SABTU
Korane Arek Malang
5 SEPTEMBER 2015
HARGA Rp 4.000
Dari Jagongan Gayeng Film Nendes Kombet (1)
Membeludak, Lestarikan Bahasa Walikan Umak Arek Ngalam? Kalau iya, pasti tahu apa artinya Nendes Kombet. Kalau merunut ke aturan Bahasa Walikannya Malang, Nendes Kombet ini berarti Senden Tembok (bersandar ke tembok). Biasanya digunakan, bila seseorang sedang bersantaisantai ria.
IPUNK PURWANTO / MALANG POST
GAYENG DAN SANTAI : Diskusi film Nendes Kombet berlangsung santai dan nyaman dihadiri lintas komunitas Malang Raya di lantai 3 Graha Malang Post Group, kemarin (4/9/15) malam.
Nendes Kombet tak sekadar frase khas daerah. Nendes Kombet merupakan sebuah film dokumenter yang disutradarai Mahasiswi Institut Seni Indonesia (ISI) Jogyakarta, Sa’idah Fitriah itu diputar di lantai 3 kantor Malang Post, Ruko WOW cluster Apple nomor 1-9, Sawojajar, kemarin (4/9/15). Film ini diputar atas kerjasama Malang Post, Dewan
AREMA MAIN MATI-MATIAN
Kesenian Malang dan Mandala Buddhaya. Penonton pun membeludak, ternyata pemutaran film ini menarik perhatian banyak orang. Ada penonton dari kalangan seniman, budayawan, akademisi, bahkan para tokoh Arema rela datang untuk melihat pemutaran film ini. Baca Membeludak... Hal. 11
Sore Ini, Pasang Skuad Terbaik KEPANJEN – Skuad Arema Cronus enggan melakukan rotasi berlebihan lawan Sriwijaya FC. Isyarat ini diungkapkan oleh pelatih Joko “Gethuk” Susilo usai diwawancarai Malang Post, sore kemarin (4/9). Gethuk, ingin memasang pemain terbaiknya untuk pertandingan lawan Laskar Wongkito, malam ini (5/9), kick off 18.00 WIB. Baca Arema... Hal. 11
Titus Bonai
SRIWIJAYA FC tak mau fokus pada satu dua pemain di skuad Arema Cronus, jelang laga malam ini (5/9) di Stadion Kanjuruhan. Menurut Laskar Wongkito, semua pemain Singo Edan berbahaya apabila sudah berada di depan gawangnya. Asisten pelatih SFC, Hartono Ruslan menyebut bahwa Arema merata di semua lini. GUEST GESANG / MALANG POST
Heran Cara Berpikir Wapres JK MALANG-Pencopotan Komjen Budi Waseso sebagai Kabareskrim menuai pro dan kontra. Setelah dimutasi menjadi Kepala BNN, pria yang akrab disapa Buwas itu membawa serta nama Wapres Jusuf Kalla dan Dirut Pelindo II RJ Lino, yang diduga mempunyai andil dalam pencopotannya. Namun, hal ini langsung ditampik Kapolri Jenderal Badrodin Haiti. Dia kembali menegaskan mutasi itu berlaku untuk banyak pati. Bukan hanya Komjen Buwas dan Komjen Anang Iskandar. “Enggak ada itu, kan melalui proses wanjakti,” tegas Badrodin di kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat, (4/9). Gonjang ganjing pencopotan Buwas dikabarkan terjadi karena Bareskrim menguak kasus di Pelindo II yang dipimpin RJ Lino.
Underpass Stasiun Kota Baru Diseriusi MALANG-Pemkot Malang menyeriusi pembangunan underpass yang menghubungkan Stasiun Kota Malang dengan Jl Trunojoyo. Pasalnya, studi kelayakan untuk proyek ini,
sekarang sedang dikerjakan. Studi kelayakan atau feasibility study (FS) untuk Pembangunan underpass itu, saat ini sedang dalam tahap lelang. Data yang dihimpun Malang
Post pada situs resmi lembaga pe ngadaan secara elektronik (LPSE) Kota Malang, anggaran untuk studi kelayakan underpass Trunojoyo itu sebesar Rp 156 juta. Baca Underpass... Hal. 11
DICKY BISINGLASI/ MALANG POST
RAMAI : Keramaian di depan Stasiun Kota Malang yang akan terurai dengan pembangunan underpass.
Baca Heran... Hal. 11
Ebes: Syukur Alhamdulillah. Kana: Loh. Kok malah syukur bes….
