Manado Post, 14 Agustus 2013

NOMOR: 8126

Lagi, Suami Bunuh Istri

112 Kasus Pembunuhan di Sulut Kasus Pembunuhan di Sulut Tahun 2010 2011 2012 2013 (Januari-Juli) Total

Jumlah 49 33 24 16 112

Sumber Ditreskrimum Polda Sulut

Lima Pembunuhan Tersadis SADIS: Iwan (duduk) menjaga istri yang dibunuhnya dan disaksikan warga sekitar.

Dugaan sementara penyebab pembunuhan karena pelaku kena gangguan jiwa.

Editor: Bahtin Razak Peliput: Benny Allo, Jackly Makarawung, Harry Paat

AMURANG — Pembunuhan sadis kembali terjadi di Sulut. Selasa (13/8) kemarin, warga Desa Blongko, Kecamatan Sinonsayang, Minahasa Selatan, digegerkan dengan pembunuhan yang dilakukan IL alias Iwan (35) terhadap istrinya sendiri, Rina Kasia (27).

Pembunuhan yang terbilang sadis—karena korban dibacok berulang kali—ini hanya satu dari seratusan kasus pembunuhan di Sulut. Menurut data Kepolisian Daerah (Polda) Sulut, sejak 2010 hingga Baca 112...Hal: 11

Harga Eceran Rp4000,-

RABU, 14 AGUSTUS 2013

Oddy Manus (23 Desember 2005) Wakadis Perikanan dan Kelautan Sulut ini diculik dan dibunuh. Hingga kini kasus ini belum terungkap.

Kusnaeni dan Riski (7 Januari 2008) Ali Marjuni anggota Polres Bitung dalang pembunuhan terhadap Kusnaini dan Riski, istri dan anak kandungnya.

Pdt Frans Koagouw dan Femmy Kumendong (25 April 2009) Suami dan istri, Gembala GPdI Petra Malalayang II ditemukan tewas dengan kepala nyaris terpisah dari tubuh.

Lindy Pandoh (20 Januari 2012) Korban diperkosa lalu dibunuh di Pantai Malalayang Manado oleh petugas Sat-Pol PP Minsel Wensy Warouw.

Ayu Basalamah (17 Juni 2013) Bayu Abdullah Basalamah tewas bersimbah darah di salon kecantikan miliknya.

Komite Bisa Usul Calon Lain Editor: Idham Malewa

JAKARTA— Peserta konvensi calon presiden Partai Demokrat (PD) yang diusulkan Ketua Majelis Tinggi PD Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) merupakan jagoan yang memiliki kans menjadi juara konvensi. 11 nama yang sudah dikantongi Komite Effendi Gazali Konvensi PD sebagian besar tokoh yang punya reputasi hebat dan basis massa fanatik. Namun Komite Konvensi dibolehkan mengundang peserta konvensi di luar nama-nama yang diberikan Majelis Tinggi PD. “Komite punya kewenangan untuk mengundang calon lain di luar nama yang diserahkan,� ujar Rully di sela-sela rapat Komite Konvensi di Wisma Kodel, Jakarta, Selasa (13/8).

Akan tetapi, Rully mengaku, Komite Konvensi belum mempunyai kandidat peserta konvensi di luar nama-nama calon dari Majelis Tinggi PD. “Belum. Nanti kita rapatkan,� ucap Rully. Di tempat yang sama, anggota Komite Konvensi PD Effendi Gazali menyatakan, peserta konBaca Komite...Hal: 11

FPI Lamongan Minta Diajari Merakit Bom LAMONGAN- Mantan aktivis pembela perjuangan warga Afganistan dan Moro, Ali Fauzi, mengaku pernah membina anggota Front Pembela Islam di Paciran, Lamongan. Bahkan, mereka juga pernah meminta untuk diajari merakit bom. “Tapi saya menolak,� ujar lelaki berumur 43 tahun itu seperti dilansir Tempo, Selasa (13/8).

Ali Fauzi, adik dari terpidana mati Bom Bali I, yaitu almarhum Amrozi dan Ali Ghufron ini, menolak mengajari karena dia menganggap kondisi umat Islam di Lamongan dan sekitarnya sudah kondusif sehingga tidak Baca FPI...Hal: 11

Mendur Bersaudara Berperan Besar dalam Kemerdekaan Republik Indonesia

Sebarluaskan Foto Proklamasi dan Pengibaran Merah Putih Jika Alex dan Frans Mendur tidak mengabadikan dan menyebarluaskan foto pembacaan teks Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dan pengibaran bendera merah putih pada 17 Agustus 1945, seluruh rakyat Indonesia dan masyarakat dunia tidak akan tahu Indonesia sudah merdeka. Sayangnya Mendur bersaudara tidak diakui sebagai pahlawan kemerdekaan.

Editor: Tommy Waworundeng Peliput: Citra Soputan

BANGUNAN yang terletak di Desa Talikuran Kawangkoan ini, dibuat oleh keluarga Mendur

dengan dukungan Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang, untuk dijadikan museum perjuangan ke-

merdekaan RI. Di depan museum, terdapat monumen Alex dan Frans Mendur yang berdiri di atas kamera. Ini untuk menggambarkan bagaimana perjuangan Alex dan Frans Mendur dalam KeBaca Sebarluaskan...Hal: 11 PAHLAWAN KEMERDEKAAN: Monumen dan Museum Mendur Bersaudara di Kawangkoan.

Uskup Suwatan Doakan Jerry Sambuaga DUKUNGAN kepada calon anggota DPR RI dari Partai Golkar Jerry Sambuaga terus mengalir. Malah, tokoh muda potensial Sulut ini diberkati doa saat hadir dalam Sakramen Ekaristi yang dipimpin Uskup Manado Mgr Joseph Suwatan MSc. Jerry Sambuaga turut diundang dalam ibadah sekaligus penutupan kegiatan Pertemuan Berkala Mudika XIX di Paroki St Antonius Padua Tataaran,Minahasa, Sabtu pekan lalu.

Pala di Manado Dilarang Santai BERSYUKURLAH kepala lingkungan (Pala) di Manado. Sejak Manado dinakodai GS Vicky Lumentut, insentif buat “presiden� di pemerintahan tingkat paling bawah itu melesat sampai Rp2 juta per bulan. Tak masalah jika insentif Pala di Manado lumayan jumbo. Sebagai aparat pemerintahan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat, kesejahteraan yang layak terasa pantas, sambil berharap nilai tersebut jadi stimulus bagi aparat bersangkutan untuk bekerja super maksimal. Yang jadi masalah, ada sejumlah Pala di Manado yang kualitas pengabdian dan pelayanannya jauh dari ekspektasi publik. Di banyak lingkungan, tidak jarang ditemui ada tumpukan-tumpukan sampah yang menumpuk berhari-hari di wilayah tugas mereka. Ini bukti bahwa Pala di lokasi bersangkutan tidak bekerja maksimal.

Dengan insentif besar, mestinya Pala rajin melakukan monitoring di lapangan selama 1x24 jam, supaya aksi kriminalitas di Manado bisa diminimalisir. Dengan insentif besar, mestinya tidak ada lagi laporan warga bahwa ada bantuan pemerintah yang disunat dan tak tembus ke warga yang benar-benar membutuhkannya. Agar supaya kebijakan mengucur insentif Rp2 juta per bulan buat seluruh Pala di Manado bermanfaat buat orang banyak, Pemerintah Kota Manado harus benar-benar bersikap sangat tegas dan berani mengganti Pala yang menikmati insentif tapi tidak bekerja maksimal melayani masyarakat. Sungguh kontraproduktif jika kemudian Pala yang malas bekerja terus dipertahankan. Selain virus kemalasan bisa menyebar dan menular ke Pala-pala lain, hal ini dikhawatirkan memupuk kemarahan di kalangan masyarakat.

Sebaliknya, jika ada Pala yang berprestasi, adalah wajar jika wali kota memberinya penghargaan khusus. (*)

PECINTA ALAM

2 Keke Siap Taklukkan Elbrus Editor: Bahtin Razak Peliput: Lukman P.

DUA mahasiswi Universitas Manado (Unima) akan mencatatkan sejarah baru.

Ingka Mayumi Wangko (25) dan Jelita Tivany Karamoy (19), anggota Mahasiswa Pencinta Alam (MPA) Aesthetica Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Unima ini bertekad akan menaklukkan tujuh puncak gunung yang masuk dalam daftar gunung tertinggi di dunia. Tekad mereka merupakan misi utama dari kegiatan MPA Aesthetica dengan tajuk The 1st Indonesia Woman Seven Summit of The World Expedition. “Mudah-mudahan hal ini bisa tercapai, Baca 2 Keke...Hal: 11

Tanggul di Sungai Tondano Mendesak

Jerry Sambuaga saat didoakan.

Dalam khotbahnya, Uskup Suwatan mengingatkan umat yang hampir sebagian besar dihadiri para Mudika Keuskupan Manado, termasuk Jerry Baca Uskup...Hal: 11

RENCANA Wali meminimalisir korban Kota Manado Dr GS bencana,� tutur Andi Vicky Lumentut memSetiawan, salah satu tobangun tanggul sepankoh masyarakat di Kejang tujuh kilometer di camatan Wenang. sisi kiri dan kanan SuSebelumnya dalam ngai Tondano mendapatberbagai kesempatan kan apresiasi dan dukuGSVL tak henti menyongan dari berbagai sialisasikan rencana pihak. “Selain membuat pembuatan tanggul di kawasan Sungai TonSungai Tondano untuk GS Vicky Lumentut dano lebih asri dan inmencegah dampak dah, pembangunan tanggul di daerah negatif banjir. Pembangunan itu rawan bencana banjir akan sangat Baca Tanggul...Hal: 11 membantu warga, khususnya dalam

3

RABU, 14 AGUSTUS 2013

Kakas Barat Diserang Flu Burung Tertular Unggas Luar saat Pengucapan Editor: Cesylia Saroinsong

KAKAS—Unggas yang berada di Desa Panasen Kecamatan Kakas Barat Minahasa dinyatakan positif flu burung setelah dilakukan pemeriksaan

Johanis Panelewen

oleh tim Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut.

Kasus itu pertama kali dilaporkan seorang warga setempat ketika unggas di desa itu mendadak mati.

Laporan diterima Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Sulut Ir Johanis Panelewen MSi, Senin (12/8) sekira pukul 16.00 Wita.

Panelewen kemudian memimpin unit respon cepat terdiri dari Balai Keswan Kesmavet beserta seluruh dokter hewan dan Dinas Pertanian Minahasa untuk menanggapi laporan. Senin malam itu, setelah melakukan sosialisasi kepada warga hingga larut malam, sebanyak 5 unggas postif flu burung dimusnahkan Esok (Selasa, 13/8), kegiatan pengendalian dilanjutkan mulai pagi hari.

Di hari kedua ini, 15 unggas yang dimusnahkan. Kuat dugaan, unggas di situ ter-

jangkit virus dari luar.

“Saat pengucapan lalu, masyarakat membeli unggas dari luar untuk dikonsumsi,” ungkap Panelewen saat diwawancara, kemarin.

Dan, kematian unggas secara mendadak sudah terjadi sejak tiga bulan lalu.

Pemusnahan sendiri tak berlangsung mulus tanpa hambatan. Pasalnya, ayamayam yang ada di desa tersebut adalah ayam sabung (Filipina dan Bangkok) yang menurut warga, harganya mencapai jutaan.

90 persen warga desa itu juga memiliki ayam yang dipelihara. Namun, saat sosialisasi tim Distanak Sulut dan Pemkab Minahasa banyak memaparkan bahaya flu burung dan yang perlu dilakukan terhadap unggas yang telah positif adalah pemusnahan.

“Sebagai langkah pencegahan penyebaran, telah dikeluarkan larangan distribusi unggas dari dan ke Panasen. Warga tidak perlu khawatir berlebihan.

Ketika ada gejala, sebaiknya segera laporkan ke pemerintah setempat secepatnya,” imbaunya.

“Kegiatan masih akan dilanjutkan hingga hari dan kembali bekerjasama dengan Dinas Pertanian Minahasa, Bakorluh Sulut, BP4K Minahasa, Puskesmas, dan Pemerintah Kecamatan Kakas Barat. Tak hanya itu, karena ada temuan kasus H5N1 clade 23.2 pada itik yang merupakan yang pertama kali di Sulut, hari ini Balai Besar Veteriner Maros akan melaksanakan pemeriksaan langsung ke Lapangan,” tutup Kepala balai Keswan Kesmavet Ir Evelyn Lintang. (***)

YAMAHA

Peduli Pendidikan di SMAN 2 Manado

SMAN 2 Manado mendapat kunjungan dari Yamaha.

Vice President Manager Area Bank Mandiri Manado Hotman Nainggolan saat menerima pengurus PMI dan PDDI Sulut, kemarin.

Bank Mandiri Tergerak Donor Darah Rutin PT Bank Mandiri Area Manado tergerak hati untuk mengatasi persoalan kekurangan darah di Sulawesi Utara. Karena itu ke depan, Bank Mandiri akan makin gencar melakukan kegiatan donor darah. ‘’Selama ini kami sudah rutin melaksanakan kegiatan donor darah, tetapi hanya pada saatsaat tertentu. Misalnya HUT Bank Mandiri, atau peringatan-peringatan lainnya. Tetapi mendengar persoalan kurangnya stok darah, kami akan lebih rutin lagi melaksanakan kegiatan donor. Mungkin setiap bulan akan kita laksanakan tetapi orangnya berganti-ganti.

Karena setiap orang minimal tiap

tiga bulan baru bisa donor darah,’’ ujar Vice President Manager Area Bank Mandiri Manado Hotman Nainggolan, Selasa (13/8) kemarin, usai mendengar penyampaian Ketua Perhimpunan Donor Darah Indonesia (PDDI) Sulut Suhendro Boroma, soal kurangnya stok darah di Sulut.

Pertemuan yang dilaksanakan di Bank Mandiri Cabang Dotulolong Lasut itu juga, dihadiri Ketua PMI Sulut James Karinda, Wakil Ketua Reiner Ointu, Ketua Unit Tranfusi Darah Edly Paat, Melky Petrus, Karlina Pangalila, dan Tommy Waworundeng. Dari Bank Man-

Yang Ultah Gratis Dinner di Aryaduta

Bawang Merah Sudah 120 Ribu

Rene Hosang

MANADO — Kondisi harga cabe, bawang merah, dan daging sapi di pasar tradisional di Manado cukup fluktuatif. Yang mengalami peningkatan harga sangat signifikan adalah bawang merah negeri. Sementara cabe dan daging sapi justru turun pascalebaran ini.

Hasil pemantauan harga yang dilakukan Badan Ketahanan Pangan (BKP) Sulut menyebutkan, Selasa (13/8) kemarin, harga bawang merah negeri Rp120 ribu per kilogram. Harganya naik 33,3% dibanding sebelum lebaran yang hanya Rp80 ribu. Sedangkan bawang merah jenis Birma (ukuran

umbi yang besar) harga saat ini Rp 40 per kilogram, atau turun dibandingkan saat jelang lebaran yang mencapai Rp60 ribu.

Sedangkan harga cabe merah belum mengalami perubahan, yakni Rp49 ribu.

Kecuali cabe keriting mengalami penurunan harga dari Rp40 ribu menjadi Rp30 ribu.

