Manado Post Rabu 13 Maret 2013

Page 1

R A B U ,

NOMOR:7971

1 3

M A R E T

2 0 1 3

ECERAN RP4000,-

Pertarungan Figur Populis

Editor: Budi Siswanto Peliput: Tim MP

Â

MANADO — Digabungnya daerah pemilihan (Dapil) Minut dengan Bitung bakal memperketat persaingan di pemilihan legislatif (Pileg) 2014 nanti. Para calon legislatif (Caleg) dan partai nanti harus kerja keras untuk bisa mendapatkan satu kursi. Kuota delapan kursi untuk Dapil Bitung-Minut ini bakal diperebutkan para kandidat yang kebanyakan

Â? Â

Baca Pertarungan... Hal: 11

Â? Â? Â?

 �­

€

Â?

Â

Air Isi Ulang Mengancam Harus Dimasak Sampai Mendidih Banyak Depot Tak Miliki Izin

Pilkada Sitaro Terancam Ditunda

Kemungkinan Hanya Satu Pasangan Calon Editor: Bahtin Razak Peliput: Rofni Lolaen

SIAU – Masyarakat Sitaro terancam tidak akan menikmati pesta demokrasi pada 5 Juni mendatang. Isu berhembus, ada skenario yang mengatur supaya hanya ada satu pasangan calon bupati (Cabup) dan Toni Supit calon wakil bupati (Cawabup) yang mendaftar di KPUD. Ketua Penjaringan calon bupati-wakil bupati dari PDI-P Sitaro Max Lombo ‘mencium’ ada indikasi elit politik yang buat skenario menunda Pilkada. “Memang ada isu seperti itu yang beredar di masyarakat. Saya secara pribadi sangat prihatin kalau sampai ada upaya dari para elit politik di Sitaro untuk menunda pelaksanaan Pilkada. Padahal saat ini masyarakat sudah siap memilih pada 5 Juni nanti,� aku Lombo, Minggu (10/3) kemarin. Menurutnya, upaya elit politik yang sengaja melakukan penundaan ini tidak etis. “Ini merupakan pendidikan politik yang kurang baik kepada masyarakat Sitaro,� jelasnya. Baca Pilkada... Hal: 11

Editor: Tommy Waworundeng Peliput: Tim

MANADO- Ba lai Besar Pengawasan Â?

Obat dan Makanan (POM), Dinas Kese Â? hatan (Dinkes) Kota

Manado, Dinas Perindustrian dan Perda

gangan (Disperindag) Kota Manado, meminta masyarakat waspada Â? Â saat mengonsumsi air

isi ulang. Depot air isi ­ ulang yang kini men jamur dan makin di

minati karena murah

itu, banyak yang tidak memiliki izin perdagangan bahkan izin kualitas

produk. Sehingga tidak bisa dijamin kualitas dan kesehatan air ratu ‚ € ‚

san depot yang tersebar € € di Manado. € € € € ‘’Masyarakat harus

€ waspada dalam meng ƒ  Â

gunakan air isi ulang. Saran kami sebaiknya  Â? air isi ulang dimasak Obat dan Makanan Dra Fat- jut Farmawati, bahaya yang dulu sebelum dikonsumsi. Memang itu adalah mawati SApt, yang ditemui di timbul adalah gangguan pada air bersih, tetapi itu bukan air ruang kerjanya, Senin (11/3) ginjal dan penyakit lain. minum,â€? kata Kepala Bidang sekira pukul 14.00 Wita. Jika tidak dimasak, lanBaca Air... Hal: 11 Serlik Balai Besar Pengawasan

Administrasi Mudah, UC Banjir Apresiasi

Editor: Tommy Waworundeng

HENNY Wullur (HW) mendapat gelar adat dari Brigade Manguni Indonesia (BMI), dalam sebuah upacara adat baru-baru ini. Menariknya, Wullur menjadi wani-

MANADO— Peristiwa di Jakarta dimana ada pasien yang diduga ditolak oleh sejumlah rumah sakit karena proses administrasi Baca Administrasi... Hal: 11

Terkait Masalah Ratatotok Kapolda Gandeng TNI

GELAR ADAT: Henny Wullur saat digelari Tonaas Ina Kowene. Insert Henny Wulur.

