Mp1610

Page 1

JUMAT

Korane Arek Malang

16 OKTOBER 2015

1 Nama Institusi: Politeknik Kota Malang Alamat: Jl. Tlogowaru No. 03 Kelurahan Tlogowaru Kec. Kedungkandang Kota Malang

Dasarnya : Perda nomor 2 tahun 2009 tentang pendirian Poltekom.

Tindaklanjut: Perda akan dicabut bulan November.

Gonjang-Ganjing Poltekom 4

2 5

3

Rekomendasi: Perda dicabut atas rekomendasi yang dikeluarkan Kemendagri RI, Kemenkumham RI dan BPK.

HARGA Rp 4.000

OPSI LAIN 1.

Poltekom jadi perguruan tinggi yang berdiri dengan kaki sendiri (Berdikari) alias swasta tanpa pendanaan dari Pemkot Malang.

2.

Pemkot bersedia untuk menyewakan aset Pemkot di Poltekom sampai batas waktu tertentu. KEWAJIBAN PEMKOT JIKA TAK MAMPU BERDIKARI

Isi Rekomendasi: Melarang Pemkot Malang untuk mendanai perguruan tinggi, karena Pemkot hanya berwenang mengurusi pendidikan sampai tingkat menengah.

1. Mahasiswa, dosen dan dipindah ke Perguruan Tinggi lain. 2. PNS maka dikembalikan ke negara. 3. Honorer dicarikan pekerjaan lain. 4. Aset Pemkot yang menempel di Poltekom harus diambil alih.

IPUNK PURWANTO/MALANG POST

DIBUBARKAN : Pemkot Malang berencana mencabut Perda pendirian Poltekom yang otomatis bakal “membubarkan” Poltekom pada November 2015 mendatang.

INFOGRAFIS: SLATEM/MALANG POST

POLTEKOM DIBUBARKAN NOVEMBER Perda Dicabut, Nasib Mahasiswa dan Dosen Tak Jelas

MALANG-Nasib Politeknik Kota Malang (Poltekom) semakin diujung tanduk. Pemkot Malang berencana mencabut Perda nomor 2 tahun 2009 tentang pendirian Poltekom. Pencabutan Perda ini secara otomatis

akan “membubarkan” Poltekom. Kecuali, bila pihak Poltekom sendiri berani mengambil keputusan untuk berubah status menjadi perguruan tinggi swasta. Hal ini terungkap setelah per­te­muan

Badan Legislasi (Banleg) DPRD Kota Malang melakukan per­temuan dengan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Badan Perencanaan Pem­bangunan Daerah (Bappeda) dan Bagian Hukum Kota

Malang di Balkot Malang, kemarin (15/10/15) pagi. Ketua Banleg Kota Malang Ya’qud Ananda Qudban mengatakan, pencabutan Perda ini dilakukan atas dasar rekomendasi yang dikeluarkan

Kemendagri RI, Kemenkumham RI dan BPK. “Rekomendasi itu melarang Pemkot Malang untuk mendanai perguruan tinggi Baca Poltekom... Hal. 11

KECELAKAAN MAHASISWA UB

Polisi Lengkapi Pemeriksaan Saksi KEPANJEN–Penyelidikan guna mengungkap penyebab kecelakaan maut di Jalan Raya Sumberpucung yang merenggut dua nyawa, Selasa (13/10) terus dilanjutkan. Dijadwalkan, hari ini Satlantas Polres Malang akan memeriksa tiga orang saksi yang mengetahui kronologis kecelakaan maut yang menimpa mahasiswa Universitas Brawijaya ini. “Sopir busnya, hingga kini masih diamankan. Kami baru memintai keterangan dari sopir bus tersebut,” ujar Kanit Laka Lantas Polres Malang, Ipda Yoyok Supandi, kepada Malang Post, kemarin. Dijelaskannya, selain dalam rangka untuk dimintai keterangan, sopir diamankan guna kepentingan penyelidikan. Sopir Bus Harapan Baru, AG7189 OG, bernama Sukarni, warga Tulungagung. Sedangkan tiga orang saksi yang akan diperiksa hari ini, kata dia, merupakan pengendara yang kebetulan lewat dan warga sekitar yang menolong saat kejadian. Pemeriksaan dari seluruh saksi ini, guna mengetahui kronologis pasti dari kecelakaan tersebut. Baca Polisi... Hal. 11

SEKJEN NASDEM TERIMA SUAP DICKY BISINGLASI/MALANG POST

HARU : Jamaah haji dari Kloter 39 langsung disambut isak tangis keluarga di Lapangan Belanegara, kemarin.

Hujan Tangis di Rampal Sambut Jamaah Haji Kota Malang MALANG–Jamaah haji kota Malang mulai kembali ke tanah air, kemarin.

Gelombang pertama kedatangan jamaah haji ini terdapat 57 jamaah haji dari Kloter 39 Kota Malang. Kedatangan mereka yang menggunakan dua bus dari Asrama Haji, Surabaya disambut hujan air mata di Lapangan Belanegara Rampal.

