PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
daftar isi
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
Pemimpin Redaksi: Purnimasari Wakil Pemimpin Redaksi: Amzar, Furqon LW Redaksi: Hasan Hanafi, Menrizal Nurdin, Eriyanto Hadi Layout: Wan Sarudin Online: Ilva Yulianto Iklan/Pemasaran: (62-761) 64633 Presiden Komisaris: Rida K Liamsi Presiden Direktur: Makmur Kasim General Manager: Zulmansyah Sekedang Wakil General Manager: Asnida Syukur General Manager Online: Raja Isyam Azwar Alamat Redaksi: Graha Pena Riau Lantai 3, Jalan HR Subrantas KM 10,5 Pekanbaru, Telp (62-761) 64633, Fax (62-761) 64640, e-mail: majalah_riaupos@yahoo.com
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○○○○○○○○○○○○○○○○○
Kawasan hutan yang terbakar dan tidak di Tahura SSH.
M AKHWAN/RIAU POS
LIPUTAN UTAMA
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN Walau tinggal secebis, pertelagahan di sisa hutan ini tak pernah habis. Seakan tak peduli sudah masuk kategoriTaman Hutan Raya, masih saja dijarah, dibakar, diambil kayunya. DAER AH >> AERAH EK SEK USI PR OSTIT SUI EKSEK SEKUSI PRO TITSUI SETENG AH HA TI SETENGAH HATI
RIAU POS
Prostitusi di kawasan Jondul terus berlanjut.
Sempat dieksekusi setelah gencar disorot, lokasi yang kerap jadi ajang prostitusi ini, menggeliat kembali. Seakan tak punya wibawa, segel yang dipasang, raib tak terlihat lagi. Mirisnya lagi, razia mendapati ada bocah dibawah umur yang ikut dipekerjakan di sini! KE SEHA KESEHA SEHATTAN >> ULIT DDAN AN RRAMBUT AMBUT KOPI, BIKIN KKULIT BERSERI KOPI ternyata tidak hanya bermanfaat untuk diminum. Kopi juga baik untuk kesehatan kulit dan rambut Anda. Ada beberapa manfaat kopi seperti dilansir laman India Times.
FOTO: RIPOS & INTERNET
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
AKTRIS BOLLYWOOD
ADUHAI, CANTIK, PINTAR AK TRIS Bollywood ternyata tak hanya berwajah cantik, bentuk AKTRIS badan menarik, tapi juga encer otaknya. Bagi mereka, kendati berkarier di dunia entertainment mampu meraup penghasilan maupun ketenaran, tidak membuat sebagian besar artis yang bergelut di layar kaca atau panggung hiburan lantas menyepelekan soal pendidikan.
BAR U TTAHU! AHU! >> ARU PED AS SE AA PEDA SESSAA AATT, PETIK MANF MANFAA AATT TERNY ATA tak sepenuhnya benar TERNYA jika selama ini banyak yang menganggap, mengonsumsi makanan pedas membawa dampak buruk bagi kesehatan. Sebaliknya, makanan yang pedasnya hanya dirasakan sesaat itu, ternyata juga memiliki beberapa manfaat. PU AN >> PUAN AN>> PU AN, PERHA TIKAN JJAR AR AK KELAHIR AN PUAN, PERHATIKAN ARAK KELAHIRAN MENG ATUR jarak kelahiran layak diperhatikan. MENGA Sebab, jika terlalu dekat, proses pemulihan organ reproduksi Puan dapat terganggu.
FILM >> AIR MATA FATIMAH PERJUANGAN IBU TUNGGAL SEBU AH film drama religi yang menyentuh SEBUAH berjudul “Air Mata Fatimah” akan segera dirilis di bulan September 2015 ini. Film ”Air Mata Fatimah” ini akan berkisah tentang perjuangan seorang ibu tunggal dalam membesarkan putrinya di tengah himpitan ekonomi yang semakin sulit.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN PUNGGUR KALAMDI SISA HUTAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○ ○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Anekdot Hutan
AD A anekdot yang kerap muncul ketika musim kabut ADA AMZAR wakil pemimpin redaksi
asap kembali mengotori udara, tak hanya di Riau dan selalu berulang tiap tahun. Bahwa bencana ini kelak akan hilang dengan sendirinya ketika saatnya nanti hutan sudah benar-benar habis karena terus terbakar dan dibakar. Anekdot ini barangkali hanya pelampiasan rasa kesal saja, palak karena dari tahun ke tahun kebakaran hutan dan lahan yang menimbulkan bencana kabut asap, selalu terjadi. Padahal, sejatinya kita harus mempertahankan tetap adanya tegakan hutan. Sebab, dengan kondisi hutan yang ‘’tersisa’’ saat ini saja, kita sudah merasakan bagian dari dampaknya. Memang, pemanasan global yang kini melanda bumi tidak semata karena deforestasi berupa pembakaran hutan. Peningkatan karbondioksida juga antara lain karena pembakaran bahan bakar fosil, berhamburannya
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○ ○ ○
residu dari ribuan pabrik di seluruh dunia, atau asap dari proses pembakaran di dalam mesin kendaraan dan pesawat terbang. Semuanya menyumbang karbondioksida ke udara.
Tak ada pilihan lain, manusia harus menghadapinya, termasuk bagian lain dari efek kenaikan suhu bumi, seperti banjir dan topan-badai. Di sebagian kawasan, bencana kekeringan juga ikut mengancam, berdampak pada krisis pangan. Semua keburukannya seakan kait-mengait. Tak hanya menghadapi, manusia juga dituntut mampu mengubahnya. INTERNET
Setidaknya, mampu mengurangi laju pemanasan global, yang salah satunya sangat mungkin jika karbondioksida yang tadi terhumban merajalela ke udara, dapat diserap oleh tumbuhan. Sebaliknya, kekurangan tanaman hutan di planet yang kita diami ini akan memperhebat peningkatan
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○
karbondioksida. Fakta yang kita punya, hutan hujan tropis yang ada di Indonesia adalah salah satu penyumbang terbesar untuk proses penyerapan karbondioksida. Khususnya kekayaan hutan yang ada di Sumatera, terkhusus Riau, dan Kalimantan. Sayangnya, sama seperti hutan hujan tropis di belahan dunia lainnya, andalan penyerap karbondioksida itu justru menghadapi ancaman kerusakan akibat penjarahan, pembakaran dan pembalakan liar. Pada edisi terdahulu kami sudah tampilkan hasil studi yang dilakukan oleh Universitas Maryland, betapa laju kemusnahan hutan di Indonesia (deforestasi) dilaporkan tertinggi di dunia. Dalam 12 tahun sejak 2000 saja, Indonesia kehilangan hamper 16 juta hektare hutan, seluas negara Yunani! Lahan hutan semakin banyak yang diubah menjadi zona industri atau lahan pertanian dan perkebunan. Bahwa, 38 persen dari total kehilangan hutan di Indonesia terjadi di hutan primer lindung dan hilangnya lahan hutan secara keseluruhan meningkat rata-rata 47.600 hektare per tahun. Fakta lainnya, kendati Indonesia hanya meliputi 1,3 persen daratan di muka bumi, namun menjadi rumah bagi 11 persen spesies tanaman dunia, 10
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN PUNGGUR KALAM ○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○
○
○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
persen spesies mamalia dan 16 persen spesies burung. Namun deforestasi yang terus menerus, perburuan liar dan perdagangan telah membawa dampak buruk bagi keragaman hayati di Indonesia. Upaya menekan deforestasi telah dilakukan pemerintah Indonesia dengan mendeklarasikan moratorium bulan Desember 2011, yang melarang keluarnya lisensi untuk mengubah hutan dan lahan gambut menjadi tanah pertanian atau untuk penggunaan lainnya. Namun langkah ini gagal untuk memperlambat raibnya areal hutan.
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
dipertahankan serta dilestarikan, dan seharusnya tidak diusik lagi. Tetapi ini yang selalu sulit ditemukan realisasinya di lapangan. Pembakaran hutan dan lahan, serta pembalakan liar, terus saja terjadi. Sikap bijak begitu sukar diharap dari penikmat kekayaan alam tropis, sementara pisau hukum kerap majal bila menghadapi mereka. Maka bisa saja apa yang jadi anekdot tadi, kelak terealisasi, bahwa jerebu tak bakal menyerbu kembali, karena hutan yang akan dibakar sudah tak ada lagi.***
Pakar lingkungan menyalahkan kegagalan pemerintah pada kurangnya koordinasi antara pemerintah pusat dan provinsi, pengawasan yang lemah dan meluasnya penyimpangan pada tingkat pemerintahan lokal. Cuainya politisi terhadap isu perubahan iklim juga dianggap memperparah masalah ini. Dalam keadaan kritis inilah, sepatutnya hutan hujan tropika yang ada mesti EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
LIPUTAN UTAMA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PERTELAGAHAN DI
SISA HUTAN UNNI MA SR OHANTI (Siak, Pekanbaru) Reporter: KKUNNI MASR SROHANTI
WALAU TINGGAL SECEBIS, PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN INI TAK PERNAH HABIS. SEAKAN TAK PEDULI SUDAH MASUK KATEGORITAMAN HUTAN RAYA, MASIH SAJA DIJARAH, DIBAKAR, DIAMBIL KAYUNYA.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
ITULAH yang terjadi di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Syarif Hasyim (SSH), yang sejak semula memang sudah tidak utuh. Letaknya memang strategis, tepat di pinggir jalan raya KM 21, Minas, Kabupaten Siak. Hanya beberapa meter dari gapura perbatasan antara Pekanbaru-Siak. Sebagai taman dan hutan yang terbujur di tepi jalan raya, membuat Tahura SSH ini dilirik banyak orang. Tidak hanya pengunjung yang ingin menikmati teduh dan sejuknya ribuan pohon aneka rupa dan nama, tapi juga Gerbang masuk Tahura SSH
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
mereka-mereka yang masih menginginkan pohon-pohon tersebut untuk kepentingan lain. Luas Tahura ini 6.172 hektare. Kawasan ini mengambil sisi paling ujung tiga kabupaten sekaligus, yakni Siak sekitar 2.000 hektare lebih , Kampar sekitar 3.000 hektare lebih dan Pekanbaru sekitar 800 hektare. Di pelataran depan Tahura memang sangat teduh. Pohon nan tinggi menjulang di sepanjang pinggir jalan. Tapi mulai dari bagian tengah hingga kawasan paling pinggir, tidak banyak yang ditumbuhi tanaman hutan, melainkan belukar dan sebagian besarnya kelapa sawit. Banyak jalur di dalam Tahura ini. Cukup
RIAUDAILYPHOTO.COM
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
besar. Bisa dilewati kendaraan roda empat. Jejak rodanya masih terlihat. Lebih mudah menggunakan sepedamotor trail untuk bisa sampai ke ujung kawasan ini. Saat menyusuri Tahura Jumat sore (21/8), seluruh kawasan menjelang Sungai Takwana yang membelah bagian tengah Tahura, hutannya terlihat masih lebat. Kendati beberapa bagian terlihat kosong seperti yang terlihat di sebagian sisi anak-anak Sungai Takwana. Benarlah apa yang diceritakan
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Apep (kordinator lapangan Tahura) kepada kami sebelum berjalan menyusuri kawasan tersebut, bahwa kawasan di seberang sungai, sudah tidak lagi berbentuk hutan. Belukar yang tak seberapa lebat, itulah yang terlihat. Jembatan kayu yang menghubungkan dua kawasan tersebut telah putus. Hanya dua kayu besar yang menjulur sehingga hanya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Konon, jembatan ini sengaja diputus karena kerap dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggungjawab untuk membawa kayu dengan truk setelah berhasil merambah hutan. Jembatan ini pun diberi nama jembatan putus. Ada dua pondok beratap terpal biru di sebelah kiri seberang sungai. Ya, itu bedeng yang dibangun pekerja di Tahura. Mereka bukan perambah, tapi orang-orang yang bekerja menanam kembali kawasan kosong dengan tanaman hutan. Di sekitar bedeng, berjejer puluhan pohon Ketapang yang baru ditanam. Ratusan anjar yang menjadi penanda batas antara satu batang dengan batang lain, ditancapkan dengan jarak tiga meter antara satu dengan lainnya. Di samping anjar inilah pohon-pohon itu ditanam. Persis di depan bedeng, ada jembatan kayu. Baru. Tidak terlalu kecil. Tapi yang jelas tidak bisa dilewati mobil. Antara jembatan dan bedeng tersebut ada tiang dengan bendera merah-putih yang masih terpasang. Di
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
sampingnya, ada sebuah plang proyek pekerjaan bertuliskan nama pekerjaan : Rehabilitasi Kawasan Kosong Tahura oleh CV Agritama Makmur dengan jenis pohon yang ditanam Ketapang, Pulai, Trembesi, Mahoni, Matoa, Durian, Cempedak, Sukun, Aren dan Tampui. Di papan proyek itu juga dituliskan bahwa sumber dana pekerjaan tersebut berasal dari DAK. Bid Kehutanan Dana Pendamping UPT KPHP Model Minas Tahura Dinas Kehutanan Provinsi Riau. Jam sudah menunjukkan pukul 16. 30 WIB, tapi bedeng masih sepi. Penghuni bedeng belum kembali. Gelas, piring dan kopi susu yang bersisa di dalam ceret masih terletak rapi di meja kayu yang dibuat di depan bedeng bagian belakang. Beberapa sepeda motor milik pekerja juga terlihat tersusun rapi di dekat bedeng. ‘’Itu mereka sudah kembali,’’ seru Harahap, salah seorang staf Pusat Latihan Gajah yang menemani kami sore itu. Tangannya menunjuk ke arah kiri. Enam pria dengan parang panjang di tangan masing-masing, menuju ke arah bedeng. ‘’Sudah dua minggu kami di sini. Ada 5.000 pohon lebih yang kita tanam di wilayah seluas 45 hektare. Ya, kita susur kawasan yang akan ditanam, buat jalur, pasang anjar dan menanam,’’ jelas Nanang Sugiyanto, pengawas lapangan pelaksanaan proyek tersebut setelah
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
duduk santai sambil meneguk secangkir teh hangat. Diakui Nanang, kawasan yang akan ditanam bukan hutan lebat, melainkan belukar. Ia juga melihat pohon-pohon sawit yang masuk ke dalam wilayah Tahura tersebut. ‘’Banyak lahan yang terbakar. Tak jauh dari sini baru saja terbakar. Sekitar dua minggu lebih. Pokoknya kami datang ke sini, masih bau hangus,’’ jelas Nanang lagi. Penasaran, kami berjalan dan melihat kawasan yang terbakar. Sekitar 200 meter dari bedeng atau persis di jembatan anak Sungai Takwana, yang menghubungkan antara ke dua sisi wilayah, terlihat suasana berbeda. Jika di seberang jembatan tempat kami berdiri pohon-pohon hijau nan rimbun, di seberangnya, semua berwarna cokelat. Hangus terbakar. Cukup luas. Tidak tahu pasti apakah kawasan tersebut terbakar atau sengaja dibakar oleh oknum tertentu. ‘’Cukup menegangkan juga karena dekat dengan kebun sawit. Mana tahu pas menanam pohon ada warga yang datang. Tapi, Alhamdulillah masih aman,’’ ujar Nanang. Wajar jika Nanang khawatir akan diserang sekelompok orang yang tak dikenal dan mengakui lahan tersebut milik mereka. Harahap pernah mengalaminya pada 2011, tepatnya Tahura yang masuk kawasan Kelurahan Minas Jaya, Kabupaten Siak.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
Diceritakannya, waktu itu ia mengantar kayukayu untuk dibuat bedeng dengan ditemani seekor gajah di kawasan yang tidak jauh dari tempat tersebut. Tiba-tiba ia didatangi sekelompok orang yang mengakui lahan tersebut milik mereka. Terjadilah cekcok meski akhirnya bisa diselesaikan. Bedeng pun berdiri dan ribuan pohon berhasil ditanam. Tapi setahun kemudian, lahan yang sudah ditanami pohon tersebut hangus terbakar. Begitu juga dengan bedeng yang masih berdiri di sana. ‘’Kejadiannya 2011. Saya mengantar kayu untuk buat bedeng. Tapi saya dihadang sekelompok orang yang mengatasnamakan kelompok tani. Untung penanaman bisa berjalan. Tapi setahun kemudian, kawasan yang ditanam terbakar lengkap dengan
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Kawasan Taman Tahura. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
bedengnya,’’ kenang Harahap.
RAMAI WISATAWAN, TAHURA AMAN Keluar dari lokasi bedeng yang terletak di bagian Barat, kami menuju kawasaan Tahura bagian Utara atau arah Pusat Latihan Gajah (PLG) yang juga masih masuk dalam kawasan tersebut. Seperti di seberang jembatan putus, di bagian Utara kawasan ini pun kami menemukan lahan terbakar. Persis di seberang jalan pos jaga yang masih dalam proses pembangunan. Kendati tidak terlalu luas, tapi banyak pohon yang hangus olehnya. Antara lahan yang terbakar dan pos jaga
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
baru, ada parit pembatas. Di seberang parit ini tidak ada lagi hutan kayu, melainkan sawit yang ditanam warga. Tidak tahu persis milik siapa kebun ini. Pemiliknya tidak menetap di sana. Hanya ada gubuk kecil tempat istirahat saat pemiliknya panen atau melihat kondisi kebunnya. Menembus bagian tengah Tahura sungguh mengasyikkan. Jalan berliku dan terjal menjadi tantangan yang mendebarkan. Jarak sembilan kilometer dari pintu masuk gerbang Tahura hingga ke lokasi PLG, tidaklah begitu terasa. Di situlah sisa kawasan Tahura yang masih bisa dinikmati kesejukannya. Utuh berupa hutan dan beraneka tanaman. Begitu juga dengan faunanya. Bahkan sebagian kawasan ini masih menjadi lintasan gajah liar. Pusat latihan gajah yang terletak di bagian pinggir kawasan Tahura atau masuk kawasan Kabupaten Siak, Kawasan yang rusak di Tahura. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
menjadikan Tahura semakin seksi. Ada 17 ekor gajah di sini. Semua berasal dari gajah liar yang dilatih sedemikian rupa sehingga menjadi jinak. Gajah-gajah ini juga menjadi prajurit perang paling handal dalam melawan gajah-gajah liar yang kerap kali muncul di sekitar kawasan Tahura. Sore menjelang magrib itu, gajah-gajah tersebut diikat di halaman pusat latihan gajah. Di sekitar tempat ini memang dipenuhi tanaman sawit. Sedangkan gajah tersebut selalu dimandikan dan dilepas di dalam Tahura serta mandi di batang Sungai Takwana di tengah Tahura. Awalnya, sekitar
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
tahun 1980, kawasan tersebut masih bernama kawasan wisata Siak atau belum masuk ke dalam kawasan Tahura yang masih memiliki luas 1.000 hektare. Tahun 2006, kawasan Tahura diperluas
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
menjadi 6.172 hektare dan masuklah kawasan wisata Siak tersebut ke dalam kawasan Tahura. ‘’Kita berharap Tahura benar-benar bisa menjadi pusat wisata alam. Dengan ramainya orang yang datang, maka mereka yang masih masuk dari berbagai arah untuk melakukan penjarahan, akan hilang dengan sendirinya. Apalagi di sini juga ada pusat latihan gajah yang bisa dijadikan salah satu
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
objek wisata Tahura. Pengunjung bisa masuk. Selamatkan Tahura melalui wisatawan,’’ ujar Harahap.
