Mp0609

Page 1

HOTLINE :

www.malang-post.com redaksi@malang-post.com

Redaksi / Iklan / Sirkulasi: Jl. Sriwijaya 1-9 Telp. 340081 - 2

JUMAT, UMAT, T 6 SEPTEMBER 2013

Harga Eceran Rp. 3.500,-

Korane Arek Malang

KABAR IBUKOTA

Kalau Nyapres, Jokowi Bakal Diserang Habis-habisan

Terlena, Nyaris Kehilangan Poin Persiba Jadi Tumbal Laga Pamungkas

MALANG - Setelah bermain imbang 1-1, lawan Barito Putera, Minggu (1/9) lalu, Arema Indonesia hanya menang tipis 2-1 (2-0) atas Persiba Balikpapan, di Stadion Kanjuruhan, Kamis (5/9), kemarin sore.

Meski hanya unggul agregat satu poin, Singo Edan makin meninggalkan pesaingnya Persib Bandung dan Mitra Kukar, di posisi runner up klasemen sementara Indonesia Super League (ISL).

Bertanding dihadapan sekitar 20.087 penonton, penampilan Greg Nwokolo dkk, masih kurang greget. Bahkan sempat terlena di babak kedua, hingga nyaris kehilangan poin.

Baca Terlena ....11

JAKARTA – PDI Perjuangan disarankan tidak perlu buru-buru menjadikan ajang Rapat Kerja Nasional (Rakernas) untuk membahas penetapan calon presiden (capres) yang akan diusung pada pemilu 2014 mendatang. Karena menurut Direktur Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma), Said Salahudin, penetapan yang buru-buru justru akan lebih banyak mudarat dibanding manfaatnya. Apalagi jika yang ditetapkan menjadi capres adalah Gubernur DKI Joko Widodo Jakarta, Joko Widodo. ‘’Dia (Jokowi) bisa menjadi bulan-bulanan dari lawannya. Bisa saja lawan politik akan menyerang dengan membentuk opini bahwa Gubernur DKI itu adalah sosok yang tidak konsisten atau malah diberi label sebagai tokoh yang kerap lari dari tanggung jawab.

Baca Kalau ....11

NGOPI BARENG DAHLAN ISKAN ‘’Memang kita semua tentu termasuk yang harus tersindir sabda Tuhan : ‘’Apakah kalian tidak menggunakan akal?’’

SEMINGGU JELANG PELANTIKAN

RIZAL FANANY/ MALANG POST

KOMPAK : Abah Anton dan Sutiaji saat memberikan pengantar dalam silaturahmi semalam.

Dihadapan Pengusaha, Janji Permudah Izin SELEBRASI : Kayamba, Greg dan Beto saat merayakan gol yang dicetak ke gawang Persiba. Arema menang 2-1 di laga pamungkas ISL di Stadion Kanjuruhan, kemarin sore.

MALANG – Pasangan wali kota dan wakil wali Kota Malang terpilih, untuk periode 2013-2018, Moh Anton dan Sutiaji, sesaat lagi mulai memimpin pemerintahan. Sebelum itu, kedua pasangan ingin berbincang lebih dekat dengan seluruh lapisan yang ada. Diantaranya kalangan perbankan dan pelaku bisnis.

Baca Dihadapan ....11

MELANGGAR PERDA

Banyak Dribbling Ciptakan Ruang Kosong

KEPANJEN – Rahmad Darmawan, headcoach Arema Indonesia mengakui, kemenangan 2-1 atas Persiba Balikpapan sore kemarin, tidak didapat dengan mudah. Bahkan, Singo Edan sempat kemasukan gol pada babak kedua. Hal itu adalah bukti bahwa berBaca Persiba Satpol ....11 main ngotot dan tak mau kalah.

Baca Banyak ....11 GUEST GESANK/MALANG POST

Ngalam

Ebes

Nayamul, Halakno Persiba

Dari Diskusi Konvensi Demokrat Malang Post-FISIP UB (1)

Dahlan Iskan Punya Kans, Disusul Anis Baswedan Konvensi Partai Demokrat yang memasang 11 nama dari internal dan sebagian eksternal partai menarik perhatian masyarakat. Apakah konvensi tersebut benar-benar dilaksanakan sesuai mekanisme dengan memilih kandidat kredibel dengan elektabilitas tinggi sesuai pilihan masyarakat, ataukah sekadar langkah pencitraan untuk membersihkan nama Demokrat yang belakangan diramaikan oleh kasus para kadernya.

Kana : Syukur bes, akhire Arema nganem, halakno Persiba aud – utas Ebes : Oyi jes, masiyo niame kadit kipa tapi sik osi nganem Kana : Bener bes, opo maneh Persiba osi ngimbangi balas utas gol Ebes : Tak tahil pemain Arema wis kentekan semangat. Opo mergo wis kadit osi entuk juara yo jes terus niame amburadul. Untung Persiba kadit osi nambahi gol. (***)

RIZAL FANANY/MALANG POST

GAYENG : Suasana diskusi di kampus FISIP UB kemarin. Hadir petinggi FISIP dan manajemen Malang Post

Tema inilah yang didiskusikan secara gayeng oleh para pejabat tinggi di lingkungan FISIP Universitas Brawijaya, Malang Post dan Relawan Demi Indonesia di ruang rapat gedung FISIP UB, kemarin (5/9/13) siang. Diskusi yang dimoderatori Redak-

tur Senior Malang Post Husnun N. Djuraid ini merupakan program kerjasama antara UB dan Malang Post, yang direncanakan berkelanjutan dan digelar secara reguler dengan tema dan topik berbeda.

Baca Dahlan Iskan....11

RIZAL FANANY/MALANG POST

TEGAS : Satpol PP memasang segel untuk menutup operasi Alfamidi sampai seluruh izin dilengkapi

Izin HO Nyantol di BPPT, Alfamidi Tetap Ditutup MALANG - Setelah tiga hari beroperasi, pagi kemarin Alfamidi Ijen akhirnya ditutup. Sekitar pukul 09.30 WIB, tiga kompi petugas Satpol PP, ngluruk lokasi bisnis ritel yang berada persis di seberang bundaran Simpang Balapan tersebut. Tanpa bertele-tele, petugas langsung membongkar tenda promosi yang ada di halaman depan. Salinan surat larangan beroperasi langsung ditempel di pintu masuk mini market dan pintu harmonika.

Baca Izin HO ....11

Jawa Pos Group


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Qurban Kian Dekat, Populasi Anjlok 1,23 Juta Ekor

VONIS: Anggota Kopassus Grup 2 Kandang Menjangan yang menjadi terdakwa dalam kasus penyerangan lapas Cebongan Serda Ucok Tigor Simbolon (kanan) bersama dua rekannya masuk ruang sidang Pengadilan Militer II11 Bantul, dengan agenda pembacaan putusan.

Serda Ucok Divonis 11 Tahun dan Dipecat dari Kopassus

«»Saya Siap Bersama Masyarakat Berantas Preman»» YOGYAKARTA- Serda Ucok Tigor Simbolon, anggota Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan, Kartorsuro, pelaku pembunuhan empat tahanan Lapas Cebongan, divonis 11 tahun penjara dan dipecat sebagai anggota TNI oleh Pengadilan Militer II-11 Yogyakarta, Kamis 5 September 2013. Usai pembacaan putusan, Serda Ucok Tigor Simbolon menegaskan akan tunduk kepada hukum dan akan melakukan upaya hukum lainnya. “Sebagai anggota prajurit saya akan menghormati hukum dan taat kepada hukum,”

kata Serda Ucok, kemarin. Sebelum meninggalkan pengadilan, Serda Ucok mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Yogyakarta yang telah mendukung dirinya dan kawan-kawan Kopassus lainnya. Serda Ucok berjanji setelah selesai menjalani proses hukum ini, dia bersama anak dan istrinya akan tinggal di Yogyakarta. “Saya akan tinggal di Yogya bersama anak dan istri. Saya siap bersama masyarakat Yogya memberantas premanisme,” ujarnya. Sementara, Enis Nurwati, istri Serda Ucok, mengatakan vonis

11 tahun sangat berat. Dia mengaku tidak kuat menahan beban ini. “Anak saya masih kecil-kecil,” kata Enis menangis. Terdakwa Serda Ucok terbukti melanggar dakwaan kesatu primair yakni melanggar pasal 340 KUHP yo Pasal 55 ayat (1) KUHP, tentang Pembunuhan Berencana. Terdakwa juga terbukti dakwaan subsidair yakni melanggar pasal 338 KUHP yo pasal 55 (1) ke-1 KUHP tentang merampas nyawa orang lain dan lebih subsidair melanggar pasal 351 (1) yo ayat (3) KUHP yo pasal 55 (1)

ke-1 KUHP tentang penganiayaan berat dan mati. Sedangkan untuk dua terdakwa lainnya, yakni Serda Sugeng, hakim menvonis dengan hukuman penjara selama 8 tahun, dan Koptu Kodik, divonis 6 tahun penjara. Keduanya juga mendapat hukuman tambahan dengan dipecat sebagai anggota TNI. Terkait putusan ini, ketiga terdakwa mengajukan banding. Sementara Oditur Militer, menyatakan pikir-pikir atas vonis ini. Lima terdakwa lainnya yakni, Sertu Tri Juwanto, Sertu Herman Siswoyo, Sertu Anjar Rah-

manto, Sertu Martinus Robert Paulus Benani, dan Sertu Suprapto dijatuhi vonis hukuman penjara satu tahun sembilan bulan. Hakim menilai kelima terdakwa yang merupakan prajurit Kopassus Grup 2 Kandang Menjangan, Kartosuro, terbukti terlibat dalam serangan itu. Sementara, empat anggota Kopassus lainnya yakni, Serda Ikhmawan Suprapto, Sersan Mayor Rokhmadi, Sersan Mayor Muhammad Zaenuri, dan Sersan Kepala Sutar, akan di sidang Jumat 6 September 2013 hari ini. (jpnn/udi)

Polisi Jaga Ketat Kotak Suara Pilkada Jatim SURABAYA-Aparat kepolisian disiagakan untuk menjaga ketat kotak suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur, Jalan Raya Tenggilis 1 Surabaya. “Ada sekitar 200 personel yang kami siagakan selama 24 jam untuk menjaga kotak suara yang disimpan di Kantor KPU Jatim,” ujar Kapolsek Tenggilis Mejoyo, Komisaris Polisi Nur Halim kepada wartawan di Kantor KPU, Kamis, (5/9). Pihaknya menegaskantidak akan lengah dan tidak memperbolehkan sembarang orang masuk ruangan tersebut. Hal ini, untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi dan menghindari dugaan kecurangan. Bahkan, untuk mengecek pengamanan kotak suara, Kapolda Jatim Irjen Pol Unggung Cahyono pada Kamis pagi melakukan pengecekan langsung ke lokasi.

KOTAK SUARA: Kotak suara Pilgub Jatim mulai dikumpulkan di Kantor KPU Provinsi Jawa Timur, Jalan Raya Tenggilis 1 Surabaya. Kedatangan Kapolda Jatim disambut Kabag Program dan SDM KPU Jatim Ahmad Sudjono. “Kapolda datang mengecek kotak suara hasil rekapitulasi penghitungan ma-

Spanduk Dilarang, Caleg Bisa Kampanye Lewat Kartu Nama JAKARTA- Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU), Ida Budhiati, menyarankan agar para calon anggota legislatif berkampanye dengan menggunakan kartu nama, surat selebaran, poster, atau stiker. Penggunaan alat peraga itu dinilai lebih ramah lingkungan dan tidak mengganggu ruang publik. “Itu kan masih diperbolehkan dan tidak dibatasi,” kata Ida sebelum diskusi tentang Dana Kampanye di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis, 5 September 2013. Menurut dia, masih banyak ruang dan alat peraga lain bagi calon-calon untuk memperIda Budhiati kenalkan diri, sosialisasi, dan berkampanye setelah baliho dan spanduk dilarang oleh KPU. Setelah larangan itu diterbutkan, KPU meminta inisiatif partai politik dan para calon anggota legislatif untuk menertibkan sendiri alat peraga kampanye mereka yang melanggar aturan. KPU hanya memberi toleransi satu bulan. Adapun dasar penertiban ini adalah Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2013 tentang Perubahan Pertama Atas Peraturan KPU Nomor 1 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Kampanye. Terkait dana kampanye calon legislatif, Ida menjelaskan bahwa KPU hanya berwenang membuat pengaturan dana kampanye. (jpnn/udi)

2

nual KPU kabupaten/kota yang sudah dikirim. Beliau juga memantau kesiapan pengamanan di KPU,” kata Nur Halim. Hingga berita ini dilaporkan

pukul 16.30 WIB, sudah ada 23 daerah yang sudah mengirimkan kotak suara dan hasil rekapitulasi penghitungan manual ke KPU Jatim. Kebetulan, kotak suara ditempatkan di ruang

media center setempat. Rinciannya, Kabupaten Kediri, Kabupaten Malang, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Mojokerto, Nganjuk, Kabupaten Madiun, Ngawi, Lamongan, dan Gresik. Kemudian, Kota Pasuruan, Kota Mojokerto, Kota Madiun, Kota Surabaya, Kota Batu, Kota Kediri, Magetan, Kota Blitar, Trenggalek, Situbondo, Bojonegoro serta Kabupaten Pamekasan. Sementara itu, Komisioner KPU Jatim Agus Mahfudz Fauzi dikonfirmasi terpisah mengatakan, pihaknya memastikan sebelum 7 September 2013, semua kotak suara sudah terkirim. “Berikutnya, kami melakukan penghitungan manual Sabtu (7/ 9), sekaligus menetapkan pasangan pemenang. Hari ini kami juga mengundang KPU kabupaten/kota se-Jatim untuk rapat persiapan pleno rekapitulasi,” katanya. (jpnn/udi)

SURABAYA- Swasembada daging 2014 dipastikan akan terganggu karena anjloknya populasi sapi dan kerbau di Jatim. Kondisi ini sekaligus menjadi pemicu naiknya harga daging sapi di pasaran. ‘’Berkurangnya populasi sapi ini sudah kami rasakan cukup lama. Indikasinya ini dari terus berkurangnya jumlah pemotongan sapi di rumah potong hewan,’’ kata M Muthowif, Ketua Paguyuban Pedagang Sapi dan Daging Segar, Kamis (5/9) kemarin. Menurut dia, melihat kondisi ini seharusnya DPRD Jatim, khususnya Komisi B melakukan evaluasi. Sebab selama ini, Pemprov Jatim selalu beranggapan bahwa Jatim masih surplus daging. ‘’Sekarang ini mencari sapi potong sangat sulit,’’ ujarnya. Diakui Muthowif, data penurunan populasi sapi dan kerbau yang dirilis BPS sebanyak Soekarwo 1,23 juta ekor diyakini cukup benar. Sebab pantauan di lapangan banyak sapi yang dibawa keluar dari Jatim. Saat ini populasi sapi dan kerbau di Jatim tinggal 3,38 juta ekor. Kondisi ini, lanjut dia, dikwatirkan semakin parah. Sebab dalam waktu dekat akan menghadapi hari raya qurban. Setidaknya, kebutuhan sapi pada hari raya qurban diperkirakan mencapai 500.000 ekor. ‘’Dampaknya lebih buruk setelah hari raya qurban itu, harga daging bisa melonjak antara Rp 95.000 hingga Rp 110.000 per kilogram. Saat ini dikisaran Rp 85.000 per kilogram,’’ paparnya. Realitas tersebut, diestimasikan Muthowif, menjadikan harga daging kian jauh dari estimasi harga yang dipatok Kementrian Pertanian. Sebelumnya kementrian mematok Rp 76 ribu per kg kenyataannya sekarang sapi sudah sangat langka. ‘’Jika tidak segera mendapat penanganan, lonjakan harga daging akan terus terjadi. Seharusnya, pemerintah sudah melakukan antisipasi dari dulu,” tuturnya. Sementara itu, Gubernur Jatim Soekarwo kurang yakin bahwa di Jatim terjadi pengurangan populasi sapi dan kerbau sebanyak itu. Dari hasil sensus akhir 2012 lalu, jumlah populasi sapi masih mencapai 5,09 juta ekor. ‘’Lalu mungkinkah dalam waktu cukup singkat populasi sapi berkurang hingga jutaan ekor. Karena, kebutuhan daging sapi setiap hari volumenya tidak pernah ada kenaikan drastic kecuali saat hari raya qurban saja,’’ katanya. Diakui’Gubernur, memang ada pengiriman sapi ke Jabar dan DKI Jakarta, namun jumlah pengiriman dikontrol. Sehingga tidak bisa mengurangi jumlah populasi sapi di Jatim secara drastis. ‘’Selain itu, setiap tahunnya ada penambahan sapi dari kelahiran sebanyak 1,3 – 1,5 juta ekor. Dengan jumlah itu, stok sapi di Jatim masih tetap bertahan. Karena situasi ini makanya ekspor sapi ke Jabar dan DKI kita perbolehkan,’’’ujar’Pakde Karwo. (has/udi)

Survei: PKS Paling Jago Bagi Uang dan Sembako JAKARTA- Partai Keadilan Sejahtera (PKS) diprediksi keluar sebagai “pemenang” dalam Pemilu 2014. Namun sayangnya, bukan dalam hal perolehan suara melainkan seringnya membagi-bagi uang dan sembako kepada masyarakat. “Parpol yang sering bagi-bagi uang dan sembako ke masyarakat adalah PKS dengan 19,9 persen,” kata Direktur Eksekutif Ines, Irwan Suhantono dalam konfrensi pers di Galeri Cafe, Cikini, Jakarta, Kamis, 5 September 2013. Irwan menjelaskan survei Ines dilakukan pada 16 Agustus30 Agustus 2013 yang lalu dengan sampel 8.280 responden yang memiliki hak pilih dalam Pemilu 2014 di 33 Provinsi. Dalam wawancara surveyor menanyakan kepada responden mengenai partai mana yang sering memberikan uang dan sembako. “Menurut masyarakat, PKS sering membagi-bagi daging sapi,” ujar Irwan. Lebih lanjut, Irwan mengakui, sebagian masyarakat memang menjadikan uang dan sembako sebagai salah satu instrumen dalam menentukan pilihan partai politik. Dibanding dengan faktor-faktor lain, “dua bahan logistik” itu menjadi primadona. “Memilih partai karena uang dan sembakonya 76,4 persen, tokoh parpol 10,7 persen, pengurus partai yang bersih 5,3 persen, program parpol 7,6 persen,” jelasnya. Untuk diketahui, survei ini menggunakan metode stratified random sampling atau secara acak atas dasar provinsi, proporsi desa kota, penghasilan, dan jenis kelamin dalam menentukan responden. Pengumpulan data melalui tatap muka langsung atau face to face dengan kuesioner. Sementara, pewawancara adalah anggota Serikat Pekerja BUMN Bersatu di seluruh Indonesia. Kemudian, margin of error sekitar 1,1 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (jpnn/udi)

Debit Turun, Karangkates Tetap Jadi Penyangga

Tepergok Selingkuh, Polwan dan Polisi Minum Racun

tang,’’ ujarnya sembari menyebut sembilan waduk dimaksudkan. Sementara itu dari data yang dihimpun menyebutkan, waduk Karangkates sekarang ini masih memiliki air sebanyak 99 juta M3 dari kemampuan normal sebesar 199 juta M3. Disusul waduk Wlingi setiap hari sekarang ini tersisi 1,28 juta M3, kemudian waduk Wonorejo Tulungagung ada 85 juta M3 dari kemampuan aslinya sebesar 105 juta M3. Ke arah Barat Waduk Selorejo Kediri kapasitas 85 juta meter kubik sekarang tinggal 39 juta M3, Waduk Bening Nganjuk kapasitas 23 juta M3 sekarang 14 juta M3, Waduk Pondok Madiun kapasitas 23 juta M3 tinggal 18 juta M3, Waduk Pacal, Bojonegoro kapasitas 23 juta M3 tinggal 8 Juta M3, Waduk Gondang kapasitas 21 juta M3, sekarang tinggal 17 juta M3 dan Waduk Prijetan kapasitas 9,45 juta M3 sekarang tinggal 5,7 juta M3. ‘’Berdasarkan ramalan dari

SEMARANG–Tepergok selingkuh, seorang anggota polisi wanita Satlantas Polres Kendal berpangkat Brigadir nekat meminum obat pembasmi serangga. Polwan berinisial EV (29) itu meminum obat pembasmi serangga bersama pasangan selingkuhnya yang juga seorang polisi di Polda Jawa Tengah. Berdasarkan informasi, aksi itu nekat dilakukan setelah pasangan selingkuh itu dipergoki tengah berduaan dengan polisi berinisial KUS di sebuah hotel. Suami EV lah yang memergoki keduanya tengah berada di hotel pada Rabu (4/9/2013) malam. Saat hendak ditangkap oleh suaminya, EV dan pasangan tidak resminya itu kabur. Suami EV kemudian mengejar istri yang juga ibu dari ketiga anaknya. Pengejaran kemudian berakhir di Jalan Prof Hamka, Ngaliyan, tepat di depan sebuah minimarket. Mereka kemudian bertemu di minimarket tersebut. Namun bukannya berbaikan, pasangan selingkuh itu justru meminum obat pembasmi serangga di lokasi. Obat itu dibeli dari minimarket. Setelah meminum, keduanya kemudian terjatuh. Dari mulut EV keluar busa dan tubuhnya kejang. Hal itu juga terjadi pada pasangan selingkuhnya. Kedua polisi itu sempat dilarikan ke RS Permata Medika dan kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Semarang. EV diketahui dirawat di RS Bhayangkara sejak Kamis (5/9/2013) sore. Sedangkan pasangan selingkuh EV belum diketahui dirawat di rumah sakit mana. Kanit Reskrim Polsek Ngaliyan, AKP Suharto mengaku mengetahui peristiwa itu. Namun ia mengatakan kasus itu tidak ditangani pihaknya. “Penanganan kasus langsung ditangani Provos Polda,” ujarnya. (jpnn/bj/udi)

SURABAYA-Waduk Sutami, Karangkates Malang Selatan ditetapkan sebagai waduk penyangga pertanian, menyusul jatuhnya musim kemarau sekarang ini. Meski debit volume airnya tidak maksimal, Karangkates tetap mampu memenuhi kebutuhan air pertanian. ‘’Hujannya memang mundur. Tetapi kebutuhan air saat kemarau tetap tidak ada masalah. Karena air di waduk masih bisa menyuplai air pertanian,’’ kata Sunoko, Kabid Operasional dan Pemeliharaan DInas PU Pengairan Jatim di kantornya, Kamis siang. Dikatakan, selain Karangkates pihaknya juga menyiapkan kekuatan waduk yang tersebar di kabupaten/kota di Jatim. Tetapi, diantara sekian banyak waduk hanya Karangkates saja yang kekuatannya lebih besar. ‘’Ada sembilan waduk di Jatim mengamankan kebutuhan air pertanian. Diharapkan air di waduk-waduk tersebut bisa mempertahankan produk pertanian hingga November menda-

BMKG hujan baru akan turun kisaran Oktober. Sehingga, estimasi kebutuhan air untuk pertanian aman. Karena kemampuan waduk bisa bertahan sampai November,’’ tambah Sunoko. Disebutkan, kekeringan yang melanda Jatim saat ini lebih baik dibanding tahun lalu. Terbukti, sejumlah suangi yang diprediksi September tidak ada air ternyata ini masih mengalir. Seperti, Kali Porong yang tahun lalu kering saat ini masih ada aliran air. Sehingga, lanjut dia, sejumlah petani yang bergantung pada aliran sungai Porong tidak ada masalah, Bahkan hasil panen petani musim ini tidak mengalami kekurangan sebab kebutuhan air terpenuhi melalui waduk-waduk tersebut. ’’Belum ada laporan masuk kerusakkkan tanaman akibat kekeringan hingga. Yang banyak adalah laporan kerusakkan tanaman karen hama. Karena pola tanam petani di musim kemarau memang rentan serangan hama,’’ pungkasnya. (has/udi)

REDAKTUR : MAHMUDI, LAYOUTER : KURDI


3

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Samsung Galaxy S4 Berjaya Berkat Kamera

IST/MALANG POST

OPTIMAL: Resolusi sebesar 13 megapixel membuat Samsung Galaxy S mampu merekam gambar dengan kepadatan hingga 4128x3096 piksel.

MALANG – Samsung Galaxy S4 tidak hanya handal soal fitur dan spesifikasi. Ponsel yang dirilis di Indonesia sejak April lalu ini, diakui sangat handal dalam sisi kameranya. Bahkan, sejauh ini belum ada ponsel yang menandingi hasil jepretan Galaxy S4 ini. Termasuk Sony Xperia Z yang memiliki kamera dengan lensa 13 megapiksel, hasilnya masih kalah dengan jepretan Samsung Galaxy S4. Sebab itulah, ponsel ini juga banyak digunakan para fotografer handal. Perlu diketahui, Samsung Galaxy S4 hadir dengan resolusi paling besar yaitu 13 megapiksel. Sempat ada bahasan,

bahwa resolusi tersebut tidak cocok dengan layar 5.5 inci milik Galaxy S4, karena hasilnya tidak akan penuh sesuai luas layar, alias lebih kotak. Tapi faktanya, tidak, hasil jepretan dari Samsung Galaxy S4 tetap terlihat optimal. Ivan Catur, salah satu pengguna ponsel ini menjelaskan, resolusi lensa pada Samsung Galaxy S4 memang sangat besar. Resolusi tersebut menghasilkan ukuran 4128 x 3096 piksel. Kamera pada ponsel ini juga mendukung fitur auto fokus dan Flash LED yang bisa dimanfaatkan pengguna untuk mengambil gambar saat kurang cahaya. Semen-

PEMPARAN: Lookh Makhfudz memaparkan secara gamblang.

RAMAH: Lookh Makhfudz selalu ramah kepada warga.

ASPIRASI: Warga membaca lalu menulis di lembaran aspirasi yang disediakan Lookh Makhfudz.

tara untuk kamera depan, Samsung menyematkan kamera 2 megapiksel. “Ada fitur auto, fitur ini standar digunakan setiap kamera ponsel pintar, yang secara otomatis mengatur keterangan gambar, warna dan ketajaman gambar,’’ kata pria yang bekerja sebagai frontliner Erafone ini. Ivan juga menjelaskan, kamera Galaxy S4 ini sangat jago untuk mengambil gambar di luar ruangan. Bahkan lensa makro yang tertanam pada lensa dapat merekam gambar secara detail dan baik. Bahkan, saat hasil jepretan diperbesar juga tidak pecah. Terlebih jika gambar

SERIUS: Warga serius mendengar pemaparan Lookh Makhfudz.

ANTUSIAS: Warga memadati tempat berlangsungnya reses Lookh Makhfudz .

diambil dengan kmodus HDR, hasilnya juga akan sangat memuaskan. “Saat ini untuk kamera, kami masih tetap mengandalkan Samsung Galaxy S4, hasilnya tidak kalah dengan jepretan kamera DSLR,’’kata pria asal Surabaya ini. Selain Auto dan HDR, fitur lain untuk Samsung Galaxy S4 adalah sport, panorama, eraser, animated photo, drama, sound shot, best face, best photo dan beauty face. “Fitur GIF biasa saya gunakan. Hasil foto memiliki format GIF yang dapat bergerak. Dan jika merekam gambar selama 6 detik, bisa dijadikan foto animasi berformat GIF,’’ tandas Ivan.(vik/fia)

MALANG - Anggota Komisi D DPRD Kota Malang dari Fraksi PAN, Lookh Makhfudz menggelar reses II tahun 2013 didapilnya, Kedungkandang, Kamis (5/9) sore kemarin. Ia memaparkan tentang kebijakan pendidikan, kesehatan dan peningkatan kesejahteraan warga Kedungkandang. Reses yang digelar Lookh mendapat perhatian warga dari berbagai kalangan di Kedungkandang. Mereka antusias mendengar pemaparan yang disampaikan Ketua Fraksi PAN itu dengan gaya yang gamblang dan santai. Tidak hanya memaparkan saja, Lookh yang juga Ketua DPD PAN Kota Malang menjaring aspirasi masyarakat. Ia mempersilahkan warga menyampaikan aspirasi sesuai persoalan yang dialami di lingkungan sekitarnya. Semua aspirasi dipastikan diperjuangkan sampai tuntas. Hal ini seiring dengan komitmen PAN meningkatkan kesejahteraan warga serta membebaskan warga dari berbagai persoalan. Terutama di bidang pendidikan dan kesehatan. “Kami dari PAN yang diamanahi tugas di DPRD Kota Malang komitmen dan serius memperjuangkan aspirasi masyarakat. Komitmen kami tidak sekadar janji, tetapi sudah dibuktikan,” tandasnya. (van/lim)

FOTO-FOTO DAN TEKS: RIZAL FANANY/ADV/VANDRI VAN BATTU/ MALANG POST

Dinas Pendidikan Kota Batu bersama Kementerian Pendidikan KOTA BATU menjadi salah satu pilot project nonton bareng tiga film inspiratif Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sekitar 2000 guru dan siswa mengikuti nonton bareng di GOR Ganesha yang disulap menjadi gedung bioskop, Kamis (5/9) kemarin.

BICARA: Salah satu motivator berbicara di depan ratusan siswa

DATA: Para siswa mengisi formulir sebelum pelaksanaan nobar di GOR Ganesha

DIALOG: Perwakilan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan berdialog dengan para guru dan tokoh masyarakat Kota Batu.

RAMAH: Direktur Direktorat Sejarah dan Nilai Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Endjat Djaenuderadjat berjabat tangan dengan panitia dan peserta nobar

MOTIVASI: Salah satu pemrakarsa film memberi semangat kepada para siswa

DEMI PENDIDIKAN: Direktur Direktorat Sejarah dan Nilai Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Endjat Djaenuderadjat (tengah) foto bersama Wakil Ketua Lembaga Sensor Film RI, Nunus Supardi (Kanan) dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batu, Budi Santoso (depan paling kiri) dan panitia lain

SEMANGAT: Para pemeran film dan siswa berdialog usai pemutaran film NOBAR: Siswa-siswa Kota Batu menikmati film inspiratif dalam nonton bareng

FOTO-FOTO: MUHAMMAD FIRMAN/MALANG POST, TEKS: FEBRI SETYAWAN/ADV REDAKTUR : HALIM, LAYOUTER : DJ AMIEL - ABDEE


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

4

Belanja Berhadiah Sambut Ultah Giant MALANG–Menyambut ulang tahunnya yang ke 11, Giant menyiapkan hadiah istimewa. Mulai 29 Agustus lalu, dengan tema Jadilah 11 Jutawan Giant, pelanggan setianya berkesempatan untuk memperoleh hadiah jutaan rupiah bila berbelanja di Giant, baik supermarket maupun hypermarket. Sungkowo, Store Manager Giant Supermarket Plaza Araya Malang menjelaskan, bahwa kesempatan tersebut bisa diperoleh dengan berbelanja sebesar Rp 200 ribu. “Berlaku kelipatan untuk mendapatkan kupon undian untuk mengikutinya, dan periode program akan berakhir pada 25 September mendatang, dengan hadiah masing-masing Rp 111 juta,” jelasnya. Kemudian, Sungkowo menambahkan bahwa di bulan September ini Giant juga memaksimalkan penjualan buah segar asli Indonesia. Dalam bagian ini, setiap store juga berlomba untuk menampilkan dekorasi yang menarik. “Terdapat lomba pula bagi store, untuk menambah omzet penjualan buah lokal, dengan tema store 100 persen Nusantara,” imbuhnya. Pada bagian promo buah segar lokal, terdapat aneka pilihan buah yang siap menggoda

FLADEO

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

TATA: Petugas Giant sedang menata dekorasi buah segar lokal di fresh area. pelanggan Giant. Misalnya jeruk siam dengan harga Rp 1299/ons, melon golden Rp 1399/ons, dan nanas palembang seharga Rp 4290/ons. Kemu-

dian terdapat pisang cavendish dengan bandrol Rp 1499/ons, jeruk medan Rp 1499/ons serta melon rock berbandrol Rp 1399/ons.

Selain itu, promo akhir pekan dan promo bulanan juga terus berlaku. Pada pekan ini, Giant Ekspres juga menawarkan produk dengan diskon luar biasa.