Editor: Idham Malewa

KOTAMOBAGU — Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota dari Partai Amanat Nasional (PAN) jelang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwako) mulai berhembus. Salah satunya, kabar Ir Tatong Bara bersama Jainudin Damopolii (JaDi) dikabarkan belum menjadi pasangan final, karena belum mendapat rekomendasi dari DPP

MANADO — Menanggapi sengketa yang masih terjadi di Ratatotok, Senin (11/3) Polda Sulut lalu Kapolda Brigjen Pol Dicky Atotoy melakukan rapat evaluasi. Hasilnya, Polda membentuk tim khusus (Timsus) penanganan sengketa ini, dan Dir Reskrimsus Kombes Pol Arison Hendra ditunjuk sebagai Baca Terkait... Hal: 11

Baca HW... Hal: 11

Tatong-JaDi Belum Direstui

Editor: Stenly Kowaas

Dicky Atotoy

TABIAT manusia adalah menginginkan hidup yang nyaman. Semuanya serba tersedia, dan tidak boleh terganggu. Termasuk listrik, sepertinya kini telah jadi kebutuhan sekunder (memang belum boleh dikatakan primer karena kebutuhan utama masih makan dan minum), terlebih mereka yang tinggal di kota. Listrik yang menyala terus sudah menjadi tuntutan. Seakan semua aktifitas dijalankan oleh listrik. Makan, mandi, mencuci, dll. semuanya butuh listrik. Apalagi mereka yang melek teknologi dan media sosial, pasti bersungut-sungut jika listrik padam. Game online, Facebook, BBM, Twitter, Path, Line, dan media sosial terhambat jika handphone atau gadget lainnya low bat, sedangkan listrik sedang padam. Dari sisi penyediaan daya, pembangkit di Suluttenggo sebenarnya sudah kelebihan. Untuk sistem Minahasa-Kotamobagu-Gorontalo, dari daya mampu 290,275 MW yang terpakai untuk beban puncak hanya 248,7 MW. Artinya masih ada 41,5 MW kelebihan daya. Tapi kenapa listrik masih padam-padam? Sulit bagi PLN untuk menjaga agar listrik tak padam dalam sehari. Contohnya di wilayah cakupan tugas PLN Area Manado, tahun lalu pernah terjadi gangguan sebanyak 60-an kali dalam dua pekan. Memang, bukan persoalan mudah menjaga keandalan sistem penyaluran tenaga listrik lewat kawat beratus-ratus kilo meter dengan medan yang berat: hutan, perkebunan, dan pemukiman. Di Suluttenggo, survei membuktikan 81 persen penyebab listrik padam adalah karena pohon menyentuh jaringan. Sisanya karena binatang dan peralatan yang sudah tak mampu memikul pemakaian pelanggan yang terus bertambah. Karena penyebab listrik padam dominan adalah pohon, maka perlu intervensi pemerintah daerah untuk mengatasinya. PLN telah menyiapkan program 3P (penanaman, pemeliharaan, pemangkasan) pohon. Tapi, lagi-lagi terbentur aturan daerah tentang penghijauan. Tidak semudah yang direncanakan. Kalau di hutan atau perkebunan, PLN berhadapan dengan warga. Khusus untuk musabab ini butuh campur tangan pemerintah daerah. PLN boleh-boleh saja menelurkan berbagai program untuk melayani pelanggan. Ada call centre 123 (layanan terpusat), AP2T untuk urusan bayar membayar, dan Listrik Pintar berbasis prabayar, toh pelanggan masih belum puas. Kepuasan pelanggan hanya satu: listrik tidak padam-padam! Tapi, PLN tidak mampu kerja sendiri. Harus disokong pemerintah (daerah) dan masyarakat.(***)

MITRA

Dekab Pertanyakan Buku APBD

HW, Wanita Pertama yang Digelari “Tonaas Ina Kowene’

Editor: Stenly Kowaas

MERAKYAT: GSVL kerap naik angkot saat berangkat menuju kantor.

Yang Penting Listrik Tak Padam-padam

Rizal Manoppo

Jainudin Damopolii

Baca Tatong... Hal: 11

Vocke Ompi

Adrianus Tinungki

Editor: Budi Siswanto Peliput: Arthur Karinda

ANGGARAN Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Mitra 2013 telah jalan hampir 2 bulan. Hanya saja, buku Baca Dekab... Hal: 11

SOSOK

Anak Petani Raih Doktor Editor: Bahtin Razak Peliput: Ramli Padju

DRS Asripan Nani MSi salah satu birokrat berprestasi yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut) saat Baca Anak... Hal: 11

Asripan Nani


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.