K A M I S ,
NOMOR: 7993
0 4
A P R I L
2 0 13
RP.4.000,-
Selamat Jalan
Pilkada Langsung Jangan Dipasung
Om Cor... SHS Pimpin Bupati/ Wali Kota Hening Cipta
Editor: Tommy Waworundeng Peliput: Adrian Sigar
GUBERNUR Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang, para bupati/wali kota, dan seluruh pejabat yang memadati ruang Huyula kantor Gubernur, Rabu (3/4) kemarin tiba-tiba terdiam. Jarum jam saat itu menunjukkan sekira pukul 12.00 Wita. Saat itu Sarundajang sementara memberikan pengarahan kepada seluruh Baca Selamat....Hal 11
Ny Hilda Rantung-Karepouwan
Rintis Boulevard dan Bangun Kantor Gubernur
Editor: Tommy Waworundeng Peliput: Angel Rumeen, Teny Assa
BAPAK PEMBANGUNAN: Foto kenangan Gubernur CJ Rantung menjelaskan rencana pembangunan Kota Bitung didampingi Wali Kota Bitung SH Sarundajang
MASYARAKAT Sulawesi Utara kembali berduka. Salah satu pelopor pembangunan daerah Nyiur Melambai ini, telah berpulang. Yakni Alm Mayjen TNI (Purn) Cornelis John (CJ) Rantung, yang meninggal pada usia ke-77 tahun. Selama menjadi Gubernur
 �� � �  �   € ‚ €
Baca Rintis....Hal 11
Mayjen TNI (Purn) CJ Rantung
Kawin-Cerai Sulut Tinggi Seks Bebas, Selingkuh dan Ekonomi Jadi Pemicu Editor: Bahtin Razak Peliput: Tim MP
MANADO — Fenomena kawin cerai di Sulut cukup mengkhawatirkan. Data dari beberapa daerah (lihat grafis) menunjukkan, tren peningkatan pasangan suami istri dan cerai. Perceraian di Kotamobagu yang paling memiriskan. Data
 Â? Â?  Â? Â
dari Pengadilan Agama (PA) Kotamobagu, 2011 lalu ‘hanya’ ada 644 pasangan yang cerai. Kemudian 2012 naik jadi 750 pasang, dan tahun ini baru dua bulan sudah 200-an pasangan yang pisah Yusuf Dany Pontoh SAg MH, Panitera di PA Kotamobagu menyatakan, angka yang sudah 200-an di dua bulan pertama ini sangat fantastis. “Rata-rata orang cerai di Kotamobagu sangat tinggi dibandingkan dengan daerah lain,� kata Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kotamobagu itu.
Pasangan yang bercerai itu berusia di antara 20 sampai 35 tahun. “Ada yang masih ABG yang sudah menikah karena telah hamil duluan,� tambahnya. Di Manado juga cukup banyak. Menurut Panitera Muda Hukum Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Manado Bambang Suroso SH, lebih banyak istri yang menggugat cerai suami. “Gara-gara pihak ketiga (selingkuh, red), ketidakharmonisan rumah tangga, dan ketidakmampuan suami menafkahi istri lahir maupun batin,� kata Bambang. Di Minsel, berdasarkan data PA Amurang, gangguan pihak
ketiga jadi penyebab utama perceraian. Humas PA Amurang Faisal Sastra Maryono Rivai menjelaskan, penyebab paling menonjol gugat cerai adalah pasangan berselingkuh. “Namun terbanyak karena kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),� ujar Rivai. Perceraian gara-gara selingkuh juga banyak terjadi di Sangihe. Menurut Wakil Panitera Monginsidi BA, perceraian di PA kebanyakan perempuan yang menggugat cerai. “Penyebab kebanyakan suami
PERINGATAN: Abraham Samad dan Adnan Pandu Pradja
Samad Dapat ‘Surat Cinta’ Terulang Lagi, Harus Mundur Editor: Idham Malewa
JAKARTA- Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad tak terbukti membocorkan surat perintah penyidikan (Sprindik)
kasus Anas Urbaningrum. Namun, di mata Komisi Etik Samad tetap dinilai melakukan pelanggaran, dengan kategori sedang. Ketua Komite Etik kasus pembocoran Sprindik Anas Urbaningrum, Anis Baswedan mengatakan pelanggaran Samad cukup mengganggu sebagai pimpinan KPK. Oleh karenanya, Baca Samad.....Hal 11
JAKARTA- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan yakin PT Pertamina sanggup mengelola Blok Mahakam. Terlebih lagi, Pertamina sudah menyatakan kesanggupannya mengelola blok migas yang kini dikuasai perusahaan minyak asing, Total
PGI PEREMPUAN
88 Sinode Kumpul di Tomohon
Baca Kawin....Hal 11
Dahlan Yakin Pertamina Mampu Kelola Blok Mahakam dan Inpex itu. “Tadi saya baru ngajak rapat direksi Pertamina. Saya kembali bertanya seandainya Pertamina mendapat tugas mengelola Blok Mahakam masih sanggup atau tidak? Dan mereka mengatakan sanggup,� ucap Dahlan di Kantor Pusat Pertamina, Jakarta, kemarin (3/4).