TINGGAL 2.000 HEKTARE Dari 6.172 hektare kawasan Tahura, hanya sekitar 1.800 hingga 2.000 hektare saja yang berupa hutan. Utuh atau tidak bercampur dengan kebun sawit. Semua kawasan ini terletak di sebelah Timur Sungai Takwana atau mengarah ke pintu masuk Tahura di jalan Raya Minas-Pekanbaru. Ribuan jenis tanaman hutan bisa ditemukan di sini. Pemerintah Provinsi Riau melalui Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Tahura, telah membagi beberapa zona di kawasan ini. Ada kawasan bermain, bumi perkemahan, pembibitan, perkantoran, olahraga, treking dan banyak lainnya. Semua bagian-bagian ini bisa dilihat dengan jelas di kantor perwakilan UPT Tahura, yang terletak tidak jauh dari pintu gerbang masuk. Untuk menjaga kawasan Tahura yang hanya tinggal sekitar 2000 hektare itu, Apep dibantu oleh beberapa orang stafnya. Mereka melakukan pembersihan kawasan, menjaga keamanan hingga turut melakukan patroli yang dilakukan sebulan tiga kali. Patroli kerap kali dilakukan bersama instansi terkait seperti petugas khusus dari Dinas Kehutanan dan Polisi Kehutanan (Polhut).
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
‘’Kita tetap melakukan patroli. Selalu kita lakukan sebulan tiga kali bersama polhut dan pihak terkait lainnya. Ya, namanya hutan rimbun di tengah kota, siapa saja bisa masuk. Makanya kita juga sedang membuat pos di bagian terluar kawasan. Yang 2.000 hektare ini harus kita jaga supaya tidak berkurang lagi,’’ jelas Apep. Apep sudah bertugas di Tahura sehak 2008. Sejak itu pula kondisi kawasan Tahura memang sudah tidak sempurna sebagai kawasan hutan yang utuh. Sebagian besarnya kebun sawit. Tapi hutan yang tersisa merupakan pohon langka seperti kayu Meranti, Balam, Benuang, Nyatoh, Mersawa, Kulim, Kempas, Kelat, Bintangur, Rengas, Cengal, Pisang-pisang dan Arang-arang. Begitu juga dengan hewan langka juga masih ditemukan di kawasan ini, termasuk berbagai jenis kupu-kupu. ‘’Hutan yang masih tersisa ini terletak di kawasan Kabupaten Siak dan sedikit di Pekanbaru. Kalau yang di bagian Kabupaten Kampar sudah habis. Sudah jadi sawit semua. Sejak saya di sini memang sudah seperti itu,’’ katanya lagi.
LURAH TURUN TANGAN Terkait banyaknya lahan Tahura yang sudah dikelola masyarakat, lurah sebagi pemangku wilayah juga turut melakukan sosialisasi bersama UPT Tahura dan pemuda setempat. Seperti yang dilakukan Lurah Minas
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
Jaya Hj Elfira. Dalam beberapa kali kesempatan, ia turun langsung melakukan sosialisasi tentang pentingnya hutan khususnya Tahura bagi kelangsungan ekosistem sekitarnya. ’Yang melakukan sosialisasi selalunya pihak UPT Tahura. Tapi, kita selalu ikut dan berkoordinasi. Bukan hanya lurah, pemudasetempat juga ikut bersama-sama melakukan sosialisasi, khususnya tentang pentingnya hutan Tahura sebagai hutan lindung dan tempat wisata,’’ ungkap Elfira. Elfira menyebutkan, sosialisasi yang dilakukan antara lain, mengajak masyarakat yang tinggal di sekitar kawasan Tahura untuk
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Seorang warga sedang memperhatikan plank larangan membakar lahan di kawasan Tahura,tepat berbatasan dengan kawasan yang telah menjadi perkebunan sawit.
menjaga lingkungan, menjaga hutan beserta isinya dan tidak melakukan pengrusakan. Selain itu, juga mengajak masyarakat untuk aktif dalam mengembangkan Tahura sebagai tempat wisata. Secara pribadi, Elfira juga berharap agar Tahura lebih bergairah sebagai salah satu tempat wisata. ‘’Kalau Tahura ramai pengunjung masyarakat sekitar juga ikut merasakan dampak positifnya. Entah parkirnya, souvenirnya dan sebagainya,’’ sebut Elfira lagi. Diakui Elfira, memang, Minas Jaya
RUMAH TUAN KHADI EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
merupakan kawasan perbatasan dengan Tahura. Artinya, sebagian wilayah Tahura masuk ke kawasan administrasi Kelurahan Minas Jaya. Diakuinya juga bahwa tidak semua kawasan Tahura tersebut berupa hutan, sebagian kecilnya juga ada kebun sawit. Tapi menurutnya, itu sudah terjadi sejak lama. Sementara dirinya baru dua tahun menjabat sebagai lurah di sana.
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
‘’Kawasan Tahura yang sudah menjadi kebun sawit, kita mau bilang apa. Itu juga sudah lama. Saya belum lama di sini. Tapi kawasan yang masih utuh hutannya, inilah yang harus dijaga oleh masyarakat. Ini juga yang harus sering kita sosialisasikan terus. Sekarang tidak ada lagi perambahan. Yang ada amz ar itu, dulu,’’ jelas Elfira.(.(.(amz amzar ar))
Aneka jenis pepohonan dengan label nama di kawasan Taman Tahura menjadi daya tarik wisatawan. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Dirambah, Separuh Wajahnya Berubah AWALNYA HANYA KAWASAN WISATA, TAHUN 1988 DIUSULKAN MENJADI TAHURA. DI AWAL REFORMASI, GENCAR DIRAMBAH DAN DIJARAH, HINGGA SEPARUH WAJAHNYA BERUBAH. HUTANNYA MENYEMPIT BERGANTI SAWIT.
KONDISI seperti itulah yang didapati ketika Tahura SSH yang dikelola Kementerian Lingkunga Hidup ini diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Riau tahun 2008. Tepat akhir Deseember, dibentuklah Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Tahura melalui Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 tahun 2008. Kepala Dinas Kehutanan Riau, Ir Fadrizal Labay MP, mengatakan, waktu itu, kondisi Tahura memang sudah parah: Lebih dari separuhnya tidak lagi berupa hutan tapi perkebunan sawit. Bahkan sawit-sawit tersebut sudah ada sejak tahun 1990-an. ‘’Yang kita lakukan sekarang adalah mempertahankan yang ada. Ya, yang hanya
Yang kita lakukan sekarang adalah mempertahankan yang ada. Ya, yang hanya sekitar 2.000 hektare itu saja. Selebihnya sudah jadi perkebunan. Tidak hanya sawit tapi juga ada akasia dan sebagainya. -- Ir FADRIZAL LABAY MP Kepala Dinas Kehutanan Riau,
sekitar 2.000 hektare itu saja. Selebihnya sudah jadi perkebunan. Tidak hanya sawit tapi juga ada akasia dan sebagainya. Mempertahankan yang ada saja susah, apalagi mengambil yang sudah dikuasai orang lain,’’ jelas
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
Labay. Diakui Labay, ada upaya hukum yang telah dilakukan bagi mereka yang melakukan perambahan hutan tersebut. Bahkan lima di antaranya telah dipenjarakan dengan vonis 18 bulan. Tapi tak jarang pula Pemprov harus kalah bahkan hingga naik banding dan sampai proses kasasi. ‘’Patroli selalu kita lakukan. Kadang kita kawal sebelah sini, dari sebelah sana perambah itu masuk. Kita juga baru bisa membangun satu pos jaga. Semua juga tergantung anggaran,’’ tambahnya. Sejak menjadi Tahura, pihaknya sudah melakukan penanaman ulang dua kali.
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Tiga pekerja sedang menanam pohon Ketapang di kawasan kosong Taman Hutan Raya Tahura Sultan Syarif Hasyim. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
Pertama pada 2011 dengan luas lahan 57 hektare dan kedua tahun 2015 dengan luas lahan 45 hektare. Sebelum dikelola UPT Tahura, juga pernah dilakukan pengayaan tanaman. Sayang, upaya tersebut tidak seperti yang diharapkan. ‘’Dulu pernah sawit yang ditanam sekelompok warga kita cabut, kita ganti tanaman hutan. Besoknya saat kita ke sana, berganti lagi dengan sawit. Kita ganti lagi dengan tanaman, hutan, mereka ganti lagi
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
dengan sawit. Waktu itu langsung oleh kementerian, sekitar tahun 2006. Tapi kita tidak putus asa, cara bertahan yang baik itu ya dengan menyerang. Kita tetap lakukan penanaman di kawasan yang masih kosong, meski ada yang terbakar dan sebagainya,’’ beber Labay lagi. Objek ini pernah menjadi Tahura terbaik tingkat nasional karena keaslian, keragaman hayati dan posisinya yang strategis dari 27 Tahura se-Indonesia. Menurut Labay, upaya menjadikannya lebih baik harus terus dilakukan. Salah satunya dengan upaya menjadikan kawasan tersebut sesuai zona yang telah ditetapkan yakni zona perlindungan (980 hektare), zona pemanfaatan (913 hektare) dan zona rehabilitasi 94.279 hektare). Dalam zona pemanfaatan itulah ditetapkan sebagai tempat wisata, penelitian dan sebagainya sesuai rencana induk yang ada. Akan lebih hidup dan berkembang lagi jika Tahura dikelola pihak swasta. ‘’Banyak iven dilaksanakan di Tahura. Sekarang ini, siapa saja silakan buat iven di sana supaya ramai. Tidak dipungut biaya asal kita diberitahu. Kita sudah ada Perda retribusi pengelolaan Tahura tapi belum bisa dilaksanakan karena harus ada turunannya. Ini yang belum selesai sampai saat ini. Makanya di sana ada zona konservasi, rehabilitas, bahkan waterboom juga ada. Memang akan lebih sempurna kalau dikelola swasta,’’ sambung
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Labay. Saat ini, Tahura tidak berdiri sendiri sebagai kawasan hutan. Tapi, 6.172 hektare Tahura telah masuk dalam Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Model Minas Tahura. Itu untuk Tahura saat ini. Hal tersebut sesuai dengan keputusan Menteri Kehutnana Nomor : SK.756/Menhut/VII/2012 tanggal 26 Desember 2012 tentang penetapan KPHP Model Minas Tahura dengan luas 146.743 hakter. Seluruh kawasan ini tersebar di tiga wilayah, yakni, kabupaten Siak 96.397 hektare, Kampar 35.816 hektare dan Pekanbaru 14.521 hektare. Tahura sendiri menjadi blok intim KPHP tersebut. Dalam kawasan KPHP ini terdapat berbagai potensi kekayan alam berupa flora dan fauna. Dipastikan hewan langka seperti gajah, harimau loreng, tapir, macan, beruang, kancil, kijang, 42 jenis burung seperti Elang Bido dan jenis endemik Sumatera yang lain seperti Srigunting Sumatera masih ada di kawasan ini. Empat jenis reptilia antara lain, biawak, tokek, ular pucuk daun dan ular sendok serta 16 jenis mamalia juga masih bertahan di sini. ‘’Bagaimanapun, Tahura tetap menjadi blok initi dari KPHP Model Minas Utara. Jadi mau tidak mau, Tahura memang harus selamat dan amz ar dipertahankan,’’ tegas Labay.(.(.(amz amzar ar))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
Tahura sebagai Destinasi Wisata DUKUNGAN MENGALIR DARI BKSDA SERTA DINAS PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF (PAREKRAF) RIAU SUPAYA TAHURA INI MENJADI DESTINASI WISATA, YA ALAMNYA, JUGA SEKOLAH GAJAHNYA, AGAR LEBIH TERKELOLA.
SALAH satu dukungan yang diberikan Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau untuk pengembangan dan pelestarian Tahura yakni dengan mengajukan kerja sama dalam pengelolaan wisata konservasi gajah di Pusat Latihan Gajah (PLG) kepada UPT Tahura. Apalagi, PLG tersebut memang berada di bagian utara kawasan Tahura. Hal ini disampaikan Kepala Bidang Wilayah
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Kita melihat Tahura memiliki potensi wisata yang besar. PLG bisa menjadi salah satu obyek wisata di Tahura. -- SUPARTONO Kepala Bidang Wilayah II KSDA Riau
II KSDA Riau, Supartono. Menurutnya, potensi wisata Tahura sangatlah besar, terlebih jika disandingkan dengan konservasi gajah. ‘’Kita melihat Tahura memiliki potensi wisata yang besar. PLG bisa menjadi salah satu obyek wisata di Tahura. Makanya, kita sedang mempersiapkan dukungan untuk kemajuan wisata di sana dengan bekerjasama dalam pengelolaan. Seperti mempersiapkan kebutuhan PLG sebagai pusat wisata berupa dokumentasi dan tulisan-tulisan tentang PLG,’’ sebut Supartono. Diakui Supartono, Tahura merupakan lintasan gajah liar dan merupakan satusatunya kantong gajah yang tersisa di Minas.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
Wisata yang diandalkan bukan hanya konservasi saja, tapi juga bisa berupa penelitian. Tahura juga merupakan satusatunya kawasan hutan tropis Riau yang terletak di wilayah sangat strategis. Dekat dengan ibu kota Riau dan tidak terlalu jauh dari berbagai daerah lainnya. Wisatawan memang sudah mulai berdatangan ke PLG tersebut, lanjut Supartono. Tapi tidak seberapa atau hanya beberapa saja. Padahal, terlalu banyak orang yang menginginkan datang, melihat dan bermain langsung dengan gajah. Hanya saja, tidak banyak yang tahu tentang keberadaan
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PLG sebagai tempat wisata. ‘’Ada juga yang datang berwisata ke PLG, tapi ya hanya beberapa saja. Lagi pula, PLG bukan resmi sebagai tempat wisata. Pengelolaannya masih agak susah kita lakukan. Makanya, kita kerjasamakan dengan Tahura supaya benar-benar bisa maksimal,’’ terang Supartono lagi. BKSDA, khususnya PLG, sering berkoordinasi dengan Tahura tentang Pengawasan Satwa Liar (PSL), khususnya gajah. Karena sebagai tempat bermainnya Tahura memiliki kawasan yang cocok untuk wisata perkemahan. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
gajah liar, dalam penanganannya, otomatis BKSDA dengan Tahura selalu menjalin komunikasi. ‘’Otomatis kita selalu berkoordinasi karena Tahura tempat mainnya satwa liar,’’ sebutnya lagi. Ada 17 ekor gajah liar yang telah dijinakkan saat ini di PLG tersebut. Gajah inilah yang nantinya akan menjadi salah satu objek perhatian wisatawan yang datang ke sana. Wisatawan tidak hanya bisa bermain, berfotofoto, tapi juga memandikan, bahkan naik gajah-gajah tersebut. Secara khusus, gajah-gajah ini memiliki tugas mengusir gajah liar yang merusak atau menimbulkan konflik dengan manusia di kantong gajah Minas dan sekitarnya, termasuk kawasan Tapung. ‘’Kita berharap PLG juga bisa memberikan sumbangsih nyata bagai kelangsungan ekosistem dan juga pusat pembelajaran setelah dijadikan tempat wisata secara resmi nantinya. Kita juga mengajukan izin keberadaan PLG di sana. Memang sudah lama PLG di Tahura, tapi secara administrasi belum ada izin resminya,’’ tegas Supartono.
DUKUNGAN PAREKRAF Keberadaan Tahura Sebagai tempat wisata juga mendapat dukungan dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Riau. Bahkan Disparekraf mendukung kabupaten terkait untuk mengelola langsung pusat wisata di
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
sana. Kepala Dinas Parekraf Riau, Fahmizal, mengaku bangga dengan keberadaan Tahura di Minas yang juga masuk dalam kawasan Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar. Khusus untuk Siak, ia mendukung agar pemerintah Siak melalui Dinas Pariwisata, untuk mengelola langsung kawasan tersebut. ‘’Memang benar Tahura itu dikelola UPT Tahura, tapi khusus untuk konservasi gajah, itu bisa dikelola Dinas Priwisata Siak. Kita mendukung Dispar untuk mengelola ini. Tentu ada koordinasi antara Tahura dan Kabupaten Siak,’’ jelas Fahmi. Jika dikelola Kabupaten Siak, dinas terkait bisa mengatur bagaimana kemungkinan pengembangan yang bisa dilakukan di sana. Karena itu kawasan konservasi, juga harus berkerjasama dengan BKSDA. Pemerintah Kabupaten Siak bisa lebih mempelajari apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan di kawasan konservasi tersebut. Dijelaskan Fahmi lagi, Tahura merupakan potensi wisata yang sudah ada. Wisata yang dikembangkan, juga wisata khusus yakni wisata konservasi. Keberadaan belasan gajah juga akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan, terlebih lokasinya dekat dengan pusat kota dan berada di pinggir jalan raya. ‘’Namanya wisata konservasi. Itu langka. Sayang kalau tidak dikembangkan. Kita
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
berharap Dispar Siak bisa mengembangkan ini. Yang namanya wisata konservasi tentu ada aturan-aturannya. Ini perlu dipelajari. Koordinasi dengan BKSDA dan Tahura secara intensif. Sayang sekali kalau keberadaan wisata konservasi ini tidak berkembang baik. Keberadaan gajah itu daya tarik tersendiri,’’ beber Fahmi. Khusus untuk kawasan hutan, Fahmi juga berharap akan menjadi wisata lingkungan hidup bagi anak-anak sekolah. Banyak tanaman hutan langka yang bisa ditemukan di sana. Bahkan UPT Tahura telah melengkapi dengan nama-nama di batang pohon tersebut. Hal tersebut semakin memudahkan wisatawan muda, khususnya anak-anak sekolah.
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Sungai besar bernama Takwana inilah yang membelah Tahura berada di tiga kawasan yakni Kabupaten Siak, Pekanbaru dan Kampar. Pasir putih dan ikan sisik menjadi daya tarik tersendiri di sungai ini. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
Ditambah lagi Tahura juga memiliki camp ground (tempat kemping) yang cukup luas serta bumi perkembahan yang juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung lainnya. ‘’Tinggal mengembangkan lagi agar Tahura bisa menjadi pusat wisata alam dan konservasi yang membanggakan. Tempat itu sudah ada, tinggal dimaksimalkan. Tentu perlu kerja sama yang baik antara semua pihak terkait,’’ harap amz ar Fahmi.(.(.(amz amzar ar))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Anak sungai di alam Tahura KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Bedeng pekerja penanam pohon di lahan kosong dan rusak di Tahura SSH. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
Dahulunya Pelik, Kini Jauh Lebih Baik DULUNYA,, PERMASALAHAN DI SINI TERASA PELIK,, RAWAN PENJARAHAN DAN SEBAGIAN BESAR WILAYAHNYA BERUBAH MENJADI PERKEBUNAN. KINI, TAHURA KONDISINYA JAUH LEBIH BAIK.
SECARA kasat mata, Tahura mengalami banyak perbaikan. Bagian depan yang sebelumnya tandus, kini telah ditumbuhi tanaman hutan nan hijau. WWF Riau sebagai salah satu organisasi peduli lingkungan dan satwa liar, menilai, upaya mempertahankan dan melestarikan sudah cukup bagus. ‘’2005, saya melihat sendiri kawasan Tahura, khususnya di bagian depan itu sangat
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PERTELAGAHAN DI SISA HUTAN
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Pekerja penanam pohon di kawasan Taman Hutan Raya Sultan Syarif Hasyim. KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
tandus. Secara kasat mata tahura ada perbaikan, ada penanaman kembali, sudah cukup bagus. sekarang sudah cukup hijau. Tapi bisa saja perambahan masih terjadi karena akses masuk ke sana sangat mudah,’’ jelas Humas WWF Riau, Syamsidar. Upaya yang harus dilakukan pemerintah selain menghijaukan dan menambah penghijauan kawasan tersebut, juga meningkatkan keamanan. Dengan aman, orang tidak akan melakukan penjarahan. ‘’Pengamanan memang harus diintensifkan oleh pemerintah. Ini sangat penting. Kalau tidak aman, bagaimana bisa dilestarikan,’’ sebutnya. Syamsidar juga berharap agar Tahura maksimal dalam pemanfaatannya. Bisa menjadi pusat pelatihan dan pembelajaran tentang lingkungan bagi generasi muda. ‘’Benar, Tahura ini hutan terdekat dengan
Pekanbaru dan bisa menjadi kawasan pendidikan lingkungan, mengenal tumbuhan dan sebagainya. Di Pekanbaru sangat kurang objek wisata. Kalau terjaga bagus, ada alternatif untuk pembelajaran generasi muda tentang lingkungan,’’ harap Syamsidar. Diakuinya, Tahura memang bagian kawasan jelajah kelompok gajah Tapung. Jika Tahura terjaga baik, perlintasannya juga minim dari pertemuan dengan aktifitas manusia sehingga mengecilkan terjadinya konflik. ‘’Tapung sendiri sudah dibuka menjadi perkebunan sawit, hutan sekunder, perkebunan masyarakat lainnya juga. Nah, sering terjadi konflik di kawasan ini. Saat-saat tertentu gajah berlindung dari panas. Tahura ini salah satu tempatnya. Kita sangat berharap Tahura ini jangan sampai habis. Bertambah-dan bertambah terus kawasan hutannya,’’ harap amz ar Syamsidar.(.(.(amz amzar ar))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○ ○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
DAERAH ○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
Eksekusi Prostitusi
SETENGAH HATI SEMPAT DIEKSEKUSI SETELAH GENCAR DISOROT, LOKASI YANG KERAP JADI AJANG PROSTITUSI INI, MENGGELIAT KEMBALI. SEAKAN TAK PUNYA WIBAWA, SEGEL YANG DIPASANG, RAIB TAK TERLIHAT LAGI. MIRISNYA LAGI, RAZIA MENDAPATI ADA BOCAH DIBAWAH UMURYANG IKUT DIPEKERJAKAN DI SINI!
