Majalah Riau Pos by Majalah Riau Pos

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

daftar isi

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

Pemimpin Redaksi: Purnimasari Wakil Pemimpin Redaksi: Amzar, Furqon LW Redaksi: Hasan Hanafi, Menrizal Nurdin, Eriyanto Hadi Layout: Wan Sarudin Online: Ilva Yulianto Iklan/Pemasaran: (62-761) 64633 Presiden Komisaris: Rida K Liamsi Presiden Direktur: Makmur Kasim General Manager: Zulmansyah Sekedang Wakil General Manager: Asnida Syukur General Manager Online: Raja Isyam Azwar Alamat Redaksi: Graha Pena Riau Lantai 3, Jalan HR Subrantas KM 10,5 Pekanbaru, Telp (62-761) 64633, Fax (62-761) 64640, e-mail: majalah_riaupos@yahoo.com

○

○○○○○○○○○○○○○○○○○

Razia para pekerja seks komersial di Jondul.

SITUSRIAU.COM

LIPUTAN UTAMA

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT Di lokasi tak jauh dari pusat Kota Pekanbaru, aksi tidak senonoh diumbar tanpa malu dan ragu. Kerja berbau maksiat yang begitu kasat, seolah hanya dilihat. Buktinya, mereka selesa berbuat. DAERAH >> TANGKAP AN BE ANGKAPAN BESSAR US AI TTABR ABR AKAN KE CIL USAI ABRAKAN KECIL Awalnya hanya tabrakan kecil terhadap mobil perwira di seberang Mapolda. Penabrak ternyata di bawah pengaruh narkoba. Lalu terkuaklah semuanya: ada ribuan butir ekstasi, jaringan lintas provinsi dan diwarnai aksi melompat dari gedung tinggi. KE SEHA KESEHA SEHATTAN >> OAL BBANT ANT AL HAL IHW AL SSO IHWAL ANTAL Tahukah Anda bahwa ada ekosistem lain di tempat tidur Anda?

FOTO: INTERNET/DIOLAH KEMBALI

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

MIKHA TAMBAYONG

SEIMAN

Mikha Tambayong belum terpikir untuk menikah di usia muda. Meski sahabatnya, Sonya Fatmala, menikah pada usia 21 tahun dengan aktor Hengky Kurniawan, dia memilih tetap santai untuk urusan sakral tersebut. Alasan dia adalah belum siap.

INTERNET

BAR U TTAHU! AHU! >> ARU RONGRONG DARI LORONG Kursi manakah yang biasa Anda pilih saat naik pesawat terbang? Di dekat jendela atau di dekat lorong?

PUAN >> PUAN>> KIA AH BERSIH RRUMAH UMAH KIATT MUD MUDAH Metode ekstrem untuk membersihkan perabotan rumah tangga seperti disikat atau memanfaatkan bahan pembersih paling kuat belum tentu membuat rumah Anda benar-benar terhindar dari kuman.

FILM >> TIME LAPSE MESIN WAKTU Studio XLrator Media memproduksi film fiksi ilmiah bertajuk Time Lapse. Film ini menceritakan kisah menggali kemungkinan perjalanan waktu melalui sebuah mesin yang mampu mengambil gambar 24 jam ke depan.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, PUNGGUR KALAMHANYA DILIHAT ○

○

○ ○

○

‘’Bidadari’’ Maya PURNIMASARI pemimpin redaksi

HARI ini, semakin banyak produk yang dapat dibeli di dunia online. Mulai dari yang murah hingga yang mahal. Mulai dari yang halal, apatah lagi yang haram. Bahkan kini, berzina pun bisa dipesan lewat dunia maya. Para angel —sebutan untuk para pezina di dunia maya— kini tak perlu lagi penat-penat berdiri di pinggir jalan, berdandan mencolok di teras-teras rumah atau tampil aduhai di lokalisasi. Prostitusi kini hadir di ujung jari. Tinggal buka berbagai situs di internet, para ‘’bidadari’’ ini sudah dapat ‘’dipesan’’. Tak perlu ke hotel mewah atau kelas melati. Di kos-kosan, komplek perumahan bahkan apartemen pun jadi. Sewa tergantung jam dan tempat beroperasi yang berpindah-pindah membuat para pelaku maksiat ini merasa aman. Mereka merasa mudah menghindari intaian polisi dan peluang ditangkap basah karena dilakukan razia. Jika sudah saling kenal, para pelaku zina bahkan bisa memesan dahulu kepada mucikari. Setelah transfer uang muka, si penyedia jasa akan segera dikirim ke lokasi yang telah disepakati. Inilah yang kian menyuburkan bisnis ‘’Distrik Merah’’. Parahnya lagi, ada pula pejabat yang mendukung. Gubernur

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

Jakarta, Ahok, bahkan akan melegalkan prostitusi dengan mengeluarkan sertifikat untuk para pezina. Padahal, menurut Wali Kota Surabaya yang berhasil menutup lokalisasi Dolly, Risma, prostitusi adalah pangkal segala kejahatan. Di dalamnya bisa terdapat bisnis narkotika, minuman keras dan banyak lagi kemaksiatan lainnya. Ketika maksiat telah merajalela, itulah pertanda akan turun azab yang menghancurkan masyarakat.

○ ○

○

Dalam Islam telah ditegaskan, apabila perzinahan dan riba telah merajalela, sesungguhnya manusia itu telah mengundang azab untuk menimpa mereka. Masalahnya, ketika masyarakat hanya bisa protes dengan unjuk rasa tentang keberadaan para pezina, tetap akan ada segelintir pihak dan pejabat yang berupaya melindunginya. Ini salah satunya karena ‘’bidadari’’ maya tetap dipandang lebih mempesona daripada bidadari surga. ***

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

LAPOR AN UT AMA JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT LAPORAN UTAMA ○

○

○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○

○○

○

○○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT Reporter: MONANG LUBIS, KUNNI MASROHANTI dan ADRIAN EKO (Pekanbaru)

DI LOKASI TAK JAUH DARI PUSAT KOTA PEKANBARU, AKSI TIDAK SENONOH DIUMBAR TANPA MALU DAN RAGU. KERJA BERBAU MAKSIAT YANG BEGITU KASAT, SEOLAH HANYA DILIHAT. BUKTINYA, MEREKA SELESA BERBUAT. ○○○○○

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

M AKHWAN/RIAU POS/FOTO DIPERAGAKAN OLEH MODEL

○

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

PADAHAL, kawasan itu bukanlah tempat prostitusi. Namun suasana yang tercipta, terutama ketika malam tiba, nyaris tak berbeda dengan penggambaran kesibukan yang lazim terlihat di sebuah lokalisasi. Tamutamu pria yang sebagiannya berusia muda, selesa bercengkerama di depan rumah. Bukan hanya mereka yang sudah bekerja dan hidup mapan, tapi yang membuat banyak orang mengurut dada adalah ternyata mereka yang berstatus mahasiswa dan pelajar, juga ada. Ya, di depan rumah. Karena, sejatinya itu memang kawasan perumahan. Nama kompleks perumahan itulah yang kemudian melekat kuat sehingga lokasi itu dikenal sebagai kawasan Jondul. Seperti apa gambaran suasana tak senonoh di sana, kami menelusurinya pada Sabtu (25/4) pekan lalu. Apa benar mereka yang datang ke sini juga termasuk para anak muda berstatus mahasiswa, bahkan pelajar, yang uang belanjanya kebanyakan masih mengandalkan pemberian orangtua. Ketika itu, suasana sore masih tersisa, menjelang tibanya malam. Bella (27) duduk santai di kursi teras rumah kosnya di Perumahan Jondul Baru, Kelurahan Sekip, Kecamatan Limapuluh. Ia sedang menunggu Anton, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru. Baju atasan yang dikenakannya hanya berupa singlet. Tank-top kata orang

○

sekarang. Rambutnya yang sebahu, lurus tergerai. Celananya juga pendek, hampir sepangkal paha dan tipis pula Sesekali ia berdiri melihat ke arah ujung jalan. Cara duduk dengan melipat kaki sebelah, semakin membuat kakinya yang putih mulus terlihat jelas. Di rumah inilah Bella memuaskan nafsu birahi bersama Anton atau lelaki lainnya dengan bayaran sesuai kesepakatan bersama. Bahkan, Bella rela tiak dibayar, khusus untuk Anton. Katanya, Anton itu memuaskan. Apalagi hari itu akhir bulan. Dia sudah sangat hafal bahwa saat-saat beginilah Anton lagi tak punya uang. Ia sedang menanti kiriman dari orangtuanya untuk bayar kos, uang kuliah, makan dan jajan. Kiriman itulah yang biasanya juga digunakan Anton untuk membayar Bella. ‘’Kiriman dari orangtuanya baru datang awal bulan. Tapi kalau Anton yang ‘jajan’ (belanja seks, red), saya rela tak dibayar. Bahkan saya rela memberi Anton uang minyak kendaraannya saat pulang,’’ aku Bella, dengan tatapan menerawang seperti memendam rindu. Bekerja sebagai buruh seks, Bella telah berjanji dalam hati untuk tak boleh jatuh cinta pada Anton. Jika itu terjadi, dia tak bisa melayani tamu lain dengan maksimal. Sementara dia harus mengumpulkan uang sebanyak-banyaknya. Meski begitu, dia juga

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

tak bisa menolak rasa sayangnya pada Anton. ‘’Tit.. tit… titit…’’ Suara klakson motor mengejutkan lamunan Bella. Ternyata itu Anton. Tak jelas apakah itu motor miliknya sendiri atau pinjam dari teman. Ia mengenakan kemeja warna biru. Tas ransel tersandang di punggung. Sepertinya Anton baru pulang kuliah. Melihat orang yang ditunggu datang, Bella pun langsung berdiri dan menghampirinya. ‘’Kamu kok lama sekali. Aku kan lama nunggunya,’’ kata Bella dengan nada manja. Kedua tangannya langsung merangkul lengan kiri Anton yang baru turun dari motor. Dia juga menyandarkan kepalanya ke lengan tersebut. Sementara tangan kiri Anton tak

○

Kawasan perumahan dan kos-kosan kini beralih fungsi menjadi tempat lokalisasi.

berhenti memegangi pipi Bella. Anton memang seksi. Wajahnya enak dipandang mata. Tidak terlalu kurus, juga tak terlalu tinggi. Wajar Bella tergila-gila padanya. Bahkan dia menciumi pipi Anton dengan leluasa. Tanpa peduli dengan orang-orang di sekitarnya, dia langsung mengajak Anton masuk ke kamarnya. Kendati akhir bulan, Anton tetap menepati janjinya, apalagi Bella rela untuk tidak dibayar. Bukan hanya Anton, banyak mahasiswa lain berlaku sama dengannya, jajan seks ke Jondul saat bulan muda atau bulan tua tapi tidak bayar alias gratis.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

ANAK SEKOLAH DILAYANI JUGA Beda Anton, lain lagi Raju. Jika Anton sudah mahasiswa, Raju adalah pelajar salah satu SMA. Raju bukan anak kos. Bahkan ia membantu menjalankan usaha cucian sepedamotor milik orangtuanya setiap pulang sekolah. Hasilnya dikumpulkan. Sebagian untuk belanja rokok batangan, sebagian untuk jajan seks ke Jondul. Itu dilakukannya setiap malam Ahad. Biasanya tidak sendiri, temanteman dekatnya kerap dibawa ke sini. Begitu juga sore itu. Raju datang dengan ke lima temannya. Ia dibonceng kawannya dengan sepedamotor. Raju terlihat paling ‘’dewasa’’ di antara yang lain. Ia mengenakan kemeja hitam campur merah, celana jins dan sepatu olahraga. Tubuhnya yang cukup besar dengan rambut ikal dan kulit hitam manis, menambah keyakinan penghuni Jondul bahwa ia memang sudah bisa ‘bermain’ dan memberi kepuasan. Salah seorang teman Raju ada yang masih duduk di bangku SMP. Sekilas memang tidak terlihat karena tubuhnya besar. Raju dan kawan-kawannya tidak masuk ke rumahnya Bella. Mereka singgah ke rumah sebelah. Di sana, empat perempuan muda dan cantik juga sudah menunggu. Mereka tinggal di kamar berbeda di rumah yang sama. Hampir setiap rumah, sore itu dikunjungi tamu. Ramai. Mereka duduk-duduk di teras

○

rumah. Ada banyak rumah yang terletak di berbagai gang. Semakin malam, suasana pun semakin ramai. Sambil bicara santai, mereka mulai merapatkan badan ke tubuh tamunya. Menggoda dan bicara dengan sangat manja. Tak peduli tamu itu datang dengan menggunakan sepedamotor ataupun mobil. Jika awalnya tamu tersebut tak tertarik, maka bisa berubah 180 derajat untuk cepat-cepat singgah. Tawar menawar harga pun tak bisa dihindarkan.

TAK JAUH DARI PUSAT KOTA Kawasan Jondul kini seakan menjelma menjadi salah satu tujuan hiburan yang makin ramai dikunjungi. Ada Jondul Lama, ada Jondul Baru. Jondul lama terletak di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya dan Jondul Baru terletak di Kelurahan Sekip, Kecamatan Limapuluh. Antara keduanya dipisahkan oleh Sungai Sail. Jika Jondul Lama situasinya berbentuk perumahan sebagaimana umumnya, maka di Jondul Baru lebih mengarah ke rumah koskosan. Di Jondul Baru juga ditandai dengan banyaknya panti pijat dan salon. Kawasan Jondul Baru memang didominasi bangunan berbentuk rumah kos. Banyak jalan yang dapat ditempuh untuk menuju ke sana. Tak jauh pula dari pusat kota. Awalnya, lokasi ini hanya merupakan

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

tempat pijat. Kini, perumahan ini lebih mirip dengan lokalisasi. Ada perbedaan antara siang dan malam. Saat siang, mereka melayani tamu lebih kepada pijat fisik tapi tetap bisa juga pijat ‘’plus’’. Sedangkan malam, memang lebih kepada pelayanan seksual untuk para tamutamu. Tak peduli siapa. Karyawan, mahasiswa, pelajar, orang berduit atau tidak, semua dilayani. Memang tak setiap rumah di kompeks tersebut memberi pelayanan seks. Tapi mereka yang tidak terlibat, tutup mata dengan apa yang terjadi di sana. Tamu keluar masuk, pukul berapa saja, menginap atau tidak, mereka tak mau tahu. Kebebasan sangat ditemukan di sini. Tak ada pula yang bakal menangkap basah atau mengganggu siapa saja yang bertamu di sana, bahkan sampai pagi sekalipun. Satu

○

rumah terkadang ada 10 wanita yang siap melayani tamu. Setiap lelaki melintas disapa dan diajak singgah sekaligus menawarkan pelayanan ‘’plus-plus’’. Mereka tak sungkan, apalagi malu-malu. Bahkan saat komunikasi awal sudah bisa langsung nego harga. Tarif dibuka rata-rata Rp200-Rp250 ribu, tapi jika pandai merayu dan sang wanita sangat tertarik, bisa turun jadi Rp150 ribu. Itu biasanya harga terendah, karena mereka juga harus bayar pada mucikari untuk jasa tempat dan lainnya.