Sementara harga daging sapi kini berkisar Rp8595.000 per kilogram, dan masih lebih tinggi dibandingkan dengan harga sebelum lebaran yakni Rp80 ribu per kilogram. “Saat pemantauan stok, daging sapi masih tersedia di Pasar Bersehati, namun kosong di Pinasungkulan, Orde Baru, dan Bahu,” kata Kepala BKP Sulut Ir Rene Hosang MSi. Untuk pasokan daging sapi masih berasal dari peternak sekitar Manado yang setiap harinya rata-rata mensuplai 6-12 ekor, sedangkan jelang lebaran mencapai rata-rata 50 ekor per hari Sedangkan pasokan cabe merah sebagian masih didatangkan dari Gorontalo dan petani lokal, termasuk cabe keriting yang dipasok dari Langowan.(irz)

diri hadir Asisten Vice President Slamet Raharjo, Verifikator & PIC Donor Darah Henry Penelewen, Bussines Development Officer Indah Masinambow, dan Sales Officer Prince Poluan.

Lebih lanjut menurut Nainggolan, tak hanya karyawan yang akan dikerahkannya, tetapi keluarga karyawan dan nasabah. ‘’Total karyawan kami di Manado sekitar 200-an orang. Belum termasuk security dan sopir. Semuanya akan dikerahkan, karena selain demi kemanusiaan, juga baik untuk kesehatan pendonor,’’ ujar Nainggolan yang juga merupakan pendonor rutin. (ctr-15)

Mardi Golindra/Manado Post

ISTIMEWA: Tak ada pelayanan biasa-biasa saja di Aryaduta. Semua dihadirkan dengan penuh keistimewaan, salah satunya The Beranda.

MANADO—Yang istimewa selalu diberikan Hotel Aryaduta Manado kepada calon dan para tamunya. General Manager Hotel Aryaduta Manado Jose Wawondatu yang murah senyum ini mengatakan, ada menu terbaru yang disajikan. “Nikmati aneka makanan Nusantara dari Sabang sampai

Merauke hanya Rp68.000 ++. Aneka manakan ini akan dihadirkan pada 17 Agustus nanti mulai pukul 18.30-22.00 Wita di Beranda Hotel Aryaduta Manado,” terangnya.

Marketing Communication Jouna menam-

bahkan, bagi yang berulang tahun tepat 17 Agustus dapatkan dinner gratis pada tanggal dan jam yang sama. “Syaratnya cukup mudah, tinggal menunjukkan KTP Anda. Dijamin Anda terpuaskan,” ungkapnya.

Bagaimana tertarik dengan menu lainnya saat ini yang super lezat dan banyak pilihan serta harga terjangkau.

Atau ingin memesan kamar dengan harga spesial. Kunjungi hotel bintang lima ini di Jalan Pierre Tendean-Boulevard, telepon 0431-855555. (adi/syl)

BELUM lama ini, Yamaha Goes To School mengunjungi SMA Negeri 2 Manado.

Area Control Sales Yamaha Manado Walman Lauende SE MM mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Yamaha kepada dunia pendidikan. “Kegiatan ini selain anak sekolah ditantang basket, juga dilakukan penyuluhan bahaya sex bebas dan narkoba, agar setidaknya anak usia dini dapat mencegah dan menghindari yang bisa merusak generasi bangsa,” terangnya.

Selain itu, Yamaha juga melakukan lomba idol dengan tujuan mengasa bakat anak.

“Agar anak tidak bosan, kami juga sandingkan kegiatan ini dengan fun games dan door prize,” jelasnya sembari menambahkan, ke depannya, kemungkinan besar program ini akan terus berlanjut ke sekolah-sekolah lainnya. (adi/syl/*)

PROVIDER

Idul Fitri, XL Lancar SELAMA perayaan Hari Raya Idul Fitri 1 Syahwal 1434H, jaringan XL tetap aman dan sukses dalam melayani serta mendukung kelancaran berkomunikasi pelanggan.

Untuk periode tahun ini, seiring dengan semakin meningkatnya pertumbuhan penggunaan ponsel pintar (smartphone) serta high end phone yang didukung pula dengan tersedianya beragam pilihan paket layanan data (data plan) yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, mendorong meningkatnya penggunaan layanan messaging application secara signifikan. Bahkan terlihat mulai menggerus penggunaan layanan SMS. Hal ini juga ditunjang dengan tersedianya berbagai pilihan messaging application yang dapat digunakan untuk mengirimkan pesan Lebaran yang lebih bervariasi dan menggambarkan pesan yang ingin disampaikan seperti Path, Kakao Talk, Facebook, Twitter, LINE, BBM dan aplikasi messaging lainnya.

Namun, dengan meningkatnya kebutuhan itu, pelanggan XL tetap terlayani dengan jaringan yang lancer, bahkan di saat traffic yang meningkat tajam.(*/syl)

Genjot Penagihan Utang Pajak Kendaraan MANADO— Ketua Komisi II Steven Kandouw mengingatkan Dispenda untuk menjalankan tugas mereka secara maksimal. Apalagi dalam hasil pemeriksaan BPK pada APBD 2012, utang pajak kendaraan sangat besar. “Dispenda harus menyelesaikan penagihan

Dispenda harus menyelesaikan penagihan utang tersebut karena itu akan masuk pada pendapatan daerah dan sudah pasti bakal berpengaruh terhadap pembangunan,�

Steven Kandouw Ketua Komisi II utang tersebut karena itu akan masuk pada pendapatan daerah dan sudah pasti bakal berpengaruh terhadap pembangunan,� ujar politisi dari PDI-P ini. Tak

5

RABU, 14 AGUSTUS 2013

BONIT ANGGI

hanya soal penagihan, Kandouw menegaskan, Dispenda harus bisa menciptakan program yang dapat mengundang niat membayar pajak masyarakat. “Instansi terkait berinovasi menciptakan gagasan-gagasan menarik agar masyarakat membayar kewajibannya,� tutur legislator dari Minahasa ini.

Ia mendorong Dispenda melakukan upaya penagihan. “Harus makin intens lagi.

Program inovatif seperti gerakan

PNS taat pajak, membagikan stiker sosialisasi pada wajib pajak serta razia kendaraan bermotor rutin adalah program yang sangat bagus. Kami mensupportnya,� tegasnya.

Tak hanya sampai di situ, Kandouw juga meminta Dispenda tidak pandang bulu pada wajib pajak. “Walaupun pejabat kalau memang belum bayar pajak, silahkan ditindak. Begitu juga kalau ada yang coba-coba meminta permohonan keringanan denda. Saya saja, ikut bayar pajak dan denda karena memang sudah jadi kewajiban,� tutupnya.(gel)

Steven Kandouw

Trio PDS Tunggu Petunjuk Partai Merasa Dipermainkan Aturan

Felly Runtuwene Editor: Angel Rumeen

MANADO— Belum adanya keputusan pasti pada nasib proses pergantian antar waktu (PAW), tiga legislator dari Partai Damai Sejahtera (PDS), Felly Runtuwene, Paul Tirayoh dan Sjeny Kalangi harap-harap cemas. Tirayoh mengaku, belum mengetahui secara pasti apakah proses PAW dirinya masih akan berlanjut atau tidak. “Sampai sekarang, saya belum tahu,� ujar Ketua BK Deprov Sulut ini. Ia mengatakan, proses pengunduran diri yang beru-

Paul Tirayoh

jung pada PAW merupakan aturan yang KPU keluarkan sebelumnya, yang harus dipenuhi. “Karena ingin mencalonkan lagi, kami menandatangani surat pengunduran diri. Itu kan sudah aturan KPU. Lalu diganti dengan aturan baru. Nah, ini yang sempat membingungkan,� tukas legislator yang dikenal vokal memperjuangkan aspirasi rakyat ini. Tirayoh pun menyerahkan sepenuhnya proses tersebut pada partai. “Kita tunggu keputusan partai saja,� tandas legislator Dapil Minut ini. Hal

yang sama diungkapkan Felly Runtuwene, srikandi dari Minahasa Selatan yang

Sjeny Kalangi

memilih mengendarai Partai Nasdem dalam Pileg 2014. “Semua kembali lagi pada partai. Kita ikut aturan saja,� ujar Runtuwene. Yang pasti, lanjutnya, pengunduran diri dari lembaga politik tersebut bukan keinginan pribadi. “Kami ingin melengkapi berkas untuk bisa berada di Daftar Calon Tetap,� tandasnya.

Di sisi lain, Ketua DPW PDS Sulut Arthur Kotambunan mengatakan, nasib ketiga legislator tersebut tergantung aturan. “Kita kembali lihat pada aturan,� ujarnya singkat.

Beberapa waktu lalu, anggota KPU Sulut Ardiles Mewoh sudah menjelaskan bahwa proses PAW legislator dari partai yang tak lolos Pemilu, yang ikut Pileg 2014 akan tetap berjalan jika PAW usulan partai. “Putusan MK menyatakan, legislatif dari partai yang tak lolos pemilu tidak wajib lagi mengundurkan diri.

Namun, jika memang itu usulan partai, maka KPU akan tetap memprosesnya,� tandas Mewoh.(***)

 � �

Â?

BAKAL SEPI: Dua hari ke depan, kantor Deprov akan sepi ditinggal penghuninya yang melakukan studi banding di luar daerah.

Agenda ‘Jalan-jalan’ Legislator Dipercepat MANADO— Beberapa agenda yang sudah dirancang akan digelar pekan ini terancam batal. Pasalnya, jadwal perjalanan dinas yang biasa ditetapkan setiap Kamis-Jumat, dimajukan mengingat Jumat nanti akan digelar sidang paripurna istimewa mendengarkan pidato kenegaraan Presiden RI, dalam rangka ulang tahun kemerdekaan.

Dari informasi yang didapatkan, Pansus Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) akan melakukan studi banding hari ini. Pansus yang memiliki anggota cukup banyak ini, bakal

mendatangi Badan Otorita Batam di Jakarta untuk berkoordinasi mengenai KEK. Sebelumnya juga, pada dua pekan lalu, pansus sudah mendatangi Sumatera Utara dan Dewan KEK untuk membahas soal penetapan KEK. Wakil Ketua Deprov Arthur Kotambunan tak membantah hal ini. Menurutnya, Pansus KEK akan bertemu Badan Otorita Batam untuk mempelajari perbedaan KEK dan Otorita Batam. “Karena nanti setelah KEK terbentuk di Bitung akan ada badan tersendiri sebagai pengelolaannya,�

jelas Kotambunan. Terkait agenda ini hanya jalan-jalan, Kotambunan membantahnya. “Ini memang sudah diagendakan sebelumnya karena tugas pansus adalah mempelajari lebih dalam mengenai KEK. Nantinya, KEK bukan hanya memberi imbas di Kota Bitung saja, tapi pun di seluruh Sulut bahkan Indonesia Timur,� pungkasnya.

Karena agenda perjalanan dinas ini, dipastikan kantor dewan bakal sepi karena sebagian besar legislator yang cukup rajin datang ke kantor, berada di pansus ini.(gel)

Pejabat Harus Paham Tupoksi MANADO— Sekwan Sulut John Palandung kembali menegaskan mengenai fungsi dan tugas pejabat di Setwan Sulut. Palandung yang belum lama menduduki kursi Sekwan ini mengatakan, setiap pejabat harus bisa menjalankan tugasnya dengan baik. “Jangan ada

yang pandang enteng,� tegas Palandung. Kemarin, mantan staf ahli Gubernur Sulut ini menggelar rapat bersama para kepala bagian di Setwan. Ia mengatakan, pertemuan tersebut dilaksanakan untuk kembali mengingatkan para pejabat terkait tugasnya. “Mereka harus paham

tupoksi masing-masing,� ujar Palandung. Mengenai adanya pejabat yang terkesan kurang optimal dalam tugasnya, Palandung mengatakan, dalam rapat tersebut ia menegur pejabat itu. “Saya minta dia lebih maksimal dalam tugasnya,� kata mantan Sekkab Sitaro ini sembari

John Palandung

memastikan, setiap pejabat kini akan melakukan tugasnya dengan baik. “Kalau ada kekurangan, mari benahi bersama,� tandasnya.(gel)

Proyek APBN Tetap Diawasi MANADO— Meski bukan menggunakan anggaran daerah, tapi proyek pembangunan yang memakai APBN, menurut anggota Komisi III Djenri Keintjem harus mendapat perhatian khusus. “Kita juga harus ikut mengawasi jangan hanya melihat apa yang sedang dikerjakan. Karena nanti, fasilitas tersebut bakal digunakan masyarakat Sulut,� ujar

Djenri Keintjem

Ketua Fraksi PDI-P ini.

Keintjem mengatakan, proyek APBN tak pernah lepas dari pengamatan Deprov. “Kita selalu lakukan pengawasan. Jika memang dinilai tidak sesuai itu dijadikan evaluasi dan kami bawa ke instansi terkait.

Masalah pembangunan tak boleh disepelekan karena menyangkut banyak sektor,� tegasnya.

Beberapa mega proyek yang sementara dan akan

dilaksanakan di Sulut, dikatakan Keintjem, terus dikawal. Misalnya saja, Jembatan Soekarno, persiapan pembangunan tol Manado-Bitung, ring road dan beberapa mega proyek yang sedang dilakukan di Sulut, termasuk di perbatasan. “Kita akan lakukan monitoring secara berkala untuk memastikan setiap proyek berjalan bagus,� pungkasnya.(gel)

6

RABU, 14 AGUSTUS 2013

BONIT ANGGI

Kawanua Sedunia Baksos di Sulut Kansil: Pemkab/Pemkot Wajib Mendukung

Editor: Peggy Sampouw

MANADO—Peringatan HUT ke-68 Kemerdekaan RI 17 Agustus 2013 di Sulut termasuk spesial. Ratusan putra putrid terbaik Sulut yang berdomisili di luar negeri, bakal meramaikan Hari Kemerdekaan di tanah air khususnya di tanah leluhur. Pemprov Sulut sendiri menyambut positif rencana para kawanua dari berbagai belahan dunia untuk pulang kampung (Pulkam). Apalagi, ujar Wagub Dr Djouhari Kansil MPd, para Kawanua sedunia ini akan menggelar kegiatan yang sifatnya membantu daerah

Mieke Tumurang

tercinta ini. “Ada beberapa kegiatan kemanusiaan yang akan mereka lakukan di berbagai kabupaten/kota. Karena itu, pemerintah di kabupa-

ten/kota yang menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan, sudah selayaknya memberikan dukungan,” ujar Kansil.

Pemprov Sulut sendiri yang sangat mengapresiasi inisiatif para Kawanua ini untuk Pulkam, mengagendakan penjemputan saat kedatangan rombongan Kawanua Se Dunia (KSD) Pulkam, yang rencananya akan tiba di Bandara Sam Ratulangi Manado, Rabu (21/8) nanti. “Kedatangan rombongan KSD akan dijemput khusus Pemprov,” kata Kansil saat menerima Ketua I BPP KSD Mieke Tumurang di ruang kerjanya, Selasa (13/8) kemarin.

“Kedatangan KSD nanti sudah dikoordinasikan dengan SKPD terkait, sehingga diharapkan mulai dari kedatangan sampai

dengan semuanya bisa berjalan lancar,” tandasnya.

Kehadiran KSD di tanah leluhur sendiri, menurut Kansil, memiliki makna patriotisme yang sangat mendalam. “Apalagi bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI dan HUT provinsi,” imbau Kansil.

