas mengulas kesuksesan Kerajaan Siak Sri Inderapura di sektor perdagangan. Kerajaan mengambil keuntungan atas pengawasan perdagangan melalui Selat Melaka. Kemajuan perekonomian Siak terlihat dari catatan Belanda yang menyebutkan pada 1783, ada EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

Helat yang baik adalah yang mampu membuat orang ingin datang kembali. DIDIK HERWANTO/RIAU POS

○

KAYUH PEDAL, LAPUT WISATA DIJUAL

sekitar 171 kapal dagang dari Siak menuju Melaka. Siak menjadi kawasan segitiga perdagangan antara Belanda di Melaka dan Inggris di Pulau Pinang. Peranan Sungai Siak sebagai bagian kawasan inti dari kerajaan ini berpengaruh besar terhadap kemajuan perekonomian Siak Sri Indrapura. Sungai Siak merupakan kawasan pengumpulan berbagai produk perdagangan, mulai dari kapur barus, benzoat bahkan timah dan emas. Sementara pada saat bersamaan, masyarakat Siak juga telah menjadi eksportir kayu yang utama di Selat Melaka serta salah satu kawasan industri kayu terutama untuk pembuatan kapal maupun untuk bangunan. Tenas melihat, masih banyak potensi Riau yang belum digarap dengan baik, sehingga dapat mengangkat budaya Melayu. Bahkan Sungai Siak malah rusak akibat abrasi dan pendangkalan. Jika Sungai Siak dijadikan tempat helat-helat besar tentu dengan sendirinya perbaikan aliran sungai akan ditata baik. (amzar)

EDISI 086/TAHUN II 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

○ ○ ○ ○

○ ○

DAERAH ○ ○

○ ○

KURIKULUM 2013 CACAT LAHIR

GURU LINGLUNG,

MURID BINGUNG LIPUT AN MENGENAI KURIKULUM 2013 SUDAH PERNAH DITURUNKAN BEBERAPA LIPUTAN MINGGU YANG LALU. KETIKA ITU, BERBAGAI KEKHAWATIRAN AKAN KETIDAKSIAPAN BERBAGAI PIHAK DALAM PENERAPAN KURIKULUM 2013 SUDAH DIUNG-KAP. BAHKAN, KEKHAWATIRAN AKAN DAMPAK BURUK YANG BAKAL TERJADI, JUGA SUDAH DIPAPARKAN. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○ ○

DAERAH ○

JURNALASIA.COM

○

ERNY ATA, kekhawatiran itu saat ini sudah menjadi ERNYA kenyataan. Sekolah-sekolah di Riau sudah benar-benar terjebak kurikulum tersebut. Ketika berbagai infrastruktur belum siap, di saat guru belum mengerti apa yang harus mereka perbuat, di saat itulah kurikulum ini wajib dilaksanakan. Di sisi lain, Menteri Pendidikan dan

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

DAERAH ○

○

Kebudayaan, Muhammad Nuh, sebentar lagi akan meninggalkan kursinya seiring masa jabatannya sudah berakhir. Nuh akan berlayar bersama kapalnya meninggalkan berbagai persoalan yang bak benang kusut, tak jelas dari mana harus menyelesaikannya. Dalam waktu bersamaan, para guru harus berjuang sendiri di sekolah menyelamatkan muka dalam takut kepada kebijakan yang telah diputuskan. Kurikulum ini nampaknya cacat lahir. Sampai detik ini, buku panduan dan buku pegangan guru dan siswa untuk kurikulum 2013 belum juga sampai. Alhasil berlakulah sistem salinan dari flashdisk atau dari laptop. Tentu saja, hasil salinan itu harus diterjemahkan sendiri oleh para guru. Apalagi, tak semua guru mendapatkan pelatihan yang baik mengenai penerapan kurikulum 2013. Lebih celaka lagi, masih ada guru yang sama sekali tak pernah tersentuh pelatihan dan sosialisasi. Salah seorang guru SMP di Pekanbaru, Kasyarlisman mengatakan, sudah dua bab pelajaran berlangsung, masih memakai salinan dari flashdisk. Selain itu, petunjuk teknis yang tak jelas dan tak seluruhnya dimengerti, menambah rumit persoalan. ‘’Pokoknya kacau-balau. Sudah dua bab yang dipelajari masih pakai sistem kopian saja baru. Buku yang dijanjikan itu tak kunjung datang. Kasihan anak-anak, korban kebijakan yang tak jelas ini,’’ jelas guru swasta yang bermastautin di Jalan Subrantas Pekanbaru ini. Kasyarlisman menyebutkan, dalam penerapan EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

DAERAH ○

SEMARANG.SOLOPOS.COM

○

pembelajaran kurikulum 2013, fenomena yang terjadi di sekolah, guru-guru masih gamang penerapan yang sesungguhnya sebagaimana yang diharapkan dari kurikulum. Sebab, guru belum paham dan bahkan ada yang tidak paham seperti apa penerapannya, sehingga mereka mengajar masih mendua. Mendua yang dimaksudkan Kasyarlisman ini, di satu sisi menerapkan kurikulum 2013 semaksimal yang mereka bisa kemudian menvariasikannya dengan model kurikulum sebelumnya. ‘’Entah apa jadinya ini, karena sudah beberapa bulan proses belajar mengajar, siswa tak ada buku pegangan. Guru mengajar hanya pakai kopian bahan dari flashdisk. Bagi guru yang tidak mahir menggunakannya, katakanlah kawan-kawan yang ada di daerah-daerah yang fasilitasnya terbatas, sungguh tak bisa dibayangkan,’’ jelas Kasyarlisman gundah. Ia tidak bisa menyebutkan kendala yang terjadi hingga saat ini buku panduan dan pegangan berdasarkan kurikulum 2013 belum juga masuk ke sekolah-sekolah. Marliani Sari, salah seorang guru lainnya menyampaikan EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

DAERAH ○

Kita kan sudah tak heran. Pemerintah kita ini kan suka gontaganti kurikulum. Ganti menteri biasanya ganti kurikulum, yang susah kita di sekolah. Namun perubahan pada kurikulum 2013 ini luar biasa masalahnya dibanding yang dulu.

○

hal senada. Menurutnya, kurikulum 2013 benar-benar jauh dari kesempurnaan. Bahkan, apa yang terjadi di lapangan jauh lebih mengkhawatirkan dibanding pergantian kurikulum sebelumnya. Sebagai contoh, ungkap guru matematika tersebut, sebelum ini telah terjadi perubahan beberapa kurikulum, misalnya dari KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi) berubah menjadi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Walaupun guru menghadapi masalah, namun tidak serumit saat ini. ‘’Kita kan sudah tak heran. Pemerintah kita ini kan suka gonta-ganti kurikulum. Ganti menteri biasanya ganti kurikulum, yang susah kita di sekolah. Namun perubahan pada kurikulum 2013 ini luar biasa masalahnya dibanding yang dulu,’’ jelas Marliani. Hampir sama dengan Kasyarlisman, Marliani mengaku dirinya sampai saat ini belum sepenuhnya paham penerapan kurikulum

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

M NUH Menteri Pendidikan INTERNET

DAERAH ○

○

2013, walaupun sudah pernah dapat pelatihan. ‘’Waktu itu (pelatihan, red) belum maksimal juga pembahasannya. Sebab, lebih bersifat umum, sementara kita sekarang kan berhadapan dengan teknis langsung di depan kelas,’’ jelas Marliani. Salah seorang siswa, Umi Hikma, mengaku gurunya di kelas sering mengeluhkan ketidakjelasan kurikulum 2013. Buku-buku pegangan sampai saat ini belum satu pun di tangan siswa, padahal sudah dijanjikan bahwa siswa akan dapat buku paket walaupun dalam status pinjaman dan harus dikembalikan. ‘’Ya, sering guru cerita di kelas soal kurikulum 2013. Tapi, selama ini proses belajar mengajar tetap berjalan lancar dan kami terima saja apa yang diajarkan guru,’’ ungkap Umi. Dari berbagai persoalan yang diungkapkan, lalu mana SIAPBELAJAR.COM

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

DAERAH ○

○

janji dari Kementerian Pendidikan beberapa waktu lalu yang mengatakan bahwa persoalan kurikulum 2013 akan secepatnya diselesaikan? Direktur Pendidikan SMA Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Harris Iskandar pernah mengatakan, Kemendikbud sudah menyiapkan sistem yang bagus untuk kurikulum 2013 terutama dalam hal pengadaan buku yang sampai detik ini dikeluhkan. Masing-masing kepala sekolah sasaran kurikulum baru tinggal memesan buku langsung ke LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah). Harris bahkan menyebut, harga buku kurikulum 2013 akan jauh lebih murah. ‘’Sekitar tujuh bahkan sepuluh kali lipat lebih murah dibanding buku pelajaran di pasaran,’’ tuturnya. Ia mencontohkan, harga buku kurikulum baru buatan Kemendikbud rata-rata hanya Rp50 per lembar. Harga ini jauh lebih murah dibanding buku fotokopian yang ratarata Rp100 per lembar. Dengan harga per lembar yang murah itu, rata-rata buku kurikulum baru per mata pelajaran hanya di kisaran Rp10 ribu. Persoalan yang dihadapi sekolah saat ini bukan pada harga tapi pada ketersediaan buku. Sebab, mahal sekali pun akan lebih baik tapi ada barangnya dibanding KEMDIKBUD.GO.ID

Sekitar tujuh bahkan sepuluh kali lipat lebih murah dibanding buku pelajaran di pasaran.

○

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

DAERAH ○

○

memberi harga murah tapi hanya janji. Sampai saat ini, persoalan yang dihadapi sekolah belum menemukan solusi. Belum jelas juga sampai kapan, sementara proses pembelajaran harus terus berjalan seperti biasa. Dampaknya, jelas pada hasil belajar siswa di semua jenjang pendidikan yang ada di Riau. Dalam kondisi inilah, guru-guru dibuat bingung dan siswa yang menjadi objek pun menjadi linglung. Dalam waktu bersamaan, kapal yang selama ini dikendalikan M Nuh akan berganti nakhoda. Akankah ada penyelesaian atau justru muncul amin lagi kurikulum baru? (syamsul bahri ssamin amin))

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

NASIONAL ○

○

UPAYA JOKOWI TAMBAH KOALISI

Tak Ada Dukungan Gratis PEMERINTAHAN JOKOWI-JK HARUS MENAMBAH ANGGOTA KOALISI DI PARLEMEN AGAR PEMERINTAHANNYA BERTAJI. APAKAH ADA PARTAI POLITIK YANG BERGABUNG TANPA KOMPENSASI? TENTU SAJA TAWARANNYA KURSI MENTERI. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

NASIONAL ○

Joko Widodo YOUKNOW27.BLOGSPOT.COM

○

ET AKA ETAKA AKATT ini, Jokowi masih memberi teka-teki politik pada percaturan politik pasca terpilih jadi Presiden. Mencari tambahan anggota koalisi di parlemen untuk ’keamanan’ pemerintahannya kelak adalah misi utama saat ini. ‘’Kalau diberi angka, berapa ya, sekitar 80 persen,’’ kata Jokowi. Tiga partai politik (parpol), yakni Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Amanat Nasional (PAN) yang digadang-gadang akan mendukung, memang belum memberi ketegasan, tapi ada sinyal. ‘’Saya kira dalam seminggu ini akan kelihatan, akan ada kepastian. Ini masih dalam proses, tapi pasti,’’ lanjutnya. Jokowi memperlihatkan wajah sangat optimis. Kehadiran perwakilan PPP dan PAN dalam Rakernas PDIP

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

NASIONAL ○

Jokowi memperlihatkan wajah sangat optimis. Kehadiran perwakilan PPP dan PAN dalam Rakernas PDIP merupakan sinyal positif. Kedua partai itu juga telah menjalin komunikasi intensif dengan partainya.