MALAM AHAD PALING HEBAT Malam Ahad atau Sabtu malam, merupakan hari teramai di Jondul. Dentuman musik dari setiap rumah menambah suasana jadi makin hangat. Apalagi dengan dekatnya lokasi dan mudahnya dijangkau serta tak adanya portal larangan bagi siapa saja

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

masuk ke kawasan itu. Sabtu malam, lelaki remaja usia sekolah dan mahasiswa atau para pemuda di bawah 25 tahun, memenuhi setiap sudut kawasan tersebut. Selain rasa ingin tahu, ternyata mereka memang ingin menikmati pelayanan para wanita itu. Ada yang baru pertama sekali dibawa temannya dan karena malu diolok-olok tidak jantan, akhirnya datang ke sana dan mulai ‘bermain’. Setelah tahu jalan, ia datang sendiri atau membawa kawan baru yang lain lagi. Selain pelajar dan mahasiswa, tempat itu juga diramaikan para pemuda yang datang dari berbagai daerah di Riau. Menurut mereka, tempat itu selain mudah dijangkau dan aman,

○

bisa tawar-menawar harga. Mereka tak perlu khawatir karena selama ini tak pernah ada razia. Memang ada mobil patroli milik pemerintah dan penegak keamanan atau yang lainnya berkeliling, tapi bukan untuk razia.

DIAJAK KELUAR JUGA BISA Anton maupun Raju memang sering main di Perumahan Jondul bersama temantemannya. Jangan salah, kedatangan mereka bukan untuk ‘jajan’ semata, tapi bisa juga hanya untuk negosiasi harga awal atau untuk menjemput. Anton bisa membawa Bella kapan saja, ke mana saja dan di mana saja. Raju juga bisa melakukan hal serupa. Di tempat ini, semua berjalan aman dan

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

bebas, selesa. Seperti kota yang tak pernah mati. Pukul berapa saja pasti ada yang datang atau pergi. Ada yang menggunakan mobil, ada juga yang mengendarai sepedamotor. Tak peduli hujan atau tidak. Bahkan sampai pagi, hampir setiap teras rumah ada yang dudukduduk sambil berbincang santai dan merokok. Sementara di tepi-tepi jalan atau gang di sekitar kawasan tersebut, selalu saja ada yang nongkrong. Siapapun yang diajak keluar oleh pelanggan, bisa pulang kapan saja. Tapi pada umumnya penghuni kos pulang menjelang pagi. Sesampainya di kos, mereka istirahat dan tidur. Menjelang sore mereka bangun, mandi, dandan dan kembali bersiap-siap menyambut tamu. Mereka mengaku profesional sebab mengharamkan diri untuk jatuh cinta pada salah seorang pelanggan karena itu akan mematikan langkah untuk bisa memberi pelayanan terbaik. Selama diajak keluar oleh pelanggan, keduanya akan mencari tempat seperti yang diinginkan pelanggan. Sebelum berangkat sudah ada kesepakatan harga. Sudah pasti pula nilainya tidak sama. Tergantung siapa yang membawa, berapa lama, sebentar atau sampai pagi. Jika tidak dijemput dan diantar oleh pelanggan, biasanya ada penjemput pribadi yang sudah menjadi langganan penghuni kos atau penjemput yang diutus amz ar oleh pelanggan. ((amz amzar ar))

○

FOTO DIPERAGAKAN OLEH MODEL/M AKHWAN/RIAU POS

Lama Terendus, Akan Diberangus PROSTITUSI DAN AKSI MAKSIAT DENGAN MODUS PIJAT PLUS-PLUS DI KAWASAN JONDUL, SUDAH LAMA TERENDUS. WARGA DAN MUI DEMO SERTA PIHAK KECAMATAN MENGISYARATKAN BAKAL DIBERANGUS.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

masinya digunakan untuk praktek Jondul maksiat. Jika masih tetap bandel, Baru yang berubah menjadi akan ditutup permanen,’’ terang kawasan lokalisasi, bukan hal baru. Camat Tenayan Raya, Abdul Tempat ini semula dikenal sebagai Rahman. lokasi panti pijat. Karena itulah Menurutnya, kondisi itu tempat ini aman, diizinkan sebenarnya sudah lama diendus. beroperasi dan tak dapat gangguan. Hanya saja, apa yang mereka Kami sudah Khususnya di kawasan Jondul Lama lakukan masih tersembunyi dan banyak mendengar yang berada di Kelurahan Rejosari, hanya beberapa. Kemungkinan dan melihat Kecamatan Tenayan Raya. karena kurang diperhatikan. Tapi langsung kondisi Tempat yang seharusnya kondisi tersebut sudah berubah Perumahan Jondul. Kami akan dan mulai berani terang-terangan. memang menjadi pusat pijat panggil pemilik tradisional tersebut kini sebagian Beberapa warga di sana juga mulai rumah yang infor- bergerak dengan aktivitas maksiat berubah fungsi layaknya lokalisasi. masinya diguIni pun sudah berlangsung sejak secara langsung di depan mata. nakan untuk lama sebetulnya. Bahkan beberapa Dalam waktu dekat, pihak praktek maksiat. warga di sana telah berunjuk rasa kecamatan akan mendata ulang Jika masih tetap bandel, akan karena tempat tersebut berkedok jumlah rumah yang dijadikan kosditutup prostitusi terselubung yang kosan dan praktik prostiusi permanen. dibumbui panti pijat dan salon. tersebut secara detil. Setelah itu, Menyikapi hal tersebut, akan diberi kesempatan untuk ABDUL RAHMAN Camat Tenayan Raya Pemerintah Kota Pekanbaru melalui mengembalikan fungsi rumah ○○○○○ Camat Tenayan Raya, mengaku sebagaimana mestinya. sudah membentuk tim khusus dan ‘’Sesuai instruksi wali kota, kita rapat beberapa waktu lalu. Pihak kecamatan akan tutup secara permanen jika terbukti dan menyatakan sudah memberi surat teguran tidak ingin kembali ke jalan yang benar. Kalau pada pemilik rumah. perlu, kita keluarkan mereka dari tempat itu ‘’Kami sudah banyak mendengar dan dan benar-benar menghentikan praktik melihat langsung kondisi Perumahan Jondul. prostitusi tersebut secara permanen. Jika Kami akan panggil pemilik rumah yang inforkembali lagi, kita langsung lapor ke aparat

KAWASAN

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

Aksi damai warga menolak praktik prostitusi di kawasan Jondul.

hukum,’’ tegasnya.

ARIEF/RIAU POS

SUDAH MUAK, WARGA UNJUK RASA Warga sendiri, sudah lama muak dengan aktivitas prostitusi yang seperti leluasa dilakukan di Jondul, terutama di RW 01 RT 01, Kelurahan Rejosari. Jumat (1/5/2015) siang lalu, warga bersama Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tenayan Raya Kota Pekanbaru melakukan aksi unuk rasa damai ke lokasi tersebut. Mereka, termasuk juga ibu-ibu majelis taklim, menuntut penutupan prostitusi terselubung itu dengan segera. Kegeraman warga terlihat dari spanduk-spanduk yang intinya menolak

keberadaan tempat prostitusi berkedok panti pijat tersebut. Tak hanya jamaah masjid, warga, BKMT dan MUI yang unjuk rasa, Lurah Rejosari dan tokoh masyarakat juga ikut. Dikawal aparat kepolisian, mereka berjalan sepanjang 300 meter di terik matahari siang usai salat Jumat. Di lokasi, massa berjalan sambil orasi mengelilingi 27 panti pijat yang berada di kompleks tersebut. Di titik di mana mereka menduga sebagai tempat berkumpulnya wanita malam, mereka berorasi dan melakukan doa bersama agar prostitusi di

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

tempat itu bisa terhenti. ‘’Mulai detik ini masyarakat akan mengawasi dan kami akan kembali dengan massa yang lebih banyak jika tempat ini masih dibuka,’’ ungkap Sekretaris MUI Tenayan Raya, Ayub Nazar, yang ikut berorasi. Tokoh-tokoh setempat juga bergiliran menyampaikan orasi penolakan mereka. Salah seorang warga yang bertempat tinggal dekat lokasi, sangat mendukung aksi unjuk rasa tersebut dan membantu menunjukkan tempat-tempat yang menjadi Kegiatan para pekerja maksiat saat malam hari di kawasan Jondul.

○

sarang prostitusi. Sebab, sepintas tak ada pembeda yang jelas, seperti diakui Ketua RW 10 di sana, Ahmad Heri. ‘’Mereka tidak memasang plang panti pijat, namun para pelanggan tentu sudah tahu mana tempat yang dijadikan ajang bisnis esek-esek. Warga di sini juga sudah tahu karena pakaian minim dan banyaknya tamu pria berdatangan pada malam hari ke rumah itu,’’ kata Heri. Unjuk rasa diduga sudah diketahui sebelumnya oleh para pembuat maksiat itu. Sebab, kondisi rumah yang biasa menjadi tempat kegiatan prostitusi, siang itu terlihat lebih sepi dari biasa. Memang sempat terlihat

M AKHWAN/RIAU POS

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

ada dua wanita berpakaian minim mengintip dari lantai lain rumah itu dan sempat membuka pintu serta melihat ke arah para pengunjuk rasa. Namun hanya sekejap, pintu balkon kembali tertutup rapat. ‘’Tidak masalah demo ini sudah diketahui sebelumnya atau tidak. Ini diharap dapat memberi efek shock pada para penghuni panti pijat,’’ tutur Ayub Nazar. Camat Tenayan Raya, Abdul Rahman, berharap setelah aksi unjuk rasa, para pelaku tak lagi beroperasi dan meresahkan masyarakat. Mulai Jumat malam (1/5/2015), pihaknya menyiagakan personil dari Satpol PP. Anggota DPRD Kota Pekanbaru, Mulyadi menegaskan, seharusnya tempat-tempat maksiat tak berkembang di Pekanbaru. ‘’Tentu masyarakat sudah resah dan melihat aparat seakan tidak mau menutupnya,’’ ujar Mulyadi yang berharap Pemko Pekanbaru serius memberantas prostitusi. ‘’Kami minta Satpol PP melakukan pengawasan ketat dan menutup paksa lokasilokasi ini, begitu juga aparat hukum lainnya. Jangan mau menjadi beking tempat maksiat,’’ lanjutnya. Sebelumnya, memang beberapa kali dilakukan razia di kawasan ini. Awal 2014, operasi yustisi Satpol PP Pekanbaru berhasil menjaring 33 pasangan pelaku prostitusi di Jondul dan kawasan lainnya di Pekanbaru. ‘’16

○

orang pasangan di perumahan Jondul, sisanya 17 orang pasangan lagi ditangkap di home stay Lokomotif Pekanbaru. Semua perkara sudah pada Kasi PPNS Satpol PP Pekanbaru Ahmad Junaidi,’’ kata Poni Wahyudi, yang ketika itu menjabat Danton I Satpol PP amz ar amzar ar)) Pekanbaru. ((amz

Yang Muda Berani, Penasarannya Tinggi KENAPA MAHASISWA BAHKAN PELAJAR SUDAH BERANI MENDATANGI TEMPAT PROSTITUSI? SALAH SATUNYA MENCARI JAWABAN ATAS RASA PENASARANNYA YANG SANGAT TINGGI.

RASA penasaran itu muncul karena rangsangan seksual yang sangat mudah didapat saat ini. Menurut psikolog Aida Malika,

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

apa yang dilakukan sebagian rasa takut seperti takut ketahuan mahasiswa dan pelajar mendatangi orangtua, takut ditangkap basah, itu lokalisasi Jondul karena jauhnya bisa dikalahkan oleh hasrat dan rasa mereka dari bimbingan yang penasaran yang tinggi. seharusnya mereka dapatkan. Bisa jadi awalnya hanya mainSaat mereka jauh dari bimbingan, Tapi, kalau tidak main, lanjut Aida. Tapi lamapunya pasangan, kelamaan, pasti ingin mencoba, mereka menemukan banyak ke mana lagi, rangsangan seksual yang tak bisa terlebih sudah jelas Jondul sebagai sementara rasa dihindari. Seperti mudahnya lokalisasi, walau tak resmi. ‘’Setelah penasaran dan mengakses situs porno di media ingin itu mendesak sekali, ingin coba dua kali. Setelah online, bahkan gadget yang selalu dua kali, ingin tiga kali. Seks itu terus. Salah satunya ya bisa berada dalam genggaman. nikmat dan nagih. Sama dengan jadi ke Jondul itu. narkoba,’’ sambungnya. Rangsangan seksual itu membuat Dekat, murah, mereka makin penasaran, ingin tahu, Kondisi psikologis remaja masih aman lagi. bahkan dorongan kuat untuk labil. Menurut Aida, saat seperti itu, ○○○○○ mencoba. para remaja tak boleh lepas dari ‘’Namanya lelaki, kalau sudah baligh atau bimbingan orangtua. ‘’Orangtua harus tahu dewasa, mereka perlu tempat penyaluran anaknya pergi ke mana. Harus tahu dan seks. Apalagi sekarang mudah sekali melihat mengenali siapa teman-temannya. Jangan yang berbau pornografi. Internet itulah dibiarkan atau percaya begitu saja. Nanti kuncinya. Kalau sudah menikah, ketika dibilangnya mau belajar kelompok, eh rupanya ke Jondul. Belajar seks barangkali,’’ dorongan seksual muncul, bisa disalurkan lanjutnya. pada istri. Tapi, kalau tidak punya pasangan, ke Orangtua juga harus menanamkan nilai mana lagi, sementara rasa penasaran dan moral tentang apa yang tidak benar dan tidak ingin itu mendesak terus. Salah satunya ya boleh. Orangtua juga harus menanamkan nilaibisa jadi ke Jondul itu. Dekat, murah, aman nilai agama sejak dini. Harus diberitahukan lagi,’’ ungkap Aida. pada anak batasan-batasan pergaulan mana Diakuinya, dorongan seksual itu sangat yang boleh dan mana yang tidak. ‘’Kasih tahu normal. Ketika keinginan tak bisa dibendung, ke anak, suka boleh, tapi naksir saja. Pegang kemudian ada teman yang mengajak, tentu jangan. Seperti itulah kira-kira,’’ sebut Aida . tak ada alasan untuk menolak. Kalaupun ada EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

Tak cukup hanya orangtua. Berkaitan dengan prostitusi, sudah pasti berkait erat dengan peran pemerintah. ‘’Kalau orang umum saja tahu Jondul sebagai kos-kosan untuk prostitusi, tidak mungkin kalau pemerintah tidak tahu. Sekelas Doli di Surabaya saja bisa ditutup. Jadi pemerintah juga harus berani, harus komitmen untuk menghapus penyakit masyarakat. Pemegang kebijakan lain seperti anggota Dewan, juga buatlah peraturan atau undang-undang yang amz ar melarang itu,’’ kata Aida. ((amz amzar ar))

Doa bersama warga dalam aksi damai menolak prostitusi di Jondul.

○

Duit Minus, Hobi Plus-plus, Penyakit Mengendus! TERLALU JUGA, JIKA MAHASISWA ATAU PELAJAR YANG UANG JAJAN DI SAKUNYA KERAP MINUS, MALAH HOBI ‘’PLUS-PLUS’’. TERANCAMNYA TAK HANYA DI URUSAN KAMPUS, BAHAYA PENYAKIT PUN MENGENDUS.