Editor: Idham Malewa Peliput: JPNN
SEMPAT dipuji karena dianggap merupakan perwujudan kedaulatan rakyat yang sesungguhnya, pemilihan kepala daerah secara langsung belakangan dianggap tidak cocok diterapkan di Indonesia. Tak bisa disangkal bahwa pemilihan kepala daerah secara langsung kerap berujung pada situasi yang kurang kondusif di daerah bersangkutan. Strategi dan rupa-rupa cara tak sehat yang dilakukan oleh tim sukses dalam menjaring simpati masyarakat jadi biang keroknya. Alhasil, terjadilah kekacauan dalam skala kecil sampai besar. Masyarakat yang dalam masa kampanye disuguhi dengan isu-isu sensitif seperti masalah agama, suku dan kelompok, jadi terkotak-kotak dan gampang tersulut emosinya. Tidak sedikit calon kalah yang justru jadi provokator kekacauan, karena didorong rasa frustasi menyusul lenyapnya puluhan bahkan ratusan miliaran rupiah selama proses pencalonan. Karena alasan ini, termasuk konsekuensi dana yang terlalu besar, pemerintah pusat ingin mengembalikan proses pemilihan kepala daerah ke cara lama; dipilih oleh anggota dewan. Cukup beralasan, tapi semangat demokrasi yang sudah dirintis dengan susah payah justru akan lenyap begitu saja. Memang tidak mudah untuk mencapai titik kedewasaan berdemokrasi yang matang. Amerika saja, negara yang jadi bapaknya demokrasi, harus melewati masa yang teramat panjang sebelum sampai pada titik seperti sekarang ini. Yang mungkin dan mendesak untuk dilakukan adalah bagaimana memperbaiki aturan dan kinerja perangkat pemilihan kepala daerah. Jika Panwaslu benar-benar bekerja dan KPU melaksanakan tugasnya dengan sangat baik dan super tegas, caracara tak elok seperti money politics dan lain-lain tak akan terjadi. (*)
Editor: Budi Siswanto Peliput: Melky Karwur
KONSULTASI Nasional (Konas) Jaringan Perempuan Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI) mulai digelar hari ini, Kamis (4/4). Kegiatan ini dilaksanakan Baca 88 Sinode.....Hal 11
ARTIS
Pijat di Rumah Editor: Bahtin Razak
Baca Dahlan.....Hal 11
Dahlan Iskan
PERUBAHAN tren gaya hidup, globalisasi dan tekanan ekonomi membuat meningkatnya tingkat stres pada kulit. Dari 5 S (Stres, Sleep, Sugar, Smoke, dan Sun) yang dihadapi kebanyakan perempuan, An-
SHS Skak Bupati/Wali Kota Tandatangani Pakta Integritas Anti Korupsi Editor: Budi Siswanto
MANADO-Perang terhadap korupsi terus digaungkan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Dr Sinyo H Sarundajang
sejak awal kepemimpinannya. Rabu (3/4) kemarin, bertempat di Kantor Gubernur, Sarundajang men-skak bupati/wali kota menandatangani pakta integritas. Dalam kesempatan itu, ia meminta para bupati dan wali kota mencegah korupsi di daerah masing-masing. Pencegahan terhadap tindakan korupsi
PLN Bangun PLTMH di Tolitoli
ini sudah dilakukan pemerintah provinsi (Pemprov) dari tingkat tertinggi hingga terbawah. Dengan begitu, masyarakat Sulut mampu merasakan hasil pembangunan dan peningkatan kesejahteraan. �Saya mengajak kabupaten/kota mengikuti kerja keras yang telah dilakukan Baca SHS.....Hal 11
Editor: Bahtin Razak
TIGA investor listrik bakal membangun pembangkit listrik
tenaga mikro hidro (PLTMH) di Tolitoli. Rencana tersebut telah Baca PLN.....Hal 11
Anisa Pohan
Serap Aspirasi, GSVL Berkantor di Malalayang
TAMBAH PEMBANGKIT: Santoso Januwarsono dan Moh. Bantilan (kiri) menyaksikan investor menandatangani MoU.
PANTAS DICONTOH: Wali Kota GSVL saat berkantor di Kantor Kecamatan Malalayang.
Editor: Stenly Kowaas
UNTUK lebih mendekatkan diri dan menyerap aspirasi serta
Dolvin Karwur
Marlien Tawas
memberikan pelayanan prima kepada seluruh warga Kota MaBaca Serap.....Hal 11
Baca Pijat....Hal 11