HOTLINE :
www.malang-post.com redaksi@malang-post.com
Redaksi / Iklan / Sirkulasi: Jl. Sriwijaya 1-9 Telp. 340081 - 2
RABU, 8 JANUARI 2014
Harga Eceran Rp. 3.500,-
Korane Arek Malang Jelang Inter Island Cup 2014
AREMA TC, PERSIJA TARGET JUARA MALANG – Seluruh tim peserta Inter Island Cup (IIC) 2014, sudah memulai persiapannya masing-masing. Tak terkecuali, grup Jawa 2 yang dihuni Arema Cronus, Persija Jakarta, Persela Lamongan dan Persepam Madura United. Empat tim ini, bakal bertemu dalam babak penyisihan yang dihelat di Stadion Kanjuruhan, mulai Jumat (10/1) mendatang. Target tembus babak delapan besar pun, sudah digembar-gemborkan oleh dua tim. Arema sebagai tuan rumah, ingin kandangnya tetap jadi milik Aremania, suporter fanatik Singo Edan. Tapi, Persija Jakarta lewat
Benny Dollo, sang arsitek, sudah menargetkan jadi juara grup dan mewakili Jawa 2 di delapan besar IIC 2014. Persela dan Persepam, juga tak ingin jadi tim penggembira saja di kompetisi pra musim ini. Namun, harapan para tim, tergantung dari pertandingan penyisihan yang bakal dimulai Jumat lusa. Arema menghadapi Persepam pukul 15.30 WIB, sementara Persela lawan Persija 19.00 WIB. Arema sendiri, sedang dalam masa pengembalian kondisi
fisik, usai mati-matian bertarung lawan Hamburg SV. ‘’Kita masih lakukan pengembalian kondisi. (Tenaga) Tim sudah dikuras energi saat lawan Hamburg SV. Tim tentunya butuh waktu untuk recovery,’’ tutur Suharno. Dengan jadwal pertandingan yang mepet, yakni Jumat sore, Arema tidak memiliki banyak waktu untuk pesiapan khusus IIC 2014. Arema hanya melakukan latihan normal seperti biasa, sebagai persiapan hadapi kompetisi yang dibikin oleh PT
Liga Indonesia tersebut. ‘’Kita atur waktu sebaik mungkin, agar tim ini bisa main normal saat lawan Persepam. Tim ini sudah tidak perlu ada perombakan, sekarang kita tinggal masuk fase peningkatan kondisi, serta menjaga performa saja. Tim ini sudah punya fondasi mantap,’’ terang Suharno. Namun, walaupun sudah memiliki fondasi taktis yang baik, tim pelatih masih ingin meningkatkan kekompakan tim. Kab Kabarnya, Arema ak akan naik gunung la untuk nyepi di lagi Batu.
PERSIAPAN : Jumat lusa, Arema bakal turun di IIC. Mereka mulai berlatih, meski sekadar menjaga kebugaran dan recovery.
Baca Arema...Hal 7 GUEST GESANK/MALANG POST
HARGA ELPIJI
Dahlan Berani Pasang Badan
Lelang Rumah Wakil Ketua DPRD Ricuh
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan, punya alasan tersendiri mengapa dirinya mau pasang badan terkait kisruh kenaikan harga elpiji 12 kg, selama seminggu terakhir. Sebagai pemimpin di perusahaan pelat merah, Dahlan tak mau lari dari tanggung jawab. ‘’Begini, pemimpin yang baik itu, belum tentu bapak yang baik dan bapak yang baik, belum tentu bisa jadi pemimpin yang baik. Itu prinsipnya. Salah satu pemimpin yang baik itu harus mau bertanggung jawab. Jadi kan harus ada yang berani pasang badan,’’ ujar Dahlan di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa (7/1).
Baca Dahlan...Hal 7
Uang Jaminan Naik Miliaran, Kejari ‘Melarikan Diri’ MALANG – Ricuh, mewarnai batalnya lelang rumah mewah di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jl. S. Supriyadi 157, kemarin. Peserta lelang tak puas dengan kinerja Kejaksaan Negeri Samarinda, selaku penjual yang membatalkan lelang rumah sitaan. Pembatalan itu diduga karena oknum di Kejari, ada kongkalikong untuk memenangkan jagonya. Obyek yang dilelang adalah milik terpidana korupsi, yakni mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim Khaiful Fuad. Berupa tanah dan bangunan SHM no. 895 seluas 490m2 atas nama Hj Noorhayati (istri Khaiful Fuad). Lokasinya di Perumahan Puncak Dieng Exclusive blok II-2 no. 12 Desa Kalisongo Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Para peserta lelang, sempat terlibat adu mulut dengan petugas KPKNL. Akibatnya, sejumlah pria berbadan kekar, sempat mengamankan sekitar lokasi lelang. Para pria berbadan kekar itu, juga mengawal ruangan lelang, ketika Malang Post datang untuk konfirmasi.
FIRMAN MUHAMMAD/MALANG POST
EMOSI : Peserta lelang tampak melakukan protes karena untuk ketigakalinya, lelang rumah (foto lain) milik mantan wakil ketua DPRD dibatalkan.