○

merupakan sinyal positif. Kedua partai itu juga telah menjalin komunikasi intensif dengan partainya. ‘’Hadir berarti tanda-tanda,’’ katanya. Optimisme Jokowi nampaknya bukan hal yang tibatiba, tentu sudah ada proses yang dilalui dalam menangkap sinyal kejelasan kolisi itu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri. ‘’Bu Mega percaya PPP dan PAN gabung, tapi kita lihat minggu depan,’’ kata juru bicara PDIP, Eva Kusuma Sundari. Bukti itu akan dilihat dari proses voting RUU Pilkada. Namun optimisme ini tak menggoyahkan keyakinan Koalisi Merah Putih (KMP) yang tetap yakin dengan komitmen mereka. Ketua Koalisi Merah Putih, Prabowo Subianto, menganggap kehadiran kader partai di pembukaan Rapimnas PDIP pada 19 September 2014, adalah hal yang wajar. ‘’Nggak ada masalah tuh,’’ ujarnya. Juru bicara KMP, Tantowi Yahya, yakin PPP dan PAN takkan membelot. Kehadiran PPP dan PAN ke Rakernas PDIP tak jadi persoalan karena semua partai adalah teman. ‘’Masak sih yang datang ke sana mau merapat,’’ ujar Tantowi. Dalam beberapa kesempatan, Jokowi selalu menyatakan bahwa syarat bergabung dengan koalisi PDIP adalah tanpa syarat. Begitu juga dengan personel yang akan diangkat menjadi menteri. Hanya saja, belakangan ini mulai terkuak arah kabinet Jokowi yang masih menempatkan 16 kementerian yang diisi oleh tokoh partai politik. Komposisi ini tetap memberi sinyal bahwa menteri tanpa syarat itu hanyalah sebatas pernyataan EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

NASIONAL ○

INTERNET

○

yang tak memiliki kekuatan hukum tetap. Artinya, muncul indikasi yang sangat kuat, bahwa optimisme Jokowi menyatakan akan bergabungnya PPP dan PAN dalam koalisi dapat dihubungkan dengan tawaran sejumlah posisi kursi menteri yang akan didapat. Indikasi kuat bahwa bergabungnya PPP dan PAN sangat erat hubungannya dengan jatah menteri terlihat dari pernyataan salah seorang pendiri PAN, Abdillah Toha, meski tak memberi rincian yang jelas. Ia memperkirakan alasan PAN belum memutuskan secara resmi bergabung ke dalam koalisi pendukung Jokowi-JK karena belum tercapai kesepakatan. “Saya kira, mereka sedang menjajaki. Kalau mereka EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

NASIONAL ○

ABDILLAH TOHA Salah seorang pendiri PAN

Saya kira, mereka sedang menjajaki. Kalau mereka masuk dapat apa, misalnya begitu. Mereka kan tidak mau masuk-masuk begitu saja secara gratis.

○

masuk dapat apa, misalnya begitu. Mereka kan tidak mau masuk-masuk begitu saja secara gratis,” kata Toha. Toha juga menyinggung soal pertemuan antara Jokowi dan Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa adalah awal proses hingga hadir pada Rakernas PDIP. “Intinya, partaipartai kan tidak mau memberi dukung secara gratis.” Toha menambahkan, bila PAN masuk ke koalisi Jokowi-JK, hal itu akan menguntungkan kedua belah pihak. Artinya, PAN bisa kembali berperan di pemerintahan dan Jokowi-JK dapat tambahan dukungan di DPR RI. Ketika ditanya bila PAN bergabung dengan Jokowi-JK, berarti harus meninggalkan komitmen di Koalisi Merah Putih, Toha menjawab, “Saya kira mestinya begitu ya.” Sementara itu, Jokowi tak sedikitpun menyebut Demokrat bergabung, padahal secara terbuka Demokrat sudah berada satu jalur dengan PDIP. Tapi, bukan berarti Demokrat keluar dari KMP dan bergabung dengan koalisi Jokowi-JK. ‘’Demokrat tidak tertarik jabatan seperti itu (menteri, red),’’ kata Dewan Pembina Demokrat, Ahmad Mubarok. Jika dibanding dengan komitmen awal PPP dan PAN dalam KMP yang diketuai mantan seteru Jokowi, Prabowo Subianto dengan senjata nyata di tangan Jokowi soal posisi menteri, maka para pengamat memperkirakan PPP dan PAN paling mungkin bergabung dengan pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Menurut pengamat politik, Arie Sudjito, selama ini partai-partai yang bergabung dalam Koalisi Merah Putih telah dirancang dengan pola pikir pragmatis. Hal ini EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

NASIONAL ○

○

BERITASATU.COM

PPP, PAN dan Demokrat. “Ada sinyal” akan bergabung ke kubu Jokowi di parlemen. memudahkan pilihan untuk tetap bertahan dalam koalisi sebelumnya menjadi goyah. ‘’Zulkifli Hasan bisa sebagai aktor untuk keluar dari Koalisi Merah Putih. Kemudian diikuti Hamzah Haz dan juga Suharso Monoarfa,’’ katanya. Arie berani memprediksi, bukan hanya PPP dan PAN yang akan bergabung, tapi juga Demokrat dan Golkar. No free lunch. Tak ada makan siang gratis. Begitu pula al dalam politik. Tak ada dukungan yang gratis. (menriz menrizal nurdin/jpnn)

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

EKONOMI ○

○

INTERNET

Royalti Ekspor Timah Meranti NILAI ROYALTI ATAU PENDAPATAN YANG DITERIMA NEGARA LEWAT EKSPOR TIMAH KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI, RIAU HINGGA SEPTEMBER INI MENCAPAI Rp2,5 MILIAR LEBIH. MESKI MASIH TERHITUNG KECIL, NAMUN KABUPATEN BUNGSU DI RIAU INI SUDAH MAMPU MEMBERI KONTRIBUSI PENDAPATAN PADA NEGARA DAN DAERAH MELALUI KEKAYAAN SUMBER DAYA ALAM.

ENUR UT Kepala Dinas Pertambangan dan Energi ENURUT (Distamben) Kepulauan Meranti, Herman didampingi Kabid Mineral dan Pertambangan Umum, Tengku Arifin, angka tersebut didapat dari jumlah ekspor timah yang dieksploitasi PT Wahana Perkit Jaya (WPJ) di perairan Ransang. Hingga September 2014, jumlah ekspor tercatat sebanyak 330,16 ton.

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

EKONOMI ○

Penambangan timah di kawasan Ransang, Meranti. RIAULIVE.COM

○

Sesuai undang-undang, hasil royalti ekspor timah yang diterima melalui kas negara tersebut akan dibagi peruntukannya mulai dari pusat hingga daerah penghasil. ‘’Pembagiannya itu, pusat dapat 20 persen, provinsi 16 persen, kita (daerah penghasil) 32 persen dan daerah lain di Riau sebanyak 32 persen,’’ ujar Herman. Dirincikan Tengku Arifin, kalkulasi hitungan ekspor timah saat ini menggunakan kurs Rp11.500 per 1 dolar AS. Harga timah di pasar internasional kini 22.300 dolar AS atau Rp256.450.000 per tonnya. ‘’Kita berharap pembayaran ini bisa dibayar pusat pada APBN Perubahan 2014. Kalau tidak, murni 2015 baru akan kita terima,’’ sebutnya. Jika dihitung dari persen yang telah ditetapkan oleh undang-undang, nilai royalti yang akan diterima Kepulauan Meranti sebagai daerah penghasil dari ekspor timah hingga September 2014 sebesar Rp812.837.354. Angka tersebut belum termasuk alokasi bagi hasil pemerataan daerah dan an hanaf i/ rpg) iuran lokasi. (has (hasan hanafi/ i/rpg)

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

EKONOMI ○

○

INTERNET

Harga Sawit Naik SETELAH sempat turun, harga tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di kalangan petani kembali naik. Saat ini, harga yang berlaku di kalangan pengumpul kepada para petani sawit sudah berkisar Rp1.170 per kilogram. Sebelumnya, harga sawit sempat turun ke harga Rp700, Rp800 dan Rp900 per kilogram. Namun, memasuki pekan ketiga September ini, harganya sudah kembali naik. ‘’Naik jika dibanding harga pekan kemarin. Saya sendiri menjual sawit harganya di pengumpul Rp1.170 per kilogram,’’ kata Epri, salah seorang petani sawit di Desa Perhentian Luas, Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau, baru-baru ini. Tak hanya itu, harga TBS petani tidak lagi membedabedakan usia produksi kebun. Jika sawit terlihat sudah matang, maka harganya akan sama dengan sawit yang EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

EKONOMI ○

○

WWF.PANDA.ORG

terlihat lebih kecil. ‘’Ukuran berat tandan sekarang tidak dipersoalkan. Kalau buah kita sudah benar-benar masak, maka harganya akan sama dengan sawit yang timbangan tandannya agak ringan,’’ katanya. Sementara itu, salah seorang pengumpul sawit di Pangean, Udi, mengakui harga sawit sudah kembali naik. ‘’Kenaikannya itu dalam hitungan hari bisa terjadi dan bervariasi. Ada Rp30 per kilogram dan ada juga yang Rp70 an hanaf i/ rpg) per kilogram,’’ akunya. (has (hasan hanafi/ i/rpg)

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

LINGKUNGAN ○○

○○

Produk Kerajinan Ramah Lingkungan

Tak Ada Kayu, Rotan Pun Jadi KAYU MASIH MENJADI BAHAN BAKU UTAMA PEMBUATAN BERBAGAI MACAM PERKAKAS DAN PRODUK KERAJINAN. TAPI, SEIRING KIAN BERKURANGNYA HUTAN ALAM KARENA PEMBALAKAN LIAR DAN ALIH FUNGSI LAHAN MENJADI PERKEBUNAN, PARA PENGRAJIN KINI BERALIH KE BAHAN BAKU LAIN. TAK ADA KAYU, ROTAN PUN JADI. NAMUN BUKAN ROTAN SEMBARANG ROTAN, HARUS YANG RAMAH LINGKUNGAN.