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Satpol PP Kota Pekanbaru dibantu kepolisian dari Polresta Pekanbaru dan TNI melakukan penyegelan panti pijat yang berada diperumahan Jondul Kecamatan Tenayan Raya, Rabu (10/6/2015) lalu. DEFIZAL FOR MAJALAH.RIAUPOS.CO
Y
A, benda penanda eksekusi pada salah satu rumah yang diduga sebagai panti pijat di daerah Jondul, Pekanbaru itu, seakan tidak berarti apa-apa. Padahal yang memasangnya adalah Satpol PP Pekanbaru bersama Dinas Sosial dan Pertamanan. Spanduk penyegelan yang ada di dinding rumah tak tampak lagi. Garis hitam kuning pun tak lagi memagari rumah tersebut. Seorang warga sekitar, Yuli mengaku aktivitas panti pijat itu menggeliat lagi. Warga Kelurahan Rejosari itu mengaku EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
masih melihat para pria keluar-masuk rumah yang diduga panti pijat tersebut, terutama di malam hari. ‘’Kalau siang ya tampaknya biasa saja. Tapi kalau malam, di atas pukul 23.00 WIB wanita berpakaian seksi tampak, meski jumlahnya tak sebanyak dulu,’’ ujarnya, Selasa (11/8/ 2015), tak lama setelah ‘’libur’’ puasa dan hari raya. Warga ini menilai, aksi demo dan penertiban yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, terkesan dilakukan setengah hati. Buktinya, eksekusi itu tak membuat nyali pekerja panti pijat menciut. Artinya, perlu ada gebrakan dan tindakan tegas agar perbuatan maksiat tersebut bisa benar-benar berhenti. Mengingat, lokasi panti berdampingan dengan pemukiman warga yang memiliki anak kecil. Mereka tak ingin hal tersebut berpengaruh buruk terhadap anggota keluarga, khususnya anak-anak. Praktik prostitusi di kawasan ini memang sudah bukan rahasia lagi. Media Agustus lalu, dua anak muda berboncengan sepeda motor kepergok mampir di salah satu rumah di kawasan esek-esek lelaki hidung belang dan pemburu seks bebas itu. Konon, hanya dengan Rp150 ribu, kepuasan sesaat bisa didapat. “Murah memang. Tapi parah, anak SMA pun ikut-ikutan EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
‘belanja’ di sini,” kata seorang pengunjung saat diajak berbincang di rumah tersebut. Ketika itu jam baru menunjukkan pukul 22.30 WIB. Rumah itu memang ramai dikunjungi para lelaki. Sebelum dua pemuda yang perawakan masih pelajar, beberapa pria lain ada yang masuk dan keluar. “Mampir, Bang...’’. Sesekali ajakan itu keluar dari mulut wanita yang duduk manis di depan pintu rumahnya. Dia memanggil setiap lelaki yang melintas di sana. Ada yang tergoda untuk mampir dan melalui sedikit pembicaraan, langsung masuk ke kamar. Tapi ada juga yang tergoda mampir, hanya bertanya-tanya, lalu pergi. Padahal, di dinding rumah itu masih ada segel dari Satpol PP Pekanbaru. “Sejak bulan Ramadan kemarin sudah disegel Satpol,” kata wanita mudak penghuni rumah itu dan menyebutkan namanya Yanti. Saat ditanya mengapa rumah yang sudah disegel Satpol PP Pekanbaru tapi tetap beroperasi, Yanti menjawab, “Kalau ada razia baru kami tutup. Dan biar nggak kelihatan, lampu dalam rumah kami matikan”. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Rumah-rumah yang sudah disegel dan kembali beroperasi sebagai tempat esek-esek, jumlah mencapai puluhan. Jaraknya pun berdekatan. Hanya saja, akses jalan ke lokasi ini berlubang dan bergelombang. Informasi terkait bangkitnya kembali prostitusi di Jondul itu juga sudah sampai ke telinga Camat Tenayan Raya Abdurrahman, yang mengungkapkan, selama ini sudah berupaya untuk menutup secara permanen panti pijat tersebut. ‘’Mulai dari aksi demo damai, komunikasi langsung dengan pengelola panti, hingga penertiban sudah dilakukan. Namun nampaknya belum memberikan efek jera kepada mereka. Kami tak akan menyerah dan terus mengupayakan penutupan panti tersebut,’’ ungkapnya. Tindakan tegas akan kembali diambil oleh pihak kecamatan dan tim penutupan panti pijat. Abdurrahman mengaku akan berkoordinasi bersama Satpol PP Kota Pekanbaru. Dalam koordinasi tersebut nantinya akan ditentukan langkah apa selanjutnya yang diputuskan untuk menutup panti secara permanen. Gayung bersambut. Pada Rabu (12/8/2015), razia gabungan pun menyentuh kawasan ini. Operasi gabungan melibatkan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Riau dan Satpol PP Pekanbaru tak hanya menyasar komplek perumahan Kuantan Raya atau Jondul Jaya Sakti, juga salah satu tempat hiburan di Jalan Kuantanraya Pekanbaru. Hasilnya, 22 wanita dan enam pria muda pun digiring untuk diperiksa. Rinciannya, 24 orang (18 wanita dan 6 pria) diciduk EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
dari kompleks Jondul dan empat wanita muda ditangkap dari salah satu tempat hiburan di Jalan Kuantan Raya Pekanbaru. Wakil Kepala BNN Riau AKBP Syahbul kepada Riau Pos.co menjelaskan mereka yang ditangkap ini positif urine nya mengandung narkoba. “Saat kami geledah tempat kosnya di Jondul lama ada 11 titik yang digeledah satu wanita positif narkoba dan di Jondul baru 8 wanita positif narkoba. Selebihnya mereka pasangan ilegal. Di KTV Hotel Hollywood ada empat wanita positif urine mengandung narkoba. Kami cek urine langsung di TKP,” ujar Syahbul. Ke 28 orang yang ditangkap ini diamankan dan didata di markas BNN Riau Jalan Pepaya Pekanbaru. Cerita menggelikan pun mewarnai razia yang dilakukan itu. Sebab, di saat puluhan petugas sibuk memeriksa satu per satu kamar salah satu kos-kosan di kawasan Perumahan Jondul, Kecamatan Limupuluh itu, terdengar keributan dari arah belakang salah satu kamar kos. Petugas pun berlari menuju sumber suara. Ternyata, seorang wanita berbaju pink sudah berdiri di atas atap rumah. Begitu diteriaki agar turun, wanita muda itu malah berlari di antara atap. Curiga dengan tingkahnya, beberapa petugas kemudian memanjat ke atap. Kejar-kejaran pun terjadi. Naas, upaya pelarian wanita tersebut gagal. Di ujung atap ternyata berbatasan dengan tembok tinggi milik rumah warga lainnya. Memang, wanita ini berusaha lari dari petugas yang menggelar razia narkoba, petang itu. Ia lari melalui pintu EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
belakang dan naik ke atap rumah. Setelah berhasil diamankan, wanita yang di beberapa bagian tangannya terluka itu langsung diarahkan untuk melakukan tes urine. Hasilnya, ia positif menggunakan narkoba. Saat melakukan penyisiran di 14 rumah kos di Perumahan Jondul, petugas mengalami sedikit kesulitan. Sebab nyaris semua rumah di sana dipagari sekelilingnya. Untuk masuk ke kamar kos, petugas harus memanggil pengelola agar membukakan pintu. Aroma prostitusi juga tercium kencang. Sebab, dari beberapa kamar kos, juga ada dijumpai pasangan muda-mudi tanpa ikatan pernikahan. Dan juga beberapa penghuni kos perempuan berpakaian minim. Ketua RT08/RW04 Kelurahan Tanjung Rhu, Kecamatan Limapuluh Wardi yang ikut langsung dalam razia saat itu mengatakan, memang di wilayahnya ini banyak rumah yang dijadikan kos-kosan. Malahan, dari para penghuni kos tersebut, tidak ada yang pernah melapor kepadanya. “Sudah berkali-kali saya ingatkan dan tegur, tapi mereka tidak pernah menggubris. Kalau razia seperti ini juga sudah rutin, dan pasti selalu ada yang dibawa petugas. Warga di sekitar juga sangat resah dengan keberadaan mereka ini. Untuk itu kami mendukung kegiatan razia seperti ini,” katanya. Setelah merazia di kawasan Perumahan Jondul, petugas kemudian bergerak menuju salah satu tempat hiburan di Jalan Kuantan Raya. Di sana, dari salah satu ruangan, petugas mendapati beberapa wanita diduga pemandu karaoke. Kepada mereka juga dilakukan tes EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
urine. Sepekan kemudian, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pekanbaru kembali mengelar razia di kawasan Jondul, tepatnya Kamis (20/8/ 2015) dinihari. Hasilnya, delapan perempuan yang diduga PSK dan seorang pria hidung belang diamankan. “Dari mereka itu hanya dua orang yang memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) sementara itu sisanya tidak mememiliki kartu identitas sehingga kita bawa mereka ke kantor untuk selanjutnya didata,” kata Kaban Satpol PP Kota Pekanbaru Zulfahmi Adrian. Pihaknya bertekad akan terus menggelar razia di kawasan Jondul tersebut karena kawasan ini sudah berulang kali diperingatkan. “Kawasan sana tidak ada lagi tolerensi jika kedapatan langsung diberi tindakan tegas. Delapan orang ini adalah wajah baru, mereka kita beri peringatan dan untuk PSK kita tahan sampai pagi hingga ada orang yang bertanggung jawab untuk menjamin mereka,” jelasnya. Untuk pemilik kos atau rumah, ujar Zulfahmi, akan dipanggil untuk dimintai keterangan terkait perilaku EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
penghuninya yang telah meresahkan warga. “Kita akan segera panggil mereka,” katanya.
Bocah 13 Tahun Jadi PSK
Razia gabungan yang dilakukan oleh Satpol PP, Polisi, dan dinas sosial untuk penutupan dan penyegelan panti pijat di jondul kecamatan lima puluh. Rabu (10/ 6/2015). MG2/MIRSHAL FOR MAJALAH.RIAUPOS.CO
Dan inilah salah satu fakta miris yang terungkap setelah beberapa kali razia dilakukan di kawasan prostitusi berkedok panti pijat yang berada di Perumahan Jondul, Kecamatan Limapuluh ini. Sebab, kali ini yang terungkap adalah tindakan mempekerjakan anak di bawah umur sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK). Ini terungkap saat Satpol PP Kota Pekanbaru menggelar razia penertiban, Minggu (23/8/2015). Bersama bocah berusia berinisial IA yang baru berusia13 tahun itu, turut diamankan dua perempuan yang diduga PSK dan dua orang pria hidung belang. Ketiga wanit tersebut terpaksa diangkut ke Kantor Satpol PP untuk didata lantaran tidak bisa menunjukkan kartu identitas. Juga mengagetkan karena seorang germo berusia 25 tahun yang tengah mengandung empat bulan juga diamankan. Dari pendataan Satpol PP kota Pekanbaru inilah diketahui IA dipekerjakan sebagai tukang pijat. Artinya dengan mempekerjakan perempuan berusia 13 tahun, aktivitas panti pijat di Perumahan Jondul sudah melanggar undang undang. Bahkan selain melayani pijit, IA juga memberikan layanan plus-plus kepada pelanggan Kepala Badan Satuan Polisi Pamong Praja (Kaban Satpol PP) Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian AP MSi mengaku sangat menyayangkan aktivitas panti pijat di Jondul yang memperkerjakan anak dibawah umur. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
“Usianya masih dibawah umur, namun sudah dipekerjakan sebagai tukang pijat bahkan dari keterangan anggota kita, anak ini juga diduga memberikan layanan plus-plus dengan tarif Rp 200- Rp 300 ribu,” katanya. Karena itu kata Zulfami, adanya temuan ini membuat pihaknya akan berkoordinasi dengan kepolisian untuk menindak panti pijat yang sudah menyalahi aturan.”Artinya disana sudah ada tindak pidana, karena terbukti memperkerjakan anak dibawah umur, dan kita mau ditindak lanjuti sampai tuntas,” tegasnya. Diakuinya, sebagian pati pijat di Jondul ini sebelumnya sudah ditutup. ‘’Namun sesuai pemetaan kita sebelumnya masih banyak panti pijat yang buka,” ujar Zulfahmi Adrian, yang sebelumnya bahkan sudah menyegel panti pijat tersebut ketika sebelum puasa, EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
ternyata masih ada yang buka “Pemilik panti pijat tersebut melepas segel yang telah kita pasang, sebelumnya di lokasi ini ada 29 panti yang kita segel sebelum bulan puasa, ketika kita lihat di lokasi segelnya sudah rusak dan terlepas,”tegasnya.
Dibina di Dinsos PSK di bawah umur yang terjaring razia ini, lantas diserahkan ke Dinas Sosial melalui Rumah Perlindungan Trauma Centre (RPTC) Provinsi Riau guna mendapatkan pendampingan psikologis. Menurut Kepala Dinas Sosial dan Pemakanan kota Pekanbaru Chairani STTP, pihaknya sudah menyerahkan IA ke RPTC Provinsi Riau karena untuk di Kota Pekanbaru belum ada pembinaan untuk anak dibawah umur yang menjadi PSK “Saat ini kita belum ada pembinaan PSK di bawah umur sehingga kita antarkan ke Dinsos Provinsi,” katanya Senin (24/8/2015), Diterangkan mantan Camat Tampan itu, nantinyakepada IA akan diberikan penanganan agar pulih dari pekerjaan yang seharusnya tidak dia lakukan sekarang ini. “Di sana dia akan diberikan pembekalan secara mental dan rohani, ada kemungkinan disekolahkan,” paparnya. Lantas, kenapa Kota Pekanbaru tidak memliki pembinaan untuk PSK yang masih di bawah umur? “Kita keterbatasan masalah anggaran karena ada 26 penyakit masyarakat yang ditangani, jadi saat ini kita hanya fokus EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
pada masalah gelandangan dan pengemis yang jumlahnya semakin banyak,” sebutnya.
Harus Diberangus Informasi terkait bangkitnya kembali prostitusi di Jondul itu sudah sampai ke telinga Camat Tenayan Raya Abdurrahman, yang mengungkapkan, selama ini sudah berupaya untuk menutup secara permanen panti pijat tersebut. ‘’Mulai dari aksi demo damai, komunikasi langsung dengan pengelola panti, hingga penertiban sudah dilakukan. Namun nampaknya belum memberikan efek jera kepada mereka. Kami tak akan menyerah dan terus mengupayakan penutupan panti tersebut,’’ ungkapnya, yang terus berkoordinasi dengan Satpol PP untuk melakukan tindakan penegakan hukum. Ia berharap, peran masyarakat, RT/RW sebagai orang terdekat sangatlah penting. ’’Pantau bersama kegiatan tersebut. Jika melihat sesuatu yang janggal, jangan sungkan untuk menegur dan melaporkan ke pihak berwajib. Jika kita semua merasa memilki tanggung jawab, permasalahan ini bisa lebih cepat teratasi,’’ ujarnya. Suara keras muncul dari anggota legislative. Sebab, kendati Tim Yustisi Pekanbaru bekerja sama dengan tim gabungan telah menggelar operasi penertiban dan penutupan terhadap 29 panti pijat plus-plus yang berada di Perumahan Jondul beberapa bulan lalu, aktivitas penyakit masyarakat (pekat) di Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayanraya tetap aktif beroperasi. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Legislator DPRD Kota Pekanbaru, Roem Diani Dewi yang memantau langsung kegiatan panti pijat terselubung tersebut di lapangan menyebutkan, kegiatan panti pijat ini melanggar Perda nomor 5 tahun 2002 tentang ketertiban umum. Menurut politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, penyegelan yang telah dilakukan oleh Tim Yustisi dan tim gabungan tidak menimbulkan efek apapun. “Sepertinya tidak diindahkan apa yang menjadi peraturan daerah itu,” ujarnya. Dijelaskannya, kondisi di lapangan, panti pijat terselubung di kawasan Jondul bertambah banyak dan semakin ramai dari sebelumnya. “Saya melihat satu EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
rumah itu ada sekitar 5-7 orang secara terang-terangan memanggil-manggil orang yang lewat. Dan itu, tentu saja sangat meresahkan masyarakat tempatan yang tidak dapat berbuat apa-apa dengan kondisi tersebut,” jelasnya. Pihaknya mendesak, Pemerintah Kota (Pemko) melalui pihak terkait dan aparat tegas dalam menindaklanjuti hal itu. “Penyakit masyarakat ini harus diberangus, karena ini akan membawa pengaruh buruk dan merusak moral anak bangsa. Khusus bagi warga tempatan merasa tidak nyaman karena cara berpakaian penjaja seks komersil ini sangat tidak layak,” tegasnya. Sementara itu, Ketua RW 10 Kelurahan Rejosari Kecamatan Tenayan Raya, Ahmad Herry senada dengan apa yang telah disampaikan oleh legislator DPRD Kota. Sebagai ujung tombak pemerintah dan masyarakat tempatan dirinya berharap aktivitas pijat plus-plus di Jondul ditutup secara resmi. “Kita minta kepada pemerintah yang lebih berwenang untuk melakukan penutupan tersebut. Kalau masyarakat di sini siap saja mendukung, karena masyarakat apalah daya tanpa adanya dukungan penuh dari pemerintah,” aznil ffajri/ ajri/ riri rradam adam kkurnia/ urnia/ anju mahendr a/ tuturnya.(.(.(aznil ajri/riri urnia/anju mahendra/ amz ar amzar ar))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
INTERNET
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Seleksi Rampung, 26 PASANGAN SIAP TARUNG
P
ELAK ELAKSSANAAN pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di sembilan kabupaten/kota di Riau, merampungkan satu tahapan lagi. Seluruh 26 pasangan peserta lolos sebagai calon tetap. YA, dari penetapan yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Senin (24/8) di masing-masing daerah, tidak satu pun bakal calon (balon) yang gugur. Ke-26 pasangan balon yang maju di sembilan daerah memenuhi persyaratan. Artinya, KPU sembilan kabupaten/kota menetapkan mereka sebagai calon tetap untuk bertarung pada 9 Desember mendatang. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Di Rokan Hulu (Rohul), tiga pasangan ditetapkan dalam rapat pleno KPU Rohul di Hotel Sapadia. Rapat dipimpin Ketua KPU Rohul Fahrizal ST MT didampingi empat anggota komisioner KPU, Rahmat Kurniawan SE, Elfendri ST M Eng, Hj Fitriyati Is SE MM, Sri Wahyudi SKom. Tidak ada satu pun pasangan calon yang hadir. Yang terlihat hanya tim sukses serta LO masing-masing pasangan calon. ‘’Alhamdulilah, tiga pasangan bakal calon yang telah mendaftar telah kami tetapkan sebagai calon tetap di rapat pleno hari ini, (kemarin, red),” ujar Fahrizal. Ketiga pasangan calon itu, setelah pencabutan nomor urut adalah: nomor urut (1) adalah Ir H Hafith Syukri MMNasrul Hadi ST MT yang diusung Partai Demokrat, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Berikutnya nomor urut (2) pasangan H Suparman SSos MSi-H Sukiman yang diusung Golkar Gerindra, Nasdem dan Hanura. Terakhir nomor urut (3) pasangan H Syafarudin Poti SH-H Erizal ST yang diusung dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Kepulauan Meranti Di Kepulauan Meranti, penetapan dua pasangan calon dilakukan dalam pleno tertutup, Senin (24/8) sekitar pukul 07.30 WIB. Ketua KPU Kepulauan Meranti Yusli mengatakan, pleno tersebut dilakukan setelah melakukan penelitian persyaratan administrasi terhadap kelengkapan dengan keabsahan dokumen persyaratan pencalonan serta syarat pasangan calon. Dua pasangan yang EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
ditetapkan adalah pasangan nomor urut (1) Drs Irwan Nasir MSi-Drs Said Hasyim yang diusung PKB, PKS, Gerindra, Demokrat, PAN, PPP, dan PBB, serta pasangan dengan nomor urut (2 )Tengku Mustafa SST MT-Amyurlis Alias Ucok yang diusung PDI P dan Hanura dan “Dengan ini kami menyatakan pasangan Tengku Mustafa-Amyurlis, dan Drs Irwan Nasir-Drs Said Hasyim memenuhi persyaratan sebagai peserta dalam pemilihan 2015,” kata Yusli. “Mari yang kita kampanyekan program dan kebaikan calon, bukan malah keburukan lawan. Karena seluruh manusia pasti memiliki kekurangan,” imbau Pj Bupati Kepulauan Meranti, Edy Kusdarwanto.
