Mp1007

HOTLINE Redaksi / Iklan / Sirkulasi: Jl. Raya Sawojajar Cluster Apple 1-9 Telp. 723 444 TERBIT

24

JUMAT

Korane Arek Malang

10 JULI 2015

DUA PILOT INDONESIA DIREKRUT ISIS DATA DUA PILOT ISIS ASAL INDONESIA 1. RIDWAN AGUSTIN Riwayat Kerja Pilot AirAsia yang sudah bergabung sejak 2009.

Pelatihan Lulus pelatihan pilot dari AirAsia Academy pada Januari 2010.

Rute Terbang Internasional termasuk Hong Kong dan Singapura serta rute domestik.

JAKARTA –Sepak terjang ISIS kian kentara di Indonesia.

Bahkan baru-baru ini dikabarkan merekrut dua pilot Indonesia yakni Ridwan Agustin dan Tommy Hendratno. Namun jejaknya hingga kini belum diketahui oleh Pemerintah Indonesia.

Informasi itu dibocorkan intelijen dokumen Australian Federal Police (AFP). AFP yang memiliki data jelas terkait dugaan bergabungnya dua pilot tersebut.

Tommy Hendratno

Baca Dua... Hal. 11

Ridwan Agustin

Silaturahmi ke Pondok Pesantren Hidayatullah, Dau (2)

Fokus Kemandirian, Bentuk Leadership Santri

Pelatihan 2005 Lulus Jeanne d’arc Navy Officer Training Cololage Perancis 2008 Lulus Universitas Merdeka Surabaya.

2009 lulus Sekolah instruktur penerbangan TNI. Bergabung ISIS Namanya saat ini sudah berubah menjadi Abu Alfatih Hendratno.

GRAFIS: TEM / MP

DATA AFP YANG DI UNDUH DARI WWW.DOCUMENTCLOUD.ORG

TERIMA BOCORAN REKOM PDIP

Sucipto Jaminkan Nyawa

Replika Masjid PT ACA

Mari Becermin dari Yunani

Eksperimen dengan Taruhan Rakyatnya

Baca Sucipto... Hal. 9

DICKY BISINGLASI/MALANG POST

MEGAH : Replika Masjid yang dibangun PT Anugerah Citra Abadi, akan digunakan untuk berbagai kegiatan Ramadan hingga Hari Raya Idul Fitri.

Padukan Batik dan Timur Tengah AGUNG PRIYO/MALANG POST

TURUN KE BAWAH : H. Sucipto SE, ketika memberikan santunan dan bingkisan kepada anak yatim piatu, dengan didampingi istrinya.

Kana : Mosok sabar thok bes.

Ebes : Yo kudune golek kampus swasta seng bonafid.

www.malang-post.com

@malang_post

MALANG - Menjelang Hari Raya Idul Fitri, PT Anugerah Citra Abadi (PT ACA), selalu membangun replika masjid di depan kantornya di Jalan Jaksa Agung Suprapto 37 Kota Malang.

Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriah, juga kembali dibangun masjid itu, dengan me­

ngusung tema batik dipadu dengan arsitektur dari negara Timur Tengah.

Owner PT ACA, Iwan Kurniawan mengatakan, mengusung tema masjid batik, untuk menonjolkan sisi Indonesia di tempat tersebut.

Baca Padukan... Hal. 9

Modal Rp 500 Ribu, Bulan Ramadan Raup Rp 80 Juta Sekecil apapun usahanya, kalau digeluti dengan serius pasti akan membuahkan hasil yang cukup memuaskan.

Begitu pula dengan usaha pembuatan pohon hias ruangan yang dirintis kakakberadik, yakni Aal Awiyono dan Nahrowi ini. Dengan modal awal Rp 500 ribu, kini omzet setiap bulannya bisa mencapai Rp 40 juta.

AGUNG PRIYO/MALANG POST

TEKUN : Aal Awiyono menunjukkan hasil pohon hias ruangannya yang beromzet puluhan juta.

Malang. Tepatnya di Jalan Raya Segaran, Kecamatan Pakisaji.

Sekilas home industri pembuatan pohon hias ini memang usaha

SAYA pernah dapat untung besar dari Yunani. Tapi, teman saya pernah jeblok akibat Yunani.

Suatu hari, saya menerima telepon dari teman saya di Athena, ibu kota Yunani.

Dia ingin menjual mesin besar yang masih baru dengan harga bekas.

“Kenapa?” tanya Oleh : Dahlan Iskan saya.

“Tiba-tiba pabrik saya kena gusur. Ganti ruginya bagus.”

“Kenapa?”

“Untuk perumahan atlet,” jawabnya.

Baca Eksperimen... Hal. 11

Jadwal Imsakiyah HARI/TGL

Kakak Beradik Pengusaha Pohon Hias dari Pakisaji

Assyah Florist & Vas Production, adalah nama usaha dari kakakberadik tersebut. Lokasinya tidak jauh dari Kota Malang. Hanya berjarak sekitar 200 meter dari perbatasan Kota dan Kabupaten

PESANTREN Hidayatullah Dau tidak sekadar sebagai tempat menimba ilmu agama Islam. Tapi di pesantren ini para santri juga dididik untuk menjadi mandiri.

Tidak perduli berapa usia santri, saat memutuskan berada di pesantren dan sekolah di sana. Mereka pun wajib berpisah sementara dengan keluarganya.

Baca Fokus... Hal. 11

MALANG - Bakal Calon Bupati dari PDIP H Sucipto SE terus bergerilya, meski rekom dari DPP PDIP tak kunjung turun. Pak Cip, sapaan akrabnya, tetap yakin mendapat rekom dan nanti bisa melawan pasangan Calon Bupati Rendra Kresna dan Cawabup H.M. Sanusi. Apalagi bocoran yang ia terima, rekom DPP bakal diberikan kepadanya.

Kana : Seng kadit lolos SBMPTN akeh yo bes.

Ebes : Kudu sabar, seng penting wes ikhtiar.

KASUS GARDU INDUK PLN

Baca Persoalkan... Hal. 11

Riwayat Kerja 2010 Meninggalkan kerja dari pilot TNI AL dan bergabung Garuda Indonesia 2011 Meninggalkan Garuda dan jadi instruktur di Bali International Flight Academy 2012 Pilot perusahaan penerbangan carter Premiair untuk pesawat dan helikopter carter.

Kadit Lolos SBMPTN

di halaman 18, 19 dan 20

JAKARTA – Kuasa hukum Dahlan Iskan, Yusril Ihza Mahendra, resmi mengajukan gugatan praperadilan ke Kejati DKI Jakarta. Gugatan itu diajukan atas penetapan kliennya sebagai tersangka proyek gardu induk. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pun mulai menyidangkan gugatan tersebut 27 Juli mendatang. ’’Ketua PN Jaksel telah menunjuk hakim tunggal Lendriaty Janis,’’ ujar Humas PN Jaksel Made Sutisna kemarin (9/7).

2. TOMMY HENDRATNO

Ebes Ngalam

BACA HASIL SBMPTN 2015

Persoalkan Status Tersangka, Dahlan Ajukan Praperadilan

Bergabung ISIS September 2014, Ridwan Ahmad Indonesiy.

Pertengahan Maret 2015, Ridwan memposting lokasi terakhirnya yang berada di Raqqa, Suriah.

Didukung istrinya Diah Suci Wulandari, karyawan AirAsia dan sempat memposting dukungan untuk ISIS.

(SUMBER : MEDIA THE INTERCEPT),

Eceran, Rp. 3.500

HALAMAN

JUMAT 10 SABTU 11

MAGHRIB 17:28 17:29

ISYA’

IMSAK

SHUBUH

18:42 18:42

04:12 04:12

04:22 04:22

kecil, dan mungkin dianggap sebelah mata oleh kebanyakan orang. Namun ternyata usaha pembuatan pohon hias ruangan ini, sangat menguntungkan.

Jika diukur dengan usia, memang masih seumur jagung. Usaha ini dirintis sejak tiga tahun lalu.

“Awalnya kami hanya membuka usaha pembuatan pot (vas) bunga dan pohon saja. Modalnya saat itu hanya Rp 500 ribu saja,” ujar Aal Awiyono.

Bahan untuk pembuatan pot ini, dari limbah kayu triplek yang tidak terpakai. Mereke mengumpulkan limbah triplek dari para pengepul di Malang Raya.

Baca Modal... Hal. 11

email: redaksi@malang-post.com

2

jumat, 10 JULi 2015

lintas malang

10 Persen Perusahaan Tak Sanggup Bayar THR

Muhaimin/Malang Post

SINERGI : Wali Kota Malang H. Moch Anton terus membangun sinergi antara ulama dan umaro dalam memimpin Kota Malang, seperti dalam silaturahmi atara ulama dan umaro di Balai Kota Malang, kemarin.

KH. Baidowi: Islam Moderat, Umat Terbaik MALANG – Ketua MUI Kota Malang KH. M. Baidowi Muslich mengingatkan umat Islam untuk tetap berpegangan pada aqidah Ahlussunah Waljamaah (Aswaja). Pasalnya, saat ini banyak penyimpangan dan persilihan, utamanya dalam masalah aqidah dan pokokpokok agama.

Menurutnya, perbedaan pendapat dalam cabang-cabang syariat yang kecil-kecil tidak dilarang, bahkan membawa kebaikan untuk memudahkan

pelaksanaan syariat, seperti perbedaan pendapat ahli fiqih antara para imam madzhab.

“Seperti kata Nabi, umatku akan pecah menjadi 73 golongan, satu golongan di surga dan 72 di neraka.

Satu golong­an itu yang tetap mengikuti apa yang aku lakukan dan para sahabatku,” kata KH. Baidowi, saat silaturahmi ulama dan umaro di Masjid Baiturohim Balai Kota Malang, kemarin.

Dalam acara yang dihadiri

Wali Kota Malang H. Moch Anton itu, dijelaskannya, penjelasan ahli tafsir, bahwa yang selamat itu adalah Aswaja, karena hanya mereka yang tetap berpegang teguh dengan Alquran dan sunah Rasul, serta mengikuti jejak para sahabat Nabi. Aswaja dikatakan sebagai umat Islam terbaik karena mereka berpikir dan bertindak moderat. “Dalam tasawuf tawasut dan tawazun tidak berlebih-lebihan seperti golongan fundamentalis dan

liberalis,” terangnya.

Sementara itu, Wali Kota Malang H. Moch Anton me­ ngajak ulama dan umaro untuk terus bersinergi membangun umat. Orang nomer satu di Pemkot Malang itu pun selama Ramadan terus melakukan safari Ramadan, baik pagi, siang hingga malam hari. Pagi sampai sore, Abah Anton sapaan akrabnya, berkeliling safari Ramadan ke masing-masing kelurahan dengan menyantuni anak yatim dan duafa.

Besok, 20 Ribu Penumpang Penuhi Arjosari

“Saya mohon doa para ulama, agar kami diberikan kekuatan, kesehatan untuk dapat memimpin Kota Malang dengan baik, khususnya di bulan Ramadan ini, saya safari Ramadan ke 57 kelurahan setiap harinya,” terangnya.

Dalam acara kemarin, Abah Anton juga berbagi dengan sekitar 250 anak yatim dari beberapa wilayah di Kota Malang. Mereka juga diajak buka bersama para ulama dan umaro di Balai Kota Malang. (aim)

Ratusan Buruh Tolak Peraturan BPJS Ketenagakerjaan MALANG- Ratusan buruh di Malang Raya melakukan aksi demonstrasi di Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan di Jl dr Soetomo, Klojen, Kota Malang, kemarin (9/7/15).

Sekitar 300 buruh ini, melakukan aksi demonstrasi untuk menolak rencana revisi Peraturan Pemerintah (PP) nomor 46 tahun 2015 tentang BPJS Ketenagakerjaan. Para buruh yang tergabung dalam Solidaritas Perjuangan Buruh Indonesia (SPBI) ini, menilai kalau revisi undang-undang tersebut merugikan buruh.

Dalam peraturan tersebut, tercantum peraturan mengenai pencairan dana jaminan hari tua (JHT) yang harus menunggu masa kepesertaan selama 10 tahun. “Setelah 10 tahun, dana JHT baru bisa dicairkan 10-30 persen. JHT penuh, baru bisa diambil setelah mencapai usia 56 tahun,” ujar Korlap aksi, Faizin Salim, di selas aksi, kemarin.

Ditambahkan, padahal sebelum PP dibuat, masa ke-

Ipunk Purwanto/Malang Post

BATALKAN: Ratusan buruh dari SPBI demo menolak PP nomor 46 tahun 2015 yang dinilai merugikan buruh.

pesertaan hanya lima tahun untuk mencairkan dana JHT hanya lima tahun. Bila PP nomor 46 tahun 2015 ini tetap diberlakukan, Faizin menilai akan sangat merugikan kaum

buruh. Padahal, menurutnya JHT merupakan tabungan dan jaring pengaman bagi buruh.

Yang diperlukan oleh buruh pada saat ter-PHK, serta dana yang dibutuhkan untuk meme-

nuhi kebutuhan hidup.

Dalam aksi tersebut, massa meminta pemerintah membatalkan PP itu. Massa menuntut mengembalikan aturan peng­ ambilan dana JHT kembali

MALANG- Baru 90 persen atau 747 perusahaan dari total 830 perusahaan di Kota Malang yang sudah menyatakan kesiapan membayar uang Tunjangan Hari Raya (THR) tahun ini kepada para pekerjanya. Sedangkan sekitar 10 persen atau 83 perusahaan belum menyatakan kesanggupan pembayaran THR ke pekerjanya.

Hal ini disampaikan Kabid Hubungan Industrial Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Malang, Kasiyadi, di depan kantor Badan Penyedia Jaminan Sosial (BPJS) Dr. Soetomo, kemarin (9/7/15). “Data itu merupakan hasil pemantauan dari tim Disnakertrans terhadap 250 perusahaan kecil di Kota Malang,” ujar Kasiyadi.

Dikatakan, dari 250 perusahaan yang mereka jadikan sampel, merupakan perusahaan kecil yang tidak terjangkau keberadaannya. Hal ini, karena perusahaan-perusahaan kecil itu rawan tidak memberikan THR ke para pekerja. Sedangkan, perusahaan besar biasanya sudah mengikuti aturan pusat. “Mereka pasti memberikan THR ke karyawan sesuai aturan,” terangnya.

Lebih lanjut dijelaskan, dari sampel itu, baru 90 persen perusahaan dari keseluruhan sampel yang telah menyatakan sanggup membayarkan THR. Pemberian THR kepada para pekerja perusahaan, kata Kasiyadi, dijanjikan akan dilakukan mulai hari ini. Para perusahaan tersebut, memberikan sisa THR, dimana sebagian lainnya sudah diberikan lebih dulu.

Sedangkan, untuk 10 persen perusahaan yang belum menyatakan kesanggupan pembayaran THR, Disnakertrans Kota Malang akan memantau semua perusahaan ini sampai menjelang Lebaran nanti. (erz/udi)

seperti aturan sebelumnya.

Buruh dapat mengambil uang jaminan hari tua per lima tahun sebesar 100 persen, dari keseluruhan dana yang dimilikinya. “JHT sebagai jaring pengaman sosial dan tabungan harus bisa diambil kapan pun saat dibutuhkan. Dana JHT bukanlah dana milik negara, tapi sepenuhnya milik buruh yang dikumpulkan dari upah buruh, karena itu buruh memiliki hak penuh atas tata kelola dana JHT,” tambahnya.

Setelah aksi dilakukan, perwakilan buruh diperkenankan untuk melakukan dialog dengan pihak BPJS. Selama proses dialog tersebut, sempat terjadi ketegangan. Pihak buruh menuntut adanya mekanisme yang disediakan untuk penyelesaikan permasalahan. Namun pihak BPJS masih harus menunggu keputusan pusat. “Sekarang tahap revisi, Pak Jusuf Kalla juga siap melakukan perubahan, karena memang banyak tuntutan,” kata Sri Subekti, Ketua BPJS Ketenagakerjaan Malang. (erz/udi)

Dicky Bisinglasi/Malang Post

LANDAI: Lalu lintas di Terminal Arjosari kemarin masih landai, diprediksi besok baru terjadi peningkatan.

MALANG- Jumlah penumpang arus mudik di Terminal Arjosari, diprediksi mulai meningkat besok (11/7/15) atau H-6 Lebaran. Diperkirakan, jumlah penumpang besok, mencapai 23 ribu orang sampai 25 ribu orang. Para penumpang, kebanyakan merupakan penumpang datang.

Kabag TU UPT Terminal Arjosari, Agus Ruskandi mengatakan, pada hari biasa, rata-rata penumpang masih normal.

“Jumlah hari ini (kemarin) dan besok (hari ini), masih normal.

Sekitar 14 ribu sampai 15 ribu penumpang per hari. Setiap 10 menit sekitar 20 orang naik-turun ke penumpang,” ujarnya kepada Malang Post di terminal, kemarin (9/7/15).

Ditambahkan, jumlah armada bus sampai Rabu, 8 Juli 2015 di terminal juga masih normal, yakni sekitar 40 unit bus untuk antar kota antar provinsi (AKAP) dan 386 unit bus antar kota dalam provinsi (AKDP). Agus mengatakan, memang sudah ada peningkatan. Kendati demikian, jumlahnya sangat sedikit.

“Sabtu (11/7/15) baru meningkat, mencapai 23.ribu orang per hari. Jumlahnya nanti stabil sampai H-3. Baru pada H-3 lebaran atau Selasa (14/7/15), merupakan puncak arus mudik diperkirakan. Jumlah penumpangnya bisa mencapai 35.000 orang per hari,” tutur Agus.

Pada arus mudik tahun ini, jumlah armada bus di Terminal Arjosari juga akan ditambah. Jumlah AKAP yang biasanya 40 unit ditambah menjadi 177 unit. Sedangkan, jumlah bus AKDP yang biasanya 360 unit ditambah menjadi 845 unit.

Meski begitu, jumlah penumpang terminal Arjosari diperkirakan akan menurun dari tahun-tahun sebelumnya. Ia mengatakan, penurunan jumlah penumpang dikarenakan angkutan Lebaran saat ini mulai beragam dan mudah diakses masyarakat. Penurunan penumpang, diprediksi mencapai 5 persen dari tahun sebelumnya. “Libur anak sekolah dan mahasiswa juga sudah lewat. Jadi memang tidak akan sebanyak tahun lalu,” pungkasnya.

Penurunan jumlah penumpang bus juga diresahkan sejumlah sopir bus. Salah satunya Mardi, sopir bus PO Tentrem jurusan Surabaya-Malang. “Sekarang lebih sedikit, kalau penuh jalan macet. Jadi tidak bisa tiga kali PP (Pulang Pergi).

Kalau sepi, bisa tiga kali PP, tapi uangnya habis untuk beli solar,” tegasnya. (erz/udi)

Undang Anak Yatim, Green Warrior Berbagi Bahagia MALANG– Momen bulan suci Ramadan dimaksimalkan GIS (Global Infinity System) Center Malang untuk melakukan aksi sosial. Perusahaan yang bergerak dalam bidang investasi dan pengelolaan tanaman kayu jabon ini mengundang anak yatim piatu dalam acara buka puasa bersama keluarga besar GIS Center Malang, Selasa (7/7).

Bertempat di kantor GIS Center Malang, Jl. Ijen 79, ada sekitar 40 anak yatim dari Panti Asuhan Mawadah Warohmah, Bunul, yang diundang untuk berbuka puasa bersama. Dimulai pukul 16.30, acara buka bersama yang dihadiri puluhan investor kayu jabon dari Malang Raya dan sekitarnya ini berlangsung khidmat.

“Tujuan kegiatan ini mengumpulkan keluarga besar GIS dan acara ini untuk berbagi kebahagiaan dengan anak yatim piatu, sekaligus anakanak yatim piatu ini bisa bantu doa supaya GIS diberikan kelancaran usaha dan investor dapat melihat langsung kegiatan positif GIS,” ungkap Lukmanutomo Tri Wibawanto

S.T, Pimpinan Cabang GIS Indonesia Timur.

Manajemen GIS Center Malang pun tampak akrab dengan anak-anak yatim. Sebelum sesi pembacaan doa dan buka bersama, mereka diajak untuk melihat video motivasi yang dipersembahkan GIS. Anak-anak yatim ini sangat antusias melihat video yang berisi tentang kiat-kiat agar tetap semangat menjalani aktivitas sehari-hari ini. “Melihat mereka tersenyum dan tertawa riang membuat saya terenyuh dan bangga,” terang Lukmanutomo.

“Apalagi saat lihat mereka makan dengan lahap dan tampak bahagia, menjadi kebahagian yang tak tertandingi dibanding dengan mencari materi atau kekayaan setinggitingginya,” lanjut pria yang akrab disapa Tomy ini.

Para investor yang tergabung di GIS Center Malang juga bangga bisa berbagi dengan anak-anak yang kurang beruntung secara finansial ini. Para investor yang biasa disebut Green Warrior karena sebagai pejuang penyelamat

lingkungan lewat gerakan menanam pohon jabon ini berharap support pada anak yatim bisa terus berlanjut.

“Kita berharap, kegiatan seperti ini tidak hanya di bulan suci ramadan saja, namun juga di hari-hari biasa setiap minggunya. Jika semakin banyak perusahaan yang tergerak untuk menolong orang-orang yang membutuhkan, bangsa Indonesia ini bisa semakin maju,” harap Tomy yang sudah lama sebagai Green Warrior.

Acara buka bersama didukung juga rumah makan Joglo Dau Ijen yang berada satu lokasi di Jl. Ijen 79. Banyak pilihan menu makanan yang tak mungkin didapat di panti asuhannya, anak-anak yatim menikmati buka puasa bersama keluarga besar GIS Center Malang. “Kita harap anak-anak yatim ini bisa tetap semangat dan jangan sampai putus asa dengan menghadapi kehidupan yang ada. Tidak ada kata tidak mungkin untuk terus meraih impian dan cita-cita yang mereka harapkan selagi mereka tetap memegang teguh prinsip pantang menyerah,

seperti kampanye penghijauan yang terus dilakukan green warrior selama ini,” pesan Tomy.

Banyak manfaat didapat dengan bergabung sebagai green warrior. Selain sebagai

penyelamat bumi dari kerusakan, ada manfaat ekenomi sebagai bagain dari anggota GIS. Khususnya dengan memiliki puluhan, ratusan atau bahkan hektaran kayu jabon, maka seorang Green Warrior akan

memiliki yang namanya bebas waktu dan bebas finansial.

“Luar biasa manfaat kita sebagai green warrior dan apa yang kita peroleh dari bisnis menanam pohon jabon ini juga bisa kita bagi dengan yang lain,

termasuk dengan anak-anak yatim ini,” pungkas Tomy seraya menambahkan jika GIS sudah memiliki banyak kantor cabang di seluruh Indonesia, termasuk di Jl, Ijen 79, adalah kantor milik sendiri. (mp1/sir/buari)

Dion/Malang Post

BAHAGIA: Suasana buka puasa bersama anak yatim dan green warrior GIS Center Malang. (insert) Lukmanutomo Tri Wibawanto S.T. REDAKTUR: mahmudi, LAYOUTER: kurdi

jumat, 10 JULi 2015

3

Gagah dan Sporty dengan Jeep tangan ini, bisa mencapai Rp 5,5 jutaan ketika harga normal.

“Ada satu tipe Jeep Sport yang menyempurnakan penampilan fearless pria. Mulai dari model, desain dan tampilan sangat sporty,” tuturnya.

Supaya terlihat lebih garang, pabrikan memberikan bahan stainless steel pada lingkaran jam tangan. Bahan ini menjamin kekuatan jam tangan ketika terkena benturan. Sementara, untuk bagian kaca berlapis kristal sehingga tampilannya memukau.

Untuk bagian tali, Jeep memberikan bahan kanvas yang

MALANG - Tampil sporty bisa ditunjukkan dengan aksesoris termasuk dalam balutan jam tangan yang bisa menyempurnakan penampilan gagah Anda, ketika memakai jam yang tepat dari brand ternama, seperti Jeep.

“Brand Jeep terkenal dengan produk sporty bagi pria.

Banyak koleksinya disukai customer yang ingin tampil sporty dan penuh percaya diri,” ujar Area Manager Watch Club Jawa Timur, Samuel Budiman.

Dia mencontohkan, satu seri Jeep yang tergolong mewah dan special edition. Satu harga jam

membuat jam tangan ini terlihat cocok bagi Anda yang berjiwa muda. Tali kanvas juga terlihat nyaman ketika penggunanya kerap beraktivitas outdoor.

Misalkan mengendarai motor, naik gunung maupun hang out bersama kerabat.

“Jam tangan ini pasti menambah kepercayaan diri. Bahannya kuat dan lebih aman pula bagi kulit yang gampang berkeringat,” urai dia panjang lebar.

Samuel menjelaskan, untuk bagian bodi perangkat menggunakan dual times. Pengguna bisa mengatur waktu, sesuai dengan daerah yang diinginkan, misalkan WIB dan WITA.

Terdapat pula penunjuk bulan, tanggal dan hari.

Jam tangan ini water ressistant dengan kedalaman hingga 5 meter. Alhasil, tidak perlu khawatir bila jam tangan ini digunakan untuk aktivitas di dalam air seperti berenang. Harga jam tangan ini untuk pilihan warna silver dibandrol Rp 5,7 juta, sementara untuk pilihan warna hitam seharga Rp 4,7 juta ketika normal.

“Saat ini ada program diskon, untuk brand Jeep sebesar 50 persen, sehingga harganya jauh lebih murah. Tinggal Rp 2,35 juta untuk warna hitam dan Rp 2,85 juta untuk warna silver,” pungkasnya. (ley/han)

DICKY BISINGLASI/ MALANG POST

GARANG: Beberapa item Jeep mendapat diskon hingga 50 persen.

Ajak Tamu Berpetualang ke Timur Tengah Hotel Tugu ­Malang MALANG- Hotel Tugu Malang patut berbangga mendapatkan anugerah penghargaan “Hall of Fame” dari Trip Advisor. Penghargaan ini diberikan kepada hotel yang telah mendapatkan predikat Best Excellent Service selama lima kali berturut-turut.

Asisstant Excecutive Manager Hotel Tugu Crescentia Harividyanti mengatakan, penghargaan tersebut diperoleh karena Hotel Tugu selalu membuat inovasi baru demi menyenangkan tamu yang datang. “Ramadan ini, kami juga membuat inovasi dengan menyajikan menu spesial untuk berbuka puasa, Lamb Serenade with MiddleEastern and 1 1001 Kinds of Tea,” katanya.

Kuliner ala Timur Tengah yang digelar hingga 31 Juli ini merupakan adaptasi dari menu unggulan Samarra Restaurant Jakarta. Cres, demikian ia biasa disapa, menegaskan, jamuan buka

OTENTIK: Aneka masakan kambing yang diolah secara spesial dan khas menghadirkan cita rasa spesial Timur Tengah yang berpadu resep leluhur Indonesia. puasa para tamu dijamin akan menjadi pengalaman tak terlupakan. Sebab Melati Restaurant menggabungkan cita rasa Timur Tengah dengan kekayaan resep leluhur Indonesia.

Tamu dapat menemukan

kenikmatan sensasi rasa berbeda melalui Sop Iga Kambing Pasar Baghdad, Sup Kaki Kambing, Sate Kambing Muda Giling, Sate Kambing Kapuran Camaram, Lodeh Iga Kambing, Krengsengan Kambing Sa-

marra, Nasi Goreng Kambing serta signature dish Kambing Panggang Suku Bedouin.

Cres menjelaskan, Suku Bedouin (penghuni gurun dalam bahasa Arab) pada zaman dahulu adalah kelompok suku nomaden yang berpetualang di sepanjang gurun pasir berbatu di wilayah Timur Tengah hingga Afrika Utara. Suku ini dikenal gemar berkumpul dan mengadakan festival budaya, meliputi resital puisi hingga tarian pedang tradisional.

“Pada suku aslinya, kambing panggang dimasak di antara piring batu yang dipanaskan dalam galian pasir di gurun dan ditutup daun kurma selama berjam-jam lalu disajikan sebagai menu spesial,” ungkapnya.

Sebagai penutup, para tamu dapat memilih aneka menu berbahan kurma. Mula dari legitnya kurma dalam Es Campur Kurma, Cake Kurma, Ice Cream Kurma atau Fruit Platter with Ice Cream Kurma. “Tamu juga direkomendasikan untuk me-

nyesap secangkir teh dengan berbagai pilihan, seperti China Jasmine Tea, Darjeeling Monteviot, Darjeeling

Moondakotee, atau Assam Meleng untuk menyegarkan kembali indera pengecap.

Beragam jenis teh ini juga

dapat dinikmati di momen lainnya, seperti santap sahur dan makan malam,” pungkas Cres.(*/han)

REDAKTUR: dewi yuhana, LAYOUTER: hary

JUMAT, 10 JULI 2015

4

IPUNK PURWANTO / MALANG POST

TEROBOS: Beberapa pengguna jalan yang tidak taat peraturan saat kereta api melintas. Mereka menerobos palang pintu kereta api di Jl. Kolonel Sugiono kota Malang, hal ini sangat membahayakan bagi keselamatan mereka.

Puasa: Menata Jiwa, Mengasah Rasa Keadilan?

PUASA itu kewajiban lintas zaman, lintas generasi. Sejak lama sekali kewajiban itu melekat pada umat manusia. Kita tak bisa mengetahui bagaimana kewajiban zaman lampau tentang puasa. Apakah yang dulu juga demi membangun sikap takwa seperti umat Rasulullah Muhammad SAW yang mulia dan dijadikan teladan agung bagi kita? Puasa memang merupakan suatu jenis laku batiniah yang bersifat universal. Dengan atau tanpa mengingat ajaran di dalam kitab suci,banyak orang yang berpuasa. Ada yang demi kesehatan jasmani. Ada yang demi alasan kejiwaan, demi ketenangan dan rasa tenteram.

Landasan menata jiwa Orang-orang yang menuntut suatu jenis ilmu, baik ilmu kanuragan maupun ilmu kearifan dan kewibawaan oleh sang guru diwajibkan pula berpuasa sebagai landasan untuk meningkatkan ketakwaan dan keilmuannya. Di sini ajaran agama “dipetik”, diteladani, dan menjadi landasan bukan untuk kebutuhan agar menjadi orang yang bertakwa, melainkan untuk kepentingan meraih ilmu tersebut. Mereka tahu gunanya takwa,tapi takwa tak dijadikan tujuan pokok.

Fenomena ini bersifat sangat umum dan etnik apa pun, pemeluk agama apa pun menempuhnya bukan sebagai tindakan keagamaan, tapi jelas sebagai tindakan rohaniah yang mereka perlukan.

Ini cerminan sosiologi agama. Bahasan kita di sini lebih bersifat keilmuan,

bukan berpusat pada keimanan. Kaitan keagamaannya tampak jelas sebagai wujud pengaruh agama ke dalam tata kehidupan rohani yang juga bersifat umum tadi. Puasa di sini berhubungan dengan usaha pembersihan diri agar ketika ilmu yang dituntut itu “masuk”,ia “masuk” ke dalam suatu “wadah suci” dan sesuai dengan “kesucian” ilmu tersebut. Pertemuan antara unsur “agama” dan yang bukan “agama” terjadi juga. Keduanya menekankan puasa sebagai pelatihan batin membentuk budi pekerja luhur.

Penampilan harian dari ajaran agama itu tampak pada budi pekerti luhur itu. Dan keluhuran diolah lagi, dibentuk menjadi jiwa yang takwa. Dapat dipastikan, ini urusan serius dan mendalam. Jiwa kita kedepankan dan mungkin dengan tertatihtatih menahan godaan yang tak terduga. Di sini terasa ajaran agama itu berat. Kita diminta mengisi jiwa hanya dengan sifat dan sosok Tuhan, yang kemurahannya tak terbatas. Sambil menata, dengan perasaan tidak mudah, kita belajar juga bersikap ikhlas. Kita menerima takdir yang tak sesuai dengan harapan kita.

Dengan begitu kita pun belajar menerima apa saja yang tak kita kehendaki, tapi etika ajaran meminta kita tetap ikhlas tanpa keluhan tanpa tangis dan kesedihan. Kita serahkan diri kita utuh tanpa dikurangi sedikit pun,semua demi pengabdian kepada Allah tanpa meragukan apa yang diputuskan-Nya. Allah takkan memberi kita apa yang buruk.

Apa yang datang dari Allah diyakini secara mutlak pasti baik dan sesuai dengan kondisi

nawak meme

SIUPP No: 369/SK MENPEN/SIUPP/1998 Tanggal 17 Juli 1998 Penerbit: PT. Malang Pos Cemerlang Rekening BCA KCP Gatot Subroto no. 400.310.35 98 g

g

REDAKSI / SIRKULASI / IKLAN Jl. Sriwijaya 1-9 Malang Telepon (0341) 340081-2 Fax (0341) 369503

g

BIRO BATU Jalan Diran 1B Telp: (0341) 592967 Batu

PERWAKILAN JAKARTA Gedung Graha Pena Lt VI, Jl. Kemayoran Lama No. 12 Telp/Faks (021) 53699683 (Hendra)

Oleh :

YENY OKTARINA Pengajar FKIP Civic Hukum (PPKn) Universitas Muhammadiyah Malang

kita. Penyerahan diri, dengan penuh takwa, tanpa keraguan tanpa bertanya menjadi wujud tatanan jiwa yang mapan.

Sikap batin kita, yang terdalam, perlahanlahan mulai tertata. Kita meyakini kekuasaan Allah. Kita meyakini pula, tindakan buruk akan membuahkan keburukan dan tindakan mulia membuahkan kemuliaan. Ini juga wujud tatanan jiwa yang takwa tadi. Tatanan ini menjadi sistem secara pakem. Dia sudah menjadi sistem yang bergerak tanpa berubah. Kecuali, terutama, menjadi lebih matang, lebih mendalam.

Mengasah rasa keadilan Niat luhur para pendiri bangsa membentuk negara adalah mewujudkan kebahagiaan dan kesejahteraan rakyat Indonesia. Tekad mulia itu secara harfiah, sadar, dan sengaja ditorehkan baik dalam Mukadimah UndangUndang Dasar Republik Indonesia Serikat 1949, Undang-Undang Dasar Sementara 1950, maupun di Preambul Undang-Undang Dasar 1945. Dalam praktik penyelenggaraan negara, upaya mewujudkan cita-cita bangsa, antara lain rakyat memberikan mandat kekuasaan kepada wakil rakyat. Namun, setelah hampir 70 tahun merdeka, bahkan setelah lebih dari satu dekade reformasi politik dilakukan, impian hidup bahagia masih jauh dari kenyataan.

Lembaga perwakilan rakyat masih harus berjuang keras mengalahkan nafsu kekuasaan yang bertakhta dalam institusi yang seharusnya memuliakan kepentingan rakyat itu. Bahkan, dalam konteks kekinian, para wakil rakyat masih terhuyunghuyung melawan hasrat dan naluri kuasa untuk kepentingan golongan dan politik kekerabatan. Salah satunya penyebab kondisi ini adalah karena sebagian dari mereka mengidap hasrat kuasa yang semakin menggerogoti rasa keadilan serta hilangnya kompetensi dan literasi moral terhadap penderitaan rakyat.

Salah satu bukti yang kasatmata antara lain kinerja DPR hasil Pemilu 2014. Prestasi mereka jeblok karena triwulan pertama hanya menyelesaikan 2 dari target 37 undangundang (UU) pada 2015. Mereka lebih bersemangat mengusulkan UU yang oleh banyak kalangan diduga untuk membuat mereka lebih leluasa menyalahgunakan kekuasaan. Misalnya, rencana merevisi UU Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang antara lain dimaksudkan untuk meninjau kewenangan penyadapan KPK yang selama ini jadi senjata ampuh menjerat koruptor.

Selain itu, juga menuntut sinergi penuntutan dengan kejaksaan yang dikhawatirkan dapat mengakibatkan proses penyidikan di KPK dapat ”masuk angin”. Intinya, menginginkan KPK menjadi tidak lagi digdaya.

PEMBINA: Dahlan Iskan KOMISARIS UTAMA: H Zainal Muttaqien WAKIL KOMISARIS UTAMA: H Imawan Mashuri KOMISARIS: Hj Dewanti Rumpoko, H Husnun N Djuraid DIREKTUR UTAMA: H Juniarno D Purwanto DIREKTUR: H Sudarno Seman Pemimpin Redaksi: R Sri Nugroho Senior Editor: Sunavip Ra Indrata Manajer Iklan: H Edi Iswanto Manajer Pracetak: Yudi Armadioka

Kritik tajam dari publik malah membuat mereka bergeming. Alih-alih melakukan konsolidasi niat untuk lebih memperhatikan kepentingan rakyat, mereka malah mengusulkan dana aspirasi dengan total lebih dari Rp 11 triliun.

Ide tersebut paling tidak melabrak prinsip checks and balances mechanism karena pelaksana anggaran adalah pemerintah, sementara DPR bertugas membahas, menyetujui, dan mengawasi penggunaan anggaran. Tidak itu saja, mereka juga minta agar partai politik mendapatkan tambahan dana dari negara yang besarnya puluhan kali lipat dari dana yang selama ini mereka peroleh.

Perilaku tersebut mencerminkan semakin besarnya defisit rasa keadilan mereka.

Mereka kedap terhadap rakyat yang menjerit akibat memburuknya ekonomi dunia dan domestik, yang antara lain dipicu nilai rupiah yang pernah hampir menyentuh Rp 13.500 untuk tiap 1 dollar AS. Mereka tidak mampu berempati bahwa rakyat berpenghasilan tetap, terlebih yang berpendapatan tidak tetap, setiap menerima gaji atau upah ibaratnya menerima tisu pembersih muka; sangat cepat habis digunakan.

Para leluhur sudah mewariskan nilainilai mulia dan otentik yang diguratkan sebagai relief yang mengisahkan burung Bharanda yang punya satu badan, tetapi dua kepala. Letaknya di Candi Sojiwan, Prambanan, dan Candi Mendut, Jawa Tengah. Terdapat sedikit perbedaan, pada Candi Prambanan, yaitu kepala kiri menoleh ke kiri, kepala kanan menoleh ke kanan.

Sementara di Candi Mendut, kepala yang satu menengadah ke atas, kepala lainnya, terkulai ke bawah.

Riwayat fabel itu konon dipetik dari kitab Jataka atau Pancatantra. Kisahnya, kepala yang menengadah ke atas karena posisinya selalu menikmati buah yang segar, ranum, dan tentu banyak gizi. Sementara itu, kepala yang menjuntai ke bawah, hanya kebagian buah busuk, berulat, dan tidak jarang mengandung bakteri. Permintaan kepala yang menjulai ke bawah untuk sekalikali menikmati buah segar selalu ditolak.

Alasannya buah segar itu akan masuk ke perut yang sama. Akhirnya, kepala yang menjuntai ke bawah frustrasi dan marah, lalu dengan sadar dan sengaja makan racun.

Akhirnya, matilah burung Bharanda.

Kisah itu mengajarkan tentang keadilan.

Intinya, jika mereka yang punya kekuasaan, terlebih kalau kedudukan itu berasal dari rakyat, jika tak peka terhadap keprihatinan dan jeritan rakyat, rakyat akan marah dan akibatnya sangat fatal. Oleh sebab itu, di bulan suci Ramadhan yang penuh kemuliaan dan keutamaan serta berkelimpahan berkah, bagi siapa pun dapat ”ngalap” berkah rahmatan lil ’alamin. Terutama bagi elite politik, terutama para wakil rakyat diharapkan pada bulan suci ini dijadikan kesempatan emas untuk mengasah jiwa, rasa keadilan dan juga rasa ketidakadilan.

Karena hanya mereka yang mempunyai sensitivitas terhadap rasa ketidakadilan akan memiliki rasa keadilan.(*)

Manajer Umum dan Keuangan: Laily Junaida Manajer Pemasaran: Buari Redaktur Pelaksana: Bagus Ary Wicaksono, Dewi Yuhana, Slamet Prayitno Sekretaris Redaksi : Jon Soeparijono Redaktur: Mahmudi Muchid, Samsulyono, , Muhaimin, Febri Setyawan, Noer Adinda Zaeni, Sumarga Nurtantyo, Abdul Halim Staf Redaksi: Lailatul Rosida, Hary Santoso, Ira Ravika, Vandri Battu,

Peluang Rendra-Sanusi AKHIRNYA terjawab sudah teka-teki tentang siapa yang akan mendampingi Rendra Kresna dalam pemilihan bupati Malang. PKB sebagai salah satu partai pengusung sudah menunjuk politisi senior partai tersebut, HM Sanusi untuk menjadi pasangan bupati incumben. Dengan demikian berakhirlah rumor yang berkembang selama ini soal calon wakil bupati dari PKB, karena sebelumnya muncul beberapa nama kandidat, diantaranya ketua DPC PKB Kabupaten Malang Abdurrahman. Nama itu akhirnya digantikan oleh Sanusi yang mendapat rekomendasi dari pimpinan pusat PKB. Bagi Rendra, Sanusia bukan orang asing karena keduanya pernah bersama menjadi anggota DPRD Kabupaten Malang beberapa periode lalu, meskipun dari partai berbeda.

Hubungan akrab keduanya tetap terbawa sampai dalam pemerintahan agar terjadi harmonisasi antara buati dan wakilnya. Meskipun kerap dibantah, tapi selama ini hubungan kepala daerah tidak harmonis, wakilnya hanya sebagai pelengkap seremonial belaka, sementara semua kebijakan ada di tangan kepala daerah. Tugas wakil sebenarnya sudah diatur dalam UU, tapi sering diabaikan. Bulan madu kepala daerahnya dan wakilnya biasanya berlangsung singkat, setelah itu wakilnya tidak kebagian peran.

Belajar dari pengalaman tersebut, tampilnya Sanusi sebagai orang kedua, bisa memberi warna dan penyeimbang antara bupati dan wakilnya. Secara politis, Sanusi punya bargaining yang lebih kuat karena diusung oleh partai mayoritas yang punya power lebih besar. Selain itu, pengalaman Sanusi sebagai politisi bisa memiliki nilai tawar yang lebih tinggi untuk berkontribusi lebih besar bersama bupati.

Pilihan pada Sanusi merupakan strategi jitu memenangkan pemilihan terutama untuk meraup suara kalangan nahdiyin yang merupakan mayorita penduduk kabupaten Malang.

Sedangkan sebagai incumben, Rendra memiliki banyak kelebihan terutama waktu untuk mengenalkan diri kepada masyarakat. Sudah menjadi lumrah bupati memadukan kegiatan induk kepentingan kampanye. Dua kekuatan ini berpeluang besar memenangkan pemilihan dengan skor yang tinggi. Banyak faktor yang bisa dijadikan argumen. Pertama, pasangan ini lebih siap dibanding yang lain, bahkan incumben sudah beraktifitas kemasyarakatan bahkan sejak hari pertama setelah dilantik.

Kedua, sampai saat ini belum ada pesaing potensial yang muncul, karena harus diakui kabupaten Malang minim tokoh kuat. Dalam arti kuat secara politis dan mau terjun dalam dunia politik . Kalau ads tokoh yang muncul, sifatnya hanya sporadis untuk memanfaatkan kesempatan. PDI P yang menjadi pemenang juga belum memunculkan calon yang dianggap mampu menyaingi incumben. Selain partai itu tidak memiliki kader yang memiliki kapasitas kapabilitas untuk memimpin wilayah yang sangat besar ini.

Sebelumnya muncul nama Eddy Rumpoko yang akan !maju melalui PDIP tapi tidak mendapat restu dari DPP. Eddy lebih baik menyelesaikan tugasnya di Batu, daripada harus ikut bertarung di tempat lain, apalagi jabatan sebagai wali kota Batu masih lama. Akan muncul kesan negatif semata-mata berburu jabatan dari satu ke kota lain. Setelah Eddy tidak mencalonkan, maka tidak ada calon yang memiliki kekuatan sebanding dalam wakty singkat ini. Kemungkinan pasangan Rendra - Sanusi akan melenggang mudah memenangkan lomba pemungutan suara. Begitu optimisnya pasangan terasebut sampai sudah menyiapkan program kerja lima tahun mendatang. (redaksi@malang-post)

Info Penting a Redaksi menerima tulisan artikel dan foto lepas dari pembaca. a Topik artikel tentang masalah yang sedang aktual,

baik nasional maupun lokal.

a Panjang artikel minimal 850 kata. a Artikel dan foto dikirim ke email redaksi@malang-post.com

Agung Priyo, Tommy Yuda P, Yudistira Satya WW, Stenly Rehardson, Binar Gumilang Redaktur Foto: Guest Gesang Fotografer: Dicky Bisinglasi, Ipunk Purwanto Information & Technologi: Jl Junaedi (koordinator), Nyono Juari Tim Artistik: Kurdiyanto, Achmad Muzamil, Eko Abdi Hasyim, Siti Nurchasanah, Angga Wijanarko, Tri Haryanto

Iklan: H Iswanto, Ismadi, Rendiyantok Sapto P, Zainal Arifin, Imam Wahyudi Sirkulasi: Wiyono (koordinator), Sirhan Sahri, Ronny, Hendro, Moch Suadi, Lutfi, Yunindra, Arief Nur Handika Pengembang Usaha: Taufikur Rahman (koordinator), Sinyo Suwignyo Umum dan Keuangan: Syafiudin (koordinator), Huda, Nur Towilir (Iklan), Reni SP (sirkulasi), Siti Muzayanah, Sujono, Bambang TL.

Wartawan Malang Post dilengkapi tanda pengenal dan tidak diperkenankan menerima atau meminta uang dan barang apa pun dari narasumber. Redaksi menerima Artikel dan Opini.

Panjang naskah artikel tidak lebih dari satu Halaman dan tidak mengandung SARA. Kirim bersama Flash Disk/CD ke Malang Post, Jl. Sriwijaya 1-9 Malang, Telp (0341) 340081-340082 atau lewat e-mail: redaksi@malang-post.com, Website: www.malang-post.com Tulisan atau foto dengan kode sirkulasi, advertorial dan society adalah iklan.

REDAKTUR: HUSNUN, LAYOUTER: SLATEM

jumat, 10 JULi 2015

5

Duo MiFi Gairahkan Mobile Broadband di Malang MALANG – PT Smartfren Telecom, Tbk melanjutkan peluncuran perangkat 4G LTE-nya. Kali ini Kota Malang menjadi tempat pengenalan dua perangkat MiFi (Mobile WiFi), setelah sebelumnya dikenalkan di Jakarta, Surabaya dan Bali. Pengenalan duo MiFi yang terdiri dari Andromax M2P dan Andromax M2Y, berlangsung Rabu (8/7/15) lalu di Hotel Aria Gajayana.

“Kota Malang menjadi area selanjutnya yang siap menjalankan koneksi modern 4G LTE. Sehingga device yang mampu mendukung 4G kami kenalkan kepada masyarakat di beberapa booth experience Smartfren,” papar Regional Head East Java & Bali- Lombok Smartfren, Muhammad Cahyadi.

Menurut dia, kehadiran dua perangkat MiFi 4G LTE ini membuktikan komitmen Smartfren untuk menjadi penggerak dan inisiator dalam ekosistem mobile broadband

di Indonesia. “Kini masyarakat dapat menikmati manfaat mobile broadband dengan beberapa perangkat Andromax 4G LTE yang sudah tersedia di pasaran,” beber dia.

Dia mengatakan, Smartfren telah lebih dulu menggarap segmen Smartphone dengan kehadiran Andromax R, Andromax Q, Andromax Ec dan ES. Sementara, dengan perangkat MiFi, provider tersebut ingin menggarap pengguna mobile yang terkadang memilih gadget dengan tajuk WiFi only. “Pengguna tablet yang hanya terkoneksi WiFi, harus dilengkapi dengan device MiFi agar bisa merasakan koneksi 4G,” tambahnya.

MiFi Andromax M2P dan Andromax M2Y memiliki keunggulan pada sisi harga dengan memadukan bonus paket data bagi pengguna. Selain itu, device tersebut mampu memberikan akses pada 32 perangkat secara bersamaan. Padahal, koneksi WiFi

yang menggunakan provider lain selama ini, hanya berkemampuan mengoneksikan 6-10 device.

“Bisa digunakan untuk akses internet bagi banyak orang, bisa juga untuk akses di rumah yang biasanya memang dari berbagai perangkat dan cocok bagi pebisnis yang ingin memberikan hotspot area di tempatnya,” papar dia panjang lebar.

Cahyadi merinci, dua MiFi ini telah dilengkapi aplikasi MyLink yang mudah digunakan. Aplikasi ini bisa digunakan untuk mendaftar, mengecek kuota data, serta data aktivitas lain seperti download, wireless sharing, serta wireless storage untuk yang M2Y karena memiliki fasilitas microSD. “Selain berfungsi sebagai modem, MiFi Andromax M2Y juga memiliki kemampuan wireless storage mencapai 32 GB dan M2P dengan wireless sharing via aplikasi UInya. Untuk kecepatan, maksimun

speed 160Mbps sedangkan minimal rata-rata bisa mendapatkan 20 Mbps, lebih cepat dari 3G yang maksimum 21 Mbps dan minimum 2 Mbps,” urainya.

Dua perangkat ini memiliki koneksi LTE Cat4. Meski ada perbedaan, keduanya dihargai Rp 399 ribu.

Tersedia paket bonus 4.5 GB dan tambahan 19 GB data per bulan dengan minimun pengisian pulsa Rp 100 ribu. MiFi yang telah dilengkapi dengan dukungan layanan 4G LTE di dua frekuensi, TDD 2.300Mhz dan FDD 8.500Mhz. Sementara itu, dalam kesempatan pengenalan mobile broadband anyarnya, Smartfren juga telah memberikan beberapa area bagi customer yang ingin menjajal koneksi 4G yang sudah terjangkau di beberapa titik di Kota Malang. Misalnya di Experience Booth Matos, Galeri Smartfren MOG hingga di Tiga Putra Celluler Jalan Kawi.

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

SUDAH ADA: Smartfren memperkenalkan Andromax M2P dan Andromax M2Y di Hotel Aria Gajayana, Rabu lalu.

“Bisa dilihat speed download dan upload Smartfren. Kami memang belum melakukan commercial launch

untuk jaringan 4G, namun di beberapa titik sudah terkoneksi layanan modern ini,” pungkas dia. (ley/han)

kabar techno

BlackBerry Dallas Segera Hadir di Indonesia

DICKY BISINGLASI/ MALANG POST

FITUR BERKELAS: Seri ini memanjakan penggemar pecinta selfie.

BlackBerry sudah cukup lama tak menghadirkan produk terbarunya ke tanah air. Baru-baru ini, sebuah ponsel BlackBerry diketahui muncul dalam database Dirjen Postel yang menangani sertifikasi perangkat telekomunikasi di tanah air. Tak hanya di Indonesia, BlackBerry Dallas itu juga diketahui menjalani proses serupa di negara tetangga Malaysia dan Singapura.

Sayangnya, tak banyak informasi mengenai spesifikasi dari ponsel ini. Namun kemungkinan besar, handphone ini merupakan ponsel yang sama dengan Blackberry Oslo yang sebelumnya kerap dirumorkan keberadaannya. Selain itu, handphone ini juga diharapkan bakal mempunyai desain yang tak jauh berbeda dengan BlackBerry Passport. Bedanya, ponsel ini dikabarkan merupakan versi murah dari BB Passport.

Kalau memang benar seperti itu, maka spesifikasinya pun bakal tak jauh berbeda dengan BB Passport. Di antaranya adalah layar berukuran 4,5 inci beresolusi 1440 x 1440, prosesor quad core Snapdragon 801, RAM 3GB serta kamera utama 13MP. Bedanya, handphone ini tidak akan mempunyai desain premium seperti yang dijumpai pada BB Passport.(brt/han)

Bisa Ganti Foto Selfie

Microsoft

Rencana Rumahkan 7.800 Karyawan

dengan Wajah Orang Lain

MALANG – Raksasan teknologi asal Jepang, Sony kembali menghadirkan ponsel terbarunya di tanah air pada pertengahan tahun ini. Sejak Juni lalu, beberapa seri dikenalkan, salah satunya Xperia C4 yang kian meramaikan persaingan pasar gadget dalam menggaet pengguna yang gemar selfie.

“Xperia C4 merupakan koleksi terbaru yang meluncur bulan lalu. Smartphone ini pro bagi pecinta selfie dengan fitur berkelas dan berkualitasnya,” ujar Owner Shinta Cell, Setiawan.

Dia mengatakan, seri ini merupakan penerus atau suksesor generasi sebelumnya, Xperia C3. Yang membuat beda selain pada fitur kamera yang kian modern, Sony juga memberikan keuntungan lebih untuk mendukung pecinta

selfie. Misalnya lensa wide angle dan Sony Exmor.

“Kameranya bukan hanya bagus, tetapi tangguh. Hasil gambar yang berkualitas kian terjamin dengan fitur berkelas untuk memberikan kekuatan pada kamera,” beber dia kepada Malang Post.

Pria yang akrab disapa Iwan ini menerangkan, kamera depan dari perangkat berlayar 5,5 inci ini sebesar 5 MP. Hasil foto menggunakan kamera depan dipastikan bagus, dengan sematan wide angle 25 mm. Area bidikan menjadi lebih luas dan terkesan tidak dijepret dengan kamera depan.

Sementara, untuk menyempurnakan hasil gambar, Sony pun memberikan LED Flash yang memiliki kilatan

lembut untuk menopang sensor Sony Exmor. Terdapat pula fitur HDR yang membuat gambar kian menakjubkan.

“Berbagai fitur di kamera depan sangat bagus dan lengkap. Misalkan AR Mask yang memungkinkan pengguna memotret selfie badan sendiri, namun berwajahkan orang lain,” paparnya.

Menurutnya, kamera belakang sebagai kamera utama tidak kalah berkelas. Sebab, pabrikan asal Jepang ini telah menyematkan lensa sebesar 13 MP. Terdapat fitur superior auto untuk mengatur secara optimal ketika menghasilkan gambar sembari memanfaatkan teknologi Steady Shot untuk menghilangkan efek guncangan pada kamera.

Perangkat ini sudah mengusung

prosesor delapan inti, yang dipastikan sangat gahar untuk membabat segala macam aplikasi yang dibenamkan di dalam perangkat. Berpadu dengan RAM 2 GB, maka daya jelajah ketika membuka aplikasi bersamaan maupun surfing tetap terjamin. “Multitasking hingga 5-6 aplikasi, ponsel tidak akan lemot. Kinerja tetap optimal,” tegas dia.

Xperia C4 pun tidak meninggalkan kebutuhan pasar saat ini, yang berburu gadget dengan teknologi 4G LTE. Tidak hanya itu, sistem operasi kekinian juga menjadi satu faktor penunjang bagi perangkat. Saat ini, Android Lollipop merupakan daya tarik pasar dan dibuktikan dengan ragam gadget terbaru ber-OS itu. (ley/han)

Tahun lalu, Microsoft membuat gebrakan besar dengan mengakuisisi bisnis perangkat mobile milik Nokia dengan dana senilai USD 7,2 miliar. Namun proses akuisisi tersebut ternyata berdampak sangat buruk bagi Microsoft. Dan pada saat ini, Microsoft pun memperoleh getahnya.

Perusahaan yang didirikan oleh Bill Gates itu baru saja mengumumkan rencana pemecatan 7800 karyawan. Kabar buruknya, 7800 karyawan tersebut sebagian besar adalah mereka yang bekerja di bisnis perangkat mobile yang notabene sebagian besar berasal dari karyawan Nokia.

Kerugian yang dihadapi oleh Microsoft bukan itu saja.

Microsoft kini juga harus menanggung penurunan nilai aset perusahaan sebesar USD 7,6 miliar. Mereka juga harus menanggung biaya restrukturisasi yang nilainya mencapai USD 850 juta. Hal ini mau tak mau merupakan salah satu imbas negatif setelah Microsoft mengakuisisi bisnis perangkat mobile Nokia. Meskipun begitu, Microsoft tak mau menyerah dan ingin terus berkecimpung di bisnis perangkat mobile, baik software ataupun software. Terlebih mereka telah berencana meluncurkan perangkat Windows 10 Mobile baru pada tahun ini.(brt/han)

net

SIAP-SIAP: Ribuan pekerja Microsoft harus segera bersiap mencari pekerjaan baru.

Iklan Digital Indonesia Melesat Pesat, Capai USD 1,4 Miliar Pasar iklan digital di Indonesia akan meningkat pesat dari USD 12 juta menjadi USD 1,4 miliar. Indonesia turut memberikan kontribusi besar dalam pengeluaran iklan digital secara global yang diproyeksi akan melampaui USD 100 miliar di tahun 2016.

Peningkatan ini juga didorong kenaikan sekitar 430% untuk pengeluaran iklan di tablet dan ponsel, menjadi USD 101,3 miliar dibanding tahun 2013. Data ini membuktikan betapa iklan digital, khususnya di ponsel dan tablet telah menjadi primadona industri iklan secara keseluruhan.

Tercatat beberapa perusahaan iklan digital bertebaran di Indonesia, termasuk Adplus, AdStar sampai Ambient Digital Indonesia (ADI). Untuk yang terakhir, perusahaan adnetwork itu mengaku fokus pada iklan video, khususnya di smarthone dan tablet.

Besarnya potensi iklan digital yang belum diimbangi dengan jumlah pesaing memadai, membuat mantan pendiri situs

jual beli Tokobagus, Remco Lupker, berani bermain di pasar ini. Lupker mengatakan jika potensi tersebut justru memiliki banyak tantangan, khususnya belum adanya regulasi yang mengatur. “Tantangannya, belum banyak regulasi mengatur iklan di internet atau online. Beda dengan siaran TV dan broadcasting lain. Tapi ADI sebagai perusahaan video periklanan digital lokal pertama akan mengikuti aturan pemerintah dalam hal penayangan,” jelas Lupker.