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

LINGKUNGAN ○

○

ARA pengusaha produk rotan kini bahkan harus berpikir keras untuk memenuhi keinginan konsumen. Pasalnya, sekarang konsumen lebih tertarik pada produk rotan yang ramah lingkungan. Tantangan bagi produsen produk rotan saat ini adalah bagaimana mensubstitusi bahan kimia yang digunakan agar lebih ramah lingkungan. Seperti untuk pewarna, kini banyak konsumen meminta agar industri rotan menggunakan pewarna rotan non-kimia sehingga lebih aman bagi pembeli dan lingkungan. ‘’Karena pelanggan-pelanggannya saat ini mintanya yang ramah lingkungan,’’ ujar Head of International Relation Asosiasi Mebel dan Kerajinan Indonesia (AMKRI), Damayanti Siahaan. Namun, lanjutnya, bahan-bahan ramah lingkungan

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

LINGKUNGAN ○

Rotan berasal dari hutan di Indonesia lebih tepatnya di daerah Sumatera, Jawa, Borneo, Sulawesi dan Nusa Tenggara. Rotan tumbuh sangat cepat sehingga kebanyakan orang lebih senang menebang rotan dibanding kayu.

○

hingga saat ini masih belum digali dengan baik, sehingga kurang dimanfaatkan oleh para pelaku industri. Meski ada beberapa pelaku industri yang menggunakan bahan alami, tapi harganya jadi mahal. ‘’Kalau misalnya kita lebih berupaya menggunakan bahan-bahan alami, mungkin akan lebih baik. Selama ini pewarna alami tersedia sangat banyak di Indonesia, namun belum dioptimalkan,’’ kata Damayanti. Rotan berasal dari hutan di Indonesia lebih tepatnya di daerah Sumatera, Jawa, Borneo, Sulawesi dan Nusa Tenggara. Rotan tumbuh sangat cepat sehingga kebanyakan orang lebih senang menebang rotan dibanding kayu. Rotan biasanya dijadikan kerajinan yang hasilnya berupa barang-barang mebel, seperti kursi meja atau rak buku. Banyak sekali pengusaha mebel yang menjadikan rotan sebagai bahan utama karena kelebihannya yang ringan dan dan elastis sehingga mudah sekali dibentuk. Isu pemanasan global memang membuat para konsumen lebih peduli. Hal tersebut mereka perlihatkan dengan mulai memilih produk natural. Salah satunya seperti memilih barang-barang kerajinan yang diproduksi dengan memanfaatkan bahan-bahan alami. Bahkan, produk kerajinan ramah lingkungan ini mulai dicintai pasar ekspor dengan nilai jual yang terbilang cukup tinggi di pasaran. Yang termasuk dalam kategori produk kerajinan ramah lingkungan adalah barang-barang kerajinan yang dalam proses produksinya tidak memanfaatkan bahan EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

LINGKUNGAN ○

○

kimia dan menggunakan bahan-bahan alami yang keberadaannya cukup mudah ditemukan di lingkungan sekitar dan masih bisa diperbaharui dengan cepat. Misalnya, produk kerajinan yang memanfaatkan kayu sonokeling, sengon, bambu, mahoni, rotan, serta beberapa tanaman lain seperti pandan, eceng gondok, mendong dan lain sebagainya. Para konsumen luar negeri khususnya dari Amerika Serikat dan beberapa negara di Eropa terbilang cukup detail dalam mengawasi penggunaan bahan tambahan, konstruksi, pengemasan, serta sistem pengiriman yang digunakan. Bahkan untuk bahan baku kayu bisa lebih ketat lagi pengawasannya, karena harus melampirkan surat mengenai asal-usul kayu yang meliputi umur kayu, kapan ditebang dan di mana lokasi penebangannya. Tak hanya itu, penggunaan bahan baku tambahan seperti cat atau pewarna dan cairan pelapis dalam proses penyelesaian akhir juga diwajibkan menggunakan bahan baku yang bersifat berbahan dasar air. Pengawasan konsumen luar negeri bahkan tak jarang meminta rincian resmi seperti bahan baku apa saja yang digunakan dan harus mengikuti SOP (standar operasional prosedur) yang telah ditentukan dari calon pembeli. Dari rangkaian pengawasan yang cukup panjang tersebut, nantinya akan disimbolkan dengan stiker hijau yang akan ditempelkan pada produk kerajinan sebagai jaminan bahwa produk tersebut benar-benar didesain, dibuat, dan dikirim tanpa merusak kelestarian lingkungan. (cr1) EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KESEHATAN KESEHATAN ○

○

ANEKA MANFAAT

DELIMA

SELAIN TIN DAN KURMA, DELIMA ADALAH BUAH YANG DISEBUTKAN DALAM ALQURAN. AHLI PENGOBATAN DI YUNANI PADA ZAMAN DAHULU MENGGUNAKAN BIJI DELIMA SEBAGAI ALAT KONTRASEPSI. SEMENTARA DALAM PENGOBATAN TRADISIONAL INDIA YANG DIKENAL DENGAN NAMA AYURVEDA, DELIMA DISEBUT SEBAGAI ZAT YANG MEMBERI EFEK MENDINGINKAN, KHUSUSNYA PADA SARAF DAN DARAH. EDISI EDISI 086/TAHUN 086/TAHUN II z II z 21 SEPTEMBER 25 SEPTEMBER - 1 -OKTOBER 1 OKTOBER 20142014

KESEHATAN ○

○

AUSTINNATURALHEALTH.COM

INI INI, berbagai penelitian dan karya ilmiah mengenai delima telah banyak diterbitkan, khususnya dalam bidang medis. Salah satunya, para peneliti di Inggris telah menemukan bahwa senyawa dalam buah delima dipercaya dapat membantu memperlambat perkembangan alzheimer dan penyakit parkinson. Senyawa punicalagin yang merupakan polyphenol dipercaya dapat memperlambat timbulnya gejala dan penyakit alzheimer dan dapat mengurangi peradangan yang menyertai penyakit seperti rheumatoid arthritis EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KESEHATAN ○

I.HUFFPOST.COM4

○

dan penyakit parkinson. Penyakit alzheimer menjangkiti lebih dari 5 juta orang Amerika. Secara global, setidaknya ada 44,4 juta penderita demensia. Meskipun tidak ada obat untuk alzheimer, punicalagin dipercaya dapat mencegah dan memperlambat perkembangan penyakit ini dengan cara menghambat peradangan pada sel-sel otak khusus yang dikenal sebagai micrologia, peradangan ini menyebabkan kerusakan sel-sel otak lebih lanjut yang tentunya semakin memburuk gejala penderita alzheimer. Saat ini pemimpin peneliti Dr Olumayokun Olajide berusaha menentukan jumlah yang dibutuhkan agar delima menjadi efektif. ‘’Kita tahu bahwa asupan rutin dan konsumsi delima secara teratur memiliki banyak manfaat kesehatan yang terkait dengan demensia,’’ kata Dr Olajide, seperti dilansir laman Daily Mail. Olajide merekomendasikan produk jus yang mengandung 100 persen sari delima, yang berarti bahwa jus ini mengandung sekitar 3,4 punicalagin, senyawa yang memperlambat perkembangan demensia. ‘’Sebagian besar senyawa antioksidan biasanya ditemukan dalam kulit luar dari buah delima bukan bagian lunak atau bagian dalamnya,’’ ungkap Olajide. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KESEHATAN ○

TRUSTTHESKINNYCOOK.COM

○

Tak hanya itu, tanaman yang memiliki nama latin Punica granatum L ini memiliki banyak khasiat bagi kesehatan. Buah yang termasuk dalam keluarga Punicaceae ini berasal dari timur tengah dan dapat tumbuh pada ketinggian 1.000 m dpl. Selain buah, hampir semua bagian tanaman juga bermanfaat sebagai obat. Dari mulai akar, biji, daun, bunga, hingga kulit pohonnya. Daging buah delima digunakan untuk menurunkan berat badan, mengobati cacingan, sariawan, tenggorokan sakit, suara parau, tekanan darah tinggi (hipertensi), sering kencing dan perut kembung. Berikut aneka manfaat buah delima sebagai obat tradisional untuk mengatasi berbagai penyakit: Sering kkencing: encing: Ambil isi buah delima (yang segar dan masak, satu buah) dan segenggam kucai, lalu potongpotong seperlunya. Rebus dengan tiga gelas air bersih sampai tersisa separuhnya, angkat dan dinginkan. Minum air rebusan dua kali sehari, masing-masing tiga perempat gelas. Sariawan: Ambil dua buah delima segar yang sudah masak. Ambil isi berikut bijinya, lalu tumbuk sampai halus. Tambahkan satu gelas air sambil diaduk merata, lalu saring. Gunakan airnya untuk berkumur, lalu telan. Lakukan 2—3 kali sehari, sampai sembuh. Batuk lama: Ambil sebuah delima yang belum terlalu EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KESEHATAN ○

○

MAYBEBABYOVULATION.COM

masak. Setiap malam sebelum tidur, kunyah biji delima tersebut. Buang bijinya. Suar er ak, ttenggor enggor ok an kkering: ering: Ambil sebuah uaraa sser erak, enggorok okan delima segar, belah, dan ambil isinya. Kunyah, lalu buang bijinya. Lakukan 2-3 kali sehari. Cacingan: Campur jus buah delima dengan jus wortel, masing-masing setengah gelas. Aduk sampai merata, lalu minum sekaligus. Atau rebus kulit delima kering dan serbuk biji pinang (masing-masing 15 g) dengan tiga gelas air bersih. Didihkan perlahan-lahan selama satu jam. Setelah dingin, saring dan minum sekaligus sebelum makan pagi. Atau, cuci akar delima yang telah dikeringkan (7 gram), lalu potong-potong seperlunya. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KESEHATAN ○

MAGNIFAZINE.COM

○

Rebus dengan satu gelas air selama 15 menit. Setelah dingin, saring dan minum airnya sekaligus. Keputihan: Rebus kulit delima kering (30 gram) dan herba sambiloto kering (15 gram) dengan satu liter air bersih. Biarkan sampai air rebusannya tersisa separuhnya. Setelah dingin, saring dan bagi untuk tiga kali minum, pagi, siang serta malam hari. Air rebusan ini juga bisa digunakan untuk cuci vagina. Khusus wanita yang sudah menikah, gunakan dengan alat semprot yang masuk ke liang vagina. Luka: Campurkan serbuk kulit buah atau bunga delima secukupnya dengan minyak wijen. Aduk merata, lalu oleskan pada bagian yang luka. Pendar ahan: Rebus bunga delima (20 gram) endarahan: dengan tiga gelas air bersih sampai tersisa separuhnya. Minum air rebusan dua kali sehari, EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KESEHATAN ○

