MINGGU
Korane Arek Malang
18 OKTOBER 2015
HARGA Rp 4.000
OBATI KECEWA Arema Juara III Piala Presiden
GIANYAR – Skuad Arema Cronus meraih juara ‘pelipur lara’ Piala Presiden 2015 usai menekuk Mitra Kukar 2-0 di Stadion Dipta Gianyar, malam tadi. Skuad Singo Edan justru tampil baik, utamanya babak kedua, di hadapan ribuan Aremania yang datang ke Stadion Kapten Dipta, Gianyar, tadi malam. Dua gol Arema, juga terjadi di babak kedua, lewat sontekan Cristian “El Loco” Gonzales menit 49 dan tendangan spektakuler Hendro Siswanto menit 85. Joko “Gethuk” Susilo, Pelatih Arema menyebut bahwa dia mampu menghilangkan kesalahan yang terjadi di pertandingan lawan Sriwijaya FC pada laga leg kedua semifinal. SELEBRASI : Cristian Gonzales dan Hendro siswanto membawa kemenangan Arema Cronus menjadi Juara tiga Piala Presiden.
“Kesalahan saya di laga lawan SFC, tidak terulang di laga lawan Mitra Kukar. Saya minta pemain bekerja sesuai dengan kondisi mental dan kondisi fisik mereka,” kata Gethuk kepada Malang Post, di ruang ganti usai pertandingan semalam. Mantan pemain Persija Jakarta itu menerangkan, saat menghadapi SFC, Arema cenderung memaksakan gaya permainan menyerang dengan intensitas tinggi dari awal hingga akhir laga. Taktik ini tidak berhasil meloloskan Arema ke fase final. Sehingga, Gethuk melakukan perubahan permainan saat menghadapi skuad asuhan Jafri Sastra. “Babak pertama mungkin kita terkesan bermain biasa saja. Tapi, itu bagian dari taktik. Pemain harus bermain sesuai dengan kondisi mental dan fisiknya. Sehingga, kita bisa dapat dua gol yang sudah kita latihkan secara berulang-ulang dalam sesi persiapan sebelum pertandingan,” papar pelatih berlisensi B AFC ini. Gethuk mengatakan, permainan Arema tidak bisa sepenuhnya bergaya Malangan yang selalu mobile dan bertempo cepat sejak awal hingga akhir pertandingan. Sebab, kondisi pemain, utamanya mental sudah tidak memungkinkan, apalagi sejak kekalahan di semifinal. Karena itu, Gethuk mengakali kondisi ini dengan bermain santai di babak pertama, lalu mencuri peluang di babak kedua. Pelatih asal Cepu tersebut menyadari, tidak semua laga harus dijalani dengan gaya yang ngotot dan bertempo tinggi sejak awal pertandingan. “Ini sudah sesuai dengan taktik dan strategi kami. Sebelumnya saya salah karena memaksakan pemain untuk terus ngotot 90 menit.
MENIT 49
MENIT 85
Baca Obati... Hal. 11
FOTO: FINO, GRAFIS: SLATEM/MALANG POST
INFO HAJI
DEKLARASI PILKADA DAMAI
Dua Jamaah Korban Mina Akhirnya Ditemukan
Tolak Kampanye Hitam dan Intimidasi PAGELARAN - Ketiga pasangan calon Bupati Malang dan calon Wakil Bupati Malang, sepakat untuk melaksanakan Pilkada damai 9 Desember 2015 mendatang. Kesepakatan mereka, disampaikan dalam deklarasi Pilkada Damai di Lapangan Kecamatan Pagelaran, siang kemarin. Mereka berjanji akan menjaga keamanan dan kenyamanan sepanjang pelaksanaan Pilbup Malang 2015. Wakil Bupati Malang, Ahmad Subhan, dalam sambutannya mengatakan bahwa pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada 9 Desember 2015 nanti, merupakan pertarungan politik. Namun diharapkan proses pelaksanaan Pilkada tetap berjalan damai, aman, tertib dan bebas politik uang. Termasuk sedikit untuk angka golongan putih (golput). “Kami mengimbau kepada pasangan calon dan pengurus, dalam mengajak pemilih agar sesuai aturan yang ada, dengan beretika serta bermartabat untuk menghindari terjadinya gesekan.
