metroriau 13/04/2012

Page 1

JUMAT, 13 APRIL 2012 20 Jumadil Awal 1433 H

Langganan: Rp 75.000.- per bulan Luar Kota + Ongkos Kirim

Dipicu Gempa Aceh

Gempa Dahsyat Ancam Sumbar JAKARTA - Gempa di Aceh yang berkekuatan 8,8 Skala Richter (SR) Rabu kemarin diprediksi bakal mempercepat terjadinya gempa besar di Sumatera Barat (Sumbar) berkekuatan 8,9 SR yang berpotensi tsunami. Gempa di perairan Mentawai-Siberut tersebut telah lama dipredik-

si dan mengancam penduduk di Padang, Pariaman, Painan, dan wilayah lain di Sumbar dan Bengkulu. Menurut pakar Paleotsunami Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Eko Yulianto, menyebutkan peluang percepatan terjadinya gempa besar di Sumbar akibat gempa di Aceh

kemarin masih 50:50. “Bisa mempercepat, namun bisa tidak,” kata Eko, Kamis (12/4). Dia menambahkan, secara keilmuwan, perlu dilakukan permodelan untuk mengetahui, apakah kejadian gempa kemarin mempertinggi strain Baca....................... hal 5

KEPALA Kantor Imigrasi Pekanbaru, Drs Suyud, menunjukkan surat pencekalan Gubenur Riau, HM Rusli Zainal, yang diterbitkan Dirjen Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM di kantornya, Kamis (12/4). Gubernur Riau dicekal atas permintaan KPK dalam kasus dugaan suap revisi Perda Nomor 6/2010 tentang penambahan dana untuk pembangunan venue Lapangan Tembak pada PON XVIII. (fat)

PON XVIII 2012 Sebaiknya Diundur Rusli Zainal Dicekal KPK Gubri Siap Bantu Penyidikan

PEKANBARU - Upaya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) membongkar praktek korupsi di balik persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII 2012 di Riau sedikit banyak telah membuat gamang banyak pejabat di Riau. Akibatnya, muncul desakan agar perhelatan olahraga berskala nasional empat tahunan tersebut sebaiknya diundurkan saja.

Lukman Abbas 'Diparkir', Emrizal 'Galau' Serba Serbi PON

Anggar

LUKMAN Abbas akhirnya dicopot dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Riau. Lukman yang tersangkut kasus dugaan gratifikasi pembangunan venue PON itu kini 'diparkirkan' menjadi staf ahli Gubernur Riau. Baca....................... hal 5

Salah satu desakan pengunduran PON XVIII 2012 ini disampaikan anggota DPRD Riau dari Partai Demokrat, Noviwaldy Djusman, kepada Metro Riau, Kamis (12/4). Katanya, banyaknya pejabat, anggota DPRD Riau dan pengusaha yang dijerat KPK sedikit banyak mempengaruhi persiapan PON yang akan digelar 9 September nanti. “Masalah hukum yang membelit sejumlah pejabat, anggota DPRD segala macamnya sekarang ini tentunya akan menggangu konsentrasi persiapan PON di Riau. Dari pada persiapan kacau, lebih baik PON ditunda saja,” kata politisi Partai Demokrat ini. Apalagi pada Kamis (12/4) kemarin, Wakil Menteri Hukum dan HAM, Denny Indrayana, dalam rilis yang diterima Metro Riau menetapkan status ce-

gah dan tangkal (cekal) terhadap Gubernur Riau HM Rusli Zainal dan mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Lukman Abbas. Penetapan cekal ini didasarkan permintaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna kepentingan penyidikan kasus gratifikasi venue lapangan tembak Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII di Riau. Pencegahan diminta melalui surat KPK nomor R-1380 /01-23/04/2012, tertanggal 10 April 2012. Pencegahan sudah efektif sejak 6 bulan hingga 10 Oktober 2012. Masih menurut Noviwaldy, gebrakan KPK dalam kasus PON Riau membuat banyak Pejabat Pelaksana Tekhnis Kegiatan (PPTK) di lingkungan Pemerintah Provinsi Riau Baca....................... hal 5

Djohar Firdaus

Zulfan Heri

Ramli FE

Ramli Walid

Iwa Bibra

Adrian Ali

Giliran Djohar Firdaus dan Ramli Diperiksa KPK terus berupaya mengungkapkan praktek gratifikasi dalam revisi Perda No 6 Tahun 2010. Kamis (12/4) kemarin, giliran Ketua DPRD Riau Djohar Firdaus dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Riau Ramli Walid yang diperiksa sebagai saksi di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau, Jalan Pattimura, Pe-

kanbaru. Selain keduanya, KPK juga memeriksa 5 anggota DPRD Riau lainnya. Kelimanya adalah anggota Panitia Khusus (Pansus) Revisi Perda Nomor 6 Tahun 2010. Mereka adalah Zulfan Heri (Partai Golkar), Iwa Bibra (Partai Golkar), Adrian Ali Baca....................... hal 5