Tumurang yang juga penanggungjawab KSD Pulkam menyebutkan, selama di Manado, KSD akan melaksanakan berbagai kegiatan sosial di panti asuhan dan panti werdha di enam kabupaten/kota hingga pelayanan kesehatan. Wanita kelahiran Kota Tomohon ini menjelaskan, pada 22 Agustus mendatang akan menggelar bersih-bersih laut Bunaken dan Danau Tondano. Kegiatan lainnya adalah menghadiri per-

temuan kaum Lansia di stadion Parasamya Walian Tomohon, fashion show yang diakhiri dengan ibadah Oikumene di Rudis Gubernur Sulut di Bumi Beringin Manado. Isteri tercinta dari Michel Renaud ini menambahkan, KSD juga telah membantu pendidikan

bagi siswa kurang mampu di Minahasa, Bitung dan Minut. “Yang kami lakukan ini sesuai visi dan misi KSD yaitu melakukan aksi sosial kemanusiaan,” ujar Tumurang dalam pertemuan yang dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Edwin Silangen SE

MS yang juga Ketua Panitia HUT ke-68 RI dan HUT ke49 Provinsi, Asisten Ekbang Sanny Parengkuan, Kepala Bappeda Ir Roy Roring MSi, Kadis Koperasi dan UKM Mourits Berhandus dan Karo Ekonomi Dra Lynda Watania MM MSi.(***)

RSJ Ratumbuysang Siap Rawat Putra Oma Wilhelmina MANADO—Pemprov Sulut siap membantu Oma Wilhelmina Mogot, warga Remboken, dalam pengobatan putranya Deny Mogot yang selama ini menderita stres. Dikatakan Direktur RSJ Ratumbuysang dr Jemmy Lampus, pihaknya siap merawat putra Oma Wilhelmina. “Kami sudah siap memberikan perawatan kepada anak dari Oma Wilhelmina,” jelasnya, kepada

Koran ini, kemarin.

Maksud mulia ini, menurut Lampus, sudah dikoordinasikan dengan Dinas Sosial Sulut, untuk kemudian dikoordinasikan lebih lanjut lagi ke Dinas Sosial Minahasa. “Karena banyak hal yang harus disiapkan, antara lain peRSJetujuan keluarga harus ada. Juga butuh kesediaan Oma Wilhelmina sendiri,”kata Lampus.

Sementara Kadis Sosial

Jemmy Lampus

Sulut AG Kawatu SE MSi

mengatakan, koordinasi dengan Dinsos sudah dilakukan sejak pekan lalu. “Beras sudah diberikan Dinsos Minahasa termasuk kasur dan bantuan kesehatan.

Bansos lainnya dibantu oleh sejumlah LSM,” jelas Kawatu.

Tahun anggaran berikut, lanjut Kawatu, pihaknya akan memasukkan Oma Wilhelmina sebagai salah satu penerima bantuan tetap bagi lanjut usia (Lansia) yang tidak mampu.(gyp)

Panpel Mantapkan Kesiapan istimewa

AWAL KEGIATAN: Ketua Panpel HUT Proklamasi dan HUT Provinsi Edwin Silangen SE MS, Selasa (13/8) kemarin, melakukan pemeriksaan bendera Sang Merah Putih yang akan dikibarkan pada Upacara Detikdetik Proklamasi 17 Agustus 2013 nanti.

SEMAKIN dekatnya peringatan HUT ke-68 RI, Panitia pelaksana (Panpel) terus memantapkan kesiapannya.

Dipimpin langsung Asisten Pemerintahan dan Kesra Edwin

Silangen SE MS sebagai Ketua Umum Panpel, digelar pertemuan anggota panitia di ruang kerja Karo Pemerintahan dan Humas, Selasa (13/8) kemarin.

“Pertemuan ini dilakukan untuk

pengecekan kesiapan dari setiap seksi untuk lancarnya rangkaian kegiatan HUT Kemerdekaan tahun ini,” jelas Silangen.

Silangen menjelaskan, rangkaian acara dimulai den-

gan pengukuhan Paskibraka, Kamis (15/8) sore, di ruang Mapalus, kemudian Jumat (16/8), mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI di Ruang Sidang DPRD, dilanjutkan dengan Taptu di halaman Mapolda dan Apel Renungan Suci di TMP Kairagi. Sabtu (17/8) pagi, Adhi Bangkit di Gubernuran Bumi Beringin, Upacara Pemberian Remisi di Lapas Tuminting, kemudian Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di halaman Kantor Gubernur, serta ramah tamah dengan para Perintis Kemerdekaan (LVRI), Upacara penurunan Sang Merah Putih serta resepsi kenegaraan di rudis Gubernuran digelar pada malam harinya.(gyp)

Empat Tenaga Kesehatan Teladan ke Istana MANADO—Sebanyak empat tenaga kesehatan teladan mendapatkan kesempatan istimewa untuk mengikuti rangkaian kegiatan dalam rangka HUT ke-68 RI 17 Agustus mendatang. Keempatnya adalah dokter teladan dr Chally Tirayoh yang juga Kepala Puskesmas Kema Minut, kemudian petugas sanitarian Puskesmas Papusungan Bitung Novita Datau AMKL, perawat pelaksana di Puskesmas Ratahan Mitra Ns. Villy Kolinug SKep, dan Christina Bulampia AMG, yakni petugas gizi Puskesmas Kahakitang Sangihe. “Para tenaga medis teladan ini mendapatkan kesempatan emas untuk bersama teladan-teladan lainnya dari seluruh pelosok Indonesia, untuk mengikuti seluruh rangkaian acara peringatan HUT kemerdekaan

Marcos Budiman/Manado Post

BERHASIL: Sejumlah pegawai Dishut Sulut saat melakukan sidak di industri rumah panggung Woloan Tomohon, Selasa(13/08) kemarin.

Dishut Sita 30 Kubik Kayu dari Woloan istimewa

TERBAIK: (dari kiri) Christina Bulampia AMG, dr Chally Tirayoh, Kadis Kesehatan Sulut dr Maxi Rondonuwu DHSM, Novita Datau AMKL, Ns Villy Kolinug SKep.

RI, mulai dari mendengarkan pidato kenegaraan di DPR RI kemudian mengikuti upacara peringatan HUT RI sampai menghadiri resepsi kenegaraan di Istana Presiden,” kata Kadis Kesehatan Sulut dr Maxi R Rondonuwu DHSM, usai pertemuan

dengan para teladan ini, Selasa (13/8) kemarin.

Dalam pertemuan tersebut, Rondonuwu mengimbau para tenaga medis teladan ini untuk memberikan contoh dan teladan yang baik bukan hanya di tingkat provinsi melainkan di mata para tenaga medis teladan dari

provinsi lain. “Mereka sudah menjadi utusan Sulut, karena itu harus menjadi kebanggaan daerah,” tandas Rondonuwu yang didampingi Kabid UPK Dinkes dr Grace L Punuh MKes yang mengatakan, keempatnya menuju daerah ibu kota Negara hari ini.(gyp)

MANADO—Dinas Kehutanan Sulut berhasil menyita 30 kubik kayu hasil illegal logging, di sentra industri rumah panggung di Woloan Tomohon, dalam inspeksi mendadak (Sidak), Selasa (13/8) kemarin. Tim Sidak yang merupakan gabungan dari polisi kehutanan, hadir juga Balai Sertifikasi Pengujian dan Peredaran Hasil Hutan Radimo, dan tim dari Polda Sulut. Sidak berawal dari salah satu pengembang, dan tim berhasil menemukan masalah dalam dokumen-dokumen kayu yang digunakan dalam pembuatan rumah panggung. “Sidak ini kami lakukan terkait peredaran kayu hasil illegal logging yang

dijual oleh industri ke penampung,” ujar Kadis Kehutanan Sulut Ir Herry Rotinsulu melalui Kabid Bina Pengelolaan Hutan Produksi Ir Ferly Tumewan. Dokumen penampung kayu didapati sudah kadaluarsa, dan digandakan.

“Dari hasil Sidak banyak penampung kayu yang tidak memiliki surat yang lengkap (dokumen palsu). Bahkan Fako (faktur kayu olahan) yang diberikan oleh Dishut Sulut sudah digandakan oleh industri kayu,” ujar Tumewan yang didampingi Kabid Pengamanan dan Perlindungan Arie Timbuleng, dengan menjelaskan, Sidak seperti ini akan dilakukan secara kontinyu.(gyp)

RSJ Ratumbuysang Gelar Lomba Jelang HUT Proklamasi

Eratkan Tali Persaudaraan dan Tingkatkan Rehabilitasi Mental

MERIAH : Menyemarakkan peringatan HUT RI, RSJ Ratumbuysang menggelar pertandingan bulutangkis yang diikuti oleh pasien. Bahkan kegiatan ini telah menjadi agenda tetap RSJ.

MANADO — Memperingati HUT ke-68 RI, RSJ Ratumbuysang merayakannya dengan beragam kegiatan seni dan olahraga bagi seluruh pasien, tenaga medis, dan staf. “Ini adalah wujud merekatkan tali persaudaraan antara pasien dengan seluruh staf di rumah sakit,” jelas Direktur RSJ Ratumbuysang Manado dr Jemmy Lampus,

di sela-sela kegiatan, Selasa (13/8) kemarin.

Menurut Lampus, tujuan lain pelaksanaan kegiatan adalah untuk merehabilitasi mental serta membangkitkan semangat patriotisme para pasien.

“Hal ini pun dimaksudkan agar pasien yang dinilai baik kesembuhannya, saat dipulangkan dapat beradaptasi dengan kehidupan di

masyarakat,” jelas Lampus, seraya menambahkan, setiap tahun RS ini rutin mengagendakannya jelang perayaan Proklamasi Kemerdekaan.

Menurutnya, RSJ Ratumbuysang saat ini menampung lebih dari 200 pasien sakit jiwa dengan tenaga medis lebih dari 300 orang. “Kami berupaya sebaik mungkin, agar

kebutuhan pasien pun dapat terlayani baik keperluan harian atau pun pengobatannya,” tegas Lampus.

Terpantau, berbagai lomba kesenian dan olahraga dilaksanakan pihak RSJ. Gelak tawa, ekspresi, dan kesungguhan hati mengikuti beragam lomba ditunjukkan setiap pasien.

“Semangat dan usaha yang tinggi dari para pasien,

patut diberikan apresiasi tinggi,” ujar Kepala Instalasi Rehabilitasi Mental dr Laury MG Korobu, yang didampingi penanggung jawab Ns Henny Harsono SKep. Kegiatan inimasih akan dilanjutkan hingga Sabtu (17/8) nanti. “Sangat senang dengan adanya kegiatan ini,” ucap Sefry Imbang, salah satu pasien. (ctr-09/gyp)

7

RABU, 14 AGUSTUS 2013

PPKAD Pimpong Dana Pengamanan Surat Kapolres Talaud Tak Dibalas Editor: Idham Malewa Peliput: Axel Revo

MELONGUANE – Kepolisian Resort (Polres)

Budi Meidianto

Kepulauan Talaud terkesan bimbang untuk pengamanan pemilihan bupati Kepulauan Talaud (Pilbup) Oktober 2013. Pasalnya, dana pengamanan Pilbup masih kabur.

Polres Talaud sangat dilematis, karena mereka dituntut harus mengamankan semua agenda. Padahal, mereka telah ajukan dana pengamanan ke Bupati Talaud.

Bahkan Polres Talaud telah melayangkan surat berkalikali tapi belum ada jawaban. “Kami mengusulkan Rp 3,2 M ke Pemda. Saya juga telah menandatangani surat permohonan ke Pemda, tadi

pagi (Kemarin, red). Surat pertama belum direspon,� kata Kapolres Talaud AKBP Budi Meidianto, kemarin.

Terkait pengamanan, Meidianto pun telah berkomunikasi dengan Polda Sulut agar menurunkan pasukan dan fasilitas pendukung lainnya. “Kami juga akan menurunkan kekuatan penuh untuk mengamankan Pilbup ini. Pasukan bantuan pun akan diturunkan termasuk kendaraan pendukung dari Polda Sulut. Hal inipun didukung penuh Kapolda Sulut Brigjen Polisi Robby Kaligis,� katanya.

Terpisah, Kabag Ops Polres Talaud Kompol Chilion Diar menjelaskan, pihaknya akan tetap mengamankan Pilbup, meski anggaran pengamanan terbatas. “Kami hanya menggunakan dana pribadi. Padahal ratusan personil diturunkan untuk mengamankan tahapantahapan yang telah dilaksanakan,� ujarnya.

Sementara Kepala Dinas PPKAD Denny Tatuwo ketika dihubungi melalui Sekretarisnya Amos Lumettu menjelaskan, untuk anggaran, langsung hubungi Kabid Anggaran Spener Ipu. “Kami saat ini sedang rapat,� ujarnya singkat.(*)

PNS ‘Berkeliaran’ di Luar Kantor MELONGUANE – Pegawai negeri sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Talaud memiliki kebiasaan buruk yang

tak pantas ditiru. Pasalnya, pada saat jam kantor, banyak PNS yang masih berkeliaran di luar. Beberapa beralasan, pulang rumah untuk makan siang.

Pilbup Talaud Fix Empat Pasangan

KETAT: Pasangan Cabup-Cawabup Constantine Ganggali dan Jonker Papia usai tes kesehatan di RSU Prof Kandouw.

Padahal PNS hanya diizinkan pulang rumah pukul 12.00 hingga 13.00 Wita.

Ada yang terlihat mondarmandir di bank, pertokoan dan kelililing Melonguane dengan kendaraan. Ini menandakan, disiplin kerja dan etika profesi belum dipahami sejumlah PNS. Terpisah, Erni seorang warga Melonguane mengungkapkan, dirinya selalu

bertemu PNS saat jam kantor. “Saya biasa melihat para PNS berkeliaran padahal sudah di luar jam istirahat,� ujarmya. Kepala BKDD Siloam Angkuma telah berjanji akan memberi teguran ataupun sanksi berat kepada PNS yang tak disiplin. “PNS yang tak disiplin dalam melaksanakan tugas dan pelayanan publik akan ditindak tegas,� katanya.(xlo)

MELONGUANE – Kontestan Pemilihan Bupati (Pilbup) Talaud resmi empat pasangan.

Diprediksi konstalasi Pilbup kali ini lebih panas dan sengit dari periode sebelumnya. Aroma persaingan mulai tercium saat menjalani tes kesehatan di RSU Prof RD Kandouw, Selasa (13/8). Usai pemeriksaan kesehatan, sekira pukul 12.30 Wita, para cabup-cawabup terlihat kaku. Empat pasang calon sekedar basa-basi.

Suasana ini diperkuat dengan berbagai atribut Cabup-Cawabup yang dipakai pendukungnya. ‘’Sudah seperti mau kampanye,’’ ungkap salah satu staf KPUD Talaud.

Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Talaud sudah mematenkan hanya empat pasangan.

Salah satu pasangan dianggap gugur, setelah partai pengusung tidak mencapai syarat yang ditentukan 15 persen dari partai peraih kursi di Dekab. “Salah satu pasangan tak diundang karena terbentur dengan partai pengusungnya. Pasangan yang tak diundang ini partai peng-

usungnya tak memenuhi syarat,� kata Ketua KPUD Talaud Melky Buatasik, kemarin.

Cabup Sry Wahyumi Manalip dan Cawabup Petrus Tuange yang dikabarkan telah ‘menguasai’ dua pulau di Kepulauan Talaud menjelaskan, pihaknya tetap

 � � � �  ­€ ‚ ƒ „ ­… €

mengikuti berbagai tahapan dan prosedur yang ditetapkan KPUD Talaud. “Kami tetap mengikuti mekanisme yang berlaku,� ujar keduanya.

