Manado Post, 04 Desember 2013

EDISI NO: 8238

ECERAN: RP4000,-

RABU, 04 DESEMBER 2013

Kondom dan Seks Bebas PRESENTASI DI PBB: Dari kiri Menteri Perikanan dan Kelautan Algeria, Gubernur Dr SH Sarundajang, moderator Deputy Dirjen FAO Maria Helena Samedo, Sekjen DKP RI, dan Asisten Deputy Perikanan dan Pertanian FAO Mr Avrni Matthiesen. Foto lain, SHS saat presentasi dan bersalaman dengan Dirjen FAO Dr Jose Graziamo da Silva.

WCRC di Sulut Jadi Agenda PBB

Editor: Tommy Waworundeng

ROMA-World Coral Reef Conference (WCRC) yang akan dilaksanakan di Manado Sulawesi

Utara, Mei 2014 nanti, langsung menjadi agenda penting Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Hal itu setelah PBB lewat FAO (Food Agriculture Organisation),

mendengarkan presentasi dari Gubernur Sulut Dr Sinyo Harry Sarundajang, Selasa (3/12) waktu Baca WCRC...Hal: 11

Kondom Gratis Picu Seks Bebas, Redam HIV/AIDS Prostitusi Akibat Degradasi Moral

26 Tahun Keliling Dunia Pikul Salib

Editor: Bahtin Razak Peliput: Foggen Bolung/Jhonly Kaletuang

MANADO — Bagi-bagi kondom gratis dalam memperingati hari AIDS Sedunia, tiap 1 Desember, dimaksudkan untuk meminimalisir penyebaran HIV/AIDS. Tapi, bagi tokoh agama dan pemerintah kondom gratis itu justru memicu seks bebas.

Menteri Agama Suryadharma Ali salah satu yang mengkritisi adanya pembagian kondom gratis dalam acara pekan kondom nasional. Menurutnya, pembagian kondom gratis secara tidak langsung dapat diartikan menyetujui dan memfasilitasi seks bebas. “Oleh karena itu, kampanye anti AIDS dengan menyebarkan atau membagikan kondom merupakan sesuatu yang kurang bijak,� ujar SDA di Jakarta, kemarin (03/11). SDA— julukan Suryadharma—juga menambahkan, alangkah baiknya jika program tersebut ditinjau kembali. Sebab, menurut dia, pembagian kondom jika dilihat dari sisi agama manapun

MP AWARD 2013

Pembaca Bisa Ajukan Nominator MENGIMANI: Lindsay Hamon mewujudkan kecintaan dia kepada Yesus Kristus dengan memanggul salib sendirian. Tiga foto berbeda saat Lindsay masih muda, hingga Lindsay berusia tua.

Baca KONDOM...Hal: 11

Ring 1 Cikeas Dituding Terlibat Hambalang

ISU kondom mendadak menjadi polemik. Alat kontrasepsi yang tujuannya mencegah dan mengatur kehamilan perempuan, mengundang ragam komentar. Tak kurang Menteri Agama Suryadharma Ali mengkritisi pembagian kondom gratis dalam acara pekan kondom nasional. Ali mendapat dukungan kaum agamawan yang menuduh pembagian kondom mengarahkan manusia untuk seks bebas. Bahasanya pembagian kondom seolah-olah melegalisir paham seks bebas. ‘’Boleh seks bebas asal pakai kondom, jadi seperti itu kira-kira maksudnya,’’ tutur Ali. Anjing menggonggong Kementerian Kesehatan jalan terus. Kampanye Pekan Kondom tetap berjalan. Apalagi, produk kondom banyak permintaan dan sudah rutin dibagikan. Di Sulut rata-rata ribuan kondom dibagibagikan. Di cafĂŠ, tempat karaoke dan hotel. Kondom tak lagi menjadi barang tabu, di mana-mana bisa bebas dibeli. Fungsi kondom berubah dari alat pencegah kehamilan menjadi pencegah penyebaran virus HIV. Bagi Kemenkes, kecenderungan orang melakukan seks tak bisa dicegah. Menkes dan organisasi pencegah virus HIV/AIDS bermaksud melokalisir penyebaran.

Karena sehebat apapun kondom dibuat, pasti ada yang tak mau menggunakan kondom untuk pengamanan. Orangorang seperti ini yang harus digugah, supaya tak membahayakan istri, anak dan keluarga dekat.

Kepentingan dua kemeneterian ini tak salah. Tapi tak bisa dipaksa sama.

Menag tuganya menjaga moralitas agama. Sedangkan Menkes perannya menjaga manusia dari sakit. Tapi keduanya bisa sinergis jika tujuannya adalah menyelematkan manusia dari rongrongan penyakit.(*)

LONDON – Rasa empati Lindsay Hamon terhadap penderitaan Yesus Kristus benar-benar luar biasa. Untuk membuktikan kecintaannya pria asal Inggris, keliling dunia dengan sangat unik. Hamon berkeliling dunia sambil memanggul sebuah tiang salib seberat 25 kilogram (kg). Aksi ini telah dilakuBaca 26 TAHUN...Hal: 11

JAKARTA– Persidangan kasus korupsi pembangunan pusat pendidikan, pelatihan dan sekolah olah raga nasional (P3SON) Hambalang mulai mengungkapkan namanama baru ke publik. Salah satunya nama Sylvia Sholehah atau biasa disapa Bu Pur. Dia merupakan istri Kombespol (Purn) Purnomo D. Raharjo.

Purnomo diketahui rekan satu angkatan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Akabri 1973. Setelah SBY menjadi presiden,

UNTUK keempat kalinya, Manado Post memberikan award kepada anak negeri Nyiur Melambai. Berbeda dengan pelaksanaan sebelumnya, kali ini, kami membuka masukan publik untuk menominasikan mereka masuk sebagai nominator penerima award. Silahkan kirim nominator Anda disertai alasan ke alamat email: editor@mdopost.com. Paling lambat 14 Desember 2013. Manado Post Award, sebuah penghargaan prestisius untuk mengapresiasi mereka yang berprestasi membawa harum nama daerah, serta mendedikasikan diri untuk bangsa dan negara. (*)

JAMSOSTEK

Manado Post Terima Penghargaan

Baca RING I...Hal: 11

Dari 9th Ministerial Conference WTO 3-6 Desember 2013 di BNDCC

Berharap Tuah Dewa-Dewa di Pulau Dewata Bayang-bayang deadlock di Konferensi Tingkat Menteri (KTM) ke-9 World Trade Organization (WTO) 2013 yang dibuka Presiden SBY, di BNDCC Bali, kemarin masih saja menghantui. Gagal membuat kata sepakat di KTM ke-8 WTO 2011 Geneva, 15-17 Desember, dua tahun silam masih menyimpan trauma. Akankah 159 delegasi ini berhasil membuat sejarah Paket Bali?

PERUSAHAAN PREMUM: Dirut PT Jamsostek Elvyn G Masassya beri award kepada Direktur Manado Post Urif Hasan di gathering Jamsostek, Selasa tadi malam.

Don Kardono – Nusa Dua, Bali PRESIDEN SBY, Menteri Perdagangan RI, Gita Wiryawan yang juga Chairman WTO, dan juga Roberto Azevedo, Direktur Jenderal WTO yang berasal dari Brazil itu satu visi. Ketiganya

berharap eksotisme Bali dan suasana teduh dan damai di Pulau Dewata ini bisa menjadi “tuah� dan pendorong tercapaBAYANG KEGAGALAN: Presiden SBY didampingi Menteri Perdagangan

Baca BERHARAP...Hal: 11 Gita Wirjawan membuka KTM ke-9 WTO 2013 di BNDCC Bali, kemarin.

‘1 M Tiap Desa’ Diwujudkan, Komitmen JS-RK dan PDI-P MELAYANI dan mensejahterakan rakyat Minahasa Tenggara (Mitra) menjadi tekad Bupati James Sumendap SH dan Wakil Bupati Ronald Kandoli.

Untuk itu program di Pilkada lalu ‘1 M Tiap Desa’ (Rp1 miliar untuk tiap desa di Baca 1 M...Hal: 11

GSVL: Aspol Atasi Macet BERSAMA WARGA: Wali kota dan Wawali (tengah) menghadiri ibadah Pra Natal Pemkot Manado, kemarin.

WALI kota Manado Dr GS Vicky Lumentut menegaskan, program-program Pemkot Manado yang pro rakyat, semakin ditingkatkan. Demi warga Manado, Lumentut kian giat menyosialisasikan Sistem Aspol untuk mengatasi kemacetan yang James Sumendap Ronald Kandoli

Baca GSVL...Hal: 11

JAMINAN Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek), memberikan penghargaan bagi perusahaan di Sulawesi Utara yang berkembang. Penghargaan itu diberikan Jamsostek dalam gathering Perusahaan Peserta Jamsostek Cabang Sulut di Baca MANADO...Hal: 11

RABU, 04 DESEMBER 2013

3

Koperasi Serap 9.777 Naker Pengelolaan Belum Porfesional

Editor: Cesylia Saroinsong Peliput: Adrian Willem

Lucky P/Manado Post

BERSOLEK: Megamall Manado mulai memajang hiasan Natal. Hiasan yang dipajang belum terlalu mencolok. Ini dikarenakan, bagian atrium yang masih memenuhi permintaan expo dari berbagai pihak. Tampak suasana di pusat belanja ini, kemarin.

Hujan, Badai Stromboli Pizza Tetap Eksis MANADO—Stromboli Pizza memang unik.

Unik dalam citarasa, unik pula dalam pelayanan.

Keunikan rasa sudah jelas, di mana berbagai varian pizza dan stromboli dengan paduan rasa yang ‘wah’ bakal menggoyang lidah. Nah, di mana letak keunikan pelayanannya? Ya, selain melayani customer setiap hari, outlet yang terletak di jalan Martadinata no 45 ini juga menyediakan jasa pesan antar (delivery order). Eitsss, jangan salah! Jasa ini tidak sembarang karena anda bisa memesan selagi hujan deras melanda. Untuk sampai di rumah anda pun relatif cepat. “Pelanggan adalah segalanya bagi kami. Kami siap mengantar pesanan bila dipesan.

Sekalipun itu hanya satu pizza bahkan satu kentang,” ungkap Owner Stromboli Pizza ketika ditemui koran ini di outletnya.

Apa sih yang ditawarkan outlet ini? Nah, di Stromboli ada enam pilihan menu seperti Pizza, Stromboli, Sandwich, Burger, Steak, dan side.

Harganya terjangkau, mulai dari Rp12.500 hingga Rp30 ribu. “Menu-menu itu memiliki varian rasa.

54 Titik Pasar Murah di Desember

Adrian Willem/Manado Post

SIAP SEDIA: Meski hujan mengguyur, customer tetap menjadi prioritas.

Ada pizza 13 pilihan rasa, stromboli 8 pilihan rasa, sandwich 5 pilihan rasa, burger 5 pilihan rasa, dan side dish 4 pilihan rasa,” ungkap Vein yang juga bersama rekan-rekannya Derry dan Rifai, karyawan. Jangan khawatir untuk menyantap pizza ini.

Selain higienis, pizza diolah tanpa pengawet dan 100 persen halal. Penasaran?

Segera kunjungi outletnya atau segera pesan sekarang. Eitsss, hampir lupa… Jasa delivery Stromboli Pizza sudah memiliki pospos sebagai jarak akhir … Emmm … Jika butuh informasi bisa menghubungi 04313393976/081 244 397 697, atau bisa juga di Pin BB: 25A31698.(ctr-1/syl)

MANADO—Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut menggandeng pihak perbankan, perusahaan, dan distributor bahan pokok, menggelar pasar murah.

Kepala Disperindag Olvie Atteng mengatakan, masih ada 54 titik pasar murah yang diadakan selama Desember.

“Program ini sebenarnya sudah dimulai sejak 21 November,” tuturnya. Sekarang, sudah 20 lokasi penyelenggaraan pasar murah. “Totalnya ada 74 lokasi namun 20 lokasi sudah terlayani,” tambahnya.

Ditambahkan Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Hanny Wajong, kegiatan

Media Gathering Telkomsel Region Pamasuka di Yogyakarta

Full Entertainment, Fun Together Media gathering tahun ini tak kalah seru dengan tahun-tahun sebelumnya. Selama tiga hari (29/11-1/12), provider terbesar di Indonesia ini mengajak jurnalis mengunjungi lokasi-lokasi wisata yang mendunia. Eiittss, jangan salah. Meski sudah mendunia dan dikunjungi banyak wisatawan mancanegara, namun banyak juga dari jurnalis yang baru per-

rena para penari menggunakan riasan serta pakaian adat lengkap.

Oh ya. Para pecinta musik benarbenar dipuaskan malam itu. Setelah sajian musik tradisional, ada juga permainan akustik dari anak muda Yogyakarta dengan lagulagu yang sangat enak didengar dan dinikmati di malam hari. Tak lama berselang, lampu restoran dipadamkan. Kali ini, resto disulap seperti diskotik dengan lampu warna-warni dan penampilan dari sexy dancer. Pokoknya, hiburan yang disajikan komplit.

Pada kesempatan itu, Vice President Business Support Area Pamasuka Suryo Hadianto

tama kali mengunjungi Yogyakarta.

Sesampainya di Bandar Udara Adisutjipto, para jurnalis langsung dibawa ke tempat akomodasi. Hotel Grand Tjokro yang terletak di Jalan Gejayan menjadi markas sementara Telkomsel.

Malam harinya, awak media ini dijamu makan malam di Joglo Mlati. Malam itu berlangsung meriah dan seru. Tak dipungkiri, bagi sebagian jurnalis ada yang harus menempuh perjalanan lebih dari 3 jam yang melelahkan. Tapi, acara malam itu dikemas menarik. Tarian adat Gambyong dan Tayuban ditampilkan diiringi permainan gamelan dan suara merdu dari sinden. Sangat menarik ka-

dan Vice President Corporate Communication Telkomsel Adita Irawati hadir dan menyapa jurnalis. “Telkomsel berterima kasih atas dukungan yang diberikan media. Meski ada beberapa kritikan namun bagi kami, itu merupakan masukan berarti untuk pengembangan bisnis,” tutur Adita.

Sementara Om Uyo sapaan akrab Suryo menyampaikan, provider paling Indonesia ini menjawab kebutuhan pelanggan yang saat ini semakin banyak menggunakan layanan data. “Tahun ini, penggunaan layanan Data Flash di wilayah Papua, Maluku, dan Sulawesi tumbuh 32 persen atau sekitar 500 ribu pelanggan.

Daerah Istimewa Yogyakarta. Ke provinsi inilah Telkomsel memboyong jurnalis di Papua, Maluku, Sulawesi, dan Kalimantan dalam kegiatan rutinnya di akhir tahun.

Sementara di Kalimantan tumbuh 17 persen atau sekitar 200 ribu pelanggan baru,” ujarnya.

Sisa malam itu dihabiskan

dengan bagi-bagi hadiah dan awards bagi media. Sekira pukul 23.00 WIB, rombongan kembali ke markas.(bersambung)

ini dilakukan untuk membantu masyarakat kurang mampu juga menekan harga bahan pokok jelang natal. “Program ini diadakan untuk menyeimbangkan harga. Nah, Di pasar murah ini harga bahan yang dijual lebih murah dari harga yang ada di pasar-pasar,” jelas Wajong.

Bahan pokok yang dijual di pasar murah ini antara lain beras, gula, mentega, minyak goreng. “Sejauh ini respon masyarakat cukup baik dan diharapkan dapat membantu umat kristiani yang merayakan,” ungkapnya sembari menambahkan, program akan berakhir 21 Desember.(ctr-1/syl)

MANADO—Sebanyak 5.985 lembaga koperasi yang tersebar di seluruh kabupaten kota se-Sulut cukup berperan dalam penyerapan tenaga kerja di bumi nyiur melambai. Dinas Koperasi dan UMKM Sulut mencatat, hampir 10.000 tenaga kerja mengabdikan diri di lembaga yang bertujuan untuk menyejahterakan rakyat ini.

Tapi, jumlah ini masih dirasa kurang oleh ekonom Sulut.

Profesionalisme pengelolaan masih disoal.

“Banyak koperasi yang tidak dikelola secara profesional dan banyak juga koperasi yang mati suri.

Kadang hidup kadang mati.

Sejauh pengamatan, koperasi di Sulut hanya memiliki 1 atau dua unit usaha dan itu masih sangat kurang,” ung-

kap Dr Joubert Maramis ketika dihubungi Manado Post, kemarin.

Ditambahkan Dosen Universitas Sam Ratulangi ini, sistem perekrutan karyawan lembaga berbasis masyarakat ini masih belum proporsional.

“Kalau di desa karyawanya masih diperbanyak oleh kolega atau keluarga dan itu tidak baik,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Diskop Sulut Maurits Berhandus mengatakan serapan tenaga kerja koperasi ini masih didominasi oleh laki-laki sebanyak 7.904 orang dan perempuan sebanyak 2.683 orang. Memang jumlah ini masih kurang melihat banyaknya koperasi yang tidak aktif.

Data menunjukkan masih ada sekira 2.589 unit koperasi yang tidak aktif. “Jumlah saat ini akan bertambah bila koperasi dikelola secara profesional dengan tenaga yang proporsional,” ungkap Joubert sembari mengatakan butuh peranan dari dinas dan lembaga terkait serta pemerintah untuk mengatasi hal ini. (***)

Adrian Willem/Manado post

SIAP SALUR: Persediaan bahan yang akan disalurkan dalam pasar murah.

RABU, 04 DESEMBER 2013 Bonit Anggi

5

Pilgub, PG-PDIP Tunggu Pileg Mulai Siapkan Strategi Editor: Angel Rumeen

PEKAN DEPAN DITETAPKAN: Pansus Barang Milik Daerah mematangkan pembahasan Ranperda yang rencananya akan ditetapkan, Jumat pekan depan.

Dorong Benahi Akses Jalan MANADO— 2014 beberapa titik ruas jalan akan dibangun. Pembenahan pun terus dilakukan pemerintah untuk memberikan kenya­ manan bagi masyarakat pengguna jalan raya. Wakil Ketua Deprov Sulut Sus Pangemanan mengatakan, pembenahan infrastruktur jalan akan menjawab masalah kemacetan yang dialami Kota Manado.

“Dimana-mana saat bertemu masyarakat, mereka mengeluh Mana-

Sus Pangemanan

do sudah makin macet.