“Alhamdulillah, semuanya sehat dan baik,’’ kata salah satu jamaah sambil memeluk keluarganya. Kepulangan rombongan jamaah haji ini diterima oleh pegawai Kantor Kementerian Agama Kota Malang.

Bahkan, sebelum turun dari bus, Kasi PD Puntren, Kantor Kementrian Agama Kota Malang, Dr H Mochtar Hazawawi Mag, lebih dulu memberikan sambutan, untuk mewakili Kepala Kantor Baca Hujan... Hal. 11

JPNN

Patrice Rio Capella

AREMA BEREBUT JUARA TIGA

Janji Amankan Perkara

Tujuh Pemain Kehabisan Tiket MALANG-Rombongan tim Arema Cronus, sudah tiba di Bali kemarin sore. Singo Edan siap menghadapi Mitra Kukar dalam pertandingan perebutan juara tiga dan empat Piala Presiden, Sabtu besok. Tim asuhan Joko ‘Gethuk’ Susilo ini, siap menerkam Naga Mekes julukan Mitra Kukar, untuk merebut juara tiga.

Pelatih Joko ‘Gethuk’ Susilo, mengatakan ada 20 pemain yang diboyong ke Pulau Dewata untuk menghadapi Mitra Kukar. Tim berangkat siang kemarin dari Bandara Abd Saleh Pakis, sekitar pukul 14.30 dan tiba di Bandara Ngurah Rai Bali pukul 15.30.

JANGAN LOYO : Arema terus giat berlatih menjelang laga perebutan juara tiga Piala Presiden di Bali.

Baca Tujuh... Hal. 11 DICKY BISINGLASI/MALANG POST

Ebes Ngalam Patrice Rio Capella Tersangka KANA : NasDem gonjang-ganjing bes. EBES : Reneb, onok sekjene dadi tersangka. KANA : Oleh ojir oket Gubernur Sumut tah bes? EBES : Rabake, Patrice Rio Capella janji ngamano kasus. www.malang-post.com

@malang_post

Mengenal Kapolres Malang AKBP Yudo Nugroho Sugianto

Langganan Juara Nembak, Fokus Pengamanan Pilkada Sosok AKBP Yudo Nugroho Sugianto, memang belum banyak dikenal oleh masyarakat. Kapolres Malang ini, adalah orang baru di Kabupaten Malang. Ia baru 22 September 2015 lalu, resmi menjabat sebagai pimpinan di Polres Malang, menggantikan AKBP Aris Haryanto. Sekilas mungkin orang akan beranggapan, bahwa AKBP Yudo Nugroho Sugianto, adalah sosok perwira yang keras dan ‘sangar’. Apalagi ketika mengetahui bahwa perwira dengan pangkat dua melati ini, adalah jebolan Brimob. Namun ternyata angkatan Akpol 1995 ini, adalah sosok perwira

IST/MALANG POST

FOKUS: AKBP Yudo Nugroho Sugianto, Kapolres Malang saat berlatih menembak yang menjadi hobinya.

JAKARTA - Kasus korupsi kembali menjerat kader Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Sekjen Nasdem, Patrice Rio Capella kemarin (15/10) resmi menyandang kasus tersangka. Dia dijerat menerima suap dari Gubernur Sumatera Utara nonaktif, Gatot Pujo Nugroho. Uang suap diberikan karena Rio janji mengamankan perkara Gatot yang ditangani kejaksaan. Wakil Ketua KPK Johan Budi mengatakan, penyidik telah menemukan dua alat bukti permulaan yang cukup untuk menjerat Rio sebagai tersangka. Alat bukti itu salah satunya keterangan saksi. KPK menjerat Rio dengan pasal 11 atau 12 huruf a dan b UU Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. Pasalpasal itu mengatur tentang pemberian suap terhadap penyelenggara negara. ‘’PRC (Patrice Rio Capella) diduga menerima pemberian atau janji dari GPN (Gatot Pujo Nugroho) dan ES (Evy Susanto, istri Gatot),’’ tegas Johan. Baca Janji... Hal. 11

yang rendah hati dan mudah berkomunikasi dengan siapa pun. Di balik kerendahan hati tersebut, ternyata ada prestasi yang mungkin tidak banyak dimiliki oleh anggota polisi lainnya. Bapak tiga anak ini, jago menembak. Sudah ada lebih dari lima piagam dan trophy lomba menembak yang dimilikinya. Terbaru adalah lomba menembak dalam rangka HUT Brimob tingkat internal Polda Jawa Timur, selama dua hari Sabtu dan Minggu lalu. Mantan Kapolres Sampang Madura ini, menyabet juara pertama dengan mengalahkan puluhan perwira polisi lainnya. Baca Langganan... Hal. 11 email: redaksi@malang-post.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Mp1610 by mpost - Issuu