Lupker mengklaim ADI merupakan perusahaan pertama yang menggunakan sistem iklan video di Indonesia. Konsep ini dimaksudkan untuk menjangkau sasaran yang tepat melalui iklan video menggunakan teknologi ‘audience targeting. “Dengan kekuatan data, iklan video hanya muncul untuk pemirsa dengan profil yang cocok. Ini mengurangi gangguan kepada mereka yang masuk ke dalam suatu situs. Saat ini beberapa klien kami antara lain Unilever, P&G, HSBC, Microsoft, Sampoerna, Indosat, dan semua iklan trailer film dari Hollywood & Warner Bros untuk mempromosikan iklan mereka,” jelas Lupker.

Teknologi lain yang dimiliki ADI adalah pengaturan jadwal penayangan iklan melalui

net

BERKALI LIPAT: Iklan digital naik berkali lipat seiring dengan penggunaan gadget. sistem sehingga jam tayang iklan bisa diatur sedemikian rupa. Ini dianggap Lupker sebagai salah satu cara juga untuk mendukung kampanye internet sehat yang digalakkan pemerintah.

“Pasar iklan digital sangat cepat di Indonesia.

Omzet kami naik 200 persen dibanding tahun lalu. Target tahun depan, tergantung kondisi ekonomi nanti. Bagaimanapun, iklan digital merupakan prospek yang bagus,” kata dia.

Meski pesaing ada beberapa, namun Lupker mengakui jika kompetitor terberat ADI adalah YouTube. Pasalnya, iklan di Youtube bisa terlihat secara global. Namun hal ini dianggap sebagai hal yang baik bagi Lupker karena meski iklan ADI hanya muncul di situs lokal yang bekerja sama, namun sifatnya multiple site dan membantu situs lokal mendapatkan pendapatan lebih banyak.

Tidak heran jika perusahaan teknologi, vendor smartphone macam Oppo ikut tertarik menjajal jaringan iklan video ADI. “Progres ambient sendiri terus berkembang pesat. Tahun lalu menjangkau lebih dari 150 juta pengguna. Dan jaringan Iklan (ad network) terbesar lokal dan regional terbesar untuk pemakaian berdasarkan dengan permintaan iklan. Akhir tahun lalu meluncurkan teknologi audience targeting.

Dan awal tahun 2015 meluncurkan Iklan video di handset mobile dan tablet. Dan kini Lebih dari 50 Juta iklan video ditayangkan dalam jangka waktu 1 bulan,” tutur Lupker.

Sayangnya, Lupker mengakui jika harga untuk iklan video masih cukup mahal. Lupker menganggapnya sebagai iklan premium karena model penerapan tarifnya berbeda dengan iklan banner biasa.(dtc/han) REDAKTUR: dewi yuhana, LAYOUTER: dj amiel

JUMAT, 10 JULI 2015

6

INFORMATIKA DAN KOMPUTER FAVORIT DI SBMPTN JAKARTA-Setiap tahun, ujian Seleksi Bersama Mandiri Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) memperlihatkan tren program studi (prodi) favorit pilihan peserta. Begitu pula tahun ini.

Pada konferensi pers di Ditjen Dikti, Kemenristek Dikti, Jakarta, Kamis (9/7/15), Ketua Panitia SBMPTN 2015 Rochmat Wahab menjelaskan, ada lima prodi favorit baik kelompok ujian Saintek maupun Soshum.

Rinciannya, Kelompok ujian Saintek Informatika dan Komputer, Kedokteran, Teknik Sipil, Farmasi, dan Agro dan sejenisnya.

Kelompok ujian Soshum Manajemen, Akuntansi, Hukum,

Komunikasi; dan Administrasi.

“Tahun ini ada 121.653 peserta yang dinyatakan lulus dalam SBMPTN 2015. Sedangkan total peserta tahun ini adalah 693.185 orang,” ujar Rochmat.

Hasil SBMPTNsecara rinci adalah peserta yang lulus di kelompok prodi Saintek ada 49.719 orang, pada kelompok prodi Soshum ada 45.878 orang dan kelompok ujian campuran ada 26.056 orang.

121.653 peserta dinyatakan lulus dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2015. Jumlah itu cenderung meningkat dari jumlah peserta SBMPTN yang lulus pada tahun sebelumnya.(okz/oci)

LINTAS KAMPUS

99 Persen Pengajar New Zealand Sudah Terlatih EDUCATION New Zealand (ENZ menyambut gembira hasil survei yang menguatkan posisi New Zealand sebagai salah satu negara dengan industri pendidikan terbaik di dunia.

Dalam rilis yang diterima Malang Post, berdasarkan hasil survei terbaru yang dipaparkan oleh Teaching and Learning International Survey (TALIS) yang diselenggarakan oleh Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan (Organisation for Economic Cooperation and Development/OECD), mengungkapkan bahwa para tenaga pendidik di New Zealand termasuk dalam kategori pendidik yang paling terlatih, memiliki kualifikasi terbaik, dan paling berpengalaman di dunia.

Survey tersebut menunjukkan bahwa 99 persen dari pengajar di New Zealand telah menyelesaikan program pelatihan guru, lebih tinggi dibandingkan dengan tenaga pengajar di negara lainnya yang hanya mencapai 90 persen.

Sementara itu, 97 persen dari pengajar di negara tersebut juga telah mengikuti setidaknya satu program pengembangan profesi tahun lalu, lebih tinggi dari ratarata pengajar di negara lain yangdisurvei, yaitu hanya 88 persen yang telah melakukan aktivitas serupa.

“New Zealand bangga dengan sistem pendidikan dan tenaga pengajar berkualitas tinggi yang mereka miliki,” ungkap ENZ South and South East Asia Regional Director Ziena Jalil.

Sebelum terlibat langsung dalam proses mengajar, menurutnya negara ini membekali para pengajar dengan rangkaian pelatihan profesi untuk memastikan bahwa mereka cukup berkualitas sebelum mereka memasuki dunia pendidikan. “Pengajar kami dilatih untuk membantu para siswa berpikir secara kritis dan membantu mereka memperoleh keterampilan yang amat dibutuhkan setelah mereka menyelesaikan bangku pendidikan,” kata dia.

Berdasarkan hasil survei, guru di New Zealand yang mengajar siswa berusia 11 hingga 14 tahun bekerja rata-rata 44 jam seminggu – satu jam lebih banyak dari ratarata pengajar di Australia, empat jam lebih sedikit dari rata-rata pengajar di Singapura, dan enam jam lebih banyak dari rata-rata penagjar pada skala internasional.

Mereka juga mengajar kelas dengan siswa yang rata-rata berjumlah 25 orang, yang berarti satu siswa lebih banyak dibandingkan dengan rata-rata skala internasional, dan 11 siswa lebih sedikit dibandingkan dengan Singapura. (oci)

Pada SBMPTN 2014, hanya 105.862 orang yang lulus dari total 664.509 peserta. Sedangkan pada SBMPTN 2013, dari 585.789 peserta, yang lulus 109.853 orang.

Sementara itu, sebanyak

Siapkan Ahli Keuangan Tersertifikasi PENTINGNYA KELUARGA : Achjadi mengungkapkan Narkoba bisa dicegah jika anak hidup di keluarga yang harmonis.

Ribuan Anak Jadi Korban Narkoba MALANG- Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang membeberkan fakta penting. Di Malang, total hampir seribu anak dipastikan menjadi korban penyalahgunaan narkotika. Hal itu terungkap dalam kegiatan Workshop bertema “Perlindungan Anak Menuju Kota Malang sebagai Kota Layak Anak” yang diselenggarakan Lembaga Pengkajian Pemberdayaan Perempuan dan Anak (LP3A) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bekerjasama dengan Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Malang, Kamis (9/7/15) di Aula BAU UMM. “Rinciannya anak SD ada sekitar 25 anak, SMP 364 anak, SMA 150 anak, dan SMK 471 anak. Merekamereka ini yang pernah menggunakan barang haram tersebut,” terang Kepala Divisi Pencegahan BNN Kota Malang, RM Achjadi, SH. Achjadi mengatakan, banyak faktor yang membuat anak menggunakan narkotika, seperti menjadi korban perdagangan anak, eksploitasi anak, juga keluarga yang kurang harmonis.

“Anak itu kan masih labil,

JANGAN DILANGGAR: Kepolisian terus aktif menyosialisasikan tertib berlalu lintas. mudah terpengaruh dengan teman dan lingkungannya.

Jika lingkungannya kurang baik, ditambah keluarganya tidak harmonis, resiko anak menyalahgunakan narkoba kian besar,” ujarnya.

Achjadi kemudian menghimbau agar dalam keluarga diciptakan suasana yang kondusif dan harmonis agar anak bisa terhindar dari barang-barang haram tersebut.

“Pembentukan kepribadian anak dalam keluarga sangat

penting agar membentengi anak dari pengaruh-pengaruh buruk yang ada di lingkungan,” katanya.

Selain sosialisasi tentang narkoba, acara yang dihadiri oleh Forum Anak Kota Malang ini juga diisi sosialisasi tentang lalu lintas oleh Kepala Unit (Kanit) Pendidikan dan Rekayasa (Dikyasa) Polresta Malang, Ipda Endiex Purwantoro, SH. Kepada sekitar dua ratus peserta workshop, ia men-

gungkapkan jika sebulan ada sekitar 8 kecelakaan, dan kebanyakan pelanggar dilakukan oleh anak usia 10-16 tahun. “Rata-rata pelanggaran lalu lintas yang dilakukan seperti menerobos lampu merah, tidak memakai helm, menerobos marka jalan, dan lain-lain,” ungkapnya.

Sejak Januari hingga April 2015 saja, Polresta Malang mencatat ada lebih dari delapan ribu pelanggaran yang dikenakan tilang, dan ada 71 kecelakaan yang terjadi akibat melakukan pelanggaran.

“Dari 71 kecelakaan itu, 21 diantaranya meninggal dunia, tiga luka berat, dan sisanya luka ringan,” kata Endiex.

Ia juga berpesan kepada peserta agar selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas dan etika dalam berkendara.

“Semua aturan yang dibuat itu untuk keselamatan, keamanan, dan kenyamanan kita semua dalam berkendara, jangan malah dilanggar,” imbuhnya.

Acara ini diselenggarakan oleh Lembaga Pengkajian Pemberdayaan Perempuan dan Anak (LP3A) UMM bekerjasama dengan Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Malang.(oci)

MALANG- Jurusan MEA yang akan diAkuntansi Fakultas laksanakan pada taEkonomi Universihun 2016 nanti akan tas Negeri Malang (UM) membuka mengharuskan semua program baru yakni pekerjaan dan tenaga Pendidikan Profesi kerja memiliki keahlian yang tersertiAkuntansi. Pendaftaran telah dibuka fikasi, untuk itu PPAK adalah tempat sejak Maret lalu. yang tepat untuk mewujudkannya” Berdasarkan SK Dikti No. 130/ M/ Kp/ III/ 2015, Ju- Dr. Puji Handayati, MM.CA.CMA.CIBA KETUA PROGRAM STUDI S2 AKUNTANSI rusan Pendidikan Profesi Akuntansi resmi menjadi program pendidikan baru di lingkungan UM. Program Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAK) akan mulai mengadakan kegiatan perkuliahan pada awal tahun ajaran baru ini.

Dr. Puji Handayati, MM.CA.CMA.CIBA, Ketua Program Studi S2 Akuntansi, mengungkapkan bahwa dibukanya PPAK ini adalah sebagai wadah guna mendapatkan keahlian tersertifikasi calon mahasiswa untuk menghadapi MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) tahun mendatanng.

“MEA yang akan dilaksanakan pada tahun 2016 nanti akan mengharuskan semua pekerjaan dan tenaga kerja memiliki keahlian yang tersertifikasi, untuk itu PPAK adalah tempat yang tepat untuk mewujudkannya,” tegas Puji saat ditemui di Kantor Jurusan Akuntansi UM, Selasa (7/7).

Terdapat dua program yang disediakan pada PPAK yaitu yang pertama adalah Program Pendidikan Profesi Akuntansi Murni dan kedua adalah Join Program PPAK – MSA (S2). Program Pendidikan Profesi Akuntansi Murni akan memberikan mahasiswa dua gelar yaitu gelar AK dan CA (Charter Accountant) sedangkan program S2 Join PPAK – MSA juga akan memberikan mahasiswanya dua gelar yaitu M.AK (Magister Akuntansi) dan gelar MSA (Magister of Science Akuntansi).

PPAK sendiri siap dengan tenaga dosen dan pendidik sebanyak 29 dosen dan kelas-kelas yang siap menampung masing-masing untuk PPAK murni 15 mahasiswa per kelas. Untuk program join PPAK-MSA, maksimal mahasiwa perkelas adalah sebanyak 15-20 orang. Kuota dibatasi dengan maksimal mahasiswa 20 orang ini dilakukan agar proses kegiatan belajar mengajar lebih efektif.

Sementara itu Dr. Eka Ananta S, S.E, M.M., AK., CA. Ketua PPAK mengungkapkan bahwa pendaftaran calon mahasiswa sejauh ini mayoritas adalah pendaftar program PPAK murni. Ia menambahkan, PPAK nantinya akan menitikberatkan pada pengajaran keahlian penyusunan laporan keuangan dan pemeriksaan laporan keuangan.

“Agar mahasiswa pendidikan profesi ini nantinya mengerti betul tujuan dari apa yang mereka pelajari yaitu mengurusi seluk beluk pola laporan keuangan, dan siap menghadapi dunia kerja” tambah Eka.(mg9/oci)

Pencairan Tunjangan Sertifikasi Dipercepat PENCAIRAN Tunjangan profesi guru (TPG) guru Non PNS untuk triwulan 2 bulan April-Juni tahun ini dipercepat. Semula pencairan TPG guru Non PNS dijadwalkan pada 9-14 Juli, tetapi sudah disalurkan pada 30 Juni lalu. Adapun jumlah guru NonPNS yang menerima TPG sebanyak 50.462 orang.

Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sumarna Surapranata mengatakan, ada dua mekanisme pencairan TPG. Untuk guru pendidikan dasar langsung masuk ke rekening guru, sedangkan untuk guru pendidikan menengah melalui bank penampung. “Dua-

duanya sudah masuk ke rekening guru,” katanya saat memberikan keterangan pers di Kemendikbud, Jakarta, Selasa lalu.

Sumarna mengatakan, bank penampung adalah bank yang diseleksi oleh pemerintah untuk menyalurkan TPG. Dia menyebutkan, bank tersebut adalah BRI, BNI, dan Bank Mandiri. “Uang dari KPPN (Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara) langsung masuk ke bank penampung. Kemudian, dari bank penampung disalurkan ke rekening pribadi guru,”katanya.

Menurut Sumarna, jika bank penampung sama dengan bank rekening pribadi guru maka akan langsung ma-

suk, sedangkan jika bank-nya berbeda maka melalui mekanisme RTGS, yang memerlukan waktu 1-2 hari. “Urusan pemerintah pusat sudah selesai minggu lalu,”kata Sumarna.

Sementara, kata Sumarna, jika ada guru NonPNS yang belum menerima TPG bisa disebabkan beberapa hal.

Pertama, karena rekeningnya mati akibat saldo tabungan kurang dari Rp50ribu. Kedua, disebabkan karena proses transfer melalui sistem RTGS yang butuh waktu beberapa hari.

Adapun untuk penyaluran TPG guru PNS daerah disalurkan melalui pemerintah daerah. Jumlah guru PNSD yang mendapatkan TPG sebanyak 178.291 orang. (kmd/oci)

TIM: Dr Puji Handayati (tiga dari kiri) bersama tim di kantornya.

Unisma, Kampus Unggulan dengan Banyak Beasiswa

NUNUNG NASIKHAH MALANG POST

UNGGUL: Tampak beberapa calon mahasiswa yang baru saja menyelesaikan pengisian formulir pendaftaran mahasiswa baru di lobi gedung rektorat Unisma.

MALANG – Universitas Islam Malang (Unisma) terus eksis dalam dunia akademik. Sebagai bukti nyatanya, baru-baru ini Unisma masuk dalam nominasi sepuluh besar Anugerah Kampus Unggulan (AKU) dan berhasil menduduki peringkat ke-9. Bahkan Unisma juga masuk dalam kategori “unggul” dikalangan perguruan tinggi swasta yang notabene hanya mampu diraih oleh 14 PTS saja.

Prestasi tersebut bukan tanpa alasan. Menurut Dr. Ir. H. Badat Muwakhid, MP, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Kegamaan, dan Publikasi Unisma, prestasi tersebut didasarkan pada capaian dosen, tingkat keberhasilan studi mahasiswa, masa tunggu alumni hingga prestasi non akademik mahasiswa Unisma selama ini.

Menurut Badat, dalam beberapa hal tersebut Unisma sudah banyak

mengalami peningkatan. Untuk dosen, Unisma telah memiliki 27 doktor dan ditargetkan akan bertambah menjadi 90 doktor di tahun 2016 nanti.

“Dari kualifikasi dosen dan jabatan fungsional dosen, seluruhnya meningkat dan Unisma tidak lagi punya dosen berpendidikan S1. Semuanya sudah S2,” ungkapnya kepada Malang Post.

Selain itu, untuk menjaga kinerja dan kualitas pengajaran, Unisma melakukan kontrol khusus untuk para dosen. Kontrol ini didasarkan pada rencana pembelajaran yang dievaluasi terlebih dulu sebelum akan diterapkan dalam perkuliahan.

“Juga melakukan proses penjaminan mutu tiga kali dalam satu semester. Dosen yang mengajarnya dirasa kurang akan dievaluasi dan mendapatkan teguran,” imbuhnya.

Selain mutu pengajaran, Unisma juga mengalami peningkatan

dalam hal jumlah mahasiswa yang lulus tepat waktu. Menurut Badat, dulunya mahasiswa Unisma yang lulus dalam waktu empat tahun hanya mencapai 76 persen saja.

“Namun sekarang bisa sampai 83 persen. Ini adalah peningkatan yang cukup tinggi,” tandasnya.

Tak hanya itu. Unisma juga telah berhasil menekan lama masa tunggu para alumni sampai mendapatkan pekerjaan.

“Dulu kebanyakan alumni menjalani masa tunggu antara 3 hingga 5 bulan. Sekarang bahkan bisa berkurang menjadi 2 sampai 5 bulan saja. Sebenarnya ada juga masa tunggu yang lain. Tapi rentang ini yang paling mendominasi,” tegasnya.

Selain itu, pembiayaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) di Unisma juga semakin meningkat.

Menurut Badat, setiap tahun PKM yang didanai mengalami kenaikan

sebanyak 12 persen. Kuantitas proposal yang dikirim juga semakin banyak setiap tahunnya.

Peningakatan mutu itu, rupanya juga dibarengi dengan banyaknya beasiswa yang ditawarkan oleh pihak kampus. Mulai dari beasiswa hafidz Alquran, beasiswa masyarakat sekitar kampus seperti masyarakat Dinoyo dan Tlogomas, beasiswa faqir miskin, beasiswa kader Nahdlatul Ulama (NU), beasiswa dari pemerintah kota atau provinsi seperti Kalimantan barat dan Samarinda, hingga beasiswa prestasi seperti PPA BBM dan dari beberapa sponsor.

“Untuk itu semua fasilitas telah kami siapkan termasuk tawaran beasiswa yang cukup banyak.

Meski begitu, kita hanya akan menampung sekitar 2500 mahasiswa saja karena disesuaikan dengan jumlah dosen yang kami miliki,” pungkasnya. (nas/adv/oci) REDAKTUR: LAILATUL ROSIDA, LAYOUTER: ABDEE

jumat, 10 juli 2015

7

Setetes Embun

Antara Pejuang Dan Broker Memang banyak orang mengaku, bahwa dirinya adalah sebagai seorang pejuang.

Sehari-hari melakukan sesuatu demi kepentingan orang banyak. Mereka tampak sibuk untuk menyelesaikan tugasnya sampai berhasil dan tidak pernah beristirahat. Atas kerjanya yang gigih itu, pantas mereka disebut sebagai seorang pejuang. Namun pertanyaannya, apakah benar pengakuannya itu, sebagai pejuang?

Bisa saja orang yang menampakkan diri sebagai pejuang, tetapi sebenarnya adalah bukan, melainkan sekedar menjadi broker atau dalam bahasa kasarnya disebut makelar. Antara pejuang dan broker atau makelar seringkali serupa, sekalipun sebenarnya di antara keduanya sangat mudah dibedakan. Seorang pejuang biasanya sanggup berkorban, dan sebaliknya adalah seorang

broker. Biasanya seorang yang bermental broker tidak mau berkorban, malahan justru sebaliknya, harus selalu beruntung atas pekerjaannya itu.

Atas dasar pengamatannya, seorang kiai yang cukup kharismatik mengatakan bahwa, sebenarnya sangat mudah membedakan antara penyandang mental pejuang dan mental broker. Seorang pejuang selalu mempertanyakan pada dirinya sendiri, yaitu apa yang bisa dikerjakannya untuk kepentingan ummat atau orang lain. Sebaliknya, broker akan bertanya, apa yang bisa dilakukan olehnya agar beruntung.

Maka, itulah sebabnya, penyandang mental pejuang selalu bersedia berkorban, sementara itu seorang broker tidak pernah akan mau mengeluarkan sesuatu miliknya, kecuali setelah melakukan kalkulasi, akan memperoleh keuntungan.

Bangsa ini sedang membutuhkan para pejuang, yaitu orang-orang yang mau bekerja keras untuk kepentingan rakyat, bangsa, dan negaranya.

Sebagai pejuang adalah yang bersangkutan selalu sanggup berkorban untuk kepentingan perjuangannya. Sebaliknya, bangsa ini sama sekali tidak membutuhkan para broker. Sebab, jika di negeri ini banyak orang yang bermental broker, apalagi mereka itu menempati posisi strategis, maka hingga kapan pun bangsa ini tidak akan maju. Orang-orang yang bermental broker, sekalipun tampaknya bekerja keras, tetapi sebenarnya hanya untuk kepentingan dirinya sendiri, dan atau keluarganya.

Atas dasar ukuran tersebut, sebenarnya sangat mudah melihat, siapa sebenarnya orang yang benar-benar pejuang dan atau sebaliknya, sekedar

Oleh: Prof. Dr. H. Imam Suprayogo

sebagai broker. Jika seseorang sehari-hari yang dibicarakan adalah gaji, upah, fasilitas, dan sejenisnya, maka sekalipun mengaku pejuang, berpakaian seragam dinas lengkap dengan berbagai asesorisnya, maka sebenarnya, mereka itu belum tepat disebut pejuang.

Sekalipun mengaku pejuang, tetapi ketika sehari-hari hanya berbicara tentang besarnya gaji yang diperoleh, jumlah tunjangan, mobil dinas, dan fasilitas lainnya, maka rasanya mereka itu akan lebih tepat disebut sebagai buruh, pegawai, atau bahkan seorang broker itu.

Sudah menjadi rumus bahwa, komunitas apapun tidak akan maju jika dihuni oleh orang-orang yang bermental broker. Kemajuan organisasi pada level atau jenis apapun hanya akan diraih oleh karena adanya para pejuang. Bangsa Indonesia pada tahun 1945 meraih Kemerdekaan, adalah karena pada waktu itu banyak pemimpin yang menyandang mental sebagai pejuang. ��� Mereka melakukan apa saja demi bangsa dan tanah airnya, dan bukan sesuatu yang bersifat pribadi. Selain itu, para pejuang masih bersedia mengor-

Menjadi Muallaf, Ketika Akan Menikah

40 Malam Berdoa Sebelum Memutuskan Masuk Islam Menikah, memberikan hidayah tersendiri bagi Jenny Suskihandayani. Bagaimana tidak, selain menikah dengan pria yang dicintainya, wanita 51 tahun ini juga menganut Islam. Dia pun bersyukur, karena dengan menjadi muslim, Jenny mengaku lebih nyaman dan tenang menjalani hidup.

“Saya masuk Islam sejak ta­h un 1992 lalu,” katanya me­mulai cerita.

Dengan sangat antusias, Jenny menceritakan, saat itu usianya 28 tahun, dan sedang menjalin hubungan dengan pacarnya yang seorang muslim.

“Kami cukup lama pacaran.

Saat masa penjajakan memang tidak ada tuntutan apa-apa. Itu sebabnya meskipun beda keyakinan kami cukup enjoy menjalaninya,” tuturnya.

Seiring waktu, hubungan dengan pacarnya semakin serius. Keseriusan ��������������������� inilah kemudian membuat Jenny yang menganut Katolik marasa bimbang. Disisi lain dia tidak ingin kehilangan, tapi disisi lain Jenny enggan meninggalkan agamanya. ”Perasaannya saat itu campur aduk, antara sedih, bingung, dan kawatir menjadi satu,” kenangnya.

Terlebih, saat itu meminta dia memilih. Dalam kondisi perasaan yang campur aduk, Jenny pun melakukan Rosario.

Setiap malam selama 40 hari

Jenny Suskihandayani wanita Asli Malang ini berdoa.

Saat itulah keajaiban terjadi.

Beberapa kali, Jenny mendapatkan mimpi yang menjadi petunjuk bagi dirinya. “Dalam mimpi, eyang kakung saya datang. Beliau mengajak saya ikut dengannya,” katanya, sem-

bari menjelaskan jika kakeknya adalah seorang muslim.

Bahkan jauh hari sebelumnya, sang kakek juga pernah meminta kepada ayah Jenny agar separuh dari anaknya masuk Islam. “Saya delapan bersaudara.

Eyang sempat meminta kepada

ayah agar separuh anaknya masuk Islam,” tuturnya.

Dari mimpi tersebut, Jenny yakin jika dia harus masuk Islam. Sehingga dengan keberanian yang dimiliki, dia pun meminta izin kepada orang tuanya. “Entah apakah ini hidayah atau apa, yang jelas saat itu orangtua saya tidak melarang. Bahkan dia juga mengatakan, jika eyang kakung saya sudah lama meminta,” urainya.

Tahun 1992, saat itu Ramadan, Jenny mengucapkan dua kalimat syahadat. Dia mengaku sangat terharu, begitu mengucapkan dua kalimat syahadat. Itu sebabnya air matanya berlinang kala itu. “Tiga bulan setelah menjadi muslim, saya pun menikah dengan suami,” tambahnya.

Rona bahagia pun tidak bisa disembunyikan Jenny saat dia menceritakan awal pernikahannya. Yang semula hanya berpacaran dan berbeda keyakinan, kemudian disatukan dalam satu keyakinan.

“Suami saya orang yang sabar.

Dia selalu mensupport dan membimbing saya,” katanya.

Bimbingan tersebut tidak hanya tata cara beribadah, tapi berbagai doa-doa dan bimbingan lainnya.”Kalau salat tidak ada masalah. Hampir seluruh bacaan Salat saya hafal, termasuk surat-surat pendek juga

saya hafal,” imbuhnya.

Sekalipun dia tidak mampu berdoa dengan bahasa Arab, dia tetap memanjatkan doa dengan bahasa Indonesia. Dia yakin, sekalipun menggunakan bahasa Indonesia, doanya pasti didengarkan oleh Allah SWT. 23 tahun sudah Jenny menganut Islam. Secara agama, Jenny mengaku ada yang berbeda dengan agama yang dianutnya dulu. Itu karena dia lebih dekat dengan Allah SWT. “Paling sedikit kita berdoa lima kali sehari. Itu yang membuat saya lebih dekat dengan Allah SWT. Dan kedekatan itulah, hampir tidak pernah ada masalah yang saya alami,’’ tutunya.

Tapi bukan berarti Jenny tidak pernah memiliki masalah. Masalah itu kemudian membuat sedikit menjauhi Allah SWT. “Waktu itu suami dipindah tugaskan ke Manado, sedangkan anak tidak diterima menjadi anggota TNI. Saya sempat marah dengan Tuhan, dan beberapa hari tidak beribadah,” katanya.

Tapi itu tidak lama. Kemarahannya pun menjadi rasa syukur dan ikhlas, setelah seorang teman dan suaminya memberikan semangat. “Alhamdulillah, sekarang saya sudah mulai menerima dan mensyukuri apa yang saya terima,” pung­ kasnya. (ira ravika)

Kajian Kitab Ta’lim Muta’alim Karya Syekh Burhanuddin Az zanurji

Permulaan Belajar dan Tata Tertibnya D a l a m K i t a b Ta ’ l i m Muta’alim Karya Syekh Burhanuddin Az zanurji juga dijelaskan tentang cara mengurangi makan agar bisa dilakukan dengan cara menghayati faedah dan manfaat yang timbul dari makan sedikit. Antara lain adalah badan sehat, lebih terjaga dari yang haram dan berarti pula ikut memikirkan nasib orang lain.

Ada syi’ir menyebutkan : celaka, celaka dan celaka, karena makan, manusia jadi celaka Hadist Nabi Saw. Menyebutkan : “Tiga orang yang dibenci Allah bukan karena ia berdosa, yaitu orang pelahap makan, orang kikir dan orang sombong. Bisa pula dengan cara menghayati madlarat yang timbul dari akibat makan terlalu banyak, antara lain sakit dan tolol.

Ada dikatakan: “Perut kenyang, kecerdasan hilang”. Ada dikatakan ucapan Galinus sebagai berikut: “Semua buah delima bermamfaat, semua ikan laut madlarat. Tetapi masih lebih bagus makan ikan laut sedikit, daripada delima tapi banyak, karena bisa menghabiskan harta. Makan lagi setelah perut kenyang hanyalah membawa madlarat, dan mendatangkan siksa kelak diakherat. Orang terlalu banyak makan itu dibenci setiap orang.”

Caranya lagi untuk men-

gurangi makan, adalah dengan makanan yang berlemak atau berzat pemuak. Makan mana yang lebih lembut dan disukai terlebih dahulu. Dan jangan bersama-sama orang yang sedang lapar sekali selain bila hal itu justru harus dilakukan karena bertujuan bak. Misalnya agar kuat berpuasa, mengerjakan salat atau perbuatan-perbuatan lain yang berat, bolehlah dilakukan.

Guru kita Syaikhul Islam Burhanuddin memulai belajar tepat pada hari Rabu. Dalam hal ini beliau telah meriwayatkan sebuah hadist sebagai dasarnya, dan ujarnya: Rasulullah saw bersabda: ”Tiada lain segala sesuatu yang dimulai pada hari Rabu, kecuali akan menjadi sempurna.”

Seperti ini pula yang dikerjakan Abu Hanifah. Mengenai hadist di atas, beliau juga diriwayatkan dari guru beliau Syaikhul Imam Qawamuddin Ahmad bin Abdur Rasyid.

Saya mendengar dari orang kepercayaanku, bahwa Syekh Abu Yusuf Al-Hamdani juga menepatkan semua perbuatan bagus pada hari Rabu.

Demikianlah, karena pada hari Rabu itu Allah menciptakan cahaya, dan hari itu pula merupakan hari sial bagi orang kafir yang berarti bagi orang mukmin hari yang berkah.

Mengenai ukuran seberapa panjang panjang yang baru dikaji, menurut keterangan Abu Hanifah adalah bahwa Syaikh Qadli Imam Umar bin Abu Bakar Az-Zanji berkata: guru-guru kami berkata: “Sebaiknya bagi orang yang mulai belajar, mengambil pelajaran baru sepanjang yang kira-kira mampu dihafalkan dengan faham, setelah diajarkannya dua kali berulang.

Kemudian untuk setiap hari, ditambah sedikit demi sedikit sehingga setelah banyak dan panjang pun masih bisa menghafal dengan paham pula setelah diulang dua kali. Demikianlah lambat laun setapak demi setapak. Apabila pelajaran pertama yang dikaji itu terlalu panjang sehingga para pelajar memerlukan diulanganya 10 kali, maka untuk seterusnya sampai yang terakhir pun begitu. Karena hal itu menjadi kebiasaan yang sulit dihilangkan kecuali dengan susah payah.”

Ada dikatakan: “Pelajaran baru satu huruf, pengulangannya seribu kali.”

Sebaiknya dimulai dengan pelajaran-pelajaran yang dengan mudah telah bisa difahami.

Syaikhul Islam Ustadz Syarifuddin Al-Uqaili berkata; “Menurut saya, yang benar dalam masalah ini adalah seperti yang

telah dikemukakan oleh para guru kita. Yaitu untuk murid yang baru, mereka pilihkan kitab-kitab yang ringkas/kecil. Sebab dengan begitu akan

lebih mudah di fahami dan dihafal, serta tidak membosankan lagi pula banyak terperaktekan. (edisi besok tentang Membuat Catatan)

bankan apa saja, baik harta dan bahkan jiwanya. Umpama pada waktu itu, pemimpin ini bangsa bermental broker, maka negeri ini belum merdeka sebagaimana yang kita rasakan sekarang ini.

Ketika bangsa ini sudah merdeka hingga 70 tahun, tetapi banyak orang masih merasa prihatin, bahwa keadaannya masih belum mampu bersaing dengan bangsa-bangsa lain, masih banyak kemiskinan, pengangguran, dan sebagainya, maka sebenarnya yang perlu dipertanyakan adalah jenis mental yang disandang oleh para pemimpinnya, yakni antara bermental pejuang dan atau broker itu. Manakala para pemimpin bangsa ini pada kenyataannya lebih dekat disebut bermental broker, maka sampai kapan pun tidak akan maju.

Jenis mental itulah sebenarnya yang selalu mewarnai sebuah

komunitas, dan tidak terkecuali komunits bangsa ini.

Oleh karena itu, apa yang diserukan oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi di awal masa jabatanya, bahwa ia akan melalukan revolusi mental, adalah amat tepat. Letak persoalan bangsa yang amat mendasar selama ini adalah pada mental itu. Untuk memperjuangkan agar bangsa ini menjadi semakin adil, makmur, aman, dan sejahtera, maka yang diperlukan atau dituntut kehadirannya adalah para pemimpin yang bermental pejuang dan bukan bermental buruh, pegawai, atau apalagi broker. Hingga kapan pun, jika mental pejuang ini semakin hilang, maka cita-cita mulia bangsa ini tidak akan bisa segera diraih. Bangsa ini menununggu kehadiran pemimpin bermental pejuang, dan bukan sebaliknya, broker. Wallahu a’lam. (*)

Fikih Puasa Oleh : Gus H. Ahmad Shamthon Pengurus Lembaga Bahtsul Masail NU Kota Malang

Puasa, Menelan Dahak TANYA: Seseorang yang terserang penyakit flu, biasanya hidung tersumbat akibat banyaknya dahak di dalamnya.

Terkadang dahak tersebut tertelan dengan sendirinya karena sulitnya untuk menahan agar tidak tertelan. Batalkah puasa seseorang yang di rongga hidungnya terdapat dahak, kemudian masuk ke dalam perutnya?

Khalili, Wagir JAWAB: Masuknya dahak kedalam perut, bisa membatalkan puasa bila dahak telah mencapai berada di batas luar tenggorokan. Yang dimaksud dahak berada di batas luar tenggorokan adalah saat mulut menganga nampak dahaknya atau lebih tepatnya batas luar ini adalah tempat makhraj huruf ha’(huruf setelah tsa).

Jika masih dibatas dalam tenggorokan dimana saat mulut menganga, dahak tidak nampak dan tidak mungkin dikeluarkan, maka tidak membatalkan saat tertelan atau ditelan. Wallaahu a’lam. Referensi Sharh al Mahalli ala Minhaj II/71-72. (*)

Bahtsul Masail

Doa Ziarah Kubur Menjelang Lebaran TANYA: Bacaan doa atau surat Alqur’an apa yang lazim dibaca saat saya berziarah kubur ke makam orang tua saya?

Khumairo, Batu JAWAB: Berziarah kubur dianjurkan oleh Rasulullah SAW mengingat adanya banyak hikmah yang terkandung di dalamnya. Diantara hikmah berziarah kubur adalah mengingatkan kita akan kehidupan akhirat yakni sebuah fase masa depan yang penuh dengan keabadian. Selain itu berziarah kubur juga dapat meningkatkan kezuhudan seseorang terhadap kehidupan duniawi.

Hikmah-hikmah mengenai ziarah kubur ini dapat ditemukan dalam kitab-kitab hadits seperti Sunan Abi Dawud, At-Tirmidzi, an-Nasa-i dan Ibnu Majah.

Selanjutnya mengenai amaliyah yang lazim dibaca ketika berziarah kubur, imam Nawawi dalam kitabnya al-Adzkar memberikan penjelasan bahwa para peziarah hendaknya mengawali dengan mengucapkan salam kepada ahli kubur sebagaimana yang diajarkan oleh Rasulullah saw kemudian memperbanyak bacaan Alqur’an, dzikir, serta mendo’akan ahli kubur di daerah yang diziarahi dan semua umat Islam.

Dari keterangan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa semua ayat Alqur’an, dzikir, mendoa’kan terhadap para pendahulu dengan do’a yang baik boleh dibaca ketika kita berziarah kubur tak terkecuali makam orang tua. Secara singkat bisa dijelaskan, setelah mengucap salam lalu kita duduk bersila, selanjutnya kita membaca surat Al-Fatihah tiga kali yang pahalanya dihadiahkan untuk untuk Nabi Muhammad SAW, para sahabat dan para ulama, para ahli kubur dari kalangan umat Islam, khususnya orang tua, guru atau sahabat yang sedang kita ziarahi. Selanjutnya kita membaca surat al-Ihlas 3x, al-Falak dan an-Nas, lalu surat Al-Fatihah, awal surat al-Baqarah, ayat kursi, lalu beberapa bacaan dzikir dan shalawat seperti biasa dibacakan dalam kegiatan tahlil. Sebelumnya juga bisa kita tambah dengan bacaan surat Yasin.

Intinya dalam berziarah kubur adalah mendoakan para ahli kubur di satu sisi, dan bagi kita ziarah kubur adalah sarana untuk mengingatkan kematian agar kita segera memperbaiki jalan hidup kita. Adapun doa yang kita baca adalah sesuai kemampuan kita. Namun jika kita bisa mengucapkan doa-doa yang telah disusun oleh para ulama kita, baik dengan cara menghafal atau membaca, tentunya itu lebih baik.

Untuk lebih rinci mengenai amalan serta tuntunan berziarah kubur, para ulama Ahlussunnah wa al-Jama’ah juga telah banyak yang menyusun buku-buku maupun karyakarya yang terkait dengan masalah ini. Alangkah baiknya bagi kita masyarakat awam untuk membaca serta menggunakan karya-karya ulama tersebut seperti tuntunann tahlil dan lain sebagainya. (nu/udi) REDAKTUR: mahmudi, LAYOUTER: kurdi

KOTA WISATA

jumat, 10 JULi 2015

8

lintas kota wisata

Lebaran, Jalan Alternatif Dimaksimalkan

Muhammad Dhani Rahman/istimewa

CARI JEJAK: Tim SAR dari penggemar radio amatir sedang menyisir hilangnya Fatimah. (insert korban bersama cucunya)

Wewe Gombel Diyakini Culik Wanita Pukul Kentongan dan Perabot Dapur, Warga Sibuk Mencari

BATU-Makhluk halus bertitel Wewe Gombel yang tempo dulu diidentikan gemar menculik anak-anak, Kamis kemarin merebak di Dudun Krajan, Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Batu. Puluhan warga bersamaTim SAR Radio Amatir, ubek-ubek kawasan Tegalan Bunder dusun se­ tem­pat. Mereka tidak hanya memukul kentongan, namun juga cangkul maupun perabot rumah tangga.

Upaya warga itu tak lain, untuk mencari seorang ibu rumah tangga yang tinggal di RT01 RW01 Dusun Krajan, yang diyakini hilang diculik Wewe Gombel, sejak Rabu siang lalu. Menariknya, yang menjadi obyek penculikan

bukannya seorang anak halnya ceritera-ceritera yang sudah melegenda, melainkan seorang wanita dewasa, Fatimah. Tegalan Bunder sendiri berjarak sekitar 1 Km dari rumah korban, yang awalnya pergi merumput.

Kepercayaan warga dusun setempat, bahwa korban hilang lantaran digondot makhluk lelembut yang diyakini akan ditemukan. Usaha pencarian pun dilakukan dengan minta bantuan paranormal.

“Berbagai cara kami lakukan, asal bisa menemukan ke­ beradaan Bu Fatimah, namun hingga saat ini kita belum menemukan titik terang,” terang Hariyono, Kamituwo Desa Oro Oro Ombo yang juga

membantu pencarian.

Dalam pencarian tersebut, warga baru menemukan karung yang tergeletak dekat kebun pisang dan ada kulit jeruk yang berserakan. Namun keluarga maupun warga belum bisa memastikan apakah karung tersebut milik korban atau bukan. Terakhir kali Fatimah terlihat berjalan kaki dari rumahnya, menuju Tegalan Bunder pada Rabu (15/7) sekitar pukul 06.30. “Saya melihat dari dalam rumah, Beliau berangkat merumput,” ujar Solihati, tetangga korban.

Saat itu korban membawa karung untuk merumput serta sabit. Ia berangkat mengenekan baju baby dol, dilapisi jaket warna kream, memakai

celana warna abu-abu serta kerudung warna coklat. Seperti biasa korban selalu berangkat seorang diri, namun sekitar pukul 10.00, Fatimah biasanya minta dijemput anak-anaknya.

“Tapi waktu dijemput anaknya, Dwi dan Nur, Korban tidak ada di tempatnya. Keduanya sudah mencari kemana-mana tapi tidak ketemu,” ujar Ponidi, suami korban.

Kabar hilangnya Fatimah ini tersebar, tidak hanya keluarga yang mencari, namun tetangga dan warga Desa Oro Oro Ombo ikut mencari. “Sampai Kamis dini hari pencarian kami lakukan, hingga berlanjut siang ini (Kamis siang) namun belum juga ketemu,” ujarnya.

Menurutnya, korban men-

derita sakit asam urat dan linu, namun hal itu tidak begitu mempengaruhi gerak Fatimah karena dia masih bisa berjalan dengan jarak yang cukup jauh.

“Setiap hari mencari rumput untuk sapi peliharaannya, tidak ada masalah,” papar Hariyono.

Setahun yang lalu, kasus yang sama juga pernah terjadi di dusun ini. Saat itu salah satu warga bernama Mbok Nem berusia 70 tahun hilang. Wanita tua itu akhirnya ditemukan setelah melalui 70 hari masa pencarian.“Mbok Nem ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Namun demikian saat ditemukan kondisi jenazahnya masih utuh,”ujar Hariyono. (muh/lyo)

BATU –Aparat kepolisian tetap memaksimalkan jalan alternatif untuk masuk dan keluar dari wilayah Kota Batu, selama liburan lebaran Idul fitri pekan depan. Jalur alternatif itu, bakal dijaga petugas kepolisian, Dishub maupun Satpol PP untuk memudahkan pengguna jalan atau pengendara. Bagi wisatawan ataupun pemudik yang datang dari arah Surabaya, disarankan lurus melewati Pasar Karangploso hingga tembus Jembatan Kalilanang dan pertigaan Bendo, bila memang akan menuju kawasan obyek wisata Selecta, Jatim Park Grup maupun Songgoriti.

Jalur alternatif ini sangat penting, agar pengguna jalan tidak terjebak kemacetan di kawasan pertigaan Pendem, Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo. Sedangkan yang akan masuk Kota Batu melalui Kota Malang, bisa belok kiri di pertigaan Sengkaling atau depan Mapolsek Dau menuju Desa Tlekung hingga sampai ke kawasan Museum Satwa. Alternatif lain, melewati Dusun Dadaptulis Desa Dadadprejo, hingga tembus ke Proliman Junrejo.

Kasatlantas Polres Kota Batu, AKP Miftahul Amin mengatakan, pemudik maupun wisatawan harus mewaspadai jalurjalur yang rawan macet. Pastinya disepanjang jalur utama meliputi Sengkaling Kecamatan Dau, Jalan Sukarno, Jl Patimura, Jl. Diponegoro, Jl. Panglima Sudirman, Jl. Trunojoyo sampai Songgoriti, dipstikan arus lalu lintas sangat padat..

“Bagi pemudik tidak perlu khawatir dengan kemacetan menjelang atau saat serta paska lebaran, karena bisa bertanya pada petugas yang berjaga di Pos PAM di sepanjang jalan protokol di Kota Batu,” ungkap Miftahul Amin.

Menurut dia, ada bebrapa simpul kemacetan terjadi pada titik tertentu seperti Alun-Alun Batu, tempat wisata Jatim Park 2, pertigaan Jl. Patimura hingga Jl, Soekarno Hatta. Jalur ini, bisa dihindari agar perjalanan mudik tidak menghabiskan tenaga.“ Kemacetan tahun -tahun sebelumnya, terjadi di jalur utama atau tenga,’’tandasnya.

Disisi lain, jalur lingkar barat atau Jalibar, juga bisa dilalui melalui Desa Tlekung hingga tembus sekitar Hotel Kusuma Agrowisata dan Museum Angkut. Begitupun sebaliknya, bila akan keluar kota apel ini menuju Malang, disarankan melalui Jalibar dengan pintu masuk Jalan Abdul Gani Atas atau Hotel Kusuma Agrowisata.

“Untuk jalur tenga yang akan keluar Kota Batu, bisa lewat jalan alternatif dengan pintu gerbang disamping Batos atau Lippo Plaza menu Jl Wukir hingga tembus dekat Sungai Brantas Desa Pendem,’’tambahnya. personil yang diterjunkan untuk kenyamanan liburan lebaran itu, juga cukup memadai dengan lantaran kepolisian melibatkan Dinas Perhubungan, TNI, Bina Marga Jasa Raharja, Cipta Karya, Dinas Kesehatan, Pertamina, PLN, Orari dan Radio Amatir Penduduk Indonesia (Rapi).

Kepala Dinas Perhubungan Kota Batu, Drs. Bambang Kuncoro manambahkan, pihaknya akan memberikan sarana dan prasarana dalam pelayanan angkutan darat bagi pemudik yang datang di terminal, Tujuannya, untuk melayani di titik pemberangkatan dan kedatangan pemudik.

“Kami berpartisipasi membantu, mengarahkan dalam mengatur lalu lintas penumpang. Kami juga bertugas menjaga keamanan di Pos PAM khususnya jalur padat kemacetan di jalan,” jelasnya. (mg12/lyo)

Siswa Baru SMAN 1 Wajib Tes Urine

Anton Gagal Pimpin RUPS PT BWR Dipinjam Pemkot, Tipikor Belum Ijinkan BATU- Pengadilan Tipikor Surabaya, belum memberi ijin bagi Dwi Martono Arlianto yang statusnya masih jadi ta­ hanan Tipikor, untuk diboyong ke Kota Batu. Kehadiran pria yang akrab disapa Antun di kota apel itu sangat penting, untuk mengikuti Rapat Umum Pemagang Saham (RUPS) selaku Diriktur PT BWR. Dengan begitu, RUPS yang sedianya digelar Rabu malam lalu, batal dengan sendirinya.

“Surat dari kami baru diteri­ ma Pengadilan Tipikor Surabaya, Selasa (7/7) sekitar pukul 16.00, sehingga saudara Anton tidak bisa mengikuti RUPS Luar Biasa,” terang Punjul

Santoso, Wakil Walikota Batu, Kamis siang kemarin.

Akhirnya, Rabu malam itu hanya diadakan rapat sebagai tindak lanjut penyelesaian kelangsungan usaha PT BWR yang diikuti oleh Punjul Santoso, Widodo, Sekda Kota Batu, tiga Komisaris PT BWR (Zadim Effisiensi, Edi Antoro, Lucky Budiarti), Kabag Hukum, Kabag BPKAD dan Inspektorat Kota Batu, Rapat yang diselenggarakan di ruang wawali tergolong singkat, yakni hanya sekitar 2 jam saja mulai pukul 20.00 dan berakhir sekitar pukul 22.00.

Sekitar pukul 22.30, seluruh peserta rapat meninggalkan

Punjul Santoso

tempat. Pertama kali yang meninggalkan ruangan adalah

Widodo, dan dia menolak untuk diwawancarai.”Ke wawali saja, masih istirahat dulu kok,” kata Widodo.

Begitu juga dengan Lucki Budiarti terburu-buru dan menghindari sapaan warta­ wan, disusul Edi Antoro yang keluar bersama Wawali.

Kemudian diikuti Kepala DPKAD Edi Murtono dan Zadiem Effesiensi. Semua mengarahkan agar mewawancarai wawali. Sedangkan Punjul malam itu mengatakan belum bisa mempublikasikan hasil rapat, lantaran belum melaporkan kepada Walikota Eddy Rumpoko.

Kamis (9/7), usai mengi-

kuti Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2015, Punjul masih belum bisa menjelaskan hasil rapat bersama Komisaris BWR. “Semestinya rapat yang memimpin adalah direksi (Anton), namun karena Anton gagal kami datangkan, maka yang memimpin adalah Zadim,” ujar Punjul.

Ia mengatakan bahwa rapat yang dilaksanakan Rabu malam lalu, merupakan pintu masuk ke RUPS. “Masih pintu masuk ke RUPS, semalam hanya melaporkan kronologis secara umum, belum sampai menentukan pengganti Anton,” terang Punjul. (muh/lyo)

UU Desa, Pemkot Wajib Beri Pendampingan BATU- Tahun ini merupakan pemberlakukan UU Desa, dan bila dalam pelaksanaanya tidak ada pendampingan dari Pemkot Batu, maka pihak desa akan menemui banyak kesulitan. Karena itulah, DPRD kota ini melalui Ketua Komisi C Didik Mahmud, meminta pemerintah daerah untuk tetap memberi pendampingan.

Dewan sendiri baru pulang dari study banding Perda desa di Kabupaten Tanggerang dan Dirjen Bina Pemerintah desa, Kementrian Dalam Negeri.

Kesimpulan dari hasil studi banding tersebut, menurut anggota dewan, Pemkot se-

baiknya segera melaksanakan UU Desa sesuai amanah.

“Pemkot Batu harus benarbenar melakukan pendampingan, dan pemerintah daerah harus menjalankan fungsinya.

Contoh kalau membuat SPJ jangan dilepas begitu saja, harus didampingi,” tegas Didik Mahmud.

Dalam UU ini, memang banyak sekali perubahan mulai dari posisi carik (sekretaris desa) yang dalam UU sebelumnya harus Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan dalam UU Desa yang baru tidak harus dijabat oleh seorang PNS. Solosinya, Pemkot bisa me-

Didik Mahmud

nyikapi dengan menarik carik yang berstatus PNS untuk

ditempatkan posisi lain di lingkungan Pemkot, sebagai gantinya dipilih sekdes yang baru. Begitu juga dengan posisi perangkat desa yang saat ini berjumlah 5 orang, menjadi 3 orang.

“Yang terpenting adalah bagaimana desa harus mampu membuat APBDES, desa juga harus tahu APBDES tidak boleh bertentangan dengan RPJMD kota. Karena itulah harapan kami ada pendampingan terhadap desa yang dilakukan oleh SKPD terkait,” urai Didik Mahmud.

Jika desa dihadapkan dengan pembuatan perdes, hal tersebut

menjadi tugas Kabag Hukum untuk melakukan pendampingan. Begitu juga dengan pembuatan MoU dengan pihak ketiga, harus didampingi.

“Penyusunan RAPBDES harus didampingi oleh Bappeda, penyusunan LKPJ wajib mendapat pendampingan dari BPKAD, sehingga nantinya tidak ada kebingungan di tingkat desa,” terang Didik.

Sementara itu, kemarin sore dilaksanakan pula uji public beberapa Raperda yang saat ini sedang digodok dewan. Antara lain Raperda Desa, serta Raperda Penanggulangan Bencana Daerah. (muh/lyo)

IMAM SYAFII / MALANG POST

LEGA: Calon siswa SMAN 1 Kota Batu didampingi orangtua mereka, kemarin mulai mengikuti daftar ulang.

BATU – Hari pertama daftar ulang atau pengembalian formulir Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA Negeri di Kota Batu, dipenuhi oleh calon siswa maupun walimurid. Humas SMAN 1 Batu, Drs. H. Solikin M.Pd mengatakan, batas akhir pengembalian formulir itu hingga Jumat hari ini.

“Mengisi biodata dulu, kemudian menyetujui surat pernyataan tentang peraturan tata tertib sekolah. Karena surat ini bersifat perjanjian, yang harus ditandatangani oleh orangtua dan siswa,” ungkap Solikin.

Pria yang menjadi guru Pendidikan Agama Islam ini menambahkan, memang surat tersebut berisi pemberitahuan agar siswa mematuhi peraturan sekolah yang berlaku. Jika melanggarnya maka akan dikenanakan sanksi.

Selain itu, ada persyaratan tentang pemilihan ekstra kurikuler yang berada di SMAN 1 Batu. Kegiatan ekstra ini, bertujuan untuk mengembangkan bakat minat yang dimiliki oleh masing-masing siswa dan nantinya akan dikembangkan.“Ada 32 pilihan ekstra kurikuler di SMAN 1 Batu, dan peserta wajib memilih ekstra pramuka,” terangnya kepada Malang Post.

Kemudian, Sabtu besok siswa harus mengikuti tes peminatan meliputi Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika umum dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) umum.“Tes ini untuk mengetahui dimana minat siswa yang pas, untuk meimlih jurusan sesuai dengan kemampuannya,” paparnya.

Setelah itu, dilanjutkan dengan tes psikologi dimana tes ini hasilnya untuk mengetahui nilai kemampuan IQ peserta didik dalam pemilihan peminatan jurusan. Tak hanya itu, pihak sekolah bisa mengetahui apakah siswa itu mengkonsumsi narkoba atau tidak.

“Maka kami akan melakukan tes terakhir yaitu tes urin, untuk memastikan kebenaran agar siswa bebas dari narkoba,” pungkasnya. (mg12/lyo) REDAKTUR: samsuliono/febri s, LAYOUTER: kurdi

9

JUMAT, 10 JULi 2015

Alfamart Bagi Paket Buka Puasa

Buktikan Bisnis Tak Hanya Mengejar Keuntungan

IRA RAVIKA/MALANG POST

BERBAGI KASIH : Marketing Manager Alfamart Malang, Awal Tri Cahyana menyerahkan paket berbuka puasa kepada pengasuh Panti Asuhan Darul Jundi, Mohammad Sholeh Syarifudin kemarin.

MALANG – Alfamart tak pernah berhenti melakukan kegiatan sosial. Kemarin bertempat di Panti Asuhan Darul Jundi, Jalan Pemandian, Alfamart membagikan paket berbuka puasa. 60 anak yatim piatu di panti asuhan tersebut mendapat paket berbuka puasa.

Marketing Manager Alfamart Malang, Awal Tri Cahyana mengatakan, kegiatan tersebut rutin diadakan setiap tahun sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.

“Paket hidangan buka puasa bagi kaum dhuafa ini merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap tahun. Kegiatan ini bekerjasama dengan Pepsodent Herbal,’’ katanya.

Kegiatan ini digelar secara nasional di 31 kota di seluruh Indonesia. Kota yang dipilih adalah kota yang memiliki jaringan toko Alfamart.

Di Malang, pembagian paket hidangan

buka puasa diberikan kepada dua panti asuhan. Yakni Panti Asuhan Darul Jundi, Jalan Pemandian, Kota Malang dan Panti Asuhan Al Khafi, di Jalan Embong Brantas. Masing-masing panti tersebut mendapatkan 100 paket.

“Setiap kota disediakan masing-masing 200 paket. Di Kota Malang sendiri, karena ada dua panti asuhan, maka masingmasing panti asuhan mendapatkan 100 paket,” kata Awal.

Melalui kegiatan peduli tersebut, lanjut Awal, Alfamart membuktikan bahwa dalam berbisnis tak hanya mengejar keuntungan. Tapi juga memiliki tanggungjawab sosial kepada sesama yang membutuhkan perhatian.

Regional Manager Corporate Communication Alfamart Regional IV, Mochammad Faruk Asrosi, menambahkan, melalui kegiatan tersebut Alfamart ingin berbagi

Blimbing dan Lowokwaru Masih Rawan Kriminalitas

APEL SIAGA : Polisi, TNI dan jajaran Pemkot Malang meningkatkan kesiagaan jelang Lebaran melalui Operasi Ketupat Semeru. Gelar pasukan dalam rangka operasi tersebut digelar di Alun-alun Merdeka, kemarin.

IPUNk PURWANTO/MALANG POST

Operasi Ketupat ­Semeru Jelang Lebaran MALANG-Tidak ada kendaraan patroli yang diparkir di Mapolres Malang Kota.

Seluruh kendaraan harus mobile untuk patroli di seluruh wilayah Kota Malang.

Pengamanan ditingkatkan selama bulan Ramadan hingga Lebaran.

Hal itu ditegaskan Kapolres Malang Kota AKBP Singgamata saat ditemui usai mengikuti apel pengamanan dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2015 di Alun-alun Merdeka Kota Malang. “ “Saya sudah menegaskan sejak awal menjabat bahwa anggota harus terus mobile menggunakan mobil patroli. Cara ini cukup efektif. Itu terbukti selama

enam bulan terakhir kejadian kriminal di wilayah hukum Polres Malang Kota terus menurun,’’ kata Singgamata.

Perwira dengan dua melati di pundak ini mengungkapkan Lowokwaru dan Blimbing merupakan daerah rawan kriminalitas. Pasalnya di dua kecamatan tersebut merupakan daerah yang banyak dihuni mahasiswa. “Mereka banyak yang pulang saat Lebaran dan rumah yang ditinggali kosong,’’ katanya.

Selain itu kawasan parkiran juga diidentifikasi sebagai kawasan rawan pencurian motor. Sedangkan perumahan rawan curat (pencurian pemberatan).

Kendati begitu, Singgamata memastikan dengan pengamanan yang dilakukan secara maksimal, aksi kriminal di Kota Malang dapat ditekan. Apalagi polisi all out dalam menggelar Operasi

Ketupat Semeru.

“Operasi Ketupat Semeru digelar mulai tanggal 10 -25 Juli. Ada enam pos pengamanan yang didirikan di Kota Malang dan satu pos pelayanan. Anggota Polri yang terlibat dalam pengamanan ini jumlahnya 297 personil.

Selanjutnya ada bantuan dari jajaran samping, seperti TNI dan Pemerintah Kota Malang,’’ tandas Singgamata.