Tandanya kota kita makin

berkembang, tapi di sisi lain, masalah tersebut menjadi tanda awas bagi pemerintah. Artinya, infrastruktur kemasyarakatan harus terus dibenahi,” tutur srikandi dari PDI-P ini.

Menurutnya, jika sarana prasarana dibangun dengan baik, kemacetan akan bisa diminimalisir.

Ia pun mendorong pemerintah untuk memba­ ngun akses jalan, termasuk cikal bakal ring road 3 yang menghubungkan wilayah

Pineleng dan Malalayang, atau tepatnya di lokasi eks pacuan kuda ke arah Dendengan Dalam.

“Dalam APBD 2014 sudah ada pembebasan lahan untuk pembangunan ring road 3. Tapi, pemerintah juga harus ikut membenahi akses jalan menuju mega proyek tersebut,” tukasnya, seraya meminta pemerintah juga memperhatikan jalan berlubang yang mulai menghiasi jalan-jalan protokol di Kota Manado.(gel)

DPP PAN Bentuk Tim Advokasi Tindaklanjuti Kasus Minut MANADO- Laporan Ketua PAN Minahasa Uta­ ra (Minut) Efraim Kahagi terhadap komentar miring yang dilayangkan oknum komisioner KPU Sulut langsung ditindaklanjuti DPP PAN. Menurut ketua DPP PAN Bara Krishna Hasibuan Walewangko, partainya telah menunjuk tim advokasi yang diketuai oleh Ketua DPP PAN Bidang Hukum dan Advokasi Didi Supriyanto untuk memoni-

tor dan menangani proses atau pengaduan yang telah dilaporkan Kahagi ke KPU Sulut, KPU Pusat, Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) maupun kasus pidana yang telah dilaporkannya kepada pihak kepolisian.

Bara yang juga Caleg DPR RI Dapil Sulut ini me­ nyatakan kasus tersebut sangat sensitif karena menyangkut kehormatan, nama baik kader dan partainya. “DPP PAN menganggap kasus ini sangat serius karena menyangkut kehormatan dan nama baik anggota kami dan partai secara keseluruhan. Untuk itu, kami

menunjuk tim advokasi untuk menangani proses kasus ini di DKPP dan KPU serta kasus pidana yang telah dilaporkan ke kepolisian,” terang Bara Krishna Hasibuan Wale­ wangko.

Sementara itu, Ketua DPP PAN Bidang Hukum dan Advokasi Didi Supriyanto yang dimintai keterangan atas kasus ini menyatakan bahwa pelecehan yang dilakukan Freddy Sirap bisa dikategorikan sebagai pelanggaran kode etik serius. “Jabatan anggota KPU itu melekat pada personnya. Sehingga walaupun dalam kondisi dimana yang

MANADO— Partai politik mulai memikirkan strategi untuk menggapai kemenangann di pemilihan gubernur nanti.

Jadi, meskipun hari H Pilgub masih cukup jauh, tapi PDI-P dan Partai Golkar (PG) sudah memiliki langkah strategis yang akan diambil nanti. Seperti yang diungkapkan Sekretaris PDI-P Sulut Franky Wongkar. Untuk bisa meraih kemenangan di Pilgub, PDI-P konsentrasi penuh pada pemenangan pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres).

“Kami akan merebut kemenangan di Pilgub. Jadi kami fokus pada Pileg dan Pilpres, dua iven demokrasi yang sudah di depan mata,” ujar Wongkar.

Menurutnya, suara di dua pesta demokrasi tersebut bisa menjadi modal utama PDI-P bertarung di Pilgub. “Karena suara di Pileg

Edison Masengi

pasti akan sangat berpe­ngaruh, apakah suara PDI-P bisa memenuhi syarat mengusulkan calon atau tidak,” kata anggota Deprov Sulut ini. Kalau pun jumlah kursi memenuhi mengusulkan calon, lanjut Wongkar, PDI-P bukan tidak mungkin melakukan koalisi dengan partai lain. “Itu belum kita bicarakan lebih lanjut, namun yang pasti, PDI-P akan siap di Pilgub,” imbuhnya.

Soal calon, Wongkar me­ ngatakan PDI-P tetap melakukan mekanisme partai untuk memilih calon yang layak di Pilgub. “Ada mekanismenya yang harus dilewati. Siapapun calon nanti, harus melewati

Franky Wongkar

banyak tahapan,” tuturnya.

Sama halnya dengan PG. Menurut Plh Sekretaris PG Edison Masengi, strategi pemenangan Pilgub sudah dimulai sejak saat ini. “Golkar sudah ada strategi sendiri mempersiapkan calon yang akan bertarung di Pilgub,” ujar Ketua Fraksi PG Deprov Sulut ini. Ia mengakui, ma­ sing-masing partai punya cita-cita dan misi tersendiri dalam Pilkada. “Kami akan memulainya dengan Pileg.

Kami ingin fokus memenangkan Pileg. Saya rasa itu akan memberi dampak besar pada Pilgub,” tandasnya.(***)

2014 Jadi Puncak Pencitraan SEMENTARA itu, pengamat politik dan pemerintahan Max Rembang mengatakan, pencitraan untuk menuju Pilkada harusnya sudah di mulai sejak saat ini. “2014 pasti akan menjadi puncaknya, hingga akhir 2015 jelang pemilihan,” kata Rembang. Figur yang bisa menggantikan posisi Gubernur SH Sarundajang yang dikenal mengantongi banyak prestasi, menurut Rembang, harus figur yang memiliki elektabilitas, popularitas dan kapabilitas.

“Pasti ada yang bisa menggantikan sosok Pak Sarundajang, minimal sama dengan beliau.

Apa yang telah dicapai Sulut selama ini harus ditingkatkan dan Sulut butuh figur yang harus

ada nilai lebih di bagian tertentu.

Kalau Pak Sarundajang menasional dari segi politik, figur nanti pastinya harus memiliki kelebihan di segi lain,” papar Rembang.

Saat ini, lanjutnya, pencitraan calon gubernur sudah berjalan alami. Dan kalau ada pendatang baru yang tiba-tiba, ia menilai itu akan cukup sulit.

“Tak dipungkiri, masyarakat pasti akan memakai ukuran cukup tinggi untuk menilai calon mengingat prestasi Pak Sarundajang. Masyarakat akan melihat elektabilitasnya yang ditentukan popularitas dan kapabilitas,” tukasnya. Untuk bisa menarik perhatian publik, figur harus bisa menunjukkan

empati pada kehidupan sosial, mampu membuktikan potensi dan mulai melakukan aktivitas publik. Lalu, seperti apa figur pe­mimpin yang dibutuhkan Sulut? Rembang menegaskan, yang paling penting adalah pemimpin yang bersih. “Pe­ mimpin yang bersih itu penting.

Tidak bisa hanya popularitas, kredibel, kapabel. Pemimpin harus punya komitmen dan moral yang kuat dan bersih dari korupsi untuk menghasilkan good and clean gover­n ance,” paparnya. Ia mencontohkan sikap kepemimpinan yang dipraktekan Jokowi dan Ahok. “Mereka transparan, penuh empati dan bersih,” tandasnya.(gel)

BM Siap Jaga Keamanan Natal Bara Hasibuan

bersangkutan tidak sedang mengurusi kegiatan KPU, tapi dia tetap dapat dimintai pertanggungjawaban sesuai kode etik yang melekat pada dirinya,” terang Didi.(gel)

MANADO— Setelah menerima mandat dari Dewan Pimpinan Tonaas (DPT) Brigade Manguni Indonesia dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Brigade Manguni Sulut, Rocky Ronoko siap menjalankan tugasnya sebagai Plt Brigadir Manguni Kota Manado. Ia pun siap mengawal

stabilitas keamanan di Kota Tinutuan ini, jelang Natal. “Menghadapi Natal dan Tahun Baru kami bersama stakeholder siap semaksimalmungkinmembantu program pemerintah menjaga stabilitaskeamanan,”tuturRocky.

Ia menambahkan, ketertiban dan keamanan prioritas utama demi menunjang perayaan Natal dan

Tahun baru yang aman dan damai.“KamiakanberupayamenyeriusitugaspokokdariBrigadir Manguni dengan melibatkan seluruh Tonaas kecamatan di Kota Manado dan anggota Brigade Manguni sebelum Natal dan Tahun Baru untuk siaga menjaga stabilitas keamanan,” tutup pria ramah ini.(ctr-10/gel)

6

RABU, 04 DESEMBER 2013

Kantor KPU Dipasangi Kawat Berduri

Pengamanan Pilbup Diperketat Editor : Tenni Assa Peliput : Axel Refo

MELONGUANE-- Pemilihan bupati dan wakil bupati (Pilbup) Talaud tak lama lagi digelar. Berbagai

Budi Meidianto

fasilitas telah disiapkan untuk menyukseskan pesta lima tahunan untuk memilih pemimpin daerah ini. Tak terkecuali situasi keamanan dan ketertiban.

Kantor KPU Talaud menjadi salah satu prioritas pengamanan. Saat ini kantor penyelenggara pesta demokrasi warga Bumi Porodisa telah dipasangi kawat berduri oleh aparat kepolisian. ‘’Pemasangan kawat berduri ini sebagai bentuk pengamanan,’’ ujar salah seorang anggota poli-

si yang bertugas di Kantor KPU Talaud.

Meski menilai terlalu berlebihan, namun warga mendukung upaya pengamanan yang dilakukan aparat kepolisian yang bakal dibantu TNI. ‘’Tentunya kami berharap pemilihan bupati dan wakil bupati di Talaud berjalan aman dan nyaman,’’ kata Kapolres Talaud AKBP Budi Meidianto.

Meidianto menegaskan, pihaknya telah siap untuk mengamankan Pilbup agar tercipta keamanan di Bumi Porodisa. “Personil kepolisian siap diturunkan untuk menjaga, mengawal pelaksanaan Pilbup ini. Personil bantuan dari Polda Sulut dan kendaraan pendukung siap mengamankan,� tegasnya.

Sebelumnya, Kapolda Sulut Brigjen Polisi Robby Kaligis menagatakan, keamanan bukan saja menjadi urusan pihak kepolisian tapi juga TNI yang siap mem-back up. “Masyarakat pun punya andil besar untuk menjaga keamanan di Bumi Porodisa. Keamanan dan ketertiban menjadi dambaan bersama,� ujarnya saat melaksanakan apel gelar pasukan pengamanan Pilbup, belum lama ini.(*)

PBB

Warga Wajib Bayar Pajak

KETAT: Aparat kepolisian mulai melakukan pengamanan berkaitan dengan semakin dekatnya pemilihan bupati dan wakil bupati Talaud. Tampak kantor KPU mulai dipasangi kawat berduri.

Awali Isu Mutasi, Tingkatkan Kinerja PNS Memasuki Tahun 2013, Bupati Kepulauan Talaud Costantine Ganggali menyampaikan pentingnya meningkatkan kinerja di kalangan pegawai negeri sipil (PNS). Tak heran ketika memimpin apel perdana pada 7 Januari 2013, orang nomor satu di Bumi Porodisa ini menyampaikan rencana melakukan penyegaran di kalangan abdi negara.

Oleh: Tenni Assa ALASANNYA sangat jelas yakni meningkatkan kinerja. Karena itu setiap PNS dituntut untuk disiplin.

Sebab menurutnya, 2013 ini menjadi tahun disiplin.

Pernyataan Ganggali ini langsung ditindaklanjuti oleh Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah (BKDD) dengan mengeluarkan kebijakan untuk terus

meng-evaluasi kinerja PNS. Kinerja PNS ini sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2010 dan SK Bupati Nomor 98 Tahun 2012 tentang kedisiplinan dalam menjalankan tugas negara yang di embankan serta pelayanan yang maksimal.

Meski berupaya melakukan reformasi birokrasi, namun kenyataannya masih banyak yang perlu dibenahi. Meningkatkan kinerja PNS tidak

hanya diukur apakah dia rajin masuk kantor. Tapi banyak hal yang harus dijadikan tolok ukur. Tugas utama adalah bagaimana memberikan pelayanan prima kepada warga sebagaimana tujuan pemekaran sebuah daerah otonom.

Meski begitu isu mutasi masih menjadi senjata ampuh untuk ‘mencambuk’ pejabat atau pun PNS yang belum bisa bekerja maksimal.

Tapi harus diakui, setiap ke-

Anda individu mandiri yang suka tantangan dan bisa bekerja prima dalam tekanan di luar jam kerja normal? Kami butuh beberapa orang yang akan ditraining sebagai:

Â? Â? Â Â?

Â? Â? Â

„ Â? Â…Â? Â?  ‚ Â

‚

‡ˆ � … � …‰ Š

Budi Santoso

Manado

„ …�

‚ † Center,

Post Â

:

e n kod Desain a k s i Syarat Umum l Tu an, ah: m e w L a ­ € � t s r Wa lektro Aru amplop ‚ rafis, Ekanan atas n Anda.

G � ‚ � di amara l

� � ƒ �

bijakan pasti ada yang puas maupun tidak puas. Apalagi di 2013 ini menjadi tahun politik karena akan memilih pemimpin yang baru.

Sadar atau tidak, telah terjadi friksi di kalangan PNS. Apalagi mereka yang diganti tanpa ada alasan yang jelas. Meski begitu diharapkan pergantian pejabat nanti tidak didasari suka atau tidak suka. Tapi harus mengedepankan semangat profesionalisme yang artinya pejabat yang ditempatkan sesuai dengan job, bukan karena punya kedekatan dengan penguasa.(*).

BUPATI Talaud Costantine Ganggali, mengatakan, warga wajib membayar pajak. Dan itu sudah dibuktikan, Kabupaten Kepulauan Talaud menjadi daerah Costantine Ganggali yang pertama kali melunasi pajak bumi dan bangunan (PBB) 2012 lalu.

Ganggali menegaskan, tak ada alasan bagi warga untuk menunggak pembayaran pajaknya. “Pajak harus dibayar sesuai waktu dan ketentuan yang berlaku. Kabupaten ini harus jadi contoh bagi daerah-daerah lain,� katanya.

Hal ini diakui Kepala Kantor Pajak Talaud Liesbeth Lanenoh. ‘’Warga memang wajib membayar pajak sesuai ketentuan yang berlaku,’’ katanya.

Lalenoh menjelaskan, pembangunan dan kemajuan suatu daerah dapat dilihat dari pembayaran pajak. “Membayar pajak adalah suatu kebutuhan yang tak boleh diabaikan,� jelasnya.

Sejumlah desa yang telah melunasi PPBdi Kepulauan Talaud telah diberi penghargaan untuk meningkatkan kinerja dan memacu desa lainnya agar melunasi PBB sesegera mungkin.(xlo/tas)

KLIK

HARAP-HARAP CEMAS: Para pelamar CPNS mengaku tidak sabar menunggu pengumuman. Mereka berharap bisa lulus dan mengabdi di Talaud. Tampak ketika para CPNS mengikuti ujian tertulis. Ada yang akhirnya duduk di lantai untuk bisa rileks dalam menjawab soal.

RABU, 04 DESEMBER 2013

Amos Tempone

Sejumlah Legislator Diduga Malas

Salah Satu Penyebab APBDP Molor Editor:Tommy Waworundeng Peliput: Rofny Lolaen

SIAU – Masyarakat Sitaro harus lebih selektif lagi memilih calon legislatif (Caleg) di Pemilu 2014. Pasalnya, ditengarai saat ini, ada sejumlah legislator yang kinerjanya malas dan lebih suka jalan-jalan. Seperti contoh kemarin, cukup banyak legislator tidak hadir dalam agenda yang digelar DPRD. “Padahal kehadiran semua legislator saat ini sangat penting. Sayangnya, banyak yang tidak hadir. Legislator malas jangan lagi dipilih

di Pemilu,� ungkap sumber di DPRD, kemarin.

Kemalasan sejumlah legislator ini diduga menjadi salah satu penyebab APBD Perubahan (APBDP) Sitaro terlambat. Selain malas, sejumlah legislator juga dituding tidak memprioritaskan kepen­ tingan rakyat, dan malah lebih mengutamakan ego partai serta pribadi. “Contohnya dalam APBDP ini. Selain eksekutif lalai, pihak legislatif juga sering terjebak dalam konflik kurang penting. Ini menyebabkan APBDP molor dan rakyat rugi,�

 Â

Â?Â?

Â?

tambahnya. Sejatinya, kata sumber, meski sudah terlambat, baik Pemkab maupun DPRD harus kompak cepat menuntaskan APBDP sehingga rakyat tidak makin dirugikan.

Sementara itu, Lorens

Rawung anggota DPRD Fraksi Partai Golkar (PG) mengatakan, tidak ada itikad fraksinya memperlambat APBDP seperti diisukan. “Tidak ada niat itu.

Kita hanya mau sesuai meka­ nisme. Terlambat juga karena

eksekutif tidak siap menyusun program waktu lalu,� jelasnya.

Kendati begitu, fraksi PG sepakat APBDP cepat selesai. “Karena itu, kehadiran dari semua legislator sangat penting. Kita juga inginAPBDPcepatselesaisesuai mekanisme,� katanya.

Di sisi lain, Bupati Toni Supit tidak menyalahkan DPRD. Malahan,katanya,keterlambatan akibatkesalahanbersama.“Samasamabenardansama-samasalah.

Karena itu, mari kita sama-sama mempercepat APBDP cepat selesai. Tidak ada lagi proyek fisik,� pungkas Bupati. (***)

Warga Pesisir Diperhatikan Bupati SIAU – Berbagai upaya terus dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan warga masyarakat di wilayah pesisir Sitaro. Salah satunya dengan memberikan pelatihan terkait pemanfaatan sumber daya lokal, serta cara menggunakan teknologi tepat guna (TTG) bagi kelompok masyarakat (Pokmas) pesisir dan pantai.

Bupati Toni Supit SE MM mengatakan, kegiatan pelatihan TTG sangat tepat untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat dalam mengelola ber­bagai potensi yang ada di Sitaro. “Seperti pengembangan ikan, pala, nangka, kedondong, dan lainnya.

Diharapkan hasil-hasil tersebut bisa menjadi produk yang bernilai eko­nomis sehingga mampu mening­ katkan kesejahteraan masyarakat,� ucap Bupati. (ctr-05)

Jelang Natal, Sitaro Krisis MT SIAU – Masyarakat Sitaro masih sangat bergantung pada minyak tanah (MT) sebagai bahan bakar memasak di dapur. Namun sayangnya, belakangan ini masyarakat sangat susah mencari MT. “Tidak tahu mengapa, saat ini MT sangat sulit dicari. Sudah keliling pasar Ulu, tapi tetap tidak ada,� ungkap Rina, IRT di Ulu, kemarin.