Misalnya, Bebelac 3 Vanila dan Madu, dari bandrol Rp 101 ribu, menjadi Rp 86 ribu. Terdapat 111 item pula yang dijual dengan harga gila. (ley/fia)

Aneka Sepatu Double Diskon

Pameran Rumah Rakyat

Tiga Hari, Closing 277 Unit MALANG–Masih ada kesempatan hingga Sabtu (7/9) besok bagi Anda yang sedang mencari hunian layak, tetapi dengan harga yang murah. Segeralah mengunjungi Pameran Rumah Rakyat yang menyediakan fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) dengan harga Rp 88 juta dan berlangsung di Kartini Imperial Building Malang. Beberapa pengembang rumah sederhana di seluruh Malang Raya turut serta dalam pameran, sehingga dengan mudah Anda bisa memilih lokasi hunian yang sesuai dengan keinginan. Mulai sisi utara Kabupaten Malang di Lawang, tengah kota seperti di Lesanpuro hingga di sisi timur Kaupaten Malang di wilayah Dampit. “Pilihannya beraneka ragam, bahkan banyak pengembang dari luar kota seperti Kediri, Blitar, Jember, Banyuwangi dan Sumba,” ungkap Makhrus Sholeh, Ketua Koordinator Wilayah Malang Apersi DPD Jatim. Hampir semua hunian menawarkan harga yang sama untuk rumah rakyat. Tinggal memilih bank sebagai penyandang KPR nya, mulai dari yang bank konvensional hingga syariah. “Semua menawarkan bunga fix sebesar 7,25 persen dalam pameran ini, untuk mendukung program

WAHYU KHRISNA/ MALANG POST

BANYAK PILIHAN: Pameran Rumah Rakyat menampilkan banyak perumahan dengan harga yang murah. dapatkan penawaran harga yat, BLUPPP, dan Green ProKemenpera,” imbuhnya. Disamping itu, pengembang spesial dari masing-masing duction tersebut masih akan dijuga menawarkan hunian di luar bank penyandang KPR, dan gelar hingga Sabtu (7/9) besok. Deden S. Rahmad dari Green tipe 36 atau hunian yang har- tentunya dengan proses yang Production mengatakan, angka ganya di atas Rp 88 juta, namun lebih mudah. Sementara itu, sambutan tersebut jelas masih akan bergerak fasilitas pembiayaannya juga tidak sama. Beberapa peruma- masyarakat terhadap pameran naik. Sebab, pengalaman di han yang bisa Anda pilih antara perumahan terlihat sangat baik. beberapa daerah dengan konsep lain Buring Indah Regency, Terbukti, tiga agenda Pameran acara yang sama angka transaksi Griya Indah Regency, Turen Rumah Rakyat hingga Rabu (4/ bisa mendekati seribu unit. “Pada acara pameran yang Indah Regency, Malang Ang- 9) sore lalu, tercatat penjualan sama di Bandung beberapa gun Sejahtera, Watugede Si- mencapai 277 unit. ngosari dan yang paling fenoDipastikan, angka tersebut waktu yang lalu kami mencatat menal Bulan Terang Utama. masih akan bergerak naik ka- penjualan mencapai angka 880. Dengan berburu hunian se- rena pameran yang digelar oleh Kami yakin pasar di Malang lama pameran, Anda bisa men- Kementerian Perumahan Rak- masih sangat gemuk. Karena-

nya, kami optimistis angka tersebut masih akan bergerak naik,” jelasnya. Deden menambahkan, animo masyarakat dalam hal keinginan mencari informasi tentang perumahan cukup tinggi. Terbukti, hingga Rabu (4/9) lalu jumlah pengunjung mencapai kurang lebih 1.600-an orang. “Para pengunjung tentu adalah pembeli potensial. Yang jelas mereka sedang membutuhkan hunian. Hanya, mungkin timing dalam melakukan pembelian saja yang berbedabeda. Bagi mereka, pameran seperti ini juga sarana untuk mengukur daya beli,” ujarnya. Untuk diketahui, Kemenpera, BLUPPP, bersama Green Production menggelar Pameran Rumah Rakyat selama 5 hari mulai 3 hingga 7 September di Gedung Kartini Kota Malang. Pameran diikuti setidaknya oleh 40 pengembang perumahan sederhana di wilayah Malang Raya dan beberapa daerah lain di wilayah Jawa Timur. Selain oleh pengembang, juga diikuti oleh sekitar 10 bank dan lembaga pelaksana kredit perumahan. Harga rumah yang ditawarkan relatif terjangkau, yakni Rp 88 juta dengan cicilan hingga Rp 600 ribuan. Acara dibuka mulai pukul 09.00 hingga 20.00 WIB. (sin/ley/fia)

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

MATSAMIN: Koleksi sandal wedges model terbaru bisa didapatkan di Fladeo Plaza Araya. MALANG–Kabar gembira bagi Anda yang gemar mengoleksi sepatu dan sandal. Cobalah mengunjungi tenant Fladeo di Plaza Araya Malang, sebab akhir pekan ini, brand Fladeo menyiapkan double diskon untuk pelanggan setianya. “Khusus di akhir pekan ini, kami punya promo Matsamin, atau singkatan dari Jumat, Sabtu dan Minggu. Selain special price, produk Fladeo yang masih di atas Rp 100 ribu mendapatkan tambahan diskon 30 persen. Khusus di Plaza Araya ini. Hampir semua produk, harganya dipotong dua kali,” ungkap Widiyanti, Supervisor Fladeo Plaza Araya Malang. Dia membeberkan, untuk kategori new arrival pun dibandrol dengan special price. Misalnya, wedges model terbaru harganya Rp 99 ribu. Pada bagian special price lain, flat shoes dihargai Rp 59 ribu dengan berbagai macam pilihan warna, seperti ungu, merah muda, biru, dan hijau. Dengan harga yang sama, terdapat high heels yang bisa Anda miliki, dan harganya sangat terjangkau. “Tapi stok barangnya juga terbatas,” imbuh pria yang biasa dipanggil Wiwit ini. Tak hanya koleksi perempuan, sandal dan sepatu pria pun tak luput dari diskon. Sepatu new arrival dengan bandrol Rp 169 ribu diberikan potongan harga sebesar 30 persen. Sandal dengan bandrol mulai dari Rp 179 ribu terdapat double diskon, yakni 50 persen ditambah 30 persen. Harganya menjadi Rp 56 ribu. Sedangkan sepatu pantovel pria bandrol harganya mulai Rp 199 ribu sebelum diskon. Anda masih mencari produk lain? Seperti sandal santai, hingga sepatu pesta yang mewah dan elegan? Segeralah kunjungi Fladeo Plaza Araya selama akhir pekan ini, dan bisa dipastikan Anda akan merasa ‘lapar mata’, yang kemudian tidak bisa menahan diri untuk berbelanja. (ley/fia)

Eiger Adventure Shop

Aneka Perlengkapan Untuk Pecinta Alam MALANG – Apakah Anda berencana untuk berkemah atau melakukan pendakian? Lengkapi kebutuhan berpetualang Anda di Eiger Adventure Shop yang menyediakan kebutuhan tersebut mulai dari carrier, tenda hingga sleeping bag. “Kebutuhan untuk pecinta alam lengkap, dengan kualitas yang tidak diragukan lagi,” ungkap Faisor Imami, Supervisor Eiger Mall Olympic

Garden Malang. Misal Anda sedang membutuhkan carrier, bandrol harga yang tersedia mulai dari Rp 450 ribu, tergantung ukuran tas yang Anda pilih. Bisa mencapai Rp 1,2 juta untuk ukuran paling besar yakni 85 liter. Pada bagian jaket, terdapat berbagai ukuran, model, dan warna yang bisa Anda pilih. Mulai dari berbahan parasit sampai dengan kain waterproof.

Harganya mulai dari Rp 150 ribu untuk jaket biasa, dan bila Anda memilih pilihan kain berbahan tidak tembus air, mulai dari Rp 400 ribu. Ada pula tenda doom yang tersedia dengan tiga macam

ukuran. Sesuai dengan penjelasan Faisol, ukuran berdasarkan kapasitas tenda, untuk 4 orang, 3 orang maupun 2 orang. Harganya berturut-turut Rp 1,15 juta, Rp 900 ribu dan Rp 750 ribu.

“Itu kapasitas minimal pada pilihan tenda. Bisa muat lebih dari itu, tetapi space untuk bergerak juga berkurang,” jelas dia. Sementara pada bagian sleeping bag, Anda bisa memilih harga sesuai dengan

ukuran dan bahannya. Misalkan sleeping bag dengan berbahan biasa, bandrolnya mulai dari Rp 325 ribu. Bila menginginkan yang lebih besar Rp 450 ribu. Namun bila Anda membutuhkan

sleeping bag dengan fungsi maksimal, yang bisa mengatur temperature ketika Anda berada di gunung misalnya, Anda harus menyiapkan dana sekitar Rp 900 ribu untuk memilikinya. (ley/fia)

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

LENGKAP: Berbagai perlengkapan outdoor activity tersedia di Eiger Adventure Shop di MOG. REDAKTUR : FIA, LAYOUTER : KURDI


5

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

SEMANGAT: Drs Abd Hakim mengobarkan semangat gotong royong.

KOMPAK: Sebagai Ketua PAC PDI Perjuangan Blimbing, Drs Abd Hakim selalu menjaga kekompakan kader.

FOTO-FOTO DAN TEKS: GUEST GESANG/VANDRI/ADV/MALANG POST

SUARA PEREMPUAN: Kaum ibu juga antusias mengikuti reses Drs Abd Hakim.

PEMAPARAN: Tri Yudiani menginformasikan kenaikan tunjangan guru ngaji, sekolah minggu dan modin.

ANTUSIAS: Lebih dari 300 warga memadati lokasi reses Drs Abd Hakim.

SEMANGAT: Tri Yudiani semangat memperjuangkan warga Blimbing.

GENERASI MUDA: Reses Tri Yudiani juga diikuti generasi muda.

KOMPAK: Warga dan kader PDI Perjuangan Blimbing antusias mengikuti reses.

MALANG - Kendati menjabat sebagai Ketua Komisi C (bidang pembangunan) DPRD Kota Malang, Drs Eka Satria Gautama MH dicurhati persoalan pendidikan dan kesehatan. Namun demikian, ia tetap membawa aspirasi masyarakat yang disampaikan kepadanya. Hal itu terjadi saat Eka menggelar reses di dapilnya, Sukun, Rabu (4/9) malam kemarin. Selain dihadiri kader partainya, PDI Perjuangan, reses yang digelar Eka juga dihadiri masyarakat umum. “Memang pungutan pendidikan masih jadi persoalan yang selalu dikeluhkan masyarakat. Kami memahami keluhan masyarakat tentang hal itu. Keluhan yang disampaikan kepada kami menjadi penyemangat untuk berjuang,” kata Eka. Selain itu, masalah pelayanan kesehatan juga jadi keluhan yang disampaikan kepada Eka saat reses. Warga berharap pelayanan kesehatan yang lebih cepat kepada masyarakat. Eka menyadarai persoalan yang dikeluhkan warga bukan kewenangan komisi C, tempatnya bertugas. Namun dia akan menyampaikan kepada Fraksi PDI Perjuangan di dewan untuk dibahas secara fraksional. “Kami terbuka terhadap semua keluhan masyarakat untuk dicarikan solusi yang paling tepat. Untuk memperjuangkan rakyat kami tidak harus terpaku pada komisi. Kan bisa disampaikan ke fraksi PDI Perjuangan atau pun sesama anggota Fraksi PDI Perjuangan yang bertugas di Komisi D,” papar Eka. Saat bertatap muka dengan warga, Eka juga panen aspirasi terkait dengan pembangunan fisik. Di antaranya jalan rusak dan peningkatan kapasitas jalan. Perbaikan saluran drainase dan pavingisasi juga diusulkan warga. “Kami tidak tinggal diam terhadap aspirasi masyarakat. Semuanya kami data dan diperjuangkan bersama-sama di dewan,” pungkasnya. (van/lim)

MALANG - Anggota Komisi B DPRD Kota Malang asal Fraksi PDI Perjuangan, Drs Abd Hakim menggelar reses II tahun 2013 di dapilnya, Blimbing, Rabu (4/9) malam. Di depan lebih dari 300 warga, Abd Hakim blak-blakan soal kinerja dewan. Ia juga mengobarkan semangat gotong royong. “Terima kasih untuk kepercayaan yang diberikan kepada kami. Kami sudah berjuang maksimal di gedung dewan untuk memperjuangkan aspirasi warga Blimbing,” kata Abd Hakim. Kendati sudah maksimal, Hakim memastikan akan terus all out mengatasi persoalan masyarakat di dapil Blimbing. Karena itu dia mempersilahkan warga untuk terus menyampaikan aspirasi kepadanya. “Silahkan kapan pun bisa hubungi saya untuk menyampaikan aspirasi dan berbagai persoalan di masyarakat. Aspirasi yang disampaikan kepada saya merupakan bekal di gedung dewan,” katanya. Ketua PAC PDI Perjuangan Blimbing ini menegaskan, ia tak akan sia-siakan kepercayaan yang diberikan warga kepadanya. Untuk menjaga kepercayaan rakyat, ia berusaha mengawal aspirasi masyarakat sampai tuntas. Selain kinerja yang maksimal, ia menjaga integritas diri sebagai anggota dewan. Di hadapan ratusan warga, Abd Hakim juga mengobarkan semangat gotong royong. Alasannya dengan gotong royong bisa atasi berbagai persoalan. Dalam gotong royong pula, kata dia, terdapat kebersamaan. Gotong royong lanjutnya juga menjadi salah satu sikap yang wajib di miliki kader PDI Perjuangan. “Karena membangun partai ke depan diperlukan kebersamaan, kejujuran sertai keberanian yang merupakan nilainilai gotong royong,” tandasnya. Hakim pun panen aspirasi. Warga mengadukan keluhan di bidang endidikan, kesehatan dan pasar tradisional. (van/lim)

SERIUS: Warga dan kader PDI Perjuangan serius mendengar pemaparan Tri Yudiani

KOMUNIKATIF: Drs Abd Hakim selalu utamakan komunikasi dengan warga.

MALANG - Sekretaris Komisi D DPRD Kota Malang, Tri Yudiani S.Sos membawa kabar gembira saat menggelar reses II tahun 2013 di dapilnya, Blimbing, Rabu (4/9) malam. Wakil rakyat dari PDI Perjuangan ini menginformasikan tentang kenaikan insentif untuk guru ngaji, guru sekolah minggu dan modin yang ada di Kota Malang. “Ini merupakan informasi penting yang harus diketahui masyarakat luas, terutama warga Blimbing. Kini saatnya nasib guru ngaji, guru sekolah minggu dan modin mendapat perhatian serius,” papar Yudis, sapaan akrab Tri Yudiani. Ia mengatakan, alokasi anggaran untuk menaikan insentif atau tunjangan guru ngaji, guru sekolah minggu dan modin sudah dibahas. Menurut dia, APBD Kota Malang cukup untuk menambah insentif tersebut. “Kami serius memperjuangkan hak-hak masyarakat. Ini sudah menjadi komitmen kami ketika PDI Perjuangan menugaskan kami di Komisi D DPRD Kota Malang,” tandasnya. Tidak hanya itu saja, ia juga memastikan layanan pendidikan dan kesehatan terus dikawal agar lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Pelayanan pendidikan dan kesehatan merupakan hak-hak dasar masyarakat yang harus diperhatikan secara serius. Lebih lanjut Yudis juga mengajak masyarakat untuk bersinergi mengawal pelayanan pendidikan dan kesehatan. Dia mempersilahkan warga mengadukan masalah pendidikan dan kesehatan kepadanya. “Semua aspirasi yang disampaikan kepada kami pasti dikawal. Dan hal ini bisa terwujud bila semua elemen masyarakat, terutama warga PDI Perjuangan selalu kompak dan solid,” tandasnya. Yudis juga mengajak kader dan simpatisan PDI Perjuangan saling untuk bahu membahu memperjuangkan warga. Untuk itu silaturahmi antara sesama kader dan simpatisan PDI Perjuangan harus terus terjalin. (van/lim)

KOMPAK: Drs Eka Satria Gautama MH kompak bersama warga

ASPIRASI: Drs Eka Satria Gautama MH mendengar aspirasi warga.

AKRAB: Saat bersantai dengan warga, Drs Eka Satria Gautama MH menjaring aspirasi.

PEMAPARAN: Drs Eka Satria Gautama MH memaparkan tentang program pembangunan.

FOTO-FOTO DAN TEKS: RIZAL FANANY/ADV/MALANG POST REDAKTUR : ABDUL HALIM, LAYOUTER : DJ AMIEL


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Hair Extension, Salah Penyambungan, Sebabkan Kebotakan RAMBUT panjang tampaknya sedang sed dang menjadi tren di kalangan wanita saat ini. Bagaimana tidak, rambut panjan panjang ng selalu identik dari sisi feminin seorang wanita. Tidak heran jika mereka berlomba-lomba berrlomba-lomba memanjangkan rambutnya. Bahkan untuk yang berambut pendek, kini ada cara instan yang bisa ditempuh guna mendapatkan rambut panjang dalam waktu sekejap, melalui hair extension atau teknik menyambung rambut. Namun siapa sangka bahwa ada bahaya kesehatan yang mengancam di balik hair extension. Lili Rahmawati, salah satu hair stylish di salon Gadis yang terletak di daerah Sumbersari Malang, mengungkapkan bahwa hair extension bisa berdampak buruk bagi kesehatan rambut serta kulit kepala jika dalam proses penyambungan dan perawatannya tidak dilakukan dengan benar. “Sebenarnya semua jenis modifikasi rambut itu pasti ada risikonya. Sama seperti setelah kita rebonding atau keriting rambut, selalu ada perawatan lain yang dianjurkan untuk meminimalisir efek yang ditimbulkan. Hair extension juga seperti itu,” ujarnya. Menyambung rambut atau hair extension, menurut Lili, dapat membuat kesehatan rambut dan kulit kepala terancam, salah satunya adalah ancaman kebotakan permanen. “Hair extension itu kan nanti rambut asli disambung sama rambut palsu menggunakan lem. Otomatis rambut asli akan ketarik. Apalagi untuk hair extension dalam jangka waktu yang lama. Rambut asli yang makin panjang membuat daya tariknya semakin kuat. Ini yang menyebabkan akar rambut menjadi rapuh,” beber Lili Penggunaan lem, rambut palsu, serta teknik menyambung rambut yang tidak diikuti dengan perawatan yang benar bisa menyebabkan kerusakan dan penipisan pada rambut. Selain itu, Lili mengungkapkan bahwa lem perekat yang digunakan terkadang bisa menimbulkan reaksi dengan kulit kepala jika jaraknya terlalu dekat. Untuk meminimalisir risiko kerusakan yang disebabkan oleh hair extension, Lili menyarankan agar pemakai hair extension harus benar-benar memperhatikan perawatan rambut sambungannya sehari-hari. “Kalau hair extension itu gak boleh menggunakan produk shampo atau perawatan rambut yang berbahan keras. Keramas dengan air panas atau dibawah tekanan air yang deras juga harus dihindari, karena bisa merusak sambungan rambut,” ungkapnya. Menurut Lili, sebelum memutuskan untuk hair extension, sebaiknya calon pemakai mencari informasi tentang jenis rambut sambungan yang digunakan terlebih dahulu. Selain itu, pengalaman dari salon yang memasang hingga cara perawatan yang benar harus sangat diperhatikan. Jika sudah mulai ada tanda kebotakan, Lili menyarankan, agar segera melepaskan hair extension secepat mungkin dan berikan perawatan untuk menumbuhkan rambut kembali. “Melepas hair extension juga harus dilakukan oleh ahlinya. Karena kalau salah proses, akar rambut akan tertarik PANJANG INSTAN: Ayu Ting Ting termasuk permanen dan menyebabkan kebotakan yang tidak bisa disembuhkan”, salah satu artis yang pernah memanjangkan tambahnya.(mg4/han) rambut dengan hair extension.

6

LENSA KONTAK

Pilih Softlens Sesuai Warna Kulit LENSA kontak atau softlens adalah alat bantu penglihatan bagi mereka yang memiliki kasus rabun jauh atau silinder. Kehadiran softlens dapat menggantikan kacamata karena lebih praktis dan tidak menghalangi gerak. Namun, saat ini softlens lebih bernilai gaya hidup dan mempercantik penampilan. Lihat saja, banyak penjual softlens warna bertebaran. Mereka bukan orang-orang yang berkompeten di bidang kesehatan mata, namun menjual softlens karena sedang booming dan disukai oleh mereka yang memiliki mata normal. Ada softlens yang bisa membuat mata tampak lebih lebar seperti boneka. Warna-warni softlense dan ragam pola membuat banyak orang memakainya. Ada yang warna cokelat, biru, abu-abu, merah ala Twilight bahkan ada softlense bergambar Hello Kitty atau tokoh kartun lain. MEMILIH WARNA SOFTLENS YANG TEPAT Anda pasti pernah menemukan pemakai softlense yang tampak aneh, warna kulit dan softlensnya ‘tidak nyambung’. Bagaimana sih memilih softlens yang cocok untuk warna kulit tertentu. Inilah catatan kecil untuk Anda sebelum berburu softlens.Untuk pemula, gunakan softlens dengan warna yang hampir sama dengan mata. Untuk orang Indonesia, pilih warna-warna gelap yang masih dekat dengan warna mata. Jika warna kulit Anda putih dan memiliki rambut warna gelap, pilihan lensa kontak warna apa saja bisa Anda pakai. Jika warna kulit Anda gelap, pilih softlens berwarna terang yang hangat, misalnya saja biru gelap, hijau zamrud atau cokelat gelap, warna ungu gelap juga cocok untuk Anda. Saat memakai makeup, jangan sampai warna makeup bertabrakan dengan softlens. Makeup yang sudah banyak warna terutama eyeshadow, lebih cantik jika memakai softlense warna gelap. Namun makeup natural dengan warna cokelat hangat akan cocok dipadukan dengan softlens warna terang. Yang paling penting, pastikan Anda membeli softlens berkualitas. Jangan lupa menggunakan dan melepas softlens dengan cara yang tepat. Softlens yang berkualitas tidak hanya mempercantik penampilan, mata Anda juga aman dan terlindungi.(*/vem/han)

Iritasi di Kulit Kepala Setelah Hair Extension HAIR extension memang memiliki efek yang lebih buruk jika dibandingkan dengan perawatan lain seperti rebonding atau pengeritingan rambut. Hal ini terjadi karena pada hair extension melibatkan pengikatan dengan rambut alami, sehingga memberikan tekanan lebih atau menarik akar dari rambut alaminya. Seperti apa yang dialami Pratiwi Oktavia, mahasiswi jurusan ilmu komunikasi Universitas Brawijaya yang mengaku pernah melakukan TAHAPAN: Memanjangkan rambut dengan hair extension harus menyesuaikan rambut asli dengan rambut tambahan, supaya terlihat menyatu.

hair extension, menyambung rambutnya yang awalnya hanya sebahu menjadi sepinggang. “Satu bulan pertama setelah hair extension, aku harus keramas di salon, dan tiap 3 bulan harus repair atau pasang ulang biar rapi, supaya antara rambut pasangan sama rambut asli gak keliatan bedanya,” ungkap Pratiwi. Tiwi, begitu panggilan akrabnya, mengatakan bahwa ia harus merogoh kocek sebesar Rp 500 ribu rupiah untuk hair extension. Menurut Tiwi, harga untuk sekali hair extension bermacammacam, tergantung jenis dan jumlah rambut yang akan dipasang. Kisaran harganya mulai dari Rp 350 ribu untuk 100 helai rambut. Setelah memakai rambut sam-

bungan selama kurang lebih 1,5 tahun, Tiwi akhirnya memutuskan untuk melepas hair extensionnya karena ia mulai mengalami iritasi di kulit kepala. “Pemakaian hair extension terlalu lama untuk kulit kepala yang sensitif memang menyebabkan iritasi, karena ring penjepitnya biasanya dipasang bedabeda di salon. Ada yang nempel di kulit kepala, ada juga yang di tengah rambut. Dulu aku memang mintanya yang nempel di kulit kepala, supaya gak gampang lepas,” jelas Tiwi. Perawatan rambut sambung, menurut Tiwi, sangat membutuhkan ketelitian dan kehati-hatian. Karena sambungan bisa terputus jika ditarik terlalu kencang atau jika terkena

produk berbahan keras. Untukk perawatan sehari-hari, ia dituntutt n untuk menjaga rambut sambungan agar tetap bersih. “Yang susah itu perawatannya. Penggunaan aksesori rambut seperti jepit atau karet juga bikin rambut ketarik dan lemnya bisa lepas. Kalau mau mengeringkan rambut juga gak boleh pake hair dryer,” ujarnya. Iritasi kulit kepala yang dialami ternyata tidak membuat Tiwi menyesal telah melakukan hair extension. Karena menurutnya, jenis rambut dan kulit kepala setiap orang berbeda sehingga an resiko yang ditimbulkan pun akan ah berbeda-beda. “Seminggu setelah lepas hair extension, kulit kepalaku

udah normal lagi. Ada yang cocok, ada yang nggak. Aku sepertinya yang kurang cocok ya,” tandasnya.(mg4/han)

Jian Yang, Pria Kolektor Barbie

Kumpulkan 9000 Boneka Sejak 20 Tahun Lalu PRIA tidak selalu kemayu bila ia mengumpulkan boneka Barbie. Tidak pula selalu kekanakan bila ia mengumpulkan berbagai boneka mainan yang ia sukai. Justru biasanya mereka akan menyimpannya dengan baik sebagai koleksi. Hal ini tak berbeda dengan apa yang dilakukan oleh Jian Yang, seorang pria yang menjadi kolektor boneka selama 20 tahun terakhir. Jian Yang hingga saat ini sudah memiliki sebuah rumah untuk menampung sekitar 9000 boneka koleksinya. Di antara kesemua boneka itu, 6000 di antaranya adalah koleksi boneka Barbie dan 3000 yang lain adalah berbagai jenis boneka dengan berbagai karakter. Pertama kali Jian mengumpulkan boneka adalah pada saat berusia 13 tahun dan yang ia pilih adalah boneka Barbie.

Sebagai seorang kolektor yang sudah dua dekade menggeluti hobi unik ini, Jian Yang sudah memiliki studio bonekanya sendiri. Hal ini antara lain karena ia seringkali membeli boneka dalam kondisi per set. Sehingga dilengkapi dengan berbagai aksesoris dan bahkan dioramanya.“Waktu aku kecil aku tak paham norma sosial. Aku hanyalah seorang anak yang menonton TV, menyukai suatu hal tapi tak boleh memilikinya, “ujar Jian Yang. “Namun setelah aku tumbuh dewasa, aku memiliki pendapatanku sendiri dan saat itulah aku bisa membeli apapun yang aku mau.” Di antara koleksi boneka pria asal Singapura ini, ia memiliki beberapa boneka edisi terbatas seperti Elizabeth Taylor, Frank Sinatra dan Marilyn Monroe. Saking cintanya dengan berbagai koleksi

boneka ini, Jian Yang mengaku bahwa ada mantan kekasihnya yang bisa cemburu dan insecure dengan para boneka tersebut. Meski untuk menjadi kolektor ini ia harus menghabiskan uang banyak, namun pekerjaan Jian Yang saat ini sangat memungkinkannya untuk terus memelihara dan menambah koleksi bonekanya. “Aku melakukan travelling, di antaranya untuk bekerja, namun juga untuk diriku sendiri. Oleh karena itu aku bisa mendapatkan boneka di manapun,” kata Jian Yang.Untuk urusan koleksi, sepertinya Jian Yang tak tabu mengumpulkan boneka mainan, sekalipun itu boneka Barbie. Salut dengan ketekunan yang dibarengi usaha untuk memenuhi hobi uniknya ini.(vem/han)

MASKULIN SUKA BONEKA: Jian Yang dan sebagian koleksi barbienya.

CANTIK IMUT: Barbie berambut hitam dengan tas imut yang membuatnya semakin terlihat cantik.

Item Kolektor

Tas Barbie Mungil Dibandrol Rp 1 Juta BARBIE adalah boneka cantik yang fashionable, semua pakaian dan aksesoris yang digunakan sesuai dengan perkembangan mode dunia. Banyak pe rancang fashion membuat pernak-pernik dalam ukuran Barbie agar bisa dipakai boneka cantik ini. Salah satunya adalah tas mungil warna merah yang lumayan mahal. Dilansir dari Genius Beauty, Coach mengeluarkan rancangan tas koleksi Classic Duffel Bag khusus untuk Barbie. Tas dirancang dengan bentuk yang sama dengan aslinya, hanya

saja ukuran disesuaikan dengan tu buh Barbie. Selain tas, Barbie edisi khusus ini dipercantik dengan long coat motif kotak, sepatu cantik dan kacamata frame merah. Biasanya Barbie berambut pirang dengan wajah tirus, tetapi kali ini Barbie hadir dengan rambut warna cokelat hampir hitam yang panjang dan lebat. Wajahnya juga lebih bundar dibanding Barbie biasanya. Hal ini dilakukan agar desain tas tetap menonjol saat dipakai Barbie yang tidak kalah cantik ini. Walaupun kecil, tas warna merah ini memiliki harga yang cukup mahal, $ 95 atau sekitar Rp 950.000. Jika Anda pecinta Barbie, segera miliki edisi khusus ini! Hanya ada 13.000 paket Barbie Coach yang dipasarkan. Anda akan mendapat Barbie cantik dan tas Coach dalam kotak merah yang cantik.(vem/han) REDAKTUR: DEWI YUHANA, LAYOUTER: OLIS


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Terapkan Aturan Tonase, Petugas Mulai Disiagakan

PROGRAM PRO WARGA DINAS PUPPB

Kendaraan Berat Dilarang Lewat Jembatan Soe-Hat MALANG- Sebagai upaya preventif akan potensi pelanggaran yang rawan dilakukan pengemudi kendaraan berat, sejak kemarin petugas Dinas Perhubungan (Dishub) bekerjasama dengan Satlantas Polres Malang Kota sudah menerjunkan petugas untuk mengawal aturan tonase kendaraan yang boleh melintas di Jembatan Soekarno-Hatta (Soe-Hat). Tak cukup dengan banner imbauan yang dipasang di pintu masuk Kota Malang, salah satunya di pertigaan Karanglo, mulai kemarin personil sudah disiagakan di sejumlah titik. Sejak di pertigaan Jalan Borobudur, kendaraan berat seperti bus dan truk sudah diberi peringatan untuk tidak melewati Jalan Soekarno-Hatta. Petugas juga melakukan pengawasan beberapa meter sebelum jembatan. Tepatnya di sekitaran U-Turn Polinema. Terhitung mulai Selasa (3/9) lalu, sudah diterapkan larangan kendaraan berbobot lebih dari 7 ton melintasi jembatan rangka baja berusia 25 tahun tersebut. “Kendaraan yang lewat dibatasi pada berat kendaraan standar 30 persen dari beban minimum jembatan. Angkutan umum masih boleh melewati jembatan asalkan tidak berhenti di atas jembatan,” terang Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Eko Budi Hartoyo. Upaya itu dilakukan semata

RIZAL FANANY//MALANG POST

SIAGA: Petugas Dishub tampak berjaga di samping papan larangan kendaraan berat melintasi Jembatan Soe-Hat. demi menjaga ketahanan Jembatan Soe-Hat yang kondisinya semakin gawat. Sesuai hasil uji forensik yang dibeberkan tim Universitas Brawijaya (UB) beberapa waktu lalu, diketahui bahwa kekuatan jembatan yang dibangun tahun 1988 itu tinggal 30 persen. Dengan kemampuan seminim itu, jembatan sisi timur tersebut ‘dipaksa’ masih

Soal Pengalihan Sisa Anggaran Jembatan Kedungkandang

bisa bertahan hingga bulan Mei 2014. Karena tidak mungkin dibangun jembatan darurat atau menutup total jembatan tersebut, mau tak mau langkah yang bisa dioptimalkan sebelum rekonstruksi dimulai tahun depan adalah membatasi jumlah dan berat kendaraan yang melintas. Pengemudi truk atau bus dipastikan tak bisa bandel.

Karena nanti akan dipasang portal beberapa meter sebelum jembatan. Portal yang dibuat telah disesuaikan dengan ukuran kendaraan roda dua dan roda empat standar. “Sementara akan kami siagakan petugas jaga. Tapi, kalau nanti portal sudah jadi, sudah otomatis tidak bisa dilewati bus dan truk,” lanjut Eko kepada Malang Post.