Senada diungkapkan Cabup Costantine Ganggali dan Cawabup Jonker CF Papia yang didampingi Ketua PDI-P Talaud Heber Pasiak. “Kami tetap siap untuk pemeriksaan kesehatan bukan saja jasmani tapi rohani pun sangat penting. Ini sangat bermanfaat bagi kemajuan Kepulauan Talaud pada umumnya,� tegas keduanya.(xlo)

2.853 Warga Sangat Miskin MELONGUANE – Hampir 68 tahun Indonesia merdeka, tapi angka kemiskinan di Kabupaten Talaud masih tinggi. Data Dinas Sosial (Dinsos) Talaud, jumlah warga miskin masih di atas 5.000, dari angka sebanyak itu, yang sangat miskin sekira 2.853 jiwa. Angka ini yang

menerima dana program keluarga harapan. ‘’Data ini untuk mereka yang menerima PKH,’’ kata Kadis Sosial Alten Sowori, Selasa kemarin.

Sementara itu, dari sekian ribu warga miskin mereka menempati 610 unit rumah tak layak huni (RTLH).

Pemerintah sudah memper-

baiki 50 unit di Kecamatan Nanusa dan merupakan bantuan dari Kementerian Sosial RI yang dianggarkan dalam APBN. Provinsi pun telah menganggarkan 9 unit RTLH agar ditindaklanjuti. Masing-masing rumah mendapat Rp 10 juta.(xlo)

8

RABU 14 AGUSTUS 2013 Amos Tempone

Warga Meriahkan HUT RI SIAU – Bupati Sitaro Toni Supit SE MM melalui Kabag Humas Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sitaro James Marthin SPd, mengimbau masyarakat untuk memeriahkan pelaksanaan hari ulang tahun (HUT) ke-68 RI, pada Sabtu (17/8) mendatang. “Seluruh masyarakat diimbau untuk membersihkan halaman rumah NUANSA KEMERDEKAAN: Gedung Pemkab Sitaro mulai dihiasi dengan berbagai umbulumbul merah putih.

dan melakukan pengecetan pagar,” ujar Marthin, Selasa (13/8) kemarin.

Ia meminta, masyarakat memasang umbul-umbul dan bendera merah putih di depan rumah masingmasing. “Pemerintah juga mengundang masyarakat untuk menghadiri upacara bendera 17 Agustus di lapangan Batahi Ondong,” katanya. “Mari kita saksikan dan sukseskan berbagai kegiatan dalam memeriahkan HUT ke-68 RI,” tutup Marthin. (ctr-05)

Warga Keluhkan Pemadaman Listrik Aktivitas Lumpuh, Pengusaha Merugi Editor:Tommy Waworundeng Peliput: Rofny Lolaen

SIAU – Aktivitas warga Pulau Siau, Selasa (13/8) kemarin lumpuh total.

Pasalnya, hampir sepanjang hari listrik padam.

Hal ini membuat warga kesal, karena aktivitas

mereka terganggu. Rafon, warga Siau Timur mengatakan, selama ini, pihak PLN belum pernah menyampaikan pemberitahuan pemadaman. Padahal pemberitahuan itu sangat penting agar mereka bisa menyiapkan segala pekerjaan sebelum listrik padam.

“Akibat aliran listrik padam mendadak, pekerjaan saya sering terhambat. Kita tidak tahu mengapa aliran listrik padam. Pihak PLN tidak pernah memberikan alasan soal pemadaman itu,” ujarnya.

Ia menjelaskan, pemadaman yang terjadi tanpa adanya pemberitahuan, sering membuat warga jengkel dan kesal.

“Mungkin bukan hanya masyarakat saja yang

marah, seluruh pekerja yang beraktivitas di daerah itu juga pasti terganggu dengan pemadaman itu.

Kita sering geram terhadap kinerja PLN, mereka tidak pernah memberikan pemberitahuan tentang pemadaman,” ujarnya.

Pemadaman listrik juga membuat pengusaha merugi. “Jalan keluar agar usaha tetap jalan, terpaksa menggunakan genset.

Padahal saat ini harga bahan bakar minyak (BBM) sudah naik. Sementara untuk tarif yang kita berikan kepada pelanggan masih tetap normal,” keluh Joni, pengusaha di Ulu. Sementara itu, pihak PLN belum bisa dihubungi kemarin. Namun, sebelumnya, Perti Amiman, karyawan PLN Sitaro mengungkapkan, sering kali listrik padam disebabkan cuaca ekstrim. “Banyak pohon tumbang. 70 persen listrik padam karena disebabkan pohon. Kami juga ingin agar listrik bisa normal. Kami terus

USAHAKAN MAKSIMAL: Para karyawan PLN Sitaro berusaha keras memperbaiki listrik yang padam di Siau.

memperbaikinya,” lanjutnya.

Kata Amiman, medan di Sitaro termasuk sulit.

“Topografi alam Siau sangat rentan. Kami menyebutnya sistem cincin,

dimana jika ada salah satu titik terjadi gangguan maka akan berdampak secara keseluruhan,” katanya.

“Bahkan nyawa anggota tim kami bisa terancam jika

coba melintasi rute berbahaya. Karena itu, kami menghimbau masyarakat agar sabar, proses penormalan pasti makan waktu,” kunci Amiman. (***)

Gelar Sosialisasi Pengelolaan Keuangan

TINGKATKAN SDM: Kegiatan sosialisasi dinas PPKAD, Selasa kemarin.

SIAU – Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Sitaro, melaksanakan sosialisasi pengelolaan keuangan, Selasa (13/8) kemarin. Kegiatan yang dilaksanakan di aula Pemkab tersebut diikuti utusan seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) Sitaro.

Pantauan Manado Post, sosialisasi diikuti sekira 50-an peserta. Sementara itu, narasumber berasal dinas provinsi.

Kepala Dinas PPKAD Sitaro Ir Novia Tamaka menjelaskan, kegiatan bertujuan agar instansi lebih paham mengenai pengadaan barang dan jasa sehingga tidak salah bertindak serta lebih berkompeten dan profesional. (ctr-05)

Pelayanan SKPD Minim SIAU – Seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang ada di lingkup kerja Pemerintah Kabupaten

(Pemkab) terus diingatkan terkait dengan pelayanan kepada masyarakat agar terus ditingkatkan. Hal

tersebut ditegaskan oleh Bupati Sitaro Toni Supit SE MM, kemarin, menyusul minimnya pelayanan pada masyarakat.

Menurut bupati, memang perlu adanya ketegasan agar menjadi pemicu bagi kegiatan pembangunan daerah. “Pelayanan publik harus dioptimalkan, Setiap pegawai harus menjalankan tugasnya dengan baik sesuai Tupoksi yang ada. Apabila ada yang tidak maksimal, pasti akan kita evaluasi,” tegas Supit.

Ia berharap, seluruh Pegawai Negeri Sipil (PNS) bisa memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat. “Jika pelayanan tidak baik akan berdampak pada kepercayaan masyarakat terhadap program pemerintahan,” jelasnya. Ditambahkannya, yang menjadi tujuan utama

dari pemekaran Sitaro menjadi kabupaten, tidak lain agar bisa mendekatkan lagi pelayanan kepada masyarakat. “Sehingga dengan begitu, apa yang menjadi kerinduan dan kebutuhan masyarakat, harus mampu dijawab oleh pemerintah,” katanya.

Bupati menandaskan, upaya peningkatan pelayanan kepada masyarakat Sitaro terus diupayakan, seperti melalui peningkatan kualitas SDM PNS dan pejabat, serta pendampingan terhadap masyarakat. “Pembangunan pemerintahan yang selama ini kita jalankan adalah untuk pelayanan terhadap masyarakat. Namun selain kesiapan dan kemampuan dari aparat pemerintah, juga butuh dukungan penuh dari masyarakat,” imbuh Supit. (ctr-05)

10

R ABU , 14 AG U ST U S 2 0 1 3

Budi Santoso

DOAKANLAH DAN SUKSESKANLAH Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Pria/Kaum Bapa (P/KB) Sinode GMIM

di Wilayah Kawangkoan Satu 13-14 September 2013

Ketua BPMS GMIM Pdt Piet Tampi STh MSi

Ketua P/KB Pnt Djenri Keintjem SH MH

Sekretaris P/KB Ir Stefanus Liow

Ketua Panitia Pnt Ir Ronal Sorongan MSi

Tunaikan Tugas Pelayanan Siwu Ajak W/KI Sukseskan Konsultasi di Ratatotok Editor: Filip Kapantow

TETAP MELAYANI: W/KI kiranya menunaikan tugas pelayanan sama seperti Tuhan Yesus yang taat pada perintah Bapa, hingga mati dan disalibkan untuk manusia.

31 Agustus, Ayo Berdonor di Yudea Paal Dua Manado MANADO- Panitia Pelaksana Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Pria/Kaum Bapa (P/ KB) Sinode GMIM menjawab tantangan untuk memenuhi kekurangan darah di Sulut. Ya, melalui Tim Kerja Temu Teknis HUT ke-51 P/KB, akan menggelar aksi donor darah di GMIM Yudea Paal Dua Manado, 31 Agustus mendatang.

Menurut Ketua Panitia Pelaksana HUT ke-51 P/KB Sinode GMIM Pnt Ir Ronal Sorongan MSi, donor darah merupakan rangkaian kegiatan HUT ke-51 P/KB 13-14 September, yang dipusatkan di Wilayah Kawangkoan Satu. “Donor darah merupakan aksi kemanusiaan yang nyata dan harus didukung penuh P/KB GMIM,” ungkap Sorongan yang juga ketua P/KB Ronal Sorongan GMIM Wilayah Manado Titiwungen.

Ditambahkan ketua P/KB GMIM Paulus Titiwungen Wenang Mahakeret (TWM) ini, selain donor darah juga akan dilaksanakan temu teknis di GMIM Yudea Paal Dua Manado. (ctr-17/vip)

Herlina Damongilala-Siwu.

Dirinya pun mengajak komisi MANADO- Komisi Pelayanan W/KI periode pelayanan 2009-2013 Wanita/Kaum Ibu (W/ untuk menunaikan tuKI) Sinode GMIM gas pelayanan hingga kian memantapkan akhir masa jabatan. pelaksanaan konsultasi Sebab, sama seperti evaluasi program dan Tuhan Yesus yang taat anggaran 2013 dan pada perintah Bapa, penyusunan program hingga mati dan disadan anggaran 2014, di libkan untuk manusia, GMIM Efrata Wilayah demikian pula komiRatatotok 7 September si W/KI harus tetap 2013. Sebab itu, dimenunaikan tugas harapkan setiap komisi pelayanannya. “SeW/KI yang berada di suai II Timotius 4:5, 897 jemaat dan 107 tetapi kuasailah diwilayah pelayanan rimu dalam segala hal, GMIM, dapat mengi- Herlina Damongilala-Siwu sabarlah menderita, rimkan utusannya. lakukanlah pekerjaan pemberita Injil “Kegiatan ini sangat penting un- dan tunaikanlah tugas pelayananmu,” tuk membahas program pelayanan kunci Siwu diamini Sekretaris Komisi 2014 mendatang,” ujar Ketua Komisi W/KI Sinode GMIM Ir Miky LiowPelayanan W/KI Sinode GMIM Pnt dr Wenur. (***)

Wakajati Sulut Gelar Halal bi Halal di Manado

Pererat Silaturahmi Antar Umat Beragama

MANADO—Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) Sulawesi Utara (Sulut) Muhammad Anwar SH MH menggelar Halal bi Halal di rumah dinas Wakajati Sulut, di Jalan Pumorow Manado, Selasa (13/8), kemarin.

Acara yang dimulai sekira pukul 12.00 Wita dihadiri pimpinan dan pegawai Kejati, bahkan sejumlah kepala kejaksaan negeri (Kajari) serta pegawai kejari.

“Acara ini, untuk mempererat silaturahmi serta menjaga kerukunan antar umat beragama. Terima kasih, semua boleh datang memenuhi undangan kami.

Kiranya acara ini lebih mempererat tali silaturahmi,” ujar Anwar didampingi istri Mardiana Anwar SE. (ctr-08/vip)

RAMAH: Wakajati Sulut Muhammad Anwar bersama istri Mardiana Anwar dalam acara Halal bi Halal di kediaman Wakajati Sulut di Pumorow, kemarin.

GMIM Paulus TWM Manado Syukuri HUT ke-88

Hilangkan Egoisme, Jadi Jemaat Yang Dewasa MANADO—Pengucapan syukur adalah momen bagi jemaat untuk melaksanakan tri tugas Gereja sesuai tuntunan Tuhan yaitu bersekutu, bersaksi, dan melayani. “Pertumbuhan dan perkembangan jemaat harus dapat mengatasi virus egoisme, popularisme, dan kesombongan, guna mencapai jemaat yang dewasa dan berbuah baik bagi banyak orang,” tegas Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) GMIM Paulus Titi-

wungen Wenang Mahakeret (TWM) Pdt Welly E Mawitjere STh saat mengulas Kitab Ulangan 8:7-14 dan 1 Tesalonika 1:2-10, dalam ibadah puncak HUT ke-88 dan pengucapan syukur GMIM Paulus TWM Manado, kemarin.

Dikatakannya, kesuksesan seluruh rangkaian kegiatan yang digelar sejak 29 Juli hingga hari ini (kemarin, red) adalah berkat anugerah Tuhan Yesus dan kerjasama yang baik

Welly E Mawitjere

Maudy Manopo

Franklin Tamara

antar jemaat yang dikoordinasi Panitia Hari-Hari Raya Gereja.

“Menjalankan amanat Tuhan, kami pun melaksanakan pelayanan

diakonia bagi umat Muslim sebelum Idul Fitri beberapa waktu lalu,”

tambah Mawitjere seraya menjelaskan, pelayanan dilakukan di Kelurahan Titiwungen Utara, Titiwungen Selatan, Wenang Utara, Wenang Selatan, Mahakeret Barat, serta Bumi Beringin.

“Kebersamaan adalah salah satu perwujudan kerukunan, serta pembaharuan dan penggembalaan guna menata kehidupan berjemaat yang lebih baik.

Kami pun jemaat sangat mensyukuri apa yang bisa

dirasakan pada hari ini,” ucapnya. Terpantau, ibadah yang penuh rasa kekeluargaan tersebut dihadiri sekira 557 anggota jemaat dan undangan.

“Sudah diserahkan hadiah bagi pemenang lomba seperti tenis meja, catur, bintang vokalia, baca Alkitab, jalan sehat massal,” kunci Ketua Panitia Hari Raya Gereja Maudy Manopo SH melalui Sekretaris Franklin Cliff Tamara. (ctr-09/vip)

RABU, 14 AGUSTUS 2013

mailonline HIPNOTIS HIU PEMBUNUH: Sebagai predator di lautan, Hiu adalah salah satu ikan yang paling mengerikan. Tapi bagi penyelam bernama Tom, Hiu pembunuh di dasar laut Kepulauan Bahama ibarat kelinci percobaan baginya dalam mengembangkan teknik hipnotis ikan. Nampak bagaimana Tom mampu membuat Hiu mengikuti kemauannya, baik dalam posisi vertikal maupun horizontal. Tom dengan teknik menakjubkan mampu menjinakkan Hiu pembunuh itu dengan menggosok bagian moncongnya dengan lembut.

Polisi Terus Diteror Rumah Anggota Narkoba Polda Diberondong Peluru

ARTIS

Jemput Anak Pakai Helikopter MENJEMPUT anak di sekolah bukanlah hal yang luar biasa. Namun, bagi Victoria Beckham, ini menjadi sesuatu yang istimewa. Pasalnya, ia menjemput buah cintanya, Brooklyn, dengan menggunakan helikopter.

Kala itu, Victoria baru saja melakukan pemotretan untuk majalah Vogue Australia.

Daripada terlambat, ia pun memilih meng-

gunakan helikopter. “Pemotretan hampir saja batal karena ia tidak mau terlambat menjemput anaknya. Namun, asistennya menyarankan agar ia menggunakan helikopter untuk menjemput Brooklyn,� ujar Edwina McCann, editor Vogue Australia, kepada laman News.com.au.