17 Januari: Pemkab Sitaro mengucur dana hibah kepada KPU, Panwaslu, dan Polres untuk menyukseskan Pilkada, 5 Juni 2013. KPU menerima Rp12,3 milyar dari APBD. 17 Januari: Bupati Toni Supit merolling 73 pejabat eselon tiga dan empat. “Mungkin ada yang bertanyatanya, puas dan tidak puas dengan perubahan jabatan ini. Tidak apa-apa, ini untuk kebaikan pemerintahan,� kata Bupati.

19 Januari: Menyongsong Pilkada, Bupati TonSu mendaftar sebagai Cabup di PDIP Sitaro.

TonSu menjadi satu-satunya Cabup. Sedangkan Cawabup, ada 11 orang. Yaitu Heddy Janis, Jupiter Makasangkil, Richard Salindeho, Jakried Maluenseng, Rolly Laheba, Siska Salindeho, Eka Dalughu, Frederick Makagansa, John Palandung, dan Erland Salindeho.

21 Januari: Listrik mulai rajin padam. PLN mengaku, pemadaman lantaran cuaca ekstrim. “70% listrik padam karena pohon tumbang. Topografi alam Siau sistem cincin, jika salah satu titik terganggu berdampak keseluruhan.

Masyarakat bersabar,� jelas Perty Amiman, karyawan PLN. 24 Januari: Polsek Siau Timur dibawa pimpinan Kapolsek AKP Filex M Karlos, berhasil mengamankan 600 botol captikus yang diselundupkan lewat KM Queen Marry. (*)

Desember

PEDULI: Bupati Toni Supit mendorong masyarakat pesisir memanfaatkan sumber daya lokal.

Akibat tak ada MT, banyak warga hanya menggunakan kayu bakar untuk memasak. Bahkan ada yang terpaksa membeli ikan dan lauk pauk di rumah makan. “Terpaksa membeli di rumah makan. Namun, pasti rugi karena biayanya mahal.

Kami harap pemerintah bisa cepat mengatasi masalah ini agar MT bisa secepatnya

diadakan,� pinta banyak warga.

Sementara itu, dikabarkan ada sejumlah agen yang membagikan MT hanya pada masyarakat tertentu. “Ada agen diskriminatif dan menjual MT hanya pada orang-orang tertentu,� ungkap warga. Tak hanya itu, MT juga semakin langkah karena ditengarai ada pihak yang melakukan

penimbunan kemudian menjual MT dengan harga mahal.

Sebelumnya, Kabag Ekonomi Pemkab Sitaro Frans Porawouw SIP mengatakan, sudah ada tim di lapangan untuk memantau penyaluran MT. “Kita sudah buat tim yang bertugas memantau di lapangan.

Jika ada agen yang melanggar, tentu ada sanksinya,� tegasnya. (ctr-05)

7

8

RABU, 04 DESEMBER 2013 Amos Tempone

Ratusan Juta Uang Setkab Diduga Raib

RAWAN: Salah satu titik longsor di ruas jalan Ratahan-Langowan, membuat para pengemudi harus berhati-hati.

2

TGR Rp31 M Misterius

Sumendap: Saya Akan Cari Sampai Neraka

Editor: Irvan Sembeng Peliput: Arthur Karinda

RATAHAN-Upaya Pemkab Minahasa Tenggara (Mitra) untuk melepaskan diri dari jerat disclaimer, menemui kendala besar. Pasalnya keberadaan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) Rp31 miliar masih misterius.

Hal ini pun membuat Bupati James Sumendap SH berang. Menurutnya dari Rp41 miliar indikasi kerugian negara, Rp1 miliar sudah dikembalikan, dan Rp9 M sudah telah ada pertanggungjawabannya, sedangkan sisa uang sekira Rp31 miliar tak jelas untuk apa. “Dari laporan, uang tersebut tidak diketahui di mana,” ujarnya di depan para pejabat

eselon II yang baru dilantik.

Sumendap pun mengungkapkan tekadnya untuk menelusuri dana tersebut. “Saya akan cari sampai ke neraka kalau perlu, untuk dipertanggungjawabkan,” tegasnya.

Selain itu Bupati mengungkapkan, jika tidak diselesaikan, maka target WTP akan sulit tercapai. “Jadi saya meminta para pejebat baru, sekretaris daerah, juga wakil bupati untuk bersama-sama menyelesaikan ini, agar opini WTP bisa kita raih,” kata Sumendap.

Sekretaris Inspektorat Mitra Aswin

Rogahang, mengungkapkan dari nilai Rp31 miliar sejak 2008-2011, pihaknya terus melakukan penelusuran. “Ini kita sedang koreksi, nanti jumlah berapa akan terkoreksi bersama BPK,” tutur Rogahang.

Dia menjelaskan, untuk kerugian negara di tahun 2012 berjumlah Rp8 miliar. “Yang sudah dikoreksi sudah mencapai Rp3,1 miliar,” ungkapn y a . (***)

James Sumendap

2 balai penyuluh KB, untuk melengkapi 6 balai penyu­luhan yang sudah ada. “Kita akan bangun di Tombatu dan Silian,” ujar Kepala Badan Keluarga Berencana Perlin­d ungan Perempuan dan Perlindungan Anak (BKBP3A) dr Tommy Soleman.

Selain itu menurut Soleman, tujuan pendirian balai tersebut, untuk memberikan pemahaman

anggaran ini sudah sering terjadi. “Jadi ketika ambil uangnya yang tanpa sepengetahuan bagian, tiba-tiba saja sudah disodorkan SPJ saat akhir tahun, karena mereka sudah siapkan,” terangnya.

“Ketika nantinya datang pemeriksaan BPK, dan SPJ-nya dinyatakan tidak sesuai, maka bagian yang dituntut ganti rugi untuk hal yang tidak mereka lakukan,” jelas sumber koran ini lagi, yang meminta namanya tidak dikorankan.

Asisten III Bidang Keuangan dan Administrasi Umum Setkab Mitra Ir Elly Sangian, mengakui akan memeriksa lagi anggaran tersebut. “Itu kita akan cek lagi di bagian pengelolanya (Sub bagian keuangan,red),” ujarnya.(tra/ras)

RABU, 16 OKTOBER 2013

KB Siapkan 2 Balai Penyuluh RATAHAN - Pengendalian jumlah penduduk yang masuk program Keluarga Berencana (KB) merupakan tujuan sangat penting. Khusus untuk Kabupaten Mitra, melalui program ‘1 M Tiap Desa’ yang menjadi program andalan dari pasangan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) James Sumendap SH dan Ronald Kandoli (JS-RK).

Seperti akan membangun

RATAHAN -- Sejumlah anggaran di Pemkab Minahasa Tenggara (Mitra), tak diketahui keberadaannya.

Seperti dana puluhan juta di Sekretariat Kabupaten (Setkab) yang diduga raib.

Dari informasi yang diperoleh uang negara yang didistribusikan ke beberapa bagian, tak diketahui oleh bagian yang menjadi penanggung jawab anggaran.

“Masalahnya anggaran ini tertata, tapi saat dicek ternyata sudah tidak ada,” ujar sumber koran ini.

Selain itu menurut sumber, dirinya menduga anggaran tersebut sudah lenyap sejak Juni lalu, saat momen Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Dirinya juga mengungkapkan, praktek sulap-menyulap

pada masyarakat tentang pentingnya perencanaan keluarga, khususnya untuk memiliki anak. “Dan untuk memaksimalkan program kami ini, akan dibantu dari pihak Puskesmas,” jelasnya.

Lanjutnya pembangunan Balai KB ini akan menggunakan anggaran APBD dengan total anggaran Rp473 juta, atau setiap balai bernilai Rp236 juta.(tra/ras)

Warga lingkar tambang PT MSM-TTN menyambut antusias dialog dengan Forkompimda.

Bupati Minut Sompie Singal memberikan solusi atas keluhan warga.

Forkompinda Minahasa Utara Apresiasi Warga Lingkar Tambang

Bupati Komitmen Kepentingan Rakyat UNTUK menjawab semua keluhan masyarakat khususnya di lingkar tambang PT Meares Soputan Mining (MSM) dan PT Tambang Tondano Nusajaya (TTN), pada Selasa (3/12) Pemkab Minahasa Utara (Minut), menggagas pertemuan bersama Forkompimda, dengan masyarakat lingkar tambang di Kantor Kecamatan Likupang Timur.

Bupati Minut Drs Sompie FS Singal MBA, bersama Kapolres Minut AKBP Djoko Wienartono SIK, Kajari Airmadidi Irvan Samosir SH MH, Ketua Pengadilan, Dandim Manado, Dandim Bitung serta para unsur SKPD Pemkab Minut terkait, berdialog bersama masyarakat lingkar tambang.

Pada dialog itu masyarakat lingkar tambang meminta agar supaya pihak perusahaan PT MSM/TTN memperhatikan kesejahteraan mereka. “Kami berharap pihak perusahaan dapat memberikan bantuan seperti pembangunan rumah ibadah, bantuan kepada para petani, nelayan dan para pelaku usaha kecil menengah,” ujar Melky.

Bupati Drs Sompie Singal menegaskan komitmen untuk memperjuangkan hak warga harus dilakukan.

Untuk itu ditegaskan Pemkab akan berupaya untuk memfasilitasi setiap kebutuhan masyarakat lingkar tambang. “Kalaupun ada keinginan masyarakat untuk mendapatkan bantuan kepada pihak perusahaan tambang, sebaiknya intens berkomunikasi. Pemerintah kabupaten juga tentunya akan terus memperhatikan kebutuhan masyarakat lingkar tambang demi kesejahteraan warga,” jelas Singal.

Presdir PT MSM/TTN Tarklin Purba menjelaskan, saat ini ada 70 persen pegawai PT MSM/TTN adalah masyarakat lingkar tambang. Tahun 2014 ke depan pihak perusahaan berharap agar para warga desa lingkar tambang mengusulkan kepada pihak perusahaan dan jangan segan untuk mengajukan permintaan anggaran kepada perusahaan baik itu pembangunan gereja, bantuan kepada petani, nelayan maupun kepada para usaha kecil menengah.(***)

Presdir PT MSM/TTN memberikan tanggapan atas keluhan warga.

Bupati Minut Sompie Singal bersama Forkompimda serius mengikuti jalannya dialog dengan warga lingkar tambang.

10

RABU, 04 DESEMBER 2013 Christian Sumayow /ART

KKR Glow Fellowship Center Hadirkan Pdt Gilbert Lumoindong

Dimeriahkan Joy Tobing, Rayakan Natal Bersama Warga Manado Editor: Filip Kapantow Peliput: Foggen Bolung

MANADO- Glow Fellowship Center bekerjasama dengan Gereja Bethany Manado siap menggelar Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR), dengan pembicara Gembala Senior Pdt Gilbert Lumoindong, di Graha Bethany Kompleks Wanea Plaza Manado, Rabu (4/11), malam ini.

KKR ini rangkaian perayaan pra Natal bersama masyarakat Kota Manado.

“Pesan Pak Pdt Gilbert, KKR ini adalah sebagai anugerah Tuhan sehingga kita bisa bersama-sama menyongsong Natal Yesus Kristus bersama masyarakat Manado yang boleh kita sebut Yerusalemnya Indonesia,” ujar Pdt Indraldo Undras, Gembala Lokal Glow Fellowship Center, seraya menambahkan pentingnya menjaga makna Natal yang sesungguhnya. Diungkapkannya pula, Pdt Gilbert juga menekankan tentang orangorang yang merayakan kesucian Natal dengan minuman keras dan mabuk-mabukan, karena menghina makna Natal yang sesungguhnya. Nantinya, KKR ini akan menghadirkan artis rohani nasional seperti Joy Tobing, Chella Lumo dan

Gilbert Lumoindong

Pesan Pak Pdt Gilbert, KKR ini adalah sebagai anugerah Tuhan sehingga kita bisa bersama-sama menyongsong Natal Yesus Kristus bersama masyarakat Manado,” Pdt Indraldo Undras Gembala Lokal Glow Fellowship Center Samuel Rizal yang berperan dalam film Eiffel I’m In Love.

Untuk informasi bisa mengunjungi sekretariat Graha Glow Manado, Jl Wolter Monginsidi 12 B/9 Bahu, telepon 0431 3869999. (***)

KIDUNG PUJIAN NATAL: Pesta paduan suara Gerejawi (Pesparawi) Yudea-Manado Post Christmas Song 28-30 November, mampu menyedot animo anak muda untuk melantunkan kidung pujian Natal. Tampak Betel Kembuan Choir yang tampil atraktif dengan koreografi saat membawakan lagu Deck The Hall.

9 September, Lokakarya Keharmonisan Keluarga Kristen TOMOHON-- Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) melalui Departemen Pembinaan Bidang Ajaran, Pembinaan dan Penggembalaan (APP) bersama Komisi Pelayanan Pria/ Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM dan Komisi Pelayanan Wanita/Kaum Ibu (W/ KI) Sinode GMIM, akan menggelar semiloka tentang ‘Keharmonisan Keluarga Kristen’. Sekretaris Departemen Pembinaan Sinode GMIM Pdt Lamberty Mandagi MTeol didampingi Se­kretaris Komisi

Pela­y anan P/KB Sinode GMIM Ir Stefanus BAN Liow me­n gatakan, semilokasi tersebut sedianya dilaksanakan di Aula Kantor Sinode GMIM, 9 September sekira pukul 08.00 Wita. “Kami mengharapkan rencana kegiatan ini bisa berjalan sukses,” ujar Mandagi. Menurutnya, selain terundang puluhan pasangan suami isteri, tetapi juga secara terbuka diundang kehadiran seluruh personil Komisi P/KB Sinode GMIM dan Komisi W/KI Sinode GMIM, ketua-ketua BPMW dan teolog GMIM. “Kegiatan ini dihadiri bu-

Jemaat Anugerah Paslaten Introspeksi Diri GMIM Anugerah Paslaten Wilayah Tomohon Satu merayakan ibadah menyambut Natal, Senin (2/12). Dalam khotbahnya, Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) Pnt Drs Andrikus Wuwung menekankan, di akhir periode pelayanan dan sekaligus menyambut periode baru bagi pelayan khusus (Pelsus), saatnya kembali introspeksi dan restrospeksi diri. “Menjelang akhir tahun, Pelsus yang akan mengakhiri masa pelayanan harus introspeksi dan retrospeksi diri. Jangan sampai pelayanan hanya putus saat menjadi Pelsus, namun harus setiap hari,” ujar Wuwung. Wuwung juga mengaitkan pesan Yohanes pembaptis yang menyerukan untuk bertobat. “Melalui ibadah ini, Alkitab menyerukan bahwa pertobatan itu adalah suatu hal yang mutlak, dan bukan hanya saat menjelang Natal,” kunci kepala dinas perhubungan, komunikasi dan informatika Kota Tomohon ini. (ctr03/vip)

Andrikus Wuwung

kan hanya para pasangan suami-isteri tapi diundang kepada seluruh anggota P/ KB dan W/KI GMIM,” jelas Mandagi.

Sementara itu, Ketua Komisi P/KB SG Pnt Djenri Alting Keintjem SH MH mengatakan, dalam lokakarya nanti diharapkan akan menghasilkan satu modul materi ‘Berkat-Berkat Rumah Tangga Kristen’ sebagai salah satu materi Latihan Kepemimpinan Kristiani dan Kepelayanan Gereja (LK3G) P/KB dan W/KI tahun 2014. (ctr-03/vip)

Pdt Tampi: Evaluasi Kegiatan Santa Claus

Pdt Piet Tampi

Pemkot Tomohon Awali Safari Natal di Tomteng TOMOHON- Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon mengawali Safari Natal, mulai dari Pemerintah Kecamatan Tomohon Tengah (Tomteng), yang menggelar Ibadah Pra Natal di Wale Syalom Kolongan, Selasa (03/12), kemarin. Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SEAk diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Ir Vonny Pontoh mengatakan, perayaan safari Natal ini merupakan implementasi iman sebagai orang yang percaya untuk memaknai akan kelahiran Yesus Kristus.

“Natal sebagai pendamai yang agung dan pembawa sukacita iman sehingga kebersamaan dan kerukunan antar seluruh anggota jemaat dan masyarakat senantiasa

diharapkan boleh tercipta dalam kita merayakan pesta iman menyambut kelahiran Yesus Kristus,” terang Pontoh.

Dirinya pun mengajak semua pihak mewujudkan pembaharuan hati yang penuh kasih dan damai, kerendahan hati, saling tolong menolong, dan saling memaafkan antara satu dengan lainnya. “Marilah kita merefleksikan terang Natal bagi semua orang, sehingga refleksi Natal akan benar-benar menyentuh kehidupan berjemaat, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kunci mantan kepala dinas perindustrian dan perdagangan Kota Tomohon. Sebelumnya ibadah dipimpin Pdt J SengkaKandowangko STh. (ctr-03/vip)

DIAKONIA: Staf Ahli Bidang Pembangunan Vonny Pontoh menyerahkan bingkisan Natal kepada masyarakat Kecamatan Tomohon Tengah, termasuk para kaum lanjut lansia, di Wale Syalom Kolongan, Selasa (03/12), kemarin.

MANADO- Aksi konvoi rombongan Santa Claus yang sering memicu kemacetan, menuai sorotan tajam sejumlah tokoh agama di Sulut. Menurut Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Pdt Piet Tampi STh MSi, kegiatan Santa Claus seharusnya mempunyai makna yang baik. Tapi, seiring berjalannya waktu, maknanya mulai menyimpang. “Perlu ada evaluasi dari berbagai pihak, apakah konvoi Santa Claus saat ini masih menjadi sarana berbagi

kasih pada anak-anak atau tidak lagi,” ujarnya.

Diungkapkannya, budaya Santa Claus yang diadaptasi dari budaya barat ini, walaupun tidak semua, tapi semakin meresahkan masyarakat, dan sering melanggar peraturan lalu lintas. Senada, Pastor Jotje Palit Pr menegaskan, nilai-nilai Santa Claus sudah menyimpang. Dalam budaya Katolik, papar Palit, Santa Claus adalah sosok yang baik hati dan memberikan hadiah kepada anakanak. “Santa Claus adalah sosok orang pemberi hadiah, bukan dipakai untuk menakuti anak-anak,” tegasnya.