ARIEF/RIAU POS

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

KEHADIRAN

○

sana. pelajar Dari pendataan yang dilakukan dan mahasiswa di Perumahan Yayasan Utama, jumlah pelanggan Jondul yang dikenal sebagai yang selalu datang ke sana sekitar lokalisasi, sangat dikhawatirkan 30 orang. Tapi Tatuji yakin, jumlah Direktur Yayasan Utama (YU) Riau, sesungguhnya jauh lebih besar. Taruji. Bukan hanya labil, tapi juga Mereka ini lelaki Belum lagi pelanggan yang hanya rentan terkena penyakit kelamin usia muda, rentan memesan di luar atau dengan sekali dengan menular. Ia mengakui tentang sistem panggilan. penyakit kelamin adanya pelajar dan mahasiwa yang Berbagai penyakit menular juga menular. menjadi pelanggan di kawasan ditemukan di sana termasuk HIV/ ○ ○ ○ ○ ○ lokalisasi Jondul, khususnya Jondul AIDS. Bahkan secara keseluruhan, Baru. Jumlah mereka memang tak jumlah pelajar dan mahasiswa yang banyak, tapi justru sangat mengkhawatirkan. terkena HIV/AIDS seperti yang tercatat di Dinas Mereka datang berkelompok dan bebas Kesehatan mencapai 24 orang. Tapi ini jumlah melakukan apa yang mereka mau. keseluruhan. Artinya, bisa jadi pelajar dan ‘’Mereka ini lelaki usia muda, rentan sekali mahasiswa tersebut tertular di Jondul atau di dengan penyakit kelamin menular. Ada yang tempat lain di luar Jondul. langsung selesai di lokasi, tapi ada juga yang ‘’Kita sangat khawatir dengan penularan datang hanya menjemput dan menyelesaikan HIV/AIDS bagi pelajar dan mahasiswa. Mereka di luar setelah selesai tawar menawar harga. masih muda. Makanya, kita selalu melakukan Mereka datang tidak pernah sendiri. Pasti penyuluhan dan memberi informasi tentang berkelompok atau dengan kawan-kawannya, penyakit membahayakan itu. Kita juga selalu kecuali yang sudah biasa,’’ ungkap Taruji. memotivasi agar mereka tidak kembali ke Yayasan Utama selalu melakukan sana. Begitu juga pekerja seksualnya, kita pembinaan dan memberi informasi tentang harap agar mereka tidak berlama-lama di bahaya pergaulan bebas serta berbagai sana,’’ sambung Taruji. penyakit yang menyertainya. Tes kesehatan Ia juga mengakui kebebasan seks di juga dilakukan. Masing-masing pekerja seks di kawasan tersebut. Lokasinya yang berada di sana juga diwawancarai dan ditanya tentang kawasan pemukiman masyarakat, menjadi hal keluhan dan siapa saja tamu yang datang ke paling menakutkan. ‘’Sudah pasti, sedikit atau EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

banyak, masyarakat di sana juga terkena dampaknya. Karena sangat vulgar. Saya juga yakin perpanjangan tangan pemerintah di sana baik RT atau RW, tutup mata. Makanya di sana bebas, aman, tidak ada penggerebekan, kapan saja bisa keluar masuk, ya pokoknya bebas,’’ beber Taruji. Yayasan Utama tidak sendiri dalam mensosialisasikan tentang berbagai hal,

○

khususnya yang berhubungan dengan kesehatan pekerja seks. Ada yang menjadi perpanjangan tangan di sana, yakni seseorang yang dianggap peduli dengan kesehatan mereka dan sudah lama tinggal di sana. ‘’Kita juga berkerjasama dengan orang yang kita anggap bisa menjadi corong kita dalam mensosialisasikan bahaya seks bebas ini,’’ amz ar tutur Taruji. ((amz amzar ar))

Suasana malam di salah satu sudut Jondul. M AKHWAN/RIAU POS

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

JELAS MAKSIAT, HANYA DILIHAT

○

Terbukti ‘Jajan’, Diberhentikan! NYARIS TAK PERCAYA PAK REKTOR INI SAAT DIBERI INFORMASI ADA MAHASISWA BERANI ’JAJAN’ DI LOKALISASI. JIKA ITU MAHASISWANYA DAN TERBUKTI, SUDAH ADA SANKSI MENANTI: BERHENTI STUDI!

BEBASNYA praktik prostitusi yang terjadi di kawasan

Saya juga ingatkan pada para mahasiswa kami, jika berani melakukan hal tersebut, bersiaplah untuk diberhentikan dari studi. Prof Dr SYAFRANI Rektor Universitas Lancang Kuning

○○○○○

Perumahan Jondul, membuat akses pencari kepuasan di Pekanbaru semakin mudah menemukannya. Tak hanya mereka yang berduit, mahasiswa juga menjadi pelanggan di lokalisasi terselubung itu. Parahnya, mereka justru menggunakan uang kiriman bahkan beasiswa untuk maksiat. ‘’Entah seperti apalah moral generasi muda saat ini. Jika memang benar ada indikasi itu, saya khawatir akan menjadi kebiasaan yang negatif. Uang yang mereka dapat seharusnya untuk menyelesaikan pendidikan, tapi malah dibuat untuk itu. Ini jadi PR buat kita sebagai pelaksana pendidikan,’’ terang Rektor Universitas Lancang Kuning (Unilak), Prof Dr Syafrani. Ia juga minta aparat hukum yang menemukan mahasiswa sebagai pelanggan di Jondul untuk melaporkan segera pada orangtua dan pihak kampus. ‘’Kami akan lakukan tindakan yang tegas. Bagaimanapun, soal asusila dan narkoba tidak ada kompromi lagi. Saya juga ingatkan pada para mahasiswa kami, jika berani melakukan hal tersebut, bersiaplah untuk diberhentikan dari studi,’’ tegasnya.. ( amz ar amzar ar)) EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○ ○ ○ ○

○ ○

DAERAH ○ ○

○ ○

TANGKAPAN BESAR

USAI TABRAKAN KECIL AWALNYA HANYA TABRAKAN KECIL TERHADAP MOBIL PERWIRA DI SEBERANG MAPOLDA. PENABRAK TERNYATA DI BAWAH PENGARUH NARKOBA. LALU TERKUAKLAH SEMUANYA: ADA RIBUAN BUTIR EKSTASI, JARINGAN LINTAS PROVINSI DAN DIWARNAI AKSI MELOMPAT DARI GEDUNG TINGGI.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○ ○

DAERAH ○

○

Kasat Narkoba, Kompol Iwan L Riza menggelar ekspos terhadap tersangka JM dan AN, terkait ditemukannya ribuan pil ekstasi, beserta beberapa orang yang masih diperiksa, Pekanbaru (1/5/2015). RIAUPOS.CO

ABR AKAN kecil di awal pagi Jumat di seberang Mapolda ABRAKAN Riau itu, ternyata bukan peristiwa kecil. Karena, kejadian sesudahnya adalah rangkaian peristiwa besar mirip film aksi yang penuh adegan mendebarkan, mencekam dan seru. Bayangkan saja, setelah tabrakan kecil itu, pihak berwajib meringkus 10 orang berikut barang bukti ribuan pil ekstasi dan beberapa paket sabu-sabu. Mereka diamankan petugas dari lima tempat kejadian perkara (TKP) berbeda dalam kurun waktu kurang dari EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

DAERAH ○

Setelah mengamankan supir, kami langsung melakukan pengembangan. Dari keterangan tersangka AN, ia tidak mengetahui kalau mobil itu berisi ekstasi.

○

setengah hari. Diawali pagi itu, Jumat (1/5/2015), ketika jam belum menunjukkan pukul 07.00 WIB, terjadi sebuah tabrakan kecil di Jalan Cut Nyak Dien, persis di seberang Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Riau. Sebuah mobil Toyota Avanza warna putih bernomor polisi BK 1315 WF menabrak bagian belakang mobil Pajero Sport yang baru saja diparkir pada bahu Jalan Cut Nyak Dien. Tak terima mobilnya ditabrak, pemilik Pajero yang ternyata seorang perwira menengah Polda Riau, keluar dari mobil dan menghampiri arah posisi supir sang penabrak. Rupanya, pengemudinya dalam posisi terjepit airbag yang sudah mengembang. Warga sekitar lokasi kejadian membantu mengeluarkan AN, sang supir. Lolos dari jepitan, AN justru terlihat sempoyongan. Pria yang kemudian diketahui berasal dari Pematangsiantar, Sumatera Utara itu berusaha merangkak. Sepertinya ia sedang dalam pengaruh narkotika. Melihat gelagat aneh ini, tim satuan narkoba, Satuan Reskrim dan Satuan Lantas Polresta Pekanbaru langsung menggeledah, setelah sebelumnya Avanza putih itu dievakuasi. Dari jok supir, petugas mendapati tiga kantong besar yang diduga narkotika jenis ekstasi. Di dalam tiga kantong itu ditaksir ada 3.000 butir pil ekstasi warna putih berlogo kuda. ‘’Setelah mengamankan supir, kami langsung melakukan pengembangan. Dari keterangan tersangka AN, ia tidak mengetahui kalau mobil itu berisi ekstasi. Mobil itu milik rekannya JM yang baru saja diantarkan ke EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

DAERAH ○

Mobil yang menabrak Pajero. RIAUPOS.CO

○

rumah sakit (RS) Santa Maria,’’ kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Robert Haryanto W melalui Kasat Narkoba, Kompol Iwan Lesmana Riza. AN mengakui rekannya itu, sama sepertinya, mengalami kelebihan dosis narkoba. Petugas yang tak ingin berlama-lama langsung bergerak cepat menjemput JM ke rumah sakit yang disebutkan AN. Dari keterangan JM yang juga berasal dari Siantar, Sumatera Utara ini, diketahui masih ada rekan mereka yang lain sedang menginap di Hotel Aryaduta di Jalan Diponegoro, Pekanbaru. Di hotel tersebut awalnya petugas melakukan tangkap tangan di kamar nomor 827. Di sini petugas mengamankan tiga pria masing-masing MR, AL dan AB. Penggeledahan juga menemukan barang bukti berupa empat paket sabusabu, tiga butir pil happy five dan tujuh butir pil ekstasi berwarna merah. Petugas yang kemudian menggali keterangan dari para tersangka, yang ternyata pada malam sebelumnya mengunjungi tempat hiburan malam di Pekanbaru. Malam itu mereka bersama rekannya menginap di Hotel Dafam. Tangkap tangan pun dilakukan di kamar 711 dan berhasil menyiduk tiga orang, YC, AR dan SM. ‘’Dua di antaranya EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

DAERAH ○

○

adalah perempuan,’’ jelas Iwan Lesmana.

Loncat dari Lantai 8

Polisi sedang menghitung jumlah ekstasi yang disita dari tersangka. RIAUPOS.CO

Keterangan yang terus digali menghasilkan informasi baru dan membawa tim bergerak lagi ke Hotel Aryaduta. Sebab, masih ada dua lagi rekan mereka, menginap di kamar 801. Namun saat akan ditangkap tangan, penghuni kamar sempat mengunci pintu dari dalam. Setelah berkoordinasi dengan manajemen hotel, akhirnya pintu kamar dapat dibuka. Ketika petugas menyerbu masuk, terdengar suara benturan keras disusul suara pecahan kaca. Ternyata salah seorang penyewa kamar berinisial ST melompat keluar dari jendela yang terletak di lantai delapan itu. Akibatnya, mantan anggota Polri yang pernah berdinas di Polres Rokan Hilir dan dipecat pada Januari 2015 itu mengalami luka parah. Kaki kiri dan pinggangnya patah dengan kondisi tubuh terlentang di lantai dasar belakang hotel. ‘’Karena luka yang cukup serius dan sempat kritis, ST langsung kita larikan ke RS Bhayangkara Polda Riau. Ia mantan anggota Polri yang sebelumnya bertugas di Polres Rokan Hilir yang sudah resmi di-PTDH-kan (pemberhentian dengan tidak hormat, red). Sedangkan di kamar 801, kita amankan seorang rekannya berinisial ZF,’’ lanjut Kasat. Bersama tersangka ini juga ikut disita EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

DAERAH ○

Kaca jendela Hotel Aryaduta pecah saat tersangka melompat. Mantan anggota polisi tersangka ekstasi ini sempat melompat dari lantai delapan. RIAUPOS.CO

○

barang bukti 19 butir pil ekstasi, tiga paket sabu-sabu, puluhan kapsul, buku catatan penjualan narkoba, puluhan buku tabungan dan slip setoran. Semua hasil tangkapan dibawa ke Mapolresta Pekanbaru guna dilakukan pengembangan penyidikan lebih lanjut. Ada 10 orang yang diamankan. ‘’Dari hasil pemeriksaan pada handphone salah seorang yang kami amankan, sebenarnya ekstasi itu berjumlah 5.000 butir. Namun yang baru kami amankan 3.000 butir senilai lebih kurang Rp1 miliar. Kami akan melakukan pengembangan lebih lanjut. Ada dua mantan anggota Polri yang ikut diamankan yakni ZF dan ST,’’ tutur Kasat. Diduga, masih ada barang bukti yang disimpan para tersangka dan polisi masih melakukan pengembangan penyidikan terkait peran masing-masing.

Tak Tahu Ada Ekstasi di Mobil Tersangka AN ketika ditemui mengaku tidak mengetahui ada ekstasi di dalam mobil yang ia kendarai. Diakuinya, mobil itu milik rekannya JM yang baru saja ia antarkan ke RS Santa Maria setelah mengalami efek dari EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

DAERAH ○

Tersangka saat dievakuasi petugas kepolisian usai jatuh dari lantai delapan. RIAUPOS.CO

○

kelebihan dosis narkoba. Sedangkan JM ketika dibawa ke ruangan Satnarkoba, masih tampak lemas. Di lengannya masih nampak bekas luka infus yang ditutupi perban. Ia banyak mengangguk atau menggeleng saat dicecar pertanyaan. ‘’Saya sudah dua hari di Pekanbaru, tidak tahu barang itu,’’ katanya pelan, seperti belum pulih kesadarannya. Sementara itu, ST yang melakukan aksi terjun bebas dari lantai delapan Hotel Aryaduta, dirawat intensif di ruang ICU RS Bhayangkara Polda Riau. Beberapa petugas polisi berpakaian sipil berjaga di sekitar ruang perawatannya. Wakapolresta Pekanbaru, AKBP Sugeng Putut Wicaksono menyatakan pihaknya belum dapat meminta keterangan yang bersangkutan. ‘’Kondisinya masih lemah dan juga sepertinya masih dibawah pengaruh narkotika. Dia banyak berteriak-teriak. Rencananya besok kedua kakinya dioperasi,’’ jelas Sugeng, Jumat (1/5). Wakapolresta menyebutkan, barang haram yang ditemui dari para tersangka ini memang tujuannya hendak dibawa ke Pekanbaru. Namun siapa yang memesan, masih dalam pengembangan penyidikan. Dari 10 orang yang diamankan, diduga di antara mereka ada pemesannya juga. ‘’Namun kami masih perlu membuktikan hal itu. Diduga mereka ini jaringan antarEDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

DAERAH ○

○

provinsi. Mantan anggota Polri itu dipecat, juga karena kasus narkoba. Masuk dalam daftar pencarian orang (DPO, red) karena diduga terlibat dalam peredaran narkoba di Pekanbaru,’’ jelasnya.

