Manado Post Senin 10 Desember

ECERAN RP4000,-

S E N I N , 1 0

N O M O R : 7 8 8 4

Di Jatitujuh RNI Terbang Tinggi

HARI Sabtu yang panas di Jatitujuh, Majalengka. Para penari yang cantik mengabaikan matahari yang sedang terik-teriknya. Seribu pekerja dari 11 pabrik gula di lingkungan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) sedang berkumpul di situ. Mereka mengadakan syukuran. Musim giling 2012 sudah selesai. Hasilnya: top markotop.

Baca Di Jatitujuh ... Hal: 11

BITUNG

Banjir Prestasi, Sondakh Raih Upakarti

BAPAK PRESTASI: Wali Kota Bitung Hanny Sondakh menerima piala Upakarti Jasa Kepedulian 2012 dari Presiden SBY, Jumat (7/12) lalu.

SANGIHE

PDT Kucurkan Bantuan 30 M

Serangan Donat Bisa Pengaruhi Pemilih Editor: Bahtin Razak Peliput: Lucky Mamahit

TONDANO — H-2 atau dua hari jelang pemilihan bupati (Pil-

Tinangon: Proaktif Melapor ke PPS-PPL Paling Lambat Esok Meidy Tinangon SSi MSi

Editor: Tommy Waworundeng Peliput: Benyamin Allo

TONDANO-Selasa (11/12) esok, merupakan batas akhir penambahan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di tingkat desa dan kelurahan. Jika masih ada penduduk Minahasa yang belum terdaftar baik di DPT maupun di DPS, diharapkan proaktif melapor ke

Wartawan dan seluruh karyawan event organizer, iklan, dan pemasaran Manado Post dilarang menerima uang atau pemberian dalam bentuk apapun dari sumber berita dan relasi.

kepada massa yang mengambang,� tukas Herman Najoan, pengamat pemerintahan dan politik FISIP Unsrat.

Dan, siapa yang bakal jadi nakoda Minahasa lima tahun ke depan, katanya, masih belum pasti pasangan mana yang bakal memenangi pertarungan sarat gengsi ini.

Baca Minahasa ... Hal: 11

GUBERNUR Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang yang dikenal akrab dengan panggilan Baca Obsesi ... Hal: 4

SH Sarundajang

Bayi Kembar Ditenggelamkan

 Â

 � �  �

Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Pagawas Pemilu Lapangan (PPL) paling lambat, sehari sebelum pemungutan suara.

Hal ini disampaikan langsung Ketua KPU Meidy Tinangon SSi MSi kepada wartawan koran ini, kemarin. Menurut Tinangon, DPT

Careig: Antikorupsi Mulai dari Diri Sendiri Editor: Bahtin Razak

Editor: Budi Siswanto Peliput: Yolister Karame

Baca PDT.... Hal: 11

bup) Minahasa, ketegangan melanda tanah Toar Lumimuut. Pasalnya, peta politik bisa saja berubah bila serangan Donat (Doi Natal) tembus di saku pemilih. “Money politics dilarang dalam proses pemilihan, tapi kenyataannya tetap ada.

Natal ini akan menjadi momen alasan menggelontorkan duit untuk mempengaruhi pemilih, apalagi

Obsesi SHS di Tanah Perjanjian Minahasa

Tak Masuk DPT/DPS Bisa Memilih!

DIAPRESIASI: Menteri PDT Helmy Faishal Zaini bersama istri didampingi Wagub DR Djouhari Kansil dan Yasti Soepredjo Mokoagow ketika tiba di Tahuna, Sabtu (8/12). Tampak Bupati HR Makagansa menyambut kedatangan rombongan.

TAHUN anggaran 2013, pemerintah pusat melalui Kementerian Percepatan Daerah Tertinggal (PDT) akan mengucurkan bantuan Rp30 miliar untuk Sangihe. Dialokasikan lewat pembangunan cold storage (tempat pengawetan

2 0 1 2

Minahasa TEGANG

Editor: Budi Siswanto Peliput: Chanly Mumu

TAK salah julukan Bapak Prestasi diberikan untuk Wali Kota Bitung Hanny Sondakh.

Di tangannya berbagai prestasi tingkat provinsi dan nasional diraih. Jumat (7/12) lalu, ia meraih Baca Banjir.... Hal: 11

D E S EM B E R

Careig Naichel Runtu

KETUA DPD II Partai Golkar Minahasa Careig Naichel Runtu (CNR) mengatakan, perilaku anti-korupsi harus dimulai dari diri sendiri, dan dimulai dari sekarang. Peringatan Hari Antikorupsi Internasional (HAI) Baca Careig.... Hal: 11

Seluruh urusan pembayaran ke Manado Post dalam bentuk advetorial, society, iklan, dan koran harus melalui kontrak dan atau kwitansi resmi.

Â? Â? Â?

Â?

Â?

Â?

Â?

Â

Â?Â?

Â?

Â?

­� ­

€‚ �

tambahan ini hanya dikhususkan bagi mereka yang tidak masuk dalam DPT namun masuk dalam Daftar Pemilih dan Daftar Pemilih Sementara (DPS). Tinangon menjelaskan, sehubungan dengan Baca Tak..... Hal: 11

Waspadai Modus Kejahatan Pemilukada Editor: Tommy Waworundeng

JIKA di rumah-rumah judi (kasino) dikenal ada bandit bertangan satu, alias jackpot yang selalu menguras habis kantong para penjudi, maka di pemilihan kepala daerah (Pemilukada) Kabupaten Minahasa pada lima tahun lalu dikenal bandit bertangan panjang yang memasukkan kertas suara ilegal ke dalam kotak suara sebelum perhitungan resmi dimulai.