AMOMSTAKE.COM

○

masing-masing tiga perempat gelas. Radang gusi: Cuci bunga delima (tujuh kuntum) dengan air bersih, lalu rebus dengan segelas air bersih sampai mendidih. Setelah dingin, saring dan gunakan untuk kumur-kumur. Gunakan jus buah delima untuk berkumur pada sariawan, radang gusi, gigi berlubang, atau sebagai obat kompres pada wasir yang sedang meradang. Kulit buahnya digunakan untuk mengobati sakit perut karena cacing, buang air besar mengandung darah dan lendir (disentri amuba), diare kronis, perdarahan seperti wasir berdarah, muntah darah, batuk darah, perdarahan rahim, perdarahan rektum, prolaps rektum, radang tenggorokan, radang telinga, keputihan (leukorea) dan nyeri lambung. Bunga delima dapat digunakan untuk pengobatan radang gusi, perdarahan, bronkhitis. Bijinya bisa digunakan untuk menurunkan demam, batuk, mengatasi keracunan dan mengobati cacingan. Caranya, masukkan bubuk biji delima kering (satu sendok makan) dalam segelas jus nanas yang belum terlalu masak. Aduk merata, minum sewaktu perut kosong. (purnimasari/jpnn)

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

○

IPTEK KESEHATAN

○

○○

ISI DAYA

TANPA

KABEL

NTEL mengungkap perangkat unik yang diklaim dapat memberikan kemampuan isi daya (charging) tanpa kabel. Bentuknya menyerupai mangkuk dan pengguna bisa menaruh ponsel cerdas atau perangkat mobile di atasnya dan pengisian daya akan berlangsung. Jadi Anda tidak perlu lagi berurusan dengan pasang memasang kabel. Seperti dilansir Ubergizmo, CEO Intel, Brian Krzanich,

INTERNET

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○○

○

IPTEK KESEHATAN ○

○

Intel smart wireless charging bowl. INTERNET

○

○○

○

yang berbicara di konferensi MakerCon di New York mengungkapkan, perusahaan mengembangkan inovasi wireless charging. Alat tersebut dirilis pada musim liburan atau akhir tahun. Brian tidak menyebut berapa harga perangkat tersebut. Ia hanya mengatakan bahwa harga produk inovatif itu akan dijual dengan harga yang masuk akal dan tidak terlalu mahal. Belum diketahui apakah Intel akan membuat sendiri produk tanpa kabel tersebut atau menggandeng perusahaan manufaktur lainnya. Menurut Cnet, salah satu pelanggan chip Intel akan membuat perangkat wireless charging berbentuk mangkuk. Ukuran mangkuk ini sekitar 10 inci untuk diameternya. Kita bisa mengisi daya beberapa perangkat sekaligus. Perangkat ini hasil kerjasama Intel dengan Aliance for Wireless Power (A4WP) yang juga didukung oleh Qualcomm dan Samsung. (crl) EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

○

KESEHATAN

○

○○

○

Ups, Belum 5 M

ERING mendengar ungkapan bahwa makanan yang jatuh masih aman dikonsumsi asal belum sampai lima detik di lantai? Ternyata ‘aturan’ lima detik itu memang diyakini banyak orang. Asumsinya, makanan yang berada di lantai selama lebih dari lima detik tidak diambil lagi karena sudah terkena kuman. Tapi benarkah demikian? Untuk membuktikannya, sekelompok mikrobiologis di Universitas Aston, Inggris melakukan serangkaian tes. Tim di bawah pimpinan Professor Anthony C Hilton itu menguji keabsahan teori lima detik pada berbagai jenis makanan dan permukaan lantai. Mereka mengamati perpindahan bakteri escherichia coli dan staphylococcus aureus pada lantai ruangan baik lantai berkarpet, lantai kayu berlaminasi, maupun ubin. Sedangkan makanan yang diamati ialah roti panggang,

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

I.HU

BARU TAHU! KESEHATAN ○

○

○○

○

Menit

UFFPOST.COM

pasta, biskuit dan makanan manis. Rentang pengamatan berlangsung selama 3 hingga 30 detik. Ternyata benar, lamanya waktu memang memiliki pengaruh kentara terhadap berpindahnya bakteri dari permukaan lantai ke makanan. Meski demikian, faktor yang menentukan adalah jenis permukaan lantai. Bakteri cenderung tidak berpindah ke makanan yang jatuh ke permukaan lantai berkarpet, apapun jenis makanannya. Jenis lantai yang paling mendukung perpindahan bakteri adalah lantai ubin dan lantai berlaminasi. Sedang jenis makanan yang cenderung tidak dihampiri bakteri adalah roti panggang bertekstur kering atau roti panggang tanpa selai. Makanan basah seperti pasta dan camilan manis tidak akan didatangi oleh bakteri selama lima detik. Namun setelah lima detik berlalu, risiko infeksi bakteri akan meningkat. Oleh karena itu, pasta harus segera diambil sebelum EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

BARU TAHU! IPTEK KESEHATAN ○

I.HUFFPOST.COM

○

lima detik. Demikian pula dengan roti panggang berselai. Meski lantai berkarpet dan makanan kering terbukti lebih aman, namun jenis bakteri yang hidup di lantai juga harus dipertimbangkan. Sebab, data survei menunjukkan bahwa 87 persen responden tetap memakan makanan yang sudah jatuh ke lantai. ‘’Mengonsumsi makanan yang telah terjatuh di lantai masih memiliki risiko infeksi karena itu sangat dipengaruhi oleh jenis bakteri yang ada di lantai,’’ kata Hilton, seperti dilansir laman Daily Mail. (purnimasari/ jpnn)

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

PUAN

○○

CONDENAST.COM

Bijak Pilih Pakaian Anak MASA TUMBUH KEMBANG MENJADI BEGITU PENTING BAGI ANAK-ANAK. TANPA DISADARI, BANYAK HAL KECIL YANG MENJADI PENGHAMBAT AKTIVITAS MEREKA. KETIDAKNYAMANAN BERPAKAIAN, SALAH SATUNYA. PADAHAL, ITU BISA MENJADI FAKTOR PENTING YANG AMAT BERPENGARUH.

EDISI EDISI 086/TAHUN 086/TAHUN IIII z z 25 25 SEPTEMBER SEPTEMBER -- 11 OKTOBER OKTOBER 2014 2014

○○

PUAN ○

‘’

○

2.BP.BLOGSPOT.COM2

EDARI kecil, anak harus diajarkan menghargai diri. Berpakaian yang bagus membuat mereka percaya diri. Tapi, kadang kan anak nggak bisa dipaksa. Meski bajunya bagus, kalau nggak nyaman, mereka pasti nggak betah,’’ papar Florence Cheryl Chandra (24), perancang khusus pakaian anak. Karena itulah, ungkap dia, pemilihan bahan untuk pakaian anak perlu diperhatikan. Orang dewasa mungkin punya kemampuan lebih baik dalam menahan diri. Biar tidak nyaman sebentar, yang penting terlihat pantas. Hal seperti EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

PUAN ○

○

2.BP.BLOGSPOT.COM

itulah yang tidak bisa diterapkan kepada anak-anak. Perempuan yang memulai bisnis busana sejak usia 16 tahun tersebut mencontohkan pada baju pesta. Biasanya baju pesta anak, terutama perempuan, didominasi bahan tile atau lace yang berkesan tidak nyaman di kulit. Namun, penempatan bahan-bahan itu tetap diperlukan untuk memberikan kesan feminin dan mewah. ’’Untuk bagian atas gaun yang bersentuhan dengan kulit, pilih tile Italia karena bahannya paling nyaman. Tidak gatal dan kasar jika terkena kulit,’’ ungkapnya. Tile Jepang tidak cocok dikenakan langsung ke kulit. Sebab, teksturnya elastis. ’’Kurang kaku, jadi kalau dijahit mengerut,’’ tambah Cheryl. Tile jenis Prancis sesuai digunakan untuk variasi rok agar berkesan mekar. Kain renda yang dipakaikan pada tile juga menjadi produk busana yang indah dipandang. Renda di bagian dada cenderung dipilih yang agak berat dan penuh. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

PUAN ○

AMOMLESSORDINARY.COM

○

Berbeda halnya dengan bagian bawah yang cenderung lebih sedikit dan ringan. Tujuannya adalah mempermudah pergerakan anak. Pemilihan bahan utama pun menjadi poin penting. Beberapa bahan yang nyaman dipakai adalah shantung (rayon), duchess atau thai silk. Semua berkesan mewah, namun dingin dan tidak gatal di kulit. Sebelum menyentuh kulit, sebaiknya taruh furing yang bisa menyerap keringat dan tidak menempel di kulit. Misalnya, jenis asahi. Bagi pakaian pesta anak laki-laki, kemeja atau jas masih menjadi favorit. ’’Bahan kemeja bisa dari linen untuk kesan santai, atau katun Jepang yang lebih dingin dan glamor,’’ kata alumnus Arva School and Fashion tersebut. Untuk bahan jas atau celana, pilih bahan drill untuk kesan kaku atau kukuh. Atau bahan wol yang berkesan lebih lembut dan jatuh. ’’Keindahan kemeja anak laki-laki terletak di bagian opnazel (lipit),’’ ujar dia. Menurut Cheryl, sebaiknya baju anak-anak dibuat dengan ukuran yang bisa diperbesar. Perkembangan tubuh anak yang cepat cenderung mengakibatkan baju gampang kekecilan. ’’Sisakan jahitan lebih lebar untuk bisa dibuka kalau kesempitan,’’ jelasnya. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