Lagi, 200 Ekstasi di Rumah ST Pasca terungkapnya jaringan pengedar ribuan pil ekstasi antar-provinsi, Sat Res Narkoba Polresta Pekanbaru terus melakukan upaya pengembangan. Hasilnya, petugas kembali menemukan barang bukti 200 butir pil ekstasi di rumah tersangka ST, di Jalan Delima, Kecamatan Tampan, Senin (4/5/15) pukul 10.00 WIB . Dari luar, rumah di Jalan Delima, Gang Delima XI, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan itu tampak sepi, Senin siang (4/5). Rumah berlantai dua itu terlihat sedang direnovasi. Pagarnya tertutup rapat dan tak ada aktivitas yang terlihat dari luar. Di depan pintu, tampak sepasang sandal jepit berwarna hitam yang berukuran cukup besar. Pagi harinya, rumah ini didatangi anggota Polresta Pekanbaru. Mereka menggeledah salah satu kamar yang merupakan kamar ST, mantan anggota polisi asal Rokan Hilir yang sedang diselidiki terkait temuan ribuan ekstasi. Dari penggeledahan, polisi menemukan delapan bungkus yang berisi total 200 pil ekstasi. ‘’Sebanyak 175 butir berlogo kuda warna putih dan 25 butir ekstasi warna pink berlogo hati,’’ kata Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol Robert Haryanto Watratan melalui Kasat Narkoba, Kompol Iwan Lesmana Riza. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

DAERAH ○

Selain dalam mobil, ekstasi juga ditemukan di rumah. RIAUPOS.CO

○

Disampaikan Iwan, ratusan barang haram itu ditemukan di dalam lemari salah satu kamar rumah yang tersimpan rapi dalam sebuah tas tangan merek Tivona. Selain barang bukti pil ekstasi, di rumah ST juga ditemukan alat hisap sabu. Menurut pengakuan ZF (adik ST yang ikut diamankan, red), ST pernah menginap di sana dan setelah itu tak pernah pulang. Dikatakan Kasat, barang bukti yang ditemukan itu menguatkan dugaan bahwa St telah lama menjadi bandar narkotika dalam jumlah besar. Untuk itu, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan ke mana saja narkotika yang telah diedarkan oleh ST. Pihaknya juga menduga, jika selain ekstasi berwarna putih yang telah diamankan, ekstasi berwarna merah jambu juga telah banyak beredar dari tangan ST. “Ekstasi berwarna pink itu bisa jadi dari pemasok lainnya, untuk itu akan kami kembangkan. Dari pengakuan dua kurir asal Sumatera Utara yang saat itu juga sudah diamankan, mereka dapat barang itu dari pria berinisial KA, warga Aceh dan akan diantarkan pada ST. Paket yang saat itu dibawa yakni empat kantung besar diperkirakan berisi 4.000 ekstasi,” jelas Kasat. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

DAERAH ○

○

Polisi terus mengembangkan penyelidikan termasuk mencari siapa pemesan barang haram itu. Saat ditanya terkait keberadaan industri rumah tangga pembuatan ekstasi tersebut, Kasat menjawab bisa saja barang itu diproduksi di Sumatera Utara namun bisa dari daerah lain. Bahkan bukan tak mungkin dipasok dari luar negeri. “Kami masih menyelidiki keberadaan home industrynya. Koordinasi akan kami lakukan dengan Kepolisian Sumatera Utara setelah dapat nama serta identitas lengkap para pemasok yang disebut tersangka. Jika sudah dapat, pasti akan dilakukan pengejaran termasuk pada narapidana yang ada di Lapas Tanjung Gusta, Medan,” papar Kasat. ‘’Hingga kini, enam orang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Sedangkan empat orang lainnya tidak terbukti ikut terlibat termasuk dua wanita yang kita amankan di Hotel Dafam, dilepas. Para tersangka kita jerat Pasal 112 junto 114 Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan hukuman maksimal lima belas tahun rpg/ penjara,’’ ungkapnya. (fit it//sol/ ol/rpg/ rpg/zzar ar))

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

NASIONAL ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

PENANGKAPAN NOVEL BASWEDAN

DENDAM TAK SUDAH 1 MEI 2005 DINI HARI, TIBA-TIBA PENYIDIK KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI (KPK) NOVEL BASWEDAN DITANGKAP LAGI. KISRUH KPK DAN POLRI YANG DIANGGAP MASIH BERLANJUT.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

○

NASIONAL ○

○

HUKUM.RMOL.CO

ETIKA era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Novel sudah banyak dikenal berbagai kalangan, karena sepak terjangnya jadi penyidik KPK. Seharusnya, kasus Novel sudah berakhir pada 2012 silam, ketika SBY turun tangan dan minta Kepolisian menghentikan kasus Novel. Tapi, setelah Novel terus menjalankan tugasnya di KPK, tiba-tiba ia kembali ditangkap. Ada apa dengan Kepolisian, KPK dan dunia pemberantasan korupsi kita? Kejadian ini tetap menjadi kejanggalan yang menguak seribu pertanyaan. Padahal, kasus yang diusut Novel, EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

NASIONAL ○

Ia banyak menangani kasus-kasus korupsi besar dan berisiko.

○

yakni kasus koruptor besar, tak sebanding dengan kasus yang menjeratnya, yang diusul Polri, yaitu pencuri walet. Tapi, Polri tampaknya tak peduli. Dalam pandangan anggota LBH Jakarta, M Isnur, penyidik KPK itu memang sedang menjadi target kriminalisasi, yang tak hanya menyeret namanya secara pribadi, tapi juga KPK. Kasus Novel mencuat pertama kali pada 2012 ketika ia sedang mengusut kasus Kepala Korlantas Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo. Di kalangan koruptor dan lingkungan penegakan hukum, pria kelahiran Semarang ini adalah penyidik yang mengurus dan membongkar kasus besar. Mantan Wakil Ketua KPK, M Jasin, mengakui betapa profesional dan berintegritasnya pria 38 tahun itu. ‘’Ia banyak menangani kasus-kasus korupsi besar dan berisiko,’’ ujar Jasin. Novel masuk KPK pada Januari 2007, ketika lembaga ini dipimpin Taufiequrachman Ruki. Saat itu, cucu Abdurrahman Baswedan atau AR Baswedan —jurnalis, diplomat dan sastrawan yang juga anggota Badan Penyelidik Usaha dan Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI), anggota Badan Pekerja Komite Nasional Indonesia Pusat (BP-KNIP), dan Anggota Dewan Konstituante— itu masih menjadi penyidik polisi untuk KPK. Novel mengurus ruparupa kasus kakap. Lulusan Akademi Kepolisian 1998 ini berperan besar dalam melacak pelarian Nunun Nurbaetie. Tersangka pemberi cek pelawat untuk 39 anggota Komisi Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat pada pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia 2004 itu lari ke EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

NASIONAL ○

○

Novel Baswedan saat ditahan polisi. ISLAMTOLERAN.COM

sejumlah negara. Ia tak hanya melacak, tapi juga membawa Nunun pulang dari pelariannya ke Tanah Air. Sepupu Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar dan Menengah Anies Baswedan ini menjadi penjemput Muhammad Nazaruddin yang lari ke Cartagena Kolombia. Ia menjadi penyidik sejumlah perkara yang membelit bekas bendahara umum partai Demokrat itu. Novel juga memimpin penyidikan kasus suap proyek penyesuaian infrastruktur daerah yang menyeret sejumlah politikus Senayan, salah seorangnya politikus Partai Amanat Nasional, Wa Ode Nurhayati dan Fahd A Rafiq, Ketua Angkatan Muda Golkar. Kasus ini cukup pelik karena melibatkan para petinggi Badan Anggaran yang diduga menerima suap dari pelbagai daerah untuk persetujuan pencairan dana proyek senilai Rp7,7 triliun itu. Novel juga menangkap tersangka korupsi, antara lain EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

NASIONAL ○

NEWS.METROTVNEWS.COM

○

Bupati Buol, Amran Batalipu dan tiga tersangka kasus suap anggaran Pekan Olahraga Nasional di Riau. Juga membongkar kasus jual beli perkara Pemilukada yang melibatkan Akil Mochtar, Ketua Mahkamah Konstitusi saat itu. Novel juga menjadi menjadi motor pengusutan kasus simulator kemudi yang menyeret sejumlah petinggi Polri. Ia memimpin penggeledahan Markas Korlantas Polri di Cawang, Jakarta Timur 30 Juli 2012 dan memeriksa para perwira polisi yang jadi saksi perkara itu. Termasuk menginterogasi tersangka utama: bekas Kepala Korps Lintas Polri Inspektur Jenderal Djoko Susilo yang ketika itu menjadi Gubernur Akademi Kepolisian. Sejak itulah, Novel terus diincar. Ia juga kerap teror dan intimidasi. Kesalahan Novel sebagai penyidik dicari-cari. Seorang petinggi Kepolisian saat itu menuturkan, independensi Novel sebagai penyidik membuat ia tak disukai di Kepolisian. Di sebuah mailing list internal Kepolisian, namanya dijelek-jelekkan karena memimpin penggeledahan di Korlantas dan memeriksa jenderal polisi aktif. Novel dicap sebagai “pengkhianat” yang “hendak menghancurkan korps”. Oktober 2012, dua hari setelah penetapan Djoko EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

NASIONAL ○

Novel Baswedan menggelar siaran pers di KPK (2/5/2015). RMOL.CO

○

Susilo sebagai tersangka, tim dari Bareskrim Mabes Polri memburu Novel dan berencana menangkap perwira polisi itu gedung KPK. Bareskrim berdalih, Novel adalah tersangka untuk kasus kematian tersangka pencurian burung walet di Markas Kepolisian Resor Kota Bengkulu, tempat ia bertugas sebagai Kasatserse Polres Bengkulu tahun 2004. Kasus itu membuat Novel disidang secara etik dan membuatnya ditarik ke Jakarta serta ditugaskan sebagai penyidik KPK dari unsur Polri. Di depan wartawan, Novel kembali menegaskan, penetapan tersangka dirinya oleh Bareskrim merupakan bentuk kriminalisasi. Sebab, ia merasa tidak melakukan apa yang disangkakan oleh korps Tribrata itu. ‘’Saya berpendapat seperti itu,’’ ujar Novel. Novel dikabarkan menolak untuk menjalani rekonstruksi di Bengkulu. Padahal, saat itu petugas sudah membawanya terbang dari Jakarta ke Bengkulu. Novel membenarkan hal itu sebab ia merasa tidak bersalah atas kasus yang menjeratnya saat ini. Ia merasa tidak membunuh seorang di antara empat kawanan pencuri EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

NASIONAL ○

NICO HARJANTO Pengamat politik Populi Center

Tindakan penyidik itu menunjukkan adanya insubordinasi dengan kepemimpinan Kapolri yang ingin tidak adanya kegaduhan baru.

○

sarang burung walet tersebut. Ketika Novel ditahan oleh Polri, Presiden Jokowi sempat bereaksi dengan meminta Polri segera melepaskan Novel. Menanggapi itu, Novel mengucapkan terima kasih. Ia yakin presiden tahu mana yang benar dan yang salah. Ia berharap presiden memberi dukungan penuh pada KPK dan penegak hukum lain. Sebab, korupsi masih menjadi permasalahan yang belum bisa diselesaikan di Indonesia. Pengamat politik Populi Center, Nico Harjanto menduga, ada agenda dari faksi di tubuh Polri yang ingin melampiaskan dendamnya kepada pihak-pihak di KPK. ‘’Tindakan penyidik itu menunjukkan adanya insubordinasi dengan kepemimpinan Kapolri yang ingin tidak adanya kegaduhan baru,’’ ujar Nico. Jika dugaannya benar, Nico menyarankan pimpinan Polri segera menertibkan faksi itu atau bahkan mengenakan sanksi disiplin. Ia khawatir, ke depannya akan ada tindakantindakan ‘’liar’’ yang dilakukan Polri. Sementara itu, kuasa hukum Novel, Saor Siagian menilai, yang terjadi belakangan ini menunjukkan lemahnya kepemimpinan Badrodin Haiti. ‘’Ini cerminan ada matahari kembar di tubuh Polri. Kapolri tidak punya kuasa atau komando demi mencegah situasi tetap cooling down. Jadi, ada pihak lain yang membuat suasana jadi balik lagi menjadi kisruh seperti ini,’’ ujar Saor. Ia juga mempertanyakan langkah-langkah petinggi Polri yang tak sesuai dengan instruksi Kapolri. ‘’Ini jelas ada pembangkangan anak buah atas perintah Kapolri. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

NASIONAL ○

Selamatkan KPK! NEWS.MERAHPUTIH.COM

○

Jika demikian, siapa yang mengendalikan Polri sekarang? Ini pertanyaan yang wajib dijawab,’’ ujar Saor. Pengamat politik dari LIPI, Siti Zuhro menilai, jika tindakan Polri melampaui proporsinya, presiden harus menghentikannya karena bertanggung jawab langsung kepada presiden. Jika tindakan Polri meresahkan masyarakat, presiden harus memastikan Polri tetap berada di bawah kendali pemerintah dan tidak liar. ‘’Publik harus percaya, itu terlebih dahulu. Sebab kalau tidak, maka dikhawatirkan akan memunculkan ketidakpercayaan di tengah publik yang bisa mengganggu stabilitas dan keamanan nasional,’’ ujar Siti. (menrizal nurdin/jpnn)

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

EKONOMI ○

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

HARGA BBM

Tancap Gas Serentak SEAKAN TERUS TANCAP GAS TANPA PEDULI JERITAN MASYARAKAT, TERHITUNG 1 MEI, HARGA TIGA BAHAN BAKAR MINYAK (BBM) AKAN NAIK SECARA SERENTAK. YAKNI, PERTAMAX YANG MEMILIKI RON 92, PERTAMAX PLUS RON 95 DAN PERTAMINA DEX. UNTUK MENCEGAH PENGGUNA BERBONDONG-BONDONG KEMBALI MENGGUNAKAN PREMIUM, PERTAMINA BERHARAP AGAR IZIN PERTALITE SEGERA KELUAR.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

EKONOMI ○

JPNN.COM

○

EJAK 1 Mei, perbedaan harga bahan bakar minyak dengan premium atau solar menjadi semakin jauh. Premium dengan pertamax misalnya, selisih menjadi Rp1.400 dari sebelumnya beda Rp1.200. Meski berpotensi terjadi perpindahan pengguna, Pertamina perlu melakukan perubahan harga supaya tidak rugi. Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang menyebut, kenaikan Rp200 untuk produk pertamax sudah pas. Apalagi, pesaing seperti Shell juga sudah menaikkan produknya terlebih dahulu. ‘’Sudah sesuai dengan kenaikan harga pokoknya, MoPS (Mean of Platts Singapore),’’ EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

EKONOMI ○

○

ujarnya. Hingga Maret, kenaikan pengguna pertamax bisa dibilang kentara. Dari yang biasanya 2 ribu kilo liter (KL) per hari, meningkat sampai 6-7 ribu KL per hari. Pertamina berusaha untuk menjaga selisih harga di angka seribuan rupiah. Keputusan pemerintah untuk tidak menaikkan harga premium membuat selisih dengan pertamax makin jauh. Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro menyebut, pertalite diperlukan untuk menjaga pelanggan. ‘’Kami masih menunggu izin dari Ditjen Migas,’’ ujarnya. Diyakini, ketika pertalite yang merupakan produk RON 90 membuat konsumen tak lagi menggunakan produk premium. Sebab, memiliki kualitas yang jauh lebih baik tapi tak semahal pertamax. Uji dari Lemigas Kementerian ESDM sudah ada, tinggal Ditjen Migas. (hasan hanafi/ jpnn)

BERITADAERAH.CO.ID

Hingga Maret, kenaikan pengguna pertamax bisa dibilang kentara. Dari yang biasanya 2 ribu kilo liter (KL) per hari, meningkat sampai 6-7 ribu KL per hari.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

EKONOMI ○

○

DEPOSITO

Masih Diburu

Pemerintah memenangkan semua seri dari empat seri yang ditawarkan di antaranya, seri SPN12160204 (reopening) dengan permintaan yang masuk dari investor Rp1,67 triliun.