“Tujuannya sebenarnya baik, tapi mulai menyimpang, dan sudah mulai menjadi aksi komersil,” kuncinya. (ctr-03/vip)

RABU, 04 DESEMBER 2013

KONDOM...

Sambungan Dari Hal: 1

manapun merupakan hal yang bertentangan dengan ajaran agama.

“Pembagian kondom seolah-olah melegalisir paham seks bebas. Boleh seks bebas asal pakai kondom, jadi seperti itu kira-kira maksudnya,” tutur pria berkacamata itu.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Partai Persatuan Pembanguan (PPP) itu menekankan untuk berhati-hati dalam mengkampanyekan anti HIV/ AIDS, terutama dengan cara pembagian kondom. Ia juga mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan koordinasi dengan lembaga terkait mengenai adanya pembagian kondom tersebut “Ya nanti berkoordinasi, jadi menyelesaikan masalah bukan hanya dari sisi kesehatan, tetapi aspek agama, aspek nilai-nilai sosial juga harus diperhatikan,” tandasnya. Selain itu, SDA juga menyarankan agar masyarakat meningkatkan ajaran agama mereka sebagai salah satu upaya mencegah seks bebas.

Namun, kegiatan yang rencananya akan dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 7 Desember tersebut batal.

Sebab banyak kalangan masyarakat yang mengecam tindakan tersebut.

Masyarakat menilai pembagian kondom itu secara tidak langsung melegalkan seks bebas di Indonesia.

Menanggapi banyaknya kecaman yang datang, akhirnya pihak DKT merasa cemas dan pada akhirnya melakukan penarikan “bus kondom” tersebut. Senior Brand Manager Sutra dan Fiesta Pierre Frederick mengatakan, bus tersebut telah dikandangkan. Dengan seiring dipulangkannya bus tersebut maka pekan kondom nasional pun juga ikut berakhir.

Prostitusi yang kian

WCRC...

Sambungan Dari Hal: 1

Roma.

Dengan demikian, ribuan orang dari ratusan negara anggota FAO (Badan Pertanian dan Ketahanan Pangan Dunia), bakal menghadiri pertemuan tersebut. Dirjen FAO Dr Jose Graziamo da Silva kepada Sarundajang, berjanji akan hadir bersama ratusan negara anggota FAO. ‘’Acara ini sangat penting menyangkut ketahanan pangan dunia,’’ ujar Jose.

Sarundajang sendiri, kemarin, melakukan dua kali pertemuan di Markas FAO untuk mensukseskan kegiatan ini. Pertama melaksanakan presentasi pada conferensi tentang ‘inisiatif blue growth’. Pada kesempatan ini, Sarundajang menjelaskan tentang implementasi blue economy melalui kegiatan CTI dan WCRC yang akan dilaksanakan pada Mei 2014.

Kemudian juga dalam forum yang pesertanya terdiri dari ratusan negara anggota FAO, Gubernur

1 M...

Sambungan Dari Hal: 1

Mitra), langsung diwujudkan saat resmi memimpin Mitra. “Program ‘1 M Tiap Desa’ telah mulai dilakukan, karena ini bentuk pelayanan kami pada masyarakat Minahasa Tenggara,” ungkap Bupati James Sumendap SH. Lebih jauh menurut Sumendap, program pro rakyat adalah bentuk komitmennya bersama pasangan Wabup Ronald Kandoli. “Program ini juga ada komitmen sekaligus program PDI-Perjuangan untuk berjuangkan untuk kesejahteraan rakyat,” tegas Sumendap.

Dan program ‘1 M Tiap

GSVL...

Sambungan Dari Hal: 1

semakin parah.

Tak hanya mengatasi kemacetan, Pemkot Manado terus menjalankan program hanya untuk mensejahterakan warganya.

Antara lain PBL Mapaluse, Universal Coverage (UC), dan bantuan dana duka yang akan terus digulirkan.

“Tentunya dukungan segenap elemen masyarakat akan sangat membantu dalam mensukseskan program-program Pemkot Manado,” tutur GSVL—

merajalela di Sulut, menjadi pergumulan masyarakat khususnya tokoh agama. Bagi mereka, kondisi ini sebagai akibat dari degradasi moral karena mulai berkurangnya pembinaan dan kasih sayang dalam keluarga.

Ketua Sinode GMIM Pdt Piet Tampi STh MSi berpendapat, banyak faktor hingga perempuan terjerumus ke lembah hitam prostitusi.

Katanya, karena keluarga mulai tak mempedulikan pembinaan dan kasih sayang. “Sehingga anak-anak mencari kasih sayang di pergaulan yang negatif,” ujar Pdt Tampi.

Anak-anak (khususnya anak gadis), katanya, yang kurang dapat perhatian di keluarga, biasanya lari ke tempat-tempat hiburan malam, dan bersama teman-temannya mencari kesenangan hingga terjerumus pada prostitusi. “Sejujurnya anak-anak yang terjerumus karena alasan seperti ini tidak mementingkan materi dalam ‘menjajakan’ tubuh mereka, tapi karena kesenangan dan pengaruh pergaulan. Juga karena faktor desakan ekonomi,” katanya.

Beberapa keluarga, apalagi yang broken home dan tidak mampu menghidupi diri sendiri, kata Pdt Tampi, cenderung menggunakan apa yang ada pada mereka, dalam hal ini tubuh mereka, untuk mendapatkan materi dengan mudah. Gaya hidup yang tinggi juga menyebabkan mereka mencari sumbersumber materi yang instan, langsung memperoleh uang dan mereka gunakan untuk foya-foya dan bergaya untuk mengikuti tren fashion maupun teknologi.

Sekretaris Keuskupan Manado Pst Christian Santie juga sependapat dengan Pdt Tampi. Katanya, prostitusi yang semakin tinggi di Sulut disebabkan kebutuhan ekonomi. “Keperluan materi seseorang semakin tinggi, namun pemasukan kecil menjadikan mereka mencari tambahan di luar dengan

cara yang negatif,” kata Pst Santie.

Hal ini juga dipengaruhi gaya hidup, yang mengharuskan mereka mengikuti perkembangan zaman dengan berbagai macam kemajuan teknologi. “Sedangkan sebenarnya mereka tidak mampu untuk memenuhinya, akhirnya mereka terjerumus ke prostitusi. Faktor penting lain yaitu kurangnya binaan dari keluarga, seperti kurangnya komunikasi menyebabkan anak-anak mencari kasih sayang di luar,” ujar Pst Santie.

Menurut Pdt Tampi, agama adalah benteng penting menghindari perbuatan dosa itu. Menurutnya, peran gereja dalam hal ini adalah memberi pemahaman dan merangkul mereka, serta memberi pengertian agar tidak terjerumus dalam kehidupan seperti itu. “Gereja perlu ada wadah untuk mengembangkan bakat mereka agar tidak mencari uang dengan hal-hal negatif seperti itu,” ujarnya. “Di sini perlu peran aktif gereja baik dari khotbah-khotbah di ibadah maupun di seminarseminar. Gereja harus aktif merangkul jemaat agar tidak terjerumus dalam tindakan itu,” timpal Pst Santie.

Wakil Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sulut Ida Bagus Weda Manuabo mengatakan, harus ada perhatian dari semua pihak serta pembinaan mulai dari keluarga agar tidak terjerumus ke perbuatan yang melanggar norma. “Jangan sampai kita hanya sebagai pribadi yang rajin beribadah, tapi keluarga tidak diperhatikan. Pemerintah harus lebih menggalakkan sosialisasi tenteng penyakit HIV/AIDS,” tukasnya.

Manuabo juga menyerukan untuk hidup sehat dan meninggalkan kegiatan-kegiatan yang buruk. “Jangan lupa, pembinaan kepada anak-anak dimulai dari keluarga, guru di sekolah, hingga dari para pemuka agama,” ujarnya.

Ketua Yayasan Vihara Dhammadipa Benny Pandelaki mengungkapkan, dalam Agama Buddha ada peraturan keluarga yang harus ditaati suami dan istri yang di sebut Sila, yang sila ketiganya menjelaskan tidak boleh berzina. “Harus ada penyuluhan tentang HIV/AIDS dari pemerintah, terutama ke tempat-tempat ibadah, agar masyarakat lebih tahu bahaya HIV/AIDS,” katanya.

“Kami juga setuju saja jika dibuat tempat lokalisasi yang khusus, agar penyebaran HIV/AIDS bisa terkontrol, dan kemungkinan orang akan malu jika ketahuan pergi ke tempat itu,” katanya.

Demikian juga Sekretaris MUI Sulut Drs Amin Lasena MSi mengatakan, dalam Islam sudah jelas bahwa jangankan melakukan, mendekati zinah pun tidak diperbolehkan. “Dan janganlah kamu menghampiri zinah, sesungguhnya zina itu adalah satu perbuatan yang keji dan satu jalan yang jahat (yang membawa kerusakan. Demikian penegasan Al-Qur’an Surat Al-Isra ayat 32,” tukasnya.

Pencegahan intern berupa pengawasan diri masingmasing serta pencegahan ekstern lewat pemerintah dan semua stakeholder harus dilakukan. “Islam sudah berusaha mencegah lewat undang-undang pornografi, namun sampai sekarang UU ini belum ada peraturan pemerintah yang mendukung untuk disahkan. Pembagian kondom gratis bukan salah satu pencegahan, tapi itu seperti menghalalkan perzinahan,” tukasnya.

Dari sisi kejiwaan, menurut mantan Dekan Psikologi UKIT Tommy Mokalu SPi, tren yang terjadi ini merupakan akibat perubahan zaman. Di mana teknologi dan informasi yang terus berkembang. “Hal ini membuat generasi muda ingin mengikuti tren tersebut. Agar tidak dikatakan ketinggalan zaman,” kata Mokalu.

Menurutnya, gaya hidup

memperkenalkan tentang potensi sumberdaya laut dan pesisir Sulawesi Utara.

Juga potensi sumberdaya alam daratan. Tema kegiatan WCRC tahun 2014 yakni. “Terumbu Karang Untuk Keberlanjutan Perikanan, Ketahanan Pangan dan Bisnis Ramah Lingkungan”.

Gubernur juga mengundang semua peserta yang hadir untuk mengikuti konferensi terumbu karang dunia di Sulut. Menurut SHS, zona CTI merupakan ‘amazone of the sea’ dan Sulawesi Utara sebagai pusat ibukota terumbu karang dunia.

Dalam presentasi ini, SHS bersama-sama dengan Menteri Perikanan dan Kelautan Algeria, Menteri DKP Indonesia dan Deputi Dirjen FAO Departemen Perikanan dan Pertanian.

Pertemuan kedua, SHS bertemu khusus dengan Dirjen FAO Dr Jose Graziamo da Silva, dimana SHS mengundang khusus Dirjen untuk hadir dan juga negara-negara anggota FAO. Dirjen berjanji akan hadir karena acara penting

ini menyangkut ketahanan pangan dunia. Sementara pada siang hari, Sarundajang diundang Dubes Indonesia untuk Vatikan Budiman Bahar untuk mengunjungi Vatikan, negara terkecil di dunia dengan luas wilayah hanya 44 Ha. Dan malam hari, SHS dijamu Duta Besar Indonesia untuk Roma, Italia Agust Parengkuan.

Jamuan makan malam

itu penuh sukacita dan penuh kebersamaan. Ikut serta rombongan Gubernur Sulut, Menko Kesra dan tim dari Kementerian Perikanan dan Kelautan. Gubernur juga dalam sambutan di KBRI, memperkenalkan tentang potensi investasi di Sulawesi Utara. Ikut mendampingi Gubernur, Kaban Bappeda Ir Roy Roring MSi dan staf khusus gubernur Franky Manumpil. (*)

dilakukan sejak 1987. Dia telah mengunjungi berbagai negara di Benua Eropa dan Asia. “Saya memulai perjalanan dari tempat tinggal saya di Kota Plymouth menuju London. Dari London saya menuju Berlin dan kemudian Moskow,” ujar Hamon mengenang awal perjalanannya, seperti dikutip BBC, Selasa (3/12).

Hamon mengaku sebagai pemeluk Nasrani taat. Dalam ajaran Nasrani, Yesus Kritus memanggul

sendiri tiang salib yang digunakan untuk menyalibnya. Namun, aksi Pria berusia 61 tahun tersebut sedikit berbeda. Hamon memasang roda kecil di bawah tiang salib agar mudah untuk dibawa.

“Banyak yang protes dan mengatakan Yesus Kristus tidak memanggul salib yang di bawahnya dipasang roda,” lanjutnya.

Meskipun sudah tidak muda, Hamon tetap bersemangat melakukan perjalanan. Dia berencana mengunjungi Afrika dan Amerika Latin. (okc)

Desa kini dijabarkan dengan perencanaan kegiatan pemerintah, yang akan dilaksanakan pada 2014 nanti. “Pokoknya melalui program ini tiap desa akan mendapat Rp1 miliar,” tambah Wabup Ronald Kandoli. “Itu angka minimal, ada yang lebih, mengikuti kebutuhan pembangunan yang dibutuhkan masyarakat,” lanjut Kandoli.

Program ini termasuk pada program-program pertanian, perikanan, revitalisasi pemukiman, pembangunan infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan reformasi birokrasi. Dirinya mencontohkan, jika sebelumnya Kecamatan Touluaan hanya mendapatkan anggaran pembangunan sebe-

sar Rp5 miliar dari sepuluh desa yang ada, maka di tahun depan, dipastikan mendapatkan Rp10 miliar. “Dan ini sudah diaplikasikan pada anggaran, dan ternyata bisa.

Jika itu untuk rakyat pasti ada jalan. Selain itu penjabarannya sudah diprogramkan di tiap-tiap SKPD, jadi tidak didominasi hanya satu SKPD saja. Akan ada pembangunan fasilitas-fasilitas pelayanan pada masyarakat, yang semuanya merata di setiap desa,” ujarnya. Dirinya pun menjamin, program ‘1 M Tiap Desa’ ini merupakan program yang benar-benar menyentuh rakyat. “Dan penjabaran programnya benar-benar pro rakyat karena

JS-RK berkomitmen untuk mensejahterkan rakyat di Kabupaten Minahasa Tenggara. Saya jamin output-nya memang untuk rakyat yang lebih sejahtera,” katanya kemarin. Kandoli menegaskan ini merupakan program yang belum pernah dijalankan di Indonesia. Dirinya pun berkeyakinan program yang akan dijalankan di Mitra ini, akan menjadi pilot project pemerintah pusat. “Kalau lainnya masih merencanakan, kita sudah pada tahapan untuk melaksanakannya, karena materinya sudah siap saji. Jadi saya yakin program kita ini akan menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia,” tutupnya.(tra/ras)

sebutannya—saat menghadiri ibadah Pra Natal Pemkot Manado, Selasa (3/12), di Gereja GMIM Kolam Bethesda Tikala Kumaraka.

Ibadah itu juga dihadiri Wakil Wali Kota Manado Harley Mangindaan, Muspida, pemuka agama, pejabat sipil, TNI-Polri, dan masyarakat. Dalam ibadah Natal ini juga ada pelantikan pengurus Forum Pembauran Kebangsaan Kota Manado, yang dibentuk sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 34 Tahun 2006 tentang Pedoman

Penyelenggaraan Pembauran Kebangsaan di Daerah.

Forum ini akan berfungsi sebagai wadah komunikasi dan konsultasi antar etnis/ suku di Manado.

Dalam sambutannya wali kota berharap pada seluruh yang hadir, untuk memperteguh komitmen melakukan yang terbaik membangun daerah. “Agar semakin tampak perubahan-perubahan positif dari pola pikir dan tindakan kita, yang lahir dari semangat dan rasa syukur atas kasih Allah yang luar biasa,” ujar wali kota bersahaja ini.

Dia juga berharap agar kehadiran Forum Pembauran Kebangsaan Kota Manado ini bisa menjadi perekat persatuan dan kesatuan di Manado. Katanya, forum harus dapat bekerja dan dapat menjalin kerjasama yang erat dengan para pemangku kepentingan yang ada agar kehadirannya bisa jadi perekat persatuan dan kesatuan warga. “Persatuan yang kokoh dengan memanfaatkan seluruh potensi masyarakat sangat menunjang pembangunan Kota Manado,” tukas GSVL.(tr-11/irz)

26 TAHUN...

Sambungan Dari Hal: 1

11

kaum muda tersebut mempercepat langkah terjerumus ke dunia prostitusi. Sebab mereka sudah tidak mampu melihat mana yang menjadi kebutuhan dan keinginan.

“Karena ingin memiliki alat komunikasi yang canggih namun tidak mampu diberikan orang-tua, akhirnya mencari jalan pintas. Apalagi fondasi pendidikan agama yang kurang,” tukas Mokalu.

Katanya, nilai-nilai moral generasi muda saat ini mulai bergeser. “Nilai ketimuran sudah semakin

hilang. Dan ada yang sudah tidak malu berprofesi sebagai PSK,” kata Mokalu.

Katanya, semua pihak harus mencari solusi hal ini agar tidak terus mewabah. Menurutnya, pendidikan agama menjadi benteng yang kuat untuk menangkal perbuatan yang menyimpang dari norma sosial di masyarakat.

“Bila iman manusia sudah baik, maka alasan yang bersifat duniawi hingga terjerumus dalam dosa bisa dihindari,” kunci Mokalu.

Kepala Badan Keluar-

ga Berencana (BKB) dan Perlindungan Perempuan (PP) Manado Micler Lakat SH MH mengatakan, tugas instansinya mencegah penyebaran HIV/AIDS dari sisi kesehatan. Pembagian kondom adalah salah satunya. Kasubbag umum Netty Prang mengatakan biasanya ada empat kali dalam sebulan mereka menyalurkan kondom ke tempat yang sering kehabisan stok. “Seperti di Puskesmas, RSUP, dan klinik,” kata Netty. (jpnn/***)

RING...

rusahaan itu sudah mengeluarkan uang hingga Rp 20 miliar. Menurut Mindo uang itu antara lain telah diberikan ke Choel Mallarangeng sebesar Rp 5 miliar. Diserahkan pula ke Kepala BPN, Joyo Winoto untuk pengurusan sertifikat tanah di BPN serta dibagi ke anggota Komisi X sebanyak Rp 2 M. Ternyata saat berhasrat mendapatkan bagian pengadaan peralatan Hambalang, Grup Permai kembali harus gigit jari.