Cerita lima tahun lalu terungkap kembali memasuki Pemilukada 2013, Selasa 12 Desember tahun 2012. Cerita- cerita pahit dan buruk ini dituturkan kembali oleh sejumlah Baca Waspadai.... Hal: 11

marcus

TERPUKUL: Nova Wurangian sambil mengganti pakaian Raldy memberi keterangan di Polres Manado, Sabtu pekan lalu. Foto kanan, mayat Ralva

dan Raldo ketika ditenggelamkan.

Editor: Idam Malewa

MANADO — Peristiwa kematian dua bayi kembar usia sekira 6 bulan Ralva dan Raldo Tumelap, di Kelurahan Winangun, Sabtu (8/12) jelang siang masih meninggalkan tanda tanya. Ibu dua bayi imut ini Nova Wurangian (43) belum banyak bicara. Matanya masih bengkak, pertanda kehilangan

yang amat dalam atas dua dari bayi kembar tiga. ‘’Saya belum bisa menerima kehilangan dua anak saya,’’ kata Nova.

Kejadian langka yang Baca Bayi... Hal: 11

Safari Kasih Sentuh Sulut Editor: Filip Kapantow

TOMOHON- Bersafari kasih untuk menyambut Natal di 2012 bukan yang pertama kali. Keluarga Mieke Tumurang-Renaud melakukan Safari KaBaca Safari.... Hal: 11

Bila sumber atau relasi mensinyalir adanya transaksi ilegal sangat dianjurkan menyampaikan sms pengaduan ke 0852 4219 3345

Mieke Tumurang

Alamat: Manado Post Center Manado Town Square Blok B 14/15 Telp. 0431 855558, 855559, Fax: 0431 860398 homepage: www.manadopost.co.id e-mail: editor@mdopost.com

S E N I N , 1 0

D E S E M BE R

11

2 0 1 2

Bonit Anggi

MINAHASA....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

“Segala kemungkinan bisa terjadi, karena masing-masing pasangan calon punya pendukung yang riil dan disokong tokoh-tokoh berpengaruh,” ujar Herman. “Apalagi pengaruh Donat itu,” tukasnya.

Kata Najoan, survey yang telah digembar-gemborkan dan mengklaim pasangan calon tertentu sebagai pemenang, belum boleh dijadikan pegangan. Kondisi seperti ini, kata Najoan, sudah pernah terjadi di Pilkada Bolmong, Boltim, dan Bolmut. Menurut Najoan, fakta yang terjadi di Bolmong: seluruh survey menyatakan pas-

angan Aditya Didi Moha (ADM) yang berpasangan dengan Norma Makalalag sudah leading di atas 50 persen. Tapi ternyata, di hari H justru pasangan Salihi MokodonganYanny Tuuk yang menang.

Di Boltim, Sehan MokoagouwMeitha Mamonto yang juga dijagokan Golkar disebut-sebut dari awal mendominasi dukungan, ternyata terbalik. Pasangan Sehan LandjarMeidy Lensun ‘menyodok’ dan tanpa diduga memenangi Pilkada langsung di pantai timur Sulut itu.

Di Bolmut juga demikian, ketika Iskandar Gobel berpasangan dengan Christofel Buhang yang diusung PDIP berdasarkan survey sudah leading. Tapi buktinya di dekat hari H, pasangan Golkar Hamdan Datun-

solang-Depri Pontoh mulai menyodok, dan memenangi ‘pertarungan’ dengan raihan suara lebih dari 50 persen. Beberapa survey menempatkan pasangan Jantje Wowiling Sajouw-Ivan Sarundajang (JWSIvansa) posisi teratas. Di tempat kedua Careig Naichel Runtu-Denny J Tombeg (CNR-DJT), ketiga Hangky Arthur Gerungan-Recky J Montong (HAG-RJM), serta berikutnya Jocke Kaseger-Ferdinand Mewengkang (Kamang) dan Ariane Nangoy-Jeffry J Mentu (AFNJJM). Meski di urutan terbawah, dengan rentannya money politics, bisa saja ada yang bakal jadi ‘kuda hitam’. Jual beli suara pun sudah menyeruak jauh sebelum pemilihan. Di masa kampanye saja,

secara terang-terangan pemilih menyatakan ‘sikap politiknya’ dengan membentangkan spanduk besar yang isinya: Torang so pastiu deng janji-janji. Torang butuh sekarang yang nyata. “Ada Doi Torang Pilih…Nyanda Doi Torang Nda Pilih”. (Kami sudah bosan dengan janji-janji. Kami butuh sekarang yang nyata. Ada uang kami pilih… tak ada uang kami takkan pilih). Spanduk ini terlihat di kawasan Pineleng. Menurut Herman, pernyataan ‘sikap politik’ ini bisa jadi merupakan pintu masuk para pasangan calon beserta tim suksesnya untuk ‘perang duit’ di sisa waktu jelang hari H sekaligus masa tenang, yang terbungkus dalam Donat.(***)

dan direkomendasikan kepada PPS untuk ditambahkan dalam DPT. “Dua kategori yang saya jelaskan mengenai DPT ini sendiri sudah merupakan hasil pleno yang dihadiri 5 komisioner. Jadi hanya yang ada di DPT yang bisa gunakan hak pilih. Dan kesempatan penambahan dengan dua kategori yang telah disebutkan hanya dilayani sampai, Selasa (11/12) atau sehari sebelum hari pemungutan suara,” ujarnya. Disinggung bagaimana dengan mereka yang tidak masuk DPT, DPS dan Daftar Pemilih seperti mereka yang baru genap berusia 17 tahun, baru menikah walau belum genap 17 tahun, dan TNI Polri yang baru saja pensiun?

