SABTU
Korane Arek Malang
13 FEBRUARI 2016
HARGA Rp 4.000
Naik Pagar, Danlanud Jamin Mujianto
MALANG – Danlanud Abd Saleh, Marsma TNI RM Djoko Seno Putro menjamin pertanggungjawaban terhadap rumah Mujianto. Sebab, kediaman suami dari korban meninggal Ermawati Ningtyas itu sudah rata dengan tanah pasca evakuasi. Baca Naik... Hal. 11
FOTO: DICKY BISINGLASI, IPUNK PURWANTO/MALANG POST
TRENYUH: Walikota Malang, HM. Anton bersama istri mengutarakan duka citanya saat bertemu Mujianto dan Okky, korban selamat tragedi Tucano kemarin siang.
LONCAT : Danlanud Abd Saleh, Marsma TNI RM Djoko Seno Putro harus loncat masuk kerumah yang terkena imbas jatuhnya Pesawat Super Tucano, kemarin.
KORBAN SUPER TUCANO MENGUNGSI Sambangi Lokasi, Wali Kota dan Istri Kompak Mewek MALANG – Sejak rumah Jalan LA Sucipto 12/4 ambrol diterjang
pesawat Super Tucano, Mujianto dan putranya Okky kehilangan tempat tinggal. Sembari menantikan pertanggungjawaban TNI-AU, petugas PMI Kota Malang itu mengungsi di rumah tetangganya, Jalan LA Sucipto 12/14. Kondisi Mujianto membuat Wali Kota
Malang H.M Anton menangis alias mewek saat menyambanginya, Jumat (12/2) kemarin. “Saya mengungsi di rumah pak Suwoko. Beliau tetangga saya, sudah saya anggap sebagai bapak sendiri,” kata Mujianto kepada Malang Post, ditemui di kediaman
Suwoko, pagi kemarin. Dia tinggal bersama putranya bernama Okky di ruang kamar tamu. Mujianto yang menderita polio sejak usia 5 tahun itu tidur satu kamar dengan putranya di kamar tamu tersebut. Barang-barangnya dievakuasi seadanya ke rumah
Suwoko. Sebab, sebagian besar perabotan rumahnya sudah diterjang pesawat Super Tucano. Mujianto sendiri sedang mempersiapkan diri untuk pensiun. Dalam kurun waktu 17 bulan lagi, dia memasuki masa akhir pekerjaannya setelah mengabdi puluhan tahun
buat PMI Kota Malang. “Nanti MPP (Masa Persiapan Pensiun) tiga bulan jelang batas masa kerja saya,” kata Mujianto yang pernah mengabdi di kantor PMI lama, Jalan dr Sutomo. Pria ini mengabdi untuk PMI sejak tahun 1968. Baca Korban... Hal. 11
DICKY BISINGLASI/MALANG POST
HANCUR : Rumah Siti Rokhayah hancur akibat ledakan yang diduga dari bocornya tabung LPG. HARY SANTOSO/MALANGPOST
Ledakan Elpiji Jebol Atap Rumah KARANGPLOSO - Warga Dusun Kagrengan RT 06 RW 01, Desa Ngijo, Karangploso digegerkan dengan ledakan dahsyat di rumah Siti Rokhayah, 75 tahun, warga setempat. Ledakan dari kebocoran
elpiji tabung 12 kilogram mampu menjebol atap rumah. Akibatnya Siti Rokhayah sang pemilik rumah mengalami luka bakar di sekujur tubuh. Hingga berita ini diturunkan
wanita renta ini masih menjalani perawatan di RSSA Malang. Informasi yang dihimpun Malang Post, ledakan itu terjadi sekitar pukul 09.30. Baca Ledakan... Hal. 11
Catatan Ekspedisi ASEAN Malang Post (4/Bersambung)
Megahnya Harmoni Orkestra di Chao Phraya River Park ETAPE III Tim Ekspedisi ASEAN Malang Post, berlanjut ke Thailand. Banyak yang dieksplor di negara beribukotakan Bangkok ini. Diantaranya, Thailand sudah siap mengarungi ketatnya persaingan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Potensi wisatanya diandalkan untuk mendongkrak pendapatan negara. Malang Raya bisa belajar dari Thailand menggaet wisatawan ditengah arus MEA. Berikut catatannya. Tim Ekspedisi ASEAN langsung disuguhi suasana MEA yang kental ketika mendarat di Bandara Internasional Don
Mueang, Bangkok. Di imigrasi bandara, sudah ada jalur khusus masyarakat dari negara-negara di kawasan ASEAN. Ini mempermudah akses keimigrasian bagi wisatawan maupun pengunjung dari negara-negara Asia Tenggara. Baca Megahnya... Hal. 11
BONEK : Tujuh tersangka yang merusak bus Aremania diserahkan ke Kejari Sragen didampingi dua kuasa hukumnya. (foto bawah) Hanum Widyatmaka menunjukkan berkas yang diterimanya.