Sebab pengadaan itu sudah diminta oleh Bu Pur. “Katanya Pak Wafid proyek itu sudah diminta Bu Pur,” ucap terpidana kasus Wisma Atlet tersebut. Saat ditanya siapa Bu Pur, Wafid menjawab perampuan itu merupakan kepala rumah tangga Cikeas.

Lantaran tidak mendapatkan apa-apa dari Hambalang, Wafid akhirnya mengembalikan uang ijon Grup Permai namun hanya Rp 10 miliar. Uang itu berasal dari pemenang proyek pengerjaan fisik P3SON Hambalang, PT Adhi Karya “ Wijaya Karya.

Mantan Wakil Direktur Keuangan Group Permai, Yulianis yang juga hadir sebagai saksi mengatakan uang ijon hanya dikembalikan Rp 10 miliar karena

Nazar kemudian mendapatkan jatah proyek Wisma Atlet senilai Rp 200 miliar.

Wisma Atlet inilah yang kemudian Nazaruddin dan Mindo ke penjara. “Uang yang Rp 10 miliar dikembalikan setelah Pak Nazaruddin marah ke Pak Wafid,” ungkap Yulianis.

Bukan hanya Bu Pur saja yang namanya disebut dalam sidang oleh saksi. Nama Menteri Sekretaris Negara, Sudi Silalahi juga muncul dari keterangan saksi Widodo Wisnu Sayoko. Pria ini disebut masih memiliki kekerabatan dengan ibunda Presiden SBY. Pernyataan itu muncul ketika Wisnu dicecar oleh pengacara Deddy Kusdinar terkait komunikasinya dengan Wafid Muharam.

Dia mengaku dalam komunikasi tersebut Wafid berniat meminta bantuan ke seorang pejabat negara berinisial SS. Ditanya siapa SS, Widodo mengatakan dia Sudi Silalahi.

Widodo tak tahu urusan apa Wafid dengan Sudi, namun hal itu masih berkaitan dengan Hambalang. “Pak Wafid bilang sudah mengirim surat ke Setneg dan tanya ke saya apakah ada akses ke sana,” ungkapnya.(jpnn)

negara, termasuk NGO dan negara-negara maju bertemu muka dan bertemu ide bersama. Mereka sukses membuat kesepakatan Bali,” ucap Presiden SBY. Presiden SBY juga mencontohkan tercapainya Declaration of ASEAN Concord II, yang acap dikenal dengan Bali Concord II. Dia berharap atmosfer Bali yang nyaman itu memberi daya untuk menyamakan persepsi dalam penguatan sistem perdagangan multilateral yang adil, terbuka, sebagai bagian dari masyarakat global.

“Bagi negara berkembang, ini memberi peluang istimewa untuk menaikkan volume eksport, memperluas pasar, sekaligus mengentaskan kemiskinan,” kata SBY. Optimisme akan menemukan kata sepakat juga disampaikan Direktur Jenderal WTO, Roberto Azevedo. Dia menyebut Bali is the morning of the world. Cahaya matahari pagi terbit dari Pulau Dewata yang amat dikenal sebagai objek wisata andalan itu. Dia berharap konsep perdagangan multilateral yang sempat mengalami “gelapnya malam” selama 12 tahun itu, terbit dan bersinar cerah, secerah mentari di Pulau Bali. “Dengan latar belakang Bali, dengan segala keramahan masyarakat Indonesia, semoga menghasilkan kesepahaman,” ungkap pria yang lahir di Salvador, Baiha 3 Oktober 1957 dan terpilih menjadi Dirjen WTO pada 14 Mei 2013 itu.

Roberto sangat terkesan dengan organizing di Bali Nusa Dua yang dipimpin oleh Mendag Gita Wiryawan itu. Dia berkali-kali mengucapkan terima kasih kepada Presiden SBY dan dukungan pemerintah RI. “Ini tuan rumah yang amat menantang. Dukungan itu bukti komitmen Indonesia dalam menciptakan sistem

perdagangan global yang saling menguntungkan,” ungkapnya.

Dia juga menyampaikan, sudah ratusan jam dihabiskan untuk membicarakan sistem perdagangan global ini. Semua hal sudah didengar, baik yang pro maupun yang kontra. Semua sudah dihitung, plus minusnya.

Dua tahun lalu deadlock, tidak menemukan kesepakatan. “Di Bali inilah mau diputuskan atau tidak sama sekali. Minggu ini, hari ini, saat ini, Paket Bali harus bisa diputuskan dengan baik,” tegasnya yang disambut tepuk tangan riuh.

Gita Wiryawan yang memimpin Konferensi Tingkat Menteri itu menyebut Bali memang beda dengan Geneva. Dari Bali ini, bisa dilihat Indonesia yang tumbuh rata-rata 6% per tahun.

Baik dari investasi asing, konsumsi domestik, maupun eksport. Dua belas tahun itu bukan waktu yang pendek, dan bukan persoalan yang sederhana. “Kami optimis, dengan semangat persahabatan, langkah besar di Bali ini bisa mengaktualisasi Agenda Doha secara signifikan,” ucap Gita.

Optimisme Gita itu bukan tidak beralasan. Seluruh pemimpin WTO di Geneva sudah bekerja siang malam sampai pagi untuk melakukan kajian dan nagosiasi.

Karena itu, Paket Bali ini harus sukses, sebagai “stepping stone” dengan menargetkan “small but credible package of deliverables” untuk mengatasi kebuntuan Perundingan Putaran Doha sesuai mandat KTM-8.

Dia memfokuskan pada paket yang seimbang: Trade Facilitation, beberapa elemen dari perundingan Pertanian, dan issues Pembangunan, termasuk kepentingan LDCs (Negara berkembang dan miskin). (*)

ingi Pemerintah Provinsi Sulut yang diwakili Asisten II Drs Sanny Parengkuan.

Dalam sambutannya, Direktur Utama PT Jamsostek Persero Elvyn G Masassya mengatakan, apresiasi diberikan dengan harapan bisa meningkatkan perusahaanperusahaan lainnya. “Untuk kedepannya bisa mengikuti langka-langka yang dilakukan oleh perusahaanperusahaan yang menerima penghargaan ini,” ungkap Elvyn.

Sementara Kepala Cabang Jamsostek Manado Rudy Sunarto mengatakan, sebanyak 14 perusahaan besar ini berhak mendapatkan penghargaan dari Jamsostek.

“Mereka telah mendaftarkan tenaga kerjanya dimana ini telah membantu kenyamanan para karyawan. Tentunya pemerintah provinsi telah mengapresiasi perusahaan-perusahaan ini dan secara langsung perusahaan ini memberikan kesejahteraan,” tutur Sunarto. Dia juga menambahkan kalau semua perusahaan di Sulut sama dengan 14 perusahaan ini, maka secara otomatis karyawannya sejahtera dan ini juga sebagai percontohan buat perusahaan lain. Untuk kedepannya kami berharap tenaga kerja yang ada di Sulawesi Utara ini akan menjadi percontohan,’’ tutup pria ramah ini. (ctr-10)

Sambungan Dari Hal: 1

Purnomo dan Sylia disebut menjadi kepala rumah tangga rumah pribadi SBY di Cikeas. Bu Purn ini ternyata tidak hanya mengurusi rumah tangga Cikeas. Perempuan ini juga turun berperan dalam kongkalikong proyek P2SON Hambalang.

Hal tersebut terungkap dalam pernyataan anak buah Nazaruddin, Mindo Rosalina Manulang. Dia kemarin (2/12) menjadi saksi untuk terdakwa Deddy Kusdinar, Mantan Kabiro Perencanaan Kementerian Pemuda dan Olahraga sekaligus PPK Hambalang.

Dalam persidangan Mindo yang tampak hamil itu menjelaskan perihal mundurnya Grup Permai (perusahaan Nazaruddin) dalam proyek Hambalang.

Setelah proyek fisik gagal didapat Grup Permai gagal, Pak Nazar meminta saya untuk bilang ke Pak Wafid (Wafid Muharam, mantan Sekretaris Kemenpora) untuk bisa mendapatkan pengadaan peralatan Hambalang,” ujar Mindo.

Grup Permai ngotot mendapatkan jatah proyek di Hambalang karena pe-

BERHARAP...

Sambungan Dari Hal: 1

capainya kesepakatan akan perdagangan multilateral yang mencakup tiga hal.

Yakni, soal pertanian, soal fasilitasi perdagangan dan isu-isu terkait pembangunan negara terbelakang dan sedang berkembang.

Konsep perdagangan global yang dimaksud sudah 12 tahun jalan di tempat, yakni apa yang dikenal dengan Agenda Doha 2001.

Pada 1 Januari 2005, semestinya Doha Round sudah selesai dan disepakati. Tetapi, tarik menarik kepentingan antara negara maju, negara berkembang dan negara terbelakang tidak bisa dihindarkan. Karena itu, KTM di Nusa Dua ini diharapkan bisa menjadi batu loncatan untuk menuntaskan Agenda Doha tersebut.

Komitmen Doha yang sudah terkatung-katung 12 tahun itu bukan pekerjaan ringan. Delapan kali KTM dilangsungkan, delapan kali pula gagal merumuskan titik komitmen. Terakhir di Geneva, Swiss (15-17 Desember 2011), sebelumnya di Geneva juga 30 November – 2 Desember 2009. Sebelumnya di Hongkong 13-18 Desember 2005, Cancun 1014 September 2003, Doha 9-13 November 2001. KTM ini juga pernah dilakukan di Seattle 30 November – 3 Desember 1999, Geneva 1820 Mei 1998 dan Singapore 9-13 Desember 1996.

“Bali ini punya sejarah yang baik dalam hal menyamakan persepsi, menyatukan komitmen, dan bermufakat positif. Contohnya, tahun 2007 di tempat ini juga United Nations Climate Change Conference, atau Konferensi Perubahan Iklim oleh PBB, 3-15 Desember, berhasil membuat sejarah kesepakatan. Lebih dari 180

MANADO...

Sambungan Dari Hal: 1

Swiss-Belhotel Manado, Selasa (3/12) kemarin. Acara ini merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan tertinggi kepada perusahaan-perusahaan kategori platinum yang sudah puluhan tahun bersama-sama dengan Jamsostek.

Adapun peserta Penerima Penghargaan kategori Platinum ini terdiri dari 14 perusahaan-perusahaan besar yang ada di Sulut. Di antaranya Manado Post.

Penghargaan ini diberikan langsung Direktur Utama PT Jamsostek Persero Elvyn G Masassya didamp-

12

RABU, 04 DESEMBER 2013

Pengumuman CPNS 17/12 Ditunda, Honda Datangi Pemprov

LILIN HUT: Sekprov Ir Rahmat Mokodo­ ngan didampingi Kadis PU Sulut Ir JE Kenap MM bersama is­ tri, menyala­ kan lilin Hari Bakti PU ke-68, usai upacara di kantor Dinas PU Sulut, kemarin.

Editor: Peggy Sampouw

Bitung-Tomohon Tuntaskan Konsultasi APBD 2014 MANADO—Akhir tahun tepatnya 31 Desember 2013 menjadi batas waktu penetapan Perda APBD 2014 di kabupaten/kota. Sayangnya hingga kemarin, baru dua daerah di Sulut yang menuntaskan konsultasi ke gubernur. Dari pantauan Koran ini, Pemkot Tomohon melakukan konsultasi di Badan Pengelola Keuangan dan Barang Milik Daerah (BPKBMD) Sulut, kemarin.

Sekkot Dr Arnold Poli SH

MAP mengatakan, usai konsultasi, pihaknya menunggu SK Gubernur sehingga APBD 2014 segera direalisasikan.

“Kita berusaha semaksimal mungkin agar per 3 Januari 2014 gaji pegawai sudah dibayar,” tandas mantan birokrat Pemprov Sulut ini. Pemkot Bitung sendiri sudah sejak akhir November selesai konsultasi.

Kepala BPKBMD Sulut Praseno Hadi Ak MM melalui Kabid Bina Keuangan Kabupaten/

Kota Djoni Wilar mengatakan, sesuai Permendagri 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pe­ ngelolaan Keuangan Daerah.

“Ketentuannya, paling lambat akhir November ada persetujuan bersama pemerintah dan dewan. Setelah persetujuan bersama dewan, harus dibawa ke gubernur untuk dievaluasi.

Sampai sekarang Bitung dan Tomohon yang sudah selesai konsultasi, tadi Bolsel sudah masuk, kemudian ada Minut,

Manado, Boltim, dan Minahasa yang sudah ada kesepakatan bersama dewan dan segera diantar ke provinsi, sementara yang sembilan kabupaten/kota lain belum ada informasi. “Sudah dari awal kami menginformasikan berupa imbauan. Itu sekitar bulan Juni. Kemudian September lalu kami sudah melayangkan surat teguran ke 9 kabupaten/kota akibat terlambat memasukkan pertanggungjawaban,” imbuhnya.(gyp)

Tahun Depan Kuota Faked 20 Orang MANADO—Tahun depan penerimaan mahasiswa baru Fakultas Kedokteran lewat jalur Tumou Tou (T2) hanya 20 orang. Hal tersebut dikatakan Rektor Unsrat Prof Dr Donald Rumokoy SH MH. Menurutnya, kompetisi tahun ajaran depan Faked Unsrat betul-betul sangat selektif karena peminatnya sampai ribuan yang ikut lewat jalur T2 tapi yang akan diterima hanya 20 orang, dan selebihnya lewat jalur SBNPTN dan SNMPTN. ’’Dengan sistem penerimaannya super ketat

diharapkan calon mahasiswa untuk giat belajar,’’ jelasnya.

Tak hanya itu kata Rumokoy, kemungkinan sistem pemeriksaannya akan dilakukan lewat scanning usai pelaksanaan tes dan akan langsung diperiksa disaksikan calon mahasiswa tersebut. ’’Di samping kuotanya sedikit, pemeriksaannya super ketat,’’ terangnya. Di satu sisi, mantan Dekan Fakultas Hukum Unsrat ini pun meluruskan soal status rektor saat ini. “Bahwa sampai kini pihak Unsrat tak pernah mendengar adanya

Kesadaran Bayar PKB Makin Tinggi MANADO—Kesadaran warga Sulut terutama para pemilik kendaraan makin tinggi dalam membayar kewajibannya membayar pajak. Hal ini diakui Kepala Dinas Pendapatan Daerah Sulut Drs Marhaen R Tumiwa

MPd, kemarin. Ini tentunya tak lepas dari berbagai upaya dan pendekatan yang dilakukan pemerintah. Seperti razia kendaraan yang dilakukan selama ini. “Dampaknya positif bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah

pelaksana tugas (Plt) rektor. Karena dari SK yang tertulis lalu yang ditandatangani Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,

mengenai perpanjangan Rektor Unsrat sekarang sampai adanya rektor baru. ’’Saya pun baru pulang dari Kemendikbud pekan lalu dan berjumpa dengan pihak Dikti. Tidak ada informasi apapun,’’ kata Rumokoy. Diapun menambahkan, menanggapi adanya isu-isu sekarang ini mending dirinya fokus dalam memajukan Unsrat. ’’Mari kita bangun dan memajukan Unsrat bersama-sama. Tunjukkan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam bidang akademik,’’ tutup Rektor Unsrat ini.(art/gyp)

(PAD),” ujar Tumiwa.

Menurut Tumiwa, langkah dan terobosan berkoordinasi dengan intansi terkait yang berada dalam satu atap Samsat, harus dipertahankan. “Ya, dan harus dijaga sehingga kebersamaan ini dapat terus berkembang untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” imbuh mantan Jubir Gubernur Sulut ini. Salah satu bukti adalah realisasi hingga akhir tahun ini su-

dah melam­paui target. “Kesadaran membayar pajak ini harus terus dijaga, dimana sosialisasi sekaligus mengingatkan wajib pajak akan terus dilakukan. Apalagi saat ini sudah ada Peraturan Gubernur terkait dengan keringanan dalam membayar pajak serta denda bagi wajib pajak. Namun semua harus didasarkan pada aturan dan persyaratan yang harus diikuti oleh seluruh wajib pajak,” imbuhnya.(gyp)

Donald Rumokoy

Peradi Dukung LKBH Korpri Sulut

SINERGITAS: Dewan Korpri Sulut bersama Komisi I Deprov .

MANADO—Pembentukan Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Korpri Sulut terus mendapat dukungan berbagai pihak. Bahkan lembaga yang nantinya akan membantu insan korps PNS Sulut terkait hukum, dinilai harus mendapat perhatian serius dari pemerintah karena aspek manfaat yang terkandung di dalam fungsi LKBH dimaksud. ‘’LKBH ini sangat membantu insan pegawai negeri sipil.

Sudah seharusnya diseriusi,’’ tegas Anggota Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Sulut Frangky Wongkar SH. Menurut Wongkar yang juga Anggota Komisi I Deprov Sulut, PNS sebagai komponen bangsa yang bertugas sebagai administrator negara, sudah seharusnya tidak boleh dilepaskan dari jaminan atas bantuan dan perlindungan hukum. Sebab

dalam sistem pemerintahan yang menginginkan tegaknya hukum (supremacy of the law), PNS tidak terlepas dari penga­ duan masyarakat, pemeriksaan, penyidikan, penuntutan dan persidangan di pengadilan. Dengan demikian, dalam pelaksanaan tugasnya, PNS memerlukan konsultasi dan bantuan hukum. ‘’Namun dalam kenyataannya, tidak semua PNS mampu membayar advokat atau penasehat hukum dalam berurusan dengan pengadilan. Langkah Korpri Sulut membentuk LKBH merupakan langkah yang tepat untuk kepentingan PNS,’’ tandas Wongkar.

Sementara itu, pihak Korpri Sulut selaku SKPD yang mengemban secara khusus tanggungjawab pembentukan LKBH Sulut menyatakan keseriusan dalam pembentukan lembaga dimaksud. Bahkan

menurut Kepala Bagian Kerjasama dan Bantuan Hukum Korpri Sulut Vanda B Jocom MSi, pembentukan LKBH Korpri sudah merupakan suatu konsekuensi logis dari sebuah negara hukum. ‘’Untuk memahami hal tersebut tidak lepas dari kaitannya dengan konsep negara hukum dan hak PNS sebagai seorang warga negara untuk mendapatkan bantuan hukum sebagaimana dijamin dalam konstitusi dan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia. Pada prinsipnya, LKBH dibentuk bukan semata-mata untuk membantu para anggota Korpri yang terjerat kasus hukum, tetapi diharapkan lembaga ini dapat meminimalisir atau bahkan mencegah anggota Korpri untuk tidak tersangkut masalah hukum,’’ jelas Jocom yang didampingi Kasubag Bantuan Hukum Jeremias Polii dan Kasubag Kerjasama Kusen, Selasa (3/12) kemarin.