Mengakomodasi sistem rekayasa lalin yang sudah berjalan dan akan diterapkan, rencananya pihak Pemkot Malang juga akan membuka dua perempatan baru bersinggungan dengan Jalan Soekarno-Hatta. Untuk mengurai kemacetan arah jembatan, akan dibuat perempatan ber-traffic light di Jalan Coklat dan Jalan Cengkeh. (tom/han)

WAHYU KHRISNA/MALANG POST

TUNTUT: Ahli waris tanah Akordion berdemo di depan kantor Notaris Luluk Wafiroh menuntut pengembalian sertifikat. MALANG- Ahli waris tanah seluas 6.313 m2 Jalan Akordion Utara membuktikan ancamannya untuk melakukan unjuk rasa menuntut pengembalian sertifikat tersebut. Kemarin, mereka mendatangi Kantor Pertanahan Kota Malang (BPN) yang berada di Jalan Danau Jonge, Sawojajar Malang dan kantor notaris Luluk Wafiroh SH, SpN di Jalan Cengger Ayam Malang. Dicky Sulaiman, perwakilan ahli waris mengaku, demo ini dilakukan untuk membuka mata para pihak yang selama ini dianggap telah mendzolimi ahli waris tanah milik almarhumah Tirah itu. “Seperti di kantor pertanahan, kita minta agar Kasi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah (HTPT), Suri Hadiyanto ikut bertanggungjawab karena sertifikat itu sudah berpindah

tangan ke orang ketiga,” ungkapnya. Suri yang menemui perwakilan pendemo di ruang mediasi membalikkan fakta bila dia tidak ikut-ikut dalam penitipan sertifikat tersebut. “Saya hanya dititipi sertifikat itu oleh bu Luluk dengan alasan akan dibalik nama ke para ahli waris. Tetapi lama tidak diurus, tiba-tiba diminta kembali oleh bu Luluk lewat karyawannya. Ya sudah saya berikan lagi. Diluar itu, saya tidak tahu menahu,” kilahnya. Ungkapan Suri ini juga ditegaskan oleh staf hukum Kantor Pertanahan Kota Malang, Tinuk. Dia mengatakan apa yang dilakukan Suri, merupakan perbuatan pribadi. “Jadi tidak ada hubungannya dengan Kantor Pertanahan. Bahkan, sampai sekarang, sertifikat itu belum berganti nama,” timpal

wanita itu. Jawaban yang dianggap w tidak memuaskan ini membuat pent demo ‘menggiring’ Suri menuju kantor d notaris Luluk Wafiroh. “Sebelum demo n ini, i Pak Suri sudah menghubungi kami berulangkali dan berjanji akan menarik b sertifi kat karena dia yang melepaskan,” s papar Didik Wibowo, sasalah satu kep luarga ahli waris. l Sayangnya, ketika melakukan demo di d kantor notaris Luluk Wafiroh, para ahli waris dan keluarganya hanya a ditemui kuasa hukumnya, Dwi Endro d Tito T Cahyono, SH. Dalam penjagaan ketat k polisi bersenjata, Tito mengatakan bila b ahli waris sudah mendapat hak uang muka dalam proses jual beli tanah u itu i sebesar Rp 1,5 miliar dari pembelinya, Andrian Handoko. “Malahan, b ahli waris menjual tanah itu dua kali. Pertama ke Andrian Handoko dan yang kedua ke notaris Nunik Indah Rini. Kami memiliki bukti surat pernyataan yang ditandatangani Nunik dan semua ahli waris. Tapi untuk menyelesaikan masalah ini, perlu ada pertemuan semua pihak agar cepat selesai,” ungkapnya. Tito juga menegaskan, antara Andrian Handoko serta semua ahli waris sudah bertemu di kantor notaris kliennya. Namun tudingan itu ditampik kuasa hukum ahli waris, Suwito Wijoyo SH. Dia mengatakan, surat pernyataan usai mendapat uang muka itu dilakukan di notaris Nunik untuk menyatakan bila uang muka yang diterima hanyalah Rp 750 juta dengan harga tanah yang disepakati Rp 1 juta per meternya. “Intinya, tidak ada kata lain. Ahli waris hanya ingin sertifikat itu dikembalikan,” pungkasnya. (mar)

Direktur PT. HMH Ajukan Banding Rumah Hibah MALANG- Perseteruan antara Direktur Utama PT. Hardlent Medika Husada (HMH), DR. FM. Valentina dengan mantan suaminya, dr. Hardi Soesanto di meja hijau benar-benar di luar batas kewajaran. Bak mengincar harta mantan istrinya tersebut, Hardi kembali mengugat rumah di Jalan Taman Ijen B/27 Malang sebagai hak miliknya. Majelis hakim yang diketuai Hari Widodo SH, dalam sidang gugatan perdata di Pengadilan Negeri (PN) Kota Malang itu, memutuskan bila Hardi masih memiliki hak atas bangunan tersebut. Alasannya, saat dibeli bulan November 2010 lalu, bangunan yang dulu berupa tanah itu, masih diatasnamakan Hardi dalam sertifikat yang dibuat di notaris Eko Handoko Widjaja, SH, M.Hum. Dikonfirmasi putusan itu, Valent, panggilan akrab bos

Beri Logo Pemkot dan Nomor Register Pada Avoor MALANG-Avoor atau grill air pada saluran drainase seringkali hilang. Ini karena penutup lubang pada saluran drainase tersebut terbuat dari besi pejal dan laku jika dijual. Karena itu, untuk mengurangi kemungkinan pencurian, Dinas PUPPB menerakan logo Pemerintah Kota Malang pada avoor. Selain itu, setiap avoor juga mempunyai nomor register sendiri-sendiri. “Kasus pencurian memang sulit sekali dihindari. Karena avoor tersebut tentu tersebar di berbagai tempat. Untuk meminimalisir, kami menerakan logo Pemkot Malang pada avoor. Jadi, jelas bahwa avoor tersebut adalah property milik Pemerintah Kota Malang. Apalagi, ada nomor register pada setiap avoor. Tentu, pelaku pencurian akan berpikir lagi ketika akan mencuri. Keberadaan avoor sangat penting untuk mengurangi genangan air di jalanan ketika musim hujan karena peranti tersebut adalah titik-titik tangkapan air untuk disalurkan menuju drainase,” ujar Kepala Dinas PUPPB Kota Malang, Dr. Ir. Jarot Edi Sulistyono, M. Si kepada Malang Post panjang lebar. Mantan Kepala Badan Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (BKBPM) Kota Malang ini menambahkan, selain menerakan logo Pemkot, bahan avoor tersebut juga meenggunakan bahan besi yang kurang laku jika dijual. “Tanpa mengurangi kekuatan avoor, bahan campuran besi dibuat sedemikian rupa sehingga jika dijual tidak laku atau sulit dijual di pasaran. Meski demikian, kekuatan avoor tidak perlu disanksikan karena sudah melalui proses pengujian,” kata dia. Untuk diketahui, Dinas PUPPB kini tengah menggenjot pelaksanaan Program Pro Warga. Beberapa program tersebut adalah bedah rumah untuk golongan warga yang kurang beruntung, pembangunan beberapa jalur pedestrian di Kota Malang, dan paling hangat adalah pemasangan box culvert berukuran besar melalui metode jacking. Program bedah sudah diawali dengan melakukan penggalian data bagi warga yang berhak menerima. Selain bedah rumah dan pembangunan rusunawa, yang saat ini tengah berlangsung adalah pembangunan pedestrian di beberapa jalur. Di antaranya Jalan Ijen, Jalan Kahuripan, Jalan Bandung, Jalan Semeru, dan beberapa titik jalan lain di Kota Malang. Jarot menyebut peningkatan kualitas pedestrian tersebut sebagai aksi face-off ((menata muka,, red).(sin/han) )( )

BPN Lepas Tangan, Notaris Nunik Dituding Terlibat

Dewan Beda Pendapat MALANG- Wacana untuk mengalihkan sisa anggaran pembangunan Jembatan Kedungkandang untuk pendidikan gratis SD dan SMP nyatanya menimbulkan ‘perpecahan‘ di internal dewan. Nyatanya, tak semua anggota DPRD Kota Malang sepakat dengan usulan tersebut. Menurut Ketua Komisi C, Saiful Rusdi, melanjutkan pembangunan Jembatan Kedungkandang tetap menjadi keharusan Pemkot Malang. “Kan sudah dalam proses. Apalagi masyarakat juga terus menunggu kapan jembatan tersebut jadi. Keberadaan jembatan itu tidak bisa disepelekan,“ ujarnya kepada Malang Post. Saiful berharap dengan sisa dana mencapai Rp 47 milyar, Pemkot fokus dulu saja menyelesaikan mega proyek yang terkatung-katung tersebut. Karena peruntukan anggarannya juga sudah gamblang, untuk merealisasikan jembatan yang diharapkan bisa mengurai problem lalu lintas dalam kota dan antar kota dalam provinsi. Meski begitu, Saiful tak menampik kemungkinan sisa anggaran tersebut bakal dialihkan untuk sektor lain yang lebih urgent. Namun, tampaknya tidak selalu mengarah ke bidang pendidikan. “Memungkinkan saja. Tapi, harus dilihat skala prioritasnya. Saya rasa kalau anggaran pendidikan saat ini juga sudah ada alokasinya,“ lanjut politisi yang berangkat dari jalur akademisi ini.(tom/han)

7

PT. HMH itu meradang. Dia mengatakan, bila bangunan itu merupakan milik kedua anaknya, Gina Gratiana dan Gladys Adipranoto. Ini dibuktikan dengan akta hibah tertanggal 6 Juni 2011 lalu yang dibuat di notaris yang sama. “Saya dulu beli masih berupa tanah seluas 700 m2 kepada pemiliknya, Endang Murtini. Saya bayar dua kali. Yang pertama Rp 1,7 miliar dan yang kedua,Rp 351.200.000. Pembayaran lewat Bank CIMB Niaga,” tuturnya. Dia mengakui, ketika itu memang meminta tolong Hardi yang masih menjadi suaminya untuk pengurusan balik nama. “Lama tidak terdengar kabarnya, saya cek ke notaris. Saya kaget karena tanah itu dibalik nama ke Hardi. Gelagat tidak beres ini, saya lantas minta tanah itu dikembalikan ke nama saya sendiri.

MARGA NURTANTYO/MALANG POST

DIMASALAHKAN: Rumah milik Valent yang dimasalahkan oleh Hardi, mantan suaminya. Singkat kata, Hardi membuat akta hibah nomor 17 dan akta jual nomor 18 lewat notaris Ita Kristiana. Dua akta itu dibuat bersama-sama tanggal 6 Juni 2011,” lanjut dia. Lalu, tanggal 10 Agustus 2011, agar lebih amannya, dia membuat

akta hibah tanah itu kepada dua anaknya. “Akta hibah itu, saya percayakan kembali ke notaris Eko Handoko. Jadi kalau sekarang pengadilan memutuskan pembatalan akta hibah ini, salah besar. Sejak kecil, saya dididik untuk tidak

jjadi penipu atau perampok,” kkatanya sedikit emosi. Di bagian lain, Sutrisno SH, kkuasa hukum Valent menggaku akan segera mengajukan bbanding ke Pengadilan Tinggi Surabaya terkait putusan hakim S PN Kota Malang ini. “KaP llau putusan PN Kota Malang mengabulkan sebagian dari m ggugatan Hardi, apalagi dalam ppertimbangan hakimnya tidak ssesuai dengan dalil yang disaampaikan Hardi, maka kami bbanding,” tegasnya melalui ttelepon. Dia menilai, majelis hakim yang memeriksa perkara ini, kadangkala sok pandai namun ternyata salah dalam memahami suatu aturan hukum. “Tetapi tetap dipaksakan karena mempunyai kewenangan dalam memutus perkara hingga berbulan-bulan yang merugikan pencari keadilan,” tutup Sutrisno. (mar)

SINYO SUWIGNYO/MALANG POST

LOGO PEMKOT PEMKOT: A Avoor yang di dipasang di sisi i i Jalan Kahuripan, Kota Malang.

Stok Material Terbatas, Pemohon SIM ‘Gigit Jari’ Sementara Diberi Surat Keterangan MALANG- Jika umumnya Surat Izin Mengemudi (SIM) bisa langsung didapat begitu pemohon memproses pengurusannya di Unit SIM kepolisian, belakangan ini banyak warga Kota Malang mengeluhkan harus pulang dengan tangan hampa. Kini, para pemohon harus bersabar untuk membawa pulang kartu identitas wajib bagi para pengemudi kendaraan bermotor tersebut. Disinyalir material SIM menjadi langka karena pihak pusat kehabisan stok. Akibatnya, para pemohon hanya diberi surat keterangan sementara begitu lulus ujian teori dan praktek. Begitu juga bagi yang mengurus perpanjangan. “Saya diminta menunggu dulu. Disuruh membawa kertas (surat keterangan) ini saja, katanya tidak apa-apa,” ujar Dani, salah seorang pemohon SIM C yang kemarin mengurus ke Unit SIM Polres Malang Kota di Jalan dr Wahidin, Klojen. Dikonfirmasi terkait hal itu, Kasatlantas Polres Malang kota, AKP Erwin Aras Genda mengungkapkan alasan teknisnya. “Kekosongan stok material SIM kendalanya hanya masalah teknis pendistribusian saja dari Korlantas. Ada keterlambatan dalam proses pengiriman,” terangnya ketika dihubungi Malang Post, siang kemarin. Karena alasan itulah, Polres Malang Kota tetap memberikan surat keterangan sementara pengganti SIM, semata demi kelancaran pelayanan kepada masyarakat. “Namun, untuk proses pelayanan tetap berjalan bagi masyarakat yang sudah lulus ujian teori dan praktek. Sementara kami beri surat keterangan lulus. Tinggal proses foto saja,” imbuhnya. Erwin memastikan tidak ada penarikan biaya Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) selama SIM asli belum diterima pemohon. Selama ini, masyarakat memang wajib membayar pajak khusus saat mengurus SIM. “Tidak ada penarikan biaya PNBP selama SIM asli belum diproses dengan menggunakan material yang asli,” tukas orang nomor satu di Kesatuan Lalu Lintas Polres Malang Kota ini. Dia meyakinkan bahwa dalam waktu dekat proses pembuatan SIM sudah normal kembali karena saat ini material sedang dikirim dari Jakarta. Berkas pemohon yang sudah didata tinggal diproses sehingga bisa segera diserahkan p yyang g bersangkutan. g ((tom/han)) kepada

RIZAL FANANY//MALANG POST

KELILING M KELILING: Mobil bil SIM K Keliling lili yang bi biasa menjadi j di jujugan masyarakat hanya bisa mengeluarkan surat keterangan sementara bagi pemohon. REDAKTUR: HANNA, LAYOUTER: SLATEM


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

8

Waspada Duo Papua

GUEST GESANG/MALANG

BAHAYA: Pemain belakang Persiba Ahmad Maulana Putra mengangkat kaki terlalu tinggi kepada Christian Gonzales.

K KEPANJEN – Arema Indonesia sudah sselesai menjalani partai home terakhirnya musim ini. Sekarang, Singo Edan sedang m ffokus menghadapi tur Papua yang bakal jjadi tur away terakhirnya di ISL musim 22012/2013. Rahmad Darmawan pelatih keppala Arema pun sudah pasang ancang-ancang ssekaligus memetakan kekuatan dua lawan, yyakni Persidafon Dafonsoro dan Persiram Raja Ampat. R ”Kedua tim adalah tim yang menanjak pperformanya di beberapa pertandingan terakhir. Tentu kita tak boleh lengah dan harus te mempertahankan semangat bertanding ketika m bberada di sana,” ungkap RD kepada Malang Post kemarin (5/9). P Pelatih berlisensi AAFC itu tidak mengada-ada. Persidafon Dafonsoro dalam dua tur tandangnya, P bberhasil mencuri satu poin. Pada pertandingan llawan Persib Bandung, dia kalah. Tetapi, Gabus Sentani, julukan Persidafon sanggup G mempersulit Maung Bandung. Persidafon bisa m mencegah gawangnya kemasukan dan memaksa m Persib hanya menang 2-1. P Begitu juga, saat Persidafon sukses mencuri ssatu poin dari Kuningan, ketika menghadapi Persita Tangerang. Dengan determinasi, tim

asal Papua ini sukses mengambil poin. Meski posisinya sekarang ada di zona degradasi, RD tetap tak mau meremehkan Persidafon. ”Persiram Raja Ampat juga tim yang berbahaya. Mereka mampu mengalahkan Persib Bandung di kandangnya. Persiram tim yang memiliki progress signifikan. Anak-anak harus tetap menjaga fokus hingga tur Papua selesai,” tnadas pelatih yang sukses membawa Persipura Jayapura jadi juara ISL itu. Dengan kedua lawan ini, RD menargetkan bisa mengambil setidaknya empat poin demi mengamankan posisi runner up ISL musim ini. “Kita minimal targetkan satu menang dan satu seri. Kita harapkan bisa menang di Persidafon, sehingga bisa main tanpa beban di Persiram, tapi kita tak tahu apa yang terjadi, kita hanya bisa bekerja keras untuk dapat poin,”tutup RD. (fin/jon)

KOMENT

KLASEMEN SEMENTARA PAPAN ATAS 1. PERSIPURA 2. AREMA 3. PERSIB 4. MITRA KUKAR 5. SRIWIJAYA FC 6. BARITO PUTERA

32 32 32 32 32 32

23 19 17 17 17 14

7 6 9 8 6 8

2 7 6 7 9 10

77-18 66-31 69-40 50-40 53-51 48-38

76 63 60 59 57 50

PAPAN TENGAH 7. PERSIRAM 8. GRESIK UNITED 9. PERSIJA 10. PERSELA 11. PERSISAM 12. PERSEPAM

32 32 32 33 30 33

11 12 12 10 11 11

11 8 6 11 8 7

10 12 14 12 11 15

44-39 40-43 44-40 56-45 46-44 41-51

47 44 42 41 41 40

PAPAN BAWAH 13. PERSITA 14. PERSIBA 15. PELITA BANDUNG

32 32 32

8 8 7

11 10 12

13 14 13

31-46 37-46 43-48

35 34 33

ZONA DEGRADASI 16. PERSIWA 17. PERSIDAFON 18. PSPS

32 32 32

9 7 4

3 6 5

20 19 23

29-55 36-63 23-92

30 27 17

AR EMANIA

SMS ke no: 085855512696

Dukung Arema

Kompetisi Indonesia Super League (ISL) akan segera berakhir. Arema Indonesia masih harus bersaing untuk memperebutkan posisi runner up. Sebagai Aremania, berikan masukan dan dukungan untuk tim Singo Edan.

Sikat Habis

Ayo, Arema sikat habis dua tim Papua tuk rebut runner up. 08125275331

Hasil Pertandingan GRESIK UNITED - BARITO PUTERA AREMA INDONESIA - PERSIBA PERSEPAM MU - PERSIPURA PERSELA - PERSIWA

2-0 2-1 0-3 4-0

STIE MALANGKUCECWARA MALANG (ABM) melepas kontingen mahasiswa yang akan berlaga dalam ajang bergengsi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) 2013 di Universitas Mataram, Kamis (5/9). Tiga tim Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM K) ABM dilepas langsung oleh Ketua ABM, Bunyamin PhD. Target tiga medali emas pun disematkan kepada mereka dengan harapan ABM kembali masuk dalam peringkat 10 besar Pimnas seperti tahun sebelumnya. PELEPASAN: Ketua ABM, Bunyamin PhD berfoto bersama kontingen PIMNAS yang didampingi dosen pembimbing masing-masing tim.

FOTO-FOTO: LAILATUL ROSIDA/ABM FOR MALANG POST TEKS: LAILATUL ROSIDA/ADV

SIAP MENANG: Acungan jempol untuk karya inovatif mahasiswa ABM.

Kontingen PIMNAS ABM Ditarget 3 Emas

AKRAB: Ketua ABM, Bunyamin PhD berbincang akrab dengan kontingen PIMNAS.

CHAMELON BAG: Tim PKM K ini terdiri dari Felix Chrisaputra, Yoshua Ion Wongsoputra, Angella Nofilla Manda, dan Ni Putu Arya Dwiyani. Tim ini dibimbing oleh Uke Prajoyo S.TP M.M.

THREEMOD J-BAG: Tim PKMK yang menggagas ide kreatif ini adalah Linda Ardia Rini, Zutokoh Sanrego, Melita Ardila, dan Anggimita. Mereka dibimbing oleh dosen ABM, Dra RR Widanarni Pudjiastuti, Ak M.Si.

L LITTER BED UBETA: Tim PKMK ini terdiri dari Elda Yuli Octavia, Adni Adnita, Moch Hadi Pranata, dan I Dewa Putu Esa. Dengan dosen pembimbing yaitu Siwi Dyah Ratnasari SE. MM.

SEMANGAT YA: Keceriaan kontingen PIMNAS ABM yang akan berjuang di Pimnas 2013. OPTIMIS: Pimpinan dan Dosen ABM memberikan support penuh untuk kesuksesan mahasiswa. REDAKTUR: JONS, LAYOUTER: OLIS


9

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013 MALANG MOBIL - MOTOR DI JUAL starlet SEG TURBO 1997 siler N.kota 78 jt nego Hub. Telp (0341)9692222 08123236481 BG-24/9 HONDA revo absolute um800 angsr 300rb an kondisi ok, brg terbatas hub.081231774417-7728007 BG-19/9 AIRLANGGA mbl mlg Jl. Danau Toba Raya E 1-27 (0341) 75571810811362010. Jual Beli Tukar Tambah mobil bekas Cash & Kredit www.kapanlagi.com BG-29/12 DIJUAL spd motor Honda revo th.2010 siap pakai harga 8jt hub. Jl. Mondokoro I/42 Singosari Mlg tlp.0341-7346127 BL-31/9 DAIHATSU NEW XENIA DP 19jt Terios DP 20jt, Grand Max. DP 15jt, Pick up. DP 10jt, 5jt Hendrik 082131930990/9572750. Pin BB 21DDF347 BG-6/9 MITSUBISHI PROMO Mitsubishi diskon super besar. Pajero, Outlander, Mirage & Colt diesel hub.Anna 081233709181085777621788 BG-01/10 GEBYAR Promo Lebaran Pajero, Outlander, Mirage, Discount s/d 25jt free: KC, S. Visor, Bumper 081235146235/5186696 BG-10/9 DIJUAL cpt mbl Mitsubishi L300 Ctitzen th86 Indonesia Jaya Istimewa, N Kab, Hrg 42,5jt Hub: 081333452872 BG-30/9 NISSAN MOBIL NISSAN ORDER BARU INDEN ALL New Grand Livina, Promo Lebaran. DP & Angs pling murah Ready Stock bisa TT Miky 081333319914 BG-30/9 PAKET Yes kemerdekaan: All New Nissan Grand Livina DP minim,Diskon besar,angsuran hemat hub: 082132677826 PIN BB 24E4EB62 BG-17/9 READY stoke All new Nissan Grand Livina DP minim angs ringan,Nissan X-Trall Diskon besar info: 082140702258 BG-17/9 TOYOTA JUAL KIJANG,94,biru,Ac,Tp,Pajak br,Asli N.Harga nego.Hub. Jl.Bayam Asabri Bumiayu Indah C 14,T.085645078877/751569 BG-30/8 DIJUAL terios thn 2007 wrn hitam hub:7780727, 082143503013 BG-16/9 DIJUAL mbl Toyota twin cim thn’88 Wrn Putih’Hub: 08123399874 .Pak Santo BL-30/9 AVANZA G 2009 HITAM N MLG Ko ta Perum Graha Kencana Seltan I/IIA Hub. 081333452767 BG-26/9 • SUZUKI • “PROMO SUZUKI DISCON SU PER BESAR” APV, Swift, Sx 4, Pick Up, DP & Angsran termurah Hub. 0341-7562297 BG-30/9 JUAL Suzuki Esteem 1.3 Th 96 Plat L a/n sndri Merah Metalik hrg 46 jt nego 081390454277 BL-30/9 PROMO DP Ringan! Ertiga 30Jt an, Pick Up 12 Jt an Hadi 03412374008 BG-30/9 “PROMO SPLASH DP 25JT/PU, DP 15JT/APV, DP 33JT/ERTIGA, DP 45JT Hub. 2888236/087759798877 BG-29/9 GEBYAR Promo, Splash DP 30jtan, Ertiga DP 50jt-an, Pisck up 18 jta-an Ready Stock 081141959999/ 9568253 BG-28/9 SUZUKI FUTURA GRV TH.2000 TLP:0341(2810547) 081233126916 BL-27/8 •HONDA• DJL INNOVA ’08 grey m/t rp 195jt siap pakai hub. 08123360893/ 081281070950 BG-22/9

•HONDA• DIJUAL Honda Accord.Thn’85 Warna Merah, N.Kota, Ac, Power Window, Power Staring, Interior Ori, Central Lock, Alarm, Harga 28Jt. Hub: 081937986494. Jl.Panji Suroso no.8E. BG-30/9 VARIASI MOBIL ALRM 275rb, central lock 200rb, kaca film 200rb, DVD/USB/MP3 775rb, audio 1,2 jt, cover jok 575rb, Jl. Veteran 17 / Hub.0341-7020502/7750675 BG-21/9 TANAH JUAL cpt tnh+bangunan dkt kampus baik untuk kos Lt.175 m Lb.42,5m 3Kt dalam gang 085235085068 BG-29/10 KONTRAKAN KOST karyawan/ suami istri jl.bantaran barat II/35A Mlg. hub.081555917582 BG-23/9 DIKONT mrh,rmh Jl.Angklung D1/ 08 fas. Lengkp Hub.8601261/8146900 Mlg BG-3/10 RUMAH JUAL rmh renov 2Lt 7x12M hrg Nego Toko 8x14 M hrg 10jt/thn Nego Lok.wager hub.0341 9719453/081333644775 BG-3/10 JUAL RUMAH Jl.Anggrek Blok A11 Kepanjen 1Km dr pasar Kepanjen, 1Km dr pasar Sumedang luas 85 Hub.08819922112 nego BG-30/9 RMH shm L.40m pinggir Jl.Raya Muharto No.40/Barat Masjid Darussalam 2KMR+R.Tamu+KMR MNDI.0341 7737234 /081945105782 BG-30/9 JUAL rmh T.200/B.100 m puri cempaka putih blok N21-22 Jl. Mayjen Sungkono Malang HUB.085745972989 (no sms) 425 jt (nego) BG-13/9 DIJUAL rumah tanpa perantara PERUM MONDOROKO Lt.102 Lb.90 4KT 1KM, SHM Hub:0816203007/08133005842 BG-13/9 DIJUAL rmh tingkat hrg Rp.200Jt. Nego Hub(081333017782) (081217134505) flx(0341-9427467) BG-31/9 JUAL rumah bagus ALBA CELL shm, luas 7x20 M belakang tingkat Jl. Suropati 29 singosari (depan smp 1 singosari) hub.0341-5451000/ 087859017657 BL-31/9 DJL rmh dan tnh 1370 m2. kyai Tambak Deres. Sby. Hub. 081916492079/085755130040 BG-31/9 DIJUAL Rumah tipe 47. Luas tanah 105 m2. Alamat Perum Tirtasani Blok M2 no.6. Karangploso Malang Hub: 082139529736 BG-29/9 DIJUAL rmh Bandulan atas T.36 hrg:120jt anda ajak pembeli kami beri komisi 5jt. Hub: 0818050 1147081945334462 BG-11/9 RUMAH mrh yg lain 200jt, kami 120jt T.36/61 lks.Bandulan bonus TV-LCD tlp. 08180501147/085746571600 BG-11/9 DIJUAL rmh Prum Mas Bumi Indah Blok F30D Jedong Mlg shm : kt2 km 1 L : 12 m2. Hub : 081555838552 (P. Antok). Hrg : 135jt, nego BG-8/9 KREDIT BUTUH biaya sekolah,reno rumah/ modal usaha. Kami solusinya. Jaminan BPKB mtr/mbl & SHM bisa TO hub. Faris tlp. 7641032 BG-30/9 KEHILANGAN STNK STNK SPD MTR YAMAHA’07 N6493-AV NOKA:MH3STL0047K90961 NOSIN:STL-490938 a/ n:SRI SUSMIATI d/a:jl.danau bratan 07 E1 B5 RT/RW 03/07 kel.lesanpuro kec.kd.kedungkandang kota mlg. BL-6/9 STNK SPD MTR YAMAHA/MIO’06 N 6057-AM NOKA:MH135TL0026K281318 NOSIN:5TL281747 a/ n:ENDANG SULISTYOWATI d/ a:JL.BARENG TENGAH D/739 B RT/RW 3/3 KEL.BARENG KEC.KLOJEN KOTA MALANG BL-6/9

MP-JUAL Mp-Jual: ES CINCAU GREEN bs buat OBAT sglh penyakit(membunuh sel kangker) terbuat dr bhn alami jln BONDOWOSO(dkt um) mlng TERIMA PESANAN call 085790833379 MP-JUAL: Jasa salon mobil, bs krjakan di tmpat, pmbersihan in/exterior, msin, ples body, cpt bersih murah mlai 150rb.* KONSULTASI GRATIS Hub. SUGA 7565939 MP-Jual : paketan buku sekolah kurikulum baru sd smp 2013. Hub cepat 081937768871 / pin 25E799cf

STNK STNK SPD MTR YAMAHA VEGA’09 N-5380-BM NOKA:MH35D90019J052641 NOSIN:ED9052761 a/n: BAMBANG DWI S d/ a:JL.MAWAR I/32 BL-6/9 STNK SPD MTR HONDA’06 M4024-AR NOKA: MH1HB31106K539859 NOSIN: HB31E1534493 A/N AGUSTINUS SUGIONO D/A PRM GRIYA ASRI BLOK T.2 RT.09 RW.04 KEL.PANDANWANGI KEC.BLIMBING MLG BL-7/9 STNK SPD MTR YAMAHA’09 N3955-BT NOKA: MH328D0029K634682 NOSIN: 28D634679 A/N EVI ERNAWATI D/A JL.SELAT DENGAKALIS D.11 NO.9 KOTA MALANG BL-7/9 STNK MBL PENUMPANG’84 N2130-CZ NOKA: S70940816 NOSIN: 1311925 A/N DRS.SUHERYANTO,MM D/A JL.CILIWUNG IIA/2 RT.013/007 KEL.PURWANTORO KEC.BLIMBING KOTA MALANG BL-7/9 TLH HLG STNK HNDA BEAT a/n: YUZI DIAN SARI NPL: NP-4485ZL . HUB. BRAM/08563344971 BL-6/9 STNK SPD MTR HONDA’13 N4378-GJ NOKA:MH1JFB113DK628421 NOSIN:JFB1E1581424 a/n: IWAN SUGIANTO d/a:BODEAN PUTUK RT/RW 08/04 DS. TOYOMARTO, KEC. SINGOSARI, KAB. MALANG BL-6/9 STNK SPD MTR YAMAHA VEGA’09 N-5380-BM NOKA:MH35D90019J052641 NOSIN:ED9052761 a/n:BAMBANG DWI S. d/ a:JL. MAWAR I / 23 MALANG BL-6/9 STNK SPD MTR HONDA’12 N4327-BX NOKA:MH1JFC113CK002260 NOSIN:JFC1E1001990 a/ n:CHOIRUL UMAM d/a:JL. KOL. SUGIONO 3B RT/RW 4/5 KEL. MERGOSONO KEC. KEDUNGKANDANG KOTA MALANG BL-6/9 STNK SPD MTR HONDA’10 N5103-BE NOKA:MH1JB9120AK227742 NOSIN:JB91E2221668 a/ n:RIYADI d/n:JODIPANWETAN III RT/RW 05/06 JODIPAN BLIMBING KOTA MALANG BL-6/9 STNK SPD MTR HONDA’11 N5324-EX NOKA:MH1JBE212BK094546 NOSIN:JBE2E1088192 a/n:SRI KUSTANTI d/a: PERUM. KARANGDUREN PERMAI O-15 RT/RW 2/7 KARANG DUREN PAKISAJI MALANG BL-6/9 STNK SPD MTR YAMAHA/MIO’07 N-6493-AV’NOKA: MH3STL0047K90961 NOSIN: STL-490938 A/ N SRI SUSMIATI D/A JL.DANAU BERATAN 07 E1 B5 RT.03/07 KEL.LESANPURO KEC.KD KANDANG KOTA MALANG BL-6/9 STNK SPD MTR YAMAHA’04 BE7395-NK NOKA:MH34NS2144K052275 NOSIN:4WH-719210 A/ N SUNARDI D/A DSN I RT/RW 01/ 01 RAMA PUJA KEC.RAMAN UTARA LAMPUNG TIMUR BL-6/9 LOWONGAN DICARI 2 sopir srabutan & pengiriman barang mobil box bujangan krm lamaran jl.sidomulyo no.29 singosari tlp.0341-7750800 BL-10/9 DI BUTUHKAN KRYWAN/TI UNTK KNTR JW NURWONO CENTRE SYRT BS MENGOPERASIONALKAN KMPTR, IJASAH S1. JL.KALPATARU 66A. 087859151899/0341 410896 BL-6/9 DBUTUHKAN segra guru TK. Syarat Min SMA/KG TK blm menikah, sabar, b. muslimah, hub. 081945596342 BL-5/9 DCR ibu rmh tangga pensiunan/ PNS/Pendidikan min. SMA/ income 500rb s/d 5jt/bln SMS Rini 085755135500/0341-7716371 BG-16/12 KOST karyawan/suami istri Jl.Bantaran Barat II/35 Mlg Hub. 081555917582 BG-23/9 DICARI 2 sopir srabutan&pengiriman barang mobil box bujangan krm lamaran Jl. Sidomulyo No.29 Singosari Tlp.0341-7750800 BL-10/9

MP-Jual : dam spa perawatan khusus wanita 083848891172 MP-Jual : Jasa gadai emas & perhiasan cair sampai 100% dr taksiran. Bebas biaya admin, bunga 2%/bulan. Hubungi (sms) Ariy Soltun 081233563979 MP-Jual : suzuki shogun 2003 plat AE mati pajak 1 th minta 3,5 jt. Hub : 085233938556 MP-Jual : mesin tetes ayam dan telurnya juga hub 03419730141

MP-jual : jual anakan kucing persia hub bu tatik 0341-480622 jl ciliwung 1/56 malang.