Bobol Money Changer, Maling Gondol Rp2,4 M

PON XVIII

148 Hari lagi

Dimulai dari PON II/Jakarta

PEKANBARU - Kawanan maling berhasil membobol brangkas PT Amanah Awal Valasindo (AAV), sebuah perusahaan money charger di Jalan Juanda No 6 Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Kamis (12/4). Perusahaan itu menderita kerugian Rp2,4 miliar. Pencuri berhasil menggondol uang Rp600 juta dan emas senilai Rp1,8 miliar. Kejadian ini baru diketahui oleh Irdian, petugas keamanan perusahaan itu pagi harinya, sekitar pukul 07.30 WIB. Saat membuka kantor tersebut, warga jalan Wonosari gang Nosari

Cabang Olahraga (Cabor) anggar mulai dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) kedua pada tahun 1951 di Jakarta. PON dibuka Presiden RI, Soekarno di Stadion Ikada pada tanggal 21 Oktober 1951. Setelah itu olahraga anggar selalu dipertandingkan dalam setiap PON, termasuk PON tahun 2012 di Riau. Sedangkan dalam PON pertama pada tahun 1948 di Solo, olahraga anggar diperkenalkan lewat pertandingan eksibisi oleh para guru anggar mantan instruktur militer Belanda. Sejarah anggar dimulai pada zaman penjajahan Belanda. Para tentara Kerajaan Belanda membawa serta olahraga anggar masuk ke Indonesia. Pada saat itu terdapat dua macam tujuan permainan anggar, yaitu untuk berkelahi dan olahraga. Kemampuan bermain anggar untuk berkelahi diwajibkan bagi setiap tentara Hindia Belanda (KNIL) dengan menggunakan kelewang (pedang) atau sangkur. Sedangkan, permainan anggar untuk olahraga dipersilakan bagi para bintara, perwira, serta mahasiswa. Tokoh-tokoh militer bangsa Indonesia yang mempunya keahlian bermain anggar pada waktu itu antara lain adalah Drh. Singgih, Soeparman, Maryono, Setu, Warsimin, Paimin Salekan, Atmo Soewirjo, J. Sengkey, Suratman, Mantiri C H Kuron, Mangangantung, dan Soekarno. Untuk dapat meningkatkan kemampuan bermain anggar maupun olahraga lainnya, KNIL mendirikan sekolah olahraga militer. Sekolah olahraga militer tersebut didirikan guna untuk mendidik para guru anggar, guru renang, dan guru olahraga lainnya. Lembaga pendidikan militer tersebut didirikan di Bandung dan Magelang***

ini melihat kondisinya sudah acak-acakan. Tanpa membuang waktu, Irdian langsung melaporkan peristiwa itu ke Polresta Pekanbaru. Laporan itu langsung ditindaklanjuti Satreskrim Polresta Pekanbaru dengan menerjunkan tim ke lokasi kejadian. Petugas lalu memasang police line dan melakukan olah tempat kejadian perkara. Lily, pemilik sekaligus direktur PT AAV, menuturkan kantornya tutup setiap pukul Baca....................... hal 5

BEBERAPA petugas polisi melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di kantor PT Amanah Awal Valasindo di Jalan Juanda No 6 Kecamatan Senapelan, Pekanbaru, Kamis (12/4). Perusahaan money changer merugi Rp2,4 miliar setelah maling membobol brangkasnya. (cherry)

Kuis Serba Serbi PON

KURS TRANSAKSI BI

1. PON I dilaksakan di: a. Solo b. Jakarta c Surabaya 2. PON Riau adalah PON ke a.16 b. 17 c 18. Nama : ...................................................... NO KTP/SIM : ...................................................... Alamat : ...................................................... NO HP : ...................................................... Rebut satu hadiah Ipod Touch setiap bulannya. Kirimkan jawaban Anda beserta guntingan kupon ini ke Harian Pagi Metro Riau, Jl. Soekarno Hatta 20-28 Pekanbaru, atau melalui kotak-kotak undian di agen-agen Metro Riau paling lambat 2 Mei. Undian akan dilakukan pada 4 Mei 2012. Layanan: 0761-7865002 Fax: 0761-7865004

(KAMIS, 12 APRIL 2012)

USD AUD SGD HKD JPY MYR EUR CNY

9.216,00 9.472,20 7.313,12 1.186,94 114,10 3.007,34 12.067,43 1.462,44 Sumber: Bank Indonesia

e-paper: www.metroriau.com

website: www.halloriau.com

email: metroriau.redaksi@gmail.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.