Kuansing KPU Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menetapkan tiga pasangan calon. Ketiganya yakni nomor urut (1) Indra Putra ST-Komperensi SP MSi yang diusung Nasdem, PAN, Demokrat, Hanura (31,43 persen). Berikutnya di nomor urut (2) pasangan Drs H Mursini MSi-H Halim yang diusung Gerindra, PDI Perjuangan dan PPP (22,86 persen, serta nomor urut (3) pasangan Ir H Mardjan Ustha MM-Muslim SSos MSi yang diusung PKB, PBB dan PKPI (20 persen). “Apabila di kemudian hari terdapat EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
kekeliruan akan dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya. Akibat dari keputusan ini, bagi pihak keberatan dipersilakan melalui proses melalui Panwaslu Kuansing,” ujar Ketua KPU Kuansing, Firdaus Oemar SH usai membacakan SK penetapan calon tersebut, kemarin. Usai penetapan, Mardjan Ustha bersyukur dirinya bersama pasangannya Muslim ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati Kuansing. “Alhamdulillah, kami telah ditetapkan sebagai calon,” katanya. Sementara itu, Indra Putra juga menyambut baik KPU Kuansing telah menetapkan peserta pilkada Kuansing. “Ini adalah keputusan KPU harus kita hargai, dan Alhamdulillah KPU sudah menetapkannya,” katanya. Pasangan Mursini-Halim juga bersyukur sudah ditetapkan sebagai calon. “Sekarang kami ikuti tahapan selanjutnya,” kata Halim.
Dumai Kota Dumai mencatatkan sejarah dalam pelaksanaan pilkada serentak 2015 ini dengan jumlah peserta terbanyak yakni lima pasangan. Kelima pasangan itu, masing-masing , nomor urut (1)Muhammad Ikhsan-Yanti Komalasari, (2) Zulkifli AS-Eko Suharjo, 3) Amris-Sakti, (4) Abdul Kasim-Nuraini, dan (5) Agus Widayat-Maman Sufriadi . ‘’Lima pasang balon telah ditetapkan menjadi calon dalam rapat pleno penetapan hasil verifikasi berkas pencalonan dan berhak mengikuti tahapan Pilkada Dumai selanjutnya. Semuanya telah memenuhi syarat,’’ ujar EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Ketua KPU Dumai Darwis usai rapat pleno. Dari lima pasang calon tersebut, empat di antaranya didukung oleh koalisi partai politik. Abdul Kasim-Nuraini diusung PAN, PBB dan PKPI dengan enam kursi (20 persen). Zulkifli AS-Eko Suharjo didukung Nasdem, Demokrat, Gerindra dan PKB. Kemudian, Muhammad Ikhsan-Yanti Komala Sari diusung Golkar dan PKS dengan 10 kursi (33 persen). Agus WidayatMaman Sufriadi yang diusung PDI Perjuangan dan Hanura dengan enam kursi (20 persen).
Calon Independen Lolos Dumai menorehkan sejarah politik baru. Sebab, Dumai merupakan satu-satu daerah yang diikuti pasangan dari jalur independen. Adalah pasangan Amris-Sakti yang maju tanpa dukungan partai politik itu. Sesuai dengan data yang diterima KPU Dumai, pasangan Amris-Sakti, memiliki dukungan dari 22.658 warga. ‘’Jumlah dukungan terhadap pasangan Amris-Sakti sudah memenuhi syarat untuk mengikuti tahapan Pilkada Dumai berikutnya,” ujar Darwis. ‘’Saya mengucapkan ribuan terimakasih kepada EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
pendukung yang telah bekerja keras dan setia terhadap pasangan Amris-Sakti sehingga dinyatakan memenuhi persyaratan untuk mengikuti tahapan Pilkada Dumai,” ujar Amris.
Bengkalis Sementara KPU Bengkalis resmi menetapkan tiga pasangan calon kepala daerah yang akan bertarung pada pilkada serentak. Ketiga pasangan itu adalah, nomor urut (1) Amril Mukhminin-Muhammad yang diusung PKS, Nasdem, PKPI, PBB) dan PKB (27 persen), nomor urut (2) Herliyan Saleh-Riza Pahlefi yang diusung PAN, Gerindra, dan Hanura (31 persen) dan nomor urut (3) Sulaiman Zakaria-Noor Charis Putra yang diusung Demokrat dan PDI Perjuangan (20 persen). “Pencabutan nomor urut sudah dilaksanakan Rabu (26/ 8)) di Gedung Cik Puan Bengkalis. Ketiga pasangan ini tiga hari setelah penetapan oleh KPU, mereka diperbolehkan melakukan kampanye atau sosialisasi ke masyarakat, kecuali kampanye dalam bentuk rapat akbar atau kampanye terbuka,’’ ungkap Ketua KPU Bengkalis Defitri Akbar.
Rokan Hilir KPU Rohil menetapkan empat pasangan yang akan bertarung dalam pilkada. Penetapan ini disampaikan Ketua KPU Rohil Agus Salim, didampingi komisioner lainnya Kasmer Dahlan, Supriyanto, Hasan Basri dan Taufik. Hadir juga ketua Panitia Pengawas Pemilu EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
(Panwaslu) Jaka Abdillah, dan Datuk Zul Hidayat dan Kapolsek Bangko Kompol Nurhadi Ismanto SIK. “Dari seluruh pasangan calon masing-masing melakukan perbaikan namun sifatnya sebagai melengkapi saja atau harus sesuai dengan format yang sudah ditentukan. Semuanya bisa memperbaiki dengan tepat waktu, tepat jumlah dan jenisnya,” kata Agus Salim. Empat pasangan calon itu adalah nomor urut (1) Wan Syamsir Yus-Helmi (Golkar), (2) Suyatno-Jamiluddin (PDI, Nasdem, Hanura, PBB dan PKPI), (3) Syafrudin-Ridwan (Gerindra dan Demokrat), dan (4) Herman Sani-Taem Pratama (PKB, PAN, PKS).
Siak Ketua KPU Siak Agus Salim SH menyampaikan dua pasangan bertarung di pilkada Siak. “KPU Siak telah menetapkan dan memutuskan, kedua pasangan calon sebagai peserta Pilkada Siak,” ujar Agus. Kedua pasangan calon itu adalah pasangan incumbent yang mendapat nomor urut (1)Syamsuar-Alfedri yang EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
diusung PAN, PKS, Nasdem, PKPI, Hanura, dan Golkar. Satu lagi pasangan dengan nomor urut (2) Suhartono-Syahrul yang didukung Gerindra, PDIP, PKB, Demokrat, PBB dan PPP. Pasangan Syamsuar-Alfedri bersyukur atas ditetapkannya sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Siak, serentak 9 Desember mendatang. Sejak ditetapkannya ini, ia bersama Alfedri melakukan sosialisasi dan kampanye sesuai dengan peraturan KPU. Untuk hasilnya, Syamsuar menyerahkan semuanya pada Allah SWT. “Semuanya sudah ditentukan,” kata dia. Sementara, Suhartono mengaku bersama Syahrul lebih giat lagi menyosialisasikan diri pada masyarakat. Terhadap hasilnya, politisi PBB ini enggan menjelaskan. “Terpenting baginya adalah berusaha,” kata dia.
Indragiri Hulu Sedangkan di Indragiri Huku (Inhu), KPU Inhu menetapkan dua pasangan calon, yakni nomor urut (1) Drs H Tengku Mukhtaruddin-Hj Aminah SE dan nomor urut (2) H Yopi Arianto SE-Khairizal SE MSi. ‘’Penetapan dua Paslon peserta pemilihan bupati berdasarkan hasil pleno tertutup EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
yang digelar komisoner KPU Inhu pada Senin (24/8),’’ ujar Ketua KPU Inhu Muhammad Amin SE, usai rapat pleno. Menurutnya, penetapan Paslon dituangkan berita acara pleno nomor 23/BA/VIII/2015 tentang penetapan peserta pasanga calon pemilihan bupati dan wakil bupati Inhu. Penetapan tersebut berdasarkan hasil uji materi atas persyaratan yang disampaikan masing-masing Paslon. Pasangan Tengku Mukhtaruddin-Aminah diusung tiga partai yakni Demokrat (5 kursi), Gerindra (4 kursi), dan Hanura (4 kursi). Sedangkan Yopi-Khairizal SE Msi diusung PDIP (6 kursi), PKS (2 kursi), PAN (3 kursi), PKPI (2 kursi).
Pelalawan KPU Kabupaten Pelalawan menetapkan dua pasang calon untuk untuk Pilkada 2015 di aula kantor KPU
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
DAERAH ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Pelalawan, Senin (24/8). Ini setelah menggelar rapat pleno tertutup yang dipimpin Ketua KPU Nasarudin US SH, serta didampingi empat komisioner KPU lainnya. Dua pasangan yang ditetapkan itu adalah, nomor urut (1) HM HarrisDrs H Zardewan MM (Haza) yang diusung PAN, Gerindra, PKS, PKB, Nasdem dan PBB. Serta pasangan nomor urut (2) H Zukri Misran-Drs H Abdul Annas Badrun (ZA) yang diusung PDI P, Demokrat dan Hanura. “Ya, setelah dilakukan rapat pleno tertutup, kami menetapkan pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan bertarung pada pesta demokrasi daerah tanggal 9 Desember mendatang,” ujar Nasarud-din.((epp epp//am amyy/jp jpss/afr afr// evi/ aal/ wik/ rpg) vi/ffad/ ad/aal/ aal/wik/ wik/kkas as//amn/ amn/rpg)
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○
○
○
○
POLEMIK KABINET KERJA PRESIDEN JOKOWI SETELAH RESHUFFLE
○
SENSASI RIZAL RAMLI BARU DAPAT JABATAN, MENTERI KOORDINATOR KEMARITIMAN RIZAL RAMLI TANCAP GAS. SAYANGNYA, AKSINYA ITU MENYENGGOL SANASINI, SEHINGGA INTERNAL KABINET KERJA PRESIDEN JOKOWI MENJADI PANAS. ADA APA GERANGAN?
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
K
○
○
○
○
○
OMENT AR Rizal Ramli di media bukan hanya OMENTAR memanaskan hubungan kerja dengan atasannya, Wakil Presiden HM Jusuf Kalla, tapi juga dengan rekan sejawat di kabinet, yaitu Menteri BUMN Rini Soemarno. Tak hanya itu, ocehan mantan menteri era Gus Dur ini, juga membuka tabir dua proyek besar yang sedang digodok oleh Kabinet Kerja, yang masingmasing berada di lingkungan kerja Garuda Indonesia dan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Soal pembelian pesawat, Rizal Ramli menyatakan, dalam pembelian pesawat itu, Garuda harus meminjam uang sebesar 44,5 miliar dolar AS dari Cina Aviation Bank. Bila rencana itu tetap berjalan, bukan tidak mungkin Garuda Indonesia malah akan pailit. Ketika berada di BPPT Jakarta, 13 EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
NEWS.OKEZONE.COM
○
○
○
○
○
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Agustus 2015, Rizal Ramli Saya tidak ingin menyatakan pembelian Garuda bangkrut pesawat itu tidak cocok untuk lagi, karena rute penerbangan, karena rute sebulan yang lalu beli Jakarta-Amsterdam serta pesawat dengan pinjaman Jakarta-London hanya 44,5 miliar dolar AS untuk mencapai 30 persen. Kondisi beli pesawat Airbus 350 sebanyak 30 biji. Itu hanya ini jelas merugikan Garuda. cocok untuk Jakarta“Saya bilang, mas saya Amerika dan Jakarta-Eropa minta tolong layanan tolong diperhatikan. Saya tidak ingin Garuda bangkrut lagi, karena sebulan yang lalu beli pesawat dengan pinjaman 44,5 miliar dolar AS untuk beli pesawat Airbus 350 sebanyak 30 biji. Itu hanya cocok untuk Jakarta-Amerika dan Jakarta-Eropa,” ujar Rizal. Dia juga mengaku sudah menjelaskan kepada Presiden Jokowi secara langsung, bahwa pembelian pesawat ini sangat tidak logis dari sisi bisnis. Apalagi saat ini negara sedang berada dalam kondisi ekomomi yang belum baik. “Saya katakan kepada presiden, dulu jagonya airline adalah Singapore Airlines. Saat ini mereka babak belur oleh Emirates dan Etihad, karena kantongnya tebal,” ungkap mantan menteri keuangan ini. Namun, ketika statemen Rizal membawa kepada suasana panas di pemerintahan dan diekspos media dengan sekejap, Rizal seolah-olah menyatakan tidak terjadi apa-apa. “Enggak ada. Bahwa Indonesa perlu perubahan, EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
transformasi dan bagian dari revolusi mental,” kata Rizal. Lebih detil, apa maksud di balik pernyataan Rizal di balik rencana Garuda Indonesia akan membeli 30 pesawat Airbus A350, dijelaskan Koordinator Gerakan Indonesia NASIONAL.TEMPO.CO Bersih (GIB) Adhie M Massardi, adalah upaya agar Garuda tidak menjadi korban seperti Merpati Nusantara Airlines,yang kini tinggal nama. “Ingat, pada awal 2012 modus yang sama pernah dilakukan kepada Merpati Nusantara Airlines, yang dipaksa membeli 40 unit pesawat jenis Jet 100 seater ARJ 21-700 dari Commercial Aircraft Corporation of China, Ltd (COMAC). Sejak itu, Merpati tak bisa terbang karena dijerat hutang luar negeri yang besar,” kata pria yang perna menjabat sebagai Juru Bicara Presiden era KH Abdurrahman Wahid itu. Adhie menggaku bukan hanya melihat ada peluang skandal korupsi di balik ngototnya direksi Garuda dan Menteri Negara BUMN Rini Soemarno, tapi juga “rencana pembunuhan” terhadap maskapai penerbangan nasional sekaliber Garuda. “Ingat, pada awal 2012 modus yang sama pernah EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
dilakukan kepada Merpati Nusantara Airlines, yang dipaksa membeli 40 unit pesawat jenis Jet 100 seater ARJ 21-700 dari Commercial Aircraft Corporation of China, Ltd (COMAC). Sejak itu, Merpati tersungkur tak bisa terbang karena kaki-kakinya dijerat hutang luar negeri yang besar,” katanya. Fakta lain yang diingatkan Adhi adalah bahwa sistem pembelian pesawat yang totalnya sekitar Rp120-an rupiah bisa menghasilkan laba komisi antara Rp24-36 triliun. Namun mekanisme transaksi komisi itu tidak bisa dijerat lembaga penegak hukum dengan operasi tangkap tangan (OTT). “Makanya, perlu segera dibentuk Tim Pencari Fakta (TPF) Airbus A350 untuk memeriksa semua pihak yang terlibat. Selain Meneg BUMN dan direksi Garuda, penting juga memeriksa semua anggota DPR-RI yang diajak Menteri Rini ke Eropa untuk melakukan transaksi pembelian Airbus A350 ini,” tegas Adhie. Detilnya, ungkapan Adhie ini memang tidak sekencang suara Rizal Ramli yang menyarankan agar pembelian itu dibatalkan dengan alasan mubazir. Hal lain yang keluar dari mulut Rizal adalah soal program listrik 35 ribu MW. Menurutnya, target itu terlalu tinggi, sehingga dinilai tidak masuk akal untuk Indonesia saat ini. ‘’42 ribu MW saja sulit dicapai dalam waktu lima tahun,” ucap Rizal di kantornya, Jakarta, 13 Agustus 2015 lalu. Berkoarnya Rizal soal ini, membuat Wakil Presiden HM EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
MERDEKA.COM
Yusuf Kalla menjadi orang yang terlibat langsung ‘’perang’’ statemen di media dengan Rizal yang notabene adalah anak buahnya di Kabinet. Jika dilihat dari catatan pemberitaan soal pembangkit listrik ini, ternyata, ucapan Rizal ini secara tidak langsung menyinggung keberadaan dan kebijakan JK, ketika masih menjabat wakil presiden bersama Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang pernah menggagas program listrik 10 rib MW. Namun, ketika JK tidak menjabat lagi, program itu hilang begitu saja. Apakah itu menjadi latar Rizal Ramli mengoceh di media? Yang jelas, dalam menjawab awak media, JK tidak menyinggung masalah ide yang pernah diungkapkannya, dan menyatakan bahwa program pembanguing listrik 35 rib MW itu mungkin untuk dilakukan. Terlepas dari dua persoalan besar yang cukup mengejutkan publik, karena menyangkut proyek besar yang sedang digodok pemerintah, apalagi digambarkan pula memiliki potensi mubazir dan penyimbangan hukum yang akan merugikan negara yang sangat besar. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
NASIONAL ○
Presiden sudah bicara dalam rapat paripurna, menegaskan kembali bahwa para menteri, kalau memberi saran, masukan, kritik, lebih baik disampaikan dalam rapat kabinet, rapat terbatas, atau langsung. Jangan diumbar, kurang bagus.