Meski sibuk, Victoria selalu menomorsatukan keluarga. Ia selalu memprioritaskan kebutuhan anakanaknya di tengah kesibukannya yang menumpuk, termasuk menjemput Brooklyn kala ia menjalani pemotretan.

Bahkan, menjemput dengan helikopter.

Bagi masyarakat umum, transportasi ini terbilang mewah.

Namun, bagi Victoria, kemewahan itu tidaklah sebanding dengan komitmennya untuk menjadi ibu yang baik bagi Brooklyn.

Helikopter menjadi pilihan yang tepat untuk menghindari kemacetan menuju sekolah. Mungkin, bagi Victoria, menjemput anak dengan helikopter adalah hal yang wajar. (tic) Victoria Beckham

TEKNOLOGI

iPhone Terbaru Dirilis 10 September APPLE dikabarkan bakal membeber generasi penerus iPhone pada acara khusus yang digelar 10 September mendatang.

Peluncuran produk tersebut menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan itu karena selama ini iPhone menjadi andalan bagi Apple. Apalagi, pasar global tengah digerogoti makin menjamurnya perangkat Android.

Salah satu pertanyaan kunci tentang iPhone terbaru tersebut adalah apakah Apple mengadopsi taktik baru untuk meraih pasar konsumen kelas menengah.

Pasalnya, selama ini produk besutan Apple merupakan smartphone dengan harga yang mahal.(jpnn) SMARTPHONE MAHAL: iPhone.

HIGH INCOME: Irjen Djoko Susilo memiliki pendapatan Rp730 juta per bulan.

Kerja 9 Tahun, Djoko Susilo Dapat Duit Rp80 M JAKARTA— Terdakwa korupsi kasus simulator alat kemudi, Inspektur Jenderal Djoko Susilo, mengaku pendapatannya selama bekerja 9 tahun—sejak 2003 hingga 2012—mencapai total Rp80 miliar. Keterangan ini disampaikan Djoko Susilo dalam sidang lanjutan perkara korupsi pengadaan alat kemudi uji SIM di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Selasa 13 Agustus 2013.

Dibantu pengacaranya, Djoko mempresentasikan data-data kekayaannya, lewat presentasi power point.

Djoko menjelaskan seluruh aset yang dia miliki, termasuk asal dana dan pembelanjaannya. “Penghasilan saya sejak 2003 sampai 2012 sekitar Rp 80 miliar,� kata Djoko.

Secara detail Djoko menjelaskan aset miliknya, meliputi barang investasi serta usaha milik istri dan yang dikelola orang lain. “Saya jelaskan, ada beberapa usaha yang memang dikelola pihak lain,� kata Djoko. Pihak lain yang dimaksud Djoko adalah istri, mertua, dan para kerabatnya.

Sebelum memulai presentasi, penasihat hukum Djoko, Juniver Girsang, sempat mengusulkan ada staf pengadilan yang membantu mengoperasikan power point. Namun, hakim menolak usulan tersebut, karena menilai pengoperasian power point merupakan pekerjaan yang mudah. “Kalau bisa tim penasihat hukum, jangan orang yang tidak ada izin dalam proses persidangan,� kata Hakim Ketua Suhartoyo. (tic)

TANGERANG— Teror terhadap aparat kepolisian belum berhenti.

Selasa (13/8) kemarin rumah anggota Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya AKP Andreas Tulam di Cluster Yunani Blok B49 Nomor 6, Perumahan Banjar Wijaya, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang, secara tiba-tiba mengalami pecah kaca sekira pukul 07.15 WITA. Diduga, itu pecahnya kaca pintu depan rumah berlantai dua itu diakibatkan oleh tembakan yang dilakukan orang tak dikenal.

Peristiwa itu terjadi ketika Andreas baru saja berangkat ke tempat tugasnya di Mapolda Metro Jaya. Saat itu, di rumah itu ada tiga anggota keluarga, yaitu istri dan anak-anak Andreas. Dugaan rumah Andreas ditembaki ini berdasarkan keterangan penghuni rumah. Beberapa detik sebelum kaca pecah, penghuni rumah mendengar letusan mirip senjata api.

Namun, polisi memastikan pecahnya kaca di rumah itu bukan berasal dari senjata api. Andreas yang masih dalam perjalanan pun buru-buru pulang setelah mendapat kabar dari istrinya. Andreas juga langsung menelepon anggota Polres Metro Tangerang dan melapor ke atasannya.

Tak lama kemudian, rumah mewah bergaya Yunani itu ramai. Sejumlah perwira menengah polisi

juga datang. Tim Indonesian Automatic Fingerprints Identification System (Inafis) dan Puslabfor juga diterjunkan ke lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.

Kapolres Metro Tangerang Kombes Riad memastikan penyebab pecahnya kaca di rumah Andreas bukan berasal dari senjata api. Menurut Riad, di lokasi kejadian tidak ditemukan bekas residu atau proyektil. “Hasil sementara dipastikan bukan dari senjata api. Tapi masih sedang dilakukan analisis olah TKP (tempat kejadian perkara),� ujar dia.

Riad mengungkapkan, kepastian bahwa penyebab pecahnya kaca bukan berasal dari senjata api, karena selain tidak ditemukan residu, juga bagian yang rusak tidak tembus. “Hanya membuat pecah, kaca bagian depan tidak tembus ke belakangnya,� kata dia.

Rumah yang ditempati Andreas tergolong rumah mewah di perumahan itu.

Cluster Yunani berada di tengah-tengah perumahan Banjar Wijaya. Sebagian besar rumah di sana berlantai dua dan berukuran besar.

Rumah Andreas berlantai dua dengan pagar dan permukaan rumah bergaya Yunani Kuno. Cat rumah yang dominan kuning keemasan semakin mengesankan rumah tersebut cukup mewah. (jpnn)

Kontroversi Pembunuhan Model Cantik Franciesca Yofie

Punya Hubungan Khusus dengan Perwira Polisi Kematian model cantik Franciesca Yofie jadi kontroversi. Yang terbaru, muncul informasi bahwa model 34 tahun tersebut punya hubungan khusus dengan seorang perwira di Polda Jabar.

KAPOLRESTABES Bandung Kombes Pol Sutarno, Selasa (13/8) mengatakan polisi yang berhubungan dengan almarhum Franciesca Yofie merupakan perwira polisi yang bertugas di Polda Jabar. “Oknum polisi itu berpangkat Komisaris Polisi dan ia berinisial A,� kata Sutarno dalam konferensi pers di Mapolrestabes Bandung sembari menepis anggapan bahwa perwira A itu tak ada kaitannya

dengan kematian tragis Sisca. “Dari fakta dan barang bukti di lapangan, tidak ditemukan keterlibatan oknum anggota polisi tersebut. Yang menyimpan benci itu almarhum Sisca.

Ia benci kepada oknum, bukan si oknum yang benci kepada almarhum,� ujar Sutarno. Hubungan antara Sisca dan perwira A terkuak setelah polisi menemukan catatan harian Branch Manager PT Venera Multi Finance itu. Ditemukan pula surat-menyurat antara Sisca dan sang polisi beserta foto mereka berdua. “Surat Sisca berisi tentang keluhan almarhum tidak diperlakukan dengan baik oleh oknum. Sisca marah dan mencaci-maki orang ini,� ujar Kapolres.

Kini sang perwira polisi A

diproses di Propam Polda Jabar atas tuduhan pelanggaran disiplin. Sanksi disiplin bakal dijatuhkan kepada dia karena menjalin hubungan gelap dengan wanita yang bukan istrinya.

Sang perwira itu sendiri dikabarkan memiliki istri.

Polisi mengatakan, Sisca terbunuh ketika berupaya melawan orang yang menjambret tasnya. Ia terjatuh persis di belakang motor pelaku. Rambutnya lalu tersangkut gir motor dan tergulung sehingga ia terseret motor. Pelaku yang panik lantas melayangkan senjata tajam untuk melepas rambut Sisca.

Nahas tebasan senjatan itu mengenai kepala Sisca dan menewaskannya tak AKHIR TRAGIS: Penyebab kematian lama kemudian. (vnc) Franciesca Yofie masih tanda-tanya.

RABU, 14 AGUSTUS 2013

Didiet Tanggulouw

13

Belasan Pendatang Terjaring Razia Tak Miliki Kartu Identitas, Kebanyakan dari Gorontalo MANADO— Belasan pendatang terjaring razia yang dilakukan Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan (Discapilduk) bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) di Terminal Malalayang kemarin. Sebagian besar pendatang tersebut baru tiba dari Gorontalo.

Mereka terpaksa harus berurusan dengan pegawai Dicapilduk karena ditemui tidak memiliki identitas. “Kebanyakan di antara mereka tidak memiliki identitas. Sementara yang lain tidak membawa surat jalan, dan ada yang punya kartu tanda penduduk (KTP) namun sudah tidak berlaku,” ungkap Kepala Discapilduk Drs MH Tinangon Msc. Diungkapkannya, para pendatang yang terjaring razia ini diharuskan membuat surat pernyataan Baca BELASAN... Hal: 14

TAMU KITA Kim Tawaang/Manado Post

CEK IDENTITAS: Petugas dari Satpol PP dan Dinas Catatan Sipil Kota Manado langsung mencegat para penumpang yang turun dari bus jurusan GorontaloManado, untuk mengecek identitas masing-masing.

Lurah dan Camat Diminta Mundur Jika Tak Mampu Kawal Program Pemerintah MANADO— Sebagai ujung tombak pemerintahan, para lurah dan camat se-Kota Manado diminta untuk terus meningkatkan kinerjanya. Hal ini ditegaskan Wakil Wali Kota

RAMAH dan murah senyum. Itulah kesan pertama ketika bertemu Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pemerintah Kota Manado Drs Novly Welly Siwy MSi. Meski disibukkan dengan aktivitas yang super padat, lelaki yang suka bermain tennis lapangan ini tak pernah sungkan melayani dan mendengarkan aspirasi-aspirasi dari para awak media.

“Ini memang sudah menjadi tugas saya. Dan kepercayaan yang diberikan pimpinan ini harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” ujar suami tercinta Martha M Pangemanan ini.

Alumnus STPDN Jatinangor angkatan IV ini mengaku, setiap melakukan pekerjaan ia selalu berkomitmen memberikan terbaik. Bahkan, hal itu pun diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat.

Meski sibuk dengan pekerjaannya, jebolan

(Wawali) Dr (C) Harley AB Mangindaan ketika memimpin pertemuan bersama seluruh lurah dan camat di kantor wali kota kemarin.

“Keberhasilan pemerintah untuk memberikan pelayanan prima demi kesejahteraan masyarakat ada di tangan Anda-anda semua. Ini tidak hanya tugas wali kota dan Wawali, tapi menjadi tugas kita bersama,” jelas Wawali, Baca LURAH... Hal: 14

EVALUASI: Wawali Harley Mangindaan saat memimpin rapat kemarin.

Selalu Beri yang Terbaik

Baca SELALU...

Hal: 14

Lukman P/ Manado Post

RAYAKAN KEMERDEKAAN: Sejumlah pasien sakit jiwa yang dirawat di RS Ratumbuysang ikut serta dalam lomba yang digelar dalam rangka HUT ke-68 RI. Novly Siwy

Pesona Merah Putih di Mantos Kelurahan Sartum Gandeng Komunitas

Octavianus Adille

NASIONALISME Wali Kota Manado Dr Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA yang menginstruksikan agar para kepala SKPD, camat, lurah hingga kepala lingkungan agar turut serta memeriahkan HUT ke-68 Kemerdekaan RI 2013, langsung direspons Kelurahaan Sario Tumpaan (Sartum)

Kecamatan Sario.

Diungkapkan Lurah Sartum Octavianus Adille, jajarannya kini sedang menyiapkan sejumlah kegiatan untuk memeriahkan Baca KELURAHAN... Hal: 14

MENYAMBUT HUT ke-68 Republik Indonesia 17 Agustus 2013 nanti, Manado Town Square (Mantos) sebagai salah satu mall terbesar dan teramai di Sulawesi Utara menggelar berbagai event menarik yang diberi tema “Pesona Merah Putih”.

“Event yang akan digelar di antaranya lomba mewarnai usia 4 – 6 tahun, lomba mewarnai plus usia 7 – 10 tahun, lomba fashion show merah putih usia 3 – 6 tahun, serta fashion show Merah Putih usia 7 BANYAK SURPRISE: Mantos rutin menggelar event menarik dan heboh.

– 12 tahun,” ungkap Public and Tenant (termasuk bingkisan), pendaftaran fashion show Relation Mantos, Angela Kaligis. senilai Rp25 ribu/peserta (include bingkisan).

Persyaratannya sangat mudah. Menurut Sementara untuk fashion show wajib Angela peserta cukup mengisi formulir pendaf- menggunakan busana bertema merah putih. taran dan peralatan mewarnai dibawa sendiri.

Pendaftaran lomba mewarnai Rp15 ribu/peserta Baca PESONA... Hal: 14

14

RABU, 14 AGUSTUS 2013

Pemkot Mediasi Lantamal VIII dan Warga Kairagi TNI AL Bantu Pencarian Ramadhan Bro’o MANADO — Sengketa tanah yang melibatkan warga Kairagi dengan pihak Lantamal VIII Manado, mendapat atensi khusus Pemerintah Kota (Pemkot) Manado. Ini dibuktikan lewat pertemuan yang dilakukan Wakil Wali Kota (Wawali) Manado Dr (C) Harley AB Mangindaan dengan Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VIII Manado Laksamana Pertama TNI Guguk Handayani di Lantamal VIII Kairagi. Menurut

Wawali, pertemuannya dengan Danlantaman VIII untuk membahas sengketa lahan yang terjadi beberapa waktu lalu. “Pertemuan itu, intinya untuk mencari penyelesaian atau solusi persengketaan tanah yang dipermasalahkan TNI AL dan masyarakat Kairagi, tepatnya yang berdomisili di belakang Lantamal,” ungkap Wawali.

Ia menambahkan, nantinya Pemkot Manado akan memfasilitasi pertemuan antara pihak Lantamal VIII dengan masyarakat

Kairagi, agar secepatnya masalah ini dapat selesai.

“Esok (hari ini, red) Pemkot akan memfasilitasi mediasi antara pihak Lantamal VIII dan warga Kairagi, di balai pertemuan Lantamal VIII. Nantinya, pemerintah kelurahan akan sebarkan undangan agar masyarakat dapat hadir dalam pertemuan ini, guna mencari solusi yang terbaik buat kedua belah pihak,” harapnya.

Diungkapnya, selain membahas sengketa lahan, hal yang tak kalah penting yang dibicarakan, yakni upaya pencarian Ramadhan Bro`o (10) warga Kelurahan Titiwungen Selatan Lingkungan V, yang hanyut

terbawa arus di muara Sungai Sario yang belum ditemukan. “Saya meminta bantuan TNI AL untuk turut menurunkan penyelampenyelam terbaiknya guna mencari Ramadhan Bro`o yang hanyut terbawa arus sejak beberapa hari lalu,” tutur Wawali.

Alhasil, permintaan Wawali ini langsung disanggupi Danlantamal VIII, yang berjanji akan membantu pencarian Ramadhan. “Esok pagi (hari ini, red), kami akan menerjunkan beberapa penyelam terbaik AL untuk mencari korban yang hanyut terbawa arus. Mudah-mudahan dapat ditemukan,” harap Danlantamal. (tr-03)

LURAH...