COOLMOMPICKS.COM

PUAN ○

○

Sementara itu, untuk pakaian bermain sehari-hari, Elizabeth Njo May Fen dari Pison Art & Fashion Foundation menuturkan sebaiknya pilih bahan-bahan alami yang berisiko kecil pada kulit. Katun berserat bambu adalah pilihan yang nyaman, dingin, dan antialergi. ’’Selain itu, baik untuk menyerap keringat jika anak-anak beraktivitas padat,’’ terangnya. Bila anak sering menghabiskan waktu di dalam ruangan, nilon dengan campuran poliester juga tidak jadi soal. Namun, jika anak sering berkegiatan di luar ruangan, katun dengan campuran elastane menjadi pilihan tepat karena memiliki daya melar. ’’Rayon atau linen juga sejuk, tapi gampang kusut. Tidak ada masalah jika dipakai di rumah,’’ tutur Elizabeth. Bagaimana jika bunda ingin membelikan baju batik buat si buah hati? Memilih batik untuk si kecil memang susah-susah gampang. Warna dan teknik pemotongan batik yang itu-itu saja membuat anak-anak kurang senang untuk mengenakannya. Menurut Elizabeth yang juga perancang khusus baju anak-anak, semua bahan gaun harus membuat nyaman sang anak. Kenyamanan merupakan hal utama dalam membuat gaun untuk anak. ’’Untuk memberi efek nyaman, bahan yang digunakan jangan yang berat,’’ imbuhnya. Pemberian furing juga disarankan bila bahan yang digunakan pada bagian atas agak gatal seperti tile. Jadi, EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

PUAN ○

○

GOOGLEUSERCONTENT.COM

Elizabeth menggunakan bahan-bahan katun untuk furing. Tapi, bila bagian atas/blus terbuat dari bahan katun, tidak perlu diberi tambahan furing. Untuk batik anak-anak, Elizabeth menyarankan pakai kain batik tulis. Sebab, motif batik printing dan cap tidak senatural batik tulis. ’’Motif batik tulis itu lebih abstrak. Warnanya juga lembut dan pastel, cocok untuk anakanak,’’ ucapnya. Elizabeth menyarankan para bunda supaya tidak mencucinya dalam mesin cuci. Yang paling aman adalah dry-clean supaya tetap awet. (purnimasari/ jpnn) EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

ONSUGAR.COM

PUAN ○

○

Anak Kembar Tak Harus Sama BERP AKAIAN sama, sepatu dengan warna persis, dan BERPAKAIAN berjalan selalu berdekatan. Itulah pemandangan menggemaskan saat melihat anak kembar. Sebagian besar orangtua mempersiapkan segala hal tersebut sejak bayi masih di dalam kandungan. Secara fisik, anak kembar memang memiliki bentuk tubuh dan wajah yang hampir sama. Hanya ada pembeda tipis. Misalnya, lesung pipi, rambut, dan tahi lalat. Meski demikian, orangtua tidak harus ’memaksakan’ agar anak kembarnya selalu berpenampilan sama. Eli Prasetyo MPsi menjelaskan, meski memiliki fisik yang hampir sama, anak kembar adalah dua pribadi yang berbeda. Mereka lahir dalam waktu hampir sama, namun tetap saja sebagai dua individu yang berbeda. Mereka memiliki kebutuhan masing-masing. Ada saatnya sama, ada EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

PUAN ○

THENEWYORKMOM.COM

○

saatnya pula mereka berbeda. Orangtua wajib memperhatikan dan memberi dukungan sesuai kebutuhan masing-masing. Misalnya, kata Eli, jika yang seorang perlu sepatu, yang lain perlu baju. Orangtua tetap wajib membelikan segala keperluan mereka berdua, tetapi tidak harus disamakan. ’’Tidak mungkin kan. Yang satu butuh A, yang lain butuh B, namun dibelikan A dua-duanya. Satu jadi korban,’’ ungkap dosen Fakultas Psikologi Universitas Widya Mandala Surabaya tersebut. Pembedaan itu lebih baik dilakukan orangtua sejak dini. Tidak perlu langsung, hal tersebut dapat berlangsung secara bertahap dan pelan-pelan. Anak kembar dikaruniai sebuah ’hubungan’ yang kuat satu sama lain. Jalinan itu dianggap lebih besar apabila dibanding hubungan antara kakak dan adik dalam satu keluarga. Hal itulah yang sering menjadi tantangan orangtua untuk memisahkan dua anak kembar. Pada dasarnya, sifat anak terbentuk dari kebiasaan. Jika orangtua membiasakan anak kembarnya melakukan segala sesuatu tidak selalu sama, kebiasaan tersebut akan tertanam di benak mereka. Dengan demikian, dapat tercipta dua sosok individu yang mandiri atau tidak EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

PUAN ○

INTHEKNOWMOM.NET

○

saling ketergantungan satu sama lain. Manfaat positif lain, mereka menjadi pribadi yang percaya diri dalam mengambil keputusan. Hal tersebut dapat dibentuk sejak dini. Dosen 32 tahun itu memberikan contoh. Saat anak sudah memilih baju sendiri atau sekitar usia dua tahun, orangtua wajib memberikan kebebasan. Selain itu, Eli menganjurkan kepada orangtua untuk tidak memasukkan anak kembar dalam satu sekolah, bahkan satu kelas yang sama. Terkadang hal tersebut berdampak negatif. Memang mereka akan terlihat lebih akrab dan akur. Tetapi, percaya atau tidak, hal itu justru akan menjadi sebuah bentuk ketergantungan. Jika salah satu pergi, yang lain bakal lemah. ’’Ada kalanya suatu saat mereka merasa tidak nyaman selalu disamakan,’’ tegasnya. Kondisi tersebut lebih buruk lagi saat salah seorang dari anak kembar tersebut lebih menonjol. ’’Secara fisik pasti terlihat sama, namun kemampuan mereka tetap memiliki perbedaan. Mungkin yang satu menonjol di akademis, yang lain lebih suka beraktivitas nonakademis. Itu sering terjadi,’’ jelasnya. Terutama kembar beda jenis kelamin, perempuan dan laki-laki. Perkembangan otak (kosa-kata dan cepat tanggap) anak perempuan lebih cepat. Sementara itu, perkembangan motorik (gerakan) anak laki-laki lebih cepat. Pola asuh yang tepat menentukan kepribadian pada masa mendatang. Yang terpenting EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

PUAN ○

I3.MIRROR.CO.UK

○

memberikan perhatian dan kasih sayang secara seimbang. Prinsip kembar tidak selalu sama tersebut diterapkan pasangan Hernis Pambudi dan Bayu Suliyanto. Mereka dianugerahi sepasang anak kembar. Kini Dara Joe Djaya Raynor dan Noah Joe Djaya Raynor berusia dua tahun. Sejak lahir, Hernis dan Bayu tidak mematok selalu membeli barang yang sama untuk keduanya. Pasangan yang sama-sama berusia 29 tahun itu memilih barang yang dibutuhkan anak. ’’Mereka memang kembar, namun beda jenis kelamin. Tentu saja tidak wajib sama. Satu suka boneka, satu lagi suka mobilmobilan. Dara suka buah, satu lagi lebih memilih makan roti,’’ ujarnya. Hernis mengakui, meski sering bertengkar, mereka memiliki hubungan yang kuat. Dara dan Noah saling melindungi dan menyayangi. Saat Noah dalam kesulitan, Dara selalu memberi ’sinyal’ minta pertolongan untuk saudara kembarnya tersebut. ’’Pernah suatu ketika, Noah main kabel listrik, Dara langsung teriak-teriak memanggil kami. Awalnya, kami kira hanya cari perhatian. Namun, teriakan itu merupakan bentuk minta pertolongan untuk Noah,’’ terang perempuan berambut panjang tersebut. (purnimasari/jpnn) EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

OPINI ○

○

Menanti Saudi Arabia Lawan ISIS

SATRIA ANTONI Sekjen Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia di Arab Saudi

BEL UM kunjung meredamnya perseteruan dan konflik di BELUM Timur Tengah khususnya antara Israel-Palestina, kini dunia dikejutkan dengan gerakan baru yang tak kalah dahsyat yang dikenal dengan Irak Syiria Islamic States (ISIS). Negara-negara Arab khawatir, ISIS akan mengganggu stabilitas dan keamanan regional dan internasional termasuk keamanan, politik, ekonomi dan budaya mereka. Sayangnya, mereka tak serta-merta dapat mengatasi bahaya dan gejolak tersebut. Karena itu, Liga Arab bersedia bekerja sama dengan Amerika Serikat dan negara yang berada di kawasan Timur Tengah itu sendiri. Sebuah pertemuan yang dihadiri oleh sepuluh negara yang tergabung dalam koalisi inti North Atlantic Treaty Organization (NATO) adalah bertujuan menghadapi peningkatan ancaman radikalisme dari ISIS atau negara Islam yang mencuat saat ini di Timur Tengah khususnya. Presiden Barack Obama telah menggarisbawahi peran EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

OPINI ○

○

penting bahwa negara-negara Arab Sunni bisa bekerjasama dalam membantu mengalahkan militan ISIS. Raja Abdullah bin Abdul Aziz yang merupakan raja Arab Saudi saat ini ikut diundang untuk menghadiri KTT NATO di Wales dalam upaya menghapuskan gerakan ini. Obama maklum bahwa Arab Saudi adalah pemain kunci dengan pengalaman intelijennya yang sangat penting dalam memerangi kelompok-kelompok radikal khususnya di Irak dan di Syiria saat ini.

Potensi Kekuatan Liga Arab Beberapa negara Arab punya peran sangat penting dalam koalisi dengan membantu dukungan militer, bantuan kemanusiaan, usaha menghentikan aliran dana gelap dan petempur asing yang diperlukan ISIS atau dalam istilah bahasa arabnya Daulah Islamiyah. Tampak upaya yang sangat komprehensif dari pertemuan 11 September di Jeddah yang telah ditanda-tangani oleh 10 negara Teluk yaitu Arab Saudi, Bahrain, Kuwait, Oman, Qatar, Uni Emirat Arab, Mesir, Irak, Yordania, dan Lebanon dalam menumpas gerakan ini. Di satu sisi, negara pengekspor minyak mentah nomor satu di dunia ini sebenarnya tampak mulai khawatir dengan gerak maju ISIS di Irak dan Suriah. Saudi juga khawatir jika banyak warganya akan bergabung dengan ISIS dan memicu serangan terhadap pemerintah kerajaan sehingga wajarlah kita melihat upaya raja Saudi bertungkus-lumus dalam membangun sepenuhnya kekuatan dengan menggandeng negara tetangganya EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

OPINI ○

○

termasuk salah satunya Iran. Pembicaraan dengan raja Saudi adalah bagian dari upaya diplomatik Amerika Serikat untuk menekan para pemimpin regional agar mengatasi ancaman pejuang revolusi di kedua wilayah konflik (Suriah dan Irak). Arab Saudi berharap Irak membentuk pemerintah baru yang lebih inklusif di Baghdad, karena dinilai akan melemahkan pemberontakan Pemerintah di Baghdad sendiri sedang berpacu pejuang Sunni, yang telah merebut dengan waktu, ketika pejuang berbagai kota di Irak pada bulan ini. Sunni sedang berkonsolidasi untuk Perdana Menteri Irak, Hamed Al-Abadi, menguasai lebih luas provinsi utara. adalah sekutu dekat Arab Saudi yang Menghadapi militan ISIS akan sedang berjuang untuk tetap berkuasa membutuhkan pemerintahan yang kuat menghadapi kritikan atas kemajuan dan bersatu di Baghdad yang mampu pejuang Sunni Irak. mengobarkan operasi militer oleh Pemerintah di Baghdad sendiri tentara Irak. sedang berpacu dengan waktu, ketika pejuang Sunni sedang berkonsolidasi untuk menguasai lebih luas provinsi utara. Menghadapi militan ISIS akan membutuhkan pemerintahan yang kuat dan bersatu di Baghdad yang mampu mengobarkan operasi militer oleh tentara Irak. Al-Abadi sedikit menghadapi masalah dalam membentuk kabinet baru dan kelompok Sunni tetap skeptis terhadap kemampuannya untuk memenuhi tuntutan mereka.