TERSANGKA TRAGEDI SRAGEN
Berkas Perusak Bus Aremania Dinaikkan SURABAYA – Satu demi satu berkas pengeroyokan suporter Bonek terhadap Aremania dalam tragedi Sragen, 19 Desember 2015, diselesaikan. Jumat kemarin, satu lagi berkas dan tujuh tersangka pengrusakan bus pariwisata di SPBU Jatisumo, Sragen dinaikkan ke Kejari Sragen. ‘’Seluruh berkas dan tersangka kita terima hari ini (Jumat kemarin) dari Polres Sragen. Dan berkas kami nyatakan lengkap,’’ kata Hanum Widyatmaka, Kasi Pidana Umum Kejari Sragen kepada MP, Jumat petang. Secara teknis, Hanum menceritakan, teknis penanganan berkas dan tersangka yang kini sudah diterimanya. Baca Berkas... Hal. 11
DIDANAI PEMERINTAH : Pemerintah Thailand menampilkan National Symphony Orchestra pada setiap tahun di Chao Phraya River Park. Pertunjukan ini memikat wisatawan sehingga lebih lama tinggal di Bangkok. BINAR GUMILANG/MALANG POST
Ebes Ngalam Monumen Super Tucano KANA : Lemah korban Tucano diukut TNI AU bes. EBES : Seng penting, ganti rugine jelas le. KANA : Jare Danlanud jelas kok bes. EBES : Lemah dibangun monumen tragedi Super Tucano ambik musala. www.malang-post.com
@malang_post
Hobi Unik Sutono, Warga Oro-Oro Dowo Kecamatan Klojen
15 Tahun Jadi Kolektor Botol Minuman, Berburu hingga Eropa Hobi Sutono, warga OroOro Dowo Kecamatan Klojen, terbilang unik. Pria ini, adalah kolektor botol dan kaleng minuman ringan merk Coca Cola. Hobinya ini sudah dilakukan sejak 15 tahun silam. Ia bahkan rela berburu botol dan kaleng hingga ke Benua Eropa ! Kekaguman serta rasa cinta Sutono terhadap minuman yang popular sejak tahun 1.800an ini ia wujudkan dalam banyak koleksi yang beragam. Lebih dari 200 botol Coca Cola dengan ukuran dan jenis serta banyak pernak-pernik lainnya tertata rapi malang post
malang_post
hampir di setiap sudut ruangan rumah pria ramah ini. Tidak main-main, ternyata koleksinya tersebut didapat dari berbagai belahan dunia. Mulai dari Asia hingga Eropa, dan proses mendapatkannya pun sangat tidak gampang. “Sebagian besar memang limited edition dan tidak diproduksi lagi,” terangnya pada Malang Post, kemarin. Baca 15 Tahun... Hal. 11 PIPIT ANGGRAENI/MALANG POST
HOBI UNIK : Sutono penghobi pernak pernik dan botol coca cola yang di kumpulkan dari berbagai belahan dunia. email: redaksi@malang-post.com