Sambungan Dari Hal: 13

seraya meminta mereka untuk pro aktif dan antisipatif terhadap keluhan masyarakat.

Senada diungkapkan Sekretaris Kota (Sekkot) Manado Ir MHF Sendoh MSi. Ia mengharapkan keseriusan dan totalitas para pamong pemerintah ini dalam bekerja. “Jangan kita hanya dianggap sebagai pemadam kebakaran, tapi marilah kita bersama-sama

PESONA...

Sambungan Dari Hal: 13

“Pendaftaran ditunggu sampai 24 Agustus di Customer Service Mantos.

Dan pendaftaran kembali 25 Agustus, pukul 14.00 Wita ( jam 2 siang),” ujar Angela.

Event ini sendiri akan

KELURAHAN...

Sambungan Dari Hal: 13

perayaan proklamasi kemerdekaan, 17 Agustus nanti. “Pokoknya kali ini akan dibuat semeriah mungkin,” ucap Octavianus kemarin.

CARI SOLUSI: Pemerintah Kota Manado yang diwakili Wakil Wali Kota Harley Mangindaan dan Asisten I Franky Mewengkang melakukan pertemuan dengan Danlantamal VIII Laksma TNI Guguk Handayani (kanan), untuk mencari penyelesaian sengketa lahan yang terjadi beberap waktu lalu.

BELASAN...

Sambungan Dari Hal: 13

sesuai aturan undangundang. “Dalam pernyataan tersebut mereka diharuskan melapor di tempat tujuan mereka, dan secepatnya yang bersangkutan harus membuat KTP. Jika tidak ditindaklanjuti, akan dikenakan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegasnya.

Pantauan Manado Post, razia yang dilakukan Disacpilduk bersama Satpol PP ini mengagetkan para penumpang di terminal, sekaligus memberi shock theraphy bagi para pendatang yang hendak turun dari kendaraan.

Satpol PP yang turun dengan kendaraan truk dan satu mobil patroli membuat penumpang sempat ketakutan untuk turun. Bahkan, anak-anak yang ada dalam bus sempat menangis ketakutan. Meski begitu razia yang menjadi

SELALU...

Sambungan Dari Hal: 13

Pasca Sarjana Unsrat ini mengaku selalu menyempatkan diri untuk bersama keluarga.

“Setiap week-end ataupun sedang tidak ada pekerjaan, saya selalu

tontonan masyarakat sekitar dan para supir dan penumpang yang ada di terminal kemarin berlangsung lancar.

Diketahui, razia yang dilakukan ini merupakan program tahunan Pemkot Manado untuk meminimalisir arus urbanisasi pendatang ke Manado. Berkaca dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pasca Lebaran banyak pendatang yang berbondong-bondong menyerbu Manado untuk mencari pekerjaan. Razia ini sendiri akan rutin dilakukan hingga arus balik berakhir.

Untuk lebih optimal, razia ini tidak hanya akan dilaksanakan di terminalterminal, tapi juga di sejumlah tempat-tempat kos yang di Manado. “Tujuan kita adalah menciptakan Kota Manado menjadi kota yang aman dan nyaman,” tambah Kepala Satpol PP Manado Xaverius Runtuwene. (tr-03) menghabiskan waktu bersama istri dan tiga putri saya (Gracia, Geraldin, dan Ganaya). Biasanya, kami mengunjungi sanak saudara, dan jalan-jalan sambil makan malam bersama,” tutur mantan Lurah Kelurahan Titiwungen, Paniki Bawah, dan Paniki I ini. (kim)

UKIT Tomohon bekerjasama dengan Univ Hasanuddin Makassar (UNHAS), membuka pendaftaran mahasiswa Pascasarjana untuk Program Magister Hukum (MH).

Lulusan akan menerima ijazah yang dikeluarkan oleh Pascasarjana Univ. Hassanudin Makassar.

Konsentrasi Hk. Keperdataan, Hk. Kesehatan, Hk.Tata Negara, HAM. AKREDITASI A. Hubungi : 081340670077/08124305558.

(Perjanjian kerjasama UNHASUKIT No. 9379/UN4/PM.05/2013 -No.40/91005.AU/III/2013 )

menciptakan suatu tatanan pemerintahan yang benarbenar menjadi panutan dan diharapkan masyarakat,” imbau Sendoh.

Pernyataan lebih tegas diungkapkan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Franky Mewengkang. “Jika merasa tak mampu lagi mengawal dan melaksanakan program pemerintah, silahkan tanggalkan jabatan Anda sekarang,” tantang Mewengkang.

Lanjutnya, semua lurah dan camat harus

berkomitmen memberikan pelayanan terbaik buat masyarakat, agar keluhan masyarakat tak perlu terdengar lagi sampai ke pimpinan. “Pelayanan sehari-hari kepada masyarakat harus diperhatikan dan ditingkatkan.

Redamlah masalahmasalah yang ada di masyarakat, agar dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Jangan sampai hanya masalah sepele, harus wali kota yang harus turun tangan,” tandasnya. (tr-03/lee)

dilaksanakan pada Sabtu (25/8) mendatang, tepatnya di Atrium Utama Mantos.

Oleh karena itu menurut Angela, segeralah mendaftar karena pesertanya terbatas, sementara hadiah-hadiah yang disediakan penyelenggara sangat menarik. “Seperti uang tunai + trophy dan sertifikat bagi masing-masing pemenang,” tambahnya.

Untuk informasi lebih lanjut bisa hubungi Marketing & Promotion Mantos di nomor telpon 0431-8881071, fax 04318881070, facebook di manado town square, follow juga di twitter Mantos : @ Mantos_official atau di website : www. manadotownsquare.com. (tr-03/*)

Bahkan, agar lebih semarak, pihak kelurahan menggandeng komunitas BB Sartum untuk bersamasama berkreasi lewat perlombaan-perlombaan yang akan di pusatkan di Kantor Lurah Sartum.

Baik lomba modern

maupun tradisional, kini terus dimantapkan persiapannya. “Di antaranya lomba motor lambat, taritarian, panjat pinang, lari karung, dan perlombaan lainnya. Juga ada perlombaan khusus anak-anak,” tutupnya. (tr-03/*)

15

RABU, 14 AGUSTUS 2013

Tontalete-Tendeki Berpolemik Tapal Batas dengan Kota Bitung Belum Tuntas

Editor: Irvan Sembeng Peliput: Veronica Sondang

AIRMADIDI—Batas wilayah antara Kabupaten Minut dan Kota Bitung sampai saat ini tak kunjung tuntas. Setidaknya, tapal batas di Desa Tontalete Rok-rok dan Kelurahan Tendeki hingga kini masih menjadi polemik. Tak heran hal ini mengundang tanya sejumlah masyarakat.

“Kalau tak kunjung tuntas, maka sampai kapan persoalan ini berlarut. Kalau seperti ini pembangunan akan terhambat,” tutur sejumlah warga Tontalete, kemarin.

Sambil meminta nama tak dikorankan, warga berharap pemerintah daerah dan pemerintah provinsi harus duduk satu meja supaya hal ini bisa secepatnya selesai.

Sekretaris Daerah Drs

Johanes Rumambi ketika dimintai keterangan mengaku, jika masalah tapal batas wilayah Minut dan Bitung sudah ada usulan dokumen kepada pemerintah provinsi. Hanya saja, menjadi kendala, ada dokumen yang belum ditandatangani oleh pemerintah Kota Bitung. “Karena proses administrasi inilah sehingga pemerintah daerah masih menunggu,” jelas Rumambi, sambil menambahkan pemerintah daerah terus berusaha supaya apa yag menjadi keinginan masyarakat benar-benar terwujud.

Sebelumnya Gubernur Sulut Dr SH Sarundajang menegaskan, masalah tapal batas wilayah daerah kabupaten dan kota harus diselesaikan secepatnya, supaya tidak berlarut-larut.(***)

PNS Banyak Keluyuran di Pasar AIRMADIDI—PNS di Minut rupanya masih doyan keluyuran di luar kantor ketimbang melaksanakan tugas di kantor. Padahal Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA lantang menyuarakan soal disiplin PNS dalam penegakan reformasi dan birokrasi.

Pantauan koran ini di Pasar Airmadidi banyak PNS berkeluyuran di pasar bahkan di pusat-pusat perbelanjaan. Padahal saat ini masih jam kerja. “Sedangkan masih jam kerja sudah begini apalagi kalau libur, itu pasti kesukaan PNS,” tutur Wellem dan sejumlah warga lainnya, kemarin sambil berharap pemerintah bisa mengambil tindakan

PEMBACA PEMBACA SETIA: Bendahara BPLH Minut Meilany Kalalo mengikuti program MP Jelajah Sulut 2013. Berlangganan setahun, hanya bayar 6 bulan. Serta berhak mengikuti undian Manado Post jalan-jalan ke China.

tegas.

Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja (Pol PP) Minut, Arnolus Wolajan, yang mengawal peraturan daerah (Perda) mengaku tak bisa mengambil langkah lebih karena tidak memiliki kewenangan mutlak dalam melakukan inspeksi mendadak (Sidak) terhadap PNS yang bolos atau keluyuran saat jam kerja. “Pol PP tidak memiliki tenaga penyidik PNS yang melanggar jadi tidak bisa melakukan sidak,” ujarnya ketika dimintai keterangan sambil menambahkan pihaknya akan mengambil langkah jika sudah ada surat perintah terlebih dahulu. (vif/ras)

SETIA MP

ASPIRASI WARGA Jika ada keluhan pada kinerja pemerintah atau aspirasi warga untuk membangun fasilitas publik.Dan untuk peliputan berita di Manado Post, bisa disampaikan lewat pesan singkat atau ditelepon di nomor 082344115797.

Untuk foto dapat dikirim di barca_mdo@yahoo.com

KELUHAN

WARGA

Pertanyakan Sertifikasi dan Non Sertifikasi DIGENJOT: Sektor pertanian di Minut terus berupaya meningkatkan hasil produksinya. Tampak, sejumlah petani di Desa Sawangan sedang mengolah hasil pertaniannya.

Optimis Raih Kabupaten Sehat

Sandra Rotty

AIRMADIDI—PemkabMinut, melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) optimis bisa meraih kabupaten sehat 2013 ini. Hal ini diyakini karena kesiapan yang dilakukan pemerintah daerah sudah hampir satu tahun lamanya.

Penegasan ini disampaikan langsung Kepala Dinas Kesehatan dr Sandra Rotty, kemarin.

Menurutnya, dari kegiatan loba kabupaten sehat ini, Minut

sendiri mengikutsertakan sembilan tatatan atau pusat penilaian dari tim penilai, apakah dari Kementerian Kesehatan, Mendagri dan tim lainnya. “Menang saat ini masih dalam tahapan penilaian, tapi kami yakin dan optimis bisa meraihnyan,” tegas Rotty.

Untuk tahun 2013 ini, Minut masuk dalam kategori Wistara dari sebelumnya kategori Wiwerdha. (vif/ras)

Kumtua Diminta Optimalkan Pelayanan AIRMADIDI—Secara resmi Vedy Ngantung menjabat sebagai Hukum Tua Desa Kawiley Kecamatan Kauditan periode 2013-2019. Pelantikan itu sendiri dilakukan langsung Bupati Minut Drs Sompie Singal MBA, di ruang rapa bupati, kemarin.

Sompie sendiri berharap

jabatan Kumtua yang dipegang Ngantung hendaknya dilaksanakan secara bertanggung jawab. Apalagi dalam pelayanan kepada masyarakat. “Hendaknya pelayanan kumtua yang baru terpilih ini kepada masyarakat benar-benar dilakukan sesuai denga koridor hukum,” harap Singal.

Singal juga menambahkan pemerintah desa hendaknya bisa menunjang program pemerintah daerah. Dimana sinergitas kepemerintahan bisa berjalan dengan baik.

Turut hadir dalam pelantikan tersebut, Sekkab Drs Johanes Rumambi dan Asisten I Ir Ronny Siwi.(vif/ras)

“BANYAK guru sertifikasi dan non sertifikasi yang belum mendapat pencairan untuk triwulan pertama. Kami harap ini mendapat perhatian Pemkab Minut, Bupati Drs Sompie Singal dan Wabup Julisa Baramuli, agar secepatnya dibayarkan.”

Maxi Airmadidi

Peduli Oma Mogot “Tulisan Veldy Umbas mengenai Oma Mogot, tamparan buat kita semua, masih adakah kasih, rasa peduli warga desa tempat Oma tersebut, dan tentu saja kita semua.

Dr Gretty (Telkom Mas 0818783XXX)

HUT RI

Panpel Benahi Kekurangan PERSIAPAN perayaan HUT ke 68 RI di Kabupaten Minut terus dilakukan.

Masyarakat mulai dari lingkungan sampai kecamatan bahkan kabupaten berlomba-lomba menggelar berbagai kegiatan. Max Silinaung Khusus panitia hari-hari besar nasional Pemkab Minut. Persiapan lokasi upacara sampai pada pasukan pengibar bendera dimatangkan. “Apa yang masih kurang itu dibenahi,” tutur Ketua Panitia Drs Max Silinaung, kemarin.

Dikatakannya, panitia berusaha supaya pelaksanaan hari H nanti, benarbenar bisa berjalan dengan baik. (vif/ras)

Gilbert Karamoy, Paskibraka Nasional Pertama dari Minut

Warga dan Jemaat Gereja Sawangan Beri Bantuan BAGAI mimpi di siang hari, Agustinus Karamoy dan Meike Debora Rantung orang tua dari Gilbert Karamoy, siswa SMA Negeri 1 Airmadidi yang menjadi utusan Sulut sebagai anggota Paskibraka tingkat Nasional di Istana Negara. Dan Gilbert adalah putra Minut pertama yang menjadi Paskibraka Nasional.

Laporan Veronica Sondang MENJADI anggota pasukan pengibar bendara sekelas kabupaten sudah menjadi kebanggan tersendiri bagi orang tua, apalagi menjadi utusan tingkat Nasional, kata-katapun hampir tak bisa terucap dari bibir orang tua Gibert Karamoy.

“Sudah pasti kami orang tua sangat bangga, karena sampai saat ini saya sendiri tidak percaya anak saya bisa jadi seperti itu,” tutur Agustinus Karamoy, ayah dari Gilbert, ketika ditemui di

rumah tinggalnya di Desa Sawangan Airmadidi Kabupaten Minut.

Sebagai seorang buruh lepas dengan kondisi ekonomi yang terbilang pas-pasan, Jefry, sapaan akrab ayah Gilbert, mengaku jika anaknya menjadi seperti ini bukan hanya karena kemampuan anaknya, namun oleh karena kemurahan Tuhan.

“Kalau melihat kondisi kami keluarga seakan tak percaya bisa membawa anakku jadi dikenal.

Kami tak punya apa-apa, tapi kami selalu berdoa dan berusaha supaya anak-anak bisa berhasil,” tutur Jefry, didampingi istri tercinta Meike Debora Rantung. Bagi Mike, sapaan akrab sang mama, kesuksesan yag diraih putranya berkat juga topangan banyak orang. Bahkan sampaisampai untuk bisa memenuhi kebutuhan Gilber, masayarakat Desa Sawangan bahkan Jemaat GMIM Imanuel Sawangan memberikan sumbangan khusus. “Gereja sempat buat aksi khusus

IMPIAN: Orang tua Gilbert Karamoy di rumahnya di Desa Sawangan Airmadidi Kabupaten Minut, seakan tak percaya kemampuan anaknya diutus sampai tingkat nasional.

untuk membantu anak kami. Bahkan juga pemerintah desa, bupati dan pemerintah kabupaten,” tutur Mike yang mengaku sangat bersyukur atas bantuan banyak orang.