Polemik Kerjasama AS-Iran Dalam konteks historis, bergabung dengan kampanye militer yang dipimpin oleh Amerika Serikat akan EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

OPINI ○

○

membangkitkan kenangan pahit dari invasi Irak pada 2003 silam, yang sebagian besar dilihat sebagai akar penyebab penderitaan negara itu sendiri. Tapi ancaman ISIS dapat mengubah paradigma semua itu saat ini. Dalam konteks lapangan, AS berobsesi supaya Iran terlibat langsung di gelanggang militer Irak. Mengapa demikian? Jawabannya perlu ditelusuri dari status Iran yang selama ini dikenal sebagai poros resistensi terhadap Barat serta kedudukannya sebagai kekuatan politik yang eksis di dunia serta memiliki rekam jejak yang cemerlang dalam perang melawan terorisme kelompok-kelompok takfiri. Iran sangat kontras dengan rekam jejak AS yang telah meninggalkan Afghanistan dalam kondisi negara ini masih diwarnai eksistensi Taliban. Sedangkan para sekutu Iran dalam poros perlawanan di Suriah terbukti sukses besar. Di samping itu, citra AS di mata publik juga sama sekali tidak mendukung keterlibatannya di Irak. AS masih dipandang sebagai kekuatan agresor, antagonis dan berorientasikan pendudukan militer. Iran tidak memiliki citra demikian. Meski pernah berperang dengan Irak di era rezim Saddam Hussein, Iran tidak pernah tercitrakan sebagai agresor. Karena itu, Iran jauh lebih diterima di mata publik Irak dibanding AS. Sedangkan dalam konteks propaganda, faktor kebersikukuhan AS pada isu pelibatan Iran patut ditengarai dari obsesi lama AS untuk mengobarkan pertikaian antara Sunni dan Syiah di Timur Tengah. Dalam hal ini, harus diakui bahwa AS telah mencapai banyak kemajuan, termasuk terkait aksi-aksi ISIS. Wallahu ‘alam bissawaf. *** EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

SENIBUDAYA

○○

○

PUISI MENOLAK KORUPSI

GERAKAN KULTURAL PERBAIKI MORAL PUISI SEBAGAI ANAK KANDUNG KEBUDAYAAN TIDAK SERTA-MERTA BISA MENGUBAH KEADAAN MENJADI LEBIH BAIK. TETAPI SASTRA (PUISI, RED), SEBAGAIMANA AGAMA DAN FILSAFAT, BERADA DI WILAYAH PENCEGAHAN YANG LEBIH BERFUNGSI MEMPENGARUHI PIKIRAN DAN KEYAKINAN HINGGA MELAHIRKAN SIKAP PENOLAKAN ATAS TINDAK KORUPSI YANG MENGGILA DI NEGERI INI. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

Suharyoto (kanan) dan Zuarman.

EBU AH gerakan pun digagas para penyair Indonesia untuk EBUAH menyikapi fenomena korupsi yang belakangan makin merebak di masyarakat. Gerakan yang diberi nama ‘’Puisi Menolak Korupsi’’ (PMK) itu sudah hampir satu tahun lebih melakukan program penerbitan buku kumpulan puisi yang bertemakan antikorupsi dan juga kunjungan di beberapa daerah di Indonesia. Sudah pula diterbitkan 4 antologi PMK. Di antaranya, antologi PMK 1 melibatkan 85 penyair. Antologi PMK 2 dikemas dalam dua jilid karena semakin melimpahnya puisi yang dikirim. Jilid 2a melibatkan 99 penyair dan jilid 2b melibatkan 98 penyair yang keduanya diterbitkan pada September 2013. Untuk antologi PMK 3, melibatkan 286

EDISI EDISI 086/TAHUN 083/TAHUN II z II25zSEPTEMBER 4 -10 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014 2014

○

Sosiawan Leak

SENIBUDAYA ○

○

pelajar di seluruh Indonesia yang diberi judul Pelajar Indonesia Menggugat. Pada Jumat (12/9) lalu, gerakan Puisi Menolak Korupsi melanjutkan program roadshow-nya di Riau. Dalam perjalanan yang ke-24 itu, PMK singgah di beberapa tempat, yakni Universitas Lancang Kuning, Universitas Islam Riau, Pekan Sastra (helat tajaan Balai Bahasa Provinsi Riau), Siak Sri Indrapura dan Dewan Kesenian Riau (DKR). Selama dua hari, para penyair yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia itu membacakan puisi dan sosialisasi menolak rasuah serta diskusi di beberapa tempat yang disinggahinya. Selaku koordinator, penyair asal Solo, Sosiawan Leak, mengatakan gerakan PMK mengambil posisi sebagai gerakan kultural untuk melengkapi gerakan lainnya yang dilakukan sejumlah unsur dari berbagai lapisan masyarakat. “Gerakan ini tentu saja menjadi media dan sarana bagi penyair untuk menyatakan sikap tegas menolak nilai-nilai kehidupan yang korup,” ucapnya. Semua orang dari berbagai kalangan, lanjutnya, berhak untuk menolak korupsi. “Namun realitas menunjukkan, puisi tak bisa digunakan untuk melawan secara langsung apalagi untuk menghakimi atau memvonis. Karena puisi tidak berada dalam wilayah penindakan layaknya instansi yang berkompetensi seperti kepolisian, kehakiman dan KPK. ‘’Tetapi puisi berada di wilayah pencegahan,” terang Sosiawan. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

Taufik Ikram Jamil PMK merupakan gerakan simbolik melawan korupsi dengan membangun Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam hati. Menurut Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning, Dr Junaidi, korupsi menjadi musuh utama bagi bangsa ini sehingga sudah seharusnya diperangi. Daya rusak tindak korupsi sangat kuat meski telah dilakukan perlawanan dengan berbagai pendekatan seperti hukum dan politik. “PMK menurut saya merupakan perang simbolik yang dilakukan oleh para penyair Indonesia dengan cara menulis puisi menolak korupsi. Ini tentu saja memberi kontribusi dalam membangun semangat antikorupsi dalam diri bangsa kita. Perang ini tentu saja tidak menggunakan kekuatan fisik, hukum dan politik tetapi dilakukan dengan cara membangkitkan jiwa dan kesadaran bangsa Indonesia untuk menolak korupsi karena EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

SENIBUDAYA ○

○

dalam setiap jiwa manusia sebenarnya ada potensi korup itu,” jelas Junaidi di acara pembukaan gerakan PMK di kampus Universitas Lancang Kuning.

Tolak Korupsi Berjamaah

Di Cina, juga pernah dilakukan sebuah kebijakan yang beberapa ribu tahun lalu dinamakan kebijakan Yang Lin. Yakni sebuah kebijakan dari kerajaan yang memberi insentif pada para aparat kerajaan yang bertindak bersih.

Tindak korupsi bukanlah hal yang baru. Sosiawan Leak dalam pembacaannya sudah menemukan data-data bahwa korupsi sudah ada sejak dahulu. 2300 tahun lalu sudah ditemukan sebuah buku dari catatan kerajaan kuno yang berjudul ‘’40 Cara Merampok Uang Negara’’. Di Cina, juga pernah dilakukan sebuah kebijakan yang beberapa ribu tahun lalu dinamakan kebijakan Yang Lin. Yakni sebuah kebijakan dari kerajaan yang memberi insentif pada para aparat kerajaan yang bertindak Kazzaini Ks bersih. Dalam setiap kesempatan diskusi, Sosiawan Leak juga memaparkan tindak korupsi yang juga sudah terjadi abad sebelum Masehi. Ketika Nabi Isa merekrut umatnya yang bernama Rahimi dan Zelkeus yang kemudian ditolak umat lainnya karena kedua orang itu kerjanya menarik cukai atau pajak yang ketika itu dinilai sebuah pekerjaan EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

SENIBUDAYA ○

Eddy Ahmad RM

○

korupsi. Pada masa penjajahan juga, tepatnya ketika runtuh VOC yang salah satu penyebabnya adalah korupsi oleh pejabat-pejabat VOC disamping memang biaya peperangan yang cukup besar. Sejalan dengan itu, kata Sosiawan, perlawanan dan penolakan terhadap korupsi juga dilakukan dengan berbagai cara, baik secara terang-terangan ataupun sembunyisembunyi. Pada masa Orde Lama misalnya, banyak jurnalis yang kemudian terpaksa mendekam di tahanan karena menulis tentang tindak korupsi yang dilakukan pejabat negara pada waktu itu. Sekitar 1953, sastrawan Pramoedya Ananta Toer juga pernah menulis novel yang berjudul Korupsi. “Artinya, selama ini sudah dilakukan juga upaya penolakan terhadap korupsi. Saya yakin semua karya sastra, rata-rata pastilah menyuarakan ketidakadilan yang buntutnya akibat dari tindak korup, hanya saja dilakukan secara sporadis. Padahal kita tahu, tindak korup itu tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri, pastilah dilakukan dengan cara berjamaah. Jadi memang, perlawanan akan korupsi juga harus dilakukan dengan cara berjamaah seperti salah satu contohnya gerakan PMK ini,” ungkap Sosiawan. Ditegaskannya, gerakan ini terlaksana berkat dari iuran kawan-kawan penyair dari seluruh pelosok Indonesia. Baik program penerbitan buku maupun program kunjungan. Dalam hal penerbitan buku, Sosiawan sadar benar adalah suatu kemustahilan mengajak kalangan penyair Indonesia EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

Artinya, tidak secara spesifik sebuah perlawanan yang tuntas kepada korupsi, tetapi makna korupsi yang telah diperluas, ketimpangan pembangunan, moral dan etika.