SUR AT utang berharga terutama surat utang negara SURA (SUN) terus mengalami tekanan di awal tahun ini. Sebaliknya, deposito masih diburu meski perbankan melakukan pemangkasan suku bunga. Pemerintah melakukan lelang SUN pekan lalu dengan total permintaan yang masuk mencapai Rp7,91 triliun, lebih rendah dibanding lelang SUN periode sebelumnya, Selasa (14/4/2015) yang mencapai Rp10,01 triliun. Pada lelang kali ini, lelang diserap sebesar Rp4,85 triliun atau di bawah target indikatif yang ditetapkan sebelumnya sebesar Rp10 triliun. Pemerintah memenangkan semua seri dari empat seri yang ditawarkan di antaranya, seri SPN12160204 (reopening) dengan permintaan yang masuk dari investor Rp1,67 triliun. Yield terendah yang masuk sebesar 5,99 persen dan yield tertinggi 7 persen. Seri ini diserap Rp1,45 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 6,18 persen dan tingkat imbalan diskonto. Kemudian seri FR0069 (reopening) mengalami EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

EKONOMI ○

○

HARIANTERBIT.COM

permintaan Rp1,78 triliun dengan yield terendah 7,61 persen dan yield tertinggi yang masuk 7,87 persen. Seri ini kemudian diserap Rp650 miliar dengan yield rata-rata tertimbang 7,63 persen dan tingkat imbalan 7,88 persen. Seri FR0071 mengalami permintaan Rp1,55 triliun dengan yield terendah 7,91 persen dan yield tertinggi yang masuk 8,19 persen. Seri bertenor satu tahun ini diserap Rp 1,55 triliun dengan yield rata-rata tertimbang 7,96 persen dan tingkat imbalan 9 persen. Sementara itu, seri FR0067 mengalami permintaan Rp1,37 triliun dengan yield terendah 8,24 persen dan yield tertinggi 8,45 persen. Permintaan untuk seri ini diserap oleh pemerintah sebesar Rp1,2 triliun. ‘’Menurunnya angka permintaan akan lelang SUN memberi gambaran bahwa pelaku pasar masih belum meningkatkan aktivitas transaksinya. Secara tren memang, laju pasar obligasi masih dimungkinkan kembali EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

EKONOMI ○

○

mengalami pelemahan jika sentimen yang ada kurang memberikan imbas positif,’’ kata Head of Research PT NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada. Seperti halnya di pasar saham, lanjutnya, diharapkan tekanan jual pada pasar obligasi dapat dikurangi untuk memberi kesempatan bagi harga obligasi mampu bergerak naik. ‘’Di pekan depan kami masih sama lebih cenderung wait and see sambil mencermati jika ada peluang-peluang rebound bagi beberapa obligasi,’’ an hanaf i/ jpnn harapnya. (has (hasan hanafi/ i/jpnn jpnn))

Target Jual 150 Ribu Honda PT CCapella apella Motor, dealer utama sepeda motor Honda untuk wilayah Riau, tahun ini menargetkan penjualan 150 ribu unit sepeda motor. Target yang merupakan pencapaian pemasaran Capella Honda tahun 2014 lalu ini, sebenarnya cukup berat untuk digapai tahun ini. ‘’Dalam menjalankan bisnis kita harus senantiasa menanamkan sikap optimism,’’ ujar Regional Head PT Capella Honda wilayah Riau, Johan. Tapi ia tetap bersikap realistis. Apalagi dengan lesunya kondisi perekonomian setelah kenaikan bahan bakar minyak (BBM), yang memicu kenaikan harga barang dan jasa, sehingga daya beli masyarakat menjadi lemah. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

EKONOMI ○

○

WIKIMAPIA.ORG

‘’Pemasaran Q1 (periode Januari hingga Maret) memang mengalami penurunan sekitar 4 persen dibanding periode Q1 tahun 2014 lalu. Namun tren positif terjadi pada awal Q2 tahun 2015. Selama April 2015 penjualan meningkat 10 persen dibanding Maret 2015,’’ tuturnya. Menurutnya, secara harga, di saat stok unit motor yang banyak diminati terbatas, ada aturan yang harus dipatuhi semua ruang pamer atau dealer Honda yang tersebar di 12 kota/kabupaten di Riau. Dealer utama selaku otoritas penyalur tunggal sepeda motor ke dealer, melarang keras dealer menaikkan harga saat barang EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

EKONOMI ○

○

yang banyak diminati konsumen itu stoknya terbatas. Sampai saat ini, lanjut Johan, di Riau ada sekitar 66 dealer resmi Honda. Jika ada dealer di satu tempat akan ekspansi atau membuka cabang di tempat lain, harus dapat izin dari PT Capella. ‘’PT Capella Honda yang paham berapa jumlah pangsa pasar dan berapa jumlah dealer an yang harus ada di suatu daerah,’’ ungkap Johan. (has (hasan hanaf i/ rpg) hanafi/ i/rpg)

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○ ○ ○ ○ ○

○ ○

LINGKUNGAN ○ ○

○ ○

BIODIESEL DARI ALGA ALGA ADALAH SALAH SATU ORGANISME YANG DAPAT TUMBUH PADA RENTANG KONDISI YANG LUAS DI PERMUKAAN BUMI. IA BIASANYA DITEMUKAN PADA TEMPAT-TEMPAT YANG LEMBAB ATAU BENDA-BENDA YANG SERING TERKENA AIR DAN BANYAK HIDUP PADA LINGKUNGAN BERAIR. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○ ○

LINGKUNGAN ○

Tanaman alga tumbuh di perairan air tawar. INTERNET

○

LGA dapat hidup hampir di semua tempat yang memiliki cukup sinar matahari, air dan karbondioksida. Produksi biodiesel dari alga dapat menjadi solusi nyata untuk mengganti bahan bakar jenis solar. Ini karena tak ada cadangan lain yang cukup memiliki banyak minyak sehingga mampu digunakan untuk memproduksi dalam volume yang besar. Tumbuhan seperti kelapa sawit dan kacang-kacangan perlu lahan yang sangat luas untuk dapat menghasilkan minyak supaya dapat mengganti kebutuhan solar dalam suatu negara. Hal ini tidak realistik dan akan mengalami kendala apabila diterapkan pada negara dengan luas wilayah yang kecil. Berdasarkan perhitungan di Oilgae.com, pengolahan alga pada lahan seluas 10 juta acre (1 acre = 0.4646 Ha) mampu menghasilkan biodiesel yang akan dapat mengganti seluruh kebutuhan solar di Amerika Serikat. Luas lahan ini hanya 1 persen dari total lahan yang sekarang digunakan untuk lahan pertanian dan padang rumput (sekitar 1 milliar acre). Diperkirakan, alga mampu EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

LINGKUNGAN ○

○

menghasilkan minyak 200 kali lebih banyak dibanding tumbuhan penghasil minyak (kelapa sawit, jarak pagar, dll) pada kondisi terbaiknya. Cara penanaman alga untuk biodiesel sama seperti tumbuhan lainnya. Penanaman alga untuk menghasilkan biodiesel mungkin akan sedikit lebih sulit karena alga memerlukan perawatan yang sangat baik dan mudah tercemar oleh spesies lain yang tidak diinginkan. Alga dapat ditanam di kolam terbuka dan danau. Penggunaan sistem terbuka ini dapat membuat alga mudah diserang oleh kontaminasi spesies alga lain dan bakteri. Akan tetapi, saat ini telah berhasil dikembangkan beberapa spesies alga yang mampu ditanam pada lahan terbuka dan mengurangi kontaminasi spesies lain. Misalnya, penanaman spirulina (salah satu jenis alga) pada suatu kolam terbuka dapat menghilangkan kemungkinan kontaminasi spesies lain secara luas karena spirulina bersifat agresif dan tumbuh pada lingkungan dengan pH yang sangat tinggi. Sistem terbuka juga memiliki sistem kontrol yang lemah, misalnya dalam mengatur temperatur air, konsentrasi karbondioksida dan kondisi pencahayaan. Sedangkan keuntungan penggunaan sistem terbuka adalah metode ini merupakan cara yang murah untuk memproduksi alga karena hanya perlu dibuatkan sirkuit parit atau kolam. Kolam tempat pembudidayaan alga biasanya disebut “kolam sirkuit”. Dalam kolam ini, alga, air dan nutrisi disebarkan dalam kolam yang berbentuk seperti sirkuit. Aliran air dalam kolam sirkuit dibuat dengan pompa air. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

LINGKUNGAN ○

○

Kolam biasanya dibuat dangkal supaya alga tetap dapat memperoleh sinar matahari karena sinar matahari hanya dapat masuk pada kedalaman air yang terbatas. Sebuah variasi kolam terbuka adalah dengan memberi atap transparan di atasnya untuk melindungi kerusakan alga Bahan bakar nabati dari alga. INTERNET dari percikan air hujan. Namun begitu, cara ini hanya dapat diterapkan pada kolam terbuka yang berukuran kecil dan tidak dapat mengatasi banyak masalah yang terjadi pada sistem terbuka. Alternatif lain cara pembudidayaan alga adalah dengan menanamnya pada struktur tertutup yang disebut photobioreactor, dimana kondisi lingkungan akan lebih terkontrol dibanding kolam terbuka. Sebuah photobioreactor adalah sebuah bioreactor dengan beberapa tipe sumber cahaya, seperti sinar matahari, lampu fluorescent, LED. Sistem kuasi tertutup (sebuah kolam yang ditutupi dengan bahan transparan di semua bagian) dapat digolongkan sebagai photobioreactor. Photobioreactor juga memungkinkan dilakukannya peningkatan konsentrasi karbondioksida di dalam sistem sehingga akan mempercepat pertumbuhan alga. Meskipun biaya investasi awal dan biaya operasional dari sebuah photobioreactor akan lebih tinggi dibanding kolam terbuka, tapi efisiensi dan kemampuan menghasilkan minyak dari photobioreactor akan lebih tinggi dibanding kolam terbuka. Hal ini akan membuat pengembalian biaya modal dan biaya operasional dengan cepat. (cr1) EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

KESEHATAN KESEHATAN ○

○

HAL IHWAL SOAL BANTAL TAHUKAH ANDA BAHWA ADA EKOSISTEM LAIN DI TEMPAT TIDUR ANDA?

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

KESEHATAN ○

○

ETSYSTATIC.COM

EBUAH penelitian menemukan, bantal tempat Anda meletakkan kepala adalah rumah dari jutaan jamur spora dari kamar mandi, dapur dan tempat-tempat lainnya. Rata-rata tempat tidur juga dipenuhi ribuan kutu seukuran mikroskopik yang memproduksi begitu banyak kotoran sehingga dapat menambah berat sampai setengah kilo setiap tahunnya ke tempat tidur Anda. Bagaimana mereka bisa bertahan hidup? Jawabannya tidak lain adalah manusia sendiri. Manusia memberi mereka makan dengan kulit mati yang mengelupas dari EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

KESEHATAN ○

○

tubuh serta keringat yang menetes sebanyak 100 liter setiap tahunnya. Ini cukup untuk memberikan mimpi buruk. Bantal yang digunakan lebih dari enam bulan merupakan pelabuhan kotoran, minyak, sel kulit mati dan debu, yang bisa menyebabkan jerawat dan bahkan memicu reaksi alergi, demikian klaim ahli tidur. Sebuah studi menyatakan, jutaan warga Inggris sering terkena penyakit karena mereka tidak mengganti bantal dan selimut mereka sesering yang seharusnya. Jajak pendapat dari hampir 2.200 pria dan wanita menemukan, 82 persen dari mereka tidak tahu seberapa sering mereka harus mengganti bantal dan selimut mereka. Menurut Sleep Council, bantal harus diganti setiap dua tahun dan selimut harus dibuang setelah lima tahun. ‘’Jika Anda tidur dengan pipi atau wajah menempel di bantal yang kotor, maka inilah yang memicu timbulnya jerawat,’’ kata Director of the Sleep to Live Institute in Mebane, North Carolina, Dr Robert Oexman, seperti dilansir laman Daily Mail. Tungau debu yang terdapat di bantal dapat memperburuk asma dan memicu reaksi alergi. Dr Oexman menyarankan sebaiknya Anda teratur mencuci seprai dan seringlah mengganti bantal.

Cara Memilih Bantal yang Benar Pernah mendengar istilah salah bantal? Itu adalah rasa kaku yang menyebabkan Anda merasa sakit apabila menggerakkan leher. Hal itu memang tak sepenuhnya EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

KESEHATAN ○

○

karena bantal. Tapi, menggunakan bantal yang tidak cocok bisa membuat tidur tak nyaman. Ujungujungnya bahkan bisa menyebabkan sakit tulang punggung. Karena itu, Anda harus memilih bantal yang benar. Berikut ini cara memilih bantal yang tepat seperti dilansir laman Health Me Up.

ORGANICLIFESTYLE.COM

Jika tidur telentang Pilih bantal dengan ketebalan sedang, sehingga kepala Anda tidak dinaikkan terlalu tinggi.

Jika Anda tidur di sisi Anda Pilih bantal media untuk ketebalan tinggi, sehingga dapat mendukung leher Anda dan mengisi kesenjangan antara sisi kepala dan bahu Anda.

Pilih bantal tipis dan lembut Anda juga harus mempertimbangkan tidur dengan bantal di bawah pinggul untuk mencegah nyeri punggung bawah. Cobalah untuk mengidentifikasi posisi Anda dengan menghabiskan sebagian besar waktu untuk memilih bantal yang sesuai dengan posisi tidur.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

KESEHATAN ○

○

Wol dan kapas alami Bantal jenis ini bisa melawan jamur.

Bantal bulu yang sangat lembut Membuatnya populer di negara-negara dingin.

Bantal busa Sangat baik bagi orang yang memiliki masalah yang berhubungan dengan tidur. ( jpnn jpnn))

Ingin Pulas? Dinginkan di Kulkas UNTUK tidur lebih nyenyak, seringkali orang mandi air hangat atau minum susu sebelum tidur. Ada cara lain yang dapat dilakukan untuk membuat tidur lebih nyenyak, yaitu dengan mendinginkan bantal terlebih

I.HUFFPOST.COM

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

KESEHATAN ○

○

MEDIA2.ONSUGAR.COM

dahulu di dalam lemari es. Temperatur tinggi yang terjadi di malam hari dapat mempengaruhi proses pendinginan alami tubuh ketika akan tidur. ‘’Tubuh melepaskan panas melalui tangan, wajah, dan kaki selama kita tidur dan akan menjadi dingin sekitar pukul 4 pagi,’’ kata direktur The Edinburgh Sleep Center dan penulis Sound Asleep, Dr Chris Idzikowski, seperti yang dilansir laman Times of India. Selain itu, lanjut Dr Idzikowski, pemilihan bahan seprai juga berpengaruh terhadap kualitas tidur seseorang. Ia menegaskan, bahan dengan serat alami seperti katun merupakan yang terbaik. Kasur yang terbuat dari busa atau bahan sintetis lainnya juga sebaiknya diganti dengan mattres atau pelindung kasur yang terbuat dari bahan katun. Saran lain dari Dr Idzikowski, simpanlah bantal di

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

KESEHATAN ○

○

I.HUFFPOST.COM

dalam lemari es selama sehari penuh dan gunakan saat Anda tidur. Pakaian tidur juga sebaiknya dipilih dengan baik. Pakaian tidur yang paling nyaman adalah pakaian tidur longgar dengan bahan katun atau sutra. Pakaian dengan bahan ini dianggap lebih efektif membantu tidur lebih nyenyak dibanding bahan pakaian lainnya. ‘’Jika memiliki masalah insomnia, biarkan pergelangan tangan dan tangan Anda terkena aliran air dingin dari keran selama beberapa menit. Keringkan segera dan cobalah untuk tidur,’’ ungkap Dr Idzikowski. ( jpnn jpnn))

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○

○○

KESEHATAN

○○

○

RONGRONG dari LORO

Penumpang harus menghindari penggunaan meja lipat. Sebab, meja lipat itu juga mengandung bakteri dan virus, termasuk flu, norovirus dan MRSA.