MP-Jual : mrh 1 set veleg racing import 0z silver-emas+ban semie lbr kondisi 95% utk tyt yaris-h.jazz bisa tkr tambah hub vavil tlp 7791616/ 0812339771 mlg

MP-Jual : sepeda motor cb th 78 mesin neotech. Blok kop megapro. Bandul tiger 8,5 jt nego. Hub 03417648467

MP-Jual : kopi luwak lampung asli ternak & liar hrg bersing, sedia jg siap seduh hub. 081333327676

DANA TUNAI BTH dana cpt? Prs mdh,syrt proposal perkebunan, property, pertambangan dll. SDAI jkt, Aryo 081210058489, dena 089651511978 BG-31/9

SERVIS BERKAH JAYA AC, service AC mobil/split, kulkas, m-cuci, wtr heater, dll. 03415334555 / 5430 345 Jl. Cengger Ayam 30A

RUPA-RUPA WWW.RDV MALANG.COM TERIMA JASA RANCANG & BANGUN EXTERIOR-INTERIOR HUB.081-7535712/0341-7744022 BL-6/9 TRN / NAIK brt bdn 2 -3 kg / minggu & berpeluang ikut lomba langsing berhadiah 500 – 5 jt 085607207190 081233207080 085755608885 BG-4/10

TOUR & TRAVEL “YONO TRANS” Mlg-Sby-Prk PP. Bondowoso 1B Mlg 03412194639/081334614154 Tiket P e s a w a t / L a u t , To u r W i s a t a , Rent Car

LANGSING & sehat turun/naik berat badan 3-6kg/bln. Lomba langsing berhadiah 08123322240 BG-30/9 PT. BFI FINANCE (0341475400). Penawaran atas unit: MioCW cakram,2009.ega ZR,2010.Mio cakram,2004.New Fit S,2007.New Supra fit,2006.New supra fit S,2007.Beat,2010.Beat,2012.Colt diesel L300 2.5 PU,2010.Colt diesel L300 2.5PU.Carry box 1.5PU,2009 BG-25/9 JUAL garam,per 1 ton rp.1.200.000,diantar hub.081554324458 BG-25/9 BUTUH DANA CPT +trm gadai titipkan LAPTOP/HP/KENDARAAN+BPKB Jl.Bendungan Sutami 33B Sumbersari tlp. 0341-7359448 BG-3/9 “HAMNA FACIAL” menggabungkan bahan2 alami&pijat ±30menit. Wajah cerah alami, peredaran darah lancar & bebas kerutan. Hanya 50rb. Terapist datang ke rumah. Hub:085755211006 BG-28/9 PRAYOGO AHLI SEDOT WC GOT BUNTU & mslh lain mengenai saluran pmbuangn limbah Rmh tangga Hub. Jl. Kebonsari 7 Telp. (0341) 802826 . 9443937 BG-6/10 CV ABADI mlyni kuras WC & salrn buntu. tangki plng bsr 5000 Ltr buka 24 jam Hub. Jl. lombok/yulius usman Gg 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-30/8 BISNIS UST. YUSUF MANSYUR DG modal 275 potensi income 500/minggu hub: Dewi 081944825463 BG-15/9 BUTUH Ayam Ketawa, Pelung, Philipin. Telp.0341 9325632 Hub. Pak Sugeng 08179661385 di Tumpang BG-31/8 ATOM clinic handphone service semua jenis HP, hardware dan software Jl. Bendungan Sutami No. 6 Sumber sari (depan kampus UMM II) telp: 0341 579998 Pin: 268BD5B7 BG-30/9 (PRATAMA AHLI SEDOT WC ) melayani sedot wc got buntu dll. Jl. Dirgantara VI B XI no.23 sawojajar mlg tlp.0341-7647878/7630312 hr libur tetep buka . BG-20/9 DICARI alat second. Perkan toran & mixer, Video, Per alatan Shooting Video. hub: 081803830045 BG-31/9 PASANG parabola gratis indovision/topytv/okvision di scpparabola rukokaranglomega kav.3 0341456222/456333 BG-26/9 AERRO LAUNDRY spesialis cuci sofa, springbed, kursi kantor, karpet, karpet permanen, gordyn, jok mobil, obras karpet dll siap dtg ketempat anda 24 jam non stop hari lbr ttp bka mlyani hotel, kantor, & perumahan Juga mlyni laundry kiloan hub. 0341-7077 376/736 7077/ 085646604841 ruko sulfat boulevard kav. I

BG-26/9

BG-30/9 WWW.AIRLANGGARENTCAR.COM (0341-716458/7056458-081838 6458) menyewakan mobil pngan tin, tamu VIP dan travel mlg-sby/ juanda(PP), dgn driver pengalaman, sabar, tepat waktu, & tdk merokok, Alphard, Velfire, Camry, Mercy, Altis, Fortuner, Innova, Avanza, Xenia, Dll. Jl. Danau Toba E1-27 Mlg Hotline: 081 730 1000 BG-26/9 HARLIN travel antar jemput malang-denpasar,carter paket telp 0857 9353 2977-03418441677 BG-2/9 ANGKASA RENT CAR melayani sewa mbl: APV Arena, Xenia, Avanza, Kijang LGX, Mercy pengantin, Grand max, Grand Livina. Travel Mlg-Juanda/ Perak/ Srbya. Carter sgl jursn. telp/Hp: 03417324064/ 081 55373516/ 0819318 71298 BG-31/9 YES Trans Tour Bali 400-550 rb/pax 16-19/8 23-25 agst rent car+supir tour bromo Elf bis mini Ac Rafting 150-175rb. 081805022978 BG-30/9 STASIUN TIKET. Solusi Penjual tiket transportasi dengan harga termurah dan pengiriman paket kilat se-Indonesia. Hub: Jl. Tru nojoyo 46 F-1 Malang. Telp 0341322777. website: www. stasiun tiket .com BG-29/9 “BOROBUDUR TRANS” “Penjor” = mlg-dps PP “Buana”= mlg-blt, TL Agung Trenggalek PP “Surya”= mlg-jember PP346966/ 359155/ 7751155 BG-30/8 SURYA TOUR & TRAVEL PUSAT NYA TRAVEL SGL JURUSAN Melayani Bis mlm, Pswt, Kapal laut, Carter mbl, pkt ke sgl jurusan. Jl. Trunojoyo 10 E telp. 0341-354117. Website: www. surya travel. com. BG-29/9 PENGOBATAN PENGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. Kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 03414333882 BG-24/12 PIJAT “MILENIUM MASSAGE” dgn tenaga wanita muda professional khusus panggilan ke hotel Hub.085774410568 BG-13/9 MENERIMA khusus panggilan pijat capek,pijat urat Wike 081945390319 BG-15/9 KULINER DEPOT MANINJAU sedia masakan Jawa & madura mnrima psnn nasi Bungkus, rantang, kotak, kuning, tumpeng. Buka setiap hari mulai 05.30. Jl. Danau Maninjau No. 91/ 711842 BG-31/12 KOMPUTER CENTRA COMPUTER –TOSHIBA-LENOVO-ASUS- Spesialist Store Toshiba N at kasir, Finger Print paling murah kualitas ter jamin..!!! ISI TONER Mulai 55rb, bisa Infus GRATIS, Ambil antar service. Hub. Jl. Panjaitan 111 Mlg telp. 576593- 9037898 BG-31/8

ANDA BTH INTERIOR RMH, KNTR, HOTEL MLPTI: gorden, vitras, spending, wall paper, vertikal & horisontal Blind, karpet, kasa nyamuk, taplak meja, canopi tnpa di las (New Produk)Hub: GALERY GORDEN Jl. Ranugrati 33/sawo jajar 6358 666/726960

KOMPUTER PUSAT GROSIR & SERVICE LAPTOP &PRINTER Printer : IP2770 Lkp infuse 459rb, Mp287 Lkp infus 659rb, T13= 615rb, BISA INFUS GRATIS Lap top : Acer AOD270 Dualcore 2,5jtan, Compaq CQ43 3,4jt-an disini semua plg MURAH dan plg berkualitas, CEEK..!! Hub : Jl. Galunggung No.91Mlg Telp. 558440-9634440 Hp. 085735 607111-0821 31475761

BG-26/9

BG-23/8

BG-26/9

MP-CARI MP-Cari : Teknisi bisa Rakit n Jaringan Komputer diutamakan pengalaman, Lulusan SMK Gaji awal 700rb, 3 bln dpt Uang Makan 150rb hub 0341-7807018 / 08125254672 MP-Cari : Vespa standart harga 1 jtan hub08989393180 MP-Cari : P/L min SMA, S1 psikologi lbh diutamakan, untk jd guru pendampong dan terapis ABK di rumah Autis Al Qonita kepanjen, minat Hub 081553300878 MP-Cari : Tenaga Gudang dan Pengiriman Gaji awal 600rb, 3 bln dpt Uang Makan 150rb hub 0341-7807018 / 08125254672

MP-Cari : Sopir pribadi part time, bisa matic, simA, hub B. Winarti,saptorenggo-pakis, HP 08124929161, 081805170750 MP-Cari : pria niat kerja untuk jaga angkringan sego kucing di sawojajar, jamkerja 18.0024.00, minat hub 03415167777 MP-Cari : cat n keramik lantai murah, sy beli, hub 085649650610/03418488014 MP-Cari : Pegawai serabutan pengiriman aqua gln jamkerja 8-6 sore. Atau jam 108 malam, gaji 962+bns disiplin 100+bns kiriman+makan dlm, gaji trn 832 hub 9070778

MP-Cari : pegawai untuk laundry di tlogomas L/P maks 25 th, hub 03417559145

MP-Cari : wanita slta sederajat untuk menjadi operator computer. Gaji menarik, berminat datang dan bawa lamaran ke Farsya computer, jl watuaji 1/sebelah Unibraw. Tlp 081944922510

MP-Cari : rmh/ruko u/kantor 1 th byr sewa +15% dng pembayaran mundur 1 th. 08564950610

MP-Cari : kasir shift wanita, sma tidak punya anak kecil, gaji 600rb, sms 08388000173

KOMPUTER O&J’S COMPUTER,rumah multimedia, melayani segala merk laptop,PC,CCTV,streaming,presentasi.Melayani service laptop,computer&assesoris cepat,memuaskan & murah Hub. 0341558615 www.Odanje.com Jl. Galunggung 50 F BG-23/8


10

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

RAMAH: Nurul Arba»ati memaparkan tentang pentingnya aspirasi disampaikan saat reses.

PEDULI: Nurul Arba»ati mendengar aspirasi yang disampaikan kepadanya.

LANCAR: Petugas sekretariat DPRD Kota Malang melancarkan jalannya reses.

ASPIRASI PEREMPUAN: Kaum perempuan aktif mengikuti reses Nurul Arba»ati.

ANTUSIAS: Warga antusias menghadiri reses.

MALANG - Anggota Komisi A DPRD Kota Malang dari Fraksi PKS, Nurul Arba’ati, SPt, MAP betul-betul memberi kesempatan warga untuk menyampaikan aspirasi. Warga yang menghadiri resesnya pun datang dengan membawas aspirasi mereka. Hal itu tampak dalam reses II tahun 2013 yang digelar Nurul Arba’ati di dapilnya, Sukun, Rabu (4/9) malam. Ia meminta warga untuk memanfaatkan reses sebagai kesempatan menyalurkan aspirasi. Sesaat sebelum tatap muka dimulai, Nurul dan petugas sekretariat DPRD Kota Malang membagikan lembaran aspirasi. Dia juga memberi petunjuk kepada warga tentang cara mengisi lembaran aspirasi. “Aspirasi warga yang tak sempat disampaikan secara langsung tetap terwadahi di lembaran aspirasi. Sehingga semua warga yang menghadiri reses memiliki kesempatan yang sama mengutarakan aspirasinya,” kata Nurul. Ketua Badan Musyawarah DPRD Kota Malang ini membagikan 150 lembaran aspirasi. Dan semua lembaran aspirasi tersebut diisi oleh warga. Saat itu juga, Nurul langsung mengumpulkan lalu mempelajarinya. “Setelah reses langsung dipetakan atau diidentifikasi sesuai bidang komisi. Kemudian disampaikan ke Fraksi PKS untuk dibahas lalu diperjuangkan di komisi masing-masing,” paparnya. Berdasarkan pemetaan aspirasi yang disampaikan, menurut Nurul, terdapat berbagai persoalan yang mendominasi. Di antaranya pendidikan dan kesehatan. (van/lim)

FOTO-FOTO: IST/TEKS VANDRI VAN BATTU/ADV/MALANG POST

BUNDA Perjuangkan RAHAYU Insentif Modin LENGKAP: Reses II, Rahayu Sugiharti didampingi ketua DPD dan tokoh partai Golkar Kota Malang

AKRAB: Foto dengan para kader Partai Golkar, Rahayu Sugiharti terlihat sangat akrab

JEMPUT: Rahayu Sugiharti menjemput salah satu tokoh Partai Golkar Kota Malang

DAMPINGI: Ketua DPD Partai Golkar Ir. Sofyan Edi Jarwoko menyalami para konstituen reses II Rahayu Sugiharti

MALANG – Masalah pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan rakyat menjadi bahasan utama reses II 2013 Rahayu Sugiharti, di Warung Ndeso, Rabu (4/9) lalu. Anggota DPRD Kota Malang ini terlihat sangat bersemangat saat menjelaskan berbagai program, baik yang sudah dikerjakan ataupun yang saat ini sedang diusulkan. Nadanya berapi-api. “Seperti yang kita ketahui bersama, reses merupakan masa tenang, yang digunakan anggota DPRD bertemu langsung dengan masyarakat. Tujuannya jelas, yaitu melaporkan semua yang sudah dikerjakan selama menjabat, sekaligus untuk menjaring aspirasi dari masyarakat,’’ kata wanita berjilbab ini. Terkait masalah pendidikan, wanita yang kerap disapa dengan Bunda Rahayu ini mengatakan, saat ini pendidikan di Kota Malang sudah lebih baik, dibanding tahun sebelumnya. Sekalipun belum bisa mewujudkan pendidikan gratis sesuai permintaan masyarakat, namun pihaknya sudah bisa mewujudkan tidak adanya pungutan di tingkat SD dan SMP. “Pungutan sudah tidak ada, tapi jika ada yang menyumbang silahkan. Sumbangan juga disesuaikan dengan kemampuan masing-masing,’’ katanya. Bukan itu saja, wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Kesatuan Perempuan

Partai Golkar (KPPG) ini sedang mengajukan penambahan biaya operasional untuk sekolah tingkat SMP dan SMA/ SMK pada PAK. Di hadapan 150 konstituen, Rahayu juga mengusulkan adanya tambahan untuk insentif modin (perawat jenazah), guru ngaji dan guru sekolah minggu pada PAK. “Menjadi tanggung jawab kami untuk mengusulkan tambahan insentif untuk modin, guru ngaji dan sekolah minggu, termasuk biaya operasional SMP dan SMA/SMK. Tambahan itu akan kami usulkan pada PAK nanti,’’ katanya, sembari menjelaskan untuk modin saat ini mendapatkan insentif Rp 50.000 diusulkan menjadi Rp 150.000, sedangkan guru ngaji dan guru sekolah minggu, saat ini mendapatkan insentif Rp 75.000 diusulkan mendapatkan insentif Rp 125.000. Masalah kesehatan, juga dijelaskan Rahayu dengan semangat.”Tetap kita upayakan, warga miskin mendapatkan perawatan yang layak,’’ katanya. Hadir di reses itu, Ketua DPD Partai Golkar Kota Malang Ir Sofyan Edi Jarwoko. Kepada para undangan, bung Edy begitu dia biasa dipanggil meminta para kader Golkar untuk tetap solid, dan mendukung Rahayu Sugiharti untuk pemilihan legislatif tahun 2014-2019 mendatang.(vik/lim)

FOTO-FOTO DAN TEKS: IRA RAVIKA/ADV/MALANG POST

SEMANGAT: Rahayu Sugiharti bersemangat saat menjelaskan tentang pendidikan dan kesehatan

PEMAPARAN: Dra Hj Siti Maemunah Sam»un SH, MAg memaparkan kinerja dewan.

KOMPAK: Reses Dra Hj Siti Maemunah Sam»un SH, MAg juga dihadiri Ketua Komisi B, Prof Dr H Bambang Satriya SH MH. FOTO/TEKS : RIZAL FANANI/VANDRI VAN BATTU

ASPIRASI: Warga membaca lalu menulis di lembaran aspirasi.

TERTIB ADMINISTRASI: Undangan mengisi daftar hadir lalu mendapat lembaran aspirasi.

ANTUSIAS: Warga antusias menghadiri reses Dra Hj Siti Maemunah Sam»un SH, MAg.

MALANG - Wakil Ketua Komisi A DPRD Kota Malang, Dra Hj Siti Maemunah Sam’un SH, MAg, menggelar reses di dapilnya, Lowokwaru, Rabu (4/9) malam. Ia mensosialisasikan peraturan daerah (perda), sosialisasi kinerja sekaligus jaring aspirasi. Siti Maemunah Sam’un memulai reses dengan menjelaskan tentang tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Komisi A. Yakni komisi yang membidangi pemerintahan dan hukum. Ia juga membeber kinerja Komisi A. “Warga harus mengetahui tentang tupoksi dan dan kinerja Komisi A. Karena sebagai wakil rakyat, kami harus melaporkan apa saja yang sudah dikerjakan selama ini,” papar politisi Partai Golkar ini. Maemunah lalu merinci pembahasan ranperda menjadi perda yang dilakukan selama ini. Diantaranya pembahasan Perda RTRW, Perda Sarana dan Prasarana Utilitas Jalan, Perda Pendidikan dan berbagai ranperda lainnya. “Ranperda KDRT juga sudah selesai dibahas. Kami sudah serahkan kepada eksekutif untuk ditindaklanjuti lagi,” kata Maemunah yang juga Ketua Pansus Ranperda KDRT. Sedangkan ranperda Lansia, lanjut dia sudah dibahas. Hasilnya belum membentuk perda khusus lansia karena sudah ada UU lansia yang mewadahi para lansia. Saat bertatap muka dengan warga, Maemunah menyampaikan aspirasi yang pernah disampaikan kepadanya sudah diperjuangkan. Di antaranya pembangunan balai RW 05 kelurahan Ketawanggede sudah ditindaklanjuti. Bahkan pembangunan segera dimulai karena anggarannya di bahas di PAK APBD tahun 2013. “Setiap aspirasi yang disampaikan kepada kami pasti diperjuangkan. Dan hasilnya pun kami sampaikan kepada warga untuk mengetahuinya,” kata dia. (van/lim) REDAKTUR : ABDUL HALIM LAYOUTER : ABDEE


SAMBUNGAN Dihadapan Pengusaha, Janji Permudah Izin Sambungan dari Hal 1 Selain itu, perkumpulan pengusaha Tionghoa juga turut serta dalam acara tersebut. Semalam, bertempat di Baiduri Sepah Resto Tlogomas, pasangan AJI ini menyelenggarakan halal bihalal dan silaturahmi. Begitu kedua pasangan ini menyapa setiap undangan, sikap melayani yang diusung langsung tampak. Keduanya, langsung turun sendiri untuk menyalami undangan yang sebagian besar merupakan orang penting di dunia bisnis Kota Malang. Dalam kesempatan ini, Abah Anton pun terlebih dahulu menegaskan, dengan halal bihalal yang terjadi, paling tidak menjadi sarana awal perkenalan antara pemimpin Kota Malang yang bakal dilantik 13 September nanti. Selanjutnya, segala kerjasama untuk membangun kota menjadi lebih baik dalam segala aspek lebih mudah terwujud. ‘’Kami tentunya butuh kerjasama semua pelaku bisnis. Terutama untuk menjadikan Kota Malang berkualitas. Perhatian terhadap wong cilik yang kami usung pun bisa terjadi, bila semua yang hadir malam hari ini turut berpartisipasi,’’ tegasnya. Abah kemudian menegaskan, tugas besar yang sebentar lagi harus dilan-

jutkan yakni mengatasi problematika di Kota Malang. Seperti kemacetan, banjir dan juga mahalnya biaya pendidikan. Kebersamaan dalam satu wadah, antara pemkot dengan pengusaha selama lima tahun ke depan, diantaranya bisa terwujud dengan adanya transparansi yang dibangun. Sebut saja pembangunan infrastruktur untuk mengurai kemacetan, dari pengusaha harus paham ketika mereka mulai mengembangkan bisnisnya. ‘’Apakah menambah kemacetan, atau juga menimbulkan banjir. Perlu dipahami dalam hal itu mengenai perizinan usaha nantinya. Walaupun kami juga menjamin tidak berbelitnya proses perijinan, asalkan menguntungkan rakyat,’’ tutur Abah. Dari sisi ekonomi, bantuan perbankan kepada pemkot melalui kerjasama, atau bahkan kemudahan dalam membantu rakyat juga perlu ditingkatkan. Bila di pemerintahan sebelumnya pemkot hanya bekerja sama dengan satu dua bank, kedepannya harus terbuka dengan perbankan lainnya. Sehingga usaha mikro

kecil dan menengah (UMKM) lebih berkembang untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat serta perekonomian yang baik di Kota Malang. Terkait dengan perkembangan hotel pula yang kini cukup pesat, di tahuntahun selanjutnya bisa memaksimalkan mengenai potensi kota. ‘’Jangan lagi menjadi tempat persinggahan, tetapi Kota Malang juga menjadi tujuan wisata,’’ bebernya. Pada sisi lain menjelang pelantikan, Abah Anton dan Sutiaji menambahkan, tidak berani memberikan janji terlalu muluk yang nantinya malah mengecewakan. Saat ini, tugas utama menghabiskan anggaran sebesar 60 persen tersisa dalam tempo kurang dari empat bulan untuk pembangunan kota dalam berbagai bidang. ‘’Kami sedang membuat program jangka menengah ketika sudah memimpin Kota Malang. Tapi tidak akan menjanjikan dalam waktu 100 hari misalnya untuk memberi perubahan. Tetapi melalui Rancangan Program Jangka Menengah kami ingin membuktikan bahwa pemkot ini milik masyarakat, dan kehadiran kami melayani mereka,’’ pungkas Abah. (ley/avi)

Terlena, Nyaris Kehilangan Poin Sambungan dari Hal 1 Padahal, bermaterikan pemainpemain bintang, Arema Indonesia justru tampil kurang garang. Menurunkan duet Christian Gonzales dan Alberto ‘Beto’ Goncalves, tim asuhan pelatih Rahmad Darmawan ini, masih sulit menembus pertahanan lawan. Beberapa kali serangan yang mereka bangun, mudah dipatahkan Ahmad Maulana Putra dkk. Arema Indonesia membuka peluang terlebih dahulu di menit-menit awal, melalui Keith Kayamba Gumbs. Hasil kerjasama dengan Benny Wahyudi, tendangan mantan pemain Sriwijaya FC itu masih berada di sebelah kiri gawang Persiba yang dijaga Wawan Hendrawan. Satu menit kemudian, Beto juga memiliki peluang. Tinggal berhadap-hadapan dengan Wawan Hendrawan, namun bola mampu dicuri Ahmad Maulana. Begitupula heading Gonzales di menit kelima hasil umpan Beto, masih melambung tinggi di atas mistar gawang. Peluang emas juga diraih Beto di menit 14. Tendangan kerasnya mengenai mistar gawang. Bola mental ke tanah dan diamankan pemain-pemain belakang tim berjuluk Beruang Madu. Kebuntuan mencetak gol akhirnya terpecahkan di menit ke 19. Hasil kerjasama Greg Nwokolo

dan Keith Kayamba Gumbs yang terlepas dari jebakkan offside mampu membobol gawang lawan. Kayamba mencetak gol membuat skor menjadi 1-0 untuk Arema Indonesia. Dua menit kemudian, tendangan pojok yang dilakukan Benny Wahyudi disambut tendangan salto oleh Thierry Gathusi yang ikut maju ke depan. Namun bola mampu dihalau pemain belakang lawan. Di menit ke 42, Persiba memiliki peluang emas melalui Patrice Nzekou. Memanfaatkan kesalahan pemain belakang Arema, pemain nomor punggung 10 ini mampu melepaskan tendangan keras ke gawang Kurnia Meiga. Beruntung bola tipis di sisi kanan gawang. Peluang ini merupakan satu-satunya yang dimiliki tim asal Kalimantan Timur ini. Serangan yang dibangun tim asuhan pelatih Heri Kiswanto ini tumpul akibat salah satu strikernya, Rudi Widodo, harus ditarik keluar ketika pertandingan baru berjalan 10 menit. Rudi mengalami cedera dan harus digantikan Rifky Eka Putra. Jelang pertandingan babak pertama akan usai di menit 45+1, Singo Edan menambah satu gol melalui Greg Nwokolo. Greg yang

gagal mencetak gol lewat tendangan penalti saat melawan Barito Putera ini, mendapat umpan manis dari Beto. Skor menjadi 2-0 untuk Arema Indonesia. Memasuki babak kedua, Persiba mencoba bangkit dan memberikan perlawanan. Bahkan Syakir Sulaiman dkk tampil lebih agresif. Apalagi pemain-pemain Arema main terlena, terutama di 30 menit sebelum laga selesai. Hasilnya, Persiba justru mampu mencuri gol, lewat kapten tim, Nzekou di menit ke 76. Gol ini bermula dari umpan Syakir dari sektor kiri. Tanpan kesulitan Nzekou yang berada di kotak penalti tanpa pengawalan pemain belakang Arema, langsung menceploskan si kulit bundar ke gawang. Skor menjadi 2-1. Di babak kedua ini, Arema juga memiliki beberapa peluang emas melalui Greg, Beto maupun Gonzales. Hanya saja, lagi-lagi belum bisa dikonversi menjadi gol. Pertandingan yang dipimpin wasit Muslimin dari Makassar ini sempat terhenti di menit ke 84 setelah asap tebal akibat flare dari tribun selatan. Namun pertandingan bisa dilanjutkan kembali. Hingga peluit panjang ditiup wasit, skor tetap 2-1 untuk Arema Indonesia. (fin/jon)

Kalau Nyapres, Jokowi Bakal Diserang Habis-habisan Sambungan dari Hal 1 Dulu belum habis masa tugas sebagai Wali Kota Solo, sudah lari ke Jakarta. Sekarang baru menjabat sekitar satu tahun sebagai Gubernur DKI Jakarta, malah mau maju lagi sebagai Presiden,’’ ujar Said di Jakarta, Kamis (5/9). Menurut Said, opini yang menjelekkan Jokowi tersebut, mungkin dapat dengan mudah ditangkis, karena tidak sepenuhnya benar. Tapi dalam konteks politik, pembentukan opini negatif tetap merugikan. ‘’Jokowi sendiri sebagai kader PDIP masih tetap memimpin di berbagai hasil survei pencapresan. Hasil itu diperoleh saat ia belum resmi ditetapkan sebagai capres PDIP. Bahkan

menyatakan kesediaan sebagai capres pun, Jokowi belum. Artinya value PDIP lewat simbol Jokowi masih yang paling tinggi,’’ ujarnya. Said menyarankan, kalau pun Rakernas nantinya tetap membahas pencapresan, sebaiknya hanya menyebutkan kriteria sosok tokoh yang akan diusung. Dan kriteria tersebut tetap mengarah pada sosok Jokowi. ‘’Intinya lebih baik jangan menyebut nama dulu. Karena dengan menyebut kriteria saja, saya kira itu bisa memberi efek positif bagi raihan suara PDI-P pada pemilu legislatif 2014. Kalau selama ini PDI-P kerap nangkring di posisi kedua sebagai parpol pemenang pemilu versi lembaga

survey, maka dengan strategi itu boleh jadi mereka bisa merebut posisi Partai Golkar sebagai kandidat juara pemilu,’’ katanya. Sementara itu saat ditanya posisi Megawati, Said menilai sudah waktunya PDIP memberi kesempatan kepadanya untuk berisitirahat. ‘’Mega lebih tepat mengambil posisi sebagai kingmaker saja. Sebagai mantan Presiden, beliau cukup memberi arahan kepada Jokowi tentang hal apa saja yang seharusnya dilakukan, hal apa saja yang perlu dihindari, dan seterusnya. Singkatnya Mega bisa menjadi penasehat bagi Jokowi,’’ katanya. (gir/jpnn)

Izin HO Nyantol di BPPT, Alfamidi Tetap Ditutup Sambungan dari Hal 1 Surat bernomor 180/298/35.73. 501/2013 itu bertuliskan : ‘’Dalam Pengawasan Pemerintah Kota Malang (Satpol PP).’’ Disebutkan pula, larangan tersebut dikeluarkan karena pihak bersangkutan melanggar Perda No 16 Tahun 2007 tentang izin gangguan. Seperti diketahui sebelumnya, Alfamidi Ijen belum mengantongi Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Izin Reklame dan Izin Gangguan atau biasa disebut HO. Namun, mereka nekat buka sejak Selasa (3/9) lalu. Satpol PP agaknya jengah juga dianggap lambat menangani pelanggaran tersebut. Mewakili Kasie Pengawasan Satpol PP Kota Malang, Karliono mengaku pihaknya sudah memberi peringatan kepada pengelola Alfamidi Ijen. ‘’Sudah diperingatkan, tapi tetap saja (buka). Kami tutup sementara sampai Pemkot Malang mengeluarkan izin,’’ ujarnya. Selain tenda promosi, petugas juga mengangkut banner Alfamidi yang kemarin sudah terpasang. Hanya saja papan reklame tidak diboyong karena dalam kondisi tertutup. ‘’Kami bawa sebagai barang bukti. Nanti akan diproses lebih lanjut. Sementara Alfamidi ini kami minta untuk menghentikan usahanya sampai semua perizinan beres,’’ lanjut

Karliono kepada Malang Post. Sedangkan para karyawan Alfamidi, yang pagi kemarin sudah bekerja, tampak shock. Tapi mereka tidak bisa berbuat apa-apa. Mereka pasrah saja melihat petugas membredeli banner dan tenda promosi hingga menutup pintu harmonika tempatnya bekerja. ‘’Kami tidak punya kewenangan menjawab. Biar manajemen saja,’’ tutur salah seorang karyawan yang menolak namanya disebut. Meski sudah memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB), namun hingga kini SIUP, Izin Reklame dan HO untuk Alfamidi Ijen memang belum diterbitkan. Izin atas nama Daryono itu dianggap masih belum memenuhi prosedur. Sedangkan IMB untuk bisnis yang menyewa lahan rumah dr Ilham P Tanzil itu bisa keluar karena memang tidak menyalahi aturan. Sesuai Perda No 4 Tahun 2011 tentang rencana tata ruang wilayah Kota Malang tahun 2010-2013, sahsah saja suatu usaha didirikan di kawasan Jalan Besar Ijen. Kini, kawasan peninggalan kolonial itu peruntukannya sudah berubah menjadi kawasan perdagangan dan jasa. Dengan adanya Perda tersebut, memungkinkan munculnya beragam bisnis di kawasan Jalan Besar Ijen mulai dari sekitaran Bundaran Simpang Bala-

pan hingga sisi utara. Sementara itu dari penelusuran Malang Post, Alfamidi memang sudah memiliki IMB dengan nomor register IMB-B/2838/2LT/RUKO/ VII/2013. Termasuk melengkapi diri dengan izin UKL-UPL. Sementara izin Hinder Ordonantie (HO) atau izin gangguan, sudah diajukan ke Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT) sejak 23 Agustus yang lalu. Hanya saja, sampai kemarin izin itu belum keluar. ‘’Padahal kalau tidak salah aturannya, izin HO bisa selesai paling lama dalam waktu delapan hari, jika persyaratan lengkap. SIUP, baru bisa keluar, jika HO sudah keluar,’’ kata sumber Malang Post. Dalam pengajuan izin HO tersebut, juga sudah dilengkapi dengan surat pernyataan persetujuan tidak keberatan tetangga dan dokumen studi lingkungan. Artinya, jika mereka mengajukan izin HO pada 23 Agustus lalu, berdasarkan aturan, proses izin selesai dalam delapan hari kerja, maka pada 2 September, seharusnya sudah keluar. ‘’Kalau izin HO itu belum keluar, seharusnya ditanyakan kepada BPPT, ada masalah apa? Aturannya kan cuma delapan hari kerja,’’ kata sumber yang wanti-wanti tidak mau disebut jatidirinya. (tom/avi)

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

11

Geliat Seni dalam Penjara Kelas I Lowokwaru (Habis)

Sekar Lapas, Kolaborasi Warga Binaan dan Petugas Lapas Gending rijik-rijik mengalun merdu di dalam Gedung Serbaguna Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Lowokwaru. Rijik, dalam bahasa jawa bisa diartikan bersih, jika dimaknai secara religius, bisa jadi membersihkan hati. Gending itu dimainkan narapidana (warga binaan) yang berkolaborasi dengan petugas Lapas tersebut. WAHYU KHRISNA/MALANG POST

Harno Kabid Kantib Lapas Lowokwaru, terlihat berada di balik saron. Pria yang lama berdinas di Lapas Wanita Kelas IIA Sukun ini, menjadi satu-satunya petugas Lapas yang bermain gamelan, siang itu. Di sebelahnya duduk Mudiharno warga binaan yang tangannya penuh tatto, juga memainkan saron. Pengrawit lainnya, juga warga binaan yang dibui dengan beragam kasus. Mulai yang berat sampai menengah. Novianto yang menjalani masa hukuman 14 tahun, tampil memegang bonang. Pemuda ini adalah pemuka seni, dia membawahi beragam kegiatan seni di tempat itu. Persis di dekat Novianto, ada Solikhin yang memainkan bonang penerus. Adapun demung dipegang Bibit, sekaligus nembang. Selanjutnya Ivan pada kenong, Parno memainkan kendang dan gong di tangani oleh Kasiyono. Kelompok seni karawitan ini diberi nama Sekar Lapas. Menurut Harno, kelompok seni ini sudah kerap tampil di depan umum. Terutama jika lapas tengah mendapat kunjungan dari pejabat penting. Selain bisa memainkan gamelan, sejumlah narapidana juga pandai memerankan lakon. Wayang orang, ludrukan dan ketoprak, mereka bisa. ’’Saya menganggap mereka seperti tetangga sendiri, karena setiap hari bertemu,’’ ujar Harno kepada Malang Post. Yang paling punya pengalaman dalam bidang seni pertunjukan Jawa,

ADILUHUNG : Narapidana dan petugas Lapas Lowokwaru berkolaborasi memainkan gamelan.

adalah Bibit. Pria asal Blitar ini, pernah ikut perkumpulan wayang orang. Dia bisa memerankan tarian Bambang Cakil dan sederet peran sulit lainnya. Seringkali kelompok karawitan ini juga mengiringi kuda lumping. ’’Seni ini membuat pikiran menjadi positif, sehingga dikembangkan di lapas.’’ imbuhnya. Gamelan yang digunakan pun seadanya, bahkan sebagian besar sudah keropos dimakan jaman. Sejatinya, kata Harno, gamelan sudah harus diganti. Namun tentu saja tak mudah mendapatkan dana dari pusat, sehingga dibiarkan seadanya saja. ’’Ya mudah-mudahan pihak luar ada yang peduli dengan kelompok seni karawitan di lapas ini,’’ harapnya. Adapun menurut Novianto, seni karawitan ini mulai berkembang di lapas sekitar tahun 2009. Awalnya, tidak begitu disukai, karena tidak ada yang bisa. Dengan pendekatan persuasif, karawitan ini pun mampu berkembang dan bertahan hingga kini di lapas. ’’Kawan-kawan ini punya bakat, karawitan ini ada untuk menampung bakat-bakat mereka,’’ jelasnya. Hebatnya, karawitan ini, juga bisa menjadi semacam Kiai Kanjeng. Karena bisa berkolaborasi juga dengan kelompok dangdut, rock dan jazz. Yang paling sering dengan kelompok dangdut. Di lapas, ada juga personil

dangdutnya. Rudi pemain keyboard, Yusuf bagian melodi, drummernya Satria, vokalisnya Ernowo. Jika sedang berkolaborasi, biasanya pengrawit berpindah tugas. Misalnya Mujihadi yang semula saron, akan memegang ecek-ecek. Kelompok ini juga dibina petugas Lapas bernama Daryono. ‘’Saya kadangkala membawa penyanyi luar, untuk memeriahkan pentas, kesenian ini dibuat agar anak-anak tidak semakin stres,’’ ujarnya. Sehingga meskipun ruangan hanya dijaga dua petugas lapas, situasi sangat kondusif. Saat Malang Post berada di ruangan itu, hanya ada dua petugas. Namun situasi sangat kondusif, tak ada sikap yang berlebihan dari para narapidana. ’’Persis Pak Harno, saya anggap seperti di kampung sendiri,” imbuhnya. Kepala Lapas Lowokwaru Herry Wahyudiono, mengaku mendukung penuh kegiatan itu. bahkan dia mendorong para narapidana dan tahanan agar memanfaatkan kesenian itu sebaik-baiknya. Dengan berkesenian, jiwa para warga binaan itu akan menjadi semakin lembut. ’’Harapan saya dengan karawitan semoga saudaraku warga binaan dan para tahanan dapat memanfaatkan sarana tersebut sebaik-baiknya, disamping untuk sarana rekreasi seni, sehingga jiwanya menjadi lembut,’’ urainya. (Bagus Ary Wicaksono)

Banyak Dribbling Ciptakan Ruang Kosong Sambungan dari Hal 1 ’’Babak pertama, kita dominan dan bisa cetak dua gol. Tapi, itu yang bikin pemain lengah di babak kedua. Anak-anak tidak bermain seperti babak pertama. Mereka tidak bermain sederhana di babak kedua. Terlalu banyak dribbling sendiri,’’ ungkap RD dalam press conference usai pertandingan kemarin. Sepanjang babak pertama, Arema memang sukses melakukan tekanan. Bahkan, selain dua gol Kayamba Gumbs (19’) dan Greg Nwokolo (45+1), klub berlogo singa itu setidaknya memiliki tiga peluang yang bisa dikonversi menjadi gol. Agresivitas Arema membuat Persiba tak bisa bergerak di babak pertama. Namun, memasuki babak kedua, permainan Arema mengendur. Persiba memanfaatkan hal ini untuk mengembangkan permainan. Pemain seperti Greg terlalu sering melakukan gerakan individual atau dribbling sendiri. Akibatnya, Arema kesulitan bermain taktis dan efisien. ‘’Kita banyak dribbling, sehingga sering ada kekosongan di lini tengah, sehingga sering kalah berebut bola rebound di area lawan,’’ ungkap pelatih asal Metro Lampung tersebut.