Wali Kota Malang H Moch Anton mengatakan, pengamanan gabungan yang dilakukan oleh TNI/Polri dan pemerintah Kota Malang bertujuan untuk menciptakan suasana Kota Malang aman, nyaman dan tentram.

Tidak hanya kejadian kriminal, orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota Malang ini menegaskan kenyamanan juga dirasakan warga saat berk-

endara. “Sebelumnya sudah dipetakan jalur-jalur rawan macet. Dari pemetaan inilah, anggota sigap, dengan melakukan pengaturan,’’ urainya.

“Untuk operasi Ketupat Semeru 2015 ini, personel yang diterjunkan kekuatan penuh. Ini untuk memberikan rasa nyaman kepada warga saat mereka ingin berpergian,’’ tambahnya.

Abah Anton, sapaan akrab H Moch Anton meminta masyarakat tidak apatis dan membantu pemerintah dalam mewujudkan keamanan yang diharapkan. Salah satunya dengan mengamankan harta benda yang dimiliki.

Apel pengamanan dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2015 kemarin digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Di Kota Malang, apel dipimpin oleh Wali Kota Malang, H Moch Anton.(ira/van)

hukum

Ketua PTUN Medan Diduga Berkali-kali Terima Suap JAKARTA - Tiga hakim yang dijerat dalam operasi tanggap tangan KPK di Medan kemarin siang ternyata tidak hanya sekali ini menerima suap dari pengacara firma hukum OC Kaligis and Associates. Lembaga antirasuah menduga mereka sudah pernah beberapa kali melakukan transaksi haram sebelumnya.

“Ini dari informasi sumber terpercaya, pemberian sudah beberapa kali, (pemberia kemarin) kedua atau ketiga,” kata Plt Wakil Ketua KPK Johan Budi SP di kantornya Kamis (9/7).

Saat ditanya mengenai total nilai komitmen suap kepada tiga hakim itu, Johan mengaku belum tahu.

Menurutnya, hal itu tengah didalami penyidik yang kini masih memeriksa pihak-pihak terkait di Medan.

Johan pun membenarkan bahwa suap tersebut terkait salah satu perkara yang ditangani PTUN Medan. “Ada perkara yang kemudian digugat ke PTUN, pengacara ini yang menggugat. Tadi ditanya putusannya kapan. Itu sudah beberapa waktu lalu,” jelas Johan.

Untuk diketahui, kemarin siang KPK menangkap lima orang dalam operasi tangkap tangan di kantor PTUN Medan. Mereka yang terjerat antara lain tiga hakim PTUN, satu panitera dan seorang pengacara dari firma hukum OC Kaligis and Associates.

Hakim yang terjerat di antaranya ketua PTUN Medan Tripeni Irianto serta dua rekannya Amir Fauzi dan Gumala Ginting. Mereka diciduk saat hendak melakukan transaksi suap. Di lokasi operasi, petugas KPK menemukan sejumlah uang yang ditaksir bernilai ribuan dollar Amerika.(jpnn/van)

berkah kepada anak yatim piatu yang berada di panti asuhan. “Kami prioritaskan buka Puasa bersama kaum dhuafa yang tidak jauh dari toko di mana Alfamart beroperasi,’’ tandasnya.

Saat berkunjung kemarin, rombongan Alfamart diterima oleh pengasuh Panti Asuhan Darul Jundi, Mohammad Sholeh Syarifudin. Kepada Malang Post, pria yang akrab disapa Gus Sholeh ini tidak henti mengucapkan terima kasih. “Kami berharap aksi sosial ini tidak digelar saat Bulan Puasa saja, tapi hari-hari biasa juga diadakan,’’ katanya.

Para penghuni Panti Asuhan Darul Jundi pun merasa bahagia. Sambil berlarian dan malu-malu, mereka menerima paket hidangan berbuka tersebut. “Senang, karena bisa berbuka bersama dengan teman-teman disini,’’ kata Elina salah satu penghuni panti.(ira/van)

Sucipto Jaminkan Nyawa Sambungan dari Halaman 1

Pengusaha keripik ‘Lumba-Lumba’ siap mengabdikan diri untuk masyarakat.

Ia bertekad untuk memajukan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang, jika memang mendapat mandat dari DPP PDI Perjuangan, untuk maju dalam Pemilihan Bupati (Pilbup) Malang 2015. Bahkan, Pak Cip sapaan akrabnya, menjaminkan nyawanya untuk kesejahteraan masyarakat.

“Kulo pasrah dateng panjenengan sedoyo (saya pasrah kepada semua masyarakat). Saya ingin mensejahterahkan masyarakat jika memang nanti mendapat rekom dan terpilih menjadi pemimpin. Jaminannya nyawa saya,” terang Pak Cip, dalam acara pengajian malam Nuzulul Quran dan santunan kepada anak yatim, sore kemarin di Masjid Ageng Raden Bagus Desa Talok, Turen.

Pria berkumis tipis ini mengatakan, dirinya ingin masyarakat tahu, bahwa ambisinya untuk maju dalam Pilbup Malang 2015, tidak hanya sekadar menjadi Bupati Malang. Sebaliknya ia sudah berniat bulat dan bertekad, untuk mengabdikan diri pada masyarakat.

Harta kekayaan bukan tujuannya, tetapi kesejahteraan masyarakat itulah tujuan utamanya.

“Harta yang saya kumpulkan selama ini adalah untuk masyarakat melalui kegiatan-kegiatan seperi pemberian santunan ini. Mungkin saya hanya mengambil 10 persen dari penghasilan saya selama ini,” ujarnya.

Sucipto mengatakan, ia berharap untuk bisa mendapatkan rekom dari DPP PDI Perjuangan. Dengan rekom tersebut, ia bersama timnya akan berjuang untuk bisa memenangkan Pilbup Malang 2015.

“Jika PDI Perjuangan jeli, maka tidak ada alasan untuk tidak mendapatkan rekom. Apalagi informasi dari teman-teman di pusat, insyallah saya akan mendapatkan rekom,” tuturnya, dengan penuh keyakinan.

Jika DPP memberikan rekom ke orang lain ? Pak Cip mengaku kalau dirinya pasrah dengan yang kuasa.

Karena maju dalam Pilbup Malang 2015 maka harus siap dengan tiga ujian. Pertama ujian pada diri sendiri, kedua ujian partai dalam menentukan sikap. Dan ketika ujian masyarakat untuk mengajak berpikir jernih sesuai dengan hati nurani. Karenanya ia tidak mau memaksa masyarakat untuk menentukan pilihan.

“Prinsip saya untuk maju adalah menjadikan Kabupaten Malang ini gebarakan baru untuk memecahkan sebuah misteri. Makanya untuk bisa memecahkam misteri itu, maka harus penuh semangat dalam memperjuangan prinsip,” paparnya.

Lantas siapa nantinya yang akan menjadi wakil ?

Ia mengatakan bahwa semuanya diserahkan kepada DPP PDI Perjuangan. Jika memang rekom sudah ada, dirinya akan menjalankan amanat itu dengan baik.

“Informasinya rekom akan turun dalam waktu dekat ini,” katanya.

Sementara itu, kegiatan kemarin diikuti sekitar 1.700 masyarakat di Kecamatan Turen. Acara diisi dengan pemberian santunan dan bingkisan kepada 60 anak yatim piatu di Desa Talok, Kecamatan Turen. Kemudian dilanjutkan dengan buka bersama serta salat maghrib dan tarawih berjamaah.

“Kegiatan seperti ini sudah kami lakukan setiap tahunnya. Kami ingin berbagi dengan masyarakat, termasuk kepada anak-anak yatim piatu. Semoga apa yang kami berikan bisa bermanfaat bagi mereka semuanya,” sambungnya.(agp/ary)

Padukan Batik dan Timur Tengah Sambungan dari Halaman 1

ist

PEDULI: Kepala Rumah Sakit Tk. II dr. Soepraoen, Kolonel Ckm dr. Paskah Saragih memberikan santunan kepada anak yatim piatu.

Rumkit dr Soepraoen Santuni Yatim Piatu MALANG-Sebanyak 50 anak yatim piatu dari Panti Asuhan Sunan Kalijaga dan Arba’A menngikuti buka puasa bersama Kepala Rumah Sakit Tk. II dr. Soepraoen, Kolonel Ckm dr. Paskah Saragih. Kegiatan yang digelar Rabu (8/7) digelar di halaman Masjid Assyifa Rumkit Tk. II dr. Soepraoen.

Kolonel Ckm dr. Paskah Saragih mengatakan, momentum tersebut merupakan suatu kebahagianan tersendiri.

Dimana pada bulan suci Ramadan, umat Islam pada setiap tahunnya secara bersama-sama melaksanakan kewajiban untuk berpuasa selama 30 hari.

Disamping itu bulan Ramadan juga dikenal sebagai bulan penuh rahmat. Semua amal kebaikan yang dilakukan akan dilipat gandakan.

Dalam kesempatan itu, para anggota rumkit dr Soepraoen juga mendapat pencerahan rohani oleh Ustad KH. Anas

Fauzi, M.Ag dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Malang. “Kebersamaan antar sesama umat seperti acara buka puasa bersama dapat mempererat jalinan tali silaturahmi serta memupuk rasa persatuan dan kesatuan dalam membangun bangsa yang mandiri dan kuat tanpa mengharapkan bantuan dari negara lain,” kata Kolonel Ckm dr Paskah Saragih melalui siaran persnya. (van)

“Batik merupakan ciri khas dan milik Indonesia.

Sehingga, masjid tersebut memadukan antara corak Indonesia melalui batik dan arsitektur arab atau Timur Tengah,” ujarnya kepada Malang Post, kemarin.

Dijelaskannya, masjid PT ACA itu sudah dipergunakan mulai hari Rabu (8/7) yang lalu hingga satu bulan setelah hari Raya Idul Fitri. Sedangkan penggunaanya antara lain untuk berbagai lomba dan kegiatan keagamaan. Seperti lomba pildacil, lomba adzan, lomba membaca Alquran, santunan anak yatim piatu dan ceramah keagamaan.

“Sebagian anak yatim piatu yang berada di Kota Malang, diberikan santunan di masjid tersebut,” urainya.

Melalui pembangunan masjid itu, dia berharap menjadi pemicu pengusaha lainnya untuk mengadakan kegiatan yang serupa. Terutama kegiatan yang bermanfaat untuk syiar agama Islam dan bermanfaat terhadap umat serta masyarakat.

Menurutnya, bila semakin banyak pengusaha melakukan hal serupa, maka akan hal itu akan menjadi lebih baik lagi. “Saya terhadap seluruh pengusaha, supaya turut berpartisipasi. Karena hal ini merupakan syiar agama Islam,” tegasnya.

Selain itu, melalui masjid dan kegiatan positif, maka akan memberikan citra baik terhadap agama Islam.

Karena menurutnya, agama Islam merupakan agama rahmatan lil alamin atau membawa kebaikan bagi seluruh alam semesta ini.

“Melalui membangun masjid dan kegiatan santunan ini, bawhwa menampilkan Islam itu indah.. Hal tersebut, merupakan salah satu bentuk syiar yang kami lakukan. Harapannya, dapat ditiru oleh pengusaha lainnya,” pungkasnya.(big/ary)

REDAKTUR: vandri, LAYOUTER: hary

10

jumat, 10 JULi 2015

Anang dan Ashanty Hibur Anak Yatim Safari Ramadan PT ACA di Singosari SINGOSARI – Dua artis ibukota Anang dan Ashanty menghibur ribuan anak yatim piatu serta kaum dhuafa di Pusat Kerajinan (PKR) Kendedes, Singosari, sore kemarin.

Mereka hadir sebagai bintang tamu kegiatan Safari Ramadan putaran keempat digelar PT Anugerah Citra Abadi (PT ACA).

Sebelum Anang dan Ashanty tampil menghibur, terlebih dahulu mantan vokalis D’Bagindas Beni Rianto alias Bian, menampilkan

perform terbaiknya. Selang beberapa saat kemudian, rombongan Anang dan Ashanty tiba di tempat tersebut.

Kedatangan mereka bersama Owner PT ACA, Iaan Kurniawan, disambut penuh dengan histeris.

Mereka berdua dengan ramah menyapa para hadirin yang ada di tempat tersebut. “Meski puasa, harus tetap semangat ya. Sebentar lagi adzan maghrib dan kita bisa berbuka bersama di sini,” ujar Anang Hermasyah.

Bersama sang istri, dia membawakan dua lagu, yakni Salam Ya Ramadan dan Suasana di Kota Santri. “Kabupaten Malang ini, juga salah satu daerah yang bisa disebut dengan Kota Santri, karena

BINAR GUMILANG / MALANG POST

SELFIE DULU MAS: Anang dan Ashanty bersama Owner PT ACA Iwan Kurniawan saat Safari Ramadan di Singosari kemarin.

banyak pesantren dan santri. Sehingga, lagu ini, juga mencerminkan Kabupaten Malang,” kata Anang.

Dalam kesempatan ini kepada ribuan anak yatim piatu dan kaum dhuafa yang berasal dari empat kecamatan. Yakni Kecamatan Singosari, Kecamatan Lawang, Kecamatan Dau dan Kecamatan Karangploso.

Kegiatan ini, juga terselenggara atas dukungan Pengcab Fatayat NU Kabupaten Malang.

Owner PT ACA, Iwan Kurniawan berpesan kepada seluruh anak yatim piatu serta kaum dhuafa, supaya meningkatkan kualitas ibadahnya. “Yang paling penting, sholat dan ibadah wajib lainnya harus dijaga. Bila kualitas ibadahnya baik, maka insyalllah kalian bisa seperti saya, Mas Anang dan Mbak Ashanty ini,” ucapnya. (big/nug)

Ramadan Lebih Indah dengan Berbagi Perkasa Group Santuni Anak Yatim di Ijen Suites MALANG - Ratusan yatim piatu dan kaum dhuafa dari lima panti asuhan di Malang, tampak ceria mengkuti serangkaian acara Buka Puasa Bersama Perkasa Group di Ijen Suites and Convention Malang, kemarin petang (9/7/2015). Ratusan peserta terdiri dari anak yatim piatu, kaum dhuafa dan warga di sekitar perumahan Ijen Nirwana hadir dalam kegiatan bertajuk “Menjadikan Ramadan Lebih Indah dengan Berbagi” ini.

Komisaris Perkasa Group, Ir R Agoes Soerjanto menuturkan Perkasa Group dari tahun ke tahun terus berkembang menjadi semakin besar juga berkat doa anak yatim. Kesuksesan Perkasa Group dalam menjalankan roda perusahaan, sekaligus merupakan jalan bagi perusahaan berkantor di Ijen Nirwana ini untuk terus berkembang dan memberi manfaat sebesar-besarnya kepada masyarakat luas.

“Mohon doa restunya agar kami semakin berkembang dan

Ipunk Purwanto/Malang Post

BERBAGI DI BULAN SUCI : Komisaris Perkasa Group Ir R Agoes Soerjanto menyerahkan santunan, kemarin petang. bermanfaat bagi masyarakat di Malang. Selama ini doa adik dari panti asuhan sangat membawa berkah bagi perusahaan kami,‘‘ papar Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur ini.

Tokoh pemuda asli Malang ini mengungkapkan perjalanan empat tahun lalu sebagai perusahaan kecil yang perlahan menjadi besar, merupa-

kan pengalaman yang sangat mengesankan. “Perjalanan ini, tidak lepas dari keterlibatan adik-adik di panti asuhan.

Kami berbesar hati karena perusahaan terus berkembang dan berbagai hal. Termasuk sekarang, kami punya dua hotel. Yaitu Ijen Suites dan satu hotel lagi di Songgoriti,” serunya.(erz/nug)

BERBAGI: Komisaris dan jajaran direksi Perkasa Group bersama perwakilan dari lima panti asuhan.

SELALU PEDULI : Komisaris Perkasa Group Ir R Agoes Soerjanto memberikan sambutan.

Perkasa Group Buka Bersama Anak Yatim di Ijen Suites CERAMAH: Ustad Abdul Kholiq memberi ceramah kepada peserta sebelum berbuka.

PERKASA Group menggelar buka puasa bersama sekaligus pemberian santunan kepada ratusan yatim piatu, kaum duafa dan warga sekitar di Ijen Suites Resort and Convention, kemarin petang (9/7/2015).

Foto: Ipunk Purwanto/Malang Post & Teks: Muhamad Erza Wansyah/Malang Post

PEDULI: Direktur Perkasa Group Iwan Budianto SE memberikan santunan kepada salah satu perwakilan panti asuhan.

SOCIETY PLUS PLUS SOCIETY

DISERAHKAN: Gembira saat Direktur PT Agit Perkasa Edy Daniel Tondok menyerahkan santunan.

RUBRIK INI MEMUAT ATAUPUN MENGABADIKAN RUBRIK MEMUATANDA ATAUPUN MENGABADIKAN SEGALAINI KEGIATAN YANG SPESIAL SEGALA KEGIATAN ANDA YANG SPESIAL

SIMBOLIS: General Manager Ijen Suites Resort and Convention Heri S Buhori memberikan santunan.

SEMINAR, PERNIKAHAN, LAUNCHING PRODUK, ULANG TAHUN, SEMINAR, PERNIKAHAN, PRODUK, ULANG TAHUN, PERESMIAN, REUNI DAN LAUNCHING SEJENIS LAINNYA PERESMIAN, REUNI DAN SEJENIS LAINNYA

BAHAGIA : Ratusan anak yatim piatu dari lima panti asuhan di Malang hadir dalam buka puasa bersama.

CONTACT PERSON: HANA (08123356850), OCI (081334740277) CONTACT PERSON: HANA (08123356850), OCI (081334740277)

REDAKTUR: nugroho, LAYOUTER: siti

JUMAT, 10 JULI 2015

11

HALAMAN SAMBUNGAN

Eksperimen dengan Taruhan Rakyatnya

Sambungan dari Halaman 1

Athena memang baru saja ditunjuk menjadi tuan rumah Olimpiade 2004 sebagai peringatan 100 tahun. Olimpiade pertama dilakukan di Athena dan 100 tahun kemudian harus di Athena lagi.

Saya langsung terbang ke Athena melalui Istanbul, Turki.

Betul. Masih baru. Uniman 70.

Bikinan Jerman. Rencana beli mesin baru dari Jerman saya batalkan. Tahun 2000-2004 Yunani memang lagi jadi bintang.

Pertumbuhan ekonominya tertinggi di Eropa. Apa saja dibangun di sana. Galangan

kapal raksasa, berbagai stadion, infrastruktur turisme, gedung-gedung, dan perumahan mewah. Maju sekali.

Kemajuan, seperti juga kemiskinan, sulit dihentikan.

Ibarat mobil yang berjalan kencang, kalau direm mendadak, bisa banyak kecelakaan.

Maka ketika dana di dalam negeri tidak cukup untuk membiayai kemajuan itu, berutanglah. Kalau perlu dengan bunga agak tinggi. Pemerintah Yunani terus cari utangan.

Swastanya tidak mau kalah.

Sampai akhirnya diketahui

rasio utang terhadap kemampuan ekonominya njomplang: 120 persen. Bahkan pernah mencapai 200 persen. Padahal, untuk menjadi anggota Uni Eropa, ada pembatasan yang ketat rasio utang terhadap GDP (Perjanjian Maastricht 1992): hanya boleh 60 persen.

Anggaran negaranya pun mulai defisit. Kian besar pula. Mencapai 6-8 persen. Bahkan pernah mencapai 12 persen. Padahal, level defisit yang dibolehkan di Uni Eropa hanya 3 persen.

Buntutnya jelas: bunga terus membubung. Lalu inflasi.

Kenaikan harga-harga. Begitu tingginya inflasi di Yunani hingga pernah mencapai 50 persen. Rakyatnya demo. Tidak kuat menerima kenaikan hargaharga. Para pemimpinnya takut tidak disukai rakyat. Gaji dan pensiun pun dinaikkan secara drastis. Akibatnya, defisit anggarannya tambah besar lagi.

Saat para pelaku keuangan dunia melihat angka-angka merah menyala dalam rapor ekonomi yang gawat itu, mulailah mereka menarik dana dari Yunani. Mereka berhitung pada saatnya nanti Yunani

3.254 SISWA TEMBUS UIN DAN UM MALANG – Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) telah memasuki babak baru. Kemarin (9/7) sore mulai pukul 17.00 WIB hasil seleksi telah bisa diakses oleh seluruh peserta yang mencapai ratusan ribu.

Kendati demikian, pengaksesan hasil seleksi itu sedikit mengalami kendala di awal. Na’imatul Khusnaini, alumnus SMKN 1 Malang mengaku sempat

mengalami kesulitan mengakses pengumuman SBMPTN di website resmi kemarin (9/7) sore.

Akhirnya, ia justru bisa mendapatkan hasil pengumuman dari website mirror Universitas Gajahmada (UGM) beralamat sbmptn.ugm.ac.id.

“Saya akses di website resmi SBMPTN malah nggak bisa. Akhirnya saya buka langsung lewat website UGM. Karena

kebetulan pilihan satu saya di UGM,” ungkapnya kepada Malang Post.

Sementara itu, untuk dua perguruan tinggi negeri (PTN) di Malang yakni UIN Maulana Malik Ibrahim dan Universitas Negeri Malang (UM), tercatat telah menerima sejulam 3254 mahasiswa baru lewat jalur SBMPTN. UIN Maliki menerima 853 mahasiswa sedangkan UM menerima 2401 orang. (nas/ary)

Persoalkan Status Tersangka, Dahlan Ajukan Praperadilan Sambungan dari Halaman 1

Berkas gugatan bernomor 67/PID.PRAP/2015/PN.JKT. SEL itu diajukan Jumat pekan lalu dengan termohon Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Penetapan tersangka memang sudah masuk dalam objek praperadilan sesuai dengan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) No 21/PUU-XII/2014.

MK memang membuat putusan atas pengujian UU No 8/1981 tentang Hukum Acara Pidana (KUHAP). Dalam putusannya, hakim MK menegaskan, ketentuan praperadilan yang tertuang dalam pasal 77 huruf a KUHAP bertentangan dengan konstitusi sepanjang tidak dimaknai termasuk penetapan tersangka, penggeledahan,

dan penyitaan.

Pertimbangan penetapan tersangka dimasukkan sebagai objek praperadilan, KUHAP dinilai tidak memiliki check and balance system. Selama ini, tidak ada mekanisme pengujian atas keabsahan perolehan alat bukti dalam penetapan seseorang sebagai tersangka. Padahal, dalam penetapan tersangka, tidak tertutup kemungkinan terjadi tindakan sewenang-wenang oleh penyidik yang bisa dikategorikan perampasan hak asasi seseorang. ’’Sebenarnya, banyak hal yang kami ajukan dalam gugatan. Namun, ringkasnya, yang kami permasalahkan

penetapan tersangka,’’ ujar Yusril.

Dia mempertanyakan apakah penetapan tersebut sudah sesuai dengan KUHAP atau tidak.

Terutama terkait dengan alat bukti permulaan yang dimiliki penyidik Kejati DKI Jakarta. ’’Putusan MK kan juga menyebutkan, alat bukti yang cukup itu berupa alat bukti yang sesungguhnya, sesuai pasal 184 KUHAP,’’ terang Yusril.

Selain memasukkan penetapan tersangka sebagai objek praperadilan, MK mengatur masalah bukti permulaan. Frasa ’’bukti permulaan’’, ’’bukti permulaan yang cukup’’, dan ’’bukti yang cukup’’ dalam pasal 1 angka 14, pasal 17, dan

pasal 21 ayat (1) KUHAP oleh MK dinyatakan harus dimaknai sebagai ’’minimal dua alat bukti’’ sesuai dengan pasal 184 KUHAP. ’’Jadi, kami ingin tahu apakah alat bukti yang dimiliki kejati itu didapat melalui satu proses penyidikan (pro-justitia) atau masih mencari tahu tentang sesuatu,’’ lanjut mantan menteri sekretaris negara itu.

Dahlan Iskan memang ditetapkan sebagai tersangka dalam proyek pembangunan gardu induk PLN. Proyek itu dilakukan untuk mengatasi krisis listrik di Indonesia.

Saat proyek berjalan, Dahlan sudah tidak menjabat Dirut PLN. (gun/c5/kim)

Dua Pilot Indonesia Direkrut ISIS Sambungan dari Halaman 1

“Kami belum dapat informasi. Nanti kalau dapat informasi yang benar kami sampaikan.

Nanti saya akan bicara dengan BIN, kepolisian dan BNPT,” ujar Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno di kantor Wapres, Jakarta, Kamis (9/7) kemarin.

Tedjo menyatakan, pemerintah tidak akan membiarkan WNI terpengaruh ISIS. Ia mengklaim tindakan pencegahan terus dilakukan melalui deradikalisasi.

“Kami terus bekerjasama dengan BNPT dan BIN kepolisian. Kami juga minta pihak Imigrasi jangan sampai paham ISIS bisa masuk dan berkembang di Indonesia. Kalau ada informasi kami akan tangani,” tegas Tedjo.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Armanatha Nasir mengaku, pihaknya baru mendengar informasi terkait dua pilot WNI yang diduga bergabung dengan ISIS. Namun, kebenaran informasi itu masih ditelusuri hingga saat ini.

“Kami sudah minta informasi lebih dari security di Indonesia. Ini kan diduga di luar.

Jadi kami harus berinisiatif apa yang mereka tahu tentang isu ini,” ujar pria yang akrab disapa Tata itu di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (9/7).

Menurutnya, sulit untuk melakukan verifikasi informasi itu jika tidak ada registrasi secara nasional yang tercatat. Ia merujuk pada kasus seorang anggota Polri berpangkat brigadir yang disebutkan telah bergabung dengan ISIS. Polisi dari kesatuan Polres Batanghari, Jambi itu bernama Syahputra.

Dalam informasi pada situs Azzammedia dinyatakan, Brigadir Syahputra telah mengganti namanya menjadi Abu Azzyn Al Indunisiy. Ia disebutkan adalah salah satu kesatria mujahid di Syam (Syria). Namun, ia disebut-sebut telah tewas.

“Sulit bagi kami melakukan verifikasi. Mirip kasusnya seperti polisi di Jambi yang join ISIS. Tidak ada national registration untuk orang gabung ISIS. Tapi kami sudah minta national security, apa mereka tahu untuk isu ini,” imbuh Tata Sebelum diberitakan, kepolisian Australia disebut-sebut melacak keberadaan dua pilot Indonesia yang bergabung dengan kelompok Islamic State (ISIS).

Menurut media The Intercept yang mendapatkan dokumen ini, kedua pilot tersebut diketahui bernama Ridwan Agustin dan Tommy Hendratno.

Media The Intercept merupakan media yang menjadi corong bagi dokumen-dokumen rahasia yang dibobol oleh mantan kontraktor National Security Agency (NSA) Edward Snowden. Berdasarkan dokumen itu, The Intercept menyebutkan AFP melacak kedua og itu melalui Facebok sejak September 2014.

Dalam keterangannya, Ridwan Agustin merupakan pilot AirAsia yang sudah bergabung sejak 2009. Dalam akun Facebooknya, Ridwan menunjukkan foto-foto ketika masih pelatihan di kantor Airbus di Tolouse, Prancis bersama tim AirAsia.

Ridwan disebut lulus pelatihan pilot dari AirAsia Acad-

emy pada Januari 2010. Bersama AirAsia, dia melintasi rute internasional termasuk Hong Kong dan Singapura serta rute domestik.

Pada September 2014, profil Ridwan Ahmad berubah nama menjadi Ridwan Ahmad Indonesiy. Saat itu dirinya menyatakan keinginan untuk bertempur di Kobani.

Di saat menyuarakan keinginan bergabung ISIS di Suriah, Ridwan berinteraksi dengan pilot Indonesia lainnya dari maskapai berbeda. Pilot itu diketahui juga kerap memposting dukungan untuk ISIS. Sementara pada pertengahan Maret 2015, Ridwan memposting lokasi terakhirnya yang berada di Raqqa, Suriah.

The Intercept pada 8 Juli 2015 merilis dokumen yang berjudul “Identification of Indonesian pilots with possible extremist persuasions” atau berarti “Dua pilot Indonesia teridentifikasi dengan kemungkinan terlibat ekstremisme”.

“Kedua pilot sepertinya terpengaruh dengan elemen pro ISIS, termasuk propaganda ekstremis secara online yang disebarkan oleh kelompok radikal. Mereka juga diperkirakan terpengaruh oleh warga Indonesia yang sudah berada di Suriah atau Irak,” tulis The Intercept, berdasarkan dokumen itu.

“Pilot, awak kabin dan lainnya yang memiliki akses dalam lingkungan industri penerbangan jelas bisa menimbulkan ancaman bahaya bisa mereka berubah radikal. Akses dan pengetahuan mereka akan keamanan dan keselamatan,

menunjukkan kemampuan melakukan serangan,” isi dari peringatan dokumen milik Australian Federal Police.

Sementara Ridwan yang diyakini sudah berada di Suriah, keberadaan dari istrinya Diah Suci Wulandari hingga saat ini masih belum diketahui.

Diah diketahui juga sebagai karyawan AirAsia dan sempat memposting dukungan untuk ISIS. Pilot kedua yang diketahui juga bergabung bersama ISIS adalah Tommy Hendratno. Namanya saat ini sudah berubah menjadi Abu Alfatih Hendratno.

Tommy dikenal sebagai mantan pilot militer yang dilatih di Paris dan bekerja untuk sebuah sekolah penerbangan lokal. Berita terakhir Tommy menjadi pilot perusahaan penerbangan carter Premiair.

Pria itu disebut-sebut menjalani pelatihan pilot di Amerika Serikat (AS), satu bulan sebelum laporan ini dikeluarkan oleh AFP. Namun pihak Premiar, Norman Sukardi yang dimintai konfirmasi oleh The Intercept memastikan bahwa Hendratno sudah tidak lagi bekerja untuk perusahaan itu sejak 1 Juni.

Tidak diketahui apakah dokumen ini sudah diterima oleh pihak berwenang Indonesia.

Menurut The Intercept, peringatan dari Kepolisian Federal Australia tersebut juga disampaikan kepada Turki, Inggris, Amerika Serikat (AS) dan juga Europol. Tidak ada disebutkan pihak AFP memberikan peringatan ini kepada pihak Indonesia. (flo/jpnn/ary)

Modal Rp 500 Ribu, Bulan Ramadan Raup Rp 80 Juta Sambungan dari Halaman 1

Limbah tersebut kemudian diolah dan dijadikan pot, yang selanjutnya dijual ke beberapa toko dan Mall di Malang.

Pembuatan pot atau vas ini, berjalan selama dua tahun.

Namun karena ingin mengembangkan usahanya, Aal dan adiknya lalu mencoba membuah pohon hias ruangan sekitar setahun lalu. Bahannya dari ranting pohon yang tidak terpakai. Sedangkan bahan bunga dan daunnya, dibeli di pasaran.

“Kami membuatnya secara otodidak. Awalnya kami ragu, namun setelah mencoba dan membuatnya ternyata mudah dan cukup menghasilkan.

Pembuatan pohon hias ini, ter-

inspirasi dari pelanggan yang memiliki pohon hias,” terang pria berusia 30 tahun ini.

Dari awalnya yang dikerjakan keduanya serta dibantu oleh keluarganya, kini Aal memiliki dua orang karyawan.

Itu setelah meningkatnya permintaan pasaran serta banyaknya pesanan, yang membuat mereka kewalahan.

Dalam dua hari, mereka bisa menghasilkan 10 jenis pohon hias ruangan. Pengerjaannya mulai dari nol hingga sampai selesai. Harganya pun, relatif mulai dari Rp 50 ribu untuk pohon hias meja, hingga Rp 1,2 juta. “Untuk pohon hias yang harganya Rp 1,2 juta adalah yang tingginya sampai empat

meter,” jelasnya.

Selama ini, pohon hias ruangan yang sudah jadi, dipasarkan di beberapa toko dan Mall di Malang Raya serta Kota Surabaya. “Biasanya pelanggan yang datang dan mengambil sendiri ke sini (rumahnya, red). Kadang mereka juga memesan beberapa minggu sebelumnya,” katanya.

Selain Malang dan Surabaya, pohon hias tersebut juga sudah dikirim sampai luar pulau. Pengiriman luar pulau berdasarkan pesanan melalui online. “Yang membuka usaha online penjualan adik ipar saya. Kadang seminggu sampai tiga kali pengiriman. Namun untuk luar pulau, harganya dua kali lipat

karena dengan ongkos kirim,” kata bapak satu anak ini.

Aal, mengatakan pada saat musim lebaran seperti saat ini, permintaan pohon hias ruangan meningkat hingga dua kali lipat. Selain pelanggan yang menambah pesanan, permintaan masyarakat juga sangat banyak. Wajar saja jika selama bulan Ramadan ini, omzetnya bisa mencapai hingga Rp 80 juta.

“Keinginan kami, juga ingin mengembangkan usaha dan membuka cabang dibeberapa tempat. Termasuk berkeinginan agar karya usaha kami bisa tembus sampai nasional dan international,” paparnya. (agung priyo/ary)

pasti dilanda krisis. Lomba cepet-cepetan lari dari Yunani itulah yang membuat krisis kian parah.

Pemerintah dan swasta kian haus dana. Utang, obligasi, derivatif, dan apa pun bentuknya ditabrak. Dengan bunga mahal sekalipun. Teman saya pernah tergiur bunga tinggi. Uang organisasi dimasukkan ke situ.

Dapat bunga dua kali lipat lebih tinggi dari bunga deposito di Indonesia. Dia masukkan Rp 2,5 miliar. Lenyap. Usut punya usut, ternyata dibelikan surat utang yang terkait dengan Yunani.

Tahun 2010, setelah dua tahun krisis, keadaan tambah parah. Politik ikut guncang.

Uang kian sulit. Harus ada utangan darurat. Dengan syarat apa pun. Eropa turun tangan.

Diberilah kucuran USD 110 miliar. Uang itu sebentar saja lenyap. Krisisnya tidak teratasi.

Syaratnya tidak dipenuhi.

Sebenarnya, Yunani pernah mencoba memenuhi syarat itu.

Ikat pinggang dikencangkan.

Kredit bank diperketat. Gaji dan pensiun dipotong. Hasilnya parah: 100 ribu perusahaan bangkrut. PHK besar-besaran.

Pengangguran menjadi 30 persen. Demo tidak henti-hentinya.

Eropa kembali memberikan utang USD 130 miliar. Dengan syarat yang lebih keras. Dalam sekejap juga lenyap.

Eropa sangat marah. Eropa sampai pada kesimpulan bahwa utang tersebut ternyata banyak yang hanya dipakai untuk membayar utang ke bank-bank swasta di luar Yunani. Tentu tidak kentara. Menggunakan berbagai skema keuangan yang canggih. Program-program penyehatan ekonominya pun tidak sepenuhnya jalan.

Eropa tidak mau lagi memberikan utang. Kecuali Yunani mau tunduk dengan syaratsyarat yang amat ketat. Mulai perincian penggunaan uangnya, program-program penyehatan ekonominya, sampai berbagai macam restrukturisasi di dalam negerinya. Demi kebaikan Yunani. Agar tidak lenyap lagi dan lenyap lagi.

Kali ini, Yunani yang secara politik sudah beralih ke partai kiri juga marah. Merasa terlalu didikte.

Merasa dijajah secara ekonomi.

Merasa tidak berdaulat.

Yunani menggunakan senjata demokrasi. Rakyat diminta memilih “YA” atau “TIDAK”.

YA berarti menerima syaratsyarat Eropa itu. TIDAK berarti menolak. Hari Minggu lalu rakyat sudah melakukan referendum dan hasilnya kita semua sudah tahu. Rakyat memilih “TIDAK”. Menang 62 persen. Artinya, rakyat menolak syarat-syarat yang dikenakan Eropa.

Eropa seperti dipojokkan.

Kalau Eropa tidak mencairkan utang, sama artinya membiarkan Yunani bangkrut. Ibarat kaki yang harus diamputasi.

Kalau Eropa bersedia melunakkan syarat-syaratnya, apalah jadinya. Apa jaminannya utang itu tidak lenyap lagi. Negara lain yang juga sulit seperti Portugal dan Spanyol akan menuntut perlakuan yang sama.

Hari ini para pimpinan Eropa baru rapat untuk memutuskannya. Sebelum ada keputusan, bank-bank di Yunani yang semula hanya tutup untuk satu minggu belum bisa dibuka lagi.

Entah sampai kapan.

Menteri keuangan Yunani mengundurkan diri. Diganti dengan Euclid Tsakalotos.

Menteri baru ini sealiran dengan Perdana Menteri Alexis Tsipras. Bahkan, para pengamat menilai dialah sebenarnya otaknya. Menkeu yang baru ini memang ahli ekonomi yang beraliran kiri. Istrinya, wanita Inggris, juga seorang ahli ekonomi.

Ketika jadi mahasiswa di Oxford Inggris dulu, Euclid Tsakalotos bergabung dengan Liga Mahasiswa Komunis.

Buku-buku ekonomi yang dia tulis pun mencerminkan aliran pemikirannya yang bertolak belakang dengan aliran ekonomi tokoh berpengalaman seperti Margareth Thatcher dan Ronald Reagan.

Dari judul buku-buku yang dia tulis, seperti Strategi Ekonomi Alternatif dan Kebijakan Ekonomi Progresif atau empat buku lainnya, sudah tecermin aliran ekonomi yang posisinya berseberangan dengan yang dilakukan di negara-negara barat.

Seandainya tetap dihukum Eropa (kita tunggu putusan Uni Eropa hari ini), bahkan seandainya Yunani keluar dari Uni Eropa, Yunani mungkin berharap bisa bersandar ke Tiongkok. Tapi, Tiongkok mungkin tidak akan mau melemahkan Eropa. Tiongkok berkepentingan Eropa kuat.

Untuk menjadi penyeimbang Amerika Serikat.

Mungkin Yunani akan bersandar ke Rusia. Tapi, Rusia pernah habis-habisan menolong Yunani belum lama ini.

Gagal. Kini kita lagi melihat eksperimen dari sebuah negara Barat yang ingin menerapkan sebuah teori ekonomi yang sangat berbeda. Dengan nasib rakyat menjadi taruhannya.

Ibarat Moncong Pistol Sudah di Pelipis Krisis Yunani berkembang menjadi sentiment antar bangsa. Jerman menjadi bulanbulanan di Yunani. Sebaliknya Yunani juga jadi bulan-bulanan di Jerman.

“Jangan ada miliar-miliar lagi untuk Yunani,” bunyi poster yang dibawa pendemo di Jerman.

“Merkel itu Hitler baru,” bunyi poster di Yunani.

Rakyat Jerman yang dikenal sebagai pekerja keras, tidak rela kalau negaranya terus mengutangi Yunani. Dari USD 360 miliar hutang Yunani, yangterbesar berasal dari Jerman. Mereka menilai rakyat Yunani, khususnya pemerintahannya, kurang sungguh-sungguh bekerja.

Enak-enakan menikmati hutang. Lalu tidak mau bayar hutang. Bahkan minta hutang lagi. Elit politiknya lebih suka politik-politikan, kurang mau bekerja dan bekerja.

Sebaliknya Yunani menilai Jerman terlalu mendekte Yunani. Mentang-mentang Jerman kaya. Mentang-mentang memberi hutang. Padahal hutang itulah yang menyebabkan Yunani sengsara. Diincrit-incrit. Tidak secara tuntas menyelesaikan persoalan. Syaratnya pun memberatkan. Mencekik.

Menjajah. Kemarahan rakyat Yunani ini tercermin dalam hasil eferendum yang 62%

memilih “YA” dalam hatinya untuk mendapatkan hutang baru, tapi memilih “TIDAK” waktu mencoblos, untuk menolak syarat-syarat hutang itu.

Seandainya Jerman membalas referendum Yunani itu dengan referendum di Jerman, hasilnya akan sebaliknya. Kalau rakyat Jerman disodori pilihan “YA” (memberi hutang lagi) atau “TIDAK” (jangan memberi hutang lagi), maka dipastikan 90% akan memilih “TIDAK”.

Opini rakyat Jerman yang seperti itulah yang membuat pemimpin Jerman Angela Merkel tidak mudah menyetujui permintaan baru Yunani: (1) kucurkan segera dana darurat untuk mempertahankan hidup di Yunani selama empat bulan, (2) siap dana sebagai hutang baru untuk pemulihan ekonomi selama dua tahun ke depan, (3) potonglah hutang lama sebanyak 30%, (4) semua hutang itu baru mulai dicicil 20 tahun lagi.

Selasa lalu, semua menteri keuangan Uni Eropa sudah kumpul secara mendadak di Brussel. Tapi karena belum ada usulan tertulis dari Yunani, maka pertemuan itu hanya bicara ngalor-ngidul. Ada yang bicara: sudahlah, amputasi saja, biarkan Yunani keluar dari Uni Eropa.

Ada yang bicara melankolis: baiknya Yunani ditolong sekali lagi. Ingatlah, Jerman juga pernah menikmati pemotongan hutang besar-besaran di masa lalu. Mereka mengingatkan tanggal 27 Februari 1953, setelah Hitler takluk dan Jerman dalam krisis, Jerman mendapat potongan hutang 50%. Berkat potongan hutang itu Jerman mampu membangun ekonominya. Lalu menjadi negara maju seperti sekarang.

Dengan hasil referendum itu, kata mereka, rakyat Yunani ibaratnya sudah menempelkan moncong pistol ke pelipis mereka. Jangan sampai kita memutuskan hari ini untuk menyuruh mereka menarik pelatuknya. Dari hasil pertemuan kemarin, nasib pelatuk itu ditentukan dalam rapat terakhir hari Minggu depan. Yakni oleh 28 kepala pemerintahan seeluruh Uni Eropa.

Turisme di Yunani, kata mereka masih bisa diandalkan.

Tiap tahun 22 juta turis berlibur ke Yunani. Di antaranya khusus untuk melakukan pernikahan di pulau Santorini yang eksotis.

Tahun ini, kalau tidak ada yang batal, sebanyak 2.500 pasangan ingin menikah di pulau itu.

Termasuk banyak juga yang dari Jerman.

Bahwa sentiment rakyat Yunani kini lebih fokus pada Jerman, juga dilatarbelakangi sentiment masa lalu. Jerman dianggap pernah menjajah Yunani. Rakyat Yunani merasa pernah mengalahkan Jerman pada masa penjajahan. Termasuk kepahlawanan mereka saat membebaskan diri dari penjajahan Turki di zaman Usmani. Rasa kepahlawanan mereka terusik sekarang. Yunani adalah pemimpin dunia di segala bidang di masa lalu.

Selalu saja politik, sentimen nasionalisme, harga diri, rasa kebesaran masa lalu dan sebangsa itu punya peran penting yang mempengaruhi tidak berjalannya teori-teori ekonomi.(*)

Fokus Kemandirian, Bentuk Leadership Santri Sambungan dari Halaman 1

“Awalnya memang susah.

Santri yang tidak terbiasa hidup mandiri, akan banyak mengeluh.

Tapi itu tidak lama, karena setelah beberapa minggu mereka bisa membaur dengan rekan-rekannya sesama santri,’’ kata Humas Pesantren Hidayatullah Dau, Wawan Sulchan Effendi, S.AP. Kemandirian yang diterapkan sejak dini tersebut, dikatakan Wawan mendidik anak untuk lebih kuat secara psikologis. Bahkan kemandirian yang diterapkan juga mampu mengembangkan jiwa sosial para santri. Dan jiwa sosial yang dimiliki, para santri ini mendidik mereka untuk mampu bekerja secara tim, baik itu di pesantren, maupun di sekolah.

“Mandiri yang diterapkan bukan kemudian semuanya dikerjakan sendiri, bukan seperti itu. Mandiri yang diterapkan, mereka tidak tergantung dengan orang lain. Tapi untuk banyak kegiatan mereka harus eksis, dan bisa bekerja dengan tim,’’ urai Wawan.

Salah satu contoh, penerapan kemandirian para santri ini

terlihat saat event Ar-Rohmah Festival (AFEST ) II yang diselenggarakan beberapa waktu lalu. Event ini sama sekali tidak ada campur tangan para guru maupun ustad atau pengurus pesantren.

Di sini panitia adalah siswa SMP Ar-Rohmah yang tergabung dalam Organisasi Pelajar Hidayatullah (OPH) Malang bekerja secara maksimal. Dengan menggunakan metode team work mereka bersama-sama mensukseskan kegiatan tersebut.

“Event di sini semuanya dikerjakan oleh para santri.

Mulai dari persiapan, mencari dana atau sponsorship, hingga pelaksanaan. Kalaupun ada guru atau ustadz yang terlibat, hanya sebatas memantau,’’ katanya bangga.

Seperti yang diharapkan, event yang notabene dikerjakan oleh anak-anak SMP dengan usianya baru belasan tahun tersebut sukses. Tidak ada kendala apapun selama event berlangsung, semuanya berjalan dengan lancar.

“AFEST sudah dua kali digelar. Pertama tingkat lokal Malang, dan kedua tingkat

Jawa Timur,’’ kata Wawan yang menyebutkan dalam event ini ada beberapa lomba yang digelar, yaitu lomba Tartil Al Quran, Olimpiade Matematika Sains dan Story Telling.

Kegiatan yang digelar digelar 7 Febuari 2015 ini mendapat acungan jempol. Tidak hanya para guru atau ustadz, tapi juga peserta. Ya, itu karena kegiatan itu betul-betul sukses.

M e n u r u t Wa w a n , k e mandirian santri merupakan standar dalam proses pembelajaran. Dengan metode pendekatan dan mengutakaman Taushiyah (penyadaran), Uswah (Tauladan) dan Qudwa (pengarahan dan pembimbingan) yang diterapkan, memberikan dampak positif dari para santri. Karena dengan metode tersebut, ahlak para santri pun teruji.

“Kami memiliki standart output dari metode pembelajaran yang diterapkan, yaitu beraqidah sholeh, beribadah dengan benar, berakhlak mulia, memiliki basic leadership, tentu saja dia mampu menyelesaikan masalah pribadi, serta hidup dengan sederhana,’’ tandas Wawan. (ira/ary/bersambung) REDAKTUR: BAGUS ARY. LAYOUTER: SLATEM

12

JUMAT, 10 JULi 2015

Ketupat, Santan, Telor dan Opor Meriahkan Ramadan Bersama Indosat MALANG – Gemerlap Ramadan 1436 H membuat Indosat menghadirkan program yang menguntungkan bagi pelanggan setianya.

Keuntungan Berlipat ‘Ketupat’ Ramadan yang dapat diakses melalui *123*888# merupakan suguhan istimewa yang memberikan berbagai keuntungan untuk mendukung aktivitas telekomunikasi seluruh pelanggan Indosat selama bulan Ramadan.

Head of Sales Area Malang Indosat, Erwiyati Sri Lestari mengatakan, terdapat berbagai pilihan oaket dalam Ketupat Ramadan ini, yang bisa diakses oleh pelangagan selama Ramadan dan Lebaran. “Sebagai operator yang mengerti kebutuhan pelanggan, Indosat siap memberikan pelayanan terbaik ketika menggunakan program Ketupat Ramadan,” katanya.

Menurut dia, berbagai pilihan paket Ketupat Ramadan mulai dari SANTAN (SMSan Terus-terusan), TELOR (Teleponan Ramadan), OPOR (Online Pol Ramadan) dan KOMPLIT (Telepon, SMS dan Online) dihadirkan untuk pelanggan. Selama Ramadan, dipastikan segala kebutuhan komunikasi dan silaturahmi kepada teman, kerabat dan keluarga akan terpenuhi.

“Program Ketupat Ramadan

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

LAUNCHING: Suasanan launching jaringan baru Indosat pekan lalu di Malang Town Square. untuk berkomunikasi seperti Internetan, Nelpon dan SMS. Selain itu kami juga menyediakan promopromo Ketupat Ramadhan seperti VAS Ramadan dan Dompetku untuk mendukung semua aktivitas pelanggan di bulan Ramadan dan mudik lebaran,” papar dia kepada Malang Post.

Dia menyampaikan, Indos-

at juga secara konsisten terus berinovasi dengan berbagai program dan layanan. Seperti memenuhi kebutuhan pelanggan di saat-saat spesial layaknya Ramadan dan Lebaran.

Promo Ketupat Ramadan yang dihadirkan untuk memanjakan dan memberikan layanan terbaik, dalam rangka mendukung aktivi-

tas meningkatkan amal kebaikan seperti Ketupat Rejeki Ramadan.

Program ini memberikan kemudahan dalam menjalankan ibadah dan amal kebaikan serta mempertajam pengetahuan Islami selama Ramadhan.

“Indosat menyediakan layanan Value Added Service Rejeki Ramadan yang berisikan Info Islami,

Games, Donasi, iRing serta Tausiyah dalam bentuk video dari Ustadz Widjayanto, Ustadz Zaki dan ErikYusuf.

Untuk menikmati semua layanan ini, pelanggan dapat mengakses dengan cara tekan *123*888*5#,” urai dia panjang lebar.

Pelanggan Indosat bisa mendapatkan informasi lengkap seputar Ramadan dengan akses tanpa pulsa melalui internet.org. Info Jadwal Sholat 5 waktu, jadwal imsak dan buka puasa, kutipan Hadist, terjemahan ayat suci Al Qur’an, doa dan cerita Islami. Pelanggan dapat membuka browser di hp dan tinggal mengetik www. internet.org, lalu memilih menu Indosat – Ketupat Ramadan. Jika pelanggan menggunakan Android dapat mengunduh aplikasi internet. org di Google Play Store.

Untuk Ketupat Mudik Dompetku, rasa mudah dan aman selama menempuh perjalanan mudik menjadi pengalaman tersendiri.

Indosat memberikan Asuransi Jiwa Akibat Kecelakaan Bebas Biaya, melalui layanan Indosat Dompetku. Bagi pelanggan yang ingin mendapatkan asuransi jiwa akibat kecelakaan bebas biaya ini, dapat mengakses *789# kemudian tekan 1 dan pilih CAR dan masukkan data lengkap seperti nama, tanggal lahir, nomor KTP. (ley/nug)

Cepat dan Murah dengan Super Internet MALANG – Raisa Andriana, salah satu penyiar radio di Kota Malang mengaku tertarik dan beralih menggunakan paket data Indosat. Pasalnya, selain harga lebih murah, dia juga sudah merasakan kecepatan jaringan baru Indosat. “Jaringan barunya keren, bisa akses data lebih cepat. Makanya, pelanggan Indosat pasti dimanjakan saat ini,” bebernya.

Menurut Raisa, akses ke dunia maya pun sangat cepat. Misalnya untuk mengupload foto di Facebook. Dengan smartphone-nya yang menghasilkan jepretan beresolusi di atas 1 GB, upload foto hanya dalam 1-2 detik saja. “Wushh, cepet banget.

Download juga tidak perlu menunggu waktu lama.

Kebetulan, saya melihat bagaimana launching yang menunjukkan bila streaming Youtube pun tanpa buffering,” papar Raisa kepada Malang Post.

Menurutnya, Indosat memiliki Paket Super Internet dengan kuota. Baik untuk harian, mingguan hingga bulanan. Kuota harian mulai dari 30 MB, sementara kuota bulanan antara 2 GB per 30 hari hingga 20,5 GB dalam waktu yang sama. “Tinggal akses *123# dan memilih Super Internet. Kuota 20,5 GB, hanya Rp 199 ribu. Sangat murah bagi pecinta online,” urainya. (ley/nug)

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

TAK PERLU RAGU: Customer service di Galeri Indosat siap membantu pelanggan memilih paket data. Baik harian, mingguan maupun bulanan.

Belanja Hemat Manfaatkan Poin Senyum Indosat MALANG - Spesial di bulan Ramadan, Indosat juga menghadirkan program belanja hemat untuk kebutuhan selama Ramadan dengan Poin Senyum Indosat. Seluruh pelanggan Indosat dapat menukarkan Poin Senyum ke voucher belanja di Alfamart, Metro Dept Store, Lottemart dan Dairy Queen. “Informasi lebih lengkap mengenai Ketupat Poin Senyum dengan cara ketik *123*7887#,” ujar Head of Sales Area

Malang Indosat, Erwiyati Sri Lestari.

Menurut dia, untuk menambah kemeriahan Ramadan, seluruh pelanggan dapat turut serta dalam aktivitas digital melalui social media dengan tematik hashtag #KetupaTIM3 (baca: Ketupat Time).

Selain itu, ada pula berbagai aplikasi menarik untuk mengisi waktu selama bulan Ramadhan seperti apps Tahan Godaan Ketupat, Apps Alarm Sahur Ketupat, serta Apps Muka Ketupat yang bisa di download di Google Play Store.

“Yang menarik lagi, kini pelanggan juga dapat melakukan pembelian konten dan layanan secara lebih mudah melalui QR code yang terdapat di material promo program seperti flyer, poster dan iklan media cetak. QR code ini nantinya akan mengarahkan pelanggan mengakses microsite www.indosat.com/ ketupat,” beber dia kepada Malang Post.

Menurutnya, Indosat berharap melalui program Ketupat Ramadan dan promo lainnya, da-

pat memberikan kemudahan dan kenyamanan pelanggan dalam berkomunikasi dimanapun dan kapanpun dengan jaringan baru Indosat tercepat terluas. Jaringan baru ini pun telah dilaunching di pusat perbelanjaan Matos, 3-5 Juli lalu. “Akses jaringan jadi lebih cepat, dengan berada di frekuensi U900. Kecepatan upload bisa menembus 5 Mbps di area crowded dan jam sibuk, sementara download bisa lebih cepat lagi,” terang dia. (ley/nug)

STENLY REHARDSON/ MALANG POST

SUPER INTERNET: Head of Sales Area Malang Indosat, Erwiyati Sri Lestari memberikan penjelasan mengenai paket-paket akses data yang disediakan oleh Indosat.

JUMAT, 10 JULI 2015

13

Tahukah Anda Hip Hop pertama kali tumbuh di South Bronx, New York City AS tahun 1960-an.

KULTUR : Hip hop terus berkembang di Malang, terutama anak-anak sekolah. Sekarang hip hop juga tak lagi dipandang milik para rapper semata.

Anak-anak muda kulit hitam tahun 1960-an menciptakan budaya hip hop dalam empat unsur. Yaitu rapper, b-boy/dancer, DJ/beatbox dan graffiti.

Kultur musik Amerika Serikat sempat dikuasai hip hop. Tokoh modern hip hop adalah Kanye West, Jay Z hingga Eminem.

Hip Hop disebut seba­gai kultur terfavorit di dunia bagi anak muda.

Setiapnegara di planet bumi telah mengembangkan budaya hip hop lokal.

Hip hop juga sering disebut sebagai epidemik musikal di level global.

Bahasa Inggris versi slang juga muncul karena hip hop.

Musik Kodew

DOK MALANG POST

Awalnya sih suka clubbing aja, mulai tahun 2008.

Saya hobi clubbing sama tementemen. Terus saat itu ketemu juga dengan yang punya sekolah DJ SoulDbeat, mas Andi. Dia temen clubbing, tapi nawarin saya ikut event”

Vhiecka Alamanda

Sekolah DJ FEMALE Disc Jockey atau FDJ bukan lagi hal aneh dalam dunia DJ. Vhiecka Alamanda, salah satu FDJ di Malang mengatakan ketertarikannya terhadap Electro Dance Music (EDM) berawal dari hobi clubbing. Vika, sapaan akrabnya, terjun di dunia DJ setelah bersekolah di SoulDbeat Malang.

“Awalnya sih suka clubbing aja, mulai tahun 2008. Saya hobi clubbing sama tementemen. Terus saat itu ketemu juga dengan yang punya sekolah DJ SoulDbeat, mas Andi. Dia temen clubbing, tapi nawarin saya ikut event,” kata Vika kepada Malang Post kemarin.

Setelah itu, dia pun langsung ditawari bersekolah di SoulDbeat sekitar tahun 2012. Vika merasa senang, karena hobi clubbingnya bisa mengarah untuk hal yang lebih bermanfaat. Yakni, menjadi FDJ. Dengan menekuni profesi ini, Vika tak sekadar clubbing, tapi juga belajar tentang musik klub.

“Saya akhirnya bisa memanfaatkan hobi clubbing untuk jadi FDJ, gak hanya dugem-dugem biasa aja. Setelah belajar mulai tahun 2012, saya berani terjun di eventevent mulai 2013. Saya jadi FDJnya SoulDbeat sampai sekarang,” sambung alumnus D3 Ekonomi Universitas Negeri Malang ini.

Setelah itu, Vika sering perform dan manggung di luar kota di bawah bendera SoulDbeat.

Wanita berkulit putih ini makin banyak jam terbang karena tampil di beberapa event dan klub yang berbeda. Dia mulai bisa melihat atmosfer crowd atau pengunjung, serta menyodorkan musik yang tepat untuk menghibur tamu.

“Berhubung saya masuk rumah produksi SoulDbeat, saya banyak event dan job DJ di luar kota. Sudah tiga tahun belakangan saya merasakan profesi DJ. Awalnya hanya dugem, terus bisa berubah jadi profesi yang menghasilkan,” sambung wanita penggemar progressive house itu.(fin/van)

RESPECT Breaking, dancing dan battle!

Tak ada yang bisa memungkiri ara dancer aliran Hip-hop itu keren.

Well, b-boy dan hip hop jadi magnet anak muda Malang, friends.

Peminatnya makin bertambah.

Dance hip hop kini kian populer.

Dethan Phillip, instruktur dance hip hop Malang menyebut dance aliran hip hop mulai diterima di Malang. “Dulu, orang melihat hip hop itu hanya dua, antara b-boy atau penari banci. Sekarang, kita sedikit demi sedikit merontokkan image itu. Dancer hip hop masih bisa maskulin dan keren pada saat yang bersamaan,” jelas Dede, sapaan akrabnya, ditemui di kantor Malang Post Rabu (8/7) malam.

Menunggu Mobile Orchestra DJ sekaligus produser Owl City, Adam Young memperkuat pengaruhnya dalam chart musik pop lewat album yang akan segera rilis minggu ini.

Dijadwalkan meluncur pada 10 Juli 2015, Owl City menelurkan album ‘Mobile Orchestra’ yang berisi 10 lagu andalannya.