VOX-CDN.COM

URSI manakah yang biasa Anda pilih saat naik pesawat terbang? Di dekat jendela atau di dekat lorong? Jika Anda biasa duduk di kursi yang dekat lorong, maka sebaiknya lebih waspada. Sebab, para ilmuwan mengatakan, duduk di kursi pesawat yang dekat bagian lorong lebih berisiko terkena kuman. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

BARU TAHU! KESEHATAN ○

○

○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

ONG Kesimpulan itu diperoleh dari penelitian di University of Arizona, Amerika Serikat. Penumpang yang duduk di dekat lorong lebih rentan terkena kuman karena secara fisik lebih dekat dengan penumpang yang baru keluar dari toilet. Selain itu, ada yang membuat penumpang di bagian lorong lebih rentan kena kuman. Sebab, penumpang lainnya biasanya berpegang pada kursi yang terdapat di lorong pesawat saat berjalan untuk menjaga keseimbangan mereka sehingga meningkatkan risiko tercemar. Dr Charles Gerba, seorang ahli mikrobiologi di University of Arizona menyeka daerah yang paling sering disentuh lebih dari 20 penerbangan, termasuk kursi di lorong pesawat, keran air, wastafel, nampan, kantong kursi, loker overhead dan toilet. Ia menemukan, kursi lorong cenderung mengandung lebih banyak kuman daripada kursi yang di tengah atau di dekat jendela. Penyebabnya tentu karena kursi-kursi itu tersentuh oleh banyak orang saat mereka bergerak melalui pesawat. Dr Gerba pun menyarankan penumpang untuk menghindari penggunaan toilet karena jarang dibersihkan selama penerbangan. ‘’Jangan salah, toilet pesawat justru mengandung banyak bakteri dan kuman dan merupakan tempat di pesawat yang jarang EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

Selain itu, ada yang membuat penumpang di bagian lorong lebih rentan kena kuman. Sebab, penumpang lainnya biasanya berpegang pada kursi yang terdapat di lorong pesawat saat berjalan untuk menjaga keseimbangan mereka sehingga meningkatkan risiko tercemar.

○

BARU TAHU! IPTEK KESEHATAN ○

○

ATRAIRCRAFT.COM

AVIAFILMS.COM

dibersihkan,’’ katanya seperti dilansir laman Daily Mail. Para ahli mikrobiologi juga mengatakan, penumpang harus menghindari penggunaan meja lipat. Sebab, meja lipat itu juga mengandung bakteri dan virus, termasuk flu, norovirus dan MRSA. Karenanya, para ahli mengingatkan para penumpang untuk ingatlah untuk selalu membawa pembersih tangan. ( jpnn jpnn)) EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○○

IPTEK KESEHATAN

○○

KECIL TAPI

SUPER KEBERADAAN robot seperti dalam film fiksi ilmiah kian mendekati kenyataan. Para peneliti dari Stanford berhasil membuat robot super yang mampu menarik beban lebih dari 100 kali bobot tubuhnya. Bahkan, robot ini tak hanya mampu berjalan di bidang horizontal, namun juga mampu berjalan di bidang vertikal.

INTERNET

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

IPTEK KESEHATAN ○

○

Kemampuan robot mungil ini diperlihatkan dalam sebuah video. Dalam video tersebut, nampak robot bernama Tug ini mampu menarik beban yang berukuran dan berbobot jauh lebih besar dari dirinya. Sebuah robot dengan bobot 20 miligram bisa mengangkat beban lebih dari 500 miligram. Sebagai perbandingan, kalau seorang manusia ingin melakukan hal serupa, maka benda yang harus dijadikan beban tarikan adalah seekor paus biru. Robot ini didesain dengan meniru kemampuan hewan di alam liar. Kemampuan berjalan di bidang vertikal diambil dari kemampuan seekor cecak. Selain itu, nampak dalam video di atas diperlihatkan bagaimana robot ini berjalan setapak demi setapak, mirip dengan gerakan ulat. (cr1)

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

PUAN

○○

Kiat Mudah

BERSIH RUMAH METODE EKSTREM UNTUK MEMBERSIHKAN PERABOTAN RUMAH TANGGA SEPERTI DISIKAT ATAU MEMANFAATKAN BAHAN PEMBERSIH PALING KUAT BELUM TENTU MEMBUAT RUMAH ANDA BENARBENAR TERHINDAR DARI KUMAN. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

PUAN ○

○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

○○

○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○

○○

○

ARENANY A, saat bersih-bersih ada beberapa perabot di ARENANYA rumah yang harus diprioritaskan. Menurut Kelly Reynolds, pakar biologi lingkungan dari Zuckerman College of Public Health, University of Arizona, ada 8 benda paling berkuman yang ada di rumah sehingga perlu upaya ekstra untuk membersihkannya. Apa saja itu?

Spons Agak ironis karena ternyata alat pembersih ini justru yang paling berkuman di rumah. Dan spons terbukti selalu positif menganTRANSFORM.FAIRFAXREGIONAL.COM.AU dung bakteri penyebab penyakit seperti salmonella, e-coli, staphylococcus, termasuk virus influenza, selain menjadi tempat yang ideal EDISIEDISI 118/TAHUN 118/TAHUN III zIII 7z- 713- MEI 13 MEI 20152015

○

PUAN ○

○

untuk perkembangbiakan bakteri. Dengan sekali bilas, Anda bisa saja menyebarkan bakteri penyakit ke berbagai tempat, terutama ke benda-benda yang kerap dibersihkan dengan spons, misalnya alat makan.

Bak cuci piring ‘’Di area ini biasanya bersarang lebih dari 500.000 bakteri atau 10 kali lebih banyak daripada yang ditemukan di dudukan toilet,’’ kata Reynolds, seperti dilansir laman Fox News. Selain jarang dibersihkan karena biasanya hanya dibilas dengan air, bak cuci piring terkadang juga dipakai sebagai tempat untuk meletakkan buah dan sayur mentah setelah dan sebelum dicuci, sejajar dengan pisau dan daging mentah. Kondisi semacam ini menyebabkan patogen mudah berkeliaran. Belum lagi karena tempatnya yang lembab dan dipenuhi sisasisa makanan membuat bakteri mudah berkembang biak di sini.

Sikat gigi ‘’Anda bisa jatuh sakit hanya karena sikat gigi, bahkan Anda bisa terus terinfeksi karenanya,’’ terang Reynolds. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

PUAN ○

I.HUFFPOST.COM

○

Sikat gigi sering menumpuk kuman dari mulut dan diletakkan di dalam kamar mandi yang lembab, padahal bisa saja alat ini tercemar bakteri yang melayang-layang di udara dari toilet yang tidak tertutup. Apalagi, sikat gigi seringkali ditemukan mengandung bakteri e-coli, listeria, streptococcus, hingga jamur.

Perangkat elektronik Yang menduduki peringkat teratas sebagai perangkat elektronik paling berkuman adalah remote control TV dan keyboard komputer, apalagi keduanya jarang dibersihkan. Riset yang dilakukan Reynolds mengindikasikan, salah satu dari keduanya mengandung ribuan bakteri, termasuk yang jenisnya sama dengan yang ada di spons cuci piring.

Karpet ruang keluarga Karpet di ruangan tempat berkumpulnya keluarga bisa jadi mengandung 200 ribu bakteri per inci perseginya. Di antaranya yang ditemukan Reynolds adalah e-coli, salmonella dan MRSA, salah satu jenis bakteri yang menyebabkan infeksi kulit. Sel-sel kulit manusia, partikel makanan, serbuk sari dan bulu hewan peliharaan yang menumpuk di karpet juga berfungsi sebagai tempat berkembang biak yang baik bagi kuman.

Handuk ‘’Apalagi jika handuk dibiarkan lembab hingga 20 menit EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

PUAN ○

○

lebih, jamur dan bakteri akan berkembangbiak di situ,’’ kata Reynolds. Untuk itu makin sering seseorang menggunakan satu handuk yang sama berulang kali, terutama yang lembab, bisa jadi peluangnya untuk terkena alergi atau ruam dan infeksi serius lainnya juga makin besar.

Tas tangan Sebagian besar tas tangan mengandung puluhan ribu bakteri, terutama di bagian bawahnya, tapi ada juga yang sampai jutaan. Apalagi jika Anda mengunjungi berbagai tempat yang berbeda seperti restoran dan supermarket.

Kandang peliharaan

BANNEGATIVESELFTALK.COM

Sudah banyak studi yang menunjukkan, dalam satu kandang terdapat ratusan kuman, termasuk MRSA. Belum lagi jika ditambah kotoran si hewan itu sendiri, serbuk sari yang dibawa anjing dan kucing dari luar, bulu-bulunya lalu sel-sel kulitnya yang mati, kesemuanya membuat kandang jadi tempat di mana kuman mudah tumbuh dengan cepat.

Cara Cerdas Bersihkan Dapur Dapur selama ini dikenal sebagai EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

PUAN ○

PINKLADIESMAIDS.COM

○

menjadi sarang kuman atau bakteri. Karena itu, Anda harus rajin membersihkannya. Bukan hanya agar terlihat bersih, namun juga menjaga kesehatan. ‘’Orang-orang memiliki kebiasaan menyimpan makanan mereka di dalam wadah plastik. Tetapi sebaiknya kita menjadi lebih sadar tentang bagaimana wadah plastik larut ke makanan dan menyebabkan masalah kesehatan,’’ kata dokter integratif Jeffrey Morrison MD, seperti dilansir laman Yahoo Health. Berikut cara cerdas mengatur dan membersihkan dapur:

Buang semua wadah plastik penyimpan makanan sisa ‘’Masalah dengan wadah plastik phthalates dan paraben adalah mereka berinteraksi dengan reseptor estrogen tubuh dan mereka meningkatkan risiko kanker estrogen, kanker payudara, kanker ovarium dan kanker prostat,’’ kata Morrison.

Hindari penggunaan botol plastik Hindari dorongan untuk menggunakan botol plastik H20 ketika Anda terlambat ke gym. Anda harus memiliki botol kaca dengan tutup yang bisa terkunci.

Bebas BPA Pilihan bebas BPA (bahan tersebut terbebas dari bahan EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

PUAN ○

○

bisphenol-A). BPA merupakan zat kimia sintetis yang biasa digunakan pada beragam produk. Salah satunya botol bayi. Tapi masalah dengan BPA tidak hanya berkaitan dengan kesehatan, namun juga lingkungan. (jpnn jpnn))

BAHAYA

Pembersih Rumah

BLOGCDN.COM

SABUN SABUN, pelembut kain dan pengharum ruangan merupakan produk yang kita gunakan sehari-hari untuk menjaga kebersihan rumah. Ternyata, produk-produk tersebut menyimpan bahaya tersembunyi bagi kesehatan. Alasannya, karena sebagian produk pembersih yang ada di pasaran mengandung bahan kimia berbahaya. Jika terkena bahkan secara langsung setiap harinya, bisa berakibat pada gangguan pernapasan bahkan kerusakan ginjal. Berikut bahan-bahan berbahaya yang ada di dalam produk pembersih rumah tangga, dan temukan solusi lain yang lebih aman. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

PUAN ○

○

HOUSECLEANERSINGAPORE.COM

ZA AHA ZATT BERB BERBAHA AHAYYA: Phthalates Phthalates biasanya banyak ditemukan dalam produkproduk rumah tangga yang berbau harum, seperti pengharum ruangan, sabun cuci piring atau tisue wangi. Produsen biasanya tidak mencantumkan tulisan phthalates pada kemasannya, tapi jika Anda melihat kata fragrance atau perfume dalam daftar kandungan zat, maka besar kemungkinan produk tersebut mengandung phthalates. BAHA A: Zat kimia ini bisa mengganggu kinerja BAHAYYANY ANYA: kelenjar endokrin. Menurut temuan dari para peneliti dari Centers for Disease Control and Prevention di Harvard School of Public Health, pria dengan konsentrasi phthalates yang tinggi dalam darahnya, jumlah spermanya berkurang. ‘’Phthalates juga bisa memicu migrain dan asthma. Meskipun zat tersebut umumnya masuk ke tubuh lewat pernapasan, tapi bisa juga merusak lewat kulit. Phthalates yang terpapar lewat kulit bisa terserap dan mengenai organ-organ dalam,’’ kata peneliti Alicia Stanton MD, seperti dilansir laman Care2. SOL USI: Jika memungkinkan, pilihlah produk yang bebas SOLUSI: wewangian atau mengandung bahan organik dan alami. Untuk pengharum ruangan, sebaiknya hindari produk yang mengandung aerosol. Ganti dengan minyak aromaterapi esensial atau cukup buka jendela rumah setiap pagi agar udara segar bisa masuk. Tempatkan juga beberapa tanaman EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

GILOWVELD.SITES.CAXTON.CO.ZA

z Pengharum ruangan dan sabun cuci piring

PUAN ○

○

di dalam maupun luar rumah, karena tanaman merupakan penghisap racun alami.

z Sabun dan deterjen antibakteri ZA AHA ZATT BERB BERBAHA AHAYYA: Triclosan Triclosan banyak terkandung dalam hampir setiap produk sabun cair, sabun batangan, deterjen dan sabun khusus tangan yang dilabeli anti-bakteri. BAHA A: Triclosan merupakan agen anti-bakteri BAHAYYANY ANYA: yang sangat agresif, tapi justru bisa memicu pertumbuhan bakteri yang kebal terhadap obat. The American Medical Association pun tidak menemukan adanya bukti bahwa bahan anti-mikroba bisa membuat seseorang jadi lebih sehat atau lebih aman. Artinya, kita sebaiknya tidak menggunakan produk-produk antibakteri secara berlebihan karena justru berpotensi membuat mikroba jadi lebih kuat. Selain itu, beberapa studi juga menemukan, konsentrasi tinggi triclosan sangat berbahaya bagi habitat alga yang hidup di sungai dan aliran air. Triclosan juga bisa mengganggu keseimbangan dan fungsi hormon pada tubuh manusia. SOL USI: Deterjen dan sabun biasa (tanpa SOLUSI: triclosan atau anti-bakteri) sebenarnya sudah cukup untuk membunuh bakteri. Hanya gunakan produk mengandung triclosan jika Anda berada di lingkungan yang sangat kotor dan penuh kuman, misalnya toilet umum, lokasi bencana atau setelah kontak langsung dengan luka EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

PUAN ○

○

menganga agar bakteri dan kuman bisa mati dengan cepat. Sementara untuk keperluan sehari-hari, hindari penggunaannya.

z Pelembut kain ZA AHA ZATT BERB BERBAHA AHAYYA: Quartenary Ammonium Compounds (QUATS). Terdapat dalam cairan pelembut kain dan sebagian besar pembersih perabot rumah tangga yang dilabeli anti-bakteri. BAHA A: Quats merupakan bentuk lain dari antiBAHAYYANY ANYA: mikroba, dan efeknya sama seperti triclosan yang berpotensi menumbuhkan bakteri yang kebal terhadap antibiotik. Quats juga bisa membuat kulit iritasi.Ssebuah penelitian yang dilakukan selama 10 tahun menemukan bahwa quats adalah salah satu pemicu terjadinya infeksi kulit. Quats juga diduga jadi penyebab gangguan pernapasan. I.HUFFPOST.COM

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

PUAN ○

○

SOL USINY A: Kurangi bahkan jika perlu hentikan SOLUSINY USINYA: pemakaian pelembut kain. Untuk melembutkan kain, Anda bisa gunakan bahan alami dengan campuran cuka dan minyak batang teh. ‘’Cuka merupakan pelembut kain yang alami. Tidak hanya bebas racun, tapi juga menghilangkan residu sabun dan deterjen,’’ kata penulis The Naturally Clean Home, Karyn Siegel-Maier. Sementara itu, minyak batang teh berfungsi sebagai anti jamur. Campurkan beberapa tetes minyak batang teh dengan satu sendok makan cuka, lalu campurkan ke dalam air di botol semprot. Sebagai pengharum, tambahkan beberapa tetes minyak lavender. Gunakan campuran ini sebagai pengganti pelembut kain sekaligus anti-bakteri pada pakaian.

z Cairan pembersih jendela & dapur ZA AHA ZATT BERB BERBAHA AHAYYA: 2-Butoxyethanol Zat 2-Butoxyethanol terkandung dalam cairan pembersih multifungsi, perangkat dapur dan jendela. BAHA A: 2-Butoxyethanol merupakan bahan BAHAYYANY ANYA: utama pada pembersih jendela. Menurut Environmental Protection Agency (EPA) di Amerika Serikat, bahan ini bisa menyebabkan sakit tenggorokan saat terhirup. Dalam konsentrasi tinggi, 2-Butoxyethanol juga bisa mengakibatkan narcosis (penurunan fungsi sistem saraf pusat), serta kerusakan pada liver dan ginjal. Efeknya bisa lebih berbahaya jika digunakan di dalam ruangan kecil dan tertutup. Jika membersihkan di dalam area terbatas, misalnya kamar mandi tanpa ventilasi udara, EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

PUAN ○

○

Anda bisa terkena paparan 2-Butoxyethanol dalam level yang tinggi. SOL USINY A: Bersihkan kaca jendela dan cemin dengan koran SOLUSINY USINYA: bekas yang dibasahi cuka. Untuk membersihkan dapur, gunakan bahan pembersih buatan sendiri. Campurkan baking soda, cuka dan minyak esensial. Campuran ini menghasilkan formula pembersih alami yang aman bagi kesehatan.