Tinangon menjelaskan, untuk kategori ini sudah masuk dalam DPT. “Selain yang menikah di bawah usia 17 tahun, petugas PPS telah memasukkan nama-nama mereka dalam DPT. Mungkin diketahui saat dilakukan pemutahiran data anggota PPS telah menanyakan kapan usia pensiun TNI yang didatanya dan para pemilih pemula yang genap berusia 17 tahun sebelum (12/12). Biasanya mereka ini sudah terakomodir di DPT,” ujar Tinangon.

Lanjutnya, untuk mereka yang baru menikah, ini bisa menggu-

nakan hak suara mereka dengan mendatangi PPS dan menyampaikan bahwa mereka baru menikah.

Di tempat terpisah Ketua Panwaslukada Minahasa Erwin Sumampouw kepada koran ini mengungkapkan, pihaknya siap memberikan rekomendasi kepada para wajib pilih yang memenuhi syarat. Seperti diketahui contoh kasus adanya sebagian masyarakat yang tidak masuk dalam DPT ini sendiri pernah dimuat di Manado Post beberapa waktu lalu, dimana warga memberikan surat terbuka kepada KPU dan Panwaslukada buntut tidak masuknya nama keluarga dalam DPT. Padahal mereka tinggal di Desa Tateli Tiga sejak tahun 2006 dan memiliki KTP Minahasa serta masuk dalam daftar Pemilihan Umum Kepala Daerah/ Wakil Kepala Daerah (Pemilukada) Minahasa tahun 2007 masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan ikut memilih.

Pada Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2010 juga masuk DPT dan ikut memilih serta masuk DPT pada Pemilu Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota dan Pemilu Presiden/ Wakil Presiden tahun 2009.

Hanya saja warga mengeluh

tidak bisa mengetahui apakah nama mereka masuk dalam DPT dan DPS atau tidak. Sebab hingga, Minggu tadi malam, DPT dan DPS yang direvisi belum lama ini, tidak ditampal di desa. ‘’Bagimana torang motahu torang pe nama masuk dalam DPT dan DPS, jika itu daftar nama-nama yang baru direvisi tidak ada di PPS. Hanya ada daftar nama-nama yang lama,’’ keluh sejumlah warga dari beberapa desa di Minahasa.

Terkait keluhan ini, Ketua KPU Minahas Meidy Tinangon SSi MSi melalui salah satu personil anggota KPU Dicky Paseki SH MH, meminta PPS melakukan langkah proaktif. “Selain masyarakat, KPU juga mengimbau peran serta PPS untuk mencari tahu lebih detail lagi kalau ada warga yang masih terlewatkan saat pendataan dan belum masuk dalam DPT. Mungkin yang juga perlu menjadi catatan, kiranya nama-nama DPT bisa ditempel oleh anggota PPS di lokasi-lokasi strategis yang sering dilintasi dan didatangi warga, sehingga hak-hak politik dari seseorang bisa dijamin. Bagaimanapun satu suara sangat berharga untuk masa depan Minahasa 5 tahun ke depan,” tegasnya. (ylo)

untuk menjadi Dirut RNI, saya sendiri sebenarnya agak ragu: bisakah Ismed menjadi Dirut yang baik” Jangan-jangan dia hanya pandai demo. Saya tahu dia tukang demo atau tukang memprakarsai demo. Jangan-jangan Ismed hanya pandai berteriak-teriak di jalan.

Jangan-jangan dia hanya pandai mengkritik. Jangan-jangan dia hanya antikorupsi ketika melakukan demo, tapi ikut korupsi ketika memegang kekuasaan.

Saya memang kenal dia. Apalagi, kalau akhir Ramadan. Hampir setiap tahun (ketika belum jadi orang pemerintah) saya selalu menghabiskan sembilan hari terakhir bulan puasa di Makkah bersama dia.

Saya ragu apakah badannya yang kecil bisa memikul tugas yang besar. Apalagi, budaya perusahaan di RNI sudah begitu buruknya.

Maka, saya timbang-timbang baik-buruknya. Lalu saya setujui: Ismed, si tukang demo yang pemberani itu, jadi direktur utama PT RNI. Toh, selama itu dia sudah menjadi komisaris RNI. Dia sudah tahu banyak penyakit yang ada di dalamnya. Dia sudah lama geregetan dengan kondisi RNI selama dia menjadi komisaris di situ. Dia memiliki dendam yang membara untuk memperbaikinya.

Selama dia menjalankan tugas sebagai direktur utama, saya pun selalu waswas. Kalau dia sampai gagal, saya pun akan terseret.

Karena itu, saya ikuti dari jauh gerak-geriknya. Saya sedikit lega ketika dia mengambil sikap egaliter: tidak mau tidur di hotel selama mengunjungi pabrik-pabrik gula dan anak-anak perusahaan RNI. Dia hampir selalu tidur di mes perusahaan di lingkungan pabrik.

Dia juga tidak minta mobil baru sebagai mobil dinasnya.

Dia pun seperti kipas angin: muter terus tidak henti-hentinya.

Dari satu pabrik ke pabrik lain.