Akibatnya fatal. Patrice Dzekou yang melakukan gerakan cepat serangan balik berkombinasi dengan sayap muda Syakir Sulaiman. Menyisir sisi kiri, Syakir memberikan bola matang kepada kapten Persiba itu. Dzekou mencetak gol balasan menit 77. ‘’Babak dua, inisiatif serangan berasal dari lawan. Lini tengah mereka lebih solid daripada kita, karena itu Dzekou bisa balas menyerang dan bikin gol,’’ ungkap RD. Kemenangan tipis ini memicu kekecewaan suporter. Dalam laga terakhirnya, Arema tak bisa berpesta gol menghadapi tim yang sedang berjuang keluar dari zona degradasi. Tak heran, begitu pertandingan memasuki menit akhir, banyak spanduk dan tulisan suporter yang mencerca pelatih berdarah Jawa ini. Soal kritisnya suporter, RD mengaku sangat mengapresiasi serta menghormati. ‘’Saya tahu ekspektasi mereka adalah juara. Tentu saja ada kekecewaaan dan ketidakpuasaan dari beberapa Aremania. Namun, dalam kesempatan ini, saya hanya bisa mengucapkan terimakasih karena sudah menyupport tim ini dalam ber-

bagai bentuk. Nuwus dan Enarupes,’’ terangnya. Sementara itu, pelatih Persiba Herry Kiswanto paham benar bahwa tim asuhannya akan jadi gempuran Arema di babak pertama. ‘’Saya tahu, begitu draw dengan Barito, Persiba akan jadi sasaran gempuran. Karena itu, babak pertama saya minta anak-anak untuk main sedikit bertahan,’’ terang Herkis, sapaan akrabnya. Menilai permainan anak-anak asuhnya di babak kedua, pelatih berusia 58 tahun ini menyebut bahwa skuadnya bisa keluar dari tekanan Arema. Begitu bisa merebut bola, Syakir Sulaiman dkk berusaha mengembangkan permainan dan balik menekan Arema yang terlena akibat unggul dua gol. ‘’Begitu mereka dapat bola, mereka saya minta untuk berkembang. Ubah permainan dan keluar dari tekanan. Terbukti kita bisa cetak gol balasan, sayang kita kalah,’’ terang Herkis. Dengan kemenangan ini, Arema tetap memegang posisi runner up sementara ISL, menjauh dari Persib Bandung. Arema mengoleksi 63 poin dari 32 main, sementara Persib hanya mampu memiliki 60 poin dari 32 main. (fin/avi)

Dahlan Iskan Punya Kans, Disusul Anis Baswedan Sambungan dari Hal 1 Mengawali diskusi, Ketua Program Pascasarjana Komunikasi UB Dr. Bambang D. Prasetyo, S.Sos, M.Si berpendapat, konvensi Demokrat sejatinya adalah sebuah upaya untuk memperbaiki citra partai dengan menampilkan peserta dari non kader, sekaligus sebagai cara untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa parpol berlambang mercy itu merupakan partai yang terbuka. Menurutnya, langkah Demokrat ini dapat menarik masyarakat transisi di Indonesia. Di mana mereka lebih menyukai partai yang demokratis dan nasionalis, tidak terlalu kanan atau sangat kiri. “Meski sebagian besar masyarakat Indonesia adalah muslim, nyatanya pengalaman membuktikan partai yang mengusung nasionalisme lebih punya banyak peluang untuk menang. Nah, faktor ini dimanfaatkan SBY, Demokrat ini kan partai tengah,” katanya dalam diskusi yang juga diikuti Dekan FISIP UB Prof Dr Ir H Darsono Wisadirana, MS dan Pembantu Dekan III A. Muwafik Saleh S.Sos, M.Si ini. Hanya saja, lanjut Bambang, langkah Demokrat tidak bisa terhenti pada pelaksanaan konvensi, namun juga harus menunjukkan kepada ma-

syarakat bahwa upaya yang dilakukan benar-benar transparan, bukan sekadar metode pencitraan. “Itu tantangannya,” kata pria ramah ini. Sekretaris Program Studi Ilmu Politik UB Mar’atul Makhmudah, SIP, M.Si mengamini pendapat tersebut. Menurut perempuan yang pernah menjadi anggota DPRD Lamongan ini, tantangan terbesar ada pada profesionalisme konvensi itu sendiri, sebab peserta konvensi dari internal partai masih merupakan representasi dari SBY. “Nah, masuknya Dahlan Iskan dalam konvensi bisa menjadi cara untuk membersihkan Demokrat dan menciptakan kejutan politik baru, Dahlan punya factor X,” katanya. Di sisi lain, terkait keikutsertaan Dahlan dalam konvensi, Pembantu Dekan I FISIP UB Maya Diah Nirwana, S.Sos, M.Si mempunyai pendapat sendiri. Ia mengakui cukup banyak masyarakat yang menyukai Dahlan Iskan, namun ia juga mengimbau kepada media untuk tidak over dalam meng-ekspos mantan Dirut PLN itu, sehingga membuat masyarakat jenuh. Sementara Pembantu Dekan II FISIP UB Ahmad Imron Rozuli, SE, M.Si memprediksi dari 11 nama tersebut nantinya akan mengerucut pada

tiga besar, Dahlan Iskan dan Anies Baswedan. “Saya yakin Dahlan Iskan punya kans yang cukup besar. Yang ketiga, bisa dipilih dari sipil, bisa juga militer. Sedangkan Jokowi yang elektabilitasnya banyak disebut tinggi, menurut saya belum akan dicalonkan PDIP sebagai presiden. Ia masih akan disimpan dan dipersiapkan, bahasa Jawanya di-imbu lah,” ucapnya tertawa. Diskusi yang juga dihadiri Direktur Malang Post Djoko Purwanto, Pemimpin Redaksi Sunavip Ra Indrata, Redaktur Pelaksana Dewi Yuhana dan Manager Pemasaran Buari ini berlanjut dengan seru hingga akhir acara. Banyak pendapat dan ide yang disampaikan para peserta diskusi, tak terkecuali tentang karakter pemilih di Indonesia yang dilontarkan Ilhamuddin, S.Psi, MA. Menurutnya, pemilih di Indonesia berparadigma kolektivis hingga membuat mereka memilih secara irrasional. “Saya pernah melakukan survey sederhana di tahun 2009. Masyarakat mengatakan, jika visi dan misi yang disampaikan para calon presiden sama, mereka lebih memilih yang ganteng saja,” tandasnya. Bagiamana dengan Anda, pembaca?(han) REDAKTUR : SUNAVIP RA INDRATA, LAYOUTER : MOKA


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

12

Hadiah Termanis Aremania KEPANJEN–Keith Kayamba Gumbs menjadi salah satu aktor penting kemenangan Arema Indonesia atas Persiba Balikpapan di Stadion Kanjuruhan, sore kemarin (5/9). Mantan pemain Sriwijaya FC ini mencetak satu gol pembuka kemenangan tuan rumah. Kerjasamanya dengan Greg Nwokolo mampu membobol gawang Wawan Hendrawan. Menit 19, Greg Nwokolo mampu meloloskan diri dari jebakan offside pemain-pemain belakang tim Beruang Madu, julukan Persiba. Dengan dribblingnya, Greg melesat ke arah depan gawang, diiringi Kayamba yang berlari menyisir sisi kanan. Greg menipu kiper Wawan Hendrawan, dengan memberi bola umpan pada Kayamba. Singa tua ini lalu dengan mudah dan tenang mengeksekusi bola umpan kapten Arema dan tercipta gol. Seusai pertandingan, Kayamba mengaku sudah bertekad mencetak gol sebelum sampai di Stadion Kanjuruhan sore kemarin. ”Saya memang berharap dan bersemangat untuk cetak gol, karena ini pertandingan terakhir Arema,” tegas Kayamba kepada Malang Post kemarin. Pemain berusia 40 tahun itu ingin memberikan kemenangan manis bagi suporter fanatik, Aremania. Dengan dukungan yang begitu luar biasa sepanjang musim kompetisi 2012/2013, Kayamba bertekad mempersembahkan hadiah terbaiknya untuk Aremania, yakni sontekan gol. ”Aremania sudah mendukung kita sepanjang musim dengan luar biasa, tentu saya mau berikan hadiah termanis dan terbaik buat mereka. Yang bisa saya lakukan tentu adalah cetak gol,” terang pemain asal St Kitts and Nevits tersebut. Namun demikian, ia masih belum mau berhenti memberi hadiah buat Aremania. Sebab, Singo Edan masih harus menjalani dua laga away di Papua. Saat menghadapi Persidafon Dafonsoro dan Persiram Raja Ampat, Kayamba tetap berambisi membobol gawang lawan, demi mengamankan posisi runner up yang akan ditentukan di pulau eksotis tersebut. “Di Papua kita cari menang, karena kita masih mau cari runner up, minimal, kita bisa seri dan menang satu kali,” ungkapnya. Kayamba berharap bisa dimainkan di posisi aslinya. Sebab, sejatinya mantan pemain Hull City itu adalah seorang second striker. Kayamba mengaku bisa bermain di posisi tengah. Dengan bermain di posisi tengah, ia cukup yakin bisa mencetak lebih banyak gol. ”Saya musim ini cetak sembilan gol, tapi semua orang tahu saya tidak main di posisi saya yang asli. Saya mau main di posisi tengah, supaya bisa cetak banyak gol. Tapi, semua kembali ke pelatih, yang penting saya bermain maksimal untuk Arema,” ungkapnya.(fin/jon)

FOTO-FOTO: GUEST GESANG/MALANG POST

MENANG: Arema Indonesia saat mengalahkan Persiba Balikpapan di Stadion Kanjuruhan, kemarin sore.

BESOK Latihan Sore KEPANJEN – Arema Indonesia sudah menjalani partai home terakhirnya dengan kemenangan. Kemarin sore, Singo Edan sukses menaklukkan Beruang Madu Persiba Balikpapan dengan skor 2-1. Dengan kemenangan ini, Arema bisa sedikit melonggarkan urat syarafnya. Tak heran, Rahmad Darmawan (RD) pelatih Arema berencana meliburkan seluruh skuad hari ini. ”Besok (hari ini) kita istirahatkan pemain, mereka kita beri istirahat supaya otot-otot mereka tidak kecapekan,” ungkap RD kepada Malang Post usai pertandingan, sore kemarin. Pelatih berusia 46 tahun itu cukup berani memberikan jeda istirahat satu hari. Sebab, ia ingin memberikan libur bagi pemain sebelum menjalani tur melelahkan ke Bhumi Papua. Ya, Arema bakal menjalani tur away terakhirnya musim ini. Rabu 11 September tim berlogo singa itu bakal menghadapi Persidafon Dafonsoro. Sementara, 15 September Minggu, Alberto Goncalves dkk bersiap menerima jamuan Persiram Raja Ampat. Menurut RD, liburan satu hari setidaknya bisa mengurangi akumulasi rasa capek akibat bertanding lawan Persiba. Usai libur satu hari, pelatih berlisensi A AFC itu berencana memberi satu kali sesi latihan. ”Jumat kita libur, lalu Sabtu sore kita ada latihan. Kalau Sabtu latihannya efektif, saya akan beri pemain waktu li bur hari Minggu. Karena, rencananya Arema berangkat ke Sentani Da fonsoro pada hari Minggu,” ungkap RD. Perjalanan jauh ke Papua selalu menguras energi. (fin/jon) REDAKTUR: JONS, LAYOUTER: OLIS


13

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

TAMAN EDUKASI : TPA Talangagung Kepanjen, yang dulunya kumuh disulap menjadi taman Wisata Edukasi yang menyenangkan.

FOTO-FOTO:

25 Kepala Daerah Se-Indonesia Studi Banding ke Kabupaten Malang

RIZAL FANANY/ GILANG/MALANG POST

Manfaatkan Sampah Jadi Gas Metan KABUPATEN Malang boleh berbangga. Pasalnya, penghargaan Energi Prabawa yang diterima Bupati Malang dari Kementerian ESDM pada Agustus 2013 lalu, menjadikan salah satu daerah di Jawa Timur yang menjadi jujugan studi banding Kepala Daerah. Rencananya, sebanyak 25 Kepala Daerah dari berbagai Kota dan Kabupaten se-Indonesia, akan berkunjung ke sini. Kunjungan mereka untuk belajar tentang pengelolaan sampah serta air. Seperti diketahui, ahwa pengelolaan

sampah di TPA Talangagung Kepanjen, sempat mendapat penghargaan Kalpataru dari Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Penghargaan itu diterima oleh Ir Koderi, pegawai Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Malang. Dia dianggap bisa menjadi pengabdi lingkunghan hidup. Penghargaan itu diterimanya, karena mampu mengubah kekumuhan TPA Talangagung, menjadi tempat yang menyenangkan. Selain diubah menjadi tempat Wisata Edukasi, juga menjadikan tumpukan sampah sebagai penghasil biogas yang kemudian disalurkan ke warga sekitar secara gratis. Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) Kabupaten Malang, Romdhoni,

Dampak Kebijakan Energi Pemkab Malang Terhadap aspek perekonomian 1. Adanya penghematan pengeluaran rumah tangga perbulan sebesar Rp 64 ribu atau sebesar Rp 768 ribu pertahun untuk perKK. 2. Total penghematan pengeluaran rumah tangga untuk konsumsi energi dari pemanfataan gas metan dan kotoran ternak adalah sebesar Rp 4.832.040.000. (jumlah pengguna 6.280 KK= gabungan) 3. Pada penggunaan biogas adanya peluang tambahan penghasilan sebesar Rp 5.475.000 pertahun untuk masing-masing rumah tangga yang diperoleh dari pemanfaatan slurry untuk pupuk organic.

Baca Manfaatkan... Hal.14

TPST : TPST Mulyoagung Dau, yang menjadi percontohan nasional untuk pengolahan sampah.

DATA: SUMBER ESDM KABUPATEN MALANG GRAFIS: SLATEM/MALANG POST

GAS METAN : Saluran pipa gas methane yang menyalur ke rumahrumah warga secara gratis.

TPST Mulyoagung, Peran Aktif Meraih Award Energi APA yang dilakukan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) TPST Mulyoagung Bersatu di Kecamatan Dau, Kabupaten Malang ini dapat dicontoh oleh desa atau KSM lainnya. Bila sebelumnya selama 20 tahun sampah dari masyarakat terbuang percuma,

maka setelah ada TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu), sampah itu dikelola dan malah bisa menghasilkan uang. Sebelum ada TPST Mulyoagung yang beroperasi sejak 2 Februari 2011 lalu, desa ini memiliki tempat pembuangan sampah yang berada di pinggir sungai Brantas. Sehingga sampah-sampah kadang juga terbuang di sungai, sehingga mencemari lingkungan. Sampai akhirnya ada pemikiran pengolahannya dan merintisnya sejak 2009 untuk mendapat bantuan. Pada 2010 ada pembiayaan pembangunan TPST ini, dari empat mata anggaran yaitu PNPM, APBN, ABPD dan desa. Setelah terbentuk dan dioeprasikan

TPST yang kini menjadi binaan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Malang ini menampung volume sampah dari masyarakat sebanyak 15-20 meter kubik per harinya. “Begitu sampah datang, kemudian ada pekerja yang melakukan pemilahan atas sampah yang datang,” jelas Mulyadi dari Divisi Pengolahan, TPST Mulyoagung Bersatu. Dia melanjutkan, setelah sampah dipilah sesuai jeninya, untuk sampah organik atau hijau kemudian diolah menjadi pupuk. Sedangkan sampah plastik, besi, maupun sampah lainnya yang masih bisa terpakai, akan didaur ulang menjadi berbagai kerajinan. Sedangkan sampah yang tidak bisa diolah maupun didaur ulang, akan dihancurkan dengan dibakar. “Jadi, yang kami hasilkan dobel. Yang pertama pupuk organik dan yang kedua yakni beberapa keraji-

nan hasil daur ulang. Semua kegiatan maupun prosesnya, dilakukan sendiri oleh warga desa sini,” tukasnya. Diperkirakan, dari volume sampah warga, petugas TPST bisa menghasilkan pupuk organik hingga 300 kilogram setiap harinya. “Selama dua tahun beroperasi, TPST ini banyak menghasilkan manfaat kepada warga di sekitar desa ini. Terutama untuk meningkatkan perekonomian mereka, sekaligus mencegah pencemaran lingkungan sungai,” urainya. Untuk itu, dia berterimakasih kepada Pemkab Malang yang sebelumnya mendukung penuh TPPST ini. Sehingga saat ini terdapat ratusan warga Desa Mulyoagung Kecamatan Dau yang menggantungkan hidupnya pada TPST tersebut, seperti menjadi pekerja, perajin, maupun mengumpulkan barang bekas untuk dijual kembali. (big/mar) REDAKTUR: SUMARGA, LAYOUTER: SLATEM


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

14

Support Warga Balearjo, Geber Pengobatan ke Pelosok Malang Raya

Arina Nurfinnahari Blusukan Sampai Pagelaran PRESTASI mentereng sukses direngkuh warga RT07 RW01 Desa Balearjo, Kecamatan Pagelaran dalam Lomba Kirab HUT Kemerdekaan RI ke-68 yang dilangsungkan Selasa (3/9) lalu. Mengusung tema kolosal ‘Kerajaan Majapahit’, tim kirab beranggotakan 50 personil itu dinobatkan sebagai yang terbaik diantara puluhan tim dari 10 desa yang berpartisipasi. Dalam prosesi kirab, tampak sosok Arina Nurfinnahari, SH membaur diantara warga yang berdandan pakaian tradisional, lengkap dengan atribut ala kerajaan Jawa. Caleg DPR RI Dapil Malang Raya dari Partai Gerindra itu terlihat asyik mengikuti rangkaian karnaval desa. Tak sedikitpun caleg nomor urut 3 itu terlihat canggung dengan keadaan sekitarnya. Nyatanya, wanita kelahiran 13 April 1968 itu justru sangat bersemangat. Dia mengaku antusias bisa terlibat dan ikut mensupport kegiatan kirab apalagi dengan mengusung tema kolosal. “Mereka mengusung tema Kerajaan Majapahit. Seolah mengingatkan bahwa kebesaran bangsa Indonesia sudah dirintis sejak era Majapahit. Ini sekaligus melestarikan kebudayaan tradisional

ARINA FOR MALANG POST

MENYATU: Arina Nurfinnahari bersama warga RT07 RW01 Balearjo saat kirab HUT Kemerdekaan RI di Kecamatan Pagelaran.

tanah air,” ujarnya bangga. Sosok murah senyum dan bersahabat ini semakin sumringah melihat kerukunan warga setempat yang sukses membangkitkan daya kreasi terbaik. “Mereka mendesain semua ini sendiri. Semuanya bekerjasama. Suasana guyub seperti itulah yang menjadi kunci sukses. Saya merasa ikut bahagia dan terinspirasi,” urainya kepada Malang Post. Mendapat perhatian dari seorang calon wakil rakyat yang benar-benar merakyat seperti Arina, warga Balearjo pun merasa tersanjung. Selama ini, jarang sekali ada tokoh yang sangat dekat dengan masyarakat

seperti Arina. “Warga senang sekali ada calon rakyat seperti Bu Arina. Yang benar-benar dekat dengan rakyat dan sudah membuktikan diri dengan langkah nyata. Padahal, selama ini daerah kami nyaris tak tersentuh kaum atas yang mau peduli,” tutur M Sugeng, salah seorang tokoh warga Balearjo. Kawasan Balearjo, Kecamatan Pagelaran yang masuk wilayah Kabupaten Malang memang menjadi salah satu daerah yang menjadi perhatian Arina dan timnya. Kegiatan yang akan digeber di sana antara lain pengobatan gratis serta

pemenuhan gizi untuk ibu dan anak. “Warga antusias sekali dengan kegiatan tersebut. Semoga benar-benar bermanfaat. Saya berusaha sebaik mungkin melayani masyarakat,” beber wanita yang mengaku tertarik berkecimpung di dunia politik ka rena mengagumi kiprah Prabowo Subianto yang pro rakyat. Sebagai calon wakil rakyat dari Malang Raya, dia mengaku harus mengenal betul masyarakat sampai ke pelosok. “Termasuk juga harus tahu betul soal figur dan kiprah Arina,” tegasnya. Bukan sekali ini saja Arina menggelar pengobatan

gratis bagi masyarakat tidak mampu. Rutinitas ini sebenarnya sudah dimulainya sejak November 2011. Biaya kesehatan yang kian melambung juga menginspirasi ibu tiga anak ini untuk meringankan beban warga miskin. Apalagi, belum semua dari mereka mengantongi kartu Jamkesnas. Kader Gerindra yang juga Ketua Kesira Kota Malang ini bertekad terus melanjutkan misi kemanusiaan yang diembannya. Bukan hanya sekarang, namun terus berkelanjutan. Bahkan kemarin, wanita yang besar di keluarga berlatar belakang dokter ini sibuk menggelar kegiatan sosial di kawasan Kromengan. Tak salah bila Arina begitu getol mengkampanyekan program sosialnya sampai ke seluruh pelosok Malang Raya. Pasalnya, kiprahnya didukung penuh sang suami, Prof Dr dr Sardjana Sp.OG(K), SH yang selama ini dikenal sebagai tokoh kesehatan nasional. Guru besar yang dikenal aktif di berbagai keorganisasian itu menilai sang istri selain mumpuni sebagai ibu dan aktivis kesehatan, juga memiliki kapasitas untuk menjadi wakil rakyat di Senayan. (tom/mar/sir)

Manfaatkan Sampah Jadi Gas Metan

Mahasiswa Hiroshima University Japan Ikuti Program START

Belajar Tradisi Indonesia PAKISAJI – Sekitar 24 mahasiswa dari Hiroshima University Japan, siang kemarin mengunjungi Padepokan Seni Topeng Asmoro Bangun, di Dusun Kedung Monggo, Desa Karangpandan, Pakisaji. Kedatangan mereka, untuk belajar cara membuat topeng serta menari topeng Malangan. “Kegiatan kunjungan ini merupakan Study Tour Abroad Realization and Transformation (START). Istilahnya kuliah lapangan di luar negeri. Mereka ini adalah mahasiswa semester I dari berbagai jurusan,” ungkap Isnatul Khasanah, ketua panitia kegiatan START. Dijelaskan dia, kunjungan mahasiswa Jepang ke Malang ini dilakukan mulai 1 hingga 14 September. Selama di Malang, mereka tidak hanya belajar tradisi dan seni budaya Indonesia saja. Melainkan ada beberapa agenda pembelajaran yang diperkenalkan kepada para mahasiswa ini. Diantaranya seperti belajar bahasa Indonesia, sejarah Indonesia, sosial dan budaya, ekonomi, politik serta lingkungan alam dan cara mengatasinya. “Selama di Malang ini, mereka tinggal di Hotel UB. Pemberian materi tidak hanya satu dosen saja, tetapi lintas dosen sesuai dengan bidangnya,” ujar dosen jurusan Bahasa Jepang di Universitas Brawijaya ini. Kedatangan mahasiswa Jepang ke Padepokan Seni Topeng Asmoro Bangun

AGUNG PRIYO/MALANG POST

BELAJAR: Mahasiswa dari Hiroshima University Japan belajar seni topeng dan tari di Padepokan Seni Topeng Asmoro Bangun, Pakisaji. ini, kemarin langsung disambut Tri Handoyo dan Saini, istrinya. Mereka ini adalah penerus padepokan yang turun temurun dari Mbah Serun, sejak 1900 lalu. Dari Mbah Serun, turun ke Mbah Kiman, lalu ke Mbah Karimun, ke Taslan dan turun lagi ke Tri Handoyo. Di padepokan ini, mahasiswa Jepang diberi wawasan tentang ciri topeng Malangan, yang memiliki banyak corak warna. Topeng buatan Tri Handoyo sendiri, ada 76 macam karakter

yang dibagikan menjadi empat kelompok. Pertama kelompok baik dengan perwakilan tokoh panji, yang memiliki ciri mata seperti manusia, mulut tidak ada taring dan selalu senyum. Kedua kelompok jahat perwakilan Patih Sabrang, dengan ciri mata bulat dan bertaring. “Ketika adalah kelompok abdi atau pembantu dengan ciri lucu. Dan kelompok keempat topeng berbentuk binatang, sebagai pelengkap cerita,” ungkap Tri Handoyo. Pria berusia 35 tahun

ini, juga menjelaskan bahwa untuk pembuatan satu topeng normal dikerjakan selama tiga hari. Mulai dari pembentukan global atau bakal topeng, kemudian pemahatan, penggosokan serta pengecatan warna. “Kayu yang digunakan beragam. Untuk souvenir menggunakan kayu sengon, dan untuk topeng kayu kembang, nang, mentaos, serta kayu pulih. Setelah pengenalan tentang topeng, para mahasiswa ini kemudian dibelajari menari topeng oleh

Saini. Gerakan demi gerakan menari yang benar diajarkan kepada mahasiswa asal Jepang ini. “Saya tidak mengerti artinya apa kok ada sekian banyak topeng. Di Jepang, topengnya biasa namun di sini sangat menarik dengan banyak warna. Kalau menari, gerakan tangan dan membungkukkan punggung yang susah, tetapi saya sangat senang sekali. Apalagi orang Indonesia ini sangat ramah,” ungkap Nao Abeno, mahasiswi Jepang diterjemahkan oleh Isnatul. (agp/mar)

J

Sambungan dari Halaman 13

mengungkapkan 25 kepala daerah itu diagendakan akan datang pada 11 September dan didampingi kepala dinas serta pimpinan dewan setempat. “Ada sekitar 90 orang yang akan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malang,” ungkap dia. Dijelaskannya, para kepala daerah ini, datang dari pulau Jawa ataupun luar Jawa. Mereka ini akan mengunjungi tiga tempat. Pertama ke tempat pengolaan sampah terpadu (TPST) Desa Mulyoagung, Dau, lalu ke PLTM Sumber Maron di Kecamatan Pagelaran dan ke TPA Talangagung, Kepanjen. Khusus di TPA Talangagung, kata Romdhoni akan dijelaskan soal pemanfaatan tumpukan sampah yang diolah menjadi gas metan yang disalurkan kepada warga sekitar secara gratis agar difungsikan untuk keperluan memasak. “Sekarang ini ada 102 sambungan rumah yang menggunakan energi gas metan dari TPA. Untuk ke depannya, sambungan gas metan ini akan kami perbanyak, karena di sekitar TPA Talangagung ada sekitar 300 KK,” katanya. Bio Energi Pedesaan MENGUBAH sampah menjadi gas metan, merupakan salah satu terobosan yang dilakukan Pemkab Malang adalah melaksanakan program Bio Energi Pedesaan (BEP), yaitu suatu upaya pemenuhan energi secara swadaya (self production) oleh masyarakat khususnya di pedesaan. “Untuk menyosialisasikan program tersebut, diperlukan desa dengan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang baik,” papar Bupati Malang, Rendra Krena saat meresmikan Desa Mandiri Energi di Kasembon, beberapa waktu lalu. Dia mengatakan, masih dibutuhkan wilayah perkebunan, pertanian atau peternakan dengan kondisi yang baik dan juga kemahiran sumber daya manusia di Kabupaten Malang untuk proses pengembangan tanaman energi tersebut sampai menjadi energi terbarukan. “Oleh karenanya setiap wilayah di Kabupaten Malang akan memiliki basis tanaman atau ternak sumber energi yang berbeda-beda dengan jenis hasil energi yang berbeda pula,” tegasnya. Program Desa Mandiri Energi ini, menurutnya, dilakukan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat desa terhadap bahan bakar minyak, terutama pada bahan bakar minyak tanah. Program ini juga dimaksudkan dapat membantu perekonomian desa-desa tersebut untuk dapat mandiri menghasilkan energi berbasis tanaman penghasil energi yang nantinya dapat membantu permasalahan energi di daerah tersebut maupun bantuan untuk daerah-daerah. (agp/mar)

Tekan Kecelakaan, Pasang Rambu KEPANJEN – Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Malang, kemarin memasang rambu lalu lintas di sepanjang Jalan Lintas Barat (Jalibar). Pemasangan rambu tersebut, untuk melengkapi sarana dan prasana di jalur yang menghubungan Kecamatan Kepanjen dan Ngajum, sebelum nantinya secara resmi berfungsi. Sekalipun saat ini jalan tersebut sudah dilintasi kendaraan. Untung Sudarto, Kabid Lalu Lintas dan Angkutan Dishubkominfo Kabupaten

Malang, mengatakan pemasangan rambu lalu lintas sudah sejak awal pekan lalu. Kamis kemarin hanya tinggal pemasangan di beberapa titik saja. Total ada sekitar 70 titik rambu yang dipasang. “Ada dua jenis rambu-rambu lalu lintas yang kami pasang. Yaitu rambu perintah dan rambu peringatan,” ungkap Untung Sudarto. Rambu perintah itu, contohnya seperti larangan parkir, larang berhenti serta batas kecepatan. Sedangkan rambu peringatan diantaranya, rambu jalan tan-

jakan, belokan, jembatan serta putar balik. Dikatakan dia, kebutuhan rambu lalu lintas di Jalibar ini sangat mendesak. Mengingat, jalur sepanjang sekitar 5 kilometer ini, kerap terjadi kecelakaan. “Diharapkan dengan adanya rambu, kecelakaan di Jalibar bisa berkurang. Apalagi pemasangan rambu, juga untuk melengkapi sarana dan prasarana di Jalibar,” ujar Untung, sembari mengatakan anggaran untuk rambu lalu lintas itu dari anggaran 2013. Untung melanjutkan, setelah sarana dan

prasarana di Jalibar semua sudah ada, baru nanti akan segera dilakukan audit kelayakan jalan. Audit sendiri dilakukan oleh tiga tim, yaitu terdiri dari Dinas Bina Marga, Dishubkominfo serta Kepolisian. “Jika dari hasil audit tersebut memang dinyatakan Jalibar sudah layak untuk dioperasikan, maka akan langsung diusulkan ke Bupati Malang untuk segera dibuatkan SK operasional. Kapan audit sendiri dilakukan, masih belum tahu karena lampu jalan masih banyak yang belum terpasang,” terangnya. (agp/mar)

AGUNG PRIYO/MALANG POST

PASANG: Petugas dari Dishubkominfo memasang rambu lalu lintas di Jalibar.