Adam Young, sebelumnya sudah merilis tiga video klip dengan lagu dari album terbarunya.

Yakni, My Everything (5 Juni), Unbelievable (26 Juni) dan Verge (13 Mei).

Video klip ‘Verge’ membuat majalah-majalah musik Amerika, memberi nilai bagus untuk album Owl City terbaru.

Baca Menunggu... Hal.14

Baca Respect... Hal.14

Punya Spirit Toleransi BERKEMBANGNYA budaya hip hop di Malang tak lepas dari banyaknya komunitas dancer. Dengan berbagai nama dan aliran, komunitas-komunitas dance hip hop bermunculan lalu mewarnai kultur anak-anak muda Malang. Kendati berbeda nama, komunitas hip hop hanya punya satu identitas yang melekat.

“Dalam hip hop, kita cuma mengenal

satu kata pemersatu, yaitu respect. Kalau tidak tahu makna respect yang melekat dengan hip hop, sepertinya tidak bisa menyebut dirinya bagian dari komunitas besar kultur hip hop,” kata Dethan Philip, instruktur dance hip hop, kepada Malang Post, Rabu malam.

Baca Punya... Hal.14

REDAKTUR: VANDRI, LAYOUTER: ABDEE

AREMA SPORT

jumat, 10 JULi 2015

14

sriwijaya fc Guest gesang/malang post

KUMPUL: Pemain Arema akan kumpul kembali jelang digelarnya Piala Indonesia Satu.

Tunggu Kepastian Match Fee

Mulai Kumpulkan Pemain MALANG – Arema Cronus sudah mendapat tugas sebagai tuan rumah Piala Indonesia Satu. Namun, sebelum tugas tersebut diemban, Singo Edan harus siap mengumpulkan skuadnya terlebih dulu. Para penggawa Arema, sudah tersebar di kampung halaman masing-masing.

“Sebelum ikut turnamen, kita tunggu instruksi manajemen untuk mengumpulkan pemain. Karena, saat ini mereka sudah ada di kampung halaman

masing-masing, demi persiapan menyambut hari raya Idul Fitri,” kata Pelatih Arema, Joko “Gethuk” Susilo, kepada Malang Post, kemarin.

Gethuk mengatakan, sebelum ada kepastian Piala Indonesia Satu digelar, manajemen tidak bisa mengumpulkan para pemain untuk latihan. Karena itu, skuad Arema pun tampaknya bakal menanti kejelasan dari manajemen.

Bisa jadi, akan ada pertemuan antara manajemen dan pemain, sebelum

27 Klub Ingin Ikut Laga Piala Kemerdekaan JAKARTA - Tim Transisi Sepak Bola Nasional telah menutup masa pendaftaran peserta Piala Kemerdekaan 2015.

Total, ada 27 klub asal Divisi Utama yang mendaftarkan diri untuk mengikuti turnamen resmi dan legal bentukan pemerintah itu.

Dua tim terakhir yang mendaftarkan diri untuk ikut Piala Kemerdekaan adalah Yahukimo FC (Papua) dan PSS Sleman (Yogjakarta). Kedua klub itu langsung diminta melengkapi berkas verifikasi berupa akta Kementerian Hukum dan HAM serta persyaratan administrasi lainnya seperti nomor pokok wajib pajak (NPWP). Menurut Pokja Tim Transisi, Tommy Kurniawan, hasil klub-klub yang mendaftar itu akan diverifikasi oleh Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI). “Kami tunggu kelengkapannya, karena malam ini sudah masuk ke BOPI untuk mulai diverifikasi,” kata Tommy Kurniawan, Kamis (9/7).

Meski sudah ada 27 klub yang mendaftar, namun Tim Transisi masih menunggu kelengkapan berkas tiap klub peserta. Jika tak memenuhi syarat atau berkas tak lengkap, maka kemungkinan klub yang mendaftar akan dicoret sehingga tak bias ikut ajang Piala Kemedekaan.

Karenanya Tommy belum bisa memastikan jumla klub yang akan berlaga di Piala Kemerdekaan. “Kalau seperti itu (tak lolos verifikasi, red) ya bisa saja peserta kurang dari jumlah pendaftar, bisa nggak sampai 27,” terangnya.

Rencananya, Piala Kemerdekaan akan dimulai pada 1 Agustus mendatang. Awalnya, hanya 20 klub yang menyatakan siap ikut turnamen. Namun, belakangan jumlahnya terus bertambah karena turnamen versi Tim Transisi itu dijamin legal.(dkk/jpnn/jon)

latihan persiapan Piala Indonesia Satu dimulai.

Ada banyak pemain yang kini sedang berada di luar kota Malang. Para pemain dari Jakarta, Gilang Ginarsa dan Ferry Aman Saragih kabarnya sedang sibuk menyiapkan diri sambut hari raya bersama keluarga. Begitu juga, Kurnia Meiga Hermansyah yang sudah sembuh dari cedera.

Dia kabarnya berada di Jakarta untuk persiapan hari raya bersama anggota

keluarga besarnya. Tak ketinggalan, pemain asli Malang pun demikian.

Meski hanya berada di sekitaran Malang, Sunarto dkk mulai sibuk menyiapkan perayaan hari raya.

“Pemain sedang mudik. Mereka baru kumpul kalau ada panggilan dari manajemen. Semoga segera ada kepastian dari turnamen ini, sehingga pemain pun bisa merumput lagi. Saya sendiri belum tahu, mudik ke Cepu atau tidak,” papar Gethuk.(fin/jon)

Piala Indonesia Satu

Pemain Persib Siap Dipanggil BANDUNG – Pemain Persib Bandung Tantan menyatakan kesiapannya untuk mengikuti turnamen Piala Indonesia Satu yang digagas Mahaka Sports & Entertainment. Namun demikian, meski siap, pemain asal Lembang itu mengaku, masih akan menunggu kesiapan dari rekan setimnya di Persib Bandung.

Menurutnya, percuma saja jika hanya dirinya yang menyatakan kesiapan. “Itu juga lihat teman-teman. Kalau mereka siap, ya saya juga siap. Sekarang kan percuma, meskipun saya siap tapi teman-teman lainnya enggak,” kata Tantan, kemarin.

Memang saat ini status Tantan bukan lagi penggawa Persib.

Tapi, kalau pihak manajemen akhirnya memanggilnya kembali dan menawarkan kontrak baru, Tantan mengungkapkan akan mempertimbangkannya.

“Status kan sekarang sudah diputus, tapi intinya ya saya siap,” ungkapnya.

Sebelumnya, Jajang Sukmara dan Shahar Ginanjar telah menyatakan kesiapan untuk mengikuti ajang Piala Indonesia Satu jika kembali dipanggil pihak manajemen. “Tentu kabar

tantan

ini sangat baik (adanya Piala Indonesia Satu), saya siap-siap saja jika kembali harus membela Persib pada turnamen itu,” ujar Jajang Sukmara.

Tapi, Jajang menyatakan, masih akan mengikuti perkembangan kepastian gelaran turnamen pra musim tersebut. Jajang pun mengaku khawatir kalau pelaksanaan turnamen batal.

“Saat ini mungkin saya akan menunggu perkembangannya dulu. Kalau masalah kontrak seperti apa itu tidak masalah, termasuk kalau hanya per turnamen saja,” ungkapnya.

Sementara itu, Shahar Ginanjar juga mengakui kesiapannya.

Menurutnya, Piala Indonesia Satu akan mengobati kerind-

uannya terhadap nuansa kompetisi. “Ya, memang semua pemain merindukan bermain sepakbola kembali. Bagus lah dengan adanya turnamen ini, tapi bukan hanya sampai di sini saja yang kita harapkan,” ungkapnya.

Kendati pemain sudah berstatus bebas transfer, namun Shahar menyatakan tetap akan berlabuh bersama skuat Maung Bandung, karena ia merasa diputus kontrak karena keadaan, bukan karena masalah individu kepada tim.

“Karena keadaan seperti ini manajamen memutus kontrak pemain, pasti klub berat kalau harus menanggung operasional,” jelasnya. (pra/jpnn/jon)

pada pemerintah. Nah, dalam salah satu kutipannya, Indra sempat menunjukkan dukungan kepada negara, untuk menjalankan turnamen secepatnya.

Menurut Indra, karena sudah tak mampu menggelar turnamen dan kompetisi, PSSI tak berhak lagi melarang klub-klub untuk mencari nafkah lewat turnamen.

“Adakan dong turnamen, kita sudah keluar duit ratusan juta tidak ada kompetisi, rugi kita,” ujarnya.

“Dia (PSSI, Red) tidak bisa selesaikan masalah mereka sendiri dengan pemerintah lalu paksa kita ikuti mereka, itu urusan dia sendiri,” lanjut Indra.

Indra yang sempat bertemu Menpora juga memberikan masukan kepada pemerintah. “Katanya pak Menteri, kalau jadi FIFA ke Indonesia, saya bilang, FIFA

mau nggak mengakomodir nilai-nilai kebangsaan kita, kalau tidak ngapain, masak kita mau diatur sama FIFA,” tegasnya.

“Jangan dilemahkan negara kita, kalau negara kalah, saya katakan akan berhenti melatih sepak bola,” imbuhnya.

PSSI memang disebut keras oleh Indra karena tak bisa menaungi keinginan klub di Indonesia. “PSSI itu kan hanya bagian kecil dari negara, PKI juga dulu berkuasa, tapi tetap dibubarin orang,” tuturnya.

Komentar-komentar itulah yang akan dipermasalahkan oleh Komdis PSSI. Secara kritik, eks Ketum PSSI Djohar Arifin menilai wajar-wajar saja ada pendapat demikian. “Tapi tidak kemudian diancam, disanksi, dianggap salah. Tapi harus instropeksi,” cetus ketum PSSI periode 2011-2015 tersebut. (dkk/jpnn/jon)

Respect Hip Hop Sambungan dari Halaman 13

Dede mengatakan, hip hop sekarang tak lagi dipandang milik para rapper semata. Pakaian kedodoran, aksesoris bling-bling, snap back hat dan gaya jalan seperti gangster kulit hitam Amerika Serikat sudah lama ditinggal komunitas hip hop Malang.

Hip hop di Malang melekat dengan kultur dance, baik b-boy dan modern dance itu sendiri. “Hip hop sekarang sudah bisa dipahami sebagai sub kultur, bukan gaya pakaian saja. Dalam hip hop ada banyak hal. DJ, dancer hip-hop, b-boy hingga graffiti, itu semua bagian dari kultur hip hop,” kata anggota crew D’Bronisth Famz ini.

Dede mengatakan anak-anak muda Malang semakin menerima hip hop bisa dilihat dari banyaknya ekskul dance di sekolah-sekolah. Anak-anak SMA yang dulunya mengasosiasikan tari dengan para penari tradisional, kini punya wadah untuk eksplorasi tari kekinian.

“Hip hop berkembang pesat. Ekskul dance sekarang tak hanya modern dance atau tradisional. Tapi, benar-benar fokus dan spesifik ke hip hop yang jadi akar dari modern dance. Malang pun mulai punya dancer hip hop level nasional,” tutupnya.(fin/van)

Menunggu Mobile Orchestra Sambungan dari Halaman 13

CCM Magazine menyebut, Mobile Orchestra adalah bentuk kepercayaan diri dari Adam Young untuk tetap berada di jalur synthpop dan electropop yang membesarkan namanya. HM Magazine, menegaskan bahwa Mobile Orchestra adalah album musik eletronika yang solid.

Jesus Freak Hideout bahkan menyebut Mobile Orchestra sebagai album seperti permata. Sedangkan, Music Snake menganggap Mobile Orchestra tak terduga, menyengat dan penuh makna. Dalam album kelimanya, Owl City menggandeng beberapa penyanyi.

Aloe Blacc muncul sebagai pengisi vokal di lagu Verge.

Thunderstruck memakai suara Sarah Russell. Unbelievable menggandeng Isaac Hanson. Begitu juga Back Home dan You’re Not Alone yang meminjam suara Jake Owen dan Britt Nicole. Selain lagu-lagu tersebut, ada pula yang dinyanyikan oleh Adam Young sendiri.Seperti I Found Love, My Everything, Bird With a Broken Wing dan Can’t Live Without You.(fin/van) Artis Album Rilis Jumlah lagu Label

Waduh, Giliran Indra Sjafri yang Bakal Disidang Komdis PSSI JAKARTA - Eks Ketum PSSI yang sah terakhir, Djohar Arifin, menyebut PSSI di bawah La Nyalla Mattalitti makin arogan dan otoriter. Tudingan Djohar itu nyata akan semakin terlihat, setelah Komisi Disiplin PSSI akan menjatuhkan sanksi kepada Indra Sjafri.

Pelatih Bali United Pusam FC itu akan dipanggil oleh Komdis karena telah mengkritik organisasi yang saat ini sudah disanksi oleh negara dan sudah disanksi oleh FIFA. Ketua Komisi Disiplin PSSI, Ahmad Yulianto, mengaku akan mempelajari terlebih dahulu pernyataan Indra Sjafri tersebut. “Indra Sjafri bilang PSSI seperti PKI, itu organisasi terlarang,” katanya.

Secara utuh, Indra memang mengkritik PSSI, dan memberikan dukungan ke-

PALEMBANG - Manajemen Sriwijaya FC masih menunggu dan belum tentukan sikap terkait keikutsertaan di Piala Indonesia Satu. Hal tersebut lantaran masih menunggu kepastian dari pihak penyelenggara terkait teknis turnamen.

Termasuk, match fee yang akan digelontorkan untuk setiap klub peserta. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris tim Sriwijaya FC, Achmad Haris. ”Memang ada instruksi dari Presiden klub, pak Dodi akan ikut. Namun, untuk jelasnya belum tahu karena belum ada komunikasi dan masih menunggu,” katanya kemarin kepada media.

Menurut pria berkacamata itu, pihaknya masih menunggu kejelasan dari pihak promotor Mahakam Sport. Nah, keputusan itu baru didapat setelah tanggal 14 Juli mendatang.

Artinya, pihaknya pun baru bisa melakukan pembahasan setelah tanggal itu. Ya, minimal H+5 lebaran. ”Nanti akan baru merapatkan barisan dan melakukan rapat koordinasi guna membahas keikutsertaan di turnamen,” ucap dia.

Yang jelas, sambung Haris, pihaknya akan mempelajari secara detail turnamen ini. Mulai dari peserta, match fee, dana, pemain dan lainnya. Termasuk, kejelasan dan jaminan kompetisi ini tidak akan terhenti di tengah jalan. ”Paling jadi perhatian, hak dan kewajiban kedua pihak, terutama match fee. Mengingat, kondisi keuangan tim sangat sulit karena terhentinya kompetisi,” urai dia.

Sebaliknya untuk arungi kompetisi membutuhkan dana.

Masih kata dia, match fee yang dijanjikan belum jelas berapa besarnya. Informasinya Rp50 juta. Dana sebesar itu tidak akan cukup. Pasalnya, untuk keperluan tiket, hotel, dan akomodasi lainnya pun kurang. Untuk bayar gaji pemain tidak akan cukup. ”Untuk itu, kepastian keikutsertan Sriwijaya FC masih menunggu teknis dari pihak promotor dan rapat koordinasi manajemen,” tukasnya.

Diketahui, Sriwijaya FC akan ikut turnamen Piala Indonesia Satu yang digelar promotor Mahaka Sport menujuk empat kota yaitu, Bandung, Malang, Bali, dan Makassar. Turnamen rencananya akan digelar 15 Juli ini. (yun/ion/ce2/jpnn/jon)

: Owl City : Mobile Orchestra : 10 Juli : 10 : Republic

Indra Sjafri

Punya Spirit Toleransi Sambungan dari Halaman 13

Respect atau bisa diartikan sebagai rasa hormat dan menghargai ini, menjadi pemersatu pecinta kultur hip hop.

Dede, sapaan akrabnya, menyebut bahwa respect mampu menyatukan banyak elemen yang berbeda dalam hip hop. Menurutnya, respect adalah kunci toleransi dalam perbedaan.

“Itulah yang diajarkan hip hop buat kami. Respect, meskipun berbeda. Ada

yang dancer, ada b-boy, ada DJ, ada rapper ada graffiti. Tapi, semuanya jadi satu lewat salam respect yang membuat kami jadi satu keluarga kultur hip hop,” sambung pria yang sudah menari hip hop selama 15 tahun itu.

Andhang Sayidhimas, pendiri komunitas dance Crazy Lion menyebut, street dance yang jadi intisari tarian hip hop, menjadi wadah kumpul-kumpul.

“Komunitas ini ada demi mewadahi para street dancer Malang Raya. Mereka suka street dance, pasti gabung di sini. Komunitas ini ada untuk membangun komunikasi sesama pecinta hip hop dan street dance,” kata Andhang.

Setali tiga uang dengan Dede, Andhang menyebut bahwa Crazy Lion terbentuk karena keresahan para street dancer yang ingin mendobrak situasi

stagnan bertahun-tahun. Gerakan pembaruan lewat komunitas street dancer, terbukti mulai berdampak untuk pengetahuan publik terhadap dance hip hop.

“Soalnya, kita sering sharing lewat latihan rutin, walaupun kita beda dance crew. Misi kita cuma satu, untuk berbagi ilmu, dan mengembangkan street dance,” tutupnya.(fin/van) REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel

jumat, 10 JULi 2015

15

Chinese Taipei GPG 2015

Tim Indonesia Siap Hadapi

China Taipei GPG 2015 tidak bagus untuk drawing Kejuaraan Dunia. Bisa-bisa di babak delapan besar ketemu musuh yang berat,” ujar Herry IP, pelatih ganda putra.

“Selain itu, juga untuk mengumpulkan poin Olimpiade, supaya ranking mereka naik dan stabil,” tambah Herry.

Selain Hendra/Ahsan, juara SEA Games 2015 dan Singapura Super Series 2015, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi pun ikut ke turnamen berhadiah total USD 200.000 ini.

Angga/Ricky saat ini menduduki peringkat 15 dunia.

“Angga/Ricky ikut untuk menjaga ‘feel’ bermain mereka setelah juara SEA Games. Kalau terlalu lama tidak ikut turnamen, tidak bagus juga buat mereka. Selain itu, buat Angga/Ricky ini juga untuk menaikkan peringkat mereka dan dapat undian yang lebih baik di Kejuaraan Dunia,”kata Herry.

Tahun lalu di turnamen yang sama, Indonesia meraih dua gelar setelah Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Andrei Adistia/Hendra Aprida Gunawan berhasil menjadi juara. Selain itu, pasangan Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika finis sebagai runner-up. (pbsi/jon)

net

KE CHINA TAIPE: Salah satu tunggal putri Indonesia Hanna Ramadini yang akan tampil di China Taipei GPG.

Dani Pedrosa

Atlet Peraih Medali SEA Games 2015 Diguyur Bonus

$

Rincian bonus kepada atlet, pelatih dan asisten pelatih Atlet

Peraih medali emas (perorangan) sebesar Rp200 juta.

Peraih medali emas (beregu/team atau 3 orang atau lebih) sebesar Rp100 juta.

Peraih medali perak (perorangan) sebesar Rp50 juta.

Peraih medali perak (beregu/team atau 3 orang atau lebih) sebesar Rp25 juta.

Peraih medali perunggu (perorangan) sebesar Rp30 juta Peraih medali perunggu (beregu/team atau 3 orang atau lebih) sebesar Rp15 juta.

Pelatih Peraih medali emas sebesar Rp60 juta.

Peraih medali perak sebesar Rp40 juta.

Peraih medali perunggu sebesar Rp25 juta.

Asisten pelatih

Peraih medali emas sebesar Rp30 juta.

Peraih medali perak sebesar Rp20 juta.

Peraih medali perunggu sebesar Rp12,5 juta.

lebih diberikan kepada seluruh olahragawan termasuk cadangannya.

Pelatih peraih medali emas SEA Games Tahun 2015 di Singapura memperoleh bonus: untuk medali emas sebesar Rp. 60.000.000,-; medali perak sebesar Rp. 40.000.000,- ; dan medali perunggu sebesar Rp. 25.000.000,- .

Sedangkan untuk asisten pelatih: untuk medali emas sebesar Rp. 30.000.000,- ; medali perak sebesar Rp. 20.000.000,; dan medali perunggu sebesar Rp. 12.500.000,Bonus penghargaan yang telah terproses dan siap disalurkan pada minggu ini adalah sebagai berikut. Olahragawan sebanyak: 371 orang, yang terdiri dari 31 cabang olahraga dengan nilai penghargaan sebesar Rp.28.260.681.081,dan setelah dipotong pajak menjadi sebesar Rp. 25.585.000.000,-; kemudian pelatih sebanyak 47 orang, dengan nilai penghargaan termasuk pajak sebesar Rp.6.084.523.200,- dan setelah dipotong pajak sebesar Rp. 5.745.000.000.

Tunggal Putri (WS) Linda Wenifanetri Hanna Ramadini Dinar Dyah Ayustine Fitriani Ganda Putra (MD) Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi Wahyu Nayaka Arya P./Ade Yusuf Berry Angriawan /Rian Agung Saputro Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya S Ganda Putri (WD) Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta Ganda Campuran (XD) Praveen Jordan/Debby Susanto Riky Widianto/Richi Puspita Dili Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti Alfian Eko Prasetyo/Annisa Saufika

Mulai Jajaki Program Beasiswa dengan Kemenkeu

dilansir laman resmi MotoGP. Pembalap asal Spanyol itu mengaku sudah mulai bisa tampil maksimal usai menderita cedera arm pump (pompa lengan) yang didapatnya sejak akhir musim MotoGP 2014 lalu.

Cedera pompa lengan yang diderita oleh Pedrosa tergolong cukup berat. Akibatnya, dia sering merasa kesakitan ketika sedang mengendarai motor, terlebih ketika sedang berada di tikungan dalam keadaan kencang.

“Saat ini motor saya sudah bekerja dengan lebih baik. Lengan saya juga sudah mulai pulih, serta kebugaran saya makin membaik. Saya berharap bisa membuat langkah maju pada balapan akhir pekan nanti,” ujar dia.(vvn/jon)

JAKARTA - Para atlet Indonesia tah. Sekali lagi, bonus ini adalah pemicu yang berprestasi di ajang SEA Games awal bagi atlet kita untuk meraih prestaSingapura 2015 akhirnya bisa terse- si lebih tinggi di ajang inetrnasional nyum. Hari Kamis (9/7) sore, Kemen- lainnya. Jangan pernah melihat nominal pora secara seremonial memberikan bonus ini, apa yang kalian capai adalah Penghargaan Bagi Peraih Medali di sejarah besar yang anda berikan kepada SEA Games 2015 di halaman kan- bangsa ini. Bonus ini adalah bagian ketor Kemenpora, Jakarta. Sebanyak cil dari perhatian pemerintah, jauh lebih 371 orang pelaku olahraga atlet dan besar dari perjuangan kalian semua pelatih semuanya sudah menerima mengibarkan bendera merah putih di ajang internasional,”tambah Menpora. penghargaan berupa bonus.

Bentuk pemberian penghargaan Pada acara tersebut Menpora Imam kepada mereka Nahrawi didampyang berprestasi ingi Sesmenpora adalah berupa Alfitra Salamm, bonus berbentuk Deputi V Bidang uang, yang akan Harmonisasi dan diterimakan atau Kemitraan Gaditransfer melalui tot Dewa Broto, rekening-masing Deputi IV Bimasing penerima dang Peningkatan penghargaan.

Prestasi Djoko PeNilai penghargaan kik Irianto, Ketua setelah dipotong Umum KOI Rita pajak, yang diberiSubowo, Ketua kan oleh pemerinSatlak PRIMA Sutah kepada olahwarno secara simragawan, pelatih bolik menyerahdan asisten pelatih kan penghargaan berprestasi dihibonus kepada atlet Imam Nahrawi Jet Ski Febriyanto tung berdasarkan yang meraih bonus tertinggi senilai Rp jenis medali yang diperoleh.

Olahragawan peraih medali SEA 450 juta, Lindswell Kwok (wushu) Rp 400 juta dan atlet lari Truayningsih Rp Games Tahun 2015 di Singapura memperoleh bonus: untuk medali emas (per400 juta.

“Alhamdulilah seminggu sebelum orangan) sebesar Rp. 200.000.000,- ; lebaran, saya Menpora mewakili pe- medali emas (beregu/team atau 3 orang merintah memenuhi janjinya untuk atau lebih) sebesar Rp.100.000.000,- ; memberikan bonus penghargaan kepada medali perak (perorangan) sebesar para atlet berprestasi SEA Games yang Rp. 50.000.000,- ; medali perak (besudah menyumbangkan medali untuk regu/team atau 3 orang atau lebih) Indonesia. Semoga bonus tersebut bisa sebesar Rp.25.000.000,- ; medali digunakan sebaik-baiknya oleh para at- perunggu (perorangan) sebesar Rp. let pada lebaran nanti,” kata Menpora. 30.000.000,- ; dan medali perunggu “Untuk bonus tahun ini semua atlet (beregu/team atau 3 orang atau lebih) sudah menerimanya, bahkan pajak yang sebesar Rp.15.000.000. biasanya dibebankan ke atlet, tahun ini Untuk medali yang diperoleh oleh sepenuhnya ditanggung oleh pemerin- olahragawan beregu/team atau 3 orang

Jonatan Christie Ihsan Maulana Mustofa Firman Abdul Kholik Anthony Sinisuka Ginting Reksy Aureza Megananda

prsi

Pedrosa Targetkan Podium Sebelum Libur Musim Panas MUNCHEN - Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa, menargetkan podium juara pada balapan MotoGP Jerman yang akan dihelat di Sirkuit Sachsenring, Minggu 12 Juli 2015.

Pembalap berusia 29 tahun itu ingin meraih hasil baik sebelum memasuki libur musim panas.

Cukup beralasan jika melihat Pedrosa optimistis dalam menatap MotoGP Jerman tahun ini. Dia beberapa kali berhasil naik podium ketika balapan di Sirkuit yang total lintasannya mencapai 3.700 kilometer tersebut. “Saya menatap ke depan dengan motivasi bagus. Di Sachsenring saya bisa menikmati balapan. Tahun lalu kami memiliki balapan yang gila di sini,” kata Pedrosa seperti

Tunggal Putra (MS)

Nama atlet Pelatnas yang turun di China Taipei Open GPG 2015

JAKARTA - Usai berlaga di BCA Indonesia Open 2015, tim Indonesia bersiap menghadapi China Taipei GPG 2015 yang digelar di Taipei Arena, 14-19 Juli mendatang.

Turnamen ini menjadi ajang pemanasan jelang Kejuaraan Dunia yang digelar di Jakarta, Agustus mendatang sekaligus untuk mengumpulkan poin Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Ganda putra terbaik Indonesia, Hendra Setiawan/ Mohammad Ahsan datang sebagai unggulan ke-3 di turnamen ini. Mereka turut berpartisipasi di sini untuk mengamankan poin jelang seeding dan drawing Kejuaraan Dunia 2015.

“Hendra/Ahsan dikirim ke Taipei GPG untuk mengejar poin jelang penentuan seeding dan undian Kejuaraan Dunia.

Saat ini peringkat mereka ada di posisi empat, kalau tidak ikut Taipei GPG, peringkat mereka bisa terlempar ke ranking lima dan ini

Sehingga total penghargaan yang akan disalurkan adalah sebesar sebesar Rp.34.005.681.081,- dan setelah dipotong pajak menjadi sebesar Rp. 31.330.000.000.

Pelatih dan asisten pelatih yang masih dalam proses, dikarenakan kelengkapan administrasi yang baru diusulkan oleh Satlak Prima adalah: pelatih sebanyak 52 orang dan asisten pelatih sebanyak: 5 orang, dengan nila total penghargaan sebesar Rp. 2.975.388.572,“Seluruh bonus penghargaan tersebut langsung dikirimkan ke rekening masing-masing olahragawan, pelatih dan asisten pelatih yang berhak. Kemenpora menjamin sepenuhnya bahwa seluruh proses pencairan anggaran dan pengiriman bonus berlangsung secara transparan dan dapat dipertanggungjawabkan serta tidak dikenakan biaya apapun. Pemberian bonus ini adalah paling cepat dibandingkan periode terdahulu,” kata Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Gatot Dwa Broto. (amr/jon)

JAKARTA - Hasil buruk di SEA Games 2015 membuat PRSI (Persatuan Renang Seluruh Indonesia) memutar otak untuk melakukan pembinaan berkelanjutan. Salah satu yang mereka lakukan adalah menjajaki kerjasama dengan Kementerian Keuangan dalam program LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan).

Program LPDP Kemenkeu yang sudah ada sejak tahun 2013 merupakan program yang memberikan beasiswa bagi Warga Negara Indonesia berkuliah di sejumlah universitas favorit dalam dan luar negeri. Ini penting mengingat dana yang diberikan pemerintah untuk pembinaan terbatas, sehingga bagus jika bisa memanfaatkaan dari sumber kementerian lain.

“Sebenarnya usulan ini sudah pernah kami sounding Sandiaga Uno dengan Kemenkeu tapi dalam pertemuan informal. Hari ini adalah pertemuan resminya dan kami harap kerjasama ini bisa berlangsung.

Karena pemerintahan sebelumnya kan pernah ada program student atlet waktu eranya Lukman Niode dan Wisnu Wardhana. Itu cukup berhasil. Makanya kami ingin menjajaki lagi dengan mencari celah di program LPDP Kemenkeu ini,” kata Ketua Umum PB PRSI Sandiaga Uno di Kantor Direktorat Jendral Pajak, Jakarta, Kamis (9/7), kemarin.

Adapun negara-negara yang menjadi sasaran PRSI untuk mengirim atletnya menimba ilmu adalah Amerika dan Australia, serta China untuk cabang loncat indah dan polo air.

Negara- negara itu dianggap paling kuat cabang akuatiknya.

Di samping jumlah mereka memiliki kompetisi yang hampir setiap pekan digelar. “Program di sana kami sebut sebagai student athlete, jadi selain menimba ilmu, mereka juga mendapatkan program latihan yang baik dari universitasnya untuk meningkatkan perfoma,” kata Sandiaga.

Dengan program student athlete ini diharapkan tim renang Indonesia bisa kembali menjadi ratu dan raja di kolam renang.

“Saya itu waktu di OCBC Aquatic di Singapura kemarin sangat sedih karena hampir setiap hari tidak ada medali emas.

Padahal sebelumnya emas selalu di tangan. Makanya saya harap ke depan renang Indonesia bisa menjadi primadona di SEA Games 2019 itu yang paling dekat untuk memberi sumbangsih atas program ini,” katanya.

Mantan perenang nasional, Lukman Niode dan Wisnu Wardhana, menyambut positif inisiatif PB PRSI untuk wacana kerjasa sama beasiswa tersebut. Apalagi melihat dari kondisi lingkungan Indonesia yang belum tersistem dengan baik.

“Mindset itu bisa dibentuk kalau lingkungannya menunjang.

Tapi di Indonesia memang tidak ada. Sistem Indonesia tidak mencapai ke sana makanya kita harus mencangkok program dari negara lain,” kata Lukman.

Sementara itu Direktur Utama LPDP Eko Prasetyo mengatakan program LPDP ini sudah ada sejak tahun 2013 dan sudah ada sejumlah atlet yang mengikuti program beasiswa tersebut. “Ada pemain basket Cokorda Raka Satria Wibawa (pelatih Satria‎ Muda), karate, dan silat juga ada. Ini program sepanjang tahun dengan periode wawancara setahun empat kali,” kata Eko. (mcy/din/dtc/jon) REDAKTUR: jons, LAYOUTER: dj amiel

jumat, 10 JULi 2015

bursa transfer

Gabung Bayern, Ibra Bakal Jumpa

Guardiola

16

Casillas Ikat Kontrak dengan Porto MADRID-Iker Casillas tak lama lagi akan menjadi bagian dari masa lalu Real Madrid.

Sang kiper akan mengakhiri perjalanan panjang karirnya di klub selama 16 tahun, dalam beberapa jam mendatang. Menurut laporan yang diturunkan oleh Marca, Casillas telah sepakat mengikat kontrak dua tahun dengan klub asal Portugal, FC Porto. Negosiasi antara kedua belah pihak mengalami perkembangan drastis di beberapa jam terakhir, mengingat Los Blancos tidak ingin masa depan St Iker masih mengambang menjelang keberangkatan mereka ke Australia untuk International Champions Cup. Casillas sempat menghabiskan liburan musim panas di Yunani dan Asia. Kini, ia tengah berada di Madrid, bersiap untuk mengucapkan selamat tinggal terakhir kalinya pada fans dan manajemen klub, sebelum memulai lembaran baru di Portugal.

Menurut laporan yang sebelumnya beredar, perpisahan Casillas akan dihelat dalam even khusus yang akan dilaksanakan pada hari Jumat atau Sabtu waktu setempat. (as/rer/bln/jon)

Iker Casillas

zlatan ibrahimovic MUNCHEN-Zlatan Ibrahimovic belum lama ini mengatakan bahwa ia terbuka dengan kemungkinan pindah ke Bayern Munchen. Pemain PSG tersebut belum lama ini terlibat dalam wawancara dengan 11Feunde, di mana ia mengatakan tidak menutup diri terhadap peluang untuk bermain

di Allianz Arena di masa yang akan datang.

“Tentu saja, Bundesliga akan bagus untuk saya. Satu hari nanti hal tersebut mungkin terjadi. Saya masih punya sedikit waktu tersisa di karir saya,” tutur Ibrahimovic.

“Jelas, jika saya memang pergi ke

Jerman, maka saya akan bergabung dengan Bayern Munchen. Bagi saya, mereka adalah satu dari lima klub terbaik di dunia,” pungkasnya.

Ibra sendiri masih terikat kontrak dengan PSG hingga tahun 2016 dan ia sempat dikaitkan dengan AC Milan serta Real Madrid. Namun

yang menarik, Bayern kini tengah diasuh oleh Josep Guardiola, mantan pelatih Ibra di Barcelona.

Dalam buku otobiografinya, pemain Swedia tersebut sempat mengejek sang manajer dengan menyebutnya sebagai ‘pengecut tak punya nyali’. (feu/rer/bln/jon) foto-foto net

Timnas Brasil

Dunga Butuh Waktu Milan – Carlos Dunga belum berhasil mengantarkan Brasil meraih kesuksesan sejak kembali ditunjuk sebagai pelatih. Akan tetapi, Dunga mendapatkan dukungan dari salah satu pemainnya di Selecao, Miranda.

Dunga kembali duduk di kursi pelatih Brasil sejak Juli tahun lalu. Dia menggantikan Luiz Felipe Scolari, yang mundur setelah tim Samba cuma menempati posisi keempat di Piala Dunia 2014.

Bagi Dunga, itu adalah periode keduanya sebagai pelatih Brasil setelah sebelumnya pada 2006-2010. Pada periode pertama, Dunga mengantarkan negaranya menjadi juara Copa America 2007 dan Piala Konfederasi 2009.

Akan tetapi, Brasil-nya Dunga kali ini gagal di Copa America 2015. Tim yang diasuhnya terhenti di perempatfinal setelah kalah adu penalti dari Paraguay.

Pada tahun depan, Copa America akan digelar lagi di Amerika Serikat untuk memperingati 100 tahun usia turnamen. Menurut Miranda, Dunga masih pantas dipercaya untuk memimpin Brasil di turnamen tersebut."Dunga sudah bekerja dengan baik.

Wajar kalau ada momen-momen sulit," ujar Miranda kepada Perform."Dua kekalahan tak bisa menghapus segala hal bagus yang sudah kami lakukan sejauh ini. Kami menang 11 kali berturut-turut dan setelah dua kekalahan tak bisa mengatakan bahwa semuanya salah," tutur bek yang baru saja pindah ke Inter Milan itu."Kita harus memberinya waktu. Dia sedang membangun Selecao setelah kegagalan yang menyakitkan di Piala Dunia di kandang sendiri," ujar Miranda.

"Kami akan mendapatkan lagi kepercayaan diri kami dan sekarang waktunya bekerja keras," kata dia. (dtc/feb)

net

BUTUH WAKTU: Pelatih Brasil, Carlos Dunga memimpin Neymar dan kawan-kawan latihan.

TOKO MP

Jual Beli Barang & Jasa

Arsenal antara Benzema atau Di Maria

(Untuk menjual atau mencari barang & jasa di Toko MP, silahkan mengisi kupon asli yang dimuat di koran dengan singkat dan padat, kirim ke kantor Malang Post, Jl. Sriwijaya 1-9, Malang. GRATIS!!!)

• mp jual •

• mp jual •

MP JUAL: Aneka kayu bertuah (Kokka Stigi, Dewandaru, Galih Kelor, Galih Asam, Dll ) hub: Rhestu Brajaningrat, (0341)473712, Jl Cisadane 18 Malang

Mp Jual : Sepeda motor SMASH th 2006 n kota surat BPKB lengkap hidup, stnk hilang brang bagus 4.5 jt nego hub.

081217702398

MP Jual : Terima jasa cuci kmr mandi, wastafel, kloset, bath up, dll hub. 0341 7077376. sms.085646604841

MP JUAL: Sewa dan jual skafolding ready stok, barang bagus siap pakai, pipa tebal siap kirim malang dan sekitarnya hub: 465239/087855771440

Mp Jual : Terima Servis Sofa, Rehab Baru, Hub Darsono 081615879664, Sukoanyar, Jaten, Wajak

MP-Jual : Tanah di Desa Karangan Karangploso Malang 300m2, 400 m2 dan 700m2. harga 700rb/ m2 (7km dari batu). Hub Rahman 081233086801/087859464434

MP JUAL: Tanah siap bangun lokasi di jedong-wagir strategis pinggir jalan raya persis, luas 210 m2 harga Rp.850rb/m2, cocok untuk investasi/bangun ruko. Hub: 085105167167 / 0341 839 5001 MP JUAL: 2 unit rumah cepat lt.243 m2 hg 600jt/nego lokasi Jl. Selorejo Mlg hub: 0341 7805655 - 088803380371

MP-Jual : Tanah 300m di Puskopad tasikmadu lowokwaru 500rb/m2. Hub Rahman 081233086801/087859464434

MP JUAL : Rumah siap huni, shgb, lt:84, lB:30, 2 kmar tdr, 1 kmr mandi, r.tamu, carpot, pdam, cat baru, di perumahan griya niew sighasari, Rp.190jt bu minat hub.085748417256

MP JUAL: Rumah pusat kota pusat bisnis IMB Sertifikat hub 081234563228 sarangan atas malang

MP JUAL : Dicari Karyawan Laki-laki usia 18 -22 thn. minim SMP bisa Spd Mtr, Hub: (0341)610 2818 - 0819.4519.3444

MP JUAL: Rumah T 53/61, Perum Permata Regency 2. Karangploso, Minat hub: 081333102295

Mp Jual : Agen es Drop / es tempo dulu area blimbing-dinoyo 082330697789 Donny

MANCHESTER- Manchester City wajib membeli Paul Pogba di musim panas ini atau mereka tidak akan pernah bisa mendaratkan talenta muda asal Prancis tersebut. Menurut laporan yang diturunkan oleh Manchester Evening News, harga 71 juta poundsterling yang diminta oleh Juventus untuk sang pemain masih terbilang murah. Pasalnya, kemampuan Pogba masih bisa lebih baik lagi dan harganya jelas akan meroket di masa depan. Jika itu terjadi, City bisa melupakan impian mereka menggaet mantan penggawa muda Manchester United tersebut.

Pogba sendiri kini masih berusia 22 tahun.

Potensinya belum sepenuhnya terungkap, namun ia punya kans besar untuk menjadi pemain terbaik dunia di masa yang akan datang. Hal tersebut sempat diamini oleh mantan bek United, Rio Ferdinand dan rekan setimnya di Juventus, Andrea Pirlo.

Dengan kata lain, Pogba merupakan pemain yang sulit dicari sekarang dan semua faktor tersebut sudah lebih dari cukup untuk menilai banderol 71 juta poundsterling sebagai harga yang murah. Sebab jika sang pemain mencapai level seperti Lionel Messi atau Cristiano Ronaldo, dipastikan nilainya bakal melonjak hingga lebih dari 100 juta pounds.

Pogba sendiri merupakan salah satu target utama City di musim panas ini, selain Raheem Sterling dan Kevin de Bruyne. (men/rer/bln/jon)

Toko MP adalah pusat jual beli segala jenis barang & jasa, khususnya di Malang Raya. Toko MP merupakan media untuk menjual atau mencari barang baru dan ­barang bekas berkualitas seperti produk handphone, komputer/laptop, fashion, mobil bekas, motor, peralatan rumah tangga, property dan lain-lain. Silahkan berkomunikasi, bertemu dan bertransaksi langsung dengan pelanggan Toko MP. Perihal barang & jasa yang diperjual belikan, Toko MP tidak menerima tanya-jawab dan tidak menerima komplain.

Hati-hati terhadap segala jenis penipuan!!!.

• mp jual •

MP-Jual : Tanah PJKA 2100m2 dan pohon jati 70 pohon, 5th. Hub Rahman 081233086801/087859464434

City Wajib Gaet Pogba Secepatnya

LONDON- Arsenal tinggal sedikit lagi bakal mendapatkan satu pemain bintang kaliber dunia, menurut klaim yang belum lama ini dikeluarkan oleh agen pemain, Muzzi Ozcan.

Ozcan, yang punya banyak kontak di Bundesliga, sempat bekerja sama dengan Olivier Giroud di masa lalu dan ia juga belum lama ini membantu Slaven Bilic datang ke Upton Park untuk menjadi pelatih baru West Ham. Kini, menggunakan akun Twitter pribadinya, agen yang dikenal punya reputasi luas itu mengatakan bahwa Arsenal tinggal sedikit lagi akan mendatangkan satu pemain besar.

Namun sayang, ia tidak bersedia mengungkap siapa pemain yang dimaksud.

“Arsenal tidak lama lagi akan membuat transfer terbesar musim ini! Kesepakatan akan segera terjadi! Akan ada informasi baru dalam beberapa hari mendatang,” tulis Ozcan di Twitter.

Arsenal sudah berulang kali dikaitkan dengan beberapa nama besar di bursa transfer musim panas kali ini, termasuk di antaranya Karim Benzema, Gonzalo Higuain, Angel di Maria, dan Mario Gotze. (twi/rer/bln/jon)

MP jual : Terima Service Springbed ,ganti kain ganti per, tambah spon, cuci dll, garansi 6 bln hub 0341-7077376 sms 085646604841

MP-Jual : Rumah Kost kampus ub luas 370 tp perantara shm 085104650811

Karim Benzema

Mp Jual : Zebra ‘93 n kota pajak panjang siap pake 08813314246 MP JUAL : Jasa dana jaminkan BPKB Happy, Mocin 2 tak dan lain lain thun 95, mobil 85 ke atas hub : 085785299099 irawan MP JUAL : Jasa Sablon Keramik, payung, mangkuk, gelas anti gores tinta jerman bulpoint dan lain-lain hub 087701633239 Malang MP JUAL : Anda Butuh dana?? Jaminkan BPKB HAPPY, Mocin, 2 Tak dan lain-lain.

Motor Tahun 95, Mobil Tahun 85 ke atas, Hub: Irawan (085785299099).

MP Jual : Jasa Pijat Sehat Hub: 085608163860 MP Jual : Fingerprint, faceprint & cctv, harga mulai sejutaan untuk fingerprint dan harga 2jutaan untuk cctv 4chanel (kamera), hubungi Vicky, pin BB: 7FBB97FF

• mp jual • MP Jual : Orysoap sabun extract beras jepang+ susu kambing etawa. Reseller welcome, hub 081331881283 MP JUAL : Yamaha MIO CW th 2007 akhir wrna hitam N kota hub 03417310730 / 081805180514 Mp jual : Tempat ush,rombong,brg dagangan sdh jln & laku di sklhan kota 9 jt nego hub 082131499455 tdk sms MP JUAL: AIR ASMA BUAT PENYEMBUHAN SEGALA MACAM PENYAKIT BAIK MEDIS MAUPUN NON MEDIS HUB 081271885731 MP JUAL : Bienirit penghemat bbm motor dan mobil hingga 30% murah dan pas umtuk hemat bensin & uang. minat hub :+6287712960933 MP Jual : Kijang stesn long 83 hijau metalik ori utuh antik pjk hidup VR 5 ban bgus 28jt ng bs TT motor +6282330060026 MP Jual : Rmh proses bangun + bahan Lt 72 pinggir jln dkt perum SPI masjid SHM sumur lstrik cck ush 225jt ng +6282330060026 MP JUAL : DAGING BEBEK, KAMI HADIR DAN SIAP MELAYANI PESANAN ANDA, BEBEK MENTAH/EKOR+REMPELO ATI & BEBEK SIAP GORENG/EKOR+REMPELO ATI, LAYANAN KIRIM HUB. 085234371608

Kupon Toko MP Nama Alamat Telpon Jual

Cari

: : : :

................................................................... ................................................................... ................................................................... ................................................................... ................................................................... : ................................................................... ...................................................................

• mp jual •

• mp BELI •

MP Jual : JUICE dan KETAN DURIAN asli segarnya , di Depan Tk Sslsabiila- Tebo Utara- Bandulan- MLG +628164290513

Mp CaRI : Agen/sales es drop, punya motor, hub : 082330697789

MP JUAL : Jasa sablon satuan 85 ribu ukuran A3 minat langsung hub: 085604635534 Mp Jual : Tanah kavling di jual LT 200 ( 10 x 20 ), Shm. lingkungan nyaman jl paving bisa 2 mobil lokasi kapi mantasta sawojajar 2 Hrg nego. Hub 081 555 621 537 MP Jual : Busana mdl terbaru dr Jakarta di Tk SAlSABIILA-Jl. Tebo Utara 5-Bandulan-Mlg. Harga Murah +628164290513 MP jual : Tnh kavling Lt 85, SHM IMB. cluster nyaman strategis. lokasi Jl besi Sulfat harga 3,5 jt permeter nego.. hub 081555621537 MP JUAL : Daster,babby doll, gamis, baju anak ecer maupun grosir pasar kebalen segala ukuran hub: 087701633239 safii.

MP Jual : Jasa guru privat mengaji dan PAI jasa translate indo - b ing/ b ing - indo Rp 5000 / lbr, les privat mulai TK-SD- SMP-SMA semua mapel Hub: 085785272591

Mp CaRI : Sales motoris untuk produk bumbu masakan, hub 082330697789 Mp CaRI : penjual eskrim komisi 1000/cup max 35th syrat spd motor 085704650811 Mp CaRI : admin online syarat bisa menulis dan akan di ajari punya kendaraan sendiri. minat hub 087701633239 Mp CaRI : Terima jasa proses batu akik sampai jadi ukuran menyesuaikan 35rb perbiji hub:085604635534 Mp CaRI : Sales Motoris untuk produk snack jipang 082330697789 Donny Mp CaRI : Tentor mat fis kirim lmr,fc ijazah n ktp ke email pusposuwito@rocketmail.com Mp CaRI : PRT tdr dlm, usia +/-50th, sht jsmni/ rhni, ju2r, brsdia bkrj dgn baik, d tmptkn d Mlg-yg brminat hubgi 089614973289 Mp CaRI : SPv SLTA/DI max 40 th, waiter waiters sltp/smk, koki smk lamaran ke ruko grand sukarno hatta hub. 08788596665561/ 081333834901 Mp CaRI : Butuh Dana Jminan BPKB Happy, Mocin, 2 tak dll, motor th ‘95 ke atas mobil th ‘85 ke atas hub: irawan 085785299099 REDAKTUR: LAYOUTER: hary REDAKTUR:jons, febri, LAYOUTER: siti

JUMAT, 10 JULi 2015

Laudya Cynthia Bella

Vino G. Bastian

Rasakan Manfaat

Ramadan Datang, Ingat Kelahiran Anak

Air Zam Zam

L a u d ya C y n t h i a B e l l a akhirnya merasakan langsung keajaiban air zamzam. Itu terjadi ketika artis jelita tersebut menunaikan ibadah umrah beberapa waktu lalu. Saat itu, suhu di Makkah memang sangat memanggang kulit.

Alhasil, kulit Bella seperti terbakar.

“Oh, kemarin aku sempat kayak sun burn, terlalu panas banget (Makkah). SPF sunblock aku agak berlebihan, 100 SPF. Terus kulit aku kayak kebakar gitu, aku panik,” ungkap Bella saat ditemui di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat.

Bella akhirnya memutuskan berhenti memakai krim pelindung wajah. Artis berusia 27 tahun itu berganti menggunakan cara yang alami agar kulit mulusnya tetap terjaga. “Aku pakai kapas yang dibasahin

air zam-zam setiap malam, tanpa pakai krim apapun. Dan, Alhamdulillah pas sampai pulang, di bandara, muka aku sudah bersih dan hilang semua bekas (terbakar),” kata personel BBB ini.

Mantan kekasih Raffi Ahmad itupun tak bisa menyembunyikan ketakjubannya dengan air zamzam. “Masya Allah ya manfaat air zam-zam itu luar biasa,” pungkas Bella.

Hingga saat ini Bella memang masih single dan belum punya pengalaman sebagai ibu dalam kehidupan nyata. Namun, hal itu tak membuatnya canggung saat diberi peran sebagai ibu dalam sebuah film. Terbaru, ia memerankan tokoh ibu bernama Arini dalam film Surga Yang Tak Dirindukan. Bella mengaku tak terbebani dengan karakter yang didapatnya.

17

Ramadan dimaknai dengan beragam cara. Mulai momen berbenah diri, berkumpul dengan keluarga, hingga upaya dekat dengan Tuhan. Bagi Vino G. Bastian dan Marsha Timothy, Ramadan adalah spesial karena berhubungan dengan kelahiran anak pertama mereka.

“Karena anak saya lahir pada Ramadan, maka setiap Ramadan seperti memperingati kelahiran anak. Jadi memang spesial,” kata Vino di kawasan Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Vino menikahi Marsha, pada 2012. Anak mereka, Jizzy Pearl Bastian, yang lahir pada Juli 2013 kini sudah berusia dua tahun.

Vino mulai menjelaskan makna puasa padanya. Jizzy bahkan sudah mengenali azan magrib. Selain merayakan ulang tahun anak, Ramadan tahun ini dimanfaatkan Vino untuk lebih berkumpul bersama keluarga.

Ia tak mengambil pekerjaan ataupun tawaran film dan sinetron.

Tahun-tahun sebelumnya, ia disibukkan syuting.

Ia merasa sangat menyesal lantaran masing-masing anggota keluarganya jarang berkumpul dalam satu meja ketika berbuka tiba. Kesibukan yang menyita waktu membuat mereka jauh.

Marsha juga mulai berpuasa tahun ini. Tahun lalu ia absen karena masih menyusui sang anak. “Sekarang saya puasa sudah lebih ringan dibanding awal-awal dahulu,” kata Marsha yang baru memeluk agama Islam beberapa tahun lalu.

Meski tahun ini masih menyusui, kebutuhan Jizzy akan ASI sudah tak sebanyak sebelumnya.

“Lucunya, kalau Marsha sedang halangan pun dia tetap menemani puasa,” kata Vino sembari tersenyum. Bintang Catatan Akhir Sekolah itu sangat menghargai toleransi sang istri.

Yang juga berbeda dari tahun ini, Vino dan Marsha tak lagi sering kelewatan sahur.

Tahun sebelumnya, karena sibuk bekerja dan pulang dalam kondisi lelah, mereka sering tertidur saat waktunya sahur. Setelah Vino memutuskan tidak mengambil tawaran tahun ini, mereka saling mengingatkan untuk membangunkan sahur.

Keduanya pun tak lagi melewatkan sahur, meski hanya dengan menu makanan yang sederhana.(cn/han)

“Tantangan sih, iya. Tapi, di film sebelumnya aku sudah pernah jadi seorang ibu,” kata Bella usai Press Screening Film Surga Yang Tak Dirindukan di XXI Plaza Senayan, Jakarta Pusat.

Mantan pacar Chico Jericko itu juga bersyukur karena peran anak diberikan pada Sandrina.

“Karena dia (Sandrina) itu mau tinggal di rumah aku selama empat hari, mau aku bawa ke Bandung, temenin aku kerja, foto, segala macam deh,” ujar Bella.

Sandrina, kata Bella, merupakan anak yang mau belajar akting. “Mungkin, chemistry antara aku dengan anakku, aku dengan Fedi itu yang membuat aku merasa jadi ibu beneran,” kata Bella.(jpnn/han)

PERAN BARU: Acha harus belajar langsung dari guru akting Batak demi melancarkan perannya.

Acha Septriasa

Kesulitan Logat Batak, Belajar Jadi Pengacara Sudah tak terhitung peran yang dimainkan Acha Septriasa di depan kamera. Namun ternyata, bintang Rectoverso itu masih sering merasa kesulitan setiap akan memerankan karakter baru. Kali ini dalam film terbarunya, Lamaran, ia memerankan sosok gadis asli Batak.

“Kesulitan logat itu sudah pasti.

Saya belajar banyak sampai belepotan,” kata Acha saat ditemui usai pemutaran perdana Lamaran di kawasan Kuningan, Jakarta.

Acha memerankan karakter Tiar dalam film garapan Monty Tiwa itu. Tiar meru-

pakan gadis Batak sekaligus pengacara dalam kasus korupsi yang melibatkan mafia. Selain logat Batak, Acha juga harus belajar menjadi pengacara.

Demi melancarkan perannya, selain melakukan pendalaman karakter melalui naskah, Acha juga kerap melatih dirinya mengendalikan emosi. Ia juga melihat wawancara para pengacara dan aktivis seperti OC Kaligis dan Ratna Sarumpaet. Soal akting, ia pun masih belajar. Kali ini langsung pada guru akting asli Batak.

“Yang susah adalah mengatur volume suara, kadang mau ngomomg tapi jatuhnya marahmarah. Padahal orang Batak

juga bisa halus kok,” kata Acha.

“Orang Batak kalau ngomong berkonsep, dan langsung tembak,” lanjutnya.

Selain dibebani logat dan karakter Batak, Acha juga harus ngocol.

Filmnya dibalut komedi. Soal yang satu itu, Acha masih kagok. Awalnya ia sempat gugup dan khawatir gagal membuat penonton tertawa.

Tetapi Acha menuturkan, ada yang tertawa saja sudah membuatnya senang.

Apalagi ia diarahkan oleh sutradara berpengalaman, Monty Tiwa.

Ia yakin bisa melakukan yang diminta. “Monty merasa bahwa aku ini perlu ditantang. Awalnya aku takut gagal, tapi dengan dorongan dia, ketika ada kesempatan sekarang aku hajar dulu,” katanya. Lamaran dijadwalkan tayang di bioskop 15 Juli 2015.(kpn/han)

KENANGAN RAMADAN: Kelahiran buah hati di bulan Ramadan membuat Vino selalu mengingatnya ketika bulan suci ini tiba. foto -foto net

Nagita Slavina

Eksperimen, Perdengarkan Musik Rock dan Jazz pada Anak

Dian HP

Memperdengarkan musik klasik kepada si jabang bayi? “Buat saya (itu) sudah terlalu mainstream.” Demikian dikatakan Dian HP saat ditemui di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, baru-baru ini. Penasaran, sang komposer pun melakukan eksperimen untuk anak pertama dalam kandungannya, sekitar dua dekade silam. Hal ini tak terlepas dari buku bacaan yang menginspirasinya.

Isi buku itu menyebutkan manfaat memperdengarkan musik klasik pada bayi dalam kandungan untuk meningkatkan kecerdasannya. Namun gara-gara dilanda penasaran, Dian nekat berimprovisasi.

Lalu, jenis musik apakah yang diperdengarkan oleh Dian kepada si janin di rahimnya?.

“Saya perdengarkan musik

rock,” ucap Dian.

Agaknya siapa pun yang mendengar pernyataannya ini spontan terbayang meme rocker bayi asyik “head banging” yang beredar di media sosial.

Namun saat itu Dian percaya, pasti ada hasil yang berbeda dari apa yang ia baca di buku.

Lalu, setelah anak pertamanya lahir, Dian menemukan buah percobaannya.

“Memang benar, anak saya jadi pemberontak dalam arti dia berani menyuarakan pendapatnya dengan keras,” Dian mengungkap.

Ia pun mencontohkan salah satu sikap anaknya yang bersikeras tidak mau sekolah karena merasa diperlakukan tidak adil.

“Gurunya meminta dia untuk menyimpan hape-nya saat belajar. Tapi pas belajar, gurunya

SMS-an,” lanjut Dian.

Puas dengan penemuannya di kehamilan pertama, ia pun melakukan inovasi lain di kehamilan anak kedua.

“Yang kedua, saya dengarkan musik jazz. Sekarang dia jadi chef, perempuan dan nyantai sekali. Enggak ada kepanikan dalam dirinya,” kata Dian sembari tertersenyum.

Percobaan nekat Dian HP ini bukan tak menuai kritik.

Keluarganya pun dibuatnya geleng-geleng kepala dengan keberaniannya menjadikan kedua buah hatinya “kelinci percobaan.”

“Keluarga saya bilang, ‘kok kamu berani ya korbanin anak kamu dengarkan rock,’” ujar perempuan kelahiran Tunisia, 2 Agustus 1965 itu menirukan ucapan kakaknya. (cn/han)

Belum Batal Puasa Kehamilan Nagita Slavina yang sudah menginjak usia delapan bulan ternyata tidak menjadi penghalang bagi dirinya untuk berpuasa. Hingga saat ini, istri Raffi Ahmad itu masih rutin menjalankan kewajibannya sebagai seorang muslim di Bulan Ramadan. Hal tersebut diungkapkan oleh sang suami saat ditemui di Hotel Le Meridien, Sudirman, Jakara Pusat, Kamis (9/7/2015).

Raffi pun sempat khawatir dengan kondisi Gigi.

“Kita berdua puasa. Aku juga sempet khawatir kan, tapi kata dokter nggak apa-apa. Gigi juga bilang dia kuat,” ujarnya.