Impor Cat Khusus dari Perancis, Produksi Sejak Tahun 2013
Juma’ali, yang sekarang berdomisili di Jakarta ini menciptakan kreasi baru yakni wayang plastik sejak tahun 2013. Wayang sederhana ini, terbuat dari botol plastik bekas air mineral. Namun mampu merepresentasikan makna cerita-
Ebes: Oyi. Duite entek akeh gawe bal-balan thok!
www.malang-post.com
Dalang Juma’ali, Kreator Wayang Plastik Asli Kepanjen
Wayang suket (rumput) sudah tenar, wayang golek juga sudah termahsyur, apalagi wayang kulit yang eksistensinya sudah mendunia. Nah, Juma’ali, 47 tahun, malah memunculkan jenis wayang yang baru. Warga kelahiran Kepanjen ini berani menciptakan wayang plastik.
Kana: Bes, Ojire KONI Kadit utem
@malang_post
Pemkot Siapkan Anggaran
LANJUTAN KEBAKARAN
PENCOPOTAN BUWAS
Koni Kadit Ojir
H M Anton
Baca Pemkot... Hal. 11
Baca Laskar... Hal. 11
Ebes Ngalam
AIR
MALANG - Wali Kota Malang H M Anton mengakui Gerakan Menabung Air (Gemar) yang ada di RW23 Kelurahan Purwantoro, Kecamatan Blim bing merupakan program inovatif yang harus dikembangkan. Itu karena Gemar tidak sekadar mampu mengantipasi terjadi kekurangan air di musim kemarau, tapi juga mengatasi atau menjadi solusi terjadi banjir di lingkungan tersebut. “ini program inovatif sekaligus inspirasi yang muncul dari warga. Program ini sangat bagus, pemerintah sangat mendukung,’’ kata pria yang ditemui Malang Post usai melaksanakan Salat Jumat di Masjid Baiturrohim Balai Kota Malang, kemarin. Bahkan, karena program ini sangat bermanfaat, ke depannya Pemkot Malang pun tidak akan segan-segan untuk mengeluarkan anggaran. Melalui APBD 2016, Abah Anton akan menggalakkan program ini. “Gemar yang diimplikasikan dengan membuat sumur resapan saat ini sudah digalakkan. Tapi ke depannya, Pemerintah Kota Malang melalui APBD akan menyokong kebutuhan pembuatan sumur resapan itu,’’ katanya.
Beny Wahyudi
Laskar Wongkito Yakin Tiga Poin
GERAKAN MENABUNG
DICKY BISINGLASI/ MALANG POST
PLASTIK : Juma’ali saat memperkenalkan wayang plastiknya kepada pengunjung Ngaji Wayang Teguh di Gedung Dewan Kesenian Malang (DKM) beberapa waktu lalu.
IPUNK PURWANTO/ MALANG POST
MISTERIUS : Polisi terus menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran gudang produk rokok Sigaret Kretek Mesin (SKM), Tajinan.
Rokok Mahayana Diasuransikan? MALANG - Penyebab kebakaran gudang produk rokok Sigaret Kretek Mesin (SKM), milik PT Karya Timur Prima di Desa Sumbersuko, Tajinan Rabu (2/9) malam lalu, masih misterius. Hingga kemarin, polisi terus menyelidikinya. Apakah karena korsleting listrik atau ada penyebab lain seperti unsur sabotase, masih terus didalami. Dugaan awal, penyebab kebakaran brand rokok Mahayana tersebut karena korsleting listrik, yang bersumber dari salah satu mesin produksi, yang masih beroperasi saat ditinggal karyawan istirahat. Namun untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut, masih menunggu hasil Laboratorium Forensik Cabang Polda Jawa Timur. Baca Rokok... Hal. 11
cerita wayang yang luhur. “Seni tidak harus mahal, wayang plastik murah sehingga bisa menjadi sarana belajar tak terbatas” alasan pria yang pernah menjabat sebagai kepala jurusan sebuah PTS di Surabaya ini kenapa dia memilih bahan plastik. Karya itu, bisa dibentuk dari plastik bekas minuman mineral yang harga per kilonya cuma Rp 7.000. “Dengan hanya Rp 7.000 kita sudah bisa membuat 40 - 50 buah wayang plastik ukuran standar. Sehari bisa jadi sampai finishing dua wayang,” ungkap pria yang pernah membuka usaha kuliner soto di Bekasi dan Jakarta ini. Baca Impor... Hal. 11
email: redaksi@malang-post.com