Dari satu siang ke malam yang lain. Tidak sempat lagi melakukan demo atau mengorganisasikan demo. Saya amati dia juga keras melakukan pembersihan. Praktikpraktik kotor di pabrik gula dan di ladang tebu dia berantas. Orangorang yang mau bekerja keras dan tidak korup dia naikkan pangkat dan jabatannya. Hasilnya nyata: produksi meningkat, efisiensi naik, dan laba pun melonjak. Kalau tahun lalu perusahaan ini rugi di atas Rp 100 miliar, dalam sekejap bisa laba lebih dari Rp 300 miliar.

Yang dia lakukan adalah kerja, kerja, kerja. Tidak ada revitalisasi.

Tidak ada pembelian mesin baru.

Tidak ada peralatan baru. Yang dia lakukan adalah pembenahan manusianya. Manusia tetap sentral dari segala persoalan. Manusia tetaplah sentral dari segala perbaikan.

Tanpa perbaikan manajemen dan tanpa perbaikan manusia, mesin hanyalah binatang yang tidak bernyawa. Seandainya dilakukan revitalisasi mesin pun, belum tentu ada gunanya. Tanpa dilakukan perbaikan manusianya, mesin baru pun akan tiba-tiba menjadi tidak berguna. Sebuah investasi yang sia-sia.

“Kasus” Ismed ini mengingatkan saya pada peristiwa 30 tahun lalu. Waktu itu saya sudah menjadi CEO Jawa Pos Group. Suatu malam, seorang bapak datang menemui saya. Dia adalah guru nahwu-sorof (tata bahasa Arab) saya waktu di madrasah aliyah di Takeran, Magetan. Sang bapak dengan penuh ketakutan curhat mengenai anak laki-lakinya yang hari itu diwisuda sebagai sarjana elektro Universitas Gadjah Mada Jogjakarta.

Mestinya dia bahagia karena anaknya lulus cum laude dari fakultas teknik yang begitu sulit.

Tapi, sang bapak menderita batin.

“Besok, kalau anak saya pulang, saya pasti ditangkap Koramil,” katanya.

Dia tidak ingin anaknya pulang. Sang anak adalah seorang ekstremis gerakan bawah tanah di kalangan mahasiswa UGM. Dia juga aktivis di masjid kampus.

Namanya Misbahul Huda.

Kebetulan saya memerlukan seorang sarjana elektro, untuk menangani mesin-mesin baru yang mahal. “Besok anak Bapak bawa kemari saja. Biar mengekstremi mesin,” kata saya sambil bercanda.

Sekian tahun kemudian, ekstremis tersebut menjadi manajer yang andal. Prestasinya terus meroket. Jabatannya pun terus menanjak. Sekarang dia menjadi direktur utama berbagai perusahaan di grup itu.

Tentu banyak juga aktivis yang lupa diri: dulunya anti kemapanan, tapi menjadi sangat mapan ketika menduduki jabatan. Dulunya antikorupsi, tapi ikut-ikutan korupsi.

Dulunya antibirokrasi, ternyata jadi birokrat yang ampun-ampun birokratiknya. Tidak ayal kalau belakangan sering muncul ejekan, “seseorang itu antikorupsi atau tidak bergantung apakah dia sudah mendapat kesempatan atau belum”.

Ismed baru setahun menduduki jabatan Dirut RNI. Dia belum teruji

untuk jangka panjang. Kemarinkemarin dia masuk ke RNI dalam keadaan perusahaan tidak punya uang. Kini dia berada di puncak jabatan sebuah grup perusahaan yang mulai punya kekayaan. Ujian yang sebenarnya berada di depannya.

Maka, ketika juri Anugerah BUMN 2012 menominasikannya sebagai salah satu CEO terbaik, saya katakan jangan sekarang, tunggu tahun depan.

Apa langkah RNI ke depan?

Tentu perbaikan pabrik gula masih jauh dari sempurna. Para kepala bagian umum yang Sabtu lalu naik panggung di Jatitujuh bertekad tahun depan ini adalah lahan jihadnya. Prestasi pabrikpabrik gula itu memang sudah baik, tapi lingkungan kerjanya masih buruk: tanaman dan tamantamannya tidak tertata, lantai pabriknya kotor dan tidak rata, mesin-mesinnya masih belum mengilap, dan di sana-sini berserakan onderdil-onderdil tua yang tidak tertata.

Saya juga memuji rencana restrukturisasi Grup RNI. Anak-anak perusahaan yang tidak relevan lagi sebaiknya dibubarkan atau dilepas.

Regrouping bidang usaha juga merupakan ide yang baik.

Ismed juga bertekad membantu meningkatkan produksi daging sapi nasional dengan cara yang realistis. Kalau di Sumatera dilakukan program sapi-sawit, di RNI dilakukan program sapi-tebu.

Sabtu lalu saya juga meninjau sebagian percobaan sapinya yang 3.000 ekor di seluruh RNI. PG Jatitujuh sendiri tahun lalu masih berstatus “dhuafa”. Tahun ini sudah terangkat dari status fakir-miskin itu. Tetangga dekatnya, PG Tersana Baru, tahun lalu bukan hanya masih dhuafa, tapi juga masih berstatus pasien UKP4 pimpinan Kuntoro Mangkusubroto itu. Baru-baru ini UKP4 sudah mencabut surat pengawasannya.

PG Candi Baru di Sidoarjo menyatakan dirinya sebagai pabrik yang produksinya terbaik sejak zaman kemerdekaan.

Yang juga melegakan, cap buruk bahwa PG BUMN selalu kalah dari swasta, sekarang harus dihapus. PG Krebet Baru, Malang, kini menghasilkan rendemen 9,2.