Ramadan tahun ini dirasakan pasangan yang menikah pada 17 Oktober 2014 tersebut begitu berbeda. Selain telah sah menjadi sepasang suami istri, Raffi juga terlampau bahagia karena kehamilan Gigi. “Seneng banget udah jadi suami istri, nanti abis Lebaran juga Insya Allah anak lahir. Nggak sabar sih,” ungkapnya sumringah.(kpn/han) REDAKTUR: dewi yuhana, LAYOUTER: hary

Hasil SBMPTN 2015 Universitas Negeri Malang NO

KODE PRODI

KODE NAMA PESERTA PESERTA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 150 151 152 153 154 155 156 157 158 159 160 161 162 163 164 165 166 167 168 169 170 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 211 212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228 229 230 231 232 233 234 235 236 237 238 239 240 241 242 243 244 245 246 247 248 249 250 251 252 253 254 255 256 257 258 259 260 261 262 263 264 265 266 267 268 269 270 271 272 273 274 275 276 277 278 279 280 281 282 283 284 285 286 287 288

551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551015 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551023 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551031 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551045 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551061 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551075 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551083 551091 551091 551091 551091 551091

1153011278 1155012262 1155016024 1155016589 1155500391 1155500482 1155501174 1155501425 1155501766 1155501776 1155501887 1155503050 1155503326 1155503379 1155503422 1155503850 1155505946 1155506001 1155506645 1155507093 1155507381 1155508588 1155508754 1155509680 1155509730 1155510231 1155510388 1155511336 1155511709 1155511750 1155512042 1155512569 1155512775 1155513064 1155513300 1155801890 1155802548 1155802805 1155802930 1155803122 1155803327 1155803684 1155803710 1155804240 3155500061 3155501277 1154611315 1155005146 1155008573 1155013079 1155501244 1155501381 1155501528 1155501710 1155502111 1155502203 1155502303 1155503165 1155503664 1155503837 1155504115 1155504826 1155505509 1155505723 1155505776 1155506465 1155507130 1155507906 1155507936 1155508516 1155508890 1155509681 1155510654 1155510895 1155511409 1155512729 1155801054 1155802239 1156302196 3154210768 3155502049 1154609513 1155005736 1155006760 1155010733 1155500008 1155500815 1155501278 1155501821 1155502037 1155502150 1155502376 1155503178 1155503324 1155504622 1155505020 1155505210 1155505281 1155507641 1155508450 1155509315 1155509833 1155510243 1155511024 1155511430 1155511748 1155512163 1155513854 1155513906 1155802610 1156501330 1153419759 1154404467 1155006835 1155501101 1155502514 1155503603 1155504395 1155504567 1155504682 1155504692 1155504769 1155505610 1155506145 1155506280 1155507148 1155508337 1155508758 1155509177 1155509765 1155509904 1155510619 1155513186 1155513195 1155513566 1155801142 1155803146 3155500764 3155502953 3155503542 3155504602 1153324631 1154405132 1155015484 1155017164 1155500050 1155500444 1155500753 1155501231 1155502444 1155503034 1155504223 1155504328 1155506570 1155506663 1155506913 1155507696 1155507749 1155508026 1155508634 1155508717 1155508742 1155509318 1155509508 1155509625 1155510651 1155511279 1155511930 1155513152 1155513223 1155802755 1155803941 1157300364 1157720430 3155004456 3155501184 3155501941 3155503919 1154400011 1155004280 1155012376 1155014989 1155500135 1155501053 1155501121 1155501352 1155501655 1155502665 1155504275 1155504569 1155505200 1155505318 1155505832 1155505861 1155506962 1155507173 1155507509 1155507811 1155508439 1155508704 1155509035 1155509159 1155509594 1155509597 1155509766 1155510090 1155510567 1155510570 1155512528 1155512563 1155513070 1155513209 1155513846 1155802079 1157300541 3155006058 3155500549 3155501115 3155501638 3155503439 1153020792 1154103901 1154403577 1155000294 1155001362 1155010274 1155017828 1155500143 1155500325 1155500697 1155500732 1155500781 1155500814 1155500902 1155501138 1155501492 1155501861 1155502026 1155502089 1155502217 1155502515 1155503078 1155503284 1155503358 1155503767 1155503852 1155504333 1155504352 1155505137 1155505485 1155506326 1155506376 1155506445 1155508417 1155508696 1155508718 1155508918 1155509292 1155509579 1155510026 1155510030 1155510122 1155510384 1155512112 1155512711 1155513240 1155513820 1155513822 1155801792 1155802535 1157501834 3155000148 3155500488 3155501348 3155501398 3155501493 3155502002 3155502032 3155502293 3155503349 3155503702 3155504387 3155504529 1153810962 1154240086 1155005421 1155013293 1155013570

ANA SITI ROSYIDAH DALILAH CHANDRA NENGRUM ALFIAN ARISTIA WICAKSANA RISKA RAHAYU NOVELLINA S AMIN ZUHRIA PERTIWI MUHAMMAD GHIFFAR RENI ALBERTIN PUTRI LINA SETIAWATI SELLY NILA FARDIA ACHMAD KHALID IQBAL MAULANA YUSRIFAN DIECHA PRATAMA KURNIAWAN SANDY DWI UJIANTI S. SUGIANTO RETTY MUSTIKANINGTYAS FIRMAN MAULA SYAFI`I RANDIVA RAMADANI SHIMA KUNAZA FAZIRA SITI NUR ASIA AFIFUDIN LISGIANTO ITA FATHIMATUZ ZAHRO GALUH NAVALIS YULIANTIKO RISNA WIDDY MAY PAMILU AMMAS PUALAM ISLAMY DINA PUJI LESTARI TRI EFI RIFA DATUL LANICHA ARDHI YUNIAWAN ARDHIKA PUTRI LASMARANI DHANNY ANDRIANI KARIMAH ANNAFI AWANTAGUSNIK TAUFIK AHMAD HANUGRAH IMAM HANAFI NILAM NUR JAZILATUR ROHMAH AJI FERISANDI VENA DWI MELLINDA AJIE DHARMAWAN FENNY AFIFATUL AWWALIYAH DODI INDRAWICAKSONO TRI IVATUL FITRIANI NITA CAHYA PRATIWI DITA ANNISA WILUJENG TIKHA AFDIANA FAUZIAH NOVIKA WINURI RIZKI FARIZHA RAHMAH CANDRA MARIATUL KIBTIYAH TABAYANA RUSDIYAH ZENDRY RAMDANI PRATAMA DHIMAS SHALAHUDDIN FIRDAUS RANI WAHYU ANDANI ELSA NURAINI USDIANA SOFIA UMAIDA ARI DHINANSAH HERDHIYANI NANDA YULIA DEWI ADE PRIMA AYUNDA SINTA PURWITA SARI CANDRA ISMAYA NU`MAN NADHOR LUSI NOVIANA DEWI RISA FAUZIAH AYU RAMADHANI AMALDA RIZKI PRATIWI LELITA NOVIANDARI ONGTIEN KARTIKA A AFRILIA DWI KISWORINI `ASYRATUTS TSALATSAH FAHMI M. NAUFAL NUR ARIFIN LIYA PUSPITHASARI YUSMANIAR AFIFAH NOOR ERNI MASRUROTIN WIDYA ROHMAWATI RINDA DWI ROKHMAWATI PUNJUNG RACHMANDANU FAJAR FANIKA YULIANI FATUROHMA ALFI HUROTUL FIRDAUS SITI IMTINAN VIA WINDI HERAWATI DWI KURNIANING RATRI SITI NURAZIZAH UMAR YUSRIL MUHTADI WANDI ANWAS OCHA MARCELLA ROHMAT NUGROHO SITI NAZILATUL FAJAROH AMS. TITA PUTRI UTAMI MOHAMMAD RUSDI MASRUR DESY IRIANTI YENIN NADHIFAH M. ASBIHANI ERNANDA CHOLILA REIDWIKA QONITINSYAH TIRANGGA LUTFI PRASASTI ANDHIKA MUCHAMAD SYAIFUDIN NAHDA AFANIA DEWI AGUSTIANAH HAFIZ RADYASTUTI ROBIKHATUL BADI`A RIMA NURAINI SITI KHUSNAINI PUJI ASTUTI IIS RIFIANTI ASTRID NURMAYASARI SHAFURATUN NAFISAH MERRY DWI CAHYANI PUTRI ISNATUL HUSNIAH DEVITA NOVI AMELIANA NUR `AINI RIZKY DEVINA BINTI ZULAIHAH AFNINDA LU`LUATUL FUAD DHEO TWIN STINE RIYANMEILA HESTI PUSPITASARI INSANI MUTIARA DEWI AFIF KRISNAWAN ARUYANTO ATIQAH MIFTAKHUL J ILZAM SHADIK MAULIDI LUTHFIANTI FANANI UMAR HANIF ALIFAH FAJRIYYATUL IZZAH ANGGI KHARISMA PUTRI M.HISYAM BAIDLOWI ARUM FADILA ANNISAA AHMADA ATUSTA IRMA SETYA WAHYUNI FARAH ADIBAH ZUHRI MIFTAHUL ROQHMAH IDA FITRIA RAHMAWATI NAJATUL UBADATI LUSIA KARTIKA RATRI BAGUS MAHENDRA SATYA WIRAPUTRA TRISTANTI RAKHMANINGRUM INDAH RAHMAWATI WISNU TRI PAMUNGKAS NINDIANA CHOIRUNISA` ANGGIA KUSUMA NADA P RIDO SIGIT WICAKSONO TIA KUSNIAWATI SHELA EMILIA PERMATASARI DESSI ENDRIYANI MUHAMMAD FARIS MUHIBBUDIN INDRA LUSMANA MERY SUSANTI ITA QISTHIA FATHUR RAHMAN ABDUL JALIL ROZAQI ANAN TRI ASMORO WELSAN EGA SAPUTRA SYAFI`I MA`ARIF RIZAL CAHYADIATMA AHMAT ROBIANTO ALIVIO DECKY HARYANANDA IMRON RIDHOI WILDAN MUKHOLLADUN FAHAD HISYAM ABDA`U SABBIHISMA FATTAH HARDIANTO PUTRO JADUG PRIAMBODO DHIMAS PAMUNGKAS WICAKSONO SYAMSUL MA`ARIF ERFANDI AKBAR DESI PUSPITA ANGGRAENI HIDAYATULLOH AL MUNIR MOHAMMAD HIKMATIAR ISNAN YUNUS ABDAN SYAKURAN MUHAMMAD RIZKY SETIAWAN CHOES SUGIARTO SATRIA MOCH ABDUL ROUF ZUFAN NINGGIR WICAKSONO AFDILA SINTA RAHMANIAR ALIF SURYA ADHIKA PRIMANDA ZAKARIA RIZKY YUDHA PRASETYA JOHAN HANDOKO DIMAS BIMA TARUNA AWANG BAGUS DEWANGGA FRITMAN DALITO NAF`AN AZMI FAUZIYYAH ZULVADO SATRIA PUTRA YUWONO AYU RISKI NUR CAHYANI DENY PRASETIYO MOCHAMAD ARDY BURHANNUDIN WIDA ROBIN MUSTOFA AFIFUDDIN ARIFIN IKA PUTRI ARRINIL HAQUE ARIF BUDI LEKSONO ROCHMATULLAH PUTRI NOVITA SARI ARIF FERI PRADIYANTO NUR`AINI ZURIFA ROHMI ASANDY DWI SURYO LAKSONO M. JULIAN DWI CAHYO IRSYAD MAULANA KAHFI RISMA DAMAYANTI ANGGA SANDITYA CAHYANA PUTRA MOHAMMAD ARIF RAIS REZA PUJI AMALIA MARTHA ALASKA KUSUMA REFA HARATAMA FAJAR HARTANTO MIRA SAGOLA WINALDI AFRIAN PUTRA INDAH LASTIANI RAHAYU MUHAMMAD DIMAS VALEMBANI KRISNA YOGA NIKO RISALDI ACHMAD FAIZIN KAMALA ANDRI PRIYANTO AHMAD MOH. MAULANA JERI ADIN ARDANI TUTUT MEGA LESTARI INDAH PURNAMA SARI WINDA AYU ASMARA DANA PUTRI CAHYANTYO HATAN FAHLUDI MAHMUDI IBRAHIM HASANUDDIN ACHMAT MUHAMMAD FADIL NOFRIN REZA FEBRIAN DWI PRAYOGA AFIYATI NUR AISYAH MUHAMAD LUTFHI FATHUR RAHMAN KENDY DWI GUSTILISTIANTO GIANA EGA YUSTANTI CHELDY BAGUS FIRMANSYA EVANA YAHYA WIJAYA RIZKY BINTANG PRATAMA JAMALUDDIN TARIHORAN RETNO AYU DWI ASTUTI DEDE AHMAD MAULANA ABDUL ARIEF BOGIE ARDIANTO YENNY TRIYANDARI SEPTIAN ADI PRATAMA MOH. SUBHAN WAHAB VRENTA SEKAR KUSUMA PUTRI SANTI PUTRI SANJAYA NOVIKA AGISTA RESTU WENDA ADITAMA MOCH. FADZIL FU`ADDIN M. SYARIF HIDAYATTOLLOH NAIMU SHUDUR ISMI IRFINA UNAIYAHROYA MUHAMMAD AGUNG PUTRA ADHITAMA DEKA NANDA PRATAMA TRI RIZKI HERLAMBANG DENTI WIRNAWATI UMI FARIDA ARYANANDO MOCHAMMAD ANNAFIA OKTAFIAN MUHAMMAD DANIAL MASRUROINI NOVITA RIZKI AMALIA GALANG ZULFIKAR MA`RUFI MUKHAMAD YUSUF MALIKUL IKHSAN NOVITA DEWI BISTIANTY BAYU PRADANA PUTRA FADHIL BAGI ASYRAF MUCH IQBAL FAROOID ARIS MATULLAH ALFINUR WULANDARI DEWI ULVIYAH KARIMAH NENI NUR AENI WILDAN RADITYA ZENI DZIYAK FAIZ PRATAMA PUGUH SASMITO UMI HALIMATUS SA`DIYAH NURHADI MANSYUR ANDRI INOVIYAN DHEWI FAIZATHI SUNARTO FADLUL AZHIM MIRZA RACHMAD PRATAMA MAULIDA RIYACHA ROCHMAH AGUNG BELLA PUTRA UTAMA NUR ISTIKOMAH AINUN NAJIB ADELIA ROKHMAWATI AHMAD SYAMSUL ARIFIN MUHAMMAD BAKHRUR RIZKI HALIMATUS SA`DIAH PRAYOGI ROZAQ ARRAZI ERISSA VIRNASARI IAN EKA KENNARD TENYALA AISYATUR RODHIYAH ROMADHONA DEA AMALIA ZUHROH ALMAULIDIA HASANAH LASKAR AMARUTA ALFAJRI ENDAH LAELATUL FITRI MOCH. NOOR ALFAN OKTAVIAN ANWAR ALMASTIKA HASANAH WISNU MURTI PRABOWO DOMINGGUS ALFAROSA KURNIATMOJO AHMAD PADHLILLAH ACHMAD FAUZI FAJAR WAHYUDI RAHENDRA WAHYU ANANDA RENO MARDIYANSYAH

289 290 291 292 293 294 295 296 297 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 308 309 310 311 312 313 314 315 316 317 318 319 320 321 322 323 324 325 326 327 328 329 330 331 332 333 334 335 336 337 338 339 340 341 342 343 344 345 346 347 348 349 350 351 352 353 354 355 356 357 358 359 360 361 362 363 364 365 366 367 368 369 370 371 372 373 374 375 376 377 378 379 380 381 382 383 384 385 386 387 388 389 390 391 392 393 394 395 396 397 398 399 400 401 402 403 404 405 406 407 408 409 410 411 412 413 414 415 416 417 418 419 420 421 422 423 424 425 426 427 428 429 430 431 432 433 434 435 436 437 438 439 440 441 442 443 444 445 446 447 448 449 450 451 452 453 454 455 456 457 458 459 460 461 462 463 464 465 466 467 468 469 470 471 472 473 474 475 476 477 478 479 480 481 482 483 484 485 486 487 488 489 490 491 492 493 494 495 496 497 498 499 500 501 502 503 504 505 506 507 508 509 510 511 512 513 514 515 516 517 518 519 520 521 522 523 524 525 526 527 528 529 530 531 532 533 534 535 536 537 538 539 540 541 542 543 544 545 546 547 548 549 550 551 552 553 554 555 556 557 558 559 560 561 562 563 564 565 566 567 568 569 570 571 572 573 574 575 576 577 578 579

551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551091 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551104 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551112 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551126 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551134 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551142 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551156 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164

1155018683 1155019476 1155500212 1155500410 1155500532 1155500634 1155503238 1155503386 1155503764 1155503773 1155503865 1155505113 1155505487 1155505808 1155506105 1155508967 1155509531 1155511453 1155512337 1155512653 1155512848 1155513684 1155513823 1155513964 1155800082 1155803917 1155804315 3153001360 3155502660 3155504338 1153010621 1154221488 1154240585 1155002270 1155002922 1155008905 1155009985 1155500060 1155500250 1155500302 1155500662 1155501652 1155501772 1155502020 1155502471 1155504469 1155506123 1155508312 1155510548 1155510768 1155510942 1155512600 1155513636 1155804374 3152501678 3155003582 3155500085 3155500137 3155500716 3155501356 3155501392 3155501422 3155501761 3155502058 3155502492 3155502577 3155503695 3155503810 3155503934 3157300679 1154601765 1155003527 1155005527 1155008337 1155009411 1155012340 1155012882 1155014242 1155014279 1155500632 1155501324 1155501890 1155502047 1155502251 1155502268 1155502841 1155503162 1155504110 1155504691 1155504748 1155505078 1155505986 1155506348 1155508367 1155508421 1155509245 1155510102 1155510473 1155510577 1155511360 1155511894 1155511897 1155513314 1157502605 3155003518 3155501494 1154404090 1155010813 1155011608 1155012887 1155013129 1155016646 1155500030 1155501059 1155501388 1155501443 1155502804 1155504184 1155505430 1155505488 1155505869 1155506708 1155507081 1155507507 1155507650 1155509153 1155509175 1155510278 1155511250 1155511743 1155512428 1151525099 1155002109 1155005160 1155009722 1155017497 1155500210 1155500457 1155500715 1155500993 1155501397 1155501675 1155502044 1155502823 1155502948 1155503674 1155504889 1155506002 1155506181 1155506487 1155507241 1155507310 1155508744 1155508786 1155509459 1155511082 1155511117 1155511391 1155512791 1155513850 1155802505 3155501437 3155503890 1154610879 1155003371 1155019604 1155500244 1155500775 1155501512 1155503270 1155503910 1155504339 1155505516 1155505801 1155506284 1155507237 1155508851 1155508872 1155509108 1155510488 1155511053 1155803235 3155500687 1153330187 1154100252 1154605714 1154614074 1155001674 1155001978 1155002814 1155005135 1155010460 1155018371 1155018857 1155019636 1155500152 1155500651 1155500877 1155501445 1155501632 1155501850 1155502371 1155502714 1155503534 1155503545 1155503655 1155504143 1155504185 1155504309 1155504625 1155505423 1155505625 1155505981 1155506426 1155506697 1155507135 1155507501 1155507573 1155507619 1155507785 1155508069 1155508286 1155508416 1155509143 1155509511 1155509684 1155509999 1155510251 1155511368 1155511689 1155512321 1155512622 1155513116 1155513140 1155513242 1155513286 1155513484 1155513538 1155513545 1155513722 1155513790 1155513975 1155801075 1155802915 3154400337 3155500907 3155501530 3155501936 3155504162 1153015413 1155002464 1155005873 1155011305 1155019308 1155020262 1155500309 1155501418 1155501462 1155501867 1155502455 1155503236 1155504441 1155505544 1155505833 1155505847 1155506190 1155506263 1155506355 1155506571 1155506613 1155506716 1155506736 1155506950 1155507560 1155507780 1155507863 1155508370 1155509345 1155509544 1155509837 1155510064 1155510722 1155510897 1155511226 1155511805 1155512094 1155512328 1155512430 1155512453 1155512505 1155512553

MIFTACHUL CHOIRUDIN PURNOMO KHOIRUR ROHMAN FU`AD ABDURROKHMAN PUTRA ANDREAS HENDRAYANA HASYA RISQU QUDUS AGDI SUKMA HENDRA BUDI RUKMANA PUTRA MOCH AMIRIL MUMININ BAGAS EKO LAKSONO AVISTA NOVI ANTIKASARI RACHMADDIAN HAFFIS ILYAS SOFANA YOGA RAMADHAN ACHMAD ZAKI ZULKARNAIN ANDRE AS HARIYANTO ACHMAD HAMON AKBAR BENI SETYAWAN IGNATIUS INDRA BUANA OKTANO ERIC PURNOMO MUHAMMAD HUDAN DALDIRI HIDAYAT ADHITYA PUTRA RAHMADHANI MOCHAMAD AKBAR PANJI SAPUTRA ILHAM AKBAR NARTO WAYUDI FAHMI ULINNUHAA WIWID HAIRLIANTO ASROR ARROZIQIL AKBAR FIRMAN ARDIANSYAH FIKRI HEDICAHYO ISTIAWAN LUTFI NURIL ANWAR ISA MOHAMAD ROHMAN KETUT SUBALI MUHAMMAD FIKRI ABDUN NASIR BUNGA UMI LUTHFIYANI FAHMI SALSABILA RAHMAD TEDUH RIDINATA DWI PUTRA HIMAWAN ADIAWAN DITA BINGGALA FITRI NURFITRASARI ENZHIQ ERDIANTO UMAR AL FAROQ ANIS SIROJUDDIN SURYO NEGORO RISKI ALAMSYAH AHMAD SYAHRU MUBAROK HARISMAN NAUFAL RIZKY SEPTIAN GALUH PRATIWI AGUSTINA IMAM BAGUS FAISAL MUHAMMAD SAHLANI YUSRON DICKY ANDRE JUNIANSYAH RIZKI AFANDI GILANG RIZALDI CHAIDHAR GALIH WIBISANA JAENAL ABIDIN JUNICO PUTRA ARDIANTO YUGO WIBOWO RICHY APRI SANJAYA ARIF RAHMAN POLINCE NICHA FEBRI MASYDUQI IIN ROSALINA AHMAD SYAFI``I ADE PUTRA MOH. ADEN TRI LAKSONO MOHAMMAD BAIHAKI ANGGA KURNIAWAN HENDRA PRATAMA MEGO YUDA PRATIKTA EKO BAYU AJI CHANDRA NUR PUJI MULYO NANDHANA NIO ALKHAUTSAR HIBATULLOH RIO REFRIAN HARTONO FEBRIAN BAHRI MUHAMMAD MAULANA HAMDANI YUSUF TRI SULTON HARYANTO NOVIA INTAN PERMATASARI AMMAS SAFINADRIYAH CAHYA BUANA PUTRI ZANUAR TRI ROMADON AMIRUDIN ROMANSYAH DWI RETNO SARI ARISKA PUJI RAHAYU EVI YUNIAR CERIA PUSPITA RINI YOSEFA ANANDITA DEA RAHMAWATI VINA SHERLYANA RAFIKA DWI ANY ZULFA NUR AINI SAPUTRI DIMAS ADI PRADANA FENNY SURYA PRASTIA MOHAMMAD ISHOOMUDDIN ICHTIARIDA MULYASARI MAYLINA RAHMAD EKA SYAHPUTRI ASMA`UL KHUSNAH AFIFAH RACHMAWATI IKA AYU SEPTIANA MUHAMMAD NURUDIN FAHMI ROSYAD RUDI PRASETIYA RIF`ATUL SYARIFAH ARDHIANITA KUSUMANINGTIYAS NIKMATUL RIZKIA CINTIA YUNLAILIA F MOH. SYAHRUL KHAFID RESTU KUSUMANING AYU USNI PUTRI RAHAYU MARLENA NOR JANNAH SULISTYO ANIS QONITA ALDHA AFITANISSA MAGGENTA FAHMI ANGGARA HINTIYAS ABI RAFDILLAH MOCH. BAGAS SETYA RAHMAN SYIFA`UL HASANAH SITI NIKMATUL QOIDAH DESI KURNIA YUNEDI HERNADA FIRDAUS EKA SAPUTRI RIZKY ADITYA SAWITRI NABILA AZZAHRA BIL HAQQI KRESNA PUTRA DEWA PUTRI NUR AINI PUTRI APRILLIA GUSMAN SAFIRA MINTARI JAYADININGGAR KUSNUNNAHARI FATHINATUSSIFA ULIYAHANUN ZUHRI JUARENDRA RAMADHANI RIZKA RAMADHANI MAISYARAH MUHAMAD FADHIL RAHMAN A`AZZA JAWAHIRIL UQUD SYAFAAT TURMUJI SOFIDA KUSUMA DEWI ENIK ERIYANI KUSUMAWATI RANNY ANJARWATI ZULKIFLI ABDUL QOWI PUJA NOVIA PUTRI PUJIATI LAILATUL ILMIYAH RINI PUJI ASTUTIK ANTYA ULFA INDRIANI JULIAN AYU CHASANAH ANGGER AGUS WIJAYA RENSA DWI ASSYFAH TUTUT RETNO NUR`AINI PUTRA NUR AKBAR KARUNIA SUCI ABDILLAH RIZQON NURMALIA DINITA SARI ROHMA AYU ARININGTYAS ROSI NUR AZIZAH ADE RIFALDI ARIK MUHAMMAD FAJAR FAIRUS NOVIRA FIRDAUS DINIETA DWI CAHYANI TASHA FEBRIYA PUTRI AJENG KARTIKA PURI KRESNA DHIPAYANA PANUNGGA ZAHRA WAHYU SHABRINA MOHAMAD RYAN WIDYANTONO FAHMI ASRORI MOCH. IRFAN ABROR AIDA MAGHFIROTUL IZA RISKA NUR WIDIA AISYAH NURATIKHOH FADLY GHOZALI HALIMATUS SA`DIYAH NANDA DWI CAHYA UUN ROHMAWATI YUSLIHA FITRIA FIRDAUS ACHIB IRMAWATI ATIKAH AMALIA ZULFA AULIA NUHA MONICA FEBY ZELVIA SOLICHATUL AFIFAH RAHMAD GATE TANTOMI AINUL FITRIA MAHMUDAH CHOMISATUT THOYIBAH YUNI PRISTIANA SHAFIRA ARINI SUNDARI ATHIYAH LAYLA ACHMAD MAKIN AMIN MUHAMMAD MUFTI AL ANSHORI AMALIA ACHMAD RODIANSYAH LINDA PUSPITASARI DILMA`AARIJ RISKI AGUSTIA IDA NURPITASARI RISTANTO AJI PRAKOSO MISIK RAHAYU OKTANINGSIH HARIO JALADHIYAN PANGGAH KURNIAWAN FARITHOTUL KAMIDAH VIRNANDA PUTRI ROUDHOTUL JANNAH ACHMAD FAHMI HIDAYAT DWI ARINI MUFARRICHAH ASHROFIL MUZAKI ALATHIEV CAHYO BASKORO MOHAMMAD AFIF MAULIDIN RESTU AJI MUKTI LAZUARDI EKA FITRIAN BALQISH SYAFIRA MAULIDYA NOBRI WICAKSONO SYAFIQ UBAIDILLAH RIA RAHMAWATI SUGIARI GUNTUR AYATULLOH HAYUNINGRAT NURFITRIA FEBRIANA MOH. ANNAS DARORI ABDUL WACHID ERI EFFENDI MUKHAMAT MUHAIMIN ROYYAN FAIZAL MAJID EVA DIAH AYUNINGTYAS LINA DESSY LIDYAWATI ALUN BINA SAMUDRA MAULANA RAMADHAN VIANANDA FERI KURNIAWAN LILIS SETIORINI ACHMAD NUR SANTOSO ABDUR ROHMAN DIMAS LEON FADILLAH YOHAN ARDIANSYAH MOCH. BURHANUDDIN ALFAROBBI SANDI BAGAS YUNTORO MUHAMMAD MA`RUF DWI NUGROHO IKA GALIH NI`AMFI`ANTIM FIQHY ISROFIL MUHAMMAD FAJAR SAIFUDDIN AFFANDI JAMES ADITAMA KARYA PUTRA GILANG INDRA KUSUMA HUDAN RAHMATULLAH AYANI INDRI FENI FATMAWATI SINTIA WAHYUNINGTYAS FAIZAL RACHMAD NUGRAHA HAFIZHAH NASHIROH MOCHAMAD FAUZAN KHALID AHMAT SARIFUL ANWAR ARDHIA PRAMESI PUTRI ALFIN FIRMAN SYAH AFRIDA FAZIRA MELIANA MUCH. ZAINURI ILHAM AKBAR PRIABUDI AFINA PRATIWI ANDI KHOIRUDIN MUHAMMAD ILHAM MAULANA RIZKY ASILIA PUSPITASARI LUTFI HASAN HUDA DUWY SUSANTI WASINGUL MAULA FITRA AHMAD FAHREZI DERIZAL BADHARI DWIPADMA HENDRA DWI ARIFIANTO AGIL TRI SETYA UTOMO DEWI SAKURA SUHARTI DWI SAKINAH AINUR ROHMAH MOHAMMAD NURUL FAJAR ANSHORI TRIE ENDAH SULISTYONINGRUM DAVID WITANIS KHOLIDIN MOH. AFIF SIGA BAGASTARA ATKISA IMANHADI D AKHMAD RIZAL KURNIAWAN ZABBAR HASTO NUGROHO NAFI HUMARDANI SYAKUR RICO SEPTA INDRAWAN REZA APRILIA LUWITA RAHMITA CAHYANI IMAWAN RIZALDY KHOIRU SUHUD ANI FATUR ROHMAH PANGANDIKA ARGANATA NISMARA ARTANTI SAMSARI RISTA ALFIANA MOCHAMMAD KOMARUDDIN ZUHDI FAHMI FELIX VALENTINO DJAKA SETYA WINDARTOMO IQBAL FARCHANSYAH ROMADLONI MUHAMAD LUQMAN HAKIM NANDA RIZQI SUMARSONO PUTRA ELLEN FRANSISKA NAILATUN NIKMAH MARIAM PUTRI ADHALINA MOH. NUR FATRIANIS M. ADI WIJAYA INDRA PRATAMA SYAHRUL FIRDAUS GALIH KUSUMA WARDANA RAFI AL BAIHAQI IQBAL RIZKY DINATRA GEMA AN NISA ALFATIANA DIAH PUTRI AYUNDITA ACH. FERIANSYAH SM MOH. MUHADHIR SYAFAAT NURUL THAHRINA GUSTY SETYONO PRATIWI KUSUMA WARDANI RAHMA ALIFFIA TOMY FRASETYANA LAMBANG BIMANTARA

580 581 582 583 584 585 586 587 588 589 590 591 592 593 594 595 596 597 598 599 600 601 602 603 604 605 606 607 608 609 610 611 612 613 614 615 616 617 618 619 620 621 622 623 624 625 626 627 628 629 630 631 632 633 634 635 636 637 638 639 640 641 642 643 644 645 646 647 648 649 650 651 652 653 654 655 656 657 658 659 660 661 662 663 664 665 666 667 668 669 670 671 672 673 674 675 676 677 678 679 680 681 682 683 684 685 686 687 688 689 690 691 692 693 694 695 696 697 698 699 700 701 702 703 704 705 706 707 708 709 710 711 712 713 714 715 716 717 718 719 720 721 722 723 724 725 726 727 728 729 730 731 732 733 734 735 736 737 738 739 740 741 742 743 744 745 746 747 748 749 750 751 752 753 754 755 756 757 758 759 760 761 762 763 764 765 766 767 768 769 770 771 772 773 774 775 776 777 778 779 780 781 782 783 784 785 786 787 788 789 790 791 792 793 794 795 796 797 798 799 800 801 802 803 804 805 806 807 808 809 810 811 812 813 814 815 816 817 818 819 820 821 822 823 824 825 826 827 828 829 830 831 832 833 834 835 836 837 838 839 840 841 842 843 844 845 846 847 848 849 850 851 852 853 854 855 856 857 858 859 860 861 862 863 864 865 866 867 868 869 870

551164 551164 551164 551164 551164 551164 551164 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551172 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551186 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551194 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551201 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 551215 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552011 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552025 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033

1155512907 1155513017 1155514065 1155800776 1155804247 3155503059 3155503887 1153314725 1155011486 1155500018 1155500423 1155501098 1155501828 1155504367 1155505121 1155508863 1155509233 1155510080 1155510461 1155511672 1155512933 1155800997 3155501379 3155501526 3155501674 3155502648 3155503402 1155000400 1155008011 1155010170 1155012535 1155018562 1155500294 1155500955 1155501235 1155501505 1155502228 1155503453 1155503494 1155503554 1155504008 1155504022 1155504335 1155504404 1155504463 1155504585 1155505572 1155506341 1155506362 1155506418 1155506837 1155506916 1155507328 1155512110 1155512706 1155513234 1155514014 3155502304 3155502514 3155503714 3155503948 1153010030 1154600910 1155002186 1155005457 1155009032 1155012463 1155500649 1155501104 1155501417 1155501839 1155502017 1155503748 1155504145 1155504163 1155504188 1155504483 1155506740 1155506855 1155507115 1155507318 1155507594 1155508006 1155508859 1155508870 1155509250 1155509265 1155509979 1155510829 1155511792 1155512169 1155512856 1155512858 1155513329 1155513908 1155801329 1155804239 1156302723 1156500225 3155504432 1153821431 1154404451 1155001212 1155003256 1155006189 1155007672 1155012895 1155015004 1155500179 1155500249 1155500252 1155500478 1155501376 1155501518 1155502605 1155503549 1155503788 1155504191 1155507136 1155507311 1155507330 1155507340 1155507451 1155507970 1155508101 1155508164 1155508511 1155509463 1155510390 1155510534 1155511255 1155512245 1155513087 1155513873 3155503196 1153019644 1153020241 1153822823 1154219324 1155004441 1155004877 1155005081 1155010710 1155012141 1155015846 1155016367 1155018461 1155019850 1155020758 1155500613 1155500630 1155501318 1155501442 1155502398 1155503411 1155504283 1155504457 1155504574 1155504822 1155506486 1155507195 1155507339 1155507349 1155507567 1155507765 1155508697 1155510695 1155511761 1155512069 1155512075 1155512583 1155513214 1155513480 1155513631 1155800453 1155801181 1155803323 1155803326 1155804052 3155001863 3155500308 3155500537 3155504243 3155504397 2155001890 2155005538 2155014837 2155501088 2155502090 2155502933 2155503568 2155505069 2155505103 2155506926 2155507100 2155508657 2155509348 2155509789 2155510494 2155511750 2155511983 2155512042 2155512869 2155513157 2155514990 2155515194 2155801537 2155803266 2156500366 2157300163 2157711788 3155500132 3155502541 3155800266 3155801854 2154103981 2155002267 2155018094 2155500196 2155500230 2155500679 2155501216 2155501705 2155502018 2155502167 2155502823 2155502885 2155503230 2155503437 2155503675 2155504190 2155504283 2155504663 2155504815 2155505162 2155505275 2155506876 2155506912 2155506944 2155507060 2155507175 2155507907 2155508481 2155508879 2155508954 2155509463 2155509648 2155510080 2155510305 2155510668 2155511103 2155511241 2155511614 2155511620 2155511821 2155512992 2155513182 2155513815 2155514737 2155514806 2155514810 2155514845 2155514897 2155514986 2155515252 2155515437 2155515496 2155515507 2155800429 2156400521 3155500144 3155500332 3155502282 3155502549 3155502578 3155504021 3155504024 3155801919 2154216506 2155008137 2155011148 2155012364 2155500354 2155500878 2155501648 2155501764 2155502001 2155502390 2155502413 2155502951 2155504358

LANGKI HERWAHYUANGKA KURNIA DYAH AYU ROCHMADHANI RANIA MIRANTIKA SARIDA FILOMINA DWI CAYARINI ALIFUDIN TANTRI RARAS MOROWATI PANDU WILANTARA KUSUMA BUANA MAHDA YULIA ASTARY FITHRIA NUR RAHMAWATI DEBBY PUSPITASARI KHUSNUL KHOTIMAH FINNY TESSA AVIONITA SUCI REKAMALA PUJI RAHAYU DEVI PURNITA ALIFIA RAHAYU LAILATUL FITRI NURJANAH ERIZADWIDIWIDRAMADHANAWATI ROHMATUL IFANI LILIS EKA HERDIANA SUNATUS SOLIKHAH NINA MAISAROH VICKY DWI HERMAWAN MAYAKRISDAYANTI ALVITA KARTIKA PRYADIANI AYU KAMALA PRAKASIWI LENA LUSIANA KHOLIDA FARHANIA LAILATUL FIRDAUS ADELIA OKTAVIANI KURNIAWAN DYAH INDRIANI HAMIDAH MULYANI WAHDA KIRANA RAHMANIA NURDHINI DEWI FATIMAH NADIA UMA SUKMAWATI ARIS RAMADHANI CAHYA PUTRI ROFILAH AMIRIYYAH EKA RIYAN NOVITA SARI BALQIS SAROH MAHFUDZOH LIANANTA AZZAHRA LIA DEWI NINGROM ANIS FIKRIYA FITRI KAMILA TYAS AYU PUTRI KISWANTO ANISSA PUTRI SIMA ERVINA FEBRIANTI DEWI SAFITRI SRI WIDI ASTUTI YUNIAR TRIAS PUTRI NADYA MULIA ROVITASARI HANIFA MUSLIMA MILA MAULIDA ROHMA FARAH AMALLIA NUR ARIFAH VENNY SEPTERINA FIRDAYANI YUSITA FAJAR KURNIAWATI DIAH AYU RAHMAWATI MAULA YOSSY TAMARA WIDYA KURNIA DIAN SAYEKTI SAMPOERA ISMAIL MUZAKKY ZAHRA NABILAH WAHDAH ADINDA LESTARI PUTRI LITA APRILIA AFILIA FADEL FADILLAH ARIF CAHYO NUGROHO AHMAD YUSUF NUWAIRY WIDODO MOHAMMAD AINUL FIQRIYAH RAYMOND PHILANDER JEADI FAJAR ALI MAKKI KEVIN VALIANT CAHYA FATICH AGUNG PRABOWO IRFAN ARNANDA MOCHAMAD JONNY ANDRIANTO ILHAM DIDIT OCTIANO ABDUL AZIZ FAKHRUDDIN HARDWIN IVAN DANIEL M RIFQI RAMADHAN ONNY YUNAS LEMAN ALVINE WIRAHADI KUSUMA SASONGKO SULASTRIANI JIHAD WALID CAESAR MOCHAMMAD THOUFAN ARIFIN NIDHAL DARMAWAN DINDA ANGGARA FIRLIANDA JUNAIDI IBNU ATO`ILAH RUSDI CAHYADI DYAH AYU NUROHMAWATI. H GESANG RAYNALDI SAID ABDURAHMAN RUMY MUHAMMAD MIFTHAH NUR RAMADHAN AHMAD ROIHAN ANGGA MACHRUS ALI FIRHAN AHMAD FANANI MUKHAMMAD KHOIRUR ROZIQIN FELIX ABU RIZAL BRILIAN SHAKTI KUNCARA AHMAD MAULANA SAPUTRA DICHA GILANG NAULANA ABDUL MUHSI LUKMAN ARIFIANTO ANDI SAPUTRA MUHAMMAD YUSUF RIDHO FERDIANSYAH MAULANA AZHAR M. RICKO GUNAWAN RIZALDI PUTRA PRATAMA EMIL FURQONI MUTTAQIN BIMA TRIWAHYU MEGA NUGRAHA SENTANU HANDITO BAYU BAGUS BAGASWARA AQIL AQTHOBIRROBBANY MISBAHUL MUNIR EKA MISTAKIM MEGA AGUSTINA MAULANA LUDFI ARROHMAN NIMAS AFINA IHSAN AL FIKRI RAHMATULLAH AJI PRABOWO AHMAD BURHANUDIN FAHMI TIARA WINDRIAS PUTERI NGINDANA ROUDHOTUN NADHIFAH IZZAL ISLAM ALFATHAN RAKAS BRAMASTA ATIKA RAHMADANI M. ALFIAN HIDAYAT ARRIZAL HARIS FAJARIAWAN HUDA AKBAR TRIYANANDA THARIQ KAMALUL FIKAR RAHADIMAS SUFI SAMIAJI ROCKY HANGGARA YUDHA BILLY BARENDS HALURUK MOCH DEMA ALFIQIH INDAH RAHMAWATI ERGY PRATAMA KUSUMA LAVENIA IKA NOVITASARI ABDUL KODIR ACHMAD SYAHRUDIN FAKHRI MOHAMAD ULWAN ASY`ARIBAD ARYA MAHESA JENAR ULFA QOMARIA MUHAMMAD IQBAL MUHAMMAD ARDHIKA MULYA PRATAMA HAFIDZ ABDUL MAJID SEPTIAN PUTRA PRIAMBODO CATUR PUTRA ENDAR PRASETYA FITRI UMEIDAH ARIS MAULANA HIDAYATUL HASANAH AULIA` ILLAHI ALAM ASRORUL HAQ JOSUA DJUANDA EVA LUCKY WIJAYA MUHAMMAD FIKRI MUSTOPO HANIF NURSETYA INDARTO MOHAMAD REZA ANDRIANSYAH KIROOMIN MUQORROBIN AHMAD CHANDRA KURNIAWAN RISWANDA AL FARISI MUHAMMAD IHSANUDIN MUHAMMAD FAHMI HIDAYAT KIKI RIZKI AMALINDA ALVAN NAHARI MUCHAMMAD MAULANA HASAN KHALIDA IZDIHAR RASYIDA DIMAS KIKI SETIADI MEI CANDRA KARTIKASARI AHMAD NUFTAH PRIMORDI HANIF ADHILAGA ASA LUKI SETIAWAN RURI AYYUL MAULIDYA WIDYA LESTARI HIDAYAH KARIIMA FITHRI ARTIKO FAJAR SAMODRA RIDHWAN SHALAHUDDIN MARTIN INDRA WISNU PRABOWO BENAYA SASTRO NUR ABDUL RAHMAN DYANROSA DEBORA JORDAN ABDUL AZIZ SULTON AJI KURNIAWAN HIDAYATUL MA`RIFAH ALDI CHOIRUL ANWAR DELLA MURBARANI PRAWIDYA MURTI WAWAN JULIYANTO WAHYU INDARTI W DERI ARMANDA MUHAMMAD KAMAL EKMAL IBNU KAFID SAFII MOHAMMAD MURSYIT MUTIA ANDINI PUTRI NOVA FIRDA LEKVIDANIA SHOLIKHATUS NUR JANNAH WAHYU KLARA MUTIA ARIFAH FITRIA H LAILY ISTIQOMAH SITI NUR LAILA DENY ADY SETIAWAN PUTRI LARAS TRISNAWATI INDRA CAHYA SETIA WIDIGDA YOHANA PRASETYANI AZIZA DYAH RAHMAWATI KHOLIFATUL ROKHMAH NADILA APRILA ASMARA KRISNA AGATAMA YUNISTIA FRIDA SEVINA MOH. YURIS SIARUDDIN HAPPY ARIS WIDIATMOKO HANA IKA PRATIWI ACHMAD DARU KUNCORO ILMADIA RISWANA SUBECHI ANJAR MARGIATI DESY FRERYANI RAHMAWATI ANJA NOFIANTI RITA RADITIA TRISNA RAHMAWATI NIKKO IFFAH A.FIRDAUSI IKE KUSUMA ARDIYANTI ALVIN RIDHO PAMUNGKAS ACHMAD FATHUR ICHWAN WIDIANTO NING FUADAH KARIMAH ELNUR RIDHLO ASRORI MOH. RIZKI ALFI KHUMAIDAH MUHAMMAD ZAENUDIN DIHARJO SHINTIA EKA ARFENDA MUHAMMAD HAFID HENDARTO NURIL MIRFA`ANI SHEILLA INTI MARGARETTA MOKHAMMAD FITRON ANDINI ALIF RACHMA CAHYANI YUGO ACHMAD WICAKSONO KHILLIYATUZ ZAHRINA MIQDAD ASYKARILLAH ARIF HADI MASRONI MOH ZUSWIADI ESTA PAMUJI ARIO PAMUNGKAS HARIADI SETYO PERWIRA NUKE MEIRAWATI JOHAN CHRISTIANTO RENDI DWI ARDIYANA VICKY MARIETA FAZI SAIFUR RIJAL NURUL SUAIDA UFIN IMAM SYAHRONI ULFIA SARI PUTRI NUR IMAM DWI PUTRA GUSTIANTO IRAWAN WINDAH TRI LESTARI CAHYA RIFQI SYA`BANI WONGSO AJI ENDRYONO PANCA SADEWO NOVAN AJI SAPUTRA MOCH. ILYAS SATRIYONO BAYU SETYO NUGROHO RIZKI FARIS FADHULLAH RAKA PRIMA YAN SAPUTRA HANAFI AL BAAQI KURNIAWATI RATNA PERTIWI AJENG INDAH SETYO UTAMI FITRIANA RIZQY WIDYANTI MUHAMMAD MUDA PRASETYA HENDRIK SETIAWAN SOIM ROHMATUNISHA NOVITA ULFANIDYAH INDRA DWIKIE RIYANTO DWI CAHYO APRILIANTO KURNIA BUDI SETIYONO DUWI PERABOWO DIMAS IQBAL PRADITA MUKHAMMAD AWLIYA RAKHMAN M.ARBY ANDRE IRWANSYAH AYUNG ADUMA DEVANATA MUHAMAD RIFQI FATONI LIA NUR SHOLIATIN IMAM ARDIAN SIDDIQ MUHAMMAD ABIDIN SAPUTRA APRIANTO CAHYONO BAMBANG IRAWANTO PANJI HIDAYATULLOH DEVIA DWI NINGRUM RISKYATUL AMALIYAH KHALIMATUS SA`DIAH GESANG AJI WIJOYO TSUWAYBAH AL ASLAMIYAH NURUL HIDAYATI TRI NOOR KRISTI ANA MUALIMAH BENAYA TEGUH PUTRA ARIE MUHAMMAD DLIYAUDDIEN DEWI ROKHAYANI AHMAD NUR YASIN MOCH. IMAM BAIHAQI FAHRIZAL ADITYA FRILLY HERMAWAN VIA WULANDARI ANTON AGUS SETIAWAN FIRDAUSY ARMANSYAH

871 872 873 874 875 876 877 878 879 880 881 882 883 884 885 886 887 888 889 890 891 892 893 894 895 896 897 898 899 900 901 902 903 904 905 906 907 908 909 910 911 912 913 914 915 916 917 918 919 920 921 922 923 924 925 926 927 928 929 930 931 932 933 934 935 936 937 938 939 940 941 942 943 944 945 946 947 948 949 950 951 952 953 954 955 956 957 958 959 960 961 962 963 964 965 966 967 968 969 970 971 972 973 974 975 976 977 978 979 980 981 982 983 984 985 986 987 988 989 990 991 992 993 994 995 996 997 998 999 1000 1001 1002 1003 1004 1005 1006 1007 1008 1009 1010 1011 1012 1013 1014 1015 1016 1017 1018 1019 1020 1021 1022 1023 1024 1025 1026 1027 1028 1029 1030 1031 1032 1033 1034 1035 1036 1037 1038 1039 1040 1041 1042 1043 1044 1045 1046 1047 1048 1049 1050 1051 1052 1053 1054 1055 1056 1057 1058 1059 1060 1061 1062 1063 1064 1065 1066 1067 1068 1069 1070 1071 1072 1073 1074 1075 1076 1077 1078 1079 1080 1081 1082 1083 1084 1085 1086 1087 1088 1089 1090 1091 1092 1093 1094 1095 1096 1097 1098 1099 1100 1101 1102 1103 1104 1105 1106 1107 1108 1109 1110 1111 1112 1113 1114 1115 1116 1117 1118 1119 1120 1121 1122 1123 1124 1125 1126 1127 1128 1129 1130 1131 1132 1133 1134 1135 1136 1137 1138 1139 1140 1141 1142 1143 1144 1145 1146 1147 1148 1149 1150 1151 1152 1153 1154 1155 1156 1157 1158 1159 1160

552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552033 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552041 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552055 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552063 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552071 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085

2155504953 2155505876 2155506040 2155506783 2155507453 2155507769 2155508195 2155508202 2155509374 2155509956 2155511384 2155513264 2155513355 2155513965 2155514772 2155515138 3155501582 3155502112 3155502668 3155503047 3155504030 2151700137 2154220194 2154402867 2154607442 2155005439 2155006970 2155009860 2155014553 2155500168 2155500825 2155501368 2155502124 2155502198 2155503137 2155503233 2155503483 2155503596 2155503693 2155504015 2155504354 2155504658 2155505135 2155505586 2155505993 2155506827 2155506913 2155507028 2155508253 2155508743 2155508767 2155508795 2155509158 2155509591 2155511394 2155511583 2155512601 2155512708 2155514528 2155514605 3155000006 3155002001 3155500046 3155500063 3155500416 3155500629 3155501780 3155502034 3155503101 3155503207 3155503677 3155504335 2155002862 2155009668 2155012323 2155013919 2155500040 2155500471 2155501152 2155501620 2155502117 2155503420 2155503676 2155503804 2155504480 2155506261 2155506543 2155507164 2155507309 2155507397 2155508453 2155509536 2155509719 2155510572 2155510689 2155511080 2155511243 2155511321 2155511788 2155513594 2155513870 2155514022 2155514353 2155514842 2155515343 3155501633 3155503056 3155503569 3155503877 3156614139 2154401891 2154405030 2154406548 2155003791 2155006509 2155008070 2155008724 2155011245 2155014218 2155015380 2155016733 2155500047 2155500250 2155500814 2155500907 2155500953 2155501430 2155501478 2155501668 2155501947 2155502179 2155502296 2155502429 2155502887 2155502935 2155502989 2155503382 2155503613 2155503784 2155503874 2155503945 2155503989 2155504006 2155504145 2155504182 2155504206 2155504288 2155504319 2155504603 2155504637 2155504703 2155505186 2155505241 2155505299 2155506038 2155506092 2155506361 2155506647 2155507046 2155507063 2155507244 2155507521 2155507699 2155508064 2155508709 2155508787 2155508988 2155509445 2155509752 2155509923 2155510347 2155510691 2155510964 2155510997 2155511132 2155511227 2155512089 2155512691 2155512748 2155512873 2155512970 2155513108 2155513462 2155513653 2155513983 2155514611 2155801043 2155801249 3154604084 3155002992 3155003831 3155004768 3155005622 3155500100 3155500260 3155500449 3155500784 3155500798 3155500898 3155501022 3155501080 3155501107 3155501396 3155501407 3155501788 3155501801 3155501814 3155501947 3155502156 3155502387 3155502442 3155502446 3155502487 3155502939 3155503028 3155503228 3155503623 3155503640 3155504093 3155504196 3155801860 3156500123 2153000435 2154220858 2155009220 2155018677 2155500400 2155501218 2155502003 2155502526 2155504533 2155504627 2155504685 2155504819 2155504970 2155505058 2155505417 2155505462 2155505522 2155505920 2155506304 2155506814 2155507401 2155507749 2155507806 2155508358 2155508612 2155509355 2155509547 2155509743 2155510056 2155510385 2155511654 2155512210 2155513227 2155513917 2155514093 2155514526 2155515555 3153001884 3153003063 3155002233 3155002357 3155003535 3155003822 3155500700 3155501032 3155501326 3155502968 3155502974 3155503956 2153340256 2154403364 2154612685 2155006674 2155012238 2155012947 2155500249 2155500381 2155500484 2155500677 2155501426 2155501456 2155501480 2155501667 2155501727 2155501766 2155502102 2155502141 2155502214

jumat, 10 juli 2015

18

NUR KARIM ALIF MAULANA SULUNG YANUAR ANUGERAH BAGAS ABDILLAH FAUZI MACHMUD AMIRUDDIN YUDHA ALDILA EFENDI DIANA BUDIASTI AISYAH AYU QONITA SAIFUL RIZAL SYARIF HIDAYATULLOH DYAS NURIKA PRASTIWI MUHAMMAD FAHMI SAIFUDIN VICKA AFRIANA LESTARI ARIE FUAT WIJAYA BAYU EKO RISDIYANTO RIKO APRILIANDI SAPUTRA NILA RUKMI KUSUMA NINGRUM GIAN PERDANA SAKA ISWARA ARNOV RAKA HABIBI KARINA PERMATASARI YESSIKA ARINA PRAMUDITA NICO MAULANA PILIANG LILI UTAMI YULIA EKA SAPUTRI SITI NURYATININGSIH CATUR SETYA ADI NUGROHO KHOIRUL MUTTAQIN M. WAHYU DWI KURNIAWAN DIAH AYU ROHMANI MUHAMAD MAHASINUL HIMAM NUR AFIFA ANISA` FITRI MAY SYAROH SYAHRI FATHUL MUBIN AYU SETYANINGSIH VITA RINA TASARI SAVIRA NAILUL MUNA SILVIA CANDRA NURANI ANGGIA PUTRI FARUCHA AGUS DEDI RIYANTO BINTI ISTI`TOWATUL ISTI`AROH ACHMADAN NIZARUL ZULMI RIIHA A`YUNIL JANNAH MOKHAMAD FATIHUL ALIM BINTY HALIMAH AZ ZAHROH ADAM HARIS MOHAMMAD MOH.ALFAN FIRDAUS HENI WIJAYANTI EVI KARINA IKA INDAH ELVISA NURAIDA MASIDA CEVYANA NAFA IZZANI DIAS NINA DESITA ADE RAKA VIRNANDA DISKA NABELLA SHAKTI KHUSNUL KHOTIMAH PRISKA NOVITA DEVI FIRHAD HADIATMA MICHAEL YUDHA PRATAMA YASINTA RUSDIANA PUTRI ADINDA USWATUN KHASANAH NUR FATIHATUL FITRIYAH YULIA PUTRI PERMATASARI MARDIANA MERDEKA SUKMA PUTRI AMELIA ZAINUR ROSYIDAH RITA WULANDARI RESTU ARDIKA RIO FIRMANSYAH ABIDIN MUHAMMAD IFDAN TAUFIQUR ROHMAN WAHYU AGUNG NUGRAHA ROBY TRISNAWATI CICI LELLYA T.P ASTRIA DIAH SARI RENITA FEBRIANTI NURUL BADRIYAH AZIZAH INDAH PUSPITASARI MOH. NASIRUL HAQQI RACHEL ANASTASYA CHRISTIANA ISA QORI DATUL VIVI APRILIA PUTRI AJI PANGESTU MOCHAMMAD AGUNG EKA PRATAMA SITI AMINAH DWI WAHYUNI NIHAYATUL FARIDA DIAN ERIKA PUTRI WAHYU ADI SETIAWAN DESY DWI AKHADIYAH KINANTHI PUSPA RIANI NURUL FARAH DILLA FERDINAND ANDREAS RIO VALDO CHUSWATUL NUR SALAMAH ANGGA KURNIAWAN DWI KHALIMATURROSYIDAH ZIINI MAFTUKHATUL K NURUL ISNAINI FADILAH UKHTI ROCHMAWATI DWI CAHAYA FEBRILIANI EFFENDI BELLA NOVIANA NABILA AUFA FIDDIN RONY PANGESTU MUHAMMAD ROMADY NIA AGUSTIN RADINA KAFFAH MUTYA ALFARINA DWI RIZKY BAYU PRASETYA HAPSARI DWI MARTA LITA FENI TUTUT WAHYUNINGSIH DIANA KURNIAWATI YOLANDA DWIPRASTICA SUNDAWA ANASTASIA PAULINA PARE IVA SUGIARTI NITA NUR SHOLEHA ADITYA NURFAUZAN PUTRI SEPTI MAWAR DIANTI MIA RIZKI EKASARI RAHMAD EKA SAPUTRA LARAS ZAKKIA SOFIANA NUR HIDAYATI HILMI ALIMA MUKTIANTI UMMU NUR HABIBAH ARIF NURDIANSYAH SITI FATIMATUR ROHMA RATNA AYU SIANGTI ANGGUN CITRA PUTRI NGANANTI ULFI NAIDASARI MAULIDDINA SASININGRUM RANGGI YANUAR R BOBY AGIL PRASETYO DINA FEBRI FITRIANA YUNI WAHYUNINGSIH ELMA FADHILA RISMA SISWANDINI NADYA NUR AFIFAH JOHANS SUDARGO TRI INDAH KARISMATIK M.FATONI AZIS ANTOK YUONO NIKEN DWI PRASETIANI ARI YUMAITA MONIKA EMAKULATA SELA PRISKI MAUVI SHANDY OKTARETA PUTRI RIZKY AMELIA NUR KHAFIDA ARDIANA WINDA PEGI MELATI SUKMA SANG AJI INDRAYANA NIA SUKMAWATI ARYNA CHINTYA DEVI FUAD NUR MUHAMMAD FITRIO ANDUNG MARDIANSYAH INDRI LAILA MAGDALINA MABRUROH LATIFAH EKA PAKSHI SHELLA AGDITIANINGRUM IKE NURDYANTI NURUL FATCHUR ROCHMAN LOVINIANTIKA CAHYANING SUSENO PRAMANAYA HAMMADA ZAINATU LUTFIANA ARIEF RAHMAN KHANIFATUL BASYIRO ULVA MUSTORIKAH HATANTYA SURYA ADITAMA MUHAMMAD RESNANDA ANUGERAH BANGUN ADI SUBARKAH APRILLIA TRI MULYANDARI ARIES SINGGIH PAMBUDI DWI AMBARSARI SURYANINGRUM DYAH TRIYUNI DIANITA ARIESANDI PRASETYA ADINDA NUR ROHMAH FARID DIAN SYAHFUTRA ADITAMA LELLY DIAH ANGGRAINI DIAN KARTIKASARI M FATHORONI DICKY P DONA ASHARI INDANA ZULFA YUSAK KRISDHIYANTO MAULIDINAH RIZA MUFIDAH ADITYA RAHMAD PRATAMA TYAS KARTIKA NURUL HIDAYAH WIKKE INDRA CAHYA IDA NOVITADEWI DWI RACHMAWATI ANA NAILATUL AFWA RAFI SYAFITRI ANGGITA SEPTI PURNAMASARI ELYANA DWI ANGGITA HANUNG SUSILANINGTYAS UMROTIN HASANAH FARIDA IRIANA INTAN KARTIKASARI MOH. SHOFI PRANATA ARIS SUGIHARTI YURIS ANGGUN RAHAYU SEPTI NOR LESTARI FIKA AZIZAH NURRACHMA FAIZATUR ROSHIFAH ANITA FATUSUNAH FARAH NUR KHABIBAH METANIA DYAH CAHYANINGRUM AZIZUN HAKIM FATRISYA DESI ARIANI OKHTI HARLINA Z.F AMINATUS SA`DIYAH YULIA AYU PRATIWI LUTVI OKTAVIANA SUGIYANTO TABAH NUR RITANDI AULIA MARIA ULFA TYAS HANIFATUL ZADA SHUKMA DYAH AYU KUMALA AFIF HANIFAH DESY AIDA PUSPITASARI LINDA DWI PRATIWI MAYFULA CHOLIFATUL ISLAMIYAH SEKAR RASTRI ARDYAPUTRI MUKTI PUJI RAHAYU MENTARI PRAMIA PUTRI ANISSATUL MAGFIROH ISMI AYU ANISA REYNALDI CHOIRUL FADJRI KARTIKA WIDIARTI SAFIRA AZIZIAH HERI RISDIANTI DIMAS HERLAMBANG TRIATMAJA AFISA FADHILA RIYADI DEWI ALFI ROHMATUN RATNA DWI KURNIASARI DWI RETNO APRILIA DANIA APTININGSARI ANY TRI LESTARI INTAN PRATTIWI RAHMA AYU SURYANINGTIYAS SITI RODLIYAH UMMUS SHOLIHAH DARA NUR AFIFA EMMALIA MARTA HAPSARI DIANA YASINTA EKA CHANDRA FITRIASARI NABILLA EKA LARASATI NUR DIANA CHOLIDAH UTAMI NINGSIH WANGI MELATI EKA PUTRI NINGTHIAS SILVIA AIMATUR ROYANI MAWADDAH ALFIATUL NIKMAH FEBBY ANJELITA CAHYANI DINAR LARASATI AISYAH LAILATUL MAGFIROH NUR FARRA AINI ANGGI EKA HARYANTI OKTIVA NURLAILI LUTHFI KUSUMA WARDHANI LIDIA PARAMITA LINDA HERNIATI ZAHROK NOVIANA WAHYUNINGTYAS CANDRA PUSPITASARI FENY AGUSTINA AMANDA MUHAMMAD FARID SYAIFUL HUDA RATNA RAFLESIA RIZA APRILIA KUSUMA WARDANI DWI PUTRI AYU CITRA RESMI OKTAVIA ELZA SUNNY RAMADHANI DWI SAPUTRI DIAH EKA RAHMAWATI ANA SHOLIKATUN MUNASSAROH SEPTY EKA NUGRAHENI AZAHRO LATIFAH AJENG FITRI UNTARIANA TUTUT NOVIANA TITIS UNIATI MELAWATI RISKI AULIA ZAMMASTININGRUM ROHIMAH HIDAYATUL AFIDAH HIDAYATUT DURRIYAH INDAH NUR ILLAHI ULLIMAZ ZERLINDA SAFIRA EKA PATRIA SINDI DWININGRUM MANTIAS BEKTI DEWANTY IQBAL ROSYADI ABDILLAH MUCHAMMAD CHOIRUL BASHORI FARIZ ALIFIO PRATAMA ERWIN SAFITRI ERIC ABDURROHMAN RISKA MUSFAIYAH FADLIYATUL LAILI VITA H SYAFIRA EKA EFENDI MARETHA PUSPA WULANDARI bersambung halaman 19 LAYOUTER: tem