Pria Pengangguran Bobol Kotak Amal KARANGPLOSO – Tidak memiliki uang lantaran nganggur, membuat Imron Ghozali, 43 tahun gelap mata. Warga Desa Girimoyo, Karangploso ini, nekat mencuri uang dalam kotak amal di Masjid Syarif Hidayatullah yang tempatnya tak jauh dari rumahnya, Rabu malam lalu. Namun aksinya tidak berjalan mulus, karena keburu kepergok warga yang langsung menangkap dan menyerahkan ke Polsek Karangploso. Barang bukti yang diamankan dari tersangka, selain kotak amal yang sudah dalam keadaan rusak, juga obeng untuk mencukit dan uang sebesar Rp 41.500. “Tersangka dan barang bukti sudah kami amankan. Dia mengaku nekat mencuri karena butuh uang,” ungkap Kapolsek Karangploso, AKP Sugeng Hardianto.

Sugeng Hardianto Diperoleh keterangan aksi pencurian yang dilakukan Imron ini, terjadi sekitar pukul 22.00. Malam itu, tersangka yang sudah merencanakan aksinya, berangkat dari rumahnya dengan membawa alat sebilah

oobeng. Setelah memastikan kondisi ssekitar masjid aman, tersangka lalu m masuk. Selanjutnya dengan berbekal oobeng yang dibawanya, dia lalu merusak gembok kotak amal. Begitu m tterbuka, tersangka lantas mengambil uuangnya yang kemudian buru-buru ppergi meninggalkan Masjid. Apes bagi tersangka Imron. Belum ssempat melangkahkan kaki keluar dari aarea Masjid, aksinya dipergoki salah ssatu warga sekitar yang kebetulan mellintas. Yakin bahwa tersangka ini baru mencuri, saksi lalu berteriak maling m hhingga mengundang warga sekitar. Selanjutnya bersama-sama, warga lansung mengejar dan menangkap Imron yang sempat kabur. Begitu berhasil ditangkap, bersama barang bukti tersangka lantas diserahkan ke petugas Polsek Karangploso. (agp/mar) REDAKTUR: MARGA, LAYOUTER: REEP


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

15

Info Penting! JADWAL PENERBANGAN MALANG - JAKARTA Maskapai Garuda Indonesia Garuda Indonesia Sriwijaya Air Sriwijaya Air Sriwijaya Air

berangkat

kedatangan

10:45 12:55 08:35 12:40 14:35

12:15 14:25 10:00 14:05 16:00

Nomor Telepon Maskapai Penerbangan Lion Air Garuda Sriwijaya Citilink

0341- 400680 0341- 419494 0341- 471777 0341- 405438

JADWAL KERETA API DARI STASIUN KOTA BARU MALANG: Kereta Api: Penataran Tujuan: Blitar Pemberangkatan : 04.25 WIB 07.28 WIB 10.40 WIB 13.48 WIB 19.00 WIB Kereta Api: Penataran Tujuan: Surabaya Pemberangkatan : 04.20 WIB 07.00 WIB 09.53 WIB

12.37 WIB 15.38 WIB 19.48 WIB

Pekalongan-Cirebon-Pasar Senen Jakarta Pemberangkatan : 14.50 WIB

Kereta Api: Malioboro Express Tujuan: Jogjakarta Pemberangkatan : 08.35 WIB

Kereta Api: Gajayana Tujuan: Jakarta Kota Pemberangkatan : 13.45 WIB

Kereta Api: Tawangalun Tujuan: Banyuwangi Pemberangkatan : 14:40 WIB

Kereta Api: Malabar Tujuan: Bandung Pemberangkatan : 15.45 WIB

Kereta Api: Matarmaja Tujuan: Madiun – Solo Jebres-Semarang Poncol-Tegal-

Kereta Api: Senja Kediri Tujuan: Bandung Pemberangkatan : 13.25 WIB

JADWAL SIM KELILING KOTA MALANG Senin : Alun-alun Selasa : Universitas Widyagama Rabu : RM. Ringin Asri Kamis : Giant Sawojajar Jumat : Pos Polisi Mitra I KOTA BATU Mei, Minggu keempat Pukul: 17.00-20.00 WIB

Ipok

KABUPATEN MALANG Senin : Terminal Bus Dampit Selasa : Stadion Talok Turen Rabu : Dealer Honda Sekawan Motor Bululawang Kamis : Dealer Yamaha Gondanglegi Jumat : Stadion Kanjuruhan Sabtu : Stadion Kanjuruhan Minggu : Bend. Lahor Karangkates

Ngalam

RIZAL FANANY/ MALANG POST

PASANG LAGI: Pemasangan kembali lampu jalan terlihat di beberapa ruas jalan Kota Malang. Salah satunya di sepanjang Jalan Simpang Balapan hingga Jalan Jakarta. Pemasangan ini diakibatkan banyaknya paku jalan yang hilang. Kini jumlah rambu tersebut yang hilang dan rusak mencapai 384. Jumlah keseluruhan rambu paku jalan yang dipasang dalam tahun ini sebanyak 2.600.

Menunggu Penahanan Anas-Andi

Ketika Guru Berebut Jam Mengajar

BADAN PEMERIKSA KEUANGAN (BPK) menemukan unsur kerugian negara sebesar Rp 463 miliar dalam proyek pusat olahraga Hambalang. Laporan BPK ini sangat ditunggu oleh banyak pihak untuk melanjutkan proses hukum dugaan korupsi dalam proyek tersebut. Sudah banyak pihak yang tersangkut dalam kasus tersebut saat ini sudah divonis dan dalam proses peradilan. Hasil audit BPK ini akan menentukan nasib dua tersangka, mantan ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan mantan Menpora Andi Mallarangeng. Keduanya sudah dinyatakan sebagai tersangka tapi KPK masih belum menahannya karena menunggu hasil audit dari KPK. Jawaban KPK ini disampaikan terhadap desakan masyarakat untuk proses lanjut kasus yang menimpa Anas dan Andi. Ada kesan KPK menganakemaskan dua tersangka tersebut dengan tidak segera menahannya meskipun sudah ditetapkan sebagai tersangka. Laporan hasil audit itu disampaikan kepala BPK Hadi Purnomo kepada ketua KPK Abraham Samad. Hadi Purnomo mengakui, pihaknya membutuhkan waktu lebih lama untuk membuat laporan tersebut karena banyak masalah yang harus dihadapi. Sementara Abraham Samad mengatakan, laporan BPK tersebut sudal lama ditunggu karena akan dijadikan pijakan oleh KPK dalam melanjutkan kasus Hambalang. Hasil laporan tersebut akan digunakan sebagai acuan untuk membuat langkah kongkret termasuk menahan kedua tersangka. Dengan laporan tersebut KPK memiliki landasan yang kuat untuk mematahkan alibi para tersangka. Dalam penanganan kasus Hambalang memang muncul pertanyaan adakah unsur kerugian negara yang disebabkan tindakan para tersangka. Penanganan kasus ini memang menimbulkan perdebatan yang mengarah pada masalah politis. Ada kesan KPK mempercepat penanganan terhadap kasus politik yang menimpa pimpinan partai tertentu. Misalnya, dalam kasus mantan presiden PKS Lutfi Hasan Ishak, prosesnya berjalan sangat cepat bahkan tersangkanya langsung ditahan. Hal ini sempat menimbulkan protes dari para simpatisan PKS yang menganggap KPK tebang pilih dengan membiarkan Anas dan Andi bebas, meskipun statusnya sudah resmi sebagai tersangka. Tak heran bila muncul kecurigaan, kalau pelaku korupsi berasal dari partai penguasa, prosesnya diperlambat, sebaliknya kalau pelaku dari partai lain, malah dipercepat. Selain karena masalah yang lebih rumit dan butuh audit BPK, kasus yang menimpa mantan presiden PKS tersebut tidak sama dengan kasus Hambalang. Dalam kasus suap impor daging sapi tersebut ada proses tangkap tangan saat terjadi suap. Sehari setelah pelaku suap ditangkap, Lutfi pun ikut ditangkap berdasarkan pengakuan dari para tersangkan yang ditangkap lebih dulu. Terlepas dari masalah pro kontra, kita harus memberi dukungan kepada KPK dalam upayanya memberantas korupsi. Lembaga ini dihadapkan pada masalah yang pelik karena banyaknya kasus yang ditangani, dengan sumber daya yang terbatas. Belum lagi berbagai tindakan yang berupaya untuk menghambat langkah KPK yang dilakukan oleh berbagai pihak. Selama ini, KPK sudah melaksanakan tugasnya memberantas korupsi dengan sungguh-sungguh.(redaksi@malang-post.com)

SETIAP awal tahun pelajaran baru, pertama kali yang dilihat oleh guru mata pelajaran di sekolah adalah saat menerima SK pembagian tugas mengajar yang dikeluarkan kepala sekolah. SK pembagian tugas, yang berisi: tentang mata pelajaran apa, di kelas berapa, serta berapa jam seorang guru mengajar dalam seminggu di sebuah sekolah. Langkah cerdas, yang sebelum adanya program sertifikasi guru, hampir tidak pernah dipermasalahkan saat pembagian jam mengajar guru di sekolah. Guru menerima dengan lapang dada tugas-tugas yang diberikan kepala sekolah. Bahkan, diberi tugas mengajar yang tidak sesuai dengan disiplin ilmu yang dimiliki (mismatch) juga diterima dengan ikhlas. Bukan hal yang aneh di masa lalu jika ada guru IPS yang mengajar olahraga, atau guru agama yang mengajar Bahasa Indonesia, dan lain sebagainya. Demikian juga bagi guru yang jam mengajarnya kurang dari 24 jam seminggu, mereka juga tidak terlalu mempermasalahkan. Apalagi bagi guru-guru senior yang kenaikan pangkatnya sudah merasa sulit beranjak dari golongan IV/A. Mereka tidak terlalu berselera untuk mengajar dalam jumlah jam yang terlalu banyak. Sebab, jumlah jam mengajar mereka tidak lagi banyak membantu untuk kenaikan pangkat mereka. Guru senior justru lebih banyak menyuruh gu-

ru-guru muda untuk mengajar dalam jumlah jam yang lebih banyak. Tapi kini, sejak program sertifikasi guru dilaksanakan, keadaannya justru berubah drastis. Demi mendapatkan tunjangan satu kali gaji pokok, tuntutan jam guru harus mengajar minimal 24 jam tatap muka dalam seminggu. Dengan ‘embel-embel’ mata pelajaran yang diajarkan juga harus linier (sesuai dengan sertifikat pendidik yang dimiliki). Jika tidak, jam pelajaran tidak akan diakui (tidak memiliki SK TPP), dan tunjangan sertifikasi guru otomatis juga tidak bisa dibayarkan. Dengan adanya beban kerja guru sertifikasi minimal harus mengajar 24 jam tatap muka seminggu, maka perebutan jam mengajarpun menjadi tak terelakkan. Apalagi setiap tahun guru-guru sertifikasi semakin bertambah banyak. Sementara, setiap guru yang telah memiliki sertifikat pendidik merasa berhak mendapatkan tunjangan sertifikasi. Agaknya tidak ada guru yang rela begitu saja untuk tidak menerima tunjangan sertifikasi guru karena jam mengajarnya tidak cukup 24 jam tatap muka dalam seminggu. Meski tujuan guru mengajar bukan semata-mata untuk mendapatkan uang, tapi tentu sangat disayangkan jika guru tidak bisa menikmati tunjangan profesi karena jam mengajar mereka tidak cukup. Karena itu, setiap guru sertifikasi

berusaha memenuhi beban kerja mereka, minimal mengajar 24 jam tatap muka dalam seminggu. Dan karena itu pula guru-guru berebut jam mengajar. Tapi sayangnya, di saat semakin banyak guru yang membutuhkan jam mengajar untuk memenuhi beban kerja mini-

O YULIONgajar T E M n SLA Kini Me

Oleh:

k I, ng mbina T ab. Mala Guru Pe geri 1 Turen K Ne di SMP

mal mereka, justru jam mengajar yang tersedia di sekolah semakin berkurang. Sebab jam pembelajaran di sekolah tidak boleh lebih dari yang telah ditetapkan dalam struktur kurikulum seperti yang termaktub dalam Permendiknas Nomor 22/2006 tentang Standar Isi. Misalnya, jam pembelajaran untuk SMP tidak boleh lebih dari 36 jam seminggu. Faktor lain yang turut membuat semakin berkurangnya jam pembelajaran di sekolah ialah tidak bolehnya sekolah memiliki jumlah rombongan belajar/lokal melebihi jumlah yang telah ditetapkan dalam standar nasional pendidikan. Misalnya saja, untuk SMP jumlah rombongan belajarnya

Sumber Kartun Strip: www.komikdik it.blogspot.com

SIUPP No: 369/SK MENPEN/SIUPP/1998 Tanggal 17 Juli 1998 Penerbit: PT. Malang Pos Cemerlang Rekening BCA KCP Gatot Subroto no. 400.310.35 98

REDAKSI / SIRKULASI / IKLAN Jl. Sriwijaya 1-9 Malang Telepon (0341) 340081-2 Fax (0341) 369503

BIRO BATU Jalan Diran 1B Telp: (0341) 592967 Batu

PERWAKILAN JAKARTA Gedung Graha Pena Lt VI, Jl. Kemayoran Lama No. 12 Telp/Faks (021) 53699683 (Hendra)

PEMBINA: Dahlan Iskan KOMISARIS: Hj Dewanti Rumpoko DIREKTUR UTAMA: H Imawan Mashuri DIREKTUR: H Juniarno D Purwanto General Manajer: H Sudarno Seman Pemimpin Redaksi: Sunavip Ra Indrata Senior Editor: H Husnun N Djuraid Manajer Iklan: H Edi Iswanto Manajer Pracetak: Yudi Armadioka

tidak boleh lebih dari 24 rombel/lokal. Akibatnya, bagi sekolah yang sudah terlanjur memiliki jumlah rombel lebih dari 24 terpaksa harus mengurangi rombel mereka dengan mengurangi kuota penerimaan siswa baru. Padahal sebelum ini sudah cukup banyak sekolah yang memiliki rombel di atas 24. Dengan terjadinya pengurangan rombel, maka jam mengajar gurupun juga turut berkurang. “Persaingan” berebut jam mengajarpun semakin ketat. Selain itu, Jumlah guru yang tidak merata juga telah semakin mempersulit guru untuk memenuhi jam wajib mengajar minimal 24 jam tatap muka seminggu. Tidak saja antar daerah, tapi antar sekolah dalam sebuah daerah jumlah guru juga tidak merata. Misalnya saja di sekolah A guru IPS berlebih, guru bahasa Indonesia kurang, tapi di sekolah B justru guru IPS kurang sementara guru bahasa Indonesia berlebih. Akibatnya para guru menjadi semakin sulit memenuhi jam wajib mengajar dalam seminggu. Sebagian guru terpaksa harus mengajar di beberapa sekolah untuk memenuhi beban kerja minimal mereka. Terkadang harus kejar ke sekolah sana, kejar pula ke sekolah sini. Lebih parah lagi, informasi ketersediaan jam mengajar bagi guru di sebuah sekolah hanya diperoleh dari informasi secara lisan, dari mulut ke mulut saja. Bagi guru sertifikasi yang kekurangan jam, terpaksalah mereka bertanya sekaligus meminta jam mengajar (kalau ada) ke berbagai sekolah. Terkadang guru harus seperti pengemis untuk mendapatkan tambahan jam mengajar ke sekolah lain agar cukup 24 jam seminggu. Di tengah pesatnya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) seperti saat ini, hal seperti di atas cukup ironis. Jika pemerintah punya kemauan, tentu bukan hal

yang sulit untuk menciptakan sistem informasi manajemen secara online tentang ketersedian jam mengajar di sebuah sekolah seperti halnya informasi daya tampung siswa setiap sekolah dalam sistem PPDB (Pe nerimaan Peserta Didik Baru) online. Dengan demikian, bagi guru-guru yang kekurangan jam mengajar bisa saja mengakses informasi sekaligus mendaftar secara online di sekolah yang tersedia kelebihan jam mengajar pada mata pelajaran tertentu. Bahkan, tidak saja untuk pemenuhan jam mengajar guru untuk kepentingan sertifikasi, untuk melakukan pemerataan (redistribusi) guru juga sebenarnya bisa dilakukan pemerintah secara online. Dengan memanfaatkan kemajuan TIK, agaknya “aturan main” yang ada dalam sistem PPDB online bisa menjadi salah satu contoh “sistem” yang bisa diadopsi. Seandainya sistem PPDB online diadopsi untuk melakukan redistribusi guru, maka tentu guru-guru juga bisa menikmati “kemerdekaan” dalam menentukan sekolah tempat mengajar yang mereka inginkan, karena memiliki hak yang sama untuk memilih sekolah. Selain itu, jika dilakukan secara periodik, misalnya 5 tahun sekali, maka dengan redistribusi guru online tentu tidak akan ada lagi “guru abadi” yang mengajar hingga berpuluh-puluh tahun di sebuah sekolah. Dan yang terpenting, jam mengajar guru cukup untuk kepentingan sertifikasi. Guru tidak perlu lagi berebut jam mengajar. Pertanyaan yang muncul ke permukaan: jika perebutan jam mengajar ini terus dibiarkan terjadi, boleh jadi keharmonisan sesama guru mata pelajaran akan terusik. Padahal, sesama guru mata pelajaran, seharusnya mereka “sehati”, saling bersinergi, saling membuka diri untuk saling melengkapi, serta saling bekerjasama untuk mencerdaskan anak bangsa. Wallahu a’lam bish shawab.(*)

Manajer Umum dan Keuangan: Laily Junaida Manajer Pemasaran: Buari Koordinator Liputan: Sri Nugroho Sekretaris Redaksi: Noer Adinda Zaeni Kompartemen: Sumarga Nurtantyo, Abdul Halim Redaktur Pelaksana: Dewi Yuhana Redaktur: Mahmudi Muchid, Samsuliono, Jon Soeparijono, Shuvia Rahma, Muhaimin

Menerima kiriman foto lucu, unik dan kejadian menarik lainnya di wilayah Malang Raya. File dikirim dalam format JPG ke redaksi@malang-post.com

Staf Redaksi: Lailatul Rosida, Bagus Ary Wicaksono, Hary Santoso, Febri Setyawan, Ira Ravika, Vandri Battu, Sigit Rokhmad, Poy Heri P, Agung Priyo, Tommy Yuda P, Yudistira Satya WW Redaktur Foto: Guest Gesang Fotografer: Muhammad Firman, Rizal Fanany, Information & Technologi: Jl Junaedi (koordinator), Nyono Juari Pracetak: Slamet Prayitno (koordinator), Kurdiyanto, Susilo, Achmad Muzamil, Eko Abdi Hasyim,

Arif Syaifurrahman, Siti Nurchasanah Iklan: H Iswanto, Ismadi, Rendiyantok Sapto P, Zainal Arifin, Imam Wahyudi Sirkulasi: Wiyono (koordinator), Sirhan Sahri, Ronny, Hendro, Moch Suadi, Lutfi, Yunindra Pengembang Usaha: Taufikur Rahman (koordinator), Sinyo Suwignyo, Umum dan Keuangan: Syafiudin (koordinator), Huda, Nur Towilir (Iklan), Reni SP (sirkulasi), Siti Muzayanah, Sujono, Bambang TL.

Wartawan Malang Post dilengkapi tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau meminta uang dan barang apa pun dari narasumber. Redaksi menerima Artikel dan Opini. Panjang naskah artikel tidak lebih dari satu Halaman dan tidak mengandung SARA. Kirim bersama Flash Disk/CD ke Malang Post, Jl. Sriwijaya 1-9 Malang, Telp (0341) 340018-340082 atau lewat e-mail: redaksi@malang-post.com, Website: www.malang-post.com Tulisan atau foto dengan kode sirkulasi, advertorial dan society adalah iklan. REDAKTUR: NOER ADINDA ZAENI, LAYOUTER: REEP


16

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

TK ANNUR

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Siswa SMP Bhakti Kota Malang, Shofiyah Nur Yustina Petik Prestasi di Cabor Karate

Koleksi 25 Medali, Setiap Malam Latihan Sendiri di Rumah

LAILI SALIMAH/MALANG POST

TANGGUH: Setiap kegiatan di TK Annur selalu memprioritaskan pembentukan mental dan ketangguhan daya juang siswa.

Prioritaskan Pembentukan Mental MALANG – Materi akademik baca tulis hitung (calistung) yang umumnya dijanjikan di sebagian besar TK, tidak ditekankan di TK Annur, Sawojajar. Sekolah tersebut lebih memprioritaskan pembentukan mental dan daya juang untuk mencapai prestasi. “Sejak awal mula orangtua menitipkan putranya ke TK Annur, kami selalu menjelaskan kepada mereka bahwa materi akademik hanya berada di urutan kesekian,” ujar Kepala TK Annur, Puspita Ediawati, S. Sos. Bahkan, Puspita mengaku melarang orangtua yang berniat untuk mendaftarkan putranya di tempat les akademik. “Kecuali jika itu adalah les untuk mengembangkan soft skill siswa, maka harus dipertimbangkan,” ujar alumnus Jurusan Hubungan Internasional di Universitas Negeri Jember (Unej) tersebut. Lebih dari itu, Puspita selalu memberi pengarahan kepada guru untuk menekankan pentingnya proses dalam setiap pencapaian yang diinginkan. Ia mengaku tidak ingin siswanya hanya melihat hasil, melainkan memaknai proses yang dilalui. “Lingkungan, khususnya teknologi, seperti pisau bermata dua. Di sisi lain memajukan pendidikan, namun bisa pula membentuk anak untuk melakukan sesuatu yang serba instan,” paparnya. Daya juang dan mental yang kuat pada siswa TK Annur dikatakan Puspita sebagai prioritas utama di sekolah tersebut. “Kami juga mendapat masukan dari para orangtua alumnus Annur untuk tetap memprioritaskan dua hal tersebut sebagai konsep dasar setiap kegiatan di sekolah kami,” imbuhnya. Semua program dan kebijakan yang diambil di sekolah tersebut juga didasarkan pada pertimbangan pembentukan mental siswa. Misalnya program untuk membentuk ekskul baru, yaitu futsal. “Kami memberi pengarahan kepada siswa bahwa kemenangan dalam pertandingan bukan hal utama. Yang paling penting adalah proses dalam permainan, seperti kerjasama, kekompakan, dan ketangguhan,” ungkapnya. Dengan pemahaman seperti itu, Puspita mengatakan bahwa siswa terbiasa untuk tidak menyerah saat kalah dan tidak sombong saat menang. Selain itu, siswa juga dibiasakan untuk melakukan evaluasi setiap melakukan sesuatu. “Misalnya, setelah pertandingan, baik kalah atau menang, kami selalu mengevaluasi prosesnya untuk lebih baik di pertandingan selanjutnya,” tutupnya. (ily/nda)

MTSN KEPANJEN

MTSN KEPANJEN FOR MALANG POST

BERBUAH: Setelah dibuka selama tiga tahun, program kelas sepak bola MTsN Kepanjen pun berbuah manis.

Sering Gelat Try Out, Skill Semakin Terasah KEPANJEN – Dibukanya kelas khusus sepak bola di MTs Negeri Kepanjen tiga tahun lalu, kini mulai membuahkan hasil. Skill dan kepiawaian siswa dalam mengolah bola sangat bagus dan kini mulai menunjukkan prestasi. “Prestasi demi prestasi mulai ditorehkan siswa. Mulai dari tingkat cematan kabupaten bahkan provinsi, mulai dikoleksi. Selain melatih mental juara, juga untuk melatih kemahiran siswa dalam mengolah dan menguasai bola di lapangan,” papar Nor Hasan S.Pd, Ketua Program Kelas Sepak Bola, didampingi Kepala Sekolah MTs Negeri Kepanjen Drs Khoirul Anam. Ditambahkan Nor Hasan, sejak dibukanya program kelas khusus sepak bola tiga tahun lalu, peminatnya sangat besar. Namun, karena kuota siswa yang harus di terima dibatasi , maka, para calon siswa harus dilakukan seleksi yang sangat ketat. Mulai dari IQ maupun kesehatan. “Sebab, untuk menjadi siswa dikelas ini harus benar-benar sehat. Namun IQ tidak boleh rendah. Sehingga bisa mendukung dengan kurikulum yang bakal diberikan kepada calon siswa,” paparnya. Jumlah siswa yang diterima di kelas ini, setiap tahun ajaran baru, tidak lebih dari 30 siswa. Dari tahun pertama yakni 26 siswa, tahun kedua 23 dan tahun ketiga 25 siswa. Dari jumlah itu, saat ini, mereka harus mengikuti kulirukulum dan program latihan yang sangat padat. Volume program yang diberikan, dalam satu minggu tiga kali. Dan masing-masing pertemuan empat jam pelajaran. “Untuk latihan dan pengembangan program kami lakukan di lapangan sekolah. Sementara, guru kami rekrut dari guru tetap dan guru dari Dispora Kabupaten Malang. Sedangkan, untuk mengasah keterampilan, setiap minggu antar kelas kita tandingkan,” tambahnya. Dari masing-masing kelas yang dinilai skill dan kemampuannya bagus, mereka dievaluasi tiap sebulan sekali. Kemudian, mereka ditandingkan sebulan sekali ke luar sekolah. “Dengan pola ini, jiwa juara mereka sudah ditanamkan. Sehingga, mereka akan lebih bisa menguasai pertandingan,” paparnya. Sedangkan prestasi yang selama ini didapatkan, memang belum seperti harapan. Yakni menjadi juara di setiap pertandingan. Tetapi, untuk sementara, prestasi mereka masuk kategori bagus. Meskipun di beberapa event pertandingan siswa MTs Negeri Kepanjen bisa lolos minimal perempat final atau minimal depalan besar. “Kami bersyukur respon dan semangat siswa dalam pertandingan sangat bagus. Dan, harapan kami, untuk tahun ini, akan lebih meningkatkan prestasi mereka,” pungkas Khoirul Anam. (ds/nda)

MALANG - Kota Malang memiliki bibit atlet potensial di bidang olahraga karate. Dialah siswi SMP Bhakti Kota Malang, Shofiyah Nur Yustina. Di usianya yang masih 13 tahun, Shofi sudah memiliki sederet medali dalam berbagai kejuraan karate. Medali terbaru yang diraihnya adalah Piala KASAD Jatim juara tiga, dan Olimpiade Olahraga dan Seni Nasional (O2SN) se Jatim juara dua. Ditemui di sekolahnya kemarin Shofi yang ditemani sang kepala sekolah, Drs Sudjito bercerita penuh semangat tentang olahraga yang digelutinya sejak SD itu. Pemilik Ban Coklat Tua atau Kyu 1 itu kemarin juga ditemani orang tuanya yang hadir ke sekolah. “Saya suka karate sejak kecil dan cita-cita saya ingin menjadi atlet karate internasional,” ungkap Shofi. Saat ini sedikitnya ada 25 medali yang sudah dimiliki siswi kelahiran Gresik, 6 Februari 2000. Salah satunya adalah medali O2SN saat ia mewakili Kota Malang. Saat final ia bertemu lawan dari Jombang. Sebenarnya selama pertandingan Shofi selalu di atas angin, sayangnya ia sempat lengah sehingga bisa

LAILATUL ROSIDA/MALANG POST

PENUH PRESTASI: (ki-ka) Riza Abudaeri (ayahnya Shofi), Shofiyah Nur Yustina, dan Sudjito berfoto di depan gedung sekolah. dikalahkan oleh lawannya. Kebetulan jurus yang dikompetisikan adalah jurus baru yang baru dua minggu dipelajarinya. Shofi adalah contoh anak muda dengan semangat berprestasi tinggi. Ia

memiliki cita-cita untuk bisa bergabung menjadi atlet Pomda, PON hingga ke Sea Games. Karena itulah gadis berwajah ayu ini mengaku tak pernah melewatkan waktu untuk berlatih dan memperdalam kemampuannya. Setiap

malam ia rutin berlatih di rumah selain kegiatan latihan bersama di sekolah dan juga di Senaputra. “Bisa bela diri itu menyehatkan tubuh dan kita bisa berprestasi melalui bidang olahraga, saya ingin menjadi salah satu atlet terbaik Kota Malang,” harapnya. Shofi beruntung karena ia mendapatkan dukungan penuh dari orang tua. Bahkan pihak sekolah pun selalu memberi support dan kemudahan saat Shofi disibukkan dengan latihan karatenya. “Kami mendukung potensi yang dimiliki Shofi, semoga bisa membawa nama harum Kota Malang dan juga SMP Bhakti ini,” harap Kepala SMP Bhakti, Sudjito. Menurutnya piala yang dipersembahkan Shofi dalam bidang karate itu seolah menjadi pelepas dahaga bagi sekolah tersebut. Lama tidak ada prestasi yang lahir di sana karena sebagai sekolah kecil SMP Bhakti harus berjuang keras untuk mendidik siswanya dengan optimal. Melalui ekstra kurikuler seperti karate diharapkan siswa yang lain bisa mencontoh perjuangan Shofi dan bisa menyumbangkan prestasi. (oci/sir/nda)

Kemampuan Bahasa Inggris Jadi Lebih Cas-Cis-Cus TK Global Ednovation Datangkan Native Speaker dari Polandia MALANG –TK Global Ednovation tak setengah-setengah mengajarkan Bahasa Inggris kepada siswanya. Salah satu wujud keseriusannya, TK yang berada di Sawojajar ini sengaja mendatangkan seorang native speaker dari luar negeri. Leader Kurikulum Bahasa Inggris di TK Global Ednovation, Edita Sari, A.Md mengatakan, kali ini sekolahnya mendatangkan native speaker dari Polandia bernama Marina Nowacke. Marina mengajar di TK Global Ednovation dua kali dalam seminggu selama satu bulan. “Kami tidak hanya menjadikan Bahasa Inggris sebagai subjek, namun lebih pada pembiasaan dalam aktivitas siswa seharihari. Sehingga kemampuan Bahasa Inggris para siswa pun jadi semakin cascis-cus,” ujar Dita, sapaan akrabnya. Lebih lanjut, Dita mengungkapkan bahwa kedatangan guru internasional tersebut adalah sebagai kendali mutu guru dan siswa di sekolahnya. Menurutnya, keberhasilan guru dalam membiasakan siswa dengan Bahasa Inggris sedikit banyak dapat diukur melalui keberanian siswa untuk berinteraksi dengan native speaker. “Istilahnya, ini adalah evaluasi siswa sekaligus sertifikasi bagi kami sebagai guru,” imbuhnya seraya tersenyum. Terkait kegiatan tersebut, Dita menargetkan siswa lebih percaya diri untuk berinteraksi dengan orang yang berbeda secara etnis dengan mereka.