Apalagi katanya, teman-teman sekolah di SMA N 1 Airmadidi juga memberikan sumbangan yang diberikan rekan-rekannya lewat lembaran spontanitas.

Bahkan guru-guru ikut juga memberikan bantuan material dan spiritual. “Kami keluarga selalu berterimah kasih kepada semua pihak, buat pak Kepsek, Diknas dan orang tua babtisan sampai penatua remaja Suwaan juga ikut membantu,” tutur Mike sambil mempersiapkan oleh-oleh untuk anaknya di Jakarta.

“Saya sendiri sangat bangga, padahal kalau melihat kesehariannya, Gilber bersama adiknya selalu membantu orang tua, bahkan sampai cuci piring di tempat catering makanan dilakukannya tanpa malu-malu. Jadi anak kami sangat mandiri dan sudah terlatih bekerja,” sambung Mike.(***)

17

RABU, 14 AGUSTUS 2013 art : Glarie Jehesly Rumondor

Tunggakan Jamkesda Capai 3,6 M

Warga Kelurahan LewetButuh Air Bersih

wan Kabupaten (Dekab) dan sejumlah elemen masyarakat, terungkap masih ada tunggakan sebesar Rp3,6 miliar yang harus dibayarkan Pemkab dari tahun 2010 sampai 2013.

Kepala Dinas Pengelola

Denny Kaawoan

RON MINSEL

AMURANG-Fantastik mungkin ini kata yang tepat bila kita melihat tunggakan yang harus dibayarkan Pemkab Minahasa Selatan kepada PT Askes untuk tagihan Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin Daerah (Jamkesda). Seperti diketahui dalam Forum Kemitraaan PT Askes (Persero) Kabupaten Minsel yang digelar Selasa (13/9) kemarin yang melibatkan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) seperti Dinas Pengelola Keuangan Aset dan Pendapatan, Dinas Kesehatan, rumah sakit, Puskesmas, De-

Editor : Tenni Assa Peliput : Benny Allo

Keuangan, Aset dan Pendapatan Denny Kaawoan SE MM ketika dikonfirmasi menjelaskan, dana premi tersebut sudah ditata dalam APBD 2013. Namun, ini tidak bisa direalisasikan karena belum ada data yang dimasukkan PT Askes ke Pemkab Minsel. “Saya dapat pastikan bila data sudah masuk, pasti Pemkab akan langsung merealisasikan apa yang menjadi hak PT Askes,�ujarnya.

Di tempat terpisah Kadis Kesehatan Minsel dr Terny Paruntu di hadapan sejumlah wartawan mengungkapkan, belum direalisasikannya premi ke PT Askes untuk Jamkesda disebabkan belum adanya data dan laporan dari PT Askes. “Mungkin diketahui untuk tahun anggaran berjalan ini Pemkab menga-

Pemkab dan PT Askes Saling ‘Menyalahkan’

JIKA ada keluhan pengerjaan proyek pemerintah atau aspirasi warga untuk membangun fasilitas publik, bisa disampaikan lewat pesan singkat di nomor 082191214488. Untuk foto dapat dikirim di iswanbuka@yahoo.com

lokasikan anggaran kurang lebih 2,4 miliar rupiah yang diperuntukkan kepada 31.214 jiwa dan untuk triwulan pertama sudah direalisasi kurang lebih 600 juta rupiah,� ujarnya.

Ditambahkannya, untuk tahap berikutnya dan sisa premi, itu tinggal bagaimana PT Askes bisa memasukkan data secepatnya untuk kemudian direalisasikan.

Di tempat terpisah Kepala

PT Askes Minahasa Selatan Joudi Walalangi SE ketika dikonfirmasi menjelaskan, pihaknya tiap bulan rutin memasukkan laporan dan data. “Saya tidak tahu mengapa pencairan premi Jamkesda mengalami keterlambatan. Namun demikian pelayanan untuk masyarakat miskin tetap berjalan terlebih mereka yang mengantongi kartu Jamkesda,� tegas Walalangi.(*)

WARGA Kelurahan Lewet berharap Perusahaan Air Minum Daerah (PDAM) Minahasa Selatan (Minsel) bisa memasang jaringan air bersih di rumah-rumah warga. Menurut salah satu warga Juandri Samuna, sudah sejak lama warga di Lewet lebih khusus di lingkungan 5 sampai 6 tidak pernah menikmati air bersih dalam hal ini air PDAM. “Kami berharap apa yang menjdi aspirasi kami bisa didengar oleh pimpinan PDAM dan apa yang menjadi harapan kami untuk bisa menikmati air bersih dapat diwujudkan,’’ ujar mereka. (ylo/tas)

Harga Anjlok, Petani Kopra Menjerit AMURANG- Harga Kopra saat ini terus anjlok.

Pantauan wartawan koran ini, kopra hanya dihargai

Rp4.300 perkilo atau Rp430.000 per seratus kilo.

Menurut salah satu petani yang biasa disapa Pak Jefta,

harga yang ada dipasaran belum menguntungkan petani. “Banyak petani yang sudah tidak mau men-

MERATAP: Para petani kopra di Minsel hanya bisa meratap dengan makin anjloknya harga kopra. Mereka mempertanyakan keberpihakan perusahaan yang beroperasi di Minsel

golah kebun mereka dan ini bisa dilihat dimana saat kita masuk di kebun, banyak buah kelapa yang sudah mengeluarkan tunas,� ujarnya, kemarin.

Lanjutnya, petani kopra yang ada di Minsel saat ini menangis, disebabkan sudah hampir setahun harga tidak bergerak naik. “Jangankan petani, pedagang pengumpul kelapa

saja sulit mendapatkan untung dengan kondisi harga saat ini. Harga kelapa perbuah dijual 500 rupiah.

Untuk mendapatkan 100 kilogram dibutuhkan kurang lebih 400 butir, ini artinya pedagang pengumpul harus mengeluarkan biaya sebesar 200 ribu rupiah, belum ongkos kerja, ongkos kendaraan dan lain sebagainya. Bagaimana

dengan petani,� ujarnya.

Menanggapi ini anggota Dewan kabupaten Minsel Drs Robby Sangkoy MPd mengatakan, terpuruknya petani kopra di Minsel kuat dugaan disebabkan permainan para pengumpul dan pedagang besar yang tergabung dalam asosiasi yang diduga bekerjasama dengan perusahaan dalam hal ini PT Cargil. “Saya

cukup heran, harga beli kopra di PT Cargil sama dengan harga beli PT Bimoli dan sejumlah perusahaan lainnya yang di Minsel. Padahal bila dipikir untuk menjual ke PT Bimoli masih dibutuhkan biaya angkutan dan kerja. Sangat ironis memang bila keberadaan PT Cargil di Minsel tidak bisa membantu para petani,� tukas Sangkoy.(ylo/tas)

Empat Desa Terima 109 Juta Dana Keserasian AMURANG- Komitmen Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Paruntu SE (CEP) untuk membangun desa patut diacungi jempol. Pasalnya, selain memperhatikan kesejahteraan para perangkat desa mulai dari kumtua, pala dan kaur, CEP juga terus berjuang melobi sejumlah anggaran dari pusat untuk masuk di desa. Perjuangan ini sendiri membuahkan hasil, di-

1. Desa Maliku, Kecamatan Amurang Timur 2. Desa Teep, Kecamatan Amurang Barat 3. Desa Teep Tras, Kecamatan Amurang Barat 4. Desa Tompaso Baru Satu, Kecamatan Tompaso

Jeffry Prang

Sumber : Dinas Sosial

mana pada 2013 empat desa bakal mendapatkan dana keserasian.

Menurut Kadis Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Drs Jeffry Prang MSi, dana keserasian yang akan dikucurkan dalam waktu dekat ini, merupakan lobi bupati ke pemerintah pusat. “Tiap desa akan mendapatkan 109 juta rupiah. Di mana dana ini diberikan untuk membangun sejumlah sarana

infrastruktur publik mulai dari jalan, drainase, balai desa dan lain sebagainya,� jelas Prang.

Ditambahkannya, dana keserasian ini dikhususkan kepada desa-desa yang rawan terjadi konflik sosial. “Dengan dana ini diharapkan masyarakat dapat akur selalu dan  konflik sosial tidak terjadi. Dana ini akan masuk langsung ke rekening desa,� katanya.(ylo/tas)

20

RABU 14 AGUSTUS 2013

Amos Tempone

Mahasiswa Sambangi Kantor Bupati

Tolak Empat Perusahaan Sawit BOROKO- Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Kerukunan Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolmong Utara (KPMIBU) Kabupaten Bolmut, yang menamakan Aliansi Peduli Lingkungan (APL) kembali menggelar demo, kemarin.

Dalam orasi kali ini mereka masih menolak izin empat perusahaan sawit di Bolmut. “Kami yang tergabung dalam APL akan melakukan demo di dua titik yakni kantor DPRD

dan kantor Bupati Bolmut, “ ujar Kuma Mantang salah satu mahasiswa KPMIBU. Orasi yang langsung dipimpin Abdul Agus Heydemas ini menolak empat investasi perusahaan sawit yang saat ini sudah beroperasi. Keempat perusahaan tersebut yakni PT Global Asia Plantation dengan luas areal 9.299,75 Ha , PT Global Green Inc luas lahan 9.857,1 Ha , PT Golgman Asia Plantation luas lahan 9.442,20 Ha

, dan PT Anugerah Bolmut Perkasa dengan luas lokasi 9.851,40 Ha. Tapi, sangat disayangkan tak ada satupun perwakilan dari Dewan kabupaten (Dekab) Bolmut untuk menerima aspirasi mereka itu.

Tidak diterima, aksi masa unjuk rasa berlanjut ke kantor bupati Bolmut. Berjam-jam di lobi parkiran massa berorasi namun tak satupun pejabat Pemkab Bolmut yang datang memfasilitasi bertemu dengan Bupati Bolmut Drs Hamdan

Datungsolang MM. Massa akhirnya memaksa naik ke lantai dua kantor bupati. Massa yang sudah tak terkontrol emosi langsung berhamburan di dua sisi pintu naik menuju lantai dua yang membuat mereka berhadapan dengan pihak keamanan dan Satpol PP. “ Kami harus bertemu dengan bupati, tanpa harus diwakilkan dengan siapapun, “ kata Heydemans dengan nada keras.

Upaya yang dilakukan

TEGANG: Ratusan mahasiswa memaksa masuk kantor bupati untuk bertemu Bupati Hamdan Datunsolang.

Sekkab Bolmut Drs Reky Posumah MSi pun tak berhasil untuk menengahi tak

membuahkan hasil. Hingga berita ini ditulis upaya yang dilakukan oleh Sekkab Bolmut

untuk mempertemukan aksi masa dengan Bupati Bolmut belum berhasil.(tr-14/tas)

PNS Sulit Keluar dari Bolmut Pemberian Rekomendasi Diperketat

DIPERHATIKAN: Keluarga seperti ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah. Jangan sampai bantuan yang diberikan hanya untuk warga yang berkecukupan

13.246 Warga Miskin Terus Berharap Bantuan BOROKO- Dari 75 ribu jumlah penduduk di Kabupaten Bolmong Utara (Bolmut), sedikitnya 13.246 jiwa tercatat sebagai warga miskin. Mereka itu berprofesi sebagai buruh, petani dan nelayan itu. “Kami berharap ada bantuan pemerintah yang benar-benar bisa menopang kesejahteraan kami kedepannya,� kata Samsia Manopo, salah satu warga miskin di Desa Solihir Bolmut, kemarin.

Dia mengakui, selama ini keluarganya hanya

mendapatkan iming-iming dari pemerintah daerah, namun nyatanya hanya sampai pada

PNS

Setuju TKD Dihapus RENCANA pemerintah pusat menghapus Tunjangan Kinerja Daerah (TKD) pada 2014 nanti, mendapat dukungan PNS di Bolmut. Tapi mereka mengusulkan agar gaji pokok dinaikkan. ‘’Setuju jika TKD dihapus, sebab di Bolmut pencairan TKD tidak pernah tepat waktu.

Tapi kami mohon sup[aya gaji pokok dinaikkan,’’ Reky Posumah ujar sejumlah PNS kepada Koran ini, kemarin.

Menurut mereka sudah empat bulan ini menikmati TKD. “Memang kalau TKD dihapus kami tidak bisa menikmati pendapatan lain di luar gaji pokok. Misalnya menjadi tim perumus Perda, tim lelang dan tim-tim pembentukan darurat lainnya,’’ aku mereka.

Sementara itu Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Bolmut Drs Reky Posumah ketika dimitai tanggapannya mengatakan, dengan dihapusnya TKD dan menaikkan gaji pokok sebesar 45 persen akan memberikan dampak tersendiri bagi para PNS di Bolmut. ‘’Tapi kebijakan ini sangat merugikan para PNS yang loyal terhadap tugas tanggung jawabnya.

Karena, di Bolmut besaran TKD dilihat dari disiplin dan loyalitas terhadapat tugas dan tanggungjawabnya.

TKD menjadi salah satu perangsang bagi PNS, untuk loyal dan disiplin dalam tugas dan tanggung jawab,� kata Posumah.(tr-14/tas)

pendataannnya saja,� ujarnya.

Atas dasar itu, mereka berharap pemerintah benarbenar memperhatikan kesejahteraan warga miskin di Bolmut yang belum sama sekali tersentuh bantuan. ‘’Sebab banyak bantuan Pemda untuk warga miskin tidak tepat sasaran. Di antaranya, Bantuan Stimulan Perumahan Suwadaya (BSPS) di tahun kemarin dan Bantuan Lansung Sementara Masyarakat (BLSM) belum lama ini,� tambah Ramawati Bahar

salah satu warga miskin di Kecamatan Balangitan Barat.

Sementara itu Kepala Bappeda Bolmut Dr Drs Asripan Nani MSi, ketika dimintai tanggapannya mengatakan, tahun ini, Pemkab Bolmut hanya memiliki program bantuan miskin BSPS dari Kemenpera. Dan itu pelaksanaannya dilakukan secara bertahap setiap tahunnya. “Di tahun ini Bolmut mendapatkan 500 unit BSPS, dan insya Allah penyalurannya tepat sasaran,� terang Asripan.(tr-14/tas)

karena khawatir jurusan-jurusan yang langka dan direkrut sebelumnya, semakin berkurang,� kata Wakil Bupati Bolmut Drs Depri Pontoh belum lama ini. Dia mengaku, saat ini berkas pengajuan pindah menumpuk di sekertariat daerah. Karena itu dia mengingatkan,paraPNSjanganberpikiranBolmut Editor : Tenni Assa hanya sebagai batu loncatan saja untuk bisa Peliput : Ramly Padju pindah ke daerah lain,’’ tukasnya.

BOROKO - Pemerintah Kabupaten Dia mengakui, kebanyak PNS yang (Pemkab) Bolmong Utara (Bolmut) mulai minta pindah berasal dari luar Kabupaten memperketat pemberian rekomendasi Bolmut. “Kebanyakan pelamar yang ingin kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang pindah berasal dari luar daerah. Untuk akan pindah. Kebijakan ini itu saya mintakan agar dilakukan, agar bisa mengSekkab dan Kepala BKDD hambat pegawai yang tenaga untuk memperhatikan hal dan keahliannya sangat tersebut, sehingga tidak dibutuhkan di daerah.“Saya seenaknya memberikan memang sudah banyak rekomendasi,� ujarnya. mendengar usulan rekomenMenurutnya, jika permintaan dasi permohonan pindah.