○

Arsyad Indriadi dari kalimantan untuk terlibat dalam program penerbitan antologi puisi dengan tema kritik sosial, terlebih soal antikorupsi yang jelas-jelas sangat sulit masuk akal, yang terbuka dan cenderung banal dan bersifat propoganda. “Suatu yang tidak mungkin menawarkan program penerbitan antologi puisi seperti ini kepada panitia festival, forum sastra, lembaga pemerintah maupun pusat kesenian untuk menjadi fasilitator dan pendukung pendanaan apalagi sebagai sponsor utama. Makanya, akhirnya kita menggunakan sistem iuran. Para penyair akan menyerahkan iurannya pada saya selaku koordinator yang kemudian iuran itu dikembalikan dalam bentuk buku yang sudah selesai dicetak,” jelas Sosiawan. Sementara itu, menurut koordinator roadshow PMK EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

di Riau, Husnu Abadi, PMK sebetulnya membicarakan negeri ini secara keseluruhan seperti misalnya penyakit masyarakat, penguasa, birokrat, guru, tentara, hakim, polisi, agamawan, penyalahgunaan kekuasaan, ketidakadilan. “Artinya, tidak secara spesifik sebuah perlawanan yang tuntas kepada korupsi, tetapi makna korupsi yang telah diperluas, ketimpangan pembangunan, moral dan etika,” jelas salah seorang penyair Riau yang juga dosen di UIR tersebut. Kalaulah roadshow PMK ini terus menerus bergelora, lanjut Husnu, baik itu di kota-kota, desa-desa, sekolah-sekolah, kampus-kampus, di rumah-rumah ibadah dan sekaligus menjadi gerakan budaya yang masif. “Maka paling tidak persepsi perilaku korup sebagai sebuah kejahatan yang dapat merubuhkan sebuah bangsa, dapat dibangun dan tentu saja dengan demikian dukungan moral untuk KPK dan aparat penegak hukum lainnya akan pula memuluskan bangsa ini menjadi bangsa yang lebih bermarwah,” tuturnya.

Tolak Korupsi di Aula DKR Hang Kafrawi

Sabtu malam (13/9) lalu, rombongan PMK singgah di Dewan Kesenian Riau (DKR) sebagai destinasi terakhirnya di Riau. Tak ayal lagi, puluhan penyair dan seniman membaca dan mendeklamasikan puisi-puisi yang bertemakan antikorupsi di aula DKR. Di atas panggung, memang sudah ditata dengan simbahan lampu berwarna EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

SENIBUDAYA ○

○

Tuan Ane asal Jakarta menampilkan musikalisasi puisi di malam PMK. merah dan hijau. Para penyair silih berganti berekspresi. Ada yang memilih berdiri di balik mimbar dan ada pula yang memilih duduk di kursi. Ada pula yang memilih untuk menguasai panggung sembari meneriakkan puisinya ke sana ke mari seperti halnya yang dilakukan Sosiawan Leak. Puisi yang berjudul “Negeri Kadal”, dibacakannya dengan gayanya yang khas. Tubuhnya yang turut lebur dalam pembacaan puisi itu ikut pula mewarnai setiap gerakan dan ucapan. Disusul kemudian, Ketua Umum Dewan Kesenian Riau, Kazzaini Ks, yang membacakan sebuah puisi berjudul “Aku dan Anjing yang Menggonggong”. Tak ketinggalan juga setelahnya, EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

Zuarman, Suharyoto dan Arif. mantan ketua DKR, Eddy Ahmad RM yang membacakan sajaknya yang berjudul “Undang-undang Koruptor”. Bukan Eddy namanya kalau setiap tampil tidak ada sensasinya. Malam itu, sembari membacakan sajaksajaknya, Eddy menaburkan uang rupiah sebesar Rp2.000 dan Rp5.000 di atas panggung. Uang pecahan itu bertabur di hadapan dan juga di kiri kanannya. Mulutnya tak henti membaca puisi, begitu juga tangan kanannya terus menaburkan uang pecahan tersebut membuat panggung pun berserakan uang. “Siapa yang mengambil uang ini, berarti dialah koruptor,” teriaknya di sela-sela membacakan puisi. Penyair yang tampil selanjutnya berasal dari Kalimantan, Arsyad Indriadi. Tak mau kalah dengan penyair muda, Arsyad yang sudah berusia 73 tahun itu membacakan sajaknya yang berjudul “Aku Bangga Padamu SBY”. Dilanjutkan dengan penyair perempuan Riau, Herlela EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

SENIBUDAYA ○

Puisi demi puisi terus dibacakan menjelang larut malam. Pekik dan teriakan juga mewarnai, seperti halnya yang ditampilkan salah seorang aktivis Riau, Rinaldi Sutan Sati.

○

Ningsih yang membacakan puisinya berjudul ‘’Surat Baca di Riau Pos’’. Wage Teguh Wiyono, penyiar asal Semarang dalam puisinya dengan tegas meneriakkan “Indonesia tanah airku, air bukan airku. Indonesia tanah tumpahku, tanah bukan tanahku,” ucap penyair yang sehari-hari bekerja sebagai tukang sol sepatu itu. Dilanjutkan dengan penyair Riau, Taufik Ikram Jamil yang dengan gaya pembacaannya yang khas membawakan sebuah sajak “Gurindam Bukit Siguntang”. “Semoga tuan-tuan betah di Riau, untuk itu, sebuah sajak akan saya bacakan,” kata Taufik membuka kata sebelum membacakan puisinya. Lebih meramaikan dan memeriahkan acara malam itu, seorang tokoh musikalisasi puisi dari Jakarta, Tuan Ane membawakan beberapa karyanya. Dengan menggunakan gitar, ia duduk di kursi, dengan lantang mendendangkan bait demi bait lagu yang dihasilkan dari sajak-sajak penulis Indonesia. “Namaku korupsi. Aku dibenci, aku dikutuk, aku diludahi. Tapi ada saja yang mencintai,” nandungnya sembari mengajak hadirin yang hadir untuk sama-sama bernyanyi. Puisi demi puisi terus dibacakan menjelang larut malam. Pekik dan teriakan juga mewarnai, seperti halnya yang ditampilkan salah seorang aktivis Riau, Rinaldi Sutan Sati. Dua buah sajak yang dibacakan berjudul “Ejaan Riau” dan sebuah sajak khusus dibuat untuk Anjung Seni Idrus Tintin. “Anjung Seni kian parah namun instansi terkait malah pergi menghabiskan uang ke luar negeri, inilah puisinya,” ucap Rinaldi yang kemudian EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

langsung meneriakkan kata demi kata. Tampil juga penyair asal Sumatera Barat, Syarifuddin Arifin yang membawakan puisi yang berjudul “Tuan Berilah Aku Garasi”. Sedangkan penyair asal Jawa Barat, Aceo Syahril, pada penampilan berikutnya membacakan sebuah sajak panjang berjudul “Sajak Sepanjang Jalan”. Tak kalah menariknya, musisi Zuarman Ahmad juga turut membacakan sebuah puisi dari penyair Prancis yang kemudian disampaikan dengan cara disenandungkan. Tidak puas dengan satu puisi, kemudian Zuarman melanjutkan sajak berikutnya yakni karya Aris Abeba. “Tinggal sebotol minyak untuk ditanak !” pekik Zuarman yang disambut tepuh gemuruh oleh para hadirin. Dilanjutkan kemudian penyair lainnya, Hang Kafrawi, Jefri al Malay, Husnu Abadi dan penyair asal Kepulauan Riau, Tarmizi Rumah Hitam Marlin Dinamikamto dan Aamesa Aryana. Sebagai penutup, tampil pula Suharyoto. Dengan bertelanjang baju, Suharyoto mengajak rekanEDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○

rekan lainnya untuk sama-sama berkolaborasi di atas panggung. Tak ayal kemudian, Zuarman Ahmad kembali naik ke atas panggung dengan bertelanjang dada mengikut Suharyoto. Kolaborasi pembacaan puisi tersebut tampak sebagai percakapan-percakapan yang ditingkahi suara-suara racau dan nandung. Tiga lelaki yang sedang bertelanjang dada itu pun terus menerus mengekspresikan sebuah puisi yang berjudul “Tikus Jakarta”. Sementara itu, Ketua Umum Dewan Kesenian Riau, Kazzaini Ks mengatakan sangat berbangga hati atas kedatangan PMK. Disamping sebagai ajang silaturahmi sesama penyair dan seniman Riau, tentu saja sebagai upaya bersama untuk mencegah korupsi. “Semoga singgahnya PMK ke DKR membawa berkah bahwa korupsi memang harus dilawan dan semoga ke depannya gerakan ini menjadi lebih berkembang,” ucap Kazzaini. (fedli azis azis))

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

CERANA SENIBUDAYA ○

○

○○

○

○○

UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010

TENTANG CAGAR BUDAYA

Undang-undang CCagar agar BBuda uda as al 14 udayya PPas asal 14:: (1) Warga negara asing dan/atau badan hukum asing tidak dapat memiliki dan/atau menguasai Cagar Budaya, kecuali warga negara asing dan/atau badan hukum asing yang tinggal dan menetap di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. (2) Warga negara asing dan/atau badan hukum asing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilarang membawa Cagar Budaya, baik seluruh maupun bagian-bagiannya, ke luar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.

INTERNET

KUJANG

Adalah sebuah senjata unik dari daerah Jawa Barat. Kujang mulai dibuat sekitar abad ke-8 atau ke-9, terbuat dari besi, baja dan bahan pamor, panjangnya sekitar 20 sampai 25 cm dan beratnya sekitar 300 gram. Kujang merupakan perkakas yang merefleksikan ketajaman dan daya kritis dalam kehidupan juga melambangkan kekuatan dan keberanian untuk melindungi hak dan kebenaran. Menjadi ciri khas, baik sebagai senjata, alat pertanian, perlambang, hiasan, ataupun cindera mata. Menurut Sanghyang siksakanda ng karesian pupuh XVII, kujang adalah senjata kaum petani dan memiliki akar pada budaya pertanian masyarakat Sunda. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○○

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

Komunitas Pengguna Linux Indonesia (KPLI) Pekanbaru

RAJIN SOSIALISASI

OPEN SOURCE

ELOMPOK Pengguna Linux Indonesia (KPLI) Pekanbaru adalah wadah para pengguna Linux sebagai sistem operasi pada komputer mereka. Komunitas ini terbentuk sejak Juli 2012. Sistem operasi komputer Linux memang belum banyak digunakan masyarakat pada umumnya. Namun ternyata dengan adanya komunitas pengguna Linux di Kota Bertuah, masyarakat sudah cukup banyak