Hasil SBMPTN 2015 Universitas Negeri Malang NO

KODE PRODI

KODE NAMA PESERTA PESERTA

1161 1162 1163 1164 1165 1166 1167 1168 1169 1170 1171 1172 1173 1174 1175 1176 1177 1178 1179 1180 1181 1182 1183 1184 1185 1186 1187 1188 1189 1190 1191 1192 1193 1194 1195 1196 1197 1198 1199 1200 1201 1202 1203 1204 1205 1206 1207 1208 1209 1210 1211 1212 1213 1214 1215 1216 1217 1218 1219 1220 1221 1222 1223 1224 1225 1226 1227 1228 1229 1230 1231 1232 1233 1234 1235 1236 1237 1238 1239 1240 1241 1242 1243 1244 1245 1246 1247 1248 1249 1250 1251 1252 1253 1254 1255 1256 1257 1258 1259 1260 1261 1262 1263 1264 1265 1266 1267 1268 1269 1270 1271 1272 1273 1274 1275 1276 1277 1278 1279 1280 1281 1282 1283 1284 1285 1286 1287 1288 1289 1290 1291 1292 1293 1294 1295 1296 1297 1298 1299 1300 1301 1302 1303 1304 1305 1306 1307 1308 1309 1310 1311 1312 1313 1314 1315 1316 1317 1318 1319 1320 1321 1322 1323 1324 1325 1326 1327 1328 1329 1330 1331 1332 1333 1334 1335 1336 1337 1338 1339 1340 1341 1342 1343 1344 1345 1346 1347 1348 1349 1350 1351 1352 1353 1354 1355 1356 1357 1358 1359 1360 1361 1362 1363 1364 1365 1366 1367 1368 1369 1370 1371 1372 1373 1374 1375 1376 1377 1378 1379 1380 1381 1382 1383 1384 1385 1386 1387 1388 1389 1390 1391 1392 1393 1394 1395 1396 1397 1398 1399 1400 1401 1402 1403 1404 1405 1406 1407 1408 1409 1410 1411 1412 1413 1414 1415 1416 1417 1418 1419 1420 1421 1422 1423 1424 1425 1426 1427 1428 1429 1430 1431 1432 1433 1434 1435 1436 1437 1438 1439 1440 1441 1442 1443 1444 1445 1446 1447

552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552085 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552093 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552106 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552114 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552122 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552136 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552144 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152

2155502439 2155503440 2155504078 2155504424 2155504789 2155505052 2155505136 2155505601 2155505854 2155505875 2155505980 2155506706 2155507318 2155507941 2155508752 2155508809 2155509402 2155509433 2155510091 2155510143 2155510872 2155510888 2155511138 2155511269 2155512722 2155512887 2155513543 2155513606 2155513875 2155513883 2155514074 2155514497 2155802093 3154213604 3155001679 3155500387 3155501978 3155502256 3155502360 3155801435 2153006337 2154404581 2155006445 2155500302 2155500653 2155500808 2155500811 2155501066 2155501377 2155502052 2155502222 2155502316 2155503134 2155504148 2155506020 2155506124 2155506466 2155507233 2155507378 2155507700 2155507721 2155507978 2155508353 2155508400 2155508552 2155508866 2155509488 2155509556 2155509875 2155510011 2155510401 2155511041 2155511398 2155511432 2155511521 2155512390 2155512759 2155513553 2155514439 2155514547 2155515186 2155515278 2155801443 2155802302 2155803514 3155001722 3155003414 3155500192 3155500230 3155500493 3155501625 3155501877 3155501937 3155502807 3155503301 3155504558 2155500111 2155501483 2155502196 2155502979 2155503303 2155505089 2155505196 2155506457 2155506695 2155506976 2155507142 2155507238 2155507590 2155508239 2155509146 2155510520 2155511016 2155511098 2155512610 2155512886 2155513332 2155513365 2155513508 2155514440 2155514683 2155515158 2155515533 2155801077 2155802488 2155803182 3154401204 3155500914 3155501247 3155501669 3155502181 3155502671 3155503698 3155504122 3155504515 2154223206 2154609980 2155001119 2155003069 2155003729 2155006839 2155008037 2155008924 2155010837 2155011042 2155500921 2155500961 2155501042 2155501438 2155501864 2155502566 2155505171 2155508033 2155508913 2155509708 2155510909 2155511072 2155512175 2155512662 2155513275 2155513969 3154211565 3154400276 3155001862 3155500285 3155501076 3155501197 3155501834 3155502013 3155503099 3155503850 3155504606 2155007047 2155011651 2155500101 2155500882 2155501384 2155502229 2155502604 2155502797 2155502826 2155503481 2155503941 2155505613 2155505634 2155505656 2155505837 2155506367 2155506525 2155506613 2155507594 2155509268 2155509549 2155509758 2155509813 2155510126 2155510822 2155511224 2155512010 2155513050 2156501914 3155501990 3155502011 3155502068 3155502458 3155502593 3155503112 2153004244 2155008128 2155500657 2155500946 2155501183 2155502277 2155502575 2155502785 2155503147 2155504645 2155505710 2155505851 2155506498 2155507514 2155508779 2155509649 2155510037 2155510708 2155511206 2155511898 2155512169 2155512877 2155512964 2155513675 2155513804 2155514673 2155514695 2155515157 2155515334 3155001330 3155501558 3155502693 3155504484 2155500151 2155500865 2155503299 2155503849 2155503891 2155504665 2155505474 2155506879 2155506988 2155507701 2155509991 2155510114 2155511559 2155512218 2155512599 2155513609 2155513884 2155513991 2155514132 2155515280 3155500892 3155501962 3155504027 2154210720 2154600414 2155005380 2155007961 2155009022 2155010045 2155010181 2155500024 2155500361 2155500388 2155500563 2155500621 2155500704 2155500752 2155501017 2155501521 2155502210 2155502212 2155502385 2155502986 2155503339 2155503560 2155503561 2155504156

GALUH AYU RAMADHANI YUANDA SUSIANI PUTRI NENENG SUHESTI DYAH AYU ATIQA DEVITA LILI OKTAVIANA FREDO HEDI PRATAMA PUTRA NING AYUNDA CHOFIFI NORMA SILMA NIRMALA RISKA HARIANTI YULIA SUKMA DEWI MARDIANA D R AYU RAHMADHANI EKA CHRISTY SITI NAFI`ATUL MUKHAYAROH AURAFADHIL HARIZ QINANDA YOGI YULIET SUSANTIO ERYKA DWIANA RHAMADANI MUHAMMAD ARIF TAUFIQ NOVIA RISTA KURNIAWATI MUHAMMAD KHAFID FEBRIYANTO DIANA EKA MEI NOVITASARI RADITA DWI RARA S AHMAD MA`RUF NUR SALABI SOVIN IMMELDA KURNELLY AJI BAYU SANTOSO LUSI HIDAYANTI CINDY DESI FATIKHAH SARI DEWI MASKULIN GALUH SEKAR PUTRI ANIM KURNIAWATI ADI TRI ATMAJA YOVA ANDRE MOCH. FAESHOL AKBAR MAFTUHATUR RIZQIYAH INNOCENTO DYAH NURMALA MEI HILDAH LIZZANI ADI SASMITO HEPY MANDIANA SARI FAIZ ZAINUL IKHSAN WENNY REGINA WATI ELINNA DYAH FINANTI ARIEF PUJI WINARTO BUDI RISTANTO IRINE ZEN DANINGTYAS RESSITA LINDA PRABAWATI DAMAR IZZATUR RUKHIL JANNAH AGUS BUDIYANTO RISANG JATI NUGROHO NURUL KHASANAH LISA NOVITA SARI MAS ULIN SAHARA RIZKY MAGHFUR FACHRUDIN LUTHFI NUR KHOLIDIYA AHMAD SAIFUL ELY YULIATI NISA`U SHOLIKHA AL MUFIDA NUR LAILA REKKAJANET FRILLIA LUTFILANTI YANIS TRIAJI PUTRA FEBY INDRIANI ARIFIN ALDILA RAHMA FATIMA ARIK ROHMAWAN YENI DWI RAHAYU NINGTYAS VERA ANNISA RETNO PRATIWI RIZKIA AMIROTUL KUBRO DIYAN RANNA SARINAH AMIN AZIZAH INDAH AMALIA ROSAVIA INDAH NUR LAILATUL AROFAH MUHAMMAD I`TISHOM M.A MUHAMMAD HANIF YUSUF JIMMY PAMUNGKAS ADI DIANATA FOURDINA RATNASARI HERMIN SETYONINGSIH PANJI TAUFIK TRI FAJAR SUHARTO DELLA FAUZIAH SARI RONAA CAAMILIAA MAKARIMAH SELVIRA TRINANDA AYUNINGTYAS FUGUH ADI PUTRA MAGHFIROTUL AFIDA RIZKIA NUR FARIKHA ABRARUL YUSRA HERWAN DAULAT PINAYUNGAN SRI BAKTI MAHARINI ANDHIKA QURRATUL AINI ESTU ALAWIYAH ARIESTI FISTYA AMININ GHINANDA AYU HUMAIRA PUPUT NOFITA NINGRUM WINDI AYU LISTIANDARI NURKAMILA SHOFIA VADHILA PUTRI RACHMASANTI AWWALIYATUL HIKMAH MELLY MAULIDA FITRIANI AZIMA AL RUSYDIYA KUSUMA PRATIWI FIKI TRI HARYONO NIKEN ANGGRAENI CAHYANINGRUM CLARA IRDANETA CHARIA LA ROSI DILLA MESINTIA KENTY RETNANI PUTRI AMIRA WAHYU ANDITASARI BADAR KHARISMA PUTRA RR. WAHYU KRISHNAMUKTI HARIO C SILVIA NURMILA SARI DENNIS RAMADHAN ANNENDY RAHMANINGRUM KATON ALDI WALOYO LIA ANGGRAINI FEBRIANA SAFITRI C. JAMALUL KHAKIM IFANA INDAH ROYANI INASNI DYAH RAHMATIKA FANDREW INDIARGO ACHMAD IQBAL FARIZKI ALCAS ANNISA NURIL FADHILA MEYGA AGUSTIA NINDYA AMALIYAH SAFIRA R DEAN GRADELLA TETRI NABILA NURBAITI REZA MAULANA ANDRIANSYAH MOCHAMAD FAHRIZAL AVIAN ROHIMATUL KHASANAH ROY AZIZ SYAMDIKA PRADIPTA WODHA SIWINATA MA`RIFATUL KHOIROH DIMAS FAIZ AULIA RIZKY NURMALA NOVYAJI ADI PRANATA AZRI BAHAQ WAHYU PUTRA WIJAYA NADIA FITRIANI DEWI RIZKY NOVIANTI DIGA VERNIDA MAHENDRA TRIANTORO KELVIN RIZKY RAMADHANI NURITA OKTAVIANI ABDUL WAHHAB AHMAD ERVAN HABIBI MA`ISYATUL BAROROH NELLY AMALIYAH FITROTIN OKTAVIANTY MUTHI`ATUS SHONIYAH DWI CAHYO KURNIAWAN INDAH ARTANTI MAHARANI FADLILLAH NUR MAFRUHAH TATIK MAHILA ZAHRIYATUN NAELI SYAROF VIVI OCTAVIA SARI IIS NURAINI AHMAD NAUVAL AZMY KHAVIDHOTUL WASIQOH NUR MUHAMMAD IZZUDDIN AL QOSAM DINA IZZATUL MAULIDAH ADINDA BUNGA PUTRI YODHI IVAN ELIANSYAH AYUN FITROH LUTFIANA MUHAMMAD DZULFIKAR QOIMUL HAQ QONI`ATUL LATHIFAH NUGROHO RAMADHANI MUHAMMAD BALYA LAILIYAH INDAH PUTRI SURYANI IVA MAKHMUDAH ACHMAD NAZILUL CHAQQI FAJRIN ALI MUBAROK SYIFA HASNA SALSABIELA MUKMINATUL LAYYINAH MOH. MUKHLISH AFIFUDDIN NURUL AINIY SAMHA AUNILLAH ANISA ROHMATUL UMMAH ALFAN AFIFI KURNIAWAN ISNAINIYAH FARAH AULANNISA MUKHAMMADSYARIFULHIDAYAT AINUN MAGHFIROH M.SHOFIYUL MUTHO` DICA ALTHIA EKO BAYU SAPUTRO MUHAMMAD HARISUL HAKIM ELOK WIDYANINGTYAS SHELLA IRFANDA AMALIA AKBAR WALUDI ACHMAD ZAINUL ARIF FAWAZ RIZKY BAGASKORO SAMUEL ALEXANDER WILLIAM RUDIANSYAH WIJAYA SIENA DANARIEF MUHAMMEDA TIANELLY ANGGRAENI FIRSTYAN ARTISTA SAKTI NOVALDO TIRTA DAMARA PUTRA AGUS SALIM GITHA EKA RAMADHANI DIFRI AGISTA YURIYANTO IKA NUR FAUZIA ROSALINDA ILMA MAULINA UBUDIYAH KAMILIA QONITA ANTONIUS DWI GUNAWAN DIMAS ALFIANDI ELISABETH BUDIASIH WINNI EMMA MAR`AH MUKHBITA ELKHOIRIYAH BAMBANG RETNO HIDAYAT PONIMAN ARTHA PUTRA PRATAMA NUR AYU RIMA AMBARWATI SATRIA ARDIANSYAH WAHYU ADI SANTOSO HABIB AGIL YUSUF WIRATAMA VINCENTIUS CHRISNA FSP SATRIO AJI NUGROHO RATNA PRAWATYASARI PRAPTOMO SAIFUDDIN ZUHRI AZIZAH RAHMA FAJAR MAULANA SATRIA YUDA MARIA SILVANI DAIMAN AFFI DWIQI DHANATOMY WAHYU SETIA NINGSIH NGH. KURNIA DEWI AGSTININGRUM BERLIAN PUTRI PRATIWI FITRIA YUNTA ROSADA KHUSWATUL KHOLIFAH DEFI PERMATASARI ESTER PUTRI PRAMESWARI YOLLANDA MAHEKA ASHARI SATRIA ILHAM RAMADHANI SUDRAJAT EGY FREDIAWAN BAGAS ILHAM ARDIANSYAH KHOLIFATUS SOLIKAH OKY RAHMAWATI TRI WULANDARI DEVI AGUSTINA NDARU ANISA ERMIA ROSSY INDRIANING LESTARI WINI WIDYA ARAFAT HARTY KARTIKA APRILIYANTI JENI SINTIA HUNGA MEHA MOCH. RAFLEI AL RASYID PUTRI FAJAR ROCHMADIYAH YULY AMALIA RAHMAWATI WENSDAY YULIA LUTHFILAH FANISHA AMELIA HANIFAH ULFAH RABBANI AIDA TRIEVA KIRANA HERU PRASETYO AFIF UBAYDILAH ARIFIN HELMI FAJAR TRIANGGARA SATRIO WAHYU SANYOTO HELVY ANANDA ALVIANITA NIA RENITA RIZKY A PUTRI DINI ANGLILA WIDYADARI NIRMALA ISMAWANTO YOGA HADI PRATAMA SRI RAMDANI GALANG RAKA PRIAMBUDHI BONDAN WISNU MURTI AMILINA WIDAYATI MITOYO FERY FEROZA OPPY MAULANA KURNIAWAN FITRIA KUSUMAWARDANI AGNES PUTRI ASTARI ELFIRA RACHMAN SETYAWATI YUAN KUSUMA PERMANA NUR MUHAMMAD MUFIDDIN ABDUL ROZAQ FATHIN KHUSAIRI FERYAND WAHYU NUGROHO DHANADA ILHAM SUWARDI KHOIRUNNIS SALAMAH DICKY PURNAMA PUTRA SITI VIVI ROHMAWATI QIYAROTUL UMMAH TITA RAHMAWATI RIRIS VITA SARI ADINDA AMALIA FIRDHA SITI MUSRIFAH FU`AIDA ESTIKOMAH MUHAMMAD ANTHONY FAUZAN MUHAMMAD AQIB NUR HABIBI SILVA YUNINDA LUVI DYLA MAULANA FERIAN ERLANGGA KHAVITA MUTIARA DITA EXSPERANZA MOCH. DIMAS GALUH MAHARDIKA RICO NURWANGGA ANNISAA KHANSA LABIBAH LENI SAGITA RIZALDY NANDA AKBAR PRASETYA IQBAL ALKAUTSAR SITI ARIFAH MUHAMMAD AUFA SYUWAIFI PRASETYA KUMALASARI

1448 1449 1450 1451 1452 1453 1454 1455 1456 1457 1458 1459 1460 1461 1462 1463 1464 1465 1466 1467 1468 1469 1470 1471 1472 1473 1474 1475 1476 1477 1478 1479 1480 1481 1482 1483 1484 1485 1486 1487 1488 1489 1490 1491 1492 1493 1494 1495 1496 1497 1498 1499 1500 1501 1502 1503 1504 1505 1506 1507 1508 1509 1510 1511 1512 1513 1514 1515 1516 1517 1518 1519 1520 1521 1522 1523 1524 1525 1526 1527 1528 1529 1530 1531 1532 1533 1534 1535 1536 1537 1538 1539 1540 1541 1542 1543 1544 1545 1546 1547 1548 1549 1550 1551 1552 1553 1554 1555 1556 1557 1558 1559 1560 1561 1562 1563 1564 1565 1566 1567 1568 1569 1570 1571 1572 1573 1574 1575 1576 1577 1578 1579 1580 1581 1582 1583 1584 1585 1586 1587 1588 1589 1590 1591 1592 1593 1594 1595 1596 1597 1598 1599 1600 1601 1602 1603 1604 1605 1606 1607 1608 1609 1610 1611 1612 1613 1614 1615 1616 1617 1618 1619 1620 1621 1622 1623 1624 1625 1626 1627 1628 1629 1630 1631 1632 1633 1634 1635 1636 1637 1638 1639 1640 1641 1642 1643 1644 1645 1646 1647 1648 1649 1650 1651 1652 1653 1654 1655 1656 1657 1658 1659 1660 1661 1662 1663 1664 1665 1666 1667 1668 1669 1670 1671 1672 1673 1674 1675 1676 1677 1678 1679 1680 1681 1682 1683 1684 1685 1686 1687 1688 1689 1690 1691 1692 1693 1694 1695 1696 1697 1698 1699 1700 1701 1702 1703 1704 1705 1706 1707 1708 1709 1710 1711 1712 1713 1714 1715 1716 1717 1718 1719 1720 1721 1722 1723 1724 1725 1726 1727 1728 1729 1730 1731 1732 1733 1734 1735 1736 1737 1738

552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552152 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552166 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552174 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552182 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552196 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552203 552211 552211 552211 552211 552211

2155504166 2155504575 2155505438 2155505798 2155505905 2155506115 2155506119 2155506355 2155506441 2155507200 2155507879 2155508203 2155508736 2155509358 2155509482 2155509764 2155510536 2155510553 2155510826 2155511303 2155511438 2155511759 2155511965 2155512114 2155512322 2155512366 2155513283 2155513788 2155514000 2155804007 3151402571 3155001158 3155006648 3155501596 3155502297 3155800770 3155800838 2151406293 2153018111 2153426467 2154606237 2154611785 2155000995 2155004248 2155006028 2155007270 2155007333 2155011490 2155011529 2155012079 2155014498 2155014811 2155500407 2155500581 2155500601 2155500609 2155501331 2155501730 2155502446 2155502663 2155502795 2155503407 2155503439 2155503555 2155504520 2155504722 2155505381 2155505762 2155506365 2155506430 2155507022 2155507864 2155507869 2155507891 2155508192 2155508312 2155509367 2155509831 2155510226 2155510370 2155510434 2155510446 2155510521 2155511192 2155511195 2155511381 2155511862 2155511915 2155511946 2155512012 2155512370 2155512418 2155512723 2155512771 2155512774 2155513362 2155514642 2155514863 2155514981 2155515067 2155515568 2155800775 3155504608 2151519414 2154222404 2155003512 2155006807 2155500015 2155500542 2155500605 2155501306 2155501607 2155501956 2155502757 2155502854 2155503263 2155504104 2155504303 2155504808 2155505465 2155507304 2155507517 2155507550 2155507628 2155507870 2155510316 2155510573 2155511104 2155512789 2155513380 2155513981 2155513998 2155514913 2155515221 2155800122 2155803758 3155504520 2155004779 2155005770 2155005879 2155011640 2155017414 2155500535 2155500912 2155501020 2155501137 2155501650 2155502466 2155502542 2155502791 2155503212 2155503221 2155503668 2155504035 2155504215 2155504560 2155504862 2155505184 2155505554 2155505971 2155506250 2155506599 2155506650 2155506668 2155507010 2155507711 2155508185 2155508495 2155508558 2155508678 2155508922 2155509529 2155509711 2155509844 2155509846 2155509996 2155510182 2155510208 2155510383 2155510470 2155510509 2155510529 2155510637 2155511022 2155511094 2155511452 2155511456 2155511497 2155511589 2155512059 2155512448 2155513318 2155513412 2155513536 2155513560 2155513828 2155513871 2155514188 2155514399 3155500453 3155500510 3155500600 3155501256 3155503199 3155503808 2151517176 2153341120 2154601087 2154606976 2155001251 2155005612 2155005792 2155007064 2155008129 2155017393 2155500058 2155500144 2155500252 2155500347 2155500486 2155501002 2155501155 2155501831 2155502303 2155502416 2155503223 2155504109 2155504231 2155504489 2155505671 2155505946 2155506228 2155507455 2155508435 2155508778 2155509666 2155509993 2155510014 2155510297 2155510439 2155511077 2155511747 2155511960 2155512045 2155512619 2155512795 2155513014 2155513530 2155513534 2155513608 2155513661 2155514161 2155514646 2155514787 2155515179 2155515255 2155515511 2155802165 3155000160 3155500237 3155502455 2153811305 2155003209 2155015755 2155500464 2155503287 2155505195 2155505749 2155506050 2155506085 2155506136 2155507866 2155508241 2155509010 2155509145 2155510232 2155513482 2155515438 2155804339 3153330377 3153411396 3154400208 3155501354 3155502361 3155503823 3155503945 2151404162 2152210214 2155001075 2155004059 2155012530

MOCHAMMAD RIZQI FAUZI FAHREZA GILANG ARIDYA HARBATUL AHKAM AR-ROZY YUNIS ROISATUL MAGEKFIROH LENI HAYUNING TIAS EZRA IMANUEL SUWARNO SURURIN FITRIANA MUKHAMMAD KASFFUL ILMI NATANAEL BAGUS PRIMAJAYA HALIMATUS SA`DIYAH DERIS LAKUMAU SITI MUSA`ADAH MUHAMMAD DZULFIKRI GALIH MAHDI AHMAD FAHMIL AZIZ AJI KUSUMA DWI YOGA DWI AGUS PRASETYO ERIKA ALMAS ASTSARINA SITI FAIZATUN NISA` NUR WAHYU PUTRA RANI DWI SARASWATI LULUK MAHMIYA INDRA ARI PRISTIANTO ARY ANUGRAH DWI SAPUTRA SINTIYA WAHYU HANDAYANI MUHAMMAD HARIS AKBAR VAJAR RIZKY PRATAMA NU`AIM HAMMAD ASY SYA`BI DANANG KURNIAWAN WISNU AMBARROTO AKHMAD FIRDAUS ASMIS RIZMITUNSASRI DWIPATMA RAHMA FARANDIKA DANESWARA ELLI DWI ANJELITA YOSUA KRISNA MUKTI DINA ILMIATI RIZQIYAH IKA INDANA ZULFA NOVITASARI EKA AYUNINGTYAS TRISNAWATI TAMBA RIZAL GUNAWAN ZAHIDAH ATIQAH BRAMA DWIPA ERNI LESTARI DEA RISTA CAHYA KENANGA MUCHAMAD IQBAL RAHADIAN SYAH RENI ASTRI JAYANTI ALIFIA INDA CAHYANI NURUL CICIK INDARYATI ERNA RAHAYU AYU PRANSISKA SATRIYO BUDI PAMUNGKAS LIANA YUNITA KUSUMADEWI EMILIA ROSIDAH RO`IFATUL HASANAH NURIL FATHONI YOSUA OPARIS SIMANJUNTAK DELLA CLAUDYA WINDOSARI YOAN RISSAN EKANITA VERA ALVIONITA RAHEL AUDINA NAINGGOLAN NOVITA WIDAYANTI NOVIKA SARI WIZAROTUT TAUBAH NOVIANA SULFITASARI LENNI NURFADHILAH KARINA MUCHYI INTAN MULIA BINTI LATIFATUR ROHMAH LIA TIANA OKTAFIANI TENTRIS PRANESTI IGA ARTIYA KOIRIN MAFIDAH ROFI` HIDAYATUL HASANAH BELYRA DWI ANISAPUTRI INDRA FEBRIANTO IKA MAHFIROTUN NISAK ISTIANATUS SA`DIYAH ARDITA DWIKI PUTRI PRATIWI NOHA WIDYAWATI FIRDIANTMA BUDIONO DHIMAS PRAYOGO PANGESTU IRA ENDAH NURHIDAYATI NURKE NISA SYA`DIAH HIDAYATUL FA`JRIYAH WULAN SETIOWATI RAHAYU INTAN NURJANNAH INDRI NOVALIA SITI NURIN NAFIAH RIMA EKA CIPTA HULYATUL MU`ARRIFAH ERNITA RISTIANI MUHAMMAD HARITS SHILFIA FARIDATUL KHASANAH PUTRI AGUNG MEGASARI DIKA DEVI YOLANDA ASMA`UL HUSNA NADYA AYU SAFITRI RIA SEPTIKA ROMANA SITI KHOLIFATUL MAGHFIROH SIFANA NUR FITRIA NILLA CATUR WUNI AGUS RACHMAD HIDAYAT NOVIANA RISTIANINGSIH NISAUL FADHILA ANGLI MINARTI PANGGABEAN NUNUNG RISTANTI ASTY APRELIA ELI LAILATUL KHASANAH VINA TRI HABSARI KUSUMA NINGRUM FALENIE RINDA ANGELA EKA NATALIA THUSY TIARA SARASWATI WIJI INDAH LESTARI LAILATUL ROHMAH ALIVIOLA COSICA ANHAR RENY HARIYATI USWATUL KHASANAH M. SADAM ARDIANSYAH NOERUL AMILIA MELLY AYU NASTITI FEBI CANDRA KARTIKASARI MEIZIN NIHAYATUL HILMI FERRY ALBYFANI ONKY DARMAWAN DINA DWI KUSUMA YUNI DWI SUSETYOWATI M. ALIF WAFA NI`AM ANNISA` MAR`ATUS SHOLICHA DINDA RIZKI APRILIA FAUZAN LUBADA TRIWULAN OCTARIA NINGSIH MIFTACHUL JANNAH ANISA WULANDARI RODO UCOK NAMALO SINAGA MAMBA`ATUL QOIROT MIFTACHKUR ROCHMAH ALEX DWI PRASTIAWAN HELMI HENDRA MOHAMMAD MUHAMMAD ROMADLON DENI SETIAWAN WULAN FITRIYAH AMIRA KAMELIA SA`DYA KEVIN DITA ARILA BRIAN NANDA PRAMUDYA HIDAYATIN TASPIN AGUSTINA PUSPA DITA EKAWATI ZANELLA ZEBY ZERITA ROMA SILVIA ABIDIN KHOFIFAH NOR AENI ZULFINA FAHRUN NISAK RIA NUR AINI SULISTYOWATI ERLY NOVITASARI NUR RAHMAHDANIAR NANDA PUTRI RAHMA SUSWANTI USWATUN HASANAH MUHAMMAD ROFIQ GITARIO FERANSYAH RISKA DEVI ARISANDI SRI WAHYUNINGSIH FADHILAH RAHMAWATI RIDA DEVIANA WULANDARI DEVI PERMATA SUGIYANTI RIZKA FEPTYA ANGGRAINI BUNGA NUR SARI MURTI RAMDHAN WAHYU PRAYOGA NOVI SEPTIANA RISMA AGUSTINA SILVINA ARDIANI SADYA ANDANI WICITRA AZMI WAHYU NURDIANTI ANDRIAN SUBIYANTO BINTI TRISNAWATI MOCHAMAD HENDRA ZHOENALDY AMIN NUR HIDAYAH FILIANTI WIKA OLIVIA FELLISA HEPI FEBRIANTONO ARIEF HIDAYATULLAH DANDY KASWANDA FINDA KHOIRUN NISAK MOHAMMAD MARZUQ ROMADHONI HILDA NOVITA SARI ARDHI HIDAYATUL YOGANTARI DEWI `AYSI KAROMATUL HASANAH REZKI EKO YULIANTO FAJAR SETYANI MAYKA DWI ANGGANI NEILI AVIV LATIFA AGUSTIA MEGA MAULIDIA HANIDAN HOIRUNNISA RENGGA ANGGER ARMIENTA SAVIRA AMALIA SUSAN ELOK BEKTI RAHAYU CAHYA MEGA IMELDA ERGA YUSUF HIDAYATULLOH ERNA WAHYUNINGTYAS WAWAN ABUBAKAR SINGGIH JIHAN NIBRAS ERLSALSABILA NIA FITRIANA AGRA BERLIANSYAH ADAM CORNELIA VIDYA PERMATASARI ADIETYA PUTRA PRATAMA RIDLO MAULANA TUTUT PURWO SAYEKTI TRI WAHYUNI OKTAVIANTI RETNO MASLIKHAN FIRDAUS EKA MARCHELIA NUR AVIRSA RONALDOS SITI NURJANAH RIO BAYU PURNAMA FITRI RAHMAWATI NADIYA KRISTIYANA TSUAIBATUL ISLAMIYAH RAUDYA WIRATAMI SITI SYAFA`ATUL ULFAH NUR KHOLIS YUNITA KURNIAWATI EKA FEBRIANA YUKARISTIA RA ADINDA MEGAWATI RAHAYU SANTOSO DEWI LIA VIANITA TARITSA RIZQI AWALIA IRFAN SETIAWAN TRI MARDIANI LUTHFIYAH MARTININGSIH SABELA ADNATA PUTRI NUR FARIKHATUL MAULUDIYAH RISANTI ANDRIYANI KEVIN PRABOWO SATRIYA WIJAYA WISTRI CAHYANINGTYAS ULFIATUL JANNAH CINTYA PUSPITA MUSTOFA VANY ZUHRIYA ZAIN NUR LATIFAH MUHAMMAD IQBAAL IDA KURNIAWATI WENGKU KERTI NUGRAHA RIZKY AMALIYAH MOHAMMAD ZEINUR RIZKI INGRID SUCHIANA PUTRI MUHAMAD ALI TOPAN VIAN ALVAREZ EMILDA INAYATUL KAMILA MEIRINDA PUTRI UTAMI LOPULALAN RUFAIDAH IZZATUN NUHA OKTA ROSIDA DWI SAPUTRI NUR SITTA ARIFIN YULLY SETIYOWATI LOLITA SETYANINGRUM CICI NIRMAWANTI DYAH EKA KUSUMAWATI ESTA FAIQOTUL HIKMAH ANNIDA SOFIA SALSABELA AINUN WIDYARANI WAHYUDI HESTI DUWI ARIANTI VIO APRILIAN NUR ADHA MUHAMMAD TAUFIK DZULKARNAIN DHEA TWIN STINE RIYANMEILA DWI RIZKI AMBARWATI INDIRA EKA KURNIA ROSVITA VIVIANI UBUT ARIF RAHMAN HAKIM OKTAFIANTO YOGA PRATAMA HANITA JILLY LEMBONG FITRI WULANDARI ALYANDARI SEKAR KINANTI MOHAMAD DEDI ARIESWAN BIMA SETYA BUDI PUTRA INDAH BUDI UTAMI CHINTYA YULIAN TRININGRUM IKHLASUL PUTRI SEKAR LANGIT FATIMAH KARIM MUH. WAKHID BAGUS S. NADYA PUSPITA IKASARI HANIFA ZAHRA AL MUHTARA RR ALYA ERSYA AUDINE ANINDHITA OKTAVIA RACHMA DANDY KRISDA MULYONO GADANG ARIEF RIYO GITA PRADANA AGUS KURNIAWAN TRIA MARYANI KUKUH SAPUTRYASTO MISBAHUL HASAN ELGANI ROFI`ATUL HANIFAH YUYUN NAILUFAR SHAFIRA MIFTA SARI FEBRIONIA JUDHA P SARAGIH NUR ZIYAN ABDUL VARIS PRATAMA AHMIDA NIKMAYKHU ROHMAH AGUSTINA SUKMA ANANDA

1739 1740 1741 1742 1743 1744 1745 1746 1747 1748 1749 1750 1751 1752 1753 1754 1755 1756 1757 1758 1759 1760 1761 1762 1763 1764 1765 1766 1767 1768 1769 1770 1771 1772 1773 1774 1775 1776 1777 1778 1779 1780 1781 1782 1783 1784 1785 1786 1787 1788 1789 1790 1791 1792 1793 1794 1795 1796 1797 1798 1799 1800 1801 1802 1803 1804 1805 1806 1807 1808 1809 1810 1811 1812 1813 1814 1815 1816 1817 1818 1819 1820 1821 1822 1823 1824 1825 1826 1827 1828 1829 1830 1831 1832 1833 1834 1835 1836 1837 1838 1839 1840 1841 1842 1843 1844 1845 1846 1847 1848 1849 1850 1851 1852 1853 1854 1855 1856 1857 1858 1859 1860 1861 1862 1863 1864 1865 1866 1867 1868 1869 1870 1871 1872 1873 1874 1875 1876 1877 1878 1879 1880 1881 1882 1883 1884 1885 1886 1887 1888 1889 1890 1891 1892 1893 1894 1895 1896 1897 1898 1899 1900 1901 1902 1903 1904 1905 1906 1907 1908 1909 1910 1911 1912 1913 1914 1915 1916 1917 1918 1919 1920 1921 1922 1923 1924 1925 1926 1927 1928 1929 1930 1931 1932 1933 1934 1935 1936 1937 1938 1939 1940 1941 1942 1943 1944 1945 1946 1947 1948 1949 1950 1951 1952 1953 1954 1955 1956 1957 1958 1959 1960 1961 1962 1963 1964 1965 1966 1967 1968 1969 1970 1971 1972 1973 1974 1975 1976 1977 1978 1979 1980 1981 1982 1983 1984 1985 1986 1987 1988 1989 1990 1991 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023 2024 2025 2026 2027 2028 2029

552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552211 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552225 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552233 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552241 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552255 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552263 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552271 552285 552285 552285 552285

2155501927 2155501951 2155502197 2155505592 2155505630 2155506631 2155507170 2155507642 2155507865 2155508480 2155510154 2155510201 2155510740 2155512549 3155501419 2153018401 2153350774 2154222230 2155012272 2155013540 2155015728 2155016856 2155019526 2155500079 2155500141 2155500220 2155500467 2155500849 2155501266 2155501875 2155502232 2155502351 2155502908 2155502944 2155503260 2155503292 2155503344 2155503375 2155503457 2155503603 2155503729 2155504315 2155504991 2155505070 2155505088 2155505128 2155505365 2155505610 2155506022 2155506192 2155506267 2155506370 2155507128 2155507626 2155507629 2155507809 2155508040 2155508147 2155508340 2155508726 2155509080 2155509323 2155509559 2155509560 2155510158 2155510257 2155510974 2155511288 2155511633 2155512530 2155512700 2155512839 2155513590 2155513632 2155514050 2155514149 2155514192 2155514329 2155514552 2155514983 2155515295 3153830357 3155002639 3155003452 3155500803 3155500851 3155501821 3155501857 3155502128 3155502981 3155503489 2154214684 2155501176 2155501317 2155501554 2155501803 2155503461 2155503741 2155506352 2155506901 2155508899 2155509193 2155510915 2155511111 2155511767 2155513190 2155515242 2155802936 3155501760 3155501847 3155501933 3155504345 2155010308 2155500206 2155500556 2155501052 2155501288 2155505546 2155505834 2155506297 2155506588 2155507520 2155510923 2155511404 2155511725 2155512083 2155512878 2155514658 2155514771 2155804182 3155500465 3155501082 3155501346 3155502642 2155000178 2155000971 2155004066 2155005498 2155011309 2155018248 2155502649 2155504667 2155506883 2155508078 2155508232 2155508328 2155509308 2155509604 2155509895 2155511273 2155512014 2155512211 2155514032 2155800700 2155802240 3153001506 3155500526 2153022155 2153025470 2153313719 2155000639 2155018678 2155501450 2155502026 2155502319 2155503414 2155503754 2155506600 2155506750 2155506887 2155507087 2155507194 2155507356 2155507403 2155507663 2155508080 2155508298 2155508540 2155508934 2155509354 2155509716 2155509763 2155512145 2155512173 3155001727 3155500316 3155500680 3155501712 3155501861 3155502457 3155503250 3155503912 3155503989 3155504165 3155504482 3157500489 2151707702 2151714065 2153013719 2155002412 2155004155 2155006216 2155006988 2155007204 2155008355 2155009531 2155012359 2155012501 2155012750 2155014621 2155016280 2155016662 2155016990 2155019669 2155500802 2155500899 2155501188 2155501337 2155501509 2155501577 2155501810 2155501817 2155501860 2155502170 2155502436 2155503065 2155503683 2155504687 2155504937 2155505175 2155505447 2155505570 2155505664 2155506327 2155506790 2155506839 2155506957 2155507055 2155507346 2155507354 2155507408 2155507677 2155507682 2155507784 2155508268 2155508354 2155509282 2155509351 2155509422 2155510225 2155510642 2155510704 2155510797 2155510823 2155510926 2155511043 2155511180 2155511193 2155511509 2155511549 2155511752 2155511909 2155512728 2155512803 2155512836 2155513106 2155513125 2155513440 2155513466 2155513565 2155513782 2155513835 2155514049 2155514516 2155514702 2155515046 2155515312 2155515322 2155804183 2155804370 2159410765 3151511755 3154601928 3155500245 3155501423 3155504347 3156301135 2154402552 2154407646 2155004284 2155004375

MASLAHATUL AMMA FIRDAUSI NUZULAH SAVIRA YULIA CHANDRA MARIA FIRMA NANDANI WINDA KURNIA SETYOWATI LUTHFI ANJARRINI AMALIYAH KURNIASIH NISRINA DZAKIYAH RAMADHANI NURNA IMA VIVIN LAKSANANDA NURUL HIKMAH HURIN`IN FIRA DIA AYU CANDRA MAFATIKHUR ROKHMAH LISA BACHTIAR IKE SURYA ANDRIANI OKTI CAESAR MUSTIKA RAHAYU ARIN ARIANI WILDAN ILHAM FAROSA AMILLATUS SHOLIHAH ANNISAIL KHOIRIYAH MUHAMMAD ARIN SA`ADY HENGKI FERNANDO KUSUMA EGA PRADANA PUTRA AULIANA GAWANDARI F. EUNIKE LEONITA PUTRI NATANAEL M. FARADINA HANIFA ANDREAS DOSIAM LAKSONO ARPASAT LENI TIKA SARI AFELORENSA SELLA PRAHASTIWI RARA AWALIA WARA KESTI SILMINA UMMU CHABIBAH JOHANNA SEKARDINI PAMBUDI EKKY JORGIAN INDRA SAPUTRA DIYAH TRIE ANGGRAENI VIRASIDYA DEVI ANDANA STEFANI DEVINA ARIE PUTRI DEWI ROSALINA RACHMAROSA ALDIANA AMILIA PRIHARTIWI APRILIA DWI KRISTANTI INTAN SARAH CAHYANYA B BELLA MAY WAHYUNINGTYAS TRIAPUJI ALDINA ALIFAH PUTRI ADZHANI SAVIRA LUCKY YUSWANTI RINDA TRIMADHANI AAN DAMAYANTI BARAJANAN NOVITA CANDRA A DENTISTA ILMA QUR`ANI RHABAIZA MILA FAJARUKI EKA ARDIS SUWANDANI INTAN DWI SETIA RUSIANA HIDAYATUL MAGHFIROH MUHAMMAD ARIEF HIDAYATULLAH FATIMATUZZAHRO SILFIA RAHMAH DEWI PERWITA ANGGRAENI VISTA DAMAYANTI ANNISA`ARRON WENLA INSIAH ANANDIANI AGUS MUHAMMAD IQBAL ZIDBIK MAULA RAHMAN DEMANDA BIMANTORO GANDHES MANGAYU ASTITI NESTI C NAGARI WILDAN KAUTSAR RUHWANI INDAH NILAMSARI TOHANA TITIS MAULIDA VINNY KARTIKA PRIMAPUTRI HANDHIKA PATRIA RAHMADANI BRILLIANDANI KIRARA PUTRI YUNIAR NURMALITA ISNAN PRABANCONO BAYU MURTI FARISKA TRIANDANI MUHIMMATUL FITRIAH ISMAH RIFDAH RASYID SAID THALIB HAMADALLAH ULUMUDDIN ANDRIANUS KRISNA ADI N CHITRA IKA FITRIYA ARI RAKHMADHAN SATRIO GITA MAHARANI SWASTIKA GERHARD FABIO RICHARDO DLT JONATHAN BERYL SUDANTO LATANSA HAYYIL ISLAM ROSTRA MAGHFIRA HERNIDA NUR IZZATIN NUFUS DIAN EKA SAVITRI MUKHAMMAD AKHMADIN SANG PUTU GEDE YOGA SEDANA SAFIRA DIAH KURNIASARI YOGA SADANA AZMI AFIFAH AZIZAH IMRO`ATUL MUFIDDAH ADIKA KURNIA SETIA ABDI MS MUFADA ALIYA RAHMA ZUNI LILAIFI ZAKIATU ANNABELA ROCHMATUL JANNAH ANDIKA YUDI PRASETYA RIZKI NADIA M DEWI MAYASARI YUNIASARI NOVIA AGUSTINA BETA TRI WICAKSONO ADELIA TIARA ASLIKAN PUTRI LATHIFAH NUR AZMI ADINDA NOVRIZKA VERMATA MEI WAHYU PRIHATIN SILVIA RUSDIANA GIVARI JOKOWALI NUR WAHYUDI RAMADHAN CHOLIDA CAESAR RANI KEZIA GRACE LUMBAN BATU MAHARANI YUNANDA DAMAYANTI AUBREY KURNIAWARDHANI ELMIATUN NAFIAH ANUGRAH KARTIKA FITRI ALIFIA NUR HAZISYAH NOVA AYU RAHMADYA INTAN SYIFA PERMATAPUTRI YUNGGA ADITYATAMA NUGROHO SENOPATI ANGGARA SUKMA NUR AFNY MAULIDYANY RADEN SYAHRIYAN ANANDA DWI PUTRA MUHAMMAD ZAINUL ALAMSYAH ANNISSA MANYSTIGHOSA SITI FATIMAH LUTFI KURNIASANI LULUK DIAH AINUN PRAVITASARI MOHAMMAD HABIB HIDAYATULLOH LINGKAR FANDITA KAMAL SHINTA DWITASURYA NISWAH SELMI KAFFA M. MA`RUF ANDRIAN BAHRI PASARIBU DIMAS JURISMA FARHAN FAHRUDDIN ANSHORI DINA PUTRI PERTIWI ZUKHRIYAH ACHMAD ISA ANSHORI SHELA NOVITA CAHYANI TRIANI AGUSTINA MOCH MUCHLIS ABADI ADE ZAHWA OCTAVIA CONY FRANCIS MOORE MUH. NASRULLAH AL-HAIDAR ELISA DWY SANUSI NUR CHASANAH WIJAYANINGRUM M. MISBAKHUL MUNIR YUSIRO FATHAN MUBINA NAUFAL HAZIM FAKHRURRAMADHAN EVI KURNIA DEWI RIO HANDI PRASETYA LATHIF ABDUL RAZAQ FITRI NUR ROHMI MOHAMMAD RAMDAN JULIANSYAH ALGIBRAN RAMADHAN ELBA ANGELIA ALIANTI M. LHUTFI AUFAR RAZAQ KAM ARIPIN MUTHI AZIZAH NOVITA PRATIWI PERMATA TYAS HAPSARI ALIF RAHMAT YULIAWAN FEBRYANDA WAHYU RAMDHANY MOCHAMMAD CHAFID RIZKI ALMA`ARIJ BELA MERISKHA NINDY ASMA DWI PUTRI IRIANTI REYHAN RAHENDRA DWI PUTRANTO ARHAM FITRIANSYAH HASANUDDIN MOH. BASYARUDDIN AL ASYARIVIANSYAH AINUN FAJAR WINDA ULFAH FITRI ENDAH LESTARI MITSAL DIAN AGUS ARDIANTO SRI WIGATI MUHAMAD IKMAL DZIKRIL `ARIF NANANG KURNIAWAN NADIA VINA MAHARANI JUAN KURNIA VIERMANDA REVINA WINDI SEPTIANTI ENDAH SURYANING ATI DEVINA KATHRINE HASCARYENGTYAS AZKA FAHMI TAZKIA FARIL AYUNDASARI YUHAN EKA ARDI PRABOWO TOMY PAN PUTRA MOCH. NOVA ANDIKA SURYA SETYAWAN DJODI FIRSANDY MAULIDANI NANANG ADI SAPUTRO AULIA HANIFA ABDILLAH FATIMAH AZ-ZAHRA DWIYANA PUTRA SANTOSO TJINDRANINGRAT RAGIL PRIHANTORO AZKIA IVANA ROMLI MUHAMMAD ANSHARI LIGA FERNANDO HAZATUL NADIRA MAJU VALENTINO HANA EVA NOFYA SITINJAK DHEVINTA MAYASARI CICI AFIANTI MOH. IRFAN FATONI INTAN CINTIA AYUNDA M. HASAN ROFIDI SOFI KUSUMA WARDANI TIARA MAULIDA KDC CINDY TRISYA FEBRIANA ANDY SETYAWAN RIZKI SEPTIANI LINTANG MIJIAS KWIN TAMIMA TUNJUNG DANIANTO KARIMAH KHOIRUNNISA` LINTANG ARIVAL BAHALMA VENNY ALVIONITA ERNA WIDYANINGSIH RENA WIDIYASARI HABIBAH DEWI APRILYA EKNANDA FATMA NINGTIYAS SAIFUL ANWAR SHIHHA FAWZIYA AZIZ ENDA SASONO LUTFIAH INDAH KURNIAWATI I`IN NI`MATUS SOLICHA FARADILLA TAUFIQA SRI WAHYUNI DEVI WAHYU IRAWAN ERLITA ROSALIA ARDITYA MIFTAH RAMADHAN FIRDA QOTRUNNADA NAZHIFA PEBRI STYO BUDI DIAZ HASVIN PRATAMA AYU GIRI ANJANI A`IZZATUDDINI ALMAYA HASDIYANTO WINDA TRY ASYAHRI ILYA AZMALA EKA ROFIDA MOHAMMAD ABDUL GHANI DYAH IKA OKTAVIA YOGA PRATAMA CHANDRA AHMAD IQBAL NUR ABDULLAH HERIN ARLINDA YONITA SARI NICHOLAS ANTHONY TJAHJONO WACHID TRI CAHYO UMI ROSITA DANARELA EKARANI SUNARYO RINASA DWI LIDIAWATI MUKHLIS SHADIKIN CITRA PUTRI YUWANDA TITIS DYAH SAFITRI EVA AULIA LIWA LUTFI DINO RIZALDI NINDA MUFIDAH IQBAL SIRI FARIZKI DEVI RATNASARI DIANITA ANGGRAENI MAULIDINA AYU REGITA IGANA ARYAWIRARAJA YENI NI`MATUL ISROIYAH DICKY GUSTAMA FIDAYAT PUTRA FARADISA ALDINA RAHMA DEDY WIJAYANTO ARTIKA HUTAMI DEWI MUFIDATUN NISAK FITRI KHUSNUL KHOTIMAH REKHA KURNIA DEWI SUTEDJO WANDA NUR AINUR R WENI INDRIYANI SRI WULANDARI DEWI RACHMA SARI ARIEF BUDI CAHYADI SATRIA ANDIKA DEWANTARA HANA KHAIRUNNISA RAMADHANTI MUHAMMAD LIMARTA GHANIY HAKIKI SHINTA PUSPITA DIAN YULI HAPSARI MOCHAMMAD CAESAR ROFDY ANAS RIZKY MUBAROK ANATASYA WIDIA PUTRI ADE DESRIANI PURBA HALIM WICAKSONO WIBOWO KARTIKA KUSUMA DEWI UBAIDILLAH ROMADLON ALFAIRUZI LIAN FITRIANI SUWANJARANI SUNU NANDA NAJIAH HINUDA WISNA ARTI MUHAMMAD RIFQI ALI GHUFRON IMAM ROFI`I NOVIA ANGGRAENI

2030 2031 2032 2033 2034 2035 2036 2037 2038 2039 2040 2041 2042 2043 2044 2045 2046 2047 2048 2049 2050 2051 2052 2053 2054 2055 2056 2057 2058 2059 2060 2061 2062 2063 2064 2065 2066 2067 2068 2069 2070 2071 2072 2073 2074 2075 2076 2077 2078 2079 2080 2081 2082 2083 2084 2085 2086 2087 2088 2089 2090 2091 2092 2093 2094 2095 2096 2097 2098 2099 2100 2101 2102 2103 2104 2105 2106 2107 2108 2109 2110 2111 2112 2113 2114 2115 2116 2117 2118 2119 2120 2121 2122 2123 2124 2125 2126 2127 2128 2129 2130 2131 2132 2133 2134 2135 2136 2137 2138 2139 2140 2141 2142 2143 2144 2145 2146 2147 2148 2149 2150 2151 2152 2153 2154 2155 2156 2157 2158 2159 2160 2161 2162 2163 2164 2165 2166 2167 2168 2169 2170 2171 2172 2173 2174 2175 2176 2177 2178 2179 2180 2181 2182 2183 2184 2185 2186 2187 2188 2189 2190 2191 2192 2193 2194 2195 2196 2197 2198 2199 2200 2201 2202 2203 2204 2205 2206 2207 2208 2209 2210 2211 2212 2213 2214 2215 2216 2217 2218 2219 2220 2221 2222 2223 2224 2225 2226 2227 2228 2229 2230 2231 2232 2233 2234 2235 2236 2237 2238 2239 2240 2241 2242 2243 2244 2245 2246 2247 2248 2249 2250 2251 2252 2253 2254 2255 2256 2257 2258 2259 2260 2261 2262 2263 2264 2265 2266 2267 2268 2269 2270 2271 2272 2273 2274 2275 2276 2277 2278 2279 2280 2281 2282 2283 2284 2285 2286 2287 2288 2289 2290 2291 2292 2293 2294 2295 2296 2297 2298 2299 2300 2301 2302 2303 2304 2305 2306 2307 2308 2309 2310 2311 2312 2313 2314 2315 2316 2317 2318 2319

552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552285 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552293 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552306 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552314 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552322 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552336 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344