Baca Lelang...Hal 7
Cegah Banjir, Batasi Potensi Debit Air MALANG - Terus dipusingkan masalah banjir, gara-gara curah hujan tinggi belakangan ini, Pemkot Malang, tak tinggal diam. Beragam cara dipikirkan untuk menyiasati persoalan kambuhan yang terjadi tiap kali musim hujan datang. Salah satunya, dengan membatasi potensi debit air yang mengalir ke Kota Malang. Niatan itu dilontarkan langsung
oleh Wali Kota Malang, HM Anton. Caranya, dengan membuat jalan aliran sungai baru. ‘’Kami akan membuat pemecahan, supaya debit air yang masuk kota tidak terlalu banyak. Terobosannya, aliran sungai di Soekarno Hatta akan langsung kita buang ke Sungai Brantas,’’ ungkapnya kepada wartawan, siang kemarin. Selain itu, upaya bersih-bersih ling-
BIAR LANCAR: Satgas Perkim membuat avur (sudetan) baru untuk melancarkan jalan air ke Sungai Bima di Jalan Letjend S Parman.
kungan dan penertiban, juga akan digalakkan orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang itu. Rencananya, Minggu (12/1) nanti, akan dilakukan kerja bakti massal di daerah aliran sungai (DAS). Salah satunya adalah kawasan Jalan Letjend S Parman dan Jalan Industri Barat, Blimbing, yang dipenuhi pemukiman liar.
Baca Cegah...Hal 7 TOMMY YUDA PAMUNGKAS//MALANG POST
ALFERY IBROHIM/SUMATERA EKSPRESS
FORUM REKTOR : Dahlan Iskan ketika berada di Sumatera dalam sebuah kegiatan.
Pasrah, Coba Minta Ganti Rugi MALANG – Kenaikan harga bahan bakar elpiji non subsidi, di awal tahun ini, masih terus menimbulkan polemik. Masalah muncul, ketika agen elpiji ukuran 12 kg, harus menanggung rugi karena revisi harga kenaikan terbaru lebih rendah. Secara otomatis, penjualan harus menyesuaikan harga terbaru, meskipun agen tersebut membeli dengan patokan harga ketika Pertamina menaikkan Rp 3.999 per kilo. Salah satunya agen elpiji 12 kg, di Kota Malang yakni PT Mason Naraji di Jalan Ciwulan. Owner PT Mason Naraji, Gatot Fatsih mengakui kerugian menjadi salah satu resiko bisnis. ‘’Keadaan tidak menentu seperti ini memang sudah menjadi resiko. Bila dibilang rugi ya memang benar,’’ ujarnya.
Baca Pasrah...Hal 7
NGOPI BARENG DAHLAN ISKAN ‘’Orang yang kaku biasanya sulit diterima dalam sebuah tim. Termasuk orang bersih sekalipun.’’
Ngalam
Ebes Arema Seri Lawan Hamburg SV
Mengikuti Hari Terakhir Timnas U-19 TC di Kota Batu
Hadirkan Guru Bahasa Inggris, Pawang Dipanggil Camat WARGA Kota Batu, dimanjakan dengan keberadaan pemain-pemain timnas U-19, beberapa minggu terakhir. Evan Dimas dkk, mulai melakukan interaksi dengan warga Kota Batu dalam car free day di Alun-alun hingga internal game di Stadion Brantas Batu. Interaksi pemain-pemain timnas dengan warga Batu, juga dilakukan sebagai salah satu bentuk pamitan karena timnas pindah lokasi TC ke Jogjakarta.
Kana : Kipa lo bes, Arema niam seri lawan Hamburg SV Ebes : Oyi jes, soale iku lak tim sing kuat ndik liga Jerman Kana : Arema osi entuk pengalaman kipa sak durunge ublem nang kompetisi Ebes : Opo maneh Arema kadit ndik kompetisi ISL tok, tapi yo ndik Asia. Ojok sampe ngisin-isine jenenge Indonesia lek niam ndik luar negeri. (***)
MUHAMMAD FIRMAN/MALANG POST
KHAS BATU : Pemain-pemain timnas U-19 menikmati buah strawberry di Kota Batu.
Siang itu, suhu Kota Batu masih sangat dingin. Maklum saja, cuaca sedang mendung sehingga matahari tidak mau menampakkan diri untuk menghangatkan Kota Batu. Beberapa pemain timnas U-19, masih tampak santai di teras hotel Kusuma
PEGAWAI NEGERI
Lowongan Dokter CPNS Tak Laku
Agrowisata. Maklum saja latihan pagi sudah selesai dan waktunya free. ‘’Santai dulu. Latihan sudah selesai,’’ ungkap Evan Dimas, salah satu pemain timnas U-19. Menurutnya, pelatih memberikan kebebasan usai latihan.
JAKARTA - Dibukanya program jaminan kesehatan nasional (JKN) memunculkan masalah ketersediaan dokter umum puskesmas di daerah terpencil, terluar, dan tertinggal (3T). Masalah itu dicoba diatasi dengan dibukanya lowongan 3.000 formasi dokter CPNS langsung tanpa tes. Program pengadaan CPNS dokter umum tanpa tes untuk ditempatkan di puskesmas daerah 3T itu ditangani Badan Kepegawaian Negara (BKN). Kepala BKN Eko Sutrisno mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menetapkan dimana saja letak puskesmas daerah 3T itu. Sayangnya menurut Eko meskipun sudah dibuka sejak lama, tetapi peminat program ini masih sepi.
Baca Hadirkan...Hal 7
Baca Lowongan...Hal 7 Jawa Pos Group