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Tapi, komentar Rizal Ramli membuat tanda tanya besar. Apa yang terlah terjadi? Bukankan reshuffle yang dilakukan Presiden Jokowi untuk mengganti personil kabinet agar mampu bekerja lebih baik? Tapi yang terjadi malah sebaliknya. Intinya, celoteh Rizal Ramli yang menyulit perang statemen dengan JK dan Rini Soemarno menjadi tanda tanya besar dan berdampak jelek untuk kondisi kepemimpin dan pembangunan bangsa ini. Tak ingin perkara ini menjadi polemik hingga sampai menjadi santapan publik, apalagi menjadi bahan untuk mejatuhkan wibawa pemerintah, Presiden Jokowi berkomentar di media dengan datar. “Urusan saya urusan bekerja, menteri tugasnya mencari solusi dari setiap problem yang ada dari target dan kebutuhan yang sudah kita berikan,” ujar Presiden Jokowi, ketika itu. Meski demikian, presiden langsung turun tangan mempertemukan Rizal Ramli dan JK, 19 Agustus 2015 lalu dalam sidang kabinet di Istana. “Presiden sudah bicara dalam rapat paripurna, menegaskan kembali bahwa para menteri, kalau memberi saran, masukan, kritik, lebih baik disampaikan dalam rapat kabinet, rapat terbatas, atau langsung. Jangan diumbar, kurang bagus,” kata Ketua Tim Komunikasi Presiden, Teten Masduki, di Jakarta. Dalam rapat itu, Jusuf Kalla juga langsung menegur Rizal Ramli. “Tidak boleh begitu lagi. Saya kira semua orang marah terhadap dia. Menteri itu harus disiplin, EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
SURABAYANEWS.CO.ID
menteri itu harus punya etika,” mantan Ketum Golkar itu. Agaknya teguran yang sangat setimpal, dimana beberapa hari sebelumnya Rizal justru terang-terangan di depan media menantang Kalla berdebat di depan publik. “Kalau mau paham, saya mau Pak JK ketemu saya,” ujar Rizal yang ditanggapi JK dengan pernyataan “Menko seperti itu kan tidak etis”. Hanya saja, Rizal Ramli mengaku tidak mendapatkan teguran apa-apa dari Presiden Jokowi karena ulahnya itu. “Jokowi senang sama tipe petarung seperti saya. Ini shock therapy,’’ katanya sambil tertawa.
JK Ancam Mundur EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Ketika menanggapi pernyataan Rizal Ramli, tampak jelas bahwa Wakil Presiden Jusuf Kalla merasa tidak senang. Namun, dalam beberapa waktu kemudian JK dan menteri lainnya memberikan sinyal bahwa tidak terjadi apa-apa. Namun, siapa sangka, kejadian ini menjadi masalah besar bagi JK selanjutnya, dalam karirnya sebagai orang nomor dua di pemerintahan Jokowi JK. Terdengar selentingan bahwa JK mengancam akan mundur jika Presiden Jokowi tidak mengganti Menteri Koordinator Bidang Maritim Rizal Ramli. “JK mengancam (ke Jokowi) kalau Pak Rizal ini tidak dipecat, dia mau bercerai (mundur),” ujar pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Tjipta di Jakarta, 22 Agustus 2015 lalu. Meskipun informasi yang diungkap Tjipta tersebut belum mendapat konfirmasi dari pihak istana, baik Presiden atau Wakil Presiden. Namun, Tjipta mengaku tidak heran jika memang informasi itu benar adanya. JK, sebut Tjipta, pasti tidak nyaman dengan komentar-komentar yang dilontarkan Rizal. Tindakan Kalla pun, lanjut Tjipta, disebutnya sebagai aksi panik. Di sisi lain, Tjipta mendukung penuh gaya komunikasi Rizal, meskipun mengundang kontroversi di tengah masyarakat. Apa tanggapan sesama menteri? Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, sangat memahami karakter rekan barunya itu. ‘’Itu gayanya Pak Rizal. Saya kira JK paham dengan EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
gayanya Pak Rizal itu,’’ kata Tjahjo. Ketika diminta penjelasan lebih jauh, petinggi teras PDIP ini, enggan berkomentar secara jauh. Apalagi untuk menilai tindakan rekan kerjanya itu. Hanya saja dia menyatakan secara normatif, bahwa menyampaikan kritik sesama menteri itu wajar. Karena menurutnya, apa pun yang akan dilakukan menteri selalu memegang etika ketika melontarkan kritik itu. ‘’Yang jelas, menteri sebagai pembantu presiden sudah seharusnya berlaku loyal. Apa yang harus dikatakan NEWS.ANALISADAILY.COM
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
Yang jelas, menteri sebagai pembantu presiden sudah seharusnya berlaku loyal. Apa yang harus dikatakan Presiden, Wapres, saya sebagai pembantu harus loyal. Soal beda pendapat ada forum diskusi kecil yang tidak harus terbuka.
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Presiden, Wapres, saya sebagai pembantu harus loyal. Soal beda pendapat ada forum diskusi kecil yang tidak harus terbuka,” imbuh dia. Tapi Tjahjo sempat mengingatkan bahwa posisi Rizal Ramli bukan orang LSM, tapi pembantu presiden dan diapun sebelum menjabat diambil sumpah jabatan oleh presiden, di mana itu termasuk Wakil Presiden. Hanya saja, Rizal Ramli mengaku sudah mengakhiri perdebatan antara dirinya dengan Wapres JK terkait program 35.000 Megawatt. “Saya saja tadi sudah salaman kok sama pak JK. Biasa saja. Salam-salaman,” ujar Rizal Ramli di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, 19 Agustus 2015. Rizal bahkan yang berinisiatif menyapa JK ketika sidang kabinet paripurna yang digelar siang tadi. Ia pun menjabat tangan JK di hadapan Presiden Joko Widodo. “Di depan Presiden, salaman begini. Habis sidang kabinet, saya salam ‘hei pak JK, apa kabar?’ itu juga harus dilihat ini bagian dari transformasi,” tutur Rizal. Lalu, apakah kisah ini berlalu begitu saja? Apakah kesal JK—walau dianggap sudah selesai—tidak akan ada kelanjutannya? Dan apakah Rizal Ramli akan bungkam walau mengaku sudah berdamai dengan JK? Nampaknya tidak. Pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Tjipta Lesmana yakin ‘’ulah’’ kontroversi Rizal itu bukan yang terakhir dan akan ada ada lagi pernyataan-pernyataan serupa yang muncul ke depan. “Saya yakin RR (Rizal Ramli, red) tidak akan tutup mulut. Dia itu sudah siap dipecat, pintar dia itu,” ujar EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
NASIONAL ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Tjipta di acara diskusi di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, 22 Agustus 2015 lalu. Keyakinan Tjipta bukannya tanpa alasan. Dia mengenal betul karakter Rizal yang tidak bisa melihat hal yang dianggap tak tepat dan kerap mengumbarnya ke publik. Tjipta pun tidak terkejut Rizal mendapatkan ‘serangan’ dari sejumlah pejabat pemerintah atas pernyataannya yang kontroversialnya itu. Menurut Tjipta, pernyataan Rizal itu memang ‘menyentil’ banyak pihak yang terganggu kepentingannya. “Bayangkan saja, begitu dilantik menteri, dia (Rizal) langsung usul ke presiden, lebih baik nomenklatur kementeriannya diubah menjadi Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Sumber Daya. Makanya Rizal langsung bilang ke media,” ujar Tjipta. “Nah, kalau nomenklaturnya begitu, banyak bidang yang diambilalih. Inilah yang menjadi penyebab banyak pejabat enggak suka sama dia, termasuk Pak JK,” lanjut Tjipta. Tjipta pun mendukung penuh Rizal membuka kebijakan-kebijakan Pemerintah ke ruang publik demi azas al nur din/ jpnn transparansi.((menriz menrizal nurdin/ din/jpnn jpnn))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
RUPIAH Rp14 RIBU, EKONOMI GLOBAL MASIH DISALAHKAN NILAI TUKAR RUPIAH TERHADAP DOLAR AMERIKA SERIKAT (USD) SENIN (24/8) MENYENTUH LEVEL RP14.000 PER USD. GUBERNUR BANK INDONESIA (BI) AGUS MARTOWARDOJO MENGATAKAN PELEMAHAN NILAI TUKAR RUPIAH TIDAK TERLEPAS DARI KETIDAKPASTIAN EKONOMI DUNIA.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Gubernur BI, Agus Martowardojo. ANTARANEWS.COM
P
ASALNY A tekanan nilai tukar rupiah yang tengah ALNYA terjadi tidak bisa dipisahkan dari perkembangan ekonomi dunia. Pasar juga melihat perkembangan ekonomi Indonesia yang sedang dilanda perlambatan. “Saat ini kondisi perekonomian dunia penuh ketidakpastian. Contohnya saja hari ini ada global sell off. Sehingga pelaku pasar, khususnya pasar modal, hampir seluruhnya melepas saham mereka. Tentu ini berdampak,” ujar Agus di Jakarta, Senin (24/8). Meski demikian, mantan menteri keuangan ini mengaku bahwa dirinya terus mengikuti perkembangan nilai tukar rupiah. Agus juga memastikan, pihaknya terus berada di pasar keuangan agar kondisi rupiah tidak semakin parah. “Eksportir sekarang sudah saatnya lepas valuta asing agar supply dan demand seimbang, supaya nilai tukar
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
tidak tertekan. Sesuai UU kami akan jaga stabilitas rupiah,” pungkas Agus. Sementara itu, sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengatakan, tekanan terhadap nilai tukar rupiah masih belum akan berakhir dalam waktu dekat. Pasalnya, kondisi perekonomian Indonesia saat ini belum berjalan baik lantaran banyak faktor yang masih akan menekan rupiah, termasuk tekanan dari eksternal. “Masalahnya apa yang berlangsung di Amerika itu (suku bunga The Fed) juga tidak sekali naik selesai, dia akan beberapa kali. Karena beberapa kali berarti tekanannya akan muncul beberapa kali,” ujar Darmin di Gedung DPR, Jakarta, Jumat lalu. Selain itu, kata Darmin, ada tiga faktor lain yang membuat rupiah masih tertekan. “Ada internasional, ada juga regional, ada juga di dalam. Kalau Anda tanya penyebabnya (pelemahan rupiah, red), ya harus gabungan ketiga-tiganya,” katanya. Agar nilai rupiah makin baik, kata pria berusia 66 tahun ini, investasi harus terus digenjot. Sebab dengan adanya aliran dana investasi, maka tekanan terhadap rupiah bisa dikurangi. “Semuanya sangat tergantung terhadap seberapa berhasil kami mengundang investasi. Kalau capital inflow itu maka tekanan terhadap rupiah akan mereda. Artinya ini tergantung kerja keras pemerintah, termasuk Bank Indonesia,” tandas Gubernur BI periode 2010-2013 itu.((jpnn jpnn))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
FTZ Batam-Bintan-Karimun
untuk Jaring
INVESTASI
P Kawasan Industri Muka Kuning, Batam
EMERINT AH saat ini sedang menyiapkan EMERINTAH pengembangan kawasan perdagangan bebas (Free Trade Zone) di Batam, Bintan dan Karimun (BBK). Hal ini disampaikan Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan usai bertemu Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (21/8).
LOGIN.SBF.ORG.SG
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
EKONOMI ○
Di manamana free trade zone itu bisa memberi nilai tambah yang bagus. LUHUT BINSAR PANJAITAN Menkopolhukam
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Menurut Luhut pengembangan FTZ BBK itu adalah bagian dari rencana lanjutan setelah pertemuan presiden dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong. “Ini tindak lanjut pertemuan bilateral Presiden Jokowi dengan PM Singapura mengenai BBK untuk menjadi terpadu sehingga investasi yang datang dari berbagai negara ke situ bisa lebih bagus,” ujar Luhut. Presiden, tegasnya, meminta sudah ada perkembangan konkret perdagangan bebas di BBK dalam waktu dekat. Ia tidak merinci pengembangan yang dilakukan nantinya.ý Hanya saja, Luhut yakin akan ada banyak keuntungan yang bisa didapat Indonesia dari kawasan bebas perdagangan itu. Salah satunya perindustrian minyak. ‘’Banyak juga spillover dari Singapura yang sudah tidak bisa ditampung di sana, Indonesia bisa kelola di situ dan itu akan punya nilai tambah untuk Indonesia. Di manamana free trade zone itu bisa memberi nilai tambah yang bagus,’’ tegas Kepala Staf Kepresidenan tersebut. Realisasi untuk BBK, sambung Luhut, direncanakan harus dilaksanakan tahun ini. Pemerintah akan membuat tim khusus untuk itu. ‘’Ya, harus tahun ini. Tadi sudah diperintahkan untuk membuat task force,’’ tandas Luhut. (jpnn jpnn))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
APAKABARSIDIMPUAN.COM
Harga Sawit dan Karet
MENUKIK TAJAM
S
EK EKTTOR pertanian di Riau mengalami kelesuan. Ini dipicu oleh rendahnya nilai jual komoditas pertanian, seperti sawit dan karet. Kondisi ini memancing perhatian kalangan anggota DPRD Riau. Legislatif meminta kepada pemerintah dan instansi terkait untuk turun langsung ke lapangan melihat kondisi para petani. Ketua DPRD Riau Suparman pada Riau Pos mengatakan, paling tidak dengan turun langsung ke lapangan dan berdiskusi dengan masyarakat, pemerintah bisa EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
mendengarkan keluhan dari masyarakat dan bisa mencarikan solusi yang tepat. Baik itu solusi agar harga sawit dapat kembali normal dan juga solusi tindakan untuk memenuhi keperluan selain dari sektor pertanian. ‘’Kondisi di mana harga sawit yang terus turun sudah membuat masyarakat bergejolak. Masyarakat terutama petani khawatir jika harga itu terus turun, maka hasil sawit hanya bisa untuk menutupi biaya perawatan. Tidak lagi bisa untuk mencukupi biaya keperluan sehari-hari,’’ katanya. Selain dengan turun langsung ke lapangan, pemerintah juga harus mencarikan solusi agar sawit ini tidak hanya dijual sebagai bahan pembuatan minyak sayur. Namun juga dicarikan alternatif lain seperti diubah menjadi bahan bakar yang mempuyai nilai jual yang juga tinggi tentunya. ‘’Selama inikan sawit hanya diolah untuk minyak goreng, sedangkan di pasaran dunia saat ini sudah banyak ditemukan alternatif lain bahan pembuat minyak goreng selain sawit. Jika tidak dialihkan, maka produk sawit kita akan kalah saing dan harganya bisa semakin turun. Namun jika diubah menjadi bentuk lain seperti bahan bakar, maka keperluannya saat ini masih tinggi,’’ jelasnya. Selain itu, turunnya harga produk pertanian membuat masyarakat kesulitan memenuhi keperluan pokok. Apalagi pasca Idul Fitri lalu, para orangtua banyak keperluan anak sekolah dan juga membeli segala perlengkapannya. Anggota DPRD Riau Masnur mengatakan kondisi tersebut sangat mengggangu keperluan hidup EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
masyarakat. Ditambah lagi beberapa produk pertanian ini sedang turun akibat musim kemarau. Selain masalah turunnya harga tersebut, masalah lain yang juga dialami masyarakat Kabupaten Kampar adalah keringnya sawah. Hal itu juga menyebabkan petani gagal panen. ‘’Kekeringan hingga menyebapkan gagal panen dari hasil reses saya di Kecamatan Bangkinang dan Salo. Kondisi itu semakin memprihatinkan lagi karena perhatian pemerintah sangat kurang, beda halnya dengan di daerah Jawa. Perhatian pemerintah kearah sana lebih besar,’’ katanya. Atas kondisi itu, pihaknya juga telah melakukan diskusi dengan pihak perusahaan untuk membicarakan apa penyebab kondisi tersebut. Selain itu, peran pemerintah juga harus ditingkatkan untuk mengatasi kondisi ekonomi ini. Salah satunya dengan menggesa program bio diesel, di mana jika program itu berjalan, maka penggunaan CPO untuk bahan bakar bisa ditingkatkan. ‘’Di luar negeri saat ini sedang dikembangkan pembuatan minyak sayur tidak dari sawit. Melainkan dari kedelai, bunga matahari dan jagung. Untuk itu pemerintah lokal harus segera menyelesaikan program bio diesel, di mana nanti CPO dari sawit bisa digunakan untuk bahan bakar jenis solar. Jika itu dilakukan, maka harga sawit rpg) dapat kembali distabilkan,’’ imbaunya.(.(.(rpg)
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
EKONOMI ○
Tim dari Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID) memberikan penjelasan tentang Digital Mixing Console kepada peserta pengenalan produk Yamaha, di Hotel Dafam, Jumat (21/8/2015). FOPIN A SINAGA FOR MAJALAH.RIAUPOS .CO
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Yamaha Luncurkan
○
Mixer Digital TF Series
S
ATU lagi, produsen peralatan musik Yamaha mengeluarkan produk berkualitasnya. Yang istimewa, produk mixer digital TF Series ini dibuat di Indonesia. Begitu dikeluarkan sekitar dua bulan lalu, Yamaha melakukan pengenalan di 25 kota di Indonesia. Di Pekanbaru, TF Series diperkenalkan Jumat (21/8) sebagai kota yang ke-10. Kehadiran TF Series ini diyakini mampu memberikan kemudahan kepada dunia musik maupun sound system. Berbagai keunggulan dimilikinya dan sangat memberikan EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
kemudahan apalagi bila dibandingkan dengan mixer jenis analog. Disebut sebagai digital mixing console, Yamaha memperkenalkan TF Series sebagai solusi untuk kebutuhan mixing dalam skala kecil hingga menengah dean bisa dikatakan sebagai console terbaik di kelasnya. General Manager Pekanbaru Musik, Efendy Androst selaku distributor di Pekanbaru menyebutkan, TF Series mengusung design meets intuition dengan memperkenalkan dengan memperkenalkan Touch Flow Operation, sebuah pendekatan terbaru dalam pengoperasian sebuah digital mixing console. Touch Flow Operation merupakan bagian dari desain user interface Yamaha dan touch panel yang mutakhir. “TF Series memiliki tiga pilihan digital mixing console yaitu TF 5 (32 chanel), TF 3 (24 chanel) dan TF 1 (16 chanel). Hari ini kami memperkenalkan produk baru yang dibuat di Indonesia kepada para praktisi musik dan sound system seperti rental alat musik, hotel hingga teknisi sound system gereja,” kata Efendy. Penjelasan juga diberikan oleh tim dari PT Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID). Marketing Manager Pro Audio Divisi PT YMID Aris Punggu mengatakan hingga saat ini ada sekitar 700 orang di Indonesia yang sudah diperkenalkan produk ini. Selain di Indonesia, pengenalan juga dilakukan di berbagai negara.((fas as))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
EKONOMI ○
Direktur Bank OCBC NISP Rama P Kusumaputra (kanan) menerima penghargaan Titanium Trophy dalam rating Infobank Award di Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta, baru-baru ini.