Lanjut Jocom, konsultasi dan bantuan hukum yang nantinya akan diberikan LKBH bersifat gratis karena sepenuhnya dibiayai APBD. Lembaga ini sifatnya berbeda dengan Biro Hukum yang sudah ada di lingkungan kerja Pemprov Sulut, dimana LKBH lebih menitikberatkan kepada konsultasi dan pendampingan hokum secara pribadi atau bersentuhan langsung terhadap pegawai yang sedang tersangkut kasus hu-

kum. ‘’Pembentukan LKBH dilatarbelakangi keyakinan bahwa masalah yang biasa dialami pegawai adalah masalah administrasi publik, bukan masalah pidana. Karena kita belum mempunyai hukum administrasi publik, perlu ada upaya untuk melakukan pemilahan terhadap masalah yang dialami pegawai,’’ jelasnya sembari menambahkan selain pendampingan hukum, LKBH ini juga sebagai lembaga konsultasi hukum dan memberikan penyuluhan, membedah aturan, dan pembinaan anggota utamanya dalam penyelenggaraan pelayanan administrasi publik, misalnya tatacara pengajuan anggaran, mekanisme lelang, pengadaan barang dan jasa, dan pembuatan laporan pertanggungjawaban (LPJ).

Satu hal yang membanggakan, menurut Jocom, sekalipun banyak kasus yang melibatkan anggota Korpri di Indonesia, tapi khusus Pemprov Sulut, de­ ngan prinsip membangun tanpa korupsi yang sejak awal sudah ditanamkan Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang, para anggota Korpri dapat menjaga aturan main sesuai dengan koridor hukum. ‘’LKBH ini dibentuk sesuai amanah Pre­siden dalam Kepres nomor 24 tahun 2010. Tapi satu hal yang perlu menjadi penekanan, LKBH ini tidak akan advokasi anggota yang korupsi,’’ tegas Jocom.(gyp)

MANADO—Pengumuman CPNS yang dijadwalkan pada 3 Desember 2013 akhirnya ditunda hingga 17 Desember. Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB) sejak awal sudah menetapkan jadwal rinci rangkaian tes CPNS 2013. Di antaranya adalah pengumuman hasil ujian format lembar jawaban komputer (LJK), yakni antara pekan keempat hingga 3 Desember. Tetapi akhirnya jadwal itu dikoreksi panitia.

Deputi SDM Aparatur Kemen

PAN-RB Setiawan Wangsaatmaja menuturkan, sampai saat ini rencana pengumuman hasil ujian CPNS baru dilaksanakan pada 17 Desember. “Penyebab penundaan ini murni disebabkan karena urusan teknis pemindaian lembar jawaban,” ujar Setiawan sambil berharap, peserta ujian CPNS format LJK tidak tertipu kabar pengumuman hasil ujian yang simpang siur di masyarakat. “Peserta ujian kami imbau mengikuti pengumuman resmi dari panitia,” katanya.

Caranya adalah terus melihat perkembangan jadwal resmi di website KemenPAN-RB atau Badan Kepegawaian Negara (BKN). Akhir pekan lalu Kemen PAN-RB mendata bahwa jumlah LJK yang sudah masuk di dapur pemindaian mencapai 1,8 juta lembar lebih. Jumlah itu terdiri dari 785 ribu lembar dari pelamar umum dan sisanya dari honorer kategori 2.

Bonit Anggi

Pada saat yang bersamaan, proses pemindaian sudah mencapai 96,2 persen. Sedangkan proses validasi mencapai 90,8 persen dan berkas yang masuk sudah komplit. Panitia menemui hambatan kecil karena sejumlah biodata dari peserta ujian CPNS belum masuk ke panitia seleksi nasional. Biodata ini penting untuk proses validasi.

Sementara di Pemprov Sulut, tampak beberapa Honda bertanya-tanya di mana pengumuman CPNS. Ketika menge­ tahui belum ada pengumuman, wanita tersebut tampak kecewa.

“Padahal saya sudah jauh-jauh datang ke Manado tapi ternyata belum ada,” tutur wanita asal Tomohon itu. Kepala Badan KepegawaianDaerah(BKD)SulutIrSandraMoniagaMSisendiri ketika dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya juga selalu mengecek perkembangan lewat website resmi KemenPAN RB.(***)

Grace Punuh Definitif Kadis Kesehatan Sulut MANADO—Setelah beberapa lama menjabat pelaksana tugas, dr Grace L Punuh MKes didefinitifkan sebagai Kadis Kesehatan Sulut. Ini setelah Punuh dilantik Sekprov Ir Siswa R Mokodongan, di ruang Huyula kantor gubernur, Selasa (3/12) kemarin. Selain Kadiskes, Mokodongan juga LEPAS PLT: Dr Grace L Punuh MKes (depan) saat dilan­ melantik beberapa pejabat tik Sekprov Sulut Ir Siswa Rachmat Mokodonga, di ruang eselon III dan IV di Pem- Huyula, Selasa (3/12) kemarin. prov Sulut. Punuh yang sebelumnya adalah Kabid 821.2/BKD/SK/206/2013 yang baru untuk bekerja Bina Upaya Pelayanan tanggal 2 DeSelesai melan- cepat merespon tuntutan dan Kesehatan Dinkes Sulut, tik para pejabat, Mokodo­ harapan masyarakat akan dilantik berdasarkan SK ngan menyampaikan hara- pelayanan yang lebih baik Gubernur Sulut nomor pannya pada para pejabat lagi.(gyp)

MP3EI Sulut Andalkan Pertanian-Perkebunan MANADO—Keberadaan Indonesia di pusat baru gravitasi ekonomi global di kawasan Asia timur dan Asia Tenggara, mengharuskan Indonesia mempersiapkan diri lebih. Hal itu disampaikan Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang diwakili Karo Pemerintahan dan Humas Dr Noudy RP Tendean SIP MSi, saat membuka Sosialisasi Kebijakan Pengembangan Sistem Logistik Nasional yang digelar Kemenko Perekonomian di Hotel Novotel Manado, Selasa

Noudy Tendean

(3/12) kemarin.

Dalam mewujudkan cita-

cita tersebut, perlu langkahlangkah percepatan dan perluasan pembangunan ekonomi Indonesia. Sebagai negara maju dan sejahtera pada tahun 2025, Indonesia bertekad mempercepat transformasi ekonomi. “Untuk itu Pemerintah telah mengeluarkan Perpres No 32 tahun 2011 tentang MP3EI sebagai bagian integral dalam sistem perencanaan pembangunan yang telah ada,” jelas Tendean.(gyp)

Hari Ini Donor Darah di MDS Mantos II MANADO - Donor darah dalam menyambut Natal dan Tahun Baru oleh Matahari Departement Store (MDS) Mantos II digelar Rabu (4/12) hari ini.

Managemen MDS Mantos II, Johny Theis menjelaskan,

peserta selain karyawan MDS Mantos II juga terbuka untuk umum. “Target kami 250 kantong,” ujarnya. Kegiatan yang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) ini di mulai pukul 09.00 Wita. Theis

menambahkan, kegiatan ini juga membantu PMI untuk menjaga stok darah. “Kami juga berusaha membantu PMI dalam hal ketersediaan darah di Manado,” kuncinya. (ctr-03/gyp)

RABU, 04 DESEMBER 2013 Didiet Tanggulouw

13

Banjir Ancam Boulevard Proyek Saluran Terbentur Lahan Belum Bebas

Editor: Bahtin Razak Peliput: Yos Tumimbang

Lukman P/ Manado Post

TERHALANG LAHAN: Sejumlah pekerja memasang boks saluran induk di Boulevard.

MANADO — Pembangunan saluran induk di Boulevard sedang berlangsung. Sayang, proyek yang dibiayai APBN untuk mengurangi banjir lokal di kawasan Boulevard itu tidak akan maksimal karena masih ada lahan yang belum bebas.

Informasi diperoleh di lapangan menyebutkan, ada enam bidang tanah Baca BANJIR... Hal: 14

Trotoar Beralih Fungsi

Reza Mangantar/ Manado Post

TIDAK PADA TEMPATNYA: Sejumlah sepeda motor parkir sembarangan di depan MTC, parahnya diparkir di atas trotoar, yang seharusnya menjadi tempat pejalan kaki.

KLIK TURUN LAPANGAN: Wawali Manado Harley AB Mangindaan turun langsung pantau arus lalulintas dan kemacetan di seputaran jalan DI Pandjaitan, komplek pertokoan Calaca, dan kompleks pelabuhan Manado. Wawali ditemani AKP Aidit Jafar, Kasat Lantas Polresta Manado; Kasat Pol PP Kota Manado Xaverius Runtuwene; Kadis Perhubungan Kota Manado Vecky Koagouw; dan Camat Wenang Donald Sambuaga.

Banjer Gelar Kegiatan PBL

Zainal Naway

KELURAHAN Banjer sedang menata kawasan wilayahnya. Lurah Banjer Zainal Naway SSos mengatakan pemerintah kelurahan dan warga sedang memperbaiki jalan lingkungan, penerangan lampu jalan, dan kebersihan lingkungan. “Kami ajak warga bersama-sama kerja agar mereka menjadi punya rasa Baca BANJER... Hal: 14

MANADO — Torotoar yang fungsinya untuk pejalan kaki sudah mengalami perubahan menjadi tempat parkir liar. Pantauan koran ini, di jalan Boulevard yang menjadi salah satu titik parkir liar ini. “Untuk hal seperti ini sebenarnya tidak perlu terjadi, jika semua pengguna jalan memiliki kesadaran. Kami sebagai pengguna trotoar memang merasa rugi dan takut, karena kami harus turun Baca TROTOAR... Hal: 14

Reza Mangantar/ Manado Post

SAMBUT NATAL: PT. Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk, membuat Pohon Natal cantik menggunakan kurang lebih 2.500 cup Indomie Pop Mie di depan Mantos. Foto ini diambil, Selasa (03/12) kemarin.

SPC Repsos Peringati Hari Disabilitas Internasional MANADO — Memperingati hari Disabilitas Internasional yang jatuh kemarin, 3 Desember, Solidaritas Penyandang Cacat (SPC) Relawan Peduli Sosial (Repsos) menggelar gerak jalan ceria untuk Manado Sehat bersama SPC Repsos, Minggu (1/12) lalu.

Baca SPC... Hal: 14

RABU, 04 D E S E M B E R 2 0 1 3

Budi Santoso

15

HUN CATATAN AKHIR TA

Tak Aman, Tak Nyaman

PENYALURAN BAKAT: Sejumlah peserta Festival Teater Remaja (FTR) 2013 tingkat SMP berfoto bersama Putra-Putri Bitung usai penilaian juri di Gedung Kesenian, Jumat (29/11). Pekan ini, peserta FTR tingkat SMA/SMK giliran akan berkompetisi dan membuktikan siapa yang terbaik.

Lengkong Mati Akibat Benturan di Kepala Bripka SH Ditetapkan Tersangka Editor: Martha Pasla Peliput: Chanly Mumu

BITUNG—Hasil visum jasad Herry Lengkong (52), akhirnya memberatkan Bripka SH. Karena menunjukan penyebab meninggal sopir angkutan kota (Angkot) tersebut karena benturan keras di bagian kepala. Hal itu dibenarkan Kapolres Bitung AKBP Hari Sarwono SIK MHum kepada Manado Post, Selasa (3/12) kemarin.

Menurut Sarwono, ben-

turan di kepala ini diduga akibat korban jatuh di aspal saat kasus penganiayaan tersebut, Kamis (28/11) lalu.SH yang tercatat  anggota Polsek Bitung Tengah berpangkat Bripka tersebut sudah ditetapkan sebagai tersangka utama.

Sarwono mengaku, pihaknya akan mengusut tuntas kasus ini. “Kita tidak pandang buluh. Karena di mata hukum semuanya sama,� tegasnya.

Untuk ancaman hukuman kepada tersangka, lanjut

Hari Sarwono

Jacky Ticoalu

Sarwono, tinggal melihat hasil penyelidikan. “Tersangka juga sudah kita tahan,� katanya.

Kasat Reskrim Polres Bitung AKP Rivo Malonda mem-

benarkan SH sudah ditetapkan sebagai tersangka. ‘’Karena dari hasil pemeriksaan saksi dan bukti-bukti sudah memungkinkan hal itu,’’ jelasnya.

Terpisah, Ketua Bitung Corruption Watch (BCW) Jacky Ticoalu, meminta Polres Bitung mengusut tuntas kasus ini. Karena keluarga korban harus mendapatkan keadilan. “Apalagi ini berbicara nyawa manusia. Dan supaya kejadian seperti ini tidak terulang lagi,� tukasnya.

Ketua Persatuan Sopir Kota (Pesat) Bitung Suharto Tampi juga meminta hal serupa. Jangan karena tersangka anggota polisi kemudian dapat perlakuan khusus. “Kita mengapresiasi penanganan proses hingga sudah menetapkan tersangka. Tapi kita berharap hasilnya nanti akan memberikan rasa keadilan kepada keluarga korban,� tambahnya.(*)

Sondakh Dukung Pelayanan Bebas KKN BITUNG—Wali Kota Bitung Hanny Sondakh mengaku sangat mendukung pelayanan perizinan harus bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN). Hal itu diungkapkannya usai rapat koordinasi (Rakor) Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) 2013 di Hotel Bidakara Jakarta,

Senin (2/12).Menurut Sondakh, pelayanan pada prinsipnya adalah memberikan service yang cepat, akurat, dan transparan. “Sehingga masyarakat maupun investor yang mengurus izin merasakan kemudahan,� katanya.

Lanjut Sondakh, Rakor yang dibuka Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi ini bertujuan

untuk membangun komitmen bersama menciptakan kemudahan perizinan usaha dan investasi yang bebas KKN di semua daerah.

Dalam Rakor ini Sondakh didampingi Kepala Badan Pelayan Perizinan Terpadu dan Penanaman Modal Daerah Ir Pingkan Sondakh.(can/art)

Pelayanan pada prinsipnya adalah memberikan service yang cepat, akurat, dan transparan Hanny Sondakh Wali Kota Bitung

Kontraktor Rusak Jaringan PDAM BITUNG— sak lagi jaringan.

Pelayanan Perusa“Kita sudah membuat haan Daerah Air surat komplain ke Minum (PDAM) pihak terkait. Karena Duasudara Bitung akibat kerusakan ini di Tanjung Merah mengganggu pelaterpaksa harus teryanan,â€? ujarnya keganggu. Pasalnya, pada Manado Post, jaringan pipa di jalur Selasa (3/12) kematersebut rusak akirin. bat pekerjaan saluran Sampouw pun air oleh kontraktor. Hengky Sampouw meminta maaf atas Menurut Direktur gangguan ini. Tapi piPDAM Hengky Sampouw SE haknya akan memanfaatkan mobil ME, pihaknya sudah tiga kali tangki. “Sebagai alternatif supaya melakukan perbaikan, tapi tetap masyarakat bisa mendapatkan air saja pekerjaan kontraktor meru- bersih,â€? pungkasnya.(can/art)Â

 SELANG Januari hingga saat ini sudah terjadi lebih dari 350 kasus kriminalitas di Bitung.

Dari 10 tindak pidana menonjol, penganiayaan di peringkat atas dengan koleksi oleh: 50 kasus, menyuChanly Mumu sul penggelapan 32 kasus, dan perlindungan anak 26 kasus, ditutup pembunuhan 5 kasus.Data ini menunjukkan Bitung masih rawan dengan tindak kriminalitas, karena dirata-ratakan perbulan terjadi 31 kasus pidana. Walaupun dibandingkan tahun sebelumnya, boleh dibilang menurun secara kuantitas, tapi dari sisi kualitas meningkat dengan tingginya pembunuhan.

Apalagi kasus gerombolan ‘ninja’ yang masih hangat diingatan kita.

Sekelompok orang dengan parang dan pisau membabi buta hingga tewasnya warga yang tidak tersangkut persoalan sama sekali. Ini menjadi preseden buruk untuk kondisi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) Bitung.

Bahwa Bitung bisa dicap kota tak aman dan tak nyaman. Bahkan mengancam upaya pemerintah menarik investor dan memajukan sektor industri, seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Karena salah satu syarat investasi adalah kondisi Kamtibmas yang terjamin.

Ini tentunya menjadi pekerjaan rumah (PR) pihak kepolisian, pemerintah, dan semua elemen terkait. Harapan besar semua masyarakat tentunya, rasa aman dan nyaman itu kembali dipulihkan. Semoga terjawab di 2014.(***)

Bagitu Kwa                      -Kuna, torang musti salut pa komandan baju coklat di kampung. +Kiapa? Ada cirita bagus so soal komandan baju coklat?

-Itu dang, soal oknum baju coklat yang ada pukul orang kampung sampe embang. +Ooh iyo. Kong so bagimana depe cirita?

-Kita dapa snap, tu oknum baju coklat bagaya preman so jadi tersangka. +Mantap. Bagitu kwa. Jang jaga bela tu oknum baju coklat alipuru bagitu. Eeh, mar iwes dapa darimana cirita tu bajuk coklat alipuru so jadi tersangka?

-Kita tanya langsung di kantor baju coklat. +Kalu bagitu, kita le salut pa komandan baju coklat. Ternyata depe janji mo karbas depe anak buah ba gaya preman dia buktikan.

-Mar, kalu boleh le ini bulan baju coklat kase banyak ba ron kampung. Soalnya, so banyak tu aer setang dorang jual liar, bulung le tu petas-petas so seleweran di lorong-lorong, kong bekeng pongoh orang. +Iyo no. Napa kita pe mama ada saki, so nimbole istirahan lantaran tu anak-anak so bapasang petas-petas. Mo tegor so jadi masalah.

-Makanya, bilang pa baju coklat musti sibu le tu warong-warong jual petas-petas. +Kita heran le kwa. Ini orang kampung mangaku miskin, mar mo beli petas-petas deng aer setang ada doi.

-So itu le. Emplas kalu ada doi beli barang barguna, ato tabung for kase skolah anak supaya nya’ jadi preman di kampung. +Iyo kang. Mar, mo bale jo di cirita oknum baju coklat preman.