2155007743 2155011752 2155014118 2155018507 2155500516 2155500665 2155501217 2155501707 2155501742 2155501743 2155501771 2155501868 2155502125 2155502438 2155502577 2155503203 2155503293 2155505388 2155505567 2155505802 2155506258 2155506622 2155506748 2155506778 2155506798 2155506950 2155507294 2155507644 2155507817 2155507886 2155507892 2155508046 2155508299 2155508821 2155509006 2155509186 2155509215 2155509242 2155509337 2155509600 2155509615 2155510016 2155510060 2155510151 2155510404 2155510819 2155511481 2155511619 2155511689 2155511918 2155512021 2155512380 2155512729 2155512857 2155513059 2155513078 2155513442 2155514373 2155514669 2155514955 3155000232 3155501083 3155501404 3155503365 2153831449 2154403464 2154603471 2154612852 2155005318 2155500389 2155500638 2155500663 2155500754 2155500762 2155500962 2155501073 2155501224 2155501318 2155501364 2155501854 2155501928 2155502036 2155502045 2155502324 2155502370 2155503019 2155503026 2155503046 2155503307 2155503544 2155503760 2155504084 2155504267 2155504493 2155504734 2155504955 2155505046 2155505882 2155506089 2155506108 2155506213 2155506465 2155506649 2155506823 2155506871 2155507416 2155508245 2155508706 2155508941 2155509223 2155509399 2155509652 2155509760 2155509982 2155510419 2155510555 2155510686 2155510719 2155510871 2155511029 2155511520 2155511529 2155511686 2155511889 2155512123 2155512441 2155512478 2155512780 2155512830 2155512982 2155513196 2155513407 2155513595 2155513816 2155513822 2155513836 2155513931 2155513943 2155514295 2155514387 2155514625 2155514714 2155514821 2155803382 3155502420 3155502777 3155503087 3155503102 3155503920 3155801612 2155008271 2155012449 2155013489 2155500788 2155501089 2155501684 2155502901 2155503129 2155503515 2155503809 2155503816 2155504183 2155505270 2155505499 2155506223 2155506493 2155507704 2155509607 2155510715 2155510809 2155511087 2155512961 2155513255 2155513309 2155514887 2155515292 2157712429 3155502004 3155502570 3156500975 2153013641 2153414438 2153423588 2154610466 2155001060 2155004412 2155007212 2155008658 2155013809 2155018180 2155500682 2155500986 2155501761 2155502103 2155502444 2155503898 2155504245 2155504580 2155504772 2155504773 2155505078 2155505112 2155506220 2155506523 2155507281 2155507526 2155507974 2155508150 2155508267 2155508527 2155509498 2155509962 2155510295 2155510913 2155510954 2155510983 2155511075 2155511196 2155511368 2155511749 2155512018 2155512139 2155512459 2155512611 2155512681 2155513552 2155514849 2155515288 2155800052 3155503888 3158700713 2155005467 2155006312 2155006707 2155501264 2155502115 2155503768 2155503990 2155504888 2155505166 2155506002 2155506692 2155508638 2155508973 2155510123 2155512862 2155802305 3155501848 3155503070 3155504169 3155801525 2154210697 2155001525 2155012588 2155018310 2155500128 2155500412 2155500514 2155501857 2155502048 2155503229 2155503405 2155503623 2155505125 2155505496 2155505583 2155507914 2155508107 2155508376 2155508898 2155509527 2155509727 2155511079 2155511450 2155512544 2155512755 2155514758 2155515386 3155500173 3155502451 3155503206 3155503759 3155503849 2152701551 2155002011 2155003926 2155003958 2155004309 2155012243 2155013171

jumat, 10 juli 2015

19

ARIF PUJI ALFURQON NOHA WAHYU ITSNEIN ARINA SABILA MUCHAMMAD HAFID AFANDI EMI NURBAITI VINCENTIUS DHITO PUTRA FILIAN DIAR WULANDARI MURTI ULI NURFAKNI SYAHPUTRA EKA DARMONO RAZY AHMAD MAULANA MUHAMAD ABDILLAH NINDIA PUTRI SUHARI WIWIT APRILIANA ADNAN ALIF UTAMA RISTA ANGINOVA WULAN RAHMA DANIK LOUDRY LAILATULLAFARULI MUTMAINNAH NURHANDAYANI NAUFAL IRFAN RIFQI REIVENSKA NOLDI HARDIAWAN RADITYA RIO SAPUTRA SISILIA DEWI PERMATASARI RISCA ASTRINA DYAH KUSUMA WARDHANI GHORA PUTRA SENA ALFINA MILATI OVY PRASANTO EVI DWY TASARI ANISA ROHMA ANNISA NADHIFA SHOLIHAH ZIADHATUL INAYAH AL IZZA AMELINA IMA NOVIYANA RATIH RATNASARI NUR AINI CHOLIFAH DINI ROSYADA IKKA FITRIANA MAHARANI HAJAR WINATUL KHURNIA EDI SUSANTO RIZKI WIDYA DARMAWANTI DELLA BERLIANA WIDIASARI GUSTI NINGRUM BENNO ENGGA ARIARTHA ISTIQ ROBIAH RIZA DINA DIA WARNA RONI FATHONI ZUNDIARTA LINGGARJATI KUSUMA HADI GIGIH SEPTIAN SALSABILAH SEKARKASIH ANGGRAENI NUR SHOLIKAH MUHAMMAD NAVIL ARVANNI NURIL KHOIRUN NISA HASNA ROSYIDA AFNAN NUR HALIMAH APRILIA WAHYU NINGSIH MUHAMAD DIRGA SEFTIANTO YOSUA IKKE YOHANES RAHMANDA MAHARDHIKA REZA AINUR ROFIQ GISELA INDIRA WIDURI HENNY KURNIA NINGSIH AINUN NAJIB ADE SYAFRINA NOORCAHYA BEBI LINDA PRASTIKA ALFI NURUL BADRIYA DEAN WAHYU PRATANDA MOHAMMAD AHMAD MASDUKI ANDI ALRENO SIMORANGKIR MOCHAMMAD FEBRI ANDRIAN ISNA KURNIAWATI ANGGRIYA ANDREA SEPTA NUGRAHA CHOIRUN NISA M. IRVAN RAMADHON FERDIAN PRASETYO RENICA CRISTIA NINGRUM NURUL ISNAINI FAUZIAH REZA WAHYU PRATAMA ARIMATUL MUSTAFIA NURUL MUZDALIFAH BAGAS WAHYU PUTRA SETYAWATI YULANDARI INTAN WULAN OVARINA DWI ANGGA HANDITYAS RECKA SANDIKA RIZAL EFENDI ALI MASYHAR MOCH. FIQI FAHREZA MUHAMMAD ILYAS QOIDUZ ZAIL HAIDAR LABIB BRIAN ADITYA NUR MUCH RENI MARTA SARI DIAH RAHAYU NINGSIH TRI GUNAWAN EKO BAYU PRASETYO RAUDHOTUL MIUL HASANAH HADI SURYANTO MEIFARAH HAFIDZA KHAIRUNNISA RIDO PERNANDO GALIH ABBADSYAH P DHANI MIFTHAKHUL ZEIN GITA MUTIARA AFNI YUDHISTIRA PRAYUNDA UMU AWALIA ROMADHON ARIS AHYAR FANANI DWI NOFAL SARI AJI ANNISA PUSPITASARI ANUGERAH GUSTI DEWANTARA MUHAMMAD AFIFUDDIN PERWITA DEANITA DINDA AMALYA WINDARI RAFIDA NUR AZIZAH ROHMAT ARI DWI PUTRA ALDHI SAIFUL FAHMI IMAR THANIA DICKY WAHYU TRI PAMUNGKAS ALIF NAUFAL WALY SEPTIAN EKO WIDIANTORO DHEA CHITA KRISDIAN ZAINNADA MAULANA DEWI PERMATASARI ALBERTI LUCIANO PAGANINI ELI LISTIORINI AHMAD NUZULUL FURQONI ATIKA AGUSTIN RENATUR ARDHI MOCH. JAZA`UL CHOIR MUHAMMAD FALAH BARAJA ZAIN MEILYSA ALMAIDAH RAHMANIA SYEFRIAL ABIDIN FIKRIYANSYAH PURI LISTIANI EVIN TIARROCHMA SITI NURUL LAILIYA KAMALIN HASBI ADIMAS LISKI GILANG MAULANA FATMA KUSUMAH VENINDA ANNISA PUTRI KUKUH RAHMAT NURHASAN JOSHUA STENLY KEYNES LUMINTANG NUR INDRIATI FATIMAH PUTRI SETYA FANY DIVANITA KUSUMA ANGGRAENI ANINDA RACHMA KUSUMA NINGRUM HENDRA DWI BASUKI PUTRA MUHAMMAD AL-FAROUQ M.ZAINAL ANDITA PURNAMA SARI SANTOSO IRFAN MAULANA YOSUA TRI MEIDIANTO DIDIK CAHYONO KHOIRUN NIKMAH SENJA AYU DIASINTA DIKNA YUVINDA ARISANDY SUSANTI OKTAVIA DAFIQ NURAINUDDIN DINDA AYU MAULIDA KURNIA KANDITA ASRI KURNIANING DEWI DINI MIN AYATIN BADRIYAH DAMAI DEWATA PUTRI DICA PRASEKA LAILY FITRIA NINGTYAS DIO SAPUTRA DIAN NOVIETA RAHMAWATI ADJENG RIA DA COSTA NUR ISNAINI KURNIA AKRIM ILMA MUFIDAH MUHAMMAD KHAKIM ISMANURA FIRDAUS RESI NOVIY ANTI NADYA ANDINI APRILIA EMA WARDHANI UUT FAUZIYAH MEITHA ATIKA SARI PHYLIA GITA CRISANTIMUM CHAERU ISMA RAHMI GHUFRON NAFISA NURANI AULIA HANUM LILY RAHMA PUTRI ZACHROTUL CHUMAIRO KUKUH PANDU WICAKSONO MOCHAMAD SYAFI`I BANGGA SENA PUTRA ELSA DINI APRIANA PUTRI AULIA DWINANDA HALIM SITI ZAOJAH RISTANIA FIDYANI HIDAYAT MUFTIA NUR RIZKI VERNANDA SETIA RIZKI WALDATI BARIROH IZZA LU`LU`UL JANNAH TU`AMIYATUL IZATI ROY AGATHA TRI YUNI LESTARI M. AZIZ ZAITUNIL LUTFI ZAKIYATUL AFIYAH HERNI OKKY ALVIANA PUTRI ANA WAHYUNI WAHYU TRI LESTARI FARISAN THIRAFI AGDAR ROKHMATUL UMAROH MERI DWI PERTIWI AGUNG NUGROHO MUHAMMAD GILANG HIKAMSYAH WINDA ARIFAUL UMAMI NIKA AYU RAHMAWATI ABDULLOH NOFAN BAHRULRIZAL ACHMAD HARIS RAMADHAN UMAR IMAM NURROHMAN AMANDA WIDYAWARDANA HAYYATUL ICHTIARIANI FITRA ARIEF SYAVIAR FIDYA ULYA RIZATUL KHULAIFA ANITA SRIANI CANDRA ADITYATAMA PUSPITA ANGGRAINI LINDA FEBRI HAURINA PURWA SASMITA RAHAYU SYAULIN DZIKRULLOH DIRGANTARA NIKMATUS SOLIKAH MAINAR AMALIA SASMITA ADI WICAKSONO DEWI NUR AZIZAH TRIA ARTA VIOLINA DEVAN ADIWIBOWO NOVIA MEDA TRIYANA DWI ELIN SUDARWATI VALDESTA RASHENDY SALIM ROBY WAHYU KURNIAWAN LOLLA DWI NURLITASARI RISKI ALI PRADANA AHMAD FATHONI YAHYA WIDDY COSTYASTUTI ANAWATI ZATIL HIDAYAH KARIMA HIBATUL ULLA ALFI RIZKI AMALIA ISLAKHU LUKLUIL MACHNUNAH FEBRIANA SELVIA DEWI SEPTIN ARDI WINDIA PUTRI ALIF HIDAYAH KARTIKA APRILLIA WULANSARI WAHYU DECISA SUHARDYN ASRI SETYORINI ZAMROTUL AFIYAH BELLA DONA RIVDIANITA AISYAH ASA PUTRI FAZLINA APRILIA ARISTY NOVIA PUTRI NADILA YUNIAR SAFIRA DUWI YULITA SARI SITI SUCIOWATI ULFA WAHYU DWI PRASTYO NEHEMIA VIRTHOUS ARIO KUNCAHYO MASIDAH ULFA RUDI RISTIANTO MAYA ARTIKA ROSALINA CLERENIA C. DWI NOVITA ANGGRAINI MARIO ANDINATA NUR AFNI LATHIFAH EVI LINDAWATI INDRA KUSUMAWARDANI TAKDILLA ADI RAMADAN FRIESCA SYLVIA PS FACHRUL BAHAR ISNAINI DIMAS SULISTYO SUNARTO NILA RATNAWATI DANI BIBI GANDI DIAN LISTIANA ROBBY ADAM SUDRAJAD AULIYA PUTRI RACHMAWATI VIRA AMBARWATI MARTANINGSIH FEBRI ANDRI IRWANTO NILAM AYU CATUR KRISNA NENG T. DYAH ARUM AMBARWATI CHOIRUN NISAK LAILI FITRI ASTUTIK VALENCIA TAMARA W. ISMI ISNAINI AZIZAH NUR ROHMAT M. YUSUF HAMDANI DEWAN TARI AYU IRAWAN SRI YULI INDRASWARI YUDA BAGUS ADIPRAWIRA EKA KHOIRUL ANA M. FAHRIZAL HAMID DYAHNINGTYAS KURNIAWATI MUHAMMAD ABDUR RAHMAN HAH IQBALUL QULUB MOH ARIN AMINUT TAMAM ACH. SYAHRONI SISCA AULIA DEWI bersambung halaman 20 LAYOUTER: tem

Hasil SBMPTN 2015 Universitas Negeri Malang NO

KODE PRODI

KODE NAMA PESERTA PESERTA

2320 2321 2322 2323 2324 2325 2326 2327 2328 2329 2330 2331 2332 2333 2334 2335 2336 2337

552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344

2155500970 2155501354 2155503312 2155504027 2155504308 2155504450 2155504553 2155505690 2155507013 2155507513 2155508047 2155509142 2155509826 2155509928 2155510382 2155510590 2155510813 2155512135

2338 2339 2340 2341 2342 2343 2344 2345 2346 2347 2348 2349 2350 2351 2352 2353 2354 2355 2356 2357 2358 2359

REGINA ROSSY YANUARISTA DANY EKO FERDYANTO ILHAM AKBAR FEBRIANSAH NUR ROHMAD HIDAYAT MOCHAMMAD FIRLY ARDIANTO MUHAMMAD BUDI KURNIAWAN GADING IVANDER MOCHAMAD ARIS PANGGIH KURNIA TRI HARDI SAPUTRO MUHAMMAD BIMASAKTI ANDIKO MOHAMMAD KUKUH NASRULLOH RAGA KHARISMA FIRMAN YOGA RONALDO RAHMAT FAHMI ASHARI DWI KURNIAWAN ANGGEL YASPIS PRIWI WAHYU AJI GUMELAR RENANDA DWI WIYANTA

552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552344 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352

2155513433 2155513707 2155514228 3155500244 3155500736 3155501010 3155502664 3155503223 3155503889 2153009977 2154613904 2155007307 2155008810 2155012053 2155501371 2155502499 2155503257 2155503670 2155505310 2155505512 2155505611 2155506915

DIMAS ABDI GHANA IRJABA BAMBANG SAIFUDIN ZAINUL FANANI DENI IMAN EKA SAPUTRA RESTY DONA RAHAYU ARIF BUDIWIBOWO TRIO AHMAT FAUZI IMAM MASHURI BRIAN MAHENDRA G P MARINI REGI SANTOSO MUHAMMAD ADDINUL KHOLIS DIAN NURMA YUNITA WAHYU KURNIAWATI FITRI ADITIA ARIANI YULAICHAH FAISAL MAHENDRA PRASETYO DEGOS KIRONO PUTRO WAWAN TRI PRASETYO AHMAD DZA FIQHI ULINNUHA DHEA OKTAVIA PUTRI FRIZNA ADITYA FEBRIAWAN DEA FERDINA YUNI RAHMAWATI

2360 2361 2362 2363 2364 2365 2366 2367 2368 2369 2370 2371 2372 2373 2374 2375 2376 2377 2378 2379 2380 2381

552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552352 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366

2155507854 2155508173 2155508805 2155509916 2155511178 2155511307 2155513747 2155513992 2155802746 2155803405 2155804088 3155004876 3155500284 3155501416 2155000726 2155002442 2155002528 2155003403 2155015747 2155500256 2155500507 2155500629

MOH. MAHSUS WARDAYA SULISTYA ING CAHYA GADING DITA INDASARI KRISTAOUDHIYA MOHAMMAD IRVAN ADITYA ADANG CHUMAIDI CLAUDIO SIGIT RAHARDIAN R. MUHAMMAD SAUKI AL FARISY NURHALIM DWI LUTFI AFANDI ANGGUN FEBRIANA HENGKI AGUNG WIJAYA PRASISCA ROMADHONIS SAFITRI TIMUR MAULANA BENEDICTUS GICA BAYU GALIH WAHYU ADJI KONIK ATUL HIDAYAH ANIS MIRNA DEFI AHMAD SHOLIHAN ARIZA MARINE PRADASARI YENY SHOLIYAWATI NIKMATUL JAZILAH ROHMATUL KHASANAH DIAH PERMATASARI

jumat, 10 juli 2015

20

2382 2383 2384 2385 2386 2387 2388 2389 2390 2391 2392 2393 2394 2395 2396 2397 2398 2399 2400 2401

552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366 552366

2155500789 2155501762 2155502071 2155502671 2155502893 2155503722 2155507773 2155508301 2155509314 2155511634 2155512962 2155513225 2155514207 2155514375 2155514523 2155800246 2155800302 3155500601 3155502933 3155801601

BIMA FITRA PUTRA PRATAMA RIFKI TOMMY NAUFAL CANDRA MUKRAMIN MOCH. HABIBI AMIN PUTRA ANGIN IKA LAILIYAH MELKI VANRIEL KURNIA SANDHY YULIANS TAUFIQURRACHMAN MUHAMMAD AFIF NURWAN LULUK WIJAYANTI KUSUMANINGRUM NIHAYATUL HIDAYAH INKA EVA UMULAILI NUR LAILATUL JANNAH RATNA SETIYA NUGRAHENI PANDU ARDI DWI SASMITA ADJI TAMZIYZ HIDATULLOH FAJWATUL KHOIRIYAH GALUH PERMATASARI ALFI HIDAYAH AFRISKA KUSNIASARI DILLA FADILA

642 643 644 645 646 647 648 649 650 651 652 653 654 655 656 657 658 659 660 661 662 663 664 665 666 667 668 669 670 671 672 673 674 675 676 677 678 679 680 681 682 683 684 685 686 687 688 689 690 691 692 693 694 695 696 697 698 699 700 701 702 703 704 705 706 707 708 709 710 711 712 713 714 715 716 717 718 719 720 721 722 723 724 725 726 727 728 729 730 731 732 733 734 735 736 737 738 739 740 741 742 743 744 745 746 747 748 749 750 751 752 753 754 755 756 757 758 759 760 761 762 763 764 765 766 767 768 769 770 771 772 773 774 775 776 777 778 779 780 781 782 783 784 785 786 787 788 789 790 791 792 793 794 795 796 797 798 799 800 801 802 803 804 805 806 807 808 809 810 811 812 813 814 815 816 817 818 819 820 821 822 823 824 825 826 827 828 829 830 831 832 833 834 835 836 837 838 839 840 841 842 843 844 845 846 847 848 849 850 851 852 853

572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572102 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116 572116

2155504633 2154407607 3155004309 2155510688 2155505948 2155802798 2155511148 2155012934 3155503686 2151708584 3154400566 2155802298 2155012704 2155508124 2155505198 2155513813 2153427120 2153012074 2155508228 2155008972 2155502006 2155511640 2155513070 2155507742 2155502920 2155801689 2155507661 2155515472 3154212795 2155803399 2155501194 2155513591 2155513848 2155509817 2155508255 2155507286 2155504111 2155514155 2155514281 3155500202 2154216540 3155501286 2155512361 3155501959 2155511929 2155504918 2155504220 2155502657 2155515376 3155003368 2155012153 2155504338 2155513634 2153012975 2155512222 3155500319 2155511212 2155506479 2155503930 2155500437 2155509291 2155019748 2155502897 2155514216 2155512228 2155502251 2155507936 2155506754 2155803003 2156503853 2151703131 2155506909 2155019789 2155512889 2155503022 2155501081 2153341954 2155512326 2155018746 2153419571 3155500514 2155507905 2155505906 2155515502 2155501794 2155513114 2155503677 2155012289 3155504579 2155508501 2155501799 2155501824 3155500154 2155514310 2155502478 2155513046 2155501189 2153006054 2155503805 2155513885 2155505338 3155502992 2155513743 2155502148 2155015984 2155508443 3155502164 2155509682 2155502066 2153416127 2155804082 2155501327 2155508105 3155501052 2155507246 3155502749 2155505871 3155502726 3155502877 2155500777 2155503370 2155503122 2155514569 2155508754 2155500566 2155508210 2155511038 2155500294 2155511744 2155514877 2155509041 2155506955 2155511912 2153321344 2155508413 2155008960 3155501332 2155511055 2155508177 2155500685 2155513570 2155509190 2155014024 2155514438 2155510785 2155514903 2155513175 2155510415 2155509074 2155509455 2153428586 2155005000 2155506967 2155504889 2155502811 2155504249 2155013265 3155003597 2155514328 3155504470 2155504902 3155004035 2154604238 2155011601 2151112073 2155505323 2155514141 2155514794 2153321766 2155504927 2155505115 2154608288 2155504835 2155511386 2153001356 2154104560 2155507080 2156611465 2155505722 2155509881 3155500808 3155503545 2155502563 2155507723 2155512494 2155503820 2156301381 2155004717 2155513721 2155506193 2155503757 2155500667 2155512505 2153419286 3155500937 2155509853 2155503974 2155503165 2155514035 2155003147 2155504765 2155500229 2155506486 2155513501 2155018032 2155510656 2155504317 2155508880 2155509406 2155007269 3155503017 2155016458

AHMAD QUSYAIRI NAILA SHOFIA GHAZI ABIYYU ALDIANSYAH DIMAS AGUNG PUTRA PRATAMA MELIA HIMMATUL LATIFAH IBRAHIM HASAN RIF`ATUL MAGHFUROH NABILAH DIO AFIV PRASTYO FAA`IZ AZMII RAHMAN RAMBE PUTRI FAHIMATUL HASNI MALIKA ALIF RABBANI SITI VIKA DURROTUL ATIQOH AHMAD HARI IRFANSYAH NAUFAL AQIL BRILIAN AMELLIA CAHYANI HILYAH FARHANY FARADILLA HILMI AULIA RAHMAN INTAN SARI LINGGAWATI WILDAN ULIL HUSNA ANNAS AHSANUL KHOLIQIN ABDUL RAHMAN AMAR FIKRI ARDIAN MUHAMMAD ROFIQUL AMIN DEWI FATIMAH M.LUKI LUQMAN AHMAD SHOINUDDIN MUHAMMAD ZAHA GHIROH FURQONI DINDA AYU WULAN MAGFIROH IZA FATIMATUZ ZAHROH MAGDA BANGUN FANYTRI LAKSONO HALIMATUS SADIAH RAGIL SURYAIKHSANZA KHALIMATUZ ZAHRO RAHMA AMI FEBRIANTI RHENA DINDAYANTI SITI FATIMAH BAGUS PUTRO WAHYU PRASETYO SILVYA PUTRI MAHARANI SILVIA PUJI RETNANING TYAS ETIKA AMINATUS SHOLIHAH ZULFINA FAUZIAH RIZKY NURHIDAYAT PERDANA AGRITA AGUSTINA PUTRI PERDANA EKKY M.GARINDRA KARUNIATAMA LAILA NAILUL FAUZIAH MUHAMMAD SYIHABUDDIN BINTI NUR HAMIDAH MUHAMMAD ALI MAHFUDIN NURWIDHI HASTUTI DEWI KUMARI NURHIKMAH AULIYA IMILDA HERLINDA SUSANTO PUTRI RIO SEPTIAN HIDAYATULLOH DINI NUR HIDAYAH RAHMAT HIDAYAT MAULANA ADITYA PRATAMA FAKHRI FAHREZA AULIA MUH. HILMAN ASROFI NUR KHALIM ROBITH ABDILLAH AMIR ALHUFFI ANANDA RIO PRATAMA AWANDA WEKA HENDRA UTAMA NI`MATU RISQILAH RISKIKA ROSIHAN ACHMAD FAUZY AZZAM HABIBURROHIM ZAINUS SHOLIHIN ROBIATUL ADAWIYAH WAHYU OKY SAPUTRA ADI PASHA FERLAN PRIBADI RICKY WICAKSONO JIHAN DINAR FAUZIAH SUHAILAH WAFA` MUHSIN AZZATILLAH RENI RUPIANTI USWATUN HASANAH ADRIAN ADIPRATAMA ABDUL ROHMAN WAHID DIAN OKTAVIA MASITA AHMAD BUKHARI SHOLACHUR ROBANI FIKRI ALI HAKIM AHMAD NAUFAL MUZAKKI RAHMAYUNI ANDRYANE YUSRIL IHZA MAHENDRA MUHAMMAD NUR WACHID SARWO EDI ADITYA MAHENDRA UCIK NUR HIDAYATI DJUHAERIA CIPTA SARI MOHAMMAD IRVAN ZAKIYATUS SHOLIHAH HAFIDZA TSAMARA ZAHRA YONGKI KARISMA FIANDO MEGA RAHMAWATI M. YOGA RISNANDAR ADHE TRI WAHYU MAULANA KRIS SANJAYA MOHAMMAD ALAUDIN ALEXUMEIN AVITTANIA SAFITRI NAILUL CHASANAH EKO PURWANTO SEPTIANI VIRKA NURHAYATI VIVI MAR`ATUL ULA FIRDAUS GUNUNG JATI MUHAMAD ZAILANI BURHANSYAH MOH DIAN AULIA BAYU NUR HANDIKA RIJAL ALFIA MUJAHID FAUZI SULISTIYO ANIS IMANIANITA BUDI SANTOSO AHMAD TAMZIRUR RIDHOI MUAZIZ ARROYYAN ABDUL JABBAR LABIB MUSTAFID RIDHA M.FADLI MUHAMMAD IHSAN AHMAD MUWAFFIQI AHMAD SYAIFUDDIN ZUHRI MUISNAINI MUTHOHAROH HISYAM NUR ABIDIN AYU CHUMAIROH MAULINA ISLACHA FANI WIDHI MULYA GALIH AYU PUSPITASARI NIA DWIHARTINA MOHAMAD MUZAKKI ZAHID KHOLIFATUL UMMAH SHOHIB MUTTAQIN FARHANA JIHAN AZIZAH WAHYU HARIS FAIZI HIMMAH MU`MINAH ISWAHYUDIN GHINA ANRIYANI SYABEH AYU ANGGI ALIFIA FIRMAN NUGRAHA PRAMONO PUTRA DIAS MIRA PRATAMA FIKA RESTIKA SAHADATIANINGRUM ISTIQOMAH KARTIKA RAMADANI DEA AGUSTIN ADRIANINGTYAS AMRY MAHDAN ABRARI HERLINA KUSUMAWATI GARI PANGESTU AJI AHMAD SYAHRUL SYARIFUDDIN ALBY DEVANDA PUTRA MOHAMAD IQBAL TAHTA RIZQI AMINUDIN AHMAD ZAINUR ROJIKHIN VEBRI NAFA SHOBHA AZMI MUHAMMAD SYARIPUDIN AULIYAK RAHMAT FITRONI ILHAM AKBAR HAQIQI DICKY HIDAYAT ERVA MASROKHUL HIDAYAH HIDAYATUL VIQRAH UMUL FATDILLAH ANY KURNIAWATI NAFISATUL `ULA RIDZA DEVY WAHYU ARIYANTI BAGUS SALAM AZIZI MUHAMMAD HAIDAR HAMMAM AHMAD SHOBY MAHADI NAILUR ROHMAH FAJRIN HAQIQI NUR AMALIA ACHMAD ZAKIYA ZAM ZAM NADIA SA`ADATUL WAKHIDAH MERINDA EKA LESTARI HENY NUR FITRIYAH HAFIDZ NUR LUTHFI NANDA AMINDARSARI MUHAMMAD KAMALUDDIN RACHMA AULIAVIRDA PARIO BINTANG BUANA ADES FAISAL PRADANA ANDI KURNIAWAN WICAKSONO MARIA BATU SAHRUL FIKAR NOVIA CAHYANTI RINA SURYANINGTYAS RIMA SISWANTI HACHO AQIMU DINHAQ MUKHAMAD FAJAR DEWANTORO YENI KARTIKA DEWI NURJANA SILVIA FETA MARSELINA RAHMATUL HASANAH AHMAD DANI NASHRULLAH FANUR KHOLIFAH ADIN NUGROHO JODY ATMOJO YETY AMALIA MARITA AINUN NURUL ILMI ABDURROCHMAN SYAFII MUHAMMAD DAUD IFA ROSANIA AFIF TERIS DESENDA ANGGI MARETA DIMAYANTI SINTA DWI NILA SARI ABDUL AZIZ FERDYANSYAH NADIROTUL IMAMAH DEBY CORINA PUTRI SULFI NUR CAHYANTI SAFIRA NURUL MAULIDA AVINDA MARTHA OKTAVIANTRI SASMITA OKTAVIANA MUHAMMAD ADAM SYAHBANA IIS NURAINI MUHAMMAD WIRANTO PRASETYO RISKIAWAN PUTRA UMNIYAH ADDIN SITI ISMASARI NOVIA DEWI ERNIA PUTRI

Universitas Islam Negeri Malang NO

KODE PRODI

KODE NAMA PESERTA PESERTA

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89 90 91 92 93 94 95 96 97 98 99 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130 131 132 133 134 135 136 137 138 139 140 141 142 143 144 145 146 147 148 149 150 151 152 153 154 155 156 157 158 159 160 161 162 163 164 165 166 167 168 169 170 171 172 173 174 175 176 177 178 179 180 181 182 183 184 185 186 187 188 189 190 191 192 193 194 195 196 197 198 199 200 201 202 203 204 205 206 207 208 209 210 211

571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571011 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571025 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571033 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041 571041

1155013387 1155500167 1155500213 1157720203 1155020543 1155507159 1156400278 1155506130 1155020337 1155510204 1155503125 1155509338 1155509392 1155502703 1155504892 1155802276 1153323734 1155506392 1155506449 1155510770 1155506109 1155005737 1155501082 1155014916 1154219656 1155011463 1155502653 1155504029 1155508441 1155512390 1155503280 1155016489 1157712601 1155505050 1155504263 1155005840 1155503008 1155504364 1155802456 1155504788 1155510996 1155501035 1155501167 1155506442 1155011831 1155509240 1155013020 1155506530 1155501892 1155504969 3155503343 1155510779 1155009518 3155503659 1155502149 1155011721 1153322821 1155503131 1155005943 1155508003 1155509252 1153342310 1155012296 1155804053 1155018221 1155508350 3155502199 1154217155 1155008398 1155510733 1155012247 1155505424 1155017529 1155503649 1155013842 1155513651 1155510465 1155012221 1155502216 1155503993 1155500783 1155507915 1155007907 3155002575 1155002084 1155509906 1154402209 1155010049 1155507029 1155505275 3155503362 1155508113 1155506038 1155509779 1155508408 1155017153 1155510108 1155509708 1155510457 1155016941 3155500562 3155000128 1155506444 1155018736 1155803715 1155505236 1155502710 1155509688 3155502528 1157800122 1155508270 1155503687 1155507826 1155500538 1153020527 1155018618 1155005224 3155503560 1155803449 1155503712 1155502620 1155508655 1155504236 1155505180 1155006215 1155507909 1155501210 1155013886 1155514072 1155502182 1155010146 1155019396 1155511362 1155510731 1155018406 1155504221 1155506485 1155500718 1155000524 1155010535 1155013559 1155503921 1155508469 1155513526 1155507605 1155801810 1155002055 1155509869 1155511406 1155003531 1155500059 1155007541 1155510036 3155503459 1155513358 1155505151 1155505514 1155802983 1155506874 1155510053 1155011466 1155501990 1155500031 1155803190 1155508539 1155502684 1155502570 1155004053 1155510706 1155508897 1155504038 1155501855 1155012125 1155803646 1155507500 1155015901 1155011136 1155503539 1155505255 3154600476 1155012671 1155803535 1155501715 1155509885 1155511404 1155507043 1155505642 1155513725 3155501900 1155005008 1155018622 1155502722 1154406991 1155009428 1153342112 1155507828 1155018284 1155510470 1155001353 1155501490 1155509501 1155512318 1157712662 1155501288 1155012491 1155511377 1153812417 1155505943 1155506390 1155502364 1155512683

NINDI AGUSTIA ISLAMI IKKA MEILISA NOVIANI MOCHAMMAD DEDIK ZAINURROZIQIN ASTRI KUMALA AMINATUS SA`DIAH FARADYLLA NUR KARIDASARI UMAR ZUKI LAILIYATUN NI`MAH RAFENDA MUNDI WIDYA ZALICHA RAHMAYANI ARISTU FARRAH NURMALIA SARI WELLA DWI OKTAVIANTI SULAIMAN HAMDANI ALFARID JIE YAN KIRANA EMBUN KUMALA ASIH NAILY FAJRIYATUL MAFTUHAH MOH.MUHLIS FIRDAUS AZIZAH LIANAWATI PUTRI HARTOYO INDAH NURUL KHUSNA INTAN LAILI FAUJIAH ARUM PERMATA SARI LAZATIN `ANIQOH ERIKA VIDYA CAHYANI MUSTAINUL IHWAN M. SYAMSU DLUCHA IQBAL TAUFIQURROCHMAN ZAHROTUL FAJRIYAH DIMAS ADI PRATAMA ARIK ADI PRAMONO M. HUSEN AL FARISY TIA WAHYU SEPTIANA NUR AKROMATUL LAILI RAMADHAN AHMAD ULUL HAZMI ZHELA DITA EVANA DYAH PURNAMASTUTI ARRAFI KURNIA RASYID MOHAMMAD ULIL ALBAB MEYSI PUTRI ANGGANI ELMIRA DWI YUNIZAR AZIM AYU ZAMZAMI GHINA AYU KUSUMANING DEWI APRILIA HARVYE SOVIA DEWI FARA TITIS DWI NULKHARIM RIA NUR SAIDAH ELMA AL HUSNA VERA MUSTIKA TYAS AYU EVANI AULIA RIF`ATI FITRIA IMROATUL MUFIDA WINDA KARTIKA SARI DIDA HALIMATUS SA`DIYAH WIKI DWI NINGRUM FIDYATUS SAFITRI SIGIT DENI SANTOSO NURFIA WIJAYANTI LARAS PRAJAYANTI KURNIA SHINTA LATUSINDAH NADYA DWIANNA PUTRI SEPTIAN TRI WICAKSONO NOVI GITA NOER FEBRIAN HIBATULLOH MUHDA NOVELA VIOLITA HABIBI NAILA ARUM RIFKIANA RISKA AQIDATUD DZAROINI AINNUL ROFIQ AL HANIF SAFIRA RACHMADANI NUR EFFENDI MUTIA NUR FADILLA NUR ROHMAH TRIA ROMADHONI DEVI VITRIANA LESTARI SITI WARDATUN NISA` ROSYIDATUL FAUZIYAH MUNASIYAH RAKHMAT AVANDY MUHAMMAD FARID ANNAS NINA ERNAWATI GHULAM FATHIR AUTHAR INSANIY INTAN PERMATASARI INDAH NUR ALIFAH RETNO AYUNINGTIAS ANDINI SUNARYATI SAKHOU SHOFI KHOLID MUHYIDIN WIDI MUHAMMAD LUTSFI DWI STYAWAN LILA BIARROHMAH DEVIRGA DWI SABELINA WAHYU KRISNA AJI FARAH NAHDIA NOOR INTAN DWI AMBALIKA INDAH CAHYANINGTYAS ALKAF MAHI ISMIANTO MALIK NURIS SUA`DI ROFIDAH NUR UMAR BAHRUL FIKRI ANZWAR MUHAMMAD AINUL YAQIN LUHUR SEPTIADI NISRINA NURFACHRI ARIFATUL MAULA ALFARIHAH ATIK YULIA EKAWATI NUR ALFIANI ARINTASYA CHOLIFATURROSYIDA RARAS SAYEKTI AYU INTAN SAFITRI SITI ROHBIYAH RATNA PUSPITA SARI MUHAMMAD NABIL AL MUNTAZHOR ANITA ANDRIYANTI INA AODIYAH CAMALIA VIRYAL NURJIHAN DEVI PUTRI SARI ABDURRAHMAN DURROTUL MAKNUNA ZULFA HIDAYATUL LAILA ARUM TITAH MAHARANI MUHAMMAD ULIN NUHA RAQHDA ZHAFIRA NORMA FAUZIYAH FARRAH NUR WIDAYANTI IKA NOVALIA SARI MOHAMMAD ROSYIDUL AQLI HS. DAYINTA DWI TANAYA ZULFA BADROTUL LAILI NUR AFIFATUL FARIDA MUHAMMAD RIZAL MUHAMMAD CHOIRUDIN ISYFI QULUBANA RETNO CAHYO RAHAYU HASAL MAULIDIANINGTIYAS INDAH PUJI ASTUTI ROISYATUL HABIBAH GEMINI ASTRIKA ROSIEANA NASRUL ALIF ANGGRA LUCYAN MUHAMMAD SYARWANI AHMAD HAYA`UL FATA CHI DITA AMALIA YOLANDA SINTIA DEWI EVITRI SUTANTI BURHANUDDIN RONGGOPURO AHMAD MALIH ATSABITI ALDI DWI PRASETIYO AHMI AROFATUR RIZKIA MAS CHANIF NENDE WIDYA DWI KARLINDA ARIKA DEWI ALFIA QUMIL LAILATU NABILAH DIANA RA`IDA PUTRI SILVIA ABDI PRATAMA VYNA ACHLA INAYATI ALFIAN GHANA KUSUMA WAHYU AZIZ AL FAROBI SONIA NUR FADILLAH OCTAVIA VIORETA APRILIA PRAMITANIA WINDA ANGGRAENI SUCI AMAROTUN NISA` LAILATUL FITRIYAH RAHAYU DWI WULANSARI FIRDA MARANTIKA FIKRI PUTRI KURNIA NARASWANIK NAWANG WULAN WIDARI DEVI CHOLIFATUR ROSIDAH LAILATUL NUR SIAMI ARI ISHLAHUDDIN ISMAWATI ARINI NUSKY GHOFUR DEVI MEGA WAHYUNI AFIFATUR RISKA ELENDRA LAILATUSSAJJA IMAMAH NURDIANAH RIFALDY ARDIAN RAMADHANI NURLAILA IDAYATI LISA SHERLY CHOLIQA NENENG BERYL NIHAYATUN NAJA M.ROYHAN SYAHRU RAMADHAN ALAN SUBHAN DZIKRULLAH PRATAMA GALIH BUDI PRASETYO YOGITAMA ABDIKA PRAKOSO FERI ERDIANA ARIN PUSPITASARI FIKRI RIZAL NUR ARFI SITI ROMLAH IKA YULIANA HIMATUL HASANAH NUZULIA ROHMI NISWATUL KARIIMAH NURANI INDHA RUSMANA LAILATUS SYARIFAH QURRATUL A`YUN YOLANDA MURTI NINGRUM AHMAD AMIRUL FAIZIN ZULMI FIQRIL YUSUFI M. MA`ARIJI AL AZMI EVI SUSANTI NASIROTUL ULYA DINI NISA PURBANINGRUM AEP MUHAEMIN ZAINUR RIFA` SAGITARIUS LALA ANGGI RAKASIWI AL HADID FIRMANSYAH PRADIPTA AMANDA AMIROTUS SHOBRIYYAH ILMI IRFANA SUTRA WARDATUL JANNAH RIFA RETNANINGRUM IDA HERNANI AZMIL FUTIHATUL RIZQIYAH MOCHAMMAD IZZUR RIZKY AULIA MIRNA ERVINDA SARI EUIS SITI MASITOH BAGUS SURYO WIDODO LILLA RODIYAH ATIK NUR AMINAH TRI CANDRA NUR MUHAIMIN

212 213 214 215 216 217 218 219 220 221 222 223 224 225 226 227 228 229 230 231 232 233 234 235 236 237 238 239 240 241 242 243 244 245 246 247 248 249 250 251 252 253 254 255 256 257 258 259 260 261 262 263 264 265 266 267 268 269 270 271 272 273 274 275 276 277 278 279 280 281 282 283 284 285 286 287 288 289 290 291 292 293 294 295 296 297 298 299 300 301 302 303 304 305 306 307 308 309 310 311 312 313 314 315 316 317 318 319 320 321 322 323 324 325 326 327 328 329 330 331 332 333 334 335 336 337 338 339 340 341 342 343 344 345 346 347 348 349 350 351 352 353 354 355 356 357 358 359 360 361 362 363 364 365 366 367 368 369 370 371 372 373 374 375 376 377 378 379 380 381 382 383 384 385 386 387 388 389 390 391 392 393 394 395 396 397 398 399 400 401 402 403 404 405 406 407 408 409 410 411 412 413 414 415 416 417 418 419 420 421 422 423 424 425 426

571041 571041 571041 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571055 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571063 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 571071 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572021 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073

1155512599 1155500816 1155510229 1155002343 1155506201 1155505927 1155513515 1155501852 1155506949 3155504261 3155502637 1155013004 1155504062 1155505545 1155506173 1155507709 1151112624 1155503777 1155512059 1155503269 1155504538 1155511508 1155513177 1155508664 3155504116 1155003299 1155506978 1155513830 1155503170 1155506484 1155507750 1155505796 1155508614 3155500765 1155502222 1155509641 1155500416 1155506429 1155506700 1155503209 1155502201 3154402125 1155512128 1155019101 1155504180 1155019794 1155500276 1155505939 1155502555 1155507422 3155503143 1155512508 1154405385 1153418099 3155503505 1151904111 1155513965 1155504133 1154600141 1155004590 1154615205 1152102384 1155512814 1155004650 3155501843 1154218118 1155507031 3155502865 1155507849 1155506025 1155018373 1155503832 1155507824 1155014480 1155510929 1153421915 1157102047 1155511262 1155513035 1155801226 1155506552 1155508822 1155510342 1155511649 1155000116 1155501808 1155510117 1155501108 1155802981 1155500545 1151114529 1155504963 1155502436 3155502821 1155505551 1151711142 1155509703 1155513695 1155505523 3155004295 1155802083 1153316340 1155018434 1155507723 1155000512 1155511582 1155509469 3155500589 1155500469 1155505089 1155503015 1155513461 1155016925 1155511622 3155503045 1155502910 1155511467 1155016369 1151710281 1155510685 1155504006 1155506134 1155500458 1155504636 1155505747 1155505127 1152706031 1155502458 3155500837 1155513383 2155004476 2155510132 2155513495 2152701096 2155509055 2155506294 2155504056 2155007739 2155505071 2155504724 3155004378 2155509953 2155506801 2155514037 2155006248 2155004298 2155501699 2155513778 2155505649 2155012712 2155511748 2155504610 2155506288 2155512571 2155510186 2155514499 2155511494 3155501775 2155504895 2155503308 2155003774 2155510376 2155503430 2155500133 2155501835 2155500474 2155001327 2155506381 2155512041 2155007846 2155804098 3155501412 2155501749 2155501897 2155511416 2155501629 2155500023 2155017383 2155006569 2155502900 3155502810 2155504914 2155502411 2155502727 2155001511 2155501756 3155500251 2155507993 2155505129 2155510170 2155506157 2155503876 2155502425 2155502547 2155510961 2155510677 2155505413 2155511405 2155512518 3155500888 2155016913 2155510159 2155020369 2155506043 2155513688 2155510940 2155503565 2152100466 3155502401 2155511298 2155000601 2155508017 3155503327 3155503410 2156502371

KHARISMA DWI WARDANI ADE NUR MA`RIFAH HAFID FIRMANSYAH PANDU SETIAWAN BERLIAN GITA CAHYANI MUHAMMAD AUFA SHIDDIQ M. ROUBIL. RIDLO MOH LUTFI ZAKARIA DEWI ALFIYATUL ULA YESSY CATERINA MUQTADIRUL MAJID MIFTACHUR ROBACH MOH. ALAMSYAH ADI KARTANEGARA HAMAS DZULFIKAR ZAIMI DICKY BHISMAWAN HARTANTO AMALIA DAMAYANTI ARINAL RIFQI FAUZAN FADHILLAH RAMADHAN LA ODE ABD. EL HAFIZH HIDAYAT YASTAQIIM MUQORROBIN MUHAMMAD ADIB ZAMZAM KHORIK MULYA DEWI ISMATUL HABIBATUL ROHMAH GANDHIS ULTA ABRIANI MUHAMAD ALI FAKHRUDIN ABDUSH SHOMAD BUKHORI LAILIATUS SANIAH ACHMAD CHAIDAR ADIBUDDIN MOHAMAD HENDRA SUGIHARTO MUHAMMAD AMINUN ASYKUR ROMADHONA WIRANDA AVIV ALFIAN ALFIAN ARDIANSYAH FIKRI FIUCA FARDANA AINUN NAJIB SYAHRUL KHOLIS AL-AZHAR AHMAD SHERDHAN SYARIF FAHRUL FANANI GHIZBUNAZA BRIANTAMA MAULIDZA RIZKY ABDUL JABBAAR ARROZI JALIL FADHILA AYU SETYANI PRIHAKSO SETYO HANDOKO TRISIA ASRI NURANI NAUFAL ANDRIANTO NURFAUZI SABIQ NUR FAWAID RISMA NUR HAKIKI REYNALDY LANGGENG PHAMBUDY UMI MADINATUL MUNAWAROH A. FUAD JAUHARI MOCHAMMAD AINUL YAQIN EL IRJAZ SASKIA EKANINGTYAS MADHINA YOSI JUNIWATI AHMAD RIZAL IRSYAD ASFALI JESICA INTAN PURNAMASARI MUHAMMAD RIZKY SYAM MUHAMMAD HAIDAR HADZIQ UMARA HASMARANI R TESAR LIBRIAN PRIYO SUSILO RIFDAH NUR AINI AHMAD ASADBAZ SHOFIYATUL MUFIDAH ROSMINA HILMANIA FADIYAH RAFIDA BALQIS ROHMATUL MAGHFIROH IRFANDI FAKHRUDDIN MOH. NIZAR AINUN NADZIR HASBI GUSTIANSYAH ZUHRIA SULKHA AMALIA MOCH HUSIN RAHMAT ENDRI YULIANTO PRASOJO BONDHAN WICAKSONO PANJI SYAMS JIHAD AHMAD DESY PERMATA SARI TRIONO RIZKI INTAN KUMALA FAUZIAH FALHAN SAFRANI AWWAL NURITA SUHERMA YOGI PRAKOSO PAMBUDI TOMY FREDI PRATAMA FARYD MAULANA BACTIAR AISHA RAHMADIANA AURASUNNY IRSALINA IZMI YONDA RISKA MAHARINI R SITI KHOIRIYAH FAIZ AHMAD NAJIB ISNAINI A`YUNIN DZURRIYYATUL M.S ISHAQ ROFI ANDRIANI MARTA DINATA HIDAYATULLAH MOH. IRFAN FAUZI SAYIDI MALIKUDDHAHIR AR-RAMNY ZAINAL FANANI ARFAN NANDA ANTONY DWI SAKTIAN MUHAMMAD NUR ZAKKI ROBBANI DIMAS EKO PRASETYO MALBI RASE HISKARA NILA ROHMATUS SA`ADAH ARIYATI ANDRIA MEYDIANA SAFITRI HABIBATUZ ZUHRIYAH AKBAR MAULANA MUHAMMAD LUTHFI HAWARI QONITA WAHYU DEWANTI NINKA RULIANASARI ACHMAD FAUZI MUBAROK LEONARDO PUTRA SUNARYO WILDAN DINO PAMUNGKAS AJENG MINKHATA AULIA BAYU DEWA ANGGONO RACHMAD HIDAYAT WAHYI YUCHA FIRSYARADHA FINA LUTHFIANA CHOIRUL ZANI`AH ELINA MEGAKARTIKANINGTYAS ZERLINDA ASHIFA SYAM NOVIA BETA WIRANINGTIAS MOKHAMAD ALI RIDLOH ANDRE BAGASKARA SRI PATIMAH PUTRI WAHYU SURYANDINI ELVIRA SUKMADEWI TANIA PUSPITA LUKMAN RIZA AMBAR SARI DENIS MERY MIRZA JASICCA DEA PUTRI PERWIRANTI ISNAINI KHOIRUN NUR A FARENZA OKTA KIRANA WINDA ANGGIA DWI PUTRI BARIQ BAHAUDDIN FATHI ANISA EKA RIYANTI MUHAMMAD AJYAD JIHADIY TITIS MAYANG KIRANA ARSYADILLAH MUHAMMAD AKHYAR ALVIN NURMA HIDA NADIYAH MUHLISHOH MUHAMMAD ROSIKHON ALI MUHSIN MEI TRI SULISTIORINI SITI ZAKIYATUL ISLAMIYAH RIAN WAHYU SAPUTRA MIKE ZAINUL MILLA AFNIDA NUR CHIKMAH ZENI FARIDATUS SA`DIYAH UMI ANISA MOHAMAD NADLIF MASYKUR NUR AZZATUT TAQIYAH ACHMAD RIZKY SUHERMAN FERDHA INDRA PRASETYA MUHAMMAD FAJRUSSALAM RIA KHOIRIYAH DINA AMELIA UTAMI REYDHO ABDU ZULFI AGUS ROMDLONI UMMU MASYITHOH LAILI RAHMAH RAMADHANI ROBBY ARIEF HADIRIZKY PERWIRA ANGGA DWI KURNIAWAN ULA AYU KHOLILAH ISRO` ATUL HABIBAH KHALIL NURUL ISLAM DEA HERAPUSPITA SARI WAHYU SRI ANDARI ACHMAD GILANG RIZKIAWAN ALIA MARIANA AGUSTIN FANNY RAFIDA AKHMAD DANY DWI NGASTIAWAN ERINA EKA SAPUTRI NENI OKTAVIANA UMAHATIKA BRILIANA GUNTAMA MUHIMMATUN ALFIYAH ANGGI RARA NOVANDA DWI MULYO UTOMO MASRUROH TIO PAMUNGKAS MUHAMMAD RASYIDI RIFDATUR ROCHIMAH ZUMROTUN NAFISAH DHANA QURROTA A`YUN SURYA MARTA P ROZY KEN SYAMSINA HIKMATUN NAZILAH DEVI CAHYANTI MOH. LUTFI SITI AMINAH KHUSNUL KHOTIMAH FATONAH DIYAN FITRIANA AVINDA AZIZATUN NISA CAHYATI SUBECHIANA MUHAMAD RIZAL HIDAYATULLOH IMPRON SAPUTRA KARTIKA FITRIYATUN KARIMAH FIRYAAL LATHIIFAH NILA ANJARSARI AGUS PUTRA DWI FEBRIYANTI BINTI ROIFATUS SIAM M.ULYA ATHO` ILLAH LAILA WINDA ASTARI JAMILATUL MALA ALMIRA SHIFA CIPTA BELINDA RACHMA EKA YULIANTI HULLATUL FARADISAH PRASETYO PUJI SAHPUTRO BOB BIMANTARA LEANDER NADA SYARIFAH SUHAIMAH JAVIA IKA ERIALISA DALIFAH DINANTARI SUSILO RAMY ZAHRA SYAHDINI KUHLIL HIDAYAH RIDHA DWI WULANSARI M.FARID ULINNUHA DIANA RIZKY WULANDARI HERI SETIAWAN PRADANA

427 428 429 430 431 432 433 434 435 436 437 438 439 440 441 442 443 444 445 446 447 448 449 450 451 452 453 454 455 456 457 458 459 460 461 462 463 464 465 466 467 468 469 470 471 472 473 474 475 476 477 478 479 480 481 482 483 484 485 486 487 488 489 490 491 492 493 494 495 496 497 498 499 500 501 502 503 504 505 506 507 508 509 510 511 512 513 514 515 516 517 518 519 520 521 522 523 524 525 526 527 528 529 530 531 532 533 534 535 536 537 538 539 540 541 542 543 544 545 546 547 548 549 550 551 552 553 554 555 556 557 558 559 560 561 562 563 564 565 566 567 568 569 570 571 572 573 574 575 576 577 578 579 580 581 582 583 584 585 586 587 588 589 590 591 592 593 594 595 596 597 598 599 600 601 602 603 604 605 606 607 608 609 610 611 612 613 614 615 616 617 618 619 620 621 622 623 624 625 626 627 628 629 630 631 632 633 634 635 636 637 638 639 640 641

572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572073 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095 572095

2155009069 2155016089 2154404190 2156400333 2155512142 2155505771 2155510565 2155503903 2154210382 3155003150 3155503684 2155511658 2155005823 3154210498 3155001072 2155004835 3155504509 2155500195 2155515192 2155503462 2155508523 2155511302 2155010504 2155504456 3155502732 3155503679 3155500066 2155508101 3155500474 2153320123 2155015146 3155500326 2155511926 2155012796 2155508065 2154603335 2155502338 2155502722 2155007274 3155004680 2154604375 2153025068 2155511733 2155510064 2155503214 3155501002 3156500894 3155501113 2155513330 3155500487 3155000784 2156502171 2153340760 2155506106 2157500113 2155506164 2155511864 2155504997 2155509153 3155502182 2155507997 2155006407 2155512300 2155011319 2155018116 2155510641 2155512485 2155504095 2155015574 2155509480 2155508735 2155503110 2155506271 2155511923 2155013545 2155509986 2155513655 3155500906 2155509509 3155503529 3157502664 2153019209 2155003611 2155502775 2155513233 2155513221 2157500838 3155500243 2154402821 2153003347 2155507740 3155500373 2153831388 2155501759 2155502245 2155804115 2155510460 2155801931 2155510556 2153412035 2152302622 3155502187 2155012585 2155513850 2155007153 2155511763 2155501442 2155513912 2155509490 2155004546 2157500500 2155504208 2155507783 2155508350 2155500530 2155506895 2157710825 2156302630 2155510771 2155513914 2155513745 2155019783 2154105644 2155511021 2155510857 2155502859 2155514985 2155513505 2155511267 2155504840 2155500123 2155007602 2155513498 2155513901 2155507347 2155501172 2155513837 2155511018 3155502402 2155511808 2155010178 2155510694 2155502624 2155504936 2155509036 2155011165 2155510739 2155500730 2155512834 2154104223 2155508813 3155501216 2155503255 2155512979 2155006087 2155510801 2155507568 2155511842 2155803553 2155008406 2155506128 2155505607 3155504265 2153010158 2155507017 3155500843 3155504226 2155513096 2154616528 2155513936 2155511678 2155509619 3155502352 2155515466 2155501641 2155512509 2155012046 2155505039 2155509312 2154608499 3155000498 3155006240 2155502745 2154404932 2155501744 2155508855 2154402886 2155016927 2155503415 2155505847 2155502912 2155502020 2155504230 2155503408 3155502299 2153000236 2155504917 2155510865 2155513456 3155503782 2155008776 2155016111 2158005064 3155004303 2155019781 2155500039 3155504481 2155512385 2153311921 2155010773 2155512583 2155506832 2155500082 2155504628 2155505436

DEWI ROHMATUL ILMIYAH MUHAMMAD KHUSNI MUBARROK ZAINISA HANA MAKRUF ROHMAWATI NAJIH AKBAR MUKHAMMAD SAMSUL HUDA APRILIA GANI WIESKA MEIDINAR PRIYATNO HAPPY TSANI ZULFIA KHIKMAYANTI AHMAD KHOLILUR ROHMAN WIMBI MUNINGGAR SITI ROIHANATUL JANNAH ZULAIHATUL KAROMAH SITI MUNIROH ADE IRMA SURYANI SUKMAWATI PUTRIANA AISYAH DAHNIAR PUTRI NINGRUM DISTA OLVISYAHRINE PRIYANA ASHARI SUGENG TRILAKSONO HANI NADHILAH DINI ANA NELA ROYYANA MOCH HIZBUL MUBAROK SINDI TRIOKTAVIANI LAILI KURNIAWATI LALU IMAM MUJAHIDIN DEWI NAFISATUL KHOIRIYAH AMALIA ROSYDIANA QORINA EL BAROROH MOCH NASIKHUN AMIN ADRISTI FIKA SEPTIAWAN AFIYATI AMLUL JARIYAH NOOR VATHA NABILLA MUKLIS DEVI ANA PRATIWI ARINDRA NOOR GHOZALI ISKOBAR SANTANI ACHMAD FAUZI EKO SUCI PRIYONO FATMATUL AISYAH BAGUS PUTRA ADHYAKSA IMAM HUSAINI YUANIDA ZENA PRATIWI REZKY ALVYNIANTY Y MAR`ATUS SHOLIKHAH EKA TRISNAWATI MUHAMMAD LUDFI HIDAYATULLAH KEVIN FAUZUL ADHIM SITI MAWADDAH VINA HARTSA A`YUNI HIDAYATI AMIRAH MUCH FATKHUR ROZIQI FARAH ANJANILLAH INTAN LALADEVI SITI MUTMAINAH ANJAR WULANDARI ELANG HERDIAN PUTRA ALIYAH QORI` FARHATAN MOCHAMMAD JAKARIYA ZIA ANDI ZAKARIYAH ALMIRA RAHMA CALISTA ULYA FIKRINA ROSYADA KIKY ULUMIL HAMIDAH MOCHAMMAD NAFIK MAKSUM ROSE WIJAYANTI RAHAYU NURIYATI NAHDHIYAH FUADI ROZZY FARDA MUHAMMAD DADANG ANDIKA ROSALINA TSALIS RAHAYUNINGTYAS AMNA JULIANA BRILIANTI SYAKRANI RIFQI MUZAQI RIZKA NAFIAH ROSYI ZAKARIA NOVAN WAHYU PRIMADI NASRU ILAHIYATI SITI ZULAIHAH FAISAL AHMAD ROMDHONI MUHAMMAD IBNU RIZAL ROMLI FIRDAUS ARIS SANDY LIONITA NIDIA ANAVI M. ZAMZAMI DINDA AYU NABILA QONITA CAMELIA ASYIQATUL MAULA FIRDAUS AZALI ABDUL HAMID HADIYANA CHANIFA SARI SAVIRA LARASATI MEYLANI ADITA HIDAYAH MOH. IQBAL AFGANI KHOIRUL FARKHATI RAFLIDILA AZHAR NABIGHAH SYAKURA IMANELLYA SYAMS SHOBAHIZZAMAN ABDURRAHMAN DWIMAS ARIE SUPANGKAT MOCHAMMAD SAIFULLOH IBNU USMAN ALI SITI MAISAROH DEVI FARIDA RATNASARI KHOIRUN NISA MUHAMMAD BAHRUL ULUM EKA DESCE SARIANI DYAH WK ARI KURNIAWAN RETNO PUTRI ANDANI ANITA TRI RAHAYU NURUL MAULIDIYAH SITI NAMIROTUL AZIZIYAH ARYA DIMAS PRASETYA ADJI ELSA SRI ENDAHWATI LATHIFA ANA LAILI ANNIZA` AZIZUROHMAH THOYYIBATUL KHUSNIYAH MUHAMMAD AYUK PUJI LESTARI MERIA AGUSTINAWATI KHUMAIDATUL KHANANAH AGUNG YUDA PURNAMA RIZKI AGUNG KUNCORO SHINTA ADZANI PUTRI BAYU MAULANA ALI MOCHAMMAD RIZQI DWI ANGGA MADINAH LAUDATUL UTMA DENDY MAHENDRA QUMALA SILMI CHANDRA KARTIKA NADYA WIDIA SARI MOH. ARVANI ZAKKY MUHAMMAD DAVID WAHYU AKBAR FY MUCH. ROMI IMANUDIN SARIFA VEVY ELHANIDA RETNO AMALIA SRI UTAMI MUZALIFATUN NADHIROH ISA AHMAD ZAINI KARIMA MILLATI CHOIRUN NISA` SIBRO MULIS SEBTIANI SELMI MISFALAH THAWAFA MUHAMMAD SUFIATUR RAHMAT DIYAH MEY TRI ASTUTI SILVIA JUNAIDA VINA ROIHATUL JANAH CORINNA ELVINA NATHANIA ROIFATUR ROMADHON AHMAD HANIF ABDUL RAHMAN FAIZATUD DAROJATIL ULYA ACHMAD ZUNIAR FIRMANSYAH BAYU DARMA AJI SETYA ICMI ARIFTA PUTRI WINATI HILMA MILADIYA FAUZA MUKHLIDA AHMAD SONI SAPUTRO CAHAYANTARA FAUZI GITA RAHMAWATI VINTA ANGGRAINI HIDAYATUL AZIZA ALISSA LAKSMI AHMAD NURKHALIM AL-AZIS ZAMRUDA ARDILLAH MUHAMMAD FAHMI ROSADY FADHIL ACHMAD NOTONEGORO TIFA ALFANANDY EKO PRABOWO ANINDYA TRISKA NADIA DIMITRI AMALIA RIANANDA REGITA CAHYANI MAULIDYA JULIANTI DHISTY ZOFA ANDARINI RIZQI HERNANDA ELMA PRASTIKA MAHARANI ZAHROTUL MUHAROMAH ANGGI CITRA ALFIROH CAHYA EKA PRASTYO NISA PUSPITA YUNITOMO RAHARJO NABELLA NUR DIANA LAILATUL AMMALIA ALIFA ISTIQOMAH LUTVI IDA ISTIQOMAH FITRI NA BELLA MIRZA AMIR SHOLICHUDDIN FARAH ABIDATUR RIFDAH MEILINDA DWI CAHYATI ABDUL FATAH YOSHI OCTAVIA WACHIDATUL ZULFIYAH MOCH AMANG ABROR M. WILDAN ZAIDI DEVI ADILLAH NURAINI AHMAD FARAFIS HAKKARI AHMAD SYARIF ASSAGAF RESPATI AJI SUBAKTI FANTI ZULI MUSDALIFA ARINI FIKI AMALINA HANOF VINDIANI LUCKYTA EKA DIANA OKTAFIA PRASETYO WIBOWO SYAUQI IZZUDIN MOHAMAD AFIF AFRASHANI SALSABILA ZATA MAZAYA MIRA NURUL PRATAMA RINA FARAH HIDAYANTI NAILA IMROATUL MUHSINA UMUMATUL ADZIBAH FITATUR TATA WINONA AHMAD DICKA HUDZAIFI SITI ERNAWATI MALIKATUN HUSNUL KHATIMAH MUHAMAD JAUHARIL QOLBI IQBAL NUR HUDA ACHMAD ANDI SETIAWAN NUR MUHAMMAD NASHRULLAH AN-NISA FAHMA ILMI ALDA HARIZA FIRSTA LAILYA FITHROH FINA RAHMATIKA KILAT BAGUS WICAKSONO AHMAD KHADZIQ AFIFUDDIN SAFIRA ELFANY VIKY DEVANDRA

Hasil SBMPTN Dapat Dipertanggungjawabkan Sebanyak 121.653 orang dinyatakan lulus dalam Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Panitia SBMPTN menegaskan bahwa hasil penilaian transparan dan akan dipertanggungjawabkan ke publik.