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
OCBC NISP Raih Titanium Trophy
D
I tengah situasi persaingan perbankan yang semakin ketat, Bank OCBC NISP kembali berhasil membuktikan kualitas kinerja. Perusahaan tumbuh semakin baik setiap tahunnya. Pencapaian ini membuat OCBC NSIP menerima penghargaan sebagai bank berpredikat sangat bagus selama 15 tahun berturut-turut dalam rating Infobank. Pada penghargaan ini, OCBC NSIP masuk dalam kategori aset Rp 100 triliun ke atas. Kriteria yang dinilai dalam survei ini merupakan peringkat profil manajemen risiko, peringkat nilai komposit GCG, permodalan, kualitas aset, rentabilitas, likuiditas dan juga ffisiensi. Penghargaan ini diterima Direktur Bank OCBC NISP Rama P Kusumaputra di Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta barubaru ini. ‘’Bank OCBC NISP senantiasa melakukan berbagai EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
EKONOMI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
upaya dalam memberikan inovasi produk dan layanan. Ini guna memenuhi keperluan nasabah. Kerja keras yang dilakukan seluruh karyawan dan manajemen terbukti, dengan meraih hasil kinerja yang solid dan membanggakan. Tentunya penghargaan dari Infobank ini merupakan salah satu bentuk pengakuan sekaligus tantangan bagi kami untuk senantiasa meningkatkan kinerja di tahun-tahun mendatang,’’ komentarnya, Selasa (18/8). Biro Riset Infobank mencatat, selama tahun 2014 tidak sedikit bank yang tergelincir dengan mengalami penurunan kredit maupun laba. Bank OCBC NISP pada akhir tahun 2014 malah berhasil membukukan laba sebesar Rp1,332 triliun atau naik 17 persen dari tahun sebelumnya. Peningkatan laba (nett) ini masih terus berlanjut sampai dengan semester I tahun 2015 sebesar 16 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu menjadi Rp735 triliun. Peningkatan laba ini juga diikuti dengan peningkatan aset sebesar 20 persen menjadi 121 triliun. DPK tumbuh sebesar 19 persen menjadi Rp84,7 triliun. Sementara penyaluran kredit (gross) bertambah menjadi Rp74,2 triliun, atau tumbuh sebesar 13 persen. ‘’Rating ini diharapkan menjadi informasi yang dapat digunakan nasabah dan masyarakat pada umumnya untuk menilai kinerja bank dalam kurun waktu satu tahun. Sehingga pada akhirnya masyarakat dapat melihat perkembangan bank dengan lebih rasional,’’ ujar Rama. Dengan diraihnya penghargaan ini, Bank OCBC NISP berharap dapat memenuhi keperluan nasabah yang semakin tinggi dengan peningkatan kualitas produk dan layanan yang berkualitas sesuai dengan komitmen Bank OCBC NISP menjadi Your Partner For Life.((rpg) EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
TREMBESI, SI POHON PENGHIJAUAN
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
LINGKUNGAN LINGKUNGAN
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
Penjaga Air, Pemangkas Polusi PERUBAHAN IKLIM BUKAN KARENA MANUSIA? DI SAAT SEJUMLAH NEGARA TENGAH MEMPERSIAPKAN PENYELENGGARAAN KTT IKLIM DI PARIS, PRANCIS DESEMBER MENDATANG, SEJUMLAH ILMUWAN BERUSAHA UNTUK MENANGGAPI 5 KLAIM UMUM TENTANG PERUBAHAN IKLIM YANG SELAMA INI BEREDAR.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
LINGKUNGAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
P
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
ANITIA konferensi iklim di Paris berharap, KTT mendatang yang bakal diikuti sedikitnya perutusan 195 negara itu, akan menghasilkan kesepakatan baru dalam mengurangi emisi gas rumah kaca global, sehingga membatasi perubahan iklim dalam jangka panjang. Australia misalnya, telah mengumumkan rencana untuk mengurangi emisi sebesar 26-28% pada tahun 2030. Meskipun ada dorongan untuk melakukan tindakan kolektif, nyatanya, masih ada skeptisisme yang beredar di beberapa tempat. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
LINGKUNGAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Inilah lima klaim umum dari mereka yang percaya bahwa perubahan iklim bukanlah hasil perbuatan manusia dan pemanasan global bisa menjadi hal yang baik:
Klaim 1: Pemanasan Global tak terjadi, karena suhunya dingin
Sebagian wilayah AS mengalami badai salju parah dan mencatat rekor suhu terendah pada tahun 2015. (FOTO DARI LAMAN AUSTRALIAPLUS)
“Ide bahwa pemanasan global telah berakhir karena Anda menghadapi hari yang dingin adalah kesalahan sangat umum yang orang buat,” kata Matthew England, pakar iklim dari Universitas New South Wales dan Akademi Sains Australia, sebagaimana dilansir di laman Australiaplus.. “Iklim sangat berbeda: Ini adalah rata-rata dari semua cuaca selama lebih dari setahun atau semusim dan perubahan iklim adalah tentang perubahan dalam ratarata tersebut selama beberapa dekade hingga seabad.” Pada tahun 2013, panel pakar iklim PBB melaporkan ketidakadaan peningkatan suhu global sejak tahun 1998, di samping adanya emisi gas rumah kaca buatan manusia. Tapi penelitian terbaru menunjukkan, tak ada jeda dalam pemanasan bumi. Sebaliknya, 10 dari tahun terpanas dalam sejarah telah terjadi dalam 17 tahun terakhir. Data dari Badan Antariksa NASA serta Badan Kelautan dan Atmosfer Nasional AS (NOAA) menemukan, tahun 2014 adalah tahun terpanas dalam sejarah modern.
Klaim 2: Perubahan Iklim telah terjadi sepanjang sejarah Bumi EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
LINGKUNGAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Sebagian besar perubahan iklim di masa lalu dikaitkan dengan variasi yang sangat kecil di orbit Bumi. (FOTO DARI LAMAN AUSTRALIAPLUS)
Sudah muncul perubahan iklim besar di masa lalu, terutama selama zaman es ketika lapisan es raksasa menebal dan semakin meluas di atas wilayah Arktik, Antartika dan Greenland. “Siklus zaman es dipicu oleh getaran sangat halus dalam kemiringan bumi,” kata Profesor Matthew. Sebuah studi yang dipimpin oleh Universitas Nasional Australia (ANU) pada tahun 2014 menunjukkan, permukaan air laut tetap stabil selama ribuan tahun sebelum adanya industrialisasi global. “Dalam 6.000 tahun terakhir sebelum timbulnya kenaikan permukaan air laut, permukaan laut bisa dibilang cukup stabil,” ujar Profesor Kurt Lambeck dari ANU. “Selama 150 tahun terakhir, kami telah melihat peningkatan ini, kenaikan permukaan laut naik ini, dengan tingkat beberapa milimeter per tahun dan di catatan kami EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
LINGKUNGAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
terdahulu, kami tak melihat perilaku serupa,” katanya. Profesor Matthew memperingatkan bahwa beradaptasi terhadap dampak masa depan dari perubahan iklim yang potensial, ‘secara astronomis akan mahal’. “Iklim di masa depan akan menjadi begitu berbeda sehingga kita akan harus merekayasa ulang begitu banyak dari apa yang telah kita bangun dan itu adalah proses yang sangat mahal: untuk merekayasa ulang jalur kereta api untuk memungkinkan adanya hari-hari gelombang panas yang berlebihan, untuk merekayasa ulang garis pantai untuk mengatasi naiknya permukaan air laut, menggerakkan seluruh kota yang tak lagi sesuai dengan kenaikan permukaan laut.”
Klaim 3: Karbon Dioksida buatan manusia sangat kecil dibanding dengan siklus alamiah Karbon dioksida (CO2), salah satu gas yang menyebabkan perubahan iklim, secara alami ada di atmosfer sebagai bagian dari siklus karbon Bumi. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, CO2 dari aktivitas manusia menyumbang sekitar 82% dari seluruh emisi gas rumah kaca AS pada tahun 2013. Para ilmuwan mengukur tingkat karbondioksida sesuai dengan berapa banyak molekul CO2 yang ada dalam satu juta molekul udara. Profesor Matthew mengatakan, gas rumah kaca, kini, 40% lebih tinggi dibanding sebelum revolusi industri. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
LINGKUNGAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
“Kami tahu dengan pasti bahwa emisi manusia adalah penyebab peningkatan karbondioksida ini,” katanya.
Sektor energi menyumbang 76 persen emisi gas rumah kaca di dunia. (FOTO DARI LAMAN AUSTRALIAPLUS)
agar mendapat dana
Klaim 4: Pakar iklim menciptakan kepanikan
“Mitos ini benar-benar tak masuk akal,” kata Profesor Matthew. “Para ilmuwan justru mencari tahu kebenaran dalam sistem iklim; Jika mereka bisa membuktikan fisika dari efek rumah kaca dan mengapa hal ini menjadi masalah, mereka layak mendapat penghargaan Nobel.” “Dibutuhkan waktu lama agar komunitas sains menjadi sevokal kami hari ini: Kami telah melihat proyeksi 30 atau 40 tahun menjadi kenyataan, kami melihat seluruh bidang ilmu ini mengabdi untuk membuat proyeksi dan pada saat kami duduk kembali, kami melihat mereka menjadi kenyataan.” Awal tahun ini, Akademi Sains Nasional AS dan Masyarakat Kerajaan Inggris telah merilis pernyataan bersama yang bertujuan untuk menggerakkan debat publik mulai dari apakah perubahan iklim tengah terjadi, EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
LINGKUNGAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Suhu di Laut Arktik meningkat karena penurunan jumlah es laut yang sangat drastis. (FOTO DARI LAMAN AUSTRALIAPLUS)
hingga pertanyaan tentang bagaimana dunia meresponnya. “Sekarang lebih pasti daripada sebelumnya, berdasarkan banyak bukti, bahwa manusia mengubah iklim Bumi,” kata publikasi bersama tersebut. Pemerintah dunia, termasuk Australia dan Amerika Serikat, telah mengakui secara terbuka bahwa perubahan iklim adalah nyata. “Kita harus mengambil tindakan karena manusia memang berkontribusi,” kata Perdana Menteri Australia, Tony Abbott, pekan lalu.
Klaim 5: Luas es Antartika tengah berkembang Pada tahun 2014, es laut Antartika meluas ke tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang mencakup lebih dari 20 juta kilometer persegi untuk pertama kalinya EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
LINGKUNGAN ○
Jumlah es laut meningkat di wilayah Laut Ross, salah satu sektor di Antartika. (FOTO DARI LAMAN AUSTRALIAPLUS)
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
sejak pencatatan dimulai. Dr Jan Lieser, dari Pusat Penelitian Kerjasama Iklim dan Ekosistem Antartika (ACE CRC), mengatakan, pertumbuhan es laut adalah gejala pemanasan global. “Air yang lebih segar membeku pada suhu yang lebih tinggi, dan kita tahu bahwa air laut di sekitar Antartika menjadi kurang asin sebagian karena cepat menyusutnya lapisan es Antartika yang tebal di atas daratan.” “Faktor-faktor seperti angin, hujan salju dan tingkat keasinan dari air, semuanya memainkan peran penting dalam proses ini, dan kita tahu bahwa semua masukan ini telah berubah sebagai bagian dari perubahan besar dalam sistem global.” Para ilmuwan mengatakan, hal yang juga penting untuk membuat perbedaan antara es laut dengan es daratan di Antartika. Sementara laut Antartika telah berkembang dalam beberapa tahun terakhir, lapisan es-nya telah menyusut dengan tingkat rata-rata sekitar 100 gigaton per aus tr aliaplus tahun.(.(.(aus austr traliaplus aliaplus//zar ar))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
KESEHATAN KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Kopi, Bikin Kulit & Rambut Berseri KOPI TERNYATA TIDAK HANYA BERMANFAAT UNTUK DIMINUM. KOPI JUGA BAIK UNTUK KESEHATAN KULIT DAN RAMBUT ANDA. ADA BEBERAPA MANFAAT KOPI SEPERTI DILANSIR LAMAN INDIA TIMES.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Kopi scrub Anda harus menggunakan 1/4 cangkir kopi, 1/4 cangkir gula, minyak virgin 2 sdm extra. Metode: Aduk rata dan usapkan dikulit Anda. Anda bisa melakukan hal ini ketika Anda mandi tentunya. Basahi kulit Anda dan ambil kopi scrub dan gosokkan pada kulit Anda. Pijat lembut selama 10 hingga 15 menit sampai kulit Anda lembut dan halus. Cuci menggunakan air suam-suam kuku.
Kopi kakao scrub wajah Anda harus menggunakan 1 sdm coklat bubuk, 1 sdm madu, minyak kelapa 1 sdm, cangkir susu 1/4 dan 1 sdm kopi. Metode: Usap wajah Anda EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
menggunakan sapu tangan yang dicelupkan dalam air panas untuk membersihkan pori-pori Anda. Oleskan masker secara merata pada wajah dan biarkan selama 20 menit dan kemudian percikkan sedikit air di wajah Anda dan pijat scrub. Bilas wajah Anda dengan menggunakan air hangat.
Kopi dan lemon mask Anda harus menggunakan daur ulang biji kopi atau biji kopi yang diseduh untuk jerawat minyak zaitun extra virgin, 1 sdm air jeruk nipis dan air 1 sdm Metode: Aduk rata. Bersihkan kulit Anda terlebih dahulu. Oleskan secara merata pada wajah Anda dan gosok dengan baik. Kemudian bersihkan dengan menggunakan jus lemon dicampur dengan minyak extra virgin dan air. Pada akhirnya cuci muka dan tutup poripori Anda menggunakan es batu.
Kopi masker untuk lingkaran hitam Anda harus menggunakan 1 sdm biji kopi digiling halus dan 2 sdm susu Metode: Campur kedua bahan dan terapkan secara merata di bawah area mata sekali sehari. Biarkan kering dan bilas.
Coffee masker rambut Anda harus menyiapkan 2 sdm air panas, 1 sdm kopi, 2 sdm mustard, 2 sdm minyak minyak / kelapa zaitun, 2 sdm gula, 1 sdm bubuk kayu manis dan 1 kuning telur. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Metode: Aduk rata dan terapkan secara menyeluruh pada kulit kepala Anda saja, biarkan selama 20 menit. Cucinya menggunakan sampo organik.
Mask rambut Anda harus menggunakan 3 sdm minyak zaitun, 8 gelas air dan 8 sdm kopi yang kuat. Metode: Aduk kopi dan tambahkan minyak zaitun kedalamnya, kemudian terapkan campuran ini pada rambut Anda secara merata dan biarkan selama satu setengah jam. jpnn)) Cuci menggunakan sampo organik.((jpnn
KANKER PARU, Cermati Selalu
K
ANKER paru sering dianggap remeh bagi para perokok aktif, mereka sering mengatakan bahwa mereka tidak merasakan hal apapun pada dadanya sehingga mereka terus melanjutkan kegiatan merokoknya. Bahaya merokok sebenarnya telah diketahui sejak zaman dahulu, dimana asap dari rokok yang masuk melalui sistem pernafasan akan merusak beberapa organ pernafasan pada manusia termasuk salah satunya adalah paru-paru.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Berikut adalah beberapa gejala yang harus dicermati dari kanker yang mematikan ini, seperti dilansir laman India Times, Rabu (19/8).
Merokok adalah faktor risiko utama untuk kanker paru-paru. Hampir 87 persen kasus kanker paru-paru berhubungan dengan merokok. Risiko tergantung pada berapa lama seseorang telah merokok, usia di mana mereka mulai merokok dan jumlah produk tembakau yang dihisap per hari.
Target kanker paru-paru juga perokok pasif Faktor risiko terbesar untuk kanker paru-paru adalah merokok, tetapi perokok pasif juga bisa terkena kanker paru-paru. 10 hingga 15 persen kasus kanker paru-paru terjadi pada non-perokok dan banyak dari pasien ini adalah perempuan.
Ada dua jenis kanker paru-paru. Hampir 85 hingga 90 persen dari kanker paru-paru adalah type Non-Small Cell . Kanker ini tumbuh lambat dan tidak menyebar dengan cepat ke organ lain. Jenis lain, Small Cell Carcinoma cenderung tumbuh lebih cepat dan menyebar ke organ lain. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Ada tanda-tanda peringatan halus. Baik pria maupun wanita harus mengetahui tanda-tanda peringatan dari kanker paruparu. Mereka bisa halus namun gejala yang harus diperhatikan antara lain batuk teratur, sesak napas, peningkatan nafsu makan atau penurunan berat badan, mengi dan batuk darah. Jika Anda memiliki gejala-gejala tersebut, segera periksa ke dokter.
CT scan bisa membantu Anda CT scan bisa mendeteksi tumor pada tahap awal, sehingga kelangsungan hidup penderita kanker paru-paru lebih baik. Skrining saat ini direkomendasikan untuk orang-orang yang berusia antara 55 tahun dan 74 tahun dan yang telah merokok satu bungkus sehari selama 30 tahun dan berhenti kurang dari 15 tahun yang lalu.((jpnn jpnn))
CUKA KELAPA
Baik untuk Tubuh Anda
C
UKA atau sering dikenal dengan asam asetat sudah dikenal sejak zaman dahulu dan menjadi bumbu makanan. Dan sejak dahulu pula cuka sudah menjadi ramuan dalam menyembuhkan penyakit. Baik cuka yang terbuat dari apel atau lainnya, sama-sama mempunyai manfaat kesehatan. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Salah satunya adalah cuka kelapa yang memiliki rasa sedikit manis dan tajam tanpa rasa pahit. Cuka kelapa berasal dari air kelapa atau getah kelapa yang mengandung potasium, zat besi, seng, kalsium serta antioksidan. “Cuka kelapa bertindak sebagai agen detoksifikasi,” kata ahli gizi klinis bersertifikat, Christina Towle, seperti dilansir laman Yahoo Health, Minggu (9/8). Cuka kelapa sama seperti cuka apel, memiliki sifat antibakteri dan antimikroba yang membantu mencegah penyakit dan infeksi dan juga mengandung enzim yang bermanfaat serta probiotik yang mendukung pencernaan yang sehat dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh Anda. Kalau menyangkut masalah penurunan berat badan tidak hanya cuka kelapa mengandung nol kalori, cuka kelapa juga mengandung asam asetat, senyawa organik yang menekan nafsu makan, membantu Anda mengonsumsi hingga 200 kalori lebih sedikit sepanjang hari. Asam ini juga bisa menjaga kadar gula darah Anda tetap normal terutama jika Anda minum sebelum mengonsumsi makanan karbohidrat yang berat.((jpnn jpnn))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PEDAS SESAAT, PETIK MANFAAT
T
ERNY ATA tak sepenuhnya benar jika selama ini ERNYA banyak yang menganggap, mengonsumsi makanan pedas membawa dampak buruk bagi kesehatan. Sebaliknya, makanan yang pedasnya hanya dirasakan sesaat itu, ternyata juga memiliki beberapa manfaat. Seperti dilansir laman Health, Kamis (20/8), setidaknya ada tiga manfaat besar yang dapat dipetik dari mengonsumsi makanan pedas.
Membantu penurunan berat badan Menurut sebuah studi yang dilakukan Purdue University pada 2011 silam, makanan pedas bisa membantu metabolisme Anda. Studi sebelumnya telah menemukan EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
bahwa mengonsumsi cabe merah dosis tinggi dalam bentuk tablet bisa menekan nafsu makan dan meningkatkan pembakaran kalori.
Membantu membersihkan sinus Anda Jika pernah memiliki hidung meler setelah makan sesuatu yang pedas, Anda tidak perlu khawatir. Capsaicin dalam cabai mirip dengan senyawa yang ditemukan dalam banyak dekongestan. Hal itu bisa membantu merangsang selaput lendir yang melapisi saluran hidung Anda sehingga bisa bernapas lebih mudah.