MEKKAH- Dua jamaah haji asal Jawa Barat dari kloter 61 embarkasi Jakarta-Bekasi (JKS 61) yang menjadi korban meninggal dalam peristiwa Mina ditemukan setelah melalui proses verifikasi dan identifikasi panjang. “Akhirnya PPIH (Panitia Penyelenggara Ibadah Haji) bisa mengidentifikasi dua jamaah yang menjadi korban peristiwa Mina,” kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Mekkah PPIH 1436H/2015M, Arsyad Hidayat, di Mekkah, Arab Saudi, kemarin. Dua jamaah yang telah dipastikan wafat tersebut adalah Nugroho Muhammad Sofwan Hadi dan Nji Saadah Eno Martawijaya. Dengan demikian, total jamaah haji Indonesia yang menjadi korban meninggal dalam peristiwa tersebut sebanyak 129 orang terdiri dari 124 jamaah dari Tanah Air dan lima WNI yang telah bermukim di Arab Saudi. “Penemuan ini juga menjadi tanda berakhirnya pencarian korban Mina di pemulasaran mayat Al Muashim,” ujar Arsyad. Penemuan tersebut juga bersamaan dengan berakhirnya masa operasional kantor Misi Haji Indonesia Daker Mekkah pada 16 Oktober 2016,
BATU – Suasana perayaan HUT ke-14 Kota Batu begitu meriah Sabtu (17/10) kemarin. Upacara hari jadi, parade terjun payung hingga pawai alutsista mewarnai peringatan HUT tersebut. Perayaan itu mendapat sambutan hangat dari warga kota hingga wisatawan yang memadati kota wisata itu.
Baca Dua... Hal. 11
Baca Istirahat... Hal. 11
Ebes Ngalam Arema Juara AGIT Piala Presiden Kana : Wis lego bes. Arema juara agit Piala Presiden. Ebes : Oyi. Berkat dukungane Aremania. Kana : Awake dewe salut ambik Aremania. Ebes: Pancene Aremania gak nang endi-endi. Tapi onok nduk endi-endi. www.malang-post.com
@malang_post
Baca Tolak... Hal. 11
IPUNK PURWANTO/MALANG POST
MERIAH: Pawai alutsista dan atraksi terjun payung ikut memeriahkan HUT ke-14 Kota Batu, kemarin.
Istirahat Naik Tank, Langsung Nikmati Rujak
Letda Cba (K) Sri Mulyati, Kowad Jago Menembak Asal Malang
Langganan Juara, Andalan Kodam V/Brawijaya di Kejurnas LETDA Cba (K) Sri Mulyati, mungkin tak berbeda dengan para ibu lain, bila ia sedang menggunakan pakaian non-formal. Sebab, wanita berusia 38 tahun ini merupakan ibu dari kedua anaknya. Namun, jangan salah sangka. Meski terlihat seperti ibu-ibu biasa, bila Sri sudah berseragam lengkap dengan senjata pistolnya, kepala anda bisa berlubang terkena peluru dari pistol Sri yang melesat dengan akurat. Ya, itu bisa saja dilakukan Sri bila memang perlu dilakukan. Sebab, istri dari Lettu Cba Agus
IST/MALANG POST
BERPRESTASI: Danton 2 Kijar A Dodik Belanegara Rindam V/ Brawijaya, Letda Cba (K) Sri Mulyati segera mewakili Kodam V/Brawijaya dalam kejuaraan antar Kowad seIndonesia.
Budi Sutanto ini bisa dibilang merupakan anggota Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) TNI terbaik se-Indonesia dalam urusan tembak-menembak menggunakan pistol. Ya, karena
sudah berulang kali, wanita yang saat ini menjabat sebagai Danton 2 Kijar A Dodik Belanegara, Rindam V/Brawijaya itu menjadi juara pistol dalam kejuaraan pistol yang melibatkan seluruh
LEPAS MERPATI: Ketiga pasangan calon bersama perwakilan komunitas menyatakan deklarasi damai, tolak golput dan tolak money politik kemarin.
Kowad di Indonesia. Sri tergolong lihai menggunakan pistolnya, Ia bisa menembakan peluru secara akurat ke sasaran yang diam dalam jarak 20 meter baik menggunakan tangan kanan, tangan kiri, maupun dua tangan sekaligus. Untuk target bergerak pun, ia bisa menembakan secara akurat dalam jarak 15 meter, Ibu dari Yuni Kartika Sutanto dan Dian Putri Sutanto ini juga bisa menembak sambil bergerak. Ini teruji ketika ia bisa melalui lomba bersama anggota timnya pada sejumlah kejuaraan yang menuntut Sri menembak sambil tiarap, duduk, berlutut, sampai beridiri sambil berlari. Baca Langganan... Hal. 11 email: redaksi@malang-post.com