Inilah rendemen tertinggi di seluruh Jawa. Terbukti PG Krebet Baru tidak hanya bisa menjadi juara di lingkungan pabrik gula BUMN yang berjumlah 52 itu, tapi juga sudah bisa mengalahkan pabrik gula swasta di sebelahnya.

RNI kelihatannya akan terus berkibar tinggi! (*)

Indonesia Bersatu Jilid II ini mengatakan, pihaknya juga akan mengusahakan mendatangkan investor ke Sangihe. “Saya kagum melihat sumber daya alam di sini.

Apalagi ikan tuna. Kita akan bersama mengusahakan ada investor berinvestasi di sini,” ucapnya.

Ia pun memberi apresiasi pada Pemkab Sangihe yang telah memintanya datang ke Kabupaten Bahari itu.

Sementara itu, Yasti yang merupakan wakil rakyat asal Sulut berharap warga Sangihe terbantu dengan pembangunan cold storage nanti. “Dengan begitu, masyarakat tak perlu jauh-jauh ke Bitung. Perekonomian warga akan makin meningkat,” ucap politisi asal Kotamobagu itu.

Politisi PAN ini juga tak

terima jika menyebut Sangihe masuk daerah tertinggal. “Buktinya PAD Sangihe itu berada di urutan ke tiga sesudah Manado dan Bitung,” tukasnya.

Ia optimis Sangihe akan terus berkembang karena memiliki sumber daya alam yang sangat banyak ditunjang sumber daya manusia yang berkualitas.

Dalam kunjungan itu, banyak kegiatan yang dilakukan Menteri PDT. Selain berdialog dengan warga, menteri juga menyaksikan pembuatan pamboat hingga bakar ikan bersama warga Pulau Lipang. Selain itu, meresmikan alat penyulingan air asin ke air tawar di Pulau Lipang serta memberikan bantuan 38 pamboat pada nelayan.

Bupati HR Makagansa

yang didampingi Wakil Bupati Jabes Gaghana mengaku bangga menerima kunjungan menteri dan rombongan. “Terima kasih untuk Pak Menteri yang telah datang dan memberikan bantuan,” tutur Makagansa. Ia berharap, dari kunjungan ini makin memantapkan program daerah yakni pemberantasan kemiskinan. “Terima kasih pula pada Ibu Yasti yang telah membantu kami mendatangkan Pak Menteri,” imbuhnya. Mantan Kadis Diknas Sulut ini menambahkan, Pemkab akan terus mengusahakan bantuan dari pemerintah pusat untuk memajukan daerahnya. “Pada prinsipnya, kita tidak bergantung pada APBD. Tentu harus diikuti usaha melobi bantuan dari pemerintah pusat,” pungkasnya.(***)

TAK....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

adanya info masih ada pemilih tidak terdaftar dalam DPT maka dapat dijelaskan bahwa, pemilih tidak terdaftar dapat dikategorikan dalam 2 kelompok yakni kelompok masyarakat yang tidak terdaftar dalam DPT tetapi terdaftar dalam daftar pemilih dan DPS. “Untuk masyarakat yang mengalami hal tersebut atau anggota keluarganya tidak masuk DPT, dapat melapor ke Panitia Pemungutan Suara di tingkat desa paling lambat satu hari sebelum pemungutan suara 12 Desember 2012 (esok, red). Setelah PPS menerima laporan segera melaksanakan pleno untuk meneliti apakah yang bersangkutan memenuhi syarat atau tidak untuk masuk dalam DPT tambahan. Jika memenuhi syarat, PPS dapat menambahkan yang bersangkutan ke DPT di desa,” ujar Tinangon.

Yang kedua, bila anggota masyarakat tidak terdaftar dalam DPT, dan tidak terdaftar di data pemilih atau DPS, maka dapat melapor ke Pagawas Pemilu Lapangan yang ada di tingkat desa atau Panwascam dan Panwaslukada, untuk kemudian diteliti baik PPL, Panwascam atau Panwaslukada

DI JATITUJUH....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

Mereka bertepuk tangan tidak habis-habisnya ketika diumumkan bahwa seluruh karyawan akan mendapatkan jasa produksi sampai enam kali gaji. Ini tahun pertama karyawan menikmati bonus sebesar itu setelah lebih enam tahun tidak pernah lagi merasakannya.

Pabrik gula di lingkungan PT PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Grup memang sudah lama merugi dan merugi. Berbagai jalan keluar sudah diusahakan, tapi gagal dan gagal. Kambing hitam pun dicari. Tidak jauh-jauh mencarinya.

Kambing hitam itu ada di dalam pabrik. Mesin-mesin pabrik gula yang sudah tua dijadikan tertuduh tunggal.

Kata mereka: Kalau tidak ada penggantian mesin, kalau tidak dibangun pabrik baru, kalau tidak dilakukan revitalisasi, mustahil pabrik-pabrik gula itu bisa keluar dari kesulitan. Kepada saya pun dikemukakan hal-hal seperti itu.

Bahkan, ketika saya dikerubungi karyawan dan para petani tebu di Cirebon sembilan bulan lalu, saya seperti setengah dipaksa untuk merevitalisasi pabrik gula di sana.

Saya bergeming. Saya tidak mau melakukannya.

Saya melihat bukan di situ persoalannya. Melakukan revitalisasi memang penting, tapi tidak sekarang. Revitalisasi memerlukan dana yang amat besar: satu pabrik bisa Rp 2 triliun. Waktunya pun bisa dua tahun. Kalau revitalisasi yang dipilih, perbaikan produksi gula baru bisa dilakukan tiga tahun lagi. Itu pun kalau uangnya ada.