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

KOMUNITAS SENIBUDAYA ○

○

Rangga Dwijunanda Putra, ketua KPLI Pekanbaru. mengenalnya. Menurut Ketua KPLI Pekanbaru, Rangga Dwijunanda Putra, mereka mengajak para pecinta Linux khususnya di Pekanbaru dan sekitarnya, untuk belajar bersama demi kemajuan dunia teknologi informasi di Kota Bertuah. ‘’Kami ingin memperkenalkan open source ke masyarakat Pekanbaru dan sekitarnya. Mulai dari sosialisasi ke SLTP, SLTA, toko-toko komputer, perguruan tinggi hingga membangun Distro Linux Center,’’ ujarnya. Dikatakan Rangga, kegiatan KPLI Pekanbaru adalah berkumpul saat ada kunjungan pakar teknologi informasi dari Jawa, membuat seminar dan workshop yang bekerjasama dengan instansi negara, BUMN, atau sekolah EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

teknologi informasi yang ada di Pekanbaru. ‘’Kami juga biasa mengisi acara ’Pekanbaru Community Politeknik Chevron Riau’ dua kali dalam setahun. Sampai sekarang tercatat 20 anggota yang tergabung,’’ ungkapnya. Jika berminat, silakan klik www.kpli-pekanbaru. blogspot.com atau http://pekanbaru.linux.or.id atau http:/ /asia.groups.yahoo.com/group/kplipekanbaru. (cr1)

Bagi komunitas yang ingin tampil di Majalah Riau Pos, silakan kirim email ke majalah_riaupos@yahoo.com atau hubungi DOPI ISKANDAR di nomor telepon 085292158826. EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

SENIBUDAYA ○

○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○

Davina Veronica Hariadi

○

KAPANLAGI.COM

TEMAN

DA VINA Veronica Hariadi yang DAVINA populer dengan nama Davina Veronica dikenal sebagai bintang yang berprofesi sebagai aktris dan model. Meski sampai saat ini belum terlihat menggandeng pasangan, tapi dia mengaku tak pernah merasa kesepian. Pasalnya, perempuan yang akrab disapa Davina itu memiliki beberapa teman setia yang selalu menemaninya. Teman setia yang dimaksud oleh Davina adalah 6 ekor anjing peliharaannya. Saat senggang, model ternama itu selalu menghabiskan waktu bersama anjing kesayangannya. ‘’Kalau aku di rumah, aku habiskan waktu sama anjingku, merasa nyaman dan nggak kesepian karena ada mereka,’’ ujar Davina. ‘’Saya pelihara anjing dari kecil,’’ EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

SENIBUDAYA ○

○

○○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

SETIA

ujarnya. Saking sayangnya, Davina mengaku tak pernah mengikat atau menaruh anjingnya di dalam kandang. ‘’Aku biarkan mereka bebas. Mereka tidur di bed sendiri, kadang di kamarku,’’ ungkapnya. Davina sendiri memiliki 6 anjing dan dua di antaranya adalah anjing kampung. Sementara yang empat lainnya adalah ras anjing Tiongkok dan Jerman. Karena enam anjing inilah, Davina tak bisa memelihara kucing, yang juga menjadi kesukaannya. ‘’Takutnya berantem,’’ lanjutnya. Davina pun menganggap anjing sebagai bagian dari keluarganya. Dia menyayangi mereka semua dan akan selalu ikut serta ke manapun Davina pindah. (crl) EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

KAPANLAGI.COM

○

SENIBUDAYA ○

○ ○

FOTO: INTERNET

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

SENIBUDAYA FILM ○

○

○ ○

MISI

PELUPUH MUSUH

NILAH film ber-genre drama sejarah dan petualangan produksi Sony Pictures bertajuk Fury. Film ini disutradarai David Ayer dan dibintangi Brad Pitt. Kisah berawal pada akhir Perang Dunia II, April 1945, ketika Sekutu membuat perlawanan terakhir mereka. Seorang tentara bernama sersan Wardaddy (Pitt) diberi perintah untuk membawa tank sherman dan lima orang awaknya dalam misi mematikan di belakang garis lawan. Inilah misi untuk mempelupuh musuh. Karena kalah jumlah dan persenjataan, Wardaddy dan anak buahnya menghadapi peluang besar dalam usaha mereka untuk menyerang di jantung Nazi Jerman. Film ini rencana akan mulai diputar di bioskop internasional (AS) mulai 17 Oktober 2014. (crl) Penulis nask ah: David Ayer Sutr adar a: David Ayer Perus ahaan: Sony Picnaskah: utradar adara: erusahaan: tures Pemain: Brad Pitt (sebagai Wardaddy), Shia LaBeouf, Logan Lerman (sebagai Norman Ellison), Michael Pena, Jon Bernthal (sebagai Grady Travis), Scott Eastwood (sebagai Sergeant Miles) Jadwal keluar film: 17 Oktober 2014 Jadwal tayang di Indonesia: Oktober-November 2014

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

BERSEMBANG SENIBUDAYA ○

○

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○ ○

Ponten 20, Hukuman atau Penghargaan?

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

oleh Onggo IKJ

○

SEORANG sahabat meminta saya ikut (ikutan) menulis soal ‘kasus’ matematika Habibi. Bahwa 4+4+4+4+4+4 itu bukan 4x6. Melainkan —menurut guru Habibi— 6x4. Walau hasilnya sama-sama 24. Sesungguhnya saya enggan membahas sesuatu yang sudah diulas ribuan orang. Pertama, karena saya bukan ahli matematika. Kedua, karena saya terlalu sering melihat anomali matematika dalam kehidupan nyata (halah...sok kritis loe, Nggo). Yang justru menarik bagi saya adalah nilai yang diberikan bu guru, untuk 10 soal matematika tersebut. Dari 10 soal, Habibi hanya ‘benar’ 2. Maka ia diberi nilai 20 oleh gurunya. Pertanyaannya, nilai 20 itu sebaiknya disebut penghargaan atas 2 soal yang benar, atau hukuman akibat 8 jawaban yang salah? Pada kasus di atas, kebetulan nilainya agak ‘ekstrim’. Habibi mendapat nilai 20. Bagaimana bila dari 10 soal itu Habibi hanya membuat satu kesalahan? Nilai 90 yang didapat itu disebut penghargaan karena hanya satu yang salah, atau hukuman karena ada 1 yang salah? Apapun disebutnya —hukuman atau penghargaan— bila nilai yang didapat 90, Habibi tentu senang. Karena Habibi senang, maka nilai 90 lebih tepat disebut penghargaan, bukan? Sebaliknya, pada kasus di atas, nilai 20 tentu membuat Habibi sedih dan kecewa. Maka nilai 20 lebih terasa sebagai hukuman. Lalu di mana batas nilai yang masih disebut hukuman, dan mana yang sudah disebut penghargaan? 50:50, 40:60, 30:70, 20:80, 10:90 atau 0:100? Bila 20 disebut hukuman, maka yang menghantui tidur Habibi adalah kekecewaan. Sedangkan bila 20 disebut penghargaan, maka yang terbentuk dalam pikiran Habibi adalah semangat untuk ‘’besok saya akan berusaha mendapatkan penghargaan yang lebih baik’’. Guru seperti Pak Tino Sidin tak pernah lupa menyebut ‘’Baguuus...’’ untuk gambar anak-anak yang dinilainya. Betapapun unyuk-nya gambar tersebut. Itu sebabnya, nilai angka saja tidak cukup. Sebagai pendidik, guru sebaiknya menambahkan —atau bahkan mengganti—penilaian dalam bentuk angka menjadi kalimat positif yang memberi semangat. Bukan tidak mungkin, bahwa metode penilaian dalam bentuk angka —yang telah puluhan tahun dilakukan dalam sistem pengajaran di sekolah kita— itu menjadi salah satu cikal-bakal pembentuk watak. Anak-anak tak lagi tahu mana batas nilai antara hukuman dan penghargaan. Karena prestasi hanya tentang angka. Saat dewasa, tahapan pencapaian tak lagi dihargai. Maka 49,99 persen itu dianggap kalah. Karena yang disebut menang adalah 50,01 persen atau lebih. Ketika penghargaan atau prestasi diukur dengan kepuasan, maka cara untuk mendapatkannya tak lagi penting. Kembali ke kasus Habibi. Kita kembali diingatkan betapa pentingnya peletakan dasar-dasar pendidikan dan watak di sekolah dasar. Termasuk cara menghargai pencapaian anak-anak. Itu sebabnya penghargaan untuk guru yang mendidik anak-anak SD seharusnya jauh lebih baik dibandingkan guru untuk jenjang manapun di atasnya.***

○

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

WELBECK IS BACK BINTANG BARU ARSENAL, DANNY WELBECK, BERHARAP AKAN BISA MENGIKUTI JEJAK SUKSES THIERRY HENRY YANG MERUPAKAN LEGENDA TIM LONDON UTARA ITU SELAMA KARIERNYA DI STADION EMIRATES. WELBECK DIDATANGKAN THE GUNNERS, JULUKAN ARSENAL, DARI MANCHESTER UNITED (MU) PADA HARI BATAS AKHIR TRANSFER MUSIM PANAS DENGAN BANDEROL 16 JUTA POUNDSTERLING. BINTANG INTERNASIONAL INGGRIS ITU SELANJUTNYA BAKAL BERMUKIM DI STADION EMIRATES DALAM LIMA TAHUN KE DEPAN.

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○○

OLAHRAGA

○○

W INTERNET

OLAHRAGA ○

○

ELBE CK sering dimainkan di sayap luar saat memperkuat ELBECK Setan Merah. Demikian pula di tim nasional Inggris, ia lebih banyak diberi peran menusuk pertahanan lawan dari sayap luar. Namun kali ini Welbeck berharap mendapat peran menjadi ujung tombak di lini depan pasukan Arsene Wenger tersebut. ‘’Sudah banyak yang tahu saya lebih suka menjadi penyerang tengah. Kalau kesempatan itu saya dapat, saya ingin menunjukkan apa yang dapat saya lakukan,’’ katanya. ‘’Sekali saya mendapat bola di kotak penalti dan mendapat peluang, saya yakin akan kemampuan saya (mencetak gol). Sebelumnya, saya tidak mendapat peluang masuk kotak penalti karena saya tidak banyak dimainkan sebagai penyerang tengah,’’ ujar Welbeck. Menurutnya, orang lain boleh saja mengatakan hal itu sebagai alasan semata. ‘’Namun lihat saja, kalau sekali saja saya dapat kesempatan, saya akan berikan yang terbaik,’’ lanjutnya. Sementara itu, mantan bek Manchester United, Gary Neville, mengaku heran pada keputusan MU menjual Wellbeck. Menurutnya, tim berjuluk Gudang Peluru itu sangat diuntungkan dalam transfer penyerang berumur 23 tahun itu. ‘’Saya tidak habis pikir. Ia dijual cuma 16 juta poundsterling atau sekitar Rp304 miliar. Dua-tiga hari ini, saya berusaya memahami logika di balik kejadian ini. Namun saya tidak paham juga,’’ ungkapnya. (crl)

EDISI 086/TAHUN II z 25 SEPTEMBER - 1 OKTOBER 2014

○