LAILI SALIMAH/MALANG POST

SPEAK ENGLISH: Siswa TK Global Ednovation belajar bersama native speaker. Selain itu, siswa diharapkan dapat memahami bahwa ada bangsa selain Indonesia dan mengenal kebudayaan mereka. “Mengenal budaya lain bukan untuk melupakan budaya sendiri, tapi intuk saling menghargai dan menghormati milik bangsa yang berbeda dengan kita,” ujarnya. Materi yang disampaikan oleh Marina tak jauh dari materi yang biasa diberikan oleh guru lokal. Yaitu berupa permainan-permainan seputar angka dan kosa kata Bahasa Inggris. Namun, dengan penyampaiannya yang unik dan penampilan yang berbeda secara fisik,

siswa terlihat sangat antusias mengikuti permainan. “Selain materi permainan, Marina juga menunjukkan foto-foto dan video keluarganya, dan tak jarang ia mengajak siswa menari bersama. Tentu saja siswa sangat antusias dan tidak ingin mengakhiri pelajaran,” ujar Dita. Sementara itu, Kepala TK Global Ednovation, Dewi Permatasari, SE, mengungkapkan bahwa dirinya bangga dengan keberanian siswa dalam berkomunikasi dengan guru internasional tersebut. “Apa lagi, saat salah seorang wali murid bercerita bahwa putranya saat ini

berani menghampiri dan mengajak bicara turis di bandara. Rasanya bangga sekali,” ujar wanita berkulit putih tersebut. Lebih lanjut, Dewi mengungkapkan bahwa sejumlah acara sudah dipersiapkan untuk dilaksanakan bersama Marina. Di antaranya ialah pengenalan makanan sehat di sebuah super market, hingga art and craft day yang sekaligus mengakhiri pembelajaran siswa TK Global Ednovation denga Marina. “Untuk semester kedua, kami kembali akan mendatangkan native speaker pada sekitar bulan April dan Mei. Semoga siswa lebih antusias lagi,” pungkasnya. (ily/nda)

Threemod J-Bag, Gabungan Jaket, Tas dan Rompi Karya Unik Mahasiswa STIE Malangkucecwara MALANG - Seorang mahasiswi sibuk merapikan tumpukan buku di Perpustakaan STIE Malangkucecwara (ABM). Begitu banyaknya buku yang dibawa sampai-sampai beberapa diantaranya terjatuh. Saat itulah seorang mahasiswa mendekat dan hendak menolong. Mahasiswa tersebut melepas jaket hitam yang dikenakannya untuk menjadi wadah buku yang jatuh. Ajaibnya jaket yang ia pakai seketika berubah menjadi tas. Kisah ini adalah salah satu materi video dari produk karya mahasiswa ABM yang akan dikompetisikan dalam ajang lomba Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kewirausahaan (K). Threemod J-Bag, begitu nama yang disematkan kepada tas serbaguna itu. Tim PKMK yang menggagas ide kreatif ini adalah Linda Ardia Rini, Zutokoh Sanrego, Melita Ardila, dan Anggimita. Mereka dibimbing oleh dosen ABM, Dra RR Widanarni Pudjiastuti, Ak M.Si. “Produk kita ini bisa dimanfaatkan untuk tiga fungsi, yaitu jaket, tas dan rompi,” ungkap Ketua Tim, Linda Ardia Rini. Biasanya kata Linda, banyak rekan kuliahnya yang suka melipat jaket yang dipakai dan dimasukkan dalam tas. Daripada membawa tas dan jaket, tim mereka berfikir untuk menggabungkan dua benda tersebut menjadi satu, sehingga lebih praktis dan efisien.

LAILATUL ROSIDA/MALANG POST

PRAKTIS: Zutokoh Sanrego (kiri) dan Linda Ardia menunjukkan contoh Threemod JBag karya mereka.

Selain tas multifungsi itu, ada dua karya kreatif lainnya yang akan dikirimkan dalam ajang bergengsi Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas) 2013 di Universitas Mataram (Unram). Yaitu Chamelon Bag kreasi unik berupa tas dan casingnya. Laksana sebuah handphone, pemilik tas ini bisa mengganti warna tas dan model tasnya sesuai keinginan. Tim PKM K ini terdiri dari Felix Chrisaputra, Yoshua Ion Wongsoputra, Angella Nofilla Manda, dan Ni Putu Arya Dwiyani. Tim ini dibimbing oleh Uke Prajoyo S.TP M.M.

SMK Wisnuwardhana

Ajak Siswa Kembangkan Bisnis Online MALANG – Menjamurnya bisnis online menginspirasi SMK Wisnuwardhana untuk mengajarkan materi tersebut kepada siswanya. Tak sekadar mengenalkan, sekolah juga member kesempatan para siswa untuk berwirausaha melalui program ini. Guru Komputer SMK Wisnuwardhana, Fiska Dwi Jayanti S.Pd mengatakan ia sengaja mengajarkan pendidikan keterampilan komputer dengan tema bisnis online agar siswanya terispirasi untuk bisa membuka usaha sendiri dan tidak bergantung pada lamaran pekerjaan. “Jadi siswa tidak bingung lagi nantinya ketika lulus, karena siswa sudah dibekali dengan keterampilan komputer tentang berbisnis secara online,” ujar Fiska kepada Malang Post, kemarin. Fiska melanjutkan, proses pembelajaran diawali dengan pelatihan pengoperasian power point kepada siswa. Power point berisi produk yang akan dijual. Setiap siswa bebas memilih produk apa yang akan dijual agar mereka bisa lebih kreatif. “Selama ini siswa membuat tema tentang produk kue, alat-alat elektronik, baju, layanan jasa, asesoris dan lainnya,” terang Fiska. Dalam mengerjakan power point setiap siswa harus memiliki bahan sendiri sendiri. “Kami tidak memperbolehkan mereka untuk meniru hasil dari temannya, sehingga sebelum mengerjakan power point mereka harus menyampaikan bahan apa yang akan disusun. Antara satu dengan siswa lainnya pun tidak ada yang sama persis,” sambungnya. Setelah siswa selesai membuat power point tersebut, mereka akan mempresentasikan hasil pekerjaannya. “Siswa senang saat mempresentasikan produknya. Meski berhadapan dengan teman mereka sendiri siswa selalu serius dalam hal tersebut,” imbuh Fiska. Selama ini Fiska selalu mengajarkan materi tentang tema bisnis online kepada semua jurusan yang ada. Yaitu jurusan keahlian administrasi perkantoran dan penjualan (manajemen bisnis). “Kami latih semua siswa agar mereka dapat memanfaatkan materi tersebut dalam dunia pekerjaan,” tutup Fiska. (ham/nda)

Perjuangan Nurul Aini Mempertahankan Eksistensi TK YWKA

Tolak Ajakan Pindah ke Sekolah lain, Tahun Lalu Hanya Terima Dua Siswa Hampir 40 tahun mengabdikan diri di dunia pendidikan, membuat Nurul Aini, Kepala TK Yayasan Wanita Kereta Api (YWKA), bersikeras mempertahankan eksistensi sekolah yang ia bina. Meski tahun lalu hanya menerima dua orang siswa, wanita yang masih tampak muda di usianya yang menginjak 56 tahun tersebut tetap kukuh menerima siswa baru di tahun ajaran berikutnya. “Hingga saat ini, 19 siswa dipercayakan kepada kami oleh orangtua. Tidak ada alasan bagi saya untuk menyerah dan mengorbankan mereka,” ujar Nur, begitu ia biasa disapa. Jika ditanya tentang pengorbanan, Nur mengaku dirinya sama sekali tidak merasa mengorbankan apa pun. Ia mengaku ikhlas menyerahkan gajinya untuk dana operasional pendidikan dan tidak berniat untuk menerima ajakan dari beberapa sekolah lain untuk pindah mengajar. “Jika ada sekolah yang meminta untuk pindah, saya mengarahkan tenaga pengajar muda saja. Saya sudah betah di sekolah tua ini,” terangnya seraya melihat sekeliling. Ruang kelas yang ada di TK YWKA tak jauh berbeda dengan sekolah lain. Meski di beberapa sudut terlihat kusenkusen besar layaknya bangunan lama, sekolah tersebut tampak nyaman dan

cukup lapang. Di sisi ruang kelas terdapat lemari-lemari kayu berisi alat permainan sederhana yang dikatakan Nur sebagian dibuat sendiri olehnya dan seorang guru lain. “Saat penilaian, kami mendapat akreditasi B. Menurut tim penilai, proses pembelajaran kami sudah sangat baik, tak kalah dengan sekolah unggulan. Hanya fisik bangunan yang kurang, terlalu lawas,” terangnya seraya tersenyum. Dengan mata menerawang, Nur menceritakan awal mula pengabdiannya di dunia pendidikan. Sebelum mengajar di TK YWKA, ia sempat mengikuti pelatihan guru TK di asrama putri RS Aisyiyah. Setelah itu, ia mencoba mengajar di daerah Sanan. “Mengajar di sana gratis. Kadang pulangnya diberi tempe oleh warga,” kenangnya. Menariknya, pada pengalaman mengajar pertamanya tersebut ia tidak mengajar di ruang kelas, melainkan di sebuah kandang kambing. “Sebelum mengajar, saya membawa kambing-kambing itu untuk diangon di sawah, lalu membersihkan kandangnya dan menata meja dan kursi. Setelah itu baru mengajak siswa untuk masuk,” jelasnya. Merasakan sulitnya masyarakat mengenyam pendidikan di masa lalu, membuatnya terenyuh ketika melihat saat ini banyak siswa yang kekurangan siswa dan anak yang putus sekolah

17

AMIR HAMZAH/MALANG POST

SERIUS: Siswa jurusan administrasi perkantoran saat pembelajaran komputer dengan tema bisnis online.

Karya istimewa lainnya adalah Litter Bed “Ubeta” solusi kondisi emergency yang cocok bagi yang berjiwa praktis, nyaman dan santai. Inovasi dari tandu yang biasa dipakai saat bencana ini bisa diubah menjadi kursi duduk yang nyaman hingga menjadi tempat tidur yang bisa dilipat. Karya ini cocok untuk anak kos yang ruangan kamarnya sempit karena tempat tidurnya bisa dilipat. Tim PKM K ini terdiri dari Elda Yuli Octavia, Adni Adnita, Moch Hadi Pranata, dan I Dewa Putu Esa. Dengan dosen pembimbing yaitu Siwi Dyah

Ratnsari SE. MM. “Produk kami ini bahkan sudah banyak dipesan di berbagai tempat, produksinya sudah mencapai 6000 unit, di antaranya kerjasama dengan rumah sakit, PMI, dan badan penanggulangan bencana,” beber Elda. Tim PKMK ABM kemarin dilepas oleh Ketua ABM, Bunyamin PhD. Dalam sambutannya Benny panggilan akrab Bunyamin berharap mahasiswa berjuang sebaik-baiknya dan membawa nama baik almamater. Target tiga medali emas pun disematkan kepada tim ini. (oci/nda)

Tifatul: Pemuda Kekuatan

EKONOMI INDONESIA

MALANG - Pemerintah Indonesia menargetkan kekuatan ekonomi Indonesia mencapai delapan besar dunia pada tahun 2045. Target tersebut dipatok bertepatan dengan usia 100 tahun kemerdekaan Indonesia. Untuk mencapai target tersebut maka generasi muda Indonesia harus menjadi generasi yang inovatif dan memiliki semangat petarung. Hal ini diungkapkan Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Tifatul Sembiring saat menjadi pembicara dalam sosialisasi APEC Goes To Campus di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Kamis (5/9/13). Tifatul Sembiring selaku keynote speech dalam seminar ini lebih menekankan tentang pentingnya semangat bertarung dalam menghadapi persaingan global. “Petarung itu jika dipukul, jatuh, ia bangkit lagi dan kembali bertarung. Pecundang itu belum dipukul saja sudah jatuh,” ungkap Tifatul dengan nada sedikit bercanda. Indonesia lanjutnya memiliki potensi sumberdaya alam yang luar biasa, namun sayang sumber daya manusianya belum bagus. Salah satu hal yang membatasi bangsa ini adalah mentalitas yang rapuh. “Sumber daya alam kita banyak, t api rasa-rasanya kita ini ngontrak di rumah sendiri. Otak kita justru banyak dimanfaatkan negara lain,” ucapnya. Ia mencontohkan serial kartun Upin Ipin yang merupakan karya mahasiswa ITB. Karya tersebut pernah ditawarkan di Indonesia tapi tidak ada yang tertarik. Dan saat ini kartun tersebut menjadi pembicaraan di mana-mana. Menurutnya saat ini banyak pemuda Indonesia yang bekerja untuk negara asing. Padahal di tangan pemudalah target pencapaian delapan besar kekuatan ekonomi dunia bisa dicapai Indonesia. “Target kita adalah, di tahun

LAILATUL ROSIDA/MALANG POST

BAKAR SEMANGAT: Menkominfo Tifatul Sembiring saat menjadi pembicara dalam sosialisasi APEC Goes To Campus di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), kemarin. 2045 Indonesia harus menembus delapan besar kekuatan ekonomi dunia. Di tahun itu, kalian-lah yang akan mengambil peran,” demikian motivasi Tifatul di hadapan ratusan mahasiswa yang memadati Basement UMM Dome. Tifatul berharap bahwa dengan dijadikannya Bali sebagai tuan rumah KTT APEC 2013, mata dunia bakal melihat Indonesia. 21 kepala negara anggota APEC akan hadir dalam konferensi tersebut. Presiden Amerika Serikat Barrack Obama, Presiden Rusia Valdimir Putin dan Presiden China Xi Jinping sudah mengkonfirmasi akan hadir dalam acara tersebut. Seminar Nasional APEC bertema “Kesiapan Daya Saing Lokal Menghadapi Pasar Bebas Asia-Pasifik” tersebut digelar kerjasama Kemenkominfo dengan Jurusan Hubungan Internasional UMM serta Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMM. Seminar yang diadakan di UMM Dome ini merupakan rangkaian dari APEC Goes to Campus yang diprakarsai oleh panitia bidang humas dan media KTT APEC 2013 yang dalam hal ini diwakili oleh Kemenkominfo. UMM menjadi satu-satunya perguruan tinggi di Jawa Timur

yang menjadi mitra Kemenkominfo untuk melakukan sosialisasi dan pengayaan gagasan jelang konferensi. Kampus yang sebelumnya telah dikunjungi adalah Universitas Sumatera Utara (USU) Medan, Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar dan Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung. Perwakilan panitia bidang humas dan media KTT APEC, Suprapto, dalam sambutannya menyebutkan bahwa ada dua persepsi tentang APEC yang selama ini berkembang. Yang pertama pesimis, karena khawatir jika Indonesia hanya menjadi sasaran pasar, dan yang kedua optimis, lantaran inilah ruang bagi Indonesia agar bisa berperan lebih di kancah global. “Inilah pentingnya diadakan APEC Goes to Campus. Agar kita punya persepsi bersama, bagaimanakah semestinya Indonesia mengambil sikap,” terang Suprapto. Pembantu Rektor III UMM Diah Karmiyati menambahkan bahwa UMM, dengan segala fasilitas yang dimiliki dan kerjasama yang dilakukan, telah memberi ruang yang luas bagi mahasiswa untuk mengambangkan wawasan internasional. (oci/nda)

Kode teka-teki Edisi Jumat: 2893-0815 ≈Di dalam suatu kelas terdapat 30 siswa dan nilai rata-rata tes matematika adalah X, pak guru matematika mereka menaikkan nilai setiap siswa sebesar 10. Tentukan rata-rata nilai baru siswa tersebut ?∆

SMPN 2

Jembatani Siswa dengan Ortu dan Guru MALANG – Sebagai guru BK di SMPN Dra Endang Purwantini sadar bahwa perannya dalam menjembatani antara siswa dan pihak-pihak lain sangat menentukan. Dalam wawancaranya bersama Malang Post, wanita berjilbab tersebut menjelaskan langkah-langkah yang dihadapinya dalam menyelesaikan masalah-masalah siswa di SMPN 2 Malang. “Saya yakin, semua masalah yang terjadi di SMPN 2 dapat diselesaikan. Entah diselesaikan sendiri, atau dengan bantuan orang lain.” ujar Endang. Kenakalan-kenakalan yang dilakukan siswa, menurut Endang masih tergolong ringan. Misalnya, kasus membolos, terlambat dan tidak mengerjakan PR. Untuk Dra Endang Purwantini kasus yang dikatakan berat, Endang memberi contoh semacam kasus pencurian. Pada kasus ini, Endang melibatkan orangtua dalam menyelesaikannya. “Namun sejak awal tahun ajaran ini hingga sekarang, saya belum pernah menemukan kasus itu pada 8 kelas yang saya tangani. Saya kurang tahu untuk ketiga guru BK lainnya,” ujarnya. Komunikasi dengan orangtua dapat berupa saran yang dapat dilakukan di rumah. Misalnya membelikan game yang mendidik bagi siswa yang suka game online. “Namun tetap saja, kerjasama dalam jangka panjang antara sekolah dan orangtua menjadi penentu,” tegasnya. Endang sadar, sebagian siswa masih menyandangkan image negative tentang guru BK. Tak jarang siswa yang dipanggilnya mengaku takut untuk bertemu. Mereka merasa, panggilan untuk menemui guru BK selalu berupa hukuman atas pelanggaran. Padahal, Endang mengatakan bahwa tugas BK tak hanya memberi hukuman, namun lebih kepada penyelesaian masalah. Meski itu berupa masalah keluarga seperti orangtua yang terlalu mengekang, kami siap untuk membantu siswa,” ujarnya. Untuk merubah image negatif tersebut, kanti menyediakan jam istirahat untuk curhat. Ia yakin, jika salah satu siswa merasa masalahnya terbantu dengan adanya BK, siswa tersebut akan menceritakan pengalamannya kepada teman lainnya. “Cerita tersebut sedikit demi sedikit akan merubah image BK di mata siswa,” imbuhnya. (ham//nda)

AAKMAL

Bekali Maba dengan Istilah Analis MALANG- Akademi Analis Kimia Malang (AAKMAL) menggelar orientasi studi dan pengenalan kampus selama empat hari, 4-7 September. Kegiatan ospek AAKMAL ini memfasilitasi mahasiswa baru agar mengenal istilah dan bahasa ilmiah yang biasa dipakai selama kegiatan perkuliahan. “Materi Ospek AAKMAL adalah materi kuliah yang ada di AAKMAL. Tujuannya supaya mahasiswa kenal apa tugas yang diberikan supaya tidak kebingungan, karena mahasiswa baru dari SMA umum belum mengetahui apa kegiatan ilmiah seorang analis,” ungkap Direktur AAKMAL, Dr Heri Sudarsono MM kepada Malang Post. Ospek diikuti sebanyak 80 mahasiswa yang akan dibagi dalam dua kelas. Jumlah ini menurutnya cukup banyak mengingat pada program D3 yang harus diutamakan adalah kegiatan praktikum. Sebab lulusan D3 yang diutamakan adalah skill sesuai kompetensinya. Menurut Ketua Dewan Pembina AAKMAL, H Imam Abda’i, tingginya animo masyarakat dari berbagai pulau ini dikarenakan kebutuhan tenaga analis yang cukup tinggi. Ia membeberkan ada sekitar 12 ribu laboratorium yang belum memiliki tenaga analis. Termasuk rumah sakit, puskesmas dan lainnya yang juga membutuhkan banyak tenaga analis. Karena itulah lulusan AAKMAL bisa terserap 100 persen di dunia kerja.(oci/nda)

Dua Demo Warnai Pembukaan PK2 UB Hari Kedua

LAILI SALIMAH/MALANG POST

SETIA: Nurul Aini (kiri) bersama siswa dan guru TK YWKA. Ia memilih untuk setia mengabdi di sekolah ini. sebab tidak adanya biaya. Tak hanya itu, keluarga besarnya juga sempat menentang keinginannya untuk mengajar. Alasannya klasik, yaitu kurangnya kesejahteraan untuk guru, terutama guru TK.

“Karena panggilan nurani, semua cibiran dan tentangan saya lewati. Sampai saat ini, saya bersyukur bisa mendidik generasi bangsa. Bahkan salah satu siswa saya sekarang menjadi kepala UPT di Klojen” ujarnya bangga. (laili salimah/nda)

MALANG - Dua aksi demo mahasiswa mewarnai pembukaan program Pengenalan Kehidupan Kampus (PK2) Maba Universitas Brawijaya (UB) tahap dua, Kamis (5/9/13) kemarin. Masing-masing adalah demo dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) dan beberapa mahasiswa yang mengatasnamakan dirinya Front Mahasiswa Brawijaya. Mereka menggelar aksi damai tepat di Bundaran UB, masing-masing mengusung isu berbeda. BEM FPIK mengusung isu menolak kebijakan PK2 maba yang ada di fakultas, dan Front Mahasiswa UB membentangkan spanduk bertuliskan UB Kampus Mahal. “Aksi ini merupakan aksi damai dari kami BEM FPIK untuk menuntut keadilan, terkait kebijakan kepanitiaan

PK2 maba yang tidak sesuai dengan draft yang diajukan mahasiswa,” ujar Ketua BEM FPIK, Ainul Zaini kepada Malang Post. Meski melakukan demo di tengah upacara penyambutan maba, namun massa aksi yang jumlahnya sekitar 30 orang itu tidak sampai mengganggu jalannya upacara. Hanya, saat massa berjalan menuju fakultas tiba-tiba terjadi sedikit keributan saat petugas keamanan membubarkan massa aksi. Sementara itu Front Mahasiswa UB yang menyuarakan biaya kampus yang mahal juga dibubarkan oleh aparat keamanan kampus. Massa yang menutup mulutnya itu dipimpin oleh Nano Pratama. Menurutnya aksi yang mereka lakukan hanyalah aksi damai dan tidak ada unsur pemberontakan di dalamnya.

Meski sempat diwarnai aksi demo, namun upacara tahap kedua itu berjalan lancar. Seperti juga hari pertama, sebuah pesawat sewaan kembali berputar di atas kampus UB dengan membawa tulisan Universitas Brawijaya. Selain itu dalam PK2 Maba UB tahun ini sebanyak 25 mahasiswa difabel mengikuti PK2 maba. Di PK2 MU (Mahasiswa Universitas), mereka dikumpulkan dalam satu cluster. Hal ini, kata Ulfa untuk mempermudah komunikasi dan mobilisasi. 5 orang volunteer juga disediakan untuk mendampingi mereka. Salah seorang mahasiswa difabel, Yohana X-Factor juga unjuk kebolehan menyanyi di gedung Samantha Krida dan GOR Pertamina. Puluhan mahasiswa tersebut sebelumnya diterima melalui jalur Seleksi Pro-

gram Khusus Penyandang Disabilitas (SPKPD) sebanyak 22 mahasiswa, sementara tiga lainnya melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Saat mengikuti Proses Belajar Mengajar (PBM) nantinya, Pusat Studi dan Layanan Disabilitas (PSLD) UB menyediakan volunteer untuk mendampingi mereka. Sementara itu, 2013 merupakan tahun kedua bagi UB menjadi kampus inklusi sehingga umumnya fakultas-fakultas sudah siap menerima. Untuk cerebral palsy misalnya, dua mahasiswa angkatan 2012 dan 2013 ada di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Kampus FISIP, kata dia, sudah bisa diakses tuna daksa, diantaranya karena telah ada ramp dan lif. (oci/nda)

WAHYU KHRISNA/MALANG POST

AKSI DAMAI: Demo BEM FPIK yang digelar di pembukaan PK2 UB hari kedua, kemarin. REDAKTUR : NOER ADINDA ZAENI, LAYOUTER : DJ AMIEL


JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Khilafah dalam Perspektif Aswaja Eksistensi NKRI dan Pancasila SEMARAK wacana formalisasi syariat Islam dan ide khilafah di bumi Nusantara pasca era Reformasi telah sampai pada prokontra yang cukup tajam. Ironisnya, sejauh ini nuansa argumentasi yang dibangun kedua pihak terkesan tidak lagi diproyeksikan untuk berusaha meyakinkan pihak lain, tetapi malah melakukan stigmatisasi satu sama lain. Di mata kelompok pro formalisasi syariat, mereka yang menolak dianggap Islamophobia. Sementara kelompok yang menolak formalisasi syariat, menuding kelompok pro formalisasi syariat sebagai kelompok yang hendak melakukan politisasi agama. Untuk menghindari ketidakefektifan polemik ini, di sini akan dipaparkan penjelasan hukum kedaulatan NKRI berdasarkan obyektifitas dalildalil ilmiah, yang selanjutnya diharapkan bisa digunakan pertimbangan bersama: masih perlu atau wajibkah mengkonversi NKRI dengan konsep Khilafah Islamiyah? Dan pastinya, setelah mempertimbangkan secara mendalam ekses maslahah dan mafsadahnya? Dari sudut pandangan agama, kedaulatan pemerintahan NKRI adalah sah. Pandangan ini didasarkan pada setidaknya dua argumen: Presiden Indonesia dipilih langsung oleh rakyat. Menurut Ibnu Katsir dalam Al Bidayah wan Nihayah, sistem pemilihan langsung oleh rakyat sama dengan prosedur pengangkatan Sahabat Ali ra. dalam menduduki jabatan khalifah ke IV. Presiden terpilih Indonesia dilantik oleh MPR, sebuah gabungan dua lembaga tinggi, DPR dan DPD yang dapat merepresentasikan ahlul halli wal ‘aqdi (electoral colledge) dalam konsep Al Mawardi dalam Al Ahkam Assulthaniyah. Keabsahan kedaulatan pemerintahan NKRI ini bukan hanya dapat dilihat dari sudut sistem pemilihan dan mekanisme pelantikan presiden saja, namun juga bisa dilihat dari terpenuhinya maq‚shidus syari’ah (tujuan-tujuan syar’i) dari sebuah im‚mah (pemerintahan) Indonesia, yakni demi menjaga kesejahteraan dan kemashlahatan umum. Terkait dengan ini, Imam Al Ghazali dalam Al’iqtishad fil ‘Itiqad menyatakan, ”Dengan demikian tidak bisa dipungkiri kewajiban mengangkat seorang pemimpin (presiden), karena mempunyai manfaat dan menjauhkan mudlarat di dunia ini”. Dalam konteks ini, pemerintahan NKRI telah memenuhi tujuan syar’i di atas dengan adanya institusi pemerintahan, kepolisiaan, pengadilan dan instansi-instansi pemerintah lainnya. Senada dengan Imam Al Ghazali, Al Baidlawi juga berpandangan bahwa, esensi dari pemerintahan adalah menolak kerusakan, dan kerusakan itu tidak dapat ditolak kecuali dengan pemerintahan tersebut. Yaitu sebuah pemerintahan yang melakukan mobilitas pada ketaatan, mencegah kemaksiatan, melindungi kaum lemah, mewujudkan kesejahteraan dan keadilan bagi semua. Alhasil, menurut Ahlussunnah wal Jama’ah, kedaulatan NKRI adalah pemerintah yang sah. Karena itu, mengkonversi sistem pemerintahan dengan sistem apapun, termasuk sistem khilafah sentral dengan memusatkan kepemimpinan umat Islam internasional pada pemimpin tunggal, adalah tidak

diperlukan. Apalagi jika konversi sistem itu akan menimbulkan mudlarat yang lebih besar. Seperti timbulnya chaos dalam bidang sosial, politik, ekonomi dan keamanan, akibat timbulnya kevakuman pemerintahan atau pemerintah yang tidak mendapatkan dukungan rakyat luas, sehingga membuka peluang perang saudara antar anak bangsa. Adapun gagasan mendirikan Khilafah Internasional, dipastikan tidak memiliki nilai efektifitas dan bertentangan dengan prinsip-prinsip kemaslahatan. Penilaian ini bisa dinalar dari alasan-alasan sebagai berikut: Khilafah mendunia tidak memiliki akar pijak dalil syar’i yang qath’i. Adapun yang wajib dalam pandangan agama, adalah wujudnya pemerintahan yang menjaga kesejahteraan dan kemashlatan dunia. Terlepas dari apa dan bagaimana bangunan dan sistem pemerintahannya. Karena itu, kita

wujud dan refleksi kearifan para pemimpin agama di Indonesia, yang menyadari kanyataan keragaman elemen bangsa, dan tidak ingin terjebak pada institusionalisasi agama yang berbahaya. Dalam konteks pemahaman seperti inilah kita umat Islam semestinya bisa mafhum, bahwa Pancasila yang menjadi ideologi NKRI adalah sebagai falsafah pemersatu dari keberagaman bangsa. Hidup bersama, bernegara, dan berbangsa dalam lingkungan keragaman masyarakat yang plural secara suku, ras, agama, budaya, dll., imposible dapat diseragamkan dengan satu aturan yang sepihak. Dibutuhkan suatu perangkat aturan sosial yang kompromis yang bisa menjadi titik-temu dan bisa mewadahi aspirasi-aspirasi dari perbedaanperbedaan dan kepentingan-kepentingan semua pihak sebagai pranata dalam berperikemanusiaan dan berperikehidupan,

lah semampu kalian. Dan apabila aku melarang sesuatu kepada kalian, maka tinggalkanlah”. (HR. Bukhari Muslim) Formalisasi syariat secara totalitas sebagai hukum positif tanpa mempertimbangkan kesiapan umat Islam justeru akan menimbulkan mafsadah terhadap umat Islam sendiri. Di Indonesia, yang kendati Muslim secara kuantitas menempati angka mayoritas, namun secara kualitas keIslaman masih relatif rendah, dipastikan akan banyak orang yang tangannya buntung, atau mati di tangan eksekutor ketika hukuman hudud diformalkan dalam hukum positif. Dan hal ini dikhawatirkan justeru akan menyebabkan banyak umat Islam yang lari tidak mengakui sebagai Muslim, karena ketakutan terhadap sanksi hukum tersebut. Formalisasi syariat di tengah ketidaksiapan umat justeru akan meningkatkan angka Muslim yang murtad, dan ini jelas merugikan

Nahdliyyin di Indonesia, akan menjadi korban dari pemerintah yang berbeda madzhab dan aqidah tersebut. Pertimbangan-pertimbangan di atas kian meyakinkan bahwa cita-cita untuk mendirikan Khilafah Islamiyah akan membawa konsekuensi tersendiri, bukan hanya menyangkut tampilan wajah Indonesia, tetapi juga kondisi masyarakat yang akan diwarnai oleh konflik dan ketegangan dengan elemen bangsa yang lain. Dengan mempertimbangkan pendapat dari Imam Alghazali dan Albaidlawi di atas, maka mengkonversi sistem pemerintahan yang ada, yang secara substansial tidak betentangan dengan ajaran Islam, maka tidak diperbolehkan menurut syara’, mengingat besarnya ongkos sosial, politik, ekonomi, dan keamanan yang harus dibayar oleh pemerintah dan masyarakat. Dalam pandangan Ahlusunnah wal Jama’ah, menghindari

18

KAJIAN ISLAM

Salat Dhuhur Sesudah Jumat TANYA: Di beberapa daerah di Jakarta Timur dan Pondok Gede Bekasi — mungkin di kawasan lain juga ada — ada masjidmasjid yang melaksanakn salat Dhuhur setelah melaksanakan salat Jum’at. Apakah ada tuntunannya atau masyru’? JAWAB: Apa yang Anda utarakan, yaitu pelaksanaan salat Dhuhur sesudah salat Jumat biasanya dilakukan oleh sebagian kalangan Syafii generasi akhir. Hal itu mereka lakukan dengan alasan kehati-hatian dan bahkan ada yang menganggapnya wajib lantaran salat Jumat yang saat ini dilakukan tidak hanya di satu tempat di sebuah wilayah; tetapi di banyak tempat. Banyaknya pelaksanaan salat Jumat di sebuh wilayah membuat salat Jumat batal menurut mereka. Karena itu, mereka melaksanakan salat Dhuhur sesudah salat Jumat. Dalil yang mereka pakai adalah sebuah riwayat yang berbunyi, “Tidak boleh ada dua Jumat di sebuah wilayah (mishr).” Hanya saja kalangan Syafii sendiri berbeda pendapat di dalamnya. Ada yang memaknainya secara mutlak (tidak membolehkan secara mutlak). Ada yang tidak membolehkan adanya dua Jumat selama tidak menyulitkan, serta ada yang membolehkan jika memang ada kebutuhan kepadanya. Secara umum pendapat yang mengatakan boleh atau wajib melaksanakan salat Dhuhur sesudah salat Jumat adalah sangat lemah. Tidak ada dalil yang bisa dijadikan sebagai rujukan. Pasalnya: 1. Allah hanya mewajibkan lima salat fardhu. ketika orang Arab badui bertanya kepada Nabi saw, “Apakah ada salat wajib yang lain yang harus kulakukan?” Beliau menjawab, “Tidak ada kecuali salat sunnah.” 2. Di dalam surat al-Jumuah juga disebutkan bahwa kalau salat Jumat sudah ditunaikan, maka hendaknya mereka bertebaran di muka bumi; tidak ada perintah untuk menunaikan salat Dhuhur. 3. Kondisi saat ini tidak memungkinkan salat Jumat disebuah kota misalnya hanya dilakukan di satu tempat. Hal itu karena melihat jumlah penduduk yang sangat besar; berjauhan, macet, dst. Karena itu bisa dipahami kalau salat Jumat dilakukan di sejumlah tempat sesuai kebutuhan. 4. Pelaksanaan salat Dhuhur sesudah salat Jumat berarti menambah jumlah salat fardhu menjadi enam; dan ini tidak berdasar. 5. Sikap hati-hati atau khawatir kalau salat Jumatnya tidak sah hanya berlaku ketika nashnya tidak jelas atau meragukan. Namun dalam hal ini nash dengan sangat jelas mengatakan bahwa salat wajib hanya lima; bukan enam dan seterusnya. Wallahu a’lam. (syariah_online)