Padahal, kita perlu meningkatkan produksi gula sekarang juga.

Kita perlu memperbaiki nasib karyawan sekarang juga. Kita perlu memperbaiki nasib petani tebu sekarang juga.

Revitalisasi pabrik gula memang ideal, tapi bisa-bisa hanya indah untuk dibicarakan, namun sulit dilaksanakan.

Memperbaiki manajemen jauh lebih cepat. Maka, perombakan manajemen di PT RNI dilakukan secara drastis. Rasanya di PT RNI-lah perombakan manajemen paling drastis dilakukan setahun lalu. Lebih drastis dibanding di BUMN mana pun. Ismed Hasan Putro, komisaris di RNI, diangkat jadi direktur utama.

Semula memang agak hebohheboh. Serangan paling keras adalah Ismed dinilai sebagai teman baiknya Menteri BUMN. Ketika nama Ismed diusulkan

PDT....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

ikan) di Desa Dagho, Kecamatan Tamako.

Hal ini terungkap dalam kunjungan Menteri PDT Helmy Faishal Zaini yang didampingi Ketua Komisi V DPR RI Yasti Soepredjo Mokoagow dan Wakil Gubernur DR Djouhari Kansil di Sangihe, Sabtu (8/12) lalu.

Faishal di hadapan masyarakat Dagho menunjukkan sikap optimisnya, Sangihe akan makin maju. “Saya sudah lihat langsung potensi kelautan yang ada dan saya yakin jika diolah dengan maksimal, kabupaten ini akan makin maju,” ucap Faishal yang mengaku senang bisa melihat langsung daerah perbatasan tersebut. Menteri termuda di Kabinet

CAREIG....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

pada 9 Desember, kemarin, kata Careig, harus jadi momentum bagi setiap orang membangun komitmen antikorupsi dari diri sendiri. Begitu juga dengan calon pemimpin, menurutnya, prinsip dasar yang dibutuhkan rakyat Minahasa adalah hadirnya calon pemimpin yang bersih dari korupsi dalam track record-nya selama ini.

“Hari Antikorupsi yang jatuh pada 9 Desember ini, bukan semata sebagai peringatan biasa.

Namun harus menjadi momentum bahwa untuk menjadi sosok antikorupsi, harus dimulai dari diri sendiri. Kalau diri sendiri tidak bersih dari perilaku itu, bagaimana kemudian bisa mengajak orang lain. Dan untuk itu,

WASPADAI....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

mantan Anggota KPPS di Minahasa yang tidak lagi bersedia duduk sebagai anggota maupun pimpinan KPPS, belum lama ini kepada sejumlah tokoh agama di Minahasa.

Salah seorang pimpinan teras partai politik yang mengungkap, Pemilukada Minahasa memang harus dikawal secara ketat. “Sekalipun sudah disiapkan tim pengamanan dari kepolisian di setiap TPS, semua pihak harus waspada,” tuturnya sambil tersenyum.

Selain kewaspadaan sampe di loteng, ujar salah seorang tokoh masyarakat, perlu juga diwaspadai kecurangan yang “melenyapkan” surat undangan model F6 untuk para pemilih yang dianggap atau dinilai berse-

SAFARI....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

sih secara rutin menyambut Natal dan Paskah di Sulawesi Utara. Aksi sosial ini pun terdorong oleh kasih Kristus untuk membantu sesama umat manusia yang membutuhkan pertolongan.

Dimulai pada minggu pertama masa Adven di Desa Bahoi Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara, Selasa (4/12).

Mewakili Ibu Mieke TumurangRenaud, Annie Tumurang dan Jan Tumurang berbagi kasih bersama warga disekitarnya. Jiwa sosial yang dimiliki Mieke TumurangRenaud diwariskan oleh sang ayah, Nicolaas Tumurang (alm), sangat menyentuh dan mengundang simpati warga. Sumbangan bahan pokok mencakup susu Dancow 900 G bersama gula 1 Kg diterima dengan sukacita iman kaum lanjut usia (Lansia).

“Saya melihat aktivitas keluarga ibu Mieke Tumurang terhadap kami bukan karena kenal dengan masyarakat Bahoi,” ujar salah seorang lansia penuh haru.

Diungkapkannya, sesuai Matius 25:31-40 Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaanNya dan semua malaikat bersama-sam dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di ata takhta kemuliaanNya. Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapanNya dan Dia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing dan Dia akan menempatkan dombadomba di sebelah kanannya dan

BAYI....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

menggegerkan warga Kelurahan Winangun, lorong yang dekat dengan SPBU Winangun diduga sengaja dibunuh. Dugaan sementara, pelaku adalah orang dekat si Ralva-Raldo yang tewas dalam posisi saling membelakangi di dalam loyang berisi air. ‘’Untuk sementara masih dicari motif peristiwa. Apakah ada hubungan dengan orang dekat atau bukan,’’ kata Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol Nanang A Sik mewakili Kapolres Manado pekan lalu.

Pihak penyidik masih menduga-duga, karena tak ada satupun saksi mata yang melihat kondisi terakhir si kembar. Ibu korban adalah pihak yang dicurigai. Karena yang mengetahui posisi terakhir tiga kembar hanyalah Nova. ‘’Bisa jadi tidak ada orang lain di dalam rumah,’’ kata sejumlah tetangga.

Sebelumnya Nova, Sabtu (8/12) siang, di depan penyidik Polresta Manado (edisi Minggu, Manado Post-red) sambil menggendong Raldy satu di antara bayi kembar tiga ini mengisahkan sebelum malapetaka terjadi ia tak ada di rumah. Sehabis bermain dengan mereka, Nova baru sadar kalau susu mereka bertiga sudah

BANJIR....