Iwes musti ondersuk trus. Jang depe kasus dorang poga-poga akang. ***

Kaleidoskop 2013 16 Januari 2013 Tidak Terima TPP, Guru Sertifikasi Pertanyakan SEJUMLAH guru sertifikasi di Bitung mempertanyakan kebijakan pemerintah yang menghapus Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) mulai berlaku Januari 2013 ini.

Menurut Sofian Lawendatu, gurus sertifikasi dari SMA Negeri 1 Bitung, TPP termasuk hak gurusertifikasi. Karena TPP adalah tunjangan perbaikan penghasilan untuk semua PNS yang diberikan daerah.

31 Januari 2013 Sondakh Temui Tokmas di Lokasi KEK WALI Kota Bitung Hanny Sondakh menemui sejumlah tokoh masyarakat (Tokmas) di seputaran Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kelurahan Manembo-nembo, Kecamatan Matuari, Kamis (31/1). Sondakh berdialog langsung dengan para Tokmas sambil menjelaskan pentingnya KEK di Bitung.

4 Februari 2013 Sopir Bus Mogok

Kerja, Tahan 11 Taksi Gelap PULUHAN sopir Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) Manado-Bitung melakukan mogok kerja, Senin (4/2).

Aksi ini dilakukan akibat mereka menemukan 11 taksi gelap atau kendaraan roda empat pelat hitam yang membawa penumpang ManadoBitung. 11 taksi gelap itu ditangkap mereka kemudian dikumpulkan di Terminal Tangkoko.

18 Februari 2013

Sondakh-Lomban Bangga Dobos Jawara DBL KEBERHASILAN tim putra SMA Don Bosco (Dobos) Bitung menjadi jawara di kompetisi bergengsi Honda Development Basketball League (DBL) North Sulawesi Series 2013 menjadi kebanggaan Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung.

Hal itu diungkapkan Wali Kota Bitung Hanny Sondakh ketika menerima kunjungan tim basketball putra SMA Dobos Bitung di ruangannya, Senin (18/2).

RABU, 04 DESEMBER 2013

Christian sumayow MP

30 Juta Dana PNPM MP Dicuri Kalanto dan Mintje Hanya Bisa Pasrah

Editor: Tenni Assa Peliput: Benny Allo

  AMURANG- Pusat Kota Amurang ternyata tidak aman lagi dari aksi pencurian. Mau bukti Selasa (3/12) kemarin sekitar pukul 16.00 Wita,  dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPMMP) milik Kecamatan Amurang sebesar Rp30 juta  digasak maling.

Berdasarkan informasi yang dirangkum wartawan koran ini di lapangan, sebelum kejadian pencurian Ketua Tim Pengelola Kegiatan Dey Kalanto dan Bendahara Meyta Mintje menerima dana PNPM MP dari kecamatan sebesar Rp35 juta,  untuk dibayarkan berbagai bahan bangunan

merasa lapar, baik Kalanto maupun Mintje  singgah sebentar di warung bakso yang ada di Uwuran Dua, tepatnya disamping Toko Mekar.

Hanya berselang beberapa menit setelah makan, Kalanto dan Mintje kembali ke motor untuk kemudian ke toko bangunan. Alangkah kagetnya dua orang ini ketika mengecek bagasi, dimana uang sebesar Rp35 juta itu sudah lenyap dan hanya tersisa 5 juta. Merasa kecurian Kalanto dan Mintje kemudian meminta pertolo-ngan warga setempat. Hanya berselang beberapa menit puluhan warga langsung berkumpul.

Ruas jalan trans Sulawesi tepatnya di depan Toko Mekar sampai pusat Kota Amurang seketika macet. Menurut salah satu saksi mata, dirinya sem-

 Gas 3 Kg Tembus 25 Ribu yang telah diambil beberapa waktu lalu.

Saat menerima uang tersebut, baik Kalanto dan Mintje kemudian meletakkan uang tersebut di bagasi motor untuk menghindari aksi pencurian dan   pergi dengan menggunakan motor Honda metik DB 9019 EE menuju toko bangunan. Karena saat itu mereka

pat melihat dua orang dengan menggunakan motor mengambil uang tersebut dari dalam bagasi. “Awalnya saya mengira bahwa motor yang ada uangnya ini milik para pencuri.

Pasalnya mereka mengambil uang dari dalam bagasi dengan santainya dan masih tersenyum melihat saya. Setelah itu mereka pergi,�ujar saksi mata. (*)

 MOTOLING- Harga  gas 3 Kg di Kecamatan Motoling saat ini benar-benar mencekik leher.  Pantauan wartawan koran ini di lapangan harga gas 3 Kg di Kecamatan Motoling dijual Rp25 ribu di tingkat warung dan kios. Sedang pada tingkat agen harga gas dijual dengan Rp20 ribu.

Tak mengherankan dengan kondisi seperti ini membuat warga Motoling Raya mulai resah dengan lonjakan harga yang

Ada Pengurangan 3 Ribu Tabung AMURANG - Kelangkaan tabung elpiji 3 Kg di Kecamatan Motoling Raya dan sejumlah wilayah di Kabupaten Minsel ternyata disebabkan kurangnya kuota yang diberikan pertamina ke Kabupaten Minahasa Selatan. Menurut Kabag Administrasi Perekonomian  Setdakab Minsel Drs Corneles Mononimbar ,  selang 4 hari terakhir ini tabung elpiji 3 Kg yang dikirim ke Minsel dari pertamina hanya 1.000 tabung. “Sebenarnya jatah Kabupaten Minsel selama ini adalah 4 ribu tabung dari Pertamina, ini saja masih ada

Kesejahteraan PNS Masih Memrihatinkan

Oleh : Benny Allo, Amurang

OPERASI PASAR: Pemerintah diminta menertibkan penjualan gas 3 kg yang sudha mencekik leher. Operasi pasar seperti ini mendesak dilakukan.

MULAI TIDAK AMAN : Aksi pencurian di Pusat Kota Amurang kian menjadi-jadi. Tampak kerumunan warga di salah satu warung bakso di Kelurahan Uwuran Dua, setelah terjadi pencurian sebesar Rp30 juta, yang mana merupakan dana PNPM MP Kecamatan Amurang.    Â

17

kekurangan, karena kebutuhan tabung setelah dihitung adalah 6 ribu tabung. Bila saat ini yang didrop ke Minsel hanya 1.000 tabung sudah dapat dipastikan ada 5 ribu rumah tangga yang tidak  Corneles Mononimbar kebagian tabung dan hal nya jelang Natal seperti saat inilah yang menyebabkan ini stok tabung ditambah terjadinya kelangkaan,� bukan dikurangi. “Dimana ujar Mononimbar sambil janji pertamina dahulu yang menambahkan, Pertamina mengatakan  penggunaan harus bisa memberikan tabung akan menjawab majawaban soal ini, pasal- salah kelangkaan minyak tanah nya Pemerintah Kabupaten saat itu. Buktinya saat warga yang diserang agen, pang- hampir seluruhnya sudah menggunakan tabung, malah terjadi kalan dan juga warga.

Ditambahkannya, Per- kelangkaan dimana mana,� tamina harus peka, sebenar- tegas Mononimbar. (ylo/tas)

nyaris naik dua kali lipat.  Menurut salah satu ibu rumah tangga Meiske Mongkareng  lonjakan harga yang saat ini terjadi sudah sangat menyusahkan ibu rumah tangga. “Saya rasa saat ini para ibu rumah tangga sangat membutuhkan gas, untuk membuat berbagai jenis kue. Apalagi Natal sudah di depan mata,�ujarnya.

Ditambahkannya pula, pihak pertamina harus bisa memperhatikan masalah yang terjadi di Motoling Raya.

Di tempat terpisah ge-

nerasi muda Minsel Febry Masengi mengungkapkan, harga gas 3 Kg yang dijual saat ini jauh dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yang hanya menyentuh Rp16.750. “Masalah ini jangan dilihat sebelah mata. Selaku generasi muda saya mendesak Pemkab Minsel dalam hal ini instansi terkait untuk bisa menggelar  operasi pasar untuk membantu warga akan kelangkaan gas 3 Kg,�tegas Masengi. (ylo/tas)

Polres Ditantang Tangkap Bandar Togel di Minsela MOTOLING- Judi togel di wilayah Minahasa Selatan Atas (Minsela) kian meresahkan. Tak mengherankan bila belakangan ini sejumlah elemen masyarakat angkat suara. Menurut salah satu generasi muda Minsela Jendry Onibala, Polda Sulut dan Polres Minsel harus menurunkan tim khusus untuk memberantas togel yang kian menjadi-jadi di sejumlah wilayah di Minsela, seperti di Motoling Raya, Kumelembuay, Tompaso Baru, Maesaan, Ranoyapo dan Modoinding. “Saya berharap Polda maupun Polres tidak hanya menangkap para penjual togel, tapi menangkap bandar togel yang

mengendalikan judi togel di daerah Minsela. Saya rasa bila hanya penjual yang ditangkap itu sama saja bohong, karena bandar tetap akan menjalankan judi tersebut dengan mencari penjual baru,� ungkapnya.

Demikian dikatakan Tokoh Masyarakat Motoling Maxi Kawengian. Mnurutnya Polda dan Polres harus mengibarkan bendera perang untuk judi togel, terlebih di daerah Minsela yang kian meresahkan. “Judi togel di Minsela ini sendiri sudah sampai melibatkan anak sekolah dan ini harus menjadi perhatian serius jajaran aparat kepolisian,� tegas Kawengian.(ylo/tas)

MAU bicara jujur, di tahun 2013 ini Bupati Minsel Christinya Eugenia Paruntu SE mampu membuat sejumlah terobosan gemilang. Ratusan miliar dana hasil lobi istri tercinta dari Kristovorus Deky Palinggi ini mengalir di Minsel. Tak mengherankan bila pembangunan tampak dimana-mana.

Namun sangat disayangkan, ini tidak didukung dengan kesejahteraan PNS. Abdi negara di Minsel pada 2013 boleh dibilang ikat pinggang. Pasalnya mereka tidak bisa mendapatkan dana lebih selain gaji, yang rutin mereka terima tiap bulannya. Disaat kabupaten/kota lainnya di Sulut mampu memberikan Tunjangan Tambahan Penghasilan (TTP) kepada seluruh PNS, di Minsel tidak demikian.

Pada 2013 ini TTP yang diberikan ha­nya 3 bulan (Sampai Maret red) sisanya tidak dianggarkan, karena kurangnya keuangan daerah. Tak mengherankan bila kinerja sejumlah PNS di Minsal tidak maksimal dan hanya sesuka hati. Dimana bila mereka ingin masuk kantor mereka masuk demikian sebaliknya. Lebih parah lagi bila bupati dan sejumlah pejabat keluar daerah, nyaris kantor bupati ikut kosong.

Bahkan berdasarkan hasil temuan BKD ada PNS di Minsel yang berbulan-bulan tidak masuk kantor, dan tidak ada tindakan tegas dari pimpinan. Lebih parah lagi ada PNS yang malah berani membuang kata seperti “Untuk apa kerja maksimal, bila tidak didukung oleh tingkat kesejahteraan yang diberikan. Lebih baik mencari bisnis sampingan yang bisa menghasilkan uang ketimbang datang kantor, apalagi gaji sudah digadai di Bank Sulut.�.

Melihat gejala ini Pemkab Minsel dalam hal ini Bupati Cristiany Eugenia Paruntu SE mau tidak mau lewat Tim Anggran Pemerintah Daerah (TAPD) harus bisa memikirkan apa yang akan dilakukan tahun 2014 mendatang, agar kinerja dan kesejahteraan PNS bisa meningkat. Salah satunya dengan mengalokasikan TTP pada 2014. Bila perlu disejajarkan dengan Kota Manado dimana Rp1 juta per PNS. Dengan begini PNS Minsel akan kembali lagi bergairah, apalagi tahun 2014 merupakan tahun politik. Ini akan sa-ngat membantu pemerintahan saat ini untuk bisa meraih simpati dari para PNS di Minsel yang mencapai 6 ribu PNS. (*)

20

RABU, 04 DESEMBER 2013

Tomohon Bebas PSK? Anehnya Penderita HIV/AIDS 77 Orang

Editor: Filip Kapantow Peliput: Melky Karwur

TOMOHON- Data Dinas Sosial Provinsi Sulut selang 2009-2013 tidak mendapati Pekerja Seks Komersial (PSK) di Kota Tomohon. Data tersebut pun tidak dibantah Dinas Kesehatan dan Sosial Kota Tomohon. “Memang tidak ada data yang menunjukkan adanya PSK. Tapi memang, kalau akan mendata pasti akan kesulitan. Karena tidak ada kriteria untuk dikategorikan sebagai PSK,� kata Kepala Diskesos Kota Tomohon dr Deesje Liuw MBiomed.

Sementara itu, Ketua GMKI

Deesje Liuw

Cabang Kota Tomohon Jabes Kanter SSi mengatakan, dibandingkan dengan daerah lain, Kota Tomohon tidak memiliki tempat atau lokasi yang identik dengan sarang prosistusi. “Kalau di daerah lain sudah ada

tempat mangkalnya. Tapi di Tomohon tidak ada,� kata Kanter. Tapi menurutnya, hal ini bukan berarti tidak ada yang menjadi PSK di Kota Tomohon. Karena mungkin saja bisnis ini terselubung. “Puji Tuhan kalau memang tidak ada. Tapi jika melihat data penderita HIV/AIDS tercatat ada 77 penderita.

Karena penyebaran HIV/ AIDS memiliki benang merah dengan prostitusi,� beber Kanter.

Menurutnya, pendekatan tokoh agama dan pemerintah harus lebih ditingkatkan terlebih yang banyak terjerumus adalah kaum muda. “Secara teologis pendekatan nilai keimanan dan takut akan Tuhan akan menjauhkan dari perbuatan yang tidak baik,� kunci Kanter. (***)

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN). “Pemprov memberi apresiasi karena Kota Tomohon pro aktif dalam penetapan APBD 2014 dan langsung dikonsultasikan,� kata Poli seraya menambahkan hal ini karena ada sinergitas antara Badan Anggaran Dewan Kota dan Pemerintah Kota Tomohon. “Setelah ada perbaikan, diasistensi lagi dan setelah itu keluar SK Gubernur dan diupayakan 1 Januari 2014 sudah bisa digunakan,� kunci Sekretaris TAPD Ir Harold Lolowang MSc. (tr-17/vip)

Arnold Poli

Harold Lolowang

Jelang Natal, Warga Pendatang Wajib Lapor TOMOHON- Jelang Natal, Pemerintah Kecamatan Tomohon Selatan akan lebih mengintensifkan keamanan dan ketertiban di masing-masing kelurahan. “Bagi warga pendatang harus melapor ke aparat lingkungan,� kata Camat Tomohon Selatan Drs Robby Kalangi SH. Diharapkannya, peran aktif masyarakat sangat diperlukan untuk memberi kenyamanan dan keamanan bagi warga,

Robby Kalangi

untuk berkunjung ke Kota Tomohon termasuk di Ke-

AWASI KETAT: Pengerjaan Pasar Modern Tradisional harus dilakukan pengawasan agar sesuai bestek.Tampak kondisi pasar saat difoto, kemarin.

Hari Ini, Tomohon Christmas Festival Dimulai

APBD 2014 Digunakan 1 Januari TOMOHON- Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2014 Kota Tomohon dikuliti Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Sulut, Selasa (3/12), kemarin. “Secara garis besar hasil evaluasi yakni efisiensi perjalanan dinas luar daerah dan belanja modal harus dianggarkan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang menggunakannya,� ungkap Sekretaris Daerah Kota Tomohon Dr Arnold Poli SH MAP, yang juga ketua TAPD. Dijelaskannya, dana hibah dan bantuan sosial harus sesuai nama penerima serta alamat yang jelas.

Juga, disinkronkan antara

Christian sumayow MP

camatan Tomohon Selatan. “Perayaan Pra Natal sudah dimulai, sebab itu mari secara bersama menjaga ketertiban dan khidmatnya warga untuk beribadah,� kata Kalangi.

Ditambahkannya, saat ini di ruas jalan utama sementara dipasang lampu hias untuk menyambut perayaan Natal. “Tapi terus diingatkan untuk memaknai menyambut Natal dengan penuh damai sejahtera,� tutup Kalangi. (tr17/vip)

KLIK

KOMITMEN PERJUANGKAN RAKYAT: Dewan Kota Tomohon sangat berperan penting mendorong penetapan APBD 2014 tepat waktu bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Tomohon. Tampak Sekretaris Dekot Tomohon Drs ODS Mandagi (berdiri), saat penetapan APBD 2014, belum lama ini.

TOMOHON-Iven Tomohon Christmas Festival (TCF)dimulai, Rabu (4/12) sekira pukul 17.00 Wita, di Kompleks Taman Kota yang akan dibuka Wali Kota Tomohon Jimmy Feidie Eman SEAk. “Usai pembukaan dilanjutkan dengan lomba paduan suara campuran antar kelurahan sesuai dengan nomor urut panggung. Iven ini akan berlangsung 4-6 Desember,� kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tomohon Drs Gerardus Mogi.

Dijelaskannya, iven ini telah menjadi agenda rutin untuk menyongsong perayaan

Jimmy Eman

Gerardus Mogi

Natal dan semua elemen masyarakat Kota Tomohon akan ikut berpartisipasi. “Ada juga lomba fasihion show untuk TK/SD, lomba dance lagu Natal bagi SMP dan SMK serta akan ditutup dengan konser dan KKR Natal,� beber Mogi. Wali

Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak mengajak masyarakat Kota Tomohon untuk mensukseskan kegiatan ini. “Ini merupakan pesta iman masyarakat Kota Tomohon. Untuk itu mari kita sukseskan,� ajak Eman. (tr-17/vip)

Â

Â? Â?

Â? Â?

Â?

Â? Â?

Â? Â?

 � � �

Â

Â?

Â

Wajib Miliki RISPAM TOMOHON- Untuk pelayanan yang lebih maksimal kepada pelanggan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Tomohon mengusulkan agar Pemerintah Kota segera membuat Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM). “Fungsinya menjadi pedoman dalam mengelola pembangunan jaringan pipa hingga 20 tahun ke depan,� terang Direktur Utama PDAM

Ronny Pandey

Kota Tomohon Ronny Pandey SKom. Menurutnya, dengan adanya RISPAM tersebut, maka pelayanan akan lebih terencana dan maksimal.