Perhiasan Emas bagi Laki-laki SILATURRAHMI: Mantan Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsudin dalam acara silaturrahmi, mengatakan bahwa pandangan NU dan Muhammadiyah dalam mensikapi ke-Indonesiaan adalah sama. Dua organisasi massa Islam terbesar di Indonesia inilah yang turut memperjuangkan Kemerdekaan Indonesia dan mendesain dasar-dasar negaranya berupa Pancasila dan UUD 1945. melihat para ulama di berbagai negara di belahan dunia memperbolehkan, bahkan tak sedikit yang ikut terlibat langsung dalam proses membidani pemerintahan di negaranya masing-masing. Persoalan imamah dalam pandangan Ahlussunnah wal Jama’ah bukanlah bagian dari aqidah. Melainkan termasuk urusan siyayah syar’iyah atau fiqh muamalah. Karena itu, kita boleh berbeda pendapat dalam soal sistem pemerintahan, sesuai dengan kondisi ruang dan waktu, serta kenyataan masyarakatnya masing-masing dalam mempertimbangkan mashlahah dan mafsadah dari sebuah sistem yang dianutnya. Membangun pemerintahan agama di suatu wilayah, akan mengancam agama itu sendiri di wilayah lain. Menegakkan Islam di suatu daerah di Indonesia, misalnya, sama halnya dengan membunuh Islam di daerah-daerah lain, seperti di Irian Jaya, Flores, Bali dan daerah minoritas Muslim lainnya. Daerah-daerah basis non Muslim akan menuntut hal yang serupa dalam proses penegakkan agamanya masing-masing. Di samping itu, mendirikan negara khilafah di Indonesia, juga rawan mengancam integritas NKRI yang telah dibangun oleh keringat dan darah para pejuang bangsa. Dan ancaman demikian sudah pernah kita saksikan dalam peristiwa penghapusan tujuh kata sila pertama di masa-masa awal kemerdekaan. Bentuk pemerintahan NKRI adalah

seperti resolusi Piagam Madinah di era Rasulullah saw. Sulitnya menilai atas tindakan seorang khalifah Apakah merupakan suatu langkah politik atau sekedar pelampiasan ambisi kekuasaan, atau itu memang benar-benar melaksanakan perintah Allah ketika terjadi kekerasan dari khalifah yang berkuasa terhadap para ulama sebagaimana dialami oleh imam madzhab empat pada peristiwa Almihnah. Sejarah mencatat tidak sedikit dari para ulama yang mendapat perlakuan dhalim, diborgol, dipenjara, dan dianiaya, sementara khalifah dalam menjalankan hukuman tersebut melakukannya atas nama agama. Jika demikian yang terjadi, maka nyaris dipastikan ulama Nahdliyyin bakal memenuhi penjara-penjara di seluruh wilayah Indonesia. Maka dalam konteks seperti inilah negara demokrasi yang tidak sepenuhnya bertentangan dengan ajaran dan nilai-nilai luhur Islam lebih menjamin kemaslahatan dari pada negara agama. Dalam hal melaksanakan syari’at Islam secara totalitas, terutama untuk menerapkan hukum pidana Islam. Dan kondisi seperti ini bukanlah suatu dosa yang tak termaafkan, lebih-lebih boleh divonis kafir. Sebab dalam menjalankan perintah agama, ada tolok ukur yang disesuaikan dengan kapasitas dan kemampuan, seperti sabda Nabi saw.: “Maka, apabila aku perintahkan sesuatu kepada kalian, lakukan-

umat Islam sendiri yang di Indonesia menduduki level lebih dari 80 persen. Sederhananya, apabila menginginkan Indonesia menjadi negara Islami, Islamikan terlebih dulu bangsanya. Memaksakan pendirian Negara Islam atau formalisasi syariat secara emosianal, tanpa didukung kesiapan mental-sosial rakyatnya, hanya akan menjadikan negara tanpa bangsa. Bangsa yang Islami jauh lebih baik dibanding negara Islami. Jauh lebih penting bagaimana membangun masyarakat sadar hukum, yang bersedia meninggalkan kejahatan pencurian, pembunuhan, dan perzinahan, dari pada ngotot bagaimana bisa menghukum para pencuri, pembunuh dan pezina dengan hukuman potong tangan, qishas, dan rajam. Jika memang disepakati ide formalisasi syariat, maka teori syariah manakah yang akan diterapkan? Apakah model madzhab Wahabi di Saudi Arabia yang memberangus ajaranajaran sebagaimana amaliah kaum Nahdliyyin, tawassul, tahlil, talqin, dan lain sebagainya? Atau madzhab Syiah yang telah membunuh ratusan ulama dan umat Islam, menghancurkan masjid-masjid Ahlussunnah sebagaimana yang terjadi di teluk Persi, di bagian wilayah Timur Tengah, atau belahan lain di dunia? Kemudian pemerintah yang berkuasa melakukan semua itu, lagi-lagi, atas nama agama. Jika itu yang terjadi, niscaya pengikut Ahlussunnah atau

mudlarat jauh lebih penting dari pada menerapkan kebaikan. “Menghindari kerusakan harus diprioritaskan dari pada mengusahakan kemaslahatan”. Karena itu, menghindari madlarat yang besar lebih kita utamakan dari pada mendapati sedikit kemaslahatan. Sebaliknya, tidak mendapatkan sedikit kemaslahatan untuk menghindari mudlarat yang lebih besar merupakan sebuah kemaslahatan yang besar. KH. MA Sahal Mahfudh menyatakan, sikap NU pada saat Khutbah Iftitah Munas Alim Ulama dan Konbes NU di Sukolilo Surabaya, 28 Juli 2006: ”NU juga sejak awal mengusung ajaran Islam tanpa melalui jalan formalistik, lebihlebih dengan cara membenturkannya dengan realitas secara formal, tetapi dengan cara lentur. NU berkeyakinan bahwa syari’at Islam dapat diimplementasikan tanpa harus menunggu atau melalui institusi formal. NU lebih mengidealkan substansi nilai-nilai syari’ah terimplementasi di dalam kehidupan masyarakat ketimbang mengidealisasikan institusi. Kehadiran institusi formal bukan suatu jaminan untuk terwujudnya nilai-nilai syari’ah di dalam masyarakat”. (sumber Mudaimullah Azza, dalam Dialog Terbuka dengan aktivis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), di kabupaten Bojonegoro/ habis).

TANYA: Bagaimana hukum perhiasan emas bagi laki-laki, karena istri saya ingin membelikan cincin emas sebagai tanda kasih sayang dan tanda bahwa saya telah menikah. Kebanyakan hukum melarang laki-laki memakai emas bersandar pada hadist, namun mengenai asbabun nuzul Q.S. Al-Maidah: 55 yang menyatakan bahwa Imam Ali K.W. pernah bersedekah dengan cincin ketika sedang ruku’. Apakah cincin Imam Ali tersebut terbuat dari emas? Sehingga dapat menolong orang yang kesusahan tersebut? JAWAB: Memang dalam sejumlah kitab tafsir disebutkan bahwa ayat 55 surat Al-Maidah turun terkait dengan apa yang dilakukan oleh Ali ibn Abi Thalib ra yang memberikan cincinnya kepada seorang peminta dalam kondisi beliau rukuk. Hal ini misalnya disebutkan dalam tafsir Ibnu Katsir dan yang lain. Namun tidak ada keterangan bahwa cincin tersebut adalah cincin emas. Karena itu, ia sama sekali tidak bisa dijadikan sebagai rujukan atau dalil bolehnya memakai perhiasan emas. Bahkan, Imam Ali ra sendiri yang meriwayatkan hadits dari Rasulullah saw saat beliau memegang sutera di tangan kanan dan emas di tangan kiri. Lalu beliau bersabda, “Keduanya haram bagi kalangan laki-laki dari umatku.” (HR Ahmad). Hadits ini didukung oleh sejumlah hadits lain yang melarang laki-laki memakai perhiasan emas. Hadits-hadits tersebut sudah cukup menjadi dalil meski tidak disebutkan dalam Alquran. Sebab, salah satu fungsi hadits adalah menguatkan dan menjelaskan apa yang tidak diterangkan oleh Alquran. Apalagi mengikuti dan mematuhi Rasul saw sama dengan mematuhi Allah Swt. Dalam Alquran disebutkan, “Apa yang dibawa oleh Rasul ambillah dan apa yang ia larang jauhilah!” (QS al-Hasyr: 7). “Siapa yang taat kepada Rasul berarti ia telah taat kepada Allah...” (QS an-Nisa: 8). Wallahu a’lam. (syariah_online)

HUMOR SANTRI

Buaya Muslim SUATU hari ada Ayam, Sapi dan Babi mau menyebrangi sungai yang agak luas dan dikenal banyak buayanya. Karena tidak tahu daerah tersebut, ayam dengan santainya menyebrang. Naas saat ayam lewat menyebrang langsung di makan buaya dengan ketakutan. Sesaat kemudian, sapi pun lewat tapi sayang nasibnya sama seperti ayam. Sapi ditebas dengan buaya. Ketika giliran babi lewat, buaya hanya diam saja... Babi pun jadi heran dan berkata. Babi: “Eh buaya, kenapa kamu nggak makan saya?” Buaya: (sambil tersenyum manis) Sorry Brooo......... GUE “MUSLIM”. (*)

Tiga Tingkatan Salat Sunnah Seperti diketahui bahwa selain fardhu lima waktu, ada beberapa salat tambahan yang sering disebut dengan salat nawafil yang dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai salat tambahan. Jika diperhatikan secara seksama ternyata salat nawafil ini ada beberapa tingkatan pertama sunnah, kedua mustahab, ketiga tathawwu’. Meskipun ketiganya sering dikategorikan sebagai salat sunnah, tetapi pada hakekatnya memiliki perbedaan. Dalam kitab

Asrarus Shalat min Rub’il Ibadat, Imam Ghazali menerangkan bahwa yang dimaksud dengan salat sunnah adalah salat yang dinukil secara langsung dari Rasulullah saw yang mana beliau melakukannya secara terus menerus. Misalnya salat Rawatib yang mengiringi salat fardhu (salat sunnah qabliyah dan salat sunnah ba’diyah), salat Dhuha, salat Tahajjud, salat Witir dan sebagainya. Adapun yang dimaksud dengan salat mustahab adalah

salat yang keutamaannya dijelaskan dalam hadits, tetapi tidak ada keterangan bahwa Rasulullah saw melaksanakannya secara terus menerus. Seperti salat sebelum keluar dari rumah, salat setelah datang dari bepergian, salat pada beberapa malam dan hari tertentu (salat sunnah malam Ahad, salat sunnah hari Senin) dan lain sebagainya. Sedangkan keterangan tentang salat tathawwu’, adalah salat selain itu semua yaitu salat yang tidak ada keterangan

dalam hadits maupun atsar. Tetapi seorang hamba melakukannya sebagai munajat kepada Allah swt. Begitulah yang dilakukan oleh seorang hamba yang ingin mendekatkan diri kepada Allah secara tulus ikhlas menyerahkan diri (tabarru’). Ketiga kategori ini adalah ungkapan teoritis yang menurut Imam Ghazali tidaklah berpengaruh bila terjadi kesalahan penyebutan karena yang terpenting adalah pemahamannya. (nu_online)

SALAT SUNNAH:Selain fardhu lima waktu, ada beberapa salat tambahan yang sering disebut dengan salat nawafil yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan sebagai salat tambahan.

REDAKTUR : MAHMUDI, LAYOUTER : KURDI


BIRO BATU Jalan Diran 1 B, Batu Telp. 0341 - 592 967

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

19

UKM Bakal Dapat Dana Hibah Anggaran Block Office Rp 32 M Resmi Dialihkan BATU - Keputusan fenomental, Kamis siang kemarin ditetapkan melalui sidang paripurna DPRD Kota Batu yang secara khusus membahas Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) APBD tahun 2013. Dalam sidang yang dihadiri pihak Pemkot itu, secara resmi mengalihkan anggaran pembangunan lanjutan block office sebesar Rp 32 M dari Dinas Cipta dan Tata Ruang.

Pengalihan terpaksa diputuskan, lantaran pembangunan lanjutan perkantoran terpadu itu tak mungkin dituntaskan akhir tahun ini. Bila tak dialihkan, maka anggaran sebesar itu kembali tak bisa terserap untuk pembangunan dalam tahun 2013 ini. Dan sebagai gantinya, anggaran digunakan membiayai kegiatan-kegiatan yang lebih mendesak di masyarakat. Dengan begitu PAK telah disahkan

antara Pemkot dan DPRD Kota Batu, walaupun sedikit melebihi target awal Agustus lalu. “Perubahan cukup besar dalam tahun ini, karena anggaran untuk block office tidak bisa digunakan. Begitu juga kegiatan yang bersumber dari bagi hasil cukai untuk pembuatan gedung BLK, tidak bisa dilakukan karena aturan,” ungkap Budi Santoso, PLH Sekda Kota Batu kepada Malang Post. Anggaran block office, selanjutnya dikucurkan kepada SKPD-SKPD untuk pembiayaan kegiatan lebih mendesak. Seperti Dinas Pendidikan

yang membutuhkan anggaran untuk tambahan pembangunan fasilitas sekolah seperti laboratorium, perpustakaan atau gedung yang rusak. Begitu juga dengan Pertanian, bisa digunakan untuk tambahan pengadaan kandang komunal di Dusun Toyomerto Desa Pesanggrahan. Dia menambahkan, walikota sendiri sudah memprioritaskan pengalihan dana tersebut diperbanyak pada kegiatan kemasyarakatan. Misalnya, dana Jamkesmas, bedah rumah dan kegiatan masyarakat lain. Kegiatan untuk UKM, juga perlu diperhatikan

karena menyangkut masyarakat langsung. Malahan, kata dia, pelaku UKM bisa diberikan bantuan dari Pemkot berupa dana hibah sehingga tidak perlu lagi mengangsur seperti bantuan-bantuan yang ada beberapa tahun terakhir. “Ibarat kita memberi kail, kita berikan secara gratis kepada pelaku UKM agar mereka bisa mengail ikan. Kalau sebelumnya, kita memberikan kail tapi mereka masih wajib membayar meski dengan mengangsur,” tegas mantan Kepala Dinas Pengairan

KODEW

Pemkot Bantu Transportasi CJH

FEBRI SETIAWAN / MALANG POST

MANASIK: Sejumlah calon jamaah haji sedang melakukan manasik.

BATU - Pemkot Batu, memberikan bantuan transportasi kepada calon jamaah haji sebesar Rp 50 juta untuk keberangkatan tahun ini. Bantuan tersebut diberikan melalui Kantor Kementerian Agama (Kemenag), yang selanjutnya dipergunakan biaya transportasi berangkat ke Surabaya dan penjemputan. ‘’Kami masih menunggu pencairan. Persetujuan itu sesuai pengajuan kami, dan semuanya tidak terlepas dari kemitraan. Masalahnya, urusan haji juga tidak bisa lepas dari Pemkot,’’ ungkap Anis Choirun Nisak, Kepala Seksi Urusan Agama Islam dan Haji Kemenag Kota Batu. Selain dari Pemkot,’pihaknya’juga akan mengumpulkan uang sebesar Rp 300 ribu dari maing-masing CJH untuk keperluan mereka sendiri. Misalnya, dipergunakan konsumsi atau kebutuhan lain selama perjalanan dari tanah air menuju Arab Saudi. Kemenag mencatat CJH Kota Batu, sebanyak 123 orang dan yang tertua adalah Sitiari, 77 tahun warga RT4RW1 Desa Sidomulyo Kecamatan Batu. Mereka akan berangkat dari Kantor Kemenag Jalan Sultan Agung, Minggu (29/9) menuju asrama haji Sukolilo- Surabaya. Untuk pemberangkatan CJH ke Surabaya, panitia Kemenag menyediakan tiga bus dan satu truk pengangkut barang. Sedangkan saat pulang nanti, empat bus disediakan tanpa truk. Tahun ini, kota apel ini juga mendapatkan mutasi masuk, yakni 35 orang dari Kabupaten Malang. Tetapi ada juga CJH yang keluar lalu berangkat dari Kabupaten Malang.(feb/lyo)

Minta Pencairan Tak di Kantor Pos BATU - Sejumlah masyarakat penerima bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM), merasa kecewa karena gagal menerima dana bantuan kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi itu. Padahal, kehadiran mereka juga disertai kartu perlindungan sosial yang diberikan petugas PT Posindo. “Saya disuruh Pak Kades ngambil di Kantor Pos, tapi begitu sampai di Kantor Pos ternyata diminta kembali lagi 11 September mendatang,” keluh Hartati warga RT02/RW02 Desa/Kecamatan Junrejo. Dia mengaku memang baru mendapat pemberitahuan dari pihak kantor desa, tentang adanya pembagian BLSM itu sehingga langsung datang ke Kantor Pos. “Saya rela tidak bekerja gara-gara ngurus pencairan BLSM ini, ternyata pembagian di Junrejo sudah Rabu kemarin,” ujarnya. Kekecewaan sama, juga dialami Paidi warga RT06/RW09 Kelurahan Temas. Pasalnya, pembagian BLSM tahap pertama dilakukan di balai kelurahan, namun sekarang malah dipindah ke Kantor Pos yang lokasinya lebih jauh. “Sekarang ngambilnya di Kantor Pos, dan terpaksa harus naik angkot atau ojek. Bila di balai kelurahan kan tak perlu mengeluarkan biaya lagi,”ungkapnya. Santik, 63 tahun warga Desa Sumberejo RT02/RW07 Kecamatan Batu, justru mengaku kehilangan Kartu Perlindungan

dan Bina Marga ini. Untuk bantuan kepada pelaku UKM ini, lanjutnya, penanggung jawabnya ada pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, UKM dan Koperasi. Berapa jumlah UKM yang ada dan berapa bantuan yang disiapkan? Dinas tersebutlah yang mengaturnya. Untuk block office, tetap akan dilanjutkan melalui penganggaran tahun depan. Sedangkan dana bagi hasil cukai, tetap diproyeksikan untuk mendirikan Rumah Sakit Jantung bertaraf internasional. (feb/lyo)

Intan Dinda

Kadang, Gesekan Itu DIPERLUKAN KEBERHASILAN merengkuh cita-cita, memang bisa sangat membahagiakan sepanjang tetap lapang dada ketika mengalami jatuh bangun. Itulah yang dilakoni perawat cantik di sebuah Rumah Sakit Kota Malang, ini Intan Dinda. Berangkat dari keluarga yang pas-pasan, akhirnya dia bisa membuktikannya kepada semua orang, bahwa kini gadis itu mulai bisa membahagiakan kedua orangtuanya. “Karena tekad yang kuat, sayapun rela kuliah sambil bekerja. Dan alhamdulillah, sekarang mampu memberikan yang terbaik buat kedua orang tua,”ungkap Dinda, panggilan akrabnya. Keberhasilannya itu, bukanlah dilalui secara gampang melainkan harus bersabar lantaran kerap jatuh bangun. Untungnya dia percaya, bahwa kadang manusia itu memerlukan gesekan persoalan untuk mematangkan mental. “Sempat saya putus asa ketika nilai kuliah anjlok, karena memang harus nyambi bekerja. Tetapi berkat kesabaran, akhirnya dapat saya lalui,”ujarnya. Menurut cewek kelahiran 19 Maret 1990 yang tinggal di Jalan MT Hariyono Gg II Malang ini, kunci paling penting tak lain support dari orangtua. Karena bagaimanapun, dukungan dari orangtua bisa menjadi motivasi sekaligus doa. “Saya selalu curhat kepada orangtua setiap kali ada masalah,’’ akunya. (mg12/lyo)

Yofin Yola Paramitha

Wakili Jatim ke Popnas

Sosial (KPS). Untungnya pihak kantor desa bersedia membuatkan surat keterangan. “Surat keterangan itu sempat ditolak, walaupun akhirnya BLSM diberikan juga,” ujarnya. Kades Sumberejo mengakui, memang banyak warganya yang mengeluhkan kenapa pengambilan BLSM harus dialihkan ke Kantor Pos. “Sudah banyak warga yang menyampaikan keluhan, dan saya pun hanya bisa menjelaskan bahwa ini semua demi kebaikan bersama,” terang Kades Riyanto. Kendati begitu, pihak kantor desa tetap tidak tega warganya datang sendiri ke Kantor Pos sehingga pihaknya menyiapkan mobil mikrolet. Sementara itu, pembagiannBLSM di Kantor Pos Rabu (4/9) lalu hanya dihadiri oleh 300 orang dari total 1.344 penerima asal empat desa. Kamis kemarin, terlihat antrian panjang bercampur dengan warga yang terlambat mencairkan bantuan itu.(mg12/lyo)

BATU- Meski sempat diragukan untuk menjadi unggulan dalam Piala Mendagri 17, di Gor Lila Buana, Denpasar- Bali, 29- 31 Agustus lalu, namun atlet andalan Kota Batu akhirnya bisa mewakili Jatim di turnamen tahunan itu mempersembahkan medali perak. Yofin Yola Paramitha, memang belum sempat mempersembahkan medali emas lantaran kalah skor 0-1 dengan atlet karate andalan PB Inkai, Mediana. Sebelumnya untuk masuk di final, atlet yang masih baru duduk di kelas X SMA 1 Kota Batu itu, harus menyingkirkan para atlet andalan dari setiap daerah. Seperti saat bertanding melawan atlet Papua Barat, dia berhasil menang dengan skor (0-8), Sulawesi Selatan (2-4), Lampung (0-8), Jawa Barat (2-5), DKI (1-3), dan difinal kalah (1-0) dari PB Inkai. “Meski hasilnya kurang memuaskan, tapi saya bangga karena atlet kesayangan Kota Batu mampu mengungguli atlet-atlet lainnya, khususnya di Jawa Timur. Walau sebelumnya sempat diragukan,”kata Jesi sang pelatih, Kamis (5/9). Bertanding di kelas Kadet (usia remaja)-54 Kg dengan durasi setiap pertandingan 2 menit, juga mampu dijalani atlet peraih dua emas di Kejurda Karate sebelumnya itu. “Yofin sempat akan diskualifikasi karena sering melakukan pelanggaran, beruntung sebelum mencapai batas pelanggaran dia mampu mebuat prestasi,”tambahnya. Kelanjutannya, Yofin disiapkan mewakili Jatim pada Pekan Olahraga pelajar nasional (Popnas) di Gor Ciracas, Jakarta, Mnggu depan. Sedangkan juara satu atau peraih medali emas di Piala Mendagri, mewakili Indonesia dalam kejuaraan di Spanyol. (mg12/lyo)

MUHAMMAD FIRMAN

MEMBLUDAK: Hari kedua pembagian BLSM, lebih ramai dibanding Rabu lalu.

Nobar Dihadiri Pejabat Kemendikbud

MUHAMMAD FIRMAN/MALANG POST

MERIAH: Suasana nobar film inspiratif yang dihelat Dinas Pendidikan di GOR Ganesha Kota Batu, kemarin.

BATU - Nonton bareng (nobar) film inspiratif di GOR Ganesha Kota Batu, Kamis (5/9) benar-benar terasa istimewa. Itu karena, 2000 siswa dan guru yang memadati gedung olahraga peninggalan Pemkab Malang, ini ikut dihadiri Direktur Direktorat Sejarah dan Nilai Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Endjat Djaenuderadjat maupun Wakil Ketua Lembaga Sensor Film RI, Nunus Supardi. Endjat mengapresiasi kehadiran para guru dan siswa, yang begitu semangat memenuhi gedung

bioskop dadakan itu. “ Kami memilih Kota Batu karena salah satu alasan, yakni tidak ada gedung bioskop di sini,” ungkap Endjat. Menurutnya, warga di sebuah daerah yang tidak ada bioskop memang bisa menonton film melalui VCD di rumah. Namun bila menonton sendiri di rumah dibandingkan dengan nobar, suasananya akan berbeda. Ketika menonton di rumah, tentu tidak bisa konsentrasi karena bisa dilakukan dengan bermain, makan, sterika atau kegiatan lain. Dengan begitu nilainilai yang disampaikan dalam

sebuah film, tidak akan masuk kepada siswa atau guru halnya dibandingkan nobar. Apalagi dalam nobar kemarin, sebagian actor dalam film itu ikut hadir memenuhi dialog dengan penonton. “Suasana seperti itu, tentu selalu diingat oleh para guru dan siswa. Nilai-nilai dalam film, juga akan diingat terus,” tegasnya. Dia menyebutkan, nobar seperti itu hanya menjadi langkah awal menanamkan nilai-nilai budaya asli Indonesia. Film merupakan sarana yang paling mudah, untuk menanamkan nilai budaya asli karena saat

ini siswa sudah dirasuki oleh budaya asing. “Karena ini hanya sebagai pelecut, harus ada tindak lanjutnya. Pemerintah daerah yang tentunya harus melakukan tindakan menanamkan nilai budaya asli,” tambah Endjat. Langkah itu bisa dilakukan Pemkot dengan membuat mini teater, yang nantinya bisa digunakan memutar film-film berinspiratif. Bahkan, secara berkala siswa dan guru bisa menyaksikan film secara bersama-sama sehingga kondisi berbeda dengan nonton di rumah. (feb/lyo) REDAKTUR : SAMSUL, LAYOUTER : ABDEE


20

JUMAT, 6 SEPTEMBER 2013

Arief Wahyudi SH Paparkan Tata Pemerintahan DIALOGIS: Arief Wahyudi SH melakukan pemaparan secara gamblang.

TITIP PAK: Warga menitipkan aspirasinya.

SUARA IBU: Seorang ibu menyampaikan aspirasinya kepada Arief Wahyudi SH.

KAUM PEREMPUAN: Ibu-ibu antusias mendengar pemaparan Arief Wahyudi SH.

MALANG - Menggelar reses II tahun 2013 di dapilnya Klojen, Ketua Komisi A DPRD Kota Malang, Arief Wahyudi SH memaparkan tentang tata pemerintahan. Ini menjelaskan secara detail karena Kota Malang segera mendapat pemimpin baru pada pekan depan. “Saya menjelaskan tentang tata pemeritahan kepada masyarakat agar memahami bahwa pada 13 September nanti Kota Malang memiliki pemimpin baru. Karena itulah saya jelaskan tentang tugas pokok dan fungsi wali kota, wawali dan dewan,” papar Arief Wahyudi. Seperti diberitakan, pelantikan Wali Kota Dan Wawali Kota Malang terpilih periode 2013-2018, H Moch Anton-Drs Sutiaji digelar pada 13 September, pekan depan. Pelantikan digelar di gedung dewan. Lebih lanjut Arief mengatakan, ia menjelaskan tentang tugas pokok dan fungsi wali kota, wawali kota serta dewan bukan tanpa alasan. Ia ingin masyarakat memahami dan tak salah persepsi tentang pemerintahan yang baru. “Saya sampaikan juga tentang program-program nyata dari pemerintahan yang baru, terutama ketika membahas KUA, PPAS, PAK, APBD tahun 2013 yang sedang berlangsung,” katanya. Selain menjelaskan tentang tatanan pemerintahan, Arief menyerap aspirasi masyarakat. Dia mempersilahkan warga menyampaikan aspirasi sebebasbebasnya tanpa merasa khawatir. Aspirasi terbanyak yang disampaikan kepada Arief di antaranya seputar dunia pendidikan di Kota Malang. Yakni keluhan mahalnya biaya pendidikan. Selain itu, banjir di wilayah kelurahan Bareng dan Kelurahan Gading Kasri. “Aspirasi yang disampaikan kepada kami pasti langsung ditindaklanjuti. Kami akan mengawal sehingga ada solusi yang terbaik,” katanya. (van/lim)

FOTO-FOTO DAN TEKS: MUHAIMIN/VANDRI VAN BATTU/ADV/MALANG POST

PEMAPARAN: Arief Wahyudi SH memaparkan di depan warga.

Rasmuji Sabar Menjaring Aspirasi Warga FOTO-FOTO DAN TEKS: STENLY REHARDSON/ADV/MALANG POST

MEMAPARKAN: H. Rasmuji, SH. menjelaskan berbagai program yang telah dikerjakan dan terus dilakukan selanjutnya.

M MALANG – Reses II tahun 2013, juga digelar anggota Komisi B DPRD Kota Malang, H. Rasmuji, SH. Rabu (4/9) malam lalu. Reses kedua ini berlangsung di Balai RW VIII Kelurahan PurR wantoro Kecamatan Blimbing, dan disambut dengan antusiasme w tinggi oleh warga. Terbukti, kehadiran warga meluber hingga tin area luar pertemuan. ar Dalam kesempatan kali ini, anggota DPRD dari fraksi PKB tersebut didampingi oleh beberapa pengurus teras partai. Suasana te akrab pun seketika terlihat sebelum acara dimulai. Reses dimulai ak pukul 20.00 WIB. Diawali dengan pembacaan doa, sambutan dari pu pengurus PKB yang hadir. H. Rasmuji kemudian menjelaskan pe pengertian reses. Dia juga memaparkan apa yang telah dikerjakan, pe dan apa yang masih dalam proses pengerjaan dari programnya. da Selanjutnya, dia juga menyampaikan kebahagiaan dengan S Walikota terpilih merupakan tokoh yang diusung oleh PKB. W Dia juga terlihat mendengarkan dengan sabar saat para undangan mengajaknya berbicara tentang berbagai keluhan di un daerahnya. Menurutnya, keluhan yang disampaikan masyarakat da paling banyak masih seputar masalah tata kota. Namun ada juga pa warga yang mengeluhkan jaminan kesehatan.“Ini merupakan w kesempatan saya untuk bertemu langsung dengan masyarakat. ke Pe Pertemuan ini jelas saya manfaatkan untuk menjaring aspirasi da dari mereka,” jelas Rasmuji. Dia juga memberikan kabar bahagia untuk guru ngaji da dan juga modin yang kerab bekerja secara sosial ketika m mengurusi kematian. Saat ini tengah digodok untuk mendukung ke kesejahteraan mereka. “Paling tidak ada kepedulian dan biaya le lelah buat mereka. Kalau modin untuk pernikahan pasti banyak ua uangnya dari pengantin,” lanjutnya. Selain menjaring aspirasi, pertemuan dengan masyarakat ke kemarin juga dimanfaatkan H. Rasmuji, SH untuk meminta doa re restu. Kepada para undangan, dia mengatakan keinginannya un untuk maju kembali sebagai calon anggota DPRD Kota Malang masa dengan beberapa calon lain yang pada malam hari itu turut serta mendampinginya berdialog. (ley/lim)

LENGKAP: Reses II tahun 2013, H. Rasmuji, SH. didampingi pengurus DPC Partai Kebangkitan Bangsa.

TAMU PEREMPUAN: Ibu-ibu pun tidak ketinggalan menghadiri reses serta memperhatikan program H. Rasmuji, SH.

ASPIRASI : Salah satu warga menyampaikan aspirasi sekaligus keluhan agar diperjuangkan di gedung dewan.

Sutrisno Perjuangkan Santunan Kematian Warga FOTO-FOTO DAN TEKS: GUEST GESANG/VANDRI VAN BATTU/ADV/MALANG POST

KOMPAK: Reses yang digelar Sutrisno SE juga dihadiri Ketua DPRD Kota Malang, Ir H Arif Darmawan.

FAMILIAR: Sutrisno SE bersama petugas menanti peserta reses.

MALANG - Anggota Komisi D DPRD Kota Malang dari Fraksi Demokrat, Sutrisno SE mamaparkan usulan kenaikan gaji guru ngaji dalam pembahasan anggaran. Alasannya, guru ngaji harus mendapat perhatian serius. Hal ini disampaikan Sutrisno saat menggelar reses II tahun 2013 di dapilnya, Lowokwaru, Rabu (4/9) malam kemarin. Warga yang hadir pun antusias mendengar pemaparan Sutrisno. Kepada warga, Sutrisno menjelaskan, selain mengusulkan kenaikan insentif guru ngaji, pihaknya juga mengusulkan kenaikan tunjangan modin. Tidak hanya itu saja, alokasi santunan kematian warga juga diusulkan. “Melihat kondisi anggaran Kota Malang saat ini maka sangat memungkinkan untuk menaikan insentif atau tunjangan guru ngaji, modin dan juga mengalokasikan anggaran untuk santunan kematian,” paparnya. Tunjangan guru ngaji diusulkan naik dari Rp 75 ribu per orang menjadi Rp 125 ribu per orang. Sedangkan insentif modin diusulkan naik dari Rp 50 ribu per orang menjadi Rp 150 ribu per orang. Khusus usulan santunan kematian sebesar Rp 1 juta. APBD Kota Malang menurut Sutrisno mampu untuk membiayai santunan kematian. Pasalnya, berdasarkan data di Dinas Kesehatan, dalam setahun tercatat jumlah warga yang meninggal sebanyak 2.000 orang. “Santunan kematian diberikan kepada keluarga yang berduka. Sudah saatnya warga Kota Malang mendapat perhatian serius dan nyata,” kata dia. Pencairan tunjangan guru ngaji, modin dan santunan kematian menurut Sutrisno harus dirubah. Jika selama ini dicairkan di Bagian Kesra, maka menurut dia sudah saatnya dicairkan di kelurahan. “Kita pangkas jalur birokrasinya. Sehingga lebih dekat dengan warga. Jadi warga tak harus jauh-jauh ke Bagian Kesra Pemkot Malang. Cukup di kelurahan saja,” pungkasnya.(van/lim)

AKRAB: Sutrisno SE akrab bersama warga.

ASPIRATIF: Sutrisno SE selalu siap mendengar dan memperjuangkan aspirasi warga Lowokwaru.

ANTUSIAS: Ketua Komisi D, Dra Fransiska Rahayu Budiwiarti dan warga menghadiri reses Sutrisno SE.

REDAKTUR: HALIM, LAYOUTER: OLIS


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.