SAMBUNGAN DARI HAL 1

penghargaan tertinggi di bidang industri yakni Upakarti 2012 kategori Jasa Kepedulian. Penghargaan ini diserahkan Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) kepada Sondakh di Istana Negara, Jumat (7/12) pagi.

Penghargaan ini khusus diberikan kepada bupati/wali kota yang peduli dan aktif menetapkan berbagai kebijakan yang mendukung kemajuan industri. Dengan memperlihatkan daya dukung daerah setempat sehingga tercipta iklim usaha kondusif dan membuka peluang usaha kecil dan menengah (UKM) untuk berkembang.

harus jujur pada diri sendiri,” kata Careig.

Para pemimpin yang jujur dan bersih, kata CNR, adalah harapan rakyat Minahasa menjelang Pemilukada nanti. Karenanya, para calon pemimpin ke depan, harus jujur memaparkan track record-nya dalam pekerjaanpekerjaannya selama ini. Sehingga, ketika ke depan nanti bila terpilih tetap memiliki komitmen dan karakter bersih yang ada dirinya, agar bisa menciptakan pemerintahan yang bersih untuk mewujudkan clean government and good governance.

Selain itu, para orang tua juga harus memberikan pelajaran antikorupsi kepada anak-anaknya mulai dari kecil. Ajaran orang tua tentang tidak boleh mengambil uang orang lain sepeser pun, adalah pelajaran dasar antikorupsi yang ditanamkan sejak dini.

“Berani jujur itu hebat, seperti yang disuarakan KPK saat ini. Kita harus jujur, dan ajarkan anak-anak kita untuk berlaku jujur dari dini. Karena kalau tidak, maka nanti kejujuran akan mahal karena tidak diajarkan orang tua.

Saya berkomitmen sejak dulu untuk menerapkan perilaku antikorupsi, juga kepada anak-anak saya,” tambahnya.

Sementara, tokoh agama di GMIM, Stefanus BAN Liow mengatakan, perilaku antikorupsi di Minahasa ke depan harus dimulai dari pemimpinnya nanti. Dia mengapresiasi pernyataan Careig, yang menegaskan bahwa untuk antikorupsi harus dimulai dari diri sendiri, dan harus berlaku jujur.

“Menjadi seorang pemimpin harus memberikan contoh yang baik dimulai dari diri sendiri, baru kemudian masyarakat akan mengikuti,” kata Liow.(***)

berangan atau menukarkan surat undangan dengan imbalan.

“Pokoknya musti super hatihati sebab bisa saja modus yang dikembangkan pada Pemilukada lima tahun lalu yang bisa terulang pada Pemilukada tahun ini.

Karena itu kami berharap Polisi untuk bertindak tegas. Polisi harus berani memeriksa para petugas KPPS yang dicurigai, baik kantong baju atau bagianbagian tertentu pada pakaian yang dikenakan,” tuturnya.

Kerawanan akan terjadinya kecurangan biasanya terjadi saat kondisi TPS mulai sepi, dan pada umumnya KPPS menunggu sejumlah pemilih yang terlambat hadir. Kerja sama terjadi di antara petugas KPPS yang dimulai dari petugas penerima pendaftaran

(penerima undangan yang dibawa oleh pemilih), untuk memberi tanda orang (pemilih) yang tidak datang. Setelah diketahui jumlahnya berapa yang tidak hadir, maka ada petugas lain yang mencoblos di tempat yang sudah disediakan menggunakan kertas suara yang tidak digunakan oleh pemilik sah undangan.

Setelah itu, kertas-kertas suara yang dicoblos sendiri itu dimasukkan ke bagian lengan baju tangan panjang, dan kemudian di saat sepi saat-saat para saksi tidak lagi konsentrasi, kertas-kertas suara itu dicampurkan dengan kertas-kertas suara sah. Itu dilakukan saat petugas mengambil kertas-kertas suara sah dari dalam kotak suara saat akan melakukan penghitungan suara. (myw)

kambing-kambing di sebelah kiriNya. Dan Raja itu akan berkata kepada mereka di sebelah kananNya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh BapaKu, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan.

Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan, ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum, ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan, ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian, ketika Aku sakit, kamu melawat Aku, ketika Aku di dalam penjara, kamu mengunjungi Aku. Maka orang-orang benar itu akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar dan kami memberi Engkau makan, atau haus dan kami memberi Engkau minum ?. “Kami merasa sangat terbantukan dengan aksi sosial ini untuk merayakan Natal dengan penuh sukacita”, ungkap sejumlah warga Bahoi. Minggu kedua masa Adven Safari Kasih Natal pun berlanjut, di kediaman Keluarga Renaud-Tumurang di Villa Esmeralda di Kelurahan Lahendong Kecamatan Tomohon Selatan, Sabtu (8/12).

Diberikan diakonia kepada kaum Lansia dan keluarga kurang mampu. Sekira 1O0 orang dari denominasi gereja hadir dan menerima bantuan berupa terigu, gula, mentega dan telur. “Terima kasih buat keluarga yang boleh memberikan diakonia. Semoga Tuhan memberkati aktivitas dan pekerjaan,” ujar Marie Londok, warga Lahendong. Dalam acara

ini juga dihadiri Tokoh Agama Pdt Yesaya Posumah STh dan Pdt Fanni Ticoalu. Di hari yang sama, pemberian diakonia dilanjutkan ke Panti Sayap Kasih Woloan dan menyerahkan pakaian kepada 21 anak yang cacat fisik dan mental. Juga, Panti Asuhan Mefiboset Kuranga Talete II sebanyak 31 pakaian Natal keesokan harinya, Minggu (9/12), kemarin. “Selama minggu Adven ini akan terus memberikan diakonia kepada sesama yang membutuhkan. Kunjungan akan dilanjutkan di berbagai tempat lainnya,” ujar Tumurang seraya menambahkan pemberian diakonia bagian dari ucapan syukur kepada Tuhan atas berkat dan karunia yang dialami keluarga.