Baik untuk jantung Anda Hot paprika telah terbukti menurunkan risiko penyakit jantung. Yakni, dengan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan melancarkan sirkulasi. Bahkan, capsaicin saat ini sedang dipelajari karena kemampuannya untuk mengobati masalah sirkulasi, pengerasan arteri dan irama jantung jpnn yang tidak teratur. ((jpnn jpnn))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
BARU TAHU KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
TULANG BELAKANG BAYI PEREMPUAN
LEBIH KECIL
A
NAK laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan, itu sudah pasti dan perbedaan ini hadir pada saat lahir, menurut sebuah studi baru dari Rumah Sakit Anak Los Angeles. Menggunakan magnetic resonance imaging
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
BARU TAHU KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
(MRI) pada 35 bayi perempuan yang baru lahir dan 35 bayi laki-laki yang baru lahir, peneliti menemukan bahwa dimensi penampang vertebral, yang membantu menentukan kekuatan tulang belakang, kira-kira 11 persen lebih kecil pada bayi perempuan yang baru lahir daripada anak laki-laki. Terlebih lagi, mereka mengatakan perbedaan tersebut tidak ditemukan dalam mamalia lain, dan itu satu-satunya perbedaan fisiologis antara jenis kelamin pada manusia saat lahir. “Meskipun kita sudah tahu bahwa anak perempuan memiliki tulang yang lebih kecil daripada anak laki-laki, kami tidak tahu bagaimana awal perbedaan ini pertama terjadi,” kata salah satu peneliti, seperti dilansir laman Fox News, Kamis (20/8). “Studi kami memberikan bukti baru bahwa perbedaan ini dimulai selama perkembangan janin,” kata para peneliti lebih lanjut. Para peneliti menduga bahwa dimensi penampang yang lebih kecil memungkinkan tulang belakang perempuan untuk beradaptasi dengan beban janin saat hamil. Tapi ada sisi negatifnya juga. Perempuan juga menumpuk massa tulang kurang dari laki-laki selama hidup mereka yang menyebabkan resiko patah tulang belakang yang lebih besar dan peningkatan risiko scoliosis dan osteoporosis. Namun, pembangunan tulang bisa dioptimalkan dengan latihan dan nutrisi.((jpnn jpnn)) EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
IPTEK KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PAPAN SURFING ELEKTRIK
SELANCAR TANPA OMBAK BESAR
S
URFING merupakan olahraga yang tak bisa dilakukan oleh semua orang. Selain harus mempunyai keahlian, olahraga ini juga memerlukan keberanian. Tentunya adalah keberanian dalam menghadapi ombak besar. Lalu bagaimana kalau takut ombak dan ingin mencoba pengalaman surfing/
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
IPTEK KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
DNABERITA.COM
Ada satu solusi yang ditawarkan oleh perusahaan bernama Onean Electric Jet Surfboards yang mempunyai produk papan surfing elektrik bernama Carver dan Manta. Kedua jenis papan surfing elektrik ini hadir dengan motor 4400 Watt sebagai mesin pendorongnya. Dengan begitu, pemilik dari papan surfing ini pun tak perlu menunggu ombak besar untuk bisa berselancar di atas permukaan EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
IPTEK KESEHATAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
air. Dengan alat ini, aktivitas berselancar pun tak perlu dilakukan di air laut. Bahkan pada saat berada di sungai ataupun danau pun bisa juga dilakukan. Dan kedua papan selancar elektrik ini pun mempunyai ciri tersendiri. Carver didesain untuk bisa melakukan gerakan slalom. Kecepatan maksimum dari Carver tengah dalam pengujian, dan baterainya mampu bertahan selama 20 menit. Sementara itu Manta didesain lebih berat dan lebih stabil. Papan seluncur Manta pun dibentuk sehingga punya kecepatan lebih rendah dibandingkan Carver dan mampu bertahan selama 2 jam pemakaian. Mengenai harganya, kedua papan seluncur elektrik ini bisa diperoleh dengan harga yang tak murah. Carver dibanderol sebesar 3.870 dolar AS. Sementara itu Manta punya banderol lebih mahal, 4.090 dolar AS. Ada pula baterai tambahan yang dipatok dengan harga sebesar ?( riri rradam adam 1.300 dolar AS. Tertarik?( ?(riri adam)) EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○ ○○ ○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
PUAN
○○
○○
○○
○○
○○
○○
PUAN, PERHATIKAN JARAK KELAHIRAN MENGATUR JARAK KELAHIRAN LAYAK DIPERHATIKAN. SEBAB, JIKA TERLALU DEKAT, PROSES PEMULIHAN ORGAN REPRODUKSI PUAN DAPAT TERGANGGU. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○○
○○
○○
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○○
○○
○○
○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○○ ○○
B
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○
○
○
○
AGI keluarga yang memiliki momongan pasti sudah merasakan bagaimana membesarkan si kecil. Selain waktu dan perhatian, pengeluaran semakin terbagi. Misalnya, untuk kebutuhan pakaian, susu, biaya vaksin dan obat, serta keperluan lainnya. Karena itu, para orang tua muda perlu memperhatikan beberapa aspek berikut saat ingin menambah momongan . ‘’Jarak anak pertama dan selanjutnya minimal dua tahun,’’ ungkap dr Budi. Dokter yang lahir pada 17 Februari 1963 itu memaparkan, jarak kelahiran yang terlalu dekat bisa membebani si ibu. Selain kekurangan waktu istirahat, recovery organ reproduksi jjuga berisiko terganggu. Tidak itu saja, menurut dr Budi, tubuh sang ibu bisa kekurangan zat gizi. Terlebih ketik asupan nutrisinya kurang baik. ‘’Hamil saja kebutuhan gizinya amat tinggi. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Apalagi kalau ibu harus menyusui,’’ jelasnya. Selain sang ibu, Anak pun akan terkena dampaknya. Menurut Budi, Jika jarak kelahiran terlalu dekat, si sulung akan kekurangan kesempatan menyusui. Quality time antara ibu dan anak serta suami istri pun ikut berkurang. (all/ jpg) all/jpg)
SULIT HAMIL, Polistik Biangnya
A
ND A mengalami gangguan menstruasi? Informasi NDA ini tentu sangat penting bagi Anda. Salah satu akibat terlambat haid maupun gangguan haid adalah polistik. Menurut dr Irfan SpOG(K), polistik salah satu gejala atau tanda adanya gangguan hormon steroid yang sangat berlebihan. Penyebab yang polistik biasanya karena obesitas dan terjadi pada perempuan yang terlalu kurus. “Gangguan ini mengakibatkan perempuan mengalami gangguan haid,” ujar dia. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Polistik merupakan gangguan dengan terdapat banyaknya sel telur di dalam rahim. Karena terlalu banyak sel telur justru membuat seseorang tidak mengalami perkembangan sel telur yang menyebabkan terjadinya menstruasi. Tanda pada umumnya perempuan jadi terlambat haid atau bahkan tidak terjadi sama sekali dalam kurun waktu tertentu. Dari gangguan haid itulah nantinya membuat perempuan susah mengalami ovulasi (anovulasi). “Ini menyulitkan perempuan yang mengalami penyakit tersebut, dia akan punya gangguan kesuburan dan susah hamil,” lanjut Irfan. Penanganan yang bisa EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
dilakukan oleh penderita gangguan polistik adalah dengan diet dan olahraga. Menurut dia, umumnya penyebab pasien mengalami polistik karena obesitas. Itu sebabnya, dia harus menurunkan berat badan. Atau sebaliknya, terlalu kurus dan dia harus menaikkan berat badan. “Selain itu, pasien diberikan obat agar merangsang jpnn bisa ovulasi (bertelur) kembali,” terang dia,(,(,(jpnn jpnn))
Aha.., Puan Bisa PAKAI VIAGRA
P
EREMPU AN muda di Amerika Serikat (AS) yang EREMPUAN sudah kehilangan gairah untuk berhubungan dengan pasangannya kini bisa bernapas lega. Sebab, Selasa (18/8) Badan Pengawas Obat dan Makanan (FDA) Amerika Serikat, menyetujui peredaran viagra untuk perempuan. Obat peningkat libido itu mulai dijual di EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
pasaran pada Oktober mendatang. ‘’Persetujuan hari ini menyediakan pilihan perawatan bagi perempuan yang tertekan karena memiliki hasrat seksual yang rendah,’’ ujar Direktur Pusat Penelitian dan Evaluasi Obat FDA Janet Woodcock. Obat yang diproduksi Sprout Pharmaceuticals akan diedarkan dengan nama dagang Addyi. Berbeda dengan viagra untuk laki-laki yang bekerja pada aliran darah menuju alat kelamin, Addyi atau yang juga dikenal dengan Flibanserin bekerja dengan cara meningkatkan unsur kimia tertentu di otak yang bertujuan meningkatkan libido. Sejatinya, mengenai viagra untuk perempuan, izin produksinya sudah berkali-kali diajukan beberapa perusahaan. Namun, berkali-kali juga FDA menolak. Addyi dua kali ditolak karena memiliki efek samping seperti EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
mual, pusing, hingga tidak sadarkan diri. Namun, pengajuan terakhir mereka yang dirapatkan pada 4 Juni lalu berakhir manis. Sebanyak 18 anggota FDA menyatakan setuju, hanya enam orang yang menolak. Tidak semua perempuan bisa mengakses obat tersebut. Sebab, Addyi hanya ditujukan untuk perempuanperempuan yang menderita gangguan hasrat seksual hipoaktif atau hypoactive sexual desire disorder (HSDD). Perempuan penderita HSDD pada awalnya normal dan aktif secara seksual. Namun, karena beberapa hal, misalnya, stres, rendah diri, pelecehan seksual, perubahan hormon, operasi, dan menderita penyakit seperti diabetes, libido mereka tiba-tiba hilang. Diperkirakan, 8-14 persen perempuan di AS yang berusia 20-49 tahun menderita HSDD. Selama ini, tidak ada satu pun obat yang bisa menangani penyakit itu. Padahal, HSDD bisa merusak hubungan pasangan suamiistri. Karena alasan itulah, FDA akhirnya mengizinkan produksi dan penjualan Addyi. CEO Sprout Pharmaceuticals Cindy Whitehead menyatakan, mereka akan mempromosikan dan menjual Addyi dengan hati-hati. Sebab, jika dikonsumsi perempuan normal, Addyi tidak akan terlalu berefek. ‘’Kami tidak ingin pasien yang tidak akan mendapat manfaat dari obat ini meminumnya dan mengatakan EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
PUAN ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
kepada semua orang bahwa obat ini tidak bekerja dengan baik,’’ ujarnya. Meski sudah diizinkan beredar, bukan berarti efek samping Addyi sudah hilang. Addyi akan berefek buruk pada tekanan darah jika diminum berbarengan dengan alkohol. Karena itu, obat tersebut harus diresepkan dokter. Jika sudah dipakai selama delapan minggu dan tidak ada jpnn peningkatan, pemakaian harus dihentikan. ((jpnn jpnn))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
OPINI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
BPJS Halal, BPJS Haram?
M
HANA UMMU DZAKIY, Pengajar di HSG Khoiru Ummah Pekanbaru
UI telah mengeluarkan fatwa haram terhadap BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial). Namun Ketua Umum MUI (Majelis Ulama Indonesia) Din Syamsudin menampik kabar tersebut. Din memastikan bahwa MUI tidak pernah mengeluarkan fatwa haram terhadap BPJS. Menurutnya itu hanya misunderstanding yang kemudian berkembang menjadi polemik liar. MUI tidak mengharamkan BPJS, tapi MUI berpendapat bahwa BPJS tidak sesuai dengan syariah. Belakangan, MUI pun mengusulkan adanya BPJS syariah. BPJS kesehatan ibarat malaikat penolong dalam menghadapi monster sakit. Masyarakat pun menganggap bahwa BPJS adalah pelayanan kesehatan gratis. Setelah mengantongi kartu BPJS kita bisa merasa hidup tenang EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
OPINI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
karena kesehatan kita ditanggung oleh BPJS. Benarkah demikian? Faktanya, Setelah mendaftar sebagai anggota BPJS kita diwajibkan membayar iuran per bulan. Kelas pertama Rp59.900, kelas kedua Rp49.500, sedangkan kelas ketiga Rp25.000. sakit atau sehat harus tetap membayar setiap bulannya. Dari sini dapat disimpulkan bahwa ternyata BPJS tidak menggratiskan biaya pengobatan tapi mengajak masyarakat untuk bergotong-royong mengumpulkan dana untuk membiayai orang sakit. BPJS bukanlah layanan kesehatan gratis, tapi BPJS adalah murni asuransi. Lebih tepatnya asuransi social kesehatan. Dimana anggota BPJS wajib membayar iuran untuk memberikan perlindungan atas resiko sakit yang menimpa anggota BPJS. Anggota BPJS hanya bisa mendapat pelayanan dari BPJS selama membayar premi/iuran bulanan. Jika nggota BPJS telat membayar maka dikenakan denda 2 persen per bulannya. Jika lebih dari enam bulan menunggak maka pelayanan BPJS dihentikan. Inilah yang kemudian disorot oleh MUI karena BPJS tak ubahnya seperti asuransi. Dalam islam, asuramsi diharamkan karena adanya unsur gharar (ketidakpastian), maisir (spekulasi/judi), dan riba (bunga). Dalam BPJS, Unsur ghararnya, masyarakat belum tentu sakit, sakitnya parah atau ringan,berapa biaya pengobatannya kelak, tidak ada yang tahu. Tapi anggota BPJS tetap harus membayar premi tiap bulannya. Sedangkan Unsur maisir, bila anggota BPJS sakit maka EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
OPINI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
ditanggung biaya pengibatannya. Jika tidakpernah sakit, otomatis BPJS tidak mengeluarkan biaya penanggungan pengobatan. Sedangkan riba, jika uang yang dibayarkan anggota BPJS tersebut didepositokan atau diberikan kepada pihak-pihak yang akan memutar uang tersebut. Saat ini anggota BPJS mencapai 168 juta orang. Dana yang dihimpun dari program BPJS ini sekitar 4,2 triliun per bulan atau Rp50,4 Trilyun per tahun. Sementara BPJS mengklaim bahwa dalam setahun biaya yang dibayarkan BPJS Rp37 Triliun. Masih ada sisa Rp13,4 Berkenaan dengan permasalahan Trilyun yang bisa dikantongi BPJS. BPJS yang ada unsur gharar, maisir, dan riba, MUI menghimbau Maka tak heran jika ada agar BPJS yang tidak sesuai syariah pernyataan bahwa pernyataan tersebut diubah. Harapan baru itu bernama MUI ini bisa merugikan Negara. BPJS syariah. Benrakah harus ada BPJS MUI sebagai lembaga keagamaan syariah? Apakah BPJS syariah solusi atas juga dianggap tak layak problematika masyaraakat yang mengurusi urusan Negara. mendambakan pelayanan kesehatan yang Maklum, ini Negara sekuler. layak dan gratis? Dilarang bawa-bawa agama dalam mengatur urusan rakyat dan Negara. Berkenaan dengan permasalahan BPJS yang ada unsur gharar, maisir, dan riba, MUI menghimbau agar BPJS yang tidak sesuai syariah tersebut diubah. Harapan baru itu bernama BPJS syariah. Benrakah harus ada BPJS syariah? Apakah BPJS syariah solusi atas problematika masyaraakat yang mendambakan pelayanan kesehatan yang layak dan gratis? EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
OPINI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Sesungguhnya ada poin penting yang menjadikan BPJS tidak sesuai dengan syariat islam. BPJS tidaksesuai dengan jaminan kesehatan dalam islam. Dalam islam, raktay mendapat jaminan kesehatansecara gratis. Dananya diambil dari APBN. Berebda dengan BPJS, untuk mendapat jaminan kesehatan rakyat harus membayar iuran per bulannya.dananya sudah pasti dari iuran anggota BPJS. Inilah kesalahan besar BPJS yang tidak sesuai dengan islam. BPJS telah menghilangkan tanggung ajwab Negara mengurusi kesehatan rakyatnya. BPJS hanya kedok untuk menutupi pemerintahan yang liberal dan kapitalisitik. Dalam konsep Islam, urusan yang wajib dipelihara oleh Negara dan diberikan secara gratis kepada rakyatnya itu adalah sandang, pangan, papan, pendidikan, keamanan, dan kesehatan. Harusnya BPJS memang tidak perlu ada karena Negara sudah menjaminnya. Perhatian yang besar terhadap masalah kesehatan sudah diterapkan sejak Rasulullah menjadi pemimpin Negara khilafah yang beribukota di Madinah. Ketika 8 orang dari Urainah dalam keadaan sakit. Rasulullah kemudian meminta mereka untuk dirawat di Dzi Jidr sampai sehat. Ketika Rasulullah dihadiahi seorang dokter oleh Raja Mesir, Rasulullah meminta dokter tersebut memberikan pengobobatan gratis kepada seluruh warga Madinah. Pada masa khalifah Harun Ar Rasyid dibangun rumah sakit di Baghdad. Kemudian rumah sakit-rumah sakit EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
OPINI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
tersebar di sepanjang jazirah arab-spanyol. Semua rumah sakitmemiliki standar tinggi dalam pelayanan kesehatan. Tidakmembedakan agama, warna kulit, dan status social. Pasien kaya maupun miskin, islam maupun non islam, semuanya mendapat pelayanan yang sama baiknya. Tidak ada pemisahan kecuali pemisahan pasien laki-laki dan perempuan. Dokter perempuan melayani pasien perempuan, dokter laki-laki melayani pasien laki-laki. Setelah pasien sembuh, rumah sakit memberi uang saku kepada pasien agar mereka tetap Pada masa khalifah Harun Ar bisa makan dan tidak perlu Rasyid dibangun rumah sakit di Baghdad. Kemudian rumah sakitbekerja dulu selama proses rumah sakit tersebar di sepanjang jazirah penyembuhan di rumah. arab-spanyol. Semua rumah sakitmemiliki Pembiayaan rumah sakit standar tinggi dalam pelayanan kesehatan. seluruhnya diambil dari baitul Tidakmembedakan agama, warna kulit, dan maal dari pos harta kepemilikan status social. Pasien kaya maupun miskin, umum seperti dari pengelolaan islam maupun non islam, semuanya sumber daya alam, energy, minmendapat pelayanan yang sama baiknya. eral, tanah, dsb. Semua ini Tidak ada pemisahan kecuali pemisahan dilakukan Negara dan pasien laki-laki dan perempuan. aparaturnya karena dorongan akidah dan ingin mendapat ridho Allah. Tentu kita semua merindukan kondisi yang demikian baiknya itu. Hanya kepada Allah semata kita memohon agar kita diberi kesanggupan untuk kembali merasakan kegemilangan peradaban Islam dalam mengatur masalah kesehatan. Tentu saja itu semua bisa terwujud jika hokum-hukum EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
OPINI ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Islam kembali diterapkan. Sungguh, dunia merindukan kembali hadirnya peradaban gemilang itu ditengah-tengah umat. Dimana negara bisa menjadi pelindung dan perisai bagi warganya sebagaiman yang telah dicontohkan Rasulullah *** dan khalifah sesudahnya.***
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Menghulu Jalur, Menghilir Tamadun Rantau Kuantan
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
ILUSTRASI: FREE-GAZO.COM
BASERAH DIKENAL SEBAGAI DAERAH YANG MEMILIKI SENI TRADISI YANG CUKUP BANYAK. BAHKAN DIAKUI, KEBERADAAN PACU JALUR YANG KINI TELAH MENJADI IVEN NASIONAL, DARI SINI DULUNYA BERMULA.
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
H
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
AL itu diceritakan salah seorang tetua atau sesepuh di dalam IKKB Pekanbaru, H. Rasiman Rauf. Katanya, awal mula pacu jalur dulunya bermula di Baserah pada masa penjajahan Belanda. Pacu jalur digelar untuk memeriahkan perayaan adat, kenduri rakyat dan untuk memperingati hari kelahiran ratu Belanda, Wilhelmina. Menurut cerita yang diketahuinya, perayaan pacu jalur dulunya dilombakan selama dua atau tiga hari. Tergantunglah jumlah jalur yang ikut pada waktu itu tetapi EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
yang jelas, tidak sebanyak seperti sekarang ini sampai ratusan jumlahnya. “Itulah makanya acara ini juga dimeriahkan dengan beberapa seni tradisi yang memang didatangkan dari Baserah. Paling tidak, kerinduan keluarga besar orang Baserah di Pekanbaru ini akan suasana di kampung dapat terobati,” ucapnya. Sementara itu, menurut ketua IKKB, Prof Jimmi Copriadi, halal bi halal yang diselenggarakan, merupakan sebuah kesempatan untuk saling mempererat tali silaturahim warga Baserah yang ada di Pekanbaru. Selain itu juga, di momen seperti ini, diharapkan pula adanya upaya-upaya bersama untuk memajukan Baserah ke depannya. “Inilah momen untuk bangkit dari semua sisi, pendidikan, kebudayaan. Apalagi Baserah punya sejarah yang gemilang sebagai daerah yang menjadi tempat pertama sekali dilaksanakan pacu jalur beberapa abad yang lalu” ucapnya. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Selain itu, telah banyak tokoh-tokoh yang lahir dari Baserah seperti Prof Dr Muchtar Luthfi, Firdaus Malik, Rustam S Abrus, Burhan Yunus, seniman Bustamam Halimy dan Abu Bakar Sulaiman. “Apa yang telah ditoreh para pendahulu kita ini, seharusnya menjadi daya penggugah untuk kita semua agar mengejar kemajuan ke depannya, untuk tanah kita, untuk daerah kita,” ujarnya. Dalam pidato kebudayaan yang disampaikan salah seorang Penyair Riau, Yoserizal Zen yang juga memiliki darah keturunan dari Baserah menjelaskan makna di balik dari tema yang diusung di acara tersebut. Katanya, suatu jalur, sama sekali jauh dari kemenangan, manakala menghindari rute menghilir dan menghulu. Jalur harus menghilir, tetapi juga harus menghulu. Boleh jadi, pacu jalur memudik tanpa harus melupakan hasrat menghilir, begitu pula sebaliknya. Menghilir dan menghulu dimaknai sebagai suatu kesamaan, meskipun secara kasat mata, dari
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
jarak, tempuh, dan posisi, keduanya seperti berseberangan. Tak ada hulu tanpa hilir, tiada hilir tanpa hulu. Kedua-duanya harus dikenaliakrabi dalam ayun yang sama dan perasaan serupa. “Jika dibawa ke dalam kehidupan, maka menghulu dan menghiliir dalam pacu jalur tidak lain kecuali sebagai upaya mengenal diri,” ucap Kepala BPAD Provinsi Riau tersebut. Lebih jauh dijelaskan Yoserizal, salah satu aktivitas seperti peristiwa pacu jalur, yang juga sebenarnya tidak terlepas dari upaya kembali ke diri sendiri. Seperti jalur yang menghilir dan menghulu, sehingga setiap anak pacu harus kenal dengan hilir maupun hulu, diri sendiri juga harus dikenali terus-menerus ketika badan dihantar ke kampung dengan ingatan masa lalu. Dari keadaan kenal dan paham itulah, pacu jalur akan tampil sebagai pemenang, serupa dan sebangun dari mengenal diri untuk
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
meraih suatu kemenangan atau menjelaskan ihwal bagaimana kemenangan diraih maupun diperoleh. “Oleh karena tahu diri itu pulalah Indonesia merdeka dan Riau didirikan. Dan momen ini, mari kita renungkan berbagai pertanyaan, apakah kita yang berasal dari Baserah telah mengenal Baserah? Jadi apa Baserah sekarang, lalu bagaimana masa lalunya dan perkiraan masa datang. Bukankah tanpa mengenal Baserah, kita tidak akan meraih suatu kemenangan? Mungkin juga, kita hanya menerima nasib Baserah seperti sekarang, terus menghilir dengan pemahaman yang sedikit terhadap hulu atau mungkin terus menghulu tanpa begitu tahu dengan hilir?,” pertanyaan itupun ditutup dengan sebuah penegasan oleh Yoserizal, Basrah Ayo!