PNS yang memiliki keahlian Rata-rata ke daerah tetangga tertentutersebutterusdisetujui seperti Kotamobagu dan tentu akan mengakibatkan Provinsi Gorontalo. Kami berkurangnya jumlah PNS akanselektifmengabulkannya Depri Pontoh dengan keahlian tertentu. (*)

22

RABU, 14 AGUSTUS 2013

BONIT ANGGI

10.671 RTS Terima Raskin 13-14 15 Disalurkan September

Editor: Angel Rumeen Peliput: Yolister Karame

TAHUNA— Bantuan langsung pada masyarakat miskin melalui beras miskin (raskin) mulai disalurkan Pemkab. Jika tahun sebelumnya, hanya sampai raskin 13, tahun ini pemerintah menyalurkan raskin 15. Kabag Ekonomi Setda Drs J Damalang

surat edaran dari kementerian raskin 13-14 disalurkan Juni dan Juli. “Sedangkan raskin 15 nanti September,� imbuhnya. Damalang menjelaskan, raskin 13 masing-masing RTS mendapatkan 30 Kg, dengan perhitungan, raskin regular 15 Kg ditambah dengan raskin 13 sebanyak 15 Kg. “Begitu juga dengan Raskin 14 dan 15 hitungannya sama,� tukasnya. Ia menambahkan, walaupun masing-masing RTS mendapatkan 30 Kg, tetapi kebijakan penyaluran raskin tergantung kepada pemerintah kampung dalam hal ini kapitalaung. “Adakalanya

Jadi, tahun ini penyaluran raskin sedikit berbeda. Jika biasanya hanya sampai raskin 13, tapi sesuai petunjuk pusat, akan disalurkan hingga raskin 15,�

Drs J Damalang Kabag Ekonomi Setda mengatakan, penyaluran raskin 13,14 dan 15 berdasarkan SK Bupati Nomor 189 tahun 2013 tanggal 24 Juli tentang tambahan alokasi raskin yang menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Masyarakat B-95/Menko/ Kesra/VI/2013 tentang pagu raskin. “Jadi, tahun ini penyaluran raskin sedikit berbeda.

Jika biasanya hanya sampai raskin 13, tapi sesuai petunjuk pusat, akan disalurkan hingga raskin 15,� ungkap Damalang, Selasa (13/8), kemarin. Ia menjelaskan, penyaluran raskin 13 dan 14 sudah sementara dilakukan pihak Dolog, sebab berdasarkan

supaya tidak ada kecemburuan pemerintah kampung akan mengadakan rapat musyawarah di kampung untuk membagi sama Raskin kepada masyarakat yang tidak mendapatkan pembagian dan itu sah yang penting lewat musyawarah bersama,� tandasnya. Di sisi lain, masyarakat meminta pemerintah melakukan pengawasan pada penyaluran raskin di lapangan. “Jangan sampai ada kapitalaung yang bermain data dengan memprioritaskan keluarganya,� tutur Juff Lukas sembari berharap, pendistribusian raskin benar-benar transparan dan tepat sasaran.(***)

TERUS DIPRIORITASKAN: Kawasan perbatasan seperti Kepulauan Marore menjadi salah satu wilayah prioritas Pemkab Sangihe. Pembangunan di perbatasan terus digenjot. Nampak suasana pelabuhan di Marore, pulau yang berbatasan langsung dengan Filipina.

Genjot Sektor Kelautan dan Pertanian TAHUNA—Pemerintah daerah terus menggenjot sektor kelautan dan pertanian yang dianggap banyak memberikan kontribusi untuk kesejahteraan masyarakat. Dari data yang ada di Badan Pusat Statistik (BPS), sektor pertanian dan kelautan mencapai 29,17 persen dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Kepala BPS Kabupaten Kepulauan Sangihe Ir N Mokoagouw mengatakan besarnya

pertumbuhan di bidang pertanian dan kelautan ini, disebabkan faktor geografis

wilayah kepu

lauan serta jum

lah penduduk

yang sebagian

besar memiliki

mata penca harian pertanian

dan perkebunan, nomian di sektor pertanian lokal. Sementara, di bidang serta kelautan. “Peningkatan pereko- dan kelautan karena inter- peternakan memberikan invensi pemerintah tervensi pada peternak, sapi, terhadap mata babi, kambing dan unggas. p e n c a h a r i a n “Kalau di bidang kelautan, masyarakat de- pemberian alat tangkap ikan ngan memberikan seperti perahu, mesin, jala bantuan-bantuan dan rompong kepada nelayan dalam bidang per- sedangkan perikanan yaitu tanian, perkebu- budidaya ikan air tawar,� nan, peternakan, katanya.

Sementara Kadis P3K Ir kelautan dan periBS Lino mengakui intervensi kanan,� ujarnya.

D i k a t a k a n pemerintah di bidang pertaMokoagouw, in- nian sangat banyak untuk tervensi pemerin- peningkatan kesejahteraan tah dalam bidang masyarakat. Buktinya di pertanian melipu- Sangihe sudah ada 102 hektar ti tanaman horti- sawah yang telah dicetak. cultural, pengem- “Sekarang pemerintah daerah bangan padi sawa melalui dinas pertanian bedan ladang serta rencana mencetak 20 hektar ubi jalar. Sedang- sawah baru di Kecamatan kan di bidang Tabukan Utara, Mangsel dan perkebunan yaitu Tabukan Selatan, semua promelakukan per- gram dan bantuan diberikan emajaan terhadap kepada masyarakat dalam mentanaman pala, ke- dukung visi sebagai kabupaten lapa dan cengkih bahari yang sejahtera dan bermarsebagai komoditi tabat,� tutupnya.(tr-15/gel)

HRM Hadiri HUT Senggihilang TAHUNA— Syukur Jemaat GMIST Senggihilang Likuang dilengkapi dengan kehadiran Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe Drs HR Makagansa MSi dalam ibadah HUT ke-14 di GMIST Senggihilang Likuang, Selasa (13/8), kemarin.

Kesempatan tersebut, bupati yang didampingi Ketua TP PKK dr Wiesje Makagansa-Rompis bersyukur dengan para jemaat dalam ibadah HUT yang diikuti ratusan jemaat. “Usia 14 tahun bukanlah usia muda bagi suatu jemaat. Ini akan menjadi refleksi diri jemaat HR Makagansa dalam kiprahnya selama 14 tahun yang telah berlalu dalam menjawab setiap persoalan jemaat untuk memperkokoh iman dan kepercayaan kepada Yesus Kristus,� kata bupati dalam sambutannya. Ia berharap, momentum ini warga jemaat terus bergandengan tangan serta bekerjasama melanjutkan dan meningkatkan pembangunan di segala bidang melalui profesi masing-masing demi peningkatan kesejahteraan masyarakat. “Juga menciptakan situasi masyarakat yang aman dan tentram,� tandasnya.(tr-15/gel)

24

RABU, 14 AGUSTUS 2013

Budi Santoso

Cigih Napas

TRADISI: Menjelang upacara kenegaraan HUT ke-68 Kemerdekaan RI Paskibraka di Bitung terus mematangkan persiapan. Tampak sejumlah Paskibraka putri mengantri untuk digunting rambut ukuran sepundak saat masa karantina di Hotel Fatamorgana, Selasa (13/8) kemarin.

Bitung Koleksi 1.032 LansiaTerlantar Madidir Terbanyak

Editor: Martha Pasla Peliput: Chanly Mumu

BITUNG—Cukup mengejutkan ternyata dari data rekapitulasi Penyandang Masalah Kesehatan Sosial (PMKS) 2012 di Bitung mengoleksi 1.032 lanjut usia (Lansia) terlantar. Dari data ini menunjukkan Kecamatan Madidir terbanyak dengan jumlah 236 disusul Kecamatan Maesa sebanyak 203.

jauh ini dinasnya telah berupaya mengajukan proposal ke kementerian untuk mendapatkan bantuan. Ditanya apakah ada dana bersumber dari APBD Sandang tidak yakin. “Di APBD ada pos bantuan, tapi nanti kita cek lagi,” singkatnya.

Sementara itu, Camat Madidir Forsman Dandel SSos kaget mendengar angka lansia di kecamatannya.

Menurut Dandel memang

Ticoalu: TPP Jangan Dihapus Total BITUNG—Ketua Bimenyejahterakan tapi malatung Corruption Watch Jacky han menyengsarakan PNS,” Ticoalu tak hanya peduli pada ujarnya. nasib masyarakat kecil tapi juga Lanjut Ticoalu, lebih tepat kepada para PNS yang direnpemerintah pusat dalam hal ini canakan Tunjangan PenambaKementerian Pendayagunaan han Penghasilan (TPP) dihapus Aparatur Negara dan Reformasi tahun depan.

Birokrasi (KemenPAN-RB) Menurut aktivis yang dikehanya memotong sebagian TPP. nal kritis ini, dia sangat men“Artinya jika gaji naik 45 persen dukung remunerasi gaji PNS maka TPP dikurangi 45 persen yang untuk 2014 mendatang juga,” katanya diwacanakan naik sebesar 45 Menurut Ticoalu, intinya persen. Tapi menurutnya sangat Jacky Ticoalu dengan remunerasi ini jangan tidak adil jika harus langsung menghapus hanya membebani PNS dengan menghapusTPP atau Tunjangan Kinerja Daerah (TKD). kan TPP. Tapi harus menambah kesejahte“Karena kenaikan gaji tersebut bukan raan PNS.(can/art)

Setwan Turunkan Tim Terbaik Menurut Sekretaris Dinas Sosial (Dinsos) Jemmy Mewoh SSos, definisi lansia terlantar ini yaitu yang miskin di luar panti werda, terbiar akibat tidak memiliki sanak keluarga. “Serta yang tinggal dengan anak atau saudara tapi mereka tidak mampu membiayai karena miskin,” ujarnya.

Kepala Dinsos Berty Sandang mengatakan, se-

ada lansia terlantar seperti contoh kasus di Wangurer.

“Tapi tidak sebanyak itu,” jelasnya.

Lanjut Dandel, seharusnya Dinsos mengundang kecamatan dan memaparkan data ini. Sehingga bisa dikoordinasikan dan dicari solusi bersama. “Supaya ada tindak lanjut hingga di kelurahan-kelurahan,” pungkasnya.(*)

BITUNG — Tim Sekretaris Dewan (Setwan) Bitung siap mengikuti lomba gerak jalan kategori umum yang akan digelar, Rabu (14/8) hari ini.Hal itu diungkapkan Kabag Humas dan Protokoler Setwan Sylvia Solang kepada Manado

Post, Selasa (13/8) kemarin.

Menurut Solang, tim Setwan sudah menyiapkan diri dan siap berkompetisi dengan tim dari SKPD lain. “Kita akan memberikan yang terbaik,” ujarnya didampingi Kasubag Humas Santy Mamesah dan Kasubag

Protokoler Elen Kambey.

Lanjut Solang, bukan juara yang ditargetkan tim Setwan tapi keterlibatan aktif agar sukses dan meriahnya kegiatan lomba gerak jalan dalam rangka HUT ke-68 Kemerdekaan RI.(can/art)

Kibarkan Duplikat Bendera Pusaka BITUNG—Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung tidak pernah main-main memper-

siapkan peringatan HUT Kemerdekan RI. Hal itu terlihat dari berbagai persiapan dan kegiatan yang sudah dilakukan menyambut HUT ke68 Kemerdekan RI.Seperti persiapan Paskibraka sejak beberpa bulan lalu. “Saat ini sudah masuk karantina, 15 Agustus nanti akan dilakukan pengukuhan Paskibraka,” ujar Kabag Humas Pemkot Bitung Erwin Kontu SH, Selasa (13/8) kemarin sembari menambahkan Pemkot Bitung bersama sejumlah pihak telah melakukan koordinasi dan persiapan supaya bisa merayakan peringatan HUT RI dengan hikmat dan lancar.

Lanjut Kontu, usai pengukuhan Paskibraka 16 Agustus akan digelar Sidang Paripurna untuk mendengar pidato kenegaraan presiden. “Kemudian besoknya upacara peringatan detik-detik proklamasi

Erwin Kontu

kemerdekaan pukul 07.00, sorenya pukul 17.00 penurunan Sang Merah Putih, dilanjutkan resepsi kenegaraan pukul 20.00,” jelasnya.

Tambah Kontu, paling istimewa tahun ini, se-Sulut hanya Bitung yang akan mengibarkan duplikat bendera pusaka yang didatangkan langsung dari Istana Negara. “Ini menjadi kebanggaan tersendiri,” pungkasnya.(can/art)

-Kuna, banyak kote torang pe kampung oma-opa da tabiar kang? +Jang asal malontok iwes. Sapa komang ada ba losmonde pa iwes pe cirita miring tu dia?

-Bagini kwa. Kalamaring kita da ondersuk di kantor jaga urus orang miskin. +Butul dang ini? Kong apa bos kantor tu dia da bilang?

-Dia bilang tu oma-opa nda taurus depe jumlah nomor dua di bawah jumlah orang miskin. +Alamak! So banyak Malingkundang dang di kampung pa torang?

-Malingkundang? Apa iwes pe maksud ini dia? +Dasar bilolo! Iwes lupa tu cirita rakyat, seorang anak nimau mangaku depe mama lantaran miskin.

-Oowh, mar ini beda katu. Menurut bos kantor urusan orang miskin, tu Oma-Opa terlantar lantaran so nyanda ada sudara. Ada yang ada anak, mar depe anak le miskin, jadi kasiang so nyanda mampu mo urus dorang pe Ortu. +Dapa sayang dang dorang pe hidop.

-Iyo no.Mar, ini barang kwa kalu negara ini butul-butul mo urus depe rakyat, nda mungkin ada rakyat tabiar. +Itu le yang bekeng kita nae rarangoang. Padahal, torang UUD 45 jelas deng tegas menyatakan, orang miskin deng terlantar jadi tanggung jawab negara.

-Tunggu Soa-soa pohon bakuku.

Ini negara cuma jaga urus pejabat deng anggota LKMD. Depe laste dorang jadi garong alias papancuri harta negara. +Iyo, mar kita heran saban ada ibadah torang jaga berdoa bagus for pemerentah dari pusat sampe daerah. Kita pe maksud stop jo torang bardoa bagitu.

-Doa bagimana dang iwes pe maksud? +Torang bardoa jo, supaya tu pemerentah model sekarang Tete’ Manis cigih dorang pe napas.***

HUT RI

Hari Ini Gerak Jalan Tingkat Umum JALAN protokol sepanjang Kantor Wali Kota Bitung hingga kawasan pertokoan bakal kembali sesak dan dipadati masyarakat.

Pasalnya, Rabu (14/8) hari ini akan digelar lomba gerak jalan tingkat umum dalam rangka Kita membuka memeriahkan seluas-luasnya HUT ke-68 Kemerdekaan kepada siapa RI. saja, kelompok Menurut masyarakat yang Kepala Diingin melibatkan nas Pemuda dan Olahraga diri (Dikpora) Drs Herman Drs Herman Rompis Rompis MSi Kepala Dikpora yang juga selaku Ketua Panitia Lomba, gerak jalan tingkat umum ini akan diikuti oleh SKPD, perusahaan, bahkan partai yang ingin menyemarakkan HUT RI. “Kita membuka seluas-luasnya kepada siapa saja, kelompok masyarakat yang ingin melibatkan diri,” ujarnya antusias, Selasa (13/8) kemarin.

Lanjut Rompis, direncanakan lomba dimulai tepat pukul 09.00 pagi dari pusat pertokoan dan finish di depan kantor wali kota. “Sangat diharapkan keterlibatan semua pihak untuk menyukseskan acara ini,” tutupnya sambil menambahkan penyerahan hadiah saat malam 17 Agustus nanti.(can/art)