Selain itu, Kata Pandey untuk menerima bantuan dari pemerintah pusat diwajibkan memiliki RISPAM. “PDAM Kota Tomohon bagian dari sekira 200-an PDAM Seluruh Indonesia yang dikategorikan tidak sehat,� beber

Pandey.

Ditambahkannya, proses untuk menjadi perusahaan yang sehat telah dimulai dengan dimiliki standard pelayanan minimal serta peraturan organisasi. “Penyediaan air bersih lewat bantuan Pemerintah Kota, Pemerintah Provinsi hingga Kementrian telah mulai di Kelurahan Tinoor 1 dan 2, Kelurahan Taratara dan di Perum Atas Walian,� kunci Pandey. (tr-17/vip)

22

RABU, 04 DESEMBER 2013

Bonit Anggi

BBM Antre, Warga Tamako Demo

Desak Pemkab Tertibkan SKPI

Editor: Angel Rumeen Peliput: Yolister Karame

NATAL PERDANA: Bupati Kabupaten kepulauan Sangihe Drs HR Makagansa MSi mengunjungi Kalekube dalam rangkaian safari Natal Pemkab. Rombongan ketika dijemput warga jemaat di GMIST Sikhem Kalekube, Senin (2/12).

Safari Natal Perdana, Bantu Lansia TAHUNA— Safari Natal perdana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sangihe memberikan bantuan 500Kg beras kepada para lanjut usia (Lansia),di GMIST Sikhem Kalekube, Senin (2/11). Safari Natal ini digelar usai perayaan ulang tahun ke-116 Jemaat GMIST Sikhem Kalukube.

Bantuan tersebut langsung dise­rahkan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe Jabes E Gaghana SE ME, disaksikan Bu-

pati Kabupaten Kepulauan Sangihe Drs HOUR Makagansa MSi, Ketua TP PKK Dr Wisje MakagansaRompis MSi, Wakil Ketua TP PKK Ririswati Gaghana-Katamshi dan pimpinan SKPD serta Jemaat GMIST Sikhem Kalekube. “Bantuan beras diberikan sebagai bentuk perhatian Pemkab terhadap kaum Lansia Kecamatan Tabukan Utara,� ungkap Makagansa. Dalam kesempatan tersebut bupati juga mengatakan perayaan

HUT jemaat dijadikan sebagai bentuk refleksi iman atas penyertaan Tuhan kepada jemaat. “Memasuki perayaan Natal Yesus Kristus, saya mengharapkan umat Kristiani mera­ yakan Natal dengan kesederhanaan bukan dengan kemewahan dan pesta pora, sebab makna sesungguhnya adalah bagaimana kita menyambut Sang Putra Natal dengan membawa damai sejahtera dan cinta kasih Kristus kepada semua orang,� ucap Makagansa.(tr-15/gel)

2014, Anggaran Pembangunan Capai 35 M TAHUNA—Dana Alokasi Khusus (DAK) pembangunan infrastruktur Kabupaten Kepulauan Sangihe 2014 capai Rp35,7Milyar. Dana ini mengalami kenaikan 62 persen dari tahun 2013 hanya Rp20Milyar. Hal ini

ngalami kenaikan,� katanya.

Dana sebesar Rp35,7M diperuntukkan bagi pembangunan infrastruktur dasar jalan, irigasi, air bersih, sanitasi dan prasarana pemerintah daerah (lihat grafis). “Kalau untuk dana pembangunan jalan

D Palit

dibenarkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kepulauan Sangihe D Palit SE, baru-baru ini. “Tahun 2014 DAK pembangunan infrastruktur dari pemerintah pusat me­

diperuntukan untuk lanjutan pembangunan jalan Sowang-Batuderang, Hengke-Kawiwi, Sampakang- Dolokaweng, Mawira, jalan lingkar Pulau Kahakitang,� be-

bernya. Juga lanjut Palit, akan dilanjutkan rehab dan pemeliharaan jalan Lenganeng-Raku-Naha, Lesa-Tahuna-Manganitu, jalan masuk bandara Naha, jalan dalam Kota Tahuna, Jalan Laine-Lapango Sowang-Ngalipaeng. “Irigasi untuk rehabilitasi bangunan jaringan Utaurano Paket I, Tarolang Paket II, Salurang dan peningkatan jari­ ngan irigasi Utaurano di Kalekube. Kalau air bersih untuk pembangunan air

bersih Kampung Mahumu, pembangunan infrasturktur dan perpipaan Sambungan Rumah (SR) Tamako dan Kecamatan Tabukan Selatan Tengah, perluasan SR Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara serta pembangunan infrastruktur air minum Soataloara II,� ungkapnya.

Sedangkan sanitasi dialokasikan untuk pemba­ ngunan IPAL Kominal di Kelurahan Tidore, Tona II, Kampung Bentung, Petta Timur, Petta Barat, Pananaruh dan Lapango.

Kemudian pembangunan infrastruktur pemerintahan pembangunan kantor pelaya­ nan satu atap. “Pembangunan infrastruktur ini sudah masuk rencana usulan dan sudah masuk Rencana Ke­ giatan Anggaran (RKA) PU yang akan akan diusulkan di Ranperda APBD 2014,� tandasnya.(tr-15/gel)

TAHUNA— Puluhan masyarakat dari Kampung Makalekuhe Kecamatan Ta­ mako melakukan aksi demonstrasi damai di Kantor Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Selasa (3/12), kemarin.

Demonstran yang terdiri para sopir truk dan nelayan menuntut jam pelayanan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar dilakukan pagi hari, serta pengisian BBM jenis premium dan solar yang menggunakan rekomendasi SKPI harus sesuai jadwal. “Kami, hanya ingin jam pelayanan BBM jenis solar di SPBU dipercepat. Kalau boleh pukul 08.30 pagi sudah ada pelayanan, sehingga waktu kami bekerja tidak habis me­ nunggu antrean minyak,� ung­ kap M Makawangung warga Makalekuhe. Para pendemo pun menuntut pengambilan BBM jenis premium dan solar

bagi warga yang menggunakan SKPI harus sesuai jadwal supaya teratur. “Kenyataan yang terjadi di SPBU pengambilan rekomendasi BBM sudah tidak terjadwal. Contohnya, ketika warga Kecamatan Tamako antrean dari pagi hingga sore hari mengambil rekomendasi BBM jenis solar dan premium di SPBU sudah habis. Dari kecamatan lain mengambil rekomendasi SKPI sudah tidak terjadwal,� ujar pendemo. Mereka meminta pemerintah untuk menertibkan jadwal pelayanan di SPBU. Asisten II Setda BET Pilat ST ME, ketika menerima para demonstran, berjanji akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat. “Memang disadari kurung waktu dua bulan aktifitas pengisian BBM jenis solar di SPBU meningkat.

Banyak mobil truk yang antre karena banyak proyek yang harus diselesaikan sebelum akhir tahun 2013,� ungkapnya,

sembari menambahkan, tuntutan masyarakat mengenai jam pelayanan dan jadwal antrean pengambilan rekomendasi SKPI akan diteruskan. “Kami akan menghubungi pihak Pertamina untuk membicarakan secara bersama mengenai masalah ini. Kami juga akan meminta pihak Pertamina agar melakukan pengisian BBM di SPBU pagi-pagi,� tukasnya. “Begitu juga dengan jadwal pengisian BBM menggunakan rekomendasi SKPI. Memang pengambilan BBM dengan rekomendasi SKPI sudah diatur jadwalnya perkecamatan, tetapi jadwal yang sudah ditetapkan ini sering dilanggar, oleh sebab itu kami akan mengawasi agar pengisian BBM ini berjalan lancar,� tandasnya. Setelah menerima para demonstran Asisten II Setda BET Pilat ST bersama staf bagian ekonomi langsung turun di SPBU untuk mengawasi pengisian BBM.(***)

24

RABU, 04 DESEMBER 2013

Max Mangimbulude

APBN

Rp3.4 miliar Diterima 170 Kube

KLIK

39 SKPD Rapor Merah Serapan Anggaran di Bawah 65 Persen Peliput: Citra Soputan

TONDANO— Penyerapan anggaran SKPD masih banyak yang merah. Sebanyak 39 SKPD mengantongi rapor merah, antara lain 7 di antaranya masih di bawah 65 persen, 8 SKPD di bawah 59 persen dan 24 SKPD di bawah 24 persen. Parahnya lagi masih ada SKPD yang belum memasukkan laporan.

Seperti terungkap saat evaluasi dan pengawasan penyerapan anggaran (EPPA) APBDP 2013 di Minahasa beberapa waktu lalu dipimpin Wabup Ivan Sarundajang. Dari hasil

Jantje Wowiling Sajow

EPPA tersebut ada beberapa SKPD yang realisasinya telah mencapai 80 persen dan mayoritas adalah kecamatan ditambah SKPD dari Inspektorat.

Selebihnya masih di bawah 80 persen (lihat grafis). “Berulang kali disampaikan kepada kepala SKPD untuk sebijak mungkin memanfaatkan anggaran. Karena kinerja mereka juga dinilai dari penyerapan anggaran. Jika tidak terserap, itu artinya banyak kegiatan yang tidak dilaksanakan padahal sudah tertata.

Dan jelas itu menjadi bahan evaluasi bagi pimpinan,� ujar Ivansa.

Sebelumnya, Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi mengakui, EPPA menjadi bahan pertimbangan apakah pejabat tersebut layak meneruskan jabatannya atau tidak. “Kalau anggaran saja tidak mampu diserap, bagaimana dengan kerja mereka masing-masing. Tentunya itu menjadi pertimbangan bagi saya bersama Wakil Bupati,� pungkas JWS.(***)

 �

Â? Â? Â? Â?

 ­

­  ­

€  € �

‚ ­ ƒ „

Â

­ … ­

†

  ‡ˆ � ‰

‚ Š ‹ ­ Œ � ­ ­ Š

Ž ‰ Š

 � �

‚

‹

Œ

‡ Ž

ÂŽ

Â?

Kelompok musik kolintang perlu untuk diasah kembali. Pasalnya, tak sedikit siswa-siswi yang ternyata menggemari dan menjadikan kolintang sebagai wadah bagi mereka dalam mengasah keterampilan. Nampak dalam foto salah satu tim. kolintang dari SMP di Langowan.

KARANG TARUNA. Ketua Karang Taruna Minahasa Rommy Leke saat menyampaikan sambutannya pada pelaksanaan Pencanangan Bulan Bakti dan Temu Karya Daerah Karang Taruna. Hadir pada acara tersebut, Ketua Karang Taruna Sulut Agustivo Tumundo dan Kapala Dinas Sosial Jan Luntungan dan sejumlah tamu undangan lainnya. Kegiatan yang digelar di Warembungan, Selasa (3/12) kemarin batal dibuka oleh Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang.

BUPATI Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi mengapresiasi bantuan yang diberikan kepada warga Minahasa melalui kelompok usaha bersama (Kube) yang bersumber dari APBN 2013 sebesar Rp3.4 miliar.

Usaha lobi yang dilakukan Bupati dan Wakil Bupati Ivan Sarundajang akhirnya berbuah baik. Sebanyak 170 Kube dipastikan menikmati bantuan tersebut,masingmasing untuk fakir Jan Luntungan miskin sebanyak 40 kelompok dan program keluarga harapan (PKH) 130 kelompok. “Bantuan tersebut sangat membantu pemerintah dalam menanggulangi angka kemiskinan. Program ini di samping penanggulanga kemsikinan sekaligus merupakan pengembangan kebijakan di bidang perlindungan sosial.

Dengan program berkesinambungan sehingga akan berkontribusi dalam dalam mempercepat pencapaian tujuan pembangunan,�ujar Kepala Dinas Sosial Minahasa Jan Luntungan.

Menurutnya, masing-masing kelompok menerima dana sebesar Rp20 juta sebagai modal usaha dari kelompok tersebut. “Sesuai dengan usulan kegiatan dari masing-masing kelompok yang terdiri dari 10 orang per kelompok, mereka mengajukan proposal untuk kegiatan, selanjutnya survei yang juga dilakukan oleh pihak Kementerian Sosial melakukan verifikasi apakah kelompok tersebt layak atau tidak mendapat bantuan itu. Sampai saat ini sudah ada 90 kelompok yang melakukan pencairan,� lanjutnya.

Berbagai kegiatan diusulkan dan mayoritas adalah kelompok ternak. “Nantinya kita akan melakukan survei kembali untuk kroscek di lapangan, kelompok yang mampu mengembangkan usaha ini dengan dana tersebut, nantinya akan diusulkan untuk ditambahkan pada proses pengembangan dengan mdal lebih besar lagi,� pungkasnya. (cis)

Poktan Fiktif Resahkan Petani Asli TONDANO— Keberadaan kelompok tani fiktif atau dadakan makin meresahkan

masyarakat. Kelompok tani yang merupakan kumpulan beberapa orang petani dibentuk agar bisa mandiri dan saling membantu. Nyatanya, kelompok tani di Minahasa justru berisi anggota yang bukan petani. Banyaknya kelompok tani fiktif ini berkaitan erat dengan bantuan untuk petani. Pemerintah pun diminta untuk lebih selektif dalam memberikan bantuan kepada kelompok tani (Poktan). “Tujuannya agar bantuan dan lahan yang diberikan pemerintah kepada kelompok tani tidak disalahgunakan. Kelompok tani kalau bisa dibentuk oleh orang–

orang yang benar-benar petani, bukan hanya sekadar kelompok orang yang mengaku memiliki lahan namun tidak pernah bertani. Setelah mendapatkan bantuan ternyata hanya untuk pribadi,� ujar salah satu warga di Kecamatan Kakas, kemarin.

Pihak terkait selaku pemberi bantuan, diharapkan agar memiliki data kelompok tani yang menjadikan dasar dalam menyalurkan bantuan, sehingga jangan sampai bantuan yang semestinya diterima petani tidak tepat sasaran karena diterima oleh petani fiktif. “Salah satu ada kontraktor yang justru mendapat bantuan dari pemerintah mengatasnam-

akan kelompok tani. Lain juga dengan warga yang merupakan sopir tapi mendapat bantuan ternak padahal bukan petani ataupun peternak. Ada juga yang tidak punya kolam tapi dapat bibit ikan. Di sisi lain ada yang benar-benar petani namun tidak pernah dapat bantuan. Karena mereka tidak tahu harus berbuat apa untuk mendapatkan bantuan,� ujar warga lainnya kepada koran ini.

Mereka me-warning dinas terkait lebih selektif agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan tidak mubazir. Yakni salah satu solusinya adalah dengan memberikan bantuan kepada kelompok tani yang anggotanya benar-benar petani.

Sementara itu, menanggapi amsalah kelompok tani fiktif, Wakil Bupati Minahasa Ivan Sarundajang mengaku, di masa kepemimpinannya bersama Bupati Minahasa Drs Jantje Wowiling Sajow MSi, tidak akan ada lagi kelompok tani fiktif. “Masyarakat diminta tidak kuatir lagi, karena kita pastikan tidak akan ada kelompok tani seperti itu.

Paket-paket bantuan yang ada dan yang telah dianggarkan akan lebih tepat sasaran lagi, Tidak akan ada lagi istilah poktan yang datang dan menyebut pendukung kemudian diberi bantuan. Kerja sebaik-baiknya baru dapat bantuan,� pungkas Ivansa.(cis)

DTM Disambut Meriah di Ampreng LANGOWAN- Dicky Teddy Masengi (DTM) makin dikenal di Dapil IV Minahasa. Ini terlihat ketika calon anggota DPRD Minahasa dari PDIP ini mengunjungi Desa Ampreng Kecamatan Langowan Barat belum lama ini.

Ketika mengunjungi pelantikan Hukum Tua Ampreng Masni Aruperes, DTM mendapat sanjungan warga.

Bahkan usai menyampaikan sambutan DTM menyerahkan bantuan dana sebesar Rp1 juta kepada Ketua Panitia Henni Mekel SPd. Kontan saja warga yang berkumpul ketika itu langsung menyatakan dukungan mereka terhadap pencalonan salah satu kader muda

PDIP Minahasa ini.

Warga yang menyemut di lokasi pelantikan langsung meneriakkan nama DTM sekaligus secara spontan menyatakan dukungan. DTM berjanji memasang lampu penerangan jalan sebagaimana harapan warga agar Desa Ampreng teang benderang diwaktu malam. ‘’Saya merasa tersanjung atas apresiasi warga di pencalonan legislatif Minahasa tahun depan,’’ ujar DTM yng disambut tepukan meriah warga.

DTM juga mengunjungi keluarga besar Tumiwa yang merupakan kerabat dekat isteri tercinta Meity Masengi Tumiwa.(tas)

DIDUKUNG: DTM disambut sukacita warga ketika mengunjungi Desa Ampreng belum lama ini.

RABU, 04 DESEMBER 2013

29

Budi Santoso

Inilah para pembaca setia Manado Post yang telah melakukan pembayaran di muka langganan Manado Post selama setahun dan berhak mendapatkan kupon undian.

Ibu Pdt Mora Supit STh (Ketua BPMJ GMIM Efrata Pal 2 Manado) mengikuti Program Undian Spektakuler Manado Post ke Hollyland Jerusalem dengan membayar langganan koran 1 tahun dimuka.

Bapak Denny Roy Rawis MSi Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut, mengikuti Program Undian Manado Post ke China-Hong Kong dengan membayar langganan koran 1 tahun dimuka.

Bapak Sonny Tambuwun kepala Bidang P3HP Dinas Kelautan dan Perikanan Sulut, berkesempatan mengikuti Program undian akhir tahun Manado Post ke China-Hongkong dengan membayar langganan koran 1 tahun dimuka.

Bapak Herry Maramis pemilik Toko Mambers di Jln Pogidon No.114 Tuminting Manado.

Berkesempatan mengikuti undian spektakuler Manado Post ke Hollyland Jerusalem dengan membayar langganan koran 1 tahun dimuka.

Program Manado Post Spektakuler

Masih Dibuka Kesempatan BAGI Anda, pembaca setia Manado Post yang belum ikut berpartisipasi dalam program Manado Post Spektakuler di akhir tahun, masih banyak kesempatan.

Untuk ikut program dengan hadiah utama jalan-jalan gratis di China-Hong Kong atau Yerusalem, cukup mudah. Pelanggan setia hanya membayar langganan setahun Manado Post di muka. Manager Pemasaran Eddy Marzuki mengatakan, untuk berlangganan atau ingin tahu info jelasnya, bisa menghubungi Manado Post (0431) 855558; 855559 atau 0811438293 (Eddy); 081354792893 (Tammy).(*)