Berarak Godang dan Randai Kuantan Diantara seni tradisi yang masih hidup dan terjaga di Baserah adalah Calempong 6, Berarak Godang dan Randai Kuantan. Dalam acara halal bi halal ditaja IKKB Pekanbaru tersebut, menghadirkan kelompok tradisi dari Kecamatan Kuantan Hilir Seberang, Selara Kembali Hijau. Kelompok yang dipimpin oleh Ridwan inilah yang memulai prosesi halal bi halal tersebut. Dengan mengarak tiga orang Profesor asal Baserah Prof Dr H Jimmi Copriadi MSi, Prof Dr Susi Hendriani, SE MSi, dan Prof Dr,Jumiati Sasmita SE MSi. Arakan yang dimulai dari ruangan kepala BPAD Provinsi Riau itu diiringi dengan tradisi celempong 6. Barisan pertama tampak perempuan-perempuan cantik penari tari persembahan yang kemudian disusul oleh rombongan tiga EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
orang profesor. Arakan ini kemudian menuju ke Auditorium Wan Ghalib yang terletak di lantai dua gedung BPAD Provinsi Riau. Mengarak tiga orang profesor itu yang kemudian dilanjutkan dengan prosesi tepuk tepung tawar oleh ninik mamak dan tetua adat merupakan upaya untuk menunjukkan bahwa orang-orang Baserah sangat menghargai dunia pendidikan dan sekaligus melecut semangat anak-anak muda untuk bisa mengikuti jejak para tetuanya. Sebagaimana fungsi dari tradisi berarak godang dan berarak celempong 6, adalah sebagai pengiring dari acara-acara tertentu seperti misalnya berarak nikah kawin, khatam quran, membuka gelanggang silat, doa EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
padang, menyambut tamu orang patut dan lain sebagainya. Hal itu dijelaskan Ridwan selaku pimpinan grup Selera Kembali Hijau. Dia menyebutkan tradisi tersebut sudah ada sejak zaman berzaman. Tidak dapat diketahui sejak kapan adanya tetapi dia memperoleh keahlian atau keterampilan seni tradisi Berarak Godang calempong 6, randai kuantan dari pamannya bernama almarhum Sulaiman. Ridwan sendiri sudah membina grup Selera Kebali Hijau itu sejak 10 tahun yang lalu. Sekitar lima belas anggota terus dibinanya, mereka terdiri dari anak-anak SD, SMP, SMA bahkan remaja-remaja kampung. “Biasanya kami latihan pada hari-hari libur, atau kalau memang ada acara, kita latihan malam hari,” ujar Mak Duan sapaan akrabnya di kampung.
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Dalam kesempatan itu juga, Ridwan menyebutkan ada sembilan lagu dalam seni tradisi berarak godang dan celempong 6, diantaranya adalah lagu tiga-tiga, tengkaktengkak, ciek-ciek, kecimpung, kadidi, sejamak, tanjung denai, mencair ramuan obek dan gelang-gelang. “Kesembilan lagu inilah yang saya ajari dengan anggota sesuai dengan keahlian mereka. Siapa yang mau mainkan gendang, celempong atau gendang. Dan lagu-lagu ini jugalah sebagai materi dari proses berarak atau mengiring setiap acara,” jelas lelaki paruh baya yang bekerja sebagai pengajar MDA di kampungnya itu. Berkat kesungguhan dari kelompok ini, mereka sudah sampai ke mana-mana, ke Jakarta, Batam, Tanjung Pinang, Dumai dan lain-lain. Kata Ridwan, kalau di Pekanbaru sudah sering sekali, setiap ada acara seni budaya, kelompok mereka sering tampil di Pekanbaru ini. Bagi Ridwan, keberadaan grupnya merupakan sebuah tanggung jawab dirinya karena memang keahlian yang didapat merupakan warisan dari turun temurun. Alatalat musiknya saja, berupa celempong, gondang, gong merupakan alat musik yang umurnya sudah ratusan tahun. “Kita tidak ada beli alat, semuanya warisan dari datuk ninik awak, makanya menjadi kewajiban saya untuk meneruskan dan melestarikan tradisi yang memang sudah sejak dari dahulunya ada,” ucap Ridwan. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
CERANA SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○
○
○
○
○
○
○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2010
TENTANG CAGAR BUDAYA Pas al 6633 asal Masyarakat dapat berperan serta melakukan Pengamanan Cagar Budaya. Pas al 64 asal Pengamanan Cagar Budaya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 61 dan Pasal 62 harus memperhatikan pemanfaatannya bagi kepentingan sosial, pendidikan, pengembangan ilmu pengetahuan, agama, kebudayaan, dan/atau pariwisata. Pas al 6655 asal Pengamanan Cagar Budaya dapat dilakukan dengan memberi pelindung, menyimpan, dan/atau menempatkannya pada tempat yang terhindar dari gangguan alam dan manusia. Pas al 66 asal (1) Setiap orang dilarang merusak Cagar Budaya, baik seluruh maupun bagian-bagiannya, dari kesatuan, kelompok, dan/atau dari letak asal. (2) Setiap orang dilarang mencuri Cagar Budaya, baik seluruh maupun bagian-bagiannya, dari kesatuan, kelompok, dan/atau dari letak asal.
KUNNI MASROHANTI/RIAU POS
RUMAH SINGGAH SULTAN
Dua pengunjung sedang bersantai di depan Rumah Singgah Tuan Kadi pada masa Kesultanan Siak di tepi Sungai Siak, yang sudah dipugar. Hingga kini, rumah singgah dengan latar belakang Jembatan Siak III tersebut masih dipelihara dengan baik. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○○
SENIBUDAYA KOMUNITAS ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Pameran kartun “PekanbaRuko” di mall SKA (17/8/2015). SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
SINDIKAT KARTUNIS RIAU (SIKARI)
TAJA PAMERAN KARTUN
PEKANBARUKO
S
INDIKA INDIKATT Kartunis Riau (SiKari) kembali menggelar iven tahunannya Pekanbaru Bandar Kartun Festi val (PBKF) IV sejak pertengahan hingga akhir Agustus tahun ini. Kepada majalah.riaupos.co, Sekretaris SiKari, Faizin
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
KOMUNITAS SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Kartun bertema kemerdekaan juga dipamerkan di mal SKA. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
Live carricature on the spot di mal SKA. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
Eko, mengatakan, “PBKV yang keempat tahun ini kita menaja pameran kartun bertajuk PekanbaRuko secara keliling. Dalam pameran keliling tersebut juga diisi dengan berbagai kegiatan. Mulai dari pameran di Mal SKA pada 17 Agustus lalu yang juga kita isi dengan kegiatan doodle battle dan live carricature on the spot. Setelah itu kita pameran ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Pekanbaru yang juga diisi dengan kegiatan pelatihan komik strip. Pameran kita lanjutkan pada 24 Agustus ke Pusat
Doodle Battle di mal SKA. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
Pelatihan komik strip di MAN 1. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
KOMUNITAS SENIBUDAYA ○
Asyik ngomik di MAN 1. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Tal Show “Fenomena Ruko” di halaman PKM UIR (24/8/2015). SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
Pameran di MAN 1. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
Kegiatan Mahasiswa (PKM) Universitas Islam Riau (UIR). Di sana Sikari juga mengadakan talk show dengan tema Fenomena Ruko di Pekanbaru yang dipandu narasumber Dosen Planologi UIR, Mardianto Manan dan kartunis Furqon Elwe yang juga Ketua SiKari,” kata Eko. “Selanjutnya pameran akan kami adakan di Badan Perpustakaan dan Arsip Soeman Hs pada 28-30 Agustus nanti. Di sana nanti juga akan ditaja acara ngartun bersama,” tutup Eko. (qom qom))
Pameran di PKM UIR. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
Bagi komunitas yang ingin tampil di Majalah Riau Pos, silakan kirim email ke majalah_riaupos@yahoo.com.
Sebagian anggota SiKari dengan karya doodle mereka. SIKARI UNTUK MAJALAH.RIAUPOS.CO
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○ ○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
○
○
○
○
○
○
○
AKTRIS BOLLYWOOD
ADUHAI, CANTIK, PINTAR
AK TRIS Bollywood ternyata tak hanya berwajah cantik, AKTRIS bentuk badan menarik, tapi juga encer otaknya. Bagi mereka, kendati berkarier di dunia entertainment mampu meraup penghasilan maupun ketenaran, tidak membuat sebagian besar artis yang bergelut di layar kaca atau panggung hiburan lantas menyepelekan soal pendidikan. Kareena Kapoor misalnya. Meski terbilang sukses dalam karier aktingnya, ia tetap menaruh perhatian besar untuk pendidikan. Istri dari Saif Ali Khan itu ternyata pernah mengenyam pendidikan di salah satu universitas bergengsi dunia. Ia
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
menempuh kursus komputer mikr sitas Harvard, Amerika Serikat. Selain Kareena, ada ratu Bollyw hanya bermodal tenar, Aishwarya Ia meraih gelar dalam jurusan s ini berhasil mengantongi nilai yan lembar penilaiannya. Tak hanya satu jurusan saja, Ai di bidang arsitektur namun lebih c dikenal sebagai perempuan hebat menyelesaikan beberapa studi sek
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
o selama 3 bulan di Univer-
wood, Aishwarya Rai. Tak juga pribadi yang terpelajar. sejarah. Bahkan artis cantik ng sangat memuaskan dalam
shwarya juga memiliki gelar cenderung ke zoologi. Ia pun yang bisa fokus kaligus.
Amisha Patel juga demikian. Dia telah menyelesaikan studinya di Sekolah Cathedral dan John Connon di Mumbai. Bahkan Amisha mampu mendapatkan beasiswa di Universitas Tufts Medford di Massachusetts, Amerika. Di mana ia memenangkan medali emas untuk karya ilmiah. Ia juga mempunyai gelar teknik biogenetis dari Universitas BosJPG ton, Amerika. (all/ all/JPG JPG))
EDISI EDISI 133/TAHUN 133/TAHUN III z III z 27 27 AGUSTUS AGUSTUS - 2-SEPTEMBER 2 SEPTEMBER 2015 2015
SENIBUDAYA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
SENIBUDAYA FILM ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
○ ○
PERJUANGAN
IBU TUNGGAL S
FOTO: INTERNET
EBU AH film drama religi yang menyentuh berjudul EBUAH “Air Mata Fatimah” akan segera dirilis di bulan September 2015 ini. Film ”Air Mata Fatimah” ini akan berkisah tentang perjuangan seorang ibu tunggal dalam membesarkan putrinya di tengah himpitan ekonomi yang semakin sulit. “Air Mata Fatimah” merupakan film garapan sutradara Oka Mahadi dan Bayu Pamungkas. Cerita film produksi Cosmic Production ini sungguh akan “mempermainkan” emosi para penontonnya. Sosok Fatimah dalam film ini akan diperankan oleh aktris cantik Syarifah Reihan Afridila, sedangkan sang ibu dimainkan oleh aktris yang sering tampil di FTV, Anindika Widya Air Mata Fatimah” mengisahkan perjuangan seorang janda bernama Hamda (Anindika Widya) yang ditinggal suaminya entah kemana. Setiap hari dia harus menghidupi dirinya sendiri dan putri semata wayangnya yang bernama Fatimah. Kehidupan ibu dan anak ini cukup memprihatinkan. Mereka tersisih dari keramaian penduduk desa yang lain karena Hamda yang bekerja sebagai seorang pekerja s*ks EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
FILM SENIBUDAYA ○
FOTO: INTERNET
De ilm Air Mat atimah : Dettail FFilm Mataa FFatimah adar Sutr utradar adaraa : Oka Mahadi, Bayu Pamungkas Pr odus er : Oon Aunuroup Produs oduser Penulis nask ah : naskah Genr e : Genre Drama, Religi Tanggal rilis : September 2015 Pr oduk si : Cosmic Production Produk oduksi ilm Air Mat atimah : Pemain FFilm Mataa FFatimah Syarifah Reihan Afridila sebagai Fatimah Anindika Widya sebagai Hamda Reza Pahlevi sebagai Harunsyah Dwi Andhika sebagai Ichsanudin Dwi Sartika sebagai Kayla Jian Batari sebagai Sabrina Violeta Mongi sebagai Dinda Jajang C. Noer sebagai nenek Vikri Rasta sebagai Ustad Mahmud Oka Sugawa sebagai Ali Daud Yafi Tesa Zahara sebagai Fatimah muda
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
komersial. Karena profesinya ini, Hamda dan fatimah menderita lahir dan batin. Cemooh dan tekanan dari penduduk desa sering mereka dapatkan. Mereka tinggal di gubuk kecil di atas bukit yang jauh dari perkampungan. Mereka terbuang dan terisolasi. Hamda sering mengalami dilema dengan permintaanpermintaan putrinya, bukan karena meminta baju bagus atau hal mewah lainnya, namun Fatimah ingin sekali mempunyai Kitab Suci Al-Quran, mukena, sajadah, dan buku pelajaran Agama Islam. Namun Hamda tak berani membelikannya dengan uang yang diterimanya dari profesinya tersebut. Sementara itu, di kampung tersebut ada seorang ulama yang disegani dan terpandang bernama Guru Ali Daud. Beliau menyuruh anaknya (Ichsanudin) untuk mengajarkan Fatimah tentang Agama Islam.Namun niat baik tersebut dimanfaatkan oleh Harusyah, saingan Ali Daud saat muda untuk memperebutkan Hamda. Harunsyah memfitnah Ali Daud dengan tuduhan memiliki hubungan dengan Hamda, sedangkan Ichsanudin difitnah telah berbuat asusila dengan Fatimah, putri Hamda. Untuk membuat para penduduk percaya, bahwa mereka tidak melakukan hal itu, Fatimah diuji dengan membaca ayat Al-Quran di depan semua penduduk desa dan disaksikan para ahli kitab. Jika Fatimah tidak bisa membacanya, maka mereka berempat akan dikubur sebatas leher dan dirajam (dilempar batu) serta diusir dari riri rradam adam kkurnia urnia desa.(.(.(riri urnia)) EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
MATEO KOVAVIC
BINTANG BARU REAL MADRID
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
OLAHRAGA ○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
MATEO KOVACIC, BINTANG BARU REAL MADRID YANG BARU SAJA DIBOYONG DARI INTERNAZIONALE, AKAN MENGENAKAN NOMOR PUNGGUNG 16 SEPANJANG MUSIM 2015-2016. KOVACIC YANG MENGAKU BERPOSISI GELANDANG BERTAHAN, ‘MENYEROBOT’ NOMOR YANG SEBELUMNYA MILIK LUCAS SILVA. EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○○
OLAHRAGA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
K
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
ETIKA diperkenalkan ke publik Santiago Bernabeu, Mateo Kovacic mengungkap, “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada klub yang telah memberi kesempatan. Saya berada di klub terbaik dunia, dan saya berharap banyak dari saya dan tim. Hala Madrid!” Di kubu Santiago Bernabeu, Kovacic tidak hanya bertemu dengan sekian bintang, tetapi juga Luka Modric, sang idola masa kecil. Kini, Kovacic tidak hanya bersatu dengan Modric di arena internasional berseragam timnas Kroasia, tetapi juga di tingkat klub. Kovacic sendiri menyebut Modric berperanan besar dalam kepergiannya ke
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
○
FOTO: INTERNET
OLAHRAGA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
Real Madrid. “Luka sudah berbuat sangat banyak untuk mengantar saya ke sini. Saya tidak perlu berbicara tentang kualitasnya karena semua orang bisa melihat sendiri. Luka pemain luar biasa, dan saya bahagia bisa berbagi ruang ganti dengannya.” Sebutnya. Di Real Madrid, persaingan akan sangat ketat. Kovacic harus bertarung dengan Toni Kroos, Luka Modric, Casemiro, dan Asier Illarramendi yang memiliki posisi mirip dengannya. Sang pemain internasional Kroasia menyebut, “Saya merasa terbaik jika menjadi gelandang bertahan. Itulah posisi yang paling nyaman bagi saya, tetapi hendak ditempatkan di mana, terserah pelatih.” Nomor punggung Mateo Kovacic yang 16, adalah bencana bagi pemain lain. Ia adalah Lucas Silva, pemain muda Los Blancos yang nasibnya di Santiago Bernabeu makin kabur. Gelandang Brazil yang baru dibeli musim lalu ini, akan segera dipinjamkan ke klub lain. Namun hingga kini belum ada yang memberikan sinyal ingin merekrut ).( riri rradam adam kkurnia urnia Silva kecuali Sporting Lisbon (Portugal).( ).(riri urnia))
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015
BERSEMBANG OLAHRAGA ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○
○○ ○○ ○○ ○○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
MENJELA SKAN apa itu persepsi, sederhana. Tergantung MENJELASKAN kepentingan dan referensi yang Anda punya. Sebagai pengguna, Anda boleh mengatakan bahwa WC umum itu bau pesing. Tapi sebagai petani dan pedagang jengkol, WC umum itu bau uang. Terutama Anda yang tahu bahwa harga jengkol minggu ini 1400 rupiah/ keping. Begitu juga bagi aktivis atau politisi. Ketika di luar sistem, mereka akan berteriak bau. Namun setelah di dalam ternyata bisa menikmati baunya.***
DAGING DI Indonesia, dari 34 provinsi, 33 provinsi sudah swasembada daging sapi. Hanya satu yang belum; JAKARTA..!. (Arya Bima, Politisi, di ILC). Masalahnya--atau tepatnya--masalahmu--70% kebutuhan daging sapi adalah untuk Jakarta. Oaaaalah....Pantes provinsi ini panas terus. Terlalu banyak makan daging, sih. Ayo diet daging, ah..***
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
PERSEPSI
○
oleh Onggo IKJ
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
○
EDISI 133/TAHUN III z 27 AGUSTUS - 2 SEPTEMBER 2015