“Kami bersyukur tidak ada hambatan dalam pelaksanaan SBMPTN. Pelaksanaan

SBMPTN dapat kami kawal dengan baik,” kata Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI) Herry Suhardiyanto saat konferensi pers di Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Jakarta, Kamis (9/7).

Dari jumlah tersebut, peserta yang lulus seleksi prodi saintek sebanyak 49.719 atau

sebanyak 40,87 persen. Sementara, peserta yang lulus seleksi prodi soshum sebanyak 45.878 orang atau sebanyak 37,71 persen.

Adapun, peserta yang lulus seleksi campuran prodi saintek dan soshum sebanyak 26.056 orang atau sebanyak 21,42 persen.

Berdasarkan data Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, jumlah

peserta Bidik Misi sebanyak 90.686 orang.

Sementara itu, peserta yang diterima sebanyak 23,38 persen dari jumlah tersebut atau berjumlah 21.593 orang.

Ketua Umum SBMPTN Rochmat Wahab menjelaskan pendaftar SBMPTN pada tahun ini mengalami kenaikan sebesar 4,31 persen, yaitu dari 664.509 orang pendaftar pada 2014

menjadi 693.185 pendaftar pada 2015.

Dari jumlah tersebut, peserta non-Bidik Misi naik 3,24 persen, dari 583.590 pendaftar pada 2014 menjadi 602.499 orang pada 2015. Sementara, peserta Bidik Misi naik 12,07 persen, yaitu dari 80.919 orang pada 2014 menjadi 90.686 orang pada 2015. (cnn/oci) LAYOUTER: tem

JUMAT, 10 JULi 2015

21 net

TERANCAM : Tuvalu, negara terkecil keempat di dunia ini terancam hilang karena dampak pemanasan global.

Tuvalu Terancam Hilang

BRUSSELS - Perdana Menteri Tuvalu, Enele Spoaga meminta bantuan khusus kepada para pemimpin Eropa yang sedang berkumpul di Brussels, Belgia, jelang pertemuan KTT PBB tentang iklim dunia di Paris, Desember nanti.

Permintaan sang perdana menteri bukan permintaan main-main. Spoaga memohon dunia mau peduli terhadap Tuvalu, yang

terancam hilang dari muka bumi.

Negara kepulauan yang dulunya dikenal sebagai Kepulauan Ellice itu adalah negara yang terletak antara Hawaii dan Australia. Dengan luas wilayah hanya 26 km dan dengan populasi penduduk sekitar 10.000 orang itu, Tuvalu kini berstatus negara terkecil keempat di dunia. Tuvalu hanya lebih besar dari

Nauru (21 km), Monako (1,9 km) dan Vatikan (0,44 km).

“Tuvalu kini di bawah ancaman langsung naiknya permukaan laut akibat perubahan iklim, karena tidak lebih dari 4 m di atas permukaan laut pada tingkat tertinggi.

Kami meminta Eropa mengurangi emisi gas rumah kaca untuk menjaga pemanasan global ke 1.5 C, yang menurut para ilmuwan

adalah batas aman,” ujar Spoaga.

Tuvalu adalah salah satu dari beberapa rantai pulau di Pasifik yang memang rentan terhadap kenaikan permukaan laut.

“Menyelamatkan Tuvalu sama dengan menyelamatkan dunia. Jika pulau ini menghilang di bawah air, itu bukan akhir dari perubahan iklim. Namun saya tanya, apa itu masa depan kita? Saya minta

Kunjungan Wisatawan ke Uluru Turun 20 Persen AUSTRALIA-Pemerintah Federal dan pemilik lahan tradisional mengundang investor untuk mengajukan proyek pariwisata disekitar Uluru. Tujuannya untuk mengubah tren penurunan kunjungan turis ke kawasan Uluru yang sudah berlangsung sejak lama.

Berdasarkan data, tercatat jumlah pengunjung ke Taman Nasional Tjuta Uluru-Kata menurun sebanyak 20 persen.

Para pebisnis didorong untuk memasukan proposal yang akan dievaluasi aspek keselarasan budaya dan kelestarian lingkungannya. Otoritas Taman Australia mengatakan tidak ada batasan kriteria dalam proyek yang diterima.

“Kita akan membebaskan proposal itu,” kata Direktur Taman Nasional, Sally Barnes.

Proposal bisa mengenai orangorang yang ingin melakukan perjalanan satu hari atau orang-orang yang tertarik untuk menginap.

Atau bisa juga untuk orang-orang yang menginginkan makanan atau minuman di kawasan itu.

“Tapi yang jelas, ini merupakan kawasan warisan dunia jadi kita harus memastikan usulan proyek pariwisata itu tepat dalam arti bisa sinkron dengan kelestarian lingkungan maupun kebudayaan dan harus sesuai dengan harapan para pemilik lahan tradisional,” katanya.

Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Uluru menurun

Irlandia

Rilis Jejaring Lacak Sejarah Keluarga Sampai Tahun 1740 IRLANDIA-Satu jejaring baru diluncurkan di Irlandia untuk memungkinkan masyarakat mencari sejarah keluarga mereka sampai tahun 1740-an. Perpustakaan Nasional Irlandia (NLI) menciptakan layanan: http:// registers.nli.ie yang gratis dan dapat diakses secara online dari mana saja di dunia.

Seperti dilansir Xinhua, layanan tersebut mengambil dari lebih 370 ribu citra digital dari koleksi mikrofilm pendaftaran paroki Katolik milik NLI. Layanan itu terutama terdiri atas catatan pembaptisan dan perkawinan dan mencakup lebih dari 1.000 paroki di seluruh Irlandia.

Saat upacara peluncuran, Perdana Menteri Irlandia Enda Kenny menggambarkan jejaring tersebut sebagai “fasilitas bagi diaspora di seluruh dunia”. “Ini menarik dan masalah pribadi buat sangat banyak orang di seluruh dunia.

Ini merupakan penghubung bukan cuma seluruh dunia, tapi seluruh masa,” katanya.

Sementara itu, Menteri Kesenian Irlandia Heather Humphreys mengatakan peluncuran jejaring tersebut melengkapi pekerjaan pencatatan sejarah keluarga.

“Sistem ini bisa meningkatkan pariwisata silsilah,” kata wanita menteri itu.(rmo/van)

WISATA : Uluru jadi proyek pariwisata baru di Australia menyusul jumlah pengunjungnya terus menyusut.

selama satu dekade terakhir. Pemerintah Federal menyalahkan faktor eksternal.

“Kami benar-benar tertarik untuk bekerja sama dengan orang-orang yang datang untuk mengembangkan hal-hal yang berbeda dan ketika wisatawan tiba di sini mereka akan memiliki berbagai pengalaman yang bisa mereka pilih,” kata Bill Baldwin, Sekretaris Parlemen untuk Menteri Lingkungan Hidup.

Ada hal-hal seperti krisis keuangan global yang benarbenar berdampak besar pada

pariwisata di seluruh dunia.

“Kita sekarang telah mengidentifikasi apa yang menjadi pemicu dari rendahnya jumlah kunjungan ke Uluru, dan kita hendak merangkul kesempatan dan bersedia bekerjasama untuk mendatangkan lebih banyak orang ke kawasan pariwisata di sini,” paparnya.

Taman Australia, pemilik tradisional dan Pemerintah Federal berharap undangan untuk proyek pariwisata di Uluru ini dapat memikat investor luar negeri.

“Kami melakukan pemasaran

proposal proyek pariwisata ini secara global selain juga melakukan beberapa promosi lokal,” kata Ms Barnes.

Berbicara melalui penerjemah bahasa Aborigin, Ketua Dewan Manajemen Taman Nasional Tjuta Uluru-Kata, Sammy Wilson mengatakan wisatawan pergi setelah melihat matahari terbit di atas batu.

“Kami memiliki fasilitas yang indah ini di sini, tapi itu tidak benar-benar dimanfaatkan,” kata Wilson. “Pengunjung datang dan melihat matahari terbit dari sini

tapi kemudian kawasan ini menjadi tempat kosong dan jika ada sesuatu di sini di mana mungkin pengunjung bisa tinggal dan terlibat dan menikmati berada di kawasan ini itu akan sangat bagus,” sambungnya.

Linda Wells, yang menjalankan wisata sejarah di Alice Springs, mengatakan ia khawatir rencana ini disalahartikan. Menurutnya pemerintah harus berhenti berfokus pada batu raksasa uluru saja. “Banyak penekanan perlu dilakukan untuk mendorong pariwisata dan mendorong pengunjung dengan berwisata sampai ke Alice Springs dan Tennant Creek dan semua pusat-pusat regional,” kata Ms Wells.

“Mengunjungi Australia Tengah merupakan cara yang lebih baik daripada hanya mengunjungi sekitar Uluru saja,” sambungnya.

Wells mengaku operator pariwisata Australia Tengah sedang mengalami kesulitan dan menarik investor luar negeri tidak akan membantu bisnis Australia.

“Menurut saya lebih baik pariwisata di kawasan ini disediakan oleh warga Australia dan oleh orang yang mengenal dengan baik kawasan ini dan menyayangi kawasan ini sepenuhnya,” katanya.

Usulan proyek pengembangan pariwisata di kawasan Uluru ini ditutup hingga akhir September 2015 mendatang. (jpnn/van)

adanya kolaborasi sebagai salah satu wajah manusia untuk menyelamatkan umat manusia,” ujar Spoaga.

“Pemanasan global terlalu berbahaya untuk Tuvalu, kami akan menghilang di bawah air. Ya memang penduduk dapat dipindahkan ke atas tanah orang lain, tetapi itu tidak akan menghentikan perubahan iklim,” sambung Spoaga. (jpnn/van)

lebaran di india

Tukar Kado Jadi Tradisi Unik MUMBAI - Menjelang Idul Fitri, biasanya akan ada aneka tradisi atau acara yang digelar untuk menyambutnya. Satu yang unik di India, ada tradisi tukar-menukar kado dalam rangka merayakan datangnya Hari Kemenangan itu. Seperti apa?

Tradisi tukar kado tersebut merupakan kebiasaan turun temurun yang telah lama dilakukan masyarakat muslim di India. Ditelusuri dari berbagai sumber, tradisi unik menyambut Idul Fitri ini berlangsung di berbagai kota di India seperti Hyderabad, Kolkata, hingga New Delhi.

Biasanya pada malam hari sebelum esok paginya Lebaran, ibu-ibu dan wanita pergi ke pusat perbelanjaan ataupun bazaar untuk berbelanja kebutuhan Idul Fitri. Mereka mengenakan Mehndi alias tatto temporer yang dilukis indah di tangan dan kaki. Kaum hawa di India juga mengenakan baju terbaik mereka dengan aneka pernakperniknya.

Tradisi tukar menukar kado ataupun pemberian biasanya dilangsungkan setelah Salat Idul Fitri dilakukan. Keluarga besar, bersama sanak saudara dan teman-teman dekat biasanya berkumpul dalam satu rumah untuk kemudian bersilaturahmi, bermaaf-maafan dan makan bersama.

Tradisi tersebut disertai juga oleh pemberian Eidi atau angpao berisi sejumlah uang oleh orang yang lebih tua kepada anak-anak kecil. Hampir mirip seperti yang biasa kita jumpai di Indonesia saat Idul Fitri. Kemudian barulah mereka tukar menukar kado yang dilakukan dengan tujuan untuk berbagi kebahagiaan.

Pemberian zakat fitrah juga dilakukan oleh masyarakat muslim India sebelum Salat Ied dilakukan. Ini tidak jauh berbeda dengan di Indonesia. (dtc/van)

Sadar dari Stroke, Wanita Inggris Beraksen Tiongkok LONDON - Sarah Colwill dari Plymouth Inggris dilarikan ke rumah sakit karena terkena serangan jantung pada 2010. Ketika bangun, dia tak lagi berbicara dengan logat Devon seperti biasa namun berubah menjadi logat Tiongkok yang sangat asing baginya.

Wanita 40 tahun itu didiagnosa mengalami Sindrom Aksen Asing. Di dunia, hanya ada 20 kasus yang diketahui sampai saat ini.

Para dokter mengatakan tidak ada obat bagi kondisi Colwill.

“Ahli syaraf saya telah menyerah dan mengatakan saya akan tetap seperti ini,” kata Colwill. “Mereka telah mencoba berbagai perawatan, mereka mencoba semuanya, namun tak ada yang membuahkan hasil,” sambung dia.

Colwill kini rutin bertemu ahli terapi bahasa.

Ia juga telah kehilangan rumah dan pekerjaannya karena stroke yang dideritanya.

“Ketika saya berpikir seberapa banyak hidup berubah, itu sangat menghancurkan.

Diberitahu bahwa saya akan seperti ini selamanya sangat menyakitkan untuk didengar. Rasanya seperti sebuah bom,” kata dia.

“Tapi saya harus menggunakan aksen ini sekarang dan banyak orang tak lagi menganggap ku berbeda,” ujar Colwill. “Saya masih orang yang sama. Jelas, orang-orang yang tak mengenalku akan bertemu dengan orang yang sangat berbeda. Tapi saya masih tetap Sarah dari Plymouth,” lanjutnya.

Selain masalah berbicara, Colwill juga mengalami sejumlah efek samping seperti migrain dan lumpuh sementara.

Suami Colwill, Patrick juga telah didiagnosa mengalami masalah kesehatan serius. Hal ini yang membuat keluarga tersebut menjual rumah mereka.

“Suami ku yang dulu sudah menjadi penjaga ku penuh waktu, didiagnosa mengalami gangguan jiwa jadi tidak ada dari kami yang sanggup bekerja,” kata Colwill.

Ibu Colwill, Jennifer Lane mengatakan, yang dialami anaknya adalah pemandangan yang menyedihkan. “Ini sangat menguras fisik dan emosi kami,” kata Jennifer. “Ada banyak masalah yang datang dan banyak hal yang tak bisa dia lakukan. Ini sangat mengerikan dan menjengkelkan seluruh keluarga,” sambungnya. (jpnn/van)

net

PENYAKIT : Sarah Colwill dari Plymouth Inggris mendadak beraksen Tiongkok setelah diserang stroke.

REDAKTUR: vandri battu, LAYOUTER: dj amiel

IKLAN BARIS IKLAN TEPAT

MALANG POST

22

• Iklan Baris: Rp 25.000,-/baris (minimal 2 baris), • Iklan Dagang/ Umum: (Warna) Rp 50.000,-/mmk,

(Hitam putih) Rp 40.000,-/mmk, • Halaman 1: Rp 100.000,-/mmk • Iklan duka cita/ Sosial: (Warna) Rp 25.000,-/mmk, (Hitam putih) Rp 20.000,-/mmk, • Iklan Halaman 1 & Kreatif : Tambah 100%, • Advertorial: (Warna) Rp 35.000,-/mmk, (Hitam putih) Rp 30.000,-/mmk, tambah PPn 10%

jumat, 10 JULi 2015

MALANG

tanah

RUMAH

LOWONgan

RUPA-RUPA

KULINER

TOUR & TRAVEL

MOBIL - MOTOR

j u a l t n h & bangu nan di jl . rogonoto timur 252 lt 7780 m2 hub: 0816292175/0818532767 BL-5/07

JUAL RMH DALAM KOTA MLG Jl. Sumpil 2 BLMBING LT/LB= 139/72 SHM HUB: 085974045233 BG-10/8

Bth Dosen D2 T.Informatika (M.Kom/MT), S2 Desain, S2 S t a t i s t i k a , S 2 A k u t a n si, S2 Manajemen, Staff D.Grafis min D1 DG/Diskomvis kirim: Perguruan Tinggi ASIA Jl. Soekarno Hatta, Rembuksari 1A Malang BL-4/07

AERRO Laundry & SERVICE spesialis cuci sofa, springbed, kursi kantor, karpet, karpet permanen, gordyn, jok mobil, obras karpet dll.

SERVICE: AC, Mesin Cuci, Water Heater, Kulkas, Sanyo dll. Melayani kantor & rmh tngga. Hub. 0341-7077 376/ 081333428352. Sms/WA: 085646604841. PIN: 754B330F. ruko sulfat boulevard kav. I BG-26/12

lalapan cak pri spesial belut goreng dan tahu telor, “Makan Puas Harga Pas”. Menerima Pesanan. Hub: 082301016350 (dlm kota). Jl. Candi Panggung Barat (dpn Pegadaian)

BG-22/6

Sanjaya Rent Car sewa m obil+supir:veloz,innova,avanza, dll.Carter sgl jurusan.Hub:08133 2241024/082132620024/08968 7298415 BG-15/10

Dijual 3 unit SupraX 125 th 2010/2013 dan 1 unit Mio 2009.

Hub: 081334960495 BG-14/07 100 % BARU Pick Up 4 Jt, Ertiga,Wagon DP 8 Angsuran Paling Murah,Hub : Sabil 082 232 983 444, 082 375 009 991, Pin BB 2950 C2E6 1 BLN BG-11/7 • Daihatsu • Dijual Daihatshu Taft GT 4x4’95 warna hitam, ban 31. Jl. Simpang Dirgantara A6/ No.17 (blkng masjid). Hub: 085100710120 BG-19/07 JUAL ZEBRA’93 N KOTA TROOPER LONG CHASIS 21 NEGO BG-12/07 PROMO RAMADHAN, Xenia 9jtan, Ayla 15 jt-an, Grandmax 6,5jtan, Terios 33 jt-an, Pick Up 6,5jtan, Luxio 22jt-an HUB: Bunga Tlp. 081259363775/ 085791919996 BG-2/11 PROMO DAIHATSU DP terkecil #XENIA 10 JTAN #PICKUP 5JTAN #AYLA 14JTAN #TERIOS 32 JTAN# GRANMAX 20JTAN #BLIND VAN 10JTAN #SIRION 27JTAN #LUXIO 23JTAN , HUB: HENDRI (0341)2384414, 081246359287.

BG-22/05 Langsung Gudang Astra Dapatkan Spesial Harga Sirion. Terios, Pick Up . Khusus Customer Prioritas. Hub: 085335819475 BADAR ASTRA. BG-29/04 Jual Daihatsu Sirion 2009 Tipe D Matic tg 1 ex wanita pajak baru N kota. Hub: 08123300980 TPHarga Nego BG-14/04 XENIA 05 TGN 1 ISTM. HARGA NEGO MERAH MET PEMEL DI DAIHATSU VR/PW.WDW/CD/AC KM 150RB HUB. 0341711230/ 082139504400 BL-31/01 PUSAT INFO DAIHATSU. Harga murah dan bersaing! Buktikan! Kiki Astra Malang (081 252 688 313) BG-27/2 Promo lebaran untuk sahabat DP Termurah. DP Pickup 9jtan angs 2,2jt. Xenia 9jtan angs 2,8jt.

Terios 47jt. Ayla 15jt. Sirion 40jt.

Luxio 30jt. Proses cpt cash/kredit.

Tenor Max.6th. Hanif Daihatsu: 081235722766/ 0341 9627776 BG-7/11 Promo Lebaran Xenia DP 9Jt, Pick Up 6Jt Ayla 15Jt, Terios, Luxio Hub Hendrik: 082131930990/BBM 51878396.

BG-26/07 • SUZUKI • gratis konsultasi kredit Ertiga, Wagon R, pick up dll. DP/angsuran terserah Anda. Hub: Hadi: 085239073708 BG-17/07 D I J UA L S A T R I A F U T H ’ 1 0 KONDISI 95% SURAT LENGKAP 13JT HUB: 083849329288 (SMS) NEGO BG-12/07 Pro m o L e b a r a n E r t i g a , Wagon, Swift, Splash, Apv, Carry, Disc Puluhan Juta, Free: KF, Side Visor, Sensor Parkir, Dll, Sulaiman 081235146235/085100186696 BG-26/07 Termurah Promo Mudik Lebaran Suzuki Dapatkan Diskon Puluhan Juta, Ready Stock: Ertiga, Wagon, Pick Up, DP Mulai 5JT, Hub Rafik 082232374466/ BBM 529AF4E1 BG-26/07 “ P R O M O SU Z U K I D IS C O N SUPER BESAR” APV, Swift, Sx 4, Pick Up, DP & Angsran termurah Hub. 085649806900 BG-31/10 • yamaha• Gratis !! konsultasi kredit Mio, YZFR, Vixion, dll. DP/angsuran terserah Anda. Bisa Tukar Tambah Hub: Indra 087859695111 BG-26/06 tanah luas tanah 6600m2 AJB tepi jalan aspal, hrg 300jt daerah Wagir. Luas tanah 2500m2 hrg 200jt tepi jalan raya Wagir BG-8/08

jual tanah kebon Jl. Segaran Singosari LS ± 800 m2. Hrg Nego. Hub: 081330207099/ 081333864699 BL-18/06 TNH DJL SUKAT PETOK D L10.000M LTK LKS DIJL RAYA REL LORI/POHON KLENGKENG dri KREBET BARAT JLN TNHNYA NOL JLN HUB: 082330757445/DS GADING. BG-12/07 DIJUAL TANAH+BANGUNA JL. MEYJEN SUNGKONO NO. 90B RT. 01 RW. 08 KEL. ARJOWINAGUN HP: 081235113502.

BG-12/07 Tanah luas 4000 m2 Lokasi Jl. Krebet arah Gondanglegi tmpt lokasi di Desa Blambangan, utara rumah sakit, sltn timbangan, pss pinggir jln raya. Hub: 081235003757 Blambangan BG-6/06 Tanah dijual luas 13.000m2 SHM di Karangploso tepi jalan Hrg Rp 285.000 per m2 Hub: 082220774242 BL-9/05

Rumah Jl.Emas 34 Kota Malang DIJUAL! LT 276 m2 / LB 159 m2.

5KT/ 3KM posisi di hook. Hub: 081931896847 / 08170483172 TP BG-23/5 Jual rumah tingkat 2 ba­ ngunan baru kuat Sawojajar 2 Kapisata Bali 16E-23 Pojok. Hub: 085730001874 BL-19/6 jual cpt, rumah kos, Taman Agung blkng UNMER, dkt C.Point Dieng, 180/190m, 11kt/cartport, garasi, renov. Hub: 081289759920/ TP. BG-10/8 jual cpt rumah kos murah. 20 kamar. Harga 1,4 M nego. Depan kampus UMM I / Batujajar 3. Hub 081331041099 BG-10/08 jual rumah siap huni Jl. Raya Gadang 21C T.36/72 .Harga 295 Jt. Bisa KPR/Cash. Hub: 081331041099 / 085739514295 BG-10/08

Guest House Amalia Jl. Mer­ babu 18 Mlg 349660/Htl. Armi Jl. Kaliurang 63 Mlg 361001/Htl. Monalisa Jl.Ry selekta 44 Batu 592676 BG-29/06

jual rumah LT 167, LB 167.

Tingkat KT 4, KM 2, PDAM, W Heater. Gordyn, garasi bisa 2 mobil. SHM. Dpn dan blakang ada sisa tnah. Rmh sehat & nyaman daerah Titan Malang. 081945399899 T.Perantara BG-13/07

Bandoeng guest House Jl. Bandung No.20 Malang/ www.bandoengguesthouse.net/ bandoengguesthouse2012@ gmail.com/ (0341)551824 BG-30/10

jual rumah daerah Borobudur SHM 2LT harga dibawah 1 M. Hub: Tlp 0341-7746789 HP: 081 334 335 335 BG-28/4

OMAHKOE GUEST HOUSE jalan Bendungan Sigura-gura 4 no 1 malang. Telp (0341)556244 BG-7/10

Perum Viqui Uniqe Residance Dieng Malang Dekat Unmer Info Hub. 082245396669 - 085649398880 BG-4/04

GITA HOMESTAY Jl D. Gita Sawojajar Mlg. 600 Rb 1 Rmh. 5KT, 2KM, Hot Shower, R.Tamu, R.Makan, LED, Dapur, R.Sholat.

085859709236/ 9999527/ 0818384771 BG-2/11

carteran Cateran Pick UP Dalam Kota/ Luar Kota Hub 081354109046 Jl.Raya Kapisraba J11 No.04 Sawojajar 2 Malang BG-20/12

kos

KARTU KREDIT

Kos suami istri/keluarga fasilitas lengkap. Jl. Bantaran Barat II/35 Mlg. Hub: 081555917582 BG-20/07

JASA tUtup kartu kredit/kta hanya bayar 1% hutang lunas 100% LEGAL tinah 081281539552 BG-25/06

Guest house

RJWL D’KOST N D’POT FAS LNGKP 2,5JT/BLN DEKAT RST MULAI 100RB BS HR/MGG/BLN JL. RAJAWALI 19 MLG (0341) 363635/081334571904 BG-20/06 KONTRAKAN dikontrakan rumah di Perum Joyogran Jl. Joyogrand Blok I No. 15, 2 th: 20jt. Hub: 085655008867 BL-17/5 dikontrakn rumah di Sulfat Erfina Blok D-43 2 kmr tdr, 1 kmr mnd, carport pagar siap huni. LT.120 LB.45. Serius Hub: 0818306289 - 085100112384 BG-28/4 DIKONTRAKAN rumah 3 kmr tdr, PDAM, listrik 1300, telepon. 25jt/ thn. Mnimal 2 th. Serius datang Jl. Puncak Himawan 24 A Tidar Malang BG-1/5 RUMAH Rumah + toko Danau Bratan Timur VIII sangat strategis dkt terminal Madyopuro LT. 139, LB. 180, 2LT, 4KT, 1KM. Hub: 081 233 630 002 BG-2/05 OPEN launching Sukun Royal Park. Posisi O jalan raya, bisa KPR, umum, kpr subsidi juga inhaouse. Selain itu bnyak pilihan lokasi lain. Info Hub: 082245730327, WA 085852871637, pin 7ECB9104 BG-17/06

dana tunai BTH DANA? TRIMA BERSIH TANPA POTONGAN ADMIN CAIR TINGGI, PROSES KILAT, JAMINAN BPKB, HUB: 089634418897.

JUGA TRIMA SHM BG-17/06 BUTUH Dana Cepat+Terima Gadai Titipan Laptop/Hp/ Kendaraan+BPKB Jl.Bendungan Sutami 33 B Sumbersari Telp.03417359448 BG-10/03 BUTUH Dana ? Proses cepat bunga murah jaminan SHM, BPKB. Hub: Herdik (0341) 594129-130 BL-15/05 Butuh biaya sekolah, renov rumah ;modal usaha? Kami solusinya, jaminan BPKB Motor/Mobil dan SHM.Bisa TO Hub.085105047872 / 0341490566.

BG-1/4 LOWONgan butuh dosen S2 T.Informatika (M.Kom / MT), S2 Desain, S2 Matematika, S2 Statsitik, S2 Akuntansi & S2 Manajemen. Krm: Pert ASIA Jl.Soekarno Hatta Rembuksari 1A Malang BL-27/06

Dibutuhkan Karyawan Lakilaki, bisa computer, minimal lulusan SMA/K Lamaran Dikirim ke “Counter Bintang Cell” alamat Jl. Saptorenggo RT. 4 RW. 2 No.34 (Perempatan Pasar Bugis) Telp 085649608983 BL-4/07 Dibthkan Krywn L/P max 30 th, SMA/Sdrjt, Kirim ke toko PANCA TUNGGAL Jl. Kopral Usman No.3 MLG UP. ENRICO BL-4/07 lembaga pendidikan MAGISTRA UTAMA MLG JL BOGOR 40 MLG LEMBAGA PEN D ID IKAN SIA P KERJA, MEMBUKA PENDAFTARAN BARU DAPATKAN BEASISWA 1 JT, SEBELUM 9 AGUSTUS 2015, TELP 085649643711 BG-17/07 RUPA-RUPA BERKAH JAYA AC, service AC kulkas, mesin cuci, wtr heater, pe­ ngering dll. Jl. Panji Suroso No. 8E 0341-5334555/ 081937986494 BG-30/12 TOKO HERBAL BUNUL sedia madu kuat tahan lama atau madu joss ,madu indrajit ,agen madu agen madu tongkatceng cukup 2 sendok sebelum tidur khusus pasutri telp / sms 08155508899 (samping alfamart bunul) BG-18/05 Jual-Beli Dan Tukar Tambah Barang Elektronik Tv, Dvd, Led, Kulkas Dll Jl.Sukun Gempol Marga Bakti NO 35 Telp 03417021089/085649861563 BG-18/04 CV. abadi mlyani kuras WC & sluran buntu tangki plg bsr 5000 liter buka 24 jam Hub. Jl. Lombok / Yulius Usman Gg. 3/216 Mlg Tlp. (0341) 329517, hari libur tetap buka BG-07/12 MAHK O TA J A Y A B HAKTI menyediakan brbgai mcm karet kaca mobil body part/kaca mobil, asesoris mobil, karet2 tehnik & industri ssuai kbtuhan Anda. Jl Pahlawan 8 Balearjosari (dpn Adiputro) Hub: 0341-474783 / 08885581600 BG-14/6 Galvalvum Atap , plafom, partisi, alumuminium, canopy spanduk utk perumahan, pribadi, pabrik.

Hrg bersaing hub:082333441909 BL-02/06

Java production, Rental dan pengadaan peralatan konser dan event lengkap harga bersaing.

Hub: 0816553540. Jl. LA Sucipto 280B Malang BG-30/07 OXYgen cctv.com spesialis penjualan, pemasangan & service CCTV alamat: Jl. Brigjen S. Riadi No. 43 Malang, HP: 081805078508 BG-27/07 edy las terima garapan pagar besi tepalis, kanopi, tangga putar dll. Hub: 081937768897 / 081945791144. Harga terjangkau.

BG-24/07 Sofa & SpringBed anda kotor?

“THATA LAUNDRY’’ solusinya.

Spesialist : Cuci sofa, Springbed, kursi kantor, karpet permanent, gordyn, jok mobil dll. Siap melayani dgn hasil yg maksimal & memuaskan 24 jam nonstop/ hari libur tetap buka. Office: Jl. Teluk Bayur 61 Malang. Hub: 085101822506 – 085100418889 (085645478106 ,WA) BG-26/12 MAHK O TA J A Y A B HAKTI menyediakan brbgai mcm karet kaca mobil body part/kaca mobil, asesoris mobil, karet2 tehnik & industri ssuai kbtuhan Anda. Jl Pahlawan 8 Balearjosari (dpn Adiputro) Hub: 0341-474783 / 08885581600 BG-14/6 ANda bth interior rmh, kntr, hotel mlpti: Gorden, vitras, spending, wallpaper, vertikal & horisontal Blind, karpet, kasa nyamuk, taplak meja, canopi tanpa di las (New Produk). Hub: Galery gorden jl.

Ranugrati 33 / ssawojajar (0341) 6358 666 / 726960 BG-26/12 Pr a t a m a a h l i s e d o t W C melayani sedot WC , got buntu dll.

JL.Dirgantara VI B no.23 Sawojajar Mlg. Tlp 0851 0263 0312/ 0851 0064 7878. Hr libur tetap buka.

BG-27/11 KULINER Depot Maninjau sedia ma­sa­ kan Jawa & madura mnrima p­s­nn nasi Bung­­kus, rantang, ko­tak, ku­ ning, tum­peng. Buka se­tiap hari mulai 05.30. Jl. Danau Ma­nin­­jau No. 91/ 711842

BG-31/12

UMRoH U m ro h H e m a t “ P e r s a d a Indonesia” berangkat 5x perbulan, dibimbing Ust. Zainur Rozikin.

Langsung Madinah. Jl. Soekarno Hatta Indah Kav.2/ No.9 Mlg. Hub: 0341-9319323, 405385, 08775991991 BG-12/12 TOUR & TRAVEL Venus Tour & Travel Harian, Mingguan, Bulanan.Pembayaran cash dan kredit/visa master.

Jl Galunggung 86 B/7747474/ 081555888385 BG-11/10 JAGUAR TRANS Jl Ter Danau Kerinci 2C-4. Air Port Shuttle Juanda Mlg-Sby PP, Mlg-Perak PP. Carter-Tour Wisata -Rent Car Tdriver 753236/082333711779/08 1333322779 BG-28/10 SURYA TOUR & TRAVEL PUSAT NYA TRAVEL SGL JU­RUSAN Me­layani Bis mlm, Pswt, Kapal laut, Carter mbl, pkt ke sgl juru­san.

Jl. Trunojoyo 10 E telp. 0341354117. Web­s ite: www. su­r ya travel. com.

BG-29/11 H 8 R RENT A CAR & Bromo Sunrise Tour,Solusi Carter Mobil Di Malang-Batu, Antar/Jemput Bandara Juanda Hub: 08179619599/ 081233197198/ 081333205678 Pin BB :24D2C656 Driver Tidak Merokok,Sabar Dan Baik.

BG-19/06 “YONO TRANS” Mlg-Sby-Prk PP. Bondowoso 1B Mlg 0341-2194639/ 081334614154 .Tiket Pesawat/ Laut, Tour Wisata, Rent Car BG-30/12 hidayah travel menyediakan rentcar + sopir, paket wisata Malang shuttle Bandara. Hub: 083811252587 / 081336551187 BG-07/08 airlanggarentcar.com (0341-716458/ 085100056458/ 081838 6458) menyewakan mobil pngan tin, tamu VIP dan travel mlg-sby/ju­a n­d a(PP), dgn driver peng­alaman, sabar,tepat waktu, & tdk merokok, Alphard, Velfire, Camry, Mercy, Altis, Fortuner, Innova, Avanza, Xenia, Dll. Jl. Danau Toba E1-27 Mlg Hotline: 081 730 1000 BG-26/10

Berkah rent car : Harian, mingguan, bulanan. Hub: 081223787862 BG-24/07 TOUR & TRAVEL sriwijaya Abadi sewa mobil + sopir drop charter. Travel Mlg-Batu-Juanda Sby PP 80rb, Innova, Avanza, Xenia, Luxio, Mobilio, Ertiga. Hub: 085100139555 / 082335585758 BG-15/10 “BOROBUDUR TRANS” “Pen­­jor” = mlg-dps PP “Bu­ana” = mlg-blt, TL Agung Tre­­n­gg­­alek PP “Surya”= mlg-jem­­­ber PP 346966 / 359155/ 7751155 BG-30/10 pengobatan PENGOBATAN alternative pijat refleksi mngobati sgala sgala mcm pnyakit, stroke, darah tinggi, kanker dll Jl. Kbnsari 2 skun (dpn Gg. salak) T. 0341­4 333882 / 081234847030 BG-04/03 PIJAT “milenium massage” dgn tenaga wanita muda profesional khusus panggilan ke hotel. Hub: 085774410568. NO SMS BG-19/07 Pijat Capek & Urat, Khusus dipanggil. Hub: 089625477202 BG-20/06 Kalau badan capek dan punya keluhan vitalitas. Hub: Mbak Evi 081 252 749 612 BG-07/5 KOMPUTER Kredit Laptop/ Komputer, Hub:085853874151/082140703 452/8174510/564537.Infomedia Komputama. Jl Galunggung Ruko Blok 58m BG-27/10 CENTRA COMPUTER –TOS­ HIBA-LENOVO-ASUS- Spe­ sialist Store Toshiba N at kasir, Finger Print paling murah kualitas ter jamin..!!! ISI TO­ N ER Mu l a i 5 5 rb , b i s a In fu s GRATIS, Ambil antar service.

Hub. Jl. Panjaitan 111 Mlg telp.

576593- 9037898 BG-31/10

LOWONGAN KERJA

Kami Perusahaan Vorwerk yang sedang berkembang pesat membutuhkan beberapa karyawan/karyawati untuk ditempatkan di kota malang, sebagai posisi: 1. Teknisi 2. Staff administrasi 3. Driver Persyaratan : n Umur max. 35 thn (1,2,3) n Memiliki min SIM A (1 & 3) n Pendidikan minimal STM semua jurusan (1) n Pendidikan minimal SMA (2 & 3) Bagi yang berminat, silahkan datang langsung dengan membawa lamaran ke PT. LUXINDO RAYA Jl. Letjend Sutoyo No. 144 Malang.

Interview : 9-11 Juli 2015 Dengan Pak Misdom Jam: 9.00-13.00 WIB

jual rmh LB 95m2 2KT, 1RTM, DPR, Grasi 2 mbl 2KM PDAM, listrik 900W pls. Hrg 175jt Lokasi Vila Gunung Buring. Hub: 08125204712. CPT DPT BG-23/07 dijual rmh Shm laus 599 daerah Batu tepi jalan raya Hrg 4M Hub:08125366876. Rmh Dijual luas 84m2 KM.T. 2, KM.Mnd, dpur Jl. Danau Kapi Sraba X Hub: 08125366876 Sawojajar BG-8/8

IKLANKAN BRAND DAN USAHA ANDA

GABUNG Di

MALANG POST - OFFICE: Jl. Raya Sawojajar Cluster Apple 1- 9 Kota Malang

jumat, 10 juli 2015

23

lintas kabupaten

Lukito- Itje Dituntut Enam Bulan

dok/mp

TUNTUT: Lukito bersama tim pengacara, dalam persidangan kemarin, dituntut kurungan enam bulan.

Agung Priyo/Malang Post

DIMUSNAHKAN: Ribuan botol minuman keras (miras) berbagai merek dan jenis dari hasil operasi Pekat di Polres Malang, dimusnahkan di halaman Mapolres Malang.

Jelang Lebaran, Polres Malang Musnahkan 2655 Botol Miras MALANG – Polres Malang kemarin, memusnahkan ribuan botol minuman keras (miras) berbagai merek dan jenis.

Pemusnahan minuman setan tersebut, disaksikan Forpimda Kabupaten Malang, usai apel gelar pasukan Operasi Pengamanan Ketupat Semeru 2015, di halaman Mapolres Malang.

Kapolres Malang, AKBP Aris Haryanto melalui Kasubag Humas Polres Malang, AKP Ni Nyoman Sri Elfiandani mengatakan, jumlah miras yang

dimusnahkan sebanyak 2655 botol. Miras yang dimusnahkan tersebut, adalah hasil Operasi Pekat (penyakit masyarakat) selama bulan Ramadan.

“Selain minuman keras bermerek, ada miras oplosan yang ikut dimusnahkan. Minuman oplosan tersebut sangat berbahaya, karena selama ini sudah banyak menelan korban jiwa,” ujar Ni Nyoman kepada Malang Post, kemarin.

Minuman keras tersebut, adalah minuman yang dijual

bebas kepada masyarakat.

Selain itu, penjual minuman keras juga tidak memiliki izin.

“Kegiatan operasi minuman keras tidak hanya berhenti pada pemusnahan ini. Operasi akan terus kami lakukan, sampai wilayah Kabupaten Malang bebas dari peredaran minuman keras,” tuturnya.

Sementara itu, apel gelar perkara kemarin selain diikuti personil dari Polres Malang.

Juga melibatkan TNI AD, PMI, BNPB, Satpol PP, Dis­

hub dan anggota Pramuka.

Mereka nantinya akan bertugas menjaga di Pos Pengamanan, Pos Pelayanan dan Pos Wisata selama 14 hari. Mulai H-7 sampai H+7 lebaran.

Terhitung mulai Jumat (10/7) pukul 00.00.

Dalam kesempatan apel gelar pasukan tersebut, Kapolres Malang juga memberikan penghargaan kepada anggota polisi yang berprestasi. Penghargaan pertama kepada 15 anggota Polres Malang yang

telah mengungkap kasus penculikan dengan pelaku anggota BNN gadungan. Dan berhasil mengungkap kasus narkotika.

Bupati Malang, Dr H Rendra Kresna, dalam kesempatan berharap kepada seluruh elemen masyarakat, untuk bersama-sama menjaga wilayah Kabupaten Malang supaya tetap aman, tentram dan nyaman.

“Mari bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan selama Hari Raya Idul Fitri ini,” paparnya. (agp/aim)

Ditahan, Warga Majang Tengah Gugat Praperadilan MALANG - Dua warga Desa Majang Tengah, Kecamatan Dampit, yaitu Sahir, 46 tahun dan Khoirul Anam, 40 tahun, yang ditangkap dan ditahan Polres Malang karena pencurian tebu setelah dilaporkan PT Margosuko, pertengahan Juni 2015, tidak terima dengan penangkapan serta penahanan.

Keduanya menggugat Polres Malang melalui prapredilan di Pengadilan Negeri (PN) Malang.

Kamis (9/7) kemarin, merupakan sidang pertama prape­ radilan. Sidang dipimpin oleh majelis hakim tunggal Arief Karyadi, SH.MH, dengan dihadiri kuasa hukum pemohon dan termohon. Dari kuasa hukum pemohon adalah Sumardhan, SH bersama beberapa advokad lainnya. Sedangkan dari termohon Polres Malang, kuasa hukumnya Iptu Sutiyo, SH, M.Hum, AKP Indro Susetiyo serta tiga advokat dari Polda Jatim.

Dalam permohonan praperadilan dengan nomor perkara :2/Pid.Pra/2015/PN.KPJ, ada

Agung Priyo/Malang Post

SIDANG: Kuasa hukum termohon Iptu Sutiyo SH, Mhum, dengan timnya. Dan kuasa hukum pemohon Sumardhan, SH dengan timnya.

15 point yang menjadi alasan pemohon untuk melakukan gugatan praperadilan. Poin pertama sampai ketiga, menjelaskan tentang riwayat tanah negara yang dikelola oleh PT Margosuko.

Kemudian pada poin keempat, dijelaskan bahwa sejak tanah negara ditelantarkan, pada 2013 tanah tersebut dikelola

oleh pemohon bersama 1153 masyarakat lainnya. “Ketika pemohon melakukan perawatan dan tanaman, pihak PT Margosuko tidak keberatan,” ujar Sumardhan.

Dalam poin lima dijelaskan, bahwa tanaman tebu yang ditebang dan diambil adalah milik masyarakat atau pemohon sendiri, bukan milik PT

Margosuko. “Yang aneh lagi, dua pemohon ditangkap pada pukul 14.30. Sedangkan laporan sendiri baru dibuat pukul 17.00,” tuturnya.

“Dari hasil penyelidikan, kedua pemohon juga mengatakan kepada penyidik kalau mereka menebang tebu atas perintah Kepala Desa Majang Tengah, namun sampai

sekarang Kades Majang Te­ ngah tidak diperiksa sebagai tersangka. Padahal bisa dijerat pasal 363 junto pasal 55 KUHP,” jelas Sumardhan.

Dengan permohonan pra­ peradilan tersebut, kuasa pemohon berharap penangkapan dan penahanan terhadap pemohon tidak sah. Dan membebaskan para pemohon dari segala tuntutan.

“Untuk jawaban dari permohonan praperadilan ini akan kami jawab pada sidang selanjutnya besok (hari ini, red),” kata Iptu Sutiyo, SH, M.Hum kuasa hukum termohon.

Arief Karyadi, SH.MH, Hakim tunggal mengatakan bahwa sidang dilanjutkan pada Jumat (10/7) dengan agenda jawaban termohon. Kemudian pada Senin (13/7) adalah pembuktian dengan menghadirkan barang bukti serta saksi.

“Nantinya tanggal 15 Juli, permohonan praperadilan ini harus sudah putus, karena sidang praperadilan ini waktunya hanya sampai 7 hari,” paparnya. (agp/aim)

Ajak Pramuka Saka Pariwisata Promosikan Wisata SINGOSARI – Kegiatan akbar bakal dihelat Pemkab Malang pada awal bulan Agustus mendatang. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Malang, akan menggelar Jambore Saka Pariwisata. Tujuannya untuk mempererat tali silaturahmi dan mempromosikan wisata Kabupaten Malang.

Kepala Disbudpar Kabupaten Malang, Made Arya Wedhantara mengatakan, kegiatan itu akan dihelat di Bumi Perkemahan Ledok Ombo, Kecamatan Poncokusumo.

“Kegiatan itu akan diikuti 350 peserta dari Saka Pariwisata.

Bupati Malang, H Rendra Kresna, dijadwalkan membuka kegiatan itu,” ujarnya kepada Malang Post, kemarin.

Dijelaskannya, kegiatan ini baru kali pertama digelar di Kabupaten Malang. Keberadaan Saka Pariwisata untuk meningkatkan kemampuan anggota gerakan pramuka di bidang kepariwisataan. Sehingga ang-

Binar Gumilang/Malang Post

DISKUSI: Kapala Disbudpar Kabupaten Malang, Made Arya Wedhantara saat memimpin rapat persiapan Jambore Saka Pariwisata, kemarin

gota Pramuka dapat turut memberikan sumbangsihnya, untuk kemajuan pariwisata yang ada di Kabupaten Malang.

“Kegiatan ini sinergi antara Kementerian Pariwisata dengan Kwartir Nasional (Kwar-

nas) Gerakan Pramuka. Hal itu, secara otomatis juga diimplementasikan di Kabupaten Malang,” urainya.

Anggota Pramuka baginya, merupakan subyek yang tepat untuk meningkatkan kunjun-

gan pariwisata di Kabupaten Malang. Karena seluruh anggota Pramuka, secara otomatis senang melakukan kegiatan alam dan berkemah di hutan.

Hutan di Kabupaten Malang juga dipergunakan sebagai

obyek pariwisata. Harapannya, keberadaan Saka Pariwisata dapat mendongkrak kunjungan wisata ke Kabupaten Malang.

“Setelah jambore ini, anggota Saka Pariwisata sudah mulai tugasnya. Yakni mempromosikan sejumlah tempat wisata di Kabupaten Malang.

Minimal, mereka dapat memperkenalkan ke sesama temannya di sekoah,” ungkap mantan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Malang ini.

Masih kata Made, dalam jambore tersebut, diisi berbagai kegiatan yang menyenangkan.

Seperti outbond, menyanyikan yel-yel, api unggun, pelatihan kepramukaan dan diadakan aneka perlombaan.

“Mereka nantinya akan menginap dan berkemah di tempat tersebut selama dua hari satu malam,” imbuhnya. Melalui kegiatan ini, kata dia, diharapkan dapat menumbuhkembangkan kecintaan pariwisata yang ada di Kabupaten Malang. (big/aim)

MALANG – Sidang lanjutan dugaan perselingkuhan yang dilakukan anggota DPRD Kabupaten Malang, Lukito Eko Purwandono, kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen. Sidang lanjutan Kamis kemarin, agendanya pembacaan tuntutan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Kepanjen.

Lukito, politisi Partai Nasdem tersebut, dituntut hukuman selama enam bulan penjara, dalam kasus perzinahan.

Sedangkan Itje Trisnawati, selingkuhannya yang merupakan istri pelapor H Sukma Raharja dituntut enam bulan dengan masa percobaan selama sembilan bulan.

“Untuk Lukito tuntutan enam bulan penjara, dari dakwaan hukuman selama sembilan bulan. Kami minta Lukito untuk menjalani hukuman. Sedangkan Itje, dalam masa percobaan sembilan bulan. Jika selama itu melakukan tindak kejahatan, dia akan langsung ditahan,” terang JPU, Juni Ratnasari SH. Menurut Juni, tuntutan hukuman selama enam bulan kepada Lukito, atas beberapa pertimbangan. Karena selama dalam persidangan, Sekretaris Komisi B tersebut tidak mengakui perbuatannya. Padahal saksi-saksi yang dihadirkan dalam persidangan, termasuk saksi Itje membenarkan adanya hubungan perzinahan. Terlebih juga sudah ada bukti prin out dari Hotel Surya Prigen, tempat mereka menginap.

“Saksi Agung, sopirnya mengatakan bahwa ke Hotel Surya itu berangkat bertiga. Namun Lukito tidak meng­ akuinya. Di hotel tersebut, sopirnya diberi jatah kamar anggota dewan. Sedangkan Lukito membooking kamar lain atas nama sopirnya,” tutur Juni.

Atas tuntutan yang dibacakan JPU tersebut, Lukito me­­ ngatakan akan mengajukan eksepsi. Ia tetap tidak mengakui perbuatan perzinahan dengn Itje. “Saya akan mengajukan eksepsi. Waktunya nanti setelah lebaran,” kata Lukito, ketika keluar dari ruang sidang sembari bergegas pergi.

Sementara itu, untuk kasus perzinahan dengan terdakwa Itje Trisnawati, akan dilanjutkan pada Senin depan. Agendanya adalah putusan, karena yang bersangkutan mengakui semua perbuatannya, dan menerima tuntutan JPU. (agp/aim)

Bekuk Tiga Budak Narkoba Jaringan Surabaya MALANG – Satuan Reskoba Polres Malang, kembali sukses mengungkap jaringan narkotika di Kabupaten Malang. Rabu lalu, tiga budak narkotika jenis sabu-sabu berhasil ditangkap.

Mereka ditangkap di dua lokasi yang berbeda.

Ketiganya adalah Riwanto, 42 tahun, warga Tegalsari, Kota Surabaya.. Ia ditangkap di simpang tiga Garuda, Kelurahan Pagentan, Kecamatan Singosari. Riwanto ditangkap sekitar pukul 04.30. Saat itu tersangka sedang menunggu seseorang yang memesan poketan sabu-sabu.

“Dari tangan Riwanto ini, kami mengamankan sepoket SS dibungkus plastik transparan serta sebuah HP. Barang bukti tersebut, kami temukan di dalam sakunya,” ujar Kasatreskoba Polres Malang, AKP Samsul Hidayat kepada Malang Post.

Dari penangkapan Riwanto ini, polisi lalu mengembangkan kasusnya. Riwanto mengaku kalau mendapat SS tersebut dari M Arifin.. Akhirnya polisi pun memburu M Arifin dan berhasil menangkapnya. Ia ditangkap di tempat kontrakannya di Kedungdoro, Tegalsari, Kota Surabaya. Barang bukti yang diamankan dari M Arifin ini, polisi menyita seperangkat alat hisap, sepoket SS serta bukti struk transferan ATM BCA. Tidak hanya berhenti disini, polisi masih terus mengembangkan kasusnya. Dalam pemeriksaan M Arifin mengatakan mendapatkan SS dari Abdul Qodir Jaelani, warga Desa Sidodadi, Kecamatan Lawang. Berangkat dari nyanyian itu, polisi kemudian memburu Abdul dan berhasil menangkapnya.

“Saat mau kami tangkap, tersangka Abdul ini sempat berusah untuk kabur. Tetapi anggota yang sudah siaga berhasil menangkapnya. Ia tidak bias mengelak setelah kami menemukan barang bukti sepoket SS di dalam sakunya,” jelas Samsul.

Ia mengatakan, penangkapan jaringan narkoba ini, berdasarkan laporan masyarakat.. Warga mengatakan kalau di wilayah Singosari dan Lawang sering dijadikan lokasi transaksi narkoba. Berdasarkan informasi itulah, polisi lalu menyelidiki dan berhasil menangkap mereka bertiga beserta dengan barang buktinya. (agp/aim)

REDAKTUR: muhaimin, LAYOUTER: kurdi

jumat, 10 JULi 2015

24

Bupati : Ajak Buruh Urban Majukan Daerah MALANG – Pada saat libur Lebaran, banyak pekerja di luar daerah atau bisa disebut buruh urban berbondong-bondong mudik ke Kabupaten Malang. Ribuan buruh urban diprediksi bakal pulang kampung. Bupati Malang, Dr H Rendra Kresna menghimbau mereka tidak mengajak keluarganya bekerja di luar daerah, jika tidak ada kepastian.

“Saat libur Lebaran nanti, pasti banyak pekerja dari luar daerah yang pulang ke Kabupaten Malang. Itu tentunya harus disambut dengan baik.

Namun, saya berpesan kepada mereka, supaya setelah libur Lebaran tidak mengajak keluarganya bekerja di luar daerah,” ungkap Rendra kepada Malang Post, kemarin.

Menurutnya, masyarakat t i d a k perlu su-

Dr H Rendra Kresna

sah-susah mencari pekerjaan di luar daerah.

Karena masih banyak pekerjaan yang bisa dieksplorasi di Kabupaten Malang ini. Diantaranya mengolah pertanian, berbudidaya, beternak dan berdagang. Selain itu, juga bisa mengembangkan usaha lainnya dan bekerja di beberapa perusahaan swasta.

“Daripada bekerja di luar daerah, lebih baik mereka mengembangkan daerah asalnya sendiri supaya menjadi lebih baik,” terang Bung Rendra sapaan akrabnya.

Menurutnya, hal itu lebih memberikan manfaat. Karena selain bisa menambah pendapatan mereka, sekaligus juga mengembangkan Kabupaten Malang supaya lebih maju lagi.

Apalagi kata dia, Kabupaten Malang masih membutuhkan banyak tenaga-tenaga berkualitas, andal dan terampil untuk memajukan daerah tersebut. Meski demikian, dia mengakui untuk mencetak tenaga kerja berkualitas, harus dipoles melalui pelatihan. Sehingga, kedepannya mereka ahli dan terampil pada bidang-bidang yang ditekuni.

“Tentunya, Pemkab Malang tidak berdiam diri untuk meningkatkan kualitas dan keahlian dari masyarakat. Salah satunya melalui pemberian pelatihan yang diadakan di setiiap SKPD terkait,” terang Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Malang ini.

Selanjutnya, dia juga menghimbau kepada buruh urban yang sukses, juga tidak bekerja kembali ke luar daerah. Melainkan juga turut aktif menularkan kesuksesannya dan diterapkan di Kabupaten Malang. Tujuannya, supaya Kabupaten Malang lebih maju lagi. (big/aim)

BPBD Pantau Pantai Wisata KEPANJEN–LiburLebaran,BadanPenanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang bersiaga penuh untuk mengantisipasi bencana alam.

Selain kekeringan, BPBD Kabupaten Malang juga mewaspadai bencana alam pohon tumbang. Potensi terjadi kecelakaan di darat dan di perairan juga mendapatkan perhatian.

Kepala BPBD Kabupaten Malang, Hafi Lutfi mengatakan, petugas BPBD tidak hanya berkonsentrasi pada bencana alam, melainkan tugas kemanusiaan menjadi perhatian. “Kami bersinergi dengan PMI, melakukan berbagai tugas kemanusiaan. Termasuk tugas kemanusiaan pada libur Lebaran ini,” ujarnya kepada Malang Post, kemarin.

Dijelaskannya, tugas kemanusiaan yang dilakukan relawan dan Petugas BPBD pada libur Lebaran kali ini, turut menjaga di setiap posko-posko mudik Lebaran. Karena posko mudi Lebaran itu dibaangun untuk melayani para pemudik. Termasuk mengantisipasi potensi terjadinya kecelakaan di jalan raya, sepanjang arus mudik dan arus balik Lebaran.

“Bila terdapat kecelakaan di Jalan Raya, petugas kami juga turut membantu melakukan

pertolongan. Lanataran itu juga bagian dari tugas kemanusiaan. Meski demikian, kami berharap itu tidak terjadi,” paparnya.

Sedangkan untuk bencana, patut diwaspadai potensi terjadinya pohon tumbang yang membahayakan pengguna jalan. Menurut prediksi dari BMKG, selama musim kemarau kali ini, sangat berpotensi terjadinya angin kencang. Sedangkan Selama libur Lebaran kali ini, kata dia, secara otomatis tingkat kunjungan ke beberapa obyek wisata meningkat tajam.

Untuk itu, pihaknya juga menempatkan petugas dan relawan BPBD Kabupaten Malang, di beberapa titik tempat wisata. Terutrama tempat wisata pantai. Lantaran mayoritas wisatawan, sangat mengagumi keindahan dan eksotisme pantai selatan.

“Untuk menghindari kecelakaan di perairan dan laut, kami juga menyiagakan petugas di pantai-pantai yang menjadi destinasi utama wisatawan,” terangnya. Beberapa pantai itu seperti Pantai Balaekambang, Panti Ngliyep, Panitai Tamban dan Sendangbiru. Para petugas BPBD tersebut, disiagakan selama libur Lebaran kali ini. (big/aim)

REDAKTUR: muhaimin, LAYOUTER: dj amiel