Safari Kasih ini akan berlanjut sampai minggu keempat masa Adven yang seiring Visi dan Misi Kawanua Se Dunia (KSD) Sitou Timou Tumou Tou, menghidupkan orang lain dan meningkatkan kehidupan masyarakat yang kurang mampu, untuk diberi pendidikan dan pengetahuan.

Juga modal, agar mampu meningkatkan kehidupan yang baik kesehatan, ekonomi meliput bidang pertanian, peternakan, perikanan, wiraswasta sesuai dengan minat dan ketrampilan. “Ini baru langkah awal dan kedepan untuk mewujudkan Visi dan Misi KSD. Bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus bisa berbagi kasih dengan orang-orang yang membutuhkan, walaupun tidak banyak,” kunci Mieke Tumurang, salah satu ketua BPP Kawanua Se Dunia yang berpusat di California, USA ini. (***)

habis. Maklum Nova tak bisa memberikan air susu ibu (ASI) kepada tiga anaknya sekaligus, apalagi usianya sudah di atas 40 tahun. ‘’Saya pergi mencari susu dan popok setelah yakin ketiganya sudah tidur,’’ aku Nova yang sibuk memberi popok anak ketiganya.

Sebelum beranjak keluar rumah, Nova mengaku ada dua orang yang mengaku ingin mencari pekerjaan. Dia pun menyarankan cari tempat lain. Setelah berpesan kepada Timothi (12) sang sulung dan anaknya nomor dua Miracle (10), ibu rambut sebahu ini meminta mereka menjaga bila tiga adik mereka menangis. ‘’Memang saya sudah sering meninggalkan bayinya, dan memang tidak terjadi apa-apa,’’ ungkap Nova sambil membetulkan popok Raldy.

Setelah yakin beres semuanya, Nova bergegas menuju Fresh Mart Winangun sekira pukul 11.50 Wita.

Karena habis di Fresh Mart ia pun memutuskan membeli di Multi Mart Wanea.

“Dia bilang qta pe anak kembar so mati. (Saudara saya telepon dan katakan anak kembar saya sudah meninggal),” ujar Nova sambil menangis. Mendengar kabar buruk tersebut, Nova langsung pulang ke rumah dengan meninggalkan

antrian dan sejumlah belanja yang belum dibayar.

Selain Nova, Manado Post mendapat keterangan dari Timothi dan Miracle. Versi mereka, keadaan di dalam rumah sepi.

Mereka tak melihat satupun tetangga ada di sekitar rumah mereka. Mereka pun asik bermain Neka (Kelereng besar) di halaman depan rumah. “Setelah bermain beberapa kali, kami mendengar suara adik kami menangis,” akunya. Saat berlari ke dalam rumah, pintu sudah terkunci. “Kami tidak bisa buka pintu sehingga meminta tolong om Alo,” tambah mereka.

Pintu depanpun berhasil dibuka dengan bantuan Om Alo yang tinggal di dekat rumah. “Waktu periksa adik di kamar. Kami lihat yang menangis tinggal satu bayi,” lanjut keduanya. Mereka mencoba mencari dua adik kembar mereka di semua ruangan namun tidak ditemukan. “Setelah kami periksa di Toilet dengan om Alo. Tiba-tiba kami melihat ada dua boneka di dalam loyang hitam,” ujar Timothi.

“Ternyata itu adalah adik kami, Ralva dan Raldo,” beber Timothi dengan polos. Ayah dari korban sendiri, Erik Tumelap (60) tidak berada di rumah saat peristiwa terjadi. (ctr-05)

Upakarti 2012 ini hanya diberikan kepada 9 bupati/wali kota se Indonesia. Sondakh adalah satusatunya penerima penghargaan ini di Sulut. Atas penghargaan itu, Sondakh berterima kasih dan memberi apresiasi yang tinggi kepada seluruh stakeholder. Terutama atas dukungan dan sinergitas dengan Pemkot Bitung sehingga iklim usaha di Kota Cakalang terus meningkat. “Ini saya persembahkan untuk masyarakat Bitung. Semoga industri kecil dan menengah di Bitung terus maju dan berkembang,” kata Sondakh didampingi Kadis Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bitung Ferry Bororing SE MSi. Dalam penyerahan Upakarti 2012 ini, presiden megajak

para penerima penghargaan terus menunjukkan prestasinya. “Teruslah menjadi teladan, memberikan kontribusi untuk memajukan industri, ekonomi dan kehidupan bangsa Indonesia,” kata presiden.

Presiden juga mengajak dunia usaha agar tidak perlu takut terhadap krisis global dan kompetisi yang makin keras di tingkat kawasan ASEAN maupun dunia.

Penyerahan penghargaan juga dihadiri Menkopolhukam Djoko Suyanto, Mensesneg Sudi Silalahi, Seskab Dipo Alam, Menperin MS Hidayat, Menteri ESDM Jero Wacik, Menhan Purnomo Yusgiantoro, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, Kapolri Jenderal Timur Pradopo, dan Jubir Julian Aldrin Pasha.(***)