Hamil, Bahaya Bantu Renovasi

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

M .CO RDS BOA AGE ESS SM DER TRA

Jika membeli rumah lama dan merenovasinya, maka biarkan dilakukan suami. Ibu hamil sebaiknya tak perlu ikut-ikutan, karena ini tak hanya berisiko bagi sang ibu tapi juga calon bayinya. Tim peneliti dari Bristol University mengatakan ibu hamil yang ikut memperbaiki atau merenovasi rumah akan terkena paparan timbal dari cat rumah lama. Padahal timbal ini tak lain racun yang dapat meningkatkan tekanan darah orang yang menghirupnya dan berisiko menyebabkan salah satu komplikasi kehamilan yang fatal yaitu pre-eklamsia bagi si calon ibu. Jika timbal ini terhirup oleh sang ibu dan diteruskan ke bayinya yang ada di dalam rahim, racunnya juga akan mengurangi tingkat kepandaian si calon bayi, termasuk membuatnya jadi hiperaktif. Bahkan peneliti menduga meski kadarnya relatif kecil, timbal ini sudah dianggap berbahaya bagi sang ibu dan

○

PUAN ○

○

calon bayinya. Tak hanya dari cat, rumah yang dilengkapi dengan perapian, terutama yang berbahan batu bara juga berisiko bagi ibu hamil karena pembakaran batu bara melepaskan partikel timbal ke udara. Untuk memastikannya, tim peneliti yang dipimpin oleh Dr Caroline Taylor mengamati kadar timbal yang ada di dalam sampel darah dari 4.000 ibu hamil di Bristol, AS. Tak lupa peneliti juga mengamati dampak konsumsi alkohol, kopi hingga kepemilikan hewan peliharaan seperti anjing sebagai salah satu sumber paparan timbal di rumah. Hasilnya, kadar timbal tertinggi justru terlihat pada wanita berpendidikan tinggi. Temuan ini tentu saja tak terduga mengingat biasanya paparan timbal yang tinggi hanya ditemukan di lingkungan masyarakat menengah ke bawah. Peneliti pun mengaku tak tahu pasti mengapa wanita berpendidikan justru berisiko terkena paparan timbal paling tinggi. Namun peneliti menduga ini karena mereka lebih suka membeli rumah lama agar bisa ikut merenovasinya sendiri. Dan kendati timbal sendiri sudah lama dilarang penggunaannya dalam cat, bahan ini bisa muncul dari perabot atau lantai kayu yang catnya terkelupas. ‘’Penjelasan yang paling memungkinkan dari kondisi ini adalah wanita berpendidikan tinggi lebih suka tinggal di rumah tua daripada perumahan modern, dan bisa jadi mereka terlibat dalam proses renovasinya. Padahal ini EDISI EDISI 118/TAHUN 118/TAHUN IIIIII z z 77 -- 1313 MEI MEI 2015 2015

PUAN ○

○

bisa memicu paparan cat berbahan timbal seperti saat mengamplas kayu atau debu yang menumpuk selama beberapa lama,’’ kata Dr Taylor seperti dilansir laman Daily Mail. Kendati begitu, faktor paling kuat yang menyebabkan tingginya kadar timbal dalam darah ibu hamil yang ditemukan Dr Taylor adalah memiliki perapian berbahan batu bara di rumah karena batu bara mengandung timbal yang dilepaskan lewat asap pembakaran. Dr Taylor justru tidak menemukan bukti bahwa perapian yang berbahan bakar kayu menyebabkan masalah serupa pada ibu hamil. Sebaliknya alkohol, kopi dan asap rokok terbukti menyebabkan tingginya kadar timbal pada darah ibu hamil. Begitu juga pada ibu hamil yang memiliki peliharaan anjing. Meski mungkin efeknya tak sebesar tiga sumber paparan timbal sebelumnya karena hewan peliharaan membawa tanah dan debu yang terkontaminasi timbal ke dalam rumah. ‘’Walaupun timbal sudah tidak banyak digunakan di berbagai perabot rumah tangga, tapi saya percaya sedikit timbal saja sudah berbahaya. Untuk itu para ibu hamil harus sadar dengan risiko yang mereka hadapi. Selain mengurangi minum kopi dan berhenti merokok, jika rumah Anda tua dan perlu direnovasi, Anda harus berpikir dua kali tentang risikonya,’’ ungkapnya. (jpnn jpnn))

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

OPINI ○

○

Kesalahan Penataan Kota

Oleh APRIYAN D RAKHMAT Dosen Universitas Islam Riau

BERD ASARKAN Undang-undang Nomor 26/2007 tentang BERDA Penataan Ruang dicantumkan bahwa penataan ruang adalah suatu sistem proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang. Undang-undang tersebut terasa sangat ideal dalam upaya untuk mewujudkan penataan (ruang) kota di Tanah Air ke arah yang lebih baik karena mencakup tiga unsur vital yang saling berkelindan, yaitu; perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang. Sayangnya, dalam realitas sering dialami adanya kekeliruan, kekhilafan, ketelederon, ataupun kesengajaaan yang dalam hal ini dapat saya katakan sebagai “kesalahan” di dalam penataan ruang kota. Sungguh mahal harga (secara finansial ataupun nonfinansial) yang harus ditebus akibat “kesalahan” penataan ruang kota. Sebagai contoh adalah “kesalahan” di dalam penataan ruang transportasi kota yang meyebabkan kemacetan di jalan raya. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

OPINI ○

○

Berapa harga yang harus dibayar akibat kemacetan yang dialami Jakarta, Bandung, Surabya, Medan dan Pekanbaru? Tidak dapat tidak, kemacetan ini menimbulkan inefisiensi dalam kehidupan kota; boros energi, boros waktu, tenaga dan biaya serta meningkatkan stes dan tekanan jiwa pengguna jalan raya. Contoh berikutnya adalah “kesalahan” dalam penataan ruang kawasan resapan air yang beralih fungsi untuk ruang komersial dan permukiman, misalnya. Berapa harga yang harus dikeluarkan untuk mengatasi banjir kota akibat “kesalahan” penataan ruang tersebut dalam jangka panjang? Tak hanya kerugian ekologi tapi juga kerugian ekonomi dan sosial yang meyertainya. Dan masih banyak dapat diungkapkan sederet contoh lainnya. Dalam tulisan ini akan dibahas beberapa “kesalahan” dalam konteks penataan ruang kota di Tanah Air, khususnya dari tiga unsur utama penataan ruang; perencanaan, pemanfaatan dan pengendalian pemanfaatan ruang.

Perencanaan Tata Ruang Pada bahagian ini, beberapa kesalahan utama yang dapat diperhatikan dalam konteks pembangunan kota di Riau adalah sebagai berikut: Pertama, perencanaan tata ruang yang tidak dilandasi oleh suatu kajian dan analisis yang sistematis dan profesional. Hal ini adalah di antara penyakit kronis yang melanda perencanaan EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

OPINI ○

Kita dapat perhatikan bagaimana rumitnya penataan ulang kembali Jakarta, Bandung, Medan dan Pekanbaru misalnya, karena memang dari awal tidak direncanakan penataannya untuk jangka panjang dengan mememperhatikan keserasian dan keharmonisan antara aspek ekonomi, sosial dan ekologi.

○

pembangunan secara jamak di negara-negara berkembang, dimana perencanaan pembangunan tidak diawali atau dilandasi suatu kajian dan penelitian yang seksama dan hati-hati dengan mempertimbangkan aspek teknis dan non-teknisnya. Akibatnya kemudian menimbulkan berbagai permasalahan baru yang memang sebelumnya tidak diprediksi atau dikaji dengan seksama. Secara umum, kota-kota di Indonesia pada dasarnya tidak dibangun berdasarkan kajian dan penelitian yang seksama di dalam penataan kota, karena sebagian kotakota di Tanah Air adalah warisan dari kolonial, yang ditata hanya untuk kepentingan ekonomi-politik sesaat para penjajah ketika itu. Sebagian kotanya lagi hanya tumbuh dan berkembang secara alamiah tanpa diawali konsep perencanaan yang matang karena ketiadaan ilmu dan pengalaman penataan kota yang dimiliki ketika itu. Kita dapat perhatikan bagaimana rumitnya penataan ulang kembali Jakarta, Bandung, Medan dan Pekanbaru misalnya, karena memang dari awal tidak direncanakan penataannya untuk jangka panjang dengan mememperhatikan keserasian dan keharmonisan antara aspek ekonomi, sosial dan ekologi. Berbagai usaha dan pendekatan untuk mengatasi masalah kemacetan jalan raya dan banjir kota misalnya, tidak kunjung menemui titik temu. Bertambah modern dan canggih justru masalahnya semakin rumit dan menjadi-jadi. Ibaratnya sudah mengalami kejenuhan dan salah tata dari awal. Kedua, perencanaan tata-ruang yang diusung oleh suatu kepentingan segelintir elit, baik itu penguasa, EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

OPINI ○

○

legislatif atau pengusaha hitam. Perencanaan tata ruang jenis keduanya ini juga sangat rawan menimbulkan berbagai permasalahan rumit di kemudian hari, karena biasanya juga tidak mengedepankan kepentingan ruang untuk kemaslahatan publik di masa yang akan datang. Jikapun dilakukan kajian, hanya sekedar lipstik dan bedak untuk menutupi maksud terselubung disebaliknya, yang kemudian setelah lipstiknya pudar akan ketahuan jati diri dan keadaan yang sebenarnya.

Pemanfaatan Ruang Dari aspek pemanfaatan ruang (alih fungsi lahan, pengabaian tata ruang), kesalahan yang dapat diperhatikan secara kasat mata adalah pengabaian tata ruang yang telah terdokumentasi secara pasti dalam rencana umum tata ruang kota (RUTRK) dan rencana detail tata ruang kota (RDTR) atau undang-undang dan peraturan lainnya yang telah disahkan oleh pihak yang berwenang di negara kita. Kejadian ini sering disebut sebagai alih fungsi lahan. Lahan yang sudah ditetapkan sebagai kawasan lindung misalnya, kemudian tiba-tiba beralih fungsi untuk kawasan komersial dan permukiman. Kejadian ini bisa dilegalkan oleh taring dan kuku kekuasaan melalui berbagai trik dan intrik secara hukum dan non-hukum, ataupun jelas terang-benderang menabrak hukum yang ada. Akibatnya, banyak ditemui distorsi antara rencana tata ruang yang terdapat pada dokumen RUTRK dan RDTR dengan bukti nyata di lapangan. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

OPINI ○

Contoh lainnya, silahkan dilihat dan perhatikan pada dokumen RUTRK dan RDTR Kota Pekanbaru dengan kondisi nyata di lapangan. Contohcontoh seperti ini jamak terjadi pada kota-kota yang ada di Tanah Air dengan pola dan struktur yang beraneka warna.

○

Di Pekanbaru, sebagai contoh pembangunan Riau Town Square (Ritos) di Purna MTQ Sudirman, dimana berdasarkan dokumen tata ruang adalah termasuk kawasan lindung yang tidak diperkenankan untuk peruntukan komersial dan permukiman. Namun, karena adanya taring kekuasaan dan kepentingan tertentu, peraturan tersebut kemudian “digoyang” dan “diakali” dengan berbagai dalil dan alasan untuk pembenaran pembangunan Ritos tersebut, yang hingga kini tidak jelas kelanjutan pembangunanya. Contoh lainnya, silahkan dilihat dan perhatikan pada dokumen RUTRK dan RDTR Kota Pekanbaru dengan kondisi nyata di lapangan. Contoh-contoh seperti ini jamak terjadi pada kota-kota yang ada di Tanah Air dengan pola dan struktur yang beraneka warna.

Pengendalian Pemanfaatan Ruang Bahagian terakhir yang cukup vital sebagai benteng dan penjaga gawang wibawa dan keperkasaan penataan ruang juga kerap jebol dan dihujani gol oleh kepentingan-kepentingan gelap yang samar dan kabur untuk memuaskan libido syahwat segelintir elit. Pisau hukum hanya tajam ke bawah dan tumpul ke atas, begitu sindiran banyak pihak di dalam penegakan hukum di Tanah Air, termasuk di dalam pengendalian pemanfaatan ruang. Contoh sederhana misalnya adalah ketersediaan ruang terbuka hijau (RTH) yang minimalnya 30 persen dari keseluruhan lahan perkotaaan. Bagaimana EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

OPINI ○

○

pengendalian pemanfaatan RTH tersebut di Pekanbaru? Berapa banyak RTH yang tergerus menjadi ruang komersial, perdagangan dan permukmiman? Bagaimana tindakan yang diambil? Begaimana pengendalian pemanfaatan ruang terbuka publik yang berganti fungsi untuk lahan parkir yang makin menjamur di Kota Pekanbaru? Pengendalian ruang pasar tradisonal yang beralih fungsi untuk pasar modern? Pengendalian ruang pembangunan ritel modern yang semakin mengepung Kota Pekanbaru? Sederet pertanyaan bernada serupa dapat untuk diungkapkan. Distorsi antara dokumen yang tertera dalam RUTRK dan RDTR dengan kenyataan di lapangan, yang semakin menyesakkan dada para dosen dan mahasiswa perencanaan kota serta pemangku kebijakan terkait yang peduli. Mau diapakan kota ini? Namun saya cepat teringat ucapan teman, seorang birokrat di Bappeda. ‘’Jangan terlalu risau,’’ ucapnya. Inilah fenomena yang ada di negara berkembang. Wallahu a’lam.***

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

SENIBUDAYA

○○

○

HARI TARI SEDUNIA

Bukan Hanya Gerak,

TAPI JUGA HATI TARI TAK HANYA SEKEDAR BERGERAK. TARI MAMPU MELINTASI BATAS RUANG DAN WAKTU, MELINTASI SUKU, RAS DAN LAINNYA.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

SENIBUDAYA ○

○

AKA penari yang baik adalah ketika memahami tubuhnya dalam dimensi waktu. Menarilah dengan hati. Demikian menurut penari senior, SPN Iwan Irawan Permadi, di helat Riau World Dance Day 2015 tajaan UPT Museum dan Taman Budaya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Riau, Rabu malam (29/4) yang berpusat di Taman Budaya Provinsi Riau.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

SENIBUDAYA ○

○

Pada pagi harinya, para seniman tari sudah pula menari di beberapa titik di Kota Pekanbaru. Di antaranya di Bandara Sultan Syarif Kasim, Pelabuhan Sungai Duku, Mall Pekanbaru dan Mall SKA. Mereka menari dan bergerak diiringi para pemusik di keramaian, di antara para penumpang yang hilir mudik, di antara lalu lalang pengunjung di mall. Penampilan para penari ternyata dapat apresiasi dari masyarakat sehingga tak heran kemudian beberapa di antaranya ikut bergerak mengikuti tengkah dari para penari. Hari Tari Sedunia awalnya diperkenalkan International Dance Council, sebuah lembaga rekan United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) atau badan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengurusi pendidikan, ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Hari Tari Internasional telah ditetapkan untuk diperingati pada 29 April setiap tahunnya. Tujuannya adalah untuk merayakan tari, merombak universalitas dari sebuah bentuk seni, untuk melintasi berbagai rintangan politik, budaya dan etnis serta membawa seluruh bangsa dunia kepada satu bahasa yang sama yaitu tari. Menurut Kepala UPT Museum dan Taman Budaya, Sri Mekka, seni tari di Indonesia khususnya Riau sangat berkembang baik tradisi maupun kreasi serta kontemporer. Semua bentuk tarian itu memiliki ciri khas masing-masing. “Berpijak dari hal itulah kami akan selalu menjadikan momen Hari Tari Sedunia ini sebagai tolok ukur perkembangan tari di Riau,” ucapnya. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

SENIBUDAYA ○

YOSERIZAL ZEIN Seniman

Kita pun seakan-akan kehilangan logika, kehilangan akal baik. Negeri kita ini menjadi negeri salah urus. Kita misikin, tertinggal bukan karena apaapa tapi karena salah urus. Kalau salah urus berarti yang salah pemimpinnya.

○

Di Riau sendiri, perayaan Hari Tari Sedunia telah dilaksanakan delapan kali. Tahun ini, lanjut Sri Mekka, mengundang seniman tari dari Riau baik dari komunitas dan sanggar maupun para tokoh tari. Selain itu, juga mengundang sanggar dari kabupaten/kota seperti Rokan Hilir, Pelalawan dan Siak. Bahkan juga mengundang sanggar dari Provinsi Aceh dan Sumatera Barat (Bukittinggi). Sedangkan jenis tarian yang dipergelarkan adalah tari tradisonal Melayu, tradisional Nusantara, kreasi, modern dan kontemporer.

Hati Ada pada Tradisi Mengusung tema ‘’Keindahan Karya Nusantara’’, perayaan bersempena Hari Tari Sedunia berlangsung meriah. Beberapa sanggar yang tampil di antaranya, BB Manajemen, Tari Lintas Etnik, Tengkah Zapin, Seni Serayun (Aceh), Cah Yayak, Sanggar Susun Sirih (Rokan Hilir), Sanggar Mustika, Sanggar Putih Limau Jurai, Latah Tuah, FKIP Sendratasik UIR, Lentik Dance Riau, Gobah Dance, Sanggar Malay, Seri Mersing, Sanggar Temasik, Limpape, Banua Riau bahkan beberapa sanggar membawa tarian yang ditarikan oleh anak-anak seperti BI Production, Sanggar Anak Cikal dan lain-lain. Menurut seniman Yoserizal Zen, Riau memiliki berbagai macam tari tradisonal yang memiliki nilai-nilai keluhuran yang mampu menggiring masyarakat untuk tetap peduli terhadap tari tradisional. “Kadang menari mampu mengisahkan cerita tentang bagaimana masyarakat itu menyelesaikan masalah atau bahkan meluahkan EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

SENIBUDAYA ○

○

kegembiraanya atas hasil yang dicapai dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Artinya, proses menari menghibur diri tersebut mampu menarik untuk ditonton sebab ibarat pepatah ‘bersilang kayu dalam tungku bara api akan hidup’. Tentu saja dalam hal ini proses dramatisasi dari gerak tari yang mampu bercerita tentang keinginan si koreografer,” ucapnya. Dikatakannya, seni tradisi mampu mendidik masyarakatnya lebih mengenal diri atau mengenal “ibunya”. Melalui seni tradisi juga terutama seni-seni islami seperti zapin, kita sebagai masyarakat terdidik untuk sopan, santun dan taat beragama. Seperti halnya, tari zapin, bermula dari langkah alif dan setiap gerak lainnya menjaga nilai-nilai keislaman baik melalui gerak maupun lagu-lagu zapin yang dilantunkan. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

SENIBUDAYA ○

○

○○

“Penari hari ini, tidak banyak yang bekerja dengan hati padahal dari hatilah semua bisa meluruskan jalan yang bengkok. Dan itulah yang dipekikkan guru tari saya, Iwan Irawan Permadi ketika saya jadi penari dulu. Bagi saya, hati itu ada pada tradisi, hati itu ada ibu yang punya bahasa diri, apa jadinya bila tidak kenal ibunya. Jangan aniaya diri karena ketidaktahuan akan seni tradisi. Di mana hatimu? Tanya pada ibumu, sebab bahasa ibu menjadi dirimu. Ragu? Mampuslah!” ungkap Kepala Badan Arsip dan Pustaka Soeman Hs itu. Sementara itu, Iwan Irawan Permadi mengungkapkan, perayaan Hari Tari Sedunia di Riau menunjukkan eksistensi para penari di Riau. Hanya saja, ada beberapa hal yang perlu dibenahi karena selama ini hampir tidak menyentuh kepada hakikat tari itu sendiri. “Kalau kita melihat selama ini, tari dirayakan dengan bergerak saja. Padahal sebenarnya gerak sebagai lahiriah, sebagai hati, sebagai rasa, paling tidak itu yang

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

IWAN IRAWAN PERMADI Seniman

○○

SENIBUDAYA ○○

○○

harus dimunculkan,” ucap Iwan. Hal itu dapat dicapai, menurut pimpinan Pusat Latihan Tari Laksemana itu dengan menambah adanya seminar tari dan juga mengundang pelaku-pelaku tari tradisi yang ada di Riau. Bila perlu, mengundang tari “Olang-olang” dari Sakai, tari “Joget Bontek” dan tari-tari tradisi lainnya. “Rangkul mereka semua, hadirkan di hadapan anak muda saat ini yang memang tidak mengetahui tari-tari tradisi tersebut. Sehingga perayaan Hari Tari Sedunia ini fri al tidak hanya bersifat seremonial,” ucap Iwan. (je jefri mala malayy)

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

CERANA SENIBUDAYA ○

○

○○

○

○○

UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010

TENTANG CAGAR BUDAYA Undang-undang CCagar agar BBuda uda as al 46: udayya PPas asal Cagar Budaya peringkat nasional yang telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya Nasional dapat diusulkan oleh Pemerintah menjadi warisan budaya dunia.

INT ERN ET

GONG

Adalah alat musik tradisional, alat ini merupakan bagian dari seperangkat alat musik tradisional. Di berbagai daerah juga ada alat sejenis tersebut tetapi mungkin namanya berbeda-beda. Dalam perangkat alat musik tradional tersebut Gong terdiri dari banyak ukuran, untuk laras pelok berbeda dengan yang laras slendro. Salah satu diantaranya adalah yang paling besar selalu dipukul pada pada akhir gending, yang artinya sebagai penutup suatu gending. Selain Gong yang paling besar ada juga gong yang ukurannya sedang, yang ini sering dipakai atau dipajang sendirian diluar pegelaran seni tradisional. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

MAPALA JATI

BERAKTIVITAS DI

ER AWAL dari rasa ingin tahu mengenai suasana panjat ERA tebing dan jiwa sosial terhadap sesama, sejumlah Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dari FKIP Universitas Islam Riau membentuk komunitas Mapala Jati pada 4 Mei 2008. Hingga saat ini, mereka memiliki anggota aktif sekitar 38 orang. Selain hobi panjat tebing, komunitas Mapala Jati juga turut serta dalam aksi kemanusiaan dan EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

KOMUNITAS SENIBUDAYA ○

○

kemasyarakatan. Menurut salah seorang Mapala Jati, Nur Ainun, kegiatan komunitasnya umumnya berkisar di alam terbuka dan menyangkut lingkungan hidup. ‘’Jenis aktivitas meliputi pendakian gunung, pemanjatan, penelusuran gua, pengarungan arus liar atau arung jeram, penyelaman, penghijauan dan bahkan penerbitan media yang bertema lingkungan,’’ kata Nur Ainun. Akhir-akhir ini, lanjutnya,

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

SENIBUDAYA KOMUNITAS ○

○

kerusakan lingkungan dirasa semakin parah, maka peran Mapala sangat penting untuk membantu melestarikan lingkungan. Setiap tahun mereka rutin mengadakan kegiatan. ’’Sekumpulan insan yang peduli terhadap sesama atas dasar kemanusiaan seperti rekan-rekan Mapala dan komunitas pecinta alam bisa menyatukan dan menggerakkan jiwa seseorang untuk membantu sesama atas dasar kemanusiaan,’’ tambah Ainun. Dikatakannya, tugas utama komunitas Mapala Jati adalah membantu peran Badan Penanggulangan Bencana Daerah, melakukan aksi sosialisasi kemasyarakatan. Tentu saja, peran dan fungsi dari relawan yang tergabung ke dalam komunitas Mapala Jati ini patut dihargai. ‘’Bagi yang ingin gabung di komunitas Mapala Jati, silahkan datang dan mendaftar di sekretariat Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) dari FKIP UIR,’’ ujar Nur Ainun. (crl)

Bagi komunitas yang ingin tampil di Majalah Riau Pos, silakan kirim email ke majalah_riaupos@yahoo.com atau hubungi DOPI ISKANDAR di nomor telepon 085292158826. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

SENIBUDAYA ○

○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○

○○

○

○○

○

MIKHA TAMBAYONG

○

SEIMA MIKHA Tambayong belum

terpikir untuk menikah di usia muda. Meski sahabatnya, Sonya Fatmala, menikah pada usia 21 tahun dengan aktor Hengky Kurniawan, dia memilih tetap santai untuk urusan sakral tersebut. Alasan dia adalah belum siap. Selain itu, aktris yang pernah dikabarkan berpacaran dengan Marcel Candrawinata tersebut masih ingin berfokus pada pendidikan dan karir. ’’Aku enggak nargetin nikah sekarang,’’ jelas perempuan kelahiran 15 September 1994 itu. EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

SENIBUDAYA ○

○

○○

○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○ ○○

○

Kehidupan asmara Mikha memang tidak terlalu sering terekspos. Dia lebih suka menyimpan urusan itu rapat-rapat. Tahun lalu dia mengatakan sudah memperkenalkan kekasihnya kepada orangtua. Namun, malah muncul kabar bahwa dia dekat dengan Marcel dan saudara kembarnya, Mischa. Yang pasti, Mikha punya sosok idaman sendiri. Dia pernah mengatakan tidak banyak cerita dalam mencari pendamping. ’’Yang penting seiman. Pendidikannya juga harus baik,’’ jelasnya. ( jpnn jpnn))

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

SENIBUDAYA ○

○ ○

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○ ○

○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

○

SENIBUDAYA FILM ○

○

○ ○

FOTO: INTERNET

○

MESIN WAKTU

TUDIO XLrator Media memproduksi film fiksi ilmiah bertajuk Time Lapse yang dibintangi Danielle Panabaker. Film ini menceritakan kisah menggali kemungkinan perjalanan waktu melalui sebuah mesin yang mampu mengambil gambar 24 jam ke depan. Ketika tiga teman menemukan mesin misterius di apartemen tetangganya, mereka menghadapi sejumlah pertanyaan, tidak sedikit di antaranya adalah tentang keberadaan tetangga mereka. Menyadari potensi dampak mesin, Finn (Matt O’Leary), Jasper (George Finn), dan Callie (Danielle Panabaker) EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○ ○

FILM SENIBUDAYA ○

○

berupaya berbuat sesuatu. Tapi, ketika seorang penjahat berbahaya mempelajari rahasia itu, mereka harus menyisihkan perbedaan dan menghadapi paradoks masa depan yang telah ditentukan.((crl) Sutradara: Bradley King Penulis naskah: Bradley King, BP Cooper Produksi: XLrator Media Laman resmi: timelapse-themovie.com Pemain: Danielle Panabaker, George Finn, Matt O’Leary Jadwal keluar film: 15 Mei 2015 FOTO: INTERNET

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

○○

OLAHRAGA ○○

○○

STEPHEN CURRY

Waktu Baik STEPHEN CURRY TAK KUASA MENAHAN AIR MATA, SAAT NAMANYA DIUMUMKAN MERAIH PENGHARGAAN 2014-2015 NBA MOST VALUABLE PLAYER (MVP) AWARD, ALIAS PEMAIN TERBAIK DI LIGA BASKET AS.

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○○

OLAHRAGA ○

○

CURRY diganjar Maurice

Peringkat MVP (5 Besar) 1. Stephen Curry (Golden State Warriors) 1.198 poin 2. James Harden (Houston Rockets) 936 3. LeBron James (Cleveland Cavaliers) 552 4. Russell Westbrook (Oklahoma City Thunder) 352 5. Anthony Davis (New Orleans Pelicans) 203

Podoloff Trophy, di Oakland, Senin (4/5) waktu setempat. Pemain berusia 27 tahun itu mendapatkan 1.198 poin dari para pemilih termasuk jurnalis dan penyiar olahraga di Amerika Serikat dan Kanada, dan fans juga ikut voting. Curry mengalahkan poin James Harden (Houston Rockets), dan LeBron James (Cleveland Cavaliers) yang harus puas di tempat kedua dan ketiga. Dengan prestasi ini, Curry menjadi pemain Warriors kedua yang meraih predikat MVP setelah Wilt Chamberlain pada 1959-60. ‘’Jelas, ada waktu yang baik dan buruk. Kali ini, mungkin kerja keras saya ada di waktu yang baik,’’ kata Curry, seperti dilansir laman NBA. Curry membantu Warriors menjadi tim unggulan pertama di wilayah barat (juara reguler barat), dengan rekor kemenangan

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

OLAHRAGA ○

○

terbanyak dalam sejarah klub yakni 67 kemenangan. Ia mencetak rata-rata 23,8 poin (keenam di NBA), 7,7 assist (keenam), 2.04 steals (keempat) dan 4,3 rebound. Dan jangan lupa dengan catatan yang satu ini, Curry membuat 286 tiga angka, memecahkan rekor NBA yang dia pegang sendiri, yaitu 272 tiga angka pada 2012-13. ‘’Penghargaan ini hanya membuat saya semakin menyadari, betapa saya diberkati dan saya bersyukur bisa berada di posisi ini,’’ ungkap Curry. (jpnn jpnn))

INTERNET

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015

○

BERSEMBANG OLAHRAGA ○

○

○○

○○ ○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

PENYIDIK Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Kompol Novel Baswedan diduga melakukan aksi penembakan terhadap kaki salah seorang pelaku pencurian sarang burung walet, di Bengkulu, pada 2004 silam. Nah, bapak-bapak polisi yang tiap hari muncul di media, yang dengan bangga terlihat nenteng penjahat yang sudah ditembak kakinya dengan alasan akan melarikan diri, hati-hati masa depan karir Anda. ***

○ ○ ○ ○ ○

○

NOVEL

○

oleh Onggo IKJ

○

EDISI 118/TAHUN III z 7 - 13 MEI 2015